Hal. 4
Hal. 9
Hal. 12
Propam Poldasu Akan Periksa Kapolsek Medan Timur
Berkas Perkara Korupsi e-KTP 24.000 Halaman
Aisyah dan Rekan Terancam Hukuman Mati
Hal. 5
Hal. 11
Hal. 17
1.481 Polantas Sasar Pelanggar Lalulintas
Honda dan Yamaha Banding Putusan KPPU
Berkorban demi Harga Gas Sumut Turun
harianjurnalasia
@jurnalasiacom
+JurnalAsiaHarian
Kamis, 2 Maret 2017
HarianJurnalAsia
0852 9776 1000
info@jurnalasia.com
jurnalasia.com
(061) 663 5 664
Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)
Nomor 1.319 Tahun V
Indeks Saham Nama
Tutup
(-/+)
Kurs Tengah %
IHSG
5363,056 -23,640 -0,440
Shanghai
3,246.93
Nikkei 225
+5.20
19,393.54 +274.55
Hang Seng 23,776.49
0.16 1.44
+35.76
0.15
EURO STOXX 503,379.54 +59.93
1.81
S&P
2,378.75
Dowjones Nasdaq
+16.00 +0.68
20,963.00 +156.00 5,362.50
+0.75
+30.25 +0.57
Mata uang AUD EUR GBP HKD JPY MYR NOK NZD PGK SGD USD
Kurs 10,277.30 14,135.95 16,555.64 1,721.17 11,841.19 3,004.85 1,593.99 9,595.88 4,209.29 9,513.34 13,361.00
Kuota Haji RI balik 211.000 Kursi
Jurnal Asia | Ant: Septianda Perdana
UNGKAP JARINGAN NARKOBA INTERNASIONAL. Para tersangka bersama barang bukti sabu saat gelar kasus narkoba, di Medan, Sumatera Utara, Rabu (1/3). Dari hasil pengembangan BNN menangkap 10 orang tersangka, satu diantaranya tewas ditembak ketika berusaha menyelundupkan narkoba asal Tiongkok dengan barang bukti 46,9 kilogram sabu-sabu, 3.620 pil ekstasi, dan 465 butir pil happy ive siap edar.
Bandar 46 Kg Sabu Tewas Diberondong Ikut Terlibat, Oknum TNI Kabur medan | Jurnal Asia Lagi-lagi bandar narkotik tewas ditembak BNN, sedangkan empat lainnya diringkus, Rabu (3/1) pagi. Sindikat internasional peredaran sabu di Sumatera ini terendus, saat melintas di Jalan medan-Binjai Km 10,3 Desa Paya Geli, Kecamatan Sunggal.
Hingga saat ini dari JanuariMaret, sudah 5 bandar narkoba mati dibedil petugas. Tim Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan pengejaran dan memberondong 2 unit mobil, yang berisi bandit narkoba tersebut. Akibat kontak senjata itu, mengakibatkan satu orang tersangka yakni Rizwan Is (37) asal Aceh, tewas ditempat pasca tubuhnya ditembus timah panas. Sedangkan satu orang lagi, Dedi (24) berhasil selamat. Dalam pemeriksaan sementara, petugas BNN menyebut kasus ini melibatkan oknum TNI.
Sedangkan barang bukti disita mencapai 46,9 Kg sabu, 3620 pil ekstasi, 445 butir happy ive. Sementara tersangka diciduk berjumlah 8 orang adalah MU warga Medan Selayang, SY alamat di Brayan Medan Timur, AN alamat Kota Juang Bireun Aceh, Zak warga Brayan Timur, HS Blangpa Aceh Utara, RM warga asal Aceh, SY warga Tanjung Morawa Deliserdang, dan Her warga Jl.Jamin Ginting Padang Bulan. “Pengungkapan ini berawal dari adanya informasi menyebutkan ada penyelundupan narkoba masuk
ke indonesia melalui laut, petugas gabungan BNN, TNI dalam hal ini Pom (Polisi Militer), Polri, dan Bea Cukai,” ujar Deputi Penindakan & Pemberantasan Narkotika BNN, Irjen Pol Arman Depari saat menggelar konferensi pers di halaman Kantor BPBD Jl Medan-Binjai Km 10,3 Sunggal, Rabu petang. D ari penyelidikan petugas, lanjut Arman, didapati kalau penyelundupan narkotika terjadi di awal Bulan Maret. Oleh karena itu, petugas gabungan lalu melakukan ‘surveillance’ ke perbatasan AcehMedan.
” Kita tiga minggu melakukan pengintaian dari daerah Aceh, melakukan surveilance, terhadap ken daraan dan orang yang kita curigai. Hingga Rabu pagi kita mencurigai kendaraan yang menuju perbatasan Sumut, dari daerah Aceh. Selanjutnya anggota mengi kuti sampai melewati daerah Aceh masuk ke Sumut. Kemudian sesampainya di kilometer sepuluh setengah jalan raya Medan-Binjai, petugas berusaha memeriksa dan menghentikan kendaraan itu,” jelas dia. (Bersambung ke halaman 11)
Teken 11 Nota Kerjasama
Indonesia bukan Tujuan Investasi Saudi
Jurnal Asia | Ant: Agus Suparto
PRESIDEN Joko Widodo (ketiga kiri) menyambut Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud (ketiga kanan) saat tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (1/3).
Jakarta | Jurnal Asia Presiden Joko Widodo dan Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz Al-Saud menyepakati sebelas nota kesepahaman di Istana Bogor, Rabu (1/3). Meski demikian, Indonesia bukanlah tujuan utama investasi Saudi Arabia. Dari 11 nota kesepahaman yang ditanda tangani antara Indonesia dengan Arab Saudi, salah satunya adalah soal Saudi Fund Contribution to the Financing of Development Project. Itu, merupakan komitmen Arab Saudi dalam membantu Indonesia dalam pembangunan infrastruktur. “Salah satu dari 11 MoU, adalah mengenai Saudi Fund Contribution to the Financing of Development Project senilai US$1 miliar (Rp13,3 triliun),” ujar Menteri Luar Negeri
Retno Marsudi, dalam keterangan pers bersama di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu siang. Dalam kerja sama BUMN Indonesia dan Arab Saudi, yakni Pertamina dan Aramco, Retno mengatakan, Presiden Joko Widodo sangat senang dengan Refining Development Master Plan (RDMP) program Cilacap yang telah ditandatangani. “Reining Development Master Plan program Cilacap antara Pertamina dan Aramco senilai US$6 miliar. Serta, mendorong basic engineering design dan pembentukan joint venture dapat segera dilakukan,” jelas Retno. Kemungkinan-kemungkinan lain untuk Arab Saudi berinvestasi, juga dibicarakan antara Presiden Jokowi dengan Raja Salman bin
Abdulaziz Al-Saud. Beberapa proyek potensial, ditawarkan dan menjadi pembahasan bilateral kedua negara. “Antara lain, proyek Refining Development Master Plan program di Dumai, Balongan dan Bontang. Pembangunan PLTU Mulut Tambang di Jambi, pembangunan infrastruktur baik infrastruktur jalan, water resources, drinking water, sanitasi dan perumahan,” jelas Retno. Bukan Tujuan Investasi Meski demikian, kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulazis al-Saud di Indonesia tidak terlihat besar oleh Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani. Hal itu, karena tujuan investasi bisnis Arab Saudi selama ini ditujukan ke negara di kawasan Amerika Serikat dan Eropa. (Bersambung ke halaman 11)
Kini Ada Batas Biaya Peserta JKN Naik Kelas VIP Jakarta | Jurnal Asia Kementerian Kesehatan (Kemkes) merevisi aturan tentang standar tarif pelayanan kesehatan. Beleid tersebut tertuang dalam Peraturan menteri Kesehatan (Permenkes) No 4 tahun 2017 untuk merevisi Permenkes No 52 tahun 2016. Perubahannya antara lain terkait dengan biaya yang harus ditanggung pasien Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bila menginginkan naik kelas perawatan dari kelas perawatan yang menjadi haknya. Ketentuan itu berada di pasal 25. Intinya, Permenkes No 4 tahun 2017 ini mengubah Pasal 25 pada poin kenaikan kelas perawatan ke VIP, yang sebelumnya selisih
biaya yang ditanggung pasien JKN berdasarkan selisih biaya kamar, namun yang terbaru adalah untuk naik kelas dari kelas 1 ke kelas VIP. Pembayaran tambahan biaya paling banyak sebesar 75% dari Tarif INA CBGs kelas 1. Koordinator Advokasi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Watch Timboel Siregar mengatakan, kehadiran Permenkes
No 4 tahun 2017 merupakan salah satu cara Rumah Sakit (RS) untuk mengakali tarif INA CBGs, yang menurut kalangan RS masih belum masuk di harga keekonomian RS, dengan melibatkan pasien JKN untuk ikut membayar. Menurut Timboel, perubahan Permenkes No 64 tahun 2016 menjadi Permenkes No 4 tahun 2017 ini tidak lepas dari lobi-lobi dari asosiasi RS yang kurang puas dengan hanya pembayaran selisih kamar VIP dan klas 1. Pembayaran tambahan biaya paling banyak 75% dari tarif INA CBGs klas 1 merupakan solusi saling menguntungkan antara pemerintah dan asosiasi RS. (Bersambung ke halaman 11)
Jurnal Asia | Ant: Didik Suhartono SEJUmLAH pasien menjalani rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur yang merupakan peserta Jaminan Kesehatan Nasional Đ Kartu Indonesia Sehat (JKN - KIS).
Bogor | Jurnal Asia Raja Salman bin Abdul Aziz Al-Saud mengembalikan kuota haji Indonesia ke tingkat normal seperti sediakala yakni sebanyak 211.000 kursi dalam setiap tahunnya. Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi dalam jumpa pers sesaat setelah rampungnya acara penyambutan Raja Salman di Istana Bogor, Rabu (1/3) sore. “Secara khusus, Presiden Jokowi mengapresiasi pengembalian kuota haji Indonesia ke tingkat yang normal yaitu 211.000,” kata Retno. Ia menambahkan, kedatangan Raja Salman juga menghadirkan berkah yakni kuota tambahan haji untuk 2017. “Ada pemberian kuota tambahan untuk tahun 2017 sebesar 10.000 kursi,” katanya. Retno mengatakan Indonesia dan Arab Saudi adalah dua negara besar dengan mayoritas penduduk beragama Islam. Menurut Menlu, masing-masing negara memiliki pengaruh penting di kawasan dan merupakan anggota G-20 dan OKI. “Dalam dua tahun terakhir, kedua negara mengembangkan hubungan yang sangat intensif untuk meningkatkan dan meluaskan kerja sama. Kunjungan pejabat tinggi kedua negara meningkat pesat sejak kunjungan Presiden Jokowi ke Arab Saudi pada tahun 2015,” kata Retno. Ia mengatakan, pertemuan kedua pemimpin di Istana Bogor telah berlangsung dengan suasana yang bersahabat dan sangat produktif. (Bersambung ke halaman 11)
Hampir Separuh Daerah Gugat Hasil Pilkada 8 Kota di Aceh Ikut Daftar ke MK Jakarta | Jurnal Asia Dari 101 daerah yang menyelenggarakan pemilihan kepala daerah (Pilkada), hampir separuhnya telah mengajukan permohonan perkara sengketa ke Mahkamah Konstitusi (MK). “Sampai Rabu sore ada 46 permohonan,” kata Fajar Laksono, juru bicara MK melalui layanan pesan singkat, Rabu (1/3). Proses selanjutnya, MK akan memeriksa kelengkapan berkas permohonan pada tahap awal. Kemudian pada 13 Maret MK akan meregistrasi seluruh permohonan yang diterima. Jika ada hal yang perlu dilengkapi, MK akan memberitahukan kepada pasangan calon ataupun pemantau pemilih yang terdaftar dan memiliki akreditasi dari KPU. Lantas sepanjang 16-22 Maret, MK akan menyelenggarakan sidang perdana yang dilanjutkan dengan pemeriksaan persyaratan. Perkara yang memenuhi syarat perundangan akan diputus pada putusan dismisal pada 30 Maret sampai 5 April 2017. Ditargetkan, pada 10 hingga 19 Mei semua perkara yang memenuhi persyaratan perundungan bisa dibacakan putusannya. (Bersambung ke halaman 11)
Terima Suap Gatot Pujo Nugroho
Hakim Vonis 7 Anggota DPRD Sumut Jakarta | Jurnal Asia Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta menjatuhkan vonis 4,5 tahun penjara dan denda Rp200 juta subsidier tiga bulan kurungan pada mantan anggota DPRD Sumatera Utara M Affan. Anggota fraksi PDIP itu terbukti menerima suap dari mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho. Vonis itu lebih ringan dari tuntutan jaksa penuntut umum yakni enam tahun penjara. Selain Affan, majelis hakim juga menjatuhkan vonis pada enam anggota DPRD Sumut lainnya. “Menyatakan terdakwa secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama,” ujar Ketua Majelis Hakim Mas’ud saat membacakan amar putusan, Rabu (1/3). Majelis hakim juga menjatuhkan pidana tambahan bagi Affan untuk membayar denda sebesar Rp835 juta. Apabila denda tak dibayar, maka akan dilakukan penyitaan harta benda. Jika tidak mencukupi, maka akan diganti hukuman penjara selama satu tahun. Selain Affan, majelis hakim juga menjatuhkan vonis 4,5 tahun penjara dan denda Rp200 juta subsidier tiga bulan kurungan pada anggota DPRD Parluhutan Siregar. Anggota fraksi PAN ini juga dikenai pidana tambahan berupa pembayaran denda sebesar Rp92 juta. Sementara majelis hakim menjatuhkan vonis empat tahun penjara dan denda Rp200 juta subsidier tiga bulan kurungan pada lima anggota DPRD lainnya yakni Bustami, Budiman Nadapdap, Guntur Manurung, Zulkili Husein, dan Zulkili Effendi Siregar. (Bersambung ke halaman 11)