harianjurnalasia
Ekspor Sumut ke Tiongkok Menguat
Waspada Uang Palsu Jelang Pilkada
BPK Gadungan Peras Kepsek di Langkat
Kasus Suap DPRD, KPK Lirik Rano Karno
Hal. 3
Hal. 4
Hal. 8
Hal. 9
@jurnalasiacom
+JurnalAsiaHarian
Kamis, 3 Desember 2015
HarianJurnalAsia
0852 9776 1000
info@jurnalasia.com
jurnalasia.com
(061) 663 5 664
Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)
Nomor 951 Tahun IV
Anggota MKD 'Keroyok' Sudirman Said Luhut Akui Temui Bos Freeport Jakarta | Jurnal Asia Sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI akhirnya digelar secara terbuka, Rabu (2/12) siang. Namun anehnya sikap Menteri ESDM Sudirman Said melaporkan kasus 'papa minta saham', dengan semangat untuk membasmi para pemburu rente malah seperti mendapat perlawanan. Sudirman justru dicecar seolah dikeroyok layaknya terdakwa, bukan diapresiasi karena berani mengungkap praktik tak patut tersebut. (Bersambung ke halaman 11)
Tutup
Kurs Tengah
(-/+)
%
IHSG
4545,863 -11,800 -0,260
SHAnGHAI
3,536.91
80.60
2.33
nIkkeI 225 19,938.13
-74.27
-0.37
HAnG SenG 22,479.69
98.34
0.44
eURO STOXX 3,473.57
-6.07
-0.17
S&P 500
2,098.75
-1.25
0.06
DOwJOneS 17,844.00
-18.00
0.10
0.50
0.01
nASDAq
4,716.75
Mata uang USD AUD EUR GBP HKD JPY MYR NOK NZD PGK SGD
Kurs 13,757.00 10,062.57 14,608.57 20,729.07 1,774.72 11,187.75 3,265.77 1,593.48 9,159.42 4,643.51 9,776.51
Dari berbagai sumber 22.00 wib
Ada Kepentingan Pilkada di Balik Sinergi Pertagas-PGN
Jurnal Asia | Ant: Puspa Perwitasari
SUDIRMAN SAID BERSAKSI DI MKD. Menteri eSDM Sudirman Said menyapa wartawan sebelum mengikuti sidang etik Mahkamah kehormatan Dewan di komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (2/12). Sudirman Said dipanggil untuk memberi keterangan sebagai pelapor dalam kasus pencatutan nama Presiden Joko widodo dan wapres Jusuf kalla yang diduga dilakukan oleh ketua DPR Setya novanto terkait perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia.
Longsor dan Banjir Siantar Telan 2 Korban Pemko Dinilai Lamban Beri Bantuan Siantar | Jurnal Asia Dua warga kota Pematangsiantar, Sumatera Utara, tewas pada peristiwa hujan lebat yang mengguyur Siantar berdampak longsor di kecamatan Siantar Barat, Selasa malam (1/12). Sejumlah 14 warga menderita luka-luka dan empat di antaranya mendapat perawatan intensif di Detasemen kesehatan wilayah (Denkesyah) atau Rumah Sakit Tentara. Sebanyak 11 unit rumah perma nen mengalami kerusakan, empat di antaranya rusak berat, masing-masing dua unit di Jalan Langkat, kelurahan Banjar, dan dua unit di Jalan Silimakuta, kelurahan Simarito. korban tewas di kelurahan Banjar bernama Marsiem (90) terbawa arus deras sampai jarak 30 meter, sedangkan Ulin (55) tewas tertimpa material rumahnya. Manurut Sarengat (40), keluarga Marsiem, rumah sejumlah warga tertimpa reruntuhan tembok perkuburan China saat hujan lebat selama dua jam melanda Pematangsiantar Selasa petang. "Dua cucu nenek (Marsiem) sem pat diselamatkan tetangga," kata Sarengat. Sementara anak Ulin, Safri (34 tahun) mengatakan, ibunya tertimpa material bangunan dan lumpur, karena tidak sempat ditolong warga. Hujan lebat mulai kira-kira pukul 18.30 wIB, juga menggenangi hampir merata rumah di wilayah kota Pematangsiantar. "Baru kali ini hujannya sangat lebat, rumah kami kebanjiran sebatas lutut," sebut Dadi (47 tahun) warga kelurahan Bantan.
Indeks Saham Nama
Minta Perhatian Pemko warga korban banjir di dua kelurahan kecamatan Siantar Barat, kota Pematangsiantar, Sumatera utara, menyesalkan sikap Pemerintah kota (Pemkot) setempat yang belum memberikan bantuan sampai Rabu siang. ketua Rukun warga (Rw) Jalan Serdang, kelurahan Ban jar, Salamun menyebutkan, sebanyak 16 unit rumah di Jalan Langkat rusak dihantam banjir yang membawa material tembok pemakaman etnis Tionghoa di Jalan Ade Irma Suryani. Seorang warga atas nama Marsiem (90 tahun) tewas terbawa arus sampai sejauh kira-kira 30-an meter, dan sembilan lainnya di rawat ke rumah sakit karena mengalami luka-luka. Di Jalan Bola kaki ujung, satu unit rumah bagian samping dekat sungai serta beberapa kedai di Jalan Singosari bawah rubuh tertimpa longsoran tanah perbukitan. Dia berharap perhatian Pemko Pe matangsiantar maupun dari pihak pengelola pemakaman etnis Tionghoa Jalan Ade Irma un tuk membantu korban banjir, terutama pengadaan dapur umum. Menurutnya pembangunan tembok pemakaman,sebelumnya sudah diprotes warga,karena dikhawatirkan membahayakan bagi warga yang tinggal di sekitar pe makaman, khususnya saat hujan deras turun. kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkot Pe matangsiantar, Daniel Siregar me ngatakan, pihaknya sedang melakukan pendataan bencana longsor dan banjir di sejumlah lokasi. (Bersambung ke halaman 11)
KPU Umumkan Harta Paslon Pilkada Medan
Ramadhan Pohan Terkaya LHKPN Rp13 Miliar Medan | Jurnal Asia kPU akhirnya mengumumkan hasil Laporan Harta kekayaan Penyelenggara negara (LHkPn), Rabu (2/12) siang pukul 14.00 wIB di Aula kPU Medan Jalan kejaksaan Medan. Dalam kegiatan kali ini, tanpa dihadiri oleh kedua pasangan calon walikota/wakil walikota Dzulmi eldin - Akhyar nasution dan Ramadhan Pohan - eddi kusuma. Berdasarkan data disampaikan melalui LHkPn, tercatat Ramadhan Pohan memiliki harta kekayaan terbesar dibanding dengan tiga calon lainnya yang maju pada Pilkada Medan 9 Desember 2015 mendatang.
Total jenderal hingga per 1 Agustus jumlah harta Ramadhan mencapai Rp13.239.033.261 dan USD 85.000. Sedangkan, untuk jumlah harta kekayaan yang dimiliki calon walikota atas nama Dzulmi eldin per 1 Agustus 2015 adalah sebesar Rp7.286.806.000 dan USD 50.000. Pada posisi lainnya, eddie kusuma dengan kepemilikan harta kekayaan mencapai Rp6.815.375.000 dan USD.36.000. kemudian terakhir Akhyar nasution dengan kekayaan hanya sebesar Rp1.221.529.641. "Harta kekayaan masing-masing tersebut yakni berupa harta
bergerak, harta non bergerak dan logam mulia,"kata komisioner kPU kota Medan Pandapotan Tamba seusai membacakan laporan LHkPn. Jadi, jelas Tamba kembali, LHkPn tersebut diterima kPU Provinsi Sumatera Utara pada 30 Agustus 2015 yang selanjutnya meneruskan ke kPU kota Medan khususnya pada 23 nopember 2015. "Pada hari ini sebenarnya kita undang mereka, namun kedua pasangan calon berhalangan dan memberikan kuasa pada kPU untuk mengumumkannya,"terangnya. (Bersambung ke halaman 11)
Jurnal Asia | Hery Chaniago
PERwAKILAN komisi Pemilihan Umum (kPU) Medan mengumumkan jumlah harta Pasangan Calon (Paslon) Pilkada Medan di kantor kPU Medan, Jalan kejaksaan, Rabu (2/12). Dalam laporannya, Ramadhan sebagai paslon terkaya dengan jumlah harta Rp13 miliar lebih.
Dua Bocah Digilas Innova
Jakarta | Jurnal Asia Masyarakat diminta mengawasi rencana sinergi antara PT Perusahaan Gas negara (PGn) dan PT Pertamina Gas (Pertagas). Opsi mengakuisisi Pertagas atau pipa-pipa milik Pertagas oleh PGn sarat dengan kepentingan politik pada Pilkada serentak. Pengamat politik Arbi Sanit mengatakan, rencana akuisisi Pertagas oleh PGn rawan dijadikan sumber pendanaan partai besar untuk meloloskan calon kepala daerah yang diusung. “Rencana akuisisi PGn terhadap Pertagas sangat rawan dimanfaatkan untuk kepentingan politik menjelang pemilu. karena melalui akuisisi, diharapkan ada rente,” kata Arbi, Rabu (2/12). Arbi menduga ada kepentingan politik di balik upaya akuisisi. Modus pencarian dana parpol ini mirip dengan ketua DPR Setya novanto yang diduga meminta saham dari PT Freeport Indonesia. “Menteri bisa jadi melakukan suatu kebijakan untuk kepentingan parpol. Dari akuisisi tersebut, parpol bisa mencari rente,” ujarnya. Menurut Arbi, akuisisi Pertagas bisa menjadi dosa politik yang besar. karena melalui upaya itu, diharapkan nilai saham PGn di pasar bursa akan terkatrol. keuntungan dari mempermainkan saham tersebut bisa dimanfaatkan Parpol. “Ini sangat berbahaya. Politik uang semakin merajalela, dan itu adalah kecurangan besar. karena hanya dia (menteri) yang bisa melakukan itu, sedangkan yang lain tidak. Ini adalah bentuk ketidakadilan politik,” ujarnya. ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pusat Muhammad mengatakan, pihak akan mengawasi pejabat atau menteri yang mengeluarkan kebijakan yang berdampak pada politik uang. “kami akan awasi. Jika terjadi money politic dengan konspirasi, tentu parpol pendukungnya bisa dijerat,” katanya. (Bersambung ke halaman 11)
Pengusaha Indonesia akan Beralih ke Yuan Jakarta | Jurnal Asia ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Hariyadi Sukamdani meyakini pengusaha-pengusaha domestik dan mitra dagang di Tiongkok akan beralih menggunakan Reinminbi atau Yuan ketimbang dolar AS, setelah Dana Moneter Internasional memutuskan internasionalisasi mata uang ini. Hariyadi menilai internasionalisasi Yuan akan mendorong kinerja eskpor Indonesia karena akan meningkatnya permintaan dari negeri Tirai Bambu itu. "Dengan ketentuan ini (masuknya Yuan ke keranjang cadangan devisa IMF), semuanya akan berubah, kebiasaan pengusaha juga akan beralih," ujarnya. Selama ini, menurut Hariyadi, dalam bertransaksi, para pengusaha Indonesia dan Tiongkok belum menggunakan Yuan karena mitra dagang dari Tiongkok lebih memilih dolar AS. Hariyadi memandang internasional yuan mengurangi kerentanan gejolak yang ditimbulkan oleh menguatnya dolar AS. “Portofolio perdagangan kita, tidak akan hanya menggunakan dolar AS. Itu baik bagi pasar inansial domestik," ujarnya. ketua Dewan Pertimbangan Apindo Sofjan wanandi juga menilai pengusaha Indonesia dan Tiongkok akan cepat beralih menggunakan yuan, apalagi antara Indonesia dan Tiongkok sudah terjalin kesepakatan "bilateral currency swap arrangement" (BCSA) yang terus diperpanjang secara periodik. nilai BCSA antara dua negara juga telah ditambah menjadi 20 miliar dolar AS dari sebelumnya 15 miliar dolar AS. (Bersambung ke halaman 11)
Pelaku Setir Mobil Sambil Terima Telepon
Jurnal Asia | Hery Chaniago
PAMAN korban membawa jenazah Raisa (3) ke rumah duka, di Jalan Pukat I/Jalan Mandailing, Mandala By Pass Medan, Rabu (2/12) siang.
Linda Rusli (52) kini terpaksa berurusan dengan aparat kepolisian. Pasalnya, wanita paruh baya ini menjadi pelaku yang menyebabkan seorang bocah tewas. Korban meregang nyawa pasca ditabrak mobil sedang atrek (mundur). Dalam kejadian kemarin, seorang anak juga dilarikan ke rumah sakit, lantaran turut mengalami luka-luka.
Awal naas berbuntut maut tersebut terjadi, ketika perempuan domisili Jalan TB Simatupang Gang Rambutan, Sunggal ini datang berkunjung ke rumah keluarganya, Rabu (2/12) pagi sekira pukul 09.30 wIB. Dengan mengenderai mobil Innova silver Bk 1899 LB, ia masuk komplek Pukat Junction, Jalan Pukat I/Mandailing. Setelah urusan selesai, Linda lantas menuju mobil dan melaju mundur untuk berputar keluar dari areal komplek. Tak disangka ternyata ada dua bocah yang sedang bermain. entah bagaimana tiba-tiba saja mereka sudah tertabrak, hingga masuk ke kolong mobil. Adalah Raisyah (3) kontan tewas di tempat, karena luka parah pada bagian kepala
yang remuk. Sedangkan Zery (5) menderita luka-luka di sekujur tubuh. warga sekitar melihat kejadian maut ini sontak terkejut. Mereka berteriak histeris lantaran darah sudah membanjir di kolong mobil. Selanjutnya mengamankan Linda serta memboyong kedua korban ke rumah sakit. Tak sempat mendapat pertolongan medis, nyawa putri pertama pasangan Ardiansyah dan Depi Susanti sudah melayang. Jasad kemudian dibawa ke RSU Pirngadi Medan untuk dioutopsi. Sementara, rekan korban yakni Zery Ferdian, putra dari Maya tersebut dalam penanganan RSU Muhammadiyah. (Bersambung ke halaman 11)
Jurnal Asia | Ant: M Agung Rajasa
KARyAwATI menunjukkan mata uang Yuan di salah satu tempat penukaran valuta asing di Jakarta. Dana Moneter Internasional (IMF) secara resmi memasukan Yuan ke dalam special drawing rights (SDR) atau aset cadangan internasional sebagai mata uang elite dunia, menyusul dolar AS, euro, poundsterling Inggris, dan yen Jepang.