HSBC Siap Pangkas Ribuan Pekerja
Pemerintah Batasi Penggunaan Lahan Perusahaan
Oknum TNI Tabrak Dua Mobil dan Tewaskan
Tiga Pemkab Belum Tuntaskan Dana Pilkada
Hal. 5
Hal. 11
Hal. 15
Hal. 17 Indeks Saham Nama
(-/+)
5.213,816
2,56
0,05
4,910.53
81.79
1.69
nIkkeI 225 20,543.19
IHSG SHAnGHAI
harianjurnalasia
@jurnalasiacom
+JurnalAsiaHarian
HarianJurnalAsia
0852 9776 1000
info@jurnalasia.com
jurnalasia.com
(061) 663 5 664
Kurs Tengah
Tutup
%
-26.68
-0.13
HAnG SenG 27,466.72 -130.44
-0.47
eURO STOXX 3,569.01
-6.03
-0.17
S&P 500
2,107.65
-4.08
0.19
DOwJOneS 17,998.26
-42.11
0.23
nASDAq
-16.92
0.33
5,066.01
Mata uang
Kurs
AUD EUR GBP HKD JPY* MYR NOK NZD PGK SGD USD
10,128.91 14,486.86 20,226.69 1,706.52 10,657.33 3,610.82 1,698.52 9,400.59 4,863.84 9,799.28 13,230.00
Dari berbagai sumber 22.00 wib
Rabu, 3 Juni 2015
Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)
Nomor 801 Tahun III
Cuaca Buruk
Pesawat Garuda Tergelincir Makassar | Jurnal Asia Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-618 rute Jakarta-Makassar tergelincir dan keluar dari landasan pacu Bandar Udara Internasional Hasanuddin, Makassar setelah terjadi cuaca buruk. kapolres Maros AkBP Lafri Prasetyo yang dikonfirmasi, Selasa, membenarkan adanya salah satu pesawat yang sedang tergelincir di landasan pacu bandara. "Cuaca memang buruk sejak siang dan ada informasi yang masuk kalau salah satu pesawat tergelincir," ujarnya. Informasi mengenai ter gelincirnya Pesawat Garuda Indonesia itu pertama kali diketahui melalui jejaring sosial. Bahkan beberapa foto situasi sekitar juga sudah beredar beberapa saat kemudian. Berdasarkan informasi, insiden
kecelakaan itu terjadi Selasa sekitar 14.40 wITA. Saat informasi itu beredar, kondisi cuaca Makassar dan sekitarnya sedang buruk. Lafri mengatakan, pesawat Garuda yang tergelincir mengangkut 144 penumpang. namun, semua penumpang dan kru pesawat selamat dan segera dievakuasi menuju pintu tujuh bandara. evakuasi terhadap 144 penumpang dilakukan menggunakan empat bus Angkasa Pura. Setelah semua penumpang dan kru pesawat dievakuasi petugas bandara kemudian mengangkut barang bagasi. Sementara itu, Vice President Corporate Communications Garuda Indonesia, Pujobroto merilis informasi resmi terkait insiden tergelincirnya pesawat Garuda Indonesia Boeing 737-800. (Bersambung ke halaman 11)
Jurnal Asia | Ant: Yusran Uccang
PESAWAT GARUDA TERGELINCIR. Petugas memeriksa pesawat Garuda boing 737-800 dengan nomor penerbangan GA-618 yang tergelincir di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (2/6). Pesawat Garuda asal Jakarta tujuan Makassar-Gorontalo tersebut tergelincir saat akan mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin dan 146 dan delapan awak selamat dalam peristiwa tersebut.
Duka Jelang Ramadhan
Tabung Gas Meledak 20 Rumah Musnah Medan | Jurnal Asia Sebanyak 20 rumah di Jalan Gaharu, kecamatan Medan Timur, Blok C dan D komplek Perumahan PTPn (PT.Perkebunan negara) II ludes dilahap si jago merah, Selasa (2/6) dinihari. Meski tiada kor ban jiwa, namun kerugian akibat peristiwa ini mencapai miliaran rupiah. Menurut informasi diperoleh Jurnal Asia di lokasi kejadian, kobaran api dan kepulan asap pertama kali muncul dari dapur ru mah salah seorang warga, Ucok (45) di blok C1 no.7, Selasa (2/6) dinihari sekitar pukul 01.00 wIB, ketika masyarakat setempat sedang tidur. Api dengan cepat mem besar membuat puluhan penduduk sekitar lokasi panik dan ber usaha menyelamatkan diri. Mereka begitu saja meninggalkan rumah tanpa sempat mengemasi barang-barang berharga.
Menggunakan peralatan seadanya, sejumlah warga kemudian berusaha memadamkan kobaran api. namun terlambat karena sudah terlanjur menghanguskan beberapa rumah lain, lantaran po sisinya berdempet. Dalam hi tungan detik, amuk si jago me rah pun membesar hingga menyulitkan aksi pemadaman. Tak lama berselang, sekitar 15 unit mobil dinas pemadam kebakaran milik Pemko Medan tiba di lokasi kejadian. Upaya petugas damkar menjangkau titik api juga sempat disulitkan, dengan keberadaan ratusan warga yang berkerumun di TkP, ter masuk akses sempit dan padat penduduk. Hingga 90 menit kemudian, barulah kobaran api yang sudah melalap 20 rumah berhasil dipadamkan. Pasca kejadian ini, puluhan korban coba mengais puing-puing kebakaran dengan harapan masih ada harta
benda tersisa. "Apinya pertama kali dari ru mah Pak Ucok pas tengah ma lam. nggak tau tiba-tiba udah besar aja. Semuanya panik menyelamatkan diri, sampai ng gak ada yang bisa dibawa kecuali baju di badan," ujar Jaka (39) salah seorang warga korban kebakaran, ketika ditemui Jurnal Asia pada Selasa (2/6) siang. Sementara itu, Lurah Gaharu, Ahmad Juliansyah didampingi kepala Lingkungan XI, Aswin me nyatakan pihaknya masih mendata puluhan nama kepala keluarga korban di TkP. Selain membangun posko kepedulian, pihaknya juga sudah memintah Dinas kesehatan untuk memeriksa kondisi masyarakat, karena dikhawatirkan mengalami gangguan kesehatan akibat peristiwa tersebut. (Bersambung ke halaman 11)
Harga Komoditi Dapur Meroket Bawang dan Cabai Merah Naik 100 Persen Medan | Jurnal Asia Harga sejumlah komoditi dapur di Medan, Sumatera Utara, naik menjelang masuknya periode pelaksanaan ibadah puasa pada pertengahan Juni mendatang. Diantaranya adalah cabai merah, bawang putih dan bawang merah. Kenaikan bawang merah bahkan telah mencapai 100 persen, atau dua kali lipat.
Salah seorang pedagang di Pasar Petisah, Rima (35) mengatakan, naiknya harga cabai merah dan bawang merah disebabkan hasil panen holtikultura termasuk cabai merah dan bawang mengalami penurunan. "Saat ini harga cabai merah Rp50 ribu per kg dari harga biasanya Rp30 ribu per kg. Sedangkan bawang merah Rp40 ribu dari harga Rp20 ribu per kg. Untuk bawang merah impor harganya Rp25 ribu," katanya, Selasa (2/6/2015). Situasi ini pun, membuat resah para pedagang maupun konsumen. Pasalnya, akibat harga yang menjulang jumlah pembeli pun menurun dari biasanya. Pedagang pun memprediksi bahwa situasi ini masih akan berjalan
hingga pada Puasa hingga Idul Fitri mendatang. kepala Bidang Holtikultura Dinas Pertanian Sumut, Yulizar mengaku, pemerintah berencana melakukan import cabai dan bawang. Hal ini dilakukan pasokan cabai dan bawang di daerah sentra produksi, tidak mencukupi permintaan masyarakat. Tingginya permintaan ini pun membuat harga dua komoditas ini melambung naik. "Hingga kini produksi holtikultura kita menurun, termasuk cabai merah dan bawang merah. Hal ini, karena masih dampak dari erupsi Sinabung. Selain itu, ini kan ada daerah yang juga masih waktu tanam, seperti di Batubara, Simalungun dan kabupaten karo," ujarnya.
Ia menjelaskan, saat ini hasil produksi cabai merah mencapai 75.668 ton. "Daerah hasil produksi yang paling banyak hingga April ada di kabupaten Batu Bara, yakni 22.903 ton. Selain itu, Simalungun 19.952 ton dan karo 16.652 ton," jelasnya. Untuk hasil produksi bawang merah, katanya, ada sekitar 3.289 ton, dengan daerah penghasil terbesar di Simalungun yaitu 782 ton. Dilanjutkan Dairi dengan 779 ton dan Toba Samosir 476 ton. "kalau data kebutuhan itu ada sama Badan ketahanan Pangan (BkP) ya. Tapi produksi kita memang menurun. Tapi setahu saya kebutuhan cabai merah untuk Sumut hingga saat ini masih mencukupi," pungkasnya. (Bersambung ke halaman 11)
Perayaan Waisak di Candi Borobudur
Perubahan Mental Mulai dari Individu Presiden Joko Widodo menyatakan perubahan mental masyarakat menjadi lebih baik dimulai perubahan pada masing-masing individu. Jurnal Asia | Hamdani
SEJUMLAH warga mencoba membersihkan dan menyelamatkan perlengkapan rumah yang habis terbakar pada pukul 01.00 wIB kemarin malam di Jalan Gaharu Medan, Selasa (2/6). Pada peristiwa tersebut sebanyak 20 rumah hangus terbakar.
“Perubahan masyarakat harus mulai dari diri sendiri, revolusi mental tanggung jawab masing-
masing,” kata Presiden dalam perayaan waisak di pelataran Candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah, Selasa (2/6) malam. Menurut Presiden, nilai-nilai ajar an Buddha penting dalam membangun bangsa yang ber daulat, mandiri dan berkepribadian. “Membangun masyarakat seperti itu perlu perjuangan sebagaimana dicontohkan Buddha Gautama,” katanya. (Bersambung ke halaman 11)
Jurnal Asia | Ant: Andreas Fitri Atmoko
PRESIDEN Joko widodo berpidato saat menghadiri perayaan Tri Suci waisak 2559 Be/2015 di Candi Brobudur, Magelang, Jateng, Selasa (2/6) malam.