Harian Jurnal Asia Edisi Rabu, 6 Mei 2015

Page 1

24.268 Guru di Sumut Belum Sertiikasi

Proses Pengajuan Tax Allowance Cuma 28 Hari

Anak Polisi Diamuk Massa

DPRD Temukan Perbedaan Angka LKPj Gubsu

Hal. 9

Hal. 11

Hal. 15

Hal. 16 Indeks Saham Nama

Tutup

@jurnalasiacom

+JurnalAsiaHarian

HarianJurnalAsia

0852 9776 1000

info@jurnalasia.com

jurnalasia.com

(061) 663 5 664

%

IHSG

5160,308

19,170

0,370

SHANGHAI

4,298.71 ­181.76

­4.06

NIKKeI 225 19,531.63

harianjurnalasia

Kurs Tengah

(-/+)

11.62

0.06

HANG SeNG 27,755.54 ­368.28

­1.31

eURO STOXX 3,567.10

­65.84

­1.81

S&P 500

2,100.42

­14.07

0.67

DOwJONeS 17,990.62

­79.78

0.44

NASDAq

­57.74

1.15

4,959.19

Mata uang

Kurs

AUD EUR GBP HKD JPY* MYR NOK NZD PGK SGD USD

10,187.84 14,473.56 19,641.54 1,675.88 10,811.74 3,605.67 1,711.82 9,793.49 4,828.68 9,744.27 12,993.00

Dari berbagai sumber 22.00 wib

Rabu, 6 Mei 2015

Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)

Nomor 780 Tahun III

Mabes Polri Geledah SKK Migas

Mega Korupsi Kondensat Rp2 Triliun Terungkap

Jurnal Asia | Ant: Imam

PENGGELEDAHAN KANTOR SSK MIGAS. Petugas penyidik dari Bareskrim Polri melakukan penggeledahan di kantor SKK Migas di wisma Mulia, Jakarta, Selasa (5/5). Bareskrim Polri menggeledah kantor Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) terkait penyidikan tindak pidana korupsi dan pencucian uang yang terkait dengan penjualan kondesat bagian negara oleh SSK Migas kepada PT Trans Paciic Petrochemical Indonesia (TPPI) pada Tahun 2009-2010 dengan kerugian negara kurang lebih 2 Triliun rupiah.

Imbas Perekonomian Indonesia Lesu

Awas Gelombang PHK Massal Medan | Jurnal Asia Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) meminta pemerintah dan semua stakeholder ekonomi nasional, untuk duduk bersama mencari solusi atas terpuruknya kondisi ekonomi saat ini. Bahkan, dampak pelemahan ekonomi sekarang sudah sangat menekan sektor riil. Imbasnya nanti adalah bakal terjadi gelombang PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) secara massal. Ketua Umum Kadin Suryo Bambang Sulisto nampak khawatir dengan situasi sektor riil saat ini. “Karena kalau sektor riil ini terganggu maka ujung­ujungnya ya PHK (pemutusan hubungan kerja). Atau, bisa juga penutupan perusahaan,” ujar Suryo Bambang Sulisto, Selasa (5/5). Dia menuturkan, para pengusaha tentu tak ingin terjadi PHK kepada karyawannya. Namun kata dia, pengusaha juga saat ini mengalami beban yang sangat berat karena kondisi ekonomi yang lesu. Oleh karena itu dia meminta peme­ rintah untuk kembali memikirkan berbagai kebijakan misalnya pengenaan pajak yang tinggi pada beberapa sektor dan kenaikan tarif dasar listrik (TDL) untuk industri. “Di satu sisi kita mau peningkatan pendapatan dari pajak, tapi ini tumbuhnya saya rasa kurang tepat saat in. Baik itu timing kenaikan tarif listrik, ke silam upah buruh dan lain­lain. Jadi kita mau kemana? Kalau perusahaan sulit ya ujungnya PHK,” kata dia. Pertumbuhan Ekonomi Sumut Terpukul Sementara itu, Perlambatan pertum­

Bukti bocoran jawaban UN pada mata pelajaran matematika yang ditemukan Ombudsman Perwakilan Sumatera Utara juga sama dengan bentuk lembaran pada temuan di SMP Negeri 1 Medan. “Saat ini lembaran kunci jawaban yang diketik rapi itu ada sama kami, untuk dijadikan barang bukti laporan kepada Menteri Pendidikan Nasional,” ujar Kepala Perwakilan Ombudsman

Menaker Stop Kirim TKI ke Timur Tengah Termasuk ke Arab Saudi Jakarta | Jurnal Asia Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri menghentikan sementara (moratorium) penempatan TKI pekerja domestik di 21 negara Timur Tengah. Sistem perlindungan TKI yang lemah hingga gaji yang tak memadai jadi alasannya. "Dengan adanya roadmap penghentian TKI domestic worker itu maka seluruh pengiriman dan penempatan TKI PRT ke 21 negara Timur Tengah adalah terlarang dan masuk kategori tindak pidana traficking (perdagangan orang),” kata Menaker Hanif saat menyampaikan kebijakan Roadmap Penghentian Penempatan TKI di Luar Negeri Pada Pengguna Perseorangan di kantor Kemnaker, Selasa (5/5). Hanif mengatakan pelarangan penempatan TKI ke Timur Tengah ini diambil mengingat kondisi penempatan TKI ke negara tersebut yang didominasi oleh perempuan masih banyaknya permasalahan yang terjadi, baik menyangkut maraknya pelanggaran norma ketenagakerjaan maupun terjadinya human traficking. Hanif mengatakan perlindungan bagi TKI di sektor domestik terutama di negara­negara Timur Tengah dinilai masih sangat kurang apalagi ditambah dengan budaya setempat yang semakin mempersulit tindakan perlindungan tersebut. Masih berlakunya sistem 'kafalah' yang menyebabkan posisi tawar TKI lemah di hadapan majikan. Akibatnya, banyak TKI yang tak bisa pulang meskipun kontak kerjanya habis karena dilarang majikan, atau dipindahkan ke majikan lainnya. (Bersambung ke halaman 11)

KPK Tahan Jero Wacik Minta Tolong Jokowi, JK dan SBY Jurnal Asia | Ant: Reno esnir

MENTERI Perindustrian RI Saleh Husin (kedua kanan) menerima cendramata dari Ketua Umum Kamar Dagang Industri (KADIN) Indonesia Suryo Bambang Sulisto (kanan), wakil Ketua Umum KADIN Indonesia bidang Perbankan dan Finansial Rosan P Roeslani (kedua kiri), dan wakil Ketua Umum KADIN Indonesia bidang Perindustrian Sudirman M Rusdi (kiri) saat acara seminar nasional pembiayaan invetasi dibidang industri di Jakarta, Selasa (5/5) buhan produksi industri manufaktur dan kinerja ekspor Sumatra Utara pada awal tahun ini memukul pertumbuhan eko­ nomi. Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut mencatat, pertumbuhan ekonomi pada kuartal I/2015 hanya 4,78% year on year. Secara nominal, PDRB Sumut pada kuartal I/2015 atas dasar harga berlaku mencapai Rp138,01 triliun, sementara berdasarkan harga konstan mencapai Rp108,22 triliun. Kepala Bidang Neraca wilayah dan Analisis Statistik BPS Sumut Ateng Hartono menyebutkan jika dilihat tren year on year

kuartal I, maka pertumbuhan ekonomi Sumut terus menurun. “Selama 3 tahun terakhir terus menurun, seperti pada 2013 6,59%, kemudian pada 2014 5,24%, sekarang hanya tumbuh 4,78%. Perlu kerja keras sekali untuk mendongkrak pertumbuhan eko nomi Sumut,” tutur Ateng, Selasa (5/5). Lebih lanjut, Ateng memerinci, kinerja ekspor Sumut per Maret 2015 menurun 23,39% atau hanya US$1,83 miliar dari kuartal I/2014 US$2,39 miliar. Adapun, penurunan nilai ekspor dialami oleh ham­ pir semua sektor yakni pertanian, industri,

pertambangan dan penggalian, serta minyak dan gas. Selain itu, pertumbuhan produksi in­ dustri juga merosot. BPS Sumut mencatat, pertumbuhan melorot 1,26% dari periode yang sama tahun lalu. Penurunan produksi terbesar dialami oleh industri bahan kimia dan bahan dari kimia yakni 20,41%. Selanjutnya, penurunan produksi juga dialami oleh industri logam dasar 14,97%, karet dan barang dari karet serta plastik 8,99%, kertas dan barang dari kertas 3,4% serta minuman 3,33%. (Bersambung ke halaman 11)

Kemendikbud Telusuri Kasus UN di Medan Lagi-lagi ada temuan kunci jawaban ujian nasional (UN) pada hari kedua, di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2, Jalan Brigjen Katamso dan SMP Negeri 3 Jalan Pelajar Medan, Selasa (5/5).

Jakarta | Jurnal Asia Bareskrim tengah menyelidiki dugaan pidana pencucian uang dengan perkara pokok korupsi di penjualan kondensat bagian negara oleh SKK Migas ke Trans Pasiic Petrochemical Indonesia (TPPI), sebuah perusahaan yang didirikan oleh tiga pengusaha HD, Hw, dan NKK. Kemungkinan kerugian negara mencapai lebih dari Rp 2 triliun. "Bisa lebih dari Rp 2 triliun, nanti kita lihat hasil penyelidikan­ penyidikan," kata Kabareskrim Komjen Budi waseso, Selasa (5/5). Saat ini penyidik masih meggeledah dua lokasi guna mencari barang bukti yang dapat menjadi petunjuk kontrak kedua pihak. Penggeledahan dilakukan di kantor TPPI di Midplaza Jl Jenderal Sudirman dan kantor SKK Migas di wisma Mulia, Jl Gatot Subroto. Disinggung kemungkinan memanggil tiga pendiri TPPI, pria yang akrab disapa Buwas ini mengatakan, kemungkinan untuk memintai keterangan dari tiga orang tersebut memungkinkan. "Yang jelas yang berkaitan dengan masalah itu pasti kita panggil," kata Buwas. Penggeledahan tersebut, menurut dia, untuk mencari dokumen perjanjian kerja terkait penjualan kondensat bagian negara kepada TPPI pada kurun waktu 2009­2010. Penggeledahan dilakukan berdasarkan surat penetapan Pengadilan Negeri Jaksel dan PN Jakpus. "Penggeledahan dilakukan untuk mendapat dokumen yang terkait dengan proses penjualan kondensat bagian negara sebesar kurang lebih 156 juta dolar AS," katanya. Ia menjelaskan, TPPI telah menjual kondensat milik SKK Migas, namun uang hasil penjualan tidak disalurkan ke negara. (Bersambung ke halaman 11)

Sumut Abyadi Siregar, Selasa (5/5). Bahkan bukti tersebut juga telah diberikannya kepada salah seorang tim investigasi dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Tengku Ramli Zakaria saat datang ke kantornya, Jalan Mojopahit Medan untuk dijadikan bahan pengusutan. Abyadi juga menyebutkan barang bukti itu akan disampaikan ke Poldasu usai UN agar mengusut dan membongkar pelaku seperti dinilai Mendiknas terhadap kecurangan UN. Penemuan kunci jawaban UN itu diyakini Abyadi benar, sebab telah disesuaikan dengan naskah soal pelajaran bahasa Indonesia diperolehnya secara resmi. Ia pun berharap harus segera diambil langkah secepatnya oleh pemerintah, melalui Kemendiknas demi menyelamatkan mutu pendidikan di Indonesia dalam pembentukan karakter bangsa jujur dan bermartabat.

Sementara itu, pasca ditemukannya dugaan kunci jawaban UN di SMPN 1 Medan Jalan Bunga Asoka Medan, Sek­ retaris Jenderal (Sekjen) Inspektorat Ke­ mendikbud, Hindun Basri Purba langsung turun ke Medan untuk memimpin in­ vestigasi, Selasa (5/5). “Kita sudah turunkan tim investigasi Senin kemarin, untuk menyelidiki pe­ nemuan dugaan kunci beredar tersebut. Dari hasil penelusuran ternyata tidak benar ada kunci yang beredar. Pasalnya kunci jawaban soal UN berada dalam pe­ rangkat bank soal, tidak pernah dicetak dan tidak pernah beredar,” tegasnya. Namun begitupun pihaknya akan mengusut dan membuktikan, peristiwa tersebut bersama Balitbang Kemendikbud. Hindun juga menyatakan tim in­ vestigasi masih terus melakukan pe­ nelusuran dugaan kunci UN itu terdiri Drs

Herry Priyadi, Tio Damanik, Tini Suhartini dan Dr Teuku Ramli. DPRD Medan Kecam Disdik Terkait lemahnya pengawasan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di kota Medan, anggota DPRD pun mengecam. “Ini bukti kinerja yang tidak becus, kita minta diusut. Karena tindakan seperti itu tak mendidik,” ujar Surianto anggota Komisi B DPRD Medan, Selasa (5/5). Disebutkan Surianto, kebocoran kunci jawaban bukan hanya di UN SMP saja, bahkan pada pelaksanaan UN SMA lalu kebocoran yang sama juga terjadi. Padahal Kadisdik sudah diingatkan, tapi terkesan acuh hingga akhirnya menodai UN. “Satu hal yang menentukan sekolah berkualitas, kembali ke kualitas pendidik sekolah. Ngapain dipaksa dengan cara seperti ini,” tegasnya. (Bersambung ke halaman 11)

Jakarta | Jurnal Asia Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya menahan mantan Menteri eSDM Jero wacik. Penahanan dilakukan terkait kasus dugaan pemerasan di Kementerian eSDM. Ditemui saat hendak diangkut ke rutan, Jero yang berstatus ter­ sangka itu menegaskan tidak terima keputusan KPK yang menahan dirinya. Pasalnya, dia sudah mengajukan permohonan penangguhan penahanan. "Saya tidak mau menandatangani berita acara penahanan karena saya sudah mengajukan permohonan untuk tidak ditahan. Saya tidak akan melarikan diri, menghilangkan barang bukti, dan tidak mengulangi perbuatan," kata Jero yang telah mengenakan rompi tahanan warna oranye di halaman gedung KPK, Selasa (5/5). Jero mengatakan, atas dasar surat itu harusnya KPK tidak melakukan penahanan. Pasalnya, alasan yang sama digunakan KPK saat meminta Bareskrim Mabes Polri menangguhkan penahanan Novel Baswedan beberapa waktu lalu. Dia pun meminta Presiden Joko widodo untuk membelanya, seperti saat Novel ditahan Bareskrim. "Ada orang lain yang menyatakan seperti itu tidak ditahan. Jadi saya mohon Pak Presiden Jokowi, bapak mengenal saya baik, Pak wapres JK lima tahun saya di bawah bapak, Pak SBY juga, presiden keenam, saya diperlakukan seperti ini. Mohon dibantu bapak, saya merasa ini ketidakadilan, sesama warga negara mestinya sama perlakuannya," ujar Jero. Jero pun sempat berpesan kepada keluarga dan kerabatnya. Dia meminta mereka untuk tetap sabar dan tawakal selama proses hukum berjalan. (Bersambung ke halaman 11)

Jurnal Asia | Ant: Haidz Mubarak

MANTAN Menteri energi dan Sumber Daya Mineral (eSDM) Jero wacik mengenakan rompi tahanan KPK usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (5/5).


Jurnal Asia Rabu, 6 Mei 2015

OPINI

2

Penerbit PT. MEDIA ANGKASA

Terbit : 19 Juli 2012 Alamat Redaksi dan Divisi Usaha Kompleks Bilal Central A1-A2, B1-B2 Jalan Bilal Ujung, Medan Telp. 061 - 6635664 email Redaksi: berita@Jurnalasia.com email Usaha: marketing@Jurnalasia.com

Jurnal Asia | Ant: Andika Wahyu

SELFIE DI KANTOR PRESIDEN.Seorang tamu asing memotret rekannya di atas podium yang dipakai presiden untuk menyampaikan keterangan pers di di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (5/5). Sejumlah tamu yang berkunjung ke Kantor Presiden memanfaatkan sela kunjungannya berfoto di lingkungan kantor sebagai kenang-kenangan.

Pemimpin Umum: Tongariodjo Angkasa Ginting SE, MBA, MM, MSc Wakil Pemimpin Umum: Finisia Angkasa Staf Ahli: Dr. RE Nainggolan, MM, Drs. Nabari Ginting, Tjong Poh Bun, Ridwan Nasution, Bambang ES, Johan. General Manager/Pemimpin Usaha: Sanif Sentosa BSc (Hons) MBA Wakil Pemimpin Usaha: Selamat Ang Dewan Redaksi: Hasiholan Sidabutar SE MA, Berman Pasaribu SE. Pjs Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Rahmad S Batubara Redaktur Pelaksana: Isvan Wahyudi Redaktur: Nasib Ts, Khairul Anwar Dalimunthe AMd, Andri DP, Syahrial Siregar Staf Redaksi: Swisma Naibaho, Bambang NL SH, Netty Guslina, Ari Wibowo, Syahril Deliserdang: H Alamsyah Siregar, Rei Arif Siregar Serdangbedagai: Ali Amran Langkat: M Arfan Lubis ST Bahorok: Menanti Ginting Tanjung Pura: Reza Pahlevi Kisaran: Surya Pematangsiantar/Simalungun: Bosar Sinaga, Togar Sinaga. Labura: Wandy Simangunsong Labuhanbatu: Roberto Simatupang, M. Sibarani Tanah Karo: Herman Harahap Pakpak Bharat: Robert Boang Manalu Tobasa: Abdi Paul H.Saragi, Amir V Siahaan Samosir: Edwin Simbolon Humbahas: Firman Tobing Langsa: Arman Suharza Lhokseumawe: Jefry Tamara, Abdul Halim, Odie Rachmad Sumatera Barat: Yose Rizal, Elital Susanti SH Keuangan: Ratnawati S Kom, Betaria Gita Wahana S Kom Rekening: Bank Mandiri no 106 001 0849 399 a\n PT. Media Angkasa Penasehat Hukum: Sukiran SH, M.Kn Dicetak Oleh: PT. Kumango, Jl. Kumango No. 40-42, Medan (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

Seluruh staf dan wartawan Harian Jurnal Asia tidak dibenarkan untuk meminta dan/atau menerima apapun dari narasumber baik dalam bentuk amplop, uang, honor, biaya transportasi, biaya akomodasi, hadiah, maupun berbagai bentuk gratiikasi lainnya. Jika terdapat hal tersebut di atas, silakan kirim SMS ke 0852 9776 1000. Kami juga menerima segala bentuk kritik, saran, pelaporan, dan pertanyaan demi kemajuan Harian Jurnal Asia.

Siapa Bakal Direshufle? Enam bulan menjabat sebagai Presiden, kinerja kabinet pemerintahan Jokowi-JK dinilai belum memuaskan, banyak masyarakat yang belum puas terhadap kabinet Jokowi-JK. Tak perlu bertanya pada lembaga survei berlisensi A untuk mengecek tingkat popularitas Jokowi dan pemerintahannya saat ini. Tanya saja langsung pada masyarakat yang ada disudut-sudut kampung, pasar tradisional atau kaum nelayan di tepi pantai. Pasti mayoritas dari mereka agak kecewa dengan pemerintahan sekarang yang kesannya selalu menimbulkan kegaduhan dalam pemberitaan. Adanya dorongan masyarakat agar presiden melakukan reshufle kabinet dinilai sebagai langkah yang positif karena hal tersebut membuktikan bahwa masyarakat masih peduli terhadap kinerja pemerintahan yang dianggap belum memuaskan ,dan mendorong agar kualitas kinerja pemerintahan sekarang bisa ditingkatkan. Salah satu yang dianggap layak di-reshufle adalah Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto. Sekarang banyak pihak menilai. Andi Widjajanto kerap menjadi sorotan akibat penyataan-pernyataannya yang dianggap blunder, dan bisa membahayakan Presiden Jokowi soal pidato Presiden Jokowi saat membuka Konferensi Asia Afrika (KAA) . Pidato Jokowi banyak mendapat pujian. Namun pada hari itu juga, Andi Widjajanto malah membeberkan yang menulis pidato tersebut adalah dirinya bersama tim yang disebut Tim Substantif, antara lain Luhut Panjaitan, Rizal Sukma dan Sukardi Rinakit. Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro juga disoroti setelah nilai rupiah melemah dan adanya ketidakstabilan kurs beberapa bulan lalu. Selain itu Menteri BUMN yang disebut-sebut memiliki kepentingan khusus dengan BUMN dan ditengarai ingin mempengaruhi kebijakan-kebijakan presiden. Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno yang sudah banyak dikritisi publik karena sejumlah pernyataannya di media massa yang menimbulkan kontroversi. Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdjiatno menuding KPK mengajak-ajak rakyat untuk mendukungnya atas polemik yang memanas antara KPK-Polri paska penangkapan dan penetapan tersangka Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto oleh Bareskrim Polri. Bahkan Tedjo menuduh, bahwa rakyat yang berduyun-duyun datang ke KPK untuk mendukung KPK adalah rakyat tidak jelas. Soal reshuffle bukanlah permasalahan harus atau tidak, dengan pertimbangan apapun. Jika pun dilakukan haruslah meliat kebutuhan. Kebutuhannya harus berdasar pada kinerja. Selain itu, kriteria penilaiannya pun harus jelas, tidak boleh sembarangan. Evaluasi dilakukan terlebih dulu secara komprehensif sebelum diputuskan untuk reshufle atau tidak, dan siapa saja yang direshufle dan siapa yang dipertahankan. Reshufle sebaiknya tidak dilakukan karena tekanan pihak ketiga, di luar kabinet. Namun demikian juga harus mendengarkan pendapat dan masukan berbagai pihak. Reshufle juga sebaiknya tidak atas dasar bargaining politik atau negosiasi kepentingan. Sekali lagi ditekankan harus karena kebutuhan dan berdasarkan pada kinerja. Bahayanya, ada banyak hal yang menjadi kesan publik yang bertujuan membentuk opini dan mengarahkan pandangan presiden. Semisal beberapa menteri yang belakangan dimunculkan ke permukaan dan dipersepsikan tak bekerja dengan baik dan harus direshufle. Beberapa menteri itu adalah Menko PMK Puan Maharani, Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Desa Marwan Jafar, Menteri Perdagangan Rahmat Gobel, Menteri PAN & RB Yuddy Chrisnadi, dan Menteri Perencanaan Pembangunan-Kepala Bappenas Andrinof Chaniago. Sekali lagi, reshufle bukanlah hal tabu dalam pemerintahan. Perombakan kabinet lazim dilakukan. Hanya saja perombakan harus dilakukan karena memang kebutuhan untuk perbaikan pembangunan. Bukan karena kesan publik, hasil evaluasi tak komprehensif, atau kepentingan kelompok tertentu. Seringkali saya tak suka kelompok tertentu yang terus mencoba mempengaruhi Jokowi dalam soal reshufle ini. Tak terkecuali partai pendukung lainnya, kelompok relawan, dan atau orangorang dekat Jokowi. Mereka tak lain hanya memperjuangkan kepentingan mereka sendiri. Sementara Jokowi harus berdiri di atas kepentingan rakyat semua. Jokowi harus dibiarkan memutuskan sendiri keputusan reshuflenya berdasarkan kebutuhannya dan kepentingan bangsa dan negara. Tidak boleh ada satu pihak pun yang menekan, berdasarkan kepentingan apapun, dengan argumen seperti bagaimana pun. Ingat, baik-buruk sebuah keputusan, yang pada akhirnya harus bertanggung jawab adalah Jokowi. Memang bukan pekerjaan yang mudah, tetapi Jokowi dulu pernah mengatakan dalam debat capres-nya bahwa segala sesuatu bisa dilakukan,”yang penting itu adalah kemauan dan niat”. Kemauan dan niat untuk menjaga wibawa, pamor dan pemerintahannya, itulah yang mesti kita tagih pada Jokowi saat ini. (*)

Ternyata Jokowi Pun Bisa Bersikap Tegas Oleh : Arnaz Firman

Presiden Joko Widodo yang biasanya berbicara tenang atau lemah-lembut ternyata berani juga berkata dengan keras dan tegas kepada publik ketika pada hari Jumat (1/5) di Solo berkomentar tentang Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Waka Polri) Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan. “Saya sudah perintahkan juga KEPADA WAKA POLRI UNTUK TIDAK MEMBUAT LAGI HAL-HAL YANG MEMBUAT KONTROVERSI DI MASYARAKAT ATAUPUN KETIDAKSINERGIAN ANTARA KPK DAN POLRI,” kata Joko Widodo kepada wartawan usai melaksanakan sholat Jumat. Sementara itu, mantan wali kota Solo itu juga mengungkapkan bahwa dirinya telah memerintahkan Kepala Polri Jenderal Polisi Badrodin Haiti untuk tidak menahan Novel Baswedan yang pernah bertugas di lingkungan Polri dalam kasus dugaan pembunuhan tersangka pencurian sarang burung walet di Kota Bengkulu pada tahun 2004. Saat itu, Novel Baswedan yang berpangkat Inspektur Satu Polisi menjadi Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bengkulu . Polisi saat itu menangkap enam orang tersangka yang satu di antaranya meninggal dunia yang diduga akibat penganiayaan polisi. Novel yang merupakan saudara sepupu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan kemudian menjadi penyidik di Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK sejak tahun 2007 setelah melalui seleksi yang ketat. Novel merupakan orang yang lurus-lurus saja,” kata Mendikbud Anies Baswedan kepada wartawan baru-baru ini ketika mengomentari sikap saudara sepupunya itu. K a r e n a Ke p a l a N e g a r a t e l a h memerintahkan Kapolri untuk tidak menahan Novel, maka pada hari Sabtu ia dibebaskan setelah dari Jakarta dibawa ke Bengkulu untuk menjalankan proses pemeriksaan di tempat kejadian perkara. Sementara itu, pernyataan Kepala Negara mengenai Budi Gunawan juga patut direnungkan. “Kalimat” tidak membuat lagi kontroversi di masyarakat serta ketidaksinergian antara KPK dengan Polri” patut direnungkan. Dari segi Bahasa Indonesia, secara jelas dapat disimpulkan bahwa karena Jokowi memerintahkan Budi Gunawan untuk tidak lagi membuat kontroversi, maka tentu Kepala Negara secara sadar mengetahui

atau memegang bukti bahwa Budi Gunawan pernah membuat atau menimbulkan kontroversi. S e m e n t a ra i t u , a n a k k a l i m a t “ketidaksinergian antara KPK dengan Polri” juga memperlihatkan bahwa presiden mengetahui Budi Gunawan pernah mengakibatkan tidak sinerginya KPK dengan Polri, padahal kedua lembaga itu sama-sama bertugas menegakkan hukum. Sekalipun pengangkatan Budi Gunawan merupakan hak Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, semua orang tahu bahwa penunjukan Waka Polri itu pasti atas persetujuan Presiden. Beberapa bulan lalu, Jokowi mengajukan nama Budi kepada DPR untuk disetujui menjadi kapolri, namun hal itu tak kunjung terlaksana setelah KPK menyebutkan bahwa mantan Kapolda Jambi itu menerima gratiikasi sehingga akhirnya yang menjadi pemimpin Polri adalah Badrodin Haiti. Novel Baswedan pernah menjadi penyidik pada kasus pemeriksaan atau penyidikan mantan kepala Korps Lalu Lintas Inspektur Jenderal Polisi Djoko Susilo yang terlibat dalam kasus korupsi pengadaan alat simulasi bagi calon pengemudi motor dan kendaraan yang merugikan keuangan negara miliaran rupiah. Djoko Susilo diketahui diduga memiliki harta benda miliaran rupiah dari hasil gratiikasi itu mulai dari beberapa rumah mewah, mobil mewah hingga tanah di beberapa daerah. Sementara itu, Budi Gunawan sendiri, yang didukung sejumlah anggota DPR akhirnya naik jabatan juga dari pimpinan Lembaga Pendidikan Polri menjadi Wakil Kepala Polri atau Waka Polri. Karena Jenderal Badrodin hanya akan menjadi Kepala Polri sekitar satu tahun dan lima bulan hingga kurang lebih pertengahan tahun 2016, maka Budi Gunawan bisa menjadi calon kuat Kapolri yang baru walaupun Polri masih memiliki beberapa nama jenderal berbintang tiga atau Komisaris Jenderal dan berbintang dua atau Inspektur Jenderal (Irjen). Masih kontroversi Sekalipun Novel telah dibebaskan atau dilepaskan dari penangkapan rekan-rekannya sesama polisi, kasus ini tetap saja masih menjadi kontoversi atau hal yang menarik untuk dibicarakan baik oleh kalangan ahli hukum, politisi maupun kalangan internal polisi sendiri. Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang juga merupakan Jenderal Polisi (Purn) Farouk Muhammad mengusulkan agar pemerintah membentuk tim independen untuk meneliti kasus-kasus hukum yang besar termasuk Novel Baswedan. Faouk Muhammad yang pernah

menjadi Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian atau PTIK-- lembaga pendidikan tinggi di lingkungan Polri-- mengusulkan agar Presiden Jokowi membentuk tim independen untuk mengantisipasi kemungkinan munculnya lagi kasus-kasus yang besar di bidang hukum. Farouk juga menyatakan bahwa kasus di antara KPK dengan Polri harus diselesaikan semaksimal mungkin apalagi ekonomi di Tanah Air masih belum stabil. Pertikaian antara KPK dengan Polri yang menyangkut masalah hukum akhirnya menarik perhatian dunia usaha yang antara lain datang dari Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo, sebuah organisasi para pengusaha atau pemilik usaha. “Kalau KPK saja bisa dibegitukan, apalagi para pengusaha,” kata Ketua Apindo, Anton Supit dengan nada bertanya-tanya. Sementara itu, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menyatakan bahwa pihaknya terpaksa menahan atau menangkap Novel antara lain karena pada tahun 2016, kasus ini bisa habis masa pemeriksaannya atau kadaluarsa jika tidak segera dituntaskan sejak sekarang. “Karena mendesak, maka kami melakukan penangkapan,” kata mantan Waka Polri ini. Yang menjadi pertanyaan masyarakat adalah jika Presiden hari Jumat siang sudah memerintahkan Kapolri untuk tidak menahan Novel, maka mengapa detik itu juga penyidik KPK itu tidak dilepaskan?. Apakah cuaca jelek atau hujan cuma dijadikan dalih atau alasan Polri untuk mengulur- ulur waktu pembebasan penyidik KPK itu? Pertanyaan lain yang patut sekali diajukan kepada pimpinan Polri adalah karena dugaan kasus tewasnya tersangka pencuri sarang burung walet itu terjadi pada tahun 2004 sedangkan Novel ditarik menjadi penyidik KPK tahun 2007 maka apakah jajraan Polri tidak pernah mengendus sama sekali kemungkinan terlibatnya Novel pada kasus kriminal? Ataukah mungkin polisi sengaja “menyimpan rahasia” Novel itu dan baru membongkarnya ketika dia mulai mengutak-atik jenderal polisi yang terlibat dalam kasus korupsi atau gratiikasi bernilaian miliaran rupiah seperti yang terjadi pada mantan kepala Korlantas Polri Irjen Djoko Susilo yang pada saat ditangkap sudah naik jabatan menjadi gubernur Akademi Kepolisian (Akpol)? Masyarakat tentu pasti masih ingat pada dugaan terhadap beberapa jenderal polisi yang diduga memiliki “rekening gendut” atau tabungan yang miliaran rupiah padahal gaji seorang jenderal pasti tidak memungkinkan mereka untuk memiliki simpanan di bank yang “ aduhai” jumlahnya miliaran rupiah.

Jika kasus Novel Baswedan ini dibiarkan berlarut- larut maka masyarakat tentu bisa bertanya- tanya mengapa kasus ini saja tidak bisa diselesaikan hingga tuntas oleh pemerintah, padahal begitu banyak persoalan konkret yang dihadapi dan harus dipecahkan pemerintah secara nyata. Di bidang pendidikan, misalnya, baru saja berlangsung ujian nasional bagi siswa kelas tiga SMA atau yang sederajat sedangkan sekarang para siswa SMP atau sekolah sederajat sedang mengikuti ujian nasional. Kemudian akan berlangsung ujian bagi para siswa sekolah dasar. Berarti “kepala” orang tua sudah dijejali pikiran bagaimana memiliki uang yang banyak untuk biaya pendidikan anak- anaknya. Belum lagi para pertengahan bulan Juni, sudah akan berlangsung ibadah puasa yang buntutnya adalah sekitar 17 Juli akan jatuh hari idul itri yang lagi-lagi membutuhkan uang yang tidak sedikit. Sedangkan saat ini saja para ibu sudah dipusingkan dengan susahnya mencari beras, sayur-mayur yang murah harganya karena terjadi lonjakan harga berbagai kebutuhkan masyarakat. Ketika kasus pencalonan Budi Gunawan sebagai kapolri menjadi isu kontroversial karena menimbulkan sikap pro dan kontra maka kemudian Presiden Joko Widodo membentuk tim yang bertugas memberikan masukan yang kemudian lebih dikenal dengan nama “Tim Sembilan” yang antara lain terdiri atas Ahmad Syaii Ma’arif sebagai Ketua, Profesor Jimly Asshidiqie, Profesor Hikmahanto Juwana dan mantan kapolri Jenderal Polisi Purnawirawan Sutanto yang akhirnya mengusulkan pembatalan pencalonan Budi Gunawan sebagai kapolri. Jika saran Jenderal Polisi Purnawirawan Farouk Muhammad bagi pembentukan tim independen dianggap hal yang masuk akal dan wajar, maka mengapa pemerintah tidak membentuk tim serupa bagi Novel Baswedan?. Sekalipun KPK dan Polri sudah sepakat menyelesaikan kasus Novel dengan sebaik- baiknya mengapa tidak dibentuk saja tim yang mirip dengan “Tim Sembilan oleh Presiden?. Kalau masyarakat merasa setuju dengan saran Tim Sembilan, maka bisa diduga hal serupa juga bakal terjadi pada tim untuk kasus Nobel Baswedan dan juga kasus-kasus besar lainnya di bidang hukum. Atas kasusunya ini Novwel Baswedan melakukan perlawanan dengan mengajukan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (4/5). Akankah perlawanan Novel ini dikabulkan, kita tunggu hasilnya dalam beberapa hari ke depan. (ant)

Bantuan Rumah dan Pengentasan Kemiskinan di Abdya (1) Oleh : Heru Dwi S AINUN warga desa Lhok Pawoh, Kecamatan Manggeng, Kabupaten Aceh Barat Daya, tidak menyangka dirinya bakal memiliki rumah, mengingat kondisi ekonominya yang tidak memungkinkan untuk bisa membangun tempat tinggal sendiri. Karenanya, janda dengan anak tiga itu, bersama 200 warga dhuafa setempat, merasa terharu ketika Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Jufri Hasanuddin menyerahkan kunci rumah sehat sederhana untuk dimiliki. Mereka tidak menyangka akhirnya bisa memiliki tempat tinggal yang layak. Ainun selama ini mengaku sangat sedih, selain tidak ada lagi suami, dirinya juga tidak memiliki tanah apalagi rumah. “Selama ini saya bersama tiga orang anak yang masih kecil numpang tinggal di rumah warga yang masih ada hubungan famili,” katanya terbata-bata usai menerima kunci rumah di Blangpidie,

Sabtu (2/5). Didampingi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan, Tantawi, Ainun mengaku selama ini bekerja menjemur ikan teri di desanya dengan upah Rp27 ribu per hari. Dengan upah yang didapat itu hanya cukup untuk membeli beras dan lauk pauk seadanya untuk kebutuhan hidup bersama anak-anaknya. “Saya tidak mampu membangun rumah dengan hasil kerja sendiri. Jangankan membeli tanah, untuk makan saja terkadang tidak memadai,” ungkapnya. Dengan adanya bantuan rumah yang diberikan oleh pemerintah ini harapan untuk hidup di rumah sendiri bersama anak yang selama ini didambakan sudah tercapai. “Alhamdulillah, harapan saya selama ini sudah kami dapatkan. Rumah pemberian pemerintah ini sangat berharga bagi kehidupan keluarga saya

untuk mendidik anak-anak,” kata Ainun sambil mengusap air mata haru. Ia berharap, pemerintah akan terus melakukan pembangunan rumah semacam ini, karena masih banyak warga seperti dirinya yang hidup di bawah garis kemiskinan dan belum memiliki rumah. Bukan saja Ainun yang terharu. Akan tetapi Fatimah warga Desa Pisang Kecamatan Setia juga ikut menangis bercampur gembira karena mendapatkan rumah bantuan dari Pemkab Abdya. Fatimah mengatakan, sebelum diberi rumah oleh pemerintah kehidupannya selama ini berpindah-pindah dari rumah famili yang satu ke rumah famili yang lain karena belum memilik rumah sendiri. “Suami saya hilang pada saat Aceh dilanda konlik dulu. Karena belum ada rumah, saya tinggal di rumah famili,” ungkap Fatimah singkat dengan air mata terurai di wajahnya. Fatimah tidak dapat melanjutkan

ceritanya lagi karena tidak mampu membendung air mata yang terus mengalir di raut wajahnya. Entaskan Kemiskinan Pemkab Abdya kembali menyerahkan 200 unit rumah sehat sederhana kepada warga yang tidak memiliki tempat tinggal dalam rangka memberantas kemiskinan. Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja d a n Tra n s m i g ra s i A b d ya Ya fr i z a l mengatakan, program rumah sehat sederhana yang diberikan kepada kaum dhuafa tersebut merupakan program Bupati Jufri Hasanuddin dalam rangka mengentaskan kemiskinan secara berkelanjutan. Upaya Pemkab Abdya memberantas kemiskinan, lanjutnya, dimulai sejak 2013 dengan membangun 115 unit rumah tipe 36 yang berlokasi di Kecamatan Babahrot, Lembah Sabil dan Kecamatan Susoh. (bersambung)


bisnis

Jurnal Asia Rabu, 6 Mei 2015

3

Jadwal Penerbangan

Bandara Kualanamu Rabu, 6 Mei 2015

KeberangKatan

Kedatangan

airasia Desinaion KUL K’Lumpur KUL K’Lumpur PEN Penang

Flight AK 390 AK 392 AK 298

Sched 8:00 AM 5:25 PM 6:30 PM

Equip 320 320 320

Desinaion CGK Jakarta

Flight Sched NH 5502^ 5:00 PM

Equip 333

Desinaion CGK Jakarta CGK Jakarta HLP Jakarta CGK Jakarta HLP Jakarta

Flight Sched ID* 6881 5:00 AM ID* 6885 11:00 AM ID* 7012 12:45 PM ID* 6891 6:00 PM ID* 7016 6:45 PM

Desinaion CGK Jakarta

Flight CI 9768^

Desinaion CGK Jakarta BTH Batam CGK Jakarta BDO Bandung BTH Batam CGK Jakarta CGK Jakarta

Flight Sched CTV 831 8:40 AM CTV 884 8:50 AM CTV 837 9:35 AM CTV 927 12:05 PM CTV 882 3:05 PM CTV 833 6:50 PM CTV 835 8:25 PM

Desinaion SZB K’Lumpur

Flight FY 3413

Desinaion UPG U’Pandang CGK Jakarta GNS G’sitoli SUB Surabaya PLM Palembang FLZ Sibolga CGK Jakarta BTH Batam CGK Jakarta CGK Jakarta CGK Jakarta GNS G’sitoli CGK Jakarta LSW L’sumawe CGK Jakarta BTJ Banda Aceh CGK Jakarta CGK Jakarta CGK Jakarta

Flight GA 987 GA 181 GA 7116 GA 288 GA 266 GA 263 GA 183 GA 270 GA 197 GA 185 GA 187 GA 7118 GA 189 GA 7124 GA 121 GA 280 GA 191 GA 193 GA 195

Desinaion PEN Penang JOG Yogyakarta PLM Palembang CGK Jakarta PEN Penang KUL K’Lumpur DMK Bangkok PEN Penang KUL K’Lumpur CGK Jakarta KUL K’Lumpur

Flight Sched QZ 108 5:15 AM QZ 8074 6:00 AM QZ 8040 7:25 AM QZ 8062 7:50 AM QZ 106 11:40 AM QZ 122 12:25 PM QZ 154 1:45 PM QZ 102 2:00 PM QZ 124 3:35 PM QZ 8098 5:50 PM QZ 126 6:25 PM

Origin KUL K’Lumpur KUL K’Lumpur PEN Penang

Flight AK 391 AK 393 AK 299

Sched 7:35 AM 4:55 PM 6:05 PM

Equip 320 320 320

ana Origin CGK Jakarta

Baik Air Equip 738 738 738 738 738

Origin CGK Jakarta CGK Jakarta CGK Jakarta HLP Jakarta HLP Jakarta

China Airlines

Sched 9:00 AM

Sched 10:50 AM

Equip 738

Origin CGK Jakarta

Ciilink Equip 320 320 320 320 320 320 320

Origin CGK Jakarta BTH Batam CGK Jakarta BDO Bandung CGK Jakarta BTH Batam CGK Jakarta

Firely

Equip AT7

Origin SZB K’Lumpur

Flight Sched NH 5503^ 10:10 PM

Equip 738

Flight ID* 6884 ID* 6886 ID* 6890 ID* 7015 ID* 7021

Sched 10:20 AM 11:50 AM 5:20 PM 6:00 PM 10:25 PM

Equip 738 738 738 738 738

Flight Sched CI 9769^ 7:35 PM

Equip 738

Flight CTV 830 CTV 885 CTV 832 CTV 926 CTV 836 CTV 883 CTV 834

Sched 8:10 AM 8:20 AM 9:10 AM 11:30 AM 2:35 PM 6:15 PM 7:55 PM

Equip 320 320 320 320 320 320 320

Flight Sched FY 3412 10:15 AM

Equip AT7

Garuda Indonesia

Sched 5:05 AM 5:20 AM 5:40 AM 6:00 AM 6:30 AM 7:30 AM 9:00 AM 9:20 AM 10:10 AM 11:15 AM 12:20 PM 12:45 PM 2:05 PM 3:40 PM 4:05 PM 4:10 PM 5:00 PM 6:35 PM 8:35 PM

Equip 333 738 AT7 738 CRK CRK 738 CRK 738 738 738 AT7 738 AT7 738 CRK 333 738 738

Origin Flight JED Jeddah GA 987 CGK Jakarta GA 180 GNS G’sitoli GA 7117 CGK Jakarta GA 194 CGK Jakarta GA 182 CGK Jakarta GA 184 CGK Jakarta GA 186 CGK Jakarta GA 118 GNS G’sitoli GA 7119 FLZ Sibolga GA 262 CGK Jakarta GA 188 PLM Palembang GA 267 BTH Batam GA 271 CGK Jakarta GA 190 LSW Lhoksumawe GA 7125 BTJ Banda Aceh GA 281 CGK Jakarta GA 192 SUB Surabaya GA 289 CGK Jakarta GA 196

Indonesia AirAsia Equip 320 320 320 320 320 320 320 320 320 320 320

Origin PEN Penang PLM Palembang JOG Yogyakarta CGK Jakarta PEN Penang KUL K’Lumpur PEN Penang DMK Bangkok KUL K’Lumpur KUL K’Lumpur CGK Jakarta

Lion Air

Desinaion GNS G’sitoli CGK Jakarta PDG Padang GNS G’sitoli BDO Bandung BTH Batam CGK Jakarta FLZ Sibolga PEN Penang GNS G’sitoli CGK Jakarta GNS G’sitoli BDO Bandung PEN Penang BTH Batam FLZ Sibolga MEQ Meulaboh CGK Jakarta GNS G’sitoli CGK Jakarta CGK Jakarta PKU Pekanbaru CGK Jakarta BTH Batam BTH Batam PDG Padang FLZ Sibolga BDO Bandung CGK Jakarta GNS G’sitoli BTH Batam BTJ Banda Aceh CGK Jakarta CGK Jakarta PEN Penang PKU Pekanbaru CGK Jakarta CGK Jakarta CGK Jakarta CGK Jakarta SUB Surabaya CGK Jakarta BTJ Banda Aceh CGK Jakarta CGK Jakarta

Flight Sched JT* 1268^ 5:30 AM JT* 211 5:45 AM JT* 231 6:00 AM JT* 1264^ 6:30 AM JT* 913 6:30 AM JT* 970 7:00 AM JT* 397 7:50 AM JT* 1258^ 8:00 AM JT* 134 8:00 AM JT* 1266^ 8:15 AM JT* 207 8:40 AM JT* 1248^ 9:00 AM JT* 960 9:00 AM JT* 132 9:40 AM JT* 988 10:00 AM JT* 1256^ 10:25 AM JT* 1252^ 10:45 AM JT* 395 11:00 AM JT* 1262^ 11:30 AM JT* 303 11:50 AM JT* 215 12:25 PM JT* 140 12:40 PM JT* 201 12:50 PM JT* 932 12:55 PM JT* 972 12:55 PM JT* 131 1:00 PM JT* 1254^ 1:15 PM JT* 902 1:15 PM JT* 387 1:50 PM JT* 1260^ 2:00 PM JT* 977 2:50 PM JT* 306 2:50 PM JT* 399 3:20 PM JT* 383 3:50 PM JT* 136 4:15 PM JT* 295 4:40 PM JT* 385 5:45 PM JT* 203 6:00 PM JT* 305 6:30 PM JT* 309 7:10 PM JT* 978 7:30 PM JT* 205 8:10 PM JT* 396 8:25 PM JT* 219 8:40 PM JT* 209 9:00 PM

Equip ATR 739 738 ATR 738 739 739 ATR 738 ATR 739 ATR 738 738 738 ATR ATR 739 ATR 739 739 738 739 738 739 738 ATR 738 739 ATR 738 739 739 739 738 739 738 739 739 739 738 738 739 739 739

Desinaion KUL K’Lumpur SZB K’Lumpur KUL K’Lumpur KUL K’Lumpur

Flight MH 861 MH 5453^ MH 865 MH 847

Desinaion IPH Ipoh

Flight Sched MXD 309 12:25 PM

Equip AT7

Desinaion MED Madinah

Flight SV 2073

Equip 74E

Origin BTJ Banda Aceh CGK Jakarta GNS G’sitoli CGK Jakarta GNS G’sitoli SUB Surabaya CGK Jakarta FLZ Sibolga PEN Penang CGK Jakarta GNS G’sitoli GNS G’sitoli CGK Jakarta CGK Jakarta PEN Penang CGK Jakarta BTH Batam PDG Padang FLZ Sibolga BDO Bandung MEQ Meulaboh CGK Jakarta GNS G’sitoli CGK Jakarta CGK Jakarta CGK Jakarta FLZ Sibolga PKU Pekanbaru BTH Batam BTH Batam GNS G’sitoli BTH Batam CGK Jakarta BTJ Banda Aceh CGK Jakarta BTH Batam PEN Penang BDO Bandung PDG Padang PKU Pekanbaru CGK Jakarta CGK Jakarta CGK Jakarta BDO Bandung CGK Jakarta

Flight QZ 109 QZ 8041 QZ 8075 QZ 8063 QZ 107 QZ 123 QZ 103 QZ 155 QZ 125 QZ 127 QZ 8099

Sched 4:05 AM 8:00 AM 8:05 AM 9:10 AM 10:15 AM 11:20 AM 1:05 PM 3:10 PM 3:10 PM 3:20 PM 4:00 PM 4:30 PM 5:05 PM 5:30 PM 6:10 PM 6:55 PM 7:35 PM 7:40 PM 10:10 PM

Equip 333 738 AT7 738 738 738 738 738 AT7 CRK 333 CRK CRK 738 AT7 CRK 738 738 738

Sched 7:10 AM 10:55 AM 11:55 AM 1:00 PM 1:35 PM 2:50 PM 4:10 PM 6:05 PM 6:20 PM 8:55 PM 11:05 PM

Equip 320 320 320 320 320 320 320 320 320 320 320

Flight Sched JT* 397 7:05 AM JT* 210 7:20 AM JT* 1263^ 7:35 AM JT* 380 8:20 AM JT* 1265^ 8:35 AM JT* 979 9:00 AM JT* 300 9:20 AM JT* 1259^ 9:55 AM JT* 135 10:20 AM JT* 394 10:20 AM JT* 1269^ 10:20 AM JT* 1249^ 11:05 AM JT* 302 11:10 AM JT* 214 11:40 AM JT* 133 12:00 PM JT* 200 12:10 PM JT* 971 12:15 PM JT* 130 12:20 PM JT* 1257^ 12:20 PM JT* 911 12:35 PM JT* 1253^ 12:55 PM JT* 204 1:10 PM JT* 1267^ 1:35 PM JT* 306 2:10 PM JT* 398 2:40 PM JT* 382 3:10 PM JT* 1255^ 3:25 PM JT* 141 3:30 PM JT* 933 4:00 PM JT* 973 4:00 PM JT* 1261^ 4:05 PM JT* 989 5:10 PM JT* 202 5:20 PM JT* 305 5:40 PM JT* 206 6:30 PM JT* 974 6:30 PM JT* 137 6:40 PM JT* 961 7:10 PM JT* 230 7:25 PM JT* 294 7:30 PM JT* 396 7:45 PM JT* 208 8:20 PM JT* 212 9:50 PM JT* 912 10:15 PM JT* 218 11:50 PM

Malaysia Airlines Sched 9:30 AM 10:50 AM 3:45 PM 6:45 PM

Equip 738 AT7 738 738

Origin KUL K’Lumpur SZB K’Lumpur KUL K’Lumpur KUL K’Lumpur

Malindo Air

Sched 9:00 AM

Desinaion SIN Singapore

Flight MI 233

Sched 8:45 AM

Desinaion SIN Singapore

Flight Sched SQ 5233^ 8:45 AM

Desinaion PEN Penang CGK Jakarta PDG Padang CGK Jakarta

Flight SJ 102 SJ 11 SJ 21 SJ 17

Desinaion SIN Singapore

Flight Sched VA 5796^ 8:45 AM

Desinaion GNS G’sitoli GNS G’sitoli FLZ Sibolga GNS G’sitoli GNS G’sitoli FLZ Sibolga MEQ Meulaboh GNS G’sitoli FLZ Sibolga GNS G’sitoli

Flight Sched IW 1268 5:30 AM IW 1264 6:30 AM IW 1258 8:00 AM IW 1266 8:15 AM IW 1248 9:00 AM IW 1256 10:25 AM IW 1252 10:45 AM IW 1262 11:30 AM IW 1254 1:15 PM IW 1260 2:00 PM

Origin IPH Ipoh

Saudia

Origin JED Jeddah

SilkAir

Equip 738

Origin SIN Singapore

Flight Sched MH 860 8:50 AM MH 5452^ 10:15 AM MH 864 3:00 PM MH 846 5:45 PM

Equip 738 AT7 738 738

Flight Sched MXD 308 12:05 PM

Equip AT7

Flight SV 2072

Equip 74E

Flight MI 234

Sched 7:15 AM

Sched 8:00 AM

Equip 738

Flight Sched SQ 5234^ 8:00 AM

Equip 738

Flight SJ 10 SJ 103 SJ 20 SJ 16

Sched 8:10 AM 11:00 AM 11:30 AM 5:45 PM

Equip 735 735 735 735

Flight Sched VA 5797^ 8:00 AM

Equip 738

Singapore Airlines Equip 738

Origin SIN Singapore

Sriwijaya Air

Sched 8:50 AM 12:00 PM 12:15 PM 6:40 PM

Equip 735 735 735 735

Origin CGK Jakarta PEN Penang PDG Padang CGK Jakarta

Virgin Australia Equip 738

Origin SIN Singapore

Wings Air (Indonesia) Equip ATR ATR ATR ATR ATR ATR ATR ATR ATR ATR

Origin GNS G’sitoli GNS G’sitoli FLZ Sibolga GNS G’sitoli GNS G’sitoli FLZ Sibolga MEQ Meulaboh GNS G’sitoli FLZ Sibolga GNS Gunungsitoli

Equip 739 739 ATR 738 ATR 738 738 ATR 738 739 ATR ATR 739 739 738 739 739 738 ATR 738 ATR 739 ATR 739 739 739 ATR 738 738 739 ATR 738 739 739 739 738 738 738 734 739 739 739 739 738 739

Flight IW 1263 IW 1265 IW 1259 IW 1269 IW 1249 IW 1257 IW 1253 IW 1267 IW 1255 IW 1261

Sched 7:35 AM 8:35 AM 9:55 AM 10:20 AM 11:05 AM 12:20 PM 12:55 PM 1:35 PM 3:25 PM 4:05 PM

Equip ATR ATR ATR ATR ATR ATR ATR ATR ATR ATR

Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu

Jurnal Asia | Ant: Anis Eizudin

PRODUSEN SABUN SUSU KAMBING ETAWA. Seorang pekerja mengemas sabun susu kambing Etawa di tempat usaha KUB (Kelompok Usaha Bersama) Ngudi Raharjo, Kranggan, Temanggung, Jateng, Selasa (5/5). Sabun berbahan susu kambing Etawa berkhasiat merawat kesehatan kulit dan ramah lingkungan karena terbuat dari bahan alami yang dijual Rp10 ribu ber buah dan biasa dipasarkan ke hotel­hotel di sekitar wilayah Magelang.

Tunisia Lirik investasi di sumut Medan | Jurnal Asia Negara Republik Tunisia menyatakan minatnya untuk berinvestasi di Provinsi Sumatera Utara, terutama bidang pertanian dan pariwisata. Hal ini terungkap dalam kunjungan kehormatan duta besar Republik Tunisia Mr Mourad Belhassen ke Pemerintah Provinsi Sumatera Utara yang diterima oleh Plh Sekdaprovsu Hj R Sabrina di ruang kerjanya Jalan Diponegoro Kantor Gubsu Medan, Selasa (5/5). “Kami sangat ingin bekerja sama secara ekonomis. Tidak hanya di Jakarta tapi juga provinsi­provinsi

lain di Indonesia termasuk Provinsi Sumut,” katanya melalui penerjemah saat melakukan kunjungan. Untuk itu, pihaknya siap mendatangkan para pengusaha dari Tunisia melihat peluang yang ada dan berinvestasi di Sumut. Dia sudah mengatakan potensi­ potensi di Tunisia yakni pertanian dan pariwisata. Tunisia memproduksi mesin mesin skala kecil misalnya untuk pembangkit tenaga listrik. “Kita banyak produksi mesin­mesin untuk skala menengah ke bawah namun belum memproduksi mesin mesin skala besar,” ujarnya. Dikatakannya juga, dari kunjungannya beberapa waktu lalu ke Kadin, para anggota Kadin sangat antusias untuk mengadakan kunjungan Tunisia. Karena, mereka me­

ngaggap banyak potensi di Tunisia yang mungkin bisa digarap secara ekonomis. “Banyak kesamaan antara Indonesia dan Tunisia dan saya melihat banyak potensi di Provinsi Sumut. Salah satunya infrastrukturnya jauh lebih baik,” ujarnya. Tunisia, lanjutnya, juga punya ke­ samaan di bidang pertanian terutama industri sawit sehingga dinegara ter­ sebut cukup banyak usaha fokus pe­ ngembangan produk kelapa Sawit. Sementara Plh Sekdaprovsu Hj R Sabrina sangat menyambut baik ke tertarikan negara Tunisia untuk berinvastasi di Provinsi Sumut. Bahkan Sabrina mengarahkan pihak Tunisia bisa berinvestasi dalam pemenuhan kuota gas baik untuk industri maupun non industri terutama kebutuhan masyarakat.

“Kami siap untuk memberikan informasi yang dibutuhkan tentang potensi­potesi Sumut,” kata Sabrina. Apalagi, lanjutnya, Sumut mempunyai prospek besar, karena secara nasional Sumut merupakan pusat pertumbuhan perekonomian dan infrastruktur yang mendukung untuk industri. “Peluang investasi contohnya kawasan Khusus Sei Mangke yang berbasis kelapa sawit,” ujarnya. Di akhir pertemuan, Plt Sekdaprovsu juga mengulosi Dubes Tunisia sebagai bentuk penghormatan dan rasa ke­ keluargaan. Selain itu Sekdaprovsu juga memberikan cendramata dan sebaliknya Dubes Tunisia memberikan cendramata berupa kerajinan Khas Tunisia. (andri)

Indonesia Incar Perluasan Pasar Polandia Jakarta | Jurnal Asia Indonesia tengah mengincar per­ luasan pangsa pasar untuk produk­ produk dalam negeri di pasar Polandia, dimana peluang perdagangan antar kedua negara masih memiliki potensi yang cukup besar. “Target utama Indonesia di Polandia saat ini adalah perluasan pangsa pasar untuk produk­produk Indonesia dibanding negara pesaing di ASEAN, yang produknya sudah merajai pusat grosir Mariwilska, Polandia,” kata Menteri Perdagangan, Rachmat Gobel, dalam siaran pers yang diterima, Selasa. Rachmat mengatakan hal tersebut saat melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Ekonomi Polandia, Janusz Piechocinski, dimana dalam pertemuan tersebut peluang perdagangan antara Indonesia dan Polandia sangat besar.

“Nilai perdagangan Indonesia terhadap Polandia lima tahun terakhir menunjukkan nilai positif, dengan kecenderungan meningkat sebesar 9,3 persen per tahun. Untuk itu disepakati pula dilakukannya penjajakan pembukaan kantor Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) di Polandia,” kata Rachmat. Isu lain yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut adalah mengenai perkembangan KTM WTO IX di Bali, serta peningkatan kerja sama kemitraan ekonomi yang ambisius dengan Uni Eropa melalui kerangka Indonesia­ European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (I­EU CEPA). Misi dagang kali ini dilakukan untuk mencapai target peningkatan ekspor tiga kali lipat, dimana khusus untuk Polandia, pada tahun 2019 ditargetkan ekspor non­migas sebesar 1,1 miliar dolar

Amerika Serikat. Rachmat membawa 18 perusahaan potensial ekspor dari berbagai sektor, yaitu tekstil dan produk tekstil, ban, CPO, kopi, produk perikanan, dan produk pertanian untuk memasuki pasar Polandia. Business luncheon kali ini merupakan yang terbesar dalam lima tahun terakhir karena dihadiri sekitar 40 delegasi pengusaha dan pemerintah Indonesia yang dipertemukan dengan 70 mitra dagang dari Polandia. Secara keseluruhan, Kementerian Perdagangan menargetkan ekspor non­ migas ke Italia yang saat ini kurang lebih sebesar 2,28 miliar dolar Amerika Serikat, mampu mencapai 8,27 miliar dolar AS pada tahun 2019. Ekspor non­migas Indonesia ke Italia pada 2014 sebesar 2,28 miliar dolar AS, sedangkan ekspor non­migas Indonesia

ke Italia pada periode Januari­Februari 2015 mencapai 346 juta dolar AS. Komoditas utama ekspor Indonesia ke Italia pada periode Januari­Februari 2015 adalah minyak sawit dengan pangsa ekspor 40,3 persen, batubara dengan pangsa 9,8 persen, kopi dengan pangsa 6,6 persen, t­shirt dengan pangsa 3,8 persen, dan sepatu kulit dengan pangsa ekspor 3,2 persen. Sementara impor Indonesia dari Italia pada 2014 sebesar 1,72 miliar dolar AS, dan pada periode Januari­Februari 2015 sebesar 218 juta dolar AS. Produk utama impor Indonesia dari Italia adalah mesin pencuci piring dengan pangsa 13,8 persen, keran untuk pipa dengan pangsa 7,9 persen, dan mesin pengolah tembakau dengan pangsa 3,8 persen dari total impor Indonesia dari Italia. (ant)

Perekonomian Sumut Tumbuh 4,78 Persen Medan | Jurnal Asia Sektor pertambangan dan penggalian berkontribusi paling besar terhadap pertumbuhan perekonomian Sumatera Utara (Sumut). Pada triwulan I 2015, perekonomian Sumut tumbuh 4,78 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 5,24 persen. Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Sumut, Ateng Hartono mengatakan, dilihat dari data per­ tumbuhan ekonomi secara year on year (y on y) relatif berluktuasi. Dari tahun 2010 pada triwulan pertama tumbuh, 5,98 persen, pada 2011 6,52 persen, 2012 tumbuh 6,05 persen, 2013 tumbuh 6,59 persen dan 2014 tumbuh 5,24 persen. “Pertumbuhan ekonomi Sumut be­ berapa tahun belakangan ini memang menunjukkan tren penurunan. Pada triwulan I di 2015, perekonomian Sumut tumbuh 4,78 persen,” katanya di Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Selasa (5/5). Dikatakan Ateng, pertumbuhan tersebut didukung oleh semua lapangan usaha kecuali industri pengolahan

serta pengadaan listrik dan gas. Faktor utama yang mendukung pertumbuhan ekonomi Sumut adalah pertambangan dan penggalian yang menyumbang 12,25 persen. “Dari sektor pertambangan, produksi Tambang Emas Martabe pada triwulan pertama memicu pertumbuhan ekonomi, baik dari produksi emas ataupun perak,” terangnya. Sektor kedua yang menyumbang pertumbuhan ekonomi Sumut, katanya, ualah sektor pengadaan air sebesar 9,70 persen. Kemudian akomodasi dan makan minum sebesar 9,21 persen. Dan jika dilihat dari sumber per­ tumbuhan masih didominasi oleh tiga lapangan usaha utama yakni pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 23,26 persen, industri pengolahan sebesar 19,37 persen dan pedagang besar eceran dan reparasi mobil sepeda motor sebesar 17,58 persen. Peran ketiga lapangan usaha tersebut mencapai 60,21 persen terhadap total PDRB Sumut. Sementara itu, data dari hasil produksi Tambang Emas Martabe pada triwulan

pertama 2015, produksi emas mencapai 84.220 ounce ekuivalen dengan produksi emas selama satu tahun sebesar 337.000 ounce. Sedangkan perak yang dihasilkan mencapai 651.218 ounce ekuivalen dengan produksi perak setahun sebesar 2,6 juta ounce. Biaya operasional berdasarkan per­ itungan Dewan Emas Dunia (World Gold Council) sebesar USD 344 per ounce, lebih rendah daripada biaya pada kuartal keempat 2014 sebesar USD 469 per ounce. Akibat hasil produksi yang baik serta keberhasilan beberapa upaya pengendalian biaya, All­in Sustaining Cost (AISC) pada kuartal ini sangatlah rendah, yaitu USD 471 per ounce yang dijual, lebih rendah dari AISC di kuartal keempat 2014 yang mencapai USD 728 per ounce dijual. Penjualan emas sebesar 87.346 ounce dan perak 719.211 ounce. Pendapatan dari hasil penjualan emas dan perak sebesar USD118 juta dengan harga jual emas rata­rata USD 1.218 dan harga jual perak rata­rata USD16,5. Presiden Direktur Tambang Emas

Martabe, Peter Albert mengatakan, pencapaian kuartal pertama 2015 merupakan hasil produksi tertinggi sejak Tambang Emas Martabe berproduksi secara komersial pada 2013 dan ini akan memiliki dampak positif berkelanjutan pada keseimbangan kinerja tahun ini. Kompetitifnya komponen biaya merupakan hasil mendasar dari sebuah proyek yang kuat. “Perusahaan akan terus fokus untuk meningkatkan jumlah ounce yang bisa ditangkap dan menghemat biaya operasional dan modal sebaik­baiknya,” tandasnya. Dan atas pencapaian kuartal per­ tama 2015, perusahaan mengubah target produksi 2015 menjadi 285.000 ounce emas dan 2,3 juta ounce perak serta perkiraan AISC dalam rentang USD 600 sampai 700 per ounce yang dijual. Sebelumnya pada Januari 2015 ditetapkan target produksi untuk tahun berjalan sebesar 250.000 ounce emas dan 2,2 juta ounce perak serta AISC diantara USD750 sampai 850 per ounce dijual. (netty)


industri

Jurnal Asia rabu, 6 Mei 2015

4

Lembaga Pembiayaan dinilai tingkatkan daya saing industri Jakarta | Jurnal Asia Menteri Perindustrian Saleh Husin menegaskan, Lembaga Pembiayaan Pembangunan Industri dapat membuka akses pembiayaan bagi Industri Kecil Menengah (IKM) dan meningkatkan daya saing industri nasional. “Lembaga ini secara tidak langsung dapat mendorong ter­ capainya kemandirian ekonomi nasional, tidak saja ter hadap ketergantungan pinjaman luar negeri, tetapi juga terhadap ketergantungan bahan baku dan barang modal industri,” kata Menperin, Selasa (5/5). Lembaga Pembiayaan Pem­ bangunan Industri juga men­ dorong tercapainya sa sa ran

pem bangunan industri se ba­ gai mana diamanatkan dalam Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN), yaitu percepatan pertumbuhan e k o n o m i d a n t e r s e d i a n ya lapangan kerja. Selain itu untuk peningkatan produktivitas rakyat dan peningkatan kualitas hidup manusia Indonesia, melalui penyediaan alternatif skema pembiayaan industri yang lebih kompetitif. Hal tersebut disampaikan Menperin pada acara Seminar Nasional Pembiayaan Investasi di Bidang Industri 2015, dengan tema “Kebijakan dan Konsep Pembentukan Lembaga Pembiayaan Pembangunan Industri Pasca Terbitnya Undang­ Undang Perindustrian Nomor 3 Tahun 2014” di Jakarta. Hadir pada acara tersebut Menteri Keuangan Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro

dan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Muliaman D Hadad. Dalam paparannya, Menperin menyampaikan Kementerian Perindustrian menargetkan pertumbuhan industri non­ migas pada 2015 mencapai 6,90 persen, kemudian tahun 2020 menjadi 8,73 persen, naik menjadi 9,53 persen pada 2025, dan 9,03 persen pada 2035. Kontribusi industri non­migas ter hadap PDB nasional ditar­ getkan mencapai 20,94 persen pada 2015, 21,78 persen pada 2020, 23,26 persen pada 2025, dan menjadi 29,09 persen pada 2035. Menurut Menperin, untuk mencapai target target tersebut diperlukan dukungan dari sisi pembiayaan. “Selama ini pem­ biayaan dari sektor per ban­ kan untuk sektor industri ma­ sih dirasakan kurang,” kata Menperin.

Salah satu kendala yang dapat menghambat tercapainya target pertumbuhan sektor industri adalah rendahnya daya saing industri nasional, yang salah satunya disebabkan oleh mahalnya pembiayaan investasi di dalam negeri. Menperin juga menyampaik­ an, terbatasnya pembiayaan untuk industri juga terjadi pada penyaluran kredit usaha mikro kecil dan me ne ngah (UMKM) pada sektor in dustri masih sangat rendah, yaitu hanya rata­ rata sekitar 11 persen dari total kredit UMKM. Sementara untuk sektor perdagangan mencapai lebih dari 50 persen. “Sejak tahun 2008 hingga Febuari 2013 realisasi penyaluran KUR untuk sektor industri hanya sebesar 2,65 persen dari total KUR yang disalurkan. Sementara sektor perdagangan memperoleh sekitar 56,56 persen,” ujar Menperin.

Untuk itu, lanjut Menperin, dibutuhkan peran serta pe­ me rin tah dalam pembiayaan pem bangunan industri hulu dan industri antara, yang membutuhkan dana investasi besar di awal pembangunannya. Di sisi lain, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) mengatakan kondisi kredit perbankan komersil menjadi salah satu faktor penghambat perkembangan industri di In­ donesia. “Pembiayaan masih bergan­ tung ke sektor perbankan, yang sum bernya dari dana pihak ket iga berjangka pendek. Ini ditengarai jadi titik lemah dan meng hambat industri,” kata Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perindustrian Sudirman M Rusdi. Dalam kegiatan seminar yang sama, ia menjelaskan, akibat dari kondisi tersebut ialah suku bunga yang tersedia untuk sektor industri nasional adalah suku

bunga komersil. Melalui skema kredit suku bunga perbankan dan dengan segala ketentuan yang berlaku, hal itu diduga menjadi titik lemah pengembangan dan pertumbuhan investasi bagi industri di Indonesia. “Dengan adanya lembaga pembiayaan industri diharapkan daya saingnya bisa ditingkatkan. Sehingga bisa menyaingi negara­ negara industri di Asia yang menjadi pesaing kita,” tuturnya. Ia mengatakan hingga saat ini masalah pengembangan industri ialah belum tersedianya sebuah lembaga khusus yang bergerak dalam pembiayaan sektor industri. “Kita belum punya lembaga seperti itu. Jika dibandingkan dengan negara pesaing seperti Korea Selatan, India, Thailand, dan lainnya, me reka sudah punya,” tukas Sudirman. Oleh karenanya pada ke­ giatan tersebut ia mengimbau

pemerintah agar segera mem­ bentuk lembaga pem bia yaan khusus industri untuk mening­ katkan daya saing nasional. Ia berpendapat lembaga pembiayaan khusus industri se­ lama ini sudah ditunggu­tunggu keberadaannya oleh para pelaku usaha dan dinilai dapat menjadi angin segar untuk meningkatkan daya saing. “Lembaga ini memang diran­ cang sesuai kebutuhan pelaku usa ha. Misalnya pembiayaan yang kompetitif, yang lebih murah jika dibandingkan bunga bank komersial baik untuk keperluan investasi atau modal kerja,” tuturnya menjelaskan. Selain itu lembaga tersebut juga mampu memfasilitasi skema pembiayaan tertentu untuk res­ trukturisasi industri prioritas atau strategis dan industri antara yang masih belum berkembang di dalam negeri. (ant)

Ekonomi RI Tumbuh 4,7% Industri Naik Turun Jakarta | Jurnal Asia Sepanjang kuartal I­2015, pertumbuhan ekonomi Indonesia tumbuh 4,7%, seperti prediksi yang tidak bisa mencapai 5%. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suryamin mengatakan, dibandingkan kuartal IV­2014, per tumbuhan ekonomi kuar­ tal I­2015 ini didorong oleh sek tor pertanian, kehutanan, dan perikanan yang tumbuh 14,63% dalam satu kuartal. “Ini karena salah satu penyebabnya adalah panen,” jelas Suryamin di kantornya, Selasa (5/5). Selain itu, industri informasi dan komunikasi tumbuh 3,06%.

Jurnal Asia Ant: Didik Suhartono

KUNJUNGAN KOMISI VI DPR RI. Anggota Komisi VI DPR RI Bambang Harjo meninjau pembuatan kapal perang di PT PAL Indonesia Surabaya Jawa Timur, Selasa (5/5). Kunjungan tersebut untuk meninjau langsung industri maritim yang memproduksi kapal perang maupun kapal niaga.

Daya Beli Masyarakat Melemah Industri Manufaktur Turun 1,26 Persen Medan | Jurnal Asia Melemahnya daya beli mas­ yarakat Sumatera Utara (Sumut) menyebabkan produksi industri manufaktur besar dan sedang di Sumatera Utara (Sumut) me­ ngalami penurunan 1,26 persen di triwulan I 2015 dibandingkan periode sama tahun lalu (year on year/yoy). Penurunan ini sudah diprediksi sejak awal tahun oleh pengusaha dan diperkirakan terus berlanjut hingga akhir tahun. Kepala Bidang Statistik dan Distribusi Badan Pusat Sta­ tistik (BPS) Sumut, Bismark S Pardamean mengatakan, permintaan yang sedikit menurun dari konsumen atau pasar untuk produk­produk dari industri besar dan sedang menjadi penyebab turunnya produksi kedua industri tersebut. Ditambah lagi daya beli menurun yang akhirnya mengu­

rangi permintaan. Ia melanjutkan, dan jenis industri yang mengalami penurunan yaitu bahan kimia dan barang dari bahan kimia sebesar 20,41 persen, logam dasar sebesar 14,97 persen, karet dan barang dari karet dan plastik se besar 8,99 persen. Kemudian, kertas dan barang dari kertas sebesar 3,40 persen dan minuman sebesar 3,33 persen. “Pada periode ini, ada juga in dustri yang mengalami pe­ ningkatan pertumbuhan antara lain pengolahan tembakau 24,35 persen, kayu dan barang dari kayu dan gabus (tidak termasuk furnitur) dan barang anyaman dari bambu rotan dan sejenisnya sebesar 13,79 persen. Kemudian furnitur sebesar 3,19 persen dan makanan sebesar 2,47 persen,” katanya, Selasa (5/5).

Sementara itu, Sekretaris Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumut, Lak samana Adyaksa menilai pergerakan bisnis di Sumut pada 2015 tidak terjadi peningkatan signifikan atau dikatakan biasa saja. Dan diprediksi tidak akan ada peningkatan signiikan karena kondisi global dan internal. “Pertumbuhan ekonomi pada 2015 pada umumnya dipe­ ngaruhi kondisi luar negeri ka­ rena itu tidak banyak indikator yang bisa mendorong lajunya perekonomian. Sementara, untuk internal di dalam negeri, ada juga memengaruhi hanya saja tidak terlalu besar,” tukasnya. Menurut Laksamana, fak­ tor utama yang membuat ke­ giatan industri sulit meningkat adalah masih rendahnya harga komoditas sebagai dampak dari harga minyak mentah dunia yang

tetap bertahan rendah hingga sekarang. Kalaupun harga Crude Palm Oil (CPO) dan karet dan barang dari karet ada naik pun nanti pada kuartal II dan III pasti tidak akan terlalu tinggi. “Secara umum, pelaku usaha tidak bisa berbuat banyak pada tahun ini. Rendahnya harga komoditas khususnya yang berbasis sumber daya alam (SDA) benar­benar membuat dunia usaha lesu terlebih lagi Sumut tidak memiliki komoditas lain. Jika sampai akhir tahun masih begini, berarti kegiatan industri akan terus seperti ini,” jelasnya. Dengan kondisi yang seperti ini, lanjutnya, pelaku usaha ha­ nya mengutamakan kestabilan. Sebab, dengan kondisi sekarang pelaku usaha hanya menjalankan bisnis seperti biasa tanpa ada rencana untuk ekspansi. (netty)

Ini akibat peningkatan pen­ g gunaan telepon selular dan pelayanan data. Selain itu penggunaan internet juga me­ ningkat. Meski, porsi sumbangan sektor ini terhadap PD hanya 3,61%. Ketiga adalah sektor jasa perusahaan yang tumbuh 2,24%. “Ini karena banyaknya iklan dan sebagainya,” ucap Suryamin. Sementara dalam setahun ini, sektor yang pertumbuhannya paling tinggi adalah informasi dan komunikasi sebesar 10,53%. Sektor jasa lainnya tumbuh 8%, seperti pelayanan wisatawan, biro perjalanan, dan lain nya.

Namun sektor jasa lainnya ini sumbangan ke PDB hanya 1,61%. “Untuk sektor jasa keuangan dan asuransi tumbuh 7,57%, dengan porsi 4,04% terhadap PDB,” jelas Suryamin. Sektor jeblok atau minus pertumbuhannya adalah sektor penggalian dan pertambangan. Turunnya harga komoditas me­ mang memicu turunnya sektor tersebut. “Secara keseluruhan subsektor, pada kuartal I­2015 terjadi pertumbuhan pada se­ mua kategori ekonomi kecuali pertambangan dan penggalian yang turun 2,32%,” ucap Sur­ yamin. (dc)

Kemenperin Rintis Industri Komponen Kapal Dalam Negeri Jakarta | Jurnal Asia Ka s u b d i t In d u s t r i Pe r k­ apalan, Ditjen Industri Ma ri­ tim Kedirgantaraan dan Alat Pertahanan Kementerian Perin­ dustrian, Imanuel Silitonga, me­ nuturkan kemungkinan diba­ ngun nya pabrik pembuatan komponen kapal dalam negeri sehingga menekan biaya pro­ duksi pembuatan kapal. Imanuel me nuturkan perlunya men g­ gandeng instansi terkait untuk mewujudkan hal itu. “Mungkin sekali untuk diba­ ngun di dalam negeri. Tapi butuh

kerjasama beberapa instansi ter­ kait nanti, dengan Badan Peng­ kajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), dengan asosiasi galangan kapal, dengan teman­teman industri kecil. Kita cari bentuk yang baiklah untuk pe ngem­ bangan komponennya,” ucapnya. Kemenperin mencatat industri galangan kapal dalam negeri me­ miliki kapasitas produksi hingga 1 juta ton kapal per tahun dari 240 industri galangan kapal. Saat ini, Kemenperin tengah melakukan kajian identiikasi pro­ duk yang akan dikembangkan ke­

mudian dari hasil tersebut dapat ditentukan teknologi yang dapat diterapkan. Dia me ngatakan bahwa rencana ini membutuhkan komitmen dan dukungan dari industri. Dia yakin, produk yang dihasilkan dalam negeri akan menyesuaikan dengan standar yang ditentukan. “Kajiannya yang penting me­ mang komitmennya dulu, ko­ mitmen industrinya mau enggak. Kalau industrinya enggak mau ya pemerintah susah untuk me­ ngembangkan itu,” katanya. (bc)

Jl. Gatot Subroto No. 317/236 A Tel. (061) 453 9685 - 453 9684 (Depan Jl. PWS) - Medan.

BITEBROWN.COM

Info Berlangganan : (061) 663 5 664

iklan Ekonomis 20mm/Kolom Rp. 15.000,40mm/Kolom Rp. 30.000,60mm/Kolom Rp. 45.000,80mm/Kolom Rp. 60.000,-

SUN SERVICE SPECIAL AC MOBIL

JL. BILAL UJUNG NO. 227 MEDAN (SAMPING BENGKEL LEO)

7781 8887 WIN AUTOSOUND

Car Audio Installer Jl. Sutrisno No. 66 Medan - Sumut

PENGOBATAN DENGAN TEKNOLOGI & METODE BARU

WIN AUTOSOUND

Car Audio Installer Jl. Sutrisno No. 66 Medan - Sumut

INTERNATIONAL

BALI’S HEALTH CARE CENTER Integrative Therapy

Menjual Segala Jenis Besi Baru, Besi Beton, Plat, Plat Strip, Pipa, Siku, UNP, CNP, IWF, HNP, ASH, Rel Muntik, Stainless, Dll

Mengobati penyakit: Jantung koroner Stroke I diabetes millitus RAS OPE I kolesterol PA SI TERAP N A I hipertensi A T LI GER AFI R NE asam urat LUA penyakit autoimun penyakit dalam lainnya

Terima Tempahan Canopy, Folding Gate, Pintu Plat Besi, Aluminium, Kaca dan Stainless Steel.

WASHTAFEL PVC

PINTU PRESS

FOLDING GATE

ERWIN. SKom 0817 0703 858

ERWIN. SKom 0817 0703 858

DATANG & BUKTIKAN!!! DOKTER GRATIS KONSULTASI & CHECK DARAH* Jl. Prof. HM. Yamin No. 41T (Dekat Htl Sakura) Telp. (061) 4160 119 / 7727 1796

BITEBROWN 2776E76B bitebrown hello@bitebrown.com @bitebrown

ROLLING DOOR

UPVC

*SYARAT & KETENTUAN BERLAKU

CIN BOY 0853 6022 3003

  

+62878 8480 0960 BBM

WE CARE FOR YOUR HEALTH

Jl. Tritura / AH Nasution No. 10 N Medan - Sumatera Utara Tel/Fax. (061) 7861837 - 77228989 HP. 0812 6963 8989

LOCAL ONLINE SHOP

facebook.com/bitebrown www.bitebrown.com

           


info bank

Jurnal asia Rabu, 6 Mei 2015

Pajak USD AUD CAD DKK HKD MYR NZD NOK GBP SGD SEK CHF JPY BUK INR KWD PKR PHP SAR LKR THB BND EUR CNY KRW

Valas

Uang Kertas

Kode

Kurs 12,930.00 10,059.43 10,599.96 1,872.22 1,668.27 3,589.01 9,866.79 1,650.03 19,495.42 9,641.75 1,493.08 13,499.42 10,827.39 12.03 204.76 42,756.00 127.26 292.24 3,447.51 97.11 398.16 9,642.90 13,970.00 2,086.22 11.97

Kode AUD BND CAD CHF CNY DKK EUR GBP HKD JPY* KRW KWD MYR NOK NZD PGK PHP SAR SEK SGD THB USD

5

Beli

Jual

10,132.97 9,694.79 10,675.47 13,822.30 2,113.11 1,929.29 14,400.50 19,539.38 1,667.46 10,756.30 11.93 42,765.46 3,586.13 1,702.80 9,741.25 4,708.38 289.64 3,447.10 1,542.32 9,694.79 387.88 12,928.00

10,242.70 9,793.74 10,786.39 13,968.76 2,134.36 1,949.04 14,546.61 19,743.70 1,684.29 10,867.18 12.08 43,338.86 3,625.21 1,720.83 9,845.73 4,948.98 292.65 3,482.04 1,558.55 9,793.74 392.01 13,058.00

* Khusus mata uang JPY dikali per-seratus

Kode AUD

Beli

Jual

9,792.01 10,583.91

BND

9,368.58 10,120.00

CAD

10,316.27 11,145.71

CHF

13,357.21 14,434.10

DKK

1,864.38

2,013.97

EUR

13,915.95 15,031.20

GBP

18,881.92 20,401.42

HKD JPY

1,611.36

1,740.40

10,394.38 11,229.19

NOK

1,645.50

NZD

9,413.48 10,173.72

1,778.16

PGK

4,549.95

5,113.85

SEK

1,490.42

1,610.47

SGD

9,368.58 10,120.00

THB USD

374.83

405.07

12,493.00 13,493.00

Sumber BI 18.00 WIB

Whistleblowing System OJK Terima 10 Laporan Terkait Dugaan Gratiikasi

Jakarta | Jurnal Asia Sejak re-launching pada 31 Maret lalu hingga akhir April 2015, Otoritas Jasa Keuangan Whistleblowing System atau OJK WBS telah mendapat sepuluh laporan terkait dugaan gratiikasi yang dilakukan pihak internal OJK. Kepala Departemen Manajemen Risiko dan Pengendalian Kualitas OJK Hidayat Prabowo mengatakan hal itu sebagai progresivitas yang cukup bagus dalam upaya menjaga integritas pihak otoritas serta mendorong industri jasa keuangan yang bersih dan sehat. “Alhamdulillah, ada peningkatan. Yang tadinya dalam dua tahun itu hanya ada satu laporan, kini ada sepuluh laporan dalam sebulan ini,” katanya, Selasa (5/5). Dia mengatakan program pengendalian gratiikasi yang sudah dimulai sejak dua tahun lalu itu sekarang menunjukkan kemajuan yang signiikan dengan semakin terinformasikannya WBS dan PPG kepada masyarakat. Menurut dia, ukuran progresivitas yang dimaksud yaitu seberapa luas pihaknya mengomunikasikan kepada seluruh stakeholder, termasuk kepada masyarakat, dan seberapa banyak masyarakat yang sudah paham itu berani melaporkan kalau mengalami. “Artinya sekarang masyarakat sudah terinformasi dan teredukasi dengan benar, yang kedua masyarakat sudah memiliki keyakinan bahwa sistem ini akan aman, kerahasiannya pelapor dan terlapor terjaga, dan bisa diandalkan,” paparnya. Dia menekankan pelaporan atas dugaan penyalahgunaan kewenganan yang dilakukan pegawai meliputi calon pegawai hingga anggota dewan komisioner OJK itu harus tetap berdasarkan fakta. “Bukan hanya banyak-banyakan laporan,” sebutnya. (bc)

Pertumbuhan Aset 10 Bank Melambat Jakarta | Jurnal Asia Selain laba, kemampuan bank menumbuhkan aset pun melambat. Kucuran kredit di kuartal I tahun ini menekan pertumbuhan aset 10 bank terbesar di Tanah Air. Dus, rata-rata pertumbuhan total aset 10 bank terbesar pun melambat. Selama tiga bulan pertama, aset 10 bank kakap naik 12,96%. Pencapaian ini lebih rendah dibandingkan rata-rata pertumbuhan aset 10 bank di kuartal I-2014 yang mencapai 14,06%. Berdasarkan hitungan, hingga Maret 2015, hanya ada empat bank yang mampu mencatatkan pertumbuhan aset lebih tinggi ketimbang kuartal I 2014 atau secara tahunan (year on year/yoy). Mereka adalah Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI) dan juga Bank CIMB Niaga. Predikat bank dengan pertumbuhan aset tertinggi yakni BRI yang tumbuh 31,12%. Sebaliknya, Bank Panin hanya tumbuh 2,28% di sepanjang kuartal I (lihat tabel). Menghadapi kenyataan pahit di kuartal I, sejumlah bankir pesimistis bisa menggeber pertumbuhan aset hingga akhir tahun nanti. Rohan Hafas, Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri menyatakan, perlambatan pertumbuhan aset bank tersebut disebabkan melambatnya pertumbuhan perekonomian dan meningkatnya risiko di beberapa sektor usaha. “Hingga akhir tahun kami memprediksi pertumbuhan aset perbankan akan lebih kecil dari tahun lalu,” ujar Rohan, Senin (4/5). Senada, Jahja Setiatmadja, Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA), mengungkapkan, kelesuan yang dialami dunia usaha membuat bank sulit mengucurkan kredit. Faktor lain, lanjut Jahja, pengumpulan dana pihak ketiga (DPK) masih terasa sulit. BCA tidak berani memasang target tinggi hingga akhir tahun ini. “Masih sulit diprediksi. Tergantung bagaimana anggaran pemerintah menopang perekonomian agar ekonomi bisa lebih bergairah,” ujar Jahja. Belanja pemerintah David Sumual, pengamat ekonomi menilai, perlambatan pertumbuhan aset bank besar masih dibayangi permintaan minim kredit hingga akhir tahun. Namun, dia bilang, aset bank tetap berpotensi tumbuh lebih tinggi ketimbang tahun 2014. Faktor penentunya adalah dana belanja pemerintah, terutama belanja proyek infrastruktur. Saat ini, dari total belanja infrastruktur sebesar Rp 200 triliun, hanya Rp 7 triliun yang sudah cair. Kendati kuartal I seret, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tetap meyakini kredit mampu tumbuh 15%-17% di tahun ini. (kc) ilustrasi

Jurnal Asia | Ant: Ari Bowo Sucipto

PELATIHAN NASABAH PNM. Anggota DPR RI Komisi XI, Andreas Eddy Susetyo (kanan) didampingi Executive Vice President PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Arif Mulyadi (tengah) dan Pemimpin PNM Cabang Malang Muhammad Haikal (kanan) minum sari apel buatan nasabah PNM dalam Pelatihan Pengembangan UKM dan Pengukuhan Cluster di Hotel Ultima Horizon, Malang, Jawa Timur, Selasa (5/5). Kegiatan tersebut merupakan upaya menggenjot nasabah di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Dorong Bank Khusus Industri

Pengusaha Minta bunga Rendah Hingga 7 Tahun Jakarta | Jurnal Asia Tingginya bunga kredit perbankan dalam negeri yang rata-rata mencapai 12% membuat pelaku industri di dalam negeri memilih menggunakan pinjaman dari asing. Sehingga mereka mendesak pemerintah merealisasikan bank khusus untuk pembiayaan industri. Ketua Umum Kamar

Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Suryo Bambang Sulisto me ngatakan, lembaga keuangan yang bisa memberi kredit terjangkau bagi pengusaha bisa menggantikan pinjaman asing yang selama ini banyak dipakai pengusaha dalam negeri untuk industri manufaktur. “Tak mungkin mencari dana untuk pembangunan manufaktur yang jangka waktunya bisa sampai 7 tahun dengan bunga terjangkau (5%) dari bank umum nasional, itu hanya bisa dilakukan oleh bank khusus

industri. Padahal di negara yang pertumbuhan ekonomi aktif pasti pemerintahnya sudah membentuk bank khusus,” kata Suryo dalam acara diskusi pembiayaan investasi di bidang industri di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (5/5) Sementara itu, anggota DPR Airlangga Hartarto mengatakan, pihaknya bersama pemerintah mulai menggodok soal rencana pembentukan bank khusus untuk industri. “Kan sudah ada UU No.13 tahun 2014 tentang industri.

Tinggal dipaskan saja,” kata Airlangga. Ia mengatakan lembaga pem biayaan industri ini bisa disinergikann dengan bank ekspor yang sudah ada. “Harus satu paket. Makanya coba lihat, bank Jepang kalau kasih pinjaman untuk MRT Ja karta, harus pakai kereta mereka, engineer harus dari mereka. Nggak duit mereka tapi keretanya China. Ini juga yang membuat rupiah lemah. Karena kita meminjam uang, kita juga harus impor produk industri

mereka,” kata Airlangga Bank Indonesia (BI) mencatat per Februari, Utang Luar Negeri (ULN) sektor publik atau pemerintah adalah US$ 134,8 miliar (45,1% dari total ULN). Sedangkan ULN sektor swasta sebesar US$ 164,1 miliar (54,9% dari total ULN). Posisi ULN pada akhir Februari 2015 tercatat sebesar US$ 298,9 miliar atau tumbuh 9,4% (year-on-year), lebih lambat dibandingkan pertumbuhan Januari 2015 sebesar 10,5%. (dtf)

Perlambatan Ekonomi RI Sesuai Prediksi BI Jakarta | Jurnal Asia Pertumbuhan ekonomi kuartal I 2015 tercatat 4,71 persen secara Year on Year (YoY), menurun dibandingkan kuartal sebelumnya sebesar 5,02 persen. Direktur Departemen Ko mu nikasi Bank Indonesia, Tirta Segara mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi melambat pada periode ini sejalan dengan berbagai indikator yang dipantau oleh Bank Indonesia dalam beberapa bulan terakhir. “Pelemahan pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2015 terutama didorong melemahnya kinerja beberapa komponen permintaan domestik seperti

konsumsi lembaga non profit, konsumsi pemerintah dan investasi pada sektor bangunan,” kata Tirta, Selasa (5/5). Penyerapan belanja pemerintah belum optimal terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara- Perubahan (APBN) 2015 yang baru disahkan. Selain itu, belanja di sepuluh kementerian dan lembaga juga belum terealisasi. Sementara itu, penurunan yang terjadi pada pertumbuhan konsumsi lembaga non profit terutama akibat lebih rendahnya belanja pada periode ini dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang sangat

besar dengan ada belanja pemilu (base effect). “Pada investasi bangunan, pelemahan diakibatkan oleh masih adanya sikap wait and see sektor swasta dan masih belum berjalannya proyek-proyek pemerintah,” tegas Tirta. Di sisi eksternal, kinerja ekspor juga menurun sejalan dengan masih lemahnya permintaan dan turunnya harga komoditas dunia. Sementara itu, pertumbuhan impor mengalami penurunan cukup dalam sejalan dengan melemahnya perkembangan permintaan domestik. Bank Indonesia mem perkirakan pertumbuhan ekonomi

akan mulai kembali meningkat pada kuartal II 2015. Pengeluaran pemerintah diperkirakan meningkat mulai kuartal II 2015 dan seterusnya sehingga menjadi stimulus bagi pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan investasi diperkirakan meningkat pada kuar tal II 2015 dan kuartal berikutnya seiring dengan semakin meningkatnya belanja modal pemerintah pada proyekproyek infrastruktur. Hal ini sejalan dengan pemantauan kemajuan tahapan konstruksi dari berbagai proyek infrastruktur yang ada. Namun masih ada risiko pertumbuhan

ekonomi pada 2015 dapat mengarah ke batas bawah kisaran 5,4-5,8%. Pencapaian tingkat pertumbuhan tersebut akan dipengaruhi seberapa besar dan cepat realisasi berbagai proyek infrastruktur yang direncanakan Pemerintah, selain konsumsi yang tetap kuat dan ekspor yang secara gradual akan membaik. Bank Indonesia akan terus memonitor berbagai perkembangan baik domestik maupun eksternal dan memastikan agar perekonomian nasional ke depan berjalan dengan sehat dan berkelanjutan.‎ (l6)

Dolar AS Melemah Tertekan Komentar Pejabat Fed New York | Jurnal Asia Kurs dolar AS melemah terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya pada Senin (Selasa pagi WIB), setelah seorang pejabat Federal Reserve menurunkan ekspektasi untuk kenaikan suku bunga The Fed pertama tahun ini. Presiden Federal Reserve Chicago Charles Evans mengatakan pada Senin bahwa data ekonomi kuartal pertama yang lemah membuatnya merasa tidak

mungkin bagi bank sentral untuk mulai menaikkan suku bunganya sampai “suatu waktu di awal 2016,” lapor Xinhua Sebuah kenaikan suku bunga diharapkan dapat meningkatkan dolar yang didorong oleh arus masuk investasi ke Amerika Serikat. Ada perpecahan yang berkem bang di kalangan para pejabat Fed tentang waktu kenaikan suku bunga pertama, dan data ekonomi yang lesu

membuat kenaikan pada pertengahan tahun menjadi kurang memungkinkan. Menurut Departemen Perdagangan AS pekan lalu, produk domestik bruto (PDB) meningkat pada tingkat tahunan hanya 0,2 persen pada kuartal pertama tahun ini. PDB kuartal pertama menunjukkan penurunan tajam dari kecepatan 2,2 persen pada kuartal sebelumnya, me ning katkan kekhawatiran

Parade kupon gunting kupon di bawah ini

pasar bahwa pemulihan ekonomi negara itu kehilangan momentum. Di sisi ekonomi, pesanan baru untuk barang-barang manufaktur pada Maret meningkat 2,1 per sen menjadi 476,5 miliar dolar AS, setelah penurunan selama tujuh bulan berturutturut, Departemen Perdagangan AS melaporkan pada Senin. Angka terbaru ini sesuai dengan konsensus pasar. Pada akhir perdagangan di

New York, euro turun menjadi 1,1140 dolar dari 1,1192 dolar di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,5118 dolar dari 1,5133 dolar pada sesi sebelumnya. Dolar Australia naik ke 0,7846 dolar dari 0 7824 dolar. Dolar AS dibeli 120,10 yen Jepang, lebih rendah dari 120,28 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS datar di 0,9343 franc Swiss, dan merosot ke 1,2103 dolar Kanada dari 1. 2170 dolar Kanada. (ant)


saham

Jurnal asia Rabu, 6 mei 2015

6

Saham, 5 Mei 2015

Top Gainer (Rp) Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Jurnal Asia | Int

UNVR 43.000 44.175 1.175 2.73 3.566

2.123.000

93,54 M

ITMG

550 4.26 1.577

1.572.300

21.10 M

375 4.46 1.429

2.251.400

19,60 M

12.900 13.450

TBIG

8.400

8.775

MYOR 25.525 25.900

375 1.47

SMGR 12.725 13.000

275 2.16 2.159

SMAR

5.950

6.200

250

4.2

1

LPGI

5.125

5.350

225 4.39

11

93.700 491,71 J

ASII

7.100

7.275

175 2.46 4.620

34.491.200 247,98 M

JIHD ERTX

700

875

1.025

1.180

175

62

LUNCURKAN LOGO DAN TAGLINE. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meresmikan logo dan tagline pasar modal syariah. Peresmian tersebut merupakan salah satu upaya OJK untuk mempercepat pertumbuhan industri pasar modal syariah. Menurut Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida, konsep logo pasar modal syariah terinspirasi semburan air mancur yang memiliki ilosoi kesejahteraan dan kemakmuran yang dibagikan secara adil dan merata. Hal ini relevan untuk mengekspresikan konsep pasar modal, di mana investor menanamkan modalnya guna memberikan manfaat bagi pengembangan ekonomi dan kemudian investor mendapatkan hasil di masa mendatang.

Nilai

37.300 956,62 J 4.212.300

54,20 M

100

620.000

25

2

200

167.500

155 15.12

37

49.900

53,96 J

Top Gainer (%) Kode Sebelum Penutupan +/HOTL-W

15

20

% Freq

5 33.33

Volume

Nilai

8.600

161.800 167.500

8

JIHD

700

875

175

25

2

200

KOPI

590

735

145 24.58

20

10.200

7,49 J

FPNI

78

96

18 23.08

7

46.000

3,93 J

10.25

1.180

155 15.12

37

49.900

53,96 J

34

39

5 14.71

2

600

23.800

INDR

890

1.010

120 13.48

27

56.900

54,61 J

LAMI

221

250

29 13.12

177

244.900

58,91 J

12 2498

280.302.688

22,66 M

7.600

957.000

ERTX MGNA-W

BUMI

75

84

BBRM

121

135

9

14 11.57

6

Top Losser (Rp) Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai 108,94 J

HMSP 73.750 72.900

-850 -1.15

14

1.500

PLIN

-600-16.67

2

500

1,68 J

-600

-3

7

2.100

37,98 J

-575 -6.01

TCID MLBI

3.600

3.000

20.000 19.400

78

39.100

357,83 J

GGRM 49.000 48.500

-500 -1.02 2.788

1.147.300

55,77 M

INTP

-400 -1.75 2.386

4.737.600 106,18 M

SCBD

9.575

9.000

22.800 22.400 2.000

-350-14.89

1

500

1,00 J

LPCK

11.800 11.475

-325 -2.75

594

636.900

7,39 M

MIKA

24.200 23.900

-300 -1.24 2.067

3.632.300

87,22 M

500

1,50 J

IBST

2.350

3.270

3.000

-270 -8.26

1

Top Losser (%) Kode Sebelum Penutupan +/BKSW

745

600

INRU

500

415

PLIN

3.600

3.000

% Freq

Volume

Nilai

8

10.100

6,45 J

-17

1

100

41.500

-600-16.67

2

500

1,68 J

-145-19.46 -85

SCBD

2.350

2.000

-350-14.89

1

500

1,00 J

ECII

1.300

1.130

-170-13.08

3

5.400

6,10 J

BBMD

1.600

1.405

-195-12.19

4

12.000

17,56 J

KOBX

160

141

-19 -11.88

2

300

46.300

YPAS

850

750

-100 -11.76

2

200

155.000

329

4.280.000

358,93 J

362 140.022.208

24,33 M

CNKO

90

81

MTFN

185

167

-9

-10

-18 -9.73

Top Volume Kode Sebelum Penutupan +/PWON

418

426

BUMI

75

84

% Freq

Volume

Nilai

8 1.91 7.379

285.878.112 123,11 M

9

280.302.688

12 2.498

22,66 M

CPRO

51

53

2 3.92 3.138

172.820.992

9,12 M

SRIL

296

297

1 0.34 3.005

161.054.000

48,18 M

SIAP

225

212

-13 -5.78

500

148.215.392

32,30 M

MTFN

185

167

-18 -9.73

362

140.022.208

24,33 M

-10 -1.39 4.556

130.475.904

93,57 M

MYRX

720

710

ASRI

650

650

SMRU

330

319

TLKM

2.765

2.750

0

0 2.273

-11 -3.33

175

-15 -0.54 10.387

119.045.696

78,00 M

116.353.600

37,90 M

111.364.096 306,30 M

Top Value Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

BBRI

11.625 11.700

75 0.65 8.795

42.723.600 503,73 M

BMRI

11.175 11.225

50 0.45 5.009

38.379.100 431,42 M

TLKM

2.765

2.750

-15 -0.54 10.387 111.364.096 306,30 M

BBCA 13.725 13.850

125 0.91 4.043

18.028.300 249,21 M

ASII

7.100

7.275

175 2.46 4.620

34.491.200 247,98 M

BBNI

6.475

6.500

25 0.39 3.897

33.660.000 218,83 M

PGAS

3.950

3.915

-35 -0.89 10.793

46.200.000 183,62 M

PWON

418

426

INTP MYRX

22.800 22.400 720

710

-400 -1.75 2.386

93,57 M

% Freq

Volume

Nilai

38.127.300

3,78 M

AGRO

98

99

1 1.02 20.770

PGAS

3.950

3.915

-35 -0.89 10.793

2.765

2.750

-15 -0.54 10.387 111.364.096 306,30 M

PWON

11.625 11.700 418

426

75 0.65 8.795

46.200.000 183,62 M

42.723.600 503,73 M

8 1.91 7.379 285.878.112 123,11 M

SMRA

1.820

1.820

0

0 5.969

27.668.000

50,65 M

KLBF

1.825

1.825

0

0 5.435

50.649.800

93,20 M

BMRI

11.175 11.225

“2016 kita bisa menjadi pemilik Citilink, tapi harus bekerja keras dengan mencari proit. Perbaikan pelayanan yang bersih serta kebe­

50 0.45 5.009

MNCN

2.250

2.315

65 2.89 4.671

ASII

7.100

7.275

175 2.46 4.620

radaan pesawat baru hingga on time performence menjadi kriteria yang wajib dipenuhi untuk memuaskan para penumpang,” ujar Direktur Komersial Citilink, Hans Nugroho, Selasa (5/5). Meski begitu, Hans mengatakan, niat Citilink memasuki IPO baru akan dilakukan di papan pengembangan atau second board. Hal ini ia katakan, lantaran pihaknya saat ini belum dapat memenuhi persyaratan tiga tahun menghasilkan laba bersih berturut­turut untuk dapat melantai di papan utama. Sebagai langkah awal, Hans mengatakan pihaknya akan melakukan prosedur untuk mendapatkan nilai atas saham dari suatu perusahaan atau yang lebih dikenal dengan valuasi saham. Menurutnya, hal ini dapat ber­ gu na untuk menentukan berapa

besaran saham yang akan dilepas ke publik termasuk target perolehan di dalamnya. Hingga saat ini, ia mengaku belum dapat membeberkan berapa besar saham yang akan dilepas ke publik dan berapa target perolehan dananya. Hans melanjutkan, dengan mem­ bidik IPO, sudah sepatutnya tingkat pro fesionalisme mau tidak mau harus benar­benar ditingkat karena akan bertanggung jawab penuh ter­ hadap publik. Hans melanjutkan, pihaknya akan memanfaatkan dana hasil IPO itu untuk adanya penambahan ar mada baru dan juga melunasi utang usaha, sedangkan sisanya dialokasikan untuk modal usaha. Meski demikian, ia belum dapat membeberkan berapa besar. (rol)

IHSG Ditutup Menguat Saat Pertumbuhan Ekonomi Melambat Jakarta | Jurnal Asia Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (5/5) ditutup naik sebesar 19,17 poin seiring dengan optimisme sebagian pelaku pasar terhadap perekonomian domestik ke depannya. IHSG BEI ditutup naik sebesar 19,17 poin atau 0,37 persen menjadi 5.160,30. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 7,69 poin (0,87 persen) ke level 892,72. Analis Asjaya Indosurya Securi­ ties, William Surya Wijaya, di Jakarta mengatakan bahwa Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal I 2015 tumbuh

sebesar 4,71 persen secara tahunan (yoy), meski pertumbuhannya masih lebih rendah dari kuartal sebelumnya namun pelaku pasar yakin pereko­ nomian Indonesia akan meningkat pada kuartal berikutnya. “Keyakinan sebagian pelaku pasar itu menjadi salah satu peno­ pang pasar saham di dalam negeri,” katanya. Menurut dia, kondisi perekono­ mian domestik masih berada dalam kategori stabil, itu akan menum­ buh kan tingkat kepercayaan dan keyakinan investor untuk menambah portofolio investasinya di dalam ne­ geri, salah satunya dalam bentuk saham.

“Dana asing kembali masuk ke pasar saham dalam negeri, menan­ da kan kondisi ekonomi domestik yang masih stabil,” katanya. Dalam data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, tercatat pelaku pasar asing membukukan beli bersih atau “foreign net buy” se­ besar Rp454,939 miliar pada Selasa (5/5) ini. Tercatat transaksi perdagangan saham di BEI sebanyak 254.691 kali dengan volume mencapai 4,01 miliar lembar saham senilai Rp4,94 triliun. Efek yang mengalami kenaikan 158 saham, yang melemah 157 saham, dan yang tidak bergerak nilainya atau stagnan 93 saham. (ant)

OJK Luncurkan Lima Roadmap Pasar Modal Syariah 2015-2019 Jakarta | Jurnal Asia Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan roadmap pasar modal syariah untuk tahun 2015­ 2019. Roadmap ini diperlukan dalam rangka mempercepat pertumbuhan pasar modal syariah di Indonesia de ngan strategi pengembangan yang terencana, komprehensif dan terukur. “Strategi itu kemudian dituangkan dalam arah pengembangan pasar modal syariah dalam lima tahun ke depan. Pertama, penguatan penga­ tu ran atas produk, lembaga dan profesi terkait pasar modal syariah,” ucap Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida, ketika ditemui dalam acara peluncuran logo dan tagline serta roadmap pasar modal syariah di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Selasa (5/5). Kedua, peningkatan supply dan demand produk pasar modal syariah. Arah pengembangan ini diimplemen­ tasikan antara lain melalui kajian

pengembangan produk syariah di pasar modal, mendorong penerbitan efek syariah, memperluas basis in­ vestor pasar modal syariah dan me­ ngembangkan infrastruktur penun­ jang pasar modal syariah. Ketiga, pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan teknologi informasi pasar modal sya riah. Arah pengembangan ini diim ple­ men tasikan antara lain me la lui peningkatan kuantitas dan kualitas SDM yang melakukan kegiatan di pasar modal syariah serta pengem­ bangan infrastruktur teknologi infor­ masi pasar modal syariah. Keempat, promosi dan edukasi pasar modal syariah. Arah pengem­ bangan ini diimplementasikan antara lain melalui peningkatan promosi pasar modal syariah, sosialisasi dan edukasi pasar modal syariah kepada mas yarakat, kerja sama dengan lembaga terkait untuk menyusun kurikulum pasar modal syariah dan pro mosi pasar modal syariah ke

Obligasi & Reksa Dana

dunia internasional. “Dan terakhir yang kelima, koor­ dinasi dengan pemerintah dan re­ gulator terkait dalam rangka men­ ciptakan sinergi kebijakan pengem­ bangan pasar modal syariah. Arah pengembangan ini diimplementasikan antara lain melalui koordinasi dengan beberapa Kementerian, Bappenas, Dewan Sya riah Nasional­Majelis Ulama Indonesia (DSN­MUI), Self Re gulatory Organization (SRO) dan lembaga terkait lainnya untuk mengharmonisasikan kebijakan da­ lam rangka mengoptimalkan pe­ ngembangan pasar modal syariah,” tuturnya. Nurhaida menambahkan, road­ map pasar modal syariah tersebut diharapkan menjadi pedoman bagi OJK dan seluruh stakeholders ter_ kait dalam rangka menyatukan dan mempercepat langkah untuk mem­ bangun industri pasar modal syariah yang dapat memberikan kontribusi bagi perekonomian nasional. (mtv)

Obligasi & Reksa Dana

4.737.600 106,18 M

-10 -1.39 4.556 130.475.904

Kode Sebelum Penutupan +/-

BBRI

Jakarta | Jurnal Asia Maskapai penerbangan low cost carrier (LCC), PT Citilink Indonesia menargetkan Initial Public Offering (IPO) atau penawaran umum saham perdana pada 2016 mendatang. Sejumlah persiapan terus digembleng anak usaha PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) itu menyambut IPO 2016.

8 1.91 7.379 285.878.112 123,11 M

Top Active

TLKM

Citilink Berencana IPO 2016

38.379.100 431,42 M 23.741.100

54,44 M

34.491.200 247,98 M

Jababeka Terbitkan Obligasi US$ 70 Juta Jakarta | Jurnal Asia PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) menerbitkan obligasi senior global melalui pasar obligasi internasional sebesar US$ 70 juta, dengan jatuh tempo pada 2019. Direktur Utama Jababeka, Setyo­ no D Darmono, mengatakan obligasi tersebut mendapatkan permintaan yang sangat kuat dari pasar, yang ditunjukkan dengan jumlah pesanan mencapai lebih dari US$ 579 juta atau oversubscribed lebih dari de­ lapan kali yang berasal dari 52 in­ vestor. Sebanyak 97 persen obligasi ini dialokasikan bagi investor yang berkualitas (high quality institutional investors), sementara 3 persen sisa­

nya untuk private banks. “Tanggapan positif dari para investor global yang berkualitas terhadap penerbitan obligasi terbaru KIJA menunjukkan kepercayaan pasar global akan kekuatan fundamental, strategi, bisnis, kinerja dan prospek pertumbuhan ser ta ma na jemen Jababeka,” tutur Setyono melalui keterangan resmi, Selasa (5/5). Adapun sebagian dana dari hasil penerbitan ini akan digunakan untuk melunasi sisa saldo obligasi 2017 KIJA dengan kupon 11,75 persen, yang memungkinkan perseroan dapat mengurangi beban pendanaan, mem­ perpanjang tenor jatuh tempo utang, dan mengurangi risiko reinancing di

masa depan. Standard Chartered Bank dan UBS bertindak sebagai Joint Global Coordinators dan Joint Bookrunners, sementara JP Morgan bertindak se­ bagai Joint Bookrunner pada saat penawaran. Sebelumnya pada September 2014, Jababeka juga telah mener­ bitkan obligasi sebesar US$ 190 juta dalam rangka Liability Management. Obligasi ini diterbitkan kembali pada harga 101,375, yang memungkinkan perseroan untuk memperoleh penda­ naan baru dengan tingkat imbal hasil (yield) di bawah kupon 7,50 persen sebagaimana yang ditetapkan dalam penawaran awal. (id)

OJK Segera Periksa Dokumen RUPSLB Berau Jakarta | Jurnal Asia Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bakal segera melakukan pemeriksaan terkait dugaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) ilegal PT Berau Coal Tbk (BRAU), yang digelar pihak Asia Recource Minerals Plc (ARMS) pada 30 Januari 2015. Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II OJK M. Noor Rachman menerangkan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan sejauh mana keabsahan RUPSLB tersebut. Selain itu, OJK juga akan menilai terkait penundaan RUPSLB yang rencananya digelar pihak Amir Sambodo. “Kami sebagai pihak regulator harus netral. Kami akan minta dokumen terkait RUPSLB dari satu manajamen, atau Berau Coal sebagai satu entitas perusahaan,” jelas dia di Jakarta, Selasa (5/4). Dengan demikian, kata Noor, surat permintaan penjelasan OJK tersebut tidak merujuk kepada satu nama yang spesiik. Surat permintaan penjelasan dilayangkan kepada Direksi Berau Coal. Noor menjelaskan, secara internal, OJK akan melakukan kajian terkait legalitas RUPSLB Berau Coal. Sampai saat ini, OJK belum menetapkan keputusan atau sangsi yang akan diberikan, jika memang terbukti ada pelanggaran. Sebab, selain OJK, ada sejumlah instansi lain yang perlu dilibatkan dalam penilaian kasus Berau Coal. “Instansi yang perlu dilibatkan itu seperti Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemhumkam), serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM),” pungkas dia. (id)

AKR Corporindo Bagi Dividen Rp313,3 Miliar Jakarta | Jurnal Asia Pemegang saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) sepakat menggunakan 38,68 persen dari laba bersih tahun lalu atau sebesar Rp313,3 miliar sebagai dividen tunai inal. Tahun lalu perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp810 miliar. Direktur AKR Corporindo, Suresh Vembu, mengatakan sebelumnya perseroan telah membagikan dividen interim pada Agustus tahun lalu sebesar Rp195,1 miliar, atau setara Rp50 per saham. “Sehingga dividen yang masih akan dibayarkan sebesar Rp118,1 miliar atau sebesar Rp30 per saham,” ungkapnya di Jakarta, Selasa (5/5). Dia melanjutkan, pembayaran dividen tunai bakal dilaksanakan dengan peneteapan tanggal daftar pemegang saham (recording date) pada 18 Mei 2015. Sementara itu, sisa laba bersih perseroan sebesar Rp200 juta akan digunakan sebagai dana cadangan. Sedangkan laba bersih sebesar Rp496,5 miliar bakal digunakan sebagai laba ditahan dan digunakan untuk modal kerja peseroan. (id)

Bukit Asam Setor Dividen kepada Negara Rp486,2 Miliar Jakarta | Jurnal Asia Emiten pelat merah PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk menyetorkan dividen kepada pemerintah sebesar Rp486,23 miliar untuk tahun buku 2014. Sekretaris Perusahaan PTBA, Joko Pramono, mengatakan perseroan telah membagikan dividen saham sebagaimana telah diputuskan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) tahun buku 2014. “RUPST diselenggarakan pada 30 Maret 2015,” ungkapnya dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Selasa (5/5). Dividen yang dibayarkan terdiri dari saham warkat dengan pemegang Negara Republik Indonesia sebesar Rp486,23 miliar, publik sebesar Rp9,45 miliar, sehingga total Rp495,68 miliar. Kemudian, saham scriptless mencapai Rp209,97 miliar. Sehingga, total dividen yang dibagikan sebesar Rp705,65 miliar. Perhitungan pajak sebesar Rp11,61 miliar dan total dividen yang dibayarkan setelah pajak Rp694,03 miliar. (bc)

Salim Ivomas Tebar Dividen Rp253 Miliar Jakarta | Jurnal Asia PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP), perusahaan perkebunan yang dikendalikan keluarga Salim, akan membagikan dividen tunai senilai Rp253 miliar atau setara Rp16 per saham. Jumlah dividen mewakili 30 persen dari total laba bersih perseroan sepanjang 2014, yakni Rp854 miliar. “Pembayaran dividen akan dilakukan pada 5 Juni 2015,” ungkap manajemen Salim Ivomas dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (5/5). Menurut catatan, jumlah dividen 2014 lebih tinggi sebanyak 60 persen dibandingkan tahun sebelumnya yakni Rp10 per saham atau setara Rp158,1 miliar. Salim Ivomas merupakan kelompok usaha agribisnis, yang juga merupakan unit bisnis Grup Indofood. Kegiatan usaha perseroan terdiversiikasi dan terintegrasi, dimulai dari kegiatan riset dan pengembangan, pemuliaan benih bibit kelapa sawit hingga kegiatan perkebunan dan pengelolaan kelapa sawit. Di samping itu, perseroan juga melakukan produksi dan pemasaran minyak goreng, margarin dan shortening bermerek. Kegiatan usaha perseroan lainnya adalah penanaman karet, tebu, kakao dan teh. (id)


ProPerti

Jurnal Asia rabu, 6 Mei 2015

7

Miliarder Properti Rebut Kembali Status Terkaya di Tiongkok Jakarta | Jurnal Asia Maestro miliarder real estate Tiongkok, Wang Jianlin, kembali berada di posisi puncak orang terkaya di Tiongkok. Peringkat tersebut didapat setelah saham dua perusahaan miliknya terdaftar yang termahal di lantai bursa. Dilansir dari Forbes, Selasa (5/5), saham Dalian Wanda Commercial Properties naik 63 persen menjadi 33,65 dolar Hong Kong. Sementara untuk saham Wanda Line Cinema, perusahaan bioskop domestik milik Wang, naik 2,2 persen menjadi 169,2 yuan di Bursa Efek Shenzen. Dengan begitu, total kekayaan Wang pada hari Jumat, 1 Mei 2015 mencapai USD33,7 miliar. Nilai tersebut mengalahkan orang terkaya sebelumnya yakni pemilik perusahan Hanergy Thin Film Power Li Hejun, yang tercatat memiliki kekayaan USD32,7 miliar. Wang merupakan seorang veteran tentara Cina dan mantan birokrat di Dalian, Cina. Dalam satu tahun terakhir wang memang tengah sibuk memperbanyak proyek real estatenya di luar negeri, seperti proyek mewah Baverly Hills, Chicago dan Australua. Wang juga diketahui mengontrol AMC Entertainment sebuah rantai theater Amerika Serikat (AS). Kendati demikian, menurut catatan Forbes kekayaan Wang masih jauh di bawah orang terkaya AS Bill Gates yang memiliki kekayaan senilai USD80,3 miliar. Selain itu, Wang juga masih kalah dari kekayaan konglomerat Hong Kong Li Ka­shing senilai USD35,4 miliar. (oz)

Menteri: Pemerintah Siap Bangun 331.000 Unit Rumah Jakarta | Jurnal Asia Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono mengatakan, pemerintah siap membangun sebanyak 331.000 unit rumah sebagai bagian dari Program Sejuta Rumah Rakyat. “Kami melaporkan perkembangannya kepada Bapak Wapres bahwa dengan ‘ground breaking’ oleh Presiden itu yang sudah siap sebenarnya 331.000 unit rumah, yang sudah dikerjakan sebelum ‘ground breaking’ sekitar 20.000­an unit dan pada saat ‘ground breaking’ ada 103.000 unit,” kata Basuki usai bertemu Wapres Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Selasa (5/5). Dia mengatakan, pembangunan rumah sebanyak 331.000 unit tersebut dimulai tahun ini. Untuk pembangunan rumah petak ditargetkan dapat selesai dalam waktu tiga bulan, sedangkan untuk apartemen bisa sampai satu tahun. Oleh karena itu, Pemerintah bersama dengan bank serta perusahaan asuransi milik BUMN akan menghitung keperluan uang muka dan subsidi bunganya, ujarnya. Basuki juga mengatakan Pemerintah akan terus mengawasi perkembangan pembangunan rumah tersebut setiap bulannya. “Pak Wapres ingin setelah ‘ground breaking’ kemarin ada yang terus memonitor perkembangannya. Setiap bulan akan dimonitor sampai programnya berjalan,” katanya. Basuki menjelaskan bahwa pengadaan rumah murah tersebut menawarkan uang muka sebesar satu persen dari harga rumah, serta uang tunai Rp4 juta sebagai tanda jadi pembelian rumah. Di antara ratusan ribu rumah tersebut juga dibangun 10.000 unit rusunawa untuk para pekerja. “Program ini adalah salah satu upaya menghadirkan negara dalam rangka untuk memastikan agar kesejahteraan buruh bisa lebih meningkat dengan menekan biaya pengeluaran dari segi perumahan,” kata Hanif. Menurut dia, sebanyak 10.000 unit rusunawa untuk pekerja di 14 provinsi di Indonesia itu ditargetkan selesai dibangun pada tahun 2015 dengan komposisi 7.600 unit rusunawa dibangun menggunakan dana APBN dan sisanya dari BPJS Ketenagakerjaan. “Dari 7.600 unit yang akan dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sebanyak 1.724 unit sudah siap dibangun dan sisanya yaitu 5.876 unit masih dalam penjajakan lahan, sedangkan 2.400 unit yang dibangun BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 1.100 unit siap dibangun serta sisanya masih penjajakan lokasi,” ujar Hanif. (ant)

Bangunan Ilegal Bandung Utara Dipasang “Satpol PP Line” Bandung | Jurnal Asia Bangunan ilegal yang berada di Kawasan Bandung Utara (KBU) akan dipasangi “Satpol PP Line”, kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jawa Barat Udjawalaprana Sidit. “Pemasangan Satpol PP line adalah satu langkah kami dalam menertibkan bangunan liar di KBU,” kata Sidit di Bandung, Selasa (5/5). Ia mengatakan, Satpol PP Line tersebut akan menjadi acuan terkait penindakan bangunan liar di Kawasan Bandung Utara. “Ini (Satpol PP Line) juga menjadi semacam segel bagi bangunan­ bangunan ilegal yang ada,” kata dia. Dikatakan dia, hal tersebut dilakukan agar para pengembang tidak melanjutkan pembangunan bangunan yang disinyalir tak memiliki izin tersebut. “Intinya setiap bangunan yang melanggar itu memang harus diberhentikan,” katanya. Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar meminta Satgas Penegakan Hukum Lingkungan Terpadu (PHLT) Jawa Barat agar tegas dalam menindak bangunan liar di KBU. “Harus saya tegaskan bahwa komitmen pemprov untuk menertibkan bangunan liar di KBU harus disertai tindakan nyata,” kata dia. Pihaknya, Satpol PP dan Dinas Pemukiman dan Perumahan Umum Jawa Barat saat ini telah mendata bangunan­bangunan tak berizin di KBU. “Data ada sekitar 24 bangunan liar yang ada di wilayah KBU,” kata dia. (ant)

Jurnal Asia | Ant: Zabur Karuru JEMBATAN SURAMADU. Sejumlah kendaraan melintas di Jembatan Suramadu, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (5/5). Jembatan yang melintasi Selat Madura dan menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Madura tersebut bertujuan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur serta ekonomi di Madura.

Pembangunan tol Becakayu Dongkrak investasi Properti Bekasi Jakarta | Jurnal Asia Pembangunan Tol Bekasi CawangKampung Melayu (Becakayu) dinilai bakal mendorong investasi properti di Bekasi, Jawa Barat, karena diharapkan bisa mengurangi tingkat kemacetan terutama di Jalan Raya Kali Malang. “Kehadiran tol Becakayu akan membuat arus transportasi dari dan menuju Jakarta semakin mudah dan bisa mengurangi

kemacetan di daerah Kali Malang dan sekitarnya,” kata Presdir PT Prioritas Land Indonesia (peru­ sahaan pengembang di Bekasi), Marcellus Chandra dalam kete­ rangan tertulisnya, Selasa (5/5). Marcell mengingatkan bahwa total jumlah penduduk Bekasi saat ini sekitar 7,4 juta dan dari jumlah tersebut terdapat sekitar 2,5 juta penduduk Bekasi yang bekerja di Jakarta. Dengan adanya Tol Becakayu itu, ujar dia tentu akan memudahkan pergerakan masyarakat dari dan menuju Jakarta yang kerap terhalang macet seperti di Jalan Raya Kali Malang.

Dengan demikian, ia juga menyatakan rasa optimistis bah­ wa Tol Becakayu akan semakin membuat sektor properti Bekasi semakin menjadi incaran para konsumen dan investor. “Sebagai pengembang, kami memahami bahwa fasilitas jalan tol merupakan salah satu faktor terpenting dan berpengaruh terhadap nilai pro­ perti. Sudah dipastikan, nilai investasi properti akan meningkat drastis setelah pembangunan tol ini,” katanya. Terkait dengan pembangunan Tol Becakayu, pemerintah mem­ bagi seksi 1 yang memiliki panjang 11 kilometer menjadi tiga

bagian, yakni seksi 1A untuk ruas Kasablanka­Cipinang Melayu, seksi 1B Cipinang Melayu­Pangkalan Jati, dan seksi 1C ruas Pangkalan Jati­ Jakasampurna. Saat ini, pembebasan lahan untuk pembangunan tol sepanjang 21 kilometer tersebut masih dalam proses. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menargetkan pembebasan lahan seksi 1 untuk ruas Kasablanka­ Jaka Sampurna rampung akhir tahun 2015. Sebelumnya, Pejabat Pembuat Komitmen Proyek Tol Bekasi­Cawang­Kampung Melayu (Becakayu), Kartono, memastikan adanya penambahan panjang

badan jalan hingga 500 meter sebagai konsekuensi perubahan trase. “Semula panjang Tol Beca­ kayu dari Cawang hingga ke Kota Bekasi mencapai 22 kilometer, tapi dengan adanya perubahan trase di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, maka akan ada penambahan panjang jalan sampai 500 meter,” katanya di Bekasi, beberapa waktu yang lalu. Menurut dia, perubahan trase itu menyusul adanya penolakan Tol Becakayu melintas di Jalan Ahmad Yani yang merupakan etalase Kota Bekasi oleh wali kota setempat. (ant)

Punya Program DP KPR Cuma 1%

Orang Akan Terdorong Beli Rumah Jakarta | Jurnal Asia Program uang muka (DP) hanya 1% untuk calon pembeli rumah subsidi atau Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) hanya digulirkan oleh PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN). Program ini sudah bergulir mulai 1 Maret (rumah tapak) dan 25 April (rusun) bagi pekerja berpenghasilan tetap (maksimal Rp7 juta/bulan untuk rusun dan Rp4 juta/bulan untuk rumah tapak). Dirut PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) Maryono mengatakan, tujuan dari program ini untuk mendorong masyarakat yang sebelumnya tak punya kemampuan me m punyai DP rumah, bisa

membeli rumah yang diinginkan sesuai kemampuannya. “Jadi dengan adanya policy uang muka rumah 1%, ini bisa meningkatkan daya beli masyarakat. Sehingga masyarakat akan punya dorongan untuk membeli rumah ini. Jadi uang muka 1%, dan suku bunga 5%,” kata Maryono usai melaporkan soal program 1 juta rumah di kantor Wapres, Medan Merdeka Utara, Selasa (5/5). Ia mengatakan, program DP ringan ini juga ditambah dengan adanya keringanan bunga KPR rumah subsidi hanya 5%/tahun. Bunga ini jauh lebih rendah dari progran serupa tahun­tahun se­ belumnya yang bisa mencapai 7,25%/tahun. “Bisa berlaku 20

tahun dengan bunga ix. Maksimal ix sampai 20 tahun,” katanya. Maryono mengatakan, skema KPR subsidi ini juga sudah di­ terapkan sistem penjaminan se­ hingga bisa mencegah dampak terburuk bila terjadi kredit macet atau bermasalah. “Jadi untuk mengeliminasi risiko bilamana ada kredit yang macet. Jadi sangat kecil sekali dan ini sangat lancar apalagi ini pada umumnya masyarakat yang berpenghasilan tetap,” katanya. Sementara itu, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, selain skema bunga KPR rendah dan uang muka rendah, program KPR subsidi juga memberikan fasilitas

bantuan yang muka sebesar Rp4 juta bagi nasabah yang dapat KPR FLPP. “Uang muka tadi di samping

1%, tapi ada juga tambahan cash subsidi dari pemerintah sebesar Rp4 juta,” katanya. (df) ilustrasi

Dirjen Pajak Bantah Turunkan Pajak Barang Mewah Jakarta | Jurnal Asia Direktur Jenderal Pajak, Sigit Priadi Pramudito membantah kabar yang menyebutkan bahwa

Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) untuk properti baru akan diturunkan. “Tidak benar diturunkan batasnya,” tegasnya

ilustrasi

Ekonomi Melambat

saat ditemui di Gedung Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), Selasa (5/5). Seperti diketahui, awal tahun ini, pemerintahan meninjau kembali regulasi pajak pen­ jualan barang mewah untuk properti dan berencana untuk merendahkan batas harga untuk menarik para wajib pajak baru. Regulasi yang sekarang di­ terapkan bagi properti dengan harga lebih dari 10 miliar rupiah untuk rumah berukuran lebih dari 500 m2 dan apartemen lebih dari 400 m2. Revisinya akan mengubah regulasi ini dan menyasar properti yang

berharga lebih dari dua miliar rupiah, rumah dengan luas lebih dari 400 m2 dan apartemen atau kondominium berukuran lebih dari 150 m2. Namun hal tersebut di­ bantah keras oleh Sigit. Dia menegaskan pihaknya belum menentukan batas harga. Se­ hingga sangat keliru jika ada yang menyebutkan batas PPnBM diturunkan menjadi Rp2 miliar. “Range tarifnya belum, kita masih diskusi, jadi kalau ada yang bilang Rp2 miliar, dari mana angka itu?,” sebutnya. Memang, lanjutnya, kita sedang lihat PPnBM supaya

menggairahkan pasar properti. Tapi apakah tarifnya bertahap, atau dihitung luas, masih belum ditentukan. “Kita enggak buru­ buru kok, karena kita prinsipnya mau menggairahkan sektor properti, kita sudah bicara ke REI, nggak mungkin batasnya Rp2 miliar karena sekarang harganya sudah segitu, jadi nggak mungkin Rp1,5 sampai Rp2 miliar, pasti di atas Rp2 miliar, pihak REI maunya luas, pihak kita maunya nilai, ini masih wacana, belum jadi apa­ apa jangan bikin masyarakat resah,” tukasnya. (oz)

REI: Pakar Saja Tak Bisa Prediksi Jakarta | Jurnal Asia Real Estate Indonesia (REI) menilai perlambatan pertumbuhan ekonomi pada kuartal I­2015 ini memberikan dampak yang cukup besar pada sektor penjualan properti. Adapun penurunan yang terjadi, mencapai 34 persen. “Berita di mana­mana turun, properti turun besar 34 persen kuartal satu penjualan komersial,” kata Ketua Umum DPP REI Eddy Hussy saat acara Launching Direktori Realestat Indonesia dan Penandatanganan MoU dengan Suplier di Gedung Intiland, Jakarta, Selasa (5/5). Eddy mengaku, sampai saat ini pihaknya masih belum bisa memberikan gambaran mengenai kinerja para perusahaan properti yang berada di bawah naungan REI. Namun, sebagai pengembang dirinya tetap optimistis bahwa kinerja properti di kuartal selanjutnya positif. “Kuartal II proyeksi yang akan datang, pakar saja tidak bisa memprediksi. Kita lihatlah,” tambahnya. Menurut Eddy, kinerja perusahaan properti sejatinya sangat bergantung dengan kebijakan yang diterbitkan oleh pemerintah seperti kebijakan Loan To Value (LTV), yang segera harus direvisi. Selain itu, dia mengatakan program sejuta rumah yang dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga dapat membuat perekonomian Indonesia membaik. Pasalnya, program tersebut mampu menyerap tenaga kerja yang banyak dan perekonomian pun akan bergerak. “Adanya program sejuta rumah mendongkrak ekonomi, memberikan lapangan kerja, material, industri akan terpicu,” tutupnya. (oz)

Percepat Bangun Sejuta Rumah

Aturan Penghambat Dikikis Jakarta | Jurnal Asia Untuk mempercepat realisasi pembangunan satu juta rumah, pemerintah berniat melakukan deregulasi sejumlah peraturan yang menghambat program. Hal itu disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rak yat Basuki Hadimuljono usai menghadiri rapat terkait perkembangan program peru­ mahan pemerintah di Kantor Wakil Presiden, Selasa(5/5). “Kami akan menderegulasi aturan yang mungkin menghambat program ini,”jelasnya. Rapat tersebut juga di­ ha diri dari perwakilan Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan selaku penyandang dana, Perum Pe­ rumnas sebagai pengembang, dan PT Bank Tabungan Negara

(Persero) Tbk sebagai bank pengelola. Seluruh pihak melaporkan 10 regulasi yang terkait dengan program pembangunan 1 juta rumah. Mereka mendiskusikan regulasi yang perlu diperbaiki dan disederhanakan. B eberapa di antaranya, aturan BPJS Ketenagakerjaan terkait persentase penggunaan dana untuk investasi. Dalam aturan sebelumnya, BPJS hanya bisa menempatkan dana untuk investasi sebesar 5%, namun porsinya diminta naik menjadi 30% atau sekitar Rp48 triliun. “Kemudian Perumnas juga direvisi PP untuk tidak hanya sebagai pengembang tapi pengelola perumahan,” paparnya. Wakil Presiden Jusuf Kalla

akan memonitor perkembangan program pembangunan satu juta rumah ini secara rutin setiap satu bulan untuk me­ yakini program benar­benar berjalan. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menghadiri pe­ mancangan tiang perdana (groundbreaking) tahap pertama 331.000 unit rumah pada 29 April 2015. Secara teknis disebutkan, sebanyak 22.810 unit sudah dibangun sebelum groundbrea­ king, ketika ground breaking disiapkan 103.135 unit, sisanya setelah pencanangan 205.748 unit. Nilai investasi program satu juta rumah ditargetkan mencapai Rp67,8 triliun. Dana pembiayaan antara lain berasal dari anggaran Kementerian PUPR Rp8,1 triliun, Badan

Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Rp48,5 triliun. Badan Pertimbangan Ta­ bungan Perumahan Pegawai negeri Sipil (Bapertarum­

PNS) Rp3,1 triliun, PT Taspen Rp2 triliun, Perum Perumnas Rp1 triliun, dan dana fasilitas likuiditas pem biayaan peru­ mahan (FLPP) Rp5,1 triliun. (bc)

ilustrasi


Agribisnis

Jurnal Asia rabu, 6 Mei 2015

8

Harga Komoditi Tanggal 5 Mei 2015 KOMODITI

JENIS PERDAGANGAN

LOKASI

HARGA

SATUAN

CPO

- Forward bln Jul’15/Sep’15 - Forward bln Mei’15/Jun’15 - SPOT

Rotterdam Rotterdam Medan

660,00 655,00 8.112

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Olein

- Forward bln Jul’15/Sep’15 - Forward bln Okt’15/Des’15 - SPOT

Rotterdam Rotterdam Jakarta

620,00 615,00 8.620 *)

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Minyak Kelapa

- Forward bln Jun’15/Jul’15 - Forward bln Mei’15/Jun’15 - SPOT

Rotterdam Rotterdam Bitung

1.100,00 1.105,00 13.910

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kakao

- Futures bln Jul’15 - Futures bln Sep’15 - SPOT

New York New York Makassar

2.875,00 2.867,00 30.940

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kopi Arabika

- Futures bln Jul’15 - Futures bln Mei’15 - SPOT

New York New York Medan

132,90 131,85 47.841

Sen US $ / Lbs Sen US $ / Lbs Rp / Kg

Kopi Robusta

- Futures bln Jul’15 - Futures bln Mei’15 - SPOT

London London Lampung

1.772,00 1.732,00 19.617

US $ / Ton US $ / Ton Rp / Kg

Karet TSR 20

- Futures bln Jul’15 - Futures bln Jun’15 - SPOT

Singapura Singapura Palembang

156,80 154,80 19.593

Sen US $ / Kg Sen US $ / Kg Rp / Kg

Jagung

- Futures bln Jul’15 - Futures bln Mei’15 - SPOT

Chicago Chicago Lampung

361,25 358,75 1.613

Sen US $ / Bushel Sen US $ / Bushel Rp / Kg

Jurnal Asia | Ant: Moch Asim

PANEN UDANG REBON. Pekerja menjemur udang Rebon (Acetes) di kawasan pantai Lekok, Pasuruan, Jawa Timur, Selasa (5/5). Udang tersebut selanjutnya dipasarkan ke Sidoarjo, Surabaya, Solo dan Jakarta dengan harga Rp6 ribu rupiah per kilogram dalam kondisi basah dan Rp17-20 ribu rupiah dalam kondisi kering.

Sumber : bappebti.go.id

go green

KKp Dorong budidaya perikanan Program Investasi Hijau Jangan Sekadar Pencitraan Jakarta| Jurnal Asia Lembaga swadaya masyarakat lingkungan, Greenpeace, menginginkan program investasi hijau yang dicanangkan pemerintahan Presiden Joko Widodo jangan menjadi sekadar pencitraan tetapi benar-benar diwujudkan secara nyata di lapangan. “Greenpeace meminta kepada pemerintah agar investasi hijau tidak hanya pencitraan saja namun juga harus dapat melindungi hutan dan lahan gambut tersisa di Indonesia,” kata Juru Kampanye Hutan Greenpeace Indonesia Yuyun Indradi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa. Menurut dia, dengan pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo yang juga seorang rimbawan (lulusan Fakultas Kehutanan), investasi hijau juga semestinya harus dapat melindungi hutan alam dan gambut Indonesia dengan cara memperpanjang dan memperkuat moratorium hutan yang masa berlakunya akan habis pada 13 Mei 2015. Ia memaparkan, kebijakan moratorium atau jeda penebangan hutan adalah fondasi untuk menghentikan laju perusakan hutan dan lahan gambut. “Namun kebijakan tersebut harus diperkuat dengan memastikan perlindungan terhadap seluruh tutupan hutan dan gambut tersisa, tanpa pengecualian selama kebijakan moratorium diberlakukan,” katanya. Selain itu, ujar dia, pembuatan satu peta (“One Map Policy”) juga harus dipercepat dan harus ada jaminan akses keterbukaan informasi dan data perizinan bagi publik, serta peninjauan kembali atas izin-izin yang telah diberikan. Ia juga menyebutkan, hal yang tak kalah pentingnya adalah pelaksanaan kebijakan moratorium haruslah berbasis capaian dan bukan dibatasi oleh waktu. Sebelumnya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan pihaknya tengah menyusun sejumlah insentif guna mendukung pertumbuhan investasi hijau di antaranya bunga pinjaman lunak untuk pengembangan usaha. “Sedang dibahas inalisasi di Kementerian LHK yaitu investasi hijau ini agar bisa mendapat dukungan dari bank melalui kemudahan-kemudahan urusan,” kata Siti dalam “Tropical Landscapes Summit: A Global Investment Opportunity” di Jakarta, Senin (27/4). Ia mengatakan pihaknya tengah mempertimbangkan insentif yang akan diberikan yakni menyangkut besarnya suku bunga pinjaman bagi pengusaha. Siti menjelaskan dorongan agar perbankan bisa memberikan fasilitas pembiayaan kepada industri hijau sudah ditunjukkan dengan nota kesepahaman yang ditandatangani bersama Otoritas Jasa Keuangan, Desember 2014. Sementara itu, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bidang Lingkungan Hidup Perubahan Iklim dan Pembangunan Berkelanjutan (LHPIPB) meminta peraturan pemberian insentif untuk investasi hijau harus sinergis. (ant)

Jakarta| Jurnal Asia Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong pembangunan pedesaan di Tanah Air melalui digalakkannya budidaya perikanan yang berkelanjutan baik dalam bidang air tawar maupun kawasan air laut. “Keanggotaan Indonesia dalam NACA (Jaringan Pusat Budidaya di Asia Pasiik) ini sesuai dengan konsep pembangunan perikanan budidaya saat ini, yaitu mendorong pembangunan pedesaan melalui usaha budidaya perikanan,” kata Dirjen Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto dalam siaran pers yang diterima

di Jakarta, Selasa (5/5). Apalagi, ia mengingatkan bahwa Indonesia merupakan salah satu produsen hasil perikanan budidaya terbesar di dunia, dengan jumlah produksi budidaya yang mencapai 14,52 juta ton pada tahun 2014, dengan target produksi perikanan b u d i d a ya ya n g d i p r e d i k s i mencapai 17,91 juta ton pada 2015. Posisi Indonesia sebagai salah satu produsen terbesar produk perikanan budidaya, ujar dia, harus dapat dimanfaatkan pelaku usaha perikanan budidaya di Indonesia yang sebagian merupakan masyarakat pedesaan. Selain itu, lanjutnya, pelaku usaha juga harus bisa memanfaatkan organisasi seperti

NACA ini untuk melakukan transfer teknologi dan komunikasi tentang perkembangan terbaru perikanan budidaya, untuk kemudian dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya pembudidaya. “Kita juga mudah dalam mendapatkan akses ke organisasi internasional lainnya seperti FAO dan ACIAR sehingga dapat mendorong pengembangan perikanan budidaya di Indonesia,” jelas Slamet. Ia memaparkan, kebijakan pemerintah dalam mengembangkan budidaya perikanan harus berdasarkan kepada tiga pilar pembangunan yaitu kesejahteraan, ke berlanjutan dan kedaulatan. Salah satunya, ujar dia, adalah

Gerakan Pakan Ikan Mandiri (GERPARI) yang mendorong produksi pakan ikan dengan menggunakan bahan baku lokal dengan memanfaatkan sumberdaya alam di masingmasing wilayah khususnya di sentra-sentra perikanan budidaya. Slamet juga menambahkan p e r l u n ya u s a h a b u d i d a ya perikanan harus berkelanjutan baik dari segi usaha maupun lingkungan. “Perikanan budidaya harus menguntungkan, sehingga dapat terus berlanjut dan berkembang. Di samping itu, perikanan budidaya harus ramah lingkungan dan mendukung keberlanjutan, sehingga dapat diusahakan terus menerus,” ujarnya. Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti

menyiapkan dasar konsep dan kebijakan yang kuat dalam pembangunan berkelanjutan sektor kelautan dan perikanan untuk menteri berikutnya. “Saya siap untuk menjadi bemper untuk perikanan berkelanjutan,” kata Susi Pudjiastuti di Jakarta, Senin (4/5). M e n u r u t S u s i , p l a t fo r m ya n g k u a t a k a n m e m b u a t pembangunan sektor kelautan dan perikanan berkelanjutan lebih jelas dan tidak berubah-ubah kembali. Dengan ada kejelasan dalam bidang aturan, menteri berikutnya bakal lebih mudah karena berbagai pihak pemangku kepentingan telah mengerti tujuan pembangunan berkelanjutan tersebut. (ant)

70 Persen Pekerja Sawit Berstatus Buruh Lepas Jakarta| Jurnal Asia Sebanyak 70 persen dari pekerja di berbagai perkebunan kelapa sawit ternyata masih berstatus buruh lepas, padahal komoditas tersebut telah membawa banyak keuntungan bagi perusahaan perkebunan yang beroperasi di Tanah Air. “Luas perkebunan kelapa sawit di Indonesia saat ini sudah mencapai 14,3 juta hektar dengan jumlah buruh yang bekerja di perkebunan sawit sudah mencapai 10,4 juta orang, di mana 70 persen dari buruh tersebut berstatus sebagai buruh harian lepas,” kata Direktur Eksekutif Sawit Watch, Jefri Gideon Saragih, dalam keterangan tertulis yang diterima

di Jakarta, Selasa (5/5). Menurut dia, hal tersebut layak disorot karena di tengah b e r b a g a i ke u n t u n g a n d a n kesuksesan yang dinikmati oleh perkebunan sawit, kondisi yang dialami buruh justru sangat memprihatinkan. Ia berpendapat buruh kebun sawit mengalami perlakuan buruk dampak hubungan kerja antara buruh dengan perkebunan tidak jelas karena tidak adanya dokumentasi perikatan kerja. “Kondisi seperti ini mengaburkan pertanggungjawaban hubungan kerja antara buruh dan perkebunan. Ketidakjelasan hubungan kerja ini memunculkan persoalan perlindungan buruh, tidak saja

dalam hal perlindungan upah, tetapi juga jaminan kepastian kerja, kesehatan dan hak-hak normatif lainnya,” jelasnya. Sebelumnya, World Wide Fund (WWF) Indonesia menyatakan petani sawit berskala kecil yang tidak terikat perusahaan merupakan penyebab utama penggundulan hutan dari tahun ke tahun di Sumatera. “Untuk sawit di Sumatera, 42 persen kawasan sawit dikelola petani dan lebih dari 80 persen petani itu swadaya yang tidak terikat perusahaan. Deforestasi terbesar justru dari petani budidaya sawit,” ujar Strategy Leader of Agriculture & Fisheries Market WWF Indonesia Irwan Gunawan saat merilis laporan

WWF di Jakarta, Selasa (28/4). Petani, kata dia, bahkan merambah kawasan hutan lindung atau kawasan yang dalam perundang-undangan tidak untuk sawit seperti taman nasional. Untuk itu, Wakil Presiden J u s u f Ka l l a m e n g i n g a t k a n agar perusahaan harus memperhatikan lingkungan dalam pengelolaan usaha perkebunan sawit. “Kelapa sawit apabila tidak dilakukan secara benar maka akan merusak lingkungan, karena itu aturan-aturan secara ekosistem harus dijalankan,” kata Wapres di Jakarta, Senin (27/4). Sementara itu, Kepala Staf

Kepresidenan Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan, industri sawit nasional harus dilindungi oleh pemerintah, karena industri tersebut menjadi salah satu kunci kemandirian ekonomi. “Industri sawit nasional harus berkembang dan harus menjadi lebih baik lagi. Ini menjadi tugas pemerintah,” katanya dalam sambutan pada pengukuhan pengurus, dewan pengawas, dan dewan pembina Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) di Jakarta, Selasa (28/4). Menurut Luhut, kelapa sawit harus menjadi komoditas unggulan strategis mengingat andil yang besar bagi perekonomian nasional. (ant)

Petani Rumput Laut Ikuti Pelatihan Samarinda| Jurnal Asia Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Bontang, Kalimantan Timur, memberikan pelatihan kepada petani rumput laut di daerah setempat sebagai upaya meningkatkan hasil produksi dan kesejahteraan mereka. Kepala Disperindagkop dan UMKM Kota Bontang Riza Pahlevi saat dihubungi di Bontang, Selasa, mengatakan pelatihan yang diberikan mengenai tata cara dan teknik pengolahan rumput laut, sehingga komoditas tersebut

memiliki kualitas andal dan nilai tambah. Menurut dia, berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, komoditas rumput laut dari Bontang memiliki kualitas lebih bagus dibanding dari daerah penghasil rumput laut lainnya di Indonesia. “Tentu sangat disayangkan kalau kelebihan ini tidak dimanfaatkan dengan baik dan maksimal, karena dari sisi kualitas saja kita sudah unggul,” ujar Riza Pahlevi. Pelatihan tersebut, lanjut Riza, merupakan bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat

pesisir di Kota Bontang, dengan pembekalan keterampilan sesuai potensi yang ada di daerah masingmasing. “ Pe l a t i h a n i n i m e m a n g ditujukan kepada masyarakat yang berada di daerah pesisir, seperti Pulau Tihi-tihi, Selangan, Melahing, Gusung, dan daerah pesisir lainnya. Diharapkan setelah mengikuti pelatihan, mereka lebih giat lagi dan memahami cara mengolah rumput laut yang benar, sehingga mendatangkan hasil dan keuntungan lebih besar lagi,” jelas Riza.

Selama ini, tambah Riza, hampir sebagian besar petani rumput laut di Bontang memilih langsung menjual produksinya tanpa melalui pengolahan lebih lanjut. Padahal, nilai jual rumput laut cukup tinggi jika diolah lebih dulu. “Kalau rumput laut langsung dijual dalam keadaan basah maupun kering, nilai jualnya relatif murah. Berbeda kalau rumput laut yang sudah diolah, tentu harganya jauh lebih tinggi,” ujarnya. Pa d a t a h a p a w a l , D i s pe rindagkop Bontang telah melakukan uji coba sebanyak

30 ribu bentang cottoni, dengan setiap seribu bentang merekrut satu orang staf dan tiga orang petani di areal budidaya seluas 2 hektare. Percobaan pembibitan rumput laut itu juga sudah dilakukan sejak 2010 dan hingga kini hasilnya cukup bagus. Selain itu, Pemkot Bontang juga mendorong setiap investor rumput laut yang beroperasi di daerah setempat untuk membangun pabrik pengolahan rumput laut. (ant)

NTP Terjerembab, Petani Kian Terpuruk Jakarta| Jurnal Asia Di tengah upaya pencapaian swasembada pangan, pemerintah justru dinilai gagal melindungi petani pangan kelompok mayoritas petani Indonesia karena tingkat kesejahteraannya kian terpuruk. Performa ini terlihat dari data nilai tukar petani tanaman pangan (NTPP) per April 2015 yang dirilis Badan Pusat Statistik, kemarin. Setelah bertengger 4 bulan di atas 100, NTPP kembali terjerembab ke posisi 97,33. Ini merupakan level terendah dalam 4 tahun terakhir, persisnya Juli 2010. “Ini kan posisinya di saat panen jadi pure tidak efektifnya peran intervensi pemerintah. Kalau kita lihat data ini tidak ada perlindungan ke petani dan tetap membiarkan mekanisme pasar yang tidak menguntungkan petani,” ujar Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Enny Sri Hartati. NTP diperoleh dari perbandingan indeks harga yang

diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani. NTP di bawah 100 menunjukkan indeks harga yang diterima lebih rendah dari indeks harga yang dibayar. NTP dengan sendirinya adalah indikator daya beli sekaligus tingkat kesejahteraan petani. Menurut Enny, salah satu faktor tergerusnya daya beli sekaligus kesejahteraan petani tanaman pangan dikarenakan tingginya disparitas harga di level petani dan di level konsumen. Apalagi, petani saat ini juga sebagai konsumen beras (net consumer) yang membeli beras layaknya masyarakat lain. Skema pasar yang tidak sempurna, lanjutnya, membuat celah beberapa oknum melakukan permainan harga. Dalam laporan BPS, perubahan harga rata-rata beras pada April 2015 di tingkat petani (gabah petani / GKP) turun tajam hingga 8,74%. Di tingkat penggilingan pun harga beras juga turun 7,53%.

Ironisnya, harga beras di tingkat grosir hanya turun 3,08%. Sehingga di tingkat eceran, untuk menahan tetap tingginya daya beli masyarakat, penjual hanya menurunkan harga beras sekitar 4,82%. Kondisi ini, sambung dia, mencerminkan petani masih menjadi korban karena telah rela menjual murah gabahnya tapi terpaksa harus membeli beras dengan harga tinggi. Dia mengimbau seharusnya pemerintah segera melakukan rekayasa kelembagaan agar menjaga harga gabah dari petani di level keekonomiannya. Menurutnya, Bulog pun saat ini seakan tidak mampu melakukan kebijakan itu. Gagal Perlindungan petani lewat penetapan harga pembelian pemerintah (HPP) sesuai Instruksi Presiden No. 5/2015 juga dinilai gagal. Lewat Inpres tersebut, pemerintah mendongkrak harga pembelian gabah kering panen

(GKP) menjadi Rp3.700 per kg, gabah kering giling (GKG) Rp4.600 per kg danberas naik jadi Rp7.300 per kg. Dengan HPP GKP tersebut, Enny berujar petani tidak akan terbantu karena harga pasarannya sudah berada di atas Rp4.000 per kg. Selain rendah, patokan harga itu justru bisa dimanfaatkan pengepul atau pedagang grosir untuk memainkan harga lewat membeli dengan harga sedikit di atas HPP. Peran dari Bulog ini enggak ada efeknya. Buat apa pemerintah menentukan HPP padahal HPP itu supaya petani tidak mendapatkan harga di bawah itu, katanya. Kendati BPS mencatat rata-rata harga GKP di tingkat petani dan penggilingan turun masing 8,7% dan 8,8%. Harga itu masih jauh dari HPP karena bertengger di level masing-masing Rp4.106,7 per kg dan Rp4.187,3 per kg. Tak hanya itu harga GKG di tingkat petani maupun penggilingan pun masih jaug di

atas HPP, masing-masing tercatat Rp4.842,7 per kg dan Rp4.920,3 per kg. Kepala BPS Suryamin mengatakan harga yang tinggi itu bisa terbentuk karena pedagang berebut pasokan hingga ke sentrasentra produksi. Menurutnya, Bulog bukan penyerap utama komoditas pangan utama itu. “Bisa-bisa ini bukan Bulog. Bulog beli dengan HPP. Kalaupun mau beli, mungkin enggak jauh dari Rp4.600 karena ada constraint dari APBN,” katanya. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Sasmito Hadi Wibowo menilai performa rendahnya NTPP itu memang dikarenakan turun tajamnya harga gabah di saat panen. Dia enggan berkomentar perlindungan HPP gagal karena menurutnya selain turunnya harga gabah, faktor kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan angkutan juga turut andil. Hal itu juga menyebabkan NTP tertekan oleh pengeluaran non pangan, tegasnya. (bc)

Jurnal Asia |Ant: Umarul Faruq

PANEN MENTIMUN EMAS. Seorang petani memisahkan benih mentimun emas yang baru dipanen di lahan Desa Candi, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (5/5).


Jurnal asia Rabu, 6 Mei 2015

edukasi

9

Tingkatkan Pelayanan, Maba UMSU Gunakan Online Medan| Jurnal Asia Upaya meningkatkan pelayanan bagi calon mahasiswa baru (maba) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) gunakan sistem online saat mendaftar. “Sistem tersebut mulai kita berlakukan pada tahun akademi ini untuk memudahkan masyarakat khususnya calon maba yang ingin kuliah di universitas ini,” kata Rektor Dr Agussani M.AP di kampus tersebut Jalan Mukhtar Basri Medan, Selasa (5/5). Didampingi Wakil Rektor I Bidang Akademik Dr Muhyarsyah SE MSi, Agussani mengatakan, bagi calon maba untuk gelombang I pendafaran telah dibuka sampai 12 Juni 2015 dengan menggunakan sistem komputerisasi berbasis online ini. Disebutkannya, langkah awal tata cara pendaftaran melalui website http://registrasi.umsu.ac.id dengan mengisikan nama lengkap, email dan program studi yang diminati. Setelah melakukan proses registrasi, peserta akan mendapatkan bukti pendaftaran yang berisi Nomor BRIVA, Username, Pasword dan data lainnya serta jumlah biaya pendaftaran yang harus dibayarkan peserta. Selanjutnya calon peserta bisa melakukan pembayaran pada Bank BRI di seluruh wilayah Indonesia menggunakan nomor BRIVA yang tertera pada bukti pembayaran atau melalui Biro Sumber Daya Keuangan universitas dengan jumlah yang tertera pada bukti pendaftaran. Selanjutnya peserta sudah dapat mengisi biodata dan kelengkapan lainnya dengan menggunakan Username dan password yang tertera pada bukti pendaftaran untuk login ke laman khusus peserta seperti melakukan proses login pada halaman login. Jika mengalami kesulitan dalam pengisian data, bisa menghubungi call center atau email penmaru@umsu.ac.id. Wakil Rektor Muhyarsyah menambahkan, usai membayar biaya pendaftaran, peserta wajib mengikuti tes kesehatan narkotika dan zat­zat adaptif di kampus. Selain pendaftaran dengan sistem online juga bisa dilakukan secara langsung ke kampus. Sedangkan tes ujian dan daftar ulang bagi mahasiswa yang lulus termasuk pembayaran uang kuliah dan lainnya masih tetap dilakukan secara langsung ke kampus. (swisma)

104 Siswa di Jakarta Tidak Ikuti UN Jakarta | Jurnal Asia Dinas Pendidikan DKI Jakarta mencatat sebanyak 104 siswa tidak mengikuti Ujian Nasional tingkat sekolah menegah pertama dan sederajat pada hari pertama, Senin (4/5). “Dari total keseluruhan 149.172 peserta UN SMP, terdapat sebanyak 104 siswa yang tidak hadir mengikuti UN hari pertama,” kata Kepala Dinas Pendidikan DKI, Arie Budhiman di Jakarta, Selasa (5/5). Menurut dia, dari jumlah 104 siswa yang tidak hadir tersebut, sebanyak 62 orang tidak mengikuti UN karena sedang sakit, enam orang izin dan 36 siswa tanpa keterangan. “Kita memang tidak bisa memaksakan siswa untuk tetap mengikuti UN kalau kondisi isiknya tidak sehat, karena akan berpengaruh terhadap mental siswa itu sendiri dan yang bersangkutan juga jadi sulit berkonsentrasi,” ujar Arie. Sementara itu, sejauh ini, dia menuturkan pelaksanaan UN SMP di wilayah DKI Jakarta masih berlangsung dengan lancar, tidak ada gangguan. Seluruh siswa juga dapat mengikuti ujian dengan baik. “Sampai dengan hari ini, UN SMP masih berjalan lancar. Siswa bisa mengikuti UN dengan baik. Bagi siswa yang tidak bisa mengikuti UN hari pertama, kami akan memberikan kesempatan untuk mengikuti ujian susulan di sekolah masing­ masing,” tutur Arie. Berdasarkan data Dinas Pendidikan DKI, secara rinci, UN SMP pada tahun ini diikuti sebanyak 144.175 siswa SMP, Madrasah Tsanawiyah (MTs) serta SMP Luar biasa (SMP LB) dan 4.997 peserta UN untuk paket B/WUSTHA. Namun, siswa yang mengikuti ujian tingkat SMP, MTs dan SMP LB sebanyak 143.644 siswa. Sedangkan, 531 siswa lainnya memang tercatat sudah tidak melanjutkan sekolah. UN tingkat SMP dan sederajat dilaksanakan pada tanggal 4 hingga 7 Mei 2015. Mata ujian pada hari pertama, yaitu Bahasa Indonesia, Matematika pada hari kedua, Bahasa Inggris hari ketiga dan Ilmu Pengetahuan Alam pada hari keempat. (ant)

Legislator: Putus Sekolah Tak Hanya Masalah Ekonomi Bandung | Jurnal Asia Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat, Agus Weliyanto Santoso mengatakan, fenomena putus sekolah tak hanya akibat faktor ekonomi, namun juga dari psikologis lingkungan. “Permasalahan terbesar dari pendidikan yang belum terselesaikan masalah siswa putus sekolah, itu tak hanya faktor ekonomi tapi juga psikologis lingkungan,” kata Agus Weliyanto, Selasa (5/5). Dalam acara Gelaring II Taman Ilmu yakni sebuah diskusi terbuka mengenai siswa putus sekolah, bertempat di Aula Pusat Studi Bahasa Jepang (PSBJ) Universitas Padjadjaran Agus menyatakan pentingnya membangun psikologi lingkungan yang baik bagi anak. Menurut dia, dari adanya siswa­siswa yang putus sekolah bukan permasalahan ekonomi semata, ada permasalahan di luar sektor riil yang kaitannya juga dengan psikologis yakni mentalitas. Ia mencontohkan karena urusan atribut yang dipakai saat sekolah atau mungkin lingkungan pertemanan. “Jadi permasalahan ekonomi hanyalah satu dari sekian banyak parameternya, namun bukan satu­satunya masalah terbesar, maka itu kita perlu meninjau dari berbagai pendekatan,” katanya. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2013, rata­rata nasional angka putus sekolah usia 7­12 tahun berada pada angka 0,67 persen yang berarti sekitar 182.773 anak, usia 13­15 tahun 2,21 persen atau 209.976 anak, dan usia 16­18 tahun semakin tinggi hingga 3,14 peren atau sekitar 223.676 anak. Provinsi terbanyak dalam hitungan siswa putus sekolah usia 7­12 tahun dan 13­15 tahun adalah Jawa Barat hingga masing­ masingnya berjumlah 32.432 anak dan 42.198 anak. Dalam pertemuan tersebut Agus juga menggugah masyarakat dan civitas akademika untuk turut aktif dalam memberikan support bagi siswa secara mental. “Support mental adalah hal yang tentunya harus menjadi dorongan kepedulian bersama, jangan terlupakan,” katanya. Hal tersebut pun termasuk kultur daerah, dengan adanya diskusi terbuka dan dukungan secara mental dari kalangan akademik dapat membantu menyelesaikan persoalan­persoalan terkait pendidikan. Terkait dengan program pendidikan Wajib Belajar 12 tahun di Jabar, Agus menyebutkan Jabar menargetkan harus tuntas pada 2018. Hal itu sesuai dengan yang ada pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Barat 2012. “Program Wajib Belajar 12 Tahun harus tuntas, walau kita belum memiliki indikator yang terukur berapa persen. Karena sesuai dengan RKPD provinsi Jawa Barat tahun 2012 bahwa itu sudah harus diselesaikan pada 2018,” katanya. Demikian halnya dengan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Agus berharap tidak sampai ada penyalahgunaan atau bahkan kekeliruan dana. “Pokoknya harus sampai kepada mereka yang membutuhkan dan tepat guna. bola sampai ada penyalahgunaan, laporkan saja, kita terbuka dengan berbagai macam laporan bagi sekolah manapun yang perlu untuk dievaluasi,” kata Agus Weliyanto menambahkan. (ant)

Jurnal Asia | Ant: Asep Fathulrahman

UJIAN DI RUTAN. Sejumlah penghuni Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Serang mengerjakan soal ujian Paket B (setara SMP), di Serang, Banten, Selasa (5/5). Untuk membekali warga binaanya setelah keluar dari tahanan Rutan Serang mengikutsertakan 43 orang penghuninya dalam program kejar Paket A (setara SD), Paket B (Setara SMP) dan Peket C (setara SMA).

24.268 Guru di sumut Belum sertiikasi Medan| Jurnal Asia Kesempatan guru untuk mengikuti sertiikasi melalui Pola Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) akan berakhir pada 2015. Pasalnya, mulai 2016 pola sertiikasi guru akan digantikan dengan Pendidikan Profesi Guru(PPG). “Darihasil veriikasi, jumlah guru di Sumatera Utara yang belum mengikuti sertiikasi sebanyak 24.268 orang,” kata

Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sumut, Dr Bambang Winardji, Selasa (5/5). Disebutkannya, dari jumlah i tu sebanyak 4.268 orang akan mengikuti sertiikasi guru melalui pola PPLG. Sedangkan 20 ribuan lagi dengan pola pendidikan profesi guru dalam jabatan (PPGJ). Jumlah ini menurut Bambang meningkat dibandingkan sebelumnya yang diperkirakan hanya sekitar antara 500­600 orang. Dijelaskan Bambang, ser­ tiikasi guru melalui jalur PLPG ini diberikan khusus bagi yang

sudah terdaftar dalam sistem informasi sebelum 2005. “Program PLPG tersebut di­ perkirakan akan dilaksanakan pada Juni­Juli 2015. Namun kini sertifikasi pola ini tergantung anggaran dari Ditjen Guru dan Ketenagakerjaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,” ungkap Bambang didampingi Kasi Sistem Informasi Tauikurrahman Ginting ST. Sedangkan guru yang diang­ kat per 1 Januari 2006 akan mengikuti sertiikasi guru melalui pola PPGJ. Menurut Bambang, semua guru itu tetap akan

mengikuti sertiikasi karena ini berdasarkan amanat peraturan. Namun masih menunggu ke­ bijakan dari pusat. Bambang yang juga didam­ pingi Kasubbag Humas Syamsir Alamsyah Batubara SS dan Sekretaris M Faisal Syamir SSos, disebutkan meningkatnya jumlah guru yang belum mengikuti sertifikasi antara lain karena adanya guru yang tahun pe­ ngangkatannya sebelum 2005 belum sarjana dan sekarang sudah menjadi sarjana. “Selain itu, ada juga tenaga guru yang sebelumnya masuk ke dalam

kategori dua (K­2), kini sudah menjadi pegawai negeri sipil,” jelasnya. Sedangkan pada pola PPG, kata Bambang merupakan prog­ ram pendidikan pra jabatan sebagai sertifikasi profesi ja­ batan. Program ini dilaksanakan Lem baga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). “Mulai 2016 mendatang guru akan dinilai sesuai dengan profesi jabatan yang mereka emban berdasar profesinya sebagai tenaga pendidik profesional,” ungkap Bambang. (swisma)

Medan Choir Competition 2015 Kunjungi Unpri Medan| Jurnal Asia Panitia Medan Choir Com­ petition 2015 mengunjungi Universitas Prima Indonesia (Unpri) Medan dalam rangkaian kompetisi paduan suara bergengsi tingkat nasional yang akan di­ lak sanakan pada 23­27 Juni mendatang. “De’Ualu merupakan sebuah organisasi yang bergerak dalam program/kegiatan seni, budaya dan pariwisata. Jadi kita mendukung program tersebut dalam memberdayakan kelompok paduan suara di Indonesia umum­ nya dan Sumut khususnya,” kata Ketua BPH Unpri Dr Tommy Leonard SH MKn di kampus tersebut Jalan Belanga Medan, Selasa (5/5).

Rombongan De’ualu terdiri dari Prof Maulay Purba, Jan Rohtuahson Sinaga, Horas Simangunsong, Macistina Lum­ banraja, Hothita Banurea dan AndiniW disambut dalam suasana kekeluargaan oleh Ketua BPH Unpri beserta jajaran rektorat. Tommy Leonard mengatakan, kunjungan tersebut merupakan bagian dari rangkaian kegiatan menuju The 1st North Sumatera International Choir Competition. “Sebagai universitas yang tengah berkembang pesat di kota Me­ dan, kita gembira diberikan kepercayaan oleh De’ualu untuk ikut terlibat dalam perhelatan seni berskala internasional ter­ sebut,” ungkap Tommy.

Sejalan dengan hal itu, kata Tommy lagi, dalam mewujudkan universitas sebagai kampus yang mengusung tagline “The Best Choice”, juga dilakukan rencana kerjasama untuk sa­ ling bersinergi dalam hal pe­ ngembangan potensi mahasiswa di bidang tarik suara, sebagai lumbung suara emas di kawasan Sumatera. Dalam kunjungan tersebut, Tommy berharap ke depan akan terjalin hubungan baik dan sinergi positif antara kedua belah pihak, untuk peningkatan mutu kegiatan kemahasiswaan di tingkat nasional dan in­ ternasional. (swisma)

Jurnal Asia | ist

FOTO BERSAMA. Panitia Medan Choir Competition 2015 foto bersama dengan Ketua BPH Unpri beserta jajaran rektorat.

Pengawas Kecolongan

Siswa Pakai HP saat UN Denpasar | Jurnal Asia Pelaksanaan Ujian Nasional UN hari kedua tingkat SMP di Bali diwarnai dengan kelengahan petugas pengawas. Seorang siswa bisa leluasa membawa handphone (HP) ke dalam ru­ angan ujian. Temuan siswa membawa HP tersebut disampaikan Om­ budsman Provinsi Bali yang melakukan pemantaun di be­ berapa sekolah di Denpasar,

Kabupaten Bangli dan Gianyar. “Saat memantau pelaksanaan UN di SMP 3 Denpasar itulah, tim Ombudsman melihat dari balik jendela kaca, ada seorang siswa diam­diam menggunakan HP menjelang selesainya waktu mengerjakan soal UN,” kata Kepala Ombudsman Perwakilan Bali, Umar Ibnu Alkatab, Selasa (5/5). Kejadian itu sangat disayangkan karena pengawas

tidak jeli dan lalai dalam melak­ sanakan tugasnya. Sesuai tata tertib dalam Prosedur Ope­ rasional Standar (POS) UN 2015, jelas disebutkan pengawas me­ meriksa ruangan dan siswa sebelum UN dimulai. “Terlepas apakah, siswa itu menggunakan HP untuk keperluan apa, kami tidak tahu. Tetapi jelas itu kelalaian pengawas,” imbuh Umar. Selain insiden telefon se­

luler masuk ruang ujian, Om­ budsman Bali juga masih banyak menemukan kesalahan teknis saat pengawas mema­ su k kan lembar jawab (LJK), atau menyegel amplop. Meski demikian, secara umum pelak­ sanan UN hari kedua berjalan lancar seperti terlihat di SMP 3 Bangli dan SMP 2 Sukawati Gianyar. Pada hari pertama kemarin, kata Umar, pihaknya juga

mendapati pengawas UN yang tidak menjalankan tugas dan fungsinya secara benar sesuai ketentuan. Banyak petugas justru sibuk bermain HP ketimbang mengawasi peserta ujian. Ombudsman akan terus melakukan pemantaun hingga UN SMP hari terakhir Kamis, 7 Mei. Mereka akan menerjunkan tim di Kabupaten Tabanan, Badung dan Kota Denpasar. (oz)

Panglima Luncurkan Buku ‘TNI dan Air Asia QZ-8501’ Jakarta | Jurnal Asia Panglima TNI Jenderal Moel­ doko meluncurkan buku “TNI dan AirAsia QZ­8501: Harmoni Dalam Misi Kemanusiaan” dan meresmikan Museum Media Pe­ nerangan TNI, di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (5/5). Panglima TNI dalam ama­ natnya, mengatakan, pembuatan buku itu merupakan wujud tang­ gung jawab sosial TNI. “Dalam jiwa prajurit profesional, di situ mengalir sebuah tanggung jawab sosial. Atas dasar itu, TNI bekerja sungguh­sungguh menjalankan tugas yang tertera dalam operasi militer selain perang (OMSP),”

jelas Moeldoko. Ke depan, dalam operasi SAR, lanjut Moeldoko, TNI akan terus bekerja maksimal dan bersinergi dengan instansi SAR terkait. “Dari awal perintah saya ke­ pada seluruh prajurit, beri du­ kungan sepenuhnya kepada Basarnas. Tidak ada sedikitpun upaya TNI menggeser peran Basarnas. Karena kita paham atas tugas dan tanggung jawab masing­masing,” tegas Moeldoko. Ia pun merasa senang karena dalam SAR AirAsia QZ8501, TNI bisa bersinergi dengan Basarnas, Polri, BNPB, dan lainnya. Bahkan, dirinya bangga karena kerja keras TNI juga diapresiasi negara­

negara lain. “Hal itu bisa menjadi ukuran TNI profesional apa tidak,” imbuh Moeldoko. Acara itu dihadiri oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Agus Supriatna, Wagub DKI Jakarta Djarot Saefullah, mantan Wamenhan Letjen (Pur) Sjafrie Sjamsoeddin, Kapuspen TNI Mayjen M Fuad Basya, Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo, atase pertahanan negara s a­ habat, Kabasarnas Masdya FHB Soelistyo, dan lainnya. Kapuspen TNI Mayjen TNI M Fuad Basya, menjelaskan latar belakang pen­

yusunan buku ‘TNI dan AirAsia QZ­8501: Harmoni Dalam Misi Kemanusiaan’ itu untuk merekam kiprah satgas SAR TNI dalam misi kemanusiaan dalam SAR tragedi AirAsia QZ8501 beberapa waktu lalu. “Ini untuk membuktikan panggilan tugas operasi militer selain perang sama pentingnya dengan tugas operasi militer perang bagi TNI,” kata Fuad. Buku itu juga wujud kepe­ dulian dan dan dukacita TNI bagi para keluarga korban pesawat nahas tersebut. Buku setebal 308 halaman itu juga sebagai pembelajaran bagi para prajurit TNI dan lembaga­lembaga lain terkait SAR, sehingga di­

harapkan ke depan tugas SAR dapat dilaksanakan lebih baik dan maksimal. “Pelaksanaan SAR berikutnya harus dapat lebih baik dan optimal. Kendala­kendala harus dieliminasi,” ucap Fuad seraya menambahkan buku itu nantinya akan didistribusikan kepada TNI, lembaga pendidikan, instansi SAR terkait, dan mas­ yarakat umum. Pada kesempatan itu, Fuad juga bicara soal pembangunan Museum Media Penerangan TNI. Museum itu menyimpan berbagai koleksi produk dan peralatan Penerangan TNI yang bernilai sejarah, baik berupa peralatan, video, foto, dan lainnya. (ant)


nasional

Jurnal asia Rabu, 6 Mei 2015

10

DENGAN MEMBAYAR PKB-BBN KENDARAAN BERMOTOR TEPAT WAKTU

BERARTI TURUT MENUNJANG PEMBANGUNAN

SUMATERA UTARA Dinas Pendapatan Daerah

DISPENDA SUMUT

Provinsi Sumatera Utara

Wapres: Tak Perlu Revisi UU Pilkada dan Parpol Jakarta | Jurna Asia Wakil Presiden M. Jusuf Kalla mengatakan partai yang terjerat proses hukum harus memilih menunggu keputusan berkekuatan hukum tetap (inkracht) atau islah agar dapat mendaftarkan calon kepala daerah sehingga tidak perlu merevisi UU Pilkada dan Parpol. “Saya kira, mudah­mudahan Golkar bisa selesai. Kan tergantung mana yang cepat, bisa islah atau keputusan PTUN. Kalau katakanlah putusan PTUN tidak memutuskan apa pun, ya pasti salah satunya ikut pilkada,” kata Wapres Kalla di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Selasa. Menurut Wapres, di waktu yang tersisa menjelang tenggat pendaftaran calon kepala daerah, partai tersebut masih memiliki kesempatan baik untuk menyelesaikan persoalan atau mempercepat proses peradilan. “Pendaftaran kan Juli, ini masih Mei, jadi Golkar harus menyelesaikannya dalam satu bulan ini atau pengadilan memutuskan segera,” kata Wapres Kalla, yang juga mantan Ketua Umum Partai Golongan Karya. Terkait upaya DPR untuk merevisi UU Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan UU Partai Politik (Parpol), Wapres menilai, hal itu tidak diperlukan mengingat waktu pelaksanaan pilkada semakin dekat. “Tidak perlu, karena waktunya reses juga kan?,” demikian Wapres Jusuf Kalla. (ant)

Partai Demokrat Undang Presiden Jokowi Buka Kongres Jakarta | Jurnal Asia Ketua Harian Partai Demokrat yang juga Ketua Organizing Committee, Syarif Hasan mengatakan, Partai Demokrat akan mengundang Presiden Jokowi pada pembukaan Kongres Partai Demokrat III yang akan dilakukan tanggal 11­­14 Mei 2015 di Surabaya. “Kita mengundang Pak Jokowi. Kita harapkan beliau yang memberikan kata sambutan sekaligus membuka Kongres Partai Demokrat,” kata Syarif Hasan di Jakarta, Selasa. Sedangkan untuk calon ketua umum Partai Demokrat, Syarif Hasan mengatakan, hingga saat ini yang telah mendaftar sebagai bakal calon ketua umum Partai Demokrat adalah Susilo Bambang Yudhoyono. “Calon yang masuk belum ada selain Pak SBY. Saya tidak tahu nanti bagaimana apakah masih ada calon yang mendaftar lagi dengan dukungan,” katanya. Yang pasti, kata mantan Menteri Koperasi dan UKM itu, Partai Demokrat akan tetap menjaga kualitas dari kongres tersebut. “Prinsipnya kualitasnya kita harus jaga. Prinsip kedua asas demokrasi harus kita buka, jadi tidak boleh terlalu tinggi, tidak rendah,” imbuh dia. (ant)

Kubu ARB Nilai Sulit Lakukan Munaslub Jakarta | Jurnal Asia Bendahara Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo menilai, usulan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Akbar Tanjung agar Partai Golkar melaksanakan Munaslub Partai Golkar untuk mengakomodir kedua kubu sangat sulit untuk dilaksanakan. “Sulit dilakukan,” kata Bambang di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa. Ia beralasan, sulitnya penyelenggaraan Munaslub itu karena akan terjadi pro dan kontra. “Pertama siapa yang berhak sebagai penyelenggara? Kedua, siapa yang biayai? Memangnya penyelenggaraan munas murah! Paling tidak gedung yang bisa menampung 2.000­an peserta dan penginapan untuk 1.000­an kamar selama minimal tiga malam (kalau semua lancar). Kalau tidak, bisa semingguan. Sekurang­ kurangnya harus siap Rp20­30 miliar. Duit dari mana? Apakah ada bandar yang mau sponsorin?” kata Bambang. Adanya ancaman bahwa Partai Golkar tidak bisa ikut Pilkada karena konlik internal partai, Bambang memastikan bahwa Partai Golkar bisa ikut mengusung calon kepala daerah yang akan dilaksanakan serentak tanggal 9 Desember 20155. “Nggak ngaruh. Terlalu dibesarkan jika dikatakan Golkar terancam tidak bisa ikut pilkada. Belanda masih jauh. Kami yakin sebelum waktu pendaftaran, Partai Golkar sudah ada keputusan hukum yang tetap atau inkracht (mempunyai kekuangan hukum tetap). Lagi pula kan DPR juga segera akan revisi UU Parpol dan Pilkada sebagai payung hukum bagi KPU untuk parpol yang sudah punya keputusan pengadilan namun belum inkracht karena ada upaya banding atau kasasi,” ujar Sekretaris Fraksi Partai Golkar itu. Ia juga memastikan, adanya kader Partai Golkar yang akan maju sebagai calon kepala daerah dari partai lain, tidak akan terjadi. “Nanti juga balik lagi. Kan baru proses pendaftaran belum putus pada keputusan pengusungan,” demikian Bambang. (ant)

Sri Sultan Kembali Keluarkan Sabda Raja Yogyakarta | Jurnal Asia Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat Sri Sultan Hamengku Buwono X kembali mengeluarkan Sabda Raja atau perintah raja di Sitihinggil Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat secara tertutup, Selasa. Sebelumnya, seperti diberitakan Sri Sultan Hamengku Buwono X telah mengeluarkan sabda raja pertama pada Kamis (30/4). Sabda raja pertama itu berisi beberapa poin antara lain berisi perubahan gelar Raja Keraton Yogyakarta dari Sultan Hamengku Buwono menjadi Sultan Hamengku Bawono. Selain itu, gelar Kalifatullah yang melekat pada Raja Keraton Yogyakarta juga dihapus. Adapun frasa “kaping sedasa” dalam gelar Sultan HB X diubah menjadi “kaping sepuluh”. Usai menghadiri upacara sabda raja tersebut, Penghageng Tepas Keraton KRT Yuda Hadiningrat mengatakan isi sabda raja kali ini berbeda dengan sebelumnya yang dikeluarkan pada Kamis (30/4). “Hanya satu poin, beda,” kata dia saat menjawab pertanyaan wartawan mengenai kesamaan dengan sabda raja yang pertama. Kendati demikian, dia tidak berkenan menjelaskan isi detail sabda raja tersebut yang menurut dia hanya diucapkan selama dua menit. “Hanya dua menit. Jangan (tanya) saya, nanti akan ada konferensi pers,” kata dia. Menurut Yuda Hadiningrat, acara itu dihadiri putri Sultan, dan adik putri serta perwakilan dari Paku Alaman. Sementara kerabat atau adik­adik putra tidak ada yang hadir. “Yang kakung tidak. Tadi Guti Hadi (adik Sultan) katanya datang mungkin macet,” kata dia. Sementara itu, abdi dalem keraton Raden Wedono Ngabdul Zada yang mengikuti prosesi tersebut mengatakan sabda raja kali ini berisi pergantian nama Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Pembayun, menjadi GKR Mangkubumi. “Penobatan GKR Pembayun, jadi GKR Mangkubumi,” kata dia. Menjelang upacara pengeluaran sabda raja wisata keraton tertutup untuk umum. Regol atau gerbang keraton ditutup setelah iring­iringan mobil Sultan serta kerabat keraton memasuki kawasan keben keraton pukul 10.45 WIB dan keluar pukul 11.10 WIB. (ant)

Jurnal Asia | Ant: Haidz Mubarak A.

HADI POERNOMO KEMBALI DIPERIKSA. Mantan Dirjen Pajak Hadi Poernomo menaiki mobilnya usai diperiksa di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (5/5). Hadi Poernomo diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait kasus pajak Bank BCA.

Berantas Korupsi

KPK, Polri dan Kejaksaan Bentuk satgas Bersama Jakarta | Jurnal Asia Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Polri dan Kejaksaan Agung sepakat membentuk Satuan Tugas Bersama yang nantinya hanya akan menangani kasus korupsi yang rumit. “Kasusnya akan dipilih kasus yang dianggap rumit, com­ plicated dan diprediksi akan ba nyak mengalami hambatan teknis dan nonteknis yang me­ merlukan terobosan dan kerja bareng,” kata pelaksana tugas Ketua KPK Tauiequrachman Ruki melalui pesan singkat, Selasa. Kemarin (4/5), Plt Pimpinan KPK Tauiequrachman Ruki dan Johan Budi SP, Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti serta Jaksa Agung HM Prasetyo bertemu di

Kejaksaan Agung untuk mem­ bicarakan satgas bersama yang menangani kasus tindak pidana korupsi. Pertemuan itu selanjutnya akan rutin dilakukan dan akan digelar bergilir mulai dari Kejak­ saan Agung, KPK, dan Mabes Polri. “Satgas ini bersifat ad hoc. Hanya untuk menangani sebuah kasus secara bersama­sama, sesudah kasus itu diserahkan ke pengadilan maka dianggap selesai dan satgasnya juga bubar,” tambah Ruki. Sedangkan koordinasi dan supervisi antarketiga lembaga juga jalan terus bagi kasus­kasus yang ditangani sendiri sendiri oleh Polri dan kejaksaan. Sedangkan Plt Pimpinan KPK Indriyanto Seno Adji menyatakan tujuan pembentukan satgas adalah demi integritas kelem­ bagaan penegak hukum.

“Satgas Anti Korupsi tujuan­ nya adalah sebagai bentuk sinergi kelembagaan penegak hukum dalam menangani kasus korupsi yang obyek perbuatan dan subyek pelakunya dianggap perlu penanganan bersama,” kata Indriyanto melalui pesan singkat. Menurut dia, kebersamaan penegak hukum dapat meng­ hantam korupsi. “Maknanya berlainan dengan korsup (koordinasi supervisi) yang menjadi wewenang sentral KPK. Kadang kala Polri/Kej­ aksaan mengalami kendala penanganan korupsi, misal level penyelenggara negara yang oleh Undang­undang tidak terjangkau Polri­Kejaksaan, maka KPK akan bersama menangani kasusnya,” ungkap Indriyanto. Menurut Johan, Satgas yang bertugas berdasarkan kasus tertentu itu akan ditindaklanjuti

oleh pertemuan level deputi. “Bukan pelimpahan (kasus) seperti yang lalu. Ini kita lihat ke depan. Satgas bersama, jadi timnya terdiri dari orang KPK, Polri, dan Kejaksaan Agung,” kata Johan Budi. Menurut Johan, KPK men­ dapat banyak sekali laporan pengaduan dari masyarakat sehingga tidak dapat ditangani KPK sendiri. “Kalau polri misalnya bersen­ tuhan dengan level politik dan butuh bantuan KPK maka KPK bantu,” tegas Johan. Apresiasi Ketua DPR RI Setya Novanto meng apresiasi Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Korupsi yang telah disepakati oleh Kejak­ saan Agung, Polri dan KPK. “DPR RI memberikan apre­ siasi atas dibentuknya Satgas Pemberantasan Korupsi oleh

ketiga institusi penegak hukum itu,” kata Novanto di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa. Novanto berharap melalui Satgas Pemberantasan Korupsi itu, ketiga lembaga penegak hukum itu bisa berkoordinasi dalam memberantas korupsi. “Diharapkan agar ketiga lem­ baga ini dapat berjalan dengan harmonis, agar tidak ada lagi perselisihan antara KPK dan Polri, dan juga dapat terus b e ke r j a s a m a d a l a m m e m ­ berantas korupsi,” katanya. Jaksa Agung, Kapolri dan Pimpinan KPK sepakat mem­ bentuk Satuan Tugas Pem­ berantas Korupsi. Kapuspenkum Kejaksaan Agung Tony Spontana menye­ butkan, untuk tahap awal, Satgas akan ditindaklanjuti dengan pembahasan secara teknis pada pertemuan berikutnya. (ant)

TNI Bentuk Komando Operasi Khusus Gabungan Jakarta | Jurnal Asia Markas Besar TNI akan mem­ bentuk Komando Operasi Khusus Gabungan yang merupakan pasukan elite dari tiga matra, darat, laut dan udara. “Kita bentuk bukan pasukan khusus tapi komando operasi khusus gabungan,” kata Pang­ lima TNI Jenderal TNI Moeldoko usai meresmikan Museum Pe­ ne rangan TNI di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa. Menurut Moeldoko, operasi khusus gabungan ini bisa dige­ rakkan secepat mungkin jika ada ancaman baik dari luar maupun

dalam negeri, di samping untuk mengatasi situasi tanggap da­ rurat. “Semua negara dalam menghadapi lingkungan seperti ini memiliki pasukan operasi khususnya. Pasukan operasi khususnya disiapkan betul­betul siaga,” kata Moeldoko. Dia melanjutkan, komando operasi khusus gabungan un­ tuk angkatan pertama akan disiagakan atau menjadi standby force selama enam bulan per­ tama di Sentul, Bogor. “Tempatnya tertentu, dibe­ rikan akomodasi dan logistik

jadi sewaktu­waktu diperlukan Panglima, bisa siap. Kalau ada ancaman di mana saja, Panglima bisa peringatkan,” tutur dia. Dia menjelaskan, komando operasi khusus gabungan ini dibentuk sebagai tanggung jawab TNI kepada pemerintah, bangsa, dan negara. Pasukan ini akan terdiri atas orang­orang hebat dan memiliki kemampuan khusus. “Panglima tinggal meng­ gunakan demi kepentingan negara,” tegasnya. Untuk angkatan pertama, akan dikomandoi oleh Komandan

Jenderal Kopassus. “Berikutnya mungkin akan dipimpin Koman­ dan Marinir, selanjutnya dipimpin Komandan Paskhas. Itu berputar terus,” kata Moeldoko. Pasukan ini akan stand by dalam hitungan menit bahkan detik, kata Moeldoko. Dia mengakhiri bahwa jumlah personel maksimum pasukan ini adalah 70 orang karena pasukan khusus tidak perlu memiliki banyak personel dan cukup dengan kemampuan yang mumpuni. Sebagai perbandingan, Ame­ rika Serikat juga menghimpun

satuan­satuan elite pasukan khususnya dalam Komando Operasi Khusus (USSOCOM) yang terdiri pasukan­pasukan khusus Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara, dan Korps Marinir. Di antara misi komando khu­ sus AS ini adalah kontrateroris­ me, pengintaian khusus, perang psikologis, sampai operasi anti­ narkotika. Komando Operasi Khusus AS ini bermarkas di Pangalan Angkatan Udara MacDill, Tampa, Florida. (ant)

Malaysia Deportasi 15 TKI Bermasalah Batam | Jurnal Asia Otoritas Malaysia mende­ portasi 15 tenaga kerja wanita beserta seorang bayi melalui Pelabuhan Internasional Batam Centre, Kota Batam, Kepulauan Riau, selanjutnya ditampung di Rumah Singgah Sementara Dinas Sosial setempat. “Mereka akan menghuni Ru­ mah Singgah Sementara Dinas Sosial Batam di Sekupang untuk sementara. Selanjutnya akan diatur jadwal pemulangan ke daerah asal masing­masing,”

kata Petugas Pendamping TKI Kementerian Sosial RI Febriana di Batam, Selasa. Rata­rata TKI yang dide­ portasi tersebut bermasalah dengan dokumen keimigrasian, mendapat perlakuan kasar sela­ ma di Malaysia, hingga tidak dibayarkan gajinya. Sebelum dideportasi melalui Batam, TKI tersebut terlebih dulu ditampung di Konsulat Jenderal RI Johor Bahru Malaysia menunggu seluruh urusan selesai. “Nantinya mereka akan dipu­

langkan menggunakan kapal milik PT Pelni ke Jakarta. Setelah didata di Kementerian Sosial, mereka akan diantar petugas hingga daerah masing­masing,” kata dia. Ia berharap, seluruh TKI tersebut bisa dipulangkan pada Rabu (6/5) besok sesuai dengan jadwal kapal milik PT Pelni yang bersandar di Pelabuhan Beton Batam. “Saat ini tengah kami urus. Mudah­mudahan besok bisa dipulangkan menggunakan KM

Kelud yang bersandar di Batam,” kata Febriana. Sebelumnya pada 6 Ma ret 2015, Malaysia juga mende­ portasi 14 orang TKI bermasalah melalui Pelabuhan Internasional Batam Centre yang selanjutnya sudah dipulangkan ke daerah masing­masing. Batam dan juga Kota Tan­ jung pinang yang berbatasan langsung dengan Malaysia ada­ lah dua daerah yang sering menjadi jalur pemulangan TKI bermasalah.

“Untuk di Batam jumlahnya biasanya hanya belasan. Tapi untuk tujuan Tanjungpinang bisa ratusan sekali deportasi karena di Tanjungpinang ada tempat penampungan khusus,” kata dia. Selain menjadi jalur pemu­ langan, Pelabuhan Internasional Batam Centre disinyalir juga menjadi jalur keluar TKI ke Malaysia dengan memanfaatkan status bebas visa. Sehingga mereka tidak memiliki syarat kelengkapan untuk bekerja di Malaysia. (ant)

Rektor UIN: Radikalisme Tidak Bisa Ditangani Represif Jakarta | Jurnal Asia Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Dr Dede Rosyada MA menyatakan gerakan radikalisme tidak bisa ditangani dengan cara represif sebagaimana diterapkan pemerintah Orde Baru. “Sekarang pemerintah dan negara harus hadir melindungi rakyatnya dari ancaman gerakan tersebut terutama dengan mem­ perkuat ideologi bangsa dan ekonomi rakyat,” kata Dede di Jakarta, Selasa. Menurut dia, penguatan ide o logi dan meningkatkan

ke mak muran rakyat penting dilakukan karena radikalisme merasuki masyarakat dengan memanfaatkan kelemahan ideo­ logi dan keterpurukan eko­ nomi, di samping dengan cara kekerasan isik dan senjata. “Bila itu dilakukan maka salah satu ruang gerakan radikalisme agama, terutama ISIS, akan tertutup. Ancaman radikalisme itu pasti akan dengan sendirinya mentah,” kata Dede. Dede mengungkapkan bahwa saat ini ring of ire ISIS di Indonesia ada tujuh titik, antara lain DKI Jakarta, Tangerang (Banten), dan

Depok (Jawa Barat). “Meski belum nyata di Indo­ nesia, tapi kita jangan sampai lengah, apalagi sampai kecolongan. Mereka sangat lihai dengan me­ manfaatkan berbagai lini kehi­ dupan masyarakat, terutama para generasi muda,” katanya. Oleh karena itu, dibutuhkan kerja sama dari berbagai pihak untuk menyelamatkan masa depan bangsa Indonesia dari ancaman radikalisme dan ISIS. Sementara itu, Direktur Dera­ dikalisasi Badan Nasional Penang­ gulangan Terorisme (BNPT) Prof Dr Irfan Idris mengungkapkan

bah wa radikalisme dan ISIS telah menjadi ancaman glo­ bal. Pemerintah dan rakyat harus bisa menjalin sinergi untuk mengantisipasi dan menang­ gulangi propaganda dan anca­ man dari kelompok radikal, terutama ISIS. “Apalagi di era modern seka­ rang ini, kita harus bisa solid di segala lini masyarakat sehingga sekecil apa pun gerakan radi­ kalisme itu, sudah bisa kita ketahui dan kita cegah sedini mungkin,” kata Irfan. Irfan mencontohkan, saat di setiap provinsi sudah ada

Koordinator Dakwah Islamiah (Kodi), setiap Kodi itu pasti memiliki data­data tentang syiar agama di wilayah masing­masing dan dari situ bisa dibuat program yang salah satu tujuannya adalah mencegah masuknya paham radikalisme dan ISIS. “Kita bisa panggil pengurus, bahkan marbot setiap masjid. Kita tingkatkan pengetahuan mereka, kita bekali dengan pemahaman tentang bahaya radikalisme. Saya kira dengan begitu bisa menjadi cara untuk menangkal kegiatan radikalisme,” katanya. (ant)


sambungan

Jurnal asia Rabu, 6 mei 2015

LAPOR untuk Keluhan Program Pemerintah ke Jokowi

Jurnal Asia | Ant: Andika Wahyu

PELUNCURAN APLIKASI LAPOR!. Layar elektronik menampilkan situs LAPOR! (Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat) saat peluncurannya di Kantor Staf Kepresidenan, Jakarta, Selasa (5/5). Aplikasi LAPOR! merupakan sistem aplikasi elektronik berbasis media sosial sebagai saluran aspirasi dan pengaduan masyarakat yang menerapkan prinsip mudah dan terpadu sehingga masyarakat dapat menyampaikan aspirasi dan pengaduan terkait pembangunan dan pelayanan publik melalui berbagai kanal yang tersedia seperti situs www.lapor.go.id, SMS ke 1708, atau Mobile apps Android dan BlackBerry, serta media sosial Twitter @ LAPOR1708 dan Facebook LAPOR!.

Proses Pengajuan Tax allowance Cuma 28 Hari Jakarta | Jurnal Asia Tepat hari ini, Rabu (6/5), Peraturan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) (Perka) terkait insentif iskal berbentuk tax allowance mulai berlaku. Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan bahwa kini pengajuan tax allowance bisa dilakukan selama 28 hari, atau lebih cepat dari waktu sebelumnya yang bisa memakan waktu hingga dua tahun.

“Asalkan dokumen yang diberikan lengkap dan akurat. Jika kurang lengkap, kami akan meminta para investor untuk melengkapinya,” ujar Deputi Bidang Pelayanan Penanaman Modal BKPM Lestari Indah di Jakarta, Selasa (5/5). Proses pengajuan selama 28 hari tersebut mencakup 15 hari pemroresan izin wajib pajak ke BKPM, tiga hari rapat trilateral, dan penetapan oleh Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan selama 10 hari. Khusus mengenai rapat trilateral, Lestari menambahkan bahwa sebelumnya tidak ada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang men jadi dasar pelaksanaan hal ini, sehingga keputusan rapat tak memiliki tenggat waktu. “Sebelumnya terdapat rapat trilateral antara BKPM, Kemenkeu, dan kementerian

teknis tanpa tenggat waktu yang jelas sehingga pemrosesan permohonan bi sa mencapai dua tahun. Kini kami batasi hanya tiga hari saja, sehingga diterima atau tidaknya wajib pajak dalam mendapatkan tax allowance ditentukan dalam rentang waktu tersebut,” katanya. Selain itu, penetapan surat usulan kepada Kemenkeu terkait persetujuan BKPM diharapkan bisa selesai selama 10 hari saja. Dengan adanya hal tersebut, Lestari berharap proses pengajuan tax allowance bisa lebih cepat sehingga realisasi invetasi pun dapat terlaksana dengan baik. Sebelumnya, Franky menyatakan bahwa proses pengajuan tax allowance yang tercantum pada Peraturan Pe­ merintah no. 18 tahun 2015 tak lebih

dari 50 hari saja. Dengan proses selama 28 hari, artinya target pelaksanaan tax allowance BKPM berkurang selama 22 hari. Di dalam peraturan yang merupakan revisi PP nomor 52 tahun 2011 tersebut, bidang usaha yang bisa mendapatkan fasilitas tax allowance bertambah se­ banyak 14 bidang usaha, yaitu dari 129 bi dang usaha ke 143 bidang usaha. Fa silitas tax allowance sendiri dapat be rupa pengurangan penghasilan neto sebesar lima persen dalam enam tahun, penyusutan dan amortisasi yang dipercepat, pengenaan pajak penghasilan atas penghasilan dividen yang dibayarkan kepada subjek pajak luar negeri sebesar 10 persen, dan kompensasi kerugian iskal maksimal 10 tahun. (cnn)

Kemendikbud Telusuri ................................................................................................................................ Sementara itu sekretaris Disdik Medan Ramlan Tarigan kepada wartawan saat monitoring UN di SMP N 37 mengusulkan seluruh pihak sekolah supaya melakukan pengawasan selektif. Kepercayaan yang diserahkan pemerintah pusat terkait penentu lulus tidaknya siswa supaya dihargai betul. Menanggapi adanya temuan om­ budsmen terkait kebocoran kunci jawaban UN di hari pertama, Kepala Sekolah SMPN 37 Medan Sahat Marulak Nababan menyebutkan, pihaknya tetap menekankan kepada siswanya agar tidak percaya dengan tawaran kunci jawaban. Karena kebenaran kunci jawaban tersebut sangat diragukan. Ditambahkan Sa hat Marulak, pihaknya tetap me­ ngawasi sis wa siswinya serta mem­ berikan arahan agar tetap percaya diri dengan pembekalan dari les tambahan

di sekolah selama ini. Terkait pelaksanaan UN di SMPN 37 Medan pada hari pertama dan kedua berlangsung aman dan lancar. Jumlah siswa yang mengikuti UN sebanyak 295 orang dan tidak ada kendala. Pelaku Kejahatan UN Tidak Akan Didiamkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan berjanji tak akan mendiamkan para pelaku kejahatan dalam Ujian Nasional (UN). “Semua pelaku akan diproses, mulai dari invtestigasi dan akan berlanjut ke tahap berikutnya,” kata Anies di Gedung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Jakarta, Selasa (5/5) sore. Anies mengaku, pihaknya tidak terkejut dengan laporan kebocoran UN. “Kita berada dan hidup di negeri yang

punya banyak masalah dengan kejujuran, sehingga kita harus terus berupaya untuk menegakkan kejujuran, termasuk saat UN. Semua pelakunya jangan harap didiamkan akan diproses,” katanya. Anies juga mengatakan, kedepannya indeks integritas akan semakin penting lagi. Para kepala sekolah telah diberitahu sebelumnya tentang adanya indeks integritas UN yang akan digunakan sebagai salah satu persyaratan masuk ke jenjang pendidikan selanjutnya, dan menilai integritas sekolah. Anies mengharapkan, para bupati dan wali kota dapat membantu mendorong kejujuran karena pelaksanaan UN sejauh ini telah mengalami perubahan, meskipun masih bertahap. “UN lebih menjadi suasana pem­ belajaran, bukan suasana ketegangan. Sekarang yang mau kita dorong adalah

suasana kejujuran,” ujar Anies. Mantan Rektor Paramadina itu me­ ngatakan, hasil indeks integritas UN akan ditunjukkan kepada para kepala dinas, bupati, dan walikota. Sementara, bagi kepala sekolah yang menganjurkan contek dan membagikan soal kepada siswa akan diproses. Sejauh ini, Ia mengaku, telah mene­ rima laporan dari Ombudsman Republik Indonesia (ORI) tentang kebocoran soal UN SMP Negeri 1 Medan, Sumatra Utara. Sedangkan masalah UN di Lembata NTT, guru sendiri yang mengerjakan soal UN. “Jika benar terjadi akan diproses hukum,” katanya. “Lapor pada Kemdikbud dan lapor kepada dinas setempat jika benar ada. Bagi media jangan ragu sebut nama gurunya,” kata Anies. (mag-01/swisma/sp)

Mega Korupsi ............................................................................................................................................... “Sudah uangnya tidak diberikan (ke negara), kontraknya juga tidak diputus, malah dilanjut terus, akhirnya negara merugi terus hingga 156 juta dolar AS,” katanya. Victor menambahkan, penggeledahan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari penyidikan yang telah dilakukan oleh pe­ nyidik sebelumnya yakni pemeriksaan ter­ hadap beberapa orang saksi dan petunjuk serta bukti lainnya termasuk hasil peme­ riksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Kronologinya, ia menjelaskan, pada 2009, SKK Migas melakukan proses penunjukkan langsung penjualan kon­ desat bagian negara kepada TPPI dengan tidak menjalankan proses yang sesuai dengan ketentuan. Tindakan ini menyalahi peraturan BP Migas Nomor KPTS­20/BP00000/2003­50 tentang Pedoman Tata Kerja Penunjukan Penjual Minyak Mentah/Kondesat Bagian Negara dan Keputusan Kepala BP Migas Nomor KPTS­24/BP00000/2003­S0

tentang Pembentukan Tim Penunjukan Penjualan Minyak Mentah Bagian Negara. “Ini melanggar ketentuan Pasal 2 dan atau Pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan atau Pasal 3 dan Pasal 6 UU Nomor 15 Tahun 2002 Tentang TPPU sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 25 Tahun 2003, dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara,” katanya. Dalam kasus ini, ia menyebut, keru­ gian negara yang ditimbulkan mencapai 156 juta dolar AS atau mencapai lebih kurang Rp2 triliun. Kontraktor Diminta Tenang Kepala Bagian Hubungan Masyarakat SKK Migas Rudianto Rimbono meminta masyarakat tidak menghubungkan penggeledahan yang dilakukan Direktorat

Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri dengan para pimpinan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas sebelumnya. “Mungkin tidak perlu dikaitkan dengan kepala SKK Migas sebelumnya,” ujarnya kepada wartawan di Wisma Mulia, Selasa (5/5) petang. Hingga berita ini diturunkan, SKK Mi­ gas belum mengeluarkan keterangan res­ mi tentang dugaan tindak pidana korupsi yang disangkakan kepada mereka. “Kalau terkait kasus ini, kami belum memiliki infonya. Tanyakan langsung ke Bareskrim. Saya belum bisa memberikan keterangannya. Kalau sudah ada akan kami share,” ucap Rudianto. Sementara itu, Kepala Satuan Kerja Khusus Unit Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas (Migas), Amien Sunaryadi, meminta para kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) untuk tidak khawatir. Sebabnya, kantor SKK Migas tengah digeledah oleh

Bareskrim Polri. “Dari jam 3 sore sampai sekarang masih berlangsung dan mungkin berlang­ sung sampai besok, kantor ini digeledah penyidik Bareskrim Polri. Tidak perlu dikhawatirkan,” kata Amien dalam acara tatap muka Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, dengan KKKS di SKK Migas, Citi Plaza, Jakarta, Selasa 5 Mei 2015. Amien mengatakan bahwa pengge­ ledahan ini terkait dengan kasus pen­ jualan kondensat yang terjadi pada tahun 2008­2009. Dia pun meminta agar para KKKS tidak merasa terganggu karena penggeledahan yang dilakukan Bareskrim Polri. “(Penggeledahan) ini terkait dengan penjualan kondensat pada 2008­2009. Kasus ini sudah lebih dari lima tahun dan sekarang sedang disidik Bareskrim. Saya paham betul hukum. Jadi, jangan khawatir. Kita perlu fokus di event ini,” kata dia. (ant/dtc/cnn/vv)

Awas Gelombang .......................................................................................................................................... “Oleh karena itu, jika dilihat laju pertumbuhan PDB menurut lapangan usaha, industri pengolahan melambat 0,02%. Untuk ekspor, dua komoditas andalan Sumut juga terus menurun yakni CPO dan karet. Semua ini sangat memengaruhi,” tambah Ateng. Kendati demikian, pertumbuhan eko nomi Sumut pada awal tahun ini masih ditopang pertumbuhan berbagai lapangan usaha. Pertambangan dan penggalian mengalami pertumbuhan tertinggi yakni 12,25% atau Rp1,42 triliun dari Rp1,32 triliun. Selanjutnya, ada pertumbuhan sektor pengadaan air 9,7% dan penyediaan akomodasi dan makan minum 9,21%. Adapun, struktur perekonomian Su­ mut masih didominasi tiga sektor yakni pertanian, kehutanan, dan perikanan 23,26% atau Rp28,02 triliun, industri pengolahan 19,37% atau Rp19,97 triliun, dan perdagangan besar eceran serta reparasi mobil sepeda motor 17,58% atau Rp19,38 triliun. Sementara itu, dari sisi pengeluaran,

11

pertumbuhan ekonomi masih ditopang pertumbuhan konsumsi rumah tangga 4,91%, diikuti oleh kosumsi pemerintah yang tumbuh 4,28%, dan pembentukan modal tetap domestik bruto 3,23% “Struktur ekonomi Sumut berdasarkan pengeluaran tidak mengalami perubahan,” kata Ateng. Sekretaris Apindo Sumut Laksamana Adyaksa menilai, perekonomian Sumut pada saat ini memang masih ditopang oleh konsumsi. Apalagi, menjelang puasa dan Lebaran, konsumsi rumah tangga akan meningkat. Namun, berdasarkan lapangan usaha, dia meramalkan belum ada perubaha berarti. “Kami sudah memprediksi pertum­ buhan ekonomi pada kuartal I/2015. Kami yakin kondisi ini masih berlanjut pada kuartal II/2015. Industri masih kesulitan, apalagi bergantung pada harga komoditas yang luktuatif. Dunia usaha Sumut sedang lesu,” tuturnya. Kendati begitu, pengamat ekonomi IAIN Sumut Gunawan Benjamin mengatakan perekonomian Sumut masih memiliki

harapan dengan derasnya arus investasi khususnya infrastruktur kelistrikan. Jika realisasi pembangunan infrastruktur dan ketersediaan energi di Sumut dapat diakses dalam waktu dekat, Gunawan berharap Pemprov Sumut dapat memacu realisasi berbagai investasi tersebut. “Selain itu Sumut memiliki banyak sumber daya alam yang bisa dioptimalkan. Sayang, kita masih menguasai hulu, tapi lemah di hilir, sehingga pertumbuhan masih mengandalkan konsumsi dan ekspor. Ini mengecewakan,” pungkas Gunawan. Jokowi Effect Dinilai Masih Ada Menteri Koordinator Bidang Per­ eko nomian Sofyan Djalil yakin meski pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2015 mengalami pelambatan, tingkat kepercayaan pasar terhadap pemerintah, khususnya Presiden Joko Widodo, dalam mengendalikan perekonomian masih tinggi. “Jokowi effect masih ada. Masyarakat masih antusias dan percaya bahwa pemerintah ini akan melakukan res­ trukturisasi reform dalam segala hal,” ujar Sofyan di Jakarta, Selasa (5/5).

Menurut Sofyan, pemerintah ma­ sih memandang wajar rendahnya per­ tumbuhan ekonomi pada kuartal I 2015. Turunnya harga komoditas global dan perekonomian negara­negara mitra dagang Indonesia ditengarai sebagai penyebab lesunya ekonomi Indonesia pada awal tahun. Ia berharap dengan percepatan be­ lanja pemerintah di kuartal II mampu menggenjot perekonomian Indonesia. Terlebih, pemerintah sudah melakukan penarikan pajak secara agresif selama kuartal I yang nantinya bisa digunakan untuk belanja negara. “Saya yakin semester kedua akan lebih baik karena angaran pemerintah dipercepat. Tapi dari segi komoditas masih sama. Harga komoditas jatuh, akibatnya daya beli masyarakat berkurang,” ujar dia. Sofyan juga menekankan pentingnya investasi pemerintah dan swasta yang harus dikebut. “Semester kedua bisa naik ke 5 persen, semester selanjutnya bisa sampai 6 maka sasaran 5,7 bisa tercapai,” katanya. (bc/cnn)

Jakarta | Jurnal Asia Kantor Staf Presiden (KSP) meluncurkan kembali aplikasi Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR!). Masyarakat diminta untuk ikut berpartisipasi dalam pengawasan program pemerintah. "LAPOR! ini betul­betul kita butuhkan agar masyarakat bisa memberi pengaduan maupun aspirasinya ke kantor ini. Nanti kita pilah ada 80 kementerian dan lembaga lainnya dan juga di 34 provinsi," tutur Kepala Kantor Staf Kepresidenan Luhut Panjaitan dalam jumpa pers di Gedung Bina Graha, Jl Veteran, Jakarta, Selasa (5/5). Sekedar diketahui aplikasi LAPOR! ini sudah ada sejak pemerintahan Presiden SBY dibawah Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4). LAPOR! merupakan sistem aplikasi elektronik berbasis media sosial sebagai saluran aspirasi dan pengaduan masyarakat yang menerapkan prinsip mudah dan terpadu. Melalui LAPOR! masyarakat dapat dengan mudah menyampaikan aspirasi dan pengaduan terkait pembangunan dan pelayanan publik melalui berbagai kanal, antara lain situs www.lapor.go.id, SMS ke 1708, mobile apps Android dan Blackberry, serta media sosial Twitter @LAPOR1708 dan Facebook LAPOR!. "Dengan laporan ini datang kita kelompokkan dan respon dengan cepat input yang kita terima, diveriikasi, disposisi dan tindak lanjut," jelas Luhut. Dengan sistem yang terpadu berprinsip no wrong door policy, LAPOR! telah terhubung dengan 81 kementerian/lembaga, 5 pemda, dan 44 BUMN (total lebih dari 800 unit kerja dalam kesatuan sistem) sehingga setiap laporan masyarakat akan diteruskan ke instansi berwenang secara cepat­tepat dan dapat dipantau tindaklanjutnya secara interaktif. "Informasi dari masyarakat terkait program prioritas nasional serta statistik kinerja pengelolaan aspirasi dan pengaduan akan dilaporkan secara berkala kepada Presiden dan Wakil Presiden dan digunakan oleh Kantor Staf Kepresidenan dalam melaksanakan fungsi pengendalian program prioritas," paparnya. "Kementerian atau lembaga diminta menjaga ekspektasi publik terhadap Kabinet Kerja dengan memberikan tindak lanjut yang responsif, cepat, dan tepat sebagai bentuk pelayanan terbaik kepada masyarakat sesuai visi misi dan agenda prioritas Presiden dan Wakil Presiden yang tertuang dalam Nawa Cita," imbuhnya. Deputi IV Kantor Staf Kepresidenan Eko Sulistyo menjelaskan, untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat di penjuru Indonesia, institusinya bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi telah menyusun roadmap untuk menghubungkan sistem LAPOR! dengan seluruh pemda dalam kerangka Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N). (ant/dtc)

KPK Tahan .............................................. “Kepada istri, anak­anak, keluarga di Bali, masyarakat Indonesia, mohon doanya agar saya tabah dan tawakal dan sabar menjalani proses hukum ini,” pungkas Jero. Jero akan ditahan di Rutan Cipinang, Jakarta Timur. Penahanan dilakukan untuk 20 hari ke depan. Pantauan, Wacik mengenakan setelan jas hitam tiba di Gedung KPK pukul 10.50 WIB untuk diperiksa sebagai tersangka. Ia keluar pukul 19.40 WIB, mengenakan rompi tahanan. “Yang bersangkutan ditahan di Rutan Cipinang untuk 20 hari ke depan,” kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha. Wacik awalnya yakin takkan ditahan KPK. Dia marasa kooperatif dengan datang ke lembaga antikorupsi pagi tadi. Namun, sejatinya dia kerap tak memenuhi panggilan saat proses praperadilan pada April lalu. “Saya memenuhi pemanggilan itu sabagai wujud kooperatif dan taat hukum,” ujarnya. Politikus Partai Demokrat itu jadi tersangka dugaan korupsi dalam bentuk pemerasan melalui kegiatan di Kementerian ESDM saat menjabat sebagai Menteri periode 2011­2013 pada 3 September 2014. Ia diduga memeras untuk memperbesar dana operasional menteri (DOM). Ada tiga modus yang diduga ia gunakan. Yakni menghimpun pendapatan dari biaya pengadaan yang dianggarkan Kementerian ESDM, meminta pengumpulan dana dari rekanan untuk program­ program tertentu, dan menganggarkan kegiatan rapat rutin yang ternyata iktif. Tindakan ini ia lakukan diduga lantaran DOM di Kementerian ESDM lebih kecil daripada Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) tempat ia pernah bertugas. Jero dijerat Pasal 12 huruf e atau Pasal 23 Undang­undang Nomor 31 Tahun 1999 jo Undang­undang Nomor 20 Tahun 2001 jo Pasal 421 KUHP dengan ancaman pidana maksimal 20 tahun dan denda paling banyak Rp1 miliar. Jero juga terlibat kasus dugaan korupsi saat menjabat Menteri Kebudayaan dan Pariwisata. Tindakannya di Kemenbudpar diduga merugikan keuangan negara hingga Rp7 miliar. Dia dijerat dengan Pasal 2 ayat 1 atau Pasal 3 Undang­undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan Unadang­undang Nomor 20 Tahun 2001. Pasal itu mencantumkan ancaman hukuman pidana penjara maksimal 20 tahun denda paling banyak Rp1 miliar. (jp/mtv/ant)

Menaker Stop ......................................... Selain itu standar gaji yang diberikan, juga relatif rendah yaitu berkisar Rp 2,7 juta ­ Rp 3 juta per bulan. Jumlah itu setara dengan UMP DKI yang Rp 2,7 juta dan lebih rendah dari UMSK Bekasi yang Rp 3,2 juta/bulan, Hal ini tidak sebanding dengan risiko meninggalkan negara dan keluarga untuk bekerja di luar negeri. “Alasan terpenting adalah karena belum adanya regulasi ketenagakerjaan yang baku yang mengikat di negara­tersebut sehingga merugikan TKI.” Kata Hanif. Kebijakan ini, imbuhnya, juga berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo pada Februari 2015 yang meminta agar penempatan TKI PRT dihentikan serta berdasarkan rekomendasi dari sejumlah duta besar dan KBRI di negara Timur Tengah yang minta agar penempatan TKI PRT dihentikan. Sesuai dengan UU No. 39 tahun 2004, Pemerintah diberikan kewenàngan untuk mengatur penempatan TKI ke luar negeri agar mereka lebih sejahtera dan terlindungi. Pemerintah juga dapat menutup penempatan ke negara tertentu jika pekerjaan tersebut dinilai membawa ‘mudhorot’ dan bahkan merendahkan nilai­nilai kemanusiaan dan martabat bangsa. Lebih lanjut, Hanif mengatakan paska pengentian dan pelarangan penempatan TKI ke Timur­tengah ini maka TKI yang masih terikat kontrak masih boleh menghabiskan kontraknya. Sedangkan TKI yang ingin memperpanjang kontrak dapat memperpanjang sesuai prosedur dan bagi TKI yang mau pulang dapat pulang secara mandiri. “Mengenai para TKI yang sudah direkrut dan diproses, kita kasih masa transisi selama tiga bulan, Ada sekitar 4.700 TKI yang sedang berproses untuk bekerja ke Timur­tengah. Ini yang terakhir dan tidak boleh ada lagi pengiriman,” kata Hanif. Pelarangan penempatan TKI pada pengguna perseorangan ini berlaku untuk seluruh negara­negara Timur Tengah yaitu: Aljazair, Arab Saudi, Bahrain, Irak, Iran, Kuwait, Lebanon, Libya, Maroko, Mauritania, Mesir, Oman, Pakistan, Palestina, Qatar, Sudan Selatan, Suriah, Tunisia, UEA, Yaman, dan Yordania. Antisipasi Dampak Untuk mengantisipasi dampak penghentian penempatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) domestik worker yang bekerja pada pengguna perseorang ke­21 Negara yang berada di kawasan Timur Tengah, kata Hanif, pemerintah akan terus meningkatkan peluang kerja di dalam negeri dan mendukung pemberian insentif pada industri padat karya, termasuk menyusun sistem pengupahan bagi pekerja. “Kita juga memberikan insentif pelatihan kewirausahaan di kantong TKI agar nantinya mereka bisa bekerja secara mandiri dengan berbagai tingkat usaha. Dimaksudkan agar para pencari kerja sedapat mungkin tetap bekerja di dalam negeri dengan lebih layak pendapatannya dan sustainability­nya,” kata Hanif. Program­program peningkatan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat di Kantong­kantong TKI, baik melalui program pembangunan infrastruktur dan pertanian di daerah, padat karya, pelatihan kerja dan kewirausahaan menuju peningkatan ekonomi pedesaan. Pemerintah pun akan menggeser calon TKI Timur­tengah agar dapat bekerja pengguna berbadan hukum atau formal. (dtc)


Seremoni

Jurnal Asia rabu, 6 mei 2015

12

mahasiswa Tangkap Suara Alien dari Ketinggian 22 mil California| Jurnal Asia Seorang mahasiswa Amerika mengklaim berhasil menangkap suara-suara misterius yang muncul di luar angkasa. Penemuan ini merupakan yang pertama kali dalam sejarah operasi NASA selama 50 tahun. Suara-suara tersebut direkam menggunakan mikrofon inframerah yang disematkan dalam proyek uji coba balon yang dibuat mahasiswa Amerika untuk NASA. Sayangnya, itur perekaman ini

tidak bisa menjelaskan apa suara desisan dan siulan yang berasal 22 mil dari atas permukaan bumi. Informasi diperoleh, Selasa (5/5), suara tersebut ditemukan oleh seorang mahasiswa yang berasal dari University of North Carolina, Daniel Bowman. Dengan menggunakan proyek balon uji coba yang ia buat untuk NASA, Bowman bisa menangkap gelombang suara di frekuensi di bawah 20 hertz. Suara ini hanya bisa didengar oleh manusia jika hasil rekamannya didengarkan dengan cepat. “Mirip seperti penemuan dari X-Files yang sifatnya rahasia. Ini merupakan suara infra. Karakteristik penting dari suara infra-

sonik adalah perjalanan suara dari jarak yang cukup jauh. Meski fenomena alam seperti kilat dan gempa bumi bisa menimbulkan suara infra, kami dan peneliti lain belum bisa memastikan suara apa yang berhasil kami rekam ini,” ujar Bowman. Dijelaskannya, suara infra (Infra sound) merupakan gelom bang suara yang berjalan di frekuensi di bawah 20 hertz. Suara di frekuensi tersebut tidak bisa didengar oleh telinga manusia. Dalam menangkap suara itu, Bowman mengeluarkan mikro fon inframerah pada balon he lium yang dilepas di atas wilayah Meksiko dan Arizona. Penelitian ini dilakukan pada

Agustus lalu sebagai bagian dari studi Bowman yang bertajuk High Altitude Student Platform (HASP). Balon helium itu terbang sepanjang 725 kilometer dan mencapai ketinggian lebih dari 123.000 kaki atau sekitar 37.500 meter. Ini merupakan pertama kali studi tersebut berhasil mencapai ketinggian itu. Teori mengenai suara itu beragam, mulai dari suara angin, gelombang laut, gelombang gravitasi, sampai turbulensi udara bersih. Lainnya menganggap suara itu bisa berasal dari gesekan kabel balon. NASA tertarik dengan temuan ini dan dikabarkan akan mendukung projek tersebut. Malah tahun ini NASA juga berencana

untuk mengirimkan muatan lain guna meream lebih banyak suara yang ada di atas permukaan bumi. “Belum ada hasil tangkapan rekaman akustik yang diambil dari stratosir selama 50 tahun ini. Pastinya, jika kita meletakkan instrumen di atas sini, kita akan menemukan yang tidak pernah kita lihat sebelumnya,” ujar Bowman. NASA memang belum pernah melakukan penelitian akustik di luar angkasa. Berbeda dengan badan luar angkasa Eropa (ESA) yang telah mengumpulkan hasil tangkapan suaranya di laman soundcloud ESA bertajuk EsaOps. (vn)

Jurnal Asia | Int

BAloN helium yang digagas mahasiswa University of North Carolina, AS. Balon ini dilengkapi mikrofon inframerah yang bisa menangkap suara dari frekuensi rendah.

Kenalkan Budaya Indonesia Lewat Game Hantu Jakarta| Jurnal Asia Pengembang lokal Dwi Hardyanto berusaha memperkenalkan budaya Indonesia lewat permainan Ghost Battle. Game ini menggambarkan pertempuran hantu-hantu lokal melawan hantu khas negara lain. “Angkat hantu untuk memperkenalkan budaya Indonesia dengan cara unik dari sisi lain,” ujar Dwi di Jakarta. Permainan yang menampilkan hantu-hantu lokal seperti tuyul, sundel

bolong hingga leak itu mengantarkan Dwi menjadi juara Digital Creative Indonesia Competition 2014. Selain mendapat Rp20 juta, mahasiswa jurusan informatika Universitas Brawijaya, Malang, itu berkesempatan me ngunjungi perusahaan seperti Google, Yahoo, YouTube dan Facebook di Silicon Valley, AS. April lalu, Dwi meluncurkan versi kedua game dengan variasi hantu lebih banyak. Ragam hantu lokal di game versi dua bertambah dari 16 menjadi

40 hantu. Tingkat kerumitan permainan juga bertambah menjadi 70 level yang terbagi dalam tujuh dunia hantu. Sejak diluncurkan, Ghost Battle 2 telah diunduh tiga ribu pengguna. “Pengunduhnya juga ada dari luar, karena memang targetnya internasional,” kata pria asal Malang itu. Ghost Battle 2 dapat diunduh di perangkat Android Anda melalui Google Play Store. (ic)

Tesla Motor Ciptakan Baterai Pengganti Genset Jurnal Asia | Ant: M Risyal Hidayat

PRAJURIT KoRPS MARINIR TNI Al. Seorang prajurit Korps Marinir TNI AL berusaha memakan ular Kobra hidup-hidup ketika melakukan latihan bertahan hidup (survival) di Markas Batalyon Infanteri-5, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (5/5). Kegiatan tersebut untuk memberi pengetahuan dan wawasan cara bertahan hidup di dalam hutan ketika bertempur.

California| Jurnal Asia Produsen mobil listrik, Tesla Motor, me luncurkan sebuah baterai yang digadang bisa memenuhi kebutuhan daya rumah atau kantor. Baterai ini sama seperti yang digunakan untuk memberikan tenaga di mobil listrik Tesla. CEO Tesla, Elon Musk, Selasa (5/5) mengatakan, perusahaannya akan membuat baterai yang bisa menyimpan energi solar dan berfungsi layaknya energi cadangan saat terjadi pemadaman listrik. Musk mengatakan jika baterai ini akan menghilangkan ketergantungan pada genset atau jaringan listrik. Baterai ini juga memungkinkan warga di wilayah pedalaman, yang jauh dari jaringan listrik, mendapatkan pasokan

energi. “Langkah ini bisa mengubah seluruh infrastruktur energi di dunia. Tesla Energy merupakan langkah berani kami untuk menciptakan generasi energi bebas beremisi,” ujar Musk. Menurut analis, teknologi baterai yang ada di perangkat itu hampir sama dengan baterai yang digunakan pada mesin mobil listrik Tesla. Sistem itu disebut Powerwall. Tesla akan menjualnya dengan harga US$3.000 untuk ukuran daya 7kWh dan US$3.500 untuk ukuran 10kWh. Dikatakan USwitch, perusahaan pembanding energi, mengatakan, satu kWh bisa digunakan untuk mengoperasikan laptop secara terus menerus selama dua hari, menjalankan mesin cuci sampai berkali-kali, atau untuk

memasak air sebanyak 10 kali. Untuk melakukan instalasi baterai di rumah atau kantor, Musk telah menunjuk perusahaan lain bernama SolarCity. Tenyata Musk tercatat sebagai pemegang saham mayoritas di SolarCity, dan juga menjabat sebagai komisaris. Data Deutsche Bank menunjukkan jika penjualan sistem baterai penyimpan daya untuk rumah dan kantor akan memberikan revenue sekitar US$4,5 miliar bagi Tesla. Pada laporan pendapatan kuartal keempat tahun lalu, Tesla mengalami kerugian sekitar US$107,6 juta karena adanya masalah produksi dan distribusi. Mobil listrik Tesla ternyata tidak terlalu laku di pasaran, selain karena dari sisi produksi pun tidak siap. (vn)


Kamis (7/5) 01:45 WIB Live SCTV

Jurnal Asia Rabu, 6 Mei 2015

13

s v Emosional Barcelona

Barcelona | Jurnal Asia Barcelona diakui sebagai lawan yang sangat berat, kendati ini tak menyurutkan tekad Bayern München untuk melaju ke inal. Untuk mewujudkannya Bayern pun akan menyambangi markas Barca dengan semangat menggelora. Bayern harus berhadapan dengan Barca dalam pertemuan memperebutkan satu tiket ke partai puncak Liga Champions musim ini. Dengan kedua tim merupakan raksasa Eropa, sulit menerka siapa yang akan terus maju. Pemain Bayern asal Spanyol, Javi Martinez, juga menyatakan kalau kedua tim punya “peluang 50-50”. Die Roten pun sudah bersiap menghadapi laga sengit di partai leg pertama di Camp Nou, Kamis (7/5) dinihari WIB, mengingat selepas 21 Februari lalu Blaugrana tidak pernah kalah lagi dan nyaris selalu menang di seluruh ajang, terkecuali satu hasil imbang pada pertengahan April. “Mereka salah satu tim terbaik di dunia dan saat ini sedang dalam performa terbaiknya dalam musim ini,” kata Martinez. Jerome Boateng mengamini penilaian tersebut. Namun, ia menegaskan kalau Bayern pantang gentar. “Kami tahu akan sulit di Camp Nou, tapi kami FC Bayern. Kami akan datang ke sana untuk mendapatkan hasil yang pantas. Kami bertekad maju ke inal!” tegasnya. Sementara itu Thomas Mueller mengomentari fakta bahwa Bayern kali ini tidak akan jadi unggulan telak setelah sebelumnya selalu jadi favorit di fase knockout musim ini, saat menghadapi Shakhtar Donetsk dan Porto. Menurutnya, kendatipun tak jadi unggulan Bayern tetap punya tantangan tersendiri di partai ini. “ T i d a k a d a b e d a n ya , k a m i t e t a p menghadapi tekanan. Jika kami kalah dengan telak dan tersingkir, suporter kami dan media takkan mengatakan, ‘Okelah, lawannya kan Barcelona, tidak apa-apa’. Tidak. Kami semua punya ekspektasi masing-masing. Kami FC Bayern. Kami takkan gentar,” tegas Mueller. Harus diakui Barca memiliki trisula yang menyimpan potensi ancaman luar biasa hebat terhadap setiap lawannya, termasuk Bayern. Karena itu Boateng mengingatkan rekan-rekannya di Bayern untuk bertahan secara kolektif.

Laga ini akan menjadi pertemuan mereka yang pertama sejak babak yang sama pada 2013 yang dimenangi Bayern dengan agregat 7-0. Tapi kali ini situasinya berbeda. Bayern sedang dirundung krisis pemain lantaran beberapa pemain kuncinya bertumbangan karena cedera sedangkan Barca sedang dalam performa puncaknya. Gladi resik Die Roten melawan Barca justru berakhir buruk. Tim arahan Josep Guardiola ini tersingkir di semifinal DFB-Pokal dan ditekuk Bayer Leverkusen di akhir pekan lalu. Sebaliknya, trio Lionel Messi-Luis SuarezNeymar, ketiganya sudah mencetak lebih dari 100 gol di musim ini. Barca pun mendapatkan modal sangat baik lewat kemenangan telak 8-0 atas Cordoba di akhir pekan dan belum kebobolan lagi sejak menundukkan PSG 3-1 di Parc des Princes, medio April lalu. “Kami menghadapi sebuah badai yang luar biasa hebat menuju ke arah kami. Kami ingin mencegah mereka dari segala kemungkinan yang bisa memenangkan Barca. Bukan hanya lini pertahanan. Kami harus bertahan dengan segenap tim melawan Barcelona,” ucap Boateng. “Kami menginginkan mencapai final. Tapi bagaimana pun nanti hasil akhirnya melawan Barca, kami tidak akan membicarakan soal sebuah musim yang hancur.” Jelang duel, Bayern mendapat angin segar terkait kondisi pemain depannya Robert Lewandowski. Striker Polandia itu sudah mulai berlatih setelah mengalami beberapa cedera usai tampil di DFB Pokal. Walaupun harus mengenakan masker pelindung, namun hal itu diyakini takkan mengurangi aksinya di lapangan nanti. “Lewy meninggalkan kesan bagus dalam latihan. Dia tidak takut, sangat berani malahan, dan dia akan terbiasa mengenakan topeng itu,” ungkap Boateng. Kehadiran Lewandowski cukup dibutuhkan untuk menyokong lini serang Bayern yang saat ini sudah dipastikan kehilangan Arjen Robben yang mengalami cedera betis dan harus absen sampai akhir musim. Robben termasuk dalam daftar yang dipastikan tak bisa memperkuat Bayern bersama David Alaba dan Holger Badstuber. Sementara Franck Ribery kemungkinan juga tak bisa bermain karena jeratan cedera engkel. Absennya Robben dan Ribery diyakini jadi salah satu aspek paling mengkhawatirkan untuk Die Roten. Keduanya adalah pilar

Bayern Munchen

penting. Ribery sejauh ini menyumbangkan sembilan gol dan 10 assist dari 23 penampilan, sedang Robben punya 19 gol dan sembilan assist dari 30 pertandingan. Kehilangan dua nama tersebut plus Alaba yang sebenarnya bisa diproyeksikan sebagai pelapis, membuat Bayern diyakini bakal perlu bermain lebih sabar membuka celah. Ribery dan Robben memang selama ini jadi tumpuan utama untuk melakukan serangan. Bayern diketahui punya kecenderungan menyerang lewat sayap, posisi yang ditempati Ribery dan Robben. Sebagaimana dicatat Whoscored, Bayern punya persentase dari kedua sisi masing-masing 36%, sedang dari tengah hanya 29%. “Fakta bahwa mereka berdua absen berarti Bayern bisa menghadapi masalah, seperti saat melawan Porto. Ketika dua pemain terbaik Anda tak ada, Anda kehilangan kualitas dalam permainan Anda,” ujar eks bek Bayern, Willy Sagnol. “Penguasaan bola mungkin jadi kunci di dua pertandingan ini. Tim yang menjaga bola akan lolos. Biasanya, Bayern adalah sebuah tim yang bisa masuk ke area penalti lawan dengan hanya beberapa umpan. Meski demikian, mereka kehilangan para pemain di area lebar lapangan. Dengan absennya mereka, Bayern akan lebih banyak bergantung pada penguasaan bola daripada biasanya.” Duel ini juga turut dibayangi kenangan pertemuan kedua tim di tempat yang sama dua tahun lalu. Saat itu Bayern yang berpesta usai menggasak Barca. Karena itu, Barca akan coba menghapus memori buruk ketika kalah 0-3 dari Bayern di Camp Nou pada leg kedua semiinal Liga Champions tahun 2013. Ini melengkapi kekalahan Blaugrana dengan agregat 0-7 dari Die Roten di semiinal Liga Champions pada musim tersebut. Hasil tersebut turut membuat catatan Bayern di Camp Nou kian bagus karena sudah menang tiga kali dalam empat lawatan terakhirnya di sana. Secara umum Barca juga tak punya catatan pertemuan bagus dengan Bayern. Tetapi Los Cules saat ini sedang melaju apik dengan membuat delapan kemenangan beruntun. Hal itu turut menjadi modal saat menjamu The Bavarians yang sebaliknya sedang tak dalam kondisi baik dalam laga tandang setelah cuma meraih dua kemenangan dari tujuh laga terakhir di markas lawan dalam Liga Champions. (dc-scw-scn-goal)

Perkiraan Pemain Barcelona: Bravo , Pique , Alves , Mascherano , Busquets, Alba, Rakitic , Inesta , Neymar , Messi , Suarez München: Nevuer , Martinz , Dante , Rainha , Strieder , Gaudino , Lahm , Weiser , Schweinsteiger, Götze , Muller

Head To Head 24/07/2013 01/05/2013 23/04/2013 27/07/2011 14/04/2009 08/04/2009

Persahabatan 2013 Bayern München 2 – 0 Barcelona UEFA Champions League 2012/2013 Barcelona 0 – 3 Bayern München UEFA Champions League 2012/2013 Bayern München 4 – 0 Barcelona Persahabatan 2011 Bayern München 0 – 2 Barcelona UEFA Champions League 2008/2009 Bayern München 1 – 1 Barcelona UEFA Champions League 2008/2009 Barcelona 4 – 0 Bayern München

Lima Laga Terakhir Barcelona : 22/04/15 Barcelona 2 – 0 Paris Saint-Germain 18/04/15 Barcelona 2 – 0 Valencia 16/04/15 Paris Saint-Germain 1 – 3 Barcelona 12/04/15 Sevilla 2 – 2 Barcelona 09/04/15 Barcelona 4 – 0 Almería Bayern München : 22/04/15 Bayern München 6 – 1 Porto 18/04/15 Hoffenheim 0 – 2 Bayern München 16/04/15 Porto 3 – 1 FC Bayern MünchenBAY 11/04/15 Bayern München 3 – 0 Frankfurt 09/04/15 Leverkusen 0 – 0 Bayern München

Data dan Fakta - Bayern akan menjalani penampilan keempat beruntun di semiinal Liga Champions yang merupakan sebuah rekor baru di klub. Cuma dua tim yang tampil lebih banyak di semiinal secara berurutan dalam sejarah Liga Champions: Barcelona (6 pada 2008-2013) dan Real Madrid (5 dari 2011-sampai sekarang). - Barca baru sekali menang dari delapan pertemuan sebelumnya lawan Bayern Munich (2 kali seri, 5 kali kalah) dalam kompetisi Eropa. - Bayern menang tiga kali dalam empat lawatannya ke Camp Nou di kompetisi Eropa (3 kali menang, 1 kali kalah). Klub Jerman itu adalah yang terakhir mengalahkan Barca di Camp Nou pada Liga Champions (3-0) pada Mei 2013. - Bayern sudah dua kali menghadapi Barca sebelumnya di semiinal kompetisi Eropa, dengan Bayern sama-sama terus melaju untuk jadi juara (Piala UEFA 1996 dan Liga Champions 2013). - Semiinal terakhir antara Barca dengan Bayern di Liga Champions (2012-13) berakhir dengan agregat 7-0 untuk kubu Jerman--agregat kemenangan terbesar di semiinal Liga Champions. - Barca sudah merangkai delapan kemenangan beruntun di Liga Champions dengan mencetak 2,5 gol per pertandingan. Ini menjadi rentetan terpanjang sejak sembilan kemenangan berturut-turut pada 2002-03. - Bayern cuma dua kali menang dalam tujuh laga tandang terakhir Liga Champions (2 kali imbang, 3 kali kalah) dan tanpa kemenangan dalam tiga laga tandang terakhir di kompetisi ini (1 kali imbang, 2 kali kalah). - Bayern telah membuat 30 gol di Liga Champions musim ini, lebih banyak daripada tim lain. Bayern cuma kurang satu gol lagi untuk menyamai rekor klub dalam hal banyaknya gol yang dibuat di Liga Champions musim ini (31 pada 2012-13). - Bayern merupakan satu-satunya tim dalam sejarah Liga Champions yang sudah membuat 6+ gol di tiga laga berbeda dalam satu musim Liga Champions. - Bayern sudah membuat enam gol sundulan dalam Liga Champions musim ini, yang merupakan jumlah terbanyak dari tim-tim lain dan juga sebuah rekor baru di klub itu untuk sebuah musim Liga Champions. - Barca sudah gagal mencetak gol dalam 197 menit terakhir lawan Bayern di Liga Champions, sejak gol Seydou Keita pada 14 April 2009. - Sembilan dari 10 gol terakhir Bayern lawan Barca di Liga Champions lahir di babak kedua. - Bayern (66,1%) dan Barca (63,9%) memiliki jumlah persentase penguasaan bola paling besar di Liga Champions musim ini. - Lionel Messi sudah terlibat dalam tiga dari lima gol terakhir Barca lawan Bayern di Liga Champions (2 gol, 1 assist). - Cuma Luiz Adriano yang mencetak lebih banyak gol (9) daripada Messi (8) di Liga Champions 2014-15. - Thomas Mueller membuat 27 gol di Liga Champions (66 pertandingan) dan kini menjadi pemain Jerman paling subur dalam sejarah Liga Champions. - Thomas Mueller sudah membuat tiga gol di dua pertandingan Liga Champions lawan Barca, lawan “favoritnya” selain CSKA Moskow. Ia sudah terlibat dalam empat dari tujuh gol terakhir Bayern lawan Barca di Liga Champions (3 gol, 1 assist). - Ini akan menjadi kali pertama Guardiola menghadapi Barca sebagai manajer tim lawan. sebelumnya ia sudah mengantarkan klub Spanyol itu meraih 14 titel.


OLAHRAGA

Jurnal Asia Rabu, 6 Mei 2015

14

PSMS vs Deli Putra

Suharto Fokus Lini Depan Medan | Jurnal Asia Setelah sukses dengan torehan positif melawan PSGL Gayo Lues, PSMS Medan kembali menggelar pertandingan ujicoba ke14 menjamu PS Deli Putra di Stadion Teladan Medan, Rabu (6/5) hari ini. Pertandingan kali ini arsitek PSMS Suharto lebih fokus di bagian lini depan. PS Deli Putra merupakan salah satu Divisi Utama PSMS. Prestasi klub binaan Pemko Medan antara lain Piala Gubsu U-17, Wiraland Cup, dan terakhir Piala Serumpun. Tidak hanya itu saja, Deli Putra telah banyak melahirkan pesepakbola handal yang bergabung pada pasukan Ayam Kinantan khususnya, dan klub-klub di Indonesia pada umumnya. Dalam menghadapi PSMS, sebagai ajang pemanasan bagi Deli Putra dalam melakoni Liga Nusantara. Pelatih PSMS Suharto telah mempersiapkan strategi untuk membungkam lawannya. “Dalam ujicoba kali ini kita fokus pada lini depan dengan tampil menyerang. Ada lima bomber, yakni Tambun Dibty Naibaho, Haris Tuharea, Fajar Fitri Adinata, Aldino Herdianto, Imam Baihaqi yang dipersiapkan untuk membobol gawang lawan,” ujar Suharto, Selasa (5/6) Mantan pemain yang telah 10 tahun mengabdi di PSMS menuturkan, penerapan serangan sesuai dengan materi yang diberikan kepada pemain selama mengikuti sesi latihanm sekaligus evaluasi terhadap perkembangan pemain depan. Secara bertahap pembenahan tim terus dilakukan, tidak hanya lini depan, tetapi semua lini yang dianggap belum memiliki gaya, karakter dan ciri khas permainan PSMS. Sementara itu, manager PSMS Ahmad Rivai Lubis mengatakan pertandingan ujicoba yang dilakukan PSMS sebagai bahan evaluasi bagi tim untuk segera melakukan pembenahan sehingga punggawa Ayam Kinantan menjadi tim yang solid dan tangguh. Tidak hanya itu saja, pertandingan ujicoba juga merupakan program rutin dari tim pelatih untuk melihat secara nyata penampilan pemain dari materi latihan hingga penerapan dalam pertandingan. “Pertandingan ujicoba ini juga untuk menjalin kekeluargaan antara pemain, tim pelatih dan masyarakat sebagai pendukung setia PSMS. Suporter sebagai pemain ke-12 merupakan bagian yang tak terpisahkan dengan PSMS, tanpa adanya suporter pertandingan sepakbola akan sunyi dan senyap. Suporter dan pendukung setia PSMS, tanpa disadari akan membangun motivasi bagi tim untuk memenangkan pertandingan. Insya Allah apa yang menjadi impian masyarakat Medan, PSMS menuju ISL dapat tercapai,” katanya. Di sisi lain, Manajer PS Deli Putra Azam Nasution mengatakan dalam menghadapi PSMS akan membuat pemain semakin semangat dan memiliki motivasi yang tinggi. Apalagi tim akan menurunkan pemain muda U-21 ditambah dengan pemain senior. Meskipun dalam pertandingan ujicoba, namun laga ini penuh gengsi bagi Deli Putra. “Strategi jitu tentu telah disiapkan pelatih untuk mematahkan setiap langkah serangan yang dibangun PSMS. Adanya ujicoba ini akan menambah pengalaman bagi tim karena yang dihadapinya merupakan tim besar kota Medan yang bermaterikan pemain berkualitas. Namun, hal itu tak membuat Deli Putra menjadi ciut nyali dan akan membuktikan sebagai tim untuk memperoleh nilai penuh,” pungkasnya (bambang nl)

Teori Konspirasi Kekalahan Pacquiao Merebak Las Vegas | Jurnal Asia Kemenangan Floyd Mayweather Jr atas Manny ‘Pacman’ Pacquiao masih menyisakan pro dan kontra bagi penonton yang menyaksikan mega ight tersebut. Banyak yang tidak percaya, Pacquiao bisa kalah dalam duel ini.

Pertina Medan Seleksi Petinju Medan| Jurnal Asia Jelang menghadapi Kejuaraan Daerah (Kejurda) tinju di Binjai, 11-26 Mei mendatang. Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Medan menggelar seleksi petinju di Pusat Pembinaan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Sumut Jalan Sunggal Medan, Selasa (5/5). “Seleksi ini diikuti sebanyak 40 petinju yunior, youth (remaja) dan senior atau elite yang berasal dari sasana-sasana kota Medan. Para petinju akan bersaing dalam menghadapi Kejurda di Binjai yang sudah diambang pintu. Diharapkan melalui seleksi ini ada atlet potensial yang akan diproyeksikan mengikuti Kejurda,” jelas tim seleksi Biner Dabuke didampingi Binsar Simamora. Dikatakannya, tak mau tampil asal-asalan di ajang Kejurda Pertina Medan, mereka berusaha untuk mendapatkan petinju terbaik lewat seleksi. Para atlet yang lolos seleksi langsung dilakukan pembinaan untuk fokus latihan. Prestasi yang paling utama diusung Pertina Medan pada Kejurda di Binjai. Lebih lanjut ia menuturkan, seleksi digelar oleh tim penyeleksi yang akan mencari 17 hingga 18 petinju berbakat dan memiliki talenta sebagai petinju yang handal dan tangguh. Apalagi dalam menghadapi Kejurda, Pertina Medan akan mengirimkan petinju sebanyak-banyaknya dan mengikuti setiap kelas yang dipertandingkan. Tidak dipungkiri, tambahnya, Medan sebagai kota ketiga terbesar di Indonesia merupakan barometer perkembangan dunia tinju di tanah air. Untuk itu, dalam setiap bulannya Pertina Medan segera melakukan pembinaan untuk mendapat bibit petinju yang mampu berbicara di pentas daerah dan nasional. Selain itu, pembinaan yang dilakukan terhadap petinju, agar Medan tidak pernah kehabisan atlet tinju sepanjang masa. “Untuk itu diharapkan kepada atlet yang lolos seleksi agar fokus dalam latihan dan kosentrasi dalam menghadapi Kejurda. Pertina Medan tidak memiliki target dalam Kejurda di Binjai, namun event yang ikuti para petinju semakin mematangkan diri untuk menambah pengalaman dan jam terbang. Selain itu, sebagai ajang pemanasan jelang menghadapi Pra Pon, September mendatang. (bambang nl)

Rockets dan Cavs Tumbang di Laga Pertama Jakarta | Jurnal Asia Houston Rockets dan Cleveland Cavaliers sama-sama menelan kekalahan kandang dalam game pertama di semiinal wilayahnya. Rockets tunduk 101-117 dari Los Angeles Clippers dan Cavs kalah 92-99 dari Chicago Bulls. Dalam game pertama semifinal Wilayah Barat yang dilangsungkan di Toyota Center, Selasa (5/5) WIB, Rockets menyudahi kuarter pertama dengan keunggulan 25-19 atas Clippers. James Harden tiga kali menyumbang poin terakhir untuk tuan rumah di kuarter ini. Keunggulan Rockets sempat bertambah sampai selisih lima bola di pertengahan kuarter dua. Tetapi Clippers, yang tak diperkuat Chris Paul (cedera hamstring), mampu menipiskan ketinggalan di akhir kuarter menjadi 46-50. Clippers terus menekan dan JJ Redick akhirnya membuat tim tamu memimpin 66-65 saat kuarter tiga masih menyisakan 4,5 menit lagi. Dua free throw JJ Redick di akhir kuarter ini bahkan membuat Clippers sudah unggul 83-77. Keunggulan tersebut mampu terus dipertahankan Clippers, yang di kuarter empat juga mengungguli perolehan poin Rockets dengan 34-24. Clippers pun memenangi game pertama untuk unggul 1-0 atas Rockets. Blake Grifin berkontribusi signiikan atas kemenangan Clippers tersebut dengan mencatatkan triple-double berkat 26 poin, 14 rebound, dan 13 assist. Sementara di Quicken Loans Arena, Derrick Rose mengemas 25 poin, dan Pau Gasol menambahkan 21 poin dan 10 rebound untuk membantu Bulls mengalahkan tuan rumah Cavs sekaligus memimpin 1-0 dalam partai semiinal Wilayah Timur tersebut. Bulls relatif pegang kendali sepanjang permainan walaupun Cavs sempat memperlihatkan indikasi bangkit, khususnya ketika dua kali menyamakan skor di kuarter tiga. Sumbangan 30 poin dari Kyrie Irving dan aksi LeBron James yang mendonasikan 19 poin, 15 rebound, dan 9 assist pada akhirnya juga tidak dapat menghindarkan Cavs dari kekalahan. (dc)

Bertarung di MGM Arena Las Vegas Amerika Serikat, Minggu (3/5) lalu, Pacquiao memang tampil lebih agresif dibanding lawannya, Mayweather. Petinju asal Filipina itu terus berusaha menekan Mayweather sejak ronde awal. Sebaliknya, Mayweather justru lebih banyak menghindar. Dengan jangkauan yang lebih jauh, Mayweather terus menjaga jarak dengan Pacman. Ketiga hakim akhirnya, kompak memenangkan Mayweather, 118-110, 116-112, dan 116112. Hasil ini semakin memperpanjang rekor tak terkalahkan petinju asal Amerika Serikat tersebut. Namun banyak yang menganggap Pacquiao telah dicurangi dalam duel ini. Belakangan teori konspirasi bahkan mencuat setelah salinan penilaian ketiga hakim, beredar ke publik. Seperti dilansir Mirror.co.uk, kekeliruan dalam mengisi kolom penilaian dianggap sebagai skenario untuk memenangkan Mayweather. Pada masing-masing kartu nilai yang dipegang wasit, angka tertinggi memang berada di bawah kolom yang tertera nama

Floyd Mayweather. Namun kekeliruan terjadi saat wasit mencantumkan posisi masing-masing petinju saat di atas ring. Ketiga wasit kompak mengisi R (red/ merah) untuk Mayweather dan B (blue/ biru) bagi Pacquiao. Padahal, posisi yang benar adalah sebaliknya, Pacquiao berada di sudut merah, sedangkan Mayweather berada di sudut biru. Data ini memantik kecaman dari para pendukung Pacquiao. Melalui jejaring sosial Twitter, mereka ramai-ramai menyerukan pertarung ulang. A p a k a h Pa c q u i a o b e n a r- b e n a r memenangkan duel? Pada kesimpulan akhir hakim tetap saja menuliskan bahwa Floyd Mayweather menang angka mutlak. Pacquiao sendiri benar-benar tidak terima dengan kekalahan dari Mayweather ini. Bahkan, dia sudah merasa dicurangi sebelum melakoni duel perebutan gelar WBC/WBA/WBO kelas Welter tersebut. Petinju berjuluk Pacman itu memang tidak dalam kondisi it jelang pertarungan karena mengalami cedera bahu kanan. Alhasil, saat berduel dengan Mayweather dia kurang maksimal dalam 12 ronde yang dilakoni. Pacquiao menilai Komisi Atletik Nevada (NSAC) telah bersekongkol dengan kubu Mayweather. Sebab, dia tidak diperkenankan untuk menggunakan obat penghilang rasa sakit. Padahal, petinju berusia 36 tahun tersebut sudah memboyong dua dokter pribadinya dari Los Angeles ke Las Vegas untuk tetap memantau kondisi cedera yang dideranya. “Ketika ditanya soal obat penghilang rasa sakit sebelum pertarungan, mereka

mengatakan itu adalah hukum di Nevada. Apakah seseorang pantas menerima suntikan atau tidak. Padahal ini bukan doping, ini hanya penghilang rasa sakit, tapi mereka selanjutnya mengatakan tidak apa-apa. Itulah mengapa saya membawa dua dokter dari Los Angeles ke Las Vegas untuk mengecek kondisi saya setiap malam,” kata Pacquiao. Tapi, lanjut Pacquiao, jelang tanding tiba-tiba Komisi Atletik Nevada datang ke ruang ganti. Pacquiao merasa terkejut ketika mereka melarang menggunakan obat penghilang rasa sakit. “Itulah yang membuat saya kecewa atas keputusan NSAC, karena saya yakin mereka tahu tentang hal ini. Mereka mengklaim bahwa kami tidak mengisi persetujuan tentang hal ini, padahal kami sudah mengisinya dan memenuhi persyaratan yang mereka minta agar saya bisa mendapatkan obat penghilang rasa sakit itu,” tuturnya. Kekesalan Pacquiao kian bertambah usai NSAC juga melarangnya meminum air vitamin yang biasa dikonsumsinya. Petinju yang sudah mengalami enam kekalahan tersebut mengaku ini untuk kali pertama sejak 20 tahun kariernya dilarang meminum air vitamin. Salah satu juri dari duel tersebut, Glenn Feldman, mengungkapkan bila kondisi Pacquiao memang tidak it benar untuk bertarung. Itu juga yang membuat Mayweather bisa meladeni perlawanan Pacquiao dan akhirnya keluar sebagai pemenang. “Saya tidak pernah melihat Manny meringis. Namun, saya melihat tidak

ada hubungannya dengan pertarungan. Mayweather berdiri tegak di tengah ring. Itu sebabnya dia menang,” kata Feldman. Langsung Operasi Setelah menjalani pertarungan melawan Mayweather, Pacquiao akan langsung menjalani operasi pada pekan ini. Pacman mengalami sobek otot pada manset rotator kanannya. Manset rotator adalah nama untuk sekelompok otot dan tendon yang bertindak menstabilkan bahu. Dan salah satu otot pada bahu kanan Pacman sobek dalam persiapan pertarungan kemarin. Kubu Pacquiao mengklaim kalau cedera bahu ini yang membuat dia gagal memberikan kekalahan pertama bagi Mayweather pada laga di MGM G ra n d G a rd e n A re n a l a l u . “ Ka m i saja mendapatkan konfirmasi kalau pemindaian MRI memperlihatkan manset rotatornya ada yang sobek. Sobekannya cukup signiikan,” ujar ahli ortopedi, Neal ElAttrache. Waktu pemulihan untuk boxer asal Filipina itu bisa memakan waktu sembilan bulan sampai satu tahun lamanya. Jangka waktu pemulihan yang lama membuat kemungkinan tarung ulang lawan Mayweather kontra Pacquiao tak akan pernah terjadi. Pasalnya, Mayweather menyatakan hanya akan satu kali lagi bertarung pada September mendatang sebelum pensiun. Cedera Pacquiao kabarnya terjadi dua pekan sebelum pertarungan dimulai, dan pertama kali diungkapkan oleh promotor Top Rank, Bob Arum, setelah kemenangan Mayweather. (vv-dc)

t

Jelang PON XIX

KONI Sumut Dapat Dukungan Pangdam I/BB Medan| Jurnal Asia Pangdam I/BB Mayjen TNI Edy Rahmayadi menegaskan pihaknya siap mendukung program KONI Sumut yang kini fokus mempersiapkan atlet menghadapi Porwil se-Sumatera maupun babak Kualiikasi PON 2015 serta PON 2016 di Jawa Barat. “Kalau memang KONI Sumut menilai ada fasilitas ataupun sarana dan prasarana milik Kodam I/BB yang dapat digunakan untuk menunjang program latihan atlet, silahkan dipakai,” tegas Edy Rahmayadi saat menerima audiensi pengurus KONI Sumut pimpinan Gus Irawan Pasaribu di Makodam I/BB Jalan Gatot Subroto Medan, kemarin. Dalam audiensi turut dihadiri Kadispora Sumut Baharuddin Siagian dan Sekretaris Sakiruddin, didampingi Ketua Harian KONI Sumut John Ismadi Lubis dan Sekum KONI Sumut Chairul Azmi Hutasuhut. Sementara itu, Pangdam I/BB Mayjen TNI Edy Rahmayadi didampingi Aster Kasdam I/BB Kol Arh Fachrudin, Kajasdam I/BB Kol Inf KF Siregar, Kapendam I/BB Kol Inf Enoh Solihuddin dan Sahli Pangdam I/BB Bit Ideologi Kol Inf Made Sukarya. Pangdam dengan ciri khasnya tegas dan lugas menyebutkan, selaku putra daerah Sumut (Anak Medan), ia mengaku prihatin dengan prestasi olahraga di provinsi tempat ia dibesarkan, terkhusus lagi PSMS Medan, tim kesayangannya yang justru anjlok. Karena itu, setelah di menjabat sebagai Pangdam I/BB, Jenderal berbintang dua ini

melakukan gebrakan, mengajak berbagai elemen baik pejabat, pimpinan BUMN dan BUMD maupun pengusaha untuk memberi kepeduliannya membangun kembali PSMS Medan. “Saya tidak punya kepentingan di sini. Yang saya inginkan hanya satu, bagaimana taji tim “Ayam Kinantan harus kembali tajam, dan kokoknya pun kembali terdengar,” ujar Edy. Dalam pertemuan yang berlangsung familiar itu, Panglima juga meminta kepada Gus Irawan dan pengurus KONI Sumut lainnya menyatukan tekad, visi dan misi dan merumuskan langkah-langkah apa yang bisa diambil untuk membangun kembali prestasi olahraga Sumut secara keseluruhan. “Tidak ada kata terlambat. Dan kalaupun sudah terlambat, hal itu jauh lebih baik daripada kita tidak berbuat sama sekali. Selagi untuk kebaikan dan memajukan nama Sumut, saya siap membantu. Bahkan kalau perlu, tentukan apa tugas saya, saya siap untuk melaksanakannya,” tegas Edy. Dalalm kesempatan tersebut Edy juga menyorot tentang persiapan tim sepakbola Pra PON Sumut yang kabarnya melakukan persiapan di Kisaran. “Saya sudah sarankan, persiapan tim sepakbola kalau perlu dilaksanakan di Lapangan Makodam I/BB. Di sini juga banyak pemain yang usianya masih di bawah 23 tahun, sesuai ketentuan di PON nanti. Silahkan gunakan pemain tersebut jika memang dibutuhkan oleh tim,” tegas Edy.

Pria yang telah menjalani tugas militer dari Sabang hingga Marauke juga memberi saran kepada KONI Sumut, agar para atlet juga dibekali pelatihan khusus secara semi militer, guna membangun karakter building, sikap pantang menyerah, menanamkan fanatisme bahkan nasionalisme, yang nantinya dibutuhkan untuk memenangi pertandingan. “Kalau perlu kita buat di Rindam I/BB Pematangsiantar. Fasilitas di sana sangat mendukung,” tambah Edy. Saran Panglima tersebut disambut baik Gus Irawan Pasaribu. “Terima Kasih Pak Panglima. Dukungan Bapak menambah semangat kami, dan saran untuk memberikan pelatihan khusus bagi atlet, kami kira juga sangat tepat,” ujar Gus.

Dijelaskannya, KONI Sumut b ekerj a sa m a d en g a n i n d u k-i n d u k organisasi olahraga, fokus mempersiapkan atlet menghadapi Porwil se-Sumatera di Babel serta Kejurnas yang semuanya adalah Babak Kualiikasi PON XIX. Tantangan dan rintangan dalam persiapan atlet, tentu ada. Namun dukungan dan masukan serta motivasi Pangdam I/BB Edy Rahmayadi membuat KONI Sumut kini lebih optimis. Rasa kebersamaan yang selalu dibangun dan dikedepankan Pangdam I/ BB, menurut Gus Irawan harus terus ditumbuhkembangkan. Karena seberat apa pun tugas yang akan dikerjakan, jika dilaksanakan bersama-sama, tentu akan lebih ringan. (Rel/bambang nl)


peristiwa

Jurnal asia rabu, 6 Mei 2015

15 Penjambret Abang Politisi Elit PDI-P Diringkus Medan | Jurnal Asia Setelah dua pekan lebih diburu, petugas Unit Jahtanras Polresta Medan akhirnya meringkus satu pelaku penjambretan yang dialami Sumihar Panjaitan (60), abang kandung politisi elit PDI Perjuangan, Trimedya Panjaitan. Pelaku ditangkap petugas di kawasan Jalan Prof HM Yamin, Medan. “Sudah kita amankan satu pelaku,” ujar Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Wahyu Bram Istanto saat dihubungi wartawan via selular, Selasa (5/5) siang. Dirinya menjelaskan, penyidik masih melakukan pengembangan terkait kasus ini. “Saya tidak bisa memberikan keterangan lebih lanjut, karena masih rahasia (pengembangan), tapi kalau diamankan benar,” terangnya. Diketahui, Minggu (19/4) siang kemarin, Sumihar Panjaitan (60) yang merupakan abang kandung politisi elit PDI Perjuangan, Trimedya Panjaitan dijambret di Stasiun Kereta Api Medan. Akibat penjambretan ini tas korban disikat pelaku. Kejadian bermula saat korban yang merupakan warga Kalibata, Jakarta, membuat laporan di Polsek Medan Barat. Kejadian ini berawal ketika korban baru saja turun dari beca motor (betor) yang ditumpanginya di Stasiun Kereta Api Medan, Jalan Stasiun. Akibat penjambretan ini korban merugi belasan juta rupiah. (bowo)

Jurnal Asia | Ant: Abdul Malik Ibrahim

TEMBAK MATI CALO. Petugas menunjukkan foto tersangka Eko Pujo S calo CPNS yang di tembak mati beserta barang bukti saat gelar kasus di Polres Gresik, Gresik, Jawa Timur, Selasa (5/5). Tersangka tewas akibat melawan petugas dengan merebut senjata api milik polisi.

Jurtul Togel Meringkuk di Sel

Nekat Menjambret

anak polisi Diamuk Massa Medan | Jurnal Asia Seorang anak polisi yang bertugas di Polsek Medan Barat, Papin Adrianus Dabukke (22) dan rekannya Irfan (20), keduanya warga Jalan Bhayangkara Percut Sei Tuan, nyaris tewas dihajar massa lantaran menjambret tas seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Jalan Gurila Medan Perjuangan, Senin (4/5) malam. M e n u r u t d a t a ya n g d i d a p a t d i kepolisian Selasa (5/5) siang, kejadian

itu berawal saat korban bernama Herlina Ratna Sari (45) baru saja pulang kerja di Kawasan Jalan Wahidin Medan. Setelah turun dari angkutan kota (Angkot), kemudian dia berjalan kaki menuju rumahnya di Jalan Gurila Gang Mangun, Medan Perjuangan. D i s i t u l a h k e d u a p e l a k u ya n g berboncengan mengendarai sepedamotor matic BK 2460 ADQ, melihat korban berjalan kaki sambil memegang tas. Tanpa ada rasa takut, seorang dari tersangka merampas tas yang digenggam ibu yang memiliki dua anak ini. Menyadari tasnya diambil orang, Herlina pun langsung berteriak minta tolong kepada warga. Mendengar jeritan itu, masyarakat sekitar dan pengendara

motor langsung mengejar kedua remaja tersebut. Tak jauh dari pelariannya, dua bandit jalanan inipun tertangkap karena terjebak macet. Terang saja, anak polisi bersama rekannya pun menjadi amukan emosi massa. Beruntung petugas Reskrim Polsek Medan Timur yang mendapatkan kabar dengan cepat menyelamatkan nyawa kedua pelaku dari amukan warga. Namun karena luka cukup parah, Papin dan Irfan pun dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan. “Tadi malam bapak si Papin datang ke Polsek, rupanya bapaknya anggota polisi. Dulu orangtuanya itu pernah jadi anggota saya,” kata seorang petugas Polsek Medan Timur yang

enggan menyebutkan namanya. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, AKP Alexander Piliang melalui Panit I, Iptu Deden Permanan menjelaskan, saat kejadian, korban juga mengalami luka karena sempat terjatuh. “Belum kita periksa, karena luka kedua tersangka cukup parah. Kasus ini masih kita proses karena korban sudah buat laporan. Korban juga mengalami luka karena saat dijambret itu dirinya terjatuh,” terangnya. Saat disinggung mengenai kebenaran tentang seorang tersangka anak dari anggota polisi, Deden pun tidak bisa membantah. “Saya belum tahu pasti, memang kabarnya seperti itu,” ujarnya. (bowo)

Camat Medan Perjuangan Jaring Pasangan Mesum Medan | Jurnal Asia Menjamurnya kos-kosan di Kelurahan Sei Kera Hulu, Kecamatan Medan Perjuangan menjadi target pihak kecamatan, untuk melakukan sweeping. Petugas berhasil menciduk dua pasangan mesum tanpa identitas. Mereka adalah Susanti (30), warga Aceh Tamiang dan pasangannya Acai (38), warga Jalan Bambu I. Selain mereka, petugas juga mengamankan satu pasangan lainnya yakni Zhafiv Bin Zamburi (26), warga Jalan Kajang Perdana II, Malaysia, Kuala Lumpur dan Fatiminah Hulu (26), warga Nias. Dalam razia Senin (4/5) sekira pukul 20.00 WIB, pasangan

kumpul kebo langsung diangkut ke mobil patroli. Usai diperiksa di Kantor Lurah Sei Kera Hulu, kedua pasangan mesum ini berkilah tidak melakukan apa-apa di kamar kos tersebut. Seperti halnya dengan penuturan Susanti, Acai merupakan saudara. Saat itu ia sedang berkunjung. “Sumpah, kami di kamar tidak ada berbuat zinah,” ungkap wanita yang ngekos di Jalan Rejeki, Kelurahan Sei Kera Hulu ini. Sedangkan Acai mengatakan, kedatangan ke kos Susanti hanya sekadar berkunjung, lantaran sudah lama tidak ketemu dengan dirinya. “Saya itu kan sama Susanti bersaudara. Masak saya dituduh berbuat zinah,” ujarnya kesal.

Sementara, pasangan lain, Zhaiv Bin Zamburi mengatakan, sudah dua tahun tinggal bersama pasngannya, Fatiminah Hulu di kos ini. “Kami ini pasangan suami istri. Jadi pemilik kos tidak melarang kami tinggal di sini,” tuturnya. Apalagi, menurut pemilik usaha kafe di daerah Medan Perjuangan ini, pemilik kos tidak pernah meminta buku nikah sebagai identitas. Makanya razia tersebut sangat disayangkan, karena main gerebek tanpa ada himbauan. Te r k a i t h a l i t u , C a m a t Medan Perjuangan, Dedi JP Harahap mengatakan, pihaknya melakukan Operasi Gabungan Muspika dalam hal perzinahan

atau kumpul kebo yang dilakukan di Lingkungan 10 dan 11. “Dari penggerebekan tersebut, dua pasangan tanpa ikatan resmi dan anak di bawah umur tanpa identitas yang ngekos di tempat tersebut diamankan petugas. Mana tahu ada perdagangan manusia,” tandasnya kepada wartawan, Selasa (5/5). Daerah tersebut, kata Dedi, perlu dilakukan regulasi khusus terhadap kos-kosan yang melakukan pelanggaran yang telah membuat resah warga sekitar. Makanya pemilik ko s a k a n s e g e ra d i s u ra t i . “Hal ini akan kita sampaikan kepada Pemko Medan untuk mengeluarkan peraturan ketat

mengenai izin rumah kos-kosan. Sedangkan kedua pasangan itu sudah kita bebaskan, setelah mereka dijamin oleh pemilik kos,” ungkap Dedi. Menyikapi hal tersebut, pemilik kos di Jalan Rejeki, Sunartiani merngatakan, pasangan Zhaiv Bin Zamburi dan Fatiminah Hulu mengaku pasangan suami istri. Begitu punmereka tidak bisa menunjukkan bukti tersebut. “Makanya pasangan itu kita keluarkan dari kos ini. Ke depan kita lebih hati-hati lagi menerima anak kos. Kita khawatir tempat ini dijadikan maksiat. Sedangkan pasangan Susanti juga kita keluarkan,” tegas Sumartiani. (mag-04)

Disiksa Guru Karena Mencuri

Bocah Tuna Wicara Melapor ke Polresta Medan Medan | Jurnal Asia Dipergoki mencuri 8 butir telur, seorang bocah tuna wicara, JAT (14), warga Dusun II, Desa Sikeben, Kecamatan Sibolangit, Deli Serdang disiksa tetangganya dengan cara dicambuk dan diikat selama 10 jam. Atas kejadian ini, korban pun melaporkan tetangganya, Ranggut boru Bangun (50) ke Polresta Medan, Selasa (5/5). Informasi dihimpun, kejadian bermula ketika korban, pada Kamis (30/4) pagi lalu, dipergoki tengah

mencuri 8 butir telur ayam di kandang ayam milik Ranggut yang seharinya berprofesi sebagai guru SMP ini. Geram dengan ulah korban, wanita paruh baya ini langsung menarik bocah tuna wicara itu dan mencambuknya dengan tali nilon pengikat kambing. Bukan hanya itu, JAT juga diikat tanpa diberi makan dan minum. Setelah berjam-jam memperlakukan bocah itu dengan kasar, Ronggut baru menelpon ibu bocah ini, Saurma Dameriani Pasaribu (44) dan memberitahukan

perbuatan anaknya. Mendengar kejadian ini, sontak ibu korban langsung mendatangi kediaman sang guru untuk menyelamatkan anaknya. Saurma mengaku sudah bermohon agar anaknya tidak diapa-apakan. Dia pun berjanji mengganti kerugian atas pencurian itu. Namun, Kamis sekitar pukul 20.00 WIB, saat menjemput JAT, Saurma justru menemukan putranya di pinggir jalan dengan tangan terikat dan wajahnya ketakutan.

Saurma sempat bertemu dengan Ranggut meminta pertanggungjawaban. Namun, dia justru ditantang untuk mengadu ke polisi. Hingga akhirnya perempuan itu kemudian mem bawa JAT mengadu ke Mapolresta Medan. Wakasat Reskrim Polresta Medan, AKP Victor Zi l iwu mengatakan, mereka masih memeriksa saksi-saksi. Namun, polisi kesulitan berkomunikasi dengan JAT. “Korban belum bisa minta keterangan secara lengkap

karena korban ada gangguan dari lahir. Jadi kami masih menunggu bantuan ahli, seperti ahli bahasa isyarat,” katanya. Ziliwu mengatakan, mereka masih mendalami tindak kekerasan yang terjadi terhadap JAT. Hal itu akan diketahui setelah korban divisum. Dalam penanganan kasus ini, polisi juga berkoordinasi dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Sumut. “Karena itu kan prosedur jika ada anak yang menjadi korban atau pelaku,” sebutnya. (bowo)

Enam Kali Beraksi

Pelaku Jambret Diamankan Polisi Medan | Jurnal Asia Kepolisian Sektor (Polsek) Helvetia meringkus dua tersangka kasus perampokan yang terjadi di Jalan Sumarsono/Simpang Bingung, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia. Kedua bandit jalanan ini ditangkap dari kediaman mereka m a s i n g - m a s i n g . Ke d u a t e s a n g k a masing-masing bernama Parjo Deriston Situngkir alias Parjo (21) dan Rubensius Napitu alias Ruben (20), keduanya warga Jalan Kamboja III, Kelurahan Helvetia, Kecamatan Medan Helvetia. Informasi dihimpun Jurnal Asia menyebutkan, kejadian itu bermula pada Minggu (3/5) malam, sekira pukul 19.30 WIB, saat kedua pelaku yang mengendarai sepedamotor Honda Supra X 125 warna hitam BK 6324 AAQ melintas di kawasan Sumarsono untuk mencari mangsa. Ketika melintas di Simpang B i n g u n g , ke d u a p e l a k u l a n g s u n g merencanakan aksi setelah me_milih korbannya. Setelah sepakat, Parjo yang me-

rupakan joki dan Rubensius sebagai esekutor langsung tancap gas untuk mendekati korban. Tepat di sebelahnya, kedua pelaku pun merampas dompet korban yang bernama Elminam, yang saat itu dibonceng suaminya. Elminam langsung berteriak maling, namun pelaku berhasil membawa kabur dompet korban yang berisikan uang tunai Rp20 ribu dan satu unit HP. Usai kejadian, korban kemudian mendatangi Polsek Helvetia untuk membuat laporan. Setelah melakukan penyedilikan selama dua hari, polisi akhirnya berhasil meringkus kedua pelaku begal itu di rumahnya masing-masing. Tak mau berlama-lama lagi, petugas langsung memboyong pelaku ke Polsek Medan Helvetia guna menjalani hukuman, Selasa (5/5). Kepada Jurnal Asia, Parjo mengaku sudah enam kali beraksi. “Udah enam kali aku beraksi sama Rubensius. Tapi aku uda lupa di mana aja aku beraksi. Aku yang bawa kereta pas kami main di Simpang Bingung dan dia yang merampasnya,” ujar Parjo.

Kapolsek Medan Helvetia, Kompol Ronni Bonic didampingi Kanit Reskrim, AKP Hendrik Temaluru mengatakan, kedua pelaku dikenakan pasal 365

ayat (2) ke 2e Jo 363 ayat (1) ke 4e 53 KUHPidana, dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara. (mag-07)

Jurnal Asia | Ant: Imam

KAPOLSEK Medan Helvetia, Kompol Ronni Bonic (kiri) didampingi Kanit Reskrim, AKP Hendrik Temaluru (kanan) mengapit dua tersangka jambret, Selasa (5/5).

Langkat | Jurnal Asia Seorang juru tulis (jurtul) togel berinisial SY alias Acul (48), warga Dusun II Sepakat, Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjungpura, Kabupaten Langkat diamankan unit VC Judi/sila Polres Langkat tanpam perlawanan, Senin (4/5) sekira pukul 18.30 WIB. Informasi dihimpun, SY ditangkap polisi yang sedang menyamar di sebuah warung di Dusun II, Desa Serapuh Asli Kecamatan Tanjungpura, Kabupaten Langkat. Pengamanan SY berawal dari informasi yang diterima pihak kepolisian yang menyebut kalau di sekitar lokasi ada seseorang yang kerap menjajakan permainan judi jenis kupon. Setelah target digambar, personil langsung melakukan penggerebekan. Dari tangan SY, polisi menyita 1 lembar kertas berisi angka nomor pemasang, 40 lembar kertas kosong dan uang tunai sebesar Rp 242.000. Di hadapan petugas, pelaku mengaku kalau dirinya berperan sebagai tukang tulis dan mendapat penghasilan 15 % dari total omzet atau sekitar Rp150 ribu s/d Rp300 ribu dalam sehari. Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Agus Sobarna Praja, membenarkan penangkapan tersebut. “Iya benar. Kami mengmankan seorang tersangka judi jenis togel. Kasus ini masih kami kembangkan,” kata Agus, Selasa (5/5). (reza fahlevi)

Baru Pulang Beli Batu Akik

Hendra Ditikam Kakaknya Hingga Tewas Jakarta | Jurnal Asia Hendra Saputra (33) tewas dibunuh kakak kandungnya di rumahnya sendiri, Jl Kampung Rawa Selatan III RT 09/8 Kelurahan Kampung Rawa, Johar Baru, Jakarta Pusat. Belum jelas apa motif Suhendi (35) membunuh adiknya itu. Namun menurut polisi, motifnya adalah masalah keluarga. Istri korban, Ika (29) menjelaskan, pada Senin (4/5) sore kemarin sekitar pukul 17.00 WIB, suaminya bersama putra mereka, Adel (2) dan adik iparnya, Adimas (21) baru tiba di rumah. “Mereka habis beli batu akik,” ujar Ika di RS Cipto Mangunkusumo, Jl Diponegoro, Jakarta Pusat, Selasa (5/5). Saat itu, pelaku berada di dapur sedang memasak mie goreng. Hendra sempat menyapa kakaknya yang baru 2 minggu tiba di Jakarta ini. Namun sang kakak tak merespon. Tak disangka, tiba-tiba Suhendi mendatangi Hendra dan langsung menikamkan pisau ke dadanya. Tak sempat menghindar, Hendra yang saat itu tengah berbincang dengan Adimas di halaman rumah langsung ambruk dengan darah bercucuran dari dada. Seluruh anggota keluarga itu kaget dan langsung membawa Hendra ke RS Cipto Mangunkusumo. “Saya relek teriak kencang. Saya juga sempat melihat kakak ipar saya itu bawa pisau berlumuran darah kembali ke dalam rumah,” ujar Ika. Warga yang mendengar teriakan tersebut langsung berusaha menolong dan melapor ke pihak kepolisian. Tak lama kemudian Suhendi langsung diamankan. Namun malang, setelah menjalani perawatan intensif di RSCM, nyawa Hendra tak tertolong. Ia mengembuskan nafas terakhirnya kemarin subuh, sekitar pukul 04.30 WIB. Menurut Ika, kakak iparnya tersebut memang sempat mengalami gangguan jiwa. Sebelumnya Ia menjalani perawatan di Cirebon selama 3 bulan dan baru pulang ke Jakarta 2 minggu yang lalu. “Korban menderita luka tikam di bagian rusuk sebelah kanan serta goresan pisau di sepanjang dada hingga akhirnya meninggal dunia,” kata Kapolsek Johar Baru, Kompol Wiyono. Pria asal Sumatera Barat tersebut hari ini diterbangkan ke kampung halamannya. Pria yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang mainan di depan Masjid Akbar, Kemayoran ini akan dimakamkan di tanah kelahirannya. “Pelaku sudah kami amankan dan ini masalah keluarga,” tutup Wiyono. (dc)

Janda Tewas di Kamar Hotel

Keluarga Curigai Kenalan Korban di Facebook Solo | Jurnal Asia Yuliati Wulandari (33) tewas di sebuah kamar hotel di Solo. Keluarga mencurigai pelaku adalah kenalan korban yang dikenal lewat facebook, karena memang janda beranak dua itu sering mengatakan sedang mencari pendamping lewat jejaring sosial itu meskipun telah dilarang keluarga. Sedangkan polisi mengaku telah mengantongi ciri-ciri pelaku yang membawa lari motor dan sejumlah barang milik korban. Seperti diberitakan sebelumnya, Yulita Wulandari asal Sukoharjo ditemukan dalam kondisi tewas di sebuah hotel di Solo. Belasan luka tusukan bersarang di perut bagian kanan dan sebuah tusukan di leher. Penjaga hotel mengatakan Yulita masuk ke hotel bersama seorang lelaki yang mengaku sebagai suaminya yang lalu meninggalkan hotel membawa motor dan barang-barang milik korban. “Kami mengamati di wall facebook milik Yulita, dia sering berkomunikasi akrab dengan seseorang yang menjadi teman di facebook. Bahkan mereka saling memanggil ‘ayah-bunda’. Dia memang mengatakan akan mencari pendamping hidup lagi lewat facebook. Kami sudah sering mengingatkan pada‎nya tentang resikonya karena sudah sering terjadi kejahatan lewat kenalan seperti itu, tapi sepertinya dia tidak mengindahkan,” ujar paman korban, Trisno Saputro, Selasa (5/5). Sedangkan pihak kepolisian mengaku telah mengantongi ciriciri khusus teman kencan korban yang didapat dari keterangan sejumlah saksi yang sempat bertemu ketika masuk maupun ketika meninggalkan hotel. Namun demikian polisi mengatakan bahwa kasus tersebut masih dalam penyelidikan. “Dari lokasi kami mengamankan ‎sejumlah barang bukti, diantaranya sebuah sandal bagian kanan, handuk warna merah, kerudung warna ungu, sprei terdapat darah korban, tas jinjing milik korban warna hitam, asbak dan puntung rokok, sebuah helm warna hitam dan dua botol sprit serta satu botol minuman kemasan‎,” ujar Kasubag Humas Polresta Surakarta, AKP Sis Raniwati. (ant)


kota

Jurnal asia Rabu, 6 Mei 2015

Jadwal Shalat Daerah Medan & Sekitarnya rabu, 6 mei 2015 Imsak shubuh TerbIT Dhuha Zhuhur ashr maghrIb Isya’

04:51 04:52 05:01 05:02 06:44 06:45 12:22 12:23 15:46 15:47 18:20 18:21 19:34 19:35

20 Ribu Siswa akan Ikuti Ajang Indonesia Youth Icon Medan|Jurnal Asia sekitar 20.000 siswa-siswi yang terjaring dari 500 sekolah menengah atas dan kejuruan, dipastikan akan mengikuti ajang Indonesia youth Icon. setelah melalui tahapan babak penyisihan, nantinya akan ditentukan 10 anak muda Indonesia yang sukses dan dikagumi. “Pastinya ini pertama kali diselenggarakan di kota medan. kami telah data di 500 sekolah, ternyata ada lebih kurang 20 ribu atau minimal 10 persen jumlah siswa-siswi akan mengikuti ajang ini,” terang mora Nasution, Presiden Indonesia youth Icon 2015, selasa (5/5) saat acara Deklarasi Indonesia youth Icon, di hotel santika medan. Penyelenggaraan ini akan berlangsug selama 5 tahun yakni sejak 28 Oktober 2015 sampai dengan 28 Oktober 2020. “Ini akan menjadi sebuah program terbesar dalam penyelenggaraan berbagai kegiatan remaja, khususnya di tingkat sekolah menengah atas dan kejuruan,”sebutnya. Dikatakan mora, nilai-nilai apresiasi seperti originalitas, spontanitas, keberanian dan kemerdekaan berikir merupakan esensi pembangunan mental manusia. Pendaftaran Indonesia youth Icon senidiri akan dimulai pada awal mei 2015 hingga Juli 2015 melalui jejaring media sosial dan aplikasi lainnya. Peserta tidak dipungut bayaran, namun peserta harus menyerahkan satu bendera merah putih dengan ukuran 120 cm x 180 cm. mora Nasution menerangkan, Indonesia youth Icon merupakan rangkaian yang telah disusun sedemikian rupa dengan tujuan untuk mendapatkan para remaja calon pemimpin bangsa yang menjiwai wawasan kebangsaan, memiliki pengetahuan, keahlian serta sikap luhur dan terpuji, yang akan kembali menghidupkan rasa nasionalisme dan patriotisme di sanubari para generasi muda Indonesia. sambutan hangat disampaikan, tokoh muda musa rajeck shah atau Ijeck yang hadir di acara Deklarasi Indonesia youth Icon. Dia mengatakan, kegiatan yang digelar luar biasa, dan secara positif sangat membawa pengaruh besar bagi generasi muda ke depan. “Ini luar biasa, karena anak-anak muda kita sudah lupa apa Indonesia itu. yang saya lihat, lebih banyak anak muda acara hurahura tak mengenang sejarah dan membangun jiwa raga,” ungkap ketua Ikatan motor Indonesia (ImI) sumut ini. untuk itu, kegiatan ini diharapkan akan semakin meningkatkan semangat dan tetap memacu keberanian anak muda untuk maju dan menjadi Indonesia youth Icon. (mag-01)

Bulog-Pemko Gelar OP Cabai Merah Medan | Jurnal asia Perum bulog sumatera utara bersama dengan Tim Pengendali Inlasi Daerah Sumut dan Pemerintah Kota Medan menggelar operasi pasar cabai dan bawang merah untuk meredam harga komoditas tersebut yang terus naik sejak beberapa pekan terakhir. “bulog menyiapkan satu ton cabai untuk dilepas ke pasar. Tahap pertama di Pasar Petisah dilepas masing-masing 100 kilogram untuk cabai dan bawang merah,” kata kepala bulog sumut, Fasika khairul Zaman usai melakukan operasi pasar (OP) cabai merah di Pasar Petisah medan, selasa(5/5). harga cabai OP sebesar rp25.000/kg itu lebih murah rp6.000 dari harga di pasar yang berkisar rp31.000/kg. OP cabai segar termasuk dalam bentuk bubuk dan bawang merah, katanya, akan terus dilanjutkan apabila harga masih terus bergejolak khususnya mendekati ramadhan dan Idul Fitri. “OP diyakini bisa berlangsung lama karena stok cabai merah mencukupi dari hasil pembelian ke petani dari beberapa sentra produsen seperti kabupaten batubara yang sebelumnya mengalami penurunan drastis,” katanya. Fasika optimistis OP yang dilakukan antara bulog-TPID-Pemkot medan bisa menekan gejolak harga yang memberatkan konsumen dan menimbulkan inlasi. Bawang merah misalnya, kata dia, pada April menjadi salah satu penyumbang inlasi Sumut yang mencapai 0,89 persen. Deputi kepala Perwakilan bank Indonesia Perwakilan sumut, subintoro mengatakan OP cabai dan bawang merah yang dilakukan Bulog dan Pemkot Medan bersama Tim Pengendali Inlasi Daerah (TPID) tercatat yang pertama dilakukan secara nasional. selama ini, katanya yang sering di OP adalah beras atau gula. “Langkah itu perlu ditiru pemkab/pemkot lainnya.bI juga memberi apresiasi terhadap kesiapan bulog membeli hasil panen cabai, bawang dan beras petani,” katanya. (ant)

Triwulan I

Kunjungan Wisatawan Sumut Turun 6,64 Persen Medan | Jurnal Asia Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau Wisman ke sumatera utara pada triwulan I 2015 turun 6,64, persen dari periode sama tahun lalu atau menjadi 61.643 orang. kabid statistik Distribusi badan Pusat statistik (bPs) sumut, bismark s Pardamean di medan, selasa (5/5), menyebutkan, penurunan Wisman yang masih terjadi tahun ini dampak menurunnya kedatangan dari hampir semua negara. kedatangan dari negara-negara pemasok utama yakni malaysia, singapura, belanda dan amerika serikat juga menurun. kunjungan dari malaysia misalnya turun 9,30 persen dari tahun lalu atau tinggal 33.747 orang. sedangkan dari singapura turun 37,73 persen menjadi 3.365 orang dan belanda turun 37,37 persen tinggal hanya 677 orang. Wisatawan dari amerika serikat juga mengalami penurunan hingga tinggal 838 orang dari periode sama tahun lalu yang sudah 1.215 orang. menurut dia, meski kunjungan dari malaysia turun tetapi masih tetap sebagai pemasok terbesar. adapun kedatangan Wisman terbanyak ke sumut juga masih tetap melalui bandara kualanamu atau 85, 75 persen. ketua asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (asita) sumut, solahuddin Nasution menyebutkan, pelaku industri pariwisata masih terus berupaya meningkatkatkan jumlah Wisman dengan berbagai cara. mulai ikut berpromosi hingga melakukan kerja sama dengan pengusaha wisata di luar negeri untuk menarik wisatawan. Namun, katanya, dampak krisis global yang masih dirasakan dan persaingan yang memang semakin ketat membuat jumlah wisatawan masih saja menurun. “meski sampai triwulan masih menurun, asita optimistis jumlah wisatawan akan terus naik hingga akhir tahun,” katanya. apalagi era masyarakat ekonomi aseaN (mea) sudah akan masuk Desember ini.(ant)

16

DPRD temukan Perbedaan angka LkPj Gubsu PAD Dinyatakan Naik, Namun Data Menunjukan Penurunan Medan | Jurnal Asia DPRD Sumatera Utara menemukan adanya perbedaan angka dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur tahun 2014 dengan realita Pendapatan Asli Daerah. Dalam rapat paripurna di medan, selasa (5/5), ketua Panitia khusus Laporan keterangan Pertanggungjawaban (Pansus LkPJ) DPrD sumut Wagirin arman mengatakan, dari pembahasan yang telah dilakukan, pihaknya menemukan penjelasan yang sulit dipahami. Dalam LkPJ tahun 2014, gubernur sumut gatot Pujo Nugroho menyebutkan total pendapatan yang direncanakan pada tahun tersebut sebanyak rp8,488 triliun lebih. Dalam LkPJ tersebut, gubernur menyatakan Pendapatan asli Daerah (PaD) sumut tahun itu meningkat 0,08 persen dibandingkan tahun 2013. Namun, setelah memperhatikan dan membandingkan laporan itu dengan Perubahan aPbD 2013 yang mencapai rp9,111 triliun, justru ditemukan data penurunan. “menurut penelitian kami, justru terjadi penurunan pendapatan daerah sekitar rp622 miliar,” katanya. Pansus LkPJ DPrD sumut juga belum dapat memahami landasan berpikir Pemprov sumut yang menyebutkan pendapatan daerah tersebut mengalami kenaikan 0,08 persen. Dengan alasan perbandingan, kenaikan itu disebutkan karena adanya penurunan alokasi anggaran tahun 2013 terhadap aPbD murni. Penurunan tersebut berupa perubahan alokasi belanja total pada aPbD murni. sedangkan alokasi murni itu tidak termasuk pada alokasi Perubahan aPbD 2014. “Jawaban ini sulit dipahami karena LkPJ disampaikan setelah tahun anggaran 2014 selesai,” kata politisi Partai golkar tersebut. Kritisi Kinerja sebelumnya, Fraksi Persatuan keadilan bangsa DPrD sumatera utara mengkritisi kinerja dan kebijakan gubernur gatot Pujo Nugroho yang dinilai masih jauh dari realisasi visi dan misi. Dalam rapat paripurna pembahasan LkPJ itu, juru bicara Fraksi Persatuan keadilan bangsa (Pkb) DPrD sumut Zeira salim ritonga mengatakan, pihaknya menilai adanya kesan pembenaran dari berbagai penjelasan kinerja yang disampaikan selama ini. hal itu disebabkan banyak laporan kinerja yang disampaikan Pemprov sumut selama ini yang tidak sesuai dengan realita di lapangan. Ia mencontohkan visi dan misi dalam rPJmD sumut 2013-2018 yang diarahkan pada pemantapan secara menyeluruh kepada pembangunan daya saing dan perekonomian yang berlandaskan keunggulan sumber daya alam. Namun dalam realita di lapangan, kebijakan yang mengarah peningkatan daya saing dan pengutamaan keuanggulan sumber daya alam dalam perekonomian tersebut belum dirasakan masyarakat. Para pelaku ekonomi di sumut selama ini, terutama dari kalangan umkm, banyak yang masih belum merasa mendapatkan pembinaan, pemberdayaan, dan perlindungan yang baik. Pihaknya juga belum melihat adanya keseriusan dari Pemprov sumut dalam mengurusi berbagai sumber daya alam yang ada. “sulit menarik benang merah yang menghubungkan kesungguhan Pemprov sumut dengan perekonomian yang sedang berjalan,” kata politisi Partai kebangkitan bangsa (Pkb) itu. kemudian, kata dia, pemanfaatan dana pembangunan yang terangkum dalam anggaran Pendapatan dan belanja Daerah (aPbD) selama ini juga dinilai jauh dari cermin keberpihakan terhadap kepentingan masyarakat. Indikasi itu dapat terlihat dari proporsi antara belanja langsung dengan belanja tidak langsung dalam aPbD sumut yang memiliki kesenjangan cukup besar. bahkan, pihaknya menilai Pemprov sumut belum memiliki kemauan politik yang baik dalam mengelola anggaran untuk mendukung kemajuan pembangunan di kabupaten/kota. kondisi itu dapat terlihat dari akumulasi utang Dana bagi hasil (Dbh) ke kabupaten/kota yang pada tahun 2014 jumlahnya telah mencapai rp2,2 triliun. “meski sebagian sudah dibayarkan, tetap ini cermin kelemahan dalam pengelolaan keuangan sehingga aPbD 2015 harus terbebani utang lama,” ujar Zeira. (ant)

Jurnal asia | hamdani

POLUSI UDARA. Dua orang Polwan bertugas mengatur lalu lintas dengan mengenakan masker untuk menghindari debu di Jalan Dipenegoro medan, selasa 5/5). banyaknya debu jalan dan asap kenderaan menyebabkan polusi udara sehingga membuat para Polwan mengantisipasinya dengan menggunakan masker.

Karyawan Pelindo I Demo

Pelabuhan Tetap Beroperasi Belawan | Jurnal Asia karyawan PT Pelabuhan Indonesia I medan yang tergabung dalam serikat Pekerja (sP) Pelindo I, akan menggelar aksi unjuk rasa, rabu (6/5). aksi itu guna menolak eksekusi lahan 10 hektar di Pantai anjing, belawan. Walau dilanda aksi demo, namun Pelindo menyatakan tetap beroperasi bersama seluruh operator terminal di Pelabuhan belawan. “aksi demo tetap dilakukan, tapi operasional di Pelabuhan belawan tidak berhenti karena pelabuhan merupakan fasilitas vital yang tidak boleh terhenti pelayanannya,” kata Nova, staf humas PT Pelindo I medan, selasa (5/5). Dalam aksi penolakan atas rencana eksekusi Pengadilan Negeri (PN) medan,

tidak seluruhnya karyawan perusahaan plat merah di belawan ini ikut demo. Para pegawai yang terlibat langsung dalam operasional pelabuhan, tetap bekerja seperti biasanya. “yang ikut aksi demo hari rabu, hanya sekitar puluhan orang karyawan saja. sedangkan, pegawai yang terlibat dalam operasional jasa kepelabuhanan tetap bekerja,” ungkapnya. Nova mengaku heran atas putusan PN medan atas rencana pelaksanaan eksekusi tersebut. untukitu, PT Pelindo I medan telah membuat surat kepada ketua Pengadilan Negeri medan tertanggal 30 april 2015 terkait penolakan eksekusi dengan alasan-alasan perkara sedang dalam proses Peninjauan kembali (Pk)

di mahkamah agung rI. “kita menolak karena perkaranya masih dalan Pk sesuai surat kepaniteraan PN medan Nomor:2.u1/4642/PDT.04.10/III/2015 (Pk) tanggal 23 maret 2015 tentang pengiriman berkas Pk ke ma,” tambahnya. Pada dasarnya sebut Nova, Pelindo melakukan penolakan terhadap perampasan 10 ha lahan tanah Pelindo I yang merupakan bagian dari tanah hak Pengusahaan Lahan (hPL) No 1 belawan I tanggal 3 maret 1993 dengan luas keseluruhan mencapai 278,15 hektar. “Luas lahan keseluruhan PT Pelindo I di belawan sekitar 278,15 ha, dan yang 10 ha itu termasuk di dalamnya. Jadi tanah yang akan dieksekusi itu milik negara,” terang Nova.

sementara, kapolres Pelabuhan belawan, akbP aswin sipayung sh mh saat dihubungi menyebutkan, pihak kepolisian belum ada menerima surat pemberitahuan atas rencana aksi demo para karyawan PT Pelindo I medan yang tergabung dalam sP Pelabuhan I. “saya belum tahu, berapa jumlah personil untuk pengamanan aksi demo itu. surat pemberitahuan tidak ada kita terima,” ujar aswin. begitupun kapolres mengungkapkan tetap akan menurunkan personilnya dalam mengamankan dan mengawal aksi demo terkait penolakan rencana eksekusi atas sengketa lahan. “Personil tetap akan kita siagakan untuk melakukan pengamanan,” ujarnya. (syahril)

BPK: Lembaga Pererat Koordinasi dengan Penegak Hukum Medan | Jurnal Asia ketua badan Pemeriksa keuangan harry azhar azis mengingatkan kementerian/Lembaga dan pemerintah daerah, yang sedang mempercepat penyerapan anggaran belanja i n fra s t r u k t u r, u n t u k m e m p e re ra t koordinasi dan kesepahaman dengan pihaknya serta aparat penegak hukum (aPh). Pada seminar di universitas sumatera utara, medan, kemarin, harry mengatakan pemerintah sebenarnya tidak perlu khawatir berlebihan dalam melakukan pengadaan barang, asalkan segala mekanismenya dipastikan sesuai

ketentuan perundang-undangan. harry menilai, lambannya penyerapan anggaran infrastruktur oleh pemerintah, salah satunya karena masih banyak ketidak-sinkronan dalam hal teknis pengadaan barang. “seperti masih ada ketakutan yang cukup besar. Takut kalau mereka (kementerian/Lembaga) salah. mereka mestinya koordinasi. Jadi kalau ada salah sedikit, misalnya hanya karena administrasi, itu dapat dibetulkan kembali. Dan buat penegak hukum, kalau menurut bPk, temuannya sudah selesai, ya semestinya sudah selesai juga,” kata dia.

harry juga meminta pemerintah memprioritaskan kualitas penyerapan anggaran, terutama dari alokasi belanja infrastruktur. kualitas tersebut, salah satunya, terlihat dari dampak ekonomi program infrastruktur tersebut bagi masyarakat banyak. “kita tidak melihat dari daya serap saja. Tapi juga ‘outcome’ dari program itu, dan juga misalkan dampak dari spesiikasi yang digunakan,” kata dia. sebelumnya, menteri keuangan bambang brodjonegoro mengatakan anggaran infrastruktur dalam aPbNPerubahan 2015 baru terserap sekitar 2,5 persen hingga 27 april 2015, atau sekitar

rp7,3 triliun dari total alokasi rp290,3 triliun di aPbN-P 2015. menkeu beralkasan masih minimnya penyerapan anggaran infrastruktur tersebut karena kementerian/Lembaga masih melakukan penyesuaian mengingat aPbN-Perubahan 2015 baru disahkan pada Februari 2015. salah satu contoh kementerian teknis bidang infrastruktur adalah kementerian Pekerjaan umum dan Perumahan rakyat (kemen Pu-Pera). kemen Pu-Pera baru menyerap anggaran sebesar 2,41 persen dari rencana 11,7 persen per 20 april. 2015. (ant)


kota

Jurnal asia Rabu, 6 Mei 2015

17

520 kilometer Jalan di Sumut Rusak Berat Medan | Jurnal Asia Pemerintah Provinsi Sumatera Utara diharapkan dapat memadukan pembangunan dan pemeliharaan jalan dengan drainase dalam satu paket untuk memberikan hasil yang lebih maksimal. Dalam rapat paripurna di Medan, Selasa (5/5), Ketua Panitia Khusus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (Pansus LKPJ) DPRD Sumut Wagirin Arman mengatakan, dari data yang disampaikan Pemprov Sumut, diketahui jalan rusak di provinsi itu cukup banyak. Dari 3.048 km jalan provinsi yang ada di Sumut, terdapat 779 km dalam kondisi rusak dengan perincian 520 Km rusak berat dan 259 Km rusak ringan. Dari jumlah rusak berat tersebut, diketahui sepanjang 373 Km masih berupa jalan tanah dan 147 Km lainnya telah diaspal tetapi dengan kondisi yang tidak baik. Kerusakan yang terjadi diperkirakan

disebabkan banyak faktor, salah satunya kurangnya dukungan drainase sehingga menyebabkan keberadaan air yang menggenangi jalan. Karena itu, pihaknya merekomendasikan pengerjaan dan pembangunan jalan yang dilakukan Pemprov Sumut perlu dipadukan dengan pengerjaan saluran drainase. Menurut Wagirin, kondisi jalan yang rusak tersebut perlu menjadi perhatian serius bagi Pemprov Sumut agar dapat mencapai target jalan mantap 95 persen pada akhir tahun 2018. Hingga kahir tahun 2014, kondisi jalan mantap yang baru diraih Pemprov Sumut baru mencapai 74,42 persen sehingga daerah itu belum dapat disebut sebagai provinsi yang berdaya saing. Persentase tersebut merupakan hasil survei dengan metode indeks kekerasan internasional (International Roughness Index) dengan penilaian terhadap tingkat kemantapan jalan. Untuk mencapai target mantap 95 persen tersebut, diperkirakan Pemprov Sumut perlu mengalokasikan anggaran sekitar Rp6 triliun atau Rp1,5 triliun per tahun. (ant)

Kajari Belawan Diminta Tahan 2 Kadis Tersangka Korupsi Belawan | Jurnal Asia Kalangan aktivis anti korupsi di Medan meminta Kejaksaan Negeri (Kejari) Belawan, segera menahan tersangka, Syahrizal Arif dan Ahyar. Apalagi, pasca ditetapkan sebagai tersangka terkait dugaan korupsi Pasar Kapuas serta alat tangkap ikan, keduanya masih menjabat Kadisperindag dan Kadistanla Medan. “Kami mendesak kejaksaan menahan kedua tersangka. Selain status tersangka yang disandang keduanya, hal itu dapat menghambat kinerja, khususnya di bidang perindustrian perdagangan maupun pertanian dan perikanan,” kata Herianto, Lembaga Peduli dan Pemantau Pembangunan Kota Medan, Selasa (5/5). Menurutnya, penahanan hanya terhadap tiga dari kelima tersangka dugaan korupsi pembangunan Pasar Kapuas Belawan di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan, membuktikan adanya indikasi ketidakadilan dalam proses hukum. “Anehnya, dalam kasus korupsi Pasar Kapuas di Belawan, kenapa tiga tersangka saja yang ditahan. Namun, dua tersangka lainnya, termasuk Syahrizal Arif belum ditahan dan saat ini masih menjabat Kadis,” ungkapnya. Herianto, juga mendesak Wali Kota Medan, HT

Dzulmi Eldin untuk mengganti keduanya sebagai Kadis yang telah ditetapkan menjadi tersangka. “Sikap Wali Kota Medan yang tidak melakukan pembenahan terhadap kinerja bawahannya, apalagi telah menjadi tersangka kasus korupsi, sama saja tidak mendukung upaya pemberantasan korupsi. Jadi harapan kita Wali Kota harus bersikap tegas,” paparnya. Sebelumnya, Kejari Belawan yang menangani dua kasus dugaan korupsi menetapkan sepuluh orang tersangka diantara lima tersangka perkara korupsi Pasar Kapuas Belawan dengan nilai anggaran dari APBN tahun 2012 sebesar Rp2,6 miliar, dan nilai kerugian negara Rp750 juta. Kelimanya yakni Kadisperindag Medan, Syahrizal Arif berikut 4 lainnya berinisial, TH selaku Konsultan Pengawas, RP serta B selaku Kontraktor dan NS sebagai PPTK. Sementara, dalam kasus dugaan korupsi alat tangkap ikan dengan sumber dana APBD tahun 2014 senilai Rp1,1 miliar, penyidik lembaga adhiyaksa menetapkan lima tersangka berinisial yaitu, Ahyar bersama 4 tersangka lainnya berinisial, SH selaku PPK (Pejabat Pembuat Komitmen), D sebagai Kontraktor, HT dan BT selaku panitia pemeriksaan barang yang kini belum ditahan. (syahril)

Jurnal Asia | Hamdani

KUALITAS GURU. Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia PMII) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor walikota Medan, Selasa 5/5). Mahasiswa menuntut terkait kualitas guru di Medan, yang harus ditinggkatkan.

500 Peserta Ikuti Pameran Kontes Batu Mulia Medan | Jurnal Asia Pameran kontes batu mulia digelar di lapangan parkir Amaliun Food Court Medan, 15­17 Mei 2015 yang diikuti 34 stand dan 500 peserta berasal dari Provinsi Sumatera Utara, Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Selatan. Penanggung jawab pameran, Arsyad di Medan, Selasa (5/5), mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan, karena antusiasme warga di kota itu terhadap “gamstone” atau batu mulia dan akik yang saat ini sudah sangat tinggi. Hal ini dibuktikan, menurut dia, saat digelarnya pameran terbesar batu mulia di Grand Palladium Medan belum lama ini, dimana para pengunjung juga membludak. “Sambutan masyarakat

dan peminat batu mulia dan akik sangat luar biasa, dan dimana­mana kini orang heboh dengan benda untuk perhiasan tersebut,” ujar Arsyad. Dia menyebutkan, di lokasi pameran itu, yang berdekatan icon Kota Medan ini bertujuan mempertajam dan menambah wawasan masyarakat mengenai batu mulia dan akik dari berbagai daerah di negeri ini, dan juga dari luar negeri. Sebab, selama ini pecinta batu akik hanya mengenal batu janggus, Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara. Tetapi warga Medan juga perlu lebih mengenal secara lebih jelas batu akik dari provinsi lain, yakni batu akik giok Aceh jenis solar super (indocrase)

asal Gayo Takengon, Kabupaten Aceh Tengah. Batu tersebut bukan hanya diminati pecinta batu di dalam negeri, tetapi juga wisatawan Malaysia dan Asia Tenggara. “Bahkan batu bio solar tersebut saat ini menjadi primadona dan banyak diburu para kolektor di tanah air, dan dari mancanegara,” kata Arsyad. Dia menambahkan, batu giok solar dan lumut Aceh ini tidak kalah dengan batu kristal yang sudah populer, yakni batu Bacan Doko dari Maluku dan batu Sungai Dareh dari Sumatera Barat. “Batu giok solar dan Lumut Aceh, saat ini masih tetap diminati di dalam dan luar negeri, dan termasuk salah satu yang terindah di dunia. Dan kualitas

batu jenis permata ini harus tetap dipertahankan,” katanya. Pada pameran batu akik dan permata di Ammaliun Food Court dengan tema “Medan People Style”, dan menampilkan, batu giok bio solar dan lumut Aceh, batu Bacan Doko dan Palamea dari Maluku. Batu panca warna dari Garut, Jawa Barat, batu lavender (cubung asih), spirtus biru langit, cubung wulung dan biduri laut dari Baturaja, Sumatera Selatan, batu permata ralesia cat eye warna kuning dari Bengkulu. Kemudian, batu permata sankis, cempaka madu kristal dari Bengkulu, batu Sungai Dareh Sumatera Barat, batu Kalimaya Opal warna putih dan hitam dari Banten. (ant)

Diminta Kembalikan Fasilitas

Kasmin Ngadu ke Majelis Hakim Medan | Jurnal Asia Bupati Toba Samosir, Kasmin Si­ manjuntak mengeluh di persidangan tentang tuntutan Pemkab Tobasa agar ia segera mengembalikan fasilitas yang diterima sebagai pejabat. “Kemarin saya dapat surat dari Plt Bupati bahwa fasilitas Pemkab akan ditarik. Jika saya tidak segera mengembalikan, maka akan dilaporkan ke polisi,” katanya saat sidang lanjutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Selasa (5/5). Kasmin mengatakannya setelah Plt Bupati Liberty Pasaribu selesai mem­ berikan keterangan sebagai saksi pada kasus dugaan korupsi pengadaan tanah untuk fasilitas proyek PLTA Asahan III yang membuat Kasmin menjadi terdakwa. Majelis hakim pun menyatakan bahwa pernyataan Kasmin itu tidak relevan dengan perkara. Kuasa hukum Kasmin, Luhut Si­

manjuntak mengatakan, surat yang di­ tandatangani Asisten Bagian Administrasi Setda Kabupaten Tobasa itu tidak men­ cantumkan kapan tenggat waktu yang diberikan kepada kliennya. Namun, ia menilai surat tersebut datang terlalu cepat. Menurutnya, Kasmin tidak wajib mengembalikan fasilitas sebelum 1 Juli 2015. Berdasarkan peraturan Kementerian Dalam Negeri, katanya, pengembalian aset oleh pejabat yang terbelit hukum adalah tiga bulan setelah penonaktifan pejabat terkait oleh menteri. “Tidak akan kami kembalikan. Kan waktunya tiga bulan. Hormati dong! Dia kan masih bupati,” katanya. Tetap Hutan Lindung Sementara itu, Pegawai Dinas Ke­ hutanan Provinsi Sumut Hardi Silaean mengatakan, sampai saat ini lahan di Dusun Pintu Mamak, Meranti Utara, Kecamatan Pintu Pohan seluas 9 hektare

yang dibeli PLN untuk fasilitas basecamp dan acess road proyek PLTA Asahan III masih ditetapkan sebagai hutan lindung. Pernyataannya ini diungkapkannya saat sidang lanjutan dugaan korupsi dengan terdakwa Kasmin Simanjuntak. “Berdasarkan SK 579, lokasi yang dimohonkan tetap merupakan kawasan hutan lindung,” katanya kepada majelis hakim. Surat Keputusan Menteri Kehutanan No 579 Tahun 2014 Tahun dibuat untuk menggantikan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 44 Tahun 2005 tanggal 16 Februari 2005 dengan peta penunjukan kawasan hutan Provinsi Sumatera Utara. Silaen membenarkan, sama dengan SK No 44, SK 579 juga belum diikuti dengan tahapan­tahapan sebelum pe­ netapan status kawasan seperti tata batas, pemetaan dan penggantian rugi. “Sepertinya sudah dilakukan sebagian. Ini yang melakukan langsung dari Pemerintah

Pusat. Saya kurang berwenang menjawab ini,” katanya. Meskipun saat proses negosiasi tidak jelas siapa yang memiliki tanah itu, namun kenyataannya PLN menyetorkan uang pelepasan tanah ke rekening Kasmin Simanjuntak. Dalam persidangan ini, dihadirkan juga sebagai saksi Plt Bupati Tobasa Liberty Pasaribu yang belakangan hubungannya memanas dengan Kasmin. Liberty se­ panjang persidangan menyatakan di ri nya tidak tahu menahu dengan proyek pengadaan tanah. Ia bahkan me nyatakan dirinya tidak dilibatkan dalam pemerintahan oleh Bupati Kasmin. “Begitulah gambaran kepemimpinan Bupati Kasmin,” katanya pada hakim. Saat diberikan kesempatan me­ nanggapi, Kasmin mengatakan Liberty suka melampaui kewenangannya dalam pemerintahan. (tmc)

Pagar Makan Tanaman

Suami Pergoki Istri Mesum dengan Teman Sendiri Medan | Jurnal Asia Pagar makan tanaman. Pepatah itu cukup tepat menggambarkan apa yang dialami Mustafa (39), warga jalan Pringgan Dusun 11, Desa Kolam, Percut Sei Tuan. Pria ini memergoki istrinya Eka (33), sedang bermesum ria di rumahnya sendiri dengan teman karibnya Syafrudin (47), warga Jalan Sudirman Dusun 5, Desa Cinta Rakyat, Percut Sei Tuan, Selasa (4/5) dini hari. Keterangan yang dihimpun di ke­ polisian, kedua pasangan selingkuh itu telah menjalin hubungan atau pacaran sejak 5 tahun lalu. Antara Mustafa dan Syafrudin diketahui juga sebagai teman

dekat. Namun pertemanan itu akhirnya dimanfaatkan Syafrudin dengan cara diam­ diam berhubungan dengan istri Mustafa. Tepatnya Selasa dinihari sekira pukul 00’30 WIB, sepulang kerja Mustafa hendak pulang ke rumah. Setiba di depan rumah, dia melihat sepedamotor terparkir di dekat pohon belakang rumahnya. Merasa curiga, Mustafa pun langsung memeriksa bagian luar dapur rumahnya. Secara tidak sengaja, lelaki itu mendengar suara mencurigakan dari dalam dapur. Kemudian dari celah lubang kecil, dia mencoba mengintip dan melihat istrinya sedang bermesum ria dengan Syafrudin. Dengan amarah dan jantung berdebar tak

karuan, perlahan Mustafa masuk ke dalam rumahnya dan langsung menangkap istrinya dengan temannya tersebut. Tak tahu apa yang hendak dilakukannya, kemudian Mustafa membawa keduannya ke rumah mertuanya. Tanpa banyak pikir lagi, dinihari itu juga Mustafa memutuskan untuk menceraikan Eka, istrinya itu. Guna mempertanggungjawabkan per­ buatannya, kedua pasangan selingkuh itu akhirnya diserahkan ke Polsek Percut Sei Tuan. Kedua pasangan selingkuh itu ketika diwawancarai Jurnal Asia di ruang Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) mengakui perbuatannya. “Kami sudah

hampir 5 tahun pacaran. Kami dipergoki saat melakukan hubungan terlarang di dapur. Malam itu juga kami diarak ke kantor polisi,” ungkapnya. Sementara Syarudin mengakui jika dirinya berteman dengan Mustafa. “Lebih kurang sudah 2 tahun aku mengenal Mustafa bang,” kata pria ini di kantor Polisi. Kapolsek Percut Sei Tuan melalui Pjs Kanit Reskrim AKP Luhut B Sihombing ketika dikonirmasi, membenarkan adanya pasangan selingkuh yang diserahkan suaminya. “Keduanya masih dalam pemeriksaan, kini keduanya berada di dalam sel tahanan guna pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya. (mag-05)

Ermawan Diboyong ke Kejari Medan Medan | Jurnal Asia

Tim Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara sudah memboyong terpidana korupsi LTE GT 1.2 Sektor Pembangkitan Belawan, Ermawan Arief Budiman dari Kuala Namu International Airport menuju Kejari Medan, Selasa (5/5) sekitar pukul 18.00 Wib. Humas Kejati Sumut, Chandra Purnama me­ ngatakan, setibanya dari Jakarta ke KNIA Ermawan langsung dibawa Tim Kejati Sumut. “Ini sudah bergerak dari KNIA menuju Kejari Medan,” aku Chandra, Selasa (5/5) petang. Diberitakan sebelumnya, setelah hampir tujuh bulan lamanya menjadi DPO (daftar pencarian orang) Kejaksaan, Mantan Manager PT PLN Pembangkitan Sumatera Bagian Utara, Ermawan Arief Budiman berhasil dibekuk Tim Intel Kejagung, Senin (4/5) sekitar pukul 18.30 Wib, di Masjid Baiturrahman Jalan Margasatwa Barat 9b, Cilandak, Jakarta Selatan. Ia diamankan beberapa saat setelah menunaikan sholat maghrib. Kepala Pusat Penerangan dan Hukum (Kapuspenkum) Ke jaksaan Agung, Tony Spontona mengatakan, terpidana korupsi pengadaan Flame Turbine LTE GT 1.2 di Belawan itu dititipkan sementara di Rumah Tahanan Salemba. “Saat ini DPO (Ermawan Arief Budiman) dititipkan sementara di Rutan Salemba Cabang Kejari Jakarta Selatan. Selasa, jaksa eksekutor dari Kejati Sumut direncanakan tiba untuk membawa DPO ke Medan,” ujar Tony via pesan singkat, Senin (4/5) malam. Disebut, berdasarkan putusan Mahkamah Agung No 362 K/PID.SUS/2015, tanggal 12 Februari 2015 terdakwa Ermawan Arief Budiman terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi dalam pengadaan Flame Turbine pada pekerjaan Life Time Extension (LTE) Gas Turbin (GT 1.2) di Sektor Pembangkit Belawan TA 2007­2008 dan TA 2009. Atas kasus tersebut, Mahkamah Agung yang mengadili menjatuhkan hukuman pidana selama 8 (delapan) tahun 6 (enam) bulan, dan denda Rp 400.000.000 subsider pidana kurungan selama 8 bulan. (tmc)


daerah

Jurnal asia rabu, 6 Mei 2015

18

Bupati Sergai Tinjau UN di SMPN 1 Sei rampah Sei Rampah | Jurnal Asia Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2014/2015 bagi siswa tingkat SMP dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) pada hari kedua, Selasa (5/5) dikunjungi Bupati Ir H Soekirman yang didampingi Kadis Pendidikan Sergai Drs Joni Walker Manik MM, Camat Sei Rampah Drs Dimas Kurnianto di SMP Negeri 1 Sei Rampah. Disela­sela meninjau UN, Bupati Sergai Ir H Soekirman mengatakan menghadapi UN tahun ini seluruh siswa peserta sudah diberikan tam­ bahan pembelajaran khusus. Dengan adanya tambahan pem­ belajaran yang diberikan masing­ masing sekolah sebelum pelaksana­ an UN, diharapkan semua siswa lebih konsentrasi dan percaya diri menghadapi ujian. Dan semoga seluruh peserta dari 620 lokal dengan 1.240 orang pengawas se­Sergai ini dapat lulus 100 persen. Kepala SMP Negeri 1 Sei Rampah Drs Pednan L Tobing kepada Bupati Soekirman melaporkan bahwa UN di masing­masing sekolah ber­ jalan lancar, semua naskah ujian diterima dalam keadaan disegel dan pelaksanaannya langsung dipantau oleh tim pemantau dari Dinas Pen­ didikan Provinsi Sumatera Utara. (ali amran)

Jurnal Asia | Ali Amran

TINJAU UN. Bupati Sergai Ir H Soekirman didampingi Kadis Pendidikan Sergai Drs Joni Walker Manik MM meninjau pelaksanaan hari kedua Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2014/2015 di SMP Negeri 1 Kecamatan Sei Rampah, Selasa (5/5).

Hari Kedua, UN di Dairi Lancar Sidikalang | Jurnal Asia Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sederajat negeri dan swasta hingga hari kedua, Selasa (5/5), seluruh peserta UN di Kabupaten Dairi berjalan lancar, aman dan tertib. Kepala Dinas Pendidikan Dairi, Dra R Silalahi didampingi Dikmen Drs Panoguan Malau ketika melaksanakan monitoring di lapangan mengatakan, hari pertama hingga kedua pelaksanaan UN tetap berjalan lancar dan seluruh peserta UN hadir. Menurutnya, tercatat 6.489 siswa SMP dan MTs dari 66 sekolah negeri dan swasta di Kabupaten Dairi terdaftar mengikuti ujian nasional yang dilaksanakan mulai 4­7 Mei 2015. Dra R Silalahi mengatakan, sesuai dengan instruksi Bupati Dairi KRA Johnny Sitohang Adinegoro, para guru telah diminta untuk tidak menjadi joki atau membantu siswa menjawab soal UN. (ester pandiangan)

Pemerintah Kabupaten Dairi Bacakan Anggaran 2016 Sidikalang | Jurnal Asia Bupati Dairi KRA Johnny Sitohang Adinegoro SSos membacakan anggaran Perencanaan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Dairi 2015, kemarin pada sidang DPRD Dairi yang dipimpin Ketua DPRD Sabam Sibarani SSos di Aula Gedung Lantai II DPRD Dairi Sidikalang. Sidang dihadiri oleh Wakil DPRD, seluruh anggota DPRD, Wakil Bupati, Irwansyah Pasi SH, Sekda Dairi Sebastianus Tinambunan SH MPd, SKPD. Dalam pembacaan anggaran untuk tahun 2016 ini Bupati Dairi, KRA Johnny Sitohang Adinegoro berharap pihaknya akan mendapat respon yang baik dari anggota DPRD Dairi dan menyetujui

anggaran yang telah diperencanakan terutama pembangunan jalan dan pembenahan fasilitas umum Kabupaten Dairi. Saat menerima kunjungan kerja beberapa waktu lalu di Balai Budaya Sidikalang, Ketua DPD­RI Irman Gusman beserta Rahmat Shan dan Novi Chandra DPD asal Sumatera Barat menyebutkan, kunjungan kerja dilakukan bertujuan menghimpun aspirasi terutama tingkat kabupaten/kota. Disampaikannya, di era otonomi pembangunan pemerintah pusat harus dititik beratkan di kabupaten. Terkait aspirasi masyarakat Dairi yang disampaikan melalui bupati, pihaknya akan menampung untuk disampaikan kepada menteri dan instansi terkait. (ester pandiangan)

Pembangkit Listrik Tenaga Biogas Resmi Beroperasi Kisaran | Jurnal Asia

Bupati Asahan Drs H Taufan Gama Simatupang MAP meresmikan pengope­ rasian Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTB) di areal PT Saudara Sejati Luhur, grup Asian Agri, Kecamatan Rahuning, Desa Batu Anam, Kabupaten Asahan. Atasnama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan dan masyarakat mengucapkan terimakasih dan peng­ hargaan yang tinggi kepada perusahaan yang telah mewujudkan PLTB yang memiliki kapasitas 2 MW. “Ini salah satu perusahaan yang telah menyelesaikan persoalan limbahnya. Bahkan limbahnya dijadikan energy alternative. Dan inilah perusahaan yang diharapkan oleh dunia,” kata

Taufan saat meresmikan PLTB tersebut, dihadapan jajaran perusahaan dan masyarakat setempat, kemarin. Dengan dioperasikannya PLTB, Bupati Asahan berharap PLTB dapat memberikan kontribusi bagi negara dalam mengatasi krisis energi listrik khususnya menuntaskan kekurangan energi listrik di Kabupaten Asahan. Kedepan Pemkab Asahan akan mem­ bicarakan krisis listrik tersebut dengan perusahaan, pasalnya Asahan memiliki program tuntas listrik. Pemkab Asahan akan terus mendukung dan mendorong para investor melakukan hal yang baik di Asahan. Kemudian perusahaan juga meminta untuk dapat memperhatikan sekitar

lingkungan dan persoalan yang timbul dari lingkungan. Hal ini dilakukan untuk kepentingan lebih luas dan masa depan. Sementara itu, Regional Head Plan­ tation I Asian Agri, Ikom Widiarsa, mengatakan PLTB ini diwujudkan sebagai bukti komitmen perusahaan mendukung sawit berkelanjutan dan membantu pemenuhan energi. “Melihat potensi ini Asian Agri langsung mengambil langkah besar dengan membangun lima pabrik PLTB sekaligus dan salahsatunya berada di Kecamatan Rahuning atau di PT Pabrik Gunung Melayu,” katanya. Di Sumut ada dua PLTB, selain di Desa Batu Anam, Kecamatan Rahuning, Ka bupaten Asahan, ada di Negeri Lama

Dua, di Desa Sidomulyo, Kecamatan Bilah Hilir, Labuhan Batu yang dewasa ini pembangunannya sedang dalam perampungan. Tiga PLTB lainnya, masing­masing satu di Jambi (sudah operasional) pekan lalu dan dua unit lagi di Riau. Masing­masing PLTB dihasilkan dengan teknologi ‘digester tank’ dan ‘An MBR tank’ (teknologi dari Jepang). Kegiatan juga dirangkai dengan pemberian dana CSR kepada masya­ rakat dan hiburan berupa tarian dari pelajar setempat serta kunjungan di stand kegiatan CSR perusahaan dan mendengarkan penjelaskan cara pengoperasian PLTB. (surya)

Wali Kota Tanjungbalai Serahkan SK 101 CPNS Tanjungbalai | Jurnal Asia Sebagai abdi negara, seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) diharapkan dan dituntut untuk memahami tugas dan fungsi masing­masing, bekerja penuh waktu dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Hal itu dikemukakan Wali Kota Tanjungbalai, Thamrin Munthe, saat menyerahkan surat keputusan (SK) pengangkatan 101 orang Calon Pegawai Negeri Sipil Kategori 2 (CPNS K­2) di daerah setempat, Selasa (5/5). “PNS sebagai unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat, diharapkan bekerja sesuai tupoksi serta kewajiban yang ditetapkan dalam Undang­Undang Nomor 8 tahun 1974 dan peraturan lain tentang disiplin PNS,” ujar wali kota. Thamrin Munthe melanjutkan, jika telah melaksanakan tupoksi dan kewjiban dengan baik, maka PNS bisa menuntut haknya sesuai dengan persyaratan­persyaratan tertentu yang harus dipenuhi. Hak tersebut yaitu, gaji pokok, tunjangan jabatan, kenaikan pangkat, tunjangan cacat dan uang duka, cuti serta kesejahteraan pascapengabdian atau dana pensiun. Kepala BKD Kota Tanjungbalai, Abu Hanifah, mengatakan, sebelumnya 167 orang honor K­2 mengikuti ujian/sleksi CPNS tahun 2013. Dari jumlah tersebut sebanyak 101 orang dinyatakan lulus. Dia menjelaskan, keterlambatan penyerahan SK disebabkan pihaknya baru saja menerima daftar nama yang dinyatakan lulus sesuai Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian atau SAPK dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN). “Kami mengumumkan nama­nama CPNS setelah menerima telegram dari BKN pusat beberapa minggu lalu. Setelah disampaikan kepada pimpinan, baru hari ini SK Walikota Tanjungbalai tentang pengangkatan CPNS K­2 diserahkan kepada yang bersangkutan”, ujarnya. Sejumlah nama K­2 yang belum lulus berkasnya masih diproses BKN. Kita berdoa sekaligus berharap semoga BKN pusat kembali mengirimkan daftar nama­nama tersebut dinyatakan lulus, menyusul rekannya yang sudah menerima SK”, kata Abu Hanaiah, didampingi didampingi Kabid Mutasi, M Idris. (ant)

Pola Kebersamaan Adalah Modal dan Kekuatan Deliserdang Lubukpakam | Jurnal Asia Pola kebersamaan adalah modal dan kekuatan Kabupaten Deliserdang dalam melaksanakan pembangunan d i d a e ra h i n i d e n g a n m e l a l u i kekuatan tiga pilar pembangunan yaitu kesinerjian antara pemerintah, partisipasi masyarakat dan dukungan potensi sektor swasta. Hal itu dikemukakan Wakil Bupati Deliserdang H Zainuddin Mars bersama Dandim 0204/DS Letkol Inf Inf Hanryan Indrawira, Ketua DPRD Ricky Prandana Nasution SE, Asisten I H Safrullah SSos, Kadis PU Ir Donal L Tobing, Kadis Perhubungan Taher Siagian, Kadis Pariwisata Faisal Arif Nasution SSos, Ka Satpol PP J Manurung dan Camat STM Hulu Ismail S.STP ketika temu ramah dengan masyarakat STM Hulu pada acara pembukaan karya bhakti TNI Kreatif TA 2015 di Jambur Desa Tanjung Muda Kecamatan STM Hulu, kemarin. Wabup mengatakan, kesinerjian ini telah dilapiskan dalam bentuk pelaksanaan program Gerakan Deli Serdang Membangun (GDSM) dibidang infrastruktur daerah, konsep “Cerdas” yaitu program percepatan rehabilitasi dan apresiasi terhadap sekolah khusus untuk bidang pendidikan serta program

Ceria yaitu percepatan penurunan angka kematian ibu dan anak dibidang kesehatan. Dengan melalui kekuatan ini, Kabupaten Deliserdang telah berhasil melakukan percepatan pembangunan daerah dengan meletakkan sekala proritas dibidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur serta dibidang lainnya. Karenanya, apa yang dilaksanakan oleh Kodim 0204/DS dalam me­ laksanakan karya bhakti TNI Kreatif untuk melakukan pembangunan dan perbaikan berupa pembukaan jalan sepanjang 7000 M dari Desa Tanjung Muda dan Desa Tanjung Raja menuju Desa Gunung Manumpak B Kecamatan STM Hulu, penggantian lantai jembatan ukuran 12x 4 M (1 unit) di Desa Tanjung Muda, penggantian lantai jembatan dan perbaikan pondasi ukuran 6 x 4 M (1 unit) serta pembuatan jembatan bangunan pelimpas sepanjang 30 M (1 unit) di Desa Tanjung Raja Kecamatan STM Hulu adalah bentuk kebersamaan untuk melakukan percepatan pem­ bangunan di Deliserdang. Ketua DPRD Deliserdang Ricky Prandana Nasution SE menyambut baik dan mendukung sepenuhnya dengan adanya program dari jajaran TNI khususnya melalui program karya

bhakti TNI Kreatif sebagaimana yang dilakukan oleh Kodim 0204/DS di Kecamatan STM Hulu ini. Tokoh masyarakat STM Hulu, Pasti Barus, menyampaikan ucapan terima­ kasih kepada pihak TNI dan Pemerintah Kabupaten Deliserdang yang memiliki kepedulian bagi kepentingan pem­ bangunan yang bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam upaya me ningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat khususnya di Kecamatan STM Hulu. Meskipun apa yang telah dilakukan oleh TNI bersama Pemkab Deliserdang untuk pembukaan jalan dan perbaikan jembatan, namun kami masih me­ ngharapkan adanya perbaikan ter­ hadap kondisi infrastruktur di desa lain yang ada di wilayah STM Hulu ini. Usai melakukan temu ramah dengan masyarakat Wabup H Zainuddin Mars, Dandim 0204/DS Letkol Inf Inf Hanryan Indrawira, Ketua DPRD Ricky Prandana Nasution SE beserta rombongan meninjau posko Karya Bhakti Kreatif TNI Kodim 0204/DS serta meninjau lokasi pembukaan jalan sepanjang 7.000 meter dari Desa Tanjung Muda dan Desa Tanjung Raja menuju Desa Gunung Manumpak B Kecamatan STM Hulu. (rei)

Jurnal Asia | Rei

MENINJAU. Wakil Bupati Deliserdang H Zainuddin Mars ketika meninjau jalan tembus antar desa.


daerah

Jurnal asia rabu, 6 Mei 2015

19

Warga Kecamatan Tanjungpura Pertanyakan raskin Belum disalurkan Langkat | Jurnal Asia Akibat tunggakan uang beras miskin (Raskin) yang dipermainkan oleh oknum kepala desa/lurah, yang terdapat di beberapa desa di Kecamatan Tanjungpura Kabupaten Langkat, menyebabkan beras Raskin selama 3 gelombang (tiga tahap) penyaluran belum bisa dinikmati masyarakat miskin.

Sementara dari 22 kecamatan lainnya, sudah menerima jatah Raskin pada penyaluran tahap ke 2,3 dan ke 4 kalinya, sementara bagi Kecamatan Tanjungpura, masyarakat miskinnya hanya mencicipi beras Raskin pada penyaluran pertama (gelombang pertama) di tahun 2015. “Kami sudah bayar ke aparat desa, kenapa beras Raskin untuk kami belum disalurkan,” ucap Ucok warga Pekubuan, Ijol Warga Teluk Bakung dan Wahid warga Kelurahan Pekan Tanjungpura, kepada Jurnal Asia, Selasa (5/5), di Tanjungpura. Hal senada juga diutarakan Rusli, warga Pematang Cengal.

Menurut Rusli, kami warga Desa Pematang Cengal sudah semuanya melunasi uang Raskin, tapi kenapa beras Raskin untuk kami belum dikeluarkan. “Jika desa lain ada yang melakukan penunggakan Raskin, desa itu saja yang harus disetop penyaluran beras Raskinnya, dan bagi desa yang lain ti­ dak ada melakukan tunggakan pembayaran Raskinnya, justru de sa yang tidak menunggak ha rus disalurkan, ucap Rusli sem bari mengatakan untuk wilayah Kecamatan Gebang, Hinai, Stabat dan lainnya, warga disana sudah menikmati beras Raskin, tapi kenapa kami belum

menerima beras itu. Informasi yang dihimpun Jurnal Asia dari pihak kecamatan di Tanjungpura, ada terdapat 7 desa yang belum melunasi tunggakan uang Raskinnya di bulan Januari 2015 kemarin, yang merupakan penyaluran Raskin di gelombang pertama. Adapun ketujuh desa ter­ sebut di antaranya Desa Pe­ kubuan, Teluk Bakung, Paya Perupuk,Kelurahan Pekan Tan­ jungpura, Suka Maju, Pulau Banyak dan Karya Maju. Sementara bagi Desa Tapak Kuda dan Bubun serta beberapa desa lainnya baru melunasi uang tunggakan Raskin di bulan

tersebut. Secara terpisah, Kabag Pe­ rekonomian Pemkab Langkat, Sutrisuanto kepada Jurnal Asia, Selasa (5/5), di Stabat, terkait belum disalurkannya beras Ras­ kin untuk gelombang 2,3 dan 4 membenarkan hal tersebut. “Ya, di kecamatan Tanjung­ pura baru pertama menerima beras Raskin, akibat kecama­ tan itu menunggak beras Ras­ kin. Ada beberapa kepala desa belum melunasi tunggakan uang Raskinnya, sehingga pihak Bu­ log Medan menghentikan pe­ nyaluran beras Raskin di keca­ matan tersebut,” ucap Sutris. Ia juga menuturkan, untuk

di Desa Pekubuan, ada melaku­ kan tunggakan Raskin sebesar Rp82.500.000, namun Sela­ sa (5/5), kepala desa itu ba­ ru mencicil tunggakan Raskin se besar Rp4 juta, dan ma­ sih ada tunggakannya sebesar Rp78.500.000, dan belum be­ berapa desa lainnya yang juga ada keterdapatan tunggakan uang Raskinnya, sehingga di kecamatan itu belum bisa di­ salurkannya beras Raskin dari pihak Bulog, katanya sembari menyebutkan untuk jatah alokasi Raskin di Kecamatan Tanjung­ pura ada sebanyak 102 ton. Secara terpisah, Camat Sta­ bat M Nurta MAP, didampingi

Sekretaris Kecamatan, Taufik Rieza, mengakui beras Raskin untuk wilayah kecamatannya sudah menyalurkan beras Raskin untuk yang empat kalinya di tahun 2015, terhitung pada gelombang 1,2,3 dan ke 4 pada April lalu. “Jatah alokasi Raskin di Ke­ camatan Stabat ada 88.455 kg, yang diperuntukkan untuk 5.897 RTS (Rumah Tangga Sa­ saran) yang disalurkan ke 6 desa dan 6 kelurahan di Ke­ camatan Stabat,” sebut Nurta sembari menambahkan semua RTS di Kecamatan Stabat sudah menerima Raskin. (reza fahlevi)

Momen Menikah Tanggal Bagus KUA Diserbu Catin Lhokseumawe | Jurnal Asia Memanfaatkan momen tanggal yang sesuai, banyak pasangan calon pengantin di Lhokseumawe melakukan akad pernikahan pada tanggal 5 hari (Selasa). Peningkatan jumlah calon pengantin (Catin) yang menikah pada tanggal dimaksud, terjadi secara signiikan daripada hari biasa. Seperti diungkapkan oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Banda Sakti T.Abdul Jabbar, bahwa sebelumnya banyak pasangan yang mendaftar untuk melakukan akad pernikahan pada tanggal 5. “Pasangan yang menikah hari ini, sudah mendaftar sejak 10 hari lalu, untuk melakukan akad pernikahan pada tanggal 5 ini. Hal itu untuk mengambil momen tanggal 5 bulan 5 dan tahun 2015. Jadi momennya 5 semua. Ini alasan banyak yang menikah pada hari ini,” ucap Abdul. Disebutkannya, pasangan yang melangsungkan akad pernikahan pada tanggal 5, di tempatnya sampai dengan jumlah 12 pasangan. Sedangkan pada hari biasanya hanya 2 hingga 3 pasangan saja yang melakukan pernikahan di wilayah Kecamatan Banda Sakti. Sebutnya lagi, untuk hari ini, pasangan yang menikah pada tanggal 5 Mei, sebagian besarnya menikah di KUA. Sedangkan selebihnya melangsungkan akad pernikahan di masjid yang ada di Kota Lhokseumawe. “Sebanyak delapan pasangan yang melakukan akad pernikahan di kantor KUA. Sedangkan empat pasangan lainnya melakukan pernikahan di masjid yang ada di Kota Lhokseumawe. Seperti di Masjid Islamic Centre, Masjid Jamik dan Masjid Al Falah,” ungkap Kepala KUA Kecamatan Banda Sakti ini. Untuk jumlah pasangan yang telah menikah dan tercatat di Kecamatan Banda Sakti dari Januari hingga sekarang berjumlah sebanyak 194 pasangan. Untuk biaya pernikahan di luar KUA dipungut biaya yang disetor langsung ke rekening yang telah ditentukan. Sedangkan bagi pasangan yang menikah di KUA tidak dipungut biaya. Kecuali untuk saksi yang dibawakan sendiri oleh pasangan, terang Kepala KUA Kecamatan Banda Sakti tersebut. (ant) Jurnal Asia | Reza Fahlevi

PENANDATANGANAN FAKTA INTEGRITAS. KA Rumkit Bhayangkara Sumut Kombes Pol dr Didiet Setioboedi Sp THT DFM menyaksikan penandatanganan fakta integritas yang dilakukan perwakilan orangtua calon anggota Polri T.A 2015 di halaman Jannanuraga Mapolres Langkat, Senin (4/5).

Calon Anggota Polri Tandatangani Fakta Integritas Langkat | Jurnal Asia Panitia Pembantu Pe ne ri­ maan (Pabanrim), pe nga was eksternal, calon anggota Polri dan perwakilan orangtua dari calon anggota Polri, menandatangani fakta integritas secara terpadu, di halaman Jannanuraga Mapolres Langkat, Senin (4/5). Penandatanganan yang dila­ kukan para perwakilan tersebut di antaranya berisikan sikap, diantaranya menyatakan sanggup

melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan seleksi pe nerimaan anggota Polri T.A 2015 dengan tepat waktu sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Dengan berkomitmen serta bersungguh­sungguh untuk me­ laksanakan seluruh rangkaian kegiatan seleksi penerimaan anggota Polri T.A 2015 secara bersih, transparan, akuntabel dan humanis. Sanggup untuk menjaga citra Polri yang bersih

dan transparan serta dipercaya oleh masyarakat. Selanjutnya sanggup mem­ berikan akses secara ter buka kepada masyarakat untuk melihat nilai hasil dari setiap tahapan kegiatan dalam seleksi. Mem­ buka akses bagi pihak ekstrenal untuk memantau pe nerapan fakta integritas diling kungan panitia daerah seleksi penerimaan anggota Polri T.A 2015. Berusaha seoptimal mungkin

untuk menghindar dari ber ­ bagai bentuk kolusi dan ne­ potisme. Jika melanggar hal­ hal tersebut diatas, yang me­ lakukan penandatanganan fakta integritas siap menghadapi se­ gala konsekuensinya sebagai wujud pertanggungjawaban selaku panitia daerah, pengawas, orangtua dan calon anggota Polri T.A 2015. Sebelumnya irup upacara penandatananganan fakta inte­

gritas secara terpadu, dipimpin langsung Kapoldasu melalui KA Rumkit Bhayangkara Sumut Kombes Pol dr Didiet Setioboedi Sp THT DFM. Berdasarkan data yang di­ peroleh Jurnal Asia, pendaftaran penerimaan calon Polri Tahun 2015 dibuka sejak 8 April hingga berakhirnya 2 Mei, tercatat 23 orang calon Taruna Akpol, 351 calon Bintara dan 62 calon Tantama. (reza fahlevi)

Wabup: Kabupaten Solok Miliki 24 Nagari Tertinggal Arosuka | Jurnal Asia Kabupaten Solok masih me­ miliki 24 nagari atau desa adat yang masuk kategori terisolasi dan tertinggal. “Dari 24 nagari itu, delapan nagari kategori tertinggal, dan 16 nagari tergolong sangat tertinggal,” kata Wakil Bupati Solok, Desra Ediwan Anan Tanur saat memimpin rapat koordinasi per siapan pelaksanaan pem­ bukaan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke 94/2015 di ruang rapat Danau Singkarak

Arosuka, Selasa (5/5). Ia mengatakan, penanganan nagari tertinggal ini hanya bisa dilakukan secara terintegrasi dan terpadu melibatkan se­ jumlah elemen masyarakat. Kegiatan terpadu, bukan hanya TNI tapi juga melibatkan aparatur pemerintah, lembaga lain seperti BUMN dan BUMD, lembaga swasta, dan masyarakat untuk secara bersama­sama berperan membebaskan nagari tertinggal tersebut. Salah satu dari delapan naga­

ri tertinggal di Kabupaten Solok adalah Nagari Batu Bajanjang di Kecamatan Tigo Lurah. Nagari ini memiliki potensi sumber da­ ya alam yang melimpah berupa hasil pertanian dan perkebunan. “Namun karena akses jalan menuju nagari ini belum lancar, menyebabkan hasil bumi nagari itu tidak bisa diangkut ke luar untuk dipasarkan,” katanya. Maka program TMMD ke­94 tahun 2015 ini akan dilak­ sanakan di Nagari Batu Baja­ njang Kecamatan Tigo Lurah.

Program TMMD di Nagari Ba­ tu Bajanjang akan membebas­ kan nagari terisolir dan terting­ gal itu, terutama melakukan peningkatan infrastruktur jalan, dan sarana prasarana ekonomi masyarakat. “Peran aktif TNI melalui pro­ gram TMMD memang sangat dibutuhkan sebagai wujud ke­ manunggalan TNI dengan rak­ yat,” katanya. Ia meminta seluruh SKPD di lingkungan Pemerintah Kabu­ paten Solok untuk ikut mem­

bantu, memberikan kontribusi nyata sesuai program dan tugas pokok masing masing. Desra Ediwan juga me­ nyam paikan terimakasih ke­ pada jajaran TNI melalui Dan­ dim 0309/Solok Letkol Sef ta Feriansyah, yang telah ikut ber sama membangun Ka bu­ paten Solok melalui Operasi Bhakti TNI. Kemudian pimpinan BUMN, BUMD, SKPD, Camat Tigo Lurah, dan Wali Nagari Batu Bajanjang. (ant)

66 Peserta Ujian Paket B tak Hadir Padang Aro | Jurnal Asia Sebanyak 66 peserta ujian Paket B di Kabupaten Solok Selatan tidak hadir pada pelaksanaan ujian hari pertama dan kedua. “Peserta ujian paket B sebanyak 159 orang dan yang datang pada hari pertama dan kedua hanya 93 orang sedangkan 66 lagi tidak datang. Hingga kini kami belum tahu alasannya,” kata Kepala Seksi (Kasi) Kurikulum Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Solok Selatan, Rapendi Yuzuar di Padang Aro, Selasa (5/5). Ia mengatakan, peserta ujian Paket B ini terdiri atas lima Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang ada di Solok Selatan. Kelima PKBM tersebut yaitu Widia Darma Nagari sebanyak 28 orang, Solok Selatan Sejahtera 27 orang, Permata Bunda 33 orang, Madya 11 orang dan Pinang Malako 60 orang. Sedangkan untuk Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) hari kedua, katanya, berjalan lancar dan aman serta tidak ditemukan kendala di lapangan. “UN tingkat SLTP hari kedua berjalan lancar dan siswa yang tidak hadir sebanyak enam orang atau sama dengan hari pertama,” katanya. Untuk siswa yang tidak hadir ini, imbuhnya, lima orang di antaranya sudah keluar dan tidak mau bersekolah lagi padahal mereka sudah terdaftar sebagai peserta UN. Sedangkan satu orang lagi katanya, tidak hadir ujian karena sakit dan kemungkinan akan dilaksanakan ujian susulan. Sedangkan untuk peserta UN SLTP sederajat tahun ini yaitu SLTP 1.850 siswa, Madrasah Tsanawiyah (MTS) 990 orang serta SMP Luar biasa dua orang. Ia mengatakan, untuk Lembar Jawaban Ujian (LJUN) hari pertama sudah di pusat komputer Dinas Pendidikan Sumbar, sementara LJUN hari kedua sedang dalam pengiriman. Sedangkan untuk dua sekolah di Lubuak Ulang Aling Kecamatan Sangir Batanghari, katanya, langsung mengantarkan LJUN ke provinsi untuk diperiksa. “Dua sekolah ini lebih dekat lewat ke Dharmasraya, sebab itu mereka langsung saja ke Padang menyerahkannya,” katanya. (ant)

Kodim 0203 Langkat-Pemkab Langkat Gelar Rapat Persiapan TMMD Langkat | Jurnal Asia Menindaklanjuti hasil rapat koordinasi TMMD (TNI Manung­ gal Membangun Desa) dan rapat koordinasi TMMD ke­94 beberapa pekan sebelumnya yang digelar ditempat terpisah, yakni di Mako­ dim 0203 Langkat dan ruang rapat Sekdakab Langkat. Kemarin, Senin (4/5), Kodim 0203 Langkat kembali menggelar rapat lanjutan terkait persiapan pelaksanaan kegiatan TMMD, kali ini, rapat digelar bersama dengan Pemkab. Langkat sebagai mitra pelaksana kegiatan diruang rapat Sekda Kantor Bupati Langkat. Rapat dipimpin Dandim 0203 Langkat Letkol Inf Roy Hansen J Sinaga didampingi Sekdakab Langkat dr H Indra Salahudin MKes MM dan dihadiri sejumlah

perwira tinggi kodim 0203 Lang­ kat, seperti Kasdim mayor Inf Rudi Junianto serta sejumlah SKPD terkait dijajaran Pemkab Langkat. Dalam rapat tersebut, Dandim 0203 Langkat Letkol Inf Roy Hansen J Sinaga mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan akan dibuka langsung oleh Dankodiklat TNI AD Letjen TNI Laudwijk Jk. F. Paulus, untuk itu Kita harus persiapkan sebaik mungkin agar pelaksanaan ber­ jalan efektif. “Rencananya, setelah mem­ buka kegiatan TMMD, Da n­ kodiklat TNI AD juga akan me­ lakukan peninjauan pameran ketahanan pangan, pelayanan kesehatan, pelayanan KB, dan pemberian bibit penghijauan di

lokasi kegiatan, baru setelah itu, Dankodiklat TNI AD melakukan kegiatan ramah tamah bersama pihak eksekutif, legislatif, per­ guruan tinggi dan tokoh mas­ yarakat di Serambi Jentera Malay Rumah Dinas Bupati di Stabat dilanjutkan penanaman padi perdana sekaligus beramah tamah dengan petani di Desa Sambirejo Kecamatan Binjai,” kata Dandim. Dandim menambahkan, rang kaian kegiatan tersebut adalah bagian dari tujuan ke­ giatan TMMD tahun ini, yakni, me ningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Guna Mempekokoh Kemanunggalangan TNI Rakyat. “Oleh karena itu, antara TNI dan masyarakat harus berjalan bersama mendukung program

ketahanan pangan tersebut,” ungkapnya. Sementara itu, Sekda H In­ dra Salahudin mewakili Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH menyampaikan apresiasi kepada Pihak TNI khususnya Kodim 0203 Langkat atas kepercayaan TNI bekerja sama dengan Pemkab Langkat menggelar kegiatan TMMD serta menetapkan Desa Padang Langkat menjadi salah satu desa tempat pelaksanaan Kegiatan TMMD tahun ini. Sekda juga mengajak ke­ pada SKPD terkait untuk mem­ bantu dan mendukung persia­ pan pelaksanaan kegiatan dari sebelum dan sesudah agar pelak­ sanaan berjalan sukses sesuai yang diharapkan. (arfan lubis)

Jurnal Asia | Arfan Lubis

RAPAT PELAKSANAAN TMMD. Dandim 0203 Langkat Letkol Inf Roy Hansen J Sinaga didampingi Sekdakab Langkat H Indra Salahudin saat memimpin rapat persiapan kegiatan pelaksanaan TMMD di ruang rapat Sekda Kantor Bupati Langkat, Senin (4/5).


RAGAM

Jurnal Asia Rabu, 6 Mei 2015

20

Pemerintah Serahkan 103 Unit Rumah Pengungsi Sinabung Permasalahan Pengungsi Belum Selesai Karo | Jurnal Asia Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan DR Ir Siti Nurbaya menyerahkan secara simbolis 103 unit rumah bagi para pengungsi erupsi Gunung Sinabung kepada Pemerintah Kabupaten Karo yang diterima Plt Bupati Karo Terkelin Brahmana di lokasi perumahan Desa Siosar Kecamatan Merek Kabupaten Karo, Selasa (5/5).

Jurnal Asia | Hamdani

ATRAKSI DRUMBAND. Sejumlah Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) beraksi ketika parade drumband di kawasan Lapangan Merdeka Medan, Selasa (5/5). Sebanyak 98 Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) yang sedang melaksanakan pelayaran operasi Kartika Jala Krida (KJK) dengan menggunakan KRI Banjarmasin­592 itu menggelar parade dan pertunjukkan drumband sebelum berangkat ke ajang internasional World Expo Milano 2015 di Italia.

Wagubsu Berharap Gapensi Manfaatkan Peluang MEA Medan | Jurnal Asia Wakil Gubernur Sumatera Utara Ir H Tengku Erry Nuradi MSi mendorong Gabungan Pe­ ngusaha Konstruksi Indonesia (Gapensi) Sumut meningkatkan kualitas dan profesionalisme agar dapat bersaing dalam era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan diberlakukan akhir Desember 2015 men ­ datang. Harapan itu dike mu­ kakan Tengku Erry Nuradi saat menerima kunjungan pengurus Gapensi Sumut di ruang ker­ janya, Selasa (5/5). Kunjungan ini dipimpin lang­ sung Ketua Umum Gapensi Sumut Tiopan Manuasa Pardede, yang didampingi Wakil Ketua Ir Tongam Tobing, Sekretaris Surung Panjaitan dan sejumlah pengurus lainnya. Sementara Wagub Sumut didamping Staf Ahli Gubernur Sumut Bidang Ekonomi, SDA dan Keuangan Ir Riadil Akhir Lubis MSi dan mewakili Kepala Biro Administari Pembangunan Raja Sahnan. Dalam kesempatan itu, Erry menyebutkan, Gapensi salah satu organisasi yang telah m a tang dan memiliki banyak

pengalaman dibidangnya diban­ dingkan dengan organisasi kon­ truksi lainnya. “Saya yakin, pengalaman dan kematangan Gapensi dapat melihat peluang, mampu bersaing di era Masyarakat Ekonomi ASEAN nantinya. Apalagi Gapensi Sumut dibawah pimpinan Bapak TM Pardede,” ujar Erry. Erry menambahkan, di era MEA nantinya akan terbuka delapan bidang yang dapat memicu tingkat persaingan negara ASEAN, yakni teknik sipil, arsitek, kedokteran umum, kedokteran gigi, keperawatan, akuntansi dan perdagangan dan pariwisata. “Kontruksi sangat berkaitan dengan bdang teknik sipil dan arsitek. Dua peluang ini harus kita menangkan di negara sendiri. Jangan sampai kita tersingkir karena tenaga ahli dari negara ASEAN lainnya memberikan pelayanan dan kualitas jauh lebih baik,” ujar Erry. Dalam kesempatan yang sama, Erry juga berpesan untuk membekali anggota Gapensi dengan berbagai keahlian dalam upaya meningkat kualitas SDM. Salah satunya dengan menggelar seminar yang dirangkai

dengan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Gapensi Sumut yang akan berlangsung pada 11 Mei 2015 nantinya. “Persaingan makin ketat. Jangan sampai jadi penonton di negeri sendiri. Seluruh masya­ rakat, termasuk anggota Gapensi harus meningkatkan keahlian. Pemerintah Sumatera Utara sangat membutuhkan masukan dari Gapensi demi mendorong laju pembangunan,” harap Erry. Sementara Ketua Umum Ga pen si Sumut TM Pardede mengatakan, Rapimda Gapensi Sumut akan berlangsung di Hotel Tiara Medan. Salah satu pembahasan dalam Rapimda nantinya mengulas tentang situasi terkini dan strategi dalam menyambut era MEA. “Kami berharap seluruh per­ wakilan Gapensi di Sumut akan hadir. Pihak penyelenggara juga akan mengundang Komisi V DPR RI, Badan Pemeriksa Keuangan dan kalangan pakar konstruksi serta dari pemerintahan. Para narasumber nantinya akan ber­ bagi pengalaman bagaimana strategi meyambut era MEA,” jelas Pardede. (ant)

Jepang Tawarkan Beasiswa Program Sarjana Medan | Jurnal Asia Pemerintah Jepang kembali menawarkan beasiswa kepada siswa­siswi Indonesia lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi di negara Sakura tersebut. Bagian informasi dan budaya Konsulat Jenderal Jepang di Medan, Khadijah Umeda, Selasa (5/5), mengatakan beasiswa (Monbukagakusho) yang dita­ warkan tersebut diantaranya melanjutkan studi jenjang S1 ke universitas, (D­3) pada College of Technology atau (D­2) bagi Professional Training College. “Itu untuk tahun akademik 2016. Pelamar hanya bisa men­ daftar satu program saja antara S­1, D­3, atau D­2,” katanya. Untuk beasiswa tersebut, pen­

daftaraannya mulai 4­21 Mei 2015 bagi pelamar lulusan tahun SMA tahun 2014 dan tahun sebelumnya saja, 25­Mei­11Juni 2015 bagi pelamar lulusan tahun 2015. Syarat­syarat yang harus dipe­ nuhi diantaranya harus warga negara Indonesia, lahir antara tanggal 2 April 1994 sampai dengan tanggal 1 April 1999, nilai minimal rata­rata Ujian Nasional 8,4 untuk program S­1, 8,0 untuk program D­3 dan 8,0 untuk pro­ gram D­2. Jika pada saat penutupan pendaftaran surat keterangan hasil ujian nasional asli belum bisa dikeluarkan, maka surat keterangan hasil ujian nasional sementara dari kepala sekolah bisa diterima. Selain itu sebagai alternatif persyaratan pelamaran, bagi pelamar S­1 yang memilih

bidang studi IPS bisa juga melamar dengan menggunakan sertiikat kemampuan bahasa Jepang (JLPT) minimal level N3. Serta bagi pelamar D­2 bisa juga melamar dengan menggunakan sertifikat kemampuan bahasa Jepang (JLPT) minimal level N4, walaupun persyaratan nilai minimal rata­rata Ujian Nasionalnya kurang. Pe minat, lanjut dia, dapat mengisi formulir aplikasi di website resmi Kedutaan Besar Jepang http://www.id.emb­japan.go.jp/ sch_slta.html, registrasi secara online melalui link yang tertera pada website resmi Kedutaan Besar Jepang. “Atau untuk mendapatkan informasi lebih lanjut silakan menghubungi Konsulat Jenderal Jepang di Medan atau Kedutaan Besar Jepang,” katanya. (ant)

Di Langkat, 21 Siswa Bolos UN Langkat | Jurnal Asia Sebanyak 21 orang siswa seko­ lah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Langkat tidak hadir dalam pelaksaanaan ujian nasional di hari kedua. “Ada 21 orang siswa tidak hadir dalam pelaksanaan UN dihari kedua,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Langkat, Haji Sujarno, di Stabat, Selasa (5/5). Sujarno menjelaskan ketidak­ hadiran 21 orang siswa total dari 18.217 siswa yang ikut ujian nasional untuk tahun ini. “Se­

bagaian besar siswa yang tidak hadir mengikuti ujian nasional dikarenakan sakit,” katanya. Para siswa yang sakit tersebut akan diberikan kesempatan un­ tuk mengikuti ujian susulan. Sementara itu Bupati Kabupaten Langkat Ngogesa Sitepu juga melakukan sidak kebeberapa sekolah untuk melihat dari dekat pelaksanaan ujian nasional. Bupati melakukan sidak ke SMP Negeri I Stabat dan SMPN 3 Hinai sekaligus memberikan motivasi kepada para siswa untuk

melaksanakan dan menjawab soal dengan tenang, tidak lupa berdoa dan jujur. Dalam sidaknya Bupati ju­ ga memper tanyakan kenapa sis wa tidak hadir dan Kepala Sekolah mengatakan siswa yang bersangkutan sedang pergi ber­ sama orang tuanya ke Pekan Baru sepekan sebelum ujian nasional dilangsungkan. Pihak sekolah juga sudah mendatangi rumah siswa tersebut dan menghubungi yang bersangkutan tetapi mereka masih berada di Pekanbaru. (ant)

Penyerahan disaksikan oleh Kepala Badan Nasional Penang­ gulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif dan Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho serta warga pengungsi. Sebanyak 103 rumah tersebut dibangun oleh tim gabungan TNI AD, masyarakat pengungsi dan masyarakat umum di kawasan hutan produksi di Kecamatan Merek. Pembangunan rumah tersebut diperuntukkan bagi warga Desa Bekerah dan me­ rupakan tahap awal dari pem­ bangunan site plan relokasi yang direncanakan sebanyak 267 ru­ mah. Sejak akhir Oktober tim telah dan sedang mengerjakan pembangunan jalan sepanjang 9,2 km, pembersihan lahan serta pembangunan rumah 103 unit rumah yang telah menghabiskan anggaran Rp 16.332.800.000. Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho meminta langsung kepada Menteri Ling­ kungan Hidup dan Kehutanan Dr Ir Siti Nurbaya dan Kepala BNPB Pusat Syamsul Maarif untuk membantu secepatnya penyediaan fasilitas umum di kawasan perumahan tersebut.

“Tadi kepada saya sudah dika­ takan oleh Pak Gubernur dan Pak Syamsul Maarif, tolong disampaikan kepada bapak presiden, setelah ini kita siapkan apa lagi?” ujar Siti Nurbaya dalam sambutannya. Diakuinya, masih perlu pe­ nyediaan prasarana dan fasilitas umum diantaranya jalan ling­ kungan, fasilitas kesehatan, pendidikan, lahan pertanian dan usaha peternakan. Siti Nurbaya mengatakan pembangunanya memang belum sempurna ka­ rena jalan lingkungan belum siap sempurna. “Izinnya su­ dah lama. Kita sesuaikan seca­ ra kelembagaan. Harus ada multiplier efek setelah ini pindah. Sarana­saran yang lain seperti kehidupn bertani, peternakan, sekolah, puskesmas harus sudah terbangun. Maka kementerian lain juga terlibat semua, pen­ didikan, kesehatan,” katanya. Dia mengatakan semua itu harus menjado langkah kita bersama, karena tidak mungkin pemerintah bekerja sendiri. “Dan tidak mungkin kami biarkan masyarakat sendiri,” ujar Siti Nurbaya. Kemudian dia berpesan agar warga masyarakat yang akan menghuni lokasi baru tersebut dapat hidup harmonis dan tidak mengganggu kawasan hutan. Menanggapi usulan keleng­ kapan fasilitas umum relokasi pengungsi, Kepala Badan Na­ sional Penanggulangan Ben­ cana (BNPB) Syamsul Maarif meminta kepada Bupati agar menginventarisir apa saja keku­ rangannya. Meskipun bantuan ini dari pemerintah pusat, ka­ ta nya, tetap Gubernur dan Bupati yang memegang kendali dan kebutuhan tetap dipenuhi pusat. “Jadi biarpun statusnya tidak bencana nasional, tetap saja kebutuhannya kita penuhi. BNPB tetap ada di Tanah Karo,”

Jurnal Asia | Hermon Ginting

KEPALA BNPB Pusat Dr Syamsul Maarif menandatangi prasasti dengan didampingi Gubsu Gatot Pujo Nugroho dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan DR Ir Siti Nurbaya dan Pangdam I/BB Mayjen TNI Edy Rahmayadi. ujarnya. Seperti diketahui pada rapat Pembahasan Dampak Erupsi Sinabung antara Pemprovsu, Pemkab Karo dan Wakil Ketua DPR RI di Kantor Gubsu, Senin (4/5) kemarin, disepakati untuk mengusulkan bencana erupsi Sinabung menjadi bencana nasional atau membentuk badan rekonstruksi dan rehabilitasi. Menanggapi hal itu, Syamsul Maarif mengatakan pihaknya akan melihat dulu efektiitas dari usulan tersebut. “Saya belum tau, kita lihat dulu efektiitasnya. Apabila lebih baik maka kita lakukan, kalau tidak ya tidak usah,” ujar Syamsul. Disinggung mengenai pem­ bangunan rumah tahap kedua, Syamsul mengatakan untuk sementara proritas penyelesaian pembangunan tahap I sebanyak 370 unit dulu. ”Kita lakukan secara bertahap, di mulai dari penyelesaian 370 rumah. Baru kita lihat situasinya. Siapa tahu setelah 370 rumah selesai, Sinabung berhenti erupsi,” ujar­ nya. Plt Bupati Karo Terkelin Brah­

mana mengatakan peresmian dan serah terima rumah pe­ mukiman bagi warga relokasi bukan berarti permasalaan yang dihadapi telah selesai. Karena Pemkab Karo masih berupaya menyediakan lahan pertanian bagi warga relokasi, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan dan fasilitas sosial lainnya. Terkelin menyampaikan, kegiatan vulkanis Gunung Si­ na bung masih sangat tinggi sehingga mengganggu pro­ duktivitas pertanian warga Karo yang tinggal di daerah zona merah maupun di luar zona merah. ”Masyarakat masih me­ merlukan bantuan pemerintah karena kondisi perekonomian yang terpuruk akibat erupsi Sinabung ini. Untuk itu saya meminta Pemerintah Pusat dan Pemprovsu serta stake holder pendukung agar dapat terus membantu kami. Begitupun dalam normalisasi insfrastuktur akibat lahar dingin yang telah rusak, kami butuh bantuan alat berat dari pemerintah pusat dan provinsi,” ungkap Terkelin. (hermon ginting-andri)

Pemkot Tebing Tinggi Berdayakan Masyarakat Olah Kompos Tebing Tinggi | Jurnal Asia Pemerintah Kota Tebing Ting­ gi memberdayakan masyarakat dalam pengolahan pupuk kom­ pos sebagai salah satu upaya menekan penimbunan sampah, terutama jenis organik dari rumah tangga. “Kompos itu nantinya bisa dijual kepada petani, jadi juga dapat menambah pendapatan rumah tangga,” kata Kepala Di­ nas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pemkot Tebing Tinggi Rusmiyati Harahap, Selasa (5/5). Untuk mendukung program

tersebut, katanya di Tebing Tinggi, pihaknya membagikan sebanyak 120 buah tong sampah sebagai tempat pengolahan kompos kepada enam kelura­ han di kota itu. Keenam kelu­ rahan yang mendapatkan ja­ tah tersebut masing­masing Kelurahan Persiakan, Berohol, Bandar Utama, Ranatau Laban dan Bandar Sakti. Untuk selanjutnya tong­tong pengolahan kompos tersebut dibagikan kepada perseorangan ataupun per kelompok di masing­ masing kelurahan.

Ia mengatakan, limbah orga­ nik yang berasal dari rumah tangga setiap bulannya terus bertambah dan hal itu tentunya harus disikapi segera, karena jika tidak Tempat Pembuangan Akhir (TPA) akan penuh dan tak sanggup lagi menampung sampah yang ada. Dengan adanya program pembuatan kompos yang me­ libatkan masyarakat, akan sangat mem bantu Dinas Kebersihan dalam menangani masalah per­ sampahan yang ada di kota itu. “Artinya masyarakat dapat

memanfaatkannya menjadi ba­ han yang berguna dan dapat dimanfaatkan,” katanya. Menurut dia, dalam pena­ nganan masalah persampahan, pihaknya saat ini sedang mela­ kukan kerja sama dengan se­ buah perusahaan asing dari Amerika Serikat yang saat ini sedang study kelayakan. “Kerja sama sudah ditandatangani, mudah­mudahan enam bulan kedepan sudah bisa kita terima hasilnya untuk ditindaklanjuti,” katanya. (ant)

Permintaan Ban Tinggi

Michelin Indonesia Luncurkan Michelin X Multi Z dan Michelin Agilis CLT Medan | Jurnal Asia Penjualan kendaraan truk dan bus tumbuh rata­rata 7 persen selama tiga tahun terakhir de­ ngan diikuti pertumbuhan peng­ gunaan ban radial di Indonesia. Selain itu, pada 2014 dan 2015 pangsa pasar ban radial untuk ban pengganti di Indonesia mencapai 16 persen dam akan terus meningkat hingga 19 persen. Kondisi tersebut yang kembali memacu PT Michelin Indonesia meluncurkan produk terbaru Michelin X Multi Z dan Michelin Agilis CLT di hotel JW Marriott Medan, Selasa (5/5). Produk terbaru ini ingin menyentuh segmen truk dan bus serta kendaraan niagara. Country Director PT Michelin Indonesia, Jean­Charles Simon, mengatakan seiring dengan perkembangan jaman, pengguna ban radial khususnya di segmen truk dan bus semakin meningkat. Sumatera Utara, khususnya Kota Medan, diharapkan menjadi market yang menjanjikan bagi pertumbuhan pangsa pasar perusahaan. “Respon pasar di Medan khususnya untuk truk dan bus, memang yang paling bagus diantara wilayah lainnya. Itulah mengapa kita luncurkan produk ini pertama kali di Medan. Opti­ misme kami dilandasi oleh tek­ nologi radial yang superior,” katanya disela­sela peluncuran produk, Selasa (5/5). Ditambahkan Jean Charles, sejak hadir di Indonesia pada

Jurnal Asia | Netty

PELUNCURAN PRODUK. Managemen PT Michelin Indonesia saat peluncuran produk terbaru Michelin X Multi Z dan Michelin Agilis CLT di Medan, Selasa (5/5). April 2014, PT Michelin telah mengeluarkan sembilan produk hingga saat ini. Dan di 2015 ini, sekitar lima produk yang diluncurkan diantaranya, diawal tahun peluncuran produk ban untuk sepeda motor dan hari ini untuk truk dan bus serta nantinya MotorGP dan kendaraan roda empat. “Kami optimis, produk ini dapat diterima di Medan dan wilayah sumut lainnya. Kami yakin dapat menjadi solusi yang baik untuk mendukung kesela­ matan dalam berkendaraan,” tukasnya. Sementara itu, Product Mar­ keting Manager PT Michelin, Alfons Abikaryo menerangkan,

Michelin X Multi Z ditunjukan bagi pemilik armada yang me nge depankan ketepatan wak tu, memperhatikan detil pe ngang kutan barang serta efesiensi biaya operasional. Sedangkan Michelin Agilis CLT diperuntukkan bagi pelaku usaha yang membutuhkan ban yang awet dan kuat untuk segmen kendaraan truk niaga ringan. “Keunggulan dari Michelin X Multi Z ini antara lain, jarak tempuh kendaraan meningkat 25 persen berkat kompon cam puran polymer. Performa hambatan gulir meningkat se­ banyak 8 persen sehingga ban ini lebih hemat bahan bakar serta peningkatan keselamatan

berkat daya cengkraman yang mencapai 5 persen,” tandasnya. Sedangkan untuk Michelin Agilis CLT, sambungnya, me­ miliki beberapa keunggulan. Diantaranya, Daya tahan lebih lama hingga 30 persen dan lebih kuat berkat kontruksi khususnya dengan menggunakan serat nilon pada cap ply dan kontruksi Michelin pada area bead terbukti bisa beradaptasi pada pengguna truk ringan diskala kondisi. “Untuk harga Michelin X Multi Z dikisaran Rp4 sampai Rp5 juta per unit. Sedangkan Michelin Agilis CLT harganya Rp700 ribu sampai Rp1 juta tergantung dari ukurannya,” tandasnya. (netty)


belAnJA

Jurnal Asia Rabu, 6 Mei 2015

21

Kacamata Trendy Pilihan untuk Kamu 2.Oakley Pitbull Rp. 255.000,-

1.Oakley Jupiter Squared Rp. 280.000,Bagi Anda yang ingin memperbaiki penampilan agar terlihat lebih modis dan stylish, menggunakan kacamata tentunya dapat dijadikan sebagai salah satu pertimbangan yang dapat Anda lakukan. Terlepas dari bermasalah atau tidaknya mata Anda, kacamata telah sekian lama dipercaya sebagai salah satu aksesoris wajah yang dapat mempengaruhi penampilan seseorang secara menyeluruh. Sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan kacamata, ada baiknya jika Anda cari tahu terlebih dahulu kategori jenis kacamata yang paling cocok untuk Anda. Mulai dari frame atau bingkai kacamata yang sesuai dengan karakteristik wajah Anda sampai dengan merk yang paling sesuai dengan budget yang dimiliki. Harga kacamata relatif bervariasi, tergantung dari merk kacamata yang ingin dibeli. Kisaran harga untuk kacamata fashion sendiri antara ratusan hingga jutaan rupiah. Adapun merk kacamata paling populer yang kerap diburu para pria antara lain seperti kacamata merk Rayban, Oakley, RipCurl, Tommy Hiliger, Swatch, Tag Heuer, Quick Silver, Police, MontBlanc, Levi’s, Lacoste, Hugo Boss, Gucci, Guess, Emporio Armany, Adidas, Billabong, Burberry, Dior, D&G dan lain sebagainya. Adapun jenis-jenis kacamata yang tersedia dipasaran juga cukup banyak, diantaranya seperti kacamata baca, kacamata hitam, kaca mata polarizer dan berbagai macam jenis kacamata lainnya. Tinggal Anda tentukan sendiri jenis kacamata mana yang Anda inginkan. Bagi Anda para penggemar kacamata atau yang pada saat ini hendak memilih kacamata yang paling pas untuk digunakan, berikut adalah beberapa model kacamata yang bisa Anda pilih. (*)

7. Oakley Scalpel Rp. 265.000,-

3. WVersace 9903 Rp. 255.000,-

4. Rayban Rb84129 Rp. 265.000,-

5.Porsche Design P8772 Rp. 300.000,-

6. Oakley New Tincan Rp. 280.000,-


hiburan

Jurnal asia rabu, 6 Mei 2015

22

Lee Min ho Sumbang rp1,2 Miliar untuk nepal B

ENCANA gempa di Nepal minggu lalu masih meninggalkan banyak duka dan luka bagi korban maupun keluarga. Seluruh negara, sampai artis ternama berbondong-bondong kirimkan bantuan mereka. Tak terkecuali aktor tampan Lee Min Ho. Kemarin melalui agensi pemeran Kim Tan tersebut mengungkapkan bahwa sang aktor telah menyumbangkan sejumlah uang kepada korban gempa di Nepal (4/5). “Lee Min Ho menyumbangkan 100 juta won (setara dengan Rp 1,2 miliar rupiah) agar bisa digunakan untuk membantu para anak-anak kecil Nepal dan korban gempa lainnya. Dia tak melakukannya atas nama dirinya, melainkan fans, yaitu Minoz,” jelas agensi Starhaus seperti dilansir dari

soompi. Mereka pun menambahkan bahwa hal itu merupakan keputusan dari Lee Min Ho sendiri. Ia bermaksud untuk membalas semua cinta dan dukungan dari para fans untuk dirinya selama ini. Tak lupa, Lee Min Ho juga mengungkapkan duka pada seluruh korban atas bencana yang tidak terduga. Semua ini tentu membuat para Minoz bangga dong dengan sang idola yang mempunyai jiwa sosial tinggi. Walau sudah banyak aksi sosial yang juga dilakukan Minoz di berbagai belahan bumi dengan mengatasnamakan Lee Min Ho loh. Wah, salut deh sama kekasih Suzy beserta fansnya. (kpl)

Tes DNA Anak Jessica Maudy Koesnaedi Ungkap Perhiasannya yang Paling Berharga Dikabulkan P

TTS

Sudoku 079

079 9

Yang Di Buat Menjadi Film 8. Hilang 9. Asisten Sutradara 10. Alur Cerita Dalam Novel 11. Bagian Dari Pohon 15. Kata Petunjuk 18. Tidak Memihak Siapa Pun 19. Awalan;Sebelum 20. Terima Kasih (Jepang) 22. Kira-Kira, Sedikit 23. Bahasa Jawa Kuno 24. Menyurih Orang Pergi Dengan Paksa 27. Kekuatan, Daya 28. Susunan 30. Langgeng, Kekal Jawaban TTS 078 1

2

D

3

L A B 7

O

A K U 8

A 9

4

I

L

I

M S O M N

L

O 6

I

16

12

I

B

P

A

17

A R

14

15

I

R

L A B A

I

L

D R 27

19

I

21

B

O R A S

S O F T W A R E 28

M U M

E L

I

I

K R E A S

R

S 35

T

N

I

D

N

A L

G

32

A

S

31

T

R

36

I

38

A K

A N G K U H S

8

33

34

L E M A K A

37

A B N O R M A L

D A R W I

N

E

G

2

1

9 3

22

I

5

5 7

26

30

2

7

3

M

N

25

5

4

I

A

A A

N A

8

5 6

8

7

1

7

A

F

T

20

B

I 29

I

D A

H

T

8

6

6

D S

18

1

4

2

P

A

10

24

1

1

W A R T E G

I

8 7

13

A B R A S

N

23

5

H

I

M E B

I

A R S

D

N

K

R E F E R E N S

11

Menurun 1. Ujian 3. Tepi, Pinggir 4. Belum Profesional 5. Sungai 6. Novel Karya Jk Rowling

ENgAjUAN Jessica Iskandar untuk tes DNA anaknya, El Barack dikabulkan oleh PN Jakarta Selatan. Pengujian itu akan dilakukan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Tapi jadwal tes DNA itu masih belum jelas. Pihak Ludwig pun masih heran dengan prosedur pengujian DNA tersebut di Indonesia. Bahkan tim pengacara Ludwig masih memikirkan apakah akan mengajukan keberatan. “Kita melihat ini ada beberapa kejanggalan. Kita masih dalam tahap pikir-pikir apakah ingin mengajukan upaya hukum. Bisa kasasi bisa juga gugatan,” kata lawyer Ludwig, Harvardy M Iqbal kepada detikHOT, Selasa (5/5). Vardy sudah mengetahui tes DNA akan dilakukan di RS Cipto Mangunkusumo. Namun ia mengaku masih bingung. “(Prosedurnya) itu sebenernya yang kita bingung,” katanya sedikit tertawa. Meski begitu Vardy memastikan, kliennya akan datang pada tes DNA tersebut jika sudah ditentukan jadwalnya. Jika benar datang, maka ini merupakan kehadiran pertama bagi pria Jerman itu. Ludwig sebelumnya kalah di tingkat Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Gugatan Ludwig untuk batal menikah dengan Jessica dinilai PTUN kedaluwarsa. (dtc)

Jawaban Sudoku 078

Mendatar 2. Alat Tulis 4. Banyak Macamnya 7. Singgah 12. Keramat, Suci 13. Tanpa Nama 14. Ramai, Gaduh 16. Alat Untuk Membuat Lubang 17. Bagian Babak Dalam Lakon 20. Kantor Berita Indonesia 21. Lukisan 25. Tas (Inggris) 26. Berlagak 29. Orang Yang Berpindah Ke Daerah Lain 31. Ayam Jantan 32. Mata Uang India 33. Macam Warna 34. Surat Tanda Terima 35. Cepat Laku

P

(25/4). Memiliki keluarga yang menggemari perhiasan, Maudy pun mengikuti tren perhiasan yang berkembang. Termasuk, ia kini pede untuk mengenakan perhiasan berukuran besar. “Keluargaku suka semua, dari nenek, mamah dan seterusnya. Dulu kalo masih muda pake perhiasan yang agak gede agak malu ya karena kayak mamahmamah. Seiring waktu berjalan ya semakin ke sini juga pakai yang gede dan mantab ,” jelas Maudy. Meski mengoleksi perhiasan, namun Maudy menyebut bahwa kunci utama kecantikannya bukan terletak pada perhiasan namun pada kesehatan tubuhnya. “Nggak ada, usiaku 40 tahun. Sekarang lebih pikirkan pola makan, jus buah, jus sayur ya. Dan hindari gorengan. Yang penting untuk jaga kecantikan ini tidur cukup tapi ini yang kondisi aku karena aktivitas dan urus anak bikin capek,” pungkasnya. (kpl)

ERHIASAN merupakan hal yang tak dapat dipisahkan dari wanita. Bukan hanya sebagai penunjang penampilan, namun perhiasan juga dapat berfungsi sebagai investasi atau koleksi. Selebritis Maudy Koesnaedi termasuk salah satu selebritis yang gemar mengoleksi perhiasan, khususnya berlian. Namun di antara berbagai koleksinya, ada satu perhiasan yang menurut Maudy paling berharga. Bukan hanya modelnya yang klasik, tapi perhiasan ini merupakan pemberian almarhumah ibu Maudy menjelang hari pernikahan Maudy dan Erik Meijer. “Dibelikan sama ibu saya, berlian jaman dulu. Itu modelnya klasik ya. Perhiasan berharga banget ya karena punya arti. Kalo dipake terasa wow. Bentuknya kalung. Waktu mau nikah, ibu kasih aku perhiasan.” papar Maudy saat dijumpai di perayaan 19 tahun Frank&Co di PIM, Jakarta Selatan, Sabtu

P 39

U G D

5

9

3

1

8

4

6

7

2

1

6

7

2

9

3

8

4

5

8

2

4

6

7

5

9

3

1

4

3

6

5

2

8

7

1

9

7

8

5

3

1

9

4

2

6

2

1

9

4

6

7

3

5

8

9

5

2

7

4

6

1

8

3

3

7

8

9

5

1

2

6

4

6

4

1

8

3

2

5

9

7

EclipseCrossword.com

Layar

CENTRE POINT XXI; HERMES XXI 12:15 14:35 16:55 19:15 21:35

THAMRIN 14:00 18:30

PALLADIUM; PLAZA 13:00 14:50 16:40 18:30 20:20

THAMRIN 12:15 16:45 21:15

CENTRE POINT XXI 13:00 15:00 17:00 19:00 21:00

CENTRE POINT PREMIERE; HERMES XXI; PALLADIUM; THAMRIN 11:00 13:45 16:30 19:15 22:00 CENTRE POINT XXI 11:15 14:00 16:45 19:30 22:15 PLAZA 12:45 15:30 18:15 21:00

HERMES XXI; PALLADIUM 12:30 15:20 18:10 21:00 PLAZA 12:15 15:05 17:55 20:45

PLAZA 12:30 14:40 16:50 19:00 21:10 THAMRIN 12:45 14:55 17:05 19:15 21:25


Jurnal Asia Rabu, 6 Mei 2015

23

inteRnAsionAl

Amnesti Kecam Kejahatan Kemanusiaan di Allepo Beirut | Jurnal Asia Amnesti Internasional mengecam keras aksi pasukan Pemerintah Suriah yang telah melakukan “kejahatan terhadap kemanusiaan” saat dengan tanpa pandang bulu membom Aleppo. Selain itu, Amnesti juga mengkritik pelanggaran “kejahatan perang” oleh pemberontak. Dalam sebuah laporan baru, pengawas hak asasi manusia itu mengatakan pemboman udara “tak kenal lelah” pemerintah pada kota mantan lokomotif ekonomi Suriah telah memaksa banyak penduduk untuk “susah payah bertahan di bawah tanah”. Kelompok itu mengecam terjadinya “kejahatan perang mengerikan dan pelanggaran lainnya di kota itu oleh pasukan pemerintah dan kelompok-kelompok oposisi bersenjata setiap hari”. “Beberapa tindakan pemerintah di Aleppo merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan,” kata Amnesti. Laporan itu terutama mengkritisi penggunan bom pemerintah yang dibuat dari tong atau wadah lain yang diisi dengan bahan peledak. Kelompok-kelompok HAM mengatakan senjata itu bersifat merusak dan membunuh tanpa pandang bulu. “Perilakunya yang dengan tanpa henti dan sengaja menargetkan warga sipil menunjukkan bahwa pemerintah Suriah tampaknya telah mengadopsi kebijakan tak berperasaan dari hukuman kolektif terhadap penduduk sipil Aleppo,” kata Direktur Program Amnesti Timur Tengah dan Afrika Utara Philip Luther. Meskipun adanya dokumentasi dari kelompokkelompok hak asasi dan aktivis di lapangan tentang penggunaan senjata itu oleh pemerintah, Presiden Suriah Bashar al-Assad telah berulang kali membantah bahwa pasukannya menggunakan bom-bom itu. Penggunaannya telah menciptakan “teror dan penderitaan yang tak tertahankan,” kata Amnesti. Pada Senin lalu, organisasi nonpemerintah Dokter Tanpa Batas mengatakan salah satu

rumah sakit utama di Aleppo telah dipaksa untuk menghentikan kegiatan setelah serangan baru-baru ini. Rumah sakit yang terletak di daerah yang dikuasai pemberontak Sakhur itu melayani sekitar 400.000 orang, kata kelompok itu seraya memperbaharui seruannya agar semua pihak “menghormati warga sipil, fasilitas kesehatan dan tenaga medis.” Laporan Amnesti juga mengecam pemberontak yang bertempur di Aleppo, yang telah dibagi menjadi dua kawasan yang berada dibawah kontrol pemerintah berada di barat sedangkan kelompok oposisi di timur sejak pertengahan 2012. Laporan itu mengatakan pemberontak melakukan “kejahatan perang” dengan menggunakan “senjata yang tidak tepat seperti mortir dan roket yang dimodiikasi dan dilengkapi dengan tabung gas yang disebut ‘meriam neraka.’” Pemberontak secara teratur menembakkan rudal ke Aleppo Barat, dan Amnesti mengatakan sekitar 600 warga sipil telah tewas dalam serangan tersebut Rezim mengatakan serangan bom menewaskan lebih dari 3.000 warga sipil di provinsi Aleppo tahun lalu, kata Amnesti. Laporan itu juga mendokumentasikan “penyiksaan yang meluas, penahanan sewenangwenang dan penculikan oleh pasukan pemerintah dan kelompok-kelompok oposisi bersenjata.” Laporan itu juga mengecam masyarakat internasional karena kegagalannya untuk menghukum pelanggaran kemanusiaan terhadap warga sipil di Suriah, serta menyebutnya sebagai “berhati dingin yang penuh dengan ketidakpedulian” sehingga mendorong impunitas. “Keberlanjutan kelambanan sedang ditafsirkan oleh pelaku kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan sebagai tanda mereka dapat terus menjadikan warga sipil dari Aleppo sebagai sandera tanpa takut pembalasan,” kata Luther. Konlik Suriah harus dirujuk ke Pengadilan Pidana Internasional sehingga pelaku “dapat dibawa ke pengadilan”. Lebih dari 220.000 orang telah tewas di Suriah sejak Maret 2011, menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia. Konlik di negara itu dimulai dengan protes anti-pemerintah, tetapi berubah menjadi perang berdarah setelah tindakan keras rezim yang berkuasa ketika itu. (ant)

Jurnal Asia | Afp Photo: Christophe Ena

DIPLOMASI PRANCIS-YAMAN. Presiden Prancis Francois Hollande (kanan) bertemu dengan Presiden Yaman Abd Rabbuh Mansur Hadi dalam sebuah pertemuan di Riyadh, 4 Mei 2015. Hollande merupakan tamu kehormatan dalam pertemuan tingkat tinggi Gulf Cooperation Council di Riyadh, saat sejumlah masalah keamanan di kawasan Timur Tengah akan dibahas.

Pemogokan Masinis Rugikan Ekonomi Jerman Berlin | Jurnal Asia Kelompok usaha besar di Jerman pada Senin (4/5) memperingatkan pemogokan selama satu pekan mendatang oleh masinis kereta akan menjadi pukulan keras terhadap ekonomi Jerman dan mengakibatkan kerugian bernilai ratusan juta euro. Setelah kegagalan perundingan baru-baru ini mengenai sengketa upah antara serikat masinis Jerman, GDL, dan perusahaan kereta Jerman, Deutsche Bahn (DB), masinis kereta barang memulai pemogokan pada pukul 15.00 waktu setempat (20.00 WIB), Senin. Pada pukul 02.00 waktu setempat Selasa (07.00 WIB), masinis kereta penumpang berencana bergabung dengan mereka. Pemogokan tersebut, yang kedelapan sejak Juli tahun lalu dan paling lama dalam sejarah DB, dijadwalkan berlangsung sampai

pukul 09.00 waktu setempat (14.00 WIB) Ahad. “Peningkatan baru dalam sengketa gaji dengan Deutche Bahn sangat membahayakan industri di Jerman,” kata Dieter Schweer, anggota Dewan Pelaksana bagi Federasi Industri Jerman (BDI), sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa pagi. “Ini akan mengakibatkan gudang kosong, rantai pasokan putus, dan kerugian produksi di banyak industri,” katanya. Menurut Schweer, industri baja, kimia dan otomotif --yang mengandalkan angkutan kereta-- akan sangat terpengaruh. Eric Schweitzer, Presiden Asosiasi Kamar Dagang dan Industri Jerman (DIHK), mem perkirakan pemogokan itu akan mengakibatkan kerugian ekonomi “setengah

miliar euro” sebanyak 557,7 juta dolar AS. “Pemogokan pegawai kereta benar-benar menimbulkan kerugian ekonomi,” katanya. GDL meminta kenaikan gaji lima persen dan jam kerja satu jam lebih pendek dalam sepekan buat anggotanya. Serikat pekerja itu juga berusaha menggolkan hak untuk mewakili pekerja lain perusahaan kereta, seperti pramugara, dalam tawar-menawar kolektif. Setelah beberapa kali pemogokan dan kegagalan untuk mencapai kesepakatan, serikat pekerja tersebut menolak untuk menerima penengahan mengenai sengketa itu dan menuduh DB memperparah keadaan. Namun DB mengutuk se rikat pekerja tersebut karena melancarkan aksi industri dan menggambarkan pemogokan itu sebagai “tidak layak dan melampaui batas”. (ant)

Bhumibol Peringati Ulang Tahun ke-65 Penobatan Bangkok | Jurnal Asia Raja Thailand Bhumibol Adulyadej, raja paling lama yang memerintah di dunia, meninggalkan rumah sakit pada Selasa dan tampil di depan umum untuk memperingati ulang tahun ke-65 penobatannya. Itu kali kedua dalam beberapa bulan Raja Thailand berusia 87 tahun tersebut keluar dari Rumah Sakit Siriraj di Bangkok, tempat ia

masuk pada Oktober dan menjalani pembedahan untuk mengangkat kandung empedunya. Kesehatan Bhumibol diawasi ketat di Thailand, tempat banyak orang melihatnya sebagai wasit moral dan pilar stabilitas di negara itu, yang mengalami banyak pergolakan selama delapan dasawarsa perjalanan demokrasi.

Raja Thailand itu pada masa lalu melakukan campur tangan dalam pertikaian sengit politik. Kudeta pada tahun lalu dan perpecahan politik, yang berkobar satu dasawarsa, meningkatkan kekhawatiran atas hak waris tahtanya. Dengan mengenakan seragam putih dan duduk di kursi roda, Bhumibol tiba di Istana Kerajaan Bangkok dan

menyaksikan para biksu Budha memimpin doa di aula kerajaan. Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha dan anggota keluarga kerajaan juga hadir. Bhumibol meninggalkan istana setelah kurang dari satu jam dan disambut oleh kerumunan simpatisan yang berteriak “hidup raja” selama perjalanan singkat kembali ke rumah sakit, demikian laporan Reuters. (ant)

Senegal Janji Kirim 2.100 Tentara ke Arab Saudi Dakar | Jurnal Asia Senegal, Senin (Selasa WIB), mengatakan akan mengirim 2.100 tentara ke Arab Saudi guna bergabung dengan koalisi militer Riyadh untuk memerangi pemberontak di Yaman atas permintaan Raja Salman dari Arab Saudi. Menteri Luar Negeri Mankeur Ndiaye menyampaikan pengumuman itu dalam pidato kepada Majelis Nasional, demikian menurut salinan pernyataan yang diperoleh AFP, kemarin. Dia tidak menentukan kapan pasukan akan dikerahkan, dan para pe-

jabat tidak segera memberikan rincian lebih lanjut. Ndiaye mengatakan Riyadh awalnya meminta Dakar untuk berkontribusi dalam koalisi yang dipimpin Arab Saudi pada awal April. Presiden Senegal Micky Sall “memutuskan untuk merespons positif permintaan ini dengan mengerahkan kontingen yang terdiri dari 2.100 orang ke tanah suci Arab Saudi”. “Istilah dan pengaturan lainnya yang diperlukan untuk pengiriman dibuat antara kepala angkatan bersenjata

kedua negara,” kata menteri luar negeri. Koalisi yang dipimpin Arab Saudi melancarkan serangan udara terhadap pemberontak Syiah Huthi dan sekutu mereka yang didukung Iran pada 26 Maret setelah mereka menguasai sebagian besar negara itu dan bergerak menuju kota utama di selatan, Aden, di mana Presiden Abedrabbo Mansour Hadi telah mengungsi. Hadi melarikan diri ke Arab Saudi dan Huthi - yang telah bergabung dengan unit tentara yang setia kepada mantan presiden Ali Abdullah Saleh

- telah menolak untuk menyerahkan wilayah atau senjata meskipun tekanan internasional. Menurut Ndiaye, penyebaran militer Senegal sebelumnya ke Timur Tengah menjadi bagian dari koalisi internasional yang membebaskan Kuwait setelah invasi Irak ke negara itu pada tahun 1990. Sejak kemerdekaan dari Prancis pada tahun 1960, negara ini telah mengerahkan hampir 25.000 tentara d i l e b i h d a r i 2 0 o p e ra s i p e n j a g a perdamaian, katanya. (ant)

FBI Sudah Lama Monitor Pelaku Penembakan Texas Garland | Jurnal Asia Agen-agen FBI selama bertahun-tahun sudah memonitor salah seorang dari dua pria bersenjata yang ditembak mati karena melepaskan tembakan di sebuah eksibisi kartun Nabi Muhammad di Texas yang dijaga ketat polisi. Kedua pria ini diidentiikasi sebagai Elton Simpson dan Nadir Soofi, dan mereka tinggal satu kamar pada sebuah apartemen di Phoenix, Arizona. Simpson diketahui sedang diawasi sejak 2006 dan pada 2011 terbukti

berbohong kepada agen-agen FBI mengenai niatnya bergabung dalam jihad kekerasan di Somalia. FBI dan polisi menggeledah rumah kedua pria di Apartemen Autumn Ridge di Phoenix, Arizona, dan mengungsikan para penghuni selama beberapa jam pagi-pagi. Eksibisi Garland itu diadakan oleh Pamela Geller, presiden American Freedom Defense Initiative (AFDI). Organisasi yang disebut Southern Poverty Law Center sebagai kelompok kebencian ini telah mensponsori kampanye iklan anti-Islam

dalam sistem transportasi di seluruh negeri. Dua tersangka bersenjata ini turun di depan bangunan dari sebuah kendaraan begitu acara bertajuk “Muhammad Art Exhibit” itu akan berakhir. Mereka mulai menembak dengan menyasar seorang satpam, dan melukai kaki si satpam. Para polisi Garland yang berada di acara itu langsung membantu sang satpam, lalu terlibat kontak senjata dengan kedua pria bersenjata. Keduanya lalu tertembak mati.

Tidak ada korban lagi selain kedua tersangka karena kebanyakan orang berada di dalam arena ketika kejadian itu berlangsung. Pasukan penjinak bom, FBI, dan sebuah tim SWAT terlibat dalam penjagaan eksibisi kontroversial ini, kata polisi Garland. Di Phoenix, polisi menggeledah apartemen kedua pria dan sebuah van warna putih yang diparkir di luar dengan salah satu kaca jendelanya pecah, demikian AFP. (ant)

Merkel Bela Kerja Sama Jerman Dengan Mata-mata As Berlin | Jurnal Asia Kanselir Jerman Angela Merkel pada Senin bersikeras bahwa negaranya perlu bekerja sama dengan badan intelijen Amerika Serikat (AS) setelah muncul pernyataan bahwa Berlin membantu AS memata-matai perusahaan dan pemimpin Uni Eropa. Pemerintahan Merkel menghadapi tekanan atas tuduhan itu dan ketika pengulas memperkirakan pemimpin tenar itu akan menyelesaikan skandal tersebut, menteri dalam negerinya justru menggiring media dan oposisi dalam “urusan BND (Bundesnachrichtendienst)”, merujuk kepada dinas intelijen asing Jerman.

Merkel bersikeras bahwa BND “terkendali” dan kembali berjanji memberikan kesaksian di depan penyelidikan parlemen atas kegiatan Badan Keamanan Nasional Amerika. “BND harus terus bekerja sama secara internasional dan akan tetap melakukannya,” kata Merkel dalam jumpa pers bersama dengan Perdana Menteri Republik Czech Bohuslav Sobotka. “Untuk melaksanakan tanggung jawabnya dalam memerangi ancaman teroris internasional dibutuhkan kerja sama dengan instansi lain, dimulai dengan NSA (Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat),” katanya. Merkel sebelumnya telah

berjanji untuk “mengklariikasi” hubungan antara dua badan intelijen tersebut. Menteri Dalam Negeri Thomas de Maiziere, yang juga bekas kepala staf Angela Merkel yang bertanggung jawab untuk mengawasi berbagai kegiatan intelijen, mengatakan bahwa dirinya akan menjawab semua pertanyaan yang diajukan oleh komite parlemen terkait penyelidikan kasus ini. Media Jerman melaporkan bahwa intelijen AS meminta BND untuk menguping berbagai perangkat daring, telepon dan alat komunikasi lain yang bukan hanya dari tersangka teroris,

namun juga perusahaan penerbangan besar yang berbasis di Prancis Airbus, Presiden Prancis dan Komisi Uni Eropa. Muncul pertanyaan utama apakah kementerian pimpinan de Maiziere, pada 14 April lalu, telah menyesatkan jalan pikiran parlemen ketika mengatakan tidak memiliki pengetahuan tentang dugaan AS melakukan spionase ekonomi di Eropa, dan dugaan terkait keterlibatan Jerman dalam hal itu. Airbus mengatakan akan “mengajukan pengaduan pidana terhadap pihak tidak dikenal yang diduga melakukan spionase industri”. (ant)

Jurnal Asia | Reuters/Adrien Helou

PeRDANA Menteri India Narendra Modi mengambil foto “selie” dengan mahasiswa India saat berkunjung ke Badan Antariksa Nasional Perancis (CNES) di Toulouse, Sabtu (11/5).

PM India Kunjungi Tiongkok Beijing | Jurnal Asia Perdana Menteri India Narendra Modi mengunjungi Tiongkok pekan depan saat Pemerintah India mencoba menyeimbangkan deisit pada neraca perdagangannya dengan Tiongkok, meskipun terjadi sengketa perbatasan. Itu kunjungan pertama Modi ke Tiongkok sebagai pemimpin India menyusul kemenangannya dalam pemilihan umum pada tahun lalu. Modi, yang berasal dari partai nasionalis Hindu Bharatiya Janata (BJP), akan mengunjungi Tiongkok tiga hari sejak Kamis (14/5), kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hua Chunying dalam pernyataan di lamannya. Kunjungan Modi itu juga tindak lanjut dari kunjungan Presiden Tiongkok Xi Jinping ke India pada September lalu, saat pemimpin kedua negara menekankan kerjasama dan penawaran bisnis, seperti, pendanaan untuk pembuatan jalur kereta api. Tiongkok adalah mitra dagang terbesar India dengan total nilai perdagangan bilateral sebesar hampir 70 miliar dolar AS. Namun, berdasarkan atas data Pe merintah India, deisit neraca perdagangan India terhadap Tiongkok telah meningkat dari satu miliar dolar AS pada periode 2001-2002 menjadi lebih dari 40 miliar dolar AS. Para ahli mengatakan bahwa PM Modi harus menjembatani deisit itu dengan cara mencari akses yang lebih besar ke pasar Tiongkok, di mana kedua pihak menargetkan perdagangan bilateral tahunan sebesar 100 miliar dolar AS untuk tahun ini. Akan tetapi, hubungan kedua negara masih dirundung rasa saling curiga akibat sejarah singkat perang perbatasan pada1962 memperebutkan negara bagian India timur laut Arunachal Pradesh, yakni wilayah yang diklaim oleh Pemerintah Tiongkok sebagai bagian dari Tibet. Kedua pihak secara berkala saling menuduh bahwa tentara dari masing-masing negara memasuki wilayah negara tetangga. PM Modi dalam kampanye pemilunya tahun lalu sempat memperingatkan Tiongkok untuk menghilangkan “pola pikir ekspansionis”. Pemerintah Tiongkok membalas pernyataan Modi dengan mengatakan, “Tiongkok tidak pernah mengobarkan perang agresi untuk menduduki setiap inci dari tanah negara-negara lain.” (ant)


24

LenteRA AsiA

Jurnal Asia Rabu, 6 Mei 2015

Keluarga Pejabat Shanghai Dilarang Berbisnis

Jurnal Asia | AFP PHOTO: Manjunath KIRAN

PERAyAAN. Seorang biksu kecil membuka kelompak bunga teratai saat duduk bersama teman lainnya saat berdoa dalam acara Purnima Buddha di Bangalore pada 5 Mei 2015, acara Buddha Jayanthi ke­2559 atau perayaan kelahiran Buddha.

Shanghai | JUrnal Asia Pemerintah kota Shanghai di Tiongkok mengeluarkan per­ aturan baru yang melarang ke­ luarga pejabat tinggi untuk me­ miliki perusahaan atau berbisnis. Diberitakan Reuters yang mengutip kantor berita Tiongkok, Selasa (5/5), langkah pemerintah Shanghai ini telah mendapatkan restu dari Presiden Xi Jinping pada Maret lalu. Xi memang gencar memberantas korupsi sejak menjabat dua tahun lalu. Peraturan ini berlaku untuk para pejabat tinggi pemerintah, mulai dari wakil direktur biro, baik di Partai Komunis atau di pemerintahan, pengadilan, parlemen dan petinggi per­ usahaan milik negara. “Kau tidak bisa membuat kue dan memakannya juga. Jika kau memilih menjadi pejabat, kau tidak bisa menjalankan bisnis dan mencari kekayaan,” ujar ketua Partai Komunis Shanghai. Dalam peraturan baru ini, pasangan atau anak pejabat tinggi di Shanghai tidak bisa mendaftarkan perusahaan pri­ badi atau patungan mereka, berinvestasi di perusahaan yang tidak terdaftar atau mendaftarkan perusahaan di negara lain lalu

menjalankan usaha di Tiongkok. Pasangan atau anak pejabat tinggi di Shanghai juga dilarang memegang posisi tinggi atau senior di perusahaan swasta dan perusahaan modal asing. Anak­anak mereka boleh saja berbisnis, tapi tidak di sektor yang dijalankan pemerintah. Selain itu, pejabat harus melaporkan aktivitas bisnis keluarganya secara berkala, jika tidak akan dihukum. Sebelumnya, pada 23 Ap­ ril, Shanghai mengeluarkan peraturan yang melarang pa­ sangan atau anak dari jaksa dan hakim bekerja sebagai pengacara atau pegawai di sektor yang terkait dengan pengadilan. Sejak diangkat presiden Tiong­ kok pada 2012, Xi berkomitmen memberantas praktik korupsi di pemerintahannya. Tercatat, beberapa pejabat tinggi Tiongkok dicokok dan diadili akibat korupsi. Dalam pidato pertamanya, Xi mengatakan akan menangkapi para pelaku korupsi mulai dari “macan hingga lalat”, pejabat rendah dan tinggi. Selain itu, dia juga menghapuskan berbagai keistimewaan bagi petinggi negara, seperti makanan dan akomodasi mewah saat kunjungan kerja. (cnn)

tiongkok selidiki Asing Beijing | Jurnal Asia Aksi galak Pemerintah Tiongkok terhadap perusahaan asing memasuki babak baru. Kali ini, produsen asing yang menjual alat kesehatan bakal menjadi korban sikap anti asing pemerintah. Sumber Bloomberg mengatakan, pemerintah tengah mencari bukti awal terkait perusahaan asing yang diduga melakukan aksi suap untuk memonopoli pasar alat kesehatan.

“Regulator telah memulai penyelidikan terhadap General Electric, Royal Philips dan Sie­ mens AG, sejak tahun lalu,” bisik sumber tersebut, Selasa (5/5). Regulator mencium aroma monopoli lantaran unit kese­ hatan tiga perusahaan tersebut menguasai 80% pangsa pasar alat kesehatan di Negeri Tembok Raksasa. Khususnya pasar alat kesehatan besar, semisal alat CT scan dan MRI. Fokus penyelidikan adalah dugaan suap yang dilakukan tiga produsen asing terhadap rumah sakit. “Hingga kini belum jelas kapan penyelidikan akan diumumkan secara resmi,” tam­ bah sumber itu. Jauhi IMF dan AS Sementara itu, Presiden Ru­ sia Vladimir Putin menyetujui reserve fund (dana cadangan) baru senilai US$ 100 miliar. Ini

akan menjadi dana talangan khusus bagi negara­negara BRICS: Brasil, Rusia, India, Tiongkok dan Afrika Selatan. Ini adalah langkah lanjutan BRICS membentuk alternatif pendanaan, sehingga mereka tak harus meminta bantuan Amerika Serikat atau IMF jika mengalami krisis inansial. Sebelumnya, dalam sebuah konferenssi pada Juli 2014 lalu, para pemimpin BRICS menyetujui pembentukan dana cadangan baru tersebut, yang oleh banyak orang dinilai sebagai kekuatan melawan dominasi barat. Dana talangan tersebut akan membantu negara­negara BRICS yang mengalami kesulitan likuiditas. Porsi terbesar dana talangan itu berasal dari Tiongkok yang akan berkontribusi US$ 41 miliar. Rusia, China dan Brasil masing­

masing akan menyetor US$ 18 miliar. Sedangkan Afrika Selatan akan berkontribusi US$ 5 miliar. Pembentukan dana talangan ini memang penting mengungat banyak negara berkembang (emerging market) dan dunia usaha tengah kesulitan mem­ bayar utang­utang mereka. Tak hanya membentuk dana cadangan baru bersama BRICS, Tiongkok juga membentuk in­ vestment bank bernama Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) di mana Amerika tidak memberikan dukungan keuangan. Kehadiran investment bank China ini dengan cepat menjadi isu yang pelik bagi Presiden AS Barack Obama. Negara­ negara Eropa, seperti Inggris dan Jerman menentang AS, dan memilih mendukung AIIB. Pekan lalu Obama menga­ takan, dia setuju sekali dengan

AIIB, tapi sebelumnya dia ingin memastikan dulu bank tersebut dikelola secara baik sebelum AS bergabung. Tapi bagai manapun, invest­ ment bank China dan dana cadangan BRICS tersebut mun­ cul sebagai upaya BRICS me­ ngurangi ketergantungan pada investasi AS dan Eropa Barat. Direktur IMF Christine La­ garde akhir Oktober 2015 lalu mengatakan, dia melihat ca­ dangan dana baru BRICS sebagai pelengkap bagi IMF. “ Saya tidak melihatnya sebagai pesaing IMF, seperti dikatakan orang­orang,” ujar Lagarde. “ Kami akan bekerja sama dan bermitra.” Menurut juru bicara IMF, total dana cadangan IMF sekitar US$ 1 triliun. Jumlah ini lebih besar dibandingkan dengan total dana cadangan BRICS sebesar US$ 100 miliar. (ant/kc)

Asia Tidak Kompak, Peluang Bagi RRT Beijing | Jurnal Asia Jalur diplomasi di Asia dan Amerika Serikat (AS) begitu sibuk dua pekan belakangan. Pertemuan tahunan para pe­ mimpin Asosiasi Negara­negara Asia Tenggara atau Asean baru saja tuntas pekan lalu di Kuala Lumpur. Pada saat yang sama, Per­ dana Menteri Jepang Shinzo Abe melawat ke AS. Dengan latar belakang ekspansi militer Tiongkok dan peluncuran Bank Investasi Infrastruktur Asia ben­ tukan Beijing, rapat­rapat tingkat tinggi ini berlangsung di saat yang krusial. Sebelum rapat Asean, Presiden Filipina Benigno Aquino mengaku akan mengupayakan pernyataan bersama yang mengecam aksi Beijing membangun pulau­pulau di Laut Tiongkok Selatan itu. “Kami merasakan pula ke­ prihatinan serius yang diutarakan beberapa pemimpin mengenai reklamasi yang tengah ber­ langsung di Laut China Selatan. (Aksi itu) telah mengikis ke­ percayaan dan keyakinan serta dapat merusak perdamaian, ke­ amanan, dan stabilitas,” katanya. Kata­kata yang hati­hati ini tidak mengecam atau bahkan menyebut nama Tiongkok. Ter­ kesan tidak ada kekompakan di antara 10 anggota Asean. Pernyataan Asean tersebut mengimbau segala pihak me­ matuhi Deklarasi Sikap Pihak­ pihak di Laut Tiongkok Selatan, deklarasi tak­mengikat yang diteken Tiong kok dan Asean tahun 2002. Bagus jika imbauan itu ditaati, namun Beijing bahkan sudah lama tidak lagi berpura­ pura mengindahkan deklarasi itu. Upaya Asean yang berulang kali menyerukan agar deklarasi itu dihormati justru menonjolkan betapa pernyataan itu sia­ sia, sekaligus menunjukkan ketidakmampuan Asean menye­ pakati pendekatan alternatif terhadap tantangan ini. Untuk sebuah lembaga yang beroperasi berdasarkan konsensus, sikap yang kurang kompak ini—yang sengaja dipupuk oleh Tiongkok melalui tekanan ekonomi dan jalur lain—merupakan sebuah masalah. Tentunya, Tiongkok menya­ takan geram karena pemimpin Asean berani mengeluarkan per­ nyataan tentang Laut Tiongkok Selatan. Namun, wajar kalau di balik layar para petinggi Beijing merasa puas dengan hasil karya

mereka. Pada hari terakhir per­ temuan Asean, menteri luar negeri Malaysia kepada para koleganya memaparkan, “Kita mesti menghindari tindakan apapun yang kontra­produktif dan membuat hubungan kian renggang, baik antara kita sendiri maupun dengan Tiongkok.” Di AS, suasananya lebih positif. Abe menjadi PM Jepang pertama yang berpidato di

hadapan dua kamar Kongres. Penyesalannya yang tampak tulus akan hilangnya nyawa warga Amerika dalam Perang Dunia II terlihat tersusun dengan rapi. Ia mengakui bahwa aksi Jepang pada masa perang juga menimbulkan penderitaan di negara­negara Asia. “Kita tidak boleh mengalihkan pandangan dari (masalah) itu,” ujarnya. Beberapa pengamat mungkin

kecewa karena Abe tidak secara tegas meminta maaf atas im­ perialisme Jepang, namun pan­ dangannya akan isu sejarah itu sebetulnya tidak terlalu rele­ van. Isu sejarah masih akan membebani hubungan antara Jepang dan Korea Selatan, tetapi apapun kata­kata Abe, nyaris tidak ada yang bisa membuat Beijing puas. Tiongkok selama ini menuai sukses dengan

menjual kekejaman perang Jepang kepada warganya, yang rutin dicekoki propaganda anti­ Jepang. Hampir semua negara Asia lain tidak ambil pusing soal bagaimana Jepang menanggung beban masa lalu; yang penting bagi mereka adalah bagaimana Tokyo mengimbangi kekuatan Beijing yang terus bertumbuh. (ant)

要活得健康, 重要的是心理健康, 人生才會幸福。 Hiduplah secara sehat, terutama berjiwa sehat, dengan demikian kehidupan baru bisa berbahagia. - Kata Perenungan Master Cheng yen -

~ 摘錄自證嚴上人靜思語 ~

KATA PERENUNGAN But whoso in the world overcomes this base craving, dificult to overcome – His sorrow falls away from him as water drops from a lotus leaf : Tetapi, barangsiapa dapat mengalahkan keinginan yang sukar dikalahkan itu, kesedihan niscaya berlalu darinya seperti butir air yang jatuh dari daun teratai.

TANHA VAGGA XXIV : 336


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.