Sabtu, 6 mei 2017 rp3.000 Nomor 1.371 tahuN V (Luar Kota + oNgKoS Kirim)
Puluhan Orang Djual ke Malaysia Poldasu Ciduk 16 Pelaku Medan | Jurnal Asia aparat poldasu menciduk 16 pelaku perda gangan orang dari dua lokasi, dengan modus dijanjikan menjadi tenaga kerja indonesia di malaysia. Kapolda Sumut irjen pol rycko amelza Dahniel di medan, Jumat (5/5), mengatakan lokasi pertama di Desa bagan asahan, Kecamatan tanjung balai, Kabupaten asahan dengan pelaku sebanyak tujuh orang. Dalam penggerebekan di bagan asahan itu, pihak kepolisian mendapatkan 42 orang yang akan diberangkatkan menuju malaysia dengan menggunakan kapal tongkang. Sedangkan lokasi kedua di Desa Sei pasir, Kecamatan Sei Kepayang timur, Kabupaten asahan dengan pelaku sebanyak sembilan orang. Dalam penangkapan di Sei Kepayang tersebut, di amankan 25 calon tKi yang akan diberangkat secara ilegal ke malaysia. Dalam penggerebekan di bagan asahan yang dilanjutkan dengan pengembangan itu, pelaku perdagangan orang yang diamankan itu adalah Sm, ma, Dhl, Yus, Jh, tm, dan Jml yang mempunyai tugas berbeda. Sm dan ma berperan sebagai penampung tKi, Dhl dan Yus bertugas merekrut para tKi untuk bekerja di malaysia, Jh bertugas membawa para korban ke loaksi penampungan, serta tm dan Jml yang berperan untuk menyediakan kapal tongkang. untuk diberangkatkan ke malaysia, setiap korban dimintai uang rp1,3 juta meski pemberangkata nya tanpa disertai
dokumen resmi. “para tersangka ada yang berperan sebagai tekong laut yang bertugas untuk menyediakan transportasi laut menuju malaysia. Kemudian ada yang bertugas sebagai tekong darat yang berperan untuk menyediakan akomodasi selama menunggu diberangkatkan. Kemudian ada yang berperan sebagai kordinator perekrut dan para perekrut yang sudah ada hampir di seluruh Sumatera dan Jawa,” terang Kapolda. Sedangkan dalam penangkapan di Sei Kepayang, polisi mengamankan sembilan pelaku yakni ad sebagai nakhoda kapal, pnj, Sm, Nord, dan ap sebagai abK kapal, haK selaku lokasi penampungan sementara tKi, mK sebagai penerima uang dari para tKi, rL pelangsir tKi ke kapal, dan hp sebagai enampung tKi di rumah. Dalam penangkapan di Sei Kepayang itu, polisi mengamanjan 25 tKi ilegal yang berasal dari Sumut (19 orang), Jawa barat (dua orang), Sumatera barat (tiga orang), dan aceh (satu orang). Seluruh pelaku akan dikenakan pelanggaran uu Nomor 21 tahun 2007 tentang pemberantasan tindak pidana perdagangan orang dan uu Nomor 6 tahun 2011 tentang imigrasi. Sementara menurut Direktur Dit reskrimum polda Sumut, Kombes pol Nurfalah mengatakan, dari penyidikan bahwa dua penyalur tKi ilegal ini sudah beroperasi lebih dari sepuluh tahun. para korban umumnya berasal dari pulau Jawa, Nusa tenggara barat dan Sumut. (ial/ant)
“Para tersangka ada yang berperan sebagai tekong laut yang bertugas untuk menyediakan transportasi laut menuju Malaysia. Kemudian ada yang bertugas sebagai tekong darat yang berperan untuk menyediakan akomodasi selama menunggu diberangkatkan. Selanjutnya ada yang berperan sebagai kordinator perekrut dan para perekrut yang sudah ada hampir di seluruh Sumatera dan Jawa.” Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amelza
Penangkapan Pelaku
Jurnal asia | ant: Septianda perdana
KAPOlDA Sumut irjen pol rycko amelza Dahniel (tengah) bersama jajarannya memberi keterangan mengenai kasus perdagangan manusia atau “human trafficking” ketika gelar kasus di polda Sumut, medan, Sumatra utara, Jumat (5/5). polda Sumut menangkap 16 orang pelaku perdagangan manusia dengan modus dijanjikan menjadi tenaga kerja di luar negeri ketika berusaha menyelundupkan 25 orang calon tKi secara ilegal ke wilayah malaysia, di perairan tanjung balai Sumut.
Jurnal asia | ant: rony muharrman
Amankan Napi PetugAS kepolisian berpakaian sipil bersama prajurit tNi menangkap salah satu tahanan yang kabur dari rutan Sialang bungkuk Kelas iib, pekanbaru, riau, Jumat (5/5). aparat Kepolisian Daerah riau menyatakan berhasil menangkap 70 tahanan dari sekitar 200 lebih tahanan yang kabur dari rumah tahanan Sialang bungkuk Kelas ii b.
Ratusan Tahanan Pekanbaru Kabur Over Kapasitas Hingga Ribuan Narapidana Pekanbaru | Jurnal Asia ratusan tahanan di rumah tahanan Klas iib Kota pekanbaru, provinsi riau, kabur setelah mendobrak pagar hingga runtuh dan saat ini masih berkeliaran. “Dia masuk rumah saya pak. Laki-laki disuruhnya saya diam lalu dia memanjat loteng rumah saya,” kata seorang warga, Karmila di pekanbaru, Jumat (5/5). berdasarkan pantuan, sejumlah tahanan kabur berhasil diringkus oleh tim Kepolisian resor Kota pekanbaru. ratusan
warga pun ikut mencoba mengejar dan lainnya menyaksikan tepatnya di Jalan harapan raya, gang gunung raya. menurut salah seorang warga lagi, Darlis, dirinya telah melihat empat tahanan yang dikejar dan ada dua yang bisa ditangkap. menurutnya ada sekitar 400 tahanan lari dari Jalan Sialang bungkuk melewati Jalan merpati menuju Jalan harapan raya yang merupakan halan Lintas timur Sumatera. (Bersambung ke halaman
Ekspansi Mesin dan Pabrik
Produsen Cleo Melantai Cari Modal Halaman 6
padang tuan rumah pertemuan marga Caniago se-indonesia Halaman 24