Harian Jurnal Asia Edisi Senin, 10 Oktober 2016

Page 1

Hal. 6

Hal. 9

Hal. 14

Purpur Sage Polisi dan Warga Desa Lingga

Napi Bisa Dikunjungi Hari Minggu

Atlet PON Boleh Ikut Porkot Medan

Hal. 8

Hal. 12

Hal. 17

Turis Belgia Ditipu di Terminal Pinang Baris

3.700 Bandar Narkoba Tewas di Filipina

Harga Gas Industri Turun per 1 Januari 2017

harianjurnalasia

@jurnalasiacom

+JurnalAsiaHarian

Senin, 10 Oktober 2016

HarianJurnalAsia

0852 9776 1000

info@jurnalasia.com

jurnalasia.com

(061) 663 5 664

Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)

Nomor 1.201 Tahun V

Kunjungi RI dari Amerika Serikat

Imigrasi Tolak WNA ‘Predator’ Seks Anak

Jurnal Asia | Ant: Lucky

iMigrASi TOLAK KeDATANgAN WNA AMeriKA. Dirjen Imigrasi, Ronny F. Sompie (kedua kiri) menunjukkan bukti paspor milik Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika yang ditolak kedatangannya ke Indonesia, Tangerang, Banten, Minggu (09/10). Imigrasi Klas I khusus Soekarno-Hatta menolak WNA Amerika berinisial JED karena memiliki jejak kriminal dengan kejahatan pidana Convited Child Sex Offender (CCSO).

Bakar Tiga Pukat Trawl 40 Nelayan Ditangkap rantauprapat | jurnal Asia Nelayan di Desa Simandulang Kecamatan Kualuh Leidong meledakkan tiga kapal pukat trawl yang berada di perairan Selat Malaka, Tanjung Leidong, Labuhanbatu Utara. Pasca insiden tersebut 40 orang ditangkap.

Kapolsek Kualuh Hilir AKP Jony Tampubolon, Minggu malam (9/10) ke tika dihubungi mengatakan, aksi peledakkan dan pembakaran bermula dari saat nelayan tradisional mengetahui adanya 1 unit kapal asal Tanjung Leidong dan dua unit kapal asal Sei Berombang (Labuhanbatu) di perairan perbatasan kabupaten tersebut. Para nelayan tradisional merasa kesal karena kapal tersebut beroperasi menggunakan pukat trawl dan pukat tarik, lalu meledakkan

dengan bom ikan dan terbakar. Mendapat informasi tersebut, sejumlah petugas kepolisian dan Pol air mengejar dan melakukan penindakan di perairan yang berbatasan Kabupaten Labuhanbatu Utara dan Kabupaten Labuhanbatu. “Saat itu terlihat seratusan nelayan sedang menyaksikan pembakaran 3 kapal pukat trawl dan asap pekat hitam telah membumbung tinggi,” katanya. Jony menuturkan, personel kepolisian sempat mengeluarkan

tembakan peringatan untuk membubarkan konsentrasi masa dan terjadi kejar-kejaran dengan terduga pelaku pembakaran. Namun, keseluruhan pelaku da pat diamankan ke Polres Labuhanbatu untuk penyelidikan lebih lanjut. “Saat ini para terduga pelaku beserta barang bukti telah ditahan Sat Reskrimb Polres Labuhanbatu untuk pengembangan dan proses lebih lanjut,” katanya. Camat Panai Hilir Amirsah Saragih

di Rantauprapat mengungkapkan nelayan Kabupaten Labuhanbatu bersama TNI-AL dan Pol-Air telah melakukan pertemuan di Tanjung Balai Asahan dan Rokan Hilir tentang pelarangan alat tangkap ikan tersebut. Dalam pertemuan disampaikan, untuk mengganti alat tangkap ikan menggunakan pukat trawl, namun, nelayan Labuhanbatu belum mengubah alat tangkapnya dan diketahui masih memiliki 47 kapalkapal pembawa pukat trawl. (Bersambung ke halaman 11)

Berpotensi Kartel

Usaha Patungan XL dan Indosat Dilapor ke KPPU

Jurnal Asia | Ant: Feny Selly

PeTUgAS membenahi e-KTP baru dicetak di kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil). Karena kosongnya blanko e-KTP, pendaftar membludak dan terpaksa diberi surat pengganti, yang belakangan malah dicap tak berlaku oleh perbankan.

Tak Terima Pengganti E-KTP Laporkan Bank ke OJK Medan | jurnal Asia Banyaknya laporan masyarakat yang masuk ke Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sumatera Utara yang kesulitan saat berurusan dengan bank karena surat keterangan yang dikeluarkan Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) sebagai pengganti e-KTP tidak diterima sebagai persyaratan. Menanggapi hal ini, Ombudsman mela kukan pertemuan dengan Oto ritas Jasa keuangan (OJK) Regional 5 Sumatera Bagian Utara (Sumbagut). Hasilnya, nasabah dihimbau melapor kepada OJK kalau menghadapi kendala di perbankan terkait penggunaan surat keterangan pengganti e-KTP-nya. Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sumut Abyadi Siregar mengatakan, saat ini masyarakat belum bisa mengurus e-KTP-nya karena blanko kosong. Mendagri sudah mengumumkan bahwa blanko baru ada pertengahan November nanti. "Maka, masyarakat yang akan

menggunakan surat keterangan dari Disdukcapil sebagai pengganti e-KTP. OJK lalu meminta masyarakat melapor kalau menemui kesulitan di bank,” kata Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sumut Abyadi Siregar, kemarin. Pihaknya berharap OJK dapat mengeluarkan surat edaran kepada perbankan yang menyatakan surat keterangan dari Disdukcapil bisa digunakan sebagai pengganti e-KTP, tapi OJK mengaku sulit melakukannya. Solusi yang ditawarkan adalah, nasabah yang mengalami masalah segera melapor ke OJK dengan m e m b u a t s u ra t l a p o ra n d a n akan mendapat bantuan sesuai mekanisme OJK. "Semoga solusi ini mempermudah masyarakat mendapatkan pelayanan publik. Bagi kami, masalah pelayanan publik harus dapat diatasi. Apalagi masalah yang muncul sekarang ini bukan karena ulah masyarakat sendiri, ini masalah nasional,” tegas Abyadi. (kcm)

jakarta | jurnal Asia Usaha patungan antara PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PTIndosat Tbk (ISAT) yang bergerak di bidang telekomunikasi, PT One Indonesi Synergy, dilaporkan ke Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) oleh Forum Masyarakat Peduli Telekomunikasi Indonesia. Usaha patungan tersebut diduga berpotensi mengarah ke kartel industri, menurut Forum tersebut. Pelaporan ini merupakan pelaporan ketiga, sejak Agustus dan September lalu. Menurut Rofiq Setyadi, Ketua Forum, pelaporan di Oktober dilakukan untuk melengkapi berkas seperti yang diminta oleh KPPU. Dalam laporannya, Rofiq mengatakan bahwa pembentukan perusahaan patungan XL dan Indosat

tersebut menyalahi Undang-undang (UU) No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. “Pembentukan perusahaan tersebut berpotensi kartel. Apalagi dua perusahaan bermain di bisnis yang sama. Indikasi ini juga dirasakan oleh KPPU saat kami melapor dan mereka berjanji untuk memproses laporan ini,” ujar kata Roiq dalam keterangannya, Jumat (7/10). Dia menilai, pembentukan perusahaan patungan antara XL dan Indosat ini untuk persiapan jika PP No. 52 Tahun 2000 tentang Penyelenggaran Telekomunikasi dan PP No. 53 Tahun 2000 tentang Penggunaan Spektrum Frekuensi selesai direvisi. Dalam revisi PP 52 dan 53 tersebut memungkinkan operator

untuk melakukan berbagi jaringan aktif yaitu, satu perangkat digunakan bersama dan frekuensi digabungkan. “Namun, sampai saat ini PP-nya belum ditandatangani. Tapi perusahaan patungannya sudah dibentuk,” katanya. Selain itu, laporan ini juga mewakili keresahan masyarakat terkait minimnya jaringan dan infrastruktur telekomunikasi di luar Jawa. Dikhawatirkan dengan adanya perusahaan patungan dan berbagi jaringan tersebut justru akan mengurangi pembangunan jaringan di daerah. “Jangankan di luar Jawa, di Jawa sendiri masih banyak jaringan telekomunikasi yang belum dibangun. Kebijakan itu akan menghilangkan kewajiban membangun operator,” ujarnya. (Bersambung ke halaman 11)

jakarta | jurnal Asia Pihak Imigrasi Kelas Khusus Bandara SoekarnoHatta melakukan penolakan izin masuk seorang warga negara Amerika Serikat (WN AS) ke Indonesia. WN AS ini dicegah masuk karena berada dalam daftar tangkal imigrasi sebagai pelaku tindak pidana kejahatan seksual di negara asalnya. “Kami telah berhasil melakukan penangkalan masuk terhadap seorang berkewarganegaraan AS karena yang bersangkutan tercatat pernah melakukan perbuatan pidana di bidang seksual kemudian telah mendapat vonis,” ujar Dirjen Imigrasi Ronny F Sompie kepada wartawan di Aula Kantor Imigrasi Kelas Khusus Bandara SoekarnoHatta, Cengkareng, Minggu (9/10). WN AS berinisial JED Jr ini tiba dengan pesawat Japan Airlines JL729, Minggu (9/10) pukul 00.30 WIB dari Bandara Narita, Tokyo. Dari informasi yang didapat pihak imigrasi melalui database kepolisian internasional (Interpol), pria tersebut masuk daftar tangkal imigrasi karena sebagai pelaku Convicted Child Sex Offender (CCSO) di AS. “Yang bersangkutan sudah kita kembalikan ke maskapai asal, karena yang bersangkutan harus memiliki tiket untuk kembali ke negara asal dan maskapai yang harus bertanggung jawab untuk memulangkannya ke negara asal,” jelas Ronny. (Bersambung ke halaman 11) Indeks Saham Nama IHSG

Tutup

Kurs Tengah

(-/+)

%

5377,149 -32,200 -0,600

Shanghai

3,004.70

6.22

0.21

Nikkei 225

16,860.09

-39.01

-0.23

Hang Seng 23,851.82 -100.68

-0.42

EURO STOXX 3,004.12

-0.58

S&P Dowjones Nasdaq

-17.46

2,149.50

-7.00

-0.32

18,145.00

-54.00

-0.30

4,859.50

-12.50

-0.26

Mata uang USD AUD EUR GBP HKD JPY MYR NOK NZD PGK SGD

Kurs 13,002.00 9,860.09 14,475.14 16,171.25 1,676.02 12,541.12 3,131.14 1,612.11 9,289.94 4,116.85 9,473.23

Cabai Merah di Medan Tembus Rp65 Ribu/Kg Medan | jurnal Asia Harga cabai merah di Kota Medan dan sekitarnya tembus di level Rp65 ribu-Rp70 ribu per kilogram. Harga yang terus bergejolak ini ditengarai oleh pasokan yang kian menipis dari petani yang disebabkan oleh musim hujan. Seorang pedagang di Pusat Pasar Ramli mengatakan, harga cabai merah mengalami kenaikan harga setiap harinya. Minggu (9/10), cabai merah mencapai Rp65 ribu per kg dari hari sebelumnya dikisaran Rp58 ribu per kg. “Harga-harga komoditas tidak bisa diprediksi, kadang naik kadang turun. Tapi untuk harga cabai merah terus naik dan pasokan pun menipis dari petani,” katanya, Minggu (9/10). Menurutnya, pasokan cabai merah dari Tanah Karo terganggu karena erupsi Gunung Sinabung yang masih berkepanjangan. Selain itu, daerah penghasil cabai merah lainnya juga juga terganggu karena musim hujan. Tingginya harga cabai merah tersebut menjadi penyumbang utama inlasi di Sumatera Utara sebesar 1,22 persen. Cabai merah sempat naik hampir 54,85 persen di pasar tradisional Kota Medan dan daerah lainnya. Kepala Bidang Statistik Produksi BPS Sumut, Bismark S Pardamean mengatakan, memang dari empat daerah IHK rata-rata cabai merah menyebabkan tingginya inlasi. Dari pantauan BPS Sumut, pada September harga cabai merah memang berturut-turut dalam tiga pekan sangat tinggi hingga menyentuh Rp50 ribu-Rp60 ribu per kg dan terakhir di level Rp65 ribu baik di pasar tradisional ataupun pasar modern. “Alasan dari para pedagang karena persediaan yang terbatas akibat bencana Sinabung dan cuaca. Pengambilan cabai ditingkat petani juga tinggi, jadi harga cabai merah di pasar tetap tinggi,” ucapnya. (Bersambung ke halaman 11)

Heboh, Gara-gara Jas Mengkerut

Dirjen Kemenkum HAM Gugat Laundry Kiloan Rp210 Juta Bagi orang yang memiliki baju berharga jutaan rupiah, mungkin akan memilah-milah mencuci bajunya di laundry dengan standar internasional. Tetapi tidak bagi Dirjen HAM Mualimin Abdi yang memilih mencuci jasnya seharga rp10 juta di laundry kiloan. Belakangan ia tidak terima dan menggugat Fresh Laundry rp 210 juta karena jasnya tidak licin. B e r d a s a r k a n p e n e l u s u ra n , Minggu (9/10), Mualimin mencuci jasnya tersebut di Fresh Laundry yang beralamat di Jalan Pedurenan, Jakarta Selatan. Laundry itu berada tidak jauh dari gedung Kemenkum HAM, atau dua menit dari kantor Kemenkum HAM. Tapi jangan harap Fresh Laundry merupakan jasa laundry kenamaan berkelas internasional. Fresh Laundry merupakan bisnis rumahan yang dimiliki Budi Imam. Ia menyulap rumah kecilnya berukuran 3x7 meter

menjadi usaha laundry. Sebuah baliho kecil dipasang di depan rumah beratap seng bertuliskan ‘Laundry: Laundry & Dry Clening. 5 Jam Selesai’. Selain itu, sebuah papan nama kecil juga terpampang VIP Fresh Laundry & Dry Cleaning. Di bawahnya tertulis tarif Rp 6 ribu per kilo gram. Fresh Laundry juga menerima jasa laundry dengan fasilitas antar jemput ojek online. Umumnya yang mencuci di Fresh Laundry adalah karyawan yang

kost di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan. U n t u k j a s , F re s h L a u n d r y memasang tarif khusus dry cleaning yaitu Rp 35 ribu per jas. Saat masuk ke dalam, terlihat beberapa mesin cuci yang dipakai untuk mencuci pakaian pelanggan. Sebuah garasi kecil digunakan sebagai tempat beraktifitas jasa laundry. Rak di ruang tamu dipenuhi plastik yang berisi cucian yang siap diambil pemilik. Fresh Laundry telah buka sejak 7 tahun lalu dengan pengelola Budi dan Linda. Layaknya laundry kiloan, Fresh Laundry juga melayani jasa cuci baju satuan dengan harga bersahabat. Untuk dry cleaning pakaian khusus, mereka menerima dan akan mengorder ke laundry yang lebih besar. (Bersambung ke halaman 11)

Jurnal Asia | Ant: Vitalis Yogi Trisna

DirjeN HAM Kemenkumham Mualimin Abdi (kanan) memberikan lencana kepada perwakilan pejabat tinggi di Jakarta. Kemarin ia membuat heboh, karena kasus menggugat laundry kiloan Rp210 juta.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.