Harian Jurnal Asia Edisi Kamis, 10 September 2015

Pajak Reklame Harus Dikelola Satu Pintu

Hasil Labfor Medan Plaza Terbakar Belum Terungkap

Jalan Medan-Berastagi Longsor

Hal. 4

Hal. 5

Hal. 6

Bandar dan Penyelundup Akan Dibuat Miskin Hal. 9 Indeks Saham Nama

harianjurnalasia

@jurnalasiacom

+JurnalAsiaHarian

HarianJurnalAsia

0852 9776 1000

info@jurnalasia.com

jurnalasia.com

(061) 663 5 664

Tutup

Kurs Tengah

(-/+)

%

IHSG

4347,277

28,690

0,660

SHAnGHAI

3,243.09

72.64

2.29

nIkkeI 225 18,770.51 1,343.43

7.71

HAnG SenG 22,131.31

4.10

872.27

eURO STOXX 503,309.12

75.28

2.33

S&P 500

1,985.75

20.00

1.02

DOwJOneS 16,634.00

182.00

1.11

50.00

1.16

nASDAq

4,348.50

Mata uang

Kurs

AUD EUR GBP HKD JPY MYR NOK NZD PGK SGD USD

10,056.28 15,926.22 21,928.66 1,837.65 11,828.12 3,306.04 1,729.49 9,109.05 5,057.16 10,077.13 14,244.00

Dari berbagai sumber 22.00 wib

Kamis, 10 September 2015

Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)

Nomor 881 Tahun IV

Wapres Jusuf Kalla Mendadak Sakit Jantung Terpaksa Dipasang Ring, Karena Penyumbatan Jakarta | Jurnal Asia wapres Jusuf kalla masuk RSCM Rabu sore (9/9). wapres Jk pun terpaksa mendapatkan pe rawatan dari dokter. Jk di­ sebut dipasang ring di bagian jan tungnya. Belum diperoleh informasi jelas, mengapa pena­ nganan ini perlu dilakukan.

"Iya dipasang ring di jantung, ada penyumbatan," ujar kepala Staf Presiden Teten Masduki saat dihubungi, Rabu (9/9).

Teten tidak tahu detil apa penyakit wapres Jk. Sedang ju­ bir Jk sebelumnya juga memberi penjelasan bila wapres men­ dapatkan perawatan di rumah sakit untuk check­up. Hingga pukul 20.45 wIB, Jk masih di RSCM, ruang Paviliun kencana.

Sementara itu, mengetahui koleganya mengalami sakit men­ dadak, Presiden Jokowi menyem­ patkan diri menjenguk wapres Jk di RSCM. Hal ini pun diamini staf kepresidenan Teten Masduki "Sempat jenguk sebentar pukul 20.00 wIB. Sudah pulang," imbuh Teten.

Selain Teten, Sekretaris wakil Presiden Mohammad Oemar membenarkan wapres Jusuf kalla sedang dirawat di Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta Pusat, Rabu malam.

"Iya (wapres) di RS, tapi cuma istirahat dan observasi kondisi ke­

sehatan beliau. Insha Allah hari kamis (10/9) sudah kembali ke rumah," kata Oemar di Jakarta, Rabu malam.

Selain itu, menurut ketua Tim Ahli wapres Sofjan wanandi, Jusuf kalla tidak hadir saat pe­ ngumuman paket kebijakan ter­ sebut karena butuh istirahat. kalla melakukan cek kesehatan di Rumah Sakit Cipto Mangun­ kusumo Jakarta Rabu pagi.

Seusai menghadiri bedah buku Reinventing Indonesia di kampus Universitas Indonesia Salemba Ja­ karta, kalla menyambangi RSCM. Setelah itu, kalla tidak lagi terlihat di kantor wakil Presiden Jakarta.

Tiga agenda wapres yang sudah dijadwalkan pun dibatalkan.

"Pak Jk tadi siang check up ke RSCM, memang periksa rutin setiap enam bulan sekali.

Pergi cek ke RSCM, katanya tadi butuh istirahat, jadi ke rumah dinas," kata Sofjan saat dihubungi wartawan.

Sedianya kalla mengikuti tiga agenda lainnya setelah meng­ hadiri bedah buku di UI Salemba.

Tiga agenda yang dijadwalkan tersebut adalah menerima Duta Besar Turki di kantor wakil Pre­ siden, menghadiri peringatan Hari Olahraga nasional di Istora Senayan, serta menerima perwa­ kilan Bank Dunia.

(Bersambung ke halaman 11)

PSMS Tembus Final Piala Kemerdekaan Tekuk Persepam 3-2 Surabaya | Jurnal Asia PSMS Medan berhasil melaju ke inal Piala Kemerdekaan setelah menang dengan skor tipis 3­2 atas Persepam Madura Utama dalam pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, pada Rabu malam (9/9).

Begitu pertandingan dimulai, PSMS langsung menekan wilayah pertahanan Persepam terutama melalui Tambun naibaho dan Guntur Triaji.

Sebagaimana disiarkan secara langsung oleh TVRI, organisasi per mainan PSMS pun terlihat lebih baik dibandingkan dengan Persepam MU. Sementara Perse­ pam cenderung lebih banyak melakukan serangan secara sporadis melalui serangan balik.

Sejumlah peluang untuk PSMS muncul, tetapi beberapa jatuh di sisi kiri gawang Persepam dan ada pula yang digagalkan oleh kiper Sandi Firmansyah.

Tapi, terlalu asyik menyerang, barisan pertahanan PSMS lengah dan melalui serangan balik, pemain Persepam yang lincah qischil Gandrum Mini mampu melakukan solo run dari wilayah pertahanan sendiri hingga ke kotak penalti PSMS dan mencop bola melewati kiper Guntur Pranata, bola bersarang di sudut kanan gawang PSMS pada menit ke­18.

PSMS akhirnya mampu mence­ tak gol balasan berselang 6 menit kemudian melalui tendangan can­ tik mengarah ke sudut kanan atas gawang Persepam MU melalui kontribusi Guntur Triaji.

Bahkan PSMS mampu mem­ balikkan skor menjadi keunggulan pada menit ke­33 kembali lewat kontribusi Guntur Triaji, kali ini melalui sundulan kepala dengan memanfaatkan umpan lambung Tambun naibaho.

(Bersambung ke halaman 11)

Irjen Ngadino Resmi Menjabat

Kapoldasu Baru Banyak PR Jurnal Asia | Ant: Septianda Perdana

SeRTIJAB KAPOlDA SUMUT. kapolda Sumut yang baru Irjen Pol ngadino (kiri) melakukan salam komando dengan kapolda Sumut yang lama Irjen Pol eko Hadi Sutedjo (kanan) saat upacara serah terima jabatan di Mapolda Sumut, Medan, Sumatera Utara, Rabu (9/9). Mantan wakabaharkam Polri Irjen Pol ngadino resmi menjabat sebagai kapolda Sumut menggantikan Irjen Pol eko Hadi Sutedjo yang kini menjabat sebagai wakabaharkam Polri.

Medan | Jurnal Asia Setumpuk tugas yang belum tuntas dipastikan menanti Kapoldasu baru Irjen Pol Drs Ngadino.

Diantaranya adalah maraknya aksi perampokan, begal, korupsi, perjudian dan narkoba serta kasus tanah di Sumatera Utara, hingga kini belum terselesaikan oleh pejabat sebelumnya.

Hendaknya perkara-perkara tersebut dapat menjadi prioritas oleh aparat kepolisian.

Jabatan kepala kepo li sian Daerah Sumatera Utara (kapoldasu) resmi diserahterimakan antara pejabat yang lama Irjen Pol eko Hadi Sutedjo kepada Irjen Pol Drs ngadino, di Lapangan kS Tubun

Mapoldasu, Rabu (9/9) pagi. kapoldasu Irjen Pol Drs nga­ dino dalam sambutannya ber­ harap dukungan dan kerja sama yang baik, untuk dapat me­ laksanakan amanah sebagai ka­

polda Sumatera Utara dan menin­ daklanjuti arah kebijakan pimpinan Polri dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Tanpa dukungan tidak akan berarti apa­apa. Untuk itu saya berharap upaya dukungan yang te­ lah diberikan kepada Irjen Pol Drs eko Hadi Sutedjo dapat diberikan sehingga dapat memimpin Polda Sumatera Utara dengan baik dan bijaksana," ujarnya.

Jenderal bintang dua itu me­ nyadari bahwa ke depan tugas dan tantangan yang dihadapi akan semakin kompleks, termasuk banyaknya lagi pekerjaan rumah (PR) lama. Diantaranya adalah

Vitamin untuk Ekonomi Indonesia

Jurnal Asia | Ant: Yudhi Mahatma

Haornas ke-32

Jurnal Asia | Ant: M Risyal Hidayat

kesiapsiagaan seluruh anggota serta koordinasi dan sinergitas yang telah terbangun dengan baik selama ini dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan sehingga per­ masalahan­permasalahan yang dihadapi baik secara internal mau­ pun eksternal dapat ditemukan solusinya," tegasnya.

Hadir dalam upacara tersebut Plt Gubernur Sumatera Utara Ir H T erry nuradi Se MSi beserta unsur FkPD Provinsi Sumatera Utara, para Bupati/walikota beserta unsur FkPD, para pejabat utama Polda Sumut beserta para ibu dan para kasatwil sejajaran Polda Sumatera Utara. (ial)

Jokowi Keluarkan Paket Kebijakan Pertama

PReSIDeN Joko widodo (tengah) didampingi Menteri keuangan BAmbang S. Brojonegoro (kiri), Menko Perekonomian Darmin nasution (kedua kiri), Gubernur BI Agus Martowardojo dan ketua Dewan komisioner OJk Muliaman D. Hadad (kanan) serta jajaran kabinet kerja bidang ekonomi mengumumkan paket kebijakan untuk mengatasi pelemahan ekonomi global di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (9/9).

PeSePAK bola PSMS Medan wanda Syahputra (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Persepam Madura United qishil Gandrum Minni (kiri) dalam pertandingan semiinal Piala Kemerdekaan 2015 di Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Rabu (9/9). Akhirnya PSMS Medan unggul 3­2 atas Persepam Madura United.

tindak kriminalitas seperti curas, curat, curanmor, perjudian, nar­ koba dan premanisme.

"Ini semua perlu mendapat perhatian khusus demi terpe­ liharanya situasi yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polda Sumatera Utara," sebutnya.

Irjen ngadino menuturkan, pada saat ini Polda Sumut sedang konsentrasi pada Operasi Mantap Praja Toba­2015 dalam rangka Pam Pilkada serentak di 23 kabu­ paten/kota.

"Dan pada bulan ini juga (tanggal 24 September 2015) Umat islam akan merayakan Hari Raya Idul Adha 1436 H.

Jakarta | Jurnal Asia Presiden Joko widodo (Jokowi) akhirnya mengumumkan paket kebijakan ekonomi tahap pertama pada September 2015.

Pengumuman berlangsung di Istana negara, Jokowi didampingi para menteri bidang ekonomi.

Hadir dalam acara tersebut ketua OJk Muliaman Haddad, Gubernur BI Agus Martowardojo, Menteri eSDM Sudirman Said, Menteri keuangan Bambang Brodjonegoro, Mentan Amran Sulaiman, Mendag Thomas Lem­ bong, dan Seskab Pramono Anung.

"Pemerintah dengan otoritas moneter bersama melakukan langkah dilakukan stabilisasi fiskal dan moneter, termasuk pengendalian inlasi," kata Presiden. kepala Pemerintahan juga

menyatakan, sejumlah langkah lain yang diambil adalah menggerakkan mesin pertumbuhan dengan mendorong percepatan belanja pemerintah melalui peningkatan daya serap dan menguatkan neraca pembayaran.

"Pemerintah meluncurkan paket kebijakan tahap pertama September 2015 yang terdiri dari tiga langkah," kata Jokowi di Istana, Rabu (9/9).

B erikut ini isi kebijakan ekonomi September tahap I: 1. Mendorong daya saing na­ sional, deregulasi, debirokrasi, penegakan hukum dan kepastian usaha.

2. Mempercepat proyek strategis nasional, penye derhanaan izin, tata ruang dan birokrasi.

(Bersambung ke halaman 11)

Burung Cenderawasih Jadi Logo Asian Games 2018

Acara Puncak Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-32 yang diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (9/9), berlangsung meriah dengan menyajikan beberapa pertunjukan yang melibatkan pemuda-pemudi Tanah Air.

Acara bertema “Gelorakan Bu­ daya Olahraga untuk Indonesia Hebat” tersebut dibuka dengan Mars Haornas yang dilantunkan oleh kelompok paduan suara dari UIn Syarif Hidayatullah Jakarta yang dilanjutkan dengan pembacaan Pancasila oleh atlet juara dunia jet ski 2014 Aero Sutan Aswar.

Selanjutnya, anak­anak usia sekolah dasar muncul di panggung utama untuk memperagakan Se­ nam Bugar Anak Indonesia yang menekankan pada gerakan­ge­ rakan senam sederhana yang mu­ dah dipraktikkan oleh anak­anak.

Menpora Imam nahrawi dalam sambutannya menjelaskan bahwa

Haornas dirayakan setiap tahun un­ tuk mengingatkan masyarakat ten­ tang betapa pentingnya olahraga.

“Melalui Haornas, setidaknya sekali dalam setahun, kita sama­sa­ ma diajak merenungkan sudah cu­ kupkah raga kita ini diasah, dilatih, dan dididik untuk hidup dalam pola yang sehat dan bugar,” tuturnya.

Setelah memberikan sam­ butan, Menpora secara simbo­ lis menyerahkan penghargaan berupa bonus kepada 16 atlet, mantan atlet, dan pelatih berpres­ tasi yang telah mengharumkan nama bangsa dalam ber bagai multi event internasional.

(Bersambung ke halaman 11)

Jurnal Asia | Ant: M Agung Rajasa

ATleT wushu memperagakan sejumlah gerakan di sela peluncuran logo Asian Games 2018 saat peringatan puncak acara Hari Olahraga nasional (Haornas) ke­32 Tahun 2015 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (9/9).

opini

Kamis, 10 September 2015

2

Penerbit PT. MEDIA ANGKASA

Terbit : 19 Juli 2012 Alamat Redaksi dan Divisi Usaha Kompleks Bilal Central A1-A2, B1-B2 Jalan Bilal Ujung, Medan Telp. 061 - 6635664 email Redaksi: berita@Jurnalasia.com email Usaha: marketing@Jurnalasia.com Pemimpin Umum: Tongariodjo Angkasa Ginting SE, MBA, MM, MSc Wakil Pemimpin Umum: Finisia Angkasa Staf ahli: Dr. RE Nainggolan, MM, Dr. Ir. Jongkers Tampubolon, MSc, Drs. Nabari Ginting, Hasiholan Sidabutar SE, MA, Tjong Poh Bun, Ridwan Nasution, Bambang ES, Johan general Manager: Sanif Sentosa BSc (Hons) MBA Pemimpin Usaha: Berman Pasaribu Ang Wakil Pemimpin Usaha: Selamat Ang Pjs Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Rahmad S Batubara Redaktur Pelaksana: Isvan Wahyudi Redaktur: Nasib Ts, Khairul Anwar Dalimunthe AMd, Andri DP, Syahrial Siregar Staf Redaksi: Swisma Naibaho, Bambang NL SH, Netty Guslina, Ari Wibowo, Syahril Deliserdang: H Alamsyah Siregar, Rei Arif Siregar Serdangbedagai: Ali Amran Langkat: M Arfan Lubis ST Bahorok: Menanti Ginting Tanjung Pura: Reza Pahlevi Tebing Tinggi: Selamat Riadi Kisaran: Surya Pematangsiantar/Simalungun: Bosar Sinaga, Togar Sinaga.

Labura: Wandy Simangunsong Labuhanbatu: Roberto Simatupang, M. Sibarani Tanah Karo: Herman Harahap Pakpak Bharat: Robert Boang Manalu Tobasa: Abdi Paul H.Saragi, Amir V Siahaan Samosir: Edwin Simbolon Humbahas: Firman Tobing Lhokseumawe: Jefry Tamara, Abdul Halim, Odie Rachmad Solok: Yose Rizal, Elita Susanti SH Keuangan: Ratnawati S Kom, Betaria Gita Wahana S Kom Rekening: Bank Mandiri no 106 001 0849 399 a\n PT. Media Angkasa Penasehat Hukum: Sukiran SH, M.Kn Dicetak Oleh: PT. Kumango, Jl. Kumango No. 40­42, Medan (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

Seluruh staf dan wartawan Harian Jurnal Asia tidak dibenarkan untuk meminta dan/atau menerima apapun dari narasumber baik dalam bentuk amplop, uang, honor, biaya transportasi, biaya akomodasi, hadiah, maupun berbagai bentuk gratiikasi lainnya. Jika terdapat hal tersebut di atas, silakan kirim SMS ke 0852 9776 1000. Kami juga menerima segala bentuk kritik, saran, pelaporan, dan pertanyaan demi kemajuan Harian Jurnal Asia.

Token PLN "Digebrak" Ramli

P

aSca mengkritik kebijakan listrik 35 Ribu Megawatt yang dianggap terlalu berlebihan, serta menantang Wakil Presiden Jusuf Kalla debat dimuka publik, kini Rizal Ramli kembali membuat geger. Adalah Pulsa token milik Perusahaan Listrik Negara (PLN), yang menjadi sasaran kali ini.

Betapa tidak, secara terang­terangan ia mengatakan bahwa ada “setengah” maia dalam pengadaan pulsa listrik. Karuan aja, tudingan Rizal ini seperti bola liar yang terus menggelinding kesana kemari. Akibatnya tak kurang Faisal Basri segera menyambut umpan bola liar. Faisal Basri menganggap Rizal keliru mengenai tudingan ada maia pulsa listrik tersebut. Karena memang ada angka disebut Ramli tidak pas, seperti: 'Mereka membeli pulsa Rp 100.000, ternyata listriknya hanya Rp 73.000. Kejam sekali, 27 persen kesedot oleh provider yang setengah maia". Tentu hal ini ada benarnya, ternyata memang hal tersebut harus dikoreksi.

Namun demikian terlepas dari semua itu, menurut penulis, tudingan Rizal ini tidak salah sama sekali. Faisal Basri juga tidak salah mengeluarkan data itu. Tuduhan tentang maia pulsa listrik dan penjelasan Faisal Basri bisa dibilang ada mispersepsi. Ada perbedaan substansinya.

Perlu diketahui bahwa istilah token listrik ini lebih populer daripada menggunakan istilah listrik prabayar atau listrik isi ulang. Mirip seperti kita isi ulang pulsa kalau mau menggunakan Hp yang prabayar. Hal ini merupakan trend baru dari PLN untuk para pengguna/pelanggan listrik untuk menghindari jebolnya tagihan karena tidak terkontrol dalam pemakaian atau bisa juga sebagai penghematan, karena bisa sewaktu­waktu listrik dimatikan kalau tidak dipakai. Praktis pelanggan tidak harus membayar biaya bulanannya.

Tudingan RR telah membuka mata kita semua mengenai transaksi pulsa listrik. Jelas ada yang aneh dalam pembelian pulsa listrik. Penting bagi kita sebagai masyarakat untuk terus mendesak PLN dan pemerintah untuk memperbaiki sistem yang ternyata kurang tepat untuk diterapkan pada masyarakat, terutama pada masyarakat kecil.

Jangan sampai masalah ini, cuma koar­koar saja yang nantinya tidak akan ada ujung pangkalnya atau cuma sebagai daya tawar buat bagi­bagi jatah.

Perubahan sistem pembayaran listrik dari pelanggan ke pulsa, jelas membawa banyak kemudahan bagi masyarakat dan juga PLN. Masyarakat tidak lagi harus antri ke loket pembayaran listrik tiap bulan. PLN juga tidak harus membayar pegawai lagi, mendatangi pelanggan guna mencatat meteran. Tapi bukan dengan begitu PLN bisa semena­ mena mengambil keuntungan tanpa ada kejelasannya.

Listrik pra bayar bertujuan supaya lebih praktis. Tidak ada petugas yang datang mondar mandir mencatat angka meteran , dan konsumen bisa lebih terkontrol dalam pemakaian listrik. Tapi adakalanya listrik pra bayar malah bikin repot, was­ was bagaimana kalau listrik padam dan petugas resmi berhalangan datang, apalagi malam hari. (*)

Jurnal Asia | Ant: Muhammad Adimaja

PeNgUNgKaPaN NaRKOTIKa JaRINgaN INTeRNaSIONaL. Tersangka kasus narkotika jaringan Internasional berikut sejumlah barang bukti dihadirkan pada gelar Pengungkapan Narkotika Jenis Sabu dan Ekstasi Jaringan Internasional di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (9/9). Ditresnarkoba mengungkap kasus narkotika jaringan internasional yang melibatkan tiga WN Nigeria, tiga WN Tiongkok dan 17 WNI serta barang bukti 115 kg sabu dan 5450 butir ekstasi dengan nilai konversi dalam setara Rp174.500.000.

Semangat Baru pemberantasan narkotika Oleh : Aditya Ramadhan

“Namanya Pak Buwas, tetap buas, teman-teman lihat saja nanti saya di BNN,” kata Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso. Ia berseloroh demikian menanggapi mutasi jabatannya dari Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).

Buwas, sapaan akrabnya, berjanji akan tetap garang memberangus para pelaku kri­ minal meski ia dipindahkan jabatannya dari Kabareskrim yang notabene bisa mempidanakan segala macam pelaku tindak pidana. “Tidak akan ada ampun bagi para pengedar narkoba,” ancam Budi Waseso.

Dirinya menganggap bahwa mutasi jabatannya menjadi Kepala BNN bukanlah akibat sepak terjangnya di Bareskrim yang menangani banyak kasus korupsi, melainkan hanya rotasi jabatan semata.”Saya tidak dilengserkan dan saya jelas naik predikat berarti dapat ‘reward’ (penghargaan),” kata dia.

Isu bahwa pertukaran posisi antara Komjen Budi Waseso dengan Komjen Anang Iskandar dari Kabareskrim ke BNN lantaran ber kaitan dengan tindakan Buwas yang memperkarakan sejumlah kasus korupsi di peru­ sahaan BUMN memang santer

berhembus. Ketika Buwas se­ dang garang­garangnya mem­ bawa Polri menjadi segalak Komisi Pemberantasan Korupsi dalam menangani kasus­kasus rasuah, jenderal bintang tiga itu malah dipindah dari jabatannya.

“Narkotika sudah darurat nasional. Dia (Budi Waseso) sudah teruji di Bareskrim, maka untuk berantas narkoba akan lebih baik. Bahkan ada yang namanya program bebas narkoba, ini belum terwujud.

Maka kita harus memberikan (kesempatan) pimpinan BNN yang mampu mewujudkan itu,” begitu kata Kapolri Jenderal Badrodin Haiti.

Tidak dapat dipungkiri, aksi pemberantasan korupsi yang dilakukan oleh Bareskrim mem­ buat masyarakat menaruh asa pada polisi untuk menjadi lem­ baga penegakan hukum yang tak hanya menangani kasus kriminal umum.

Meski aksi Budi Waseso di awal­awal menjabat sempat dianggap kontroversial karena mempidanakan sejumlah ko­ misioner KPK, namun sejumlah kalangan yang mengkritisi Buwas tidak menampik kemajuan Bares­ krim di bawah pimpinannya.

Sementara Anang Iskandar, kata Kapolri, membutuhkan penyegaran setelah tiga tahun memimpin pemberantasan nar­ koba di Tanah Air. Melanjutkan Pencapaian Selama Anang menjabat Kepala BNN sejak 2012, pres­ tasinya terbilang gemilang de­ ngan banyak terobosan yang dilakukannya dalam hal pem­ berantasan dan pencegahan

peredaran narkotika.

Di bawah kepemimpinan Anang, BNN secara berkelanjutan me ngungkap berbagai kasus penyelundupan, peredaran dan penyalahgunaan narkotika. Se­ panjang periode Juni hingga Agustus 2015, BNN tercatat telah mengungkap sedikitnya 14 kasus dengan barang bukti sitaan sebanyak satu kwintal atau tepatnya 103.816,4 gram.

Dari seluruh kasus tersebut, BNN juga mengungkap lima tersangka asal Nigeria sebagai sindikat pengendali utama pere­ daran sabu­sabu di Tanah Air. Pada periode yang hampir sama, BNN juga berhasil meng­ gagalkan penyelundupan 235 kilogram ganja dari Aceh ke Pulau Jawa dengan menggunakan jalur darat.Lebih dari itu, BNN juga melakukan pencegahan dengan menghanguskan lima ladang ganja yang berada di Aceh.

Beberapa ladang di kawasan perbukitan Lamteuba dan wi­ layah Kabupaten Gayo menjadi target operasi petugas BNN. BNN juga mengungkap bahwa perempuan kerap menjadi target para bandar narkoba untuk dimanfaatkan sebagai kurir. Dari sejumlah kasus, kurir wanita kerap diamankan oleh BNN. Melihat hal itu, Anang Is­ kandar pun memutuskan untuk melakukan pencegahan secara langsung kepada tenaga kerja Indonesia yang berada di luar negeri.

BNN melakukan sosialiasi langsung pada TKI di Singapura dan Taiwan yang dinilai kerap menjadi jalur penyelundupan narkotika dengan memanfaatkan

pekerja Indonesia.

“Semua elemen komponen warga negara, baik di dalam maupun luar negeri harus ikut melawan narkoba dan peredaran gelapnya. Tenaga kerja In­ donesia harus mewaspadai ling­ kungan sekitar yang mungkin saja berkaitan dengan narkoba,” kata Anang ketika berkunjung ke Taiwan pada Minggu (30/8).

Berdasarkan data Ke­ men terian Luar Negeri me­ nunjukkan bahwa sampai saat ini sebanyak 129 WNI di luar negeri terancam hukuman mati dan 380 WNI ditahan karena tindak pidana Narkotika, dimana 107 diantaranya diamankan pada periode 2014.

Sedangkan data dari KJRI di Hongkong saat ini tercatat sebanyak 28 WNI terlibat dalam kasus hukum karena kasus Narkoba, dimana 12 orang di antaranya masih dalam proses hukum. Adapun pada tahun 2014 lalu tercatat sebanyak 53 kasus WNI yang terlibat kasus Narkoba. Tidak hanya pencegahan dengan pihak in­ ternal Indonesia, Anang pun melakukan berbagai kerja sama dengan negara yang kerap menjadi tempat transit dalam rute penyelundupan narkoba.

Kerja sama dengan kepolisian Republik Fiji dan negara ASEAN merupakan langkah yang telah dilakukan BNN dalam proses pencegahan. Bahkan Indonesia mengusulkan mengusulkan pembentukan “ASEAN Seaport Interdiction Task Force (ASITF)” atau gugus tugas interdiksi pelabuhan di negara­negara ASEAN untuk mencegah ter­

jadinya pengiriman narkotika skala internasional dalam ASEAN Senior Oficials on Drug Matters (ASOD) ke­35 di Manila, Filipina 2014.

Secara umum tujuan dari dibentuknya ASITF adalah untuk memperkuat koordinasi dalam meningkatkan pertukaran data dan informasi penyelundupan narkoba dan prekursor narkotika melalui jalur laut dan pelabuhan.

Semangat Buwas Pem­ bawaan Budi Waseso akan membuat perbedaan dengan pendahulunya di BNN. Buwas yang semenjak menjabat di Bareskrim melakukan pe na­ nganan kasus­kasus korupsi secara agresif akan dibawanya di kantor barunya.

Budi Waseso mewacanakan untuk merevisi Undang­Undang Narkotika terkait rehabilitasi penyalah guna narkoba. “UU kan buatan manusia, bisa diubah juga. Artinya setelah die valuasi, (kalau) ada hal­ hal yang perlu ditambahi ya kami sempurnakan. Intinya kan bagaimana penegakkan hukum dalam pemberantasan narkoba bisa efektif, eisien dan berhasil,” ujarnya.

Jika menggabungkan dua prestasi dari kedua jenderal bintang tiga tersebut, Anang yang berpengalaman dengan berbagai pencapaian dan Bu­ was lewat sepak terjang me­ negakkan hukum tanpa pan­ dang bulu, BNN diharapkan bisa menjadi lebih baik melalui semangat penegakan hukum nan menderu dengan berbagai prestasi yang dilanjutkan. (ant)

Pembangunan Infrastruktur Dalam Kebencanaan dan Melemahnya Rupiah Oleh : SeBagaI negara kepulauan yang memiliki banyak gunung berapi dan karenanya kerap dikenal sebagai “Ring of Fire”, sangat wajar bila aspek kebencanaan terasa dekat dengan masyarakat di Tanah Air. Untuk itu pula, pembangunan infrastruktur yang sedang di­ galakkan pemerintahan Presiden Joko Widodo­Wakil Presiden Jusuf Kalla di berbagai daerah juga perlu mempertimbangkan kondisi bencana alam yang kerap terjadi di Tanah Air. “Pembangunan infras truk­ tur di Indonesia perlu mem­ pertimbangkan fenomena bencana alam,” kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dalam Rapat Koordinasi Nasional Pimpinan Badan Penanggulangan Bencana di Sentul, Selasa (8/9).

Untuk itu, ujar Basuki Ha­ dimuljono, berbagai pihak terkait juga perlu mengoptimalkan serta menyinergikan potensi yang dihadapi.

Apalagi, pada saat ini Indonesia juga tengah menghadapi dampak fenomena cuaca global yang kerap disebut sebagai El Nino.

Menteri PUPR mencontohkan, dalam menghadapi kondisi peru­ bahan pola dan intensitas hujan maka perlu mengoptimalkan tempat penampungan buatan alami seperti situ, embung, dan bendungan.

“Itu diperlukan untuk me­ nampung hujan, meredam banjir, serta menggunakan air di musim kemarau,” jelasnya.

Sedangkan terkait dengan bencana gempa bumi, ia me­ ngemukakan bahwa pihaknya juga sangat aktif dalam penyusunan dan pembaharuan peta gempa Indonesia.

Basuki mengungkapkan, data gempa terakhir cenderung me­ nunjukkan intensitas yang semakin besar seiring dengan semakin majunya teknologi kegempaan yang ada.

Sementara itu, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan

Muhammad Razi Rahman

Kementerian PUPR Arie Setiadi mengatakan, pihaknya juga se­ dang mengelar rapat koordinasi pembahasan peta gempa.

“Semua gempa berpotensi, terlebih gempa yang dipicu akibat beban pengisian air pada waduk,” katanya. Sedangkan Menteri Ba­ suki juga menginginkan agar tim yang terkait dalam pembangunan infrastruktur juga harus kompeten dan dilengkapi dengan data yang lengkap dan akurat.

Sesuai rencana Selain fenomena iklim El Nino yang mengglobal, In­ donesia juga terkena dampak dari globalisasi lainnya, yaitu kondisi ekonomi global yang juga berdampak antara lain terhadap melambatnya pertumbuhan pe­ rekonomian nasional dan me­ lemahnya nilai mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Namun, Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Yusid Toyib mengatakan, pembangunan infrastruktur di

Tanah Air dinilai masih sesuai rencana meski kondisi mata uang rupiah yang melemah terhadap dolar AS. “Agar pelaku industri tidak khawatir dengan kenaikan harga tukar dolar terhadap rupiah ter­ sebut, saat ini keadaan pemerintah cukup solid untuk mengatasi permasalahan global seperti ke­ naikan harga dollar tersebut dan pembangunan infrastruktur akan sesuai dengan rencana,” kata Yusid Toyib.

Menurut dia, saat ini justru merupakan kesempatan untuk membangun dan jangan sampai kenaikan nilai mata uang dolar AS terhadap rupiah dijadikan sebagai halangan dalam membangun.

Ia mengemukakan bahwa APBD dan APBN untuk sektor infrastruktur tidak berkurang justru diperkirakan akan bertambah setiap tahunnya. “Ketika kondisi keuangan membaik, kondisi in­ frastruktur kita sudah siap,” ujar Yusid. Dirjen Bina Konstruksi menjelaskan, potensi pasar in­

frastruktur di Indonesia dapat dilihat antara lain dari “output” (keluaran) utama Kementerian PUPR. Dengan total anggaran pada 2015 sekitar Rp118 triliun, lanjutnya, Kementerian PUPR akan menghasilkan waduk, irigasi, pengelolaan air baku, jalan nasional, jembatan, jalan tol, air minum, dan pengembangan pemukiman, pengembangan ba­ ngunan lingkungan, pengolahan limbah, pengolahan sampah dan drainase, tenaga kerja, badan usaha jasa konstruksi, pembiayaan perumahan, dan penyediaan perumahan.

Sementara itu, Sekretaris Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR Panani Kesai mengatakan salah satu tantangan terbesar Indonesia dalam waktu dekat adalah me­ ngintegrasikan Indonesia dalam menghadapi liberalisasi perda­ gangan barang dan jasa, ter­ masuk di antaranya adalah terkait dengan pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015. (bersambung)

BISNIS

Kamis, 10 September 2015

3

Jadwal Penerbangan Penerbangan Jadwal Bandara Kualanamu Kamis, 10 September 2015

AirAsia Destination (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur

Flight 390 392 298 394

Departure 9:10 AM 5:25 PM 6:30 PM 8:25 PM

Destination (CGK) Jakarta

Flight 5502

Departure 5:00 PM

Destination (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 6881 6885 6891 6887

Departure 5:00 AM 11:00 AM 6:00 PM 8:00 PM

Destination (CGK) Jakarta

Flight 9768

Departure 9:00 AM

Destination (BDO) Bandung (CGK) Jakarta (BTH) Batam (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (BDO) Bandung (BTH) Batam (HLP) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 925 831 884 837 143 927 882 141 833 835 835

Departure 7:45 AM 8:40 AM 8:50 AM 9:35 AM 11:00 AM 12:05 PM 3:05 PM 6:10 PM 6:50 PM 8:25 PM 8:25 PM

Destination (SIN) Singapore

Flight 7784

Departure 10:35 AM

Origin (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur

Flight 391 393 299 395

Arrival 8:35 AM 4:55 PM 6:05 PM 8:00 PM

Flight 5503

Arrival 10:10 PM

Flight 6880 6884 6886 6890

Arrival 8:25 AM 10:20 AM 11:50 AM 5:20 PM

ANA Origin (CGK) Jakarta

Batik Air Origin (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Chine Airlines Origin (CGK) Jakarta

Flight 9769

Arrival 7:35 PM

Flight 140 830 885 832 142 926 836 924 883 834

Arrival 7:15 AM 8:10 AM 8:20 AM 9:10 AM 10:30 AM 11:30 AM 2:35 PM 5:35 PM 6:15 PM 7:55 PM

Flight 7785

Arrival 9:55 AM

Citilink Origin (HLP) Jakarta (CGK) Jakarta (BTH) Batam (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (BDO) Bandung (CGK) Jakarta (BDO) Bandung (BTH) Batam (CGK) Jakarta

Emirates Origin (SIN) Singapore

Garuda Indonesia Destination (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (PLM) Palembang (FLZ) Sibolga (CGK) Jakarta (BTH) Batam (LSW) Lhoksumawe (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (SIN) Singapore (CGK) Jakarta

Flight 181 7116 266 263 183 270 7124 197 185 187 7118 189 121 280 191 193 9921 195

Departure 5:20 AM 6:00 AM 6:30 AM 7:30 AM 9:00 AM 9:20 AM 9:55 AM 10:10 AM 11:15 AM 12:20 PM 1:00 PM 2:05 PM 4:05 PM 4:10 PM 5:00 PM 6:35 PM 8:05 PM 8:35 PM

Origin (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (LSW) Lhoksumawe (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (CGK) Jakarta (PLM) Palembang (BTH) Batam (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (SIN) Singapore (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 180 7117 194 182 184 7125 186 118 7119 262 188 267 271 190 281 9920 192 196

Arrival 8:00 AM 8:20 AM 9:10 AM 10:15 AM 11:20 AM 12:15 PM 1:05 PM 3:10 PM 3:20 PM 3:20 PM 4:00 PM 4:30 PM 5:05 PM 5:30 PM 6:55 PM 7:20 PM 7:35 PM 10:10 PM

Indonesia Airasia Destination (JOG) Yogyakarta (PLM) Palembang (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (DMK) Bangkok (PEN) Penang

Flight 8074 8040 106 122 102 124 154 104

Departure 6:00 AM 7:05 AM 11:00 AM 12:25 PM 1:25 PM 3:35 PM 3:50 PM 6:50 PM

Origin (PLM) Palembang (JOG) Yogyakarta (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (DMK) Bangkok (PEN) Penang

Flight 8041 8075 107 123 103 125 155 105

Arrival 10:35 AM 11:55 AM 1:00 PM 2:50 PM 3:25 PM 6:10 PM 8:10 PM 8:50 PM

Flight 281

Arrival 9:55 AM

Flight 397 210 196 1263 380 1265 979 300 1259 135 1269 394 956 197 1249 302 133 200 971 130 350 1251 911 1253 204 1267 306 398 382 1255 141 933 973 1261 989 202 305 206 974 378 137 961 230 354 294 396 958 212 912

Arrival 7:05 AM 7:20 AM 7:20 AM 7:35 AM 8:20 AM 8:35 AM 9:00 AM 9:20 AM 9:55 AM 10:20 AM 10:20 AM 10:20 AM 10:50 AM 11:05 AM 11:05 AM 11:40 AM 12:00 PM 12:10 PM 12:15 PM 12:20 PM 12:20 PM 12:25 PM 12:35 PM 12:55 PM 1:10 PM 1:35 PM 2:10 PM 2:40 PM 3:10 PM 3:25 PM 3:30 PM 4:00 PM 4:00 PM 4:05 PM 5:10 PM 5:20 PM 5:40 PM 6:30 PM 6:30 PM 6:30 PM 6:40 PM 7:10 PM 7:25 PM 7:25 PM 7:30 PM 7:45 PM 7:50 PM 9:50 PM 10:15 PM

Jetstar Asia Destination (SIN) Singapore

Flight 282

Departure 10:35 AM

Destination (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (PDG) Padang (BDO) Bandung (GNS) Gunungsitoli (BDO) Bandung (BTH) Batam (CGK) Jakarta (PEN) Penang (FLZ) Sibolga (BTJ) Banda Aceh (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (BDO) Bandung (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (PEN) Penang (BTH) Batam (LSW) Lhoksumawe (MEQ) Meulaboh (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (BTH) Batam (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (BTH) Batam (BTH) Batam (PDG) Padang (FLZ) Sibolga (BDO) Bandung (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (PEN) Penang (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (SUB) Surabaya (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh

Flight 1268 211 231 913 1264 904 970 397 134 1258 196 1266 207 960 1248 957 132 988 1250 1252 395 1262 197 303 959 140 201 932 972 131 1254 902 387 1260 977 306 399 383 136 295 385 203 305 309 978 205 396

Departure 5:30 AM 5:45 AM 6:00 AM 6:30 AM 6:30 AM 6:30 AM 7:00 AM 7:50 AM 8:00 AM 8:00 AM 8:10 AM 8:15 AM 8:40 AM 9:00 AM 9:00 AM 9:20 AM 9:40 AM 10:00 AM 10:20 AM 10:45 AM 11:00 AM 11:30 AM 11:50 AM 11:50 AM 12:00 PM 12:40 PM 12:50 PM 12:55 PM 12:55 PM 1:00 PM 1:15 PM 1:15 PM 1:50 PM 2:00 PM 2:50 PM 2:50 PM 3:20 PM 3:50 PM 4:15 PM 4:40 PM 5:45 PM 6:00 PM 7:10 PM 7:10 PM 7:30 PM 8:10 PM 8:25 PM

Origin (SIN) Singapore

Lion air Origin (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (SUB) Surabaya (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (PEN) Penang (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (BTH) Batam (BTJ) Banda Aceh (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (PEN) Penang (CGK) Jakarta (BTH) Batam (PDG) Padang (PDG) Padang (LSW) Lhoksumawe (BDO) Bandung (MEQ) Meulaboh (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (PKU) Pekanbaru (BTH) Batam (BTH) Batam (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (BTH) Batam (BTH) Batam (PEN) Penang (BDO) Bandung (PDG) Padang (PDG) Padang (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (BTH) Batam (CGK) Jakarta (BDO) Bandung

Malaysia Airlines Destination (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur

Flight 861 865

Departure 9:30 AM 3:45 PM

Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 233 237

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Origin Flight (KUL) Kuala Lumpur 860 (KUL) Kuala Lumpur 864

Arrival 8:50 AM 3:00 PM

Silk Air Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 234 238

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Singapore Airlines Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5233 5237

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5234 5238

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Sriwijaya Air Destination (PEN) Penang (BTH) Batam (CGK) Jakarta (PDG) Padang (CGK) Jakarta

Flight 102 9035 11 21 17

Departure 9:00 AM 11:30 AM 12:00 PM 12:45 PM 6:40 PM

Origin (CGK) Jakarta (BTH) Batam (PEN) Penang (PDG) Padang (CGK) Jakarta

Flight 10 9034 103 20 16

Arrival 8:10 AM 10:45 AM 11:10 AM 12:00 PM 5:45 PM

Virgin Australia Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5796 5798

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5797 5799

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Wings Air Destination (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (LSW) Lhoksumawe (MEQ) Meulaboh (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli

Flight 1268 1264 1258 1266 1248 1250 1252 1262 1254 1260

Departure 5:30 AM 6:30 AM 8:00 AM 8:15 AM 9:00 AM 10:20 AM 10:45 AM 11:30 AM 1:15 PM 2:00 PM

Origin (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (LSW) Lhoksumawe (MEQ) Meulaboh (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli

Flight 1263 1265 1259 1269 1249 1251 1253 1267 1255 1261

Arrival 7:35 AM 8:35 AM 9:55 AM 10:20 AM 11:05 AM 12:25 PM 12:55 PM 1:35 PM 3:25 PM 4:05 PM

Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu

Jurnal Asia | Ant: Irfan Anshorii

HARGA TELUR PUYUH TURUN. Peternak memanen telur puyuh di sentra peternakan puyuh di Sanan Kulon, Blitar, Jawa Timur, Rabu (9/9). Peternak di daerah tersebut mengeluhkan harga jual telur puyuh yang terus turun Rp500 - Rp1000 tiap minggunya menjadi Rp19.500 - Rp19 ribu perkilogram, sementara harga pakan terus naik Rp2.000 - Rp2.500 perkilogram.

Pemerintah Dorong Ekspor TPT ke Prancis Jakarta | Jurnal Asia Pemerintah berencana mendorong ekspor tekstil dan produk tekstil (TPT) ke Prancis melalui keikutsertaan Indonesia dalam pameran Texworld Paris Autum 2015, dikarenakan ekspor khususnya untuk produk tersebut masih mengalami kelesuan.

Bendungan“Keikutsertaan Indonesia diharapkan membawa angin segar bagi ekspor Indonesia ke Prancis, khususnya untuk produk TPT yang terkena imbas krisis melemahnya perekonomian Indonesia,” tutur Direktur Jenderal Pengembangan Eks por Nasional Kementerian Perdagangan, Nus Nuzulia Ishak,

dalam siaran pers yang diterima, Rabu.

BendunganBerdasarkan data Kementerian Perdagangan, Total perdagangan nonmigas Indonesia-Prancis pada tahun 2010 sebesar 2,5 miliar dolar Amerika Serikat. Dalam waktu empat tahun kemudian neraca perdagangan turun menjadi 2,4

miliar dolar AS. BendunganSementara pada tahun 2015, untuk periode Januari-Juni 2015, neraca perdagangan Indonesia belum menunjukkan kemajuan, tercatat baru sebesar 138 juta dolar AS, sementara pada periode yang sama tahun 2014 sebesar 178 juta dolar AS. BendunganUntuk mengatasi hal tersebut Kemendag bersinergi dengan Kementerian Perindustrian, Atase Perdagangan Kedutaan Besar RI di Paris, dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Lyon untuk memperkuat kehadiran Paviliun Indonesia di pameran yang dihelat

Pelemahan Rupiah Tidak Ganggu Industri Mode Jakarta | Jurnal Asia BendunganPelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dinilai tak mengganggu industri mode di Indonesia. Bahkan, para pelaku industri mode tanah air melihat antusiasme penikmat mode Tanah Air tidaklah surut.

BendunganSalah satunya adalah disainer muda Yasir Bawazier yang memotori merek Bleach Project.

Bendungan“Terasanya adalah karena kita membeli bahan itu impor, bayarnya pakai dolar, tapi untungnya banyak pembeli dari luar yang beli ke aku pakai dolar Amerika Serikat. Jadi seimbang.

Malahan penjualan untuk di Indonesia justru meningkat, aku enggak ngerti kenapa, mungkin banyak yang pegang dolar Amerika Serikat kali ya?”

kata Yasir.

BendunganPendiri merek Danjyo Hiyoji, Danang Maulana, pun berpendapat sama. Menurut dia tak ada dampak langsung melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Bendungan“Enggak ada dampak langsung karena kita memakai sumber daya dalam negeri, menyiasati pelemahan ini paling kami kurangi eksibisi di luar negeri. Kami juga memperhitungkan momen saja kalau mau ekspansi ke luar negeri. Kalau untuk ke penjualan sendiri sich enggak ngaruh,” kata Maulana.

BendunganSementara merek IKYK, mengaku justru meraup untung dari pelemahan nilai tukar rupiah. Menurut Chief Creative IKYK, Anandya Harahap, penjualan internasional mereka justru naik.

Bendungan“Memang ada beberapa produksi yang pakai bahan dari luar. Tapi penjualan stabil, bahkan untung karena banyak pembeli internasional, kalau penjualan dalam negeri juga tetap baik. Mungkin orang Indonesia konsumtif semua ya,” kata Harahap.

BendunganPara perancang muda merek-merek itu akan menggelar fashion show dalam perayaan HUT Central Park Mal keenam pada 12 September 2015 di Tribeca Park.

BendunganEnam disainer muda asal Indonesia tersebut antara lain Bleach Project, Danjyo Hiyoji, Drey, Happa, Hay United dan IKYK yang akan mempersembahkan koleksi mode jalanan dan busana aktif terbaru mereka di Central Park. (ant)

di Paris Le Bourget, Prancis tersebut.

BendunganPrancis merupakan negara tujuan ekspor Indonesia ke-29, sementara Indonesia merupakan negara tujuan ekspor ke-41.

BendunganCatatan Kemendag, sejak tahun 2010 hingga Juni 2015, ekspor TPT Indonesia ke Prancis antara lain rajutan, jaket ski, celana pria dan anakanak, sweater, T-shirt, singlet, overcoats, brassieres, tank top, dan lain-lain.

BendunganSementara itu, impor TPT Indonesia dari Prancis adalah kapas, kain dari ilamen sintetis, nilon atau poliamida

dicelup, sabuk konveyor bahan tekstil, kain tekstil dilaminasi Polyvinyl Chloride, kemeja pria dan anak-anak katun dirajut, dan lain-lain.

BendunganTexworld merupakan pameran bergengsi dan bertaraf internasional di Prancis yang diselenggarakan dua kali dalam setahun, yaitu pada bulan Februari dan September.

Texworld Paris Autumn 2015 adalah pameran produk fabrics, trims, dan accessories.

BendunganDalam pameran ini, Indonesia akan tampil di area seluas 168 m2 dengan mengusung tema Trade with Remarkable Indonesia. (ant)

Bisnis Ekspedisi Tak Terdampak Perlambatan Ekonomi Jakarta | Jurnal Asia BendunganBisnis ekspedisi pengiriman barang merasa tidak berdampak terhadap pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar dan perlambatan pertumbuhan ekonomi.

Bendungan“Jadi, sebenarnya menurut pemberitaan saat ini ekonomi memang melambat, tapi kalau dilihat dari situasi pengiriman barang saat ini tidak demikian, malah semakin naik,” kata Managing Director 21Express Fany Wyadi. di Jakarta, Rabu.

BendunganHal tersebut, lanjut Fany, terjadi karena perdagangan online atau e-commerce yang terus berkembang hingga ke daerah-daerah di seluruh Indonesia.

Bendungan“Saat ini, orang dari daerah manapun bisa membeli barang di Jakarta atau berbagai daerah hanya melalui ponsel. Sebagian mereka gunakan sendiri, sebagian mereka jual lagi atau menjadi reseller,” ujar Fany.

BendunganBadan riset independen ICD memprediksi, pasar e-commerce di Indonesia tumbuh 42 persen sejak 2012-2015, angka tersebut lebih tinggi dari negara-negara tetangga, BendunganUntuk itu, Fany menyampaikan bahwa peluang bisnis di sektor ini masih terbuka lebar, sehingga pelemahan perekonomian tidak menjadi satu kendala untuk mendirikan atau berekspansi pada bisnis ini. (ant)

Bulog Rencana Impor Sapi di Luar Australia Jakarta | Jurnal Asia BendunganPemerintah melonggarkan importasi daging sapi maupun sapi hidup dari negara pengekspor utama ke Indonesia. Selama ini, Indonesia banyak mengimpor daging beku dan sapi dari Australia dan Selandia Baru, karena jarak yang dekat dan bebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK).

BendunganDirektur Utama Perum Bulog, Djarot Kusumayakti mengatakan, pihaknya sudah melakukan pembicaraan dengan regulator yaitu Menteri Perdagangan (Mendag) Thomas Lembong, dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman agar bisa mengimpor dari negara-negara alternatif selain kedua negara tadi.

Bendungan“Saya sampaikan, untuk mendapatkan harga yang aman, kalau terpaksa

impor. Kami inginnya nggak impor, kami harus bagusnya ada beberapa negara alternatif, supaya kita tidak didikte,” kata Djarot di Istana, usai acara pengumuman paket kebijakan ekonomi di Istana, Rabu (9/9) BendunganDjarot mengatakan, saat ini negara potensial sebagai alternatif pemasok daging dan sapi impor adalah Amerika Serikat dan Meksiko. Kedua negara ini memang secara geograis jaraknya lebih jauh.

Bendungan“Katakanlah sapi, tentu bukan negara yang memiliki penyakit mulut dan kuku, itu ya misalnya selain Australia dan Selandia Baru kita juga akan ke Meksiko misalnya.

Di sana juga, mungkin Amerika,” katanya BendunganMenurutnya memang perlu ada perubahan

izin soal asal daging dan sapi impor yang akan diberikan kepada Perum Bulog atau importir swasta.

Bendungan“Itu izinnya saja diubah, jadi kami akan beli dari ini, bukan Australia saja,” katanya.

BendunganPasca revisi UU Nomor 18 Tahun 2009 menjadi UU Nomor 41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Indonesia berpeluang bisa mengimpor sapi di luar negara yang bebas penyakit sapi seperti PMK. BendunganHari ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan paket kebijakan ekonomi untuk menggenjot ekonomi. Ada lima langkah yang juga dilakukan pemerintah untuk mendukung hal ini.

BendunganSalah satunya adalah stabilitas harga komoditas pangan khususnya

daging sapi. Caranya dengan memperluas cakupan perdagangan dan negara asal impor sapi, maupun daging sapi, sehingga dapat menciptakan harga sapi atau daging sapi yang lebih

BISA BUKA FRANCHISE

kompetitif.

Bendungan“Memberikan kemudahan bagi pemerintah untuk melakukan stabilisasi pasokan dan harga daging sapi,” jelas Menko Ekonomi Darmin Nasution. (Dtf)

Berziarah ke Yerusalem dan Lourders bersama

Buka Bisnis

TRAVEL&TOUR

Kini semudah membuka LAPTOP..!!

Jual Tiket Pesawat - Kereta Api V.Hotel - Tour - Umroh Pembayaran Tagihan PLN - TELKOM - Kredit Motor - Pulsa HP - dll. info detail kunjungi Kami di

JL. Rawa Cangkuk-1 No.4 (Denai) Phone :

(061) 736 -2754 / 0853 6833 0234 PT.MMBC / TR@VEL MULTI PRATAMA

OKDO Tour & Travel Services Berangkat setiap bulan 1. 27 September 2015 (12 Hari) 2. 03 Oktober 2015 (11 Hari) 3. 28 Oktober 2015 (11 Hari) 4. 11 November 2015 (12 Hari) 5. 25 November 2015 (13 Hari Eropa) 6. 18 Desember 2015 HUBUNGI :

OKDO Tour & Travel Services

Jl. Setia Budi no. 275B Telp : 061-8201458 / 061-8201449

Medan

Kamis, 10 September 2015

4 3 Calhaj Embarkasi Medan Wafat di Arab Saudi

Jurnal Asia | Ariin

PENGGALIAN PARIT. Beberapa pekerja sedang melakukan penggalian parit di sepanjang Jalan Puri, Medan, Senin ( 8/9 ). Penggalian parit tersebut membuat pekarangan depan rumah warga ikut terkena dampak dari pengerjaan penggalian tersebut.

Pajak Reklame Harus dikelola Satu Pintu Dipecah 3, Pencapaian Target Hanya 5-10 Persen Medan | Jurnal Asia Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Medan Godfried Effendi Lubis menilai untuk pajak reklame di Kota Medan harus dalam pengelolaan satu pintu. Hal tersebut akan menjadi prioritas pembahasan panitia khusus (Pansus) Reklame yang baru terbentuk di DPRD Medan pada paripurna, Selasa (8/9) kemarin.

“Saya pribadi bagusnya satu pintu, apakah dikembalikan ke Dinas Pertamanan itu nanti dulu. Karena saat dipecah tiga instansi pengelolanya di jajaran Pemko Medan, hasilnya minim. Artinya, Pansus akan

menggodok itu semua,”ujar Godfried Lubis yang juga ter­ gabung di Pansus Reklame DPRD Medan tersebut, Rabu (9/9).

Dikatakan Wakil Ketua Ko­ misi C DPRD Medan ini, meski

pembagian pengelolaan pajak dipecah tiga, diantaranya un­ tuk papan nama toko menjadi tagihan milik Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda), jenis span­ duk dan umbul­umbul kepada Badan Pelayanan Perijinan Ter­ padu (BPPT) dan bilboard diper­ cayakan pada Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) Ko­ ta Medan, faktanya pencapaian masih sangat minim. Diungkap Godfried, realita yang terjadi, dari target 30­35 miliar rupiah, ternyata baru tercapai Rp4,5 miliar. “Inikan jauh sekali.

Pencapainnya hanya 5 sampai 10 persen,” tegasnya sembari

berharap pada rapat­rapat pan­ sus akan dapat me ngungkap kenyataan sesungguhnya atas ke tidak ber hasilan pencapaian target bagi pajak reklame yang dipecah tiga, pascaterbitnya Peraturan Wali kota (Perwal) Nomor 17 pada April 2014 lalu.

Demikian halnya disampai­ kan anggota DPRD Medan Ilhamsyah SH. Dia mengingat banyaknya temuan di lapangan dan tidak teraturnya penataan reklame dan terbukti melanggar Pe r d a . S e l a i n i t u , a d a nya indikasi penertiban izin reklame yang menyalahi prosedur serta tum pang tindih. Bukan itu

saja, hasil rapat Komisi D DPRD dengan Dinas TRTB pada Agustus lalu terungkap realisasi PAD dengan target Rp30 miliar yang baru tercapai hanya Rp4,5 miliar.

Ilhamsyah menambahkan, Pansus akan segera bekerja dan berharap pemilihan ketua Pansus segera dijadwalkan pim­ pinan dewan. “Kita targetkan akhir tahun ini, Pansus sudah dapat memberikan hasil kerja yang mak simal. Kita optimis akan dapat menyelesaikan ma­ salah ini se hingga kebocoran PAD dapat diminimalisir,”tutur politisi Golkar ini. (mag-01)

Soal Anggaran PPDB 2015

Komisi B akan Panggil Sejumlah Kepala Sekolah Medan | Jurnal Asia Persoalan Penerimaan Pe­ serta Dididk Baru (PPDB) tahun 2015 ternyata belum usai. Ter­ bukti pada pekan depan Ko­ misi B DPRD Medan telah me­ nyiapkan pemanggilan, terutama kepada sejumlah kepala sekolah.

Tujuannya untuk meminta ma­ sukan terkait serapan anggaran, khususnya PPDB yang sampai ke sekolah­sekolah.

“Akan kita panggil beberapa kepala sekolah, intinya minta masukan terkait serapan ang­ garan dari proses PPDB 2015.

Karena kita belum tahu untuk apa digunakan anggaran Rp1,2

miliar itu,” kata Sekretaris Komisi B DPRD Medan, Bahrumsyah SH, Rabu (9/9).

Selain itu, dikatakannya, Komisi B akan mempertanyakan langsung kepada Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) PPDB 2015 Elly Rambe, dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Zulhanif, sejauh mana serapan anggaran PPDB tersebut.

“Apakah sistem pakai dulu dan untuk apa saja anggaran itu?

Apakah anggaran itu berlaku buat SMA, SMK atau SMP atau hanya SMA saja atau SMP saja. Kita mau tahu soal itu,”sebut politisi PAN Medan ini.

Menurut Bahrum, anggaran PPDB 2015 yang di masuk kan dalam R­APBD lalu, sudah se­ layaknya diminta pertanggung­ ja wabannya. “Kita akan per­ tanyakan, kita akan evaluasi terhadap serapan anggarannya, berdasarkan dari data kuota awal atau sesai kuota yang terbaru,”ungkapnya.

Sebelumnya, seusai per te­ muan dengan Komisi B DPRD Medan, Kepala Bidang Ke ju­ ruan dan Menengah Dinas Pen­ didikan Medan, Elly Rambe men­ jelaskan, dana sebesar Rp1,2 miliar dialokasikan sebagai dana pelaksanaan PPDB. Namun,

realisasinya sendiri justru belum ada diterima dari Pemerintah Kota (Pemko) Medan.

“Kalau anggaran Rp1,2 miliar itu belum ada kami terima dari Pemko, namun kalau untuk biaya sosialisasi internet memang sudah kami ambil, tapi belum seluruhnya,”ucapnya sambari melemparkan langsung kepada PPTK, yakni Kasi Kejuruan, Zul­ hanif.

Zulhanif kemudian secara terpisah mengatakan, anggaran sebesar Rp1,2 miliar itu belum seluruhnya mereka terima atau dicairkan Pemko Medan. Me­ nurutnya, dari anggaran sebesar

itu, ada item­item tertentu yang telah diambil dan belum diambil.

“Belum ada kami ambil, da­ nanya masih di Pemko, bukan di Dinas Pendidikan Medan. Memang kalau untuk uang pembelian ATK sudah kami ambil, namun belum seluruhnya.”kilahnya.

Penjelasan Kabid Menjur Elly Rambe dan Kasi Kejuruan Zul­ hanif, justru menimbulkan berba­ gai pertanyaan bahwasannya ada sesuatu hal yang sulit untuk diselaraskan diantara kedua panitia PPDB 2015, terutama dalam memberikan penjelasan terkait penggunaan anggaran Rp1,2 miliar tersebut. (mag-01)

Sosialisasi RUU Kebudayaan

Komisi X DPR: Kita Kagum dengan Kekayaan Budaya Daerah Ini Medan | Jurnal Asia Komisi X DPR men so sia­ lisasikan Rancangan Undang­ Undang (RUU) Kebudayaan ke Pemerintah Provinsi Sumut di Ruang Beringin lantai 8 Kantor Gubsu Jalan Diponegoro Medan, Rabu (9/9). Pertemuan tersebut bertujuan menampung aspirasi dan masukan tentang beragam kebudayaan dari daerah ini, guna dimasukkan dalam RUU Kebudayaan yang tengah digo­ dok tim Komisi X. Wakil Ketua Komisi X DPR, Nuroji, mengatakan pada kun­ jungan kerja ke Medan Sumatera Utara kali ini, pihaknya ingin meminta banyak masukan dan referensi tentang seluk beluk kebudayaan di Sumut. Baik oleh stakeholder terkait, akademisi maupun budayawan dan pelaku seni di daerah ini. Hal ini sekaitan dengan pendaurulangan produk hukum tentang kebudayaan yang kini tengah digodok panitia kerja Komisi X. “Melalui pertemuan ini, kita berharap banyak mendapat informasi berharga tentang kearifan lokal budaya di Sumut.

Jujur kita kagum dengan ke­ kayaan budaya di daerah ini, dimana bisa menjadi acuan bagi kami dalam menyusun draf awal

RUU Kebudayaan nantinya,” ucap Nuroji usai menggelar rapat dengan pihak Pemprov Sumut, yang dipimpin Sekdaprovsu Hasban Ritonga.

Saat ini, kata dia, proses RUU masih dalam tahap pro­ ses penyusunan draf. Untuk itu, sebelum panja Komisi X merumuskan ke dalam UU, diperlukan banyak masukan dari semua stakeholder terkait di Sumut. Lebih jauh dikatakan­ nya, adat budaya seperti Batak dan Melayu, kemudian ragam hasil kesenian seperti ulos dan songket, termasuk yang akan menjadi perhatian pihaknya.

Dimana hal itu akan masuk pada kategori perlindungan, yang selama ini belum memiliki landasan hukum kuat sehingga gampang diklaim oleh pihak luar.

“Hal ini tentu dalam rangka memelihara warisan budaya kita, terutama di Provinsi Sumatera Utara. Kita harap perumusan UU ini nanti, paling tidak sudah mewakili kepentingan warisan budaya tiap daerah. Terpenting soal penyelamatan budaya dae­ rah, dimana hal ini meru pa­ kan pilar utama,” kata politikus Gerindra tersebut.

Namun saat ditanya berapa jumlah situs budaya Indonesia

yang belum terdata hingga kini, dirinya tidak bisa memberikan data konkret. Menurutnya ma­ sih banyak sekali situs­situs budaya se Nusantara yang belum mendapat perlindungan karena belum memiliki payung hukum.

Nawacita dari RUU ini pula, jelas Nuroji, yang mendorong pihaknya untuk menggodok produk hukum tersebut.

“Dengan UU ini kita ber­ harap, pemerintah dan semua stakeholder akan peduli de­ ngan perlindungan budaya, ter masuk persoalan bahasa.

Karena selama ini kita tidak pu­ nya payung hukum untuk ini,” ujarnya.

Diakuinya, selama ini yang tercatat oleh pemerintah hanya seputar cagar budaya, namun dari aspek perlindungan masih dinilai lemah. Contohnya seperti tari­tarian, kesenian, maupun adat­istiadat lain yang menjadi kekayaan budaya masyarakat Indonesia.

“Nah, yang sekarang ini jus­ tru akan diatur yang tak kasat mata. Dimana dari sisi per­ lindungan lebih kuat lagi nan­ tinya,” ucapnya.

Di Sumut, sebut Nuroji, bu­ daya Batak, Melayu serta ragam hasil kesenian juga men jadi

referensi bagi Komisi X DPR untuk merumuskan ke dalam UU kebudayaan nantinya. Paling tidak di dalam unsur budaya Nusantara itu harus dipahami, sehingga apa­apa saja usulan daerah, pemerintah harus turut memberikan anggaran. “Jadi nantinya soal pendanaan juga diatur dalam undang­undang,” ujarnya.

Sinegitas dengan Pemda setempat dalam bentuk so­ sialisasi akan intens dilakukan Komisi X. Menurut dia proses ini masih panjang dimana sekarang tengah penyusunan draf awal.

“Padahal sudah tiga periode DPR, RUU ini tak kunjung tuntas. Maka dari itu kita ingin sempurnakan di masa periode kita ini,” ucapnya.

Sekdaprovsu Hasban Ritonga menyambut baik sosialisasi RUU kebudayaan ini. Menurut dia, melalui UU Kebudayaan nanti­ nya, akan menjaga pelestarian nilai­nilai budaya yang ada di Sumatera Utara.

Akademisi Universitas Su­ matera Utara Wan Syaifuddin yang turut hadir dalam perte­ muan itu, mengatakan, seluruh elemen di republik ini harus benar­benar memperhatikan ketahanan budaya yang di­ miliki selama ini. Jika tidak,

bukan sesuatu yang mustahil jika budaya bangsa ini akan tersingkirkan.

“Bicara ketahanan bukan hanya ekonomi, tetapi juga ketahanan budaya. Saya pikir ini juga harus kita dicermati,” katanya. Masuknya berbagai bentuk budaya asing ke dalam negeri, lanjutnya, tidak boleh dijadikan alasan sehingga pe­ merintah bisa membawa ke­ budayaan itu sendiri ke dalam ranah formal. Sebab, jika itu dilakukan akan terjadi hambatan terhadap karya­karya budaya yang dihasilkan oleh masyarakat.

“Jika diformalkan maka akan mengungkung kreativitas­krea­ tivitas kebudayaan itu sendiri,” katanya.

Kalaupun pemerintah atau DPR RI akan membuat UU terkait kebudayaan, menurutnya, per­ lu adanya penjelasan pada ranah­ranah mana produk hu­ kum tersebut akan berada.

Dia mengaku senang dengan inisiatif DPR RI untuk melakukan terobosan agar UU kebudayaan itu sendiri dimiliki oleh Bangsa Indonesia. “Ini patut diapresiasi.

Selama inikan masalah budaya itu sendiri masih dalam perdeba­ tan, belum pada norma yang pasti,” pungkasnya. (andri)

Medan | Jurnal Asia Sampai hari ini, Rabu (9/9), tiga calon haji (Calhaj) Embarkasi Medan wafat di Arab Saudi. Jamaah meninggal karena sakit resiko tinggi (risti) saat tiba di Tanah Suci.

Hal itu dikatakan Ketua Penitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, Drs H Tohar Bayoangin MAg kepada wartawan, Rabu (9/9).

Ketiga Calhaj yang wafat itu, menurut Tohar, Fachrur Rasyid Nasution Bin Malim Mudo (63) asal Madina kelompok terbang (Kloter) XI Embarkasi Medan manifes 099.

“Jamaah itu wafat di Madinah tanggal 4 September 2015. Ke­ mudian Anisa Dikran Ritonga Binti Dikran Slawat Ritonga (52) asal Padanglawas Kloter IX Embarkasi Medan manifes 313,” ujarnya.

Dikatakan, Anisa Dikran Ri­ tonga wafat di Madinah pada 6 September 2015. Selanjutnya, Siti Rahmah Ilyas Binti Mhd Ilyas (75) asal Medan Kloter VIII Embarkasi Medan manifes 246.

“Siti Rahmah Ilyas wafat di Rumah Sakit Arab Suadi tanggal 8 September 2015. Ahli waris Calhaj yang wafat akan menda­ patkan asuransi jiwa sebesar Rp 18.500.000,” ungkapnya.

Dana tersebut, menurut Tohar, dari PT Asuransi Jiwa Mega Life Unit Syariah. Apabila Calhaj meninggal dunia biasa atau bukan karena kecelakan, ahli waris mendapatkan

asuransi jiwa sebesar Rp18.500.000.

Sedangkan yang meninggal dunia karena kecelakaan, jelas Tohar, menerima dua kali lipat sebesar Rp37.000.000. Calhaj akan dijamin perlindungan asuransi dan pihak keluarga yang ditinggalkan tidak perlu khawatir.

Setidaknya hal itu, lanjut Tohar, apabila Calhaj berangkat dari rumah setelah mendapat Surat Panggilan Masuk Asrama (SPMA) menuju Asrama Haji embarkasi sampai kembali ke tempat sesuai domisili.

Adapun syarat pengajuan klaim, kata Tohar, seperti SPMA, surat keterangan kematian yang dike­ luarkan oleh lurah atau pejabat yang berwenang, surat keterangan apa­ bila meninggal dunia di rumah sakit.

Kemudian, foto copy kartu iden­ titas jamaah yang wafat dan formulir pengajuan klaim asuransi jiwa. “Jika meninggal di Arab Saudi, ahli waris harus membawa surat keterangan kematian atau SKK,” tandasnya.

Surat itu, sebut Tohar, dari Konsulat Jenderal RI di Jeddah.

Pengajuan klaim selambatnya 90 ha­ ri setelah kedatangan Kloter terakhir di Tanah Air. Jika pengajajuanmele­ bihi batas waktu, maka prosesnya melalui Kementerian Agama Pusat.

“Dari 46 Calhaj Embarkasi Medan yang tertunda keberangkatannya, saat ini tinggal 42 lagi, tiga orang batal berangkat karena sakit dan satu pendamping jamaah Calhaj,” pungkas Tohar. (mag-04)

Deregulasi Dana Transfer Pengaruhi Daya Serap APBD Medan | Jurnal Asia Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) menyambut baik rencana deregulasi dana transfer ke daerah yang akan dilakukan Kementerian Keuangan.

“Kalau pemerintah pusat mem­ permudah atau mentransfer lebih awal dana­dana transfer, itu harus disyukuri karena itu memang memengaruhi daya serap APBD,” kata Sekretaris Daerah Provsu, Hasban Ritonga, di Kantor Gubsu, Rabu (9/9).

Diakuinya, saat ini serapan APBD Sumut 2015 sekitar 53%. Di mana, dari nilai total APBD Sumut sebesar Rp8,3 triliun itu sekitar 50%­nya adalah dana transfer seperti dana bagi hasil (DBH), dana alokasi khusus (DAK) dan dana alokasi umum (DAU).

“Terhadap dana transfer seperti DAK belum tahu berapa yang sudah ditransfer ke kita. Yang jelas, dari total APBD Sumut hampir 50% adalah dana transfer. Jadi kalau ada kemudahan pencairan, itu akan sangat membantu pembangunan di daerah,” tegasnya.

Kemudian diakuinya, serapan AP­ BD yang rendah dipengaruhi bebera­ pa hal, termasuk kecepatan transfer dana dari pusat, dana pendamping (sharing) dan regulasi. “Jika deregulasi juga mencantumkan tidak harus ada dana pendamping, itu sangat kami di­ hargai. Karena terkadang kemampuan keuangan daerah juga terbatas untuk meyediakan dana pendamping itu.

Akibatnya dana transfer tidak bisa dicairkan, jika dana pendamping tidak

disiapkan daerah,” bebernya.

Selain itu, Hasban juga meng­ apresiasi rencana pemerintah pusat untuk mengeluarkan regulasi tentang anti kriminalisasi kebijakan dalam pembangunan. Sebab diakuinya, ada semacam ketakutan jika terjadi kesalahan administrasi dalam proses pembangunan, tergiring ke ranah pidana.

“Kita tidak bisa menutup mata juga ada rasa was­was dan takut.

Kalau ada kebijakan itu perlu sekali.

Karena ini negara hukum, harus jelas jangan abu­abu. Mana hal yang administrasi, mana administrasi yang merugikan negara, dan ma­ na yang bisa diperbaiki selama 60 hari dan mana yang pidana,” pungkasnya.

Kementerian Keuangan akan menderegulasi aturan dana trans­ fer daerah sebagai bagian dari paket kebijakan ekonomi. Dengan pencairan dana transfer daerah yang lebih mudah, perekonomian daerah diharapkan akan menggeliat sehingga bisa memberikan kon­ tribusi yang optimal terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan ke­ mudahan pencairan dana transfer daerah, terutama untuk dana desa, dana alokasi umum (DAU), dana alokasi khusus (DAK), dan dana bagi hasil (DBH) pajak dan sumber daya alam. (andri)

Polisi ‘Endus’ Keberadaan Dua DPO Perampok Wartawati Medan | Jurnal Asia Setelah berhasil meringkus dua dari empat pelaku peram pokan terhadap wartawati salah satu harian terbitan lokal, Donna Ester Hutagalung (39) warga Jalan Piano, Padang Bulan, beberapa waktu lalu, kini polisi tengah melakukan pencarian terhadap dua pelaku lainnya.

Kedua tersangka yang berhasil diringkus yakni, Hendro Su war­ no (23) warga Jalan M Yakub, Gang Nangka, Kecamatan Medan Perjuangan dan Muhammad Reza Aulia Lubis alias Donna (24) warga Jalan Pancing, Gang Pertama, Kecamatan Medan Perjuangan.

Kapolsek Medan Baru, Kom­ pol Rony Nicholas Sidabutar me­ lalui Kanit Reskrim, Iptu Adhi Put­ ranto Utomo saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah men­ getahui keberadaan dua pelaku lainnya dan kini masih melakukan pengejaran.

“Sebelumnya kita telah berhasil meringkus dua pelaku dan terpaksa kita lumpuhkan. Kini, dua pelaku lainnya berinisial A dan R, sedang kita intai dan keberadaannya kini berada di Hamparan Perak. Namun, ketika kita lakukan pencarian ke daerah tersebut, pelaku berhasil kabur,” ujar Adhi kepada Jurnal Asia, Rabu (9/8) sore.

Dijelaskan Adhi, kini dia dan pihaknya masih melakukan pen­ carian atas keberadaan dua pelaku.

“Saat ini kita terus melakukan dan melacak keberadaan kedua pelaku yang merupakan eksekutor dan bertugas untuk menghalang­halangi korban pada saat berada di jalan.

Doakan saja, agar kasus ini cepat

terungkap,” sebutnya.

Disinggung mengenai dimana keberadaan dua pelaku, Adhi me­ ngatakan, keduanya masih berada di dalam Kota Medan. “Kalau persisnya tidak bisa saya kasih tau iya, namun saya pastikan keberadaan keduanya sudah terlacak. Saat ini ke dua­ nya masih berada di dalam Kota Medan. Untuk itu, saya mengimbau kepada masyarakat agar tetap lebih waspada dan berhati­hati,” tandasnya.

Dalam penangkapan tersebut, lanjutnya, pihaknya tidak membuat tim khusus untuk meringkus kedua pelaku. “Kita tidak ada membuat tim khusus untuk meringkus kedua pelaku. Saya hanya membuat stra­ tegi saja. Keempat pelaku ini me­ mang sulit kita ringkus, ka rena mereka ini sudah berpengalaman dan juga me ru pakan spesialis perampokan jalanan,” pungkasnya.

Seperti pemberitaan sebelumnya, kedua pelaku perampokan wartawati itu tertangkap di kawasan Kandis, Kabupaten Siak, Provinsi Riau saat hendak melarikan diri ke Kota Me­ dan usai mengetahui petugas Polsek Medan Baru mendatangi tem pat persembunyiannya yang berada di kawasan tersebut.

Namun, ketika menumpangi Bus Makmur tujuan Kota Medan, petugas yang saat itu menyusul kedua pela­ ku, lang sung mengejar mereka.

Tiba di perlintasan Sumatera, bus Makmur yang ditumpangi pelaku pun dipepet oleh petugas dan selanjut­ nya melakukan penangkapan ter­ hadap pelaku. Pelaku berusaha melarikan diri, terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas. (mag-07)

Medan

Kamis, 10 September 2015

5 Hasil Labfor Kebakaran Medan Plaza Belum Terungkap

Jurnal Asia | Ucok

KAPolReStA MeDAN, Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto saat rapat lintas komisi, dipimpin Ketua Komisi A Ratna Sitepu, kemarin di ruang Banggar gedung DPRD Medan, rabu (9/9).

Pemprovsu Jemput SK Pj Kepala daerah Medan | Jurnal Asia Pemprov Sumut dikabarkan menjemput surat keputusan (SK) untuk 12 penjabat kepala daerah ke Kementerian Dalam Negeri, Rabu (9/9).

Informasi diperoleh wartawan di Kantor Gubernur Sumut me­ ngatakan, Kepala Biro Otonomi Dae rah Setdaprovsu Jimmy Pasaribu sudah bertolak ke Ja­ karta guna menjemput SK 12 Pj wali kota/bupati dalam rangka pemilihan kepala daerah seren­ tak, 9 Desember 2015 menda­ tang.

Penjemputan SK 12 Pj ke­ pala daerah ini dibenarkan salah seorang pejabat eselon II Pemprovsu. Kepada wartawan, pejabat eselon II Pem prov­ su yang minta namanya dira­ hasiakan ini mengaku, sudah di panggil Plt Gubsu Tengku Erry Nuradi untuk membahas pe lantikan dirinya sebagai Pj kepala daerah di Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel).

“Saya tadi juga dipanggil ke Biro Otonomi Daerah. Mereka masih menjemput surat ke­ putusan untuk 12 Pj kepala daerah di Kementerian Dalam

Negeri,” sebutnya.

Saat dipanggil itu, dia ju­ ga mengaku diminta mem­ persiapkan pakaian perihal pelantikan. “Saya tidak tahu juga akan diletakkan di mana. Tapi sudah diminta untuk menyiapkan pakaian,” ujarnya.

Ia juga tidak tahu kapan waktu pelantikan akan dilakukan.

“Kepastian tanggalnya saya tidak tahu. Yang jelas kita sudah diminta menyiapkan pakaian,” pungkasnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Hasban Ritonga yang dikonirmasi terkait hal ini tidak memberikan jawaban konkret. Ia hanya mengatakan dalam waktu yang tidak lama lagi, pelantikan 12 Pj wali kota/bupati dalam rangka Pilkada serentak akan dilakukan.

“Saya kira dalam waktu dekat mereka­mereka (pejabat eselon II, red) ini akan dilantik. Kita tunggulah ya,” ujar Hasban di lantai 8 Kantor Gubsu.

Hasban juga mengaku tidak mengetahui soal pemanggilan 12 pejabat eselon II Pemprovsu oleh Plt Gubsu terkait persiapan akan ditugaskan sebagai Pj kepala daerah dan diminta mempersiapkan pakaian untuk pelantikan nanti. “Mungkin untuk lebih jelasnya, bisa langsung ditanyakan pada Biro Otda kita ya,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Biro Otda dan Kerjasama Setdaprov­ su Jimmy Pasaribu, justru mem­ bantah akan menjemput SK untuk 12 nama Pj kepala daerah ke Kemendagri. “Tidak tahu, nggak ada itu (penjemputan SK Pj, Red),” ujarnya singkat melalui sambungan telepon.

Meski demikian, Jimmy se­ be lum nya menyebutkan, da ri 14 kepala daerah yang ber­ ak hir masa jabatannya hing­ ga Desember 2015 ini, ba ru 12 daerah yang sudah diusul­ kan menjadi calon Pj. Sedang­ kan dua daerah lainnya, yakni Kabupaten Simalungun dan Labuhan Batuutara masih ha­ rus menunggu hasil paripurna pemberhentian kepala daerah oleh DPRD setempat. Ke­12 daerah yang sudah diusulkan Pj Kada ini yaitu; Kota Medan, Kota Binjai, Sibolga, Pe ma­ tangsiantar, Serdang Bedagai, Tapanuliselatan, To basamosir, Labuhan Batu, Asahan, Pakpak Barat, Humbang Hasundutan dan Samosir.

Ke­12 daerah yang telah diusulkan calon Pj itu, 11 dae­ rah sudah berakhir masa ja­ batan kepala daerahnya dan tugas­tugas kepala daerah se­ tempat sudah dilaksanakan oleh Sekda sebagai pelaksana harian (Plh) kepala daerah.

Hanya Pematangsiantar yang

belum berakhir masa jabatan kepala daerahnya, namun sudah diusulkan nama calon Pj lantaran sudah digelar paripurna oleh DPRD setempat.

Randiman Jadi Pj Walikota ?

Harapan Kota Medan segera dipimpin seorang penjabat (Pj) Walikota Medan, mulai terkuak.

Hal ini ditandai munculnya satu nama yakni Sekretaris DPRD Provinsi Sumatera Utara Randiman Tarigan yang disebut­ sebut akan diangkat dalam posisi tersebut dalam pekan ini juga.

Kabar ini juga dikuatkan oleh optimisme Ketua DPRD Medan, Henry Jhon Hutagalung saat di hubungi, Rabu (9/9). Menurut dia, meski belum bersifat res­ mi, keputusan penetapan nama Pj Walikota Medan agar se­ gera dilakukan.”Kita berharap pelantikan sesegera mung­ kin,”ujarnya sembari terus men­ dorong siapun nama yang dite­ tapkan, harus segera dilantik.

Diakui politisi Partai Demok­ rasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, banyak program di DPRD Medan terkait rancangan pe­ raturan daerah (Raperda), serta pengesahan P APBD 2015 yang menjadi tertunda selama ini.

Untuk itu, kata Henry Jhon, begitu Pj Walikota Medan dilan­ tik, pimpinan DPRD Medan akan segera memintanya melakukan

pe ngesahan P­APBD Medan 2015 yang telah tertunda ham­ pir sebulan. “Nanti akan pela­ ntikan dulu, setelah itu kami akan segera meminta penge­ sahan P­APBD, revisi Perda Pajak Reklame juga kita mau percepat,”singgungnya kembali.

Selain itu, pihaknya juga akan segera menjadwalkan pengesahan beberapa ranperda yang juga sempat tertunda selama dua bulan.”Kalau bisa empat ranperda sudah disahkan bulan ini, persampahan dan pengentasan kemiskinan. Ada ju­ ga tentang limbah B3, minuman keras, traficking serta aturan pengangkatan kepling,”katanya.

Lebih lanjut, dengan segera ditetapkan dan dilantiknya Pj Walikota, DPRD Medan turut mempertanyaakan kesiapan Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) khu­ susnya mengenai aturan peng­ gunaan Bahasa Indonesia bagi pekerja asing.

“Persiapan kita meghadapi MEA 2015 sampai sekarang belum ada persiapan.Sampai sekarang belum ada Pokja antara lain persyaratan fasih meng­ gunakan bahasa Indonesia bagi pekerja asing.Harus kita buat Per da untuk mengantisipasi pekerja kita kalah SDM, “pung­ kasnya. (andri/mag-01)

Permintaan Uang Tidak Dipenuhi

Lurah Tegalsari III Perang Mulut dengan Warga Medan | Jurnal Asia Gara­gara permintaan uang tidak dapat dipenuhi, Lurah Tegalsari III, Kecamatan Medan Area, Sahara Harahap berang dengan warga. Perang mulut pun terjadi. Orang­orang yang berada di kantor lurah sibuk melerai kejadian tersebut,Rabu (9/9).

Hal itu dialami Hermansyah Lubis SE (27), warga Lingku­ ngan VII, Kelurahan Tegalsari III, Kecamatan Medan Area.

Kejadian memalukan tersebut berawal dari penandatanganan surat sertiikat pangkalan gas.

Namun lurah meminta biaya sebesar Rp100 ribu.

Karena dianggap besar nilai­ nya, Hermansyah melaporkan pungutan liar (pungli) itu kepada

wartawan. Dari situ, wartawan mencoba meninggalkan pesan melalui telepon seluler lurah terkait hal itu. Akan tetapi, lurah tidak menjawab pesan singkat tersebut.

Di kantor lurah, warga itu dimarahi Sahara Harahap. “Kau bilang apa sama wartawan?

Kenapa kau mengadu Kalau kau tidak punya uang, tidak usah kau berurusan dan me minta tandatangan saya,” ujar Her­ mansyah menirukan ucapan lur­ ah tersebut kepada wartawan.

Bahkan, jelas Hermansyah, lurah itu sambil memaki dan mengeluarkan bahasa kotor.

Akibatnya, kondisi semakin heboh dan menjadi perhatian warga yang sedang berkunjung di kantor lurah. Warga yang me­

nyaksikan pertengkaran mulut tersebut langsung melerai.

“Saya dimaki­maki lurah.

Langsung saya katakan ia pe­ meras. Saya kasih Rp20 ribu, ia tidak mau menerima dan menyarankan agar saya pinjam uang kepada pegawainya ber­ nama Lili sebesar Rp30 ribu.

Jadi lurah menurunkan per­ mintaannya dari Rp100 menjadi Rp50 ribu,” ungkapnya.

Padahal, surat sertifikat pang kalan gas itu, kata Her­ mansyah, bila ditandatangani lurah akan dibawa ke Pertamina dan itu membantu masyarakat di kelurahan ini. Karena daerah tersebut belum ada pangkalan gas untuk mengisi kebutuhan warga.

“Bukan saya tidak punya

pengertian, tetapi karena lu­ rah mematok harga Rp100 ribu untuk sekali tandatangan, mungkin orang pasti keberatan.

Makanya saya laporkan kepada war tawan. Setelah diketahui, lurah tidak mau menerima uang yang saya kasih dan malah me­ maki saya,” tuturnya kesal.

Selain itu, lanjut Herman­ syah, untuk pengurusan surat domisili, lurah juga pernah meminta uang sebesar Rp110 ribu. Semua pengurusan, warga selalu dibebani. Pungli dilakukan Sa hara sudah empat tahun, selama ia menjabat menjadi lurah. Warga pun dibuatnya menjadi resah.

Saat terjadi pertengkaran mulut tersebut, kata Herman­ syah, lurah melarang warga

berurusan dengan dirinya. Ar­ tinya, jika warga tidak punya uang, jangan datang ke kantor lurah untuk mengurus sesuatu.

Ketika hal itu dipertanyakan kepada Lurah Tegalsari III, Sahara Harahap melalui tele­ pon selulernya mengatakan, Her mansyah tidak ada dipu­ ngut biaya saat surat sertiikat pangkalan gas hendak ditan­ datangani.

“Saya tidak ada meminta Hermansyah membayar Rp100 ribu. Saya memarahi dia karena hal itu tidak perlu disampaikan kepada wartawan. Lagian pula, apa bukti saya meminta atau memeras dia. Kalau ada war­ ga yang mau kasih saya, apa mungkin ditolak?” tandasnya. (mag-04)

Kasus Dugaan Pelecehan Seksual

Memikirkan Sang Istri, Sawin ‘Gegana’ Medan | Jurnal Asia Pasca istrinya, Sri Aminah Br Ginting (43) ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus peng­ gelapan sepedamotor dan didu­ ga menjadi korban pelecehan seksual oleh seorang oknum juru periksa (Juper), Polsek Sunggal, Aiptu AS, suamikorban Sawin Sembiring (60), warga Jalan TB. Simatupang, Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Gegana alais gelisah, galau dan merana alias ‘Gegana’. Pasalnya, dia tak sanggup menahan malu dan aib di keluarganya akibat kejadian itu.

“Jujur sebenarnya aku malu sekali mengumbar­ngumbarkan

ini ke kalian (wartawan). Tapi aku tak tahu lagi harus mengadu kemana. Makanya aku cuma berharap, setelah aku melapor ke Propam Poldasu oknum Juper itu harus mendapat tindakan tegas. Kalau bisa sampai di pecat,” kata Sawin kesal, Rabu (9/9) sore.

Pasca dia mengadu ke Polsek Sunggal beberapa waktu lalu, sebutnya, hingga kini belum ada itikad baik dari Kapolsek untuk mempertemukannnya dengan oknum Juper itu. “Nasi sudah menjadi bubur, tapi kenapa Ka­ polsek Sunggal (Kompol Harry Azhary) seolah buang badan.

Tidak ada tindakannya sedikit­

pun menindak anggotanya itu,” katanya lagi.

Dia juga mengaku, setelah istrinya menceritakan kejadian itu, batinnya sangat terpukul.

Sebagai suami, dia sangat me­ rasa dilecehkan oleh oknum Juper tersebut. “Aku sampe ng­ gak selera makan cuma hanya memikirkan masalah ini. Nggak bisa aku tidur. Pikiran ku cuma ini aja,” tambah Sawin.

Bahkan, lanjutnya lagi, anak mereka yang masih duduk di bangku kelas X SMA di salah satu sekolah swasta di Sunggal sampai malu karena diejek oleh teman­temannya. “Anak kami pun malu kali, kasihan aku

sama dia. Padahal ibunya yang menjadi korban, anakku pun terkena imbasnya,” terangnya.

Sementara itu, terlihat saat acara apel tadi pagi, Rabu (9/9), Kapolsek Sunggal, Kompol Harry Azhar terlihat sangat emosi. Hal itu karena anggotanya diduga melakukan ulah yang sangat mencoreng citranya sebagai pemimpin di Polsek Sunggal.

“Makanya pakai otak kalau kerja itu!” ucapnya kepada para anggotanya sambil menunjuk kepalanya.

Tak lama, Aiptu AS selaku juru periksa yang bermasalah, dipanggil ke ruangannya. Ada sekitar satu jam mereka di dalam

ruangan Kapolsek. Saat keluar, terlihat raut wajah AS merah padam. Meskipun begitu seperti biasanya, Aiptu AS mengerjakan tugasnya sehari­hari sebagai penyidik.

Seperti pemberitaan sebelum­ nya, Sri Aminah Br Ginting (43) buka suara kepada suaminya jika dia menjadi korban pelecehan seksual setelah dirinya, Senin (31/8) lalu.

DIa mengaku kepada sua­ minya, Sawin Sembiring (60) telah diperkosa pada, Rabu (28/7) dini hari oleh Aiptu AS selaku Juper yang memerik­ sanya. (mag-07)

Medan | Jurnal Asia Hasil laboratorium forensik (labfor) terkait kebakaran yang terjadi di pusat perbelanjaan Medan Plaza beberapa waktu lalu, dipastikan belum dapat diungkap menyusul tim Labfor hingga kini masih bekerja.

“Hasil labfornya belum keluar, jadi kita belum bisa memastikan penyebab peristiwa itu,”ujar Kapolresta Medan, Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto saat rapat lintas komisi, dipimpin Ketua Komisi A Ratna Sitepu, kemarin di ruang Banggar gedung DPRD Medan.

Terkait penyidikan yang telah dilakukan atas kebakaran Medan Plaza, Kasat Reskrim Polresta Me­ dan, Kompol Aldi menambahkan, penyidik telah meminta keterangan sebanyak 25 saksi dalam peristiwa itu. Saksi­saksi tersebut termasuk para pedagang yang berjualan di lokasi tersebut.

“Sudah 25 saksi yang dimintai keterangan. Tapi kita belum bisa memastikan penyebab kejadian itu, termasuk menentukan tersang­ kanya,” jelas Aldi.

Disinggung mengenai adanya laporan polisi yang disampaikan anggota Polri bermarga Ginting dalam peristiwa itu, Aldi menga­ ku hal itu sah­sah saja terjadi, dan tidak ada larangan mengenai laporan tersebut.”Bisa saja polisi yang melaporkannya. Itu namanya LP model A. Biasanya itu berlaku terhadap peristiwa yang tanpa delik aduan, seperti pembunuhan dan kebakaran. Kan belum jelas siapa korbannya,”bilang Aldi.

Kampung Kubur Pada kesempatan pertemuan lintas komisi dengan Kapolresta, terkait operasional personil dalam penanganan peredaran narkoba di Kota Medan, termasuk Kampung Kubur sebagai salah satu basisnya peredaran narkoba, Kapolresta meminta dukungan Komisi A DPRD Kota Medan selaku counter part­ nya dalam pengajuan anggaran ke Pemko Medan sebesar Rp1 miliar.

Kapolresta menyebutkan, ang­ garan tersebut bisa saja tidak berbentuk uang tunai. Namun, bisa kebutuhan logistik anggota di lapangan berupa konsumsi.”Bisa

saja kalau Pemko mau memberikan bantuan ma kanan. Setiap pagi, siang dan malam, anggota yang jaga disa na diberikan makanan.

Memang anggaran tersebut masih minim dibanding kebutuhan anggota di lapangan untuk menjaga kawasan tersebut,” ujarnya.

Dikatakan dia, untuk me­ nertibkan kawasan Kampung Kubur dari peredaran narkoba, Polresta Medan berencana akan melakukan pengawasan ketat selama 3 bulan.

Hal itu dilakukan untuk memisahkan pelaku dan masyarakat yang kontra dengan peredaran narkoba di sana.

“Kawasan Kampung Kubur ini sudah terkenal sebagai sentral ­ nya peredaran narkoba. Kalau da­ lam tempo tersebut, kita yakin bisa memisahkan masyarakat de­ ngan pemain­pemain di sana. Me­ mang kalau secara menyelu ruh, mayoritas penduduk disana sudah terkontaminasi dengan peredaran narkoba. Namun kita me yakini masih ada yang tidak mendukung peredaran narkoba disana. Wa­ laupun jumlahnya cukup kecil,” tandasnya.

Disisi lain, dalam penertiban kawasan Kampung Kubur, sam­ bung Mardiaz, Polresta Medan akan menggandeng Dinas Kesehatan dan BNN Provsu serta aparat ter­ kait.”Fokus ki ta tidak hanya pe­ negakan hukum tetapi juga mem­ berikan pengarahan dengan meli­ batkan instansi terkait seperti Dinas Kesehatan Kota Medan dan BNN Provsu. Biarkan Dinas Kesehatan melakukan test urine terhadap masyarakat di kawasan tersebut untuk mengetahui masyarakat yang terkontaminasi. Sedangkan BNN melakukan penyuluhan ten­ tang bahaya narkoba,” jelas nya.

Mendengar pernyataan tersebut, Ketua Komisi A DPRD Kota Medan, Ratna Sitepu, mendukung langkah tersebut. Namun, dia mengingatkan Polresta Medan untuk bekerja secara profeional dan bertanggungjawab atas anggaran tersebut. “Kita sangat mendukung hal itu. Tapi perlu diingat, yang digunakan tersebut adalah uang rakyat. Jadi harus digunakan dengan sebaik­baiknya,” tandas Ratna. (mag-01)

Penggerebekan Gudang Gas Oplosan

Kapolsek Sunggal ‘Takut’ Mengusut?

Medan | Jurnal Asia Penggerebekan gudang gas oplosan milik PT Gas Antar Santara yang berada di Hotel Saudara Syariah, Jalan Ring Road, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang pada Selasa (1/9) siang lalu, ditengarai gara­gara pemilik usaha ilegal tersebut belum mem­ berikan setorang kepada sejumlah petinggi kepolisian di daerah ini.

Anehnya, setelah mengamankan barang bukti ribuan tabung gas dari berbagai jenis ukuran serta 7 orang pekerja, Kompol Harry Azhar selaku Kapolsek Sunggal belum juga berani menangkap sang pemilik gudang tersebut yang merupakan anggota DPRD Sumut berinisial IA. “Jangankan untuk menangkap, mengusut saja kurasa nggak berani dia (Kapolsek),” ucap beberapa petugas kepolisian di Sunggal ketika membahas penggrebekan lokasi yang disebut­sebut dibekingi beberapa perwira di Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu), Rabu (9/9) siang.

Kabar yang beredar di Makopol­ sek Sunggal, Kompol Harry Azhar takut salah mengambil langkah.

“Kasus inikan ‘bola panas’. Mana berani dia (Kapolsek) mengusut tuntas. Tapi kita lihat sajalah per­ kembangannya. Jangankan dia, Ka­

polresta saja mungkin nggak berani berkomentar jauh,” tutup beberapa petugas kepolisian yang rata­rata berbadan gempal ini.

Sementara itu, amatan Jurnal Asia di Makopolsek Sunggal, ribuan tabung gas berbagai jenis masih tersusun rapi pasca penggrebekan yang dilakukan sepekan lalu. Saat dikonfirmasi mengenai pemilik gudang tersebut, Kapolsek Sunggal, Kompol Harry Azhar terkesan buang badan.

“Masih lidik. Ini kita masih bekerja sama dengan Poldasu untuk menyelidikinya. Belum berani saya mengatakan gudang itu apakah milik si A, B atau C,” ucapnya sambil memasuki ruanganya.

Padahal, saat dikonirmasi ke­ pada Humas Pertamina Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Brasto Galih Nugroho sudah jelas­jelas me­ ngatakan, jika gudang itu memang milik seorang pria berinisial IA. “Itu izinnya ada, tapi di lapangan kami tidak tahu jika mereka me­ ngoplosnya dari tabung gas 3 kg subsidi ke non subsidi. Di situ mereka salahnya. Terkait identitas pemilik gudang tersebut, saya tidak tahu apakah anggota dwan atau tidak, yang pasti di sini pemiliknya terdaftar berinisial IAL,” terangnya via seluler. (mag-07)

Proyek Parkir Rp5,8 M Berhenti Sementara Hasban Tagih SIMB Medan | Jurnal Asia Kontraktor proyek pengerjaan tempat parkir senilai Rp5,8 miliar di kantor Gubernur Sumatera Utara akhirnya menghentikan pe ker­ jaannya, Rabu (9/9). Areal pro­ yek tersebut ditutup dan tak ada aktivitas pekerjaan lagi di sana.

Pantauan wartawan di Kantor Gubsu, di lokasi proyek tidak terlihat aktivitas pengerjaan pembangunan lahan parkir tersebut. Areal proyek yang dikelilingi pagar seng itu ditutup di bagian depannya.

Kepala Biro Perlengkapan dan Aset Setdaprovsu, Safrudin yang dikonirmasi mengatakan, pihaknya dan kontraktor sepakat agar proyek itu diberhentikan sementara. “Per­ nyataan bapak Plt Gubsu itu suatu ketentuan. Karena sampai hari ini belum ada Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) dari Pemko Me­ dan, jadi kami hentikan dululah,” ujarnya.

Dia mengaku masih terus ber­ komunikasi dengan Pemko Medan.

Dia juga sudah berkomunikasi

dengan pihak kontraktor soal ini.

“Seperti saya bilang semalam, kita sepakat menghentikan sementara pekerjaan jika SIMB belum terbit,” ungkapnya.

Dia menambahkan, sesuai kon­ trak, pengerjaan harus sudah se­ lesai 27 November 2015. Dia me­ ngaku akan ada denda yang harus dibayar jika pekerjaan mengalami keterlambatan. Dengan kondisi se­ perti ini, diakui Safruddin pekerjaan pasti akan terhambat.

Terpisah, Sekretaris Daerah Provsu Hasban Ritonga, mengaku sudah mendengar soal belum ter­ bitnya SIMB proyek parkir ter­ sebut. Kata Hasban dirinya akan mengecek ke Biro Perlengkapan dan Aset mengenai persoalan ini. “Jika masalahnya SIMB, harusnya dicek ke Pemko Medan. Apa kendalanya,” bebernya. Hasban menambahkan, dirinya akan meminta Pemko Medan untuk menjelaskan persoalan SIMB proyek tersebut yang belum terbit.

“Saya akan tanyakan SIMB ke Pemko Medan,” katanya. (andri)

SUMBAGUT

Kamis, 10 September 2015

6

Jurnal Asia | Selamat Riadi

SUAPKAN NASI TUMPENG. Ketua DPC PD Kota Tebingtinggi H Chairil Mukmin Tambunan SE MSi menyuapkan nasi tumpeng kepada anak yatim saat peringatan HUT Partai Demokrat ke-14 dan pemberian santunan.

Kegiatan Sosial Warnai HUT ke 14 DPC PD Tebingtinggi

Jurnal Asia | Herman Harahap MEMOTONG POHON BAMBU. Pekerja memotong pohon bambu yang tumbang menimpa kabel listrik di Jalan Medan-Berastagi di Desa Listrik Bawah km 65, Kelurahan Gundaling I, Kecamatan Berastagi akibat longsor sejak Rabu dinihari (9/9).

Jalan Medan-Berastagi Longsor Berastagi | Jurnal Asia Jalan MedanBerastagi di Desa Listrik Bawah km 65, Kelurahan Gundaling I, Kecamatan Berastagi longsor sejak Rabu dinihari (9/9).

Akibatnya, terjadi antrean panjang dan macet selama empat jam.

Longsor terjadi pada Rabu dinihari pukul 03.00 WIB akibat hujan deras melanda Kota Berastagi, disebabkan pohon bambu di seputaran Desa Listrik Bawah km 65 menutupi bagian jalan.

Kejadian longsor tersebut membuat aktivitas jalan raya Medan-Berastagi macet total dan

mengganggu mobil angkutan anak sekolah, sehingga dengan terpaksa warga serta para pelajar berjalan kaki menuju sekolah melalui jalur alternatif.

Muspika Kecamatan Berastagi yang dipimpin Mirton Ketaren S.Sos yang mendengar kejadian tersebut langsung turun kelapangan dengan dibantu warga sekitar dan memotong pohon bambu yang tumbang dengan alat seadanya menunggu datangnya peralatan dari Pemkab Karo sekaligus berkordinasi dengan Balai besar penanganan jalan provinsi Sumatera Utara guna penanggulangan bencana longsor agar secepatnya ditangani.

Mirton Ketaren S.Sos kepada jurnal asia mengatakan bahwa hal ini sudah lama kita antisipasi dan telah berulang kali berkordinasi dengan pihak balai penanganan jalan Provinsi Sumatera Utara

baik melalui surat dan lisan telah kita layangkan namun hingga saat ini tidak ada tanggapan agar pohon dan bambu yang menjalar dan dapat mengancam nyawa para pengemudi ini dipotong dan dibenahi sebelum terjadi longsor nah inilah akibatnya kita juga yang jadi korban dan membenahi semuanya dan sebelumnya juga kita telah beberapa kali mengadakan gotong royong yang melibatkan persatuan marga Huang Indonesia guna mengantisipasi akan terjadinya longsor di wilayah ini,ditambahkanya bahwa hal ini harus jadi perhatian khusus dari pihak balai penanganan jalan sebelum adanya longsor susulan dan dapat memakan korban jiwa bagi warga serta pengemudi yang sedang melintas dan hal ini juga tidak ada tanggapan dari pelaksana Teknis Balai

penangana jalan provinsi Sumut yang disebut bermarga Sembiring,akibat kejadian longsor dan pohon bambu yang tumbang dan menimpa beberapa tiang listrik dan kabel membuat gangguan jaringan listrik di Berastagi terganggu dan kita upayakan secepatnya bisa diperbaiki dan saat ini sedang meminta melakukan perbaikan kepada pihak PLN Cabang Rayon Berastagi, ujarnya.

Sementara itu kepala PLN Ranting Berastagi P.Panjaitan kepada jurnal asia mengatakan bahwa akibat longsor tersebut telah menimpa satu tiang Tegangan Menengah(TM) sepan jang 13 meter patah dan jaringan kabel di kota Berastagi terngganggu khusnya pemadaman dari Desa Sempajaya Berastagi hingga ke Sibolangit Kabupaten Deli Serdang dan ini

upaya seluruh rayon Berastagi kita turunkan guna memperbaiki jaringan yang terganggu mudah mudahan sore nanti bisa kembali normal.

Menurut warga listrik bawah Rahmat (45) kepada jurnal asia mengatakan tadi malam saya dan keluarga sangat terkejut mendengar gemuruh dan suara ledakan sepertinya suara kabel listrik ditimpa pohon bambu seketika itu lampu padam,yang membuat saya was was karena jarak tiang kabel listrik dari rumah saya hanya 20 meter dan takut tiang listrik menimpa rumah saya,untuk itu saya juga berharap agar pemerintah bisa memperhatikan kondisi ini mengingat pohon tersebut sudah sangat rawan dan untung atas kejadian ini tadi pagi tidak ada kendaraan yang melintas. (herman harahap)

Penerapan Denda 0,5%

Perusahaan Leasing Langgar UU Perlindungan Konsumen Tebingtinggi | Jurnal Asia Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Tebingtinggi menegaskan denda yang diterapkan perusahaan leasing terhadap konsumen dalam hal kelambatan pembayaran hingga 0,5 persen/hari, telah melanggar UU Perlindungan Konsumen.

Bahkan, denda yang ditagih itu bisa menjadi alasan bagi konsumen untuk mengadukan perusahaan leasing secara pidana kepada aparat penegak hukum.

Hal itu disampaikan Ketua BPSK Kota Tebingtinggi Ir. Iboy Hutapea, saat melakukan pertemuan dengan pimpinan sejumlah perusahaan leasing yang beroperasi di Kota Tebingtinggi

di aula pertemuan BPSK di komplek Diskoperindag Jalan Gunung Leuser, Rabu (9/9).

Ketua BPSK mengatakan, perbuatan melakukan denda atas keterlambatan pembayaran oleh konsumen/kreditor yang dilakukan perusahaan leasing telah melanggar UU Perlindungan Kon sumen No.8 Tahun 1999, khususnya Pasal 18 ayat 1.

Pasal itu menyatakan : “Pelaku usaha dalam menawarkan barang dan/atau jasa yang ditujukan untuk diperdagangkan dilarang membuat atau mencantumkan klausula baku pada setiap dokumen secara sepihak”.

Dalam pasal itu, di poin d ditegaskan pula: “Menyatakan pemberian kuasa dari konsumen

kepada pelaku usaha baik secara langsung mau pun tidak langsung untuk melakukan segala tindakan sepihak yang berkaitan dengan barang yang dibeli oleh konsumen secara angsuran”.

Dihadapan sejumlah perusahaan leasing itu, Ketua BPSK mengingatkan agar kedepan tidak ada lagi perusahaan yang menerapkan bunga yang tinggi terhadap konsumen, sehingga memberatkan dan merugikan konsumen.

BPSK nantinya, jika masih menemukan adanya pengaduan masyarakat terhadap bunga keterlambatan pembayaran masih ditagih perusahaan tidak akan segan-segar merekomendasikan agar perusahaan itu diberi peringatan hingga dicabut izinnya.

Terkait itu, pimpinan PT Adira Dinamika Multi Finance R Ramadhani Valentino yang baru-baru ini perusahaannya diadukan ke Mapolres Tebingtinggi oleh konsumen, saat dimintai keterangannya, enggan memberikan keterangan.

“No comment,” ujar dia, saat dimintai tanggapannya soal peringatan BPSK kota Tebingtinggi itu.

Sementara itu, salah seorang konsumen leasing Alisyah Fitri, warga Link. 01, Kelurahan Deblot Sundoro, Kecamatan Padang Hilir, mengaku menjadi korban tindakan pelanggaran hukum oleh perusahaan leasing.

Dikatakan, sekira dua tahun lalu, dirinya telah melunasi kredit sepedamotor merek Honda

Scoo py. Saat akan meminta buku hitam sepedamotor itu, kepada salah satu perusahaan leasing berkantor di Jalan A Yani, menyebutkan agar konsumen itu membayar denda keterlambatan pembayaran selama ini. Nilainya mencapai Rp750 ribu.

“Karena mahal kali saya tak mau membayarnya sampai sekarang,” ungkap dia.

Namun, parahnya perusahaan leasing itu enggan mengeluarkan buku hitam sepedamotor milik Alisyah Fitri. “Sudah dua tahun buku hitam itu belum saya miliki. Biarkan saja, suatu saat akan saya tagih nanti, karena itu pelanggaran UU,” tegas PNS di Dinas Pendidikan Kota Tebingtinggi itu. (selamat riadi)

Pembangunan Bendungan Dam Gerak Bajayu Terganjal Pembebasan Lahan

Jurnal Asia | Selamat Riadi MENDENGAR KETERANGAN. Rombongan DPD RI dan Pemko Tebingtinggi saat mendengarkan keterangan pihak BWS Sumut II Medan di areal Basecamp Bendung Dam Gerak Bajayu di Kelurahan Tambangan Hulu Kecamatan Padang Hulu Kota Tebingtinggi, Selasa (8/9) petang.

Tebingtinggi | Jurnal Asia Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Komite 2, Parlindungan Purba dan Jasarmin Purba didampingi Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM dan sejumlah pejabat dijajaran Pemko setempat, melakukan kunjungan ke Bendungan Dam Gerak Bajayu di Kelurahan Tambangan Hulu Kecamatan

Padang Hulu Kota Tebingtinggi, Selasa (8/9).

Pembangunan Bendungan Dam Gerak Bajayu masih berjalan 30 persen dan kini terkendala akibat kekurangan anggaran berkisar Rp30 miliar untuk biaya pembebasan lahan milik warga yang masuk area proyek multi years ini.

Kepala BWS Sumut II Medan, P Panjaitan mengatakan,

hanya permasalahan tekhnis keterlambatan anggaran untuk pembebasan lahan milik warga, setelah semua itu selesai, pembangunan Bendungan Dam Gerak Bajayu akan terus berjalan.

“Tidak ada kemoloran pembangunannya, dana kekurangan tersebut sudah ada di Kementerian PU, hanya masalah menunggu waktu saja.

Kita targetkan 2017 ini selesai,” terangnya.

Berdasarkan laporan Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II Medan, P Panjaitan dihadapan Walikota Tebingtinggi dan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Komite 2, Parlindungan Purba dan Jasarmin Purba, pembangunan Bendungan gerak Bajayu ini sudah sedang berjalan, tetapi ada kendala soal pembiayaan ganti rugi lahan dan nantinya pihaknya akan membawa permasalahan ini dalam rapat dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk segera menggelontorkan

dana tersebut.

Walikota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan sangat berharap kepada pihak anggota DPR RI Parlindungan Purba dan Jasarmin Purba untuk terus mendesak pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat agar tetap serius menangani pembangunan Bendungan dam gerak Bajayu, karena keuntungan setelah pembangunan selesai, Tebingtinggi bisa terbebas oleh banjir kiriman dari wilayah hulu Kabupaten Simalungun.

Kepada BWS Sumut II Medan, Umar meminta dalam pelaksanaan nantinya pembangunan dam gerak Bajayu harus menerapkan sistem One River One Manejemen atau penantaan sungai dari hulu ke hilir dengan baik, hal itu sangat berfungsi untuk menjaga kualitas air baku untuk kebutuhan air minum bersih di Kota Tebingtinggi.

“Kalau hanya di hilir saja ada perbaikan sistem,

sedangkan di hulu tidak ada, maka pembangunan dam gerak Bajayu tidak akan berjalan dengan baik,” jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Parlindungan mengatakan, menangani Bendungan Dam Gerak Bajayu ini, kita selaku perwakilan DPD RI akan tetap serius dan akan terus melakukan pengawasan dalam jangka waktu setiap tiga bulan sekali.

“Karena Walikota Tebingtinggi serius dengan program pengentasan banjir Dam Gerak Bajayu, maka kami selaku anggota DPD RI juga serius,” papar Parlindungan.

Masalah teknis dengan pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, nantinya akan menjadi atensi pihak DPD RI dan Parlindungan mengharapkan dalam waktu dekat ini harus dilaksanakan pembayaran ganti rugi kepada masyarakat yang belum menerima, agar pembangunan Bendungan Dam Gerak Bajayu selesai sesuai dengan jadwal pada 2017 ini. (selamat riadi)

Tebingtinggi | Jurnal Asia Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat (PD) Kota Tebingtinggi memperingati HUT PD ke 14 diawali dengan apel siaga diikuti kader dan pengurus partai disemua tingkatan dan anggota fraksi Demokrat DPRD Kota Tebingtinggi di Kantor DPC Partai Demokrat Kota Tebingtinggi, Rabu (9/9).

Usai apel siaga acara dilanjutkan tasyakuran dengan acara prosesi pemotongan tumpeng oleh Ketua DPC Partai Demokrat H Chairil Mukmin Tambunan SE MSi dan dilanjutkan makan bersama dengan puluhan anak yatim piatu serta ditutup dengan acara penyerahan bingkisan.

Chairil Mukmin Tambunan yang juga wakil Ketua DPRD Kota Tebingtinggi, dalam sambutannya dihadapan para kader yang hadir mengatakan bahwa Partai Demokrat sudah berusia 14 tahun, dan diharapkan para kader dapat memperjuangkan dan melaksanakan visi dan misi partai.

Disamping itu, Chairil Mukmin juga menyinggung tentang kepegurusan DPC Partai Demokrat Kota Tebingtinggi yang akan melakukan revisi. Dimana sekretaris DPC Kota Tebingtinggi Alm H Agustami SH sudah me-

ninggal dunia.

Untuk itu, Chairil Mukmin mengajak seluruh pengurus dan para kader yang hadir dalam acara syukuran tersebut untuk mendoakannya bersama yang ditandai dengan pembacaan surat Alfatihah.

Dikatakannya juga, peringatan HUT Partai Demokrat ke-14 ini dilaksanakan oleh seluruh DPD dan DPC Partai Demokrat di seluruh Indonesia dengan berbagai kegiatan sesuai dengan surat DPP Partai Demokrat Nomor 13/Int/DPP.PD/IX/2015.

“Partai Demokrat selama ini banyak mengalami perubahan.

Banyak cobaan yang terjadi di tubuh partai. Segala cobaan sudah dilalui, kini Partai Demokrat kembali dipimpin bapak Susilo Bambang Yudhono, semoga partai kita dapat kembali berjaya untuk kemajuan bangsa ini,” ujarnya.

Mukmin menambahkan, dalam memperingati HUT ke-14 Partai Demokrat, selain kegiatan yang berlangsung hari ini, kegiatan lainnya akan dilaksanakan hingga pertengahan Sep tember dan akan diakhiri dengan bakti sosial, rangkaian kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan instruksi DPP Partai Demokrat. (selamat riadi)

Bupati Deliserdang dapat Penghargaan K3 Nasional Lubuk Pakam | Jurnal Asia Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan, Rabu malam (9/9), di ruang Birawa Hotel Bidakara Jalan Gatot Subroto Kav 71-73 Jakarta Selatan akan menerima penghargaan K3 Nasional tahun 2015 dari Kementrian Tenaga Kerja.

Penghargaan yang akan diserah kan Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri merupakan kali keduanya setelah pada tahun 2014 lalu Bupati Deliserdang juga menerima penghargaan yang sama.

Bersama 15 gubernur, 27 bupati dan walikota se-Indonesia H Ashari Tambunan ditetapkan sebagai penerima penghargaan Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Untuk Sumatera Utara, selain Gubsu dan Bupati Deliserdang juga akan menerima penghargaan yang sama Walikota Medan, Walikota Tebingtinggi, Bupati Labuhan Batu Utara, Bupati Labuhan Batu, serta Bupati Tapanuli Selatan.

Kadis Tenaga Kerja Deliserdang Jonas Damanik SH yang ditanya wartawan, Rabu (9/9), di Lubukpakam membenarkan Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan akan menerima penghargaan Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja tahun 2015.

Pemberian penghargaan ini berdasarkan hasil evaluasi

ting kat pusat dengan mempertimbangkan beberapa kriteria termasuk pelaksanaan uji petik di beberapa wilayah dan berdasarkan laporan dari lembaga Audit SMK3.

Ditambahkannya, untuk tahun 2015 sebanyak 25 perusahaan yang ada di Deliserdang juga menerima penghargaan kecelakaan nihil (zero accident award).

Adapun 15 gubernur di Indonesia yang akan menerima penghargaan K3 nasional sebagai Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja masing-masing Gubernur Sumut, Gubernur Jawa Timur, Jawa Barat, DKI Jakarta, Riau, Banten, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Sumsel, Gubernur Jambi, Lampung, Nanggroe Aceh Darussalam, Sulawesi Selatan serta GUbernur Kalimantan Tengah.

Sedangkan 27 bupati dan walikota selain 6 dari Sumut masing-masing Walikota Cilegon, Walikota Bandung, Bupati Gresik, Walikota Surabaya, Bupati Sidoarjo, Bupati Kutai Timur, Walikota Balikpapan, Walikota Jambi, Bupati Pasuruan, Walikota Pekanbaru, Walikota Dumai, Bupati Siak, Bupati Pelalawan, Bupati Indramayu, Walikota Makassar, Walikota Prabumulih, Bupati Cirebon, Bupati Sarolangun, Bupati Rokan Hulu, Walikota Bekasi serta Bupati Subang. (rei)

Penanggulangan Kemiskinan Peningkatan Mutu Kehidupan Tanjungbalai | Jurnal Asia Wakil Walikota Tanjungbalai Rolel Harahap selaku Ketua Tim Koordinator Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kota Tanjungbalai membuka secara resmi kegiatan lokakarya Program Peningkatan Kualitas Pemukiman Daerah (P2KP) Direktorat Jenderal Cipta Karya di aula Bundar Pemko Tanjungbalai, Rabu (9/9).

Turut hadir narasumber M Jumhady (Perwakilan Konsultan Manager Wilayah I Provinsi Sumatera Utara), Kur niawan Efendy Koordinator Kota 7 Tanjungbalai, pengurus kelurahan dan tokoh masyarakat.

Rolel mengatakan, penanggulangan kemiskinan merupakan peningkatan kualitas tingkat kehidupan masyarakat, seiring dengan kualitas lingkungan hunian masyarakat.

Kemiskinan dapat merusak tatanan kehidupan sekaligus merongrong akselerasi terhadap hunian yang sehat, maka kita berusaha sekuat tenaga untuk

meningkatkan mutu kualitas lingkungan hunian bagi masyarakat menjadi tingkat layak huni yang berkualitas.

“Hal ini tugas kita untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam proses perencanaan sekaligus berpartisipasi terhadap pelaksanaan pembangunan begitu juga pengelolaan dalam rangka penanganan permukiman kumuh,” ujar Rolel.

Ia mengatakan, Pemerintah Kota (Pemko) sangat berperan sekaligus menjadi pe mang ku kepentingan untuk mengharapkan sinergi dan integrasi program begitu juga pelaksanaan ke giatan penanganan permukiman kumuh.

“Ini semua tidak terlepas dari Program P2KP yang bertujuan menuju Kota Tanpa Kumuh pada tahun 2019, harapan kita semua tujuan dari program P2KP terus kita dukung sehingga Tanjungbalai terlepas dari permasalahan rumah kumuh,” imbuhnya. (rahman khalid)

Kamis, 10 September 2015

Sumbagut

7

Prioritaskan Pembenahan Sarana dan Infrastruktur Langkat | Jurnal Asia Musyawarah rencana pem bangunan Kelurahan Pekan Bahorok (Musrenbangkel) dalam pembahasan usulan memprioritaskan pembenahan atau pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur kelancaran transportasi masyarakat.

Selain itu, pengusulan fasilitas pendidikan, sosial budaya serta keagamaan ibadah juga menjadi harapan.

Rapat Musrenbangkel dihadiri enam kepala lingkungan (kepling) yakni Jalan Ampera-Zulpikar, NiagaUmar Kayam, Berdikari-Aipuddin, Veteran Hulu-M Sidik, Hilir-Sulaiman alias Wahi dan Kampung TempelKamil serta sejumlah tokoh agama dan masyarakat kelurahan, Rabu (9/9).

Pantauan Jurnal Asia, usulan pembangunan dilontarkan masingmasing kepling untuk dimuat dalam skala prioritas ke APBD Langkat melalui kecamatan.

Kepala Kelurahan T Nurasiyah SE saat memimpin rapat menjelaskan, usulan di tahun 2014 mengusulkan 73 jenis pengerjaan, namun yang terealisasi hanya empat jenis saja.

“Menyadari keterbatasan anggaran Pemkab Langkat, sehingga persetujuan usulan itu cukup minim namun layak disyukuri. Tidak adanya kucuran dana desa dari Kementerian Desa RI seperti yang dialokasikan ke desa, akibatnya perkembangan pembangunan di kelurahan lamban,” ujarnya. T Nurasiyah berharap di tahun mendatang kucuran anggaran yang sama di desa diterima juga oleh kelurahan, sehingga di tahun 2015 kita usulkan 84 jenis pengerjaan.

Alumni salah satu PTS STIE Binjai menambahkan, meski target Pajak Bumi Bangunan (PBB) kelurahan tergolong tinggi terkesan kurang sesuai dengan bantuan yang ada, namun tugas pelayanan terhadap 4.512 jiwa dengan 1.150 KK masyarakat tidak boleh diabaikan.

Pemantau dan pendampingan Musrenbangkel dari kantor kecamatan Amir Hasan SE mengatakan, koordinasi usulan pembangunan sangat dibutuhkan sehingga terjalin kesepakatan bersama arah dan tujuan serta sasaran. Yang menjadi kebutuhan utama apalagi sifatnya mendesak senantiasa menjadi skala prioritas usulan.

Amir disapa Andak mengaku, dana desa belum terkucur ke kelurahan namun ditahun mendatang semua pihak berharap Kementerian Desa RI merealisasikan dana kelurahan di kabupaten untuk percepatan pembangunan.

“Usulan yang tidak tertampung pada APBD Langkat dapat dibangun melalui dana desa yang termuat muncul saat musren,” ujarnya.

Seorang warga, Same Niat Ginting mengusulkan selayaknya diprioritaskan pengaspalan Kampung Tempel dan Perintis Kemerdekaan karena telah rusak berat. Kedua jalan dimaksud sebagai penghubung jalan desa yang merupakan jalur protokol pengangkut hasil bumi.

Beda dengan usulan Idris Harahap, jangan hanya fokus membangun isik saja namun pembangunan jiwa juga sangat berperan. Harahap mencontohkan, selama ini segala jenis bibit tanaman perkebunan di datangkan dari luar.

“Kita memiliki potensi skil yang tidak kalah. Untuk kiranya pemerintah mengalokasikan anggaran pembibitan melalui kelompok,” katanya.

Idris menambahkan, tidak sulit sebenarnya jika pemerintah berniat dan berkehendak membina kelompok apabila difasilitasi dan diberi peluang.

Turut hadir pada Musrenbangkel Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan, Zukian, Sekretaris Kelurahan (Sekul) Rukun Sinuraya serta staf lainnya. (menanti ginting)

Pemberian Penghargaan Atlet Warnai Haornas ke 32 Deliserdang Lubukpakam | Jurnal Asia Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-32 tahun 2015 tingkat Kabupaten Deliserdang berlangsung meriah diwarnai penyerahan penghargaan kepada atlet berprestasi dan hadiah kepada pemenang berbagai lomba dan atraksi pencak silat, Senam SKJ dan atraksi 120 polisi cilik.

Penyerahan penghargaan dan hadiah diserahkan Wakil Bupati Deliserdang H Zainuddin Mars berlangsung di Alun-alun Pemkab Deliserdang, Lubukpakam, Rabu (9/9).

Zainuddin Mars yang bertindak selaku Irup pada upacara Haornas tersebut membacakan pidato Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, mengatakan budaya berolahraga tidak dapat diperoleh secara instan, tetapi harus melalui proses yang berkesinambungan mulai dari lingkungan masyarakat terkecil yaitu keluarga hingga komunitas masyarakat yang lebih besar.

Oleh karena itu, sangat diperlukan peran serta keluarga dalam membangun budaya olahraga yang dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup aktif dalam aktivitas sehari-hari.

Secara Institusional peranan aparatur mulai dari RT, RW, dusun, desa, kelurahan sampai lembaga Pemerintahan di daerah dan tingkat pusat sangat diperlukan, yaitu dengan selalu mengedepankan edukasi kepada masyarakat kita

akan arti pentingnya berolahraga dalam kehidupan sehari-hari.

Olahraga adalah salah satu model sekolah kehidupan, olahraga dapat menjadi role-model untuk menerapkan nilai-nilai yang terkandung didalam aktivitas olahraga seperti sportivitas, disiplin, kebersamaan serta kebiasaan hidup aktif dan sehat bagi masyarakat dalam kehidupan sehari hari, katanya.

“Olahraga merupakan wahana untuk melaksanakan revolusi mental dan karakter bangsa Indonesia sebagaimana terdapat dalam Nawacita Kabinet Kerja kita saat ini, sehingga penduduk Indonesia secara umum memiliki mental jujur, bersungguh-sungguh, bertoleransi, aktif dan sportif dalam bekerja, belajar dan bermasyarakat, ucap Zainuddin.

Sementara penghargaan diserahkan kepada pembina cabang olahraga Tenis Meja Sunardi S.Sos, pelatih tenis meja Wagimin, kepada atlet Karate Bambang Edi, atlet Tenis Meja Abim Ananda dan atlet Pencak Silat Anggara Bidi Pangestu.

Sedangkan pemenang lomba SKJ 2012 dan diberikan hadiah kepada kelompok pria dari Kecamatan Tanjungmorawa menyusul Sunggal dan Lubukpakam, kelompok putri Kecamatan Pantai Labu menyusul Percut Sei Tuan dan Labuhan Deli dan juga diserahkan hadiah kepada pemenang lomba SKJ perorangan. (rei)

Fraksi Gerindra Sampaikan Pandangan Umum Terhadap RP- APBD Arosuka | Jurnal Asia Fraksi Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok melalui jurubicaranya Ir Bestari dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Solok menyampaikan pandangan umumnya terhadap Rancangan Perubahan APBD (RPAPBD) Kabupaten Solok tahun 2015.

Fraksi Gerindra masih me nemui perubahan anggaran yang sifatnya tidak mendesak dan prioritas terhadap anggaran pelatihan, so sialisasi dan pe ningkatan kapasitas pada tahun 2015. Banyak ditemui kualitas pekerjaan proyek yang pe ngerjaannya jauh dari RAB, sejauhmana pengawasan dari pemerintah.

Menanggapi pandangan umum yang disampaikan Fraksi Gerindra, Pj Bupati Solok Devi Kur nia SH MM dalam Rapat paripurna DPRD Kabupaten Solok men jelaskan, terhadap peru ba han anggaran yang sifatnya tidak mendesak dan prioritas. Bahwa semua anggaran yang diajukan SKPD pada Perubahan APBD Kabupaten Solok tahun 2015 adalah program dan kegiatan yang sudah menjadi prioritas dan mendesak yang antara lain disebabkan untuk memenuhi ketentuan pera turan perundangundangan, mengakomodir program dan kegiatan pemerintah pusat dan

Provinsi Sumatra Barat.

Kemudian penggeseran anggaran yang dilakukan tidak lah berarti merupakan kegagalan program tapi dilakukannya pergeseran anggaran antara lain karena adanya perubahan petunjuk teknis dan aturan pendukung yang baru keluar setelah APBD Kabupaten So lok tahun 2015 ditetapkan serta untuk memaksimalkan pemanfaatan anggaran yang tersedia di SKPD masingmasing karena keterbatasan dana daerah.

Terhadap anggaran pelatihan, sosialisasi dan peningkatan kapasitas pada tahun 2015 banyak ditemui kualitas pekerjaan proyek yang pengerjaannya jauh dari RAB, sejauhmana pengawasan dari pemerintah. Bahwa terhadap anggaran untuk pelatihan, sosialisasi dan bintek yang diajukan oleh SKPD pada Perubahan APBD Kabupaten Solok tahun 2015 indikator umumnya adalah untuk peningkatan kapasitas aparatur mulai dari tingkat kabupaten sampai ke tingkat nagari dalam rangka menyikapi Undang-undang Desa dan peraturan pemerintah pelaksana lain yang mengharuskan terjadinya perubahan ekstrim pada peren ca naan, pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan nagari, ujar Devi Kurnia. (yose)

Jurnal Asia | Menanti Ginting

MUSRENBANGKEL. Ketua LPMK Zukian (kiri) didampingi Kasi PMP Amir Hasdan SE, Sekul Rukun Sinuraya dan Kepala Kelurahan T Nurasiyah SE saat rapat Musrenbangkel.

Sekolah SmP Swasta Patra Pertamina terbakar Pangkalan Berandan | Jurnal Asia Sekolah SMP swasta Patra Pertamina Pangkalan Berandan di Jalan Balikpapan Komplek Pertamina Desa Puraka II Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Rabu dinihari (9/9) pukul 00.30 WIB terbakar.

Tidak ada korban jiwa pada peristiwa itu, namun kerugian

ditaksir sekitar Rp600 juta.

Kini kasus kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.

Kondisi bangunan yang berdindingkan tembok batu dengan penyekat antara satu ruangan berdindingkan kayu papan dan memiliki mobiler di da lam nya turut habis terbakar. Banyaknya buku di perpustakaan mengakibatkan cepatnya api berkobar membakar ruangan.

Akibat kebakaran tersebut, menghanguskan lima ruangan belajar dan satu ruangan perpustakaan. Sedang asal api dugaan sementara berasal dari

hubungan arus pendek listrik.

Api dapat dipadamkan sekitar dua jam, setelah dilakukan pemadaman oleh empat unit mobil Damkar dari Pertamina dan dua unit mobil Damkar milik Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Langkat.

Kapolres Langkat AKBP Dwi Asmoro SIK MH melalui Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Agus Sobarna Praja SH SIK ketika dikonirmasi wartawan, Rabu (9/9), membenarkan peristiwa tersebut dan kasusnya masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (reza fahlevi)

Dinkes Asahan Bagikan Masker Gratis Kisaran | Jurnal Asia Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Asahan membagibagi masker kepada masyarakat Kota Kisaran, khususnya bagi pengendara di Simpang Bunut Kisaran. Hal ini dilakukan karena kondisi kabut asap selama sepekan melimuti Kota Kisaran.

Kepala Dinas Kesehatan Asahan dr Hidayat Mkes menjelaskan, pembagian mas ker dilakukan untuk mengurangi dan menghindari dampak kemungkinan buruk terhadap kondisi kabut asap. Dan untuk mencegah kesehatan masyarakat terhadap kondisi kabut asap khususnya

terkait dengan persoalan pernapasan.

“Bagi-bagi masker ini sekaligus menyosialisasikan ke pada masyarakat terhadap kondisi asap yang melanda Kota Kisaran. Maka itu kita harapkan masyarakat dapat mem perhatikan lingkungan dan lebih mengantisipasinya,” kata Kadis Kesehatan.

Hidayat yang didampingi Kasi P2P Safrin menjelaskan, bila kondisi kabut asap yang bercampur debu dihirup, maka kesehatan bisa terganggu terutama infeksi saluran atas (ISPA).

Diakui memang hingga saat

ini belum diketahui apakah ada yang telah menjadi korban.

Hi dayat berharap masyarakat da pat berpartisipasi menjaga kondisi dan keluarga masingmasing dan diharapkan juga masyarakat dapat mengkurangi aktivitas diluar rumah. Dan terkait pembagian masker gratis tersebut, pihaknya akan melihat kondisi.

“Kita lihat perkembangannya nanti. Kalau memungkinkan kita akan bagi kembali masker,” kata Kadis sembari menjelaskan jumlah pembagian masker sekitar seribu. (surya)

Pedagang Diminta Pindah ke Tempat yang Baru Kota Solok | Jurnal Asia Kepala Kantor Pengelola Pasar Solok Fitliwendi Ali mengatakan seluruh pedagang yang berada dikawasan penampungan sudah diberikan surat agar bisa pindah ke tempat yang baru.

“Tidak ada lagi alasan untuk tetap berada di penampungan, karena kios yang ada dipenampungan akan dibongkar sesuai peruntukannya,” ujar Fitliwendi Ali kepada wartawan, Rabu (9/9).

Fitliwendi Ali mengatakan, jika pedagang masih saja tetap ber tahan di tempat penampu ngan ini akan menyulit kan kegiatan lainnya. Sedang kan lokasi penampungan yang ditempati pedagang kawasan ini akan direhab menjadi jalan lingkar.

“Jadi pedagang tidak perlu kuatir akan kesulitan dan sepinya

pelanggan pada tempat yang baru,” ujarnya.

Fitliwendi menjelaskan, sejak pedagang tersebut kita berikan surat, secara perlahan-lahan pedagang sudah mulai pindah ke pasar semi modern.

“Pasar semi modern ini adalah pasar termegah yang dibangun Pemerintah Daerah Kota Solok dengan tujuan untuk mengairahkan para pedagang dalam berjualan,” sebutnya.

Mengenai kunci toko beserta surat-surat sudah diterima pedagang semuanya, jadi tidak ada lagi alasan pedagang untuk belum pindah ke pasar semi modern, kalau pedagang masih saja bertahan bisa-bisa kios jatah mereka berpindah tangan kepihak lain. Dan sesuai dengan kesepakatan setelah lebaran

harus menempati kios yang baru dan kawasan penampungan dibongkar, tutur Fitliwendi Ali. Pedagang Merespon Beberapa pedagang yang ditemui di tempat penampunga sangat merespon keinginan Kepala Kantor Pengelola Pasar Solok untuk pindah ke tempat yang baru, hanya saja para pegagang itu meminta supaya akses jalan ke pasar semi modern dibuka.

“Kami sangat meragukan keseriusan Kepala Kantor Pengelola Pasar Solok untuk menjamin membuka akses jalan, se bab jika pintu masuk dari kawasan jalan lingkar tidak dibuka, tentu orang akan sulit masuk ke pasar semi modern,” ujar Al. (eli)

Teori Pembusukan Jadi Trend Politik di Humbahas Humbahas |Jurnal Asia Tak terasa kurang lebih dua bulan lagi sejumlah kabupaten/ kota di Provinsi Sumatera Utara, secara khusus Kabupaten Hum bang Hasundutan akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.

Tahapan demi tahapan telah dilalui, mulai dari pendaftaran, tes kesehatan, pengundian nomor hingga ke tahap kam panye da mai sekaligus penandatanganan fakta integritas yang digelar KPU Humba has beberapa waktu lalu di Lapangan Merdeka Doloksanggul.

Berbagai upaya dan strategi tentunya telah dipersiapkan oleh masing-masing kontestan Pilkada guna mengambil simpatik masyarakat yang nantinya menghantarkan mereka sebagai pemenang pilkada.

Sejumlah mesin penggerak politik dari masing-masing kandidat sepertinya sudah dikerahkan untuk melakukan promosi terbatas serta presentase kepada masyarakat yang menjadi juri penentu nasib para peserta pilkada ini. Hal tersebut terpampang jelas dalam akun Media Sosial yang populer dengan sebutan Facebook.

Ironisnya, tidak sedikit simpatisan atau anggota tim pemenangan dari masing-masing peserta pilkada ini kurang memahami makna etika berpolitik.

Sebab tak jarang mereka-mereka yang mengaku fans salah satu kandidat mengeluarkan statement negatif yang sifatnya provokatif dalam bentuk update status kepada penghuni dunia maya, dimana didalamnya terdapat masyarakat Humbahas. Para simpatisan dari para Paslon Bupati Humbahas yang masuk dalam daftar pengguna akun media sosial ini cenderung memampangkan berbagai per nyataan yang dikelompokkan dalam bentuk teori pembusukan.

Dimana hal yang dimaksud yaitu adanya upaya pencemaran nama baik yang dilakukan oleh para pendukung dalam update status akun sosial yang menjadi bacaan publik.

Amatan media tindakan tersebut menjadi gaya politik di Humbahas, sebab hal ini gayung bersambut dilakukan oleh para pengguna facebook yang mengaku fans dari para kontestan yakni Paslon Marganti Manulang dan Ramses Purba dari no mor urut 1, Paslon Dosmar Banjarnahor dan Saut Simamora untuk nomor urut 2 dan Rimso Sinaga dan Derincent Hasugian untuk nomor urut 3.

Pengamat Media Sosial, Koko Syahputra, kepada wartawan, Rabu (9/9), mengatakan dirinya menilai oknum yang terdaftar dalam akun media sosial tersebut dan menge luarkan sta te ment yang mengarah pada pencemaran nama baik adalah palsu.

“Ada oknum tertentu yang menggunakan alamat akun palsu dan melakukan propaganda untuk mencemari nama baik dari calon-calon bupati ini. Pernyataan mereka yang tertera dalam update status sosial sudah dapat dikatakan tindakan pencemaran nama baik dan melanggar UU ITE. Namun agak sulit mengetahui siapa pelaku dibalik akun palsu ini. Itu bisa dilakukan jika ada kerjasama dengan pihak satelit yang dapat melacak keberadaan peng gunanya,” jelasnya.

Namun itu semua kembali kepada objek yang dicemari, ditanggapi apa tidak, cetusnya mengakhiri.

Bisa Kena Pidana Kepala kepolisian Resort Humbahas AKBP. Rustam Mansyur melalui Kasubbag Humas Aiptu H Meliala mengatakan, jika ada salah satu dari para pasangan calon bupati ini yang merasa sangat terganggu dengan statement yang dikeluarkan melalui update status sosial yang dibaca ribuan pengguna akun Facebook, maka kami atas nama kepolisian siap menindaklanjuti laporan yang bersangkutan.

“Kalau ada yang merasa tidak nyaman dengan statement tersebut, bisa kita pidanakan,” tegasnya. (irman)

Pemkab Sergai Peringati Haornas ke-XXXII Tahun 2015 Sei Rampah | Jurnal Asia Peringatan Haornas ke-XXXII Tahun 2015 Kabupaten Sergai digelar di halaman Kantor Bupati Kabupaten Serdang Bedagai Sei Rampah, Rabu (9/9).

Plh Bupati Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Drs H Haris Fadillah MSi mengatakan, meningkatkan budaya olahraga sebagai gaya hidup sehat masyarakat, secara tidak langsung akan memperluas ruang ba gi bermunculannya bibit-bi bit olahragawan berbakat un tuk se lanjutnya dapat dibina peningkatan prestasinya dengan dukungan sport.

“Pencapaian prestasi olahragawan Indonesia ditingkat dunia tidak mungkin diperoleh dalam sekejap, tetapi melalui pro ses panjang dan ber kesinambungan dengan program yang sistematis dan berjenjang serta dengan dukungan pencarian bibit-bibit atlet potensial dan pe manfatan iptek olahraga yang tepat,” ujarnya.

Ia mengatakan, bagi anak kelompok usia anak remaja dan pemuda, berolahraga memi liki peranan penting dan strategis dalam membina dan membentuk mental dan karakter yang perilaku hidup aktif, sehat, dan bugar.

Dengan demikian, harapan bahwa generasi muda kita akan menjadi tangguh, bugar serta bebas dari Narkoba, dapat terwujud dengan konsistensi aktivitas olahraga secara bersama dan berkesenambungan, sebutnya.

“Karena olahraga adalah salah satu model sekolah kehidupan dapat menjadi Role-Model untuk menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam aktivitas olahraga seperti sportivitas disiplin kebersamaan serta kebiasaan hidup aktif dan sehat mas yarakat dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya. (ali amran)

Jurnal Asia | Ali Amran

SAMBUTAN. Bupati Sergai Drs H Haris Fadillah MSi membacakan sambutan Menpora RI Imam Nahrawi pada peringatan Haornas ke-XXXII tahun 2015 tingkat Kabupaten Sergai di halaman Kantor Bupati di Sei Rampah, Rabu pagi (9/9).

peristiwa

Kamis, 10 september 2015

8 Polresta Medan Gagalkan Peredaran 19 Kg Ganja

Jurnal Asia | Ant: Irsan Mulyadi

PENGEDAR UANG PALSU. Personel kepolisian menunjukkan barang bukti uang palsu beserta tersangka pada gelar kasus di Polsek Medan Kota, Medan, Sumatera Utara, Rabu (9/9). Polisi berhasil menangkap dua orang tersangka pengedar uang palsu dengan barang bukti 73 lembar uang pecahan Rp50.000.

Ajak Wanita Berhubungan Intim

pelaku sikat Harta teman Kencannya Medan | Jurnal Asia Petugas Unit Pidum Sat Reskrim Polresta Me­ dan meringkus seorang pelaku pencurian yang beraksi dengan modus mengajak korbannya untuk berhubungan seksual, Selasa (8/9) kemarin di kawasan Jalan Jamin Ginting Padang Bulan, Medan.

Informasi dihimpun, tersang­ ka yang merupakan seorang pria ini diketahui berinisial YPP alias A Ping (27), warga Jalan Panglima Denai, Kecamatan Medan Denai.

Dari tangan tersangka, polisi mengamankan satu unit mobil dan 5 unit handphone hasil tersangka melakukan pencurian.

Kasat Reskrim Polresta Me­

dan, Kompol Aldi Subartono di dampingi Kanit Pidum AKP Bayu Samara Putra menjelas­ kan, pengungkapan kasus ini bermula saat pihaknya menerima laporan korban, YAP (22) yang menyebutkan bahwa sejumlah harta bendanya seperti hand­ phone dan uang, telah dicuri oleh tersangka saat melakukan hubungan badan di penginapan di kawasan Padang Bulan, me­ dio akhir bulan Agustus. “Jadi setelah korban melapor kita melakukan penyelidikan kurang lebih sebulan dan berhasil me­ ngetahui keberadaan pelaku,” kata Aldi, Rabu (9/9) sore.

Polisi yang mengidentiikasi tersangka, lalu melakukan pe­ ngintaian saat tersangka berada di salah satu penginapan yang berada di kawasan Padang Bulan. Polisi pun melakukan penyergapan. “Jadi saat akan ditangkap tersangka mencoba melarikan diri dengan mengen­ darai mobil, jadi kita lakukan

penembakan ke arah ban mobil, lalu tersangka menyerah,” pung­ kasnya.

Mantan Kapolsek Sunggal ini mengatakan usai menciduk tersangka kasus pencurian ini, polisi memboyongnya ke Ma­ polresta Medan untuk penyeli­ dikan lebih lanjut.

Korban Dijerat Via Facebook Lanjut Aldi mengatakan, dalam aksinya tersangka me­ ngelabui korbannya dengan me­ ngimingi sejumlah uang untuk berhubungan badan. Para kor­ ban yang kebanyakan wanita muda ini, dijerat tersangka mela­ lui jejaring sosial, Facebook dan BBM (Blackberry Messenger).

“Tersangka berkenalan dengan YAP penduduk Jalan Medan Per­ juangan, melalui sosial media,” ujar Aldi.

Saat itu, kata Aldi, usai ber­ kenalan via facebook dan ber­ komunikasi intens melalui BBM, tersangka menawarkan men­

carikan korban kamar kos. Se­ telah bertemu, YPP mengajak korbannya mencari kos­kosan ke sejumlah lokasi tetapi tak dapat seperti yang diinginkan.

Belakangan, pelaku mengajak korbannya menginap di hotel.

“Berdasarkan pengakuan tersangka dirinya mengajak korban berhubungan badan dan dijanjikan uang Rp2 juta untuk sekali kencan,” ungkap Aldi.

Di dalam hotel di kawasan Padang Bulan, keduanya pun melakukan hubungan layaknya suami istri untuk menyalurkan hasratnya. Usai bercinta, kata Aldi, korban pun pergi ke kamar mandi untuk membersihkan badannya. “Setelah melakukan hubungan badan, korban ke­ mudian mandi. Di situlah YPP mengambil harta benda YAP dan melarikan diri,” beber mantan Kapolsek Sunggal tersebut.

Usai mandi, korban he ran sebab tak lagi melihat YPP di kamar. Dia kemudian me­

nanyakan kepada resepsionis hotel dan melihat kamera pere­ kam. Diketahui pelaku sudah tak lagi di hotel.

Korban mengaku kehilangan satu telepon genggam, uang Rp2 juta, kartu anjungan tunai mandiri (ATM) dan sebagainya.

“Setelah kita lakukan pe­ meriksaan tersangka mengaku sudah tiga kali melakukan ak­ sinya dengan modus serupa dan melalui facebook dan BBM” tandas Kasat.

Sementara tersangka A Ping, mengaku uang Rp2 juta tersebut diberikan untuk berhubungan badan hingga tiga kali.

“Janjinya uang itu untuk ti­ ga kali, tapi dia (korban­red) memaksa hanya sekali. Karena kesal, saya melarikan telepon genggam dan uangnya,” katanya.

Akibat perbuatannya ter­ sangka dijerat dengan pasal 363 Kuhpidana dengan ancaman 5 tahun kurungan penjara. (bowo)

Dijambret Pengendara RX King

Uang Rp6,5 Juta Milik Guru SMP Raib Medan | Jurnal Asia Meskipun telah melumpuhkan para pelaku perampokan dengan timah panas, tidak membuat nyali bandit jalanan ciut untuk melakukan aksi di wilayah hukum Polsek Medan Baru.

Itu terbukti saat Vivi Yulia (26), warga Jalan Sei Wampu, Kecamatan Medan Baru, men­ datangi Mapolsek Medan Baru, Rabu (9/9) sore.

Diketahui, guru Agama Is­ lam SMP Muhammadiyah, Jalan Darussalam, Medan ini ba ru saja dijambret tak jauh dari tempatnya mengajar oleh dua pelaku yang mengendarai sepe­ damotor Yamaha RX King saat menumpangi becak berotor (betor). Akibatnya, tas sandang milik korban yang berisikan uang sebanyak Rp6,5 juta raib.

Informasi dihimpun Jurnal Asia di Kepolisian menyebutkan, peristiwa itu bermula saat korban

usai melakukan kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut.

Kemudian korban pun hen­ dak bertemu dengan salah sa­ tu temannya yang berada di kawasan Jalan Sei Batang Hari, Kecamatan Medan Sunggal.

Di situ, korban yang keluar dari sekolah tersebut, lang­ sung menghentikan betor dan selanjutnya mendatangi ke­ diaman temannya itu.

Akan tetapi, ketika melintas di kawasan tersebut, laju betor itu pun dipepet oleh kedua pelaku yang mengendarai sepedamotor Yamaha RX King sembari mena­ rik tas korban. Korban yang meli­ hat tas sandang miliknya berpin­ dah tangan, langsung berteriak ‘Maling’ sambil menyuruh par­ betor untuk mengejar pelaku itu.

Kendati demikian, laju betor yang kalah kencang dan warga sekitar serta pengguna jalan tersebut tidak ikut mengejar,

pelaku pun berhasil membawa barang curiannya itu.

Melihat itu, korban pun ber­ teriak histeris saat pelaku ber­ hasil lolos dalam pengejarannya.

Dengan wajah memucat, wanita yang me ngenakan ker udung hijau ini dibawa warga setempat ke Polsek Medan Baru untuk membuat laporan.

Sampai di Polsek, dengan jalan tertatih­tatih, korban tiba di ruangan SPKT Polsek Medan Baru guna memberikan keterangan.

“Tadi saya baru pulang ngajar di Sekolah (Muhammadiyah).

Kemudian, karena saya ingin bertemu dengan teman, saya pun menumpangi betor. Nggak jauh dari sekolah, tiba­tiba da­ tang dua orang pria dari samping dan langsung merampas tas saya. Di situ saya berteriak maling, tapi nggak ada orang yang mengejar,” ujar korban.

Korban berharap, polisi mam­ pu menangkap pelaku. “Uang Rp6,5 juta itu untuk beli ke­ perluan rumah. Di dalam tas itu pun ada surat­surat penting lain­ nya. Habis lah semuanya. Saya berharap agar Kepolisian cepat menangkap pelaku,” harapnya.

Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Adhi Putranto Utomo saat dikonirmasi mengatakan, pihaknya telah menerima la­ poran korban. “Sudah kita terima laporannya. Akan kita tindak lanjuti kasusnya,” sebut Adhi. (mag­07)

Jurnal Asia | Imam

Korban usai membuat laporan di Mapolsek Medan Baru.

Pohon Kapuk Timpa Janda Anak Tiga Medan | Jurnal Asia Pohon kapuk (kapas) yang sudah berusia puluhan tahun yang berada di tanah kosong Jalan Tangguk Bongkar IX,

Kelurahan Tegal Sari Mandala (TSM) II, Medan Denai tiba­tiba tumbang, Rabu (9/9) siang.

Dalam musibah itu, selain meng­ hancurkan rumah mi lik Fitri,

Jurnal Asia | Hendra Tanjung

Korban saat mendapatkan perawatan di rumah sakit.

kepala Sumarni alias Upik (55), bocor dan terluka parah hingga harus dilarikan ke rumah sakit lantaran kritis akibat terkena hantaman pecahan dinding batu rumah saat janda beranak tiga itu sedang berada di ruang tamu.

Keterangan yang dihimpun Jurnal Asia di lokasi, insiden itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Fitri yang bertepatan rumahnya berdekan dengan pohon kapuk, siang itu sedang memasak di dapur. Tak lama Sumarni alias Upik juga warga sekitar datang ke rumah Fitri dan duduk di ruang tamu. Tanpa ada tanda­ tanda, tiba­tiba terdengar suara “Praakkk”. Pohon kapuk/kapas yang berada di samping rumah Fitri dengan ketinggian puluhan meter itu jatuh menimpa rumah Fitri.

Sumarni alias Upik yang mendengarnya spontan lang­ sung berlari menuju keluar ru mah. Naas, upayanya saat itu untuk menyelamatkan diri tidak berhasil. Kepalanya terluka

dan mengeluarkan darah segar hingga dirinya mengalami kritis akibat terkena pecahan dinding batu rumah Fitri. Seketika, janda anak tiga itu langsung jatuh ter­ sungkur dan tidak sadarkan diri.

Fitri pemilik rumah yang selamat dalam musibah itu, lalu berlari menghampiri korban.

Melihat korban tergeletak ber­ simbah darah, Fitri langsung berteriak meminta tolong. Warga sekitar yang mendengarnya, berhamburan keluar dari rumah dan memadati lokasi. Melihat kondisi korban cukup parah, kemudian warga terpaksa mem­ bawanya ke Rumah Sakit Umum (RSU) Muhammadiyah Jalan Mandala By Pass, Medan Denai, guna mendapatkan perawatan medis.

Pihak Polsek Medan Area yang mendapatkan informasi, langsung datang ke lokasi.

Usai melakukan olah tempat kejadian, selanjutnya petugas bergegas menuju rumah sakit guna mendata korban.

Kepada wartawan, Marni (46) warga sekitar menyebutkan, tidak ada tanda­tanda pohon kapuk/kapas itu akan tumbang.

“Tidak ada tanda apapun pohon itu akan tumbang. Mung­ kin saja pohon itu sudah tua lantaran sudah puluhan tahun sehingga akarnya lapuk. Namun sebelumnya kami sudah pernah mengatakan kepada kepala lingkungan (Kepling) agar pohon itu di tebang saja mengingat umurnya sudah tua. Takutnya nanti tumbang dan memakan korban. Sayang, perkataan kami sama sekali tidak digubis. Nah, sekarang terjadi apa yang tidak diinginkan,” sebutnya.

Kapolsek Medan Area, Kompol Tengku Rizal Moelana ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya pohon yang tumbang hingga ada korban yang terluka.

“Saat ini polisi masih menyelidiki penyebab pohon itu tumbang.

Sementara kondisi korban saat ini sudah siuman,” ujarnya. (mag­05)

Medan | Jurnal Asia Petugas Satuan Reserse Nar­ koba Polresta Medan meng­ gagalkan peredaran ganja se­ berat 19 Kg lintas provinsi de­ ngan meringkus seorang kurir nar koba di Bus Travel Jalan Panglima Denai, Kelurahan Tegal Sari I, Kecamatan Medan Denai, Senin (7/9).

Kasus ini terungkap setelah polisi menerima informasi dari masyarakat yang menyebutkan bahwa adanya seorang pria yang membawa narkoba di dalam Bus Travel tujuan Medan­Bukit Ting­ gi, Sumatera Barat. “Berawal dari laporan masyarakat kemudian petugas menindaklanjutinya, dengan melakukan penyelidikan di lokasi yang dimaksud,” kata Kasat Narkoba Polresta Medan, Kompol Wahyudi, Rabu (9/9) sore.

Wahyudi mengatakan, setelah pihaknya melakukan pengin­ taian, polisi pun mengidentii­ kasi kurir yang membawa ganja itu. Penyergapan pun dilakukan polisi.

Alhasil, polisi meringkus ter­ sangka berinisial G (50), warga

Jalan Prajurit No 40, Kelurahan Glugur Darat II, Kecamatan Medan Timur. Dari tangan ter­ sang ka, polisi mengamankan barang bukti 19 ball berisi ganja seberat 19 Kg. “Jadi tersangka menyimpan ganja di dalam dua tas tangan (koper), satu berisi 18 bal, dan tas satu lagi berisi 1 bal,” kata Wahyudi.

Mantan Kapolsek Medan Kota ini mengatakan setelah dilakukan pemeriksaan diketahui barang haram ini diperoleh tersangka dari seorang pria berinisial A warga Asal Aceh, yang dian­ tarkan kepada tersangka di kawasan Jalan Bintang Medan.

“Tujuan barang bukti itu dibawa tersangka untuk dikirim ke seorang pria berinisial A juga di Bukit Tinggi,” katanya.

“Kasus ini masih kita lakukan pengembangan un tuk mem­ bongkar jaringan narkoba antar provinsi, ada beberapa na ma masih buron,” sambungnya.

Akibat perbuatannya tersang­ ka dijerat Pasal 114, 111 UU RI No 35 Tahun 2009 dengan ancaman hukuman 20 tahun kurungan penjara. (bowo)

Keponakan Aniaya Paman Hingga Berdarah-darah Medan | Jurnal Asia Belum diketahui apa pe­ nye babnya, seorang paman bernama M Syahril datang ke Polsek Percut Sei Tuan untuk melaporkan keponakannya ber­ inisial VN (25), warga Jalan Garuda 3, Perumnas Mandala, Rabu (9/9) siang. Kondisi M Syahril terluka, kepalanya me­ ngeluarkan darah segar di Jalan Pukat V, Kecamatan Medan Tembung.

Di kantor polisi, korban men­ ceritakan aksi penganiayaan itu terjadi sekira pukul 13.00 WIB. Siang itu seperti biasanya korban sedang melakukan aktivitas kerjanya sebagai juru parkir (Jukir) di Jalan Pukat V, Medan Tembung. Dikarenakan haus akibat sengatan panas matahari, korban melihat satu botol air mineral lalu mengambilnya.

Dengan berjalan kaki sembari memukulkan botol itu ke kakinya, korban pun menuju ke salah satu warung kopi hendak mengambil air minum.

Belum diketahui apa penye­ babnya, VN yang tak lain ke­ ponakan korban, datang meng­ hampirinya dan mengajak kor­ ban untuk berkelahi. Mengingat pelaku tak lain keponakannya sendiri, tawaran untuk berkelahi itu ditolak oleh korban. Namun hal itu membuat pelaku langsung emosi lalu menendang tubuh korban hingga sampai jatuh terpental tepatnya di tumpukkan

pasir.

Tak puas, pecahan batu yang berada dekat lokasi langsung diambil pelaku dan lalu me­ mukul kannya ke kepala ba­ gian belakang korban. Aki­ batnya, darah segar pun keluar bercucuran dari kepala hingga korban tidak sadarkan diri, lalu me nginjak­injaknya. Melihat pamannya pingsan, pelaku lang­ sung pergi meninggalkan lokasi.

Tak lama korban pun sadar dan dengan langkah gontai korban berjalan dengan kondisi kepala berdarah­darah sembari menuju rumah temannya yang letaknya tak jauh dari lo kasi guna meminta tolong. Setelah menceritakan peristiwa yang dialaminya, didampingi teman­ nya itu korban melaporkan aksi penganiayaan itu ke Polsek Per­ cut Sei Tuan.

“Saya tidak tahu kenapa keponakan saya itu tiba­tiba datang lalu menganiaya saya.

Bukan aku tidak mau membalas, tapi aku serba salah dibuatnya.

Lantaran dia keponakan ku sendiri,” tutur korban.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Rudi Silaen ketika dikon­ firmasi membenarkan ada nya laporan korban. “Korban sudah datang melaporkannya. Namun kini korban sudah kita arahkan untuk melakukan visum guna prosedur kelengkapan laporan polisinya,” ujar Rudi. (mag­05)

Korban Diberi Racun Babi Spesialis Pencuri Betor Beraksi Tanjungpura | Jurnal Asia Kepolisian Sektor (Polsek) Tanjungpura mengamankan seorang spesialis pencuri becak bermotor (Betor), berikut dengan dua unit barang buktinya, Selasa (8/9) sekira pukul 17.30 WIB. Tersangka Bachtiar alias Wak Lengkong (72), warga Jalan Pelabuhan, Kelurahan Sei Bilah, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten langkat, saat ini sudah mendekam di sel tahanan Mapolsek Tanjungpura, guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Sebelum ditangkap pihak Kepolisian, tersangka sempat dihajar massa di Desa Pekubuan, Kecamatan Tanjungpura, dimana salah satu korban pemilik be­ tor yang menjadi sasaran ke­ beringasan dari tersangka, se­ kitar sebulan yang lalu.

Informasi dihimpun, ter­ sangka wak Lengkong men­ ja lankan modus perampokan betor dengan cara berpura­pura sebagai penumpang betor. Untuk meyakinkan agar si penarik betor mau menuriti ucapan tersangka, dirinya memberikan ongkos Rp100 ribu, untuk mengantarkan tersangka dari Kota Tanjungpura ke Pangkalan Berandan.

Dengan modal upah yang besar ditawarkan kepada penarik Betor, tersangka yang sudah merencanakan niat jahat itu pun sudah mempersiapkan siasat berikutnya, yaitu menawarkan dan memberikan makanan mau­ pun minuman yang sudah dic­ ampur racun serbuk babi, jenis “Timek”.

Setelah mencicipi makanan dan minuman yang ditawarkan tersangka, korban yang sudah tak berdaya dialihkan menjadi penumpang, sementara dirinya sebagai pembawa betor. Ketika di tempat kesunyian, korban dibuang begitu saja tanpa pri­ kemanusiaan dan selanjutnya

pelaku melarikan betor milik korban.

Kapolsek Tanjungpura, AKP Juriuadi membenarkan penan­ gkapan tersebut. “Ter sangka Bachtiar alias Wak Lengkong kita tahan, karena telah melakukan perampokan betor milik warga di Tanjungpura,” sebut Juriadi.

Dibeberkan Juriadi, setelah penangkapan tersangka, pihak­ nya melakukan pengembangan kasus untuk mengetahui dimana barang bukti betor yang diam­ bilnya itu.

“Barang bukti pertama kita ambil betor merek Shamo di Pangkalan Brandan, kemudian di Sei Liput (Aceh Tamiang). Kedua betor tersebut ber merek Shamo (sepedamotor Cina). Tersangka juga memiliki KTP lebih dari satu, diantaranya pernah tinggal di Dusun Pangkalan Biduk, Desa Bubun, Kecamatan Tanjungpura, Kemudian memilki KTP berala­ mat di Jalan Pelabuhan, Kelura­ han Sei Bilah, Kecamatan Sei Lepan, serta memiliki KTP tem­ pat tinggal di wilayah Sei Liput­ Aceh Tamiang,” sebut Juriadi.

Tersangka mengaku dua kali melakukan perampokan betor tersebut, diantaranya betor milik M Yunus, warga Desa Pekubuan dan betor milik warga Desa Air Hitam, Kecamatan Gebang.

Juriadi menuturkan, tidak tertutup kemungkinan korban kekerasan tersangka dengan cara memberi racun Timek ke­ pada si penarik Betor bisa lebih dari dua korban. Pasalnya ada warga dari Kelurahan Sei Bi­ lah yang membuat laporan di Mapolsek Pangkalan Berandan, yang juga kehilangan keluarga beserta betornya. “Keluarga korban si penarik Betor ada memberi laporan ke kita dan sudah 3 bulan lebih, korban hilang bersama betornya,” sebut Juriadi. (reza fahlevi)

Kamis, 10 september 2015

nasional

9

DENGAN MEMBAYAR PKB-BBN KENDARAAN BERMOTOR TEPAT WAKTU

BERARTI TURUT MENUNJANG PEMBANGUNAN

SUMATERA UTARA Dinas Pendapatan Daerah

DISPENDA SUMUT

Provinsi Sumatera Utara

Harga Elpiji 12 Kilogram Segera Turun Jakarta | Jurnal Asia PT Pertamina (Persero) ak­ hirnya akan menurunkan harga elpiji tabung 12 kilogram. Ren­ cananya harga elpiji 12 kg ini akan turun sebesar Rp 6.000 per tabung.

Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang menyatakan, langkah ini diambil karena harga gas acuan kontrak Aramco turun.

Harga gas bulan lalu sudah di bawah 400 dollar AS per metrik ton.

“Tak perlu menunggu bulan depan. Pertengahan bulan ini, menurut rencana, kami akan turunkan Rp 6.000 per tabung karena harga gas acuan kontrak Aramco turun,” ujar Ahmad, Rabu (9/9).

Pertamina terakhir menaikkan harga elpiji 12 kg pada 1 April

2015 dari Rp 134. 000 per tabung menjadi Rp 142.000 per tabung.

Sementara di tingkat pengecer, harga jual elpiji 12 kg mencapai Rp 150.000 per tabung.

Selain harga elpiji 12 kg, Pertamina juga sudah menurunkan harga pertamax dari Rp 9.250 per liter menjadi Rp 9.000 per liter.

Harga pertalite turun dari Rp 8.400 per liter menjadi Rp 8.300 per liter.

Penurunan harga kedua BBM itu sejak 1 September lalu.

Namun, menurut Ahmad, pe­ nurunan harga jual gas oleh Pertamina tidak bisa diikuti dengan penurunan harga jual premium.

Saat ini harga jual premium adalah Rp 7.400 per liter, masih di bawah harga keekonomian. Seharusnya harga jual premium Rp 7.700 per liter. (ant)

Tantowi Bocorkan Kronologis

Hary Tanoe Fasilitasi Pertemuan Novanto Cs dan Trump Jakarta | Jurnal Asia Ketua Dewan Perwakilan Setya Novanto bersama Wakilnya Fadli Zon dan sejumlah anggota DPR bertemu Donald Trump saat berkunjung ke Amerika Serikat pekan lalu. Bahkan Novanto dan Fadli turut tampil ketika trump menggelar konferensi pers.

Kehadiran Novanto dan Fadli di konferensi pers Trump inilah yang memantik kontroversi. Siapa yang memfasilitasi pertemuan dua pimpinan DPR itu dengan Trump?

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golongan Karya hasil Munas Bali Tantowi Yahya menyebut bahwa pertemuan itu difasilitasi oleh Hary Tanoesoedibjo.

“Yang memfasilitasi pertemuan de ngan Donald Trump siapa, Pak?” tanya wartawan.

“Yang memfasilitasi, ya...

Donald Trump itu kan mem­ punyai mitra. Mitranya di sini (Indonesia) adalah Pak Hary Tanoe. Jadi bagi saya itu tidak perlu dipermasalahkan. Yang penting itu adalah bahwa kita bisa bertemu dengan seorang tokoh,” kata Tantowi kepada wartawan di kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (9/9).

“Kenapa HT menfasilitasi pertemuan itu, Pak?” tanya wartawan lagi.

“Ya, (alasannya) baik­baik saja saya rasa, karena ketua DPR masih ada di situ,” kata dia.

Tantowi menegaskan tak ada deal­deal politik apa pun dari pertemuan tersebut.

Lalu, apa hasil yang ingin diharapkan dari pertemuan ter­ sebut?

“Ya nggak ada goal apa­apa, nggak ada bisnis apa­apa. Ini cuma kesempatan yang digunakan oleh ketua DPR untuk mengapresiasi.

Tidak ada goal apa­apa, tidak ada objektif apapun. Tidak ada politik sama sekali kok,” kata Tantowi.

Dianggap Tak Etis Terkait pertemuan Ketua DPR RI dan Trum, dianggap tak etis

oleh berbagai kalangan.

“Sangat tidak etis kalau ini dipakai Hary Tanoe untuk ke­ pentingan bisnisnya. Ini semakin tidak etis, ini menjadi serius,” kata Ketua DPP NasDem Akbar Faizal saat dihubungi, Rabu (9/9).

Menurut Akbar, dengan di­ fasilitasi oleh HT, semakin jelas bahwa Novanto hanya diman­ faatkan. Hal ini pun dianggap sudah tidak benar.

“Ini sama dengan pejabat negara kita dipakai oleh pengusaha Hary Tanoe untuk kepentingan bisnisnya. Itu tidak benar,” ujar anggota Komisi III DPR ini.

MKD saat ini sudah mulai mengusut kasus pertemuan Pim­ pinan DPR dan Novanto. Soal fasilitator ini juga harus didalami.

“Ada perilaku politik, se­ buah kongkalinkong politik yang dihubungkan dengan ekonomi untuk kepentingan satu pihak. Ini mengabaikan harga diri kita sebagai suatu bangsa,” ungkap Akbar.nggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Senada dengan Akbar, Partai Demokrasi Indonesia Pejuangan (PDIP) Hendrawan Supratikno menyatakan pertemuan Ketua DPR Setya Novanto dan rom­ bongan dengan bakal calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik Donald Trump bukan pertemuan biasa. Ia menilai pertemuan itu seolah menggambarkan bahwa ada keberpihakan Indonesia dalam pemilu AS. “Bisa saya katakan itu bukan pertemuan iseng. Jangan lupa itu forum kampanye, kehadiran kita menunjukkan berpihak,” ujar Hendrawan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (9/9).

Hendrawan menjelaskan per temuan tersebut diduga telah direncanakan sebelumnya.

Sehingga ia yakin pertemuan tersebut bukan untuk mencari sensasi publik dan tidak di­ sengaja. (cnn/ant/dtc)

Jurnal Asia | Ant: Rosa Panggabean

TPPU NARKOBA. Tersangka tindak pidana pencucian uang (TPPU) hasil penjualan narkoba HS duduk di sebelah barang bukti di kantor BNN, Jakarta, Rabu (9/9). BNN mengungkap kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) hasil penjualan narkoba dan menyita kekayaan tersangka berinisial HS senilai Rp1,5 miliar.

Bandar dan Penyelundup akan Dibuat Miskin Taman Kanak-kanak Target Narkoba Jakarta | Jurnal Asia Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso berjanji akan memiskinkan penyelundup dan bandar narkoba di Indonesia dengan menerapkan undang-undang tentang Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

“Tidak hanya dimiskinkan bila perlu dihukum mati,” kata Budi Waseso di Markas Polda Metro Jaya, Rabu (9/9).

Pria yang akrab disapa Buwas itu mengatakan peredaran dan penyelundupan narkoba meru­ pakan tindak kejahatan luar biasa yang harus ditangani antar­ lembaga penegak hukum.

Buwas menuturkan narkoba sebagai “pembunuh” generasi anak muda bangsa sehingga

aparat penegak hukum harus proaktif memberantas barang haram itu.

Salah satu cara untuk me­ miskinkan bandar narkoba, jen­ deral polisi bintang tiga itu akan menjerat tersangka dengan TPPU. Petugas pernah menerapkan UU tentang TPPU terhadap bandar narkoba “kelas kakap” Freddy Budiman yang memproduksi narkoba pada salah satu lembaga

pemasyarakatan (Lapas).

Saat menjabat Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri, Buwas menyatakan pihaknya telah berupaya memberikan an­ caman hukuman terberat ter­ hadap bandar narkoba.

“Kita sudah banyak lakukan upaya agar tidak diberikan pe­ ngampunan,” tegas Buwas.

Bahkan Buwas sesumbar menenggelamkan kapal ilegal pengangkut narkoba bersama pelaku penyelundupan yang memasuki perairan Indonesia.

Target Taman Kanak-kanak Kepala Badan Narkotika Na­ sional (BNN) Komisaris Jenderal Pol. Budi Waseso menyatakan, maia narkoba telah menjadikan

taman kanak­kanak (TK) sebagai pasar peredarannya.

“Ini yang berbahaya akan berkembang,” katanya di Ke­ polisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya), Rabu.

Ia mengungkapkan, narkoba menjadi masalah bagi regenerasi bangsa Indonesia hingga men­ yentuh semua pangsa pasar.

Sebagai contoh, menurut mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Ka­ bareskrim Mabes Polri) itu, ada maia memproduksi permen dan makanan ringan mengandung narkoba.

“Itu sudah ada. Apakah kita biarkan?” ujar jenderal polisi

bintang tiga itu.

Budi menyebutkan, terdapat 38 jenis narkobabaru yang be­ redar di Indonesia dari 240 jenis narkoba baru yang tersebar di dunia.

Oleh karena itu, ia menjanjikan BNN akan mengadakan operasi ber sama seluruh komponen masyarakat, termasuk unsur Tentara Nasional Indonesia (TNI), Polri, dan lembaga swadaya masyarakat guna mengawasi tempat yang diduga dijadikan lokasi peredaran narkoba.

Petugas akan menangani modus baru transaksi mafia narkoba yang melalui sistem penukaran mata uang, demikian Budi Waseso. (ant)

Panglima TNI Kirim 1.000 Prajurit untuk Padamkan Api Yogyakarta | Jurnal Asia Kebakaran hutan di Indonesia menyebabkan asap di sejumlah kota di Sumatera dan Kalimantan.

TNI turun tangan. hari ini, Kamis (10/9), 1.000 anggota TNI akan dikirim.

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengaku siap mengirimkan prajurit untuk me­ madamkan api. Pasukan yang dikirim terdiri dari Marinir TNI AL, TNI AU dan TNI AD. TNI juga akan mengirim 4 pesawat Hercules.

“Sesuai dengan peninjauan kemarin, maka besok pagi saya akan mengambil apel jam 8 dan akan saya berangkatkan seribu personel ke daerah Sumatra untuk membantu pemadaman api,” kata Jenderal TNI Gatot Nurmantyo usai memberi pembekalan ‘Per­ siapan Keberangkatan, Bea­ siswa Pendidikan Indonesia,’

di University Hotel, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Rabu (9/9).

Panglima TNI mengatakan, Presiden Jokowi sudah sangat prihatin dengan kondisi kebakaran hutan yang telah menimbulkan asap pekat. Presiden sangat prihatin dan kasihan dengan masyarakat setempat yang tidak bisa menghirup udara segar.

Padahal Indonesia adalah negara yang kaya oksigen.

Sejauh ini, pemerintah se­ tempat belum menetapkan sta­ tus darurat. Mereka beralasan kondisi masih wajar. Di sisi lain, sebagai salah satu contoh, du­ nia pendidikan dan bandara di Pekanbaru lumpuh. Asap kian pekat dari hari ke hari.

Alat Pendeteksi Kebakaran Diperkenalkan Sumatera dan Kalimantan hingga kini masih diselimuti asap

tebal. Bahkan Presiden Joko Widodo sampai langsung masuk hutan yang hangus di Sumatera Selatan untuk mencari akar per­ masalahan dan merumuskan solusi.

Tetapi hari ini setidaknya ada secercah harapan dalam benak Jokowi ketika ada inventor cilik datang ke Istana menemui dirinya.

Alat tersebut buatan Savana (11) yang bernama Pendeteksian Dini Asap Kebakaran Hutan dan Lahan.

“Memang kita sebagai ne­ gara besar harus memberikan perhatian besar terhadap inovasi, dan kalau dimulai dari anak anak sekecil ini maka kami yakini jadi bangsa maju. Tadi saya ngomong­ ngomong ada yang membuat alat pendeteksian dini asap. Coba sini.

Karena sekarang lagi musim asap,” tutur Jokowi di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Rabu

(9/9).

Siang ini memang Jokowi kedatangan para inventor cilik yang merupakan finalis Kalbe Junior Scientist Award 2015 sejumlah 18 anak. Savana pun maju ke dekat Jokowi ketika dipanggil.

“Coba Savana cerita, katanya kalau ada asap langsung bunyi ya alatnya? Ngiung ngiung ngiung, gitu ya?” tanya Jokowi sambil menatap Savana yang masih duduk di bangku kelas VI SD. “Alatnya bunyi ketika ada kebakaran, asap akan mengenai IC 555 dan akan berbunyi. Rang­ kaiannya ditaruh di atas casing, di atasnya ada dudukannya agar tak kena hujan. Kalau ada asap akan bunyi,” papar Savana dengan nada datar khas anak­anak.

Jokowi tersenyum mendengar penjelasan Savana. Rasa pe­

nasaran Presiden pun muncul meski itu hanya buatan anak­ anak.

“Itu ditaruh di hutan ya alatnya?

Hutan yang sering kebakaran?” tanya Jokowi.

“Iya,” jawab singkat Savana.

“Terus kan alatnya bunyi, tapi kan kita tidak tinggal di hutan. Apa harus ditunggui alatnya?” tanya Jokowi lagi.

“Alatnya ditaruh di tiang yang tinggi, lalu dipasangi audio yang kencang. Jadi semua orang bisa dengar,” jawab Savana.

“Kalau hutannya terbakar, memang alatnya tidak terbakar?” tanya Jokowi masih tertarik.

“Enggak, soalnya dudukannya kan anti bakar,” jawab Savana.

“Kok kamu pintar sekali, se­ kolah di mana?” tanya Presiden lagi. (ant/dtc)

Arca Abad ke-14 Peninggalan Kerajaan Majapahit Ditemukan Malang | Jurnal Asia Jejak candi di masa kejayaan Kerajaan Majapahit ditemukan di Dusun Mentaraman, Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumber­ pucung, Kabupaten Malang.

Indikasinya, ada penemuan arca setinggi 50 cm di lahan belakang rumah Ngatiran (65), warga setempat.

Arkeolog Dwi Cahyono di sela meninjau lokasi penemuan arca mengungkapkan, jika arca yang ditemukan adalah perwujudan Dewi Durga Mahesa Sura Mar­ dhini, identik selalu berada di Candi Sekte Hindu Syiwa.

“Dari pengamatan itu Arca Dewi Durga dan arca tersebut biasa ada di candi sekte Syiwa,” kata Dwi, Rabu (9/8).

Dalam candi Hindu sekte Syiwa selalu ada format (pakem) untuk meletakkan arca Durga yang ditempatkan di relung sebelah utara, relung belakang diletakkan arca Ganesha, relung selatan arca Syiwa Mahaguru atau arca Agastya dan di depan arca Nandhiswara dan Mahakala.

“Dan format arca lain memang belum ditemukan. Tetapi itu

seharusnya satu pasang, jika dicari pasti ada,” ungkap dosen Universitas Negeri Malang ini.

Dia mengaku, tidak cukup sulit mengidentiikasi jika arca yang ditemukan adalah wujud Durga. Hal itu bisa dilihat dari ekonografris atau relif arcanya.

“Bisa saya pastikan itu arca Dewi Durga,” jelas dia.

Sementara candi serupa yang sudah ditemukan adalah Candi Kidal dan Candi Badut yang sama­sama merupakan candi Hindu sekte Syiwa. Arca Durga ada di Candi Kidal yang merupakan peninggalan masa Kerajaan Singhasari kemudian dipugar kembali pada masa Majapahit.

“Jadi keberadaan candi yang sekarang ditemukan di masa kejayaan Majapahit sekitar abad 13 akhir dan struktur candi dibangun dari batu bata,” tambahnya.

Khusus keberadaan candi, lanjut Dwi, bisa dikatakan Dusun Mentaraman merupakan pemukiman kuno yang berdiri di selatan puncak Gunung Kawi dan pada masa itu gunung tersebut

merupakan gunung yang di­ sucikan. Karena merupakan reruntuhan dari potongan Gu­ nung Meru seperti yang di­ ceritakan dalam Kitab Tantu Panggelaran karya di masa akhir Kerajaan Majapahit.

“Bisa diduga kuat candi ber­ kiblat ke arah puncak Gunung Kawi sebelah selatan. Dan posisi candi diapit oleh dua sungai, yakni Kalibiru di sisi utara dan Kali Brantas di sisi selatannya.

Menurut saya Mentaraman adalah pemukiman kuno dengan masyarakat bermata pencaharian tani dan penimpa logam,” sam­ bungnya.

Menurut dia, temuan ini su­ ngguh luar biasa. Hingga kini belum pernah terungkap candi di sebelah selatan Gunung Kawi.

Padahal, di wilayah Blitar sudah banyak ditemukan. “Mungkin ini adalah candi yang berada di selatan Gunung Kawi, gunung suci di masa itu,” tuturnya.

Pihaknya berharap, temuan ini segera ditindaklanjuti untuk mengungkap sejarah masa lam pau. Bisa dimulai dengan ekskavasi (penggalian,red) skala

kecil untuk menemukan jejak batur candi (teras,red).

“Kami harapannya kesana. Ada keseriusan untuk mengungkap keberadaan candi,” harap dia. Saat ini, arca Durga sudah diserahkan ke aparat kepolisian bersamaan puing­puing situs yang berhasil ditemukan. (dtc) Sekte Pemujaan Syiwa Temuan jejak candi di Dusun Menteraman, Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, dipercayai sebagai tempat Pemujaan arwah seseorang yang dihormati.

Arkeolog Dwi Cahyono usai meninjau lokasi temuan arca Dewi Durga menyebutkan, jika jejak candi Hindu sekte Syiwa tersebut sebagai tempat perwujudan arwah orang yang dihormati.

“Apakah itu pimpinan, mahaguru atau raja,” urainya, Rabu (9/9).

Pemujaan arwah tersebut kata dia, diwujudkan dengan Arca Syiwa Mahaguru yang di­ letakkan di relung utara situs.

Sayangnya, lokasi sudah menjadi pemukiman padat penduduk.

“Jadi ada arca Syiwa Mahaguru yang mana sebagai perwujudan

pemujaan kepada seseorang yang dihormati,” ungkap dosen Universitas Negeri Malang ini.

Dwi menjelaskan lokasi candi

diapit dua aliran sungai yakni Kalibiru yang bersumber dari lembah Gunung Kawi dan Kali Brantas berada di sebelah selatan.

“Gunung Kawi di masa Kerajaan Majapahit merupakan gunung suci,” tuturnya. (ant/dtc)

Jurnal Asia | Ant: Ari Bowo Sucipto

TEMUAN ARCA DURGA. Sejarawan Dwi Cahyono (kanan) didampingi petugas kepolisian mengukur Arca Durga Mahisasuramardini yang baru ditemukan dan diamankan di Polsek Sumberpucung, Malang, Jawa Timur, Rabu (9/9). Arca setinggi 53 centimeter yang ditemukan di permukiman warga di kawasan Jatiguwi­Malang tersebut diperkirakan merupakan bagian dari sebuah candi peninggalan kerajaan majapahit periode abad 14 Masehi.

Kamis, 10 September 2015

10

INTERNASIONAL

Boeing 777 Terbakar di Bandara Las Vegas Los Angeles | Jurnal Asia Satu pesawat British Airways terbakar selama lepas-landas di satu landasan pacu di Bandar Udara Las Vegas pada Selasa sore (8/9) waktu setempat, kata perusahana penerbangan lokal.

Pesawat British Airways dengan Nomor Penerbangan 2276 dengan tujuan Bandar Udara Gatwick, London, dijadwalkan lepas-landas sekitar pukul 16.00 waktu setempat (Rabu,06.00 WIB) dan mesin kirinya terbakar pada pukul 16.13 waktu setempat (Rabu, 06.13 WIB), kata beberapa pejabat di Bandar Udara McCarran, Las Vegas.

Awak penerbangan segera membatalkan lepas-landas dan mengungsikan semua penumpang ke luar pesawat sekitar pukul 16.18 (Rabu, 06.18 WIB), kata para pejabat bandar udara, sebagaimana diberitakan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu siang.

Pesawat itu adalah Boeing 777-200 dengan 275 kursi dan akan membawa 159 penumpang serta 13 anggota awak penerbangan saat peristiwa tersebut terjadi. Bandar Udara McCarran mengkonirmasi dua orang diba­ wa pergi karena menderita luka

ringan.

Administrasi Penerbangan Federal AS mengatakan di dalam satu pernyataan mesin kiri pesawat itu terbakar dan anggota awak membatalkan lepas-landas pesawat, tapi penyebab kebakaran masih belum diketahui.

Menurut rekaman video di Internet dari kamera di dalam terminal Bandar Udara McCarran, asap tebal keluar dari mesin kiri pesawat tersebut dan membubung ke udara. Api dapat terlihat dengan jelas.

Peristiwa tersebut membuat pengelola bandar udara menutup satu landasan pacunya. Semua penumpang dikeluarkan dari pesawat dengan menggunakan alat keselamatan darurat dan dibawa naik bus kembali ke terminal.

Administrasi Penerbangan Federal telah mengeluarkan instruksi penahanan pesawat di darat buat beberapa bandar udara, kata para pejabat bandar udara. Dan operasi di Bandar Udara McCarran telah kembali normal kecuali satu landasan pacunya yang terpengaruh kebakaran itu. (ant)

7.000 Pencari Suaka Masuk Wina Wina | Jurnal Asia Sebanyak 7.000 pencari suaka memasuki Ibu Kota Austria, Wina, dalam 24 jam belakangan mulai Senin (7/9) sampai Selasa pagi, kata Kepolisian Austria pada Selasa.

Juru Bicara Polisi Gerald Pangl mengatakan kepada kantor berita APA dalam satu wawancara bahwa sejalan dengan pengaturannya dengan Kementerian Dalam Negeri, polisi tidak melakukan pemeriksaan atas penumpang di kereta yang datang dari Hongaria, dan mengizinkan pencari suaka me la kukan perjalanan tanpa halangan.

Ia menambahkan bahwa tidak diketahui apakah dan kapan pemeriksaan akan dilakukan lagi, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu

siang.

Juga beredar laporan bahwa Hongaria setidaknya telah meng halangi dilanjutkannya perjalanan pencari suaka melalui wilayahnya.

Namun polisi Austria mempertahankan upaya mereka untuk menangkap para penyelundup manusia di jalan.

Hanya 66 dari 7.000 pencari suaka dikatakan telah mengajukan permohonan suaka di dalam Austria, dan sebagian besar dari mereka melanjutkan perjalanan ke Jerman.

Jumlah mereka dilaporkan sangat berubah-ubah. “Terusmenerus ada kereta yang datang membawa pencari suaka, dan yang lain lalu pergi lagi,” kata Juru Bicara Polisi Patrick Maierhofer. (ant)

Kelompok Bersenjata Tewaskan Kru TV di Pakistan Karachi | Jurnal Asia Kelompok bersenjata menembaki sebuah mobil van milik satu stasiun televisi pada Selasa di kota pelabuhan Karachi, Pakistan Sela tan, menewaskan satu orang, kata polisi.

Mobil van dari media penyiaran swasta terbesar di negara itu Geo TV diserang di wilayah Bahadurabad dekat Pakistan Timur, saat media tersebut sedang bertugas di sana.

“Teknisi itu telah meninggal dan pengemudi terluka dalam serangan tersebut,” kata perwira polisi Irfan Asif kepada kantor berita AFP. Seorang pejabat dari Geo TV mengonirmasi kematian teknisi tersebut, yaitu bernama Arshad Ali Jaffery.

Polisi senior Javed Jiskani mengatakan polisi mengumpulkan bukti dari tempat terjadinya serangan itu dan telah melakukan penyelidikan.

Serikat wartawan bereaksi segera terkait serangan terhadap pekerja dari Geo TV, menyerukan keamanan yang lebih besar untuk personel media dan penang kapan cepat penyerang tersebut.

Geo TV, salah satu perusahaan media terbesar dan tertua di Pakistan, dimiliki oleh Kelompok Surat Kabar Jang dan sering ditemukan berselisih

dengan media yang kuat di negara itu.

Tahun lalu, salah satu pembawa acara terkemuka Geo Hamid Mir diserang di Karachi, tempat ia masih hidup dengan beberapa luka tembak. Dalam insiden tersebut keluarganya menyalahkan Badan Intelijen Pakistan (ISI).

Pada 2011, orang-orang bersenjata menembak mati reporter berita Geo yang berbasis di Karachi Wali Khan Babar setelah ia mengajukan laporan kriminal terhadap geng-geng perang di kota.

“Reporters without Borders”, sebuah badan pengawas hak media, mengatakan telah terjadi peningkatan tajam sejak 2014 dalam pelanggaran kebebasan media oleh pejabat pemerintah dan berbagai faksi politik di Pakistan.

Karachi, sebuah kota pelabuhan yang memiliki sekitar 20 juta penduduk dan juga pusat ekonomi Pakistan, sering dilanda serangan oleh militan Islam serta kekerasan politik dan etnis.

Pasukan paramiliter memulai tindakan keras untuk membersihkan yang diduga para milisi di kota itu pada 2013, di mana telah menyebabkan penurunan substansial dalam tingkat kekerasan secara keseluruhan.(ant)

Kelompok Al-Qaeda Rebut Markas Tentara Beirut | Jurnal Asia Kelompok Al-Qaida Suriah menguasai pangkalan militer t e r a k h i r, y a n g d i k u a s a i pemerintah di bagian baratlaut Provinsi Idlib, kata kelompok pemantau pada Rabu.

Front Al-Nusra dan kelompok keras, yang bersekutu, merebut bandar udara militer Abu Duhur setelah pengepungan dua tahun, kata Kelompok Observasi Hak Asasi Manusia untuk Suriah.

“Setelah pertempuran sengit sejak Senin, Front Al-Nusra dan beberapa unsur Islam merebut hampir semua bandar udara militer Abu Duhur,” kata kelompok berpusat di Inggris tersebut.

Televisi pemerintah Suriah juga mengumumkan mundurnya tentara, yang melindungi bandar

udara itu selama dua tahun pengepungan.

Pasukan pemberontak telah merebut pintu masuk dan beberapa posisi di pinggiran bandara pada akhir Agustus lalu di mana saat itu dimulai dengan pelaku bom bunuh diri yang menggunakan sepeda motor.

Disebut “Army of Conquest”, yang merupakan gabungan milisi Islam dan pasukan jihad telah merebut ibu kota Provinsi Idlib pada Maret lalu dan sejak itu telah memukul mundur militer Suriah dari sebagian provinsi.

Pemerintah Presiden Bashar a l -A s s a d t e l a h b e r p e ra n g melawan kelompok pemberontak yang berbeda selama empat tahun terakhir, dalam konlik yang sejauh ini telah menewaskan sedikitnya 240.000 orang. (ant)

Jurnal Asia | Afp Photo: MAHMUD HAMS

BADAI PASIR DI GAZA. Buruh Palestina sedang bekerja di atas puing-puing bangunan, yang hancur akibat perang 50 hari antara Israel dan militan Hamas musim panas 2014 lalu, ketika terjadi badai pasir di Kota Gaza, 9 September 2015. Badai pasir menghantam beberapa bagian wilayah di Timur Tengah, menyebabkan sedikitnya delapan orang tewas dan ratusan menderita penyakit pernapasan, ketika pejabat memperingatkan warga untuk tinggal di dalam rumah.

Badai Pasir Landa Timteng Enam Tewas, Ribuan Dirawat Damaskus | Jurnal Asia Enam orang tewas di Suriah dan Lebanon, saat badai pasir parah melanda Wilayah Timur Tengah pada Selasa (8/9), selain jutaan orang yang menderita gangguan pernafasan, demikian laporan media lokal.

Puluhan ribu orang Suriah telah menderita sesak nafas dan gangguan pernafasan di Suriah sejak badai pasir menerjang negeri itu, kata kantor berita resmi Suriah, SANA, Selasa.

Badai pasir melanda Suriah sejak Ahad (6/9) dan menewaskan tiga orang di Provinsi Hama di bagian tengah negeri tersebut pada Selasa, dan mengakibat orang menderita sesak nafas serta gangguan per-

nafasan, termasuk alergi pada ribuan warga di Hama dan di luar wilayah tersebut, kata SANA. Badai pasir sebagian disebabkan oleh sistem tekanan rendah yang menutupi seluruh wilayah itu dan angin yang bertiup dari timur, kata SANA. Sementara itu, Observatorium Suriah bagi Hak Asasi Manusia, kelompok pengawas yang berpusat di Inggris, menyebutkan jumlah korban jiwa akibat badai pasir jadi enam di Hama, Provinsi Deir Az-Zour di Suriah Timur serta Provinsi Daraa di bagian selatan.

Departemen Kesehatan Suriah menegaskan rumah sakit siap menanggapi kondisi darurat, termasuk penyediaan obat yang berkaitan dan bronkodilator obat-obat yang digunakan untuk mengatasi kesulitan bernafas yang disebabkan oleh asma, bronchitis, bronchiolitis, pneumonia dan emisema­­ serta

masker wajah untuk meredakan alergi akibat badai pasir.

Direktorat Meteorologi Suriah menyatakan badai pasir saat ini merupakan “fenomena langka” pada saat ini dalam satu tahun, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu pagi. Badai pasir tersebut diperkirakan secara bertahap mulai berkurang mulai Selasa malam waktu setempat, tapi akan berlangsung terus sampai akhir pekan, akibat tak-adanya hujan.

Badai pasir telah memaksa militer Suriah membekukan operasinya di Wilayah Dataran Rendah Al-Ghab di Hama. Badai pasir juga menghalangi pesawat dan helikopter melancarkan serangan udara terhadap posisi gerilyawan di pinggiran Hama dan Provinsi Idlib di bagian barat-laut negeri tersebut.

Sementara itu di Lebanon tiga orang meninggal dan lebih

dari 750 orang lagi dirawat di rumah sakit karena mengalami gangguan pernafasan akibat badai pasir yang tak pernah terjadi sebelumnya dan melanda Lebanon pada Selasa, kata Kementerian Kesehatan negeri tersebut.

“Tiga orang meninggal dan hampir 750 orang dibawa ke rumah sakit saat badai pasir musiman melanda Lebanon, dan menutupi negeri ini, termasuk Beirut, dengan selimut debu berwarna kuning,” kata Kementerian Kesehatan itu di dalam satu pernyataan.

“Jumlah kasus orang tersedak dan sesak nafas akibat badai pasir telah naik jadi 750,” kata kementerian tersebut, setelah badai pasir melahap Wilayah Bekaa dan di bagian utara negeri itu.

Kementerian tersebut juga mengatakan negara itu telah siaga, dan mendesak orang yang

menderita gangguan pernafasan dan gangguan jantung agar tetap berada di dalam rumah.

Sementara itu di Israel, pemerintah mengeluarkan peringatan kesehatan masyarakat pada Selasa untuk menyeru warga agar sedapat mungkin tetap berada di dalam rumah karena badai pasir parah meningkatkan polusi.

Kementerian Perlindungan Lingkungan Hidup mengeluarkan peringatan, dan menyeru orang tua, pemuda, perempuan hamil dan orang dari segala usia yang menderita gangguan pernafasan agar tetap berada di dalam rumah, terutama karena tingginya polusi dicatat di seluruh negeri tersebut.

Badai pasir itu tidak biasa dan membuat petugas ramalan cuaca di Israel tidak siap, sebab badai biasanya terjadi pada musim dingin dan berasal dari Afrika, kata dinas meteorologi. (ant)

41 Senator AS Dukung Kesepakatan Nuklir Iran Washington | Jurnal Asia Tiga lagi senator Demokrat AS, Selasa (8/9), sepakat mendukung kesepakatan nuklir Iran, sehingga memberi Presiden Barack Obama suara yang ia perlukan untuk mencegah Senat mensahkan tindakan yang tak menyetujui kesepakatan itu.

Ketiga senator terse but, yang mengatakan mereka akan men dukung kesepakatan itu adalah Gary Peters dari Michigan, Richard Blumenthal dari Con necticut dan Ron Wyden dari Oregon, sehingga jumlah anggota parlemen AS yang telah mengumumkan keputusan mereka untuk mendukung kese-

pakatan tersebut jadi 41.

“Meskipun saya sangat prihatin dengan kesepakatan ini, tapi saya sayangnya jadi yakin bahwa kita tak memiliki pilihan lain yang layak,” kata Peters, Rabu.

“Walaupun ini bukan kesepakatan yang bisa saya terima di meja perundingan, ini masih lebih baik ketimbang tak ada kesepakatan sama sekali,” kata Blumenthal.

“Kesepakatan ini dengan rejim Iran, yang tak bisa dipercaya dan mendua tak memenuhi apa yang saya harapkan, tapi saya telah memutuskan pilihan lain bahkan lebih berbahaya,” tulis Wyden.

Keputusan tersebut diambil

pada hari pertama anggota parlemen bertemu setelah satu bulan reses. Enam anggota Demokrat masih belum membuat keputusan sementara 38 orang secara terbu ka te lah mendukung kesepakatan itu sebelum pengumuman ketiga senator tersebut pada Selasa.

Setelah Senator Demokrat Barbara Mikulski pekan lalu mengatakan ia akan mendukung kesepakatan dengan Iran, ada 34 suara dukungan buat Obama di Senat. Jumlah tersebut sudah cukup untuk menahan resolusi Kongres untuk tidak menyetujui kesepakatan itu.

Jika jumlah tersebut bertahan,

semua 41 senator itu akan lebih dari cukup untuk menghalangi resolusi dukungan Partai Republik untuk tidak menyetujui kesepakatan tersebut dan akan menyelamatkan Presiden Barack Obama dari menggunakan hak veto.

Rancangan itu memerlukan persetujuan dua-pertiga anggota parlemen di Kongres dan Senat untuk menghindari veto. Senat memiliki 100 anggota.

Anggota Parlemen AS memiliki waktu sampai 17 September untuk melakukan pemungutan suara mengenai kesepakatan nuklir Iran, yang telah ditentang oleh Partai Republik --yang menguasai kedua majelis di

Kongres. Kebanyakan anggota Republik percaya kesepakatan tersebut membuat terlalu banyak konsesi kepada Iran dan tetap saja itu “tak bisa menghentikan Iran membuat senjata nuklir”.

Dukungan baru ketiga anggota Demokrat tersebut disampaikan saat seorang lagi anggota partai itu mengumumkan penentangannya bagi kese pakatan dengan Iran pada Selasa. Sena tor Joe Manchin dari West Virginia membuat sebanyak empat anggota Demokrat menentang kesepakatan tersebut, setelah Charles E. Schumer, Robert Menendez, dan Ben Cardin. (ant)

Pesawat Rusia Dilarang Melintasi Ruang Udara Bulgaria Soia | Jurnal Asia Bulgaria sebagai anggota NATO pada Selasa menyatakan pihaknya telah menolak izin bagi sejumlah pesawat Rusia untuk melintasi ruang udaranya akhir pekan lalu, di tengah-tengah kekhawatiran Amerika Serikat bahwa Moskow meningkatkan dukungan militer bagi Presiden Suriah Bashar al-Assad.

“Pesawat-pesawat itu dikatakan membawa bantuan kemanusiaan tetapi kami punya informasi -- yang kami jadikan alasan dan yakini -- bahwa kargo yang dinyatakan itu sesungguhnya bukanlah kargo sungguhan,” kata Betina Zhoteva, wanita juru bicara Kementerian Luar Negeri Bulgaria kepada kantor berita AFP.

Zhoteva mengatakan keputusan itu diambil akhir pekan lalu tetapi tidak memberikan rincian mengenai berapa banyak pesawat yang dilarang.

Dikatakan bahwa keputusan tersebut diambil tanpa tekanan dari mitra-mitra NATO. Walau demikian, keputusan Bulgaria tersebut menyusul berita pada Senin bahwa Amerika Serikat telah meminta Yunani, anggota NATO lainnya, melarang penerbanganpenerbangan pasokan Rusia ke Suriah melintasi ruang udaranya.

Seorang pejabat Rusia tak yakin keputusan Bulgaria dibuat tanpa tekanan dari AS. “Faktanya bahwa Bulgaria adalah pihak pertama yang

merespon (permintaan dari Washington) -- mereka akan berbuat sesuai hati nurani,” kata Vladimir Djabarov, wakil ketua Dewan Urusan Luar Negeri Rusia.

Dia mengatakan kepada kantor berita TASS bahwa Rusia hanya memasok “kargo kemanusiaan” ke Suriah, dengan menambahkan bahwa hal ini “tak menguntungkan untuk mengangkut senjata menggunakan pesawat”.

Djabarov juga memandang tidak penting menggunakan ruang udara Yunani, dengan menyatakan mayoritas penerbangan ke Suriah melalui Kaukus dan Iran.

Washington prihatin Moskow dapat meningkatkan dukungan militernya bagi Bashar, sebuah

isu yang diangkat oleh Menteri Luar negeri John Kerry dengan rekan sejawatnya Sergei Lavrov akhir pekan lalu.

Rusia telah meminta Yunani mengizinkan bagi dua pesawatnya melintasi ruang udaranya pada 1 dan 24 September. Seorang pejabat Kemlu Yunani mengatakan kepada AFP bahwa mereka memeriksa permintaan itu dan belum mengambil keputusan.

Dari Damaskus, Suriah telah membantah laporanlaporan peningkatan aktivitas militer oleh tentara Rusia di wilayahnya setelah Washington menyatakan pihaknya menindaklanjuti klaim-klaim mengenai dukungan dari Moskow.

Berbicara pada Senin malam

(8/9) kepada stasiun televisi AlManar milik Hizbullah, Menteri Penerangan Omran Zohbi membantah laporan-laporan tersebut dengan menyatakan hal itu tak berdasar.

“Sesungguhnya tak ada apa-apa dengan desas-desus itu dan apa yang dikatakan beberapa hari lalu,” kata Zohbi mengenai laporan-laporan peningkatan bantuan dari Rusia, pendukung utama Presiden Suriah Bashar a-Assad.

“Tak ada pasukan Rusia, dan tak ada aktivitas militer Rusia di wilayah darat, udara atau laut Suriah,” kata Zohbi kepada Al-Manar, milik Hizbullah, kelompok militan Syiah Lebanon, yang juga sekutu Bashar. (ant)

Kamis, 10 september 2015

sambungan

11

Menkeu Pastikan PPN Galangan Kapal Akan Dihapus Jakarta | Jurnal asia Pemerintah akan segera me­ nerbitkan Peraturan Pemerintah ten tang pembebasan pajak pertambahan nilai (PPN) untuk industri galangan kapal. Aturan itu akan segera diterbitkan menyusul keluarnya tiga paket kebijakan ekonomi yang diumumkan Pre­ siden Joko Widodo pada Rabu (9/9).

"Akan kami segera selesaikan, PP sudah tinggal di ujung, me­ ngenai PPN tidak dipungut untuk galangan kapal," kata Menteri Keuangan Bambang Brodjone­ goro, di Istana Merdeka, Jakarta.

Bambang menuturkan, peng­ hapusan PPN galangan kapal ini akan memberikan dampak langsung ke sektor riil. Ia yakin industri galangan kapal di In­ do nesia akan menjadi lebih kompetitif. "Ini langsung akan membuat industri galangan kapal di Indonesia yang domestik men­

jadi kompetitif," ujar Bambang.

Selain penghapusan PPN ga­ langan kapal, Kemenkeu juga sebelumnya telah menaikkan penghasilan tidak kena pajak (PTKP). Langkah itu diambil untuk meningkatkan daya beli masyarakat seiring dengan dike­ luarkannya tiga paket kebijakan ekonomi oleh pemerintah.

Bambang mengungkapkan, PTKP naik dari Rp 24,3 juta per tahun menjadi Rp 36 juta per tahun. Kebijakan itu telah berlaku sejak 1 Januari 2015. "Dan itu langsung berpengaruh pada daya beli masyarakat terutama yang berprofesi sebagai pekerja," kata Bambang.

Untuk menjaga daya beli masyarakat, kata Bambang, pemerintah juga meminta pe­ ngelolaan dana desa diarahkan untuk pembangunan infrastruktur dan padat karya. (kc)

PSMS Tembus Final...............................

Pada menit ke­37 Persepam MU harus bermain dengan 10 pemain setelah wasit Agus Joko Utomo mengganjar Denny Rumba dengan kartu merah setelah melakukan pelanggaran keras terhadap gelandang PSMS Erwin Ramdani.

Memasuki babak kedua, Per­ sepam langsung menggebrak pertahanan PSMS karena tak ada alternatif kecuali menekan untuk mencari gol balasan.

Namun, kekurangan jumlah pemain memgbuat serangan Persepam tak berlangsung mulus.

Bahkan sebaliknya sejumlah peluang didapat oleh PSMS. Puncaknya terjadi ketika pada menit 74 Erwin Ramdani menam­ bah keunggulan tim berjuluk Ayam

Kinantan menjadi 3­1 dengan sontekan jarak pendek setelah menerima satu umpan tarik.

Persepam mampu menambah satu gol untuk memperkecil ketinggalan pada injury time melalui Sirvi Arfani setelah pe­ mainbelakang dan kiper PSMS melakukan kesalahan komunikasi.

Skor akhir 3­2 untuk PSMS yang diasuh Suharto AD. Dalam inal, PSMS akan berha­ dapan dengan pemenang antara Persiba Bantul dan Persinga Ngawi yang digelar Kamis malam (10/9 dan juga akan disiarkan secara langsung oleh TVRI. Pertandingan final dijadwalkan berlangsung pada Minggu (13/9). (ant/bc/bambang)

Burung Cenderawasih ...........................

Acara dilanjutkan dengan peluncuran logo Asian Games 2018 oleh Menpora Imam Nah­ rawi didampingi beberapa menteri Kabinet Kerja yang hadir, Ketua Umum KOI Rita Subowo, Ketua Umum KONI Tono Suratman, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

Burung Cendrawasih Jadi Logo Burung cenderawasih resmi menjadi logo Asian Games 2018 yang akan diadakan di Jakarta dan Palembang mendatang. Peluncuran logo tersebut dilakukan di Istora Senayan bertepatan dengan pe­ ringatan Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) ke­32 pada Rabu (9/9).

Cendrawasih yang dijuluki Burung Surga (Bird of Heaven) merupakan burung khas daerah Papua. Menurut Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, pemilihan cendrawasih adalah cara untuk menyatakan bahwa Asian Games 2018 milik bangsa Indonesia.

“Kami ingin menggerakkan bahwa Asian Games ini bukan mi­ lik Jakarta atau Palembang saja.

Karenanya, di mana ada suatu kebanggaan bagi masyarakat dae­ rah tertentu di republik ini, maka di situ pula kami akan coba tarik ke permukaan untuk menjadi sa­ lah satu simbol nasional di Asian Games,” kata Imam kepada awak media.

Imam juga menyatakan bahwa

pemerintah membidik kejayaan di Asia dengan meminjam se­ mangat dari Asian Games 1962 ketika Indonesia menjadi tuan rumah dan meraih prestasi ter­ tinggi sepanjang sejarah, yaitu peringkat dua di tingkat benua.

Ketua KONI Rita Subowo me­ ngaku cukup senang dengan pilihan burung cenderawasih.

“Logonya bagus sekali, perpaduan dari warna­warnanya,” ujarnya singkat .

Meski logo telah diluncurkan, maskot Asian Games masih dalam proses pemilihan. Menurut Imam, maskot baru akan dires mikan setelah ia kembali dari Turkmekiztan untuk melapor ke OCA mengenai perkembangan Asian Games.

Meski belum memiliki rencana pasti, Imam berencana akan meresmikan maskot tersebut di Monumen Nasional (Monas) bersama Presiden Republik In­ donesia, Joko Widodo, yang pada undangan peringatan HAORNAS berhalangan hadir.

“Ini baru soft launching, sete­ lah ini kami lihat jadwal beliau juga,” katanya.

Selain itu, Imam juga akan mendorong percepatan keluar Instruksi Presiden (Inpers) soal Asian Games 2018 agar seluruh kementerian dan lembaga mem­ percepat penganggaran dan kinerja terkait persiapan Asian Games.

“Mungkin maksimal November (Inpers keluar),” ucapnya. (ant/cnn)

Wapres Jusuf Kalla ................................

Karena butuh istirahat, Sof­ jan menyampaikan bahwa Wa­ pres kemungkinan juga batal melakukan kunjungan kerja ke Gorontalo yang dijadwalkan Kamis (10/9).

Mengenai ketidakhadiran Kalla saat Presiden mengumumkan paket kebijakan, Sofjan menepis dugaan adanya ketidaksepakatan di internal pemerintah.

Menurut Sofjan, paket ke­ bijakan ini telah didiskusikan Presiden bersama Wapres dan para menteri.

“Lagipula itu kan hanya pe­ ngumuman saja, tidak perlu harus ada. Kemarin­kemarin su dah dibicarakan terus, beberapa hari sebelumnya sudah diskusikan soal paket kebijakan dengan presiden dan para menteri. Ini cuma pengumumannya saja,” ucap Sofjan.

Dioperasi Pasca General Check Up Dari sumber dihimpun, Wakil Presiden Jusuf Kalla terpaksa harus membatalkan sejumlah agendanya pada Rabu (9/9), karena faktor kesehatan. Wapres disarankan dokter pribadinya untuk istirahat, setelah melakukan general check up di RSCM. Wapres juga tidak hadir, saat Presiden Joko Widodo mengumumkan paket kebijakan ekonomi tahap pertama September 2015 di Istana Negara.

“Lucu ini ceritanya. Tadi bapak ke (UI) Salemba bedah buku.

Karena sudah di RSCM, sehingga dokter yang hadir menganjurkan cek kesehatan, sekaligus melihat peralatan dan blusukan di rumah

sakit,” jelas Jubir Wapres, Husain Abdullah dalam keterangannya.

Kesempatan saat berada di RSCM, kata Husain, Wapres sekaligus menyempatkan diri untuk check up.

“Bapak (JK) kan tahu sendiri, suka jalan dan praktis tidak ada waktu jeda. Kalau pun ada, biasanya malah dipakai buat olahraga, atau golf, ngobrol de­ ngan teman­temannya,” jelasnya.

Pada saat itu juga diman­ faatkan tim dokter untuk meng­ giring Kalla melakukan general check up. Apalagi, Ketua Tim Dok ter Kepresidenan Prof. Dr. Azis Rani, kata Husain, sudah lama ‘mengincarnya’, agar bisa observasi.

Hanya waktu ini saja, jelasnya, di tengah kesibukan Kalla, check up bisa dilakukan. Tim dokter khawatir, nanti tidak akan ada waktu lagi.

“Rupanya upaya dokter di RSCM berhasil, Pak JK akhirnya dilakukan observasi, sekaligus dimanfaatkan waktu buat istirahat hingga sore hari. Saya tidak tahu, apakah ada tindakan lanjutan dari dokter, karena saya tidak di RS sampai sorenya,” jelasnya.

Setelah itu, maka sejumlah agenda yang awalnya sudah dijadwalkan, dibatalkan. Ini terpaksa dilakukan, katanya, karena memang Kalla susah untuk diajak check up.

“Pak JK lebih suka kerja dan jalan ke berbagai daerah. Sam­ paikan ke teman­teman tak perlu khawatir,” tuturnya. (ant/kc/vv/dtc)

Jurnal Asia | Ant: Yudhi Mahatma

KemUDahan Dana Desa. Menko Perekonomian Darmin Nasution (kanan) berdiskusi dengan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro (kiri) saat memaparkan detail kebijakan untuk mengatasi pelemahan ekonomi global di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (9/9). Paket kebijakan tersebut antara lain membahas kemudahan pencairan dana desa, melindungi masyarakat berpendapatan rendah, serta menggerakkan ekonomi pedesaan.

Menteri Marwan:

Cukup selembar Kertas untuk Cairkan Dana Desa Jakarta | Jurnal asia Pencairan dana desa yang sempat tersendat kini harus segera digunakan desa. Pasalnya, pemerintah telah mengeluarkan surat Keputusan Bersama (sKB) tiga menteri tentang pencairan dana desa. sKB itu ditandatangani menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, menteri Dalam negeri Tjahjo Kumolo, dan menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi marwan Jafar.

Me n t e r i D e s a , P DT, d a n Transmigrasi Marwan Jafar me­ na gatakan, SKB tiga menteri akan menyederhanakan semua prosedur dana desa agar ringkas dan tidak berbelit­belit. “Saya ingin menyampaikan bahwa SKB tiga menteri tentang dana desa sudah selesai ditandatangani. Tidak ada alasan lagi bagi kabupaten atau kota untuk tidak menyalurkan dana desa ke rekening desa,” ujar Marwan, di Jakarta, Rabu (9/9).

Marwan menambahkan, SKB tiga menteri tentang Dana Desa sekaligus menekankan kepada desa­ desa agar segera menggunakan dana desa itu untuk program desa. “Tidak ada alasan juga bagi

desa­desa untuk tidak segera membelanjakan dana itu. Segera belanjakan dana desa dan jangan ragu­ragu karena justru kalua tidak dibelanjakan itu yang masalah,” tegasnya.

Menteri dari Pati, Jawa Tengah ini menegaskan bahwa pemerintah pusat sudah menata semua regulasi tentang dana desa. Saat ini proses dana desa tingga di kabupaten dan kota serta di desa­desa. “Kondisi ini harus saya sampaikan kepada semua pihak supaya pemerintah pusat tidak disalahkan terus me­ nerus. Dana desa prosesnya tinggal di kabupaten dan desa­desa,” tandasnya.

Marwan menambahkan, SKB

mengatur tentang tata cara penyaluran dana desa yang lebih sederhana. Bahkan ketentuan syarat harus memiliki Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) dan Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKPDes) bisa dipermudah bahkan ditiadakan.

“Dalam SKB itu diatur tata cara penggunaan dana desa. Adapun aturan mengenai RPJMDes dan RKPDes bisa menjadi tidak ada.

Tinggal APBDes saja yang masih menjadi aturan dan itu tidak banyak. Cukup satu lembar saja sudah beres,” ungkap Marwan.

Mengenai ketentuan tentang syarat adanya Peraturan Bupati (Perbup) dalam pencairan dan penggunaan dana desa, Marwan m e n e g a s k a n b a h wa d a l a m SKB tiga menteri diatur bahwa ketentuan ini disederhanakan.

Bahkan cukup berupa instruksi dari pusat maupun provinsi maka dana desa bisa digunakan.

“Mengenai Perbup dan Perwali itu kita sederhanakan juga menjadi direction langsung dari pusat dalam bentuk SKB tiga menteri.

Bentuknya cukup dengan instruksi­ instruksi saja,” tegas Marwan. (l6)

Pajak Rumah DKI Rp1 M Dihapus Jakarta | Jurnal asia Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana akan meng­ gratiskan biaya Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) bagi warga DKI Jakarta yang tinggal di Rumah Susun (Rusun) dan rumah warga yang berharga di bawah Rp1 miliar. Kebijakan ini dilakukan untuk memberi keadilan bagi seluruh warga yang hidup dengan ekonomi kelas menengah ke bawah.

Rencana tersebut pun di­ nilai baik. Namun, menurut pe­ ngamat perpajakan, Yustinus Prastowo, Pemda DKI Jakarta harus menyiapkan opsi peng­ ganti penghapusan pajak rumah di bawah Rp1 miliar. Hal ini dilakukan untuk menjaga pene­ rimaan pajak masih bisa optimal.

"Optimalisasi yang bisa dila­ kukan dengan peningkatan pajak, hiburan, kemudian pajak reklame, pajak hiburan, pajak restoran pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan

(BPHTB)," tutur Yustinus, Jakarta, Rabu (9/9).

Dirinya menilai, jika kebi­ jakan ini cukup positif. Pasalnya, lanjut Yustinus, ke bijakan ini sebagai perwujudan ke­ berpihakan konkret pemerintah terhadap beban masyarakat.

"Kondisi perekonomian saat ini kurang bagus. Saya kira kebijakan ini cukup positif sebagai bentuk keberpihakan konkret pemerintah terhadap beban masyarakat di tengah perekonomian saat ini,"ujarnya.

Sekedar informasi, Sebe­ lumnya, Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) me­ ngatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggratiskan biaya Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) apabila tagihannya di bawah Rp1 miliar. Menurutnya kebijakan ini dilakukan agar Pemprov DKI dapat memberi keadilan bagi seluruh warga yang hidup dengan ekonomi kelas menengah ke bawah. (oz)

Vitamin untuk Ekonomi .................................................................................................................................

3. Investasi bidang properti, dalam hal ini pemerintah memberi peluang besar in­ vestasi di properti.

Selain hal di atas, ada juga lima langkah yang juga dilakukan pemerintah sebagai pendukung.

“Kemudian ada juga yang termasuk kelompok meng ge­ rakkan ekonomi nasional,” kata Menko Perekonomian Darmin Nasution di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (9/9). Diantaranya adalah : 1. Kemudahan visa kunjungan dan aturan pariwisata 2. Elpiji untuk nelayan.

3. Stabilitas harga komoditas pa­ ngan khususnya daging sapi.

Caranya dengan memperluas cakupan perdagangan dan negara asal impor sapi, mau­ pun daging sapi, sehingga dapat menciptakan harga sapi atau daging sapi yang lebih kompetitif.

4. Percepatan pencairan dana desa. Hal ini untuk melindungi masyarakat berpendapatan rendah dan menggerakkan ekonomi pedesaan.

“Deregulasi ini adanya surat, ini regulasi untuk dana desa. SKB 3 menteri, Mendagri, Mendes, Menkeu membuat aturan dan penyederhanaan aturan dalam UU­nya dana desa baru bisa disalurkan kalau ada peraturan pedesaan,” katanya.

5. Raskin atau beras sejahtera (rasta). Ada tambahan untuk stok dua bulan.

“Deregulasi ini adanya surat, ini regulasi untuk dana desa. SKB 3 menteri, Mendagri, Mendes,

Menkeu membuat aturan dan penyederhanaan aturan dalam UU­nya dana desa baru bisa disalurkan kalau ada peraturan pedesaan,” katanya.

Selain, kebijakan yang ber­ tujuan menggerakan ekonomi, Darmin juga menjelaskan soal paket kebijakan yang terkait deregulasi atau perbaikan ber­ bagai regulasi.

1. Penguatan pembiayaan ekspor melalui national interest account.

“Regulasinya peraturan men­ teri keuangan tentang pe nu­ gasan kepada lembaga pem­ biayaan ekspor nasional. De­ re gulasinya, penerbitan KMK (keputusan menteri keuangan) mengenai pembentukan komite penugasan khusus ekspor. Komite ini yang anggotanya berasal dari beberapa kementerian/lembaga akan bertugas memastikan pe laksanaan national interest account berjalan efektif,” ujarnya.

2. Penetapan harga gas untuk industri tertentu di dalam negeri.

3. Pengembangan kawasan in­ dustri ini menyangkut per­ aturan menteri perindustrian.

4. Kebijakan memperkuat fungsi ekonomi koperasi. Regulasi ini, kata Darmin menyangkut kepmen koperasi & UKM. “Koperasi nggak lagi rancu fungsinya antara fungsi ekonomi dan sosial, tetapi berubah menjadi kuatnya fungsi ekonomi koperasi menjadi mitra UMKM di daerah.

Meningkatnya kemampuan per­ modalan meningkatkan sumber pembiayaan masyarakat, menjadi

trading house dalam mendukung UMKM untuk memproduksi ba­ rang kebutuhan masyarakat, industri, dan ekspor termasuk menciptakan produk­produk eko­ nomi kreatif yang mampu berdaya saing di level lokal, nasional maupun internasional,” tambah Darmin Langkah BI Selain Jokowi, paket kebijakan ekonomi juga diikuti Bank Indone­ sia (BI). Gubernur Bank Indone­ sia (BI) Agus Martowardojo juga mengumumkan 5 paket kebijakan Bank Indonesia September I. “Kami dari Bank Indonesia selaku otoritas moneter, juga menyampaikan kebijakan­ke­ bijakan yang kami keluarkan di September 2015. Kebijakan­ kebijakan yang kami keluarkan adalah kebijakan yang telah kami koordinasikan dengan pe­ merintah pusat dan otoritas terkait khususnya Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” kata Gubernur BI Agus Martowardojo, di Istana Negara, Rabu (9/9).

Dalam pengumuman kebija­ kan ini, hadir Ketua OJK Muliaman Haddad, Gubernur BI Agus Marto­ wardojo, Menteri ESDM Sudirman Said, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Mentan Amran Sulaiman, Mendag Thomas Lem­ bong, Sekretaris kabinet Pramono Anung Berikut 5 Paket Kebijakan Bank Indonesia September 2015 1. Memperkuat pengendalian inlasi dan mendorong Sektor rill sisi suplai perekonomian: Memperkuat koordinasi Tim Pengendali Inflasi (TPI) dan

Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), dalam rangka akselerasi dan implementasi roadmap pe­ ngendalian inlasi nasional dan daerah. Pada saat ini sudah ada 430 TPID di seluruh Indonesia dan sudah memiliki roadmap pengendalian inlasi. Bank Indo­ nesia ingin koordinasi akan dilakukan untuk implementasi pengendalian inlasi.

Memperkuat kerja sama eko­ nomi dan keuangan daerah, anta­ ra Bank Indonesia dan pemerintah pusat dan pemerintah daerah, untuk menyakinkan ekonomi dan keuangan di daerah agar bisa mempunyai gerak langkah yang baik mengikuti gerak langkah di pemerintah pusat, perlu dilakukan kerjasama antara Bank Indonesia dengan daerah.

2. Memperkuat stabilisasi nilai tukar rupiah.

Menjaga market confidence atas pasar valas (valuta asing) melalui pengendalian volatilitas melalui nilai tukar rupiah, Memelihara market conidence atas pasar Surat Utang Negara (SUN) melalui pembelian di pasar sekunder dengan tetap memperhatikan pada dampaknya akan ketersediaan SUN bagi inllow dan likuiditas rupiah di pasar uang.

3. Memperkuat pengelolaan likuiditas rupiah.

Mengubah mekanisme lelang Reverse repro SUN dari variable rate tender menjadi ixed rate tender. Menyesuaikan reverse repo SBN dan meminjam tenor dengan menerbitkan reverse repo SBN 3 bulan.

Mengubah mekanisme lelang Sertiikat Deposito Bank Indonesia (SDBI) dari Variable Rate Tender menjadi fixed rate tender dan menyesuaikan pricing SDBI serta SDBI tenor 6 bulan.

Menerbitkan kembali SBI ber­ te nor 9 bulan dan 12 bulan dengan mekanisme lelang ixed rate tender dan menyesuaikan pricing.

4. Memperkuat pengelolaan sup­ ply dan demand valas.

Menyesuaikan frekuensi lelang foreign dari dua kali seminggu jadi 1 kali seminggu Mengubah mekanisme lelang term deposit valas dari variable rate debt menjadi fixed rate tender. menyesuaikan pricing dan me mpe r panjang t e nor sam pai 3 bulan menurunkan batas pembelian valas dengan pembuktian dokumen underlying dari yang berlaku saat ini sebsar US$ 100.000 menjadi US$ 25.000 per nasabah per bulan dan me­ wajibkan pengunaan NPWP. Mempercepat persetujuan utang luar negeri bank dengan tetap memperhatikan azas kehati­ hatian.

5. Langkah­langkah lanjutan untuk memperdalam pasar uang.

Menyediakan fasilitas swap hedging untuk investasi in­ frasturktur dan sekaligus mem­ perkuat cadangan devisa, Menyempurnakan ketentuan tentang pasar uang yang men­ cakup seluruh komponen terkait pengembangan pasar antara lain instrumen pelaku dan in­ frastruktur. (dtf/ant)

Jepang Bakal Perketat Pemberian Suaka Tokyo | Jurnal Asia Di tengah banjir terbesar pengungsi sejak Perang Dunia II, yang memaksa Eropa menerima ratusan ribu pendatang, Jepang -yang pada tahun lalu hanya menampung 11 pencari suaka- berencana memperketat aturan pemberian suaka.

Rencana perubahan sistem imigrasi di Jepang di antaranya termasuk memulangkan pengungsi, mencegah pendaftaran berulang pencari suaka sama, dan penyaringan awal, kata pejabat Kementerian Kehakiman Hiroaki Sato pada Rabu.

Jika rencana itu diterapkan, Jepang akan menjadi negara semakin tidak ramah terhadap pengungsi, kata unjuk rasa sejumlah pegiat. Jepang saat ini menjadi salah satu negara maju paling sedikit menerima pengungsi, hanya 11 dari 5.000 pencari suaka di seluruh dunia pada 2014.

"Kami tidak berencana menaikkan atau mengurangi jumlah pengungsi

12

Lentera aSia

Kamis, 10 September 2015

ke Je pa ng. Re nc a na i t u ha nya bertujuan agar mereka yang benarbenar pengungsi dapat dimukimkan secepatnya," kata Sato, yang mengaku tidak mengetahui kapan perubahan tersebut akan diterapkan.

Pada Rabu, sekitar 100 warga asing, yang dilepaskan sementara dari penahanan untuk pendatang, berunjuk rasa di sekitar distrik pemerintahan Tokyo untuk menuntut pemberian visa pengungsi.

"Pemberian visa pengungsi sudah sangat sulit. Untuk membuat lebih sulit lagi adalah hal yang sangat kejam," kata Ali Jafari (54), warga asal Iran, yang mengaku datang ke Jepang sebagai pengungsi politik.

Pada Selasa, badan pengungsi PBB (UNHCR) memperkirakan bahwa 850.000 pendatang baru akan tiba di Eropa pada tahun ini, sebagian besar di antaranya merupakan pelarian perang dari Suriah.

Banjir besar pengungsi memaksa Uni Eropa untuk menerapkan kebijakan kuota minimal bagi masing-masing negara untuk menerima pendatang baru.

Namun, langkah kontras diambil oleh pemerintah di Jepang yang

Beras dari Kertas Beredar di Tiongkok

menilai bahwa berlindung dari perang bukan merupakan alasan yang kuat untuk mencari suaka. Hingga kini pemerintah setempat masih belum berencana untuk memperluas kriteria dengan memasukkan pelarian konlik, kata keterangan Sato.

Keketatan peraturan pemberian suaka dan jauhnya jarak Jepang dengan daerah konlik di Timur Tengah telah membuat warga Suriah jarang mencari suaka di negara tersebut, demikian sejumlah pakar kebijakan imigrasi menerangkan.

Menurut data dari pemerintah setempat, hanya 63 orang yang mendaftar untuk suaka di Jepang sejak 2011 lalu.

Tetapi di sisi lain, Jepang juga merupakan negara pendonor terbesar kedua di dunia untuk UNHCR sepanjang pertengahan pertama tahun ini, yaitu sebesar 167 juta dolar AS. Menurut para aktivis, kontribusi itu belum cukup bagi Jepang.

"Sebagai negara maju, Jepang menanggung kewajiban untuk melindungi orang-orang ini," kata Mitsuru Miyasako, kepala lembaga pembela hak asasi manusia Provisional Release Association in Japan. (ant)

Guangdong | Jurnal Asia Tiongkok kini sedang dilanda rumor beras kertas, setelah sempat dihebohkan dengan rumor beras plastik sebelumnya. Rumor beredarnya beras kertas itu bermula ketika pada awal pekan ini seorang perempuan yang berasal dari Provinsi Guangdong tengah menyantap makan siang bersama keluarganya.

Dilansir dari laman Shanghaiist, seorang perempuan yang diketahui memiliki nama depan Cai itu mengungkapkan, dia dan keluarga tidak menyadari ada yang aneh dengan menu makan siang mereka. Namun, keganjilan mulai muncul ketika hampir menghabiskan separuh nasi, tiba-tiba Cai merasa mengunyah bagian nasi yang cukup keras.

Dia kemudian memuntahkan kembali nasi yang telah dia kunyah untuk diperhatikan secara seksama. Usai diperiksa, Cai mengaku terkejut, karena terdapat beras yang terbuat dari kertas putih yang dilipat.

Kepada polisi, Cai mengatakan, beras itu dibeli dari toko yang berjualan di pinggir jalan. Penjual itu menjamin beras yang dijual tumbuh dari tanaman padi di desa tanpa menggunakan bahan pestisida apa pun. "Anda tahu, dia bukan seorang pembohong," kata

Jurnal Asia | Shanghaiist

DITEMUKAN beras kertas di Tiongkok.

Cai. Kenyataannya, Cai tertipu. Sebetulnya, bukan kali ini saja, rumor beras palsu merebak. Awal tahun ini juga muncul laporan, adanya beras plastik yang dijual di pasar Tiongkok. Bahkan, diduga beras itu telah menyebar di kawasan Asia.

Informasi dari situs Oryza.com, bila

beras telah tercemar bahan plastik akan sulit diolah ketika direbus. Bahkan, meski beras itu telah berubah menjadi bubur, wangi bau plastik terbakar bisa tercium dengan kuat.

Sama halnya dengan beras yang terbuat dari potongan kertas juga tidak bisa ditanak dengan baik saat dimasak. (isvan)

權勢如繩索， 綑綁身心， 不得自在。 KATA PERENUNGAN Even if he is fond of quoting appropriate texts, the thoughtless man who does not put them into practice hi m s e l f i s l ike c o w he rd counting other people’s cows, not a partner in the Holy Life : Biarpun banyak membaca kitab suci tetapi tidak berbuat sesuai dengannya; orang yang lengah ini tidak akan memperoleh pahala dari kehidupan suci bagaikan gembala sapi yang hanya menghitungkan peliharaan orang lain.

YAMAKA VAGGA I : 19

Kekuasaan bagaikan tambang yang melilit jasmani dan rohani, membuat diri tidak nyaman dan leluasa.

- Kata Perenungan Master Cheng Yen -

~ 摘錄自證嚴上人靜思語 ~

Senior Advisor Ir.paulus Rianta National

National Board National President: Ir. Bernard Njotoraharjo

Prof. Drg. Monang Panjaitan Prof. R. Parhusip

Tomy Lim

Ardian E. Kristanto

Vincent Wijaya

President Regional West I Teddy Soebarkat Pranoto

Vice President Regional I

Vece President Regional II

Secretary

Treasurer

Richard Saragih

General Secretary : Lukman Siregar

Treasurer I : Cristian Lau

Regional Director

Field Representative Director

Herbert Lim

Departemen Director Teaching & Training Youth Social Com.& Publication

: Apollo Talaumbanua : Hansen Teo : Berman Pasaribu Ang : Kent Ginting

VOIC Airlift & Landlift Prayer

: Kang Hang Ui : Paulus Rianta : Harrison Simatupang

Gunawan Aslim Dr. Maruahal Sinaga Wijaya oyong

Ramli Ally Andreas Gunawan Simon P. Ibrahim James Wong

Brisben Sirait I.L. Sihombing Dr. parbarita Sibarani

President Chapter Michael Yudha Medan Deli Chapter

Halomoan Ho

Hasiolan Sidabutar Medan Samaritan Chapter

Rudy Hendrawan

Fong Tat Tjiong

Youth Pro Teladan Chapter

Irsan

Youth Pro Chapter

Binjai Chapter

Mandarin Chapter

Saurta Sipayung

Harry Sujitno

Sukoso

Darwin Saragih

Daniel G. Tobing

Eko Tampubolon

Suwanto Zulkie (Afie) Medan Polonia Chapter

Ropin Sigalingging

Medan Griya Chapter

Medan Crown Chapter

Griya Brayan Chapter

Medan Timor Chapter

Jatimas Chapter

Crown Perbaungan

Crown Lubuk Pakam

Jarmen Sijabat

Radiel panjaitan

Hendri Tarigan

N. Edison Tarigan

Irwan Simatupang

Dr. Mario Sitepu

Jonni Sinaga Siantar Victory Chapter

Crown L. pakam Victory

Crown Pantai Cemin

Karo Tiga panah Chapter

Karo kabanjahe Chapter

P. Siantar Chapter

Siantar pelangi Chapter

Ronald Damanik

Abel Siregar

Eddy Azali

Hermanto

Satya Mewengkang

Henry Sarumaha

Siantar Joy Chapter

Kisaran Chapter

Banda Aceh Chapter

Sabang Chapter

Fery

Padang Chapter

Nias Selatan Chapter

Niko Ng

Youth Pro padang Chapter

dan segenap Anggota FGBMFI

Youth Pro Nias Selatan Chapter

Arifin Gan

Gunung Sitoli Chapter

13

Kamis, 10 September 2015

SP RT Klasemen Sementara Kualiikasi Euro 2016 Grup A No. Tim M M S K SG 1 Islandia 8 6 1 1 15-3 2 Rep Ceko 8 6 1 1 16-10 3 Turki 8 3 3 2 11-9 4 Belanda 8 3 1 4 13-10 5 Latvia 8 0 4 4 4-16 6 Kazakhstan 8 0 2 6 5-16

P 19 19 12 10 4 2

Grup E No. Tim 1 Inggris 2 Swiss 3 Slovenia 4 Estonia 5 Lithuania 6 San Marino

M 8 8 8 8 8 8

M 8 5 4 3 3 0

S 0 0 0 1 0 1

K 0 3 4 4 5 7

SG 26-3 16-8 15-10 4-6 6-14 1-27

P 24 15 12 10 9 1

Grup B No. Tim 1 Wales 2 Belgia 3 Israel 4 Bosnia 5 Siprus 6 Andorra

M 8 8 8 8 8 8

M 5 5 4 3 3 0

S 3 2 1 2 0 0

K 0 1 3 3 5 8

SG 9-2 17-3 14-9 12-10 12-13 3-30

P 18 17 13 11 9 0

Grup F No. Tim M 1 Irlandia Utara 8 2 Romania 8 3 Hungaria 8 4 Finlandia 8 5 Kep Faroe 8 6 Yunani 8

M 5 4 3 3 2 0

S 2 4 4 1 0 3

K 1 0 1 4 6 5

SG 12-6 7-1 6-4 7-8 5-12 2-8

P 17 16 13 10 6 3

Grup C No. Tim 1 Spain 2 Slovakia 3 Ukraina 4 Belarus 5 Luksemburg 6 Makedonia

M 8 8 8 8 8 7

M 7 6 5 2 1 1

S 0 1 1 1 1 0

K 1 1 2 5 6 7

SG 18-3 13-5 12-3 7-14 4-19 6-15

P 21 19 16 7 4 3

Grup G No. Tim 1 Austria 3 Rusia 2 Swedia 4 Montenegro 5 Liechtenstein 6 Moldova

M 8 8 8 8 8 8

M 7 4 3 3 1 0

S 1 2 3 2 2 2

K 0 2 1 3 4 5

SG 16-3 17-4 10-5 8-8 2-14 3-10

P 22 14 12 11 5 2

Grup D No. Tim 1 Jerman 2 Polandia 3 Rep Irlandia 4 Skotlandia 5 Georgia 6 Gibraltar

M 8 8 8 8 8 8

M 6 5 4 3 2 0

S 1 2 3 2 0 0

K 1 1 1 3 6 8

SG 22-7 29-7 17-5 14-10 5-14 2-46

P 19 17 15 4 6 0

Grup H No. Tim 1 Italia 2 Norwegia 3 Kroasia* 4 Bulgaria 5 Azerbaijan 6 Malta

M 8 8 8 8 8 8

M 5 5 4 2 1 0

S 3 1 3 2 3 2

K 0 2 1 4 4 6

SG 11-5 10-8 16-5 7-9 6-13 3-13

P 18 16 15 8 6 2

Hasil Pertandingan Kualiikasi PD Zona Asia Selasa (8/9) Grup A Malaysia vs Arab Saudi (Batal) Palestina 0 - 0 UAE Grup B Bangladesh Tajikistan

0 - 4 Jordania 0 - 3 Australia

Grup C Maldives Hong Kong

0 - 3 China 2 - 3 Qatar

Grup D Guam India

0 - 0 Oman 0 - 3 Iran

Grup E Kamboja Afghanistan

0 - 6 Syria 0 - 6 Jepang

Grup F Taiwan Thailand

1 - 2 Vietnam 2 - 2 Iraq

Grup G Laos Lebanon

0 - 2 Kuwait 0 - 3 Korsel

Grup H Yaman

0 - 4 Bahrain

* Kroasia masih harus menunggu keputusan komisi disiplin UEFA Grup I No. Tim 1 Portugal 2 Denmark 3 Albania 4 Armenia 5 Serbia*

M 6 7 6 7 6

M 5 3 3 0 1

S 0 3 2 2 1

K 1 1 1 5 4

SG 8-4 8-4 7-3 5-11 5-11

P 15 12 11 2 1

* Serbia dihukum pengurangan 3 poin

Kualiikasi Euro 2016 Rabu (9/9) Grup C Belarus Makedonia Slovakia

2 - 0 Luksemburg 0 - 1 Spanyol 0 - 0 Ukraina

Grup E Inggris Lithuania Slovenia

2 - 0 Swiss 2 - 1 San Marino 1 - 0 Estonia

Inggris 2 - 0 Swiss

Grup G Liechtenstein 0 - 7 Rusia Moldova 0 - 2 Montenegro Swedia 1 - 4 Austria

Inggris Sempurna

Friendly Match Rabu (9/9) Nigeria Zambia Afsel Ekuador Venezuela Kolombia USA Kosta Rica Argentina

2 1 1 2 1 1 1 1 2

-

0 1 0 0 1 1 4 0 2

Niger Gabon Senegal Honduras Panama Peru Brazil Uruguay Meksiko

Rooney Catat Rekor

London | Jurnal Asia Inggris berhasil mempertahankan kesempurnaan usai meraih kemenangan 2-0 atas Swiss di Stadion Wembley, Rabu (9/9) dinihari WIB kemarin.

ATATAN sempurna itu bertambah manis dengan berhasilnya Wayne Rooney memecahkan rekor gol Sir Bobby Charlton setelah mencetak gol ke-50 bagi The Three Lions. Gol tersebut diciptakan ‘Wazza’ lewat titik putih jelang akhir pertandingan untuk mengunci kemenangan Inggris yang sebelumnya

C

telah unggul lebih dulu lewat kaki Harry Kane yang masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua.

Pada laga tersebut, meski sudah memastikan tiket lolos ke putaran inal Euro 2016, Roy Hodgson tetap memainkan mayoritas pemain utama timnya.

Laga belum genap satu menit, gelandang Inggris Fabian Delph harus terkapar akibat mengalami masalah hamstring. Ia pun lantas digantikan oleh Ross Barkley.

Rooney dkk cukup mendominasi jalannya laga, beberapa peluang pun acap kali didapatkan, namun sayang mereka tak kunjung mampu mencetak gol hingga paruh pertama usai.

Usai jeda, Inggris seperti menurunkan intensitas serangan. Mereka masih berusaha mencari ritme permainan, sedangkan pertahanan Swiss tetap solid seperti di babak pertama.

Hodgson akhirnya melakukan perubahan strategi di menit 57 dengan memasukkan striker Harry Kane menggantikan Jonjo Shelvey.

Keputusan Hodgson terbukti tepat karena 10 menit berselang

Susunan Pemain : Inggris: Hart; Clyne (Stones 68’), Cahill, Smalling, Shaw; Milner, Shelvey (Kane 57’), Delph (Barkley 3’); Oxlade-Chamberlain, Sterling, Rooney.

Swiss: Sommer; Lichtsteiner, Klose, Schar, Rodriguez; Xhaka, Inler, Behrami (Dzemaili 79’); Shaqiri, Stocker (Seferovic 72’), Drmic (Embolo 63’).

Kane sukses memecah kebuntuan lewat golnya memanfaatkan assist brilian Luke Shaw.

Swiss sempat memiliki kesempatan untuk membalas. Sayang usaha Xherdan Shaqiri lewat tendangan kerasnya masih melebar dari sasaran.

Inggris mendapat

hadiah penalti di menit 84 usai Raheem Sterling dijatuhkan Granit Xhaka di kotak terlarang.

Rooney yang dipercayakan melakukan eksekusi tak menyianyiakan kesempatan tersebut untuk mencatatkan rekor pribadinya.

Tendangan kerasnya tak mampu dibendung oleh penjaga gawang, Yann Sommer. Dengan gol itu, Rooney sudah mencetak 50 gol dengan jersey Three Lions sekaligus menjadi rekor terbanyak sepanjang masa Inggris yang sebelumnya dipegang Sir Bobby Charlton dengan catatan 49 gol. (goal/aspan)

Jon Fearn

10 Pemain Bergaji Termahal di Liga Premier Manchester | Jurnal Asia Manusia memang terlahir sama dengan lainnya. Tapi ketika kita bicara soal Liga Premier, hal itu kelihatannya semu.

Bagaimana tidak? Ketika ratarata gaji pemain di kompetisi paling bergengsi Inggris tersebut ‘hanya’ £44,000 (± Rp 960 juta) per pekannya, Wayne Rooney yang notabene merupakan salah satu pemain di liga tersebut menerima enam kali lipat lebih besar yaitu £260,000 (± Rp 5,5 miliar).

Seperti dilansir Daily Mail, dengan gaji sekarang ini, Rooney akan mendapat total £73 juta (± Rp 1,55 triliun) hingga kontraknya bersama Manchester United selesai.

Berada di bawah Rooney adalah striker asal Argentina, Sergio Aguero, yang kini berkostum Manchester City.

Disebutkan bahwa Aguero memiliki penghasilan yang hampir sama dengan Rooney pada musim lalu, meski sebagian dari pemasukannya itu berasal dari bonus.

Berikut daftar pemain dengan penghasilan tertinggi di Liga Premier

Inggris yang hampir kesemuanya didominasi pemain bintang Manchester United, Manchester City dan Chelsea. (aspan) No. Pemain

Klub

Gaji/pekan

1.

Wayne Rooney (Man Utd) £260,000 (Kontrak 5 tahun sejak 2014)

2.

Sergio Aguero (Man City) £240,000 (Kontrak 5 tahun sejak 2014)

3.

Yaya Toure (Man City) £240,000 (Kontrak 4 tahun sejak 2013)

4.

Eden Hazard (Chelsea) £220,000 (Kontrak 5 tahun sejak 2015)

5.

David Silva (Man City) £200,000 (Kontrak 5 tahun sejak 2014)

6.

Mesut Ozil (Arsenal) £190,000 (Kontrak 5 tahun sejak 2015)

7.

Raheem Sterling (Man City) £180,000 (Kontrak 5 tahun sejak 2015)

8.

Cesc Fabregas (Chelsea) £170,000 (Kontrak 5 tahun sejak 2014)

9.

Kevin De Bruyne (Man City) £170,000 (Kontrak 6 tahun sejak 2015)

10. John Terry (Chelsea) £160,000 (Kontrak 1 tahun sejak 2015) * Semua perhitungan belum termasuk pajak dan bonus yang mungkin diterima pemain.

Eva Carneiro

Eva Carneiro

Segera Gugat Chelsea London | Jurnal Asia Mantan dokter tim Chelsea, Eva Carneiro, yang saat ini digusur Mourinho dikabarkan akan melakukan tuntutan hukum terhadap klub. Wanita berusia 41 tahun itu sudah tak bekerja di Liga Premier lagi sejak keputusannya untuk melakukan perawatan terhadap Eden Hazard berlawanan dengan keinginan Mourinho.

Pelatih yang beranggapan bahwa cedera Hazard tidak serius menganggap bahwa gelandang asal Belgia itu tidak harus dibopong keluar lapangan sehingga Chelsea harus bermain dengan sembilan pemain saat itu, tidak mengizinkannya untuk menghadiri sesi latihan tim baik di Cobham maupun di hotel.

Carneiro dan terapis klub, Jon Fearn, yang kemudian disuspend sejak hasil imbang 2-2 dengan Swansea tersebut sangat berharap bisa kembali duduk di bench Chelsea.

Tempat itu sudah menjadi bangku kerjanya sejak direkrut Andre Villas-Boas sebagai dokter kepala tim empat tahun lalu.

Kasus ini akan diselidiki oleh komite medis FIFA, Jumat (11/9)

mendatang.

Jika klub tetap tidak mengembalikan posisinya dalam waktu dekat, Carneiro akan segera melayangkan gugatannya terhadap klub dan bisa dipahami bahwa keseksiannya mungkin akan menjadi kunci kasus tersebut.

Dia menuduh Mourinho sudah menyebutnya sebagai sekretaris pada keterangan usai laga tersebut.

Mourinho, yang harus kehilangan Thibaut Courtois pada laga tersebut menuduh Carneiro dan Fearn seharusnya menyadari bahwa membopong Hazard keluar lapangan akan membuat timnya hanya akan bermain dengan delapan pemain selain penjaga gawang.

“Bahkan jika kau seorang penyemir, dokter atau sekretaris di bench, kau harusnya mengerti tentang pertandingan. Jelas terlihat bahwa dia (Hazard) tidak mengalami cedera serius. Dia hanya kelelahan dan tim medis saya terlalu naif dan membuat kami hanya bermain dengan delapan orang,” ujar Mourinho ketika itu. (aspan)

olahraga

Kamis, 10 September 2015

14 KEA PSSI Kota Tanjungbalai Terbentuk

Novak Djokovic

AS Terbuka 2015

Semiinal ke-9 Djokovic

New York | Jurnal Asia Setelah harus bermain empat set di dua partai terakhirnya di AS Terbuka 2015, Novak Djokovic bersiap menghadapi laga yang tak kalah sulit menghadapi Marin Cilic sang juara bertahan.

Untuk kali kedua secara be­ runtun, petenis Serbia Novak Djokovic harus kembali terlibat pertarungan empat set di AS Terbuka 2015. Unggulan perta­ ma itu pada akhirnya menang 6­1, 3­6, 6­3, dan 7­6(2) atas Feliciano Lopez, yang menjadi unggulan 18 asal Spanyol. Bagi Djokovic ini merupakan semiinal AS Terbukanya yang kesembilan secara berturut­turut.

Djokovic mengawali pertan­ dingan, Rabu (9/9), de ngan bagus. Pada set pertama ia langsung membuat dua break secara berurutan pada game dua dan empat untuk memimpin 4­0. Setelah 25 menit, Djokovic merebut set ini.

Lopez memperlihatkan per­ lawanan lebih alot di set kedua.

Momentum kebangkitannya

lahir di game dua set ini setelah mematahkan servis Djokovic.

Hal itu menjadi pembeda di set ini setelah pada game sembilan Lopez menutup set kedua dalam 41 menit usai memaksimalkan servisnya.

Tidak ingin lawan terus me­ rajalela, Djokovic merespons di awal set ketiga. Pada game dua ia berhasil mematahkan servis Lopez untuk memimpin 2­0. Pada game tujuh set ini Lopez, yang sedang tertinggal 2­5, gagal memanfaatkan break point. Di game sembilan Djokovic pun akhirnya memastikan ke­ menangan di set ketiga lewat sebuah love game dalam set yang cuma berjalan 38 menit.

Set empat berjalan alot de­ ngan kedua petenis sama­sa­ ma mam pu menjaga servis­ nya. Walhasil pertandingan pun me ma suki tie­break setelah ke duanya berimbang sampai ke dudukan 6­6. Di tie­break Djokovic meraih poin demi poin untuk menang 7­2 sekaligus me­ nyudahi permainan, yang pada set ketiga ini berjalan 55 menit.

“Lopez salah satu pemain langka yang benar­benar me­ mainkan serve and volley setelah servis pertama dan kedua. Ia juga punya servis yang amat keras,” sebut Djokovic.

Dengan demikian Djokovic pun lolos ke semiinal walaupun kembali harus memainkan partai empat set, setelah di babak keempat lalu juga kehilangan set kedua atas Roberto Bautista Agut, padahal sampai babak ketiga Djokovic tak pernah kehilangan set. Di babak empat besar Djokovic akan berhadapan dengan unggulan sembilan seka­ ligus juara bertahan Marin Cilic.

Sejauh ini Djokovic unggul rekor pertemuan 13­0 dengan Cilic meskipun tahu laga nanti akan tetap berjalan sengit.

“Cilic sudah lama tidak ka­ lah di sini, 12 pertandingan berturut­turut, jadi aku yakin ia merasa percaya diri. Aku sangat mengenalnya. Aku sudah se­ ring menghadapinya. Aku tahu apa yang harus dilakukan dan aku berharap bisa menjalankan rencanaku sendiri,” kata Djo­ kovic.

Namun, rekor kemenangan beruntun tersebut tidak mem­ buat Djokovic gentar. Petenis berusia 28 tahun tersebut men­ coba untuk tetap tenang, dan berusaha memanfaatkan kele­ mahan yang dimiliki oleh Cilic.

“Saya yakin Cilic merasa per­ caya diri. Dia memenangkan pertandingan hari ini dengan lima set yang sangat dramatis

sekaligus membuktikan dia siap bermain di turnamen ini,” ujar Djokovic.

Cilic sendiri melaju ke se­ miinal usai menyingkirkan JoWilfred Tsonga. Petenis asal Kroasia harus bertarung lima set untuk bisa menundukkan petenis asal Prancis tersebut.

Cilic menang dengan skor 6­4, 6­4, 3­6, 6­7 (3), 6­4. Cilic membuang percuma keunggulan dua set dan empat match point pada pertandingan tersebut.

Setelah menghabiskan 3 jam dan 59 menit, menorehkan 29 ace, 63 winner, dan 37 un­ forced error, Cilic akhirnya bisa menyingkirkan Tsonga. Tsonga sendiri tampil buruk di dua set pertama, sebelum akhirnya memperbaikinya di dua set berikutnya.

“Meskipun saya gagal me­ manfaatkan set ketiga dan keempat, saya tidak me ning­ galkan rencana awal saya se­ sungguhnya. Atmosfer di sini juga luar biasa. Jo sendiri juga luar biasa,” ujar Cilic.

Repotnya Serena Di sektor wanita, Serena Williams mencapai semiinal usai perjuangan berat menghadapi kakaknya sendiri, Venus Wil­ liams. Berikutnya Serena akan menghadapi petenis veteran

yang baru akan menjalani de­ but di babak empat besar grand slam, Roberta Vinci, non­ung­ gulan yang berusia setahun lebih muda darinya.

“Ini merupakan sebuah mo­ men yang benar­benar bagus. Ia merupakan petenis tertangguh yang perna aku hadapi dalam hidupku dan ia merupakan orang terbaik yang aku tahu. Aku tadi harus menghadapi teman baikku sendiri dan dalam benakku juga pesaing paling tangguh di tenis putri, jadi ini merupakan sebuah hari yang berat,” kata Serena.

Itu merupakan kali kedua Serena, unggulan pertama, kehilangan set di AS Terbuka kali ini setelah di babak ketiga lalu sempat ketinggalan satu set lebih dulu dari wild card Bethanie Mattek­Sands.

Keberhasilan Serena me­ nembus empat besar mem­ buatnya masih berpeluang men­ jadi petenis kelima yang sapu bersih empat grand slam dalam satu tahun kalender. Berpeluang menambah koleksi titel grand slamnya jadi 22, menyamai rekor Stefi Graf di era Open, Serena juga punya kans menjadi petenis putri pertama di era Open yang menjuarai tujuh turnamen AS Terbuka. (dc-vv-ant)

Popnas 2015

Tanpa Dua Andalan, Bulutangkis Sumut Coba Realistis Medan | Jurnal Asia Dua pebulutangkis putri Su matera Utara dipastikan absen di pentas Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2015 di Bandung Jawa Barat pada 9­19 September 2015.

Keduanya, Enzi Safira dan Yulira, tak bisa memperkuat Sumut karena tengah menjalani pelatnas Cipayung untuk mem­ perkuat timnas Indonesia pada kejuaraan dunia bu lutangkis tingkat junior.

“Kita berusaha untuk meraih medali saja dulu, sebab pemain yang kita andalkan tahun ini tidak bisa ikut Popnas karena

mewakili Indonesia mengikuti kejuaraan dunia tingkat junior, seperti Enzi Saira dan Yulira.

Tanpa kehadiran mereka secara otomatis berpengaruh juga pada kekuatan tim kita tahun ini,” ujar pelatih Bulutangkis Popnas, Hendra Gunawan, kemarin.

Dia mengatakan, Popnas tahun ini, cabor bulutangkis Sumut berkekuatan delapan atlet, masing­masing empat atlet putera dan empat puteri.

Untuk putra mereka adalah Wiranto, M Fadlan, M Anas, dan Fajar Ramadhan. Sementara Putri, Aldika Vanisha Gea, Sekar

Diah Ayu, Adelia Safrita, dan Nadia Fanita. “Mereka sebagian berasal merupakan pemain Popwil 2014 lalu, sedangkan yang sudah tamat sekolah kita alihkan ke Porwil, “ jelasnya.

Ia menyenbutkan, para atlet akan bertanding di kategori beregu dan perorangan. Se­ dangkan kans ada pada nomor tunggal putra melalui Wiranto, sedangkan Putri Aldika Vanisha Gea dan Adelia Safrita yang akan bermain di nomor tunggal dan ganda.

“Putra dan putri cukup ada peluang, kita akan berusaha semaksimal mungkinlah untuk

meraih medali,“ ujarnya.

Dia menambahkan, sebelum­ nya pada Popnas 2013 lalu, ca­ bor bulutangkis mampu meraih dua medali perak. Sedangkan tahun ini, ia targetkan ha nya meraih medali saja. Apa lagi, sejak Mei 2015 para pe main mengikuti Training Centre di bawah asuhan pelatih Hendra Gunawan dan Rahmat. Ditanya tentang saingan tahun ini, DKI Jakarta, Jateng, Jawa Timur dan Jawa Barat merupakan saingan terberat.“Kita akui DKI, Jateng, jatim, dan Jabar masih menjadi saingan kita setiap tahun, “ tambahnya.

Namun, ia akan berusaha mengatur strategi agar bisa meraih kemenangan melawan tim lain. Apalagi, untuk kategori beregu ia akan memnggunakan strategi mengacak komposisi pemain, dan berusaha mencuri poin dari sejumlah nomor.

Pada Popnas 2015, cabor bulutangkis mempertandingkan tiga nomor, yakni dua nomor tunggal dan satu nomor ganda.

Sedangkan untuk total medali yang diperebutkan sejumlah 7 medali, emas, dengan rincian beregu 2 medali emas, dan tunggal 5 medali emas. (bambang nl)

Jepang Super Series

Tunggal Putra Indonesia Buat Kejutan di Babak Pertama Tokyo | Jurnal Asia Ihsan Maulana Mustofa membuat kejutan di babak pertama Jepang Super Series dengan mengalahkan pemain Jerman, Marc Zwiebler. Di pertandingan lain, Tommy Sugiarto juga melenggang ke babak kedua.

Bermain di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Rabu (9/9), Ihsan menang atas Zwiebler yang merupakan pemain senior. Pemain yang besar di PB Djarum Kudus itu harus melewati pertarungan tiga gim atas Zwiebler 21-15, 18­21 dan 21­18 selama satu jam delapan menit.

“Hari ini cuma main yakin saja. Kalau dari target sebenarnya hanya ingin mengeluarkan permainan terbaik, biar lebih percaya diri.

Kunci kemenangan saya main nothing to lose saja, fokus per poin,” kata Ihsan.

“Tadi di lapangan masih sering emosi, padahal untuk level pertandingan seperti ini saya harusnya bisa lebih sabar.

Saya malah nggak sabar, pengen buru­buru matiin

lawan, tapi malah mati­mati sendiri. Gim ketiga hampir kecolongan. Dia mainnya berubah, jadi mempercepat permainan, saya malah panik. Padahal kalau saya main tenang saya pasti bisa langsung menang, nggak harus kecolongan tujuh poin.”

Selanjutnya di babak dua, Ihsan akan berhadapan dengan pemain Hong Kong, Hu Yun. Kedua pemain ini tercatat belum pernah berhadapan, namun Ihsan tetap optimistis bisa melanjutkan kemenangan.

“Hu Yun pemain yang cukup berumur.

Kalau dari segi power dia pasti ada, cuma secara isik saya harusnya lebih unggul. Tapi melihat dari babak kualiikasi kemarin,

sebenarnya isik saya juga sudah banyak terkuras. Yang penting bisa main yang terbaik aja dulu,” imbuh dia.

Di laga lain, Tommy juga memastikan tiket ke babak kedua. Dia mengalahkan Hsu Jen Hao, Taiwan, 21-10 dan 21­17. Tommy sempat dibuat susah pada awal gim kedua. Ia sempat tertinggal 3­10, 7­14 dan 10­16, sebelum akhirnya menyalip perolehan angka.

Ihsan Maulana Mustofa

Tunggal putra lainnya, Dionysius Hayom Rumbaka juga sudah memastikan langkah ke babak kedua.

Hayom lolos putaran kedua meski harus bertarung tiga gim. Ia mengalahkan pemain Thailand, Tanongsak Saensomboonsuk dengan skor 24­22, 15­21, 21­14 dalam pertarungan berdurasi satu jam lima menit.

Kemenangan itu menjadi kemenangan kedua Hayom atas Tanongsak.

Hasil positif pertama atas Tanongsak dibukukan Hayom pada Korea Terbuka tahun lalu.

Hayom sekaligus memanfaatkan situasi itu dalam duel kali ini.

Hayom akan berjumpa dengan unggulan keenam dari Taiwan, Chou

Tien Chen, di babak kedua.

Statistik menunjukkan, kedua pemain pernah saling kalah menang dengan skor 1­1. “Saya akan berusaha semaksimal mungkin demi mengamankan posisi di Olimpiade tahun depan,” kata Hayom. Hasil berbeda dipetik Febe. Tunggal putri eks pelatnas itu dihentikan Bae Yeon Ju dari Korea Selatan dengan skor telak, 16­21, 13­21 hanya dalam waktu 38 menit. Kekalahan Febe sekaligus membuat wakil tunggal putri Indonesia habis. Linda Wenifanetri mundur sebelum menjalani pertandingan karena diare.

Sementara itu, wakil­ wakil Indonesia di nomor ganda masih melaju mulus.

Diketahui, Ahsan/Hendra dan Praveen/Debby sukses melewati babak pertama dengan mulus. Begitu juga di nomor ganda campuran, dimana Tontowi/Liliyana dan Angga/Ricky meraih kemenangan mudah untuk melaju ke babak kedua. (dc-ant)

Tanjungbalai | Jurnal Asia Tomi Sutara Sitorus resmi menjabat Ketua Komite Eksekutif Asosiasi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (KEA­PSSI) Kota Tanjungbalai, berdasarkan SK Asosiasi PSSI Sumut Nomor Skep/015/ASPROVSU/ASKOT/ KH/VIII/2015.

Menurut Tomi, pihaknya telah melakukan audiensi ke Dispo­ rabudpar dan menyerahkan Surat Keputusan (SK) Asosiasi PSSI Provinsi Sumatera Utara tentang Pengukuhan KEA­PSSI Tanjungbalai hasil Muscablub 15 Agustus 2015 lalu.

Ia menjelaskan, dalam au­ densi itu dilaporkan langkah pertama yang ingin dilakukan adalah pelantikan pengurus yang dijawalkan pada 5 Oktober 2015. Program selanjutnya, memperivikasi club­club se­ pakbola dan menggelar kom­ petisi antar klub yang ada di daerah setempat.

“Kompetisi itu merupakan sarana pembinaan dan mencari bibit yang berpotensi untuk direkrut menjadi atlit sepakbola andalan Kota Tanjungbala,” katanya di Tanjungbalai, Rabu (9/9).

Tomi juga berharap men­ dapat dukungan semua ka­ langan, terutama pemerintah dae rah, Komite Olahraga Nasional Indonesia/KONI dan se luruh pengurus KEA­PSSI Tan jung balai. Sebab, tanpa dukungan seluruh pihak pem­ bi naan dan pengembangan sepakbola tidak bisa maksimal dilakukan. “Kami mengajak se­

mua elemen masyarakat agar mau bekerjasama memajukan olahraga sepakbola di kota ini,” ujarnya.

Berdasarkan SK Asosiasi PSSI Sumut Nomor Skep/015/ ASPROVSU/ASKOT/KH/ VIII/2015, KEA­PSSI Tanjung­ balai dilengkapi Wakil Ketua M Irvan Pri Haswan. Lima orang Anggota Komite Eksekutif yaitu, Ismail, Irwan Sirait, Gimin Sima tupang, Martin dan Abdul Chlik Lubis. Pengurus harian yakni,Sekretaris Dedi Ismadi dan Bendahara Syuhada.

Kepala Disporabudpar Kota Tanjungbalai, Haii, menyambut baik terpilihnya kepengurusan KEA­PSSI. “Kami menyambut baik dan siap bekerja sama dengan pengurus KEA­PSSI, untuk memajukan olahraga sepakbola di Tanjungbalai,” ujarnya.

Dikatakannya, sepakbola sangat disenangi banyak pihak, sehingga untuk pengembangan­ nya perlu pe nanganan serius dari orang­orang yang peduli terhadap olahraga tersebut.

Diharapkan pengurus KEA­PSSI yang baru, bisa bersinergi de­ ngan Pemerintah Kota dalam membina dan mengembangkan sepakbola di Kota Tanjungbalai.

“Pengurus KEA­PSSI yang baru hendaknya benar­benar serius melakukan pembinaan terhadap sejumlah club sepakbo­ la di daerah ini. Pemerintah kota menyambut baik dan siap memfasilitasi kebutuhan yang diperlukan,” kata Haii. (rahman khalid)

Popnas 2015

Basket Bidik Tiket Lolos ke Semiinal Medan | Jurnal Asia Tim Bola Basket Putra Sumut menjadi andalan pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2015 yang berlangsung di Bandung Jawa Barat pada 9-19 September 2015. Tim yang merupakan peraih medali emas pada Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) Sumatera 2014 di Jambi, ditargetkan dapat lolos ke babak semiinal.

Menurut asisten manager cabor basket Popnas Sumut, Herijanto, mengatakan mengacu pada Kejur­ nas U-16 tahun dan PON remaja 2014 lalu, tim putra berpeluang lolos karena sebagian besar masih diperkuat oleh pemain yang turun di ajang tersebut.

“Tahun ini mudah­mudahan tim putra kita targetkan lolos ke partai semiinal. Sedangkan untuk putri kita tidak targetkan apa­apa karena masih usia dini, dan kita anggap menambah jam terbang anak­anak,” ujarnya kemarin.

Pria yang juga menjabat Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Per satuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Sumut ini menjelaskan, pada Pop­ nas 2015 cabor basket Sumut berkekuatan 24 orang, masing­ masing 12 putra dan 12 putri. Pada

Popnas 2013 di Jakarta lalu, tim putra Sumut gagal melaju ke babak semifinal usai dikalahkan Banten untuk perebutan runner up Pool.

Karena itu, Popnas tahun ini, Perbasi Sumut menargetkan tim Putra lolos ke babak semiinal.

“Kita persiapan pelatda sejak Mei, dan tim putra menjalani TC selama 10 hari penuh. Mudah­Mudahan ini menajdi persiapan yang baik dan matang untuk meorehkan prestasi bagi atlet pelajar,” tambahnya.

Dijelaskannya, untuk saingan tim di kategori putra dan putri bakal datang dari tuan rumah Jawa Barat, DKI, dan Jawa Tengah yang memang diakuinya memiliki persiapan yang cukup matang dalam Popnas.

“Kita prediksi saingan tentu akan datang salah satunya dari tuan rumah Jawa Barat, lalu DKI Jakarta dan Jawa tengah. Untuk Putri saya rasa juga tidak jauh beda, sebab mereka memang punya persiapan yang lebih matang,” tambahnya.

Dirincikannya, tim putra di­ perkuat oleh sejumlah sekolah di Kota Medan seperti SMA Sutomo Medan, Metodhist I dan II, Wahidin, dan Huyata Dharma. Sedangkan tim putri didominasi dua sekolah yakni Sutomo dan Wahidin. (bambang nl)

Wushu Target Juara Umum Pra PON Medan | Jurnal Asia Wushu Sumatera Utara me­ ngemban misi mempertahankan juara umum di ajang Pra PON di Bandung Jawa Barat pada 22-26 September 2015 mendatang. Namun begitu, kekuatan atlet wushu DKI Jakarta tetap diwaspadai.

Pelatih Wushu Sumut, Sandry Liong, mengatakan sejauh ini per­ siapan Pra PON untuk cabor Wushu berjalan baik, dan telah terpilih 100 persen atlet, dengan jumlah 24 orang, masing­masing 13 atlet pada nomor taulo dan 11 atlet pada nomor Sanda.

“Sejauh ini persiapan tim whusu kita masih sesuai dengan program yang diatur dari awal. Apalagi mereka tidak pernah putus dalam latihan karena sering mengikuti even nasional dan kejuaraan dunia.

Terlebih dalam minggu ini yang sangat mengerikan bagi kami karena Pra PON yang semakin dekat, ditambah permainannya sangat berat, sehingga kita terus melakukan persiapan maksimal,” kata Sandry Liong di Medan, kemarin.

Dia mengatakan pada Pra PON nanti, Sumut yang bermaterikan atlet nasional diperkuat sejumlah pemain andalannya yang telah meraih prestasi baik pada kejuaraan nasional maupun internasional.

Sejumlah nama seperti Lindswell, Juwita Niza Wasni, Eric Losardi, Harris Horatius, dan Aldy Lukman diprediksi bakal meraih target medali emas di Pra PON serta meraih tiket ke PON 2016 mendatang.

Namun, Sandry Liong tidak mau terlena dengan nama besar atletnya, karena cabor Wushu semakin tahun perkembangannya sudah merata setiap daerah di Indonesia. “Kita akan bertanding hampir di seluruh nomor, cuma ada satu nomor kita

yang tidak ada, yaitu Changquan puteri aja karena atletnya masih kecil. Sementara untuk yang lain lengkap,” tambahnya.

Untuk Pra PON tahun ini, ada 13 atlet yang bertarung di nomor Taulo. Namun diakui Sandry Liong, nomor andalan Sumut seperti taiji­ quan dan taijijian, nanquan nandao berpeluang besar meraih medali emas.

“Semua punya kesempatan.

Saya tidak bilang ada yang andalan, karena setiap orang itu punya kelebihan masing-masing. Jadi siapa yang bisa mengeluarkan kemampuan dengan baik pada Pra PON itu, dia pasti juaranya. Jadi kita nggak bisa bilang atlet ini pasti juara,” tegasnya.

Apalagi, Lindswell dan Juwita Niza Wasni selalu andalan Sumut bahkan Indonesia di kejuaraan dunia Wushu, Sandry Liong tidak dapat memastikan kedua atlet tersebut dapat meraih medali emas dengan mudah. Menurutnya, kon disi kebugaran mereka juga harus diperhatikan. Namun, dari tahun sebelumnya, para atlet terus menunjukkan peningkatan kua­ litasnya.

Ditanya persaingan tahun ini, ia menilai masih tetap dari tahun sebelumnya, seperti DKI Jakarta dan Yogyakarta. Khususnya DKI, yang menurunkan semua atlet pada nomor yang dipertandingkan.

Sedangkan untuk dua nomor cang­ quan puteri dan nomor tombak Sumut tidak mengirimkan atletnya.

“PON XVIII/Riau 2012 kita memang meraih juara umum 6 me­ dali emas, 9 perak, dan 4 pe­ runggu. Namun, kita hanya selisih 5 perak saja atas DKI. jadi kita patut waspadai DKI,” pungkasnya. (bambang nl)

saham

Kamis, 10 september 2015

15

Saham, 9 September 2015

Top Gainer (Rp) Kode Sebelum Penutupan AALI

15.400

17.300

ITMG

8.225

8.950

+/-

%

1.900 12.34 725

8.81

Freq

Volume

Nilai

2.742

1.641.800

27,18 M

2.146

2.019.400

17,74 M

MIKA

26.650

27.300

650

2.44

2.043

1.796.400

49,25 M

SMGR

8.800

9.250

450

5.11

3.226

6.626.300

60,49 M

UNVR

37.750

38.000

250

0.66

2.188

1.036.800

39,34 M

5.875

6.100

225

3.83

3.273

23.300.900

141,14 M

ASII LPCK

6.600

6.800

200

3.03

801

906.200

6,16 M

JSMR

4.860

5.050

190

3.91

2.709

8.371.300

41,72 M

MPPA

2.245

2.375

130

5.79

2.671

3.563.500

8,44 M

AKRA

5.675

5.800

125

2.2

2.187

9.029.700

52,63 M

Top Gainer (%) Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

7.968.300

1,36 M

138

GOLD

255

310

55 21.57

1

100

31.000

KBLI

87

100

13 14.94

339

3.210.200

301,70 J

22 12.36

EMDE

186

48 34.78 2.981

JPRS

178

200

784

39.268.700

7,77 M

AALI

15.400

17.300

1.900 12.34 2.742

1.641.800

27,18 M

LSIP

1.065

1190

125 11.74 3.360

IIKP

770

850

80 10.39

PUDP

341

374

33

KBLM

118

129

11

ITMG

8.225

8.950

725

42.947.500

49,58 M

67

2.653.600

2,21 M

9.68

1

100

37400

9.32

26

50.000

6,30 J

8.81 2.146

2.019.400

17,74 M

Top Losser (Rp) Kode

Sebelum Penutupan

UNTR

18.500

18.000

GGRM

41.875

41.500

DUTI

6.450

6.100

MKPI

17.000

16.800

+/-

%

Freq

Volume

Nilai

-500

-2.7

3.488

2.731.400

49,48 M

-375

-0.9

1719

531.800

22,32 M

-350 -5.43

2

1.100

6,68 J

-200 -1.18

1

5.500

92,40 J 56,34 J

ADMF

4.030

3.870

-160 -3.97

10

14.300

ACST

4.200

4.050

-150 -3.57

2

1.000

4,05 J

SMMT

1.390

1.255

-135 -9.71

68

85.200

107,06 J

INTP

18.175

18.050

-125 -0.69

1.922

1.236.900

22,23 M

CMNP

1.765

1.660

-105 -5.95

7

1.100

1,80 J

ECII

1.100

995

-105 -9.55

4

600

600.500

Top Losser (%) Kode Sebelum Penutupan +/-

Volume

Nilai

-35 -9.72

1

800

260.000

1.255

-135 -9.71

68

85.200

107,06 J

995

-105 -9.55

4

600

600.500

189

171

-18 -9.52

2

14.500

2,47 J

LMPI

126

114

-12 -9.52

1.328

1.967.400

239,44 J

ZBRA

139

126

-13 -9.35

152

5.726.700

729,99 J

PGLI

77

70

-7 -9.09

5

14.900

1,13 J

RBMS

68

62

-6 -8.82

10

175.100

10,87 J

PRAS

138

126

-12

-8.7

2

5.000

630.000

INDX

316

290

-26 -8.23

300

1.160.000

364,02 J

MTSM

360

325

SMMT

1.390

ECII

1.100

CENT

% Freq

Top Volume Kode Sebelum Penutupan +/SIAP ASRI PGAS

193

189

% Freq

-4 -2.07

936

339

350

11 3.24 6.570

2.490

2.455

-35 -1.41 11.961 15 4.29 3.268

PWON

350

365

MYRX

690

690

0

SUGI

390

389

-1 -0.26

0 4.014 535

Volume

Nilai

588.876.100

111,22 M

241.564.800

85,07 M

127.515.900 318,13 M 126.755.900

46,32 M

124.684.000

86,85 M

115.999.400

45,27 M

LPKR

1.095

1.125

30 2.74 3.693

DILD

520

545

25 4.81 4.060

82.847.800

44,95 M

SRIL

329

333

4 1.22 3.461

79.664.000

26,59 M

ENRG

53

53

0

79.602.100

4,25 M

0

382

108.256.100 122,27 M

Top Value Kode Sebelum Penutupan +/0

% Freq

Volume

Nilai

BBRI

9.925

9.925

0 5.639

33.982.700

339,06 M

PGAS

2.490

2.455

-35 -1.41 11.961

127.515.900

318,13 M

BMRI

8.800

8.700

-100 -1.14 4.388

33.850.300

295,58 M

TLKM

2.730

2.730

0 5.983

77.359.400

212,02 M

BBNI

4.715

4.665

-50 -1.06 9.004

43.481.500

205,62 M

TBIG

6.550

6.500

-50 -0.76 1.258

30.241.000

196,14 M

ASII

5.875

6.100

225

3.83 3.273

23.300.900

141,14 M

BBCA

11.800

11.925

125

1.06 3.576

10.665.500

127,31 M

LPKR

1.095

1.125

30

2.74 3.693

108.256.100

122,27 M

SIAP

193

189

588.876.100

111,22 M

0

-4 -2.07

936

Top Active Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

PGAS

2.490

2.455

-35 -1.41 11.961

127.515.900

318,13 M

BBNI

4.715

4.665

-50 -1.06 9.004

43.481.500

205,62 M

SSMS

1.655

1.700

45

2.72 8.390

63.481.500

107,30 M

SMRA

1.335

1.330

-5 -0.37 7.029

63.263.100

85,44 M

ASRI

339

350

11

3.24 6.570

241.564.800

85,07 M

KREN

1.210

1.290

80

6.61 6.125

40.724.600

51,21 M

TLKM

2.730

2.730

0

0 5.983

77.359.400

212,02 M

ADHI

2.230

2.270

40

1.79 5.819

36.752.700

83,96 M

BBRI

9.925

9.925

0

0 5.639

33.982.700

339,06 M

KLBF

1.540

1.530

-10 -0.65 4.999

49.839.000

76,47 M

Jurnal Asia | Ant: Andre

TIGA ARAH KEBIJAKAN BAPPEBTI. Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Sutriono Edi (kiri) didampingi Kepala Biro Hukum Sri Hariyati (tengah) dan Kepala Biro Perniagaan Pantas Lumban Batu melihat transaksi di ruang sistem pengawasan tunggal Bappebti, di Jakarta, Rabu (9/9). Bappebti menetapkan tiga arah kebijakan bidang Perdagangan Berjangka Komoditi (BPK) yakni; peningkatan transaksi multilateral, peningkatn integritas industri BPK, dan peningkatan iklim usaha.

IhsG Lanjutkan Penguatan 28,26 Poin Jakarta | Jurnal Asia Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) bergerak melanjutkan penguatan sebesar 28,26 poin setelah muncul harapan terhadap paket kebijakan yang akan dikeluarkan pemerintah.

Pada perdagangan Rabu (9/9), IHSG BEI ditutup menguat 28,26 poin atau 0,66 persen menjadi 4.347,27. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak naik 5,60 poin (0,77 persen) menjadi 732,23.

“Sentimen dari dalam negeri men­ jadi salah satu faktor pendorong bagi IHSG BEI untuk kembali berada di area positif. Ada harapan positif bagi

pasar bahwa paket kebijakan pe­ merintah akan mendorong ekonomi domestik pada kuartal ketiga,” ujar Analis dari Investa Saran Mandiri,

Kiswoyo Adi Joe di Jakarta, Rabu (9/9).

Ia mengatakan, kebijakan baru dari pemerintah yang akan mempermudah aktivitas ekonomi dan investasi sekaligus menjaga daya beli masyarakat meredam kekhawatiran pasar terhadap sentimen dari eksternal yakni kenaikan suku bunga the Fed. “Kebijakan pemerintah diharapkan dapat diapresiasi pasar untuk jangka menengah panjang,” katanya.

Secara umum, ia menambahkan, di pasar saham saat ini juga cukup menggiurkan dikarenakan mayoritas harga saham di dalam negeri sudah

Waskita Incar Rp4 Triliun Melalui IPO Waskita Beton Jakarta | Jurnal Asia PT Waskita Karya (Persero) Tbk akan melakukan penawaran saham perdana untuk anak usahanya PT Waskita Beton Precast pada tahun depan.

Direktur Utama Waskita, Muham­ mad Choliq, menghitung setidaknya perseroan bisa memperoleh dana

hingga Rp4 triliun melalui pe na­ waran saham perdana (initial public offering/IPO) anak usahanya ter­ sebut.

“Yang dilepas sahamnya sekitar sepertiganya, antara 30­35 persen.

Kalau kondisi market capital normal, mungkin bisa sekitar Rp4 triliun,” ujarnya di Jakarta, Rabu (9/9).

Dia menuturkan, pelaksanaan IPO sangat tergantung dengan situasi pasar, dan yang paling penting adalah penetapan waktu yang tepat. “Yang terpenting itu timing. Kalau pas, kita masuk. Kalau tidak pas, tidak masuk. tahun depan kami optimis pasar akan bagus,” tuturnya. (bc)

Aksi Broker Nakal Ganggu Perekonomian Nasional Jakarta | Jurnal Asia Aksi anggota bursa (AB) atau broker nakal, seperti transaksi penjualan yang tidak didukung dengan ketersediaan efek (short selling) ataupun aksi goreng saham dengan menggiring psikologis pasar (cornering), tentunya mempunyai dampak negatif terhadap kondisi perekonomian sebuah negara.

Head Analis NH Korindo Securities I n d o n e s i a , Re z a P r i ya m b a d a menerangkan, aksi jalan pintas yang dilakukan broker nakal untuk memperoleh keuntungan rata­rata memanfaatkan psikologis pasar.

Mereka terkesan tidak perduli dengan kondisi Indeks Harga Saham

Gabungan (IHSG) yang melemah akibat dari aksinya. Hal ini jelas mengganggu perekonomian secara keseluruhan. “Jelas (mengganggu pere ko nomian). Kalau memang ada sekuritas yang melakukan hal tersebut akan sangat memberikan sentimen yang negatif di pasar.

Karena dengan hanya aksi jual yang seharusnya tidak boleh dilakukan akan mempengaruhi persepsi pasar yang menjadi negatif,” tutur Reza, Rabu (9/9).

Terkadang, banyak anggota bursa (AB) atau broker yang mengambil langkah jalan pintas dengan melakukan berbagai cara untuk mendapatkan keuntungan dari

luktuasi saham. Apalagi belakangan situasi pasar tengah tidak menentu.

Reza Priyambada menjelaskan, setidaknya ada tiga macam modus dari broker nakal untuk mencoba mengambil keuntungan sendiri.

Pertama modus transaksi penjualan yang tidak didukung dengan keter­ sediaan efek atau short selling.

Kedua, aksi goreng saham dengan menggiring psikologis pasar dengan tujuan melemahkan nilai saham tertentu atau cornering.

“Jadi harga sahamnya dibuat menuju satu harga yang telah ditetapkan. Kemudian dibeli lagi di level terendah atau bottom ishing,” jelas Reza, (oz)

cukup rendah.

Kepala Riset Universal Broker Indonesia, Satrio Utomo, menambahkan penguatan IHSG BEI masih cenderung terbatas menyusul pelaku pasar asing yang masih melakukan aksi jual. Dalam data BEI tercatat, investor asing mencatatkan jual bersih (foreign net sell) sebesar Rp428,415 miliar pada Rabu (9/9).

“Aksi investor asing itu membuat penguatan IHSG menjadi tertahan.

Selain itu, sebagian pelaku pasar juga mengambil posisi tunggu menanti paket kebijakan pemerintah,” katanya.

Tercatat frekuensi saham di BEI

mencapai 252.580 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 3,77 miliar lembar saham senilai Rp4,29 triliun.

Sebanyak 175 saham bergerak naik, 116 saham bergerak turun, dan yang tidak bergerak nilainya atau stagnan sebanyak 88 saham.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 872,27 poin (4,10 persen) ke level 22.131,31, indeks Nikkei naik 1.343,43 poin (7,71 persen) ke level 18.770,51, dan indeks Straits Times menguat 38,24 poin (1,33 persen) ke posisi 2.923,56. (ant)

Adhi Karya Siap Rights Issue untuk LRT Jakarta | Jurnal Asia PT Adhi Karya Tbk (ADHI) Per­ sero, siap melakukan rights issue atau menerbitkan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) senilai Rp2,735 triliun untuk memenuhi kebutuhan dana pembangunan proyek Light Rail Transit (LRT) di kawasan Jabodetabek.

“Tanggal 22 September 2015 akan digelar Rapat Pemegang Saham untuk mengesahkan rights issue. Jadi kami perkiraan awal bulan Oktober 2015 ’right issue’ sudah bisa dilaksanakan,” kata Direktur Utama Adhi Karya, Kiswodarmawan, di sela ground breaking LRT Indonesia, di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Rabu (9/9).

Menurut Kiswodarmawan, harga rights issue per saham belum bisa disebutkan, karena harga saham Adhi Karya di pasar modal sedang mengalami kenaikan.

Ia menjelaskan, dana yang diperoleh dari hasil rights issue tersebut akan digunakan untuk membiayai sebagian modal pembangunan infrastruktur LRT. Menurut catatan, total investasi pembangunan LRT mencapai sekitar Rp23,8 triliun.

Kiswodarmawan menambahkan, pada tahap I pembangunan LRT tiga trase, yaitu Cibubur­Cawang sepanjang 13,7 kilometer, Cawang­Dukuh Atas sepanjang 10,5 km dan Bekasi Timur­

Cawang sepanjang 17,9 km dengan total investasi Rp11,9 triliun.

Tahap II lintas Cibubur­Bogor, Dukuh Atas­Palmerah­Senayan dan Palmerah­Grogol dengan panjang 41,5 km.

Pelaksanaan pembangunan ta­ hap I dimulai kuartal IV 2015 dan diren canakan selesai tahun 2016.

Sedangkan tahap II dimulai kuartal IV 2016 dan selesai pada akhir tahun 2018.

Kiswodarmawan menjelaskan, selain rights issue, pembangunan LRT juga akan dibiayai dari Penyertaan Modal Negara (PMN) dari APBN­P 2015 yang mencapai Rp1,4 triliun dan dari dana publik senilai Rp1,35 triliun untuk mendukung permodalan perusahaan.

“Pembiayaan juga akan diupayakan dari pinjaman perbankan. Bank­Bank BUMN seperti Mandiri, Bank BNI, BRI dan BTN siap membentuk konsorsium untuk memberi pinjaman,” tegasnya.

Pembangunan LRT Indonesia merupakan sinergi BUMN dan BUMD antara lain Jasa Marga, PPD, RNI, Bulog, JakPro, BNI, Bank Mandiir, BRI dan BTN. “Sinergi BUMN dan BUMD ini mulai dari pengembangan lahan, pembia­ yaan, konstruksi dan operasional, sehingga menciptakan nilai tambah b a i k b a g i m a s ya ra k a t m a u p u n korporasi,” ujarnya. (ant)

Rumput Laut Masuk Kontrak Baru Perdagangan Berjangka Dikaji Jakarta | Jurnal Asia Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan mengkaji rumput laut masuk kontrak baru transaksi fisik dan perdagangan berjangka, mengingat komoditas tersebut harganya luktuatif serta dalam upaya melindungi nelayan serta petani agar memiliki pembeli yang pasti.

“Indonesia merupakan negara penghasil rumput laut terbesar di dunia dan memiliki peluang sangat besar di pasar ekspor namun harganya seringkali luktuatif,” kata Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan Sutriono

Edi kepada pers, di Jakarta, Rabu (9/9).

Untuk itu, katanya, pihaknya sudah mengajak sejumlah instansi lain Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Kementerian Perin­ dustrian untuk mematangkan ren­ cana tersebut, sehingga dalam waktu tak lama lagi komoditas tersebut sudah bisa masuk dalam transaksi isik serta perdagangan berjangka.

Instansinya, katanya, sudah me lakukan peninjauan ke sentra produksi rumput laut di Sulawesi Selatan dan menilai komoditas tersebut layak untuk diperdagangkan.

Selain rumput laut, katanya, Bappebti juga sedang mengkaji kontrak baru untuk karet, teh, pala,

dan kopra untuk bisa masuk dalam transaksi isik serta berjangka.

“Kita juga mendorong bursa meningkatkan transaksi fisik dan berjangka untuk komoditi unggulan ekspor seperti CPO, olein, kopi, kakao, serta timah,” katanya.

Saat ini, tambah Edi, transaksi di bursa (multilatyeral) alami peningkatan terlihat dari nilai transaksi dari Januari­Juli 2015 mencapai Rp11,55 triliun atau naik 11,17 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya Rp10,30 triliun.

Sementara volume transaksi bur­ sa juga naik 4,37 persen menjadi 674.036 lot pada Januri­Juni 2015 dari 645.825 lot pada Januari­Juni

2014.

Salah satu bentuk nyata pe­ ningkatan transaksi bursa adalah kenaikan kontrak kopi robusta ber­ jangka di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) di Agustus 2015 sebanyak 104,97 persen menjadi 23.022 lot dibanding Juli 2015 sebesar 11.320 lot.

“Lonjakan tramnsaksi didukung oleh pelaku pasar yang melakukan lindung nilai menjelang puncak panen raya,” katanya.

Sementara untuk CPO, tambah­ nya, harga yang terjadi di Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI) sudah dipakai menjadi harga referensi oleh dunia usaha, maupun dalam penentuan harga patokan

ekspor (HPE) sebagai harga acuan.

Penetapan HPE CPO mulai 1 Juli 2013 mengacu pada bursa dalam negeri, dengan komposisi 60 persen di Indonesia, 20 persen bursa Kuala Lumpur, serta 20 persen bursa di Rotterdam.

Dalam upaya meningkatkan integritas Perdagangan Bursa Komoditi (PBK), kata Edi, Bappebti sudah melakukan sejumlah langkah untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat antara lain penandatanganan pakta integritas dengan Bursa Berjangka, Lembaga Kliring Berjangka, Pialang Berjangka, serta Pedagang Penyelenggara Sistem Perdagangan Alternatif (SPA). (bc)

info bank

kamis, 10 September 2015

Bea Cukai/Pajak

Uang Kertas

Kode

Kode

USD AUD CAD DKK HKD MYR NZD NOK GBP SGD SEK CHF JPY* BUK INR KWD PKR PHP SAR LKR THB BND EUR CNY KRW

Kurs 14,165.00 9,892.42 10,690.76 2,124.66 1,827.60 3,342.60 8,965.50 1,709.64 21,592.49 9,984.35 1,680.77 14,618.75 11,840.57 11.06 213.71 46,870.17 135.95 302.73 3,776.49 104.22 395.08 9,989.00 15,855.06 2,227.16 11.93

AUD BND CAD CHF CNY DKK EUR GBP HKD JPY KRW KWD MYR NOK NZD PGK PHP SAR SEK SGD THB USD

16

Valas

Beli

Jual

10,003.30 10,024.05 10,751.78 14,460.77 2,227.34 2,123.58 15,845.41 21,815.08 1,828.42 11,767.69 11.91 46,899.40 3,287.64 1,720.15 9,062.22 4,925.12 302.78 3,779.57 1,685.28 10,024.05 394.13 14,173.00

10,109.25 10,130.21 10,862.80 14,611.62 2,249.65 2,145.18 16,007.03 22,042.24 1,846.88 11,888.55 12.03 47,432.07 3,324.43 1,738.82 9,155.87 5,189.19 305.94 3,818.96 1,702.77 10,130.21 398.30 14,315.00

Kode AUD

Beli

Jual

9,700.52 10,412.21

BND

9,720.63 10,433.80

CAD

10,426.34 11,188.34

CHF

14,023.06 15,049.50

DKK

2,059.30

2,209.47

EUR

15,365.79 16,486.74

GBP

21,154.76 22,702.81

HKD JPY

1,773.08

1,902.23

11,411.49 12,244.83

NOK

1,668.08

1,790.93

NZD

8,787.91

9,430.26

PGK

4,776.04

5,344.70

SEK

1,634.26

1,753.80

SGD

9,720.63 10,433.80

THB USD

382.20

410.24

13,744.00 14,744.00

* Khusus mata uang JPY dikali per­seratus Sumber BI 18.00 WIB * Kurs Bea cukai/pajak berlaku 9 ­ 15 September 2015

Rupiah Menguat 31 Poin Diprediksi Takkan Tembus Rp15 Ribu Medan | Jurnal Asia Kinerja mata uang rupiah pada perdagangan Rabu (9/9) sedikit menguat 31 poin. Rupiah berada di level 14.245 per US Dolar padahal dihari sebelumnya di level 14.276. Hal ini tertolong oleh membaiknya kinerja pasar keuangan global di mana kinerja indeks bursa saham global pada perdagangan hari ini mengalami penguatan.

Analis Saham Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan, saya berkesimpulan bahwa penguatan pasar keuangan kita saat ini lebih dikarenakan oleh membaiknya kinerja pasar keuangan global dibandingkan dengan efek dari kebijakan stimulus pemerintah.

Untuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sendiri ditutup naik 0.66 persen di level 4.347,277.

Sementara itu, pemerintah be­ ren cana mengeluarkan paket sti mulus secara bertahap. Ia menilai kebijakan tersebut lebih dikarenakan oleh faktor ke­ siapan serta memperhitungkan gelombang tekanan pasar ke­ uangan lanjutan, karena hingga pada saat ini belum terlihat ada kemungkinan sisi eksternal tekanannya akan mereda ke­ depan.

Sementara itu, katanya, dari sisi eksternal, para investor masih mencermati rilis ekonomi terbaru AS, jelang pertemuan The Fed minggu depan. Data nonfarm payrolls dan tingkat pengangguran minggu sebelumnya dianggap mendukung kebijakan kenaikan bunga acuan FFR untuk pertama kali sejak 2006 lalu.

“Dari sisi ekonomi AS, indikator sentimen pebisnis UKM (Index of Small Business Optimism) bulan Agustus naik kelevel 95,9 dari level bulan sebelumnya, 95,4.

Keyakinan para pengusaha kecil AS terhadap kondisi bisnisnya cenderung meningkat, seiring naiknya keuntungan dan serapan tenaga kerja,” katanya, Rabu (9/9).

Di sisi lain, ada sejumlah masalah pada data­data di belahan Negara lainnya. Rilis data GDP Jepang menunjukkan kontraksi ekonomi Q2 2015 yang tidak lebih buruk dari perkiraan pasar.

GDP Q2 2015 turun 1,2 persen (annualized), lebih baik dari rilis awal ­1,6 persen dan konsensus ekonom yaitu ­1,8 persen. Publikasi lain dari Tiongkok menunjukkan ekspor dan impor Agustus masing­

masing menurun 5,5 persen dan 13,8 persen, sehingga membawa neraca perdagangan luar negeri surplus USD 60,24 miliar. Cadangan devisa Tiongkok menyusut USD 93,9 miliar menjadi USD 3,557 triliun, mengindikasikan aksi bank sentral yang menjaga nilai tukar Renmimbi, dan stabilisasi pasar keuangan Tiongkok.

“Bila mengacu kepada data­ data tersebut, maka ada potensi tekanan yang akan terjadi nantinya.

Sehingga pasar keuangan kita berpeluang terpuruk atau justru mampu pulih di pekan depan.

Pekan depan menjadi pekan yang krusial. Dan kita harapkan kebijakan Stimulus konkrit dan bisa diimplementasikan segera,” tandasnya.

Takkan Tembus Rp15 Ribu Bank sentral AS The Fed belum jelas dan mengulur waktu perihal kenaikan suku bunga atau fed rate. Hal ini berdampak pada rupiah yang masih melemah di atas Rp14 ribu per dolar AS. Pe n g a m a t p a s a r m o d a l Agus Irfani memprediksi pe­ lem ahan rupiah tidak akan tem bus Rp15.000 per dolar AS, meski the Fed belum jelas menjalankan aksinya tersebut.

“Menurut saya rupiah tetap masih akan di bawah Rp15 ribu, enggak bakalan lebih,” ujar dia di Jakarta, Rabu (9/9).

Ia mengatakan, penopang rupiah tidak akan melebih Rp15 ribu karena pemerintah akan mengendalikan stabilitas ekonomi berupa paket kebijakan ekonomi sebagai stimulus gejolak ekonomi. “Pemerintah keluarkan paket ekonomi,berupaya men­ yelematkan sektor riil,” katanya.

Kurs dolar AS melemah ter­ hadap sebagian besar mata uang utama pada Selasa atau Rabu (09/09/2015) pagi WIB. Itu karena investor menurunkan harapan mereka untuk kenaikan suku bunga AS pada September menjelang pertemuan kebijakan Federal Reserve minggu depan.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,28 per sen menjadi 95,955 pada akhir perdagangan. Dengan tidak adanya data utama yang keluar pada Selasa, investor menunggu pertemuan kebijakan Fed September yang dijadwalkan dibuka pada Rabu pekan depan. (netty/inc)

KESEHATAN

LOKER

PENGOBATAN DENGAN TEKNOLOGI & METODE BARU INTERNATIONAL

Jurnal Asia | Ant: Rivan Awal Lingga

PEMBUKAAN IBEX 2015. Presiden Joko Widodo (ketiga kiri), bersama Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo (kedua kiri), Ketua Dewan Komosioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad (ketiga kanan), Ketua Dewan Komisaris Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Heru C. Budiargo (kanan), Dirut BTN Maryono (kiri), dan Ketua Perbanas Sigit Pramono (kedua kanan), menekan tombol sirine sebagai tanda dibukanya Indonesia Banking Expo (IBEX) 2015 di Jakarta, Rabu (9/9). IBEX 2015 yang diinisiasi oleh Perbanas diselenggarakan dengan mengambil tema ‘Pengembangan Perbankan Digital dalam Memperluas Akses Keuangan dan Pelayanan kepada Masyarakat’.

Warga Asing Didorong Buka Rekening Dolar di RI

Menabung Hanya dengan Paspor Jakarta | Jurnal Asia Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendukung penuh adanya kebijakan mempermudah warga negara asing (WNA) membuka rekening dolar AS di perbankan nasional. Dampak kebijakan ini akan memperkuat nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. “Sekarang diberikan kemu­ dahan bagi orang asing untuk membuka rekening di Indonesia‎, rekening valas (valuta asing).

Dengan jumlah maksimal US$ 50.000. Hanya dengan paspor. Ini kan kemudahan yang diberikan,” kata Jokowi saat meresmikan Indonesia Banking Expo 2015 (IBEX) yang berlangsung di JCC, Jakarta, Rabu (9/9).

Jokowi mengatakan dengan kebijakan ini maka akan ada tambahan aliran uang dolar AS masuk ke Indonesia. Ia me­ ngakui jumlahnya dalam skala

kecil, tapi bila banyak WNA membuka rekening dolar AS maka dampaknya bisa besar bagi ketersedian dolar di dalam negeri.

“Terobosan ini akan kita terus lakukan,” kata Jokowi di depan para bankir.

Ia mengatakan di Indonesia tingkat penduduk yang memiliki rekening tabungan di perbankan masih rendah. Tercatat baru ada 54% penduduk yang memiliki akses keuangan resmi perbankan, sisanya 46% belum terjangkau.

“Ke depan semua rakyat bisa bersentuhan dengan lembaga keuangan resmi. Rakyat akan menjadi subjek aktif dalam roda perekonomian. Ini bisa menjadi memobilisasi pendanaan untuk investasi,” katanya.

Jokowi juga mendorong perbankan melakukan inovasi layanan agar memperluas jang­ kauan layanan perbankan ke pelosok Indonesia. Sehingga tingkat penduduk Indonesia yang tersentuh layanan perbankan bisa bertambah. Hal ini penting karena geograis Indonesia yang sangat luas dan tak mudah untuk dijangkau.

“Kapal­kapal yang menjangkau wilayah pesisir laut, mobil­mobil

menjangkau di wilayah pinggiran.

Saya minta kendaraan ini dapat bergerak tidak cuma transaksi keuangan namun juga misi agar masyarakat lebih melek terhadap bank,” katanya.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam waktu dekat akan mengeluarkan Surat Edaran (SE) terkait kemudahan membuka rekening dalam bentuk valas bagi Warga Negara Asing (WNA) yang beraktivitas di Indonesia.

Regulasi ini dilakukan untuk menjaga likuiditas valas dalam negeri sehingga nilai tukar rupiah bisa terjaga. Dari rencana ini, OJK memproyeksi sebanyak 2,4 juta WNA akan menitipkan uangnya di perbankan Indonesia mencapai US$ 24 miliar (Rp 336 triliun) tiap tahun. Dengan asumsi, rata­rata 1 orang menabung senilai US$ 10.000 dalam 1 tahun. Untuk membuka rekening, WNA bisa menunjukkan paspor. Setoran pertama minimal US$ 2.000 dan saldo maksimal US$ 50.000.

Sedangkan bagi WNA yang menabung di atas US$ 50.000 selama 1 tahun maka nasabah diminta memasukkan paspor dan satu dokumen tambatah tertentu yang berisi surat domisli, surat

izin bekerja hingga bank referensi dari asal WNA. Angka ini telah memperoleh rekomendasi dari PPATK. Lesunya perekonomian In­ donesia di 2015 ikut berimbas pada kinerja keuangan perbankan di Tanah Air. Misalnya penurunan laba hingga ke persoalan rasio kredit bermasalah atau NPL yang berpeluang naik.

Ketua Umum Perhimpunan Bank­Bank Umum Nasional (Per­ banas) Sigit Pramono mengatakan untuk mendukung perbankan, pemerintahan Presiden Jokowi sebaiknya fokus pada kebijakan yang mendukung sektor riil, daripada kebijakan­kebijakan seperti insentif keuangan.

“Kondisi sulit ini, sebaiknya bagaimana pemerintah dan OJK (otoritas jasa keuangan) membantu sektor usaha. Usaha riil gambaran kelesuan ekonomi kita.

Beri perhatian lebih pada sektor riil. Insentif keuangan perlu, tapi sektor riil lebih penting,” jelas Sigit di Indonesia Banking Expo 2015 (IBEX), JCC Senayan, Jakarta, Rabu (9/9).

Sigit mengungkapkan, dengan sehatnya pelaku usaha, secara tidak langsung akan mengerakkan

Hingga Juni 2015

Korea Won Dominasi Pembelian Valas Sumut Medan | Jurnal Asia Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumatera Utara (Sumut) men­ catat, hingga periode Juni 2015, pembelian uang Valuta Asing (Valas) pada bukan bank di Sumut didominasi Korean Won (KRW).

Angka tersebut berkisar mencapai Rp138,26 juta. Tingginya pe­ mbelian tersebut diduga untuk keperluan liburan, sekolah dan berobat.

Pimpinan BI Perwakilan Sumut, Difi A Johansyah mengatakan, selama semester I 2015 pembelian transaksi mata uang dalam valas didominasi tiga mata uang yaitu Korean Won (KRW), Thai Bath (THB) dan Japanese Yen (JPY).

Jika dibandingkan semester sama

tahun lalu, share KRW ini naik 2 persen dengan share 36,83 persen sedangkan THB turun 14 persen dengan share 19,45 persen dan JPY turun 3 persen dengan share 17,92 persen.

“Ternyata di Medan banyak yang membeli KRW dibandingkan dolar Amerika. Ini diduga tingginya pembelian mata uang asing tersebut untuk liburan, sekolah dan pengobatan di sana,” katanya kepada wartawan di Medan, Rabu (9/9).

Sedangkan untuk mata uang dolar pada periode sama, pem­ beliannya hanya 11 persen.

Tidak hanya pembelian, transaksi penjualan mata uang satu ini juga rendah bahkan turun 12 persen

dibandingkan periode sama tahun lalu.

“Ini benar­benar diluar per­ kiraan kami. Pada umumnya penyelenggara kegiatan usaha penukaran valuta asing (kupva) bukan bank menyatakan tidak ada peningkatan pembelian dan penjualan dolar. Begitu juga fluktuasi jual beli mata uang dolar tergolong normal seperti biasa,” ujarnya.

Ia menambahkan, pen ye­ lenggara KUPVA bukan bank di Sumut ada 53 penyelenggara.

Terdiri dari 50 penyelenggara di Kota Medan dan 3 penyelenggara di Kota Pematangsiantar. Dari jumlah tersebut khusus pada Agustus 2015 terdapat 4 pe­

Promo DP super Ringan Honda

PROMO DP MURAH

nambahan penyelenggaraan KUPVA Bukan Bank dan 1 pen­ yelenggaraan yang berganti nama perusahaan. Dikarenakan p e nye l e n g g a ra a n t e r s e b u t merupakan penyelenggara yang hybrid. Di mana menggabungkan kegiatan usaha transfer dana dan kegitan usaha penukaran valuta asing, dalam satu nama perseroan terbatas.

“Dari 50 penyelenggara yang ada di Kota Medan, saat ini terdapat 7 penyelenggara yang bermasalah. Antara lain tidak menyampaikan laporan bulanan dan penghentian kegiatan usaha.

Namun belum diselesaikan dan dilaporkan kepada Bank

BALI’S HEALTH CARE CENTER Integrative Therapy

Mengobati penyakit: Jantung koroner Stroke I diabetes millitus RAS OPE RAPI kolesterol PA TE hipertensi TAN FILIASIEGERI A R N asam urat LUA penyakit autoimun penyakit dalam lainnya

boTak SEnG JL.SUToMo UJUnG no.65MEDan (Simpang Adinegoro/Satiantas)

WE CARE FOR YOUR HEALTH

Telepon

OTOMOTIF

WWW.BOTAKSENG.COM

WIN AUTOSOUND

WIN AUTOSOUND

Car Audio Installer Jl. Sutrisno No. 66 Medan - Sumut

jtan jtan jtan jtan jtan

Jl. Platina Raya No. 99/100 Titi Papan - 20256 Medan Marelan info pemesanan & test Drive Hub:

(061) 455 9108

GADGET

: Dp 10. : Dp 22. : Dp 25. : Dp 60. : Dp 70.

HONDA ARISTA MARELAN PT. Arista Auto Lestari

*SYARAT & KETENTUAN BERLAKU

Jl. Prof. HM. Yamin No. 41T (Dekat Htl Sakura) Telp. (061) 4160 119 / 7727 1796

Brio Mobilio Jazz HRV CRV

IST SPECIAL

POWER STEERING

DATANG & BUKTIKAN!!!

DOKTER GRATIS KONSULTASI & CHECK DARAH*

kredit perbankan serta mengurangi angka NPL. “Perbankan itu jantung ekonomi. Jantung genjot aliran darah ke semua bagian tubuh, kalau sektor riil sehat, aliran kre­ ditnya juga lancar,” terang Sigit.

Selain itu, menurut Sigit, p e meri n t ah d an reg u l at o r keuangan harus selalu searah dalam setiap kebijakan ekonomi di saat krisis ini.

“Koordinasi kebijakan di sektor ke uangan, baik BI, OJK, LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) sebagai otoritas paling tinggi harus jaga keuangan. Baik saat normal maupun krisis, ini supaya ada kepercayaan dan agar perbankan bekerja optimal,” katanya.

Sigit menegaskan saat kondisi kesehatan perbankan nasional masih dalam kondisi yang sehat, maka tak perlu khawatir adanya krisis tahun 2008, apalagi tahun 1998. “Krisis saat ini kita harus terus kerja keras dan bertindak cerdas dalam mitigasi risiko.

Sekarang perbankan kita secara umum sudah punya ketahanan dalam menghadapi krisis, mereka sudah lakukan stress test,” tambah Sigit. (ant/dtf)

Syahreza

Hp. 0812 2776 9996 Pin bb. 22EF7B6B

TOYOTA BARU • Grand New Avanza : 40jt • New Agya : 20jt • New Innova : 37jt • New Yaris : 29jt • New Rush : 41jt • New Fortuner : 70jt INFO PEMESANAN:

RAHMAT

No Hp : 0853 6091 6772 Pin BB : 7CDBDA4D

Indonesia.

Terhadap penyelenggara yang mengalami penghentian kegiatan usaha tersebut, telah dilakukan pemanggilan pengurus dan pe­ megang saham,” tandasnya.

Ekonom Sumut Wahyu Ario Pratomo menilai, peningkatan penjualan pembelian KRW di KUPVA juga untuk memenuhi kebutuhan impor, bahan baku, penolong dan juga konsumsi.

Dia mencontohkan, sampai saat ini masyarakat Sumut masih membutuhkan barang­barang elektronik dari Korea.

“Dari sisi kebutuhan pa­ riwisata, lonjakan juga terjadi seperti ke Korea, Tiongkok, Jepang dan Malaysia. Namun, jumlah wisatawan Indonesia menuju Korea belum begitu besar, sebab orang Indonesia lebih menyukai berwisata ke Eropa dan Amerika. Pariwisata belum begitu signiikan untuk mendongkrak permintaan Won,” tandasnya.

Wahyu mengungkapkan Won bukan mata uang yang kuat, sebab ekonomi dan jumlah penduduk Korea belum begitu besar. Namun ada musim­musim tertentu yang membuat wisa­ tawan banyak ke Korea seperti musim gugur ataupun dingin. (netty)

GEBYAR PROMO TOYOTA

Car Audio Installer Jl. Sutrisno No. 66 Medan - Sumut

PRoMo September

SUZUki

ERWIN. SKom

ERWIN. SKom

0817 0703 858

0817 0703 858

Jl. asia no. 99 n-o Medan Telp. 061 - 732 3845 / 061 - 736 3455 Jl. Sei batanghari no. 12 Medan Telp. 061 - 414 0126

HUbUnGi : Hend

0821 6654 4424

Hubungi:

frengki 082164611628

industri

Kamis, 10 september 2015

17 Harga Gas Industri Turun

Industri Kimia Turunkan Harga Jual

Jurnal Asia | Ant: Teresia May

KERJASAMA SINERGI ASPAL HYBRID. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyar Basuki Hadimuljono (kedua kiri) dan Menteri BUMN Rini M Soemarrno (tengah) saling bertumpu tangan dengan (dari ki­ka) Direktur Utama Wijaya Karya (WIKA) Bintang Perbowo, Direktur Pengelolaan Pertamina Rachmad Hardadi dan Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto saat penandatanganan MoU Pertamina dan WIKA di Jakarta, Rabu (9/9). Kerjasama tersebut mencakup sinergi pengembangan bisnis aspal hybrid dengan kualitas tinggi yakni kapasitas produksi aspal Pertamina yang akan meningkat menjadi 600.000 ton per tahun dan tambahan potensi aspal alam Wika sebanyak 300.000 ton per tahun sebagai upaya pengurangan impor aspal, menghemat devisa negara dan memberikan efek multiplier perekonomian nasional.

Pertamina Gandeng WiKA Produksi Aspal Hybrid Jakarta | Jurnal Asia PT Pertamina (Persero) menggandeng PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) mengembangkan aspal kualitas super atau aspal hybrid.

Kerjasama ini dilakukan untuk menaikkan angka produksi aspal Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Pada tahap awal, kerja sama didahului dengan melakukan studi kelayakan. Dengan kerja sama ini, ditargetkan produksi aspal kualitas super bisa me­ ningkat menjadi 900.000 ton per tahun.

“Dengan kerja sama ini, Pertamina selaku produsen

aspal terbesar di Indonesia dan WIKA sebagai pelaku bisnis konstruksi terkemuka dapat saling memperkuat bisnis masing­masing perusahaan dan sekaligus mendukung pengem­ bangan infrastruktur nasional,” kata Direktur Pengelolaan Per­ tamina, Rachmad Hardadi, saat MOU antara Pertamina dan WIKA di Kantor Pusat Pertamina, Rabu (9/9).

Selama ini, Pertamina memproduksi aspak sebanyak 300.000 ton per tahun. Produksi dilakukan di RU IV Cilacap sedangkan WIKA memproduksi 300.000 ton per tahun. Produksi aspal WIKA diperoleh dari pabrik di Buton.

Kapasitas produksi Pertamina bisa melonjak menjadi 600.000 ton per tahun dengan meman­ faatkan potensi sumber daya

aspal milik WIKA. Alhasil produksi aspal kedua perusahaan tembus 900.000 ton per tahun.

Meski mampu memproduksi 900.000 ton, RI masih deisit aspal. Total kebutuhan aspal nasional mencapai 1,2 juta ton per tahun. “Selebihnya diperoleh dari impor oleh Pertamina dan badan usaha lainnya,” sebutnya.

Rencananya, proses pro­ duksi aspal hasil kerjasama ini dilakukan di Cilacap Jawa Tengah. Hadir pada kerjasama ini, Direktur Utama WIKA Bintang Perbowo, Direktur Pertamina Dwi Soetjipto, Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menteri Pekerjaan U m u m Pe r u m a h a n Ra k ya t (PUPR) Basuki Hadimuljono.

Cadangan di Buton Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Ba­ suki Hadimuljono menyebut

Indonesia memiliki cadangan aspal 660 juta ton. Cadangan tersebut berada di daerah Buton Sulawesi. “Kita 660 juta ton cadangan aspal. Bisa dikelola dan hasilkan macam­macam,” tutur Basuki.

Sayangnya, potensi besar tersebut tidak digarap secara optimal. Basuki menyebut aspal tersebut mayoritas dikapalkan ke luar negeri. “Dosa bagi kita nggak gunakan aspal buton.

Aspal selama ini diekspor. Masa kita nggak pakai,” ujarnya.

Namun yang cukup miris, RI memiliki kebutuhan aspal 1,2 juta ton per tahun. Dari kebutuhan itu, produsen aspal Indonesia melalui PT Pertamina (Persero) dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) baru menghasilkan 600.000 ton per tahun. Sisanya, 600.000 ton harus diimpor dari

luar negeri.

Ia menyambut baik rencana pemanfaatan aspal Buton antara Pertamina dan WIKA. Kerja sama ini bisa meningkatkan produksi aspal dalam negeri.

Kepada kedua pihak, Basuki meminta Pertamina dan WIKA memproduksi aspal kualitas super atau hybrid. “Kita mohon kualitasnya. Aspal Buton harus high quality bukan angin­ anginan,” sebutnya.

Kementerian PUPR berkomit­ men menyerap seluruh aspal produksi lokal yang berkualitas super. Apalagi, PUPR memiliki berbagai macam proyek sekala nasional yang sedang dikebut.

“Pemanfaatan aspal, tergantung produsen. Berapa produksi, kita pakai. Selama ini (produsen dalam negeri) nggak bisa penuhi,” tuturnya. (dc)

Pemerintah Didesak Revisi Kenaikan Cukai Rokok Jakarta | Jurnal Asia Pelaku industri tembakau dan rokok keberatan dengan target kenaikan cukai rokok sebesar 23% dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016.

A s o s i a s i Pe n g u s a h a In ­ donesia (Apindo) meminta agar pemerintah meninjau ulang rencana untuk menaikkan cu­ kai rokok sebesar 23 persen pada 2016, karena dinilai akan memukul sektor industri hasil tembakau (IHT) nasional.

“Dengan kenaikan cukai se­ besar 7 persen hingga 9 persen selama lima tahun ter akhir, sektor IHT nasional sulit untuk berkembang dan telah terjadi penutupan pabrik serta PHK massal,” kata Ketua Umum Apindo, Haryadi Sukamdani, di

RUPA RUPA

Jakarta, Rabu (9/9).

Dengan kenaikan yang ter­ lampau tinggi atau sebesar 23 persen pada 2016, lanjutnya, maka sektor IHT diprediksi akan terpuruk. Selain itu, menurut dia, kenaikan cukai juga akan memicu peredaran rokok ilegal dan meningkatkan pemalsuan cukai.

“Komponen produk rokok di dalam negeri sangat besar. Pe­ merintah harus meninjau ulang kebijakan kenaikan cukai dan sangat kontraproduktif dengan upaya perlindungan industri dalam negeri,” ujar dia.

Pada awal tahun ini, ia me­ nambahkan, target cukai hasil tembakau telah dinaikkan dari Rp120,6 triliun dalam APBN 2015 menjadi Rp139,1 triliun dalam APBN­P 2015.

Catering

MARSIURUPAN-2 Jl. Kpt. Sumarsono, gg keluarga No 1 Tersedia:

• Makanan Khas Batak • Makanan Pesta Kawin/Adat • Makanan Adat Duka • Partai Kecil/Besar Hubungi :

U.Hutabarat

0823 0466 5225 B.Br Hutajulu

0813 6151 9340 @jurnalasiacom Menyediakan Kue Ulang Tahun dari Anak-Anak sampai dewasa dan Jenis-Jenis Cakenya Sesuai dengan Selera. Snack Boxs dan Roti Siap Antar dan Harga Special Setiap Pembelian 10 Box Gratis 1 Box Snack Box

Hubungi (Elis Novita)

0812 6541 4145

Dengan tujuan untuk men­ ca pai tambahan penerimaan yang bersifat ad­hoc itu, peme­ rintah juga menghapus fasilitas penundaan pembiayaan pita cukai melalui pemberlakuan pera turan menteri keuangan Nomor 20/PMK.04/2015.

Melalui penerapan kebijakan itu, pemerintah akan mendapat tambahan dua bulan penerimaan melalui mekanisme percepatan pem bayaran. Sukamdani me­ ngatakan, pembayaran cu kai rokok yang semestinya dikredit­ kan selama dua bulan ke depan, pada tahun ini diubah.

Khusus bagi pembayaran cukai untuk November hingga Desember 2015, dibayarkan pa­ da Desember tahun ini dan bukan Januari sampai Februari 2016.

Dengan demikian, penerimaan cu kai rokok 2015 merupakan pendapatan selama 14 bulan dan bukan 12 bulan.

Kenaikan target cukai juga

Bisnis OnLinE sHOP sedang booming, tapi hanya yang satu ini yang

BErAni KAsiH Komisi 1 JutA ruPiAH per penjualan.

Jadilah bagian dari kami

tidak tepat di tengah menurunnya daya beli masyarakat. Pasalnya cukai akan dibebankan ke kon­ sumen. “Dampaknya akan ada pengurangan produksi, artinya akan ada tenaga kerja yang dikurangi masa kerjanya yang bisa berujung pada PHK, apa­ lagi industri ini masih banyak yang padat karya,” jelas Mu ­ haimin Mufti, Ketua Umum Ga­ bungan Pengusaha Rokok Putih Indonesia (Gaprindo).

Pengurangan produksi akibat kenaikan tarif cukai sudah mulai terasa di semester pertama tahun ini. Berdasarkan data Gabungan Perserikatan Pabrik Rokok Indonesia (Gappri), produksi rokok pada periode Januari­Juli tahun ini sebanyak 191,41 miliar batang. Angka itu menurun 7,16% dari periode sama tahun lalu yang sebesar 206,17 miliar batang.

Namun pendapatan dari cukai hanya turun tipis 0,13%, yaitu

BARU TIBA !!!

• MINI POM • MALTESE • SIBERIAN HUSKY • CIHUA HUA • RED TOY POODLE • WHITE CREAM POODLE

•฀Tersedia฀Dog฀Food฀20฀kg Buy 1 Get 1 Free.

•฀Setiap฀Pembelian฀Dogi Free Dog Food dan Grooming.

•฀Baru฀Tiba฀=>฀Baju Dogi, Kennel Box, dan Aksesoris Lainnya.

•฀Pembelian฀Minimal฀Rp.฀500.000฀disc 10%

info lengkap Klik: www.myazaria.net/?id=hujanduit

• SAMOYED • BEAGLE • HAMSTER • KELINCI • TURTLE • KUCING PERSIA • DLL

(Syarat฀dan฀Ketentuan฀Berlaku)

HUBUNGI :

BONAVISTA PETSHOP

Jl. M.H. Thamrin No. 73 A Medan 0853 7310 1400

FGBMFI Full Gospel Business Men’s Fellowship International

Hubungi:

: Regional West I : 18.30 s/d Selesai

Tempat

: Golden Dragon Restaurant

myudhaw@gmail.com

Telp

1st Floor, Hermes Place Jl. Mongonsidi No.45, Medan : 0852 7062 1714

Motto : Didalam Tubuh Yang Kuat Terdapat Jiwa Yang Sehat

wa./ph.: 082165386523

: Kamis, 10 September 2015

28%,” papar dia.

Roy menilai, pelemahan ekonomi yang terjadi saat ini mendorong penurunan daya beli masyarakat, sehingga konsumsi produk­produk ritel tidak sesuai yang diharapkan.

“Pelaku usaha ritel masih op­ timistis, industri ini bisa mencetak pertumbuhan 8% pada tahun ini.

Adanya rencana deregulasi pera­ turan oleh pemerintah serta mo­ mentum natal dan tahun baru diharapkan bisa menjadi pendorong peningkatan pertumbuhan tahun ini,” ujarnya.

Roy menambahkan, industri ritel kemungkinan bakal menaikkan harga produk pada semester II tahun ini. Kenaikan akan bervariasi untuk setiap produk, tetapi rata­ rata akan berkisar 6% sampai 7%. “Kenaikan di produk makanan minuman sekitar 5%, dan barang­ barang elektronik 10% hingga 12%.

Secara keseluruhan industri ritel kenaikannya mungkin sebesar 6% sampai dengan 7%,” tutur Roy. (imq)

Calon Investor Pabrik Gula Terhadang Lahan Jakarta | Jurnal Asia Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat ada 21 calon investor yang berminat membangun pabrik gula baru di In donesia. Sayangnya rencana para calon penanam modal ini masih terganjal masalah kepas­ tian lahan.

Mereka kesulitan mendapatkan lahan pabrik dan kebun tebu.

Lahan berstatus Area Penggunaan Lain (APL) yang dapat digunakan pabrik gula dan kebun tebu umumnya adalah tanah ulayat.

Untuk pembebasan tanah ulayat ini butuh pendekatan khusus yang tidak mudah.

“Sebetulnya lahan tersedia, cuma persoalannya lahan yang berstatus APL adalah tanah ulayat, misalnya di Indonesia Timur.

Untuk mengubah tanah ulayat itu menjadu HGU (Hak Guna Usaha), perlu pendekatan kepada tetua­tetua masyarakat, pen­ dekatannya harus bottom up,” kata Staf Ahli Menteri Pertanian Bidang Investasi, Syukur Iwantoro, di Jakarta, Rabu (9/9).

Selain itu, dia melanjutkan, banyak juga lahan­lahan nganggur yang sebenarnya cocok untuk pabrik gula dan perkebunan tebu, tapi sudah ada pemilik HGU­ nya. “Kemudian banyak juga lahan­lahan yang terlantar tapi sudah ada HGU­nya, terutama di Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.

Ada pemiliknya,” katanya.

HGU lahan­lahan yang tidak digunakan oleh pemilik izinnya ini, kata Syukur, bakal dicabut jika sudah 4­5 tahun terlantar alias tak dimanfaatkan. Pihaknya akan segera membicarakan ma salah ini dengan Badan Per ta nahan Nasional (BPN) agar HGU lahan­ lahan tersebut dapat dicabut dan diberikan saja HGU baru untuk pabrik gula dan kebun tebu.

Juru MAsAK

Host

FIRE MEETING Hari/Tanggal

Jakarta | Jurnal Asia Melemahnya daya beli masyarakat dan semakin terpuruknya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerikat Serikat (AS) membuat industri ritel modern memangkas target omzet tahun ini menjadi Rp175 triliun dari sebelumnya Rp185 triliun.

“Dengan kondisi ekonomi seperti sekarang, pertumbuhan 10% sudah bagus. Namun, realistisnya cuma 8% dan setiap tahunnya pertumbuhan ritel bisa 13% hingga 14%,” kata Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Roy Nicolas Mandey di Jakarta, Rabu (9/9).

Roy terpaksa memangkas target pertumbuhan omzet mengingat realisasi hingga semester I tahun ini tidak sesuai target. Pada periode itu, omzet ritel baru sekitar Rp74 triliun atau 85% dari target.

“Secara overall, kami hanya bisa mencapai pertumbuhan 12,7% pada semester I dibanding periode yang sama tahun lalu. Padahal, biasanya peningkatannya sampai 25% hingga

diButuHKAn

Waktu

UNDANGAN

Hanya, ia menjelaskan bahwa komponen harga jual gas terdiri dari dua bagian, yaitu harga pokok yang mencapai US$ 5 dan harga distribusi sebesar US$ 3–US$ 4. “Yang akan dipangkas oleh pemerintah hanyalah harga distribusi yang dampaknya ke­ pada PGN. Harusnya harga pokoknya juga diturunkan,” ujar Fajar.

Jika pemerintah bisa menu­ runkan harga jual gas untuk industri sebesar US$ 1, itu akan membantu menurunkan harga jual produk pupuk oleh industri pupuk sekitar 20%. “Sementara harga jual produk industri kimia bisa turun antara 5%­10%,” pungkas Fajar.

Mengacu data Forum Industri Pengguna Gas Bumi (FIPGB), ke­ butuhan gas bumi untuk industri pupuk di Indonesia meningkat dari 773,22 mmscfd di 2014 menjadi 791,22 mmscfd di 2015.

Sementara untuk industri pet­ rokimia meningkat dari 294,78 mmscfd di 2014 menjadi 295,00 mmscfd di 2015. (kci)

Industri Ritel Pangkas Target Omzet

ZOE Mr. BOMBAstiC BC JL.VETERAN HELVETIA • GYM EQUIPMENT • SUPLEMENT • ACCESORIES • SOFT DRINK

SPESIALIS KOPI SUMATERA Green Bean Grade 1 & Pixel Roasted Bean Blended & Single Origin Kopi Bubuk Kemasan Kiloan Rich Coffee Exclusive Package

Rp 64,45 triliun pada periode Januari­Juli 2015 dari periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 64,53 triliun. “Produksi turun, tapi cukai hanya turun tipis.

Ini kan artinya ada pemaksaan untuk menyetor cukai lebih besar,” cetus Muahimin lagi.

Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia­Rokok, Tembakau, Makanan dan Minuman (SPSI­ RPMM), Sudarto, mengatakan kenaikan cukai tersebut akan memicu terjadinya gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) di industri rokok.

Menurutnya, bila cukai rokok naik, lebih dari 50.000 orang di PHK. “Tahun lalu saja ada sekitar 26.000 orang yang di PHK dengan 15 perusahaan gulung tikar,” kata Sudarto.

Saat ini, total tenaga kerja di industri rokok lebih dari 6 juta orang. Rinciannya 2 juta pe­ tani tembakau, 1,5 juta petani cengkeh, 2 juta penjual ritel dan 600.000 buruh industri tembakau, baik sigaret kretek tangan (SKT) maupun sigaret kretek mesin (SKM).

Untuk diketahui, dalam Ran­ cangan Anggaran Pen da pa­ tan dan Belanja Negara 2016 ditetapkan pendapatan cukai sebesar Rp148,9 triliun, naik 23% dari pendapatan cukai dalam APBN 2015 yang sebesar Rp120,6 triliun.

Kenaikan cukai membuat harga rokok meningkat, beban produksi meningkat, permintaan rokok menurun, produksi menurun sehingga mengurangi tenaga kerja. (ant-bc-kci)

Jakarta | Jurnal Asia Federasi Industri Kimia In­ donesia (FIKI) terus mendesak pemerintah untuk menurunkan harga gas industri. Dalam hitung­ hitungan mereka, penurunan harga jual gas industri US$ 1 sudah bisa menurunkan rata­rata harga jual produk industri kimia sebesar 10%.

Wakil Sekretaris Jenderal FIKI, Fajar Budiono, mengatakan harga jual gas untuk industri di Indonesia rata­rata berkisar US$ 8–US$ 10 per mmbtu. Padahal di sejumlah negara tetangga seperti Malaysia, harga gas industri sebesar US$ 3,5 per mmbtu, sementara di Thailand dan Singapura sebesar US$ 4 per mmbtu.

“Ini membuat biaya produksi kita menjadi lebih tinggi yang se­ cara otomatis membuat produk kita sulit untuk kompetitif dengan negara tetangga,” kata Fajar, kemarin.

Fajar mengaku, telah men­ de ngar rencana pemerintah menurunkan harga gas industri.

sAtu OrAnG di rumah makan sejahtera (masakan minang / melayu) Jalan Brigjen Zein Hamid no. 53 Kampung Baru Medan. yang beminat Hub.

082166755609

“Dalam waktu dekat ini kami akan membicarakan dengan De­ puti BPN. Ada ketentuannya, kalau 4­5 tahun tidak dilakukan penggunaan itu bisa diambil dan diberikan kepada yang berminat,” katanya.N Syukur mencatat peminat investasi pabrik gula tak hanya datang dari dalam negeri, ada juga investor asing, misalnya dari investor dari India yang ingin membangun pabrik gula di Nangroe Aceh Darussalam.

“Sebagian besar calon investor pabrik gula dari Indonesia, ada juga yang dari luar, misalnya dari India. Yang dari India sudah datang ke saya, mereka tertarik investasi di Aceh,” ujarnya.

Syukur mengaku telah me­ ngun dang satu per satu para ca lon investor untuk me nin­ daklanjuti keinginan mereka membangun pabrik gula. “Kami sudah mengumpulkan mereka satu per satu, mereka sedang memberikan informasi kepada kami berapa jumlah lahan yang dibutuhkan, daerah mana yang menjadi minat mereka. Kami akan fokus ke daerah­daerah yang menjadi minat mereka,” katanya.

Rata­rata calon investor ingin membangun pabrik gula yang terintegrasi, dapat memproduksi mulai dari gula mentah, gula rainasi, sampai gula kristal putih, lengkap dengan perkebunan tebu di sekitar pabrik untuk sumber bahan baku. Kapasitas giling pabrik yang akan dibangun umumnya 10.000 tcd (ton cane per day/ton tebu per hari) atau 10.000 ton tebu per hari.

Untuk pabrik saja, para calon investor ini membutuhkan lahan seluas 20­30 hektar. Sedangkan untuk perkebunan tebu dibutuhkan puluhan ribu hektar untuk setiap pabrik. (dc) Bonavide “ AQUArium” Tetap Jaya

3

Jl. M.H Thamrin no 71 F Medan 061 - 4511912 - 4576 812 Fax. 4574 271 Email: bonavide_aquarium@yahoo.com

Tersedia Berbagai macam Aquarium & Aquascape ( Rumput - Rumput hidup)

Kamis, 10 September 2015

PROPERTI

18

REI Optimistis dengan Penjualan Rumah Bulan September Semarang | Jurnal Asia Real Estate Indonesia (REI) optimistis dengan penjualan rumah pada September khususnya untuk Kota Semarang dan sekitarnya.

“Pada REI ekspo ketujuh kali ini, jumlah peserta lebih banyak dibandingkan biasanya. Ini merupakan bukti bahwa penjualan rumah akan semakin baik,” kata Wakil Ketua REI Jateng Bidang Promosi, Humas dan Publikasi Dibya K Hidayat pada pembukaan REI Ekspo di Java Supermal Semarang, Rabu (9/9).

Menurut dia, jika pada REI ekspo sebelumnya yang juga dilaksanakan di Java Supermal, jumlah peserta hanya di kisaran 20­25 pengembang. Namun pada pameran kali ini jumlah peserta mencapai 32 pengembang.

“Dengan banyaknya jumlah peserta tersebut kami optimistis penjualan dari sisi unit juga akan baik. Target pada ekspo kali ini mencapai 70 unit,” katanya.

Melihat tren di tahun­tahun sebelumnya, dari awal pihaknya memprediksi penjualan rumah di kuartal jelang akhir tahun akan ada kenaikan.

Selain itu, dengan banyaknya jumlah peserta tersebut me­ nandakan pasar properti di Jateng khususnya Kota Semarang tidak terpengaruh oleh lesunya kondisi ekonomi Indonesia secara umum.

“Awalnya kami merasa pesimistis mengingat banyak sektor ekonomi yang mengalami kelesuan akibat lesunya ekonomi lokal maupun global. Tetapi ternyata kondisi tersebut tidak berdampak pada properti,” katanya.

Sementara itu, pergelaran ekspo REI yang dilaksanakan dari tanggal 9­20 September tersebut juga diikuti oleh salah satu pe­ ngem bang rumah sederhana melalui program fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) dari Pemerintah.

“Ada dari Perum Perumnas yang mengikuti pameran kali ini dengan menghadirkan pro duk rumah sederhana. Untuk lokasinya tidak di Kota Semarang tetapi di Kabupaten Karanganyar,” katanya.

Untuk luas bangunan rumah sederhana tersebut 21 meter dan luas tanah 60 meter, harganya mulai dari Rp77 juta/unit. “Kalau untuk pasar rumah sederhana itu selalu bagus, harapannya akan semakin banyak pengembang rumah sederhana yang mengikuti pameran REI,” katanya. (ant)

Jakarta | Jurnal Asia Perusahaan pengembang pro­ perti, PT Intiland Development Tbk (DILD) menyelesaikan ta­ hapan pembangunan struk tur kondominium 1 Park Avenue. Berdiri diatas lahan seluas 2,8 hektare (ha), 1Park Avenue merupakan proyek hunian menengah atas di area Kebayoran, Jakarta Selatan, yang dikembangkan dalam dua tahap.

“Untuk tahapan pertama, per­ seroan membangun empat tower setinggi 29 lantai, dengan total luasan bangunan 70.252 meter persegi,” ujar Direktur Pemasaran Korporat Intiland, Susan Pranata, di sela­sela acara “Topping Off” 1Park Avenue, di Jakarta, Rabu (9/9).

Setiap tower kondominium, lanjut dia, terdiri dari 112 unit hunian dengan luasan bangunan mulai 115 sampai 149 meter persegi. “Kami telah memasarkan tiga tower pertama, Royal, Queen, dan King. Sementara, untuk tower keempat akan diluncurkan pada tahun ini. Untuk pengembangan tahap kedua, masih dalam tahap inalisasi desain,” tambah Susan.

Untuk penjualannya sendiri, kata Susan, pihak pengembang

Bos Intiland: Enggak Usah Takut kendati di bawah ekspektasi perusahaan. Suhendro menam­ bahkan, investor properti saat ini cenderung menunggu situasi kendati memiliki dana yang cukup banyak.

Namun, dalam situasi keti­ dakpastian tersebut, pengem­ bang harus lihai. Suhendro me­ ngatakan, dengan menawarkan produk yang unggul dan lokasi yang strategis, Intiland berharap bisa menggaet para pembeli.

“Kalau ada lokasi bagus,proyeknya bagus, yang punya duit juga mikir,” tukasnya.

Dia mencontohkan, Intiland sukses menjual seluruh unit kondominium Graha Golf di Su­ rabaya pada Juli 2015 lalu. (bc)

Jurnal Asia | Ant:R. Rekotomo

SUKU BUNGA TETAP KREDIT RUMAH. Pengunjung melintas di sekitar maket sebuah kawasan perumahan saat gelaran Real Estate Indonesia (REI) Expo di Semarang, Jateng, Rabu (9/9). REI berharap pemerintah memperpanjang penerapan ‘ixed rate’ atau suku bunga tetap pada sistem pembayaran kredit rumah.

Lonjakan Harga Apartemen di Gandaria 106 Persen Jakarta | Jurnal Asia Apartemen 1Park Avenue di bilangan Gandaria, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, mengalami pertumbuhan harga sekitar 106 persen dalam tiga tahun. Sejak dilansir pada tahun 2012, harga apartemen yang dibesut PT Intiland Development Tbk ini mencapai posisi Rp45 juta per meter persegi. Sementara harga perdananya sekitar Rp22 juta per meter persegi.

Direktur Pemasaran Korporat PT Intiland Development Tbk, Susan Pranata mengungkapkan, lonjakan harga ini dipengaruhi minat kalangan menengah atas untuk investasi di Kebayoran Baru

sebagai kawasan hunian yang dekat dengan pusat bisnis atau central business district (CBD) Jakarta.

“Tingginya minat pasar ter­ hadap kawasan Kebayoran Baru, dibuktikan dengan tingkat penjualan yang sejauh ini sudah mencapai 88 persen atau 296 unit dari total 336 unit,” ujar Susan, usai prosesi tutup atap 1Park Avenue, Rabu (9/9).

Dia menjelaskan, para pembeli 1Park Avenue merupakan investor dan pengguna akhir (end user) dengan komposisi masing­masing sebanyak 40 persen, dan 60 persen. Susan menargetkan penjualan sempurna seratus

persen bakal dicapai sebelum tahun ini berakhir.

1Park Avenue dikembangkan di atas lahan seluas 2,8 hektar. PT Intiland Tower Tbk membaginya dalam dua tahap pengembangan.

Tahap pertama terdiri dari em­ pat menara dengan total luas bangunan 70.252 meter persegi.

Tahap berikutnya adalah dua menara yang belum dipastikan waktu rilisnya.

Hingga menara ketiga yakni Royal, Queen, dan King, perseroan telah merogoh kocek sekitar Rp1,25 triliun untuk membiayai peroyek ini. Sedangkan menara keempat akan dilansir pada kuartal pertama 2016. (kc)

ilustrasi

Perusahaan Furnitur Jerman Incar Pasar Indonesia Jakarta | Jurnal Asia Perusahaan Jerman, Dedon, merangkul PT Dynaforce In­ ternasional di Indonesia untuk saling bekerja sama menyediakan per mintaan mengenai produk furnitur eksklusif luar ruang (outdoor furniture).

Produk ini diluncurkan agar mas yarakat dapat menikmati ber bagai suasana di pantai, hotel, atau ruangan terbuka.

Indonesia yang dikenal sebagai pembeli konsumtif menjadi target market utama oleh negara asing pada umumnya. Maka dari itu, kedua belah pihak sepakat menjalin kerjasama untuk memenuhi pangsa pasar khususnya di Indonesia.

Helen Chan, Operations Director Dedon mengatakan, masyarakat Indonesia paling

pontesial dalam kegiatan transaksi jual­beli. “Melihat peluang besar serta daya beli tinggi dari masyarakat In do­ nesia, ini memberikan harapan bagi kami mengem bang kan bisnis furnitur itu, wa lau­ pun tantangannya ada pada lemahnya perekonomian, ya, tetap saja kami optimis untuk daya belinya,” ujarnya, kemarin.

Saat ini, lanjut Helen, dengan diperbantukan oleh media di­ harapkan produk ini dapat di­ kenal masyarakat.

Oleh karena itu, kami takkan mengecewakan namun mem­ berikan produk furnitur terbaik dengan kualitas, bahan anyaman oleh desainer handal nomor satu di dunia. Yang membuat si pelanggan dapat menikmati suasana alam terbuka.

Perihal keahlian pem bua­ tannya pun jangan diragukan lagi. Furnitur yang kami berikan diproses melalui tangan­tangan dan desainer handal. “Dengan bahan iber yang telah dirancang oleh desainer hebat di Jerman. Setelah itu, diberikan pada Cebu di Filipina yang diolah dengan tangan terampil, memberikan keindahan dan seni sesuai dengan pesanan pelanggan. Bahkan, tak perlu khawatir kombinasi warna pun disesuaikan dengan permintaan mau itu natural atau sebaliknya,” ujarnya.

Maka, Hadi Wibowo, selalu Country Manager pun mengung­ kapkan, senang atas kerjasama yang terjalin ini.

Dengan inovasi dan konsep ya n g d i b u a t k h u s u s p a s t i

mem berikan seni tinggi bagi pelanggan nantinya. “Dengan produk yang terbuat dari motif anyaman ini, memberikan rasa nyaman, unik dan keindahan.

Jika dipakai membuat hati se­ nang karena kelembutan dan desainnya. Produk ini pun anti air, hujan dan kalaupun ada debu mudah dibersihkan,” ujarnya di Penthouse Lantai 19.

Ia pun tidak takut akan per­ saingan ke depannya. “Namanya persaingan pasti ada, tapi kami tidak takut, karena kami mem­ berikan kualitas terbaik, bahan maupun kinerjanya. Bahkan, bila banyak negara lain yang meniru dan memberikan harga lebih murah, kami tidak kha watir karena kami men­ yediakan kualitas dan desain dengan teknologi nomor satu,”

tambahnya.

Dedon pun mengeluarkan motif anyaman sebanyak 35 dan non­anyaman sebanyak 22.

Uniknya, khas Dedon ada pada logo dan pemberian sertifikat asli saat pembelian, jadi tidak akan tertipu.

Baik Dedon dan Dynaforce memiliki harapan agar kerjasama ini bisa menjangkau proit de­ ngan baik. “Jika sukses, De­ don di Jerman akan senang, sama halnya juga dengan kami.

Oleh karena itu, mendukung kelancaran kami melakukan yang terbaik dan mencapai memperkenalkan brand Dedon ini di Indonesia. Sampai saat ini sudah diperkenalkan ke beberapa hotel bintang lima, hotel di Bali, bahkan di Batam juga,” tutupnya. (bsc)

PURBA MULTIROOF Spesialis Atap dan Baja Ringan

Menyediakan : - Genteng metal, Atap Spandek panjang/Lengkung.

- Besi C/Truss, Reng (zincalume) Jl.Gaperta Ujung No.80-A Medan

Hubungi : 081362321899 081265237863 081262861028 N.B : Menerima pemasangan baru dan bongkar pasang atap (Rumah tinggal, pabrik, sekolah, kantor, dsan gedung lainnya).

Jakarta | Jurnal Asia Pengembang properti PT Prima Kencana menawarkan apartemen T Plaza dengan harga mulai dari Rp700 jutaan di Jalan Penjernihan, Bendungan Hiir, Jakarta Pusat.

Superblok T Plaza dengan lahan seluas 1,65 hektare terdiri dari 4 tower apartemen berkapasitas 1.200 unit, area komersil sebesar 11.000 m2, 1 tower hotel bintang 4 dan 42 unit rumah toko (ruko).

Direktur Utama PT Prima Ken­ cana, Teguh Santoso menuturkan, hunian vertikal yang ditawarkan terdiri dari tiga tipe, yaitu studio seluas 24 m2, tipe 2 kamar tidur berukuran 46 m2 dan tipe 3 kamar tidur sebesar 70 m2.

“Harga dibanderol mulai dari Rp32 juta per m2, atau Rp700 jutaan untuk tipe terkecil,” ujarnya pada acara penutupan atap (top­ ping off) tower apartemen T Plaza,

Rabu (9/9).

Pasar utama yang menjadi incaran ialah profesional muda ataupun pekerja yang mengi­ nginkan hunian dengan jarak relatif dekat dari tempatnya bekerja.

Adapun pengembangan tower apartemen beserta area komersil sudah dilakukan sejak akhir 2014 dan direncanakan rampung tahun depan.

Dari segi lokasi, sambung Teguh, T Plaza berada di wilayah strategis antara Pejompongan dan Bendungan Hilir. Jaraknya pun terbilang dekat dari kawasan pusat bisnis (central business district/ CBD) Jakarta.

Bila membandingkan dengan produk serupa di area tersebut potensi sewa apartemen mencapai Rp100 juta per bulan, sehingga sangat menarik bagi konsumen investor. (bc)

Intiland Selesaikan Pembangunan Struktur 1Park Avenue

Penjualan Properti Lesu

Jakarta | Jurnal Asia Kondisi penjualan properti yang tengah lesu dinilai tidak perlu menjadi hal yang dikhawatirkan terlalu dalam. Seiring dengan perbaikan ekonomi, industri properti diyakini akan bergairah kembali.

Presiden Direktur PT Intiland Development Tbk, Suhendro Gondokusumo mengatakan, kelesuan di sektor properti ber­ sifat sementara. “Proyek kami jalan terus, dalam kondisi begini, saya bilang engak usah takut, concentrate saja sama bisnis you,” ujarnya di Jakarta, Rabu (9/9).

Dia mengungkapkan, pen­ jualan Intiland tetap tumbuh

Prima Kencana Tawarkan Apartemen Rp700 Jutaan

Jl. Gatot Subroto No. 317/236 A Tel. (061) 453 9685 - 453 9684 (Depan Jl. PWS) - Medan.

Menjual Segala Jenis Besi Baru, Besi Beton, Plat, Plat Strip, Pipa, Siku, UNP, CNP, IWF, HNP, ASH, Rel Muntik, Stainless, Dll Jl. Tritura / AH Nasution No. 10 N Medan - Sumatera Utara Tel/Fax. (061) 7861837 - 77228989 HP. 0812 6963 8989

Terima Tempahan Canopy, Folding Gate, Pintu Plat Besi, Aluminium, Kaca dan Stainless Steel.

WASHTAFEL PVC

PINTU PRESS

ROLLING DOOR

FOLDING GATE

UPVC

CIN BOY 0853 6022 3003

telah berhasil memasarkan 296 unit atau sekitar 88 persen dari tiga tower yang telah dipasarkan. Untuk harga jual unit kata dia, rata­rata Rp45 juta per meter persegi (m2).

Dengan menyelesaikan pe­ nutupan atap, papar dia, per­ seroan saat ini masuk ke tahap penyelesaian eksterior dan interior bangunan. Pihak Intiland kata Susan, menargetkan pem­ bangunan 1Park Avenue dapat diselesaikan pada kuartal ketiga tahun 2016.

“Kami menargetkan serah terima unit kepada konsumen dapat dilakukan pada kuartal keempat tahun depan. Sedangkan untuk tower keempat, serah terima akan dilakukan mulai kuartal kedua tahun 2017,” Jelas Susan.

Untuk pengembangan ke de­ pan, kata dia, Intiland meren­ canakan meluncurkan tower keem­ pat 1Park Avenue pada tahun ini. “Rencananya, kami akan menawarkan tower baru yang dipasarkan dengan konsep berbeda dari ketiga tower sebelumnya.

Kami akan memasarkan unitnya dengan fully­furnished,” tambah Susan. (bsc)

Grup Ciputra Kantongi 50 Persen Target Marketing Sales Jakarta | Jurnal Asia PT Ciputra Development Tbk (CTRA) yang naungi PT Ci­ putra Surya Tbk (CTRS) dan PT Ciputra Property Tbk (CTRP), membukukan pra­penjualan (marketing sales) konsolidasi sebesar Rp4,8 triliun per Agustus 2015. Besaran itu setara dengan 50,63 persen dari target tahun ini sebesar Rp9,48 triliun.

Direktur Ciputra Development, Tulus Santoso mengatakan, per­ seroan masih optimis bakal mencapai target pada akhir tahun. Apalagi, sebenarnya target market tersebut telah direvisi turun 13 persen dari target awal tahun sebesar Rp10,9 triliun.

“Harapan kami masih besar dari 12 proyek baru, lalu serapan belanja pemerintah yang dieks­ pektasi meningkat. Kalau itu teralisasi harusnya September ­ Oktober ini sudah jauh lebih baik,” kata dia, kemarin.

Adapun, sebagai rincian li­ ma proyek akan diluncurkan oleh Ciputra Development. Se­ dangkan, Ciputra Property dan Ciputra Surya masing­masing

bakal meluncurkan tiga dan empat proyek.

Ciputra Property bakal merilis Citra Garden Hill Samarinda, Citra Garden City Malang, Citraland Cileungsi, proyek mix­used di Fatmawati dan Citraplaza Ke­ mayoran pada semester kedua ini.

Sementara, Resort The Nivata Bali, Ascot Service Residence dan Ciputra Internasional Ofice Tower II akan berada di bawah Ciputra Property.

Terakhir, beberapa proyek yang bakal diluncurkan oleh Ciputra Surya antara lain adalah residential Citraland Lampung, Citraland Kendari, Office To­ wer Ciputra World Surabaya dan proyek reklamasi Losari Makassar.

Ciputra Surya juga siap me­ ngucurkan dana investasi senilai total Rp4,95 triliun untuk dua proyek properti di Makassar dan Jayapura. Proyek tersebut adalah CitraLand City Makassar senilai Rp3,65 triliun dan CitraLand Jayapura sekitar Rp1,3 triliun. (bsc)

Batal Lepas Saham

Ciputra Residence Gagal Kantongi Rp1 Triliun Jakarta | Jurnal Asia PT Ciputra Development Tbk (CTRA) membatalkan rencana penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) anak usahanya, PT Ciputra Residence menyusul memburuknya situasi ekonomi.

Direktur sekaligus Sekretaris Perusahaan Ciputra Development, Tulus Santoso mengatakan, pembatalan ini murni disebabkan karena melihat kondisi pasar yang tidak stabil. “Rencana IPO Ciputra Residences batal tahun ini. Hal ini memang benar­benar karena kondisi market,” ujarnya, kemarin.

Sebelumnya, Ciputra Residence sudah mempersiapkan diri untuk mengadu peruntungan di lantai bursa. Untuk itu, perseroan telah menunjuk PT Mandiri Sekuritas dan PT CIMB Securities selaku penjamin pelaksana emisi.

Awalnya Ciputra Residence berencana melepas 20 persen sahamnya, dengan target indikatif sekitar Rp1 triliun. Kejatuhan indeks harga saham gabungan (IHSG) sebesar 17,71 persen sepanjang tahun ini membuat manajemen Ciputra berpikir ulang

untuk terjun ke pasar.

Tulus Santoso menambahkan, selain membatalkan IPO perseroan juga menurunkan anggaran be­ lanja modal pada tahun ini sebesar 30 persen. Awalnya perseroan mencanangkan belanja modal sebesar Rp2 triliun, tetapi dikoreksi menjadi hanya Rp1,4 trliun.

“Sampai saat ini sudah terserap Rp1,2 triliun. Kita turunkan anggaran belanja modal 30 persen dari rencana awal,” ujar Tulus.

Ia mengungkapkan, dengan kondisi seperti sekarang ini, perseroan memilih untuk berfokus kepada proyek­proyek rumah tapak (landed house) ketimbang proyek gedung menjulang (high rise) seperti apartemen atau perkantoran.

Pasalnya, kontribusi penjualan rumah tapak lebih besar di­ bandingkan dengan kontribusi apartemen atau perkantoran.

“Dalam situasi seperti ini, kita berencana lebih fokus ke landed, karena performanya relatif stabil, meski turun. Landed itu sebesar 85 persen dari penjualan, sementara high rise hanya 15 persen,” jelasnya. (cnn)

Agribisnis

Kamis, 10 september 2015

19

Koperasi Peternak Sapi Dongkrak Pasokan Daging Jakarta| Jurnal Asia Kementerian Koperasi dan UKM memfasilitasi para peternak sapi untuk berkoperasi sebagai salah satu upaya mendorong pro­ duktivitas dan pasokan daging di Tanah Air melalui perkuatan kelembagaan SDM peternak.

Deputi Bidang Produksi Ke­ menterian Koperasi dan UKM I Wayan Dipta di Jakarta, Rabu (9/9), mengatakan pihaknya menggelar Bimbingan Teknis Dalam Rangka Penguatan Usaha Koperasi melalui Pembibitan Sapi di Provinsi Sulawesi Selatan.

Hal itu dilakukan salah sa­ tunya untuk menjaga pasokan dan meningkatkan produktivitas daging di Indonesia.

“Kami upayakan para peter­ nak berkoperasi dan me reka yang telah berkoperasi diusa­ hakan agar memiliki unit usaha peternakan,” kata Wayan.

Upaya bimbingan teknis kata Wayan, sekaligus dilakukan untuk memberdayakan koperasi peternak terutama di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Acara itu dilakukan untuk juga memperkuat kelembagaan koperasi peternakan sapi.

“Kami juga akan mengenalkan teknologi pembibitan sapi lokal dalam rangka pengembangan agribisnis sapi potong dan men­ jelaskan kebijakan pengendalian kesehatan hewan,” katanya.

Kegiatan ini merupakan salah satu wujud kegiatan si­ nergi dengan Kementerian Pertanian (Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan) terkait dengan kajian KPK tentang peng­ gemukan sapi potong.

“Kami mengundang para pe­ serta bimbingan dari koperasi yang baru terbentuk dari Kelom­ pok­Kelompok Peternak, karena atas rekomendasi KPK kelom­ pok­kelompok peternak ini harus membentuk koperasi,” katanya.

Menurut Wayan, para pe­ ternak memerlukan masukan dan saran terkait teknologi baru me ngingat peternak di Sulsel dalam usaha pembibitan sapi selama ini umumnya memelihara sapi dengan cara digembalakan atau dilepas di padang rumput dan belum dikandangkan.

Selain itu beternak sapi juga belum dilakukan sebagai mata pencaharian atau hanya sebagai kegiatan sampingan.

“Jadi bibit sapi yang dihasilkan masih jauh dari kualitas bibit sapi yang diharapkan. Untuk itu, para peternak masih harus selalu diingatkan untuk melakukan manajemen yang baik dalam memelihara sapi,” katanya.

Wayan berharap dengan adanya koperasi bagi peternak maka akan ada lembaga legal formal yang bisa menjadi wadah bagi peternak termasuk untuk mengakses permodalan dan memasarkan daging tanpa melalui blantik.

Mulai 2016, pihaknya akan m e n g e m b a n g k a n p r o g ra m pendampingan manajemen koperasi, Temu Solusi dalam pembiayaan bagi peternak, Temu Bisnis dengan para UMK yang membutuhkan daging sapi, hingga Bimtek/magang ke koperasi yang berhasil dalam usaha peternakan. (ant)

Harga Komoditi Tanggal 9 September 2015 KOMODITI

JENIS PERDAGANGAN

LOKASI

HARGA

SATUAN

CPO

­ Forward bln Nov’15/Des’15 ­ Forward bln Okt’15 ­ SPOT ­ Forward bln Sep’15

Rotterdam Rotterdam Medan ICDX

545,00 525,00 6.310 6.620,00

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg Rp / Kg

Olein

­ Forward bln Nov’15 ­ Forward bln Okt’15 ­ SPOT

Rotterdam Rotterdam Jakarta

530,00 5.225,00 8.030 *)

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Minyak Kelapa ­ Forward bln Okt’15/Nov’15 ­ Forward bln Sep’15/Okt’15 ­ SPOT

Rotterdam Rotterdam Bitung

1.030,00 1.045,00 14.171

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kakao

­ Futures bln Des’15 ­ Futures bln Mar’16 ­ SPOT

New York New York Makassar

3.220,00 3.207,00 36.187

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kopi Arabika

­ Futures bln Des’15 ­ Futures bln Mar’16 ­ SPOT

New York New York Medan

121,00 124,45 54.352

Sen US $ / Lbs Sen US $ / Lbs Rp / Kg

Kopi Robusta

­ Futures bln Jan’16 ­ Futures bln Nov’15 ­ SPOT

London London Lampung

1.607,00 1.592,00 19.602

US $ / Ton US $ / Ton Rp / Kg

Karet TSR 20

­ Futures bln Nov’15 ­ Futures bln Okt’15 ­ SPOT

Singapura Singapura Palembang

125,00 125,00 17.235

Sen US $ / Kg Sen US $ / Kg Rp / Kg

Jagung

­ Futures bln Des’15 ­ Futures bln Mar’16 ­ SPOT

Chicago Chicago Lampung

368,25 379,75 1.802

Sen US $ / Bushel Sen US $ / Bushel Rp / Kg

Sumber : bappebti.go.id

go green

Jurnal Asia | ant: Pradita Utama

HARGA SAPI. Sejumlah pedagang dan pembeli beraktivitas di Pasar Hewan Kajen, Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (9/9). Menurut pedagang sapi setempat menjelang Hari Raya Iduladha harga sapi di Pekalongan mengalami kenaikan harga di antaranya sapi ukuran kecil dari Rp7 juta menjadi Rp11 Juta, sapi ukuran sedang dari Rp14 juta menjadi Rp17 juta, dan sapi ukuran besar (super) dari Rp21 juta menjadi Rp23 juta ­ Rp35 juta.

Kepala Disbun Sumut:

Penyerapan CPO Domestik Harus Lebih Optimal Medan| Jurnal Asia Penurunan harga tandan buah segar (TBS) yang dialami petani kelapa sawit di Sumatra Utara terus terjadi.

Dinas Perkebunan Sumut memaparkan beberapa penyebab rendahnya harga TBS. Pemerintah pusat diminta komit untuk terus meningkatkan penyerapan CPO domestik.

Kepala Dinas Perkebunan Sumut Herawati menuturkan selama ini TBS yang dihargai murah sebagian besar meru­ pakan hasil petani swadaya.

Adapaun, petani cenderung memanen pada usia muda s e h i n g g a r e n d e m e n ya n g dihasilkan tidak sesuai dengan standar pabrik kelapa sawit (PKS).

“Standar PKS kan 20%­22% rendemennya. Saat ini kami melihat banyak petani swadaya yang menggunakan bibit murah, ilegitim, sehingga ketika dipanen, kualitasnya tak sesuai permintaan PKS. Apalagi dipanen saat masih muda. Padahal kami sudah melakukan sosialisasi

melalui Dinas Perkebunan di kabupaten/kota,” ujar Herawati, Rabu (9/9).

Dia menyebutkan penggunaan bibit murah dan panen pada usia muda merupakan penyebab utama di beberapa daerah, harga TBS anjlok. Selain itu, Herawati memaparkan, kriteria penetapan harga TBS pada pedagang pengumpul (agen) bukan berdasarkan umur tanaman, tetapi tonase.

“Selama ini TBS perkebunan rakyat dibeli pedagang pe­ ngumpul karena PKS hanya mau membeli dalam volume besar yakni minimal 5 ton.

Penyebab lainnya yakni kondisi sarana dan prasaran di area

Sindikat Internasional Diduga Kendalikan Harga CPo

Suaka Margasatwa Cikepuh Terbakar Sukabumi| Jurnal Asia Kebakaran hutan yang melanda kawasan Suaka Margasatwa Cikepuh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terus meluas dan hingga kini api belum bisa dipadamkan.

“Berdasarkan data kebakaran hutan yang melanda suaka margasatwa itu mencapai 300 hektare,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Usman Susilo di Sukabumi, Rabu (9/9).

Menurutnya, terus meluasnya kebakaran hutan itu disebabkan oleh tiupan angin yang kencang ditambah banyak ranting pohon yang kering sehingga api dengan cepat merambat.

Selain itu, lokasi kebakaran juga sulit dijangkau oleh mobil pemadam kebakaran sehingga petugas yang mencoba memadamkan api kesulitan menembus titik kobaran api.

Bahkan, petugas yang berupaya memadamkan api juga sulit mendapatkan pasokan air karena lokasi suaka margasatwa yang kering sehingga harus mencari sumber air yang cukup jauh.

Petugas terpaksa memadamkan api dengan cara manual sehingga menguras tenaga dan waktu, akibatnya dengan cepat api menjalar. “Tidak menutup kemungkinan jika dilihat dari kondisi cuaca yang kering dan angin bertiup kencang maka kebakaran hutan ini akan semakin meluas,” kata Usman.

Selain kebakaran yang melanda Suaka Margasatwa Cikepuh, Kecamatan Ciemas, kebakaran hutan juga menghanguskan 30 hektare lahan di Bukit Puncak Habibie yang berlokasi di Kampung Pasir Randu, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Kebakaran hutan ini disebabkan oleh kondisi bukit yang kering, tapi petugas gabungan dari TNI, Polri, SAR daerah, dan dibantu masyarakat berhasil memadamkan api pada Rabu, (9/9) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. (ant)

Medan| Jurnal Asia Rendahnya nilai jual minyak sawit mentah di Indonesia bela­ kangan ini diduga karena adanya permainan dari sindikat ekonomi internasional untuk menguasai sektor tersebut.

“Ada sindikasi internasional terhadap perekonomian Indonesia dengan menekan harga CPO,” kata Wakil Ketua Komisi D DPRD Sumatera Utara HM Nezar Djoeli di Medan, Rabu (9/9).

Menurut Nezar, adanya indikasi sindikat internasional tersebut dapat terlihat dari harga jual minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) Indonesia yang sangat rendah.

Kondisi itu menyebabkan pengusaha CPO harus membeli buah sawit dengan harga yang juga rendah yakni sekitar Rp300 per kg.

“Dengan harga segitu, siapa yang berani memanen karena untuk biaya operasional saja tidak mencukupi,” katanya.

Kondisi itu seperti “buah si­ malakama” bagi pengusaha per­ kebunan karena akan mengalami kerugian dengan setiap pilihan yang ada.

“Kalau tidak dipanen, nanti buahnya busuk di pohon, itu justru bisa merusak pohon. Namun kalau dipanen, harganya tidak memenuhi biaya operasional,” kata politisi Partai Nasdem tersebut.

Ia menjelaskan, praktik sin­ dikasi internasional terhadap pere­ konomian Indaonesia dengan menekan harga CPO tersebut bertujuan agar pengusaha per­ kebunan di Indonesia terus me­ ngalami kerugian.

Jika terus menerus mengalami ke rugian, maka pengusaha

perkebunan akan mengalami kebangkrutan atau tidak mampu membayar utang ke bank jika menggunakan pinjaman dalam usaha. Setelah itu, pengusaha asing tersebut masuk ke Indonesia dengan membeli lahan perkebunan yang terpaksa dijual dengan harga tanah yang murah.

“Akhirnya, tidak ada lagi tanah perkebunan milik kita,” kata Nezar.

Seluruh pemangku kepentingan dalam perekonomian harus dapat bersatu untuk mengantisipasi agenda sindikat asing tersebut.

“Sekarang penjajahan tidak secara isik lagi, melainkan melalui ekonomi,” katanya.

Selain itu, pemerintah perlu mengeluarkan kebijakan dengan memberikan subsidi berupa dana talangan untuk perusahaan perkebunan hingga harga CPO stabil. (ant)

perkebunan swadaya selama ini kurang memadai, sehingga biaya pengangkutan buah ke lokasi PKS menjad lebih mahal,” tambahnya.

Faktor internal lainnya, sebut Herawati yakni pungutan Badan Layanan Umum yakni US$50 per ton untuk ekspor kepada pengusaha sawit dan US$30 per ton untuk produk turunan CPO serta belum berkembangnya industri hilir kelapa sawit di Indonesia.

“Saat ini dari total produksi CPO, kita mengekspor 70% dan sisanya diolah di dalam negeri.

Sementara itu, permintaan dari sejumlah negara pembeli utama CPO kita seperti India dan China

menurun.

Pemerintah pusat harus berkomitmen penyerapan domestik bisa terjadi. Di Sumut ada Unilever di KEK Sei Mangkei, tapi banyak terhambat listrik dan gas,” jelas Herawati.

Dia berharap, ke depan pemerintah lebih serius meningkatkan penyerapan CPO di dalam negeri. Alternatif seperti peningkatan produksi Biodisel juga harus digenjot.

Adapun, Herawati me nu­ turkan CPO Fund yang dibentuk oleh pemerintah saat ini belum memberikan dampak signiikan terutama bagi para petani kelapa sawit di daerah. (bc)

Bappebti Kaji Transaksi Rumput Laut Jakarta| Jurnal Asia Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Kementerian Perdagangan sedang mengkaji rumput laut masuk dalam kon­ trak baru transkasi isik dan per­ dagangan berjangka mengingat komoditas tersebut harganya fluktuatif serta dalam upaya melindungi nelayan serta petani agar memiliki pembeli yang pasti.

“Indonesia merupakan ne­ gara penghasil rumput laut terbesar di dunia dan memiliki peluang sangat besar di pasar ekspor namun harganya sering­ kali luktuatif,” kata Kepala Badan Pe ngawas Perdagangan Ber­ jangka Komoditi (Bappebti) Ke­ menterian Perdagangan Sutriono Edi kepada pers, di Jakarta, Rabu (9/9).

Untuk itu, katanya, pihaknya sudah mengajak sejumlah ins­ tansi lain Kementerian Kelau­

tan dan Perikanan serta Ke­ menterian Perindustrian untuk mematangkan rencana tersebut, sehingga dalam waktu tak lama lagi komoditas tersebut sudah bisa masuk dalam transaksi isik serta perdagangan berjangka.

Instansinya, katanya, sudah melakukan peninjauan ke sen­ tra produksi rumput laut di Sulawesi Selatan dan menilai komoditas tersebut layak untuk diperdagangkan.

Selain rumput laut, katanya, Bappebti juga sedang mengkaji kontrak baru untuk karet, teh, pala, dan kopra untuk bisa ma­ suk dalam transaksi isik serta berjangka.

“Kita juga mendorong bursa mening katkan transaksi fisik dan berjangka untuk komoditi unggulan ekspor seperti CPO, olein, kopi, kakao, serta timah,” katanya. (ant)

Aceh Besar Panen Perdana Padi Sistem Legowo Banda Aceh| Jurnal Asia Wakil Bupati Aceh Besar Syam­ sulrizal melakukan panen padi per­ tama di lahan seluas 68 hektare yang menggunakan sistem tanam Jajar Legowo (Jarwo) di Gampong Cureh, Kecamatan Indrapuri, Selasa (9/9).

“Penggunaan sistem tanam jajar legowo (jurong 2:1) terbukti lebih meningkatkan hasil panen dari pada penggunaan sistem konvensional atau tradisional yang biasa digunakan,” katanya di sela­sela panen perdana di Aceh Besar.

Ia menjelaskan dengan sis­ tem tradisional hanya mampu meng hasilkan 6,4 ton Gabah Kering Panen (GKP) per hektare.

Sementara sistem jarwo mampu

menghasilkan 9,2 ton per hektare.

“Pemakaian sistem tanam jarwo tak hanya meningkatkan produksi padi namun juga lebih efisien, dan biaya usaha tani.

Jadi ada peningkatan hasil panen yang signiikan,” katanya.

Dalam panen perdana sistim legewo tersebut juga hadir Wakil Ketua DPRK Aceh Besar An sari Muhammad, Kepala Badan Pelak sana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (BP2KP) Mahdi dan Muspika Indrapuri.

Wabup meminta instansi ter­ kait, khususnya BP2KP dan dinas pertanian agar selalu melakukan evaluasi, sehingga hasilnya lebih baik dan permasalahan yang masih dihadapi petani dapat diatasi.

“Saya minta kepada instansi terkait dan para penyuluh agar penerapan sistem tanam jajar legowo menjadi prioritas dan da pat diadopsi oleh seluruh petani di Aceh Besar,” katanya.

Wabup Syamsulrizal berpesan ke berhasilan kabupaten itu dalam memproduksi padi harus mampu dipertahankan dan terus ditingkatkan di masa mendatang.

“Pemerintah telah men ca­ nangkan berbagai program swa­ sembada pangan guna melepas negeri ini dari ketergantungan impor beras. Kita harap Aceh Besar mampu menjadi pioner program tersebut,” katanya.

Se mentara Kepala BP2KP Aceh Besar Mahdi mengatakan, pi haknya terus memberikan

penyuluhan kepada petani bahwa penggunaan sistem jarwo dan pemupukan yang

benar sangat bermafaat bagi produktivitas hasil panen. (ant)

Jurnal Asia | ant: Pradita Utama

PANEN. Sejumlah petani memotong padi di sawah. Menurut Mentan Andi Amran Sulaiman meski ada dampak El Nino, pasokan beras nasional masih aman.

sains & Teknologi

kamis, 10 september 2015

20

LG OLED 111 Inci

TV layar Dua sisi yang Bisa Dilipat S

tampilan yang lebih jelas, tajam dan lebih murah dibanding dengan teknologi yang ada di pasar pada saat ini. “Tanpa backlight dan lapisan tambahan, layar OLED tidak akan terlalu rumit jika dibandingan dengan layar LCD misalnya, dan tentunya ini akan berpengaruh pada harga produksi,� ujar Tang yang juga dijuluki sebagai Bapak Teknologi OLED. “Saya sangat yakin, dengan kemampuannya yang superior dan itur-itur tambahan, bisa dilipat, leksibel, transparan, OLED merupakan teknologi display generasti berikutnya,� impuhnya seperti dikutip Techtimes.

Teknologi OLED sudah digunakan pada banyak TV layar lengkung LG. Salah satunya adalah model 77EG9900, yang punya kemampuan untuk berubah bentuk dari lengkung menjadi datar dengan menggunakan remote control. Teknologi yang sama juga ditemukan pada jam pintar produk perusahaan tersebut, LG G Flex 2.

Sementara itu, TV Wallpaper adalah televisi dengan layar yang leksibel yang ditempelkan ke dinding dengan menggunakan magnet. TV ini sangat unik karena hanya memiliki ketebalan 1 milimeter.

Bagi mereka yang beranggapan bahwa layar 111 inci terlalu memakan banyak tempat dan akan sulit diurus, LG juga membuat versi yang sama dengan ukuran yang lebih kecil, yaitu 55 inci. (aspan)

Setelah pada awal tahun ini mengenalkan teknologi dua layar berdampingan di Korea, lG melangkah lebih jauh dengan menampilkan televisi raksasa dengan layar dua sisi yang dipajang pada pameran International Factoring Association (IFA) 2015.

Pada kegiatan tersebut, LG menampilkan TV Wallpaper, 4K Wave TV dan TV layar dua sisi.

Meski ketiga model ini masingmasing memiliki itur-itur yang unik, namun TV layar dua sisi yang paling banyak mendapat perhatian pengunjung.

TV layar sisi merupakan produk LG teranyar tersebut memiliki ukuran yang sangat besar dengan bentang layar 111 inci, meski ketika dilihat lebih dekat, ternyata akan diketahui bahwa TV itu sebenarnya terdiri dari tiga layar OLED Ultra HD masing-masing berukuran 65 inci. Tampilan itu juga dikenal dengan istilah Vertically Tiling Display. Seperti makna dari namanya, kedua layar tersebut bisa menampilkan dua siaran atau bisa menjadi layar tunggal gabungan dan bisa ditonton baik dari kedua sisi.

Dr Ching W Tang, seorang profesor pada Universitas Sains dan Teknologi Hong Kong University of Rochester di New York, mengatakan bahwa TV OLED mampu memberikan

10 Perubahan Penting Pada 200 Juta Pengguna WhatsApp Terancam Diretas MeSKI telah meraih 900 juta pengguna aktif bulanan, aplikasi WhatsApp tidak luput dari serangan hacker atau peretas cyber. Dikabarkan, sekitar 200 juta pengguna WhatsApp untuk desktop berpotensi terkena serangan ini.

Selain untuk smartphone, WhatsApp memang memiliki aplikasi yang memungkinkan pengguna membalas dan menerima pesan langsung dari komputer. Peneliti menemukan jika ada masalah keamanan pada aplikasi komputer itu yang memungkinkan hacker mengambil alih perangkat.

Dilansir melalui Independent Rabu (9/9), isu ini dilontarkan oleh peneliti keamanan dari Check Point.

"Setidaknya ada 200 juta

pengguna yang memanfaatkan aplikasi web WhatsApp. Semua pengguna memiliki rentan untuk di-hack. Peretas hanya butuh mengirimkan pesan singkat yang ketika dibuka oleh pengguna maka akan memuculkan kode berbahaya," ujar pihak Check Point.

Menurut para peneliti itu, kode berbahaya berperan sebagai virus dan bisa mengendalikan komputer dari jarak jauh, bisa menyalakan kamera secara otomatis dan merekam segala aktivitas pengguna. Atau yang lebih parah lagi, komputer yang terinfeksi bisa menjadi media untuk penyebaran virus ke perangkat lain.

"Platform web WhatsApp memungkinkan semua orang

untuk melihat ile dan media yang dikirim oleh pengguna lain. Salah satu jenis ile yang bisa dikirim adalah ile kontak yang sepertinya terlihat sebagai kiriman biasa bagi pengguna.

Namun dalam hal ini, perangkat komputer pengguna bisa terpapar virus jika ile itu dibuka sembarangan," jelas pihak Check Point.

Dikatakan Check Point, pengembang WhatsApp telah mengetahui permasalahan ini dan telah melakukan update ke versi terbaru untuk menghindari permasalahan yang terjadi. Check Point menyarankan kepada para pengguna untuk menggunakan WhatsApp versi terbaru untuk memastikan tidak terkena masalah itu. (aspan)

Apple iOS 9 direncanakan akan melakukan debutnya pada Oktober 2015 ini, dengan menerapkan itur-itur baru dan meningkatkan kinerja keseluruhan perangkat iOS, termasuk iPhone, iPad, dan iPod touch.

Beragam perbaikan kecil dan besar-besaran, mulai dari pencarian yang lebih cerdas sampai tombol Shift yang telah ditingkatkan pada keyboard.

Berikut ini 10 perubahan penting yang wajib diketahui untuk menggunakan iOS 9, seperti dikutip dari eHow, Rabu (8/9).

1. pencarian yang lebih Baik Apple telah memperbarui itur Spotlight di iOS 9, yaitu sebuah alat untuk mencarikan perangkat Anda informasi, seperti kontak atau email secara cepat. Di samping itu, Apple juga menambahkan itur baru yang berlimpah.

Sekarang Anda dapat mengakses pencarian dari dua lokasi yang berbeda, di sebelah kiri layar awal utama atau dengan swipe ke bawah pada salah satu home screen di perangkat untuk menampilkan kolom pencarian.

2. Siri Kini punya Kemampuan Baru Setelah memperbarui ke iOS 9, Anda akan dapat meminta Siri untuk: - Menampilkan foto dari tanggal atau lokasi tertentu.

- Mengatur pengingat (reminder) yang dipicu ketika Anda masuk ke mobil (dengan asumsi, iPhone dan mobil Anda terkoneksi satu sama lain melalui Bluetooth).

- Mengingatkan Anda tentang konten yang telah Anda lihat dalam aplikasi. Misalnya, jika Anda mengetik di aplikasi Notes dan ingin beristirahat, Anda bisa meminta Siri: "Ingatkan saya untuk menyelesaikan catatan malam ini."

3. Aplikasi News Baru Apple mempunyai aplikasi News garapannya sendiri, yang akan membantu menemukan update berita harian. Anda bisa berlangganan untuk memilih kelompok penyedia berita dan blog dari dalam aplikasi, atau menambahkan situsnya melalui Safari.

Aplikasi News terbaru lebih

dari sekadar teks dan foto karena Apple menjanjikan sebuah pengalaman yang disempurnakan dengan audio, video, galeri, dan animasi.

Tidak hanya itu, setiap paginya The New York Times akan menyapa Anda dengan konten harian singkat yang memuat berita utamanya.

4. perbaikan Aplikasi Notes Aplikasi Notes akhirnya memberi penawaran itur lebih dari sekadar halaman kosong untuk mengetik dalam teks acak. Sekarang Anda dapat memasukkan link web, teks yang telah diformat, foto, dan bahkan sketsa yang digambar dengan tangan.

Untuk pertama kalinya dalam keberadaan aplikasi ini, Anda dapat membuat folder untuk mengatur catatan Anda lebih baik. Kemudian, dengan menggunakan iCloud Drive, Apple akan melakukan sinkronisasi catatan antara perangkat-perangkat Apple Anda. Intinya, aplikasi Notes kini lebih seperti Evernote.

5. Arah Transit di Apple Maps Sejak kemunculan pertamanya di 2012, aplikasi Apple Maps belum memiliki petunjuk arah transit. Ini merupakan kelemahan yang mengejutkan karena membatasi fungsi aplikasi ini bagi pengguna kendaraan umum.

Karenanya, hal tersebut pada saat itu mendorong aplikasi transit yang dikembangkan pihak ketiga seperti CityMapper.

Namun sekarang, Apple memberikan solusinya sendiri.

Tampilan transit di Apple Maps baru menunjukkan rute dan arah untuk jalur

kendaraan umum. Anda juga dapat meminta Siri untuk menunjukkan arah transit.

Selain itu, pengguna Mac dapat merencanakan perjalanan pada Maps di versi OS X, dan kemudian mengikuti rute pada iPhone atau Apple Watch mereka.

Namun, saat aplikasi digunakan, penunjuk arah transit akan tersedia dalam jumlah terbatas di wilayah metro, seperti Baltimore, Berlin, Chicago, London, Mexico City, New York City, Philadelphia, San Francisco, Toronto, Washington DC, dan sejumlah kota di seluruh Tiongkok.

6. Wallet menggantikan passbook Di iOS 9, Anda tidak akan lagi menemukan ikon Passbook pada iPhone karena Passbook hadir dengan nama baru: Wallet. Tapi santai, Anda tidak perlu memasukkan kembali string sejumlah angka dan halhal pribadi lainnya.

Sekarang Wallet mendukung lebih banyak rewards, toko, dan kartu kredit, termasuk Discover, Kohl's, JCPenney, Dunkin 'Donuts DD Perks, Walgreens Balance Rewards, dan MyPanera.

7. Modus Daya Rendah Kini, sebuah itur tambahan baru akan membantu untuk menghemat daya, saat daya baterai tersisa 20%. Dengan menonaktifkan itur yang tidak penting seperti update aplikasi otomatis dan push email, perangkat iOS Anda akan bertahan lebih lama.

Anda dapat mengaktifkan itur ini secara manual atau menunggu sampai iOS menyalakannya atau meminta Anda saat baterai tersisa 20%.

8. ipad Slide Over dan Split-Screen View Peluncuran iOS 9 membawa banyak itur baru untuk iPad, termasuk kemampuan untuk menggunakan dua aplikasi pada waktu yang sama.

Dengan Split View memungkinkan Anda mengatur jumlah ruang yang digunakan dua aplikasi yang kompatibel di layar iPad. Saat peluncuran, iPad Air 2 akan menjadi satu-satunya model yang mendukung aplikasi split-screen.

9. picture-in-picture Masalah terbesar dengan menonton video-atau menggunakan FaceTime-di iPad adalah bahwa aplikasi seluruh layar dan membuat Anda hanya menonton video tersebut.

Untuk itu iOS 9 memperbaikinya dengan modus baru, yaitu picture-in-picture.

Anda dapat melihat frame video kecil, ketika beralih antar aplikasi, dan memindahkan frame antara sudut layar.

10. Keyboard ipad yang lebih pintar Keyboard baru iPad menawarkan jalan pintas untuk menyorot (highlight) dan memanipulasi teks. Bila Anda menggunakan dua jari untuk melakukan double-tap pada keyboard, maka kata di sebelah kursor pun dipilih.

Anda kemudian dapat menyeret (drag) kedua jari di atas keyboard untuk menyorot teks tambahan, sehingga menyorot seluruh paragraf atau kalimat menjadi sangat mudah.

Selain itu, jalan pintas (shortcut) keyboard untuk tool populer seperti Undo atau Bold akan tersedia tepat di atas keyboard. (aspan)

Kamis, 10 September 2015

EDUKASI

21

Animo Masyarakat Tinggi

ITM masih Buka Pendaftaran Medan | Jurnal Asia Tingginya minat masyarakat terhadap bidang teknik, Institut Teknologi Medan (ITM) masih membuka pendaftaran hingga 11 September 2015.

“Kita masih membuka kesempatan bagi yang ingin kuliah di ITM. Hal itu terindikasi dengan adanya masyarakat yang datang ke kampus. Demikian juga dari kalangan karyawan,” kata Kabiro Humas ITM, HM Vivahmi SH MSi di kampus tersebut Jalan Gedung Arca Medan, Rabu (9/9).

Menurut Vahmi, tingginya animo masyarakat dengan kepercayaan untuk kuliah di ITM merupakan bukti nyata semakin membaiknya kualitas pendidikan dan pengajaran di institut ini.

Mengingat daya tampung yang disediakan panitia penerimaan mahasiswa baru berkisar 1.500 orang, maka dilakukan seleksi, karena hingga saat ini sekira 1.400­an sudah diterima. Sedangkan perkuliahan perdana sekaligus penyambutan mahasiswa baru yang nantinya akan dibuka Rektor ITM dan Ketua Yayasan Dwiwarna Medan pada 14 September 2015 mendatang.

Vivahmi menuturkan semua jurusan yang disediakan sudah terakreditasi B oleh

Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT).

Hal ini merupakan kebanggaan tersendiri kepada kampus karena ini termasuk suatu prestasi akademis yang dinanti­nanti karena tidak mudah untuk meraihnya.

Dijelaskannya, ITM saat ini memiliki tiga fakultas yaitu fakultas teknologi industri (FTI), Fakultas teknik sipil dan perencanaan (FTSP) dan fakultas teknologi mineral (FTM) dengan 10 program studi/jurusan antara lain, jurusan teknik mesin, teknik elektro, teknik industri, teknik kimia, teknik informatika, teknik sipil, teknik arsitektur, teknik perencanaan wilayah dan kota, teknik geologi dan teknik pertambangan. “ J u r u s a n ya n g m e n j a d i favorit masyarakat adalah mesin, informatika, teknik sipil dan pertambangan. Hal ini dikarenakan banyaknya alumni yang sudah sukses di dunia kerja sehingga memberikan motivasi bagi mereka yang akan memilih jurusan itu,” katanya seraya menambahkan tak hanya itu, lapangan kerja yang tersedia untuk jurusan ini memang cukup banyak sehingga calon mahasiswa lebih memilih ke jurusan ini. (swisma)

Jurnal Asia | Ant: Ampelsa

KREATIVITAS MURID SEKOLAH. Seorang pemandu mengajarkan murid sekolah dasar belajar keterampilan membuat keris kerisan dari janur saat kunjungan wisata pendidikan di Museum Aceh, Banda Aceh, Rabu (9/9). Kegiatan wisata pendidikan yang dirangkai dengan pameran permainan tradisional di Museum Aceh itu diselenggarakan untuk menumbuhkembangkan bakat, kreativitas, dan ekspresi anak.

Barometer Pelajar Unggul Hadapi OSN

Lomba Sains Plus MEE 2015 Bertabur Medali Medan | Jurnal Asia Yayasan Perguruan Met­ hodist­2 Medan kembali meng­ gelar Methodist­2 Education Expo (MEE) 2015. Kegiatan tersebut selain berupa pameran pendidikan internasional juga lomba sains plus antar pelajar tingkat SMA se­Sumut memperebutkan piala Gubsu dan bertabur medali bagi para pemenang untuk setiap mata lomba.

“Pada lomba sains plus tersebut sebagai barometer bagi sekolah di Sumut untuk persiapan para pelajar yang unggul mengikuti kompetisi olimpiade sains (OSN) tingkat provinsi, nasional bahkan internasional,” kata Kepala SMA Methodist­2 Medan, Pdt Paulus Subyanto STh, Rabu (9/9).

Didampingi Ketua panitia Bob S Saragih dan Sekretaris panitia, J Manurung STh, Paulus Subyanto STh menyebutkan, pada MEE 2015 yang merupakan agen­ da rutin Perguruan Methodist 2 Medan digelar Jumat dan Sabtu (13­14/11) di perguruan tersebut Jalan MH Thamrin Medan. “Pada lomba sains plus kali ini sedikit berbeda dari tahun sebelumnya.

Sebagai bentuk apresiasi dan motivasi para pelajar yang unggul itu, kita memberikan sebanyak 180 medali kepada para pemenang per mata lomba,” ungkap Paulus Subyanto.

Pada lomba sains plus itu ada enam mata lomba yakni bahasa Inggris, biologi, fisika, kimia, matematika dan ekonomi. Bagi juara 1 hingga 5 masing­masing memperoleh medali emas, trophy, sertiikat dan uang tunai sesuai posisi yang diraih.

Untuk juara 6 hingga 15 masing­masing memperoleh me dali perak dan bingkisan.

Se dangkan juara 16­30 juga dianugerahi medali perunggu.

“Kita berharap kegiatan tersebut memberikan manfaat bagi semua pihak, sekaligus untuk mempererat hubungan sesama siswa, para guru dan pihak sekolah se­Sumut,” kata Pdt Paulus Subyanto.

Selain itu, kata Paulus, ke­ giatan ini juga merupakan ajang pengembangan minat dan bakat siswa dalam mengembangkan keilmuan di bidang sains.

“Melalui kompetisi tersebut, para pelajar akan berlatih mening­ katkan daya nalar, kreativitas.

Kegiatan ini juga di harapkan mampu menguatkan bu daya belajar, meneliti, dan berkompetisi di antara para pelajar,” harap Paulus.

Menurut Paulus, kegiatan ini merupakan sumbangsih Methodist 2 untuk meningkatkan kualitas pendidikan Sumut. Untuk itu, pihaknya minta bantuan Lembaga Olimpiade Sains Indonesia (LOPI) mempersiapkan soal, agar lomba benar­benar berkualitas nasional.

Untuk mata lomba biologi, fisika, kimia, matematika dan ekonomi soalnya akan disusun oleh LOPI. Sedangkan soal bahasa Inggris disusun oleh Lembaga Pendidikan Singapura.

Ketua Panitia Bob S Saragih menjelaskan, selain penilaian per individu/perorangan juga akan dinilai per tim/sekolah un­ tuk menjadi juara yang berhak memboyong piala bergilir Gubsu.

“Penilaian juara sekolah adalah hasil akumulasi total nilai setiap siswa dalam satu sekolah yang berhak masuk 30 besar tiap bidang lomba,” ungkap Bob Sa­ ragih seraya menyebutkan untuk pendaftaran mulai 28 September hingga 31 Oktober 2015.

Sekretaris Panitia J Manurung menambahkan, agar penilaian lomba fair dan objektif, siswa SMA Methodist 2 Medan tidak diikutkan dalam penilaian lomba, melainkan sebagai partisipan.

Pada ajang MEE 2015 itu saat bersamaan juga akan digelar pameran pendidikan internasional bertajuk pastikan pilihan anda demi masa depan.

Menurut Manurung, peserta pameran akan dibatasi, sekira 35 institusi pendidikan tinggi baik dari dalam maupun luar negeri akan meramaikan MEE 2015. (swisma)

Mahasiswa Miskin Berprestasi Bisa Selesaikan Kuliah Medan | Jurnal Asia Saat ini mahasiswa miskin namun berprestasi bisa menyelesaikan pendidikannya. Kementerian riset, teknologi dan pendidikan tinggi tetap menyediakan beasiswa bagi mahasiswa, baik dari perguruan tinggi negeri mauoun swasta (PTN/ PTS).

“Selain beasiswa dari pemerintah, kini perguruan tinggi juga menerima beasiswa dari berbagai mitra kerja maupun lembaga ataupun yayasan,” kata Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut, Prof Dian Armanto, Rabu (9/9).

Menurut Dian Armanto, beasiswa itu diberikan melalui program biaya pendidikan mahasiswa miskin berprestasi (bidik misi) sebagai bentuk

misi memutuskan mata rantai kemiskinan. “Siswa dari keluarga miskin, tetapi cerdas dan berprestasi yang telah menyelesaikan jenjang pendidikan menengah berhak kuliah dan akan dijamin pemerintah dalam program beasiswa bidik misi,” kata Dian Armanto.

Disebutkannya, kuota bidik misi 2015 di lingkungan Kopertis Wilayah I Sumut sebanyak 425

orang yang tersebar di puluhan PTS. Jumlah tersebut diharapkan akan bertambah pada APBN­P mendatang.

Pada proses penyalurannya, kata Dian beasiswa bidik misi tersebut diterima langsung oleh mahasiswa melalui rekening bank.

Sedangkan proses penyalurannya ditetapkan masing­masing PTS karena itu merupakan otonomi PTS yang bersangkutan Di USU Beasiswa bagi mahasiswa miskin berprestasi juga diberikan kepada mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU). Menurut Pejabat Rektor USU Prof Subhilhar PhD pihaknya mendukung penuh bantuan beasiswa yang diberikan mitra maupun lembaga atau yaya s a n u n t u k m e m b a n t u

ikut menyiapkan SDM (Sumber Daya Manusia) Sumut untuk bisa bersaing di era MEA,” katanya.

Therappan yang didampingi mitra lokal, antara lain Silvana Sinar, menegaskan bahwa uni­ versitas yang akan dibangun di Sumut itu akan mampu meng­ hasikan SDM andal.

Dia tidak menyebutkan ren­ cana investasi, namun dipastikan me ngeluarkan modal cukup besar karena universitas itu berskala internasional.

T he ra p pan me ne gas k a n MDIS adalah institusi pendidikan nonprofit tertua di Singapura yang berdiri sejak tahun 1956.

Seluruh keuntungan (proit) MDIS dikembalikan kepada institusi untuk menjalankan seluruh tujuan insititusi dari mulai kegiatan operasional, proyek pengembangan infrastruktur hingga pengembangan program.

Sekda Sumut Hasban Ritonga menyatakan Pemprov Sumut

BPA USU yang dipandu Ery B Gufron bermaksud memberikan informasi dan laporan tentang perkembangan program Beastudi Etos dari Yayasan Pendidikan Dompet Dhuafa di USU. Disebutkannya, USU telah memberi kesempatan mahasiswa yang ingin kuliah dengan program bidikmisi sejak beberapa tahun lalu.

Diakuinya yang menjadi m a s a l a h a d a l a h b e b e ra p a kasus diantaranya banyak siswa yang tidak mendapatkan akses informasi tentang program beasiswa yang ditawarkan akibatkondisi ekonomi yang buruk atau kondisi geografis tempat tinggal mereka yang jauh serta terpencil dari akses tersebut. (swisma)

PGRI Tolak Pembiayaan Sertiikasi Oleh Guru

Singapura Berminat Bangun Perguruan Tinggi di Sumut Medan | Jurnal Asia Universitas di Singapura, The Management Development Institute of Singapore (MDIS), menyatakan tertarik dan beren­ cana membangun kampus di Sumatera Utara.

Perwakilan MDIS, Therap­ pan, di Medan, Rabu (9/9) mengatakan, manajemen univ­ er sitas itu melihat besarnya potensi Sumut sehingga menilai perlu pengembangan kampus di daerah tersebut.

Dia mengatakan itu saat ber­ temu dengan Sekretaris Daerah Sumut Hasban Ritonga untuk meminta dukungan soal rencana investasi perguruan tinggi MDIS di Sumut.

Therappan mengakui, era Masyarakat Ekonomi ASEAN ( M E A ) ya n g a k a n d i m u l a i Desember 2015 juga menjadi salah satu pertimbangan MDIS untuk mengembangkan sayap di Sumut. “MDIS berkeinginan

mahasiswa menyelesaikan kuliah.

Seperti program yang dibawa Dompet Dhuafa, Subhilhar menilai bantuan itu sangat bermanfaat bagi mahasiswa yang berprestasi tetapi dalam keadaan dhuafa sehingga nantinya mereka mampu menyelesaikan pendidikan di tempat mereka berkuliah. “ U n t u k s a a t ini m a s ih banyak siswa yang ingin kuliah tetapi tidak berani karena ke t i d a k m a m p u a n e ko n o m i keluarganya. Karenanya kita sangat berterima kasih bantuan tim Yayasan Pendidikan Dompet Dhuafa untuk memberikan bantuannya,” ungkapnya.

Pada kunjungan tim Yayasan Pendidikan Dompet Dhuafa di ruang kerjanya di gedung

menyambut baik masuknya investasi termasuk di sektor pendidikan seperti MDIS. Apalagi, kata dia, MDIS cu kup dikenal di Singapura dan negara lainnya. “Dengan adanya universitas bertaraf internasional di Sumut, maka selain akan meningkatkan SDM juga mengurangi mahasiswa bersekolah ke luar negeri,” katanya.

Silvana yang mantan Ketua Kopertis Sumut itu mengatakan belum ada satupun perguruan tinggi swasta asing di Sumut dari sekitar 200 perguruan tinggi yang sudah beroperasi di daerah itu. “Kalau mulai taman kanak­kanak hingga SMU sudah ada yang asing sehingga dia dan teman­teman lainnya di Sumut mendukung rencana MDIS itu,” katanya.

Silvana mengaku izin pen­ dirian kampus asing dikeluar­ kan oleh pemerintah pusat,

sementara daerah hanya memberikan rekomendas i.

“Sumut harus merebut peluang investasi sektor pendidikan tersebut seperti yang sudah dilakukan Jakarta. Posisi Sumut

s e m a k i n s t ra t e g i s d e n g a n adanya MEA,” katanya.

Tahun 2015 tercatat sekitar 2.500 siswa dari Indonesia yang mengenyam pendidikan di MDIS. (ant)

Jurnal Asia | int

Jakarta | Jurnal Asia Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menerapkan aturan baru bagi para guru yang belum disertiikasi. Mereka yang sudah menjadi guru sejak 1 Januari 2006 tapi belum disertiikasi, harus membiayai sendiri program sertiikasinya mulai tahun 2016.

Terkait hal itu, Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) Sulistiyo menolak dengan tegas aturan itu karena hakikatnya menganiaya guru.

Sulistiyo mengatakan, UU Nomor 14/2005 tentang Guru dan Dosen pada pasal 82 ayat 2 sangat jelas menyebutkan bahwa paling lambat 10 ta­ hun sejak undang­undang itu disahkan (tahun 2005) guru­ guru harus sudah S1/D4 dan bersertifikat pendidik. Itu berarti, sertiikasi merupakan tanggung jawab pemerintah termasuk pembiayaannya.

“Saya ingin menagih janji Mendikbud, katanya akan menyayangi dan memuliakan guru. Mendikbud harus meng­ hentikan gagasannya yang aneh dan melanggar UU Guru dan Dosen itu,” kata Sulistiyo saat ditemui di Jakarta, Rabu (9/9).

Menurut Sulistiyo, UU Guru dan Dosen secara eksplisit menyatakan pemerintah dan atau pemerintah daerah men­ yediakan anggaran untuk peningkatan kualifikasi dan sertiikat pendidik, untuk guru dalam jabatan. Dia menjelaskan guru dalam jabatan berdasarkan pasal 1 ayat 9 UU Guru dan Dosen adalah guru yang sudah mengajar.

Selanjutnya, guru yang sudah mengajar bisa mem­ proses sertifikasi dengan syarat sudah menjadi guru

tetap, yakni guru yang sudah diangkat oleh pemerintah/se­ kolah/yayasan dan telah bekerja mi nimal 2 tahun. “Artinya, guru yang sudah mengajar biaya sertiikasinya ditanggung pemerintah pusat atau daerah,” kata Sulistiyo.

Sulistiyo mengatakan, ber­ dasarkan UU Guru dan Dosen, pemerintah seharusnya sudah menuntaskan sertiikasi guru paling lambat tahun 2015.

Setelah itu, pemerintah hanya mengangkat guru yang telah bergelar sarjana (S1) dan ber­ sertiikat pendidik.

Bahkan, ujarnya, peme­ rintah seharusnya hanya me­ ngangkat guru yang telah S1/ D4 dan bersertiikat pendidik setelah pengesahan UU Guru dan Dosen. Tapi sayangnya, pemerintah tidak mampu men­ yediakan guru yang memenuhi syarat sehingga guru yang diangkat saat itu adalah guru­ guru yang belum sarjana dan belum bersertiikasi.

“Jika mulai tahun 2016, guru harus membayar sendiri sertiikasinya itu adalah sistem yang mengada­ada untuk me­ nutupi kegagalan melaksanakan UU Guru dan Dosen saja,” tandas Sulistiyo.

Berdasarkan data PGRI, guru yang belum disertiikasi masih sekitar 1,4 juta orang dimana 45% guru belum di­ sertifikasi bukan karena ke­ salahan mereka. “Seperti kita ketahui, kuota sertiikasi yang menetapkan adalah pe­ merintah, yang mensertiikasi LPTK (Lembaga Pendidikan Te naga Kependidikan) di bawah pemerintah. Seandainya kuotanya banyak mestinya seluruh guru dalam jabatan sudah selesai disertiikasi,” kata Sulistiyo. (sp)

GADGET

Kamis, 10 September 2015

22

Kompetitor iPhone

BLU Pure XL

Oppo R7 Plus

Phablet Pesaing Galaxy Note 5 Los Angeles Oppo sudah mulai membuka pre-order bagi pengguna di Amerika Serikat untuk pemesanan Oppo R7 Plus.

Smartphone terbaru produksi perusahaan yang berada di China itu dan digambarkan sebagai phablet yang mengisi kekurangan Samsung Galaxy Note 5.

Galaxy Note 5 dirilis dengan baterai yang kecil serta tanpa slot microSD card, dan Oppo R7 Plus menjadikan itu sebagai tambahan dalam produk mereka serta

seluruhnya dibungkus dengan casing metalik.

Pre-order tersebut bisa diakses melalui toko online Oppostyle, yang membanderol produk tersebut seharga $499 (± Rp 7 juta). Namun, pemesan masih bisa mendapat diskon khusus sebesar 10 persen dengan memasukkan kode promosi yang bisa didapat lewat e-mail.

Perangkat ini akan dibalut dengan warna keemasan dan akan dilengkapi dengan headset iLike Bluetooth secara gratis berikut pemesanannya. Pengiriman perdana akan dimulai akhir September mendatang.

Oppo R7 akan dilengkapi dengan tampilan layar 6 inci beresolusi tinggi 1080 piksel dan dipacu dengan prosesor

octa-core Qualcomm Snapdragon 615 64 Bit serta Adrene 405 GPU dan RAM 3GB. Phablet ini juga dipasang kamera belakang dengan dengan resolusi 13MP, sedangkan kamera dengan 8MP dan sensor sidik jari.

Selain itu, perangkat ini juga disertakan dengan charger super cepat VOOC yang cukup untuk membuat Oppo R7 melakukan panggilan setelah diisi selama 5 menit.

Merujuk pada kekurangan Galaxy Note 5, Oppo juga menyertakan slot microSD card yang mendukung tambahan kapasitas penyimpanan internal 32GB yang sudah terpasang bersamaan dengan baterai berkapasitas besar 4,100 mAh. Oppo R7 dijalankan oleh sistem operasi ColorOS 2.1 yang berbasis pada Android Lollipop 3.1. (tt/aspan)

Motorola Segera Rilis Moto X Force Amerika Serikat | Jurnal Asia Motorola akan meluncurkan generasi terbaru Moto X yang diberi nama sandi ‘Bounce’, pada Desember mendatang.

Diberitakan Techtimes, rumor tentang peluncuran produksi itu bermua beberapa pekan lalu, dan mengisyaratkan bahwa perangkat tersebut merupakan smartphone canggih dipadu dengan daya yang kuat yang didukung layar ‘anti pecah’.

Spesiikasi phablet yang diperkirakan akan dirilis dengan nama Moto X Force itu sedikit demi sedikit mulai terkuak.

Tipster (pengamat) ternama @Upleaks secara bertahap mengungkapkan secara bertahap berbagai rincian mengenai Moto X Force, termasuk spesiikasi dan detail rilisnya.

Menurut tipster itu, Moto X Force, yang diberi nama sandi Bounce, akan tampil dengan layar anti pecah 5,34 inci dengan teknologi Wide Quad High Defenition (WQHD), prosesor Octa Core Snapdragon 810 dengan kecepatan 2 GHz dan RAM 3GB yang menggunakan chip DDR4.

Spesiikasi lainnya termasuk kamera belakang dengan resolusi 21 MP dan kamera depan 5 MP dengan LED lash serta penyimpanan internal 32GB yang bisa diperbesar hingga 64GB dan masih bisa dikembangkan lewat slot microSD. Ponsel ini juga akan didukung baterai berkapasitas besar, 3.760 mAh. Pengamat tersebut juga mengatakan bahwa Motorola akan merilis Moto

X Force pada Desember mendatang dan handset tersebut akan dibanderol seharga US$628 (± Rp 8,8 juta) seperti yang dikabarkan Android Authority.

Harga tersebut memang terbilang relatif mahal, tapi tidak akan terlalu tinggi jika rumor tentang spesiikasi perangkat tersebut memang akurat.

Teknologi mutakhir memang selalu tidak murah.

Namun di sisi lain, harga tersebut mungkin akan membuat para penggemar Motorola untuk tetap bertahan dengan Moto X Style yang belum lama dirilis. Misalnya, seri Pure Edition yang juga memiliki spesiikasi cukup canggih dipatok dengan harga yang jauh lebih murah.

Moto X Pure Edition saat ini sudah bisa dipesan dengan harga mulai US$399. Perangkat ini mengandalkan layar 5,7 inci yang ditopang Quad High Defenition (QHD), prosesor Snapdragon 808, 3GB RAM, 16GB atau 32 GB penyimpanan internal, ditopang dengan slot microSD yang mampu menampung kapasitas hingga 128GB, kamera belakang dan depan masing-masing 21MP dan 5MP serta baterai 3.000 mAh. Dengan kata lain, Moto X Force memang menggunakan teknologi yang lebih mutakhir, tapi sepertinya kita masih harus melihat apakah teknologi tersebut bisa merayu pengguna untuk merogoh kocek mereka sebesar US$200 lebih banyak dibanding harga Moto X Pure Edition untuk mendapatkannya. (aspan)

Pipo X9, PC Mini Dual Boot Shenzen | Jurnal Asia Awal tahun ini, perusahaan China yang memproduksi Pipo melakukan survey bersamaan dengan peluncuran perangkat unik mereka yang merupakan penggabungan dari sebuah mini desktop dengan tablet.

Diberi nama Pipo 8, perangkat ini memiliki layar sentuh berukuran 7 inci, memiliki banyak kekurangan dibanding kebanyakan tablet murah, sedikit port USB dan sangat tertinggal dalam teknologi baterainya.

Perusahaan itu kini membidik pasar yang lebih luas, dengan improvisasi dari model TV Box, Pipo X9 kini memiliki sejumlah keunggulan dari pendahulunya. Gadget berbentuk unik ini akan tampil dengan layar sentuh 8,9 inci dan memiliki lebih banyak port dibanding tablet biasa. Namun dengan masih lemahnya baterai yang tertanam pada perangkat itu, alat ini sepertinya akan berujung pada perangkat diam.

Kelebihannya, gadget ini akan dijalankan oleh dua sistem operasi, Windows 10 dan Android 4.4 KitKat, tergantung kebutuhan dari penggunanya.

Berdasarkan spesiikasi teknik, perangkat ini memiliki layar sentuh dengan resolusi 1.920 x 1.200 pixels, didukung RAM sebesar 2 GB dan ruang penyimpanan 32 GB. Pada dapur pacu terpasang prosesor Intel Atom Z3736F Bay Trail, Quad Core dengan kecepatan maksimum 2,16GHz. Konektivitas bisa dilakukan dengan berbagai opsi yaiu Bluetooth 4.0, signal nirkabel via 802.11b/g/n yang bisa dibantu dengan antena tambahan atau jika Anda ingin menggunakan kabel, juga tersedia port Ethernet.

Selain itu, selain menggunakan layar sentuh, pengguna juga bisa menginstal keyboard dan mouse.

Empat buat port USB memberikan kemudahan bagi Anda untuk menginstal perangkat tambahan seperti printer, scanner atau harddrive eksternal. Sepasang built-in speaker dan headset juga dipasangkan untuk menjamin para pengguna multimedia

bisa menyambungkan perangkat dengan sound sistem atau headphone.

Fitur lain yang mengingatkan kita pada PCs Compute Stick buatan Intel dan Vivo Stick besutan Asus, Pipo 9 bisa juga dipadukan dengan layar televisi dengan adanya HDMI port.

Pengguna yang ingin memiliki Pipo X9 harus sabar menunggu hingga bulan Oktober mendatang, tapi pre-order sudah bisa dilakukan di PipoStore dengan harga yang relatif murah $126,99 (± Rp 1,7 juta). (tt/aspan)

Florida | Jurnal Asia Soal ponsel canggih bertenaga besar, iPhone sepertinya terus mendapatkan persaingan ketat dari para kompetitornya.

Baru-baru ini BLU, perusahaan senegara Apple, dikabarkan akan segera merilis produk anyar mereka, BLU Pure XL. Ponsel ini dikabarkan memiliki prosesor dengan tenaga super.

Berawal dari sukses BLU meluncurkan Life Pure XL, perusahaan tersebut kembali menggelontorkan smartphone generasi berikutnya yang memiliki beragam spesiikasi canggih, seperti bentang layar cukup besar berukuran 6 inci dengan resolusi QHD yang menggunakan panel layar Super AMOLED, dan dilapisi Corning Gorilla Glass 3.

Diliris dari Android Authority, Rabu (9/9) Ponsel ini akan dipacu dengan prosesor MediaTek MT6795 Helio X10 64-bit berkecepatan 2.0 GHz yang dipadukan dengan RAM 3 GB serta ruang penyimpanan internal 64 GB, yang masih bisa diperbesar lewat slot microSD. Selain itu, BLU juga menempelkan kamera utama dengan resolusi 24 MP,

dan kamera depan 8 MP untuk foto selie dan video chat. Tidak lupa, BLU membenamkan baterai berkapasitas 3.500 mAh yang didukung dengan kemampuan fast charging.

Agar lebih gahar, BLU Pure XL dibekali sensor ingerprint di panel belakang, tepatnya di bawah kamera.

Fitur itu mungkin akan jarang terlihat pada ponsel-ponsel dengan harga menengah.

Yang terpenting dari smartphone ini mungkin terletak pada harganya.

Pure XL disebutkan akan diluncurkan ekslusif di Amazon pada 29 September 2015 dengan harga US$349 (± Rp Rp 4,9 juta) dengan dukungan 4G LTE. (aspan)

Awas Xiaomi Palsu !

Surabaya | Jurnal Asia Larisnya penjualan ponsel asal China, Xiaomi, di pasar Indonesia, dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggungjawab untuk mencari keuntungan dengan membuat ponsel palsu.

Seorang pembeli asal Surabaya, Prasetyo Herianto mengisahkan pengalaman pahitnya ketika membeli Xiaomi Mi4 yang ternyata adalah replika alias palsu.

Kisah tersebut dituangkan oleh Prasetyo dalam blog pribadinya. Awalnya, menurut Pras, dia membelinya dari salah satu marketplace yang ada di Indonesia.

Xiaomi Mi4 yang dibelinya memang bukan barang baru, melainkan second hand akibat ingin mencoba dulu menggunakan produk yang masih baru dikenalnya itu.

Singkat cerita setelah digunakan, barulah dirasakan bahwa prodok Mi4 yang dibelinya bukanlah barang orisinal melainkan tiruan.

Indikasinya ialah speaker yang mengeluarkan suara jelek, MIUI yang bermasalah, serta rincian spesiikasi yang tidak sesuai dengan spesiikasi dari Mi4 yang seharusnya.

Meski demikian, memang perlu diketahui, varian smartphone Xiaomi Mi4 yang dibelinya itu memang tidak resmi masuk ke Indonesia.

Xiaomi selaku prinsipiil memang tidak memboyong gadget tersebut masuk pasar Indonesia.

Smartphone yang dijual di Tanah Air adalah versi murah dari Mi4 yakni Mi 4i.

Itulah mengapa, diakui Prasetyo yang masih awam dengan Xioami ini, dirinya seolah memaklumi jika akan banyak kendala yang bakal terjadi jika memang berkeinginan membelinya termasuk penipuan.

“Membeli produk ponsel yang tidak resmi masuk Indonesia memang berisiko. Pertama, risiko kalau barang rusak (kecuali bergaransi distributor, itu juga banyak yang bermasalah).

Kedua, lebih susah membedakan yang mana asli, mana palsu,” demikian seperti ditulis Prasetyo dalam blognya. (ok/aspan)

Tips dan Trick

Merawat Layar Sentuh TekNOLOGi Layar sentuh sudah terpasang hampir pada semua peralatan elektronik, mulai dari smartphone, tablet, laptop dan bahkan TV. Dengan teknologi sensor sensitif ini membuat penggunanya sangat mudah dalam mengaplikasikan gadget hanya dengan sentuhan. Namun, penggunaan layar sentuh pada gadget perlu perhatian khusus agar tetap awet dan tahan lama.

Berikut tips dan cara yang bisa kamu lakukan dalam merawat hp layar sentuh agar tidak cepat rusak.

1. Jauhkan dari sinar matahari langsung Ketika kamu menggunakan hp sebaiknya jangan dibuka secara langsung terkena sinar matahari hal ini akan mengakibatkan elemen-elemen dalam LCD akan cepat rusak, sebaiknya carilah tempat yang sejuh dan teduh ketika hendak membuka gadget Anda.

2. Jangan dimasukan pada kantong celana Memang sih menyimpan gadget pada kantong celana sangat simple dan praktis ketika kita bepergian. Namun jika smartphone Anda dimasukkan ke kantong celana lama-kelamaan akan ada gesesakan antara layar gadget dengan kain celana Anda dan ini akan membuat layar sentuh mudah rusak. Jika memang terpaksa sebaiknya Anda sudah menggunakan pelindung layar sentuh.

3. Potong kuku Teknologi layar sentuh memang memiliki akurasi yang bisa berubah jika perawatan dan penggunaannya tidak sesuai seperti mengoperasikan dengan menggunakan kuku hal ini akan membuat layar cepat rusak, sebaiknya gunakan saja kulit jari Anda ketika menggunakanya.

4. Tekanannya jangan keras Seperti halnya kita menggunakan hp biasa, ketika menggunakan layar sentuh sebaiknya jangan menekan terlalu keras karena akan merusak permukaan dan elemen kristal mudah pecah cukup tekan lembut saja niscaya aplikasi yang diinginkan akan dieksekusi dengan baik.

5. Hindari dari magnet Jika dibiasakan mendekatkan dengan barang-barang yang mengadung magnet seperti radio dan televisi akan membuat layar sentuh gadget cepat rusak karena hal ini diakibatkan oleh paparan radiasi dari magnet tersebut.

6. Bersihkan Terakhir, hal yang harus dilakukan secara teratur dan skala yang banyak adalah dengan menjaga kebersihan layar gadget Anda. Kotoran atau debu yang dibiarkan melekat pada layar dapat merusak sensor layar karena terhalang oleh kotoran yang menempel dan sensitiitasnya akan berkurang. (aspan)

hiburan

Kamis, 10 September 2015

23

Whulandary Herman

Kerja Keras di bidadari Terakhir W

HULANDARY HERMAN mendapatkan sebuah pengalaman berharga ketika dirinya ditunjuk untuk bermain dalam ilm berjudul Bidadari Terakhir. Bayangkan saja, Puteri Indonesia 2013 itu langsung ditunjuk untuk memerankan Pekerja Seks Komersil (PSK) di ilm debutnya.

Imej sebagai Puteri Indonesia sempat menjadi penghalang bagi dirinya untuk menerima peran sebagai seorang PSK. Tak hanya itu saja, beberapa orang pun meragukan kemampuannya dalam berakting mengingat belum adanya pengalaman akting sebelumnya.

Bahkan, wanita berusia 26 tahun ini juga harus melakukan proses syuting

yang cukup berat dan menguras tenaga.

Untuk itu, Whulan sudah menyiapkan diri terlebih dahulu agar tidak keteteran ketika syuting berjalan.

Whulan sebelumnya bahkan sempat mengaku cukup kesulitan melakukan adegan ranjang. Tak hanya itu, Whulan sendiri harus rela menghadapi banyak kritikan pedas karena menjalani perannya tersebut.

"Ini ilm perdana aku dan aku harus memerankan peran yang sangat berat. Tentu bertolak belakang dengan gelarku sebagai Puteri Indonesia," kata Whulandary Herman.

"Aku yakinkan pihak Yayasan Puteri Indonesia, dan akhirnya mereka

mendukungku. Aku yakinkan semuanya.

Aku diberikan kesempatan untuk main ilm. Aku pemain baru. Dan banyak ratusan orang yang akan lihat."

Namun, ternyata ia mendapatkan suntikan dari orangtuanya, khususnya ibu. Memang, dalam perjalanan karirnya, Whulandary selalu meminta restu kepada orangtuanya sebelum melangkahkan kakinya. Demikian pula dalam ilm ini, Whulan tak hanya mengantongi ijin orangtua, namun juga mendapatkan dukungan besar meski berperan sebagai PSK. "Aku sama mama itu dekat banget.

Awalnya aku enggak nyaman aja dilihatin.

Akhirnya aku diyakinin sama mamaku.

Apapun yang aku lakuin semuanya aku konsultasikan sama ibuku," tandas Whulan.

Namun banyaknya kritikan pedas yang datang membanjirinya tidak lantas membuat dirinya drop. Justru sebaliknya, dirinya malah termotivasi untuk melakukan yang terbaik demi kemajuan dunia perilman Indonesia. Begitupun, pada akhirnya semua halangan itu bisa diselesaikan dan Bidadari Terakhir sukses launching.

Film Bidadari Terakhir hasil garapan Awi Suryadi itu, yang juga dibintangi oleh Maxime Bouttier dan Julian Jacob ini, akan tayang di bioskop mulai hari ini, 10 September. (kpl-bintang-adp)

Bu Ani Romantis di Ultah SBY

Regina Rengganis Berkorban Demi Demona R EGINA RENGGANIS berusaha tampil semaksimal mungkin di ilm pertamanya.

Berangkat dari dunia model, segala upaya dilakukannya untuk mendalami perannya di ilm horor garapan Rizal Mantovani berjudul Demona itu.

"Aku sampai nonton ilm horor.

Padahal aku nggak suka horor, karena aku mau mendalami karakter jadi aku harus nonton. Aku

TTS

senantiasa memberimu kesehatan, kesuksesan dan kebahagiaan. Mari kita terus saling menjaga, saling berbagi dan saling memiliki di usia senja kita bersama anak-anak, para menantu dan cucu-cucu," Ungkapan selamat yang begitu tulus itupun membuat netizens tak ragu menyentuh tombol like. Sejauh ini sudah ada lebih dari 44 ribu orang yang menyukai postingan bu Ani kepada SBY. Sudah jelas jika pasangan ini sangat menginspirasi banyak orang.

Selamat ulang tahun pak Jenderal SBY! (kpl)

yang begitu beliau nantikan ucapannya. Siapakah itu?

Sudah pasti sang istri tercinta, bu Ani. Melalui akun Instagramnya pada pagi hari ini, ibu dari si ganteng Agus dan Ibas itu memposting sebuah video ucapan selamat ulang tahun untuk suaminya. Dalam video itu kamu bisa melihat foto-foto lawas SBY beserta momen kebersamaan dengan bu Ani, perempuan yang dinikahi sejak 39 tahun lalu.

Bu Ani dengan tulus menulis, "Selamat ulang tahun ke-66, suamiku tersayang.

Aku berdoa semoga Allah

Poetri, Inzalna Balqis, Thoriq Graduate, Angel Mulligan dan Rifky Moors.

Regina sendiri memerankan Demona dalama ilm ini. Judul yang sama dengan nama peran yang didapatkannya sempat membuat gadis yang baru menginjak usia 17 tahun tersebut sempat membuatnya gugup.

"Ini dunia baru buat aku, aku itu seorang model yang mencoba dunia belum dicoba.

Dalam ilm ini karakter aku sebagai anak yang pendiam, masih suka labil ngikutin teman-temannya. Orangnya nggak talkative juga," kata Regina saat ditemui di kawasan Buncit Jakarta Selatan, belum lama ini. (dc)

Sudoku 180

180 8.

Dokter yang Memiliki Keahlian Dalam Bidang Kesehatan Jiwa 11. Pulau (Inggris) 14. Cabang Ilmu Biomedik yang Mempelajari Aspek Sistem Imun Pada Organisme 15. Identiikasi Terhadap Sesuatu Penyakit 16. Harimau 19. Peningkatan Tekanan Bola Mata 20. Nama Jembatan yang Menghubungkan Pulau Jawa Dan Pulau Madura 21. Hati (Inggris) 23. Pembalap Moto GP 25. Pohon (Inggris) 27. Abah 29. Umi 30. Danau (Inggris) 31. Cabang Ilmu yang Mempelajari Kesehatan Jiwa 32. Salah Satu Kota di Negara Uni Emirat Arab 33. Olahraga Menggunakan Raket 34. Suatu Keadaan yang Ditandai Penurunan Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, dan Volume Sel Darah Merah 35. Salah Satu Kota Judi Terbesar di Dunia

Mendatar 6. Salah Satu Nama Pelabuhan di Indonesia 9. Salah Satu Nama Terminal di Indonesia 10. Lapisan Mata Paling Luar yang Bersifat Transparan 12. Keguguran/Kematian Janin Sebelum Usia Kehamilan 20 Minggu 13. Benua yang Banyak Penduduknya Berkulit Hitam 17. Cinta (Inggris) 18. Nama Penyanyi yang Menyanyikan Lagu Berjudul Kupu-kupu Kertas 22. Kematian Sel Otak Tiba-tiba Akibat Gangguan Aliran Darah ke Otak 24. Pemain Legenda Argentina 26. Daging yang Ditusuk di Lidi dan Disiram Kuah Kuning 28. Penyakit Gula/Kencing Manis 30. Kanker Sel Darah Putih 36. Perusahaan Listrik Negara 37. Nama Suami Megawati Soekarno Putri 38. Anak Pertama Megawati Soekarno Putri 39. Bulan (Inggris) 40. Kumpulan Jaringan yang Bersatu Membentuk Suatu Unit Struktural Untuk Menjalankan Suatu Fungsi 41. Menteri Kelautan dan Perikanan

4

5 9

7

7

3

3 2

1

8

4

6

9

5

7

6 2

4

3

4

4 6

7

5

7

5 5

1

2

9

Jawaban TTS 179 2

A

3

A

G

N

U

G

S

E

T

L

S

I

4

J

A

E

R T

9

A H

19

I

21

G E

B

30

N

L R A

T

I

N 35

M U D A

S A

C A

14

15

O

L

A N G G

P

17

M

I

A

I N

I

A

C

C A T

L

G E D U N G

I

13

B

M 28

A M

32

22

10

C

L

M

18

R U N

E

G

R

Z

20

L

A

I

K A N

H

E

P

K

T

L

P

P

M A T A H A R

24

U

A T O R

A

16

E 25

C

K U L

12

R

J

7

B A N D U N G

N G A P U R A

O L

M A

5

L

K A

J P

A

27

D

I

A

I

U 11

M E S

6 8

P

23

L U N A M A Y A

26

L

A

29

E

V

S

33

E M A

M

T

B

I

O

P

S

34

31

K U R M A G

I

L

I

L O N T O N G

W

N

A

A

I

U

Jawaban Sudoku 179

1

Menurun 1. Cabang Ilmu Kedokteran yang Berhubungan dengan Darah dan Jaringan yang Membentuk Darah 2. Pertumbuhan Sel yang tak Terkendali Sehingga Dapat Menyerang Organ Tubuh Lain yang Bersifat Ganas 3. Nama Bandara di Batam 4. Negara Adidaya 5. Lensa Mata Keruh Atau Berselaput 7.

Orang yang Menyerahkan Organ Tubuhnya Untuk Dipakai di Tubuh Orang Lain

di sini kan ceritanya make nih dan terus karena aku yang pertama kali banget nyobain narkoba, aku over dosis sampai akhirnya aku meninggal dan aku menghantui teman-teman aku di sini," tuturnya.

Ia pun sampai merelakan dirinya untuk memotong rambut demi peran yang maksimal. Menurutnya menjadi seorang artis harusnya total.

"Walaupun pendatang baru, tapi aku maunya benar-benar total. Nah aku kan biasanya di catwalk, di sini aku sampai merelakan dikubur dan aku melakukannya dengan total," ucapnya.

Film tersebut akan tayang 10 September. Regina tampil bersama artis muda lainnya seperti Alexa Key, Kia

TEPAT pada hari Rabu (9/9), Presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) genap berusia 66 tahun.

SBY memang tak lagi menjabat sebagai seorang Kepala Negara, tetapi fans selalu mengingat ulang tahun sang Jenderal kelahiran 1949 silam itu dengan begitu bahagia.

Buktinya bisa dilihat ke akun Instagram milik SBY atau keluarga SBY lainnya. Ucapan selamat dari kalangan netizens tampak deras mengalir. Semua orang jelas begitu bahagia dengan ulang tahun SBY. Hanya saja bagi SBY, pasti ada seorang perempuan

36

S A T E

9

2

5

1

8

3

7

4

6

7

1

6

5

2

4

3

9

8

3

8

4

7

9

6

2

1

5

2

6

9

3

7

8

1

5

4

8

3

7

4

1

5

9

6

2

5

4

1

2

6

9

8

3

7

4

9

2

8

5

1

6

7

3

6

7

3

9

4

2

5

8

1

1

5

8

6

3

7

4

2

9

EclipseCrossword.com

Layar

THAMRIN 12:30 14:30 16:30 18:30 20:30

CENTRE POINT PREMIERE; HERMES XXI; RINGROAD CITYWALKS PREMIERE; THAMRIN 13:00 15:10 17:20 19:30 21:40 CENTRE POINT XXI; RINGROAD CITYWALKS XXI 12:30 14:40 16:50 19:00 21:10

CENTRE POINT PREMIERE 12:30 14:30 16:30 18:30 20:30 CENTRE POINT XXI; HERMES XXI; PALLADIUM; RINGROAD CITYWALKS XXI; THAMRIN 13:00 15:00 17:00 19:00 21:00

CENTRE POINT XXI; HERMES XXI 12:15 14:35 16:55 19:15 21:35 RINGROAD CITYWALKS XXI 14:15 18:35

HERMES XXI; PALLADIUM 14:15 18:45

HERMES XXI; PALLADIUM 12:15 16:45 21:15

THAMRIN; RINGROAD CITYWALKS XXI 12:15 16:35 20:55

PALLADIUM 12:45 14:45 16:45 18:45 20:45

Kamis, 10 September 2015

24

Seremoni

Sulawesi Sambut Sail Tomini 2015 Parigi| Jurnal Asia Masyarakat Sulawesi tengah menyambut perhelatan akbar Sail Tomini 2015 dan Festival Boalemo pada 19 September 2015. Rencananya kegiatan tersebut dihadiri Presiden Joko Widodo dan ribuan warga lainnya.

Serangkaian persiapan pun dilakukan. Aparat keamanan akan menutup jalan trans Sulawesi di ruas Parigi­Toboli selama sekitar delapan jam selama prosesi acara puncak Sail Tomini. “Kami mohon maaf kepada seluruh masyarakat atas penutupan jalan ini, karena puncak acara Sail Tomini harus aman, lancar dan sukses,” kata Kapolres Parigi Moutong AKBP Novia Jaya di Pargi, Rabu (9/9).

Penutupan jalan diperkirakan akan dimulai pukul 08.00 WITA hingga acara puncak Sail Tomini selesai digelar, diperkirakan pukul 15.00 WITA, katanya.

Para pengguna jalan trans Sulawesi dari arah Poso ke Go­ rontalo dan sebaliknya, kata Novia, diharapkan bisa bersabar menunggu hingga jalan dibuka.

Namun pengguna jalan dari arah Poso yang akan ke Kota Palu yang tidak mau menunggu lama di poros Parigi­Toboli (12 km), bisa menempuh jalur alternatif dari Ka siguncu, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, ke Napu, Kecamatan Lore Utara, lalu ke Palu, sedangkan pengguna jalan dari arah Gorontalo menuju Palu, dapat melewati jalur alternatif Kasimbar­Tambu.

Menurut Kapolres, acara pun­ cak Sail Tomini 2015 di Pan­ tai Kayubura, Kabupaten Parigi Moutong, akan dihadiri Presiden Jokowi dan banyak tamu negara lainnya ari dalam dan luar negeri serta antara 8.000 sampai

10.000 warga, sehingga terpaksa kendaraan tidak diperkenankan melintas di depan lokasi kegiatan selama acara berlangsung.

Para tamu dan pengunjung hanya bisa menggunakan ken­ daraan tertentu yang disediakan panitia, dan untuk memasuki area upacara, semua undangan harus melewati pemeriksaan dengan peralatan pendeteksi logam (metal detector).

Kapolres Novia Jaya menegas­ kan bahwa situasi keamanan di Kabupaten Parigi Moutong saat ini sangat kondusif. Pengamanan yang ketat serta pengaturan arus kendaraan yang sangat terkontrol merupakan prosedur yang harus dilakukan demi keamanan Kepala Negara dan pejabat tinggi negara serta undangan dari mancanegara serta seluruh rakyat.

“Semua persiapan pe­ nga manan ini telah ditinjau langsung oleh para pejabat dari Paspampres. Saat upacara puncak nanti, semua pengaturan pengamanan akan diambil alih Paspampres,” ujarnya.

Sementara itu, Danrem 132/ Tadulako Kol. Inf Syaiful Anwar usai memimpin upacara penutupan operasi Bhakti Kartika Jaya Sail Tomini menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah daerah dan masyarakat kepada TNI selama melaksanakan operasi ini.

Operasi ini berlangsung sebulan dengan kegiatan isik mencakup pembangunan jalan nelayan se­ panjang 1,2 km, drainase 40 m, pe masangan bronjong 50 m, normalisasi sungai sepanjang 50 m, rehabilitasi MCK 3 unit, perbaikan atap penampungan air satu unit, dan pembuatan sumur bor satu unit.

Sedangkan Kegiatan nonisik

Bog gelar Jambore Nasional ke-6 Bandung| Jurnal Asia Komunitas penggemar sepeda motor Bebek C­70 Owner Group (BOG) akan menggelar Jambore Nasional ke­6 yang akan diikuti 2.000 peserta se Indonesia di Bumi Perkemahan Kiarapayung Ka bupaten Sumedang, 12­13 September 2015.

“Kegiatan ini sebagai hobi positif bagi para penggemar honda classic type C50/70/90 dan jumpa penggemar honda classic lainnya yang ada di Indonesia,” Ketua Umum Bebek C70 Owner Group (BOG) Bandung, Aries Artono di Bandung, Rabu (9/9).

Peserta dari 350 komunitas motor antik Honda C­70, C­70 dan C­90 se­Indonesia itu merupakan kegiatan yang bertajuk “camping bikers” sebagai ajang silaturahim antar penggemar motor antik, khususnya Honda C50/70/90 di Indonesia.

Kegiatan yang akan berlang­ sung selama dua hari tersebut diantaranya, Bakti Sosial Bikers be­ rupa sumbangan kepada yayasan anak yatim piatu yang berada di wilayah Jatinangor, saresehan Club Honda Club Indonesia (HCI)

hingga kontes motor modiikasi dan original.

“Dalam pertemuan yang jarang terjadi ini kita akan membahas berbagai perkembangan dunia otomotif di masing­masing daerah, tukar pikiran tentang motor clasik hingga membicarakan modiikasi terbaru,” kata Aries, yang juga Ketua Pan itia Jamnas Honda C50/70/90 Indonesia ke­6.

Selain kegiatan itu berbagai kegiatan akan dihadiri oleh sejum­ lah club motor honda clas sic type C50/70/90 dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Jawa, Bali dan Lombok. Kegiatan itu diantaranya panggung hiburan, stand sparepart honda classic, camping ground hingga, doorprize dan grand doorprize 1 Unit Honda 70. Aries menyatakan, bagi masyarakat penggemar motor antik yang ingin menyaksikan Jamnas ini juga bisa datang langsung ke lokasi.

“Acara ini terbuka untuk umum, bagi masyarakat yang ingin melihat motor­motor antik tipe Honda C­70, C­70 dan C­90 bisa datang langsung,” katanya menambahkan. (ant)

Jurnal Asia | Ant: Kornelis Kaha

TARIAN PERANG TAU KALETI JARA. Sejumlah penari memperagakan tarian perang Tau Kaleti Jara berasal dari Pulau Sumba dalam acara Temu Karya Taman Budaya Se­Indonesia di Kupang, NTT, Rabu (9/9). Temu Karya Taman Budaya yang dihadiri perwakilan dari 25 provinsi itu menampilkan sejumlah kesenian dan kebudayaan yang berlangsung hingga Sabtu (12/9).

25 Provinsi Hadiri Temu Karya Taman Budaya Se-indonesia Kupang| Jurnal Asia Sebanyak 25 provinsi termasuk Taman Budaya Sumatera Utara (TBSU) menghadiri acara Temu Karya Taman Budaya Se-Indonesia 2015 ke-17 yang dimulai pada 9-12 September 2015 di Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Masing-masing delegasi membawa rombongan kesenian untuk ditampilkan.

“Ada 24 provinsi yang hadir kalau ditambah NTT berarti 25 provinsi dari semua provinsi yang kami undang,” kata Ketua Panitia Temu Karya Taman Budaya Petrus Manuk kepada Antara di Kupang, Rabu (9/9).

Dari 25 provinsi tersebut di antaranya dari Papua, Kalimantan

Barat, Sulawesi Selatan, Sumatra, dan sejumlah provinsi lainnya.

Ia menjelaskan kegiatan ini merupakan saat dimana kesenian budaya NTT dipertontonkan ke­ pada sejumlah provinsi yang hadir dalam Temu Karya Taman Budaya tersebut.

Disamping budaya NTT yang dipertontonkan, sejumlah kebu­ dayaan dari sejumlah provinsi yang hadir juga akan dipertontonkan.

“Segala sesuatu sudah kami siapkan dalam kaitan dengan kegiatan yang dimulai pada hari ini,” ujarnya.

Disamping kebudayaan­ke­ budayaan yang akan diperton­ tonkan dalam Temu Karya Taman Budaya tersebut, kegiatan itu juga menghadirkan karya seni dari sejumlah pelukis dari semua provinsi di Indonesia.

“Kalau untuk kesenian budaya hanya diikuti oleh 25 provinsi, tetapi untuk kegiatan seni rupa, dihadiri oleh 34 provinsi di NTT,” ujarnya.

Lebih lanjut, sejumlah pelukis

dari seluruh Indonesia hadir dalam Temu Karya Taman Budaya itu.

Pembukaan kegiatan taman budaya tersebut dibuka oleh Gubernur NTT Frans Lebu Raya.

Unjuk Penampilan Delegasi Sumatera Utara me­ nampilkan sejumlah kesenian khas daerah ini, di antaranya tarian tradisional dan seni rupa.

Iwan Amri, staf TBSU mengata­ kan temu karya taman budaya merupakan program rutin ta­ hunan yang akan menampilkan karya­karya unggulan, dan Sumut akan membawa satu karya ung­ gulannya.

Penampil lainnya dari Su­ matera, Taman Budaya Jambi yang mempersiapkan karya ter­ baiknya. “Kami membawa satu karya pertunjukan dari Teater Tonggak, dua pelukis dan tim pen damping untuk tampil di TKTB NTT. Dari kegiatan ini, di harap kan muncul beragam kebaharuan dalam karya tanpa meninggalkan identitas tradisi,”

kata Kepala Seksi Pelestarian dan Pengembangan Taman Budaya Jambi Eri Ergawan.

Dia menjelaskan kegiatan TKTB se­Indonesia itu dibuka langsung Gubernur NTT dan di­ hadiri Dirjen Pariwisata dan Eko­ nomi Kreatif (Parekraf).

“Teater Tonggak Jambi akan menampilkan pertunjukan teater bertajuk Putri Lindung Bulan,” kata Eri. Ketua Teater Tonggak Jambi, Dedi Purwa mengungkapkan, naskah Putri Lindung Bulan merupakan hasil adaptasi dari sastra lisan Tupai Jenjang yang berasal dari Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi.

Teater Tonggak Jambi katanya menjadi wakil Provinsi Jambi dalam acara rutin tahunan ini dan mencoba mengangkat nilai tradisi Jambi yang khas, unik dan memiliki nilai jual.

“Delapan orang aktor plus tim artistik dari Teater Tonggak akan all out untuk mengharumkan nama Jambi, lewat karya Putri

Lindung Bulan yang disutradarai Didin Siroz,” kata Dedi.

Sementara Didin Siroz selaku sutradara, ketika dihubungi men­ jelaskan bahwa karya Putri Lin­ dung Bulan merupakan proses kreatif yang berusaha menggali nilai­nilai tradisi Jambi dalam bentuk seni pertunjukan.

Menurutnya, teater merupakan ‘code of conduct’ harus memberi­ kan ruang pencerahan/katarsis baik bagi para pelaku maupun penikmatnya.

Melalui karya Putri Lindung Bulan ini, kata Didin, Teater Tonggak menyampaikan pesan moral bahwa manusia tidak boleh sombong serta selalu bersyukur kepada Allah SWT. “Dalam cerita ini, Putri Lin­ dung Bulan melahirkan anak berwujud seekor tupai dan mes­ kipun begitu, ia tetap tabah dan mencintai anaknya meski sempat dihina karena ia sangat yakin dengan kehendak Allah SWT,” kata Didin menjelaskan. (ant)

Lawang Sewu Expo 2015 Segera Digelar Semarang| Jurnal Asia Perseroan Terbatas Kereta Api Indonesia bakal menggelar “Lawang Sewu Expo 2015” ya­ ng memamerkan sejarah per­ kembangan dan kemajuan layanan perkeretaapian di In­ donesia.

“Kami akan undang seluruh anak perusahaan, Daerah Ope­ rasi (Daops), dan Divisi Regional (Divre) PT KAI,” kata Manager Museum Manajemen PT KAI Sapto Hartoyo di Semarang, Rabu (9/9).

Ia menyebutkan anak­anak pe­ rusahaan PT KAI, yakni PT Reska Multi Usaha, PT Railing, PT KAI Commuter Jabodetabek, PT KA Pariwisata, PT KA Logistik, dan PT

KA Property Management.

Menurut dia, pameran per­ keretaapian yang digelar 26­30 September 2015 itu akan men­ yajikan informasi berbagai layanan dari anak­anak perusahaan PT KAI itu sesuai bidang usahanya.

“Pergelaran Lawang Sewu Expo 2015 sebenarnya berkaitan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke­70 KAI. Ulang tahun KAI sendiri jatuh pada 28 September mendatang,” kata Sapto.

Pelayanan yang diberikan PT KAI kepada masyarakat, kata dia, tidak lepas juga dari peran para mitra kerja sehingga juga diberikan stan khusus dalam

pameran bertajuk “Transformasi Untuk Negeri” itu.

Ia mencontohkan PT Industri Kereta Api (Inka) yang akan memamerkan berbagai produk KA yang telah dikeluarkannya sejak pertama sampai sekarang yang digunakan PT KAI melayani masyarakat.

“Ada pula Satuan Kerja Jalur Ganda. Sebelumnya, lintasan KA kan masih ‘single track’, tetapi kemudian sudah mulai diubah menjadi ‘double track’. Nanti, apa yang dicapai akan dipamerkan,” katanya.

Sapto menjelaskan tujuan pergelaran Lawang Sewu Expo itu utamanya untuk memberikan

edukasi kepada masyarakat mengenai apa saja kemajuan yang telah dicapai PT KAI selama 70 tahun ini.

Selain itu, kata dia, kalangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) juga diberikan tempat pada pameran itu yang akan memamerkan berbagai produk kreatif unggulannya kepada masyarakat.

“Ada beberapa kegiatan untuk menyemarakkan Lawang Sewu Expo 2015, antara lain lomba ‘hunting’ foto ‘pre­wedding’, lomba mewarnai. Semuanya bertema dan bernuansa Lawang Sewu,” katanya. (ant)

Kpu Sumbar Deklarasikan pilkada Serentak Padang| Jurnal Asia Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) menggelar deklarasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak berintegritas bersama seluruh pasangan calon peserta di Halaman Kantor Gubernur Sumbar, Rabu (9/9).

Selain menghadirkan 40 pasangan calon peserta Pilkada, kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua KPU RI, Husni Kamil Manik, Penjabat Gubernur Reydonnyzar Moenek, Ketua Bawaslu Sumbar, Elly Yanti dan Kapolda Sumbar Bambang Sri Herwanto dan Kapolres se­ Sumbar.

Ketua KPU RI, Husni Kamil Manik dalam sambutannya mengatakan, deklarasi Pilkada bertegritas wujud dari pesta demokrasi yang mengedepankan nilai­nilai demokrasi yang baik.

“Pilkada ini adalah wujud untuk melahirkan regenerasi pemimpin­ pemimpin daerah yang baik dan berprestasi ditingkat nasional,” katanya.

Ia mengharapkan, setiap pasangan calon peserta Pilkada memberikan pendidikan politik yang baik ketengah masyarakat dan mengedepankan pemikiran­ pemikiran untuk kemajuan daerah­ nya dalam berkampanye.

Husni juga menekankan, setiap pihak penyelenggara Pilkada, KPU, Bawaslu, dan Panwaslu menjaga netralitas dan indepedensi dalam menyikapi penyelenggaran pesta demokrasi tersebut.

“Integritas dan indepedensi adalah kunci untuk mensukseskan Pilkada serentak di daerah ini,” katanya.

Ia juga menegaskan, akan ada sanksi tegas jika ada penyelenggara Pilkada yang bertindak diluar aturan yang berlaku atau menunjukan keberpihakan pada pasangan calon tertentu.

Penjabat (Pj) Gubernur Sumbar Reydonnyzar Moenek mengatakan, Deklarasi Pilkada serentak berin­ tegritas di Sumbar adalah mo­ mentum untuk menunjukan pesta demokrasi itu akan berjalan baik.

“Kesuksesan Pilkada seren­ tak berintegritas di Sum­ bar merupakan kesuksesan masyarakat Ranah Minang dalam mengimplementasikan nilai­nilai demokrasi,” katanya.

Dalam kegiatan tersebut, seluruh

pasangan calon membacakan ikrar Pilkada berintegritas yang dipandu Ketua Bawaslu Sumbar, Elly Yanti dan dilanjutkan dengan penandatanganan ikrar Pilkada berintegritas. (ant)

Jurnal Asia | Ant:Maril Gafur

PELUNCURAN DPS SUMBAR. Ketua KPU Husni Kamil Manik (kiri) didampingi Pj Gubernur Sumbar Reydonnyzar Moenek (kanan) menggunting balon saat peluncuran Daftar Pemilih Sementara (DPS) dan Deklarasi Pilkada Serentak Berintegritas di Padang, Sumbar, Rabu (9/9).