Harian Jurnal Asia Edisi Selasa, 11 Agustus 2015

Page 1

Keluarga Mantan Presiden Soeharto Dihukum Rp 4,4 Triliun

Dua Jaringan Narkoba Tanjung Balai Ditangkap

Kejaksaan Periksa Penerima Dana Bansos Pemprov Sumut

Hal. 10

Hal. 15

Hal. 11

Daftar Tunggu Calhaj Langkat Capai 5.013 Orang Hal. 19 Indeks Saham Nama

harianjurnalasia

@jurnalasiacom

+JurnalAsiaHarian

HarianJurnalAsia

0852 9776 1000

info@jurnalasia.com

jurnalasia.com

(061) 663 5 664

Tutup

(-/+)

Kurs Tengah %

IHSG

4748,949 -21,350 -0,450

SHAnGHAI

3,928.42

184.21

4.92

nIkkeI 225 20,808.69

84.13

0.41

HAnG SenG 24,521.12

-31.35

-0.13

eURO STOXX 3,665.79

27.99

0.77

S&P 500

2,087.00

13.50

0.65

DOwJOneS 17,432.00

111.00

0.64

27.75

0.61

nASDAq

4,546.75

Mata uang

Kurs

AUD EUR GBP HKD JPY MYR NOK NZD PGK SGD USD

10,013.95 14,842.24 20,961.19 1,746.06 10,886.29 3,449.99 1,636.76 8,955.44 4,895.13 9,780.72 13,536.00

Dari berbagai sumber 22.00 wib

Selasa, 11 Agustus 2015

Ribuan Buruh Minta BPJS Bubar Medan | Jurnal Asia Banyaknya polemik dan sengkarut di dalam BPJS, membuat gerah kaum buruh. karena itu, ribuan pekerja tersebut menggelar aksi unjuk rasa ke gedung DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, Senin (10/8). Mereka menuntut agar Badan Penyelenggara Jasa Sosial kesehatan dibubarkan saja. Demikian yel-yel diteriakkan ribuan kaum buruh dari DPD Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI 1992), menyuarakan aspirasi sekaligus menyoroti berbagai masalah yang mendera kepada wakil rakyat. Sebagaimana unjuk rasa, para buruh ini juga membawa spanduk yang isinya mengecam berbagai kebijakan pemerintah yang amat merugikan kaum buruh dan pekerja di daerah ini, antara berisi tulisan agar BPJS dibubarkan. Pada unjuk rasa tersebut, ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) SBSI 1992 Sumut, Bambang Hermanto, SH didampingi Sekretaris, Adijon JB Sitanggang dalam pernyataan sikapnya mengajukan beberapa tuntutan kepada pemerintah agar nasib buruh tidak diabaikan. Tuntutan paling utama adalah mendesak pemerintah untuk segera mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undangundang (Perppu) terhadap UU no 40/2004 tentang SJSn agar

Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)

Nomor 856 Tahun IV

tercipta jaminan sosial yang sesungguhnya, dan jaminan sosial yang berkeadilan. Menurut para buruh, BPJS ketenagakerjaan keberadaannya sangat menyusahkan buruh dibanding asuransi kesehatan sebelumnya, Jamsostek. Pasalnya, saat buruh ingin berobat karena penyakit yang parah, dokter tidak ada dan ruangan penuh. Selain itu, para kaum buruh ini juga mendesak pemerintah untuk segera menghapuskan sistem hubungan kerja outsourcing yang dinilai sangat merugikan kaum buruh serta menolak adanya pemberangusan serikat buruh, dan tuntutan lain yang menurut mereka amat merugikan, yakni tentang pengambilan Jaminan Hari Tua (JHT) di usia 56 tahun. Mereka juga menyoroti petugas pegawai pengawas/PPnS ketenagakerjaan kabupaten/kota yang tidak menjalakan tugas dan tanggungjawabnya sesuai dengan tupoksi sehingga amat merugikan kepentingan buruh. “kita minta agar aparat yang melindungi pengusaha pelanggar hukum ketenagakerjaan ditindak tegas karena keberadaan para aparat ini sudah sangat menyusahkan bahkan menakuti-nakuti para buruh dalam membentuk organisasi buruh,” kata mereka dalam orasinya. (Bersambung ke halaman 11)

Perompak Selat Malaka Kuras Kapal Singapura ABK Babak Belur, 2.900 Ton Minyak Digasak

Jurnal Asia | Ant: Aswaddy

PEROMPAKAN KAPAL ASING. Personil TnI-AL memantau kapal tanker MT. JOAqUIM berbendera Singapura yang dirompak ketika berlabuh di perairan utara Pulau Rupat, Bengkalis, Riau, Minggu (9/8). kapal tanker MT. JOAqUIM berlayar dari OPL Timur Sabah menuju Pulau Langkawi Malaysia bermuatan 2900 Ton LCO dan membawa 8 ABk itu dirompak sejumlah orang bersenjata api pada Sabtu (8/8) malam di perairan Selat Malaka. Hingga kini perompak masih dalam pengejaran otoritas keamanan Indonesia dan Malaysia.

Pekanbaru | Jurnal Asia Kawanan perompak Selat Malaka telah menyandera kapal pengangkut minyak berbendera Singapura dan menguras habis muatan sebanyak 2.900 ton minyak mentah. Selain menghajar anak buah kapal (ABK), bandit tersebut kemudian menelantarkan kapal itu di perairan sebelah utara Pulau Rupat Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. “Perompakan terjadi terhadap kapal MT Joaquim yang berlayar dari OPL Timur Sabah, Malaysia, menuju Pulau Langkawi,” kata ko man dan Pangkalan TnI AL

Dumai, kolonel Laut (P) Avianto Roswirawan, di Pekanbaru, Senin (10/8). Ia menjelaskan kronologis perompakan MT Joaquim terjadi

pada hari Sabtu (8/8) sekira pukul 20.00 wIB oleh orang yang tidak dikenal pada posisi 0234.00 LU 10126.20 BT. kapal tersebut mengangkut 2.900 ton minyak mentah jenis light crude oil (LCO) dengan awak delapan orang anak buah kapal (ABk). kejadian perompakan baru diketahui oleh pihak agen kapal berbendera Singapura itu setelah kapal tersebut kehilangan kontak dengan perusahaan sekira pukul 21.30 wIB, kemudian melaporkan kejadian itu ke otoritas Malaysia. Lanal Dumai mengetahui

informasi perompakan itu pada Minggu (9/8) sekitar pukul 08.00 wIB, dan langsung melakukan pengejaran. “Saya memerintahkan Pasintel Lanal Dumai menggunakan Patkamla Combat guna mencari dan menyisir indikasi dan dugaan larinya kapal perompak ke wilayah perairan Lanal Dumai,” katanya. Sementara itu, pihak Malay sia baru menerima laporan tersebut pada pukul 08.40 wIB dan langsung melaksanakan pencarian menggunakan pesawat udara maritim Bombardier CL

415 milik Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM). “Dalam pencarian tersebut kira-kira pada posisi 02 03 00 LU 101 59 39 BT ditemukan kapal MT Joaquim dalam keadaan lego jangkar dan mesin mati tepatnya di perairan sebelah Utara Pulau Rupat Indonesia sekitar pukul 15.45 wIB,” katanya. Hasil dari keterangan ABk menyatakan ada sekitar 19 perompak yang mendatangi kapal tersebut dengan menggunakan kapal pancung dan langsung naik ke anjungan. (Bersambung ke halaman 11)

Serahkan Studi Kelayakan Kepada Jokowi Jurnal Asia | Ant: Trisnadi

MENSOS Khoifah Indar Parawansa (kiri) meninjau pembagian Raskin di kelurahan Penggambiran, Ampalu, Padang, Sumbar, Senin (10/8). Raskin untuk rumah tangga sasaran (RTS) itu dibagikan rata-rata 15 kg beras atau senilai Rp27.000 per RTS.

Harga Beras di Medan Naik Rp2 Ribu Perkilogram Pemerintah Putuskan Impor dan OP Daging Sapi Medan | Jurnal Asia Harga beras jenis ramos dengan kualitas bagus di pasaran kota Medan naik Rp20.000 per satu karung atau 30 kilogram (kg). Begitupun, Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Sumut mengklaim harga tersebut masih stabil. "Beras untuk yang kualitas bagus berat 30 kg harganya Rp290 ribu naik Rp20 ribu dari sebelumnya Rp270 ribu. Atau naik sekitar Rp700-an per kg," kata seorang pedagang beras di Medan, Surya. namun, lanjutnya, untuk jenis beras kukubalam naik sekitar Rp500 per kg. Dan kenaikan ini sudah terjadi sepekan terakhir ini. Sementara, Humas Perum Bulog Divre Sumut, Rudy mengatakan, sejauh ini seluruh harga bahan kebutuhan pokok di daerah ini khususnya Medan masih stabil termasuk juga beras. "Sampai sekarang kondisi harga di Sumut masih aman. Seluruhnya tergolong stabil termasuk beras," katanya. Meski begitu, lanjut dia, pihak nya akan terus memantau dan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) mengantisipasi pergerakan harga bahan kebutuhan pokok. Jika ada yang mengajukan permintaan operasi pasar (OP), Bulog siap melakukannya. Sedangkan Bulog sendiri, dia mengaku belum ada rencana menggelar OP. namun jika harga terus bergerak naik dan dianggap membebani masyarakat maka pihaknya akan langsung turun ke pasar. "Seperti sebelumnya, jika harga terus naik dan kebetulan

ada pasokan dari daerah yaitu daerah panen, tentu akan kami beli dan gelontorkan ke pasar dalam bentuk OP. Ini cara kami men-stabilkan harga di pasar untuk mengurangi beban masyarakat," jelasnya. Mengenai stok, dia mengaku masih terjaga aman. Bahkan komoditas beras cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga empat bulan ke depan. "khususnya beras, stok cukup untuk empat bulan ke depan jadi kepada masyarakat kami minta jangan panik dan tetap membeli sesuai kebutuhan supaya harga tidak terus naik," pungkasnya. Siap Impor Beras Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel sudah mengantisipasi opsi terburuk apabila pemerintah harus mengambil keputusan impor beras untuk menjaga stok beras di akhir 2015 hingga awal tahun depan. namun saat ini pemerintah masih yakin dengan produksi beras dan serapan beras Perum Bulog di saat musim kemarau panjang. “kami pun siapkan antisipasi k a l a u t e r j a d i ya n g t e r j a d i terburuk yaitu impor beras. kami koordinasi terus update produksi hasil pertanian,” kata Gobel di kantor kementan, Ragunan, Senin (10/8) Hal ini disampaikan Gobel saat pembentukan pos antisipasi bencana kekeringan nasional bersana Menteri Perdagangan, Menteri PU Pera, Menko Maritim, TnI, Polri dan lainnya di kantor kementan. (Bersambung ke halaman 11)

Tiongkok Serius Bangun Kereta Cepat di Indonesia Jakarta | Jurnal Asia kepala komisi Pembangunan nasional dan Reformasi Republik Rakyat Tiongkok Xu Shaoshi yang menjadi utusan khusus Presiden Tiongkok Xi Jin Ping bertemu dengan Presiden Joko widodo di Istana Merdeka, Senin (10/8). Dalam pertemuan itu, Xu menyampaikan hasil studi kelayakan yang telah dilakukan konsorsium gabungan IndonesiaTiongkok untuk proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Seusai pertemuan sekitar 1,5 jam itu, Xu pun menyatakan kepercayaan diri bahwa Pemerintah Indonesia akan memilih Tiongkok dibandingkan pesaingnya, Jepang. Jepang

juga sudah menyampaikan studi kelayakan kepada Jokowi. Xu lalu menjabarkan alasan Indonesia harus lebih memilih Tiongkok untuk menggarap proyek kereta cepat itu. "kami menawarkan jalur lebih panjang, kecepatan lebih tinggi, kereta lebih panjang," kata Xu dalam jumpa pers seusai pertemuan. Dia menjelaskan, panjang rute rel kereta cepat itu akan mencapai 150 kilometer dengan kecepatan mencapai 350 kilometer per jam. nantinya, Tiongkok berencana membangun delapan stasiun terkait kereta cepat, yang dimulai dari Stasiun Halim. Beberapa titik lain yang akan dibangun

sebagai stasiun kereta cepat adalah Manggarai dan Gambir. Xu mengungkapkan, kereta cepat ini akan padu dengan jaringan kereta api yang sudah dimiliki di Indonesia saat ini. Selain itu, Tiongkok juga siap membangun stasiun, rel, jembatan, hingga terowongan untuk memuluskan megaproyek ini. "kedua, kami juga memberikan inancial plan yang lebih kompetitif. Proposal kami lebih baik dan kami bisa jamin proyek ini bisa rampung dalam tiga tahun, yaitu groundbreaking akhir Agustus dan selesai pada tahun 2018," ucap Xu. (Bersambung ke halaman 11)

Jurnal Asia | Ant: Yudhi Mahatma

PRESIDEN Joko widodo (tengah) menerima kepala Badan Pembangunan nasional dan komisi Reformasi Tiongkok Xu Shaoshi (kiri) beserta rombongan guna membahas kerjasama ekonomi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (10/8). sepanjang 150 kilometer.

Awas, Pungli Jelang Hari Kemerdekaan Polresta Medan Sebar Nomor Aduan: 085381881993 Bukan hanya kejahatan jalanan yang masih kerap terjadi, maraknya pungutan liar dan aksi premanisme yang belakangan ini semakin meresahkan masyarakat. Berkaitan kondisi itu, Polresta Medan segera bentuk tim khusus (Timsus) berantas premanisme sekaligus membuka layanan pengaduan langsung melalui pesan singkat (SMS).

Jurnal Asia | Ant: Jafkhairi

POLISI mengamankan puluhan preman dan anak jalanan usai dilakukan razia. Polresta Medan menyebar nomor aduan kepada masyarakat, yang merasa resah akibat aksi premanisme terutama saat hari ultah kemerdekaan mendatang.

kapolresta Medan, kombes Pol Mardiaz kusin Dwihananto, Senin (10/8) siang menyebutkan bahwa persoalan tentang aksi premanisme dan pungutan liar yang belakangan ini semakin

meresahkan masyarakat memang menjadi salah satu perhatian pihaknya untuk melakukan pemberantasan. Terlebih momen peringatan hari kemerdekaan RI ke-70 tahun yang akan berlangsung dalam waktu dekat ini dikhawatirkan dimanfaatkan oknum-oknum tertentu untuk mendapat keuntungan melalui pengutipan liar berbentuk proposal. “kita segera membentuk tim khusus untuk memberantas aksi premanisme dan pungutan liar di kota Medan, Polresta Medan juga membuka layanan aduan pesan singkat (SMS) di nomor 085381881993 apabila masyarakat ingin menyampaikan informasi adanya praktek premanisme dan pungutan liar. Aduan hanya berupa SMS, dan akan ditindak lanjuti apabila sudah terkonfirmasi,” sebut Mardiaz. (Bersambung ke halaman 11)


opini

Selasa, 11 Agustus 2015

2

Penerbit PT. MEDIA ANGKASA

Terbit : 19 Juli 2012 Alamat Redaksi dan Divisi Usaha Kompleks Bilal Central A1-A2, B1-B2 Jalan Bilal Ujung, Medan Telp. 061 - 6635664 email Redaksi: berita@Jurnalasia.com email Usaha: marketing@Jurnalasia.com Pemimpin Umum: Tongariodjo Angkasa Ginting SE, MBA, MM, MSc Wakil Pemimpin Umum: Finisia Angkasa Staf Ahli: Dr. RE Nainggolan, MM, Drs. Nabari Ginting, Tjong Poh Bun, Ridwan Nasution, Bambang ES, Johan, Hasiholan Sidabutar SE MA General Manager: Sanif Sentosa BSc (Hons) MBA Pemimpin Usaha: Berman Pasaribu Ang Wakil Pemimpin Usaha: Selamat Ang Pjs Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Rahmad S Batubara Redaktur Pelaksana: Isvan Wahyudi Redaktur: Nasib Ts, Khairul Anwar Dalimunthe AMd, Andri DP, Syahrial Siregar

Jurnal Asia | Ant: Rosa Panggabean

PULAU BIAWAK. Seekor biawak berjalan di dekat dermaga pantai Pulau Biawak, Indramayu, Jawa Barat. Pulau Biawak dengan luas 1.500 hektar merupakan kawasan konservasi laut daerah yang ditetapkan menjadi kawasan konservasi dan wisata laut.

Staf Redaksi: Swisma Naibaho, Bambang NL SH, Netty Guslina, Ari Wibowo, Syahril Deliserdang: H Alamsyah Siregar, Rei Arif Siregar Serdangbedagai: Ali Amran Langkat: M Arfan Lubis ST Bahorok: Menanti Ginting Tanjung Pura: Reza Pahlevi Tebing Tinggi: Selamat Riadi, Sapta Nugraha Kisaran: Surya Pematangsiantar/Simalungun: Bosar Sinaga, Togar Sinaga. Labura: Wandy Simangunsong Labuhanbatu: Roberto Simatupang, M. Sibarani Tanah Karo: Herman Harahap Pakpak Bharat: Robert Boang Manalu Tobasa: Abdi Paul H.Saragi, Amir V Siahaan Samosir: Edwin Simbolon Humbahas: Firman Tobing Langsa: Arman Suharza Lhokseumawe: Jefry Tamara, Abdul Halim, Odie Rachmad Solok: Yose Rizal, Elita Susanti SH Keuangan: Ratnawati S Kom, Betaria Gita Wahana S Kom Rekening: Bank Mandiri no 106 001 0849 399 a\n PT. Media Angkasa Penasehat Hukum: Sukiran SH, M.Kn Dicetak Oleh: PT. Kumango, Jl. Kumango No. 40-42, Medan (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

Seluruh staf dan wartawan Harian Jurnal Asia tidak dibenarkan untuk meminta dan/atau menerima apapun dari narasumber baik dalam bentuk amplop, uang, honor, biaya transportasi, biaya akomodasi, hadiah, maupun berbagai bentuk gratiikasi lainnya. Jika terdapat hal tersebut di atas, silakan kirim SMS ke 0852 9776 1000. Kami juga menerima segala bentuk kritik, saran, pelaporan, dan pertanyaan demi kemajuan Harian Jurnal Asia.

Mengugat Dana Supersemar BenAR-BenAR mengejutkan. Kasus Yayasan Supersemar memasuki babak baru. Mahkamah Agung (MA) memperbaiki salah ketik putusan kasasi antara Pemerintah Indonesia melawan Yayasan Supersemar dan keluarga mantan Presiden Soeharto. Trah Cendana itu harus membayar Rp 4,4 triliun. Pertanyaannya adalah berani tidak aparat penegak hukum untuk melakukan eksekusi terhadap keluarga cendana tersebut. Jangan cuma berani koar di media, namun praktiknya ternyata nol besar. Dahulu lazim diketahui, bila bicara soal Supersemar merupakan suatu yayasan yang didirikan oleh dinasti Cendana. Kegiatannya antara lain membagi-bagikan beasiswa. Akhirnya terungkap juga bahwa Yayasan Supersemar tersebut adalah lembaga didirikan Soeharto, diduga untuk menggelapkan/ mencuri kekayaan negara. Ini mudah dilakukannya, karena Yayasan Supersemar dengan lancar memperoleh dana besarbesaran dari bank-bank pemerintah. Kasus bermula saat Presiden Soeharto mengeluarkan Peraturan Pemerintah (PP) No 15/1976 yang menentukan 50 persen dari 5 persen sisa bersih laba bank negara disetor ke Yayasan Supersemar. Bermodal PP ini, Yayasan Supersemar sejak 1976 hingga Soeharto lengser, mendapatkan uang sebesar USD 420 ribu dan Rp 185 miliar. Namun dalam perjalanannya, dana tersebut yang seharusnya untuk membiayai dana pendidikan rakyat Indonesia diselewengkan. Setelah Soeharto tumbang, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang diwakili Kejaksaan Agung (Kejagung) menggugat Yayasan Supersemar yang diketuai oleh Soeharto telah melakukan perbuatan melawan hukum. Meski para petinggi Kejaksaan Agung dahulu, sempat beberapa kali menegaskan akan mengupayakan eksekusi denda sejumlah 315,002,183 US$ dan Rp 139.229.179 atau setara Rp 3 trilyun lebih dari Yayasan Supersemar, namun hingga saat ini belum jelas realisasinya. Dalam putusan tersebut, dinyatakan, Soeharto sebagai tergugat I dan Yayasan Beasiswa Supersemar sebagai tergugat II bersalah karena telah melakukan perbuatan melawan hukum. Atas dasar itu, Yayasan Supersemar harus membayar denda senilai Rp 3 trilyun lebih. Sedangkan enam yayasan lain yang diketuai oleh mantan presiden Soeharto, tengah dalam proses penelitian untuk digugat, yakni Yayasan Dana Sejahtera Mandiri, Yayasan Dharma Bhakti Sosial (Dharmais), Yayasan Dana Abadi Karya Bhakti (Dakab), Yayasan Amal Bhakti Muslim Pancasila, Yayasan Dana Gotong Royong Kemanusiaan, dan Yayasan Trikora. Bagi yang masih mendewakan zaman orde baru, memang ada positifnya, toh semua masa ada positifnya. Tapi inilah salah satu negatifnya yang tak terlupakan, yakni penyelewengan di lingkup super elit itu dulu tak ada yang berani sama sekali berbicara mengenai masalah ini. Percayalah, seburuk-buruknya zaman sekarang ini masih lebih baik daripada dahulu hidup dalam ketakutan dan kebisuan karena dilarang bicara. Memang banyak juga yang harus kita kagumi dari Pak Harto. Karena penulis percaya segi positif beliau juga banyak dan tak boleh dilupakan begitu saja. Tapi bagaimanapun hukum harus ditegakkan, bila memang sudah ada keputusan tetap atas kasusnya. Penulis sangat ingin pula melihat kelanjutannya. Aparat kita beraanikah untuk menagih ? Atau harus tunggu dulu, tapi tetap tak tau harus tunggu apa? Kalau ditanya takut ya? pasti bilang, tidak tapi nanti kita lihat kelanjutannya ya (lagu lama nih). Pada anak dan turunannya, semoga selalu mendoakan Pak Harto agar tenang di sisi-Nya dan jalankanlah kewajiban misalnya mengembalikan dana yang dipersoalkan ini, karena sudah ada keputusan tetap dari Mahkamah Agung. (*)

Setengah Jalan Untuk Mencapai Target pariwisata Oleh : Hanni Soia Soepardi

Tahun ini ibarat setengah jalan telah terlampaui. Pada waktu yang sama, tengoklah target kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) yang masih belum juga mencapai separuh angka yang diimpikan. Tercatat jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada bulan Januari hingga Juni (Semester I) 2015 mencapai 4.657.817 wisman atau tumbuh sebesar 2,34 persen dibandingkan semester pertama tahun lalu sebanyak 4.551.522 wisman. Sementara jumlah kunjungan wisman pada bulan Juni 2015 sebanyak 815.148 wisman atau menurun -4,27 persen dibandingkan Juni 2014 sebanyak 851.475 wisman. Data BPS dan Asdep Penelitian dan Pengembangan Kebij a kan Pariwisata Kementerian Pariwisata (Kemen par) menyebutkan kunjungan wisman pada bulan Juni 2015 yang mengalami pertumbuhan tertinggi, yakni wisman berke bangsaan Tiongkok 26,64 persen, Inggris 19,02 persen, India 9,87 persen, Jerman 7,07 persen, dan Taiwan 3,86 persen. Secara kumulatif (Januari-Juni) 2015 kunjungan wisman yang mengalami pertumbuhan tertinggi, yakni Tiongkok 19,86 persen, India 12,79 persen, Inggris 8,15 persen, Mesir 4,85 persen, dan Korea Selatan 4,04 persen. Kunjungan wisman pada Semester I 2015 tercatat wisman berkebangsaan Singapura sebanyak 736.508 wisman berada

pada urutan pertama, sedangkan Malaysia sebanyak 606.478 wisman di posisi kedua. Tiongkok sebanyak 541.511 wisman di urutan ke-3. Namun, wisman Tiongkok pada semester ini pada posisi tertinggi, yaitu sebesar 19,86 persen dibanding periode tahun sebelumnya. Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengisyaratkan perlu kerja keras semua pemangku kepentingan (stakeholder) pariwisata agar mencapai target 10,5 juta wisman tahun ini. “Capaian kunjungan wisman pada Semester I 2015 yang mendekati 50 persen dari target memacu kita untuk berusaha lebih keras agar kunjungan wisman pada semester dua mendatang akan meningkat,” katanya. Pada Semester II kunjungan wisman diharapkan meningkat karena ada “peak season” pada bulan Juli dan Desember serta adanya dampak positif dari tambahan bebas visa kunjungan (BVK) pada 30 negara sumber wisman. Menpar Arief Yahya menjelaskan bahwa kebijakan tambahan 30 BVK akan memberikan dam pak signifikan terhadap meningkatnya kunjungan wisman ke Indonesia. Pihaknya memproyeksikan kunjungan wisman dari 30 negara penerima BVK tahun ini sebanyak 4,12 juta wisman. Pada tahun 2016, meningkat menjadi 5,16 juta dan pada tahun 2017 sebanyak 6,45 juta. Dua tahun berikutnya, 2018, dan 2019 sebanyak 8,06 juta dan 10,8 juta. Pendekatan DOT Untuk mengejar target lebih dari separuh itu, Menpar Arief Yahya mengingatkan pentingnya me la kukan pendekatan DOT

(des tination, original, time) dalam melaksanakan strategi pemasaran dan promosi pariwisata karena industri jasa pariwisata sangat dipengaruhi oleh tiga unsur tersebut. Sebagai gambaran, me nurunnya kunjungan wisman pada bulan Juni 2015 karena faktor “time”, yakni bergesernya waktu pelaksanaan ibadah puasa Ramadan 1436 Hijriah pada pertengahan Juni sehingga kunjungan wisman dari negaranegara mayoritas penduduknya beragam Islam pada bulan itu menurun. Hasil kajian Asdep Pe nelitian dan Pengembangan Kebi jakan Pariwisata Kemenpar menyebutkan bahwa penyebab utama terjadinya pertumbuhan negatif kunjungan wisman pada bulan Juni 2015 sebesar -4,27 persen disebabkan bergesernya waktu pelaksanaan ibadah puasa pada Ramadan tahun ini yang diawali pada tanggal 18 Juni. Pada tahun 2014, diawali pada akhir bulan atau 29 Juni sehingga kunjungan wisman dari beberapa negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam pada bulan Ramadan mengurangi kegiatan berwisata. Tercatat kunjungan wisman dari Malaysia, Mesir, Arab Saudi, Bahrain, dan Uni Emirat Arab pada bulan Juni 2015 menurun. Kunjungan wisman dari Malaysia turun -14,88 persen, Mesir -38.35 persen, Arab Saudi -52.03 persen, Bahrain -53.85 persen, dan Uni Emirat Arab -55.72 persen. Kunjungan mereka ke destinasi unggulan di Indonesia, yakni great Bali, great Jakarta, serta great Batam juga menurun. Pengamat pariwisata Sapta Nirwandar menyatakan jika ditilik dari angka pertumbuhan

pariwisata dibandingkan dengan target masih di bawah angka pencapaian. “Akan tetapi, kita tidak boleh pesimistis, kita harus bekerja keras untuk mengejar target kunjungan itu,” kata Sapta yang juga mantan Wakil Menteri Pariwisata itu. Ia menambahkan bahwa faktor eksternal juga berpengaruh ketika ekonomi global sedang mengalami perlambatan. “Global sedang lesu, ekonomi ‘slow down’ di Eropa, tetapi tetap traveling harus jalan dan promosi perlu digencarkan,” katanya. Sapta yakin masih ada harapan bagi Indonesia untuk bisa mencapai target optimistis 12 juta kunjungan wisman. Namun, harus ada upaya yang sangat agresif bukan hanya pemerintah, melainkan seluruh pemangku kepentingan. Menurut dia, kerja sama dengan “airline” juga menjadi salah satu kunci utama untuk mencapai terwujudnya target kunjungan wisman. Lebih lagi, sudah ada k ebijakan bebas visa dan kemudahan berkunjung bagi ekspatriat yang ada di Singapura. Kemudahan-kemudahan itu diharapkan bisa menjadi daya tarik bagi wisman yang akan berkunjung ke Indonesia. Butuh Dukungan Sementara para pelaku industri yang tergabung dalam asosiasi biro perjalanan wisata ASI TA menyatakan sangat membutuhkan dukungan nyata pemerintah bagi keberlangsungan usaha mereka. Koordinator Wilayah Jawa ASITA Edwin Ismedi Him na mengatakan lesunya per e konomian global, khususnya di Eropa, dan melemahnya daya beli masyarakat di kawasan ASEAN membuat kinerja sektor

pariwisata melambat. “Industri sudah mem perkirakan kinerja pariwisata akan melambat pada semester pertama tahun ini. Hal ini sejak awal tahun sudah bisa dirasakan,” katanya. Ia sendiri merasakan pada musim liburan Mei tahun ini penurunan sudah mulai terasakan, bahkan hingga 50 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Jika tahun sebelumnya hingga Mei biasanya sudah ada setidaknya 40 kedatangan, tetapi tahun ini hanya mencapai belasan kedatangan saja. “Apalagi, untuk pasar Eropa, ‘arrival’ anjlok dan ‘size’ pun mengecil. Duahlu ‘size’ untuk satu rombongan kedatangan bisa sampai 30-an orang. Kalau sekarang, paling 15--18 orang saja,” katanya. Pihaknya menyadari kondisi perekonomian global yang sedang mengalami perlambatan. Oleh karena itu, dia meminta pemerintah terus memberikan “support” bagi pelaku industri. Jika perlu, selain memberikan insentif, pemerintah harus mela kukan gebrakan-gebrakan untuk sektor pariwisata agar target kunjungan wisman bisa terealisasi. Apalagi, bencana letusan beberapa gunung berapi aktif di Indonesia, terutama Gunung Raung, Sinabung, dan Gamalama sedikit banyaknya berdampak pada terhambatnya lalu lintas udara bagi wisman yang akan berkunjung. Jadi ke depan, sangat diper lukan terobosan agar separuh jalan yang tersisa tahun ini menjadi waktu yang berarti untuk mengejar target kunjungan optimistis hingga 12 juta orang. (ant)

Calon Tunggal Yes, Perppu No! (1) Oleh : Rely Harun BeBeRAPA pihak seperti kehabisan akal menghadapi fenomena calon tunggal di beberapa daerah dalam prosesi pilkada serentak Desember nanti, termasuk Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ekspresi ‘habis akal’ tersebut terlihat dari tawaran jalan keluar (way out) yang justru tidak menyelesaikan masalah atau justru mengundang intervensi pihak lain. Tidak seperti slogan yang dikenal publik “menyelesaikan masalah tanpa masalah”. KPU, misalnya, mengambil jalan keluar untuk menunda pelaksanaan pilkada di daerah bercalon tunggal tersebut pada pilkada serentak berikutnya, yaitu Februari 2017. Alasan KPU, pilkada harus diikuti setidaknya dua pasangan calon. Kalau hanya satu pasangan calon, alias calon tunggal, bukan pilkada namanya. Dalam perspektif KPU, hal tersebut akan melanggar undang-undang. KPU lupa, menggeser jadwal pelaksanaan pilkada dari seharusnya 2015 menjadi 2017 juga melanggar undang-undang. Sebab, undang-undang telah menentukan jadwal pelaksanaan pilkada yang didasarkan pada berakhirnya masa jabatan masing-masing kepala daerah. UU Nomor 8 Tahun 2015 menentukan pelaksanaan pilkada seren-

tak itu menjadi Desember 2015, Februari 2017, Juni 2018, 2020, 2022, 2023, hingga pelaksanaan pilkada serentak nasional pada tahun 2027. Khusus kepala daerah yang masa jabatannya berakhir pada tahun 2015 hingga Juni 2016, pilkada dilaksanakan pada Desember 2015. Di daerah-daerah yang kini bercokol calon tunggal, bila patuh pada undang-undang, mau tidak mau pilkada harus dilaksanakan pada Desember 2015. Bila tidak, jelas terjadi pelanggaran pasal dalam UU Nomor 8 Tahun 2015. KPU jelas maju kena mundur kena. Mengikuti pasal-pasal yang mengatur pelaksanaan pilkada, mereka akan dihadang dengan ketentuan yang mengharuskan bahwa pilkada sekurang-kurangnya diikuti dua pasangan calon. Namun, bila mengabaikan jadwal-jadwal yang telah ditetap k an undang-undang, jelas pula hal tersebut merupakan pelanggaran undang-undang. Jadi, maju kena mundur kena. Perppu Bukan Solusi Posisi dilematis tersebut coba dijawab oleh beberapa pihak dengan mewacanakan penerbitan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu). Ah, lagi-lagi perppu yang menjadi jalan keluar sebagaimana banyak soal di negeri ini.

Apakah absah mengeluarkan perppu? Dari sisi praktis sahsah saja bila Presiden Jokowi mengeluarkan perppu, untuk segala hal, untuk segala urusan. Mahkamah Konstitusi (MK) sendiri telah ‘mempermudah’ jalan bagi seorang Presiden un tuk mengeluarkan perppu dengan menyatakan hal tersebut sebagaii ‘hak subyektif’ Presiden. Penilaian situasi apakah suatu keadaan genting atau tidak sehingga perppu memiliki legitimasi diserahkan pada seorang Presiden. Hak subyektif Presiden itu akan dibatasi oleh persetujuan DPR. DPR yang akan menentukan apakah perppu itu akan menjadi undang-undang. Kalaupun menjadi undang-undang, tidak tertutup kemungkinan perppu itu diuji ke MK. Perppu tentang MK yang menjadi UU Nomor 4 Tahun 2014 setelah disetujui DPR nyatanya dibatalkan juga oleh MK. Bahkan, masih dalam baju perppu pun, MK telah menyatakan diri berwenang untuk mengujinya. Jadi soal perppu tersebut bukan masalah bisa atau tidak, tetapi apakah Presiden Jokowi mau atau tidak. Saya sendiri sejak awal berpendapat perppu sebaiknya tidak dikeluarkan dalam situasi yang sebenarnya normal. Beban legislasi dalam

kondisi yang normal harusnya diserahkan kepada DPR. DPR harus mampu mengadakan perubahan suatu undang-undang bila memang undang-un dang itu tidak mengatur hal penting seperti masalah calon tunggal. DPR periode 2014-2019 telah membuktikan mampu mengadakan perubahan di jalur cepat. Pertama, ketika mengadakan perubahan terhadap beberapa pasal dalam UU Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD. Kedua, ketika mengadakan perubahan terbatas pula terhadap UU Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Perppu Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota. Dalam ka sus perubahan UU Nomor 1 Tahun 2015 DPR bahkan sudah membentuk panitia kerja peru ba han sebelum undang-undang ter se but diundangkan. Belum lagi diundangkan, undang-undang tersebut sudah menghada pi bedah perubahan. Kalau mau dan berdisiplin, DPR bisa mengubah undangundang secara cepat. Memang, banyak pihak tidak setuju bila UU Nomor 1 Tahun 2015 diubah lagi. Alasannya, takut perubahan itu menjadi liar ke sana kemari yang justru akan mengganggu tahapan pilkada serentak. Boleh-boleh saja kekhawatiran itu disuarakan,

tetapi yang jelas kita tidak boleh membatasi wewenang legislasi DPR. Yang bisa membatasi wewenang tersebut hanyalah Presiden. sebab, undang-undang memang dibentuk atas persetujuan bersama DPR dan Presiden. Bila salah satu pihak tidak setuju, undang-undang atau perubahan undang-undang tidak bisa dijalankan. Kewenangan Diskretif Soalnya lagi, bagaimana bila DPR pun merasa tidak mampu memberii kepastian akan calon tunggal tersebut dalam bentuk perubahan UU Nomor 1 Tahun 2015? Di sinilah saya melihat berbagai pihak seperti kehabisan akal untuk mencari jalan keluar sehingga jalan keluar yang ada malah tidak menyelesaikan masalah. Bila DPR tidak mau mengubah undang-undang, saya berpendapat KPU da pat menggunakan kewenangan diskretif mereka sebagai organ konstitusional yang diberi kewenangan untuk melaksanakan pemilu (termasuk pilkada). Saya berpendapat KPU bisa mengatur soal calon tunggal ini dalam peraturan KPU untuk mengatasi stagnasi akibat undang-undang yang mengatur tidak lengkap atau bahkan tidak ada (say nothing). Bersambung...


bisnis

selasa, 11 Agustus 2015

3

Jadwal Penerbangan Penerbangan Jadwal Bandara Kualanamu Selasa, 11 Agustus 2015

AirAsia Destination (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur

Flight 390 392 298 394

Departure 9:10 AM 5:25 PM 6:30 PM 8:25 PM

Destination (CGK) Jakarta

Flight 5502

Departure 5:00 PM

Destination (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 6881 6885 6891

Departure 5:00 AM 11:00 AM 6:00 PM

Destination (CGK) Jakarta

Flight 9768

Departure 9:00 AM

Destination (HLP) Jakarta (BDO) Bandung (CGK) Jakarta (BTH) Batam (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (BDO) Bandung (BTH) Batam (HLP) Jakarta (HLP) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 9117 925 831 884 837 143 927 882 9145 141 833 835

Departure 6:35 AM 7:45 AM 8:40 AM 8:50 AM 9:35 AM 11:00 AM 12:05 PM 3:05 PM 3:35 PM 6:10 PM 6:50 PM 8:25 PM

Destination (SIN) Singapore

Flight 7784

Departure 10:35 AM

Origin (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur

Flight 391 393 299 395

Arrival 8:35 AM 4:55 PM 6:05 PM 8:00 PM

Flight 5503

Arrival 10:10 PM

Flight 6884 6886 6890

Arrival 10:20 AM 11:50 AM 5:20 PM

ANA Origin (CGK) Jakarta

Batik Air Origin (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

China Airlines Origin (CGK) Jakarta

Flight 9769

Arrival 7:35 PM

Flight 140 830 832 142 926 836 9144 924 883 834 9116

Arrival 7:15 AM 8:10 AM 9:10 AM 10:30 AM 11:30 AM 2:35 PM 3:05 PM 5:35 PM 6:15 PM 7:55 PM 8:45 PM

Flight 7785

Arrival 9:55 AM

Citilink Origin (HLP) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (BDO) Bandung (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (BDO) Bandung (BTH) Batam (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta

Emirates Origin (SIN) Singapore

Garuda Indonesia Destination (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (SUB) Surabaya (PLM) Palembang (FLZ) Sibolga (CGK) Jakarta (BTH) Batam (LSW) Lhoksumawe (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (SIN) Singapore (CGK) Jakarta

Flight 181 7116 288 266 263 183 270 7124 197 185 187 7118 189 121 280 191 193 9921 195

Departure 5:20 AM 6:00 AM 6:00 AM 6:30 AM 7:30 AM 9:00 AM 9:20 AM 9:55 AM 10:10 AM 11:15 AM 12:20 PM 12:45 PM 2:05 PM 4:05 PM 4:10 PM 5:00 PM 6:35 PM 8:05 PM 8:35 PM

Origin (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (LSW) Lhoksumawe (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (CGK) Jakarta (PLM) Palembang (BTH) Batam (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (SIN) Singapore (CGK) Jakarta (SUB) Surabaya (CGK) Jakarta

Flight 180 7117 194 182 184 7125 186 7119 118 262 188 267 271 190 281 9920 192 289 196

Arrival 8:00 AM 8:20 AM 9:10 AM 10:15 AM 11:20 AM 12:15 PM 1:05 PM 3:05 PM 3:10 PM 3:20 PM 4:00 PM 4:30 PM 5:05 PM 5:30 PM 6:55 PM 7:20 PM 7:35 PM 7:40 PM 10:10 PM

Jurnal Asia | Ant: Saiful Bahri

PETANI JUAL TEMBAKAU RAJANGAN. Buruh petik memanen tembakau di Pamekasan, Jawa Timur, Senin (10/8). Hingga pekan pertama musim panen pabrikan rokok belum melakukan pembelian sehingga petani terpaksa menjual tembakau rajangan mereka dengan harga Rp30 ribu pe kg atau di bawah Break Even Point (BEP) sebesar Rp33 ribu per kg kepada tengkulak.

Indonesia AirAsia Destination (JOG) Yogyakarta (PLM) Palembang (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (DMK) Bangkok (KUL) Kuala Lumpur

Flight 8074 8040 106 122 102 124 154 126

Departure 6:00 AM 7:05 AM 11:00 AM 12:25 PM 1:25 PM 3:35 PM 3:50 PM 6:30 PM

Destination (SIN) Singapore

Flight 282

Departure 10:35 AM

Destination (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (PDG) Padang (GNS) Gunungsitoli (BDO) Bandung (BTH) Batam (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (PEN) Penang (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (BDO) Bandung (PEN) Penang (BTH) Batam (LSW) Lhoksumawe (MEQ) Meulaboh (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (BTH) Batam (BTH) Batam (PDG) Padang (FLZ) Sibolga (BDO) Bandung (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (PEN) Penang (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (SUB) Surabaya (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 211 1268 231 1264 913 970 397 1258 134 1266 207 1248 960 132 988 1250 1252 395 1262 303 215 140 201 972 932 131 1254 902 387 1260 977 306 399 383 136 295 385 203 305 309 978 205 396 219 209

Departure 5:00 AM 5:30 AM 6:00 AM 6:30 AM 6:30 AM 7:00 AM 7:50 AM 8:00 AM 8:00 AM 8:15 AM 8:40 AM 9:00 AM 9:00 AM 9:40 AM 10:00 AM 10:20 AM 10:45 AM 11:00 AM 11:30 AM 11:50 AM 12:25 PM 12:40 PM 12:50 PM 12:55 PM 12:55 PM 1:00 PM 1:15 PM 1:15 PM 1:50 PM 2:00 PM 2:50 PM 2:50 PM 3:20 PM 3:50 PM 4:15 PM 4:40 PM 5:45 PM 6:00 PM 6:30 PM 7:10 PM 7:30 PM 8:10 PM 8:25 PM 8:40 PM 9:00 PM

Origin (PLM) Palembang (JOG) Yogyakarta (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (DMK) Bangkok (KUL) Kuala Lumpur

Flight 8041 8075 107 123 103 125 155 127

Arrival 10:35 AM 11:55 AM 1:00 PM 2:50 PM 3:25 PM 6:20 PM 8:10 PM 8:50 PM

Flight 281

Arrival 9:55 AM

Flight 397 210 1263 380 1265 979 300 1259 394 1269 135 1249 302 214 133 200 971 130 350 1251 911 1253 204 1267 306 398 382 1255 141 973 933 1261 989 202 305 974 378 206 137 961 354 230 294 396 208 212 912 218

Arrival 7:05 AM 7:20 AM 7:35 AM 8:20 AM 8:35 AM 9:00 AM 9:20 AM 9:55 AM 10:20 AM 10:20 AM 10:20 AM 11:05 AM 11:10 AM 11:40 AM 12:00 PM 12:10 PM 12:15 PM 12:20 PM 12:20 PM 12:25 PM 12:35 PM 12:55 PM 1:10 PM 1:35 PM 2:10 PM 2:40 PM 3:10 PM 3:25 PM 3:30 PM 4:00 PM 4:00 PM 4:05 PM 5:10 PM 5:20 PM 5:40 PM 6:30 PM 6:30 PM 6:30 PM 6:40 PM 7:10 PM 7:25 PM 7:25 PM 7:30 PM 7:45 PM 8:20 PM 9:50 PM 10:15 PM 11:50 PM

JetStar Asia Origin (SIN) Singapore

Lion air Origin (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (SUB) Surabaya (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (PEN) Penang (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (PEN) Penang (CGK) Jakarta (BTH) Batam (PDG) Padang (PDG) Padang (LSW) Lhoksumawe (BDO) Bandung (MEQ) Meulaboh (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (PKU) Pekanbaru (BTH) Batam (BTH) Batam (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (BTH) Batam (BTH) Batam (CGK) Jakarta (PEN) Penang (BDO) Bandung (PDG) Padang (PDG) Padang (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (BDO) Bandung (CGK) Jakarta

Malaysia Airlines Destination (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur

Flight 861 865

Departure 9:30 AM 3:45 PM

Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 233 237

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Origin Flight (KUL) Kuala Lumpur 860 (KUL) Kuala Lumpur 864

Arrival 8:50 AM 3:00 PM

Silk Air Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 234 238

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Singapore Airlines Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5233 5237

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5234 5238

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Sriwijaya Air Destination (PEN) Penang (BTH) Batam (CGK) Jakarta (PDG) Padang (CGK) Jakarta

Flight 102 9035 11 21 17

Departure 9:00 AM 11:30 AM 12:00 PM 12:45 PM 6:40 PM

Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5796 5798

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Destination (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (LSW) Lhoksumawe (MEQ) Meulaboh (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli

Flight 1268 1264 1258 1266 1248 1250 1252 1262 1254 1260

Departure 5:30 AM 6:30 AM 8:00 AM 8:15 AM 9:00 AM 10:20 AM 10:45 AM 11:30 AM 1:15 PM 2:00 PM

Origin (CGK) Jakarta (BTH) Batam (PEN) Penang (PDG) Padang (CGK) Jakarta

Flight 10 9034 103 20 16

Arrival 8:10 AM 10:45 AM 11:10 AM 12:00 PM 5:45 PM

Virgin Australia Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5797 5799

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Wings Air Origin (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (LSW) Lhoksumawe (MEQ) Meulaboh (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli

Flight 1263 1265 1259 1269 1249 1251 1253 1267 1255 1261

Arrival 7:35 AM 8:35 AM 9:55 AM 10:20 AM 11:05 AM 12:25 PM 12:55 PM 1:35 PM 3:25 PM 4:05 PM

Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu

bulog siapkan Rp750 Miliar untuk impor sapi Jakarta | Jurnal Asia Perum Bulog ditugaskan pemerintah untuk mengimpor 50.000 ekor sapi siap potong dari Australia dan Selandia Baru. Dana yang disiapkan oleh Bulog sekitar Rp 750 miliar. “Mungkin ya Rp 750 miliar,” ungkap Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti di Istana Negara, Jakarta, Senin (10/8) Bulog tidak akan meminta pendanaan dari pemerintah. Menurut Djarot perputaran uang dari perdagangan sapi ini cukup cepat, sehingga banyak lembaga pembiayaan yang akan tertarik. “Sementara saya tidak ingin membebani pemerintah dengan hal­hal duit lagi. biar lah saya cari uang di luar, cari uang komersial. Dan itu hitungannya sepanjang turn overnya cepat saya kira beban bunga untuk kita nggak terlalu besar juga,” paparnya. Di samping itu, Bulog akan

menggandeng beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan perusahaan swasta untuk membantunya dalam hal infra­ struktur seperti PT RNI. “Kita ada kawan­kawan. berdikari, RNI juga swasta. Beberapa kita gandeng. Bukan titip, kerja sama saling meng­ untungkan,” ujar Djarot. Sanksi Tegas Te r p i s a h , M e n t e r i Pe r ­ dagangan (Mendag) Rachmat Gobel menegaskan akan memberikan sanksi tegas bagi para perusahaan penggemukan sapi atau feedloter yang juga importir namun menimbun p a s o k a n s a p i . Ke t e n t u a n Undang­undang soal pangan

dan perdagangan akan dipakai pemerintah untuk menjerat feedloter nakal. “Karena memang feedloter tak mengeluarkan sapinya. Maka pemerintah akan memanggil pemilik feedloter itu. Kalau mereka tak mau mengeluarkan, maka UU No.18 tahun 2012 tentang Pangan dan Undang­ Undang No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan akan di terapkan,” kata Gobel saat ditanya penyebab harga daging sapi mahal usai rapat terbatas, Senin (10/8) Dalam UU Pangan, pasal 53, pelaku Usaha Pangan dilarang menimbun atau menyimpan Pangan Pokok melebihi jumlah maksimal sebagaimana dimaksud dalam Pasal 52. Sedangkan Pasal 54 mengatur soal sanksi yakni pelaku Usaha Pangan yang melanggar ke­ tentuan sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 53 dikenai sanksi administratif. Sementara sanksi administratif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berupa: penghentian sementara dari kegiatan, produksi, dan/atau peredaran; dan/atau, denda, pencabutan izin. Sementara itu, dalam, Undang­Undang No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan juga disebutkan pada Pasal 107 soal penimbunan yang berbunyi yaitu: Pelaku Usaha yang me­ nyimpan Barang kebutuhan pokok dan/atau Barang penting dalam jumlah dan waktu tertentu pada saat terjadi kelangkaan Barang, gejolak harga, dan/atau hambatan lalu lintas Perdagangan Barang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 29 ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau pidana denda paling banyak

Rp50.000.000.000,00 (lima puluh miliar rupiah). “Bahwa tidak boleh melakukan penimbunan apalagi di tengah kondisi sekarang melakukan imbauan yang lebih menghasut semua orang,” kata Gobel. Gobel mengatakan fenomena harga daging mahal sampai Rp 130.000/kg dan aksi mogok pedagang relatf hanya ada di kawasan Jabodetabek. Pihaknya masih mempelajari kenapa hal ini bisa terjadi. Padahal harga rata­ rata daging sapi secara nasional hanya sekitar Rp 100.000/Kg. Namun Gobel mengakui harga daging di Pulau Sumatera memang lebih mahal karena persoalan logistik yaitu biaya transportasi yang mahal dari sentra produksi di NTT. “Maka itu kami sedang pelajari penyegaran penggemukan sapi, ataupun cara distribusi yang lebih eisien,” kata Gobel. (Dtf)

Swasta Diharapkan Bangun Infrastruktur Jakarta | Jurnal Asia Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengharapkan pihak swasta ikut serta membangun infrastruktur di dalam negeri dalam rangka menjaga pe­ rekonomian Indonesia. “Untuk membangun infra­ struktur, saya juga akan men­ dorong pihak swasta. Namun, kalau swastanya belum bergerak, saya dorong pihak Badan Usaha Milik Negara (BUMN) agar menjadi `triger`,” ujar Presiden dalam pidato Peringatan 38 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia di Jakarta,

Senin. Ia mengatakan bahwa diri­ nya akan selalu mengawasi setiap proyek infrastruktur, jika pembangunannya tidak mengalami kemajuan maka manajemen BUMN atau Menteri terkait akan ditegur, bahkan sampai pergantian jabatan. “Proyek itu akan selalu di­ kontrol dan diawasi. Jadi kalau ada Menteri yang melakukan `ground breaking`, jangan kaget kalau saya akan memeriksa setelah dua bulan kemudian, kalau `progress` tidak benar akan saya tegur. Kalau karena

Importasi Garam Sesuai Kebutuhan Jakarta | Jurnal Asia Importasi garam yang di­ lakukan selama ini sesuai dengan kebutuhan industri dalam negeri dengan tingkat Nacl di atas 97 persen, kata Menteri Peri­ ndustrian, Saleh Husin. “Garam yang dibutuhkan adalah garam industri yang NaCl­nya cukup tinggi dan punya spesiikasi khusus, yang belum bisa diproduksi di dalam negeri,” kata dia, di Jakarta, Senin. Husin mengatakan, garam salah satu bahan baku pokok beberapa industri di dalam negeri, di antaranya industri makanan dan minuman, industri keramik, industri kertas dan farmasi. Untuk itu, kata dia, importasi garam tidak berdasarkan kuota tertentu, melainkan sesuai ke­ butuhan industri­industri yang menggunakan garam sebagai bahan baku.

Menurut Husin, importasi garam untuk industri pertahun bisa mencapai 2 juta ton per tahun, dan terus disesuaikan dengan kebutuhan. “Misalnya, untuk industri kaca di Cilegon, itu kebutuhan garamnya saja mencapai 800.000 ton sampai 1 juta ton pertahun. Itu baru satu industri, belum kebutuhan industri yang lain,” ujar dia. Apabila industrinya tumbuh, lanjut Husin, maka ke butuh­ an garam industri juga akan meningkat, namun jika industri­ nya lesu, maka importasi garam juga akan turun. “Memang tidak perlu ada pembatasan, jadi sesuai dengan kebutuhan. Dan perlu diketahui, garam untuk industri ini berbeda dengan garam untuk konsumsi, yang masih bisa diproduksi di dalam negeri,” ujarnya. (ant)

m a n a j e m e n B U M N k u ra n g baik atau karena Menterinya. Ya, diganti direksinya, kalau Menterinya, ya diganti Menteri­ nya,” kata Presiden. Sejauh ini, Presiden mengaku bahwa dirinya belum mendapati adanya proyek yang berjalan lambat di lapangan. Proses kemajuan proyek yang sedang dibangun masih sesuai target. Dalam kesempatan itu, Pre­ siden juga menyampaikan bahwa penyerapan belanja modal dan barang pada semester kedua tahun ini akan maksimal sehingga dapat berimbas positif terhadap

perekonomian Indonesia untuk jangka panjang. “Pembangunan infrastruktur membutuhkan waktu. Dalam 2­­3 tahun mendatang akan kelihatan. Bapak­Ibu harus percaya,” kata Presiden. Dalam kesempatan yang sama, Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan bahwa proyek infrastruktur yang di­ kerjakan BUMN seperti jalan tol dan pelabuhan sudah berjalan dengan baik dan dapat diselesaikan seusai target yang ditetapkan. “Kita akan ikuti terus, dorong

terus, saya juga memantau ke lapangan hampir setiap minggu. Kita lihat ke lapangan bagaimana perkembangannya,” ujar Rini Soemarno. Selain itu, lanjut Menteri BUMN, dirinya juga menuntut setiap direksi dan jajaran manajemen BUMN untuk bekerja secara maksimal dengan menambah jam kerjanya. “Kerja tujuh hari seminggu, kalau bisa dua kali `shift` dilakukan, kalau hasilnya tidak sesuai yang diharapkan, akan kami ingatkan,” ujarnya. (ant)


INDUSTRI

Selasa, 11 Agustus 2015

4 RI Impor Garam Industri

Menperin: Dalam Negeri Belum Bisa Produksi

Jurnal Asia | Ant: Rivan Awal Lingga

KERJASAMA PEMBANGUNAN ENERGI DAN PERTAMBANGAN. Wakil Presiden Jusuf Kalla (ketiga kanan) berjabat tangan dengan Dirut PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto (ketiga kiri) sementara Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said (kiri) berjabat tangan dengan Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Unggul Priyanto (kedua kiri) disaksikan Menko Maritim Indroyono Soesilo (kedua kanan) dan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristek Dikti) Muhammad Nasir (kanan) usai melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) perencanaan dan percepatan pembangunan infrastruktur energi dan pertambangan di Kantor BPPT, Jakarta, Senin (10/8). PT Pertamina (Persero) menggandeng Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dalam pengembangan dan penerapan teknologi minyak dan gas bumi serta energi baru dan terbarukan.

Sektor Industri Pengguna Energi Terbesar Jakarta | Jurnal Asia Aktivitas industri di Tanah Air sejauh ini menyerap sekitar 42 persen dari total energi nasional, yang telah menjadi penggerak kelangsungan industri serta menghasilkan devisa dan lapangan kerja. Hal ini diungkapkan Menteri Perindustrian Saleh Husin usai meng hadiri Sidang Anggota Dewan Energi Nasional (DEN) ke-15 di Jakarta, Senin (10/8). “Se mangat ke depan adalah energi tidak lagi menjadi komoditas, melainkan menjadi pendorong pertumbuhan industri dan

ekonomi,” kata Menperin. Semangat tersebut, mengacu pada Rancangan Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) yang diserahkan Kementerian ESDM kepada DEN untuk dikaji lebih lanjut sebagai pedoman pengembangan energi di Indonesia. Menperin mengatakan, jika sebagai pendorong ekonomi, maka energi menjadi modal pembangunan untuk pengolahan dan peningkatan nilai tambah, di mana pendapatan negara pun bergeser dari sebelumnya di hulu menjadi di hilir. “Dengan adanya RUEN ini, kami berharap harga energi bisa lebih kompetitif, sehingga bisa cepat tumbuh lagi. Kami harapkan secepatnya harga energi bisa disesuaikan,” ujar Menperin.

Sehingga, lanjut Menperin, industri lebih berdaya saing dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada akhir 2015. Menperin juga mengungkapkan, sektor industri merupakan pengguna energi terbesar, kurang lebih sekitar 42 persen atau 46,5 MTOE dari total konsumsi energi secara nasional (baik berupa bahan bakar maupun feedstock). Diperkirakan kebutuhan energi sektor industri pada tahun 2035 se besar 151 MTOE, dengan bauran energi terbesarnya adalah gas (39 persen). Rapat DEN ini sendiri meraih kesimpulan dimana salah satu hasil rapatnya, hasil sumber daya alam harus dapat memberikan nilai tambah, bukan lagi hanya jual energi semata tanpa diolah.

Selain Menteri Perindustrian, rapat ini juga dihadiri Menteri ESDM Sudirman Said dan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan. Serta dihadiri para anggota DEN dari perwakilan pelaku usaha dan konsumen, dan juga para pejabat eselon I masing-masing kementerian. “Jadi intinya dalam rapat DEN ini, ketika energi nggak jadi komoditi lagi, maka tekanannya bukan mengambil lalu di menjual, tapi mengconvert nilai tambah,” kata Sudirman Said. Sudirman mencontohkan, seperti sumber daya batu bara, gas bumi, dan energi baru terbarukan diolah menjadi listrik, sehinga menimbulkan nilai tambah. “Misal dijadikan listrik. Di dalam pengembangan jangka panjang, ketika energi nggak jadi

komoditi lagi. Nilai tambahnya dijadikan listrik, bahan bakar industri dan bahan bakar komersial sehingga komoditasnya bagi masyarakat bukan datang dari jual energi, tapi memanfaatkan nilai tambah yang dari hasil energi. Dijadikan restock, kalau gas itu juga kan nggak dijual mentah-mentah tapi dijadikan restock,” ungkapnya. Namun, kata Sudirman, kebijakan ini dijalankan secara bertahap dan dituangkan dalam kebijakan DEN hingga 2050. “Kita juga perlu 1 insentif iskal supaya investasi di hulu terdorong. (Eksekusi kebijakan) tadi disebutkan ini dokumen yang disusun berdasarkan untuk periode 2050. Jadi eksekusinya terus sampai menuju ke 2050,” tutupnya. (dc-ant)

Harga Gas Industri Diminta Lebih Kompetitif Jakarta | Jurnal Asia Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin mengharapkan agar harga gas yang dikonsumsi oleh industri dalam negeri bisa lebih kompetitif, sehingga produk dari industri bisa bersaing dengan produk dari

negara lain. “Konsumsi energi industri kita ini paling besar, 42% kebutuhan energi nasional diserap dari industri. Kalau industri kita mau tumbuh terus dan bisa bersaing dengan negara lain, kan harus kita barengi dengan biaya yang

lebih kompetitif,” kata Saleh ditemui usai rapat Dewan Energi Nasional, Senin (10/8). Saleh mengatakan, agar industri nasional bisa tumbuh dan produknya bisa bersaing dengan negara lain, ia berharap harga gas ke industri lebih kompetitif.

“Kita berharap dengan adanya pertemuan di DEN (Dewan Energi Nasional) ini, harga energi bisa lebih kompetitif, dan mempercepat pertumbuhan industri kita,” ujarnya. Ia menargetkan pada kuartal III-2015, pertumbuhan industri

bis a me nc ap ai 6, 6% at au lebih tinggi dari pertumbuhan industri kuartal sebelumnya sekitar 5,27%. “Saat ini kita sudah punya satu semangat, di mana energi tidak lagi hanya komoditas, tapi jadi pendorong ekonomi kita,” tandasnya. (dc)

Produksi Field Subang Ditargetkan Naik 300 BOPD Dengan kegiatan eksplorasi dan potensi tambahan produksi tersebut, ia berharap saat harga minyak naik, Pertamina secara korporat akan bisa menangguk untung. “Saat harga minyak turun sekarang memang lebih slow down tetapi kami tetap menyimpan kekuatan,” katanya. Ia mengatakan realisasi produksi migas area Field Subang sampai bulan Juli 2015, untuk minyak sebesar 1.583 BOPD dan produksi gas sebesar 233,4 MMSFCD. Angka ini belum optimal karena baru sekitar 90-95 persen dari kapasitas produksi Field Subang. Selain perbaikan rutin, penyebab lain belum optimalnya kegiatan produksi Field Subang saat ini karena kontrak dengan PT Yudistira, produsen LPG yang berakhir pada 30 Juli 2015 belum diperpanjang. “Dari kontrak dengan Yudistira,

Direct Drive (D Series)

Water Injected

• Low Speed air – ends • No transmission loses • Maximum reliabilit • Easy maintenance • Hight performance

(WI Series)

• Single screw air – end • 100% Oil – free air • Stainless steel air - ends • Stainless steel water filter • Low speed air – ends • No transmission loses • Maximum reliability

diharapkan prosesnya segera rampung sehingga produksi bisa kembali normal. Ia optimis semua hambatan tersebut bisa segera diatasi sehingga pada September 2015 kegiatan produksi dapat kembali normal.

RUPA RUPA

DIJUAL

Info Berlangganan : (061) 663 5 664

3 Ekor Anakan Anjing

“Agen Tiket Pesawat”

• Stambum • Sehat • Vaksin • Gendut • Tattoo • Tulang besar

Anda Resmi menjadi AGEN

Iklan Ekonomis 20mm/Kolom Rp. 15.000,40mm/Kolom Rp. 30.000,60mm/Kolom Rp. 45.000,80mm/Kolom Rp. 60.000,-

Features

:

Piston applies integral cast chrormium plating ring. Working life extended 3 – 4 time

Patent cyclider direct – flow valve Induction low oil level protection device Adopts rolling bearing withour bearing shell Low vibration Apples unique compressor blancing technology

Variable Speed Drive (VSD Series) • High efficiency motors • Maximum energy saving • Optimum power consumption

Sales & Service

Sales & Service

Defrian berharap kegiatan produksi Field Subang tahun ini bisa menyamai tingkat produksi seperti pada 2014, di mana ladang minyak ini mencatatkan produksi di atas 2.000 BOPD. (ant)

kita kehilangan 100 BOPD dan dari perbaikan CO2 removal, sebesar 150 BOPD. Jadi kita kehilangan 250 BOPD,” ungkap Defrian. Saat ini, SKK Migas sedang memproses perpanjangan kontrak dengan Yudistira dan

Low oil consumption Maximum reliability Easy maintenance Low discharge temperature

Sales & Service

Rottweiler

0822 7337 3355

Portable Compressor Single Screw Features : • Z Type Screw • Dynamic Balance • Low vibration • Low noise • Longservice life • Easy maintenance • Easy moving • Realiable

Sales & Service

PT. Indobuana Sarana Sukses

PT. Indobuana Sarana Sukses

PT. Indobuana Sarana Sukses

PT. Indobuana Sarana Sukses

Jl. Bhayangkara, Komplek golden Palace No. 9 Medan Hanphone : 08118602018 Telepon : 061 - 8003781 Email : medan@grecomp-air.com

Jl. Bhayangkara, Komplek golden Palace No. 9 Medan Hanphone : 08118602018 Telepon : 061 - 8003781 Email : medan@grecomp-air.com

Jl. Bhayangkara, Komplek golden Palace No. 9 Medan Hanphone : 08118602018 Telepon : 061 - 8003781 Email : medan@grecomp-air.com

Jl. Bhayangkara, Komplek golden Palace No. 9 Medan Hanphone : 08118602018 Telepon : 061 - 8003781 Email : medan@grecomp-air.com

Kuartal II, Pertumbuhan Industri Naik Jakarta | Jurnal Asia Jika pertumbuhan ekonomi pada kuartal II/ 2015 turun menjadi 4,67 persen dari 4,71 persen dibandingkan kuartal I, pertumbuhan industri justru naik menjadi 5,27 persen dari 5,21 persen pada periode sama. “Walaupun ada penurunan pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan industri tetap naik dengan pertumbuhan industri farmasi dan industri makanan dan minuman yang masih jadi andalan,” kata Menteri Perindustrian, Saleh Husin, di Jakarta, Senin (10/8). Industri farmasi tumbuh sekitar 9 persen pada kuartal II/ 2015 dan industri makanan dan minuman tumbuh 8,55 persen pada periode yang sama. Husin menambahkan, pertumbuhan industri pada kuartal

II/ 2015 memang naik, namun masih lebih kecil dibandingkan pertumbuhan industri pada kuartal II/2014, yang salah satunya disebabkan oleh faktor ekonomi global ekonomi yang sedang menurun. “Selain itu juga di internal dengan perubahan nomenklatur dan belanja modal pemerintah yang baru bisa cair Bulan Mei itu mempengaruhi,” ujar dia. Namun, dia menegaskan tetap optimis mampu mencapai target pertumbuhan industri sebesar 6,3-6,8 persen pada 2015. “Pada semester II ini penyerapannya sudah selesai, sehingga bisa menggerakkan pertumbuhan industri itu sendiri. Kami masih yakin target (6,3-6,8 persen) bisa terjadi,” ujar Husin. (ant)

Semester I/2015

Produksi Rokok Turun 1,27% Jakarta | Jurnal Asia Industri rokok mengalami perlambatan 1,27% pada semester pertama tahun ini dibanding periode yang sama tahun lalu. Pelaku industri menilai penurunan hingga akhir tahun bisa mencapai 5%. Sekretaris Jenderal Gabungan Perserikatan Pabrik Rokok Indonesia (Gappri), Hasan Aoni Aziz, mengatakan tahun ini lebih berat dibanding 2014 dengan adanya kenaikan tarif yang cukup besar serta kondisi perekonomian yang berdampak pada penurunan daya beli. “Tahun lalu produksi turun 2% dibanding 2013. Ini, semester pertama saja turun hampir 2%. Semester ini produksi itu sekitar 173 miliar batang,” ujarnya, Senin (10/8). Dia mengatakan bahwa tahun ini Bea Cukai menargetkan kapasitas produksi berdasarkan tarif yang ada sebesar 360 miliar batang. Sementara, hasil produksi selama paruh tahun pertama belum mencapai 50%. “Masih 48,15%. Angka ini didapat dari data pemesanan cukai atau CK1,” jelasnya. Menurut Hasan, perolehan pada semester pertama ini terdongkrak oleh pemesanan cukai pada kuartal dua. Pasalnya, sepan jang kuartal pertama 2015, produksi rokok turun

hingga 10,49% dibanding tahun sebelumnya, atau dari 115 miliar batang menjadi 103 miliar batang. Secara keseluruhan, Hasan menilai bahwa penurunan tersebut disebabkan oleh kenaikan tarif untuk produk rokok, yang rata-rata tiap layer mencapai 8,72%. “Tapi rata-rata itu juga tidak bisa menggambarkan harga riil di tiap market share ,” katanya. Dia menjelaskan dari ketiga produk rokok yaitu sigaret kretek mesin (SKM), sigaret putih mesin (SPM) dan sigaret kretek tangan (SKT), kenaikan cukup besar terjadi pada SKM yang pangsa pasarnya paling besar. “Tarif terbesar di SKM, untuk kelas 2 dan kelas 1. Memang kenaikan harga rokok berdasarkan market share , cukup besar tahun 2015 dibanding 2014,” jelasnya. Selain itu, kondisi perekonomian yang tak bergairah ber dam pak pada penurunan daya beli masyarakat terhadap konsumsi rokok. Menurutnya, selama ini industri rokok bisa menjadi tolok ukur pertumbuhan ekonomi dalam negeri. “Biasa rokok paling terakhir kena. Kalau konsumsi rokok terkena dampak, itu artinya ekonomi mengalami penurunan,” tandasnya. (bc)

Peluang

1 JUTA

Terbuka Kesempatan buat Siapa saja yang ingin memulai Bisnis Tiket Pesawat

Bisa Booking dan Cetak Tiket Sendiri

CARA MUDAH:

Minat hubungi:

industri kita agar punya daya saing dengan negara lain,” ungkapnya. Saleh mengungkapkan lagi, kebutuhan industri dalam negeri akan garam industri ini cukup tinggi, seperti untuk industri kaca, kertas, pengeboran minyak, farmasi dan banyak lagi. “Misal industri kaca, itu satu industri kaca saja kebutuhan garamnya cukup besar mencapai 800.000-1 juta ton per tahun, itu baru satu industri saja, belum industri kertas, pengeboran minyak, farmasi dan lainnya,” ungkapnya. Apalagi kata Saleh, garam konsumsi yang saat ini produksi dari dalam negeri sudah berstatus swasembada, tidak bisa digunakan untuk industri dalam negeri. “Memang butuhnya garam industri, yang memang nggak sama dengan konsumsi, itu beda, orang suka analogikan garamnya itu sama. Memang belum bisa diproduksi di dalam dan memang beda. Nggak mungkin garam konsumsi kita pakai untuk pengeboran lepas pantai, pabrik kertas atau untuk farmasi atau kaca. Nggak mungkin sama,” tutup Saleh. (dc)

Usaha HANYA

Karawang | Jurnal Asia PT Pertamina EP menargetkan penambahan produksi hingga 300 barel minyak per hari (BOPD) dari kegiatan eksplorasi baru pada tiga sumur wilayah kerja Field Subang di Jawa Barat. “Dari tiga sumur migas yakni Jati Sinta, Jati Asri 2 dan Jati Asri 3 ditargetkan mampu memproduksi minyak sekitar 200 sampai 300 BOPD,” kata Manager PT Pertamina EP Field Subang, Defrian Basya Siregar, kemarin. Menurut Defrian, target peambahan produksi tersebut akan segera dimasukkan dalam rencana kerja perusahaan setelah keluar izin dari SKK Migas selaku regulator kegiatan hulu migas. “Saat ini kami masih menunggu izin dari SKK Migas untuk menambah target produksi sekitar 300 BOPD dalam rencana kerja kita,” ungkapnya.

Jakarta | Jurnal Asia Indonesia sampai saat ini masih mengimpor sekitar 2 juta ton garam industri per tahun, garam tersebut digunakan untuk kebutuhan industri kertas, kaca, pengeboran dan lainnya. Hal ini karena produk garam industri dari dalam negeri belum bisa diproduksi. “Garam yang dimpor ini kan garam industri, yang kadar Natrium Klorida (NaCL) yang cukup tinggi dan punya spesiikasi khusus,” kata Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin, ditemui di Kantornya usai rapat dengan Dewan Energi Nasional (DEN), Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (10/8). Petani atau industri dalam negeri belum bisa memproduksi garam untuk spesiikasi khusus. Kalaupun ada, harganya cukup mahal daripada impor. Sehingga bila dipaksakan digunakan industri dalam negeri, harga produk menjadi lebih mahal, sehingga tidak punya daya saing dengan produk dari industri negara lain. “Perlu disadari untuk garam industri belum bisa diproduksi di dalam negeri. Kalau pun bisa, tapi kan belum ekonomis. Kan garam impor untuk membangun

Lengkapi data+lakukan pembayaran Biaya Pendaftaran

Berminat Hub: 0813 6102 6077

Collection Menerima pemesanan Sprei dan Bed Cover Tempahan sesuai selera anda untuk dewasa & Anak - Anak. Melayani pemesanan Medan & Luar Kota

Untuk Luar Kota Ongkos Kirim Jl. Ampera gg. Amera no 213 Batangkuis

Pin bb: 27FBEC65 Hp 0823 6836 0128

1 Buah BPKB Sepeda Motor Mio Soul Warna Hitam (YAMAHA) BK 6755XF atas Nama Eli Irfani Tahun 2009 Jl. Ampera gg Semangat no 47g

No Mesin 14D-473314 No Rangka MH 314D0039K 473559

Hubungi Sali/Topan

081361313539

PERLU DANA TUNAI CEPAT Dengan jaminan BPKB Mobil bisa proses pembiayaan untuk modal usaha di Bank dengan bunga murah

Hubungi Bapak Dona

0823 6751 1571

Mona Dian Ad'ha HSB ( Queen Mona Alhaddad)

Makeup & Hijab Stylist - Engagement - Graduation - makeup karakter - prewedding - Party Makeup Contact : Hp: 082277684025 Pin Bb : 26547f32 Twitter : monadianadha Line : monaadha


info bank

Selasa, 11 agustus 2015 Bea Cukai/Pajak

Uang Kertas

Kode

Kode

USD AUD CAD DKK HKD MYR NZD NOK GBP SGD SEK CHF JPY* BUK INR KWD PKR PHP SAR LKR THB BND EUR CNY KRW

Kurs 13,483.00 9,851.20 10,358.80 1,985.23 1,739.17 3,529.70 8,933.57 1,649.92 21,048.77 9,836.72 1,564.60 13,950.79 10,882.02 10.87 210.67 44,508.41 132.44 295.62 3,595.17 100.80 385.22 9,837.29 14,813.33 2,171.29 11.57

AUD BND CAD CHF CNY DKK EUR GBP HKD JPY KRW KWD MYR NOK NZD PGK PHP SAR SEK SGD THB USD

5

Valas

Beli

Jual

9,960.93 9,727.70 10,240.27 13,688.38 2,202.02 1,978.81 14,766.32 20,852.50 1,737.25 10,830.72 11.55 44,390.24 3,430.90 1,628.24 8,906.39 4,770.37 294.54 3,590.89 1,535.64 9,727.70 383.59 13,468.00

10,066.96 9,833.74 10,345.25 13,828.01 2,224.26 1,999.09 14,918.15 21,069.88 1,754.86 10,941.85 11.67 44,912.51 3,469.08 1,645.28 9,004.49 5,019.88 297.65 3,627.44 1,551.67 9,833.74 387.69 13,604.00

Kode

Beli

Jual

AUD

9,641.43 10,386.64

BND

9,415.67 10,146.02

CAD

9,911.80 10,673.76

CHF

13,249.31 14,267.13

DKK

1,915.34

2,062.57

EUR

14,292.67 15,391.88

GBP

20,183.64 21,738.96

HKD JPY

1,681.52

1,810.58

10,483.31 11,289.31

NOK

1,576.01

1,697.53

NZD

8,620.71

9,290.43

PGK

4,617.35

5,179.28

SEK

1,486.38

1,600.95

SGD

9,415.67 10,146.02

THB USD

371.29

400.00

13,036.00 14,036.00

* Khusus mata uang JPY dikali per­seratus Sumber BI 18.00 WIB * Kurs Bea cukai/pajak berlaku 6 ­ 11 Agustus 2015

1.000 Koperasi di Aceh Segera Dibubarkan Aceh | Jurnal Asia Sebanyak 1.000 koperasi tidak aktif di Provinsi Aceh akan segera dibubarkan sebagai salah satu upaya penertiban koperasi di wilayah itu. Kepala UPTD Balai Latihan Koperasi dan UMKM Dinas Koperasi dan UKM Pemerintah Aceh Syahrezi di Aceh, Senin (10/8), mengatakan pembubaran koperasi tidak aktif merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kinerja koperasi menjadi lebih baik. “Koperasi­koperasi itu akan kita evaluasi, bagi koperasi yang tidak aktif karena persoalan SDM, akan kami bina dan dampingi,” katanya. Namun untuk koperasi yang hanya tertinggal sebagai papan nama akan diberi waktu sebulan untuk kemudian dicabut badan hukumnya. Pihaknya mencatat, jumlah koperasi di Aceh sampai 2014 sebanyak 7.720 unit dengan ko­ perasi aktif di antaranya 3.912 unit (50,69 persen) dan koperasi tidak aktif 3.808 unit (49,31 persen). Pemerintah Aceh menargetkan pertumbuhan koperasi tidak aktif yang mencapai 43 persen itu akan turun menjadi 40 persen

pada 2015. Ditargetkan koperasi tidak aktif hanya tinggal 33 persen pada tahun depan. “Kami akan banyak membuat pelatihan khususnya di bidang akuntansi dan pencatatan ke­ uangan, karena selama ini SDM koperasi di Aceh masih belum teredukasi dengan baik dalam hal itu,” katanya. Pada kesempatan yang sama Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah (AAGN) Puspayoga menyambut baik upaya Aceh untuk menertibkan koperasi mereka. Secara nasional, Menteri Pus­ payoga juga sedang menertibkan lebih dari 63.000 koperasi yang tidak aktif agar data base koperasi nasional lebih valid sehingga lebih mudah untuk upaya pembinaan dan pendampingan sekaligus penyusunan program. “Kita juga sedang merintis award untuk koperasi dimana kriteria yang digunakan itu me­ nge depankan kualitas bukan kuantitas misalnya dari sisi semakin banyaknya anggota, usaha, hingga penyerapan tenaga kerja,” katanya. (ant)

Jurnal Asia | Ant:Irwansyah Putra

PAMERAN PRODUK UMKMK. Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga (kanan) menerima lukisan terbuat dari pasir saat meninjau pameran Usaha Mikro Kecil Menengah dan Koperasi (UMKMK) di lantai 3 Pasar Atjeh, Banda Aceh, Aceh, Senin (10/8). Pameran yang digelar Perum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrimdo) bersama Kementerian Koperasi dan UKM dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan itu guna memajukan sektor UMKMK.

Laba Multiinance Terancam Aturan Dana Cadangan

Jakarta | Jurnal Asia Tantangan bagi industri pembiayaan untuk meraup laba diperkirakan bakal makin berat. Hal ini menyusul aturan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) soal penilaian kualitas piutang pembiayaan. Melalui POJK nomor 29 tahun 2014, regulator melakukan peru­ bahan soal klasiikasi kualitas piutang pembiayaan. Nantinya kualitas piutang di industri

multiinance bakal serupa de­ ngan yang diterapkan di per­ bankan. Kualitas piutang itu nantinya bakal terbagi menjadi lancar, dalam perhatian khusus, kurang la n c a r, d i ra g u k a n , s a m p a i macet. “Sebelumnya industri membaginya hanya lancar, ku­ rang lancar, dan macet,” kata Sekretaris Asosiasi Perusahaan Pembiayaan (APPI) Evrinal Si­ naga belum lama ini. Dari pembagian yang baru ini, Evrinal bilang perusahaan pembiayaan harus me nga­ lokasikan dana cadangan pen­ yisihan penghapusan piutang pembiayaan yang lebih besar.

Tergantung dari kondisi kualitas kredit dari tiap debitur. OJK mewajibkan multiinance untuk mencadangkan dana se­ besar 1% dari piutang setelah dikurangi agunan bagi debitur yang masuk kategori lancar. Sementara untuk golongan na­ sabah dalam perhatian khusus, dana pencadangannya sebesar 5%. Lalu untuk kurang lancar, diragukan, sampai macet, dana yang mesti dicadangkan masing­ masing sebesar 15%, 50%, dan 100%. Intinya semakin buruk kualitas piutang, makin besar lagi dana yang harus dicadangkan perusahaan. Sementara saat ini

Satu Bank BUMN Siap Buka Cabang di Myanmar BRI Optimistis Pendapatan Jasa Tumbuh 25 Persen

Jakarta | Jurnal Asia Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan, salah satu bank milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam waktu dekat akan merealisasikan ekspansi di Myanmar. Hal ini tentu menggembirakan karena memicu pertumbuhan bisnis di waktu­ waktu mendatang. Hal itu diungkapkan oleh Ketua Dewan Komisioner (DK) OJK Muliaman D Hadad, ket‎ika ditemui di Gedung BEI, Jakarta,

Jakarta | Jurnal Asia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk optimistis pen­ dapatan jasa atau Fee Based Income (FBI) perseroan pada 2015 dapat tumbuh antara 20 persen sampai dengan 25 persen. Pertumbuhan pendapatan jasa pada 2015 akan didorong oleh pertumbuhan yang berasal dari transaksi e­banking. Sekretaris Perusahaan BRI Budi Satria mengatakan, adapun strategi yang digunakan untuk menambah minat nasabah ber­ tran saksi melalui e­banking antara lain dengan melalui promosi dan edu kasi kepada nasabah semua segmen, pem­ berian gimmick yang tentu saja sangat menarik bagi nasabah pengguna fasilitas e­banking. “Serta meningkatkan kualitas­ kua ntitas jaringan layanan e­channel,” ungkap Budi, dalam keterangan tertulisnya, di Ja­ karta, Senin (10/8). Menurut Budi, di tengah kondisi ekonomi yang sedang mengalami perlambatan seperti saat ini, bank dituntut untuk lebih kreatif dalam menggenjot pendapatan. Kalangan per­ bankan semakin menyadari

FBI bisa menjadi penyumbang pendapatan yang sangat po­ tensial. Budi menuturkan, memacu pendapatan dari FBI menjadi sangat relevan dalam kondisi yang relative belum kondusif seperti sekarang ini, di mana sektor usaha riil belum cukup stabil dalam menyerap kredit. Hingga akhir semester I­2015, komponen FBI memberikan kontribusi sebanyak 7,7 persen dari total income yang diraih BRI, dari periode sebelumnya yang sebesar 6,9 persen yang apabila di nominalkan, FBI di Semester I 2015 ini tumbuh sebesar 32,4 persen (yoy) menjadi Rp3,5 triliun. “Fee based income perseroan memang datang dari berbagai sumber transaksi, namun yang menjadi fokus utama yang po­ tensial untuk dikembangkan adalah transaksi e­banking,” kata Budi. Total FBI yang diraih BRI dari transaksi e­banking pada periode semester I­2015 mencapai Rp778,1 miliar atau meningkat 80,4 persen dari periode yang sama pada 2014 yang sebesar Rp431,2 miliar. (oz)

Jakarta | Jurnal Asia Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi mengumumkan dana per­ lindungan bagi investor pasar modal menjadi Rp100 juta atau mengalami kenaikan dari posisi sebelumnya yang hanya Rp25 juta. Pengumuman tersebut dilakukan OJK di depan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). “Selain dalam rangka mening­ katkan keamanan, terutama bagi investor ritel juga untuk menarik investor domestik memanfaatkan pasar modal kita,” kata‎ Ketua Dewan Komisioner (DK) OJK Muliaman Hadad, ketika ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Senin (10/8).

GADGET

MAKANAN

OTOMOTIF

MEDIAN PONSEL Jln. Metal Raya No.40 Medan - Sumut

BUMN itu nantinya memiliki status full branch. Artinya, kantor cabang tersebut dapat melayani semua layanan perbankan. Selain Myanmar, lanjut Mu­ liaman, OJK juga sedang merampungkan rencana kerja sama dengan otoritas perbankan di Timor Leste. Langkah itu dilakukan guna memperlancar langkah PT Bank Rakyat In donesia (Per­ sero) Tbk (BBRI) yang berencana membuka cabang di Timor Leste. (ant/mtv)

Dana Perlindungan Investor Jadi Rp100 Juta

boTak SEnG JL.SUToMo UJUnG no.65MEDan (Simpang Adinegoro/Satiantas)

IST SPECIAL an Menyediak ru Ba • Handphone Bekas • Handphone • Accessories • Sim Card • Pulsa dll

Senin (10/8).‎ “Dalam waktu dekat, ada bank BUMN yang buka cabang di Myanmar,” ucap Muliaman. Sayangnya, Muliaman masih tidak mau banyak berbicara dan menyebut bank BUMN mana yang akan membuka kantor cabang di Myanmar, termasuk berapa besar dana investasi yang telah dikeluarkan dan prosesnya seperti apa. Muliaman hanya menekankan bahwa pembukaan kantor cabang di Myanmar yang dilakukan bank

POWER STEERING Telepon

Ia menjelaskan, langkah peningkatan dana perlindungan investor pasar modal juga se­ bagai langkah untuk tonggak maju dan berkembangnya in­ dustri pasar modal. Alhasil, investor pasar modal menjadi lebih nyaman, dan bisa menarik lebih besar investor tanah air. Seperti perbankan yang mem­ punyai Lembaga Penjamin Sim­ panan (LPS), menurut Muliaman, pasar modal juga memiliki P3IEI yang sudah beroperasi penuh pada 1 Januari 2014. Bukti nyatanya ada P3IEI, peningkatan maksimal ganti rugi investor pasar modal telah naik empat kali lipat. “Sudah naik empat kali lipat. Jadi ganti rugi investor modal jadi Rp100 juta,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi menyambut baik langkah yang dilakukan OJK. ‎ ” Saya sambut baik kebijakan perlindungan pasar modal jadi Rp100 juta. Tentu saja kenaikan perlindungan investasi tidak bisa berjalan sendiri, perlindungan hukum harus ditegakan, sanksi harus ditegakan,” jelas Jokowi. Mantan Gubernur DKI Ja­ karta ini meyakini pasar modal Indonesia akan tetap kuat dan kokoh untuk menghadapi ada­ nya dana asing yang keluar. Bahkan, Jokowi yakin pasar modal Indonesia bisa men­ jaga kepercayaan pasar. “Di hari jadi ke­38, saya harap BEI terus membenahi diri dan memeperkuat inklusif investasi di dalam,” pungkas dia. (mtv/ant)

masih dipukul rata untuk sewa guna usaha sebesar 2,5% dan pembiayaan konsumer 5%. Nah dana pencadangan ini masuk ke dalam golongan beban. Ma kanya dana pencadangan yang makin besar ini, bakal mem buat beban industri ikut membengkak. Padahal dengan kondisi kre dit yang bermasalah saja, dia bilang pendapatan industri sudah pasti jadi seret. Sekarang ditambah beban yang makin bongsor karena alokasi dana cadangan yang jadi lebih besar. “Jadinya kita kena dua kali, dampaknya laba industri bisa makin tergerus,” ungkap dia.

UKM Dipermudah Melantai di Pasar Modal Jakarta | Jurnal Asia Otoritas Jasa Keuangan (OJK)‎ mengaku bakal mempermudah setiap persyaratan bagi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang berkeinginan untuk melantai di pasar modal Indonesia. Ke mudahan itu dilakukan agar UKM bisa mendapatkan pendanaan yang bersifat jangka panjang dari pasar modal. Hal tersebut seperti disam­ paikan oleh Ketua Dewan Ko­ mioner (DK) OJK Muliaman D Hadad, ketika ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Senin (10/8). “OJK mendorong dan membuka ke­ sempatan bagi perusahaan kecil dan menengah untuk menda­ patkan dana di pasar modal,” ujarnya. Dalam waktu dekat, dia mengakui, OJK bakal menge­ luarkan pedoman dan petunjuk teknis bagi perusahaan kecil

WoM finance

(061) 455 9108

Hanya Jaminan BPKB Hubungi (feri)

WWW.BOTAKSENG.COM

0852 7699 2111

dan menengah yang akan mela­ kukan go public. Alhasil dari go public tersebut, perusahaan bisa memobilisasi dana investasi, baik dari dalam maupun luar negeri. ‎”Dalam waktu tidak lama, pedoman dan petunjuk teknis UKM yang ingin go public sudah kami siapkan,” jelas dia. ‎ S ebagaimana diberitakan se belumnya, Deputi Bidang Pengem_bangan dan Restruk­ turisasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM Choirul Djam­ hari menjelaskan, pihaknya bersama OJK dan lem baga keuangan sedang membahas kemudahan sektor UKM masuk ke pasar modal. “Kami kaji lebih dalam mengenai ikut serta UKM masuk pasar modal, baik dari peluang, tantangan, hambatan, maupun prospek,” pungkasnya. (oz) ilustrasi

Info Berlangganan : (061) 663 5 664

Pembiayaan Multi Guna Untuk Biaya:

• Renovasi • Kesehatan • Hajatan • Lainnya

Asal tahu saja, yang masuk golongan kualitas piutang lancar adalah pembayaran angsuran di bawah 30 hari. Sementara dari 30 hari sampai 90 hari masuknya ke golongan dalam perhatian khusus. Untuk keterlambatan angsuran antara 90 hari sampai 120 hari di golongan sebagai kurang lancar. Sementara antara 120 hari hingga 180 hari masuk ke go­ longan diragukan. Nah lebih dari 180 hari dikelompokkan sebagai kredit macet. POJK nomor 29 sendiri dirilis pada tahun lalu. Aturan ini kata Evrinal mulai berlaku pada November tahun ini. (kc)

iklan Ekonomis Jl. asia no. 99 n-o Medan Telp. 061 - 732 3845 / 061 - 736 3455 Jl. Sei batanghari no. 12 Medan Telp. 061 - 414 0126

20mm/Kolom Rp. 15.000,40mm/Kolom Rp. 30.000,60mm/Kolom Rp. 45.000,80mm/Kolom Rp. 60.000,-


saham

selasa, 11 agustus 2015

6

Saham, 10 Agustus 2015

Top Gainer (Rp) Kode Sebelum Penutupan

+/-

%

Freq

Volume

Nilai

MIKA

26.500

27.850

1.350

5.09

2.025

1.330.300

36,77 M

LPIN

6.500

7.000

500

7.69

1

100

700.000

LPPF

18.000

18.400

400

2.22

2.143

3.963.600

72,29 M

IMAS

3.455

3.800

345

9.99

11

12.600

47,72 J

MLBI

6.875

7.000

125

1.82

11

7.700

53,04 J

KRAH

1.945

2.065

120

6.17

1.590

5.168.300

10,39 M

BBCA

13.750

13.850

100

0.73

1.738

5.126.700

70,58 M

700

780

80 11.43

37

219.700

165,67 J

BALI INDF

5.975

6.050

75

1.26

1.421

6.992.400

42,29 M

AMFG

6.450

6.525

75

1.16

79

27.200

173,81 J

Top Gainer (%) Kode Sebelum Penutupan +/IBFN

262

320

% Freq

58 22.14

Volume

Nilai

40.400

11,45 J

8

ETWA

123

149

26 21.14

2

30.100

3,34 J

BSIM-W2

145

170

25 17.24

3

34.900

4,21 J

BALI

700

780

80 11.43

37

219.700

165,67 J

GPRA

240

264

24

10

9

316.500

84,67 J

IMAS

3.455

3.800

345

9.99

11

12.600

47,72 J

ENRG

54

59

5

9.26 2.647

358.343.488

20,81 M

META

165

180

15

9.09 4.551

132.569.696

24,67 M

EMDE

150

162

12

8

83

1.608.800

251,57 J

LPIN

6.500

7.000

500

7.69

1

100

700.000

Top Losser (Rp) Kode

Sebelum Penutupan 18.000

+/-

%

Freq

Volume

Nilai

-1.000 -5.26

36

521.300

9,38 M

TCID

19.000

ITMG

10.300

9.775

-525

-5.1

728

341.700

3,39 M

SMDR

6.800

6.400

-400 -5.88

21

6.800

44,36 J

LPCK

8.700

8.325

-375 -4.31

824

459.300

3,85 M

MDIA

3.295

3.000

-295 -8.95

4

11.100

32,31 J 26,84 M

SMGR

9.950

9.700

-250 -2.51

1.553

2.763.800

UNVR

38.700

38.450

-250 -0.65

1.208

810.200

30,97 M

SUPR

7.000

6.800

-200 -2.86

1

100

680.000

MYOR

27.800

27.600

-200 -0.72

22

51.800

1,42 M

UNTR

20.200

20.000

-200 -0.99

1.242

1.245.400

24,88 M

Top Losser (%) Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

FREN-W

29

19

-10 -34.48

2

200

3800

NIRO-W

120

99

-21 -17.5

1

7.600

752.400

APLI

72

61

-11 -15.28

1

100

6.100

BMAS

380

326

-54 -14.21

1

200

65.200

LRNA

149

130

-19 -12.75

174

1.802.200

238,91 J

BIPP-W

16

14

-2 -12.5

8

81.900

1,14 J

ALMI

260

230

-30 -11.54

IATA

63

56

-7 -11.11

52

225.200

52,13 J

1.206

54.334.000

PALM

675

600

-75 -11.11

4

10.000

3,22 M 6,00 J

DSFI

198

177

-21 -10.61

2.347

51.252.300

9,49 M

SRIL

420

403

% Freq

-17 -4.05 10.275 -1 -0.53

Volume

Nilai

399.592.704 168,23 M

SIAP

189

188

489

393.790.208

73,72 M

ENRG

54

59

5 9.26 2.647

358.343.488

20,81 M

15 9.09 4.551

132569.696

24,67 M

-1

85.778.704

8,51 M

73.579.104

35,09 M

META

165

180

POLY

91

90

TARA

478

476

SSMS

1.935

1.930

-5 -0.26 1.761

65988.000 127,61 M

KREN

875

935

60 6.86 8.161

65.573.100

BRMS

50

50

0

MYRX

715

710

-5

-1.1 4.621

-2 -0.42

0

754

59,79 M

841

60.888.200

3,06 M

-0.7 2.643

59.812.000

42,76 M

Top Value Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

ASII

6.600

6.500

-100 -1.52 2.089

30.663.500

199,51 M

SRIL

420

403

-17 -4.05 10.275

399.592.704

168,23 M

TLKM

2.955

2.965

10

0.34 5.759

53.349.200

157,75 M

BMRI

9.650

9.525

-125

-1.3 4.234

16.196.800

154,44 M

BBNI

5.000

4.890

-110

-2.2 4.886

29.135.700

142,73 M

SSMS

1.935

1.930

-5 -0.26 1.761

65.988.000

127,61 M

BBRI

10.550

10.575

25

0.24 2.560

11.098.500

116,01 M

SILO

16.900

16.850

-50

-0.3

917

5.123.500

87,16 M

KLBF

1.660

1.650

-10

-0.6 3.787

49.815.100

81,89 M

SIAP

189

188

393.790.208

73,72 M

-1 -0.53

489

Top Active Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

SRIL

420

403

-17 -4.05 10.275

KREN

875

935

60 6.86 8.161

65.573.100

TLKM

2.955

2.965

10 0.34 5.759

53.349.200 157,75 M

BBNI

5.000

4.890

-110

-2.2 4.886

POLY

91

90

-1

-1.1 4.621

85.778.704

8,51 M

META

165

180

15 9.09 4.551

132.569.696

24,67 M

BMRI

9.650

9.525

-125

-1.3 4.234

16.196.800 154,44 M

KLBF

1.660

1.650

-10

-0.6 3.787

49.815.100

81,89 M

PGAS

3.625

3.610

-15 -0.41 3.783

11.059.200

39,98 M

SCMA

2.630

2.680

50

5.303.900

13,87 M

1.9 2.905

BEI mesti Jadi Barometer Pasar modal Jakarta | Jurnal Asia Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bakal terus mendorong Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk menjadi barometer pasar modal di Asia maupun dunia. Oleh karena itu, BEI khusus otoritas pasar modal diminta berbenah. “Marilah kita jaga dan terus tingkatkan kinerja pasar sehingga pasar modal Indonesia akan menjadi barometer, baik di tingkat Asia maupun dunia,” kata Jokowi, saat menghadiri acara Peringatan 38 tahun Diaktifkannya kembali pasar modal Indonesia di gedung BEI,

Jakarta, Senin (10/8). Dalam kesempatan itu dilakukana pula peresmian saluran TV pasar modal “Indonesia Business Capital Market Channel”. Jokowi mengingatkan, arus keuangan global sangat dinamis, bisa berpindah dalam waktu yang singkat. Oleh karena itu, pasar modal di Indonesia harus bisa menangkap peluang. Bursa saham, kata presiden, me­ mang belakangan melesu seiring dengan melemahnya kekuatan eko­ nomi, termasuk Indonesia. Namun kondisi itu, menurut dia, akan ber­ angsur­angsur pulih dan pasar modal bisa mengoptimalkan potensinya. “Saya yakin pelaku pasar domestik akan cukup matang sehingga pasar modal kita makin kokoh menghadapi arus keuangan global,” katanya. Hadir dalam kesempatan itu Ketua Dewan Otoritas Jasa Keuangan

(OJK) Muliaman Hadad, jajaran pim­ pinan BEI, Menteri Koordinator Pere­ konomian Sofyan Djalil dan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro. Ditambahkan presiden, para pelaku ekonomi juga harus optimistis untuk tetap berinvestasi. Permudah Akses Reksa Dana Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mempermudah pembelian reksa dana bagi nasabah biasa perorangan. Harapan itu disampaikan kepala negara seiring meningkatnya animo masyarakat berinvestasi di pasar modal dan reksa dana. “Pembelian reksa dana harus semakin dipermudah, khususnya bagi nasabah biasa perorangan. Saya yakin nasabah biasa perorangan akan meningkatkan investasinya dan membeli saham secara langsung di bursa,” kata Jokowi.

Blitz Megaplex Jadi CGV Blitz Jakarta | Jurnal Asia PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) melakukan perubahan nama merek bioskop dari sebelumnya Blitz Megaplex menjadi CGV Blitz “Perubahan ama ini dilakukan pada 6 Agustus 2015, ungkap Direktur BLTZ, Ferdiana Yulia Sunardi

dalam keterbukaan informasi di Jakarta, Senin (10/8). Bioskop Blitz Megaplex berkolaborasi dengan jaringan bioskop global CJ CGV menampilkan wajah dan teknologi baru dalam CGV Blitz. CJ CGV adalah jaringan bioskop global yang telah melebarkan sayap

ke beberapa negara seperti Korea, Vietnam, Myanmar, Tiongkok dan Amerika Serikat. Adapun CGV Blitz telah memiliki 100 layar di 13 tempat di berbagai kota Indonesia seperti Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bandung, Batam, Balikpapan dan Yogyakarta. (imq)

OJK Imbau Investor

Top Volume Kode Sebelum Penutupan +/-

Jurnal Asia | Ant: Yudhi Mahatma

PERINGATAN 38 TAHUN PASAR MODAL INDONESIA. Presiden Joko Widodo (kedua kiri) berjabat tangan dengan Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mulyaman D Hadad (kedua kanan) disaksikan Anggota Dewan Komisioner OJK Nurhaida (kiri) serta Dirut BEI Tito Sulistio (kanan) saat acara peringatan 38 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia’ di Gedung Bursa Efek Jakarta, Senin (10/8). Dalam acara tersebut Presiden meminta Bursa Efek Indonesia (BEI) mendorong porsi investor dalam negeri dalam pasar saham Indonesia dan mendorong inklusi investasi bagi investor dalam negeri.

399.592.704 168,23 M 59,79 M

29.135.700 142,73 M

Waspadai Pembobol Dana Nasabah Jakarta | Jurnal Asia Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK­OJK) Muliaman D Hadad meminta agar para investor lebih berhati­hati dalam me la­ kukan investasi, termasuk menga­ mankan harta yang dimiliki. Sebab, pembobolan dana nasabah dengan menggunakan teknologi informasi (TI) di rekening efek sering terjadi. Saat ini, setidaknya terdapat tiga perusahaan efek yang sudah melaporkan adanya upaya pembo­ bolan dana nasabah di rekening efek.‎ Dalam pembobolan rekening efek, oknum yang tak bertanggung jawab mencoba mengubah alamat email, nomor ponsel, dan mengubah re­ kening bank dengan identitas palsu. Hal itu bertujuan agar segala kegiatan, dan laporan jual beli pemodal yang menjadi target dapat

masuk ke email dan ponsel milik oknum. Lalu, oknum memindahkan dana nasabah ke rekening bank dengan identitas palsu. Setelah itu, oknum bisa menjual seluruh portofolio, karena pencuri memiliki identitas palsu‎ yang digunakan untuk melancarkan rencananya tersebut. “Kami akan melakukan pe­ nyelidikan lebih lanjut terkait pem­ bobolan rekening efek nasabah, ka­ rena itu perbankan nasional diminta untuk dapat lebih menerapkan prin­ sip kehatian­hatian dalam mengenal na sabah,” kata Muliaman, ketika ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Se­ nin (10/8). Saat ini pun, OJK sedang meman­ tau bank­bank yang diindikasikan memiliki rekening yang digunakan sebagai penampung kejahatan perbankan. Tak dipungkiri, kejahatan

TI di sektor keuangan bermuara di industri perbankan. Muliaman mengatakan, untuk lebih memberi kenyamanan dan keamanan kepada para nasabah, perbankan perlu mencari solusi dari banyaknya pembobolan dana na­ sabah menggunakan TI. “Langkah awalnya kami bicara dengan bank yang di mana pelaku memanfaatkan untuk buka rekening pemampungan,” tuturnya. Setelah berbicara dengan bank, lanjut Muliaman, OJK akan meninjau kepatuhan bank. Apakah sudah menjalankan prinsip kehati­hatian dalam mengenal nasabahnya.‎ “Kalau ada peraturan yang dilanggar dari prinsip kehati-hatian‎, maka salah satu akan dapatkan sanksinya,” pungkas Muliaman. (mtv)

Astra Serius Akuisisi META Jakarta | Jurnal Asia PT Astra International Tbk (ASII) melalui anak usahanya, PT Astratel Nusantara, serius menjajaki akuisisi 43,32 persen saham PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) milik Grup Rajawali dan Eagle Infrastructure. Sebelumnya, PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) juga mengincar saham tersebut. Direktur Astratel Arya N Soemali mengatakan, akuisisi tersebut mampu meningkatkan bisnis Astra di sektor jalan tol. Perseroan memilih akuisisi ketimbang mengikuti proses tender ruas jalan tol baru. Dengan akuisisi, waktu yang diperlukan cenderung tidak terlalu lama, diban­ dingkan mengikuti tender yang di­ gelar pemerintah. “Nusantara Infrastructure punya ruas jalan tol yang sudah beroperasi. Hal itu sejalan dengan bisnis kami. Selama ini, kami selalu melihat peluang akuisisi jalan tol baru,” kata Arya. Arya mengakui, pihaknya te lah menyatakan minat akuisisi kepada Rajawali melalui letter of

inte rest. Sampai saat ini proses due diligence masih berlangsung. Namun, perseroan belum dapat me­ nyatakan berapa besar dana akuisisi yang disiapkan. “Mudah­mudahan prosesnya selesai pada kuartal III ini. Sementara dana akuisisi akan dibantu oleh Astra sebagai induk kami,” jelas dia. Seperti diketahui, Rajawali me­ miliki 21 persen saham Nusantara Infrastructure. Sedangkan Eagle Infrastructure mengantongi 22,32 persen saham. Sebelumnya, Managing Director Rajawali Corpora Darjoto Setyawan membenarkan kabar Eagle Infra­ structure yang juga berniat melepas ke pemilikan sahamnya. Dengan be gitu, jumlah saham Nusantara Infrastructure yang ditawarkan ke­ pada investor baru mencapai 43,32 persen. Namun, Darjoto membantah Eagle Infrastructure adalah peru­ sa haan yang terafiliasi dengan Rajawali. “Meski nama perusahaan itu ada Eagle­nya, perusahaan itu tidak ada hubungan apapun dengan

Pak Peter Sondakh atau Rajawali,” ujar dia. Sebelumnya, PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) juga mengincar hingga 43,32 persen sa­ ham Nusantara Infrastructure. Surya Se mes ta akan mendorong peru­ sahaan patungan (joint venture/JV) PT Lintas Marga Sedaya (LMS) untuk me ngam bilalih saham yang akan dijual oleh pemilik saham Nusantara Infrastructure. Astratel telah menuntaskan akuisisi 25 persen saham PT Trans Marga Jateng (TMJ), operator yang memiliki dan mengelola ruas tol Semarang­Solo sepanjang 72,64 k i l o m e t e r. D e n g a n d e m i k i a n , kepemilikan jalan tol tersebut berubah menjadi PT Jasa Marga sebanyak 73,9 persen, Astratel 25 persen, dan PT Sarana Pembangunan Jawa Tengah 1,1 persen. “Dana investasinya sekitar Rp900 miliar. Ini adalah salah satu contoh bagaimana kami sukses mengakuisisi ruas tol. Proses akuisisinya cukup singkat, yakni sekitar tiga bulan,” kata Arya. (ts)

Dia mengatakan, saat ini reksa dana sebagai salah satu instrumen investasi makin diminati masyarakat. Selain proses pembeliannya diper­ mu dah, OJK juga wajib me ning­ katkan infrastruktur industri pasar modal agar dapat menarik lebih banyak investor, baik asing maupun domestik. “Saya akan mendorong terus agar investasi melalui saham dan reksa dana semakin maju. Pembangunan infrastruktur dan investasi jangka panjang tidak hanya dari perbankan, kita akan dorong swasta dan BUMN untuk masuk ke pasar modal,” kata Presiden Jokowi. Pada bagian lain pidatonya, Pre­ siden Jokowi meminta kalangan pimpinan perusahaan terbuka mem­ perluas pendistribusian kepemilikan saham kepada karyawan, seperti yang dilakukan PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex).

“Saya sudah minta agar perusa­ haan yang sudah go public melakukan program distribusi pemilikan saham bagi karyawan,” katanya . Selain itu, presiden juga menying­ gung soal program perlindungan yang diberikan kepada para investor agar makin getol berinvestasi. Perlindungan itu agar terhindar dari penipuan dan tindakan penggelapan, yaitu dengan menaikkan perlindu­ ngan investasi pasar modal yang awalnya Rp25 juta menjadi Rp100 juta. Jokowi menambahkan, pe ne­ gakan hukum harus tegas terhadap pelanggaran di ranah pasar modal. Pe negakan hukum, ditegaskan presiden, tak boleh pandang bulu. “Ketersediaan dana murah dan berjangka panjang adalah salah satu pilar penting bagi pengembangan usaha yang berkelanjutan,” kata presiden. (bs/ts)

Aksi Jual Investor Tekan IHSG Jakarta | Jurnal Asia Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin ditutup me lanjutkan pelemahan sebesar 21,35 poin se­ iring dengan pelaku pasar saham yang kembali melakukan aksi lepas saham. IHSG BEI ditutup melemah 21,35 poin atau 0,45 persen menjadi 4.748,94. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 ber­ gerak turun 3,54 poin (0,44 persen) menjadi 807,90. “Masih lesunya perekonomian global menjadi salah satu pemicu pasar saham global, termasuk IHSG BEI berada dalam area negatif. Situasi itu mendorong pelaku pasar asing di dalam negeri kembali melakukan lepas saham,” kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada di Jakarta, Senin (10/8). Dalam data perdagangan Bursa Efek Indonesia, pelaku pasar asing mencatatkan jual bersih atau “foreign net sell” sebesar Rp114,38 miliar pada Senin (10/8). Menurut dia, aksi lepas saham oleh investor asing itu cukup wajar dilakukan, fokus pelaku pasar tam paknya lebih memperhatikan kondisi bursa saham global yang melemah. Apalagi juga didukung dengan me lemahnya sejumlah data­data manufaktur di beberapa

negara maju. Analis Asjaya Indosurya Se­ curities, William Surya Wijaya, menambahkan tekanan pada IHSG BEI sudah cenderung mulai me­ reda menyusul masih adanya opti­ misme di kalangan pelaku pasar saham pemerintah akan maksimal menyerap anggaran belanja modal dan barang untuk membangun infrastruktur sehingga potensi ber­ balik naik cukup terbuka. “Dalam jangka pendek ini IHSG BEI memang masih bergerak men­ datar cenderung melemah, namun ada potensi untuk bergerak me­ nguat secara teknikal. Sentimen fundamental terkait perbaikan infra­ struktur masih dapat menjaga pasar untuk jangka panjang,” katanya. Tercatat frekuensi saham di BEI mencapai 145.646 kali transaksi dengan jumlah saham yang diper­ dagangkan sebanyak 2,97 miliar lembar saham senilai Rp2,63 triliun. Sebanyak 77 saham bergerak naik, 202 saham bergerak turun, dan yang tidak bergerak nilainya atau stagnan sebanyak 92 saham. Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng melemah 31,35 poin (0,13 persen) ke level 24.521,12, indeks Nikkei naik 84,13 poin (0,41 persen) ke level 20.808,69, dan indeks KOSPI mele­ mah 7,06 poin (0,5 persen) ke posisi 2.003,17. (ant)

Freeport dan Wilmar Diharapkan Melantai di Bursa Jakarta | Jurnal Asia Bursa Efek Indonesia (BEI) ber harap perusahaan pengolah Sumber Daya Alam (SDA) Indonesia se perti PT Freeport Indonesia dan Wilmar Group Indonesia bisa melantai di pasar modal. Hal ini penting agar tidak ada dana besar yang keluar dari Tanah Air dalam bentuk dividen. Selama ini, banyak perusahaan pengolah SDA mencatatkan saham­ nya di bursa efek luar negeri. ‎Kondisi ini disayangkan, karena dividen perusahaan SDA sekelas Freeport dan Wilmar lari ke luar negeri, bukan masuk ke Indonesia. “Dengan kondisi saat ini In­ donesia telah dirugikan. Kemung­ kan dividen perusahaan terbang ke luar negeri. Sebagai langkah awal, kami akan data perusahaan­ perusahaan pengolah sumber daya alam, namun yang belum listed,”

kata Direktur Uta ma BEI Tito Sulistio, ketika ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Senin (10/8). ‎ D ia menyesalkan banyak kekayaan alam yang ada di Indonesia, seperti pertambangan dan perkebunan yang dikelola oleh swasta nasional dan asing justru mencatatkan sahamnya di luar. Padahal, mereka sudah mengambil kekayaan alam Indonesia.‎ Hal itulah yang sangat disayangkan, kenapa bisa terjadi seperti itu. Seharusnya perusahaan se­ kelas seperti Freeport dan Wilmar tercatat di BEI, termasuk peru­ sahaan yang beroperasi di In­ donesia dan induk usahanya. Jika tidak, maka sangat dikhawatirkan terjadi praktik transfer pricing. “Kalau tidak saya akan teriak se­ kencang­kencangnya. Kalau perlu saya tongkrongi di depan rumah pemiliknya,” pungkasnya. (mtv)


PROPERTI

Selasa, 11 Agustus 2015

7 Ciputra akan Bangun Mal di Citra Raya Tangerang Jakarta| Jurnal Asia Kendatipun pertumbuhan properti sedang melambat, pengembangan bisnis ritel PT Ciputra Residence Tangerang tak berhenti. Proyek raksasa Ciputra Residence yang tersohor adalah kota terpadu Citra Raya di Tangerang, Banten. Pengembangan yang dilakukan di sini kelak tidak hanya menambah gedung-gedung komersil alias ruko, tetapi juga merambah mal. General Manager Marketing PT Ciputra Residence Yance Onggo mengatakan direncanakan konstruksi pusat perbelanjaan itu berlangsung mulai tahun depan. “Sekarang sedang kajian detil desainnya, kira-kira ini butuh waktu setahun,” ucapnya, Senin (10/8). Selain mal, Ciputra akan menyiapkan pula EcoPlaza, distrik bisnis Little Ginza, gedung perkantoran, Little Kyoto EcoPark,

New Central Business District, dan infrastruktur pendidikan. Proyek yang pembangunannya paling tampak saat ini adalah Little Ginza Business District. Area bisnis berisi ruko tiga lantai ini dipasarkan perdana mulai 29 Agustus 2015. Ciptura menggandeng Mutsui Fudosan Residential asal Jepang. Totalnya ada 166 ruko yang akan dibangun tetapi hanya 106 unit yang dijual. Puluhan ruko sisanya sengaja ditahan untuk disewakan. Infrastruktur ini bagian dalam pengembangan kawasan Mega Cluster Ecopolis seluas 100 hektare (ha). Yance menjelaskan ruko Little Ginza sedang dalam pembangunan dan ditargetkan kelar pada semester I/2016. Ciputra Residence menggelontorkan Rp100 miliar untuk investasi bangunan saja. Ruko ini dijual sekitar Rp1,7 miliar per unit.(bc)

Pemerintah Akan Subsidi 500 Ribu Rumah Jurnal Asia | ilustrasi

PREDIKSI TURUN. Salah satu kawasan perkantoran di kawasan elit Jakarta. Director Head of Reserach Savills PCI Indonesia, Anton Sitorus memprediksi tarif atau harga sewa ruang perkantoran di kawasan pusat bisnis (central business district) diperkirakan akan mengalami tren penurunan dalam tiga tahun ke depan. Penyebabnya, tingkat okupansi tidak sebanding dengan jumlah pasokan pasar yang terus bertambah di tahun depan.

Sewa Kantor di Kawasan Pusat Bisnis Bakal Turun Jakarta| Jurnal Asia Tarif atau harga sewa ruang perkantoran di kawasan pusat bisnis (central business district) diperkirakan akan mengalami tren penurunan dalam tiga tahun ke depan. Penurunan okupansi dan kelebihan pasokan ruang perkantoran menjadi penyebab utama. Director Head of Reserach Savills PCI Indonesia, Anton Sitorus mengatakan hingga semester I/2015 okupansi perkantoran di kawasan CBD turun 7%. Dia menambahkan, tingkat okupansi tidak sebanding dengan jumlah pasokan. “ Ya n g m a s u k k e p a s a r bisa 600.000 meter persegi,

penyerapan sampai semester I hanya 50.000 meter persegi,” ungkapnya, Senin (10/8). Anton menyebut, pasokan ruang perkantoran bertambah karena tahun depan banyak proyek-proyek ruang perkantoran yang akan rampung sehingga menambah jumlah pasokan di pasar.

Sementara itu, okupansi cenderung melandai dari tren okupansi yang mengalami puncaknya tahun lalu. Sepanjang 2014, Anton mencatat tingkat okupansi ruang perkantoran di kawasan CBD tumbuh 30% Namun, laju pertumbuhan ekonomi yang melambat membuat tingkat okupansi ruang perkantoran melandai. Hingga Semester I/2015, pertumbuhan ekonomi tercatat 4,67%, level terendah sejak 2009. Penurunan tingkat okupansi menurut Anton akan mendorong penurunan tarif sewa. Tren penurunan ini menurut Anton akan berlangsung hingga 2018 dengan

asumsi pertumbuhan ekonomi mencapai 5%-6%. Dia menerangkan, harga sewa bulanan ruang perkantoran bisa turun menjadi US$28 per meter persergi . “Awalnya sewa masih US$20, sekarang sudah US$36, bisa turun di bawah US$30. Mungkin US$28,” jelasnya. Prospek pertumbuhan propersi di segmen perkantoarn yang mulai meredup itu juga membuat pengembang memundurkan rencana ekspansi. Direktur Triyasa Propertindo, Budi Lesmana menuturkan ground breaking menara kedua Gran Rubina Business Park di Kuningan, Jakarta Selatan

diundur. Budi mengatakan, semula perusahaan yang tergabung dalam Grup Tiara Marga Trakindo itu akan memulai ground breaking pada akhir 2015. Namun, rencana tersebut ditangguhkan hingga 2017. Bahkan, Triyasa sedang berhitung ulang untuk membangun menara ketiga. Saat ini Triyasa telah selesai membangun satu menara di Grand Rubina dengan luas 34.000 meter persegi dan berharap bisa menyelesaikan penjualan di akhir tahun nanti. Saat ini, penjualan telah mencapai 94%. Bila tak laku, Triyasa berniat menyewakan ruang yang tersisa. (bc)

Penjualan Rumah Mulai Menggairahkan Semarang| Jurnal Asia Penjualan rumah mulai menggairahkan pascalebaran lalu, kata Wakil Ketua Real Estate Indonesia (REI) Jateng Bidang Promosi, Humas, dan Publikasi Dibya Krisnanda Hidayat. “Peningkatan ini terlihat dari hasil penjualan REI Ekspo keenam lalu yang mencapai 63 unit, jumlah tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan ekspo sebelumnya

dengan penjualan 40 unit rumah,” katanya di Semarang, Senin (10/8). Menurutnya, jumlah tersebut kemungkinan akan semakin banyak karena dari 16 pengembang yang mengikuti, baru 9 di antaranya yang sudah melapor hasil penjualan. Untuk penjualan sendiri didominasi oleh harga rumah di kisaran Rp400 juta-Rp1 miliar. Untuk harga di kisaran tersebut

mencapai 60 persen, sedangkan sisanya adalah rumah dengan harga di bawah Rp400 juta. Pihaknya menilai, peningkatan tersebut merupakan indikasi dari membaiknya kondisi keuangan masyarakat setelah sebelumnya banyak terfokus untuk keperluan Lebaran. Selain itu, peningkatan permintaan dari masyarakat tersebut juga merupakan dampak positif dari kebijakan Pemerintah

mengenai pengurangan besaran uang muka dari 30-40 persen menjadi 20 persen. “Pasar mulai bagus karena ada penurunan besaran uang muka rumah tersebut. Mau tidak mau harus diakuinya bahwa kebijakan tersebut ikut menggeliatkan pasar perumahan yang beberapa bulan terakhir ini cukup lesu,” katanya. Pihaknya berharap, peningkatan bisa terjadi hingga ak-

hir tahun ini. Menurutnya, selama kebijakan Pemerintah meringankan maka penjualan akan tetap baik. “Dalam hal ini tinggal pengembang perumahan bisa menyediakan suplai atau tidak karena kami akui kebijakan mengenai penghapusan inden rumah itu cukup memberatkan ‘cashflow’ para pengembang,” katanya. (ant)

Properti Batam Terimbas Pelemahan Ekonomi Jakarta| Jurnal Asia Lesunya penjualan pasar properti akibat pelemahan ekonomi nasional juga terjadi di Batam, Kepulauan Riau. Ketua DPD Persatuan Perusahaan Pengembang Realestate Indonesia (REI) Batam Djaja Roeslim menuturkan pada semester I/2015 penjualan segmen menengah ke bawah turun 10% dan penjualan segmen menengah atas terkulai lebih dari 20% dibandingkan periode semester II/2014. Untungnya, sektor pariwisata tetap menarik para turis dan mendongkrak pertumbuhan permintaan penyewaan properti. Salah satu wilayah yang bertumbuh ialah daerah Nongsa yang memiliki Movie Town, yakni kawasan hunian yang terdiri dari kondotel, apartemen servis, dan studio ilm. Secara lokasi Batam sangat strategis karena menjadi perbatasan Indonesia dengan Singapura dan Malaysia menjadi

ilsustrasi

perbatasan. Menurut Djaja, perlu adanya regulasi-regulasi dari pemerintah untuk menangkap peluang dan mendorong pertumbuhan. Salah satu regulasi yang perlu dibenahi ialah status kepemilikan properti oleh orang asing. Kepemilikan properti asing diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) PP no.41/1996 tentang Pemilikan Rumah Tempat Tinggal atau

Hunian Oleh Orang Asing yang Berkedudukan di Indonesia. Dalam beleid tersebut tertulis kepemilikan berlaku 25 tahun, dapat diperpanjang 25 tahun, dan diperpanjang lagi maksimal 20 tahun. “Kata “dapat” inilah yang menimbulkan penolakan dari ketentuan hukum di Singapura, karena masih ada kemungkinan hak pakai tidak bisa

diperpanjang,” tuturnya belum lama ini. Akibatnya, sambung Djaja, calon pembeli asing pun mundur perlahan karena masih adanya celah ketidakpastian. Harga Lahan Naik Masuknya pengembang nasional seperti Agung Podomoro Group dan Ciputra Group di Batam, Kepulauan Riau membuat harga lahan naik 20% hingga 50%. Agung Podomoro mengembangkan kawasan terpadu seluas 42 hektare bertajuk Orchard Park yang terdiri dari 1200 rumah tapak, sekitar 140 unit shop house, pusat pebelanjaan mal dan kuliner, serta 100 unit apartemen. Sedangkan Ciputra Group membangun Citraland Megah Batam, yakni kawasan terpadu dengan lahan seluas 18 hektar, terdiri dari perumahan, apartemen, kondotel, tower perkantoran, hotel bujet , dan commercial shop house.

Terkait hal itu Djaja Roeslim menuturkan masuknya pengembang nasional menunjukan potensi Batam sebagai sarana investasi properti. Calon konsumen yang hendak membeli properti di Batam pun semakin percaya dengan keberadaan pengembang besar. Kemudian, di lokasi sekitar proyek, otomatis harga lahan ikut naik sekitar 20% sampai dengan 50%, tergantung pada jarak kedekatannya. “Makin dekat dengan proyek mereka harga naik makin tinggi. Karena disparitas harga cukup tinggi dengan properti yang di sebelah-sebelahnya,” tutur Djaja. Adapun kisaran harga lahan untuk rumah sedernaha tapak (RST) di daerah pinggiran sudah mencapai Rp1,5 juta/ m2. Sedangkan lahan untuk segmen menengah atas sudah mencapai Rp8 juta/ m2, terutama di Batam Center yang sekarang menjadi pusat pengembangan properti Batam. (bc)

PURBA MULTIROOF

Jl.Gaperta Ujung No.80-A Medan

Hubungi : 081362321899 081265237863 081262861028 N.B : Menerima pemasangan baru dan bongkar pasang atap (Rumah tinggal, pabrik, sekolah, kantor, dsan gedung lainnya).

skema FLPP mencapai Rp5,1 triliun. Dana ini digunakan untuk membiayai 76.000 unit hunian. Maurin mengatakan, pemerintah akan menerapkan skema SSB dengan jumlah subsidi mencapai Rp750 miliar. Jumlah ini mampu membiayai 250.000 - 300.000 unit hunian. Menurut Maurin, dalam skema SSB pemerintah hanya membayar selisih bunga agar bunga pinjaman di tingkat nasabah tetap 7%. “Pemerintah subsidi 5%, jadi BTN tetap dapat commercial rate, tapi dia cari uang lagi,” katanya. Dengan kata lain, sumber dana untuk pembiayan perumahan subsidi sepenuhnya berasal dari BTN. Maurin menyebut, jumlah unit yang bisa disubsidi dengan skema SSB tahun depan mencapai 300.000-400.000 unit hunian. Alhasil, total unit hunian yang bisa disubsisi mencapai 400.000500.000 unit atau separuh dari program satu juta rumah per tahun. Namun, dalam pencairannya, skema SSB baru akan dicairkan jika plafon dana FLPP telah terserap seluurhnya. (bc)

Pengembang: LRT Jokowi Bikin Harga Properti Melonjak Tangerang| Jurnal Asia Proyek Light Rail Transit (LRT) rute Cibubur-Dukuh Atas akan berdampak positif terhadap bisnis properti di area Cibubur Jakarta Timur. Harga properti bisa terkerek naik dengan adanya proyek kereta ringan itu. Selama ini, pertumbuhan harga properti di daerah Cibubur bergerak lamban karena terkendala akses transportasi dan jalan. “Adanya LRT bagus sekali. Akses sangat bagus. Bisa memicu kenaikan harga properti double bahkan triple. Yang bikin Cibubur nggak bisa naik banyak karena di sana infrastrukturnya stuck (mandek). Di sana hanya bergantung pada 1 jalur yakni Transyogi,” kata Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) Hermawan Wijaya saat berbincang di Kantor Pusat BSD, BSD City, Tangerang Selatan, Senin (10/8). BSDE merupakan bagian dari kelompok usaha Grup Sinar Mas yang mengembangkan properti seperti BSD City di Serpong dan Kota Wisata di Cibubur. Meski ada rencana proyek LRT yang digagas oleh Presiden

Jl. Gatot Subroto No. 317/236 A Tel. (061) 453 9685 - 453 9684 (Depan Jl. PWS) - Medan. Terima Tempahan Canopy, Folding Gate, Pintu Plat Besi, Aluminium, Kaca dan Stainless Steel.

Joko Widodo (Jokowi), Hermawan menilai pihaknya belum berencana memasukkan program pengembangan angkutan massal berbasis rel itu ke dalam promosinya. “Itu kan masih rencana. Jadi kita nggak terlalu berharap banyak,” ujarnya. Hermawan menuturkan pihaknya masih memiliki lahan kosong atau land bank di area Cibubur mencapai 300 hektar (ha). “Itu nanti akan dibuat hunian landed dan vertical,” ujarnya. Pada kesempatan itu, Hermawan menjelaskan rencana pengembangan monorel rute Ser pong-Bandara Soekarno Hatta. Pihaknya selaku pengelola kawasan BSD City juga menyambut baik rencana pengembangan jaringan angkutan massal. BSDE siap mendukung pengembangan proyek monorel yang digagas oleh Pemkot Tangerang Selatan itu. “Setahu saya masih perencanaan. Itu ada di Pemda Tangerang. Kita akan support. Tapi kita belum ada rencana untuk masuk dalam pengembangan,” sebutnya. (dtf) • PINTU/ KUSEN KAYU • JENDELA KAYU • TANGGA KAYU • KUNCI / ENGSEL • REL SLIDING/ REL GARANSI • PINTU BESI PRESS/RUKO • PINTU PLAT BESI IMPORT • PINTU FOLDING GATE/HARMONIKA • ROLLING DOOR, ALUMINIUM KACA • UPVC PINTU KM ALUMINIUM/PVC

HARI MINGGU TETAP BUKA WASHTAFEL PVC

PINTU PRESS

ROLLING DOOR

FOLDING GATE

UPVC

CIN BOY 0853 6022 3003

Menerima Pemasangan Luar Kota

CV. CIPTA KARYA AGUNG JL. MERBABU NO.19 A(SEBELUM RS. DELI) MEDAN Telp. 0821 6575 6188 - 0853 7267 6669 - 0821 6161 6199 7755 6669 - 7755 6667, FAX. 061 - 4157031 Email: cka_mdn@yahoo.com / www.cekinfo.com/ciptakaryaagung

DIJUAL

Spesialis Atap dan Baja Ringan

Menyediakan : - Genteng metal, Atap Spandek panjang/Lengkung. - Besi C/Truss, Reng (zincalume)

Jakarta | Jurnal Asia Kementrian Pekerjaan Umum - Perumaha Rakyat (PU-Pera) menargetkan subsidi untuk pembiayaan untuk 500.000 hunian mulai 2016. Maurin Sitorus, Dirjen Pembiayaan Perumahan Kementrian PU-Pera, mengatakan skema subsidi yang akan digunakan yakni fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) dan subsisi selisih bunga (SSB). Sumber dana untuk dua skema subsidi ini berasal dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). “Tahun depan pagu indikatif untuk FLPP mencapai Rp9,27 triliun sedangkan untuk SSB Rp2 triliun,” ujarnya, Senin (10/8). Maurin menjelaskan, subsidi dalam bentuk FLPP bisa membiayai 100.000 - 120.000 unit hunian, baik rumah tapak maupun rumah susun. Dana FLPP disalurkan melalui PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Porsi dana subsidi mencapai 90% dari total nilai pembiayaan sedangkan sumber dana dari BTN mencapai 10%. Hingga Juli 2015, subsidi yang disalurkan pemerintah melalui

Menjual Segala Jenis Besi Baru, Besi Beton, Plat, Plat Strip, Pipa, Siku, UNP, CNP, IWF, HNP, ASH, Rel Muntik, Stainless, Dll Jl. Tritura / AH Nasution No. 10 N Medan - Sumatera Utara Tel/Fax. (061) 7861837 - 77228989 HP. 0812 6963 8989

RUMAH Jl. Bahagia (Komplek Cemara Asri)

• Ruko : 3 1/2 Tingkat • Cocok untuk Usaha Hubungi:

0819 6060 156 0819 666 118 0819 866 188

Dijual / Dikontrakkan Rumah alamat, jl Veteran Gg Pribadi psr 9 Helvetia sebelum Suzuya Plaza Marelan

Minat hub.

085270078565


Agribisnis

selasa, 11 Agustus 2015

8

Harga Komoditi Tanggal 10 Agustus 2015 KOMODITI

JENIS PERDAGANGAN

LOKASI

HARGA

SATUAN

CPO

- Forward bln Okt’15/Des’15 - Forward bln Sep’15 - SPOT

Rotterdam Rotterdam Medan

582,50 577,50 6.784

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Olein

- Forward bln Okt’15/Des’15 - Forward bln Sep’15 - SPOT

Rotterdam Rotterdam Jakarta

557,50 562,50 8.510 *)

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Minyak Kelapa

- Forward bln Ags’15/Sep’15 - Forward bln Sep’15/Okt’15 - SPOT

Rotterdam Rotterdam Bitung

1.060,00 1.055,00 13.876

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kakao

- Futures bln Des’15 - Futures bln Sep’15 - SPOT

New York New York Makassar

3.121,00 3.107,00 33.012

US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kopi Arabika

- Futures bln Des’15 - Futures bln Sep’15 - SPOT

New York New York Medan

130,85 127,80 53.277

Sen US $ / Lbs Sen US $ / Lbs Rp / Kg

Kopi Robusta

- Futures bln Nov’15 - Futures bln Sep’15 - SPOT

London London Lampung

1.661,00 1.661,00 19.515

US $ / Ton US $ / Ton Rp / Kg

Karet TSR 20

- Futures bln Nov’15 - Futures bln Okt’15 - SPOT

Singapura Singapura Palembang

137,50 137,80 18.071

Sen US $ / Kg Sen US $ / Kg Rp / Kg

Jagung

- Futures bln Des’15 - Futures bln Sep’15 - SPOT

Chicago Chicago Lampung

424,00 372,75 1.728

Sen US $ / Bushel Sen US $ / Bushel Rp / Kg

Sumber : bappebti.go.id

go green

Jurnal Asia | Ant:Fiqman Sunandar

TRANSPLANTASI TERUMBU KARANG. Seorang anggota Marinir mengangkat media tanam untuk transplantasi terumbu karang di Pantai Malalayang, Manado, Sulawesi Utara, Senin (10/8). Program Transplatasi karang tersebut dalam rangka mewujudkan penanaman sejuta terumbu karang untuk manyambut HUT kemerdekaan ke-70 sekaligus persiapan menjelang siaran langsung teleconference bawah laut dengan presiden Joko Widodo pada tanggal 15 Agustus mendatang.

Tanam 2.000 Bibit Ulin Balikpapan| Jurnal Asia Bank Indonesia menyumbangkan 1.000 bibit ulin (Eusideroxylon zwageri), jenis pohon yang terancam punah, untuk ditanam di hutan kota kawasan Guntung, Bontang, Kalimantan Timur. “Bahkan tidak menutup kemungkinan menjadi 2.000 bibit,” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan Suharman Tabrani di Balikpapan, Senin (10/8). Bersama dengan proyek rehabilitasi lamin (rumah adat) Guntung, Bank Indonesia melalui Program Sosial Bank Indonesia menyiapkan dana Rp500 juta untuk menggerakkan upaya itu. Penanaman pohon ulin bersama pohon-pohon lain, terutama untuk membentuk hutan kota, suatu area hijau sebagai paruparu Kota Bontang. Oleh karena eksploitasi yang terus menerus di hutan alam, sementara regenerasinya lambat, ulin menjadi pohon langka. Satu biji ulin perlu waktu antara enam bulan hingga setahun hanya untuk mengeluarkan kecambah. “Kami berkontribusi untuk mengingatkan kewajiban kita melestarikan alam,” kata Suharman Tabrani. Kayu ulin disebut kayu besi. Pohon itu hanya ditemui di Kalimantan dan di Sumatera bagian selatan. Karena kekuatan dan ketahanannya terhadap suhu dan kelembaban, kayu ulin adalah bahan bangunan kelas satu. Kayu ulin dapat menjadi tiang rumah panggung, lantai, tiang listrik, hingga bahan pembuat kapal. Oleh karena manfaatnya seperti itu, ulin menjadi kayu yang mahal, apalagi sekarang sudah langka. “Tentu saja pohon-pohon ulin di sini tidak untuk ditebang,” kata Suharman Tabrani. Ulin di hutan kota setempat akan tetap sebagai hutan dan diharapkan bisa menjadi objek wisata. Pengelola akan membuat jalur-jalur jalan yang bisa dimanfaatkan warga atau pengunjung untuk berolahraga dan berwisata. Penanaman bibit pohon ulin dan hutan kota menjadi satu proyek yang diresmikan Gubernur BI Agus Martowardojo dalam kunjungan ke Bontang pertengahan pekan ini. “Kami harapkan nantinya masyarakat memiliki tempat wisata baru yang juga bernilai pelestarian alam dan pendidikan,” kata Tabrani. Program Sosial Bank Indonesia merupakan bantuan yang diberikan untuk turut memecahkan masalah dan meningkatkan taraf hidup masyarakat. Secara khusus, program tersebut juga untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pelaksanaan fungsi dan tugas Bank Indonesia sebagai otoritas moneter dan penjaga nilai tukar rupiah. Di Balikpapan, BI menjadi motor program menanam cabai dan menjadi sponsori usaha rumput laut. Cabai menjadi satu penyumbang inlasi terbesar “Kota Minyak” itu. “PSBI dilaksanakan di kantor pusat di Jakarta dan di kantorkantor perwakilan di daerah dengan memperhatikan kebutuhan masing-masing daerah,” kata Suharman Tabrani. (ant)

Petani Aceh Utara Gagal Tanam Serentak Lhokseumawe| Jurnal Asia Petani di sejumlah desa di Kecamatan Muara Batu, Kabupaten Aceh Utara, gagal menanam padi serentak, akibat tidak produktifnya pengolahan lahan di kawasan itu. Kepala Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Muara Batu Abdul Hadi di Lhokseumawe, Senin (10/8) mengatakan, melesetnya jadwal penanaman padi serentak, karena petani tidak produktif dalam mengolah lahan saat bulan Ramadhan lalu dan menunggu selesai Idul Fitri. Seharusnya penanaman padi serentak dilakukan pada bulan Agustus, namun dari total 1.500 hektare lahan sawah, sudah ditanami pada Juli seluas 700 hektare, sedangkan sisanya 800 hektare tengah dalam proses pengolahan dan penyiapan lahan. “Seharusnya tanam padi serentak tersebut sudah selesai pada bulan Agustus ini, namun kita perkirakan bergeser sampai pada bulan Agustus mendatang. Hal tersebut karena pada bulan Ramadhan sampai hari raya Idul Fitri, para petani tidak produktif mengolah lahan,” ujar Abdul Hadi. Meskipun demikian ada beberapa daerah yang sudah selesai melakukan tanam padi yaitu Desa Pinto Makmur, Peunegah, Ulee Madon, dan sebagian Gampong Cot Seurani, sedangkan sejumlah gampong lainnya bervariasi, ada yang tengah melakukan pengolahan lahan, ada juga yang sudah melakukan penanaman. Menurutnya, dalam musim tanam tahun ini tidak ada kendala, mengenai pasokan air sangat mencukupi karena pasokan dari air irigasi sangat lancar dan juga dibantu dengan adanya air hujan. Abdul Hadi berharap para petani harus bisa lebih produktif untuk melakukan pengolahan lahan, agar hasil produksi padi bisa mencapai target, apa lagi Pemerintah Kabupaten Aceh Utara sangat fokus pada sektor pertanian. “Kita selalu mengimbau kepada para petani untuk selalu meningkatkan hasil produksi padi, sehingga Aceh Utara bisa melakukan swasembada pangan,” kata Abdul Hadi. (ant)

Antisipasi Inlasi dengan Tanaman Cabai Langkat| Jurnal Asia Dinas Pertanian Kabupaten Langkat mengembangkan 26 hektare tanaman cabai kepada berbagai kelompok tani yang ada di tiga kecamatan untuk mengantisipasi inlasi. Rinciannya di Kecamatan Stabat 7,5 hektare, Pematang Jaya 5,5 hektare, dan Secanggang 13 hektare. Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian Kabupaten Langkat Yusfik Helmi di Stabat, Senin (10/8) , mengatakan, program untuk mengatas inlasi tersebut dilaksanakan melalui anggaran

yang dialokasikan dari APBN Perubahan. Melalui program itu, diharapkan para petani dapat melakukan penanaman cabai modern secara permanen yang

keseluruhannya dipersiapkan dari mulai bibit, pupuk, mulsa, dan jaringan. Selain itu, juga disiapkan adanya hamparan “rain shelter” untuk mengantisipasi serangan hama nonorganisme pengganggu tanaman. Menurut Yusfik, perlakuan khusus tersebut akan dimulai awal September 2015 dan berbagai kelompok tani sudah didata untuk memulai merealisasikan penanamannya. “Produksi cabai petani ini nantinya diharapk an ak an

Petani Sawit Kampar Terbelit Rentenir Pekanbaru| Jurnal Asia Ratusan petani sawit di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, kini masih terbelit renternir khususnya dalam pembelian buah sawit murah sehingga petani cenderung dirugikan. “Petani sawit Riau terus merugi, karena harga tandan buah segar CPO yang dibeli jauh lebih murah sementara itu renternir menjualnya ke perusahaan dengan harga yang berbeda,” kata Kepala Dinas Perkebunan Kampar, Bustan dalam keterangannya di Pekanbaru, Senin (10/8). Menurut dia, berdasarkan data, luas kebun sawit di Kabupaten Kampar tercatat 600.000 hektare, sepertiga di antaranya adalah milik masyarakat (petani swadaya). Akan tetapi, katanya, hingga kini masih banyak petani swadaya terus mengeluhkan pembelian buah sawit mereka murah sedangkan tandan buah segar sawit cenderung dijual ke peron (renternir). “Mencermati kondisi ini, Dinas Perkebunan Kampar segera menfasilitasi petani swadaya, mendata luas riil lahan kebun swadaya itu dan selanjutnya akan diajukan ke Menteri Pertanian agar petani swadaya Kampar dibantu,” katanya. Dengan demikian, katanya lagi, harga TBS sawit Riau akan sama dengan harga pembelian buah tingkat perusahaan, tentunya kebijakan ini harus

disosialisasikan pada petani swadaya. Sosialisasi, katanya, juga menyangkut tentang perubahan perilaku pembelian bibit sawit palsu ke bibit asli, dengan harapan meningkatkan kualitas produksi buah sawit. “Pada 2015, Pemerintah Kabupaten Kampar akan memberikan bantuan 10 ribu batang bibit berkualitas (bersertiikasi) pada petani swadaya dengan sumber pembelian bibit berkualitas itu dari Medan,” katanya. Sekretatris ASPEKPIR Riau Karya Muslimat mengatakan, selama ini buah sawit asal petani swadya Riau tidak jelas bibitnya berasal dari mana, masa tanam yang tidak jelas, pemupukan yang tidak baik, dura terlalu banyak, bibitnya juga tidak berkualitas sehingga kualitas produksi cenderung rendah. Dengan kualitas produski yang cenderung rendah itu, maka buah bisa dijual bebas antara lain hanya diminati oleh renternir sehingga harga buah selalu dihargai rendah. “Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Kampar perlu membangun lembaga atau koperasi untuk mewadahi petani swadaya agar pembelian TBS sawit mereka dapat dihargai lebih tinggi. Buah produksi petani swadaya bisa untuk dijual ke perusahaan itu jika sudah sesuai SK Menteri Pertanian,” katanya. (ant)

mampu menekan angka inlasi yang ada sehingga harga cabai merah tidak semakin mahal dan bisa dinikmati masyarakat,” katanya. Bantuan itu langsung diterima oleh petani, berupa barang sehingga pelaksanaannya akan semakin ceepat dilakukan di lapangan. “Langkat merupakan salah satu daerah yang ditunjuk untuk pengembangan cabai merah ini. Diharapkan dukungan dari petani akan mewujudkan keberhasilan pertanaman cabai itu,” katanya.

Dari data yang ada saat ini, Dinas Pertanian Langkat untuk tahun 2015 menargetkan pertanaman cabai seluas 6 8 5 h e k t a r e , ya n g s u d a h direalisasikan seluas 401 hektare dan sudah mengalami panen seluas 358 hektare. “Petani cabai sudah panen seluas 358 hektare sekarang ini, dengan penambahan tanaman seluas 26 hektare program APBN-P ini tentu akan semakin memperkuat keberhasilan produksi cabai di Langkat,” ujar Yusik. (ant)

766 Hektare Tanaman Padi Langkat Terkena Dampak Kekeringan Langkat| Jurnal Asia Sekitar 766 hektare tanaman padi di Kabupaten Langkat, hingga akhir Juli terkena dampak kekeringan diakibatkan hujan yang juga belum turun di sembilan kecamatan yang ada di daerah itu. Koordinator Pengamat Organisme Pengganggu Hama Tanaman Miswandi, di Stabat, Senin (10/8) menjelaskan, adapun kesembilan kecamatan yang pertanaman padinya terkena kekeringan itu Kecamatan Pematang Jaya, Babalan, Gebang, Brandan Barat, Stabat, Wampu, Padang Tualang, Binjai dan Pangkalan Susu. Sementara usia pertanaman padi sekarang ini antara 30-60 hari dari varietas Ciherang dan Mikongga dengan jumlah hamparan persawahan berada di 21 desa, katanya. Terluas tanaman padi yang terkena kekeringan itu berada di Kecamatan Pematang Jaya berada di dua desa yaitu Desa Serang Jaya seluas 314 hektare dan Desa Salahaji seluas 147 hektare. Lalu di Kecamatan Binjai meliputi tiga desa yaitu Desa Sambirejo seluas 80 hektare, Desa Suka Makmur seluas 80 hektare dan Desa Perdamaian seluas 30 hektare, kemudian Kecamatan Gebang seluas 62 hektare berada di lima desa yaitu Desa Paluh Manis 10 hektare, Desa

Bukit Mengkiri 12 hektare, Desa Pasiran 12 hektare, Desa Paya Bengkuang 13 hektare dan Desa Air Hitam 15 hektare. Sedangkan di Kecamatan Brandan Barat ada seluas 110 hektare terdiri dari dua desa yaitu Desa Lubuk Kertang 100 hektare, Desa Pangkalan Batu 10 hektare, Kecamatan Pangkalan Susu seluas 60 hektare berada di desa Pulau Kampai. Ada juga di Kecamatan Stabat seluas 7,5 hektare berada di Desa Pantai Gemi, Wampu seluas dua hektare berada di Desa Situngkit dan Padang Tualang seluas satu hektare berada di Desa Buluh Telang. Miswandi juaa mengungkapkan berbagai upaya untuk penyelamatan tanaman padi dari kekeringan itu juga sudah dilakukan petani dengan pompanisasi, maupun juga memakai umbung-umbung yang ada dan menyemprotkan airnya ke lahan persawahan petani. Dari upaya penyelamatan itu dapat sembuh seperti di Kecamatan Babalan di Desa Teluk Meku 1,5 hektare sembuh, Pelawi Selatan satu hektare, Pelawi Utara 1,5 hektare, Securai Selatan dan Securai Utara total keseluruhan bisa sembuh enam hektare, katanya. (ant)

Pemerintah Akan Lakukan Hujan Buatan Tanggulangi Kemarau Panjang Jakarta| Jurnal Asia Pemerintah akan melakukan hujan buatan di beberapa titik dalam upaya penanggulangan bencana kekeringan yang terjadi pada musim kemarau 2015. “Insya Allah dalam waktu dekat kita akan melakukan hujan buatan, satu dua hari ini kita persiapkan,” kata Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam jumpa pers penanggulangan bencana kekeringan nasional 2015 di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin (10/8). Amran mengatakan, hujan buatan akan dilakukan di sejumlah titik endemis wilayah Indonesia yang mengalami kekeringan seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sumatera

Selatan, Lampung dan Nusa Tenggara Barat. “Daerah-daerah itu jadi sekala prioritas sasaran hujan buatan,” katanya. Amran menjelaskan, upaya tersebut juga merupakan hasil rapat koordinasi dengan Kapolri, Panglima TNI, Menteri Perdagangan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana serta Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian Hari Priyono, dalam kesempatan yang sama, mengatakan, hujan buatan digelar atas kerja sama dengan TNI.Hari mengatakan pihak TNI sudah membantu menyiapkan dua pesawat Hercules dan dua

Cassa. Ada pun Kementerian Pertanian akan mengerahkan pesawat Cassa milik kementerian dalam kegiatan tersebut. “Kami harap satu dua hari ini sudah bisa terbang di area tersebut. Kami juga akan datang ke sana,” tambahnya. Hari menambahkan, pemerintah menyiapkan dana Rp200 miliar untuk tahap pertama upaya penanggulangan kekeringan. “Semoga itu semua terdukung ketersediaan awan, di samping semua yang disiapkan di darat,” pungkasnya. Kementan bersama sejumlah kementerian dan lembaga membuka Pos Komando Bencana Kekeringan Nasional 2015.(ant)

Jurnal Asia | Ant: fanny Kusumawardhani

EL NINO SEBABKAN KEMARAU PANJANG. Kasubid Analisa dan Informasi Iklim BMKG Ardhasena Sopaheluwakan menunjukan grais penyebaran El Nino di Gedung BMKG, Jakarta, Senin (10/8).


Selasa, 11 Agustus 2015

EDUKASI

9

423 Siswa Langkat Diterima Melalui SNMPTN Langkat | Jurnal Asia Sebanyak 423 siswa Sekolah Menengah Atas sederajat asal Kabupaten Langkat diterima melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri tahun 2015. “Ada 423 siswa Langkat yang diterima melalui jalur SNMPTN, yang terbanyak diterima di USU dan Unimed,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Langkat Sujarno di Stabat, Senin (10/8). Data siswa Langkat yang diterima melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tersebut didapatkan berdasarkan laporan siswa yang masuk ke sekolahnya masingmasing. “Namun ada juga siswa yang diterima SNMPTN ini tidak melapor,” katanya. Dari data yang ada, siswa Langkat tersebut paling banyak diterima di USU yakni 167 orang, disusul Unimed sebanyak 126 orang. Selain itu, para siswa tersebut juga ada yang diterima di UIN Sumatera Utara empat orang, Polmed empat orang, Unsyiah 20 orang, Unimal 40 orang, Unand lima orang, UNJ tiga orang, Unri delapan orang, dan IPB dua orang. “Kita berharap pada tahun mendatang akan semakin banyak lagi siswa

Langkat yang diterima di berbagai perguruan tinggi negeri yang ada di Indonesia,” katanya. Sujarno mengatakan, selain melalui jalur SNMPTN, pihaknya masih melakukan pendataan para siswa yang diterima melalui jalur ujian tertulis yang dilaksana beberapa waktu yang lalu. “Mudahmudahan semakin banyak lagi yang diterima, itu harapan kita sehingga dunia pendidikan di Langkat akan semakin terpacu dan termotivasi untuk terus memberikan yang terbaik bagi para siswa,” katanya. Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan dan Pengajara Nazaruddin mengatakan, siswa yang paling banyak diterima berasal dari Kecamatan Babalan 87 orang, SMA Padang Tualang 52 orang, SMA Stabat 26 orang, SMA Pangkalan Susu 21 orang, SMA Secanggang 20 orang, SMA Negeri Binjai 14 orang, dan SMA Kuala 14 orang. Tingkat SMK yang terbanyak diterima dari SMK Negeri I Stabat 10 orang, SMK Swasta jabal rahman tiga orang dan SMK Putra Jaya tiga orang. Sedangkan dari Madrasah Aliyah yang diterima sebanyak 75 orang. (ant)

Saat Wisuda UMA

Menristek Dikti Akan Serahkan Sertiikat AIPT Medan | Jurnal Asia Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti), M Nasir dijadwalkan akan menyerahkan sertifikat akreditasi institusi perguruan tinggi (AIPT) kepada Universitas Medan Area (UMA) yang berhasil meraih akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada 29 Agustus 2015 di kampus I Jalan Kolam Medan Estate. Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Ir Zulhery N o o r M P, S e n i n ( 1 0 / 8 ) menjelaskan, penyerahkan sertiikat itu bersamaan dengan pelaksanaan wisuda sarjana dan pascasarjana yang akan diikuti 636 orang wisusdawan dari 19 program studi di UMA. Zulhery mengatakan, UMA dengan nilai B oleh BAN-PT dengan perolehan nilai lebih dari 300 itu sudah tergolong sebagai universitas sehat sesuai hasil penilaian Kopertis Wilayah I Sumut belum lama ini. Bahkan katanya, UMA sudah satu tingkat dibawah perguruan tinggi negeri (PTN) seperti Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Gajah Mada (UGM) karena raihan akreditasi B itu sudah sangat memuaskan baik bagi pengelola Yayasan Pendidikan Agus Salim, maupun pimpinan universitas dan fakultas serta seluruh sivitas akademika. Pasalnya, UMA juga sukses mencapai prestasi dimana seluruh program studinya juga telah mendapatkan akreditasi nilai B. “Kita patut bersyukur,

apalagi kehadiran Menristek Dikti di acara wisuda itu akan menambah motivasi baik dosen, mahasiswa dan lulusan UMA kedepannya untuk terus berpacu meningkatkan kualitas pembelajaran. UMA tidak hanya merasa puas dengan hasil akreditasi B itu, bahkan diharapkan di 2025, akreditasi institusi UMA bisa menjadi A,” katanya. Di bidang peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) staf pengajar kata Zulhery, UMA terus konsen meningkatkan jumlah dosen yang berpendidikan S-3 di setiap program studinya sebagai persyaratan menuju universitas unggul dan bermutu. ”Pihak yayasan terus mendorong dosen meningkatkan SDM. Saya berharap 2018, semua dosen sudah S-3,” sebutnya. Dari sisi penelitian, semakin banyak dosen UMA yang mendapat hibah penelitian. Sehingga ke depannya, baik mahasiswa maupun dosen UMA bisa lebih banyak lagi memenangkan kompetisi hibah yang ada di Dikti. Pada wisuda sarjana tersebut juga akan digelar Pameran Kewirausahaan dan kreatiitas mahasiswa berprestasi UMA. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan semangat membuka lapangan pekerjaan dan tidak hanya menjadi pencari kerja. Karena selama mengikuti perkuliahan mahasiswa telah dibekali berbagai cara menjadi pengusaha muda mandiri. (swisma)

Jurnal Asia | Ant: Didik Suhartono

PENGENALAN TANAMAN. Sejumlah siswa kelas 7 Mawar Sharon Christian School mengamati tanaman di taman kota di Surabaya, Jawa Timur, Senin (10/8). Kegiatan luar sekolah tersebut bertujuan meningkatkan ilmu pengetahuan alam para siswa sekaligus untuk mengetahui jenis jenis tanaman yang ada di taman kota Surabaya.

65 Pendidik Tobasa Belajar ke Medan Medan | Jurnal Asia Komitmen Pemkab Toba Samosir dalam mendukung program USAID PRIORITAS di Kabupaten Tobasa semakin terbukti dengan mengalokasikan dana sebesar Rp900 juta untuk diseminasi praktik pembelajaran yang baik di Tobasa untuk tahun 2015. Dalam rangka diseminasi program USAID PRIORITAS tersebut di 16 kecamatan di Tobasa, Pemkab Tobasa mela-

kukan kunjungan belajar ke 4 sekolah mitra USAID PRIORITAS di Medan yaitu SD Negeri 060843 Medan Barat, MIN Medan Barat, SMP Negeri 16 Medan dan MTs Negeri 2 Medan. Sebanyak 65 orang peserta yang terdiri dari kepala sekolah dan guru Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah dan Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah, UPT dan fasilitator daerah belajar dari sekolahsekolah yang menjadi contoh pembelajaran praktik yang baik di Medan. Dari sekolah-sekolah terse but, para peserta belajar tentang bagaimana kepala sekolah melakukan manajemen berbasis sekolah, bagaimana komite sekolah bisa berperan

sangat banyak untuk memajukan sekolah, serta bagaimana guruguru melakukan praktik yang baik di dalam kelas. Firman Simanjuntak, SPd, Kepala Sekolah SMPN 3 Balige, salah satu peserta yang mengunjungi MTs Negeri 2 Medan mengatakan, ia sangat merasa takjub saat melihat bagaimana guru-guru mengajar di dalam kelas. Mereka sangat bersemangat dan mengajar dengan menarik. “Apakah setiap guru diberikan insentif ?” tanyanya sambil meminta rahasia kepala sekolah membangun semangat mengajar seperti itu kepada guru-guru. “Saya bahkan sampai ternganga melihatnya,” kata Hutagaol, salah satu peserta kunjungan

belajar lainnya dari Tobasa, Senin (10/8). Dra Nursalimi MAg, Kepala Sekolah MTs Negeri 2 Medan mengatakan, bahwa keberhasilan sekolahnya berkat kerja sama dari super team. Team yang sangat solid dan saling bekerja sama. Untuk membangun kepercayaan dan kerja sama tim tersebut butuh waktu, koordinasi dan transparansi. “Inilah yang disebut dengan Manajemen Berbasis Sekolah yang diajarkan USAID PRIORITAS kepada kami,” kata Nusalimi. Hadir juga dalam kegiatan kunjungan belajar ini Supri Harahap, Kasi Kurikulum SMP Dinas Pendidikan Kota Medan. Supri hadir memberikan gambaran tentang diseminasi

program USAID PRIORITAS yang sudah dilakukan Kota Medan. Koordinator Provinsi Sumatera Utara USAID PRIORITAS, Agus Marwan menyebutkan, sangat b an g g a d e n g an ko mi t me n serius Pemkab Tobasa dalam mendukung program USAID PRIORITAS terutama komtimen dalam memajukan pendidikan. “ S a ya b e r h a ra p To b a s a bisa menyusul Labuhan Batu. Karena sampai saat ini masih Labuhan Batu yang melakukan diseminasi secara komprehensip. Dibutuhkan dukungan dari dinas terkait, yakni dinas Pendidikan. Saya berharap sekolah yang ikut kunjungan belajar kali ini juga akan terlibat nantinya dalam diseminasi,” harap Agus Marwan (rel)

15 Kabupaten/Kota Rencanakan Pengembangan Mutu Guru

Jurnal Asia | ist:

PROGRAM KERJA. Wakil Gubernur Sumatera Utara Ir H Tengku Erry Nuradi MSi saat bertemu dengan tim USAID Prioritas Sumut beberapa waktu lalu untuk membicarakan program kerja seperti rapat reviu dan perencanaan PKB.

Medan | Jurnal Asia USAID Prioritas memfasilitasi rapat reviu dan persiapan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) di Provinsi Sumatera Utara. Kegiatan ini bertujuan membantu kabupaten/ k o t a m e ra n c a n g p r o g ra m pengembangan mutu guru. “Sebanyak 15 kabupaten/kota mitra kami akan terlibat dalam perencanaan ini,” kata Koordinator Provinsi USAID Prioritas Sumatera Utara, Agus Marwan di Medan, Senin (10/8). Agus Marwan mengatakan, PKB didesain sebagai rencana pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) pendidik dan tenaga kependidikan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menempatkan PKB

sebagai prioritas dalam rencana strategis (renstra) Kemendikbud. Diperkuat juga PP No. 74/2007 tentang Guru, serta beberapa Permendikbud lain. “PKB didesain untuk menjamin mutu guru. Guru akan diberi pelatihan dan pengembangan kapasitas terus menerus. Setiap guru akan mendapatkan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhannya,” ujarnya. Agus Marwan menyebut, pemerintah daerah berkewajiban membantu dan memfasilitasi guru melakukan PKB. USAID Prioritas akan memperkuat kemampuan Pemda melakukan analisisanalisis yang dibutuhkan agar dapat secara efektif dan efesien mengimplementasikan PKB. “Kami sudah merancang pendekatan

teknis yang mampu membantu Pemda, baik itu untuk melakukan pemetaan mutu guru, menganalisis jenis pelatihan yang dibutuhkan guru, menilai jumlah biaya yang dibutuhkan dan mengidentiikasi sumber keuangan daerah yang bisa digunakan,” tutur Agus. Dijadwalkan, Wakil Gubernur Sumatera Utara Ir H Tengku Erry Nuradi MSi dan Wakil Konsul Amerika Serikat (AS), Tamra Greig membuka kegiatan ini. Selain itu, Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed), Prof Dr Syawal Gultom MPd turut berbicara tentang PKB. Kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari yaitu pada 12 -13 Agustus 2015 di Grand Swissbell Hotel dan diikuti lebih dari 100 peserta. (swisma)

Mahasiswa UMSU Juara I Tahiz MTQMN Medan | Jurnal Asia Mahasiswi semester III Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Diah Permata Sari meraih juara pertama tahiz 1 Juz putri pada Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional (MTQMN) XIV di Universitas Indonesia, Depok. “Raihan prestasi ini menempatkan kafilah kita di peringkat sembilan terbaik dari 168 perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia yang ikut ambil bagian dalam kegiatan ini,” kata Wakil Rektor III UMSU, Dr H M Ariin Gultom, SH, MHum kemarin di kampus tersebut Jalan Mukhtar Basri Medan. Dijelaskannya, prestasi lain yang diraih dalam ajang MTQMN XIV yakni, juara II Tahiz 5 Juz putra atas nama Rusmin Nuryadin Situmeang, mahasiswa FAI semester III. “Prestasi yang diraih mahasiswa UMSU tersebut tentu patut disyukuri. Hal i n i m e m b u k t i k a n p ro g ra m peningkatan kualitas pendidikan dengan penguatan pada Al Islam dan Kemuhammadiyahan telah berjalan dengan baik,” katanya. Menurut dia, bersaing dengan begitu banyak universitas negeri dan swasta di Indonesia tentu

tidak mudah. Makanya sejak awal, pihak universitas tidak terlalu membebani mahasiswa dengan target prestasi yang akan diraih. Disebutkannya, MTQMN XIV di UI Depok lebih sebagai ajang untuk menimba pengalaman dan menjalin silaturahim dengan peserta lain yang datang dari seluruh Indonesia. Jika kemudian mahasiswa sukses meraih prestasi merupakan sesuatu yang wajib disyukuri. Ariin berharap prestasi yang diraih tidak lantas membuat mahasiswa merasa puas karena mempertahankan prestasi yang

diraih justeru jauh lebih sulit ketimbang mendapatkannya. Untuk itu, mahasiswa yang sukses meraih prestasi harus terus giat berlatih dan belajar sehingga ke depan bisa tampil lebih baik lagi. Kepada mahasiswa yang gagal meraih prestasi di ajang MTQMN XIV, katanya jangan merasa kecil hati. Sudah seharusnya kekalahan menjadi motivasi untuk lebih giat berlatih agar ke depan bisa mencapai prestasi yang diharapkan. Pada MTQMN XIV di UI Depok, UMSU mengirimkan sebanyak 10 orang mahasiswa untuk mengikuti tilawatil Qur’an, Hifzhil

Qur’an dan karya tulis didampingi dua oficial. Selain meraih prestasi di ajang MTQMN XIV di UI Depok, juga meraih prestasi pada kegiatan Festival Tari Garapan Baru Etnik Nusantara bagi perguruan tinggi swasta di lingkungan Kopertis Wilayah 1. “Sudah menjadi komitmen UMSU untuk mendukung programprogram kreatiitas di samping peningkatan kualitas pendidikan. Mudah-mudahan prestasi yang diraih mahasiswa bisa menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya,” katanya. (swisma)

Jurnal Asia | ist:

KAFILAH MTQMN. Rektor Dr Agussani MAP saat menerima audiensi kailah MTQMN yang digelkar di UI, Depok.


selasa, 11 agustus 2015

nasional

10

DENGAN MEMBAYAR PKB-BBN KENDARAAN BERMOTOR TEPAT WAKTU

BERARTI TURUT MENUNJANG PEMBANGUNAN

SUMATERA UTARA Dinas Pendapatan Daerah

DISPENDA SUMUT

Provinsi Sumatera Utara

Polda Aceh Ringkus Tiga Pemburu Harimau Sumatera Banda Aceh | Jurnal Asia Aparat Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Dae­ rah (Polda) Aceh, menggelar paparan pada Senin (10/8), pas­ ca menangkap tiga tersangka pemburu harimau sumatera dan seorang tersangka penjual satwa dilindungi tersebut. Kepala Subdirektorat IV Tin­ dak Pidana Tertentu Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Aceh AKBP Mirwazi di Banda Aceh, mengatakan keempat tersangka ditangkap di sebuah rumah di Desa Jambe Rambung, Kecamatan Bandar Pusaka, Aceh Tamiang pada Sabtu (8/8). “Tiga tersangka sebagai pem­ buru dan seorang lagi sebagai penjual atau yang mencari pem­ beli,” katanya. Selain menangkap para ter­ sangka, Mirwazi mengatakan, polisi mengamankan kulit ha­ rimau sumatera beserta tulang belulangnya. “Harimau yang dibunuh para tersangka memiliki panjang se­ kitar 1,5 meter. Usia harimau diperkirakan lima tahun atau masih remaja,” katanya. Berdasarkan pengakuan ter­ sangka, dia menjelaskan, harimau sumatera tersebut mereka buru di kawasan hutan Desa Listen, Kecamatan Pindeng, Kabupaten

G a y o L u e s , Ka m i s ( 6 / 8 ) . Mereka menjerat harimau itu menggunakan tali. “Setelah itu, mereka bunuh dan menguliti harimau sumatra tersebut. Mereka juga membakar tulang harimau agar kulitnya menggelupas. Kemudian, kulit dan tulang harimau mereka ma­ sukkan ke karung, dan pulang meninggalkan hutan,” kata dia. Ketiga tersangka pemburu harimau kemudian menghubungi orang untuk mencarikan pembeli namun mereka belum mendapat pembeli yang sepakat dengan harga yang ditawarkan hingga akhirnya ditangkap. “Tiga ter­ sangka pemburu harimau ini mengaku pernah melakukan per­ buatan serupa tiga tahun silam. Saat itu, mereka menjual harimau yang sudah diawetkan tersebut Rp15 juta,” kata Mirwazi. Ia mengatakan, keempat ter­ sangka dijerat menggunakan Pasal 21 Ayat (2) Huruf A dan B Undang­Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Hayati dan Ekosistemnya. “Ancaman hukumannya di atas lima tahun,” katanya. Polisi, ia menambahkan, juga akan mengusut apakah para tersangka merupakan ba­ gian jaringan perburuan dan perdagangan ilegal satwa. (ant)

Sohibul Iman Presiden Baru PKS Bandung | Jurnal Asia Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mengumumkan susunan kepengurusan baru masa khidmad 2015­2020. Salim Segaf Aljufrie terpilih sebagai Ketua Majelis Syuro (MS) PKS, di dampingi Hidayat Nur Wahid sebagai Wakil Ketua MS. “Sidang Musyawarah Majelis Syuro memberikan peng har­ gaan setinggi­tingginya atas keikhlasan, pengorbanan, dan kecintaan Ustadz Hilmi Ami­ nuddin selama memberikan darma baktinya sebagai Ketua Majelis Syuro PKS,” kata Salim Segaf yang sebelumnya men­ jabat Menteri Sosial periode 2009­2014, dalam keterangan tertulisnya, Senin (10/8). Salim mengungkapkan, Pre­ siden PKS masa khidmad 2015­ 2020 dipegang Muhammad Sohibul Iman, yang juga Wakil Ketua Komisi X dari Fraksi PKS DPR menggantikan Anis Matta. “Kita bersama telah mem­ besarkan dan menjayakan par tai ini. Kami mendukung kepemimpinan baru, termasuk kepemimpinan saudara Sohibul Iman sebagai Presiden PKS. Kita tumbuh di satu komunitas politik yang sama, kita belajar tentang makna keterusterangan dan

ketaatan dalam pembelajaran politik,” kata Anis Matta. Presiden PKS terpilih Mu­ hammad Sohibul Iman me­ ngatakan, musyawarah mufakat kepemimpinan di PKS bukan bersifat baru. Sebagai Presiden, ia akan melanjutkan program­ program yang telah dicanangkan. “Kami akan melanjutkan hal­ hal positif. Partai menghadapi berbagai tantangan, oleh karena itu kita harus terus berinovasi. Kuncinya, kerja sama dan du­ kungan kader serta simpatisan di seluruh wilayah, baik di dalam maupun luar negeri. Kami mengharapkan dukungan Anda semua,” ujarnya. Musyawarah MS PKS diseleng­ garakan pada 9­10 Agustus 2015. Selain menetapkan Sohibul Iman sebagai Presiden PKS, sidang musyawarah juga memutuskan Suharna Surapranata sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP), Surahman Hidayat sebagai Ketua Dewan Syariah Pusat (DSP), Taufik Ridlo se­ bagai Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat (DPP), Mahfuzh Abdurrahman sebagai Bendahara Umum DPP, serta Untung Wa­ hono sebagai Sekretaris Majelis Syuro. (mtv/ant)

BPPT Disarankan Jadi BLU Jakarta | Jurnal Asia Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai bahwa Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) lebih baik dijadikan badan la­ yanan umum (BLU). Kalla te­ lah membicarakan rencana pe­ ngubahan status BPPT tersebut dengan Presiden Joko Widodo. “Saya putuskan dengan Pre­ siden agar BPPT jadi BLU saja. Jadi, hasilnya jelas,” kata Kalla saat menjadi pembicara dalam acara penandatanganan nota kesepahaman antara BPPT, Per­ tamina, serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral di Kantor BPPT Jakarta, Senin (10/8). Pengertian BLU menurut Pasal 1 Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 23 Tahun 2005 adalah instansi di lingkungan pemerintah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan/ atau jasa yang dijual tanpa me­ ngutamakan usaha mencari keun­ tungan, dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip eisiensi dan produktivitas. Satuan kerja BLU dapat memiliki fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan yang berbeda dengan instansi biasanya (non­BLU) ber­ dasarkan prinsip ekonomi dan produktivitas, serta penerapan praktik bisnis yang sehat (Pasal 2 PP Nomor 23 Tahun 2005). Menurut Kalla, kinerja BPPT bisa lebih terukur jika berbentuk BLU. Para ahli yang berada di bawah naungan BPPT sedianya

bisa lebih diberdayakan. Bahkan, Kalla menyebut, BPPT bila perlu dijadikan BUMN agar lebih be­ rorientasi pada hasil. “Harus bekerja profesional karena itu harus berbentuk BLU. Jadikan saja BUMN supaya result oriented (berorientasi hasil), bukan formalitas oriented,” ujar Kalla. Di samping itu, dengan dijadikan BLU, para ilmuwan yang berada di BPPT bisa lebih dihargai. BPPT bisa menghasilkan pemasukan lebih bagi lembaganya dengan menjalankan bisnis sebagai BLU. “Perusahaan saya bisa mem­ buat engineering Rp 5 triliun, bagaimana dengan Anda? Pasti bisa, ini bonusnya. Kalau BLU bisa seperti itu, kita hargai scientist itu. Saya sudah conirm dengan Pak Presiden sebelum kemari, jalanin Bappenas dan BPPT,” tutur dia. Kalla pun meminta para menteri untuk mendesain lebih jauh agar kerja BPPT lebih leksibel. Pemerintah akan menyusun ke­ putusan presiden (keppres) baru terkait fungsi BPPT dan Bappenas ini. Wapres juga menyampaikan bahwa BPPT sedianya bisa lebih dili­ batkan dalam menyusun rancang bangun proyek pemerintah. Suatu rancang bangun yang baik meru­ pakan kunci dari percepatan proyek infrastruktur. Dengan melibatkan BPPT, In­ donesia diharapkan tidak lagi tergantung pada konsultan asing dalam menyusun rancang bangun proyek. (ant/kcm)

Jurnal Asia | Ant:Ampelsa

PERDAGANGAN HARIMAU SUMATERA. Petugas memperlihatkan barang bukti kejahatan berupa organ tubuh Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang telah diawetkan (offset) serta empat tersangka pelakunya saat gelar perkara di Banda Aceh, Aceh, Senin (10/8). Tim gabungan Polda Aceh dan BKSDA berhasil menggagalkan perdagangan offset Harimau Sumatera serta menangkap pelakunya di wilayah Kabupaten Aceh Timur.

Kasus Yayasan Supersemar

Keluarga Mantan Presiden soeharto Dihukum Rp 4,4 Triliun Jakarta | Jurnal Asia Kasus Yayasan Supersemar memasuki babak baru. Mahkamah Agung (MA) memperbaiki salah ketik putusan kasasi antara Pemerintah Indonesia melawan Yayasan Supersemar dan keluarga mantan Presiden Soeharto. Trah Cendana itu harus membayar Rp 4,4 triliun. Kasus bermula saat Presiden Soeharto mengeluarkan Pera­ turan Pemerintah (PP) No 15/1976 yang menentukan 50 persen dari 5 persen sisa bersih

laba bank negara disetor ke Yayasan Supersemar. Bermodal PP ini, Yayasan Supersemar sejak 1976 hingga Soeharto lengser, mendapatkan uang sebesar USD 420 ribu dan Rp 185 miliar. Namun dalam perjalanannya, dana tersebut yang seharusnya untuk membiayai dana pen­ didikan rakyat Indonesia dise­ lewengkan. Setelah Soeharto tumbang, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ya­ ng diwakili Kejaksaan Agung (Kejagung) menggugat Yayasan Supersemar yang diketuai oleh Soeharto telah melakukan per­ buatan melawan hukum. Pada 27 Maret 2008, Penga­ dilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) mengabulkan gugatan Kejagung dan menghukum Ya­ yasan Supersemar membayar

ganti rugi kepada RI sebesar USD 105 juta dan Rp 46 miliar. PN Jaksel menyatakan Yayasan Supersemar telah melakukan perbuatan melawan hukum. Putusan ini dikuatkan oleh Pe­ ngadilan Tinggi Jakarta pada 19 Februari 2009. Vonis ini lalu dikuatkan di tingkat kasasi. Majelis ka­ s a s i m e n g h u k u m Ya ya s a n Su persemar membayar ke­ pada Penggugat 75 persen x USD 420 ribu atau sama dengan USD 315 ribu dan 75 persen x Rp 185.918.904 = Rp 139.229.178. Namun ternyata putusan kasasi itu salah ketik, seharusnya tertulis Rp 185 miliar, tetapi tertulis Rp 185.918.904. Duduk dalam majelis kasasi yang diketok pada 28 Oktober 2010 ini yaitu

hakim agung Dr Hariin Tumpa dengan anggota Rehngena Purba dan Dirwoto. Kesalahan ketik ini lalu mem­ buat geger karena putusan tidak dapat dieksekusi. Alhasil, jaksa lalu mengakukan peninjauan kembali pada September 2013. Ternyata, di saat yang ber­ samaan, Yayasan Supersemar juga ikut melakukan (PK). Lalu apa kata MA? “Mengabulkan PK I (Negara Repubilk Indonesia), menolak PK II (Yayasan Supersemar),” demikian lansir website MA, Senin (10/8). Putusan ini diketok oleh Wakil Ketua MA bidang Nonyudisial hakim agung Suwardi dengan anggota majelis Soltony Mo­ hdally dan Mahdi Soroinda Nasution. Vonis dengan nilai

perkara sangat besar ini diketok pada 8 Juli 2015 lalu. Lantas berapakah uang ya­ ng harus dibayar keluarga Soeharto ini? Berdasarkan kurs hari ini, Senin (10/8), maka ahli waris Soeharto harus memberikan ganti rugi ke ne­ gara Rp 4.309.200.000.000 plus Rp 139 miliar sehingga totalnya menjadi Rp 4,448 triliun. Sementara itu, Jaksa Agung HM Prasetyo pun menyambut baik putusan tersebut. Prasetyo mengaku belum membaca pu­ tusan tersebut secara utuh. “Oh ya? Saya belum membaca bagaimana putusannya. Nanti saya baca dulu dan bagaimana selanjutnya tentu kita akan tahu,” kata Prasetyo ketika dihubungi, Senin (10/8). (dtc)

Terbukti Menyuap Kepala Bappebti

Direktur BBJ Divonis 3 Tahun dan 4 Bulan Penjara Jakarta | Jurnal Asia Mantan Direktur Utama (Di­ rut) PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ), Sherman Rana Khrisna, terdakwa kasus penyuapan pengurusan izin mendirikan lembaga kliring divonis tiga tahun dan empat bulan penjara. Dalam putusan majelis hakim yang digelar di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (10/8), itu juga mewajibkan terdakwa mem bayar denda Rp150 juta subsider empat bulan kurungan. “Terdakwa Sherman Raja

Krishna terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi secara bersama­ sama sebagaimana diatur dalam dakwaan primer, yakni Pasal 5 ayat 1 huruf a Undang­Undang Nomor 20 Tahun 2001,” kata Hakim Ketua, Ibnu Basuki Wi­ dodo membacakan surat pu ­ tu san di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (10/8). Dalam pertimbangannya, majelis hakim menyatakan bah­ wa Sherman terbukti sebagai inisiator pemberian suap Rp7

miliar kepada mantan Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Syahrul Raja Sempurnajaya. Praktik suap dilakukan supa­ ya Bappebti mau memuluskan pe nerbitan izin pendirian PT Indokliring International. Dari keterangan para saksi, terdakwa Sherman aktif mengurus proses penyerahan uang pelicin untuk Syahrul. Uang suap untuk Syahrul diberikan melalui Direktur PT BBJ, Moch. Bihar Sakti Wibo­

wo. Uang tunai Rp7 miliar di­ simpan dalam sebuah tas dan diserahkan ke Syahrul di pinggir jalan di daerah Dharmawangsa, Jakarta Selatan pada awal Agustus 2012 lalu. Menanggapi vonis hakim, terdakwa Sherman belum bisa mengambil sikap. Ia meminta waktu untuk berpikir apakah menerima vonis hakim atau mengajukan banding. “Saya akan pikir­pikir dulu,” ucap Sherman usai pembacaan surat putusan.

Dalam persidangan terpisah, Bihar yang juga berstatus ter­ dakwa dinyatakan bersalah dalam kasus korupsi yang sa_ ma. Oleh majelis hakim yang dipimpin oleh Aswijon, terdakwa Bihar diganjar hukuman tiga tahun penjara serta denda Rp100 juta subsider tiga bulan kurungan. Terdakwa yang berperan sebagai eksekutor transak si suap ini mendapat hukuman yang lebih ringan dibanding Sherman. (ant/jp)

Jakarta | Jurnal Asia Pemerintah mencari cara agar endapan dana di pemerintah daerah tidak tinggi. Mendatang, pemerintah mengubah sistem transfer tunai ke Surat Berharga Negara (SBN) yang bertenor pendek. Dirjen Pengelolaan Pembia­ yaan dan Risiko (DJPPR) Ke­ menterian Keuangan (Kemkeu) Robert Pakpahan mengatakan pemerintah, masih menggodok mekanisme SBN yang akan di­ berikan kepada pemda. Salah satu opsi mekanisme yang dipi­ kirkan adalah pemerintah pusat

menjual SBN kepada pemerintah daerah. “Kalau perlu akan dikasih yang short term (jangka pendek),” ujarnya, Senin (10/8). Tenor jangka pendek berarti dalam periode 3 bulan, 6 bulan atau 1 tahun. Opsi lainnya yang juga dipikirkan pemerintah adalah pemerintah memberikan SBN kepada pemda sebagai ganti transfer tunai dan pemda yang akan mencari investor lokal untuk menjual SBN­nya. Kemkeu dalam hal ini akan melihat pada likuiditas pemda. Direktur Strategis dan Portofolio

Utang DJPPR Schneider Siahaan menjelaskan likuiditas pemda bergantung pada realisasi pen­ yerapan anggaran pemda. Jika realisasi anggaran cepat pasti membutuhkan dana jangka pen­ dek. Jika membutuhkan dana jangka pendek maka pemerintah akan terbitkan SBN jangka pen­ dek karena akan segera jatuh tem po dan uang pelunasan digunakan untuk membiayai anggaran pemda. Namun apabila penyerapan anggaran pemda rendah berarti dan dana yang diperlukan sedikit. “Dalam hal ini akan diterbit­

kan SBN sesuai dengan proyeksi periode penggunaan dananya oleh pemda,” terangnya. Aturan ini masih digodok pemerintah dan rencananya akan dikeluarkan pada bulan ini. Se belumnya, Dirjen Perimbangan Keuangan Kemkeu Teguh Boediarso me­ ngatakan tujuan penggantian penyaluran Dana Alokasi Umum atau Dana Bagi Hasil (DBH) menjadi bentuk SBN bagi daerah yang tidak segera membelanja­ kan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) adalah mendorong pemda agar segera mempercepat belanja. Kalau tidak

segera membelanjakan dana yang sudah dicairkan dan lebih memilih menyimpan dananya di perbankan, maka pempus akan memberikan sanksi penggantian penyaluran ke SBN. Bukan tanpa alasan peme­ rintah mengambil kebijakan ini. Dalam catatan Kemkeu, setiap tahun dana endapan terus bertambah. Pada akhir 2011 dana endapan sebesar Rp 79,2 triliun lalu pada 2012 naik ke Rp 97,7 triliun. Tahun 2013 sebesarRp 92,04 triliun kemudian melesat ke Rp 113 triliun pada akhir 2014. (kc)

Pemerintah akan Tawarkan SBN ke Pemda

Sutan Bhatoegana: Saya Bukan Maia Migas Jakarta | Jurnal Asia Sutan Bhatoegana menum­ pahkan jeritan hatinya saat membacakan nota pembelaan (pledoi). Dalam pledoi­nya, eks Ketua Komisi VII itu berkali­kali menolak dikaitkan dengan kasus maia migas. “Pernyataan mereka (pim­ pinan KPK) yang berulang­ulang disampaikan di media cetak maupun elektronik, ‘dengan terbongkarnya kasus ini, se­ bagai pintu masuk untuk memberantas maia migas yang selama ini menjadi momok bagi masyarakat’, karena patut diduga SB banyak tahu terkait hal ini,” ujar Sutan, di Pengadilan Tipikor, Jl HR Rasuna Said, Jakarta

Selatan, Senin (10/8). Sutan membacakan sen­ diri pembelaan pribadinya di depan majelis hakim. Sesekali ia menyebut kerap mengkam­ panyekan seruan anti korupsi ketika masih menjadi anggota DPR RI. “Saya tidak tahu menahu soal maia migas, saya selalu menolak jika ada yang mengajak saya berbisnis di bidang migas dan pertambangan. Karena saya berkomitmen tidak ingin memanfaatkan jabatan saya untuk memperkara diri sendiri dan mencederai amanat rakyat yang diberikan kepada saya,” terang Sutan. “Saya mengkampanyekan

kepada teman­teman komisi VII agar kita jangan sampai mementingkan kepentingan pribadi di atas kepentingan rakyat,” lanjutnya. Pernyataan Sutan terkait mafia migas ini merupakan buntut dari dugaan bahwa ia telah menerima sejumlah uang dari Kementerian ESDM. Uang tersebut untuk memuluskan pembahasan program kerja terkait APBN­P Kementerian ESDM dengan Komisi VII DPR. “Saya bukanlah bagian dari maia migas seperti yang disebut pimpinan KPK jilid 3. Ini terbukti tidak satupun nama saya disebut­ sebut tim pemberantasan maia migas yg diketuai Doktor Faisal

Basri. Sampai akhir dari tim ini diumumkan,” jelasnya. Sutan dituntut 11 tahun penjara dan denda Rp 500 juta subsidair 6 bulan kurungan. Ia

diyakini jaksa melakukan tindak pidana korupsi menerima uang USD 340 ribu dan Rp 50 juta serta rumah dan mobil. (ant/dtc)


sambungan

selasa, 11 agustus 2015

Kejaksaan periksa penerima Dana bansos pemprov sumut Ada Daftar Media dan LSM Terima Rp30 Juta Jakarta | Jurnal Asia Penyidik Kejaksaan Agung memeriksa sejumlah penerima dana bantuan sosial Pemerintah Sumatera Utara tahun 2011 sampai 2013. “Ada 15 orang saksi kami periksa,” ujar Kepala Pusat Pe­ ne rangan Hukum Kejaksaan Agung Tony Tribagus Spontana

di kantornya, Senin (10/8). Dari mereka yang diperiksa, lanjut Tony, penyidik hendak mencari informasi terkait proses penerimaan dana bansos. Ke­ terangan mereka merupakan konirmasi atas keterangan saksi dari pejabat Pemprov Sumut yang telah diperiksa sebelumnya. Beberapa waktu lalu, penyidik memeriksa sejumlah pejabat Pemprov Sumut, antara lain Wakil Gubernur Sumut Tengku Erri Nuradi, Sekretaris Daerah Pemprov Sumut Nurdin Lubis

Awas, Pungli ........................................... Selain itu, Mardiaz juga meng­ imbau kepada masyarakat luas agar segera melaporkan segala bentuk praktik pungli dengan berbagai modus termasuk meng­ atasnamakan ormas dan OKP ke kantor polisi tedekat. Dirinya mengkhawatirkan pelaksanaan perayaan HUT RI menjadi salah satu moment yang dimanfaatkan pihak­pihak tertentu. Namun dirinya juga men­ jelaskan bahwa permohonan dana sumbangan perayaan HUT Kemerdekaan RI sah­sah saja apabila sudah disepakati oleh masyarakat dan pelaksana perayaan. Pria dengan tiga melati emas dipundaknya ini menambahkan bahwa dalam waktu dekat pi­ haknya bersama dengan

Kodim dan Pemko Medan akan mengundang seluruh eleman OKP dan Ormas untuk membahas pemberantasan aksi premanisme dan pungutan liar yang kian marak di tengah masyarakat. Diharapkannya seluruh ele­ men masyarakat bisa turut serta memberi rasa kenyamanan ber­ sama agar Kota Medan kondusif. “Rencananya pekan depan se telah kembali dari acara apel Kasatwil se­ Indonesia di Jakarta dalam rangka persiapan pengamanan pilkada serentak. Polresta Medan bersama Ko­ dim dan Pemko Medan akan mengundang elemen ormas dan OKP untuk membahas pem­ berantasan aksi premanisme dan pungutan liar bersama,” tandasnya. (bowo)

Tiongkok Serius ..................................... Hal lainnya yang ditawarkan Tiongkok adalah pembuatan joint venture antara Indonesia dan Tiongkok dalam menggarap proyek itu, dengan sahamnya akan dimiliki Indonesia sebesar 60 persen dan Tiongkok 40 persen. Xu mengklaim pembangunan proyek kereta cepat ini akan mampu menyedot 10.000 te­ naga kerja setiap tahunnya. Menurut Xu, pihaknya sudah berpengalaman dalam membuat kereta cepat. Dia menyebutkan, Tiongkok sudah membangun 3.600 ja­ ringan kereta cepat. Jaringan kereta cepat itu saat ini sudah mampu mengangkut 1,7 miliar penumpang. “Saya bisa yakinkan bahwa Tiongkok adalah sahabat yang paling bisa dipercaya In­ donesia,” imbuh Xu. Pemerintah Belum Tentukan Sikap Pemerintah Tiongkok sudah menuntaskan studi kelayakannya terkait proyek kereta cepat Jakarta­ Bandung, termasuk memaparkan sejumlah kelebihannya. Meski begitu, Pemerintah Indonesia masih belum memutuskan sikap. Pemerintah masih akan me­ nelaah dua proposal yang masuk.

Selain dari Tiongkok, pemerintah sudah lebih dulu mendapat proposal dari Jepang. “Nanti kita pelajari, secepatnya kita sudah tunjuk konsultan minggu ini, segera,” ujar Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil di Istana Kepresidenan, Senin (10/8). Sofyan mengungkapkan, pe­ merintah saat ini sedang memilih konsultan yang akan ditunjuk. Ada 11 calon konsultan yang harus dipilih pemerintah, dan semuanya merupakan lembaga internasional. “Konsultan itu nantinya akan bekerja dalam tempo 2­3 minggu. Konsultan hanya mengkaji pro­ yek secara merit (kelayakan). Setelah itu, pemerintah akan memutuskan,” kata dia. Sofyan menampik klaim Pe­ merintah Tiongkok yang me­ nyebutkan Pemerintah Indonesia dan Tiongkok sepakat membentuk perusahaan joint venture. “Enggak. Itu proposal mereka. Kita nanti akan tentukan sikap siapa yang akan bangun proyek ini,” ujar dia. “Kita lihat mana yang lebih kompetitif atau tidak setelah evaluasi,” tutur Sofyan. (ant/kcm)

Ribuan Buruh ......................................... Dalam poin akhirnya tuntut­ annya, SBSI 1992 juga mendesak agar pemerintah mengambil tang­ gungjawab terhadap hak­hak buruh Indonesia yang bekerja di per­ usahaan asing yang melarikan diri dan mengabaikan hak­hak buruh. Kepada beberapa anggota dewan yang menerima unjuk rasa di luar pagar utama DPRD Sumut itru, Ketua (DPD) SBSI 1992 Sumut Bambang Hermanto juga melontarkan kekecewaannya dengan sikap DPRD Sumut yang sebelumnya bertemu dengan PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dan usai bertemu langsung terjadi kenaikan gas untuk industri. Menurutnya, akibat kenaikan gas industri ini perusahaan jadi terbebani dan menyebabkan buruh juga yang kesusahan ka­ rena banyak perusahaan yang terganggu. Jika terganggu pas­ tinya akan ada pengurangan bah­ kan perusahaan tutup,” ucapnya. “DPRD Sumut diminta agar mengingatkan Presiden RI, Jo­ kowi karena banyak kebijakan yang sangat bertentangan dan menyengsarakan rakyat,” ucap perwakilan buruh dari Medan. Menanggapi tuntutan para buruh, anggota DPRD Sumut dari Komisi B Aripay Tambunan, menjelaskan, semua isu nasional yang menjadi tuntutan buruh akan ditindaklanjuti dengan mengirim surat ke Presiden RI, DPR RI dan kementerian terkait. “Kami mohon kepada staf DPRD Sumut untuk meneruskan surat para buruh dengan mengefaks ke DPR RI, Kementerian Tenaga Kerja dan pihak terkait,” katanya. Di hadapan buruh, politisi PAN ini juga mengakui sekaligus

menceritakan bagaimana bu­ ruknya pelayanan BPJS karena tidak bisa menjawab tuntutan masyarakat Sumut. “Persoalan BPJS akan men­ jadi point penting dan saya sarankan agar Komisi E nantinya menindaklanjuti agar persoalan ini ditindaklanjuti dan rumah sakit provider diperbanyak di Medan dan kabupaten/kota lain. Soal gas akan dibahas bersama dengan komisi B,” katanya. Sementara anggota Komisi E DPRD Sumut, Ir Zahir MAP mengatakan, terkait persoalan bu­ ruh yakni adanya aparat kepolisian yang melindungi pe ngusaha bahkan ikut­ikutan memecat buruh akan ditindaklanjuti dengan memanggil buruh dan Kapoldasu. “Tolong buat surat resmi ke DPRD Sumut agar nantinya diagendakan dan nantinya kita akan panggil Kapoldasu. Polisi­ polisi yang jadi pengamanan janganlah ikut­ikutan, menakut­ nakuti para buruh,” katanya yang juga hadir bersama Richard P Sidabutar dan Ari Wibowo. Menyinggung BPJS, Zahir mengatakan program yang di­ canangkan pemerintah itu amat buruk pelayanannya karena pe tugasnya yang belum siap sehingga merugikan para buruh sebagai peserta BPJS. Karenanya masalah ini akan segera disampaikan kepada pe­ merintah pusat, terutam tentang iuran yang diambil dari gaji para buruh. “Seharusnya, tidak boleh ada potongan dari gaji, kalau mau dipotong harus dinaikkan gaji dulu. Diharapkan, yang 1 persen itu di­ tanggung pengusaha seperti kese­ hatan,” katanya. (isvan/andri)

dan mantan Sekretaris Pemprov Sumut Hasban Ritonga. Tony mengatakan, keterangan pa ra saksi akan menunjukkan ba­ gaimana proses dana bansos yang diduga kuat terjadi tindak pidana korupsi. Saat ditanya soal pihak yang kemungkinan jadi tersangka, Tony meminta masyarakat bersabar. “Kami akan segera tetapkan siapa tersangkanya,” ujar Tony. Perkara dugaan korupsi dana bansos tahun anggaran 2011­ 2013 berawal dari penyelidikan Kejaksaan Tinggi Sumatera Uta­ ra, 2014 lalu. Penyelidikan itu kemudian dipermasalahkan oleh Tim hukum Pemprov Sumatera Utara, dengan menggugat Kejati Sumut ke PTUN atas dasar surat perintah penyelidikan yang dike­ luarkan Kejati Sumut atas perkara dugaan korupsi dana bansos itu. Putusan PTUN keluar pada 2015, saat hakim memenangkan Pemprov Sumut. Rupanya, KPK membongkar adanya tindak pi­ dana suap dalam proses pu­ tusan PTUN itu. KPK menduga pengacara Pemprov Sumut me­ nyuap tiga hakim PTUN. Sejak saat itu, Satgasus Kejak­

saan Agung langsung mengambil alih pengusutan perkara korupsi bansos tersebut. Dalam perkara yang diusut KPK sendiri, sudah delapan orang telah ditetapkan ter sangka, yakni Gatot, istri Gatot ber nama Evi Susanti, kua sa hukum Pem prov Sumut Yagari Bhastara dan koordinator perusahaan jasa konsultan hukum Yagari bernama OC Kaligis. Ada Media dan LSM Penerima Kejaksaan Agung berencana memeriksa kapasitas sejumlah media yang menerima dana bantuan sosial Pemerintah Pro­ vinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2011­2013. Pada pemeriksaan tersebut, pe nyidik Kejagung juga akan memutuskan, apakah me­ dia­media tersebut wajib me­ ngembalikan dana bansos ter­ sebut atau tidak. Dua rencana tersebut diuta­ rakan Kepala Sub Direktorat Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus, Sarjono Turin, Senin (10/8). “Kami lihat nanti, mereka masuk dalam kapasitas menerima dana itu apa tidak,” ujarnya mela­

lui sambungan telepon. Sebagaimana diberitakan se­ belumnya, setidaknya 13 media, war tawan dan perkumpulan wartawan masuk dalam daftar penerima dana bansos Sumut yang dirilis Badan Pemeriksa Keuangan. Masing­masing media tersebut menerima uang sekitar Rp 30 juta. Nama­nama media itu antara lain Surat Kabar Nasional Bidik Kasus, Surat Kabar Suara Kita, Ikatan Jurnalis Indonesia, Yayasan Medan Pers dan Persatuan Jurnalis Warga Indonesia, DR Group. Dalam daftar tersebut, dana bansos yang diserahkan kepada sejumlah media, wartawan dan perkumpulan wartawan itu tercatat akan digunakan untuk kegiatan seperti pelatihan jur­ nalistik. Sarjono berkata, dalam be­ berapa waktu ke depan kemung­ kinan besar lembaganya akan memanggil orang­orang di balik media itu. “Sampai saat ini kami belum memeriksa mereka, karena baru sampai aparat pemprov. Mungkin dalam hari­hari ke depan,” ucapnya. (cnn)

11 BI-ASPI-AKKI Sepakat Hentikan Praktik Gesek Tunai Batam | Jurnal Asia Bank Indonesia (BI) bersama Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) dan Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI) sepakat menghentikan praktik gesek tunai kartu kredit untuk menghindari pencucian uang. “Transaksi gesek tunai rentan dimanfaatkan oleh pihak­pihak tertentu untuk pencucian uang,” kata Kepala Ka n t o r Pe r w a k i l a n B a n k Indonesia Kepulauan Riau Gusti Raizal Eka Putra, di Batam, Senin (10/8). Untuk menghapuskan praktik gesek tunai kartu kredit, BI bersama ASPI dan AKKI menandatangani nota kesepahaman terkait Penutupan Pedagang (Merchant) Gesek Tunai. “ Pe n a n d a t a n g a n a n n o t a kesepahaman ini bertujuan mensinergikan para pelaku industri untuk pemberantasan gesek tunai dengan menghentikan merchant­ merchant pelaku gesek tunai,” jelas dia. Ia menyatakan transaksi gesek tunai kartu kredit juga dapat mengakibatkan kesalahan persepsi terhadap tujuan kartu kredit, dari alat pembayaran barang atau jasa menjadi alat ambil dana tunai. Praktek gesek tunai kartu kredit juga menyebabkan pelaporan data oleh penerbit

kartu kredit kepada BI menjadi tidak akurat. “Karena jumlah nilai transaksi belanja yang sebenarnya lebih kecil dari jumlah nilai transaksi yang dilaporkan ke BI,” ungkap Gusti. Bisnis Kartu Kredit telah diatur Bank Indonesia dalam PBI No.11/11/PBI/2009 tentang Penyelenggaraan Kegiatan Alat Pembayaran dengan Menggunakan Kartu dan dalam Pasal 8 ayat 2. Dalam ketentuan tersebut mengatur bahwa acquirer wajib menghentikan kerja sama dengan pedagang yang melakukan tindakan yang dapat merugikan bank penerbit kartu kredit. “Dan dalam kaitannya dengan perlindungan konsumen berpotensi membuat pelaku gestun terjerat dalam pinjaman akhirnya menjadi kredit bermasalah,” kata dia. Ke s e p a k a t a n t e r s e b u t dilakukan antar anggota AKKI yang terdiri dari 23 Bank Penerbit dan 13 acquirer, sehingga terdapat aturan­ aturan yang dipahami bersama dalam rangka pemberantasan gesek tunai. BI akan terus mendukung upaya­upaya Bank Penerbit Kartu Kredit dan acquirer untuk memonitor, meminta klari fikasi, dan mengedukasi merchant dan nasabah. (mtv)

Harga Beras ..................................................................................................................................................... Gobel menegaskan, pihaknya terus melakukan komunikasi de­ ngan Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman terkait dengan produksi beras dalam negeri. “Kami apresiasi langkah Ke­ mentan menjaga produksi di tengah kekeringan. Kami konsen terhadap supply bahan pangan pokok di pasar dan Harga ke­ butuhan bahan pokok,” katanya. Sebelumnya, Perum Bulog berkomitmen terus menyerap sebanyak­banyaknya beras pe­ tani di dalam negeri. Targetnya, sisa hasil serapan pada akhir tahun, masih tersimpan 2,5 juta ton beras di gudang­gudang Bulog seluruh Indonesia. Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti mengata­ kan, dengan stok hingga 2,5 juta ton maka pasokan dan harga di musim paceklik akan terjaga. Angka tersebut dibutuhkan untuk memenuhi cadangan beras selama 6 bulan, pada

periode Oktober hingga Februari tahun ini dan tahun depan. Menurutnya, pasokan beras pada periode tersebut perlu diperhatikan karena jumlah produksi sedang mengalami pe­ nurunan karena musim paceklik. Sementara itu, Menteri Per­ tanian (Mentan) Amran Sulaiman mengungkapkan, proses pro­ duksi padi hingga Agustus 2015 sudah mencapai 76% dari luas areal tanam yang ada. Produksi padi diperkirakan masih terjadi sampai November sebelum masuk musim paceklik. “Sampai Agustus se­Indo­ nesia panen padi sudah men­ capai 76%. Panen di September­ Okto ber akan ada 15% dari lahan seluas 2 juta hektar. November­Desember panen 8% dari total panen nasional. Luas daerah yang akan panen 15% pada September­Oktober,” kata Amran saat konferensi pers di kantornya, Senin (10/8).

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan produksi padi berdasarkan Angka Ramalan (ARAM) I ‎tahun 2015 mencapai 75,5 juta ton Gabah Kering Giling (GKG) atau meningkat 4,7 juta ton setara 6,6% dari produksi padi tahun 2014 yang hanya 70,8 juta ton GKG. Pemerintah Impor Sapi dan OP Pasar Sementara itu, Pemerintah me­ mutuskan kebijakan jangka sangat pendek untuk mengatasi naiknya harga daging sapi yaitu dengan impor dan operasi pasar (OP). “Rapat koordinasi memutuskan untuk jangka pendek, Bulog mela­ kukan OP sehingga kelangkaan daging sapi di pasar diisi Bulog,” kata Menko Perekonomian Sofyan Djalil usai rapat koordinasi (rakor) di Kantor Presiden Jakarta, Senin (10/8). Menko Perekonomian juga mengatakan pemerintah mem­ berikan izin kepada Bulog untuk

mengimpor sapi siap potong sebanyak 50.000 ekor. “Ini kebijakan jangka pendek dan sangat pendek, kebijakan sampai akhir tahun atau me­ nengah akan dilaporkan dulu kepada Presiden,” kata Sofyan da­ lam jumpa pers bersama Mendag Rachmat Gobel dan Dirut Perum Bulog Djarot Kusumayakti. Ia menyebutkan sapi potong impor begitu sampai di Tanah Air bisa dipotong untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Pemerintah mengharapkan dengan kebijakan itu para peng­ gemuk sapi juga akan melepaskan ternaknya dan pedagang daging akan mulai beraktivitas lagi. Sementara itu menjawab per­ tanyaan mengapa harga daging sapi mencapai hingga Rp.140.000 per kg hanya terjadi di beberapa provinsi, Mendag menyatakan akan mempelajarinya. “Kami sedang pelajari, harga rata­rata daging sapi 30 provinsi

dari 34 provinsi di atas Rp.100.000 per kg, sementara lainnya di bawah itu,” kata dia. Harga daging sapi di Sumatera dan Kalimantan diakui masih tinggi karena masalah logistik, dari Lampung sapi diangkut dalam keadaan hidup sehingga biayanya lebih mahal. “Makanya penyebaran peng­ gemukan sapi harus dilakukan,” katanya. Menurut dia, Bulog masih punya stok untuk OP akibat mogok pedagang. Selain itu, pihaknya juga akan mengundang para penggemuk sapi dan pe­ dagang dan meminta mereka menyalurkan daging sapinya. “UU melarang adanya pe­ nimbunan, kami akan panggil mereka juga para pedagang,” katanya. Ia menyebutkan 50.000 sapi impor nantinya akan dikeluarkan melalui Bulog untuk menjaga suplai dan stabilitas harga daging sapi. (ant/netty)

Perompak Selat Malaka ................................................................................................................................. “Perompak terdiri dari lima orang tak dikenal naik ke an­ jungan, tiga diantaranya mem­ bawa pistol, satu orang membawa kampak, dan yang lainnya meng­ gunakan parang. Sebagian dari mereka bertutup kepala, dan ada juga yang tidak pake tutup kepala. Sementara itu, di ruang lain ada sembilan orang lainnya yang berada di ruangan ABK, ruang mesin dan gudang dan sekitar lima orang berada di dek. Diperkirakan semua berjumlah 19 orang, dan melumpuhkan semua ABK dan mengikatnya di anjungan,” kata Danlanal Dumai. Motif perompakan adalah untuk menguras habis muatan minyak LCO. Menurut dia, salah satu perompak memerintahkan kapten kapal untuk menggerakkan kapal ke posisi yang sudah ditentukan sambil berbicara menggunakan radio memanggil kapal lain. Sampai di tempat yang dituju, sudah menunggu satu kapal tanker lain dan langsung merapat di lambung kiri MT Joaquim. “Kapal lain merapat dan sambil tetap jalan dengan kecepatan sekitar lima knot, langsung me­

nguras isi muatan kapal MT Joaquim. Isi muatan kapal tersebut dikuras sekitar 2.900 ton LCO,” ujar Kolonel Laut Avianto. Pemindahan isi muatan minyak berlangsung cukup lama hingga sekitar pukul 06.30 WIB pada Minggu (9/8) pagi. Setelah pe­ mindahan selesai, seluruh ABK diikat dan dimasukkan kedalam satu ruangan kontrol. Para ABK tidak mengetahui keberadaan mereka karena para perompak mengecat kaca jendela ruangan itu dengan warna hitam. “Pada jam 07.15 WIB kapal perompak melepaskan diri de­ ngan cara memutus tali­tali dan meninggalkan MT Joaquim dalam posisi lego jangkar. Sebelum meninggalkan kapal, para pe­ rompak sempat merusak mesin dan perlengkapan sehingga kapal tidak berfungsi,” katanya. Ia menambahkan, kapal MT Joaquim kini masih dalam proses pengawalan menuju pelabuhan Kota Dumai. Identitas Pelaku Dikantongi TNI AL Pangkalan TNI AL Dumai telah mengantongi identitas kapal yang

digunakan untuk merompak kapal bermuatan minyak berbendera Singapura di Selat Malaka. Ko­ mandan Pangkalan TNI AL Du­ mai Kolonel Laut (P) Avianto Roswirawan kepada Antara di Pekanbaru, Senin, mengatakan identitas kapal perompak itu diketahui dari keterangan anak buah kapal MT Joaquim yang sempat disandera. Salah satu anak buah kapal bernama Khairul mengaku sem­ pat melihat jelas nama kapal yang tertulis di lambung kapal perompak, saat dimintai oleh para bandit itu untuk membelokkan kapal ke perairan Rupat Utara. Minyak kapal tersebut dikuras di perairan utara Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau. “Saat berjalan dari anjungan ke haluan, saudara Khairul sem­ pat mengintip melihat nama kapal yang merompak kapalnya dan terbaca namanya,” katanya. Hingga kini keberadaan kapal perompak belum bisa diketahui. Dalam insiden kemarin, seorang anak buah kapal mengalami luka berat akibat disiksa oleh perom­ pak Selat Malaka, yang sempat

menyandera kapal berbendera Singa pura MT Joaquim untuk menguras isi muatan minyak mentah sebanyak 2.900 ton di perairan sebelah utara Pulau Rupat Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. “Kerugian yang dialami dalam kejadian perompakan kapal itu adalah satu ABK mengalami luka­luka karena dipukuli oleh perompak,” kata Komandan Pang­ kalan TNI AL Dumai, Kolonel Laut (P) Avianto Roswirawan, kepada Antara di Pekanbaru, Senin. Menurut dia, ABK yang luka berat merupakan warga negara Singapura bernama Yun. Korban sudah dievakuasi menggunakan helikopter milik APMM Malaysia. Hasil dari keterangan ABK menyatakan ada sekitar 19 pe­ rompak yang mendatangi kapal tersebut dengan menggunakan kapal pancung dan langsung naik ke anjungan. Motifnya Cari Makan Kawasan Selat Malaka di­ ang gap rawan perompakan. Menkopolhukam Tedjo Edhy Pur­ dijatno menilai kebanyakan pe­ rompak melakukan pembajakan

LoWongan KeRJa AA BB CC D

LOPER LOPER DRIVER DRIVER StaffMarkeing Marketing Staf Telemarketing/Reception Telemarkeing/Recepion

OB EE OB Financial FF Financial Promosi GG Promosi H Programmer

Syarat: • Pria dan Wanita tamatan minimal SMA • Memiliki Sim A (B) • Memiliki kendaraan Sendiri (C) • Jujur dan bisa bekerja sama baik secara tim maupun individu • Mampu bekerja di bawah tekanan Kirimkan lamaran dengan mencantumkan posisi yang akan dilamar ke:

Jl. Bilal Ujung, Komp. Bilal Central No. A1, A2, B1, B2 Medan - 20239

Lowongan

RepoRteR DaeRah ­ ­ ­ ­ ­ ­ ­ ­ ­

Deliserdang Serdang Bedagai Tebing Tinggi Siantar Simalungun; Parapat/ Pardagangan/ Tapanuli Utara Humbahas Berastagi Sidikalang

­ ­ ­ ­ ­ ­ ­ ­ ­ ­

Binjai Pangkalan Berandan Pangkalan Susu Stabat Aceh Tamiang Langsa Lhokseumawe Tanjung Balai Kota Pinang Rantau Prapat

Lamaran dikirim ke: berita@jurnalasia.com

untuk mencari makan. “Kita adakan kerja sama, tapi mereka bukan pembajak seperti di Somalia. Mereka itu hanya cari makan, mencuri di kapal, bukan pembajakan profesional,” ujar Tedjo usai menghadiri peringatan ASEAN ke 48 di Gedung ASEAN, Jalan Sisingamaraja, Jakarta Selatan, Senin (10/8). Tedjo menjelaskan pe nga­ manan di Selat Malaka dilakukan oleh 3 negara yaitu Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Tedjo menilai harus ada penanganan komperhensif untuk melakukan hal tersebut. “Maka perlu kerja sama ASEAN ini, perlu kerja sama patroli 3 negara. Jadi memang sudah ada koordinasi, kejadian terjadi di sana, tapi yang penting gimana menangani itu,” terangnya. Terkait pembajakan Kapal tanker milik Singapura yang dilakukan pada akhir pekan lalu, Tedjo menegaskan akan menangani hal itu. “Kita bukan piracy, tapi robery atau pencurian demi perut. Me­ reka bukan pembajak besar,” ucapnya. (dtc/ant)

Syarat: ­ Pria/Wanita ­ Maksimal usia 40 tahun ­ Pendidikan minimal SMA/sederajat ­ Diutamakan yang memiliki pengalaman sebagai Jurnalis ­ Mampu bekerja di bawah tekanan dan deadline yang ketat ­ Memiliki keahlian menulis, mendengarkan dan mengajukan pertanyaan yang baik ­ Mampu bekerja dengan baik sebagai bagian dalam tim maupun individual ­ Memiliki kendaraan sendiri


Selasa, 11 Agustus 2015

Seremoni

12

Agenda Seru Sanur Village Festival 2015 Jakarta| Jurnal Asia Event tahunan Sanur Vil­ lage Festival kembali digelar untuk ke 10 kalinya. Acara ini akan berlangsung selama 26 – 30 Agustus 2015 di area Maisonette, Inna Grand Bali Beach, Bali Selatan. Seperti tahun­tahun se­ be lum nya, festival ini me­ nawarkan banyak kegiatan menarik, dan berbagai jenis sajian makanan kepada pe­ ngunjung. Tahun ini kegiatan yang ditekankan yakni yang berkaitan dengan pelestarian lingkungan dan seni budaya setempat. Salah satu programnya yakni membersihkan pantai dan pele pasan anak penyu ke laut, serta pe nanaman terumbu karang. Tak ketinggalan, acara yang bisa diikuti oleh pe­ ngun jung yang gemar lari marathon. Para wisa tawan maupun masyaakat lokal bisa ikut lomba lari SanurRun yang akan digelar pada 23 Agustus. Ada tiga kategori yang disediakan yakni 10 km untuk umum, kategori 5 km serta kategori anak­anak dengan panjang rute sepanjang 400 meter untuk anak usia 5­6 tahun dan 1 km untuk anak

usia 7­9 tahun. Garis awal lomba lari di­ mulai dari pantai Mentasari pukul 06.00 WIB dan peserta bisa menghirup udara pagi yang segar sembari melihat lebih dekat aktivitas masya­ rakat di perkampungan yang di lewati. Calon peserta yang tertarik bisa mendapatkan informasi lebih lengkap dan mendaftar di www.sanurun.com. Hal lain yang bisa dikulik pada festival ini yakni acara dialog tentang seni dan budaya seperti pameran Sanur Kreatif Expo yang antara lain berisi banyak kerajinan tangan khas Bali. Ada juga pameran Agro­ tourism yang antara lain me­ nyajikan bazaar, pameran foto dan pertunjukan musik dan kebudayaan. Selain itu ada juga pameran seni melukis tubuh di mana pengunjung bisa menikmati sesi melukis dan memotret tubuh di lokasi. Aktivitas lainnya yang tak kalah menarik adalah olahraga lain seperti festival layang­layang untuk anak, permainan, parade pe rahu jukung, perlombaan me ­ mancing, tur bersepeda, kom­ petisi suring serta yoga. (bc)

Riau Adopsi “Jember Fashion Carnaval” Pekanbaru | Jurnal Asia Dinas Pariwisata dan Eko­ nomi Kreatif Provinsi Riau, men jadwalkan kunjungan studi untuk mengadopsi Fas­ hion Carnaval atau Karnaval Busana Jember (JFC) yang bakal digelar pada 25­30 Agustus 2015. “Kegiatan yang sudah mendunia, diliput oleh media cetak dan elektronik asing, sehingga perlu dilakukan tinjauan studi diharapkan bisa diterapkan di Riau,” kata Tengku Zul Effendy, Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Di­ nas Pariwisata dan ekonomi Kreatif Provinsi Riau, di Pekanbaru, Senin (10/8). Te k a d t e r s e b u t d i s e ­ but kannya terkait kar naval busana yang setiap tahun digelar di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Karnaval yang digagas oleh Dynand Fariz yang juga pendiri JFC Center itu, melibatkan 400­an peserta berkarnaval, berfashion run way dan dance, di jalan utama kota Jember dan tentunya d i s a k s i k a n ra t u s a n r i b u penonton di kanan dan kiri jalan. Menurut Tengku, ben­ tuk penampilan JFC, bisa disan dingkan dengan “lan­ cang kuning festival”, satu kegiatan kesenian Riau yang me nampilkan seni, tradisi dan budaya yang menjadi keunggulan Riau. Sedangkan potensi yang ada di Riau seperti parade marching band juga bakal ditampilkan nantinya. Sama halnya dengn JFC, katanya, arena yang digu­ na kan tentunya jalan uta­ ma sepanjang beberapa kilometer, mungkin bisa di­ gelar pada satu daerah ka­ bupaten atau kota di Riau yang terpilih. “Namun demikian melalui tinjauan studi tersebut, kita tentunya akan mempelajari tentang sumber pendanaan apakah murni APBD atau

hanya sharing anggaran saja, kepesertaan, lama pagelaran dan sejumlah potensi budaya, kesenian, busana dan lainnya yang akan ditampilkan,” katanya. Memang ini baru sebatas rencana, katanya lagi, namun sudah disampaikan ke Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau, Fahmizal Usman, namun berpeluang besar untuk dikembangkan di Riau. Peluang tersebut makin besar, katanya lagi, terkait banyaknya potensi wisata, budaya dan kesenian di Riau, apalagi masyarakat daerah ini. Jika JFC diadopsi, ka­ ta nya lagi, akan diperoleh dam pak positifnya secara luas bagi pertumbuhan eko nomi dan pendapatan masyarakat antara lain kun­ jungan wisatawan yang ba­ kal ramai, hunian hotel me­ ningkat, pesanan kuliner, cenderamata, pakaian khas Riau, dan lainnya. Dynand Fariz pada kesem­ patan terpisah menjelaskan bahwa JFC akan menyajikan parade busana selama empat hari, diantaranya parade karnaval anak pada 27 Agus­ tus yang diikuti 450 anak usia 4,5 tahun hingga 12 tahun. Selain karnaval asli Jember, juga ditampilkan karnval busana dari daerah lain, seperti Bali dan Kalimantan. “Tanggal 29 akan ditampilkan karnaval dari provinsi­provinsi lain,” kata Dynand. Dengan penyelengga­ raan tahun lalu yang ber­ ha sil men datangkan 400­ 500 ribu penonton, Dynand memperkirakan JFC 2015 akan ditonton lebih dari 500 ribu orang. Pelaksanaan JFC juga tak luput dari pantauan media. Dynand menyebut, terdapat 3.711 media, termasuk kantor berita dunia, yang mendaftar untuk meliput JFC 2015. (ant)

Jurnal Asia | Ant: Ahmad Subaidi

PERINGATI HARI VETERAN. Gubernur NTB Zainul Majdi (tengah) duduk bersama para veteran usai apel peringatan hari veteran nasional ke­66 di Mataram, NTB, Senin (10/8). Peringatan hari veteran yang bertemakan Pengabdian Veteran RI Tidak Pernah Berakhir tersebut digelar dengan apel bersama anggota TNI dan Polri yang hadiri oleh sebanyak 562 veteran yang ada di wilayah NTB.

Pemerintah Peringati Hari Veteran Pertama Kali Padang| Jurnal Asia Menteri Sosial Khoifah Indar Pawansa mengatakan pemerintah secara resmi akan memperingati Hari Veteran Nasional setiap 11 Agustus yang dimulai pada 2015.

Dalam rangka peringatan yang pertama akan dilaksanakan kon voi bersama veteran dari Museum Satria Mandala menuju Jakarta Convention Center. Khofifah mengungkapkan hal itu di Padang, Senin (10/8) usai memantau pencairan dana Program Keluarga Harapan di Kantor Pos Bungus Teluk Kabung Padang. Menurut dia penanggung jawab utama peringatan hari

Veteran adalah Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI), Kementerian Pertahanan serta Kementerian Sosial. “Besok saya akan bergabung, apalagi besok adalah hari Veteran nasional yang pertama,” kata dia. Ia mengatakan selama ini Kementerian Sosial lebih banyak menangani kondisi veteran yang sudah lanjut umur. “Banyak diantara mereka yang menjadi korban , ada yang butuh

kaki atau tangan palsu, hingga kursi roda dan Kementerian Sosial ikut membantu,” kata dia. Khoifah menyampaikan selain ada konvoi juga direncanakan akan ada pembagian kaki palsu serta kursi roda dan saat ini ma­ sih dilakukan koordinasi dengan pihak istana. Untuk di daerah ia menga­ takan penanggung jawab peri­ ngatan biasanya dilakukan oleh LVRI.

Sementara salah seorang Veteran di Padang Abbas me­ ngatakan pejuang dan veteran tidak menuntut perhatian ber­ lebihan dari segi materi, namun bagaimana peringatan kemer­ de kaan dapat lebih dimaknai lebih dalam. Ia berharap pemerintah me­ nyiapkan program lebih semarak dalam rangka memperingati hari Kemerdekaan yang diikuti setiap elemen masyarakat. (ant)

Indonesia Diajak Ikut Festival Komik Terbesar di Eropa Jakarta| Jurnal Asia Tingginya animo pengunjung Popcon Asia 2015, membuat Indonesia ditawari tempat khusus pada Angoulême International Comics Festival 2017 yang me­ rupakan salah satu festival komik

terbesar di Eropa. Acara ini sudah digelar sejak 1974 dan melibatkan hing ga 220.000 seniman. CEO Kreavi.com sekaligus Program Director Popcon Asia 2015, Mayumi Haryoto mengatakan animo penggiat seni

di Indonesia melalui acara Popcon di luar ekspektasi. Terutama saat sesi portfolio review. Talenta komikus lokal terlihat dan menunjukkan bahwa Indo­ nesia memiliki harapan lebih untuk naik ke level ysng lebih serius.

Ilustrasi

Adapun, beberapa perusahaan asing seperti Inspidea dan Gig­ gle Garage asal Malaysia, Xilam Animation dan Moutarde & Wasabi asal Perancis, serta perusahaan lokal seperti Bukune dan Re:on Comics hingga Perum Produksi Film Negara (PFN) turut andil pada program Portfolio Review di Popcon Asia 2015. “Popcon Asia 2015 menun­ jukkan kepada mereka berbagai hal yang belum mereka temui selama ini. Indonesia bahkan ditawari kesempatan untuk me­ nempati area khusus untuk tam­ pil di Angoulême International Comics Festival pada tahun 2017,” ujarnya dalam keterangan pers, kemarin. Selama 3 hari, terdapat 15 perusahaan dari berbagai negara yang mencari karya terbaik dari artis lokal. Mereka mencari ilus­ trasi, komik, animasi, naskah cerita, hingga penyulih suara. Tercatat, peserta yang terdaftar berjumlah lebih dari 300 peserta dari berbagai latar belakang, mulai dari mahasiswa, karyawan swasta, dubber profesional, hingga freelancer. Dengan demikian, sesi ini

akan diselenggarakan kembali pada acara berikutnya. Pasalnya, potensi pemain industri kreatif di bidang ini masih potensial. “Karena animo yang besar, ke depannya Portfolio Review akan dihadirkan secara reguler di Popcon Asia sebagai salah satu program unggulan,” katanya. Erwina Anandya, perwakilan PFN, mengatakan pihaknya merasa puas dengan sambutan mereka yang tertarik. Hal ini karena, pihaknya tengah mencari kandidat pengisi suara untuk karakter pada serial Si Unyil. Pengisi suara yang tak pernah mereka temukan akhirnya bisa bertemu dan hal itu di luar baya­ ngan sebelumnya. Audisi untuk mencari pengisi suara karakter Unyil, Usro, Ucrit, Pak Ogah dan Bu Bariah pernah dilakukan namun tak begitu menggembirakan hasilnya. “Di Popcon Asia ini, talenta yang kami temukan sangat me­ lebihi ekspektasi. Kami bahkan bertemu dengan banyak dubber profesional yang sebelumnya tidak kami temui, dengan kualitas karya yang sangat bagus,” katanya. (bc)

Revitalisasi Seni Tradisi Kerap Terkendala Minimnya Pelaku Bandung| Jurnal Asia Unit pelestari budaya Taman Budaya Jawa Barat kerap menghadapi kesulitan ketika hendak melakukan revitalisasi seni tradisional di sejumlah daerah ka rena minimnya pelaku atau pegiat di daerah itu. “Banyak kesenian yang sudah tidak memiliki pelestari dan ketika di lapangan, kami kerap kesulitan menemui pelaku seni yang mehamainya secara utuh. Mencari bahan baku alat­alat kesenian tua juga sulit,” kata Kepala Seksi Pengelolaan TBJB Iwan Gunawan di Bandung, Senin (10/8). Ia mengatakan, hasil dari observasi kesenian di daerah asal akan diolah di bengkel seni TBJB dan kemudian dipen­ taskan sebagai bentuk publikasi kepada para pegiat seni serta masyarat luas. “Kesenian tradisional itu penting untuk dilestarikan dan diapresiasi. Dampaknya akan berimbas pada sektor pariwisata dan otomatis juga memengaruhi perekonomian,” katanya. Salah seorang pegiat seni tradisional sekaligus pendiri perguruan silat Putra Medal Saluyu, Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat Tatang mengatakan, hingga saat ini salah satu kesenian yang sulit ditemukan pelakunya adalah Seni Reog.

“Mencari kendang reog sangat sulit, begitu pula pelaku seninyan” katanya. Ia menyebutkan saat ini pihaknya tengah mengupayakan pelestarian reog dan sejumlah kesenian lain dengan mendirikan sanggar di rumah. Perangkat kesenian reog di rumahnyapun masih barang pinjaman. Sementara itu Ketua Pelaksana Unit Pelestarian Budaya TBJB Mohamad Dara­

jatun memaparkan, hingga saat ini proyek revitalisasi dan pelestarian yang tengah digarap adalah tari wayang asal Cirebon dan seni Randegan Kulon asal Kabupaten Majalengka. Menurutnya, selain sumber daya pelestari seni yang minim di tiap­tiap daerah, masalah pendanaan kerap menjadi hambatan. (ant)

Jurnal Asia | Ant: Fikri Yusuf

LOMBA KARAWITAN PELAJAR. Sejumlah pelajar Sekolah Dasar (SD) memain­ kan alat musik gamelan saat mengikuti lomba Karawitan di Pendopo Kabupaten Ponorogo, Senin (10/8).


13

Selasa, 11 Agustus 2015

SP RT

IRONI CECH London | Jurnal Asia Digadang-gadang akan menjadi katrol bagi Arsenal dalam persaingan titel juara Liga Premier musim ini, Petr Cech malah membuat kesalahan fatal di laga perdana The Gunners yang berujung kekalahan memalukan. Kondisi ini jelas sebuah ironi. Petr Cech jadi sorotan saat Arsenal menelan kekalahan mengejutkan atas West Ham United. Meski dinilai tampil di bawah standar, Cech tetap dapat pembelaan dari Arsene Wenger. Sepekan setelah mengalahkan Chelsea untuk memenangi Community Shield, Arsenal dapat kejutan tak menyenangkan di pekan pertama Liga Premier. Bermain di Emirates Stadium, Minggu (9/8) malam WIB, The Gunners tunduk dengan skor 0­2 ketika menjamu West Ham United. Dapat sorotan dan jadi sasaran kritik dari hasil laga tersebut adalah Petr Cech. Kiper yang baru diboyong dari Chelsea itu salah membuat perhitungan di gol pertama dan dianggap bisa bereaksi lebih baik atas gol kedua. Namun Wenger menolak menya­ lahkan Cech seorang atas kekalahan yang dialami timnya. Arsenal disebut sang manajer belum tampil optimal dan masih menyisakan lubang di pertahanannya. “Itu kemerosotan bersama,” sahut Wenger mengomentari gol pertama The Hammers yang dibuat Cheikhou Kouyate. “Ada banyak hal yang bisa diuta­ rakan soal gol itu. Saya tahu kalau bola dikirim dengan baik, kami sudah

dalam masalah sebelum tendangan bebas diambil, Konsentrasi dan pengorganisasian tidak ada di sana untuk mengantisipasi set­piece, terlalu jauh dari gawang kami, terlalu besar jaraknya. Kami membunuh diri kami sendiri.” Situs statistik Whoscored memberi Cech nilai 5,04. Itu merupakan nilai paling rendah di antara pemain­ pemain Arsenal. Cech juga menjadi satu­satunya pemain dengan nilai 5 di pertandingan itu, dengan nilai terendah berikutnya diberikan pada Theo Walcott (6,05). “Saya belum berbicara dengannya (Cech). Saya tidak melihat ada pemain individu yang performanya meyakinkan. Umpan­umpan kami tidak tajam. Hari ini kami harus melihat dalam diri kami sendiri. Kami tidak cukup bagus,” tegas Wenger. Datang dari Chelsea dengan repu­ tasi yang gemilang, Cech memang tampil dibawah yang diinginkan publik Emirates. Ia membuat dua kesalahan fatal yang berujung gol yang memenangkan West Ham. Pada gol pertama The Hammers, Cech kurang cepat memotong bola sehingga memungkinkan Cheikhou Kouyate menyundul untuk meng­ getarkan gawang Arsenal di menit ke­43. Setelah turun minum, Cech kurang sigap menghalau tembakan Mauro Zarate yang menggandakan keunggulan tim tamu sekaligus memastikan kemenangan mereka. Hasil ini jelas ironi bagi Cech lantaran digadang­gadang akan menjadi katrol bagi Arsenal dalam persaingan titel juara Liga Premier. Akan tetapi, bagi eks pemain dan manajer top Liga Inggris, Graeme

Souness, saat ini tidak tepat untuk menilai Cech. “Jangan nilai dia setelah hanya satu pertandingan. Arsenal tidak akan jauh tertinggal lagi, Petr Cech masih salah satu kiper terbaik di dunia di akhir musim, dan dia akan membuktikan hal itu,” kata Souness. “Saya yakin betul. Dia tidak pernah menjadi hal lain selain menjadi seorang kiper kelas dunia dan dia akan terus begitu,” imbuh eks pemain yang pernah mengantar Liverpool lima kali juara Liga Inggris dan tiga kali meraih European Cup itu. Performa buruk Cech mendatangkan olok­olok di media sosial. Cech sendiri siap menebuskan di pertandingan berikutnya. “Pertandingan seperti ini tidak berjalan seperti rencana. Kesalahan dan tanpa poin tapi masih ada besok dan siap untuk pertandingan berikutnya,” tulis Cech di akun Twitter resminya @petrcech. Talenta Pemimpin Kekalahan dari West Ham jelas membuat Arsenal gagal memenuhi ekspektasi tinggi di laga pembuka Liga Inggris 2015/2016. Tampil bagus dengan menjuarai tiga turnamen pra musim, Arsenal malah terpeleset di laga pembuka Liga Inggris musim ini. Eks penggawa Arsenal, George Graham, menyebutkan ada satu yang kurang di skuat Arsenal. Bukannya kurang pemain bertalenta, tapi pemain yang bisa memimpin di tengah lapangan pertandingan. Hal itu tampak dari pemilihan kapten tim oleh Arsene Wenger yang boleh dibilang sembrono. Dalam beberapa tahun terakhir, Meriam London memang dikapteni oleh beberapa pemain hebat seperti Robin

van Persie, Cecs Fabregas, dan juga Thierry Henry. Tapi, Arsenal juga dikenal kerap menjual kaptennya. Yang terakhir, Thomas Vermaelen yang dilego ke Barcelona. Sementara untuk musim ini, Wenger malah menunjuk Mikal Arteta untuk mengemban tugas itu. Jika melihat kontrak Arteta yang berdurasi satu tahun, maka ada kemungkinan besar Arsenal harus memilih kapten baru akhir musim depan. Keputusan Wenger itu kian aneh sebab Arteta juga pemain reguler di starter Arsenal. “Saya sangat kecewa dan sangat dikejutkan oleh Arsenal. Performa di pra musim sungguh luar biasa dan saya pikir, mari kita mulai dari West Ham. Tapi laga itu membuat saya kaget setelah 20 menit, kedua tim men­ catatkan 50 persen possession, kapan ada tim tamu yang bisa mencatatkan possession seperti itu? Sangat, sangat jarang,” kata Graham. “Saya benar­benar terkejut Arse­ nal tak melakukan tekanan untuk mendapatkan bola dan menempatkan West Ham pada posisi tertekan, dan mungkin itu cuma menunjukan pada Anda kurangnya kepemimpinan di klub. Saya tak bisa meihat seseorang mendapatkan pegangan pada laga ini.” “Arsenal mempunyai beberapa pemain brilian, tapi (Mesut) Oezil cukup teredam ­­Anda tak pernah benar­benar melihat dia­­ dan Santi Cazorla berada di sayap kiri di babak pertama dan dia tak seperti bermain di sana. Anda mencari nama besar Anda, pemain besar Anda, untuk bisa tampil oke, dan mereka tak bisa menunjukan itu kemarin,” imbuhnya. (dc-scn)

Puja Puji untuk Oxford

London | Jurnal Asia Puja­puji mengalir untuk Reece Oxford, gelandang 16 tahun milik West Ham United. Dengan dingin, Oxford berhasil meredam Arsenal pada laga debutnya di Premier League.

Memang gol dari Cheikhou Kouyate dan Mauro Zarate­lah yang memenangkan West Ham atas Arsenal dengan skor 2­0 di Emirates Stadium, Minggu (9/8) malam WIB. Namun sorotan besar mengarah pada Oxford. Betapa tidak, Oxford yang menjadi starter di laga itu baru berusia 16 tahun 237 hari dan menjadi pemain termuda West Ham sepanjang sejarah di Liga Premier. Dia juga jadi pemain termuda ke dua di sejarah kasta teratas Liga Inggris itu. Tak cuma soal usia saja yang mem­ buatnya menjadi perbincangan usai pertandingan, tapi performanya juga meyakinkan. Ditempatkan sebagai gelan­ dang bertahan di depan kuartet James Tomkins, Winston Reid, Angelo Ogbonna, dan Aaron Cresswell, pemain kelahiran asli

London itu tampil dingin. Dia hanya satu kali salah umpan dari total 22 umpan yang dilepaskan selama bermain 79 menit, sebelum kemudian digantikan Kevin Nolan. Maka akurasi operannya pun mencapai 95,2%. Aksi bertahannya lebih apik lagi. Oxford melakukan tiga tekel sukses, tiga intersepsi, satu aksi membuang bola, dan dua aksi blok. Berkat penampilan gemilangnya di depan barisan pertahanan itu pula, gelandang serang Arsenal, Mesut Oezil, yang beroperasi di belakang penyerang gagal bersinar di laga ini. “Orang­orang bertanya ‘Kamu yakin dia 16 tahun? Mulanya memang akan jadi sebuah risiko, tapi dia punya sesuatu,” kata manajer West Ham, Slaven Bilic.

“Saya pikir jika kami butuh seseorang untuk ditempatkan di depan pertahanan, pemain yang kalem dan bisa jadi bek ketiga tapi juga bisa memainkan bola, saya sangat bangga padanya. Hanya di atas kertas saja dia 16 tahun, dia adalah bagian dari generasi baru ini. Begini, jika Messi ada di hadapan saya, maka saya akan lebih gugup ketimbang Reece sendiri.” Bagi Oxford sendiri, penampilannya malam itu tak kurang dari sebuah debut impian. “Itu adalah debut impian. Saya punya Winston Reid dan Angelo Ogbonna di belakang saya yang menyemangati,” ujar Oxford. “Adalah sebuah kehormatan menjadi pemain West Ham termuda. Saya tahu malam kemarin bahwa saya akan bermain, saya jelas merasa senang.” (dc)

Sedikit Keajaiban Coutinho Selamatkan Muka The Reds Stoke-on-Trent | Jurnal Asia Liverpool dibuat sangat ke­ sulitan kala bertandang ke mar­ kas Stoke City. Butuh sedikit keajaiban dari Philippe Coutinho di penghujung laga untuk akhir­ nya Si Merah keluar dari laga sulit tersebut. Bertamu ke Britannia Sta­ dium, Minggu (9/8) malam WIB, Liverpool susah payah memetik kemenangan tipis 1­0. Anak­ anak Merseyside bahkan harus

menunggu sampai menit ke­63, untuk mencatatkan sepakan tepat sasaran pertama melalui Dejan Lovren menyusul sebuah skema tendangan bebas. Liverpool harus menunggu hingga menit ke­86 untuk meme­ cah kebuntuan. Adalah Coutinho yang menjadi pahlawan usai melepaskan tembakan keras nan terukur ke pojok kanan atas gawang Jack Butland. Gol itu adalah tembakan on

target ketiga Liverpool sekaligus yang terakhir di laga tersebut, dari total delapan upaya yang dilepaskan. Stoke sendiri punya tujuh upaya dengan satu yang tepat sasaran. Secara keseluruhan, pengua­ saan bola relatif berimbang sebagaimana dicatat whoscored. Liverpool hanya sedikit lebih unggul dengan persentasi 53% berbanding 47%. “Kami tahu ini akan jadi

tempat yang sulit dan lawan yang bagus. Tapi kami telah bekerja dengan baik di pramusim dan rasanya kami menunjukkan daya tahan kami hari ini, sebe­ lum Philippe muncul dengan sedikit keajaiban,” kata kapten Liverpool, Jordan Henderson. “Saya berada di belakang saat tembakan dilakukan. Saya tahu dia akan membuat kiper bekerja, dia melakukan itu di sesi latihan tiap hari jadi tidak ada kejutan untuk kami, sungguh. Saya selalu yakin kami bisa menciptakan peluang­peluang jadi saya tahu kami akan mendapatkan peluang untuk memenangi laga dan syukurlah kami mewujudkannya. Ini adalah satu kemenangan, hanya satu laga pada akhirnya jadi kami harus terus bekerja keras.” Modal Besar Kemenangan atas Stoke tak hanya berarti tiga poin di pekan perdana untuk Liverpool. Ini juga jadi modal bagus untuk menghadapi rangkaian laga tandang yang begitu berat ke depannya. Berkat hasil tersebut Liverpool setidaknya mampu menyamai startnya musim lalu, ketika menang 2­1 atas Southampton. Tantangan berikutnya musim ini adalah menjaga tren positif itu mengingat di partai kedua musim lalu Si Merah kalah 1­3 dari Manchester City. Pekan depan Liverpool akan melakoni laga kandang per­ tamanya kontra Bournemouth di Anfield. Namun, ada yang lebih penting dari itu mengingat setelah Stoke, ujian sangat berat akan ditemui anak­anak The Anield Gank di laga-laga away berikutnya. Stoke hanyalah satu dari tujuh laga tandang awal musim yang berat untuk Liverpool.

Pada tanggal 24 Agustus nanti ada Arsenal, lalu di tanggal 12 September ada Manchester United, yang berlanjut Everton (4 Oktober), Tottenham Hotspur (17 Oktober), dan Chelsea (31 Oktober), yang ditutup Man­ chester City (21 November). Maka dari itu, kemenangan atas Stoke bisa jadi awal yang bagus untuk memompa mental serta moral para pemain The Reds usai hasil buruk musim lalu, terutama dengan kekalahan telak 1­6 dari The Potters di pekan terakhir. “Tentu saja ini hasil yang sangat penting. Anda lihat saja jadwal mereka selanjutnya, dan hasil yang mereka dapatkan musim lalu. Anda melawan banyak rival besar, ada juga laga­ laga derby di sana, maka Anda akan puas jika mampu meraih poin di rentetan laga tersebut,” ujar eks bek Liverpool, Jamie Carragher. “Mendapatkan tiga poin di pekan pertama itu bagus. Ji­ ka Liverpool kalah hari ini ­ maka Anda semua akan ber­ harap mereka mengalahkan Bournemouth ­ maka itu akan lebih memberi tekanan saat laga lawan Arsenal.” Musim lalu, Liverpool sendiri hanya mendapat lima poin dari lawatan ke kandang calon lawan mereka di tujuh laga tandang awal musim ini, yakni menang di kandang Spurs serta seri di markas Chelsea serta Everton. “Jika Liverpool mendapat hasil seri lawan Arsenal, maka empat poin dari dua laga tan­ dang pertama, itu akan jadi start yang fantastis menghadapi rangkaian tujuh laga awal. Tiga poin akan jadi bonus yang luar biasa bagi setiap pemain,” tandas Carragher. (dc-scn)

Ditaklukkan Bilic Sang Rocker London | Jurnal Asia Ada beberapa kejutan yang terjadi di pekan per­ tama Liga Premier. Sa lah satu aktor di balik ter­ ciptanya kejutan itu adalah seorang pria urakan ber­ nama Slaven Bilic. Dalam uraian yang dilan­ sir oleh Kamus Besar Bahasa Indonesia, urakan berarti “tidak suka aturan sopan santun yang ketat”. Menilik karakternya di dalam dan luar lapangan, Bilic tepat mendapatkan label urakan tersebut. Tongkrongan Bilic memang tidak terlihat seperti manajer konvensional kebanyakan. Jika banyak manajer sepakbola terlihat rapi atau parlente, plus sering memajang tampang serius, maka tidak demikian halnya dengan pria Kroasia berusia 46 tahun tersebut. Wajah Bilic memang menunjukkan raut keras khas Balkan, tapi air mukanya jauh lebih santai ketimbang kebanyakan manajer Liga Premier yang kerap terlihat kaku. Bilic juga masih mengenakan jas sebagai setelannya di pinggir lapangan. Namun, beberapa kali dia tidak memadukannya dengan dasi, melainkan dengan sweater yang memberikan kesan lebih dinamis dan stylish. Di luar lapangan, Bilic adalah seorang rocker. Tidak hanya sekadar penggemar musik rock, tetapi ia juga mahir menggeber tangannya di atas gitar elektrik. Bahkan, Bilic juga punya band bernama Rawbau. Jika tidak sedang berhubungan dengan sepakbola, Bilic bisa ditemukan tengah memainkan Gibson Explorer merah kesukaannya. Bilic juga kerap dianggap arogan. Suatu kali, ketika West Ham United menghadapi tim asal Andorra Lusitans di kualiikasi Liga Europa 2015/2016, dia pernah mengutus tim akademi untuk mendampingi tim. Bilic­nya sendiri duduk di tribun. Kontan, Lusitans pun merasa tersinggung. Sampai­sampai pelatih Lusitans dengan sarkas menyebut bahwa Bilic adalah manusia spesial. Terlepas dari segala tindak­tanduknya di luar lapangan, Bilic tidak kehilangan fokus manakala timnya bertanding. Dia melalui pertandingan pertamanya bersama The Hammers di Liga Premier musim ini dengan kemenangan 2­0. Tidak tanggung­tanggung, lawan yang mereka taklukkan adalah Arsenal, yang setelah menjadi juara Piala FA dalam dua musim terakhir, digadang­gadang menjadi kandidat juara musim ini. Hebatnya, Bilic tidak merasa inferior dari Arsenal. Setelah pertandingan, pria yang pernah dikemplang oleh pelatih Paris Saint­Germain, Laurent Blanc, di Piala Dunia 1998 itu mengungkapkan rasa kesalnya ketika melihat Arsenal tampil lebih determinan di babak pertama. “Saya tidak senang melihat permainan di babak pertama karena Arsenal terlihat lebih lapar. Tapi, saya sangat bangga melihat permainan kami di babak kedua,” ujar Bilic. Namun, Bilic tahu bahwa ini baru pertandingan pertama. Masih ada 37 pekan tersisa untuk menunjukkan pria seperti apa dirinya, dan seperti apa kapasitasnya sebagai seorang manajer. “Sayangnya, ini bukan sebuah akhir yang luar biasa. Ini baru permulaan. Permulaan yang luar biasa buat kami,” kata Bilic. (dc)


OLAHRAGA

Selasa, 11 Agustus 2015

14 Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015

Tommy Melangkah ke Babak Kedua

Juara di Indianapolis

Marques Pede Pertahankan Gelar Indianapolis | Jurnal Asia Marc Marquez kembali menjejak podium tertinggi di MotoGP Indianapolis. Rider Honda asal Spanyol itu menjadi juara setelah memenangi duel sengit dengan Jorge Lorenzo. Di Sirkuit Indianapolis, Senin (10/8) dinihari WIB, Marquez lebih banyak berada di belakang Lorenzo pada balapan yang berlangsung selama 27 lap itu. Meski memulai race sebagai pemilik pole position, Marquez sudah kehilangan posisi terdepan sejak tikungan pertama. Setelah itu Marquez selalu berada di urutan kedua, membuntuti Lorenzo dengan sangat sabar. Juara dunia dua musim terakhir itu baru mengambil inisiatif menyerang Lorenzo di jelang balapan berakhir. Itu langsung membuahkan hasil setelah dia merebut posisi terdepan ketika balapan tinggal tersisa tiga lap lagi. Setelah itu Marquez tak terkejar dan akhirnya menyentuh garis inis di posisi pertama. Ini menjadi kemenangan beruntun pertama Marquez di musim ini, setelah pada seri terakhir di Jerman dia juga jadi kampiun. Marquez juga sukses menjaga kesempurnaannya di

tanah Amerika dengan selalu memenangi balapan di sana pada kelas MotoGP. Dua podium lain di MotoGP Indianapolis menjadi milik Yamaha, Lorenzo di posisi dua dan Valentino Rossi di tangga ketiga. Khusus The Doctor, dia kembali menunjukkan penampilan impresif karena dia memulai balapan dari urutan delapan. Untuk bisa inis ketiga, Rossi meme­ nangi pertarungan seru dengan Dani Pedrosa. Dari klasemen pebalap, Rossi masih berada di posisi t e ra t a s d e n g a n 1 9 5 p o i n . Sedangkan Lorenzo menguntit di belakangnya dengan 186. Kemenangan di Indianapolis mengangkat posisi Marquez dari urutan empat ke posisi tiga, dia kini sudah mengumpulkan 139 poin. Kemenangan yang didapat di MotoGP Indianapolis menjaga keyakinan Marc Marquez untuk tetap bersaing menjadi juara dunia. Peluang itu disebutnya masih terbuka, meski bakal sangat sulit. Poin penuh dari Indianapolis belum secara signifikan memangkas jarak Marquez dengan Rossi di puncak klasemen. Keduanya saat ini masih berselisih 56 poin, di mana masih ada delapan seri tersisa sampai akhir musim.

Meski jaraknya masih jauh, dua kemenangan beruntun yang didapat membuat Marquez percaya kalau dia masih punya peluang mempertahankan gelar juara. Tapi dia sendiri tak menyangkal kalau itu akan sulit karena Yamaha sangat konsisten di sepanjang musim ini. Termasuk Rossi yang tak pernah absen naik podium. “Buat saya targetnya adalah memenangi balapan-balapan. Tentu saja soal hasil pebalap lain itu bukan di tangan saya, seperti Jorge kedua dan Rossi ketiga. Tapi lihatlah, sebelumnya kami tertinggal 65 (poin) dan kini tertinggal 56 poin. Kami mendekat. Kami masih percaya, tapi kami harus jujur. Itu akan sangat sulit,” ungkap Marquez. M a r q u e z b i s a b e r h a ra p momentum kemenangan yang diraihnya kini bisa dipertahankan. Apalagi balapan berikutnya di Brno cuma akan berselang tujuh hari dari race Indianapolis. “Target saya adalah menikmati menunggangi motor, memenangi balapan dan di sini kami mampu menang. Sekarang kami akan pergi ke Brno dan kita lihat seperti apa di sana. Jika kami kesulitan di sepanjang akhir pekan dan tidak mampu memenangi balapan atau bertarung meraih kemenangan, paling tidak kami akan mencoba inis di

podium,” tuntas Marquez. “Kami tahu kedua pebalap Yamaha punya kecepatan yang bagus dan jika kami ingin mengalahkan mereka di setiap seri, atau bersiap bertarung dengan mereka, kami harus bekerja keras. Terutama di beberapa sirkuit.” Kemenangan Marquez ini bukan cuma melanjutkan dominasinya di sana, melainkan juga mencatatkan kemenangan ke-700 untuk Honda. Ini membuat Marquez punya lima kemenangan berturut-turut di Indy, dengan tiga yang terakhir terjadi di MotoGP. Keberhasilan naik podium teratas kali ini bertambah manis untuk Marquez karena menjadi kemenangan yang ke-700 buat Honda sebagai konstruktor resmi di ajang balap motor grand prix. “Aku sangat bangga mencatatkan kemenangan ke-700 Honda! Ini merupakan momen spesial buat tim dan aku mendedikasikannya kepada semua orang di Honda,” tambahnya. Menjelang balapan di Indy, Honda sudah mengoleksi 698 kemenangan grand prix. Jumlah itu lalu bertambah satu berkat kemenangan Livio Loi (RW Racing GP Honda NSF250RW) di kelas Moto3 sebelum Marquez kemudian menggenapkannya jadi 700. (dc)

Hasil MotoGP Indianapolis 1. Marc Marquez ESP Repsol Honda Team (RC213V) 41m 55.371s 2. Jorge Lorenzo ESP Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 41m 56.059s 3. Valentino Rossi ITA Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 42m 1.337s 4. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda Team (RC213V) 42m 1.518s 5. Andrea Iannone ITA Ducati Team (Desmosedici GP15) 42m 16.899s 6. Bradley Smith GBR Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 42m 17.122s 7. Pol Espargaro ESP Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 42m 25.749s 8. Cal Crutchlow GBR CWM LCR Honda (RC213V) 42m 26.978s 9. Andrea Dovizioso ITA Ducati Team (Desmosedici GP15) 42m 28.192s 10. Danilo Petrucci ITA Octo Pramac Racing (Desmosedici GP14.1) 42m 29.888s 11. Maverick Viñales ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR)* 42m 34.381s 12. Yonny Hernandez COL Octo Pramac Racing (Desmosedici GP14.2) 42m 37.186s 13. Scott Redding GBR Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V) 42m 45.580s 14. Aleix Espargaro ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 42m 55.836s 15. Hector Barbera ESP Avintia Racing (Desmosedici GP14 Open) 42m 59.518s 16. Nicky Hayden USA Aspar MotoGP Team (RC213V-RS) 43m 0.437s 17. Mike Di Meglio FRA Avintia Racing (Desmosedici GP14 Open) 43m 2.312s 18. Alvaro Bautista ESP Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 43m 9.233s 19. Eugene Laverty IRL Aspar MotoGP Team (RC213V-RS)* 43m 14.077s 20. Stefan Bradl GER Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 43m 15.101s 21. Alex De Angelis RSM E-Motion IodaRacing (ART) 43m 15.253s 22. Toni Elias SPA AB Motoracing (RC213V-RS) 43m 15.305s Jack Miller AUS CWM LCR Honda (RC213V-RS)* DNF

Budiman mengatakan, modal awal bagi petinju Medan dalam menghadapi seleksi Pra PON yang akan diselenggarakan di Babel, September mendatang. Bagi petinju prestasi yang diraih jangan cepat berbangga hati dan puas karena Pertina Medan semakin lebih fokus dalam pembinaan para petinju dan meningkatkan latihan dalam ajang Pra kualiikasi PON. “Untuk mematang persiapan para petinju, Pertina Medan akans segera menggelar training centre bagi petinju yang lolos ke Pra PON. Training centre dilakukan agar para petinju semakin fokus latihan, sehingga nantinya dalam arena pekan olahraga nasional yang diselenggarakan di Jawa Barat 2016, khusus cabor tinju atlet Medan dapat mengirimkan petinju terbanyak untuk membawa nama harus Sumut,” ujarnya. Lebih lanjut ia mengatakan, pada tahun 2012 PON di Riau, Sumut berhasil memperoleh medali emas yang diraih Nurmala Deli dan perak diraih Maduma Simbolon, kedua atlet tinju tersebut merupakan atlet Medan. Sudah saatnya Medan yang menuju kota atlet pada PON di Jawa Barat para petinju Medan harus membuktikan diri

sebagai petinju terbaik dengan perolehan medali yang lebih lagi dibandingkan PON 2012, lalu. “Untuk membangkitkan kembali gairah cabor tinju di Medan, Pertina Medan akan membuka sekolah tinju. Tujuan sekolah ini untuk merekrut para kawula muda yang memiliki bakat tinju untuk dibina dan dilatih menjadi petinju tangguh dan handal. Hal ini juga akan mem buktikan bahwa Medan merupakan salah satu kota di Ind onesia sebagai barometer perkembangan tinju nasional,” pungkasnya. Buat Onar Pelaksanaan partai final Kejurda Elite Sumut ternoda dengan sikap tak terpuji oficial Labuhanbatu dan Binjai. Pada pertandingan inal Ayu Anggraini Hutabarat (Medan) melawan Suzen (Labuhanbatu), para oficial Labuhanbatu tak terima petinju mereka kalah dengan arogan para official membuat keadaan tak kondusif dengan melemparkan kursi ke arena ring. Sikap tak terpuji official Labuhanbatu ini juga pernah terjadi pada Porprovsu 2014 di Gelanggang Remaja Medan. Mereka juga membuat keonaran karena petinju Suzen kalah angka dari Nurmala Deli asal Medan.

Lebih aneh lagi dilakukan petinju Kristina Monti yang kalah angka mutlak dengan petinju Noviar Maulina (Sergai). Petinju asal Binjai ini berteriak tak menerima kekalahan dirinya kepada wasit dan hakim, hal ini membuat terpicu para oficial Binjai yang juga melakukan lemparan kursi ke arena ring sehingga pertandingan sempat tertunda sementara. Plt Sekretaris KONI Medan Aswin menilai seharusnya para

Piala Kemerdekaan

BOPI Tunggu Surat Perintah Jakarta | Jurnal Asia Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) masih menunggu surat perintah dari Menpora Imam Nahrawi yang menyatakan menunjuk Tim Transisi untuk melaksanakan turnamen Piala Kemerdekaan. “Saya yang mengusulkan adanya surat itu supaya jelas dasar hukumnya bahwa Tim Transisi ditunjuk Menpora untuk melaksanakan turnamen tersebut,” ujar Ketua BOPI Noor Aman usai mengikuti rapat terkait Piala Kemerdekaan di kantor Kemenpora Jakarta, Senin (10/8). Dalam rapat yang berlangsung siang hingga sore hari tersebut, BOPI dan Tim Transisi mendengarkan presentasi dari operator atau event organizer (EO) yang ditunjuk sebagai penyelenggara turnamen yang rencananya dijalankan 15 Agustus-7 September itu. Meskipun Tim Transisi melalui akun media sosialnya telah mengumumkan penunjukan PT Cataluna Sportindo sebagai operator yang menjalankan turnamen, Noor menyatakan dirinya sama sekali belum memberikan rekomendasi apapun terkait hal tersebut. “Diumumin ya tidak apa-apa, tapi kalau belum ada surat perintah kan belum dipakai. Saya memberikan veriikasi bukan berdasarkan pengumumannya, tapi dokumennya,” Noor menegaskan. Selain itu, kata dia, banyak aspek legalitas yang masih perlu dibahas dalam tahap inalisasi ini, di antaranya adalah nota kesepahaman (MoU) antara Tim Transisi sebagai pengawas dan Cataluna Sportindo sebagai pelaksana turnamen. “MoU itu nanti harus ditandatangani Ketua Tim Transisi dan pimpinan EO,” ujarnya. Terkait dengan aspek pembiayaan, Noor menjelaskan bahwa dalam rapat tersebut ia telah memberikan arahan-arahan agar turnamen Piala Kemerdekaan dapat dijalankan dengan sumber dana yang bersih serta distribusi keuangan yang tepat sasaran. Jangan sampai, kata dia, ada uang yang mengalir ke rekening Tim Transisi atau pihak-pihak lain yang tidak bertanggungjawab. Menyangkut transparansi pengelolaan uang, ia mengaku akan meminta bukti rekening milik Cataluna Sportindo untuk memastikan bahwa perusahaan penyedia jasa penyelenggaraan acara olahraga itu benar-benar kredibel. “Walaupun dia menyatakan sudah dipercaya Presiden dan Menpora untuk menyelenggarakan turnamen ini, tapi harus tetap ada pihak yang tidak percaya. Pihak itu adalah saya,” tutur Noor. Piala Kemerdekaan yang diikuti oleh 24 klub Divisi Utama itu akan digelar di enam kota di Indonesia yaitu Solo, Medan, Serang, Madiun, Bantul dan Cilegon. (ant)

Pertahanan PSMS Transisi ‘Osteoporosis’

Medan Juara Umum Kejurda Elite Sumut Medan | Jurnal Asia Keperkasaan petinju Medan di atas ring akhirnya terbukti dalam ajang Kejuaraan Daerah (Kejurda) Elite Sumut di GOR Prim bana Jalan Melati Raya Medan Selayang, Minggu (9/8) malam. Medan tampil sebagai juara umum dengan torehan 6 medali emas, 3 perak dan 6 perunggu. Medali emas diraih, Indri German Hutagaol (kelas 49 kg), Rahmad Febriansyah (kelas 56 kg), Rico Bambang Lubis (kelas 60 kg), Nurmala Deli (kelas 52 kg, Ayu Anggraini Hutabarat (kelas 54 kg) dan Maduma Simbolon (kelas 60 kg), sedangkan medali perak diperoleh Daniel Pasaribu (kelas 69), Nico Purba (kelas 81 kg) dan Iqbal Sani (kelas 91 kg), medali perunggu dipersembahkan Mutiara Purti Suliva (kelas 48 kg), Syahputri Prambudi (kelas 57 kg), Abel Silaban (kelas 52 kg), Kahi Ichwan Batubara (kelas 64 kg), Benget Simorangkir (kelas 75 kg), dan Fredi Ismoyo (kelas 49 kg). Terpilih sebagai petinju terbaik M Azmi (Binjai), petinju favorit H Sijabat (Samosir) dan petinju harapan Grece Savon Simangunsong (Labuhanbatu) Ketua Pengkot Pertina Medan

Jakarta | Jurnal Asia Tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, melaju ke babak kedua ajang Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015. Dia mengalahkan tunggal Spanyol, Pablo Abian, dua gim langsung 21-16 dan 21-13. Dalam pertandingan di Istora Senayan Jakarta, Senin (10/8) siang WIB, Tommy menyudahi perlawanan Abian dalam durasi 41 menit. Gim pertama berjalan lebih alot bagi Tommy, sebab kejar mengejar angka berjalan hingga kedudukan 13-13. Tommy lalu bisa mencatatkan enam poin beruntun, hingga unggul 19-13. Tommy akhirnya menutup gim dengan skor 21-16. Set kedua berjalan lebih mudah untuk Tommy. Setelah skor sama kuat 5-5, dia bisa terus selalu unggul dari pemain berusia 30 tahun itu. Tommy akhirnya menang dengan skor 21-13. “Awal-awal saya sempat terburu-buru melakukan serangan jadi untuk menghadapi lawan juga sulit. Sampai akhirnya saya tertinggal di poin 7-11,” ungkap Tommy menceritakan jalannya pertandingan. “Saya membangun konsentrasi dan kepercayaan diri hingga akhirnya saya bisa mengembalikan keadaan. Dan kebetulan saat game kedua pindah lapangan sehingga angin juga cukup berpengaruh pada pertandingan saya tadi.” Pada babak kedua, anak Icuk Sugiarto itu akan berhadapan dengan pemain tunggal Hong Kong, Wei Nan. Tommy sudah mempunyai bayangan bakal menerapkan strategi seperti apa saat berhadapan dengan pemain peringkat 26 dunia itu. Sebelumnya, pebulutangkis peringkat 26 dunia itu mengalahkan pemain asal Amerika Serikat, Howard Shu, dalam tiga gim 21-19, 26-24, dan 21-18. “Pola permainan Wei Nan lebih agresif. Tapi di pertandingan nanti tidak akan sepenuhnya bertahan, saya akan menerapkan startegi dalam bermain. Saya juga berharap bantuan dari suporter. Tekanan pasti ada karena suporter tentu ingin pemain Indonesia bisa menang. Makanya dukungan mereka cukup membantu saya juga di Kejuaraan Dunia ini,” ungkap Tommy. Andrei/Hendra Menyusul Pasangan ganda putra Indonesia Andrei Adistia/Hendra Aprida Gunawan juga melangkah mudah ke putaran kedua Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015 setelah mengalahkan pasangan Amerika Serikat Mathew Fogarty/Bjorn Seguin. “Kami menganggap pertandingan tadi untuk penyesuaian lapangan sebelum menghadapi pasangan Denmark pada putaran kedua,” kata Andrei. Ganda putra Indonesia itu menaklukkan Pasangan Mathew/Bjorn dalam waktu 29 menit dengan skor 21-18 dan 21-8. Hendra mengaku sulit memprediksi arah bola dari lawan non-unggulan selain pengaruh angin yang ada di lapangan Istora Senayan. “Bola-bola mereka justru tidak jelas sehingga kami sempat gugup saat bertanding. Kami juga sempat mencoba menentukan arah angin yang ada di lapangan,” kata Hendra. Pada game pertama, Andrei/Hendra sempat tertinggal 1-7, 3-8, hingga 3-10 sebelum skor imbang 10-10. “Kami tertinggal setelah pukulan servis lawan. Wasit mengatakan itu bukan kesalahan, tapi kami menganggap itu kesalahan. Kami sempat terpengaruh itu tadi,” kata Hendra. (dc-ant)

perinju dan oficial harus berjiwa besar menerima kekalahan bukan membuat keonaran. Dari hasil pertandingan sebagai masyarakat awam saja menilai Ayu Anggraini dan Noviar Maulina pantas sebagai pemenang karena banyak melakukan pemukulan kepada lawan. “Motto tinju yaitu satria di atas ring dan di luar ring seharusnya dipahami oleh oficial dan petinju,” tandasnya. (bambang nl)

Jurnal Asia | bambang nl

JUARA UMUM. Ketua Pengkot Pertina Medan Budiman mengangkat Piala Walikota Medan atas keberhasilan Medan tampil sebagai juara umum Kejurda Elite Sumut di GOR Primbana Medan.

Medan | Jurnal Asia Jelang bergulirnya Piala Kemerdekaan, tim pelatih PSMS Transisi masih terlihat repot. Lemahnya barisan pertahanan skuad Ayam Kinantan tersebut yang menjadi soalnya. Dari hasil laga ujicoba, PSMS masih kebobolan hanya diakibatkan kurangnya komunikasi antar pemain. Pelatih kepala PSMS Medan Transisi, Suharto, melakukan evaluasi barisan pertahanan yang dinilainya osteoporosis karena kurangnya komunikasi antar pemain. Hal inilah akan menjadi persoalan serius jelang menghadapi turnamen Piala Kemerdekaan, Sabtu (15/8) mendatang. Selama melakoni pertandingan ujicoba, Suharto menilai penampilan anak asuhnya masih kurang greget, khususnya barisan belakang yang mudah terkecoh dengan serangan lawan. Evaluasi dilakukan Suharto saat timnya melakukan ujicoba terakhir melawan UKM USU yang berkesudahan 4-1 Meski unggul, tak membuat Suharto senang hati, tetapi gusar atas terjadinya gol UKM USU, yang membuka kran gol di menit-menit awal babak pertama berjalan pertandingan tersebut. Dimana, gol yang dicetak Martin dengan tak menemui hambatan berarti dari barisan pertahanan dan mampu menggetar gawang PSMS, yang dikawal Guntur Pranata. Kebobolan satu angka di awal pertandingan kala itu membuat skuat PSMS panik, meskipun akhirnya mereka memenangi laga. mengatakan, kecolongan satu angka di babak pertama pada laga itu lantaran miss komunikasi antara pemain bertahan. “Koordinasi pemain bawah kurang, Itulah yang menjadi penyebab kami kebobolan terlebih dahulu dari USU. Mungkin karena Luis dan Wanda kurang saling pengertian dalam hal memblok bola. Komunikasi mereka kurang, sehingga ketika serangan balik, mereka ragu-ragu mengantisipasi lawan,” aku Suharto, kemarin. Apalagi gol lawan dicetak melalui proses serangan balik. Ini menjadi catatan penting bagi pemain bertahan yang terlihat tak apik memainkan perannya. Namun setelah kebobolan, Legimin Raharjo dkk bangkit dan mampu membalikkan kedudukan. Suharto berharap anak asuhnya tetap konsisten hingga laga perdana Piala Kemerdekaan menjadi milik PSMS. “Peningkatan kita di game kemarin adalah tentang mencetak gol di babak pertama. Karena dalam beberapa ujicoba terakhir, kita kesulitan menciptakan gol di babak pertama. Nah kemarin mereka bisa banyak buat gol dan malah di babak kedua yang sedikit buat gol. Selain itu barisan belakang dibenahi sehingga lawan tak mudah masuk ke barisan pertahanan,” pungkasnya. (bambang nl)


peristiwa

selasa, 11 agustus 2015

15

BC Tanjungbalai Amankan 1,5 Kilogram Sabu-sabu

Jurnal Asia | Irawan

BC Teluk Nibung didampingi Wakapolres dan Kasat Narkoba Polres Tanjungbalai saat melakukan konfrensi pers kurir sabu.

Tanjungbalai | Jurnal Asia Petugas B ea dan Cukai (BC) tipe Madya Pabean C Te­ luknibung, Tanjungbalai, Sumatera Utara, kembali menggagalkan penyelundupan 1.557 gram sabu­sabu dari Malaysia dengan menangkap seorang pria RH asal NAD, Sabtu (8/8) lalu. Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan BC Tanjungbalai, Rahmadi Effendy Hutahaean, melalui Kasi Penyuluhan Yosef Ariyansyah di Tanjungbalai, mengatakan, tersangka RH (57) merupakan warga Dusun TGK Sampe, Lhokseumawe, Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), ditangkap petugas di terminal kedatangan Pelabuhan Internasional Teluknibung, Yosef Ariyansah menjelaskan, petugas mencurigai tersangka yang turun dari kapal feri cepat MV Paciic Jet Star dengan membawa dua ember cat. Saat dilakukan pemindaian terhadap ember cat milik tersangka

Dua Jaringan Narkoba international Ditangkap 10 Kg Sabu dan Ratusan Pil Ekstasi Disita Tanjungbalai | Jurnal Asia Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat dan Sat Narkoba Polres Tanjung Balai menangkap dua orang jaringan narkoba internasional di kota Tanjung Balai yang dipimpin langsung kapolres AkBP Ayep Wahyu Gunawan dan Wakapolres kompol Herzoni Saragi. Tersangka pertama yakni Candra Dewa, warga Jalan DI Panjaitan Lingkungan 1,

Kelurahan Sejahtera, Kecamatan TB Utara, yang diamankan saat tidur di rumahnya.

Tersangka kedua bernama Abdul Azism, warga Jalan Yos sudarso, Kelurahan Yos Sudarso, Kecamatan Teluk Nibung. Dia diamankan saat duduk di warung yang tidak jauh dari rumahnya. wakapolres Tanjung Balai, Kompol Herzoni Saragih menyebut penangkapan Dewa dan azis itu semua atas kerja sama BNN pusat dan Mapolres tanjung Balai. Penangkapan ini

saat warga menemukan jasad Rora di dasar sungai tersangkut di tumpukan sampah sekitar 50 meter dari lokasi awal bocah tersebut terpeleset. “Alhamdulillah, sang Khalik mengizinkan saya menemukan jasad korban. Kami turut berduka cita sedalam­dalamnya, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ujar Wiwik. Suhada (35), ayah korban tak dapat menahan haru ketika melihat jasad putrinya dibopong oleh Wiwik. “Kami sudah berjam­ jam mencari, tapi Allah izinkan Wiwik yang menemukannya. Kami warga Dolok Masihul sangat

sabu­sabu dan ratusan butir pil ekstasi,” ujarnya. Herzoni mengatakan, saat ini tersangka Dewa dan Azis akan dibawa ke Jakarta untuk penyelidikan BNN Pusat. “Kami menghimbau kepada masyarakat Tanjung Balai supaya melapor bila ada dugaan narkotika baik kecil maupun besar ke Call Center 0623597110 Mapolres Tanjung Balai,” sebutnya. (irawan)

Polsek Gebang Ringkus Dua Pemain Judi

Korban Hanyut di Sungai Rambung Ditemukan Dolok Masihul | Jurnal Asia Ro ra , b o c a h p e r e m p u a n berusia 3 tahun anak bungsu dari 2 bersaudara pasangan Suhada (35) dan Yati (26), akhirnya ditemukan tidak bernyawa lagi setelah terpeleset dan hanyut di Sungai Rambung Dusun II, Desa Dolok Manampang, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Senin (10/8). Dalam pencarian korban tersebut, salah seorang warga, D a r m a W i j aya a t a u ke ra p disapa Wiwik ikut serta bersama masyarakat mencari korban. Pencarian berakhir Senin siang sekira pukul 11.30 WIB,

juga atas pengembangan dari penangkapan BNN pusat. “Ms dan putranya IL ditangkap BNN Pusat di kediaman mereka di Jalan Umar Damanik. Lingkungan IV, Kelurahan Pantai Burung, Kecamatan TB Selatan, Minggu (14/6) silam. Dewa dan Azis ditangkap karena diduga ikut serta dalam jaringan n a r ko b a i n t e r n a s i o n a l . A t a s penangkapan MS dan putranya IL, petugas menemukan 10 kilogram

berterima kasih kepada Wiwik,” ujarnya sambil menahan tangis. Menurut keterangan orang tua korban, bocah naas tersebut memang biasa bermain bersama temannya dan di daerah r u m a h nya ya n g ke b e t u l a n berdekatan dengan Sungai Rambung, Dusun II, Desa Dolok Manampang, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Sergai. Di tempat terpisah, Kapolsek Dolok Masihul, AKP Joshua Simanjuntak ketika dikonirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut dan saat ini jenazah telah disemayamkan di rumah duka. (ali amran)

Gebang | Jurnal Asia Unit Reserse Kriminal ( Re s k r i m ) Po l s e k G e b a n g meringkus dua pemain judi menggunakan kartu domino (kiu­ kiu) di Dusun II, Desa Air Hitam, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Minggu (9/8) dini hari. Kedua warga yang diamankan masing­masing berinisial Par (28) dan Boi (24), keduanya berdomisili di Dusun II, Desa Air Hitam, Kecamatan Gebang. Selain meringkus kedua tersangka, petugas juga menyita barang bukti, yakni uang tunai sebanyak Rp251 ribu dan dua set kartu domino merk ular sanca.

Kapolres Langkat, AKBP Dwi Asmoro melalui Kapolsek Gebang, AKP Abdur Rahman ketika dikonirmasi wartawan via sambungan telepon seluler, Senin (10/8), membenarkan telah menangkap kedua pemain judi kiu­kiu dengan menggunakan kartu domino tersebut. “Sore itu kita menerima informasi dari masyarakat bahwa di TKP ada dua orang bermain judi dengan menggunakan kartu domino. Selanjutnya kita dan personel langsung meluncur serta melakukan pengintaian dan menggrebek kedua tersangka,” ungkapnya. (reza fahlevi)

Selamatkan Nyawa Anaknya

Ibu dan Anak Hanyut di Selokan Jalan Asrama Medan | Jurnal Asia Hujan deras dan angin kencang disertai sambaran petir yang menggeledak mengguyur Kota Medan, Minggu (9/8) malam, sekira pukul 20.00 WIB kemarin, menelan korban jiwa. H u j a n d e ra s ya n g m e ­ nyebabkan banjir itu menewaskan dua orang, Marini Rehulina Boru Hutahuruk (35) dan Rafael (6) yang merupakan anak bungsunya. Informasi dihimpun Jurnal Asia di lokasi kejadian, di Jalan Setia Luhur, Lingkungan VI, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia, Senin (10/8) siang menyebutkan, insiden naas itu terjadi ketika sang suami, Jimmy Silaen (38) bersama istrinya, Marini Rehulina Boru Hutauruk (34) serta ketiga anak mereka, Anggel Br Silaen (11), Sergio Silaen (9) dan Rafael Silaen (5) datang ke lokasi hendak berteduh. “Kami baru saja menghadiri acara ulang tahun abang iparku di Kawasan Sampali. Karena hujan deras dimana­mana banjir kami pun berteduh di kawasan Jalan Asrama, pas di depan Jalan Setia Luhur,” ungkap Jimmy saat disambangi awak media di rumah duka. Setelah hujan reda, Jimmy bersama istri dan ketiga anaknya kembali melanjutkan perjalanan menuju rumahnya di Jalan Mushola, Gang Nasional, Kecamatan Medan Sunggal dengan mengendarai sepedamotor Honda Blade warna hijau. Akan tetapi, dalam perjalanan yang saat itu banjir menggenangi seluruh Kota Medan, sepedamotor yang dikendarai mereka pun mogok. “Pas kami mau pulang, kereta kami mogok, jadi kudorong­ doronglah sampai doorsmeer (tempat cuci kereta) di simpang

Jurnal Asia | Imam

TiM basarnas yang melakukan pencarian di selokan untuk mencari korban hanyut. setia Luhur, niatku untuk mem­ yang tidak mau melihat hal yang betulin keretaku juga, karena tidak diinginkan terjadi kepada nggak bisa jalan,” katanya. anaknya, terperosot ke dalam Naas, setibanya di tempat selokkan bersama ketiga anaknya. pencucian sepedamotor tepat di Jimmy yang melihat istri dan simpang Setia Luhur, Lingkungan anaknya masuk ke dalam selokkan VI, Kelurahan Dwikora, Kecamatan tersebut, langsung memarkirkan Medan Helvetia, istri dan ketiga sepedamotor miliknya. Di situlah, anaknya terperosot ke dalam Jimmy yang berusaha sebagai selokan yang dipenuhi oleh air seorang suami dan orang tua dari diperkirakan memiliki kedalaman ketiga anaknya tidak bisa berbuat 5 meter. banyak. “Sampai kami di tempat Selokan yang meluap dengan cuci kereta itu, sendal yang aliran air yang sangat keras dipakai anakku hanyut dibawa menghanyutkan istri dan anak air, dikejarlah sama anakku bungsunya, namun Anggel namanya Sergio anak kedua kami. dan Sergio anak pertama dan Mamaknya udah bilang nggak keduanya berhasil terselamatkan. usah diambil lagi, tapi taulah anak­ “Banjir di parit sangat deras. anak, dikejarnya selopnya. Karena Aku sudah berusaha untuk mamaknya takut Sergio masuk ke m e nye l a m a t k a n a n a k d a n dalam paret itu, dikejar mamaknya istriku, tapi karena derasnya sambil menggendong Rafael anak arus itu, hanya anak pertama kami (korban). Sedangkan Anggel dan anak keduaku yang berhasil memegang tangan ibunya sambil k u s e l e m a t k a n . S e d a n g k a n mengejar Sergio,” ungkap Jimmy anakku Rafael sama ibunya di sela sela pencarian istri dan langsung diseret arus itu setelah anak bungsunya yang belum aku berhasil menyelamatkan diketahui keberadaannya. anak pertama dan kedua ku,” Kendati demikian, seorang ibu imbuhnya dengan mata berkaca­

kaca. Sementara, Anggel (11) yang merupakan anak pertama korban yang selamat dari insiden maut itu, bercerita kepada awak media. Saat detik­detik ibunya terlepas dari genggamannya dan adik bungsunya. “Kami mau mengejar adekku sergio yang lari mengejar selopnya, mamak dan aku ikut mengejar sambil menggendong adekku yang paling kecil. Memang sudah dibilang abang­abang yang ada di bengkel itu, jangan lewat situ, tapi nggak didengar sama mamak, di situ langsung terperosot kami di dalam parit. Dipikir mamak mungkin di situ ada titi (jembatan), tapi karena airnya tinggi kali nggak nampak lagi titinya. Pas kami masuk ke dalam parit itu, posisi ku di atas mamak. Mamak jongkok di dalam air, sedangkan adek ku (Rafael) kujepit dengan kedua kakiku, sergio langsung ditangkap bapak. Bapak (Jimmy) langsung menangkap ku. Tapi mamak sama adekku Rafael terlepas dari kakiku dan langsung dibawa arus om,” tutur Anggel anak yang bijak ini. Sementara itu, amatan kru Jurnal Asia di lokasi kejadian, terihat Tim Basarnas terus mencari korban dengan menyisir selokan yang meluap itu. Hingga Senin sore, kedua korban belum ditemukan oleh tim Basarnas. Kasi Ops Basarnas, Gusti Syamsul Bahri saat dikonirmasi a wa k m e d i a m e n g a t a k a n , pihaknya masih melakukan penyisiran. “Tim sudah kita turunkan ke lokasi untuk menyisir disepanjang aliran parit hingga ke titik buangan parit. Perahu karet sudah kita turunkan juga untuk

pencarian korban. Dari darat kita juga menurunkan tim untuk mencari korban. Diperkirakan mulai hari ini sampai 3 hari ke depan paling lama pencarian akan dilakukan. Untuk anggota, kita kerahkan 10 orang dalam insiden ini,” katanya. libatkan Orang Pintar Terkait belum ditemukannya dua korban yang hanyut terbawa arus selokkan oleh Tim Basarnas sampai malam ini, pihak keluarga pun memutuskan untuk mengikut sertakan paranormal dalam pencarian keluarganya tersebut. Amatan kru Jurnal Asia di lokasi kejadian, paranormal yang bermarga Sitinjak itu langsung duduk di atas selokan dimana selokan tersebut tempat hanyutnya kedua korban. Dengan membawa sebuah jeruk purut digenggamannya, sang paranormal pun langsung berkomat­kamit membacakan mantra. “Dulu saya juga pernah membantu menemukan korban hanyut. Kalau tidak salah itu pada tahun 2009 silam dikawasan Marelan. Caranya cuma membaca doa dan menjatuhkan jeruk purut yang saya pegang ini,” kata pria tambun ini dengan mengenakan kaos putih. Dikatakannya, jika dia sudah menjatuhkan jeruk purut tersebut, maka korban hanyut akan muncul dengan sendirinya. “Percaya tidak percaya iya begitu lah. Karena orang tua saya dulu mengajarinya seperti itu,” katanya. Setelah menjatuhkan jeruk purut tersebut, terlihat pria yang mengaku dirinya paranormal ini ikut bersama Tim Basarnas menyeser sepanjang aliran selokan itu. (mag-07)

menggunakan alat X Ray, ditemukan benda asing. “Untuk memastikan isinya, tersangka RH dan dua ember cat miliknya dibawa ruangan khusus untuk diperiksa,” katanya, Minggu (9/8) kemarin. Hasil pemeriksaaan ditemukan sembilan bungkus berisi kristal putih. Setelah diuji menggunakan narcotest kristal itu positif me­ thamphetamin atau sabu­sabu dengan berat bervariasi tiap bung­ kusnya. Total berat brutto kesembilan bungkus sabu­sabu itu seberat 1.557 gram. Kepada petugas, tersangka mengaku baranga haram tersebut diperoleh dari seorang pria bernama Ramli di Malaysia, untuk dibawa ke Medan. Menurut Yosef, upaya nye­ lundupan sabu­sabu itu melanggar Pasal 113 ayat 1 dan 2 dari UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan UU Nomor 17 Tahun 2006 atas perubahan UU Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan.

“Ancamannya pidana mati dan paling lama 20 tahun penjara serta denda Rp20 miliar. Untuk proses lebih lanjut, tersangka dan barang bukti dilimpahkan ke Polresta Tanjungbalai,” ujarnya. Wakapolres Tanjungbalai, Kompol H Saragih menjelaskan bahwa pihaknya akan mengem­ bangkan kasus penyelundupan narkoba tersebut dengan me­ lakukan pemeriksaan mendalam terhadap tersangka. Saat pemeriksaan awal yang dilakukan BC dan Polisi, tersangka berkelit mengaku tidak menerima upah dan tidak tau sabu­sabu itu mau diserahkan kepada siapa. “Kami (polisi) akan melakukan pemeriksaan mendalam, karena tersangka merupakan jaringan pengedar narkoba Internasional. Perkembangan lebih lanjut nanti akan kami sampaikan kepada pers,” tegas Saragih, didampingi Kasat Narkoba AKP Dedi Junaidi. (irawan)

Habis Mesum

Gunawan Curi Mobil Depan Hotel Medan | Jurnal Asia Bukannya pulang sehabis menginap bersama pacarnya di Hotel Anita Jalan Medan-Binjai Km 16, Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Gunawan (27), warga Jalan Medan-Binjai Km 16, Gang Mesjid, Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal malah membuat ulah. Pasalnya, kuli bangunan ini, malah mencuri sebuah mobil yang terparkir di depan hotel tersebut, Kamis (30/7) lalu. Informasi dihimpun Jurnal Asia di Kepolisian menyebutkan, kejadian pencurian itu bermula ketika Gunawan dan pacarnya, Putri (25) warga Binjai Kota baru saja berkencan di dalam hotel tersebut. Saat hendak mengantar pulang pacarnya, Gunawan pun melihat mobil Pick Up Mitsubishi L300 warna hitam BK 8372 PJ terparkir di lokasi Hotel Anita. “Niat jahat pelaku pun timbul. Kemudian setelah mengantar pacarnya itu pulang, pelaku memanggil temannya bernama Julio (38), warga Jalan Tani Asli Blok Gading, Gang Pendidikan, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang untuk mencuri mobil itu,” kata Kapolsek Sunggal, Kompol Harry Azhari didampingi Kanit Reskrim, Iptu Nur Istiono, Senin (10/8) siang. Setelah berhasil mencuri mobil tersebut, keduanya menyimpan mobil tu di rumah Iwan (37), warga Jalan Madura, Kelurahan Kebun Lada, Kecamatan Binjai Timur. Setelah itu Iwan kembali menghubungi temannya ber­ nama Dedi (38), warga Jalan Pe m e r i n t a h a n , Ke c a m a t a n Simpang Empat, Kabupaten Karo untuk mencari calon pembeli. “Akhirnya mobil itu terjual kepada 2 orang pelaku inisial SL (DPO) dan HG (DPO) dengan

kesepakatan harga Rp35 juta,” kata Harry. Dari keempatnya, petugas mengamankan barang bukti 1 unit sepedamotor Honda Beat BK 6371 AFC, 1 buah kunci T, anak kunci T, uang tunai Rp1,2 juta, 1 unit truk Mitsubishi warna kuning tanpa plat, 1 set plang jerejak truk dan 3 buah speaker. “Keempat tersangka diamankan di beberapa lokasi. Untuk tersangka Gunawan kita tangkap di Hotel Histori di Jalan Medan-Binjai ketika sedang keluar dari dalam hotel. Untuk tiga lainnya kita tangkap di kediamannya masing­ masing,” tukas Harry. Dikatakan Harry, kejadian ini berawal dari laporan korban bernama Herman yang kehilangan mobil miliknya yang diparkir di Hotel Anita pada 30 Juli 2015 lalu. Mendapat laporan itu, petugas lalu melakukan penyelidikan dan mengamankan para pelaku. “Dari pengakuannya, tersangka ini telah melakukan pencurian truk sebanyak 14 kali di wilayah hukum Polsek Sunggal, Medan Barat dan Belawan,” ungkapnya. Akibat perbuatannya, pelaku terancam hukuman kurungan 10 tahun penjara. “Kita kenakan Pasal 363 ayat 1 Subs 481 dan 480 KUHPidana, dengan ancaman hukuman di atas 10 tahun penjara,” tegasnya. Sementara itu, Gunawan ketika diwawancarai awak media mengaku sebelum mencuri, dia terlebih dahulu melakukan hubungan layaknya suami istri dengan pacarnya. “Itu cewek panggilan. Cuma gitu­gitu ajalah. Sebelum ‘metik’ mobil itu memang awalnya aku sempat bercinta dengan cewek itu,” katanya sambil diboyong ke sel tahanan Polsek Sunggal. (mag-07)

Jadi Korban Tabrak Lari

Siswa SMP Kritis di Rumah Sakit Medan | Jurnal Asia Seorang pelajar yang masih d u d u k d i b a n g k u S e ko l a h Menengah Pertama (SMP), Dipo (15), warga Jalan Tangkul, Medan Tembung mengalami kritis di Jalan Metrologi, Desa Medan Estate, Percut Sei Tuan, setelah sepedamotor yang dikendarainya bertabrakan dengan sepedamotor pengendara lain, Minggu, (9/8) malam. Keterangan yang dihimpun di Kepolisian, sebelum kejadian naas itu terjadi, Dipo membonceng temannya Audia Pratama (16), warga Jalan Tuasan, Medan Tembung, dengan mengendarai sepedamotor Yamaha Mio. Kedua ABG itu pun melaju menuju ke rumah temannya di Jalan Selamat Ketaren, Desa Medan Estate, Percut Sei Tuan. Ketika korban melintas di Jalan Metrologi, Dipo memperlambat laju sepedamotornya karena di depannya banyak ternak hewan lembu yang berkeliaran di tengah jalan. Setelah ternak lembu berjalan ke pinggir, tiba­tiba dari arah berlawanan melintas sepedamotor yang dikemudikan seorang pria dengan kecepatan tinggi. Seketika itu juga langsung menghantam sepedamotor yang ditumpangi kedua ABG tersebut. Ke d u a s e p e d a m o t o r i t u langsung terhempas ke jalan bersama pengemudinya. Di situ Dipo tak sadarkan diri/kritis akibat luka robek yang cukup serius di kening sebelah kanan

dan sekujur tubuhnya luka­ luka. Sedangkan Audia hanya mengalami luka lecet. Sayangnya pengendara yang menabrak kedua ABG itu langsung kabur dari lokasi sesaat setelah kejadian. Warga yang mengetahui kejadian itu membawa Dipo (korban) dalam kondisi tak sadarkan diri ke RS Haji Jalan Selamat Ketaren, serta Audia. Di situ Dipo mendapat perawatan m e d i s a t a s lu k a s e r iu s d i tubuhnya. Selanjutnya Audia memberitahukan kejadian itu ke keluarga Dipo. Tak lama berselang, Audia bersama keluarga Dipo melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Percut Sei Tuan. “Pria yang n a b ra k k a m i i t u la n g s u n g kabur bang. Beruntung warga membawa Dipo ke rumah sakit,” kata Audia kepada wartawan. Akhirnya wartawan menyarankan keluarga Dipo guna membuat laporan ke kantor lalu lintas (Lantas) Polsek Percut Sei Tuan. Atas saran itu, Audia dan keluarga Dipo menuju kantor Lantas sektor Percut Sei Tuan. Kanit Lantas Polsek Percut Sei Tuan, AKP Sawangin ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu. “Korban sudah dimintai keterangannya di Rumah Sakit Haji. Pengendara lain yang bertabrakan dengan korban, kabur dari lokasi. Pihak korban juga sudah membuat laporannya. Kini kasusnya dalam penyelidikan polisi,” ujar Sawangin. (mag-05)


kota

Selasa, 11 agustus 2015

16 Penganiaya PRT Dituntut 20 Tahun Penjara

Jurnal Asia | Ant: Irsan Mulyadi

tUNtUtAN BAGi PeNGANiAYAAN Prt. Terdakwa kasus penganiayaan pembantu rumah tangga (PRT) Bibi Randika duduk di kursi roda usai mengikuti sidang dengan agenda pembacaan tuntutan di Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara, Senin (10/8). Bibi Randika dituntut 20 tahun penjara terkait kasus penganiayaan tersebut.

Sisip Siswa Baru SMaN 5 tambah 2 Ruang Diduga Terjadi Penyimpangan Medan|Jurnal Asia Diduga untuk menyisipkan sejumlah siswa baru diluar pengumuman hasil penyelenggaraan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), SMA Negeri 5 Medan melakukan penambahan ruang kelas. “Nama-nama yang tak lulus PPDB, tapi bisa disisip pihak sekolah, sehingga mereka harus membuka dua kelas,”ujar

Anggota DPRD Medan Hendra DS, Senin (10/8) terkait adanya aduan masyarakat padanya yang mengeluhkan anaknya dengan nilai tinggi justru tidak lulus. Satu hal, kata Hendra, setiap anak atau siswa yang mau disisip itu dikenakan biaya sampai Rp7,5 juta setiap siswa,”Itukan pungli namanya, jadi kita minta pihak terkait (Kejaksaan dan kepolisian) mengusutnya,”tegas politisi Hanura ini. Bahkan, menurut Hendra pihaknya menduga, sejumlah sekolah di Kota Medan berani melakukan hal seperti itu, kemungkinan atas perintah dari

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Medan. Sementara, anggota Komite (Bidang Pemeriksaan) SMA Negeri 5 Medan, Godfried Lubis mengaku tidak mengetahui adanya penambahan ruang kelas. Menurut anggota DPRD Medan dari Fraksi Gerindra ini, dalam rapat terakhir mereka bersama pihak sekolah hanya menyetujui 10 ruangan. “ Dalam rapat komite, kita sepakati 10 ruangan, sekarang bisa jadi 12 ruang atau lokal. Kita gak tahu penambahan itu,”ungkap Godfried yang pada saat itu langsung meng-

hubungi Wakil Kepala Sekolah, Eddy. Dikatakan Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan tersebut, penambahan ruang di SMA Negeri 5 Medan diluar sepengetahuan pihaknya termasuk juga Ketua Komite Bahdin Nur Tanjung. Yang menambah kegeraman pihaknya, putusan penambahan ruangan telah dikoordinasikan dengan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Medan, Marasutan Siregar. Untuk itulah, pihaknya akan mempertanyakan pada Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Medan

Haris Simamora, karena diduga telah terjadi penyimpangan dalam penambahan ruangan. Diketahui, kesepakatan mengenai ruangan sekolah dalam rapat komite, disepakati hanya 10 ruang dengan rombongan belajar (Rombel) berjumlah 40 siswa/ruangan dari rincian biaya resmi yang ditetapkan bagi siswa yang diterima, sebesar Rp460 ribu insidentil dan Rp100 ribu perbulan uang komite. “Kalau sampai terealisasi 12 ruangan, berarti memang ada penyisipan, kita minta Kadisdik menindaklanjuti hal tersebut,”pungkasnya. (mag-01)

Kasus Penganiayaan Kabag Kepegawaian PD Pasar

Wakil Kepala Pasar Petisah Terancam Dipecat Medan | Jurnal Asia Kasus penganiayaan yang di lakukan Wakil Kepala Pasar Petisah, Tengku Nafiar Akmal ter hadap Kepala Bagian Kepegawaian PD Pasar, Novi Juli Rosalina Z SH, Kamis (30/7) lalu, sampai saat ini tidak ada kejelasan dari pihak Kepolisian. Padahal, korban telah melaporkan kasus penganiayaan yang dialaminya ke Polsekta Medan Baru. Akibatnya menucul dugaan kalau terlapor mendapat keistimewaan oleh pihak Kepolisian dan atasanya, sehingga pelaku penganiayaan tersebut masih melenggangkan kaki di luar. Terkait keistimewaan tersebut, Surianto SH alias Butong, ketua Fraksi Gerindra DPRD Medan, mendesak Kapolresta agar segera mengusut kasus pengancaman dan perusakan yang dilakukan Tengku Naiar Akmal di kantor PD Pasar Medan yang telah dilaporkan ke Polsek Medan Baru. “Ini hal buruk buat polisi jika kasus ini tak segera diselesaikan. Kita minta Kapolresta Medan segera ambil tindakan menyelesaikan persoalan itu,” katanya ke tika dihubungi via seluler, Senin (10/8) siang. Butong juga meminta kepada jajaran Direksi PD Pasar dan Badan Pengawas PD Pasar, mengambil langkah tegas untuk

memberikan sanksi kepegawaian kepada Naiar yang tidak aktif dalam menjalankan tanggungjawabnya sebagai pegawai agar tidak ditiru pegawai yang lainnya. “Pihak PD Pasar juga harus memberikan sanksi kepada Naiar,” pungkasnya. Komentar yang sama juga disebutkan Pengamat Hukum Kota Medan, Julheri Sinaga. Dia mengatakan, di sini petugas Kepolisian harus bersikap konsisten. “Jangan karena si pelaku ini banyak saudaranya di Pem ko Medan jadi kasusnya bisa diendapkan (diamkan). Pokoknya laporan korban harus diproses sesuai hukum yang ada di negara ini,” tegasnya. Sekedar mengingatkan, beberapa hari yang lalu, ketika awak media mengkonfirmasi kepada Kepala Pasar Petisah, Jalil Muhammad terkait kasus ini, dia terkesan ‘buang badan’. “Waduh. Saya lagi ada acara keluarga. Masalah pemukulan itu, saya tidak tahu-menahu. Karena pada saat kejadian, saya tidak berada di tempat,” kilahnya melalui pesan singkat (SMS) kepada awak media beberapa waktu lalu. Terkait hal itu, Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) PD Pasar Kota Medan, Usman Manalu mengatakan, sanksi tegas terhadap Wakil Pasar Petisah,

Tengku Nafiar Akmal belum bisa dipastikan. Karena kasus pemukulan terhadap K epa la Bagian Kepegawaian PD Pasar, Novi Juli Rosalina sudah dilaporkan ke polisi. “Sekarang kita menunggu proses hukum di kepolisian. Apakah Nafiar bersalah atau tidak. Jika statusnya berkekuatan hukum tetap, berarti ia ditahan. Jika bebas dari tuduhan, kita akan merundingkan kembali kepada atasan kita, seperti apa sanksi yang diterapkan kepada Nafiar. Makanya kita tunggu saja,” ujar Usman. Biasanya, lanjut Usman, jika pegawai melanggar disiplin kerja, sanksi yang diberikan berupa penundaan atau pemotongan gaji, penundaan naik jabatan, pemecatan dan lainnya. “Namun hal itu tidak tertutup bagi Naiar dicopot dari jabatan. Sampai saat ini belum ada mengarah ke situ dan masih menunggu kebijakan atasan,” ujarnya. Sebagaimana diketahui, kejadian itu berawal saat Naiar meminta gaji yang ditahan 25 persen dan soal skorsing yang ia terima. Novi menjawab, semua kebijakan itu atas perintah Dirut PD Pasar Kota Medan, Benny Harianto Sihotang. Akan tetapi, Naiar tidak terima dan mengobrak-abrik meja kerja Novi.

Tidak hanya itu, pria yang disebut-sebut keluarga dari pejabat Pemko Medan itu memaki Novi. Entah setan apa merasuki jiwanya, Naiar langs­ ung memukul Novi hingga memar. Setelah itu, ia pergi meninggalkan korban. Selanjutnya kasus penganiayaan itu dilaporkan Novi ke Polsek Medan Baru. Kepada awak meda, Novi menunjukan surat tanda terim a l a p o ra n Po l i s i N o m o r : STTLP/104/VII/2015/SPKT SEK Medan Baru. Dalam laporannya, warga Jalan Menteng VII, Gang Mandrasah No 4, Kelurahan Menteng, Kecamatan Medan Denai ini mengatakan, pelaku datang marah-marah. “Awalnya Naiar tanya soal gaji yang ditahan 25 persen dan skorsing. Namun ia tidak terima. Kemudian Naiar memaksa untuk dibuka rekeningnya. Karena tidak menuruti kemauannya, lantas meja kerja saya didorong, tangan kiri saya terjepit hingga terluka. Kedua lengannya juga biru dipukulnya,” ungkap Novi. Setelah itu, lanjut korban, saat berada di luar ruangan, pelaku tidak puas, lantas menghina dengan perkataan kotor. Naiar merupakan pegawai tidak disiplin. Pada 2013, ia diskorsing dan gajinya ditahan. Bahkan sampai mau dipecat. “Naiar kerja sesuka hatinya. Meski hadir, tapi keluar dan

tidak kembali ke kantor. Intinya ia tidak pernah menjalankan tupoksinya. Padahal pelaku pegawai memegang jabatan. Karena seperti itu, Dirut PD Pasar memberikan surat peringatan kedua kepadanya dengan harapan ia bisa berubah,” tutur Novi. Akan tetapi, jelas korban, pelaku tidak mengindahkan surat peringatan tersebut. Pada tiga bulan lalu, Naiar pernah mendapatkan surat panggilan dari Disnaker Medan. Bahkan nyaris terjadi baku hantam. Untungnya ada pegawai melihat kejadian itu, langsung dilerai. “Dia itu sudah diberikan surat peringatan ketiga.Kita punya bukti hasil inger print pelaku dan hasilnya sangat jelek sekali. Karena dari keluarga pejabat, maka pihak PD Pasar membuat sanksi administrasi berupa skorsing dan penahanan gaji 25 persen. Naiar diskorsing sejak 6 Juli hingga 6 Agustus. Sejak itu, ia tidak bisa mengerjakan tugasnya,” pungkasnya. Posisi Naiar dipindahkan ke staf Direktur Pengembangan dan SDM. Artinya, ia harus tetap bekerja. Akan tetapi, menurut Novi, pelaku tidak bekerja dan mengisi finger print. Gajinya pun diblokir. Penerapan sanksi terhadap dirinya sesuai UU No 13/2003, kalau PNS tidak bekerja, tidak mendapatkan gaji. (mag-07)

PUBV Gelar Workshop

Keluarga Buddhis Rajut Kasih untuk Kehangatan Keluarga Medan | Jurnal Asia Suasana haru tampak terlihat saat puluhan anak-anak dan remaja dipertemukan dengan orangtuanya untuk mengaplikasikan praktek bakti kepa da orangtuanya masing-masing pada acara workshop yang digelar Persamuhan Umat Buddha Viriyadhika (PUBV) di Hall Lantai.5 Kampus C Mikroskil, Jalan Thamrin Medan. Dalam pertemuan tersebut para anak-anak maupun remaja memanfaatkan momen itu untuk berbagi kasih sayang dan meminta maaf atas mengakui kekeliruan yang diperbuat selama ini. Demikian pula sebaliknya, para orangtua mencurahkan kasihnya

sepenuh hati yang mungkin selama ini ada terabaikan. Pada workshop untuk keluarga Buddhis oleh PUBV yang merupakan unit terkecil dari Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) tersebut digelar pukul 09.00–15.00 Wib itu, terbagi dengan kelompok anak-anak dan orangtua yang dipisah dalam kelas yang berbeda de ngan materi pelatihan yang disesuaikan pula. Koordinator panitia Andy didampingi Ketua PUBV, Ansen ST menyebutkan, workshop yang bertajuk “Merajut Kasih Orangtua dan Bakti Anak Untuk Kehangatan Sebuah Keluarga” diisi dengan pelatihan berbasis Buddha Dharma yang juga disertai praktek.

Pada pelatihan dan praktek itu sebagai ajang pembelajaran bagi anggota dalam sebuah rumah tangga agar dapat menjalankan perannya baik sebagai orangtua maupun sebagai anak, sehingga sebuah keluarga terasa hangat, bahagia dan harmonis. Tujuan kegiatan tersebut, kata Andy untuk mengajak dan menjalin hubungan kasih dan sayang serta bakti anak dengan orangtuanya dalam membina dan merajut kehangatan sebuah keluarga. Menurut Andy, setiap orangtua pasti mendambakan anaknya kelak akan berbakti dan bermoral. Harapan ini dapat terwujud bila orangtua juga menyadari

pentingnya untuk memberikan kasih sayang kepada si anak. Seperti gayung bersambut, tuntutan agar anak berbakti juga perlu disambut dengan curahan kasih sayang, sehingga rajutan keduanya akan menambah kehangatan dalam keluarga tersebut. Karena itu workshop ini sengaja diadakan dengan me libatkan seluruh anggota keluarga, sehingga akan timbul pemahaman bagaimana peran masing-masing dalam upaya mempraktekkan bakti dan juga menyalurkan kasih sayang. Workshop untuk para keluarga Buddhis yang juga disertai dengan aktivitas praktek langsung ini dibawakan Tim Ehipassiko

Foundation dari Ja karta yang dipimpin Handaka Vijjananda yang juga seorang penulis buku-buku Dharma. PUBV juga adalah penyelenggara “DFF–Dharma For Family” setiap hari Minggu 10.00-12.00 di tempat tersebut yaitu program Dharma untuk para keluarga Buddhis konsep “3 in 1” dimana orang dewasa beserta putraputrinya hadir di satu tempat dan satu waktu untuk menyelami Dharma ajaran Buddha. Para anak-anak belajar Dharma pada Gelanggang Anak-anak Buddhis dan secara bersamaan di ruangan lain orangtua dan juga pemuda/remaja dapat mengikuti ceramah Dharma. (swisma)

Medan | Jurnal Asia Setelah beberapa kali mundur akibat sakit hingga pingsan di persidangan, Bibi Randika, istri dari Syamsul Rahman alias Syamsul Anwar, pasangan suami istri yang menjadi terdakwa penganiayaan para pembantu rumah tangga (PRT) di Jalan Beo Medan, dituntut dengan hukuman 20 tahun penjara. Jaksa Penuntut Umum Joice V Sinaga di Pengadilan Negeri (PN) Medan menuntut terdakwa dengan Pasal 2 ayat (1) UU Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang jo Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHPidana terkait usaha penyaluran PRT jo Pasal 44 ayat (3) dan Pasal 44 Ayat (1) UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Sidang yang diketuai majelis hakim H Aksir itu berjalan cepat. Jaksa juga meminta agar Bibi didenda Rp120 juta atau enam bulan kurungan. Setelah tuntutan dibacakan,

Bibi yang datang dan pergi ke PN Medan dengan menumpang ambulans dan duduk di kursi roda ini akan melanjutkan persidangan pekan depan dengan agenda pembelaan (ple doi). Sementara itu, syamsul belum dituntut karena masih dalam keadaan sakit, Senin (10/8). Seperti diberitakan, Syamsul Anwar dan Bibi Randika terjerat hukum setelah di rumah mereka di Jalan Beo, simpang Jalan Angsa, Kota Medan, digerebek polisi. Aksi polisi tersebut menye la matkan Endang Murdi aningsih (55) PRT asal Madura, Rukmiyani (42) asal Demak, dan Anis Rahayu (31) asal Malang. Ketiganya mengaku menjadi korban penganiayaan dan mendapat perlakukan tidak manusiawi di rumah Syamsul. Mereka mengaku kerap di siksa dan pernah diberi makan dedak. Hasil pengembangan, seorang PRT bernama Hermin alias Cici telah di bunuh dan mayatnya ditemukan di Barus Jahe, Kabupaten Karo. (kc)

Petugas Gabungan Gagal Bongkar Tiang Pemancar Oknum Dewan Dituding Lindungi Pemilik Tower Medan | Jurnal Asia Petugas gabungan terdiri dari Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB), Satpol PP, polisi dan Trantib Medan Perjuangan gagal membongkar tower bermasalah di Jalan Rakyat Simpang Jalan Pelita IV, Senin (10/8). Kegagalan itu disebabkan karena anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan, Sahat Simbolon diduga melindungi pemilik tower. Wakil rakyat ini datang tiba-tiba ke lokasi. Pantuan di lapangan, saat petugas hendak membongkar tower tersebut dengan menggunakan alat berat, oknum dewan itu menghampiri Kasi Pengawasan Dinas TRTB Darwin, Kasi Trantib Medan Perjuangan J Parinduri dan petugas lain. Oknum dewan itu sambil me nunjukkan berkas per mohonan izin pemilik tower. Ketika dikonirmasi, Sahat malah menghindar dari wartawan. “Ntar dulu ya, ada yang mau saya bicarakan,” ujarnya. Sepertinya Sahat terkesan melindungi pemilik tower. Sehingga langkah petugas untuk membongkar tiang pemancar terhenti dengan adanya larangan dari oknum dewan. Akibatnya seluruh petugas bubar. Ketika hal itu dipertanyakan kepada anggota Komisi D DPRD Ko ta Medan, Sahat Simbolon mengatakan, pemilik tower meminta tolong kepada dinas ter kait agar pemohonan izin

pemancarnya dapat diterima. “Saya datang sekedar membantu. Karena pemilik tower meminta tolong ke kita agar izin pemancarnya dapat dimohonkan kembali kepada Dinas TRTB. Jadi tidak ada masalah,” kata Sahat sambil berlalu. Sedangkan Kasi Pengawasan Dinas TRTB Medan, Darwin terkesan menutup-nutupi permasalahan tersebut. Dikatakan, pihaknya tidak be rani membongkar tiang tower lantaran pemilik rumah tidak berada di tempat. “Nanti urusannya bisa pidana karena tiang tower itu dibangun di atas rumah warga. Jadi kita harus tunggu pemilik rumah, baru tower tersebut kita bongkar. Semua itu ada aturannya,” tandas Darwin. Disinggung permohonan izin pemilik tower yang ditunjukkan oknum dewan, Darwin enggan berkomentar. Yang pasti, menurutnya, pemiliknya akan tetap disurati untuk mengurus izinnya. Sementara itu, Kasi Trantib Medan Perjuangan, J Parinduri ketika ditanya malah berdalih. Dinas TRTB, jelasnya, bukan membongkar tower, tapi bangunan ruko bermasalah disamping bangunan tower tersebut. “Tadinya kita pikir tiang pemancar yang bongkar. Tidak tahunya bangunan ruko. Setahu kita sudah dua bulan tower itu dibangun. Soal izin, saya tidak tahu. Akan tetapi warga disini sempat diundang pemilik tower,” pungkasnya. (mag-04)

Ada Nikah Gratis di Hotel Aryaduta Medan | Jurnal Asia Hotel Aryaduta Medan berkomitmen menghadirkan nuansa berkesan pada setiap gelaran pernikahan bagi pelanggannya. Melalui program Win a FREE Wedding hotel tersebut memberikan kesempatan untuk menikah gratis. Wedding Advisor Hotel Aryaduta Medan, Michael mengatakan, program Win a FREE Wedding dimulai 1 Agustus hingga 25 Oktober 2015. Syaratnya, lanjutnya, setiap reservasi event pernikahan 2016 dengan minimal deposit Rp20 juta, pelanggan ber kesempatan untuk me menang kan Free Wedding alias nikah gratis. “Dengan minimal deposit Rp20 juta, pelanggan akan mendapatkan satu kupon undian. Pemenang akan diundi di tanggal 25 Oktober 2015 tepat di Wedding Festival di Atrium Sun Plaza. Pemenang berhak mendapatkan paket pernikahan gratis senilai Rp 80 juta,” katanya kepada Jurnal Asia, Senin (10/8). Diakui Michael, paket pernikahan masih mendominasi pendapatan pihaknya hingga 50 persen setiap tahunnya. Menurutnya, Hotel Aryaduta

Medan terus menyiasatinya dengan memberikan inovasi dan promosi paket-paket yang bisa dinikmati oleh pelanggan. “Pastinya ada update promo dan paket yang terus kita keluarkan dengan beneit­beneit yang menarik. Itu juga langkah kita untuk bersaing dengan para kompetitor lokal di Medan,” tegasnya. Dengan paket dan promo yang diberikan, lanjutnya, diharapkan dapat menjadi daya pikat masyarakat untuk semakin tahu keberadaan hotel Aryaduta sendiri. Pihaknya tidak hanya menjual gedung namun dalam setiap event pernikahan juga disediakan wedding consultant. “Kami membantu semua ke perluan pelanggan dalam mem persiapkan keperluannya sebelum hari H digelar. Itu yang membedakan kita dengan kompetitor lain,” tukasnya. Untuk saat ini, lanjutnya, pihaknya memberikan promo paket wedding di mulai dari harga Rp140.000 per orang untuk kapasitas 500 orang. Dengan budget tersebut, pelanggan mendapatkan delapan fasilitas utama dan bonus istimewa. (netty)

Jurnal Asia | Ist

PAket PerNikAhAN. Hotel Aryaduta Medan memberikan kesempatan menikah gratis jika memasan paket pernikahan untuk 2016.


kota

Selasa, 11 agustus 2015

17 Polisi & Pemko Didesak Serius Berantas Kejahatan Jalanan Medan | Jurnal Asia Rasa­ aman­ warga­ Medan­ terusik­ dengan­ maraknya­ aksi­ perampokan­ begal.­ Kendati­ Polresta­ Medan­ mengklaim­ terus­berupaya­menekan­tindak­ kriminalitas,­ namun­ belum­ menyurutkan­nyali­pelaku­untuk­ menebar­teror.­ Ta k ­ a y a l ­ k i n e r j a ­ p o l i s i­ untuk­ serius­ memberantas­ aksi kejahatan jalanan patut dipertanyakan.­ “Kita­ terus­ berupaya­ menekan­ maraknya­ aksi­ kejahatan­ jalanan,­ de­ n g a n ­ m e l a k u k a n ­ t i n d a k a n­ represif,­ menempatkan­ per­ sonil­ berpakaian­ preman­ di­ lokasi­rawan,”­ujar­Kasat­Reskrim­ Polresta­ Medan­ Kompol­ Aldi­ Subartono,­ ke­pada­ wartawan,­ Senin­(10/8)­kemarin. Terkait sejumlah aksi pe­ rampokan­ dan­ pen­jambretan­ ya n g ­ t e r j a d i ­ s e p e r t i ­ ya n g­ d i a l a m i ­ wa r t a wa t i , ­ D o n n a­ Ester­ Hutagalung­ (39)­ warga­ Jalan­ Piano­ Padang­ Bulang­ Medan,­ Minggu­ (9/8)­ lalu,­ Aldi­ menyatakan­ pihaknya­ telah­ membentuk­tim­untuk­membantu­ Polsek­Medan­Baru. Sementara, Kepala Pusat Studi­ HAM­ Unimed.­ Majda­ El­ Muhtaj,­ menjelaskan­ maraknya­ aksi­ kriminalitas­ di­ masyarakat­

d i s e b a b k a n ­ t i d a k ­ h a n y a­ lemahnya­ kinerja­ polisi­ dalam­ memberikan­rasa­aman­kepada­ masyarakat.­ Dalam­ hal­ ini,­ Pemerintah­Kota­(Pemko)­Medan­ dinilai­ “absen”­ dalam­ menekan­ maraknya­ kejahatan­ jalanan,­ yang­ mengganggu­ kon­dusi­itas­ kota­Medan. “Masyarakat­ kita­ hampir­ tiga­ juta­ jiwa,­ sedangkan­ kepolisian­ hanya­ seribuan,­ maka­ Pemko­ medan­ ini­ buka­ mata­ dan­ buka­ telinga,­ banyak­ lokasi­ yang­ tidak­ ada­ pe­nerangan­ lampu,­ dan­ itu­ memberikan­kerawanan,”­katanya. Dijelaskannya,­ buruknya­ infrastruktur­ di­ kota­ Medan,­ juga­berdampak­buruk­ter­hadap­ masyarakat­ dengan­ maraknya­ aksi­perampokan­begal.­“Akibat­ buruk­ infra­struktur­ berdampak­ buruk­ ke­ masya­rakat,­ seperti­ jalan­ yang­ rusak,­ tak­ ada­ pe­ nerangan­lampu,­dan­se­harusnya­ di­b erbagai­ lokasi­ rawan­ di­ lengkapi­kamera­CCTV,”­ucap­nya. “Untuk­ itu­ perlu­ di­m ak­ simalkan peran pe merintah daerah­ dalam­ hal­ ini­ Pemko­ Medan,­ dan­ juga­ polisi.­ Ke­ jahatan jalanan ini harus segera diberantas,­ karena­ ekspetasi­ m a s ya r a k a t ­ b e g i t u ­ t i n g g i­ untuk­ terciptanya­ rasa­ aman,”­ tandasnya.­(bowo)

Pelayanan Terganggu

Pipa Transmisi IPA Hamparan Perak Pecah Jurnal­Asia­|­Syahril

RESAHKAN PENGGUNA JALAN.­Kondisi­jalan­rusak­di­depan­pajak­tradisional­Pasar­V­Marelan­resahkan­pengguna­jalan.­

Proyek Speed Hump

tanpa Bobot dan Ganggu Lalulintas Medan |Jurnal Asia Proyek speed hump (polisi tidur) senilai Rp3 miliar dan masuk dalam APBD Pemerintah Kota (Pemko) Medan dinilai tanpa memiliki bobot dan cenderung mengganggu lalulintas, terutama yang terpasang dibeberapa lokasi di inti Kota Medan selama ini. “Kita­nilai­proyek­polisi­tidur­ itu­ tak­ berbobot,­ dan­ banyak­ mudaratnya­ terutama­ bagi­ kita­ pengendara.­ Sangat­ terganggu­ saat­ melintasi­ polisi­ tidur­ yang­ diletakan­tidak­pada­tempatnya.­ Akibatnya­waktu­kita­mau­cepat­ jalan­ jadi­ terganggu,”tukas­ anggota­Komisi­D­DPRD­Medan,­ Landen­Marbun,­Senin­(10/8). Tidak­ hanya­ itu,­ diungkap­

politisi­ Hanura­ ini,­ dimasa­ ke­ p e m i m p i n a n ­ P r e s i d e n ­ R I­ Gusdur,­ dia­ sudah­ meminta­ agar­ proyek­ itu­ dibongkar,­ karena­ dianggapnya­ cukup­ mengganggu lalulintas. “Kenapa sekarang­masih­ada,­maka­kita­ minta Pemko melalui Dinas Perhubungan­ (Dishub)­ Medan­ agar­menyikapi­itu,”ujarnya. Sebagai­ legislatif,­ sam­

bungnya,­ pihaknya­ berupaya­ mengingatkan­bagaimana­satuan­ kerja­ perangkat­ daerah­ (SKPD)­ mampu­memanfaatkan­anggaran­ yang­dialokasikan­pada­setiap­di­ nas­ digunakan­ bermanfaat­ dan­ sesuai­kebutuhan­masyarakat. “Bila­ pengerjaan­ proyek­ speed­hump­guna­menghambat­ jalan­atau­tertib­lalulintas­seperti­ itu,­ justru­ tidak­ membangun­ kecerdasan­ bagi­ masyarakat,”­ sebutnya.­­­ Kalau­ kemudian­ realisasi­ APBD­tahun­2014­dengan­pagu­ senilai­ Rp3.385.800.000­ bisa­ lolos,­ diakui­ Landen,­ hal­ itu­ menjadi­tanggungjawab­bersama­ dinas­ dan­ legislatif.”Harusnya,­ Dishub­ juga­ punya­ kepedulian­

antara­proyek­itu­(speed­hump)­ terhadap­aspek­manfaatnya.­“tapi­ kita­ lihat­ banyak­ mudaratnya­ daripada­manfaatnya,”tegasnya.­­ Diketahui,­proyek­speed­hump­ (polisi­tidur)­telan­biaya­mencapai­ Rp3miliar­ dinilai­ tak­ jelas­ dan­ menghamburkan­ uang.­ Proyek­ berjumlah­17­paket­dan­dilelang­ melalui­LPSE­Kota­Medan­dengan­ pagu­ senilai­ Rp3.385.800.000­ yang­ berasal­ dari­ APBD­ 2014.­ Namun­ dalam­ pelelangannya­ tidak­ disebutkan­ dimana­ lokasi­ pemasangan­proyek.­­ Demikian­juga­dengan­Ketua­ Komisi­ D,­ Ahmad­ Arif.­ Dia­ juga­ mempertanyakan­ pelaksanaan­ p r o y e k ­ i t u , ­ k a r e n a ­ t i d a k­ mengetahui­secara­jelas­lokasi­

lokasi­ dari­ pemasangan­ speed­ hump­(polisi­tidur)­yang­ada­di­ Kota­Medan. Menurutnya,­proyek­tersebut­ a k a n ­ s a n g a t ­ b e r m a n f a a t­ b i l a ­ Pe m ko ­ m e l a l u i ­ D i n a s­ Perhubungan­ (Dishub)­ Kota­ Medan­menempatkan­bantalan­ bantalan­ penghambat­ laju­ kenderaan­ di­ jalan­ atau­ lokasi­ yang­ memang­ membatasi­ laju­ kenderaan. “Mereka­ bisa­ tahu­ seperti­ ruas­ jalan­ yang­ dekat­ dengan­ tempat­tempat­ibadah,­termasuk­ masjid­ dan­ juga­ sekolah,­ ini­ harusnya­mereka­pasang,­bukan­ di­ inti­ kota.­ Jadi­ mengganggu­ lalulintas­kesannya,”ucapnya.­ (mag-01)

Jalan di Depan Pajak Pasar 5 Marelan Rusak Parah Medan | Jurnal Asia Walau­ telah­ menimbulkan­ keresahan­ warga,­ kerusakan­ badan­ jalan­ yang­ cukup­ parah­ di­Jalan­Marelan­Raya­Kelurahan­ Rengas­Pulau­Kecamatan­Medan­ Marelan,­ ­ tepatnya­ di­ depan­ Pajak­ Tradisional­ Pasar­ V,­ masih­ belum­ diperbaiki.­ Warga­ berharap­ Pemko­ Medan­ pe­ duli­ dan­ segera­ mengambil­ kebijakan,­ sebab­ kondisinya­ saat­ ini­ kerap­ menimbulkan­ kemacetan­ dan­ mengakibatkan­ kecelakaan­lalulintas.

Tugimin­ (39),­ salah­ seorang­ warga­ Marelan,­ kepada­ Jurnal­ Asia,­Senin­(10/8)­mengatakan,­ kerusakan jalan sepanjang 500 meter­ itu­ sangat­ berpotensi­ mempercepat­proses­kerusakan­ berbagai­ jenis­ kenderaan­ yang­ rutin­ melintas­ di­ ruas­ jalan­ tersebut. Menurut­dia,­jalan­yang­rusak­ juga­memicu­kecelakaan­karena­ para­pengendera­selalu­berupaya­ menghindari­lubang­tanpa­mem­ perhatikan arus lalulintas. “Nyawa­ warga­ taruhannya,­

akibat­ jalan­ rusak­ dibiarkan­ terus­oleh­Pemko­Medan.­Akhir­ akhir­ ini­ kerusakan­ jalan­ di­ depan­Pajak­tradisional­pasar­V­ Marelan­ini­sudah­semakin­parah.­ Bahkan sampai mengganggu kenyamanan­ warga­ yang­ ingin­ belanja­di­situ,”­jelas­Tugimin. Dia­membeberkan,­dua­tahun­ lalu­pernah­dilakukan­perbaikan­ jalan­ dengan­ hanya­ dilakukan­ penimbunan,­ tapi­ ratanya­ jalan­ cuma­ berusia­ beberapa­ bulan­ saja.­ Tugimin­ berpendapat­ jika­ jalan­ tersebut­ hanya­ ditimbun,­

tanpa­ diaspal,­ batu­ yang­ di­ gunakan­ menimbun­ akan­ ber­ serakan jika hujan turun. “Kami sangat mengharapkan dalam­waktu­dekat­Pemko­Medan­ atau instansi terkait segera melakukan­memperbaiki­secara­ permanen­ dengan­ melakukan­ pengaspalan,”­harapnya. Terpisah,­ Lurah­ Rengas­ Pulau­H­Irawan­Daniel­Nasution,­ saat­ dihubungi­ wartawan,­ me­ nyebutkan,­kerusakan­sejumlah­ jalan­ di­ Marelan­ tepatnya­ di­ kawasan­Jalan­Marelan­Pasar­V­

itu­ sudah­ ­ dilaporkan­ pihaknya­ ke­ Pemko­ Medan.­ “Kita­ harap­ dilakukan­ perbaikan­ di­ tahun­ 2015 ini,” kata Nasution. Lurah juga mengungkapkan, upaya­memperbaiki­jalan­rusak­itu­ telah­pula­diberitahukan­jauh­jauh­ hari­kepada­Pemko­Medan­melalui­ forum­resmi­Musyawarah­Rencana­ Pembangunan­(Mus­renbang). “Kita­telah­buat­permohonan­ agar­kondisi­jalan­rusak­di­depan­ pajak­ tradisional­ itu­ segera­ dilakukan­ perbaikan,”­ tambah­ Nasution. (syahril)

KPU ‘Warning’ APK Berpotensi Konlik Medan | Jurnal Asia Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara mengingatkan tentang potensi kon­lik­ yang­ bisa­ dimunculkan­ dari­Alat­Peraga­Kampanye­(APK)­ dalam­ pelaksanan­ pemilihan­ kepala­daerah­(Pilkada)­serentak­ 2015­ di­ 23­ kabupaten/kota­ di­ Sumatera Utara. Menurut Komisioner KPU Sumut, Benget Silitonga, ter­ dapat­beberapa­persoalan­yang­ akan­ dihadapi­ KPU­ dalam­ me­ ngelola­ APK­ hingga­ kampanye­ para­ pasangan­ calon­ seperti­ sinkronisasi­ jadwal­ pengadaan­ APK,­jadwal­waktu­pemasangan­ APK,­ penentuan­ titik­ lokasi­ tempat­ pemasangan­ APK­ ter­ sebut­ dan­ penyelenggaraan­ debat­publik. “Keempat­hal­ini­harus­benar­ benar­ dipersiapkan­ dengan­ matang,­ jangan­ sampai­ ada­ pasangan­ calon­ yang­ merasa­ tidak­ diperlakukan­ dengan­ adil­ oleh KPU,”kata Benget. Ha­ itu­ disampaikannya­ usai­

berbicara­dalam­acara­Bimbingan­ Teknis (Bimtek) mengenai kam­ panye­dan­persiapan­pe­ngadaan­ logistik­dalam­penyelenggaraan­ pe­m ilihan­ bupati­ dan­ wakil­ bupati­serta­walikota­dan­wakil­ walikota­ Tahun­ 2015,­ Senin­ (10/8)­ di­ Balai­ Rasa­ Sayang,­ Hotel­Polonia­Medan. Dikatakannya,­ pengadaan­ APK­dengan­menjalin­kerjasama­ dengan­ pihak­ penyedia­ jasa­ sudah­bisa­dilakukan.­Hal­ini­untuk­ menghindari­ keterlambatan­ dalam­ pelaksanaan­ jadwal­ kampanye­ yang­ akan­ dimulai­ pada­ 27­ Agustus­ mendatang.­ Proses­ pengadaan­ yang­ terlalu­ lama­ menurutnya­ bisa­ memicu­ adanya­reaksi­dari­masing­masing­ pasangan­calon­yang­menuduh­ KPU­ sengaja­ memperlamban­ proses sosialisasi mereka melalui iklan­dan­baliho. “Nanti­pas­tanggal­27­Agustus­ mereka­tuntut­mana­APK­kami?­ Ini­ bisa­ menjadi­ persoalan.­ Karena­ memang­ sesuai­ jadwal­ sudah­masuk­tahap­kampanye,”­

ungkapnya. Salah satu solusi untuk me­n g­h indari­ hal­ ini­ menurut­ Benget,­ yakni­ dengan­ menjalin­ komunikasi­ dengan­ seluruh­ pasangan­calon­dan­partai­peng­ usung­ pada­ daerah­ masing­ masing. Hal ini juga termasuk dengan­ menjalin­ kesepakatan­ mengenai­ desain­ spanduk­ dan­ baliho­yang­akan­diproduksi­oleh­ KPU.­Sebab,­kesalahan­gambar­ dan­ desain­ baliho­ masing­ masing­juga­berpotensi­menjadi­ persoalan. “Kalau­ nanti­ yang­ dicetak­ ternyata­gambarnya­tidak­sesuai,­ tentu mereka akan protes. Maka itu,­kita­meminta­agar­desainnya­ diminta­ dari­ masing­masing­ Paslon­ disertai­ dengan­ validasi­ berupa­tanda­tangan­persetujuan­ dari­ mereka­ mengenai­ desain­ yang­akan­dicetak,”tegasnya. Sementara, Komisioner KPU Medan­ Pandapotan­ Tamba­ me­n gatakan,­ pihaknya­ akan­ segera­ mengundang­ dua­ pa­ sang­an­ calon­ yang­ akan­ ber­

tarung­ di­ Pilkada­ Medan­ 2015­ untuk­ membicarakan­ persoalan­ pengadaan­ APK­ tersebut.­ Hal­ ini termasuk untuk menentukan titik­titik­ yang­ dianggap­ akan­ memberikan­keadilan­yang­sama­ bagi­ kedua­ pasangan­ calon­ tersebut. “Kita­akan­mengundang­me­ reka­ untuk­ membicarakan­ hal­ ini,­dengan­harapan­persoalan­ini­ sudah­ selesai­ ketika­ memasuki­ jadwal­kampanye,”paparnya. Tamba­ juga­ menyinggung­ terkait­ hal­ tersebut­ pihaknya­ akan mensosialisasikan pe­ nertiban­ APK­ milik­ masing­ masing­ bakal­ calon­ yang­ saat­ ini masih terpasang. Baliho­ baliho­tersebut­yakni­baliho­yang­ dipasang­ oleh­ masing­masing­ bakal­ calon­ sebelum­ masa­ pen­daftaran­ dimulai­ beberapa­­ waktu­lalu. “Kan­ masih­ ada­ itu­ baliho­ baliho­ mereka­ nama­ si­ anu­ bakal­calon­walikota­Medan.­Itu­ harus­ dibersihkan­ agar­ tidak­ mengganggu estetika Kota

Medan,”singgungnya­kembali. Lebih­ lanjut,­ KPU­ Medan­ nantinya­ akan­ memberikan­ sanksi­ tegas­ bagi­ pasangan­ calon­yang­terindikasi­melanggar­ aturan­ dalam­ memasang­ APK.­ S e t e l a h ­ m e m a s u k i ­ j a d w a l­ kampanye­ mulai­ tanggal­ 27­ Agustus­ mendatang,­ seluruh­ APK­yang­terpasang­harus­APK­ yang­ dicetak­ oleh­ KPU­ baik­ dalam­bentuk­baliho,­kampanye­ dalam­bentuk­iklan­pada­media­ massa,­ radio­ dan­ cetak­ serta­ media­online.­ P e l a n g g a r a n ­ t e r h a d a p­ aturan­ ini­ berpotensi­ membuat­ pasangan­calon­tersebut­dianulir­ sebagai­ peserta­ pemilu­ sesuai­ Pasal­73­PKPU­No­7­Tahun­2015­­ tentang­kampanye. “Kita­ akan­ menganulirnya­ sebagai­peserta­jika­peringatan­ peringatan­ sebelumnya­ seperti­ surat­ tertulis­ dan­ permintaan­ untuk menghentikan ke­ giatan­ iklan­ tersebut­ tidak­ di­ indahkan,”pungkasnya. (mag-01)

Medan | Jurnal Asia Pelayanan­ air­ bersih­ PDAM­ Tirtanadi­ di­ beberapa­ wilayah­ t e r g a n g g u ­ k a r e n a ­ t e r j a d i­ kebocoran­ pada­ pipa­ transmisi­ 400­ mm­ jalur­ air­ keluar­ dari­ Instalasi­ Pengolahan­ Air­ (IPA)­ Hamparan­ Perak,­ Senin­ (10/8),­ yang­ berada­ di­ Jalan­ Besar­ Hamparan Perak Depan Kantor Camat Hamparan Perak. Demikian­ dikatakan­ Kadiv.­ Public­ Relations­ Irsan­ Effendi­ Lubis,­S.Sos,­MM,­dalam­siaran­ persnya,­ Senin­ (10/8).­ Dia­ juga­ menyampaikan,­ petugas­ dari­ Cabang­ Medan­ Labuhan­ dan­ Divisi­ Transmisi/Distribusi­ sejak­22.00­WIB­telah­berupaya­ memperbaiki­kebocoran­tersebut­ dan­perbaikan­baru­selesai­pada­ jam­ 02.00­ WIB­ dinihari­ Selasa,­ 11­ Agustus­ 2015.­ “Selama­ perbaikan,­IPA.­Hamparan­Perak­ berhenti­beroperasi,”­katanya.­ Akibat­ kebocoran­ tersebut,­ kata­ dia,­ beberapa­ wilayah­

pelayanan­mengalami­gangguan­ baik­kualitas,­kontinutas­maupun­ kuantitas.­Adapun­wilayah­yang­ mengalami­gangguan­yaitu­Jalan­ Rahmatbuddin,­ Jalan­ Marelan­ Raya­dari­mulai­Pasar­1­hingga­­ Pasar­5,­Jalan­Yong­Panah­Hiju,­ Paya­ Pasir,­ Perumahan­ KPUM,­ Wilayah­ Cabang­ Pelayanan­ Medan­ Labuhan­ dan­ sebagian­ Cabang­Belawan­Kota.­ Pendistribusian­ air­ akan­ k e m b a l i ­ b e r o p e r a s i ­ p a d a­ dinihari­ Selasa­ 10­ Agustus­ 2015 namun karena pengisian pipa­ dan­ pemerataan­ tekanan­ memerlukan­ waktu­ lama­ maka­ pendistribusian­ air­ di­ wilayah­ tersebut­diatas­baru­akan­normal­ pada­ hari­ Rabu­ tanggal­ 12­ Agustus­2015.­ “Kami­ mohon­ maaf­ atas­ ketidaknyamanan­ini,­Pelanggan­ yang­ mengalami­ gangguan­ air­ dapat­menyampaikan­keluhannya­ ke­ cabang­ terkait,”­ kata­ Irsan­ Effendi.­(isvan/rel)

­Jurnal­Asia­|­Syahril

BENDERA KEMERDEKAAN RI.­Salah­seorang­pedagang­bendera­ kemerdekaan­ RI­ di­ Jalan­ Marelan­ Raya­ Kelurahan­ Rengas­ Pulau­ Kecamatan­Medan­Marelan.

Jelang HUT RI

Pedagang Bendera Ramai di Medan Utara Medan | Jurnal Asia Para­ pedagang­ bendera­ musiman­di­Medan­Utara­mulai­ ramai­ bermunculan­ menjelang­ perayaan­ Hari­ Ulang­ Tahun­ (HUT)­ Kemerdekaan­ RI­ ke­70­ pada­17­Agustus­2015­yang­akan­ datang. Di­ jalan­ protokol­ kawasan­ Medan­ Utara­ seperti­ di­ Jalan­ KL­ Yos­ Sudarso,­ Senin­ (10/8),­ terlihat­ pedagang­ musiman­ mulai­memajang­bendera­merah­ putih­ serta­ umbul­umbul­ khas­ perayaan­HUT­RI­dalam­berbagai­ ukuran. P e m a n d a n g a n ­ s e r u p a­ juga­ terlihat­ di­ Jalan­ Veteran­ Kecamatan­Labuhan­Deli,­Jalan­ Marelan­ Raya,­ Jalan­ Kapten­ Rahmad­Buddin­dan­Jalan­Platina­ Raya­Kecamatan­Medan­Deli. S u s i ­ ( 3 4 ) , ­ w a r g a ­ j a l a n­ Speksi­ Kelurahan­Rengas­ Pulau­ Kecamatan­Medan­Marelan,­salah­ seorang­pedagang­bendera­yang­ berjualan­di­Jalan­Marelan­Raya­ Pasar­IV,­mengaku­dirinya­sudah­ empat­tahun­berjualan­bendera­ setiap menjelang peringatan 17­ Agustusan­ mulai­ bulan­ Juli­ sampai­Agustus. “Tadinya­ saya­ berjualan­ cendol­ keliling,­ namun­ seperti­ tahun­tahun­ sebelumnya,­ jika­ menjelang­ hari­ kemerdekaan,­ saya­ beralih­ menjual­ bendera­ sekalian istirahat juga, karena setiap­hari­saya­berjualan­cendol­ keliling­ terus,­ tanpa­ berhenti.­ Kalau­ sekarangkan­ mangkal­ di­ tempat­dan­sedikit­lebih­santai,”­ ujarnya.­

Susi juga menjelaskan berapa­ variasi­ harga­ bendera­ berbagai­ukuran­yang­dijualnya.­ “Harga­ bendera­ yang­ saya­ jual­ bervariasi,­ mulai­ dari­ Rp5­ ribu­ hingga­ Rp60­ ribu,­ sedangkan­ untuk­harga­umbul­umbul­yang­ paling­mahal­Rp250­ribu­sampai­ Rp300­ ribu­ tergantung­ kualitas­ bahan­dasarnya,”­kata­Susi. Namun­ demikian,­ menurut­ dia,­ untuk­ saat­ ini­ penjualan­ masih­sepi.­Biasanya­penjualan­ baru­ akan­ meningkat­ pesat­ sekitar­ lima­ hari­ menjelang­ 17­ Agustus. “Kalau saat ini paling­paling yang­ terjual­ hanya­ dua­ sampai­ lima­ potong­ bendera­ per­ hari,­ itupun­ bendera­ yang­ biasanya­ untuk­dipasang­di­depan­rumah,­ sedangkan­ untuk­ yang­ lainnya­ belum­banyak­pembeli,”­katanya. Saat­ ditanya­ Jurnal­ Asia­­ penghasilan­ yang­ didapat,­ ia­ mengaku­hasil­menjual­bendera­ sedikit­lumayan­jika­dibndingkan­ dengan­hasil­menjual­cendol. “Hasil penjualan tahun kemarin­ lumayan,­ omsetnya­ mencapai­ Rp5­ juta.­ Biasanya­ tiga­ hari­ sebelum­ 17­ Agustus­ baru­sibuk­melayani­pembeli­dan­ orderan,”­ujarnya. Sedangkan­ bendera­ yang­ ia­ jual,­dipesan­langsung­dari­toke­ yang­ memproduksi­ bendera­ di­ Jalan­ Hamparan­ Perak­ Deli­ Serdang.­Lokasi­Susi­memajang­ dagangannya­ di­ atas­ trotoar­ dan­mengikat­bendera­di­pohon.­ sehingga menarik perhatian masyarakat.­(syahril)


DAERAH

Selasa, 11 Agustus 2015

18 Semangat Para Veteran Perlu Diteladani

Jurnal Asia | Ali Amran

SERAHKAN SK. Wagubsu Ir HT Erry Nuradi MSi didampingi Asisten Pemum Setda Provsu Hasiholan Silaen dan Kepala Biro Otda Provsu Jimmy Pasaribu menyerahkan SK Pelaksana Harian Bupati Sergai kepada Setdakab Drs H Haris Fadillah MSi didampingi para Kepala SKPD diruang kerjanya di Kantor Gubsu Medan, Senin (10/8).

Wagubsu Serahkan SK Plh Bupati Sergai Sei Rampah | Jurnal Asia Wakil Gubernur Suma­ tera Utara (Wagubsu) Ir HT Erry Nuradi Msi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pe­ nunjukkan Pelaksana Harian (Plh) Bupati Serdang Bedagai (Ser­ gai) kepada Sekre­ taris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Drs H Haris Fadillah MSi di ruang kerja Wagubsu Medan, Senin (10/8). Hal ini mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2008 pasal 131 ayat (4) bahwa dalam hal terjadi kekosongan jabatan Kepala Daerah (KDH) dan Wakil KDH, Sekda melaksanakan

tugas sehari-hari. Demikian dikemukakan Kabag Humas Setdakab Sergai Dra Indah Dwi Kumala yang disampaikan kepada wartawan melalui telepon selularnya, Senin (10/8). Penyerahan SK yang berda sar kan Radiogram Dirjen Otonomi Daerah Nomor T.131.12/2301/OTDA tanggal 6 Agustus 2015 perihal Berakhirnya Masa Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Serdang Bedagai turut dihadiri Asisten Pemerintah Umum (Pemum) Setda Provsu Hasiholan Silaen, Kepala Biro Otda Provsu Jimmy Pasaribu, Asisten Pemum Setdakab Sergai Drs Ramses Tambunan MSi, Kadis Perhubungan Jufri Eddy SH, Kabag Humas Dra Indah Dwi Kumala, Kakan Kesbangpol Linmas Drs Purba Siregar dan Kabag Pemjas H Chairin F Simanjuntak SSos MM.

Dijelaskan Kabag Humas, dalam pertemuan tersebut Wagubsu Erry Nuradi mengatakan kepada Plh Bupati Sergai Drs H Haris Fadillah MSi agar tetap melanjutkan visi dan misi yang telah ditetapkan Kabupaten Sergai, karena semua itu bertujuan mensejahterakan rakyat ke depan. Selain itu Erry Nuradi juga berharap agar Plh Bupati Sergai menjaga kondusivitas daerah dengan merangkul semua komponen masyarakat berlangsung dengan baik. Disamping itu, dengan pengangkatan Sekdakab sebagai Plh Bupati Sergai, maka tidak ada alasan jajaran Pem kab melalaikan tugas dan tanggungjawabnya. Karena dalam melaksanakan tugas dan wewenang, Plh Bupati hanya menjalankan tugas-tugas rutin. Sedangkan, hal-hal yang

Pawai Keliling Warnai Peringatan HUT LVRI ke 58 Tanah Karo |Jurnal Asia Pawai keliling Kota Kabanjahe mewarnai peringatan HUT ke 58 Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI), Senin (10/8). Pawai keliling dilakukan pejuang era kemerdekaan, meski umur yang sudah renta mereka masih menunjukkan semangat yang tinggi. Pawai tersebut dilakukan untuk menunjukkan semangat perjuangan mereka dahulu dalam memperebutkan kemerdekaan dari tangan penjajahan. Kegiatan itu dilakukan sebelum melaksanakan upacara tabur bunga di Makam Pahlawan Kabanjahe. Acara peringatan legion veteran itu dihadiri Bupati Karo Terkelin Brahmana, anggota DPRD Karo, Camat Kabanjahe Gelora Fajar Purba yang semangat meneriakkan yel-yel kemerdekaan, Ketua Pemuda Panca Marga Lia Hambali, Wakapolres Kompol A Sinurat diiringi teater perjuangan oleh pemuda, militer dan organisasi kepemudaan. Ketua LVRI Karo, Malem Cari Sembiring (88), mengatakan dirinya sangat miris melihat generasi penerus Tanah Karo yang mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang tidak berguna. Pemuda-pemudi terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba, penyakit sosial

masyarakat, korupsi dan lain sebagainya. Diharapkannya agar pemuda gene rasi penerus tetap menjaga semangat perjuangan dengan menjalin kebersamaan demi keutuhan tanah air mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang positif, sehingga generasi muda dapat mempertahankan kemerdekaan. Ketua Pemuda Panca Marga Kabupaten Karo, Lia Hambali, mengucapkan selamat ulang tahun yang ke 58 buat seluruh veteran khususnya di Karo. Harapannya semoga pemerintah lebih memperhatikan nasib dan kesejahteraan veteran. ”Pemerintah harusnya lebih memperhatikan lagi nasip para pejuang itu, setidaknya untuk penghargaan terakhir buat mereka. Inginnya hak mereka (veteran) lebih diperhatikan dan dipenuhi sesuai UU No. 54 Tahun 1976,” katanya. Bupati Karo Terkelin Brahmana sangat mengapresiasi dan semangat juang para veteran dalam memperebutkan kemerdekaan. Namun bupati mengharapkan dan menyarankan agar veteran tetap memperjuangkan hak- haknya melalui masukan masukan kepada pihak anggota dewan. “Hak-hak kita harus diperjuangkan,” katanya. (hermon ginting)

bersifat strategis harus dikoordinasikan kepada Pemprov Sumut. Apabila ada hal-hal yang masih memerlukan saran dari pemerintah pusat, Pemprovsu akan berkoordinasi kepada Kementerian Dalam Negeri dalam hal ini Dirjen Otda, jelas Kabag Humas Indah. Wagubsu juga mengimbau kepada Plh Bupati Sergai agar bersama semua komponen, baik pemerintahan, masyarakat dan terutama dari legislatif saling bekerjasama dan mendukung program kerja yang sudah direncanakan di Kabupaten Sergai sehingga roda pemerintahan berjalan dengan baik, kata Kabag Indah. Sementara itu, Plh Bupati Sergai Drs H Haris Fadillah MSi mengatakan akan melaksanakan tugas yang dibe rikan dalam bidang pe merin-

tahan, pembangunan dan ke masyarakatan semaksimal mungkin. Dikatakannya, selama ini pihak nya menjalankan ro da pemerintahan dengan mengandalkan super tim dan ini akan terus dilaksanakan. Untuk halhal strategis, pihaknya juga akan melaporkan kepada Pemprovsu, seperti dalam waktu dekat ada akan diajukannya P.APBD tahun anggaran 2015 dan dilaksanakannya Pilkada secara seren tak di 23 Kabupaten/Kota se-Sumut pada 9 Desember 2015 mendatang. Disampaikan Plh Bupati, terkait dana Pilkada yang saat ini cukup mendesak adalah penyaluran dana kepada penyelenggara Pilkada di Kabupaten Sergai. Untuk hal ini Sergai akan berkoordinasi dengan Pemprovsu, pungkas Indah.(ali amran)

Walikota Tanjungbalai Kukuhkan Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan Tanjungbalai | Jurnal Asia Walikota Tanjungbalai Dr H Thamrin Munthe MHum mengukuhkan tim Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PPWK) periode 2015-2019, di aula I kantor Walikota, Senin (10/8). Pengukuhan PPWK itu dihadiri Wakil Walikota Rolel Harahap dan unsur FKPD yakni mewakili Kapolres, Dandim 0208/ Asahan serta Danlanal TanjungbalaiAsahan. Walikota Tanjungbalai Thamrin Munthe mengatakan, pembentukan PPWK bertujuan mendukung pelaksanaan tugas dan wewenang pemerintah daerah untuk pengembangan nilai-nilai pemantapan wawasan kebangsaan bagi masyarakat. Berbagai elemen yang tergabung dalam PPWK memiliki nilai ilosopis, teknis dan tekhnis dalam rangka menjaga dan mempertahankan empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tungga Ika dan NKRI. Sesuai fungsinya PPWK hendaknya segera menyusun program atau kegiatan terhadap pengembangan dan pelaksanaan nilai kebangsaan serta pemberdayaan dan penguatan

kesadaran cinta tanah air dan bela negara. “Menanamkan rasa cinta tanah air kepada masyarakat khususnya kalangan generasi muda merupakan salah satu tugas penting yang harus dilaksanakan oleh PPWK,” ujar Thamrin Munthe. Sebelumnya, Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Kota Tanjungbalai Deli ma menjelaskan, pembentukan PPWK di daerah berpedoman kepada Permendagri Nomor 71 Tahun 2002. Kemudian dikukuhkan berdasarkan Keputusan Walikota Tan jungbalai Nomor 210.05/62.a/2015 tanggal 20 Feberuari 2015. “Kepengurusan PPWK terdiri atas instansi vertikal, pemerintah daerah dan unsur lembaga atau organisasi masyarakat seperti Partai Politik, LSM, Akademisi dan Pers,” katanya. Tim PPWK Kota Tanjungbalai yang dikukuhkan yakni, Ketua Abdi Nusa (Sekdakot), Wakil Ketua Dellima (Kaban Kesbangpol), Sekretaris Imanuel Tarigan. PPWK periode 2015-2019 ini dilengkapi 40 orang anggota utusan berbagai elemen masyarakat. (irawan).

Terkait Pemberitaan DPU Bagi-bagi Proyek

Jurnalis dan LSM Dikumpulkan Tebingtinggi | Jurnal Asia Setelah adanya pemberitaan bagi-bagi proyek senilai Rp3,5 miliar untuk jurnalis dan LSM, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) langsung lakukan rapat tertutup dengan mengundang pihakpihak yang mendapat pekerjaan dari Dinas PU, Kamis (6/8) kemarin sekira pukul 14.30 WIB. Pertemuan yang dipimpin Reza Agistha ST dan Muhammad To’ong membahas tentang pemberitaan yang terbit dime dia cetak terbitan Medan mengungkapkan dana yang dipecah

menjadi Rp100 juta per kelurahan dibagi kepada jurnalis dan LSM guna untuk pengamanan Kadis PU yang sebentar lagi akan memasuki pensiun. Proyek yang akan dibagi-bagi itu merupakan proyek rutin yang terdapat dalam APBD TA 2015, meliputi lima kecamatan senilai masing-masing Rp700 juta. Yakni Kecamatan Padang Hulu, Padang Hilir, Rambutan dan Bajenis juga Tebingtinggi Kota. Proyek ini nanti akan dipecahpecah yang berjumlah Rp100 juta dan diberikan kepada LSM,

jurnalis, dan berbagai kalangan lainnya. Sedangkan penerima proyek wajib merelakan potongan hingga 35 persen dari nilai proyek, selain pajak. Saat dikonfirmasi terkait bagi-bagi proyek di Dinas PU yang berjumlah Rp3,5 miliar dan mengundang jurnalis dan LSM, pihaknya bernama Wahyu ST enggan berkomentar banyak, dirinya menyebutkan hal itu bukan bagian tanggung jawabnya. “Ah itu bukan urusanku, coba tanya pak sekretaris mungkin dia

tau, kalau yang gitu-gitu pasti tau dia,” ucap anggota Panitia Lelang Dinas Pekerjaan Umum. Menanggapi hal itu, Koordinator Mahasiswa HIMMA dan GEMPUR Kota Tebingtinggi Muham mad Sari Damanik menyebutkan, pihaknya akan melanjutkan pemberitaan terkait bagi-bagi proyek di Dinas Pekerjaan Umum. “Bagaimana mungkin, dana Rp100 juta tersebut setelah dipotong sebesar 35 persen pelaksanaannya menjadi bagus. Bayangkan saja, dari Rp3,5 miliar

dipotong mereka 35 persen itu berkisar Rp1,2 miliar uangnya,” tegas Sari Damanik. “Kami akan turun ke jalan meminta pihak Kejaksaan Negeri Tebingtinggi mengusut tuntas kasus ini, dan kami juga akan memberikan data tentang praktek-praktek korupsi seperti IPAL 2013 dan SLBM (Sanitasi Langsung Berbasis Masyarakat) di Dinas Pekerjaan Umum kota Tebingtinggi yang dipimpin Ir Mhd Nurdin,” ujar Sari Damanik. (saptha)

Lubukpakam | Jurnal Asia Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan mengatakan bahwa jiwa dan semangat para veteran wajib diwarisi dan teladani oleh semua generasi. Hal ini sejalan dengan tema yang diusung dalam peringatan Hari Veteran “Pengabdian Veteran RI tidak pernah berakhir” yang menggambarkan kita adalah bangsa yang besar, bangsa pejuang dan bangsa yang memiliki kekuatan semangat yang tinggi dan pantang menyerah. Hal ini dikemukakan Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan pada acara Peringatan Hari Veteran Nasional RI tingkat Kabupaten Deliserdang sekaligus menyerahkan tali asih kepada ratusan anggota LVRI yang hadir di Aula Yudha Bhakti Veteran RI Kabupaten Deliserdang di Lubukpakam, Senin (10/8). Bupati yang hadir bersama Dandim 0204/ DS Letkol Inf Hardyan Indrawira dan unsur Muspida, Asisten I H Syafrullah SSos MAP dan Pimpinan SKPD terkait juga menyatakan rasa bangga dan bahagia bisa berkumpul bersama para orangtua kita pejuang kemerdekaan bangsa pada acara yang sangat bersejarah ini, karena pengukuhan 10 Agustus sebagai Hari Veteran Nasional dilatarbelakangi sebuah peristiwa bersejarah yang terjadi pada masa perjuangan kemerdekaan, yakni penghentian gencatan senjata antara Indonesia dengan Belanda pada tahun 1949 yang silam. Kepada para veteran, kita harus berterima kasih karena mereka berjuang dengan keringat, air mata, darah dan doa. Tanpa perjuangan mereka tentu kita tidak bisa hidup bebas, merdeka dan berdaulat seperti

yang kita rasakan sekarang ini. “Tugas kita sebagai generasi penerus bangsa adalah menghargai perjuangan para veteran serta sekaligus mengembangkan dan melaksanakan semua apa yang telah diperjuangkan oleh para veteran, karena mereka berjuang bukan untuk sebuah gelar atau sebuah pengakuan pahlawan juga bukan untuk meraih pangkat dan jabatan,” katanya. Menurut bupati, dalam konteks perjuangan bangsa seperti sekarang ini, tentu tidak sama dengan perjuangan yang telah dilakukan oleh para veteran terdahulu. Perjuangan sekarang ini adalah berjuang dan berperang untuk melawan sebuah kondisi bangsa yang sangat memprihatinkan dengan berbagai permasalahan sosial seperti kecenderungan menurunnya moral bangsa, rasa idealisme dan patriotisme, sikap individualistik serta semakin menipisnya rasa solidaritas dan kesetiakawanan sosial. Dandim 0204/DS Letkol Inf Hardyan Indrawira menyatakan sangat haru dan bangga bisa berkumpul dengan para veteran pejuang kemerdekaan, yang meski sudah lanjut usia tetap masih menunjukkan semangat juang, yang tentu dapat memotivasi diri untuk mencontoh semangat juang mereka dalam mengisi kemerdekaan ini. Ketua LVRI Kabupaten Deliserdang Katijan Ngadimin menjelaskan, pelaksanaan peringatan Hari Veteran Nasional RI tingkat Kabupaten Deliserdang, selain acara syukuran yang diisi dengan pemotongan nasi tumpeng yang diserahkan kepada Bupati dan unsur FKPD, diawali dengan upacara penaikan bendera serta pengucapan Pancamarga. (rei)

Jurnal Asia | Rei

PENYERAHAN TALI ASIH. Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan menyerahkan tali asih kepada ratusan anggota LVRI yang hadir di Aula Yudha Bhakti Veteran RI Kabupaten Deli Serdang di Lubuk Pakam, Senin (10/8).

Naik Status PNS Bayar Rp75 Juta Lubuk Pakam | Jurnal Asia Pegawai di Dinas Kesehatan Deliserdang harus membayar Rp75 juta untuk naik status dari pegawai tetap menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Maia yang berperan di Dinas Kesehatan ini berinisial NA, yakni oknum PNS yang bertugas di bagian administrasi penduduk Desa Sekip Lubukpakam. Menguapnya kabar terkait eksistensi maia calon PNS di Dinas Kesehatan DS ini berdasarkan pengakuan suami salah seorang bidan PTT, yakni Franda Gultom (42) yang istrinya (Seplima br. Manik) telah ditipu mentah-mentah oleh NA yang mengaku bisa mengurus dari bidan PTT menjadi PNS. Franda Gultom membeberkan kasus ini kepada sejumlah wartawan yang bertugas di Pemkab Deliserdang saat sedang berada di sebuah kantin di depan Kantor Dinas Kesehatan DS. Ia mengatakan telah ditipu oleh oknum berinisial NA sebesar Rp50 juta dari permintaan pertama sebanyak Rp75 juta, dimana apabila istrinya berhasil menjadi PNS, barulah sisanya Rp25 juta lagi akan dilunasi. Penyerahan uang Rp50 juta kepada NA, oknum PNS Dinas Kesehatan Deliserdang terjadi sebanyak dua kali yakni pertama pada 2012 sebanyak Rp25 juta dan Rp25 juta berikutnya pada 2013 lengkap dengan kuitansi tanda terima bermaterai 6000 dengan tulisan “telah terima dari Franda Gultom, uang titipan calon PNS dari tenaga PTT,” ujar Gultom. Penipuan yang dilakukan NA, pegawai bagian administrasi ini juga telah kami laporkan kepada Kadis Kesehatan, dr Aida Harahap dan kepada Inspektorat Deliserdang, namun sampai 2015 tidak ada tindakan tegas sehingga terkesan ada pembiaran. Pasalnya, mafia calon PNS ini aman-aman saja dan malah ia dipindahtugaskan oleh Kepala Dinas Kesehatan

Deliserdang ke Puskesmas Pembantu (Pustu) di dekat tempat tinggalnya. Sementara menurut keterangan narasumber di lingkungan Dinas Kesehatan, korban penipuan yang dilakukan oleh oknum berinisial NA ini bukan hanya bidan PTT Seplima saja, melainkan masih banyak korban lain yang diduga berjumlah puluhan orang dan memang sebaiknya oknum berinisial NA diadukan saja ke pihak yang berwajib agar terbongkar siapasiapa saja korban berikutnya. “Selain maia calon PNS ber­ inisial NA, masih ada beberapa orang lagi maia di lingkungan Dinas Kesehatan Deliserdang ini dan salah satunya berinisial PJ. Oknum maia calon PNS ini telah dipindahtugaskan di Puskesmas Kecamatan Sunggal. Oknum PJ tetap terus menerima gaji tetapi sudah hampir 10 tahun tidak pernah melaksanakan tugas,” ujar narasumber lainnya. Kalau tidak ada tindakan tegas dari Bupati Deliserdang, maka akan bermunculan lagi oknum-oknum seperti NA maupun PJ yang bebas berkeliaran melakukan tindakan penipuan atasnama Dinas Kesehatan Deliserdang. Telah Ditindak Kadis Kesehatan Deliserdang melalui Kabag Umum, B. Barus, ketika dikonfirmasi seputar maia calon PNS di Dinas Kese­ hatan DS, Kabag Umum ini mengaminkan bahwa NA telah ditindak dan dipindahkan ke Puskesmas Pembantu (Pustu) dan tidak ada lagi hubungan dengan Dinas Kesehatan. Beliau menambahkan, saat ini NA sudah menjadi tanggungjawab Kepala Puskesmas, sedangkan terkait PJ, B. Barus mengatakan bahwa PJ juga sudah ditindak dan mengoreksi keterangan yang menyatakan bahwa PJ sudah hampir 10 tahun tidak pernah melaksanakan tugas. “Tidak sampai 10 tahun,” tuturnya gamblang. (rei)


daerah

Selasa, 11 agustus 2015

19

10 Ribu PPSD Siahaan Dohot Boruna Hadiri Ziarah Nasional Tobasa | Jurnal Asia Sedikitnya 10 ribuan orang ke l u a rg a b e s a r Pa r s a d a a n Pomparan Somba Debata (PP­ SD) Siahaan dohot Boruna se­Indonesia mengikuti acara puncak Ziarah Nasional di Tugu Dolok Najagar Somba Debata yang berada di Onan Raja, Kecamatan Balige, Tobasa, Minggu (9/8). Ziarah Nasional itu me ru­ pakan kegiatan perdana sejak ber dirinya PPSD dan sejak dires mikannya Dolok Najagar Som ba Debata 10 Juli 1984 lalu. Turut hadir sejumlah putra­putri terbaik pomparan Somba Debata. Seperti Pang­ dam XVII/Cendrawasih Papua Mayjend TNI Fransen Siahaan SE, Prof Hotman Siahaan, Prof Drs DJ Siahaan, AKBP Dr Maruli Siahaan SH MH, Ir P n t M a n a h a ra S i a h a a n , mantan anggota DPRD Tobasa Mangapul Siahaan, termasuk Balon Walikota Siantar Teddy Robinson Siahaan (TRS) dan Balon Bupati Samosir Rapidin Simbolon serta lainnya. Ketua Umum Ziarah Na­ sio nal PPSD AKBP Dr Maruli Sia haan dalam sambutannya mengatakan, kegiatan tersebut merupakan momen yang sa­ ngat penting bagi seluruh generasi marga Siahaan Pom­ paran Somba Debata. “Ziarah Nasional ini untuk mengingatkan kembali pe ngo­ rbanan dan jasa­jasa orang­ tua/leluhur kita, sekaligus m e n y i a p k a n g e n e ra s i k i t a untuk ditanamkan rasa cinta leluhurnya dan supaya mereka bertumbuh tanpa melupakan asal usul dan budayanya,” kata AKBP Dr Maruli Siahaan. Sebagai seorang perantau, Ia mengaku bangga terlahir sebagai orang Batak yang pu­ nya budaya yang begitu kental, terutama akan ikatan ke kel­ uargaan dimanapun berada. Suka berdemokrasi, saling meng hargai, mengasihi, suka mem bantu, saling terbuka, j u j u r, s e m a n g a t , p a n t a n g menyerah dan saling koreksi/ menasehati. “Karakteristik inilah yang harus mendorong kita untuk bisa menjadi garam dan terang dalam kehidupan kita sehari­ hari ditengah masyarakat. Satu lagi yang menjadi ke­ lebihan orang Batak adalah p a n d a i b e r d e m o k ra s i d a n membuat jaringan dimana­

mana, sehingga tidak pernah susah,” katanya. Dalam kesempatan itu, Wa­ dir Reskrimsus Poldasu ini mengingatkan agar generasi p e n e r u s Po m p a ra n S o m b a Debata jangan sampai melu­ pakan jati diri dan budayanya. Ke t ua Umum D P P PP SD Ir Pnt Manahara Siahaan berpesan agar selalu ber­ pedoman dengan Dalihan Natolu. Menurutnya, falsafah ter sebut merupakan dasar yang kuat bagi orang batak d a l a m ke h i d u p a n b e r m a s ­ yarakat sehari­hari. Mewakili Penasehat PPSD, Mayjend TNI Fransen Siahaan SE berpesan bahwa Ziarah Nasional itu dijadikan momen mengenang dan melakukan nilai­nilai luhur leluhur. “Kita harus menjadi penerus yang berkualitas, mampu ber­ saing. Kemudian saling ber ko­ munikasi dan ber so siali sasi, agar dapat ke bijakan bersama dengan mem pedomani Patik ni bangso batak Monang maralohon musu, talu maralohon dongan,” katanya. Dalam kesempatan itu, May jend TNI Fransen yang se butannya Oppu Radot (Na­ ma cucu putra pertama) juga berharap agar keturunan PPSD turut ambil bagian dalam mem per kokoh kesatuan dan persatuan bangsa dengan rendah hati dan takut akan Tuhan. “Jadilah orang rendah hati dan takut akan Tuhan. Jangan sesekali meninggalkan Tuhan,” tandasnya. Terpisah, Ketua Panitia Lo­ kal Mangapul Siahaan me­ nerangkan, kegiatan ter sebut dilak sanakan selama dua hari (Sabtu­Minggu). Kegiatan yang dilak sana kan yakni, re no vasi dan pembangunan gapura tugu Somba Debata, pembangunan situs sejarah Som ba Debata di Huta Lumban Uruk, Desa Sibuntuon, Balige, seminar sehari, bakti sosial pemberian bibit tanaman dan ban tuan dana bagi PPSD ber prestasi di sekolah, dan acara puncak Ziarah Nasional. “Intinya acara ini, untuk mengharapkan berkat dari Tu han, sukses di pendidikan, pekerjaan dan tercapai yang dicita­citakan seluruh pom­ paran Somba Debata,” ung­ kapnya. (amir)

Jurnal Asia | Amir

SAMBUT ROMBONGAN. Ketua Umum Panitia Ziarah AKBP Dr Maruli Siahaan SH MH didampingi Ketua Panitia Lokal Mangapul Siahaan, Bombongan Siahaan dan panitia lainnya menyambut kehadiran rombongan Penasehat PPSD, Mayjen TNI Fransen G Siahaan SE dan Ketua Umum PPSD se­Indonesia Ir Pnt Manahara Siahaan di Tugu Somba Debata, Minggu (9/8).

daftar Tunggu Calhaj Langkat Capai 5.013 Orang Langkat | Jurnal Asia Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Langkat mencatat ada sebanyak 5.013 orang masuk dalam daftar tunggu calon haji (Calhaj) asal Kabupaten Langkat hingga tahun 2028.

“Bila mendaftar sekarang ini, harus menunggu 14 tahun lagi untuk bisa berangkat me­ nu naikan ibadah haji sesuai dengan ketentuan yang dikeluar­ kan Kementerian Agama,” kata Kepala Kemenag Langkat, H T Darmansyah melalui Kepala Sek­ si Haji dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Langkat Zul­ fan Effendy, kepada Jurnal Asia, Jumat (7/8) di Stabat.

Zulfan menjelaskan, jumlah itu juga sesuai dengan kuota Sumatera Utara 6.588 orang yang bisa berangkat setiap tahunnya. Adapun 5.013 orang Calhaj yang masuk daftar tunggu terhitung tahun 2016­2028, merupakan Calhaj yang berasal dari 23 kecamatan di Langkat diantaranya Kecamatan Stabat sebanyak 1.095 orang, Babalan sebanyak 498 orang, Tanjung­

pura 425 orang, Secanggang 365 orang, Pangkalansusu 339 orang. Kemudian di Kecamatan Pa­ dang Tualang sebanyak 251 orang, Selesai 226 orang, Sei Lepan 212 orang, Hinai 211 orang, Binjai 200 orang, Wampu 176 orang, Besitang 162 orang, Gebang 155 orang, Berandan Barat 132 orang, Bahorok 129 orang, Batang Serangan 105 orang, Kuala 104 orang.

Serta di Kecamatan Sawit Seberang 88 orang, Salapian 55 orang, Pematang Jaya 35 orang Sei Bingai 20 orang, Kutam Baru 17 orang, dan Kecamatan Sirapi sebanyak 13 Calhaj. “Calhaj yang masuk daftar tunggu tersebut, terbanyak merupakan kaum perempuan sebanyak 2.935 orang, dan laki­ laki 2.078 orang Calhaj,” papar Zulfan. (reza fahlevi)

Sumur Gas Benggala 3 Dalam Proses Pengeboran Langkat | Jurnal Asia Mengatasi Krisis gas di Su­ matera Utara (Sumut), pihak PT Pertamina Pangkalansusu sudah memulai eksplorasi sumur Benggala 3 di Kabupa­ ten Langkat tepatnya di Desa Mancang Ke ca matan Selesai, Kabupaten Langkat. Informasi yang dihimpun Jurnal Asia, eksplorasi sumur gas Benggala 3 yang dila­ kukan pihak PT Pertamina sudah dimulai pada bulan Juni 2015, dan kini mereka

sedang melakukan pengeboran mencari gas dengan target kedalaman 3.700 meter. Meski belum diketahui pro­ yeksi produksi gas yang dipe­ roleh, namun diupayakan tahun ini gas dapat dialirkan untuk kebutuhan Industri dan PLN. Assistant Manager Legal and Relation pertamina EP asset 1 Pangkalansusu, Tauik Riyadi, kepada Jurnal Asia mengatakan, pihaknya sedang melakukan pengeboran. “Hingga saat ini pengeboran

sudah menempuh kedalam 2.600 meter,” ungkap Tauik, seraya menambahkan sasaran target pengeboran tersebut dengan kedalaman 3.700 me­ ter. Dijelaskannya, pengeboran sumur Benggala 3 memang harus sudah dilakukan mengi­ ngat pasokan gas masih sangat dibutuhkan di Sumut baik un­ tuk PLN dan industri. “Apalagi, pengeboran sebelumnya untuk sumur Benggala 2 tidak mem­ peroleh hasil,” katanya.

“Kita berharap untuk sumur benggala 3 ini tidak ada ken­ dala, sehingga tahun ini juga sudah dapat dialirkan dan di­ pergunakan mengatasi krisis di Sumut,” ucapnya. Sedangkan untuk sumur Benggala 1, di­ ung kapkan Taufik, pihak nya ju ga akan melakukan Ker ja Ulang Pindah Lapisan (KUPL) untuk memperoleh pro duksi gas yang lebih besar saat ini yang bisa mencapai 10 mil­ lion metric cubic feet per day (mmscfd).

“Saat ini yang dipasok ada sekitar 4,5­5 mmsfd secara kontinu. Mudah­ mudahan de­ ngan KUPL, bisa mendapatkan hasil pasokan gas yang lebih besar lagi,” ungkapnya. Taufik Riyadi juga meng­ ungkapkan, bagi masyarakat khususnya masyarakat Langkat dapat membantu mendoakan agar eksplorasi sumur Beng­ gala 3 di Kabupaten Langkat ini bisa berhasil, sehingga bisa mengatasi krisis gas di Suma­ tera. (reza fahlevi)

Rivvo dan Putri Sandang Gelar Duta Wisata Kota Solok 2015

Suasana Tour de Singkarak

Tour de Singkarak Digelar 3-11 Oktober 2015 Arosuka | Jurnal Asia Pejabat Bupati Solok Pro­ vinsi Sumatra Barat Devi Kurnia SH MM melalui Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Solok Drs Alfajri MM me nga takan pelaksanaan even tahunan Tour de Singkarak (TDS) ke­7 akan kembali digelar tanggal 3 sampai 11 Oktober 2015 mendatang. Drs Alfajri MM kepada war­ tawan mengatakan, Tour de Singkarak ke ­7 ini, pe lak­ s a n a a n nya d i s e s u i k a n d e ­ ngan jadwal resmi Union Cycliste Internationale (UCI) Road Calender 2015. Tour de Singkarak ini telah masuk dalam kelender dan sejajar dengan rangkaian lomba se­ peda tingkat dunia lainnya. Dipaparkannya, pada hari pertama untuk star atau pem­ bukaan Tour de Sing karak akan dilaksanakan di Painan menuju Kota Padang, Paria­ man. Sementara di Kabupaten Solok sendiri pada stage dua yang starnya dari Pariaman pada 4 Oktober 2015 finishnya di Dermaga Singkarak. Selain finish di Dermaga Singkarak, Kabupaten Solok juga akan dilintasi pembalap Tour de Singkarak Stage 4

yang starnya dari Solok Selatan menuju Kota Sawah Lunto pada 6 Oktober 2015 Diungkapkan Drs Alfajri MM, Tour de Singkarak ke­7 ini akan mennempuh jarak sekitar 1.300 kilometer de­ ngan melalui sembilan eta pe dan melewati delapan bel as kota dan kabupaten termasuk Ka b u p a t e n M e n t awa i j u g a ikut andil dalam kegiatan ini. Walaupun tidak menjadi bagian dari etape lomba, sehingga tahun ini lengkap ada 19 kota dan kabupaten se­Sumatra Barat. Sebanyak 20 tim dari continental team, National tim dan tim tuan rumah akan berpartisipasi dalam kegiatan ini. Sedangkan tim dari Eropa akan bertambah seperti Tim Perancis dan Itali. Ditambahkan Drs Alfajri MM, Tour de Singkarak ini sangat besar perannya da­ lam mempercepat reco very eko nomi pasca gempa Su­ mat ra Barat. Bah kan te lah meningkatkan eko no mi mas­ ya ra k a t denga n per ba i kan infra struktur dan me ning kat­ nya kunjungan wisatawan,baik dari domestik mau pun man­ canegara. (yose)

Kota Solok | Jurnal Asia Uda Rivvo dan Uni Putri san­ dang gelar Duta Wisata Kota Solok 2015 pada Malam Grand Final Pemilihan Duta Wisata Uda dan Uni Kota Solok 2015, Sabtu (8/8). Penyandangan gelar Uda dan Uni Kota Solok 2015 ini ditandai dengan penyandangan sa lem­ pang gelar Uda Kota Solok 2015 dan Uni Kota Solok 2015 oleh Ibu Pembina, Hj Darlinda Ilyas dan dikukuhkan dengan Surat Keputusan Dewan Juri Pemilihan Uda dan Uni Kota Solok Tahun 2015 Nomor: 01/GT/KPTS/PUKS/ VIII/2015. Malam Grand Final ini me­ nutup serangkaian kegiatan Pemilihan Duta Wisata yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Solok me lalui Dinas Pe­ muda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Solok. Pemilihan Uda dan Uni Kota Solok 2015 didasarkan pada penilaian yang telah berlangsung selama 5 hari, semenjak acara pembukaan pada Rabu (4/8). “Uda dan Uni yang terpilih akan menjadi presenter generasi muda Minangkabau yang handal dalam menggali potensi yang ada di daerah dalam bentuk promosi ke tingkat nasional dan

go internasional,” jelas Bunda Ketty, salah seorang dari dewan juri Pemilihan Duta Wisata Kota Solok 2015. Penyandangan salempang diawali pada gelar Uda dan Uni Photogenik Rivvo Harniko dan Mutiara Efill, diikuti Uda dan Uni Duta Remaja Fauzan Akbar dan Viony Fadhila, Uda dan Uni

Talenta Ronal Eliza dan Annisa Fadhila, Uda dan Uni Favorit Robby Febriansyah dan Kesi Sativa Hendra, Uda dan Uni Wakil II Irdam dan Mutiara Eill serta Uda dan Uni Wakil I Kota Solok Okkie Fiendri dan Febyola Nesa Ayu Putri. Puncak acara, penyandangan salempang gelar Uda dan Uni Kota

Solok 2015 oleh Ibu Pembina Hj Darlinda Ilyas kepada Uda Rivvo Harniko dan Putri Yuli Fahmi. Dua dari peserta menyandang dua gelar sekaligus, yaitu Uda Rivvo dan Uni Mutiara. “Dengan disandangnya gelar Uda dan Uni Kota Solok, Uda Rivo dan Uni Putri serta kawan­kawan yang tergabung pada Ikatan Uda

Jurnal Asia | Eli

UDA DAN UNI. Uda Rivo dan Uni Putri bersama Ibu Hj Darlinda Irzal Ilyas dan Ibu Yet Zul Elian saat terpilih menjadi Uda dan Uni Kota Solok Tahun 2015, dengan didampingi Uda Roby dan Uni Vinda.

dan Uni Kota Solok bertugas mempromosikan pariwisata baik pada tingkat daerah, provinsi, nasional maupun internasional”, tutur salah satu juri yang juga anggota DPRD Kota Solok, Bapak Ramadhani Kirana Putra, saat membacakan surat keputusan dewan juri. Tak hanya tugas yang me­ na nti putra­putri terbaik Kota Solok ini, namun juga sertiikat dan reward plus tekan kontrak kerja 1 tahun bersama Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Solok. Walikota Solok H Irzal Ilyas Dt Lawik Basa MM dalam sam­ butannya disampaikan Ke pala Dinas Pemuda, Olahraga, Ke­ budayaan dan Pariwisata Kota Solok Dusral SE MM, berharap kepada Uda­Uni Kota Solok 2015 agar tidak hanya bisa mempro­ mosikan pariwisata saja, tapi juga dapat mempromosikan berbagai sektor yang ada di Kota Solok dan juga ikut dalam berbagai kegiatan pembangunan. “Dengan terciptanya kemajuan pariwisata tentu akan memajukan perekonomian kreatif Kota Solok,” katanya sekaligus menutup acara Pemilihan Uda dan Uni Kota Solok tahun 2015. (eli)

Dewan Minta Pemkab Perhatikan Petani Tambak Aceh Utara | Jurnal Asia Pembangunan di sektor per­ tanian yang sedang dilakukan oleh Pemkab Aceh Utara selama beberapa tahun terakhir sudah terlihat hasil yang positif, namun Pemkab juga jangan sampai melupakan pembangunan di sektor kelautan dan pertanian tambak. Anggota DPRK Aceh Utara H Anwar Risyen mengatakan, dewan sangat mengapresiasi ki­ nerja Pemkab Aceh Utara dalam

meningkatkan pembangunan di bidang pertanian, namun masih banyak pembangunan lainnya yang belum mendapatkan per­ hatian serius dari Pemkab. “Masyarakat yang tinggal dikawasan pesisir semata­mata menggantungkan mata pen­ cahariannya di sektor tambak dan tidak bisa dipaksakan untuk menggarap lahan pertanian padi,“ tegas Anwar Husen yang juga politisi dari Partai Gerindra kepada Jurnal Asia, Senin (10/8).

Ia juga mengaku hingga saat ini hasil panen udang menurun drastis akibat virus udang yang belum ada obat penawarnya, namun petani tambak tidak hanya fokus membidudayakan udang saja, tetapi rata­rata petani tambak memelihara ikan bandeng. Meski hasil panen udang yang tidak melimpah, namun para petani tambak tidak pernah putus semangat untuk terus membudidayakan udang meskipun hasil panen tidak

maksimal. Pihaknya juga meminta ke­ pada Pemkab Aceh Utara un­ tuk mengambil langkah yang konkrit untuk menyelamatkan perekonomian masyarakat yang berdomisili di kawasan pesisir di seluruh Kabupaten Aceh Utara. “Jika Pemkab Aceh Utara ada komitmen untuk meningkatkan pembangunan di kawasan pe­ sisir, tentu dewan juga akan mendukung penuh,“ sebut An­ war Risyen. (abdul halim)


ragam

Selasa, 11 agustus 2015

20

Satpol PP Kabupaten Pakpak Bharat Gelar Diklat Pakpak Bharat | Jurnal Asia Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando Berutu, MBA menyam­ but baik pelaksanaan pendidikan dan pelatihan (diklat) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pakpak Bharat bagi seluruh jajarannya, terutama para Banpol PP dalam rangka peningkatan SDM. Hal tersebut dikatakannya saat pembukaan acara pelak­ sanaan Diklat Satpol PP, Senin pagi (10/08) di Aula Hotel Waris, Jalan Mpu Bada, Salak. Secara khusus Bupati mema­ parkan adanya perbedaan kapa­ sitas antara Satpol PP yang berasal dari ASN (aparatur sipil negara) dengan Banpol PP kare­ na sejak awal perekrutannya juga berbeda. Hal tersebut akan terlihat dalam pendidikan dan pelatihan yang diberikan nantinya. “Saya juga melihat bahwa narasumber yang dihadirkan adalah orang­orang berkualitas dari institusi yang berkompeten, yaitu pihak aparat TNI dan Polri. Manfaatkanlah sebaik­baiknya dan gunakan kecerdasan kita sebagai manusia normal serta jangan lupa membuka hati untuk mampu menyerap apa yang diberikan dengan lebih baik lagi,” pesan Bupati. Ditambahkannya juga bahwa kebutuhan organisasi dalam peningkatan kapasitas ini juga bermanfaat bagi masing­masing peserta dan secara tidak langsung

melatih disiplin dalam diri. “Galilah ilmu yang akan di­ berikan sedalam­dalamnya se­ hingga pasca pelatihan ini akan terlihat perubahan ke arah yang lebih baik dan yang terpenting mampu menjalankan tupoksi dari Satpol PP, serta jangan sia­ siakan anggaran negara yang telah membiayai kegiatan ini”, ujarnya lagi. Kepada Ka. Satpol PP, Bu­ pati meminta agar di masa mendatang materi yang diha­ dirkan lebih beraneka ragam sehingga semakin kaya akan keilmuan dan pengetahuan bagi tugas­tugas Satpol PP ini serta menghilangkan kesan monoton di dalam diklat­diklat berikutnya. Di tempat terpisah, Ka. Sat­ pol PP, Lasri Parhusip, S.Sos didampingi Ka. Bagian Humas Setda, Kastro Manik, S.Sos mengutarakan bahwa para pe­ serta ini nantinya akan dibimbing oleh pihak TNI dari Kodim 0206/ Dairi dan Polres Pakpak Bharat. Adapun materi utama yang diberikan berupa peraturan baris­berbaris (PBB) yang akan diberikan oleh TNI, sementara pihak Polres akan menyampaikan materi tentang pengendalian massa (dalmas) dan bimbingan teknis SDM lainnya. “Untuk latihannya akan dibe­ rikan selama 4 hari terhitung mulai hari ini dan dipusatkan di Hotel Waris,” ucapnya meng­ akhiri pembicaraan. (Robert Boman)

Bansos Tak Cair DPRD Sumut Pernah Dianggap Menipu Rakyat Medan | Jurnal Asia Anggota DPRD Sumatera Utara Effendi Napitupulu me­ nga takan mengapresiasi tin­ dakanaparat hukum yang terus mengusut tuntas aliran dana Bantuan Sosial (Bansos) hingga ke lembaga legislatif di DPRD Sumut. “Sebagai anggota DPRD Sumut tentu kami sangat meng apresiasi kinerja aparat hukum yang terus melakukan penyelidikan indikasi korupsi, khususnya terkait aliran dana bansos. Apalagi lembaga ini sebelumnya pernah dituduh telah menipu rakyat karena dana tersebut tidak cair untuk tahun anggara 2012 ­2013,” kata politisi PDIP itu di gedung dewan, Senin (10/8). Dia mengatakan sejak 2012 ­ 2013 mereka tidak lagi mem­ peroleh jatah dana Bansos untuk disalurkan kepada konstituen yang mengajukan permohonan proposal. Menurutnya, itu tahun­ta­ hun terberat bagi wakil rakyat, terutama untuk tahun 2013, karena proposal Bansos yang diusulkan masyarakat sudah

mencapai tahap penyerahan kuitansi di Biro Keuangan Pem­ prov Sumut, namun ternyata tak kunjung cair. “Sampai sekarangpun saya bingung kemana itu kuitansinya, sedangkan masyakat justru menyalahkan kami “ ujarnya. Namun dia meyakini ada sebagian rekannya di DPRD Sumut yang justru memperoleh anggaran Bansos tersebut. “Saya yakin ada dana Bansos yang keluar di periode itu. Entah lewat mana jalurnya ya tidak tahu,” ungkapnya. Anggota DPRD Sumut periode 2014­2019, Baskami Ginting mengakui dana Bansos masih dibutuhkan oleh masyarakat jika disalurkan secara benar. Namun akibat dana Bansos yang kerap disalahgunakan dan menjadi temuan korupsi, anggaran berasal dari “uang rakyat” tersebut akhirnya tidak diakomodir untuk APBD 2014­ 2015 ini. “Sebenarnya anggaran Ban­ sos itu baik jika benar­benar disalurkan untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya. (Isvan)

Jurnal Asia | Ali Amran

PAKAIAN ADAT. Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Ketua TP. PKK Ny. Hj. Marliah Soekirman mendapat kehormatan pakaian adat dari tokoh masyarakat dan tokoh adat pada acara Halal bi Halal Kecamatan Serba Jadi, Minggu (9/8).

Impor Sumut Semester I Turun 23,41 Persen Medan | Jurnal Asia Nilai impor Sumatera Utara pada semester I 2015 anjlok hingga 23,41 persen atau menjadi 1,980 miliar dolar AS dari periode sama sebelumnya yang masih sebesar 2,585 miliar dolar AS. “Sama halnya dengan ekspor

yang menurun, impor juga terte­ kan baik secara volume dan nilainya,” kata Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Sumut, Ivan Iskandar Batubara di Medan, Senin. Menurut dia, impor yang tertekan itu dampak dari menu­ runnya ekspor dan termasuk daya beli masyarakat di dalam negeri. Seperti diketahui, katanya, impor dilakukan pengusaha untuk memenuhi kebutuhan bahan baku industri yang akan

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Wien Kusdiat­ mono, mengatakan, nilai impor Sumut mengalami penurunan dipicu turunnya nilai pasokan dari berbagai golongan barang. “Bukan hanya barang kon­ sumsi yang turun, tetapi juga impor barang modal dan bahan baku penolong,” katanya. Dia menyebutkan, meski turun, dominasi impor barang bahan baku penolong masih mendominasi total impor Sumut

atau sebesar 1,177 miliar do­ l a r AS / Pe n g a m a t e ko n o m i Su mut, Wahyu Ario Pratomo menyebutkan, pengaruh me­ nguat nya dolar AS terhadap Rupiah juga menjadi penyebab turunnya impor. “Menguatnya dolar AS mem­ buat harga impor menjadi bertambah mahal. Dampaknya pengusaha menahan impor, apalagi permintaan dalam negeri dan luar negeri atau ekspor sedang turun,” katanya. (ant)

Sergai Kondusif, Pembangunan Harus Berlanjut Dolok Masihul | Jurnal Asia Bupati Ir. H. Soekirman me ngun jungi dua kecamatan yakni Kecamatan Serba Jadi dan Dolok Masihul sebagai rasa terima kasih atas dukungan masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) didalam kepe­ mimpinannya kurun waktu 14 Juni 2013 ­ 9 Agustus 2015, Hadir pada kesempatan tersebut Ketua TP PKK Ny. Hj. Marliah Soekirman, Ketua DWP Ny. Hj. Imas Haris Fadillah, Sekjen DPP Demokrat Dr. Hinca Panjaitan, Anggota DPRD Provsu Hery Zulkarnain, Ketua KTNA

PT. WOM FINANCE,TBK

Sergai Rasdiaman Damanik, para Kepala SKPD, Ketua KONI Sergai Darma Wijaya, Camat Dolok Masihul Drs. Ramadhan Purba, Camat Serba Jadi Nasaruddin, S.Sos, Ketua TP PKK Kecamatan, Manager Perkebunan Socindo, tokoh masyarakat, tokoh agama, paguyuban suku budaya di Sergai. Kunjungan kerja terakhir Ir. H. Soekirman sebagai Bupati Sergai periode 2010­2015 di dua kecamatan ini sekaligus dirangkaikan dengan Halal bi Halal Idul Fitri 1436 H yang sudah dilaksanakan hampir di seluruh kecamatan. Kegiatan ini dipusatkan di Rumah Dinas Camat Dolok Masihul dan Kantor Camat Serba Jadi, Minggu (9/8). Sebelum mengakhiri masa jabatannya, Bupati Sergai Ir. H. Soekirman pamit dengan menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang selama ini telah merajut kebersamaan dan berpartisipasi

Pembiayaan Multiguna Jaminan BPKB Sepeda Motor & Mobil

• Proses Cepat • Bunga Ringan • BPKB Aman • Angsuran Murah + Diskon + 1 Bulan (Khusus Sepeda Motor)

Data Langsung Jemput, Hubungi:

FAISAL (0823 6271 2889) HATAN SI KESE N A R U S YANG KA S DUNIA PRODU A L E K NK UNIT LI MENCOVER: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.

diekspor dan dijual di dalam negeri, termasuk juga untuk barang konsumsi. Namun, nyatanya permintaan ekspor dari berbagai negara terus turun, sementara daya beli di dalam negeri juga menurun. “Semuanya itu dampak krisis ekonomi yang masih berlang­ sung,” katanya. Masih bersyukur, kata dia, neraca perdagangan Sumut tetap surplus karena nilai ekspor masih 3,808 miliar dolar AS.

Fasilitas kartu Cash Less seluruh dunia ON BILL Limit s/d 36 Milyard Santunan untuk orang tua jika tertanggung anak Hospital cash plan jika tidak di klaim Fasilitas Alternative treatment Radioterapi, chemoterapi, hemodialisa Pengobatan traditional Physiotherapy Pre- existing condition Psychiatric treatment Gigi HUBUNGI: Willy Melahirkan Kacamata UP jiwa Hospice and Palliative Care Pin BB : 56C9EBBE Tabungan

0812 1304 9935

aktif dalam pembangunan. Baik dalam bidang pem­ bangunan, pemerintahan maup­ un kemasyarakatan. Prog ram pemerintah tidak akan berjalan dan berhasil tanpa ada dukungan dan partisipasi masyarakat. Kemudian Bupati Sergai H. Soekirman menjelaskan Halal bi Halal merupakan media sila­ turrahmi dalam merajut keber­ samaan antara pemerintah dan masyarakat yang menjadi agen­ da rutin setiap tahunnya dengan tujuan menyambung per sau­ daraan dan saling bermaaf­ maafan. Selanjutnya Bupati Sergai Soekirman menegaskan, pem­ bangunan di Kabupaten Sergai harus terus berlanjut sesuai dengan apa yang menjadi hara­ pan bersama. Untuk itu H. Soekirman me­ ngajak masyarakat agar terus membangun kebersamaan serta menjaga persaudaraan dan suasana kondusif di daerah.

Termasuk dalam menghadapi pesta demokrasi, yakni pelak­ sanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) yang digelar akhir tahun ini. Pilkada tahun ini harus jadi pilkada yang damai, ramai ting­ kat partisipasi pemilihnya dan menghasilkan pemimpin yang amanah, sebab pembangunan Sergai harus berlanjut da lam mensejahterahkan ma sya ra­ katnya. Pada kesempatan yang sama tokoh masyarakat di Kecamatan Serba Jadi dan Dolok Masihul mendoakan H. Soekirman agar dapat melanjutkan kepe mim­ pinan di Tanah Bertuah Negeri Beradat ini. Halal bi Halal terakhir bagi Bupati Sergai H. Soekirman diisi dengan tausyiah dari Ustad H. Samin Pane yang mengemukakan manusia yang paling baik adalah yang bermanfaat bagi manusia lainnya seperti Nabi Muhammad SAW bersabda, “Sebaik­baik

manusia adalah orang yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya”. Oleh karena itu umat Muslim diharapkan dapat mem­ berikan manfaat dengan kon­ tribusi yang direalisasikan melalui pikiran dan ide maupun karya nyata yang berupa kreativitas kerja yang diberikan dengan tanggungjawab baik kepada orang lain maupun terhadap Allah SWT. Sementara itu Camat Dolok Masihul Drs. Ramadhan Purba, Camat Serba Jadi Nasaruddin, S.Sos dalam ucapan selamat datangnya memberi apresiasi atas kehadiran Bupati H. Soekir­ man sebelum mengakhiri masa jabatannya. “Atas nama masyarakat Do­ lok Masihul dan Serba Jadi, kami mengucapkan terima kasih karena selama masa kepemimpinannya H. Soekirman telah banyak memberikan buah pikiran dan sumbangsih untuk kemajuan pem­ bangunan daerah”.(Ali Amran)

Abu Vulkanik Sinabung

Aktivitas Masyarakat Tak Terpengaruh Kabanjahe | Jurnal Asia Aktivitas perekonomian masyarakat Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara tetap berjalan lancar dan tidak terpengaruh, meski selama beberapa hari ini abu vulkanik erupsi Gunung Sinabung turun di Kota Berastagi dan Kabanjahe. Pemantauan Antara di Kabanjahe, Senin (10/8), para pedagang di Pasar Singa tetap berjualan seperti biasanya dan aksi bongkar muat hasil pertanian berupa kentang, terong, labu jipang, wortel, serta sayur­ mayur lainnya tetap lancar. Selain itu, bongkar muat dan pengiriman sayur­mayur dari Kabanjahe tujuan Medan, Padang, Pulau Jawa dan beberapa daerah lainnya, tidak ada mengalami kendala, dan dalam keadaan aman, ucap seorang petani kol Boru Ginting. Kemudian, Pasar di Kota Kabanjahe kelihatan cukup ramai dikunjungi warga dan kebetulan Senin (10/8) merupakan hari pekan di daerah tersebut. Begitu juga di Kota Berastagi, para pedagang buah­buahan berupa durian, jeruk, manggis, terong Belanda, pisang, markisa, strawberry, salak Bogor dan buah lainnya ramai dikunjungi para pembeli. Sebahagian, para pembeli

tersebut berasal dari Medan, Jakarta, Bandung dan daerah lainnya yang sedang berkunjung ke kota pariwisata terkenal di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) tersebut. Bahkan, pada hari ini, Kota Kabanjahe dan Berastagi tidak ada kelihatan abu vulkanik Sinabung, karena masyarakat tidak ada yang menggunakan masker penutup mulut. Namun, cuaca di kedua daerah tersebut, kelihatan mendung dan turun hujan selama lebih kurang 30 menit. Arus transportasi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Medan­ Kabanjahe dan sebaliknya cukup lancar, aman dan tidak ada mengalami kemacetan. Sebelumnya, Kota Kabanjahe, Jumat (7/8) sejak sekitar pukul 06.00 hingga 12.00 WIB mengalami hujan abu vulkanik cukup tebal, akibat terjadinya erupsi Gunung Sinabung. Bahkan, sebahagian masyarakat yang berada di luar rumah dan perkantoran terpaksa menggunakan masker penutup hidung/mulut untuk menjaga kesehatan akibat abu vulkanik erupsi Sinabung yang beterbangan. Abu vulkanik tersebut, pada pukul 13.30 WIB, mulai kelihatan berkurang dan tidak terlalu tebal, karena hujan

secara tiba­tiba turun mengguyur Kota Kabanjahe. S e b a h a g i a n wa rg a ya n g berada di kota itu, merasa senang karena abu vulkanik tersebut tidak berlangsung lama hingga sore hari seperti yang terjadi Kamis (6/8). Debu vulkanik tersebut sudah dua hari berturut­turut

turun di daerah Kabanjahe,dan sebelumnya hanya menyelimuti Kecamatan Berastagi, Minggu (2/8). Jumlah pengungsi erupsi G u n u n g S i n a b u n g t e rc a t a t sebanyak 11.114 jiwa atau 3.152 kepala keluarga (KK) dan masih ditempatkan di 10 lokasi penampungan di Kabanjahe. (ant)

Jurnal Asia | Ant: Septianda Perdana

SeJUMlAh siswa SD menyapu halaman sekolah mereka yang tertutup debu vulkanik erupsi Sinabung, di Desa Sibintun Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Senin (3/8).


KESEHATAN

Selasa, 11 Agustus 2015

Jakarta | Jurnal Asia Campak disebabkan oleh virus dan bisa menular dengan cepat. Meski sudah ada vaksinnya namun terkadang cakupan vaksin tak bisa mengimbangi penyebaran virus. Oleh karena itu hingga sekarang campak masih ada dan jadi salah satu penyakit yang mudah menyerang anak-anak. Virus menginfeksi lewat jalur udara dari percikan air liur yang dibatukkan oleh orang sakit.

Awas Anak Kena Campak Pecandu Internet Rentan Sakit Swansea | Jurnal Asia Bagi pemakai internet kebanyakan, berada di depan komputer atau laptop selama 2-3 jam saja rasanya sudah melelahkan. Namun bagi para pecandu, 6 jam pun terasa kurang memuaskan. Padahal dari sebuah riset yang dilakukan sejumlah peneliti gabungan dari Swansea dan Milan, menggunakan internet terlalu lama dapat meningkatkan risiko seseorang untuk terjangkit lu. Bahkan makin besar tingkat kecanduannya, makin besar pula risiko jatuh sakitnya. Peneliti mendapati kesimpulan itu setelah mengevaluasi kesehatan 500 partisipan berumur 18-101 tahun. Dari 500 partisipan, 40 persen di antaranya mengalami kecanduan internet ringan hingga sedang, dan ini rata, baik bagi partisipan wanita maupun pria. Kemudian pada partisipan yang memiliki kecanduan internet yang lebih besar, peneliti menemukan bahwa 30 persen dari mereka memperlihatkan gejala lu yang lebih banyak ketimbang mereka yang tidak terlalu sering memakai internet. Bonusnya, peneliti juga membuktikan mereka yang

benar-benar kecanduan internet juga memperlihatkan gejala stres berat saat dijauhkan dari dunia maya. Bagaimana bisa pecandu internet juga rentan sakitsakitan? “Stres karena kecanduan internet itu pada akhirnya mengubah kadar kortisol, yang berdampak nyata terhadap sistem kekebalan,” terang Prof Phil Read dari Swansea University seperti dikutip dari Daily Mail, Senin (10/8). Apalagi, lanjut Prof Read, pecandu internet cenderung malas keluar rumah dan berinteraksi dengan orang lain. Padahal keluar rumah dan melakukan interaksi sosial akan melatih tubuh dalam menghadapi serangan berbagai kuman dan bakteri yang menghampiri. Ditambah lagi dari studi

sebelumnya juga terungkap mereka yang menghabiskan banyak waktu di depan komputer seringkali kurang tidur, memiliki pola makan yang buruk, jarang berolahraga, dan beberapa di antaranya terbiasa merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol. “Inilah sebabnya kekebalan mereka terancam, dan ini meningkatkan kerentanan mereka pada berbagai penyakit,” simpul Prof Read. Di sisi lain peneliti juga mengungkap bahwa pria dan wanita menggunakan internet untuk tujuan yang berbeda. Bagi wanita, mereka cenderung memanfaatkan internet untuk aktif dalam media sosial dan juga berbelanja, sedangkan bagi pria, internet dibutuhkan untuk bermain game dan juga menikmati pornograi. (dth)

dr Meta Hanindita, SpA, dari RSUD Dr Soetomo Surabaya mengatakan bila terserang, penyakit campak menimbulkan gejala seperti demam tinggi 3-5 hari, nyeri menelan, diare, dan lemas. Tanda yang lebih khusus lagi adalah munculnya bintik merah (rash) dan gejala 3C. “Conjungtivitis (mata merah, berair, gatal), coryza (pilek,) dan cough (batuk). Bintik-bintik merah timbul saat panas sedang tinggi-tingginya biasanya hari

ke-4 atau 5 panas. Muncul pertama pada daerah batas rambut, dahi, belakang telinga lalu menjalar sampai kaki,” papar dr Meta, Senin (10/8). Tampek atau gabagan adalah sebutan masyarakat umum untuk penyakit ini. Di Kalimantan Selatan, Banjarmasin, bulan Maret lalu campak jadi perhatian dan dinyatakan kejadian luar biasa (KLB) oleh pemerintah setempat karena banyak menulari anak-anak. Diduga sebabnya adalah tingginya penolakan terhadap vaksin. Masyarakat yang tak mengetahui penyakit campak mungkin bisa mengira anaknya hanya sakit biasa saja padahal dr Meta mengatakan bila dibiarkan komplikasi dari penyakit bisa berbahaya. Bahkan dokter saja perlu kehatia-hatian untuk memastikan seseorang terkena campak. “Penyakit yang memberikan gejala fever and rash atau panas yang disertai keluarnya bintikbintik merah tak hanya campak. Bisa juga yang lain seperti roseola atau rubella,” kata dr Meta. Cara efektif untuk menghindari campak adalah lewat pemberian vaksin. Namun seperti dikatakan dr Edi Hartoyo dari Fakultas Kedokteran,

21 Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, masih ada penolakan yang terjadi oleh warga. Warga yang menolak imunisasi, menurut dr Edi bukan disebabkan oleh faktor agama. Beberapa warga menolak imunisasi karena ada anak yang mengalami demam setelah imunisasi. -Apa Bisa Kena Lagi Sudah divaksin campak, tapi beberapa orang tua mengeluhkan anaknya kembali terkena campak. Sebenarnya bisakah campak kembali diderita meskipun sebelumnya sudah pernah sakit campak? “Umumnya anak hanya kena campak satu kali, karena pasca kena campak, anak sudah mempunyai antibodi,” ujar dr Meta Hanindita, SpA dari Rumah Sakit Dr Soetomo Surabaya. Menurut dia, bisa jadi penyakit lain dengan gejala demam dan muncul ruam di kulit menyebabkan orang tua berasumsi anaknya kembali terkena campak. “Bisa jadi yang dimaksud ‘campak’ adalah penyakit lain dengan gejala fever and rash seperti roseola atau rubella,” sambungnya. Campak, campak jerman, dan roseola mungkin sepintas

terlihat sama. Sebab ketiganya ditandai dengan munculnya demam dan ruam di kulit. Namun penyebab ketiga penyakit itu berbeda. Campak disebabkan paramyxovirus, sementara roseola disebabkan Human Herpes Virus 6. Sedangkan campak jerman disebabkan virus Rubella RNA. Dari ruam yang muncul pun bisa dilihat perbedaannya. Ruam pada roseola akan timbul saat panas sudah turun dan biasanya berlangsung selama beberapa jam hingga dua hari. Sementara ruam pada campak akan muncul saat panas sedang tinggitingginya. Ruam pada campak jerman memang mirip dengan ruam pada campak, tapi bisa dibedakan dengan gejala lain yang menyertai. Dijelaskan dr Meta, campak bisa mengakibatkan kematian sebagai akibat dari komplikasi yang muncul. Camoak bisa memicu munculnya penyakit lain seperti pneumonia dan meningitis. “Status gizi yang kurang baik (kurang/ buruk), status imunisasi campak anak serta daya tahan tubuh yang bersangkutan, dan anak-anak dengan immunocompromised dapat terkena campak berat,” tutur dr Meta. (dth)

Gejala Alergi Susu Sapi pada Anak Jakarta | Jurnal Asia Alergi protein susu sapi bisa dialami anak bahkan sejak mereka bayi. Gejala yang dialami pun bisa bermacammacam meskipun tidak spesiik. Saat bayi, ketika si kecil diare disertai darah, bisa saja ia alergi susu sapi. Sebab, seperti penuturan Dr dr Zakiudin Munasir, SpA(K), konsultan ahli alergi-imunologi dari RS Cipto Mangunkusumo, walaupun minum asi, susu sapi bisa berasal dari makanan yang diasup ibu dan diserap anak melalui ASI. “Jadi kalau bayi diare sampai berdarah, patut dicurigai salah satunya dia alergi susu sapi. Jika memang benar, berarti ibunya harus menghindari konsumsi susu sapi selama menyusui,” kata Dr Zaki di sela-sela acara Nutritalk ‘Allergy during Childhood: How to Overcome Long-term Health Consequence’ di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Pada anak, gejala kronis yang muncul di antaranya bengkak dan gatal pada bibir sampai lidah dan orofaring, nyeri dan kejang perut, muntah, hingga diare berat dengan tinja berdarah. Jika

alergen sudah ‘lolos’ di saluran cerna, bisa muncul alergi di kulit, hidung, mata, saluran napas, susunan saraf pusat yaitu sakit kepala, bahkan sampai yang fatal seperti syok anailaksis. Penelitian yang dilakukan Dr Zaki tahun 2006, 51,5% gejala alergi protein susu sapi terjadi di pernapasan dan 48% muncul di kulit. Tanda alergi lain ada garis denis (keriput mata) pada

anak yang mengalami alergi menahun. Sebab, karena anak sering pilek menahun hingga matanya kerap dikucek-kucek. “Lalu pembuluh darah bisa tersumbat sehingga mata seperti bengkak. Ada juga geograi lidah. Ini bedanya dengan sariawan, kalau sariawan kemerahan dan sakit kalau alergi nggeak. Sering gatal juga bikin mata sering memicing. Hidung juga galat

sehingga napas lewat mulut dan akhirnya sering radang,” papar Dr Zaki. Untuk memeriksa anak alergi atau tidak, dikatakan Dr Zaki, bisa dilakukan pemeriksaan laboratorium di RS. Jika hasil lab belum menjawab, bisa dilakukan uji eliminasi provokasi di mana dihilangkan bahan-bahan yang dianggap menjadi pencetus. (dth)

4 Penyebab Paling Umum Penyakit Batu Ginjal Jakarta | Jurnal Asia Termasuk dalam daerah stone belt, masyarakat Indonesia memiliki risiko tinggi terserang batu ginjal. Penelitian mengungkap 2 dari 10 orang Indonesia rentan terserang penyakit ini. Namun tenang, dokter mengatakan penyakit ini bisa dicegah. Kuncinya adalah memenuhi kebutuhan air putih dalam sehari, serta menghilangkan faktor risiko. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 4 penyebab paling umum penyakit batu ginjal.

1.Dehidrasi Dehidrasi merupakan penyebab batu ginjal yang paling sering. Cuaca Indonesia yang panas membuat keringat keluar lebih banyak, namun asupan air putih seringkali terlupakan.Ketika tubuh mengalami dehidrasi, cairan tubuh akan berkurang namun produksi urin tetap

terjadi. Akibatnya, urin menjadi lebih kental dan lebih mudah mengendap. Endapan tersebut lamalama akan mengeras, dan akhirnya menjadi batu ginjal. 2.Infeksi Infeksi saluran kemih juga bisa menyebabkan batu ginjal, terutama pada wanita. Ketika infeksi, bakteri yang di dalam saluran kemih maupun ginjal membuat proses penyerapan kalsium atau asam urat terganggu. Akibatnya, sisa-sisa kalsium dan asam urat yang tidak terserap akan mengendap dan menumpuk. Jika dibiarkan dalam jangka waktu lama, endapan ini akan berubah menjadi batu ginjal. 3.Minum alkohol, kopi dan teh Terlalu sering minum kopi, alkohol dan teh ternyata bisa meningkatkan risiko terserang batu ginjal. Teh, kopi dan alkohol diketahui

merupakan minuman yang bersifat diuretik, alias membuat orang lebih sering pipis. Sering pipis akan membuat ginjal bekerja lebih keras, yang jika dibiarkan berlarut akan mengurangi fungsinya. Dengan fungsi ginjal yang menurun, penyerapan zat kalsium dan asam urat akan terganggu dan menyebabkan munculnya batu. 4. Sering menahan pipis Terlalu sering menahan pipis jternyata juga bisa menyebabkan batu ginjal. Ketika menahan pipis, urin yang seharusnya dikeluarkan akan menumpuk di kantung kemih. Urin yang menumpuk akan membuat bakteri rentan berkembang biak, yang akhirnya menyebabkan infeksi. Infeksi inilah yang akhirnya membuat kerja ginjal terganggu dan akhirnya terbentuklah batu. (dth)

Tidur Menyamping Bisa Bantu Otak Membuang ‘Limbah’ New York | Jurnal Asia Anda pasti sudah tahu bahwa waktu tidur merupakan waktu bagi tubuh dan otak beristirahat. Tapi tahukah Anda bahwa ketika tidur, otak juga melakukan pembuangan ‘limbah’? Bahkan aktivitas ini turut dipengaruhi oleh posisi tidur Anda. Berdasarkan penelitian terbaru, disimpulkan bahwa posisi tidur menyamping merupakan cara paling efektif untuk membantu proses pembuangan ‘limbah otak’. Dalam penelitiannya, Hedok Lee, Ph.D dan Dr Benveniste beserta timnya menggunakan pencitraan resonansi magnetik (MRI) untuk melihat aktivitas pada jalur glymphatic pada otak. Jalur ini merupakan tempat dimulainya sistem yang membersihkan ‘limbah otak’. ‘Limbah otak’ adalah berbagai zat kimia berbahaya

sisa metabolisme tubuh saat kita beraktivitas. ‘Limbah otak’ antara lain terdiri dari amyloid β dan protein tau. Jika terjadi penumpukan dari zat kimia ini, maka dapat memicu perkembangan penyakit alzheimer, parkinson, dan gangguan neurologis lainnya. Sejatinya, otak memiliki cairan cerebrospinal (CSF) yang mampu menyaring seluruh bagian otak dan mampu berubah menjadi interstitial luid (ISF), yaitu cairan suspensi sel di dalam tubuh. Cairan inilah yang berfungsi membersihkan zat-zat kimia sisa metabolisme. Sementara itu, posisi tidur lateral atau menyamping terbukti mampu mendorong proses pembuangan limbah tersebut menjadi lebih efektif jika dibandingkan dengan posisi tidur lainnya seperti telentang dan tengkurap. Dengan adanya penemuan

ini, Dr Benveniste mengusulkan agar postur tubuh dan kualitas tidur harus selalu dipertimbangkan karena dapat menghindarkan otak dari berbagai zat kimia yang bersifat merusak dan meminimalisir risiko berbagai penyakit. “Menariknya, posisi tidur lateral atau menyamping sudah populer pada manusia dan kebanyakan hewan, bahkan yang hidup di alam liar sekalipun”, ujar Dr Nedergaard, salah satu anggota tim peneliti, dikutip dari Stony Brook Newsroom. Ia menganggap bahwa posisi tidur menyamping adalah suatu bentuk adaptasi natural manusia dan hewan sebagai cara paling eisien dalam membersihkan otak dari zat kimia sisa metabolisme yang terus diproduksi selama kita terjaga. Selain itu, posisi tidur

menyamping dianggap sebagai posisi tidur terbaik karena mampu mensuport tulang belakang dan leher. Dengan begitu, Anda dapat memperoleh kualitas tidur yang lebih baik dan mengurangi risiko cidera jangka panjang. (dth) PENGOBATAN DENGAN TEKNOLOGI & METODE BARU INTERNATIONAL

BALI’S HEALTH CARE CENTER Integrative Therapy

Mengobati penyakit: Jantung koroner Stroke I diabetes millitus RAS OPE I kolesterol PA SI TERAP N A I hipertensi T LIA GER AFI R NE asam urat LUA penyakit autoimun penyakit dalam lainnya WE CARE FOR YOUR HEALTH

DATANG & BUKTIKAN!!! KONSULTASI DOKTER & CHECK DARAH*

GRATIS

*SYARAT & KETENTUAN BERLAKU

Jl. Prof. HM. Yamin No. 41T (Dekat Htl Sakura) Telp. (061) 4160 119 / 7727 1796


hiburan

Selasa, 11 agustus 2015

22

Junjin ‘Shinhwa’ Rilis Album Solo S

ETELAH kegiatan promosi Shinhwa sebagai grup selesai, para member kembali fokus ke karier solo masing-masing. Junjin pun dengan gembira mengumumkan kepada fans bahwa dirinya akan merilis album solo lagi. Album solo ini merupakan yang pertama buat Junjin dalam tujuh tahun terakhir. Selama kurun waktu tersebut ia belum pernah lagi terlihat tampil sendiri di panggung KPop tanpa ditemani para member Shinhwa."Dia sedang mempersiapkan album untuk dirilis September," kata perwakilan manajemen kepada TV Report baru-baru ini. Konsep untuk album baru ini masih dalam proses diskusi. "Minggu ini baru akan dibicarakan," lanjut mereka. Tidak mengemas albumnya dalam bentuk full album, Junji lebih memilih album mini. "Dia bekerja keras untuk persiapan album ini. Sekaligus ini akan jadi momen Junjin memperluas aktivitas solonya ke layar kaca dan acara-acara musik," tutup manajemen. Junjin debut sebagai solois pada tahun 2006 lalu, delapan tahun setelah debutnya bersama Shinhwa di 1998. (dth)

Park Soo Jin Cita Citata Pacari Duda M

ENgAkU tak pacaran, tapi Cita Citata memang tak menampik punya hubungan khusus dengan pria bernama Richard R Pondaag. Cita mengaku memang tengah dekat dengan pria yang berstatus duda itu. "Lumayan kenalnya selama di industri musik. Kenal agak lama. Status sama (single tapi pernah menikah). Kita samasama ngerti," katanya di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Senin (10/8). Kenal karena selingkungan, Cita mengaku saat ini nyaman menjalani hubungannya itu. Cita agaknya punya harapan lebih untuk membawa hubungannya ke depan. "Dia baik, nyaman. Mudahmudahan lancar," ujarnya. Pelantun 'Goyang Dumang' itu juga memamerkan kemesraannya dengan Richard di akun Instagram. "Cincin mah ini cincin gue. Cita jalanin aja dulu kok," sanggahnya mengenai cincin yang diduga tanda keseriusan Cita dan Richard. Cita tampak bersama Richard kala berlibur di Macau dan Bali. Mereka juga memamerkan

TTS

Sudoku 155

155

2

3. 4. 5. 7. 9.

Hewan Penghisap Madu Tembakau yang Diisap Konsep; Draf Perhiasan Jari Tindakan Memberi Kekebalan Buatan 10. Kain yang Dipakai 11. Hasil Hutan 12. Musuh Bangsa Israel 15. Salah Satu Arah Mata Angin 17. Tolak 19. Rawat Inap 22. Intruksi Presiden 24. Alat Untuk Membuat Lubang 26. Teling (Inggris)

3

S

2

3

A

B

5

J

4

T

I

T

I

S M A

4

9

R 13

R O D A

14

B

I

M U K

10

I

L

T

15

A N

T

A

19

T

T

R

S

I

V

E 20

R

P

E N

J

21

S

I D U

T

25

A

A

A

T

E

K

R

22

K

E

23

T

A A

G I

I

P

K

S

A

R 26

S

I

N S

E

A

A

7

3

4

4

6

I

I

I

9

A P

4

1

T

A

R

A N Y

E

7

1

18

D

A

27

I

A R A

M 24

R

P K

D

9

T S E

17

8

E 11

9

6

7

K

L

A

L O

E

M

6

I

O

T

O 16

U

3

8

9

R

M

D A N A U

12

A

7

7

I E

H

N

Y

5

9 2

2

D A

A

O 7

O 8

4

A M S U N G D

6

4

1

Jawaban TTS 154 1

L

Menurun 2. Alat Elektronik Pencetak Data Atau Gambar

ARk SOO JIN belum resmi kembali ke dunia hiburan Korea Selatan setelah menikah dengan aktor senior Bae Yong Jun. Namun beberapa minggu sebelum hari bahagianya, ia sempat melakukan sebuah sesi pemotretan dengan majalah High Cut. High Cut merilis foto-foto Park Soo Jin yang akan dimuat di edisi 155 majalah fashion tersebut. Ini menjadi foto pertamanya yang dirilis setelah resmi menyandang status sebagai istri dari bintang 'Winter Sonata'. Aura seksi berusaha ditampilkan oleh aktris kelahiran 27 November 1985 itu dalam sesi pemotretan ini. Kulit putih natural yang memukau Park Soo Jin sepertinya menjadi hal yang ingin diekspos oleh sang fotografer. Dalam foto rambut pendek pemeran 'Flower Boys Next Door' itu terlihat agak basah. Dua busana dikenakannya dalam kesempatan yang sama dan keduanya terlihat memamerkan bahu dan tulang lehernya. Park Soo Jin dan Bae Yong Jun menikah 27 Juli silam. Kini pasangan tersebut sedang berlibur dalam rangka bulan madu. (dth)

Jawaban Sudoku 154

Mendatar 1. Yang Dikenakan di Kepala 6. Hewan Besar di Hutan 8. Kalender; Penanggalan 9. Sistem Pengairan di Sawah 11. Ruang Gelap di Bawah Sebuah Benda Berkaki 13. Kesedihan;Pilu 14. Sejenis Permata 16. Kota Paling Timur Indonesia 18. Bumbu yang Rasanya Pedas 20. Binatang Laut Berkaki Delapan 21. Pengikisan Permukaan Tanah 23. Cahaya 24. Bagian Dari Tumbuhan 25. Yang Menjalankan Motor 27. Tempat Pemberangkatan Jamaah Haji

kebersamaan di akun Instagram masing-masing. Pelantun 'Sakitnya Tuh di Sini' itu berujar sebenarnya sudah lama mengenal Richard yang sudah memiliki anak. Sejak itu, Cita merasa nyaman berbagi cerita dengannya. "Awal ketemu udah lama, pernah kerja bareng, jadi ya ketemu sering cerita, sharing," ujarnya. Lalu apa kata Ivan soal Cita yang kini berhubungan dengan Richard? "Sama Kak Ivan temen. Dia support kok. Nggak apa-apa kok dia. Dia kasi nasihat untuk hatihati," terang Cita. Saat ini, Cita tak menamai hubungannya dengan Richard dengan kata pacaran. Tapi sudah seriuskah mantan istri Ijonk itu membina hubungan? "Serius nggak serius kalau Cita udah semakin dewasa, jadi doain aja," ujarnya. Simak: Cita Citata Blak-blakan Soal Asmara dengan Richard Sang Duda "Yakin nggak yakin masih jalanin. Cita masih muda, pernah gagal, masih sendiri, dia (juga) sendiri jadi ya udah...." tuntas janda mungil itu. (dth)

Tampil Seksi di Majalah P

28

U A N G

1

9

2

7

5

3

6

8

7

6

5

8

9

4

1

3

4 2

3

8

4

1

2

6

9

5

7

2

5

8

4

7

1

3

6

9

4

1

7

6

3

9

5

2

8

9

3

6

5

8

2

4

7

1

8

4

9

2

6

5

7

1

3

6

7

1

3

4

8

2

9

5

5

2

3

9

1

7

8

4

6

EclipseCrossword.com

Layar

CENTRE POINT PREMIERE; CENTRE POINT XXI; PALLADIUM; THAMRIN; HERMES XXI 11:45 14:20 16:55 19:30 22:05

PLAZA 12:00 14:20 16:40 19:00 21:20 THAMRIN 12:15 14:35 16:55 19:15 21:35

CENTRE POINT XXI 12:30 14:40 16:50 19:00 21:10 HERMES XXI 12:45 16:55 21:05

CENTRE POINT XXI 12:45 17:15 21:45

HERMES XXI 14:55 19:05

THAMRIN 12:30 16:40 20:50

PALLADIUM 14:55 19:15

PALLADIUM; PLAZA 12:30 14:15 16:00 17:45 19:30


23

internASionAl

Selasa, 11 Agustus 2015

Paus Serukan Larangan Senjata Nuklir Vatican City | Jurnal Asia Paus Fransiskus menyerukan larangan pemakaian senjata nuklir di dunia, Minggu, saat Bapa Suci itu mengenang 70 tahun serangan bom atom ke kota Nagasaki, Jepang. Paus menyampaikan pada kerumunan umat di Basilika St. Petrus, setelah memberikan berkat mingguan dengan me­ ngatakan “Dalam perang hanya ada kekalahan, satu­satunya cara untuk memenangkan pe­ rang adalah dengan tidak ber_

tempur.”Pengeboman dua kota di Jepang ­­Hiroshima dan Nagasaki­­ pada 6 dan 9 Agustus 1945 menjadi “lambang kekuatan yang merusak ketika manusia menyalahgunakan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan,” kata Paus. Menurut Paus, tragedi pe­ ngeboman adalah “seruan tetap terhadap kemanusiaan untuk menanggalkan peperangan se­ lamanya dan melarang senjata nuklir serta seluruh senjata berdaya rusak massal.” (ant)

AS Kirim Enam Jet dan 300 Personel Perangi ISIS

Jurnal Asia | APF: PORNCHAI KITTIWONGSAKUL

DIPLOMASI THAILAND-KOREA UTARA. Menteri Luar Negeri sekaligus Wakil Perdana Menteri Thailand Tanasak Patimapragorn (kanan) berjabat tangan dengan Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Su Yong (kiri) saat pertemuan mereka di Government House di Bangkok pada 10 Agustus 2015. Ri sedang berkunjung untuk menandai peringatan 40 tahun hubungan diplomatis antara kedua negara.

Gelombang Panas landa eropa Brussels | Jurnal Asia Gelombang panas merajalela di beberapa negara Eropa barubaru ini, dan kebakaran hutan lain telah dilaporkan. Dalam perkembangan paling akhir, Pemerintah Spanyol pada Ahad (9/8) mengumumkan “se­ dikit peningkatan” saat mereka memasuki hari keempat perang mereka untuk memadamkan kebakaran hutan di Perbukitan Sierra de Gata di Spanyol Barat­ daya. Kebakaran hutan tersebut,

yang terjadi di Wilayah Extre­ madura, telah melahap sebanyak 6.500 hektare lahan dan me ngakibatkan 1.400 orang diungsikan dari Kota Kecil Acedo dan Perales del Puerto pada Jumat dini hari (7/8). Tiga hari pertama si jago merah telah menyebar luas. Angin yang berubah menimbulkan kondisi sulit buat ratusan petugas pemadam yang datang dari Ex­ tremadura, dan wilayah lain Spanyol, seperti Andalusia, Ca­ stilla­Leon, dan bahkan Portugal ­­yang bertetangga. Angin kencang itu mereda pada Sabtu (8/8), sehingga pe­ tugas pemadam bisa bekerja “tanpa berhenti” untuk men­

ciptakan penghalang api dan mengendalinkan di jago merah. Pekerjaan yang dilakukan oleh sebanyak 300 petugas pemadam berarti bahwa semua jalan di wilayah tersebut kini dibuka, meskipun warga dari Hoyos, Kota Kecil ketiga, masih belum bisa pulang ke rumah mereka, kata Xinhua ­­yang dipantau Antara di Jakarta, Senin pagi. Sementara itu, Palang Merah terus melancarkan operasi untuk mengurus sebanyak 2.000 orang yang mungkin jadi pengungsi. Penyelidikan dilanjutkan me­ ngenai bagaimana api menyala. Kementerian Lingkungan H idup dan Pertanian Spanyol pada Jumat mengkonfirmasi

tujuh bulan pertama 2015 telah menyaksikan 52.227 hektare lahan musnah dilalap si jago merah; lebih dua kali lipat dari 20.947 hektare lahan yang ter­ bakar pada 2013 dan jauh di antara angka 37.584 hektare lahan yang jadi korban pada tahun lalu. Badan Meteorologi Spanyol (AEMET) pada Kamis meng­ konirmasi bahwa Spanyol me­ ngalami Juli paling panas sejak pencatatan mulai menggunakan sistem saat ini pada 1980. Sementara itu, kode pe­ ringatan Merah dikeluarkan pada Ahad di Bulgaria mengenai bahaya akibat kebakaran hutan, kata Institut Meteorologi dan

Hidrologi Nasional di negeri tersebut di bawah Akademi Sains Bulgaria. Institut Meteorologi dan Hidrologi Nasional mempe­ ringatkan warga agar berhati­ hati dan siap bertindak jika api menyebar dengan cepat. Sementara itu Wakil Menteri Pertanian dan Pangan Bulgaria Georgi Kostov pada Sabtu me­ ngatakan langkah pencegahan terhadap kebakaran hutan mesti dilakukan oleh kementerian itu dan Lembaga Eksekutif Ke­ hutanan. Kebakaran hutan baru­baru ini juga telah membuat warga menyelamatkan diri di Eropa Tengah ­­seperti Slowakia dan Austria. (ant)

Skotlandia Larang Rekayasa Genetika Produk Pangan London | Jurnal Asia Pemerintah Skotlandia pada Minggu mengatakan berniat melarang penanaman tanaman pangan dengan rekayasa genetika di wilayahnya guna melindungi “citra bersih dan hijau” dan karena sedikit sekali bukti yang mengarah bahwa konsumen Skotlandia menginginkan produk hasil rekayasa genetika. Tanaman dengan rekayasa

genetika yang banyak ditum­ buhkan di Amerika dan Asia menjadi bahan perdebatan di Eropa, sebagian kelompok pecinta alam mencemaskan dampaknya terhadap lingkungan dan juga mempertanyakan apa­ kah panenan itu sehat dan aman bagi manusia, lapor Reuters. Para produser mengatakan bahwa penelitian membuktikan bila hasil panen tersebut aman.

Richard Lochhead, Menteri Lingkungan, makanan dan urusan perdesaan Pemerintah Skotlandia, Minggu mengatakan akan memanfaatkan aturan baru Uni Eropa yang mengizinkan negara­negara untuk memilih tidak menanam panenan re­ kayasa genetika. “Skotlandia terkenal di se­ luruh dunia karena keindahan lingkungan alam, dan melarang

penanaman tanaman pangan hasil rekayasa genetika akan melindungi kami untuk terus menjaga status sebagai negara yang bersih dan alami.” (ant) “Tidak ada bukti mengenai banyaknya permintaan akan produk hasil rekayasa genetika oleh konsumen Skotlandia dan saya khawatir dengan mengi­ zinkan penanamannya dapat merusak gambaran sebagai

KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang, ibu/ mertua/ ibu angkat/ mertua angkat/ nenek/ nenek mertua/ buyut/ saudari kami yang tercinta.

negeri yang alami dan bersih, serta mempertaruhkan masa depan sektor pangan dan mi­ numan kami.” Lochhead, anggota Partai Nasional Skontlandia mengatakan akan menginformasikan masalah ini ke Pemerintah Inggris ya­ ng memberikan otonomi luas mengenai kebijakan­ke­ bijakannya. (ant)

Washington | Jurnal Asia Amerika Serikat (AS) me­ ngirimkan enam jet F­16 dan sekitar 300 personel ke Pangkalan Udara Incirlik di Turki pada Minggu (9/8), kata militer Amerika Serikat setelah Ankara bulan lalu setuju mengizinkan pesawat­pesawat Amerika melancarkan serangan udara ke kelompok Negara Islam (Islamic State of Iraq and Syria/ ISIS) dari sana. Pentagon menyatakan “de­ tasemen kecil” itu berasal dari 31st Fighter Wing yang bermarkas di Pangkalan Udara Aviano, Italia. Peralatan pendukung juga dikirim ke sana namun tidak disebutkan rinciannya. “Amerika Serikat dan Turki, sebagai anggota dari koalisi 60 negara lebih, berkomitmen

memerangi ISIL dalam upaya mencapai kedamaian dan sta­ bilitas di kawasan,” de mikian pernyataan Pentagon meng­ gunakan akronim nama kelompok Negara Islam. Turki bulan lalu memutuskan untuk mengizinkan penggunaan markas Incirlik setelah Ankara cukup lama enggan terlibat dalam pertempuran melawan kelompok garis keras Islam. Negara itu menghadapi pe­ ningkatan ketidakamanan di kawasan sepanjang 190 kilometer yang berbatasan dengan Suriah serta kekhawatiran konlik meluas ke tanah Turki dan memperburuk hubungannya dengan minoritas Kurdi, demikian seperti dilansir kantor berita Reuters. (ant)

Jabat Wali Kota Dijon

Menteri Tenaga Kerja Prancis Mundur Paris | Jurnal Asia Menteri Tenaga Kerja Pran­ cis,Senin, mengatakan akan me­ ngundurkan diri pekan depan untuk menjabat sebagai Wali Kota Dijon, sebuah keputusan yang memaksa Presiden Francois Hollande untuk mencari pengganti guna mengatasi angka pengangguran yang tinggi. Francois Rebsamen mengatakan kepada harian Le Parisien bahwa ia akan menyerahkan pengunduran dirinya pada 19 Agustus men­ datang, setelah pertemuan kabinet berikutnya. “Saya tidak pernah bermimpi menggabungkan pekerjaan menteri tenaga kerja dan Wali Kota Dijon. Saya tahu dengan baik bahwa tidak ada seorang pun yang dapat menggabungkan dua pekerjaan itu dan saya juga tidak pernah mempertimbangkannya,” kata Rebsamen. Pengangguran di Prancis ber­ tahan di angka sekitar 10 persen dan Hollande mengatakan ia tidak akan maju kembali dalam pemilihan presiden pada 2017 jika ia tidak berhasil mengubah gejala tersebut. Pemerintah menaruh harapan untuk mengurangi pengangguran pada dua reformasi kunci. Satu set upaya reformasi, yang

disebut berdasarkan nama Menteri Ekonomi Emmanuel Macron, ber­ tujuan membuka ekonomi Prancis yang secara tradisional dinilai lebih tertutup dibandingkan beberapa negara tetangganya. Selanjutnya yang kedua, di­ kenal sebagai Pakta Per tang­ gungjawaban, yaitu kesepakatan dengan para pebisnis besar untuk menciptakan lapangan kerja de­ ngan imbalan keringanan pajak. Namun, kesepakatan tersebut telah memicu kemarahan dari Partai Sosialis pimpinan Hollande. Pasar tenaga kerja telah tertatih­ tatih oleh lambannya pertumbuhan di negara ekonomi terbesar kedua zona Eropa tersebut dengan para ekonom memperkirakan diperlukan pertumbuhan tahunan sebesar 1,5 persen untuk menurunkan angka pengangguran. Bagaimanapun pada kuartal pertama 2015, ekonomi Prancis memberikan kejutan positif karena tumbuh sebesar 0,6 persen, me­ nurut angka resmi terbaru yang tersedia. Bank sentral negara itu juga memperkirakan pada Senin bahwa kuartal ketiga tahun ini akan mencatat pertumbuhan 0,3 persen sama dengan perkiraan pemerintah. (ant)

Deep Condolences

ANG KIM ENG (tutup usia 89 tahun) Pada hari Jumat, 07 Agustus 2015 pukul 14.35 WIB di kediaman kami Jl. Duyung No. 56 C Medan. Jenazah mendiang disemayamkan di Balai Persemayaman Angsapura Blok 9 Jl. Waja No. 2-4 telp. 7345503-7364202-77065868 Medan. Dan akan diperabukan hari Rabu, 12 Agustus 2015 pukul 10.00 WIB di Krematorium Tie Cang Tien Tanjungmorawa.

KAMI YANG BERDUKA CITA: Ayah mertua: CHANG CHE ING ( ) Ibu mertua: TAN SIH ( ) Ayah: ANG LIE KAU ( ) Ibu: LIM SE MOI ( ) Suami: LIM TIO TAU SEN ( ) Kakak: LIAU SIANG LAN ( ) Anak lk: TIO JIT MIN ( ) – RRC & Kel. TIO JIT KHIANG – HK & Kel. TIO JIT KAI ( ) – RRC & Kel. TIO JIT TONG – RRC & Kel. LIM SENG MOEI/ ANG SENG MOEI (ASAN) TIO JIT CHUN Anak pr: TIO PIK CEN/ VEN YUAN SHIANG – Aust TIO HONG YIN – RRC & Kel. TIO FONG CEN – RRC & Kel. TIO PIK HUA TIO PIK LING TIO PIK LIAN TIO PIK SIEN Menantu pr: LIE CAU LING – RRC LIM CE HUA – HK CHAN PHEI CEN – RRC CHANG PIK CEN – RRC LIM MEI TJUN LIU SIU LING Menantu lk: TAN KHIANG KOK ( ) LOK PING CHUAN ONG WIE MIN – RRC

OEI SIU PING/ AMIN ANG TING SIN/ BAMBANG E. S CHOW CUNG WAN Anak angkat lk: LIM HAI SENG Istri anak angkat: THANG MUK ING Cucu dalam lk: CIN YONG/ HALIM KESUMA CIN HUI VINCENT THEONARDO Istri cucu dalam: LOBRIDA JENNY Cucu dalam pr: SUANTHI YENNY AGNES SEPTIO RENZA Suami cucu dalam: MANSUR SULIMIN Cucu luar lk: ANTHONY ANDRES HARRY ANGGONO WILLY ANGGONO KEVIN CIUNARDI Istri cucu luar: FANNY NOVIA NANCY Cucu luar pr: LINDSAY SHIRLEY MELINA ANGGONO YESSISCA Suami cucu luar: HENDRA SUCIPTO MOK ALWIN PRAWIRA

DARWIN JULIUS Cicit dalam lk: LOUIS WARREN WU MELVIN JERRY CHO LIMIN MARVEL XANDER LIMIN Cicit dalam pr: NADINE CHARLINE NADIA CALLISTA CHERISE LIM LIDYA CARESSA WU Cicit luar lk: ERNEST LOUI MOK NATHANAEL SHAWN ALEXANDER ZAC JULIUS JAMES OLIVER ANGGONO Cicit luar pr: EUNIE LIZZY MOK EUNICE LIZZY MOK GRACE JULIUS Abang kandung: ANG KIM CIU ( ) Istri abang kandung: LIU IK KIAU ( ) Kakak kandung: ANG KIM TJOENG ( ) Suami kakak kandung: LIM ENG KANG Adik kandung pr: ANG KIM HIOK Suami adik kandung: LIM SIN HUA ( )

Beserta ipar/ kemanakan/ keponakan Dan segenap keluarga - Jl. Duyung No. 56 C Medan - Jl. Rusa No. 19/23 Medan.

KOH TJOE TJHAN Grand Father of Tira Kartika, SE / Shan Shan IPAG H1 and Past President 2013-2014 Deli Toastmaster Club

May your heart and soul find peace and comfort From:

Big Family of Division H, District 87 Toastmasters International Farida Y Lubis

Angel Veira Japardy

Yuliana Njo

Lisa Zhang

Suwijaya

Lily Marini


24

LenterA ASiA

Selasa, 11 Agustus 2015

Presentasi KA

Menteri Pembangunan Tiongkok Temui Jokowi

Jurnal Asia | Ant: Haidz Mubarak A

HUT ASEAN KE-48. Wakil Presiden Jusuf Kalla (kesembilan kiri) bergandengan tangan bersama dengan Sekjen ASEAN Le Luong Minh (kesembilan kanan), Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (kedelapan kiri), Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kedepalan kanan) dan perwakilan negara-negara ASEAN saat perayaan HUT ASEAN di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Senin (10/8). Asosiasi negara-negara di Asia Tenggara itu merayakan ulang tahunnya yang ke-48.

ASeAn Peringati Hari Jadi ke-48 Jakarta | Jurnal Asia Sekretariat ASEAN memperingati hari jadi Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (Association of Southeast Asian Nations/ASEAN) ke48, yang jatuh pada 8 Agustus. "Kehormatan besar bagi saya untuk menyambut anda hari ini dalam perayaan Hari Jadi ASEAN (ASEAN Day). Setelah 48 tahun evolusi dan pembangunan, pada akhir tahun ini, kita akan mewujudkan impian Komunitas ASEAN," kata Sekretaris Jenderal

ASEAN Le Luong Minh di Jakarta, Senin. Pernyataan tersebut dia sampaikan dalam sambutannya pada acara peringatan ASEAN Day di Gedung Sekretariat ASEAN di Jalan Sisingamangara, Jakarta. Menurut dia, setelah melalui masa pembangunan dan evolusi selama 48 tahun, negara-neg a ra a n g g o t a A S E A N a k a n me wujudkan satu Komunitas ASEAN, di mana masyarakat seAsia Tenggara terikat bersama dalam persahabatan, kerja sama, perdamaian, kebebasan dan kemakmuran. "Di wilayah yang budaya dan sejarahnya beragam seperti Asia Tenggara, negara anggota ASEAN bisa berhasil sejauh ini hanya

dengan tekad bersama-sama dan pendekatan yang terus maju untuk untuk kerja sama regional," ujar dia. Sekjen Minh menilai, dengan pembentukan Komunitas ASEAN pada akhir tahun ini, ASEAN akan membawa lebih banyak kesempatan dan manfaat bagi masyarakat se-Asia Tenggara. "Ketika berbagai hambatan akan lebih dihilangkan, sistem nasional akan lebih harmonis, dan integrasi regional dan global yang lebih luas juga akan lebih ditingkatkan," kata dia. Sekjen Minh menyebutkan perkiraan bahwa dalam perjalanan Komunitas ASEAN selama 15 tahun ke depan, tepatnya hingga 2030, ASEAN akan menjadi

ekonomi terbesar keempat di dunia. Selain itu, kata dia, nilai perdagangan intra-ASEAN akan meningkat dalam lima tahun setelah Masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) diluncurkan pada 2020, yaitu dari kurang 25 persen dari total perdagangan saat ini menjadi 30 persen. "Namun, keberhasilan ASEAN a k h i r n ya a k a n d i u k u r d a r i bagaimana upaya membangun Komunitas ASEAN ini memberikan manfaat kehidupan bagi warga Asia Tenggara," ucap Sekjen ASEAN itu. ASEAN dibentuk pada 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand, melalui penandatanganan Deklarasi oleh para tokoh pendiri termasuk Indonesia, Malaysia,

Filipina, Singapura dan Thailand. Tujuh belas tahun kemudian, sejak Deklarasi tersebut, Brunei Darussalam bergabung pada 7 Januari. Ke m u d i a n p a d a 2 3 J u l i 1997 turut bergabung Laos dan Myanmar serta pada 1999 Kamboja bergabung menjadi negara ke-10 anggota ASEAN. Dalam perayaan Hari Jadi ASEAN ke-48 di Kantor Sekratariat ASEAN itu hadir pula Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdjiatno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan, Wakil Menlu AM Fachir dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. (ant)

Topan Soudelor Renggut 14 Jiwa di Timur Tiongkok Wenzhou | Jurnal Asia Setelah menghantam wilayah Taiwan dan menewaskan 6 orang, Topan Soudelor juga menghantam wilayah Wenzhou, Provinsi Zhejiang, di timur Tiongkok. Akibatnya, sebanyak 14 orang tewas dan 5 lainnya hilang. Demikian bunyi pengumuman yang dikeluarkan oleh pemerintah setempat seperti dikutip dari Xinhua, Minggu (9/8). Menurut pejabat setempat, mereka yang tewas atau hilang kemungkinan tertimpa reruntuhan

rumah atau hanyut dibawa oleh banjir. Untuk diketahui, Topan Soudelor membawa hujan deras dan menyebabkan tanah longsor dan mengakibatkan beberapa rumah ambruk pada Sabtu malam. Topan super Soudelor merupakan yang ke-13 pada tahun ini menghantam wilayah Tiongkok. Selain menghantam wilayah Wenzhou, topan berkecepatan 173 kilometer per jam dengan hembusan angin mencapai 209 kilometer per jam itu juga

menghantam wilayah lainnya di Tiongkok. Topan Soudelor juga menghantam wilayah Provinsi Fujian, dan wilayah tetangganya seperti Zhejiang, Jiangxi dan Anhui. Provinsi Anhui dan Jiangsu sendiri telah mengeluarkan tanda bahaya sesaat sebelum topan Soulder datang. Selain itu, lebih dari 10.000 orang telah dievakuasi dari daerah tersebut. Topan Soudelor juga mengakibatkan pusat kota di ibukota Provinsi Fuzhou tergenang

air. Lebih dari 10.000 pohon bertumbangan dan lalu lintas menjadi macet akibat banjir. Topan juga menyebabkan tiga bandara provinsi ditutup dengan lebih dari 530 penerbangan dibatalkan. Enam jalur kereta ditutup dan 191 jadwal keberangkatan kereta berkecepatan tinggi juga dibatalkan. Sementara itu menurut otoritas setempat, sebanyak 163.200 orang telah dievakuasi dari wilayah pantai. Sedangkan suplai listrik untuk lebih dari tiga juta

Korsel Kecam Korut Terkait Waktu Pyongyang Seoul | Jurnal Asia Presiden Korea Selatan Park GeunHye pada Senin mengecam keputusan Korea Utara memundurkan jam untuk zona waktu baru dan mengatakan itu akan memperdalam perpecahan kedua pesaing tersebut. Korea Utara pada Jumat mengumumkan mengubah waktu menjadi GMT+8.30 atau 30 menit mundur dari waktu Korea Selatan. Pyongyang, yang mengubah waktu dengan dasar nasionalisme tersebut, mengatakan akan kembali ke wilayah waktu asli, yang digunakan sebelum Jepang memberlakukan waktu Tokyo selama pemerintahan jajahan pada 1910 hingga 1945 di semenanjung Korea. Aturan baru itu berlaku sejak 15 Agustus tahun ini, bertepatan dengan peringatan 70 tahun pembebasan semenanjung Korea dari kekuasaan Jepang.

"Hal ini sangat disesalkan bahwa Korea Utara secara sepihak mengubah zona waktu tanpa konsultasi dengan kami," kata Park dalam pertemuan dengan pembantu utamanya. Dengan memperhatikan bahwa langkah Pyongyang telah memicu ke caman internasional, Park mengatakan ia juga mengancam karena "memperdalam lebih lanjut dari perbedaan antara kedua Korea." Hubungan antar Korea telah mendingin selama bertahun-tahun setelah serangkaian jangka panjang uji coba nuklir dan rudal oleh Korea Utara serta bentrokan militer yang sesekali terjadi di sepanjang perbatasan. Pyongyang dalam beberapa bulan belakangan menolak serangkaian tawaran dialog terkait penolakan Seoul untuk menghentikan latihan militer tahunan dengan Amerika Serikat. "Tindakan Utara untuk memundurkan waktu dari standar bersama,

bertentangan dengan upaya untuk mendorong kerja sama antar-Korea untuk mencapai reuniikasi," kata Park. Dua negara tetangga yang terlibat dalam Perang Korea 1950-1953 secara teknis masih berperang karena mereka mengakhiri perang dengan gencatan senjata, bukan perjanjian damai. Park sering memaparkan penyatuan kembali Korea sebagai prioritas utama tetapi para kritikus mengatakan banyak dari tujuan kebijakannya kurang langkah-langkah konkret dan relevan yang menyebabkan tidak adanya pembicaraan resmi tingkat tinggi sejak Februari 2014. Ketegangan lintas-perbatasan pun meningkat sejak Seoul pada Senin ini bersumpah untuk membalas serangan setelah menyalahkan Korea Utara yang menanam ranjau darat sehingga melukai dua tentara saat melakukan patroli di perbatasan. (ant)

心生感恩,是良 知的開啟, 也是踏出人生良 能的第一步。 KATA PERENUNGAN He who has abandoned human bonds, and transcended those of heaven, liberated from all bonds that is what I call a brahmin : Dia yang telah membuang ikatan manusiawi ataupun surgawi; ia yang terbebas dari segala jenis ikatan ini Saya sebut ‘brahmana’. BRAHMANA VAGGA XXVI : 417

Timbulnya rasa syukur adalah awal terbukanya pintu hati nurani, juga langkah pertama dalam pengembangan kemampuan untuk berbuat hal yang bermanfaat bagi orang banyak. - Kata Perenungan Master Cheng Yen -

~ 摘錄自證嚴上人靜思語 ~

rumah tangga telah dipulihkan. Pemerintah setempat, pada Minggu 9 Agustus 2015 mengumumkan kota yang paling parah terkena dampak adalah Wen zhou. Sebanyak 12 orang tewas dan 4 lainnya hilang. Sementara di Kota Lishui, 2 orang tewas. Korban tewas karena hanyut oleh banjir atau terkubur di reruntuhan rumah atau tanah longsor. Hal tersebut disampaikan oleh pengendali banjir Zhejiang. (SNC-L6)

Jakarta | Jurnal Asia Presiden Joko Widodo menerima Delegasi Menteri Komisi Pem bangunan dan Reformasi Tiong kok di Istana Merdeka. Agenda utamanya adalah pihak Tiong kok mempresentasikan soal pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung. "Baru saja pihak Tiongkok, bapak menteri menyerahkan hasil feasibility studies dari Tiongkok. Pemerintah sudah menerima feasibility studies dari Tiongkok dan akan mempelajari dan akan membuat keputusan dalam waktu yang secepatnya," kata Menko Perekonomian Sofyan Djalil di Istana, Jakarta, Senin (10/8). Dalam kesempatan ini, Presiden Jokowi didampingi Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri PPN/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, dan Menteri BUMN Rini Soemarno. Di tempat yang sama, Menteri Komisi Pembangunan dan Reformasi Tiongkok Xu Shaoshi mengatakan, dirinya menemui Pre-

siden Jokowi membawa misi khusus dari presidennya. Khususnya mengenai rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung. "Kedatangan saya hari ini sebagai utusan khusus Presiden Xijinping menyerahkan hasil studi kelayakan yang dikerjakan, sesuai dengan janji kami. Saya sudah bertemu dengan Menhub Pak Jonan, Pak Bambang, Bu Rini dan Pak Sofyan. Besok akan bertemu dengan Pak JK, Menteri Bappenas dan pejabat Indonesia yang lain," jelas Xu Shaoshi. "Ini bertujuan meningkatkan kerjasama dan persahabatan de ngan Indonesia kita akan memperingati 70 tahun Indonesia merdeka. Sejak lama kedua negara menjalin persahabatan yang cukup erat. Kita dua-duanya negara berkembang pesat di Asia. Gagasan Indonesia membangun poros maritim global dan keduanya harus diselaraskan dan mengembangkan kerjasama de n ga n t i n gk a t ya n g l e bi h mendalam," tutup Xu Shaoshi. (MC)

Resor Super Megah Dilengkapi Air Terjun Changsa | Jurnal Asia Terpilihnya Beijing sebagai tuan rumah Olimpik Musim Dingin 2022, Tiongkok membangun resor super megah dilengkapi air terjun. Perombakan terakhir resor Pegunungan Dawang di Tiongkok, menampilkan keindahan eksterior kompleks, yang bisa dilihat menonjol di antara pemandangan pegunungan yang hijau dan asri. Bersamaan dengan struktur melengkungnya, resort dilengkapi dengan air terjun setinggi 61 meter yang jatuh ke kolam raksasa di bawahnya. Dengan dipilihnya Beijing se bagai tuan rumah Olimpik Musim Dingin 2022, kompleks ini juga dipercaya mampu menarik perhatian pencinta olahraga dari seluruh dunia, dilansir Daily Mail. Terletak di dekat kota Chang-

sa, Ibukuta Provinsi Hu nan, resor megah bintang lima ini akan menggabungkan olahraga, relaksasi, kuliner, dan perbelanjaan sebagai daya tarik. Salah satu bangunan –sebuah menara 100 meter- akan dilengkapi dengan 270 ruang ka mar mewah, sementara “Kolam Da lam Dunia Es dan Air” akan menawarkan berbagai aktiitas keluarga. Resor berukuran 150.000 meter kubik ini juga memiliki taman air, lokasi ski dalam ruang, dan kolam renang, yang akan dibangun di atas air terjun raksasa. Didesain oleh irma arsitektur asal Austria, Coophimmelb(l)au, konstruksinya dimulai tahun 2014 lalu. Saat ini, baru pembangunan hotel yang sudah rampung, dan tanggal kompetisi keseluruhan pun belum ditentukan. (L6)

Jurnal Asia | Int

PEGUNUNGAN Dawang Resor.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.