Hal. 3
Hal. 5
Hal. 7
20 Ribu Tiket KA Ludes di Sumut
Pemprovsu Alokasi Rp56,33 M Untuk Bangun Jalan
Pengungsi Sinabung Tuntut Percepatan Relokasi Mandiri
Hal. 4
Hal. 6
Hal. 11
BI Siapkan 5 Mobil Kas Tukar Uang di Lapangan Benteng
Karena Cuaca, Permukaan Air Danau Toba Surut
Ada Bakso Kandung Boraks di Ramadhan Fair
harianjurnalasia
@jurnalasiacom
+JurnalAsiaHarian
Selasa, 14 Juni 2016
HarianJurnalAsia
0852 9776 1000
info@jurnalasia.com
jurnalasia.com
(061) 663 5 664
Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)
Nomor 1.106 Tahun IV
Jokowi Batalkan 3.143 Perda Bermasalah Jakarta | Jurnal Asia Presiden Joko Widodo membatalkan 3.143 Peraturan Daerah (Perda) yang bermasalah, yakni menghambat kapasitas nasional, menghambat kecepatan untuk memenangkan kompetisi serta bertentangan dengan semangat kebhinnekaan dan persatuan. "Dari hasil evaluasi yang dilakukan pemerintah terhadap peraturan daerah dan Peraturan Kepala Daerah, terdapat 3.143 peraturan," kata Presiden saat konferensi pers di Istana Merdeka Jakarta, Senin (13/6). Jokowi mengungkapkan ada empat kriteria Perda yang dibatalkan, yakni Perda yang menghambat pertumbuhan ekonomi daerah dan memperpanjang jalur birokrasi. Selanjutnya Perda yang menghambat proses perizinan dan investasi, ketiga Perda yang menghambat kemudahan berusaha, dan keempat Perda yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi. "Saya tegaskan bahwa pembatalan ini untuk menjadikan Indo nesia sebagai bangsa yang besar, yang
toleran dan yang memiliki daya saing," kata Presiden yang didampingi Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Jokowi mengatakan sebagai bangsa besar, Indonesia harus menyiapkan diri sehingga mempunyai kapasitas nasional yang kuat sehingga mempunyai kapasitas nasional yang tangguh untuk menghadapi persaingan antar negara yang semakin ketat. "Sebagai bangsa yang majemuk, kita juga harus memperkuat diri dengan semangat toleransi dengan persatuan di tengah kebhinekaan dengan toleransi dan persatuan," katanya. Untuk itu, kata Presiden, pemerintah pusat dan pemerintah daerah harus menjadi satu kesatuan yang utuh dan memiliki visi yang sama serta saling berbagi tugas. Tjahjo menambahkan 3.143 Perda yang dibatalkan ini dinilai menghambat investasi dan pemerintah ingin memotong jalur perpanjangnya birokrasi di daerah dari paket kebijakan pemerintah yang sudah diterapkan dan daerah harus mengikutinya. (Bersambung ke halaman 11) Jurnal Asia | Ant: Widodo S. Jusuf
Oknum TNI Bisnis Daging Impor Ilegal Beli dari India Dijual ke Medan Medan | Jurnal Asia Seorang oknum TnI di Paldam I/BB bersama istrinya, terpaksa berurusan dengan aparat Kodam Bukit Barisan, pasca kediaman mereka di Jalan Gaperta XIII Blok K-48, Helvetia digerebek. Ternyata di asrama tentara tersebut, keduanya sudah bertahuntahun menjalankan bisnis haram jual beli daging sapi impor ilegal asal India. Bahkan dikhawatirkan daging tersebut mengandung penyakit, karena tak ada label halal, serta tanpa izin Disperindag dan Bea Cukai.
Poldasu Geger, 11 Tahanan Narkoba Kabur Orang Dalam Ditengarai Terlibat Medan | Jurnal Asia Sedikitnya 11 tahanan Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut yang dititipkan di Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dit Tahti) kabur, Senin (13/6) dinihari sekitar pukul 02.30 WIB. Informasi dihimpun, ke-11 tahanan kasus narkoba itu melarikan diri setelah memanfaatkan kelengahan petugas jaga. Anehnya, para tahanan yang berhasil kabur itu bahkan tidak merusak jeruji besi yang ada di lokasi. Mereka melarikan diri setelah membuka gembok kunci sel tahanan yang berlapis, sehingga beredar indikasi adanya keterlibatan orang dalam. “Waktu itu pertandingan Euro pas lagi maen, yang jaga piket kemungkinan sedang menonton. Tahanan-tahanan itu kabur melalui pintu sel karena tidak ada penjagaan,” sebut salah seorang sumber yang merupakan seorang petugas di Polda Sumut.
Beredar kabar bahwa para tahanan itu kabur melalui pintu sel menggunakan kunci yang telah diduplikatkan. Setelah membuka pintu, sebanyak 11 tahanan kabur melewati pos jaga yang berada di depan sel. Sementara itu Direktur Tahti Polda Sumut, AKBP Weitimin Panjaitan ketika dikonirmasi se jumlah wartawan mengenai kaburnya para tahananan narkoba ter sebut, enggan memberikan keterangan terperinci. “Saya sedang sibuk, konirmasi ke humas saja,” tandasnya melalui telepon seluler. Senada dengan AKBP Weitimin, Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Rina Sari Ginting ketika dikonirmasi juga mengaku belum bisa memberikan keterangan. “Konfirmasi saja terlebih da hulu ke Direktur Narkoba (Poldasu) supaya lebih jelas,” sebut AKBP Rina. (ial)
Sebelumnya, aparat Kodam I/ Bukit Barisan melakukan pengintaian selama 10 hari. Hasilnya, Senin (13/6) pagi, aksi penyelundupan ini langsung diekspos. Dari dapur rumah yang dihuni pelaku, Kopka TS dan istrinya berinisial V, yang sehari-hari bertugas di Paldam I/BB ini, diamankan barang bukti 8 ton daging sapi segar. Tumpukan daging tersimpan di empat lemari pendingin. Dalam penggerebekan kemarin, dipimpin langsung Asisten Logistik Kasdam I/BB, Kolonel Arm Anggoro Setiawan bersama polisi militer (PM). “Awalnya sudah ada info kepada kita. Lantas kami mengintai selama 10 hari dan mengamankan dua orang kurir, membawa daging sapi menggunakan beca barang saat melintas di Jalan Gaperta, tak jauh dari Kolam Renang Kartika,” terang Anggoro.
Kepada petugas yang menyetop beca barang tersebut, pengemudi mengaku akan membawa tumpukan daging ke rumah Kopka TS di Asrama Gaperta. Usai mendapati barang bukti, selanjutnya tim pun langsung bergerak untuk mencek lokasi secara langsung. Pasca penggerebekan, Aslog mengatakan pihaknya memberitahu pimpinan, Polda Sumut serta petugas Bea Cukai. Dari pemeriksaan sementara, diketahui bisnis daging sapi selundupan ini dijalankan oleh sang istri tentara. Lanjut dikatakannya, praktik jualbeli ini daging ini sudah berlangsung bertahun-tahun lamanya. Daging ilegal tersebut masuk melalui jalur laut kemudian singgah di Tanjung Balai Karimun, dan kemudian diantar ke Asrama Gaperta. Setelah itu baru didistribusikan di Pasar Tradisional
dan Modern di Kota Medan. Menurut Anggoro, di setiap kardus yang berisikan kemasan daging itu ada tertulis daging sapi asal India. Selain itu, penimbun tidak bisa memperlihatkan dokumen atas daging sapi tersebut. “Banyak pelanggaran yang dilakukan penimbun tersebut. Selain melakukan penyelundupan, pelaku memasukkan barang tanpa cukai. Lagi pula, pemerintah tidak menjalin kerja sama dengan India atas impor daging sapi. Kerja sama penjualan daging hanya dengan Australia,” sebutnya. Anggoro juga menyatakan, pihaknya akan mengeluarkan Kopka TS dan keluarganya dari rumah dinas. “Didalam asrama tak boleh ada kegiatan bisnis jual beli apapun, terpaksa nanti akan kita keluarkan,” tutup Anggoro. (bowo)
Tutup
Kurs Tengah
(-/+)
IHSG
4807,226 -40,830 -0,840
Shanghai
2,833.07
Nikkei 225
-94.09
-3.21
16,019.18 -582.18
-3.51
Hang Seng 20,512.99 -529.65
-2.52
EURO STOXX 2,864.17
-46.94
-1.61
S&P 500
2,090.96
-5.11
0.24
Dowjones
17,832.91
-32.43
0.18
4,873.30
-21.24
0.43
Nasdaq
Mata uang
%
USD AUD EUR GBP HKD JPY MYR NOK NZD PGK SGD
Kurs 13,341.00 9,845.69 15,003.31 18,929.57 1,718.49 12,553.29 3,252.73 1,610.89 9,401.42 4,165.98 9,805.24
Jadwal Imsakiyah 1437 H Rmd 9 10 11 12
Tgl 14-Jun 15-Jun 16-Jun 17-Jun
Imsak 4:43 4:44 4:44 4:44
Subuh 4:53 4:54 4:54 4:54
Zuhur 12:28 12:28 12:28 12:28
Ashar 15:55 15:55 15:55 15:55
Magrib Isya 18:38 19:53 18:39 19:54 18:39 19:54 18:39 19:54
Hikmah Ramadhan Puasa Melatih Sabar
D
Jurnal Asia | Ant: Septianda Perdana
PRAJURIT TNI Kodam I/Bukit Barisan memperlihatkan bungkusan daging selundupan yang siap untuk dijual di pasar, saat berhasil diamankan di Komplek TNI AD Gaperta Kodam I/Bukit Barisan, di Medan, Sumatera Utara, Senin (13/6).
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengomentari beban pendidikan siswa sekolah dasar (SD) yang terlalu berat. Baginya pekerjaan rumah lebih baik dikerjakan di sekolah.
Jurnal Asia | Ant: Adiwinata Solihin
Indeks Saham nama
Untuk Wilayah Medan dan Sekitarnya
PR untuk Siswa SD Jangan Terlalu Banyak
SEoRAnG guru memberi pelajaran kepada siswa SD Negeri 3 Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo. Mendikbud mengingatkan agar guru-guru SD tidak lagi memberikan banyak PR terhadap siswanya.
PEMBATALAn PERDA BERMASALAH. Presiden Joko Widodo (kedua kiri) didampingi Mendagri Tjahjo Kumolo (kiri), Mensesneg Pratikno (kedua kanan) dan Seskab Pramono Anung (kanan) memberikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (13/6). Presiden Joko Widodo mengumumkan Kementerian Dalam Negeri sudah membatalkan sebanyak 3.143 peraturan daerah dan peraturan kepala daerah yang dianggap bermasalah yang menghambat pertumbuhan ekonomi daerah dan memperpanjang jalur birokrasi.
“Kalau itu belum ada aturan menteri tentang jumlah PR dan lainlainya. Tetapi rasanya tidak perlu sampai begitu nanti kita cek,” ujar Anies di kediaman rumah dinasnya, Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan, Senin (13/6). “Terkadang memang kreativitas guru-guru kita perlu beri ruang
tunggu. Sehingga mengajar menjadi menarik keinginan kita begitu,” sambungnya. Menurutnya beban pendidikan yang terlalu berlebihan untuk anak SD tidak bagus untuk tumbuh kembang anak tersebut. Kebiasaan lama itu seolah menjadi budaya turun menurun dari jaman dahulu. “Tapi harapannya PR jangan telalu banyak, biarkan mereka pulang tanpa PR itu lebih baik, tugas itu dikerjakan di sekolah,” Menurut Anies pola pendidikan masih melihat ilmu pelajaran ditimba dengan keras. Alhasil hal itu akan membuat masa depan anak jadi cerah. “Selama ini selalu berpinsip bersakit-sakit dahulu Insya Allah pangkal bahagia. Ini harus diubah biarkan anak-anak kita bahagia. Mereka masih sekolah dasar masih
butuh tumbuh kembang dengan bermain,” pungkasnya. Jangan Bawa Langkah Hukum Selain itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan meminta masyarakat tidak menjadikan peristiwa pendidikan dijadikan peristiwa hukum. “Peristiwa pendidikan jangan dijadikan peristiwa hukum. Bagi orang tua dan murid, jika ada masalah di sekolah tidak perlu melapor pada polisi tapi ke kepala sekolah, dinas pendidikan dan dewan pendidikan daerah,” ujar Anies Baswedan. Di sisi lain, guru tidak perlu main cubit tetapi mendisiplinkan dengan cara lain. Mendikbud menyatakan bahwa mendisiplinkan anak dengan mengekspresikannya maka akan semakin rumit. (Bersambung ke halaman 11)
An sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buahbuahan. dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang Munawir Pasaribu sabar. ( QS. AlS.Pd.I, MA Baqarah : 155). Dosen FAI UMSU Ayat diatas menerangkan kepada kita ada beberapa cobaan yang akan Allah datangkan kepada kita dan itu jelas akan di berikan kepada orang-orang yang beriman. Penegasan ini dinyatakan dalam ungkapan sumpah dan Lamul ibtida’ sebagai penguatan dan penegasan diawallnya. Secara etimologi kata shabr (Sabar) tersusun dari huruf Shad, Ba dan Ra. Ia adalah dalam bentuk masdar dari iil madhi shobaro. Arti asal dari kata tersebut adalah menahan, seperti mengurung binatang, menahan diri, dan mengendalikan jiwa. Menurut Al-Ghazali sabar adalah menangnya penggerak agama ( Ba’itsud din ) atas penggerak hawa nafsu ( Baitsul Hawa ) yang berada dalam diri kita. Bagi al Ghazali sabar merupakan perbuatan kebajikan yang bersumber dari keyakinan bahwa perbuatan maksiat membawa mudharat dan perbuatan taat membawa manfaat. Mari dalam bulan puasa ini kita perbanyak sabar. Sehingga kita betul betul menjadi orang orang yang bersabar dalam segala bidang. Terutama bersabar dalam menahan lapar dan dahaga ketika berpuasa sehari penuh dari terbitnya fajar sampai terbenanya matahari. Fastabiqul khairat