Harian Jurnal Asia Edisi Kamis, 16 Juni 2016

Hal. 4

Hal. 9

Hal. 18

Sumut Belum Tahu Jatah Daging Impor Swasta

Teman Ahok Dituding Terima Rp30 M dari Pengembang

Indonesia Peringkat 2 Bangun Hotel Terbanyak

Hal. 5

Hal. 11

Hal. 19

Utang DBH 2014 dan 2015 Lunas Tahun Ini

3.143 Perda Batal Bikin Bingung Daerah

Masyarakat Kurang Suka Daging Beku

harianjurnalasia

@jurnalasiacom

+JurnalAsiaHarian

HarianJurnalAsia

Kamis, 16 Juni 2016

0852 9776 1000

info@jurnalasia.com

jurnalasia.com

(061) 663 5 664

Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)

Nomor 1.108 Tahun IV

Terbukti Terima Suap dari Gatot Pujo Nugroho

Pimpinan DPRDSU Divonis 4,5 Tahun Jurnal Asia | Ant: Septianda Perdana

SEJuMlaH pekerja menyelesaikan pembangunan infrastruktur jalan tol di Kualanamu Deli Serdang, Sumut akan rampung pada 2017 mendatang.

Rampung 61,7 Km

Saleh Bangun

Sigit Pramono

Jakarta | Jurnal asia Empat orang pimpinan DPRD Sumatera utara yakni ajib Shah, Saleh Bangun, Chaidir Ritonga dan Sigit Pramono asri divonis 4 tahun hingga 4,5 tahun penjara. Mereka berempat terbukti menerima uang suap, yang dikenal dengan sebutan 'uang ketok', untuk memuluskan persetujuan aPBD Pemprov Sumut tahun anggaran 2012 hingga 2015.

"Terdakwa Ajib Shah terbukti se­ cara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi. Menjatuhkan hukuman pidana selama 4 tahun dan denda Rp 200 juta subsidair 3 bulan kurungan," ujar ketua majelis Hakim Ariin saat membacakan putusannya di PN Tipikor, Jalan Bungur Raya, Ke­

mayoran, Jakarta Pusat, Rabu (15/6).

Saleh Bangun juga dipidana selama 4 tahun penjara dengan denda Rp 200 juta, atau pidana pen­ jara selama 3 bulan. "Terdakwa juga dijatuhi pidana tambahan dengan meminta uang pengganti sebesar Rp 712.900.000 atau denda kurungan

Chaidir Ritonga

selama 1 tahun," kata hakim.

Sementara untuk Sigit Pramono, majelis hakim menjatuhkan hukum­ an 4,5 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsidair 3 bulan penjara.

Dia dikenai pidana tambahan untuk membayar uang pengganti sebesar Rp 335 juta, atau apabila tak sanggup membayar maka harta bendanya akan disita atau dilelang, atau menjalani pidana penjara selama 6 bulan.

"Menjatuhkan pidana penjara kepada terdakwa Chaidir Ritonga selama 4 tahun dan 6 bulan dan denda Rp 200 juta subsidair 3 bulan kurungan. Menjatuhkan pidana tambahan berupa uang pengganti sebesar Rp 2.237.500.000 subsidair 1 tahun penjara," ujar hakim anggota

Baslin Sinaga.

Atas putusan tersebut keempat­ nya mengaku akan pikir­pikir terlebih dahulu. Dalam dakwaannya, keempat pejabat DPRD Sumut tersebut menerima suap dengan jumlah yang berbeda. Ketua DPRD Sumut (non­ aktif) Ajib Shah didakwa menerima uang Rp 1,195 miliar, sementara wakil ketua DPRD Sumut Chaidir Ritonga menerima Rp 2,4 miliar.

Sementara Mantan ketua DPRD Sumut Saleh Bangun didakwa me­ nerima Rp 2,7 miliar, dan Sigit Pra­ mono Asri menerima Rp 1,2 miliar.

Keempatnya menerima uang ketok tersebut dari Gatot Pujo Nugroho.

Sementara itu sebelumnya, Ma­ jelis hakim Pengadilan Negeri Tindak

ajib Shah Pidana Korupsi Jakarta (PN Tipikor Jakarta) juga telah memvonis Ka­ maluddin Harahap, terbukti secara sah menerima suap dari Gatot Pujo Nugroho. Mantan Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara itu divonis hukuman pidana penjara selama 4 tahun dan 8 bulan dan denda Rp 200 juta subsider 3 bulan penjara.

Selain itu, majelis hakim juga menghukum Kamaluddin untuk membayar uang pengganti sebesar Rp 1,26 miliar. Apabila hukuman uang pengganti itu tidak dibayar dalam waktu satu bulan, maka harta kekayaan Kamaluddin bakal disita."Jika tidak cukup, maka dipidana penjara selama 4 bulan," kata Sumpeno. (ant/dtc)

Kejatisu Geledah Bank Sumut Sita Dokumen Dugaan Korupsi Pengadaan Kendaraan Dinas Medan | Jurnal asia Kantor pusat Bank Sumut di Jalan Imam Bonjol, Rabu (15/6) siang, digeledah tim aparat Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu).

Tindakan ini menyusul pasca pene­ tapan lima orang tersangka kasus korupsi, yang merupakan karyawan Perbankan plat merah milik BUMD tersebut. Tak tanggung­tanggung, negara mengalami kerugian hingga Rp4,9 miliar karena dugaan mark up pengadaan kendaraan dinas.

Dari hasil penggeledahan tersebut Kejatisu menyita 40 dokumen terkait dugaan korupsi kegiatan pengadaan kendaraan operasional dinas 2013 di bank itu.

“Ya tadi ada penggeledahan se­ jak pukul 11.00 WIB. Ada delapan orang di tim tadi dan menyita 40 dokumen,” kata salah seorang pe­ nyidik Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumut, RO Panggabean di Medan, Rabu sore (15/6).

Dia mengatakan itu menjawab per tanyaan wartawan usai me­ meriksa dan mengambil dokumen terkait dugaan korupsi kegiatan pengadaan kendaraan operasional dinas 2013 bank itu.

Panggabean tidak merinci do­ kumen apa saja yang disita, namun dipastikan semua terkait dengan kasus itu. Ia juga mengakui ada lima tersangka dalam kasus tersebut.

“Tersangka akan segera di­ panggil. Maaf keterangan lanjutan di kantor saja,” katanya seraya masuk ke dalam mobil yang sudah siap

bergerak meninggalkan pelataran parkir bawah Bank Sumut.

Sementara itu, Pemimpin Sek­ retaris Perusahaan Bank Sumut, Erwin Zaini membantah ada peng­ geledahan.

“Tim Kejaksaan datang dan meminta dokumen­dokumen yang sudah dibuat dalam daftar. Ada 40 dokumen yang diserahkan,” katanya ketika dikonirmasi.

Menurut dia, lamanya waktu tim Kejati di Bank Sumut sejak pukul 11.00 WIB hingga sekitar pukul 17.00 WIB karena mencari dan memfoto copy kan semua berkas yang diminta.

“Memang kedatangan petugas tidak ada pemberitahuan sebelum­ nya. Tapi kami tetap kooperatif,” katanya.

Dia juga mengakui ada pernya­ taan soal penetapan lima tersangka dalam kasus itu, di mana yang empat merupakan pegawai Bank Sumut.

“Tetapi saya tidak tahu jelas karena tidak ada panggilan atau pem beritahuan resmi ke Bank Sumut,” katanya.

Dia meyakini para tersangka siap memenuhi panggilan Kejaksaan.

“Tetapi Bank Sumut sudah menyiapkan kuasa hukum juga untuk membantu karyawan mantan Bank Sumut itu,” katanya.

Kuasa hukum Bank Sumut itu diketahui yakni Hasrul Beni Harahap dan Etza Imelda.

(Bersambung ke halaman 11)

Indeks Saham Tutup

IHSG

Jurnal Asia | Ant: Puspa Perwitasari

KPK Bersama DPR RI. Ketua KPK Agus Rahardjo (kiri) menerima salinan pengaduan masyarakat dari Wakil Ketua Komisi III Benny K Harman di sela­sela Rapat Dengar Pendapat di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (15/6). Usai rapat tersebut, Agus menyatakan pihaknya baru saja melakukan OTT terhadap oknum panitera dan pengacara, diduga kuat tersangkut kasus Saipul Jamil bersama bukti uang tunai ratusan juta rupiah.

Terkait Suap Kasus Cabul Saipul Jamil

KPK Ringkus Panitera dan Pengacara Jakarta | Jurnal asia Lagi­lagi oknum pengacara dan panitera pengadilan diciduk KPK. Kali ini keduanya terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK dengan barang bukti uang ratusan juta rupiah. Diduga kuat terkait dengan vonis artis pesohor Saipul Jamil, yang tersangkut kasus pencabulan anak dibawah umur. "(OTT terkait) kasusnya Saipul.

Masih didalami," ujar Wakil Ketua KPK Saut Situmorang dalam pesan singkat kepada media, Rabu (16/6).

Namun, Saut enggan berkomentar soal perkembangan OTT tersebut.

Ia juga belum menanggapi besaran uang suap yang diamankan.

Untuk diketahui, Saipul baru saja divonis tiga tahun penjara oleh PN Jakut, Selasa (14/6) kemarin. Vonis itu jauh lebih ringan dari tuntutan jaksa, yakni tujuh tahun penjara dan denda Rp 100 juta.

Di tempat terpisah, Ketua KPK Agus Rahardjo membenarkan hal tersebut usai rapat dengar pendapat dengan Komisi III, Rabu (15/6). "Yang bisa saya sampaikan bahwa ada OTT, tapi kasusnya nanti ada konferensi pers," kata Agus ditemui usai rapat di Gedung

DPR, Jakarta.

Agus berkata, operasi tersebut dilakukan pada pukul 10.30 WIB pagi. Dia juga menyebut ada uang sebesar Rp350 juta sebagai barang bukti disita Ma di Bawah Titik Nadir Menanggapi penangkapan oknum peradilan, kekhawatiran hakim agung Gayus Lumbuun terhadap lembaga tempatnya bernaung yang keropos bukan isapan jempol belaka.

Gayus menyerukan perubahan total di Mahkamah Agung, tidak hanya permintaan maaf ke publik.

(Bersambung ke halaman 11)

Karena Ikut Andil Menangkan Jokowi di Papua Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya mengajukan Komjen Polisi Tito Karnavian, yang kini menjabat sebagai Kepala BNPT sebagai calon Kapolri.

Jurnal Asia | Ant: M Agung Rajasa

Jakarta | Jurnal asia PT Jasa Marga Tbk (JSMR) optimistis Jalan Tol Medan­ Kualanamu­Tebing Tinggi sepanjang 61,7 km dapat beroperasi pada 2017 mendatang. Saat ini, pengerjaan proyek jalan tol itu sudah mencapai 69,8%.

"Dengan progres konstruksi yang saat ini sesuai dengan rencana, Jasa Marga optimis jalan tol ini, yang terkoneksi dengan Jalan Tol Belawan­Medan­Tanjung Morawa (Belmera), ditargetkan dapat beroperasi penuh di tahun 2017," kata AVP Corporate Communication Jasa Marga dalam keterangan tertulisnya, Rabu (15/6).

Dijelaskannya, jalan tol ini akan menghubungkan kota Medan dengan Bandara Kualanamu. Selain itu, juga akan menghubungkan kota Medan dengan kawasan industri Kuala Tanjung dan kawasan pariwisata Danau Toba.

Dia menambahkan, pembangunan jalan tol yang memiliki panjang 61,7 km ini dibagi menjadi tujuh seksi. Seksi I dan II ruas Medan­Perbarakan­Kualanamu sepanjang 17,8 km dibangun oleh Pemerintah. Sisanya, ruas Parbarakan­Tebing Tinggi sepanjang 43,9 km dibangun oleh PT Jasa Marga Kualanamu Tol. "Kegiatan konstruksi Seksi I dan II Ruas Medan­ Perbarakan­Kualanamu saat ini sudah mencapai 43,2%," ujarnya. Sementara itu, pengerjaan konstruksi ruas Tol Parbarakan­Tebing Tinggi Ruas Parbarakan­Lubuk Pakam (4,8 km) telah mencapai 69,8%, Ruas Lubuk Pakam­ Perbaungan (12,3 km) mencapai 19,78%, Perbaungan­Teluk Mengkudu (9,5 km) mencapai 17,5%, Teluk Mengkudu­Sei Rampah (7,8 km) mencapai 18,5%, dan Sei Rampah­Tebing Tinggi (9,2 km) masih dalam tahap review desain oleh BPJT. "Jasa Marga saat ini memiliki hak konsesi jalan tol sepanjang 1.224 km, di mana sepanjang 593 km telah beroperasi dan sisanya sepanjang 631 km akan dioperasikan secara bertahap sampai dengan tahun 2020," tutupnya. (dtf)

Nama

Tito Karnavian Calon Tunggal Kapolri

KEPala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Tito Karnavian menghadiri rapat dengar pendapat (RDP) di kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. Kini, Tito terpilih jadi calon tunggal Kapolri pilihan Jokowi.

Operasional Tol Medan-KualanamuTebing Tinggi 2017

“Nama yang diajukan Presiden adalah Komjen Tito Karnavian,” kata Staf Khusus Presiden, Johan Budi, melalui pesan singkat kepada wartawan yang diterima di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (16/5).

Johan Budi membenarkan

bahwa pada 15 Juni 2016, Presiden menyampaikan surat permohonan persetujuan calon Kapolri kepada DPR dengan nama yang diajukan Presiden adalah Komjen Pol Tito Karnavian.

Ia menegaskan, proses per ­ gantian Kapolri yang dilakukan Presiden adalah merujuk pada UU Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian RI. “Penunjukan Calon Ka p o l r i s e p e n u h nya m e n j a d i wewenang dan hak prerogatif Presiden,” katanya.

Namun demikian, Presiden kata Johan, dalam memilih nama Tito Karnavian, terlebih dahulu telah mendengarkan masukan dari

berbagai pihak baik Kompolnas, Polri, maupun publik.

“Nama Tito Karnavian adalah salah satu dari beberapa nama yang diajukan oleh Kompolnas kepada Presiden,” kata Johan.

Pertimbangan lain Presiden dalam memilih Tito Karnavian kata Johan yakni untuk mening­ k a t k a n p ro fe s i o n a l i s m e Po l r i sebagai pengayom masyarakat, memperbaiki kualitas penegakan hukum terutama terhadap kejahatan luar biasa seperti terorisme, narkoba, maupun korupsi, sekaligus juga meningkatkan sinergi dengan penegak hukum lain.

(Bersambung ke halaman 11)

4814,824

Kurs Tengah

(-/+)

%

­6,770 ­0,140

Shanghai

2,887.21

45.02

1.58

Nikkei 225

15,919.58

60.58

0.38

Hang Seng

20,467.52

79.99

0.39

EURO STOXX 2,834.75

37.57

1.34

S&P 500

2,079.00

4.50

0.22

Dowjones

17,708.00

46.00

0.26

Nasdaq

4,425.00

­0.25

0.01

Mata uang USD AUD EUR GBP HKD JPY MYR NOK NZD PGK SGD

Kurs 13,398.00 9,865.64 15,011.14 18,935.41 1,726.53 12,611.67 3,264.24 1,603.43 9,366.55 4,468.57 9,871.08

Jadwal Imsakiyah 1437 H Rmd 11 12 13 14

Tgl 16­Jun 17­Jun 18­Jun 19­Jun

Imsak 4:44 4:44 4:44 4:44

Subuh 4:54 4:54 4:54 4:54

Zuhur 12:28 12:28 12:29 12:29

Ashar 15:55 15:55 15:56 15:56

Magrib Isya 18:39 19:54 18:39 19:54 18:39 19:54 18:40 19:54

untuk Wilayah Medan dan Sekitarnya

Hikmah Ramadhan Puasa Tidak Boleh Dusta

K

alau sedang berpuasa tetapi masih melakukan kedustaan atau berbicara bohong, Drs. H. Nizar Idris, Ma Allah tidak akan Dosen FaI uMSu menerima ibadah puasa sejak subuh sampai pada waktu berbuka. Mengapa, karena hal seperti ini tidak juga di cintai Nabi Muhammad SAW dalam haditsnya yang diriwayatkan oleh Bukhari yang artinya: “Barangsiapa yang tidak meninggalkan ucapan dusta, dan pengamalannya, serta amal kebodohan, maka Allah tidak butuh pada amalannya meninggalkan makan dan minumnya”.

Hadis Rasul ini mengajarkan kepada ummat Islam hendaklah tidak berkata dusta saat sedang berpuasa. Perlu diketahui bahwa dusta memang sangat mudah diucapkan.

Biasanya dusta dilakukan untuk menyembunyikan kebenaran terkait tentang berita atau ingin menutupi kesalahannya sendiri, bisa melalui lisan secara langsung dan bisa juga melalui media komunikasi seperti handphone.

Mari berusaha untuk menghindari dusta dalam kehidupan sehari­hari dan mudah­mudahan puasa ramadhan melatih meningkatkan kejujuran secara totalitas. Fastabiqul khairat

opini

Kamis, 16 Juni 2016

2

Penerbit PT. MEDIA ANGKASA

Terbit : 19 Juli 2012 Alamat Redaksi dan Divisi Usaha Kompleks Bilal Central A1-A2, B1-B2 Jalan Bilal Ujung, Medan Telp. 061 - 6635664 email Redaksi: berita@Jurnalasia.com email Usaha: marketing@Jurnalasia.com Pemimpin Umum: Tongariodjo Angkasa Ginting SE, MBA, MM, MSc Wakil Pemimpin Umum: Finisia Angkasa Staf Ahli: Dr. RE Nainggolan, MM, Dr. Ir. Jongkers Tampubolon, MSc, Drs. Nabari Ginting, Hasiholan Sidabutar SE, MA, Tjong Poh Bun, Ridwan Nasution, Bambang ES, Johan General Manager: Sanif Sentosa BSc (Hons) MBA Pemimpin Usaha: Berman Pasaribu Ang SE, MM Wakil Pemimpin Usaha: Selamat Ang Pjs Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahmad S Batubara Redaktur Pelaksana: Isvan Wahyudi Redaktur: Nasib Ts, Khairul Anwar Dalimunthe AMd, Andri DP, Syahrial Siregar Staf Redaksi: Swisma Naibaho, Bambang NL SH, Netty Guslina, Ari Wibowo Deliserdang: H Alamsyah Siregar, Rei Arif Siregar Binjai: Sri Masanah langkat: M Arfan Lubis ST Bahorok: Menanti Ginting Tanjung Pura: Reza Pahlevi Kuala Simpang: Suparmin Pematangsiantar/Simalungun: Togar Sinaga. labura: Wandy Simangunsong labuhanbatu: Roberto Simatupang, M. Sibarani Tanah Karo: Herman Harahap Tobasa: Amir V Siahaan Samosir: Edwin Simbolon Humbahas: Firman Tobing lhokseumawe: Jefry Tamara, Abdul Halim, Odie Rachmad Solok: Yose Rizal, Elita Susanti SH Tanjungbalai: Rahman Khalid Keuangan: Ratnawati S Kom, Betaria Gita Wahana S Kom Rekening: Bank Mandiri no 106 001 0849 399 a\n PT. Media Angkasa Penasehat Hukum: Sukiran SH, M.Kn Dicetak Oleh: PT. Karya Cetak Angkasa, Jl. Bilal Ujung (Komp. Bilal Central No. 12-12A) Medan (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

Seluruh staf dan wartawan Harian Jurnal Asia tidak dibenarkan untuk meminta dan/atau menerima apapun dari narasumber baik dalam bentuk amplop, uang, honor, biaya transportasi, biaya akomodasi, hadiah, maupun berbagai bentuk gratiikasi lainnya. Jika terdapat hal tersebut di atas, silakan kirim SMS ke 0852 9776 1000. Kami juga menerima segala bentuk kritik, saran, pelaporan, dan pertanyaan demi kemajuan Harian Jurnal Asia.

Selamat untuk Tito KOMjen Tito Karnavian akhirnya diajukan Presiden Jokowi sebagai Calon Tunggal Kapolri. Hal ini tentu membuat kalangan yang menuduh Presiden Jokowi adalah boneka partai langsung terhenyak. Terpilihnya nama Tito langsung menyisihkan 8 nama Calon Kapolri lainnya, yang sudah diajukan Kompolnas.

Nama-nama itu mulai diajukan ketika Kapolri sekarang Jenderal Badrodin Haiti memasuki masa pensiun. Dari ke delapan nama tersebut masih terdapat nama Duo Budi, yang sempat membuat gaduh pemilihan Kapolri sebelumnya. Sebagian publik mungkin menilai Komjen Budi Gunawan atau Komjen Budi Waseso yang akan maju untuk menjadi Kapolri kali ini, diduga jelas merupakan titipan dari partai berkuasa sejak pemilihan Kapolri lalu.

Namun keputusan Jokowi kali ini, lagi-lagi menunjukkan ketegasan dan tepat.

Komjen Tito Karnavian adalah pilihan satu-satunya untuk memperlihatkan, bahwa seorang Presiden tidak tunduk kepada penguasa partai yang kini sedang berkuasa. Diajukannya nama Komjen Tito sebagai Calon Tunggal, maka Komjen Budi Gunawan - yang kini menjabat Wakapolri - sudah tidak memiliki kesempatan menjabat Kapolri lagi. Sedangkan Komjen Budi Waseso akan dibiarkan untuk semakin buas di posisi Kepala BNN memberantas peredaran narkoba di Indonesia.

Dengan menunjuk Komjen Tito Karnavian, Presiden Jokowi seperti “membangkang” atas kehendak partai pengusungnya. Dalam beberapa kesempatan, PDI Perjuangan menyatakan mereka masih mengusulkan Komjen BG sebagai calon Kapolri. Disini, Independensitas Presiden Jokowi diuji. Apakah Presiden Jokowi lebih mendengarkan hati nuraninya sendiri atau mendengarkan suara partai - partai pengusung. Sekali lagi, Presiden Jokowi tidak mengecewakan rakyatnya.

Presiden Jokowi memilih untuk mendengarkan nuraninya.

Sebagai perwira polri yang lebih senior, Komjen Budi Waseso langsung menyampaikan dukungan kepada Komjen Tito. Jelas Presiden dengan hak prerogatif juga ingin menunjukkan bahwa Presiden akan segera melakukan bersih-bersih di kalangan Polri. Presiden jelas akan memangkas dua atau tiga generasi perwira Polri yg sudah tercemar skandal rekening gendut atau korupsi.

Komjen Tito yg masih memiliki ‘tiga bintang’ diharapkan segera dapat membersihkan sektor lalu-lintas dan reserse yg dikenal basah.

Komjen Tito masih bersih dari kontaminasi ‘mesin uang’ pejabat Polri masa sekarang ini. Selain itu Komjen Tito yang dikenal dapat bermain cantik untuk meredam ormas intoleransi di Indonesia tanpa menimbulkan gesekan yg lebih besar seperti di Poso, intelijen Komjen Tito diharapkan bisa memangkas habis kelompok radikal dengan cara yang rapi tanpa menimbulkan kerusakan besar di sekelilingnya. Jelas kali ini pilihan Presiden Jokowi sudah tepat.

Semoga Pak Tito dapat segera dilakukan fit and proper test dan terpilih sebagai Kapolri berikutnya. (*)

Jurnal Asia | Ant: Rahmad

SeMBAKO MURAH RAMADAn. Warga antre membeli kebutuhan dapur di pasar sembako murah yang digelar bagi warga pusat kota di pelataran Islamic Center, Lhokseumawe, Provinsi Aceh, Rabu (15/6) Pemerintah setempat melalui Dinas Perdagangan dan Koperasi memperpanjang pemerataan pasar sembako murah hingga 25 Juni 2016 untuk membantu pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat pada bulan suci Ramadan dan Lebaran.

Kegagalan operasi pasar Meredam Harga pangan Oleh : Sagita Purnomo

Pemerintah tengah menggalakkan operasi pasar guna mengatasi masalah kenaikan harga sejumlah kebutuhan pangan di Bulan Ramadhan tahun ini. Kenaikan harga bahan pangan seperti gula, daging, beras dan lain sebagainya sangat menyusahkan masyarakat, terutama yang berpenghsilan kecil.

Mahalnya harga kebutuhan pokok ini tentu saja bertentangan dengan nawacita Presiden Jokowi untuk mewujudkan swasembada pangan untuk kesejahteraan rakyat. sayangnya, operasi pasar yang diharapkan dapat membantu masyarakat justru berjalan dengan tidak efektif. Ada beberapa hal yang mengakibatkan operasi pasar tersebut gagal dalam membantu atau sekedar meringankan beban masyarakat berkekuatan ekonomi lemah dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

Presiden terus mengimbau kepada menteri-menterinya serta pihak terkait di dalamnya untuk bekerja keras menstabilkan harga pangan. Berbagai kebijakan pun terus dilakukan untuk mengatasi permasalahan lonjakan harga ini, namun mengingat status bangsa kita yang sangat tergantung akan impor barang ditambah dengan adanya permainan

oknum importir untuk menumpuk barang, membuat kenaikan harga terus meroket. Oleh karenanya, jika tidak diikuti dengan langkah strategis untuk menertibkan oknum yang bermain dibalik kenaikan barang dan mengurangi jumlah impor, operasi pasar pemerintah tidak akan pernah berjalan efektif.

Meski perekonomian masyarakat yang sedang lesu dan serba sulit ini, tetap saja ada oknum pedagang yang bermain d e n g a n h a rg a . M e n g i n g a t sejumlah komoditi (gula dan sayur) sangat laris dipasaran, tak jarang ada pedagang yang menaikan harga dengan sesuka hatinya. Sayangnya, pemerintah tidak dapat mengambil tindakan tegas terhadap oknum pedagang ke c i l ya n g m e l a k uk a n ha l tersebut. Melalui operasi pasar, pemerintah justru berperan sebagai pedagang lain yang menjual harga sedikit lebih murah

dibandingkan harga pasaran, langkah ini merupakan kebijakan sesaat yang tidak menyelesaikan masalah untuk jangka panjang.

Gagal?

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan (Kemdag) terdapat kebaikan harga yang cukup signiikan pada sejumlah jenis daging. Harga rata-rata daging Sapi secara nasional pada Kamis (9/6) sebesar Rp 115.640 per kilogram (kg), naik 2,9% dari periode yang sama, Mei 2016.

Sedangkan harga daging Ayam kemarin tercatat Rp 32.650 per kg, naik dari bulan lalu sebesar Rp 29.560 per kg.

Sedangkan harga beras medium kemarin rata-rata nasional sebesar Rp 10.570 per kg, turun tipis dari periode yang sama bulan lalu Rp 10.620 per kg.

Menanggapi kondisi tersebut, salah seorang Pengamat Ekonomi ,Indef Enny Sri Hartati, mengatakan bahwa upaya pemerintah untuk menekan harga barang kebutuhan pokok lewat impor dan Operasi Pasar saat ini tak cukup ampuh menekan harga lantaran strategi konsep yang digunakan salah.

Menurutnya, untuk bisa menekan harga, upaya Operasi Pasar seharusnya dilakukan secara

masif dan melibatkan berbagai pihak, termasuk pedagang pasar. Caranya, pemerintah mendistribusikan barang untuk Operasi Pasar ke pedagang dengan menetapkan harga eceran tertinggi. “Saat ini Operasi Pasar hanya dilakukan pemerintah.

Padahal, jangkauan pemerintah terbatas,” ungkapnya. (kontan. co.id) Lonjakan harga yang terjadi tahun ini bukan berskala regional saja (Pulau Jawa) namun juga terjadi di sejumlah wilayah lainnya. Diperkirakan harga kebutuhan bahan pokok akan terus meroket sampai lebaran dan baru dapat berangsur pulih pasca lebaran. Dengan fakta sedemikian, harusnya pemerintah mengambil langkah strategis untuk mengatasi persoalan pelik ini, bukan hanya sekedar melakukan pencitraan di media dengan berkoar-koar membanggakan operasi pasar yang tak efektif ini.

Pasalnya, operasi pasar yang dilakukan pemerintah di nilai hanya sebagai program pencitraan belaka. Pemerintah hanya bertujuan meraih simpati publik, padahal sudah mengetahui bahwa operasi pasar tidak akan berjalan efektif dalam meredam

harga pangan. Menurut Ketua Umum Serikat Pedagang Pasar Indonesia (SPPI) Burhan Saidi menilai program operasi pasar pemerintah salah kaprah. Sebab, pelaksanannya tak menggandeng pelaku pasar yang sehari-hari berdagang, melainkan menjadi ajang cari untung para cukong ya n g b e ra d a d i l i n g k a ra n pemerintah dan Perum Bulog.

“Operasi pasar selama ini hanya menguntungkan orang yang punya uang besar, tapi itu hanya lipstik, biar tampak berhasil mengendalikan harga di media massa,” katanya (Republika. co.id).

Masyarakat saat ini sudah tidak membutuhkan janji manis atau pencitraan belaka, yang dibutuhkan masyarakat ialah ketersediaan bahan pangan dengan harga terjangkau.

Sudah menjadi kewajiban bagi pemerintah untuk menciptakan stabilitas harga dan pasokan kebutuhan pangan kepada seluruh lapisan masyarakat. Oleh sebab itu, diharapkan pemerintah dapat mengkaji ulang program operasi pasar yang dinilai tidak banyak membantu masyarakat kecil pada umumnya. *) Penulis adalah Alumni FH UMSU 2014

Tuma’ninah dan Kabinet Kerja Oleh : SejAlAn dengan akan berakhirnya sepertiga pertama kegiatan puasa Ramadhan 1437 Hijriah yang dilaksanakan umat Islam di dunia, maka barangkali ada baiknya bila salah satu hikmah ibadah ini dijadikan sebagai bahan berpikir tentang perjalanan bangsa sekarang.

Jika dalam Islam diyakini bahwa sepertiga pertama dari Ramadhan adalah merupakan fase rahmat (fase limpahan rahmat dan pahala) --diikuti fase maghirah (pengampunan) pada 10 hari berikutnya, serta fase “itqun minan nar” (pembebasan dari api neraka) pada sepertiga terakhir Ramadhan-- maka barangkali proses perjalanan bangsa Indonesia saat ini perlu pula kita releksikan pada tiga fase yang berbeda tersebut.

Dalam konteks rahmat, kita semua tentu patut bersyukur kehadirat Allah SWT bahwa hingga saat ini bangsa dan negara kita masih ada, pemerintah yang berdaulat di bawah pimpinan Presiden Jokowi masih terus berjalan dan gonjang-ganjing politik nasional pun terlihat semakin mereda, serta setidaknya sebagian besar rakyat ternyata masih dapat makan dan menghidupi dirinya dengan berbagai cara yang mereka miliki. Sedangkan dalam fase maghirah (pengampunan), sebelum memohon ampun kepada Ilahi maka tentunya kita semua perlu untuk merenungkan berbagai kesalahan sendiri dalam perjalanan masing-masing, baik pada tataran individu maupun dalam hal institusi sebagai suatu entitas.

Allah SWT memang Maha Tahu tentang berbagai kesalahan kita, namun Allah juga telah mengingatkan bahwa nasib suatu bangsa tak akan Dia ubah jika bangsa itu tak mau mengubahnya. Dengan demikian,

maka kesadaran dan kejujuran atas berbagai kesalahan yang telah diperbuat tentunya menjadi prasyarat dari pengampunan menuju perubahan tersebut.

Kesadaran dan kejujuran diri Dalam konteks berbangsa dan bernegara, seorang pelajar/mahasiswa tentu perlu mengintrospeksi diri tentang kesungguhan serta kedisiplinan mereka dalam belajar serta menuntut ilmu. Sejalan dengan era kemajuan teknologi dan keterbukaan informasi, di satu sisi tugas seorang guru/dosen tampaknya menjadi lebih ringan dalam hal menyampaikan informasi (baca: pengetahuan).

Namun di sisi lain tumbuhnya “perilaku instan” di tengah masyarakat menjadikan bebannya lebih berat dalam hal menumbuhkan “ilmu” dalam diri murid/mahasiswanya.

Sudahkah Sang guru/dosen mencurahkan segala kompetensi, tenaga dan waktunya untuk secara sungguh-sungguh menempa “alam pikir”, “alam rasa”, “alam jiwa” dan “alam raga” murid/ mahasiswanya? Atau kah sang guru sudah kehabisan tenaga karena perubahan kurikulum belaka? Atau malah sang dosen menjadi “mati langkah” akibat penerapan jargon manajemen pendidikan yang selama 15 tahun terakhir hanya menjadikannya sebagai “pelayan” belaka bagi mahasiswanya?

Idealnya, ketika kita sebagai seorang suami (sebagai pemimpin dalam keluarga) tentu kita dituntut untuk menafkahi istri dan anakanak nya dengan rezeki yang halal, sedangkan seorang istri tentu diwajibkan untuk menundukkan hati dan pikirannya kepada suaminya seutuhnya. Sudahkan salah satu prasyarat terbentuknya keluarga sakinah itu kita jalankan guna melahirkan dan membentuk generasi penerus yang barakah

Dr Ir Ricky Avenzora MSc FTrop

untuk kemajuan nusa dan bangsa?

Ketika kita sebagai seorang pemimpin di suatu entitas kerja, kita tentunya punya kewaijban moral untuk mensejahterakan para sub-ordinat kita, sedangkan sebaliknya saat sebagai seorang staf tentunya kita punya kewajiban untuk memberikan semua kompetensi terbaik agar tercapai dan berhasilnya misi bersama yang kita emban di bawah arahan sang pemimpin.

Sudahkah hal tersebut kita lakukan, atau kita semua hanya sibuk bernafsi-nafsi dalam memainkan “office-politicking” untuk menguntungkan diri masingmasing? Tatkala kita sebagai seorang pengusaha, apakah kita sudah membayarkan upah para pekerja kita secara pantas sebelum keringatnya kering, apakah kita sudah jujur dalam berusaha, serta telah beradabkah kita dalam mengambil keuntungan dan taatkah kita akan pajak?

Sebaliknya, pada saat kita sebagai konsumen sudah sadarkah kita bahwa perekeonomian bangsa dan negara perlu dibangun dengan mengutamakan sikap untuk mengonsumsi produksi dalam negeri? Lebih lanjut, (jika kita) sebagai seorang presiden/menteri tentu pertanyaan yang harus kita ajukan pada diri kita adalah: (a) apakah aku telah menjadi presiden/menteri untuk mejamin kesejahteraan dan keadilan bagi seluruh rakyat bangsa ku, atau aku hanya telah menjadi “petugas partai” (meminjam istilah Ibu Megawati) dan presiden/menteri bagi para relawan serta cukong pendukung ku saja.

Kemudian, (b) apakah aku telah melahirkan keputusankeputusan yang baik dan benar, terukur serta benar-benar berguna bagi negara dan bangsaku, atau sebenarnya aku hanya melahirkan

proyek-proyek impianku yang menguntungkan para kroni ku dan bangsa asing saja.

Lalu, (c) apakah aku telah berdiri tegak dan bersikap berani untuk membela kepentingan serta marwah bangsa dan negara ku, atau sesungguhnya aku hanya telah tunduk dan dijajah oleh bangsa asing yang berhasil menakut-nakuti aku? Tuma’ninah dan kabinet kerja Dalam Islam, dinyatakan bahwa shalat lima waktu adalah merupakan “tiang agama”, sedangkan “tuma’ninah” adalah merupakan salah satu rukun dalam melaksanakan shalat.

Melalui kewajiban “tuma’ninah” setiap individu yang melaksanakan shalat tidak hanya dituntun dan dituntut menyadari setiap doa dan bagian dari shalat yang sedang dia lakukan, melainkan juga diwajibkan untuk menghayati serta meresapi serta meyakininya secara sungguhsungguh.

Meskipun dalam Islam dinyatakan bahwa “shalat” nya seorang hamba adalah sebagai penentu utama dalam penghitungan amal-ibadah hamba tersebut selama hidupnya, namun Allah SWT juga mengingatkan bahwa seorang hamba yang rajin shalat adalah bisa “cilaka” jika hamba tersebut: (a) mendustakan agama, (b) mencela anak yatim, (c) tidak mau memberi makan orang miskin, (d) lalai dalam waktu shalat, serta (e) bersikap “riya”.

Dalam berbagai pengajian tasawuf dijelaskan bahwa “kealpaan/kegagalan” seorang hamba dalam melakukan “tuma’ninah” pada saat shalat akan punya kecenderungan menjadikan shalat hamba tersebut ibarat hanya seperti “bulir-bulir padi yang hampa”, sehingga bukan tidak mungkin dia akan masuk dalam golongan hamba-hamba yang “celaka”. Jika ajaran tentang

“cilakanya” kinerja orang yang shalat di atas direleksikan dengan kehidupan bernegara, maka kinerja suatu rezim pemerintah yang sedang berkuasa akan bisa menjadi “celaka” pula jika: (a) mendustakan amanat UUD-45 dan Pancasila, (b) mencela marwah bangsa sendiri, (c) tidak mau memberi makan bangsa sendiri yang jelas-jelas masih miskin, (d) lalai dalam memaknai waktu pembangunan, serta (e) bersikap “riya” dalam banyak hal.

Atas hal itu, maka Kabinet Kerja yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo kiranya perlu untuk kita gugah agar juga berkenan melakukan “tuma’ninah” atas segala keputusan politik dan pembangunan yang sedang dan akan dikerjakan. Kabinet kerja perlu kita gugah untuk “tuma’ninah” agar tidak mendustakan amanat UUD-45 dan Pancasila.

Kita semua perlu membantu Kabinet Kerja agar dalam pemanfaatan bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya haruslah benarbenar untuk kemakmuran rakyat, dalam bentuk usaha bersama berdasarkan azas kekeluargaan.

Kita semua perlu mengingatkan Kabinet Kerja bahwa membuka “kran investasi” dan memberi konsensi kepada bangsa asing untuk menanamkan investasi dan menguasai berbagai proyek strategis yang menguasai hajat hidup orang banyak adalah suatu kekeliruan yang sangat serius. (ant) *) Penulis adalah salah satu pendiri Perhimpunan nasionalis Indonesia (Pernasindo), saat ini Ketua Program Studi Pascasarjana Manajemen ekowisata dan jasa lingkungan Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor (IPB).

bisnis

Kamis, 16 Juni 2016

3

Jadwal Penerbangan Penerbangan Jadwal Bandara Kualanamu Kamis, 16 18 Juni Februari 20162016

AirAsia Destination (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur

Flight 390 392 298 394

Departure 9:10 AM 5:25 PM 6:30 PM 8:25 PM

Destination (CGK) Jakarta

Flight 5502

Departure 5:00 PM

Destination (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (HLP) Jakarta (HLP) Jakarta (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 6881 7014 7097 6885 7012 7024 7022 6891 7016 6887

Departure 5:00 AM 9:15 AM 10:30 AM 11:00 AM 12:45 PM 2:50 PM 4:10 PM 6:00 PM 6:55 PM 8:00 PM

Destination (CGK) Jakarta

Flight 9768

Departure 9:00 AM

Destination (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (BTH) Batam (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (BDO) Bandung (BTH) Batam (BTJ) Banda Aceh (HLP) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 978 831 884 837 143 927 882 992 141 833 835

Departure 7:50 AM 8:40 AM 8:50 AM 9:35 AM 11:00 AM 12:05 PM 3:05 PM 3:40 PM 6:50 PM 6:50 PM 8:25 PM

Destination (SIN) Singapore

Flight 7784

Departure 10:35 AM

Origin Flight (KUL) Kuala Lumpur 391 (KUL) Kuala Lumpur 393 (PEN) Penang 299 (KUL) Kuala Lumpur 395

Arrival 8:35 AM 4:55 PM 6:05 PM 8:00 PM

ANA Origin (CGK) Jakarta

Flight 5503

Arrival 10:10 PM

Origin Flight (CGK) Jakarta 6880 (BTJ) Banda Aceh 7096 (CGK) Jakarta 6884 (CGK) Jakarta 6886 (HLP) Jakarta 7025 (HLP) Jakarta 7023 (CGK) Jakarta 6890 (HLP) Jakarta 7015 (HLP) Jakarta 7013 (HLP) Jakarta 7021

Arrival 8:25 AM 9:45 AM 10:20 AM 11:50 AM 1:50 PM 3:30 PM 5:20 PM 6:00 PM 7:15 PM 10:25 PM

Batik Air

China Airlines Origin (CGK) Jakarta

Flight 9769

Arrival 7:35 PM

Flight 140 830 885 832 142 926 836 979 883 993 834

Arrival 7:20 AM 8:10 AM 8:20 AM 9:10 AM 10:30 AM 11:30 AM 2:35 PM 3:10 PM 6:15 PM 6:20 PM 7:55 PM

Flight 7785

Arrival 9:55 AM

Citilink Origin (HLP) Jakarta (CGK) Jakarta (BTH) Batam (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (BDO) Bandung (CGK) Jakarta (PKU) Pekanbaru (BTH) Batam (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta

Jurnal Asia | Ant: Iggoy el Fitra

PASAR MURAH RAMADAN. Warga berbelanja pada operasi pasar (OP) di Pasar Murah Ramadan, halaman Masjid Nurul Iman, Padang, Sumatera Barat, Rabu (15/6).

Pemerintah Kota Padang bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) membagikan kepada warga 20 ribu kupon belanja senilai Rp150 ribu /kupon untuk membeli kebutuhan Ramadan dan Lebaran di pasar murah tersebut.

Emirates Origin (SIN) Singapore

Garuda Indonesia Destination (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (PLM) Palembang (BTH) Batam (SIN) Singapore (FLZ) Sibolga (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (SIN) Singapore (CGK) Jakarta (LSW) Lhoksumawe (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (SIN) Singapore (CGK) Jakarta

Flight 181 7116 266 270 9911 7134 183 197 185 7118 187 850 189 7124 280 121 191 193 9921 195

Departure 5:20 AM 6:00 AM 7:00 AM 7:30 AM 8:45 AM 8:50 AM 9:00 AM 10:10 AM 11:15 AM 12:00 PM 12:20 PM 1:30 PM 2:05 PM 3:15 PM 3:50 PM 4:05 PM 5:00 PM 6:35 PM 8:05 PM 8:35 PM

Origin (CGK) Jakarta (SIN) Singapore (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (SIN) Singapore (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (PLM) Palembang (CGK) Jakarta (LSW) Lhoksumawe (BTJ) Banda Aceh (SIN) Singapore (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 180 9910 7117 194 182 184 7135 851 186 7119 271 118 188 267 190 7125 281 9920 192 196

Arrival 8:00 AM 8:00 AM 8:20 AM 9:10 AM 10:15 AM 11:20 AM 11:30 AM 11:45 AM 1:05 PM 2:45 PM 3:05 PM 3:10 PM 4:00 PM 5:15 PM 5:30 PM 5:55 PM 6:40 PM 7:20 PM 7:35 PM 10:10 PM

Indonesia Airasia Destination (DMK) Bangkok (JOG) Yogyakarta (PEN) Penang (PLM) Palembang (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang

Flight 154 8074 106 8040 122 104 124 102

Departure 5:35 AM 6:00 AM 10:40 AM 12:20 PM 1:20 PM 3:45 PM 4:25 PM 7:15 PM

Destination (SIN) Singapore

Flight 282

Departure 10:35 AM

Destination (GNS) Gunungsitoli (PDG) Padang (GNS) Gunungsitoli (BDO) Bandung (PLM) Palembang (BTH) Batam (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (SUB) Surabaya (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (BDO) Bandung (PEN) Penang (BTH) Batam (BTJ) Banda Aceh (LSW) Lhoksumawe (MEQ) Meulaboh (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (CGK) Jakarta (PKU) Pekanbaru (BTH) Batam (BTH) Batam (PDG) Padang (BDO) Bandung (FLZ) Sibolga (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh

Flight 1268 231 1264 913 846 970 397 1258 1266 982 207 1248 960 132 988 1212 1250 1252 1262 959 303 140 972 932 131 902 1254 387 1260 306 399 1218 305 396

Departure 5:30 AM 6:00 AM 6:30 AM 6:30 AM 7:00 AM 7:00 AM 7:50 AM 8:00 AM 8:15 AM 8:30 AM 8:40 AM 9:00 AM 9:00 AM 9:40 AM 10:00 AM 10:15 AM 10:20 AM 10:45 AM 11:30 AM 11:30 AM 11:50 AM 12:40 PM 12:55 PM 12:55 PM 1:00 PM 1:15 PM 1:15 PM 1:50 PM 2:00 PM 2:50 PM 3:20 PM 4:10 PM 7:10 PM 8:25 PM

Origin (DMK) Bangkok (JOG) Yogyakarta (PEN) Penang (PEN) Penang (PLM) Palembang (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang

Flight 155 8075 107 105 8041 125 123 103

Arrival 10:15 AM 11:55 AM 12:40 PM 3:20 PM 3:55 PM 6:50 PM 8:50 PM 9:15 PM

Flight 281

Arrival 9:55 AM

Flight 397 210 1263 1265 979 300 1259 1269 956 1249 133 971 130 350 1251 911 1253 204 1267 306 398 1217 1255 141 973 933 1261 989 378 305 847 961 1219 230 354 396 912

Arrival 7:05 AM 7:20 AM 7:35 AM 8:35 AM 9:00 AM 9:20 AM 9:55 AM 10:20 AM 10:50 AM 11:05 AM 12:00 PM 12:15 PM 12:20 PM 12:20 PM 12:25 PM 12:35 PM 12:55 PM 1:10 PM 1:35 PM 2:10 PM 2:40 PM 3:25 PM 3:25 PM 3:30 PM 4:00 PM 4:00 PM 4:05 PM 5:10 PM 5:10 PM 5:40 PM 7:10 PM 7:10 PM 7:20 PM 7:25 PM 7:25 PM 7:45 PM 10:15 PM

Jetstar Asia Origin (SIN) Singapore

Lion air Origin (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (SUB) Surabaya (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (GNS) Gunungsitoli (PEN) Penang (BTH) Batam (PDG) Padang (PDG) Padang (LSW) Lhoksumawe (BDO) Bandung (MEQ) Meulaboh (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (FLZ) Sibolga (PKU) Pekanbaru (BTH) Batam (BTH) Batam (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (BTH) Batam (BTJ) Banda Aceh (PLM) Palembang (BDO) Bandung (BTJ) Banda Aceh (PDG) Padang (PDG) Padang (CGK) Jakarta (BDO) Bandung

Malaysia Airlines Destination (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur

Flight 861 865

Departure 9:30 AM 3:45 PM

Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 233 237

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Origin Flight (KUL) Kuala Lumpur 860 (KUL) Kuala Lumpur 864

Arrival 8:50 AM 3:00 PM

Silk Air Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 234 238

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Singapore Airlines Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5233 5237

Destination (PEN) Penang (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (PDG) Padang (BTH) Batam (CGK) Jakarta

Flight 102 9036 11 25 9035 17

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5234 5238

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Flight 10 9034 103 24 9037 16

Arrival 8:10 AM 10:45 AM 11:10 AM 12:00 PM 1:50 PM 5:45 PM

Impor Mei Naik

Darmin: Ekonomi Mulai bergerak Jakarta | Jurnal Asia Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kenaikan impor pada Mei 2016 sebesar 2,96% dibandingkan bulan sebelumnya menjadi US$ 11,14 miliar. Ini menandakan perekonomian dalam negeri sudah mulai bergerak. “ Wa l a u p u n t i d a k s e l a l u terjadi setiap bulan, dengan ekonomi kita mulai bergerak, ada pembangunan infrastruktur macam-macam itu impor mau tidak mau akan bergerak naik,” kata Menko Perekonomian Darmin Nasution di Istana Negara Jakarta, Rabu (15/6).

Kondisi tersebut memang berlaku rutin pada setiap tahunnya. Di mana ketika kuartal II, belanja pemerintah dan swasta mulai meningkat dibandingkan kuartal I. Apalagi dengan kondisi

menjelang Lebaran, impor juga ikut meningkat.

Sementara itu, pertumbuhan ekspor melambat. Tercatat ekspor pada Mei mencapai US$ 11,51 miliar atau meningkat 0,31% dibandingkan bulan sebelumnya. Hal ini tidak menutup kemungkinan terjadinya deisit anggaran pada bulan ke depannya.

“Kalau ekspor kita terlambat untuk menyusul naik, lama-lama akan terbaik dia kejadiannya.

Impor naik lebih cepat daripada ekspor sehingga dia bisa berbalik lagi jadi deisit. Oleh karena itu sekarang ini memang perlu sekali disiapkan untuk mengekspor migas supaya bisa mengimbangi impor yang pasti akan naik,” kata Darmin.

Darmin juga mengatakan, laju inlasi pada bulan puasa tahun ini bakal lebih rendah dibandingkan bulan puasa tahun sebelumnya.

Salah satu indikatornya, menurut Darmin, harga beras dan daging sapi bakal turun di bulan puasa tahun ini. Sedangkan harga

bahan pangan yang diprediksi bakal naik adalah gula pasir.

“Sehingga kira-kira inlasi pada Juli, kalau menurut saya memang ada yang naik sedikit, gula pasir.

Tapi beras tidak, daging sapi tidak. Coba bandingkan nanti inlasi bulan puasa ini dengan bulan puasa yang lalu-lalu, ini akan relatif rendah. Karena apa yang dilakukan pemerintah akan kelihatan. Sebenarnya bukan akan, sudah mulai kelihatan juga,” ujarnya.

Menurut Darmin, pemerintah optimistis laju inflasi pada Ramadhan kali akan rendah karena berbagai upaya menekan harga bahan pangan mulai kelihatan. Dia menambahkan, besaran inflasi tidak hanya didasarkan pada kenaikan harga pangan yang tertinggi.

Sebab, harga beras yang cukup stabil juga bisa meny u m b a n g i n f l a s i l a n t a ra n dikonsumsi dalam jumlah banyak dan terus-menerus.

“Jadi inflasi jangan kamu b aya n g k a n , k a r e n a o ra n g

Pengunjung Mulai Padati Pusat Perbelanjaan

Ada Rhapsody of Ramadhan di Sun Plaza Medan | Jurnal Asia Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, sejumlah pusat perbelanjaan kerap menggelar diskon besar-besaran untuk menyambut ajang Ramadhan dan Idul Fitri. Moment ini pun tak disia-siakan oleh pengunjung, yang mulai ramai untuk berbelanja kebutuhan seperti pakaian, baju muslim, dan juga pernak-pernik Lebaran.

Seperti halnya Sun Plaza di Jalan KH Zainul Ariin, kembali menggelar rangkaian kegiatan menyambut perayaan Idul Fitri tahun 2016 dengan memilih ‘Rhapsody Of Ramadan’ sebagai tema sekaligus menemani seluruh pengunjung setianya selama menjalani puasa di bulan penuh berkah di tahun ini.

Program belanja yang dilakukan mall akan berlangsung mulai dari 6 Juni hingga 10 Juli 2016 selama satu bulan lebih yang terdapat berbagai promo menarik, program belanja dan

rangkain kegiatan menarik yang akan disuguhkan Sun Plaza untuk seluruh pengunjung setianya.

Rangkaian acara pun didukung penuh oleh seluruh Tenant Sun Plaza mulai dari dekorasi yang bernuansa Ramdhan hingga penawaran diskon sebesar 70% kepada pengunjung setia Sun Plaza.

Tidak hanya rangkaian kegiatan, tapi Sun Plaza juga menghias diri dengan dekorasi yang mencerminkan keindahan dan semangat agar bulan puasa yang dijalani ini semakin penuh berkah.

“Mulai tanggal 6 Juni hingga 10 Juli, kami menyajikan acara serta program belanja menarik untuk memenuhi kebutuhan pengunjung di hari raya Idul Fitri serta memberikan suguhan acara hiburan tematik Ramadhan untuk menghibur pengunjung,” terang Marina Lim, selaku Marcomm Manager Sun Plaza.

Sepanjang periode “Rhapsody Of Ramadan” ini, Sun Plaza akan memberikan berbagai hadiah menarik untuk pengunjung yang berbelanja di toko-toko yang ada di Sun Plaza berupa televisi, handphone, payung, voucher belanja, voucher F&B, serta hadiah menarik lainnya. Program belanja berhadiah ini dapat diikuti oleh siapa saja dengan cara berbelanja menggunakan kartu kredit ataupun kartu debit bank manapun di toko-toko yang ada di Sun Plaza dengan minimum pembelanjaan Rp500 ribu dan menukarkan struk belanja di pusat informasi Sun Plaza.

Selain hadiah tersebut, tahun ini Sun Plaza menyediakan Special Ramadan Gift Set yang berupa poci dan cangkir yang dapat dimiliki oleh pengunjung sebagai hadiah langsung dengan minimum pembelanjaan Rp1.000.000. (put/rel)

Sriwijaya Air Departure 9:00 AM 11:30 AM 12:00 PM 12:45 PM 2:35 PM 6:30 PM

Origin (CGK) Jakarta (BTH) Batam (PEN) Penang (PDG) Padang (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta

Virgin Australia Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5796 5798

Destination (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (BTJ) Banda Aceh (LSW) Lhoksumawe (MEQ) Meulaboh (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (BTJ) Banda Aceh

Flight 1268 1264 1258 1266 1248 1212 1250 1252 1262 1254 1260 1218

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5797 5799

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Wings Air Departure 5:30 AM 6:30 AM 8:00 AM 8:15 AM 9:00 AM 10:15 AM 10:20 AM 10:45 AM 11:30 AM 1:15 PM 2:00 PM 4:10 PM

Origin (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (LSW) Lhoksumawe (MEQ) Meulaboh (GNS) Gunungsitoli (BTJ) Banda Aceh (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (BTJ) Banda Aceh

Flight 1263 1265 1259 1269 1249 1251 1253 1267 1217 1255 1261 1219

Arrival 7:35 AM 8:35 AM 9:55 AM 10:20 AM 11:05 AM 12:25 PM 12:55 PM 1:35 PM 3:25 PM 3:25 PM 4:05 PM 7:20 PM

Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu

sibuk membayangkan harga, seolah-olah sudah naik, itu kan pembicaraan yang sibuk.

Harga beras bagaimana? Stabil, inflasinya mana. Yang paling besar pengaruhnya terhadap inlasi adalah beras. Bukan daging sapi. Walaupun daging sapi juga arahnya turun. Yang arahnya naik itu gula pasir, cabai turun, bawang turun,” ungkap Darmin.

Di sisi lain pandangan Darmin berbeda dengan ekonom Samuel Asset Management Lana Soelistianingsih yang me ngatakan, kenaikan impor tersebut terjadi untuk memenuhi kebutuhan puasa dan lebaran pada bulan Juni dan Juli. Hal tersebut tercermin dari kenaikan impor bahan makanan.

Catatan BPS, impor bahan makanan bulan lalu sebesar US$ 998,5 juta, naik tinggi sebesar 15,37% dibanding bulan sebelumnya dan naik 14,15% secara kumulatif Januari-Mei 2016 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Meski demikian, menurutnya,

kenaikan impor tersebut belum menujukkan geliat kegiatan ekonomi domestik. Sabab impor bahan baku penolong bulan lalu tercatat sebesar US$ 8,49 miliar, naik 3,86% dibanding bulan sebelumnya, tetapi turun 12,91% untuk kumulatif JanuariMei 2016 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. “ Ke n a i k a n i m p o r b a h a n baku penolong bisa menangkap faktor musiman dalam konteks kita berharap lebih dari itu kenaikannya. Padahal bahan baku penolong indikasi ekonomi tiga bulan ke depan,” kata Lana.

Tak hanya itu, sektor swasta yang belum terlalu ekspansif juga tercermin dari impor belanja modal bulan lalu US$ 1,64 miliar, turun 7,14% dibanding bulan sebelumnya dan turun 16,68% untuk kumulatif Januari-Mei 2016 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Padahal pada bulan-bulan sebelumnya impor belanja modal menunjukkan tren kenaikan. (dc-kci)

Garuda Jajaki Kembali Penerbangan ke Amerika Jakarta | Jurnal Asia Maskapai Garuda Indonesia berencana akan menjajaki kembali penerbangan ke Amerika Serikat pada 2017 apabila Indonesia telah dinyatakan lolos standar keselamatan dan keamanan penerbangan Federal Aviation Administration (FAA) Kategori 1.

“Tahun depan kita akan coba karena ini sudah masuk rencana lima tahunan, kalau bisa lebih cepat,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia M Arif Wibowo di Jakarta, Rabu (15/6).

Arif menyebutkan potensi pasar penerbangan dari Negara Paman Sam itu ke Indonesia sebanyak 400.000 penumpang per tahun.

Dia menambahkan kota tujuan yang sangat berpotensi, yakni Los Angeles dan New York. “Long Angeles sendiri potensinya 120.000 penumpang dan New York kita sudah pelajari potensinya jauh lebih besar,” katanya.

Nantinya, lanjut dia, penerbangan tersebut akan transit di Narita, Jepang, dengan mengoperasikan dua pesawat berbadan lebar (wide body) Boeing 777. “Kita maunya direct (langsung), tapi belum memungkinkan, jadi opsinya

melewati Narita Jepang,” katanya.

Ditemui terpisah, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Suprasetyo mengatakan pe ngumuman hasil audit dari FAA paling lambat Juli mendatang. “Sejauh ini kami sudah melengkapi dan melaporkan semua hasil temuan, dan optimistis bisa mencapai apa yang ditargetkan,” katanya.

Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kemenhub Mohammad Alwi mengatakan pihaknya telah melengkapi tujuh dokumen terkahir terkait inspektur penerbangan untuk dilaporkan kepada auditor FAA secara “off site” (online).

“Semua telah accepted (diterima), Insya Allah Juli ini kita mendapatkan kabar baik hadiah Ramadhan dan Lebaran,” katanya.

Artinya, menurut dia, apabila telah mendapatkan predikat Kategori 1, maka seluruh keselamatan dan keamanan penerbangan harus sesuai standar internasional sejajar dengan negara-negara yang memiliki kategori sama. “Karena itu, untuk mendapatkannya kita kerja keras dan setelahnya juga kita lebih kerja keras lagi,” katanya. (ant)

Kebijakan Impor Harus Diikuti Pembenahan Distribusi Jakarta | Jurnal Asia Kalangan dunia usaha menilai kebijakan impor bahan pangan yang dilakukan pemerintah masih bersifat jangka pendek dan belum menyelesaikan persoalan jangka panjang, karena itu harus juga diikuti pembenahan distribusi.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan Perkasa Roeslani, dalam keterangannya pers di Jakarta mengatakan, kebijakan impor belum merupakan solusi untuk menurunkan harga, karena yang harus diperhatikan secara menyeluruh adalah jalur distribusi, supply chain, dan sistem regulasi yang berlaku.

“Kita harus menggunakan

sistem perencanaan yang tidak bersifat adhoc atau sesaat. Kita harus mempunyai perencanaan jangka pendek, menengah, dan panjang serta skala prioritas.

Saya yakin, kalau itu dilakukan semuanya bisa berjalan sesuai harapan,” kata Rosan.

Ia optimistis kemajuan teknologi akan memudahkan pemerintah dan dunia usaha mengawasi proses produksi , pengiriman, penyimpanan , distribusi, dan penjualan produk dalam rangka memenuhi permintaan (supply chain) secara baik.

“Supply chain akan bisa diperpendek. Pasokan barang cukup. Tapi kendalanya, teman-teman di daerah selalu

mengatakan, begitu harga di Jakarta bergejolak pasti di daerah akan ikut bergejolak,” kata Rosan.

Kalangan dunia usaha nasional, lanjut Rosan, berkomitmen untuk membantu pemerintah menstabilkan harga pangan selama bulan Puasa hingga Lebaran.

Dunia usaha bersama pemerintah terus melakukan langkah-langkah terobosan untuk menjaga stabilitas harga pangan, khususnya komoditas daging ayam, daging sapi, beras, dan bawang merah.

Rosan secara tegas menyatakan akan menegor atau memperingatkan pengusaha yang spekulatif

mengeruk keuntungan dengan memanfaatkan kenaikan permintaan pada momen Puasa hingga Lebaran.

“Memang tidak selalu seperti itu, sebab Kadin juga memantau pergerakan harga di seluruh provinsi. Namanya juga pengusaha, mendapatkan

keuntungan adalah sesuatu yang wajar. Tapi kita tidak ingin mengambil keuntungan dari demand yang tinggi. Saat bulan suci ini kita cari pahala yang besar, membuat usaha kita semakin lebih baik, dan memberikan azas manfaat,” kata Rosan. (ant)

medan

Kamis, 16 Juni 2016

4

Gubsu Optimis Aktivasi Rute Garuda Dongkrak Kunjungan Wisatawan Medan | Jurnal Asia Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Ir HT Erry Nuradi MSi optimis kunjungan wisatawan ke Sumut akan meningkat dengan dibukanya kembali rute MedanSingapura oleh maskapai Garuda Indonesia. Hal itu diungkapkan Gubsu dalam acara pembukaan kembali rute penerbangan G a r u d a In d o n e s i a M e d a n Singapura di Bandara Kualanamu International Airport (KNIA), Selasa (14/6).

Pembukaan kembali rute perebangan Medan-Singapura ditandai dengan pelepasan pesawat Garuda dengan nomor p e n e r b a n g a n G A- 8 5 0 d a r i KNIA menuju Bandara Cangi, Singapura pukul 13.30 WIB. Pesawat dijadwalkan tiba di Singapura pada pukul 16.00 LT. Sebaliknya, dari Bandara Changi, Singapuran, pesawat dengan nomor penerbangan GA-851 dilepas pada pukul 11.15 LT. Pesawat tiba di Medan pada pukul 11.45 WIB. Hadir dalam acara itu Menteri Pariwisata Arief Yahya, Dirut Garuda Indonesia M Arif Wibowo, pejabat Angkasa Pura II dan undangan lainnya.

D a l a m ke s e m p a t a n i t u , Erry mengatakan, pembukaan kembali rute Medan –Singapura, semakin menguatkan KNIA menjadi pintu gerbang pariwisata ke sejumlah destinasi wisata di Sumut.

“Setelah 14 tahun tidak aktif, alhamdulillah, Garuda kembali mengaktifkan rute penerbangan pulang pergi dari Medan menuju Singapura. Rute ini semakin memperluas jaringan penerbangan internasional yang terintegrasi dengan Bandara Kuala Namo,” ujar Erry.

Erry juga berharap, maskapai penerbangan lain, terutama yang menghubungkan sejumlah negara Eropa, juga melihat potensi Sumut sebagai provinsi yang memiliki destinasi wisata menjanjikan untuk dikunjungi.

“Kita berharap B andara Kualanamu dapat menjadi lokasi transit pesawat-pesawat dengan tujuan Asia dan negara-negara di Eropa. Ini sekaligus mendorong pertumbuhan pariwisata di Sumatera Utara,” tambah Erry.

Senada Menteri Pariwisata A r i e f Ya h y a m e n y a t a k a n dukungan dan apresiasinya ke p a d a G a r u d a I n d o n e s i a atas pengaktifan kembali rute penerbangan langsung Medan – Singapura.

“Sumatera Utara memiliki Danau Toba yang saat ini merupakan salah satu dari 10 destinasi prioritas pariwisata Indonesia,” ujar Arief.

D e n g a n d i b u k a nya r u t e tersebut, akan memberikan dampak besar bagi jumlah kunjungan wisatawan ke Sumut secara khusus dan dunia kepariwisataan secara umum. “Pemerintah sangat mengapresiasi pembukaan rute ini kembali,” sebut Arief.

Direktur Utara Garuda Indonesia M Arif Wibowo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (14 Juni 2016) mengatakan, pembukaan kembali rute Medan - Singapura pulang pergi, merupakan bagian dari strategi bisnis Garuda Indonesia untuk terus mengembangkan jaringan penerbangannya di rute internasional, khususnya ke Singapura.

“Melalui penerbangan Medan - Singapura ini, kami berupaya untuk semakin meningkatkan posisi Garuda Indonesia bagi p a s a r S i n g a p u ra , t e r l e b i h mengingat arti penting dari hubungan kedua negara yang telah terjalin cukup lama,” sebut Wibowo. Wibowo menjelaskan, rute Medan - Singapura melayani penerbangan setiap hari menggunakan pesawat Boeing 737-800 NG berkapasitas 162 penumpang. “Sebanyak 150 seat kelas ekonomi dan 12 kelas eksekutif bisnis,” jelas Wibowo. (andri-rel)

Kapolda Sumut Cek Ruang Tahanan Direktorat Narkoba Medan | Jurnal Asia Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Raden Budi Winarso mengecek ruang tahanan Direktorat Reserse Narkoba di Medan, Rabu, pascapelarian 11 tahanan pada Senin (13/6) dinihari.

Kabid Humas Polda Sumut AKBP Rina Sari Ginting di Medan, Rabu (15/6), mengatakan Kapolda Sumut Irjen Pol Raden Budi Winarso ingin mengetahui kondisi ruang tahanan dan penjagaan yang dilakukan pada saat 11 tahanan itu melarikan diri.

Usai pengecekan tersebut, Kapolda menginstruksikan untuk memeriksa secara tuntas peristiwa pelarian itu, termasuk menindak petugas yang dianggap tidak menjalankan tugas dengan benar.

“Kapolda menginstruksikan, ambil tindakan tegas terhadap anggota yang lalai dalam menjalankan tugas,” katanya.

Kasubbid Penerangan Masyarakat Bidang Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan, pihaknya belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut karena peristiwa itu masih dalam proses pemeriksaan.

Pihaknya juga belum dapat menentukan tingkat kesalahan personel yang bertugas piket, baik pelanggaran disiplin, kode etik, atau pelanggaran lain.

“Masih diperiksa sehinggga belum diberikan gambaran, yang pasti, Polda Sumut tidak mainmain,” katanya.

Sebelumnya, 11 tahanan melarikan diri dari ruang tahanan Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut pada Senin dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Ke-11 tersebut berinisial TS (39) warga Kelurahan Tegal Sari Mandala 3, YK (26) warga Kebun Lada, Kota Binjai, Srf (43) warga Belawan, Am (31) warga Pancurbatu, dan Suh (25) warga Gayo Lues.

Kemudian, Sul (33) warga Perbaungan, Erz (24) warga Gayo Lues, Abd (37) warga Belawan, DEJ (28) warga Medan Marelan, Bsr (34) warga Aceh Utara, dan RT (32) warga Medan Sunggal.

Setelah Polda Sumut membentuk tim, salah satu tahanan yakni DEJ (28) warga Medan Marelan berhasil ditangkap kembali. (ant)

Jurnal Asia | Hery Chaniago

MENGANTRI. Masyarakat mengantri saat ingin mengambil bubur pedas dalam buka puasa bersama di Mesjid Raya Al-Mashun, Medan, Rabu (15/6). Buka puasa dengan bubur pedas sudah menjadi tradisi setiap tahunnya di bulan suci ramadhan.

Gubsu: maksimalkan Peluang dongkrak Produk Unggulan daerah Medan | Jurnal Asia Gubsu Ir HT Erry Nuradi MSi mengajak para bupati/walikota se- Provinsi Sumatera untuk memaksimalkan pemanfaatan paviliunpaviliun yang yang ada di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) untuk memamerkan dan mempromosikan produk-produk lokal daerah.

Ajakan tersebut juga sudah dilakukan sebelumnya oleh Pemprovsu dengan mengajak para bupati/walikota se-Sumut menandatangani MoU untuk membangun stan-stan dan paviliun di PRSU. “Di stand dan paviliun yang ada di PRSU kabupaten/kota dapat memamerkan sekaligus mempromosikan budaya dan produk-produk lokal daerah

terutama produk unggulan,” ujar Gubsu.

Hal tersebut disampaikan Gubsu dalam sambutannya saat menghadiri acara Pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatera Utara dan Ketua Dekranasda Provinsi Sumatera Utara, di Gubernuran Medan, Rabu (15/6).

Hadir pada kesempatan itu Ketua Umum TP PKK sekaligus Ketua Harian Dekranas dr Ermi Guntarti Tjahjo Kumolo, Forkopinda Provsu, bupati/walikota se-Provsu, TP PKK Provsu dan Pengurus Dekransda Provsu dan kabupaten/kota, Ketua TP PKK kabupaten/kota dan organisasi wanita di Sumut.

Pada kesempatan itu, Gubsu juga berharap kepada tim penggerak PKK Provsu untuk menjadikan PKK Provsu yang luar biasa. Dalam menjalankan 10 program pokok PKK benar-benar dapat membangun keluarga sejahtera.

Personil PKK, lanjut Gubsu,

harus memiliki komitmen, energik, ikhlas dan menguasai permasalahan dan memiliki pengalaman yang cukup dalam membentuk keluarga sejahtera yang memiliki daya saing, serta memiliki motivasi untuk menyukseskan 10 program PKK se bagai inti 3 pemberdayaan yaitu pilar ekonomi keluarga, pilar kesehatan keluarga dan pilar pendidikan.

“PKK Provsu harus dapat menjalankan 10 program pokok PKK demi membangun keluarga sejahtera dan berdaya saing terutama di pedesaan Provinsi Sumatera Utara,” ujar Gubsu.

Untuk efektiitas komunikasi dengan TP PKK kabupaten/ kota se- Sumut dan kecamatan serta pedesaan yang ada di Sumut Gubsu meminta kepada TP PKK Provsu untuk membuat website PKK provsu yang memuat program-program PKK. “Dengan demikian perkembangan kinerja TP PKK provsu dapat dilihat siapa saja dari waktu

Bulog masih terus berlangsung hingga ke kabupaten/kota.

“Semoga dengan masuknya daging impor swasta, harga daging sapi semakin cepat turun dari dewasa ini yang bertahan mahal di kisaran Rp120.000Rp130.000 per kg,” katanya.

Kepala Perum Bulog Sumut, Fatah Yasin, mengatakan, sesuai arahan, Bulog masih terus melakukan OP daging sapi beku itu hingga ke tingkat kabupaten/kota.

Dari 300an ton kuota Sumut yang masuk secara bertahap, daging yang di OP kan sudah lebih dari 3 ton.

Menteri Perdagangan Thomas Lembong, di Jakarta, mengaku, bahwa kalau sebelumnya BUMN yang menjadi pengimpor daging sapi beku untuk mengendalikan h a rg a d i Ra m a d h a n , m a k a pemerintah membuka “kran” untuk swasta.

Kuota untuk swasta yang mengantongi kualiikasi itu mencapai 20 ribuan ton.

Pemerintah sendiri, kata dia, tidak menetapkan impor sapi harus dari negara tertentu seperti yang dilakukan Bulog dari Australia, tetapi bisa dari negara lain, asal memenuhi semua persyaratan. (ant)

Utara Sejahtera dan Paten.

Sementara, Ketua Umum TP PKK dan Ketua Harian Dekranas dr Erni Guntatrti Tjahyo Kumolo mengucapkan selamat selamat kepada Ketua TP PKK Provsu dan Ketua Dekranasda Provsu Hj Evi Diana Erry Nuradi dan berharap keberhasilan yang telah dicapai untuk dipertahankan dan ditingkatkan.

Dia berharap agar programprogeam TP PKK dapat mendukung program pemerintah khususnya pemerintah Provinsi Sumatera Utara. “TP PKK diharapkan mendukung program pemerintah dan programprogram TP PKK bisa ma suk dalam Muserenbangnas. Dan dekranasda segera menyusun pro gram untuk dapat menghasilkan program ung gulan,” sebutnya usai melantik Ketua TP PKK Provsu dan Ketua Dekranasda Sumut.

Usai pelantikan dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama. (andri/rel)

Meski Sudah Dirazia

Kafe Mesum Berkedok Lesehan Tetap Beroperasi di Bulan Ramadhan Medan | Jurnal Asia Meski polisi sudah merazia hingga mengamankan 39 pasang kekasih yang sebagian kedapatan berbuat mesum di kafe yang berkedok lesehan milik Kliwon di Jalan Pendidikan 1, Desa Sei Rotan, Percut

Sei Tuan pada Sabtu (4/6) malam, namun kini tetap saja beroperasi, Rabu (15/6) Pantauan wartawan dilokasi, kafe mesum yang berkedok lesehan keluarga yang menyediakan bilik berukuran 2x1,5 meter yang bersekat triplek

itu, walaupun usai digrebek pihak Polsek Percut Sei Tuan jelang dua hari memasuki bulan ramadhan, kini masih terus beraktivitas meskipun dalam suasana dibulan puasa. Buktinya di sore hari terlihat pasangan muda-mudi yang datang dengan

Sumut Belum Tahu Jatah Daging Impor Swasta Medan | Jurnal Asia Pemerintah Provinsi Sumatera Utara belum mengetahui jatah daging impor swasta untuk daerah itu di tengah masih dilangsungkannya operasi pasar atau OP daging oleh Perum Bulog.

“Belum tahu kuota sapi impor swasta dan perusahaan apa saja yang dapat jatah menjual di Sumut dari 23ribuan ton kuota nasional yang diinformasikan,” kata Kepala Bdang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumut, Roully Tambunan, Rabu (15/6).

Menurut dia, biasanya, Disperindag mengetahui nama-nama perusahaan pengimpor daging untuk memudahkan pengawasan masuk dan bere darnya daging tersebut di daerah itu.

Pengawasan dinilai semakin penting mengingat sudah ada bukti masuk dan beredarnya daging sapi beku ilegal di pasar tradisional Sumut seperti pengakuan tersangka berinisal V, istri Kopka TS di rumah dinas Jalan Gaperta Medan.

“Nanti kalau sudah dapat informasinya, saya infokan ya,” kata Roully.

Namun dia mengakui, dewasa ini OP daging sapi beku hasil impor

ke waktu,” sebut Gubsu.

Di kesempatan itu, Gubsu juga mengimbau kepada dewan kerajinan nasional daerah Provinsi Sumatera Utara agar dapat mendongkrak beragam hasil seni dan budaya dari daerah kabupaten se-Provinsi Sumatera Utara agar menjadi komoditi yang dapat dijadikan mata pencaharian masyarakat setempat dan dapat menjadi tempat membina agar produk mereka laku dipasaran.

“Diharapkan Dekranasda Provsu tidak hanya dekranasda yang biasa-biasa saja tetapi harus mampu membimbing, membina, memperkaya imajinasi pengrajin dan UKM, mampu menjembatani para desainer dengan pengrajin serta mampu bekerjasama dengan para pengusaha untuk mengangkat produk dan hasil kreativitas ke pasar domestik maupun internasional,” kata Gubsu serya meminta dukungan dari berbagai pihak guna peningkatan kinerja TP PKK dan Dekranasda menuju Sumatera

Jurnal Asia | Hendra Tanjung

ARAHAN. Puluhan pasangan kekasih yang terjaring saat mendapatkan arahan dari Kanit Reskrim AKP Hendrik Temaluru, pasca razia pekat yang dilakukan pihak Polsek Percut Sei Tuan dua hari jelang ramadhan.

mengendarai sepedamotor tampak jelas mengunjungi kafe mesum yang berkedok lesehan itu.

Masyarakat sekitar yang merasa terganggu dalam menjalankan ibadah puasa melihat kafe mesum itu kembali beraktivitas kembali mengin formasikan kepada polisi.

Adanya laporan masyarakat itu, Senin (13/6) malam polisi kembali melakukan razia kelokasi.

N a m u n s a ya n g , d i d u g a i n f o r m a s i ya n g d i b e r i k a n masyarakat itu telah dibocorkan oleh oknum yang sengaja memback-up kafe itu. Dilokasi, polisi sama sekali tidak menemukan sepasang pun dari pasangan yang bukan suami istri itu. Dalam kondisi hujan gerimis deras, polisi akhirnya kembali ke mako dengan tangan hampa.

Pasca dilakukannya penggerebekan yang dilakukan polisi pada dua hari jelang bulan ramadhan terhadap kafe itu,

dan polisi berhasil menjaring 39 pasangan yang bukan suami istri yang sebagiannya tengah, akan dan usai melakukan perbuatan mesum layaknya suami istri.

Dilokasi juga ditemukan puluhan alat kontrasepsi usai digunakan dibilik berukuran 1,5x2 meter dalam kafe itu. Selain itu juga didapati sedikitnya anak remaja yang masih dibawah umur.

Kapolsek Kompol Lesman Zendrato ketika dikonfirmasi terkait kembali beraktivitasnya kafe mesum itu mengatakan akan terus memantau aktivitas dari kafe itu.

“Walaupun saat kita grebek pada Senin malam itu tidak didapati pasangan muda-mudi didalamnya, namun kita selalu memantau aktivitas dari kafe itu. Sedangkan pemilik kafe itu sendiri hingga kini belum datang kepada kita meski sudah kita panggil. Razia pekat terus kita lakukan di bulan ramadhan ini,” ujar Lesman. (mag-05)

SMK Imelda Jurusan Teknik Berbagi dengan Kaum Dhuafa Medan | Jurnal Asia Terapkan kepedulian terhadap sesama, siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Imelda Medan jurusan teknik berbagi paket Ramadhan kepada kaum dhuafa, Rabu (15/6). Paket sembako yang terdiri dari beras, minyak goreng, sirup, gula pasir dan teh ini terkumpul dari dana infak para pelajar.

PKS kesiswaan sekaligus guru agama, Rajab Sianturi mengatakan, sekolah SMK Imelda bukan hanya memperdulikan pendidikan saja, akan tetapi juga menerapkan rasa kepedulian terhadap sesama. Di mulai dengan hal-hal kecil seperti ini, para pelajar diharapkan akan terus perduli dengan orangorang disekitarnya.

“Dana dari paket sembako ini kita kumpulkan dari siswa-siswi baik muslim ataupun non muslim

setiap hari Jumat. Alhamdulillah kita bisa bagikan sebanyak 30 paket kepada kaum dhuafa di sekitar sekolah,” katanya didampingi Kepsek SMK Teknik Imelda Medan, Hendra Sahputra SPd MPD.T kepada Jurnal Asia di gedung serba guna SMK Imelda Jurusan Teknik Jalan Bilal Medan, Rabu (15/6) Kegiatan sosial seperti ini, lanjutnya, sering dilakukan namun berbagi dengan warga sekitar sekolah adalah yang pertama kali dilakukan.

Sebelumnya, siswa-siswi juga membantu korban letusan Gunung Sinabung dengan mengumpulkan pakaian layak pakai selain itu juga menerapkan kepedulian kepada keluarga siswa yang sedang tertimpa musibah.

Dengan kegiatan seperti ini, tentunya diharapkan dapat

mempererat silahturahim antara pihak sekolah dengan masyarakat sekitar. Harapan kita kedepan dapat membantu lebih banyak orang lagi.

“Jangan dilihat dari jumlahnya, tapi lihatlah dari keikhlasanan anak-anak yang dengan rela memberikan uang jajan mereka. Agar kedepan setelah mereka terjun langsung di masyarakat mereka akan terus berbagi dengan orang yang membutuhkan,” tukasnya.

Harun Arasyid (76), salah seorang petugas kebersihan SMK Imelda yang mendapatkan paket sembako tersebut mengaku gembira karena pihak sekolah khususnya siswa-siswi masih perduli terhadap masyarakat sekitar yang kurang beruntung.

Bantuan ini sangat bermanfaat khususnya bagi dirinya.

“Diusia saya yang sudah tua

ini saya masih semangat bekerja, bersih-bersih di sekolah ini.

Setidaknya, apa yang diberikan pihak sekolah dapat membantu

mencukupi kebutuhan seharihari,” ucap warga Cemara Medan ini. (netty)

Jurnal Asia | Ist

BAGI SEMBAKO. PKS kesiswaan, Rajab Sianturi (kanan) secara simbolis membagikan sembako kepada kaum dhuafa, Rabu (15/6).

medan

Kamis, 16 Juni 2016

5

Penertiban Lokasi Galian C di Pancur Batu Nyaris Ricuh Medan | Jurnal asia Penertiban lokasi galian C yang dilakukan Unit Tipiter Sat Reskrim Polresta Medan di Desa Bintang Meriah, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deliserdang nyaris ricuh, Rabu (15/6) sore sekira pukul 17.00 WIB. Ratusan warga sekitar tak terima jika tempat mereka mencari nafkah tersebut ditutup.

Pantauan wartawan di lapangan, saat melihat keberadaan para petugas ke polisian itu, ratusan warga langsung memblokade jalan menuju lokasi galian C Desa Bintang Meriah.

Warga berusaha menghalangi petugas Sabhara Polresta Medan dan Unit Tipiter Sat Reskrim Polresta Medan membawa alat berat beco dari lokasi galian C. Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Fahrizal didampingi Kanit Tipidter Iptu Ucox Rambe mengakui, lokasi galian C yang

digerebek pihaknya merupakan milik seorang pria berinisial SS. Disebutkan, meski alat berat masih ditahan massa, pihaknya akan mengupayakan pengevakuasian barangbukti tersebut.

Sementara, Kasat Sabhara Polresta Medan Kompol Siswandi mengatakan, pihaknya menurunkan 50 personil Sabhara untuk membantu pihak Sat Reskrim di lokasi. Saat ini, akunya, pihaknya masih berusaha mengevakuasi alat bukti dari lokasi secara persuasif.

Sementara, Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto membenarkan perihal penggerebekan yang dilakukan pihaknya.

Selain itu, Kapolresta Medan juga membenarkan adanya upaya massa menghalang-halangi petugas mengevakuasi alat berat yang disita dari lokasi. (bowo)

Pemprovsu Pastikan Utang DBH 2014 dan 2015 Lunas Tahun Ini Medan | Jurnal asia Sekretaris Daerah Provinsi Sumut (Sekdaprovsu) H Hasban Ritonga SH menegaskan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) memastikan seluruh kekurangan salur Dana Bagi Hasil (DBH) kabupaten dan kota tahun 2014 dan 2015 dapat dilunasi pada tahun ini dan dananya sudah tersedia cukup.

“Semua dana kekurangan salur DBH 2014 dan 2015 sudah tersedia di APBD 2016.

Jumlah kekurangan menurut perhitungan kita (Pemprovsu) Rp1,29 triliun. Hingga saat ini (Rabu 15/6-red) sudah dibayarkan Rp1,104 triliun,” jelas Sekdaprovsu didampingi Kuasa Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) Pemprovsu Raja Indera Saleh dan Kasubbag Anggaran Fuad Perkasa pada rapat koordinasi dengan para pejabat pengelola keuangan Pemkab dan Pemko se- Sumut di Ruang Beringin Kantor Gubsu, Rabu (15/6).

Sisa kekurangan salur yang belum ditransfer sebesar Rp187,072 miliar juga sudah siap salur. Dana ini belum diklik karena kabupaten dan kota belum melengkapi persyaratan, terutama kuitansi tanda terima sesuai Pergub Nomor 14 Tahun 2013.

“Begitu kuitansi diserahkan, Pemprovsu langsung segera membayarkan sisanya. Jadi permasalahannya bukan di pihak kita (Pemprovsu), namun kabupaten kota yang belum menyerahkan kuitansi sesuai Pergub,” tegas Sekdaprovsu, seraya menjelaskan pihaknya sudah menyurati kabupaten kota agar melengkapi kuitansi ini.

Sekda mengakui, dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK baru-baru ini bahwa di luar perhitungan Pemprovsu itu masih ada kekurangan salur sekira Rp142 milar.

“Ini baru kita ketahui setelah keluar LHP. Untuk ini akan kita bayarkan yang dana akan diadakan pada Perubahan (P) APBD 2016,” jelas Sekdaprovsu.

Sedangkan DBH tahun ber jalan (2016), jelasnya sudah dapat ditransferkan ke kabupaten kota untuk Semester

I setelah Pemkab dan Pemko menyampaikan persyaratan yang diperlukan terutama kuitansi sesuai Pergub 14 Tahun 2013.

Secara umum, lanjut Sekda, kekurangan salur DBH tahun 2014 dan 2015 menurut angka perhitungan Pemprovsu sudah dibayarkan kepada 33 Pemkab dan Pemko.

Dari jumlah itu, 21 Pemkab dan Pemko sudah lunas 100 persen (di luar LHP BPK), dan 12 lagi meski sudah dibayarkan, namun masih ada sisa belum ditransfer karena belum lengkap kuitansi.

Ke-21 Pemkab dan Pemko yang sudah lunas 100 persen (di luar LHP BPK) yakni Medan, Binjai, Tebingtinggi, Pematangsiantar, Batubara, Dairi, Sergai, Karo, Labuhanbatu, Langkat, Madina, Nias, Tapteng, Tapsel, Taput, Humbahas, Tobasa, Padangsidempuan, Labura, Nias Utara dan Gunungsitoli. Jumlah dana yang sudah ditransfer Rp1,104 triliun.

Sementara 12 kabupaten kota yang belum lunas 100 persen karena belum lengkap kuitansi yakni Sibolga (sisa Rp3,409 miliar), Tanjungbalai (sisa Rp6,173 miliar), Asahan (sisa Rp21,652 miliar), Deliserdang (sisa Rp57,773 miliar).

Selanjutnya Simalungun (sisa Rp56,342 miliar), Samosir (sisa Rp3,606 miliar), Palas (sisa Rp13,297 miliar), Paluta (sisa Rp8,340 miliar), Pakpak Bharat (sisa Rp1,569 miliar), Nias Selatan (sisa Rp3,551 miliar), Labusel (sisa Rp10,907 miliar) dan Nias Barat (sisa Rp446,6 juta).

Hasban juga mengimbau a g a r k a b u p a t e n d a n ko t a yang masih belum melengkapi persyaratan untuk pembayaran sisa DBH 2014 dan 2015 dapat segera melengkapinya, sehingga Pemprovsu dapat segera mentransferkan dana sisa dimaksud.

Begitu juga untuk persyaratan pembayaran Semester I tahun 2016 diimbau segera disampaikan kepada Pemprovsu untuk diproses dan segera dibayarkan kepada masingmasing Pemkab dan Pemko. (andri)

Jurnal Asia | Hery Chaniago

MENYuSuN PaRSEL. Pekerja sedang menyusun parsel di usaha rumahan Parsel di Jalan Gatot Subroto Medan, Rabu (15/6). Memasuki bulan ramadhan permintaan parsel naik hingga 80 persen dari biasanya, harga parsel dijual bervariasi mulai Rp20 ribu hingga jutaan rupiah.

Sejarawan Harus dilibatkan Susun Kurikulum Pendidikan Medan | Jurnal asia kementerian Pendidikan dan kebudayaan harus tetap melibatkan sejarawan dalam penyusunan kurikulum mata pelajaran sejarah pendidikan dasar dan menengah sehingga tidak terjadi kekeliruan.

“Sejarawan merupakan orang yang dianggap ahli dan memahami luas tentang sejarah dan mereka harus diikut-

sertakan dalam penyusunan buku pendidikan tersebut,” ujar Pengamat Pendidikan Universitas Negeri Medan (Unimed) Dr Mutsyuhito Solin, MPd di Medan, Rabu (15/6).

Menurut dia, penyusunan kurikulum mata pelajaran sejarah yang tidak meminta saran dari sejarawan memiliki potensi kesalahan dan kekurangan.

“Hal ini banyak ditemui dalam penyusunan buku-buku sejarah pendidikan dasar dan menengah,” ujar Solin.

Ia menjelaskan, dalam penyusunan buku kurikulum pendidikan tersebut tidak boleh sampai terjadi kekeliruan atau karena dapat merugikan siswa

Nama

Indonesia,” ucapnya.

Solin menambahkan, pengenalan sejarah yang keliru dapat berdampak negatif kepada para pelajar sebagai calon-calon pemimpin nasional ke depan.

“Jadi pemerintah harus secepatnya merevisi kurikulum mata pelajaran sejarah yang mengalami kekeliruan itu, dan menyempurnakannya dengan benar,” kata Dosen Unimed itu.

Sebelumnya, Guru Besar Sejarah Universitas Indonesia Prof Dr Susanto Zuhdi mengungkapkan bahwa penyusunan kurikulum mata pelajaran sejarah pendidikan dasar dan menengah tidak me libatkan sejarawan.

Oleh karena itulah, ia menyebut ada sejumlah materi yang dinilai keliru dalam mata pelajaran sejarah yang diajarkan di sekolah-sekolah.

Susanto yang juga mendalami tentang sejarah bahari Indonesia tersebut mencontohkan salah satu materi yang dianggapnya keliru dalam pelajaran sejarah ialah mengenai masa penjajahan Belanda di Nusantara selama 350 tahun.

Menurut dia, negara kincir angin itu tidak menjajah nusantara selama tersebut mengingat perlawanan-perlawanan yang diberikan oleh kerajaan-kerajaan kala itu. (ant)

Hindari Penumpukan Sengketa

KIP Sumut Tetap Bersidang di Bulan Puasa Medan | Jurnal asia Guna menghindari penumpukan sengketa informasi, Komisi Informasi Provinsi (KIP) Sumatera Utara tetap bersidang selama Ramadhan. KIP Sumut menargetkan sebelum Syawal seluruh sengketa yang masuk bisa dituntaskan.

“Kami berharap, masa tugas KIP Sumut periode 2012-2016 berakhir September 2016, seluruh sengketa informasi yang masuk ke KIP Sumut sudah bisa diputus,” kata Ketua KIP Sumut HM Zaki Abdullah didampingi wakil ketua Drs Mayjen Simanungkalit, Drs Robinson Simbolon, HM Syahyan RW dan Ramdesawati Pohan pada acara buka

puasa besama antara KIP Sumut dan pimpinan, Ketua Lembaga Negara, pimpinan Media Massa, pegiat keterbukaan informasi serta jurnalis di Medan, Rabu (15/6).

Disebutkan Zaki, KIP Sumut sejak 2012 hingga Juni 2016 telah menangani 632 kasus sengketa informasi pubik.

Rinciannya, pada periode 20122013 sebanyak 165 kasus, 2014 sebanyak 106 kasus, 2015 sebanyak 288 kasus dan selama Januari-Juni 2016 KIP Sumut menangani 74 kasus.

“Kami terus marathon menyelesaikan kasus sengketa informasi. Selama ramadhan ini saja, ada 21 kasus sengketa

NOMOR TELEPON PENTING kOTa MEdaN Telepon

Ambulance 118, (+62 61) 453 5981 Badan SAR Nasional (+62 61) 4565777 Departemen Pertahanan & Keamanan (+62 61) 4557432 Informasi Gangguan PLN Cabang Medan 123 Informasi Pelayanan Jasa Pos (+62 61) 4568940 Kantor PT.PLN (Persero) (+62 61) 6615155 Kejaksaan Negeri Medan (+62 61) 4569804 Kejaksaan Tinggi Medan (+62 61) 4514290 Perusahaan Daerah Kebersihan (+62 61) 8452022/ 845899 Pemadam Kebakaran Kota Medan +6261-4515356 Pengadilan Negeri Medan (+62 61) 4515847 Pengadilan Tinggi Medan (+62 61) 4538659 Kapoltabes Medan Sumatra (+62 61) 4520794 Waka Kapoltabes Medan Sumatra (+62 61) 4521607 Poltabes Medan (+62 61) 4520971 Polsekta Medan Kota (+62 61) 4556732 Polsekta Medan Teladan (+62 61) 7366770 Polsekta Medan Timur (+62 61) 4534856 Polsekta Medan Barat (+62 61) 6614776 Polsekta Medan Baru (+62 61) 4523141 Polsekta Sunggal (+62 61) 8459110 Polsekta Belawan (+62 61) 6941110 Polsekta Percut Sei Tuan (+62 61) 7369110 Polsekta Labuhan Deli (+62 61) 6851001/6851536 Polsekta Delitua (+62 61) 7030378 Pengaduan Gangguan Air (PDAM Tirtanadi) (+62 61) 4512555 Palang Merah Indonesia Cabang Medan (+62 61) 4530198 Rumah Sakit Umum Dr.Pirngadi (+62 61) 4536022 Rumah Sakit Mata USU (+62 61) 8213595 Rumah Sakit H.Adam Malik (+62 61) 8360381 Rumah Sakit Herna (+62 61) 4510766 Rumah Sakit Elizabeth (+62 61) 4144737 Rumah Sakit Umum Permata Bunda (+62 61) 7362777 Rumah Sakit Materna (+62 61) 4156787 Rumah Sakit Columbia Asia(+62 61) 4566368 Rumah Sakit Umum Martha Friska (+62 61) 6610910 Stasiun Kereta Api Medan (+62 61) 4514114 Tim Pemburu Preman +628137667983

SD, SMP, dan SMA yang akan mempelajarinya.

Selain itu, para pelajar yang membaca buku-buku sejarah tersebut juga akan merasa bingung, serta tidak mengetahui mengenai sejarah yang sebenarnya.

Oleh karena itu, sebelum menyusun kurikukulum mata pelajaran tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan harus terlebih dulu membentuk tim ahli dan melibatkan para pakar sejarah.

“Ini perlu dilaksanakan agar tidak terjadinya kekeliruan dalam penyusunan buku sejarah yang merupakan kumpulan dari berbagai budaya daerah di

Jurnal Asia | Ist

kETua kIP Sumut Zaki Abdullah memberikan sambutan saat acara buka puasa bersama

informasi yang kami sidangkan.

Minimal dua kasus kami sidang setiap hari,” beber Zaki. dana desa Harus Transparan Sementara itu, guna mencegah penyelewengan pengelolaan dana desa tahun 2016 sebesar Rp46,98 triliun, KIP meminta aparat desa di Sumatera Utara terbuka dan transparan dalam mengelola dana desa.

Zaki Abdullah mengatakan, keterbukaan informasi dan transparansi pengelolaan dana desa sangatlah penting bagi pe merintahan desa karena da pat mencegah potensi penyim pangan dana desa yang jumlahnya cukup besar.

Selain itu, kata mantan Ketua PWI Sumut ini, keterbukaan informasi dana desa merupakan hak asasi bagi masyarakat di pedesaan. Pasal 28F UUD 1945 menjamin warga negara tidak terkecuali di pedesaan untuk mendapatkan akses informasi terutama terkait dana desa.

“Pemerintah desa wajib menjamin hak masyarakat desa untuk mendapatkan akses informasi,” tegas Zaki.

Menurut Zaki, selama ini masih banyak kepala desa tidak terbuka dengan anggaran dana desa dan tidak patuh menjalankan UU No14 tahun 2008 tentang Keterbukaan In formasi Publik (KIP) dan UU No.6 Tahun 2014

tentang Desa. Ketidakpatuhan ini bisa jadi karena sebagian kepala desa merasa tidak bisa diberhentikan dari jabatannya dengan alasan dipilih langsung oleh rakyat.

Padahal, berdasarkan UU No.6 Tahun 2014 tentang Desa, seorang kepala desa bisa diberhentikan dengan tidak hormat, seperti tercantum dalam pasal 28 ayat (1), Kepala Desa yang tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 ayat (4) dan Pasal 27 dikenai sanksi administratif berupa teguran lisan dan/atau teguran tertulis.

Ayat (2) dalam hal ini sanksi administrati f sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak dilaksanakan, dilakukan tindakan p e m b e r h e n t i a n s e m e n t a ra dan dapat dilanjutkan dengan pemberhentian.

“Pada pasal 27 huruf d disebutkan, seorang kepala desa wajib memberikan dan/ atau menyebarkan informasi penyelenggaraan pemerintahaan secara tertulis kepada masyarakat desa setiap akhir tahun anggaran,” jelas Zaki Abdullah.

Zaki mengatakan, guna mendorong keterbukaan informasi dan menjamin masyarakat desa mendapatkan haknya mendapat akses in formasi terkait dana desa maka pada 16 Mei 2016 lalu, di Jakarta, Kementerian

Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dan Komisi Informasi Pusat (KIP) te lan menandatangani nota k e sepahaman kerja sama antara Sekretaris Jenderal Kementerian Desa PDTT Anwar Sanusi dan Ketua KIP diwakili Abudlhamid Dipopramono disaksikan langsung Menteri Desa PDTT Marwan Jafar dan Komisi Informasi Provinsi, kabupaten/kota seIndonesia termasuk KIP Sumut.

MoU, jelas Zaki, mendorong lebih luas keterbukaan informasi di desa sehingga meningkatkan pengetahuan masyarakat desa dan memicu daya kritis yang pada akhirnya mendorong partisipasi pembangunan. Apalagi dalam UU Desa asas keterbukaan ada di sejumlah pasal seperti 27 dan 82. Asas keterbukaan tersebut memberikan hak kepada masyarakat untuk memperoleh informasi yang benar.

Komisi Informasi Sumut, tegasnya, berkomitmen m engawal keterbukaan informasi di desa yang merupakan upaya terbaik untuk meningkatkan kemampuan, kemauan, inisiatif, serta partisipasi masyarakat dalam mendukung pembangunan desa yang selama ini ter tinggal. “Keterbukaan informasi sangat penting untuk membangun desa,” tandas Zaski Abdullah. (isvan)

Program Tanoto Foundation Sentuh Pelajar di Sumut Medan | Jurnal asia Tanoto Foundation terus berupaya memberikan manfaat nyata kepada masyarakat Indonesia. Hingga 2016 ini, sedikitnya 300 sekolah di mana 80 persen Sekolah Dasar yang berada di Sumatera Utara (Sumut), Riau dan Jambi telah merasakan manfaat kehadiran Tanoto Foundation.

Program Manager Medan, Yanno mengatakan, Tanoto Foundation juga telah memiliki 70 sekolah dampingan yang tersebar di Tebingtinggi, Asahan, Labuhanbatu dan kabupaten kota lainnya di Sumut.

Sedangkan di Medan, sedikitnya 153 pelajar baik dari SMP dan SMA mendapatkan bantuan beasiswa.

“Kita juga memberikan pelatihan dan bimbingan belajar kepada siswa yang mau

melanjutkan ke perguruan tinggi negeri. Program ini berupa Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN 2016),” katanya di Medan, kemarin.

Ya n n o m e n a m b a h k a n , sedikitnya ada 12 perguruan tinggi negeri favorit yang menjadi bidikan. Di antaranya, Institut Pertanian Bogor (IPB), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Gadjah Mada (UGM), Univeristas Riau (UR), Universitas Jambi (UNJA), Univeristas Mulawarman (UNMUL), Universitas Hasanuddin (UNHAS), Universitas Andalas (UNAND), Universitas Brawijaya (UB) dan Universitas Diponegoro (UNDIP).

Untuk tahun ini, pihaknya telah membantu 10 siswa yang akan masuk ke perguruan tinggi

negeri. Dari 10 itu yang dibekali les bimbingan belajar, dua di antaranya sudah masuk lewat jalur undangan dan 8 lagi masih menunggu hasil.

“Tanoto juga fokus dalam tanggap bencana, baru-baru ini mereka memberikan bantuan kepada para pengungsi Gunung Sinabung,” tuturnya.

Regional Project Manager S u m u t , Yu s r i N a s u t i o n menambahkan, pihaknya juga akan melakukan kerjasama dengan Pemerintah kabupaten ( Pe m k a b ) B a t u b a ra d a l a m beberapa waktu mendatang.

Kerjasama ini dilakukan untuk memajukan pendidikan di Batubara dan menanggulangi kemiskinan di Indonesia.

Nantinya, kata dia, kerjasama tersebut dalam bidang replikasi program pelita pendidikan.

Program ini meliputi program

pelita guru mandiri, pelita asri dan pelita pustaka. Ini merupakan kerjasama pertama yang dilakukan Tanoto dengan pemerintah.

“Kita akan membantu mulai dari memperbaiki infrastruktur sekolah, melatih para guru

d a n l a i n nya . U n t u k t a h a p awal kita fokus di beberapa kecamatan dulu. Dalam tiga tahun mendatang target kita seluruh kecamatan sudah mendapat program tersebut,” pungkasnya. (netty)

Jurnal Asia | Netty

BERI kETERaNGaN. Regional Project Manager Sumut, Yusri Nasution (kiri-kanan) dan Program Manager Medan, Yanno saat memberikan keterangan kepada wartawan, kemarin.

Sumbagut

Kamis, 16 Juni 2016

6 Pesantren Kilat MTs Negeri 1 Bahorok Berakhir

Jurnal Asia | Menanti Ginting

BERAKHIR. Kepala MTs Negeri Bahorok ,H Drs M Ariin didampingi ketua panitia M Arsad SPdi saat meninjau pesantren kilat hari terakhir.

Dua Fraksi ancam tolak Ranperda Penyertaan modal Langkat | Jurnal Asia Dua fraksi yang ada di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Langkat, yaitu Gerindra dan Demokrat mengancam akan menolak Ranca­ ngan Peraturan Daerah penyertaan modal ke PT Langkat Setia Negeri, bila tidak melengkapi data terhadap berdirinya perusahaan itu. Kedua fraksi meminta agar Pemkab Langkat memberikan data study kelayakan terhadap penyertaan modal, per­ hitungan Break Event Point (BEP) tingkat pengem­ balian modal dan struktur organisasi PT LSN. Juru bicara Partai Demokrat Agus Salim di Stabat, Rabu (15/6) menjelaskan, fraksinya juga meminta apa target dan sasaran yang akan dicapai dengan disahkannya Ranperda

penyertaan modal yang direncanakan akan dialokasi sebesar Rp10 miliar itu. “Bila semua yang kita minta dalam pandangan umum ketika disampaikan di DPRD Langkat menyangkut

pembahasan enam Ranperda itu maka fraksi kami jelas mengancam akan menolak terhadap pengajuan Ranperda tentang penyertaan modal itu,” katanya.

Selain itu Agus Salim juga mempertanyakan sikap Pemkab Langkat terhadap Perda Inisatif DPRD yang sudah diterbitkan dari sejak Tahun 2012 sampai sekarang ini Peraturan Bupati (Perbup) belum juga diterbitkan.

Demikian juga dengan Perda Tahun 2014-2015 juga belum dapat dilaksanakan disebabkan belum memperoleh rekomendasi pendukung dari Gubernur Sumatera Utara, untuk itu kita berharap agar Bupati bisa menjelaskan itu ke lembaga

DPRD Langkat, pintanya.

Sementara Haji Rahmanuddin Rangkuti SH MKn dari Fraksi Gerindra menjelaskan Ranpera penyertaan modal itu agar dapat dikaji kembali untuk ditetapkan menjadi Perda, karena anggota DPRD maupun masyarakat tidak mengetahui siapa pengurus ataupun direktur dari perusahaan itu.

“Hingga sekarang ini kita sendiri tidak mengetahui apa kegiatan usaha dari perusahaan itu, tiba-tiba kita harus menyertakan modal yang tidak sedikit ke perusahaan itu mencapai Rp10 Miliar, ini ada apa,” katanya.

Fraksi Gerindra DPRD Langkat melihat penyertaan modal yang

mau dilakukan oleh Pemkab Langkat ke PT Langkat Setia Negeri itu, sangat rentan menjadi ajang korupsi, kolusi, nepotisme (KKN) yang berlindung dibalik dalih peningkatan ekonomi, sementara pengelolanya kita tidak tahu.

“Dengan tegas kita nyatakan menolak Ranperda penyertaan modal yang ingin dikucurkan kepada perusahaan yang pengelolaannya tidak jelas, jangan sampai nanti menimbulkan KKN, untuk itu kita akan minta Komisi Pemberanasan Korupsi (KPK) segera memeriksa bila penyertaan modal tersebut diberikan,” kata Rahmanuddin Rangkuti. (ant)

Penulis Aceh Lolos Seleksi ke Ubud Writers Banda Aceh | Jurnal Asia Penulis Aceh Murizal Hamzah dengan bukunya berjudul “Hasan Tiro: Jalan Panjang Menuju Damai Aceh”, satu dari 16 penulis Indonesia, lolos seleksi sebagai pembicara pada Ubud Writers and Readers Festival (UWRF) di Bali, 26-30 Oktober 2016.

Direktur Bandar Publishing, Mukhlisuddin Ilyas di Banda Aceh, Rabu (15/6) menyatakan, lolosnya buku tersebut pada UWRF menunjukkan bahwa penulis Aceh masih tetap mengisi ruang-ruang level nasional.

UWRF yang diadakan setiap tahun di Bali itu menyedot perhatian ratusan penulis dari seluruh provinsi di Indonesia.

Tahun ini, panitia me ngu mumkan 16 penulis emerging Indonesia yang lolos seleksi sebagai pembicara pada festival yang diikuti oleh penikmat seni dari seluruh dunia.

Tahun ini, lomba UWRF diikuti oleh 894 penulis dari 201 kota di 33 propinsi Indonesia.

“A l h a m d u l i l l a h , d a r i 1 6 penulis yang lolos seleksi ke Ubud, salah satunya karya buku yang diterbitkan oleh Bandar Publishing dengan editor M Adli Abdullah dan pengantar Gubernur Aceh Zaini Abdullah,” katanya.

Mukhlisuddin menyebutkan berdasarkan email yang diterima pada Selasa (14/6) adapun 16 penulis yang tampil berbicara di Ubud berasal dari Aceh, Bukittinggi, Bangkalan, Yogyakarta, Kendari, Malang, Cilegon, Tangerang, Padang, Jakarta, Denpasar, Pamekasan dan Pontianak.

Disebutkan, agenda tahunan ini menghadirkan lebih dari 150 pembicara yang terdiri dari penulis, seniman, budayawan, dan para pemikir lainnya.

Hari Ini Pemko Binjai Mulai Gelar Pasar Murah Binjai | Jurnal Asia Pemerintah Kota Binjai melalui Dinas Koperasi UKM dan Perindag akan menggelar pasar murah di tiga lokasi mulai hari ini, Kamis (16/6) sd Minggu (26/6) mendatang. Ketiga lokasi masingmasing digelar untuk warga Kecamatan Binjai Selatan, Binjai Kota dan Binjai Barat, pasar murah dipusatkan di pasar induk Berngam. Sedangkan untuk warga Kecamatan Binjai Timur pasar murah di Stadion Sepakbola Jalan Olahraga. Sementara untuk Kecamatan Binjai Utara dipusatkan di lapangan bola Kelurahan Kebun Lada.

“Warga bisa berbelanja di lokasi pasar murah sesuai wilayah kecamatan masing-masing, syaratnya bawa fotokopi KTP dan KK,” kata Kadis Perindagkop Drs H Tengku Syarifuddin MPd pada rapat tim penanggulangan inlansi daerah (TPID) Selasa (14/6).

Tengku Syarifuddin mengatakan, pasar murah men jual berbagai kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, sirup, mentega, kacang tanah dan tepung terigu.

Rapat TPID dipimpin Asisten walikota bidang prekonomian dan pembangunan Hamdani Hasibuan membahas ketersediaan dan kestabilan harga pangan selama

bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri.

Dalam rapat dipaparkan, pantauan harga komoditas pangan selama bulan Juni di Pasar Tavip, Pasar Kebun Lada dan Pasar Brahrang. Beberapa ko m o d i t a s t e r p a n t a u n a i k harganya seperti gula, minyak goreng dan daging namun tidak melonjak drastis dan stok cukup.

Khusus ketersediaan gas 3 kg, Sales executive Pertamina Gasdom Medan Hanggodo, menjamin stok aman. Bahkan dari jatah kuota Kota Binjai tahun 2016 sebanyak 1.188.520 tabung, baru digunakan 47 persen.

Begitupun, untuk mengantisipasi meningkatnya kebutuhan selama puasa dan lebaran, pihaknya akan menambah stok 135 persen dari kondisi normal.

“Untuk bulan Juni dan Juli stok akan kita tambah masingmasing 13.400 tabung,” jelas Hanggodo.

Ditambahkannya sejak awal Juni lalu, Pertamina telah meluncurkan elpiji bright gas non subsidi 5,5 kg.Tabung gas berwarna pink ini disebut Hanggodo memiliki tingkat pe ngamanan lebih tinggi dan harga jual Rp320 ribu untuk tabung dan isi, atau Rp 60 ribu untuk isi saja. (sri masanah)

“Lolos seleksi yang ketat buku Biografi Hasan Tiro ke Ubud Writers adalah hal pertama bagi kami penerbit lokal. Ini semakin memberi semangat bagi kami untuk terus berkarya dengan buku-buku yang bermutu yang menjadi inspirasi bagi pembaca,” ujar dia.

Direktur Bandar Publishing mengutip catatan yang dikeluarkan oleh Dewan Kurator U W R F 2 0 1 6 S e n o G u m i ra Ajidarma, Iswadi Pratama dan Kadek Sonia Piscayanti bahwa sepanjang sejarah program penulis emerging yang pertama diadakan pada 2008, jumlah penulis tahun ini merupakan yang tertinggi.

Hal ini mencerminkan betapa sesungguhnya gairah untuk menulis masih cukup tinggi di kalangan para penulis muda tanah air. Program ini menjadi salah satu wahana

utama bagi penulis emerging Indonesia untuk menunjukkan pencapaiannya.

Dalam catatan Seno ditegaskan karya-karya penulis peserta seleksi dibaca terlebih dahulu oleh tim pre-kurasi yang terdiri dari sastrawan Ubud, Ketut Yuliarsa dan Manajer Program Indonesia UWRF, I Wayan Juniarta. Kemudian karya-karya inilah yang dibaca dan ditelaah oleh anggota Dewan Kurator.

“Menulis karya sastra bukan cuma soal memiliki isu atau tema atau ide, lalu menguraikannya dalam sekian banyak bab, sejumlah puisi, atau sejumlah esai, melainkan juga soal bagaimana menghadirkan kembali sebuah dunia yang mampu memberikan bukan saja perspektif yang segar, tetapi juga pengalaman berbahasa yang terus menerus tumbuh

dalam karya yang disajikan,” kata Mukhlisuddin mengutip pernyataan Seno.

Tema yang diusung di festival ke-13 kali ini adalah “Tat Tvam Asi”, sebuah penggalan ilosoi Hindu dari abad ke-6 dengan makna yang sangat dalam.

Dalam bahasa Indonesia “Tat Tvam Asi” dapat diterjemahkan menjadi “Aku adalah engkau, engkau adalah aku” atau “Kita semua satu”.

Adapun 16 penulis diundang ke Bali dengan akomodasi selama 6 malam, tiket pesawat PP serta uang saku ditanggung oleh panitia. Mereka menjadi pembicara di panel diskusi bersama penulis lainnya, bebas masuk ke 70 lebih acara Main Program, peluncuran buku antologi dwi bahasa bersama 16 penulis yang lolos seleksi tahun ini serta mengadakan workshop. (ant)

Dekranas Pusat Kunjungi Dekranasda Deliserdang Lubukpakam | Jurnal Asia Ketua Harian Dekranas (De_ wan Kerajinan Nasional) Pusat Ny Erni Tjahjo Kumolo kunjungi Dekranasda Deliserdang, melihat langsung hasil kerajinan Usaha Kecil dan Menegah Deliserdang, disambut Wakil Bupati Deliserdang H Zainuddin Mars, Ketua GOPTKI Ny Hj Asdiana Zainuddin, Kadis Prindag Taher Siagian SE, Kadis Kopersai H Tarmizi dan pimpinan SKPD terkait lainnya, Rabu (15/6) di

Dekranasda Deliserdang.

Ny Erni Tjahjo Kumolo yang didampingi Ketua Dekranasda Sumut Ny Hj Evi Diana T Erry Nuradi dan rombongan meninjau berbagai produk unggulan Dekranasda Delisedrang, berupa Ulos Sadum Toba khas Deliserdang terbuat dari bahan Sutera salah satu produk yang dikaguminya, demikian juga keramik unik berukuran besar yang menurutnya tidak kalah saing dipasaran nasional dan

siap menghadapi era MEA ini dan akan kita promosikan ke berbagai even pameran, demikian juga tenunan batik gorga, souvenir maupun makanan ringan lainnya.

Ny Hj Asdiana Zainuddin mengatakan, kunjungan ini tentunya sangat bermanfaat dan menjadi motivasi bagi Dekranasda Deliserdang untuk lebih giat meningkatkan kualitas maupun kwantitas produksi unggulan Dekranasda ini. (rei)

Jurnal Asia | Rei

KUNJUNGAN KERJA. Ketua Harian Dekranas (Dewan Kerajinan Nasional) Pusat Ny Erni Tjahjo Kumolo ketika mengunjungi Dekranasda Deliserdang yang berlokasi di depan Kantor Bupati Deliserdang, Lubukpakam.

Langkat | Jurnal Asia Kegiatan pesantren kilat yang digelar di MTs Negeri 1 Bahorok pada liburan bulan suci Ramadhan, berakhir Rabu (15/6).

Kegiatan tersebut sebagai sarana beribadah dan menempa mental jati diri para siswa. Menurut ketua panitia, M Arsad SPdi kegiatan dimaksud telah diawali sejak Senin (13/6 ) dimulai pukul 09.00 Wib -11.30 Wib. eserta terdiri dari siswa kelas VII dan VIII diikuti 200 siswa.

“Di saat berpuasa cukup banyak godaan dunia sehingga menguji iman insan, jika bekal tidak cukup maka setiap waktu puasa bisa batal. Siswa MTs Negeri 1 Bahorok identik dengan pendidikan Islam, ditinjau dari segi umur dalam fase masa transisi sehingga pihak sekolah berupaya mengarahkan peserta didik untuk beribadah,”papar Arsad.

Arsad menjelaskan, selain tadarus, siraman rohani serta shalat berjemaah merupakan rangkaian kegiatan rutin pesantren kilat. Penceramahnya

terdiri guru dan dari kalangan internal sekolah. “Guru-guru di sekolah kita kerap dipanggil warga ceramah agama ke luar,” ujarnya.

Kepala MTs Negeri I Bahorok H Drs M Arifin mengatakan, pesantren kilat digelar secara gratis bersumber dari dana Bantuan Opersional Sekolah (BOS). Pesantren kilat bertujuan mendidik siswa memahami makna bulan suci, mendidik akhlak siswa lebih dewasa patuh dan taqwa.

“Memahami dan mengamalkan makna yang terkandung dalam Al’Quran sehingga lahir generasi muda yang bertaqwa,” kata Ariin.

Menurut Arifin, animo siswa cukup tinggi mengikuti rangkaian jadwal tentunya tidak terlepas dari dukungan orang tua. “Semoga hari libur siswa tetap giat belajar dan membantu orang tua. Tak kalah penting menjalankan ibadah agama dan hormati bulan suci, pesantren kilat ditutup di hari ketiga dengan berbuka puasa bersama,” kata Ariin. (menanti ginting)

Distribusi Raskin Kacau Pejabat Labura Buang Badan Labura | Jurnal Asia Distribusi beras miskin (raskin) di Labuhanbatu Utara (Labura) kacau dan tidak tepat sasaran.

Ironisnya, Assisten II Pemkab Labura, Drs H Raja Saljukdin Msi yang membawahi Kabag Ekonomi mengaku tidak tahu menahu. “Coba tanyakan pada Kabag Ekonomi. Sebab mereka yang tahu data penyaluran raskin. Mengenai bantuan biaya transportasi penyaluran raskin dari APBD Pemkab Labura melalui Kabag Ekonomi memang ada untuk tiap kecamatan. Cuma saya tidak tahu nominalnya berapa setiap bulannya” ujarnya.

Sayangnya saat awak media ingin konfirmasi lanjut pada Kabag Ekonomi, ruang kerjanya sering kosong. Bahkan nomor ponsel bagian kabag ekonomi yang diberikan Asisten II untuk dikonfirmasi juga tidak aktif.

Para wartawan kecewa dengan sikap Asisten II Pemkab Labura yang terkesan buang badan.

“Seharusnya ia paham akan tupoksinya. Kabag Ekonomi pastinya menyerahkan laporan kerjanya. Seperti main akalakalan saja,”gerutu seorang wartawan.

Seperti diberitakan sebelumnya, pendistribusian raskin di

Labura, khususnya Kecamatan Kualuh Hulu amburadul dan tidak tepat sasaran. Beberapa poin pelanggaran yang dilakukan yaitu, penerima raskin yang seharusnya warga miskin (ekonomi rendah) ternyata di lapangan banyak keluarga yang ekonomi mapan malah menerimanya. Jatah raskin seharusnya 15 kg/KK di lapangan menerima hanya 10 kg/KK. Harga Eceran Tertinggi (HET) sampai pada penerima seharusnya Rp1.600/kg di lapangan mencapai Rp2.0002500/kg.

Bahkan pihak Kecamatan Kualuh Hulu juga mengutip uang pada kepala desa untuk membantu biaya transportasi penyaluran dari kecamatan sampai tingkat desa/ kelurahan. Padahal diakuinya pihak kecamatan juga mendapat bantuan dana untuk transportasi penyaluran raskin dari APBD melalui Kabag Ekonomi Pemkab Labura sebesar Rp3 juta/bulan.

Camat Kualuh Hulu Sukamto SE saat dikonfirmasi melalui stafnya, Timbul Hasibuan (pelaksana raskin) sebelumnya mengatakan “kalau penerima raskin yang mendata bukan pihak kecamatan melainkan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Labura” ucapnya. (wandi)

Berastagi Diramaikan Pedagang Musiman Berastagi| Jurnal Asia Selama bulan Ramadhan, Berastagi dipenuhi pedagang musiman. Mereka menjual makanan berbuka puasa atau biasa disebut takjil. Para pedagang menggelar dagangan mereka di badan trotoar Jalan Veteran Berastagi.

Amatan Jurnal Asia, Rabu (15/6) di sepanjang Jalan Veteran pada ruas kiri dan kanan jalan terlihat para pedagang memakai badan trotoar untuk meladeni warga Berastagi yang ingin berbuka puasa. Beberapa bus AKDP lintas Dairi-Medan terlihat menghentikan mobil mereka untuk membeli takjil guna berbuka di tengah jalan menuju tujuan Medan.

Kehadiran pedagang musiman di Kota Berastagi merupakan

berkah tersendiri. “Ramdhan kali ini kota wisata Berastagi begitu ramai dikunjungi wisatawan memberi kesan tersendiri bagi para pejalan dan pengendara yang melintasi kota Berastagi,” sebut warga.

Seorang pedagang Faisal mengatakan, dengan menjajakan takjil di tepi jalan membawa rejeki yang begitu lumayan. Dia menjual berbagai makanan dan minuman segar untuk berbuka puasa.

“Setiap tahunnya pada bulan Ramadhan kami berniaga di tepi jalan dengan memakai badan trotoar, tapi kami tidak mengganggu pengguna jalan bahkan kami juga selalu memperhatikan kebersihan agar pemandangan kota wisata tetap asri terlebih pada bulan puasa ini,” ungkapnya. (herman harahap)

Serdang Bedagai Budayakan Literasi Gemar Membaca Seirampah | Jurnal Asia Pemkab Serdang Bedagai, Sumatera Utara, terus berupaya mendorong budaya literasi gemar membaca dalam upaya menghadapi kondisi semakin menurunnya minat membaca di kalangan generasi muda.

“Hal ini telah dibuktikan dengan deklarasi gerakan budaya membaca serta pemecahan rekor MURI untuk kategori menulis resensi buku bacaan secara massal,” kata Bupati Serdang Bedagai Soekirman di Seirampah, Rabu (15/6).

Ia mengatakan, saat ini Serdang Bedagai menjadi salah satu dari tiga kabupaten di Sumatera Utara yang telah membudayakan literasi di sekolah dengan melaksanakan wajib membaca 15 menit setiap harinya sebelum memulai pelajaran di sekolah-sekolah.

Kemudian pada hari Sabtu setiap minggunya, para siswa diwajibkan melakukan literasi terhadap materi yang sudah dibaca setiap harinya.

Itu dimaksudkan agar seorang anak tidak hanya bisa membaca dengan lancar, melainkan juga harus dapat memahami dan mere-

presentasikan kembali materi yang telah dibacanya.

Disamping itu juga gerakan gemar membaca tersebut tentunya membutuhkan dukungan semua elemen masyarakat, tidak hanya pemerintah daerah.

“Tidak cukup hanya mengandalkan sekolah semata untuk menumbuhkan minat budaya membaca melainkan seluruh elemen masyarakat,” katanya.

Ia mengatakan, budaya literasi gemar membaca dilakukan dalam menghadapi perubahan dunia dan pendidikan merupakan senjata paling ampuh untuk memenangkan persaingan masa depan.

Salah satu kunci penting untuk memenangkan kompetensi masa depan adalah semua anak bangsa harus memiliki kemampuan SDM yang unggul, berkarakter, sekaligus juga penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.

“Itu telah sesuai dengan Nawacita, yakni meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan dengan program ‘Indonesia Pintar’,” katanya. (ant)

Sumbagut

Kamis, 16 Juni 2016

7 Bupati Deliserdang Buka Puasa Bersama Kepala Desa

Jurnal Asia | Rei

SERAHKAN BINGKISAN. Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan ketika menyerahkan bingkisan usai berbuka puasa bersama dengan Kepala Desa, Lurah, FKDM dan KNPI di Kompleks Rumah Dinas Bupati Deliserdang, Lubukpakam.

bangunan Pesantren Darul aitami terbengkalai Tapaktuan| Jurnal Asia Pembangunan sarana pendukung di komplek Pesantren Terpadu Darul Aitami, Kecamatan Pasie Raja, Kabupaten Aceh Selatan, yang menggunakan anggaran Badan Reintegrasi Aceh (BRA) tahun 2011 sampai saat ini masih terbengkalai.

Pantauan di lokasi, Rabu (15/6), bangunan proyek yang telah ditelantarkan sejak lima tahun lalu itu volume pekerjaannya baru sekitar kurang dari 50 persen.

Hal itu terlihat dari progress pekerjaan yang hanya baru selesai sebatas pemasangan batu bata dindingnya, itupun belum seluruhnya selesai. Sarana yang dibangun itu adalah tiga ruang kelas belajar (RKB) dan satu

gedung asrama siswa serta satu ruang laboratorium.

Akibat ditelantarkan sejak lima tahun lalu, kondisinya saat ini sudah mulai bermulut dan ditutupi semak belukar.

Mengingat bangunan itu sudah

cukup lama dibiarkan terbengkalai begitu saja, maka diperkirakan konstruksi bangunan tersebut tidak kokoh lagi.

Keterangan yang dihimpun menyebutkan, penyebab terbengkalainya pekerjaan proyek tersebut diduga karena setelah ditarik uang proyek seratus persen, tapi oknum kontraktor justru menggunakan uang tersebut untuk kepentingan yang lain, sehingga tidak mampu menuntaskan pekerjaan.

Indikasi ini dikuatkan dengan banyaknya temuan kasus dalam penggunaan anggaran BRA oleh oknum tertentu dalam rentang waktu sejak tahun 2010 hingga 2012.

Direktur Pesantren Terpadu Darul Aitami Pasie Raja, Tgk Reza Nazlianto Lc, menyatakan selain gedung kelas belajar dan laboratorium serta asrama siswa, terhadap pekerjaan pembangunan pagar yang direncanakan mengelilingi areal lahan pesantren, juga terbengkalai atau tidak siap seluruhnya.

“Pagar tersebut sebelumnya direncanakan akan dibangun leter O tapi yang baru siap dibangun adalah leter U. Volume pekerjaan pembangunan pagar yang masih terbengkalai itu diperkirakan sepanjang 250 meter lagi,” kata Tgk Reza.

Pihaknya, sambung Reza,

sudah berulang kali melaporkan kondisi pekerjaan proyek yang masih terbengkalai itu kepada Pemkab Aceh Selatan melalui dinas terkait, tapi sejauh ini belum terlihat tanda­tanda akan dibangun kembali.

“Proyek itu bukan urusan kami melainkan urusan Pemkab Aceh Selatan melalui dinas terkait, kami sudah melaporkan kondisi yang terjadi di lapangan. Alhamdulilah hasil konirmasi terakhir dengan pihak Dinas Pendidikan Aceh Selatan, terhadap beberapa bangunan proyek yang masih terbengkalai itu akan dibangun kembali menggunakan dana Otsus tahun 2016,” kata Tgk Reza. (ant)

DPRD Langkat Bahas Enam Ranperda Langkat| Jurnal Asia Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Langkat, mulai melakukan pembahasan terhadap enam rancangan pe­ raturan daerah, dimana empat Ranperda merupakan inisiatif legislatif sementara dua lainnya dari Pemkab.

“Secepatnya akan segera dilakukan pembahasannya agar segera bisa diajukan un­ tuk pengesahannya,” kata Ke­ tua DPRD Terbit Rencana Pe­ rangin­angin di Stabat, Rabu (15/6), ketika memimpin rapat

pembahasan itu sekaligus ja­ waban dari Pemkab Langkat yang disampaikan Wakil Bupati Sulistianto.

Adapun enam Ranperda itu terdiri dari empat Ranperda inisiatif DPRD yaitu tentang pengelolaan jalan, tentang zakat, tentang tera, dan masyarakat adat, sementara Pemkab menyangkut penertaan modal pada PT Langkat Se­ tiap Negeri dan Restribusi perpanjangan IMTA. Sulistianto menjelaskan Pemkab sangat apresiasi dengan

berbagai masukan dari angota DPRD, semoga ini nantinya bisa menjadi pembahasan untuk bisa menghasilkan yang terbaik dan kita sudah persiapkan.

Selain itu Ranperda tentang IMTA ini menyangkut dengan keberadaan orang asing yang ada di daerah ini dimana dari daftar yang ada mencapai 76 orang, 74 berada di PLTU Pangkalan Susu, dua orang berada di PT LNK. “Kita berharap dari Ranperda itu akan bisa menghasilkan pemasukan kepada Pemkab

Langkat sebesar Rp 1,2 Miliar,” ujar dia.

M e nya n g k u t d e n g a n P T Lang kat Setia Negeri, akan dilakukan penyertaan modalnya akan dibentuk di depan notaris, dengan penyertaan modal nanti baru dilakukan pembentukan susunan pengurusnya, katanya.

Namun dari berbagai kalangan yang dihimpun di gedung legislatif terlihat para anggota DPRD itu lebih condong untuk menolak penyertaan modal yang akan diberikan kepada PT LSN sebesar Rp10

Miliar.

“Hingga sekarang ini kita belum tau konstribusinya apa yang diberikan perusahaan itu selama berdiri kok alih­alih kita harus memberikan konstribusi modal yang cukup fantastis,” kata Reza Kaban.

“Kita akan tolak bila Pemkab terus memaksakan untuk pe­ nyertaan modal, dan kita akan undang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk meneliti penyertaan modal itu,” kata Rahmanuddin Rangkuti. (ant)

Tiga Akademi Milik Pemerintah Aceh Terancam Ditutup Banda Aceh | Jurnal Asia Tiga akademi kesehatan milik Pemerintah Aceh terancam ditutup karena status kelembagaannya melanggar UU Nomor 20 Tahun 2003.

“Ada tiga akademi kesehatan milik Pemerintah Aceh yang terancam ditutup. Penutupan ini merupakan perintah Undang­ undang,” kata Ketua Komisi VI DPR Aceh T Iskandar Daod di Banda Aceh, Rabu (15/6).

Tiga akademi kesehatan milik Pemerintah Aceh yang terancam tutup tersebut, yakni Akademi Keperawatan Tjoet Nyak Dhien, Akademi Analisis Kesehatan Aceh, dan Akademi Farmasi Aceh.

Ketiga akademi kesehatan tersebut terancam tutup karena

Undang­undang Nomor 20 Tahun 2003 melarang pendidikan tinggi di bawah naungan pemerintah daerah.

Oleh karena itu, T Iskandar Daod mendesak Gubernur Aceh segera menindaklanjuti nasib ketiga akademi kesehatan tersebut. Jika tidak direspons, dikhawatirkan ketiga akademi itu hanya akan tinggal nama.

Padahal, sebut dia, tiga akademi tersebut berkontribusi melahirkan tenaga kesehatan yang sangat diperlukan Pemerintah Aceh. Apalagi tenaga kesehatan farmasi dan analisis, masih banyak dibutuhkan di puskesmas yang tersebar di Aceh.

“Gubernur Aceh jangan lalai, membiarkan tiga akademi ini ditutup. Gubernur harus bersikap

agar tiga akademi kesehatan milik Pemerintah Aceh tersebut tetap eksis,” kata T Iskandar Daod.

Sementara itu, Safwan, s e o ra n g d i re k t u r a k a d e m i kesehatan milik Pemerintah Aceh menyatakan, hingga kini Gubernur Aceh belum bersikap.

Apakah tiga akademi kesehatan itu ditutup atau dilanjutkan.

“Kalau dilanjutkan, tentu melanggar peraturan perundang­ undangan. Kalau ditutup, tentu akan merugikan Aceh. Apalagi akreditasi ketiga akademi kesehatan itu bernilai B,” ungkap dia.

Ka s u s s e p e r t i i n i t i d a k hanya terjadi di Aceh. Akademi milik pemerintah daerah di provinsi lain juga mengalami nasib serupa. Namun,

gubernurnya cepat tanggap dengan menggabungkannya ke perguruan tinggi negeri setempat.

“Kalau di Aceh belum ada tanggapan. Kalau pun digabung ke perguruan tinggi negeri, tentu konsekuensinya pengalihan aset.

Dan ini akan merugikan karena tiga akademi kesehatan tersebut dibangun susah payah sejak puluhan tahun silam,” kata dia.

Sulaiman, pejabat Biro Hukum Sekretariat Daerah Aceh, mengatakan, operasional tiga akademi kesehatan tersebut memiliki peluang dilanjutkan di bawah naungan Pemerintah Aceh.

“Aceh memiliki kekhususan menyelenggarakan pendidikan.

Kekhususan ini diatur dalam

Undang-Undang Nomor 44 Tahun 1999 Tentang Keistimewaan Aceh,” kata Sulaiman.

Terkait masalah ini, sebut dia, Gubernur Aceh harus segera menerbitkan peraturan gubernur untuk melanjutkan aktivitas tiga akademi kesehatan tersebut. Apalagi tiga akademi itu akan membuka penerimaan mahasiswa baru.

“Kita juga perlu mendorong tim pengkajian tiga akademi tersebut mengeluarkan re ko­ mendasi kepada Gubernur Aceh agar kepala daerah tersebut bisa menindaklanjutinya. Tim tersebut dibentuk sejak dua tahun lalu, namun hingga kini rekomendasinya belum ada,” kata Sulaiman. (ant)

Sampah Tanjungbalai Dapat Menghasilkan PAD Tanjung Balai | Jurnal Asia Pengelola sampah secara profesional dapat menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Hal ini tidak terlepas dari kebijakan yang diemban Dinas Pasar dan Kebersihan Kota Tanjungbalai yang mengelola sampah 40 ton per hari. Hal itu disampaikan Kadis Pasar dan Kebersihan Kota Tanjungbalai Harmaini melalui Kepala Bidang (Kabid) Program Fadli Lubis di ruang kerjanya, Rabu (15/6).

Fadli mengatakan, pada malam Minggu dan Kamis suasana jalan kota padat kendaraan, Begitu lewat mobil pengangkutan sampah terja­ di kemacetan jalan tersebut, maka direncanakan ada penambahan angkutan sampah menggunakan mobil pick up. Mobil tersebut

mulai beroperasi jam 12.00 Wib s/d 14.00 Wib. “Begitu juga para pedagang, ketika masa berjualan sudah selesai diharapkan sampah dimasukkan ke tong sampah.

Sehingga petugas kebersihan bisa langsung mengangkutnya, Tidak ada istilahnya sampah menunggu esok hari, “imbuhnya.

Saat ini, lanjut Fadli, pihaknya membuat terobosan baru dengan mengadakan penyuluhan­pe­ nyuluhan di kelurahan tentang kesadaran mengenai sampah.

Penyuluhan untuk kebersihan sudah dilaksanakan di Kelurahan Pantai Burung.

Begitu juga pembentukan bank sampah sementara di kelurahan yang dinamakan Bank Sampah Unit dan Bank Sampah Induk posisinya di Tempat Pembuangan

Akhir (TPA).

Sedangkan sumbangan Pen­ dapatan Asli Daerah (PAD) dari sampah di antaranya diperoleh dari retribusi sampah Rp800 juta/ tahun, pupuk kompos Rp20 juta/ tahun dan sedot tinja sebesar Rp 20/tahun.

Fadli berharap kepada seluruh masyarakat Kota Tanjungbalai agar menghubungi Call Center yang tertera di spanduk di Kota Tanjungbalai, bila menghadapi masalah sampah. “Terus berupaya sampah yang ada dikelola de­ ngan sebaik­baik dan ini bisa menghasilkan pendapat ibu rumah tangga. Begitu juga kesadaran penuh seluruh masyarakat jangan membuang sampah disem ba­ rangan tempat,”tukasnya. (rahman khalid)

Kepala Bidang (Kabid) Program Dinas Pasar dan Kebersihan Tanjungbalai Fadli Lubis.

Lubukpakam | Jurnal Asia Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan berbuka puasa ber­ sama kepala desa, lurah dan FKDM (Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat) se­Kabupaten Deliserdang dan pengurus DPD KNPI di Kompleks Rumah Dinas Bupati Deliserdang, kemarin.

Buka puasa bersama diawali dengan tausiyah oleh Al­Ustadz H Amir Saleh Nasution, dilanjutkan penyerahan bingkisan, Sholat Magrib dan Tarawih berjamaah.

Acara turut dihadiri Sekdakab Drs H Asrin Naim, Ketua GOPTKI Ny Hj Asdiana Zainuddin, Ketua Dharmawanita Persatuan Ny Hj Titiek Asrin Naim, para Staf Ahli Bupati, para Asisten, Plt Kakan Kemenag H Anshor Pohan SH MAP dan Pimpinan SKPD lainnya serta para Camat se­Kabupaten Deliserdang.

Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan menyampaikan rasa bahagia dan bangga dapat ber­ temu dengan para Kepala Desa/ Lurah, FKDM dan DPD KNPI pada suasana bulan Ramadhan yang penuh berkah, rahmat dan

maghiroh ini.

“Diharapkan bulan ini dapat kita jadikan sebagai bulan pe­ ningkatan silaturrahmi dan ke­ bersamaan antara sesama da­ lam menghadapi berbagai tan­ tangan permasalahan kedepan, terutama dalam upaya melakukan percepatan pembangunan sejalan dengan visi­misi pembangunan Deliserdang,”katanya.

Sementara Al­Ustadz H Ami­ ruddin Saleh Nasution, me­ nguraikan seputar khikmah Ra­ madhan, diantaranya men je­ laskan bahwa ada lima hal yang baik dilakukan pada kehidupan khususnya pada Ramadhan ini dan mendapat ganjaran yang besar dari Allah SWT. “Bila kita minta ampun atas kesalahan kita, maka Allah akan memberi keampunan, bila minta untuk bertaubat Allah akan terima taubatnya, bila kita sabar mengdapi berbagai persoalan akan diberi jalan kemudahan, bila mensyukuri nikmat Alllah maka Allah akan menambah nikmatnya dan kalau kita berdoa Allah akan makbulkan doanya,”paparnya. (rei)

Pemkab Solok Gelar Bazar dan Sidak Pasar Aro Suka | Jurnal Asia Pemerintah Daerah Kabupaten Solok akan menggelar bazar dan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Raya. Kegiatan tersebut digelar dalam rangka menjaga stabilitas harga dan menjamin ketersedian pangan pada bulan Ramadhandan menjelang hari raya Idulitri 1437 H. Hal itu dijelaskan Bupati Solok H Gusmal SE MM kepada Jurnal Asia di ruang kerjanya, kemarin. Bupati mengimbau kepada masyarakat, agar tetap tenang dalam menyambut hari raya karena pemerintah akan melakukan antisipasi terhadap potensi lonjakan harga pada s e m b a k o . “ Pe m k a b S o l o k

akan menggelar opersai pasar guna menjamin ketersediaan pangan dan stabilitas harga.

Dan mengadakan bazar murah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan jelang hari raya,”katanya.

Guna mensukseskan kegiatan tersebut, Pemkab Solok akan mengadakan pertemuan dengan b e b e ra p a d i s t r i b u t o r d a n agen yang berada di wilayah Kabupaten Solok. Selain operasi pasar, Pemkab Solok juga akan melakukan pemeriksaan pada gudang penyimpanan bahan pangan dan sembako guna menjamin tidak adanya penimbunan dan penyelewengan pendistribusian. (eli)

154 Mahasiswa Unand Ikuti Kegiatan KKn-PPM Aro Suka | Jurnal Asia Sebanyak 154 mahasiswa Universitas Andalas (Unand) mengikuti KKN­PPM di Kabupaten Solok, Rabu (15/6). Kedatangan mahasiswa tersebut disambut langsung oleh Bupati Solok Gusmal SE MM bersama SKPD dan Walinagari se Kabupaten Solok di ruang Pelangi.

Bupati Solok dalam sam­ butanya menyampaikan, mem­ pelajari sebuah disiplin ilmu di kampus dan terjun langsung ke lapangan untuk menerapkan ilmu yang dipelajari, sangat berbeda. “Oleh karenanya sa­ ya berharap kepada seluruh mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan KKN­PPM ini untuk bisa membantu masyarakat untuk menggali potensi mereka dengan menyampaikan tentang peluang yang mungkin bisa mengangkat

taraf hidup dan pemahaman yang baik tentang perubahan zaman,”katanya.

Gusmal menambahkan, di masa yang akan datang, alangkah baiknya pelaksanaan KKN­PPM bisa diselaraskann dengan visi­ misi Kabupaten Solok 2016-2021.

Rektor Unand Prof Dr Tafdil Husni SE MBA dalam sambutanya mengatakan, KKN dilakukan pada 15 Juni s/d 25 Juli 2016.

Para mahasiswa ditempatkan di empat kecamatan dan lima nagari yaitu: Lembah Gumanti Nagari Sungai Nanam dan Salimpat, IX Koto Sungai Lasi Sungai Durian, Junjung Sirih Muaro Pingai, Kubung Selayo Dalam.

Adapun kegiatan KKN­PPM kali ini mengusung tema “Pem­ bangunan Karakter Mahasiswa melalui Pembelajaran dan Pem­ berdayaan Masyarakat”. (yose)

DPRA Tuntaskan Raqan Pengendalian Sapi Betina Banda Aceh | Jurnal Asia Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) me nun­ taskan pembahasan dan pe­ nyusunan Rancangan Qanun (Raqan) pengendalian sapi dan kerbau betina produktif.

“Rancangan qanun ini sudah selesai dan segera diserahkan kepada pimpinan DPRA untuk dijadwalkan sidang paripurna pengesahannya,” kata Sekretaris Komisi II DPRA Muhammad Amru di Banda Aceh, Rabu (15/6).

Muhammad Amru me nga­ takan, rancangan qanun ini mengatur proteksi terhadap hewan ternak sapi dan kerbau betina yang produktif, sehingga memberi perlindungan agar populasi hewan ternak tersebut tidak merosot.

Masyarakat, kata dia, cen­ derung lebih menyukai menyem­ belih ternak sapi dan kerbau betina. Hal ini disebabkan karena harga belinya lebih murah, walau dagingnya lebih sedikit dari sapi atau kerbau jantan.

Selama ini, kata politisi Par­ tai Aceh tersebut, informasi dari Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan Provinsi Aceh, populasi sapi maupun kerbau terus merosot. Hal ini terjadi karena maraknya penyembelihan sapi atau kerbau betina produktif.

“Walau angka detailnya tidak disebutkan, namun dinas tersebut menginformasikan populasi ternak sapi dan kerbau di Aceh terus merosot. Kini, jumlah populasinya sekitar 700 ribu ekor. Karena itu, perlu diatur dalam qanun,” kata Muhammad

Amru.

Dalam qanun atau peraturan daerah yang akan disahkan ini, sebut dia, diatur bagaimana mengendalikan dan melindungi sapi maupun kerbau betina yang masih produktif.

“Qanun akan membatasi penyembelihan sapi dan kerbau betina produktif. Qanun juga melarang sapi dan kerbau be­ tina produktif dibawa ke luar Aceh. Pemerintah daerah akan memberikan subsidi kepada peternak yang memiliki sapi dan kerbau betina yang masih produktif,” ungkap dia.

Muhammad Amru meng­ harapkan hadirnya qanun ter­ sebut akan memproteksi sapi dan kerbau betina produktif, sehingga populasi hewan ternak tersebut bisa meningkat.

“Dengan keberadaan qanun ini diharapkan Aceh menjadi lu mbu n g da gin g n as io n a l.

Artinya, Aceh akan mampu memenuhi kebutuhan daging nasional, sehingga pemerintah tidak perlu mengimpor daging dari negara lain,” kata dia.

Untuk mewujudkan Aceh sebagai lumbung daging, sebut Muhammad Amru, sejumlah pemerintah kabupaten/kota sudah menyiapkan lahan peng­ gembalaan serta infrastruktur maupun fasilitas lainnya.

“Namun semua itu juga harus ada dukungan pemerintah pusat mengalokasikan anggaran.

Selama ini dukungan anggaran hanya dari pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota yang jumlahnya masih terbatas,” kata Muhammad Amru. (ant)

peristiwa

Kamis, 16 Juni 2016

8 Polda Lampung Tangkap Penjual Gading Gajah

Bandarlampung | Jurnal Asia Aparat Kepolisian Daerah (Polda) Lampung menangkap penjual gading gajah berbentuk pipa sebanyak tiga orang di SPBU Labuhanratu, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur.

“Kami berhasil menangkap tiga orang pelaku yang melakukan penjualan gading gajah berbentuk pipa sebanyak 36 batang yang dijual dengan harga Rp2 juta hingga Rp3 juta,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Lampung, Kombes Pol Dicky Patrianegara, di Bandarlampung, Rabu (15/6).

Para pelaku yakni Sudiryantoni (52), warga Desa Rajabasa, Ke­ lurahan Labuhanratu, Lampung Timur, lalu Saiful Anwar (58), warga Desa Labuhanratu Baru, Kecamatan Way Jepara, Lampung

Timur dan M Ali Wardana (42), warga Rajabasa Lama Induk, Kecamatan Labuhanratu, Lampung Timur. Dicky mengatakan, salah satu dari tiga tersangka yakni Sudiryantoni berstatus sebagai PNS sedangkan dua orang lainnya pensiunan PNS. “Dari para pelaku kami meng­ amankan pipa gading gajah sebanyak 36 batang sudah ber­ bentuk pipa rokok,” katanya.

Berdasarkan dari keterangan para pelaku, bahwa tersangka ini hanya menyediakan bagi para warga yang mencari pipa gading gajah. Sejauh ini para tersangka hanya berstatus perantara dan polisi masih melakukan pe­ ngembangan dalam perkara ini.

Pihaknya masih melakukan pengembangan untuk mencari pelaku lain yang diduga menjadi

pemasok pipa gading gajah yang dijual oleh para tersangka.

Ketiga pelaku akan disang­ kakan dengan Pasal 40 ayat 2 jo Pasal 21 ayat 2 huruf d UU RI No 5 tahun 1990 tentang BKSDA dengan hukuman penjara lima tahun. Pasal tersebut isinya barang siapa yang menyimpan dan memiliki bagian hewan yang dilindungi atau mengeluarkannya ke suatu tempat di Indonesia atau tempat lain Kemudian, polisi juga mengimbau kepada masyarakat agar turut serta menjaga hewan yang dilindungi ini jangan dilukai atau dibunuh jika masuk kawasan warga.

“Kami meminta warga juga ikut serta membantu menjaga hewan yang dilindungi ini,” sebut mantan Kapolres Deliserdang tersebut. (ant)

Larang Gonta-ganti Pacar

Adik Dianiaya Kakak Kandung Jurnal Asia | Ant: Tommy Saputra

SINDIKAT PENJUALAN GADING GAJAH. Petugas menunjukkan 36 batang gading gajah berbentuk pipa rokok bernilai Rp80 juta saat rilis kasus sindikat penjualan gading gajah antarprovinsi di Mapolda Lampung, Rabu (15/6). Selain mengamankan barang bukti, petugas juga menangkap tiga tersangka yang tercatat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lampung dan dijerat dengan Pasal 21 ayat (2) jo Pasal 40 ayat (2) UU No. 5 Tahun 1990 dengan ancaman pidana penjara maksimal 5 (lima) tahun dan denda maksimal Rp100 juta.

polsek sunggal ringkus pelaku perampokan Maut Medan | Jurnal Asia Petugas Polsek Sunggal mengamankan dua orang perampok sepedamotor yang menewaskan korbannya di Komplek Tasbi II Jalan Ringroad Medan, Senin (13/6), sekitar pukul 24.00 WIB. Informasi dihimpun, kedua tersangka yang diamankan yakni Dedi Pariansyah Lubis (29) warga Jalan Flamboyan

Raya Gang Saudara, Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang dan Najir (30) warga Jalan Bunga Raya Gang Tolip, Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang.

Sedangkan korban tewas diketahui bernama Ramli (30), warga Jalan Setia Budi Gang Famili, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Selayang.

Korban tewas dengan luka tu­ sukan yang menancap di ubun­ ubun kepala korban.

Kapolresta Medan, Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan, setelah melakukan kesepakatan, korban dan ter­

Diduga Simpan ABG

Kontrakan WNA Digeruduk Depok | Jurnal Asia Warga RT 001 RW 03 Cimpaeun, Tapos, Depok di­ resahkan dengan keberadaan warga negara asing (WNA) asal Arab Saudi berinisial M yang tinggal di sebuah rumah kontrakan. Para tetangga se­ sama penghuni kontrakan sejak awal curiga dengan ke­ beradaan perempuan di bawah umur yang berada di dalam kontrakan yang dihuni M. Gadis belia sekira berumur 14 tahun berinisial NA yang datang dari Cianjur itu diduga dilarang keluar kontrakan oleh M. Kejadian tersebut berawal saat akhir pekan lalu ketika warga melihat NA di dalam rumah kontrakan dengan mata be ngkak seperti habis me­ nangis.

Pintu kontrakan M dikunci dari luar dan NA hanya meng­ intip lewat kaca jendela yang terbuka sedikit untuk bertanya pukul berapa kepada tetangga.

Saat itu tetangga mulai curiga karena mata NA bengkak.

“Kami curiga kok matanya sembab, saya lagi masak sampai kepikiran itu anak kenapa seperti disekap ketakutan sendirian di kamar kos si warga Arab itu. Takutnya kan dipukulin atau diapa­ apain. Seperti mau minta tolong tapi takut, sampai saya panggil warga lainnya,” kata penghuni kontrakan, Diah,

Rabu (15/6).

Anehnya, Diah melihat ada perempuan lainnya yang juga tinggal di tempat M. Wanita itu lebih tua dan mengaku sebagai ibu kandung NA. Rupanya NA memang berniat dijodohkan dengan M serta diiming­imingi akan disekolahkan oleh WNA itu.

“Jadi ini ibunya kok malah santai saja ketawa­ketawa anaknya di dalam kamar berduaan dengan WNA asal Arab itu. Saya takutnya itu anak kan masih di bawah umur. Iming­imingnya mau dijodohkan atau katanya mau disekolahkan,” ujarnya.

Warga lainnya, Yuyun me­ nuturkan, warga akhirnya melaporkan peristiwa tersebut kepada Ketua RT 001 Nuryadi.

Bersama Wakil Ketua RT dan te tangga lainnya, Nuryadi menggerebek kontrakan M pa­ da Senin 13 Juni 2016 malam.

“Pak RT mendatangi kon­ trakan lalu ada Babinsa dan Babinkamtibmas. Anaknya serta ibunya diamankan sem­ pat menginap di rumah te­ tangga, lalu sekarang tinggal di rumah bibinya di perumahan tak jauh dari sini. Sedangkan warga Arab dibawa pihak imigrasi karena katanya ada masalah sama paspor dan visa­ nya sampai sekarang belum pulang, rumahnya kosong,” kata Yuyun. (oz)

sangka kemudian berjumpa di Simpang Jalan Sunggal/Ringroad, Kecamatan Sunggal. Malam itu, tersangka Dedi dan Najir datang berboncengan mengendarai se­ pedamotor Yamaha Mio BK 3298 XI sedangkan korban menaiki Honda Beat BK 5359 ADI. Saat korban mengambil HP, saat itulah tersangka mencoba melarikan sepedamotor korban. Mardiaz melanjutkan, mengetahui hal ini, korban lalu mengejar tersangka hingga membuat tersangka Dedi terjatuh dan aksi pencurian itu pun berhasil digagalkan.

Ketika tersangka hendak di­ amankan, mantan Kapolres Madina

ini melanjutkan, saat itulah ter­ sangka Najir mengeluarkan sebilah belati dan menancapkannya tepat di ubun­ubun kepala korban. Panik, korban lalu mencabut pisau yang menancap di kepalanya, namun hanya gagangnya saja yang dapat dicabut, sedangkan mata pisau tetap menancap.

Dari tangan kedua tersangka, petugas mengamankan barang bukti sebilah pisau belati tanpa gagang dan dua unit sepedamotor.

Akibat perbuatannya kedua ter­ sangka dijerat dengan pasal 365 ayat 3 KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal hukuman mati. (bowo)

Pasangan Kumpul Kebo Digerebek Warga Medan | Jurnal Asia Warga Jalan Pelita V, Kelurahan Durian, Kecamatan Medan Timur, menggerebek pasangan yang bukan suami istri alias kumpul kebo, Budianto Siregar (38) warga Jalan Karya Medan Helvetia dan Juli boru Pangaribuan (30) warga Jalan Rakyat, di rumah kost­kosan, Rabu (15/6) siang.

Merasa terkejut mendapatkan laporan itu, Tiurita boru Hutasoit pun langsung mencari keberadaan anaknya di kos yang berada di Jalan

Pelita V itu. Dengan dibantu oleh saudaranya dan warga, Boru Hotasoit pun mendapatkan kos anaknya itu.

Begitu menemukan pasangan itu, Tiurta dan sejumlah wargapun sempat emosi. Bahkan pasangan mesum itu nyaris diamuk warga.

Beruntung aksi massa itu dapat diredam setelah personil Polsek Medan Timur tiba di lokasi kejadian. Pasangan mesum itupun kemudian digiring ke Mapolsek Medan Timur untuk dimintai keterangan. (bowo)

Jatuh, Pengendara Sepedamotor Tewas Dilindas Truk Medan | Jurnal Asia Jenazah Buyung Menrofa (19), warga Nias yang menetap di Jalan Bakti Luhur, Pasar II, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia, menjadi tontonan warga dan pengemudi Jalan yang melintas.

Menurut sejumlah warga di lokasi kejadian, korban yang m e n g e n d a ra i s e p e d a m o t o r Yamaha Vega R BK 3177 CZ warna putih hitam melaju dari arah Pon­ dok kelapa menuju Bakti luhur.

Namun, kondisi jalan licin akibat hujan membuat sepedamotornya jatuh ke badan jalan. Alhasil, sepedamotor terjatuh, namun tanpa disadari, truk berwarna hijau yang melaju searah dengan muatan kosong langsung melindas kepala korban dengan roda be­ lakang, sementara sepedamotor

yang dikendarainya remuk.

Pada saat kejadian, warga yang melihat kejadian langsung mencoba menolong korban.

Karena korban sudah tewas, para warga menunggu kedatangan petugas kepolisian.

Akibat kejadian tersebut, warga mengutuk Pemerintah yang tidak peduli dengan jalan berlobang.

Untuk itu, warga berharap agar kondisi jalan segera dibenahi.

Sementara itu, Kapolsek Medan Helvetia, Kompol Hendra Eko saat dikonirmasi via seluler me ngatakan, tempat kejadian perkara (TKP) masuk wilayah hukum Polsek Sunggal.

Kapolsek Sunggal, Kompol Daniel Marunduri saat dikonirmasi terkait kejadian tersebut me­ ngatakan, lokasi tersebut masuk wilayah Helvetia. (bowo)

Pembunuh Pedagang Kopi Keliling Ditembak Jakarta | Jurnal Asia Aparat kepolisian membekuk dua pelaku pencurian yang meng­ akibatkan tewasnya pedagang kopi keliling di Tanah Abang, Jakarta Pusat.‎ Polisi terpaksa menghadiahi Budi Lesmana alias Jeky (35) dan Beri Arsiansyah (27) dengan timah panas karena mencoba melawan petugas saat diamankan.

“Kami mengamankan kedua pelaku karena telah melakukan pencurian terhadap korban Nanang (24) dan yang meng­ akibatkan tewasnya pedagang kopi keliling di Tanah Abang, Jakarta pusat, Ibrahim (43), beberapa waktu lalu,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Awi Setiyono, Rabu (15/6).

Peristiwa bermula saat kor­ ban Nanang memergoki pelaku mengambil laptop dan Hand­ phone yang disimpannya di kamarnya lantai 2 di Jalan Kebon Pala III RT 008 RW 013 Nomor 5, Kelurahan Kebon Melati, Kecam­ atan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

“Kemudian pelaku lari dan pergi dengan sepedamotor, korban teriak maling­maling.

Selanjutnya tetangga korban yang tinggal di depan rumah yang bukan lain Ibrahim mendengarnya dan ikut membantu mengejar pelaku sampai di Jalan Kebon pala III,” paparnya.

Saat ditemui Ibrahim, kata Awi, para pelaku melakukan perlawanan dan menusuknya dengan menggunakan senjata

tajam hingga mengenai bagian tubuhnya. Alhasil, nyawa Ibrahim tak tertolong saat hendak dibawa ke rumah sakit.

“Polisi langsung mencari dan berhasil menemukan pelaku di Jalan Petamburan II RT 003 RW 003 Nomor 40, Kelurahan Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat siang kemarin. Kedua pelaku yakni Budi dan terpaksa ditembak di bagian kakinya untuk dilumpuhkan karena mencoba melawan petugas dengan pisau,” ucapnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang, Kompol Mustaqim menjelaskan, kedua pelaku terpaksa dilumpuhkan kakinya dengan timah panas karena melawan saat hendak

ditangkap.

“Sewaktu ditangkap, mereka melakukan perlawanan dengan mencabut pisau yang ada di pinggangnya untuk menusuk anggota. Kita sempat lempar tembakan peringatan ke udara, namun dihiraukan,” ungkap Mustaqim.

Pelaku lainnya Beri terkena tembakan di kaki kiri dan kanannya. Keduanya langsung dilarikan ke RS Keramat Jati untuk pengobatan. “Barang bukti yang diamankan berupa 4 buah pisau, 1 pisau kater, 2 Tang, 1 gegep, 8 obeng, 1 tas main warna, satu handphone, satu helm grab dan beberapa barang lainnya. Pelaku masih kami selidiki dan dikenakan pasal 365 KUHP,” tutupnya. (oz)

Medan | Jurnal Asia Hanya karena melarang gonta­ ganti pacar, Bambang Suryono (35) warga Jalan Beringin, Gang Kaisar, dianiaya oleh kakak kan­ dungnya sendiri, Evi Suryani (37) warga Jalan Beringin, Gang Kaisar, Percut Sei Tuan. Akibatnya, tubuh bapak yang sudah memiliki tiga anak itu pun mengalami luka­luka, Rabu (15/6).

Di sela laporannya di Polsek Pe r c u t S e i Tu a n , k e p a d a warta wan korban mengaku, penganiayaan yang dialaminya berawal saat korban yang mer­ upakan anak ketiga dari lima bersaudara itu menegur kakak kandungnya, Evi Suryani (37).

Evi yang merupakan anak kedua itu ditegur oleh korban lantaran

sering membawa laki­laki masuk ke dalam rumahnya.

Korban menuturkan, dirinya menegur Evi yang tinggal bersebelahan dengan rumahnya itu karena merasa malu dan jengah dengan tingkah laku kakaknya selama ini.

“Awalnya saya menegur dia (Evi) baik­baik. Eh dia malah marah sambil bilang supaya jangan ikut campur dengan urusan dia. Tiba­ tiba dia menyerang saya dengan mencakar saya,” cetus Bambang sembari memperlihatkan luka bekas cakaran di tubuhnya.

Dikatakan korban, Evi yang berstatus janda anak 2 memang terkenal di lingkungan tempat tinggalnya sebagai wanita yang genit dan suka berganti­ganti pasangan.

“Dia (Evi) memang terkenal genit. Sebelumnya kakak saya itu sudah pernah dipenjara karena memukul ibu kandung saya. Namun karena ibu saya kasihan, dia dibebaskan karena ibu saya cabut perkara. Kali ini saya berharap agar dia segera ditangkap supaya jera sehingga tidak membuat malu keluarga,” harap Bambang.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Lesman Zendrato melalui Kanit Reskrim, AKP Hendrik Temaluru mengatakan, pihaknya akan memproses laporan korban jika sudah menerima laporan pengaduannya.

“Akan kita proses jika Laporan pengaduannya sudah saya terima,” ujar Hendrik. (mag-05)

Ditinggal Terawih

Cincin Kawin dan Laptop Digasak Maling Tangerang | Jurnal Asia Encep (35) kaget setelah melihat rumahnya dalam keadaan berantakan. Dan yang lebih membuatnya terkejut adalah cincin kawin yang jadi kenang­ kenangannya bersama istri tercinta hilang.

Kejadian berawal ketika Encep dan Nurgana (44) baru pulang melaksanakan sholat terawih.

Kemudian mereka masuk ke dalam rumah dan mendapati rumah sudah dalam keadaan berantakan.

“Yang hilang cicin kawin, laptop

dan handphone,” ujar Encep saat ditemui di rumahya di Kp Nalagati RT 05/05, Kelurahan Mekar Bakti, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang.

Sementara itu, Kapolsek Panongan, AKP M Said mengatakan, satu dari dua pelaku berhasi ditangkap. “Salah satu peaku bernama Bendot berhasil kami tangkap di sekitaran pasar Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Pelaku kami tangkap setelah sinyal dari handphone milik korban terdeteksi,” katanya, Rabu (15/6).

Ditambahkan M Said, setelah ditelusuri kemudian petugas mencurigai dua orang pelaku yang sedang berdiri di depan toko mas. Petugas mencoba melakukan panggilan terhadap HP korban dan tersambung.

“Setelah itu kita langsung sergap, namun satu pelaku berhasil melarikan diri,” ujarnya.

Kini kasusnya masih dalam pengembangan Polsek Panongan dan petugas terus melakukan pengejaran terhadp pelaku yang berhasil melarikan diri. (oz)

Tabrak Tiang Listrik

Erik Tewas Seketika Jakarta | Jurnal Asia Seorang pemotor bernama Erik (24), tewas seketika setelah menerjang tiang listrik di Jalan Puri Kembangan Rt 002/03, Kelurahan Kembangan Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (15/6).

Ko r b a n m e n g a l a m i k e ­ celakaan tunggal saat me­ ngendarai sepedamotor Yamaha Byson warna putih dengan nomor polisi B 4481 IFB yang dikendarainya, Rabu (15/6), sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.

Menurut Laka Lantas Satwil Jakarta Barat, Aiptu Sugiman,

diduga korban tengah ngebut­ ngebutan setelah itu korban kehilangan kesimbangan ke­ mudian oleng dan menabrak tiang listrik yang berada di depan klinik di Kembangan.

“Dari keterangan saksi yang berada di TKP, saat itu korban diduga tengah ngebut­ngebutan sampai hilang kontrolnya dan terjatuh,” kata Sugiman di Satwil Laka Lantas Jakarta Barat.

Saksi yang bernama Hakim mengatakan, sebelum peristiwa itu terjadi, ia mendengar suara motor yang melintas dari arah Jalan Asem melaju dengan kecepatan tinggi. Tiba­tiba pe­

ngendara motor tersebut kurang keseimbangan dan akhir nya menabrak tiang listrik tersebut.

“Suara motornya terdengar jelas apalagi saat bunyi korban nabrak tiang listrik telkom,” kata Hakim.

Korban tewas di tempat karena mengalami luka parah di bagian kepala. Kemudian setelah dilakukan olah TKP, korban dikirim ke RSCM guna proses lebih lanjut. Namun barang bukti sepedamotornya pada kondisi bagian depan hancur kini telah diamankan ke Satwil Laka Lantas. (oz)

Bandit Bersenpi Satroni Money Changer Jakarta | Jurnal Asia Komplotan perampok nekat menyatroni Money Changer Kedoya Valas di Jalan Angsana Raya Blok A2 Nomor 24, Kedoya Baru, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Rabu (15/6/2016) sekira pukul 09.00 WIB. Kasubbag Humas Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Heru Julianto mengatakan, pe­ laku di per kirakan ada empat orang dengan me nggunakan sepeda mo tor dan membawa senjata api (senpi).

“Memang benar saat karyawati Sunarsih dan Bagus yang berada di teller tiba­tiba

masuk dua orang yang tak dikenal lalu salah seorang memakai helm warna hitam, baju batik biru langsung lompat ke arah teller,” ujar Heru kepada wartawan.

Setelah itu, sambung Heru, mulut, mata, kaki dan tangan Sunarsih dililit dengan lakban dan pelaku langsung menyuruh tengkurep sambil menodongkan pistol. Sementara Bagus langsung lari ke belakang ruangan teller.

“Tidak lama kemudian Ari masuk, dia juga langsung di­ todongkan dengan pistol oleh pelaku yang sama dengan meng­

ikat Sunarsih. Kemudian Ari juga ikut diikat oleh pelaku,” tuturnya.

Kemudian, empat orang nasabah yang berada di lokasi yaitu Ibu Lin, Pinping, Broto, Bagus dan Taslim turut diikat juga dan ditaruh di lorong yang ada di dalam gedung tersebut.

“Pelaku mengambil Rp40 juta yang ada dilaci dan dolar sebesar USD4.000 yang ada di atas meja,” pungkasnya.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyisiran dan mencari bukti rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi untuk mengetahui kemana arah pelaku melarikan diri. (oz)

Komplotan Pencuri Rumah Kos Ditembak Polisi Jakarta | Jurnal Asia Satuan Reskrim Polsek Tanah Abang menangkap komplotan spesialis pencurian di rumah kos di daerah Jakarta Pusat. Dalam aksinya, para pelaku tak segan­ segan melukai korbannya. Pelaku berhasil diringkus di kawasan Petamburan, Tanah Abang.

Budi Lesmana alias Jeky (36) dan Beri Ardiansyah (28) tak berkutik ketika diringkus petugas saat sedang di warung kopi.

Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Suwarno mengatakan, modus yang dilakukan oleh pelaku dengan cara menggunakan helm salah satu ojek online dan helm

tersebut juga diperoleh pelaku dari hasil pencurian. Hal itu dilakukan untuk mengelabui korban agar tidak dicurigai dan memudahkan aksinya ketika masuk area kos­kosan.

“Itu helmnya hasil pencurian.

Jadi dipakai saat menjalankan aksinya, untuk mengelabui korban,” kata Suwarno di Ma­ polsek Metro Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (15/6).

Suwarno membeberkan, kro­ nologis kejadian tersebut ber­ awal ketika korban Nanang Sigit Pamungkas memergoki aksi pe­ laku, hingga akhirnya keduanya terlibat perkelahian dan tiba­tiba

pelaku menusuk bagian perut dan akhirnya meninggal dunia. Saat penangkapan, petugas terpaksa menembak pelaku karena men­ coba melawan ketika dilakukan penangkapan.

Akibat perbuatannya itu, Jeky yang sudah empat kali keluar masuk penjara lantaran kasus narkoba dan Beri yang sudah dua kali keluar masuk penjara lantaran kasus pencurian harus kembali masuk penjara untuk memper­ tanggungjawabkan perbuatan­ nya. Keduanya dikenakan Pasal 365 Ayat 4 Kitab Undang­Undang Hukum Pidana (KUHP) dengan ancaman 15 tahun penjara. (oz)

NasioNal

Kamis, 16 Juni 2016

9

Nazaruddin Divonis 6 Tahun Penjara Harta Berkisar Rp600 Miliar Dirampas

Jurnal Asia | Ant: Irwansyah Putra

wAkil Gubernur Aceh Muzakir Manaf (kanan) mengunjungi imigran Sri Langka yang mendamparkan diri saat menuju Australia di pantai Pulo Kapuk, Aceh Besar, Aceh, Rabu (15/6).

Imigran Srilanka Tak Punya Dokumen Ditolak Masuk Aceh Banda Aceh | Jurnal Asia Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Aceh, Samadan menyatakan imigran asal Srilanka yang kini sudah terdampar di bibir Pantai Cemara, Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar tidak me­ miliki dokumen perjalanan.

“Mereka tidak memiliki dokumen perjalan dan kalau dari sisi keimigrasian yang tidak taat kita pulangkan. Namun dari sisi kemanusian kita bantu sesuai kemampuan,” katanya di Aceh Besar, Rabu (15/6).

Ia menjelaskan saat menaiki kapal dengan nomor lambung TN­ 1­FV­00455.09 telah melakukan pendataan dengan menulis nama setiap imigran yang ada dalam kapal tersebut.

“Kita bersama tim sudah mendata, foto dan kita tidak menemukan kartu pencari suaka yang dikeluarkan UNHCR, tapi hanya ada kartu yang diterbitkan oleh otoritas di Tamil,” katanya.

Ia mengatakan selama berada di kapal, pihaknya juga didampingi Kapolres Aceh Besar, AKBP Heru Suprihasto dan Dandim 0101/BS Letkol Mahesa Fitriadi, sejumlah pejabat terkait dan tim kesehatan melakukan pemeriksaan kesehatan imigran.

“Secara umum kesehatan imigran asal Srilanka sehat dan ada yang beberapa gatal­gatal

akibat pengaruh air laut,” katanya.

Selain itu pihaknya juga mem­ berikan bantuan logistik kepada imigran asal Srilanka tersebut.

“Kita juga sudah mendatang­ kan tehnisi untuk mengecek mesin dan tidak ada persoalan, hanya ada kekurangan oli dan bahan bakar,” katanya.

Ia mengatakan para imigran tersebut tidak diperbolehkan turun ke darat dan harus tetap bertahan di kapal.

Samadan mengatakan se­ belumnya kapal tersebut telah diberikan bantuan berupa bahan bakar dan makanan dan saat diberikan tidak mungkin ber­ dempatan karena cuaca sehingga dibawa ke area air yang lebih tenang.

“Memang ada pemintaan me­ reka yang tidak terpenuhi yakni bantuan bahan bakar minyak sebanyak tujuh ton, Kita berpikir setelah ada bantuan yang kita berikan mereka langsung pergi, tapi mereka masih menetap di kawasan tersebut,” katanya.

Ia mengatakan sesuai peng­ akuan dari migran ke pihak imigrasi, mereka telah berada di lautan dari daerah asal selama 20 hari. Ia menambahkan pihak kedutaan Srilanka akan mem­ fasilitasi apa bila migran yang terdampar itu merupakan warga negara tersebut. (ant)

Secara Fisik dan Verbal

Ternyata Ivan Haz Sadis Siksa Pembantu Jakarta | Jurnal Asia Thoifah adalah bekas baby sitter yang mengalami kekerasan oleh Fanny Syafriansyah alias Ivan Haz. Dalam kesaksiannya di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus), wanita berusia 22 tahun tersebut mengaku mendapatkan kekerasan fisik dan verbal selama bekerja pada Ivan Haz. “Saya bekerja sejak tanggal 2 Mei 2015 di Apartemen Ascort.

Saat di antar kurir, yang menerima saya adalah Pak Ivan (Ivan Haz),” ujar Thoifah di hadapan majelis hakim saat persidangan, Rabu (15/6).

Dia bercerita awalnya tak ada kejadian apa­apa selama bekerja di sana. Namun setelah 1 minggu bekerja, dia merasa tak betah karena Ivan dan Istrinya kerap bertengkar di malam hari.

“Kira­kira seminggu setelah bekerja saya bilang ke bu Amnah (istri Ivan) kalau saya nggak betah di sana, jadi saya bilang saya ingin pindah saja. Kadang malem Pak Ivan dan istrinya suka berantem saya jadi takut,” kata dia.

Waktu itu si istri menyarankan agar Thoifah melaporkannya pada Ivan. Setelah dilaporkan Ivan memintanya untuk me­ nunggu hingga ada gantinya.

Pihak yayasan yang mengirimkan Thoifah ke sana juga meminta wanita ini menunggu karena belum ada pengganti.

Namun karena merasa takut dengan keributan yang kerap terjadi, pada tanggal 5 Mei 2015 pagi dia nekat kabur dari apartemen. Di lobby apartemen dia bertemu petugas keamanan yang menyuruhnya menunggu sembari menelepon pihak yayasan.

“Terus Pak Ivan datang ke bawah, saya dibawa naik ke atas. Pas di atas pintu apartemen ditutup, pak Ivan marah­marah.

Dia bilang ‘kamu nggak tahu siapa saya? Saya anaknya Hamzah Haz. Kamu mau dipenjara apa mau kerja di sini? Habis itu dia telepon polisi dia bilang “nanti kamu saya adukan saja kamu nyuri sesuatu,” kata Thoifah menirukan ucapan Ivan saat itu.

Karena takut dengan ancaman tersebut akhirnya dia mengaku terpaksa bekerja sebagai baby sitter. Namun setelah kejadian tersebut, rupanya kekerasan isik dan verbal kembali berulang.

“Awalnya cuma ancam saja, sambil ngomong (kata­kata kasar), ditujukan ke saya. Dia suka marah­marah. Misalnya kalau saya mandiin anaknya nangis nggak mau diam kaya gitu.

Kalau marah suka mukul pakai remote tv atau pakai I­phone

yang dipakai pak Ivan,” akunya.

“Apa lagi yang dilakukan terdakwa?,” tanya hakim.

“Tanggal 17 Juli abis lebaran kan mereka pulang, nggak sengaja injak bajunya bu Amnah. Bu Amnah mukul saya di kepala. Pas udah selesai lebaran beberapa hari saya bilang pas pak Ivan tiduran, saya bilang, ‘sebelumnya saya minta maaf, saya minta tukar aja pak, kan saya belum 3 bulan. Jadi ada ganti dari yayasan ada 3 orang lagi.

Kata Pak Ivan Minta pulang terus!

Sambil mukul di tengkuk. Iya maaf pak, saya mau pulang. Lalu Ivan ngambil bantal apartemen untuk mukul saya 3 kali. Saya kejedot lemari kamar,” bebernya.

Tanggal 26 Juni saudara Thoifah sempat datang untuk menjemput. Namun karena ta­ kut dimarahi Ivan, akhirnya dia beralasan ingin bertahan di sana hingga masa 6 bulan kerja be­ rakhir.

Kejadian itu rupanya diikuti dengan kekerasan fisik dan verbal lainnya hingga Thoifah menderita beberapa luka memar dan lebam di beberapa bagian tubuh, khususnya mata dan telinga. Karena sering dipukuli di kedua bagian tersebut, mata Thoifah sempat bengkak dan tak bisa dibuka dan daun telinganya mengucurkan darah.

“Lalu juga dipukuli pakai sandal hitam. Tapi saya juga disuruh mukulin kepala saya sendiri pakai sandal. (Ivan bilang),’Pukulin kepala kamu tuh pakai sandal! Daripada saja yang mukul kamu!,” kata Thoifah sambil terisak.

Meskipun begitu, Thoifah mengatakan, ada kalanya Ivan bersikap baik. “Tapi kalau lagi baik saya dipesenin makanan.

Tapi kalau ada bu Amnah saya dimarahin lagi, suka mukul mata kanan kiri. Kepala pakai barang­ barang,” kata dia.

Tak tahan dengan semua penyiksaan yang dirasakannya, Thoifah akhirnya nekat kabur saat menyuapi anaknya Ivan. Tanpa HP dan sepeser pun uang di tangan karena gajinya tak dibayarkan selama beberapa bulan, Thoifah kemudian lari melewati gang hingga Stasiun Karet, setelah sebelumnya sempat mengemis di sepanjang jalan untuk membeli tiket kereta api.

Di stasiun Karet dia dibantu seseorang yang iba kepadanya dengan membelikan makanan serta obat. Orang tersebut juga meminjamkan Hp nya kepada T h o i fa h u n t u k m e n e l e p o n pamannya agar dapat dijemput di Stasiun Depok Baru. (dtc)

Jakarta | Jurnal Asia Mantan Bendahara Umum Partai demokrat Muhammad Nazaruddin divonis 6 tahun penjara dan denda rp1 miliar subsider 1 tahun kurungan karena dinilai terbukti melakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang.

“Menyatakan terdakwa Muhammad Nazaruddin terbukti secara sah dan meyakinkan me­ lakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang sebagaimana diatur dalam dakwaan kesatu primer, kedua primer dan dakwaan ketiga. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana selama 6 tahun dan denda Rp1 miliar dengan ketentuan bila tidak dibayar diganti pidana kurungan selama 1 bulan,” kata Ketua Majelis Hakim Ibnu Basuki Wibowo dalam sidang pembacaan vonis di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat, Rabu.

Vonis tersebut lebih rendah di banding tuntutan jaksa pe­ nuntut umum KPK yang menuntut Nazaruddin divonis 7 tahun penjara dan denda Rp1 miliar subsider 1 tahun kurungan.

Vonis tersebut berdasarkan tiga pasal berlapis yaitu pasal 12 huruf b UU No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 65 ayat (1) KUHP; pasal 3 UU No 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang jo pasal 55 ayat 1 ke­1 jo Pasal 65 ayat (1) KUHP; dan pasal 3 ayat (1) huruf a, c dan e UU No 15 tahun 2002 sebagaimana telah diubah dengan UU No 25/2003 jo Pasal 55 ayat (1) ke­1 jo Pasal 65 ayat (1) KUHP. “Hal yang memberatkan per­ buatan terdakwa tidak men­ dukung program pemerintah dalam memberantas korupsi dan uang yang dikorupsi oleh ter dakwa cukup banyak. Hal yang meringankan terdakwa bersikap sopan, terdakwa telah dijatuhi pidana dalam kasus ko­ rupsi sebelumnya, terdakwa mengakui perbuatan, terdakwa memiliki tanggungan keluarga

Jurnal Asia | Ant: Sigid Kurniawan

SidANg SUAP. Terdakwa kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) Muhammad Nazaruddin divonis 6 tahun penjara dan dirampas hartanya berkisar Rp600 miliar di PN Tipikor Jakarta. dan terdakwa merupakan ‘justice collaborator’,” tambah hakim Ibnu.

Selain mendapat hukuman badan, majelis hakim yang terdiri dari Ibnu Basuki Wibowo, Sinung Hermawan, Didik Purnomo, Ugo dan Soialdi pun menyetujui untuk merampas harta Nazaruddin yang dinilai masuk dalam pencucian uang senilai sekitar Rp600 miliar kecuali sejumlah harta yang menurut hakim diperoleh Nazar sebelum ia menjadi anggota DPR. “Majelis hakim sependapat dengan jaksa penutut umum (JPU) mengenai barang bukti yang diperoleh dari hasil fee PT Duta Graha Indah dan PT Nindya Karya dirampas untuk negara. Kecuali barang bukti yang dalam amar diputuskan untuk dikembalikan kepada terdakwa karena barang bukti itu diperoleh sebelum menjadi anggota DPR dan merupakan hasil usaha sendiri atau dikembalikan kepada pihak ketiga ketiga sehingga tidak timbul persoalan baru,” tambah hakim Ibnu.

Dalam dakwaan pertama, Nazaruddin dinilai terbukti me­ nerima hadiah berupa 19 lembar cek yang jumlah seluruhnya Rp23,119 miliar dari PT Duta Gra­

ha Indah (PT DGI) dan Rp17,250 miliar dari PT Nindya Karya.

Penerimaan tersebut karena sudah ada kesepakatan Nazar dengan PT DGI untuk men­ dapatkan fee sebesar 21­22 persen dari nilai kontrak se­ hingga Nazaruddin mau untuk memperlancar proyek se jak proses penganggaran dan pe­ lelangan dengan cara mem­ berikan “fee” kepada satuan kerja dan panitia pengadaan sehingga PT DGI dan PT Nindya Karya.

Pada dakwaan kedua, Nazaruddin dinilai terbukti me­ lakukan tindak pidana pencucian uang hingga mencapai Rp627,86 miliar selama periode 2010­ 2014 yaitu 19 lembar cek dari PT DGI senilai total Rp23,119 miliar; dari PT Nindya Karya Rp17,250 miliar; PT DKI terkait pembangunan Wisma Atlet di Jakabaring Palembang berupa 5 lembar cek senilai Rp4,575 miliar; dari PT Waskita Karya sejumlah Rp13,250 miliar; dari PT Adhi Karya sejumlah Rp3,762 miliar; dari Odie dan kawan­ kawan sejumlah Rp33,158 miliar; dari Alwin sejumlah Rp14,148 m i l i a r d a n d a r i P T Pa n d u Persada Konsultan sejumlah

Rp1,7 miliar sehingga Permai Grup mendapatkan keuntungan sebesar Rp580,39 miliar.

Hasil keuntungan tersebut diputar dengan membeli saham tersebut antara lain pembelian saham PT Garuda Indonesia (persero) Tbk senilai total 298.036.000 lembar berjumlah Rp163,918 miliar; saham PT Bank Mandiri senilai total 7.651.500 lembar berjumlah Rp40,14 miliar; saham PT Krakatau Steel, saham PT Bank Negara Indonesia, serta sukuk yang ditotal sekitar Rp300 miliar.

Sedangkan dakwaan ketiga, Nazaruddin dinilai melakukan tindak pidana pencucian uang hingga mencapai Rp283,599 miliar selama periode 2009­ 2010 dengan cara menggunakan rekening atas nama orang lain dan rekening perusahaan­ perusahaan yang tergabung dalam Permai Grup dengan saldo akhir seluruhnya sebesar Rp50,205 miliar; dibayarkan atau dibelanjakan untuk pembelian tanah dan bangunan seluruhnya sebesar Rp33,194 miliar; dan tanah berikut bangunan yang dititipkan dengan cara seolah­olah dijual (dialihkan kepemilikannya)

senilai Rp200,265 miliar.

Sejumlah harta Nazaruddin yang dikembalikan adalah kebun kelapa sawit seluas 2.500 hektar di kelurahan Pematang Hulu Riau, rekening PT Panahatan senilai Rp1,008 miliar; polis asuransi AXA Mandiri atas nama Neneng Sri Wahyuni; rumah dan bangunan di Pejaten Barat; apartemen Taman Rasuna; properti di perumahan Ultra Palma X perumahan alam Sutera serta 1 jam tangan Philips. Atas putusan tersebut, Nazaruddin mengaku menerima.

“Saya ikhlas seikhlas­ikhlas­ nya, saya menerima putusan apapun dari yang mulia. Saya tidak ada niatan untuk banding dan memprotes putusan,” kata Nazaruddin.

Sedangkan jaksa penuntut umum KPK mengatakan pikir­pikir atas putusan tersebut.

“Nanti kita pertimbangkan apakah kita banding atau tidak tapi kita yakin atas tuntutan kita.

Mengenai barang bukti yang dikembalikan, ada satgas barang bukti karena harga penyitaan di penyidikan dan harga sekarang berbeda kan properti harganya naik ,” kata jaksa penuntut umum KPK Kresno Anto Wibowo. (ant)

PDIP Tuding Teman Ahok Terima Duit Rp30 Miliar Jakarta | Jurnal Asia Dalam rapat dengan KPK, anggota Komisi III DPR dari F­PDIP Junimart Girsang menyebut ada informasi Teman Ahok menerima duit Rp 30 miliar dari pengembang reklamasi.

Teman Ahok menepis tudingan itu.

“Wah saya baru tahu kalau ini.

Tidak ada itu, silakan kalau KPK mau selidiki,” kata Jubir Teman Ahok Amalia Ayuningtyas kepada wartawan, Rabu (15/6).

Sebelumnya, Junimart Girsang melontarkan sebuah pertanyaan tentang isu aliran uang terkait dengan perusahaan pengembang reklamasi ke Teman Ahok. Hal itu disampaikan di tengah rapat dengar pendapat dengan KPK. “Ada informasi yang saya dapatkan tentang uang Rp 30 miliar dari pengembang reklamasi untuk Teman Ahok melalui Sunny

dan Cyrus. Saya tidak tahu apakah KPK telah melakukan pemeriksaan pada Sunny atau Cyrus?” tanya Junimart di ruang rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (15/6).

Menanggapi hal itu, Ketua KPK Agus Rahardjo menyebut bahwa penanganan kasus suap di balik pembahasan raperda mengenai reklamasi akan segera naik ke pengadilan. Namun untuk masalah Rp 30 miliar kepada Teman Ahok, Agus menyebut KPK akan mengusutnya. “(Kasus suap mengenai) reklamasi akan segera menaikkan ke penuntutan masalah suapnya.

Masalah yang tadi disampaikan (Rp 30 miliar ke Teman Ahok) a k a n m e n g e l u a r k a n s u ra t penyelidikan kelihatannya ada yang cukup besar dan perlu waktu cukup lama dan kita masih teliti dan akan kita laporkan,”

kata Agus.

Kasus yang akan segera naik penuntutan itu telah menjerat 3 orang tersangka yaitu M Sanusi, Ariesman Widjaja, dan Trinanda Prihantoro. Untuk Ariesman dan Trinanda, penyidik bahkan telah merampungkan berkasnya dan segera dilimpahkan ke persidangan.

Dalam perkembangan penyidikan kasus tersebut, penyidik KPK juga mengusut tentang pertemuan antara pihak pengembang yaitu Sugiyanto Kusuma alias Aguan dengan para anggota DPRD DKI. Dalam pertemuan itu Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi hingga Wakil Ketua DPRD DKI M Tauik disebut turut hadir di kediaman Aguan.

Pe n y i d i k K P K m e n d u g a pertemuan itu berkaitan dengan pembahasan Raperda Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau­pulau

Kecil Provinsi Jakarta dan Raperda Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta.

Pembahasan dua raperda itu lah

yang kemudian memunculkan suap antara Ariesman dengan M Sanusi yang berhasil diungkap KPK. (dtc)

Jurnal Asia | Ant: Puspa Perwitasari

PeNgUNJUNg mengisi formulir dukungan kepada Basuki Tjahaja Purnama melalui booth Teman Ahok di pusat perbelanjaan Kuningan City, Jakarta. Dalam pertemuan dengan KPK, PDIP menuding gerakan teman Ahok menerima uang dari pengembang reklamasi Rp30 Miliar.

Sidang Perdana Jessica Wongso

Ayah Mirna Nilai Eksepsi Terdakwa Tak Masalah Jakarta | Jurnal Asia Darmawan Salihin, ayah dari Wayan Mirna Salihin, menilai eksepsi yang disampaikan oleh tersangka Jessica Kumala Wongso dalam persidangan kasus pembunuhan berencana di Pe­ ngadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (15/6), bukan merupakan

masalah.

“Atas keberatan dakwaan itu, tidak masalah, itu terserah mereka, dan mereka berhak untuk itu,” kata Darmawan se­ lepas persidangan.

Darmawan juga merasa yakin pihaknya bisa membuktikan bahwa terdakwa Jessica memang

Jurnal Asia | Ant: M Agung Rajasa

TerdAkwA Jessica Kumala Wongso (kedua kiri) berjalan keluar ruang sidang seusai menjalani sidang perdana sebagai terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Rabu (15/6).

merencanakan dan melakukan pembunuhan pada anaknya.

“Nanti kita buktikan mau pakai 50 pengacara juga tidak apa­apa, buktinya ada. Nanti saya sendiri yang akan buktikan. Yang penting kan fakta hukumnya, pidananya itu kan kelihatan, nanti dikasih lihat Jessica yang meracuni, sudah itu saja selesai,” ujar Darmawan.

Dalam eksepsi tersebut, kuasa hukum Jessica mengungkapkan kejanggalan yang mereka lihat dalam dakwaan pada Jessica dan hanya berdasar dugaan dan dikait­kaitkan dengan Jessica.

Padahal terdakwa telah lolos dari tes kebohongan.

“Seperti kopi yang disebut membuat Mirna terbunuh, itu juga ternyata diakui Hani yang duduk di satu meja juga ikut meminum tapi tidak ditemukan kelainan. Lalu penetapan ter­ sangka yang hanya Jessica, padahal banyak orang yang sangat memungkinkan untuk jadi tersangka namun dibebaskan,” kata salah satu kuasa hukum

Jessica, Sordame Purba.

Eksepsi tersebut merupakan sikap keberatan dari dakwan jaksa yang mendakwa Jessica Kumala Wongso Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan dugaan Jessica melakukan pem­ bunuhan berencana kepada teman kuliahnya, Wayan Mirna Salihin di Cafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, 6 Januari 2016 lalu.

“Atas perbuatannya, kami tuntut terdakwa dengan jeratan pasal 340 KUHP tentang pembu­ nuhan berencana dan ancaman pidana maksimal hukuman mati,” kata jaksa penuntut umum Ardito Muwardi.

Menurut jaksa, Jessica sengaja dan berencana menghilangkan nyawa Mirna yang mulai dari serangkaian kejadian. Serang­ kaian kejadian itu mulai dari Jessica sakit hati terhadap Mirna lantaran pernah dinasihati untuk putus dengan pacarnya pada pertengahan 2015.

“Akhirnya Jessica pun putus dengan pacarnya dan kerap ber­

urusan dengan hukum di Australia.

Sehingga untuk membalaskan sakit hatinya itu, terdakwa me­ rencanakan menghilangkan nya­ wa korban,” ujar Ardito.

Jessica kemudian melakukan perencanaan dengan meng­ hubungi Mirna sekitar Desember 2015. Keduanya akhirnya ber­ temu dan didampingi oleh Arief Sumarko, suami Mirna.

Jessica dan Mirna, beserta teman kuliahnya di Billy Blue College University, Australia, Hani dan Vera membuat group dalam aplikasi WhatsApp serta Jessica meminta agar bertemu.

Pertemuan pun terlaksana di Cafe Olivier, Grand Indonesia pada 6 Januari 2016 yang dihadiri oleh Jessica, Mirna dan Hani. Di kafe tersebut Jessica kemudian memesan es kopi Vietnam untuk Mirna.

Disebutkan, di tempat itulah Jessica menaruh racun sianida di minuman Mirna. Hingga akhirnya Mirna tewas setelah minum es kopi Vietnam yang dipesan oleh Jessica. (ant)

internasional

Kamis, 16 Juni 2016

10 Buaya Seret Bocah Dua Tahun ke Laguna Florida Flordia | Jurnal Asia Buaya berukuran besar menyeret seorang anak lelaki kecil ke dalam satu laguna di Walt Disney World di Orlando, Florida, dan mematahkan upaya ayah bocah itu untuk menyelamatkan anaknya dari hewan buas tersebut, kata kantor sheriff pada Rabu.

Beberapa pejabat pelaksana hukum mencari anak lelaki yang berusia dua tahun dan tidak disebutkan identitasnya itu, yang diseret buaya besar di Seven Seas Lagoon pada pukul 21.20 waktu setempat di halaman Grand Floridian Resort and Spa, Disney, kata Kantor Orang County Sheriff.

Anak lelaki tersebut sedang bermain di air, sementara keluarganya --yang terdiri atas lima orang-- sedang berlibur dari Nebraska serta bersantai di pinggir laguna, ketika ia diterkam oleh hewan reptil itu, kata Reuters --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu siang. Buaya tersebut diduga memiliki panjang 1,2

sampai dua meter, kata Orange County Sheriff Jerry Demings kepada wartawan.

“Sang ayah terjun ke air dan berusaha menarik anaknya tapi tidak berhasil,” kata Demings dalam satu taklimat tepat setelah tengah malam.

Ibu anak itu juga berusaha menyelamatkan putranya dan seorang penjaga yang berada tidak jauh diberitahu mengenai serangan tersebut, kata Demings.

Para petugas dari suaka alam dan kelautan juga telah dikerahkan untuk melakukan pencarian, yang berlangsung sampai larut malam. “Kami mengerahkan segala upaya,” kata Chad Weber, seorang petugas di Komisi Pelestarian Marga Satwa dan Ikan Florida.

Tragedi itu terjadi dua hari setelah seorang lelaki bersenjata menewaskan 49 orang di satu klub malam, dalam pembunuhan massal terburuk dalam sejarah modern AS. (ant)

Jurnal Asia | AFP Photo: Dominique Faget

DEMO REFORMASI BURUH PRANCIS. Seorang polisi antihuru-hara bersandar di tembok saat aksi unjuk rasa menentang usulan reformasi buruh di Paris, 14 Juni 2016.

Ratusan demonstran bertopeng melempari polisi saat aksi demonstrasi menentang reformasi undang-undang buruh Prancis, ungkap otoritas.

ribuan Buruh Protes Perubahan aturan tenaga Kerja di Paris Paris | Jurnal Asia Ribuan pendemo yang diangkut dalam ratusan bus dari seluruh Prancis berkumpul di Paris pada Selasa memprotes wacana pemerintah mengubah aturan tenaga kerja yang akan memudahkan proses penerimaan dan pemutusan hubungan kerja.

Polisi telah berulang kali bentrok dengan para pendemo muda dalam sejumlah aksi unjuk rasa beberapa pekan terakhir.

Meski aksi mogok di sejumlah sektor publik sempat berkurang,

demonstrasi di Paris merupakan ajang unjuk rasa terbesar yang akan dilakukan selama tiga bulan, kata serikat pekerja CGT. “Ini bukan akhir,” kata ketua CGT Philippe Martinez seraya menegaskan, “perjuangan ini belum usai.” CGT yang didukung sejumlah serikat pekerja kecil dalam aksi protesnya berbeda pendapat dengan serikat pekerja besar lain yang justru mendukung rencana perubahan regulasi tersebut.

Dalam perubahan itu, perusahaan dimungkinkan dapat lebih banyak mengatur urusan gaji dan aturan bekerja. Sekitar 700 bus dipakai mengangkut pendemo yang berunjuk rasa melewati pusat kota pada sore hari, kata Martinez.

Para pekerja di perusahaan kereta api milik pemerintah SNCF

juga ikut mogok kerja. Namun, kejadian sebelumnya pada dua pekan lalu pada tahun ini dianggap lebih besar dari aksi mogok itu.

SNCF menyatakan, 90 persen koneksi berkecepatan tinggi beroperasi, dan layanan lain juga bekerja hingga 70 persen.

Pengemudi taksi turut bergabung dalam aksi protes menentang layanan “taksi dalam jaringan” yang belum diatur hukum hingga menyebabkan kemacetan di sisi barat ibu kota.

Serikat pekerja CGT dan Force Ouvriere menegaskan, perubahan regulasi itu dapat membahayakan standar perlindungan tenaga kerja. Pemerintah dan serikat pekerja lainnya, CFDT, di sisi lain, berdalih aturan itu akan mengurangi angka pengangguran hingga sepuluh persen serta membantu pengembangan

representasi tenaga kerja di tingkat akar rumput. Pasalnya, tingkat pengangguran angkatan muda di negara itu mencapai 24 persen.

“Ini saat yang tepat untuk tenang sejenak,” bujuk ketua serikat pekerja pro-perubahan CFDT, Laurent Berger. Tingkat keanggotaan serikat pekerja di Prancis merupakan yang terendah di kawasan Eropa, yaitu kurang dari sepuluh persen dari seluruh angkatan kerja.

Akan tetapi, serikat itu tetap memiliki pengaruh karena negosiasi atas tenaga kerja berlaku bagi tiap pekerja di seluruh sektor.

Pemerintahan sosialis Hollande menolak pembatalan rancangan perubahan regulasi itu.

Bahkan, rancangan aturan itu dijadwalkan untuk dibahas di senat pada Selasa, walaupun sebelumnya pemerintah melalui majelis rendah

di parlemen telah membuat surat ketetapan sementara.

Harapan pemerintah draf itu akan menjadi hukum berkekuatan tetap pada Juli. Jajak pendapat terkait isu itu memperlihatkan sekitar 80 persen pen duduk kurang sepakat dengan perubahan yang telah di perdebatkan sejak Maret.

Namun, jajak pendapat itu turut menunjukkan, gerakan protes tampak tidak lagi didukung mayoritas rakyat Perancis.

Demonstrasi pada Selasa itu terjadi saat kepolisian tengah sibuk mengamankan turnamen sepak bola Liga Eropa yang berlangsung selama satu bulan. Prancis masih dalam masa penjagaan maksimum mengingat insiden mematikan dari kelompok garis keras telah mengorbankan 130 jiwa pada November lalu. (ant)

Boko Haram Culik Tiga Perempuan di Nigeria Maiduguri | Jurnal Asia Kelompok garis keras Boko Haram pada Selasa kembali menculik tiga perempuan dan membunuh sekitar empat orang di dekat Kota Chibok, kawasan timur laut Nigeria, demikian kata penduduk setempat dan para korban selamat.

Dua tahun lalu, kelompok garis keras itu telah menculik 200 anak perempuan di Kota Chibok.

Pasukan Boko Haram menyerang desa Kautuva dan

membakar pemukiman penduduk pada dini hari, ungkap warga desa setempat dan seorang anggota paramiliter yang turut bekerja sama dengan tentara.

“Beberapa dari kami cukup beruntung dapat selamat dan melarikan diri ke Chibok,” kata seorang pria bernama Ali Pagu.

Penduduk lain menerangkan kelompok garis keras itu telah menculik tiga perempuan.

Kautuva terletak berdekatan dengan Kota Chibok, wilayah

tempat terjadinya penculikan 276 anak perempuan di suatu sekolah oleh Boko Haram pada April 2014.

Aksi itu merupakan bagian dari pemberontakan yang telah digencarkan selama tujuh tahun demi mendirikan negara islam di utara Nigeria.

Pemberontakan itu telah mengorbankan 15 ribu jiwa, serta menjadikan lebih dari dua juta warga terusir dari huniannya.

Pemerintah terkait menyatakan pada Mei, satu perempuan korban

penculikan Chibok telah ditemukan, hingga Presiden Muhammadu Buhari berjanji akan menyelamatkan seluruh anak perempuan itu.

Puluhan anak perempuan berhasil kabur dari penyekapan itu, tetapi lebih dari 200 anak masih dinyatakan hilang. Para orang tua menuduh penguasa saat itu, Mantan Presiden Goodluck Jonathan tidak banyak bertindak melacak keberadaan para korban serta menyelamatkan mereka.

Boko Haram yang menyatakan

kesetiaannya pada ISIS, telah menculik ratusan pria, perempuan, dan anak-anak guna memaksakan misinya membentuk “kekhalifahan” islam di negara tersebut. Tentara Nigeria di bawah komando Buhari, juga dibantu pasukan militer negara tetangga telah mengambil alih kembali wilayah yang mulanya dikuasai Boko Haram.

Meski, kelompok garis keras itu masih sering menjalankan aksi bom bunuh diri. (ant)

WHO Nilai Risiko Penyebaran Zika Lewat Olimpiade Rendah Jenewa-Chicago | Jurnal Asia Penyebaran lebih jauh virus Zika akibat Olimpiade yang akan digelar di Brasil, pusat wabah penyakit yang terkait dengan cacat lahir ini, “sangat rendah” menurut pakar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Selasa (14/6).

Komite Darurat WHO untuk Zika menegaskan kembali saran sebelumnya bahwa seharusnya “tidak ada pembatasan umum untuk bepergian dan berdagang dengan negara-negara, kawasan dan atau wilayah” dengan penularan Zika termasuk kota-kota di Brasil yang menjadi tuan rumah Olimpiade mulai 5 Agustus, serta Paralimpik pada September.

Pertemuan ketiga para pakar independen, yang berkumpul setiap tiga bulan untuk memantau wabah Zika, dilakukan di tengah meningkatnya kekhawatiran terkait penyelenggaraan Olimpiade di Brasil, negara yang paling parah terdampak penyebaran virus tersebut.

“Risikonya tidak berbeda bagi orang-orang yang pergi ke Olimpiade maupun mereka yang mengunjungi kawasan lain yang terpapar wabah Zika,” kata David Heymann, ketua panel ahli WHO, kepada wartawan di markas WHO di Jenewa setelah pertemuan tersebut.

Otoritas Brasil memastikan lebih dari 1.400 kasus mikrosefali pada bayi yang ibunya terpapar

Zika selama kehamilan.

Mikrosefali merupakan cacat lahir dengan ukuran kepala lebih kecil dan bisa menyebabkan masalah perkembangan serius pada bayi. Virus tersebut juga dikaitkan dengan Guillain-Barre, cacat saraf pada orang dewasa.

Ketua Komite Olimpiade Internasional Thomas Bach mengatakan kesimpulan WHO tersebut “sangat positif” bagi Olimpiade Rio. Pertemuan terakhir itu dipicu oleh sebuah surat yang ditulis oleh Amir Attaran, profesor hukum dan kedokteran Universitas Ottawa, dan ditandatangani oleh lebih dari 200 pakar bioetika, pengacara dan pakar kesehatan yang mendesak

WHO memindahkan atau menunda Olimpiade Rio karena berisiko memperluas penyebaran Zika.

Attaran diundang untuk ikut dalam pertemuan Komite Darurat WHO, namun ia menolak menandatangani perjanjian kerahasiaan yang disyaratkan WHO sehingga tidak diizinkan untuk ambil bagian.

Dalam surat elektronik kepada Reu ters, Attaran menyebut perjanjian itu sebagai “klausa lelucon” yang menghalangi ilmuwan yang tidak sepakat dengan komite untuk meng ekspresikan pandangan mereka.

Juru bicara WHO Christian Lindmeier mengatakan klausa tersebut dimaksudkan untuk memungkinkan

“diskusi yang terbuka dan tidak bias”, dan menambahkan bahwa isi pertemuan dipublikasikan melalui laporan komite.

Lindmeier mengatakan surat Attaran tersebut merupakan bagian dari bahan latar belakang yang dipertimbangkan Komite Darurat dalam musyawarahnya.

Dalam dokumen yang disebarkan Attaran dan koleganya pada Selasa, kelompok tersebut mendesak WHO untuk merekomendasikan kepada semua orang, menunda perjalanan yang tidak pen ting ke kawasan terinfeksi Zika, ter masuk kota-kota di Brasil yang menjadi tuan rumah Olimpiade. (ant)

Armada Ketiga Angkatan Laut AS Perkuat Peran di Asia Timur Washington | Jurnal Asia Armada Ketiga Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) akan mengerahkan lebih banyak kapal ke Asia Timur untuk beroperasi di luar kawasan normalnya bersama Armada Ketujuh yang berkedudukan di Jepang, kata seorang pejabat AS pada Selasa (14/6), saat ketegangan meningkat dengan Tiongkok.

Kelompok Aksi Permukaan Pasifik Armada Ketiga, yang mencakup kapal-kapal perusak berpemandu rudal USS Spruance dan USS Momsen dikerahkan ke Asia Timur pada April.

Lebih banyak kapal Armada Ketiga akan dikerahkan ke kawasan itu pada masa mendatang, kata seorang pejabat AS yang meminta jatidirinya tak disebut

kepada kantor berita Reuters.

Ia dan seorang pejabat kedua mengatakan kapal-kapal itu akan melakukan beragam operasi, tetapi tak memberikan rincian.

Tiongkok mengklaim sebagian besar wilayah Laut China Selatan, yang tiap tahun menjadi perlintasan kapal-kapal perdagangan dengan nilai lima triliun dolar AS. Filipina, Vietnam, Malaysia, Taiwan dan Brunei memiliki klaim tumpang tindih, dan juga hubungan militer dengan Amerika Serikat.

Tiongkok dibuat marah oleh apa yang dipandang sebagai patroli-patroli militer AS yang provokatif dekat pulau-pulau yang dikendalikan oleh Tiongkok di Laut China Selatan. AS menyatakan patroli-patroli tersebut untuk

melindungi kebebasan navigasi.

Armada Ketiga, yang berkedudukan di San Diego, California, biasanya melakukan operasi-operasi ke sisi timur dari garis batas internasional Samudera Pasiik. Nikkei Asian Review Jepang mengutip Panglima Armada Pasifik AS Laksamana Scott Swift yang mengatakan pada Selasa bahwa langkah tersebut terjadi dalam “konteks ketidakpastian dan kegelisahan di kawasan,” sebuah rujukan jelas kepada perilaku Tiongkok.

Swift berpendapat Angkatan Laut seharusnya memanfaatkan “kekuatan gabungan menyeluruh” dari 140.000 pelaut, lebih 200 kapal dan 1.200 pesawat yang membentuk Armada Pasiik.

Armada Ketujuh terdiri atas

sebuah pembawa pesawat kelompok serang, 80 kapal lainnya dan 140 pesawat. Armada Ketiga memiliki lebih 100 kapal, termasuk empat kapal pembawa pesawat. Para pejabat Tiongkok menyalahkan peningkatan ketegangan pada AS. “Saya pikir sebelum apa yang disebut ‘penyeimbangan kembali di Asia Pasifik’ oleh Amerika, Laut China Selatan sangat tenang, sangat damai,” kata Liu Xiaoming, duta besar Tiongkok untuk Inggris, kepada kantor berita Reuters dalam wawancara pekan lalu.

“Tiongkok bicara kepada negara-negara tetangga. Kita punya Declaration of Conduct.

Dan Filipina bicara kepada kami.

Ketika Amerika datang, membawa

apa yang disebut ‘penyeimbangan kembali’, semuanya berubah drastis.”

“Mereka ingin mencari alasan untuk menghadirkan militer yang kuat di Laut China Selatan dan di Asia Pasiik. Kalau tenang, apa alasan bagi mereka untuk berada di sana?” tanya dia.

Greg Poling, direktur Asia Maritime Transparency Initiative di Center for Strategic and International Studies, mengatakan pada Selasa bahwa langkah itu tampaknya merupakan bagian dari rencana Presiden Barack Obama untuk memindahkan 60 persen aset Angkatan Laut AS di Asia sebagai bagian penyeimbangan kembali sumber daya ke kawasan dalam menghadapi kebangkitan Tiongkok. (ant)

Pendeta Gereja Baptis di AS Puji Tragedi Orlando Los Angeles | Jurnal Asia Seorang pendeta gereja baptis di California memicu kehebohan karena memuji aksi pembantaian di klub malam khusus gay di Orlando, Florida yang telah menewaskan 49 orang dan puluhan lainnya luka-luka, dengan menyebut serangan itu sebagai sesuatu yang luar biasa.

“Hari ini, orang-orang berkata seperti, apakah Anda tidak sedih dengan kematian 50 pelaku sodomi ini?” ujar pastor Roger Jimenez dari Verity Baptist Church di Sacramento kepada jemaat selama khotbahnya pada Minggu, beberapa jam setelah terjadinya aksi pembantaian di klub malam Pulse di Florida.

“Ini seolah-olah bertanya

kepada saya… ‘Hei, apakah Anda sedih 50 pelaku paedoil tewas hari ini?”

“Em, tidak, saya pikir itu luar biasa. Saya pikir hal itu dapat membantu masyarakat. Anda tahu, saya pikir Orlando, Florida, sedikit lebih aman malam ini.”

Komentarnya, yang diunggah di saluran YouTube gereja sebelum dihapus, dikecam oleh anggota komunitas (lesbian, gay, biseksual, dan transgender) LGBT serta pejabat lokal.

Dave Garcia, Direktur Kebijakan di pusat LGBT Los Angeles mengatakan kepada AFP dirinya tidak terkejut dengan komentar tersebut, yang menurutnya disayangkan dan masih sering dirasakan oleh komunitas LGBT di sana. (ant)

Kapal AL Belanda Selamatkan 200 Migran Amsterdam | Jurnal Asia Satu kapal angkatan laut Belada yang bertugas pada badan pengelola perbatasan Uni Eropa, Frontex, menyelamatkan hampir 200 migran di sebuah kapal yang sedang tenggelam di Mediterania, kata Kementerian Pertahanan, Rabu. Sebanyak 16 perempuan dan dua ibu hamil ikut berada di kapal nahas tersebut, kata kementerian dalam sebuah pernyataan.

Kapal Belanda bereaksi terhadap sinyal kapal tersebut, yang sedang mengalami masalah dan nyaris tenggelam. Kapal sedang

berlayar satu minggu untuk menyeberang dari Mesir menuju Sisilia.

Para migran tersebut dibagi makanan, air dan obat-obatan, kata pernyataan. Belanda telah mengerahkan satu kapal, pesawat dan marinir untuk bergabung dengan Frontex, badan Uni Eropa yang menangani migran dalam jumlah begitu besar yang tiba di Eropa selatan.

Antara 1 Januari dan 5 Juni tahun ini, lebih dari 2.800 orang tercatat kehilangan nyawa di Mediterania, menurut UNICEF. Jumlah itu pada 2015 tercatat 3.770 orang. (ant)

Lima Tuna Wisma Tewas dalam Kebakaran di LA Los Angeles | Jurnal Asia Empat orang tunawisma ditemukan tewas pada Selasa di dalam gedung kantor yang terbakar di dekat pusat Kota Los Angeles, sehari setelah jenazah lain ditemukan oleh petugas pemadam kebakaran yang memadamkan api, kata para pejabat.

Tampaknya kebakaran pada Senin di gedung kantor berlantai dua itu sengaja dilakukan, kata Dinas Pemadam Kebakaran Los Angeles dalam sebuah pernyataan. Butuh waktu lebih dari dua jam bagi petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan kobaran api yang terjadi pada Senin malam, kata pejabat

pe madam kebakaran dalam pernyataan itu.

Saat mereka sedang pemadam api itu, petugas pemadam kebakaran menemukan jenazah, yang juga tampaknya seorang tunawisma, sebelum menemukan korban luka-luka lain yang dilarikan ke rumah sakit, kata pernyataan itu.

Pada Selasa, tim menggunakan anjing pelacak untuk menyisir reruntuhan hangus bangunan dan menemukan jenazah empat orang lainnya yang diyakini tunawisma sehingga korban tewas menjadi lima orang, kata pernyataan itu.

Petugas pemadam kebakaran belum mengumumkan namanama korban. (ant)

Seorang Perempuan Arizona Dituduh Bunuh Tiga Anaknya Phoenix | Jurnal Asia Seorang perempuan Arizona yang dituduh jaksa menikam tiga anak laki-lakinya dan menyimpan tubuh mereka di dalam lemari kamar tidur di rumahnya di Phoenix utara telah didakwa atas tuduhan pembunuhan, menurut sebuah dakwaan pada Selasa.

Octavia Rene Rogers, 29, didakwa dengan tiga tuduhan pembunuhan tingkat pertama atas kematian putranya, yang berusia 2 bulan, 5 tahun dan 8 tahun, dalam dakwaan Pengadilan Maricopa County yang dibacakan pada Senin.

Polisi mengatakan dua anak laki-laki tertua, Jaikare Rahaman dan Jeremiah Adams, ditemukan dalam kondisi termutilasi di tengah pakaian dan kotak dalam lemari.

Sementara itu Avery Robinson ditemukan dalam koper. Penyebab kematian anak-anak itu adalah sejumlah luka tusukan ke setiap anak, kata polisi. Rogers dirawat di rumah sakit dengan apa

yang disebut polisi sebagai luka tusukan yang dilakukan sendiri di perut dan lehernya pada 2 Juni dan ditahan tiga hari kemudian.

Pihak berwenang dipanggil ke rumah saudara laki-laki Rogers, yang juga tinggal di sana. Dia mengatakan Rogers, dalam percakapan di garasi, berbicara tentang agama dan bagaimana dia menemukan jawaban untuk hidupnya sebelum mengunci dia di luar.

Saudaranya kemudian menerobos masuk dan menemukan ia terluka sebelum, menelepon 911. Petugas yang tiba di lokasi menemukan wanita yang mengalami pendarahan di dalam bak mandi, kata polisi. Wanita itu awalnya mengatakan anakanak itu dirawat di tempat lain, tapi pemerintah menggeledah rumah dan menemukan tiga anak tersebut tewas. Belum ditentukan apakah jaksa akan mengupayakan hukuman mati, kata juru bicara Kantor Kejaksaan Maricopa County. (ant)

sambungan

Kamis, 16 Juni 2016

Pengusaha Truk Keluhkan Banyaknya Perda Angkutan Barang Jakarta | Jurnal Asia Presiden Joko Widodo (Jokowi) geram dengan perizinan di Indo­ nesia yang ruwet dan bertele­tele.

Hal yang sama menjadi keluhan dari kalangan pengusaha truk.

Ketua Umum DPP Asosiasi Pe n g u s a h a Tr u k In d o n e s i a (Ap trindo) Gemilang Tarigan mengatakan, ruwetnya perizinan di Indonesia bahkan telah mengakibatkan tingginya biaya angkutan barang dan jasa.

“Inilah ekonomi biaya tinggi yang harus kita jalani,” kata dia dalam rapat di Kantor Ba­ dan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Jakarta, Rabu (15/6).

Biaya tinggi yang harus di ­ tanggung oleh pengusaha truk, jelas dia, ditimbulkan akibat adanya peraturan­peraturan dae­ rah yang saling tumpang tindih.

Agar dapat melintas pun, tak sedikit pengusaha sepertinya harus merogoh kantong agar diberikan izin melintas.

“Banyak perda mengatur izin truk melintas yang sebenarnya menimbulkan biaya­biaya yang tinggi. Seperti di Bekasi kita ditanya kartu bongkar muat, di Jakarta kita ditanya kartu izin

usaha. Di Banten juga ditanya juga. Jadi artinya apa? Artinya kalau mau ikuti aturan, truk ini tidak bisa melintas ke mana­ mana,” tutur dia.

Ia menganggap, aturan lintas truk yang dituangkan dalam Perda, seringkali tidak sesuai dengan tata ruang daerah itu sendiri.

“Kami juga melihat ada se­ suatu yang saling contra produktif (bertolak belakang). Contohnya seperti di Jalan Raya Bogor. Itu kan tadinya kawasan industri yang berubah jadi jalan lintas pariwisata makanya truk dilarang melintas di sana. Tapi, kenyataannya masih ada pabrik di sana yang mau nggak mau barangnya harus kami angkut dan melintasi jalan itu.

Akhirnya kami harus keluar Rp 100 ribu setiap melintas untuk pengawalan,” tutur dia.

Untuk itu, perlu ada ketegasan Pemerintah dalam menata per­ arturan agar tidak terus mem­ bebani kalangan industri. Kalau tidak, sampai kapanpun daya saing logistik Indonesia akan sulit bersaing dengan negara lain akibat ekonomi biaya tinggi yang ditimbulkan oleh aturan yang ruwet dan bertele­tele tersebut. (ant)

DPR Usul Subsidi Solar Dipangkas Jadi Rp500 per Liter Jakarta | Jurnal Asia Pemerintah menyetujui pemang­ kasan anggaran subsidi bahan bakar minyak (BBM) jenis solar yang diusulkan oleh Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Rp1.000 per liter dalam APBN 2016 menjadi Rp500 per liter da­ lam RAPBNP 2016. Awalnya, pe­ merintah mengusulkan besaran pemangkasan subsidi solar sebesar Rp350 per liter guna menghemat anggaran.

“Subsidi solar ditetapkan menjadi Rp500 dari tadinya Rp 1.000‎ per liter dalam 6 bulan ke depan,” tutur Direktur Jenderal (Dirjen) Minyak dan Gas Bumi (Migas) IGN Wiratmaja Puja saat ditemui di Gedung DPR, Rabu (15/6).

Berdasarkan perhitungannya, dengan asumsi kebutuhan solar tahun ini mencapai 16 juta kiloliter, pemangkasan anggaran subsidi solar sebesar Rp500 per liter untuk enam bulan ke depan akan menurunkan anggaran subsidi solar tahun ini dari Rp16 triliun menjadi Rp12 triliun.

Evaluasi harga BBM, lanjut Wiratmaja, akan dilakukan setiap tiga bulan sekali guna melihat perkembangan harga minyak dunia.

Menurutnya, pemangkasan ini tidak akan langsung diikuti oleh kenaikan harga jual eceran solar jika perkembangan harga minyak mentah Indonesia (ICP) dalam enam bulan ke depan, sesuai proyeksi pemerintah.

Dengan asumsi harga minyak Brent akan bergerak di kisaran US$50­US$55 per barel, maka harga ICP akan bergerak di kisaran US$45–US$50 per barel.

Wiratmaja memperkirakan, kenaikan harga akan terjadi jika harga minyak berada di level US$65 per barel. Saat ini, harga minyak mentah dunia masih berada di kisaran US$50 per barel. “ Ka l a u t e r j a d i l o n j a k a n ting gi sekali, misalnya harga minyak mentah dunia US$65 per barel, mungkin kami harus menyesuaikan (perhitungan sub­ sidi),” ujar Guru Besar Universitas Teknologi Bandung ini. (ant)

Kejatisu Geledah .....................................

Diketahui sebelumnya, Keja­ tisu telah menetapkan lima ter­ sangka, yakni Irwan Pulungan (IP) selaku mantan Kepala Divisi (Kadiv) Umum Bank Sumut, Muhammad Yahya (MY) selaku mantan Direktur Operasional Bank Sumut yang kini menjabat sebagai Pim pinan Cabang (Pimcan) Bank Sumut Lubuk Pakam, Zul karnain (Z) selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Jefri Sitindaon (JS) selaku Ketua Panitia Pengadaan dan Haltatif (HAK) selaku Direktur CV Surya Pratama.

Senada hal tersebut, Humas Kejatisu, Bobby Sandri melalui Kasubsi Humas Kejaksaan Tinggi Sumut (Kejatisu) juga mengamini tindakan penggeledahan.

“Sejak pagi Tim pidsus Ke­ jatisu melakukan pengeladahan di kantor pusat Bank sumut.

Penggeledahan dipimpin oleh Ketua Tim Penyidikan yaitu bapak RO Panggabean, bersama rekan jaksa lainnya beserta staff,” ucapnya di Kantor Kejatisu Jalan Abdul Haris Nasution.

Terkait penahanan terhadap kelima tersangka yang telah ditetapkan, dipastikan segera menyusul.

“Hari ini tim fokus pada pe­ ngumpulan bahan data yang dicari, kemudian tim akan me­ la kukan hal yang baik guna tercapainya proses penyidikan,” tandasnya. (ant/mag-08)

KPK Ringkus...........................................

“MA benar­benar berada di bawah titik nadir,” kata Gayus, Rabu (15/6).

Dalam berbagai kesempatan, Gayus menyerukan perubahan MA. Tetapi ia tidak bisa apa­ apa karena pembuat kebijakan di MA dilakukan oleh pimpinan MA semata. Para hakim agung dipinggirkan, hanya diberi tugas mengadili perkara saja. Usulan rapat pleno luar biasa juga tidak diindahkan pimpinan.

“Dengan adanya aparat pe­ ngadilan yang tertangkap KPK menunjukkan semakin nyata kegagalan pembinaan dan pe­ ngawasan MA,” ucap Gayus.

Selama ini, pembinaan aparat pengadilan di bawah Ketua Muda MA bidang Pembinaan yang kini dijabat hakim agung Prof Takdir Rahmadi. Adapun bidang pengawasan di bawah Ketua Muda MA bidang Pengawasan yang dijabat hakim agung Sya­ rifuddin. Syarifuddin juga me­ rangkap sebagai Wakil Ketua MA. Takdir Rahmadi meyakini publik masih percaya kepada pengadilan, meski banyak oknum yang tersangkut korupsi.

“Pimpinan MA mengatakan tingkat kepercayaan masyarakat ke pengadilan masih tinggi de­ ngan bukti perkara yang diadili ribuan. Bagi saya, itu silogisme yang tidak masuk akal sebab negara hukum yang baik adalah ketika kasus hukum sedikit di pengadilan,” ujar Gayus.

Secara resmi, MA juga telah meminta maaf karena aparat pengadilan banyak terseret kasus

suap. Tapi bagi Gayus, hal itu tidak cukup.

“MA harus melakukan perubahan total dengan melakukan tindakan konkret, tidak hanya berhenti pada permintaan maaf,” papar mantan anggota DPR itu.

MA Periksa Ketua Majelis Sementara itu, Mahkamah Agung (MA) bergerak cepat me­ nyikapi operasi tangkap tangan KPK terhadap panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara (PN Jakut).

Pimpinan MA langsung memeriksa Wakil Ketua PN Jakut Ifa Sudewi yang juga ketua majelis perkara Saipul Jamil.

“Pimpinan sudah memanggil Wakil Ketua PN Jakut. Perkara Saipul Jamil dipimpin langsung oleh Waka PN Jakut,” kata Kepala Biro Hukum dan Humas MA, Ridwan Mansyur, Rabu (15/6).

Untuk perkara Saipul Jamil, duduk sebagai panitera pengganti adalah Doli Siregar. Adapun R yang ditangkap KPK tidak terkait perkara Saipul Jamil.

“Menurut keterangan Ifa di hadapan pimpinan MA dan Badan Pengawas, bisa jadi R spekulasi dalam perkara ini,” ucap Ridwan.

Sebelum menjadi Waka PN Jakut, Ifa merupakan Waka PN Semarang. Kala Ifa di Semarang, KPK menggerebek PN Semarang karena empat hakim dagang perkara. Empat hakim itu adalah Pragsono, Kartini Marpaung, Heru Kisbandono dan Asmadinata.

Rencananya, Ifa akan dilantik menjadi Ketua PN Sidoarjo pada 17 Juni nanti. (ant/dtc)

11

Tanpa Sosialisasi

3.143 Perda batal bikin bingung Daerah Solo | Jurnal Asia Dengan alasan bertentangan dengan peraturan di atasnya, atau alasan menghambat investasi, Kemendagri pembatalkan 3.143 Perda.

Namun pembatalan itu tak segera disusuli dengan sosialisasi ke daerah terkait Perda mana saja yang dibatalkan tersebut. Ketidakjelasan itu menimbulkan kebingungan di daerah karena Pemerintah Daerah tidak punya kepastian dalam menyikapi pembatalan itu.

Pemkot Surkarta misalnya, hingga saat ini masih menunggu putusan resmi dari Mendagri tersebut agar ada kepastian. Hal itu dikarenakan dari Solo terdapat tujuh Perda bermasalah dan diusulkan dibatalkan.

“Kami bingung Perda mana saja yang dibatalkan karena sampai sekarang belum me­ nerima keputusannya. Se ha­ r us nya Ke m e nd a g r i s e g e ra me ngirimkan daftar rincian Per da yang akan dihapus ke se luruh daerah sebagai acuan Pem da menentukan kebijakan selanjutnya. Presiden sudah mengumumkan penghapusan Perda tapi rinciannya tidak ada,” ujar Wali Kota Surakarta, Hadi Rudyatmo, Rabu (15/6).

Kebingungan itu bisa dimaklumi karena merujuk pada Pasal 251 ayat 5 UU Nomor 23 Tahun 2014, disebutkan bahwa paling lama tujuh hari setelah keputusan pembatalan diterbitkan, Wali Kota harus menghentikan pelaksanaan Perda dan selanjutnya DPRD bersama kepala daerah mencabut Perda tersebut.

Kabag Hukum dan HAM Setda Pemkot Surakarta, Kinkin Sultanul Hakim, juga menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada surat keputusan resmi dari Mendagri yang masuk ke Pemkot ihwal pembatalan Perda bermasalah.

Padahal dari Solo terdapat tujuh Perda bermasalah dan diusulkan dibatalkan.

Ketujuh Perda itu terkait tan da daftar perusahaan, izin

usaha industri dan perdagangan, pengelolaan barang milik dae­ rah, pendidikan, penataan dan pembangunan menara tele ko­ munikasi, izin gangguan, dan pengelolaan air tanah.

Jadi Koreksi pemerintah Senada hal di atas, anggota Komisi II DPR RI asal daerah pemilihan Kaltim­Kaltara, Hetifah Sjai fudian, mengemukakan penghapusan peraturan daerah bermasalah harus menjadi bahan koreksi bagi pemerintah untuk kebaikan di masa datang.

“Perda tidak boleh berten­ tangan dengan peraturan di atasnya, baik UU maupun UUD 1945. Penghapusan Perda yang dinilai bermasalah ini harus menjadi koreksi baik bagi pe ­ merintah daerah maupun pe­ me rintah pusat,” ujar Hetifah Sjaifudian saat dihubungi dari Samarinda, Rabu (15/6).

Ia mengatakan hal itu penghapusan sebanyak 3.143 Perda bermasalah yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri, terutama perda yang mengham­ bat pertumbuhan ekonomi daerah dan perda yang memperpanjang jalur birokrasi.

Selain itu, perda­perda yang bertentangan dengan peraturan pusat juga dihapuskan, namun diperkirakan masih ada sekitar 6.000 perda lagi yang masih bermasalah.

Hetifah memberikan apresiasi kepada pemerintah atas langkah tegas tersebut, walaupun tindakan itu agak terlambat.

“Walaupun terlambat, peng­ hapusan perda ini sudah cukup baik karena akan berpengaruh ke berbagai aspek, seperti bisa mempercepat pembangunan di daerah,” kata Hetifah.

Sedangkan untuk pembuatan perda berkualitas di masa men­ datang, katanya, maka penyu­ sunannya harus partisipatif, konsultatif, dilakukan sistematis, dan melibatkan kelompok atau mereka yang berpotensi dirugikan akibat terbitnya perda.

Untuk itu, suara kelompok marjinal dan perempuan yang biasanya tidak didengar harus diperhatikan, karena terbitnya perda tidak hanya melayani kepentingan tertentu yang dekat dengan kekuasaan.

Menurut ia, penyusunan per­ da harus melibatkan berbagai pemangku kepentingan dan ma­ syarakat agar mendapat masukan dari berbagai perspektif dan memberikan manfaat sosial yang besar dengan biaya minimal.

Ia juga meminta pemerintah pusat melakukan pembinaan dan peningkatan kapasitas daerah dalam pembuatan perda.

“Jangan sampai kembali terlanjur dibuat dan sudah ribuan perda bermasalah, baru kemudian dihapuskan,” tambahnya.

Terkait dengan itu, tambah Hetifah, dari awal harus ada acuan yang jelas bagaimana penyusunan dan muatan perda yang baik, sehingga perda yang diterbitkan tidak menghambat percepatan pembangunan.

Ribuan Perda Baru Terbit Tiap Tahun Sementara itu diketahui, pem­ batalan ribuan Peraturan Daerah (Perda) bermasalah oleh Presiden Joko Widodo patut diapresiasi secara positif, karena banyak Perda yang tidak pro­investasi, intoleran, tumpang­tindih, dan lainnya.

“Patut diapresiasi pemerintah mengambil sikap untuk mem­ batalkan Perda tersebut guna

memperlancar perekonomian, keadilan, persamaan hak, yang berujung pada pendemokrasian,” kata akademisi dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa‎ Banten, Leo Agustino, Rabu (15/6).

Walau demikian, Leo juga mengatakan bahwa masalah pembatalan Perda tidak bisa sepenuhnya disalahkan pada pemerintah daerah yang telah memformulasi kebijakan tersebut.

Dia mencontohkan mindset pemerintah daerah dalam membuat kebijakan lebih ber­ orientasi pada upaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah, sebab selama ini indikator keberhasilan otonomi daerah selalu diukur dari tinggi atau rendahnya pendapatan daerah.

Di sisi lain, pemerintah pu­ sat tampaknya kelimpungan menerima ‘banjirnya’ Perda yang dikirim oleh daerah untuk dinilai kelayakannya, padahal mekanisme ini merupakan salah satu jalan yang bisa digunakan oleh pemerintah dalam meng­ hentikan Perda bermasalah pada tahap yang sangat awal.

“Sebenarnya, sejak awal, apabila ditemukan Perda yang tidak sesuai dengan kewe ­ nangannya, menghambat inves­ tasi, intoleran, dan macam seba­ gainya, maka pemerintah dapat membatalkan atau meminta daerah untuk merevisi sebelum dilembarkan dalam lembaran daerah,” jelasnya Hal itu bermakna pemerintah pusat sebetulnya turut bertang­ gung jawab pula atas terbitnya suatu peraturan daerah, kata Leo. Tapi malangnya, kuantitas para analis kebijakan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) un­ tuk melakukan penilaian atas kelayakan suatu Perda amatlah minim.

Sebagai contoh, setiap daerah selalu mengeluarkan peraturan, rata­rata tujuh sampai 15 Perda per tahun. Jika diasumsikan, pemerintah daerah menerbitkan

sekitar 10 Rancangan Perda, maka total Perda yang diusulkan ke pusat lebih kurang sebanyak 5.000 Perda.

“Kondisi tersebut artinya, setiap bulan tim evaluator Perda di Kemendagri harus mengkaji lebih dari 500 Perda. Padahal melakukan kajian yang mendalam atas sebuah regulasi memerlukan keseriusan dan ketelitian. Se­ hingga tidak heran apabila para evaluator membutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk menilai konten kebijakan daerah,” bebernya.

“Andaikanlah, tim evaluator di Kemendagri berhasil mengkaji 100 Perda setiap bulannya, maka ada sekitar 400 Perda yang lolos begitu saja dari pengawasan pemerintah pusat. Dan boleh jadi, di antara 400 Perda tersebut adalah peraturan­peraturan daerah yang bermasalah—yang saat ini dibatalkan. Inilah problem yang terjadi di tingkat teknis yang sekaligus juga sebagai sebab mengapa Perda bermasalah bisa lolos dari evaluasi pemerintah pusat.”

Ka re n a i t u , L e o m e n i l a i persoalan Perda yang dibatalkan oleh pemerintah bukan hanya kesalahan pemerintah daerah, tetapi juga kesalahan pusat sebagai ‘jaring pengaman’ pertama dalam menganulir dan membatalkan Rancangan Perda yang diajukan daerah.

Namun paling tidak, kata Leo, harapannya adalah dengan pembatalan lebih dari 3.000 Perda, gerak roda perekonomian di daerah menjadi semakin laju, birokrasi menjadi semakin luwes dan leksibel.

“Sehingga investor lebih mau menanamkan modalnya di daerah. Plus tidak ada lagi kebijakan yang anti­investasi, intoleran, melanggar kepatutan umum, dan menihilkan HAM,” tandas pemegang gelar doktor tersebut. (ant/bs)

Pemerintah Diminta Waspada Deisit Dagang dengan Thailand Jakarta | Jurnal Asia Badan Pusat Statisik (BPS) mencatat nilai impor pada bulan Mei 2016 sebesar US$11,14 miliar, meningkat 2,98 persen dibandingkan bulan April sebesar US$10,83 miliar. Dalam angka tersebut, Thailand pertama kalinya menjadi tiga besar ne­ gara importir terbesar bagi Indonesia.

BPS mencatat, impor ter­ besar berasal dari China sebesar US$12,26 miliar atau mengambil porsi 26,1 persen dari keseluruhan impor. Menyusul China, Jepang dan Thailand mengambil porsi impor terbesar dengan nilai masing­masing

10,76 persen dan Thailand sebesar 8,03 persen.

Kepala BPS, Suryamin me­ ngatakan, perdagangan dengan Thailand patut diwaspadai kare­ na Negeri Gajah Putih itu adalah satu­satunya mitra dagang di Asia Tenggara yang me nyebabkan Indonesia defisit. Menurut data yang dimilikinya, neraca perdagangan Indonesia dengan Thailand mengalami deisit sebesar US$336 juta pada bulan Mei. “Karena masalah deisit itu­ lah, Indonesia perlu antisipasi masalah perdagangan dengan Thailand. Apakah ini akibat Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), ya mungkin saja,” jelas

Suryamin, Rabu (15/6).

Ia menambahkan, keba ­ nyakan importir Indonesia mengimpor otomotif, komponen oto motif, hingga mesin dan peralatan mekanik yang keba­ nyakan digunakan sebagai ba­ rang modal.

Selain itu, ia menjelaskan, masih terlalu dini untuk menilai keberlangsungan tren tersebut di bulan­bulan berikutnya. Namun, ada baiknya pemerintah segera melakukan penetrasi ekspor ke Thailand mengingat per­ tumbuhan impor dari Thailand meningkat 10,65 persen secara bulanan pada bulan Mei lalu.

“Tapi kalau Indonesia tidak

bisa berbuat apa­apa ke Thailand, maka deisit perdagangan akan semakin melebar. Menurut catatan kami dari Januari hingga Mei 2016, deisit perdagangan dengan Thailand telah mencapai US$1,94 miliar,” katanya.

Kendati demikian, ia me ­ ngatakan pemerintah tak perlu khawatir kondisi serupa akan terjadi dengan mitra dagang lainnya di Asean. Karena selain dengan Thailand, Indonesia masih mengalami neraca per­ dagangan yang surplus dengan negara­negara Asia Tenggara lainnya.

Menurut data yang dimilikinya, sur plus perdagangan dengan

Malaysia pada bulan Mei tercatat US$362,9 juta, sedangkan ne­ raca perdagangan dengan Singapura tercatat sebesar US$712,8 juta pada periode yang sama. Sementara itu, neraca perdagangan terhadap negara­negara Asia Tenggara secara keseluruhan juga masih surplus sebesar US$694,6 juta.

“Kami masih lihat adanya peluang ekspor ke Vietnam, Myanmar, dan Filipina. Setiap tahunnya mereka menerima impor dari Indonesia dalam jumlah yang besar, sehingga Indonesia masih ada peluang untuk menggarap pasar itu,” katanya. (cnn)

Tito Karnavian ................................................................................................................................................

Komjen Tito Karnavian kini menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Te­ rorisme (BNPT).

Rencananya surat yang disam­ paikan Presiden akan dibawa ke Bamus dan segera dibacakan dalam sidang paripurna pada 28 Juni 2016. Setelah itu sidang paripurna baru kemudian dibahas dalam rapat pleno komisi III untuk ditentukan jadwal “it dan proper test”.

Terkait keputusan Jokowi ter­ sebut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI Ade Komarudin me­ nyebut surat it and propper test sudah masuk ke DPR RI. “Surat tersebut berisi Presiden meminta pencalonan Komjen Tito Karnavian, satu­satunya, menjadi calon Kapolri menggantikan Jen­ deral Badrodin Haiti,” kata Ade di Jakarta.

Ade mengatakan DPR akan segera memproses surat Presiden yang masuk untuk kemudian dibawa ke rapat pimpinan untuk menyampaikan pencalonan Tito.

“Setelah itu diproses di Komisi III untuk it and proper test,” kata Ade. Uji kepatutan dan kelayakan itu kemungkinan digelar 22 Ju­ ni. Dihubungi terpisah, Ketua Komisi III Bambang Soesatyo membenarkan surat tersebut. Dia berkata saat ini surat itu masih berada di pimpinan Dewan dan rencananya besok akan dibawa ke Badan Musyawarah DPR. “Kami harapkan sebelum me­ masuki libur hari raya Idul Fitri sudah bisa kami selesaikan dan bisa ditetapkan dalam peng ­ ambilan keputusan di sidang paripurna 28 Juni 2016,” ujar Bambang.

Sementara Ketua Komisi Ke­

polisian Nasional Luhut Binsar Panjaitan enggan menanggapi pernyataan Ade soal Tito sebagai calon tunggal Kapolri. “Oh, gitu dia bilang. Ya sudah,” kata Luhut di Kantor Presiden.

Badrodin Acung Jempol Menyikapi terpilihnya Komjen Tito jadi calon Kapolri, maka Kapolri Jenderal Badrodin Hai­ ti memastikan tidak akan ada konflik di internal Polri. Dia yakin, perwira tinggi Polri me­ ngakui keunggulan Kepala Ba­ dan Nasional Penanggulangan Terorisme itu.

“Seluruh pejabat Polri me­ ngakui keunggulan Pak Tito, cuma dia masih junior. Kalau dari sisi kemampuan, semua mengakui,” kata Badrodin di Kantor Presiden, Rabu (15/6).

Tito merupakan AKABRI ang­ katan tahun 1987 dan saat ini berusia 51 tahun. Pencalonan Tito melangkahi lima angkatan di bawahnya yang saat ini masih menjadi polisi aktif.

Beberapa senior yang dilang­ kahi ialah Wakapolri Komjen Budi Gunawan, Irwasum Komjen Dwi Priyatno, Kabaharkam Komjen Putut Eko Bayu Seno, Kepala BNN Komjen Budi Waseso, Kalemdikpol Komjen Syafruddin dan Sekretaris Utama Lemhannas Komjen Su­ hardi Alius.

Sebelum menjadi Kepala BNPT, Tito sempat memimpin Tim Kobra dan memiliki 23 ang­ gota untuk menangkap putra mendiang Presiden kedua Soe­ harto, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto, soal pembunuhan Hakim Agung Sa­ iuddin Kartasasmita. Saat itu Tito menjabat Kepala Satuan Reserse Umum dengan pangkat Ajun

Komisaris Besar.

Prestasi Tito berlanjut ketika memimpin tim membongkar ja ringan terorisme di Indo ne­ sia pada 2004 hingga 2007.

Puncaknya adalah pada Januari 2007 ketika Tito yang masuk tim Densus 88 Antiteror mem­ bongkar konflik Poso dan me­ ringkus sejumlah pihak yang terlibat. Mantan Kapolda Papua ini juga bergabung dalam tim penumpasan jaringan terorisme pimpinan Noordin Mohammad Top pada 2009.

Badrodin menuturkan, pe­ milihan calon Kapolri berdasarkan prestasi perwira, bukan tahun angkatan kepolisian. Mantan Wakil Kapolri ini menyebutkan sejumlah kelebihan Tito yang diyakini membuat seniornya menerima dia sebagai calon Kapolri.

“Dia smart, bagus dalam ber­ komunikasi, dan pendekatannya cukup bagus. Kan Kapolri hanya satu, pasti pilih yang terbaik,” kata dia.

Badrodin mengatakan, dia baru mengetahui Tito ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai calon tunggal Kapolri beberapa waktu yang lalu, sebelum me­ ngikuti rapat terbatas di Kantor Presiden.

“Tadi saya bicara dengan Mensesneg (Pratikno),” ucapnya.

Berjasa Menangkan Jokowi di Papua Di lokasi terpisah, Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Muhammad Syai’i mengatakan dipilihnya Komisaris Jenderal (Pol) Tito Karnavian sebagai calon tunggal Kapolri oleh Presiden Joko Widodo bukan suatu kejutan.

Menurutnya, banyak kalangan

sudah menduga Jokowi bakal memilih Tito. Dugaan tersebut didasari kemenangan Jokowi di Papua pada Pemilu 2014. Tito yang saat itu menjabat Kapolda Papua sejak 21 September 2012 hingga 16 Juli 2014, dianggap ber­ prestasi memenangkan Jokowi.

“Ya Pak Jokowi kan menang mutlak di Papua. Bahkan dari informasi yang kami peroleh disana, perolehan suara pak Jokowi itu sudah ada sebelum pemilu. Nah ini kan prestasi hebat,” kata Syai’i di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (15/6).

Secara politik, politisi partai Gerindra itu sudah menduga jabatan berikutnya setelah Tito menjadi Kapolda Papua.

“Langsung jadi Kapolda Metro Jaya. Sebentar kemudian menjadi kepala BNPT. Lalu calon Kapolri, secara politik itu sudah diduga,” ucap dia.

Menurut Syafi’i, pengajuan Tito merupakan sesuatu yang tidak biasa dalam etika jabatan kepolisian. Tito melompati empat angkatan di atasnya.

“Jadi kalau ini ada empat generasi, saya khawatir itu men­ jadi persoalan di tubuh internal kepolisian,” tutur dia.

Terlalu Junior Di sisi lain, LSM Indonesia Police Watch (IPW) menilai pe­ nunjukan Komjen Pol Tito Kar­ navian sebagai calon tunggal Kapolri akan berdampak kurang baik bagi sistem kaderisasi Polri.

“Keputusan Presiden (Joko Wi­ dodo) ini bisa merusak tatanan dan sistem kaderisasi di Polri,” kata Ketua Presidium IPW Neta S. Pane saat dihubungi, Rabu (15/6).

Pasalnya, menurut dia, ada lima angkatan yang lebih senior

dibandingkan Tito untuk bisa dipertimbangkan menjadi Kapolri.

Meski memilih calon Kapolri adalah hak prerogatif Presiden, menurutnya, Presiden harus memperhatikan jenjang karir dan kepangkatan calon kapolri yang ditunjuknya.

“Seharusnya Presiden mem­ perhatikan jenjang karir dan kepangkatan seperti yang di­ amanatkan Pasal 11 UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian.

Artinya kalau Tito dijadikan Kapolri tentunya harus diperhatikan dia masih terlalu muda. Pensiunnya pun masih lama, tahun 2022,” katanya.

Ia berpendapat masih banyak jenderal bintang tiga senior lainnya yang lebih pantas untuk mengisi jabatan Kapolri saat ini.

“Tito terlalu junior, masih banyak senior diatas dia. Kalaupun Tito akan menjadi Kapolri, mungkin bisa saja di masa mendatang. Tapi jangan sekarang,” katanya.

Sementara Kadivhumas Polri Irjen Pol Boy Rali Amar mene­ gaskan internal Polri tetap solid pasca Presiden Joko Widodo me­ nunjuk Komjen Pol Tito Karnavian sebagai calon tunggal Kapolri.

“Insya Allah enggak ada ma­ salah. Internal (Polri) patuh dan loyal pada apa yang diputuskan Presiden (Joko Widodo). Polri menghormati keputusan Presiden, kami sambut baik,” kata Irjen Boy Rali.

Sementara terkait Tito yang dari sisi senioritas melompati beberapa angkatan, menurut Boy, hal itu tidak masalah. “Itu tidak masalah. Roda organisasi akan berjalan normal setelah ada pergantian (Kapolri),” kata mantan Kapolda Banten itu. (ant/dtc/kcm)

Lentera asia

Kamis, 16 Juni 2016

12 Eksekusi Sandera Kanada

Abu Sayyaf Klaim untuk Permalukan Duterte

AFP | WANG ZHAO

DIPLOMASI JERMAN-TIONGKOK. Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang berbicara saat sesi konferensi pers bersama Kanselir Jerman Angela Merkel di Great Hall of the People di Beijing pada 13 Juni 2016. Merkel tengah dalam kunjungan resminya ke Tingkok dari 12 hingga 14 Juni.

asean Cabut Pernyataan Keprihatinan soal Lts Indonesia Mengambil Jalan Aman Beijing | Jurnal Asia Negara-negara Asia Tenggara yang tergabung dalam ASEAN menarik pernyataan bersama yang mengungkapkan keprihatinan mendalam di kawasan sengketa Laut Tiongkok Selatan.

Pernyataan ini dirilis oleh Kementerian Luar Negeri Malaysia, seperti dikutip situs Reuters, Rabu (15/6).

Meskipun tidak menyebut nama Tiongkok secara lang­ sung, namun peringatan ini menunjukkan bakal mem be­ sarnya konlik seiring tindakan Beijing yang telah membangun pulau buatan dan menempatkan personel militernya di sana.

“Kami menyatakan kepr­ ihatinan serius atas perkem­ bangan terakhir dan berke­ lanjutan, yang telah mengikis kepercayaan dan keyakinan, meningkatkan ketegangan dan yang mungkin memiliki potensi untuk merusak perdamaian, keamanan dan stabilitas di Laut Tiongkok Selatan,” bunyi pernyataan yang dikeluarkan setelah pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN­Tiongkok di Kunming, Tiongkok.

Tapi hanya beberapa jam kemudian, seorang juru bi­ cara Kemlu Malaysia meralat pernyataan dan mengatakan “perubahan mendesak” perlu

dibuat dan pernyataan versi terbaru akan didistribusikan.

Akan tetapi, Kemlu Malaysia mengatakan bahwa negara­ negara ASEAN akan menge­ luarkan pernyataan individu.

Sementara, Kementerian Luar Negeri Vietnam, dalam sebuah pernyataan resminya di Kunming, tidak menyinggung pernyataan ASEAN soal Laut Tiongkok Se­ latan. Namun, mereka meng­ ungkapkan keprihatinannya atas peningkatan pembangunan militer di sana.

“Kami prihatin, terutama pembangunan besar­besaran pulau terumbu, militerisasi pulau­pulau buatan, dan tin­ dakan klaim kedaulatan yang tidak berdasarkan hukum inter­ nasional,” bunyi pernyataan Kemlu Vietnam.

Sedangkan, Singapura dan Indonesia, mengambil “jalan aman” yang menyerukan ASEAN dan Tiongkok harus terus be­ kerjasama untuk menjaga per­ damaian dan stabilitas di Laut Tiongkok Selatan.

Jangan Ada Kegiatan Militerisasi Sebelumnya, sepuluh negara Asia Tenggara meminta semua pihak untuk tidak melakukan kegiatan militerisasi yang dapat memicu ketegangan di Laut Tiongkok Selatan (LTS).

Hal itu tertuang dalam ko­ munike bersama yang dike­ luarkan 10 negara ASEAN yang diterima Antara di Beijing, Rabu (15/6), sebagai hasil serangkaian pertemuan khusus tingkat men­ teri luar negeri ASEAN dan

Tiongkok di Yuxi, Provinsi Yun­ nan, pada Selasa (14/6).

Negara­negara Asia Tenggara menaruh “keprihatinan serius” atas insiden terbaru di perairan sengketa Laut Tiongkok Selatan.

“Kami menyatakan keprihatinan serius kami atas perkembangan terakhir dan berkelanjutan, yang telah mengikis kepercayaan dan keyakinan,” kata para diplomat senior ASEAN itu.

“Kami menekankan nonmili­ terisasi dan petingnya menahan diri dalam melakukan semua kegiatan, termasuk reklamasi, yang bisa meningkatkan konlik di Laut Tiongkok Selatan,” kata komunike tersebut.

Menurut ASEAN, “Kami me­ ne kankan pentingnya men­ jaga perdamaian, keamanan, stabilitas, keamanan, dan kebe­ basan navigasi di dan di atas Laut Tiongkok Selatan”.

Hal itu, kata komunike terse­ but, sesuai dengan prinsip hu­ kum internasional yang telah diakui secara universal, termasuk Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS ) 1982 Pernyataan ASEAN tersebut secara jelas atau terang­terangan, tentang bahaya dari pembangunan di pulau­pulau di kawasan. Ber­ beda dengan yang selama ini disuarakan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi. Kelola potensi konflik Dari Yuxi 90 kilometer sebelah selatan Kunming, dilaporkan ASEAN dan Tiongkok sepakat untuk mengelola potensi konflik di LTS secara proposional, serta mengedepankan kerja sama

antara kedua pihak di wilayah perairan tersebut.

ASEAN dan Tiongkok juga sepakat untuk lebih menge­ depankan kerja sama maritim di LTS, serta menuntaskan pem­ bahasan tata perilaku (Code of Conduct/CoC).

Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi mengatakan LTS ti­ dak boleh menjadi tempat per­ sengketaan seperti yang terjadi beberapa wilayah di dunia.

Tiongkok, tambah dia, sangat mengapresiasi pertemuan yang digagas Sekretariat ASEAN ter­ sebut dan menyebutnya sebagai pertemuan strategis untuk me­ ningkatkan saling percaya antara ASEAN dan Tiongkok.

“Saya kira pertemuan yang baru kali pertama diadakan setelah tiga tahun ini dapat diteruskan guna menghindari kesalahpahaman antara ASEAN dan Tiongkok”.

ASEAN dan Tiongkok, lanjut Wang Yi harus bersama­sama membangun kebersamaan da­ lam menyelesaikan potensi konlik di LTS secara benar, guna memelihara stabilitas keamanan dan perdamaian di kawasan.

Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan, selaku ketua bersama pertemuan ter sebut mengatakan, akan terus berdiskusi secara terbuka, dan konstruktif.

Sementara Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Luar Negeri Vietnam Pham Binh mengatakan pihaknya akan berupaya menyelesaikan potensi konlik di LTS secara proposional sesuai konsensus bersama pe­

mim pin partai Vietnam dan Tiongkok.

Tiongkok mengklaim hampir semua wilayah LTS, yang me­ rupakan jalur distribusi logistik dan niaga yang memiliki volume perdagangan lebih dari lima triliun dolar setahun.

Selain meningkatkan klaim­ nya, Beijing telah mengerahkan semua sumber dayanya untuk membangun pulau buatan serta berbagai fasilitas vital, seperti lapangan terbang dan dermaga.

Filipina, Taiwan, Brunei, Ma lay sia, dan Vietnam telah saling mengklaim atas wilayah yang sama dengan yang diklaim Tiongkok, kawasan yang diyakini kaya akan sumber daya.

Duta Besar RI untuk Tiongkok merangkap Mongolia Soegeng Rahardjo kepada Antara menga­ takan, persoalan antara negara­ negara ASEAN dengan Tiongkok bukan merupakan persoalan regional.

“Kita harus hati­hati dan pro­ porsional menyikapi persoalan di LTS antara beberapa negara di ASEAN dengan Tiongkok.

Terlebih ASEAN dan Tiongkok telah menyepakati Declaration on the Conduct of Parties in the South Tiongkok Sea (DOC),” katanya.

Sebaliknya, Tiongkok sebagai negara besar dan berpengaruh di Asia Pasifik juga jangan berperilaku asertif, ter masuk di LTS. “Tiongkok harus benar­ benar membuktikan ‘kebang­ kitan damai’ yang selama ini didengungkan,” kata Dubes Soegeng.(vnc/ant)

Kapal Pengintai RRT Bayangi Latihan AS, Jepang dan India Okinawa | Jurnal Asia Kapal pengintai milik Tiongkok membayang­ bayangi kapal induk Amerika Serikat John C. Stennis yang berkekuatan besar di Pasiik Barat, Rabu (15/6), kata seorang pejabat Jepang.

Jepang mengikutkan kapal perang bersama India untuk kegiatan latihan maritim di perairan yang oleh Beijing disebut sebagai halaman belakang negeri itu.

Pameran kekuatan AL­AS berlangsung setelah Jepang dan AS cemas bahwa Beijing akan berusaha meluaskan pengaruhnya di Pasiik Barat dengan mengerahkan kapal­kapal selam dan kapal permukaan serta mengajukan pengakuan atas wilayah di sekitar Laut Tiongkok Selatan.

Beijing menganggap akses ke Pasiik sangat penting baik untuk jalur pasokan barang ke wilayah­wilayah tersebut maupun untuk proyeksi kekuatan Angkatan Lautnya.

Kapal Induk Stennis yang berbobot 100.000 ton, menampung sejumlah pesawat tempur jet F­18, bergabung dengan delapan kapal laut lain termasuk kapal induk helikopter milik Jepang dan kapal frigat di lepas pantai gugus kepulauan Okinawa.

Pesawat­pesawat pemburu diluncurkan dari pangkalan di Jepang untuk bergabung dalam latihan maritim bersama yang disebut dengan sandi Malabar.

Stennis dibuntuti oleh kapal Tiongkok sejak berpatroli di Laut Tiongkok Selatan, akan berlayar terpisah dari kapal­ kapal lain, bertindak sebagai “umpan” untuk latihan selama delapan hari, kata pejabat AL­ Pasukan Bela Diri Jepang yang tidak bersedia disebut namanya karena tidak mempunyai wewenang berbicara kepada media.

Dengan bergabung pada latihan bersama ini Jepang memperkuat persatuanya dan berhadap dapat membantu menghadapi kekuatan Tiongkok yang semakin besar.

Ketegangan meningkat akhir­ akhir ini antara beijing dan Tokyo setelah kapal perang Tiongkok untuk pertamakalinya masuk ke wilayah 24 mil laut dari perairan yang sengketa kedua negara.

Bagi India, kebersamaan dalam latihan ini memberi kesemnpatan untuk menunjukkan kekuatannya di dekat Tiongkok dan menjadi isyarat ketidaknyamanan terhadap peningkatan kegiatan AL Tiongkok di Samudra Hindia.

India mengirimkan kontingen AL berupa empat kapal perang untuk berlayar ke Laut Tiongkok dengan melakukan persinggahan di Filipina dan Vietnam dalam pelayaran menuju ke tempat latihan bersama.

Perluas Peran Armada Ketiga Angkatan Laut Amerika Serikat akan mengerahkan kapal­kapal lagi ke Asia Timur untuk beroperasi di luar kawasan normalnya di sepanjang Armada Ketujuh yang berkedudukan di Jepang, kata seorang pejabat AS pada Selasa, suatu langkah yang terjadi pada saat ketegangan meningkat dengan Tiongkok.

Kelompok Aksi Permukaan Pasiik Armada Ketiga, yang mencakup kapal­kapal perusak USS Spruance dan USS Momsen yang berpeluru kendali, dikerahkan ke Asia Timur pada April.

Kapal­kapal Armada Ketiga dikerahkan lagi di kawasan itu di masa mendatang, kata seorang pejabat AS yang meminta jatidirnya tak disebut.

Ia dan seorang pejabat kedua mengatakan kapal­kapal itu akan melakukan operasi­ operasi, tetapi tak memberikan rincian.

Tiongkok mengklaim sebagian besar wilayah dari

Laut Tiongkok Selatan. Tiap tahun kapal­kapal melintasi kawasan itu dengan membawa barang­barang senilai 5 triliun.

Filipina, Vietnam, Malaysia, Taiwan dan Brunei memiliki klaim tumpang tindih, dan juga hubungan militer dengan Amerika Serikat.

Tiongkok dibuat marah oleh apa yang dipandangnya sebagai patroli­patroli militer AS yang provokatif dekat pulau­pulau yang Tiongkok kendalikan di Laut Tiongkok Selatan. AS menyatakan patroli­patroli tersebut adalah untuk melindungi kebebasan navigasi.

Armada Ketiga, yang berkedudukan di San Diego, California, biasanya melakukan operasi­operasi ke sisi timur dari garis batas internasional Samudera Pasiik.

Panglima Armada Pasiik AS, Laksamana Scott Swift, seperti dikutip Nikkei Asian Review dari Jepang mengatakan pada Selasa bahwa langkah tersebut terjadi dalam “konteks ketaktentuan dan perasaan tak nyaman di kawasan,” sebuah rujukan jelas kepada perilaku Tiongkok.

Swift mengatakan bahwa AL hendaknya memanfaatkan “kekuatan gabungan menyeluruh” dari 140.000

pelaut, lebih 200 kapal dan 1.200 pesawat yang membentuk Armada Pasiik.

Armada Ketujuh terdiri atas sebuah kelompok serang kapal induk, 80 kapal lainnya dan 140 pesawat. Armada Ketiga memiliki lebih 100 kapal termasuk empat kapal induk pesawat tempur.

Para pejabat Tiongkok telah menyalahkan ketegangan­ ketegangan yang meningkat atas AS. “Saya ikir sebelum apa yang disebut ‘pengimbangan kembali di Asia Pasiik,’ oleh pihak Amerika, Laut Tiongkok Selatan sangat, sangat damai,” kata Liu Xiaoming, duta besar Tiongkok untuk Inggris, kepada kantor berita Reuters dalam wawancara pekan lalu.

“Tiongkok bicara kepada negara­negara tetangga. Kita punya Deklarasi Perilaku (DoC).

Dan Filipina bicara kepada kami. Ketika pihak Amerika datang, dengan membawa apa yang disebut ‘pengimbangan’ kembali, terjadi perubahan dramatis.” “Mereka ingin mencari alasan supaya punya kehadiran militer yang kuat di Laut Tiongkok Selatan dan di Asia Pasiik. Kalau tenang, apa alasan bagi mereka untuk berada di sana?” tanya dia. (ant)

Manila | Jurnal Asia Juru bicara militan radikal Abu Sayyaf mengklaim eksekusi terhadap sandera asal Kanada, Robert Hall, dilakukan selain karena tidak dibayarnya uang tebusan, juga untuk memper­ malukan presiden terpilih Filipina Rodrigo Duterte.

“Ini untuk Duterte, presiden yang baru. Ini untuk Anda tahu apa yang akan kami lakukan kepada warga Kanada,” ujar Juru Bicara Abu Sayyaf, Abu Raami, sebagaimana dikutip dari Philipines Daily Inquirer, Rabu (15/6).

Dilaporkan, apa yang disam­ paikan oleh Raami tampaknya untuk mempermalukan Duterte.

Sebab, presiden terpilih Filipina tersebut berjanji ketika sudah dilantik menjadi presiden akan menumpas para militan radikal serta para penjahat lainnya.

Bahkan, mantan Wali Kota Davao tersebut juga menuturkan akan mengizinkan petugas ke­ amanan Filipina menembak mati para penjahat. Sehingga dengan adanya eksekusi ini, militan Abu Sayyaf seakan mem­ beri tamparan keras ke Duterte yang kerap sesumbar terkait penegakan hukum.

Tidak lama setelah menga­ takan bahwa eksekusi tersebut untuk mempermalukan Duterte, Raami mengumumkan Abu Sayyaf mengeksekusi Hall karena tebusan sebesar 600 juta peso atau sekira Rp173.101.261.320 tidak dibayarkan.

Hall adalah warga kedua Kanada yang dieksekusi usai John Ridsdell dipenggal oleh Abu Sayyaf pada 25 April 2016. Saat ini tinggal Maritess Flor (warga Filipina) dan Kjartan Sekkingstad

(warga Norwegia) yang masih belum jelas nasibnya bagaimana.

Setujui Kebijakan Kanada Keluarga dari sandera asal Kanada yang dieksekusi oleh Abu Sayyaf di Filipina menyampaikan mereka setuju dengan kebijakan pemerintahnya yang menolak membayar tebusan, Selasa (14/6).

Kematian kedua dari warga Kanada yang dieksekusi oleh Abu Sayyaf yaitu Robert Hall (sebelumnya yang dieksekusi pertama kali adalah John Rids­ del) menuai kecaman keras dari Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau.

Trudeau juga menegaskan walaupun Pemerintah Kanada sangat mengutuk keras eksekusi tersebut namun mereka tetap tidak akan membayar uang tebusan. Trudeau menuturkan, jika Pemerintah Kanada mem­ bayar tebusan tersebut dapat mendorong terjadinya pencu­ likan lagi ke depannya.

Dilaporkan, keputusan dari Pemerintah Kanada tersebut didukung oleh keluarga dari Robert Hall. “Keluarga kami walaupun berada di waktu yang kelam setuju sepenuhnya de­ ngan kebijakan Kanada untuk tidak membayar tebusan,” tutur keluarga Hall dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dikutip dari Reuters, Rabu (15/6).

“Kami berdiri tegak dengan cita­cita yang membangun ne­ gara ini; (yaitu) karakter yang kuat, ketahanan semangat dan menolak untuk mengalah de­ ngan permintaan (mereka orang­ orang) yang buruk,” tambah pernyataan tersebut. (ozc)

Terlibat Skandal Korupsi

Gubernur Tokyo mundur Tokyo | Jurnal Asia Yoichi Masuzoe, gubernur Tokyo mengajukan pengunduran diri hari ini, Rabu (15/6) lantaran tersangkut kasus korupsi. Dia diduga menggunakan anggaran dana politik untuk keperluan pribadi.

Dilaporkan ABC News, pria ini diduga melakukan penggelapan dana untuk biaya perjalanan keluarga, pembelian karya seni dan berbagai pengeluaran lain­ nya. Diduga sang gubernur mengundurkan diri untuk meng­ hindari mosi tidak percaya yang dipersiapkan anggota parlemen.

Media lokal Jepang mela­ porkan, pengunduran diri Ma­ suzoe akan berlaku pada 21 Juni mendatang. Dampak yang terasa adalah perencanaan untuk Olimpiade 2020 pada musim panas di Tokyo. Dikabarkan, acara tersebut masih belum jelas kelanjutannya.

Masuzoe sendiri dijadwalkan untuk menghadiri upacara pem­ bukaan Olimpiade Rio pada Agustus mendatang, dan akan menerima bendera Olimpiade pada acara serah terima saat upacara penutupan.

Rupanya sang pendahulu, yang mengambil peran utama dan menerima tawaran Olimpia­ de 2020 juga mengundurkan diri karena hal yang sama. Naoki Inose mundur pada Desember 2013 setelah menerima suap se­ besar 50 juta Yen (setara Rp6,3 miliar) dari sebuah perusahaan rumah sakit.

Masuzoe yang adalah mantan menteri kesehatan dibekingi oleh partai berkuasa di Jepang.

Sebab itu dia dengan mudah memenangkan pemilihan umum kepala daerah pada Februari 2014.

Dalam kampanyenya, dia menjanjikan Olimpiade akan sukses pada 2020 mendatang.

Dia juga menolak keras biaya tinggi Games dan berhasil me­ lobi beberapa investor un tuk membangun fasilitas berkem­ bang di Tokyo.

Sayangnya, Masuzoe mulai tersandung kasus sejak dia dianggap menerima suap de­ ngan tinggal di di hotel mahal dan melakukan perjalanan ke Eropa dan Amerika Serikat menggunakan uang pajak. (mc)

以事顯理， 以理行事。 Tampilkan prinsip kebenaran dalam melakukan sesuatu hal, dan lakukan suatu hal sesuai dengan prinsip kebenaran.

- Kata Perenungan Master Cheng Yen -

~ 摘錄自證嚴上人靜思語 ~

KATA PERENUNGAN Life is easy enough for the shameless, the crow hero type of man, offensive, swaggering, impudent and depraved.

But it is hard for the man of conscience, always striving after purity, alert, reserved, pure of behavior and discerning: Hidup adalah sukar bagi orang yang tahu malu, yang senantiasa mencari kesucian, yang tidak malas, yang rendah hati, yang berpenghidupan bersih, yang arif. MALA VAGGA XVIII : 245

13

Loew: Melawan Polandia Sangat Menentukan Kamis, 16 Juni 2016

Paris | Jurnal Asia Pelatih Jerman, Joachim Loew, menegaskan bahwa laga kedua timnya melawan Polandia akan sangat menentukan bagi perjalanan kedua tim.

Jerman sendiri sukses meraih kemenangan di laga pertama mereka di Grup C saat mengalahkan Ukraina 2-0. Kemenangan ini menjadi jawaban usai Polandia menang 1-0 atas Irlandia Utara.

Dengan sama-sama meraih kemenangan di laga pertama, kedua tim memiliki kesempatan sama besar untuk ke babak 16 besar. menurut Loew, akan sangat ditentukan di laga kedua saat kedua tim bertemu di Stade de France, Jumat (17/6) dinihari WIB nanti.

“Pertandingan melawan Polandia akan menjadi menentukan karena kedua tim meraih kemenangan di laga pertandingan dan hasilnya nanti akan menentukan akhir grup.

Jelas kami memiliki banyak pemain yang mengalami cedera, tapi saya pikir para pemain yang dimainkan telah melakukan pekerjaannya dengan sangat baik,” ujarnya.

Melawan Polandia Loew masih tidak bisa menurunkan Mats Hummels yang menderita cedera. Selain Hummels, Loew bisa menurunkan seluruh punggawa terbaiknya untuk memenangkan partai ini.

Dengan skema 4-2-3-1, Mario Gotze akan kembali diplot

sebagai False Nine pada laga ini. Gotze sendiri akan dibantu oleh tiga gelandang serang yaitu Julian Draxler, Mesut Ozil, dan Thomas Muller di belakangnya.

Untuk lini pertahanan Der Panzer sendiri, duet Skhodran Mustai dan Jerome Boateng akan kembali menjadi benteng kokoh di depan gawang Jerman yang dijaga Manuel Neuer.

Bagi Polandia ini akan menjadi ujian berat. Pelatih Adam Nawalka kemungkinan besar akan menurunkan susunan pemain yang sama saat mereka berhadapan dengan Irlandia Utara pekan lalu. Dengan Robert Lewandowski yang diplot sebagai ujung tombak, Nawalka akan memainkan Arkadiusz Milik

sebagai playmaker serta Jacub Blaszczykowski dan Bartosz Kaputska di sayap. Kiper Arsenal, Wojciech Szczesny diprediksi tetap diturunkan sebagai palang pintu terakhir Polandia atas gempuran Jerman.

Pertemuan kedua negara ini bukan pertama kalinya terjadi di putaran inal Piala Eropa. Masih segar di ingatan kita bagaimana Jerman mengalahkan Polandia di babak Grup Piala Eropa 2008 dengan skor 2-0 berkat brace dari Lukas Podolski. Namun Polandia punya modal yang cukup bagus saat jumpa Jerman nanti, mengingat anak asuh Adam Nawalka ini pernah menghajar Der Panzer di babak kualiikasi Piala Eropa 2016 lalu. (adp-bn)

Inggris Vs Wales Kamis (16/6) 20:00 Wib Live RCTI

KRUSIAL Lens | Jurnal Asia Usai mencatatkan kemenangan di laga pertama, Wales kini mengincar tiga poin dari Inggris. Aaron Ramsey percaya timnya punya keuntungan karena skuat The Three Lions selalu punya tekanan.

ALES berhasil mengamankan tiga poin pertama usai mengalahkan Slovakia 2-1 di laga sebelumnya. Anak asuh Chris Coleman itu kini menatap derby Britania kontra Inggris di Stade Bollaert-Delelis, Kamis (16/6) malam WIB. Inggris sendiri cuma bermain imbang 1-1 kontra Rusia di laga pertamanya. Hasil imbang itu membuat Inggris berada dalam tekanan lebih besar untuk menang atas Wales demi mengamankan posisi untuk lolos ke fase gugur.

The Three Lions diyakini Ramsey sudah selalu berada dalam tekanan untuk tampil baik di Piala Eropa 2016 ini. Selain faktor media dan Premier League yang diklaim liga terbaik, Inggris punya beban untuk menebus kegagalan total di Piala Dunia 2014, ketika tersingkir sebagai juru kunci fase grup. Hal inilah yang akan jadi keuntungan untuk Wales.

“Saya yakin kami bisa berkembang di turnamen ini.

Semoga kami bisa terus lebih baik. Hasil lawan Slovakia menempatkan kami di posisi bagus dan kami akan lebih yakin sekarang,” ujar Ramsey dikutip Soccerway.

“Mereka (Inggris) selalu tampak akan tampil baik di kualiikasi dan kemudian ada tekanan besar ketika mencapai putaran inal. Itu adalah sesuatu yang mereka rasakan, tapi kami tidak karena kami tampil sangat baik di kualiikasi menuju ke sini. Ada sejumlah titik di mana kami menurun, tapi itu sudah membantu kami tumbuh sebagai sebuah tim.”

W

Lima pertandingan terakhir Inggris (K-M-M-M-S) 30/03/16 Inggris 1 22/05/16 Inggris 2 28/05/16 Inggris 2 03/06/16 Inggris 1 12/06/16 Inggris 1

-

2 1 1 0 1

Belanda (Uji Coba) Turki (Uji Coba) Australia (Uji Coba) Portugal (Uji Coba) Rusia (Euro 2016)

Wales (K-S-K-K-M) 14/11/15 Wales 25/03/16 Wales 29/03/16 Ukraina 05/06/16 Swedia 11/06/16 Wales

-

3 1 0 0 1

Belanda (Uji Coba) Irland Utara (Uji Coba) Wales (Uji Coba) Wales (Uji Coba) Slovakia (Euro 2016)

2 1 1 3 2

Sejauh ini kedua tim sudah saling berhadapan sembilan kali. Inggris memenangi delapan di antaranya dan sisanya berimbang, dengan kata lain Wales belum sekalipun menang. Namun ini merupakan pertandingan kali pertama kedua negara di kompetisi resmi. Inggris tidak pernah sekalipun menelan kekalahan dari The Dragons, sehingga mereka punya modal yang positif jelang laga krusial ini.

Jalannya laga di kota Lens nanti diprediksi akan sangat panas. Hal ini terlihat dari perang urat syaraf yang sudah diluncurkan punggawa kedua tim selama beberapa hari terakhir. Inggris sendiri butuh menang pada laga ini karena mereka hanya meraih hasil imbang di pertandingan pertama kontra Rusia sedangkan Wales meraih kemenangan kontra Slovakia.

Untuk itu laga ini diprediksi akan berjalan sangat ketat semenjak menit pertama.

Pada pertandingan kontra Rusia kemarin, Inggris cukup buruk pada aspek penyelesaian akhir. Untuk itu Hodgson diprediksi akan menurunkan Jamie Vardy untuk menambah daya gedor The Three Lions.

Vardy sendiri tidak dimainkan di laga perdana kemarin.

Selain itu Adam Lallana yang bermain kurang optimal kemungkinan besar akan digantikan dengan James Milner pada laga ini.

Sedangkan sang kapten Wayne Rooney akan kembali berduet dengan Eric Dier di lini tengah Inggris.

Aura panas sendiri sebenarnya sudah terasa jauh sebelum laga ini akan digelar.

Perang urat syarat sudah lebih dulu dilontarkan sebagai bumbu agar laga ini kian sengit.

Sebelum Piala Eropa 2016 dimulai, Gareth Bale melontarkan sindiran pedas pada tim nasional Inggris.

Gelandang yang bermain di Real Madrid itu menyebut, Inggris tim yang penuh omong kosong, sembari memuji Wales sebagai tim yang lebih memiliki semangat dan kebanggaan.

“Kami tahu itu akan jadi pertandingan yang sulit.

Akan ada banyak tekel. Itu akan menunjukan kepada seluruh masyarakat Inggris, kami punya semangat yang membara. Kami di sini untuk menang,” kata Jack Wilshere jelang laga.

Sementara Adam Lallana mengingatkan kawankawannya agar jangan terfokus pada Bale seorang. “Dia (Bale) memiliki kemampuan luar biasa dan bakat yang terus berkembang, tapi Wales dihuni banyak pemain berbakat. Jadi kami tidak hanya fokus pada Bale seorang,” ujar Lallana.

Lallana juga meminta para hooligans Inggris untuk menahan diri dan jangan terprovokasi oleh suporter lain jelang pertandingan melawan Wales. Kecemasan pemain Inggris ini sangat beralasan, karena bertemu Wales ibarat perang saudara. “Saya akan hancur jika kita dikeluarkan dari Piala Eropa hanya karena masalah di luar lapangan.

Saya ingin para pendukung

kami untuk lebih hormat dan berharap mereka menikmati pertandingan,” kata dia.

Di kubu Wales, pelatih Chris Coleman kemungkinan besar akan menurunkan susunan pemain yang cukup berbeda saat melawan Inggris. Hal Robson-Kanu kemungkinan akan tampil sebagai starter pada laga ini dan berdampingan dengan Gareth Bale di lini serang The Dragons. Selain itu di posisi penjaga gawang, Wayne Hennesey akan masuk sebagai starter menggantikan Danny Ward dan David Vaughan diprediksi akan mengisi tempat di lini tengah Wales bersama Aaron Ramsey dan Joe Allen.

“Kami tahu bahwa Inggris adalah negara yang lebih besar dan punya banyak pilihan pemain. Tapi saya rasa kami sudah bisa menutup jarak dengan mereka secara signiikan. Mereka adalah tim bagus, begitu pula dengan kami. Mereka yakin bisa mengalahkan kami, tapi kami yakin juga bisa melakukan hal yang sama. Disini kami memang hanya 23 pemain, namun kami mengemban amanah dari tiga juta rakyat Wales,” jelas Bale.

Sengit Sejak Awal Pertandingan ini diprediksi akan berjalan dengan sengit semenjak laga berawal. Selain mengusung gengsi negara, baik Wales dan Inggris samasama membutuhkan tiga poin pada laga ini untuk membantu mengamankan satu tempat di babak knockout, terlebih Inggris yang hanya meraih hasil seri pada laga ini.

Secara kekuatan kedua negara, tidak ada perbedaan kekuatan yang cukup mencolok terutama di lini serang kedua negara. Akan tetapi Inggris punya sedikit masalah dalam sentuhan akhir sehingga mereka, sehingga jika mereka tidak bisa menyelesaikan permasalahan tersebut pada laga nanti berpotensi fatal pada kelangsungan mereka di turnamen empat tahunan ini. Sementara ini, Wales memimpin klasemen Grup B, sedangkan Inggris berada di posisi runner up. (adp-dc-bn-scw)

LIVE Kamis 16 Jun 2016 Inggris Vs Wales Grup B 20:00 Wib ( Live RCTI) Ukraina Vs Irlandia Utara Grup C 23:00 Wib ( Live RCTI) Jumat 17 Jun 2016 Jerman Vs Polandia Grup C 02:00 Wib ( Live RCTI)

Head to Head 07/09/11 Inggris 1 - 0 Wales (Kualiikasi Euro) 26/03/11 Wales

0 - 2 Inggris (Kualiikasi Euro)

03/09/05 Wales

0 - 1 Inggris (Kualiikasi Piala Dunia)

09/10/04 Inggris 2 - 0 Wales (Kualiikasi Piala Dunia) 24/01/73 Inggris 1 - 1 Wales (Kualiikasi Piala Dunia)

Perkiraan Pemain Inggris (4-2-3-1): Hart; Rose, Smalling, Cahill, Walker; Rooney, Dier; Sterling, Alli, Lallana; Kane Wales (3-5-2): Hennesey; Davies, Williams, Chester; Taylor, Ramsey, Vaughan, Allen, Gunter; Bale, Robson Kanu

Data dan Fakta -Disepanjang sejarah, Inggris dan Wales total sudah bertemu 103 kali di mana Inggris memenangkan 68 laga diantaranya. (M68 S21 K14) -Terakhir Kali Wales mengalahkan Inggris terjadi pada tahun 1984 pada pertandingan British Home Championship

-Inggris tidak terkalahkan di 23 pertandingan terakhir mereka di ajang Euro -Di empat pertemuan terakhir, Inggris selalu mencatatkan Clean Sheet kontra Wales -Inggris memenangkan 10 pertandingan mereka di babak kualiikasi -Gareth Bale mencetak 7 dari 11 gol terakhir

Wales di babak kualiikasi Euro 2016 -Ashley Young adalah pemain Inggris terakhir yang mencetak gol ke gawang Wales -Mark Hughes adalah pemain Wales terakhir yang mencetak gol ke gawang Inggris, dan itu terjadi pada tahun 1984.

RONALDO MEMBEKU DI SAINT-ETIENNE Saint-Etienne | Jurnal Asia Portugal boleh dominan, tapi Islandia relatif berhasil meredam mereka. Bahkan Cristiano Ronaldo pun tak mampu berbuat banyak.

Hasil imbang harus puas diterima Portugal yang menjamu negara debutan di Piala Eropa 2016 ini, Islandia.

Kedua tim bermain imbang 1-1 dalam laga di Stade GeoffroyGuichard, Rabu (15/6) dinihari WIB tadi. Portugal yang bermain amat dominan unggul lebih dulu melalui Nani di menit ke-31, namun kemudian kecolongan gol balasan Islandia yang dicetak Birkir Bjarnason lima menit babak kedua berjalan.

Dominasi Portugal jelas terlihat dari catatan statistik.

Mereka menguasai bola hingga 70%, melepaskan 26 tembakan dengan sembilan yang menemui sasaran. Sementara Islandia bermain sangat eisien, di mana empat upaya mereka seluruhnya mengarah ke gawang.

Hasil imbang Islandia ini tak terlepas dari keberhasilan

mereka mematikan Ronaldo.

Bintang Real Madrid itu jelas menjadi ancaman utama dari Portugal.

Faktanya penyerang 31 tahun itu tak banyak mengancam. Meski melancarkan hingga 10 percobaan, cuma satu yang mengarah ke gawang di mana tiga lainnya melenceng dan enam upaya berhasil diblok.

Selain itu, Ronaldo melepaskan satu saja umpan kunci selama 90 menit.

Ronaldo tercatat juga melakukan tiga upaya melewati lawan, namun hanya satu yang berhasil. Secara keseluruhan, dia tiga kali kehilangan bola di laga tersebut seperti dilansir whoscored.

Maka tak heran jika pemilik tiga gelar Pemain Terbaik Dunia itu cuma mendapatkan ponten 6,55 dari situs penyedia statistik tersebut di pertandingan ini. Ronaldo sendiri lantas mengungkapkan rasa frustrasinya dengan menyebut Islandia bermain dengan mentalitas tim kecil.

Sementara pelatih Islandia

Heimir Hallgrimsson puas dengan keberhasilan anak asuhnya mengeksekusi rencana permainan untuk mengisolasi Ronaldo. Dia mengaku butuh kerja keras seluruh tim untuk menghentikan andalan Portugal itu.

“Itu berkat kerja tim. Anda tak bisa menempatkan satu pemain untuk menghentikan pemain seperti Cristiano Ronaldo. Ini cuma karena organisasi permainan yang bagus. Bergerak dari kanan ke kiri. Kami tidak cuma satu pemain saja, kami perlu banyak orang untuk menjaga Ronaldo,” kata Hallgrimsson dikutip Soccerway. “Kerja bagus dari para pemain. Marking zona sempurna untuk kami hari ini.

Kami beberapa kali ceroboh di sayap, mereka punya sejumlah umpan silang bagus, tapi selain itu cukup bagus.”

Nani sendiri menyebut Portugal tidak beruntung sehingga gagal mengalahkan Islandia. Akan tetapi, dia juga mengakui bahwa Islandia bukanlah tim yang gampang ditaklukkan. Portugal diakuinya

sulit untuk menembus lini pertahanan Islandia yang tampil sangat disiplin.

“Kami mengontrol pertandingan dan menunjukkan bahwa kami adalah tim yang lebih baik di sepanjang laga. Yang mereka lakukan cuma memainkan bola-bola panjang. Mereka sangat tangguh, tapi kami mengontrol pertandingan,” ujar Nani seperti dilansir situs resmi UEFA. “Kami tidak beruntung karena kami punya banyak peluang.

Namun, ini baru pertandingan pertama. Kami berharap ini adalah sebuah peringatan dan kami akan mulai memenangi pertandingan sejak sekarang.”

Pada laga keduanya di Grup F, Portugal akan berhadapan dengan Austria, Sabtu (18/6) mendatang.

Austria sebelumnya kalah 0-2 dari Hongaria di laga pertama. “Sekarang adalah tentang memulihkan diri dan mempersiapkan diri untuk lagalaga berikutnya karena kami masih punya banyak laga untuk dimainkan,” kata Nani. (adp-dc-ssc)

OLAHRAGA

Kamis, 16 Juni 2016

14

NPC Sumut Target 4 Besar di Atletik Medan | Jurnal Asia National Paralympic Committee (NPC) Sumut memasang target 4 besar di cabang olahraga (Cabor) atletik di Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XV/2016 di Jawa Barat, Oktober mendatang.

Misi minimal berada di posisi empat besar menjadi target tim pelatih. Mengingat pada Peparnas 2012 lalu, cabor atletik di peringkat empat besar dengan 15 emas, 9 perak serta 5 perunggu.

Pelatih atletik NPC Sumut, Joseph Lumy didampingi Sinung Nugroho mengatakan, pada Peparnas tahun ini, tim atletik Sumut mengikuti semua nomor, yakni lempar, lompat dan lari.

Khusus nomor lempar akan diperkuat 16 atlet, masingmasing 5 putri dan 11 putra, yang saat ini sedang menjalani Pelatda penuh di stadion mini Universitas Negeri Medan (Unimed).

Meski persiapan tersisa kurang dari 5 bulan lagi, ia optimis para atlet mampu berbuat lebih pada even 4 tahunan itu. Apalagi, Joseph menilai peluang meraih pundi-pundi medali cukup besar, karena masih diperkuat sejumlah atlet lama.

“Skuad Peparnas Atletik Su mut untuk nomor lempar tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya. Atlet yang kita panggil adalah juara tahun lalu dan pemegang rekor di nomornya. Mudah-mudahan kita bisa pertahankan posisi 4 besar seperti yang diraih pada tahun 2008 dan 2012. Target ini riil, karena provinsi lain juga sudah persiapan jauh-jauh hari,” ujar Joseph, Rabu (15/6).

Meski begitu, sambungnya, ada yang berbeda dalam skuad tim Sumut tahun ini. Pengurus mulai serius memberdayakan

Bos Ferrari Menilai Timnya sudah Menunjukkan Performa Apik

Jurnal Asia | Ist

PELATDA ATLETIK. Para atlet atletik NPC Sumut sedang mengikuti Pelatihan Daerah (Pelatda) yang digelar di Stadion Unimed sebagai persiapan PeparnasXV/2016 di Jawa Barat, Oktober mendatang. pemain junior di Peparnas tahun 2016. Diperkirakan hampir 30 persen diisi pemain baru dari hasil seleksi yang digelar Mei lalu. Alasan diikutsertakannya atlet junior ke Peparnas tahun ini merupakan bagian dari program pengurus dalam rangka regenerasi atlet.

“Regenerasi atlet dinilai penting oleh pengurus sekarang.

Jadi, kita kondisikan agar atlet junior dan senior digabung.

Sudah saatnya kami berikan kesempatan bagi atlet junior untuk berlaga karena beberapa

kejuaraan yang kita ikuti selama ini, itu-itu saja atletnya.

Jadinya NPC Sumut seperti ketergantungan,” jelasnya.

Meski begitu, dirinya mengakui tidak gampang mencetak regenerasi atlet secara spontanitas. Perlu rentang waktu minimal 5 tahun untuk melahirkan atlet potensial. “Memang tidak gampang menempa atlet menjadi matang. Karena butuh waktu lama dan tidak cukup setahun atau dua tahun saja. Pembinaan perlu 5-10 tahun latihan dan kerja keras,”

bebernya.

Pada peparnas tahun 2012 di Riau, Sumut meraih 26 emas, 18 perak dan 9 perunggu. Raihan terbesar disumbangkan cabor atletik. Dirinya optimis bisa melebihi raihan tahun lalu, apalagi banyak pendatang baru yang berpotensi besar meraih medali. ”Tahun ini kuota cabor atletik 35 atlet. Jadi saya coba tambah atlet junior yang bisa kelihatan bagus kita beri kesempatan.

Karena kalau atlet tidak diberi kesempatan bertanding, agak

susah bagi mereka untuk aktif di lapangan,“ harapnya.

Khusus nomor lari dan lompat, sebut Joseph, kekuatannya sudah sama dengan nomor lempar. Seperti Putri Aulia dan Endang yang berpeluang masuk ke skuad Timnas di ajang Para Games Malaysia 2017 mendatang. Termasuk atlet lempar cakram andalan Sumut Alan Sastra Ginting yang akan berlaga di kejuaraan Paralympic Games Rio De Janeiro, Brazil 2016. (bambang nl)

Angkat Berat PABBSI Sumut Target Realistis di PON

Marquez: GP Austria 2016 Miliki Tikungan yang Sulit Assen | Jurnal Asia Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez menilai seri Austria di Sirkuit Spielberg bakal menjadi salah satu yang tersulit pada musim ini. Menurutnya, beberapa tikungan di Sirkuit Spielberg sulit untuk dilalui.

Marquez mengaku tidak sabar menjajal Sirkuit Spielberg. Para pembalap MotoGP 2016 sendiri baru akan memasuki seri Austria pada pertengahan Agustus 2016.

“Saya pernah berada di sini sekali pada tahun lalu dan harus saya katakan bahwa ini adalah sirkuit yang sulit dan tidak rata.

Namun kini, seluruh lintasan sudah dilapisi kembali, jadi akan

ada banyak tekanan di sini,” tutur Marquez, sebagaimana dilansir Speedweek, Rabu (15/6).

“Menurut saya, bagi seorang pembalap ini akan menjadi lintasan yang bervariasi, tidak terlalu panjang, tetapi menarik.

Beberapa tikungan juga sulit dilalui, seperti tikungan tiga dan empat,” lanjutnya.

Sejauh ini, Marquez berhasil tampil impresif di tujuh seri terakhir. Meski gagal naik podium tertinggi di GP Catalunya, pria asal Spanyol tersebut berhasil memastikan diri berada di puncak klasemen sementara MotoGP 2016 dengan raihan 125 poin. (oz)

Medan | Jurnal Asia Pengprov Persatuan Angkat Berat, Besi dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI) Sumatera Utara, tidak terlalu berani memasang target maksimal pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 di Jawa Barat.

“Kita tidak target mulukmuluk di PON tahun ini. Mudahmudahan separuh dari skuad yang ada bisa memboyong medali bagi kontingen Sumut,” kata Ketua Harian Pengprov PABBSI Sumatera Utara, Hasri Hasibuan di Medan, Rabu (15/6).

Ia mengatakan, peluang besar medali masih tertumpu pada lifter senior yang sudah merasakan atmosfer persaingan di PON yang lalu.

“Harapan medali tentu masih bertumpu pada atlet senior yang sebelumnya berlaga di PON 2012. Seperti Teguh Imam Santoso kita optimistis bisa membawa pulang medali. Tapi tidak tertutup kemungkinan yang lain berpeluang membawa pulang medali,” katanya.

Meskipun begitu, pihaknya

mengeluhkan belum terealisasinya bantuan peralatan latihan atlet yang kondisinya saat ini sangat minim.

“Peralatan sudah kami ajukan ke KONI Sumut sejak Maret lalu.

Tapi karena menyangkut dana KONI yang minim, kami sadar akan kondisi itu,” katanya.

Sementara optimistis tinggi justru dikatakan sang pe latih Nanang Suheri yang menyebutkan bahwa kondisi para lifternya dalam keadaan bagus, meski ada beberapa atlet tidak memaksa latihan berat karena takut cedera.

Apalagi setelah memasuki persiapan khusus ini, pihaknya hanya fokus pada peningkatan total angkatan beban.

“Selama persiapan khusus, kami lebih mematangkan peningkatan atlet selama pembentukan latihan di persiapan umum lalu.

Apalagi kita fokus pada program baru yakni bermain di teknik untuk meningkatkan angkatan beban atlet selama latihan rutin lima hari seminggu,” katanya.

Ia pun percaya pada PON nanti para lifternya mampu

bersaing dengan atlet daerah lain, khususnya dari luar Jawa.

Selama ini ia menilai persiapan daerah lain juga cukup bagus, seperti Kalimantan Timur, Jawa Barat, Sumatera Barat dan Riau yang juga memiliki atlet berkaliber nasional.

“Target kita harus dapat dua medali emas dari angkat berat. Kans itu bisa saja melalui Goncalwes Sirait dan Mustaqim. Karena pada Porwil tahun lalu, total angkatan mereka sudah mendekati angkatan tertinggi di PON,” katanya.

Pada PON 2016 Jawa Barat, PABBSI Sumut diperkuat tujuh lifter yakni enam dari nomor angkat berat, Faebolo Dodo Gowasa (66 kg), Wiliam S Waruwu (83 kg), Mustaqim (93 kg), M Irfan (105 Kg), Goncalwes Sirait (120 kg) dan Teguh Imam Santoso (100+ kg) serta satu dari nomor angkat besi, Razis Azasi (105 kg).

Mereka ditopang tiga pelatih seperti Nanang Suheri dan Hasudungan Sidabutar (angkat berat) serta Udi Pramulia (angkat besi). (ant)

PBSI Masih Buka Pintu untuk Bellaetrix

Jakarta | Jurnal Asia Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) masih membuka pintu bagi Bellaetrix Manuputty untuk kembali masuk pelatnas.

Bellaetrix di awal pekan ini tibatiba jadi banyak pemberitaan setelah melakukan operasi cedera lutut. Bella menjalani operasi lutut kiri di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Senin (13/6) lalu.

Kemunculan Bella melakukan operasi yang dibantu pihak luar, bukan PBSI, cukup mengejutkan. Apalagi,

operasi itu pun dilakukan Bella tanpa menginformasikan kondisi terbarunya kepada PBSI. Meski begitu, PBSI tetap membuka lebar pintu mereka untuk Bellaetrix. Tapi semua tentu saja tergantung pada kondisi dan performa Bella pasca melakukan operasi.

“Ya kami tidak pernah pakai model dendamdendaman, kami selalu ingin memberikan yang terbaik buat semuanya. Tetapi kami tahu ada aturan-aturan yang harus dipenuhi dan bagi kami kalau memang dia pemain terbaik

dan negara membutuhkan, pelatnaslah tempatnya untuk mengembangkan dan berjuang lagi untuk negara dan bangsa,” kata Wakil Sekretaris Jenderal PBSI, Achmad Budiharto, Rabu (15/6).

“Bagi kami sih tidak ada batasan-batasan itu, selama kami melihat ada peluang untuk memberikan darma bhaktinya untuk bangsa dan negara dan sesuai dengan standar yang ditetapkan kami selalu terbuka. Tidak ada misalnya celah begini, lalu tidak boleh. Tidak seperti itu,” ujar dia lagi.

Kendati begitu, kata Budiharto, semua bergantung kondisi terakhir si atletnya.

Pelatnas adalah pemusatan latihan nasional. Artinya hanya pemain-pemain yang terbaik Indonesia berada di sana.

“Kami membuka, tapi yang ditawari tidak mau, ya kami tidak bisa memaksa. Seperti contoh, Tommy Sugiarto. Dia sudah kami tawari masuk pelatnas tetapi tidak masuk, ya tidak apa-apa,” katanya.

Lebih jauh Budiharto menyatakan, tidak ada

perubahan dalam aturan-aturan yang dibuat PBSI meski ada kesan jika PBSI disalahkan dalam kasus Bella. Toh, selama ini PBSI sudah melakukan sesuai standar yang berlaku dan seusai data dan fakta di lapangan.

“Tidak ada (perubahan aturan). Kami tidak merasa bersalah karena semua data dan fakta ada pada kami.

Sebelum Bella meningggalkan, saya rasa Dr Michael sudah menjelaskan seperti apa.

Kami juga sudah punya datanya, foto-foto terakhir Bella meninggalkan kami itu ada fotonya, tetapi setelah Bellaetrix di luar, kemudian tidak mengikuti program kita dan hasilnya seperti itu ya, kami tidak mengerti. Berbeda, jika si atlet mengikuti program yang sudah ada secara konsisten mungkin kejadiannya akan berbeda,” jelas Budiharto.

“Prinsipnya, kami menunggu atletnya pulih dulu seperti apa, setelah itu akan kami review.

Sesuai janji, Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) akan memberikan keputusan dan laporan kepada saya pada akhir

bulan ini. Pasti akan direview,” lanjut dia.

Sementara itu, pelatih tunggal putri, Bambang Supriyanto mengatakan, tetap memberikan dukungan morilnya kepada atletnya tersebut. Satu hal yang sudah ditunjukkannya adalah dengan melihat secara langsung kondisi Bellaetrix di rumah sakit pada Selasa (14/6) kemarin.

“Kondisinya bagus, hasil operasinya juga. Tapi dengan kondisi seperti kemarin tidak mungkin saya berbicara dengan dia secara detil. saya hanya menyemangati dia, kalau sudah sembuh siap main lagi saja tidak apa-apa,” kata Bambang, ketika dihubungi terpisah.

Menyoal peluang Bella kembali ke Pelatnas, Bambang mengatakan kalau semua tergantung dari si atlet. Jika ada niat main kemungkinan itu ada.

“Tapi ya kita lihat dulu saya seberapa persen pulihnya.

PBSI welcome saja, apalagi di Jayaraya pun biasanya welcome saja kalau istilahnya Bella sudah tidak di Pelatnas,” tutupnya. (dc)

Montreal | Jurnal Asia Bos Scuderia Ferrari, Maurizio Arrivabene mengaku senang usai menyelesaikan lomba Circuit Gilles Villeneuve. Menurutnya, timnya menunjukkan performa apik setelah gagal meraih podium di GP Monako.

Ferrari menempatkan Sebastian Vettel di podium, setelah inis di urutan kedua. Ia bersaing dengan driver Mercedes, Lewis Hamilton, yang keluar sebagai juara.

Dalam perlombaan, tim berlogo Kuda Jingkrak tersebut mampu memberikan tekanan pada juara bertahan F1 musim lalu. Terakhir Vettel kehilangan posisinya saat lap ke-36, itu terjadi karena ia memasuki pit stop untuk melakukan pergantian ban.

Tak ayal, performa apik mobil Vettel menjadi sinyal positif

bagi tim asal Italia tersebut.

Kendati tak diikuti oleh rekan setimnya, Kimi Raikkonen yang menyelsaikan lomba di urutan keenam. Arrivabene puas dengan performa apik mereka usai gagal raih podium di Monte Carlo.

“Sebastian memiliki start yang menakjubkan, ia menunjukkan bahwa mobil ini sangat cepat.

Kimi kesulitan, mungkin ia sedikit terlalu menghemat bahan bakar hingga kehilangan suhu di ban.

Saya melihatnya itu sebuah kemajuan,” ucap Arrivabene mengutip Thecheckeredflag, Rabu (15/6).

“Namun demikian, saya senang dengan kedua pembalap kami. Vettel membuat perubahan besar, karena kami sudah memiliki komitmen untuk bangkit usai GP Monako,” tuntas pria asal Italia tersebut. (oz)

96 Tim Ditargetkan Ikuti Piala Menpora U-16 Semarang | Jurnal Asia Sebanyak 96 tim sepak bola di Jawa Tengah ditargetkan bisa mengikuti Liga Pelajar U-16 Piala Menpora mulai 22 Juli hingga 28 Agustus 2016.

Koordinator wilayah Provinsi Jawa Tengah, Daud Joko Ganafianto, didampingi Panitia Pelaksana, Darsiyo mengatakan, jumlah sebanyak itu dengan asumsi bahwa masing-masing regional di Jawa Tengah masingmasing dikuti 16 tim dari klub, SSB, sekolah, maupun akademi sepak bola.

Menurut dia, di Jateng ada enam regional yaitu Semarang, Solo, Pati, Kedu, Banyumas dan Pekalongan. Kalau masingmasing regional diikuti 16 tim maka jumlah tim yang tampil sebanyak 96 tim.

“Memang ketentuan dari panitia pusat masing-masing regional maksimal diikuti 16 tim dan minimal 12 tim tetapi kalau ternyata pendaftar lebih dari itu misalnya 20 tetap akan kita akomodasi,” ucapnya.

Dari masing-masing regional di Jawa Tengah tersebut, kata dia, hanya akan diambil dua tim terbaik yaitu juara dan “runner up” untuk diadu dengan timtim lain di regional lain. “Dari Jateng hanya akan diambil satu tim juara yang berhak mewakili provinsi melangkah ke tingkat nasional di Jakarta,” tuturnya.

Bagi tim yang maju ke ting-

kat nasional, kata dia, akan mendapat tiga tambahan pemain pilihan dari pusat yang diambilkan pemain terbaik dari tim-tim yang berlaga di wilayah Jateng.

“Tetapi itu bukan paksaan, artinya kalau tambahan itu akan dimanfaatkan silahkan tetapi kalau tidak dan tim itu tetap mengandalkan pemainnya juga tidak masalah,” tambahnya.

Ia mendapatkan, biaya pendaftaran masing-masing tim sebesar Rp1,5 juta sedangkan kalau lolos ke tingkat provinsi juga membayar biaya pendaftaran Rp1 juta, tetapi jika lolos ke tingkat nasional maka tim yang bersangkutan akan mendapat dana subsidi dari pusat.

“Kalau untuk tingkat Jateng memang tidak ada hadiah uang bagi pemenang tetapi kalau kita bisa mendapatkan sponsor maka diusahakan para juara mendapat hadiah uang,” imbuhnya.

Pendaftaran tim peserta Liga Pelajar U-16 Piala Menpora 2016 akan dimulai 20 Juni hingga 3 Juli khusus untuk Jateng bisa dilakukan di Gedung Pers PWI Jawa Tengah di Mugas Semarang.

“Tetapi secara teknisnya masing-masing regional dibuka pendaftaran tersendiri atau semua dipusatkan di Semarang akan diputuskan dalam rapat panitia pada Sabtu (18/6),” katanya. (ant)

Pembangunan Arena Boling dalam Tahap Desain Palembang | Jurnal Asia Pembangunan arena boling dalam tahap desain untuk mengejar target selesai pada enam bulan sebelum Asian Games ke-18 di Palembang dan Jakarta.

Ketua Bidang Promosi dan Pemasaran Panitia Daerah Asian Games 2018, Nirmala De wi mengatakan, arena ini direncanakan dibangun di Kompleks Olahraga Jakabaring Palembang.

“Pada pelaksanaan 4th OCA Coordination Committe Meeting pertengahan Mei lalu di Bali sudah diputuskan cabang olahraga boling digelar di Palembang, untuk itu Sumsel segera membangunnya,” kata Dewi, Rabu (15/6).

Ia menjelaskan, selain proses pembuatan desain, pembangunan arena ini juga sedang tahapan penentuan lokasi di Jakabaring.

“Setelah semuanya rampung, pembangunan direncanakan dimulai awal tahun 2017 dan

diperkirakan selesai dalam delapan bulan,” kata dia.

Keputusan Rapat Kordinasi Komite (Corcom) ke-4 yang digelar di Bali pada 11 Mei 2016 tidak mengubah hasil Corcom ke-3 pada Januari lalu.

Corcom keempat memutuskan pemindahan tempat pelaksanaan beberapa cabang olahraga, yaitu atletik akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno dari semula di Stadion Madya dan cabang olahraga boling dipindahkan ke Palembang.

Penambahan boling membuat Sumsel secara total menyelenggarakan 12 cabang olahraga yakni sepak bola un tuk babak penyisihan, kano/kayak, bola voli untuk babak penyisihan, dayung, menembak, triatlon, bola basket untuk babak penyisihan, sepak takraw, olahraga panjat tebing, tenis untuk babak penyisihan, soft-tenis untuk babak penyisihan serta cabang boling. (ant)

saham

Kamis, 16 Juni 2016

15

Saham, 15 Juni 2016

Charoen Pokhpand Bagi Dividen Rp475 Miliar

Top Gainer (Rp) Kode Sebelum Penutupan

+/-

%

Freq

Volume

Nilai

BYAN

8.300

400

5.06

1

1.000

8,30 J

7.900

KINO

6.075

6.375

300

4.94

267

1.268.700

7,85 M

UNVR

43.500

43.800

300

0.69

1.570

593.200

25,86 M

PTBA

7.400

7.625

225

3.04

2.343

2.517.200

18,93 M

AALI

14.500

14.700

200

1.38

2.249

3.554.600

52,04 M

LPPF

18.750

18.950

200

1.07

2.642

4.302.100

81,48 M

UNTR

13.875

14.050

175

1.26

2.287

3.172.600

43,90 M 3,62 M

BIRD

4.190

4.350

160

3.82

187

859.200

MYOR

39.350

39.500

150

0.38

33

141.500

5,58 M

890

1.025

135 15.17

36

29.600

31,49 J

KBLV

Top Gainer (%) Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

BSIM

432

540

25

Volume

Nilai

17

590.000

293,21 J

AKKU

350

430

WAPO

56

65

80 22.86

8

3.300

1,25 J

9 16.07

1

100

KBLV

890

1.025

6500

135 15.17

36

29.600

31,49 J

BUMI

76

84

Jurnal Asia | Ant: Audy Alwi

8 10.53 9.400

1.483.355.300

121,28 M

SARATOGA BAGI DIVIDEN. Presdir PT Saratoga Investama Sedaya Tbk Michael W.P.Soeryadjaya (kedua kanan) berbincang bersama Preskom Edwin Soeryadjaya (kiri), Direktur Keuangan Jerry Ngo (kedua kiri) dan Direktur Portofolio Andi Esfandiari, usai Rapat umum pemegang saham tahunan, di Jakarta, Rabu (15/6). RUPST Saratoga memutuskan untuk membagikan dividen sebesar Rp32 per lembar saham atau 9,4 persen dari laba yang didistribusikan kepada pemilik perusahaan tahun buku 2015, dan merupakan pembagian dividen pertama sejak IPO Saratoga dilaksanakan pada 2013.

SHID

650

705

55

8.46

712

5.919.000

4,04 M

KICI

240

260

20

8.33

1

100

26.000

FPNI

111

120

9

8.11

36

130.000

15,27 J

8

1

100

10.800

7 1.637

6.046.700

7,61 M

108

SAFE

100

108

8

MEDC

1.215

1.300

85

Top Losser (Rp) Kode

Sebelum Penutupan

+/-

%

Freq

Volume

Nilai

-3.675

GGRM

68.025

64.350

-5.4

6.236

3.524.900

229,70 M

BRAM

5.700

5.400

-300 -5.26

2

2.100

11,35 J

LPGI

4.790

4.500

-290 -6.05

7

700

3,15 J

SILO

10.975

10.750

-225 -2.05

444

678.900

7,35 M

HMSP

3.880

3.660

-220 -5.67

7.080

37.650.900

139,62 M

ICBP

16.700

16.575

-125 -0.75

1.153

1.051.500

17,40 M

ASDM

1.000

900

-10

47

43.400

39,56 J

TBIG

6.625

6.525

-100 -1.51

532

751.100

4,90 M

TCID

14.400

14.300

-100 -0.69

2

200

2,86 J

ACST

3.160

3.070

-90 -2.85

101

260.000

811,51 J

-100

Top Losser (%) Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

ASDM

-10

47

43.400

39,56 J

1.000

900

-100

LCGP

280

252

-28

-10

714

52.597.800

14,29 M

VRNA

125

113

-12

-9.6

2

3.100

350.300

BEKS

85

77

-8 -9.41

549

13.414.900

1,05 M

MRAT

248

228

-20 -8.06

12

4.000

937.000

DNAR

135

126

-9 -6.67

7

12.100

1,56 J

LPGI

4.790

4.500

-290 -6.05

7

700

3,15 J

FAST

1.275

1.200

-75 -5.88

7

1.900

2,30 J

HMSP

3.880

3.660

-220 -5.67

7.080

37.650.900

139,62 M

CKRA

72

68

-4 -5.56

1

100

6.800

Top Volume Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

BUMI

76

84

8 10.53 9.400 1.483.355.300 121,28 M

CPRO

53

53

0

0 10.060

809.786.500

44,77 M

BRMS

51

54

3 5.88 1.946

327.603.400

17,48 M

DOID

195

202

7 3.59 4.219

241.228.300

47,96 M

MYRX

800

790

-10 -1.25 2.115

153.526.000 122,43 M

ASRI

386

408

22

5.7 2.595

134.525.500

54,18 M

ADRO

845

865

20 2.37 4.398

101.326.400

86,32 M 25,59 M

SRIL

258

262

4 1.55 2.813

97.717.400

ARTI

168

170

2 1.19

125

75.467.200

12,75 M

ANTM

685

695

10 1.46 3.084

68.210.800

47,38 M

64.350 -3.675

% Freq

Volume

Nilai

GGRM

68.025

-5.4 6.236

3.524.900

229,70 M

TLKM

3.770

3.810

40

1.06 4.024

59.658.600

226,31 M

BBRI

9.975

10.050

75

0.75 4.573

17.553.000

176,12 M

HMSP

3.880

3.660

-220 -5.67 7.080

37.650.900

139,62 M

WIKA

2.700

2.810

MYRX

800

790

110

4.07 4.374

47.442.900

131,96 M

-10 -1.25 2.115

153.526.000

122,43 M

8 10.53 9.400 1.483.355.300

121,28 M

BUMI

76

84

BMRI

8.975

9.000

25

0.28 3.154

BBCA

12.850

12.925

75

6.700

6.725

25

ASII

13.364.800

120,61 M

0.58 1.980

7.102.500

91,57 M

0.37 2.848

12.987.100

87,33 M

Top Active Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

0 10.060

809.786.500

44,77 M

CPRO

53

53

0

BUMI

76

84

8 10.53 9.400 1483.355.300 121,28 M

HMSP

3.880

3.660

GGRM

68.025

64.350

-3675

-220 -5.67 7.080 -5.4 6.236

KIJA

284

290

6

2.11 4.634

BBRI

9.975

10.050

75 0.75 4.573

Investor saratoga Baru Terima Dividen Jakarta | Jurnal Asia PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) akan menyebar dividen kepada para pemegang saham sebesar Rp32 per saham. Pembagian dividen ini merupakan yang pertama kali sejak perseroan melakukan penawaran perdana saham alias Initial Public Offering (IPO) pada tahun 2013 lalu.

Presiden Direktur SRTG, Mic­ hael Soeryadjaya mengatakan, saat ini, kondisi ekonomi masih penuh tantangan. “Tetapi du­ kungan pemegang saham menja­ di dorongan untuk pertumbuhan bisnis ke depan,” ujarnya usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Rabu (15/6).

Jika dihitung dari total modal disetor perseroan sebanyak 2,7 miliar saham per akhir tahun 2015, maka total dividen yang diberikan berkisar Rp86,4 miliar.

Sebagai informasi, pada tahun lalu perseroan mencetak laba bersih sebesar Rp923,4 miliar.

Saat ini, harga saham SRTG sebesar Rp3.150 per saham.

Sehingga dividen yield yang diberikan sekitar 1 persen.

Pada tahun lalu, total investasi perseroan mencapai Rp649 miliar.

Sebesar Rp304 miliar merupakan investasi baru, sementara sisanya digunakan untuk investasi pada portofolio perusahaan yang sudah ada.

Selain itu, RUPST Saratoga juga memutuskan akan mulai menerapkan laporan keuangan berdasarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 65 ­ Pengecualian Konsolidasian yang mulai berlaku efektif 1 Januari 2015. Perubahan laporan keuangan ini akan dimulai pada pertengahan tahun 2016 men­ datang.

Direktur Keuangan SRTG, Jerry Ngo mengatakan, penerapan PSAK 65 ini diharapkan bisa memberi gambaran yang lebih jelas dan akurat terhadap kinerja perseroan.

Kurangi Utang, Saratoga Buyback Obligasi USD17,3 Juta PT Saratoga Investama Seda­ ya Tbk (SRTG) telah melakukan pembelian kembali obligasi mela­ lui mekanisme pembelian kembali atau Exchangable Bonds (EB) yang dikeluarkan oleh salah satu perusahaan investasi Perseroan, yaitu Delta Investment Hotizon Ltd sebesar USD17,3 juta.

Direktur keuangan Saratoga, Jerry Ngo mengatakan, aksi yang di lakukan pada Mei kemarin itu dimaksudkan untuk mengurangi utang. EB tersebut diikuti dengan pembatalan surat utang dari seluruh EB yang telah dibeli kembali tersebut. Sehingga, jumlah pokok jaminan atau Gua­ ranteed Exchangable Bonds be­ rkurang dari total USD100 juta menjadi USD82,7 juta.

“ Ke p u t u s a n m a n a j e m e n membeli kembali EB ini mem­ berikan dampak positif kepada arus kas sebesar USD2,7 juta serta juga mengurangi jumlah utang perseroan. Inisiatif ter­ se but mengonfirmasi bahwa model bisnis investasi aktif Sa­ ra toga terbukti efektif dalam memonetisasi dan berinvestasi un tuk perusahaan­perusahaan investasinya,” terangnya.

Menurut Jerry, transaksi ter­ sebut juga sangat berguna bagi kinerja perseroan yang ber­ gerak di bidang investasi. Dia mengungkapkan pada kuartal I 2016, pihaknya telah melakukan investasi di sektor rantai pasokan logistik dengan temperatur atau cold­chain logistic tertentu de­ ngan mengakuisisi saham PT Mulia Bosco Logistik.

“Transaksi tersebut membe­ rikan peluang yang sangat baik bagi Saratoga dalam membangun platform pertumbuhan uang lebih kuat di sektor cold­chain logistic,” ujarnya. (kt/oz)

TBIG Bakal Terbitkan Obligasi Rp600 Miliar Jakarta | Jurnal Asia PT Tower Bersama In fra­ structure Tbk (TBIG) berencana untuk menerbitkan obligasi ber­ kelanjutan II sebesar Rp5 triliun selama beberapa tahapan. Pe­ nerbitan obligasi berkelanjutan II Tahap I‎ akan diterbitkan sebanyak­banyaknya Rp600 mi­ liar.

Chief Financial Oficer Tower Bersama Infrastructure, Helmy Yusman Santoso menjelaskan, penerbitan obligasi sebesar Rp600 miliar memiliki tenor selama lima tahun. Meski waktu penerbitan cukup lama, tapi penerbitan ini cuma satu seri. Kupon bunga

yang ditawarkan‎ diperkirakan berada di kisaran 8,75­9 persen. ‎ ” Sebenarnya kita bisnisnya kita cashlow jangka panjang.

Jadi untuk tenor jangka pendek kita kurang cocok. Tahun lalu kita pernah tiga tahun, sekarang kita keluar kan lima tahun. Lima tahun dari sekarang kan berarti 2021.

Ya proile-nya sudah matang juga dan bisa kita jaga. Jangan sampai satu tahun ada jatuh tempo,” ucap Helmy di Jakarta.

Masa penawaran obligasi tersebut, menurut Helmy, per­ seroan targetkan selama dua minggu. Meskipun baru berjalan seminggu, imbuhnya, peminat

obligasi sudah cukup bagus. ‎”Ini baru berjalan seminggu jadi masih ada satu minggu lagi.

Minatnya sudah cukup bagus.

Jadi memang awal sebenarnya bond (obligasi) infrastruktur belum banyak di market. Apalagi, sebenarnya kalau beli bond kita, itu mirip dengan beli bond­nya telco (telekomunikasi) karena kan telco jarang keluarkan bond,” terang Helmy.

Helmy menekankan, selama ini‎ pendapatan emiten dengan kode TBIG ini banyak didapatkan dari sektor telekomunikasi sehingga bisnis telekomunikasi merupakan market yang besar untuk digali

lebih banyak oleh perseroan.

“Paling besar revenue kita dari grup Telkomsel, kedua dari PT Indosat Tbk (ISAT). Jadi beli bond kita sama saja beli bond­nya mereka karena kan kita toweer itu kan dapat return selama 10 tahun, makanya rating kita juga bagus ­AA,” tutup Helmy.

Demi meloloskan langkah penerbitan obligasi kali ini, perseroan telah menunjuk PT CIMB Securities Indonesia, PT DBS Vickers Securities Indonesia, dan PT Indo Premier Securities menjadi pelaku penjamin emisi (underwriter). (net)

IHSG Melemah Tipis 6,77 Poin

Top Value Kode Sebelum Penutupan +/-

Menunggu 13 Tahun

37.650.900 139,62 M 3.524.900 229,70 M 23.536.400

6,76 M

17.553.000 176,12 M

ADRO

845

865

20 2.37 4.398

WIKA

2.700

2810

110 4.07 4.374

101.326.400

86,32 M

DOID

195

202

7 3.59 4.219

241.228.300

47,96 M

LPKR

965

985

20 2.07 4.153

63.003.000

61,92 M

47.442.900 131,96 M

Jakarta | Jurnal Asia Indeks Harga Saham Ga­ bungan (IHSG) di Bursa Efek In­ donesia (BEI) pada Rabu (15/6), ditutup melemah tipis sebesar 6,77 poin atau 0,14 persen menjadi 4.814,82.

Sedangkan kelompok 45 sa­ ham unggulan atau LQ45 ber­ gerak melemah 2,89 poin (0,35 persen) menjadi 820,15.

“Meski indeks BEI mengalami tekanan, namun cenderung ter batas menyusul rilis data neraca perdagangan Indonesia pada bulan Mei 2016 mengalami surplus,” kata analis Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya di Jakarta.

Bank Indonesia mencatat surplus neraca perdagangan tercatat sebesar 0,38 miliar dolar AS, lebih rendah dari surplus pada bulan sebelumnya yang sebesar 0,66 miliar dolar AS. Surplus yang lebih rendah tersebut didorong oleh menurunnya surplus per­ dagangan nonmigas dan me­ ningkatnya deisit migas.

Ke depan, ia optimistis kinerja neraca perdagangan akan terus mencatatkan surplus sehingga dapat menjadi faktor penopang bagi IHSG. Di sisi lain, luktuasi mata uang rupiah yang stabil terhadap dolar AS menambah sentimen positif bagi pasar saham di dalam negeri.

“Kondisi itu menunjukan bah­ wa kondisi perekonomian nasional dalam keadaan stabil,” katanya.

Kepala Riset Universal Bro­ ker Indonesia, Satrio Utomo me nambahkan, pelaku pasar asing yang masih melakukan aksi lepas saham di pasar reguler membebani laju indeks BEI untuk bergerak ke area positif.

“Jumlah lepas asing secara harian terlihat konsisten di sekitar Rp200­Rp250 miliar,” katanya.

Sementara itu tercatat dalam data BEI, pelaku pasar saham asing membukukan aksi jual bersih atau “foreign net sell” sebesar Rp235,004 miliar pada Rabu (15/6).

Frekuensi perdagangan saham di BEI mencapai 217.170 kali transaksi dengan total jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 6,28 miliar lembar saham senilai Rp4,10 triliun.

Terdapat 157 saham naik, 111 saham turun, dan 105 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 79,99 poin (0,39 persen) ke level 20.467,52, indeks Nikkei naik 60,58 poin (0,38 persen) ke level 15.919,58, dan Straits Times menguat 5,92 poin (0,21 persen) ke posisi 2.774,25. (ant)

AISA akan Terbitkan Sukuk Senilai Rp1,5 T Jakarta | Jurnal Asia Emiten konsumer PT Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) be­ rencana menerbitkan surat utang syariah atau sukuk Rp1,5 triliun untuk melunasi utang dan me­ lanjutan ekspansi bisnisnya.

Berdasarkan prospektus yang diterbitkan perseroan, Rabu (15/6), Sukuk Ijarah AISA II 2016 tersebut memiliki jangka waktu lima tahun dengan cicilan imbalan ijarah akan dibayarkan setiap tiga bulan.

Masa penawaran awal surat utang ini akan dilakukan pada 15­23 Juni 2016 dan diperkirakan akan mendapat pernyataan efek­ tif pada 30 Juni. Masa penawa­ ran akan digelar pada 11­14 Juli dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia akan dilakukan pada 20 Juli.

Sebesar Rp203,3 miliar dari dana penerbitan surat utang akan dipakai untuk pelunasan seluruh pokok pinjaman perseroan kepada JP Morgan Chase Bank, NA yang

akan segera jatuh tempo.

Lalu sebesar Rp974,19 miliar akan digunakan untuk melunasi seluruh pokok pinjaman SAKTI, IBU dan JSR kepada PT Bank Rabobank International Indonesia serta melunasi sebagian pokok pinjaman DP kepada krediturnya yang terdiri dari Rabobank In­ ternational ca bang Singapura, Rabobank International Indonesia, Bank Maybank Indonesia, Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ LTD cabang Jakarta dan Permata Bank In­

donesia.

Sementara Rp300 miliar si­ sanya akan digunakan untuk pembangunan pabrik pengolahan beras di Sulawesi melalui anak usahanya. Pabrik tersebut memiliki kapasitas 120.000 ton per tahun.

Aapun yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi sukuk Ijarah ini adalah Maybank Kim eng Securities, Mandiri Sekuritas, OCBC Sekuritas, Danareksa Seku­ ritas dan Indo Premier Securities. (kt)

Jakarta | Jurnal Asia PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), membagikan dividen tunai kepada pemegang saham sebesar Rp475,54 miliar atau Rp29 per lembar saham. Nilai tersebut setara dengan 25,89 persen dari laba bersih di tahun 2015 sebesar Rp1,83 triliun.

Direktur CPIN, Ong Mei Sian mengungkapkan, jumlah dividen yang dibagikan tersebut naik signifikan ketimbang keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun lalu sebesar Rp18 per lembar saham atau 16,9 persen dari laba bersih tahun 2014 sebesar Rp1,75 triliun.

“Kontribusi pendapatan semua bidang relatif stabil. Memang kalau pendapatan live bird tidak sebesar feed (pakan) dan chicken process,” kata Mei usai RUPS di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (15/6).

Selain rencana pembagian dividen, perseroan juga mengumumkan pergantian Presiden Direktur yang baru yakni Tjiu Thomas Effendy, yang menggantikan Rumin Ryadi yang mengundurkan diri dan saat ini beralih posisi menjadi Komisaris Utama. Thomas sebelumnya menjabat Wakil Presiden Direktur.

Sebagai informasi, per tanggal 31 Desember 2015, total aset perusahaan yang berkantor pusat di Ancol, Jakarta Utara ini tercatat sebesar Rp24,7 triliun, sedangkan total penjualan pada tahun lalu sebesar Rp30,1 triliun. (dtf)

Bursa Pantau Saham BUMI Jakarta | Jurnal Asia PT Bursa Efek Indonesia tengah memantau pergerakan saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) karena telah terjadi peningkatan harga dan aktivitas saham yang di luar kebiasaan atau unusual market activity (UMA).

P.H Kepala Pengawasan Transaksi, Zakky Ghufron menuturkan, sehubungan dengan terjadinya UMA, maka pihaknya mengimbau kepada investor agar memperhatian jawaban perseroan atas permintaan konirmasi Bursa, mencermati kinerja perusahaan dan keterbukaan informasinya, serta mengkaji kembali rencana aksi korporasi BUMI apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS. “Selain itu, mempertimbangkan berbagai ke­ mungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi,” kata Zakky melalui keterbukaan informasi BEI, Rabu (15/6).

Dalam jawaban BUMI kepada Bursa tertanggal 15 Juni 2016, perseroan menegaskan tidak ada tindakan korporasi yang akan dilakukan selain dari proses PKPU yang tengah berlangsung dengan rencana agenda voting untuk menyetujui perdamaian pada 27 Juni 2016 dan pengesahan direncanakan pada 30 Juni 2016.

Jurubicara BUMI Dileep Srivastava memastikan, selain proses PKPU yang masih berlangsung, perseroan tidak memiliki informasi penting dan material lainnya.

“Jika terdapat informasi penting, perseroan akan segera menyampaikannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku di bidang pasar modal,” ujar Dileep.

Diakuinya, perseroan tidak mengetahui adanya aktivitas dari pemegang saham tertentu serta fakta material yang dapat mempengaruhi nilai efek perusahaan tau keputusan investasi pemodal. (imq)

Indosat Lunasi Obligasi Rp623 Miliar Jakarta | Jurnal Asia PT Indosat Tbk (ISAT) telah membayar pelunasan obligasi berkelanjutan I Tahap II tahun 2015 seri A dan sukuk ijarah berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 seri A senilai Rp623,463 miliar.

“Pelunasannya dilakukan pada 14 Juni 2016,” ujar Jurubicara Trisula Dewantara dalam publikasi resmi, Rabu (15/6).

Jumlah pembayaran pelunasan tersebut termasuk bunga dan cicilan imbalan ijarah periode berakhir.

Sumber dana pelunasan tersebut berasal dari kas internal perusahaan.

Berdasarkan data KSEI, Indosat telah menerbitkan obligasi berkelanjutan I Indosat tahap II tahun 2015 dengan nilai Rp2,684 triliun dan sukuk ijarah berkelanjutan I Indosat tahap II tahun 20115 dengan sisa imbalan ijarah sebesar Rp416 miliar.

Obligasi PUB tahap II tersebut memiliki lima seri, yakni seri A senilai Rp554 miliar berbunga 8,55 persen dan jatuh tempo pada 14 Juni 2016, seri B sebesar Rp782 miliar berbunga 9,25 persen dan jatuh tempo 4 Juni 2018, seri C Rp584 miliar berbunga 10 persen dengan jatuh tempo pada 4 Juni 2020, seri D Rp337 miliar dengan bunga 10,25 persen dan jatuh tempo 4 Juni 2022, serta seri E Rp427 miliar berbunga 10,40 persen dan jatuh tempo 4 Juni 2025.

Sukuk ijarah berkelanjutan tahap II juga memiliki lima seri, yaitu seri A Rp55 miliar jatuh tempo pada 14 Juni 2016, seri B Rp76 miliar jatuh tempo 4 Juni 2018, seri C Rp67 miliar dan jatuh tempo pada 4 Juni 2020, seri D Rp43 miliar dan jatuh tempo pada 4 Juni 2022, serta seri E Rp175 miliar jatuh tempo pada 4 Juni 2025. (imq)

Private Placement Gold Ambilalih Permata Karya Perdana Jakarta | Jurnal Asia PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk. (GOLD) siap mengambil alih PT Permata Karya Perdana.

Adapun, dana untuk mengakuisisi sudah diperoleh melalui proses private placement.

Berdasarkan keterbukaan informasi yang dipub­ likasikan Rabu (15/6), emiten yang dulu bernama PT Golden Retailindo Tbk tersebut baru saja melakukan penambahan modal tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement pada 13 Juni 2016.

Perseroan menerbitkan saham baru sebanyak 28,6 juta saham dimana sudah diserap oleh PT Amanda Cipta Persada sebanyak 14,3 juta saham dan PT Mulia Sukses Mandiri sebanyak 14,3 juta saham baru.

Perseroan mematok harga pelaksanaan Rp535.

Rencananya, dana yang diterima dari private placement tersebut akan digunakan sebagai pem­ biayaan untuk mengambil alih PT Permata Karya Perdana. (bc)

infobank

kamis, 16 Juni 2016

Bea Cukai/Pajak

Uang Kertas

Kode

Kode

USD AUD CAD DKK HKD MYR NZD NOK GBP SGD SEK CHF JPY* BUK INR KWD PKR PHP SAR LKR THB BND EUR CNY KRW

Kurs 13,291.00 9,864.93 10,426.62 2,021.96 1,712.08 3,267.94 9,354.32 1,623.79 19,124.35 9,812.61 1,619.35 13,790.16 12,430.69 11.14 199.18 44,109.82 127.23 288.39 3,543.92 91.38 377.54 9,811.60 15,035.96 2,021.84 11.43

AUD BND CAD CHF CNY DKK EUR GBP HKD JPY KRW KWD LAK MYR NOK NZD PGK PHP SAR SEK SGD THB USD VND

16

Valas

Jual

Beli

9,812.95 9,820.26 10,366.25 13,823.10 2,019.82 2,008.59 14,933.39 18,838.04 1,717.82 12,546.82 11.32 44,200.93 1.64 3,245.92 1,594.94 9,318.37 4,379.23 287.12 3,553.89 1,601.94 9,820.26 376.90 13,331.00 .59

9,918.32 9,921.89 10,473.71 13,975.09 2,040.12 2,029.08 15,088.88 19,032.78 1,735.23 12,676.52 11.44 44,704.52 1.66 3,282.55 1,611.92 9,414.73 4,557.90 290.10 3,591.05 1,618.80 9,921.89 380.91 13,465.00 .60

* Khusus mata uang JPY dikali per-seratus * Kurs Bea cukai/pajak berlaku 15-21 Juni 2016

Kode

Beli

Jual

AUD

9.961,00 9.681,00

CAD

10.505,00 10.283,00

CHF

14.102,00 13.653,00

CNY

2.071,00 1.985,00

DKK

2.091,00 1.944,00

EUR

15.140,00 14.834,00

GBP

19.054,00 18.708,00

HKD JPY

1.782,00

1.667,00

128,04

124,18

NOK

1.668,00 1.536,00

NZD

9.454,00 9.205,00

SAR

3.718,00 3.424,00

SEK

1.656,00 1.562,00

SGD USD

9.976,00

9.747,00

13.450,00 13.300,00

Sumber BI 18.00 WIB

LKD Opsi Kedua Bank untuk “Financial Inclusion” Jakarta |Jurnal Asia Jelang relaksasi layanan keuangan digital (LKD), para bankir masih pikir-pikir untuk ikut program keterbukaan akses layanan perbankan (financial inclusion) melalui uang elektronik (unik).

Pasalnya, fungsi LKD oleh Bank Indonesia (BI) dengan Laku Pandai oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bak pinang dibelah dua.

Direktur Keuangan PT Bank Danamon Indonesia Tbk Vera Eve Lim mengatakan, dalam menjalankan akses layanan perbankan, Danamon telah mengajukan izin ke OJK untuk melaksanakan Laku Pandai. “Kami akan luncurkan layanan Laku Pandai di bulan Juni 2016 ini,” kata Vera, Rabu (15/6).

Bank Danamon memilih Laku Pandai karena OJK membuka aturan aturan main layanan bank tanpa kantor ini untuk semua bank.

Selanjutnya, jika BI membuka akses LKD untuk bank selain BUKU 4, Bank Danamon akan mempelajari terlebih dahulu untuk mengakselerasi LKD tersebut. Pasalnya, dua layanan itu penting dan memiliki fungsi yang sama.

Direktur Kepatuhan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) Anika Faisal menyampaikan, pihaknya memilih untuk menunggu detail relaksasi aturan LKD itu.

Jika memberikan manfaat yang baru bagi BTPN maka perusahaan mempertimbangkan untuk itu, karena BTPN telah ikut Laku Pandai.

Chief of Marketing BTPN Wow, Luhur Budijarso menambahkan,

Laku Pandai dan LKD memiliki fungsi yang sama sehingga perusahaan akan fokus pada pengembangan Laku Pandai melalui BTPN Wow. Namun, jika kedua layanan inancial inclusion bisa kolaborasi akan lebih bagus, misalnya jika uang elektronik habis dapat isi ulang di tabungan. “Tidak usah bunuhbunuhan di pasar. Itu bisa jalan bareng,” ucapnya.

Saat ini, bank milik investor Jepang ini telah melakukan kolaborasi financial inclusion antara Laku Pandai milik BTPN dengan T-Cash uang elektronik milik Telkomsel. BTPN sendiri telah memiliki 32.000 agen per Mei 2016 dengan 480.000 nasabah per Mei 2016.

BI memprediksi akan ada penambahan 300.000 agen LKD di akhir tahun ini setelah penerbitan revisi aturan LKD, karena revisi aturan LKD ini membuka peluang bagi bank untuk ikut LKD. ini, jumlah agen LKD tercatat sebanyak 84.000 agen dengan rata-rata bank memiliki agen sekitar 30.000, termasuk agen berbadan hukum dan individual.

Pada revisi aturan LKD ini, BI juga akan menaikan jumlah plafon uang elektronik agar nasabah dapat melakukan transaksi dalam jumlah tinggi dan limit dapat terpenuhi untuk bantuan sosial. Saat ini, jumlah plafon pada uang elektronik sebesar Rp1 juta untuk unik yang tidak terdaftar, sedangka plafon sebesar Rp5 juta untuk unik yang terdaftar. (kol)

Kue Kredit Mikro Tergerus KUR Jakarta | Jurnal Asia Bisnis kredit mikro tak lagi menjadi primadona sejumlah bank swasta. Sempat tumbuh tinggi, kini penyaluran kredit mikro di beberapa bank mulai melambat bahkan menukik turun.

Hadirnya program kredit usaha rakyat (KUR) berbunga 9% ikut menenggelamkan pamor bisnis kredit mikro yang umumnya berbunga tinggi. Sebagai gambaran, tahun ini pemerintah menargetkan penyaluran KUR sebesar Rp 100 triliun. Per 3 Juni 2016, penyaluran KUR sudah mencapai Rp46,73 triliun.

Jelas ini lawan berat buat para pemain bisnis kredit mikro. Terlebih, ekonomi Indonesia sedang loyo.

Tak pelak, kucuran kredit mikro di sejumlah bank swasta, seperti Bank Danamon Indonesia, Bank CIMB Niaga dan Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) merosot tajam pada kuartal I-2016.

Ambil contoh, Bank Danamon yang hingga per Maret 2016 membukukan outstanding penyaluran kredit mikro sebesar Rp13,3 triliun, atau turun 26,81% dari Maret 2015.

D i r e k t u r Ke u a n g a n B a n k Danamon Indonesia, Vera Eve Lim tidak menyebutkan penyebab

turunnya kucuran kredit mikro Danamon yang dulu sempat melejit ini. Ia hanya bilang, tahun ini akan lebih fokus menangani kualitas portofolio kredit program Danamon Simpan Pinjam (DSP).

“Selain itu, kami akan terus mengevaluasi jaringan kerja dan sumber daya yang ada, agar semakin kompetitif,” terang Vera, Selasa (14/6).

Nasib serupa dialami BTPN. Tren penurunan kredit mikro BTPN sudah terlihat sejak September 2015 lalu.

Bila dihitung sejak saat itu hingga Maret 2016, outstanding kredit mikro bank ini sudah turun 7,09%.

“Apakah ini terkait program KUR mikro dan bunga bersaing, kami masih kaji,” kata Anika Faisal, Sekretaris Perusahaan BTPN. Bank CIMB Niaga setali tiga uang.

Per Maret 2016, penyaluran kredit mikro Bank CIMB Niaga longsor 41,27% menjadi Rp1,85 triliun. Tren penurunan terjadi sejak Juni 2015.

Maka itu, CIMB terus mengkaji model bisnis mikro yang lebih baik dan efektif. Direktur Mikro dan Bisnis UKM Bank Rakyat Indonesia (BRI) Mohammad Irfan menyatakan, pangsa pasar kredit mikro sejatinya teramat besar. Segmen ini tak bisa terlayani hanya mengandalkan KUR. (kol)

Jurnal Asia | Ant: Ivan Pramana Putra

SOSIALISASI KEASLIAN UANG. Petugas mengenalkan ciri-ciri uang palsu dengan uang asli kepada pedagang di Pasar Baru Kuningan, Jawa Barat, Rabu (15/6). Sosialisasi yang dilakukan Bank Indonesia perwakilan Cirebon bekerja sama dengan Disperindag Kabupaten Kuningan tersebut bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada pedagang tentang membedakan uang palsu dengan uang asli guna menekan maraknya peredaran uang palsu saat Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1437 H.

Jelang Lebaran

bank antisipasi Tambahan Likuiditas Jakarta | Jurnal Asia Menjelang lebaran, beberapa bank melakukan antisipasi tambahan likuiditas. Hal ini bisa dilihat dari dua indikator, pertama adalah mulai naiknya suku bunga overnight.

S eperti diketahui, pada (14/6) tercatat bunga overnight mengalami kenaikan 34 bps dibanding dengan minggu lalu yaitu 4,9 pct. Mochammad Doddy Ariianto, Kepala Subdivisi Risiko Perekonomian dan Sistem Perbankan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengatakan, naiknya suku bunga overnight ini disebabkan perusahaan

membutuhkan likuiditas menjelang lebaran dan pada bulan ramadhan.

“Namun ini lebih ka rena seasonal, jadi bank me ngan tisipasi ketersediaan dana pada pertengahan tahun,” ujar Doddy, Rabu, (15/6).

Beberapa bank menyebut, kenaikan bunga overnight ini wajar. Pasalnya, bank mencari likuiditas lewat pasar uang.

“Kenaikan suku bunga overnight ini sebenarnya wajar-wajar saja, karena siklus puasa rasanya bukan,” ujar Direktur SME dan Consumer Bank Woori Saudara, Denny Novisar Mahmuradi, Rabu (15/6).

Selain dari pasar uang antar bank, indikator bank mencari tambahan likuiditas pada akhir Juni 2016 adalah dari suku bunga deposito bank yang mulai

naik pada Juni dibandingkan Mei 2016.

Kendati secara umum bunga deposito Perbankan diperkirakan akan turun sampai akhir tahun seiring penurunan cost of fund, tercatat pada Juni 2016, untuk tenor 1 bulan dan 3 bulan ada beberapa bank BUKU II dan III yang menaikkan suku bunga deposito.

Sejumlah bank BUKU II seperti Bank Woori dan Bank QNB Indonesia pada rentang Mei sampai Juni 2016 masih mengalami kenaikan bunga deposito tenor 1 bulan dan 3 bulan bervariasi 25bps-50bps.

“Untuk bunga deposito sampai akhir tahun kami perkiraan,” ujar Denny.

Deposito yang mengalami kenaikan ini mempunyai nilai kurang dari Rp500 juta. Bank

BUKU III misalnya bank BPD Jatim yang mengalami kenaikan bunga deposito 3 bulan 25 bps dengan nilai kurang dari dan lebih dari Rp200 juta.

Menurut Doddy, menjelang m e m a s u k i p u a s a , b a n ya k nasabah yang menarik simpanan, sehingga bank mencari tambahan deposito dengan menaikkan suku bunga secara sementara.

“Pada semester II 2016 nanti diperkirakan suku bunga deposito Perbankan secara umum? akan mengalami penurunan, namun p e r s e n t a s e nya a k a n l e b i h rendah dari semester I 2016,” ujar Doddy.

Doddy mengatakan untuk rata-rata suku bunga deposito perbankan pada semester II 2016 diperkirakan akan mengalami penurunan sebesar

45 bps dari posisi saat ini sebesar 6,5 pct. Sedangkan untuk bunga spesial deposito pada semester II 2016 akan turun 70 bps dari posisi saat ini sebesar 7,62 pct.

Selain 3 bank diatas yang mengalami kenaikan bunga deposito, tercatat ada bank lain yaitu OCBC NISP yang juga mengalami kenaikan bunga deposito 1 bulan pada Juni 2016 ini sebesar 48 bps menjadi 5,88 pct.

Direktur Utama OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan bahwa sampai akhir tahun diperkirakan suku bunga akan cenderung turun baik untuk jangka waktu 1 bulan maupun 3 bulan. “Masih turun sampai akhir tahun,” ujar Parwati, Rabu (15/6). (kol)

Pemerintah Terbitkan Samurai Bond Rp12,5 Triliun Jakarta |Jurnal Asia Ta n g g a l 1 5 J u n i 2 0 1 6 , pemerintah kembali menerbitkan Surat Utang Negara (SUN) dalam valuta asing berdenominasi Yen Jepang (Samurai Bonds) dengan 2 (dua) seri yaitu Seri G dan Seri H senilai 100 miliar yen atau sekitar Rp12,5 triliun (kurs Rp 125).

Demikian disampaikan Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan dalam situsnya, Rabu (15/6).

Penerbitan dan setelmen kedua seri Samurai Bonds akan dilakukan pada tanggal 21 Juni 2016. Joint Lead Arrangers dalam transaksi ini adalah Mitsubishi UFJ Morgan Stanley Securities Co., Ltd., Mizuho Securities Co., Ltd dan SMBC Nikko Securities Inc. Samurai Bonds ini diterbitkan dengan format private placement (shibosai) dengan target Japanese qualified institutional investors (QII) dan kurang dari 50 investor non-QII (general investors).

Penerbitan ini merupakan penerbitan dual-tranche pertama tanpa menggunakan

Japan Bank for International Cooperation (JBIC) Guaranteed.

Penerbitan kali ini mencapai penawaran dengan jumlah nominal sesuai benchmark dan menghasilkan diversiikasi investor yang beragam di pasar

modal Jepang.

Penerbitan ini memperoleh respon investor Jepang yang cukup besar ditandai dengan adanya sejumlah investor baru.

Permintaan terbesar umumnya berasal dari sektor perbankan

pusat dan regional, shinkins/ community bank, dana publik/ public funds, asuransi jiwa dan asset manager.

Hadirnya investor baru dan tingginya minat investor regional menandakan strategi

Pe merintah untuk mem perlua s ba s is inve s to r glo bal berjalan dengan baik. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk hadir secara berkelanjutan di pasar modal Jepang.(dtf)

Berikut Rinciannya: Seri G

Seri H

Rating: Baa3 (Moody’s) / BBB- (Fitch) / BBB- (R&I) Tenor: 3 tahun Pricing Date: 15 Juni 2016 Nominal yang Diterbitkan: JPY 62,0 miliar Tingkat Kupon: 0,83% Price: 100,00% Reoffer Spread over Yen Swap Offer (YSO): +95bps Tanggal Jatuh Tempo: 21 Juni 2019 Tanggal Settlement: 21 Juni 2016 Distribusi Berdasarkan Jenis Investor City Bank: 10,5% Dana Publik/Public Funds: 25,0% Asuransi Jiwa/Life Insurers: 4,8% Asset Manager/Fund Manager: 11,3% Bank Daerah/Regional Banks: 4,8% Shinkins/Community Bank: 3,6% Lainnya/Others: 40,0%

Rating: Baa3 (Moody’s) / BBB- (Fitch) / BBB- (R&I) Tenor: 5 tahun Pricing Date: 15 Juni 2016 Nominal yang Diterbitkan: JPY 38,0 miliar Tingkat Kupon: 1,16% Price: 100,00% Reoffer Spread over Yen Swap Offer (YSO): +125bps Tanggal Jatuh Tempo: 21 Juni 2021 Tanggal Settlement: 21 Juni 2016 Distribusi Berdasarkan Jenis Investor City Bank: 52,6% Dana Publik/Public Funds: 25,8% Asuransi Jiwa/Life Insurers: Asset Manager/Fund Manager: Bank Daerah/Regional Banks: 9,2% Shinkins/Community Bank: 2,6% Lainnya/Others: 9,8%

BI Tertibkan Praktik Gestun Jakarta | Jurnal Asia Bank Indonesia (BI) akan menertibkan praktik gesek tunai (gestun). Hal ini mendapat dukungan dari kalangan perbankan salah satunya datang dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).

Sekretaris Perusahaan BMR Rohan Hafas mengatakan, pihaknya mendukung rencana tersebut karena aktivitas tersebut bakal memberikan kerugian bagi customer alias penguna kartu kredit juga bisnis perbankan.

“Gesek tunai itu kan orang meminjam uang tetapi dengan bunga dan tentunya ada fee (biaya) yang dikenakan dari merchant (toko penyedia jasa gestun). Tentunya itu fee gelap atau fee tidak resmi. Jadi ini semacam lintah darat gaya baru,” kata Rohan ditemui di

sela acara buka bersama di Kantor Bank Mandiri, Jakarta, Rabu (15/6).

S ebagai pelaku gestun, pengguna kartu bukan hanya akan dibebani dengan utang pokok pinjaman, tetapi juga beban lain seperti fee gelap tadi dan juga beban bunga pinjaman.

Beban-beban itu akan semakin menggunung sehinga bakal menurunkan kemampuan pengguna kartu untuk melunasi pinjamanya. Bagi bank, hal tersebut meningkatkan potensi kredit bermasalah alias non performing loan (NPL).

“Sehingga bank akan dirugikan dan yang paling dirugikan adalah customer karena terbebani biaya-biaya gelap tadi,” tutur dia.

Bank Mandiri sendiri, sambungnya, sebenarnya

punya penanganan sendiri untuk mencegah merebaknya aktivitas gestun.

“Pertama kita pencegahan dari screening awal calon toko yang akan mengunakan mesin EDC (mesin gesek kartu kredit) kita. Itu screaning awal,” jelas dia.

Pencegahan kedua, sambungnya, dilakukan dengan cara melakukan monitoring transaksi di masing-masing toko.

“Akan dicocokan antara transaksi dengan kegiatan usahanya.

Kalau dia toko kelontong, omzet dengan transaksi kartu kredit yang tercatat cocok nggak?

Begitu ketahuan nggak cocok akan diinvestigasi lebih lanjut,” tutur dia.

Terakhir adalah pencabutan hak penggunaan mesin gesek bagi merchant yang melayani

g e s t u n . “ B e g i t u ke t a h u a n langsung kita tutup,” pungkas dia.

Kasus gesek tunai (gestun) kartu kredit kembali marak. Bank Indonesia (BI) sebagai regulator sistem pembayaran di dalam negeri, mengatakan gestun tidak diperbolehkan. Gubernur BI, Agus Martowardojo mengatakan, soal gestun sudah dibahas dua kali di tingkat pimpinan BI agar bisa ditertibkan. Kesimpulannya, BI akan melakukan penertiban.

Gestun adalah penarikan dana tunai dengan menggunakan kartu kredit di merchant. Lewat Gestun, pemilik kartu kredit seolah-olah berbelanja di merchant, namun yang diperoleh bukan barang melainkan uang tunai.

Praktik Gestun dilarang Be rdasarkan Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.11/11/

PBI/2009 sebagaimana diubah dengan PBI No.14/2/2012 tentang Penyelenggaraan Kegiatan Alat Pembayaran Menggunakan Kartu (APMK).

Pelarangan tersebut bertujuan agar industri kartu kredit dapat t umbuh se c ara s e hat dan aman, sekaligus dalam rangka perlindungan konsumen jasa sistem pembayaran. Sesuai dengan PBI tersebut, pihak acquirer wajib menghentikan kerja sama dengan merchant yang melakukan tindakan yang dapat merugikan bank penerbit kartu kredit.

Lakukan Tindakan Preventif Bank Indonesia mengklaim memiliki data transaksi gesek tunai dan telah melakukan beragam tindakan preventif terhadap praktik gesek tunai

tersebut.

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Surveilans Sistem Keuangan B ank Indonesia Agusman mengatakan data tentang gestun diperoleh berdasarkan laporan bank, hasil pemeriksaan atau tertangkap tangan.

“Monitoring praktek gesek tunai dapat diketahui dengan beberapa cara,” ujar Agusman kemarin.

Cara pertama, melalui laporanlaporan yang disampaikan oleh bank terutama berdasarkan self assessment oleh bank terhadap merchant-merchant yang secara definitif telah ditutup kerjasamanya oleh bank.

Cara kedua dilakukan melalui pemeriksaan di lapangan yaitu dengan menganalisis kewajaran transaksi yang dilakukan oleh

merchant. Selain itu akan dilakukan tindakan tegas apabila ada tindakan yang tertangkap tangan.

Agusman menyatakan, Bank Indonesia telah memberikan sanksi administratif kepada bank yang melakukan praktik gesek tunai tersebut berupa larangan akuisisi merchant baru serta larangan menambah mesin EDC kartu kredit dalam jangka waktu tertentu.

Agusman menambahkan dengan adanya praktik gesek tunai yang dilakukan, maka pertumbukan portofolio kartu kredit menjadi tidak sehat.

Pendapatan yang diperoleh perbankan menjadi pendapatan semu. Praktik gesek tunai tersebut memiliki potensi dijadikan sebagai salah satu sarana money laundry. (dtf)

industri

Kamis, 16 Juni 2016

17

Tahun Ini Empat Smelter Mulai Dibangun Jakarta | Jurnal Asia Kementerian ESDM mengungkapkan ada empat smelter (fasilitas pemurnian mineral) yang mulai dibangun tahun ini. Keempat smelter tersebut terdiri dari satu smelter nikel, satu untuk pengolahan timbal, satu smelter alumina, dan satu smelter bijih besi.

“Target 2014 ada empat smelter baru yang dibangun,” kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian ESDM, Sujatmiko, Rabu (15/6).

Smelter pertama yang dimaksud adalah smelter alumina senilai US$ 1,1 miliar di Ketapang Kalimantan Tengah. Investornya adalah Well Harvest Winning.

Smelter ini berkapasitas input 3 juta ton bauksit per tahun dan kapasitas output 1 juta ton

alumina per tahun.

Kedua, smelter logam timbal di Pangkalan Bun milik Kapuas Prima Citra dengan investasinya US$ 6,22 juta. Kapasitas inputnya 36.000 ton per tahun, dan kapasitas output 18.000 ton per tahun. Ketiga, smelter bijih besi milik SILO di Sebuku, Kalimantan Selatan, yang berkapasitas input 6,3 juta ton per tahun dan kapasitas output 1,7 juta ton per tahun. Nilai investasi smelter ini US$ 170 juta.

Ke e m p a t , s m e l t e r n i ke l (ferronikel) berkapasitas input 300 ribu ton per tahun dan kapasitas output 30.000 ton per tahun. Investornya adalah First Paciic Mining, modal yang digelontorkan untuk membangun smelter nikel ini sebesar US$ 200 juta. (dc)

Industri Gula Topang Laba RNI 2015 Jakarta | Jurnal Asia Kendati mengalami penyurutan hebat pada bisnis sektor perkebunannya, PT Rajawali Nusantara Indonesia (PT RNI Persero) berhasil membukukan laba bersih konsolidasi perusahaan sebesar Rp69 miliar pada tahun anggaran 2015.

Angka tersebut sebagian besar ditopang oleh industri gula sebagai unit bisnis utama RNI, unit bisnis sektor farmasi dan alat kesehatan, dan laba sektor perdagangan.

Adapun, disebabkan oleh fluktuasi harga komoditas, laba sektor perkebunan mengalami penurunan drastis.

Secara rinci, laba sebelum pajak industri gula yaitu Rp209,334 miliar atau naik 10,4% dari kontribusi tahun lalu, laba industri farmasi dan alat kesehatan naik signiikan yaitu 51,9% ke lebel Rp83,15 miliar.

Laba sektor perdagangan tercatat Rp22,22 miliar, sedangkan sektor perkebunan labanya minus Rp73,89 miliar.

Direktur Utama RNI Didik Prasetyo dalam keterangan

resminya menyampaikan laba bersih konsolidasi Rp69 miliar tersebut pun naik total 120,88%, setelah perseroan sempat mengalami kerugian Rp330,53 miliar di tahun sebelumnya.

“Perseroan telah melakukan beberapa langkah strategis yang tertuang dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan 2015,” terang Didik di Jakarta, Rabu (15/6).

Didik menjelaskan untuk tetap menjaga laba perusahaan, dia menyusun kebijakan strategis dalam hal investasi dan manajemen keuangan.

Perusahaan, katanya, didorong meingkatkan kapasitas produksi, pangsa pasar, peningkatan kualitas produk dan nilai tambah. Untuk itu, RNI akan memberlakukan proses investasi yang efektif namun selektif, dengan melalui proses studi kelayakan (feasibility study) yang komprehensif. “Tidak ada lagi investasi dan pengembangan yang dilakukan tanpa kajian mendalam,” tambah Didik. (bc)

Pelaku Usaha Diharapkan Manfaatkan Pusat Logistik Berikat Jakarta | Jurnal Asia Pelaku usaha diharapkan memanfaatkan pusat logistik berikat (PLB) untuk meningkatkan kinerja industri manufaktur berbasis impor agar produksi lebih eisien.

“Fasilitas pusat logistik berikat tidak hanya bermanfaat bagi industri dengan kebutuhan impor besar, namun juga bagi industri kecil. Produsen dengan kebutuhan impor besar seperti industri tekstil dan industri terigu bisa mendirikan pusat logistik berikat untuk memperkuat kestabilan harga dan pasokan bahan baku,” kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri, Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Haris Munandar kepada pers di Jakarta, Rabu (15/6).

Di sisi lain, industri dengan kebutuhan bahan impor kecil atau beragam, menurut Haris, bisa menghemat biaya logistik dengan memanfaatkan pusat logistik berikat. Pelaku bisa mengimpor sekaligus untuk kebutuhan jangka panjang dan mengeluarkan barang dari pusat logistik berikat sedikit demi sedikit sesuai dengan kebutuhan di dalam

proses produksi.

“Sebetulnya tidak hanya industri besar tekstil dan terigu. Industri kecil dan menengah juga bisa memanfaatkan. Industri lain juga bisa seperti elektronik, farmasi, atau industri lain yang masih menggunakan bahan baku impor,” papar dia.

Sedangkan Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) Adhi S. Lukman mengatakan, pihaknya sedang memantau implementasi PLB di lapangan.

“PLB sebetulnya sangat potensial sebagai solusi menghembat biaya logistik bahan baku industri makanan dan minuman. Kehadiran PLB menghindari biaya logistik yang biasanya membebani produsen dalam proses pemeriksaan selama bongkar muat di pelabuhan,” ujar Adhi.

Adhi menambahkan, keuntungan lain dari PLB adalah pada pengadaan bahan baku yang impornya diatur oleh sistem kuota seperti garam dan gula. “PLB membuat penetapan kuota yang mendadak tidak bermasalah bagi industri. Barangnya sudah ada, tidak usah dipesan lagi ke luar negeri,” pungkasnya. (imq)

Aturan TKDN Dinilai Hanya Untungkan Perusahaan Besar Jakarta | Jurnal Asia Asosiasi menilai beleid perhitungan takaran kandungan dalam negeri (TKDN) untuk ponsel 4G yang terus berubah disebabkan oleh konflik kepentingan dua perusahaan ponsel besar, yakni Apple dan Samsung.

Lee Kang Hyun, Wakil Ketua Asosiasi Industri Perangkat Telematika Indonesia (AIPTI) menganggap aturan ini menguntungkan sebagian pihak saja, terutama Apple yang sejak awal tidak ingin membangun pabrik di Indonesia. “Semua orang tahu itu. Tapi, pemerintah maunya begitu. Kita bisa buat apa?” keluhnya, Selasa (14/6) kemarin.

Ketua Asosiasi Importir Seluler Indonesia (AISI) Eko Nilam sependapat dengan Lee. Eko menilai ada tarik-menarik kepentingan dua perusahaan besar yakni Samsung dan Apple di balik labilnya pemerintah.

“Pasar Indonesia yang sangat besar menarik bagi asing. Makanya, berebutlah mereka. Masing-masing menggunakan pengaruhnya. Kalau Amerika Serikat lebih kuat dari segi politiknya. Sementara pesaingnya punya investasi yang lebih besar dan riil di Indonesia,” kata Eko.

Padahal, menurut Eko, aturan TKDN ini berdampak paling besar untuk vendor yang masih kecil.

“Yang akan bermasalah adalah merek-merek tanggung dan kecil seperti merek China. Mereka akan terpukul semua,” ujarnya. “Berbeda dengan perusahaan besar, mereka sanggup mengikuti aturan ini. Jadi tidak ada alasan mereka tidak bisa mengejar aturan ini dalam enam bulan.” Lee sendiri masih belum menerima perubahan terakhir aturan TKDN yang disuguhkan Kementerian Perindustrian (Kemenperin). “Sebenarnya saya tidak 100% setuju. Tapi, daripada lima skema sebelumnya, aturan ini lebih baik,” kata Lee. Dia tidak begitu setuju karena aturan ini masih dianggap belum seimbang. Terutama bagi vendor ponsel yang sudah mengikuti aturan TKDN minimum 20% dengan membangun pabrik di Indonesia.

“Sebenarnya tidak adil. Karena yang lain selama tiga tahun terakhir hanya boleh investasi hardware saja. Belum lagi bikin handphone di Indonesia lebih mahal daripada impor barang jadi. Untuk 100% software, jangan terlalu gampang. (kci)

Jurnal Asaia | Ant: Rony Muharrman

PERMINTAN MAMIN KEMASAN MENINGKAT. Pekerja menyusun aneka ragam jenis minuman kaleng di salah satu grosir penjual makanan dan minuman kemasan di Pekanbaru, Riau, Rabu (15/6). Pengusaha makanan dan minuman kemasan di Pekanbaru mengaku permintaan makanan dan minuman kemasan menjelang Idul Fitri 1437 H mengalami peningkatan hingga 20 persen dibanding pada tahun-tahun sebelumnya.

Ptdi 100 Persen Garap Pesawat nC212i Jakarta | Jurnal Asia Pesawat NC212i telah sepenuhnya dikerjakan oleh PT Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI).

Artinya PTDI adalah satu-satunya industri pesawat terbang di dunia yang memproduksi pesawat baling-baling itu.

Seluruh proses pembuatan pesawat tersebut telah dilakukan di Bandung pada kawasan produksi PTDI karena Airbus Defence and Space telah menyerahkan sepenuhnya fasilitas produksi ke PTDI mulai dari jig dan tools hingga pergudangannya (Slow Mover Material) yang semula berada di Spanyol telah dikirimkan seluruhnya ke PTDI. “Apabila Airbus Defence and Space mendapatkan pesanan NC212i, pembuatan pesawat tersebut sepenuhnya akan tetap dikerjakan PTDI di Bandung.

Airbus Defence and Space telah memberikan kepercayaan kepada PTDI karena mereka akan lebih fokus mengembangkan pesawat besar, oleh karenanya Final Assembly Line khusus NC212i telah disiapkan di fasilitas PTDI sejak bulan Oktober tahun 2011 silam,” tulis keterangan tertulis PTDI, Rabu (15/6).

Pesawat NC212i adalah pesawat multiguna generasi terbaru dari NC212 dengan daya angkut 28 penumpang, memiliki ramp door,

kabin yang luas di kelasnya, sistem navigasi dan komunikasi yang lebih modern, biaya operasi yang lebih rendah namun tetap kompetitif di pasar pesawat kecil.

Pesawat NC212i dapat juga digunakan sebagai pembuat hujan, patroli maritim dan penjaga pantai.

Pesawat generasi sebelumnya C212 berbagai seri telah digunakan lebih dari 600 unit oleh 38 negara di antaranya yaitu Thailand, Filipina, Afrika Selatan, Spanyol, Uni Emirat Arab, Cile dan Meksiko.

PTDI saat ini juga sedang membuat pesawat NC212i sebanyak dua unit pesanan dari Filipina dan tiga unit pesanan dari Vietnam yang seluruh proses pembuatan struktur pesawat mulai dari Fuselage, Center Wing, Outer Wing, Outer Flap, Inner Flap, Aileron, Vertical Stabilizer, Rudder, Horizontal Stabilizer, Elevator serta semua Door mulai Pilot Door, Passenger Door, Ramp Door, Forward Door dan Emergency Door itu dikerjakan seluruhnya di PTDI yang akan mendapatkan sertiikasi EASA ditargetkan akhir tahun 2016 atau awal tahun 2017.

“Hal ini menjadi keuntungan bagi PTDI karena peluang pasar NC212i masih menjanjikan serta untuk layanan purnajual pasti dilakukan di PTDI,” tambahnya.

Perbedaan konigurasi antara NC212-400 dan NC212i ada pada Avionic, di mana NC212i telah menggunakan Digital Avionic dan telah dilengkapi Autopilot sehingga memudahkan pilot melakukan konfigurasi terbang sedangkan perbedaan dengan NC212-200 terletak pada Avionic Rack yang

semula diletakkan di dalam pesawat, pesawat NC212i Avionic Rack diletakkan di bagian depan moncong pesawat sehingga dapat menambah jumlah penumpang, perbedaan lainnya pesawat NC212i menggunakan winglet untuk mengurangi hambatan udara di sekitar ujung sayap dan menggunakan kaca kotak untuk menambah kenyamanan penumpang melihat keluar pesawat.

Sejarah Kerja Sama PTDI Kerja sama antara PTDI dan CASA (Airbus Defence and Space) dimulai sejak tahun 1976 ketika PTDI berdiri dan mendapatkan lisensi untuk memproduksi C212 di bawah lisensi CASA Spanyol yang kemudian untuk produksi PTDI menjadi NC212.

Di tahun 2012, PTDI dan Airbus Defence and Space telah menandatangani kerja sama di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta. Kesepakatan kerja sama yang ditandatangani oleh Direktur Utama PTDI yaitu Budi Santoso dan Wakil Presiden Senior Airbus Defence and Space bidang Komersil, Strategi dan Hubungan Industri untuk Kawasan Asia yaitu Ignacio Alonso adalah merupakan kesepakatan untuk memperkuat kerja sama strategis dalam pembuatan pesawat NC212i.

Kesepakatan kerja sama tersebut juga meliputi mulai dari pengembangan, manufaktur, pemasaran, hingga pelayanan purna jual dalam rangka untuk memenangkan kompetisi memenuhi kebutuhan pasar di segmen pesawat kecil, baik untuk

sipil, militer maupun kargo pada 10 tahun ke depan.

Direktur Utama PTDI, Budi Santoso mengatakan kerja sama tersebut adalah merupakan peningkatan status kerja sama dengan mitra lama PTDI di Eropa. Kerja sama tersebut akan memperkuat posisi PTDI sebagai Industri pesawat terbang terdepan di wilayah Asia Pasiik.

“PTDI dan Airbus Defence and Space bekerja sama untuk memproduksi dan memasarkan NC212i ke seluruh dunia dengan menawarkan pesawat terbang sipil dan militer kelas kecil yang modern dan sangat kompetitif,” ujar Budi.

Untuk pemasaran sendiri, negara-negara di wilayah Asia Pasiik akan dilakukan oleh PTDI sedangkan untuk negara-negara lainnya di luar wilayah tersebut akan dilakukan oleh Airbus Defence and Space.

“Siapapun yang melakukan pemasaran pesawat NC212i tersebut, Indonesia akan diuntungkan karena seluruh proses pembuatan pesawat tersebut dikerjakan PTDI

di Bandung. Hal tersebut tentunya dapat menciptakan lapangan kerja yang besar,” sebutnya.

Peningkatan status kerja sama antara PTDI dan Airbus Defence and Space tersebut merupakan bukti nyata bentuk kepercayaan Airbus Defence and Space terhadap PTDI bahwa di masa depan pesawat NC212i sebagai pesawat yang kompetitif dan menjanjikan di banyak negara di dunia.

“PTDI dan Airbus Defence and Space (dahulu CASA) sudah bekerja sama sejak 40 tahun silam atau sejak tahun 1976. Sejak kurun waktu tersebut telah ada ratusan pesawat yang telah diproduksi PTDI atas lisensi dari Airbus Defence and Space, di antaranya Cassa 212 yang kemudian untuk yang diproduksi PTDI diubah namanya menjadi NC212. Melalui kerja sama yang telah ditandatangani pada tahun 2012 tersebut, PTDI menargetkan akan membangun enam buah pesawat NC212i setiap tahunnya,” paparnya. (dc)

Bayer Optimistis Kinerja Lebih Baik Jakarta | Jurnal Asia Produsen farmasi PT Bayer Indonesia optimistis menatap penjualan yang lebih tinggi tahun ini ketimbang realisasi tahun lalu.

Sepanjang tahun lalu, perusahaan asal Jerman tersebut mencatat penjualan Rp2,41 triliun.

Ashraf Al-Ouf, Presiden Direktur Bayer Indonesia, menyatakan, meski kondisi ekonomi kuartal I-2016 tak jauh berbeda dengan 2015, kondisi pasar farmasi perlahan membaik. “Itu terlihat dari lima bulan pertama tahun ini. Seluruh divisi kami mencatat kinerja yang membaik,” kata

Ashraf, Selasa (14/6).

Namun Ashraf tak menyebut lebih detail pencapaian Bayer pada periode tersebut. Yang jelas, Ashraf menjelaskan, Bayer Indonesia mengandalkan dua identitas pabriknya yang selama memproduksi produk farmasi dan produk kesehatan untuk dalam negeri dan juga ekspor.

Ambil contoh, di pabrik Bayern di Cimanggis saat ini memiliki pasar ekspor cukup besar. Pabrik tersebut mengekspor 70% produk consumer health yang mereka produksi. Saat ini, Bayer masih berusaha untuk mencari peluang

baru ekspor baru.

“Maka itu, kami sedang mengkaji meningkatkan kapasitas produksi pabrik Cimanggis agar peluang-peluang ekspor bisa kami tangkap,” imbuhnya. Pabrik consumer health di Cimanggis menelan investasi € 60 juta.

Dalam rencana, Bayer akan menambah investasi € 8,1 juta lagi untuk perluasan pabrik.

Saat ini, pabrik Bayer di Cimanggis berdiri di atas lahan seluas 18.000 meter persegi (m²), dari total luas lahan yang dimiliki seluas 102.000 m². Bayern juga memiliki pabrik di Surabaya.

Menurut Ashraf, pabrik crop science tersebut mengekspor sekitar 40% dari produksi pabrik tersebut.

Selain pasar ekspor, di dalam negeri Bayern memperbesar pasar dengan cara menjadi pemasok obat untuk program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). “Setidaknya, kami sudah mendaftarkan tujuh sampai delapan produk di e-catalogue,” ucap Ashraf.

Selain itu, Bayer terlibat dalam program ketahanan pangan melalui kemitraan dengan Partnership for Indonesia Sustainable Agriculture

(PISAgro). Saat ini, Bayer bekerja dengan 23.000 petani dengan lahan seluas 15.000 hektare (ha) serta meningkatkan produktivitas hingga 16% dan pendapatan naik 30%.

Asal tahu saja, sejak September lalu, Bayer Group menegaskan diri menjadi perusahaan life science dengan tiga produk utama; yakni farmasi, kesehatan konsumen dan crop science. Bayer Group tahun lalu membukukan penjualan senilai € 46,3 miliar dengan laba € 10,26 miliar, yang disumbangkan dari 307 anak perusahaan yang beroperasi di 77 negara. (kci)

Indonesia Tidak Perlu Ratiikasi FCTC Jakarta | Jurnal Asia Menteri Perindustrian Saleh Husin meminta semua pihak yang ingin meratifikasi Framework Convention on Tobacco Control (FCTC) atau Konvensi mengenai Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau mempertimbangkan keberlangsungan industri hasil tembakau (IHT) nasional.

“FCTC jangan dilihat dari satu sisi saja, harus dilihat dari aspek industrinya. Sektor IHT menyerap 6 juta lebih tenaga kerja baik langsung maupun tidak langsung, oleh karena itu, pemerintah perlu menjaga eksistensi dan daya saingnya melalui kebijakan berimbang,” katanya kepada pers di Jakarta, Rabu (15/6).

Indonesia, menurut Saleh, telah memiliki peraturan pengendalian produk tembakau yang sudah sangat memadai, yaitu Peraturan Pemerintah No 109/2012 tentang p e n g a m a n a n b a h a n ya n g

mengandung zat adiktif berupa produk tembakau bagi kesehatan.

“PP ini telah mengadopsi sebagian besar pasal-pasal dalam panduan FCTC, di samping beberapa peraturan Menteri telah pula diberlakukan dalam rangka mengawasi dan mengendalikan dampak rokok terutama terhadap kesehatan masyarakat,” papar dia.

Meskipun menjadi satusatunya negara di Asia yang belum meratifikasi dan aksesi FCTC, Presiden Joko Widodo kembali menyatakan Pemerintah Indonesia tidak akan terjebak dalam tren atau sekadar ikut-ikutan.

Ketika membuka Rapat Terbatas tentang Pengendalian Tembakau di Kantor Presiden, Selasa (14/6/2016), Presiden mengatakan masalah tembakau erat berkaitan dengan kelangsungan hidup petani tembakau, buruh tembakau yang hidup dan bergantung pada industri

tembakau.

“Berdasarkan data WHO sampai Juli 2013, sebanyak 180 negara telah meratiikasi dan mengaksesi FCTC mewakili 90 persen populasi dunia. Tapi kita harus betul-betul melihat kepentingan nasional kita, ini juga tidak kecil, menyangkut orang yang sangat banyak,” ujarnya.

Dihubungi terpisah, Ketua Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI), Budidoyo mengapresiasi kebijaksanaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mendahulukan kepentingan nasional dan mencari solusi yang seimbang antara perlindungan kesehatan dengan kelangsungan hidup para petani tembakau.

“Kami sangat berharap agar pemerintah Indonesia tetap konsisten tidak melakukan ratiikasi FCTC. Pemerintah telah mengambil langkah yang tepat dalam mengatur industri hasil

tem bakau nasional sesuai dengan permasalahan dan realita yang ada di Indonesia dengan menerapkan Peraturan Pemerintah No. 109/2012,” tutur Budidoyo.

Budidoyo menambahkan, pemerintah Indonesia, diharapkan dapat berkaca pada pengalaman negara-negara lain yang telah lebih dahulu mengadopsi FCTC, dimana negara-negara tersebut kerap ditekan untuk menerapkan aturan-aturan ekstrim yang

ber sumber pada pedoman FCTC dimana aturan tersebut akan menimbulkan gejolak di masyarakat serta mematikan IHT nasional.

“Ratiikasi FCTC merupakan p e r w u j u d a n ke t i d a k a d i l a n ter hadap kelompok petani tembakau, petani cengkeh, para pekerja, serta para pedagang produk hasil tembakau yang menggantungkan kehidupannya pada industri hasil tembakau nasional,” pungkasnya. (imq)

properti

Kamis, 16 Juni 2016

18

Hingga Mei

Indonesia Peringkat 2 Asia Bangun Hotel Terbanyak Jakarta | Jurnal Asia Hingga Mei 2016, Indonesia masih menempati posisi kedua di kawasan Asia Pasiik sebagai kota dengan pengembangan hotel terbanyak.

Dalam laporan terbaru STR Global, Rabu (15/6), Indonesia ini tengah membangun sebanyak 22.918 kamar dari total 110 hotel.

Di posisi pertama, Tiongkok masih digdaya dengan membangun 146.590 kamar dari total 485 hotel.

Sedangkan di posisi ketiga, mengekori Indonesia adalah India. Negara ini sedang gencar

mengembangkan 22.037 kamar dari 138 hotel.

Menurut STR, secara umum kawasan Asia Pasifik memperlihatkan pertumbuhan 5,5 persen proyek hotel di bawah kontrak.

Demikian halnya jumlah kaar dalam konstruksi yang juga meningkat 2,5 persen secara tahunan.

A d a p u n p r o y e k­ p r o y e k hotel yang disurvei STR Global merupakan proyek dalam konstruksi, perencanaan akhir dan tahap perencanaan yang sudah dikonirmasi. (kc)

BSM Bidik Pembiayaan Perumahan Hingga Rp10 Triliun Jakarta | Jurnal Asia PT Bank Syariah Mandiri (BSM) membidik realisasi pembiayaan perumahan atau produk BSM Griya dapat mencapai Rp10 triliun hingga akhir 2016.

Wakil Senior Presiden Eksekutif BSM, Bustami mengatakan, dari Januari hingga Mei 2016, permintaan pembiayaan syariah untuk perumahan cukup bergeliat, meskipun kondisi perekonomian domestik masih terpengaruh perlambatan ekonomi global.

Hingga Mei 2016 saja, pembiayaan perumahan BSM sudah mencapai Rp9,6 triliun.

“Hingga akhir tahun bisa lebih Rp10 triliun, namun kita ingin jaga juga kualitas pembiayannya,” ujar dia.

Hingga bulan kelima ini, rasio pembiayaan bermasalah (non performing inancing/NPF) untuk perumahan, kata Bustami, masih terjaga di bawah empat persen.

NPF sektor perumahan lebih baik, jika melihat NPF BSM secara gross yang berada di 6,23 persen pada Mei ini.

Meskipun demikian, di sisa tahun, potensi pembiayaan bermasalah bisa saja meningkat, karena masih banyaknya tekanan terhadap daya beli masyarakat.

Apalagi, segmen pasar BSM di pembiayaan perumahan adalah

pasar menengah dan menengah ke atas, yang cukup rentan dengan dampak negatif dari pelambatan ekonomi global, seperti lesunya harga komoditi.

Namun, Bustami berharap rencana insentif Bank Indonesia untuk melonggarkan peraturan rasio pinjaman perbankan dibandingkan aset (loan to value/ LTV) perumahan pada tahun ini, dapat mengerek naik permintaan perumahan syariah.

“Kami ingin lihat kondisionalitas pelonggaran itu juga, karena saat pelonggaran pada tahun lalu, ada kondisionalitas dari NPF, yang akhirnya tidak begitu berpengaruh ke kami,” ujar dia.

BSM menyasar mayoritas segmen pasar perumahan nonsubsidi dengan harga rumah di kisaran Rp250 juta­Rp750 juta.

Pembiayaan perumahan BSM juga menjadi salah satu dari lima produk ritel unggulan anak usaha PT Bank Mandiri Tbk itu.

Hingga Mei 2016, pembiayaan perumahan atau BSM Griya mendominasi portofolio pembiayaan konsumer BSM yang sebesar Rp13,8 triliun.

Pembiayaan konsumen itu juga hampir mencakup 50 persen dari total portofolio pembiayaan ritel sebesar Rp29,3 triliun per Mei 2016. (ant)

INFO

Belajar Investasi Properti dari Permainan Monopoli Jakarta | Jurnal Asia Anda pernah bermain monopoli? Permainan papan yang begitu populer ini bahkan telah diadaptasi menjadi online game seperti Let’s Get Rich. Bagi yang belum pernah bermain, cobalah Anda memainkannya.

Permainan monopoli tidak hanya seru, tapi juga mengajarkan sejumlah hal soal investasi properti.

Dalam permainan ini, setiap pemain akan berusaha membeli properti (tanah, rumah, hotel dan sebagainya) sebanyak mungkin untuk menguasai petak­petak di atas papan permainan.

Pemain yang menang dan kaya raya tentunya membutuhkan strategi dan pemahaman akan investasi. Berikut beberapa pelajaran berharga dalam permainan monopoli yang bisa dipelajari untuk diterapkan dalam dunia nyata.

1. Bijak Mengelola Uang Anda harus bijak dalam mengelola uang dan aset yang dimiliki. Anda harus bisa mengambil keputusan yang tepat kapan harus berinvestasi dan tidak takut mengambil risiko, tetapi juga harus bijaksana agar kondisi keuangan tetap stabil.

Para pemain umumnya akan bersaing membeli aset properti sebanyak mungkin dengan harapan meraih keuntungan sebesar­besarnya. Tapi jika kurang bijak mengatur keuangan, maka malah beresiko berutang ke bank.

Misalnya, jika Anda masuk ke properti pemain lain, maka Anda harus membayar sejumlah uang.

Jika uang Anda habis, maka Anda terpaksa berutang ke bank atau malah harus menjual properti Anda untuk mendapatkan uang.

Jadi Anda harus bisa belajar

mengatur pemasukan dan pengeluaran dengan bijaksana, dimana Anda harus bisa membagi uang yang bisa untuk membeli properti dan uang yang sebaiknya disimpan.

2. Tidak Andalkan Keberuntungan Langkah pemain ditentukan oleh nomor dadu yang muncul setelah dilempar. Angka yang muncul tidak bisa ditebak. Jika mujur, Anda bisa mendapat angka yang bagus. Jika tidak, Anda bisa mendapat angka yang jelek dan membawa langkah Anda masuk ke properti pemain lain dan membayar sejumlah uang, hingga masuk penjara.

Ini berarti, hal tak terduga bisa terjadi pada setiap langkap ke depan. Perlu kesiapan menghadapi segala resiko dan tidak mengandalkan keberuntungan.

Sama seperti di dunia nyata dimana masalah keuangan atau bencana bisa terjadi kapan saja tanpa terduga. Maka dari itu, diperlukan kondisi inansial yang siap, mempersiapkan dana darurat, hingga asuransi.

3. Properti Menjadi ‘Passive Income’ Aset properti yang dimiliki bisa jadi passive income yang menggiurkan. Seperti pada permainan monopoli dimana pemain lain harus membayar sejumlah uang saat berhenti di aset Anda.

Hal ini juga berlaku di dunia nyata. Anda bisa mendapatkan passive income saat berinvestasi properti. Misalnya dengan menyewakan properti yang dimiliki.

Jadi, properti bisa jadi investasi yang menguntungkan, apalagi harganya biasanya terus naik setiap tahun. (dtf) Ilustrasi

Jurnal Asia | Ant: Yusran Uccang

MASJID TUA KATANGKA GOWA. Santri melintas di dekat Masjid Tua Al Hilal Katangka Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu (15/6). Masjid yang dibangun pada tahun 1603 tersebut merupakan masjid tertua di Sulawesi Selatan yang didirikan oleh Raja Gowa XIV I Mangarangi Daeng Manrabbia atau yang kemudian bergelar Sultan Alauddin, yang ramai dikunjungi umat muslim untuk beribadah sekaligus berwisata.

orientasi pembangunan Cagar Budaya Jangan Kesampingkan Sejarah Surabaya | Jurnal Asia Pengamat bangunan cagar budaya sekaligus Direktur Sjarikat Poesaka Surabaya, Freddy H Istanto mengatakan, jika makam Belanda di Peneleh dirawat, maka akan bernilai tinggi, bahkan tidak kalah dengan makam Pere Lachaise di Prancis.

Menurut Freddy, Pemkot Surabaya tidak memiliki visi pelestarian bangunan dan situs cagar budaya sehingga banyak bangunan cagar budaya tidak terawat bahkan sebagian ada yang dibongkar pemiliknya. ”Surabaya Kota Pahlawan, kota sejarah.

Orientasi pembangunannya jangan mengesampingkan nilai sejarah. Banyak gedung bertingkat bermunculan. Ini bisa mengancam eksistensi bangunan serta situs cagar budaya,” kata Freddy di Surabaya.

Menurut dia, makam Peneleh jika dirawat dengan baik akan jadi objek wisata heritage. Ia mengatakan, sudah ada desain makam Peneleh hasil desain pakar di Institut Sepuluh Nopember Surabaya (ITS), tapi hingga saat ini belum ditindaklanjuti. ”Tinggal eksekusi saja,” ujarnya.

Pemerhati bangunan cagar budaya, Kuncarsono mengatakan, persoalan makam Peneleh sebaiknya dibahas mendalam oleh DPRD Surabaya. ”Tentu arah pembahasannya revitalisasi

makam Peneleh,” katanya.

Ketua DPRD Kota Surabaya, Armuji sebelumnya pada saat di makam Peneleh menilai, ba­ ngunan cagar budaya berupa makam peninggalan Belanda di kawasan Peneleh kondisinya memprihatinkan karena tidak terawat. ”Kalau bisa ang ga­ ra n i t u j a n g a n p e r b a i k a n Jalan Tunjungan, mengebut penyelesaian box culvert saja.

Tapi makam Belanda Peneleh ini harus mendapat perhatian, sentuhan pemkot,” katanya.

Menurut dia, Pemkot Surabaya m e n g a l o k a s i k a n a n g g a ra n Rp30 miliar untuk persiapan pelaksanaan Prepatory (Prepcom) 3 for UN Habitat III pada 25­27 Juli 2016. Belum lagi partisipasi banyak pihak melalui program corporate social responsibility (CSR). Adapun peserta UN Ha­

Pemilik Apartemen Grand Royal Panghegar Diminta Tak Resah Bandung | Jurnal Asia Panghegar Group meminta pemilik unit apartemen Grand Royal Panghegar tidak resah dengan isu pemailitan yang terjadi pada PT Panghegar Kana Properti (PT PKP). Pasalnya, saat ini sudah ada investor yang bersedia menyelesaikan persoalan keuangan yang melilit PT PKP. CEO Panghegar Group, Cecep Rukmana mengemukakan, Group Panghegar kini tengah melakukan pembenahan dan restrukturisasi perseroan, termasuk melakukan penjadwalan utang. Masalah kepemilikan unit apartemen dan kondotel, akan diselesaikan secara baik­baik.

“Masalah ini bisa selesai dan tidak ada yang dirugikan bila kami diberikan perpanjangan waktu untuk pembayaran utang,” ungkapnya kepada wartawan.

Menurut dia, langkah tersebut diambil untuk memperbaiki dan

Ilustrasi

meningkatkan kinerja bisnis agar perseroan dapat menyelesaikan kewajiban­kewajibannya kepada seluruh kreditor.

“Dengan adanya investor semua persoalan akan beres dan tidak ada yang dirugikan,” tegasnya.

Melalui restrukturisasi dan pembenahan di berbagai bidang, Cecep yakin Panghegar akan kembali sehat dan berjalan seperti sedia kala.

Terhitung sejak awal Mei 2016, manajemen perseroan

telah menyusun langkah­langkah strategis untuk mencapai target tersebut. Para pemilik kondotel dan apartemen sangat berharap dengan keberhasilan upaya restrukturisasi tersebut.

“Jika Panghegar dipailitkan, hak pemilik condotel dan apartemen bakal tidak menentu, semua tergantung kurator,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, 478 pemilik unit apartemen Grand Royal Panghegar mengaku resah dengan nasib PT PKP yang diambang pailit. (oz)

bitat ada sekitar 6.000 orang dari sekitar 150 negara.

Tentu, kata dia, akan ada peserta dari Belanda akan mengunjungi makan Belanda di Jalan Makam Peneleh. Armuji yang sudah duduk empat periode di dewan ini minta pemkot memasang lampu penerangan, paving di makam Belanda di Peneleh. ”Dipasang lampu biar tidak terkesan sangar, gelap, jangan sampai makam ini di­ salahgunakan orang. Dipaving supaya kalau hujan jalan dalam makam tetap bisa dilalui,” ungkapnya.

Makam Belanda Peneleh, kata Armuji, sudah tidak digunakan.

Berbeda dengan makam Tiong­ hoa bersebelahan dengan makam Belanda di Kembang Kuning, Kecamatan Sawahan,

yang masih aktif hingga kini.

Sementara kasus hancur dan ratanya bangunan cagar budaya (BCB) rumah eks radio Bung Tomo di Jalan Mawar 10 bisa terjadi dengan BCB lain yang tersisa.

Lemahnya penegakan hukum serta pengawasan pemimpin kota menjadi pemicu utama.

Pandangan ini disampaikan relawan BCB Surabaya Isa Anshori. ”Kita tilik saja ke belakang, kasus­kasus sebelumnya.

Stasiun Semut hancur, eks penjara Kalisosok rusak. Bahkan wali kota saat itu, Bambang DH sempat melapor ke kepolisian soal Stasiun Semut maupun Kalisosok. Saya melihat tidak ada penyelesaian, tidak ada ending di jalur hukum,” kata Isa. (oz)

Hotel di Yogyakarta Penuh Masuki Pertengahan Ramadhan Yogyakarta | Jurnal Asia Sejumlah hotel di Yogyakarta turut mendulang berkah dari bulan Ramadhan. Bagaimana tidak? tingkat hunian hotel atau okupansi di beberapa hotel seperti Sahid Jaya Yogyakarta Hotel & Convention mencapai 100 persen.

Public Relations Sahid Jaya Yogyakarta Hotel & Convention, Watiek Setyowati menungkapkan, pencapaian tahun ini berbeda dibanding Ramadhan tahun sebelumnya yang terbilang anjlok.

“Sampai minggu ketiga kita penuh, penuhnya tingkat hunian ini tidak lepas dari dukungan kebijakan pemerintah. Pada bulan Ramadhan ini masih ada kelompok dari instansi tertentu yang membooking kamar serta menyelenggarakan kegiatan di hotel,” ujar Watiek.

Menurut Watiek, okupansi h o t e l n ya t e r s e b u t j u g a ditunjang dengan keberadaan Mall Jogja­Walk (J­Walk), yang dimana keduanya saling mendukung dalam setiap acara dengan memberikan benefit tertentu kepada pengunjung.

Meski tingkat hunian penuh, namun dia juga mengakui banyak dari kalangan masyarakat yang menganggap Sahid Jaya telah tutup sejak dibangun hotel dan mall dengan konsep baru.

“Sahid Jaya Yogyakarta akan menggelar bazar pasar murah kerjasama dengan Bulog, di depan hotel mulai 16 sampai 26 Juni, selain untuk menyemarakkan bulan Ramadhan, ini juga untuk tunjukkan eksistensi Hotel Sahid,” pungkasnya. (oz)

TIPS

Beli Tanah, Pahami Prosedurnya!

DALAM sektor properti, tanah merupakan salah satu instrumen yang punya banyak peminat.

Pasalnya, berinvestasi di bidang tanah tidak memerlukan perawatan khusus sehingga minim biaya.

Berbeda dengan properti berupa bangunan, seperti rumah, apartemen, ruko, kantor, atau kios, yang harus terus dipelihara sehingga kerap merogoh kocek setiap periode tertentu.

Sementara dari sisi capital gain, hampir semua orang tahu bahwa harga tanah terus menerus mengalami kenaikan.

Persentasenya bisa mencapai 20 sampai 25% tiap tahunnya, atau dua kali lipat setelah 5 tahun ke depan. Nilai plus inilah yang menjadikan investasi tanah cocok bagi pebisnis pemula.

Oleh karena itu, bagi Anda yang tertarik untuk memulai bisnis properti dengan salah satu produknya yakni tanah, ada segelintir prosedur yang harus dipahami guna menghindari kerugian di masa depan. Apa sajakah tahapannya?

1. Cek kondisinya Langkah awal yang harus dilakukan sebelum memutuskan

untuk membeli adalah memastikan kondisinya. Ini berkaitan dengan kontur dan jenis tanahnya, apakah mumpuni untuk nantinya didirikan bangunan.

Ada baiknya membeli tanah yang posisinya tidak miring, kecuali Anda memang menyukai kontur tanah yang seperti ini. Aspek lain yang perlu dicermati adalah air.

Cek apakah debit air di area tanah tersebut mudah untuk digali atau tidak.

Lokasi juga harus masuk ke dalam bahan pertimbangan Anda, guna menentukan prospek properti tersebut di beberapa tahun ke depan. Usahakan membeli tanah di lokasi strategis dan didukung oleh infrastruktur yang memadai.

2. Cek suratnya Permasalahan seputar keaslian sertifikat tanah yang kerap terjadi, umumnya disebabkan kecerobohan masyarakat sebelum proses transaksi berjalan. Harga murah biasanya memicu pembeli mudah tergiur dan lupa akan hal lain yang lebih krusial.

Sumarni Boer, seorang Notaris dan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) kepada Rumah.com mengatakan, kasus yang sering

terjadi biasanya menyangkut sertifikat bodong dan duplikasi sertiikat asli.

Nah, agar terhindar dari dua kasus berbahaya di atas, ada baiknya Anda bersama penjual mendatangi kantor BPN (Badan Pertanahan Nasional) setempat.

Sesuai Pasal 34 PP No. 24 Tahun 1997, lembaga ini akan mengecek keaslian sertiikat berdasarkan peta pendaftaran, daftar tanah, surat ukur dan buku tanah.

Melalui pengecekan ini, Anda juga dapat mengetahui secara terperinci status tanah tersebut, apakah sedang dijaminkan atau tidak dan dalam sengketa atau tidak.

3. Membuat Akta Jual Beli (AJB) AJB merupakan perjanjian jual­beli sebagai salah satu bukti pengalihan hak atas tanah sebagai akibat dari jual­beli. AJB dapat terjadi dalam berbagai bentuk kepemilikan tanah, baik Hak Milik, Hak Guna Bangunan, maupun Girik.

Untuk memastikan keabsahan AJB, penandatanganan perjanjian ini harus dilakukan di hadapan PPAT (Pejabat Pembuat Akta

Ilustrasi

Tanah), dengan menyertakan persyaratan sebagai berikut: Pihak Penjual - Sertiikat tanah asli ­ KTP penjual suami/istri ­ Jika penjual suami/istri meninggal, maka perlu membawa serta akta kematian ­ Bukti PBB (Pajak Bumi dan Bangunan) 10 tahun terakhir ­ Surat persetujuan suami/istri ­ KK (Kartu Keluarga) Pihak Pembeli ­ KTP ­ KK (Kartu Keluarga) 4. Membawa berkas ke BPN Pasca proses penandatangan AJB, tahap terakhir yang mesti Anda lewati sebagai pembeli adalah menyerahkan berkasnya

( A J B a s l i ) ke B P N . B a t a s penyerahan selambat­lambatnya adalah 7 (tujuh) hari setelah penandatanganan.

Penyerahan berkas ini juga turut menyertakan surat permohonan balik nama dengan tanda tangan pembeli, sertiikat hak atas tanah, KTP penjual dan pembeli, bukti lunas Pph, serta bukti lunas BPHTB. Setelah pemberian berkas, petugas akan membuatkan surat tanda bukti penerimaan proses balik nama.

Selanjutnya, nama penjual dalam buku tanah dan sertiikat akan dicoret dengan tanda tangan dari kepala kantor pertanahan.

Proses jual beli tanah pun selesai. (oz)

agribisnis

Kamis, 16 Juni 2016

19

Harga Komoditi Tanggal 15 Mei 2016 KOMODITI

JENIS PERDAGANGAN

LOKASI

HARGA

SATUAN

CPO

- Forward bln Jul’16 - Forward bln Jul’16/Sep’16 - Forward bln Jun’16 - SPOT - Futures bln Jul’16(CPOTR) - Futures bln Jun’16(CPOTR)

Rotterdam Rotterdam Rotterdam Medan Jakarta (ICDX) Jakarta (ICDX)

690,00 670,00 705,00 8.607 8.555 8.64

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg Rp / Kg Rp / Kg

Olein

- Forward bln Ags’16 Rotterdam - Forward bln Jul’16 Rotterdam - Forward bln Jun’16 Rotterdam - SPOT Jakarta - Futures bln Jul’16(OLEINTR) Jakarta (ICDX) - Futures bln Jun’16(OLEINTR) Jakarta (ICDX)

632,50 642,50 652,50 9.815 *) 8.760,00 8.895,00

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg Rp / Kg Rp / Kg

Minyak Kelapa - Forward bln Ags’16/Sep’16 - Forward bln Jul’16/Ags’16 - Forward bln Sep’16/Okt’16 - SPOT

Rotterdam Rotterdam Rotterdam Bitung

1.510,00 1.525,00 1.500,00 20.027

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kakao

- Futures bln Des’16 - Futures bln Jul’16 - Futures bln Sep’16 - SPOT

New York New York New York Makassar

3.079,00 3.145,00 3.104,00 33.133

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kopi Arabika

- Futures bln Des’16 - Futures bln Jul’16 - Futures bln Sep’16 - SPOT

New York New York New York Medan

139,75 135,10 137,05 54.581

Sen US $ / Lbs Sen US $ / Lbs Sen US $ / Lbs Rp / Kg

Kopi Robusta

- Futures bln Jul’16 - Futures bln Nov’16 - Futures bln Sep’16 - SPOT

London London London Lampung

1.618,00 1.669,00 1.651,00 18.731

US $ / Ton US $ / Ton US $ / Ton Rp / Kg

Karet TSR 20

- Futures bln Ags’16 - Futures bln Jul’16 - Futures bln Sep’16 - SPOT

Singapura Singapura Singapura Palembang

122,20 121,90 121,90 15.796

Sen US $ / Kg Sen US $ / Kg Sen US $ / Kg Rp / Kg

Jagung

- Futures bln Des’16 - Futures bln Jul’16 - Futures bln Sep’16 - SPOT

Chicago Chicago Chicago Lampung

446,50 436,50 446,50 1.928

Sen US $ / Bushel Sen US $ / Bushel Sen US $ / Bushel Rp / Kg

Emas **)

- Futures bln Ags’16 - Futures bln Jul’16 - Futures bln Jun’16

Jakarta Jakarta Jakarta

562.8 559.5 556.6

Rp / gram Rp / gram Rp / gram

Timah **)

- bln Jun’16(TINPB100) - bln Jun’16(TINPB200) - bln Jun’16(TINPB300)

Jakarta (ICDX) 17.2 Jakarta (ICDX) 17.15 Jakarta (ICDX) 17.15

US$ / ton US$ / ton US$ / ton

Sumber : bappebti.go.id

Jurnal Asia | Ant: Sigid Kurniawan

JUAL DAgIng BeKU. Warga antre membeli daging sapi murah saat peluncuran Toko Tani Indonesia Centre di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (15/6). Tempat yang menyediakan aneka produk pangan dan sudah memiliki 1.000 cabang di seluruh Indonesia tersebut merupakan salah satu langkah pemerintah untuk memperpendek tata niaga pangan di Tanah Air.

Masyarakat Kurang suka Daging beku Jakarta | Jurnal Asia Pemerintah telah melakukan impor daging sapi beku untuk menekan harga pasar, yang saat ini mencapai rp 120.000-130.000 per kilogram (kg). namun, ada banyak pendapat dari masyarakat yang meragukan kualitas dari daging beku.

Masyarakat Indonesia yang selama ini terbiasa dengan daging hangat menjadi salah satu penyebab kenapa daging sapi beku kerap diragukan kualitasnya.

Kepala Bulog Djarot Kusumayakti mengatakan, sebenarnya tidak ada perbedaan antara daging beku maupun

go green

daging segar. Ia mengatakan, daging segar yang dipotong di Rumah Potong Hewan (RPH) pun juga melewati proses pembekuan yang sama dengan daging beku yang ada selama ini di masyarakat.

“Orang yang lokal saja banyak daging beku. Kalau ke RPH, emang dia nggak beku? Sama.

Kalau nggak beku ya daging cepat busuk. Makanya nanti main ke RPH. Yang bagus-bagus tapi ya. Itu kan dia potong, dia tiriskan, dia bekukan, baru dia kirim-kirim,” katanya usai rapat koordinasi di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (15/6).

Masyarakat kerap meragukan kualitas daging beku impor yang ada di pasaran. Djarot menambahkan, kualitas dan ke h a l a l a n ya n g d i ra g u k a n masyarakat selama ini lebih d i k a r e n a k a n ke t e r b a t a s a n informasi masyarakat mengenai daging beku.

Setidaknya, ada 4 hal yang perlu diketahui oleh masyarakat soal daging beku impor yang ada di pasaran selama ini: -Sebelum melakukan impor, harus diputuskan bahwa impor hanya dapat dilakukan di RPH halal dan yang sudah disertiikasi oleh MUI. -Harus dilakukan veriikasi, apakah sapi yang dipotong adalah sapi sehat. RPH di Australia tidak mengizinkan memotong sapi sakit atau sapi tua.

-RPH di Australia menggunakan teknologi yang terjamin kehigienisannya. Pemotongan

daging juga menggunakan mesin, bukan pisau.

-Penanganan pasca pemotongan terjamin. Setelah dipotong, ditiriskan di tempat dingin, dibuang sisa darah, sisa cairan. Kurang dari 24 jam, setelah ditiriskan baru masuk pembekuan.

“Artinya kalau dari sisi impor itu, mestinya daging beku itu lebih sehat daripada yang dipotong di halaman yang ditutup terpal, kontaminasinya gimana.

Tapi saya tidak dalam posisi memperbandingkan. Tapi mereka tidak lebih jelek,” imbuhnya. (dtf)

PT Charoen Pokphand Dukung Pembatasan Impor Jagung

Jurnal Asia | Ant: Aloysius Jarot Nugroho

SeorAng petani mengolah lahan pertanian tembakau yang telah dipasang jaring anti hama di Klaten, Jawa Tengah. Setelah masa panen padi berakhir, petani setempat memilih mempersiapkan lahan pertanian untuk menanam tembakau dengan menggunakan jasa mesin traktor Rp 150 ribu per 2400 meter.

Pemerintah Diimbau Konsisten

Jaga Penerimaan di Sektor Industri Tembakau Jakarta | Jurnal Asia Asosiasi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI) mengapresiasi keputusan Presiden Jokowi mendahulukan kepentingan nasional dalam pengaturan pengendalian tembakau dengan tidak serta merta mengikuti tren untuk meratifikasi konvensi Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau atau Framework Convention on Tobacco Control (FCTC).

Ketua Umum AMTI Budidoyo mengungkapkan bahwa pihaknya mendukung langkah pemerintah yang akan mencari solusi seimbang antara perlindungan kesehatan dengan kelangsungan hidup para petani tembakau dan buruh pabrikan tembakau.

“AMTI berharap pemerintah tetap konsisten untuk tidak melakukan ratifikasi FCTC. Ini mengingat penerimaan cukai di sektor industri tembakau merupakan yang terbesar dan menyokong besar pendapatan negara,” ujar Budidoyo dalam keterangan tertulis, Jakarta, Rabu (15/6).

AMTI berpandangan bahwa Pemerintah Indonesia telah mengambil langkah yang tepat dalam mengatur industri hasil tembakau nasional sesuai dengan permasalahan dan realita yang ada di Indonesia dengan menerapkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 109 Tahun 2012. Peraturan ini telah mempertimbangkan aspek perlindungan kesehatan masyarakat dan anak, serta tetap menjamin keberlangsungan industri tembakau nasional.

“Ini sama halnya dengan yang dilakukan oleh negara-negara seperti Amerika, Swiss, Kuba, Maroko, dan Argentina yang juga memiliki kepentingan untuk melindungi industri hasil tembakaunya. Negara-negara tersebut juga tidak melakukan ratifikasi/aksesi FCTC, namun menerapkan peraturan nasional di negaranya masing-masing,” tegas dia.

Dia berharap agar pemerintah berkaca pada pengalaman negara-negara lain yang telah lebih dahulu mengadopsi FCTC. Pasalnya, ungkap dia, negara-negara tersebut kerap ditekan untuk menerapkan aturan-aturan ekstrim yang bersumber pada pedoman FCTC. “Mereka ditekan soal aturan kemasan polos, pelarangan penggunaan cengkeh dalam rokok, dan yang paling mengkhawatirkan konversi tanaman tembakau.

Aturan-aturan tersebut akan menimbulkan gejolak di masyarakat serta mematikan IHT (Industri Hasil Tembakau) nasional dan jutaan orang yang mendapatkan nafkah dari industri ini,” keluhnya.

Ratifikasi FCTC dinilai perwujudan ketidakadilan terhadap kelompok petani tembakau, petani cengkeh, para pekerja, serta para pedagang produk hasil tembakau yang menggantungkan kehidupannya pada industri hasil tembakau nasional.

“Dilihat dari sisi ekonomi, tenaga kerja, pendapatan negara, maka semua aturan FCTC sama sekali tidak berpihak pada Indonesia karena bakal buat ekonomi nasional melambat,” pungkas Budidoyo. (mtv)

Jakarta | Jurnal Asia PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) menyambut baik kebijakan Kementerian Pertanian yang membatasi impor yang hanya boleh dilakukan oleh Bulog. Padahal perusahaan ini biasanya melakukan impor jagung sendiri untuk pakan ternaknya.

Presiden Direktur Charoen Pokphan Tjiu Thomas mengatakan, pada dasarnya tujuan dari kebijakan tersebut untuk mendorong terciptanya swasembada jagung.

“Kami sangat mendukung, agar kita swasembada. Kita punya lahan yang subur dan luas, tapi kita masih impor.m secara prinsip kita dukung,” tuturnya di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (15/6).

Tjiu juga mengatakan, kebijakan tersebut sebenarnya juga memiliki hikmah bagi perusahaan.

Pasalnya Charoen Pokphand juga memiliki anak usaha yang bergerak di bidang pembibitan jagung. Jika pemerintah mendesak agar jagung dibeli dari dalam negeri, maka secara otomatis permintaan akan bibit jagung juga meningkat.

“Grup kami punya perusahaan pembibitan jagung. Dengan

swasembada, permintaan akan meningkat. Jadi kebijakan ini sebenarnya lebih baik bagi kami,” imbuhnya.

Selain itu, belakang ini pihaknya juga telah aktif membeli jagung lokal. Data terakhir pihaknya membeli jagung lokal dari Bulog sekitar 3.800 hingga 3.900 ton. Besaran itu lebih dari yang dianjurkan Menteri Pertanian di angka 3.150. ”Setelah dari Bulog sekitar 600 ribu ton kita sangat instensif untuk membeli jagung lokal dan jagung lokal. Sebenarnya Mentan berikan garis minimum 3.150 dnegan kadar air 15 persen. Terakhir kita beli 3.800-3.900an,” tambahnya.

Tjiu juga mengatakan, meskipun jagung lokal kualitanya masih belum lebih baik dari jagung impor karena tingkat keringnya yang lebih rendah, namun perusahaan tak khawatir.

Pasalnya Charoen Pokphand juga memiliki mesin pengering jagung di pabriknya.

“Kita punya beberapa pabrik, dari tiap pabrik punya drier (pengering). Kendalanya, kita ga bisa dapatkan jagung dalam

kondisi kering untuk bisa kita pakai.

Karena kita punya drier kita punya fasilitas untuk pengeringan. Akan sudah kalau kita dapat bibit tidak kering. Jadi sampai hari ini cukup oke,” tandasnya.

Diduga Lakukan Kartel Sementara itu, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) merupakan salah satu perusahaan yang diduga melakukan praktik kartel bisnis ayam oleh KPPU. Saat ini kasus tersebut sudah masuk dalam tahap persidangan.

Presiden Direktur CPIN Tjiu Thomas Effendy mengaku tidak khawatir mengikuti proses hukum yang tengah berjalan. Dirinya menegaskan bahwa perseroan menunjukan itikad baik dalam mengikuti proses hukum.

“Saya pikir kasus ini sedang disidangkan di KPPU, kita ikuti saja apa hasilnya. Tapi yang jelas kita itu beberapa kali ikuti sidang. Besok Senin juga masih sidang, jadi kita ikuti saja prosesnya,” imbuhnya.

Seperti diketahui, KPPU sudah mencium adanya praktik kartel ayam ditengah melonjaknya harga ayam beberapa waktu yang lalu.

Hal itu disebabkan 12 perusahaan

yang melakukan pemusnahan ayam indukan atau afkir dini sehingga stok ayam menghilang secara mendadak dan membuaat harga melambung.

Namun menurut Tjiu pihaknya melakukan afkir sesuai aturan.

Di mana sesuai dengan arahan Direktorat Jenderal Peternakan dan

Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian terkait afkir induk ayam.

“Pemusnahan telah dilakkan berdasarkan permintaan Ditjen Peternakan. Dari target enam juta ekor yang yang dimusnahkan, sudah terealisasi tiga juta ekor, dana kita lakukan berdasarkan surat,” pungkasnya. (oz)

Jurnal Asia | Ant: Anis Eizudin

SeorAng warga menyortir jagung manis yang baru dipanen di persawahan desa Bajangan, Parakan, Temanggung, Jawa Tengah.

Menurut petani sejak beberapa hari menjelang bulan Ramadan permintaan jagung manis meningkat drastis, dengan harga Rp1.200 per kg.

Dijamin KKP

Harga Ikan dan Pasokan Stabil Jakarta | Jurnal Asia Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan stabilnya tingkat harga dan pasokan produk perikanan sepanjang bulan puasa hingga menjelang lebaran tahun 2016.

“KKP berupaya untuk menjaga stabilitas dan memastikan harga dan pasokan ikan selama puasa hingga menjelang lebaran berjalan normal,” kata Menteri

Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Rabu (15/6).

Menurut Susi, beberapa upaya yang ditempuh KKP diantaranya melalui konsolidasi data pasokan dan komunikasi dengan pemasok besar atau retail modern, melakukan monitoring pasokan dan harga secara real time dan online, serta melakukan pantauan langsung secara selektif di kotakota besar Salah satu upaya

tersebut diwujudkan dengan menggelar operasi pasar di beberapa titik pasar di kawasan Jabodetabek. KKP mengajak PT KOMIRA, PT Perikanan Nusantara (Perinus), Perum Perikanan Indonesia (Perindo) dan PT Intimas Surya untuk menjual produk ikan segar serta olahan ikan di sepanjang bulan Juni 2016.

KKP juga menggandeng

Jurnal Asia | Ant: Syifa Yulinnas

PeKerJA mengangkut ikan hasil tangkapan nelayan di Pelabuhan Kuala Idi Rayeuk, Aceh Timur, Aceh, Rabu (15/6). Sejumlah nelayan menyatakan tangkapan nelayan dalam beberapa hari terakhir kembali melimpah setelah sepekan sebelumnya mereka kesulitan melaut karena cuaca buruk disertai angin kencang,tapi hal terebut membuat sejumlah harga ikan rata-rata turun Rp5.000 sampai Rp10.000 per kilogram.

beberapa instansi dan lembaga pemerintah untuk menggelar bazaar ikan murah seperti Badan Pemeriksaan Obat dan Makanan (BPOM), Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan Dharma Wanita Persatuan - Kementerian Kelautan dan Perikanan (DWP-KKP).

Bazar Ikan Murah itu dijadwalkan digelar mulai tanggal 14-25 Juni 2016 di beberapa pasar tradisional di DKI Jakarta.

Sejumlah pasar yang menjadi ajang digelar Bazar Ikan Murah pada hari-hari tertentu itu antara lain Pasar Grogol di Jakarta Barat, Pasar Tomang Barat (Jakbar), serta Pasar Palmerah dan Pasar Johar Baru (keduanya di Jakarta Pusat).

Kemudian di Jakarta Selatan ada di Pasar Pondok Labu, Pasar Minggu, di Jakarta Timur ada di Pasar Perumnas Klender dan Pasar Kramatjati. Sedangkan di Jakarta Utara ada di Pasar Sunter, Pasar Rawa Badak, dan Pasar Koja.

Bazar diselenggarakan bekerja sama dengan PD Pasar Jaya, PT Perikanan Nusantara (Prinus), Perum Perikanan Indonesia (Perindo), Koperasi Perikanan Mina Rizki Abadi (Komira) dan PT Intimas Surya.

Sedangkan di luar Jakarta,

Bazar Ikan Murah di selenggarakan di Jawa Timur, Lampung, Kalimantan Selatan, Jawa Barat, Jambi, Sumatera Barat, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Banten, Papua, dan Bangka Belitung.

Sebagaimana diwartakan, melimpahnya ikan di kawasan perairan Indonesia yang merupakan dampak dari kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan tidak otomatis meningkatkan produksi perikanan nasional sehingga perlu solusi guna mengatasinya.

“Melimpahnya sumber daya ikan di sebagian wilayah pengelolaan perikanan tidak secara otomatis meningkatkan produksi, apalagi berujung kepada (meningkatnya) tingkat kesejahteraan nelayan,” kata Sekretaris Jenderal Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) Abdul Halim kepada Antara di Jakarta, Selasa (31 Mei 2016).

Menurut dia, kebijakan serta pengalokasian anggaran yang tepat merupakan kunci untuk menyelesaikan kendala di tingkat implementasi.

Hal tersebut, lanjutnya, hingga kini dinilai masih menjadi salah satu pekerjaan rumah terbesar yang harus dihadapi institusi KKP. (tc)

SAINS & TEKNOLOGI

Kamis, 16 Juni 2016

20

Silaksmi, Sistem Antrean Rumah Sakit via SMS dan Web

Galaksi Bima Sakti Semakin Tak Terlihat?

ORANG-orang Babilon mengira galaksi Bima Sakti adalah ekor Dewi Tiamat. Orang-orang Yunani Kuno meyakininya telah memberi Hercules kekuatan seperti dewa.

Namun baru pada tahun 1610, ketika Galileo menggunakan teleskop untuk melihatnya lebih dekat, diketahui bahwa Bima Sakti adalah gugusan bintang.

Kini para ilmuwan percaya bahwa penglihatan kita terhadap bintang-bintang itu, terhalang sumber-sumber cahaya buatan manusia yang menerangi langit.

Sebuah kelompok ilmuwan internasional baru-baru ini memperbarui World Atlas of Artiicial Sky Brightness atau Atlas Dunia Kecemerlangan Langit Artiisial, yang mengukur jumlah cahaya buatan yang memantul di atmosfer kembali ke Bumi.

Analisis awal terhadap datadata baru menunjukkan, bahwa sepertiga manusia sekarang tidak dapat melihat Bima Sakti di langit malam.

“Kita sekarang memiliki dua generasi manusia yang hidup di wilayah-wilayah yang terhalang untuk melihat itur-itur astronomi,” ujar ?Dr. Chris Elvidge, ilmuan isik di Pusat Informasi Lingkungan Hidup Nasional dan anggota tim yang memperbarui atlas.

“Orang-orang tidak lagi dapat melihat pemandangan itu dan hubungan yang diberikan pemandangan itu terhadap alam semesta.”

Langit yang semakin terang juga menghambat para astronom untuk mempelajari bintang, dan mempengaruhi kehidupan alam liar yang terganggu polusi cahaya.

“Setiap tahun, terus dilakukan penelitian dan ada jumlah spesies yang berbeda yang dipengaruhi oleh polusi cahaya yang terus tumbuh dan berkembang,” kata Cheryl Ann Bishop, Direktur Komunikasi untuk Dark Sky Association International (IDA).

“Sebagai contoh: ngengat beterbangan di sekitar bola lampu seakan terjebak, merupakan kejadian yang cukup umum. Hal itu menunjukkan bagaimana lampu buatan dapat mempengaruhi

ekosistem lokal,” jelas Cheryl.

“Kelelawar memangsa ngengat, dan lampu buatan telah meredam naluri berburu mereka untuk makanan. Kelelawar menjadi tertarik terhadap cahaya, jauh dari habitat normal mereka, mengubah ekosistem lokal.”

Masalah keamanan adalah penyebab utama peningkatan pencahayaan buatan, tetapi penelitian tentang efektivitas tidak meyakinkan. Manusia memiliki ketakutan naluriah atas sesuatu yang mengintai dalam gelap, dan itu salah satu tantangan terbesar ketika meyakinkan masyarakat untuk mengatasi polusi cahaya.

“Pencahayaan yang baik akan membuat Anda lebih aman, tapi bukan berarti harus menggunakan lebih banyak cahaya,” jelas Cheryl. “Mata manusia dirancang untuk menerima cahaya tetapi menyesuaikan tingkat keterangannya, cahaya yang tak terlindung benar-benar membuat lebih sulit untuk melihat dalam gelap.”

Untuk itu, para produsen lampu semakin sering diminta untuk menghasilkan produk-produk yang ramah langit malam, seperti untuk pencahayaan di perumahan atau lampu jalanan.

IDA menyetujui perangkat ini dan mempromosikan mereka kepada konsumen. “Kami tidak anti-cahaya, kami tidak akan mundur, tapi kami ingin memastikan hal itu dilakukan secara bertanggung jawab,” kata Cheryl.

Para ilmuwan yang terlibat dalam penelitian ini berharap bahwa atlas baru tersebut akan membantu memberikan kesadaran kepada masalah ini--polusi cahaya. “Ada banyak hal-hal lain yang terjadi di dunia,” tulis Dr Elvidge. “Ini benar-benar baik, kita menyadari hal itu (polusi cahaya) dan mungkin dari waktu ke waktu kita dapat memperbaiki situasi.”

Bima Sakti mungkin memudar dari pandangan banyak manusia, namun ada sejumlah orang yang berupaya mengembalikannya bagi generasi masa depan. (lp6)

Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali memberi kontribusi nyata bagi negeri.

Tim mahasiswa UGM mengembangkan sistem antrean rumah sakit yang eisien dan terintegrasi berbasis teknologi yang sederhana.

Sistem tersebut dinamakan Sistem Layanan Kesehatan Masyarakat Terintegrasi (Silaksmi).

Sistem ini memungkinkan para calon pasien untuk melakukan registrasi melalui web dan SMS gateway dari rumah ketika akan berobat atau periksa, sehingga tidak perlu datang dan menunggu antrean di rumah sakit.

Silaksmi merupakan karya dari tim PKM-T (Teknologi) yang beranggotakan lima mahasiswa dari

Early Warning System Kebakaran Hutan Ciptaan Mahasiswa UGM DATA Bank Dunia mencatat kerugian yang diakibatkan kebakaran hutan mencapai Rp200 triliun di 2015 lalu. Kebakaran di Indonesia kemungkinan tidak akan terjadi jika memiliki sistem peringatan dini.

Beberapa mahasiswa di Universitas Gadjah Mada (UGM) tergerak untuk membuat sistem tersebut. Di bawah bimbingan DrIng.Ir. Singgih Hawibowo, empat mahasiswa Fakultas Teknik UGM pun membuat sistem peringatan dini (Early Warning System) yang mampu memberikan sinyal informasi kebakaran hutan sebelum titik api mulai menyebar luas.

Teknologi tersebut dikembangkan Yusuf Ginanjar Putra, bersama ketiga rekannya Gewin Bestralen Muntoha, Ryan Tirta Saputra, dan Karrina Swastikaningtyas.

Dikatakan Yusuf, selama ini, kebakaran hutan telah menjalar sedemikian luas sebelum dapat dideteksi. Akibatnya, proses antisipasi pun menjadi sulit dilakukan. Oleh karena itulah mereka membuat sistem tersebut.

“Sistem peringatan dini ini mampu mendeteksi kemunculan titik api dan mengetahui dimensi spot api di suatu wliayah. Apabila luasan titik api

melebihi 100 meter persegi, maka sensor sistem akan mengirimkan sinyal ke pusat pemantauan titik api,” jelas Yusuf, dalam keterangan yang dikirim Departemen Humas UGM, Rabu (15/6).

Informasi tersebut, kata dia, kemudian akan direspons oleh pusat pemantauan titik api untuk segera dipadamkan. Diharapkan dengan cara ini pengendalian api dapat tepat waktu dan kebakaran tidak meluas.

Yusuf menjelaskan, spot api dengan luas 100 meter persegi berpotensi untuk menyebabkan kebakaran hutan, tetapi di bawah luasan tersebut spot api cenderung tidak berbahaya.

“Sistem deteksi berbasis satelit memang mampu mendeteksi kehadiran spot api, namun tidak dapat memberikan informasi mengenai dimensi dari spot api tersebut,” katanya.

Sensor dari sistem peringatan dini ini, dijelaskan Yusuf, berupa gelombang inframerah dari fenomena titik api. Selanjutnya, proses transmisi memanfaatkan gelombang radio yang menjadi keunggulan dari sistem ini, mengingat kondisi hutan biasanya sulit dijangkau untuk sistem komunikasi yang lain.(vnc)

Ilmuwan Temukan Vaksin Pembasmi Bakteri di Tampon TAHUKAH anda, ternyata sering-sering menggunakan tampon tidaklah baik. Penggunaan tampon ini memicu bakteri jahat untuk berkembang sehingga mengeluarkan racun menyerang tubuh dan berujung kepada kematian.

Dijelaskan dalam Medical Daily, Rabu (15/6), penyakit yang timbul akibat sering memakai tampon ini dinamakan dengan Streptococcus Toxic Shock Syndrome atau TSS. Sesuai namanya, TSS adalah penyakit yang timbul akibat Staphylococcus aureus.

Diketahui bakteri tersebut bisa mengeluarkan racun. Dia akan menyebabkan timbulnya gejala seperti demam tinggi, diare, muntah, nyeri otot, dan bahkan hipotensi (tekanan darah rendah) yang bisa mengakibatkan shock atau kematian.

Akhirnya, peneliti dari Medical University of Vienna, Austria bekerja sama dengan perusahaan farmasi Austria Biomedizinische Forschungsgesellschaft mbH menemukan vaksin pertama mengobati TSS ini.

“Studi ini merupakan langkah penting dalam pengembangan vaksin untuk mencegah atau mengobati penyakit yang berpotensi mematikan,” ucap para peneliti.

Hasil uji sementara, peneliti menyebut, vaksin terbukti menunjukkan efektivitas untuk

menyembuhkan dan tanpa efek samping yang serius.

Sementara penggunaannya, Martha Eibl selaku direktur Biomedizinische Forschungsgesellschaft mengatakan, sistem pengobatan untuk TSS ini serupa dengan suntikan tetanus. Artinya, pemberian vaksin bisa selama lima tahun lebih.

“Namun, (kami) masih akan mengambil beberapa tahun ke depan sebelum itu digunakan secara klinis,” ia menambahkan.

Bernd Jilma, seorang peneliti di universitas jurusan Farmakologi menyatakan, TSS bisa saja menyerang pria, namun kasus terbesar memang terkait dengan penggunaan tampon. Ini otomatis hanya wanita yang akan terkena.

“Toksin bertanggung jawab untuk semua kasus yang berhubungan dengan tampon dan lebih dari 50 persen dari keseluruhan kasus,” katanya.

Diketahui, penyakit TSS ini muncul sekitar tahun 1980, kemudian lambat laun mereda.

Tapi menguak kembali setelah ditemukannya tampon, alat seperti pembalut bagi wanita, tapi ini ‘ditanamkan’ pada kelamin.

Menurut National Institutes of Health, syok akibat toksik TSS dapat berakibat fatal pada 50 persen kasus.(vnc)

Departemen Pendidikan Dokter, Departemen Teknologi Informasi, dan Departemen Elektronika dan Instrumentasi.

Ide Silaksmi muncul dari permasalahan yang ada pada mitra rumah sakit, yakni panjangnya antrean untuk periksa serta keterbatasan sumber daya (staf dan ruang tunggu). Keadaan tersebut menimbulkan berbagai permasalahan lain, seperti rentannya penularan penyakit antarpasien selama menunggu, serta habisnya waktu pasien untuk menunggu antrean.

Mekanisme dalam menggunakan Silaksmi yaitu pasien yang akan berobat mendaftarkan diri dulu melalui SMS atau web dengan memilih lokasi rumah sakit dan tanggal berobat. Kemudian, sistem melakukan input antrean (queue) dan akan memberikan pengingat (reminder) ketika pasien hampir mendapatkan giliran.

Lalu, pasien tinggal datang dan langsung memeriksakan diri ketika sampai di rumah sakit tanpa perlu mengantre lagi. Selain itu, pasien juga dapat melihat nomor antrean yang sedang berlangsung serta estimasi jam periksa secara real time.

“Dengan sistem ini, pasien akan lebih mudah dan nyaman dalam berobat ke rumah sakit. Hal ini juga akan memberikan keuntungan kepada mitra, terutama mitra dengan keterbatasan sumber daya,” ungkap Anisa Anindyarti W, mahasiswa Pendidikan Dokter angkatan 2014, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (15/6).

Sampai saat ini, Silaksmi tengah mencapai tahap inal dan siap untuk diimplementasikan pada Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Prof.

Soedomo dan Rumah Sakit Islam di Godean. Kedua rumah sakit itu berada di Yogyakarta.

Implementasi tersebut akan dilakukan setelah proses administrasi dan sinkronisasi database selesai dilakukan. Sementara itu, sumber pendanaan dari pengembangan sistem tersebut berasal dari Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi, sponsor, dan dana dari mitra rumah sakit.

Ke depan, tim peneliti berencana akan mengembangkan sistem dalam bentuk aplikasi mobile, serta memperluas jangkauan rumah sakit lain, sehingga dapat memudahkan pasien dalam berobat.(vnc)

Facebook Perluas Fitur Pencegah Bunuh Diri

FACEBOOK mengumumkan perluasan itur pencegah bunuh diri yang ada pada platform mereka.

Sebelumnya, itur darurat tersebut pertama kali diluncurkan di Amerika Serikat, dan kini itur itu sudah tersedia di seluruh dunia.

Untuk menghadirkan itur pencegah bunuh diri itu, Facebook bekerja sama dengan mitra lokal dalam berbagai bahasa yang tersedia di Facebook. Diketahui, untuk versi pertama kali di Amerika Serikat, itur pencegah bunuh diri Facebook hadir dengan dukungan dari Forefront, Lifeline, dan Save.org.

“Hari ini, kami melakukan pembaruan sumber informasi kami untuk pengguna di seluruh dunia yang mungkin pernah mempertimbangkan untuk bunuh diri atau melukai diri sendiri, sekaligus memfasilitasi dukungan untuk teman terdekat dan anggota keluarga mereka,” tulis Facebook dalam pengumuman tertulisnya, Rabu (15/6) Kini, dengan bantuan dari perangkat baru ini, jika pengguna memposting sesuatu di Facebook yang mengkhawatirkan, maka Anda dapat menghubungi mereka secara

langsung dan melaporkan postingan tersebut ke Facebook.

“Kami memiliki tim yang bekerja di seluruh dunia, selama 24 jam setiap harinya yang akan memeriksa setiap laporan yang masuk. Mereka akan memprioritaskan laporan yang paling serius seperti percobaan untuk melukai dirinya sendiri,” kata Facebook.

“Selain itu, mulai hari ini, sumber informasi yang kami kirimkan ke orang yang baru saja memposting sesuatu yang mengkhawatirkan termasuk serangkaian pilihan yang lebih beragam. Pilihan yang tersedia antara lain adalah untuk menghubungi teman, menghubungi layanan pusat bantuan, atau melihat tips.”

Facebook berpesan, jika pengguna atau seseorang yang Anda kenal berada dalam suatu kondisi yang mengkhawatirkan, sangat penting untuk segera menghubungi layanan darurat. Facebook menyediakan Pusat Bantuan yang memungkinkan pengguna untuk mengetahui informasi mengenai bagaimana cara memberi dukungan bagi diri sendiri atau teman pengguna. (vnc)

Misteri Komputer Tertua di Dunia Terkuak ILMUWAN berhasil mengungkap misteri sebuah mesin bernama Antikythera. Benda bersejarah yang ditemukan 100 tahun yang lalu ini disinyalir sebagai komputer tertua di dunia. Ternyata, benda itu merupakan panduan mempelajari alam semesta.

Misteri bermula saat Antikythera ditemukan disebuah kapal karam di Laut Aegean di sebelah selatan Pulau Yunani pada tahun 1901. Para ilmuwan tidak bisa mengungkap fungsi benda tersebut karena mereka hanya memahami sebagian kecil teks saja.

Sekitar 12 tahun lalu, cahaya terang menuju terungkapnya misteri alat itu terungkap. Ilmuwan mulai paham bahwa Antikythera terkait dengan tujuan astronomi. Dengan alat itu, diperkirakan manusia masa lalu bisa memerkirakan posisi bendabenda langit dilihat dari Bumi.

Kini, setelah usaha cermat dengan peralat mutakhir, ilmuwan bisa membaca 3500 karakter atau 500 kata dari teks penjelasan yang terdapat di dalam mesin berumur sekitar 2100 tahun ini.

Huruf-huruf pada mesin itu ukurannya hanya 1,2 milimeter, terukir pada bagian dalam dan bisa terlihat dari bagian depan

dan belakang mesin. Antikythera sendiri terbungkus dalam kayu dan dioperasikan dengan mengengkol.

“Pembacaan” tergolong rumit karena ilmuwan harus melihat lusinan hasil pindaian berkali-kali.

Dikutip Daily Mail, Alexader Jones, ilmuwan dari Universitas New York, mengatakan bahwa Antikytera merupakan kalender bulan dan matahari.

Dengan Antikytera, orang masa lalu bisa mengetahui posisi matahari dan bulan dalam zodiak, posisi planet-planet di Tata Surya, dan memprediksi gerhana. Lebih luas, Antikytera juga digunakan untuk memelajari alam semesta, layaknya sebuah buku astronomi yang kita gunakan saat ini.

Jones mengungkapkan, temuan tersebut berarti karena memberikan referensi mengenai astronomi Yunani Kuno yang belum banyak diketahui.

“Banyak detail yang didapatkan dari alat ini karena alat ini berasal dari Yunani Kuno, periode yang hingga sekarang belum banyak kami ketahui terkait astronomi dan dasardasar tentang teknologinya. Jadi teks kecil ini berarti sangat besar bagi kami,” terang Jones.

Antikythera diangkat dari kapal karam tahun 1901, diperkirakan

kapal berasal dari pertengahan abad pertama Sebelum Masehi. Dengan demikian, Antikytera sudah berumur 2000-an tahun.

Antikytera ditemukan bersama perunggu, patung marmer, gelas dan keramik dari kapal karam

sepanjang 40 meter yang belum diketahui namanya. Dari kondisinya, diperkirakan kapal yang memuat Antikytera pecah menjadi dua bagian kemudian tenggalam dan terperangkap di bagian bawah laut yang curam. (kc)

edukasi

kamis, 16 Juni 2016

21 UI Peringkat 67 Kampus Terbaik se-Asia

Jakarta | Jurnal Asia Peringkat Universitas Indonesia (UI) di Asia melesat naik sebanyak 12 poin dalam jajaran top 100 universities seAsia dengan peringkat ke-67.

Tahun sebelumnya, UI berada di peringkat 79.

Pemeringkatan tersebut berdasarka penilaian yang dikeluarkan oleh lembaga pemeringkat bergengsi dunia Quacquarelli Symonds (QS) University Ranking 2016 terhadap lebih dari 350 perguruan tinggi di Asia yang dirilis pada

Selasa (14/6).

Rektor UI Muhammad Anis menyampaikan pemeringkatan bukanlah tujuan utama yang dikejar sebuah institusi pendikan.

“Peningkatan kualitas salah satunya dapat dilakukan dengan memenuhi parameter-parameter yang digunakan oleh lembaga pemeringkatan universitas di dunia,” kata dia.

Berdasarkan hasil kalkulasi yang dilakukan tim QS, UI unggul pada Kualitas Tenaga Pendidik, Reputasi Akademis, Jumlah Tenaga Pendidik

Asing di UI serta Kegiatan belajarmengajar di setiap fakultas.

Selain itu indikator lain yang berhasil dipenuhi diantaranya terdapat peningkatan signifikan dalam publikasi jurnal hingga mencapai angka 200 persen, p e n g e l o la a n s u m b e r d aya manusia di tingkat universitas maupun fakultas serta tata kelola organisasi yang mencakup budaya, kebiasaan, kebijakan dan upaya internasionalisasi komunitas mahasiswa maupun tenaga pendidik. (rep)

UMS Kampus Swasta Terbaik di Indonesia Jurnal Asia | Ant: Irwansyah Putra

BEASISWA BANK INDONESIA. Kepala Bank Indonesia Perwakilan Aceh Ahmad Farid (kiri) menyerahkan bantuan beasiswa Bank Indonesia 2016 kepada Rektor Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Samsul Rizal (tengah), disaksikan Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal (kanan) di Banda Aceh, Aceh, Rabu (15/6). Sebagai bentuk dedikasi untuk negeri, Bank Indonesia menyalurkan beasiswa sebesar Rp480 juta kepada 80 mahasiswa Unsyah dan UIN Ar-Raniry.

Pendaftaran Dibuka 27 Juni-2 Juli

PPdB Medan Gunakan seleksi Hasil uN 70 Persen Medan | Jurnal Asia Pasca pengumuman kelulusan tingkat Sekolah Dasar (SD) sederajat pada Sabtu (18/6) mendatang, pemerintah kota Medan dalam hal ini Dinas Pendidikan membuka pendaftarab Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2016 mulai 27 Juni hingga 2 Juli.

“Dari hasil rapat kita tetapkan pendaftaran PPDB akan dilakukan serentak untuk tingkat SMP, SMA dan SMK sederajat dengan menggunakan sistem 70 persen dari hasil ujian nasional (UN), 20 persen dari program Bina Lingkungan dan 10 persen untuk siswa miskin,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Marasutan Siregar, Rabu (15/6) Marasutan meyakini proses PPDB 2016 Kota Medan akan berjalan dengan lancar dan sistimnya hampir sama dengan tahun sebelumnya, yakni 70 persen berdasarkan Surat Keterangan Hasil Ujian (SKHU), 20 persen dari program Bina Lingkungan dan 10 persen lagi bagi siswa miskin.

Dia juga menjelaskan, hasil

seleksi PPDB diumumkan pada 15 Juli dan pendaftaran ulang 16 Juli.

Sedangkan proses Masa Orientasi Siswa (MOS) akan dilakukan 1820 Juli mendatang.

Berkaitan dengan itu, maka Dinas Pendidikan akan mengumpulkan Kepala Sekolah se Kota Medan untuk mengumumkan sisim PPDB ini.

Dia juga mengimbau agar pihak sekolah memajang pengumuman atau informasi untuk dipajang mengenai syaratsyarat pendaftarannya, sehingga mempermudah para calon siswa atau orang tua siswa dalam mendaftarkan anaknya.

Sedangkan terhadap kapasitas jumlah siswa per kelas atau Rombongan Belajar (Rombel), Marasutan Siregar menyebutkan

untuk SD 32 orang per kelas, SMP 36 orang per kelas, SMA 38 per kelas, SMK jurusan ekonomi bisnis 38 orang per kelas dan SMK jurusan keahlian 30 orang per kelas.

Posko Pengaduan Terpisah Kepala Perwakilan Ombudsman Sumut Abyadi Siregar menyebutkan, pihaknya akan membuka posko pengaduan PPDB tahun ajaran 2016/2017 bagi masyarakat yang menemukan atau mendapatkan informasi adanya pelanggaran dalam proses penerimaan siswa baru tersebut.

Dia menyebutkan, posko pengaduan itu terletak di Kantor Perwakilan Ombudsman Sumut, Jalan Majapahit No 2 Medan yang dibuka mulai Senin (13/6) kemarin.

M e n u r u t n ya , u p a ya i t u dilakukan merupakan bagian dari program nasional ingin melanjutkan pengawasan, setelah pelaksanaan UN. Dengan posko ini pihaknya berharap untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan wewenang pada

proses administrasi penerimaan siswa baru.

Dia menjelaskan, dalam proses PPDB, pelanggaran tersebut terus terjadi. Berdasarkan hasil pengawasan Ombudsman Sumut sejak 2013 lalu, pelanggaran tersebut selalu ada.

“Kasus yang menonjol adalah banyak siswa diterima secara ilegal atau tanpa melalui prosedur yang ditetapkan. Bahkan ada siswa yang baru masuk pada saat proses belajar mengajar sudah berjalan. Selain itu, kami pernah menemukan pelanggaran jumlah kuota siswa yang diterima,” tambahnya.

Tak hanya itu, ada pula temuan praktik pungutan yang membebani orangtua siswa seperti uang pembangunan, uang pendaftaran siswa baru serta penjualan buku dan seragam sekolah.

Karena itu, Abyadi mengajak seluruh masyarakat Sumut yang mengalami, atau mengetahui informasi dan memiliki bukti pelanggaran agar melaporkan ke posko pengaduan. (swisma)

Penyebaran PTS di Sumut Belum Merata Medan | Jurnal Asia Meskipun jumlah perguruan tinggi swasta (PTS) di Sumatera Utara saat ini dinilai lumayan banyak hingga mencapai 264, namun penyebarannya masih belum merata dan terjadi penumpukan di kota-kota besar.

“Berdasarkan buku direktori PTS Wilayah I Sumut terdapat 155 dari 264 PTS berada di kota Medan. Sementara itu masih ada kabupaten dan kota yang hanya memiliki satu ataupun dua PTS, bahkan samasakali tidak ada PTS-nya,” ungkap Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto, Rabu (15/6).

Disebutkannya, dari 264 PTS yang terdaftar dan memiliki izin di Sumut yang tersebar di kabupaten dan kota dengan

rincian kategori universitas 34, institut 4, sekolah tinggi 95, akademi 120 dan politeknik sebanyak 15.

Menurutnya dari jumlah PTS tersebut, terdapat sejumlah daerah yang sangat minim penyebaran PTS-nya, sehingga kondisi ini dikhawatirkan rendahnya kualiikasi sumber daya manusia setempat.

Daerah yang penyebaran PTS hanya satu dan dua itu antara lain di Tapanuli Tengah, Sibolga, Dairi, Humbang Hasundutan, Langkat, Tobasa, Madina dan lainnya yang masih memerlukan tambahan lagi.

Sedangkan daerah lain ada yang belum mmeliki PTS seperti di Dairi, Batubara, Labuhanbatu Selatan (Labusel), Labuhanbatu Utara (Labura), Nias Barat, Nias

Utara, Pakpak Bharat, Samosir, Serdang Bedagai (Sergai) dan Tapanuli Selatan (Tapsel).

Guru besar Unimed ini mengaku prihatin dengan minimnya penyebaran PTS di Sumut. Diperkirakan 60 persen kabupaten dan kota sama sekali tidak ada pendirian lembaga pendidikan tinggi tersebut.

Padahal keberadaannya bisa meningkatkan angka partisipasi kasar (APK) pendidikan tinggi.

Karena itu dia berharap agar kabupaten dan kota memiliki minimal 1 PTS. Sebab dapat meningkatkan angka partisipasi kasar (APK) perguruan tinggi.

Menurutnya, perkembangan PTS di suatu daerah akan memiliki dampak positif terhadap percepatan pembangunan, khususnya

penyiapan sumber daya manusianya.

Kepada pemerintah kabupaten dan kota maupun stakeholder dan masyarakat lainnya, Dian mengimbau untuk membuka penyelenggaraan PTS dengan sejumlah program studi di daerah tersebut.

Pemerintah dalam hal ini Kemenristek Dikti diyakini akan turut memfasilitasi pembukaan PTS di daerah yang masih minim penyebarannya, dengan ketentuan terlebih dulu memenuhi peraturan dan syarat yang telah ditetapkan.

Dengan adanya penambahan dan penyebaran PTS, maka diharapkan juga bisa meningkatkan APK pendidikan tinggi, khususnya di Sumut. (swisma)

Laboratorium Hidrolika Wahana Penelitian Mahasiswa Teknik Sipil

REKtOR ITM Mahrizal Masri Medan | Jurnal Asia Perkembangan ilmu hidrolika saat ini mengalami kemajuan pesat dan memungkinkan pembangunan bangunan keairan, misalnya bendungan, saluran irigasi, penanggulangan banjir dan lahar, penahan erosi sungai

dan pantai.

“Jadi keberadaan laboratorium merupakan hal penting bagi mahasiswa teknik sipil sebagai tempat penelitian atau riset bidang keairan dan permodelan hidraulik bagi lembaga pemerintah maupun non pemerintah,” ungkap Rektor Institut Teknologi Medan Dr Mahrrizal Masri di kampus tersebut Jalan Gedung Arca Medan, Rabu (15/6).

Disebutkannya, pengadaan laboratorium Hidrolika sebagai wahana praktikum bagi mahasiswa dan dosen agar senantiasa bisa saling bersinergi menciptakan inovasi dan kreatiitas yang bermanfaat bagi kampus dan masyarakat.

Sebagai perguruan tinggi bidang teknik, ITM terus mengalami perubahan mulai dari status akreditasi dari BAN-PT yang kini mendapatkan nilai B. Dengan

status itu diharapkan akreditasi jurusan ini akan meningkat menjadi A, sehingga dapat menghasilkan alumni yang mampu bersaing di bidangnya.

Perencanaan dan perancangan laboratorium hidrolika dilakukan bersamaan peningkatan sumber daya manusia dengan mengutus salah satu staf dosen tetap bidang keairan mengikuti pendidikan S3 dan 2 orang calon dosen mengikuti pendidikan S2 bidang keairan.

Laboratorium hidraulika dibangun dalam perencanaan 10 tahun (2013-2023) ke depan dimulai dari melengkapi fasilitas ruangan, sarana pendukung serta peralatan laboratorium.

“Pengadaan laboratorium hidraulika akan menjadi pelengkap sarana pendidikan tinggi yang merupakan tuntutan wajib dalam

penentuan akreditasi jurusan,” ujarnya.

Begitu pula rancangan 10 tahun pengembangan laboratorium hidraulika jurusan teknik sipil diharapkan menjadi laboratorium yang berfungsi sebagai penerapan ilmu keairan bentuk praktikum, tempat penelitian bagi mahasiswa dan staf pengajar, penelitian dan permodelan hidraulik bagi lembaga pemerintah maupun non pemerintah.

Sejak berdirinya hingga sekarang Jurusan Teknik Sipil telah menghasilkan lebih dari 1.600 alumni. Para alumni tersebut telah banyak mendukung jabatan penting di Instansi Pemerintah, BUMN, Dosen PTN & PTS, Staff Ahli Teknik di Perbankan dan Perkebunan, Konsultan & Kontraktor dan Pengusaha dibidang Jasa Kontruksi. (swisma)

Solo | Jurnal Asia Universitas Muhammadiyah Surakarta kembali masuk jajaran kampus terbaik Asia tahun ini.

Berdasarkan hasil riset Quacquarelli Symonds (QS) University Rangking menetapkan UMS menjadi salah satu dari 11 kampus di tanah air yang memenuhi sembilan indikator penyusunan peringkat Universitas terbaik se-Asia.

Dari 11 kampus terbaik di Indonesia, UMS menempati ranking kedelapan. Meski demikian, kampus yang berada di Jalan Ahmad Yani itu menjadi universitas swasta terbaik secara nasional.

“Kita sangat bersyukur. Posisi delapan ini, sama dengan tahun 2015 lalu. Untuk perguruan tinggi

swasta, UMS berada di posisi pertama secara nasional,” kata Rektor UMS, Bambang Setiaji, Rabu (15/6). Sementara itu untuk keseluruhan dari 350 Universitas se-Asia. UMS berada dideretan 251-300. Sembilan indikator yang digunakan QS dalam menetapkan ranking kampus terbaik se-Asia yakni mulai dari Rekapitulasi akademis, yakni mengukur kekuatan program studi di setiap jurusan.

Selain itu Rekapitulasi Karyawan dengan mengukur kualitas layanan administrasi perguruan tinggi.

Rasio fakultas atau mahasiswa, penghargaan hasil riset, jumlah riset tiap fakultas, proporsi fakultas Internasional, proporsi mahasiswa

internasional, proporsi pertukaran maahasiswa ke luar negri, dan proporsi penerimaan pertukaran mahasiswa dari luar negeri. Tahun ini perguruan tinggi yang disurvei pun mengalami peningkatan sebanyak 50 perguruan tinggi.

Atas pencapaian tersebut, Bambang mengatakan akan terus meningkatkan sumberdaya yang dimiliki UMS sehingga kedepan dapat semakin meningkat serta menjadikan level UMS mendunia.

“Hasil capaian ini merupakan bukti kepercayaan masyarakat terhadap perguruan tinggi Muhammadiyah. Kita akan terus meningkatkan daya saing lulusan serta dosen pengajarnya,” katanya. (rep)

Prodi Baru Perlu Dikontrol Jakarta | Jurnal Asia Pembukaan program studi (prodi) baru menjadi salah satu poin yang dibahas dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) antara Forum Rektor Indonesia (FRI) dengan Komisi X DPR RI. FRI berpendapat, pembukaan prodi baru perlu pembatasan dan kontrol. Sebab, beberapa prodi dinilai sudah jenuh, namun di sisi lain ada pula prodi yang masih dibutuhkan.

Ketua FRI, Rochmat Wahab mengatakan, salah satu prodi yang seharusnya ditambah, yakni pada pendidikan vokasi. Sedangkan dalam pelaksanaannya, diperlukan adanya komitmen, baik dalam hal perizinan maupun dana.

“Prodi yang diberi mandat

harus langsung diberi izin operasional. Kemudian, selama ini prodi baru diakui mendapat akreditasi C. Sayangnya, dengan akreditasi tersebut lulusan tidak bisa mendaftar sebagai CPNS. Paling tidak seharusnya bisa diberi akreditasi B, tetapi dengan persyaratan yang lebih sulit,” papar Rochmat dalam RDPU di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (15/6).

Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) itu menyebut, pembukaan prodi baru bisa mempertimbangkan kebutuhan setiap daerah. Oleh sebab itu, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) sebaiknya memiliki database prodi-prodi mana yang sudah jenuh dan

yang belum.

Pada poin yang sama, Ketua Terpilih FRI 2017, Suyatno mengungkapkan, pembukaan prodi baru menggunakan sistem online belum berjalan dengan mulus.

Pasalnya, ada beberapa kampus yang hingga satu tahun belum mendapat kepastian.

“Sistem online ini sisi negatifnya antara perguruan tinggi dan pemerintah jadi tidak ada komunikasi. Padahal pembukaan prodi, misalnya di perguruan tinggi swasta (PTS) di daerah juga penting.

Jangan terlalu lama digantung,” ucap Rektor Universitas Mu hammadiyah Dr Hamka (Uhamka) itu. (oz)

info serBa serBi

Kamis, 16 Juni 2016

Ingin Uang Lebih

Mulailah Pengembangan Pribadi anda A Praktek di atas membuktikan tanpa keraguan bahwa apa yang diajarkan para ilmuwan sukses abad kedua puluh pada kita memang benar. Para ahli ini biasanya pelatih dan mendidik mereka yang ingin menjadi sukses dalam hidup, dan juga mereka yang ingin menjadi sukses dalam bisnis.

Ketika Anda membuat rencana baru untuk hidup Anda, ingat bahwa itu adalah sebuah perjalanan dan bahwa Anda perlu bertindak seolah Anda menjalani perjalanan ini menggunakan

dA tiga elemen dasar yang dapat mengubah hidup Anda. Ini terdiri dari kemampuan untuk meminta, percaya dan menerima. Anda juga perlu menjalani hidup baru Anda, dan jangan hanya membayangkan tapi benar-benar percaya dan merasa bahwa hidup Anda telah berubah. Dalam hal ini, Anda harus menetapkan tujuan yang spesiik, membuat rencana, tapi yang paling penting adalah untuk selalu tetap positif dan bersyukur untuk hal-hal yang Anda miliki.

56

pikiran dan imajinasi. Anda kemudian harus melihat visi seolah-olah Anda berada di sana dalam kehidupan baru ini.

Untuk menghentikan hal negatif apapun, Anda lebih lanjut harus cepat memikirkan sesuatu yang positif seperti hewan peliharaan kesayangan, atau mendengarkan musik. Cobalah untuk mulai memikirkan lawan untuk setiap pikiran negatif yang mungkin ingin muncul.

Sebuah rencana pe ngembangan pribadi, berarti bahwa Anda perlu mengubah gaya

hidup dan jalur karir Anda. Jika Anda mengembangkan rencana pribadi dan percaya di dalamnya, dan mempraktekkan ini dan secara sadar melihat diri Anda dalam rencana baru ini, hanya soal waktu sebelum menjadi kenyataan. Sebuah rencana yang baik akan menjadi seperti alat penilaian dan cetak biru dari semua kegiatan sehari-hari Anda terlepas dari pribadi atau kerja.

Cetak biru pengembangan pribadi ini hanya akan bekerja jika Anda benar-benar termotivasi dan percaya pada kehidupan

baru ini. Tanpa variabel tak terduga seperti keberuntungan, kebetulan dan sejenisnya, adalah penting untuk mengandalkan dorongan emosional seperti motivasi untuk mendorong Anda maju. Bergantung pada keberuntungan adalah seperti menunggu makanan untuk muncul di lemari Anda tanpa pergi ke toko untuk membelinya.

Beberapa sumber motivasi yang paling nyaman dapat diperoleh dari buku-buku perpustakaan, media online dan bahkan seminar gratis juga, sehingga jelas menggambarkan bahwa uang seharusnya tidak menjadi masalah.

Masalah utama yang perlu dihadapi, adalah bahwa sebagian dari doktrin keberhasilan psikologi tidak dapat memberikan jaminan

22 bahwa sebagian besar populasi perlu untuk diyakinkan bahwa itu adalah layak. Ahli psikologi dan guru manajemen perubahan pribadi, melatih dan mendidik mereka yang ingin menjadi sukses dalam hidup dan mereka yang ingin menjadi sukses dalam bisnis juga.

Kita semua memiliki satu atau aspek pribadi lain untuk ditingkatkan, dan karenanya pengembangan pribadi bahkan bisa menjadi ide yang baik karena tidak hanya Anda akan menghasilkan uang, tetapi Anda juga akan membimbing banyak individu untuk mengembangkan dan meningkatkan keterampilan mereka.

Te n t u s a j a a d a b a nya k guru diri di internet maupun di toko-toko buku. Anda perlu

berhati-hati, karena mereka tidak benar-benar tertarik dalam membantu Anda, tetapi ingin memastikan Anda terperangkap dan tergantung pada mereka.

Mereka kemudian akan dapat menggunakan Anda sebagai sumber pendapatan, tanpa menambahkan nilai yang nyata.

Jangan seperti individu biasabiasa saja, yang terus-menerus mengeluh dan menangis tentang hidup sengsara mereka, sementara mereka tidak melak uk an apa-apa unt uk mencoba memperbaiki situasi mereka. Anda harus merangkul kehidupan, menentukan sendiri tujuan yang realistis, mendapatkan mentor otentik, dan Anda kemudian akan berada di jalan untuk kehidupan yang sejahtera dan bahagia. (net)

Info Duka Cita Kota Medan

Balai Persemayaman ANGSAPURA | Jl. Waja No. 2-4, Medan | Telp. 7345503-7364202 Blok

Nama

Tutup Usia

Jenis Kelamin

Masuk

Keluar

Waktu

Tempat

Alamat Keluarga

1

NG KIM HWA

67

Lk

14 Juni

16 Juni

12.00

Dikebumikan Sei Mati

Jl. Imin No. 1 G Medan

2

KWEK CI YIU

57

Lk

15 Juni

18 Juni

14.00

Dikebumikan Sentana Abadi

Jl. Rumah Susun Blok Lt II No. 98 Medan

3

LIE SIU HONG

77

Lk

14 Juni

16 Juni

14.00

Dipreabukan Tie Cang Tien

Jl. S. Parman No. 158 Medan

4

TIO TEK KUNG

63

Lk

12 Juni

16 Juni

13.00

Dipreabukan Tie Cang Tien

Jl. Rumah Susun A Lt. II No. 3 Sukaramai

5

ONG YUNG SENG

62

Lk

12 Juni

16 Juni

11.00

Dipreabukan Marga Ong

Jl. Pinang Baris V Gg. Basket I No. 01 Medan

6

TAN CHANG YUNG

45

Lk

15 Juni

18 Juni

Dipreabukan Tie Cang Tien

Jl. Sei Kera No. 55 Medan

7

TEH SIU LIE/ RATNASARI

67

Pr

13 Juni

16 Juni

10.00

Dipreabukan Tie Cang Tien

Jl. Rajawali No. 8 Comp.

Cemara Asri Medan

8

TAN POU ENG

90

Pr

13 Juni

16 Juni

09.00

Dikebumikan Perdagangan

Jl. Murai I Blok E No. 3/5 Tomang Elok Medan

9

TAN TJENG SIOK/ ASMAH

81

Pr

12 Juni

16 Juni

14.00

Dipreabukan Tie Cang Tien

Jl. Sutomo Baru No. 63 Medan

VIP A

MA MUK LUNG

68

Lk

13 Juni

16 Juni

12.00

Dipreabukan Tie Cang Tien

Jl. Gondoriyono No. 15 Semarang

VIP B

ANG CHING ING

84

Pr

15 Juni

18 Juni

12.00

Dipreabukan Tie Cang Tien

Jl. Krakatau No. 90 Medan

VIP C

TAN A MOI

89

Pr

15 Juni

18 Juni

14.00

Dipreabukan Tie Cang Tien

Jl. Kabanjahe No. 13 B Medan

BLOK 3A KOSONG

Rumah Duka MEDAN MURNI | Jl. Williem Iskandar No. 321, Medan | Telp. 6621388 Blok

Nama

Tutup Usia

Jenis Kelamin

Masuk

Keluar

Waktu

Tempat

Alamat Keluarga

TULIP A

LIM SIU LIEN

73

Pr

15 Juni

19 Juni

13.00

Dikebumikan

Jl. AR. Hakim Gg. Aman Lr. Roti No. 48 Medan

TULIP B

JUNKERS CHANDRA

39

Lk

15 Juni

19 Juni

14.00

Diperabukan Tie Cang Tien

Jl. Sutomo P. No. 36/149

Dikebumikan Tie Cang Tien

Jl. Sumatera No. 54 Belawan

TULIP C - D

SURIANTO AMAT

65

Lk

14 Juni

18 Juni

JASMINE A

KAO SIU HIOK

75

Pr

15 Juni

18 Juni

12.00

Diperabukan Marga Ong

Jl. Petai No. 5 Jati Utomo Tandem

ANGGREK B

TAN KUI HUAT/ JOHANES

66

Lk

14 Juni

17 Juni

13.00

Diperabukan Tie Cang Tien

Jl. Jemadi Gg. Bahagia II No. 14 Medan

ANGGREK C

TEHE SALIM

62

Lk

13 Juni

16 Juni

11.00

Dikebumikan Taman Eden

Jl. Karya Luhur I No. 11 Medan

Info Beriklan : (061) 663 5 664

iklan ekonomis

LAVENDER A, B, C; JASMINE B,C,D; ANGGREK A KOSONG

20mm/Kolom Rp. 20.000,40mm/Kolom Rp. 40.000,60mm/Kolom Rp. 60.000,80mm/Kolom Rp. 80.000,-

Balai Persemayaman TANJUNG MULIA HILIR Jl. Yos Sudarso KM. 7,4 No. 9 Tanjung Mulia - Medan | Tel. 6630165 / 6630166 Blok

Nama

Tutup Usia

Jenis Kelamin

Masuk

Keluar

Waktu

Tempat

Alamat Keluarga

SEMUA BLOK KOSONG

RUPA-RUPA

Rumah Sosial GMI | Jl. Bintang No. 38, Medan | Tel. 4560461 Blok

Nama

Tutup Usia

Jenis Kelamin

Masuk

Keluar

Waktu

Tempat

Alamat Keluarga

SEMUA BLOK KOSONG

Tarif Iklan Turut Berduka Cita (Hitam Putih): Ukuran 100 x 115 mm di halaman ini Rp. 590.000 | 1/8 hlmn Rp. 1.000.000 1/4 halaman Rp. 2.000.000 | 1/2 halaman Rp. 4.000.000 | 1 halaman Rp. 8.000.000 Informasi pemesanan iklan dan penawaran khusus selama masa promosi, silakan hubungi Apheng: 0813 9727 0880

BANGUNAN Jl. Gatot Subroto No. 317/236 A Tel. (061) 453 9685 - 453 9684 (Depan Jl. PWS) - Medan.

Terima Tempahan Canopy, Folding Gate, Pintu Plat Besi, Aluminium, Kaca dan Stainless Steel.

PURBA MULTIROOF

OTOMOTIF

Spesialis Atap dan Baja Ringan

@jurnalasiacom

Menyediakan : - Genteng metal, Atap Spandek panjang/Lengkung.

- Besi C/Truss, Reng (zincalume) Jl.Gaperta Ujung No.80-A Medan

Hubungi : 081362321899 081265237863 081262861028 WASHTAFEL PVC

PINTU PRESS

ROLLING DOOR

FOLDING GATE

N.B : Menerima pemasangan baru dan bongkar pasang atap (Rumah tinggal, pabrik, sekolah, kantor, dsan gedung lainnya).

UPVC

CIN BOY 0853 6022 3003

harianjurnalasia

(061) 663 5 664

0852 9776 1000

hiburan

Kamis, 16 Juni 2016

23

Lee Jong Suk nikmati Musim Panas di bali D

i tengah kesibukannya syuting drama baru ‘W’, Lee Jong Suk sempat terbang ke Bali untuk pemotretan majalah.

Sekaligus menikmati sejenak musim panas di Indonesia.

Potret santai aktor Korea Selatan itu diabadikan oleh kamera foto majalah Arena.

Rencananya sederet foto

ini akan dimuat di edisi Juli mendatang.

Tidak banyak memang pemandangan khas Bali yang terlihat dalam foto. Hanya satu foto yang menampilkan langit biru berawan dan pantai berair sejernih kristal di belakang Jong Suk yang mengenakan kaos sleeveless dan jaket rajutan.

Foto-foto lain

menampilkan potret pemeran ‘Pinocchio’ itu dari jarak yang lebih dekat. Lee Jong Suk mengumbar senyum sambil mengenakan berbagai model kaca mata.

Lee Jong Suk akan kembali ke layar kaca MBC lewat drama ‘W’ bersama Han Hyo Joo. Drama ini akan tayang mulai 20 Juli. (dc)

Jessica Jung Ragu Ditanya Tentang Rencana Nikah Seperti yang baru-baru ini terjadi saat ia diwawancarai oleh media China, QQ Sport.

Selain membicarakan tentang karir, keluarga dan sahabat; pewawancara kemudian menyinggung tentang kabar pernikahan Jessica. “Apa ada kabar baru (tentangmu)? Seperti kapan kau akan menikah.” Itulah salah satu pertanyaan yang diajukan kepada Jessica seperti dilansir dari Allkpop.

Mendengar pertanyaan tersebut, Jessica sempat terlihat ragu sebelum akhirnya memberi pertanyaan yang tak pasti. “Mungkin di masa depan, tapi nggak sekarang,” jawabnya.

Kapanpun Jessica menikah, semoga dia selalu bahagia.

Semoga langgeng selalu dengan Tyler Kwon. (kpl)

Masalah Kesehatan

Wonwoo Cuti dari Seventeen

D

i tengah rencana perilisan album baru Seventeen yang dijadwalkan Juli mendatang, Wonwoo justru memutuskan untuk cuti. Kondisi kesehatannya saat ini sedang tidak oke.

Pada Rabu (15/6) manajemen Pledis Entertainment mengumumkan bahwa Wonwoo tidak akan bisa ikut berpartisipasi dalam rangkaian promosi album kemas ulang terbaru Seventeen. Radang perut yang dideritanya masih membuat Wonwoo susah beraktivitas.

“Wonwoo memutuskan untuk istirahat dari segala kegiatan siaran televisi untuk fokus memulihkan

kesehatannya,” kata manajemen yang juga membawahi grup After School itu lewat rilis resmi hari ini.

Manajemen menambahkan bahwa radang perut yang diderita Wonwoo membuat tubuhnya jadi terlalu lemah untuk bisa beraktivitas seperti biasa. Apalagi mengikuti jadwal padat siaran televisi untuk promosi album baru nanti.

Namun Pledis meyakinkan fans bahwa album kemas ulang dari ‘LOVE&LETTER’ nanti fans akan tetap bisa mendengarkan suara Wonwoo. Juga para Carat (sebutan untuk fans Seventeen) tidak akan kehilangan wajah ceria sang idola di video klip terbaru mereka.

“Wonwoo menunjukkan keinginan yang besar untuk bisa berpromosi bersama para member. Namun penting buatnya istirahat saat ini demi bisa menampilkan image yang sehat ke publik. Untuk sementara waktu, Seventeen akan tampil dalam formasi 12 orang sampai Wonwoo sembuh total untuk menyapa fans lagi,” tandas mereka.

Seventeen berencana merilis album kemas ulang pertama mereka awal Juli mendatang. Seperti yang sudah-sudah, album baru ini juga akan diproduseri langsung oleh member Seventeen Woozi. Sementara Hoshi akan mengatur formasi koreograinya. (dc)

4. Peserta Pemilihan 6. Tidak Longgar 8. Tidak Ada yang Kurang 9. Perondaan 11. Pola; Corak 12. Nama Agama 14. Nama Hewan Buas 18. Meledak 19. Pertunjukan; Tontonan 20. Cerita Rakyat Pada Zaman Dahulu yang Ada Hubungan Nya Dengan Peristiwa Sejarah 21. Bahan Untuk Mebuat Bara Panggangan 25. Melarikan Diri

untuk comeback kali ini. Heels penuh warna, celana cutbray, ishnets dan motif-motif hippie, rupanya Sunmi Cs kembali menampilkan style retro seperti album sebelumnya.

Selain foto manajemen juga membocorkan judul lagu terbaru yang akan dibawakan Wonder Girls di musim panas ini. Lagu ini berjudul ‘To the Beautiful You’ (terjemahan dari bahasa Korea). Sayangnya belum ada bocoran akan jadi seperti apa track musim panas Wonder Girls itu nanti.

Dalam formasi empat member yaitu Yubin, Yeeun, Sunmi dan Hyelim Wonder Girls merilis album ‘REBOOT’ di tahun 2015 lalu. Penampilan mereka tak lagi sebagai grup cewek yang menyanyi dan menari di panggung dalam album itu melainkan bermain alat musik.

Kabarnya Wonder Girls juga akan kembali nge-band di perilisan terbarunya musim panas ini. Akan jadi seperti apa ya? Kita tunggu saja! (dc)

Puasa Nagita Slavina Lebih Ramai n

agita Slavina mengatakan puasanya tahun ini terasa lebih ramai dari puasa sebelumnya. Hal itu dikatakannya saat ditemui di Sari Pan Paciic Hotel, Thamrin, Jakarta Pusat.

“Bedanya sekarang ada Rafathar, sekarang jadi sambil nyusuin. Lebih ramai dari sebelumnya,” kata Nagita, Selasa (14/6) malam.

Meski tengah menyusui,

perempuan yang biasa disapa dengan panggilan Gigi itu tetap melaksanakan ibadah puasa.

“Kalau godaan nggak ada sih, tapi menyusui sambil puasa itu cepat kering saja sih. Karena kan asupannya langsung diambil. Tapi Alhamdulillah sampai sekarang sih masih bisa,” lanjutnya lagi.

“Sudah tanya sama dokter katanya nggak apa-apa kalau mau puasa. Sekarang sudah makan tiga kali Rafatharnya

kalau aku lemes banget stok ASI juga masih ada atau kalau nggak ya kasih dia air putih dulu,” tambahnya lagi.

Lantas bagaimana dengan Rafi?

“Kalau Rafi puasa nggak puasa kegiatannya sama saja tetap banyak jadi ya nggak masalah ya. Kalau pun dia jarang di rumah ya itu tanggung jawabnya dia juga sih,” urai Nagita. (wes/wes)

Park Shin Hye & Bintang ‘Doctors’

Syuting Running Man

P

ark Shin hye, Lee Sung Kyung, Yoon Kyung Sang, dan Kim Min Suk akan bermain dalam Running Man episode mendatang. Para bintang Doctors ini ingin menyambut premiere drama mereka dengan tampil di reality show favorit.

Teaser kemunculan Park Shin Hye dan Lee Sung Kyung memang sudah muncul di episode lalu. Namun kenyataannya, para bintang ini baru melakukan syuting kemarin, Selasa (14/6).

Dalam teaser tersebut, Running Man tampak menampilkan Park Shin Hye dan Lee Sung Kyung kala bermain dalam episode sebelumnya. Yap, sudah

1 3 7

4

P

5

P

8

B A S K E T P

L

A

E

6

B I

A

12

S

I

I

T

O

E

N

U

N A 26

M E S S I

EclipseCrossword.com

S

L 23

K U C I

R

P

I

E

T

R

N A

20

E H

I

G

I

I

N G

N

N

A

U

G

A

A

G

A

A 21

22

17

K E Y W O R D

S A T G A S I

K U

16

19

M

I N

L O N T O N G

L A R

R E T

T 13

N

14

U 15

28

N

D A U N

N

N

T

6

3

3

7 2

7 6

3

1 5

1

4

3

5

2

8

4

9

6

4

1

2 9

7

9

3

6

V

E

A P

11

I

N

4

L

N 10

D E M O

1

S E M B A K O

R

D 9

2

P

cukup lama memang sejak kemunculan terakhir kedua aktris ini.

Tim reality show SBS ini pun memposting foto kala bintang Doctors itu mulai syuting. Terlihat semua bintang dandan dengan pakaian rapi.

Bahkan nih, Song Ji Hyo juga tampak memakai dress putih cantik. Nggak lupa Ace Running Man tersebut memakai heels. Tentunya nggak ia nggak kalah cantik dari dua aktris yang turut hadir.

Episode Running Man mendatang bikin penasaran banget deh. Semoga episode 304 yang bertajuk Oh My Goddess nanti bakal seru. (kpl)

Sudoku 405

7

Jawaban TTS 404

18

Menurun 1. Pengikisan Tanah 2. Per

eSuai janjinya Wonder Girls akan comeback di musim panas tahun ini. Foto teaser pertama untuk perilisan terbaru mereka pun sudah dipamerkan.

Dalam foto tersebut keempat personel grup asuhan JYP Entertainment itu terlihat berbaring di lantai.

Tidak tampak wajah para member dalam foto melainkan hanya separuh tubuh bagian bawahnya saja.

Namun tampak jelas gaya apa yang akan mereka usung

405

TTS Mendatar 3. Kedudukan Atau Hasil Pertandingan 5. Kendaraan Angkutan Udara 7. Datang Kemudian; Mengikuti 10. Nama Negara 13. Sesuatu yang Menimbulkan Perasaan Ngeri dan Seram 15. Tidak Berantakan 16. Berbeda 17. Pertemuan Untuk Membicarakan Suatu Topik Yang Disampaikan Dalam Uraian, Kupasan Singkat 22. Ayam Belanda 23. Pariwara 24. Olahragawan 26. Zat Putih Telur 27. Takdir 28. Gerakan Air Laut 29. Arah Mata Angin

Wonder Girls Bergaya Retro-Summer S

24

25

T T S

O 27

T

I

B E T

Jawaban Sudoku 404

S

uDah bukan rahasia lagi kalau Jessica Jung punya hubungan spesial dengan seorang pengusaha dari Hong Kong, Tyler Kwon. Jessica pun tak lagi menutupi hubungan dengan sang kekasih dan sempat bicara blak-blakan kepada media tentang hubungannya dengan Tyler.

Saat kabar tentang keluarnya Jessica dari Girls Generation beredar di media, berbagai spekulasi tentang kisah kasihnya juga bermunculan. Ada yang menyatakan kalau salah satu alasan Jessica keluar adalah karena dia akan segera menikah. Kabar itu pun sempat ditepis oleh pelantun Fly ini.

Tampaknya pertanyaan seputar tentang rencana pernikahan Jessica dengan Tyler akan terus menghantui.

1

5

4

2

3

7

6

9

6

8

3

9

5

4

1

2

8 7

2

7

9

8

6

1

5

3

4

9

6

5

1

4

3

8

7

2

8

3

2

6

7

9

4

5

1

7

4

1

5

2

8

9

6

3

3

9

7

4

8

6

2

1

5

4

2

6

3

1

5

7

8

9

5

1

8

7

9

2

3

4

6

seremoni

Kamis, 16 Juni 2016

24

Bank Dunia-swiss Bantu ekonomi Perkotaan di indonesia Jakarta | Jurnal Asia Bank Dunia dan Pemerintah Swiss mendirikan dana perwalian senilai 13,4 juta dolar AS untuk membantu perkembangan ekonomi kawasan perkotaan di Indonesia, yang saat ini laju pertumbuhannya termasuk salah satu yang tertinggi di Asia.

Jurnal Asia | Ant: Saptono

SERTIJAB DANKORMAR. Komandan Korps Marinir (Dankormar) yang baru Brigjen TNI (Mar) RM Trusono (kanan) bersama Mayjen TNI (Mar) Buyung Lalana (kanan) ketika mengikuti sertijab Dankormar di Bhumi Marinir Cilandak, Jakarta, Rabu (15/6). Trusono menjadi Dankormar menggantikan Buyung yang memasuki masa pensiun.

Keterangan pers Bank Dunia yang diterima di Jakarta, Rabu (15/6), menyebutkan dana perwalian ini akan memperkuat kapasitas lemba­ ga pemerintahan dana dalam me­ nyiap kan kebijakan dan investasi yang bisa mendukung pembangunan berkelanjutan.

Dana ini juga akan memperkuat pe­ ngelolaan ekonomi wilayah perkotaan, karena investasi pembangunan infra­ struktur saat ini belum mengimbangi percepatan laju urbanisasi, kemacetan, polusi serta risiko bencana seperti banjir.

Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia, Rodrigo Chaves mengatakan dana ini bisa bermanfaat untuk me­ ngem bangkan kawasan perkotaan untuk menjadi pusat inovasi maupun pertumbuhan ekonomi yang tinggi, disertai dengan peningkatan investasi

Lebih Setengah Pengguna Daring Dapatkan Berita Dari Medsos London | Jurnal Asia Media Sosial muncul sebagai sebuah sumber berita terkemuka di antara pengguna daring yang semakin banyak mengaksesnya dari telepon genggam mereka, sebuah kelompok penasihat mengatakan pada Rabu (15/6).

Kelompok itu memperingatkan bahwa adanya berita gratis telah menjadi sebuah tantangan bagi para penerbit berita berkualitas.

Lebih dari setengah pengguna daring mendapatkan berita dari Face book dan layanan media sosial lainnya, menolak untuk mengeluarkan uang guna berlangganan berita dan menggunakan pemblokir iklan, yang mengurangi pendapatan para penerbit, Institut Kajian Jurnalisme Reuters (RISJ) mengatakan.

Namun meskipun banyak berita gratis yang tersebar melalui media sosial memberikan sebuah kesempatan untuk menjangkau lebih banyak pembaca, itu juga mempersulit para penerbit untuk dapat dikenal dan berinteraksi dengan para pembaca, RISJ mengatakan dalam Laporan Berita Digital tahunan mereka.

“Hal­hal itu terjadi karena kami,”

Rasmus Kleis Nielsen, kepala penelitian Institut Reuters mengatakan kepada Thomson Reuters Foundation dalam sebuah wawancara lewat telepon.

“Kami lebih memilih berita dalam bentuk digital dikarenakan itu praktis namun anda mendapatkan apa yang anda bayar. Itu membutuhkan uang untuk melakukan jurnalisme profesional,” kata dia.

Facebook memerankan sebuah peran yang semakin penting dalam penyebaran berita daring, dengan 44 persen pengguna menggunakannya sebagai sumber berita mereka, di­ susul oleh 19 persen mereka yang menggunakan YouTube dan sepuluh persen yang menggunakan media twitter, laporan itu menyebutkan.

Nielsen mengatakan bahwa di sejum­ lah negara berkembang, dimana akses terhadap berita yang independen dan terpercaya masih terbatas, terdapat lebih banyak orang yang bergantung kepada media sosial untuk mencari berita.

“Banyak orang di sejumlah negara Asia dan Afrika menggunakan telepon seluler mereka untuk mendapatkan berita secara

daring dan di wilayah itu media sosial bahkan menjadi lebih penting sebagai sumber berita,” dia mengatakan.

Sebanyak 36 persen orang­orang lebih memilih berita yang dipilih untuk mereka oleh sebuah perhitungan dibandingkan dengan 30 persen yang bergantung kepada para editor atau jurnalis, meskipun beberapa pihak mengkhawatirkan adanya informasi kunci atau sudut pandang menantang yang hilang, laporan itu mengatakan.

Untuk pertama kalinya media sosial telah menyalip televisi sebagai sumber berita utama bagi mereka yang berusia 18 hingga 24 tahun, dengan 28 persen di antaranya mengutip media sosial sebagai sumber berita utama mereka dibandingkan dengan 24 dari mereka yang menyaksikan berita melalui televisi.

Lebih dari setengah responden mengatakan bahwa mereka meng­ gunakan ponsel pintar mereka untuk mengakses berita, dengan tingkat tertinggi ada di Swedia sebesar 69 persen, Korea sebesar 66 persen dan di Swiss sebesar 61 persen, studi itu menyebutkan. (ant)

Kemenkes Gencarkan Program Satu Rumah Satu Jumantik Jakarta | Jurnal Asia Kementerian Kesehatan RI meng­ optimalkan upaya pencegahan penyakit demam berdarah dengue (DBD) melalui gerakan “Satu Rumah Satu Jumantik” yang diluncurkan bertepatan dengan peringatan “ASEAN Dengue Day” di Jakarta, Rabu (15/6) sore.

Jumantik atau juru pemantau jentik merupakan anggota masyarakat yang dilatih untuk memantau keberadaan jentik nyamuk, melaporkan kegiatan kepada puskesmas, dan menggerakkan masyarakat untuk menjalankan pem­ berantasan sarang nyamuk (PSN) dengan cara 3M Plus yaitu menguras, menutup penampungan air, mendaur ulang barang bekas, dan menghindari gigitan nyamuk.

“Gerakan ini bertujuan menurunkan angka penderita dan angka kematian akibat DBD dengan meningkatkan peran serta dan pemberdayaan masyarakat

berbasis keluarga untuk melakukan pencegahan,” tutur Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Mohamad Subuh.

Melalui gerakan tersebut, diharapkan setiap rumah tangga memiliki satu anggota yang berperan sebagai ju­ mantik, agar ia bisa leluasa memeriksa dan melakukan pencegahan di tempat­ tempat pribadi di dalam rumah. engan penduduk 250 juta jiwa dan perkiraan hitungan satu keluarga Indonesia rata­rata berjumlah empat orang, Kemenkes menargetkan gerakan tersebut dapat menarik sekurang­ kurangnya 65 juta jumantik.

Meskipun dalam lima dasawarsa terakhir pemerintah telah menurunkan angka kematian DBD dari 41 persen pada 1968 menjadi 0,9 persen pada 2015, upaya pencegahan dan penanganan DBD perlu terus dilakukan mengingat

Indonesia merupakan wilayah endemis virus dengue yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti betina.

“Tidak ada satu pun daerah di Indonesia, baik perkotaan maupun pedesaan, yang bebas dari ancaman DBD, maka kegiatan PSN 3M harus dilakukan setiap minggu karena siklus hidup nyamuk hanya 8­10 hari,” kata Mohamad.

Dengue, virus penyakit yang ditu­ larkan oleh nyamuk Aedes aegypti betina, telah menyebabkan hampir 390 juta orang terinfeksi setiap tahunnya.

Berdasarkan data Badan Kesehatan Dunia (WHO), Asia Pasiik menanggung 75 persen dari keseluruhan beban dengue dunia pada 2004­2010, sementara Indonesia dilaporkan sebagai negara ke­2 dengan kasus DBD terbesar diantara 30 negara atau wilayah endemis. (ant)

infrastruktur berkelanjutan.

“Indonesia hanya menikmati se ­ ba gian kecil potensi manfaat dari perkotaan, yang dapat menjadi pu­ sat inovasi dan pertumbuhan yang tinggi. Dengan meningkatnya investasi infrastruktur berkelanjutan guna me­ nyediakan air bersih, sanitasi, trans­ portasi umum yang eisien, dan pe­ ru mahan terjangkau, kota­kota di Indonesia dapat mempercepat pertum­ buhan dan mengangkat jutaan rakyat keluar dari kemiskinan,” papar Chaves.

Berdasarkan data, kota­kota be­ sar di negara Asia, bisa membantu peningkatan pertumbuhan ekonomi suatu negara dengan berkembangnya pekerjaan berproduktivitas tinggi dan berkurangnya biaya logistik yang bisa membantu pertumbuhan dunia usaha.

Dari periode 1970 hingga 2012, setiap pertumbuhan satu persen urbanisasi berkorelasi dengan pertumbuhan PDB per kapita sebesar 13 persen di India, 10 persen di Tiongkok dan 7 persen di Thailand. Sementara, di Indonesia pertumbuhan satu persen urbanisasi hanya menghasilkan kenaikan empat persen PDB per kapita.

Sementara itu, laju urbanisasi di Indonesia termasuk yang tercepat di dunia, sehingga selama periode 2000 sampai 2010, luas kawasan perkotaan bertambah sebesar 1.100 kilometer persegi atau merupakan peningkatan terluas kedua setelah Tiongkok.

Pada 2025, sebanyak 68 persen

penduduk Indonesia diperkirakan akan menetap di perkotaan. Dengan 50 juta warga desa, yang banyak anggota keluarganya telah pindah ke perkotaan, terutama di Jawa berpotensi mengalami laju urbanisasi yang tinggi.

Menteri Pekerjaan Umum dan Peru­ mahan Rakyat Basuki Hadimuljono menambahkan untuk mengatasi masalah perkotaan di era desentrasiliasi, peran pemerintah daerah sangat strategis karena lebih mengenal kondisi dan permasalahan kawasan perkotaan, namun mereka juga menghadapi keterbatasan pendanaan.

Untuk itu, kata dia, dibutuhkan sumber dana alternatif untuk pembiaya­ an infrastruktur agar pemerintah daerah bisa fokus serta lebih bertanggung jawab untuk perkembangan wilayah perkotaan yang makin meningkat dari segi penduduknya.

“Pemerintah pusat mempunyai peran dalam pembinaan dan pe ­ ngawasan, sementara pemerintah daerah harus menyediakan biaya operasional, perawatan dan rehabilitasi untuk keberlangsungan infrastruktur.

Bagaimanapun juga kota­kota mem­ punyai anggaran yang sangat terbatas dengan PAD yang sedikit, sementara anggaran lebih banyak dialokasikan untuk gaji pegawai,” jelas Basuki.

Terkait dana perwalian ini, pemerin­ tah Swiss melalui State Secretariat for Economic Affairs (SECO) yang secara global mendukung pembangunan berke­ lanjutan memberikan kontribusi pertama

ke dana perwalian “Indonesia Sustainable Urbanization Multi­Donor Trust Fund” (IDSUN), selama tiga tahun ke depan.

IDSUN merupakan bagian dari konsolidasi sebuah platform nasional guna mendukung urbanisasi berke ­ lanjutan di Indonesia, yang terdiri dari beberapa program nasional yang ter­ koordinasi untuk peremajaan kawasan kumuh dan perumahan terjangkau, transportasi umum, layanan air bersih dan sanitasi, limbah padat, drainase dan pengelolaan risiko bencana.

Upaya lain yang dapat meningkatkan manfaat dari urbanisasi termasuk memperbaiki manajemen perkotaan melalui perencanaan investasi strategis, memanfaatkan opsi dalam negeri untuk mendanai infrastruktur perkotaan, reformasi kebijakan yang mempermu­ dah investasi infrastruktur, dan belajar dari negara­negara yang berhasil menerapkan urbanisasi berkelanjutan seperti Korea Selatan dan Singapura.

“Melalui dana perwalian IDSUN, kami mendukung upaya Indonesia untuk memprioritaskan urbanisasi berkelanjutan yang mengedepankan faktor ekonomi, sosial dan perlindungan lingkungan hidup dalam agenda na­ sional. Dana perwalian juga akan memperkuat sinergi dan kapasitas lembaga pemerintahan pusat dan daerah, dalam upaya meningkatkan taraf hidup di daerah perkotaan,” kata Duta Besar Swiss untuk Indonesia Yvonne Baumann. (ant)

Dinsos: Jangan Beri Apapun Pada PMKS Jakarta | Jurnal Asia Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta Masrokhan mengimbau ma­ syarakat agar tidak memberikan apapun kepada penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) saat kegiatan “sahur on the road”.

Kegiatan “sahur on the road” marak dilakukan masyarakat ibu kota selama bulan Ramadhan dengan memberikan nasi kotak, nasi bungkus atau uang kepada pengemis, manusia gerobak, dan pengamen jalanan.

“Itu akan berdampak pada semakin menjamurnya PMKS di Jakarta,” kata Masrokhan melalui pesan singkat di Jakarta, Rabu (15/6).

Selain menimbulkan efek sosial karena warga dari luar daerah akan

berbondong­bondong mengemis di Jakarta, kegiatan menyantuni PMKS jalanan juga melanggar Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum.

“Kami berharap peran serta ma­ sya rakat dengan tidak memberikan apapun kepada PMKS jalanan. Jika ingin menunjukkan kepedulian sosial, berikan kepada lembaga atau yayasan sosial yang terpercaya. Ini saatnya masyarakat Jakarta cerdas dalam memberi,” ujar Masrokhan.

Jangan sampai, kata dia, pemberian yang dimaksudkan sebagai amal itu diberikan kepada oknum yang hanya memanfatkan bulan puasa sehingga menjadi sia­sia.

“Masyarakat bisa memberikan ban­

tuan ke yayasan yatim piatu atau yayasan so sial lainnya dengan memberikan sesuatu yang lebih bermanfaat. Jadi kepedulian itu bisa lebih bermakna,” ungkapnya.

Jika ada komunitas atau kelompok masyarakat yang tetap ingin melak­ sanakan “sahur on the road”, mereka diharap melapor terlebih dahulu kepada kepolisian sehingga kegiatan tersebut bisa dikawal oleh aparat.

Tindakan tersebut perlu dilakukan d e m i ke a m a n a n d a n ke t e r t i b a n agar tidak terjadi hal­hal yang tidak diinginkan. “Dengan begitu diharapkan PMKS jalanan yang memanfaatkan kepedulian masyarakat Jakarta selama bulan puasa ini bisa berkurang,” ujar Masrokhan. (ant)

MMC Adakan Bincang Sehat Penyakit Jantung Medan | Jurnal Asia Rumah Sakit Mahkota Medical Centre melalui kantor perwakilan di Medan menyelenggarakan kegiatan Bincang Sehat tentang penyakit jantung dengan pembicara dr. Ang Choon Chin (spesialis jantung/Cardiologi).

Kegiatan bincang sehat yang juga dirangkai dengan acara buka puasa bersama itu berlangsung di Hotel di hotel Aryaduta Medan bertema “Jantung dan Anda” dihadiri sebanyak 120 orang peserta, beberapa waktu lalu.

Perwakilan MMC Medan, Dela Marpaung, Selasa kemarin menyam­ paikan, dalam acara bincang sehat itu dr Ang Choon Chin mempresentasikan resiko jantung dan penanganannya, seperti bypass, pasang ring dan obat­ obat yang harus dikonsumsi para penderita penyakit jantung.

Menurut dr Ang, tingkat resiko penyakit jantung sekarang sudah tidak memandang usia lagi, karena ada beberapa kasus yang dokter tangani ada pasien yang berumur 20 tahun sekarang sudah mulai punya masalah dengan jantung.

Karenanya dokter menyarankan betapa pentingnya untuk menyayangi jantung dengan cara tidak merokok dan mengurangi mengkonsumsi ma­ kanan­makanan yang berlemak tinggi dan selalu rutin berolahraga.

Dr Ang menyarankan, jika mulai

Jurnal Asia | Ist

ExEcuTIvE Marketing Mahkota Medan Della Marpaung (kiri) bersama Dr Ang Choon Chin (tengah), Ms. Janelle Lee executive Marketing Mahkota Medical Centre Malaysia (kanan) bersama staf Mahkota Medan dan para tamu usai penyerahan hadiah. bermasalah dengan jantung segeralah berkonsultasi dengan dokter jantung sebelum terlambat, dan secara berkala memeriksakan kesehatan tubuh me­ lalui (medical check up).

Pada kesempatan itu, selain membagikan informasi seputar penyakit jantung, Mahkota Medical Centre membagi bagikan cash voucer untuk medical check up kepada 5 orang tamu undangan yang dapat menjawab pertanyaan yang diberikan oleh pihak mahkota medical centre seputar topik yang telah dibahas oleh

dokter sebelumnya.

Marketing Executive Perwakilan Mahkota Medical Centre mengutarakan fungsi dan peran kantor perwakilan Mahkota Medical Centre di Medan di kawasan Jalan Asia Raya Kompleks Asia Mega Mas Medan.

Selain memfasilitasi para pasien untuk temu janji dengan dokter, kantor perwakilan Mahkota Medical Centre di Medan juga sekaligus dapat memberikan informasi estimasi biaya, menata perjalanan bagi calon pasien secara gratis. (isvan/rel)

Isu Lingkungan Sejajar Dengan Isu Demokrasi-HAM Jakarta | Jurnal Asia Isu lingkungan hidup pada saat ini dinilai telah sejajar dengan isu demokrasi dan hak asasi manusia terutama karena semakin terbukanya pemikiran dan konsep­konsep terkait dengan pelestarian lingkungan hidup di tengah masyarakat.

“Saat ini isu lingkungan hidup sejajar dengan isu demokrasi dan HAM,” kata Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (15/6).

Menurut dia, hal itu juga seiring dengan arus demokratisasi di Indonesia yang memerlukan partisipasi aktif masyarakat dan sesuai dengan amanat UUD 45 yang menjamin masyarakat untuk mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat.

Untuk menjawab tantangan itu, ujar dia, maka sudah sangat tepat penyatuan lingkungan hidup dan kehutanan yang merupakan penunjang kehidupan

masyarakat.

“Upaya pengarusutamaan lingkung­ an hidup ini sudah sangat marak di tingkat global yang didorong oleh UNEP dan dalam hal ini Indonesia tidak tertinggal,” katanya.

Ia mengingatkan bahwa Indonesia memiliki berbagai instrumen pengelo­ laan lingkungan hidup termasuk kam­ panye, salah satunya melalui pekan lingkungan hidup dan kehutanan.

Sebagaimana diwartakan, berbagai lahan baik di darat maupun di air masih kerap menjadi ajang eksploitasi besar­ besaran sumber daya alam sehingga juga merusak kondisi lingkungan di Tanah Air. Menurut Direktur Eksekutif Nasional Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Indonesia Nur Hidayati, terdapat tendensi untuk menggunakan logika fatalis dalam melihat kondisi lingkungan hidup dan sumber daya alam yang semakin kritis.

“Alih­alih melakukan pemulihan dan

menghentikan faktor yang menyebab­ kan kondisi kritis tersebut, pemerintah malah mendorong eksploitasi dan perusakan lebih lanjut dari lingkungan hidup dan sumber daya alam,” kata Nur Hidayati.

Direktur Eksekutif Nasional Walhi berpendapat bahwa saat ini tanda­ tanda penyelesaian problem struktural lingkungan hidup dan sumber daya alam masih di langit sebagaimana janji Nawacita, antara lain karena dikeluarkannya paket kebijakan ekonomi yang menitikberatkan deregulasi perizinan yang malah mempermudah proyek yang mengancam lingkungan hidup.

Ia mengingatkan bahwa kawasan ekologi unik dan penting seperti kawasan ekosistem rawa gambut, kawasan ekosistem kars dan kawasan ekosistem pesisir yang membentang dari Aceh hingga Papua mengalami keterancaman. (ant)