Harian Jurnal Asia Edisi Rabu, 16 September 2015

55 SPBU Sumut Siap Layani Pertalite

Polresta Medan Amankan 40 Sak Pupuk Bersubsidi

Hari Ini Harga Elpiji 12 Kg Turun

Hal. 5

Hal. 8

Hal. 11

Tak Semua Guru Honorer Diangkat PNS Hal. 21 Indeks Saham Nama

Tutup

(-/+)

IHSG

4347,160 -43,210 -0,980

SHAnGHAI

3,005.17 -109.63

nIkkeI 225 18,026.48

@jurnalasiacom

+JurnalAsiaHarian

HarianJurnalAsia

0852 9776 1000

info@jurnalasia.com

jurnalasia.com

(061) 663 5 664

-3.52

60.78

0.34

HAnG SenG 21,455.23 -106.67

-0.49

eURO STOXX 3,168.05

-7.57

-0.24

S&P 500

1,938.25

-5.75

0.30

16,227.00

-52.00

0.32

4,287.25

-12.50

0.29

DOw

harianjurnalasia

Kurs Tengah %

nASDAq

Mata uang

Kurs

AUD EUR GBP HKD JPY MYR NOK NZD PGK SGD USD

10,242.95 16,256.49 22,164.41 1,854.31 11,935.06 3,333.97 1,755.45 9,076.75 5,139.89 10,246.72 14,371.00

Dari berbagai sumber 22.00 wib

Rabu, 16 September 2015

Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)

Nomor 886 Tahun IV

Terobos Bank dengan Senapan Otomatis

Polisi Tembak Nasabah BRI Jurnal Asia | Hermon

SINABUNG MELETUS. Luncuran abu vulkanik Gunung Sinabung, Selasa (15/9) pagi, membuat panik masyarakat. Dalam peristiwa kali ini warga heboh karena derasnya hujan abu disertai pasir menghantam atap rumah penduduk.

Sinabung Disangka Meletus Hebat Hujan Abu dan Pasir Bikin Panik Kabanjahe | Jurnal Asia kepala Pusat Data Informasi dan Humas BnPB Sutopo Purwo nugroho mengatakan telah terjadi erupsi Gunung Sinabung dengan disertai awan panas yang keluar sejauh empat kilometer dari pusat letusan pada Selasa.

"Hujan abu cukup tebal di Brastagi, kabanjahe dan sekitarnya. Letusan ini adalah yang

terbesar dalam seminggu terakhir," kata Sutopo lewat keterangan tertulisnya yang diterima, Selasa (15/9).

Status letusan Sinabung, lanjut Sutopo, adalah awas (level IV) dengan disertai tremor terus menerus, aktivitas tinggi dan potensi erupsi susulan masih tinggi. Radius yang dikosongkan adalah tujuh kilometer di sisi selatan-

teng gara dan enam kilometer di timur.

Tidak ada penambahan pengungsi, kata dia. Saat ini pengungsi adalah 2.572 jiwa (9.313 kk) di sembilan pos pengungsian.

Mereka berasal dari sembilan desa yang direkomendasikan mengungsi oleh PVMBG. Semua kebutuhan dasar tercukupi dan anak-anak tetap bersekolah.

Sejak Selasa pagi, kata Sutopo, erupsi Sinabung terjadi secara berangsur-angsur.

Lebih lanjut dikatakannya erupsi mulai terjadi pada pukul 05.25 wIB disertai awan panas guguran sejauh tiga ribu meter ke sektor Timur-Tenggara dan tinggi kolom abu erupsi 2.500 meter.

Pada waktu yang sama arah angin sedang ke timur.

kemudian pukul 05.36 wIB terjadi awan panas guguran sejauh tiga ribu meter ke sektor timur-tenggara dan tinggi kolom abu erupsi dua ribu meter.

Selanjutnya pukul 08.20 wIB, terjadi awan panas guguran sejauh empat ribu meter ke timurtenggara dan tinggi kolom abu vulkanik tiga ribu meter.

(Bersambung ke halaman 11)

Fans Sambut Kampiun Piala Kemerdekaan

Kinantan Jangan Terlena Medan | Jurnal Asia Ribuan suporter menyambut kepulangan PSMS Medan di Bandara Internasional kualanamu, Selasa (15/9), setelah menjuarai Piala kemerdekaan dengan mengalahkan Persinga ngawi di Surabaya.

Suporter dari berbagai organisasi pendukung PSMS seperti, Smeck Holigan, kampak FC dan PSMS Fans Club itu sejak pagi menunggu kedatangan PSMS Medan di bandara kualanamu Deli Serdang.

Dari bandara, tim dengan julukan Ayam kinantan beranjak ke Makodam I/BB dan Lapangan Benteng Medan dengan diiringi para suporter yang sebagian besar bersepeda motor.

Di Lapangan Benteng Medan, skuat PSMS Medan bersama tim pelatih, manajer dan sejumlah pengurus, disambut sejumlah pejabat di antaranya Sekda Provinsi Sumatera Utara Hasban Ritonga dan Plh wali kota Medan Syaiful Bahri.

Syaiful Bahri mengaku bangga dengan prestasi PSMS Medan, mengingat selama beberapa tahun terakhir klub ini puasa gelar.

"kami merasa bangga dengan prestasi yang diraih ini, karena PSMS Medan selama ini sudah menjadi ikon kota Medan. Sudah saatnya PSMS kembali berjaya seperti ketika era perserikatan tahun 80-an. Saya berharap prestasi hari ini menjadi bagian dari motivasi dan semangat dalam berprestasi di kemudian hari. euforia ini jangan sampai berlarut-larut, sebab tantangan ke depan jauh lebih sulit lagi dari pada apa yang kita raih sekarang. Teruslah berlatih dan tingkatkan kualitas, sehingga gelar juara dapat diraih kembali PSMS dalam kejuaraan apapun.

Sudah saatnya PSMS bangkit dan berjaya kembali setelah sekian lama minim prestasi," kata Plh wali kota.

Selanjutnya Syaiful mengungkapkan, keberhasilan PSMS ini tidak terlepas dari campur tangan orang-orang yang selama ini memberikan perhatian penuh yakni Pangkostrad Letjend TnI edy Rahmayadi.

(Bersambung ke halaman 11)

Direktur eksekutif Forum Indonesia untuk Transparansi Ang-

menjalani rawat inap di Rumah Sakit Adam Malik. kejadian bermula ketika kedua pelaku, datang mengendarai Honda Megapro Bk 2192 ADR, dengan berpakaian preman dan menenteng sepucuk senjata api laras panjang SS1 V2. Setibanya di pelataran parkir, mereka lantas masuk ke dalam Bank yang sudah tutup pembukuan sekitar pukul 15.00 wIB. (Bersambung ke halaman 11)

Sekwan dan 16 Anggota DPRDSU Digilir KPK Medan | Jurnal Asia Pada hari kedua pemeriksaan di Markas Brimobdasu Jalan wahid Hasyim, Sekretaris DPRD Sumut Randiman Tarigan bersama 17 anggota dan mantan dewan digilir kPk, Selasa (15/9) pagi.

Mereka dimintai keterangan terkait pembatalan hak interpelasi Gubernur Sumatera Utara (Gubsu nonaktif), Gatot Pujo nugroho.

Sebelumnya pada Senin, telah ada 24 anggota dewan dimintai keterangan sebagai saksi.

Pantauan di lapangan hingga Selasa, satu per satu mantan dan wakil rakyat itu datang dengan menggunakan mobil. Mereka hadir di samping Gedung Utama Mako Brimob Polda Sumut, sedangkan mobil mewah tampak parkir berjejer. Selanjutnya seluruh anggota dewan tersebut berge gas masuk ke ruangan, tanpa menghiraukan wartawan yang hendak melakukan wawancara.

(Bersambung ke halaman 11)

Daftar Nama yang Diperiksa

Jurnal Asia | Ant: Septianda Perdana

PAWAI KEMENANGAN PSMS MEDAN. Pesepakbola yang juga kapten PSMS Medan Legimin Raharjo (baju putih) memegang troi Piala Kemerdekaan saat tiba di Medan, Sumatera Utara, Selasa (15/9), disambut ribuan fans dan warga pecintan Ayam kinantan.

Diminta Tangkap Pemilik Gudang Pengoplos Gas garan (FITRA) Sumut, Ru rita ningrum ketika diminta tanggapannya, menyebutkan bahwa pihak Polsek Sunggal harus bertindak netral dan harus bersifat adil. karena, setiap warga negara memiliki hak yang sama dan ti dak dibanding-bandingkan dengan kekayaan, status, jabatan maupun keturunan, “Patut diduga pihak Polsek Sunggal tidak mampu menangkap pemilik gudang gas LPG oplosan itu. Pasahal kepolisian sudah tau siapa pemiliknya.” ujar Rurita, Selasa (15/9) kepada Jurnal Asia.

Selain itu, Fitra Sumut juga mendesak kepada, Irjen Pol Drs ngadino SH MM, sebagai kapolda Sumut yang baru, harus segera

kuat dugaan aksi koboi para pelaku ini bermotif perampokan.

Pasalnya, mereka datang ke lokasi saat kantor perbankan sudah hendak tutup, sekira pukul 15.00 wIB. Menurut keterangan dihimpun Jurnal Asia, korban dalam kondisi sekarat adalah Darwin Shah Berutu (50), warga Jalan Purwo, Gang Sahabat Dusun I, kelurahan Suka Makmur kecamatan Delitua. Ia terpaksa

Hari Kedua di Markas Brimob

Kapolda Baru Dapat 'PR' Sampai saat ini, Polsek Sunggal belum juga berhasil mengungkap pemilik gudang pengoplos gas LPG bersubsidi menjadi nonsubsid, tepat samping Hotel Saudara Syariah, Jalan Ringroad Pasar III, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, Rabu (2/9) kemarin.

Medan | Jurnal Asia Seorang oknum Polres Aceh Bireuen, Briptu Dian Chaidir, Selasa (15/9) sore menjadi sasaran amuk massa. Hal tersebut dialaminya pasca menembak nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Kedai Durian hingga kritis, di halaman bank tersebut di Jalan Besar Delitua, Kecamatan Medan Johor. Dalam peristiwa kemarin, satu pelaku yang juga aparat kepolisian berhasil meloloskan diri.

mengusut kasus pengoplosan gas LPG tersebut.

Disinilah polsek Sunggal diminta untuk tegas dalam menegakkan kepastian hukum itu.

“Jangan karena pemiliknya diduga seorang anggota DPRD Sumut terus pihak kepolisian tidak berani menindaknya dan pihak kepolisian jangan taunya hanya berani menindak pekerjanya saja, sementara, pemiliknya tidak dilakukan penahanan,” tegasnya.

Aktivis yang kerap menyoroti pe nyalahgunaan anggaran di Pe meritah Provinsi Sumut ini menyebutkan, tindakan anggota de wan ini telah melukai hati ma syarakat Sumut khususnya masyarakat kota Medan.

Dan seharusnya lagi, selaku

anggota dewan harus menunjukan dirinya sebagai anggota legeslatif yang dipercayai masyarakat.

“Perbuatannya sang wakil Rakyat itu, memang tak pantas.

Seharusnya, dia (IA) memberikan contoh yang baik kepada mas yarakat Sumut khususnya kota Medan. kalau seperti ini, petugas Polsek Sunggal harus meringkus dan bertindak tegas dengan ketentuan hukum yang berlaku di Republik Indonesia,” ungkapnya.

Jika pihak kepolsian tidak juga melakukan penahanan terhadap pemiliknya, maka akan ada timbul kecemburuan sosial di tengahtengah masayarakat. “kita patut menduga ada sesuatu dibalik kasus ini, makanya

pihak kepolisian ditenggarai enggan melakukan penahanan terhadap anggota DPRD Sumut tersebut,” pungkasnya.

Amatan Jurnal Asia di Polsek Sunggal, tampak satu unit mobil truk berukuran sedang ini akan mengangkut tabung gas ukuran 12 kg masih berisi.

“Tabung gas itu akan dibawa ke Jalan STM untuk ditimbang,” ucap Panit II Reskrim Polsek Sunggal, Ipda Sahri Sebayang SH MH, kepada Jurnal Asia.

Anehnya, mobil truk itu kembali lagi ke Polsek Sunggal dengan membawa kembali tabung gas ukuran 12 kg itu sudah dalam keadaan kosong dan sudah tidak lagi dalam keadaan disegel.

(Bersambung ke halaman 11)

No. Nama

Partai/Jabatan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

(dahulu PPP, sekarang DPD RI) (Demokrat) (PPRn) (PDS) (Demokrat) (PPP) (Demokrat) (Demokrat) (Demokrat) (Demokrat) (PkS) (Demokrat) (PPP) (PDS) (PDS) (Demokrat) (Sekwan DPRD Sumut)

Rizal Sirait Layari Sinukaban Rahmiana Delima Pulungan Dermawan Sembiring Ariin Nainggolan Bustami Ida Budiati ningsih Hasbula Adi nur Hasanah Tiaisah Ritonga Andi Arba kristiawati Fadli nursal Tohonan Silalahi Murni Munte Melizar Latif Randiman Tarigan

Jurnal Asia | eka

SALAH satu anggota dewan periode 2009-2014, Rizal Sirait, sedang memberikan keterangan kepada wartawan seusai diperiksa oleh kPk di markas Brimob Sumatera Utara (15/9).

opini

Rabu, 16 September 2015

2

Penerbit PT. MEDIA ANGKASA

Terbit : 19 Juli 2012 Alamat Redaksi dan Divisi Usaha Kompleks Bilal Central A1-A2, B1-B2 Jalan Bilal Ujung, Medan Telp. 061 - 6635664 email Redaksi: berita@Jurnalasia.com email Usaha: marketing@Jurnalasia.com Pemimpin Umum: Tongariodjo Angkasa Ginting SE, MBA, MM, MSc Wakil Pemimpin Umum: Finisia Angkasa Staf Ahli: Dr. RE Nainggolan, MM, Dr. Ir. Jongkers Tampubolon, MSc, Drs. Nabari Ginting, Hasiholan Sidabutar SE, MA, Tjong Poh Bun, Ridwan Nasution, Bambang ES, Johan general Manager: Sanif Sentosa BSc (Hons) MBA Pemimpin Usaha: Berman Pasaribu Ang Wakil Pemimpin Usaha: Selamat Ang Pjs Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Rahmad S Batubara Redaktur Pelaksana: Isvan Wahyudi Redaktur: Nasib Ts, Khairul Anwar Dalimunthe AMd, Andri DP, Syahrial Siregar Staf Redaksi: Swisma Naibaho, Bambang NL SH, Netty Guslina, Ari Wibowo, Syahril Deliserdang: H Alamsyah Siregar, Rei Arif Siregar Serdangbedagai: Ali Amran Langkat: M Arfan Lubis ST Bahorok: Menanti Ginting Tanjung Pura: Reza Pahlevi Tebing Tinggi: Selamat Riadi Kisaran: Surya Pematangsiantar/Simalungun: Bosar Sinaga, Togar Sinaga.

Labura: Wandy Simangunsong Labuhanbatu: Roberto Simatupang, M. Sibarani Tanah Karo: Herman Harahap Pakpak Bharat: Robert Boang Manalu Tobasa: Abdi Paul H.Saragi, Amir V Siahaan Samosir: Edwin Simbolon Humbahas: Firman Tobing Lhokseumawe: Jefry Tamara, Abdul Halim, Odie Rachmad Solok: Yose Rizal, Elita Susanti SH Keuangan: Ratnawati S Kom, Betaria Gita Wahana S Kom Rekening: Bank Mandiri no 106 001 0849 399 a\n PT. Media Angkasa Penasehat Hukum: Sukiran SH, M.Kn Dicetak Oleh: PT. Kumango, Jl. Kumango No. 40­42, Medan (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

Seluruh staf dan wartawan Harian Jurnal Asia tidak dibenarkan untuk meminta dan/atau menerima apapun dari narasumber baik dalam bentuk amplop, uang, honor, biaya transportasi, biaya akomodasi, hadiah, maupun berbagai bentuk gratiikasi lainnya. Jika terdapat hal tersebut di atas, silakan kirim SMS ke 0852 9776 1000. Kami juga menerima segala bentuk kritik, saran, pelaporan, dan pertanyaan demi kemajuan Harian Jurnal Asia.

Sampai Kapan Honorer

R

IBUAN guru honorer berharap jadi PNS. Sangkin kepengennya mereka diangkat pemerintah sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), maka pada Selasa (15/9) menggelar aksi demo besar­besaran. Jumlah yang tidak sedikit, karena berbagai perwakilan datang dari seantero negeri ke Jakarta, guna meminta ketegasan pemerintah. Sayangnya permintaan ini malah seperti tak digubris, bahkan kembali dibuai janji demi janji.

Seperti diketahui, demo­demo para pegawai honorer meminta status PNS bukan untuk kali pertama. Sudah sangat sering bahkan sampai­sampai kita bisa merasa bosan. Apalagi mereka...

Pendidikan merupakan hal yang sudah tidak asing lagi kita dengar. Hal tersebut memiliki peran penting dalam kehidupan. Pendidikan tidak memandang usia, baik pada orang tua, remaja maupun anak­anak. Ada pendidikan formal, informal dan nonformal. Ada beberapa orang yang memilih pendidikan diluar formal sepertikursus dan belajar di rumah yang biasa disebut Home Schooling. Tetapi pada umumnya orang­orang lebih memilih pendidikan formal seperti sekolah. Karena sekolah memiliki jenjang pendidikan yang jelas dari mulai Sekolah Dasar, Menengah Pertama, Menengah Atas Sampai Perguruan tinggi.

Guru adalah salah satu komponen yang sangat penting dalam sekolah. Guru merupakan ujung tombak keberhasilan siswa dalam belajar. Dalam bahasa jawa ada istilah “ ing ngarso sung tulada, ing madya mangun karsa, tutwuri handayani “ yang artinya sebagai guru harus mampu “ di depan menjadi teladan, di tengah­tengah menciptakan prakarsa dan ide, dan di belakang memberi motivasi dan arahan “. Menjadi guru bukanlah hal yang mudah, karena guru bertanggung jawab atas keberhasilan siswa­siswanya nanti.

Di satu sisi guru PNS yang sudah mempunyai standard gaji lumayan belum ditambah tunjangan sertiikasi, maka nampaklah jomplang antara penghasilan guru honorer dan guru PNS. Dengan jumlah jam mengajar yang sama yang ibarat beban kerja dan tanggung jawab yang sama dalam mendidik anak negeri ini, maka penghasilan dua status yang sama­sama berprofesi guru ini bagaikan langit dan bumi.

Terkadang apa yang guru honorer lakukan tidak sebanding dengan apa yang mereka hasilkan. Pada kenyataanya, guru honorer hanya dianggap sebagai guru bantu saja tanpa upah yang memadai dari pemerintah.

Guru honorer boleh saja ikhlas dalam mengajar, tetapi guru honorer juga manusia biasa yang butuh dan perlu mencukupi kebutuhan ekonominya, terutama untuk yang sudah berumah tangga.

Tenaga guru honorer sudah banyak disetiap sekolah, namun ketidakseriusan dari pemerintah untuk memperhatikan guru honorer. Terutama dari segi tunjangan yang diberikan oleh pemerintah. Seharusnya pemerintah mulai memperhatikan guru honorer yang tugasnya hampir sama dengan guru PNS terutama yang sudah bertahun­ tahun mengabdi menjadi tenaga guru honorer.

Karenanya dengan adanya demo ini, hendaknya pemimpin­pemimpin negeri yang mengharapkan penerus bangsa, bisa memberikan perhatian. Bukan hanya sekedar janji­janji muluk belaka. (*)

Jurnal Asia | ant: Basri Marzuki

EKSPOSE TANK AMFIBI MARINIR. Sejumah pelajar berada di atas tank amibi milik TNI AL di lokasi Sail Tomini, pantai Kayubura, Pelawa Baru, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Selasa (15/9). TNI AL menggelar ‘open ship’ beberapa KRI dan memamerkan sejumlah kendaraan tempur kepada warga dalam rangka menyambut Sail Tomini 2015.

Tragedi Mekkah, Simpati dan Tekad Berhaji Oleh : Edy Supriatna Sjafei

Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Haji Umroh dan inBound Indonesia (ASPHURINDO) KH Haidz Taftazani memberi apresiasi kepada pemerintah Indonesia dan Saudi Arabia yang bekerja dengan baik menangani musibah crane di Masjidil Haram.

Para pekerja setempat mela­ kukan pengamanan dan memberi pertolongan dengan cepat kepada para korban.

Pihak otoritas setempat pun melakukan komunikasi dengan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dengan baik, kata Haidz di Jakarta.

KH Hafidz Taftanzani yang juga pimpinan dari asosiasi penyelenggara haji khusus itu berharap peristiwa tersebut ke depan dapat diantisipasi.

Namun di sisi lain, ia pun menyadari kejadian pada tra­ gedi robohnya tower crane di Masjidilharam, Mekkah, itu harus dipahami sebagai musibah yang datangnya dari Allah semata.

“Sudah kehendak Ilahi. Me­ nurut saya, sulit diprediksi. Apa lagi peristiwa semacam itu, tak pernah terjadi sebelumnya,” katanya, Senin.

Musibah bisa datang kapan saja dan terjadi di berbagai tempat. Namun khusus peristiwa di Mekkah sekali ini benar­benar di luar logika manusia. Karena itu ia berharap seluruh jamaah Indonesia bisa menerima dengan lapang dada.

Musibah ini dinilai terjadi karena faktor alam. “Angin ken­ cang berkecepatan 83 km/jam dan hujan deras merupakan penyebab insiden,” kata Direktur Jenderal Otoritas Pertahanan Sipil Arab Saudi, Letnan Sulayman Bin­Abdullah al­Amr yang dikutip BBC. Diakui Haidz, banyak jamaah haji Indonesia menginginkan wafat di Mekkah. Tetapi Allah berkehendak lain. Pada peristiwa itu, hingga kini tercatat 10 jemaah

Indonesia wafat dan hingga Senin (14/9) petang jamaah yang dirawat di rumah sakit setempat mencapai 23 orang.

Hafirdz menuturkan, bagi Indonesia peristiwa memilukan dalam penyelenggaraan haji bukan sekali ini saja. Lihat peristiwa jatuhnya pesawat haji pada dini hari 15 November 1978.

Pesawat DC­8 63 CF Loftleider Icelandic membawa 249 jamaah haji asal Indonesia kecelakaan di Bandara Katunayake, Colom­ bo, Sri Lanka. Sebanyak 174 penumpang tewas dalam ke­ celakaan tersebut.

Untuk mengenang peristiwa itu, 74 korban yang selamat membentuk Ikatan Keluarga Haji Colombo 78.

Peristiwa berikutnya adalah insiden Jamarat Mina. Kejadian pada 12 Januari 2006. Kejadian ini lebih dikenal sebagai insiden jamarat Mina.

Jamaah saling dorong saat melempar jumrah dalam rang­ kaian ibadah haji 2006 di Al­ Jamarat, Mina, Mekkah, Arab Saudi. Menurut Departemen Agama Republik Indonesia, sebanyak 362 orang wafat.

Lantas peristiwa lebih me­ milukan lagi terjadi pada 2 Juli 1990. Kabar duka dari Tanah Suci menyebut 1.426 jamaah dilaporkan meninggal dunia akibat berdesak­desakan dan saling injak di terowongan Ha­ ratul Lisan, Mina.

Seperti diberitakan Antara, dari seluruh “syuhada haji” yang meninggal dunia, 631 di antaranya berasal dari Indonesia.

Momen menyedihkan itu diduga kuat terjadi karena jamaah, baik yang akan pergi melempar jumrah maupun pulang, berebutan dari dua arah untuk memasuki satu­ satunya terowongan yang meng­ hubungkan tempat jumrah dan Haratul Lisan.

Dalam kondisi minim oksigen dan panik, mereka saling injak.

Kondisi seperti itu tak ter­ tahankan bagi para jamaah.

Terutama mereka yang lanjut usia dengan kondisi isik yang lemah terpapar terik matahari.

Seorang saksi mengatakan laju manusia di dalam tero­ wongan tiba­tiba terhenti. Se­

mentara, dari luar, para jamaah mendesak masuk. Mereka ingin segera mendinginkan tubuh dari teriknya panas yang mencapai 44 derajat Celcius.

Akibatnya, terowongan yang dirancang bisa menampung 1.000 orang, dijejali 5.000 jemaah.

“Dengan oksigen yang ber­ kurang, banyak orang tak sa­ darkan diri, sebagian meninggal dunia. Mereka yang ada di dalam terowongan berdesakan, bahkan ada yang terinjak­injak,” kata seorang saksi mata seperti dimuat New York Times, 3 Juli 1990.

Mantan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Tuty Alawiyah, men­ jadi saksi mata kejadian tragis tersebut.

Saat peristiwa tersebut ter­ jadi, Tuty hanya berjarak 100 meter dari terowongan dan sedang mengantre. Ia beruntung luput dari celaka.

Ko r b a n p e m b e r o n t a k a n Se jarah mencatat peristiwa pe m berontakan pada 4 De­ sember 1979 juga menjadi bagian tragedi pelaksanaan haji.

Sebanyak 153 jamaah tewas dan 560 lainnya terluka setelah petugas keamanan Arab Saudi yang dibantu tentara Perancis mencoba membebaskan Mas­ jidil Haram yang disandera sekelompok militan selama dua pekan.

Sekelompok orang bersenjata pimpinan Juhaiman al­Utaibi, seorang Islamis radikal, me­ nguasai Masjid al­Haram.

Mereka memprotes ke bo­ brokan Pemerintah Arab Saudi dan aliansinya dengan Barat.

Gejolak politik di Tanah Suci meledak.

Mulanya, tentara Saudi dibuat keteteran oleh perlawanan Ju­ haiman dan pengikutnya. Tetapi akhirnya, dengan bantuan be­ berapa pimpinan militer Prancis, tentara Saudi berhasil melum­ puhkan “pemberontakan” kelom­ pok Islam radikal tersebut.

Sebagai hukumannya, Ju­ haiman dan pengikutnya ya­ ng tertangkap hidup­hidup ke­ mudian dipenggal kepalanya.

Selain sejumlah tragedi di

atas, sejumlah peristiawa tragis haji juga terjadi. Berikut beberapa tragedi ibadah haji dari laman Wikipedia: Desember 1975: 200 jamaah tewas di dekat kota Makkah setelah sebuah pipa gas meledak dan membakar sepuluh tenda.

31 Juli 1987: 402 jamaah tewas, 275 di antaranya dari Iran, setelah ribuan jamaah Iran yang melakukan demonstrasi mendapat perlawanan fisik dari keamanan Arab Saudi.

Aki bat dari insiden itu Arab Saudi memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran, yang akhirnya tidak mengirimkan jamaahnya ke Makkah hingga tahun 1991.

10 Juli 1989: satu jamaah tewas dan 16 terluka akibat penembakan di dalam Masjidil Haram. Akibatnya 16 orang Kuwait yang melakukan pen­ yerangan dihukum tembak mati.

15 Juli 1989: lima jamaah asal Pakistan tewas dan 34 lainnya terluka akibat insiden penembakan oleh sekelompok orang bersenjata di perumahan mereka di Makkah.

24 Mei 1994: 270 jamaah tewas akibat saling dorong dan injak di Mina.

7 Mei 1995: tiga jamaah tewas akibat kebakaran di Mina.

15 April 1997: 343 jamaah tewas dan 1.500 lainnya terluka karena kehabisan napas karena terjebak di dalam kebakaran tenda di Mina.

9 April 1998: 118 jamaah tewas karena berdesak desakkan saat pelaksanaan lontar jumroh.

5 Maret 2001: 35 jamaah tewas serta puluhan lainnya luka luka karena berdesak­desakan di Jammarat.

11 Februari 2003: 14 jamaah tewas di Jumrotul Mina enam di antaranya wanita.

1 Februari 2004: Sebanyak 251 jamaah tewas selama pelaksanaan lontar jumrah.

23 Januari 2005: 29 jamaah tewas akibat banjir terburuk dalam 20 tahun terakhir di Madinah.

5 Januari 2006: Sebanyak 76 tewas akibat runtuhnya sebuah penginapan al­Rayahin di jalan Gaza, sekitar 200 meter sebelah barat Masjidil Haram.

Tekad berhaji Kini seluruh rangkaian ritual ibadah haji di Masjidil Haram, Mekkah, kembali normal pascamusibah ambruknya crane. Sudah tentu jamaah haji Indonesia yang terbanyak terlihat mendominasi seluruh area tawaf dan sai tersebut.

“Kondisi sudah seperti biasa.

Tidak ada kejadian apa­apa.

Ibadah biasa saja,” kata seorang jemaah.

Jamaah yang melakukan tawaf membuat lingkaran ber­ putar sampai area paling luar mataf (tempat tawaf) di lantai bawah atau lantai utama. Se­ bagian jamaah melakukan shalat sunah di luar arus utama tawaf.

Di area sai, terlihat jamaah lebih padat. Dua lajur memanjang yang merupakan lintasan sai dari bukit Shafa dan Marwa dipenuhi jamaah berpakaian ihram. Se­ bagian jemaah menggunakan pakaian biasa yang berwarna dan bercorak tidak putih.

Sebagian jamaah Indonesia berkumpul dan berkelompok melakukan sai bersama­sama.

Di depan pintu masuk utama sai yang menjadi lokasi musibah ambruknya crane, puluhan pe­ kerja konstruksi Bin Ladin Grup memperbaiki bagian bangunan yang rusak.

Bagi Tuhirlan Indrajaya, ja­ maah haji khusus dari Sumedang, Jawa Barat, keberangkatannya sudah dipersiapkan sejak 4 tahun silam. Sejak daftar hingga kini tidak terpikirkan sedikit pun untuk mundur menunaikan ibadah haji, meski sekarang ada insiden crane roboh kemudian menimpa ratusan jamaah hingga harus dirawat.

Tekad pergi haji tak pernah mengendur sedikit pun. Mes­ ki jika diingat di masa se­ belumnya musibah lebih besar lagi pernah terjadi di Mekkah, seperti di kawasan jamarad, terowongan Mina dan yang lebih mengenaskan lagi peristiwa jatuhnya pesawat haji di Colombo pada tahun 70­an.

Ia merasa yakin Pemerintah telah menyiapkan strategi untuk memberikan rasa nyaman dan aman bagi jemaah haji jika terjadi hujan lebat, badai angin, maupun pasir, pada wukuf di Arafah. (ant)

Menanti Kejutan Paket “September 1” (2 - Habis) Oleh : Ramen Antonov Purba LANgKAH perlahan tetapi pasti pemerintah merupakan salah satu langkah yang sangat tepat untuk tetap menjaga Eks­ pektasi pasar. Dengan tidak terburu­buru dan bernafsu un­ tuk langsung melakukan lang­ kah besar dan spektakuler di­ harapkan tetap mampu menjaga kestabilan kondisi pasar. Kita harapkan :1) Ada pengurangan Pajak Penghasilan (PPh) atau tax allowance bagi perusahaan yang menahan dividennya dan melakukan reinvestasi. 2) Bea masuk anti­dumping un­ tuk impor 3) Pembebasan visa bagi wisatawan asing. 4)Ke­ wajiban pencampuran Bahan Bakar Nabati (BBN) sebanyak 15 persen untuk Solar. 5)Kewajiban menggunakan letter of credit (L/C)

untuk produk­produk sumber daya alam. 6)Pembentukan peru­ sahaan reasuransi domestik, kesemuanya ini akan membawa nuansa positif bagi perkembangan pasar dan pergerakan turbulensi perekonomian kita.

Semangat Optimisme Semangat optimisme meru­ pakan salah satu kandungan yang harus ada dalam melakukan sesuatu. Terkait dengan paket “September 1” ini juga pemerintah tentunya harus semangat dan memiliki optimesme, karena paket kebijakan ini memang berisi langkah­langkah tegas untuk membangkitkan kelesuan ekonomi yang terjadi. Hasil positif sudah langsung tergambar dari respon positif paket ‘September 1’. Salah satu indikatornya, Indeks Harga

Saham Gabungan (IHSG) sempat menguat 0,72% atau 31,81 poin ke level 4.433,11 poin pada awal perdagangan hari 9 September 2015, meski per pukul 12.00 WIB telah mengalami rebound dan melemah sebesar 0,44%.

Secara eksplisit pemerintah telah memulai ‘semangat optimisme’ dengan mengeluarkan paket kebijakan stimulus ekonomi tahap satu ini sendiri. Melalui paket kebijakan yang disebut Paket September 1 itu, pemerintah ingin meyakinkan investor bahwa mereka tidak diam.

Pemerintah telah membungkus dengan rapi semangat optimisme ke dalam paket kebijakannya.

Kini tugas pemerintah pula un­ tuk mengawal implementasi di lapangan karena efektivitas

kebijakan tersebut yang kelak akan menciptakan sentimen positif terhadap pergerakan ekonomi sekaligus menjaga ekspektasi publik agar tidak memudar. Selain itu, masyarakat juga tetap harus semangat dan optimis dalam mendukung setiap program dan kebijakan yang dihasilkan oleh pemerintah.

Masyarakat harus sadar bahwa semua kebijakan pemerintah merupakan kebaikan untuk dirinya mas yarakat tersebut, dengan demikian masyarakat dengan sepenuh hati akan mendukung kebijakan dan program tersebut.

Dengan sinergi ini dipastikan nuansa dan hasil yang positif akan terlihat.

Semoga dengan kebijakan yang diluncurkan oleh pemerintah

ini, kondisi perekonomian In­ donesia akan semakin membaik dan tidak masuk kedalam zona krisis. Kita sudah pernah melihat bagaimana ketika kondisi krisis melanda di tahun 1998. Oleh sebab itu, mari kita dukung setiap kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Semoga ada kejutan­kejutan yang baik ter­ kait dengan peluncuran Ke­ bijakan “September 1” ini.

Kita mendambakan kehidupan ekonomi yang bersahabat se­ hingga bisa dinikmati oleh se­ genap lapisan masyarakat In­ donesia. *) Penulis Staf UPT LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) Politeknik Unggul LP3M Medan

BISNIS

Rabu, 16 September 2015

3

Jadwal Penerbangan Penerbangan Jadwal Bandara Kualanamu Rabu, 16 September 2015

AirAsia Destination (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (JHB) Johor Bharu (KUL) Kuala Lumpur

Flight 390 392 298 1336 394

Departure 9:10 AM 5:25 PM 6:30 PM 7:15 PM 8:25 PM

Destination (CGK) Jakarta

Flight 5502

Departure 5:00 PM

Destination (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 6881 6885 6891 6887

Departure 5:00 AM 11:00 AM 6:00 PM 8:00 PM

Destination ((CGK) Jakarta

Flight 9768

Departure 9:00 AM

Destination (BDO) Bandung (CGK) Jakarta (BTH) Batam (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (BDO) Bandung (BTH) Batam (HLP) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 925 831 884 837 143 927 882 141 833 835

Departure 7:45 AM 8:40 AM 8:50 AM 9:35 AM 11:00 AM 12:05 PM 3:05 PM 6:10 PM 6:50 PM 8:25 PM

Destination (SIN) Singapore

Flight 7786

Departure 4:35 PM

Destination (SZB) Kuala Lumpur

Flight 3413

Departure 10:50 AM

Origin (KUL) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (JHB) Johor Bharu (KUL) Kuala Lumpur

Flight 391 393 299 1335 395

Arrival 8:35 AM 4:55 PM 6:05 PM 6:50 PM 8:00 PM

Flight 5503

Arrival 10:10 PM

Flight 6880 6884 6886 6890

Arrival 8:25 AM 10:20 AM 11:50 AM 5:20 PM

ANA Origin (CGK) Jakarta

Batik Air Origin (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Chine Airlines Origin (CGK) Jakarta

Flight 9769

Arrival 7:35 PM

Flight 140 830 885 832 142 926 836 924 883 834

Arrival 7:15 AM 8:10 AM 8:20 AM 9:10 AM 10:30 AM 11:30 AM 2:35 PM 5:35 PM 6:15 PM 7:55 PM

Origin (SIN) Singapore

Flight 7787

Arrival 4:05 PM

Origin (SZB) Kuala Lumpur

Flight 3412

Arrival 10:15 AM

Citilink Origin (HLP) Jakarta (CGK) Jakarta (BTH) Batam (CGK) Jakarta (HLP) Jakarta (BDO) Bandung (CGK) Jakarta (BDO) Bandung (BTH) Batam (CGK) Jakarta

Emirates Firely

Garuda Indonesia Destination (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (PLM) Palembang (FLZ) Sibolga (SBG) Sabang (CGK) Jakarta (BTH) Batam (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (LSW) Lhoksumawe (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (SIN) Singapore (CGK) Jakarta

Flight 181 7116 266 263 7112 183 270 197 185 187 7118 189 7124 121 280 191 193 9921 195

Departure 5:20 AM 6:00 AM 7:30 AM 7:30 AM 8:50 AM 9:00 AM 9:20 AM 10:10 AM 11:15 AM 12:20 PM 12:45 PM 2:05 PM 3:40 PM 4:05 PM 4:10 PM 5:00 PM 6:35 PM 8:05 PM 8:35 PM

Origin (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (SBG) Sabang (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (CGK) Jakarta (PLM) Palembang (BTH) Batam (CGK) Jakarta (LSW) Lhoksumawe (BTJ) Banda Aceh (SIN) Singapore (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta

Flight 180 7117 194 182 184 7113 186 7119 118 262 188 267 271 190 7125 281 9920 192 196

Jurnal Asia | Ant: Destyan Sujarwoko Arrival 8:00 AM 8:20 AM 9:10 AM 10:15 AM 11:20 AM 12:10 PM 1:05 PM 3:05 PM 3:10 PM 3:20 PM 4:00 PM 4:30 PM 5:05 PM 5:30 PM 6:10 PM 6:55 PM 7:20 PM 7:35 PM 10:10 PM

Indonesia Airasia Destination (JOG) Yogyakarta (PLM) Palembang (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (DMK) Bangkok (KUL) Kuala Lumpur

Flight 8074 8040 106 122 102 124 154 126

Destination (SIN) Singapore

Flight 284

Departure 6:00 AM 7:05 AM 11:00 AM 12:25 PM 1:25 PM 3:35 PM 3:50 PM 6:30 PM

Origin (PLM) Palembang (JOG) Yogyakarta (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (PEN) Penang (KUL) Kuala Lumpur (DMK) Bangkok (KUL) Kuala Lumpur

Flight 8041 8075 107 123 103 125 155 127

Arrival 10:35 AM 11:55 AM 1:00 PM 2:50 PM 3:25 PM 6:10 PM 8:10 PM 8:50 PM

Flight 283

Arrival 4:05 PM

Origin (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (SUB) Surabaya (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (PEN) Penang (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (BTJ) Banda Aceh (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (PEN) Penang (CGK) Jakarta (BTH) Batam (PDG) Padang (PDG) Padang (FLZ) Sibolga (BDO) Bandung (MEQ) Meulaboh (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (FLZ) Sibolga (PKU) Pekanbaru (BTH) Batam (BTH) Batam (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (BTH) Batam (PEN) Penang (BDO) Bandung (PDG) Padang (PDG) Padang (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (BTH) Batam (CGK) Jakarta (BDO) Bandung

Flight 397 196 210 1263 380 1265 979 300 1259 135 394 1269 956 197 1249 302 133 200 971 130 350 1257 911 1253 204 1267 306 398 382 1255 141 933 973 1261 989 202 305 206 974 137 961 230 354 294 396 958 212 912

Arrival 7:05 AM 7:20 AM 7:20 AM 7:35 AM 8:20 AM 8:35 AM 9:00 AM 9:20 AM 9:55 AM 10:20 AM 10:20 AM 10:20 AM 10:50 AM 11:05 AM 11:05 AM 11:40 AM 12:00 PM 12:10 PM 12:15 PM 12:20 PM 12:20 PM 12:20 PM 12:35 PM 12:55 PM 1:10 PM 1:35 PM 2:10 PM 2:40 PM 3:10 PM 3:25 PM 3:30 PM 4:00 PM 4:00 PM 4:05 PM 5:10 PM 5:20 PM 5:40 PM 6:30 PM 6:30 PM 6:40 PM 7:10 PM 7:25 PM 7:25 PM 7:30 PM 7:45 PM 7:50 PM 9:50 PM 10:15 PM

Origin (KUL) Kuala Lumpur (SZB) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur

Flight 860 5452 864

Arrival 8:50 AM 10:15 AM 3:00 PM

Flight 234 238

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Jetstar Asia Departure 4:35 PM

Origin (SIN) Singapore

Lion air Destination (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (PDG) Padang (BDO) Bandung (BDO) Bandung (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (CGK) Jakarta (PEN) Penang (FLZ) Sibolga (BTJ) Banda Aceh (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (BDO) Bandung (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (PEN) Penang (BTH) Batam (FLZ) Sibolga (MEQ) Meulaboh (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (BTH) Batam (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (BTH) Batam (BTH) Batam (PDG) Padang (BDO) Bandung (FLZ) Sibolga (CGK) Jakarta (GNS) Gunungsitoli (BTH) Batam (BTJ) Banda Aceh (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (PEN) Penang (PKU) Pekanbaru (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Jakarta (SUB) Surabaya (CGK) Jakarta (BTJ) Banda Aceh

Flight 1268 211 231 913 904 1264 970 397 134 1258 196 1266 207 960 1248 957 132 988 1256 1252 395 1262 197 303 959 140 201 932 972 131 902 1254 387 1260 977 306 399 383 136 295 385 203 305 309 978 205 396

Departure 5:30 AM 5:45 AM 6:00 AM 6:30 AM 6:30 AM 6:30 AM 7:00 AM 7:50 AM 8:00 AM 8:00 AM 8:10 AM 8:15 AM 8:40 AM 9:00 AM 9:00 AM 9:20 AM 9:40 AM 10:00 AM 10:25 AM 10:45 AM 11:00 AM 11:30 AM 11:50 AM 11:50 AM 12:00 PM 12:40 PM 12:50 PM 12:55 PM 12:55 PM 1:00 PM 1:15 PM 1:15 PM 1:50 PM 2:00 PM 2:50 PM 2:50 PM 3:20 PM 3:50 PM 4:15 PM 4:40 PM 5:45 PM 6:00 PM 7:10 PM 7:10 PM 7:30 PM 8:10 PM 8:25 PM

Malaysia Airlines Destination (KUL) Kuala Lumpur (SZB) Kuala Lumpur (KUL) Kuala Lumpur

Flight 861 5453 865

Departure 9:30 AM 10:50 AM 3:45 PM

Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 233 237

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Silk Air Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Singapore Airlines Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5233 5237

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5234 5238

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Destination (PEN) Penang (BTH) Batam (CGK) Jakarta (PDG) Padang (CGK) Jakarta

Flight 102 9035 11 21 17

Departure 9:00 AM 11:30 AM 12:00 PM 12:45 PM 6:40 PM

Origin (CGK) Jakarta (BTH) Batam (PEN) Penang (PDG) Padang (CGK) Jakarta

Flight 10 9034 103 20 16

Arrival 8:10 AM 10:45 AM 11:10 AM 12:00 PM 5:45 PM

Sriwijaya Air

Virgin Australia Destination (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5796 5798

Destination (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (MEQ) Meulaboh (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli

Flight 1268 1264 1258 1266 1248 1256 1252 1262 1254 1260

Departure 8:45 AM 8:05 PM

Origin (SIN) Singapore (SIN) Singapore

Flight 5797 5799

Arrival 8:00 AM 7:20 PM

Flight 1263 1265 1259 1269 1249 1257 1253 1267 1255 1261

Arrival 7:35 AM 8:35 AM 9:55 AM 10:20 AM 11:05 AM 12:20 PM 12:55 PM 1:35 PM 3:25 PM 4:05 PM

Wings Air Departure 5:30 AM 6:30 AM 8:00 AM 8:15 AM 9:00 AM 10:25 AM 10:45 AM 11:30 AM 1:15 PM 2:00 PM

Origin (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (MEQ) Meulaboh (GNS) Gunungsitoli (FLZ) Sibolga (GNS) Gunungsitoli

Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu

FLUKTUASI HARGA SAPI. Petugas menimbang sapi yang dijual di Pasar Hewan Beji, Tulungagung, Jawa Timur, Selasa (15/9). Menurut peternak, harga jual sapi menjelang Hari Raya Kurban saat ini turun akibat permainan harga yang dilakukan pedagang.

Penjualan Hewan Kurban “Melempem” Medan | Jurnal Asia Sepekan mendekati Idul Adha, penjualan hewan kurban di sejumlah daerah masih “melempem”.

Bahkan, momen yang mendatangkan pedagang musiman ini belum memberikan keuntungan bagi pedagang hewan kurban.

Seperti yang diakui pedagang kambing di Jalan H Adam Malik Medan, Riky. Selain sepi, katanya, hingga saat ini belum terlihat tanda-tanda banyaknya pemesanan dari masyarakat

Kota Medan, padahal tahun ini ia menstok sekitar 110 ekor kambing.

“Untuk stok kambing ada 110 ekor dan stoknya sama seperti tahun lalu. Biasanya,

kambing tersebut selalu habis dijual namun tahun ini sangat sepi, hanya beberapa saja yang sudah dijual,” katanya kepada Jurnal Asia, Selasa (15/9).

Begitupun, lanjutnya, dengan kondisi perekonomian masyarakat yang kian lesu, ia optimis dapat menjual kambing miliknya meski tidak semuanya.

Sebab, ada beberapa calon pembeli yang sudah memberi panjar sebagai tanda jadi.

“Saya tidak dapat memprediksikan akan habis semua

Harga Minyak Dunia Terus Turun New York | Jurnal Asia Harga minyak mentah dunia memperpanjang kerugian pada per dagangan Senin (14/9) waktu setempat, (Selasa pagi WIB), tertekan oleh berlanjutnya kekhawatiran tentang kelebihan pasokan global ketika OPEC menurunkan proyeksi pertumbuhan permintaan untuk tahun depan.

Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober, turun 63 sen menjadi 44,00 dollar AS per barrel di New York Mercantile Exchange.

Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Oktober, patokan global untuk minyak mentah, jatuh menjadi menetap di 46,37 dollar AS per barrel di perdagangan London, turun 1,77 dari penutupan Jumat lalu.

Kedua kontrak utama te-

lah jatuh pada Jumat (4/9), menutup kerugian mingguan sekitar tiga persen. Kekhawatiran tentang kelebihan pasokan global, yang telah melebihi permintaan, mendorong harga minyak mentah turun lebih dari setengahnya sejak Juni 2014.

Pada Senin, Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) memangkas perkiraan untuk pertumbuhan permintaan minyak global pada 2016 karena pasar-pasar negara berkembang, motor ekonomi dunia dalam beberapa tahun terakhir, berjuang dengan melambatnya pertumbuhan.

Kartel mengatakan permintaan akan tumbuh sebesar 1,29 juta barrel per hari menjadi 94,08 juta barrel per hari pada tahun depan, 50.000 barel lebih rendah dari perkiraan sebelumnya.

Pasar juga fokus pada keputusan tingkat suku bunga

Federal Reserve yang akan datang pada Kamis (17/9), dengan spekulasi terpecah atas apakah Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akan menaikkan suku bunga acuan federal fund untuk pertama kalinya sejak 2006.

“Pasar minyak sedang menguji sisi negatifnya di perdagangan Senin, di tengah kekhawatiran atas pelambatan yang terjadi dalam perekonomian Tiongkok dan ketidakpastian mengenai apakah FOMC akan memilih untuk menaikkan suku bunga pekan ini,” kata Tim Evans dari Citi Futures.

Analis mengatakan bahwa kenaikan suku bunga acuan dari tingkat nol kemungkinan akan mendorong dollar AS lebih tinggi, membuat minyak mentah yang dihargakan dalam dollar AS lebih mahal dan berpotensi lebih lanjut meredam permintaan. (Kcm)

atau tidak, ya mudah-mudahan habis semua. Tapi kalau dilihatlihat, bakal ada penurunan penjualan dibandingkan tahun lalu,” tukasnya.

Diakuinya, ia memperoleh kambing dari daerah Deli Serdang dan Perbaungan. Dan harga yang ditawarkan per ekornya sekitar Rp1,5 juta sampai Rp3 juta tergantung dari ukurannya.

Terpisah, salah seorang pedagang sapi di Deli Serdang, Saii mengatakan, harga sapi per

ekornya beragam tergantung dari beratnya. Untuk sapi dengan berat 70 sampai 80 kg dijual dikisaran Rp10 sampai Rp12 juta dan selebihnya bisa mencapai Rp15 jutaan.

“Saya jual sapi sendiri langsung dipasarkan ke masyarakat.

Penjualan sepi, sampai sekarang yang dipesan masih hanya 5 ekor sapi, itupun yang harganya di kisaran Rp10-Rp12 juta, kalau yang di atas Rp13 juta belum ada yang pesan,” tandasnya. (netty)

RI Masih Impor Garam Tahun Depan Jakarta | Jurnal Asia Kementerian Kelautan dan Pe rikanan (KKP) menargetkan produk si ga ram nasional meningkat sampai 3,6 juta ton pada 2016 mendatang. Tahun ini, produksi garam ditarget 2,5 juta ton, sehingga tahun depan harus bertambah sedikitnya 1,1 juta ton. Tambahan tersebut berasal dari produksi garam rakyat dan ekstensiikasi lahan milik PT Garam (Persero).

“Target kita 3,6 juta ton. Tahun depan kita harapkan dari garam rakyat 1.000.000 ton. Kemudian kita harapkan PT Garam mudahmudahan bisa ekstensiikasi lahan garam di NTT, sehingga bisa mendekati target swasembada.

Swasembada nasional kita harapkan 2017,” papar Sekjen KKP, Sjarif Widjaja, usai rapat kerja dengan Komisi IV di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (15/9).

Swasembada garam, sambungnya, belum dapat dicapai tahun depan, sehingga Indonesia masih akan mengimpor garam untuk kebutuhan industri, misal-

nya untuk farmasi. Namun angka impor tahun depan sudah jauh di bawah 1 juta ton. “Masih sedikit (impor), tapi kami berharap kualitas garam lokal meningkat karena ada geo membran dan sebagainya, jadi bagus,” ujar Sjarif.

Untuk menggenjot kua litas garam lokal sekaligus mening katkan kualitasnya, Sjarif menjelaskan, KKP akan memperbanyak pemberian bantuan geo membran. Geo membran adalah alat untuk memisahkan garam dengan tanah dan air laut.

Dengan geo membran, garam yang dihasilkan bisa lebih putih dan kandungan NaCL mencapai 94%.

Dengan begitu, garam lokal bisa mulai digunakan untuk kebutuhan industri, impor garam pun makin berkurang. Produktivitas garam juga meningkat dari 60 ton per ha menjadi 80-120 ton per ha. “Karena tidak tercampur tanah, hasilnya sangat putih. Kalau pemanasannya optimal, kandungan NaCL juga naik menjadi 91-94 persen. Produktivitas per hektar naik,” tuturnya.(Dtf)

Kementerian Perdagangan Perkuat Pasar di Tiongkok Jakarta | Jurnal Asia Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Nus Nuzulia Ishak mengatakan pemerintah akan memperkuat pasar Indonesia di Republik Rakyat Tiongkok (RRT).

“Kita (Kemendag) tak akan gentar. Potensi pasar RRT sangatlah besar. Langkah promosi ini peluang untuk memberikan kesempatan bagi RRT mencari suplier baru dari Indonesia,” katanya melalui keterangan pers yang diterima Antara, Jakarta, Selasa.

Meskipun, terjadi tekanan perlambatan ekonomi global dan depresiasi Yuan, namun Kemendag tetap otimistis melihat peluang pasar di Tiongkok. Pemerintah tetapkembali melakukan promosi akan produk Indonesia.

Apalagi, ekspor nonmigas Indonesia ke Tiongkok selama lima tahun terakhir mengalami pertumbuhan positif sebesar

3,02 persen.

Ia mengatakan pihaknya akan memanfaatkan setiap peluang untuk meningkatkan ekspor terutama ke pasar Tiongkok.

Untuk itu, pemerintah mulai dengan melakukan promosi pada pameran China-ASEAN Expo (CAEXPO) 2015 serta mendirikan House of Indonesia di Nanning, Tiongkok.

Melalui momentum CAEXPO 2015, pemerintah Indonesia menginisiasi suatu program baru dengan membentuk pusat distribusi atau House of Indonesia yang akan dibuka secara resmi pada 17 September 2015.

“Dengan hadirnya House of Indonesia, upaya membuka akses pasar bagi produk Indonesia di Tiongkok menjadi lebih luas,” ujarnya.

House of Indonesia hadir dalam konsep galeri berbasis kerja sama bisnis (“business to business”).

Sebanyak 36 pelaku usaha sektor makanan, alas kaki,

sarang burung walet, tekstil dan produk tekstil, mebel, dekorasi rumah, kerajinan tangan, kosmetik dan spa, tembakau, serta perhiasan akan mengelar produknya dalam sebuah House of Indonesia/Rumah Indonesia seluas 472 meter persegi di China-ASEAN Plaza, pusat perbelanjaan yang khusus menjual berbagai produk dari negara-negara ASEAN. CAEXPO ke-12 itu akan berlangsung pada 18-21 September 2015 di Nanning International Covention and Exhibition Center, Nanning, Tiongkok.

Bertemakan “the Maritime Silk Road of the 21st Century”, CAEXPO yang diselenggarakan sejak tahun 2004 merupakan pameran tahunan sebagai hasil kesepakatan pertemuan China-ASEAN di Bali pada 2003 lalu dalam kerangka kerja perdagangan ekonomi China- ASEAN Free Trade Area (CAFTA).

Efektif Jaring Pasar Sebanyak 103 perusahaan dari berbagai sektor atau produk dari Indonesia dalam Paviliun Komoditi seluas 2.160 meter. Dalam pameran CAEXPO, Provinsi Riau akan menggelar ragam potensi ekspor dan investasi serta pertunjukan seni budaya dalam area seluas 270 meter persegi untuk meningkatkan perdagangan, investasi, dan pariwisata.

Nus mengatakan CAEXPO sebagai pameran yang efektif untuk menjaring pasar. Hal ini tergambar dari capaian positif Paviliun Indonesia setahun lalu yang berhasil dikunjungi 30.700 orang dengan jumlah transaksi sekitar 5,3 juta dolar AS. “Hingga kini, CAEXPO telah menjadi pameran strategis guna menjaring peluang pasar Tiongkok dan ASEAN,” katanya.

Untuk memberikan nilai tambah dan mendongkrak transaksi, percakapan terkait bisnis secara langsung antara para pembeli potensial dan

produsen asal Indonesia juga akan digelar saat peluncuran House of Indonesia sehingga peluang terjadinya transaksi semakin besar.

Bagi Indonesia, Tiongkok merupakan mitra dagang utama sekaligus berada di posisi puncak sebagai negara tujuan ekspor dengan total nilai perdagangan pada 2014 mencapai 48,2 miliar dolar AS, atau melebihi seperempat dari total perdagangan dengan dunia dalam waktu yang sama.

Perdagangan IndonesiaTiongkok selama periode 20102014 pertumbuhan rata-rata 6,7 persen. Namun demikian, neraca perdagangan kedua negara pada tahun 2014 menunjukkan posisi deisit untuk Indonesia sebesar 13,0 miliar dolar AS. Pada periode Januari-Juni 2015, total perdagangan kedua negara mencapai 22,3 miliar dolar AS, atau mengalami penurunan 8,96 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. (ant)

MEDAN

Rabu, 16 September2015

4

DPRD Sahkan 8 PP Tanah Kota Medan Medan | Jurnal Asia Delapan fraksi di DPRD Kota Medan akhirnya menyetujui, sekaligus mensahkan 8 perubahan peruntukan objek tanah di Kota Medan. Sedangkan, satu fraksi lainnya yakni dari PKS menyatakan menolak satu dari delapan objek degan alasan objek tanah yang semula merupakan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan tidak boleh diubah menjadi perumahan.

Adapun kedelapan lokasi tanah yang disetujui perubahan peruntukannya, melalui rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Medan Ihwan Rito nga didampingi H Iswanda Nan da Ram li dan Burhanuddin Sitepu, ma sing-masing objek tanah yakni atasnama (a/n) Aswin Soefy di Jl.STM Kel Suka Maju.

Tanah a/n Tengku Zulman dan Ida Ruhiya di Jl. Padang, Kelurahan Bantan Medan Tembung. Tanah a/n PT Nusantara Raya Citra/ Siti Zubaidah di Jl.DR Mansyur Kelurahan Padang Bulan Selayang I Kecamatan Medan Selayang.

Tanah a/n Helena Rasulina di Jl.DR Mansyur Gg.Melati Kelurahan Tanjung Rejo. Tanah a/n M br Sitompul di Jl.Sei Rokan Medan Sunggal. Tanah a/n Ir Binsar Situmorang di Jl.Bakti Luhur, Kelurahan Dwikora, Medan Helvetia. selanjutnya tanah a/n Jhon Herry di Jl.Komplek CBD Polonia, Kelurahan Suka Damai. Tanah a/n Kastira br Ginting di Jl. Bunga Terompet II A Kelurahan Padang Bulan, Selayang II. Terkait pengesahan ke delapan objek tanah, Waginto dari Fraksi Partai Gerindra mengimbau Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam persetujuan atau memberikan izin perubahan peruntukan (PP) terhadap objekobjek tanah di Kota Medan, hendaknya tetap berpedoman

pada undang undang yang berlaku.

Tetap memperhatikan dampak lingkungan hidup dan menyediakan ruang terbuka hijau (RTH), serta menyediakan tempat pembuangan sampah sementara.

“Namun satu sisi, kita menilai Pemko tak konsisten dari segi perencanaan penataan kota akhir-akhir ini. Bahkan penataan kota terkesan dikendalikan pihak pengembang dan cenderung mengikuti keinginan pihak properti,”kata Ketua Fraksi Hanura Landen Marbun SH, saat menyampaikan persetujuan pendapat Fraksi DPRD Medan terkait usulan perubahan perun tukan obyek tanah dalam sidang paripiurna DPRD Medan, Selasa (15/9).

Landen mengatakan pihaknya setuju atas perubahan peruntukan. Namun ke depan perlu adanya perbaikan dan melakukan kajian lebih serius. Kepada Pemko Medan ditekankan, supaya melakukan sosialisasi menyeluruh atas Perda tentang rencana detail tata ruang kota dan peraturan zonasi perencanaan tata kota.

Pendapat lainnya disampaikan ang gota Fraksi Persatuan Nasional, Maruli Tua Tarigan yang mengingatkan agar pengajuan usulan perubahan peruntukan tanah di Medan dilakukan melalui kajian yang maksimal dari Dinas terkait serta DPRD Medan. Begitu juga kepada Dinas TRTB harus tetap menyesuaikan ketentuaan kaidah teknis perencanaan kota.

Ditambahkannya, fraksi menyetujui perubahan peruntukan itu, namun harus melaksanakan beberapa hal persyaratan. Jika ketentuan tidak dijalankan, maka persetujuan yang diberikan agar dicabut atau dibatalkan. Selain itu beberapa bentuk persyaratan yang diberikan Komisi D agar direalisasikan.(mag-01)

Pasar Gambir Tembung

PKL Liar Segera Ditertibkan Kembali Medan | Jurnal Asia Para pedagang kaki lima (PKL) yang diduga liar yang berjualan dengan memakai badan jalan di Pasar Gambir, Jalan Tembung Pasar 8, akhirnya menerima surat imbauan dari pihak Kecamatan Percut Sei Tuan. Dalam isi surat Nomor: 300/6617 itu tertulis, bagi pedagang yang dianggap liar tidak lagi berjualan memakai fasilitas umum, Selasa (15/9).

Berkaitan dengan hal itu, para pedagang tidak lagi diperbolehkan menggunakan bahu jalan dan jalan sebagai tempat berjualan.

Apalagi sampai membangun tempat jualannya dan mendirikan bangunanan lain di atas parit.

Hal itu didasari dengan UndangUndang No.38 Tahun 2004 tentang jalan pada pasal 62 Ayat (2) menyebutkan, masyarakat wajib ikut serta menjaga ketertiban dalam pemanfaatan fungsi jalan. Pasal 63 Ayat (1), setiap orang yang dengan sengaja melakukan kegiatan yang mengakibatkan terganggunya fungsi jalan di dalam ruang manfaat jalan, sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 12 (1), dipidana dengan pidana penjara paling lama 18 bulan atau denda paling banyak satu miliar lima ratus juta rupiah.

Kemudian pasal 63 ayat (2), setiap orang yang dengan sengaja melakukan kegiatan yang mengakibatkan terganggunya fungsi jalan didalam pasal (12) ayat (2), dipidana dengan pidana penjara paling lama 9 bulan atau

denda paling banyak lima ratus juta rupiah.

Pasal 63 ayat (3), setiap orang yang dengan sengaja melakukan kegiatan yang mengakibatkan tergangunya fungsi jalan di dalam ruang pengawasan jalan, sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 12 ayat (3), dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 bulan atau denda paling banyak dua ratus juta rupiah.

Apabila para pedagang tidak mengindahkan himbauan itu, maka pihak Muspika Kecamatan Percut Sei Tuan bersama Satpol PP Kabupaten Deli Serdang, akan mengambil sikap tegas dan menertibkan tempat para pedagangan tersebut.

Sekretaris Kecamatan Percut Sei Tuan (Sekcam) Harles Harahap ketika dikonirmasi, membenarkan pihaknya sudah menyebarkan surat imbauan kepada para PKL. “Jika tidak diindahkan juga, dalam waktu dekat segera kita tertibkan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Trantib, Gita mengaku pagi itu ia dan sejumlah anggotanya melakukan pengecekan ke lokasi.

“Kami tadi 6 orang datang ke Pasar Gambir, guna melakukan pengecekan. Melihat kedatangan kami, sejumlah pedagang menertibkan sendiri lapak dagangannya.

Tadi kita juga sudah menyediakan 2 mobil truk sampah. Namun kita memberi waktu. Jika masih ada juga, lapak PKL pasti kita bersihkan,”tandasnya. (mag-05)

Jurnal Asia | Ucok

KOMISIONER KPU Medan, Pandapotan Tamba saat mendampingi petugas pemasangan APK di salah satu pohon di Jalan Merak Jingga (Jalan Gudang) Medan, Selasa (15/9).

Pemasangan alat peraga kampanye ini dinilai menyalahi aturan karena menggunakan pohon sebagai penyangga.

Panwaslih: Pemasangan APK Menyalahi Aturan Medan | Jurnal Asia Panitia Pengawas Pemilih (Panwaslih) Kota Medan menilai pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) Pilkada Medan tahun 2015 cenderung masih menyalahi aturan. Beberapa aturan yang dilanggar diantaranya adanya gangguan terhadap fasilitas umum seperti rambu lalulintas maupun adanya unsur perusakan terhadap lingkungan hidup.

Kondisi ini terlihat pada pemasangan APK berupa baliho pasangan calon di Jalan Jamin

Ginting, Simpang Perumnas Simalingkar, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan.

Baliho pasangan nomor 2 Ramadhan Pohan-Eddie Kusuma (REDI) yang dipasang oleh KPU Medan tersebut dipasang dengan menutup tiang lampu merah dan tiang penyangganya dipaku pada pohon yang tumbuh di belakangnya.

“Ya itu jelas menyalahi aturan karena mengganggu rambu lalu lintas dan juga merusak lingkungan,” kata Ketua Panwaslih Kota Medan, Raden Deni Admiral, Selasa (15/9).

Sementara, KPU Medan sendiri membenarkan pemasangan APK berupa baliho tersebut sudah selesai dilakukan oleh rekanan yang memenangkan tender pengadaan dan pemasangan APK di Medan.

Hal tersebut ditegaskan Komisioner KPU Medan, Pandapotan

Tamba, yang menjelaskan titik-titik pemasangan tersebut dilakukan sesuai dengan kesepakatan yang sudah dibuat antara KPU Medan dengan kedua pasangan calon yang akan maju di Pilkada Medan 2015.

Mengenai adanya pelanggaran tersebut, ia mengaku akan segera melakukan evaluasi terhadap rekanan. Terkait pengadaan yang dinilai tanpa spesifikasi yang jelas, Sekretaris KPU Medan Maskuri kepada wartawan menyatakan, bahwasanya dalam spesiikasi pengadaan baliho, spanduk dan umbul-umbul, sama sekali tidak disebutkan jenis kayu yang digunakan. “Tidak ada disebutkan jenis bahannya dalam kontrak,”aku Maskuri.

Ketika ditanya apa pertimbangan sehingga KPU tidak mencantumkan bahan baku secara rinci dalam kontrak,

Maskuri terlihat gugup dan mengatakan hal ini akan menjadi masukan bagi KPU Medan. “Itu jadi masukan lah,” katanya.

Pengakuan Maskuri ini menjadi pertanyaan, karena baliho yang digunakan untuk kedua pasangan calon Walikota/Wakil Walikota yang pengadaannya dilakukan KPU Medan itu akan digunakan dalam waktu yang cukup lama. Dikhawatirkan, tanpa menetapkan jenis kayu yang kuat dan tahan lama, baliho tidak dapat bertahan lama sebelum masa kampanye berakhir.

Di samping itu, Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 6 Tahun 2015 tentang norma, standar, prosedur, kebutuhan pengadaan dan pendistribusian perlengkapan penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan atau

Walikota dan Wakil Walikota, telah menetapkan prinsip dalam pengadaan.

Pada pasal 3 PKPU itu dite gaskan, penyediaan perleng kapan penyelenggaraan pemilihan dilaksanakan berdasarkan prinsip tepat jenis, selain juga harus tepat jumlah, tepat sasaran, tepat waktu, tepat kualitas, dan eisien.

Diketahui, pengadaan alat peraga kampanye dilakukan melalui tender dengan nilai Rp394.500.000. Pemenang tender ini adalah CV Berkah Mandiri.

APK dicetak dan dipasang itu terdiri dari baliho berukuran 4m x 7m 10 buah, umbul-umbul ukuran 5m x 1,15m sebanyak 6.040 buah (20 per Paslon per kelurahan yang julahnya mencapai 151 kelurahan di Medan,red) dan spanduk ukuran 1,5m x 7m sebanyak 604 buah. (mag-01)

52 Ribu Pekerja di Sumbagut Klaim Dana JHT Medan | Jurnal Asia Klaim pencairan dana pencairan dana Jaminan Hari Tua (JHT) di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS) wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) hingga 11 September 2015 mencapai 52 ribu pekerja. Setidaknya Rp460,73 miliar dana JHT telah dicairkan.

Kepala kantor BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut, Edy Syahrial mengatakan, setelah pemerintah mengeluarkan aturan baru mengenai pencairan

dana JHT bagi pekerja yang berhenti bekerja atau terkena PHK banyak peserta JHT yang langsung mengklaim. Dari 52 ribu pekerja yang mencairkan dana JHT, yang paling banyak melakukan pencairan adalah pekerja yang sudah mencapai masa tunggu di atas 5 tahun.

“Untuk pekerja yang masa 5 tahun itu sekitar 25.590 orang, selanjutnya pegawai yang mengun durkan diri dari peru sahaannya ada sekitar 9.726 orang dan 1310 karyawan yang di PHK oleh perusahaan. Sehingga

mereka merasa perlu untuk mencairkan dana JHT-nya untuk menyambung hidup. Secara total, dana yang sudah disalurkan BPJS ketenagakerjaan sumbagut sekitar Rp460,73 miliar,” katanya, Selasa (15/9).

Selain tiga peserta dalam kategori tersebut, tambahnya, para pekerja yang mencairkan dana JHT di BPJS ketenagakerjaan wila yah Sumbagut juga karena pekerja sudah berusia diatas 55 tahun. Serta pekerja yang mengalami cacat, pekerja yang beralih profesi menjadi PNS

ataupun pekerja asing.

Edy merincikan, dari Rp460,73 miliar dana JHT telah dicairkan, 9.726 peserta telah mencairkan dana JHT dengan nilai total mencapai Rp53,496 miliar dan peserta yang terkena PHK mencapai 1.310 orang dengan total dana mencapai Rp6,456 miliar. Jika diamati, angka pencairan kali ini naik dua hingga tiga kali lipat dibanding hari biasa.

Sementara itu, Penata Utama Pemasaran Peserta Penerima Upah BPJS Ketenagakerjaan

Kanwil Sumbagut, Evi Wirda ning sih mengatakan, dalam beberapa hari terakhir, khususnya sejak pekan lalu, angka pencairan JHT memang mengalami peningkatan. Untuk peserta yang banyak melakukan pencairan adalah Medan, Deli Serdang dan Tanjung Morawa.

“Daerah-daerah ini memang banyak industri atau perusahaan.

Ini terjadi karena kemungkinan besar banyak karyawan yang terkena PHK di wilayah-wilayah industri tersebut,” ujarnya. (netty)

Konjen Jepang Perkenalkan Bantuan JICA

Harapkan Medan Jadi Kota Kitakyushu

Jurnal Asia | swisma

KOMPOS. Direktur Rumah Kompos dan Bank Sampah Induk Sicanang Armawati Chaniago saat memperlihatkan hasil pengolahan dari sampah menjadi kompos.

Medan | Jurnal Asia Konsulat Jenderal (Konjen) Jepang memperkenalkan sejumlah bantuan teknologi pengelolaan sampah menjadi kompos di Medan yang merupakan kemitraan Pemko Medan dengan Japan International Cooperation

Agency (JICA) di bidang lingkungan hidup.

Pengenalan bantuan teknologi tersebut dilakukan dengan mengadakan kunjungan ke beberapa tempat yang dipimpin Konsul Muda Jepang Yushi Suzuki, Konsul Muda Jepang Takayuki

Kawai, staf konsulat Hj Khadijah Umeda dan Ria Selasa (15/9).

Konsul Muda Takayuki Kawai mengatakan, kunjungan memperkenalkan bantuan Jepang itu antara lain ke Rumah Kompos Kelurahan Sicanang Belawan, Kecamatan Medan Belawan dan Junior Expert JICA bidang pendidikan dan lingkungan hidup Akihiro Murayama di SMP Negeri 1 Medan.

Konsul Muda Yushi Suzuki menyebut bantuan ke rumah kompos Sicanang persis terletak di samping Kantor Lurah Belawan Sicanang di Jalan Kelapa Blok 12 Lingkungan 19 Belawan.

Menurut Suzuki, kota Kitakyushu pada 1970-an merupakan kota terkenal jorok dan kumuh. Namun berkat kedisiplinan warga dalam mengelola sampahnya, kini Kitakyushu menjadi kota terbersih yang ramah lingkungan di Jepang.

Disebutkannya di kota Kitakyushu ada “kantong ajaib” yang mula-mula kecil dan kini menjadi besar serta keharusan warga memilahmilah sampah organik dan anorganik.

“Dengan kerjasama tersebut saya berharap Medan menjadi kota Kitakyushu yang indah dan ramah lingkungan.

Kuncinya adalah partisipasi dan kesadaran masyarakat,” kata Suzuki.

Perwakilan Pemko Kitakyushu yakni Ryuji Masuda, Airi Kaneko (Shibryo corportaion) dan Sayoka Yaoya dari JPEC memaparkan tentang pengolahan sampah kepada warga Sicanang.

Direktur Rumah Kompos dan Bank Sampah Induk Sicanang Armawati Chaniago mengatakan rumah kompos yang dipimpinnya itu merupakan salah satu aktivitas program peningkatan eisiensi pengelolaan sampah di Kota Medan dalam rangka program

kemitraan JICA Jepang.

“Jadi tenaga ahli atau expertnya, termasuk peralatan di rumah kompos bantuan dari JICA, sedangkan dana operasional dari Badan Lingkungan Hidup,” kata Armawati.

Dia menjelaskan di rumah kompos ada dua kegiatan yakni pengolahan kompos organik (dari sayur-sayuran, makanan bekas) dan bank sampah. Keduanya diresmikan Walikota Medan pada 28 Agustus 2014. Tujuannya untuk mengurangi sampah di lingkungan Sicanang.

Untuk rumah kompos, Armawati didampingi Sonita Simangunsong, Kasubdit Penegakan Hukum Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Medan menyebut pihaknya masih uji coba dan belum dipasarkan secara komersial.

Dijelaskannya, pembuatan kompos sayuran secara teknis, menggunakan ragi, air, dedak, sekam dicampur jadi satu yang

disebut sebagai bibit kompos.

Kemudian masukan sampah sayuran dan bahan-bahan organik lainnya. Selanjutnya dibalik-balik agar cepat kering.

Sedangkan untuk bank sampah, kata Armawati, merupakan sampah anorganik seperti karton, koran, bekas botol minuman mineral, kaca dan sebagainya. Masyarakat yang punya sampah anorganik dapat memberikannya ke bank sampah dan ditulis sebagai ‘investasi’ masyarakat.

“Sampah yang telah terkumpul kami jual kembali ke perusahaan dan uangnya disimpan sebagai tabungan masyarakat yang merupakan nasabah yang terdiri dari tim unit/kelompok bank sampah,” katanya.

Disebutkan Armawati, sampai saat ini sudah terkumpul Rp25 juta dari sampah warga Lingkungan Sicanang dari 28 unit bank sampah atau 800 nasabah.

Di Medan, kata Arma terdapat empat bank sampah,

selain Sicanang, juga “Mutiara” yang berada di Jalan Denai, Selayang dan Platinum, sehingga total ada 60 unit.

Untuk satu unit beranggotakan 20-30 warga.

“Di bank sampah ini, dana masyarakat tersimpan dan sampah di lingkungannya berkurang. Selain itu manfaatnya kita ingin menjadikan kota ini bersih dari sampah dan membantu mengurangi sampah di tempat pembuangan akhir,” kata Armawati.

Sedangkan di SMP Negeri 1 Medan, Konsul Suzuki dan Kawai memperkenalkan ahli lingkungan hidup (juinior expert) Akihiro Murayama yang dapat menata lingkungan dengan baik.

Murayama memaparkan tentang lingkungan bersih dan pengeloaannya yang baik kepada para murid melalui game dan kuis, sehingga menarik para pelajar tersebut. (swisma)

Medan

Rabu, 16 September 2015

5 Waspadai Curah Hujan Tinggi Medan | Jurnal Asia Curah hujan belakangan ini cukut tinggi, disertai petir dan angin kencang. Untuk itu, masyarakat diminta waspada terhadap cuaca ekstrem ter­ sebut melanda wilayah Su­ matera Utara.

Hal itu dikatakan Staf Pe­ lay anan Jasa, Badan Me­ teo ro logi, Klimatologi dan Geoisika Wilayah I Medan, Lestari Irene Purba kepada wartawan, Selasa (15/9).

Menurut Lestari, curah hujan tersebut dapat meng­ akibatkan bencana longsor dan banjir. Karena kecepatan angin saat ini mencapai 30 knot atau 55 kilometer per jam.

“Pertengahan September 2015, hujan melanda di wila­ yah Sumatera Utara yakni Medan, Binjai, Langkat, Deli Serdang, Tanah Karo dan Asahan. Warga harus waspada,” imbuhnya.

Khusus untuk pegunungan

lereng timur seperti Deli Ser­ dang, Langkat, Asahan dan Medan, jelas Lestari, angin mencapai 30 knot atau 54 kilometer per jam. Kondisi ini berbeda dengan wilayah lain.

Saat ini, kata Lestari, curah hujan berada pada angka 57 milimeter per hari. Saat hujan disertai petir, kecepatan angin cukup tinggi. Sedangkan curah hujan tersebut sedikit lebih normal yakni 50 milimeter.

“Bila dikalkulasikan dari awal September hingga se­ karang, curah belum eks­ trem. Angkanya masih berada di kisaran 205 mi li meter.

Sedangkan curah hu jan di Medan Tuntungan mencapai 108,0 milimeter per hari,” pungkasnya.

Huja yang turun di Kota Medan, lanjut Lestari, ma­ sih sebatas normal. Dikha­ watirkan angin disertai petir bisa menumbangkan sejumlah pohon. Bagi pengguna jalan harus berhati­hati. (mag-04)

Tahanan Polresta Tewas Dalam Sel Jurnal Asia | Ant: Septianda Perdana

BAnDARA KUALAnAMU. Seorang petugas melintas dengan latar pesawat di Bandara Internasional Kualanamu Kabupaten Deli Serdang, Sumut, Untuk mendukung pengembangan konsep aerotropolis, DPRD Sumatera Utara dan Angkasa Pura II sepakat untuk segera melahirkan Peraturan Daerah tentang Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan (KKOP).

Dukung Pengembangan Konsep Aerotropolis

dPRd-angkasa Pura II Sepakati Lahirkan Perda KKOP Medan | Jurnal Asia PT Angkasa Pura II dan DPRD Sumatera Utara sepakat untuk segera melahirkan Peraturan Daerah tentang Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan (KKOP) untuk mendukung aktivitas di Bandara Kualanamu.

Kesepakatan itu didapatkan dalam pertemuan Komisi D DPDR Sumut dengan manaje­ men Bandara Kualanamu, Selasa (15/9).

Dalam pertemuan itu, Komisi D DPRD Sumut meminta Angkasa Pura II memaparkan program di Bandara Kualanamu guna mendapatkan kerangka acuan dalam mempercepat Perda KKOP. General Manager Bandara Kualanamu Jaya Tahoma Sirait mengatakan, alasan utama perlunya Perda KKOP tersebut un tuk mendukung pengem­ bangan konsep aerotropolis di bandara tersebut.

Polresta Tunggu Hasil Labfor Kebakaran Medan Plaza 23 Saksi Sudah Diperiksa Medan | Jurnal Asia Penyidik unit Tindak Pidana Tertentu Polresta Medan masih menunggu hasil laboratorium forensik untuk menindaklanjuti pemeriksaan lanjutan peristiwa kebakaran Medan Plaza.

“Hasil Laboratorium Forensik (Labfor) itu sangat penting, dan untuk menentukan arah pe­ nyelidikan selanjutnya,” kata Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Aldi Subartono melalui Kanit Tipiter, AKP Fathir Mustofa kepada wartawan, Selasa (15/9).

Ketika ditanyakan kapan hasil Labfor mengenai kebakaran tersebut bisa diperoleh, AKP Fathir mengatakan, belum bisa memas­ tikannya dan masih menunggu.

“Kalau masalah itu, saya tidak bisa menjawabnya, sebab belum diketahui kapan keluar,” ujarnya.

Dia menambahkan, sampai saat ini, penyidik sudah memeriksa sebanyak 23 orang saksi dalam peristiwa kebakaran Medan Plaza.

Para saksi tersebut, terdiri dari pedagang, pihak manajemen, dan termasuk petugas pemadam kebakaran Pemkot Medan.

“Para saksi tersebut, dimintai keterangan karena dianggap mengetahui peristiwa kebakaran itu,” katanya.

Peristiwa kebakaran pusat pertokoan Medan Plaza Jalan Iskandar Muda, Sabtu (22/8) dinihari. Dan seluruh isi bangunan mall tertua di Medan tersebut musnah terbakar. Untuk mengan­ tisipasi hal­hal yang tidak diingini, pihak kepolisian memagar lokasi kebakaran tersebut menggunakan seng. (ant)

Dengan konsep aerotropolis ter sebut, diperlukan adanya koordinasi antara pengelola ban­ dara dengan pemerintah daerah guna menunjang ke ma juan operasional kebandarudaraan.

Berdasarkan pengalaman dari operasional di Bandara Soekar­ no­Hatta di Jakarta, kurangnya koordinasi tersebut justru me­ nimbulkan perkembangan yang kurang menguntungkan.

“Aerotropolis hanya bahasa ilmiah. Namun belajar dari Soe­ karno­Hatta, karena kurangnya kordinasi untuk rencana pem­ bangunan ke depan anta ra bandara dan pemerintah, kini

yang muncul kesulitan untuk pengembangan, macet dimana­ mana,” katanya.

Jika berhasil mengembang­ kan konsep aerotropolis terse­ but, keberadaan Bandara Kua­ lanamu diyakini akan menjadi saingan utama bagi Malaysia dan Singapura karena dari segi geograis, lalu lintas udara dan bisnis Kualanamu lebih strategis daripada Kualalumpur dan Singa­ pura. “Kita hanya perlu menyusun pondasi secara sinergi untuk masa depan Kualanamu khusus­ nya, dan Pulau Sumatera pada umumnya karena Kualanamu merupakan hub wilayah barat

Indonesia,” ujar Jaya.

Perda KKOP tersebut semakin dibutuhkan karena Bandara Kualanamu bukan hanya jalur penerbangan, melainkan peno­ pang kelancaran dan kesuksesan dari KEK Sei Mangke, Pelabuhan Kuala Tanjung, dan Pelabuhan Belawan.

“Masa depan Bandara Kua­ lanamu menjanjikan, jangan pula kita lupa dengan keselamatan penerbangan. Ini kunci awal untuk pengembangan bandara yang terbungkus dalam Perda KKOP,” katanya didampingi Deputy Operasi Teknik Yos Su­ wagiono. (ant)

55 SPBU di Sumut Siap Layani Pertalite Medan | Jurnal Asia PT Pert amina (Persero) Marketing Operation Region I terhitung Minggu (13/9) kemarin telah melakukan uji pasar terhadap produk baru Pertalite di sejumlah Stasiun Pengisian Ba han Bakar Umum (SPBU).

Dari 325 SPBU di Sumatera Uta­ ra (Sumut) milik Pertamina, 55 diantaranya siap melayani pen­ jualan Pertalite.

Senior Supervisor Eskternal PT Pertamina Marketing Ope­ ration Region I, Zainal Abidin mengatakan, uji pasar ini akan dilakukan secara bertahap di 19 kabupaten/kota. Di Medan sendiri, ada 13 SPBU sedangkan 42 SPBU lainnya tersebar di­ beberapa Kabupaten lainnya, seperti Deli Serdang, Serdang Bedagai, Labuhan Batu Utara,

Labuhan Batu Selatan, Langkat dan lainnya.

“Saat ini, yang sudah melayani Pertalite diantaranya SPBU Jalan Yos Sudarso, Merak Jingga, dan HM Yamin. Kemudian akan bertahap lagi di wilayah yang lain karena masih menyangkut fasilitas dan infrastuktur,” katanya di kantor PT Pertamina Marketing Operation Region I, Senin (14/9).

Dikatakan Zainal, antusias masyarakat Medan terhadap produk tersebut sangat baik dan sesuai harapan. Ini dapat dilihat dari hasil uji pasar, dalam sehari saja, Pertamina MOR I dapat menjual sekitar 13 ribu Kilo Liter (kl).

“Banyak pengguna premium yang sudah beralih ke Pertalite.

S e k a ra n g h a rg a nya m a s i h Rp8.300 per liternya, dan kita

akan terus melakukan evaluasi secara periode sesuai dengan harga minyak dunia dan kepu­ tu s an pemerintah nantinya,” tandasnya.

Rencana ekspansi pemasaran sendiri akan dilakukan Pertamina, ke SPBU lain yang siap. Sumatera Barat (Sumbar) menjadi salah satu target ekspansi. Sebab saat ini yang menjadi kendala dalam pemasaran terkait dengan ketersediaan infrastruktur tangki.

“Kita tidak bisa paksakan se mua SPBU harus menjual Pertalite. SPBU yang siap me­ masarkan Pertalite sendiri saat ini ada yang melakukan switch (peralihan) isi tangki, dari yang sebelumnya berisi premium kemudian diubah peruntukan untuk Pertalite,” pungkasnya. (netty)

Medan | Jurnal Asia Tahanan Sat Res Narkoba Polresta Medan meninggal dunia diduga karena sakit, Selasa (15/9) sore. Saat ini,?

JS (38) penduduk Jalan Luku I, Padangbulan, di ruang jenazah RS Bhayangkara, Me­ dan. Sebelum tewas, korban tidur sambil berdiri.

Informasi diperoleh me­ nyebutkan, tersangka sudah sejak lama menderita sakit.

Ketika menjalani hukuman tahanan, diperkirakan pen­ yakitnya kambuh.

Kasat Res Narkoba Pol­ resta Medan Kompol Wahyudi membenarkan, seorang ta­ hanan terlibat kasus narkoba meninggal dunia. “Memang benar, tersangka mengidap penyakit asam lambung akut,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (15/9) petang.

Simarmata juga memas­

tikan tahanan tersebut me­ ninggal karena penyakit yang dideritanya. Sebelum me ­ ninggal, JK sempat berbin­ cang dengan tahanan lain.

Kemudian mengeluh sakit dan dibawa ke RS Brimob, tak lama wafat.

Salah seorang tahanan saat diwawancara mengaku korban sudah bertingkah aneh sejak dua hari belakangan.

“Semalam (Senin­red) dia se­ perti buang tabiat. Tidur sam­ bil berdiri,” ujar pria berbadan tegap ini.

Dikatakan pria yang eng­ gan menyebutkan iden ti­ tasnya ini, beberapa jam sebelum mengeluh sakit ma­ sih terlihat bingung ketika hendak menjumpai keluarga yang menjenguk. “Pagi JK ma sih sehat. Keluarganya juga datang mengantar ma­ kanan,” pungkasnya. (bowo)

Gerai Alfamart Disatroni Pencuri Medan | Jurnal Asia Gerai Alfamart di Jalan Metrologi Desa Medan Estate, Percut Sei Tuan, Selasa (15/9) dini hari disatroni pencuri.

Atas peristiwa itu, barang senilai belasan juta rupiah digasak kawanan pelaku se­ hingga pihak toko melapor­ kannya ke Polsek Percut Sei Tuan.

Informasi yang dihimpun, p e r i s t i wa p e n c u r i a n i t u pertama kali diketahui oleh Asih, salah satu pegawai Alfamart sekira pukul 07.00 WIB. Seperti biasa, pegawai itu datang ke toko gu na melakukan pekerjaan ke­ se hariannya sebagai Kasir.

Ketika dirinya sampai dilokasi dan membuka pintu toko lalu masuk kedalamnya, disitu ia sontak kaget lantaran melihat sejumlah barang­barang yang berada di atas rak susun sudah berserakan.

Atas temuan itu, Asih lang­ sung bergegas menelepon manager Alfamart dan juga rekan­rekan kerjanya yang lain. Tak lama menunggu, pihak Alfamart serta pegawai yang lainnya tiba di lokasi.

Setelah dilakukan pengece­ kan barang­barang berikut dari mana para pelaku masuk,

ternyata barang sejumlah belasan juta rupiah berhasil dibawa kabur kawanan pen­ curi.

Para pelaku lebih dulu masuk melalui ruko kosong yang berada disamping gerai Alfamart dan kemudian mem­ bobol dinding tembok hingga berlubang de ngan meng­ gunakan palu. Se lan jutnya peristiwa pencurian itu dite­ ruskan ke pihak kepolisian Polsek Percut Sei Tuan.

Dari rekaman CCTV dikathui kalau pelaku ber­ jumlah lebih dari satu orang.”Dari hasil rekaman CCTV, terlihat jelas seorang pelaku mengeluarkan barang­ b a ra n g m e l a l u i d i n d i n g yang telah dilobangi dan menyerahkannya barang j a r a h a n n ya k e p a d a r e ­ kannya,”katanya saat diwa­ wancarai wartawan di kantor polisi.

Kapolsek Percut Sei Tuan Kom pol Rudi Silaen ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa pencurian itu. “Polisi sudah lakukan cek TKP. Kini po lisi se dang memproses kasusnya guna mengetahui dan meringkus para kawanan pencuri itu,”ujarnya. (mag-05)

Safari KB TNI Manunggal KB Kes 2015

Peserta KB Baru Bisa Meningkat Lagi Medan | Jurnal Asia Anggota Komisi B DPRD Medan, Modesta Marpaung Am. Kep SKM menilai berbagai upaya pengembangan program KB kes yang terus digalakkan pemerintah dalam beberapa tahun terakhir, diyakini dapat meningkatkan, terutama kepesertaan keluarga berencana (KB) baru khususnya di Kota Medan.

“Medan ini sangat potensi, kita yakin peserta KB baru akan terus meningkat,”kata Modesta yang juga pimpinan Klinik Rizki, Selasa (15/9) ditengah pelaksanaan safari KB dalam rangka TNI Manunggal KB Kes tahun 2015 di Klinik Rizki Jalan Pimpinan Kelurahan Sei Kera Hiir I, Kecamatan Medan Perjuangan.

Modesta menambahkan, dari skala penghitungan data ter­ catat angka kelahiran ibu di

Kota Medan terbilang cukup tinggi. Namun, karena adanya pro gram KB kes diharap bisa menekan angka kelahiran hingga 70 persen.

“Seperti halnya keberhasilan Kecamatan Medan Perjuangan yang meraih juara I se­Kota Me­ dan terkait pelaksanaan KB Kes, dapat memacu dan mendorong peserta KB baru,” ungkapnya.

Sementara, Hj Dewi Murni Nasution selaku Kasubbid Pe­ ngem bangan Pelayanan KB Kota Medan menyampaikan du­ kungannya atas terlaksananya safari KB dalam rangka TNI Ma­ nunggal KB Kes tahun 2015 di Klinik Rizki melalui kerjasamanya dengan TNI. Pelaksanaan kegiatan terse­ but juga diyakini mampu me­ ning katkan peserta KB ba ru, khususnya untuk metode kon­

trasepsi jangka panjang (MKJP) di wilayah perkotaan.

Diketahui, berdasarkan tar­ get peserta KB baru sampai dengan Agustus 2015, untuk Kota Medan telah mencapai 65 persen, sementara khusus bagi Kecamatan Medan Perjuangan, hanya sebesar 30 persen. “Kita berharap peserta KB baru untuk tingkat kecamatan, terutama Medan Perjuangan bisa lebih dari 30 persen seperti sekarang ini,”ujarnya.

Menyangkut tingkat kesulitan, dikatakan Dewi, sejauh ini hanya dipusingkan dalam menciptakan kesadaran masyarakat untuk ber­KB. Padahal, sejak tahun 1960 Kota Medan berperan aktif terhadap penggalakan KB. “Meski tingkat kelahiran Kota Medan sudah 2,1 persen, tapi itu sudah cukup baik. Inilah yang

mau kita pertahankan,”sebutnya sembari menekankan melalui kegiatan manunggal KB Kes dengan didukung oleh pelayanan ‘call center’, akan sangat mem­ bantu pelayanan seluruhnya dari progrram KB Kota Medan.

Pada kesempatan itu, Mo­ desta Marpaung yang ju ga bendahara Fraksi Partai Golkar DPRD Medan ini, me nya yan­ gkan kepedulian Camat Me­ dan Perjuangan Dedi Jamin Syahputra, dan M Ilfan selaku Lurah Sei Kera Hilir I yang terkesan kurang peduli terhadap pelaksanaan safari KB dalam rangka TNI Manunggal KB Kes tahun 2015 di Klinik Rizki tersebut. Apalagi mengingat seluruh warga turut hadir dalam menyahuti program yang dinilai cukup positif itu. (mag-01)

Jurnal Asia | Ucok

AnggOTA Komisi B DPRD Medan, Modesta Marpaung Am. Kep SKM yang juga pimpinan Klinik Rizki (tengah), bersama Hj Dewi Murni Nasution Kasubbid pengembangan pelayanan KB Kota Medan, dan Koordinator KB Kecamatan Medan perjuangan, Leli Nasution, saat menyaksikan pemasangan KB inplan pada salah satu peserta KB baru dalam kegiatan safari KB TNI Manunggal di Klinik Rizki. Selasa (15/9).

Rabu, 16 september 2015

sumbagut

6 Insan Olahraga Asahan dapat Penghargaan

Jurnal Asia | Rahman Khalid

NOTA KESEPAKATAN. Ketua Panwaslih Tanjungbalai Suardi, Kapolres AKBP Ayep Wahyu Gunawan, dan Kajari Tanjungbalai Asahan Esther P Sibuea melakukan penandatanganan nota kesepakatan (Memorandum of Understanding/ MoU) pembentukan Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) di Kantor Panwas Kota Jalan Haji M Nur Kelurahan Pahang, Selasa (15/9).

Panwaslih-Polres-Kejari tandatangani mou sentra gakkumdu Tanjungbalai | Jurnal Asia Panitia Pengawasan Pemilihan (Panwaslih) melakukan penandatanganan nota kesepakatan (Memorandum of Understanding/ MoU) pembentukan Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) dengan Kejaksaan Negeri dan Kapolres Tanjungbalai di Kantor Panwas Kota Jalan Haji M Nur Kelurahan Pahang, Selasa (15/9).

Tampak hadir Kejaksaan Ne­ geri Tanjungbalai Ester P Sibueh, Kapolres Tanjungbalai AKBP Ayep Wahyu Gunawan SIK MHum dan Kesbangpollinmas Tanjungbalai Hj Delima.

Ketua Panitia pengawas (Pan­ was) Tanjungbalai Suardi Pardik

mengatakan, Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) merupakan forum bersama un­ tuk menangani kasus pidana yang terjadi menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

Maksud dan tujuan sebagai pedoman untuk menyamakan

Ranperda Perlindungan Anak Menjadi Perda Disetujui Rantauprapat | Jurnal Asia DPRD Kabupaten La bu­ hanbatu telah menyepakati dan menyetujui rancangan peraturan daerah (Ranperda) ten tang penyelenggaraan perlindungan anak menjadi Pera tu ran Daerah (Perda) Kabupaten Labuhanbatu yang ditandai dengan kesepakatan Pan sus dan tang gapan 7 fraksi.

Tanggapan akhir fraksi ter­ sebut untuk sepakat dan se­ pendapat dengan Pansus itu disampaikan dalam acara Ra­ pat Paripurna DPRD Tentang Penyelenggraan Perlindungan Anak, Senin (14/9) di Gedung DPRD yang dipimpin Ketua DPRD Labuhanbatu Dahlan Buk ha ri serta dihadiri Plh Bupati La buhanbatu H Ali Usman Harahap SH, pa ra Wakil Pimpinan dan per­ wakilan unsur Muspida serta para Asisten, Kepala SKPD dan para Pejabat Eselon III. Ketujuh fraksi yang se­ pendapat Ranperda dibuat menjadi Perda itu terdiri dari Fraksi PDIP yang disampaikan Par s ono, Fraksi Partai De­ mokrat Eka Purnamasari SST, Fraksi Par tai Golkar Truly Simanjuntak, Fraksi Partai Hanura Zuraidah Harahap, Fraksi Gerinda Budiono, Frak­ si Amanat Keadilan Herlina Hasibuan dan Fraksi PPP serta Fraksi Perubahan, yang pada intinya sependapat dan menyetujui Ranperda tentang penyelenggaraan perlindungan anak menjadi Peraturan Daerah Kabupaten

Labuhanbatu.

Ketua DPRD Kabupaten Labuhanbatu Dahlan Bukhari dalam kesempatan itu me­ nyampaikan, bahwa harapan hak anak adalah merupakan hak azasi manusia untuk dapat dilindungi dan diayomi dengan ditetapkannya pera­ turan daerah tentang pe­ nyelenggaraan perlindungan anak.

Sementara, Ali Usman dalam sambutannya me ­ ngucapkan terimakasih atas disetujuinya rancangan pe­ ra turan daerah Ka bu pa ten Labuhanbatu ten tang pe­ nyelenggaraan perlindungan anak menjadi peraturan dae­ rah, dengan harapan semoga peraturan daerah ini nantinya dapat segera dilaksanakan di Kabupaten Labuhanbatu.

Dalam kesempatan itu Ali Usman juga menanggapi semua saran dan masukan dari Pansus dan fraksi untuk ditindaklanjuti dan menjadi masukan guna perbaikan lebih lanjut.

Ali Usman menyebutkan, beberapa waktu yang lalu Pemerintah Kabupaten La­ buhanbatu telah meraih pre­ stasi di tingkat Nasional dari pemerintah pusat yaitu se­ bagai kabupaten layak anak tingkat Pratama.

“Ini adalah prestasi yang sangat luar biasa dan perlu menjadi perhatian kita semua untuk meraih jenjang atau ting kat yang lebih tinggi,” harapnya. (robet)

pemahaman secara terpadu dan terkoordinasi mengenai pelanggaran yang terjadi da­ lam memasuki masa pemilihan kepala daerah sampai selesainya pelaksana tersebut.

Kejaksaan Negeri Tanjung­ balai Ester P Sibueh menyam­ paikan, persoalan ini perlu atasi secara bersama­sama baik itu dari Panwas Kota dan Kapolres Tanjungbalai akan siap menyelesaikan atau membantu persoalan pelanggaran hukum menjelang pemilihan kepala daerah.

“Money politic itu sudah tergolong pelanggaran tindak pidana, untuk itu kita harus saling berkoordinasi menangani

persoalan pelanggaran men­ jelang pemilihan kepala daerah tersebut,” imbuhnya.

Ia menambahkan, bahwa ada sebuah lembaga swadaya masyarakat (LSM) fungsinya sama dengan panwas. Be be­ rapa hari lalu, mereka me­ masukkan suratnya ke kantor mengenai tentang pengawasan pelanggaran menjelang pilkada, setelah kami pelajari ini meru­ pakan gawehnya Panwas.

“Kita berharap supaya dilak­ sanakan koordinasi dengan pihak LSM tersebut, Kejaksaan telah membuka posko di Kantor Kejaksaan Tanjungbalai supaya prosesi pemilihan kepala daerah dapat berjalan sinergi,” tukasnya.

Kapolres Tanjungbalai AKBP Ayep Wahyu Gunawan me­ ngatakan, koordinasi perlu di­ bangun bersama­sama dan kami telah membuka posko di Kantornya Kasat Reskrim.

Semua ini tidak terlepas atas partisipasi masyarakat begitu juga Pemerintah Daerah se­ hingga kesepakatan berjalan dengan baik.

“Kepolisian siap mendukung tugasnya Panitia Pengawas (Panwas) dalam rangka pelak­ sanaan pemilihan kepala dae­ rah Tanjungbalai yang akan dilaksanakan secara serentak pada 9 Desember 2015,” im­ buhnya. (rahman khalid)

Walikota Perintahkan Inspektorat Periksa PD Siantar Pematangsiantar | Jurnal Asia Walikota Pematangsiantar Hulman Sitorus mengakui pi­ haknya sudah memerintahkan Ins pektorat untuk memeriksa Perusahaan Daerah (PD) di Pema­ tangsiantar.

Hal itu disampaikan wali­ ko ta disela­sela penyampaian sam butan akhir walikota atas persetujuan DPRD tentang Peru­ bahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P­APBD) 2015, pada rapat paripurna DPRD di Gedung Harungguan DPRD Jalan Adam Malik Pematangsiantar, Senin (14/9).

Menurut walikota, ia tidak mau ada masalah ketika menyelesai­ kan masa tugas jabatannya untuk periode ini dan semuanya harus bersih. Ia juga menegaskan, tidak akan mentolerir jika niatnya mendirikan Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan dan Aneka Usaha Siantar (PAUS) serta PD

Pasar Horas Jaya, disalahgunakan oleh pihak yang dipercaya untuk mengelolanya.

Apalagi, kata dia, sejak awal didirikan, keberadaan ke dua perusahaan daerah itu dimak­ sudkan untuk bisa me lakukan percepatan pembangunan pere­ konomian, mengingat terbatas­ nya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

Sebelumnya, salah seorang anggota DPRD Pematangsiantar, Oberlin Malau mempertanyakan keberadaan PD PAUS yang tidak jelas aktivitasnya, meski telah mencairkan dana penyertaan modal mencapai miliaran rupiah dari APBD. Disisi lain, walikota yang akan mengakhiri periodenya pada 22 September ini, juga menying­ gung pengelolaan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Djasa­ men Saragih yang belum sesuai dengan arapan masyarakat.

Padahal, lanjutnya, pihaknya sudah memberi keleluasaan kepada pihak managemen untuk melakukan pengelolaan RSUD itu secara mandiri, tanpa intervensi pihak manapun melalui Badan Layanan Umum Dae­ rah (BLUD), yang seharusnya kepercayaan ini menjadi per­ hatian Direktur.

Dijelaskan walikota, Pen­ dapatan Asli Daerah (PAD) ma­ sih minim dibandingkan de­ ngan dana perimbangan dari pemerintah pusat. Hal ini meng­ akibatkan ketergantungan Pemko Pematangsiantar masih sangat tinggi terhadap dana transfer dari pemerintah pusat.

“Apalagi, ada sejumlah sum­ ber PAD yang mengalami pe­ nurunan, seperti pendapatan dari RSUD Dr Djasamen Saragih ka­ rena semakin berkurangnya wa­ rga yang berobat,” ujar walikota. (togar sinaga)

Revitalisasi KB-KES Menuju Keluarga Sejahtera Tebingtinggi | Jurnal Asia Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM mengatakan program Revi­ ta lisasi KB dan Keseha tan me r upak a n s uat u ge rak a n ya n g m e m i l i k i t u j u a n d a n hakekat besar yang mulia ka­ rena didalamnya ter kandung harapan untuk dapat hi dup le bih baik menuju keluarga sejahtera.

“Upaya untuk me num buh­ kembangkan kembali kesadaran mas yarakat perlu digalak kan program KB dan kesehatan gu­ na meningkatkan kesejahteraan warga,” ujar Walikota Tebing­

tinggi diwakili Sekdako Johan Samose Harahap kepada war­ tawan, Selasa (15/9), terkait pencanangan revitalisasi KB­ KES kerjasama BKKBN dengan TNI Kodim 0204/DS dihalaman Koramil 013 Jalan KF Tandean Tebingtinggi.

Menurut walikota, per tum­ buhan penduduk saat ini cu­ kup mengkhawatirkan dengan jumlah yang cukup banyak, bila tidak diimbangi dengan gaya dukung yang berimbang akan memberikan konsekuensi dalam pemenuhan kebutuhan pendidikan, kesehatan, sandang pangan dan papan.

“Dengan rasa kebersamaan dan semangat gotong royong dari seluruh warga di daerah ini, seberat apapun tantangan yang kita hadapi akan dapat kita atasi dan kita tanggulangi bersama,” imbuhnya.

Pencanangan revitalisasi KB ­ Kes tersebut ditandai de­ ngan pengobatan gratis kepada masyarakat khususnya pema­ sangan inplan dan pemberian makanan bergizi kepada balita serta penyerahan hadiah kepada pemenang lomba dalam rangka Persatuan Gerak PKK KB­KES tahun 2015. (selamat riadi)

Pemkab Harus Kembangkan Industri Kelautan

H Anwar Risyen

Aceh Utara | Jurnal Asia Anggota DPRK Aceh Utara dari Partai Gerindra H Anwar Risyen meminta kepada Pemkab Aceh Utara harus segera me­ ngembangkan industri kelautan agar perekonomian para nelayan semakin meningkat.

“Dengan adanya industri kelautan, maka kesejahteraan masyarakat melalui perluasan lapangan kerja dan kesempatan usaha para nelayan dan mas­ yarakat yang bermukim di ka­ wasan pesisir akan terbuka lebar,” tegas Anwar Risyen kepada Jurnal Asia, Selasa (15/9).

Anwar Risyen menjelaskan,

industri kelautan yang dikem­ bangkan harus tetap mempe­ rhatikan lingkungan dan eko­ sistem kelautan agar tetap terj­ aga dengan baik. Dan kegiatan in dustri pun harus me nga rah kepada peningkatan pe man­ faatan lahan secara optimal.

Pengembangan industri ke­ lautan yang harus dilakukan, lan jut Anwar Risyen, mem­ berdayakan potensi kelautan dengan cara mengembangkan industri pengolahan ikan pada pusat pengumpulan untuk me­ nampung hasil tangkapan dan budi daya ikan yang disesuaikan dengan kebijakan pasar.

“Kita sangat mendukung

upaya Pemkab Aceh Utara dalam menggenjot pembangunan di­ bidang pertanian dengan cara membangun sara dan prasarana yang berhubungan dengan per­ tanian, tapi Pemkab juga jangan melupakan pembangunan dika­ wasan pesisir,” ujarnya.

Selain membangun industri kelauatan, pemerintah juga ha­ rus menggagas program industri pariwisata bahari, sehingga akan terwujud kondisi dan pelayanan pariwisata yang andal dalam keseluruhan sistem dan pola pembangunan wilayah pesisir dan laut yang didukung oleh seluruh sektor terkait. “ Aceh Utara memiliki bibir

pantai yang sangat luas, se­ hingga harus mengembangkan pariwisata bahari dengan cara membangun fasilitas yang me­ madai sehingga akan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi daerah,” sebut Anwar Risyen yang juga bermukim di kawasan pesisir Seunuddon itu.

Anggota Dewan yang juga pengusaha tambak itu juga menyebutkan usaha pem ba­ ngunan yang dijalankan oleh Pemkab Aceh Utara harus me­ ngutamakan kepentingan mas­ yarakat banyak serta se mua bidang pembanguna harus men­ jadi prioritas. (abdul halim)

Kisaran | Jurnal Asia Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) tahun 2015 ke­32, Pemerintah Ka­ bupaten (Pemkab) Asahan mem berikan penghargaan kepada sejumlah insan olah­ raga Asahan yang digelar di halaman Kantor Bupati Asahan, Selasa (9/9).

Penghargaan langsung diberikan Plh Bupati Asahan Drs H Sofyan MM didampingi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) diantaranya penghargaan diterima Azwar Mahmud sebagai penghar­ gaan pembinaan olahraga sepakbola, kemudian pelatih sepakbola, Sabirin, Wasit se­ pakbola, Ibrahim.

Guru olahraga berprestasi, Rencana Karo­karo, tim terbaik sepakbola, Bintang Jaya Junior, wartawan olah­ raga serta puluhan atlit dari berbagai cabang olahraga.

Diantaranya atlit sepakbola, catur, tinju, panjat tebing, tenis meja, karate, bulu tang­ kis, taekwondo dan, atletik.

Dalam amanat Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Imam Nahrawi yang dibacakan Plh Bupati Asahan mengatakan Haornas ke­32 merupakan momentum untuk menggelorakan budaya olahraga untuk Indonesia

hebat.Menpora juga me­ ngajak seluruh lapisan mas­ yarakat Indonesia untuk ber­ satu padu dan bersinergi dalam menggelorakan kem­ bali semangat olahraga yang telah dicanangkan pada 32 tahun lalu melalui gerakan memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan mas­ yarakat untuk menjadikan olahraga sebagai budaya dan gaya hidup masyarakat.

“Menerapkan olahraga sebagai gaya hidup, maka secara tidak langsung akan bermunculan bibit­bibit olahragawan berbakat untuk selanjutnya da pat dibina meningkatkan pres ta sinya dengan dukungan sport science modern menjadi olah ragawan elit nasional yang berprestasi ditingkat regional dan inte rnasional untuk mengharumkan nama bangsa,” ungkap Sofyan.

Kemudian disampaikan bah wa Indonesia selama bebera pa tahun kedepan akan menjadi tuan rumah event olahraga dunia terbesar. Diantaranya Taisa World Sport for All Games 2016 di Jakarta diikuti lebih kurang 110 negara, the Asean Games 2018 dan Asian Paragames 2018 di Jakarta dan Palembang. (surya)

Dua Group Nasyid Tanjungbalai Ikut Seleksi Tingkat Provsu Tanjungbalai | Jurnal Asia Wa k i l Wa l i ko t a Ta n ­ jungbalai Rolel Harahap melepaskan peserta Festival Seni Nasyid yang mengikuti seleksi Festival Seni Nasyid ke­ XIV Tingkat Provinsi Su­ matera Utara, Senin (14/9).

Kegiatan dilaksanakan di depan Kantor Walikota Tan­ jungbalai Kelurahan Sijambi, dihadiri Asisten II Ekbangsos Drs Abdul Hayyi Nasution, Kadisporbudpar Drs Hafifi dan para peserta festival seni nasyid.

Wakil Walikota Rolel Ha­ rahap mengharapkan kepada peserta Festival Nasyid yang mengikuti seleksi ting kat Provinsi Sumatera Utara da­ pat meraih juara 1 golongan putra tingkat Provinsi.

Rolel menjelaskan, pada tahun sebelumnya grup nasyid putra menduduki posisi dua pada festival seni nasyid tahun 2013 lalu dan ini bisa dijadikan modal un­

tuk menambah semangat agar dapat meraih juara.

Demikian halnya kepada peserta seleksi festival nasyi putri yang pernah meraih juara posisi enam besar dan berharap tahun ini harus bisa meraih juara kembali.

Sementara, Asisten II Ekbangsos Drs Abdul Hayyi melaporkan pada saat ini Kota Tanjungbalai mengirim peserta dua Group Nasyid yang terdiri dari Nasyid Putra dan 1 Group Nasyid putri yang akan mengikuti Festival Seni Nasyid ke­XIV Tingkat Provinsi Sumatera Utara pada 14 hingga 19 September 2015 yang akan digelar di Asrama Haji Pang­ kalan Mansyur Medan.

“Mohon kesediaan serta melepas secara resmi peserta seleksi Festival Seni Nasyid yang akan diberangkatkan hari ini dengan memakai bus Pemko,” ungkapnya. (rahman khalid)

Kemenag Pastikan Calhaj Labuhanbatu Aman Rantauprapat | Jurnal Asia Jamaah calon Haji (calhaj) Ka bupaten Labuhanbatu dipastikan tidak menjadi kor­ ban musibah jatuhnya alat berat akibat cuaca buruk di Masjidil Haram, Makkah­Arab Saudi.

Musibah tersebut, sempat mem buat keluarga calhaj asal Kabupaten Labuhanbatu yang tergabung dalam ke­ lom pok terbang I (satu) merasa khawatir.

Kementrian Agama (Ke­ menag) wilayah Kabupaten La buhanbatu memastikan tidak ada calhaj Labuhanbatu yang menjadi korban mu­ si bah jatuh nya alat berat beberapa waktu yang lalu.

“Saya informasikan, tidak ada calhaj asal Labuhanbatu yang menjadi korban mu­ sibah alat berat di Masjidil Haram,” ujar Kepala Seksi Haji Kemenag Labuhanbatu, Ali Umar Ritonga, Selasa (15/9), di Kantornya.

Pihak kemenag, kata Ali, sudah mengkonirmasi kepada kepala rombongan dan pembimbing Haji kloter I, Muhammad Latief di Makkah­ Arab Saudi, bah wasa nya calhaj asal Labuhanbatu da­ lam keadaan baik dan tidak menjadi korban jatuhnya alat berat di Masjidil Haram.

“Alhamdulillah, calhaj Labuhanbatu pada saat ke­ ja dian se dang berada di maktab (penginapan/hotel) wilayah raudho’ sejauh 2,5 kilometer ditempat kejadian dan saat ini, sedang masa tawaf di Ka’bah,” katanya.

Ali mengimbau, pihak keluarga cahaj asal Labu­ hanbatu tidak perlu merasa

khawatir, karena seluruh calhaj dipastikan dalam keadaan baik dan siap melaksanakan ibadah wajib haji yang telah ditentukan.

Pascakejadian jatuhnya alat berat dan cuaca buruk di Makkah, Kemenag Labu­ hanbatu me lalui pimpinan kloter I sudah mewanti­wanti kepada calhaj, agar mengu­ rangi aktivitas yang ti dak perlu, seperti belanja dan kegiatan yang dapat meng­ ganggu kondisi kesehatan.

Mengingat, kondisi cuaca ya n g b e l u m s t a b i l d a n puncak haji yang jatuh pada, Rabu, 23 September 2015 mendatang, agar kondisi kesehatan dan stamina senantiasa terjaga hingga menyelesaikan ibadah haji dengan lancar.

Sebelumnya, kepala rom­ bo ngan calhaj Kabupaten La bu hanbatu, Muhammad Latief telah melaporkan, berdasarkan laporan tim medis dan pantauan lang­ sung, kondisi kesehatan calhaj dalam keadaan sehat walaiat. Kondisi kesehatan tersebut dapat dipertahankan semaksimal mungkin agar dapat melaksanakan ibadah dengan lancar.

Kepada tim medis haji untuk senantiasa semaksi­ mal mungkin melakukan pengawasan dan terus mela­ kukan pembinaan. “Kami terus mengimbau ke pa da petugas untuk selalu me ­ maksimalkan pengawa san dan pembinaan dan terus men jaga kesehatan agar semua ibadah dapat dilak­ sa nakan de ngan lancar,” ungkapnya. (robet)

Rabu, 16 September 2015

Sumbagut

7

Kehadiran Anggota Fraksi Tidak Mencapai 80 Persen Arosuka | Jurnal Asia Wakil Ketua Badan Ke hor­ matan DPRD Kabupaten Solok Kasmudi Z SH pada Rapat Pari­ purna DPRD Kabupaten So­ lok di Arosuka, Selasa (15/9), menga takan dari rekapitulasi kehadiran sidang paripurna pada masa sidang kedua, rata­rata kehadiran anggota DPRD per fraksi tidak ada yang mencapai 80 persen.

Menurut Kasmudi, hal ini membuktikan semakin menurun­ nya tingkat kehadiran dan kesa­ daran anggota DPRD pada masa sidang II diban dingkan pada masa sidang I. “Ini menjadi keprihatinan dan kesadaran kita bersama untuk lebih meningkatkan kehadiran dan berpartisipasi aktif dalam sidang­sidang paripurna, begitu juga dalam kegiatan rapat alat kelengkapan lainnya juga perlu dilakukan pembinaan oleh ma­ sing­masing ketua fraksi un­ tuk meningkatkan kehadiran ang gota dewan untuk sidang paripurna selanjutnya,” katanya.

Dipaparkan Kasmudi, re­ kapitulasi kehadiran anggota DPRD Kabupaten Solok pada masa sidang II tahun 2015 dengan jumlah paripurna se­ banyak 18 kali.

Kehadiran Fraksi Golkar ang­ gota lima orang, hadir 76,67 persen, tidak hadir 23,33 persen.

Fraksi PPP anggota lima orang, hadir 75,56 persen, tidak hadir 24,44 persen. Fraksi Gerindra anggota em pat orang, hadir 69,44 persen, tidak hadir 30,56 persen. Fraksi Demokrat anggota empat orang, hadir 61,11 persen,

tidak hadir 38,89 persen.

Fraksi PAN anggota empat orang, hadir 48,61 persen, tidak hadir 51,39 persen. Fraksi PDI­P anggota tiga orang, hadir 79.63 persen, tidak hadir 20,37 persen.

Fraksi Nasdem anggota tiga orang, hadir 70,37 persen, tidak hadir 29,63 persen. Fraksi PKS anggota tiga orang, hadir 77,78 persen, tidak hadir 22,22 persen dan Fraksi Bintang Nurani anggota empat orang, hadir 59,72 persen, tidak hadir 40,28 persen.

Kasmudi menegaskan, perlu menjadi pertimbangan ber­ sama bahwa prosedur untuk melaksanakan Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabu­ pa ten Solok Nomor 2 Tahun 2014 tentang Kode Etik DPRD Kabupaten Solok sampai saat ini belum diatur lebih lanjut tentang Tata Cara Beracara Pelaksanaan Tugas dan wewenang Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dalam bentuk Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

Dalam hal ini, Badan Ke­ hormatan mengusulkan untuk dapat diproses Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Ka­ bupaten Solok tentang Tata Cara Beracara Pelaksanaan Tugas dan wewenang Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Dae­ rah Kabupaten Solok sebagai pe doman Badan Kehormatan dalam pengambilan sikap dan penindakan tegas terhadap anggota DPRD Kabupaten Solok yang melanggar Kode Etik dan Tata Tertib DPRD Kabupaten Solok. (yose)

Penyusunan P-APBD Kabupaten Solok Harus Berbasis Kinerja Arosuka | Jurnal Asia Pj Bupati Solok Devi Kurnia SH MM mengatakan penyusunan Perubahan Anggaran dan Belanja Daerah (P­ABPD) Kabupaten Solok Tahun Anggaran 2015 harus berorientasi pada ang­ garan berbasis kinerja.

“Kita mengutamakan kelua­ ran atau hasil dari program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dengan penekanan penggunaan anggaran dengan kuantitas dan kualitas yang terukur. Setiap pelaksanaan anggaran harus dapat memberikan keluaran dan hasil yang terencana dan terukur.

Ini merupakan implementasi dari fungsi perencanaan, fungsi koordinasi dan motivasi serta fungsi pengendalian dan evaluasi pelaksanaan strategi kinerja pe­ merintah daerah sebagai suatu bentuk manajemen koordinasi yang baik,” tutur Devi Kurnia saat menyampaikan sambutan atas telah terselenggaranya pembahasan terhadap Ranperda tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Solok tahun Ang­ garan 2015, Selasa.

Devi Kurnia mengatakan, dalam pelaksanaan penyusunan perubahan APBD Tahun Angga­ ran 2015 tersebut, Pemerintah Daerah bersama­sama dengan DPRD Kabupaten Solok telah berusaha dengan segala daya dan upaya agar APBD 2015 yang

telah kita kelola dapat semakin dimaksimalkan, karena ditengah­ tengah minimnya anggaran untuk pembangunan tentunya eisiensi dan efektivitas anggaran menjadi salah satu solusi.

“Walaupun ditengah keter­ batasan kemampuan keuangan daerah, kita tetap ber u pa ya untuk mengakomodir harapan dan aspirasi masyarakat Ka­ bupaten Solok dalam menuju situasi dan kondisi yang lebih kondusif, lebih bermartabat dan lebih mandiri yang pada akhirnya nanti mampu mendorong per­ wujudan Kabupaten Solok yang lebih baik untuk masa yang akan datang,” ujar Devi Kurnia.

Menurutnya, secara umum Perubahan APBD Kabupaten Solok Tahun Anggaran 2015 disusun dan disesuaikan dengan kebutuhan penyelenggaraan pemerintahan dan kemampuan keuangan daerah, untuk memak­ simalkan kebutuhan pelaksanaan pemerintahan dan pembangu­ nan dalam kurun waktu yang tersisa pada tahun anggaran 2015.

“Perubahan yang dilakukan tentunya disesuaikan juga de­ ngan visi dan misi Kabupaten Solok yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Ka­ bupaten Solok,” katanya. (yose)

Kehadiran Anggota Fraksi Tidak Mencapai 80 Persen Arosuka | Jurnal Asia Wakil Ketua Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Solok Kasmudi Z SH pada Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Solok di Arosuka, Selasa (15/9), mengatakan dari rekapitulasi kehadiran sidang paripurna pada masa sidang kedua, rata­rata ke­ hadiran anggota DPRD per fraksi tidak ada yang mencapai 80 persen.

Menurut Kasmudi, hal ini mem­ buktikan semakin menurunnya tingkat kehadiran dan kesadaran anggota DPRD pada masa sidang II dibandingkan pada masa sidang I. “Ini menjadi keprihatinan dan kesadaran kita bersama untuk lebih meningkatkan kehadiran dan berpartisipasi aktif dalam sidang­ sidang paripurna, begitu juga dalam kegiatan rapat alat kelengkapan lainnya juga perlu dilakukan pem­ binaan oleh masing­masing ketua fraksi untuk meningkatkan kehadiran anggota dewan untuk sidang pari­ purna selanjutnya,” katanya.

Dipaparkan Kasmudi, rekapitulasi kehadiran anggota DPRD Kabupaten Solok pada masa sidang II tahun 2015 dengan jumlah paripurna sebanyak 18 kali.

Kehadiran Fraksi Golkar anggota lima orang, hadir 76,67 persen, tidak hadir 23,33 persen. Fraksi PPP anggota lima orang, hadir 75,56 persen, tidak hadir 24,44 persen.

Fraksi Gerindra anggota empat orang, hadir 69,44 persen, tidak hadir 30,56 persen. Fraksi Demokrat anggota empat orang, hadir 61,11 persen, tidak hadir 38,89 persen.

Fraksi PAN anggota empat orang, hadir 48,61 persen, tidak hadir 51,39 persen. Fraksi PDI­P anggota tiga orang, hadir 79.63 persen, tidak hadir 20,37 persen.

Fraksi Nasdem anggota tiga orang, hadir 70,37 persen, tidak hadir 29,63 persen. Fraksi PKS anggota tiga orang, hadir 77,78 persen, tidak hadir 22,22 persen dan Fraksi Bintang Nurani anggota empat orang, hadir 59,72 persen, tidak hadir 40,28 persen.

Kasmudi menegaskan, perlu menjadi pertimbangan bersama bah­ wa prosedur untuk melaksanakan Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Solok Nomor 2 Tahun 2014 tentang Kode Etik DPRD Kabupaten Solok sampai saat ini be­ lum diatur lebih lanjut tentang Tata Cara Beracara Pelaksanaan Tugas dan wewenang Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dalam bentuk Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

Dalam hal ini, Badan Kehormatan mengusulkan untuk dapat diproses Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Solok tentang Tata Cara Beracara Pelaksanaan Tugas dan wewenang Badan Ke­ hormatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Solok sebagai pedoman Badan Kehormatan dalam pengambilan sikap dan penindakan tegas terhadap anggota DPRD Kabupaten Solok yang melanggar Kode Etik dan Tata Tertib DPRD Kabupaten Solok. (yose)

Jurnal Asia | Ant: Rahmad

RAZIA CELANA KETAT. Perempuan memakai celana ketat terjaring razia Polisi Syariat Islam atau Wilayatul Hisbah dibantu Satpol PP dan aparat TNI/Polri saat razia penegakkan syariat Islam di Lhokseumawe, Provinsi Aceh. Selasa (15/9). Razia penegakan peraturan daerah (qanun) nomor 11 tahun 2002, 12, 13 dan 14 tahun 2003 tentang Syariat Islam itu menjaring puluhan wanita memakai pakaian ketat, tidak berjilbab dan pria memakai celana pendek.

13.395 Hektar Hutan mangrove di Langkat Rusak Langkat | Jurnal Asia Seluas 13.395 hektar hutan mangrove (bakau) di Kabupaten Langkat sudah rusak parah akibat alihfungsi menjadi perkebunan kelapa sawit dan pertambakan.

“Dari seluas 28.846 hektar Hutan Produksi Mangrove (HP Mangrove) di Langkat, sekitar 13.395 hektar tanaman mangro­ ve itu dirusak atau setiap tahun­ nya ada dua persen kawasan hutan produksi mangrove dia­ lihfungsikan ke tanaman lain,” ujar Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Kadis Hutbun) Kabupaten Langkat Ir Supandi Tarigan kepada Jurnal Asia, Selasa (15/9), di Stabat.

Supandi menjelaskan, ada sembilan wilayah kecamatan

di Langkat merupakan ka wa ­ san desa Pesisir Pantai. Dari sembilan kecamatan itu, ter­ dapat kawasan hutan pro­ duk si (HP) yang ditum buhi berbagai macam jenis tanaman mangrove.

Namun sayang, katanya, warga yang berada berdekatan dilokasi hutan mangrove itu kurang menjaga keasrian hutan tersebut, sehingga terjadinya kerusakan pada hutan mang­ rove tersebut.

“Kita sudah melaporkan ke­

rusakan hutan mangrove itu ke Dinas Kehutanan Provinsi Su­ matera Utara. Kita juga sudah melakukan tindakan tegas, yaitu dengan menyita alat berat yang melakukan perusakan hutan negara itu,” beber Supandi.

Supandi mengakui, luas ka wasan hutan mangrove di Langkat cukup luas, sehingga kurang terpantau oleh dinasnya.

Untuk itu, peran serta Ormas maupun masyarakat di pesisir pan tai untuk mengawasi ke­ rusakan hutan mangrove ter­

sebut sangat dibutuhkan serta membantu untuk melarang agar tidak terjadinya kembali pengerusakan hutan mangrove tersebut.

Supandi memaparkan, ke­ sembilan kecamatan yang me­ miliki kawasan hutan mangrove itu meliputi dari wilayah Keca­ matan Secanggang, Tan jung­ pura, Gebang, Babalan, Sei Lepan, Barandan Barat, Pang­ kalansusu, Besitang dan Keca­ matan Pematang Jaya. (reza fahlevi)

Sukseskan Event Tour de Singkarak Arosuka | Jurnal Asia Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten So­ lok mengimbau masyarakat dan pemerintah Kabupaten Solok untuk menyukseskan pelak­ sa naan event Tour de Sing­ karak (TdS) pada 3 Oktober mendatang.

Wakil Ketua DPRD Kabupa­ ten Solok Yondri Samin SH didam pingi Septrismen Sutan Putih mengatakan, Kabupaten Solok bersyukur memiliki event ber taraf internasional yang na manya diambil dari Danau Singkarak.

“Kita bersyukur dengan ada­

nya event ini, sekarang tugas kita bagaimana dapat memanfaatkan event ini agar Kabupaten Solok dikenal secara nasional dan internasional. Untuk itu, pe­ merintah Kabupaten Solok juga harus melibatkan masyarakat dalam menyukseskan TdS, terutama lokasi dan nagari yang dilintasi oleh peserta TdS,“ ujar Yondri Samin. Septrismen Sutan Putih me nam bahkan, wisata olahraga (sport tourism) menjadi salah satu produk ung­ gulan pariwisata Indonesia.

Penyelenggaraan event sport tourism berskala internasional, selain mendatangkan kunjungan

wisatawan mancanegara dalam jumlah besar juga meningkatkan ekonomi secara langsung (di­ rect economic and tourism) bagi masyarakat daerah, ujar Septrumen.

“Seperti halnya penyeleng­ ga raan event sport tourism ber skala Internasional Tour de Singkarak ke­7 di Sumatra Barat pada Oktober 2015 men­ datang, akan meningkatkan ekonomi masyarakat terutama dari kegiatan parawisata serta meningkatkan fasilitas in fra­ struktur Sumatra Barat,” sebut Septrismen.

Septrismen menambahkan,

event sport tourism berskala in­ ternasional memiliki nilai bisnis tinggi, sehingga penyeleng­ garaannya akan mem berikan dampak langsung terhadap peningkatan ekonomi.

Pada awalnya penyeleng­ garaannya, TDS berperan besar dalam mempercepat recovery ekonomi Sumatra Barat pasca gempa bumi hebat yang terjadi pada 2009 yang lalu.

Untuk itu, Septrismen Sutan Putih mengajak Pemkab Solok untuk menyosialisasikan TdS ke­ pada masyarakat di Nagari yang tidak dilintasi TsS dan kepada Dinas Parawisata agar tidak kaku

dalam menyosialisasikan TdS kepada masyarakat Kabupaten Solok.

Ia berharap, bersamaan de­ ngan event TdS ini, juga digelar pekan Budaya Kabupaten Solok yang pesertanya mengikutkan seluruh nagari yang ada di Kabupaten Solok dengan me­ nam pilkan produk unggulan masing­masing dan juga peserta dari SKPD. “Dengan menampilkan pro­ duk unggulan, para tamu asing yang datang ke Kabupaten Solok dapat mengetahui produk asli ung gulan Kabupaten Solok,” tutur Septrismen. (yose)

34.555 Keluarga Miskin Akan Terima Dana PKH Langkat | Jurnal Asia Kementrian Sosial (Kemen­ sos) akan segera menyalurkan dana Program Keluarga Harapan (PKH) untuk Pemerintah Kabupa­ ten Langkat melalui Kantor Sosial Kabupaten Langkat pada awal Desember 2015 mendatang.

“Diperkirakan dana PKH untuk Keluarga Sangat Miskin (KSM) di 23 kecamatan di Langkat akan disalurkan pada awal Desember 2015,” sebut Kepala Kantor Sosial Kabupaten Langkat Rina Wahyuni Marpaung SSTP MAP, kepada Jurnal Asia, Selasa (15/9), di Stabat.

Dikatakan Rina, ada 34.555 calon KSM (kepala keluarga), dari 22 kecamatan di Langkat akan menerima dana PKH yang

bersumber dari anggaran APBN 2015.

Bagi Kecamatan Kutam Baru, sebut Rina, KSM dikecamatan itu, akan menerima PKH, namun mereka akan menerima PKH itu melalui alokasi Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (P APBN) tahun 2015.

“Ya, Kementrian Sosial Re­ publik Indonesia (Kemensos RI) sudah menyetujui untuk Kecamatan Kutam Barau di Langkat, sebagai kecamatan baru akan menerima PKH, dan akan disalurkan ke keluarga sangat miskin di wilayah ke­ camatan tersebut,”ujar Rina.

Namun sayang, ketika kru koran ini menanyakan berapa banyak KSM di kecamatan Kutam

Baru akan menerima bantuan PKH tersebut, Rina enggan untuk membeberkan data pasti penerima PKH di kecamatan tersebut.

“Nantilah itu bang, yang pasti lebih kurang berkisar 500 KSM untuk di Kecamatan Kutam Baru itu,” ujar Rina Wahyuni Marpaung.

Sebelumnya, Rina membe­ berkan, dari 22 kecamatan di Langkat yang mendapatkan un­ dangan sebagai calon penerima PKH dari Kementerian Sosial itu meliputi dari Kecamatan Bahorok sebanyak 1.161 KSM, Ke­ camatan Salapian sebanyak 639 KSM, Kuala 719 KSM, Sei Bingai 1.082 KSM, Binjai 993 KSM, Selesai 2.122 KSM, Stabat

2.161 KSM, Wampu 1.015 KSM, Kecamatan Secanggang 3.203 KSM. Kemudian di wilayah Ke­ camatan Tanjungpura menerima 3.247 KSM, Hinai 2.142 KSM, Padang Tualang 1.815 KSM, Gebang 2.475 KSM, Babalan 2.454 KSM, Pangkalan Susu 1.567 KSM, Besitang 2.107 KSM, Sei Lepan 1.695 KSM, Brandan Barat 1.600 KSM, Ba­ tang Serangan 652 KSM, Sawit Seberang 534 KSM, Sirapit 565 KSM, dan di wilayah Kecamatan Pematang Jaya ada sebanyak 607 keluarga sangat miskin yang akan menerima bantuan dana Program Keluarga Harapan.

“Calon penerima PKH untuk Kabupaten Langkat saat ini

masih dalam tahap pencocokan data, dan setelah datanya cocok nanti, maka selanjutnya akan dikirim ke Kemensos RI,”sebut Rina sembari mengatakan calon penerima PKH itu akan divelidasi kembali.

Jika ditemukan ada terdapat keluarga yang kaya terdata sebagai calo penerima dana PKH, maka untuk tahun be­ rikutnya, keluarga itu tidak akan menerima program PKH kembali.

“Bagi keluarga yang kaya (cukup mapan hidupnya), ma­ ka akan digantikan kepada keluarga yang sangat miskin di tahun berikutnya,” bebernya Rina. (reza fahlevi)

Dana Desa Kembangkan Wilayah Pemukiman Masyarakat Langkat | Jurnal Asia Mengucurnya dana desa dari Kementerian Desa RI tahun 2015 ke setiap desa bakal membawa perubahan berarti bagi mas­ yarakat hingga tingkat dusun.

Percepatan pembangunan, desa mengelola anggaran de n gan memperhatikan skala prioritas.

Tentunya terangkum dalam acuan musyawarah ren cana pem ba­ ngunan desa (musrenbangdes) yang dirumuskan di rapat.

Terdata dalam ususlan Ren­ cana Pembangunan Jangka Me­ nengah Desa (RPJM Des) salah satu syarat pembangunan pe­ ngalokasian anggaran. Usulan desa yang tidak tertampung pada proyek APBD Pemkab dapat direalisasikan melalui anggaran dana desa.

Berbagai jenis pengerjaan yang dibenarkan terutama isik memberi kemudahan bagi desa untuk berpacu membangun.

Seperti Desa Timbang Lawan­ Bahorok, paket penyertuan jalan sepanjang 200 meter dengan lebar 2,5 meter terlaksana di Dusun 3. Kepala dusun (Kadus ) Supianto ketika ditemui disela­sela pengerjaan menjelaskan yang sedang dikerjakan telah lama didambakan warga.

Sarana transportasi menge­ luarkan hasil bumi, sebelumnya badan jalan telah dibebaskan secara kesadaran/gratis.

Ditambahkannya jalan dimak­ sud bakal jadi pemukiman baru bagi warga, pasalnya saat ini sudah menjadi inceran serta lokasinya cukup strategis dan telah menjadi arealkaplingan untuk hunian tempat tinggal.

Nilainya juga masih sangat terjangkau,namun setelah per­ baikan jalan maka diyakini bakal mengalami kenaikan dras tis, ujarnya.

Sementara Kepala Desa Tim­

bang Lawan, Amru dikonirmasi ketika meninjau pengerjaan itu membenarkan, ditambahkannya daerah di maksud juga akan tembus ke dusun satu Inpres.

Hanya saja saat ini sekitar 1 kilometer masih dalam tahap sosialisasi dengan pemilik lahan.

Setelah pembebasan kita segera kerjakan karena sudah menjadi target utama pembangunan desa.

Selain menjadi jalan tembus bagi warga terutama anak seko­ lah nantinya akan mengurangi kepadatan pemukiman di jalan utama desa, ujarnya.

Menjawab Jurnal Asia, di­ katakanAmru di dampingi kaur keuangan desa Harda mengaku ,tidak ada kendala, pepohonan warga yang terkena pelebaran jalan baru rela dan ikhklas me­ numbang tanaman dengan kesa­ daran tanpa meminta ganti rugi, kata Amru. (menanti ginting)

Jurnal Asia | Menanti Ginting

MENEBANG POHON. Kades Timbang Lawan Amru mengawasi pekerja yang sedang menebang pohon yang terkena pembangunan jalan baru Dusun 3, Sabtu (12/9).

Peristiwa

rabu, 16 september 2015

8

Pelaku Pencabulan Bocah Belum Ditangkap Langkat | Jurnal Asia Tersangka ayah dan anak yang sudah dilaporkan korban ke Mapolres Langkat dua bulan silam, terkait pencabulan anak di bawah umur, hingga kini belum juga ditangkap pihak kepolisian.

Pelaku yakni M Amin Abdullah alias Wak Peti (55), seorang pengemis dengan kondisi kaki cacat, penduduk Dusun III Desa Paya Tampak, Kecamatan Pangkalan Susu dan anaknya Syarifuddin alias Fuddin (14). Ked­ uanya sudah ditetapkan tersangka atas pencabulan anak dibawah umur, sebut saja Melati (8) nama samaran, penduduk yang sama.

Informasi dihimpun, terung­ kapnya perbuatan bejat yang dila­ kukan sang pengemis dan anaknya terhadap korban bera wal dari kecurigaan sang ibu yang melihat wajah anaknya kelihatan murung.

Merasa penasaran, sang ibu yang tak ingin disebutkan na­ manya mencari tahu penyebab yang terjadi pada anaknya. Mula­ nya korban enggan menceritakan dan langsung berlari ke kamar mandi sambil menangis.

Dengan sabar ibu kandung korban terus membujuk. Akhirnya bocah malang itu mengaku jika dia telah dicabuli dua orang pelaku, yakni pak pengemis dan anaknya secara bergantian.

Pengakuan korban awalnya dia dicumbu dan disetubuhi oleh Syarifuddin. Puas melampiaskan nafsunya, perbuatan yang sama dilakukan ayah kandung pelaku yang berprofesi sebagai pengemis di kamar rumah pelaku.

Merasa penasaran, ibu korban

langsung ke kamar mandi dan me­ nemukan bercak sperma di celana dalam korban yang dikumpulkan dalam pakaian kotor lainnya.

Setelah mengetahui kejadian, kedua orang tua korban langsung melaporkan peristiwa itu ke Ma­ pol res Langkat, sesuai dengan laporan polisi nomor: LP/400/VII/ SU/LKT Tanggal 24 Juli 2015.

Kedua orang tua korban kepada wartawan, Senin (14/9) mengaku kecewa dengan lambannya proses penyelidikan yang dilakukan petugas Polres Langkat.

“Sudah dua bulan lamanya kami melapor, namun sampai saat ini pelaku masih berkeliaran dan belum berhasil ditangka ppolisi,” kata mereka.

Kades Paya Tampak, Supardi saat dikonfirmasi terkait pen­ cabulan yang dilakukan warganya me lalui telepon selular, Selasa (15/9) enggan berkomentar ba­ nyak.

“Maaf bang, saya belum da­ pat bercerita karena saat ini saya sedang bicara dengan Kanit Reskrim Polsek Pangkalansusu,” katanya.

Camat Pangkalansusu, T Fah­ rizal Azmi ditemui di Kantor Desa Paya Tampak mengutuk perbuatan bejad seorang pengemis jalanan yang tega melakukan pencabulan terhadap anak yang dilakukan bersama anak kandungnya.

Kepada Pemerintah Desa, dia m en egaskan tidak ada per da­ maian dalam kasus ini. “Serahkan masalahnya kepada penegak hukum agar pelaku dihukum sesuai UU yang berlaku,” tegasnya. (reza fahlevi)

12 Pelajar Terjaring Operasi Kasih Sayang Tebingtinggi | Jurnal Asia Dinas Pendidikan Kota Tebing­ tinggi kembali menggelar Op e­ rasi Kasih Sayang ke sejumlah warnet, dalam angkutan kota, beberapa persimpangan jalan dan di sejumlah lokasi yang sering dijadikan para pelajar se bagai lokasi bolos pada jam be la jar berlangsung, Selasa (15/9).

Hasilnya, petugas razia berhasil menjaring 12 orang siswa SMA/ SMK dan beberapa HP milik siswa yang­terjaring­didapati­koleksi­ilm­ dewasa.

Koordinator Lapangan Ope­ rasi Kasih Sayang, Kasubbag Pe rundang­undangan dan Pro­ gram Dinas Pendidikan Kota Te­ bing Tinggi, Suhendri me nga­ takan, 12 orang pelajar yang kedapatan membolos pada jam belajar berlangsung tersebut, se­

luruhnya siswa SMA dan SMK dan salah seorang diantaranya me­ rupakan pelajar salah satu SMA di Lubukpakam yang berdomisili di Kecamatan Dolok Masihul.

Mereka yang tertangkap razia Operasi Kasih Sayang berjumlah 12 orang masing­masing 1 siswa Perguruan RA Kartini, 2 siswa Sekolah Swasta Surya Nusantara, 7 siswa Sekolah Yayasan Diponegoro, 1 STM YPD dan 1 orang siswa salah satu SMA di Lubukpakam.

“Mereka semua kita data dan harus membuat surat perjanjian, baru diperbolehkan pulang setelah dijemput oleh pihak sekolah dan orang tua mereka masing­masing.

Mereka ini akan diberikan arahan dan pembinaan, apabila terjaring lagi untuk kedua kalinya, maka tidak akan diberikan toleransi lagi,” tambah Suhendri. (selamat riadi)

Jurnal Asia | Ant: Jafkhairi

KASUS PEnAMBAnGAn iLEGAL. Polisi berjaga di sekitar para tersangka pencurian dan penadah hasil tambang ilegal di Mapolres Bogor, Cibinong, Jabar, Selasa (15/9).

Polres Bogor mengamankan 22 orang tersangka penambang liar dan menyita barang bukti uang tunai Rp 400 juta, 7 keping emas, 6 unit timbangan, alat pembakaran emas dan 3 jerigen bahan kimia mercury dengan modus operandi para pelaku menyamar sebagai karyawan tambang PT. ANTAM dan melakukan penambangan atau pengambilan batuan yang mengandung bahan emas.

Polresta Medan amankan 40 sak Pupuk Bersubsidi Medan | Jurnal Asia Personel Unit Ekonomi Sat Reskrim Polresta Medan mengamankan sedikitnya 40 sak pupuk bersubsidi yang diangkut menggunakan satu unit mobil Pick Up dari kawasan Jalan Medan-Binjai, Sunggal Kabupaten Deliserdang.

Selain mengamankan ba­ rang bukti pupuk diduga hasil penimbunan, pihak kepolisian juga mengamankan dua orang terduga pelaku yang merupakan supir dan kernet, Selasa (15/9).

Kasat Reskrim Polresta Me­ dan, Kompol Aldi Subarto no melalui Kanit Ekonomi Polresta Medan, AKP Martuasah Tobing menjelaskan kepada wartawan bahwa mobil pick­up pengangkut pupuk bersubsidi itu diamankan pihaknya ketika melintas di kawasan Jalan Medan­Binjai,

Sunggal Deliserdang setelah mendapatkan informasi dari warga. Dari lokasi tersebut ke­ mudian pihaknya berhasil me­ ngi­den­tiikasi­ mobil­ dan­ meng­ hentikannya untuk dila kukan pemeriksaan.

Saat dilakukan penggeleda­ han di bak pengangkut belakang mobil pick­up tersebut, ditemu­ kan 40 sak pupuk ber subsidi tanpa dilengkapi dokumen yang sengaja ditutup oleh terpal ber­ warna biru. Atas temuan ter­ sebut pihak kepolisian kemudian

membawa barang buk ti dan kedua pekerja diantara supir dan kernet ke Mapolresta Medan Jalan HM Said Medan.

Selain itu, Martuasah me­ nyebutkan bahwa pihaknya masih melakukan pemeriksaan terh­ adap supir dan kernetnya untuk mengembangkan kasus tersebut.

Namun ketika ditanya mengenai identitas kedua terduga pelaku tersebut pihak kepolisian belum mau menjelaskannya secara rinci karena alasan akan diekspos beberapa hari mendatang.

“Memang ada kita amankan satu unit pick­up bermuatan pupuk di kawasan Sunggal se­ telah mendapat informasi dari masyarakat. Saat kita geledah kita temukan 40 sak pupuk yang ditutup terpal. Pupuk­pu­ puk tersebut kemudian kita amankan bersama supir dan kernetnya. Kita masih melakukan pemeriksaan selanjutnya, nanti rincinya akan disampaikan Kasat Reskrim karena rencananya mau diekspos,” jelas Martuasah. (bowo)

Mayat Bayi Laki-laki Hebohkan Warga Percut Medan | Jurnal Asia Masyarakat sekitaran ping­ giran Sungai Bagan Percut, Ja lan M Yusub Cinta Percut, Desa Percut, Percut sei Tuan dihebohkan dengan ditemukan­ nya sesosok mayat bayi laki­laki yang mengapung di pinggiran seberang aliran sungai, Selasa (15/9) siang.

Salah seorang warga sekitar, Irwan menuturkan, mayat bayi laki­laki tanpa mengenakan pa­

kaian itu pertama kali ditemukan seorang nelayan yang sedang mencari ikan dan kini be lum diketahui identitasnya. Siang itu sekira pukul 14.00 WIB, Ir­ wan mendapat informasi dari nelayan itu jika sesosok mayat bayi mengapung di pinggiran seberang aliran sungai dengan posisi terlungkup.

Mendapat informasi itu, de­ ngan mengunakan sam pan, Irwan bersama warga lain lang­

sung menuju tempat terapung­ nya bayi tersebut. Setelah sam­ pai di titik penemuan dan hingga dilakukan pengecekan, ternyata benar sesosok bayi laki­laki yang diperkirakan baru berusia sekitar 3 hari.

“Awalnya nelayan itu men­ duga itu boneka, namun setelah kami lihat dari dekat ternyata manusia bayi laki­laki. Kondisinya sudah membusuk dan tali pusar juga ari­arinya masih melilit,”

terangnya.

Dibantu warga lain, mayat bayi itu lalu diangkat ke atas tanah pinggiran sungai. Selanjutnya informasi itu diteruskan ke pihak Polsek Percut Sei Tuan. Tak lama polisi langsung tiba ke lokasi.

Kemudian mayat bayi yang diduga dibuang itu dimasukkan ke dalam kotak kardus dan dibawa ke RSU Bahyangkara Medan guna kepentingan pen­ yelidikan.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Rudi Silaen ketika dikon­ ir­masi­ membenarkan­ peristiwa­ itu. “Dugaan sementara bayi laki­laki itu tewas sengaja dibuang. Kini polisi tengah me­ ngumpulkan keterangan dari war ga yang menemukannya.

Saat ini jenazah sudah berada di RSU Bahyangkara Medan guna dilakukan visum untuk dimulainya penyelidikan,” ujar Rudi. (mag-05)

Dua Jambret Asal Sergai Ditangkap di Tebingtinggi Jurnal Asia | Selamet Riadi

12 PELAJAR yang terjaring Operasi Sayang Dinas Pendidikan Kota Tebing Tinggi dari sejumlah lokasi yang sering dijadikan para pelajar sebagai lokasi bolos pada jam belajar berlangsung.

Diduga Korsleting Listrik

Rumah Veteran Ludes Dilalap Api Langkat | Jurnal Asia Rumah milik Nafsiah (80), warga Lingkungan Kampung Tem pel, kelurahan Pekan Bahorok, Selasa (15/9) sekira pukul 15.30 WIB ludes terbakar. Korban mengaku tidak sempat me nye lematkan harta benda berharga dan hanya menyisakan pakaian yang tinggal di badan.

Informasi dihimpun dari Buyung, anak kandung korban di lokasi kejadian, sehari­hari orang tuanya Nafsiah ditemani Sari dan Arfan.

Namun di siang hari kedua cucunya itu bekerja sehingga kala itu korban yang telah menjanda di rumah seorang diri.

“Saat kejadian Emak sedang melipat kain di teras rumah. Ketika hendak sholat dan mengambil air wudhu di kamar mandi terlihat percikan api di atas atap bagian dapur. Akibat penglihatan korban telah terganggu, percikan api dianggap orang. Emak sempat me­

negur siapa di situ,” ujar Buyung.

Seketika warga yang melihat kepulan asap mencoba mem­ bantu. Korban langsung dibawa keluar rumah karena api menjalar cukup cepat. Jeritan warga minta tolong terdengar histeris namun kediaman sang Veteran yang terasing dari pemukiman warga tidak terselamatkan. Rumah semi permanen berukuran 6 X15 M dalam hitungan menit ludes terbakar.

Korban sempat pingsan akibat trauma dan diungsikan ke rumah tetangga dan menurut rencana akan tinggal bersama dengan anaknya di Kampung Tempel. Sekira pukul 16.15 WIB, warga dikejutkan dengan suara dentuman kecil dari bagian dapur rumah, akibat kompor gas yang meledak.

Kapolsek Bahorok, AKP Darnes Habeahan yang tiba di lokasi ke­ tika­ dikonirmasi­ mengaku­ ­ masih­ menyelidiki penyebab kebakaran. (menanti ginting)

Jurnal Asia | Menanti Ginting

KEDiAMAn Nafsiah salah seorang pejuangVeteran di Lingkungan Kampung Tempel, Kelurahan Pekan Bahorok yang ludes terbakar.

Tebingtinggi | Jurnal Asia Dua pelaku jambret asal Ka­ bupaten Serdang Bedagai (Ser­ gai) ditangkap petugas Polsek Tebingtinggi usai melakukan aksinya yang gagal. Petugas awalnya berhasil mengamankan salah seorang pelaku yakni Bambang Satria alias Bembeng, yang mana sebelumnya pelaku berusaha merampas tas milik Nur Amalinah (19), warga Dusun X Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Sergai, Senin (14/9).

Korban, Nur Amalinah saat itu sedang dibonceng ayahnya, Muchtar (47) mengunakan se­

pedamotor Honda Beat BK 3877 XAO. Pada saat melintas di Ja­ linsum Tebingtinggi­Medan hen­ dak kembali ke Sei Rampah, elintas di Jalinsum Tebingtinggi­ Medan persis di kawasan De­ sa Paya Bagas, Kecamatan Tebingtinggi, sepedamotor keduanya dipepet pelaku.

Bembeng yang berada di boncengan kemudian ber u­ saha merampas tas milik Nur, namun korban berusaha mem­ pertahankan. Aksi tarik me­ narik antara korban dan pelaku mengakibatkan kedua sepe­ damotor tersebut terjatuh.

Korban kemudian berteriak

hingga mengundang warga sekitar. Ayah korban berhasil menangkap Bembeng, namun pelaku lain yang dikatahui ber­ na ma Andre kabur mening­ galkan lokasi. Warga dan kor­ ban kemudian menghubungi petugas Kepolisian dari Polsek Tebingtinggi yang selanjutnya membawa pelaku ke Mapolsek Tebingtinggi untuk diamankan dan dimintai keterangan.

Dari pengakuan Bembeng, ak hirn ya malam itu juga pe­ laku Andre diburu petugas dari kediamannya. Kedua pe la ku me ngaku sudah sering me­ la kukan aksi jambret di Kota

Tebingtinggi. “Ini yang ketiga kalinya kami menjambret pak, sebelumnya kami pernah dua kali menjambret di dekat Ramayana,” ujar Bembeng.

Sementara sepedamotor yang digunakan kedua pelaku untuk menjambret, diakui Andre adalah milik temannya yang mereka pinjam. “Kereta itu punya kawan, biasanya hasil menjambret kami gunakan untuk foya­foya aja bang,” ungkap Andre.

Kapolsek Tebingtinggi, AKP Burju Siahaan yang ditemui war tawan di ruang kerjanya mengungkapkan pihaknya ma­ sih melakukan pemeriksaan

terhadap kedua pelaku. “Kita masih mendalami pengakuan keduanya, mengingat banyaknya kasus penjambretan yang terjadi saat ini. Kita menduga kedua pelaku lebih dari tiga kali telah melakukan aksinya,” terang Burju.

Keduanya kini ditahan di Mapolsek Tebingtinggi dengan barang bukti satu unit se pe­ damotor Yamaha RX King dan sebuah tas sandang berwarna merah jambu milik korban yang di dalamnya terdapat satu buah dompet berwarna merah yang berisi uang sebanyak Rp350 ribu, serta satu buah Hp merk Nokia. (selamet riadi)

Unggah Foto Syur Mantan Pacar di FB

Pemuda Asal Lhokseumawe Diringkus Polisi Lhokseumawe | Jurnal Asia Seorang pemuda bernisial Jul (28), warga Kota Lhokseumawe dibekuk petugas Polres Lhok­ seumawe setelah nekat meng­ unggah foto syur mantan pacar di jejaring sosial facebook (FB).

Kepada petugas, tersangka mengaku sakit hati karena keluarga wanita tidak merestui hubungan mereka.

Kapolres Kota Lhokseumawe, AKBP Anang Triarsono melalui KBO Reskrim, Ipda Wahidin ke­ pada Jurnal Asia, Selasa (15/9) mengatakan, pemuda yang ber­ profesi sebagai supir angkutan umum ini dilaporkan oleh man­ tan pacarnya, MW (20) pada akhir Agustus 2015 lalu.

MW yang juga mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Kota Lhokseumawe melaporkan fo t o nya b e r s a m a J L t e l a h

diunggah dalam akun facebook.

D a l a m fo t o t e r s e b u t , M W bersama Jul sedang melakukan perbuatan yang tidak selayaknya dilakukan pria dan wanita yang belum menikah.

Setelah mendapat laporan korban, Unit Tipiter Polres Lhok­ seumawe melakukan pe nye­ lidikan termasuk me ne lusuri akun jejaring sosial yang di­ gunakan tersangka untuk me­ nyebar foto bugil korban. “Dari hasil penyelidikan itu ternyata benar, ada beberapa foto tidak pantas yang diunggah di akun itu,” ujar Wahidin.

Kemudian pihaknya langsung memburu pemuda tersebut dengan bantuan korban yang me mancing untuk mengajak bertemu di kawasan Jalan Mer­ deka Timur Lhokseumawe, Senin (14/9) kemarin. “Saat itu

korban menggunakan sepeda­ motor menemui tersangka yang diintai oleh petugas kepolisian,” tandasnya.

Ketika tersangka bertemu dengan mantannya itu, pihak kepolisian pun langsung me­ ringkus tersangka. Guna mem­ pertanggungjawabkan per­ buatannya, kini tersangka me­ ringkuk di sel tahanan Mapolres Lhokseumawe. Selain itu, Polisi juga menyita print out beberapa foto tersebut dari akun Facebook dan pakaian yang dikenakan korban saat difoto.

“Jul telah melanggar Pasal 4 jo Pasal­29 UU RI Nomor 44 Tahun­2008,­tentang­Pornograi­ dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara dan denda maksimal Rp6 miliar,” jelas Wahidin. (jefry tamara)

Jurnal Asia | Jefry Tamara

DiPERiKSA. Tersangka pengunggah foto syur di facebook saat menjalani pemeriksaan di ruang Unit Tipiter Polres Lhokseumawe, Selasa (15/9).

NASIONAL

Rabu, 16 September 2015

9 DENGAN MEMBAYAR PKB-BBN KENDARAAN BERMOTOR TEPAT WAKTU

BERARTI TURUT MENUNJANG PEMBANGUNAN

SUMATERA UTARA Dinas Pendapatan Daerah

DISPENDA SUMUT

Provinsi Sumatera Utara

Rizal Ramli Olok-olok Iklan RJ Lino di Media Massa Telan Budget Miliaran Rupiah

Jurnal Asia | Ant: Nova Wahyudi

AKSI TOLAK KABUT ASAP. Sejumlah pengunjuk rasa membawa poster di halaman kantor Gubernur Sumsel, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (15/9). Pengunjuk rasa menuntut Pemerintah Provinsi Sumsel segera menyelesaikan bencana ekologis kabut asap yang diakibatkan oleh perusahaan karena kebakaran hutan dan lahan.

Gara-gara Kabut Asap Hingga Selasa Malam

Pesawat Belum Bisa Mendarat di Pekanbaru Pekanbaru | Jurnal Asia Akibat kabut asap yang makin pekat dan berdampak pada jarak pandang terbatas, tidak satu pun pesawat yang bisa mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) Pekanbaru. Kondisi ini mulai terjadi dari pagi tadi hingga Selasa malam (15/9).

Demikian disampaikan, Ai­ r port Duty Maneger SSK II Pekanbaru, Has nan Siregar kepada detikcom, Selasa (15/9/2015). Has nan men­ jelaskan, bahwa sejak tadi pagi hingga malam pukul 20.30 WIB jarak pandang di bandara hanya 700 meter.

“Karena jarak pandang yang masih di bawah normal kurang dari 1 Km, jadi penerbangan tak bisa mendarat. Asap masih mengepung bandara,” kata Hasnan.

Menurut Hasnan, seharusnya hari ini ada 66 penerbangan baik kedatangan dan pergi. Namun tak satu pesawatpun yang bisa mendarat.

“Sejumlah maskapai sudah membatalkan seluruh pener­

bangannya hari ini,” kata Hasnan.

Namun demikian, lanjutnya, malam ini tinggal menunggu dua kedatangan maskapai yak­ ni Garuda dan Lion yang bia­ sanya memang menginap di Pekanbaru.

“Kedua maskapai itu biasanya menginap di Pekanbaru untuk jadwal keberangkatan pagi.

Untuk kedua pesawat ini sta­ tusnya masih menunggu per­ kembangan lebih lanjut,” kata Hasnan.

Kondisi Diharap Membaik Wakil Presiden Jusuf Kalla mengutarakan harapannya agar kondisi kabut asap yang melanda kawasan Sumatera dan Kalimantan dapat membaik terutama dengan telah mulai turunnya hujan di daerah­daerah tersebut.

“Sudah mulai turun hujan, mudah­mudahan bisa lebih baik kondisinya,” kata Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wapres, Jakarta.

Menurut Jusuf Kalla, dirinya pada hari Selasa (15/9) telah memperoleh laporan antara lain dari Gubernur Riau dan Jambi bahwa kondisinya semalam sudah agak lumayan.

Wapres juga menegaskan, penanganan bencana terkait kabut asap itu dinilai sama saja apakah bencana itu ditetapkan

sebagai bencana nasional atau bencana untuk daerah tertentu.

“Bencana ya bencana tidak ada perbedaan penanganan baik bencana daerah atau nasional, penanganannya sama,” ujarnya.

Jusuf Kalla juga mengingat­ kan bahwa di negara seperti Amerika Serikat pada saat ini juga ada yang mengalami ke­ bakaran hutan, sehingga dini­ lai juga dampak dari gejala perubahan iklim.

Ketika ditanyakan mengenai sanksi apa yang bakal dijatuhkan pemerintah terhadap pihak atau perusahaan yang membakar hutan atau lahan, Wapres me­ negaskan bahwa sanksinya adalah dibawa ke pengadilan dan dapat dipenjara bila terbukti kesalahannya tersebut.

Sementara itu, Duta Besar Singapura untuk Indonesia Anil Kumar Nayar berharap ada solusi jangka panjang untuk mengatasi masalah kabut asap akibat kebakaran hutan di Indo­ nesia yang keberadaannya su­ dah memasuki wilayah negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

“Ini (kabut asap akibat keba­ karan hutan) satu masalah yang kita semua harus hadapi, ini bukan masalah Singapura atau Indonesia. Tapi yang penting kita semua harus cari solusi yang lasting bukan sementara agar masalah ini tidak muncul lagi

atau dikontrol,” kata Anil Kumar.

Kualitas Udara Buruk Sementara itu, hujan yang terjadi sejak pagi hingga siang hari mengguyur Kota Batam Kepulauan Riau belum bisa memperbaiki kualitas udara Batam yang tercemar kabut asap kebakaran hutan.

Kepala Badan Pengendali Dam pak Lingkungan Daerah Ko ta Batam Dendi Purnomo menga takan pada Indikator Standar Pencemaran Udara di Simpang Jam menunjukkan angka 102, yang berarti tidak sehat.

Padahal pada siang hari, ISPU sempat turun ke angka 90, kemudian kembali naik hingga melebihi standar sehat, 100.

“ISPU pukul 16.00 WIB ini naik lagi jadi 98, pukul 17.00 WIB nilainya 102,” kata Dendi.

Sebenarnya, kata Dendi, hujan dianggap efektif untuk menurunkan kadar ISPU. Na­ mun, begitu hujan berhenti, ISPU kembali melonjak.

Ia memperkirakan ISPU akan terus meningkat pada malam hari. “Naik kalau malam sih kecuali angin besar dan hujan,” kata Dendi lagi.

Sementara itu, warga Batam terus mengeluhkan debu asap yang mulai mengganggu ke­ sehatan dan membatasi jarak pandang.

“Padahal pagi sudah hujan

deras sampai siang. Tapi kabut asap tetap ada, dan semakin sore semakin tebal,” kata warga Batuampar Ratna.

Kabut asap mulai menyerang kesehatannya. Ratna mengaku mengalami batuk akibat terpapar kabut asap.

“Batuk ini rasanya berbeda, kering sekali,” kata dia.

Sebelumnya, Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penya­ kit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Batam Sri Rupiati mengimbau warga untuk mengkonsumsi banyak air putih, minimal 3 liter dalam sehari, serta meminum susu demi menetralisir racun tubuh.

“Kalau sakit, bawa ke pelayanan kesehatan,” kata dia.

Ia menilai kabut asap relatif berbahaya bagi kesehatan ma­ nusia karena mengandung se­ jumlah zat kimia.

“CO, karbonmonoksida yang apabila berdekatan dengan ok­ sigen akan mengikatnya. Jadi oksigen itu berkurang,” kata dia menjelaskan.

Padahal darah itu memer­ lukan oksigen untuk membantu pematangan darah dan pengangkutan darah ke seluruh tubuh.

Debu asap juga menyebab­ kan batuk, karena udara tidak bersih. “Ada partikel­partikel yang masuk ke paru­paru,” kata dia. (dtc/ant)

Pesan Sosial............

Boyong Sabu 46,5 Kg Pekanbaru | Jurnal Asia Majelis hakim PN Pekanbaru, Provinsi Riau, menjatuhkan vonis

WN Malaysia Divonis Mati

mati kepada seorang warga negara Malaysia, Ng Hai Kwan, terdakwa penyelundup 46,5

kilogram shabu­shabu.

“Majelis hakim memutuskan terdakwa terbukti secara sah

Jurnal Asia | Ant: Wahyudi

WARGA MALAYSIA DIVONIS MATI. Terpidana warga Negara asal Malaysia, Ng Huk Kwan alias Jimmy dikawal petugas Kepolisian usai menjalani sidang dengan agenda putusan vonis di Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru, Riau, Selasa (15/9). Majelis Hakim menyatakan Ng Huk Kwan alias Jimmy bersalah dalam kasus penyelundupan narkotika jenis sabu­sabu seberat 46,5 kilogram, dan divonis hukuman mati.

dan meyakinkan bersalah, Menjatuhkan vonis mati,” kata ketua majelis hakim, Amin Ismanto, saat membacakan putusan, di Pekanbaru, Selasa (15/9).

Majelis hakim menilai perbuatan terdakwa terbukti melawan pemerintah dalam upaya pemberantasan narkotika karena berupaya menyelundupkan 46,5 kilogram sabu melalui pelabuhan rakyat di Dumai.

Vonis mati yang ditetapkan oleh majelis hakim tersebut sesuai dengan tuntutan jaksa penuntut umum, Zainal Effendi, yang menjerat terdakwa dengan pasal 113 ayat (2) jo pasal 132 ayat (1) UU Nomor 35/2009 tentang Narkotika, dengan tuntutan mati pada pekan lalu.

Pada saat pembacaan vonis, Ng Hai Kwan alias Jimmy alias Ati (50) yang diketahui sulit memahami bahasa Indonesia hanya diam tanpa ekspresi.

Selanjutnya, majelis hakim meminta kuasa hukum terdakwa untuk berkomunikasi dengan terdakwa dan hasilnya terdakwa akan melakukan banding. (ant)

Jauhi

Narkoba Dari Kehidupan Anda

Jakarta | Jurnal Asia Menteri Koordinator Kema­ ritiman Rizal Ramli mengkritik pemimpin badan usaha milik negara untuk tidak bersikap semena­mena. Kritiknya ini terutama ditujukan kepada Richard Joost Lino, Direktur Pelindo II, yang setelah “dike­ pret” Rizal, berusaha melakukan pencitraan dengan memasang iklan besar­besaran di surat kabar.

“Itu, kan, cara dia saja kare­ na tidak bisa mendebat seorang Rizal Ramli. Tapi, DPR harusnya mempertanyakan, BUMN bisa pasang iklan empat halaman yang nilainya miliaran itu, duitnya dari mana? Memang uang BUMN itu uang nenek moyangnya?” kata Rizal dalam diskusi di Jakarta pada Senin, 15 September 2015.

Ia berharap elite lainnya tidak lagi melakukan cara yang sama.

Rizal membela diri dan me­ nyebut cara “rajawali ngepret” yang dilakukannya justru untuk mendorong perubahan seperti yang diharapkan masyarakat.

“Karena para elite itu sudah tidak melakukan apa­apa, terlalu nyaman tidak melakukan apa­apa, dan KKN,” ujarnya.

Rizal mengaku tidak akan bersikap halus. “Saya antitesis SBY, tidak bisa membereskan masalah dengan santun. RJ Lino enggak bisa lawan saya. Dia pasang iklan di Kompas Rp 4 miliar, di Bisnis Indonesia Rp 8 miliar,” tuturnya.

Iklan itu bercerita tentang rencana pembangunan Pelabuhan Kalibaru yang menurut Rizal Ramli sekarang mangkrak. “Saya enggak mau ladeni yang begitu, norak. Punya uang, punya kuasa, Kabareskrim bisa diganti. Yang begini­begini kita harus ladeni, harus dirapikan,” ucapnya.

Rizal berharap para elite, termasuk keluarganya, tidak memiliki kepentingan bisnis.

Terlebih saat anggota keluarga mereka memiliki kuasa sehingga dapat mengintervensi untuk kepentingan bisnis.

Masalah waktu bongkar muat (dwell time) di Pelabuhan Tan­ jung Priok menjadi perhatian khusus pemerintah Joko Widodo (Jokowi). Menko Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli, me­ nyindir operator Pelabuhan Tanjung Priok, PT Pelindo II. “ Ka p a l d a t a n g h a r u s nya yang dilayani kapal yang datang per tama, ini malah daftar ke terminal­terminal yang berbeda, makanya dwell time 7 hari. Beda dengan Singapura yang 1 hari,” kata Rizal.

Kedua, adalah soal biaya inap kontainer di Tanjung Priok yang sangat murah. Rizal mengatakan, ongkos inap per kontainer di Priok hanya Rp 27.000/hari, sedangkan di luar negeri bisa mencapai Rp 500.000/hari.

“Investor nakal banyak simpan di Tanjung Priok. Sehingga kami dorong agar kontainer dibawa pulang, hari pertama kedua kontainer kami gratiskan, hari selanjutnya kami akan kenakan Rp 2­3 juta per hari,” jelas Rizal.

“Sederhananya kalau bisa dibikin susah, kenapa harus dibikin mudah, itu adalah mental birokrat kita. Kalau bisa dilakukan kebijakan ini, sepertiga kemacetan (di Priok) bisa berkurang, mentan birokrat yang seperti ini membuat Kabareskrim diganti,” imbuh Rizal.

Selain itu, untuk mempercepat waktu bongkar muat, dia juga akan menghidupkan rel kereta 8 km di Pelabuhan Tanjung Priok yang saat ini sudah ‘mati’ dan bahkan tertutup beton. (tc/dtf)

PDIP Tunjuk Pengganti Puan, Tjahjo dan Pramono Jakarta | Jurnal Asia Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan telah menentukan tiga nama pengganti untuk Puan Maharani, Tjahjo Kumolo dan Pramono Anung. Tiga nama pengganti tersebut adalah Darmawan Prasodjo, Eva Kusuma Sundari, dan Tuti N Roosdiono.

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, Darmawan yang saat ini menjabat sebagai Deputi di Kantor Staf Kepresidenan diplot sebagai pengganti Puan.

Sementera Eva Kusuma selama ini dikenal sebagai juru bicara partai menggantikan Pramono.

Nama terakhir, Tuti Roosdiono menggantikan Tjahjo Kumolo.

“Kami kemarin sudah rapat Dewan Pimpinan Pusat, kami memang mempersiapkannya cukup lama lantaran yang digantikan adalah orang­orang besar,” kata Hasto saat ditemui di kantor DPP PDI Perjuangan, Selasa (15/9).

Darmawan menurut Hasto terpilih selain karena meraih perolehan suara terbanyak kedua di bawah Puan, juga punya kompetensi di bidang energi.

Ia akan ditugaskan di Komisi VII DPR.

Namun meski begitu, PDI Perjuangan masih memberikan kesempatan kepada Darmawan untuk memilih menerima tugas partai atau tetap menjadi deputi di Kantor Staf Presiden.

Sementara untuk Eva, meski t i d a k m e n d a p a t k a n s u a ra terbanyak setelah Pramono di daerah pemilihan Jawa Timur VI, namun ia dinilai cocok untuk menggantikan Pramono.

Sedangkan pengganti Tjahjo, PDI Perjuangan memilih Tuti yang memiliki keterampilan dalam bidang seni dan juga merupakan pembina dari kelompok kesenian.

“Beliau juga memiliki kemampuan diplomasi yang baik,” kata Hasto.

Dengan dipilihnya ketiga orang tersebut, PDI Perjuangan menegaskan persoalan pergantian antar waktu (PAW) tidak perlu dipermasalahkan lagi. Hasto menegaskan lamanya pemilihan ketiga orang tersebut murni karena PDI Perjuangan memikirkan soal pengganti yang sepadan dengan Puan, Tjahjo, dan Pramono.

“Jadi intinya semua tak ada masalah lagi, hanya tingga Darmawan yang masih butuh konirmasi,” ujarnya. (cnn)

Rabu, 16 September 2015

10

inteRnaSional

2015-2016 Tahun Paling Panas dalam Sejarah London | Jurnal Asia Kemungkinan perubahan besar dalam sistem penting iklim global menunjukan bahwa temperatur global pada 2015 dan 2016 diperkirakan mencapai tingkat paling tinggi dalam sejarah, demikian penelitian baru yang disiarkan Senin oleh Met Ofice.

Penelitian terakhir itu menunjukkan temperatur ratarata permukaan Bumi mencapai atau mendekati tingkat tertinggi sepanjang 2015 ini, kata lembaga resmi cuaca Inggris tersebut, sebagaimana diberitakan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa siang. Kecenderungan itu, katanya, tidak melambat.

Temperatur tahun lalu sudah memecahkan rekor tahun paling panas.

Para peneliti mengatakan perubahan dalam pola penting cuaca global, Pacific Decadal Oscillation, El Nino di Pasifik dan Osilasi Banyak-Dasawarsa di Atlantik sedang berlangsung.

“Dengan potensi tahun depan bisa sama panasnya, jelas lah bahwa iklim kita terus berubah,” kata Prof. Stephen Belcher, Kepala Met Ofice hadley Centre.

“Kami tak bisa memastikan ini adalah akhir perlambatan tapi tingkat pemanasan tampaknya akan mencapai tingkat akhir Abad XX dalam waktu dua tahun,” ia menambahkan. (ant)

Rusia Kirim Tank dan Artileri ke Suriah Washington | Jurnal Asia Rusia telah mengirimkan artileri dan tank untuk tujuh pangkalan udara di Suriah sebagai bagian dari penumpukan militer Moskow secara berkelanjutan di negara yang dilanda perang tersebut, kata seorang pejabat AS, Senin (Selasa WIB).

Peningkatan peralatan militer Rusia di Suriah telah menyebabkan kekhawatiran di Barat tentang implikasi bahwa militer Moskow membantu sekutu lamanya, Presiden Bashar alAssad.

Berbicara tanpa menyebutkan nama, pejabat AS mengatakan kepada AFP bahwa tujuh tank T-90 telah tiba dalam beberapa hari terakhir, namun belum dikirim ke luar pangkalan udara dekat Latakia, di Pantai Mediterania, Suriah.

Dan artileri yang tiba pekan lalu, tampaknya telah dikirim ke sana untuk melindungi fasilitas tersebut. Tidak ada indikasi Rusia telah mengirimkan jet tempur atau helikopter tempur ke Suriah.

“Tampaknya, dan semua indikasi mengarah, bahwa (ar-

tileri) untuk pertahanan lapangan udara,” kata pejabat itu.

Bantuan Rusia untuk Assad secara serius dapat menyulitkan serangan udara koalisi pimpinan AS melawan kelompok teroris ISIS di Suriah dan pejabat pertahanan khawatir tentang kemungkinan timbulnya kecelakaan jika pesawat koalisi dan Rusia beroperasi di wilayah udara yang sama.

Dua pesawat transportasi Rusia, yang diberitakan membawa bantuan kemanusiaan telah mendarat di Suriah, Sabtu (12/9), kata media negara Rusia, dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov pekan lalu mengatakan Moskow telah mengirimkan peralatan militer bersama dengan bantuan “sesuai dengan kontrak saat ini.” Dalam jumpa pers, Juru Bicara Pentagon Kapten Jeff Davis mengatakan Rusia tampaknya mendirikan markas operasi udara di Latakia.

“Telah terjadi pengiriman peralatan secara berkelanjutan sejak pekan lalu dan jumlahnya setengah atau lebih,” katanya. (ant)

Sidang Majelis Umum PBB akhiri Sidang ke-69 New York | Jurnal Asia Sidang Majelis Umum PBB pada Senin (14/9) mengakhiri Sidang Ke-69-nya dan berada di jalur untuk membangun momentum bagi Agenda Pembangunan Pasca-2015, yang akan disahkan dalam pertemuan tingkat tinggi mendatang.

“Sidang Ke-69 ini memberi kita kesempatan bersejarah untuk mengubah dunia kita, agar jadi lebih baik. Kami mencapai kesepakatan besar, dan saya sangat berterima kasih kepada Negara Anggota, Sekretaris Jenderal, dan pelaku utama, agar memberi dukungan luar biasa yang bisa diberikan masing-masing pihak buat upaya bersama kita,” kata Sam Kutesa, Presiden Sidang Ke-69 Sidang Majelis Umum PBB. Kutesa mengadakan taklimat terakhirnya dalam kapasitas sebagai Presiden Sidang Ke-69 Sidang Majelis Umum PBB, kata Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa pagi. Di dalam pernyataannya, ia menyampaikan prestasi dan menyoroti Sidang Ke69. “Agenda Pembangunan 2030 tak diragukan adalah sorotan utama sidang ini dan akan memandu

upaya pembangunan kita selama 15 tahun ke depan. Agenda Aksi Addis Ababa mengenai pendanaan bagi pembangunan akan menjadi landasan bagi kemitraan baru bagi pembangunan,” katanya.

“Namun, upaya kita untuk menempatkan dunia kita di jalur yang berkelanjutan akan menjadi perdebatan, jika kita tidak menanganli salah satu tantangan yang kita hadapi saat ini --perubahan iklim,” katanya.

“Akan penting untuk mencapai kesepakatan yang ambisius dan berani di Paris sehingga mendorong apa yang dicapai dalam pembangunan berkelanjutan, dan pada saat yang sama melindungi planet kita.” Pada Selasa, Sidang Ke-69 Sidang Majelis Umum dijadwalkan dimulai, dan kegiatan tersebut dijadwalkan dipimpin oleh Presiden Mogens Lukketoft dari Denmark.

“Saya yakin Presiden-terpilih Lykketoft akan memimpin badan ini pada Agustus dengan cara yang eisien dan penuh inspirasi menuju Sidang Ke-70. Saya mendoakan yang terbaik buat dia,” kata Kutesa di dalam pidato penutupannya. (ant)

570 Warga Burundi Cari Suaka di Zambia Lusaka | Jurnal Asia Seorang pejabat senior pemerintah Zambia mengatakan jumlah warga negara Burundi yang mencari suaka di Zambia telah bertambah, demikian laporan Times of Zambia pada Senin (14/9).

Menteri Urusan Dalam Negeri Davies Mwila mengatakan jumlah pencari suaka telah bertambah jadi lebih dari 570 orang sejak kerusuhan yang meletus tahun ini, setelah keberhasilan upaya Presiden Peirres Nkurunziza untuk meraih masa jabatan ketiga.

“Kami sekarang memiliki 570 orang Burundi di negeri ini dan 300 di antara mereka telah ditampung di Permukiman Pengungsi Meheba di Provinsi Barat-laut. Namun, tak satu pun dari mereka telah diberikan status pengungsi sementara mereka diperiksa secara menyeluruh untuk memastikan bahwa mereka murni pencari suaka,” kata Mwila sebagaimana dikutip harian Times of Zambia.

Menteri Zambia mengatakan warga negara Burundi telah terus memasuki negeri itu bahkan setelah pelantikan Presiden Nkurunziza pada Agustus, demikian laporan Xinhua, Selasa pagi.

Kondisi tersebut menunjukkan arus pengungsi yang masuk lebih se dikit dibandingkan dengan jumlah yang dicatat setelah kekisruhan meletus pada Mei. Pemerintah, katanya, saat ini bekerjasama dengan Komisariat Tinggi PBB Urusan Pengungsi (UNHCR), untuk mengetahui cara terbaik orang Burundi dapat ditampung saat Zambia melaksanakan kesepakatan internasional yang menjamin perlindungan pengungsi.

Namun, katanya, saat ini tidak ada rencana untuk mengekstradisi warga Burundi kembali ke negara mereka dan program penyaringan di luar pemukiman pengungsi masih berlangsung di Lusaka, ibu kota negara itu.

Ribuan orang Burundi telah menyelamatkan diri ke negara tetangga setelah kerusuhan yang meletus ketika Presiden Nkurunziza memutuskan untuk mencalonkan diri buat masa jabatan ketiga, yang dikatakan banyak orang bertentangan dengan undang-undang dasar negeri tersebut.

Kerusuhan itu dinodai oleh u p aya k u d e t a ya n g g a g a l oleh Jenderal Angkatan Darat Godefroid Niyombe, yang belakangan ditangkap. (ant)

Jurnal Asia | Afp Photo: POOL

USAI PELANTIKAN SEBAGAI PM BARU. Malcolm Turnbull (kiri) terlihat bersama dengan wakil pemimpin Partai Liberal Julie Bishop (kanan) setelah dilantik sebagai Perdana Menteri ke-29 Australia di Gedung Pemerintahan di Canberra pada 15 September 2015.

Abbot Kalah

australia Punya PM Baru Canberra | Jurnal Asia Australia akan mempunyai perdana menteri kelima dalam delapan tahun terakhir ini setelah Partai Liberal yang berkuasa pada Senin menyingkirkan Tony Abbott dan memilih saingan lama Abbott, Malcolm Turnbull, sebagai perdana menteri baru.

Turnbull, multijutawan yang juga bekas pengusaha teknologi, memenangi pemungutan suara rahasia partai tersebut dan mengumpulkan suara dukungan 54 berbanding 44, kata ketua penggerak Partai Liberal Scott

Buchholz kepada para wartawan setelah berlangsungnya pertemuan di Canberra.

Menteri Luar Negeri Julie Bishop terpilih sebagai wakil pemimpin partai yang, bersama dengan mitra koalisi junior Partai Nasional, menang telak pada pemilihan 2013.

“Pada akhirnya, perdana menteri (Abbott, red) tidak mampu menjalankan kepemimpinan perekonomian yang dibutuhkan bangsa kita,” kata Turnbull kepada para wartawan di gedung parlemen sebelum pemungutan suara dilaksanakan.

“Kita memerlukan gaya kepempimpinan yang berbeda.”

Abbott sebelumnya bertekad akan berjuang menghadapi tantangan namun pada akhirnya tidak berhasil menangani “destabilisasi” yang dikatakannya telah terjadi

di dalam partai selama berbulanbulan.

Dengan muka dingin, Abbott keluar dari ruangan partai setelah pemungutan suara selesai. Ia tidak berbicara kepada para wartawan.

Abbott sendiri menyingkirkan Turnbull sebagai ketua Partai Liberal pada 2009 kendati Turnbull secara konsisten dilihat sebagai sosok yang lebih disukai untuk menduduki jabatan perdana menteri.

Namun, dukungan Turnbull terhadap skema perdagangan karbon, pernikahan sesama jenis serta pembentukan republik Australia membuatnya --bersama partai sayap kanannya-- menjadi kurang populer.

Tantangan datang ketika perekomian Australia sebesar 1,5 triliun dolar AS bergelut menghadapi berakhirnya ge-

Hongaria Tutup Perbatasan Roszke | Jurnal Asia Hongaria menegaskan me nutup perbatasan dengan Serbia, Selasa, dengan memberlakukan undang-undang baru bermasalah anti-imigran.

“Titik perlintasan Roszke dan Asothalom berhenti beroperasi sejak Selasa pukul 07.00,” kata petugas perbatasan Laszlo Balazs dalam jumpa pers di Budapes.

Beberapa laporan dari perbatasan, yang muncul tidak sama, dengan beberapa staf badan kemanusiaan menyebutkan jalur penyeberangan Roszke ditutup sejak tengah malam.

“Perbatasan itu ditutup dan belum dibuka kembali,” kata Babar Baloch, juru bicara UNHCR di perbatasan.“Staf kami tidak mempunyai akses, dan otoritas Hungaria tidak memberitahu kami mengenai jadual pembukaan kembali perbatasan,” imbuh dia.

Setelah menutup titik masuk tidak resmi yang digunakan oleh imigran, Senin, Hungaria masih membiarkan mereka masuk melalui pintu resmi sekitar dua kilometer ke bawah.

Namun, pada Selasa, pihak berwenang mengatakan tidak lagi mengizinkan pengungsi masuk, meskipun melalui rute resmi karena Serbia tidak memantau arus manusia.

“Langkah itu dibuat mengingat keadaan yang berkembang di sisi Serbia, karena pemantauan perbatasan tidak dilakukan,” kata Balazs, dan menambahkan bahwa perbatasan bisa dibuka kembali jika keadaan berubah.

Polisi Hungaria mengatakan bahwa sebanyak 9.380 orang telah masuk Hungaria pada Senin --hampir dua kali lipat dari rekor sebelumnya pada pekan lalu.

Namun wartawan AFP di lokasi menyebutkan bahwa jumlah imigran di tempat tersebut sudah jauh berkurang dibandingkan harihari sebelumnya.

“UNHCR khawatir, gabungan individu berbeda akan menciptakan situasi dimana sejumlah besar pengungsi yang mencari suaka di Eropa --perlindungan yang berhak mereka dapatkan sesuai hukum internasional-- akan mendapati diri mereka berada

dalam ketidakpastian hukum,” kata Baloch dari UNHCR. Pendatang yang berhasil melintasi perbatasan sebelum ditutup, dibawa dengan bus ke stasiun kereta api di kota perbatasan Roszke untuk kemudian menaiki kereta api. Beberapa laporan menyebutkan, mereka dibawa ke perbatasan Austria. Fayik (20), imigran asal Afghanistan yang berhasil masuk Hungaria kurang dari 24 jam sebelum pagar perbatasan ditutup mengatakan, ia langsung dibawa ke perbatasan Austria tanpa didaftar oleh polisi Hungaria.

“Untungnya, mereka tidak membawa kami ke kamp registrasi,” katanya melalui telepon.

Meski demikian, harapannya untuk bisa menemui pamannya di Munich, Jerman, belum tercapai.

“Saya ingin pergi ke sana dan istirahat selama beberapa hari,” kata Fayik, yang bergegas pergi dari Turki ke Eropa sebelum perbatasan Hungaria ditutup.

“Namun...saya masih berada dalam kereta. Mereka membawa kami ke Potsdam, dekat Berlin,” katanya. (ant)

legar pertambangan --yang berlangsung sekali dalam satu abad-- dan hanya beberapa hari sebelum diselenggarakannya pemilihan mendadak di negara bagian Western Australia, yang dilihat sebagai ujian terhadap kepemimpinan Abbott.

Abbott terus menantang opini populer, baik di dalam maupun di luar partainya, kendati ia berjanji akan lebih mengedepankan konsultasi, menghadang posisinya sebagai perdana menteri untuk mendukung pernikahan sesama jenis serta mengumumkan target penurunan emisi, yang dianggap tidak cukup oleh kelompokkelompok pencinta lingkungan.

Ia, pekan lalu, setuju untuk menerima 12.000 pengungsi Suriah tapi kabar itu tertutup desas-desus soal perombakan kabinet dan komentar yang tidak

peka menyangkut perubahan iklim, yang terdengar melalui mikrofon dalam sebuah pertemuan, oleh Menteri Keimigrasian Peter Dutton.

Perubahan kepemimpinan itu merupakan tanda terbaru ketidakstabilan politik Australia, yang dalam beberapa tahun terakhir ini kacau karena persekongkolan diam-diam serta kudeta partai yang mengguncang publik dan kepercayaan kalangan bisnis terhadap pemerintah.

Mantan perdana menteri Kevin Rudd, yang terpilih dengan mandat kuat pada 2007, digulingkan oleh wakilnya, Julia Gillard, pada 2010. Julia kemudian balik digulingkan oleh Rudd menjelang pemilihan, yang kemudian dimenangi oleh Abbott pada 2013. Demikian laporan Reuters. (ant)

Konglomerat Mesir Beli Dua Pulau untuk Pengungsi Kairo | Jurnal Asia Konglomerat Mesir Naguib Sawiris, yang menawarkan pembelian satu pulau di Laut Tengah untuk menolong ribuan orang pengungsi Suriah yang lari dari perang, Senin, mengatakan ia sedang berunding untuk membeli dua pulau swasta di Yunani.

Pengusaha itu awal bulan ini mengumumkan sedang mencari pulau untuk dibeli sehingga dapat “menampung para pengungsi, memberi mereka pekerjaan dan membangun negeri baru”.

Lebih dari 2.300 orang meninggal di laut ketika berusaha mencapai daratan Eropa sejak Januari lalu, me reka kebanyakan adalah warga Suriah yang melarikan diri dari negerinya --yang sudah 4,5 tahun dicabik perang.

Pernyataan dari kantor Sawiris mengatakan bahwa ia

sudah “menunjuk dua pulau milik swasta di Yunani, yang terlihat cocok bagi proyek tersebut”.

“Kami sudah melakukan korespondensi dengan para pemilik dan menyampaikan minat untuk melakukan perundingan dengan mereka,” katanya.

Orang kaya itu mengatakan ia sudah dihubungi oleh badan pengungsi PBB, UNHCR untuk bekerjasama menggarap proyek yang diperkirakan memerlukan dana sekitar 100 juta dolar AS untuk melaksanakannya.

Sawiris adalah pimpinan Orascom TMT yang mengoperasikan jaringan telekomunikasi di sejumlah negara Timur Tengah dan Afrika, juga di Korea dan juga jaringan komunikasi bawah laut. Ia juga memiliki saluran televisi di Mesir. (ant)

Kesepakatan Nuklir Untungkan Konglomerasi Iran Washington | Jurnal Asia Kesepakatan nuklir bersejarah Iran dengan negara besar belum diterapkan, namun sudah ada pemenang jelas, yaitu kelompok konglomerat dekat dengan pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei.

Khamanei belum menyatakan dukungan terbuka terhadap hasil perundingan nuklir itu, tapi akan diuntungkan akibat kedekatannya dengan salah satu konglomerasi paling kuat di Iran, “Setad Ejraiye Farmane Hazrate Emam” atau Setad.

Dalam kesepakatan nuklir itu, Amerika Serikat harus mencabut hukuman terhadap Setad dan 40 perusahaan milik mereka (atau memiliki saham di dalamnya), kata penyelidikan Reuters.

Pencabutan hukuman terhadap Setad --yang usahanya tidak berhubungan dengan program nuklir namun sangat dekat dengan kelompok elit Iran-- kemudian membuat partai oposisi Amerika

Serikat, Republik, meradang.

Partai Republik menganggap pencabutan hukuman itu akan memperkuat kelompok garis keras Iran dan membantu negara tersebut mencapai napsu kawasannya.

Menurut sejumlah pejabat Amerika Serikat, Setad menjadi salah satu target sanksi karena dianggap sebagai bagian dari pemerintahan Iran. Mereka juga menduga bahwa kedekatan Setad dengan Khamenei adalah salah satu penyebab utama mengapa Iran mau kembali ke meja perundingan.

Setad adalah konglomerasi yang beroperasi di hampir seluruh sektor perekonomian Iran dengan aset total sekitar 95 milyar dolar atau lebih dari Rp1.300 trilyun.

Mereka membangun kerajaan bisnis dengan merampas properti milik kelompok minoritas relijius, pengusaha kecil, dan warga Iran di luar negeri.

Menurut investagasi Reuters

pada 2013 lalu, para korban perampasan Setad mengaku bahwa para penjagal wakil perusahaan tiba-tiba muncul dan mengancam akan menggunakan kekerasan jika tidak menyerahkan properti miliknya.

Dalam investigasi yang sama, Khamanei diduga secara eksklusif mengontrol kerajaan bisnis Setad.

Dialah yang menunjuk para eksekutif sekaligus mengawasi pembentukan badan legal yang memungkinkan akuisisi aset Setad sejak pembentukan tahun 1989.

Pada 2013 itu, juru bicara Setad hanya menyatakan bahwa informasi yang disampaikan Reuters “tidak benar” tanpa menjelaskan lebih lanjut.

Pada saat ini, salah satu perusahaan milik Setad sudah diuntungkan oleh kesepakatan nuklir. Ghadir Investment Company, yang diidentifikasi oleh Kementerian Keuangan Amerika Serikat punya hubungan dengan

Setad, telah menandatangani kontrak senilai 500 juta euro dengan perusahaan pertahanan asal Italia Finmeccania.

Kesepakatan nuklir itu, yang tercapai di Wina pada Juli, akan mencabut Setad dari daftar hitam Kementerian Keuangan Amerika Serikat sehingga memungkinkan konglomerasi itu untuk membuka rekening bank di luar negeri sekaligus mendapatkan pembiayaan modal melalui sistem kerja sama.

Sebelumnya, Washington melarang semua bank asing yang hendak beroperasi di negaranya untuk bekerja sama dengan Setad. Namun demikian, bankbank asal Amerika Serikat masih tetap tidak dapat berhubungan dengan Setad, yang juga dikenal dengan nama EIKO. Pencabutan sanksi terhadap Setad kemudian memunculkan reaksi keras dari Partai Republik yang upayanya dalam membatalkan kesepakatan nuklir

melalui Kongres pada pekan lalu menemui kegagalan.

“Kesepakatan itu memungkinkan konglomerasi hitam--yang dekat dengan Ayatollah--untuk menghancurkan sistem inansial global,” kata Senator Partai Repubik Cory Gardner.

“Mereka adalah aktor jahat yang sekarang diuntungkan oleh kemurahan hari Amerika Serikat,” tambahnya.

Setad pertama kali menjadi target sanksi Amerika Serikat pada 2013. Konglomerasi itu “menghasikan milyaran dolar keuntungan bagi rezim Iran setiap tahunnya,” kata David Cohen yang saat itu menjabat sebagai wakil menteri keuangan untuk pembiayaan terorisme.

Saat ini, pihak Kementerian Keuangan menyatakan kepada Reuters bahwa sanksi Setad akan dicabut jika Iran memenuhi kewajibannya sesuai perjanjian nuklir. (ant)

Rabu, 16 september 2015

sambungan

11

Hari Ini Harga Elpiji 12 Kg Turun Variasi Mulai Rp6.400 - Rp17.900 Per Tabung Jakarta | Jurnal Asia PT Pertamina (Persero) memutuskan menurunkan harga elpiji ukuran 12 kg Rp 6.400-Rp 17.900 per tabung. Ketentuan ini berlaku mulai Rabu (16/9).

Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang mengatakan, besaran penurunan dilakukan berdasarkan data historis harga CP Aramco dan juga kurs dolar AS terhadap rupiah, serta estimasi pergerakan keduanya.

“Dengan penurunan harga ini diharapkan konsumen, terutama konsumen rumah tangga yang merupakan konsumen utama dari elpiji 12 kg dapat merasakan m a n f a a t n ya ,” k a t a A h m a d Bam bang dalam keterangan

tertulisnya, Selasa (15/9).

Penurunan harga elpiji 12 kg ini bervariasi antara Rp 6.400 per tabung sampai dengan Rp 17.900 per tabung. Demikian juga harga di tingkat agen di berbagai daerah juga bervariasi antara Rp 132.800 per tabung hingga Rp 157.400 per tabung, bergantung pada jarak SPPBE (Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji) terhadap supply point­nya.

“Untuk wilayah Jabodetabek harga elpiji 12 kg turun Rp 6.400

per tabung dengan harga di agen turun dari Rp 141.000 per tabung menjadi Rp 134.600 per tabung.

Penyesuaian harga juga dilakukan untuk merek­merek LPG non PSO lainnya dengan besaran tidak jauh berbeda per kilogram­nya,” ungkapnya.

Adapun, stok elpiji Pertamina saat ini dalam kondisi aman di atas 17 hari dengan rata­rata konsumsi seluruh jenis dan merek elpiji Pertamina sebesar 17.678 metrik ton per hari. (dtf)

Jurnal Asia | Ant: FB Anggoro

TOUR DE SIAK BATAL. Seorang warga melintasi tanda start lomba balap sepeda Tour de Siak di Kabupaten Siak, Riau, Selasa (15/9). Pemerintah Kabupaten Siak terpaksa membatalkan lomba bertaraf internasional Tour de Siak, yang seharusnya berlangsung pada tanggal 15­19 September, setelah Riau dinyatakan darurat pencemaran udara akibat asap kebakaran yang pekat mencapai level sangat berbahaya.

Tunjangan Anggota DPR RI Naik Jakarta | JUrnal Asia Anggota Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI, Irma Suryani mengatakan, Kementerian Keuangan melalui surat No S­520/MK.02/2015 menyetujui kenaikan tunjangan bagi anggota DPR RI yang dimasukkan dalam RAPBN 2016.

"Memang ada permintaan dari BURT (Badan Urusan Rumah Tangga) ke pemerintah untuk perbaikan tunjangan anggota," kata anggota BURT, Irma Suryani di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa.

Ia menyebutkan kenaikan tunjangan bagi anggota DPR RI itu meliputi tunjangan ke hor­ matan, tunjangan komunikasi intensif, tunjangan penningarna fungsi pengawasan dan anggar­ an, hingga bantuan langganan listrik dan telepon.

"Tunjangan anggota DPR RI tak pernah naik selama 10

tahun terakhir," ujar politisi Partai NasDem itu.

Berikut kenaikan tunjangan yang diusulkan DPR dan tun­ jangan yang disetujui Kemenkeu, seperti disiarkan sejumlah media ibu kota: 1. Tunjangan kehormatan a. Ke t u a b a d a n / k o m i s i : DPR mengusulkan Rp11.150.000, disetujui Rp6.690.000. b. Wakil ketua: DPR me­ ngusulkan Rp10.750.000, disetujui Rp6.460.000. c. Anggota: DPR me ngu­ sulkan Rp9.300.000, dise­ tujui Rp5.580.000.

2. Tunjangan komunikasi intensif a. Ke t u a b a d a n / k o m i s i : DPR mengusulkan Rp18.710.000, disetujui Rp16.468.000. b. Wakil ketua: DPR me­ ngusulkan Rp18.192.000,

disetujui Rp16.009.000. c. Anggota: DPR mengusul­ kan Rp17.675.000, hanya disetujui Rp15.554.000.

3. Tunjangan peningkatan fungsi pengawasan a. Ketua komisi/badan: DPR mengusulkan Rp7.000.000, disetujui Rp5.250.000. b. Wakil ketua komisi/ba­ dan: DPR mengusulkan Rp6.000.000, disetujui Rp4.500.000. c. Anggota: DPR me ngu­ sulkan Rp5.000.000, disetujui Rp3.750.000.

4. Bantuan langganan listrik dan telepon a. Listrik : Usulan DPR RI : Rp5.000.000, disetujui Rp3.500.000 b. Telepon : Usulan DPR RI: DPR RI Rp6.000.000, disetujui Rp4.200.000 (ant)

Sinabung Disangka Meletus .....................................................

Abu Vulkanik Mengguyur Dari data dikumpul JUrnal Asia, Selasa kemarin Gunung Sinabung kembali erupsi besar dan meluncurkan guguran awan panas. Akibatnya sebagian besar wilayah di Tanah karo tertutup oleh abu tebal vulkanik. Mes­ ki demikian, aktivitas warga masih berjalan seperti biasa dan sebagian besar diantaranya ter­

paksa menggunakan masker.

Sementara itu, di Kota Ka­ ban jahe sedikit menimbulkan kepanikan warga. Pasalnya, debu vulkanik datang bercampur pasir menghujani rumah sehingga me­ nimbulkan suara berisik, pada Se­ lasa pagi sekira pukul 08.30 WIB. ”Saya sempat was­was melihat abu vulkanik bercambur pasir pagi ini. Kalau abu vulnik saja

kita sudah biasa. Tapi kalau bercampur pasir baru kali ini,” ujarnya.

Hal yang sama juga di katakan oleh MS.Keloko, seorang warga Desa Lingga Kec.Simpang Empat.

Menurutnya abu erupsi Gunung Sinabung kali ini bercampur pasir sehingga menimbulkan kepanikan warga desa. (ant/hermon)

Kapolda Baru Dapat ‘PR’ ........................................................

Selain isinya yang dikuranggi, ternyata sebanyak 3.400 tabung yang telah diamankan itu diduga telah menyusut. Artinya, telah berkurang dan jumlahnya tidak lagi sebanyak waktu pertama kali diamankan.

Seperti diketahui, sebanyak 3.400 tabung yang terdiri dari 1.048 tabung gas 3 Kg yang berisi, 41 tabung gas yang kosong, 184 tabung gas ukuran 12 Kg dan 19 tabung gas 50 Kg serta 1 buah besi ukuran 5 cm yang digunakan sebagai alat pengoplos, 3 buah selang ukuran 50 cm yang juga sebagai alat bantu pengoplos diboyong petugas ke polsek Sunggal guna di jadikan sebagai barang bukti.

Turut juga, dalam peng ge­ rebekan itu, petugas me nga­ mankan tujuh orang pekerjanya, yakni SS, MS, L sebagai supir, DE, D alias D sebagai pengoplos dan D, IN sebagai kernet dan me netapkan ketujuh pekerja di gudang gas LPG oplosan itu

sebagai tersangka yang artian ketujuh pekerja yang dijadikan sebagai ‘tumbal’ oleh pemilik.

Padahal, gudang pengoplosan tabung gas LPG 3 Kg, 12 Kg dan 50 Kg itu yang nota benenya disebut­sebut milik salah seorang anggota DPRD Sumut yang masih aktif duduk kursi Gedung wakil rakyat Sumatera Utara.

Kapolsek Sunggal, Kompol Azhar Harry mengatakan, kasus pengoplosan tabung gas LPG itu masih terus diproses.

“Kasusnya masih kita pro­ ses, bro, dan kita juga telah menetapkan ketujuh pekerjanya sebagai tersangka,” kata Azhary.

Ketika ditanya, kenapa hanya ketujuh pekerjanya saja yang ditetapkan sebagai tersangka, sedangkan Indra Alamasyah yang merupakan pemilik gu­ dang tersebut. Azhari enggan menjawab. “Kalau mau konirmasi jangan begitu caranya, bro. Kalau masalah pertanyaan kamu ini, masih dalam penyelidikan,” kilah­

nya sambil menutup selulernya.

Hal serupa juga di lontarkan, Ka polresta Medan, Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto saat dikonfirmasi Jurnal Asia mengetakan, sudah sejauh mana pihaknya dalam menangani kasus pengoplosan tabung gas LPG yang telah diamankan oleh pihak Polsek Sunggal dan siapa pemilik gudang pengoplosan tabung gas LPG tersebut.

Kapolresta Medan me nga­ takan, kasusnya masih tetap diproses, karena yang melakukan pengrebekan bukan pihak Polresta Medan melainkan pihak Polsek Sunggal.

D i t a m b a h k a n n ya , h a n ya ke tu juh pekerjanya saja yang ditetapkan sebagai tersangka, kenapa tidak pemilik Gudang tersebut. “kalau mau lebih jelas lagi tanyakan saja sama Kapolseknya (Kompol Harry Azhari) jangan tanya ke Polresta Medan,” cetus Mardiaz. (mag-07)

Ada 127 TSK Kasus Pembakaran Lahan dan Hutan Jakarta | Jurnal Asia Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Badrodin Haiti mengungkapkan, ada 127 tersangka dari 132 kasus pembakaran lahan dan hutan yang terjadi di Indonesia. Se­ banyak 10 perusahaan juga ditetapkan sebagai pihak yang harus bertanggung jawab atas pembakaran itu.

Badrodin menyebut, ja­ jarannya tingal mencari buk ti untuk menetapkan kem bali tersangka dari 10 perusahaan yang dimintai pertang gung­ jawabannya.

"Sesuai dengan pelanggaran ya n g d i l a k u k a n , s e h i n g g a kami lakukan penyelidikan dan penyidikan," ucap Badrodin usai rapat koordinasi di Ke­ menterian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Selasa (15/9).

Badrodin menyarankan agar perusahaan dapat diberi pembekuan bahkan pencabutan izin apabila terbukti terlibat dalam pembakaran lahan dan hutan di Indonesia. Namun keputusan atas saran itu menjadi kewenangan sepenuhnya Ke­ menterian Kehutanan dan Ling­ kungan Hidup.

Sebagai orang nomor satu di Polri, dirinya menginstruksikan kepada seluruh Kapolda untuk sigap dalam menindak pelaku pembakaran lahan dan hutan.

Ia pun meminta agar segera menangkap oknum yang terbukti melakukan pembakaran lahan dan hutan.

Sebelumnya, Direktur Tindak Pidana Tertentu Brigadir Jenderal Yazid Fanani menyatakan tidak akan pilih kasih dalam melakukan

penindakan terhadap para pelaku pembakaran hutan. Hal tersebut juga berlaku bagi anggota polisi jika terbukti terlibat.

Selain itu, Fazid mengatakan jajarannya berkomitmen un­ tuk menangani ini. Sanksi administratif terhadap korporasi yang terbukti melakukan pem­ bakaran, dapat dilakukan ber­ samaan dengan penyidikan tindak pidana. Ia mengatakan pemberian sanksi itu tak perlu menunggu putusan peradilan.

Oleh sebab itu, ia mengimbau publik untuk melaporkan jika mengetahui ada anggota Polri yang turut membantu membakar hutan.

6 Direktur dari 19 Perusahaan Enam direktur dari 19 per usahaan perkebunan di Sumatera Selatan ditetapkan sebagai tersangka karena lalai dan diduga membakar lahan yang menimbulkan kabut asap pekat. Keenam perusahaan tersebut yakni, PT SBN , PT TPJ, PT AA, PT RS, PT RPP, dan PT PH. Kapolda Sumsel Irjen Pol Iza Fadri mengatakan, dari barang bukti dan hasil pemeriksaan, keenam perusahaan tersebut dinyatakan terbukti melakukan kelalaian sehingga lahannya terbakar. Pihak yang bertang­ gungjawab dalam kebakaran tersebut dibebankan kepada pimpinan tertinggi perusahaan. ‘’Total lahan yang terbakar yakni 3.400 haktare. Enam perusahaan itu proses hukumnya kini dinaikkan menjadi pe­ nyidikan dan pimpinannya atau direkturnya kita tetapkan sebagai tersangka,’’ ujar Iza di Palembang, Selasa (15/9).

Dia mengungkapkan, enam perusahaan tersebut bergerak di bidang perkebunan sawit dan hutan tanam industri. Se­ belumnya, kata Kapolda, mereka telah diperiksa di sejumlah Polres yakni dua kasus di Polres Banyuasin, satu di Ogan Komering Ilir (OKI), satu di Musi Banyuasin (Muba) dan dua di Polda Sumsel. ‘’Hari ini atau besok, direktur enam perusahaan akan kita jemput untuk dilakukan pe­ nahanan. Kita kenakan UU ten­ tang Kehutanan dengan an­ caman lima tahun penjara,’’ katanya.

Polda juga telah menetapkan 14 tersangka perorangan yang membakar lahan milik pribadi. ‘’Sebelumnya hanya ada 11 tersangka, hari ini bertambah

menjadi 14 tersangka. Mereka tertangkap tangan membakar lahan pribadi,'' kata Iza. Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol R Djarod Padakova menambahkan, selama penye­ lidikan, Polda telah memeriksa 50 saksi baik dari masyarakat maupun dari pihak perusahaan. ''Dari para saksi itulah kemudian ditetapkan tersangka,'' tam­ bahnya.

Sementara itu, Pemerintah Sumsel memerintahkan seluruh puskesmas siaga 24 jam agar siap melayani masyarakat yang terkena dampak kabut asap. ‘’Saya menelepon lima bupati yang daerahnya paling banyak terbakar agar puskesmasnya terus siaga,’’ ujar Sekda Sumsel, Mukti Sulaiman. (ant/mtv)

Waspada Penipuan Berkedok Insiden Crane Masjidil Haram Jakarta | Jurnal Asia Kenikmatan semu dunia ter­ kadang kerap membutakan orang sehingga tak ada lagi nilai kemanusiaan. Di saat keluarga jemaah haji cemas menanti kabar dari Tanah Suci karena insiden crane, ada saja yang hendak menipu.

Kepala Daker Makkah Arsyad Hidayat mewanti­wanti agar keluarga korban mewaspadai modus penipu yang mengaku­ ngaku petugas haji. Seolah­olah sedang merawat jemaah haji yang menjadi korban crane, si penipu lalu meminta uang pada keluarga jemaah di Tanah Air.

"Terkait berita korban di Arab Saudi meminta transfer uang kami nyatakan itu tidak benar.

Itu sebuah penipuan," ujarnya.

Arsyad meminta keluarga langsung menghubungi hotline resmi yang sudah disediakan petugas untuk mengonirmasi korban kecelakaan crane. Petu­ gas juga tidak pernah meminta uang sepeserpun bila menga­ barkan sesuatu ke keluarga.

"Kami mohon kepada kerabat jemaah haji untuk bisa mengecek kait an informasi nama­nama korban langsung melalui telepon hotline +966543603154," pin­ tanya. (dtc)

Sekwan dan 16 Anggota DPRDSU .............................................................................

Sampai pada pukul 12.30 WIB, mantan anggota DPRD Sumut dari Fraksi PPP, Rizal Sirait ke luar dari Gedung Utama dan angkat bicara.

Kepada wartawan ia mengatakan, adapun pertanyaan yang diajukan KPK terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumut 2009­2014 dan hak interpelasi Gubsu Nonaktif, Gatot Puju Nugroho.

“KPK mengajukan delapan pertanyaan. Dan pertanyaan itu langsung dialog. Saya ditanya, apakah Bapak pernah mengikuti hak interpelasi, lalu saya jawab, pernah. Apakah Bapak pernah menerima anggaran dari Gatot, saya jawab, tidak,” ujar anggota Dewan Pinpinan Daerah (DPD)

RI ini, seraya mengatakan, soal interpelasi, ada indikasi korupsi.

Dipanggilnya sejumlah anggota dan mantan DPRD Sumut, menurut Rizal, karena ada istilah sisi cabut atau tutup buka dalam hak interpelasi. Ada yang membuat tanda tangan serta ada angket. Diketahui juga bahwasanya dahulu interpelasi itu menyangkut empat hal, yakni pengelolaan keuangan daerah, penerbitan Peraturan Gubsu No. 10 Tahun 2015 tentang penjabaran APBD 2015. Kemudian, kebijakan pembangunan Pemprovsu dan etika Gubernur.

“Pada masa periode saya, ada tiga kali hak interpelasi. Namun pada periode sekarang satu kali. Dalam persoalan itu, jelas

Rizal, dikaitkan hak interpelasi dan APBD. Jadi hak interpelasi itu ada dua yakni hak angket dan hak tanya. Yang kemarin interpelasinya adalah hak tanya.

“Saya melihat ada indikasi korupsi mengenai hak interpelasi.

Tapi saya tidak terkait soal itu.

Dan itu tidak ditanyakan KPK kepada saya. Mungkin karena saya pakai lobe putih kali. Udah ya, saya mau Sholat Zuhur. Dan masalah itu aman­aman saja kok,” tutur Rizal meninggalkan wartawan menuju Masjid Nurul Huda, Mako Brimob Polda Sumut, sambil melambaikan tangan.

Selain Rizal, ada juga mantan anggota DPRD Sumut dari Fraksi Demokrat, Nur Hasanah. Berbeda dengan Rizal sebelumnya, ketika

dikonfirmasi wartawan, wanita ini malah bergegas menuju masjid. Hanya saja, ia dapat tersenyum dan melambaikan tangannya. Nurhasanah saat itu mengenakan baju putih dipadu rok motif bunga­bunga, turun dari mobil Everest BK 77 NH ditemani seorang wanita berbaju hijau kerudung merah.

Hal itu tidak jauh bedanya dengan mantan anggota DPRD Sumut dari Fraksi Demokrat, Layari Sinukaban. Saat ditanya, ia mengatakan, mau jalan­jalan.

“Saya kemari mau lihat kawan.

Tadi janjinya di Mako Brimob Polda Sumut. Sebentar ya, saya mau ke Gedung Utama,” ucapnya sambil melambaikan tangan menuju ruang periksa KPK. (mag-04)

Polisi Tembak ............................................................................ Kinantan Jangan Terlena ............................................................................................

Kedatangan dua pria tak di­ kenal tersebut membuat se­ curity Bank BRI, Immanuel Adi nata Saragih (26) curiga.

Lalu menanyakan maksud dan tujuan mereka. Namun maksud baik ini malah dianggap lain, hingga terjadi pertengkaran mulut berakhir dengan perkelahian.

“Mereka datang menaiki sepe­ da motor, gak tahu dari arah mana.

Setelah masuk terdengar suara ribut­ribut dari dalam (Bank),” kata Hari (40) salah seorang pedagang buah di depan Bank BRI. Tak lama berselang, lanjut Hari, keributan pun semakin memanas. Pelaku dan Security terlibat perkelahian hingga ke luar areal bank.

“Karena mereka ribut makanya nasabah yang masih di dalam bank pun keluar, kabarnya mereka (pelaku) modus mau transfer uang. Namun lantaran sudah tutup pembukuan, gak bisa.

Dari situlah awal cekcok dengan

security,” ujar Hari.

Dalam perkelahian itu, pelaku yang masih memegang senpi laras panjang ini, seketika meletuskan senjata yang ditentengnya. Nahas peluru mengenai seorang nasabah yakni Darwin Shah Berutu. Pria paruh baya tersebut sontak terkapar bersimbah darah. Warga sekitar pun langsung melarikan korban, karena mengalami luka tembak di bagian rusuk kiri hingga tembus ke punggung.

Sementara, masyarakat pasca mendengar letusan senjata api segera mengerubungi pelaku.

B e b e ra p a d i a n t a ra m e re k a bahkan meneriaki “rampok” dan menghajarnya hingga babak belur. Melihat situasi semakin memanas, salah seorang pelaku lain berhasil lolos dari kepungan massa.

Petugas Polsek Delitua dan Tim Identiikasi Polresta Medan yang menerima kejadian ini, bergegas turun ke lokasi kejadian.

Pelaku yang belakangan diketahui oknum polisi Aceh bernama Briptu Dian Chaidir, warga Desa Bandar Bireuen, Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen. Ia digelandang beserta barang bukti sepucuk senjata api laras panjang SS1 V2.

“Pelaku sudah diamankan, motifnya perampokan atau apa kita belum tahu. Pelakunya polisi, tapi saya tidak berani mengatakan apa­apa dulu. Kalian tulis saja saja berdasarkan temuan di TKP,” ujar Kapolsek Delitua AKP Daniel Marunduri kepada wartawan.

“Korban saat ini sudah dirawat di RS Adam Malik, besoklah lengkapnya ya, saya pun masih di lapangan ini,” sambungnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Poresta Medan Kompol Aldi Subartono enggan memberikan keterangannya terkait kejadian ini. “Masih ketik laporan, harap maklum,” tandasnya. (bowo)

Sebab, mantan Pangdam I/ BB itu telah memacu semua untuk mendukung kebangkitan PSMS. Untuk itulah kepeloporan Pangkostrad dapat diteruskan dan terus menjaga Ayam kinantan agar tetap memberikan prestasi yang membanggakan.

“Kita berharap akan ada Bapak Edy Rahmayadi lainnya yang siap menyokong tim kebanggaan warga Sumatera Utara dan Ko­ ta Medan ini, sehingga PSMS Medan kembali berjaya di kancah persepakbolaan tanah air. Sekali lagi atas nama seluruh jajaran Pemko Medan dan warga Kota Medan, saya mengucapkan terima kasih atas prestasi ini.

Ka m i s e m u a m e n u n g g u pres tasi­prestasi selanjutnya,” harapnya. Syukuran ini turut dihadiri juga Sekda Provinsi Sumatera Utara H Hasban Ritonga SH, unsur FKPD Sumut dan Kota Medan, Drs HT Dzulmi Eldin S MSi tokoh masyarakat sekaligus

penasehat PSMS, mantan pemain PSMS, tokoh­tokoh olahraga, Pimpinan SKPD Provinsi Sumut dan Kota Medan, serta Ketua MPC PP Kota Medan AR Batu Bara.

Ketua Umum PSMS Medan, Dr Mahyono mengaku sangat bangga dengan prestasi yang baru ditorehkan ini, sebab sudah lama tim yang juga berjuluk The Killer tidak meraih prestasi.

Menurut dia, keberhasilan ini tidak terlepas dari sosok Pangkostrad Letjend TNI Edy Rahmayadi yang berhasil membangkitkan kembali Ayam kinantan dari mati suri dan berhasil kembali juara.

“Inilah titik awal kebangkitan sepakbola di Sumut dan Kota Medan. Ke depan mari kita sama­ sama menjadikan Medan sebagai industri sepakbola. Untuk itu kita harus terus melakukan pembina­ an sehingga melahirkan bibit­bibit pesepakbola yang mampu meng­ harumkan nama daerah ini dalam persepakbolaan nasional maupun

internasional,”ungkap Mahyono.

Konvoi Bahayakan Pengguna Jalan Konvoi PSMS Medan mendapat hujatan keras dari warga terutama para pengguna jalan, Selasa (15/9).

Pasalnya, iring­iringan kendaraan pembawa rombongan tim PSMS transisi yang baru saja menjuarai Piala Kemerdekaan 2015 di Sura­ baya, melaju begitu kencang hingga membahayakan pengguna jalan.

“Biasanya konvoi kan berjalan lambat, ini kok kencang kali.

Kami kan mau lihat juga piala yang direbut PSMS itu,” ungkap Ali, salah seorang warga Jalan Tritura Medan.

Amatan wartawan, rombongan Legimin Raharjo dkk begitu tiba di Bandara Kualanamu International Airport (KNIA) langsung disambut ribuan kelompok suporter dari SMeCK Hooligan, Kampak FC dan PSMS Fans Club.

Skuad asuhan Suharto AD pun kemudian dinaikkan ke mobil

bak terbuka dikawal sejumlah aparat TNI dan para supporter.

Rombongan pun bergerak konvoi menuju mes Makodam di Jalan Binjai Medan. Namun rombongan yang seharusnya berjalan lambat untuk memamerkan Piala Kemer­ dekaan 2015 kepada masyarakat, malah seperti ambulance pembawa jenazah.

Laju kendaraan begitu ken­ cang. Semua pengguna jalan baik mobil dan sepeda motor dipaksa meminggirkan kendaraannya.

Bahkan setiap traffic light di persimpangan jalan diterobos dengan kawalan Patwal aparat.

Bahkan sebuah mobil box di Jalan AH Nasution harus menjadi bulan­bulanan suporter karena terlambat meminggirkan mobilnya saat iring­iringan konvoi melintas.

“Aku sudah minggir tapi me­ reka tetap memaki­maki aku, kon­ voi apa kek gitu ngebut­ngebut semua,” omel sopir mobil box itu. (bambang nl/mag-01/ant)

Rabu, 16 September 2015

12

LenteRa aSia

Korut Pastikan Reaktor Plutonium Kembali Beroperasi Seoul | Jurnal Asia Korea Utara menegaskan, Selasa, bahwa reaktor nuklir, yang menjadi sumber utama plutonium bermutu persenjataan, negara tersebut kembali beroperasi normal.

Kepastian oleh kepala Badan Te naga Atom (AEI) Korut itu meningkatkan kekhawatiran, di tengah peningkatan per tan da bahwa Korut akan mem pertimbangkan peluncuran roket jarak jauh pada Oktober dan melanggar resolusi PBB. Dalam wawancara dengan kantor berita resmi Korut KCNA, direktur AEI mengatakan semua sarana di gugus nuklir Yongbyon -termasuk reaktor lima megawattmulai beroperasi normal.

Korut menghentikan operasi reaktor Yongbyon pada 2007

berdasar kesepakatan bantuanuntuk-pelucutan senjata, namun mulai merenovasinya setelah uji nuklir terakhir pada 2013.

Sejak saat itu, analisa citra satelit menunjukkan telah dimulainya kembali operasi reaktor tersebut secara sebagian dan berselang-seling.

Saat beroperasi penuh, reaktor itu mampu memproduksi sekitar enam kilo plutonium per tahun --cukup untuk membuat satu bom nuklir, kata pakar.

D i re k t u r A E I ya n g t i d a k disebutkan namanya itu mengatakan para ilmuwan dan teknisi telah "meningkatkan" kualitas mau pun kuantitas penghalang nuk lir dan mengeluarkan peringatan standar kepada Amerika Serikat. (ant)

Jurnal Asia | Ant: AFP PHOTO / YONHAP

PERINGATAN OPERASI PENDARATAN INCHEON. Veteran Korea Selatan memperingati 65 tahun Operasi Pendaratan bersejarah di Incheon yang dipimpin oleh Jenderal AS Douglas MacArthur, di kota pelabuhan barat Incheon pada 15 September 2015.

tiongkok Diduga Bangun Landasan di Wilayah Sengketa Washington | Jurnal Asia Beijing diduga tengah menyiapkan pembangunan bagi landasan udara ketiga di wilayah sengketa Laut China Selatan, demikian Center for Strategic and International Studies (CSIS), di Washington, Senin.

Dalam sejumlah foto yang diambil untuk CSIS pada 8 September lalu, nampak pembangunan tengah berjalan di wilayah batu karang Mischief, salah satu dari tujuh pulau buatan yang dibangun Tiongkok, di Kepulauan Spratly.

Foto-foto itu menunjukkan dinding penahan sepanjang 3.000 meter, atau hampir sama dengan proyek Tiongkok di dua wilayah batu karang lain di Spratly, yaitu Subi dan Fiery Cross.

Menurut Direktur CSIS untuk Asia Maritime Transparency Initiative (AMTI), Greg Polling, pro yek itu sangat mungkin mengindikasikan persiapan pembangunan ladasan udara.

Pada bulan Juni lalu, sejumlah foto satelit juga menunjukkan

Tiongkok hampir menyelesaikan ladasan pacu sepanjang 3.000 meter di Fiery Cross.

Di sisi lain, Polling juga mengung kapkan proyek yang sama di Subi juga telah mengalami ke majuan di mana "akan ada 3.000 meter ladasan udara dan kami juga melihat adanya pembangunan fasilitas pelabuhan bagi kapal."

Saat ditanya mengenai pembangunan di wilayah batu karang Mischief, Senin, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Hong Lei, menegaskan klaim kepemilikan Beijing terha dap kedaulatan yang tidak bisa dibantah, di atas kepulauan Spratly.

Hong menyatakan, Beijing berhak mendirikan fasilitas militer

di wilayah itu.

Sejumlah pakar militer mengatakan bahwa landasan pacu sepanjang 3.000 meter akan cukup untuk mengakomodasi pesawat militer milik Tiongkok.

Ketiga landasan di Spratly akan membuat Beijing menguasai jantung maritim Asia Tenggara.

Kabar mengenai pembangunan ladasan pacu ketiga tersebut muncul menjelang kunjungan Presiden Tiongkok, Xi Jinping, ke Washington, pekan depan.

Amerika Serikat sendiri berulang kali menyatakan kekhawatiran terkait klaim asertif Beijing terhadap wilayah sengketa.

Juru bicara Kementerian Per tahanan Amerika Serikat, Komandan Bill Urban, menolak

mengomentari temuan CSIS. Dia hanya mengulang desakan agar reklamasi pulau buatan dan militerisasi Laut China Selatan segera dihentikan demi "menurunkan ketegangan dan m e m b e r i ke s e m p a t a n b a g i terciptanya solusi diplomatik."

"Niat yang diutarakan Tiongkok mengenai program tersebut, dan terus belanjutnya konstruksi, tidak akan menurunkan ketegangan ataupun solusi diplomatik," kata Urban menambahkan.

Landasan pacu yang baru di Mischief diperkirakan memancing reaksi keras dari Filipina karena memungkinkan Tiongkok berpatroli di Reed Bank, wilayah eksplorasi gas dan minyak Manila, demikian Polling menerangkan. (ant)

心靜自然人安分， 人安分就能過著 和樂的日子。 Ketenteraman hati dengan sendirinya akan membuat seseorang bisa menyadari kondisi dirinya, sehingga dapat melalui hari-harinya dengan damai dan gembira.

- Kata Perenungan Master Cheng Yen -

~ 摘錄自證嚴上人靜思語 ~

KATA PERENUNGAN When a man is resolute and recollected, pure of deed and persevering, when he is attentive and self-controlled and lives according to the Teaching, his reputation is bound to grow : Kemasyhuran niscaya akan berkembang bagi orang yang tekun, memiliki penyadaran jeli, bermata pencaharian bersih, bekerja dengan cermat, mempunyai pengendalian diri, hidup sesuai dengan Dhamma dan waspada.

APPAMADA VAGGA II : 24

Rabu, 16 September 2015

SP RT

06/08/15

3 0 26/02/02

3 0 20/02/02

Lionel Messi

Edin Dzeko

13

Head to Head

1 1

Jadwal Pertandingan Liga Champions UEFA Kamis (17/9) 01:45

Chelsea vs Maccabi Tel Aviv

0:2

01:45

Dinamo Kiev vs Porto

0:0

01:45

Dinamo Zagreb vs Arsenal

1¼ : 0

01:45

Leverkusen vs BATE Borisov

0 : 1¾

01:45

Olympiakos vs Bayern Munchen 1 ¼ : 0

01:45

Roma vs Barcelona

¾:0

Hasil Pertandingan Liga Premier Inggris Selasa (15/9) West Ham 2 - 0 Newcastle Serie A Italia Selasa (15/9) Sampdoria 2-0

Bologna

Divisi Primera Spanyol Selasa (15/9) Rayo Vallecano 1 - 3 La Coruna

Live@RCTI 01:30 WIB

Roma vs Barcelona Barcelona (4-3-3):

Roma (4-3-3):

Ter Stegen; Roberto, Mascherano, Mathieu, Alba; Rakitic, Sergio, Iniesta; Messi, Suarez, Neymar

Szczesny; Florenzi, Castan, Manolas, Digne; De Rossi, Keita, Nainggolan; Salah, Dzeko, Falquet

Ujian Berat Giallorossi Roma | Jurnal Asia Hasil positif pada awal musim di pentas domestik memberi harapan bagi Roma untuk mendapatkan perolehan positif di pentas Eropa ketika mereka menjamu juara bertahan Barcelona mengawali kampanye di Liga Champions musim ini.

USIM lalu, kampanye mereka di kompetisi ini menjadi sesuatu yang sangat mengecewakan bagi Giallorossi, ketika untuk pertama kalinya mereka kembali berkiprah di pentas sepakbola paling bergengsi Eropa ini sejak musim 2011-12 silam.

Bertanding di Olimpico, Kamis (17/9) dinihari WIB nanti, ini akan menjadi ujian berat bagi kepercayaan diri I Lupi dan mungkin akan memberikan pengaruh besar bagi perjalanan mereka berikutnya di musim ini.

Musim lalu tim Serigala ibukota itu harus tersingkir dari kompetisi ini setelah

M

mereka dibantai Bayern Munchen 7-1 di Stadio Olimpico.

Roma mengawali musim 2014-15 dengan cemerlang, tapi kekalahan dari sang juara bertahan itu membuat mereka harus tersingkir dari Liga Champions dan selanjutnya dari Liga Europa. Hasil serupa pada laga dinihari nanti mungkin akan mengakibatkan konsekuensi serupa bagi mereka.

Namun demikian, kemenangan atas inalis Liga Champions musim lalu, Juventus, pada laga kandang perdana mereka di awal musim akan menjadi modal berharga skuad besutan Luis Garcia ini.

Roma duduk di peringkat lima klasemen Serie A musim ini dengan perolehan 7 poin, sama dengan enam tim lainnya dengan selisih 2 poin dari pimpinan sementara, Internazionale yang menjadi satu-satunya tim dengan kemenangan 100 persen saat ini.

Sementara itu, juara bertahan Liga Champions Barcelona, untuk ketiga kalinya mengawali kampanye untuk menjadi tim pertama yang bisa mempertahan gelar setelah 25 tahun tak satupun tim yang mampu mempertahankan gelar mereka selama dua musim berturut-turut.

Sudah terbukti, bahwa sangat

sulit bagi tim-tim papan atas untuk mempertahankan performa mereka mendapatkan hasil tersebut, tapi Barcelona memiliki peluang cukup besar melakukannya kali ini.

Di atas kertas, tak ada yang harus dikhawatirkan Barcelona untuk melewati

Lima pertandingan terakhir Roma 09/08/15 15/08/15 22/08/15 30/08/15 12/09/15

CLF Valencia CLF Roma SEA Hellas Verona SEA Roma SEA Frosinone

Barcelona 15/08/15 SUC Athletic Club 18/08/15 SUC Barcelona 23/08/15 PRD Athletic Club 30/08/15 PRD Barcelona 13/09/15 PRD Atlético Madrid

1 6 1 2 0

-

3 4 1 1 2

Roma Sevilla Roma Juventus Roma

4 1 0 1 1

-

0 1 1 0 2

Barcelona Athletic Club Barcelona Málaga Barcelona

fase dimana mereka berada satu grup dengan Roma, Bayer Leverkusen dan BATE Borisov, dan selain juara grup, itu akan menjadi suatu hasil yang mengejutkan.

Apalagi, penampilan La Blaugrana di pentas Eropa pun terbilang hampir sempurna. Mereka hanya kalah satu kali dari 11 laga musim lalu dan memenangkan 10 lainnya.

Barcelona sudah memenangkan empat laga tandang di kompetisi ini sebelum kalah 3-2 dari Bayern Munchen pada leg kedua semiinal musim lalu.

Berhasil ‘comeback’ setelah tertinggal 1-0 pada laga akhir pekan lalu mempertahankan kesempurnaan mereka di tiga laga awal Divisi Primera Spanyol musim ini sebagai modal mengawali Liga Champions.

Barcelona sudah memenangkan 18 dari 21 laga terakhir mereka di semua kompetisi dan meski sempat dipermalukan Athletic Bilbao 4-0 pada SuperCopa Spanyol, mereka berhasil bangkit untuk tetap berada di jalur positif.

Bagi pelatih Luis Enrique sendiri, duel kali ini akan menjadi kunjungan pertamanya kembai ke ibukota Italia, setelah mengundurkan diri sebagai pelatih AS Roma pada musim 2011-12 lalu.

Pertandingan ini akan menjadi pertemuan pertama bagi kedua tim sejak musim 2001-02, dimana Roma berhasil meraih kemenangan 3-0 pada laga kandang mereka.

Menghadapi laga ini, tuan rumah tidak akan diperkuat Miralem Pjanic yang mencetak gol pembuka bagi Roma saat menghadapi Juventus, sedangkan Dani

Alves dipastikan tidak akan tampil untuk tim Katalan, sementara Gerard Pique juga tidak bisa ikut akibat akumulasi kartu.

PREDIKSI Start Barcelona di musim ini belum tampak mengesankan, tapi kemenangan 1-2 dari Atletico Madrid akhir pekan lalu menjadi hasil terbaik mereka sejauh ini.

Barcelona tampil sangat kuat dalam laga mereka di Liga Champions, tetapi Itali selalu menjadi tempat yang sulit bagi mereka. La Blaugrana tak sekalipun meraih kemenangan dalam tiga pertandingan mereka di negara itu, semuanya menghadapi AC Milan dan hanya mampu meraih satu kemenangan dalam enam perjalanan mereka ke negara Spaghetti tersebut.

Sementara itu, Roma baru saja berhasil mengatasi dua tim asal negara Matador dalam dua laga persahabatan bulan lalu. I Lupi berhasil meraih kemenangan 3-1 atas Valencia dan 6-4 dari Sevilla, meski harus takluk 3-0 di kandang Barcelona, Camp Nou. Duel ini diperkirakan akan berlangsung menarik, meski kemungkinan besar Barcelona masih tetap akan mendominasi permainan dengan gaya tiki-taka mereka.

Prediksi Jurnal 1-2 untuk kemenangan Barcelona. (aspan)

OLAHRAGA

Rabu, 16 September 2015

14 POPNAS 2015 Petinju dan Pesilat Sumut Lolos ke Semiinal

Korea Open 2015

Dua Pasangan Indonesia ke Babak II Seoul | Jurnal Asia Praveen Jordan/ Debby Susanto berhasil lolos ke babak ke-2 usai membungkam pasangan tuan rumah, Lee Yong Dae/Lee So Hee di babak pertama Korea Open Super Series 2015.

Dalam waktu 28 menit, Praveen/Debby menghentikan langkah Lee/Lee dengan skor 21-17 dan 21-15.“Yang pasti kami mainnya nggak lengah di lapangan. Walaupun mereka bukan fokus pemain ganda campuran, mereka masing-masing individu punya kualitas permainan yang bagus. Jadi kami nggak boleh nganggap enteng juga.

Karena kalau mereka dikasih angin dan bolanya jadi, itu malah berbahaya buat kami.

Matiin bola mereka juga nggak

gampang, karena mereka punya pengaturan bola yang bagus,” kata Debby mengenai lawannya tersebut.

Di babak dua, Praveen/ Debby berpeluang untuk jumpa rekannya sendiri, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Tontowi/Liliyana sendiri baru besok (16/9) main babak pertama. Keduanya akan berhadapan dengan pasangan Amerika Serikat, Phillip Chew/ Jamie Subandhi.

“Untuk babak dua, ada kemungkinan kami berhadapan

dengan teman sendiri. Kami anggap sparring aja. Karena di dalam pertandingan saya dan Jordan belum pernah bertemu Owi dan Cik Butet (Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir).

Pengen ngetes kemampuan kami juga,” jelas Debby lagi.

Kemenangan Praveen/ Debby memastikan dua wakil Indonesia yang aman ke babak dua.

Sebelumnya Riky Widianto/ Richi Puspita Dili juga sudah menang babak pertama dari Wang Yilv/Luo Yu, Tiongkok.

Keduanya mengalahkan pasangan baru asal Tiongkok, Wang Yilv/Luo Yu, 21-17 dan 21-18.

“Kami tadi mainnya fokus di lapangan, sebaik mungkin untuk mengeluarkan kemampuan kami. Mereka defendnya lumayan, kencangkencang juga. Makanya saya sama Richi nggak mau terbawa permainan mereka. Kami lebih banyak melanin bola,” kata Riky usai pertandingannya. (bi/aspan)

PSSI Tak Beri Rekomendasi ISL

Jelang GP Singapura

Hamilton Berpeluang Samai Rekor Senna London | Jurnal Asia Grand Prix (GP) Singapura akhir pekan ini akan menjadi ajang bagi Lewis Hamilton untuk menyamai dua catatan, salah satunya rekor di F1, dari pebalap legendaris Ayrton Senna.

Sepanjang berkarier di F1 sudah 40 kemenangan yang diraih Hamilton. Satu tambahan lagi akan membuatnya sejajar dengan Senna dengan 41 kemenangan--seperti halnya Sebastian Vettel--walaupun masih ada Alain Prost (51) dan Michael Schumacher (91) yang punya jumlah kemenangan lebih banyak.

Hamilton sejauh ini juga sudah tujuh kali start di posisi terdepan secara berurutan. Jika bisa melanjutkan rentetan itu maka ia akan menyamai rekor Senna sebagai satu-satunya pebalap F1 yang pernah mencatatkan delapan posisi

pole beruntun.

“Sangat menyenangkan bisa mendekati apa yang telah diperoleh Ayrton, karena sejak kecil aku selalu ingin menyamai dirinya. Sungguh menarik mengetahui bahwa aku selangkah lagi menyamai hal itu,” ujar Hamilton di Sky Sports.

Jika Hamilton berhasil meraih juara pada balap jet darat di Marina Bay untuk ketiga kalinya pada akhir pekan nanti, pebalab Inggris itu akan menyamai rekor 41 kali kemenangan Senna dari 161 start.

Selain torehan yang bisa dibukukan pada GP Singapura, musim ini Hamilton juga berpeluang menyamai titel juara dunia Senna. Hamilton, peraih dua titel juara dunia, kini memuncaki klasemen F1 dengan keunggulan 53 poin. (aspan)

Jakarta | Jurnal Asia PSSI telah mengambil kebijakan untuk tidak memberikan rekomendasi terhadap kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015/16.

Itu berdasarkan rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang digelar di kantor PSSI Pusat, Jakarta, Selasa (15/9).

“Kalau ISL kami nggak akan beri rekomendasi. Kami dengar juga Pak Jokowi meminta kompetisi boleh jalan, tapi harus di luar PSSI. Kalau ISL mau jalan disuruh koordinasi dengan Tim Transisi. Itu kabar yang kami dengar,” kata La Nyalla Mahmud Mattalitti, ketua umum PSSI kepada wartawan.

“Maka itu, lebih baik kami mengunggu sampai ada keputusan incracht di PTUN. Karena Mabes Polri juga menyampaikan hal seperti

itu, baru akan diberikan izin jika ada keputusan incracht di PTUN. Jadi, kami baru beri rekomendasi sampai ada keputusan incracht,” tegasnya.

Keputusan incracht yang sedang ditunggu PSSI adalah terkait gugatan mereka terhadap surat keputusan Menpora nomor 01307. Surat itu merupakan surat sanksi administratif terhadap PSSI. Apapun yang dilakukan PSSI tidak diakui Kemenpora yang mewakili Pemerintah.

PSSI sendiri menggugat surat itu di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Hasilnya, mereka memenangkan gugatan tersebut. Namun, pihak Kemenpora kembali mengajukan banding atas putusan itu. Putusan terbaru dari hasil banding tersebut

La Nyalla Mattalitti yang kini ditunggu oleh PSSI. Sebelumnya, PT Liga Indonesia juga menuturkan kemungkinan ISL musim depan, baru bisa bergulir pada Januari 2016. Itu tidak terlepas, dari belum adanya izin dari pihak kepolisian. (gc/aspan)

Belum Berniat Gantung Raket

New York | Jurnal Petenis veteran Swiss, Roger Federer, belum berniat gantung raket dan menegaskan masih tetap ingin bermain di US Open tahun depan.

Seperti diketahui, Federer kembali dikalahkan Novak

Djokovic dalam inal US Open 2015, akhir pekan lalu. Petenis peringkat dua dunia itu pun sama sekali belum berniat untuk gantung raket alias pensiun, meski usianya kini sudah mencapai 34 tahun.

Performa Federer memang cenderung menurun dalam beberapa tahun terakhir.

Koleksi gelarnya pun mandek, setelah terakhir kali menjadi juara di Wimbledon 2012.

Sudah tiga tahun Federer puasa gelar.

Federer sendiri dipecundangi Djokovic secara beruntun, setelah di Wimbledon 2015 lalu juga dikalahkan petenis

Serbia itu di partai puncak.

Walau kalah di inal, Federer tetap mengatakan puas dengan pencapaiannya di US Open.

“Kembali berada di partai inal selalu menjadi keinginan semua orang,” ujar Federer.

“Bertanding menghadapi pemain hebat seperti Novak merupakan tantangan luar biasa dan aku menikmatinya.

Saya rasa itu merupakan pertandingan yang luar biasa,” imbuhnya.

“Kita bertemu lagi tahun depan. Saya masih sangat bergairah, dan satu hal lagi, kita akan bertemu lagi tahun depan,” pungkasnya. (aspan)

Chris John Bakal Tampil di ‘Sumut Super Fight’ Medan | Jurnal Asia Yohannes Christian John atau lebih dikenal sebagai Chris John bakal tampil dalam gelar tinju profesional nasional ‘Sumut Super Fight’ yang diselenggarakan Federasi Tinju Profesional Indonesia (FTPI) Sumut di Gedung Serba Guna, Jalan Willem Iskandar Medan, Desember mendatang.

“Chris John merupakan sosok yang tidak asing lagi bagi masyarakat di Indonesia, khususnya pecinta olahraga tinju. Petinju legendaris kebanggaan Indonesia itu memutuskan akan hadir dalam perhelatan tinju profesional yang digelar PTPI Sumut,” ujar promotor tinju Sumut, Munir Nasution di Medan, Selasa (15/9).

Ditambahkankannya, petinju yang dijuluki ‘The Dragon’ itu akan memberikan motivasi kepada petinju lain yang bakal bertarung, sekaligus memperbaiki peringkat mereka di tingkat nasional, dengan

harapan para bibit baru dunia tinju, bisa mengikuti jejak legendaris yang mengawali karir sejak 1998 itu, khususnya Sumut yang merupakan salah satu barometer tinju tanah air.

Masih menurut Munir, petinju yang sudah 18 kali berhasil mempertahankan gelar di kelas bulu World Boxing Association (WBA) itu langsung memberikan respon positif ketika mendapat undangan dari FPTI Sumut yang akan menggelar event ini.

Lebih lanjut ia mengatakan, perhelatan tinju profesional sekaligus merupakan acara pelantikan kepengurusan FTPI Sumut dan kejuaraan tinju nasional ini merupakan yang pertama kali sejak kepengurusan FTPI Pusat dilantik di Jakarta, 28 Agustus lalu. Ketua FTPI Pusat memberikan kepercayaan kepada FTPI Sumut untuk menggelar tinju profesional tingkat nasional.

“Kepercayaan yang diberikan

FTPI Pusat membuktikan perkembangan tinju Profesional di Sumut semakin berkembang dengan pesat. Tidak hanya itu saja, bagi petinju amatir diberikan kesempatan dan peluang untuk menggali ilmu di kancah tinju profesional,” terangnya.

Munir memaparkan, event ini akan menggelar lima partai, 2 diantaranya merupakan perebutan gelar dan 3 lainnya untuk perbaikan peringkat nasional. Pertandingan ini diharapkan akan memberikan motivasi kepada petinju Sumut yang akan bertarung di arena PON XIX di Jawa Barat Tahun depan.

“Kejuaraan tinju Profesional tingkat nasional di Medan akan kembali membangkit prestasi petinju-petinju Sumut. Dari kejuaraan ini akan muncul petinju-petinju yang dapat mengharumkan nama bangsa dan Negara Indonesia di ajang tinju profesional dalam tingkat internasional,” (bambang nl)

PROMOTOR TINJU SUMUT. Promotor Tinju Sumut Munir Nasution (kanan) diabadikan bersama dengan Chris Jhon (kiri) yang siap hadir dalam kejuaraan tinju profesional tingkat nasional yang akan digelar di Gedung Serba Guna Jalan Willem Iskandar Medan.

Bandung | Jurnal Asia Kontingen Sumut membuka asa meraih tambahan medali dengan keberhasilan dua atlet pencak silat lolos ke babak semiinal pada hari keenam Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) yang di gelar di Bandung, Jawa Barat.

Siti Rahmadani Saragih (kelas 39-43 kg) berhasil melaju setelah mengalahkan rivalnya Nurutami dari Jateng, sedangkan Rizka Andini (kelas 63-67 kg) berhasil lolos setelah menundukkan Helga Apriyani (Jabar) pada pertandingan yang berlangsung di Hall Grand Pasundan Hotel, Selasa (15/9). Di babak semiinal Siti akan berhadapan dengan Putri Nurutami (Jateng), sedang Rizka bertemu Nikadek Puspita Sari (Bali).

“Silat tinggal mereka berdua. Mudah-mudahan, harapan terakhir silat ini bisa menyumbangkan medali,” ungkap pelatih pencak silat Sumut, Suprapto.

Di cabang olahraga tinju tinggal menyisakan lima atlet, setelah Aulia Bastian Simamora (kelas 52kg) kalah angka dari petinju Sulawesi Tengah, Leowildan. Dua diantaranya sudah memastikan diri ke babak semiinal yang akan digelar Rabu (16/9), yakni, Jeremy Lumbantobing (56 kg) akan berhadapan dengan Octavianus J Bou (NTT), setelah menang angka dari Suwandi (Sulsel). Sedangkan Josua Juan Vargas Harianja yang ambil bagian kelas 64 kg akan menghadapi Abdul Malik dari Jabar, setelah menang dari petinju Papua yang didiskualiikasi.

Tiga petinju lainnya masih akan melakoni babak 8 besar, yaitu Harianto Lumbantobing (49 kg) akan berhadapan petinju Sulawesi Tengah, Tri Agung Sakti Hasibuan (46 kg) menantang petinju tuan rumah, Jawa Barat dan Jelly Brazil Simatupang (60 kg) siap hadapi petinju Kalimantan Barat.(rel/bambang nl)

Sumut Tambah 2 Emas dan 1 Perak Bandung | Jurnal Asia Kontingen Sumut berhasil menambah dua medali emas dan satu perak melalui cabang renang dan karate pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XIII/2015 yang berlangsung di Bandung, Jabar.

M Fachri berhasil memenuhi ambisinya merebut medali cabang renang setelah tampil menjadi yang terbaik pada nomor 50m gaya dada putra dengan catatan waktu 29,05 detik. Medali perak diraih Ilham Ahmad (DKI Jakarta) dengan catatan waktu 29,52 detik dan perunggu untuk Alvin Purwanda (DKI Jakarta) 30,23 detik.

Keberhasilan M Fachri medali emas disambut gembira oleh Ketua Kontingen Popnas Sumut Drs Darwis Siregar yang hadir bersama Sekretaris Johan Erik Purba SPd, oisial renang Ahmad Dani Daulay, pelatih Brian Howard dan Santi serta kedua orangtua M Fachri.

Darwis Siregar yang juga Kabid Olahraga Dispora Sumut mengatakan, tim renang Sumut masih berpeluang menambah pundi medali melalui M Fachri melalui nomor 200 m gaya dada.

“Kita berharap M Fachri bisa kembali menambah medali emas pada 200 m gaya dada untuk kontingen Sumut,” ujar Darwis dengan nada optimis, Selasa (15/9) Satu medali emas lainnya berasal dari cabor karate yang disumbangkan M Fahmi Sanusi (kelas -76 kg) setelah mendominasi atas lawannya Dimas dari Jawa Timur, yang harus puas menerima perak, di GOR DIS JAS AD Cimahi. Medali perak Sumut, disumbangkan karateka lainnya, M Raihan yang tampil kelas +76 kg setelah kalah dari tuan rumah Jawa Barat, Adit.

Oficial karateka, Pulungan Sihombing mengatakan, peluang Sumut masih terbuka mengingat karateka lainnya masih menanti pertandingan. “Kharen Ardianta kelas 68 kg dan Dwi Fadillah kelas 53 kg, akan tampil besok. Mudah-mudahan mereka bisa menambah medali,” harapnya. (rel/bambang nl)

Protes Sepakbola Sumut Belum Dijawab Bandung| Jurnal Asia Protes sepakbola Sumut yang dilayangkan kepada pengawas pertandingan soal keberadaan pemain bertahan DKI Jakarta, Muhammad Faturrahman, sampai berita ini diturunkan belum mendapat jawaban.

“Belum ada kita terima balasan atau jawaban dari protes yang dilayangkan tadi malam. Kita tidak tahu, apakah protes resmi kita diterima atau tidak. Yang pasti belum ada jawaban yang kami terima,” tegas Ketua Kontingen Popnas Sumut, Darwis Siregar, kemarin.

Protes dilayangkan menyusul informasi yang diterima, bahwa keberadaan pemain nomor punggung 6 itu diskuad DKI Jakarta telah melanggar Pedoman Umum Popnas XIII/2015 Jawa Barat. Dimana, halaman 8 nomor 11 huruf A poin 6 menyatakan bahwa perpindahan sekolah atlet peserta Popnas dilakukan minimal 6 bulan sebelum Popnas dilaksanakan.

Dalam surat Nomor: 426/2509.1/Disporasu/2015 itu sepakbola Sumut memohon menganulir keberadaan DKI Jakarta. “Faturrahman adalah atlet pelajar dengan status terdaftar di SMA PGRI 109 Tangerang, Banten dan pindah ke PPLD DKI Jakarta tiga bulan sebelum Popnas. Ini jelas bertentangan dengan pedoman umum yang dikeluarkan PB Popnas 2015 Jawa Barat,” tegas pelatih tim sepakbola Popnas Sumut, Syafei Pilli. (rel/bambang nl)

Usai Kecelakaan Misano

Lorenzo Alami Gangguan Penglihatan Misano | Jurnal Asia Rider Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo mengaku dirinya sempat merasakan sakit kepala dan mengalami blurred vision alias pandangan kabur pasca terjatuh keras di MotoGP San Marino. Balapan di Misano World Circuit Marco Simoncelli, San Marino, tersebut dihelat Minggu 13 September 2015.

Lorenzo terjatuh di tikungan ke-15 dan berguling-guling di atas gravel. Juara dunia MotoGP 2010 dan 2012 itu pun harus puas gagal inis. Ini merupakan kali pertama X-Fuera jatuh di sebuah race musim ini. Lorenzo pun kini tertinggal 23 poin dari rekan setimnya di Tim Garputala, Valentino Rossi, yang menghuni puncak klasemen sementara rider.

“Saya sedikit cemas karena kecelakaan itu begitu hebat.

Memang lebih dahsyat kecelakaan saya di MotoGP Valencia 2012, tapi ini cukup mirip. Saya tidak sempat ‘terbang’, tapi dampaknya cukup besar setelah berguling-guling di gravel,” ungkap Lorenzo, seperti dikabarkan AS, Selasa (15/9).

Usai kecelakaan tersebut, Lorenzo pun segera dilarikan ke Medical Center untuk menjalani pemeriksaan X-ray.

Untungnya, rider 28 tahun berkebangsaan Spanyol itu divonis tak mengalami cedera berarti dan langsung fokus menghadapi seri kandangnya, MotoGP Aragon, Spanyol. Race ini akan dihelat 27 September 2015.

“Saya sempat pusing dan tak bisa melihat dengan jelas. Yang paling parah adalah tangan kanan saya yang membengkak.

Tapi, pemeriksaan X-ray menunjukkan tak ada keretakan tulang.

Setelahnya pandangan saya juga kembali. Saya baik-baik saja,” tuntas Lorenzo. (ok)

saham

Rabu, 16 september 2015 Saham, 15 September 2015

Top Gainer (Rp) Kode Sebelum Penutupan

+/-

%

Freq

Volume

Nilai

BSWD

3.545

4.430

885 24.96

1

100

443.000

MLBI

6.450

7.200

750 11.63

LPGI

5.750

5.975

225

172

191.100

1,39 M

3.91

1

100

597.500 20,96 M

ITMG

9.275

9.500

225

2.43

2.123

2.192.700

SMDR

4.800

5.025

225

4.69

4

1.300

6,52 J

BYAN

8.000

8.125

125

1.56

1

3.000

24,37 J

ICBP

12.100

12.225

125

1.03

920

635.000

7,71 M

AMFG

5.825

5.950

125

2.15

6

56.900

338,55 J

PJAA

1.980

2.095

115

5.81

15

1.500

2,94 J

ERTX

955

1.055

100 10.47

1

100

105.500

Top Gainer (%) Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

HOTL-W SDMU BKSL

4

40

1

100

1400

200

265

65

32.5

229

8.197.900

2,05 M

17 29.82 5.337

57

74

3.545

4.430

LRNA

121

140

19

DNAR

111

128

6.450

7.200

113

125

KBLM ERTX FREN-W

Nilai

14

BSWD

MLBI

Volume

10

955

1.055

12

13

365.024.192

24,51 M

1

100

443.000

15.7

29

319.000

43,86 J

17 15.32

3

300

38.600

750 11.63

172

191.100

1,39 M

12 10.62

2

200

25.600

885 24.96

100 10.47 1

8.33

1

100

105.500

14

81.200

997300

Top Losser (Rp) Kode

Sebelum Penutupan

+/-

MERK

136.000

132.000

UNVR

40.250

39.000

-1.250

%

-4.000 -2.94 -3.11

Freq

Volume

Nilai

2

200

26,40 J

2.497

2.748.400

106,86 M

GGRM

42.025

41.000

-1.025 -2.44

2.009

637.700

26,16 M

MIKA

27.600

26.700

-900 -3.26

1.584

1.640.300

44,57 M

INTP

19.975

19.300

-675 -3.38

2.001

9.42.700

18,23 M

LPPF

16.075

15.500

-575 -3.58

2.437

3.659.000

56,91 M

SILO

14.375

13.875

-500 -3.48

700

425.000

5,91 M

PTSP

8.500

8.000

-500 -5.88

1

300

2,40 J

UNTR

18.525

18.200

-325 -1.75

2.845

1.602.700

29,22 M

AALI

18.125

17.825

-300 -1.66

1.632

1.095.900

19,91 M

Top Losser (%) Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

APII

Volume

Nilai

300

270

-30

-10

1

10.000

2,70 J

SMMT

1.100

990

-110

-10

35

83.900

83,07 J

JPRS

167

151

-16 -9.58

255

1.706.000

258,83 J

SPMA

137

124

-13 -9.49 13.069

35.417.100

5,49 M

CENT

165

150

-15 -9.09

19

1.014.800

152,22 J

ETWA

88

80

-8 -9.09

173

3.376.300

271,26 J

JKSW

77

70

-7 -9.09

9

20.900

1,46 J

VOKS

900

830

-70 -7.78

18

38.700

31,37 J

MDIA

2.700

2.500

-200 -7.41

1

100

250.000

INDX

273

254

-19 -6.96

65

61.700

15,88 J

Volume

Nilai

Top Volume Kode Sebelum Penutupan +/SIAP

184

-1 -0.54 1.228 17 29.82 5.337

BKSL

57

74

SUGI

390

390

BIPI

% Freq

183

0

0

280

-1 -1.52

935.903.296 169,17 M 365.024.192

24,51 M

107.346.200

41,74 M

66

65

589

104.513.000

6,69 M

MYRX

690

700

10 1.45 2.579

104.420.704

71,53 M

TARA

486

483

-3 -0.62

97.983.904

47,33 M

ASRI

346

334

744

-12 -3.47 2.391 0

0

82.126.496

27,77 M

ENRG

51

51

697

79.883.104

4,06 M

PWON

360

343

-17 -4.72 2.517

70.618.496

24,64 M

SSMS

1.685

1.610

-75 -4.45 10.601

70.283.200 112,43 M

Top Value Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

BBNI

4.450

4.360

-90 -2.02 5.146

39.168.700

170,31 M

SIAP

184

183

-1 -0.54 1.228

935.903.296

169,17 M

BBRI

9.625

9.625

0 3.869

15.093.500

144,60 M

ASII

6.125

6.025

-100 -1.63 1.770

19.097.000

115,56 M

SSMS

1.685

1.610

-75 -4.45 10.601

70.283.200

112,43 M

UNVR

40.250

39.000 -1.250 -3.11 2.497

2.748.400

106,86 M

0

PGAS

2.665

2.620

-45 -1.69 3.767

38.432.200

101,32 M

BBCA

12.100

11.950

-150 -1.24 1.841

7.667.000

91,50 M

TLKM

2.785

2.710

-75 -2.69 3.174

28.528.700

77,99 M

MYRX

690

700

104.420.704

71,53 M

10

1.45 2.579

Top Active Kode Sebelum Penutupan +/-

% Freq

Volume

Nilai

SPMA

137

124

-13 -9.49 13.069

35.417.100

5,49 M

SSMS

1.685

1.610

-75 -4.45 10.601

70.283.200

112,43 M

KREN

1.510

1.515

5 0.33 6.772

34.159.400

51,55 M

BKSL

57

74

17 29.82 5.337

365.024.192

24,51 M

BBNI

4.450

4.360

-90 -2.02 5.146

39.168.700 170,31 M

ADHI

2.115

2.060

-55

-2.6 4.209

12.654.200

26,27 M

MLPL

390

418

28 7.18 3.949

27.198.200

11,41 M

BBRI

9.625

9.625

PGAS

2.665

INCO

1.555

0

0 3.869

15.093.500 144,60 M

2.620

-45 -1.69 3.767

38.432.200 101,32 M

1.450

-105 -6.75 3.678

16.519.300

24,59 M

15

2017, Investor Lokal Dominasi Pasar modal Jakarta | Jurnal Asia PT Bursa Efek Indonesia (BEI) terus berupaya menjaring masyarakat untuk berinvestasi di pasar modal dan optimis pada 2017 target porsi kepemilikan saham oleh investor lokal dapat mendominasi.

Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan, mengatakan kom­ posisi investor lokal di pasar mo dal khu su snya saham baru mencapai 36 persen dan sisanya

dikuasai oleh in vestor asing.

Kondisi ini, membuat In deks Harga Saham Gabungan (IHSG) mudah melemah ketika asing me­ lakukan aksi jual saham.

“Persentase itu akan bergeser pelan­pelan, mudah­mudahan dua atau tiga tahun ke depan porsi investor lokal lebih besar,” ujar Nicky di gedung BEI, Jakarta, Selasa (15/9).

Menurut Nicky, dengan ting­ kat kepemilikan saham yang didominasi lokal, maka membuat pa sar modal Indonesia dapat lebih terjaga per ge ra kan nya dan mampu menahan sentimen negatif dari dalam maupun luar

negeri.

“Saya bandingkan dengan Malaysia dan Thailand, di Thai­ land ada bom di Malaysia ada gonjang­ganjing politik tapi in­ deksnya mereka tidak lebih parah (penurunannya) dari kita. Kenapa kita begitu, karena tingkat keter­ libatan investor lokal yang masih kecil,” tutur Nicky.

Jumlah investor asing dan lokal di pasar modal hingga akhir Agustus 2015 mencapai 401 ribu, atau naik 36 ribu dari posisi akhir 2014 sebanyak 365 ribu.

Menurut Nicky, upaya BEI menambah investor lokal dengan mem buat program­pro gram

yang mengedukasi dan menyo­ sialisasikan pasar modal ke mas­ yarakat.

Misalnya bekerjasama dengan universitas mengadakan seminar, membuka gedung BEI sebagai tu­ juan wisata edukasi untuk pelajar, meng gandeng emiten untuk menginvestorkan karyawannya dan lain­lainnya.

“Tantangan kita adalah waktu, jadi ini hanya waktur saja dan kita optimis dan berusaha me­ ningkatkan investor lokal. Kita so sialisasikan saham itu tidak bikin pusing, tidak mahal, tidak berisiko, tidak haram dan bukan spekulasi,” ujar Nicky. (ipc)

Share Swap Batal

TBIG Ajak Diskusi Telkom Jakarta | Jurnal Asia Manajemen PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) me­ ngaku sampai saat ini perseroan ma sih dalam tahap evaluasi dan akan berdiskusi dengan PT Tele komunikasi Indonesia Tbk (Telkom) atas permintaan termi­ nasi share exchange agreement tersebut.

Demikian disampaikan CFO/ Cor porate Secretary To wer Ber sama Infrastructure Hel my

Yusman Santoso, dalam la po­ rannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Se­ lasa (15/9).

Hal tersebut terkait dengan perjanjian penukaran saham antara perseroan dengan Telkom dalam rangka pengambilalihan saham PT Dayamitra Telekomu­ nikasi sebagaimana telah diu­ mumkan pada 10 Oktober 2014 serta Keterbukaan Informasi pada 1 Juli 2015.

Seperti diberitakan sebe­ lum nya, Telkom secara resmi mem batalkan perjanjian tukar saham (share swap) dengan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).

“Telkom Indonesia pada 31 Juli 2015 telah mengumumkan kepada publik, e­Reporting ke BEI dalam laporan keuangan konsolidasi 30 Juni 2015 yang memuat, bahwa perjanjian tukar saham bersyarat dengan Tower

Bersama Infrstructure dalam pro­ ses penghentian,” ujar VP Investor Relations Telkom Andi Setiawan, seperti mengutip keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (14/9).

Dia‎ menyebutkan, proses penghentian tukar saham dengan TBIG merupakan permintaan dari Dewan Komisaris perseroan. Pada saat ini, proses penghentian tukar saham bersyarat masih terus ber­ jalan. (mtv)

TOTL Alihkan Kepemilikan Saham ke Anak Usaha Jakarta | Jurnal Asia PT Total Bangun Persada Tbk. (TOTL) melakukan pemindahan hak atas saham anak usahanya PT Adhiguna Utama dengan nilai Rp7,42 miliar kepada PT Total Persada Development.

Emiten konstruksi tersebut se belumnya meng ge ng gam saham sebanyak 99 persen di Adhiguna Utama (AU). Ke pe­ milikan seluruh saham tersebut

dialihkan kepada anak usaha perseroan lainnya yakni PT Total Persada Development (TPD).

“Dalam rangka penyatuan bidang usaha, maka telah dila­ kukan jual beli serta pe min­ dahan hak atas saham AU ke­ pada TPD pada 14 September 2015,” ujar Corporate Secretary TOTL, Mah milan Sugiyo W, dalam ke terbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Selasa

(15/9).

Transaksi jual beli dan pe­ nyerahan atas 7.425 saham ter­ sebut dilakukan dengan harga Rp7,42 miliar. Melalui transaksi ailiasi itu, komposisi kepemi­ likan saham di AU menjadi 99 persen dimiliki oleh TPD, dan 1 persen oleh PT Total Inti Persada.

AU dan TPD merupakan anak usaha TOTL yang bergerak di

bidang pengembangan properti.

Adapun total aset dari kedua perusahaan itu mencapai Rp225 miliar per Juni 2015.

Selain melalui AU dan TPD, emi ten konstruksi itu masih me miliki anak usaha lainnya dengan kepemilikan tidak lang­ sung yang juga bergerak di sek tor serupa, yakni PT Inti Propertindo Jaya. (bc)

Ramayana Buyback 14,22 Juta Saham Jakarta | Jurnal Asia Emiten ritel PT Ramayana Les­ tari Sentosa Tbk (RALS) kembali mengumumkan realisasi pem­ belian kembali (buyback) saham yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Transaksi yang terjadi pada 7­11 September itu berupa pembelian kembali sebanyak 14,22 juta lembar saham.

Direktur Ramayana, Sur­ yanto, melalui keterbukaan inf­ or masi, Selasa (15/9), men­ j e l a s k a n p i h a k nya ke m b a l i menggelontorkan dana sebesar Rp8,4miliar. Itu untuk pembelian kembali saham dengan rata­rata

pembelian Rp590,75.

Sebelumnya, Suryanto me­ nyatakan pihaknya telah men­ cadangkan dana sebesar Rp400 miliar untuk aksi ini. Secara ber­ tahap emiten itu telah melakukan em pat kali periode buyback hingga saat ini.

Tahap pertama, Ramayana melakukan buyback pada 25 Agustus 2015. Saham yang dibeli kembali ada sebanyak 4 juta lembar saham dengan harga rata­ rata pembelian Rp590,75. Jumlah dana yang telah digunakan saat itu Rp2,37miliar.

Tahap kedua, Ramayana melakukan buyback pada 26­28

Agustus 2015. Ada 11,34 juta lembar saham yang dibeli dengan harga rata­rata pembelian saham Rp607,28. Sementara dana yang dikeluarkan saat itu mencapai Rp6,91 miliar.

Tahap ketiga adalah pada 31 Agusus­4 September 2015.

Saat itu pihak perusahaan mem­ beli 16,69 juta lembar sa ham dengan harga rata­rata pembelian Rp590,71. Perusahaan menge­ luarkan dana sebesar Rp9,883 miliar untuk itu.

Dengan ini, sisa dana yang mereka anggarkan untuk biaya buyback masih sebesar Rp372,42 miliar. Dalam hal ini Suryanto

pernah menegaskan aksi buyback tidak akan membuat pendapatan perusahaan menurun. Karenanya perubahan performa atas laba pun tak ada.

“Secara makro, pembelian kem bali saham perseroan di­ harapkan dapat mengurangi dam­ pak pasar saat ini yang sedang berfluktuasi secara signifikan,” ujar Suryanto. Dijelaskan pula, proses ini masih akan terus terjadi hingga tanggal 24 November mendatang. Namun, jika melalui persetujuan Rapat Umum Peme­ gang Saham (RUPS), jangka wak­ tu buyback akan berakhir pada 15 Maret 2017. (rol)

Aksi Jual Investor Tekan IHSG Jakarta | Jurnal Asia Indeks Harga Saham Ga­ bu ngan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup mele­ mah sebesar 43,21 poin me­ nyusul aksi pelaku pasar yang mengambil posisi aman dengan melepas sebagian aset sahamnya menjelang keputusan rencana The Fed menaikkan suku bunga.

Pada perdagangan Selasa (15/9), indeks BEI melemah 43,21 poin atau 0,98 persen menjadi 4.347,16. Sementara ke­ lompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 10,75 poin (1,44 persen) menjadi 732,61.

“Belum pastinya sentimen terutama eksternal mendorong investor cenderung melakukan transaksi jangka pendek,” kata

Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta.

Ia menambahkan, sentimen dari dalam negeri terkait neraca perdagangan yang mencatatkan surplus di Agustus juga ditanggapi netral.

Badan Pusat Statistik (BPS), mencatat neraca perdagangan In don esia pada Agustus 2015 surplus sebesar 433,8 juta dolar AS, yang dipicu surplus sektor non migas sebesar 1,01 miliar dolar AS. Sementara, sektor mi­ gas mengalami deisit 580 juta dolar AS. Di sisi lain, lanjut dia, laju nilai tukar rupiah yang kembali menga­ lami tekanan terhadap dolar AS juga menambah dorongan bagi

investor untuk keluar dari pasar saham domestik.

Direktur BEI, Nicky Hogan, mengatakan IHSG yang berluk­ tuasi khususnya sejak awal Juni 2015 sampai dengan saat ini, seharusnya dapat dimanfaatkan oleh investor domestik untuk mu­ lai mengakumulasi saham­saham yang harganya sudah di bawah nilai wajarnya.

“Bagi BEI, volatilitas IHSG saat ini tidak mengganggu program­ program peningkatan jumlah investor domestik. Justru kami semakin gencar dalam melakukan sosialisasi kepada masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung agar masyarakat menyadari pentingnya peran pasar modal sebagai sebuah

tempat berinvestasi termudah dan terbaik, khususnya untuk jangka panjang,” katanya.

Frekuensi saham di BEI, Se­ lasa, mencapai 198.108 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 3,43 miliar lembar saham senilai Rp2,56 triliun. Sebanyak 98 saham bergerak naik, 174 saham bergerak turun, dan stagnan 81 saham.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng melemah 106,67 poin (0,49 persen) ke level 21.455,23, indeks Nikkei naik 60,78 poin (0,34 persen) ke level 18.026,48, dan indeks Straits Times melemah 26,25 poin (0,91 persen) ke posisi 2.845,67. (ant)

Unit Penyertaan Reksa Dana Naik 10 Persen Jakarta | Jurnal Asia Asosiasi Pengelola Reksa Dana Indonesia (APRDI) mencatat jum­ lah unit penyertaan dan rekening produk reksa dana mengalami penambahan di sepanjang tahun 2015 ini meski pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) bergejolak.

“Nilai aset reksa dana jika dilihat sepanjang tahun ini me­ mang terjadi penurunan sedikit.

Namun, kalau kita cermati lagi ternyata ada penambahan jumlah unit penyertaan dan juga ada penambahan jumlah rekening yang lumayan besar sekitar 10 persen lebih,” ujar Ketua Umum APRDI, Denny R Taher di Jakarta,

Selasa (15/9).

Artinya, menurut dia, mas­ yarakat Indonesia sudah mulai memahami tentang investasi di produk pasar modal jenis rek­ sa dana. Sebagian masyarakat sudah mampu melihat adanya ke sem patan untuk melakukan pembelian produk reksa dana ke­ tika nilai unit sedang turun.

Dalam data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Juli 2015, tercatat unit penyertaan reksa dana mengalami peningkatan dari 142,72 miliar unit pada akhir tahun 2014 menjadi 171,62 miliar unit pada Juli 2015.

Sementara itu, tercatat nilai aktiva bersih (NAB) produk reksa dana jenis saham mengalami pe­

nurunan sekitar 3,80 persen dari Rp105,45 triliun pada akhir 2014 menjadi Rp101,13 triliun pada Juli 2015. Reksa dana campuran turun dari Rp20,39 triliun pada akhir 2014 menjadi Rp18,46 triliun Juli 2015.

Sementara, reksa dana jenis pasar uang tercatat tumbuh menjadi Rp29,24 triliun pada Juli 2015 dibandingkan akhir tahun 2014 yang tercatat Rp23,06 triliun. Begitu juga dengan rek­ sa dana terproteksi tumbuh sekitar 26,19 persen menjadi Rp53,06 triliun. Dan reksa dana pendapatan tetap meningkat sekitar 25,71 persen menjadi Rp44,53 triliun.

“Investasi tetap harus dilaku­

kan tidak perduli apakah pasar sedang naik atau turun karena kebutuhan jangka panjang tidak berhenti. Jadi investasi yang harus di lakukan adalah secara rutin, reguler dan disiplin,” katanya.

Dalam rangka mendorong jumlah investor reksa dana, Denny R Taher mengatakan pihaknya akan terus mengembangkan sis­ tem “platform online” di produk rek sa dana agar masyarakat memperoleh informasi dengan ce pat dan mempermudahkan transaksi.

“Itu adalah hal yang harus kita lakukan untuk bisa menjangkau lima juta investor untuk lima ta­ hun ke depan,” ujarnya. (ant/gor)

TIRA Akan Stock Split 1:10 Jakarta | Jurnal Asia Pasar yang tengah berfluktuasi tak menghentikan niatan emiten melakukan aksi pemecahan saham atau stock split. PT Tira Austenite Tbk (TIRA) akan menyelenggarakan stock split dengan rasio 1:10. Sehingga nilai nominal saham TIRA akan berkurang dari Rp1.000 menjadi Rp100 per saham.

Untuk dapat melenggang dengan aksi stock split, TIRA akan meminta restu para peme­ gang saham. Emiten yang bergerak di bidang perdagangan gas industri dan produksi barang teknik ini akan menggelar Rapat Umum Pe­ megang Saham Luar Biasa (RUPSLB), pada 8 Oktober. Acaranya dilangsungkan di ruang se­ minar kantor perseroan, di Pulo Gadung.

Saham TIRA tampak tidak likuid. Volume perdagangannya hanya sekitar 1 lot. Sejak September 2014, harga sahamnya bertengger di Rp1.500. Sehingga pasca stock split, harga saham TIRA akan terpecah menjadi Rp150.

Pada semester pertama, laba TIRA merosot 62,15 persen dari Rp916,9 juta menjadi Rp346,99 juta. Padahal penjualannya hanya turun 3,61 persen dari dari Rp134,31 miliar menjadi Rp129.45 miliar.

Sekadar informasi, 46,61 persen saham TIRA digenggam PT Martensite Unggul memeluk dan 48,37 persen dipeluk PT Widjajatunggal Sejahtera. Sementara jumlah saham publiknya hanya 5,02 persen. (kt)

Nilai IPO Bakal Terlampaui Jakarta | Jurnal Asia PT Bursa Efek Indonesia optimistis nilai penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) bakal me le bihi pe ro lehan sepanjang tahun lalu.

Sekretaris Perusahaan BEI, Irmawati Amran, mengatakan total nilai IPO pada tahun ini sudah hampir melampaui pencatatan pada 2014. Total nilai IPO dari 10 emiten baru dan 2 emiten yang melakukan pencatatan saham kembali atau relisting pada 2015 mencapai Rp9,02 triliun.

“Hanya kurang sekitar Rp10 miliar dari total nilai IPO dari 24 emiten sepanjang 2014 dengan perolehan dana sebesar Rp9,12 triliun,” ungkapnya dalam siaran pers, Selasa (15/9). Dia menegaskan, jika melihat data tersebut maka masih ada kemungkinan total nilai IPO pada tahun ini akan melampaui total nilai sepanjang tahun lalu. Di sisi lain, aktivitas perdagangan saham pada periode 7 September 2015 hingga 11 September 2015 masih dihinggapi volatilitas yang cukup tinggi.

Setelah pada awal pekan Indeks harga saham gabungan (IHSG) sempat mengalami pelemahan sebesar 2,58 persen ke level 4.301,36, dan akhirnya berhasil ditutup menguat 0,40 persen pada level 4.360,47.

Kendati demikian, secara mingguan, IHSG masih ditutup melemah 1,24 persen dibandingkan penutupan pada pekan sebelumnya. Rata­rata nilai transaksi harian turun sebesar 7,59 persen dari Rp4,53 triliun menjadi Rp4,18 triliun dan rata­rata volume turun 3,57 persen.

Sementara itu, rata­rata frekuensi naik 0,17 persen. Selama periode 7 September 2015 hingga 11 September 2015 investor asing mencatatkan net sell senilai Rp1,82 triliun.

Sepanjang tahun ini, investor asing mencatatkan net sell senilai Rp8,92 triliun. (bc)

BEI Akan Selenggarakan Pekan Investasi Jakarta | Jurnal Asia Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menyelenggarakan kegiatan Pekan Investasi pada 9­13 November 2015 mendatang untuk merangsang minat masyarakat untuk melakukan investasi di pasar modal.

“Pekan Investasi merupakan salah satu program BEI. Rangkaian kegiatan yang akan diselenggarakan antara lain edukasi investasi di pasar modal, expo pasar modal, dan presentasi emiten,” ujar Direktur Pengembangan BEI Nicky Hogan di Jakarta, Selasa (15/9).

Ia mengemukakan, program itu merupakan ajang pertemuan para investor dan emiten yang diadakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan “self­regulatory organization” (SRO) pasar modal yang telah diadakan sejak 2008 dengan nama “Investor Summit & Capital Market Expo”.

“Berbeda dengan tahun­tahun sebelumnya, tahun ini acara tersebut kami beri nama Pekan Investasi 2015,” paparnya.

Agenda itu, lanjut dia, rencananya sebanyak 60 perusahaan tercatat atau emiten akan melakukan pemaparan mengenai kinerja dan rencana kerja strategis ke depan kepada investor dan calon investor.

“Masyarakat umum, baik investor maupun calon investor dapat mengikuti berbagai rangkaian kegiatan secara gratis. Kami berharap masyarakat akan mendapatkan informasi yang lebih menyeluruh mengenai investasi di pasar modal,” katanya.

Nicky Hogan mengatakan, penyelenggaraan Pekan Investasi itu seiring dengan antusiasme masyarakat terhadap pasar modal yang terus tinggi. Pihak BEI juga yakin, emiten­emiten yang menyajikan pemaparan kinerja memiliki prospek positif di masa mendatang sehingga dapat menarik minat para investor maupun calon investor untuk berinvestasi di pasar modal.

“Meski sejak awal Juni 2015, IHSG bergerak berluktuasi dengan tren melemah. Namun, hal itu membuat BEI lebih gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung,” paparnya.

Ia mengharapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama jumlah investor domestik dapat bertambah dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri. “Kami ingin memberikan kesadaran kepada masyarakat bahwa pasar modal adalah potensi dan peluang investasi terbesar, investasi di pasar modal juga tidak rumit dan mahal,” katanya. (ant)

info bank

Rabu, 16 September 2015 Bea Cukai/Pajak

Uang Kertas

Kode

Kode

USD AUD CAD DKK HKD MYR NZD NOK GBP SGD SEK CHF JPY* BUK INR KWD PKR PHP SAR LKR THB BND EUR CNY KRW

Kurs 14,165.00 9,892.42 10,690.76 2,124.66 1,827.60 3,342.60 8,965.50 1,709.64 21,592.49 9,984.35 1,680.77 14,618.75 11,840.57 11.06 213.71 46,870.17 135.95 302.73 3,776.49 104.22 395.08 9,989.00 15,855.06 2,227.16 11.93

AUD BND CAD CHF CNY DKK EUR GBP HKD JPY KRW KWD MYR NOK NZD PGK PHP SAR SEK SGD THB USD

Supaya Rupiah Stabil

Valas

Beli

Jual

10,188.04 10,191.73 10,786.00 14,767.12 2,245.98 2,167.70 16,173.60 22,050.49 1,844.98 11,874.27 12.09 47,347.68 3,314.56 1,746.12 9,026.96 4,950.31 305.93 3,811.34 1,731.89 10,191.73 396.64 14,299.00

10,297.86 10,301.71 10,899.55 14,920.45 2,268.59 2,189.99 16,339.37 22,278.33 1,863.64 11,995.85 12.22 47,856.20 3,353.38 1,764.78 9,126.53 5,329.47 309.07 3,852.08 1,750.20 10,301.71 400.86 14,443.00

Kode AUD

Beli

Jual

9,883.09 10,603.02

BND

9,886.67 10,606.99

CAD

10,463.15 11,222.55

CHF

14,325.11 15,362.60

DKK

2,102.81

2,254.89

EUR

15,689.49 16,823.56

GBP

21,390.47 22,938.52

HKD JPY

1,789.76

1,918.86

11,518.85 12,351.33

NOK

1,693.86

1,817.08

NZD

8,756.76

9,396.98

PGK

4,802.14

5,487.40

SEK

1,680.05

1,802.06

SGD

9,886.67 10,606.99

THB USD

384.77

412.74

13,871.00 14,871.00

* Khusus mata uang JPY dikali per­seratus Sumber BI 18.00 WIB * Kurs Bea cukai/pajak berlaku 9 ­ 15 September 2015

Bank Sistemik Wajib Tambah Modal

Lupakan Sentimen The fed & Tiongkok Jakarta | Jurnal Asia Pemerintah hingga saat ini masih menyalahkan sentimen negatif global sebagai penyebab melemahnya Rupiah. Salah satunya, rencana the Fed menaikkan suku bunga.

Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Akhmad Akbar Susanto menga­ takan, sebaiknya lupakan saja ada sentimen dari the Fed tersebut supaya pergerakan Rupiah bisa stabil.“The Fed memang parameter, bagusnya kita lupakan saja The Fed. Maksudnya kenapa perekonomian kita bergantung negara lain?,” ujar Akbar, di Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (15/9).

Sementara itu, sentimen yang juga akan mempengaruhi Rupiah lainnya yakni berasal dari mata uang Yuan. Terutama dengan adanya kabar bahwa China kembali melakukan devaluasi lanjutan terhadap mata uangnya.

“Devaluasi Yuan diperkirakan berlanjut selain the Fed. Saya tidak tahu apakah China akan lakukan atau tidak, paling misterius China,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Eko­ nom dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Atmajaya Ja­ karta, Agustinus Prasetyantok me ngatakan, agar Indonesia membuka mata terhadap sen­ timent yang mempengaruhi kondisi ekonomi. Menurutnya, sentimen yang mempengaruhi Rupiah tidak hanya datang dari The Fed, namun dari China seperti devaluasi, karena selama ini China dianggap selalu melakukan gerakan yang tidak terduga.

“Faktor China masih perlu diperhitungkan, jangan orien­ tasinya terlalu pada The Fed, makin kompleks,” ungkapnya.

2016, Dolar = Rp13.400 Dalam RAPBN 2016, pemerintah mematok asumsi pertumbuhan ekonomi sebesar 5% hingga 5,5%.

Kondisi ekonomi 2015 yang belum menggembirakan, pemerintah mengambil asumsi pertumbuhan ekonomi di angka 5,5% pada 2016.

Jakarta | Jurnal Asia Di tengah situasi yang kurang menggairahkan saat ini, industri perbankan dituntut untuk siap mempertebal modalnya. Sebab, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengaku akan melengkapi aturan Bank Indonesia (BI) No 15/12/ PBI/2013 tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank Umum.

Pada awal 2016, BI memang akan menerapkan aturan Basel III secara bertahap. Dalam aturan tersebut, permodalan minimum bank tidak lagi 8 persen. Sebab, modal inti bank naik dari 4,5 persen menjadi 6 persen. Bank juga harus menyiapkan modal penyangga alias conservative buffer, countercyclical buffer dan capital surcharge masing­masing maksimal sebesar 2,5 pesen dari rasio aset tertimbang menurut risiko (ATMR).

Jika ditotal, mungkin rasio minimum modal bank bisa 13,5 persen. Kewajiban tambahan modal itu akan masuk dalam pembahasan Rancangan Un­ dang­Undang Jaring Pengaman Sistem Keuangan (UU JPSK) yang direncanakan selesai tahun ini.

Penyusunan RUU tersebut juga membahas kriteria bank­bank yang masuk daftar kelompok bank berdampak sistemik ter hadap industri perbankan domestik alias domestic­systematically important bank (D­SIB). Jika masuk kategori D­SIB, bank harus memperkuat modal.

“Bagaimana proses penetapan kriteria ini masih dibahas,” terang Irwan, Selasa (15/9).

Lewat penetapan bank yang masuk D­SIB sesuai kriteria UU JPSK, diharapkan pengawasan lebih terarah.

Dalam penentuan bank yang masuk katagori D­SIB, OJK meng­

harapkan agar RUU JPSK bisa memperhatikan kom p leksitas, interkoneksitas beberapa bank tersebut. Irwan menegaskan, jumlah bank yang masuk dalam D­SIB ini bisa berubah sesuai dengan kondisi kompleksitas bank.

Sebagai tambahan in for­ masi, berdasarkan PBI ta hun 2013, bank yang masuk kategori sistemik wajib untuk membentuk tambahan modal per 1 Januari 2016. Tambahan modal tersebut sebesar 1 persen hingga 2,5 persen dari rasio aset tertimbang menurut risiko (ATMR). Irwan mengatakan, saat ini berdasarkan aturan kecukupan permodalan Basel III, beberapa bank besar tercatat sudah memenuhi ke­ tentuan aturan regulasi ini.

Dasar perhitungannya, kata Irwan, dengan adanya penam­ bahan 2,5 persen concentration buffer, maka rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) perbankan minimal adalah sebesar 14 persen. “Bank besar sudah memenuhi,” ujar Irwan.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keu­ angan OJK Nelson Tampubolon menambahkan, sei ring pem­ bahasan UU JPSK, pihaknya menginginkan beberapa keten­ tuan terkait permodalan kor­ porasi dan aturan konglomerasi juga diikutsertakan. Pada per­ tengahan Juni 2015 lalu, Nelson mengatakan, skema model un­ tuk penetapan D­SIB sudah se­ lesai, tinggal membahas teknis menjalankan bank berkategori sistemik ini.

OJK bersama Bank Indonesia (BI) akan memutuskan bank berkategori D­SIB pada akhir tahun ini. Hanya saja, OJK men­ yebutkan, umumnya bank­bank yang masuk D­SIB sudah memiliki modal kuat. (kc)

Jakarta | Jurnal Asia Tidak perlu diragukan lagi, Janet Yellen adalah wanita per­ kasa yang tengah menjadi sorotan dunia keuangan global. Ibarat satu kernyitan dahi dari Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Federal Reserve) ini, akan bisa ikut menghitamputihkan perekonomian Amerika Serikat (AS) dan dunia.

Gerak gerik dan bahasa tubuh peraih gelar PhD dari Universitas Yale dan tercatat sebagai pe­ ngajar di Universitas California di Berkeley, Universitas Harvard, dan London School of Economics, selalu menjadi bahan tafsiran.

Segala ucapan yang meluncur dari mulut wanita berusia 69 tahun itu dinanti miliaran pelaku pasar keuangan dunia, termasuk Indonesia.

Sekali berucap, triliunan dolar AS bisa diraih dalam

KESEHATAN

LOKER

OTOMOTIF

温帶安 中医

Jln. Sutomo Ujung no.235 (Dekat Lingkaran kb) Medan

Menjual Segala Jenis Mesin dan Menerima Reparasi Mesin • Generator • Trafolas • Pompa Air • Chainsaw • Beton Molen, • Gilingan • Traktor Tangan • Alat-Alat Teknik • Mesin Babat Rumput • Sparepart

(中风立刻联系能80%無後遺症) 地址:半路店 JL. K.L.Yos Sudarso Km. 12.5 No.16 Titi Papan - Medan Deli

Telp. (061) 685 1308 Hp. 0852 9660 7798

INTERNATIONAL Integrative Therapy

Mengobati penyakit: Jantung koroner Stroke I diabetes millitus RAS OPE I kolesterol PA SI TERAP N A I hipertensi A T LI GER AFI R NE asam urat LUA penyakit autoimun penyakit dalam lainnya WE CARE FOR YOUR HEALTH

DATANG & BUKTIKAN!!!

DOKTER GRATIS KONSULTASI & CHECK DARAH* *SYARAT & KETENTUAN BERLAKU

Jl. Prof. HM. Yamin No. 41T (Dekat Htl Sakura) Telp. (061) 4160 119 / 7727 1796

waktu sekejap atau bahkan hilang begitu saja, tergantung bagaimana sang investor bereaksi atas perkataannya.

Tak peduli kalau berdasar survei polling pada Maret lalu, 70 persen penduduk Amerika Serikat ternyata tidak mengenal siapa Janet Yellen.

Bisa dimengerti kalau dalam setiap pertemuan Federal Open Market Committe (FOMC) Yellen selalu menjaga nada suaranya.

Setiap berbicara mengenai prospek kebijakan The Fed ke depannya, Yellen selalu berusaha

Gasoline, Sparepart & Diesel Engine Dealer

Dengan totok/urut sembuhkan beragam penyakit

BALI’S HEALTH CARE CENTER

Yellen

MAKMUR JAYA DIESEL

專長推,按点:筋,穴,脈, 络手法治療: 扭伤关节，骨刺，脱臼 接骨，並臟腑疼痛症狀

PENGOBATAN DENGAN TEKNOLOGI & METODE BARU

Selain itu, pemerintah tetap mengasumsikan nilai tukar dolar terhadap rupiah di angka Rp 13.400/US$ pada 2016.

Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro menga­ takan, untuk mencapai sasaran pertumbuhan ekonomi di level 5,5% di tahun depan, pemerintah perlu bekerja keras.

Menurutnya, angka tersebut bisa dicapai dengan asumsi bahwa kondisi global membaik, otomatis akan memperbaiki kinerja realisasi investasi Indonesia.

“Investasi didorong baik dari pemerintah maupun swasta, kon­ sumsi dijaga dengan menjaga inflasi karena sampai hari ini ekonomi global dan nasional masih dalam tekanan,” katanya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi XI, di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Selasa (15/9).

Bambang menyebutkan, saat ini nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sudah di atas Rp 14.000 dan sampai akhir tahun tidak akan bergerak terlalu jauh.

“Tahun depan kita ingin me­ mastikan nilai tukar Rp 13.400 itu masih realistis atau tidak,” katanya.

Ia mengatakan laju inlasi yang diasumsikan 4,7% di tahun depan dinilai masih akan terjaga.

“Laju inlasi cukup managable 4,7%. Tapi lihat rupiah dulu.

Kebijakan administered prices (harga yang diatur pemerintah), tapi kami meyakini 4,7% dalam rentang yang managable,” terang dia.

Di samping itu, Bambang men­ yebutkan, garis besar dari RAPBN 2016 adalah pemerintah ingin mempunyai APBN yang ideal.

“Kita ingin punya APBN ideal yang punya iscal space yang ideal dan penyerapan anggaran yang optimal, tapi alokasi belanja belum optimal karena masih banyak belanja belum efektif,” tandasnya.

Sementara itu, Bank Indonesia (BI) menaikkan prediksi nilai tukar Rupiah pada 2016 mendatang.

Hal ini dikarenakan kondisi perekonomian terkini dan juga ketidakpastian ekonomi dunia yang masih terus berlanjut.

Gubernur BI Agus Martowardojo menyatakan, pergerakan nilai tukar

GADGET

Jurnal Asia | Ant: Yudhi Mahatma

RUPIAH DITUTUP MELEMAH. Petugas menghitung uang dolar AS di Kantor Cabang BNI Melawai, Jakarta, Selasa (15/9). Nilai tukar rupiah terpuruk terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menjelang Federal Open Market Committee (FOMC), Selasa (15/9) menyentuh level Rp 14.408 per dolar AS atau melemah 0,52 persen dibandingkan hari sebelumnya Rp 14.333 per dolar AS. Rupiah akan dipengaruhi beberapa faktor. Di antaranya, kebijakan kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed dan langkah devaluasi (pelemahan) mata uang yuan yang dilakukan China (Tiongkok).

“Adanya ketidakpastian the Fed, devaluasi Yuan, dan deisit neraca berjalan dapat memberi tekanan kepada Rupiah. Namun ada sejumlah faktor yang dapat menopang Rupiah nantinya,” kata Agus saat rapat kerja (raker) bersama komisi XI DPR di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (15/9).

Menurutnya, faktor penopang Rupiah adalah adanya optimisme prospek ekonomi Indonesia ke depannya karena berlanjutnya arus masuk modal asing untuk berinvestasi. Oleh karena itu, Agus memprediksi kisaran Rupiah pada 2016 mendatang dengan kisaran yang berbeda dibanding sebelumnya.

“Dengan itu rata­rata nilai tukar kami ingin sampaikan kisaran yang kami yakini baru yaitu antara Rp13.400 sampai Rp13.900 per USD. Itu lebih lebar dibanding

sebelumnya Rp13.400­Rp13.700 per USD,” kata dia.

Dia mengaku, pelebaran ren­ tang nilai tukar Rupiah tersebut dikarenakan pertimbangan kondisi nilai tukar saat ini yang terus melemah bahkan sampai menyentuh Rp14.300 per USD. “Karena mempertimbangkan nilai tukar terkini dan masih tingginya ketidakpastian global.

Namun masih sesuai dengan prediksi Pemerintah di Rp13.400 per USD,” tandasnya.

Terdepresiasi 4 Mata Uan Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai tukar rupiah di Agustus 2015 mengalami pele­ mahan terhadap empat mata uang negara maju. Keempat mata uang tersebut adalah dolar Amerika Serikat (USD), dolar Australia, euro Uni Eropa, dan yen Jepang.

“Perkembangan nilai tukar eceran untuk Agustus (2015) minggu keempat dari Juli minggu kelima itu terdepresiasi semua,” kata Kepala BPS Suryamin, di Kantor Pusat BPS, Jalan Dr. Sutomo, Jakarta Pusat, Selasa (15/9).

Suryamin mengungkapkan depresiasi rupiah terhadap USD mencapai 4,96 persen. Sedangkan pelemahan rupiah terhadap dolar Australia sebesar 2,02 persen, euro sebesar 8,61 persen, dan yen sebesar 7,71 persen.

Dirinya menjelaskan transaksi dalam skala besar di sektor ekspor dan impor serta transaksi eceran di penukaran mata uang di seluruh Indonesia menjadi penyebab daripada pelemahan rupiah terhadap empat mata uang negara maju tersebut.

Namun demikian, lanjut Sur­ yamin, sampai dengan minggu kedua September 2015, nilai tukar rupiah mulai mengalami perbaikan dengan menguat terhadap dolar Australia dan euro. Meskipun masih terdepresiasi terhadap yen Jepang dan USD. “Di minggu kedua ini, ada perubahan sedikit.

Dengan yen Jepang kita melemah 0,99 persen. USD di minggu kedua ini juga melemah 1,08 persen. Tapi dari dolar Australia dan euro kita masih menguat,” pungkas dia. (oz/mtv/dtf)

Pasar Keuangan Dunia Menanti ‘Sihir’ Yellen

Sinshe Woen

harianjurnalasia

16

+JurnalAsiaHarian

Hubungi: Yenny Yap

0812 6323 2325 / 0821 6317 2316

berbicara dengan nada suara yang dalam dan tenang, sebab ia tahu, sekali keluar nada tinggi dari mulutnya, pasar keuangan akan ikut bergejolak.

Sang komandan moneter Indonesia, Agus Martowardojo pun tak luput dari sihir Yellen.

Dalam setiap kesempatan Gu­ bernur Bank Indonesia itu selalu menyebut ketidakpastian atau kepastian The Fed lah yang selalu menjadi pertimbangan utama BI dalam menentukan BI Rate.

Sampai­sampai wartawan yang bertugas meliput Agus Marto pun hapal betul statemen­ nya jika ditanya mengenai kondisi perekonomian global yang selalu saja menjadikan The Fed sebagai referensi kebijakannya.

“Kami menyadari ada keti­ dakpastian global yang ditim­ bulkan oleh The Federal Reserve di Amerika Serikat, untuk itu kami BI akan merespons dengan segala bauran kebijakan yang dimiliki oleh BI untuk menjaga rupiah di level yang aman,” begitu selalu ucapnya.

Bisa dimaklumi memang.

Indonesia sempat mengalami masa bulan madu ketika AS dilanda resesi ekonomi 2008 lalu, portofolio investasi di AS sempat dinilai tidak menarik lagi akibat The Fed mematok Fed Rate di level 0 persen.

Akibatnya, banyak investor yang melarikan dananya ke negara­negara berkembang ter­ masuk ke Indonesia, rupiah pun sempat menguat terhadap dolar AS. Kini perekonomian AS terus mengalami perbaikan. Jumlah angka pengangguran terus menurun, angka pertumbuhan ekonomi pun bergerak positif ke arah dua persen tiap tahunnya.

The Fed pun Oktober tahun lalu sepakat memutuskan me­ ngurangi stimulus (tapering off) dari semula US$ 85 miliar per bulan menjadi US$ 75 miliar per bulan berlaku Januari 2014 dalam pembelian obligasi jangka panjang.

Keputusan itu diambil setelah the Fed menyimpulkan adanya perbaikan ekonomi AS usai me­ ngalami resesi terburuk sejak

1930.

Miliaran dolar AS diprediksi akan melayang kembali ke AS apabila Yellen dan rekan­rekannya setuju untuk menormalkan kem­ bali kebijakan moneternya melalui instrumen suku bunga.

Keputusan akan diambil pada Kamis (17/9) pekan ini. Apabila keputusan FOMC menyebut ke­ naikan Fed Rate, maka suku bunga acuan negara Barrack Obama itu akan tidak lagi berada di level 0 persen.

Investor pasti akan heboh, walau seperti biasa setelah itu akan tenang kembali dan sadar bahwa dunia bukan hanya sekedar The Fed dan Ye llen. Namun apabila Yellen me mutuskan untuk menunda kenaikan lagi, pasar juga akan kembali bermain tebak­tebak buah manggis. Kira­kira kapan naiknya dan mengapa keputusan penormalan itu tak kunjung diambil? Apapun keputusannya, pasar akan bergolak. Sungguh panggung ini milik anda, Nyonya Yellen. (cnn)

GEBYAR PROMO TOYOTA

Promo DP super Ringan Honda

Info Berlangganan : (061) 663 5 664

frengki 082164611628

HONDA ARISTA MARELAN PT. Arista Auto Lestari

Hp. 0812 2776 9996 Pin bb. 22EF7B6B

iklan Ekonomis 20mm/Kolom Rp. 15.000,40mm/Kolom Rp. 30.000,60mm/Kolom Rp. 45.000,80mm/Kolom Rp. 60.000,-

PROMO DP MURAH

TOYOTA BARU

JL.SUToMo UJUnG no.65MEDan

IST SPECIAL

POWER STEERING

WWW.BOTAKSENG.COM

jtan jtan jtan jtan jtan

Syahreza Hubungi:

(Simpang Adinegoro/Satiantas)

(061) 455 9108

: Dp 16. : Dp 10. : Dp 17. : Dp 70. : Dp 60.

Jl. Platina Raya No. 99/100 Titi Papan - 20256 Medan Marelan info pemesanan & test Drive Hub:

boTak SEnG

Telepon

Brio Mobilio Jazz HRV CRV

Jl. asia no. 99 n-o Medan Telp. 061 - 732 3845 / 061 - 736 3455 Jl. Sei batanghari no. 12 Medan Telp. 061 - 414 0126

• Grand New Avanza : 40jt • New Agya : 20jt • New Innova : 37jt • New Yaris : 29jt • New Rush : 41jt • New Fortuner : 70jt INFO PEMESANAN:

RAHMAT

No Hp : 0853 6091 6772 Pin BB : 7CDBDA4D

PRoMo September

SUZUki HUbUnGi : Hend

0821 6654 4424

industri

rabu, 16 september 2015

17

Ekspor Indonesia per Agustus Capai 12,7 Miliar Dollar AS Jakarta | Jurnal Asia Badan Pusat Statistik (BPS) melansir nilai ekspor bulan Agustus 2015 mencapai 12,7 miliar dollar AS atau naik 10,79 persen dibandingkan ekspor bulan sebelumnya (month to month atau MTM), Juli 2015. Namun, jika dibandingkan ekspor Agustus 2014 yang mencapai 14,48 miliar dollar AS, nilai ekspor Agustus 2015 turun 12,28 persen.

Kepala BPS Suryamin menuturkan, kenaikan nilai ekspor terjadi untuk barang-barang migas ataupun non-migas, masingmasing 7,67 persen dan 11,23 persen. Pada Agustus 2015, ekspor migas tercatat 1,53 miliar dollar AS, sedangkan ekspor non-migas tercatat 11,17 miliar dollar AS. “Untuk migas, kenaikan terjadi karena ekspor minyak mentah naik 45,01 persen dari bulan sebelumnya dan minyak olahan naik 12,69 persen (MTM). Sementara itu, ekspor gas turun 11,47 persen (MTM),” kata Suryamin dalam paparan di Jakarta, Selasa (15/9).

Sementara itu, kenaikan ekspor non-migas didorong kenaikan beberapa komoditas, seperti perhiasan dan permata, yang naik tajam 121,75 persen (MTM), karet dan barang dari karet yang naik 16,75 persen (MTM), mesin dan peralatan mekanik yang naik 37,26 persen (MTM), mesin dan peralatan listrik yang naik 11,89 persen (MTM), kopi, teh, dan rempah-rempah yang naik 49,06 persen (MTM), serta kendaraan dan bagiannya yang naik 41,01

persen (MTM).

Meski begitu, ada pula komoditas non-migas yang menunjukkan penurunan nilai ekspor, seperti lemak dan minyak hewan atau minyak nabati yang turun 4,32 persen (MTM), serta bahan bakar mineral yang turun 2,13 persen (MTM).

“Secara kumulatif, nilai ekspor pada Januari-Agustus 2015 mencapai 102,52 miliar dollar AS atau turun 12,7 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai 117,43 miliar dollar AS,” imbuh Suryamin.

Nilai ekspor non-migas mencapai 89,6 miliar dollar AS atau turun 7,3 persen. Nilai ekspor lemak dan minyak hewan ataupun nabati mencapai 12,61 miliar dollar AS, sedangkan bahan bakar mineral mencapai 11,30 miliar dollar AS.Ekspor barang industri pengolahan turun 7,63 persen dari 77,96 miliar dollar AS pada JanuariAgustus 2014 menjadi 72,21 miliar dollar AS. Ekspor barang pertanian naik 1,77 persen, dari 3,65 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2014 menjadi 3,72 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2015.

Adapun ekspor barang tambang dan lainnya juga turun 9,15 persen, dari 15,04 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2014 menjadi 13,67 miliar dollar AS pada JanuariAgustus 2015. Ekspor migas turun tajam 37,81 persen, dari 20,78 miliar dollar AS pada JanuariAgustus 2014 menjadi 12,92 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2015. (kc)

Investasi Kilang Migas Harus Sepaket Dengan Petrokimia Jakarta | Jurnal Asia Kamar Dagang dan Industri Indonesia meminta pemerintah membuat skema investasi terintegrasi antara kilang minyak dan gas dengan industri intermediate petrokimia yang menggunakannya sebagai bahan baku.

Achmad Widjaja, Ketua Koordinator Gas Industri Kadin Indonesia mengatakan, skema investasi sektor migas Indonesia saat ini tidak berkontribusi terhadap pembangunan industri karena hasil produksi dikuasai secara sepihak atau untuk komoditi ekspor.

“Kami minta ke depan investasi sektor migas skala besar, khusus kilang dengan investasi miliaran dolar Amerika Serikat harus dibarengi dengan keberadaan industri petrokimia. Dengan demikian, industri antara dan hilir petrokimia tidak kesulitan bahan baku,” ujarnya, Selasa (15/9).

Menurutnya, mengawinkan investasi besar di sektor migas dengan petrokimia butuh komitmen sejumlah kementerian di bawah garis koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Dalam hal ini, Kementerian Perindustrian bersama dengan Energi dan Sumber Daya Mineral memiliki peran vital.

Dia mencontohkan, tidak terintegrasinya investasi sektor migas dengan petrokimia menyebabkan rencana investasi pabrik petrokimia di Teluk Bintuni, Papua Barat senilai miliaran rupiah berjalan di tempat.

Menurut catatan, perusahaan yang berminat masuk ke Teluk Bintuni adalah Ferrostaal Industrial Projects Gmbh, perusahaan multinasional di bidang petrokimia, dengan rencana investasi senilai US$1,8 miliar, tetapi belum mendapat kepastian pasokan gas.

Dengan skema satu paket

RUPA RUPA

investasi kilang migas dan petrokimia ini, lanjutnya, dapat menekan harga bahan baku industri antara di dalam negeri.

Dengan demikian, harga bahan baku yang diterima industri hilir dapat ditekan rendah.

Di tengah krisis ekonomi yang memengaruhi penurunan kinerja industri nasional, lanjutnya, pelaku usaha membutuhkan terobosan kebijakan yang mampu mendongkrak kinerja industri.

Karena, paket kebijakan yang diluncurkan bukan bagian dari insentif.

“Kami lihat paket kebijakan yang diluncurkan bukan sebuah insentif, melainkan rutinitas wajib.

Deregulasi dan debirokratisasi adalah kewajiban pemerintah.

Kalau mau memberi insentif agar industri bergerak cepat, cara instan adalah turunkan harga gas industri,” tuturnya.

Harga gas yang ideal dan mampu mendorong kinerja industri dalam negeri, lanjutnya, sekitar US$5 per million metric british thermal unit (MMbtu). Saat ini harga gas yang tinggi lebih karena tata kelola migas Indonesia yang tidak efektif dan eisien.

Gunadi Sindhuwinata, Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia mengatakan, penggunaan gas untuk sektor otomotif mencapai 6% dari aktivitas produksi. Jika harga gas diturunkan, ongkos produksi dapat turun sehingga daya saing meningkat.

“Idealnya secara menyeluruh energi untuk industri lebih murah dari konsumsi rumah tangga. Dengan demikian akan meningkatkan daya saing industri nasional. Oleh karena itu kebijakkan energi dan pembangunan industri nasional harus jelas arahnya,” katanya. (bc)

Catering

MARSIURUPAN-2 Jl. Kpt. Sumarsono, gg keluarga No 1 Tersedia:

• Makanan Khas Batak • Makanan Pesta Kawin/Adat • Makanan Adat Duka • Partai Kecil/Besar Hubungi :

U.Hutabarat

0823 0466 5225 B.Br Hutajulu

0813 6151 9340 @jurnalasiacom Menyediakan Kue Ulang Tahun dari Anak-Anak sampai dewasa dan Jenis-Jenis Cakenya Sesuai dengan Selera. Snack Boxs dan Roti Siap Antar dan Harga Special Setiap Pembelian 10 Box Gratis 1 Box Snack Box

Hubungi (Elis Novita)

0812 6541 4145

Jurnal Asia | Ant: Risky Andrianto

PENGERJAAN JEmbAtAN. Pekerja menyelesaikan pengerjaan proyek jembatan jalur rel Double-Double Track (DDT) yang menyeberangi sungai Bekasi, Jawa Barat.

Pemerintah kini bakal mengurangi impor baja untuk jembatan dan lebih menggunakan produk dalam negeri.

Pemerintah Bakal Kurangi impor Baja untuk Jembatan Jakarta | Jurnal Asia Pemerintah bakal mengurangi impor baja yang digunakan untuk beragam proyek pembangunan jembatan di berbagai daerah dan akan lebih memberdayakan penggunaan baja hasil produksi dalam negeri.

“Mudah-mudahan untuk tahun depan (2016) penggunaan baja untuk jembatan bisa 80-20 (80 persen dari hasil produksi dalam negeri dan 20 persen dari hasil impor),” kata Menteri Perindustrian Saleh Husin setelah rapat tentang jembatan di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (15/9).

Untuk tahun 2015, peng-

gunaan baja untuk pembangunan jembatan di beragam daerah komposisinya masih didominasi impor, atau sekitar 60 persen baja berasal dari impor.

Menurut Saleh Husin, pihaknya mengutamakan industri dalam negeri untuk pembangunan jembatan yaitu dengan menginginkan besi baja yang digunakan merupakan hasil

produksi dalam negeri.

Menperin mengemukakan, kapasitas baja pabrikan nasional dinilai cukup seperti Krakatau Steel (KS) yang memiliki kapasitas membuat hingga sekitar 3,9 juta ton baja per tahun. “Tidak hanya KS tetapi ada yang lain. Industri dalam negeri mampu menyuplai untuk kebutuhan dalam negeri,” katanya seraya menyebutkan di Indonesia ada lebih dari lima pabrik baja.

Dengan mengutamakan produksi dalam negeri, ujar dia, maka bakal terdapat beragam manfaat lainnya seperti memperlebar lapangan kerja sehingga bisa juga menumbuhkan industri dalam

negeri.

S e m e n t a ra i t u , M e n t e r i Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengemukakan, penggunaan baja dalam negeri hanya untuk pembangunan jembatan adalah sebesar 1,8 juta ton pada tahun 2015.

Karena itu, ujar Basuki, penggunaan baja yang lebih memprioritaskan hasil baja nasional dinilai juga bermanfaat untuk menggerakkan produksi dalam negeri.

Menteri PUPR mengatakan, jumlah pasti baja yang akan digunakan dalam pembuatan jembatan untuk tahun 2016

masih belum ditentukan secara pasti karena tahap awal masih akan dirancang desain jembatan yang akan dibangun.

“Pada sekitar bulan November dan Desember akan kami gunakan untuk mendesain jembatan serta standardisasinya bersama BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi),” katanya.

Dengan memprioritaskan penggunaan baja dalam negeri, menurut dia, maka baja yang ada bakal diserahkan ke pabrik dalam negeri sesuai standar yang digunakan BPPT sehingga pembuatannya juga bisa secara massal. (ant)

Wika Kobe Kirim Produk “Tunnel Segment” ke Proyek MRT Karawang | Jurnal Asia PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) melalui anak usahanya, PT Wika Kar ya Kompone n Beton (Wika Kobe), melakukan pengiriman perdana produk segmen penghubung yang akan digunakan pada proyek MRT (Mass Rapit Transit) di Jakarta.

Proyek senilai Rp 190 miliar ini a k a n d iguna k a n unt uk memasok segmen penghubung pada jalur MRT tahap I yang menghubungkan kawasan Lebak Bulus, Blok M hingga Bundaran Hotel Indonesia (HI).

Direktur Utama MRT, Dono Boestami menuturkan, proyek MRT tahap I sepanjang 16 kilometer (km) hingga akhir Agustus sudah terselesaikan 30% secara isik baik untuk konstruksi layang (elevated) maupun bawah tanah (underground).

Diharapkan tahun 2018 tahap ini sudah selesai konstruksinya.

Sementara, tahap II sepanjang 9 km dari Bundaran HI-Kampung

Bisnis OnLinE sHOP sedang booming, tapi hanya yang satu ini yang

BErAni KAsiH Komisi 1 JutA ruPiAH per penjualan.

Jadilah bagian dari kami

Bandan ditargetkan selesai tahun 2020 dan tahap III CikarangBalaraja sepanjang 137 km selesai tahun 2025.

“Target tahun ini tahap I rampung 35%. Tidak ada persoalan lahan. Lahan sejak tiga minggu lalu, Gubernur DKI dan Kepala BPN sudah rapat dan dipastikan tidak ada masalah. Kondisi tanah juga sudah diperiksa dan alat sudah disediakan,” ujarnya dalam prosesi pengiriman perdana produk tunnel segment untuk proyek MRT di Kawasan Industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat, Selasa (15/9).

Pada tahap I, dikatakannya ada tiga titik yang difokuskan, ya k n i D e p o, S t a s i u n B l o k M dan Stasiun Dukuh Atas.

Stasiun Dukuh Atas difokuskan karena selain ada proyek MRT, juga tersedia commuter line, Transjakarta, kereta bandara, tol dalam kota, water way, dan LRT. Sedangkan, Stasiun Blok

BARU TIBA !!!

• MINI POM • MALTESE • SIBERIAN HUSKY • CIHUA HUA • RED TOY POODLE • WHITE CREAM POODLE

•฀Tersedia฀Dog฀Food฀20฀kg Buy 1 Get 1 Free.

•฀Setiap฀Pembelian฀Dogi Free Dog Food dan Grooming.

•฀Baru฀Tiba฀=>฀Baju Dogi, Kennel Box, dan Aksesoris Lainnya.

•฀Pembelian฀Minimal฀Rp.฀500.000฀disc 10%

info lengkap Klik: www.myazaria.net/?id=hujanduit

• SAMOYED • BEAGLE • HAMSTER • KELINCI • TURTLE • KUCING PERSIA • DLL

(Syarat฀dan฀Ketentuan฀Berlaku)

HUBUNGI :

BONAVISTA PETSHOP

Jl. M.H. Thamrin No. 73 A Medan 0853 7310 1400

FGBMFI Full Gospel Business Men’s Fellowship International

Hubungi:

myudhaw@gmail.com

To Discover Egypt, Israel & Jordan Restore and Healing ministry

Jadwal Keberangkatan • 29 Sep 15 • 11 Des 15 • 20 Nov 15 • 20 Feb 16 Hubungi segera:

Sista Tour & Travel Office : Jl. B. Katamso (Kp. Baru No. 3 B Medan)

Telp : 061 7869021

Toko Mas Sinar Agung Lt 1 Blok 1 No. 9 Medan Mall

Telp : 061 4560227 / 0811634124 USD 2300 All In:

Foto Group, 2 botol air, Toilet, Naik unta, Transportasi Bus deluxe (WIFI) , Semua tiket masuk, Obyek Wisata, Visa tiap Negara, Hotel 5/3, Makan pagi, Siang, dan Malam, Asuransi Perjalanan, Pembimbing rohani (pdt), & Tour Leader.

ZOE Mr. BOMBAstiC BC

Host

: Regional West I

Waktu

: 18.30 s/d Selesai

Tempat

: Golden Dragon Restaurant

Telp

1st Floor, Hermes Place Jl. Mongonsidi No.45, Medan : 0852 7062 1714

Motto : Didalam Tubuh Yang Kuat Terdapat Jiwa Yang Sehat

FIRE MEETING Hari/Tanggal

wa./ph.: 082165386523

: Kamis, 17 September 2015

mesin bor bawah tanah proyek MRT yang akan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo.

Wika Kobe memproduksi tunnel segment dengan diameter 6,05 meter dan panjang 1,5 meter, untuk memenuhi seluruh kebutuhan tunnel segment pada tiga paket (104,105, dan 106) konstruksi bawah tanah (underground section) proyek MRT. Wika Beton juga akan mensupply produk beton pracetak lainnya dalam proyek MRT ini, diantaranya pracetak box girder untuk konstruksi layang (elevated section) paket 101 dan 102. Konstruksi elevated ini akan menghubungkan Lebak Bulus dan Cipete.

Tahun ini, Wilfred men yebutkan menargetkan bisa meraih kontrak baru Rp3,2 triliun, atau turun dari sebelumnya Rp4 triliun. Sampai Agustus, pihaknya baru meraih kontrak Rp1,8 triliun. “Kita harapkan banyak kontrak yang akan didapatkan

di kuartal IV, seiring proyek infrastruktur dari pemerintah,” katanya.

Ditambahkannya, WTON saat ini baru memakai 70% dari 2,3 juta kapasitas terpasang.

Di mana, tahun depan bisa bertambah menjadi 2,5 juta ton.

Pasalnya, per seroan belakangan ini sedang getol untuk memperluas pabriknya, antara lain di Makassar, Pasuruan, dan Lam pung. “Lampung sendiri kapasitasnya 150.000 ton dan kalau ditingkatkan bisa tembus 700.000-800.000 ton,” sebut dia.

Terkait belanja modal (capex), perseroan baru menggunakan Rp326 miliar dari total yang dianggarkan tahun ini Rp528 miliar. Di mana, dana yang diperoleh berasal dari dana penawaran umum saham perdana (IPO), yang tercatat b a r u t e r p a k a i 6 1 ,7 % d a r i peraihan Rp1,18 triliun. (bsc)

Berziarah ke

Info Berlangganan : (061) 663 5 664

HOLYLAND PALING LENGKAP

JL.VETERAN HELVETIA • GYM EQUIPMENT • SUPLEMENT • ACCESORIES • SOFT DRINK

UNDANGAN

SPESIALIS KOPI SUMATERA Green Bean Grade 1 & Pixel Roasted Bean Blended & Single Origin Kopi Bubuk Kemasan Kiloan Rich Coffee Exclusive Package

M karena kawasan ini padat dengan lalu lintas bus.

“Blok M kawasan terminal bus, padat orang. Kita tak mau bikin tambah macet. Jadi, kita sedang bikin kajian supaya tak menumpuk antara penumpang dan kendaraan, bisa dengan buat sky bridge,” ujar Dono.

Sementara, MRT tahap II akan dimulai pengerjaannya akhir tahun 2017. Pasalnya, pra studi kelayakannya sudah dilakukan dengan menyerap anggaran Rp250 miliar selama 10 tahun.

D i r e k t u r U t a m a W TO N , Wilfred Singkali menambahkan, rencana titik awal pengeboran dan pe mas an g an p e r t ama segmen penghubung akan dilakukan di Patung Pemuda Membangun (paket 104 dan 105) dan Bundaran HI (paket 106).

Dijelaskan, produk tersebut akan mulai digunakan bersamaan dengan pengoperasian perdana

Yerusalem dan Lourders bersama

OKDO Tour & Travel Services Berangkat setiap bulan 1. 27 September 2015 (12 Hari) 2. 03 Oktober 2015 (11 Hari) 3. 28 Oktober 2015 (11 Hari) 4. 11 November 2015 (12 Hari) 5. 25 November 2015 (13 Hari Eropa) 6. 18 Desember 2015 HUBUNGI :

OKDO Tour & Travel Services

Jl. Setia Budi no. 275B Telp : 061-8201458 / 061-8201449 Bonavide “ AQUArium” Tetap Jaya

3

Jl. M.H Thamrin no 71 F Medan 061 - 4511912 - 4576 812 Fax. 4574 271 Email: bonavide_aquarium@yahoo.com

Tersedia Berbagai macam Aquarium & Aquascape ( Rumput - Rumput hidup)

iklan Ekonomis 20mm/Kolom Rp. 15.000,40mm/Kolom Rp. 30.000,60mm/Kolom Rp. 45.000,80mm/Kolom Rp. 60.000,-

BOTOT UBAN

Jl. Kapten Sumarsono No. 54 Helvetia

Membeli barang Bekas / Rongsokan - BESI TUA - ALUMINIUM - EMBER / SENG - PLASTIK - KORAN / KARTON Partai Besar / Kecil

081375748213

Rabu, 16 September 2015

PROPERTI

18 Puluhan Rumah Roboh

Pengungsi Benar Meriah Dipindahkan ke Masjid

Jurnal Asia | Ant:Rizky Pinossa

DAMPAK BANJIR DAN LONGSOR. Warga melihat dan membersihkan puing-puing rumah yang rusak akibat banjir bandang di Desa Damaran Baru, Kecamatan Timang Gajah, Bener Meriah, Aceh, Selasa (15/9). Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan banjir dan tanah longsor di empat desa mengakibatkan puluhan rumah rusak dan 262 jiwa warga terpaksa mengungsi.

Menpupera Siap Pangkas Izin Perumahan Jakarta | Jurnal Asia Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menpupera), Basuki Hadimuljono, menyatakan, pihaknya siap memangkas perizinan yang menghambat pembangunan perumahan untuk masyarakat.

Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan kementerian terkait sehingga ada standasrisasi perijinan perumahan yang sama di daerah.

“Kami akan berusaha untuk memangkas perijinan yang menghambat program pembangunan

perumahan di daerah. Apalagi pemerintah saat ini tengah menggenjot pembangunan sejuta rumah untuk masyarakat,” ujar Basuki saat melakukan diskusi dengan puluhan pengembang perumahan di Kantor Kempupera, Jakarta, Selasa (15/9).

Dalam acara bertajuk “coffee morning” Menpupera dengan Pengembang Perumahan tersebut, tampak hadir pula sejumlah pejabat Eselon I Kempupera seperti Sekjen Kempupera, Dirjen Penyediaan Perumahan, Dirjen Pembiayaan Perumahan, Dirjen Cipta Karya, Kepala BPIW dan para pengembang yang tergabung dalam REI. Untuk memangkas perizinan perumahan tersebut, imbuhnya, Kempupera akan menggandeng sejumlah kementerian terkait

sehingga para pengembang sebagai pelaku pembangunan perumahan bisa ikut mendukung pembangunan sejuta rumah seperti yang telah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.

Adanya pemangkasan perizinan di daerah, kata Basuki, juga sesuai dengan arahan Menko Perekonomian yang meminta agar dilakukan paket deregulasi sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

“Saya minta agar REI sebagai pelaku pembangunan pe rumahan dan asosiasi pengembang perumahan lainnya berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan untuk segera memberikan masukan untuk paket deregulasi perizinan perumahan ke Menko

Perekonomian secepatnya. Jadi ke depan kami ingin agar setiap daerah memiliki standarisasi perizinan perumahan yang sama,” jelas Basuki.

Adanya masukan dari para pengembang tersebut, nantinya akan disampaikan ke Posko Paket Deregulasi di Kantor Menko Perekonomian sehingga para menteri terkait dapat segera melakukan pembahasan. Pihak Kempupera, kata Basuki, berharap pembahasan deregulasi tersebut bisa selesai pada akhir bulan September ini.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum DPP Real Estat Indonesia, Eddy Hussy, mengungkapkan, pihaknya sangat mendukung Kempupera untuk melakukan upaya pemangkasan izin perumahan di daerah. Pasalnya,

sangat murah, hanya cicilan sekitar 750 ribu per bulan,” kata dia.

Ia menambahkan, keinginan guru untuk lebih sejahtera dengan memiliki rumah sendiri ini cukup tinggi dengan ditandai jumlah pemohonan yang masuk ke pengembang. “Minat cukup tinggi, pada hari peluncuran ini saja sudah ada 150 guru yang mengajukan permohonan,” kata dia.

Ketua PGRI Sumsel, Ahmad Zulinto menambahkan, ke sejahteraan guru menjadi perhatian organisasi karena dinyakini dari 13 ribu guru PNS (termasuk 1.000 CPNS) terdapat sekitar 50 persen yang belum memiliki rumah.

“Sebagai bukti, terkadang pemerintah kesulitan untuk menyuruh guru meninggalkan rumah

dinas yang berada di samping sekolah karena kenyataannya memang mereka hingga pensiun tidak memiliki rumah,” kata dia.

Untuk itu, PGRI mengajak kalangan pengembang untuk membangun perumahan guru.

Selain itu, ia juga mengingatkan agar proses kepemilikan rumah ini berjalan transparan.

“Sebelumnya saya mendapatkan in formasi bahwa guru harus membayar uang muka sebesar Rp250 ribu untuk administrasi.

Untuk itu, saya meminta pengembang mengembalikan uang tersebut karena PGRI yang akan menanggung semuanya. Begitu pula dengan guru, jangan ada upaya untuk menyogok pengembang agar permohonannya diterima

karena program ini diperuntukkan bagi yang belum punya rumah,” kata dia.

PGRI membangun perumahan guru ini untuk memanfaatkan program pemerintah “satu juta rumah” bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Pemerintah memberikan kemudahan yakni bunga hanya 5 persen selama 20 tahun, dan uang muka sebesar 1 persen dari harga rumah. “Karena sudah disubsidi oleh PGRI untuk uang muka dan biaya akad kredit maka harga rumah per unit Rp75 juta hingga Rp95 juta. PGRI dalam hal ini bertindak sebagai penjamin ke perbankan yakni ke Bank Tabungan Negara,” kata Zulinto.

Sementara itu, pengembang

selama ini banyak pengembang di daerah yang menyatakan bahwa banyak perizinan di daerah yang menghambat pelaksanaan pembangunan perumahan untuk masyarakat di daerah. Selain itu, kata Eddy, di lapangan masih terdapat perbedaaan waktu pengurusan izin serta biaya yang harus dikeluarkan sehingga membingungkan para pengembang.

“Di DKI Jakarta perizinan ternyata bisa lebih dari 40 item dan masa pengurusan perizinan ternyata melebihi batas waktu seperti yang telah ditetapkan yakni sekitar 158 hari. Selain itu kadang biaya pengurusan izin untuk pengembang besar dan pengembang kecil dibedakan sehingga membingungkan kami sebagai pelaku pembangunan perumahan,” tandasnya. (bsc)

perumahan guru tersebut, Direktur Sriwijaya Griya Cemerlang Keysar Saroi menerangkan, perumahan PGRI ini dibangun dengan tipe 36 dengan luas 8x12 meter.

Spesifikasi rumah murah ini yakni pondasi batu bata keliling, dinding batako diplaster dan dicat pada bagian depan, atap konstruksi baja ringan dan genteng mental, kusen kayu kelas III, jendela/pintu kayu kelas III, lantai lur, sanitasi kloset jongkok, listrik PLN 1300 watt, dan sumur.

“Bagi yang berminat segera mendaftar melalui PGRI karena jumlah unit terbatas. Harga rumah sangat murah dengan bunga lat sebesar 5 persen selama 15 tahun,” kata Keysar. (ant)

Basuki Wacanakan Pembangunan 50.000 Unit Rusun Jakarta | Jurnal Asia Untuk keperluan tempat pengina pan para atlet dan official perhelatan Asian Games 2018 sekaligus menyediakan hunian yang layak bagi warga Jakarta, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI berwacana untuk membangun rumah susun (rusun). Baik rumah susun sederhana sewa (rusunawa) maupun rumah susun sederhana milik (rusunami).

Ditargetkan, hingga tahun 2017, sebelum pelaksanaan Asian Games, DKI sudah dapat membangun sebanyak 50 ribu unit hunian rusun.

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, Pemprov DKI mewacanakan tidak hanya akan membangun rusun

untuk warga tidak mampu, tetapi juga akan membangun rusun untuk warga kelas menengah.

“Jadi targetnya itu kelas-kelas berdasi. Dia nggak mampu beli rumah di Jakarta, tapi dia beli rumah disekitar Jakarta, kerja di Jakarta. Hari kerja dia akan tinggal disitu sama keluarga, tapi akhir pekan dia akan kembali ke rumahnya. Jadi hari kerja tidak ada lagi puluhan ribu, jutaan mobil masuk ke Jakarta,” kata Basuki di Balai Kota DKI, Jakarta, Selasa (15/9).

Dari rencana 50.000 unit hunian rusun, sekitar 12.000 atau sekitar 24 persen akan dibangun rusunami atau sekelas apartemen (lat) bagi kalangan menengah ke atas.

Beberapa hunian rusunami/lat

yang akan dibangun, diantaranya di lahan Kemayoran yang akan dibangun Wisma Atlet sebanyak 7.200 unit huniat. Lalu, akan dibangun rusunami di Pasar Rumput dengan jumlah hunian sekitar 2.300 unit. Juga rusunami di Pasar Minggu dengan jumlah hunian 2.500 unit.

“Jadi ditengah-tengah kota ada rusun. Nanti di Blok G Tanah Abang juga ada berapa ratus.

Di Grogol juga ada. Jadi nanti semua di pusat kota kita akan bangun banyak rusun seperti ini,” tuturnya.

Menurut Basuki, Wacana pembangunan rusunawa dan rusunami di tengah kota, merupakan hasil kajian dari ahli perkotaan. Yang menyebutnya

dengan teknik mengembalikan orang kota yang bekerja di kota (back to the city), tapi tersingkir keluar karena biaya rumah yang mahal.

“Jadi kita ajak kembali lagi sehingga ini akan menghemat biaya hidup dan waktu mereka.

Dan pemerintah juga tidak perlu menyediakan banyak tran sportasi massal dari luar kota masuk ke dalam. Nah itu tekniknya seperti itu. Pokoknya, sampai 2017 akan kita usahakan bisa 50.000 unit rusun,” jelasnya. (bsc) ilustrasi

PURBA MULTIROOF Spesialis Atap dan Baja Ringan

Menyediakan : - Genteng metal, Atap Spandek panjang/Lengkung.

- Besi C/Truss, Reng (zincalume) Jl.Gaperta Ujung No.80-A Medan

Hubungi : 081362321899 081265237863 081262861028 N.B : Menerima pemasangan baru dan bongkar pasang atap (Rumah tinggal, pabrik, sekolah, kantor, dsan gedung lainnya).

Jl. Gatot Subroto No. 317/236 A Tel. (061) 453 9685 - 453 9684 (Depan Jl. PWS) - Medan.

Menjual Segala Jenis Besi Baru, Besi Beton, Plat, Plat Strip, Pipa, Siku, UNP, CNP, IWF, HNP, ASH, Rel Muntik, Stainless, Dll Jl. Tritura / AH Nasution No. 10 N Medan - Sumatera Utara Tel/Fax. (061) 7861837 - 77228989 HP. 0812 6963 8989

Terima Tempahan Canopy, Folding Gate, Pintu Plat Besi, Aluminium, Kaca dan Stainless Steel.

WASHTAFEL PVC

PINTU PRESS

ROLLING DOOR

seragam dan peralatan sekolah.

Ia menyatakan, pada musibah banjir bandang di daerahnya terdapat 18 unit rumah warga di Desa Damara Baru yang mengalami kerusakan, yakni 11 unit di antaranya rusak parah yakni rata dengan tanah, kemudian 4 unit rusak sedang dan 3 unit rusak ringan.

Ketika ditanya apakah pemerintah akan membantu membangun kembali rumah warga, Sasmanto menyatakan, dirinya belum bisa memastikan, karena masalah ini sedang dibicarakan di tingkat kabupaten.

“Saya belum tahu pasti, kita berharap pemerintah bisa membantu. Kami juga sudah mendata seluruh rumah warga yang rusak baik berat maupun ringan dan sudah kita serahkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bener Meriah,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, banjir bandang yang terjadi Minggu pukul 17.00 WIB tersebut menyapu sekitar 45 unit rumah di empat desa, yakni Pante Raya, Uning Gelime, Damaran Baru dan Karang Jadi di Kecamatan Timang Gajah dan Wim Pesam. (ant)

Perumnas Tunggu Izin Pembangunan Rusun di Cibinong

PGRI Sumsel Luncurkan Program Rumah Murah Palembang | Jurnal Asia Persatuan Guru Republik Indonesia Provinsi Sumatera Selatan (PGRI Sumsel) meluncurkan program rumah murah untuk membantu para guru yang belum memiliki rumah, Selasa (15/9).

Ketua PGRI Kota Palembang, Hasanuddin dalam sambutan peluncuran program tersebut di Aula SMK Negeri 2 mengatakan, perumahan guru ini akan diawali dengan membangun 500 unit rumah murah di kawasan Sematang Borang.

“Rumah ini sudah disubsidi sehingga guru tidak perlu lagi membayar uang muka dan biaya akad kredit. Sebab, tanah yang digunakan merupakan milik PGRI seluas 11 hektare. Jadi, harganya

Lhokseumawe | Jurnal Asia Sebanyak 70-an jiwa atau 18 kepala keluarga pengungsi korban banjir bandang yang selama ini berada di SDN Karangjadi dipindahkan ke halaman Masjid di Desa Fajar Harapan, Kecamatan Timang Gajah, Kabupaten Bener Meriah.

Camat Timang Gajah, Sasmanto, SE saat dihubungi di Bener Meriah, Selasa menyatakan, para pengungsi dipindahkan di lokasi yang lebih nyaman di halaman Masjid Fajar Harapan, karena PMI menyediakan tenda besar yang bisa menampung 70-an orang lebih.

Selama ini, kata Sasmanto, para pengungsi berada di SDN Karang jadi sejak Minggu (13/9) dan keberadaan mereka bisa mengganggu kegiatan belajar mengajar di sekolah itu, sehingga dipindahkan.

Selama di pengungsian, Pemkab Bener Meriah terus memberi bantuan berupa sembako, selimut, pakaian, serta seragam dan peralatan sekolah.

Sasmanto menyatakan, selama di pengungsian, anak-anak usia sekolah tetap belajar, karena pemerintah telah membantu

FOLDING GATE

UPVC

CIN BOY 0853 6022 3003

Jakarta | Jurnal Asia Perum Perumnas, perusahaan pengembang perumahan dan permukiman milik negara berharap proses perizinan pembangunan rumah susun di Cibinong bisa tuntas tahun ini.

Direktur Pemasaran Pe rumnas, Muhammad Nawir mengatakan, Perumnas be rencana membangun lima menara rusun di dekat Stasiun Cibinong bagi kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). “Itu masih dalam proses perizinan, memang jadi kendala sehingga waktu susah ditarget,” jelasnya, Selasa (15/9).

Nawir berharap, pemerintah daerah setempat bisa memberikan dukungan konkret untuk mempercepat proses perizinan.

Pasalnya, rusun yang akan dibangun Perumnas dikhususkan untuk kalangan MBR dengan

harga sekitar Rp200 juta per unit.

Terlebih, lokasi rusun berdekatan dengan stasiun kerata api sehingga akan membantu kalangan MBR mendapatkan hunian di lokasi yang strategis dengan harga terjangkau. Saat ini, Stasiun Cibinong telah aktif dilalui relasi kereta rangkaian listrik (KRL) jurusan Duri-Nambo.

Selain di Cibinong, Perumnas juga masih menunggu izin pembangunan rusun di Cengkareng.

Rusun tersebut merupakan bagian dari rusun yang akan dibangun dalam rangka program satu juta rumah yang digalakkan pemerintah.

Pada tahap awal, Nawir menyebut Perumnas akan membangun lima menara dari total 18 menara yang akan dibangun dengan kapasitas total mencapai 5.100 unit. (bc)

Rusunami dan Rumah Tapak Segera Bebas PPN 10 Persen Jakarta | Jurnal Asia Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bakal membebaskan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 10 persen dari harga rumah.

Dirjen Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (MenPUPera) Syarif Burhanudin mengatakan, pembebasan PPN tidak hanya akan diberlakukan bagi landed house. Melainkan juga terhadap rusun, dengan mekanisme pembagian 10 persen rusunami dan 10 persen untuk rumah tapak.

“Rencana itu sudah mendapatkan persetujuan dari Presiden Jokowi. Merupakan salah satu kebijakan yang tercantum di dalam paket kebijakan ekonomi Jokowi tahap I yang telah dikeluarkan, “ tutur Syarif di Kemenpu PR, Jakarta, Selasa (15/9).

Menurut nya, sejauh ini pembebasan PPN hanya baru diberikan kepada para pemilik rusunami yang berkisar seharga Rp8 hingga Rp10 juta per meter.

Sedangkan, untuk rumah tapak pembebasan PPN baru diberikan kepada para pemilik rumah yang berkisar harga Rp110 juta.

“Sedangkan, untuk daerah Kalimantan kisaran harga Rp121 juta. Serta Rp174 juta untuk daerah Papua,” paparnya.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku pihaknya bakal kembali me nggelar pertemuan serta pembicaraan lebih lanjut dengan para pengembang. Guna mendiskusikan rencana tersebut.

“Saya minta abis pertemuan ini lakukan Focus Group Discution (FDG) dengan para pengembang,” tandasnya. (oz)

Wacana Pajak Properti Untuk Hunian Mewah Kontraproduktif Jakarta | Jurnal Asia Perhimpunan pengusaha yang tergabung dalam Realestat Indonesia (REI) menilai wacana Kementerian Keuangan mengenakan pajak barang mewah untuk properti dengan nilai di atas Rp2 miliar sangat kontraroduktif dengan langkah pemerintah menderegulasi kebijakan ekonomi.

Ketua Umum REI, Eddy Hussy, mengaku kecewa ter hadap wacana tersebut. Dia menilai saat ini kalangan pelaku usaha di industri properti tengah merumuskan kebijakan yang perlu dilonggarkan untuk mendorong kontribusi sektor ini terhadap ekonomi nasional.

“Jadi tidak perlu ada sosialisasi prematur atas kebijakan yang berpotensi meresahkan pelaku pasar. Wacana prematur soal PPnBM ini bisa meresahkan pasar,” jelasnya, Selasa (15/9).

Eddy berharap ada pembahasan lebih lanjut antara pemerintah, pengembang dan stakeholder industri properti untuk merinci kebijakan yang

akan diterbitkan. “Kami sudah melakukan kajian dan siap untuk berdiskusi dengan pemerintah,” jelas Eddy.

Menurut Eddy, jika properti dengan harga di atas Rp 2 miliar dikenakan PPnBM, sektor properti akan terbebani pajak penjualan sebesar 45%.

Dia merinci, jumlah tersebut merupakan gabungan dari PPN 10 %, PPh 5 %, PPnBM 20%, Pajak Sangat Mewah 5 %, dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sebesar 5 %. “Belum lagi pajak-pajak yang harus ditanggung oleh pengembang sebelumnya, seperti pajak kontraktor (PPN maupun PPh), akuisisi lahan, sertiikat induk, dan sebagainya,” keluh Eddy.

Eddy mengungkapkan penerapan target penerimaan negara jangan sampai justru melemahkan sektor properti.

Pasalnya, sektor ini tengah mengalami perlambatan pertumbuhan penjualan sejak 2014 dan diprediksi akan terus berlanjut hingga tahun ini. (bc)

Agribisnis

rabu, 16 september 2015

19

Harga Komoditi Tanggal 15 September 2015 KOMODITI

JENIS PERDAGANGAN

LOKASI

HARGA

SATUAN

CPO

- Forward bln Des’15 - Forward bln Nov’15 - Forward bln Okt’15 - SPOT - Futures bln Okt’15(CPOTR) - Futures bln Sep’15(CPOTR)

Rotterdam Rotterdam Rotterdam Medan Jakarta (ICDX) Jakarta (ICDX)

560,00 555,00 550,00 6.764 7.080 6.985

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg Rp / Kg Rp / Kg

Olein

- Forward bln Nov’15 - Forward bln Nov’15/Des’15 - Forward bln Okt’15 - SPOT - Futures bln Okt’15(OLEINTR) - Futures bln Sep’15(OLEINTR)

Rotterdam Rotterdam Rotterdam Jakarta Jakarta (ICDX) Jakarta (ICDX)

550,00 555,00 547,50 8.055 *) 7.400,00 7.355,00

Minyak Kelapa - Forward bln Des’15/Jan’16 - Forward bln Nov’15/Des’15 - Forward bln Okt’15/Nov’15 - SPOT

Rotterdam Rotterdam Rotterdam Bitung

1.055,00 1.055,00 1.060,00 14.732

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kakao

- Futures bln Des’15 - Futures bln Mar’16 - Futures bln Mei’16 - SPOT

New York New York New York Makassar

3.286,00 3.273,00 3.268,00 37.363

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kopi Arabika

- Futures bln Des’15 - Futures bln Mar’16 - Futures bln Mei’16 - SPOT

New York New York New York Medan

120,20 123,65 125,95 54.641

Sen US $ / Lbs Sen US $ / Lbs Sen US $ / Lbs Rp / Kg

Kopi Robusta

- Futures bln Jan’16 - Futures bln Mar’16 - Futures bln Nov’15 - SPOT

London London London Lampung

1.600,00 1.614,00 1.587,00 19.714

US $ / Ton US $ / Ton US $ / Ton Rp / Kg

Karet TSR 20

- Futures bln Des’15 - Futures bln Nov’15 - Futures bln Okt’15 - SPOT

Singapura Singapura Singapura Palembang

126,20 125,50 126,00 17.533

Sen US $ / Kg Sen US $ / Kg Sen US $ / Kg Rp / Kg

Jagung

- Futures bln Des’15 - Futures bln Mar’16 - Futures bln Mei’16 - SPOT

Chicago Chicago Chicago Lampung

393,50 404,75 411,75 1.911

Sen US $ / Bushel Sen US $ / Bushel Sen US $ / Bushel Rp / Kg

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg Rp / Kg Rp / Kg

Sumber : bappebti.go.id

go green

Jurnal Asia | Ant: Wahyu Putro

HARGA CPO AnJLOK. Pekerja menurunkan tandan buah segar kelapa sawit dari perahu di Perkebunan kawasan Gambut Jaya, Muaro Jambi, Selasa (15/9). Menurut Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) harga CPO anjlok menjadi dibawah 600 dolar AS per metrik ton yang merupakan level terendah sejak enam tahun terakhir.

Harga CPO Anjlok Jurnal Asia | Ant:Wahyu Putro A

Garis larangan melintas oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Kementerian Kehutanan terpasang di lahan yang diduga sengaja dibakar di Gambut Jaya, Muaro Jambi, Selasa (15/9).

pemerintah serius soal kebakaran lahan Jakarta| Jurnal Asia Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Pandjaitan menegaskan pemerintah tidak main-main dalam menangani kebakaran lahan dan hutan yang terjadi di sejumlah wilayah di tanah air yang memunculkan dampak kerugian bagi masyarakat.

“Kita tidak ada main-main dengan ini. Kita tindak tegas (pelaku yang terlibat dalam kebakaran lahan dan hutan),” katanya Luhut saat memimpin Rapat Satgas Pengendalian Nasional Operasi Darurat Penanganan kebakaran Lahan dan Hutan di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta.

Rapat tersebut dihadiri Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem R, Gubenur Riau dan Gubernur Sumatera Selatan.

Selain itu juga perwakilan dari Kementerian Kesehatan, BMKG dan Lapan serta perwakilan pemda Jambi, Kalsel dan Kalbar.

Menkopolhukam menyatakan, rapat yang dilakukan saat ini merupakan langkah untuk eksekusi atau pemberian sanksi kepada para pelaku pembakaran hutan dan lahan seseuai permintaan Presiden yang sudah turun langsung ke lapangan.

“Jangan ada keragu-raguan untuk menindak pelaku yang timbulkan kebakaran lahan dan hutan,” katanya.

Luhut menyatakan, tragedi kebakaran hutan dan lahan yang juga dikeluhkan negara-negara tetangga sudah menyangkut harga diri bangsa Indonesia, apalagi pemerintah dituding tidak mampu mengendalikannya.

Pihaknya meminta kepada Kepala Daerah baik gubernur maupun bupati untuk menindak tegas para pelaku kebakaran hutan dan lahan serta tidak main-main dalam memberikan sanksi. (ant)

penguatan dolar Tak Tingkatkan Ekspor kopi Semarang| Jurnal Asia A s o s i a s i E k s p o r t i r Ko p i Indonesia (AEKI) Jawa Tengah menyatakan penguatan dolar Amerika Serikat (AS) tidak mampu meningkatkan ekspor kopi khususnya dari sisi nilai.

“Pelemahan rupiah ini tidak memengaruhi kenaikan nilai ekspor kopi karena sepanjang tahun ini harga kopi justru terus mengalami penurunan,” kata Ketua AEKI Jateng Moelyono Susilo di Semarang, Selasa (15/9).

M e nur ut d i a , da r i awa l tahun hingga saat ini harga kopi Indonesia turun sebesar 25 persen. Penurunan tersebut terjadi akibat turunnya kualitas kopi di Indonesia.

Untuk kopi robusta dari 2.100 dolar AS/ton pada awal tahun saat ini menjadi 1.585 dolar AS/ton, sedangkan untuk arabika dari 180 dolar AS/ton sekarang menjadi 120 dolar AS/ton.

Secara peringkat, posisi Indonesia sebagai eksportir kopi di pasar dunia semakin tergeser oleh negara-negara lain. Jika sebelumnya, Indonesia menempati negara keempat terbesar sebagai eksportir kopi setelah Brasil, Vietnam, dan Kolombia, sejak bulan Agustus

lalu Indonesia tergeser di posisi kelima.

“Posisi keempat ditempati oleh Uruguay. Ini dampak dari menurunnya kualitas kopi di tingkat petani sehingga para konsumen beralih ke produsen lain,” katanya.

Selain itu, yang membuat In d o n e s i a t e r b a t a s d a l a m melakukan ekspor kopi adalah karena tingginya konsumsi kopi di dalam negeri.

Meski demikian, pihaknya berupaya untuk terus memberikan pendampingan dan arahan kepada para petani kopi di Indonesia dengan harapan ada peningkatan kualitas. Salah satu yang diarahkan adalah cara memelihara tanaman kopi.

Sejauh ini, salah satu daaerah penghasil kopi yang sudah mengalami peningkatan produktivitas adalah Gunung Kelir.

Menurutnya, jika sebelumnya volume panenan kopi sekitar 1,1 ton/hektar untuk saat ini volumenya meningkat menjadi 1,5-1,6 ton/hektar.

“Kami terus mendampingi dan mengarahkan petani di daerah tersebut, hasilnya volume panen mereka terus meningkat,” katanya. (ant)

gAPKi Desak Mandatori bbn segera Jalan Jakarta | Jurnal Asia Gabungan Pengusaha kelapa Sawit indonesia (Gapki) mendesak pemerintah mempercepat pelaksanaan mandatori pencampuran biodiesel bahan bakar nabati (BBn) guna meningkatkan penyerapan CPO lokal di saat pelemahan harga komoditas di pasar global.

Direktur Eksekutif Gapki Fadhil Hasan mengungkapkan pada bulan lalu harga CPO global sempat menyentuh angka US$ 480 per metrik ton, yang merupakan level terendah sejak 2009. Menurutnya, tren penurunan harga terus berlangsung mulai dari pekan pertama Agustus hingga pertengahan pekan keempat.

“Sedangkan harga rata-rata CPO global pada Agustus terjerembab di US$ 539,3 per metrik ton atau turun 15 persen dibandingkan dengan harga rata-rata Juli lalu yaitu US$ 630,6 per metrik ton,” ujar Fadhil melalui keterangan tertulis Gapki, Selasa (15/9).

Fadhil menuturkan jatuhnya harga CPO disebabkan oleh melemahnya permintaan pasar global dan perkiraan melimpahnya stok minyak sawit di negeri di Indonesia dan Malaysia. Untuk itu, Gapki menyarankan dan mendorong pemerintah agar penyerapan biodiesel segera dipercepat sesuai target yang telah ditetapkan. “Hal ini dipercaya akan mengangkat harga CPO lebih tinggi lagi karena pasokan ke pasar global dipastikan berkurang jika penyerapan di dalam negeri tinggi,” tutur Fadhil.

Karenanya, Gapki mendorong agar penyerapan biodiesel tidak hanya terkait dengan kebijakan subsidi (public service obligation/ PSO) di sektor transportasi, tetapi juga dimanatkan untuk sektor

industri (non-PSO) yang selama ini masih berjalan tersendat-sendat.

“Apalagi di sektor tenaga listrik (PLN) yang penyerapannya sangat rendah,” katanya.

Sebelumnya, Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPS) atau BLU CPO fund menjanjikan kenaikan harga sawit dengan dilaksanakannya dari program pengumpulan dana sawit (CPO fund) yang dimulai pemerintah mulai tahun ini. Menurutnya, dalam sebulan BPDPS berhasil memungut CPO Fund sekitar Rp 750 miliar.

Hapus Bungutan Sementara itu di Medan, Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) meminta pemerintah menghapus berbagai pungutan kelapa sawit baik secara langsung ke petani atau melalui pengusaha.

“Banyak pungutan resmi dan tak resmi yang membuat harga TBS (tandan buah sawit) di tingkat petani tidak sesuai harga pasar atau cenderung tertekan,” kata Ketua Apkasindo Sumut, Gus Darlih Harahap.

Pungutan mulai pajak pertambahan nilai (PPN) hingga potongan harga dengan dalih mutu tidak bagus hingga penetapan harga TBS yang dinilai merugikan petani.

Beban ke perusahaan pabrikan atau eksportir seperti pajak ekspor dan dana sawit juga otomatis

Petani Abdya Merana Blangpidie| Jurnal Asia Padi milik petani yang baru dipanen di lahan seluas 529 hektare di sembilan kecamatan di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) terendam banjir yang melanda wilayah itu pada Minggu. Pantauan di sejumlah kecamatan di Abdya, Selasa (15/9), sejumlah petani di Desa Ie Lhob, Kecamatan TanganTangan terlihat mengais padi mereka yang hanyut terbawa banjir.

Para petani itu terlihat sedikit demi sedikit mengumpulkan kembali padi yang terbawa air tersebut di atas pematangan sawah. Tidak sedikit padi yang telah dipotong hanyut hingga terbawa banjir.

Zakaria Abas, petani Desa Ie Lhob mengaku, seperti padi dalam satu hektare sawah miliknya hilang terbawa arus

membebani petani karena pengusaha memperhitungkan ke harga beli petani.

“Pemerintah harusnya sudah semakin peduli dengan petani sawit karena saat eskpor komoditas itu tertekan seperti dewasa ini, sudah langsung dirasakan pemerintah dengan terjadinya penurunan devisa,” katanya.

Gus, panggilan Akrab Gus Darlih yang baru terpilih sebagai ketua dalam Musyawarah Wilayah Apkasindo Sumut ke III mengatakan, di tengah ekspor yang anjlok-pun, devisa terbesar ekspor masih berasal dari komoditas itu.

Dia mengingatkan agar jangan

sampai petani sawit meninggalkan tanamanya seperti petani kopi, vanili, kakao, dan bahkan karet akibat harga anjlok.

Ka l a u p e t a n i k o m o d i t a s tidak mau bertanam lagi yang merugi bukan saja petani, tetapi pemerintah karena akan kehilangan sumber pendapatan termasuk devisa.

Dia menjelaskan, kepemilikan petani atas lahan sawit di Indonesia masih sangat besar atau 45 persen.

“Jadi memang sudah seharusnya, petani diperhatikan,” katanya. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Wien Kusdiatmono, mengatakan, pada semester I

tahun 2015, devisa Sumut dari golongan lemak dan minyak hewan/nabati turun 18,09 persen dibandingkan periode sama tahun lalu atau tinggal 1,597 miliar dolar AS. Pada semester I tahun 2014, nilai devisa golongan barang itu yang di dalamnya berupa minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) sempat mencapai 1,969 miliar dolar AS. Penurunan penerimaan dari minyak hewan/nabati itu membuat devisa Sumut dari ekspor non migas hingga Juli anjlok 18,82 persen dibandingkan periode sama 2014 atau tinggal 4,460 miliar dolar AS. (cnn/ant)

penimbun pupuk dipidana Padang| Jurnal Asia Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengingatkan petani tak boleh lagi terlambat menerima pupuk terutama saat musim tanam tiba, dan kepada pihak yang menimbun komoditas itu akan dipidanakan.

Pernyataan keras Amran terlontar, menyusul sejumlah laporan yang menyatakan petani selalu kesulitan mendapat pasokan pupuk.

“Saat ini saya tidak mau lagi ada laporan pupuk terlam bat diterima petani,” kata Menteri Amran kepada pers usai membuka Gelar Pangan Nusantara 2015, di Padang, Selasa (15/9).

Gelar Pangan Nusantara berlangsung pada 15-18 September di Lapangan Tarandam, Padang, Sumatera Barat.

Dia mengatakan saat dirinya

menjadi menteri pertanian, setiap hari selalu ada pesan singkat dari para petani yang mengeluhkan mereka belum menerima pupuk, sehingga terlambat menanam yang pada akhirnya menghambat ketahanan pangan.

Mengetahui ada keluhan dari petani, dirinya langsung terjun ke lapangan dan mencari tahu permasalahan ada di mana.

Dari hasil investigasi, Amran mengatakan, di Sumatera Selatan ada petani yang tidak mendapat pupuk justru lokasinya berada di sekitar pabrik Pupuk Pusri.

“Ada istri pejabat yang terlibat dalam permainan pupuk, dan dia melakukan pengoplosan. Saya minta agar dia diproses hukum yang berlaku,” ungkapnya.

Beberapa bulan usai dirinya keliling daerah, Amran mengklaim sampai saat ini tak ada lagi

keluhan dari petani yang kesulitan mendapat pupuk.

“Saya minta agar produsen dan distributor pupuk tak main-main soal komoditas itu. Swasembada pangan sudah menjadi komitmen bersama Presiden, Wakil Presiden serta semua jajaran,” tegas mentan.

Dalam upaya untuk mempercepat swasembada dan ketahanan pangan, pemerintah juga sudah Perpres soal pembelian pupuk, alat pertanian dan benih dari yang semula harus tender menjadi penunjukan langsung.

“Ini salah satu upaya yang kita lakukan untuk mempercepat swasembada pangan,” tukasnya.

Untuk itu, katanya, pihaknya sudah menyampaikan perubahan Perpres tersebut kepada Komisi Pemberantasan Korupsi, Kejaksaan Agung, serta Polri. (ant)

padi Baru dipanen Terendam Banjir

banjir.

Selain itu, lanjutnya, kualitas gabah hasil panen ini bakal tidak bagus karena sudah terendam banjir.

Hal senada juga diutarakan oleh salah seorang petani Desa Lhung Tarok, Kecamatan Jumpa, Nasruddin. Ia menyatakan, banjir yang mengenangi areal sawah petani ini akibat hujan deras yang menguyur Abdya, sepanjang Minggu hingga malam.

“Hujannya cukup deras, ditambah lagi dengan saluran air yang kurang memadai. Jadi, pada saat hujan lebat, saluran yang ada ini tidak mampu menampung air hujan sehingga terjadi banjir,” katanya.

Banjir di Kabupaten Abdya melanda semua areal per sawahan milik petani di sembilan kecamatan, yakni,

Ke c a m a t a n L e m b a h S a b i l , Manggeng, Tangan-Tangan, Setia, Blangpidie, Susoh, Jumpa, Kuala Batee dan Kecamatan Babahrot.

Kepala Bidang Peningkatan Produksi Padi, Palawija dan Hol tikultura pada Dinas Pertanian Abdya, Hamdani, mengatakan, akibat hujan deras yang menguyur Abdya ada Minggu hingga malam telah menyebabkan sedikitnya 529 hektare sawah petani rusak berat akibat terendam banjir.

“Abdya sedang panen raya sekarang. Jadi, banyak padi petani yang telah dipotong hanyut terbawa banjir. Yang paling parah, banjir melanda kawasan persawahan petani Kecamatan Susoh dan Jumpa,” katanya.

S a a t d i t a n ya k e r u g i a n , Hamdan mengaku belum dapat

memastikannya, karena sedang dalam proses pendataan di lapangan, dan diperkirankan

dalam dua hari ini data kerugian yang dialami oleh petani sudah dapat diketahui. (ant)

Jurnal Asia | ant:Rahmad

PetAni menyelamatkan padi sisa banjir di Desa Tanjong Awe, Samudera Geudong, Provinsi Aceh. Banjir yang diakibatkan jebolnya tanggul aliran sungai Krueng Pase itu menghanyutkan puluhan ton padi usai dipanen dan merusak ratusan haktar lahan pertanian.

Rabu, 16 september 2015

sains & Teknologi

20

senyawa dari Tanaman ganja untuk obat kanker dan HiV Dortmund | Jurnal Asia Senyawa aktif yang biasanya didapat dari tumbuhan ganja untuk pertama kalinya bisa diproduksi secara genetis di laboratorium.

Ilmuwan di Jerman berhasil menciptakan ragi yang bisa menghasilkan tetrahydrocannabinol (tHC), senyawa yang biasanya didapat dari tumbuhan ganja atau marijuana.

Mereka meyakini bahwa terobosan itu akan lebih memudahkan pembuatan obatobat kanker maupun HIV dan sekarang berharap bisa lebih menyempurnakan teknik tersebut.

Ragi adalah bakteri kecil yang biasa digunakan sebagai pengembang roti ataupun untuk membuat bir.

Para peneliti di Universitas Dortmund, Jerman bersama perusahaan Hyasynth Bio berhasil membuat senyawa tersebut secara genetis dengan teknik peragian. Ragi

tersebut harus ditempatkan pada kondisi tertentu untuk pembentukan THC--bahkan hanya menggunakan jumlah yang kecil.

Meski berhasil membuat terobosan, tetap saja tanaman ganja atau marijuana masih merupakan produsen terbaik molekul psikoaktif tersebut.

“Ini akan menjadi sesuatu yang bisa mengubah hidup jutaan orang,” tutur Kevin Chen, Direktur Eksekutif Hyasynth Bio seperti dikutip Daily Mail.

“Orang-orang terus menanyakan tentang hal itu (tentang ragi-red), tetapi ada potensi yang lebih besar ketimbang hanya membuat bir,” imbuh peneliti tersebut.

Ragi yang sudah dimodiikasi tak hanya membuat para ilmuwan memproduksi THC dan senyawa cannabidol (senyawa yang terdapat pada ganja) lebih mudah, tetapi juga bisa membantu memahami bagaimana senyawa-senyawa itu bekerja.

Sebelumnya, sudah ada bukti bahwa beberapa senyawa yang terdapat pada ganja bisa menjadi obat dalam beberapa kondisi medis tertentu.

Sebagai contoh, Cannabidivarin (salah satu dari banyak senyawa yang terdapat dalam ganja), menunjukkan bisa

mengontrol kekejangan ketika dilakukan percobaan terhadap hewan.

Para ilmuwan itu mengatakan bahwa, tantangan sebenarnya adalah untuk menemukan cara bahwa metode itu akan bekerja lebih baik dibanding proses yang terjadi pada tanaman ganja itu sendiri dan mereka telah melakukan hal itu.

Saat ini para ahli sudah mampu menemukan gen ganja mana yang akan digunakan untuk memproduksi THC dan senyawa-senyawa lainnya.

Mereka sudah bisa mengutak-atik gen ganja tersebut ke dalam ragi.

THC sintetis saat ini sudah diproduksi dalam bentuk pil dan dijual dengan beberapa merek dagang.

Obat tersebut sering digunakan untuk menghilangkan rasa mual yang disebabkan HIV atau terapi kanker. Namun, dengan teknik terbaru ini, biaya pembuatannya akan lebih murah.

Biasanya, bahan-bahan kimia tersebut, diproduksi secara alamiah oleh tumbuhan.

Tapi dengan menggunakan ragi, bisa menurunkan biaya produksi dibanding dengan teknik sintesis konvensional. (aspan) Bakteri yang digunakan untuk pembuatan tetrahydrocannabinol (tHC)

Apple Pay

Tips dan Trik

Dongkrak Pengguna Dompet Digital London | Jurnal Asia Studi terbaru irma riset, Juniper Research, menemukan bahwa jumlah pengguna dompet digital atau mobile wallet yang memakai teknologi contactless (non-kontak isik), akan mencapai 200 juta pada akhir 2016. Demikian dilansir Cellular-news, Selasa (15/9).

Jumlah prediksi itu mewakili pertumbuhan pengguna mobile wallet lebih dari 100 persen pada akhir 2014.

Riset menemukan bahwa pertumbuhan mobile wallet didorong oleh P2P (Person to Person), sebab jumlah orang yang belum memiliki akun bank (unbanked people) di negara berkembang sangat tinggi.

“Namun rupanya peluncuran Apple Pay

telah memicu berbagai aktivitas baru pada mobile wallet dengan teknologi contactless.

Artinya, kesadaran publik terhadap contactless kian tinggi karena produk Apple Pay,” klaim riset tersebut.

Bagi yang kurang familiar, contactless merupakan teknologi yang memungkinkan kartu memakai sinyal radio untuk menyediakan koneksi nirkabel ke card reader, sehingga tidak ada kontak isik yang diperlukan.

Kehadiran Apple Pay tentunya akan berkompetisi secara sengit dengan layanan serupa seperti Android Pay yang segera meluncuran layanannya dalam waktu dekat.

Sebagai tambahan, riset menemukan sejumlah bank bahkan sudah bekerja sama dengan Visa atau MasterCard untuk mengimplementasi merek mobile wallet contactless sendiri dengan menggunakan itur keamanan berbasis cloud. (aspan)

Samudera Raksasa Ditemukan ke Arah Inti Bumi Illinois | Jurnal Asia Sebuah waduk dengan volume air tiga kali dari seluruh samudera telah ditemukan jauh di bawah permukaan bumi. Penemuan tersebut dapat membantu menjelaskan dari mana laut bumi datang.

Air tersebut tersembunyi di dalam batu biru yang disebut ‘Ringwoodite’ yang terletak 700 kilometer di bawah tanah di dalam mantel, lapisan dari batu panas di antara permukaan bumi dan inti.

Ukuran besar dari waduk melempar cahata baru dari asal dari air bumi.

Beberapa geologis berpikir air datang ketika komet menabrak planet, tetapi penemuan baru ini mendukung sebuah wacana alternatif bahwa samudera secara bertahap mengalir keluar dari pedalaman bumi.

“Ini adalah bukti yang bagus tentang dari mana air bumi berasal,” ujar Steven Jacobsen dari Universitas Northwestern di Evanston, Illnois. Air tersembunyi juga dapat bertindak sebagai penyangga bagi samudera di permukaan., menjelaskan mengapa mereka tetap berukuran sama selama jutaan tahun.

Dengan mengukur kecepatan dari gelombang pada kedalaman yang berbeda, dapat dikenali tipe batuan mana yang telah dilewati gelombang. Lapisan air mengungkap dirinya karena gelombang melambat, yang membuat gelombang itu melewati batu basah lebih lama dibanding batu kering.

Jacobsen terlebih dulu meneliti apa yang akan terjadi pada gelombang jika air mengandung ringwoodite hadir. Dia menumbuhkan ringwoodite di lab-nya, dan membongkar sampelnya lewat tekanan besar dan suhu yang cocok pada 700 kilometer ke bawah.

Benar saja, mereka menemukan tanda dari Ringwoodite basah dalam zona transisi 700 kilometer ke bawah, yang membagi wilayah atas dan bawah mantel. Dalam kedalaman tersebut, tekanan dan suhu tepat untuk memeras air dari ringwoodite tersebut.

“Itu merupakan batu dengan air di sepanjang batas I antara butir-butiran, hampir seperti mereka tengah berkeringat,” ujar Jacobsen.

Temuan Jacobsen mendukung

studi terkini dari Graham Pearson dari Universitas Alberta di Edmonton, Kanada.

Pearson mempelajari berlian dari zona transisi yang telah dibawa ke permukaan gunung berapi, dan menemukan bahwa itu mengandung bantalan air ringwoodite, bukti kuat pertama bahwa di ada banyak air di zona transisi. “sejak laporan awal kami dari hydrous ringwoodite, kita menemukan ringwoodite kristal lain, juga mengandung air, jadi bukti ini sekarang sangat kuat,” ujar Pearson. (ng/aspan)

Kosmonot Rusia Pecahkan Rekor Tinggal di Antariksa Kazakhstan | Jurnal Asia Sebuah kapsul antariksa Rusia mendarat dengan selamat di Kazakhstan, membawa pulang 3 orang awak Stasion Antariksa Internasional, termasuk kosmonot Rusia yang memecahkan rekor terlama di antariksa.

Gennady Padalka dari Rusia, Andreas Morgensen dari Badan Antariksa Eropa dan

Aidyn Aimbetov dari Kazakhstan mendarat di kawasan padang rumput atau stepa, hanya dua menit sebelum matahari terbit dan merasa sehat.

Kapsul Soyuz TMA-16M mendarat sesuai dengan jadwal pukul 6:51 waktu setempat hari Sabtu, 146 kilometer sebelah tenggara Dzhezkazgan, dalam apa yang disebut komentator NASA “pendaratan yang persis

Astronot AS Scott (kiri) dan kosmonot rusia, Gennady Padalka

pada sasaran.”

Padalka telah menyelesaikan misinya yang kelima kali, untuk rekor dunia baru selama 879 hari tinggal di antariksa, lebih dari dua bulan lebih lama daripada pemegang rekor sebelumnya, kosmonot Rusia Sergei Krikalev.

Padalka telah menghabiskan 168 hari pada misi terbarunya (misi yang ke-5) ini, sementara Mogensen dan Aimbetov masing-masing menggunakan 10 hari di orbit.

Helikopter dan kendaraan lapangan bergegas ke daerah pendaratan ketika kapsul itu, yang gosong karena terjun bebas yang berapi melalui atmosir Bumi, turun dengan parasut berwarna oranye dan putih.

Petugas pertolongan dengan cepat mengeluarkan awak yang tersenyum itu dari pintu kapsul dan menaruh mereka pada kursi dengan sandaran yang dapat diratakan sementara petugas medis memeriksa keadaan mereka.

Scott Kelly dari NASA dan Kjell Lindgren tetap tinggal di stasiun beserta Mikhail Kormienko, Sergei Volkov dan Oleg Kononenko dan Kimiya Yui dari Jepang. (voa/aspan)

Menghindari Penipuan Online

I

nternet sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan seharihari. Penggunaannya sudah bukan sebatas mendapatkan informasi saja, bahkan sampai pada berbelanja atau melakukan pembayaran.

Peluang itu dimanfaatkan sebagian orang yang ingin menguras kantong banyak orang di dunia dengan cara yang tidak mencurigakan.

Seorang pengusaha yang berbasis di Mumbai, misalnya, ditipu setelah hacker menyusup ke akun e-mail miliknya awal bulan ini.

Untuk menghindari nasib yang sama, Anda perlu ketahui metode yang paling banyak digunakan oleh para hacker berikut dengan tips mengenai cara untuk menghindarinya.

1. e-mail Penipuan Semua netizen tentu menggunakan e-mail untuk keperluan pekerjaan atau penggunaan pribadi. Hal ini juga membuatnya menjadi salah satu metode paling mudah untuk menghubungi seseorang dan membujuknya dengan pendekatan tertentu.

E-mail penipuan yang paling umum antara lain mengisahkan orang-orang yang memenangkan lotere. “Seorang pangeran kaya ingin menginvestasikan uang melalui Anda, atau mengenai warisan dari orang tak dikenal.”

E-mail semacam ini yang berasal dari orang yang tidak Anda kenal patut Anda curigai.

Lalu, ada juga e-mail dengan lampiran yang dapat memasang spyware atau virus ketika Anda membuka lampiran tersebut.

Cara sederhana supaya tetap aman dari penipuan e-mail adalah untuk tidak mengunduh lampiran atau mengirim detil informasi mengenai Anda terhadap pengirim yang tidak dikenal.

2. Aplikasi/Situs Web Palsu Anda bisa saja terjebak oleh hacker karena mengunjungi situs web palsu atau karena memasang aplikasi palsu pada smartphone atau perangkat lainnya.

Seringkali, situs web bank digandakan semirip mungkin dengan aslinya dan situs web palsu itu meminta Anda untuk memasukkan ID dan password Anda. Jika Anda melakukannya, maka si pembuat situs web palsu akan menggunakan ID dan password Anda untuk mengakses rekening Anda.

Cara termudah untuk mendeteksi keaslian situs web adalah dengan melihat address bar di browser Anda. Periksa apakah alamat situs web berawalan ‘https:’. Awalan ‘https:’ ini menunjukkan bahwa situs web tersebut menggunakan sertiikat keamanan dan semua situs web bank menggunakannya.

Adapun dalam hal aplikasi, Anda perlu mengecek nama pengembang --biasanya ada di bawah nama aplikasi di toko aplikasi

tersebut-- dan membaca ulasan pada setiap aplikasi perbankan secara terperinci sebelum memasang aplikasi ini.

Ingat, aplikasi perbankan yang boleh diunduh adalah aplikasi yang berasal dari toko aplikasi resmi.

3. Iklan Jebakan Jika Anda melihat iklan suatu produk dibanderol dengan harga yang jauh lebih murah dari harga normal, maka ada kemungkinan bahwa itu merupakan iklan jebakan.

Memang, online shopping menawarkan sejumlah diskon, tapi jika diskon yang ditawarkan tampak tidak wajar, Anda patut mencurigainya. Sejumlah orang yang memasang iklan semacam ini dan biasanya meminta uang muka tidak usah Anda pedulikan.

4. Key Logger Key logger merupakan perangkat lunak yang dipasang untuk mencatat tomboltombol yang Anda tekan pada keyboard (keystroke). Seorang penipu dapat menemukan detail login Anda untuk berbagai situs, hanya dengan mengakses seluruh log dari keystroke Anda.

Kafe internet bersama adalah sasaran empuk pemasangan key logger ini untuk mendapatkan informasi penting dari pengguna yang tidak curiga.

Pada dasarnya tidak ada cara untuk mendeteksi, apakah terdapat keylogger yang berjalan di sebuah komputer atau laptop, sehingga jika Anda harus menggunakan komputer umum, hindari mengetik username dan password pada keyboard.

Sebagai gantinya, gunakan keyboard virtual. Kebanyakan situs web bank memilikinya. Namun, Anda juga dapat menggunakan keyboard virtual di Windows dan menggunakannya untuk mengetik username dan password.

Adapun pengguna Windows 8 dapat mencari keyboard virtual di menu Start, sedangkan pengguna Windows yang lebih tua bisa mengaksesnya di menu Start> All programs> Accessories> Ease of access> On-screen keyboard.

5. Detail Kartu Kredit di Ponsel Ada banyak iklan yang dikirim oleh bank untuk menghindari masalah ini. Tapi, tak ada satupun bank yang akan memanggil dan meminta detil kartu kredit Anda melalui panggilan telepon.

Setiap panggilan yang mengaku dari bank dan meminta detil bank sangat perlu diwaspadai. Dalam hal ini, Anda tidak boleh berbagi informasi tentang kartu kredit atau internet banking dengan siapa pun melalui telepon, bahkan jika si penelepon tahu sedikit tentang Anda. (aspan)

EDUKASI

Rabu, 16 September 2015

21

Jurnal Asia | ist

BANTUAN TELKOM. Dr Agussani MAP (kanan) menerima secara simbolis partisipasi PT Telkom Witel Medan dalam kegiatan kurban usai diskusi dengan Manager Bussiner Service Telkom Sumut Barat, Ir Pandapotan MM.

Infrastruktur ICT di PT Dibutuhkan untuk Pembelajaran Medan | Jurnal Asia Infrastruktur Information, Communication and Technolgy (ICT) di perguruan tinggi (PT) saat ini menjadi bahagian penting dalam proses mengajar dan belajar.

“Untuk itu kita perlu mela­ kukan kerjasama dengan PT Telkom Witel Sumut Barat dalam mengembangkan in­ fras truktur ICT kampus,” kata Rektor Universitas Mu­ ham madiyahSumatera Utara, Dr Agussani dengan Manager Bussiner Service Telkom Sumut Barat, Pandapotan MM, kemarin di Medan.

Disebutkan Agussani, selama ini univeristas yang dipimpinnya ini sudah menggunakan layanan yang dimiliki Telkom lewat penggelaran Fiber Optic (FO) dan penggunaanbandwitch hingga 110 MB. “Kerja sama kita dengan Telkom berlangsung cukup lama, kini tinggal melakukan pengembangan­pengembangan s e s u a i d e n g a n ke b u t u h a n

kam pus. Diharapkan dengan kerja sama dua pihak dapat meningkatkan kualitas lulusan,” tegasnya.

Manager Bussiner Service Telkom, Ir Pandapotan MM mengapresiasi perhatian yang sangat serius dari Rektor dalam menggunakan fasilitas ICT untuk melengkapi kebutuhan kampus yangberbasis teknololgi. “Dengan bandwitch sebesar 110 MB adalah bukti universitas ini sagat serius,” jelasPandapotan seraya menyebutkan tiga kampus telah terkoneksi dengan jaringan iber optic yang mampu menyalurkan data dalam jumlah besar.

Diharapkan dengan fasilitas ICT itu maka berbagai aplikasi yang digunakan untuk proses akademik dapat berlangsung dengan baik.

Di akhir pertemuan, Pan­ dapotan menyerahkan bantuan satu ekor lembu untuk kegiatan Qurban yang diterima Rektor Agussani. (swisma)

SMA di Lebak Gratiskan Siswa Miskin Lebak | Jurnal Asia Sejumlah sekolah menengah atas Kabupaten Lebak, Banten, menggratiskan ratusan siswa dari keluarga miskin guna men­ dukung pendidikan selama 12 tahun.

“Kami membebaskan biaya pendidikan gratis bagi sis wa miskin sebanyak 219 orang,” kata Kepala SMA Negeri 3 Rang­ kasbitung Kabupaten Lebak, Ucu Murtilena saat dihubungi di Le­ bak, Selasa (15/9).

Selama ini, pihaknya terus menyosialisasikan pendidikan gratis bagi siswa dari keluarga kurang mampu.

Saat ini tidak ada alasan lagi bagi siswa miskin tak sekolah karena pemerintah telah men­ yalurkan program bantuan ope­ rasional sekolah (BOS).

Pembebasan biaya pendidikan tersebut untuk meningkatkan angka partisipasi kasar (APK) pendidikan menengah di daerah itu, yang saat ini rata­rata masih di bawah nasional. Selain itu juga mendukung Peraturan Daerah No.2 Tahun 2010 tentang Pendidikan Wajib Belajar 12 Tahun.

“Kami yakin dengan BOS itu semua siswa di sini hingga lulus dan dapat mendongkrak pencapaian APK,” katanya.

Kepala SMAN 1 Cibadak Ka­ bupaten Lebak, Tuti Tuar sih

juga mengatakan, pihaknya menggratiskan biaya pen di­ dikan bagi siswa miskin baik pembayaran sumbangan par­ tisipasi pendidikan (SPP), praktik ujian, sampai dana sumbangan pendidikan (DSP).

Sebab siswa miskin sudah dibantu melalui pemerintah dae­ rah dengan program bantuan operasional daerah (Bosda) bagi siswa miskin dengan mendapat bantuan Rp500 ribu/tahun. “Saya kira dengan adanya Bosda itu hingga kini siswa dari keluarga tidak mampu bsia melanjutkan pendidikanya,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak, Asep Komar Hidayat mengatakan, pihaknya menggratiskan siswa dari ke­ luarga miskin agar mereka tidak putus sekolah. Pemerintah tahun ini menggratiskan siswa dari biaya pendidikan melalui BSM sebanyak 5.000 orang.

Pemerintah daerah terus melakukan sosialisasi ke sekolah­ sekolah agar siswa lulusan SMP/ MTs dapat melanjutkan pen­ didikan ke jenjang SMA/SMK. Saat ini, jumlah siswa lulusan SMP/MTs yang tidak melanjutkan ke tingkat SMA/SMK cukup tinggi.

“Kami minta siswa miskin tetap melanjutkan pendidikan dan pemerintah menggratiskan bagi siswa miskin,” katanya. (ant)

Jurnal Asia | Ant: M Agung Rajasa

AKSI GURU HONORER. Ribuan guru honorer yang tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) menggelar aksi mogok dan unjuk rasa di depan gedung DPR/MPR, Jakarta, Selasa (15/9). Para guru honorer yang datang dari berbagai daerah di Tanah Air itu meminta kepada Pemerintah untuk mengangkat status mereka dari honorer menjadi pegawai negeri sipil (PNS).

Tak Semua Guru Honorer Diangkat Jadi PNS Jakarta | Jurnal Asia Tuntutan utama puluhan ribu guru honorer yang turun ke jalan hari ini adalah pengangkatan mereka sebagai pegawai negeri sipil (PNS). Namun, tidak semua guru honorer bisa mendapat kenaikan status.

“Karena pertama, ada aturannya. Kedua, keterbatasan anggaran,” ungkap Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN­RB), Yuddy Chrisnandi di Kementerian PAN­RB, Jakarta, Selasa (15/9).

Yuddy memaparkan, bila semua guru honorer di Indonesia diangkat menjadi PNS, maka negara butuh dana Rp900 triliun. Perhitungan

itu di luar pos anggaran untuk persiapan pensiun dalam waktu 8­12 tahun.

Pemegang gelar doktor dari Universitas Nasional (Unas) itu mengimbuhkan, pemerintah berencana mengangkat 439.956 guru honorer sebagai PNS. Proses itu akan dilakukan secara bertahap dalam empat sampai enam tahun ke depan. “Bila diakomodasi, maka akan mengeluarkan anggaran lebih dari Rp34 triliun per tahun,” imbuhnya.

Yuddy menegaskan, hanya mereka yang ikut seleksi yang bisa masuk dalam kebijakan ini.

Selain itu, proses rekrutmen dan pengangkatan tidak dipungut biaya. “Jadi kalau ada yang minta pungutan, akan kami tindak.

Akan kami hentikan aparatur sipil negara tersebut. Jangan sampai dimanfaatkan oleh oknum

yang mengambil keuntungan di tengah perjuangan teman­teman sekalian,” tambahnya.

Veriikasi Tahun 2016 Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi, menegaskan pemerintah dan DPR sudah menyepakati pengangkatan status guru honorer kategori 2 menjadi PNS secara bertahap. Veriikasi pengangkatan akan dimulai pada tahun 2016.

“Intinya pemerintah, DPR dan kementerian sepakat dengan penyampaian aspirasi dari teman­teman forum tenaga honorer kategori 2, karena pemerintah juga memperhatikan aspirasi tenaga honorer K­2 ya n g t e l a h b e ke r j a c u k u p lama, dan terhadap mereka yang telah terdaftar dalam

memastikan bahwa penerima beasiswa ini adalah mahasiswa berprestasi dengan nilai raport minimal nilai 7. Sedangkan ke pihak keluarga, pihaknya ingin memastikan bahwa penerima merupakan keluarga kurang mampu.

“Kita lakukan seleksi yang sangat ketat karena tujuan utama kami adalah memberi­ kankesempatan kepada siswa kurang mampu untuk me lan­ jutkan pendidikannya,” ucapnya.

Program ini akan terus dila­ kukan setiap tahun terlebih lagi kini telah ada 21 sekolah mitra dari awalnya hanya 16 sekolah yang murid­muridnya menjadi penerima beasiswa sekolah menengah. Dan pihaknya akan terus upayakan menambah sekolah mitra sesuai dengan syarat­syarat Tanoto. “Secara kumulatif total penerima bea­ siswa sekolah mencapai 632 siswa dari 2010,” jelasnya.

Salah seorang penerima bea­ siswa dari sekolah Dr Wahidin Sudirohusodo bernama Randy Ren Tanaka mengaku senang me nerima beasiswa karena mem buatnya menjadi fokus belajar tanpa takut kekurangan

honorer kategori K2 sejumlah 439.956 orang menjadi PNS melalui veriikasi.

2 . Ta h a p a n p e m e nuha n pengangkatan tenaga honorer K2 seperti yang disebutkan pada poin 1 akan dilakukan pembicaraan pada rapat kerja berikutnya untuk mendengarkan terlebih dahulu “roadmap” pengangkatan dari Kemenpan RB yang dimulai secara bertahap dari tahun 2016 sampai dengan paling lambat tahun 2019.

3. Komisi II dan Menpan RB sepakat untuk membicarakan dukungan keuangan negara bersama dengan Kementerian Keuangan.

4. Berkenaan dengan keputusan bersama tentang kebijakan pengangkatan tenaga honorer kategori 2 akan diagendakan secepat­cepatnya sebelum RAPBN tahun 2016.

5. Berkaitan dengan lanjutan pagu anggaran 2016, Kemenpan RB, BKN, dan KASN, akan dilakukan pada 21­22 september 2015.

6. Komisi II dan Menpan RB sepakat untuk menyiapkan landasan hukum dalam penyelesaian masalah tenaga kerja honorer K2. (dtc)

Demo Guru Honorer Berakhir Penuh Haru

Tanoto Beri Beasiswa kepada 21 Sekolah di Medan Medan | Jurnal Asia Tanoto Foundation kembali memberikan beasiswa kepada 21 sekolah menengah mitra di Medan atau 153 pelajar, Selasa (15/9). Selain karena prestasi, beasiswa inidikhususkan untuk pelajar yang kurang mampu.

Deputy Head of Program Ta­ noto Foundation, Margaret Ari Widowati mengatakan, pihaknya terus berupaya mendukung pe­ merintah mencetak generasi muda berkualitas dan meningkatkan akses terhadap pendidikan melalui pemberian beasiswa yang sudah dimulai sejak 2010. Sejak 2010, sudah lebih dari 5.400 siswa dan mahasiswa tidak hanya di Sumut tapi juga Jambi dan Riau yang mendapat beasiswa.

“Dan kami kembali berikan beasiswa kepada 153 siswa dari masing­masing sekolah mitra,” katanya kepada wartawan di Uniland Plaza Medan, Selasa (15/9).

Untuk memperoleh beasiswa ini, katanya, pihaknya melakukan seleksi terlebih dahulu baik kepada pihak sekolah maupun keluarga. Kepada pihak sekolah, Tanoto ingin

database, nantinya mereka bisa diakomodir dari aapa yang telah disampaikan,” ujar Menteri Yuddy usai mengikuti rapat bersama Komisi II di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (15/9).

Proses pengangkatan akan dilakukan bertahap dengan t a r g e t p e ny e l e s a i a n p a d a tahun 2019. “Sebelum proses pengangkatan PNS, kami akan lakukan proses veriikasi karena ada 440 ribu tenaga honorer untuk memastikan siapa yang berhak dan bisa menjadi PNS,” imbuhnya.

Selain itu Yuddy me ngi­ ngatkan agar guru honorer tidak tertipu bila ada permintaan duit pungutan terkait proses pengangkatan status menjadi PNS “Jangan sampai honorer yang tertipu membayar sejumlah tertentu. Tidak dipungut satu rupiah pun karena database di kami sudah ada. Mari kita awasi bersama, kalau ada kejanggalan laporkan,” ujar Yuddy.

Berikut 6 kesimpulan hasil rapat antara Menpan RB dengan Komisi II DPR: 1. Komisi II DPR dan Kementerian PAN RB sepakat untuk mengangkat tenaga

biaya atau menjadi beban ora­ ng tua. “Beasiswa ini sa ngat m e m b a n t u ke l u a rg a s aya .

Dengan belajar yang baik membuat saya menjadi pribadi berkualitas,” katanya.

Terlebih lagi, lanjut dia, apabila dia bisa terus mem­ pertahankan prestasi hingga terus ke tingkat kuliah, akan mem buatnya me nerima pe­ kerjaan pada perusahaan mitra

kerja Tanoto Foundation. “Saya akan terus tingkatkan prestasi hingga nanti bisa langsung kerja sehingga tidak lagi jadi beban orang tua,” pungkasnya. (netty)

Jurnal Asia | Netty

FOTO BERSAMA. Sejumlah pelajar yang mendapatkan beasiswa foto bersama dengan pihak Tanoto Fondation, Selasa (15/9).

Jakarta | Jurnal Asia Demonstrasi ribuan guru dan karyawanan honorer yang berlangsung sejak Selasa pagi di depan Gedung DPR/MPR berakhir dengan haru ketika pemerintah memutuskan semua tenaga honorer akan diangkat menjadi PNS secara bertahap dari 2016­ 2019.

Ketua Umum PB Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Sulistyo naik ke mobil komando dan berbicara di depan ribuan tenaga honorer di depan Gedung DPR/MPR RI Senayan, Jakarta, sekitar pukul 18.30 WIB. “Semua tenaga honorer akan diangkat secara bertahap mulai 2016 sampai 2019,” katanya.

Pengumuman yang ditunggu­tunggu oleh ribuan tenaga honorer itu disambut dengan tangis haru. Sebagian dari mereka yang Muslim langsung melakukan sujud syukur, sebagian yang lain saling berpelukan dan menangis haru. Mereka bahkan bertepuk tangan dan bersorak tak berhenti selama 5 menit.

Ribuan guru dan tenaga honorer dari seluruh Indonesia ya n g d a t a n g ke i b u ko t a dengan menggunakan biaya secara swadaya itu kemudian membubarkan diri dengan tertib sambil menyanyikan lagu kebangsaan.

Seraya membubarkan diri, banyak dari mereka saling mengucapkan selamat dan bersalaman dengan petugas kepolisian yang mengamankan jalannya aksi mereka selama sehari penuh.

Sekitar 6.000 tenaga honorer yang datang dari berbagai wilayah bahkan luar Jawa dengan menggunakan bus itu segera meninggalkan Jakarta Selasa malam.

Sebelumnya, ribuan guru dan pegawai honorer dari seluruh Indonesia yang melakukan serangkaian unjuk rasa (demonstrasi) di Jakarta menyatakan masih akan tetap menduduki ibu kota sampai mendapatkan kepastian nasib mereka.

Berdasarkan pantauan di depan Gedung DPR/MPR RI Senayan, Jakarta, Selasa, sampai sekitar pukul 17.30 WIB ribuan guru dan pegawai honorer masih berdemonstrasi di depan gedung wakil rakyat tersebut.

Mereka bahkan bertekad akan melaksanakan sholat Magrib di tempat yang sama.

Para guru dan karyawan honorer secara bergantian berorasi di depan gedung DPR/ MPR RI. Mereka sejak pagi sekitar pukul 10.00 WIB berdemonstrasi di depan Gedung DPR/MPR kemudian melakukan long march ke depan Gedung Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPan/ RB). Para peserta demonstrasi berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan berangkat atas inisiatif dan pembiayaan secara swadaya.

Supriyono (44), guru honorer di SD N Karangduren I Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menyatakan tidak akan pulang sebelum mendapatkan kepastian nasibnya.

“Saya sudah 12 tahun menjadi guru honorer, saya berharap pengabdian saya dihargai dan diperhatikan,” katanya.

Rencananya, Supriyono dan rekan­rekannya akan bermalam di bus yang mereka sewa secara swadaya jika pada hari yang sama tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan dari pemerintah. (ant)

Female

Rabu, 16 September 2015

22

Beauty Women

Perona Pipi Sesuai Warna Kulit Bagi kamu yang ingin tampil cantik, biasanya tak luput dari perona pipi. Tapi harus lebih jeli dalam memakai perona pipi, agar lebih enak dipandang.

1.Putih Bagi Anda pemilik kulit putih, hindari warna yang terlalu menor untuk acara kasual di siang hari. Cukup gunakan perona pipi warna peach, dengan tekstur bubuk yang dapat memberi rona ringan, namun tetap memesona.

2. Sawo Matang Ingin wajah terlihat segar seharian di kantor?

Mudah, cukup bubuhkan blush on warna pink terang agar warnanya keluar dan membuat

wajah tampak segar. Agar tak lekas pudar, pastikan Anda mengaplikasikan alas bedak yang tepat.

3. kuning Langsat Jangan ragu bereksplorasi dengan semburat warna oranye tembaga, yang dapat menonjolkan warna kulit agar terlihat lebih eksotis. Apabila diaplikasikan pada malam hari, riasan wajah akan terlihat glamor dalam sekejap. Cocok untuk menemani Anda berpesta.

Tip: • Agar tidak terlihat berlebihan, sesuaikan warna riasan mata dan bibir dengan warna perona pipi. Hindari warna yang terlalu kontras agar tidak terlihat berlebihan.

• Bubuhkan inishing powder di akhir riasan agar rona pipi bertahan lebih lama.

• Saat mengaplikasikan blush on, gerakkan kuas dengan cara memutar agar hasil pulasan tampak natural dan menyatu dengan warna kulitmu. oke girls...!!! (fem)

Keriting dan Bergelombang Trend Masa Kini ajang fashion week memang tak lengkap kalau tak ada tata rambut yang memukau. Untuk itulah, desainer harus bekerjasama dengan penata rambut dan make-up untuk menciptakan satu tampilan yang sempurna.

Sama halnya dengan fesyen, dunia tata rambut juga punya trennya sendiri. Frederic Pavard, hairdresser dan pengajar di akademi Alexandre de Paris, Paris, saat konferensi pers di L’Oreal Academy, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu, mengungkapkan tren rambut fashion week dunia saat ini adalah rambut curly dan wave. Dari satu gaya keriting ini, dapat dikreasikan menjadi berbagai gaya rambut yang modern. Beberapa di antaranya adalah gaya rambut kepang sampai wave loose.

Gaya ini pulalah yang akan diangkat oleh Frederic Pavard dan beberapa hairdresser Indonesia ke panggung Jakarta Fashion Week 2016 mendatang. Pavard datang ke Indonesia untuk mengajarkan hairdresser Indonesia berbagai gaya rambut yang sedang tren.

Di Jakarta, Pavard memberikan berbagai inspirasi kepada hairdresser Indonesia. Pavard akan bergabung bersama L’Oreal Professionnel hairdresser ambassador yaitu Andy Lie, Arie

Hidayat, Bambang Harryono, Irwan Doke, dan Lie Kuang.

“Saya fokus mengajarkan basic looks dari salon Alexandre de Paris yang sudah bertahan selama puluhan tahun. Contohnya dalam teknik mengeriting rambut, tidak menggunakan teknik lama. Namun sudah ada teknik baru yang mempertegas bentuk curls pada tatanan rambut,” ujar Pavard.

“Yang pasti, semua gayanya akan elegan dan sophisticated.”

Gaya wave dan curly kreasi enam hairdresser ini membuat rambut terlihat lebih bervolume.

Rambut panjang, pendek sampai pixie sebenarnya juga bisa dikreasikan dengan gaya rambut keriting.

Ada yang dibuat dengan gaya lurus di atas kepala namun keriting di sisi kiri-kanan, bergelombang di bagian bawah, kepang samping dan gaya keriting yang diikat ke atas seperti sanggul.

“Saya juga buat gaya rambut Egypt, ala Mesir, jadi seperti diikat dua sisinya, dan bagian bawahnya yang panjang di keriting,” kata Irwan Doke saat presentasi karyanya, di saat yang sama. (cnn)

Jomblo...

Siapa Takut?

Hei girls...! usia kamu sudah menginjak usia 30 tahun dan masih single alias jomblo?

Mungkin sekitar anda banyak yang mengatakan anda harus mengganti gaya atau kebiasaan kencan yang biasa dilakukan agar bisa segera mendapatkan pendamping hidup.

Sebenarnya, hal itu tak perlu Anda lakukan. Tak menjadi masalah jika di usia 30 tahun Anda masih ingin sendiri bukan? Jangan ubah kebiasaan hingga cinta menemukan Anda. Berikut adalah beberapa alasan Anda harus tersenyum meski masih jomblo di usia 30 tahun.

- kejar Mimpi Menikah muda mungkin keren, tapi untuk kebanyakan orang saat ini, usia 20 tahun adalah tentang mengejar

Studi

karier, mimpi, travelling, menikmati hidup dan mencari jati diri. Faktanya, banyak orang tidak mencari kekasih terutama orang yang mengejar karier.

Sudah dipastikan bahwa menikah adalah hal terakhir setelah karir Anda sukses. Jadi, nikmati waktu dan raih pengalaman baru.

- Habiskan waktu Bersama Teman dan keluarga Anda mungkin sering mendengar orang yang sudah menikah disibukkan dengan karier, teman, keluarga, dan hubungan rumah tangga. Anda beruntung karena tidak memikirkan itu semua. Anda masih bisa melakukan percakapan dan berkumpul dengan keluarga atau teman sepanjang waktu tanpa mengkhawatirkan ada yang menunggu di rumah.

- Bebas Berekspresi Anda masih bisa keluar rumah hingga

tengah malam atau tidur cepat di malam hari, tidak ada yang ‘mencari’ Anda. Namun, menjalin komitmen atau menikah akan membuat Anda berbagi inansial untuk masa depan seperti rumah, asuransi, mobil dan lainnya.

Anda juga masih bisa melakukan hal gila tanpa memikirkan pasangan atau anak Anda, seperti bertualang sendirian ataupun belanja barang yang Anda inginkan.

- waktu yang Panjang Menghabiskan sisa waktu di kehidupan Anda dengan seseorang yang spesial seperti situasi yang ideal,dan semua orang berharap itu terjadi hingga selamanya. Namun, selamanya adalah waktu yang lama. Seberapa pun lamanya Anda mencari orang yang tepat, itu akan sepadan dan Anda masih punya banyak waktu untuk berbagi. (mtv)

Tips dan Trick

Kenapa Hubungan Intim Bisa Menyakiti Wanita Bagi sebagian wanita, seks bisa menimbulkan rasa sakit atau tidak nyaman.

Tak hanya sekali, dua kali, namun rasa sakit itu terjadi setiap kali berhubungan intim dengan pasangan. Rasa nyeri membuat Anda tak bisa menikmati seks.

Rasa nyeri ini bisa terjadi karena beberapa masalah kesehatan yang harus Anda waspadai. Berikut adalah beberapa kondisi yang dapat menyebabkan rasa nyeri atau tak nyaman saat bercinta.

1. iMS Infeksi menular seksual (IMS) dapat membuat seks menjadi menyakitkan.

Meski beberapa IMS seperti herpes genitas memiliki gejala yang terlihat, infeksi bakteri seperti gonore dan klamidia biasanya tidak menunjukkan gejala sama sekali.

2. endometriosis Wanita yang menderita penyakit ini biasanya sering mengalami sakit saat menstruasi dan juga mengalami masalah kesuburan. Kondisi ini dapat menyebabkan jaringan yang bertindak seperti lapisan rahim ditemukan di luar rahim. Gejala umum yang dirasakan penderita endometriosis yakni rasa

sakit di perut, panggul dan punggung bawah dan nyeri selama hingga setelah berhubungan seks.

3. Vaginismus Ini digunakan untuk menggambarkan pengetatan otot di sekitar vagina kapanpun saat penetrasi seksual dilakukan. Tak hanya membuat seks tidak nyaman, ini juga dapat menyebabkan wanita kehilangan percaya diri saat di ranjang. Banyak wanita yang mendatangi dokter untuk mencari tahu rasa tak nyaman tersebut dan membantunya mengatasi masalah.

4. infeksi vagina Kebanyakan wanita mengalami infeksi vagina seperti sariawan. Meski dianggap tak berbahaya, namun ini bisa menyebabkan pembengkakan dan ketidaknyamanan di sekitar vagina.

Gejala yang umum adalah munculnya cairan seperti krim keju putih. Hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan saat berhubungan seks karena Anda mengalami kesulitan untuk bersantai dan memproduksi

pelumas alami.

5. Menopause Ini adalah akhir dari menstruasi bagi seorang wanita dimana ovarium wanita berhenti memproduksi sel telur setiap bulannya.

Saat memasuki tahap ini, kadar estrogen akan secara signiikan berkurang dan menyebabkan gejala seperti rasa panas dan berkeringat di malam hari serta kekeringan pada vagina.

Kurangnya pelumas jelas menyebabkan rasa sakit saat bercinta. Beberapa wanita yang mengalami gejala menopause memilih untuk mengambil terapi penggantian hormon untuk menggantikan estrogen yang hilang.

Jika Anda para wanita seringkali merasakan nyeri selama atau setelah berhubungan seks, maka penting untuk Anda menemui dokter untuk mengetahui penyebabnya. Penting untuk segera mengetahuinya agar masalah bisa diatasi dan Anda pun bisa menikmati kegiatan di ranjang dengan pasangan. (mtv)

Pilih Tempat Pesta Pernikahanmu ewujudkan pernikahan yang didambakan tidaklah mudah.

Ada beberapa hal wajib yang kamu pilih dan putuskan dengan tepat. Salah satu yang paling krusial adalah pemilihan tempat pesta pernikahan. Berbagai jenis tempat pun kini banyak tersedia. Pemilihan tempat pesta pernikahan pun bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu. Sebelum kamu dan pasangan mulai berburu, simak beberapa tips mudah berikut ini.

m

1. kunjungi tempat-tempat tersebut Membandingkan banyak tempat dalam sekali waktu memang memakan banyak tenaga. Tapi kamu harus ingat jika ingin mengetahui bentuk asli tempat yang akan dipesan, kamu jangan hanya melihatnya dari brosur atau foto di website. Kunjungi agar lebih yakin!

2. Pilih tempat yang sesuai dengan anggaran Dengan banyaknya pilihan tempat yang menawarkan berbagai kelebihan, calon pengantin biasanya sering kali melanggar anggaran awal yang telah ditetapkan. Hatihati akan jebakan ini, tetap berpegang pada rencana awal agar biaya tidak membengkak kemana-mana.

3. Seleksi dengan Cermat Tidak perlu mengumpulkan terlalu banyak pilihan tempat agar tidak semakin bingung.

Sebaiknya sortir terlebih dahulu jenis tempat yang dicari misalnya apakah di dalam atau di luar ruangan atau sertakan pilihan tempat yang terdapat pada beberapa lokasi tertentu saja agar lebih mudah.

4. Lakukan tawar menawar Jangan takut untuk menanyakan diskon promo, atau bonus yang mungkin didapat dari tempat yang kamu inginkan. Berbagai vendor tempat pernikahan biasanya sering mengadakan promo-promo yang tidak dipublikasikan besar-besaran. Kalau kamu menggunakan jasa wedding planner, diskusikan hal ini dengan mereka. Biasanya mereka bisa mendapatkan harga spesial yang sayang untuk dilewatkan.

5. Perhatikan testimonial dan review Kekuatan testimonial, apalagi dari orang yang pernah menyelenggarakan pesta di tempat yang kamu pilih, jangan disepelekan. Tempat yang memiliki pelayanan baik pasti memiliki reputasi yang baik pula. di Tapi kalau tempat tersebut reputasinya buruk maka kabarnya juga cepat menyebar. Jangan malas mencari tahu mengenai hal ini ya. (net)

hiburan

rabu, 16 September 2015

Masayu Clara

Angel Karamoy dan Steve Pilih Menghindar

Tolak rekayasa Demi Popularitas M

ASAYU CLARA ternyata pernah mendapat tawaran dari seseorang untuk membuat sebuah rekayasa agar diekspos media. Tapi, sejak dulu ia memilih untuk menghindari hal tersebut.

Menurutnya, tak sedikit artis di Indonesia memilih jalan pintas agar mudah dikenal. Salah satu caranya dengan membuat rekayasa atau 'setting-an' ditambah sedikit bumbu-bumbu sehingga tercipta sebuah drama.

"Dari dulu banyak yang nawarin untuk bikin sensasi tapi aku menghindarinya," ungkap Masayu.

Bintang ilm 'Cinta Dalam Kardus' tersebut mengatakan banyak artis yang mudah dikenal tanpa prestasi. Tapi

K

ia yakin mereka juga bakal gampang tenggelam.

"Hilang aja tanpa prestasi, mending pelan-pelan naik.

Aku pilih entertainment untuk berkarya bukan pura-pura," tuturnya.

Pesinetron 'Emak Ijah Pengen Ke Mekah' itu mengaku salah satu rekayasa yang pernah ditawarkan kepadanya adalah dalam bentuk pacaran. Masayu yang sudah punya nama diminta untuk mendampingi seorang pria yang ingin terekspos media.

"Itu kan hal jelek, ilm seksi aja aku nggak mau padahal itu bisa naikin nama banget.

Aku pengen orang kenal aku Masayu Clara yang main ilm ini lho, aktingnya bagus, track kariernya bagus," ujarnya. (dth)

Chris Brown Jalani Tes Narkoba P positif narkoba.

Pihak Nia juga meminta ibu dari Chris untuk ikut merawat Royalti ketika giliran sang bintang R&B tiba. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah hal-hal buruk terjadi, apalagi sang musisi belum pernah merawat seorang anak sebelumnya.

Sementara itu, Nia dan Chris diminta untuk melakukan mediasi dalam kurun waktu 12 hari ini dengan harapan keduanya sama-sama setuju untuk memberikan hak asuh Royalti pada Chris. Namun jika kesepakatan tak tercipta, maka aturan pergantian hak asuh setiap empat hari akan kembali dilakukan dan jadwal sidang selanjutnya akan direncanakan ulang.

Kabar Chris Brown yang diam-diam memiliki anak sempat menghebohkan publik pada Maret lalu. Setelah kabar tersebut dikoirmasi langsung, Chris langsung ditinggalkan oleh kekasihnya kala itu, Karrueche Tran. (dth-TMZ)

ERMINTAAN Chris Brown untuk mendapatkan hak asuh sementara atas sang putri, Royalty, dari mantan kekasihnya, Nia Guzman, akhirnya dikabulkan pengadilan. Namun ternyata, proses yang dilakukan pelantun hits 'Fine China' tersebut tak mudah.

Mendapatkan hak asuh sementara, Chris tetap harus bisa adil dalam memberikan kesempatan pada Nia untuk menemui Royalti. Keduanya diminta untuk bergantian merawat sang putri setiap empat hari.

Kabar didapat, Selasa (15/9) saat sidang penentuan berlangsung, pengacara Nia meminta hakim untuk memaksa Chris menyerahkan sampel rambut dan urine untuk tes narkoba di tempat. Namun, hakim tak memberitahukan langkah yang akan diambil pihak pengadilan selanjutnya jika memang tes urine membuktikan Chris

TTS

Indah Alia Tak Mau Ambil Pusing

L

EWAT pekerjaannya di dunia peran, Indah Alia kini lekat dengan image artis yang telah ia sandang.

Tak semua orang terdekatnya menyukai jalan karier yang ia pilih tersebut.

Belum lama ini, perempuan bertinggi badan 160 cm dan berat 43 kg itu ditinggal sang kekasih karena keputusannya terjun ke akting.

Indah mengisahkan sang mantan tak menyukai ia menjadi artis. Label itu dinilai mantan kekasihnya lengket dengan image negatif.

"Kata dia kalau artis tuh ibaratnya katalog. Katalog yang

bisa dipilih terus dibooking sama 'dipakai'," urainya.

Tentu Indah tak terima dengan pendapat tersebut.

Boleh jadi, isu artis bookingan yang belakangan santer itu benar adanya. Namun ia tak seperti yang dipandang mantannya lewat pekerjaannya di dunia akting.

"Ya terjun ke sini pun bukan berarti aku nggak mikir matang-matang. Kuncinya ya kuat iman sih biar nggak sampai begitu," tukasnya lagi.

Ia pun kini memilih fokus di karier aktingnya. Ia tak ingin memusingkan image negatif yang melekat di benak sebagian orang. (dth)

Sudoku 185

185 12. Jarak Antara Tulisan 13. Seni Melipat Kertas Dari Jepang 15. Orang Tua Suami Atau Istri 17. Harapan 20. Talenta 21. Burung Pemangsa 24. Bagian Dari Pipi 25. Badan Inteljen Negara 26. Orang yang Ahli Dalam Penyakit dan Pengobatannya 29. Gulungan 30. Tokoh Emansipasi Wanita 33. Jari (Inggris) 34. Hitam (Arab) 37. Kantong Di Pakaian 38. Istrinya Kakek 39. Perguruan Tinggi Negeri yang di Bandung

5

1 2

9 8

9 8 1

7

6

2 9

5

9

9 6

1

1

4

8

2 6

9

7

7

3

1

6

2

5

Jawaban TTS 184 1

2

R

7

A 9

Menurun 1. Formasi (Inggris) 2. Perasaan Marah 4. Alamat (Inggris) 5. Air yang Beku 7. Permohonan Kepada Tuhan 8. Tidak Ada Bunyi Apapun 10. Pangkat Dua

AbAR pisah ranjang yang menerpa pasangan Angel Karamoy dan Steven Rumangkang makin santer. Pernah membantah kabar tersebut, adik Angel, Kezia Karamoy kini justru menghindar.

Steven Rumangkang mengakui kalau dirinya dan Angel Karamoy sudah pisah ranjang. Ditambah lagi Angel yang tidak hadir dalam ulang tahun sang suami, semakin menguatkan kalau rumah tangga pasangan ini sedang tidak baik.

Ditemui usai mengisi 'Rumpi No Secret' di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (15/9), adik dari Angel, Kezia justru langsung menghindar.

"Mau tanya apa? Aku lagi buru-buru," singkat Kezia saat melihat awak media.

Kezia pun langsung buru-buru menghindar. Meski begitu, mantan personel CherryBelle itu sesekali mendengarkan pertanyaan awak media soal kebenaran kabar perpisahan antara Angel dan Steve.

"Tanya Angel-nya aja langsung ya," tandas Kezia tersenyum.

Padahal saat kabar perpisahan itu menyeruak, Kezia pernah memberikan bantahan. Kezia mengatakan kalau hubungan Angel dan Steve baik-baik saja.

Angel dan Steve memang sudah jarang terlihat muncul bersama.

Pasangan yang sudah menikah selama tujuh tahun itu, kini telah dikaruniai dua orang anak yakni, Lovely dan Junio. (dth)

D

I

3

G

I

A

P

I

S

O

I 16

T

G U R

11

T

T

I

O

M P

I

A S

A D 31

K O

28

K U R M A P

19

20

H

O

O M A

R

Y

22

I

N

32

A

24

B

M

27

R

U M P

I

R

T

T

S E M U T

S 35

T

L O G

K A N

D 30

O 15

T E P U N G

26

13

T A N K

23

I

O

U

I

L

I

M

B E O

E

B

A Y A H

R

6

O

12

R

17

H

D

8

T A

14

K E T

21

I F

S M A

I

5

K N

10

18

25

4

A M P

L

R R

Jawaban Sudoku 184

Mendatar 3. Organisasi Angkutan Darat 6. Sumber Daya Manusia 9. Huruf Kendaraan Bermotor Kota Medan 11. Infeksi Saluran Pernafasan 14. Jasad yang Diawetkan 16. Nama Benua 18. Nama Ayam 19. Agama 20. Pakaian 21. Timur (Inggris) 22. Huruf Plat Polisi Kendaraan Sematera Barat 23. Nama Ikan 27. Aliansi Jurnalis Independen (Singkat) 28. Palang Merah Indonesia 31. Keluar (Inggris) 32. Pemerikasaan Terhadap Suatu Hal 35. Tarif Dasar Listrik 36. Jalan Masuk 40. Yang Tumbuh di Sawah 41. Deligasi; Utusan

23

29

A S

A

I

Z 33

T

O

37

P A R F U M

34

I

R

36

E E

L

D

8

5

2

9

4

3

1

7

6

3

7

1

2

6

8

9

5

4

6

4

9

7

5

1

3

8

2

9

2

6

1

8

5

7

4

3

5

1

4

6

3

7

8

2

9

7

3

8

4

2

9

5

6

1

4

8

7

3

9

6

2

1

5

2

9

5

8

1

4

6

3

7

1

6

3

5

7

2

4

9

8

EclipseCrossword.com

Layar

CENTRE POINT PREMIERE; RINGROAD CITYWALKS PREMIERE 12:45 14:45 16:45 18:45 20:45 CENTRE POINT XXI; HERMES XXI; PALLADIUM; RINGROAD CITYWALKS XXI; THAMRIN 13:00 15:00 17:00 19:00 21:00

CENTRE POINT XXI; RINGROAD CITYWALKS XXI 12:45 14:55 17:05 19:15 21:25 HERMES XXI 12:30 14:40 16:50 19:00 21:10 THAMRIN 15:00 19:10

CENTRE POINT XXI; HERMES XXI; RINGROAD CITYWALKS XXI 12:45 14:45 16:45 18:45 20:45 THAMRIN 13:00 17:10 21:20

CENTRE POINT PREMIERE 12:30 15:05 17:40 20:15 CENTRE POINT XXI; HERMES XXI; PALLADIUM; RINGROAD CITYWALKS XXI 13:00 15:35 18:10 20:45

CENTRE POINT XXI; HERMES XXI; RINGROAD CITYWALKS XXI 12:15 14:35 16:55 19:15 21:35

PALLADIUM 12:30 16:25 20:20

THAMRIN 12:45 14:45 16:45 18:45 20:45

CENTRE POINT XXI ; RINGROAD CITYWALKS XXI 19:00 21:20

rabu, 16 September 2015

24

Seremoni

150 Ilmuwan Asia Bahas Iptek Pendorong Pertumbuhan Yogyakarta| Jurnal Asia Sebanyak 150 ilmuwan Asia bertemu dalam Konferensi Ilmiah Internasional Asian Association of Learning, Inovation, and Co­ evolution Studies (ASIALICS) ke­12 di Yogyakarta membahas perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi negara.

“Ada 150 ilmuwan dari berbagai negara di Asia, 45 makalah ilmiah dipresentasikan di ASIALICS,” kata Ketua Penyelenggara Konferensi Ilmiah Internasional ASIALICS ke­12 dan IPTEKIN ke­5 yang juga Sekretaris Utama LIPI Siti Nuramaliati Prijono di Yogyakarta, Selasa (15/9).

Selain itu 47 makalah hasil penelitian dipresentasikan di Forum Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Inovasi (IPTEKIN) ke­5 yang kebetulan dilaksanakan bersamaan.

Jurnal Asia | Ant: David Muharmansyah

BUKU AKSI KONSERVASI BUNGA BANGKAI. Kepala Balitbang Kehutanan Kementrian LH dan Kehutanan Henri Bastaman (kiri) bersama Gubernur Provinsi Bengkulu Junaidi Hamzah (kanan) memperlihatkan buku terbitan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada saat pembukaan acara simposium internasional 'Indonesian Giant Flowers Raflesia and Amorphopalus 2015' di Bengkulu, Selasa (15/9).

Buku tersebut berisi strategi dan rencana aksi konservasi terhadap bunga bangkai pada tahun 2015 hingga 2025.

Lipi-KLhK Luncurkan Dokumen Strategi Konservasi Raflesia

Bengkulu| Jurnal Asia Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan meluncurkan dokumen strategi rencana aksi konservasi dua lora langka Raflesia spp dan Amorphophallus spp. Peluncuran dokumen Strategi Rencana Aksi Konservasi (SRAK) tersebut digelar di sela-sela pembukaan “Simposium Internasional Raflesia dan Amorphophallus” di Bengkulu, Selasa (15/9).

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kementerian LHK Hendri Bas­ taman dalam sambutannya mewakili Menteri LHK Siti Nurbaya mengatakan dua bunga langka tersebut menjadi lora pertama yang memiliki SRAK. “Selama ini perhatian peneliti dan pemerintah lebih ke arah fauna sedangkan flora baru rafflesia dan amorphophallus yang memiliki SRAK,” katanya.

Hendri mengatakan dalam SRAK yang berlaku hingga 2025 yang disusun bersama Pe me­

rintah Provinsi Bengkulu itu jelas disebutkan tentang peran masing­ masing pemangku kepentingan dan hasil yang akan diperoleh.

Dokumen SRAK tersebut, lanjutnya, akan ditetapkan sebagai produk hukum berbentuk Keputusan Menteri (Kepmen) KLHK setelah simposium inter­ nasional Rafflesia spp dan Amorpophallus spp di Bengkulu yang berlangsung pada 14 hingga 16 September 2015.

“Ibu Menteri siap menanda­ tangani dan menetapkan SRAK ini setelah simposium,” ucapnya.

Unand Beri Tujuh penghargaan Civitas akademika Padang| Jurnal Asia Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sum­ bar) memberikan tujuh kategori penghargaan civitas akademika yakni dosen, ketua prodi, maha­ siswa, tenaga administrasi analis laboratorium, prodi, dan situs terbaik dalam rangkan merayakan hari ulang tahun ke 59.

"Ketujuh penghargaan ter­ sebut diberikan kepada insan atau lembaga yang telah mem­ per lihatkan berbagai prestasi pa da tahun ini," kata Kepala Sub Bagian Humas dan Protokol Unand Eriyanty, di Padang, Selasa (15/9).

Dia menyebutkan untuk peng­ hargaan dosen terbaik didapat oleh dosen Teknik Lusi Susanti yang menyisihkan nama lain yakni Sawirman dari Ilmu Budaya.

Kemudian untuk ketua prodi terbaik diberikan kepada Rusidra yang berasal dari Fakultas Peter­ nakan.

Untuk tenaga administrasi ter­ baik katanya, pada tahun ini diraih oleh Andi Saputra dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Sedangkan untuk analis labo­ ratorium terbaik didapat oleh Risa Yuliati dari Fakultas Teknologi Pertanian, imbuhnya.

"Untuk mahasiswa terbaik jatuh kepada Kedokteran dan Kedokteran Gigi," kata Eriyanty.

Mahasiswa Kedokteran ter­ sebut yakni Margabella Rahimi yang merupakan pencipta karya tulis "Mahasiswa Setengah Dewa" cukup laris.

Sedangkan mahasiswa Kedok­ teran Gigi yang mendapat gelar terbaik kedua yakni Mia Lazovina.

"Kedokteran melengkapi pre­ dikatnya sebagai prodi terbaik disusul Farmasi," kata dia.

Sedangkan pecahan dari Fakultas Kedokteran, Keperawatan mendapat predikat situs internet terbaik dalam desain webnya.

Disusul dengan Fakultas Eko­ nomi yang berada di tempat kedua, ujarnya.

"Penghargaan predikat terbaik Unand ini berlangsung setiap tahun dengan peraih yang ber­ beda," ucapnya.

Sementara itu salah satu ma­ hasiswa baru Unand Reika me­ ngatakan adanya penghargaan seperti itu dapat memotivasi mahasiswa untuk berprestasi.

Bagi mahasiswa baru katanya, hal tersebut menjadi suatu tan tangan untuk melakukan kompetisi sehat dengan rekan sejawat. (ant)

Deputi Bidang Ilmu Penge­ tahuan Hayati, LIPI, Enny Su­ dar monowati mengatakan pe­ nyusunan SRAK tersebut sudah berlangsung sebelum pelaksanaan simposium dan terakhir sudah diseminarkan di Bogor, Jawa Barat pada pertengahan tahun ini.

Sebelum ke tingkat nasional, dokumen SRAK itu sudah dibahas di tingkat regional termasuk wilayah Sumatera yang digelar di Kota Bengkulu.

“Dalam SRAK ini diatur siapa yang melakukan apa dan akan ada ‘hukuman’ bagi lembaga yang tidak menjalankan peran,” katanya.

Lebih jauh, peran masyarakat dalam pelestarian dan peman­ faatan dua bunga langka itu, menurut Enny, juga diatur dalam

SRAK tersebut.

Sementara Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah dalam sambut­ annya mengharapkan SRAK ter­ sebut tidak hanya di atas kertas tapi diterapkan menjadi panduan dalam pelestarian bunga langka tersebut.

“Kami bangga memiliki bu­ nga raksasa yang tumbuh di hutan Bengkulu karena itu kami berharap SRAK ini benar­benar dijalankan,” katanya.

Empat jenis bunga Raflesia spp masih dapat ditemui di hutan tropis Bengkulu antara lain jenis arnoldii, gadutensis, hasselti dan bengkuluensis.

Adapun jenis Amorhphophallus spp yang terdata di daerah ini antara lain titanum, variabilis, phaeonifolius dan gigas. (ant)

KpK Gelar Monev Gn penyelamatan Sda Kelautan Pangkalpinang| Jurnal Asia Komisi Pemberantasan Korupsi menggelar kegiatan monitoring dan evaluasi Gerakan Nasional Penyelamatan Sumber Daya Alam Sektor Kelautan di Pangkalpinang, Bangka Belitung, Selasa, guna mendorong perbaikan SDA di empat provinsi.

"Kegiatan ini merupakan upaya KPK dalam menjalankan fungsi mekanisme pemicu untuk mengatasi sejumlah persoalan pada pengelolaan SDA sektor kelautan di empat provinsi yakni Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Jambi, dan Sumatera Selatan," kata salah satu pimpinan KPK Adnan Pandu Praja di Pangkal­ pinang, Selasa (15/9).

Ia mengatakan kajian KPK di sektor kelautan telah menemukan rendahnya kontribusi penerimaan negara bukan pajak (PNBP) yang hanya sebesar rata­rata 0,3 persen per tahun.

Ia menjelaskan kontribusi PNBP dari sektor perikanan dalam kurun lima tahun terakhir, hanya sekitar 0,02 persen terhadap total penerimaan pajak nasional. Nilai produksi perikanan laut di 2013, 2012, dan 2011 berturut­turut adalah sebanyak Rp77 triliun, Rp72 triliun dan Rp64,5 triliun.

"Faktanya, PNBP sumber daya perikanan tidak sebesar nilai produksi ikan laut seperti terdata di atas. Pada 2013, 2012 dan 2011, PNBP sumber daya perikanan berturut­turut hanya

sebesar 0,3 persen atau Rp229 miliar, 0,3 persen atau Rp215 miliar dan 0,29 persen atau Rp183 miliar," ungkapnya.

Selain itu, berdasarkan data umum perpajakan pemilik kapal, untuk pemilik kapal lebih dari 30 GT per Januari 2015 dari Direktorat Jenderal Pajak, jumlah pemilik kapal yang telah memperoleh izin mencapai 1.836.

Dari jumlah itu, pemilik kapal yang telah memperoleh izin, hanya 1.204 yang memiliki NPWP. Sisanya, 632 pemilik kapal, belum teridentiikasi NPWP­nya.

"B erdasarkan temuan di atas, hampir semua data pada dokumen kapal perikanan tidak sesuai dengan data hasil veriikasi di lapangan, antara lain ukuran panjang, lebar dan dalam kapal, jenis, nomor dan kekuatan mesin.

Selain itu ada beberapa kapal yang berbeda tanda selarnya atau melakukan pergantian kapal untuk nama yang sama," katanya.

M e n u r u t nya , s a l a h s a t u agenda utama dalam rapat Monev ini adalah paparan pemerintah daerah yang disampaikan oleh gubernur atas kemajuan imple­ mentasi empat fokus area Rencana Aksi yang sudah disepakati.

"Empat fokus itu antara lain yaitu penyusunan tata ruang wilayah laut, penataan perizinan, pelaksanaan kewajiban para pihak dan pemberian serta perlindungan hak­hak masyarakat," ujarnya. (ant)

Peserta yang hadir, menurut dia, berasal dari latar belakang yang beragam mulai dari pemerintahan, industri atau pihak swasta, akademisi, ilmuwan, hingga masyarakat yang datang dari Jepang, Korea Selatan, Thailand, Malaysia, Singapura, India, Tiongkok, Filipina, dan Hongkong.

Ia mengatakan ASIALICS ke­12 ini membahas tentang perkembangan pemanfaatan ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi yang digunakan untuk me­ ningkatkan level negara yang berba­ sis pada industri sumber daya alam.

Indonesia, lanjutnya, tidak bisa lagi bergantung pada eksploitasi dan eksplorasi sumber daya alam tetapi harus didorong menjadi negara berdasar pada industri sumber daya alam yang bergerak melalui inovasi.

Kepala LIPI Iskandar Zul­

karnain mengatakan ini konferensi ini menjadi ajang pertukaran per­ kembangan ilmu pengetahuan, teknologi, inovasi di Asia.

Jika melihat data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebutkan sumbangan industri berbasis sumber daya alam hanya 18 persen untuk Produk Domestik Bruto (PDB) tentu, menurut dia, angka tersebut masih jauh dari yang diharapkan. Tingkat pro­ duktivitas di sektor industri ber­ basis sumber daya alam tersebut dapat dikatakan rendah.

Sangat diperlukan sentuhan inovasi dan teknologi maju untuk bisa meningkatkan performa industri berbasis sumber daya alam ini, terutama bagi negara berkembang yang lebih banyak terperangkap hanya mengandalkan sumber daya alam untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. (ant)

Aceh Barat Serahkan Bantuan Sosial Rp1,6 Miliar Meulaboh| Jurnal Asia Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh menya­ lurkan bantuan dana sosial untuk pembangunan bidang syariat senilai Rp1,6 miliar demi berhasilnya penegakan syariat Islam di wilayah itu.

Bupati Aceh Barat H T Alai­ dinsyah di Meulaboh, Selasa (15/9) mengatakan mengenai program penegakan syariat Is­ lam telah lahir dikawasan se­ tempat beberapa tahun ter­ akhir, baik bersifat kebijakan maupun bersentuhan dengan pembangunan isik.

"Selama tiga tahun peme­ rintahan kami telah melakukan berbagai upaya pembangunan di segala lini dan sektor yang menjadi tujuan utama dan pokok yaitu pembangunan di bidang syariat Islam secara kaffah (sem­ purna)," katanya.

Pernyataan tersebut disam­ paikan di sela­sela penyerahan secara simbolis kendaraan roda

dua alat operasional untuk ke­ giatan keagamaan serta bantuan dana sosial untuk masjid, mu­ shala, dayah, TPA/TPQ dengan total anggatan senilai Rp1,6 miliar.

Alaidinsyah mengatakan, program penegakan syariat Islam menjadi sebuah konsentrasi dirinya untuk melakukan pem­ binaan dan pelaksanaan seperti penyusunan masterplan dinul Islam, Reusam Gampong (hukum adat desa) dan sholat berjamaah serta safari sholat shubuh.

Disisi lain kata dia, banyak kegiatan keagamaan yang telah diprakarsai baik pada setiap hari besar Islam maupun diluarnya dengan anggaran pemerintah termasuk program majelis taklem serta memakmurkan masjid.

"Khususnya pada hari ini kami juga memberikan bantuan kendaraan roda dua sebagai kendaraan operasional di dayah maupun pasantren sebagai fasilitas pendukung tokoh agama mempermudah kegiatan mereka

sehari­hari," imbuhnya.

Lebih lanjut dikatakan, dari sisi infrastruktur Pemkab Aceh barat telah membangun balee seumeubeut (tempat pengajian), ruang belajar dan bilik santri pasantren, kemudian memberikan intensif bagi guru dayah, imam masjid, bilal/khadam, guru majelis taklim dan penyelenggara jenazah.

Alaidinsyah menyebutkan, untuk mempermudah akses informasi para tenaga pengajar agama diwilayah itu juga difa­ silitasi komputer tablet serta dana operasional dayah sesuai dengan tipe yang telah ditetapkan pemerintah.

Dengan adanya bantuan Pe­ merintah Kabupaten ini dapat digunakan untuk tujuan mobilisasi dan kemudahan bagi pasantren atau dayah dengan harapan orang­orang dipercayakan ter­ sebut dapat menjadi pelopor dalam penegakan syariat Islam. (ant)