Dewie Yasin Limpo Tersangka Suap Rp1,7 Miliar
Kapal 30 GT Wajib Gunakan VMS di Desember 2015
Indonesia Prioritas Utama Dorna untuk MotoGP 2017
Peserta BPJS Ketenagakerjaan Kini Bisa Punya Rumah
Hal. 9
Hal. 11
Hal. 14
Hal. 18 Indeks Saham Nama
harianjurnalasia
@jurnalasiacom
+JurnalAsiaHarian
HarianJurnalAsia
0852 9776 1000
info@jurnalasia.com
jurnalasia.com
(061) 663 5 664
Tutup
Kurs Tengah
(-/+)
IHSG
4605,226
19,400
0,420
SHAnGHAI
3,320.68 -104.65
-3.06
nIkkeI 225 18,554.28
347.13
1.91
HAnG SenG 22,989.22
-86.39
-0.37
eURO STOXX 3,281.66
25.94
0.80
S&P 500
10.75
0.53
2,031.25
DOwJOneS 17,184.00
77.00
0.45
nASDAq
22.50
0.51
4,447.25
Mata Kurs uang
%
USD AUD EUR GBP HKD JPY MYR NOK NZD PGK SGD
13,696.00 9,957.01 15,556.61 21,148.00 1,767.21 11,422.86 3,189.22 1,686.00 9,246.19 4,733.84 9,852.19
Dari berbagai sumber 22.00 wib
Kamis, 22 Oktober 2015
Indonesia Akhirnya Impor Beras Dipasok dari Thailand dan Vietnam Jakarta | Jurnal Asia Presiden Joko widodo (Jokowi) me mastikan Indonesia mengimpor beras dari Thailand dan Vietnam. Impor beras ini sebagai cadangan beras untuk kebutuhan di dalam negeri hingga awal tahun depan. "Ini impor itu kita lakukan untuk memperkuat cadangan beras nasional, tetapi bisa ditaruh di Vietnam atau Thailand," kata Jokowi, usai membuka pameran Trade expo Indonesia (TeI) di JIexpo, kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (21/10). Jokowi menjelaskan, meski Indonesia mengimpor beras dari Vietnam dan Thailand, namun pasokan beras bisa disimpan di kedua negara tersebut sebagai jaga-jaga. Bila kebutuhan mendesak, karena produksi terganggung karena el nino, maka beras-beras tersebut bisa masuk ke Indonesia. "nah diputuskan kalau sudah kelihatan, kalau minggu ketiga minggu keempat Oktober hujannya masih ragu-ragu, ya memang kalau perlu ditarik ke Indonesia‎," kata Jokowi. Ia menambahkan, belum bisa memastikan berapa kuota beras yang diimpor dari Vietnam dan Thailand. namun saat ini keberadaan beras impor tersebut sudah tersedia, namun jumlah detilnya Perum Bulog yang mengetahui. "Jadi belum diputuskan (kuota beras), tapi beras sudah ada, iya. Tanya ke kabulog," kata Jokowi
saat dikonirmasi beras yang akan diimpor sebanyak 1 juta ton. Sebelumnya Mentan Am ran Sulaiman dan Menko Perekonomian Darmin nasution mengatakan, impor beras hanya sebagai cadangan, karena produksi di dalam negeri diperkirakan masih mencukupi sampai akhir tahun. Bahkan ada opsi bila produksi beras dalam negeri mencukupi, maka beras-beras impor tersebut bisa dijual lagi. Sudah Berlangsung ketua Umum Asosiasi Penggi lingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) Sutarto Alimoeso salah satu yang sudah menduga akan ada impor beras di tahun ini saat awal 2015. Ia beralasan ada dua faktor yang membuat kebijakan impor beras tak bisa terelakan. "Sebenarnya keputusan impor beras, saya pernah menyampaikan kita sudah menduga bakal terjadi, untuk stok nanti pada saat Januari-Maret (2016)," kata Sutarto, Rabu (21/10) Penyebab impor beras tak bisa dihindari setidaknya ada 2 faktor. Pertama, soal mundurnya musim tanam padi akhir tahun lalu, yang berdampak pada masa panen hingga musim panen awal 2015. Bahkan lebih dari itu, area tanam pun berkurang sehingga mempengaruhi produksi. "Dulu musim tanam mundur, ini tentunya berdampak pada luas area panen juga terpengaruh," kata Sutarto. (Bersambung ke halaman 11)
Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)
Nomor 915 Tahun IV
Bocah Usia 9 Tahun Tewas Karena Kabut Asap Awas Gejala Penipisan Oksigen Datang Mendadak Pekanbaru | Jurnal Asia Kabar duka datang dari Pekanbaru yang sudah lebih dari 2 bulan diselimuti kabut asap. Ramadan Luti (9) meninggal dunia di saat kabut asap makin memburuk sejak awal pekan ini. Orangtua korban menyebut sang anak mengalami penipisan oksigen di paru-paru. Lutfi (9), siswa Madrasah I b t i d a i ya h n e g e r i ( M I n ) I Pekanbaru, menghembuskan nafas terakhir pada Rabu (21/10) sekitar pukul 03.00 dini hari. Bocah ini merupakan buah hati Heriwiria (45) dan Lili (40), warga Jl Pangeran Hidayat, Pekanbaru. Lutfi sempat mendapat perawatan medis di RS Santa Maria, Pekanbaru. Orang tuanya menduga, kepergian anaknya untuk selamanya karena terkait kabut asap. Heri menceritakan, Lutfi yang merupakan anak sulung dari tiga bersaudara tidak memiliki riwayat penyakit paruparu. kalau pun sakit, selama ini hanya sekadar demam. (Bersambung ke halaman 11)
Jurnal Asia | Ant: FB Anggor
KORBAN DAMPAK KABUT ASAP. Lili, ibu dari almarhum Ramadhani Luthi Aerli, membelai jasad anaknya yang diduga meninggal akibat dampak kabut asap di kota Pekanbaru, Riau, Rabu (21/10). Berdasarkan keterangan dokter yang merawat, anak berusia sembilan tahun itu meninggal akibat dampak asap karena terdapat jelaga asap di dalam paru-paru Ramadhani, yang membuatnya mengalami kekurangan oksigen dan kejang-kejang. (Inzet) Hasil rontgen.
Pro Kontra Hukuman Kebiri Paedoil Terkendala Obat Suntik yang Mahal
Jurnal Asia | Ant: Rivan Awal Lingga
PeKeRJA mengangkut beras di gudang beras Badan Urusan Logistik (Bulog). Pemerintah kemarin menegaskan tidak akan mengambil kebijakan untuk mengimpor beras, namun kini keputusan tersebut
Hari Ini Pengumuman Paket Kebijakan Kelima Singgung Ketersediaan Lapangan Kerja Jakarta | Jurnal Asia Paket kebijakan untuk memperkuat perekonomian dalam negeri akan kembali diluncurkan Presiden Joko widodo (Jokowi), kamis (22/10). Presiden menginginkan setiap minggu ada kebijakan-kebijakan baru yang diluncurkan untuk menggerakkan perekonomian. "Akan ada paket kebijakan kelima. Terus akan ada paketpaket baik jangka pendek, menengah, mau pun panjang. Saya mau ada paket kesatu, dua, tiga, empat, lima, enam, kalau perlu seratus," ujar Jokowi saat memberikan sambutan di hadapan ratusan kepala daerah di Istana kepresidenan, Rabu (21/10). Menurut dia, pemerintah harus bisa bergerak cepat agar tidak lagi tertinggal dari negara-negara lainnya. Dia mencontohkan, Vietnam, Cina, hingga Uni emirat Arab yang sudah lebih di depan daripada Indonesia. Uni emirat Arab, sebut Jokowi, bahkan pada tahun 60-70-an mereka masih meng gunakan unta untuk bepergian dari Dubai ke Abu Dhabi. Padahal, saat itu masyarakat Indonesia sudah memiliki mobilmobil buatan eropa. Sekarang, m a s ya ra k a t di s a na s ud a h memiliki mobil-mobil mewah sementara Indonesia masih tertinggal. Perekonomian di UeA, sebut Jokowi, berjalan cepat lantaran penyederhanaan izin
besar-besaran. Sehingga, mantan Gubernur DkI Jakarta itu ingin agar semua pi hak bisa meniru cara yang di la kukan UeA. Birokrasi yang tidak eisien diminta Jokowi un tuk dipangkas. Meski tidak menyebutkan secara spesiik fokus kebijakan yang akan diterbitkan dalam paket kelima, Jokowi mengaku ingin ada reformasi total sehingga menarik banyak investor ke Indonesia. "kalau kita tidak mau reform, tidak mau berubah, kita ini akan ditinggal betul," katanya. Pemerintah telah me ngeluarkan empat paket kebijakan pada bulan September dan Oktober. Fokus paket-paket kebijakan itu di antaranya terkait deregulasi, pemangkasan izin, formula pengupahan buruh, hingga insentif bagi industri. Sementara itu, Sekretaris kabinet Pramono Anung mengungkapkan paket kebijakan ke lima ini akan menyinggung persoalan lapangan kerja. "Mudah-mudahan dapat memberikan impact positif bagi dunia usaha dan juga pekerja dan juga mem buka lapangan pekerjaan baru. Intinya keinginan kuat presiden membuka lapangan kerja baru," katanya. Menurut dia, paket kebijakan itu sudah disiapkan. namun, pengumumannya bisa dilakukan kamis atau pekan depan. (kcm)
Jakarta | Jurnal Asia Hukuman tambahan berupa kebiri atau kastrasi akan segera diberlakukan bagi para pelaku kekerasan seksual terhadap anak dalam bentuk penerbitan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu). Spesialis Andrologi dan Seksologi dari RS Siloam, dr. Heru H. Oentoeng, M. Repro, Sp. And, FIAS, FeCSM menjelaskan, kebiri adalah menghilangkan testis sebagai tempat diproduksinya benih sperma dan hormon testoteron. "Dampaknya, hilangnya testoteron akan membuat gairah seks seseorang menurun drastis sehingga gejala fisik seperti kegemukan, impoten atau mandul akan terjadi pada seseorang yang telah dikebiri," kata dokter Heru di Jakarta, Rabu (21/10). kebiri bisa dilakukan dengan beberapa cara antara lain dengan
operasi bedah dan penyuntikan zat kimia tertentu. "Tekniknya bisa dengan membuang buah pelir atau testis me lalui operasi, dipotong lalu sisanya diikat kemudian dijahit, itu nanti dilakukan oleh ahli bedah urologi," katanya. Pakar seksolog lainnya, dr Boyke Dian nugraha mengatakan, dengan pembedahan maka akibatnya gairah seks seseorang akan hilang. "kedua testis diangkat sehingga dia tidak punya lagi gairah seks karena sumber testoteron sebagai hormon gairah pembangkit gairah seks hilang," kata dokter Boyke. Selain itu, ada metode injeksi dengan obat yang menekan produksi testoteron sehingga membuat hormon tersebut seolah-olah hilang. "Tapi itu harus dilakukan berulang kali dan obatnya mahal, ya mungkin negara mampu mem-
belinya tapi apa iya efektif? wong operasi saja enggak efektif kalau tanpa rehabilitasi apalagi cuma obat. nanti bagaimana kalau dia tidak datang saat waktunya penyuntikan? Apakah petugas mau datang menjemput?" katanya. wacana lain adalah dengan menyuntikkan hormon estrogen pada pelaku sehingga membuatnya memiliki ciri-ciri fisik seperti perempuan. "Suntik estrogen itu seperti suntik kB, sekarang banyak itu transgender yang pakai suntik itu supaya kulitnya mulus, kencang seperti perempuan tapi apa efektif? Buktinya di otak mereka gairah enggak hilang. Mereka masih turun ke jalan, wong otaknya masih pengen." Intinya, kata dokter Heru, pelaku kejahatan seksual terhadap anak harus direhabilitasi agar kesehatan jiwanya membaik. Sementara itu, kapolri Jenderal
Badrodin Haiti menyambut baik usulan tersebut. Alasannya, hukuman tambahan itu dapat memberikan efek jera para predator anak. "Diharapkan ada sanksi tambahan, dalam rapat kemarin didiskusikan kemungkinan kebiri untuk paedoil karena kejahatan yang berulang harus diberikan efek jera," kata Badrodin usai upacara kenaikan pangkat perwira tinggi Polri di Rupatama Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Rabu (21/10). Hukuman tambahan tersebut nanti diusulkan masuk ke dalam Undang-undang atau mengeluarkan Peraturan Pengganti Undang-undang (Perppu). M e nyo r o t i h a l t e r s e b u t , kriminolog Universitas Indonesia erlangga Masdiana menilai perlu ada hal-hal yang diperhatikan sebelum hukuman itu diterapkan dalam peraturan. Pada prinsipnya,
erlangga menjelaskan, penerapan hukuman erat kaitannya dengan efektifitas. Yaitu apakah penerapan hukuman itu efektif untuk mencegah atau penanggulangi kekerasan seksual pada anak. "karena itu harus dilihat pada tiga konteks, yang pertama konteks masyarakat dan sosial, konteks tempat, dan dampaknya terhadap korban dan masyarakat secara umum," kata erlangga. Dia berharap ada riset mendalam sebelum wacana itu disahkan menjadi peraturan. Andaipun usulan hukuman kebiri itu ditetapkan, erlangga mengaku pesimis dalam penerapannya dapat dijalankan dengan lugas. "nggak bisa menerapkan hanya karena respon negatif terhadap pelaku kejahatan, harus dilakukan riset yang kuat untuk jadi landasan hukum," ujarnya. (Bersambung ke halaman 11)
Daerah Diminta Buat Anggaran Kebakaran Hutan Untuk Pencegahan dan Penanganan Presiden Joko Widodo meminta kepala daerah meningkatkan antisipasi serta penanganan kebakaran hutan dan lahan. Jokowi ingin kepala daerah menyiapkan anggaran untuk keperluan tersebut. Permintaan itu ditujukan Jokowi untuk gubernur, bupati/wali kota yang di wilayahnya terdapat hutan dengan potensi terbakar saat musim kemarau. Menurut Jokowi, berlarutnya bencana asap yang terjadi saat ini salah satunya disebabkan minimnya aksi pencegahan dan pe nanganan dari pemerintah daerah. “Saya lihat, daerah yang
terbakar sekarang ini tidak ada anggaran itu,� kata Jokowi, saat bertemu dengan kepala daerah di Istana negara, Jakarta, Rabu (21/10). Selain itu, Jokowi mengungkapkan, seharusnya daerah dapat menyusun anggaran untuk pencegahan kebakaran hutan. Pencegahan dapat dilakukan dengan pembuatan kanal bersekat, pembuatan embung, atau cara-cara lain yang dapat menjaga lahan gambut tetap basah. Jokowi juga meminta kepala daerah yang wilayahnya menjadi lokasi langganan kebakaran hutan untuk menerbitkan surat keadaan siaga darurat ketika musim kemarau datang. Tujuannya untuk memudahkan pemerintah pusat dan Badan nasional Penanggulangan Bencana (BnPB) bergerak mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan. (Bersambung ke halaman 11)
Jurnal Asia | Ant: widodo S. Jusuf
PReSiDeN Joko widodo (berdiri kanan) menyampaikan arahannya saat Rapat kerja Pemerintah (RkP) Tahun 2015 di Istana negara, Jakarta, Rabu (21/10).