Harian Jurnal Asia Edisi Selasa, 23 Juni 2015

Page 1

BI Waspadai Yunani Effect Hal. 5

3 Cewek Sindikat Sabu Internasional Ditangkap

Pelayanan Tirtanadi Sukaramai Dikeluhkan

Kanit PPA Polresta Medan Dituding Minta Rp10 Juta

Hal. 16

Hal. 17

Hal. 15

Indeks Saham Nama

harianjurnalasia

@jurnalasiacom

+JurnalAsiaHarian

HarianJurnalAsia

0852 9776 1000

info@jurnalasia.com

jurnalasia.com

(061) 663 5 664

Tutup

Kurs Tengah

(-/+)

IHSG

4959,252 -25,750 -0,520

SHAnGHAI

4,478.36 -306.99

-6.42

nIkkeI 225 20,428.19

253.95

1.26

HAnG SenG 27,080.85

320.32

1.20

eURO STOXX 3,537.01

81.21

2.35

FTSe

6,789.42

78.97

1.18

DAX

11,376.99

336.89

3.05

4,942.82

127.45

2.65

CAC 40

Mata uang

Kurs

AUD EUR GBP HKD JPY* MYR NOK NZD PGK SGD USD

10,360.75 15,151.90 21,156.99 1,718.09 10,852.79 3,568.13 1,724.05 9,204.08 4,869.56 9,986.13 13,318.00

%

Dari berbagai sumber 22.00 wib

Selasa, 23 Juni 2015

Rp3.000 (Luar Kota + Ongkos Kirim)

Nomor 818 Tahun III

400 Ribu Ton Raskin Tak Layak Konsumsi Seharusnya Dimusnahkan Namun Malah Dibagi Jakarta | Jurnal Asia Pemerintah akan segera menyisir beras untuk masyarakat miskin (raskin) yang berkualitas buruk yang saat ini tersebar di gudang-gudang Perum Bulog di daerah. Berdasarkan perkiraan ada sekitar 400.000 ton raskin tak layak konsumsi yang harus dimusnahkan. Demikianlah disampaikan Men teri Sosial khofifah Indar Parawansa usai rapat kabinet terbatas (ratas) membahas program raskin di kantor Presiden, Jakarta, Senin (22/6). Pemerintah bersama

Perum Bulog akan melakukan langkah untuk memastikan beras bagi rumah tangga miskin (Raskin) berkualitas layak konsumsi. Menteri Sosial Khoifah Indar Parawansa kepada wartawan di Jakarta, Senin mengatakan menurut Bulog kemungkinan terdapat 400 ribu ton beras yang sudah lama dan tak layak konsumsi. “Jadi itu yang disampaikan oleh Dirut Perum Bulog, kemungkinan ada beras yang kurang layak konsumsi itu masih sekitar 400 ribu ton,” kata Khoifah. Saat ini Bulog akan melakukan penyisiran. Mensos mengatakan bila pola manajemen keluar masuk beras di gudang menerapkan “first in first out” maka beras yang tak layak konsumsi karena waktu penyimpanannya lama seharusnya tidak terjadi. “kalau sudah Presiden memberikan arahan itu saya rasa kita

semua melakukan monitoring, evaluasi, untuk menghindarkan ke mungkinan beras tidak layak konsumsi terdistribusi ke masyarakat begitu,” katanya. Mensos mengatakan dalam rapat terbatas yang membahas penyaluran beras raskin di kantor Presiden, Senin yang juga dihadiri oleh Wakil Presiden Jusuf kalla, dibahas tak hanya mengenai kualitas beras namun juga waktu pendistribusian. “Jadi Raskin itu akan dimaksimalkan pada ketepatan waktunya diharapkan masing-masing daerah bisa memaksimalkan waktu distribusinya,” katanya. Seringkali, lanjutnya, daerahdaerah dengan kesulitan geograis tertentu bisa tiga bulan sekali didistribusikan, karena ongkos angkutnya, maka diharapkan ada sharing, budgeting dari APBD supaya ketepatan waktu bagi rumah tangga sasaran manfaat

itu bisa terjaga. Perubahan Pola Ukur Mensos juga mengatakan dalam manajemen beras raskin pola pengukuran sasaran akan diubah tak lagi berbasis pada rumah tangga namun pada keluarga. “Sekarang verivali (veriikasi dan validasi) yang sekarang jalan. kemarin itu BPLS 2011 kan pendekatannya rumah tangga, itu ada 15,5 juta. Tapi verivali pada pendekatan keluarga itu ada 18,6 juta. Ini yang sekarang kita susun kalau 18,3 juta itu harus dapat kkS, 18,3 juta itu harus dapat Raskin maka berimplikasi pada APBn 2016,” paparnya. Khoifah menambahkan,” kete­ patan sasaran ini kita sedang verivali, verifikasi dan validasi data. Data terakhir kita memang tahun 2011. Sekarang, tambahnya, pihaknya sedang meng ko mu-

nikasikan dengan daerah bahwa pendekatannya bukan lagi rumah tangga tapi keluarga. Menurut dia, ada satu rumah yang dihuni oleh tiga bahkan sampai enam keluarga, sementara yang diintervensi hanya atas satu nama keluarga. Inilah yang sedang hitung kembali dalam proses veriikasi dan validasi data yang sekarang sedang berkembang dari 15,5 juta rumah tangga sasaran penerima manfaat, kalau berbasis keluarga menjadi 18,3 juta. “Hasil verivali ini kemungkinan akan diintervensi untuk program 2016.” Mensos mengatakan dengan upaya yang dilakukan diharapkan pendistribusian beras raskin, tidak hanya tepat sasaran, namun juga tepat waktu dengan kualitas beras yang layak konsumsi. (Bersambung ke halaman 11)

2016, Subsidi Dihapus

Pengusaha Protes, Tarif CPO Fund Mungkin Turun Jakarta | Jurnal Asia Pemerintah bakal mengkaji ulang rencana besaran dana pengembangan kelapa sawit (CPO fund) sebesar US$ 50 per ton untuk ekspor produk minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO). namun usai kegiatan sosialisasi dilakukan hari ini, pemerintah memutuskan akan mengkaji ulang besaran tarif pungutan tersebut karena mendapat protes dari pengusaha. Selain itu, dalam pertemuan yang digelar di kantor kementerian koordinator Bidang Perekonomian juga dicapai kesepakatan awal dengan pengusaha bahwa penerapan pungutan tidak ada pengecualian maupun perbedaan tarif alias merata kepada seluruh industri hulu hingga hilir. Demikian diungkapkan ketua Umum Gabungan Pengusaha Ma-

kanan dan Minuman Seluruh Indonesia (Gapmmi) Adhi S. Lukman usai menghadiri Rapat Sosialisasi Program Pengembangan kelapa Sa wit Berkelanjutan antara pemerintah dengan asosiasi pengusaha. Menurut dia, ada ketidakadilan apabila penerapan pungutan itu ada industri yang dikecualikan. "Awalnya cuma ekspor (CPO) saya yang kena pungutan. kami ingin semua pihak terkena, jangan sampai nantinya merasa ko k e k s p o r ya n g d i b e b a n i sendirian, yang lain tidak. nah, akhirnya sudah disepakati akan ada sharing beban, baik untuk pemakaian biodiesel, pemakaian dalam negeri, dan lainnya, semua kena (pungutan)," kata Adhi usai mengikuti rapat, Senin (22/6). (Bersambung ke halaman 11)

Jurnal Asia | Ant: Wahdi Septiawan

SeJUMlAH pekerja melakukan bongkar muat tandan buah segar kelapa sawit. Pemerintah bakal mengkaji ulang rencana besaran dana pengembangan kelapa sawit (CPO fund) sebesar US$ 50 per ton untuk ekspor produk minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO).

Fenomena Alam

Konsumen 450 VA Bayar Listrik Dua Kali Lipat

Jurnal Asia | Ant: Rony Muharrman

SeBUAH mobil melintas dengan latar belakang Gunung Sinabung yang sedang meluncurkan awan panas guguran kubah lava Gunung Sinabung di karo, Sumatera Utara, Senin (22/6).

Sinabung Masih Berbahaya Pengungsi Nekat Berkebun karo | Jurnal Asia Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) karo, Sumatera Utara, kembali me ngingatkan, masyarakat yang tinggal dalam radius 7 kilometer (km) dari kaki Gunung Sinabung, kabupaten Tanah karo, supaya tidak mengabaikan bahaya erupsi gunung berapi tersebut. "Masih banyak pengungsi yang membandel dengan kembali memasuki zona berbahaya. Mereka masuk ke desanya untuk

mengurus lahan pertanian," ujar Sekretaris BPBD Tanah karo Jhonson Tarigan, Senin (22/6). Tarigan mengatakan, gunung me rapi dengan ketinggian sekitar 2.460 meter tersebut, masih menjadi ancaman bagi masyarakat jika memasuki zona merah yang ditetapkan pe merintah. keselamatan masyarakat terancam jika terjadi letusan besar. "Gunung Sinabung masih terus mengeluarkan erupsi. kami tidak menginginkan jatuhnya

korban jiwa. Oleh karena ini, kami kembali mengimbau kepada pengungsi, supaya tidak lagi me masuki daerah berbahaya itu. Letusan gunung ini harus diwaspadai," katanya. Menurutnya, banyak pengungsi yang kembali ke desanya untuk mengurus pertanian tersebut, menjadi kendala utama pemerintah untuk mengantisipasi bahaya erupsi Gunung Sinabung. Apalagi, repusi gunung itu hampir setiap hari. (Bersambung ke halaman 11)

Tanggal 30 Juni, Hari Lebih dari 24 Jam

Bulan Juni 2015 akan lebih lama dari Juni-Juni pada tahun lainnya. Satu hari pada tanggal 30 Juni 2015 nanti bukan hanya 24 jam, melainkan 24 jam 1 detik. Pada tanggal tersebut, hari akan berakhir bukan pada pukul 23.59.59, melainkan pada 23.59.60. Tanggal 1 Juli 2015 sendiri tetap akan dimulai pada 00.00.00. Detik tambahan itu disebut detik kabisat. Penambahan dilakukan menurut keputusan International earth Rotation and Re ference Systems Service di

Paris pada tahun 1972. Tujuan detik kabisat sama dengan tahun kabisat, yaitu menyesuaikan waktu dengan gerakan Bumi yang sebenarnya. Meski demikian, sebab keduanya berbeda. Dalam kasus tahun kabisat, sebabnya adalah gerakan Bumi mengelilingi Matahari yang sebenarnya bukan 365 hari, melainkan 365,25 hari. Apabila satu tahun dibiarkan terus-menerus 365 hari, maka waktu akan semakin tak sesuai de ngan gerakan Bumi yang sebenarnya. Permulaan musim, misalnya, akan terus mundur. Sementara itu, memutuskan satu hari sama dengan 365,25 hari juga tidak mungkin. kalau diputuskan seperti itu, akan ada hari yang berakhir pada pukul 06.00 pagi atau bahkan 12.00 siang. (Bersambung ke halaman 11)

Jurnal Asia | Ant: Widodo S. Jusuf

PReSIDeN Joko Widodo (kiri) dan Wapres Jusuf kalla (kedua kiri) memimpin rapat kabinet terbatas di kantor kepresidenan, Jakarta, Senin (22/6). Ratas tersebut membahas soal perbaikan kebijakan Program Beras untuk Rumah Tangga Miskin (Raskin) tahun 2016.

Jurnal Asia | Ant: Herman Dewantoro

PeRBeDAAN siang dan malam di Indonesia biasanya cuma 24 jam perhari. namun berdasarkan data Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (nASA), hari di Bumi pada bulan Juni akhir lebih panjang 2,5 milidetik sejak tahun 1820.

Jakarta | Jurnal Asia Menteri koordinator bidang Per ekonomian Sofyan Djalil menyatakan, dengan rencana pengalihan subsidi listrik bagi golongan daya 450-900 volt ampere (VA) akan membuat masyarakat yang selama ini menikmati subsidi akan membayar Tarif Dasar Listrik (TDL) lebih mahal. Menurut laporan dari PT PLn (Persero), selama ini golongan daya 450-900 va hanya membayar tarif listrik sekira Rp30 ribu per bulan. "katakanlah kalau selama ini harganya subsidi 50 persen sekarang bayar Rp30 ribu per bulan jadi seharusnya Rp60 ribu kan," terang Sofyan, di Istana negara, Jakarta, Senin (22/6). Sofyan mencontohkan, jika rencana ini terealisasi akan membuat masyarakat berhemat menggunakan listrik. Subsidi ini nantinya diberikan secara

langsung dengan memberikan uang tunai. "Jadi kalau misalkan Rp30 ribu kita berikan kepada pemilik re kening maka mereka akan berhemat mungkin akan menggunakan listrik tidak sampai sebanyak itu karena dia lihat ada potensi. karena kalau dipakai seperti semula berarti bahwa subsidi harus dipakai, kalau lebih harus tambah sendiri. Itu membikin simpel sistemnya," paparnya. namun, sayangnya Sofyan enggan menjelaskan berapa besaran subsidi listrik yang akan dialihkan. "Belum. Subsidinya angka besarnya ada tapi saya enggak tahu," tukasnya. Sebagai informasi, program subsidi listrik dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja negara Perubahan 2015 disepakati sebesar Rp73,1 triliun. (oz/kc)

Jadwal Imsakiyah 1436 H Rmd Tgl Imsak Subuh 6 23/07 04:45 04:55 7 24/07 04:45 04:55 8 24/07 04:45 04:55

Dhuha 06:43 06:43 06:43

Zuhur 12:30 12:31 12:31

Ashar 15:56 15:57 15:57

Magrib 18:40 18:40 18:41

Isya’ 19:55 19:55 19:55

Untuk Wilayah Medan dan Sekitarnya

Hikmah Ramadhan Taraweh

T

IDAk sedikit yang baik perlu diperhatikan pada bulan suci ramadhan, karena setiap amal yang dikerjakan akan mendapatkan pahala yang tidak kecil. Shalat sunnah yang dikerjakan pada waktu atau diluar bulan suci ramadhan nilai hanya sebatas shalat sunnah saja, tetapi pada waktu bulan suci ramadhan ibadah yang shalat sunnah sama atau setara dengan shalat wajib nilai kebaikkannya. Salah satu ibadah shalat sunnah diluar ramadhan adalah shalat tahajud atau shalat malam, yang dikerjakan oleh setiap muslim untuk mencurahkan perasaan dan harapan kepada Allah. Dan waktu bulan suci ramadhan ibadah shalat tahajud itu sama dengan shalat taraweh atau shalat qiyamul ramadhan. Dan

Nur Rahmah Amini, S.Ag. M.Ag Dosen UMSU kalau dikerjakan oleh setiap muslim akan mendapatkan nilai kebaikkan Allah, hal ini berdasarkan hadis Rasul Muhammad SAW “Barang siapa yang mengerjakan shalat malam pada bulan ramadhan karena iman dan mencari wajah Allah, niscaya akan diampuni dosanya yang telah berlalu” Muttafaq alaih, AlBukhari, 37, Muslim, 759). Nasrun minallah


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.