Harian waktu edisi 9 (24-02-2017)

Page 1

TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

Rp3.000

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

EDISI: 9 | JUMAT| 24 FEBRUARI 2017

Ribuan Peserta Ramaikan Gowes Sensasi ABG Minggu 4 Digelar di Terminal Rawa Bango

Deni Abdul Kholik deni_ak_21@yahoo.com CIANJUR-Ribuan peserta gowes Sensasi ABG (sasapedahan sambil silaturahmi), akan nyucruk jalur cianjur jago hari minggu 26 Februari di teriminal bus Rawa Ban-

go Karangtengah Cianjur. Kegiatan ini dalam rangka ulang tahun Sensasi ABG ke 3 tahun. Pembukaan direncanakan oleh Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar. Wakil Ketua I Sensasi ABG, Badru Salam mengatakan, kegiatan gowes nyucruk jalur cianjur jago untuk memacu masyarakat mencintai lingkungan dan kebersihan. Kendaraan sepeda tidak mengeluarkan zat adiktif berbahaya, seperti yang

dikeluarkan kendaraan bermesin lainnya. Dampak positif lain yakni ramah lingkungan dan kesehatan. “Olahraga bersepeda ikut serta mendukung program pemerintah dalam rangka menciptakan udara bersih, menciptakan kesehatan jasmani maupun

1

rohani, dan banyak dampak lain yang bisa didapatkan,” kata dia. Badru menerangkan, kegiatan ini sangat m e n a r i k untuk para pencinta olahraga

5

6

nBersambung ke Halaman A7

4

TREK GOWES BARENG SENSASI ABG 1. TERMINAL RAWABANGO

3

2. KAMPUNG SAMOLO/CIHERANG 3. WARUNG DANAS (JL ARIYA WIRATANUDATAR)

2

START Terminal Bis Rawabango

Sinagar

Kantor Kecamatan Karangtengah

Ciherang

Samolo

Cihideung

Sukawarna

Sukamantri

Warung Danas

Terminal Rawa Bango

Tajur Halang (Lokasi Offroad)

FINISH

Keuleuwih (Kaki Gunung Managel) Ponpes Tanwiriyah

5. KAMPUNG SINDANGLAKA 6. JALAN PRAMUKA/CEK POINT PESERTA GOWES

Sindang Laka

4SAHABAT JAGO

4.KAMPUNG TAJURHALANG

Jalan Pramuka (Cek Point Kupon Doorprize)

Doel Sumbang Hadir di Cipanas

Hasil Leb Miami Mengejutkan HASIL mengejutkan dan konsisten dikeluarkan oleh laboratorium Beta Analytic Miami, Florida. Dimana umur dari lapisan dari kedalaman sekitar 5 meter sampai 12 meter bada bor 2 umurnya sekitar 14500 – 23000 SM/atau lebih Deni Abdul Kholik tua. Sementara beberapa sample konsisten dengan apa yang dilakukan di Lab BATAN. Kita tahu laboratorium di Miami Florida nBersambung ke Halaman A7

4KILAS

IST

LAPORAN : Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar saat berdialog dengan ratusan sopir angkot 04 di halaman kantor Dishub Cianjur.

Ratusan Sopir 04 Demo CIANJUR - Ratusan Sopir Angkutan kota (Angkot) 04, berunjuk rasa dan membawa armada angkotnya diparkirkan depan halaman Gedung Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cianjur,

MENGHIBUR : Doel Sumbang ketika menghibur masyarakat Cianjur dalam rangka saba lembur Cianjur Ngawangun Lembur.

Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar

nBersambung ke Halaman A7

Naik Angkot, Hadapi Pendemo

4 MOJANG

Bangga dengan Silat Indonesia MUDA, cantik dan berperawakan kalem, tak ada yang mengira apabila Bripda Rosita Anggi Mustafa (20) adalah penghobi olahraga keras. Sebagai polisi di Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur, ternyata Rosita memiliki hobi pencak silat. Karena, menurutnya pencak silat merupakan beladiri asli indonesia. “Saya bangga, Indonesia punya beladiri yang khas. Kalau bukan kita nBersambung ke Halaman A7

4

Diakui atau tidak, terlepas suka atau benci, keberanian Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, yang berani menemui langsung pendemo harus mendapatkan apresiasi yang baik dari masyarakat. LAPORAN : RUSLAN EPENDI

LEBIH dari 20 tahun lamanya masyarakat Cianjur tidak pernah menyaksikan bupati mau menghadapi pendemo secara langsung. Apalagi dua kali dalam rentang waktu kurang dari dua bulan hal tersebut dilakukannya tanpa pengawalan yang ketat baik dari pihak kepolisian

maupun Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Pertama, saat Bupati menerima langsung pendemo yang menuntut agar kebijakan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) Kesehatan, ditinjau ulang. Saat itu terdapat elemen masyarakat yang mendemonya, dimulai kalangan mahasiswa,

nBersambung ke Halaman A7

DENI ABDUL KHOLIK/HARIAN WAKTU

CIPANAS-Untuk menyambut kedatangan Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar yang akan datang Jumat (24/02) hari ini red di Desa Ciloto Kecamatan Cipanas Cianjur. Panitia sudah mempersiapkan segalnya termasuk Artis kondang Bandung Doel Sumbang akan hadir. Doel Sumbang direncanakan akan hadir hari ini bersama orkesta pancaniti, kartun projek dan dewan kesenian cianjur untuk menghibur masyarakata Cipanas dalam kegiatan saba lembur “Cianjur Ngawangun Lembur”. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pemerintah Kabupaten Cianjur, Tedy Artiawan mengatakan, saba lembur cianjur ngawangun lembur merupakan program Pemkab Cianjur. Sedangakan dalam kegiatan tersebut ada beberapa opd yang mengikuti kegiatan tersebut. “Para opd yang mengikuti kegiatan. Mereka ikut melayani masyarakat, seperti pelayanan ktp, kartu nBersambung ke Halaman A7


Sastra

A2

JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

Cerpen : Ken Hanggara

Mayat di Dekat Pohon Pisang yang Menjelma Jadi Malaikat

KEPADA Bapak kukatakan, “Sugeni sudah mati.” Lalu dia berdiri dan menghadapku dan bertanya dikubur di mana tubuh orang sinting itu. Kubilang, “Di dekat pohon pisang di belakang rumah Mak Nah.” Tanpa banyak cincong, Bapak mengambil parangnya dan keluar. Aku mengekornya seakan bajuku yang bernoda darah sama sekali tidak membuatku mual atau tidak juga membuatku berpikir aku harus segera mandi dan ganti baju agar tetangga tidak ada yang curiga. Bapak sendiri tidak peduli karena tahu sejak awal aku tidak suka pada Sugeni. Dulu Sugeni memperkosa kambingku. Aku tahu ada yang tak beres pada kambing itu. Suatu malam aku bermimpi kambing itu menjelma jadi perempuan jelek berjanggut dan berbau badan tidak enak. Si perempuan mengadu padaku bahwa Sugeni sang pacar telah minggat setelah menanam tubuh manusia di dalam tubuhnya. Di mimpi itu aku bertekad, bahwa kelak Sugeni harus mati di tanganku. Pada suatu malam di bulan Ramadhan, semua bebek milik bapakku ribut. Awalnya orang mengira ada maling ingin mencuri beberapa bebek, tetapi setelah dihitung, tak ada satu pun hilang. Karena penasaran, aku menunggu bermalam di dalam kandang. Di malam ketiga, kulihat Sugeni menyatroni semua bebekku. “Sugeni itu sinting dan pantas dibunuh. Bila semua binatang dibuat stress, mereka tidak produktif, dan yang rugi kita,” kataku pada Bapak. Akhirnya, setelah beberapa hari merajuk, Bapak menyanggupi tidak melaporkanku ke polisi atau siapa pun, jika nanti memang Sugeni jadi mati di tanganku. Sugeni sudah jadi musuh bebuyutanku sejak SD. Dulu kami suka bermain bola dan dia senang meledekku habis-habisan; Sugeni bilang tendanganku tidak akan bisa setara Kapten Tsubasa, sehingga aku lebih pantas bersolek. Kata Sugeni, aku cocok kerja pada Mbak Rosmalina, wanita jadi-jadian pemilik salon Juwita Cantik di seberang kantor pos. Aku yang ketika itu masih ceking, tidak berani melawan kesemena-menaan Sugeni yang berbadan Samsons. Ia tidak segan menggelut anak SD lain atau anak SMP (atau bahkan siswa SMA) yang tidak suka padanya, dan Sugeni selalu menang. Menjelang SMA, aku mengurung diri di rumah, tidak banyak omong dan bermain. Sugeni masih berse-

nang-senang dengan kegilaan dan kebejatannya; ia sudah seringkali tertangkap basah mabuk oleh warga, tapi tak ada yang berani mengganggu. Sugeni juga sering kedapatan mengintip perawan-perawan mandi di tepi kali, tetapi para lelaki yang seusia dengannya tak berani berbuat apa-apa. Demi kenyataan itu, kubangun tempat fitness dalam kamarku sendiri, dan di salah satu sisi tembok kutulis besar-besar: pada suatu hari dari tubuh seukuran batang lidi ini lahir sesosok Hercules pembela kebenaran yang menumpas setan alas bernama Sugeni. Demikianlah bagaimana tiga sampai empat tahun kemudian aku tak lagi sekurus dahulu. Tubuhku sudah pantas disetarakan tubuh Sugeni. Aku berhasil berkat kekuatan kata-kata, sekaligus dendam kesumat yang terlalu lama menggunung. Bapak sadar aku punya alasan menghabisi Sugeni; dan itu bukan sekadar kambing dan bebek kami yang ia perkosa, tetapi ada hal lain. Sarmila, pacarku semasa SMP, dulu direbut Sugeni secara paksa. Aku tidak bisa melawan, dan Sarmila rela sebab tidak ingin aku dihajar oleh Sugeni sampai mati dan tubuhku nanti dibuang ke sungai besar dan tidak pernah ditemukan selamanya. Sarmila berkata di hari perpisahan kami, waktu kami masih SMP tentu saja, “Suatu hari nanti rebut diriku dari Sugeni.” Kata-kata itu dulu membuatku menangis semalam dan membayangkan aku Superman yang bisa terbang dan mengalahkan Sugeni dengan gampang, tanpa perlu upaya body building, tapi hari ini semua itu tahi kucing. Aku tidak bisa merebut Sarmila karena setelah melahirkan empat orang anak kandung Sugeni, dia mati ketabrak kereta. Sugeni dan Sarmila memang menikah, walaupun Sugeni tidak pernah bekerja dan dikenal sebagai gorilla sinting yang suka berbuat onar di kampung serta ketua umum persatuan pemuda tak berguna dan pengangguran kelas berat sekecamatan. Barangkali Sarmila stress, lalu ia memutuskan minggat membawa anak-anaknya, dan saat di tengah jalan mereka semua ditabrak kereta sampai mati. Setelah mendengar kabar kematian Sarmila, malam harinya aku mimpi didatangi perempuan ayu itu dan ia berpesan, “Sugeni harus mati, Mas. Biar di neraka aku bisa membalaskan dendamku kepadanya.”

artwork by: grapevinedustries

Siapa tidak punya dendam pada Sugeni? Bahkan orang paling lembut seperti Sarmila pun tidak tahan. Maka, pada akhirnya, setelah Sugeni mati dan kulihat punggung Bapak berjalan di depanku, aku merasa lega karena sudah menepati janjiku. Bajuku bernoda darah Sugeni yang amis dan menjijikkan, tetapi aku tidak muntah. Aku hanya berpikir mengikuti saja apa langkah yang akan Bapak ambil untuk jasad Sugeni. Setiba di dekat pohon pisang Mak Nah, Bapak berdiri kaku melihat

gundukan yang sebelumnya tidak pernah ada. “Sugeni kupendam di situ,” kataku pendek. Bapak lalu menebas beberapa daun pisang dan menyerahkannya padaku untuk aku kumpulkan dan satukan. Aku tidak tahu apa maksud Bapak, tapi ia terus melakukannya. Bapak berhenti setelah banyak daun pisang terkumpul; tidak cuma dari pohon yang ada di dekat kuburan Sugeni, tetapi juga pohon-pohon pisang lain di sekitar situ.

“Buat apa, Pak?” “Sudah. Kamu diam!” Bapak lalu mengajakku menggali kuburan Sugeni dengan tangan. Kami menggali kira-kira lima menit, dan tubuh Sugeni tampak. Aku bertanya dibawa ke mana jasad orang sinting ini? Bapak bilang, dibuang ke sungai biar betul-betul hilang dan tidak ada jejak tertinggal. Aku pikir itu jelas lebih baik, tapi apa gunanya daun pisang ini? “Daun-daun ini buat membantu kelancaran perjalanan Sugeni. Kamu diam saja.” Tak berapa lama tubuh Sugeni pun kami seret melintasi kebun Mak Nah. Tak jauh dari sana terdapat sebuah sungai besar. Bapak menyuruhku membantu membungkus si Sugerni dengan daun pisang. Aku menurut. Begitu pekerjaan aneh ini selesai, Bapak membolehkan aku menendang jasad itu agar menggelinding ke sungai. Tubuh Sugeni pun menggelinding dan bunyi kecipak belasan meter di bawah kaki kami terdengar. Tak berapa lama, arus sungai yang biasanya menimbulkan irama teratur, melahirkan suara-suara aneh yang tak bisa kukenali dengan otakku. Aku tak tahu suara apa itu, tetapi jasad Sugeni mendadak menyala dan terbang dengan jarak sejengkal dari air. Aku maju dan Bapak terkekeh sinis. “Kamu nggak paham, Le,” katanya. “Dari dulu harusnya kamu tahu. Sugeni bukan manusia. Dia seperti manusia, tapi bukan manusia.” Tanpa memberi penjelasan apaapa, Bapak pergi. Jasad Sugeni pun melayang lebih tinggi, dan pada ketinggian kesekian, daun-daun pisang tadi bergetar bersamaan dengan getaran keras dari tubuh tak bernyawanya. Getaran itu mencipratkan darah di badannya akibat kuhabisi dengan pacul. Cahaya di dalam tubuhnya makin terang dan terang. Pada saat tak terduga, daun-daun itu berubah sayap yang membentang dan tubuh Sugeni kini berubah menjadi burung. Ia terbang dan menghilang begitu cepat di angkasa. Aku tidak tahu bagaimana semua itu terjadi, tapi Sugeni yang kuhabisi pada suatu malam berubah menjadi malaikat. Jasadnya menjadi burung bercahaya putih dan hilang ke angkasa. Ketika kuajak Bapak bicara soal ini, beliau pura-pura tak mengerti. Aku ceritakan pengalamanku pada orang-orang di warung, mereka tak percaya. Saat Sarmila hadir ke dalam mimpiku, bersama si kambing yang

menjelma perempuan berjanggut dengan bau badan tak keruan, mereka kuceritai hal yang sama. Mereka juga tidak percaya. “Ada yang tidak beres di kepalamu, Sanusi,” kata Sarmila dalam mimpiku. Aku tak mengerti maksudnya, tapi Sarmila dan perempuan berjanggut menyuruhku duduk di kursi dan mereka mengikatku. Mereka membawa jarum suntik. Aku menjerit kesakitan saat jarum itu menusukku. Aku ngantuk dan pandanganku berkunang-kunang. Aku membayangkan menjotos kloningan Samsons, musuh bebuyutanku sejak masa SD: Sugeni. Tapi yang kutinju hanyalah udara kosong. Ketika terbangun, kulihat jam dinding menunjuk pukul 11.00. Seseorang mengetuk pintu. Seseorang masuk. Bapak dengan seorang dokter membawa nampan berisi bubur ayam dan beberapa butir pil dan teh hangat. Dokter itu tampan dan berbadan kekar, dan ia penyabar. Ia menyuruhku memelihara kambing dan bebek kalau nanti sudah boleh keluar dari sini. “Tapi, Anda tidak menggoda istri saya, ‘kan?” tanyaku. “Oh, tentu saja tidak. Saya sudah punya istri,” kata dokter itu. Seperti biasa, Bapak menasihatiku agar jangan kurang ajar pada dokter yang satu ini, sebab Dokter Sugeni adalah dokter yang membantuku lepas dari penderitaan akibat anak istriku minggat dan mati ketabrak kereta. [ ] Gempol, 2016 - 2017

KEN HANGGARA lahir di Sidoarjo, 21 Juni 1991. Menulis puisi, cerpen, novel, dan esai. Karya-karyanya terbit di berbagai media lokal dan nasional.

Puisi: Alexander Robert Nainggolan Fragmen-fragmen Bagi Ibrahim sebab iman. tuan mengalungkan kapak besar di pundak berhala. mencari tuhan dan terbakar di api. menenggak sunyi. ketika seluruh berhala hancur dan api cuma kobar yang menyerpih. tubuh tak terbakar. dan orang-orang tak percaya pada kapak melingkar. sebab iman. tuan tempuh segalah sendu dan keluh. menguji nyali. anak kesayangan. anak yang ditunggu. puluhan tahun tanpa timangan. anak yang telah besar. betapa tuan sayang. namun harus tuan sembelih. di urat leher ismail. tapi ada yang tak berdarah, setiap tebasan terganti oleh doa. sebab iman. maqam-mu menjadi kotak kubus. milayaran manusia mengitarinya. engkau telah membangun pusat di perut bumi. agar doa-doa selalu hinggap. di kepala atau pundak para duafa. sebab iman. arah peta jadi penanda. bagiku. 2016

Fragmen-fragmen Bagi Yunus sebab lautan akan menempuh perjalanan terjauhmu. di kedalaman samudera. doa adalah iman yang mampu menembus labirin. maka berenanglah engkau sejauh

mimpi. di dalam perut paus, di gigir cahaya lurus. tuan yunus, cibiran dan pengkhianatan akan kerap kembali. namun kautimba juga sumur sabar, tanpa gentar. menemui kaum para pecundang.

rasa tidak percaya. maka engkaupun akan tandang menembusi dinding istana. agar mereka percaya jika engkau adalah nabi. tapi percakapan itulah yang mungkin membuat langit terbelah. betapa engkau ingin segera menyeru, bahwa tuhan itu satu.

tuan yunus; adakah rindumu akan tetap lungkrah pada daratan? memijak tanah, tanpa mesti berenang di kedalaman samudera. atau memetik rimbun hijau daun, sekaligus menikmati hangat cahaaya matahari. di sebuah perut ikan. di antara kenyal dan asin laut. doamu menjadi cahaya. berlayarlah engkau di sebuah samudera. lalu engkau akan menghirup napasmu.

tuan sulaiman; jubahmu adalah perjalanan setiap bahasa. dan para binatang akan bercerita padamu. yang kecil menyatu dengan yang besar.

2016

Fragmen-fragmen Bagi Sulaiman suatu waktu, engkau bercakap pada laron dan ngengat. menemui padang sabana, yang kaumasuki dengan perlahan. sebelum mekar bunga menjelma jadi kuncup. telah kaukirimkan silsilah ke negeri berantah. ratu yang terpikat pada kilau singgasana, atau istana yang memantulkan bayangan air. di tongkatmu sulaiman, para jin menunduk-- menyimpan getir ingin. tuan sulaiman, ceritakanlah tentang sebuah negeri yang akan kaudatangi. seorang ratu yang jelita, dipenuhi dengan

WAKTU-NYA CARI JODOH Kirimkan profil dan photo, serta kriteria pasangan idaman anda, untuk dimuat di kolom biro jodoh HW. email : birojodoh.waktu@gmail.com

HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya

Hujan yang Kembali

mengobati sepi, yang terus menerus tirus memasuki dadanya. sepi yang diam-diam berkembang, meskipun ia berada di keramaian bersama orang-orang. sepi yang berkalung, walaupun ia sedang berada di sebuah konser musik cadas. maka perlahan ia membaca puisi, barangkali dengan puisi ada sepi yang bisa terobati. barangkali dengan puisi, sepi tak akan bertunas di kepalanya. namun usahanya gagal. sepi semakin banyak. mengerubunginya seperti jubah kelam. ia membaca puisi. ah, betapa penuh sepi di sana. ia merasa tubuhnya tumbuh tanpa doa. 2016

hujan acap kembali. menemui rumusnya dan tiba di jalan lurus. engkau yang tersesat di dalamnya, menduga selalu ada siasat merekat. tubuhmu memberat, jaket kuyup. runcing dingin menyelimut di kulit. hujan kerap kembali. menelikung semua jalan yang urung kautempuh. di remah dinginnya, pernah kau bayangkan seorang gadis kecil menggigil. membawa masa kanak-kanakmu. 2016

Usaha Untuk Mengobati Sepi lelaki itu selalu merasa kesepian. melulu ia terkurung dalam pengap gedung. duduk di sudut, di genangan cuaca yang berkerut. maka iapun berusaha untuk

Alexander Robert Nainggolan (Alex R. Nainggolan) lahir di Jakarta, 16 Januari 1982. Tulisan berupa cerpen, puisi, esai, tinjauan buku terpublikasi di berbagai media cetak Nasional maupun daerah. Bukunya yang telah terbit Rumah Malam di Mata Ibu (kumpulan cerpen, Penerbit Pensil 324 Jakarta, 2012), Sajak yang Tak Selesai (kumpulan puisi, Nulis Buku, 2012), Kitab Kemungkinan (kumpulan cerpen, Nulis Buku, 2012), dan beberapa buku antologi puisi bersama. Kini berdomisili di Tangerang Banten.

Pengaduan Masyarakat: Kami menerima pengaduan masyarakat terhadap pelayanan publik baik pemerintah maupun swasta di wilayah Cianjur dan Bandung. Dengan format SMS ketik: PMHW(spasi)NAMA LENGKAP(spasi)ISI PENGADUAN. Kirim SMS ke 081563204242 Opini/Essay/Artikel: kirim opini/essay/artikel/karya sastra (puisi/cerpen) beserta foto dan profile singkat penulis - email: sastra.waktu@gmail.com

Penerbit: PT. Wira Cipta Pribadi | Komisaris: | Pribadi, Wiryawan | Direktur Utama: | Deni Abdul Kholik | General Manager/ Pemimpin Redaksi: Deni Abdul Kholik | Pimpinan Perusahaan: Setiawan | Redaktur Pelaksana: Ricky Susan | Koordinator Liputan: - Andika | Redaktur: DJ Aulia Jatnika | Reporter: Ismat Nasrulloh, Ruslan Ependi, Putra Lugina Sukma, Syamsuri | Divisi Kerjasama: Nugraha, Wahyudin. | Divisi Online: Ihsan Subhan | IT: Muhamad Redy | Manager Iklan : Indra Arfiandi | AE : Vanya Gladis | Manager Pemasaran: Asep Juanda. | Pemasaran : Gunawan, Yudi Priatna. | Sekretaris Redaksi: Novi | Keuangan: Rahmat Hidayat | Layouters/Design: Roy R Permana, Ario Rosmana | Perwakilan Jabar | Kepala Biro : Fazar Kurniawan | Reporter: Rustandi, Nur Cahyani, Jacky. | Sirkulasi: Deni Marantika | Distribusi: Cecep Rustandi. Office : Jl. Didi Prawira Kusuma No. 3 Cianjur – Jawa Barat | email : redaksi.waktu@gmail.com | sirkulasi iklan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615

REPORTER HARIAN WAKTU SELALU DILENGKAPI IDENTITAS RESMI DAN TIDAK DIPERBOLEHKAN MEMINTA ATAU MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER


Cianjur Pintar

A3

JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU

ROBOH: Seorang guru mengamati tembok bangunan yang roboh diterjang angin kencang. Banyak siswa-siswi Paud Galudra yang enggan kembali bersekolah karena trauma.

Siswa Paud Enggan Sekolah Truama Bangunan Roboh Ismat Nasrulloh nasrulohismat@gmail.com CUGENANG - Akibat bangunan Paud Galudra Kencana di Kampong Haregem, Desa Galudra, Kecamatan Cugenang, Roboh,

kemarin, kegiatan proses belajar mengajar dihentikan sementara. Itu karena hampir semua siswanya enggan pergi ke sekolah karena masih trauma. Kepala Paud Galudra Kencana, Nina Yulyana mengatakan, pada saat kejadian para siswa sedang melaksnakan proses belajar

Lomba MGMP PAI Kurang Diminati CIANJUR - Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Agama Islam (PAI) Kabupaten Cianjur menyelenggarakan lomba keagamaan tingkat kabupaten, di Kampus SMA Al-Azhary. kamis (23/2). Agenda tahunan ini untuk memotifasi siswa dalam kegiatan kulikuler sekolah. Ketua MGMP PAI Kabupaten Cianjur, Oyeh Solehudin mengatakan, kegiatan lomba keagamaan ini rutin diselenggerakan tiap tahun. Kegiatan ini berjenjang dari tingkat kabupaten, tingkat provinsi yang pelaksanaannya di bulan Mei mendatang, serta di tingkat nasional nasional. “ Kegiatan Ini juga sebagai ajang seleksi untuk di tingkat kabupaten,yang kemudian memilih perwakilan yang akan mewakili ke tingkat selanjutnya,” kata dia. Untuk sumber anggaran, kata Oyeh, karena ini berangkat dari agenda MGMP sehingga untuk pendanaaan kegiatan bersumber dari swadaya para guru guru- guru. “Jujur saja kalau untuk pembiayaan sebagian besar kami dapatkan dari hasil iuran guru, walaupun memang ada donator, tapi tidak sepenuhnya. Seperti bantuan dari Baznas Kabupaten Cianjur,” terang dia. Lebih lanjut ia memaparkan kaitan dengan kepesertaan dari tahun ke tahun setiap sekolah kurang begitu antusias, dengan alasan berberengan dengan kegiatan ujian. “Tahun lalu sekolah yang mengikuti kegiatan hanya ada 20 sekolah saja, tapi alhamdulilah untuk tahun ini sedikit bertambah yaitu 30 sekolah, se Kabupaten Cianjur, dan masih banyak sekolah-sekolah yang belum ikut. Bahkan ada juga yang tahun kemarin ikut, tahun sekarang tidak ikut,” kata dia. Karena kurangnya sambutan dari pihak sekolah, Oyeh yang ada Ketua MGPM sekaligus guru SMA Al-Azhary menyayangkan. Padahal dengan adanya ajang perlombaan seni dan keagamaan tersebut bisa menambah semangat bagi siswa. Bahkan jika di lihat dari lomba yang dilombakan sangat menunjang dan banyak ragamnmya. “Ada banyak perlombaan yang di lombakan, diantaranya, mulai dari Nasyid, Musabakohtilawatir Quran, Musabakoh Hafiz Quran, Kaligrapi, Lomba Cerdas Cermat, Pidato, Olimpiade, dan kreasi busana. Beberapa lomba, itu hanya diselenggarakan di tingkatan Kabupaten saja, tapi sayang dari sekian banyak sekolah yang mengikuti hanya ada 80 sekolah,” kata dia. Ismat Nasrulloh

mengajar. Anak-anak pun masih berada di kelas. “Pada waktu itu, hujan deras mengguyur wilayah Cugenang, dan kegiatan belajar mengajar pun masih berlangsung, begitu gedung roboh siswa dan orang tua yang sedang menunggu berhamburan keluar, karena panic. Untungnya hanya se-

bagian bangunan saja yang roboh karena amblas, jadi tidak ada korban,” kata dia. Nina menerangkan hanya beberapa bangunan yang roboh, yaitu bangunan ruang kantor dan wc. Namun walaupun kerugian hanya mencapai puluhan juta, kerugian yang paling dapat dirasakan adalah ketakutan siswa yang

mengalami trauma. “Beberapa hari kedepan kami meliburkan, sambil beres-beres, karena sisa dan puing bangunan pun masih berserakan, jadi dikhawatirkan anak ada yang bermain di tempat yang berbahaya,” terang dia. Lanjut ia mengatakan, pasca kejadian ada laporan dari

orang tua yang melaporkan, anaknya, enggan pergi sekolah lagi karena masih takut. “Karena pada waktu kejadian anak langsung melihat. Jadi salahsatu murid tersebut ketakutan,” ujar dia. Nina mengharapkan, agar kejadian tersebut tidak terjadi lagi di sekolahnya. Dia pun mengharapkan agar ada nya

bantuan untuk membangun kembali bangunan yang roboh tersebut. “Sampai hari ini alhamdulilah banyak bantuan dari donator. Namun, kami menginginkan akan adanya bantuan untuk membangun kembali bangunan yang roboh, agar para peserta didik bisa kembali belajar,” harap dia. Ismat Nasrulloh

Guru Honorer Harapkan Adanya Insentif TANGGEUNG – Sebanyak 80 sukwan atau tenaga honorer di Kecamatan Tanggeung, menginginkan realisasi program insentif untuk tenaga honorer di egerakan, guna meningkatkan profesionalisme guru, serta menambah semangat mengajar. Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Tanggeung, D. Supardan Triatna mengatakan, ada 180 guru honorer di Kecamatan Tanggeung mengharapkan adanya perhatian yang lebih dari masyarakat, mengingat pentingnya menjamin profesionalisme guru demi kemajuan negeri secara umum, khsusnya membangun Cianjur yang maju dan agamis. “Kami atas nama guru di Kecamatan Tanggeung, terutama sukwan menginginkan adanya perhatian dari pemerintah terutama sukwan yang termasuk kategori dua,” kata dia. Dia mengatakan guru sukwan yang ada disini rata-rata memang mempertanyakan mengenai kapan adanya realisasi untuk in-

ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU

SUKWAN: Para guru Sukwan mengepalkan tangan berharap pemerintah memberikan insentif guru honorer.

sentif honorer. Pasalnya desasdesus mengenai akan adanya program tersebut sudah lama mencuat. “Sejauh ini kami sudah mendengar, Pemerintah Kabupaten Cianjur akan mempersiapkan untuk program insentif sukwan, tapi sampai sejauh ini pun memang kami mengetahui akan

peliknya membuat aturan untuk program tersebut,” ucapnya. Namun, kata dia, pada dasarnya memang sejauh ini kami selalu mendukung apapun program Bupati Cianjur. Disamping itu, dia pun memohon kepada pemerintah daerah agar bisa mengusahakan kesejahtraan honorer mengingat masa kerjanya sudah pada lama.

”Kami mohon kepada bapak bupati segera ada realisasi bagi sukwan karena di Tanggeung kebanyakan sukwan sudah lama, kurang lebih ada yang sudah 5 tahun, 10 tahun. Bahkan lebih untuk berbakti di lembaga pendidikan,” harap dia. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Cianjur, Cecep Sobandi men-

gatakan, bupati bersama perintah daerah dalam hal ini kami selaku dinas pendidikan, sudah mempersiapkan, aturan apa yang mungkin bisa di kolaborasdikan, yang bisa memberikan ruang untuk memberikan insentif kepada guru honorer. “Sejauh ini kami baru merintis aturan atau regulasinya, karena dalam PP nomor 72 tahun 2008 itu kan nada larangan, bahwa bupati atau pemerintah daerah tida boleh mengangkat honorer dan sejenisnya,” kata dia. Sekarang ini, kata dia, para guru honorer ini masih belum bersatu padu dalam sebuah ikatan, dan pihaknya akan mendorong pa ra guru ini dalam satu wadah forum guru honrer. “Kami sekarang akan persatukan mereka dalam satu wadah karena sebuah keharusan, kemudian membentuk pengurus untuk mempersiapkan program tersebut supaya tepat sasaran, dan ini akan segera di realisasikan,” tegas dia. Ismat Nasrulloh

Banyak Guru Menjual Makanan, Hasilnya Akan Disumbangkan TANGGEUNG - Guru-guru Sekolah Dasar di Kecamatan Tanggeung serempak berinisiatif membuat berbagai makanan tradisional sebagai bentuk usaha mikro kecil dan menegah (UMKM). Mereka menjajakan berbagai makanan tersebut di acara Cianjur Ngawangun Lembur, Rabu (22/02). Pembuatan makanan tersebut dari hasil swadaya para guru untuk memeriahkan acara tersebut. Dengan sedikit bersabar dan menunggu pembeli, sambil bercanda, para guru dari berbagai sekolah berjajar di halaman SD Negeri Pagermaneh, sambil menjajakan makanan yang telah mereka buat. Makan tersebut bersumber dari alam atau perkebunan dari daerah Tanggeung, seperti jenis umbiumbian dan jenis olahan lainnya, menghiasi semaraknya kegiatan program Bupati tersebut. Emi Rahmiati, salah seorang guru

mengatakan, masing masing sekolah menyiapkan 5 jenis makanan. “Ini semua murni dari keinginan para guru untuk membuat berbagai olahan makanan, demi menyambut bapak Bupati,” kata dia. Emi mengatakan hasil keuntungan dari UMKM ini, sebagiannya akan disumbangkan n untuk menambah uang kas PGRI. “Yah mungkin penghasilannya sebagian untuk uang kas, dan sebagian lagi untuk di sumbangkan membeli alat tulis siswa. Kepala Dinas Pendidikan, Cecep Sobandi memberikan apresiasi kepada para guru yang berinisiatif membuat makanan tersebut, “ Yah para guru punya kemauan untuk membuat semacam UMKM berbasis makanan tradisional, yang katanya untuk menambah uang kas PGRI, dan ini merupakan hal yang positif,” ujarnya. Ismat Nasrulloh

ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU

UMKM: Para Guru menjajakan olahan makanan yang dibuat oleh para guru itu sendiri. Hasil penjualannya akan disumbanglan kepada kas PGRI.


A4

Cianjur Ngawangun Lembur JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

Ingin di Utamakan Pelayanan Publik

Warga Sampaikan Harapan ke Bupati

BUPATI Cianjur Irvan Rivano Muchtar bertatap muka dan berdialog dengan masya­rakat di dua desa. Masing-masing Desa Giri­ mukti dan Desa Padamulya Kecamatan Pasirkuda Cianjur. Bupati melakukan dialog secara langsung dengan masyarakat dengan tuju­an menyerap aspirasi masyarakat terkait pembangunan. “Momen ini sangat penting bagi kami, karena untuk mengetahui aspirasi masyarakat untuk membangun cianjur lebih maju dan agamis,” kata Irvan. Bupati mengatakan, banyak masukan dari masyarakat terutama tentang pembangunan. Dari mulai jalan yang harus diperbaiki, sarana pendidikan yang belum merata, pelayanan kesehatan yang masih kurang, pelayanan publik. Seperti pembuatan kartu tanda penduduk, kartu keluarga, izin mendirikan perusahaan, pembangunan sarana keagamaan, dan masih banyak lainnya. “Semua masukan ini kami terima dan menjadi program prioritas. Pada saat saba lembur juga, kami telah membawa para kepala opd untuk melaksanakan pelayanan publik untuk masyarakat,” imbuhnya. Deni Abdul Kholik

SIMBOLIS: Bupati Cianjur menyerahkan Kartu Keluarga kepada warga Pasirkuda.

PENGUKUHAN: Bupati Cianjur mengukuhkan pengurus masjid Pasirkuda

SANTUNAN: Bupati Cianjur menyerahkan santunan kepada anak yatim piatu.

SIMBOLIS: Bupati Cianjur menyerahkan kartu kuning kepada masyarakat Pasirkuda

SIMBOLIS: Bupati Cianjur menyerahkan benih padi kepada petani Pasirkuda

SANTUNAN: Bupati Cianjur menyerahkan santunan kepada anak yatim piatu.

TANYA JAWAB: Bupati Cianjur menjawab pertanyaan siswi Pasirkuda.

BANTUAN: Bupati Cianjur menyerahkan bantuan kepada masyarakat pasirkuda.


TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

1A Edisi : 9 JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

KILAS Rawayan Ke-15 Dibangun di Cibingbin KUNINGAN – Gubernur Jabar Ahmad Heryawan meresmikan rawayan atau jembatan gantung sepanjang 70 meter yang membentang diatas Sungai Cijangkelok, Desa Dukuh Badag, Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan. Jembatan yang baru selesai dibangun tersebut, kemarin, ditinjau oleh Aher. Ia menyempatkan meninjau rawayan tersebut sambil mencobanya bersama sejumlah anak sekolah yang pada waktu berangkat mereka masih menyebrangi sungai. “Ini adalah rawayan yang ke-15 yang telah kita bangun,” ucap Aher. Pemprov Jabar tahun 2017 ini memang menargetkan akan membangun 600 rawayan di berbagai daerah di Jabar. Bekerja sama dengan LSM seperti Vertical Rescue Indonesia, satu rawayan maksimal panjang 75 meter mampu dibangun dengan biaya Rp50 Juta. “Biayanya murah tapi manfaatnya sangat besar. Kita sudah siapkan anggaran Rp25 miliar di tahun ini dan di akhir tahun ini kita akan deklarasikan mudah-mudahan 500 sampai 600 rawayan mampu kita bangun,” tuturnya. Walaupun hanya rawayan, namun dalam pembangunannya Pemprov Jabar tak main-main. Agar memenuhi standar kelayakan dan keamanan, Kementerian PUPERA melalui Pusat Jalan dan Jembatan (Pusjatan) dilibatkan dalam pembangunannya. “Betul, Pusjatan kita libatkan agar rawayan ini sesuai dengan standarnya mereka,” ucap Aher. Selanjutnya, rawayan-rawayan yang telah dibangun akan diserahkan kepada warga setempat untuk mengurusnya. “Perawatannya itu nanti teman-teman Vertical Rescue Indonesia nanti akan melatih orang setempat untuk bisa merawat,” ujarnya. Usai meninjau rawayan, Aher yang saat itu didampingi oleh Bupati Kuningan Acep Purnama, menebarkan ribuan benih ikan Patin, Nila, Emas dan ikan Tawes ke aliran sungai Cijangkelok yang nantinya bisa dimanfaatkan oleh warga setempat. Zacky

ZACKY?HARIAN WAKTU

Ninjau : Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) didampingi Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu dan BPBD Jabar Kota Bekasi, meninjau lokasi banjir di kawasan Kalibaru Kecamatan Medan Satria Kota Bekasi, Rabu (22/2) sore. Kawasan tersebut tergenang banjir sejak Minggu (19/2) lalu, akibat luapan air sungai dan curah hujan tinggi yang menyebabkan ratusan warga mengungsi.

Aher Usul Bangun Kolam Retensi Zacky

zacky.harianwaktu@gmail.com

BEKASI – Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) meninjau lokasi banjir di kawasan Kalibaru Kecamatan Medan Satria Kota Bekasi, Rabu (22/2) sore. Kawasan tersebut tergenang banjir sejak Minggu (19/2) lalu, akibat luapan air sungai dan curah hujan tinggi yang menyebabkan ratusan warga mengungsi. Didampingi Wakil Wali Kota

Bekasi Ahmad Syaikhu dan BPBD Jabar juga Kota Bekasi, Aher terlebih dahulu mengunjungi lokasi pengungsi yang ditampung di kantor Kelurahan Kalibaru. Bantuan dari Pemprov Jabar pun diserahkan berupa makanan, obat-obatan, pakaian dan peralatan sekolah. “Terima kasih kepada semua pihak yang telah bersama-sama memitigasi bencana dengan cepat dan baik,” kata Aher saat diwawancarai media. Aher mengatakan, dari 37 titik

banjir 34 titik diantaranya sudah berangsur surut. “Tinggal 3 titik lagi yang masih ada genangan, itupun sudah turun,” ucapnya. Saat ini pihak dari BPBD Provinsi maupun Kota Bekasi tengah melakukan langkahlangkah penyelesaian banjir secara bertahap. Menurut Aher, untuk penyelesaian jangka panjang yang permanen, pembuatan kolam retensi menjadi cara yang efektif terlebih lahannya sudah disiapkan oleh Pemkot Bekasi. “Yang mungkin lebih efektif

Kasus Positif Flu Burung di Soreang

Bupati Akan Cek ke Lokasi SOREANG – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Bandung mengungkapkan berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium terhadap ratusan unggas yang mati mendadak di Kampung Lebakwangi, Desa Sekarwangi, Kecamatan Soreang dinyatakan positif flu burung serta Newcastle Disease (ND) atau biasa disebut tetelo. “Iya positif flu burung dan ND,” ujar Kadistan Kabupaten Bandung Tisna Umbaran kepada wartawan saat dihubungi via sambungan telepon, kemarin. Ia menuturkan, pihaknya bersama Bupati, Dadang M Naser serta anggota DPRD akan mendatangi lokasi pada Jumat (24/2) untuk mengecek kondisi terkini. Selain itu, akan dilakukan penyuluhan kepada peternak dan vaksinasi. Menurutnya, ratusan unggas yang mati mendadak di lokasi tersebut berada di lingkungan satu RW. Sebelumnya, di Kampung Lebakwangi, Desa Sekarwangi, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, ratusan unggas mati mendadak

RUSTANDI/HARIAN WAKTU

MATI : Ratusan unggas yang mati mendadak di Kampung Lebakwangi, Desa Sekarwangi, Kecamatan Soreang dinyatakan positif flu burung serta Newcastle Disease (ND) atau biasa disebut tetelo. Hal itu berdasarkan Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Bandung melakukan pemeriksaan laboratorium

sejak dua pekan terakhir. Belum diketahui penyebab kejadian tersebut namun Distan segera melakukan tes darah kepada beberapa unggas untuk mengetahui apakah penyebabnya karena flu burung. Serta melakukan pemusnahan unggas yang mati, memberikan disenfektan serta vaksin kepada peternak dan sosialisasi kesehatan hewan ternak. Rosadi (42), salah satu peternak bebek di kampung tersebut mengaku sebanyak

100 bebek miliknya mati mendadak sejak satu pekan terakhir dari 200 bebek yang diternak. Dalam satu hari, sebanyak lima hingga belasan ekor yang mati mendadak. “Baru pertama kali ada kejadian ini bahkan bebek yang mati banyak. Saya gak tahu penyebabnya. Ada bebek yang baru berusia dua minggu ini jalannya sempoyongan, tidak mau makan dan terus makan,” ujarnya saat ditemui dilapangan, Rabu (22/2).

Dirinya mengatakan bebek yang mati bersamaan dan mendadak dibakar dan sebagian dikubur. Sebab, khawatir bebek tersebut terjangkit virus flu burung. Disamping peternakannya sebanyak 11 peternakan bebek lainnya di kampung tersebut pun mengalami hal serupa. Menurutnya, bebek yang masih hidup diberikan vitamin dan vaksin serta menyemprot kandang bebek menggunakan disinfektan untuk mengusir hama dan bakteri. Meski begitu masih tetap saja terdapat unggas yang mati. Ia mengatakan sebelum kejadian bebek mati mendadak tidak pernah terjadi kejadian tersebut. Dirinya menilai penyakit tersebut muncul akibat cuaca hujan yang terus menerus berlangsung bulan ini. Distan Kabupaten Bandung mengungkapkan pihaknya mendata terdapat sebanyak 200 unggas yang mati mendadak di Kampung Lebakwangi. Kejadian tersebut berlangsung kurang lebih 2 pekan terakhir. Saat ini, tim reaksi cepat sudah melakukan penanganan. Rustandi

kedepan dibangun kolam retensi, sudah ada lahannya tinggal digali,” ujarnya. Pemkot Bekasi telah menyiapkan lahan untuk kolam retensi ini seluas 3 hektare dan akan digali sedalam 5 meter sehingga mampu menampung luapan air saat debitnya berlebih. Untuk membangun kolam retensi seluas 5 hektare ini dibutuhkan dana sebesar Rp 10 miliar. Kebutuhan dana tersebut rencananya akan diambil dhari APBD Kota Bekasi dan Pemprov

Jabar. “Dari Kota (Bekasi) nanti kita lihat punya persediaan anggaran berapa dan Provinsi berapa, butuhnya Rp10 miliar,” jelas Aher. Usai peninjauan di titik pertama, Aher beserta rombongam kemudian meninjau ke komplek Permata Hijau Permai yang merupakan daerah terdampak banjir cukup besar. “Di sini daerahnya mirip seperti di Kalibaru yang pemukimannya berada dibawah sungai, disini penyelesaiannya harus penyelesaiannya harus ada sodetan,” tegas Aher. Zacky

Market Teh Masih Unggul dan Diminati BANDUNG – Hingga saat ini market atau pasar teh melalui lelang agro masih unggul. Transaksi teh tetap menempati urutan teratas. Hal itu diungkapkan Ketua Koperasi Pasar Lelang Jabar Ronnie Natawidjaya, kemarin. Lebih lanjut Ronnie memaparkan, dari sisi transaksi, lelang teh yang dilaksanakan kemarin, diikuti sebanyak 20 orang. Dari jumlah tersebut, 12 peserta merupakan peserta rutin yang selalu mengikuti lelang di Beperin Jabar. Adapun transaksi teh yang berlangsung hari ini ditaksir sebesar Rp3,8 miliar. Dari transaksi tersebut, keuntungan yang bisa ditarik sebesar 0,2% dari nilai transaksi dengan perinciannya, 0,1% dari pembeli dan 0,1% dari penjual. Adapun transaksi dari masing-masing buyer bervariasi, mulai Rp100 juta, Rp200 juta, Rp600 juta. Bahkan ada yang mencapai Rp1 miliar. Dari hasil evaluasi di tahun sebelumnya, transaksi lelang teh tetap menempati urutan teratas . Untuk tahun lalu dengan transaksi sebesar Rp11 miliar, 70% dari transaksi tersebut disumbang dari teh. Adapun jenis teh yang paling unggul dari transaksi tersebut meliputi teh hitam kualitas BM dan green tea.

Ronnie, lebih lanjut memaparkan unggulnya teh dalam proses lelang Agro, menumbuhkan kepercayaan dari dunia usaha, saat ini bank swasta yaitu Bank Wuri Santosa siap memberikan penjaminan untuk para buyer. “Ke depan, bank lain diharapkan bisa mengikuti langkah serupa. Kehadiran bank lainnya dapat memberikan jaminan untuk para petani,” ungkap Ronnie. Suksesnya, penguaatan lelang untuk jenis teh, diharapkan bisa dilanjut diproduk lain yaitu kopi dan beras. Untuk pemberian jaminan bank kepada buyer, peran koperasi merekomendasikan mana debitur yang sehat atau tidak sehat. Jika buyer ada dalam kondisi sehat, maka jaminan bisa diberikan. Pihak Koperasi lelang Jabar, berharap untuk peningkatan kualitas lelang produk di tahun ini, resi gudang yang dilaksanakan oleh bank bjb dapat terwujud di tahun 2017. Untuk mewujudkan harapan tersebut, resi gudang yang saat ini baru ada di luar Bandung , dapat segera dibuat juga di wilayah Bandung raya, imbuh Ronnie. Sementara itu, Kasi Barang

Pokok dan Barang Penting, Bidang PDN Disperindag Jabar, Bambang Satriaaji, dalam keterangannya. Secara terpisah mengatakan Disperindag Jabar dalam kegiatan lelang produk agro terus melakukan pembinaan. Untuk tahun 2017, pembinaan dilaksanakann di 11 daerah, dengan rinciaanya simulasi pasar lelang di 4 daerah serta sosialisasi resi gudang dan Pasar Lelang di 7 daerah. Nur Cahyani

Tebarkan Aroma Kopi Puntang ke Seluruh Dunia di Ajang IBRAF 2017 Booth Pemprov Jawa Barat mencuri perhatian dalam gelaran pameran yang dilaksanakan dalam rangka memeriahkan ‘International Conference “Media For World Harmony” & The 5th Annual Meeting of IBRAF 2017’ di Trans Luxury Hotel Bandung, kemarin. LAPORAN : ZACKY PADA hari kedua pelaksanaan IBRAF 2017, berbagai macam sajian khas Jawa Barat sukses menarik antusiasme para peserta dari 40 negara. Salah satunya adalah Kopi Gunung Puntang Jabar yang menjadi juara dalam Specialty Coffee Association of America Expo 2016 di Atlanta, Amerika Serikat. Kemarin, usai pembukaan

acara konferensi internasional ini Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher) menyempatkan diri untuk mengunjungi booth Pemprov Jabar dan menikmati Kopi Gunung Puntang bersama para peserta dan rekan-rekan wartawan. Aher sempat mengungkapkan harapannya semoga ajang ini dapat menambah harum aroma Jabar ke dunia internasional.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Setda Jabar Ade Sukalsah sebagai penanggung jawab booth Jabar mengatakan kehadiran Kopi Puntang di booth bukan tanpa alasan. “Kopi puntang adalah legenda kopi java, sejak zaman kolonial sudah termashur, saat itu aroma Arabika beredar di daratan Eropa juga Amerika dan mendapat brand kopi dunia. Sejarah saat ini lahir kembali tatkala kontes kopi sedunia di Atalanta USA tahun lalu, Puntang merajai dan mendapat mahkota Juara I,” katanya. Menurutnya, sudah sepatutnya Jabar berbangga dan mempublikasikannya dalam booth Humas Pemprov Jabar terutama kepada para delegasi IBRAF dari mancanegara. Harapannya Java Coffee kembali

ZACKY/HARIAN WAKTU

KUNJUNGI : IBRAF 2017, berbagai macam sajian khas Jawa Barat sukses menarik antusiasme para peserta dari 40 negara. Salah satunya adalah Kopi Gunung Puntang Jabar yang menjadi juara dalam Specialty Coffee Association of America Expo 2016 di Atlanta, Amerika Serikat.

bersinar di pentas dunia dan impactnya menggairahkan ekonomi masyarakat. “Perlakuan yang sama pun kami terapkan untuk produk

UMKM lain yg digelar di booth, ragam produk kriya yg berkualitas dijajakan, pokoknya meski event broadcasting sekalipun tema kami

tetap fokus pada ekonomi kerakyatan,” jelas Ade. Selain sajian kopi, dalam booth tersebut terdapat berbagai macam kerajinan binaan Dekranasda Provinsi Barat, yakni TARA Bag (Kerajinan berbentuk Tas Tangan Wanita) asal Tasikmalaya, dan berbagai macam kerajinan tangan dari bahan Tanduk Sapi asal Sukabumi. Para pengunjung dihibur pula oleh tayangan pariwisata dan kearifan lokal Jabar serta Buku Pengetahuan mengenai Jabar. “Tentunya, hal ini menjadi salah satu ajang promosi yang luar biasa bagi Jabar karena dalam event tahunan ini mendatangkan sekitar 500 Delegasi dari 40 Negara di belahan dunia sehingga produk asli Jabar dapat dikenal dan

dinikmati oleh semua kalangan di dunia,” katanya. Forum penyiaran internasional atau International Conference “Media For World Harmony” & The 5th Annual Meeting of IBRAF, resmi dibuka Rabu (22/02/2017) oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, di Trans Luxury Hotel Bandung. Dalam forum IBRAF atau International Broadcasting Regulatory Authorities Forum yang dihadiri oleh para regulator penyiaran dari 36 Negara OKI (Organisasi Konferensi Islam) dan 10 Negara pemantau ini, membahas tentang persoalan konvergensi media dan teknologi siaran serta mengupas konsep dan pelaksanaan alih teknologi media dunia. (**)


Hukum & Politik

2A

JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

Habib Rizieq Tak Kunjung Serahkan Saksi Meringankan Fazar Kurniawan fazark75@gmail.com BANDUNG – Hingga batas waktu yang ditentukan Polda Jabar yakni kemarin, Habib Rizie Shihab maupun tim kuasa hukumnya belum juga mengajukan saksi ahli dan meringankan, seperti yang disampaikan saat pemeriksaan pertama sebagai tersang-

ka kasus penodaan Pancasila dan pencemaran nama baik, Senin (13/2) lalu. Meski belum mengajukan saksi meringankan, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, hal itu tidak berpengaruh terhadap proses pelengkapan berkas perkara, oleh penyidik direktorat kriminal umum. “Sampai hari ini, ini belum mengajukan. Nggak ada ma-

salah, kan kita hanya mengharapkan,” ujar Yusri Yunus kepada wartawan di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, kemarin. Polisi sebelumnya mengharapkan, Habib Rizieq yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penistaan Pancasila dan pencemaran nama baik mengajukan saksi yang meringankan kasusnya, paling lambat, Kamis (23/2).

Bawa Ganja, 2 Oknum Anggota Ormas Diciduk Polisi BANDUNG – Polrestabes Bandung menciduk dua orang oknum anggota salah satu ormas karena kedapatan membawa ganja seberat 2 kg. Ganja tersebut diambil kedua tersangka untuk diedarkan dari salah seorang anggota jaringan yang mengendalikan peredaran dari dalam Lapas. Kedua tersangka yang diamankan Sat Serse Narkoba Polrestabes Bandung tersebut adalah A alias Q dan AJ di Situ Gunting, Babakan Ciparay, Kota Bandung. Ketika ditangkap polisi keduanya mengenakan pakian salah satu ormas dengan tujuan supaya aman membawa barang haram tersebut. “Polrestabes Bandung akhir Januari kemarin mengungkap,dua orang tsk yang membawa ganja seberat 2 kilogram. Keduanya ditangkap pada malam hari di TKP Situ Gunting. Kedumalam hari,” ujar Kepala Unit Satres Narkoba Polrestabes Bandung AKBP Febry Kurniawan. Febry menerangkan, keduanya adalah anggota salah satu ormas. “Mereka sengaja menggunakan pakian ormas dalam rangka pengamanan, biar melancarkan aksi pengedarannya,” ujar dia. Para pelaku di-

FAZAR/HARIAN WAKTU

CIDUK : Polrestabes Bandung menciduk dua orang oknum anggota salah satu ormas karena kedapatan membawa ganja seberat 2 kg. Ganja tersebut diambil kedua tersangka untuk diedarkan dari salah seorang anggota jaringan yang mengendalikan peredaran dari dalam Lapas.

suruh mengambil barang haram itu dari jaringan salah satu lapas yang kini sedang dalam pengembangan oleh polisi. “Ini diambil dari jaringan salah satu Lapas yang sedang kita lakukan pengembangan,” lanjutnya. Febry melanjutkan selain sebagai kurir dan pengguna, kedua pelaku juga berpotensi untuk mengedarkan 2 kg ganja

itu. “Mereka jmenggunakan, juga sebagai perantara, tapi berpotensi juga mengedarkan,” pungkasnya. Barang haram tersebut rencanaya akan diedarkan di wilayah Kota Bandung dan Kabupaten Bandung. “Pelaku dijerat Pasal 114 acamannya lebih dari 5 tahun, maksimal 20 tahun,” tandas Febry. Fazar

Namun sajauh ini belum juga dilakukan Habib Rizieq. Yusri menegaskan, permintaan penyidik itu tidak bersifat mengharuskan sehingga masih memungkinkan bagi Habib Rizieq dan tim kuasa hukumnya mengajukan nama saksi-saksi dalam waktu dekat sebelum pelimpahan awal berkas kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Dia melanjutkan, apabila sampai pemenuhan berkas perkara sudah dianggap lengkap, maka akan segera dilakukan pelimpahan awal kepada JPU, tanpa harus menunggu pemeriksaan saksi yang diajukan Habib Rizieq maupun tim kuasa hukumnya. “Nanti kalau sampai selesai semua pelengkapan berkas perkara, saksi itu belum juga diajukan juga, kita kirim ke

JPU untuk pengajuan tahap satu. Kan nanti ada petunjuk pengadilan,” jelasnya. Usai diperiksa pertama kali sebagai tersangka Senin (13/2), Habib Rizieq mengatakan, akan mengjukan saksi ahli yang meringankan dirinya. Dua hari setelah itu, usai gelar analisis dan evaluasi (anev), penyidik DitRes Kriminal Umum Polda Jabar mengirimkan surat yang me-

minta Habib Rizieq dan tim kuasa hukumnya mengajukan nama-nama saksi yang meringankan. Habib Rizieq disangkakan ‎dengan Pasal 154 a dan Pasal 320 tentang Penistaan Lambang Negara, dan Pencemaran Nama Bbaik Orang yang Sudah Tidak Ada (meninggal seperti yang dilaporkan oleh Sukmawati Sukarnoputri. Fazar

Ajay-Ngatiyana Naik ‘Takhta’ CIMAHI – Rapat pleno rekapitulasi suara menetapkan pasangan calon wali kotawakil wali kota Cimahi nomor urut 3 Ajay M. Priatna-Ngatiyana peraih suara terbanyak Pilkada Kota Cimahi 2017. Rapat pleno rekapitulasi berlangsung di Gedung Vidya Chandra Jalan Sangkuriang Kota Cimahi, kemarin. Hasil raihan suara tersebut menentukan Ajay-Ngatiyana sebagai pemimpin Kota Cimahi periode 2017-2022. Pada rapat pleno diungkapkan, perolehan suara AjayNgatiyana mencapai 107.011 suara, disusul paslon nomor urut 2 Asep Hadad DidjayaIrma Indriyani 80.207 suara, dan posisi terakhir paslon nomor urut 3 Atty SuhartiAchmad Zulkarnain sebanyak 76.423 suara. Data masuk keseluruhan dari 980 tempat penghitungan suara (100%). Tercatat pemilih sebanyak 379.515 pemilih, pengguna hak pilih 276.092 pemilih. Dengan demikian, angka partisipasi berkisar 73 %. Ketua KPU Kota Cimahi Handi Dananjaya mengatakan pihaknya merasa Pilkada Kota Cimahi 2017 berlangsung aman dan damai. “Sesuai harapan, pilkada semestinya menjadi ajang

IST

JUARA : Pasangan calon wali kota-wakil wali kota Cimahi nomor urut 3 Ajay M, menetapkan peraih suara terbanyak hasil rapat pleno rekapitulasi suara. Priatna-Ngatiyana peraih suara terbanyak Pilkada Kota Cimahi 2017.

silaturahim dan soliditas demokrasi di Cimahi,” ujarnya. Pihaknya mengapresiasi para pelaksana pilkada dan semua pihak terkait untuk mensukseskan pilkada. “Raihan suara ini diterima oleh semua pihak. Meski belum ada penetapan calon terpilih, tapi raihan suara sudah menunjukkan hal demikian.

Maka, semua harus menghargai,” katanya seperti dilansir Pikiran-rakyat.com. Sementara itu Kapolres Cimahi AKBP Ade Ary Syam Indradi menyatakan pihaknya mengapresiasi semua pihak terkait yang mensukseskan Pilkada Kota Cimahi 2017 berlangsung aman. Dia menjelaskan, pihaknya tetap

melakukan pengamanan sampai tahapan Pilkada usai berupa pelantikan WalikotaWakil Wali Kota Cimahi terpilih periode 2017-2022. Hal itu diungkapkan Ade Ary di sela Rapat Pleno Penetapan Perolehan Suara Pilkada Kota Cimahi di gedung Vidya Chandra Jalan Sangkuriang, kemarin. “Kami tetap siaga satu pengamanan pilkada sampai pelantikan paslon terpilih,” ujarnya. Dari rapat pleno, lanjut Ade Ary, semua pihak menyepakati dan mematuhi hasil Pilkada. “Hal ini menunjukkan kebersamaan sehingga Cimahi tetap aman,” ucapnya. Meski demikian, lanjut Ade Ary, pihaknya tidak memandang remeh atas kondisi keamanan Kota Cimahi. Karena kesiapsiagaan anggotanya akan senantiasa dilakukan di lapangan. “Tidak under estimate, kerja sama dengan semua pemangku kepentingan tetap dijalin agar Cimahi tetap aman. Pengamanan dilakukan terbuka tertutup, dilakukan cipta kondisi ada beberapa operasi juga pembinaan kepada masyarakat supaya punya daya cegah dan sadar bahwa keamanan harus diwujudkan bersama-sama,” katanya. Zacky/Net

LPA Minta Pelaku Pelecehan Seksual di Garut Dihukum Berat GARUT – Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Seto Mulyadi mengusulkan agar pelaku pelecehan seksual terhadap sejumlah pelajar SMK swasta di Kabupaten Garut, dihukum berat sesuai undang-undang yang berlaku untuk memberikan efek jera. “Hukuman berat harus dipraktikan untuk pelajaran bagi

pelaku-pelaku lainnya,” ujar Seto saat mengunjungi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Garut, seperti dilansir Antara, kemarin. Pria yang akrab dipanggil Kak Seto itu sengaja datang ke Kantor P2TP2A Garut untuk menanyakan langsung ka-

Seto Mulyadi Ketua LPA

sus pelecehan seksual oleh seorang guru ekstrakurikuler patroli keamanan sekolah di sekolah tersebut. Hasil pertemuan dengan pengurus P2TP2A dan beberapa korbannya, Seto mengharapkan aparat berwenang untuk menerapkan hukuman yang berat bagi pelaku pelecehan seksual terhadap anakanak. “Sanksi yang terbaru bisa dikebiri atau hukuman seumur hidup, ini harus diterapkan,” ungkapnya. Menurut dia, jika pelaku mendapatkan sanksi ringan apalagi bebas dikhawatir-

kan perbuatan tersebut dapat kembali terulang. Sedangkan perilaku penyimpangan itu, kata dia, dapat menimbulkan trauma bagi korban, bahkan korbannya akan melakukan perbuatan yang sama. “Sanksi terbaru bisa dikebiri atau hukuman seumur hidup, karena percuma memperbaiki undang-undang tapi ada pembiaran,” jelasnya. Seto yang datang bersama rombongan dari Kementerian Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan mengatakan alasan harus dihukum berat karena sudah berlangsung

sejak 2012. Menurut dia, korbannya tentu banyak sehingga perlu adanya penelusuran untuk selanjutnya dilakukan pembinaan terhadap korban. “Ini sudah berlangsung lama dan jumlahnya besar, korban juga mengalami trauma,” pungkasnya. Sebelumnya, sejumlah siswa laki-laki didampingi gurunya melaporkan kasus tersebut ke P2TP2A lalu ke Polres Garut. Kepolisian sendiri telah memeriksa saksi dan korban, berikut menetapkan guru sebagai tersangka dan dilakukan penahanan. Zacky/Net


Bandung Raya

3A

JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

Pengelola Glamping Lakeside Ingkar Janji SOREANG – Gejolak warga pedagang di objek wisata Situ Patengang lama dan Kawah Cibuni, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, terus terjadi. Para pedagang di objek wisata tersebut mendesak pemerintah daerah setempat untuk segera menutup permanen objek wisata Glamping Lakeside di areal Situ Patengang. Pasalnya kehadiran objek wisata tersebut dinilai telah merugikan karena mengurangi mata pencaharian warga sekitar. Begitu juga dengan warga adat Kampung Cibuni tetap menolak rencana pengembang yang akan menjadikan tempat tersebut sebagai objek wisata. Sekretaris Kelompok Masyarakat Penggerak Pariwisata (Kompepar) Situ Patengang, Andriawan membenarkan jika saat ini warga para pelaku usaha wisata di Situ Patengang lama, tengah melakukan konsolidasi sesama mereka. Saat ini warga yang sehari-hari mencari nafkah di tempat tersebut, sudah meminta bantuan pada sebuah Lembaga Bantuan Hukum (LBH) untuk menuntut pihak pengembang objek wisata Glamping Lakeside. “Sebagai lembaga memang saya juga mendapat konfirmasi mengenai gerakan warga para pelaku usaha wisata di Situ Patengang lama soal rencana mereka. Menurut teman-teman pedagang, katanya sudah ada LBH dan beberapa orang pengacara yang siap membantu warga menggugat pengembang tersebut,” kata Andriawan, kemarin. Gugatan warga ini, kata Andriawan, dilakukan karena semakin meluasnya pengembangan objek wisata Glamping Lakeside yang dilakukan pihak swasta tersebut. Sehingga, hampir mendekati dengan objek wisata lama yang selama ini menjadi periuk nasi warga sekitar. Otomatis, ruang gerak usaha warga pelaku usaha wisata itu sema-

RUSTANDI/HARIAN WAKTU

PANORAMA: Perkebunan teh PTPN VIII di kawasan Glamping Leakside menambah aroma sejuknya pegunungan ciwidey

kin terbatas. “Padahal itu sudah ada perjanjian tertulis antara pengembang dan warga. Dimana isinya mereka tidak akan terus melakukan perluasan usaha, tapi pada kenyataannya terus saja diperluas, sampai dekat dengan tempat usaha warga,” ujarnya. Tak hanya itu, protes warga juga dilakukan karena janji pengembang yang akan mengakomodir warga sekitar agar bisa berdagang di area mereka juga dingkarinya. Karena pada kenyataannya,

para pedagang di objek wisata tersebut, lebih banyak diisi oleh para pedagang baru yang notabene bukan warga sekitar Desa Patengan. Kalaupun ada, hanya segelintir orang saja, itupun dengan sejumlah persyaratan yang terkesan mengada-ada. “Pada kenyataannya janji akan mempekerjakan warga sekitar serta memberikan fasilitas berdagang untuk warga sekitar itu nol besar. Justru yang berdagang itu orang dari luar, banyak itu disana yang jualan pakai mo-

bil,” katanya. Andriawan menambahkan, pada awalnya, warga para pelaku usaha wisata di Situ Patengang itu membiarkan pembangunan Glamping Lakeside disana. Karena mereka mengira tidak akan mengancam periuk nasi milik mereka satu-satunya itu. Namun setelah beroperasi, ternyata objek wisata tersebut membuat pendapatan mereka anjlok hingga 60%. Keresahan yang sama diutarakan oleh masyarakat adat Kampung Cibuni Desa

Patengan, mereka menolak keras rencana pengembangan Kawah Cibuni atau kawah Rengganis sebagai objek wisata oleh PTPN VIII dengan menggandeng pihak swasta. Kata dia, Kawah Cibuni adalah situs budaya tempat ziarah yang disakralkan oleh warga sekitar dan juga masyarakat tanah Sunda. Jika dikomersialkan, tentu saja bisa merusak serta mengganggu kesakralan tempat tersebut. “Kami menolak keras rencana pengembang yang akan

Pemkot Bandung Keukeuh Relokasi PKL Cicadas ke BTM

KILAS BANDUNG Kodim 0609 Mulai Sosialisasi TMMD 2017 BANDUNG – Komando Distrik Militer (Kodim) 0609 Kabupaten Bandung mulai melakukan sosialisasi program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke98 tahun 2017. Sosialisasi tersebut mulai dilaksanakan kepada warga di Desa/Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, kemarin. Komandan Kodim (Dandim) 0609/Kabupaten Bandung Letkol Arh Antonius Andre Wira Kurniawan didampingi Danramil 0909/Pameungpeuk Kapten Inf Yanto R mengatakan, dalam kegiatan TMMD yang rencananya akan dimulai pada April 2017 mendatang di Desa Arjasari, yang menjadi sasaran yakni pembangunan fisik dan nonfisik. “Untuk sasaran fisik yaitu pengerasan jalan sepanjang 1.440 meter dengan lebar 3 meter, yang akan kami perbaiki. Sedangkan nonfisiknya, sunatan massal, penyuluhan, bantuan kepada anak-anak sekolah dan pemberian domba untuk masyarakat,” ujar Antonius di sela sosialisasi di Desa Arjasari, kemarin. Antonius menuturkan, pelaksanaan TMMD ini akan berlangsung selama satu bulan dengan metode mendekatkan prajurit TNI AD dengan masyarakat. “Para prajurit yang akan menjalankan tugasnya pada TMMD, nanti akan tinggal di satu rumah dengan masyarakat sekitar. Untuk uang makan prajurit pun, akan diberikan kepada tuan rumah, jadi yang mengatur keuangannya itu tuan rumah,” katanya. Menurutnya, metode tinggal di rumah masyarakat ini memang berbeda dengan yang dulu diterapkan yakni tinggal di barak atau tenda. Diharapkan, melalui kegiatan ini bisa bermanfaat untuk masyarakat di Desa Arjasari. “Ini merupkan wujud dari TNI membantu mensejahterakan masyarakat. Dimana kehadiran kami diharapkan bisa membantu kesulitan rakyat. Karena dengan adanya jalan ini sangat berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat yang akan meningkat. Distribusi perekonomian lebih cepat dan lancar,” terangnya. Antonius mengakui, TNI tidak bisa berjalan sendiri tanpa adanya masyarakat. Tentunya menyejahtersakan masyarakat pun menjadi bagian dari tugas TNI yang berpengaruh langsung terhadap pertahanan dan keamanan. “Kalau masyarakat sejahtera tidak akan ada kriminalitas, sehingga semuanya akan terpenuhi,” pungkasnya.Rustandi

menjadikan Kawah Cibuni sebagai objek wisata. Apalagi lokasi ziarah di Kawah Cibuni itu kecil, kalau dijadikan objek wisata bisa merusak situs-situs dan juga kelestarian alam sekitarnya,” kata salah seorang warga Kampung Cibuni Eli Suwandi. Sementara itu pengelola objek wisata Glamping Lakeside, Marcel membantah jika pihaknya telah mengingkari janjinya kepada warga pelaku usaha di Situ Patengang lama. Karena dari awal pihaknya mengajak para pedagang di

Situ Patengang untuk berjualan di objek wisata Glamping Lakeside. Namun sayangnya, para pedagang ini tak kunjung datang. “Kami sangat terbuka dan telah mengajak warga untuk berdagang disana. Tapi kenapa tidak ada yang dagang. Selain itu, saya yakinkan jika objek wisata yang kami kelola ini hampir 90% melibatkan warga setempat. Hanya beberapa orang saja yang dari luar, seperti untuk chef dan lainnya, selebihnya yah warga sekitar,” katanya. Marcel melanjutkan, mengenai perluasan usaha di Situ Patengang, hal tersebut sepenuhnya ditetapkan oleh PTPN VIII. Pihak PTPN VIII ini memberikan Hak Guna Usaha (HGU) seluas 15 hektar. Namun, dari lus lahan yang diberikan itu, belum semuanya dikelola oleh pihaknya. “Jadi kami tetap mentaati apa yang telah diatur dalam perjanjian kerjasama. Sekali lagi, tidak ada upaya kami yang ingin merugikan warga sekitar,” katanya. Disinggung mengenai rencana pembangunan objek wisata di Kawah Cibuni. Marcel mengatakan, pihaknya sama sekali tidak akan mengganggu situs-situs budaya di tempat tersebut. Pihaknya hanya ingin menyediakan fasilitas jalan dan lahan parkir yang memadai. Karena selama ini, di kendaraan milik warga yang hendak menuju Kawah Cibuni, diparkirkan tepi jalan hingga memenuhi tepi Jalan Raya RancabaliCianjur yang memang ruasnya sempit itu. “Sama sekali kami tidak ada rencana untuk mengubah kawasan pejiarah itu. Tapi kami cuma ingin menyediakan tempat parkir yang memadai serta melakukan penataan di sekitar kawah. Seperti membangunkan warung, toilet, sarana ibadah dan bangunan lainnya untuk menunjang kegiatan wisata di Kawah Cibuni itu,” pungkasnya.Rustandi

RUSTANDI/HARIAN WAKTU

PELAYANAN: Kaum Disabilitas mendapatkan pelayanan khusus dari petugas satpam peremppuan saat memasuki Puskesmas Cimaung Kabupaten Bandung.

48 Puskesmas Siap Layani Penyandang Disabilitas BANDUNG – 48 dari 62 puskesmas yang tersebar di 31 kecamatan di Kabupaten Bandung sudah siap melayani penyandang disabilitas. Tujuh puskesmas di antaranya sudah dilengkapi dengan SDM di bidangnya atau khusus. Ketua Forum Kabupaten Bandung Sehat (FKBS) Nia Kurnia M Naser mengungkapkan, dirinya merasa bangga. Hal itu disampaikan Nia saat me-launching pelayanan kesehatan bagi penyandang disabilitas yang dilaksanakan di Puskesmas Cimaung, Kabupaten Bandung, kemarin. Menurutnya untuk skala puskesmas yang memiliki fasilitas dalam melayani penyandang disabilitas akan dihimbau kepada semua puskesmas melalui dinas kesehatan Kabupaten Bandung agar bisa menyediakan pasilitas tersebut. “Mereka (penyandang disabilitas) itu, sama seperti kita yang memiliki hak untuk mendapatkan pelayanan khususnya bidang kesehatan” jelasnya Oleh karena itu, dengan adanya louncing di Puskesmas Cimaung, dirinya berharap bagi puskesmas yang tersebar di Kabupaten Band-

ung segara menyediakan fasilitas bagi penyandang disabilitas yang tentunya disertai dengan tenaga ahli yang sudah terlatih untuk melayani penyandang disabilitas khususnya. Hal yang sama dikatakan S.Saptarini Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung. Sekitar 48 dari 62 puskesmas yang tersebar di 31 kecamatan se-Kabupaten Bandung akan siapkan fasilitas pada tahun 2017 sekarang. ”Sudah 48 puskesmas sudah dilengkapi fasilitas untuk melayani penyandang disabilitas, adapun tenaga yang sudah terlatih baru di tujuh puskesmas,” jelasnya, kemarin Menurutnya optimal pelayanan penyandang disabilitas akan dilaksanakan di tiap puskesmas yang tersebar di tiap kecamatan seKabupaten Bandung. Semoga hal itu, bisa tercapai pada tahun 2017 sekarang. Pelayanan puskesmas itu, lanjut Saptarini setiap puskesmas melayani dalam gedung dan luar gedung dengan kata lain upaya pelayanan perorangan (UPP) juga upaya

pelayanan masyarakat (UPM). “Program UPP bagi yang datang langsung ke puskesmas sedangkan UPM, palayan puskesmas yang terjun ke masyarakat secara langsung.” Akunya Sementara itu, Nina Setiana Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bandung menjelaskan dinasnya memiliki program pelayanan penyandang disabilitas secara pembinaan skil dan keahlian dalam segala hal. “Berdasarkan data pada tahun 2016, sekitar 9.000 lebih penyandang disabilitas yang terdata di Dinas Sosial,” jelasnya. Menurutnya semua warga Kabupaten Bandung wajib mendapatkan haknya khususnya penyandang disabilitas mulai dari pelayanan kesehatan, pendidikan ataupun yang lainnya. Oleh karena itu, pemerintah menjamin tanpa membedakan baik itu penyandang disabilitas ataupun bukan harus terakses oleh BPJS. “Sekarang lagi perbaikan data bagi anak anak yang katagori tidak mampu untuk terakses ke BPJS, tanpa membedakan baik itu penyandang disabilitas ataupun tidak,” pungkasnya.Rustandi

BANDUNG – Meski menda­patkan penolakan, Pemerintah Kota Bandung tetap akan merelokasi ratusan pedagang kaki lima (PKL) yang biasa berjualan di sekitar Jalan Ahmad Yani Cicadas, ke kawasan Bandung Trade Mall (BTM) Jalan Ibrahim Adjie, Kota Bandung. “Intinya, kalau dari Pemkot selalu mencari solusi tidak akan memindahkan tanpa solusi,” ungkap Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di Pendopo Kota Bandung seperti dilansir Antara, kemarin. Pria yang akrab disapa Emil ini menuturkan, upaya Pemkot Bandung dalam merelokasi PKL tidak serta merta tanpa didasari pertimbangan matang. Dia mengklaim setiap rencana relokasi selalu diberikan solusi oleh Pemkot Bandung. “Kalau pertanyaannya apakah kita memberi solusi atau tidak? Kalau tidak memberi solusi boleh marah-marah. Tapi kalau kita ngasih solusi ya harus mengikuti, karena kepentingannya baik kan,” ujar dia. Saat disinggung perihal pemilihan lokasi rekolasi, Emil mengakui, kawasan BTM dinilai tepat bagi para PKL sebab dari segi infrastruktur sangat memadai. “Karena itu yang paling siap secara infrastruktur. Karena kalau yang eks bangunan Matahari (mal) itu masih perlu kajian,” ujarnya. Sebelumnya, ratusan PKL Cicadas mengadakan aksi unjuk rasa ke Kantor Satpol PP Kota Bandung pada Rabu (22/2) untuk mempertanyakan surat yang diterbitkan Satpol PP kepada para PKL untuk mengosongkan trotoar di kawasan Cicadas itu. Sementara itu Ketua Satuan Petugas Khusus (Satgasus) Kota Bandung Oded

M Danial menyebut saat ini pihaknya akan melakukan rapat koordinasi terkait relokasi PKL. “Hari ini jam dua (siang) mau rapat,” jelas Oded saat ditemui di kawasan Binong, Kota Bandung. Namun saat disinggung mengenai surat yang diprotes oleh para PKL, Oded tidak membeberkannya secara rinci. “Kalau surat (perintah) sudah, tidak mungkin mereka (Satpol PP) mengeluarkan surat tanpa ada koordinasi dengan pimpinan,” pungkasnya. Sebelumnya sejumlah PKL Cicadas mendatangi kantor Satpol PP Kota Bandung untuk menggelar melakukan aksi unjuk rasa karena mendapat surat peringatan pertama dari Satpol PP untuk segera pindah. Kasatpol PP Kota Bandung, Dadang Iriana mengatakan, pihaknya hanya menjalankan kewenangan untuk menertibkan PKL sesuai dengan Peraturan Daerah nomor 11 tahun 2005. Surat peringatan dikeluarkan karena banyak masyarakat yang mengeluhkan keberadaan PKL Cicadas. “Mereka berjualan di zona merah, selain itu berjualan di trotoar, karena melanggar maka diberikan surat peringatan. Isi suratnya mereka harus segera pindah meskipun mereka sudah berdagang selama 15 tahun,” tutur Dadang. Ia menyampaikan, pihaknya akan terus mendukung rencana penataan PKL yang dilakukan Pemerintah Kota Bandung. “Pembangunan pemkot untuk mengubah bandung harus berimbang, jadi jangan sampai ada taman tapi ada juga tempat kumuh. Tekait demo hari ini kami lakukan dialog dengan perwakilan PKL Cicadas,” pungkasnya. Zacky/Net


4A Edisi : 9 | JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

PERSIB VS MITRA KUKAR

Hanya Satu Opsi Menang Atau Kalah

Sergio Van Dijk

BANDUNG – Upaya Persib Bandung mempertahankan trofi juara Piala Presiden 2017 akan diusik Mitra Kukar dalam laga perempat final di Stadion Manahan, Solo, besok malam (kick off pukul 18.00 WIB). Skuat Maung Bandung dituntut tak melakukan banyak kesalahan jika ingin tetap bertahan di turnamen pra-musim ini. Sebab laga ini digelar dengan sistem single match atau pertandingan tunggal. Jika selama 90 menit berakhir imbang maka akan langsung dilanjutkan ke babak adu penalti. Dengan kata lain hanya satu opsi yang dimiliki Maung Bandung dan Naga Mekes di laga yang rencananya disiarkan secara live oleh Indosiar tersebut. Menang atau kalah. Menengok perjalanan sepanjang fase grup, Persib jelas berada di atas angin. Persib menuai hasil sempurna tiga kemenangan beruntun sedangkan Naga Mekes justru terseok-seok setelah hanya mengemas sekali kemenangan, sekali hasil imbang, dan dirundung kekalahan pada laga terakhirnya. Ada peran keberuntungan yang begitu besar dalam kelolosan Mitra Kukar ke perempat final karena mereka hanya mengoleksi 4 poin. Akan tetapi, bek tengah Persib Vladimir Vujovic menegaskan, rapor perjalanan di fase grup tidak akan berperan dalam duel krusial perempat final. Tim yang lebih siap dan fokus akan tampil sebagai pemenang, seberapa pun buruknya performa mereka di fase sebelumnya. “Saya sempat memprediksi lawan kami adalah salah satu di antara Sriwijaya FC atau Mitra Kukar. Kini kita semua tahu jawabannya dan itu berarti kompetisi sebenarnya baru saja dimulai. Kami harus berkonsentrasi penuh. Tidak ada ruang untuk eror atau kelengahan,” kata pemain berpaspor Montenegro itu. Jejak pertemuan Persib dengan Mitra Kukar relatif seimbang, khususnya pada kompetisi tahun lalu. Persib menang 2-1 di Bandung kemudian pada putaran kedua dipukul 1-2 di Kalimantan Timur. Namun, Vlado menilai, Mitra Kukar saat ini tidak setangguh tim yang menundukkan Persib di Tenggarong pada pentas Indonesia Soccer Cham-

pionship 2016. Kepergian dua pemain Brasil, yakni striker Marlon da Silva dan bek tengah Arthur Cunha menggerus kekuatan tim pimpinan Jafri Sastra itu. “Saya mengamati pertandingan-pertandingan di grup mereka. Saya menonton ketika mereka menang tipis atas Persegres Gresik (1-0) dan kalah dari Persipura (0-1). Kepergian Marlon dan Cunha saya pikir mengurangi kekuatan mereka,” kata stopper yang berperan penting membawa Persib menjuarai ISL 2014 dan Piala Presiden 2015 itu. Mitra Kukar baru saja mendepak dua striker asing yang tengah menjalani seleksi, yakni Angel Carrascaso Munoz (Spanyol) dan Hugo Nicolas Retamal (Argentina). Keduanya memang tidak berkontribusi dalam produksi gol Naga Mekes sepanjang fase grup. Para penyerang lokal seperti Septian David Maulana, Hendra Adi Bayauw, Aldino, hingga Zulham Zamrun bakal menjadi tumpuan Naga Mekes saat menantang Persib. Namun, Vlado tidak menganggap ketiadaan penyerang asing bakal mempermudah kerja Persib, khususnya di sektor pertahanan. Para penyerang sayap Mitra kukar yang punya akselerasi bagus adalah ancaman bagi lini belakang Persib. Selain itu, bek tengah asal Spanyol Jorge Gotor dan gelandang Korea Selatan Oh In-kyun bisa menjadi sumber gol alternatif bagi Naga Mekes. “Saya berharap kami bisa melalui tahap ini dengan mulus. Sekali lagi, kami tidak boleh bikin kesalahan sekecil apa pun pada babak krusial ini, apalagi ini pertandingan tunggal layaknya final,” ujar Vlado. Persib membawa bekal mental dan grafik performa bagus untuk menyongsong duel perempat final. Sektor penyerangan Persib cukup produktif dengan produksi 6 gol atau rasio dua gol per pertandingan, sedangkan lini pertahanan baru kebobolan gol sekali saja. Dari sisi materi dan latar belakang pengalaman di laga-laga genting, Persib juga unggul. Oleh karena itu, Naga Mekes seharusnya bukanlah hambatan bagi Persib untuk melangkah ke semifinal. Zacky

Septian David Maulana

Djanur Tunggu Keputusan PSSI

Sergio Siapkan Mental Hadapi Adu Penalti

BANDUNG – Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman masih menunggu regulasi ‘final’ yang bakal diterapkan operator kompetisi dan PSSI terkait aturan penggunaan pemain asing di kompetisi Liga 1 musim 2017. Andai aturan 2+1 atau dua pemain asing nonAsia dan satu pemain asing Asia, maka Djanur akan lebih memprioritaskan mengambil pemain yang berposisi gelandang serang atau playmaker. “Ya tergantung regulasi, kalau 2+1 ya kita ambil satu, kecuali kalau regulasi berubah kita bisa nambah,” kata Djanur sebelum bertolak bersama rombongan tim ke Solo, kemarin. Namun jika regulasinya berubah atau kembali seperti semula yakni 3+1, tak menutup kemungkinan baginya mendatangkan pemain asing tambahan. Bahkan, bukan tak mungkin dua dari empat gelandang serang yang akan menjalani trial bakal direkrut. Persib sendiri saat ini sedang menguji tiga pemain asing. Mereka adalah Willie Overtoom, David Sebastian Magnus Lofquist dan Mirko Livaja. Selain itu, Erick Weeks Lewis masih dipantau di turnamen Piala Presiden 2017. “Kita kan cari AMF (attacking midfield), kalau regulasi 2+1 (2 non-Asia dan 1 Asia) kita cari AMF. Kita lihat saja ada banyak kemungkinan,” pungkasnya. Saat ini Persib sendiri sudah memiliki dua pemain asing yakni Vladimir Vujovic (Montenegro) dan Shohei Matsunaga (Jepang). Jika akhirnya PSSI mengembalikan regulasi pemain asing ke 3+1, kabarnya Maung Bandung akan mencari pemain asing keempat untuk memperkuat sektor depan. Sebab saat ini lini depan Maung Bandung baru memiliki Sergion van Dijk, Tantan dan pemain muda yang dipromosikan dari Persib U-21 Angga Febriyanto. Zacky

BANDUNG – Penyerang Persib Bandung, Sergio Van Dijk menyatakan siap mengambil tugas sebagai algojo penalti saat Persib Bandung menghadapi Mitra Kukar di Stadion Manahan Solo, Sabtu (25/2) malam. Pemain naturalisasi ini mengaku sudah terbiasa menjadi eksekutor penalti dalam pertandingan. Terakhir dia mencetak gol lewat titik putih pada babak penyisihan Piala Presiden melawan Persiba Balikpapan. Meski begitu, Sergio tak menampik ada beban ketika menjadi penendang penalti, apalagi pada laga besar. Tapi pemilik nomor punggung 9 ini berharap duel kedua tim tidak diakhiri adu penalti. “Buat saya tidak terlalu banyak tekanan, tidak lebih dari pertandingan yang lain, mudah-mudahan kita bisa menang dalam 90 menit,”

Wilujeng Sumping Willie Overtoom di Kota Bandung BANDUNG – Setelah sempat tertunda kedatangannya, Willie Overtoom akhirnya tiba di Kota Bandung dan menjadi bagian dari rombongan Persib yang bertolak ke Solo, kemarin. Overtoom tak datang sendirian, dia hadir bersama gelandang serang asal Swedia David Sebastian Magnus Lofquist. Keduanya akan menjalan seleksi dan bertarung memperebutkan satu tempat pemain asing yang tersisa di skuat Maung Bandung. Selain Overtoom dan Lifquist, seperti diketahui Persib pun akan memantau kemampuan gelandang serang asal Kroasia Mirko Livaja. Mereka bertiga akan dibandingkan kemampuannya dengan Erick Weeks Lewis yang sudah lebih dulu bergabung. “Saya senang bisa berada di sini. Saya sudah bicara sebelumnya dengan pihak klub. Persib ingin melihat dulu perkembangan dalam beberapa hari ini. Teruta-

ma Persib ingin melihat kebugaran saya,” kata Overtoom di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, kemarin. Overtoom mengatakan, ia belum tahu pasti masa depannya di Persib. Pemain yang telah lama bermukim di Belanda itu hanya ingin berusaha menunjukkan kemampuan terbaiknya, termasuk dalam latihan di Solo nanti. “Saya ingin melihat bagaimana permainan klub ini. Baru nanti kami bicara lagi bagaimana langkah ke depannya,” ujarnya. Sementara itu Lofquist mengungkapkan, dia siap bersaing dan menunjukkan dirinya pantas dikontrak secara resmi oleh Persib. “Saya sedikit tahu informasi soal Persib, mereka tim besar di Indonesia dan punya suporter yang luar biasa. Tapi yang terpenting sekarang, saya harus menunjukkan kemampuan terbaik dan memberikan 100 persen untuk tim,” tegas mantan pemain AC Parma itu.

Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman juga tampaknya tidak sabar melihat kemampuan Willie Overtoom dan satu pemain asing lainnya, David Sebastian Lofquist asal Swedia. Keduanya akan langsung mengikuti latihan di Solo Kamis malam nanti. “Kami menyertakan dua pemain tersebut dan langsung dilihat dalam latihan. Kalau memungkinkan, bisa dimainkan saat melawan Mitra Kukar,” kata Djanur. Meski sudah kedatangan Overtoom dan Lofquist, namun Djanur memastikan Erick Weeks Lewis tetap masuk dalam rencana atau skenario tim saat menghadapi Mitra Kukar di babak 8 besar Piala Presiden 2017 yang akan digela di Stadion Manahan, Solo, besok malam. “Erick Weeks tetap menjadi bagian Persib. Saya masih bisa memainkannya dan siapa tahu Erick bisa mencetak gol,” ujarnya. Zacky

ucap Sergio di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung. “Di lapangan dengan banya suporter akan mungkin ada beban, buat saya biasa karena saya sudah sering ambil penalti, striker biasa shooting di dalam kotak,” lanjutnya. Seperti diketahui pertandingan babak 8 besar Piala Presiden 2017 tidak menerapkan aturan perpanjangan waktu dan langsung dilakukan adu penalti jika pertandingan berakhir imbang di waktu normal 2x45 menit. Sementara jika nanti lolos ke semifinal, Persib akan melakoni pertandingan dengan format home and away atau ditentukan lewat aggregat gol. Sedangkan laga final Piala Presiden akan menggunakan sistem single match murni yang akan dilaksanakan di Stadion Pakansari. Zacky


Waktu Cianjur

A5

JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

Ironis, Kampung Salacau Tak Ada Listrik Lokasi Kampung Tidak Jauh dari Istana Presiden

RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU

GOTONG-ROYONG: Kapolsek Cugenang Kompol Iwan Mustawan bersama anggotanya dan warga melaksakan gotong royong membersihkan puing-puing dan pohon yang tumbang menimpa rumah warga akibat angin puting beliung di kampung Mangunkerta Kecamatan Cugenang.

Kapolsek Cugenang Gotong-royong Bersihkan Sisa Bencana CUGENANG – Pasca terjadinya bencana alam angin puting beliung di Desa Mangunkerta Kecamatan Cugenang, seluruh warga di bantu anggota Polsek Cugenang melakukan gotong royong membersihkan puing sisa-sisa rumah yang rusak. Di pimpin langsung Kapolsek Cugenang, Kompol Iwan Mustawan melakukan penyisiran ke rumahrumah warga yang terkena bencana. Iwan menerangkan, kegiatan penyisiran yang dilakukan bersama anggotanya lebih tepat disebut kerja bakti bersama masyarakat. ”Kewajiban kita juga sebagai pengayom masyarakat untuk sama – sama, bahu membahu bergotong royong mengurangi beban musibah yang terjadi akibat bencana angina putting beliung,”ungkapnya Mulai hari ini, dimohon agar masyarakat berhati – hati bila menghadapi keadaan hujan lebat, angin kencang yang disertai petir dan jangan mendekati pohon besar yang berusia sudah tua.Untuk menghindari halhal yang tidak diinginkan. Iwan juga mengutarakan, pihak Polsek Cugenang sejak kejadian bencana Rabu kemarin sudah melakukan beberapa langkah yang diperlukan, diantaranya pengecekan tempat kejadian, mendata kerusakan yang ditimbulkan, berkoordinasi dengan intansi pemerintah terkait, serta melaksanakan kerja bakti bersama masyarakat untuk membantu meringankan beban korban. ”Alhamdulillah semua yang direncanakan, walau dengan kondisi darurat, selesai dilaksanakan,” pungkasnya. Salah seorang warga RT 03 RW 02, Rudi (26) menyambut baik inisiatif Kapolsek Cugenang tersebut serta merta hadir tidak lama setelah kejadian bencana maupun sesudah kejadian, bahkan menurunkan anggotanya dalam membereskan sisa –sisa kejadian dilingkungannya. Rudi mengaku rumah yang ditempati beserta keluarganya tidak mengalami kerusakan yang berat dan bisa langsung diperbaiki sesaat setelah bencana angin puting beliung berakhir. ”Rumah saya cuma gentingnya berantakan, terbawa angin” ungkapnya. Ruslan Ependi

Ruslan Ependi ruslanependi124@gmail.com SUKARESMI – Puluhan kepala keluarga di Kampung Salacau, Desa Kubang, Kecamatan Sukaresmi,hingga kini belum teraliri listrik. Ironisnya, Kampung Selacau hanya berjarak 10 kilometer dari Istana Presiden Cipanas. Sejak puluhan tahun, tiap malam warga hanya mengandalkan lampu penerengan seadanya. Hal ini sebenarnya sudah dilaporkan oleh pihak desa ke instansi yang terkait. Namum sampai saat ini, masyarakat disana masih hidup dalam gelapnya malam.Ketua Rukun Warga (RW) 08, Juned, menuturkan sekitar tahun 2014 lalu dirinya sudah mengajukan permohonan pemasangan aliran listrik untuk Kampung Salacau, dan jawaban dari pihak PLN adalah akan direalisasikan di tahun 2017 ini. Juned berharap apa yang pernah dijanjikan PLN tersebut tidak meleset. Dirinya merasa ada yang kurang dalam pembangunan di wilayahnya bila di jaman yang serba modern ini ada kampung yang masih gelap gulita. “Warga kampung

RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU

MIRIS: Puluhan KK di Kampung Salacau Desa Kubang Kecamatan Sukaresmi sudah puluhan tahun tidak terjamah listrik, warga hidup gelap gulita setiap malam.

Salacau juga berhak atas kemajuan jaman,” katanya. Juned menjelaskan sediktnya ada 72 KK yang belum teraliri listrik, dua diantaranya adalah tempat ibadah berupa Mesjid. ”Apalagi kalau musim hujan seperti sekarang ini, sudah becek, gelap lagi. Saya sendiri sering terpeleset bila

hendak sholat Maghrib, Isya maupun Subuh,” tutur Juned setengah menggerutu. Salah seorang aktivis dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Cianjur, Asril Hidayat, menuntut agar pihak Pemerintah Kabupaten terlebih lagi pihak PLN Cabang Cianjur segera

merealisasikan keinginan masyarakat kampung Salacau. “Masyarakat disana harus merasakan kemajuan jaman seperti kampung - kampung lainnya. Hak dasar mereka dalam hal fasilitas memadai jangan sampai tergerus oleh alasan yang bersifat teknis,” katanya.

Asri, begitu dia biasa disapa, menyatakan bila PLN tidak merealisasikan janjinya, maka mereka sudah melakukan kebohongan public. “Bagaimana adik - adik kami disana bisa belajar dengan maksimal bila penerangan dimalam hari saja terbatas,” pungkasnya. Ruslan Ependi

200 KSM Dilatih Pengelolaan Air Bersih Diskimrumtan CIANJUR- Sedikitnya 200 Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang mengelola air bersih di tiap-tiap desa akan diberikan pelatihan. Pelatihan akan diberikan oleh tim ahli Bidang Air Bersih dari Dinas Pemukiman, Perumahan dan Pertanahan (Diskimrumtan) Kabupaten Cianjur. Kini Diskrimrumtan sedang melakukan pendataan kepada KSM yang akan dilatih. Hal tersebut dikemukakan oleh Kepala Bidang Air Bersih, Latif, mengingat kesulitan pihak desa dalam mengelola saluran air bersih di desanya,”Kasihan pihak desa, mereka minim pengetahuan soal pemeliharaan-

RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU

LATIHAN: 200 KSM akan dilatih tenaga ahli dari Disrumkimtan untuk mengelola air bersih.

nya,” tutur Latif. Kita disini, lanjutnya, merencanakan pelatihan itu sekitar

bulan Agustus nanti. Materinya bukan hanya pada soal teknis pemeliharaan saja, tapi juga me-

liputi manajemen administrasi dan kepegawaian. Lagipula, masih menurut Latif, air bersih yang ada di desa - desa itu asalnya juga dari institusi atau bidang kami juga. Sangat disayangkan kalau sampai air bersihnya hancur karena pihak desa tidak mengetahui tata cara pengelolaannya. “Pemberi materinya nanti orang - orang yang memang berkompeten dan ahli dalam hal pengelolaan air bersih. Dari Diskimrumtan, PDAM, Satker Provinsi dan lain - lain,” pungkas Latif diruang kerjanya. Sedangkan Kepala Desa Babakancaringin Kecamatan Karangtengah, Deni Setiabudi san-

gat antusias mendengar rencana tersebut. Deni merasa, memang pelatihan pengelolaan air bersih sangat dibutuhkan dan dinantikan.”Saya sangat menantikan pelatihan itu,” katanya. Apalagi pengelolaan air bersih di desa yang dipimpinnya akan masuk dalam Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Deni mengeluhkan pengelolaan air bersihnya dari dulu sampai sekarang di desanya selalu mengalami kerugian, karena memang awam cara mengelolanya.” Kalau bisa mah, dipercepat saja pelatihannya,” pungkasnya penuh harap. Ruslan Ependi

Meski Baru Dibangun Trotoar di Jalan Raya “Rujit” CIANJUR - Masyarakat Cianjur pengguna trotoar merasa jijik bila berjalan di trotoar jalan HOS Cokroaminoto. Warga mempertanyakan kapan trotoar tersebut akan diselesaikan. Pasalnya sebgain trotoas yang belum disesaikan jadi kubangan air saat hujan. Kondisi trotoar yang sudah dibongkar oleh pengembang tanpa diteruskan untuk diperbaiki membuat jengkel masyarakat penggunanya. Apalagi saat ini musim penghujan, seperti sekarang trotoar tersebut jadi tempat kubangan lay-

aknya air comberan. Salah seorang warga yang sehari-hari melewati trotoar tersebut, Agus (41) menginginkan Pemkab agar segera memperbaiki trotoar, “Kalau mau dibiarkan tidak selasai, jangan dulu dibongkar dong. Rujit kalau terkena hujan,” katanya. Saya, pemilik toko dan warga lainpun, menyangyangkan mengapa pemborong proyek tidak sampai tuntas mengerjakannya, kalau memang biayanya dari pemerintah tidak cukup, jangan dibonkar dulu

Iklan dan Langganan

085 722 299 883 indraarfiandi@gmail.com

dong udah saja secukupnya dulu. “Kalau tidak ada proyek perbaikan dalam waktu sekarang ini, tolong pemborong yang kemarin, memasang paving blok bekas dikembalikan lagi saja ketempat semula,” pinta Agus. Senada dengan Agus, salah seorang pejalan kaki, Asep Jauhari (36) menyebut Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PU PERA), Kabupaten Cianjur, tidak punya perencanaan yang kongkrit ketika mengeluarkan proyek.

Aatau memang mungkin pemborongnya saja yang sembrono,” ujarnya. Yang penting, tambah Asep, sekarang Dinas PU PERA harus membereskan dulu paving blok yang sudah dibongkar ini, lalu dipasang lagi biar tidak rujit bila hujan datang ”Untuk sementara saja, sebelum ada lagi kegiatan perbaikan yang sesungguhnya dilaksanakan,” pungkasnya. Sementara itu pihak Dinas PU PERA, melalui Kasi Pemeliharaan, Slamet menerangkan soal trotoar di Jalan Raya yang

belum beres akan diperbaiki kembali pada anggaran murni yang akan dilaksanakan bulan - bulan ini. Awalnya, lanjut Slamet, trotoar tersebut mau langsung diganti oleh yang baru. Tapi rencana berubah karena akan ada tambahan tiang lampu Gentur biar lebih memperindah suasana. ”Coba nanti biar lebih lengkap keterangannya tentang trotoar bisa menyakan sama bagian pembangunan saja,” terangnya. Sementara bagian pembangunan ketika akan dikonfir-

RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU

RUJIT: Kondisi trotoar di jalan HOS. Cokroaminoto dikeluhkan warga karena menjadi kubangan air bila hujan turun.

masi, Kepala Bidang maupun Kepala Seksinya sedang melakukan rapat dengan

Wakil Bupati Cianjur dan tidak ada diruang kerjanya. Ruslan Ependi


Retro Phonic

A6

JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

Tren Selfie dengan Drone CIANJUR -- Penggunaan drone kini menjadi sebuah tren baru di masyarakat dunia. Bukan sebagai pesawat pengintai tapi sebagai media baru untuk melakukan selfie. Dronies, jadi istilah baru untuk pengambilan video atau potret diri sendiri dengan menggunakan kamera yang diterbangkan bersama drone. Tren ini kini menjadi viral dan menyebar dengan cepat di berbagai belahan du-

Mengenal lebih jauh tentang Drone yuk ! DI kutip dari Wikipedia, Drone adalah pesawat pengintai tak berawak yang dijalankan dengan pusat kendali di suatu tempat dengan menggunakan komputer atau juga remote control. Selain dapat dikendalikan, drone juga dapat disetting untuk dapat terbang secara otomatis. Drone terdapat dua jenis, walaupun polanya sama. Drone versi pertama adalah combat drone atau drone untuk keperluan pengintaian, peperangan dan penyerangan. Dan drone versi kedua yaitu drone yang dibuat dengan fungsi untuk sarana pengangkatan ses-

uatu benda atau barang atau juga terkadang digunakan untuk melakukan tugas yang dianggap kotor dan terlalu berbahaya bagi manusia, contohnya di tempat yang memiliki tingkat radiasi tinggi. Drone versi yang pertama dikarenakan memiliki fungsi sebagai alat pengintai sekaligus penyerang, maka pesawat terbang tanpa awak ini dilengkapi dengan senjata. Dan tentunya karena tidak memiliki awak, maka drone dilengkapi dengan kamera infrared, Global Positioning Systems (GPS) dan sistem komputer yang terkoneksi dengan pusat kendalinya.

Berikut ini adalah istilah – istilah yang ada pada drone nih.. TriCopter Sebuah drone yang mempunyai 3 Motor, dan 3 Baling – Baling

Quadcopter Sebuah Drone yang mempunyai 4 Motor dan 4 Baling – Baling

Hexacopter Sebuah Drone yang mempunyai 6 Motor dan 6 Baling – Baling

Octocopter Sebuah Drone yang mempunyai 8 Motor dan 8 Baling – Baling

Headless Semua sisi drone bisa jadi kepala, atau bagian depan

RTF Ready to Fly atau, pesawat sudah lengkap siap terbang, tanpa ada konfigurasi khusus

Gyro Axis Gyro Axis adalah sebuah sensor yang dapat membuat Drone menjadi stabil

4 Channel Terbang ke atas, terbang ke bawah, terbang ke samping kiri, terbang ke samping kanan

nia. Bahkan sebuah perusahaan distributor alat elektronik, Maplin, mencatat terjadi peningkatan penjualan drone hingga 200 persen dalam dua bulan terakhir, dan tentu saja dipicu oleh tren dronies yang sedang marak dilakukan. Juru bicara Maplin, Breffini Walsh mengatakan, kini pengguna memiliki sebuah tren yang membawa aktivitas selfie pada babak yang lebih tinggi.

“Drone seolah menjadi benda wajib untuk hadiah natal,” ujar Walsh, seperti dikutip dari Daily Mail, Jumat (7/11). Menurutnya, fenomena ini terjadi karena masyarakat dapat mengadaptasi teknologi baru dengan cepat. Masyarakat melihat beberapa pengambilan gambar dan adegan pada sebuah film dengan menggunakan drone. Mereka dapat menyerap dan mengplikasikan penggunaan pesawat tan-

FPV Live stream Wi-Fi dari kamera ke media monitor, atau smartphone

Kit Only adalah Full badan pesawatnya saja tanpa elektrik

Motor Brushless adalah Dinamo Motor Elektrik tanpa Brushed, sebagai sumber pendorong/ penarik pesawat

pasang. Jika dikalkulasikan, sebuah drone untuk selfie bisa mencapai harga lebih dari Rp 5 juta. Di Indonesia, tren ini belum cukup marak mengingat harga drone yang masih cukup tinggi. Namun drone kini tengah ramai dibicarakan ketika Presiden Joko Widodo menyatakan akan menjaga perairan Indonesia dengan menggunakan pesawat tanpa awak ini.Ario/bbs

5 Drone kamera terbaik Saat ini DRONE saat ini tidak hanya diperuntukan untuk keperluan militer saja, tetapi drone saat ini bisa digunakan untuk pengambilan gambar maupun video dari udara oleh masyarakat umum(komersil). Jika anda tertarik untuk menggunakan drone karena kempuannya dalam mengambil gambar

secara aerial, tentu saja ada beberapa faktor yang patut anda pertimbangkan. Seperti, kualitasnya, atau pun kekuatannya. Dibawah ini adalah 5 Drone kamera terbaik saat ini yang ada dipasaran.

1. DJI Phantom FC10 Bagi kalian yang ingin menghasilkan gambar kualitas premium tetapi dengan harga yang murah, drone yang satu ini bisa anda pertimbangkan. Apalagi jika anda tertarik dengan fotografi dari udara, agar menghasilkan perspektif yang unik. Dengan fitur seperti: dapat di control dengan melalui smartphone dan mampu merekam video dengan kualitas hingga 720p/30fps, dan fitur auto pilot, membuat drone ini bias anda pertimbangkan dengan patokan harga sekitar 8jt rupiah.

2. Walkera QR W100S Propeller Baling-Baling

pa awak ini dengan cepat. Memang, saat ini bukan hal sulit untuk mendapatkan sebuah drone yang dapat digunakan untuk melakukan tren dronies. Di Indonesia, beberapa situs jual beli online menyediakan banyak pilihan jenis drone dengan berbagai kisaran harga. Untuk ikut melakukan tren dronies, pengguna setidaknya harus memiliki sebuah drone dan kamera GoPro yang ter-

Drone yang satu ini adalah drone dengan first person mode yang dapat digunakan melalui wi-fi. Artinya kita dapat mengontrolnya lewat perangkat android dan IOS, selain menggunakan kontroler. Terdapat dua mode control dalam drone yang satu ini. Ketika menggunakan smartphone, terdapat mode gravity dan mode standar. Pada gravity mode, anda dapat menggerakkan drone hingga memiring-miringkannya melalui smartphone anda kearah yang anda tuju. Jika melalui mode standar, dapat tinggal hanya menggerakkan drone anda seperti menggunakan kontroler biasa. Penangkapan Live feed drone ini dapat dilihat melalui aplikasi pada smartphone anda.

5. Syma X5C explorers 3. Hubsan H107D X4 Varian Drone yang satu ini cocok untuk dipergunakan baik bagi pemula ataupun yang sudah professional. Dalam Hubsan X4 Pro terdapat pilihan switch mode yang dapat anda pergunakan, yaitu pilihan normal yang dapat dipergunakan untuk pemula, dan pilihan expert yang bias dipergunakan untuk yang merasa pro dalam bidang tersebut. Dalam Hubsan X4 Pro akan ada juga fasilitas way point Xpro yang dipergunakan untuk mengendalikan drone terbang ataupun turun dengan mode automatic. Drone ini juga merupakan salah satu drone yang menggunakan mode first person, yaitu tayangan kamera yang terdapat pada drone dapat kita lihat secara langsung dari kontroler yang berlayar LCD mencapai 4.3 inch. Anda dapat memulai ataupun menghentikan proses perekaman melalui kontrolernya.

4. X8+ Drone versi X8+ ini mempunyai system rotor yang baik. Drone squad-capter yang memiliki delapan baling-baling ini dapat bekerja dengan sangat baik. Drone X8+ mampu membawa kamera yang lebih berat. Hal ini membuat drone versi X8+ tidak hanya mampu membawa kamera GoPro saja, tetapi juga kamera mirrorless LX100 atau Canon S110.

Merupakan sebuah versi drone built in kamera yang mengambil gambar maupun video secara stabil ketika diterbangkan diudara. Walaupun berada pada hembusan angin yang mungkin dapat menggoyangkan drone ini secara hebat, drone ini masih akan tetap terbang secara stabil. Anda juga dijamin tidak akan merasa kesusahan untuk mengganti baterainya, karena baterai pada drone ini berada langsung pada unit nya sehingga akan memudahkan anda. Ario/BBS


Sambungan

A7

JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

Ribuan Peserta... Sambungan dari hal 1 sepeda yang dipenuhi semangat juang tinggi. Tujuannya untuk meningkatkan kebersamaan, harmonisasi dan mempererat hubungan ma-

syarakat luas. Badru menambahkan, untuk lebih menyemarakan acara, Gowes Sensasi ABG menyediakan doorprize menarik kepada para pesertanya. Diantaranya, paket hiburan wisata ke Malaysia

Hasil Leb Miami... Sambungan dari hal 1

dan Singapura. Sepeda, mesin cuci, dispenser, kompor gas, tv LED, voucher dan lain-lain. “Semoga kegiatan ini berjalan lancar,” imbuhnya. Sementara itu, Jatnika (36), salah seorang peserta

mengapresiasi kegiatan gowes sensasi. “Kegiatan ini sangat positif dan perlu diagendakan tiap tahun, karena dapat menjalin tali silaturahmi dengan sesama pencinta olahraga sepeda,” imbuhnya. Deni Abdul Kholik

bang mengatakan, sedikitnya enam lagu yang akan dibawakan di Cipanas. Di antaranya, ai, berenyit, sisi laut pangandaran, were, aku

rindu padamu, ema. “Insa Allah nanti kami akan duet dengan Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar,” imbuhnya. Deni Abdul Kholik

wasaan dalam berfikir jauh dari gadis seusianya. Dengan konsep tertib berlalulintas, ia pun menerapkan dalam kehidupan kesehariannya. “Kedisiplinan itu berawal dari kebiasaan, maka biasakanlah hidup ini dengan mendisiplinkan waktu, dan melakukan hal yang baik,” tuturnya. Anak pertama dari tiga ber-

saudara ini ternyata memiliki kembaran, dengan nama Rosana Anggi Mustafa, ia bercerita bahwa dengan adiknya memang hidup rukun dan selalu bersama, akan tetapi mereka selalu berlomba dalam hal kebaikan. “Walaupu sebagai seorang kaka selalu mengalah, tapi dalam kebaikan akau tak maukalah dengan adikku,” ujarnya. Syamsuri

mereka. Disinilah, pembuktian dari sebuah keberanian seorang pemimpin terhadap masyarakatnya diuji. Apalagi yang dihadapi para sopir yang kesehariannya bergelut dengan keringat, panas teriknya matahari siang hari dan persaingan jalanan demi kejar setoran yang terkadang dibumbui dengan pertengkaran di antara sesamanya. Akhirnya, semua kembali pada penilaian masing – mas-

ing pihak, baik yang pro maupun kontra terhadap gaya kepemimpinan Irvan Rivano Muchtar, sebagai penghulu Pemerintahan Kabupaten Cianjur ini. Yang harus jadi catatan adalah, keberanian Pak Bupati menghadapi lngsung pengunjuk rasa harus disertai oleh sikap para bawahannya untuk aspiratif terhadap kondisi masyarakat yang terdampak akibat dari sebuah kebijakan OPD yang dipimpinnya. (**)

Doel Sumbang... Sambungan dari hal 1 keluarga, dan lainnya. Pada malam harinya, atau Jumat malam. Artis Doel Sumbang

juga akan datang. “Doel Sumbang akan hadir untuk menghibur masyarakat Cipanas “ kata dia. Sementara itu, Doel Sum-

Bangga dengan..... Sambungan dari hal 1 yang bangga, ya siapa lagi,” tuturnya. Rosita mengaku mendapatkan banyak manfaat dari olahraga yang sudah berusia ratusan tahun ini. dalam latihan pencak silat, ia diajari bebarapa kuda-kuda, menendang dan menyikut lawan. Meski keras, namun

ia mengaku mendapatkan banyak hal positif dari olahraga tersebut. ”Manfaatnya banyak sekali, di antaranya saya jadi tambah percaya diri, tambah banyak teman, kulit jadi lebih halus dan menurunkan berat badan,” katanya. Polwan cantik kelahiran Cianjur 1 Maret 1996 ini, memang masih belia, tapi kede-

Naik Angkot... Sambungan dari hal 1 pemuda dan akademisi. Tanpa ada risih, bupati duduk berdampingan dengan mereka. Seksama saat itu Kang Irvan, sapaan akrab Bupati Cianjur, mendengarkan tuntutan pendemo. Setelah dirasa sudah mampu merangkum kehendak pendemo, Kang Irvan pun dengan serta merta mengeluarkan kebijakan baru yang diterima tanpa syarat oleh pendemo.

Yang terakhir tak kalah serunya, disaat para sopir angkutan kota (angkot) dari jurusan 04 melakukan unjuk rasa ke Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cianjur. Lagi – lagi Bupati Cianjur melakukan hal yang diluar dugaan semua pihak. Dirinya tidak tanggung – tanggung ikut naik kedalam angkot dan menuju lokasi yang ditunjukan para sopir sebagai biang keladi menurunnya pendapatan

WAKTUNYA BISNIS DIJUAL SATU SET ALAT KOPI MAKER KONSEP ALA MINI KAFE DAN GEROBAK HARGA 7 JT HUBUNGI 085724224618

FASHION THE FANTASTIC STYLE GROSIR KAOS - KAOS BERGAMBAR FILM / MOVIE KARTUN/ANIMO, BAHAN SPANDEK COTTON COMBAT KUALITAS TERBAIK. JL RAYA CIHERANG CIPANAS NOMOR 116B TELP 087720014446

JUAL MOBIL KATANA DX TAHUN 1992 BODI TERAWAT HARGA 40JT NEGO HUBUNGI 085722299883 DIJUAL DAIHATSU TAFT 1995 WARNA BIRU HARGA 60 JT NEGO HUBUNGI 082114751791 DIJUAL MOBIL VARIAN MITSUBISHI NEW CASH/ KREDIT PROSES

SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI RISNI 081224375884

JUAL MOTOR DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI ADITYA EKI087721040701 DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBU­ NGI YANGYANG 08151626174

KECANTIKAN RIM-RIM SALON PERAWATAN YANG NYAMAN. BLOW, CURLY,

& NAIL ART, KECANTIKAN CATOK, CUCI REBONDING/

ini bertaraf internasional yang kerap menjadi rujukan berbagai riset dunia terutama terkait carbon. Kedua laboratorium ini menjawab keraguan banyak pihak atas uji sampel di laboratorium BATAN. Sebelumnya, tim riset terpadu mandiri telah melakukan uji terkait usia Gunung Padang di laboratorium BATAN, namun tidak banyak respon positif, bahkan meragukannya. Padahal hasil yang diperoleh oleh kedua laboratorium itu tidak banyak berbeda. Berikut hasil uji di kedua

laboratorium tersebut. Umur dari lapisan tanah di dekat permukaan (60 cm di bawah permukaan) , sekitar 600 tahun SM dari sampel yg diperoleh Arkeolog, Dr. Ali Akbar,anggota tim riset terpadu di Laboratorium Badan Atom Nasional (BATAN). Umur dari lapisan pasirkerikil pada kedalaman sekitar 3-4 meter di Bor-1 yang melandasi Situs Gunung Padang di atasnya (sehingga bisa dianggap umur ketika Situs Gunung Padang di lapisan atas dibuat) sekitar 4700 tahun SM atau lebih tua , diambil dari hasil analisis BATAN .

Umur lapisan tanah urug di kedalaman 4 meter diduga manmade stuctures (struktur yang dibuat oleh manusia)dengan ruang yang diisi pasir (di kedalaman 8-10 meter) di bawah Teras 5 pada Bor-2,sekitar 7600-7800 SM (Laboratorium BETA Miami, Florida). Umur dari pasir yang mengisi rongga di kedalaman 8-10 meter di Bor-2, sekitar 11.600-an tahun SM atau lebih tua (Lab Batan). Umur dari lapisan dari kedalaman sekitar 5 meter sampai 12 meter,sekitar 14500 – 25000 SM/atau lebih tua (lab BETA Miami Florida). (**)

Minta Jalur... Sambungan dari hal 1 kemarin. Mereka menuntut, jalur trayek 04 agar dikembalikan normal seperti biasanya. Ratusan supir trayek 04a dan 04b tersebut mengeluhkan jalur yang dilewati 04a dan 04b ditutup. Sehingga, hal tersebut berdampak terhadap keluarga para sopir yang serba kekurangan dalam menutupi kebutuhan hidup sehari-hari dan biaya pendidikan anakanya. Salah seorang sopir 04, Lukman (34) mengaku, sejak satu bulan ini, keluarganya serba kekurangan untuk menutupi kebutuhan hidup sehari-hari dan nyaris rumah tangganya bercerai serta biaya pendidikan anaknyapun kebingungan. Hal itu, kata dia, akibat setoran menombok dan pendapatan penump-

ang semakin sepi sejak jalan Raya Siti Jenab ditutup, sehingga angkot 01 dan 02 masuk ke jalur trayek 04 untuk mengangkut penumpang. “Bahkan untuk setoran saja jadi menombok . Pendapatan dalam mengais rezeki dari angkutan penumpang dalam kota Cianjur semakin berkurang,” keluhnya. Aksi yang dilakukan ratusan sopir tersebut, diterima langsung Kepala Dishub Cianjur, Djoni Rojali. Mereka, menerima perwakilan sopir dan melakukan audiensi di ruangan rapat, untuk mencari solusi dan kepetingan bersama. Kepala Dishub Cianjur, Djoni Rojali mengaku, pihak dishub telah melakukan sosialisasi sebelumnya dari berbagai bentuk, seperti melalui liplat, spanduk

dan secara langsung ke masyarakat. Angkutan Kota trayek 02b yang semula masuk ke kaum tengah, kata dia, dirumuskan dan diajukan kepada pimpinan untuk dapat masuk. Sebelumnya, kata dia, pihak dishub melakukan kajian dengan melakukan forum lalu lintas. Untuk TL akan dicek terlebuh dahulu, memang ada kemacetan disekitar simpang toko Lili, namun untuk perpindahan jalur 02 akan dilakukan forum lalulintas kembali dan akan memberikan masukannya ke pimpinan,” ujarnya. Setelah melakukan dialog, antara perwakilan sopir dengan dishub, para sopir langsung membubarkan, dan melakukan aktivitas seperti biasanya. Aksi unjuk rasa ini berjalan dengan aman, tertib dan lancar. Syamsuri

IKLAN BARIS

SMOOTHING, KRITING, TONING, HAIR EXTENSION, CREAMBATH, HAIR MASK, FACIAL, TOTOK WAJAH + MASKER, TERAPI TELINGA, CAT KUKU 3D. ALAMAT KP KAUM RT 02/06 DS BOJONG KARANGTENGAH CIANJUR. TLP 081234562669

LOKER DIBUTUHKAN MARKETING EKSEKUTIF PRIA/WANITA MEMPU­ NYAI LOYALITAS TINGGI, MAMPU BEKERJA DIBAWAH TEKANAN, MEMPUNYAI SIM C, LAMARAN BISA DIKIRIMKAN KE CV SUPRAJAYA MOTOR DI DEPAN POM BENSIN BOJONG. HUB ADE PIN: D555BCBA RUMAH JAHIT ANGELINA

MNCR KRYWN SBG MARCHENDISER GARMENT & PENJAHIT WNTA, PENGALM 2TH, DSIPLN&TLTI HUB KTR PEMASARAN GADING ASRI/TLP 087825888585

OLAHRAGA FABER STORE PROMO SEPATU DIJAMIN 100% ORIGINAL ADIDAS, NIKE, CONVERSE DAN NEW BALANCE. JERSEY NEGARA,JERSEY CLUB, DISKON 50 PERSEN SAMPAI AKHIR MARET ALAMAT JALAN WIJAYA KUSUMA NO 137 DEKAT RADIO PASUNDAN FM PACET. PEMESANAN 0818624988

TRAVEL KURNIA TOUR AND TRAVEL, PROMO LIBURAN SINGAPURA MALAYSIA 4H3M ALL IN RP 3 JT JL RY GADING ASRI NO 8 HUBUNGI 081312122585 ZHAFIRA TOUR AND TRAVEL MELAYANI BERBAGAI MACAM TOUR DOMESTIK DAN INTERNASIONAL, SPESIAL PAKET UMROH BAYAR 50% SISA BISA DICICIL 6 BULAN SETELAH UMROH . ALAMAT JL SILIWANGI GG SALAGEDANG III NO 7 CIANJUR TELP 081322277221

Iklan dan n a n a g g n a L 085 722 299 883 adv@waktunews.com

HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya

TARIP IKLAN DISPLAY : Warna halaman Dalam Rp30.000 / mm kolom | Warna halaman Cover Rp40.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp20.000 / mm kolom | Warna Duka/Obituari /Memorial Rp30.000 /mm kolom | Hitam Putih Rp20.000/mm kolom | Warna Iklan Advertorial Rp25.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp15.000/ mm kolom | Iklan Baris Rp15.000/ mm kolom Iklan dan berlangganan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615


A8

TERBIT SETIAP HARI e-mail: harianwaktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.harianwaktu.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

RUANG B SNIS Edisi : 9 JUMAT | 24 FEBRUARI 2017 4website: www.waktunews.com

Tips Mencari Peluang Usaha Potensial Di Sekitar Kita CIANJUR - Bagaimana sih mencari usaha yang potensial itu? Pertama, kita harus mempelajari apa alasan sebenarnya kita memulai usaha, dan apa sebenarnya tujuan kita. Setiap individu pasti memiliki jawaban yang berbeda, namun pada kebanyakan, salah satu alasan orang memulai usaha adalah untuk memperoleh keuntungan berupa uang yang mana uang tersebut dapat di gunakan sebagai biaya hidup seharihari

baik bagi yang sudah berkeluarga ataupun yang masih lajang. Saat ini dalam memulai suatu usaha memang di perlukan persiapan yang matang, tidak hanya dari segi modal berupa uang, namun juga dari segi mental dan kemauan kita. Memiliki mental dan kemauan lebih berarti dari pada memiliki modal yang banyak, karena dengan kemauan, orang tersebut akan bekerja dengan sungguh-sungguh. Selain itu kita juga memulai

1. Carilah Usaha Yang Paling Berpotensi Menghasilkan

Tujuan utama memulai usaha adalah penghasilan dan salah satu hal yang bisa mempengaruhi penghasilan kita adalah potensi dari usaha itu sendiri. Semakin baik potensinya maka semakin besar pula kesemapatan kita untuk memperoleh penghasilan. Untuk mencari usaha yang potensial sebenarnya bukanlah hal yang sulit, hanya saja kita harus terjun langsung ke lapangan dan melihat apa yang kiranya di butuhkan oleh masyarakat.

suatu usaha atau bisnis dengan cara melihat atau melakukan survei kecil-kecilan di sekitar tempat kita menetap. Karena usaha yang potensial itu pasti ada saja di sekitar tempat tinggal kita. Berikut ini tips mencari usaha potensial di sekitar kita, yang mana tips di bawah ini mungkin bisa menjadi bahan atau sumber informasi bagi anda yang ingin memulai suatu usaha dengan lingkup sekitar tempat tinggal.

2. Amati Apa Yang Paling di Butuhkan

Kita harus mengamati keadaan di sekitar tempat kita tinggal, terutama mengenai benda, barang atau jasa yang paling di butuhkan. Karena sesuatu yang paling di butuhkan itu pasti dicari semua orang. Sebagai contoh makanan, makanan ini jelas di butuhkan oleh siapa saja. Apabila di sekitar tempat anda tinggal memiliki tingkat konsumsi yang tinggi terhadap makanan, maka tidak ada salahnya apabila anda memulai usaha bidang makanan/kuliner.

3. Manfaatkan Usaha Yang Telah Ada Memanfaatkan usaha di sekitar juga tidak ada salahnya. Dengan begitu anda tidak repot-repot lagi memulai usaha secara mandiri. Hanya saja anda perlu menawarkan kerjasama kepada orang tersebut, karena tidak semua usaha yang ada mau di ajak bekerjasama. Kerjasama sendiri memiliki artian yang sangat luas, anda bisa bekerjasama misalnya saja sebagai penyuplai barang. Atau anda juga bisa bekerjasama sebagai penjual atau yang bertugas memasarkan produk olahan dari usaha tersebut.

4. Jangan Terlalu Memikirkan Modal Memang benar modal menjadi salah satu pondasi dalam memulai usaha, namun apabila anda terlalu memikirkan modal awal, mungkin rencana usaha yang sudah anda buat tidak jadi terlaksana dan hanya menjadi angan-angan belaka. Sebaiknya mulailah usaha yang sesuai dengan kemampuan modal anda. Mungkin itulah 4 tips yang mungkin bisa bermanfaat bagi anda. DJ/Net

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

Lampu Gentur Go Internasional

WARUNGKONDANG – Kampung Gentur di Desa Jambudipa, Kecamatan Warungkondang, Cianjur sudah tersohor sebagai pusat kerajikan lentera atau lampu hias yang lebih di kenal dengan sebutan lampu Gentur sejak dulu. Meski tanpa embel-embel merek, produk mereka bisa terkenal hingga ke manca negara. Tak pelak, banyak warga Gentur yang menggantungkan ekonominya pada pembuatan lentera. Lentera atau lampu hias dengan warna-warna terang, merah, kuning, hijau tampak bergantung di etalase hingga pintu rumah penduduk. Sejak pagi hari,kampung Gentur sudah menggeliat, warga sudah melakukan aktivitas membuat lentera. Maklum saja, kerajinan lentera atau lampu hias sudah mendarah daging bagi warga Gentur. Konon keberadaan sentra ini sudah ada sejak awal Kemerdekaan Republik Indonesia. Dengan rekam jejak seperti itu, sentra lentera ini menjadi ikon atau simbol kebanggaan warga desa Gentur, sekaligus Pemda Cianjur. Saat ini, ada sekitar 30 perajin di Gentur yang menggantungkan ekonomi keluarganya pada usaha pembuatan lentera. “Sekitar 30% warga di sini aktif memroduksi lentera,” ujar Dede Syarifuddin, produsen lampion yang sudah menekuni kerajinan pembuatan lentera sejak 17 tahun lalu ini. Jadi bisa dikatakan, pembuatan lentera sudah menjadi aktivitas sehari-hari para warga kampung ini. Dari usaha pembuatan lentera, Lukita, seorang perajin lentara di desa ini, berhasil menyekolahkan kedua anaknya

IST

LENTERA: Dua orang pengrajin lampu Gentur di Desa Jambudipa Kecematan Warungkondang sedang mengerjakan pembuatan lentera.

hingga lulus sarjana. Dari jualan lampu hias, Lukita mengantongi pendapatan sebesar Rp 8 juta saban Minggu, atau sebesar Rp 32 juta per bulan. Seperti kebanyakan produsen lentera di Gentur, Lukita atau Dede mewarisi usaha ini dari orang tuanya yang sudah membuat lentera sejak tahun 1940-an. “Awalnya, mereka hanya membuat lampu centir atau lampu dari minyak tanah,” ujarnya. Kedatangan berbagai pihak ke desa ini, termasuk orangorang dari Timur Tengah membuat produk lampu mereka menjadi terasimiliasi, mulai dari bentuk hingga corak. Dengan berbagai keperluan, banyak wisatawan Timur Tengah suka bertandang ke kawasan Cianjur. Dede yang mempekerjakan 15 pegawai dalam pembuatan lentera, menuturkan, ia dan sesama produsen lampu hias di Gentur menggunakan rumah mereka sebagai pusat pembuatan sekaligus penjualan.

Makanya, galeri tempat memajang hasil akhir lampu hias dibuat di teras rumah mereka. Alhasil, mereka umumnya tak memasang papan nama di galeri mereka. Lentera hasil produksi masyarakat Gentur umumnya terbuat dari kuningan, aluminium dan kaca berwarna. Proses pengerjaannya sederhana. Pertama-tama membuat rangka dari aluminium dengan cara dipatri. Kemudian, potongan-potongan kaca yang telah disesuaikan dengan bentuk atau model disemprot dengan warna sesuai keinginan. Dan terakhir adalah menempel kaca di rangka. Yang paling susah dalam proses pembuatan lentera adalah menemukan ide bentuk. “Kami juga melayani order,” ujar Dede. Bahkan, saat ini, Dede tak memiliki stok lantaran semua lampu hias yang dibuatnya adalah pesanan pelanggan. Tiap bulan, Dede melayani sedikitnya 500 lentera.

Untuk membuat lampu hias, satu pegawai bisa menghasilkan satu lampu per hari. Waktu pengerjaan bisa lebih lama jika konsumen memesan bentuk lampu yang rumit. “Paling lama dua hari jadi,” ujar Dede yang membanderol satu lampu dengan harga Rp 75.000 hingga Rp 3 juta. Dari banyak varian lampu, produk Dede yang paling banyak diminati konsumen adalah lentera lilin dan lentera gantung. Permintaan paling banyak datang dari Denpasar, Bali. Adapun Lukita yang mengambil alih usaha pamannya sejak 13 tahun silam ini mengirim lentera-lentera bikinannya hingga ke luar pulau Jawa, yakni Bali, Kalimantan dan Sumatra. Meski tanpa menggunakan merek, Lukita dan Dede yakin lampu Gentur terjamin kualitasnya. Makanya, pasar ekspor berhasil mereka tembus. Mereka menamai lampu sesuai negera pemesan, seperti lampu india atau maroko. DJ/Net


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.