LEMBAR FAKTA September 2012
TENTANG ICCC • ICCC merupakan wadah untuk melakukan kajian kebijakan perubahan iklim berbasis ilmu pengetahuan yang diharapkan dapat menjadi referensi dalam proses penentuan kebijakan (science-based policy) perubahan iklim di Indonesia. • Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Obama pada tahun 2010 menyepakati adanya kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Amerika Serikat dalam kerangka US-Indonesia Comprehensive Partnership. Kedua negara menetapkan Plan of Action yang mencakup enam kelompok kerja, yaitu di bidang pendidikan, pertahanan dan keamanan, energi, demokrasi dan sosial masyarakat, perdagangan dan investasi serta iklim dan lingkungan. Salah satu kegiatan yang dicanangkan oleh Presiden SBY dan Presiden Obama, adalah pembentukan climate change study center di Indonesia yang ditindaklanjuti dalam kelompok kerja iklim dan lingkungan. • Rangkaian pertemuan koordinasi yang difasilitasi baik oleh Kemenko Kesra maupun DNPI dalam pengembangan kelembagaan dan kerangka kerja ICCC telah disampaikan oleh Menko Kesra dan Ketua Harian DNPI pada Rapat Koordinasi DNPI yang dipimpin langsung oleh Presiden pada tanggal 30 September 2011. • Letter of Intent (LoI) kerjasama antara DNPI dan the US Forest Service (USFS) telah ditandangani pada tanggal 11 Oktober 2011. Saat ini kegiatan ICCC merupakan project yang berada dibawah koordinasi DNPI dengan dukungan pendanaan dari USFS. Selanjutnya sedang dijajaki kemungkinan payung hukum untuk pembentukan ICCC • DNPI telah menerima pernyataan (statement of interest) dari mitra potensial untuk mendukung pelaksanaan program dan keberlanjutan ICCC. • ICCC terdiri dari tiga unsur, yaitu sekretariat untuk mendukung kegiatan operasional ICCC, Steering Committee yang memberikan arahan serta strategi ICCC, dan empat Cluster kajian. Cluster terdiri dari Peatland & Peatland Mapping; Climate Resilience; Low Emission Development Strategies (LEDS); dan Measurement Reporting & Verification (MRV) untuk program-program iklim di Indonesia. Saat ini, Peatland and Peatland Mapping serta Climate Resilience Cluster telah aktif menjalankan program kerjanya sejak bulan Mei 2012. • Untuk mendukung fungsi komunikasi dan diseminasi hasil kajian dan informasi serta interaksi para pegiat dan jejaring ICCC, telah dikembangkan portal ICCC, yang dapat diakses di www.iccc-network.net
LINKING SCIENCE TO POLICY Gedung Kementerian BUMN Lt.18 Jalan Medan Merdeka Selatan No.13 JAKARTA 10110 Tel.+6221-3511400 Fax.+6221-3511403 www.iccc-network.net
VISI
Bertindak sebagai forum yang dapat menggalakan hubungan kajian ilmiah dan kebijakan yang tepat-guna, yang dapat mendorong terciptanya kebijakan serta aksi dalam menyikapi segala permasalahan perubahan iklim di Indonesia, melalui kerjasama bilateral dan multilateral.
MISI
Mempromosikan aksi-aksi efektif dalam menangani permasalahan terkait perubahan iklim berdasarkan hasil kajian ilmiah melalui teknologi informasi dan komunikasi terkini.
Pengembangan Cluster Peatland & Peatland Mapping
Dukungan Terhadap Kegiatan “One Map”
• Pertemuan teknis dalam pengembangan Peatland & Peatland Mapping Cluster • Pembangunan basis data spasial dan non-spasial Cluster Peatland, termasuk metadata/katalog penelitian Peatland
• DNPI melalui kegiatan ICCC berperan aktif dalam pengembangan “One Map” initiative, yang difasilitasi oleh UKP4 dan pihak USFS sebagai pengembangan suatu platform untuk penyelenggaran pemetaan nasional yang melibatkan berbagai lembaga seperti LAPAN, Kementerian Kehutanan, Kementrian Pertanian, dan Badan Informasi Geografi (BIG)
• Menyelenggarakan lokakarya untuk Standar Metodologi Pemetaan Lahan Gambut bekerjasama dengan perwakilan Kementerian-Kementerian di Indonesia, Organisasi Penelitian Nasional dan Internasional, serta komunitas sains/ilmiah
Pengembangan Konsep dan Strategi Komunikasi
• Penyusunan Policy Brief definisi Peatland
• Pengembangan dan diseminasi informasi ICCC melalui portal ICCC, berbagai forum dan acara, pengembangan produk komunikasi, sosial media serta media masa.
Pengembangan Cluster Climate Resilience • Climate Resilience Cluster telah menetapkan tiga sektor yang akan menjadi fokus kajian: pertanian, pengelolaan perkotaan, dan pesisir serta berbagai aspek yang terkait pengelolaan resiko. • Cluster Climate Resilience menyelenggarakan diskusi tentang Ketahanan Iklim di Sektor Pertanian. Pertemuan ini bertujuan untuk mengkaji pendekatan sains yang tepat untuk mendukung ketahanan pangan dalam mengahadapi permasalahan ketahanan iklim.
Portal Indonesia Climate Change Center • Pengembangan portal sebagai pusat informasi tentang isu dan hasil kajian yang telah dihasilkan ICCC. Data yang ditampilkan di dalam portal bersifat statis seperti hal-hal yang terkait kelembagaan dan dinamis seperti berita yang akan diupdate secara reguler. Portal menyediakan database terkait dengan program dari masing-masing Cluster dan juga fungsi visual interaktif sehingga masyarakat bisa menyesuaikan kebutuhan informasi yang dicari. Selain itu, portal juga akan mengakomodir diskusi dengan pemangku kepentingan dan masyarakat luas.
Rencana Tindak Lanjut Mei - Desember 2012 Kelembagaan Pengembangan LEDS & MRV Cluster • LEDS Cluster ini bertujuan untuk menjadi kerangka strategis dalam merumuskan kebijakan, langkah nyata, program dan rencana pelaksanaan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mengembangkan manajemen lingkungan demi tercapainya tujuan pembangunan. • Pengembangan MRV Cluster adalah untuk mendukung program-program iklim yang sudah berjalan dan juga mempersiapkan analisa ilmiah untuk mendukung kebijakan dan aksi nyata dalam pembentukan sistem MRV.
Program • Penyusunan rencana kerja ICCC untuk periode 2 tahun dibawah kerjasama DNPI-USFS • Penyusunan Policy Memo tentang Metodologi Pemetaan Lahan Gambut • Launching Indonesia Climate Change Center ditengah pertemuan Indonesia - US Comprehensive Partnerhsip • Melakukan assessment untuk kebijakan-kebijakan, pemetaan serta program di Indonesia tentang lahan gambut dan ketahanan iklim dalam kaitannya dengan program pengurangan emisi. • Penyusunan policy brief untuk Peatland Delineation & Mapping Methodology • Pengembangan portal terpadu menggunakan konsep Mash up yang mencakup data, presentasi, informasi statistic dan visualisasi dinamis melalui infografik.
Pengembangan Program Jangka Panjang dan Keberlanjutan ICCC • Menjalin komunikasi dengan calon mitra potensial dari negara dan organisasi lain untuk mengundang partisipasi donor di program tertentu ICCC. • Penetapan pembentukan ICCC dengan payung hukum yang akan mendukung keberlanjutan ICCC • Pembentukan Steering Committee untuk ICCC, sekaligus diseminasi pembentukan ICCC.