TIM GLADIMADYA GUNUNG HUTAN
KISMAJALA
" J A RJA P A E K A P A K Ṣ A "
Sindoro via Sigedang 30 September - 02 Oktober 2021
dok. tim Gladimadya Kismajala
"Dunia itu seluas langkah kaki. Jelajahilah dan jangan pernah takut melangkah. Hanya dengan itu kita bisa mengerti kehidupan dan menyatu dengannya" - Soe Hok Gie dok. tim Gladimadya Kismajala
01
TENTANG KAMI
Bayu Nurrohman KOORDINATOR TIM, LOGISTIK DAN DOKUMENTASI
Aulia Khoirunisa KOORDINATOR LAPANGAN, KOMUNIKASI
Fahrudin Firda KONSUMSI, TRANSPORTASI
Intan Octamelia P3K, SEKRETARIS, SURVEI DAN PERIZINAN
Anggana Respati BENDAHARA
02
Kata Pengantar
dok. tim Gladimadya Kismajala dok. tim Gladimadya Kismajala
Puji syukur kami haturkan
Booklet ini kami susun sebagai hasil
kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas observasi dan pengalaman yang
atas
nikmat
dan
karunia-Nya
kami dapatkan selama berkegiatan
kegiatan
Gladimadya
kurang lebih selama 3 hari di
Kismajala dapat terlaksana dengan
Gunung Sindoro. Semoga dapat
baik tanpa terdapat kendala yang
memberikan
berarti. Ucapan terima kasih kami
maupun penghibur di kala luang.
haturkan pula kepada seluruh pihak
Booklet ini jauh dari kata sempurna,
yang telah membantu kami, sejak
oleh karena itu segala kekurangan
perancangan
akhir
dan kesalahan yang ada kami harap
pelaporan kegiatan. Tanpa bantuan
maklum. Terima kasih atas atensi
rekan sekalian, maka kegiatan ini
yang diberikan. Salam lestari!
tidak dapat berjalan dengan baik.
- Tim Gladimadya GH Kismajala
sehingga
03
hingga
sedikit
inspirasi
DAFTAR ISI 01 Foto Tim Gladimadya Gunung Hutan Kismajala 02 Tentang Kami 03 Kata Pengantar 04 Daftar Isi 05 Menelisik Sindoro: Si Cantik Berkawah 07 Mempersiapkan Pendakian Sindoro di Kala Pandemi 10 Sepucuk Kenangan yang Tertinggal di Sindoro 14 Bernavigasi dengan Story Map Melalui Cerita 17 Kesan dan Pesan
04
dok. tim Gladimadya Kismajala
Gunung Sindoro termasuk
JELAJAH SINDORO:
KAWAH CANTIK WONOSOBO
dalam gunung yang sensitif
OLEH : AULIA KHOIRUNISA
pendakian akibat cuaca tidak
Gunung Sindoro adalah salah
jarang gunung ini ditutup untuk bersahabat.
Selain
rentan
satu gunung populer di Jawa
terhadap
dan
gunung
Sindoro juga termasuk gunung
tertinggi ketiga di provinsi ini.
yang dikeramatkan. Pada 1 Suro,
Terletak
gunung biasa ditutup untuk
merupakan di
Kabupaten
perbatasan
cuaca,
gunung
keperluan tradisi.
Wonosobo
dan
gunung
ini
Kondisi alam di kaki gunung
ketinggian 3.155 mdpl. Gunung
adalah sebuah hutan, dan di
Temanggung, Sindoro
termasuk
dalam
bagian puncak gunung terdapat
kategori gunung stratovolcano
kawah
alias gunung tidur dan sewaktu-
mengeluarkan
waktu
Untuk
bisa
erupsi.
Erupsi
yang jalur
masih gas
sering
belerang.
pendakiannya
terakhir adalah pada 1906 dan
sendiri ada banyak opsi yang
semenjak
bisa dipilih yaitu jalur Kledung
itu
hanya
terjadi
peningkatan aktivitas saja.
05
terhadap kondisi alam. Tidak
yang terletak di Temanggung,
jalur Sigedang/ Tambi/ Sikatok/ Sibajak
yang
terletak
di
Gunung memiliki
Sindoro
sendiri
pengelolaan
Wonosobo, jalur Alang-alang
yang
Sewu/
Anggrunggondok/
dibandingkan dengan gunung
Kertek/ Basecamp Pajero yang
beberapa gunung lain di Pulau
terletak
Jawa.
di
Wonosobo,
jalur
cukup
wisata
baik
Salah
jika
satu
bukti
Jlumprit Katekan yang terletak
pengelolaan yang baik yaitu
di Temanggung, jalur Bansari
dilakukan pendataan sampah
yang terletak di Temanggung,
ketika
pendaki
hendak
jalur Mranggen Kidul yang
berkegiatan di gunung Sindoro.
terletak di Temanggung, jalur
Pendataan dilakukan dengan
Ndoro
mengecek
Arum
Banaran
dan
barang
bawaan
terakhir jalur Buntu Kejajar/
pendaki sebelum dan sesudah
basecamp Embun Pelangi.
turun.
Jalur
Jika
ketahuan
pendakian
Sindoro
membuang sampah di gunung,
memang
terbilang
cukup
maka pengelola tidak segan
banyak,
namun
hanya
untuk memberikan tindakan.
beberapa saja yang merupakan
Ketika pendaki berada di
jalur resmi dan paling populer.
puncak, maka kawah dapat
Jalur populernya yakni Jalur
terlihat dengan cukup jelas (jika
Kledung,
Sewu,
kondisi cerah). Bau belerang
Sigedang, dan Bansari. Untuk
akan menyengat ketika pendaki
jalur Sigedang, jalur ini tidak
mendekati area kawah. Tidak
terlalu
sembarang
Alang-alang
populer
dibandingkan
jika
dengan
jalur
dapat
waktu
area
dikunjungi,
ini
karena
lainnya karena letak jalur yang
semakin siang maka terdapat
sedikit
gas
jauh
keramaian.
dari
kota
dan
berbahaya
menimbulkan
yang
dapat
keracunan
jika
terhirup dalam kadar banyak.
06
MEMPERSIAPKAN PENDAKIAN SINDORO DI KALA PANDEMI OLEH : ANGGANA RESPATI L.
Pandemi berlangsung
yang selama
sedang kurang
lebih 2 tahun membuat kita harus beradaptasi dengan kebiasaan – kebiasaan baru. Pembatasan jumlah partisipan, pemakaian masker, dan sederet protokol kesehatan merupakan sebagian dari kebiasaan baru yang harus dilakukan guna menekan angka penyebaran kasus Covid-19 di Indonesia. Pun dengan aktivitas
demikian pendakian
gunung di Indonesia. Salah satu gunung yang cukup tertib dalam mengetatkan pendakian dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu Gunung Sindoro via Sigedang. Persiapan pertama yang harus dilakukan adalah memastikan pendaki telah
07
dok. tim Gladimadya Kismajala
divaksin. Vaksin menjadi sangat penting dan syarat administratif ketika mengurus perizinan pendakian di basecamp. Ketika di basecamp, pengelola akan menanyakan sertivikat vaksin yang dapat diunduh melalui aplikasi Peduli Lindungi. Persiapan berikutnya adalah memastikan kondisi fisik sehat dan siap untuk mendaki. Bahkan tanpa pandemi, persiapan fisik yang prima
dok. tim Gladimadya Kismajala
adalah syarat wajib ketika mendaki gunung. Pastikan agar badan tidak dalam kondisi demam, pilek, cidera maupun kondisi tidak fit lainnya. Untuk meningkatkan kebugaran tubuh, maka latihan fisik menjadi hal yang wajib untuk dilakukan sebelum berkegiatan. Jika terdapat riwayat penyakit, maka obat pribadi maupun langkah antisipasi seperti nomor penting dan penanganan penyakit harus dipersiapkan. Selain itu, pendaki juga sebaiknya mengetahui lokasi – lokasi penting seperti rumah sakit, kantor SAR, dan lokasi penting lainnya.
dok. tim Gladimadya Kismajala
Kemudian, persiapan logistik yang lengkap ditambah harus sesuai dengan protokol kesehatan, seperti membawa masker dan hand sanitizer. Selain itu, peralatan wajib seperti cadangan air, sleeping bag, survival kit, P3K kit, peta dan peralatan navigasi lainnya, jas hujan, serta logistik gunung wajib lainnya juga wajib diperhatikan. Hal yang unik dari pendakian Sindoro yaitu pendaki akan dibatasi dalam membawa turun sampah plastik. Sampah yang dibawa naik harus dibawa turun pula. Oleh karena itu, disarankan logistik konsumsi dikemas dalam wadah yang reusable dan dapat digunakan berulang kali.
08
Hal penting yang harus diperhatikan adalah mematuhi aturan dan tata tertib
kegiatan dapat berjalan lancar dan tanpa kendala yang berarti. Demikian beberapa hal yang
setempat. Aturan dan tata tertib setempat dapat diketahui terlebih dahulu melalui survey primer maupun
harus dipersiapkan sebelum melakukan pendakian Sindoro di kala pandemi. Semoga pandemi dapat segera
melalui internet. Zaman yang sudah maju harusnya dapat memudahkan untuk mencari informasi. Setelah diketahui aturan dan tata tertib setempat, maka selanjutnya harus dipatuhi hingga selesai kegiatan.
berakhir.
Terakhir, pembatasan jumlah orang harus diperhatikan dan menjaga jarak harus diterapkan. Jumlah orang yang akan berkegiatan didata dan dilakukan tracing pergerakan sebelum pendakian. Hal tersebut diperkuat dengan rajin mencuci tangan dan menjaga kebersihan. Dikarenakan persiapan yang cukup kompleks, maka sebelum melakukan pendakian dilakukan manajemen perjalanan. Fungsi dari manajemen perjalanan tidak lain dan tidak bukan agar
09
SEPUCUK KENANGAN YANG TERTINGGAL DI SINDORO OLEH : FAHRUDIN FIRDA R..
Setelah kurang lebih 2 tahun berada dalam kekangan
Sore itu suasana lereng Tambi, tepatnya di basecamp
pandemi, satu rangkaian pendidikan penjelajahan Mapagama akhirnya dimulai kembali. Pasca melalui berbagai persiapan dan tekanan serta
Sigedang, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah terasa sangat sepi tak seperti biasa di waktu sebelum pandemi. Hanya ada seorang penjaga
semua analisis resiko telah dibuat, tim Gladimadya Gunung
kedai kopi yang dengan ramahnya menawarkan makan
Hutan Mapagama melakukan penjelajahan dengan tujuan melakukan pemetaan jalur pendakian gunung Sindoro via Sigedang, Wonosobo. Berdasarkan letak geografisnya, gunung Sindoro berada di
dan minum untuk menghangatkan diri setelah perjalanan yang cukup panjang dari kota satria menuju Wonosobo. Cuaca yang cukup cerah membuat tebing berbatu yang menjulang kokoh di
sebelah utara kota Wonosobo, sebelah barat gunung Sumbing,
puncak Sindoro dapat terlihat. Gunung aktif dengan ketinggian
sebelah barat daya kota Temanggung. Gunung Sindoro mempunyai panorama alam nan indah dengan udara yang sejuk, dan segar.
3.115 mdpl ini dapat ditempuh dalam waktu pendakian dari basecamp sampai puncak sekitar 8 jam.
10
dok. tim Gladimadya Kismajala
11
Setelah semua persiapan fisik yang telah dilakukan maka
hamparan hijau tanaman teh ditambah dengan udara dingin
pada hari Jumat, 1 Oktober 2021 pukul 10.00 WIB kami mulai meninggalkan basecamp. Terlihat keindahan kebun teh tambi yang terbentang di
khas pegunungan membuat suasana segar sehingga dapat me-refresh otak dan menghilangkan beban perkuliahan serta hiruk pikuk
sepanjang perjalanan menuju pos 1. Pada area pos 1 terdapat
perkotaan yang sesak. Setelah beberapa saat tak
shelter tempat pengumpulan teh yang telah dipetik sebelum dibawa ke pabrik pengolahan. Jalur yang terhitung masih cukup landai dapat dilalui dengan mudah. Berpindah menuju pos 2 melalui jalan
terasa sampailah di penghujung kebun teh dan berganti dengan pepohonan yang rindang. Hal ini menandakan tiba lah kita di patok besi, tempat dimana batas wilayah antara perkebunan dengan hutan yang
setapak kondisi jalur masih sama berada di antara
dipenuhi dengan Eucalyptus.
tanaman
Setelah dari patok besi kurang lebih 2 jam sampailah kita di batas vegetasi antara hutan Sindoro dengan sabana berbatu khas dari gunung aktif yang banyak didominasi batu dengan track yang cukup terjal. Sekitar 1 jam dari batas vegetasi sampailah kita di pos 3 yang merupakan batas camp yang direkomendasikan oleh pengelola Sigedang. Terdapat area yang cukup rata untuk mendirikan tenda dan dapat menampung kurang lebih 30 tenda. Disinilah kami bermalam beristirahat sejenak untuk memulihkan energi sebelum besok paginya kami menaklukan puncak. Malam itu langit tampak cerah, terlihat lampu kota Temanggung serta lampu jalanan menuju Dieng Plateau. Begitu pun dengan langit yang tampak dengan bintang
dok. tim Gladimadya Kismajala
yang berhamburan menemani kami di malam itu. Entah kenapa dini hari waktu itu angin berhembus cukup kencang membuat kami terlelap lebih dalam. Rencana yang awalnya kami mulai melanjutkan jalan pukul 05.00 WIB terpaksa mundur menjadi pukul 06.00 WIB. Tapi tak apa tak menyurutkan semangat kita untuk tetap menuju puncak.
dok. tim Gladimadya Kismajala
12
Pagi itu, bergegaslah kami dari pos 3 area camp menuju
Melihat keindahan di setiap kegiatan petualangan membuat
pos 4 atau yang lebih dikenal dengan Ladang Batu dengan track yang menanjak dan batuan yang terjal sehingga cukup menguras tenaga.
kami bersyukur terhadap Tuhan yang Maha Esa. Ditunjukkannya kebesaran dengan ciptaannya yang tiada tara membuat kami semakin sadar jika kami harus
Hamparan jurang serta sabana berbatu menghiasi sepanjang jalur ladang batu. Kurang lebih 2 jam perjalanan maka sampailah
terus menjaga dan melestarikan alam ini. Semoga dengan kegiatan kegiatan dialam membuat kita semakin
kami di area sabana. Area ini banyak terdapat tanaman cantigi, tanaman yang cantik dengan daun khas berwarna
sadar bahwa sepenuhnya ciptaan ini harus kita jaga agar dapat diwariskan kepada generasi mendatang.
merah. Setelah mata dimanjakan dengan hamparan cantigi akhirnya kami sampai di Segoro Wedi yang dapat diartikan sebagai samudera pasir. Sekitar 5 menit dari Segoro Wedi sampailah kami di area puncak, dimana terdapat kaldera yang sangat besar yang masih aktif mengeluarkan gas belerang. Gunung Sindoro memang terkenal mempunyai area puncak yang luas serta kaldera yang besar. Hal ini merupakan kelebihan pemandangan yang oleh gunung Sindoro.
13
dimiliki
BERNAVIGASI DENGAN STORY MAP MELALUI CERITA OLEH : BAYU NURROHMAN
dok. website ArcGIS
Storymap
adalah
aplikasi
sebuah yang
dapat
dikembangkan oleh ESRI ArcGIS
runtut
Online yang bertujuan untuk
kemudian
menggambarkan peta dan data
menggunakan
nonspasial secara visual. Dalam
maupun video. Selain map tour,
story map ini dapat memuat
terdapat
peta yang memuat informasi
merupakan
foto, tertulis. dalam
berbasis
Map tour merupakan fitur yang
video Fitur
menceritakan
secara
mengenai
lokasi dijelaskan
tulisan,
fitur
foto
sidecar
yang
fitur
presentasi
dapat
dengan
dan
informasi
namun
yang
terdapat
ditambahkan dengan peta. Fitur
ArcGIS
Storymap
ini
yang terakhir yaitu slideshow
yaitu dapat menambahkan peta
yang
yang
dapat
presentasi power point namun
menambahkan foto dan juga
dengan tambahan fitur peta di
video. Selain itu, fitur yang
dalamnya.
dibuat
membuat
sendiri,
menarik
merupakan
fitur
pembaca
adalah map tour.
14
Kelebihan
dari
ArcGIS
Story
Online
Map
Kekurangan
dari
yaitu
ArcGIS Online yaitu beberapa fitur
menarik pembaca untuk melihat
dengan akun khusus sehingga
secara lebih dalam, map tour,
membatasi pengguna yang baru
sidecar, dan slideshow yang
mengenal.
sangat
pengguna yang tertarik secara
mempermudah menceritakan
suatu
dan
dapat
map
kemampuan layout yang dapat
komunikatif
hanya
Story
Namun
dalam
maka
diakses
untuk
untuk
lebih
lokasi
berlangganan. Fitur Map Tour menyulitkan
dapat
dengan detail. Selain itu dalam
cukup
Story Maps ArcGIS Online ini
pengguna yang masih awam
dapat ditambahkan peta yang
dalam
dapat digunakan sebagai media
penggunaan peta.
pembuatan
untuk dan
bercerita.
dok. website ArcGIS
Selain itu, fitur pembuatan peta dalam ArcGIS online yang terbatas dengan ArcMAP sehingga menyulitkan untuk pembuatan peta yang memerlukan fitur khusus.
15
dok. website ArcGIS
Secara
keseluruhan
penulis,
Story
Maps
menurut
Semoga
seiring
waktu,
ArcGIS
pengembangan fitur-fitur dan
Online ini sudah sangat menarik
optimisasi aplikasi online ini
untuk dijadikan menceritakan
dapat
suatu kawasan lokasi agar lebih
story map yang dijumpai tidak
menarik untuk dibaca secara
hanya terbatas hanya desain
online.
yang
Penulis
berkembang
monoton,
merekomendasikan Story Maps
menarik
ArcGIS
lokasi
Online
ini
untuk
dan
namun
juga
yang
sehingga
juga
informasi membantu
pengguna yang masih awam
memvisualisasikan cerita yang
terhadap
ingin diungkapkan.
peta
karena
didalamnya
fitur tidak
mengharuskan pembuatan peta sendiri menggunakan aplikasi ArcMAP
namun
bisa
menggunakan peta yang sudah ada.
16
KESAN ~ PESAN
ANGGA
Kesan : Meskipun belum sempat ikut lapangan, tapi euforia temen - temen bisa terasa dari laporan rutin. Semoga bisa berkegiatan bareng lagi. Pesan : Semangat terus, lur!!!
UDIN
Kesan : Happy banget bisa kembali berkegiatan setelah kurang lebih 2 tahun tak berkegiatan di alam karena pandemi, menjadikan kegiatan Gladimadya ini sebagai titik balik euforia kegiatan di Mapagama Pesan : Berkegiatan di alam bebas membuat kita belajar akan rasa syukur karuia tuhan, dengan berkegiatan kita dapat menambah pengetahuaan dan memperbanyak teman
17
AUL
Kesan : seru banget bisa main-main ke sekre OPA lain, apalagi waktu naik puncak dapet cerah. Viewnya bagus banget Pesan : jangan bosen-bosen buat kegiatan
BAYU
Kesan : Pendakian terasa menyenangkan karena pemandangan sangat bagus dan jalur tidak terlalu menyulitkan pendaki. Pesan : Persiapan fisik tetap perlu. Ikuti peraturan basecamp untuk batas di puncak karena gas beracun. Tetap jaga kebersihan gunung dan utamakan keselamatan.
INTAN
Kesan : Setelah lama nggak kegiatan (agak) jauh, gladimadya kali ini terasa asik, jalan-jalan, pokoknya diambil senengnya hehehehe Pesan : Satu satu pesan pick up, terima kasih sudah speak up
18