Saniskala: Svarga Tana Samawa - Gladimadya Penelusuran Gua Mapagama 2022

Page 1

SANISKALA SANISKALA

EKSPLORASI I PEMETAAN
DHARMA
SUMBAWA BARAT, 2022
GUA I TRI
SVARGA TANA SAMAWA SVARGA TANA SAMAWA

Kata Pengantar Kata Pengantar

Puji syukur kami aturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat dan karunia-Nya kami dapat melaksanakan kegiatan

Gladimadya Saniskala "Svarga Tana Samawa" pada bulan Agustus 2022 bertempatan di Bangkat Monteh, Brang Rea, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat dengan lancar. Ucapan terima kasih juga kami ucapkan kepada berbagai pihak yang telah memberikan dukungan kepada kami dari pra kegiatan hingga pasca kegiatan. Tanpa bantuan dari pihak - pihak kami tidak akan dapat melaksanakan kegiatan ini.

Booklet ini disusun sebagai salah satu bentuk ekspresi kami dalam menceritakan berbagai cerita dan kegiatan yang kami lakukan selama berkegiatan, selain itu booklet ini juga sebagai hasil pengamatan dalam bentuk gambar dan tulisan. Semoga dengan adanya booklet ini dapat menjadi inspirasi dan hiburan bagi para pembaca.

Kami aturkan mohon maaf apabila dalam penyusunan booklet ini masih banyak kekurangannya. Ataupun terdapat kesalahan yang mungkin dapat menyinggung. Terima kasih atas perhatian yang sudah diberikan. Salam lestari!

-TIM GLADIMADYA SANISKALA-
aftar Isi 01 Kenal San(ak)iskala 02 Mula "Saniskala" 03 Kelana Kita 06 Abdi Teliti 07 Muter-muter Mumber 08 Rupa "Saniskala" 11 Daya Bakal Svarga 12 Pamong Madya 13 Sokong Sampai Songket 14 Svarga Tana Samawa

SANAKNISKALA SANAKNISKALA

GegapBijakGandhi KoordinatorLapangan LarisaNursilawatiD. Bendahara Dokumentasi SalmaRosani SurveiPerizinan Transportasi AzaryaPuruhita Sekretaris Logistik AhsanQaulanHaqqi KoordinatorTim PenanggunjawabTriDharma Komunikasi IchsanuBalya PendampingTeknis PPPK IsmaRahmatia PendampingManajemen Konsumsi 01 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"

Mula Mula

""Saniskala" Saniskala"

ama yang menjadi identitas kegiatan kami

ini dibuat sejak jauh-jauh

hari. Semalam suntuk

membaca kamus sansekerta

dan artikel penuh kata-kata

indah berbuah tajuk dengan

makna "keindahan yang

maya " . Kata "Sani" berarti

indah dan "Niskala" adalah

maya, semu, atau tidak

nyata. Saniskala adalah

enkapsulasi suasana gua yang tersembunyi, gelap, hampa, namun gemerlap

penuh suara, dan kehidupan

yang nyala.

Secara tidak jelas dan tidak

awam perwujudannya, keindahan seisi gua dapat

dibilang hal yang maya.

Bermaksud mengusung pelestarian keindahan alam

yang sulit dijelaskan ini, kami

membawa nama Saniskala

sebagai representasi gua-gua

cantik di Bangkat Monteh, Brang Rea, Kabupaten

Sumbawa Barat. Saniskala

membawa harapan dan bertujuan untuk

mengupayakan rekognisi, kemanfaatan, dan umur panjang bagi keindahan maya dalam gua.

02 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"
...
N

Selasa, 2 Agustus 2022 menjadi awal perjalanan lapangan akhir kami. Tim melakukan berbagai kegiatan. me

Gladimadya Saniskala yang beranggotakan

tujuh orang, yaitu Azarya, Gandhi, Haqqi, Isma, Lyan, Larisa, Dan Rosani akhirnya

berangkat menuju Sumbawa Barat, Nusa

Tenggara Barat. Perjalanan dari Jogja menuju

Sumbawa Barat membutuhkan waktu tiga

hari dua malam dengan jalur darat dan air

Selama disana kami tinggal sementara di rumah bapak Kepala Dusun Anyar. Hari

pertama di Sumbawa Barat kami berkeling –

keliling dilokasi wisata yang ada di Desa

Bangkat Monteh yaitu Bendungan Bintang

Bano dan air terjun Ai Mual. Kegiatan hari

kedua dan kegiatan kami yaitu eksplorasi

permukaan di pinggiran Desa Bangkat

Monteh. Hari selanjutnya kegiatan kami

adalah pemetaan di Gua Mumber. Pemetaan

Gua Mumber dilakukan selama satu hari

yang dimulai dari pukul 11.00 WITA dan selesai pada pukul 15.00.

Pada saat eksplorasi permukaan kami

menemukan sebuah gua yang bernama

namun berubah menjadi malam hari pukul 20.00 WITA.

Selain pemetaan Gua Mumber

dan Gua Prenang Selan, kami

Gua Prenang Selan.

Gua Prenang Selan. Gua Prenang Selan yang

kami temukan kemudian dipetakan- dan

menjadi kegiatan kami di hari ke lima. Esok

harinya kegiatan kami adalah sharing session

bersama dengan Kelompok Sadar Wisata Desa

Bangkat Monteh. Pada awalnya kegiatan

sharing session akan diadakan pada sore hari, namun berubah menjadi malam hari pukul 20.00 WITA.

jugakami juga melakukan pemetaan air

terjun Ai Mual. Pemetaan air terjun

Ai Mual dilakukan dengan waktu

yang tidak cukup lama, karena pada

hari itu juga kami akan berkunjung

ke Kantor Sekretaris Daerah

Sumbawa Barat. Setelah selesai

berkunjung ke Kantor Sekretaris Sum

03 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"

berkunjung ke Kantor Sekretaris Daerah

internasional. Sebelum menuju Mantar

berlama – lama disana. Akan tetapi kami

tidak dapat berlama – lama karena jarak

pantai dengan basecamp yang cukup

jauh. Sesampainya di basecamp kami

lanjutkan dengan bersih diri dan briefing

untuk kegiatan esok harinya.

Setelah semua kegiatan kami selesai

dilakukan, maka hari ini kami

kepolisian setempat untuk memperingati hari kemerderdekaan. Belum usai kami

menikmati indahnya pemandagan dan

pertunjukan paralayang kami sudah

harus pulang kembai menuju basecamp

agar tidak pulang terlalu malam. Hari itu

merupakan hari terakhir kami di Sumbawa Barat. Malam harinya kami

gunakan berlibur. Kami diajak oleh Bang

memutuskan

Ecky dan Kak Pia dua orang warga lokal

menuju ke Puncak Mantar. Mantar

merupakan dataran tinggi yang

digunakan untuk paralayang kancah

interna

berkunjung ke rumah Bapak Sangkot

selaku Kepala Desa Bangkat Monteh

untuk makan bersama dengan Kak Pia

dan Bang Ecky karena esok hari kami

harus pulang.

04 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"
S b B t k i t k
k i i t l bih d h l k t k

Keesokan harinya kami berpamitan

dengan Bapak Sangkot untuk

memutuskanberpamitan pulang dan mengucapkan

terimakasih. Kami pulang menggunakan

kapal dari Lombok menuju Surabaya

Keberangkatan kapal yang dijadwalkan

lepas tengah malam, kami

menyempatkan terlebih dahulu untuk

bertamu di Kantor ESDM untuk bertemu

Bapak Zainal selaku KAGAMA NTB yang

telah membantu kami dalam kegiatan kami. Melihat waktu yang kurang lebih

masih menunjukkan pukul lima, kami

memutuskan untuk membeli oleh – oleh

sekaligus mencari hibutran ke Desa Sade.

Di Desa Sade kami membeli oleh oleh

seperti gelang, tas, kopi, baju, dan lain –lainnya.

Sepulang dari Desa Sade kami

langsung menuju pelabuhan untuk menunggu

menunggu kapal sandar. Kapal sandar di Pelabuhan pukul 01.00 WITA dan mulai berlayar pukul 02.00 WIB. Perjalanan dari Lombok menuju Surabaya kurang

lebih memakan waktu sekitar 20 jam perjalanan. Kapal mulai sandar di Surabaya pukul 02.30 WIB. Kami

kemudia bergegas menuju ke Stasiun Gu beng untuk melanjutkan perjalanan menuju Stasiun Lempuyangan. Waktu

tempuh yang dubutuhkan sekita lima jam dengan estimasi sampai di Stasiun Lempuyangan pukul 11.30. setibanya di Stasiun Lempuyangan kami dijemput oleh beberapa teman untuk menuju Sekretariat Mapagama. Semua anggota tim sampai di Sekretariat Mapagama dalam keadaan sehat dan tak kurang satupun.

05 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"

Abdi Teliti

Gua merupakan salah satu

ciri kawasan karst yang

me

memiliki nilai tinggi dan dapat dijadikan wisata

sebagai wisata minat khusus

penelusuran gua. Gua yang

memiliki berbagai macam

ornamen yang khas dapat

menjadi daya tariktersendiri

bagi wisatawan yang berkunjung. Keberadaan gua tidak semua dapat diakses dengan kendaraan sehingga

kadang-kadang harus berjalan kaki

dengan kendaraan sehingga kadang-kadang harus berjala berjalan kaki. Oleh karena itu untuk menikmati jenis wisata ini dibutuhkan kondisi fisik yang prima dan peralatan penulusuran yang memadai serta biaya yang tinggi sehingga tidak setiap orang dapat menikmatinya. Sumbawa barat, tepatnya di Desa Bangkat Monteh, Kecamatan Brangrea memiliki salah satu potensi wisata alam berupa dengan keunikan tersendiri. Gua tersebut biasa disebut Gua Mumber oleh masyarakat setempat. Sayangnya potensi gua tersebut belum dikembangkan secara maksimal oleh masyarakat disekitarnya. Tujuan kami memilih Sumbawa

Barat sebagai tempat Pendidikan lanjut salah satunya adalah melakukan observasi

dan pemetaan Gua Mumber. Setelah dilakukan observasi dan pemetaan Gua Mumber, nantinya hasil dari kegiatan tersebut akan kami sosaliasikan ke masyarakat setempat tentang bagaimana prosedur penelusuran dan pengelolaan gua yang baik dan benar agar Gua Mumber tetap lestari meskipun dijadikan tempat wisata.

lestari meskipun dijadikan tempat wisata. Harapan kami juga hasil dari observasi dan pemetaan kami mengenai Gua Mumber dapat menjadi pegangan bagi temanteman yang ingin menjelajahi Sumbawa lebih lanjut terkhususnya Gua Mumber.

06 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"

Muter Muter Mumber

Gua Mumber merupakan salah satu gua horizontal yang berlokasi di Desa Bangkat Monteh, Sumbawa Barat. Untuk menuju ke Gua Mumber kita harus melewati hutan dengan jarak tempuh sekitar satu jam. Gua ini memiliki dua mulut gua dengan panjang sekitar 176 meter dan kedalaman sekitar 45 meter.

Didalam gua terdapat banyak stalagtit dan stalakmit yang menjadikan gua tersebut menjadi menarik dan indah. Selain itu, didalam gua juga terdapat beberapa titik spot yang indah untuk berfoto ria. Keindahan yang dimiliki Gua Mumber ini tentunya layak untuk menjadikan Gua Mumber sebagai objek pariwisata yang patut dikembangkan.

07 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"

Rupa "Saniskala"

08 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"
Pantulan cahaya matahari yang memperlihatkan kemegahan Gua Mumber Kumpulan stalakmit yang menjulang dan masih terus bertumbuh
09 | Saniskala "Svarga Tana Samawa" 09 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"
Kenampakan entrance Gua Mumber dari dalam gua Kenampakan entrance Gua Mumber dari luar gua
10 | Saniskala "Svarga Tana Samawa" 10 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"
Kenampakan entrance Gua Mumber dari dalam gua Kenampakan stalaktit dan stalakmit yang hampir menyatu menjadi pilar

Pamong Madya

Ichsanu Balya N. Qosim :

Pengalamanku mendampingi gladimadya angkatan Badasmeru cukup menarik Dimulai dari terbentuknya tim di bulan Maret hingga bisa berangkat lapangan akhir pada bulan Agustus merupakan sebuah dinamika yang cukup panjang. Dibalik kesibukan teman-teman dengan agenda akademik masing-masing jurusan bisa diakui mereka cukup solid dalam menjaga kekompakan selama berproses Celetukan mengenai lapangan ke ‘Sumbawa’ yang pada awalnya hanya sebuah guyonan mampu mereka buktikan mimpi tersebut Selain menjadi pendamping, aku diberi amanah oleh teman-teman untuk menjadi PPPK. Aku bersyukur kegiatan gladimadya ini berjalan lancar dan tidak mengalami kendala serius di lapangan Pesanku kepada teman-teman Badasmeru, ilmu dan pengalaman yang kalian dapatkan jangan berhenti di kalian Jangan sampai adik-adik kalian hanya mendengar kehebatan kalian yang bisa lapangan hingga ke Sumbawa, namun kalianlah yang akan membantu mewujudkan mimpi adik-adik kalian Gladimadya hanyalah awal berproses setelah kalian menguasai teknis dan manajerial Karena setelah itu, ada petualangan selanjutnya yang menunggu kalian!

Isma Rahmatia Mergwar :

Gladimadya ini merupakan gladimadya pertamaku namun aku diamanahi untuk menjadi pendamping manajemen Gladimadya Caving angkatan Badasmeru ini Jujur, aku sedikit tidak percaya diri untuk mendampingi mereka dalam bermanajemen karena aku sendiri juga masih proses belajar Namun, berdinamika bersama tim Gladimadya Caving Badasmeru ini ternyata cukup menyenangkan. Selain menjadi pendamping manajemen, aku juga bertanggungjawab mengurus urusan perut tim ini. Untungnya mereka tidak terlalu ribet urusan perut wkwk

Setelah dinamika yang rumit tapi cukup menyenangkan ini, aku harap semangat dan kekompakan kalian terus terjaga.

With love

-Kakak Isma

11 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"

Daya Bakal Svarga

Berdasarkan hasil eksplorasi tim “SANISKALA” di Gua Mumber, Desa Bangkat Monteh, Brang Rea, Sumbawa Barat :

1 Gua Mumber termasuk Gua yang

mempunyai potensi wisata yang tinggi.

2.Kondisi Gua Mumber

Gua Mumber sendiri memiliki dua mulut gua yang terdapat di sisi sebelah utara dan selatan.

Terdapat beberapa zona gelap total di Gua Mumber, namun terdapat pula beberapa spot yang tersinari sinar

matahari dari atas karena terdapat

beberapa lubang jendela gua.

Gua Mumber sendiri bertipe

Horizontal dan Vertikal karena

memiliki dua mulut gua horizontal

dan dua lubang jendela gua yang

dapat digunakan sebagai tempat

turun ke gua.

Gua ·Mumber memiliki panjang dari

mulut gua bagian selatan hingga

mulut gua bagian utara sejauh

176,6m

dan memiliki kedalaman 45,5 m

3.Karakteristik dan daya tarik yang dimiliki Gua Mumber yaitu

Ornamen yang khas

Beberapa oranamen dapat menjadi spot foto dan beberapa oranamen juga memiliki cerita tersendiri berdasarkan legenda masyarkat.

Terdapat sisi petualangan

Dalam menempuh perjalanan ke Gua Mumber diperlukan kondisi fisik yang prima karena melewati jalur yang lumayan panjang jika ditempuh dengan jalan kaki.

Sumber edukasi

Penpembentukan gua dan oranmenornamennya, sejarah Gua Mumber, dan nilai biologis tentang flora fauna yang terdapat di sekitar Gua Mumber.

12| Saniskala "Svarga Tana Samawa"

Sokong Sampai Songket

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya kegiatan Gladimadya Caving Saniskala. Tim Galdimadya Caving Saniskala telah selesai melaksanakan gladimadya di Tana

Sumbawa, lebih tepatnya di Desa Bangkat Monteh, Kecamatan Brang Rea, Kabupaten Sumbawa Barat, NTB. Seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan tentunya tidak terlepas dari adanya dukungan dan bantuan dari beberapa pihak. Kami Tim Galdimadya Caving Saniskala ingin menyampaikan ucapan terimakasih sebesar besarnya kepada :

Universitas Gadjah Mada, Bapak Ir Zainal Abidin M Si selaku Kagama NTB, Bapak Amar Nurmansyah,ST., M.Si selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa Barat, Bapak Sangkot Rangkuti selaku Kepala Desa Bangkat Monteh dan Pemerintah Desa Bangkat Monteh Bapak Makasau selaku Kepala Dusun Anyar, Kelompok Sadar Wisata Desa Bangkat Monteh, Bang Ecki warga Desa Bangkat Monteh dan yang lainnya, Teman - teman dari Mapala Grahapala Rinjani, Wapala Unram, Mapala Al-Andalus Cordova, Serta seluruh pihak - pihak lainnya yang tidak dapat kami sebutkan

satu-persatu

atas dukungan dan bantuan yang telah diberikan dalam pelaksanaan kegiatan Gladimadya Caving Saniskala.Segala bentuk dukungan dan bantuan yang telah diberikan tentunya menjadi bantuan besar dan pengalaman yang luar biasa bagi kami Tanpa adanya dukungan dan bantuan dari seluruh pihak, kegiatan Gladimadya Caving Saniskala mungkin tidak akan terlaksana secara maksimal.Kami berharap suatu saat nanti dapat berkegiatan dan berpartisipasi kembali dengan pihakpihak yang telah memberikan dukungan dan bantuan dalam kegiatan Gladimadya Caving Saniskala.Sukses selalu untuk seluruh pihak yang telah memberikan dukungan dan bantuan!

13 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"
1. 2 3. 4 5. 6. 7. 8. 9.

Svarga Tana Samawa

14 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"
Salah satu air terjun ynag ada di Bangkat Monteh Air Terjun Pamuru Bendungan Biantang Bano Bendungan terbesar di NTB yang memiliki pemandangan indah perbukitan Sumbawa Barat
15 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"
Salah satu spot foto menarik dari dalam Gua Prenang Selan Tampak dari dalam gua entrace Gua Taloyo 2 dan ornamen yang sudah mati
16 | Saniskala "Svarga Tana Samawa"
Air terjun Petung Mampis dengan ketinggiam ±40m dengan aliran yang deras dan membentuk kolam kecil dibawahnya

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.