H I G H L I G H T Mengenal KIRANI, Kajian Inklusif Psikologi Unair
I S S U E Penyandang Autisme yang Sukses Jadi Petani, Siapakah Dia?
V I S I G H T De Javasche B a n k
REKOMENDASI Film/Series dengan Karakter Berkebutuhan Khusus
INSIGHT DIGITAL MAGAZINE | APRIL 2022
"You may not control all the events that happen to you, but you can decide not to be reduced by them" - Maya Angelou
OUR TEAM Dewan Pertimbangan Organisasi Rita Sri Yuniajeng S. Isrofi Wildanurdiya I. Ika Ayuni N. Pimpinan Umum Nabila Berlianny Nur Anisa Pimpinan Redaksi Putu Angita Gayatri Pimpinan Operasional Ikrima Intan Sari Dewi Sekretaris - Bendahara Aufa Hana Cahyaningrum Aphrodita Cahya Buwana Rafida Rahmasari Divisi Reporter & Fotografer Dedy Rachmady Naila Cahayani Putri Fathyra Qolbi Hafsha Ramadhani Devi Uswatun Khasanah Keisya Nafa'a Sachiko Nadia Rahmadani Divisi Mading Dwi Febryadha Lisawardhani Ceacilia Hanna Feibrina Rizka Maryam Abdullah Zaidan Shofi Mardiyah Bagas Satrio Pamungkas Jaza Nabila Taufik Muthia Permata
Divisi Public Relation Killa Zana Cantika Keishya Shalisa Julius Priscilia Racheli Verdiansin Rizkya Wahyu Tri Rahmawati Dela Putri Rahmawati Divisi Editor Rizki Alivia Putri Widodo Farhaniaz Salmaa Reimyza Rona Herdiana Chairunnisa Laras Santika Fitri Madyasiwi Audrey Olivia Salsabila Fitria Nur Zahara Divisi Layouter Maritza Alia Gofara Elsa Fabiola Aisyah Aghnia M Izdihar Mumtazah Emira Najma Anjani Josephine Keshia Fadil Rosalin Nabila Arisanti Divisi Konten Baliylah Al Imtinan Afiyah Fitri Giswananda Victoria Patty Olivia Nur Septya Hadi Nayla Ninda Kirana Lola Dwi Nata Rizki Qanita Irawan Reyhan Ardhito Divisi HRD Gabriella Raisza Putri Silviena Chusna Mayizza Alimah Zahidah Nabilah Salsabila Putri Wahyu Purnomo Prashanti Lakshita Putri Ariadhi Salma Salsabila Hadi
highlight
Mengenal KIRANI, Kajian Inklusif Psikologi Unair
Halo teman-teman KM! Pernah dengar nggak sih apa itu Inklusi Psikologi UNAIR? Hmm, mungkin ada yang familiar, tetapi mungkin ada juga yang baru denger. Sebagai bukti kesadaran dan dukungan kepada keberadaan teman-teman yang memiliki keistimewaan membuat beberapa organisasi atau kelompok kajian menyemarakkan kegiatan dan program untuk menguatkan pemikiran serta anggapan masyarakat umum mengenai keistimewaan mereka yang sangat luar biasa. Inklusi Psikologi UNAIR yang juga memiliki nama lain KIRANI, salah satu fokusnya adalah pada kajian individu berkebutuhan khusus dan pendekatan inklusif yang bergerak dalam melaksanakan serangkaian riset, pengabdian pada masyarakat, dan pengembangan jejaring institusional maupun non-institusional. Inklusi Psikologi UNAIR ini sangat luar biasa, loh! Salah satu kelompok kajian yang ada di Fakultas Psikologi UNAIR ini memiliki program dan kegiatan rutin, salah satunya membuat konten tentang pendidikan inklusi. Bahkan KIRANI ini sendiri memiliki maskot yang dinamai Kiki, Kiki ini burung yang digambarkan sebagai keberagaman dari konsep inklusi. Kiki ini juga memiliki kaki kanan yang sangat spesial atau juga disebut sebagai kaki prostetik yang melambangkan disabilitas.
Lebih lanjut tentang kajian yang ada di dalam Inklusi Psikologi UNAIR ini, perlu kita ketahui kalau dalam KIRANI memiliki fokus kajian terhadap perkembangan individu berkebutuhan khusus dan optimalisasinya, pendidikan inklusif di semua jenjang, pengembangan masyarakat dan keluarga yang inklusif, kajian yang sebenarnya spesifik fokus pada area tertentu (misalnya autisme, down syndrome, dll), serta upaya yang bisa dilakukan untuk mendukung perkembangan dan pendidikannya karena mereka juga bisa memaksimalkan potensi yang ada dalam diri mereka.
Kajian ini diinisiasi oleh enam dosen dan merekrut beberapa mahasiswa/i psikologi Universitas Airlangga untuk memperlancar pelaksanaan program demi tercapainya tujuan yakni untuk meningkatkan kesadaran akan keberagaman yang ada di masyarakat, di mana mungkin keadaan teman-teman yang istimewa (inklusi) ini belum begitu banyak dipahami dan harapannya nanti masyarakat dapat menerima mereka dengan sebagaimana mestinya, khususnya mengenai perbedaan yang dimiliki mereka. KIRANI di sini juga hadir sebagai media edukasi masyarakat untuk membangun kesadaran masyarakat lebih luas lagi dan lagi tentang inklusi, agar nantinya kita semua dapat merangkul, menjalin relasi, dan menumbuhkan rasa empati kepada teman-teman kita yang istimewa.
highlight Ada beberapa kegiatan rutin yang dilaksanakan di KIRANI, selain membuat konten mengenai pendidikan inklusi, teman-teman magang juga mengadakan berbagai kegiatan seperti menjadi tim operasional untuk webinar autisme di bulan April nanti. Pada jangka waktu berikutnya juga akan dilaksanakan pelaksanaan IG Live dan dari sini juga dapat memungkinkan peserta magang untuk membantu penelitian dosen terkait inklusi itu sendiri. Selain bergerak untuk mendukung teman-teman istimewa ini, KIRANI ternyata juga melakukan kolaborasi bersama organisasi eksternal yang tujuannya juga selaras dengan KIRANI, yaitu Layak Bahagia.
Salah satu harapan dari teman-teman magang Inklusi Psikologi UNAIR ini sendiri adalah semoga platform KIRANI memiliki banyak followers, dapat menyalurkan berbagai konten terkait edukasi inklusi yang lebih luas, semakin banyak pembaca yang aware terkait keberadaan teman-teman inklusi
Nayla & Dhito/ed/Salmaa
Layout: Maritza
issue
You give me some of that, some of that Sweet sweet talk~ You give me some of that, some of that Sweet sweet talk~
Hari Peduli Autisme Sedunia Penyandang Autisme yang Sukses Jadi Petani, Siapakah Dia?
Hai, Sobat Insight! Siapa nih yang tidak asing sama lirik lagu di atas? Yap, benar! lagu tersebut berjudul “Sweet Talk” yang dinyanyikan oleh Sheryl Sheinafia dan Rizky Febian. Sheryl Sheinafia merupakan seorang model, pembawa acara, dan penyanyi-penulis lagu asal Indonesia, lho. Ia merilis single perdananya pada tahun 2012 yang berjudul “Demi Aku”. Nah, setelah membaca judul, mungkin Sobat Insight bingung apa hubungannya Sheryl Sheinafia dengan Hari Peduli Autisme. Apa hubungannya, ya? Tidak banyak yang tahu bahwa kakak dari Sheryl Sheinafia merupakan penyandang autisme. Meskipun begitu, kekurangan yang ia miliki tidak membuatnya berkecil hati. Perempuan bernama Valmaisa Jazila Tjokro atau biasa dipanggil Maisa, sukses menggeluti lahan kebun hidroponik miliknya. Lahan tersebut terletak di Kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan dengan luas 3.500 meter. Lahan yang Maisa kelola selama 2 tahun tersebut mampu menghidupi dirinya dan karyawannya dengan penghasilan Rp 10 Juta/bulan. Tidak hanya itu, kebun Maisa juga dikembangkan untuk wahana edukasi penyandang disabilitas. Nah, dari sini kita bisa belajar bahwa penyandang autisme itu bisa juga sukses di bidangnya! Lalu, Autisme itu sebenarnya apa sih? Bagaimana gejalanya?
issue Apa itu ASD, Gejala, Faktor, dan Intervensi
Dalam mengenali ASD terdapat 2 jenis diagnosis sebagai gejala, yaitu; Gangguan persisten dalam komunikasi timbal balik dan interaksi sosial Gejala defisit komunikasi sosial terdiri dari menurunnya minat berbagi dan terlibat dengan orang lain, kesulitan memahami emosi sendiri dan orang lain, keengganan mempertahankan kontak mata, kurangnya kemampuan menggunakan gerakan non-verbal, cara berbicara yang kaku atau aneh, dan kesulitan dalam membangun hubungan pertemanan atau mempertahankannya Pola perilaku, minat, atau aktivitas yang terbatas dan berulang Gangguan pada minat terbatas dan perilaku berulang terdiri dari perilaku yang tidak fleksibel, kesulitan ekstrim terhadap perubahan, dan terlalu fokus pada hal tertentu sehingga mengabaikan hal lain. Selain itu, mengharapkan orang lain untuk ikut tertarik pada hal yang diminati, kesulitan menoleransi perubahan dalam rutinitas dan pengalaman baru, hipersensitivitas sensorik (sangat sensitif terhadap suara keras), dan gerakan stereotipik (mengepakkan tangan, mengayun, atau berputar) juga merupakan gejala-gejala lain terhadap diagnosis dari autisme.
Fia & Ola/ed/Fitria
ASD dipengaruhi oleh lingkungan prenatal karena 12% ibu dari anak penyandang ASD memiliki antibodi yang menyerang protein tertentu pada otak. Oleh karena itu, perempuan hamil sangat dianjurkan untuk mengonsumsi asam folat untuk menghindari terjadinya ASD pada bayinya.
sumber: demfarm.id
Autism Spectrum Disorder (ASD) atau gangguan spektrum autistik (autisme) merupakan kondisi perkembangan seorang anak usia 2-3 tahun yang mengalami gangguan pada kemampuan dalam berkomunikasi dan bersosialisasi, juga memiliki keterbatasan dalam minat dan perilaku repetitif (berulang). Jumlah autisme di dunia semakin meningkat sebelum tahun 2000. Dari data ASA (Autism Society of America) jumlah anak yang mengalami autisme tahun 2000 mencapai 60 per 10.000 kelahiran dengan jumlah 1 : 250 penduduk. Di Indonesia, dalam Incidence dan Prevalence ASD (Autism Spectrum Disorder), terdapat dua kasus per 1000 penduduk per tahun. Maka, dapat diperkirakan bahwa ada sekitar 2,4 juta penyandang autisme dan terdapat tambahan penyandang autisme baru 500 orang per tahun. Gangguan spektrum autisme 4x lebih sering terjadi pada laki-laki dibandingkan perempuan. Hal ini ditunjukkan dalam sampel klinik bahwa perempuan lebih menunjukkan gangguan intelektual.
Ada beberapa intervensi untuk anak penyandang autisme dengan melibatkan orang tua, yaitu: 1. Intervensi medis, intervensi yang digunakan untuk mengurangi perilaku stereotipik walaupun akan memberikan efek samping yang serius. 2. Intervensi behavioral, intervensi yang digunakan untuk mengatasi defisit dalam perilaku sosial dan komunikasi. 3. Intervensi mode, seperti diet, terapi musik, dan sentuhan terapeutik. 4. Intervensi dalam bentuk pendidikan kepada orang tua dibentuk pelatihan atau pembinaan 5. Intervensi yang melibatkan langsung orang tua sebagai penengah atau fasilitator 6. Hibrida antara keduanya.
Referensi Sumarni (2022, March 9th). 9 Potret Kakak Sheryl Sheinafia Bertani, Sukses di Tengah Keterbatasan. Suara. https://www.suara.com/entertainment/2022/03/09/103951/9potret-kakak-sheryl-sheinafia-bertani-sukses-di-tengah-keterbatasan American Psychiatric Association. (2013). Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM-5) (5th Edition). Washington, D.C.: APA. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Anak (Kemenpppa). (2018, 2 April). Hari Peduli Autisme Sedunia: Kenali Gejalanya, Pahami Keadaannya. KEMENPPPA. https://www.kemenpppa.go.id/index.php/page/read/31/1682/haripeduli-autisme-sedunia-kenali-gejalanya-pahami-keadaannya Novianti, A. Ayuningtyas, L. A. dan Kurniawati, F. (2022). Intervensi Orang Tua pada Anak dengan Autisme Spectrum Disorder (ASD): Kajian Sastra Sistematis. Jurnal Obsesi, Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 6(2), 918-934. doi: 10.31004/obsesi.v6i2.1027.
Layout: Maritza
REKOMENDASI
Movies and Series
Film/Series dengan
Karakter Recomme n d a t i o n Berkebutuhan Khusus Halo, sobat INSIGHT! Siapa sobat INSIGHT yang suka menonton film atau serial di waktu luang? Nah, berhubung di bulan April ini kita memperingati Hari Autisme Sedunia, sobat INSIGHT tertarik tidak untuk menonton film atau serial yang berkaitan tentang individu dengan autisme? Kalau tertarik, kami punya beberapa rekomendasi film atau serial yang seru untuk sobat INSIGHT, nih! Cuz let's go!
Kalau film yang satu ini, mungkin ada beberapa sobat INSIGHT yang sudah tidak asing lagi dengan judulnya. Ya, betul sekali! Film yang dirilis di Indonesia pada tahun 2014 ini memang diangkat dari novel yang ditulis oleh Agnes Davonar dan diterbitkan pada tahun 2011. Secara garis besar, film ini menceritakan tentang seorang gadis remaja bernama Angel yang memiliki kakak laki-laki dengan disabilitas mental bernama Hendra. Pada awalnya, Angel begitu membenci kakaknya karena kakaknya pengidap disabilitas mental. Namun, karena suatu tragedi, Angel pun menyesali kebenciannya terhadap kakaknya tersebut. Untuk sobat INSIGHT yang suka film yang bisa membuat kalian terharu biru, film “My Idiot Brother” ini cocok sekali sebagai tontonan!
ot I t 's O k a y Na y to Be Ok 2020
20
14
M y Id io t Brother
Sobat INSIGHT yang suka menonton drama Korea, kalian pasti sudah familiar dengan drama Korea yang satu ini. Pecinta drama Korea pasti tidak asing dengan drama yang dibintangi oleh salah satu aktor termahal di Korea Selatan, Kim Soo-hyun. Drama Korea yang satu ini sempat sangat hits di tahun 2020. Garis besar cerita dalam drama ini memang bukan tentang pengidap autisme, tetapi, kakak dari Moon Gang-tae yang bernama Moon Sang-tae adalah pengidap autisme. Moon Sang-tae sendiri memiliki bakat dalam bidang ilustrasi yang luar biasa, sehingga hal itu menjadikannya sebagai seorang ilustrator handal meskipun memiliki disabilitas mental.
REKOMENDASI
20
Good Doct or
13
Masih ada lagi rekomendasi drama Korea yang ceritanya berhubungan dengan pengidap autisme untuk sobat INSIGHT! Drama Korea yang dirilis pada tahun 2013 ini menceritakan tentang seorang dokter bernama Park Sion yang mengidap autisme. Meskipun mengidap autisme, Park Si-on ternyata memiliki kemampuan mengingat yang luar biasa sehingga sukses membuat kagum para dokter yang lain.
P l e a s eB y Stand 2018
Nah, sobat INSIGHT! Rekomendasi film selanjutnya bercerita tentang Wendy, seorang wanita cerdas yang mengidap autisme. Ia dengan berani melarikan diri dari pengasuhnya Scottie untuk pergi menyerahkan naskah “Star Trek” setebal 500 halaman ke sebuah kompetisi penulisan di Hollywood
2
The Story of Luke 01 3
Sobat INSIGHT, rekomendasi yang terakhir ini juga tidak kalah seru! The story of Luke ini menceritakan kisah Luke, seorang pria muda yang mengidap autisme. Meskipun begitu ia tetap semangat dalam mencari cinta dan pekerjaan.
Referensi:
Good Doctor (2013). (n.d.). MyDramaList. Retrieved March 26, 2022, from https://mydramalist.com/7184-good-doctor Resensi Novel : My Idiot Brother – Fadhli Aryaptr. (2020, March 6). Fadhli Aryaptr. Retrieved March 6, 2022, from https://vordelo.wordpress.com/2020/03/06/resensi-novelmy-idiot-brother/
Toya & Kiki/ed/Rona
Get To Know More About The Characters In "It's Okay To Not Be Okay". (2020, June 17). Hellokpop. Retrieved March 26, 2022, from https://www.hellokpop.com/kdrama/get-toknow-more-about-the-characters-in-itsokay-to-not-be-okay/
layout: Emira
OPINI KM Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) masih sering kali mendapatkan perlakuan yang tidak pantas. Stigma terhadap ABK di Indonesia juga bisa dibilang masih sangat buruk. Bahkan, tidak jarang juga terjadi perundungan yang dilakukan terhadap ABK. Pemberdayaan ABK di Indonesia pun belum terlalu dikembangkan dan masih sangat kurang perhatian. Beberapa hari yang lalu, Tim Reporter dan Fotografer berkesempatan untuk menggali opini terkait pemberdayaan ABK di Indonesia kepada Fadhilah Afqa Alghifari (Alghi) selaku Komting Fakultas Psikologi angkatan 2021. Menurut Alghi, ABK sangat memerlukan perhatian khusus dari masyarakat sekitar. Tidak seperti anakanak pada umumnya yang tidak memerlukan bantuan dari orang di sekitar untuk beraktivitas, anak berkebutuhan khusus tentu memerlukannya dalam melakukan aktivitas. Maka dari itu, menurut Alghi, sudah seharusnya masyarakat sekitar mendukung pemberdayaan terhadap ABK yang ada.
I N I OP M
K
Apa yang harus kita lakukan untuk membantu pemberdayaan ABK Fadhilah Afqa Alghifari
Lalu, menjawab pertanyaan terkait keadaan pemberdayaan ABK di indonesia, Alghi memiliki pandangan bahwa kondisi pemberdayaan ABK di Indonesia masih sangat kurang. Menurut Alghi, masih ada banyak anak dengan kebutuhan khusus di luar sana yang membutuhkan pertolongan dari kita sebagai masyarakat. Kasus perundungan terhadap ABK juga masih sering dijumpai di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat ini. Oleh karena itu, masyarakat memiliki peran penting dan perlu mendukung pemberdayaan terhadap ABK. Alghi, selaku narasumber, menambahkan juga harapannya terhadap pemberdayaan ABK di Indonesia untuk kedepannya. Alghi memiliki harapan agar semakin banyak masyarakat yang memperhatikan dan mendukung pemberdayaan ABK. Alghi berharap tidak akan ada lagi kasus kekerasan serta perundungan terhadap ABK dan masyarakat sekitar mau memberikan perhatian yang layak kepada setiap anak berkebutuhan khusus. Dengan ini, dapat disimpulkan bahwa pemberdayaan ABK di Indonesia masih sangat kurang. Bahkan, tidak sedikit juga ditemukan kasus perundungan yang dilakukan oleh anak-anak yang tidak memiliki kebutuhan khusus terhadap anak yang memiliki kebutuhan istimewa. Stigma di masyarakat terhadap ABK juga masih sangat buruk. Untuk itu, yuk kita sama-sama mengubah stigma ini dengan mendukung pemberdayaan ABK di Indonesia! Kita harus memberikan perhatian lebih terhadap ABK di sekitar kita tanpa perlu membeda-bedakan mereka dari yang lain.
Qay Qay Azneen Azneen W W
Qay adalah salah satu mahasiswa Fakultas Psikologi UNAIR angkatan 2021 dan seseorang yang aktif di bidang akademik maupun non-akademik. Pada tahun 2021, dia mengikuti ajang Duta Psikologi dan menjadi Wakil Duta 2 serta Duta Favorit. Pada kesempatan kali ini Qay diwawancarai tentang pandangan dan opininya mengenai Anak Berkebutuhan Khusus, atau sering disingkat menjadi ABK.
Saat ditanya tentang sikap masyarakat terhadap pemberdayaan anak berkebutuhan khusus di Indonesia, Qay beranggapan bahwa masih banyak stigma negatif yang melekat di pemikiran masyarakat Indonesia. Selain itu, banyak sekali ditemukan diskriminasi psikis maupun fisik yang terjadi kepada anak berkebutuhan khusus di Indonesia.
OOPPI INNI IKKMM KM yang satu ini cukup aktif dalam kegiatan akademik maupun non-akademik dan kerap dipanggil Widi oleh orang-orang di sekitarnya. Widi menjadi salah satu anggota Departemen Kastra pada perekrutan tahun ini. Atas dasar ini penulis memilih Widi untuk menanggapi topik yang diangkat tim redaksi Insight edisi bulan April. Sejak tahun lalu, Widi mendaftarkan dirinya sebagai asisten laboratorium Fakultas Psikologi hingga dua tahun kepengurusan ke depan. Terakhir, Widi memiliki platform edukasi untuk adik-adik SMA yang Ia dirikan bersama teman-temannya satu tahun lalu dan berjalan hingga saat ini.
Aulia Widi Magesti
Menggunakan mata kuliah kognisi sosial sebagai acuan, Widi mengatakan manusia memperlakukan manusia lain berdasarkan traits, behavior, dan appearance. Anak berkebutuhan khusus memiliki perbedaan dalam ketiga hal tersebut. Nah, dengan perbedaan tersebut, masyarakat seringkali takut atau menghindar. Menurut Widi masyarakat seringkali mengingkari esensi dari hak-hak mereka (anak berkebutuhan khusus) sebagai manusia. Perbandingan antara masyarakat yang apatis dan masyarakat yang peduli pun juga masih tinggi yang kurang peduli terhadap anak berkebutuhan khusus.
Widi melihat, sikap atau tanggapan pemerintah terhadap anak berkebutuhan khusus sudah cukup baik dalam memfasilitasi pemberdayaan ini, seperti Kementerian Perlindungan Anak telah membuat demonstrasi mengenai anak berkebutuhan khusus sebagai bagian dari kita, beberapa kementerian juga telah menginisiasi upaya dalam melegitimasi dan mensupremasi anak berkebutuhan khusus untuk mendapatkan hak yang sama. Namun, di sisi lain, terdapat beberapa golongan orang yang kurang peduli. Asumsi Widi mengenai semua anak memiliki bakat dan ketertarikan masing-masing, sebaiknya pemerintah memberikan ruang yang lebih untuk anak berkebutuhan khusus dalam menunjukkan bakatnya. Apabila hal ini dimaksimalkan maka nantinya akan memiliki dampak positif. Proses ini memang membutuhkan waktu yang lama tetapi bukan hal tidak mungkin untuk terjadi. Menurut Widi, sekolah luar biasa dan pemerintah dapat bekerja sama untuk melakukan edukasi terhadap seluruh masyarakat mengenai penanganan dan pemahaman anak berkebutuhan khusus, sehingga masyarakat dapat menjadi lebih dekat dan hidup berdampingan. Edukasi ini sebaiknya dilakukan sedini mungkin dan bukan hanya untuk pelajar melainkan untuk para orang tua juga yang mana nantinya diperlukan strategi khusus dalam penyampaiannya. Seharusnya hal-hal ini bisa dilakukan untuk pemberdayaan anak berkebutuhan khusus. Salah satunya adalah dengan menciptakan ruang aman dimana anak-anak berkebutuhan khusus bisa merasa nyaman dan aman. Anak berkebutuhan khusus membutuhkan lingkungan dimana mereka didukung agar bisa tumbuh dan berkembang secara wajar. Anak-anak tersebut juga membutuhkan bantuan agar dapat mengoptimalkan potensi diri, bakat dan minat yang mereka miliki. Keci, Devi & Sachiko/ed/Audrey
Qay memiliki harapan akan awareness atau kesadaran terhadap anak berkebutuhan khusus dapat meningkat di antara masyarakat Indonesia kedepannya. Qay juga berharap bahwa stigma negatif yang dimiliki oleh masyarakat akan terhapus dan berkurang seiring berjalannya waktu. Tidak hanya ruang aman, menurutnya, akan lebih baik jika sarana dan prasarana yang dapat diakses oleh anak berkebutuhan khusus bisa meningkat dan tersedia lebih banyak. Pemberdayaan anak berkebutuhan khusus akan terlaksana dengan lancar jika diberikan bimbingan inklusif untuk mendukung mereka dalam konteks pendidikan, kehidupan sosial, karir, dan sebagainya. Layout: Emira
SOSOK KM
"" Mahasiswa Mahasiswa Magang Magang
di diKirani Kirani
Kak Nabila yang juga biasa dipanggil Nasywa ini adalah salah satu dari empat orang yang diterima magang di KK Kirani. Kirani merupakan akronim dari Individu Berkebutuhan Khusus dan Pendekatan Inklusif, yang berfokus pada anak-anak berkebutuhan khusus dan pendekatan inklusif, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga masyarakatnya. Dahulu, Fakultas Psikologi Unair memiliki empat peminatan, yaitu psikologi klinis, psikologi sosial, psikologi industri dan organisasi, dan psikologi perkembangan. Namun, ketika memasuki kurikulum baru, peminatan di Fakultas Psikologi sudah tidak kaku seperti dulu sehingga muncul adanya kelompokkelompok kajian. KK digunakan sebagai payung untuk teman-teman dalam penelitian, seminar, dan skripsi.
k o s o S Fathyra/ed/Ayas
Layout: Emira
Kelompok kajian ini berangkat dari refleksi mengenai keberagaman yang ada di sekitar. Keberagaman seperti apakah yang dimaksud? Keberagaman di antara sesama kita yang bersifat tidak selalu sama sebab terdapat individu-individu istimewa yang menjadi bagian dari kehidupan kita. Karena hal tersebut, akhirnya munculah KK Kirani yang berlandaskan semangat kepedulian terhadap rekan, saudara, maupun anak-anak yang berkebutuhan khusus. “Jadi kita nanti mengupayakan dukungan bagi semuanya dengan mewujudkan masyarakat yang inklusif, saling menerima, dan menghargai perbedaan”, kata Kak Nabila. Kak Nabila bercerita bahwa waktu yang dibutuhkan lumayan lama untuk mengumpulkan berkas sampai akhirnya pengumuman magang di Kirani. Kirani dikelola langsung oleh dosen. Hal tersebut menjadikan pengumuman magang Kirani menjadi cukup lama karena para dosen memiliki banyak kesibukan. Bahkan, Kak Nabila juga sempat berpikir bahwa ia tidak diterima karena saking lamanya pengumuman. Sebenarnya, ini bukan pertama kalinya Kak Nabila mengikuti magang. Sebelum bergabung dengan Kirani, ia juga pernah magang di laboratorium psikologi selama kurang lebih setahun.
Nabila Nabila Nasywa Nasywa Rasyiidah Rasyiidah 2019 2019
SOSOK KM
kKM
Keinginannya bergabung magang di Kirani berawal dari ketertarikan dan kepo tentang ABK dan pendidikan inklusi. Kak Nabila memiliki sepupu yang autistik, melihat dari sepupunya yang autistik timbul rasa ‘masa aku kuliah di psikologi tapi gabisa seenggaknya ngebantu dia’. Selain itu, sekitar bulan Agustus sampai Oktober Kak Nabila mengikuti Thematic Summer Program yang bertemakan tentang individu berkebutuhan khusus. Kak Nabila mendapatkan banyak insight, tetapi di lain sisi ia juga merasa belum cukup ilmu dan ingin mencoba terjun langsung untuk mengetahui bagaimana caranya menangani atau berinteraksi dengan anak berkebutuhan khusus. Kak Nabila berkata bahwa sayang sekali kalau cuman tau teori saja tapi tidak bisa mengaplikasikan. Teman-teman yang bergabung di Kirani, tentu memiliki kelebihan. Menurut Kak Nabila, mahasiswa yang magang menjadi lebih banyak tau tentang individu berkebutuhan khusus langsung dari dosennya. Misalnya saat sedang kurang paham atau bingung, kita bisa langsung chat ke dosen dan beliau dengan senang hati bersedia menjelaskan kembali pada kita. Daripada di kelas, Kak Nabila merasa lebih banyak materi yang didapat di Kirani. Kirani sangat kental dengan psikologi perkembangannya. Walaupun Kak Nabila tidak mengambil psikologi perkembangan, tetapi akhirnya ia tau tentang ABK ini. Selain itu, magang di Kirani juga bisa berkesempatan untuk berinteraksi langsung dengan ABK. Contohnya seperti kemarin pada tanggal 21 Maret, Kak Nabila berkesempatan untuk mewawancarai dua anak down syndrome untuk memperingati hari down syndrome sedunia, Pada bulan April nanti juga ada pengabdian masyarakat dalam bentuk webinar yang diadakan oleh dosen Kirani untuk memperingati hari autisme sedunia. Kita sebagai manusia tidak bisa jauh-jauh dari stigma dan stereotip apalagi jika belum pernah bertemu secara langsung. “Sama orang biasa aja udah ada stigma dan stereotip apalagi sama temen-temen yang istimewa atau berkebutuhan khusus”, katanya. Saat event Maret kemarin, Kak Nabila mewawancarai anak down syndrome. Sebelum wawancara ia takut apabila tidak bisa berkomunikasi, takut dia tidak paham pertanyaan Kak Nabila maupun sebaliknya. Namun, saat dijalani ternyata tidak seburuk itu, anak-anak tersebut paham pertanyaan yang diajukan oleh Kak Nabila. Hanya saja, mungkin mereka butuh waktu untuk mencerna dan menjawab. Secara umum, jawaban yang diberikan oleh ABK pun lugas dan bisa dipahami.
Fathyra/ed/Ayas
Layout: Emira
"Grow through what you grow through" - Unknown
S
PSYTUR
s a m l a a l m a
Dari : 099 Untuk : Alya'20 Pesan : Semangat koor konten Insight 2022! Tetep jaga kesehatan n jangan lupa istirahat ya! Dari : QC Untuk : DK Pesan : Hai, apa kabar disana? Sehat-sehat ya. Semoga bisa ketemu lagi "nanti" :) Dari : aku Untuk : anak pengmas Pesan : semangat rangerss
Dari : temenmu Untuk : murid2 sapsi Pesan : ttp smgt walopun dibantay pertanyaan Dari : ur most annoying fwen Untuk : ma fav enemy Pesan : i hate u but i love u Dari : saya Untuk : siapapun Pesan : how to reduce anxiety guys..
Dari : r Untuk : r Pesan : makasih yaa selama ini kamu udah kuat, salut sama kamu!!! <3 Dari : aw Untuk : semuanya Pesan : Hai kamu! Lagi capek ya? Jangan lupa istirahat makan di tengah sela-sela kesibukanmu yaa. Aku tau akhir akhir ini pasti berat, tapi lihat deh. Kamu udah jalan sejauh ini lhoo. I'm proud of you 💗 layout: aisyah
PSYTUR
Dari : Ibu humble Untuk : Bapak pemimpin Pesan : Semangat ya pak! Jangan dengerin apa kata orang. Udah fokus kuliah dan organisasimu aja. Pelan2 hindarin orang2 yg toxic. Okeyy Dari : sy Untuk : f Pesan : Semangat beb Dari : aku Untuk : kalian Pesan : SEMANGATT SEMUAANYAA MENJALANI HIDUPP!! UPS AND DOWN ITU HAL BIASA OK?? NIKMATIN AJA ^_^ LOVV U OL Dari : Zirconian Untuk : Zirconian dengan 3 nim terakhir 213 A.K.A Pam Pesan : Sumpah aku mau confess, tapi takut:)) Pas PDB pun cuman bisa ngelihat secara sembunyisembunyi Cuman mau bilang, sehat sehat ya pam kalo aku udah berani, entar aku confess deh wkwkwkwk rambutnya please jangan dipotong lagi atau dibuat gundul wkwkwkwwkkwkw
Dari : aku Untuk : anak pengmas Pesan : semangat rangerss Dari : r Untuk : r Pesan : makasih yaa selama ini kamu udah kuat, salut sama kamu!!! <3 Dari : aw Untuk : semuanya Pesan : Hai kamu! Lagi capek ya? Jangan lupa istirahat makan di tengah sela-sela kesibukanmu yaa. Aku tau akhir akhir ini pasti berat, tapi lihat deh. Kamu udah jalan sejauh ini lhoo. I'm proud of you 💗
Dari : A Untuk : J Pesan : Hey, kamu. Iya, kamu. Hati-hati di jalan ya! Kalau capek istirahat, jangan dipaksa. Kalau mau main jauh gapapa kok, asal kamu tau ke mana arah pulang. Kalau mau main lama sampe jenuh juga gapapa kok, asal kamu tau mana rumah yang menjadi tempat singgah terakhirmu. Semangat! Sampai jumpa di waktu yang tepat dengan perasaan yang tepat pula! :)
Dari : yaa ada Untuk : semua Pesan : smgt semuanya
Dari : Ponyaponyaaa Untuk : Mbeb ku yang jauh di sana Pesan : Halo mbeb, meet up yuk! Spesies kita langka lho, aku nyari temen buat bisa bulol-in appa nunu dkk bareng-bareng. Aku ga punya ayang jadi ayo bikin malming ponya semakin berwarna bersama mbeb :'*
Dari : siapa ya Untuk : inisial A Pesan : ayo semangat minggu depan kuliah offlinenya! nanti aku traktir ayam geprek xixi
Dari : saya Untuk : saya Pesan : Saya ngirim pesen buat diri sendiri karna yakin ga bakalan ada yang ngirimin
Dari : Ak Untuk : Crew konten Pesan : Semangatt yuhuu
Dari : hayo siapa Untuk : katanya sih pengmasrangers Pesan : SEMANGAAATTTTTT GA SI HARUS LAH YAAAA!!!!!! KESAYANGANKU SELALU <333 yuk bisa yuk bisa gila sih tapi keknya :DD
Dari : Thv'sfortune Untuk : Thv Pesan : Goodluck for the concert, hwaiting!!
Dari : Bii Untuk : Koor ASAP 22 Pesan : Jangan istirahat ^^
lupa
layout: aisyah
PSYTUR
Dari : Aku Untuk : Temen-temenku Pesan : Maaf aku gaberani ngomong langsung, aku sedikit kecewa sama kalian, udah janjian krs an bareng, sekelas bareng, eh pas pembagian kelompok aku ditinggal sendiri dan ga ditanyain sama sekali udah dapet kelompok apa belum , padahal harusnya bisa mecah jadi 2 kelompok kok :) Tapi gapapa aku kecewanya dikit, lebih banyak sayangnya sama kalian makasih udah baik sama aku selama ini ❤️, lain kali kalo kaya gini di diskusikan yaa, semoga kecewaku cepet ilang hehe Semangaat smt genap, aku sayang kalian🥰❤️ Dari : aku Untuk : somebody close Pesan : hai:) im okay if you're not mine, but if you need some helps, just feel free to reach me! if you got stressed, my ears will always ready to hear your story:)) if you feel lonely, dont worry man.. i'm here ready to sit by your side<3 mangat untuk apapun itu yaa:) Dari : 707 Untuk : hrzn 087 Pesan : thank you for being you, being a good friend, loyal friend, life is not about how fast you run or how high you climb, but how well you bounce, so enjoy your journey, don't compare with others, just believe in your self, the only one who really knows you, fighting!! Dari : bestiee Untuk : ibund editor Pesan : semangatt bestiee, jangan lupa jaga kesehatan, istirahat yang cukup, see u di kampus ungu kesayangan yess
layout: aisyah
Don’t brush off the small steps of progress. They count, too. – Dr. Jenn Hardy
KASTRAGRAPHICS
Swindler, Swindler, Blunder: Penipuan Cinta Dunia Maya Berujung Hilangnya Harta Istilah Tinder Swindler mulai ramai di kalangan netizen Indonesia ketika sebuah platform streaming film yaitu Netflix, merilis
sebuah
film
dokumenter
berjudul
"The
Tinder
Swindler". Film tersebut mengisahkan tentang penipuan yang dilakukan oleh pria asal Israel yang bernama Simon Leviev kepada beberapa wanita melalui aplikasi kencan Tinder. Modus yang dilakukan oleh Simon adalah dengan memamerkan kekayaan dan kemewahan kepada calon korbannya, yang kemudian memohon untuk mengirim sejumlah uang dengan berbagai alasan.
layout: aisyah
KASTRAGRAPHICS Netizen
Indonesia
semakin
dihebohkan
dengan
munculnya sebuah thread Twitter yang menceritakan tentang kasus penipuan yang serupa dengan film "Tinder Swindler". Pria bernama James Daniel Sinaga melakukan aksi penipuan yang serupa dengan Simon, yaitu dengan mengaku memiliki sejumlah kekayaan. Kepada calon korbannya, James mengaku memiliki pabrik di berbagai daerah, mulai dari pabrik alat berat hingga pabrik tekstil yang memiliki puluhan ribu pegawai. James sempat menawarkan akan memberikan sebuah unit toko Ibox miliknya yang baru dibuka hanya dengan membayar pajak tokonya. Metode penipuan lain yang dilakukan oleh James adalah dengan mengaku bahwa akun bank miliknya
sedang
limit
dan
perlu
bantuan
dengan
meminta transfer sejumlah uang dari korbannya. Aksi penipuan
tersebut
dilakukan
berulang
kali
kepada
sejumlah korban yang berbeda.
Untuk penjelasan lebih lengkap mengenai pembahasan di atas, bisa langsung membaca pada laman Instagram @kastrapsiunair.
layout: aisyah
KASTRAGRAPHICS
Konflik Rusia dan Ukraina
Ketika Empati Hanya Ada bagi Masyarakat Berkulit Putih Invasi Rusia ke Ukraina telah terjadi
Guru
beberapa minggu ini, tetapi belum ada
Universitas Indonesia (UI) Hikmahanto
tanda-tanda
Juwana,
negara
di
akan dunia
berhenti. pun
Negara-
Hukum
Internasional
mengatakan
bahwa
telah
perbedaan sikap ini bergantung pada
menjatuhkan berbagai sanksi kepada
AS. Apabila AS menghakimi serangan
Rusia. Salah satu contohnya seperti AS
tersebut sebagai sesuatu yang salah,
yang
pembatasan
maka banyak negara akan memberikan
pada dua bank terbesar Rusia dan
sikap serupa. Beliau juga mengatakan
hampir
anak
bahwa AS menganggap serangan Israel
perusahaan lembaga keuangannya di
ke Palestina merupakan sebuah aksi
dunia. Uni Eropa juga menutup wilayah
pembelaan
udara
berdalih
memberlakukan sembilan
bagi
juga
Besar
puluh
maskapai
Rusia
dan
diri. bahwa
Menurutnya, tindakan
AS Israel
melarang beberapa media pro-Kremlin.
berdasarkan pasal 51 piagam PBB. Ia
Dengan adanya sanksi ini membuat
menambahkan
beberapa
menginvasi Ukraina juga berdasarkan
pihak
membandingkannya
51
piagam
bahwa
dengan konflik Palestina-Israel. Dunia
pasal
dianggap diam dan menutup mata atas
menolaknya.
kekerasan yang dilakukan Israel pada
bahwa AS yang menentukan.”
Dari
PBB,
“Rusia
sini
tetapi sudah
AS jelas
warga Palestina.
layout: aisyah
The curious paradox is that when I accept myself just as I am, then I can change - Carl Rogers
VISIGHT
S D JA V H A E C E B AN K De Javasche Bank merupakan bank yang beroperasi pertama kali di masa kolonial Belanda, tepatnya pada sekitar tahun 1829. Namun,
pada
tahun
1904,
pemerintah
Hai, Sobat Insight! Kalian tau nggak sih
Belanda sempat menghancurkan bangunan
kalau tanggal 1 April diperingati sebagai hari
ini dan merenovasinya dengan desain yang
Bank Sedunia, loh! Tentunya, bank berperan
lebih baru dan modern pada masanya.
penting
kegiatan
Desain baru ini dirancang dengan cara yang
perekonomian masyarakat. Nah, pada edisi
sama dari kantor pusat De Javasche Bank di
kali ini, Visight akan membawa kalian untuk
Batavia, dengan Neo-Renaissance arsitektur
mengunjungi salah satu bank bersejarah
dan perhiasan Jawa pada rinciannya. Jadi,
yang
De
bentuk bangunan yang kita lihat sekarang
Javasche Bank yang berlokasi di Jalan
bukanlah bentuk awal dari De Javasche
Garuda No.1, Kecamatan Krembangan, Kota
Bank, tetapi merupakan hasil dari renovasi
Surabaya.
di tahun 1904.
ada
dedy/ed/rona
dalam
di
membantu
Kota
Surabaya,
yaitu
layout: aisyah
LENSA INSIGHT
Devi & Killa
@kota tua surabaya/2022
INSIGHT DIGITAL MAGAZINE | APRIL 2022