3 minute read

Kejari Panggil Wabup Bondowoso

Bondowoso, Jatim Pos

Kejaksaan Negeri (Kejari) Bondowoso mulai melakukan penyelidikan terkait penyaluran dana hibah di kabupaten Bondowoso.

Advertisement

Hal tersebut dikatakan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bondowoso, Puji Triasmoro saat di wawancarai awak media usai mengikuti acara kunjungan Pangdam di Makodim 0822 Bondowoso, Selasa (28/3/2023).

Dalam kasus penyaluran dana hibah, pihaknya memanggil Wakil Bupati Bondowoso, Irwan Bahtiar Rahmat untuk penyelidikan dana hibah tahun 2021.

“Konfirmasi penyelidikan terkait penyaluran dan hibah di bagian Kesra,” katanya.

Selanjutnya pihaknya akan memanggil semua pihak yang ada keterkaitan dengan penyelidikan tersebut tanpa terkecuali untuk dimintai keterangan.

“Jika memenuhi alat bukti akan segera ditetapkan sebagai tersangka,” terangnya.

Ditambahkan Puji bahwa, terdapat dugaan bantuan hibah tahun 2021 senilai Rp 11 miliar yang sedang dalam bidikannya.

“Kita pendalaman dulu, alat bukti cukup baru ada tindak lanjutnya,” ucapnya.

Terkait penyelidikan ter­ sebut, semuanya akan berdasarkan pada alat bukti untuk penetapan tersangka baik itu ASN maupun lainnya.

“Pokoknya alat bukti dan memenuhi unsur, dia yang harus bertanggung jawab,” pungkasnya. (eko)

Balap Liar, Polsek Larangan Amankan 3 Pemuda

Pamekasan, Jatim Pos

Kapolsek Kecamatan Larangan, Pamekasan Iptu Nanang Hery berhasil membubarkan aksi Balap Liar (Bali) di Jalan Raya perbatasan antara Kabupaten Pamekasan dan Sumenep, Senin (27/3/2023) sore.

Dalam pembubaran aksi Bali tersebut, personil kepolisian berhasil mengamankan 3 pemu­ da yang diduga terlibat aksi Bali.

Patroli Harkamtibmas bertujuan untuk menciptakan Harkamtibmas jelang buka puasa ramadhan 1444 H, terutama saat menjelang buka puasa.

Kapolres Pamekasan melalui Kasihumas Polres Pamekasan Iptu Sri Sugiarto menyampaikan bahwa, dalam rangka mengantisipasi kriminalitas dan giat Bali menjelang buka puasa, Polres Pamekasan dan Polsek Jajaran menggelar patroli rutin ke tempat­tempat yang sering dijadikan ajang balap liar.

“Polsek Larangan berhasil mengamankan 3 pemuda beserta kendaraan roda dua yang sudah dimodifikasi knalpot brong. Kami menduga mereka akan melakukan giat balap liar di Perbatasan

Talang Siring, Kecamatan Larangan,” kata Kasihumas Polres Pamekasan, Iptu Sri Sugiarto, Selasa (28/3/2023).

Dikatakannya, ketiga pemuda dan kendaraan tersebut langsung diamankan ke Polsek Larangan guna dilakukan pembinaan dan diminta untuk melengkapi surat­surat serta spesifikasi kendaraannya.

“Baru kita dapat kembalikan atau keluarkan barang bukti tersebut,” tegas mantan Kapolsek Kecamatan Palengaan itu.

Dia juga menghimbau kepada masyarakat agar ikut mengawasi dan mencegah putra­putrinya dari giat Bali tersebut.

“Tindakan balap liar ini tidak ada untungnya, malah meresahkan masyarakat,” punkasnya. (did)

Eka Wulandari (32), perempuan penyandang disabilitas digandeng olehKasatLantasPolresMalangAKPAgnissaatkeluardariruangan Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana.

Malang, Jatim Pos

Kepolisian Resor (Polres)

Malang, Polda Jawa Timur, merekrut Eka Wulandari (32), perempuan penyandang disabilitas asal Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, untuk bekerja di kantor Mapolres Malang.

Penandatanganan surat perjanjian kontrak kerja telah dilakukan langsung oleh Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana dan Eka di Polres Malang, Selasa (28/3/2023).

Kapolres Malang AKBP

Putu Kholis Aryana melalui Kasi Humas IPTU Ahmad Taufik mengatakan, perekrutan itu merupakan salah satu upaya peningkatan akses pada ketersediaan lapangan kerja di lingkungan Polri bagi penyandang disabilitas.

“Perekrutan ini merupakan upaya peningkatan kesediaan lapangan kerja di lingkungan polri untuk penyandang disabilitas,” ujar Taufik.

Ia menegaskan bahwa hal ini juga sejalan dengan salah satu Program Prioritas Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo di bidang sumber daya manusia sebagai wujud nyata Polri dalam memberikan kesempatan kepada siapa pun. Termasuk penyandang disabilitas, untuk berkontribusi lebih nyata kepada negara.

“Polres Malang mengakomodir kelompok berkebutuhan khusus dengan memberikan kesempatan untuk bekerja di Mapolres Malang sesuai dengan kebutuhan yang ada,” kata IPTU Taufik di Polres Malang.

Taufik menjelaskan, berdasarkan data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Ta­ hun 2020, disebutkan bahwa jumlah penyandang disabilitas di Indonesia mencapai angka 6,2 juta jiwa. Namun, hingga saat ini baru sekitar 20 persen penyandang disabilitas yang memperoleh kesempatan kerja.

“Sesuai data survey sosial ekonomi nasional (SUSENAS) tahun 2020 jumlah penyandang disabilitas seluruh Indonesia mencapai angka 6,2 juta jiwa dan saat ini masih 20% yang mendapat kesempatan untuk bekerja” jelas Taufik.

Berdasarkan hal tersebut, Polres Malang memberikan kesempatan kepada penyandang disabilitas untuk bekerja sebagai karyawan di kantor polisi dan membantu tugas­tugas kepolisian sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya.

“Polres Malang sebagai lembaga pemerintah mendukung upaya yang dilakukan pemerintah dalam rangka memenuhi hak dan akses penyandang disabilitas terhadap sektor pekerjaan,” ujarnya.

Nantinya, Eka akan bekerja pada bagian administrasi di Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas) Polres Malang. Hal ini sesuai dengan kemampuannya dalam mengoperasikan perangkat komputer, sehingga dapat menunjang pekerjaan yang akan digelutinya mulai 1 April 2023 nanti.

“Untuk Eka nanti akan bekerja di bagian administrasi tepatnya di satuan pembinaan masyarakat (satbinmas) polres Malang, yang sesuai dengan kemampuan Eka yaitu pengoperasian komputer yang nantinya dapat menunjang pekerjaan yang akan dijalani” jelasnya. (yon/hms)

BERLANGSUNG di Gedung DPRD

Jatim, Kamis (30/3/2023) berlangsung sidang paripurna DPRD

Provinsi Jatim dengan agenda Penyampaian

Nota Penjelasan Guber­ nur Atas Laporan Kete­ rangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur

Jawa Timur Akhir Tahun

Anggaran 2022.

Sidang Paripurna dip­ impin Ketua DPRD Jatim Kusnadi didampingi

Wakil Ketua dan dihadiri seluruh anggota DPRD

Jatim. Dari Pemprov hadir Gubernur Khofifah

Indar Parawansa, Sekdaprov Adhy Karyono dan sejumlah kepada

OPD Pemprov Jatim.

Pada kesempatan itu, usai penyampaian LKPJ, dilakukan Pembentukan

Panitia Khusus Pembahas

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gu­ bernur Jawa Timur Akhir

Tahun Anggaran 2022.

Dalam paparannya, Gubernur Khofifah men­

This article is from: