Jurnalsumatracetak403

Page 1

HARIAN UMUM Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id

EDISI 403

Rabu 24 Februari 2016

Jurnal Sumatra

www.jurnalsumatra.com

Independent Newspaper

Apo Adonyo

Terbit 12 Halaman Harga Rp. 3.000,-

Instal Icon Jurnalsumatra.com melalui playstore android anda

Pejabat Pemkot Palembang Laporkan Sekda Arogan PALEMBANG, jurnalsumatra.com – Kantor Pemprov Sumsel tibatiba didatangi belasan pejabat dari Pemkot Palembang, Senin (22/2) sekitar pukul 14.00 WIB. Kedatangan mereka hanya untuk menemui Gubernur Sumsel Alex Noerdin. Namun saat berada kantor Pemprov, Alex Noerdin tidak berada ditempat dan mereka diterima langsung Sekdaprov Sumsel, Mukti Sulaiman. Pertemuan yang berlangsung secara tertutup dan ditengahi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel Mukti Sulaiman, didampingi oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumsel Muzakir, dan Kepala Biro Pemerintahan Setda Sumsel Edward Chandra, berlangsung di Ruangan Rapat Setda Sumsel, Pukul 14.00 WIB, Senin (22/2). Setelah pertemuan yang digelar secara tertutup tersebut usai sekitar pukul 15.30 WIB, masing-masing peserta rapat tutup mulut dan beralasan kalau petemuan tersebut membahas mengenai Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Kedatangan para pejabat ini untuk mengadukan nasib jabatannya dan melaporkan aksi arogan Sekda Palembang Ucok Hidayat. Belasan Kepala Satuan Kepala Perangkat Daerah (SKPD) Kota Palembang, mengadu kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel mengenai tidak harmonisnya hubungan pemerintahan di jajaran Pemkot Kota Palembang. Dalam pertemuan tersebut, dibahas yakni pernyataan dari SKPD Kota Palembang terkait penyelenggaraan pemerintahan Kota Palembang yang tidak harmonis. “Di Kota Palembang terjadi blok-blok dan kubu,” kata narasumber yang tak mau disebutkan namanya. Juga dibahas bahwa Sekda Kota Palembang H Ucok Hidayat yang terkesan tidak menjalankan amanat sebagai pembina PNS. Sekda Kota juga disebut-sebut sering mengancam dan meneror SKPD. “Mereka membuat permohonan kepada Gubernur Sumsel untuk menarik jabatan mengganti Sekda Palembang,” ucapnya. Namun usai selesai pertemuan, tak ada satupun pejabat Kota Palem-

KPK Cari Sensasi Periksa Alex Noerdin JAKARTA, jurnalsumatra.com – Lagi Lagi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencari sensai dengan memanggil Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, Selasa (23/2/2016). Alex diperiksa terkait kasus dugaan korupsi dalam pembangunan wisma atlet di Provinsi Sumsel. “Diperiksa terkait dugaan korupsi dalam pembangunan wisma atlet dan gedung serbaguna Pemprov Sumsel 2010-2011,” ujar Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati, di Gedung KPK, Jakarta, Selasa. Menurut Yuyuk, selain Alex,

bang yang mau menjelaskan maksud dan tujuan tersebut. Kepala Dishub Kota Palembang Sulaiman Amin mengatakan, pihaknya datang untuk membahas kesiapan mempercepat Asian Games. “Kami hanya bahas persiapan Asian Games. Jadi apa saja infrastruktur yang bakal dibangun dan sebagainya,” jelasnya. Sama halnya dengan Kepala Dinas PU CK Palembang, Saipul. Ia juga mengungkapkan hal yang serupa, yakni hanya membahas tentang Asian Games dan persiapannya. “Hanya itu saja, tidak ada yang lain. Hanya persiapan Asian Games,” ungkapnya. Asisten I Kota Palembang, Haerobin membantah, kedatangan pihaknya ke Pemprov Sumsel mengenai permasalahan yang terjadi di Kota Palembang, khususnya permasalahan antara pejabat Kota Palembang dengan Sekda Kota Palembang Ucok Hidayat. “Saya kan orang baru, nggak bisa apa-apa. Kebijakan wako dilakukan oleh Sekda dan jajarannya. Ini membahas koordinasi masalah KASN,” terangnya. Sementara itu, dari informasi yang diperoleh berdasarkan keterangan dari orang yang tidak ingin disebutkan namanya, angga (bukan nama sebenarnya). Pejabat yang hadir menginkan Pemprov Sumsel menengahi ketidakharmonisan di jajaran Pemkot Palembang. “Pertemuan yang berlangsung secara tertutup dan tak teragenda membahas pernyataan dari SKPD Kota Palembang terkait penyelenggaraan pemerintahan Kota Palembang yang tidak harmonis. Di Kota Palembang terjadi blok-blok dan kubu,” ungkap angga “Sekda Kota Palembang tidak menjalankan amanat sebagai pembina PNS. Sekda Kota juga disebut-sebut sering mengancam dan meneror SKPD,” tambah. “Permohonan kepada Gubernur Sumsel untuk menarik jabatan mengganti Sekda Palembang,” lanjutnya angga. Sementara Kepala BKD Sumsel, Muzakir menegaskan, dalam pertemuan tersebut, pihak Pemkot Palembang melaporkan bagaimana penyelesaian masalah dari delapan SKPD sesuai KASN. Tinggal bagaimana provinsi memfasilitasi penyelesaian permasalah tersebut ke KASN. “Tidak ada yang dibicarakan terkait (ketidak harmonisan) itu. Ini bahas yang 8 di nonjobkan itu,” tegasnya, saat ditemui Pemprov Sumsel, Senin (22/2). Terlihat hadir dalam pertemuan tersebut, Kepala Badan Penanaman Modal, Perizinan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP), Kepala Dishub Palembang, Camat Gandus, Kepala Dinas Sosial Palembang, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Palembang, serta Staf Ahli Ekonomi dan Keuangan. Juga hadir Asisten III Kota Palembang, Kepala Dinas PU CK Kota Palembang, Kepala Dinas PU BM dan Pengairan Kota Palembang, Kepala Dinas Penerangan Jalan, Pertamanan dan Pemakaman Kota Palembang. Lalu ada Kepala Dinas Pertanian Kota Palembang, Kepala Badan Arsip Kota Palembang, Kepala BKD Kota Palembang, Kepala BLH Kota Palembang, Kepala Bappeda Kota Palembang, dan Asisten I Bidang Pemerintahan Kota Palembang.(yuyun)

Kelakar Wak JuSu + KPK Cari Sensasi Periksa Alex Noerdin - Iyo Nian... + Pejabat Pemkot Palembang Laporkan Sekda Arogan - Bagusnyo Jadi rajo be... men nak arogan...

penyidik KPK juga memanggil Direktur Operasi II PT Waskita Karya Adi Wibowo. Sebelumnya, dalam persidangan atas terdakwa mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan Rizal Abdullah, Jaksa penuntut umum

KPK menyebut ada jatah sebesar Rp 650 juta dari proyek pembangunan Wisma Atlet SEA Games 2011 di Sumatera Selatan yang sedianya diberikan kepada Gubernur Sumsel Alex Noerdin. Jaksa menyebutkan bahwa uang yang dipegang oleh Direktur Utama PT Duta Graha Indah (DGI) Dudung Purwadi tersebut berasal dari anggaran proyek pembangunan wisma atlet dan gedung serbaguna yang telah diterima di PT DGI sebagai pelaksana pekerjaan. “Uang tersebut rencananya akan diserahkan oleh Dudung Purwadi

kepada Gubernur Sumatera Selatan H Alex Noerdin,” ujar jaksa penuntut umum KPK di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu (4/11/2015). Alex sudah membantah telah menerima fee dari proyek wisma atlet dan pembangunan gedung serbaguna di Jakabaring. Hal tersebut diutarakannya saat bersaksi dalam sidang perkara dugaan korupsi dengan terdakwa mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan, Rizal Abdullah. (sumber KOMPAS.com)

Pertahankan SMA/SMK,

Pakar: Risma Berpotensi Langgar Konstitusi Surabaya, Jurnal Sumatra - Pakar hukum dari Unair dan Unitomo Surabaya menilai langkah Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, untuk mempertahankan pengelolaan SMA/SMK tetap ditangani kota setempat akan berpotensi melanggar konstitusi. Pakar hukum dari Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya Dr Bachrul Amiq SH MH, di Surabaya, Selasa, mengatakan konstitusi yang dilanggar bila mempertahankan pengelolaan SMA/SMK antara lain UU 23/2014 tentang pemerintah daerah. “Semua warga negara harus tunduk dan patuh terhadap UU, termasuk pejabat pemerintah daerah, jika tidak patuh dengan aturan tersebut, maka melanggar konstitusi negara,” kata Amiq yang juga Rektor Unitomo tersebut. Pakar hukum tata negara itu mengatakan apabila ingin mempertahankan pengelolaan SMA/SMK, Wali Kota Surabaya bisa menempuh jalur “judicial review” di Mahkamah Konstitusi (MK). “Terkait langkah Tri Rismaharini yang melobi presiden langsung, saya anggap sudah tepat, namun akan lebih tepat jika melobi presiden untuk membuat peraturan pengganti undang-undang (Perpuu),” ungkapnya. Namun, kata dia dalam membuat Perpuu itu tidak mudah, karena diperlukan kajian yang mendalam terlebih dahulu, minimal kajian dari orang-orang perguruan tinggi. Dia mencontohkan pembagian kewenangan mengelola pendidikan itu nantinya berpotensi

menimbulkan kekacauan atau justru sebaliknya, meratakan kualitas pendidikan. “Dalam mengambil kebijakan, jangan hanya based on felling (berdasar perasaan) saja, namun dibutuhkan based on riset. Kelemahan di

Airlangga (Unair) Surabaya I Wayan Titip Sulaksana mengatakan sebelum disebut melanggar konstitusi, perlu dilihat terlebih dahulu, apakah UU 23/2014 itu telah memiliki peraturan pemerintah (PP) atau belum. “Apabila belum, UU itu belum

“Semua warga negara harus tunduk dan patuh terhadap UU, termasuk pejabat pemerintah daerah, jika tidak patuh dengan aturan tersebut, maka melanggar konstitusi negara,” kata Amiq yang juga Rektor Unitomo tersebut. pengambil kebijakan itu kan selalu berdasar perasaan,” tuturnya. Amiq mengungkapkan, semangat otonomi daerah pada dasarnya biar pembagian urusan antara pusat, provinsi, dan kabupaten/kota menjadi lebih baik. Dikonfirmasi terpisah, Pakar Hukum dari Universitas

bisa dilakukan. Saya menyarankan Wa l i K o t a Surabaya melakuk a n judi-

cial review ke MK. Alangkah cantiknya jika wali kota sebagai representasi warga Surabaya melakukan judicial review,” jelasnya. Uji materi hanya terhadap pasal pemindahan kewenangan mengelola SMA/SMK. Kalau itu bisa dikabulkan MK, maka pemindahan kewenangan dari kabupaten/kota ke tangan provinsi bisa dibatalkan. Wayan mengatakan proses sidang di MK bisa cepat antara dua sampai tiga bulan sejak diajukan, apalagi jika UU itu bertentangan dengan UUD 1945. Pemkot Surabaya harus cepat, karena Peraturan Pemerintah masih belum keluar, sehingga ada waktu. Sebelumnya, Pemkot Surabaya melakukan berbagai upaya demi mempertahankan wewenang ini, yaitu tidak hanya melalui jalur hukum, melainkan juga lobi kepada presiden. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengakui pihaknya telah melakukan konsultasi ke sejumlah kementerian yang terkait dalam Undang-Undang 23 Tahun 2014 tentang pemerintah daerah serta juga telah melobi presiden agar SMA/SMK Surabaya tetap di bawah kewenangannya. “Presiden sudah menyambut baik hal ini. Intinya, kualitas pendidikan jangan sampai semakin turun,” kata Risma setelah memberikan motivasi kepada siswa kelas XII SMAN komplek di halaman SMAN 2 Surabaya, Senin (22/2). (ANJAS)

“Jika pers merugikan, jangan main hakim sendiri, gunakan hak jawab atau adukan ke Dewan Pers.” (Pesan ini disampaikan oleh SKI Jurnal Sumatra / Jurnalsumatra.com dan Dewan Pers)


2

•

Umum

Jurnal Sumatra | Edisi 403| Rabu 24 Februari 2016

SalJu Menghidupkan Nilai-Nilai Pancasila

Menjawab Tantangan Zaman Oleh: Muhammad Aufal Fresky Seiring berjalannya waktu dan bergesernya masa, dunia selalu berubah. Pun demikian yang terjadi dengan bangsa ini. Dari yang sebelumnya berada di bawah bayang-bayang imprealisme, kini telah menjadi bangsa yang merdeka dan berdaulat. Namun, di balik kemerdekaan yang kita raih, tersimpan beberapa tantangan tersendiri yang mestinya dihadapi oleh generasi demi generasi. Tantangan yang senantiasa berubah sesuai dengan arah dan gerak zaman. Dulu, di zaman kolonialisme, tantangan kita yaitu mengusir penjajah dan meraih kemerdekaan. Setelah sekian puluh tahun merdeka, tentunya tantangan itu kini berubah. Satu hal yang patut digarisbawahi yaitu bahwa kemerdekaan Indonesia bukanlah akhir dari segalanya. Kemerdekaan Indonesia bukanlah akhir dari perjuangan. Lebih dari itu, kemerdekaan Indonesia hanyala jembatan emas untuk mewujudkan cita-cita bangsa. Jangan pernah beranggapan bahwa semua urusan telah selesai ketika bangsa ini telah merdeka. Masih banyak pekerjaan rumah yang mesti diurus dan segera diselesaikan. Karena sampai sekarang, kita masih dalam perjalanan menuju cita-cita bersama. Saat ini kita sedang berproses mencapai apa yang menjadi tujuan nasional kita dalam berbangsa dan bernegara. Sekali lagi, kemerdekaan adalah sebuah pencapaian yang menjadi jalan bagi bangsa ini dalam mencapai cita-citanya. Salah satunya yaitu mewujudkan kehidupan yang adil dan makmur.

Maka dari itulah, hal tersebut menjadi tugas generasi sekarang untuk mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif dan membangun. Karena kemerdekaan yang telah kita raih mengobankan jiwa dan raga para pahlawan. Mereka rela berkorban tanpa pamrih hanya untuk mencipatakan suatu kehidupan yang lebih baik lagi demi bangsanya. Sudah seharusnya generasi sekarang membalas jasa para pahlawan dengan tindakan nyata. Tidak cukup hanya dengan mengenang jasa mereka. Tetapi melalui tindakan kongkrit. Sebagai generasi muda, kita harus menjadi pioner perbaikan di tengah masyarakat. Bukan sebaliknya, menjadi virus dan sampah di tengah masyarakat. Bagaimanapun juga, bangsa ini membutuhkan peran dan partisipasi pemuda dalam membenahi persoalan yang ada. Dalam catatan ini, selaku penulis saya menekankan bahwa pemuda sekarang harus berani menjawab tantangan zaman. Zaman sekarang jauh berbeda dengan zaman penjajahan silam. Saat ini, pemuda Indonesia bisa mengakses serta memanfaatkan kecanggihan tekonologi dalam berbagai aktivitasnya. Mulai dari sekedar membantu mengerjakan tugas-tugas akademik, hingga sampai menjadi hiburan dengan fasilitas sosial media yang beragam. Pemuda hari ini adalah pemuda yang jelas-jelas berada di zaman digital. Beda dengan pemuda zaman dulu, bahkan mereka tak mengenal sosial media itu apa. Namun

satu ha yang patut kita contoh dari generasi emas zaman pergerakan yaitu mereka memiliki semangat yang luar biasa untuk belajar dan menuntut ilmu. Meskipun kala itu akses pendidikan sangat terbatas. Lain halnya dengan kita yang terkadang senang bermanja ria membuang buang waktu untuk halhal yang kurang berfaedah. Padahal pelbagai akses untuk meningkatkan ilmu dan pengetahuan telah dibuka selebar-lebarnya. Coba kita lihat, beberapa tokoh di zaman pergerakan yang memiliki kemampuan bahasa asing yang luar biasa. Bahkan sebagian dari mereka menguasai lebih dari satu bahasa asing. Itu yang membuat saya salut kepada para foundhing fathers kita di masa lampau. Selain memiliki pemikiran yang brilian, mereka memiliki kemampuan bahasa asing yang mumpuni. Ini menjadi tauladan bagi generasi sekarang untuk segera mengevaluasi diri. Janganjangan selama ini kita terlana dan malas untuk belajar. Padahal semua akses pendidikan dan pengetahuan telah dibuka. Banyak buku yang bisa diakses, baik di perpustakaan maupun melalui ebooks dengan memanfaatkan jaringan internet. Secara garis besar, melalui catatan ini penulis inging mengajak kepada generasi muda untuk berani menantang zaman. Bahkan berani berbuat suatu tindakan besar yang melampaui zaman kita sekarang. Dalam menghadapi zaman yang samasekali berbeda ini, pemuda Indonesia harus dibekali

dengan beberapa hal. Pertama, yaitu ilmu dan pengetahuan yang mumpuni. Artinya pemuda kita harus pintar dan cerdas dalam ilmu dan pengetahuan. Mereka harus menjadi pembelajar seumur hidup. Jangan sampai pemuda Indonesia berhenti belajar ketika mereka lulus dari suatu institusi pendidikan. Karena menuntut ilmu sendiri tidak dibatasi oleh usia dan lembaga. Ilmu dan pengetahuan menjadi modal utama bagi pemuda Indonesia untuk mengejar ketertinggalan. Melalui ilmu dan pengetahuan pula, pemuda bisa berkontribusi dalam membangun dan mengembangkan bangsa dan negera. Kedua, pengusaan bahasa asing dan tekonlogi. Bahasa asing menjadi syarat utama bagi generasi sekarang untuk menjawab tantangan zaman. Tanpa penguasaan bahasa asing, kita akan kesulitan untuk bersaing dengan pemuda lainnya di luar sana. Penguasaan tekonlogi juga penting sebagai modal untuk membekali dirinya dalam mengembangkan kemampuannya melalui teknologi. Ketiga, yaitu kepribadian yang luhur. Yaitu kepribadian yang bersumber dari nilai-nilai Pancasila. Artinya untuk menjawab tantangan zaman, pemuda harus tetap mengenal jati dirinya. Mereka mesti menjadi pemuda yang memilii budi pekerti yang luhur. Mereka harus menjadi benteng masyarakat dalam menjaga nilai-nilai Pancasila. Semoga pemuda Indonesia bisa menjawab tantangan zaman ke depannya. q

Tim Ekspedisi NKRI Sosialisasikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PAPUA, Jurnal Sumatra - Tim Pengabdian Masyarakat (Pengmas) Ekspedisi NKRI Subkorwil-4/ Mansel dipimpin Mayor Inf Bram Pramudia selaku Dansubkorwil-4 menyelenggarakan sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat kepada siswa Sekolah Dasar (SD) Inpres 51 Sabri Manokwari Selatan, Papua Barat, Selasa (23/02/2016). Dansubkorwil-4/Mansel Mayor Inf Bram Pramudia mengatakan, sosialisasi ini menjadi sangat penting karena terlihat banyak siswa di SD Inpres 51 Sabri yang kurang memperhatikan kebersihannya. Selama ini belum ada sosialisasi tentang pentingnya hidup bersih dan sehat

dalam lingkungan SD Inpres 51 Sabri,� ujarnya. Selain sosialisasi hidup bersih dan sehat, Tim Ekspedisi NKRI juga melaksanakan Pelatihan Baris Berbaris (PBB) dan Latihan Upacara Bendera di Sekolah Dasar 51 Sabri. Sebelumnya, siswa di sekolah ini jarang melaksanakan upacara pengibaran bendera, karena ada beberapa kendala. Sementara itu, Herlina Insyur salah satu staf pengajar di Sekolah Dasar Inpres 51 Sabri Manokwari Selatan mengatakan bahwa, kedatangan Tim Ekspedisi NKRI telah membawa banyak perubahan meskipun kedatangannya

singkat. “Jadi siswa-siswi disini bisa menyelenggarakan lagi upac-

ara pengibaran bendera,� katanya. (Puspen TNI).

Di tengah kepemimpinan Jokowi, bangsa ini dihadapkan oleh pelbagai persoalan. Mulai dari terorisme, narkoba, konflik antar kelompok masyarakat, dan sebagainya. Di balik permasalahan bangsa yang terjadi, kita harus tetap memegang kokoh nilai dan ajaran luhur sebagai pedoman dalam melangkah. Nilai tersebut bersumber pada Pancasila. Patut kiranya kita menengok diri kita sendiri. Mungkin selama ini kita mengabaikan nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan. Kita tahu bahwa Pancasila adalah salah satu pilar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Jika pilar tersebut runtuh, maka siapsiaplah bangsa ini akan mengalami kekacauan. Karena dalam hal ini Pancasila adalah pondasi utama. Inti dari catatan ini adalah mengajak pembaca untuk kemabali menghidupakan nilai-nilai Pancasila sebagai salah cara untuk meminimalisir atau bahkan menyelesaikan persoalan yang terjadi. Sudah saatnya kita tidak hanya menjadian Pancasila sebagai hafalan di luar kepala. Namun harus membuktikan bahwa kita, terutama generasi muda Indonesia bisa mengaplikasikan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya dalam setiap perilaku kesehariannya. Kita tahu bahwa nilainilai Pancasila merupakan hasil refleksi filosofis bangsa Indonesia. Artinya nilai Pancasila merupakan hasil dari proses menggali kultur, budaya, dan tradisi yang telah mengakar dalam kehidupan bangsa selama ratusan tahun silam. Oleh karenanya nilai Pancasila sangat cocok jika dijadikan sebagai sebuah pandangan hidup bangsa ini. Nilai tersebut juga merupakan cerminan jati diri bangsa yang diyakini sebagai sumber kebenaran, kebaikan, keadilan, dan kebijaksanaan dalam hidup bermasyarakat , berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai Pancasila tersebut menjadi landasan dan dasar serta motivasi atas segala perbuatan baik dalam kehidupan sehari-hari, maupun dalam kehidupan kenegaraan. Dengan perkataan lain bahwa nilai-nilai Pancasila merupakan das Sollen atau cita-cita tentang kebaikan yang harus diwujudkan menjadi suatu kenyataan atau das Sein. Maka dari itulah, dalam menghadapi dinamika kehidupan yang sangat kompleks ini, sudah semestinya setiap elemen bangsa menjunjung tinggi dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Menurut (Darmodiharjo, 1996), nilai-nilai Pancasila di dalamnya terkandung ketujuh nilai-nilai kerokhanian yaitu nilai kebenaran, keadilan, kebaikanm kebijaksanaan, etis, estetis, dan nilai religius, yang manifestasinya sesuai dengan budi nurani bangsa Indonesia karena bersumber pada kepribadian bangsa. Penafsiran terhadap nilai-nilai Pancasila mestinya sesuai dengan arah dan gerak zaman. Karena dengan begitu kita tidak menjadikan Pancasila sebagai ideologi konservatif yang hanya tersimpan di tempattempat sakral kenegaraan. Nilai-nilai Pancasila mestinya hidup dan terus mewaranai setiap jejak langkah masyarakat Indonesia. Nilai tersebut akan menjadi hidup manakala kita sebagai bagian dari masyarakat memenuhi ajaran luhur yang terkandung di dalamnya melalui tindakan nyata. Merealisasikan nilai-nilai Pancasila membutuhkan pemahaman dan pengertian terkait nilai yang ada di dalamnya. Di dalamnya terdapat lima nilai, di antaranya yaitu nilai-nilai Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan. Kelima nilai tersebut sejatinya bisa menjadi penangkal bagi bangsa ini dari pengaruh ideologi asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa. Apalagi akhir-akhir ini di tengah masyarakat kita masih bertebaran pemahaman radikalisme dan tindakan terorisme. Hal tersebut seakan meneguhkan pernyataan bahwa sebagian masyarakat kita belum memahami sepenuhnya Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa ini. Tindakan terorisme merupakan salah satu contoh tindakan yang sangat menyalahi nilai yang terkandung pada Pancasila. Lebih tepatnya lagi menyalahi nilai-nilai kemanusiaan. Setiap manusia memiliki hak hidup yang wajib untuk dihargai dan dihormati oleh manusia lainnya. Tidak ada satu hal yang membenarkan tindakan kekerasan atau bahkan pembunuhan kepada manusia lainnya. Bahkan pemerintah pun memilik tanggung jawab untuk menjunjung tinggi dan melindungi harkat dan martabat manusia. Dalam catatan ini saya hanya mengambil contoh nilai kemanusiaan sebagai tolak ukur sejauh mana kita menghidupakan nilai-nilai Pancasila. Sepertinya sebagian masyarakat kita sudah tidak mempedulikan bagaimana menerapakan nilai sekaligus ajaran luhur kemanusiaan yang terkandung dalam Pancasila. Pengalaman nilai-nilai Kemanusiaan diharapkan bisa meminimkaalisir atau bahkan menghilangkan tindakan radikal serta tindakan kekerasandi tengah masyarakat. Nilai yang terkandung dalam kemanusiaan yang adil dan beradab sejatinya menuntun serta membimbing manusia Indonesia menjadi pribadi yang menghargai sesama. Konsekuensi nilai yang terkandung dalam dalam Kemanusiaan yang adil dan beradab adalah menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia sebagai makhluk Tuhan yang Maha Esa, menjunjung tinggi hak-hak manusia, menghargai atas kesaman hak dan derajat tanpa membedakan suku, ras, keturunan, status sosial maupun agama. Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia, tenggang rasa, tidak semena-mena terhadap sesama manusia, menujnjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan (Darmodihardjo, 1996). Nilai kemanusiaan hanya salah satu contoh nilai mulia yang bisa menjadi pegangan kita dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kini semua bergantung kepada kita, akan kah nilai-nilai tersebut hanya menjadi pengetahuan yang ada dalam akal pikiran ? Atau kita mulai berani memulai untuk menghidupkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan ini. Kita harus memilih mana yang terbaik. Yaitu mengamalkan untuk menghidupkan Pancasila. (Muhammad Aufal Fresky)

Redaksi Jurnal Sumatra membuka kesempatan kepada elemen masyarakat untuk menyampaikan problem yang dihadapi. Kirim via email: Jurnalsumatra@yahoo.co.id, SMS ke No : 0815 385 6628, atau 0816 3225 8686 Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Diterbitkan oleh: PT Teras Jaya Jurnal Sumatra, SK Menkumham RI NO : AHU-10.00795.PENDIRIAN-PT.2014 | SITU: No 2008/SITU/2008, | SIUP : No 1011/KPTS/SIUPPK/2008, | NPWP: 02.779.796.8-301.000, Perintis: Adriyaneka Aviv Bassar SSos, Idham Syarief, (alm) Sulton Napasir SE |

Terbit Perdana: 10 April 2008

Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id www.jurnalsumatra.com

Pemimpin Umum/Perusahaan/Redaksi/Penanggung Jawab : Adriyaneka Aviv Bassar SSos, | Wakil Pemimpin Redaksi I / Penanggung Jawab : Idham Syarief | Wakil Pemimpin Redaksi II / Penanggung Jawab : | Wakil Pemimpin Perusahaan: Bihassani Bassar | Redaktur: Ata | Sekertaris Redaksi: Rizqy Fitria D | Bagian Keuangan: Rodiah, | Bagian Umum: Hasanul Aini, | Desain Grafis/Pracetak: Ata, Budi Penasehat Hukum: Edy Siswanto SH, Sudirman SH | Pelindung: H Syamsuri (Sam Ompong), | Dewan Redaksi: Adriyaneka Aviv Bassar, Idham Syarief, Tupado Panggabean, | Staf Redaksi: Eko Saputra, Lilis | Fotografer : Hadumuk | Sirkulasi: Sanul, Marthin Situmorang, Jonathan Sitinjak Biro-biro: DKI Jakarta: Tupado Panggabean, Lovita, Dedi | Palembang : Aviv, Novianti, Achdalena Chaniago, Eddi Hasan, Yuni | Bangka Belitung : Atanjung | Ogan Komering Ilir: Ata Idham Syarief, Lilis Suryani, Eko Saputra, Herianto WS, Markoni | Ogan Ilir: Ata, Edi Lestari, Muhammad Syahabudin | Prabumulih: Dahari Sukari, Teguh | Musi Banyuasin : Suharto| Banyuasin: Lubis | Muara Enim: Taufik Firdaus/Cacon | Lahat: Musdin | OKU Selatan: | OKU: Adwinandy JB, Herman | OKU Timur: Nizar | Pagaralam: Farkazi Gumay, Vanroyen | Lubuk Linggau, Mura, Muratara: Nurian | Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) : Yongky| Bank BCA Rekening No: 1150 3711 35. Bank Sumsel Rekening No: 1400 9400 29 An. Adriyaneka Aviv Bassar. Wartawan Jurnal Sumatra tercantum dalam Box Redaksi dan dibekali ID Card dalam melaksanakan tugas. Percetakan: PT. Sumeks Intermedia, Isi diluar tanggung jawab percetakan


• Jurnal Sumatra | Edisi 403 | Rabu 24 Februari 2016

Bus Bantuan Kemenhub Alih Fungsi Jadi Transmusi PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Bus bantuan Kementrian Perhubungan untuk Pemerintah Kota Palembang sebanyak lima puluh unit dialih fungsikan ke pihak swasta BUMD milik Pemerintah Kota Palembang PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J), Senin (22/2). Alih fungsi milik Negara ini ditandai dengan peresmian 50 unit bus Transmusi bantuan dari Kementerian Perhubungan RI, bertempat di taman bawah Jembatan Ampera. Launching 50 unit bus Transmusi juga berbarengan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Bus Transmusi yang ke-6 tahun dan MoU antara SP2J dengan Bank Sumsel Babel terkait penggunaaan BSB Cach (simcard) pada 50 unit Bus Transmusi. “Terima kasih kepada Pemerintah, Dishubkominfo, Gubernur atas apa yang telah kita dapatkan ekarang,” kata Walikota Palembang, H Harnojoyo. Harnojoyo menjelaskan saat ini Armada bus Transmusi berjumlah 200 unit. Kedepan akan diupayan penambahan unit lagi agar dapat emmenuhi kebutuhan terutama pada saat penyelenggaraan Asian Games 2018 mendatang. “Dengan adanya bantuan dari kemenhub tersebut diharapkan dapat menciptakan moda trasportasi umum yang lebih baik lagi serta meningkatkan pelayanan kepada msyarakat sebagai pengguna angkutan umum,” jelasnya. Hal senada di sampaikan Direktur Utama PT SP2J, Ahmad Novan SH MH, yang mengatakan, launching ke-50 unit bus Transmusi ini sengaja dilakukan berbarengan dengan memperingati HUT Ke-6 Transmusi. Meski bus-bus itu sudah tiba di Palembang sejak akhir Januari lalu. Selain acara launching, juga

dilakukan MoU SP2J dan Bank SumselBabel (BSB) terkait pemberlakuan simcard. “Kita bakal mengadakan lagi simcard seperti dulu. Sedangkan untuk simcard sendiri bakal dibuat oleh pihak MDP. Jadi, saat launching bus langsung gunakan simcard,” ujarnya. Lebih lanjut dikatakan Novan, ke-50 bus baru ini akan dioperasionalkan untuk trayek ke luar kota terutama Unsri Inderalaya dan Tanjung Senai Inderalaya. Selain itu, juga bakal mengadakan lagi rute

Palembang-Banyuasin yang dulunya sempat terhenti. Bahkan pihak SP2J sudah melakukan survei pada Jalan HM Noerdin Pandji. “Dan bila memungkinkan akan melewati jalan Nurdin Pandji juga,” selanya. Bukan hanya rute-rute tersebut, Rute Ampera-Kenten Laut dan arah Kenten Laut yang selama ini lewat dari Kusuma Bangsa nantinya akan ditambah lagi dengan trayek dari arah Giant (Jl MP Mangkunegara) juga bakal dihidupkan kembali sehingga semakin banyak penum-

pang dan mengurangi penumpukan kendaraan. Mengenai tarif yang dikenakan pada pengguna Bus Transmusi, jelasnya ada pemberlakuan harga khusus untuk para pelajar. Jika selama ini tarif Transmusi berlaku untuk semua kalangan Rp. 5.500. Pelajar yang menggunakan seragam akan di kenakan tarif Rp. 3.000 untuk sekali jalan. “Tapi hanya khusus pelajar dari tingkat, SD, SMP, dan SMA yang menggunakan seragam sekolah,” tukasnya. (RIA)

kait kasus Wisma Atlit Palembang, yang dijadwalkan Selasa (23/2) di Jakarta. Saat ditanyakan wartawan Jurnal Sumatera , Gubernur mengatakan, permintaan keterangan yang diminta oleh KPK merupakan hal yang biasa terjadi kepada pejabat publik. “Bukan dijadwalkan, dimintai keteran-

gan biasa,” ungkapnya saat ditemui di Griya Agung, Selasa (23/2). Menurutnya, kasus yang menyebabkan dirinya dijadwalkan untuk dimintai keterangan oleh KPK tidak terlalu urgent. Sehingga, dirinya bisa datang kapan saja. “Tapi kan, tidak urgent yang kasusnya itu. Jadi, kapan saja bisa (datang) di panggil untuk

dimintai keteranga,dan saya siap,” jelasnya. Menurutnya ia pasti akan datang karena pejabat tinggi saja penuhi panggilan KPK jika dimintai keterangan. “Pasti datang, entah hari ini atau besok. Kan hanya dimintai keterangan saja,” kata Alex pada Jurnal Sumatra.(YUYUN)

Polda Sumsel Ingatkan Anggota Waspada Paket Makanan PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Kepolisian Daerah Sumatera Selatan mengingatkan anggota yang bertugas pada 17 satuan wilayah untuk mewaspadai kemungkinan adanya kiriman paket makanan dari orang yang tidak jelas. “Kapolda Sumsel menginstruksikan jajaran mewaspadai ancaman teror menggunakan racun sianida melalui makanan untuk melawan Polisi,” kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Djarod Padakova di Palembang, Jumat. Dikatakan pelaku teror terus berupaya mencari celah melancarkan aksinya, dengan kewaspadaan yang tinggi dapat menutup kesempatan jalannya tindak kejahatan dan dapat dicegah timbulnya korban. Selain meningkatkan kewaspadaan anggota Polri dan kelaurga, menghadapi ancaman teror racun sianida pada makanan yang berkembang akhir-akhir ini, pi-

haknya juga mengimbau masyarakat untuk waspada dan berpartisipasi melakukan tindakan pencegahan. Masyarakat yang mengetahui ada seseorang atau kelompok masyarakat

di sekitar kawasan permukimannya atau tempat bekerja dan aktivitas lainnya yang dicurigakan agar dapat melaporkan ke polisi. Kewaspadaan yang tinggi dan partisipasi dari seluruh lapisan masyarakat, pihaknya optimisme aksi terorisme dapat dicegah serta masyarakat dapat melaksanakan berbagai aktivitas kehidupan dan sosial sebagaimana biasanya, kata Djarod. Sementara sebelumnya Kapolda Irjen Pol Djoko Prastowo mengimbau masyarakat yang tersebar di 17 kabupaten dan kota dalam provinsi setempat agar selalu mewaspadai ancaman terorisme. “Peningkatan kewaspadaan jangan hanya dilakukan pada saat terjadinya aksi teror, tetapi harus dilakukan setiap saat dan jangan berlebihan sehingga dapat mengganggu kenyamanan melakukan aktivitas rutin,” ujarnya Menurut dia, aksi terorisme

setiap saat bisa mengancam masyarakat. Namun melalui kewaspadaan yang tinggi, dapat menutup celah pelaku kejahatan itu melakukan tindakan yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). “Menghadapi aksi terorisme masyarakat jangan panik, tetap beraktivitas seperti biasa, namun perlu meningkatkan kewaspadaan,” ujarnya. Dia menjelaskan, tujuan aksi terorisme untuk membuat resah serta mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat, oleh karena itu tidak perlu disikapi berlebihan. Melalui tindakan kepolisian dan partisipasi dari seluruh lapisan masyarakat tersebut, diharapkan wilayah Sumsel yang selama ini sangat kondusif dapat terus terpelihara dan berbagai aktivitas masyarakat dapat berjalan dengan baik, kata kapolda. (ANJAS)

Berdasarkan Undang Undang Pemprov Ambil Alih Kendali SMA/SMK PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Penerapan Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah pengganti UU Nomor 32 Tahun 2004 bahwa manajemen pengelolaan SMA dan SMK berada di tangan pemerintah provinsi, memasuki tahap proses. Pengambil alihan tata kelola SMA dan SMK dari pemerintah Kabupaten/Kota ke Pemerintah Sumsel dipastikan tak akan menimbulkan kendala. Hingga saat ini Disdik Sumsesl masih melakukan inventarisasi personil, prasarana, pendanaan, dan dokumen (P3D), yang selama ini dikelola oleh kabupaten/kota. Peralihan ini pun tidak akan mengganggu program sekolah gratis (PSG) “Dengan diambil alih oleh provinsi, kami pastikan kebijakan sekolah gratis yang dilakukan Pemprov tidak akan terganggu. Untuk itu pihaknya sudah mendata sementara kurang lebih ada 9 ribu guru dan 7.071 pegawai yang sudah terdata dan akan ditangani oleh provinsi. 'LSHUNLUDNDQ MXPODK ¿QDOQ\D VHNLWDU 16 ribuan, itu sudah termasuk guru dan pegawai Lab, TU, dan semua

Sekda Sumsel Panggil Pejabat Kota Palembang PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan H Mukti Sulaiman memanggil beberapa pejabat dari Pemerintah Kota Palembang terkait adanya pemasalahan penggantian beberapa waktu lalu. Kepala Biro Kepegawaian Daerah (BKD) Sumsel Muzakir usai pertemuan di Palembang, Senin mengatakan, pejabat dari Kota Palembang itu dipimpin langsung Asisten Pemerintahan Kota Palembang H Robinson dan mereka berkonsultasi terkait penggantian pejabat sebelumnya. Namun, menurut dia, Sekda menyarankan supaya pejabat tersebut dilakukan tes ulang dan bila memenuhi syarat maka diangkat kembali. Itu yang perlu dilakukan supaya adanya keharmonisan dalam pemerintah kota Palembang, ujar dia. Sementara Sekda membenarkan bahwa pejabat tersebut menghadap untuk meminta petunjuk tentang penggantian pejabat sebelumnya. Pihaknya menyarankan supaya dilakukan tes ulang agar tidak terjadi pemasalahan lagi, ujar dia. Ketika ditanya tentang penggantian Sekda, dia menyebut hal itu harus Wali Kota yang mengusulkan karena Sekda merupakan jabatan tertinggi dan harus ada usulan dari Wali Kota. (ANJAS)

Disdik Sumsel Takut Lakukan UNBK

Alex Noerdin Datangi KPK PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Terkait Kasus Wisma Atlit Palembang Gubernur Sumsel Alex Noerdin di panggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk dimintai keteranganya. Dalam hal ini Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin siap memberikan keterangan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ter-

3

JURNAL PALEMBANG

perangkat SMA/SMK yang terhitung PNS,” kata, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan Widodo, kepada Jurnal Sumatra . Ia menjelaskan, sebagai persiapan pengambilalihan tata kelola SMA dan SMK, untuk menjalani tes ulang kompetensi kepemimpinan mereka. Intinya, pihaknya dalam pengalihan ini tidak akan mempersulit guru yang ada di daerah dalam hal berkomunikasi termasuk promosi. Sebab di daerah akan ada pihak Disdik Sumsel yang ditugaskan untuk mengakomodir keperluan SMA/ SMK ini. “Guru tidak usah resah terkait adanya UU ini. Apalagi untuk JXUX KRQRU \DQJ VHGDQJ GDODP YHUL¿NDVL 316 ,WX QDQWL DNDQ GLYHUL¿NDVL juga oleh tim yang dibawahi BKD dan kita (Disdik-red),” tegasnya. Lebih lanjut Widodo mengatakan, saat ini sedang melakukan YHUL¿NDVL NH ODSDQJ EHUVDPD %DGDQ Kepegawaian Daerah (BKD) dan Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD) masalah aset yang dimiliki oleh masing-masing sekolah disamping para pegawai yang ada. “Hasil ini nantinya akan dijadikan

lampiran berita acara serah terima Bupati, Walikota ke Gubernur yang direncanakan paling lambat 1 Oktober mendatang,” ujarnya. Masih kata Widodo, dalam pendataan kepegawaian akan didahulukan dan diprioritaskan para pegawai PNS dari pada honorer. Mengapa PNS didahulukan, karena gaji guru PNS melekat pada Dana Alokasi Umum (DAU). Setelah fiks akan ditujukan pada menteri keuangan dan per 1 Januari 2017 langsung ke Gubernur. Sedangkan untuk memetakan kebutuhan dan kelebihan guru SMA/ SMK di smk Sumsel, tugasnya nanti Gubernur melalui BKD jika memang perlu. “Intinya pengalihan ini tidak membuat guru susah. Guru di Kabupaten/kota manapun yang mau berurusan bisa menghubungi kotanya. Disarankan kepada Disdikpora kabupaten/kota agar dapat menjelaskan kepada guru di wilayahnya mengenai hal ini,” paparnya. Ia menambahkan, dengan peralihan nantinya tidak ada yang berubah, kepala sekolah dan guru tetap. Hanya

saja urusan teknis kembali pada pemerintah provinsi. ” Kita buat polanya lebih simple, upaya ini untuk mempermudah, pembinaan dan urusannya akan ada restrukturisasi organisasi terkait kebutuhan. Seperti penambahan bidang, UPTD atau kacapdin, agar guru dan kepsek urusannya tidak jauh,” pungkasnya Drs Widodo, MPd, Jumat (19/2), mengatakan, pihaknya menargetkan WDQJJDO 0DUHW SURVHV YHUL¿NDVL sudah rampung. Widodo mengatakan, rampungQ\D SURVHV YHUL¿NDVL GLWDQGDL GHQJDQ data yang dimiliki Dinas Pendidikan Sumsel sama dengan yang ada di lapangan. Dikatakannya, rampungnya SURVHV YHUL¿NDVL PHQDQGDNDQ MXJD Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel akan mengambil alih pengelolaan SMA dan SMK dari pemerintah kabupaten/kota. Dalam UU Nomor 23 Tahun 2014 dinyatakan pemerintah kabupaten/kota hanya menangani sekolah dasar dan sekolah menengah pertama. (YUYUN)

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Pasca Terjadinya gangguan server di Pusat membuat Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan sangat berhati-hati dalam menghadapi UNBK (Ujian Berbasis Komputer) mendatang. Tak hanya itu ketakutan terhadap listrik padam juga menjadi hal yang harus di persiapkan sejak dini. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan, Widodo mengatakan kerusakan server pada kemarin dikaerekan over Load sehingga tidak bisa mengakses uji coba UNKB. “Selain ketakutan terhadap server yang rusak, kami juga sangat berhati-hati apabila listrik rusak, dan yang tidak kalah penting mental anak yang mengikuti UNBK harus benar-benar dipersiapkan dan dibekali,” ujarnya kemarin. Dia mengharapkan kepada pihak-pihak untuk jangan mensbotase hal yang bisa mengganggu kelancaran UNBK mendatang. “Saya berharap jangan ada yang mensabotase sehingga kelancaran UNBK tidak terganggu, dan saya berharap ketika ada ujicoba nanti tidak akan ada gangguan lagi, H-7 UNBK sudah harus siap,” tegasnya. Lanjutnya, untuk tingkat SMP ada 15 sekolah yang siap menjalankan UNBK dengan jumlah siswa 3.076 siswa, untuk tingkat SMA/MA ada 73 sekolah dengan jumlah siswa 8.764 siswa, dan untuk SMKN ada 76 sekolah yang siap mengikuti UNBK. Untuk Ujian Nasional secara Manual soalnya sekarang sedang dilakukan pencetakkan di Kota Surabaya. “Yang jelah H-7 soal tersebut sudah harus dikirim, dan H-4 sudah sampai di kami dan diteruskan kepada kabupaten Kota,” pungkasnya.(YUYUN)

Demi Asian Games Alex Noerdin Niat Berantas Begal

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Kasus begal motor yang semakin merajalela di wilayah sumsel khusunya di kota Palembang menjadi atensi Pemprov Sumsel lantaran Bumi Sriwjaya akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Asian Games 2018 mendatang. Untuk memberantas kasus tindak kriminalitas yang satu ini, Pemprov Sumsel berkerja sama dengan aparat keamanan memiliki strategis tersendiri Makin maraknya kasus begal sepeda motor menjadi perhatian serius tak hanya dari aparat penegak hukum, namun juga dari Pemprov Sumsel. Hal tersebut dikemukakan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin saat menjadi pembicara dalam Seminar Nasional dengan tema ‘Dampak Penyelenggaraan Asian Games Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Sumatera Selatan’ yang digelar di Hotel Novotel Palembang, Sabtu (20/2). Selain Gubernur Sumsel, menjadi pembicara seminar nasional tersebut, Wakil Ketua Olimpiade Indonesia (KOI) Muddai Madang dan Ketua DPD HIPMI Sumsel Yudha Pratomo dengan dimoderatori Direktur Program Pascasarjana Magister Manajemen Universitas Tridinanti Palembang Prof Dr H Sulbahri Madjir, SE, MM. Seminar nasional tersebut dihadiri ratusan mahasiswa, dosen dan staf pengajar dari Universitas Tridinanti Palembang. “Jangan terlalu pesimis, kalau ada kejadian saya telepon Kapolda dan Kapolresta. Bayangkan di ring I istana bisa terjadi seperti itu, apalagi di daerah, tapi ini tidak boleh terjadi. Sekarang begal terjadi di mana-mana dan ini menjadi perhatian khusus dan tidak bisa dibukakan di sini apa yang telah dan akan kami lakukan untuk memberantasnya,” ungkap alex. Pada kesempatan itu, Alex menyinggung kebersihan di Kota Palembang. Menurut dia, dahulu Kota Palembang bersih, namun sekarang kota yang terkenal makanan khasnya pempek ini kurang bersih. Maka dari itu, Alex mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan bersama karena untuk menjadi tuan rumah Asian Games 2018 butuh perjuangan yang luar biasa dan tidak mudah, khususnya untuk DKI Jakarta dan Palembang. “Mengapa di Jakarta, karena Jakarta adalah Ibukota Indonesia. Mengapa juga di Palembang karena Palembang sudah siap fasilitasnya dan lebih tinggi semangatnya. Selain itu, sudah berpengalaman menjadi tuan rumah olahraga bertaraf internasional,”jelasnya. (YUYUN)


4 Pemkot Programkan Pengolahan Sampah Dengan Teknologi Lubuklinggau, jurnalsumatra.com – Pemerintah Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, memprogramkan pengolahan limbah sampah menggunakan teknologi modren untuk menekan kelebihan sampah di wilayah itu. Wali Kota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe, Selasa mengatakan jumlah limbah di Kota Lubuklinggau saat ini meningkat tajam bila tidak segera diatasi menggunakan teknologi pemerintah daerah akan kewalahan. Ia menjelaskan jumlah sampah di Kota Lubuklinggau saat ini mencapai 150 ton perhari, dari jumlah itu bisa terangkut oleh kendaraan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) hanya 90 ton perhari. Untuk angkutan motor roda tiga hanya mampu 16 ton per hari, sedangkan sisanya tidak terangkut sehingga diduga kuat dibuang ke Sungai Kelinggi atau dibuang sembarangan tempat. Kota Lubuklinggau saat ini kota terbesar kedua di wilayah Sumatera Selatan setelah Kota Palembang, dengan penduduk sangat padat dan potensi sampahnya juga cukup besar. “Kami sudah merintis kerja sama dengan PT Guna Olah Limbah Jakarta untuk mengolah sampah itu dengan teknologi tinggi sehingga bisa mengurangi gundukan sampah di wilayah ini,” ujarnya. Dengan kerja sama itu mudah-mudahan ke depan Kota Lubuklinggau tidak memiliki lagi tempat pembuangan akhir (TPA) sampah karena sudah dikelola dengan teknologi moderen. Pemanfaatan teknologi itu nantinya akan dikembangkan oleh tenaga dari Universitas Jepang sehingga sampah bisa menjadi salah satu pendukung bahan baku dari perusahaan nasional. “Kami mengharapkan semua pihak mulai dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hingga ke masyarakat mendukung program pengolahan sampah dengan teknologi moderen tersebut,” tuturnya. Sementara Kepala DKP Kota Lubuklinggau Alha Muzani mengatakan angkuatan sampah di wilayah itu hanya terkendala terbatasnya armada yang sebagian besar sudah tua. Ia menjelaskan saat ini ada sekitar 13 unit truk angkutan sampah dengan pekerja 248 orang, sedangkan angkutan sampah dari motor roda tiga hanya ada tiga unit dengan pekerja sebanyak 140 orang. Jika nantinya menggunakan alat canggih tetap saja akan memperdayakan tenaga kerja lokal, sedangkan sampah yang tidak terangkut jumlahnya sekitar 14 ton lebih setiap hari, ujarnya.(anjas)

Jurnal Sumsel

Jurnal Sumatra | Edisi 403| Rabu 24 Februari 2016

Keterbatasan Anggaran, Ini Strategi Bupati OKI Kayuagung, Jurnal Sumatra – Merealisasikan program Membangun OKI dari Desa secara merata tak bisa dilakukan serentak dalam waktu setahun anggaran karena luasnya wilayah serta keterbatasan biaya pembangunan. Sebagai bupati yang memahami betul prinsip ekonomi, Iskandar SE dibantu aparatur pemerintahannya dituntut pandai mengelola anggaran agar penggunaannya tepat sasaran dan bermanfaat untuk seluruh lapisan masyarakat di 18 kecamatan yang ada di OKI. Menerapkan strategi berupa pembangunan dilakukan berdasarkan zona, sangatlah tepat. Selain bisa dirasakan seluruh rakyat OKI, hasil pembangunannya akan berkualitas karena dikerjakan fokus pada zona tertentu. “Membangun OKI dari desa mungkin belum terlihat karena kami tidak membangun gedung-gedung mewah atau kantor-kantor bertingkat di pusat kota. Yang kami lakukan, bagaimana masyarakat yang tinggal di pelosok dan pesisir merasakan adanya pemerintah,” ungkap Bupati OKI, Iskandar, SE Iskandar mengevaluasi, jika pembangunan diterapkan secara serentak di 18 kecamatan maka hasilnya tidak merata. “Uang satu milyar kalau di bagi rata maka tidak akan dapat apa-apa, namun jika 1 milyar itu kita fokuskan di satu wilayah dulu, secara bergantian maka hasilnya akan terlihat” pungkasnya. Tahun 2015, pembangunan OKI diprioritaskan ke wilayah Pantai Timur OKI yang meliputi 5 kecamatan, yakni Pangkalan Lampam, Tulung Selapan, Air Sugihan, Cengal dan Sungai Menang. Hasilnya pun terlihat, di Bidang pertanian, Produksi Padi OKI tahun 2015 mencapai 567,999 ton atau meningkat hingga 12,79 persen. Produktivitas padi ini menjadikan OKI sebagai 5 besar penopang cadangan pangan nasional. Produksi padi akan terus meningkat karena pada tahun 2016 mendapat

tambahan lahan baru seluas 11.000 Ha dan pemanfaatan lahan-lahan terlantar serta pengembalian lahan-lahan alifungsi mencapai seluas 8.255 Ha. Saat ini sedang dibangun irigasi teknis oleh Balai Besar Sungai Nasional dengan target pengairan pada lahan tadah hujan seluas 3.500 Ha. Di bidang Infrastuktur, Tahun 2013 tercatat sepanjang 678,57 km jalan di Ogan Komering Ilir dalam keadaan rusak. Seperti jalan Kayuagung-Sepucuk-Pedamaran Timur yang memutus akses empat Kecamatan: Pedamaran Timur, Sungai Menang, Cengal, Mesuji. Demikian dengan jalan Kayuagung-Kijang-Terusan Menang (SP. Padang) yang seharusnya menjadi penyangga jalan lintas timur. Pemerintah berkomitmen menghubungkan Jalan KayuagungSepucuk-Pedamaran Timur agar masyarakat di 4 Kecamatan tersebut tidak terisolir. Tahun 2015 dibangun sepanjang 12 Km, tahun 2016 ini dibangun sepanjang 14,38 Km. Pembangunan Jalan Kayuagung-Sepucuk-Pedamaran Timur Insya Allah tuntas di 2017. Demikian dengan jalan Kayuagung-Kijang-Terusan Menang (SP. Padang) sepanjang 15 Km. sudah dibangun sepanjang 7 Km di tahun 2015, Tahun 2016 ini akan dituntaskan pembangunannya sepanjang 7.7 Km. Dibidang energy, Listrik kini sudah bisa dinikmati oleh masyarakat yang tinggal di pelosok desa dan di pesisir-pesisir. Sebanyak 540 unit pembangkit listrik tenaga surya di serahkan Pemkab. OKI untuk masyarakat yang berada di pesisir pantai timur OKI. 2 Unit pembangkit listrik komunal

kapasitas 25 Kw juga sudah menerangi rumah-rumah warga di SP 3 Jaya Makmur Kecamatan Tulung Selapan. Di tahun 2015 Pemkab OKI juga telah memasok jaringan listrik desa hingga 103,96 Km. salah satu keberhasilan tersebut yaitu, mengentaskan masyarakat kecamatan Sungai Menang dari keterbelakangan melalui jaringan listrik desa pada tahun 2015. Memang pasokan energy listrik adalah bagian dari tupoksi PLN namun upaya itu perlu dukungan penuh pemerintah daerah. Di bidang ekonomi kerakyatan, Pemkab. OKI menuntaskan program 1 desa 1 koperasi yang akan tuntas di 20117. Serta merevitalisasi pasar rakyat di desa-desa. Fokusnya pada revitalisasi fisik, sebagai upaya perbaikan dan peningkatan fisik pasar agar lebih bersih, sehat dan nyaman. Tahun 2015 pemerintah daerah merevatilisasi 6 pasar desa, tahun 2016 sebanyak 12 pasar desa. Dibidang pendidikan dasar, Program 1 desa 1 Paud akan tuntas di tahun 2016. Dimana saat ini Kabupaten OKI sudah memiliki 413 lembaga Paud dari 327 desa dan kelurahan se OKI. Pemerintah daerah menargetkan pemerataan Paud di setiap desa pada 18 Kecamatan di OKI. Saat ini Kabupaten OKI masih kekurangan 74 Lembaga Paud. Ta-

hun 2014 di bangun 5 Paud, 2016, 5 Paud, 2016 64 Paud. Dibidang kesehatan, Program satu Desa 1 Poskesdes hanya menyisakan 4 desa lagi yang belum memiliki Poskesdes karena sejak Tahun 2014 Program ini sudah berjalan. Program ini dijadwalkan tuntas di tahun 2017. Di tahun 2016 ini pembangunan di OKI beralih dan bergilir ke wilayah Barat. Zonanya juga meliputi 5 kecamatan yakni Lempuing, Lempuing Jaya, Mesuji, Mesuji Makmur dan Mesuji Raya. Bukti pembangunan sedang difokuskan di zona ini, dana segar Rp 41 milyar akan digelontorkan Pemkab OKI untuk Mesuji Makmur saja, itu belum termasuk untuk kecamatan lain. “Jadi tahun ini Mesuji Makmur akan kita bangun infrastruktur jalan. Termasuk pembangunan di bidang kesehatan, pertanian, pendidikan dan sektor lainnya. Pembangunan serupa juga dilakukan di kecamatan lain yang masuk ke zona ini,”janji Iskandar. Iskandar menambahkan, dirinya memang tidak mengunjungi tempat tempat kampanye dulu, tapi ia hadir dengan program pembangunan. Tahun ke-3, 4 dan 5 mendatang akan menuntaskan rencana pembangunan jangka menengah dan panjang. (ata)

Deperindagkop OKI Apresiasi KUD Bina Sejahtera Kayuagung, Jurna Sumatra - Dinas Deperindagkop OKI memberi apresiasi pada KUD Bina Sejahtera, Desa Kertamukti, Kecamatan Mesuji Raya atas berbagai prestasi yang di raihnya. Hal tersebut Di katakan Kadin peringdagkop OKI Drs. Iskandar ZA pada sambutannya RAT tahun buku 2015, kamis (18/2) tadi. Dikatakan olehnya, bahwa Keberhasilan yang telah dicapai oleh KUD Bina Sejahtera cukup membanggakan bagi masyarakat OKI karena telah menggema ditingkat nasional, makanya kita memberikan aplus terhadap kinerjanya untuk itu upaya terus mendongkrak perekonomian masyarakat pedesaan Ketua Badan Pengawas , untuk itu, pemerintah melalui dinas KUD Bina Sejahtera Perindagkop OKI ini Anwar Solihin akan merencanakan pembangunan pasar modern di Desa Kertamukti pada tahun 2017 mendatang. ”Dengan adanya Pasar modern ini tentunya perkoperasian Bina sejahrtea ini lebih pro aktif lagi,”cetusnya. Dijelaskannya sesuai dengan Program Bupati OKI Iskandar SE Satu Desa Satu Koperasi insya Allah pada tahun 2017 nanti terealisasi sebab dari 323 Desa seluruhnya hanya tinggal 85 Desa belum memiliki koperasi maka itu untuk menuntaskannya pada tahun ini akan di lagi 50 Koperasi dan sisanya pada tahun 2017 mendatang,terang Iskandar ZA. Sedangkan Ketua KUD Bina Sejahtera H.Azhar SP, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan Disperindagkop kepada KUD ini tentunya ini akan memacu semangat kinerja kami lagi, mengawali program kerja tahun 2016 ini pihaknya akan melakukan pra replanting sebanyak 50 persen di atas tanah kas desa ini dilakukan untuk mengantisipasi replanting perdana pada tahun 2020 mendatang. “Hal tersebut diupayakan untuk mengatasi masa replanting dari 2020 sampai 2014 bar masyarakat kelompok adanya income pendapatan,”jelasnya. Ditambahkan pula olehnya, melalui keputusan rapat para pengurus dan anggota KUD Bina Sejahtera, pihaknya dengan tegas menolak system Single Management (pengelohan oleh perusahaan) dengan alasannya pihak KUD Bina Sejahtera ini telah memiliki tabungan Replanting sendiri dan para anggota menyetujuinya, ungkapnya. “Pihaknya mengajak para anggota untuk bahu-membahu dan bekerja sama untuk kemajuan KUD bina Sejahtera supaya hasil perkebunan lebih baik lagi, serta terus meningkatkan keamanan terhadap pencurian buah sawit oleh orang tidak bertanggung jawab”tegas Badan Pengawas(BP) Bna Sejahrtera Anwar Solihin.(ADV/Heri)

Kadin Deperindagkop OKI Drs. Iskandar ZA memberikan penghargaan kepada KUD Bina Sejahtera

Kades Kerta Mukti Syarif Hidayat memberikan doorprize kepada peserta

Badan Pengawas dan pengurus KUD bina Sejahtera


Jurnal Sumatra | Edisi 403| Rabu 24 Februari 2016

5

Jurnal Sumsel

Maju Pilkada, Incumbent Cukup Cuti “Sesuai dengan undang-undang (UU) No 8/2015 tentang Pilkada Gubernur,Bupati dan Walikota, dalam hal ini wakil bupati (wabup) ikut dalam pemilihan umum (Pemilu) untuk periode kedua cukup cuti, kalau ke kabupaten/kota atau provinsi baru mereka mundur dari jabatannya,” tambahnya lagi. Lahat, jurnalsumatra.com – Untuk kepala daerah apalagi Incumbent yang maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) didaerah yang sama, bersangkutan cukup cuti tanpa harus mengundurkan diri. Walaupun, sampai ketingkat Provinsi. “Kecuali, kalau yang maju Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Anggota DPR, DPRD Provinsi maupun Kabupaten, maka, harus mengundurkan diri, sedangkan incumbent baik menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan Walikota serta Wakil Walikota baru satu periode cukup mengajukan cuti, dengan catatan didaerah sama,” ungkap Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lahat, Syamsurizal Nusir, belum lama ini. Namun, katanya, kalau maju ke kabupaten/kota lain atau naik ke tingkat provinsi, maka, yang bersangkutan wajib mengundurkan diri dari jabatan sebelumnya. “Sesuai dengan undang-undang (UU) No 8/2015 tentang Pilkada Gubernur,Bupati dan Walikota, dalam hal ini wakil bupati (wabup) ikut dalam pemilihan umum (Pemilu) untuk periode kedua cukup cuti, kalau ke kabupaten/kota atau provinsi baru mereka mundur dari jabatannya,” tambahnya lagi. Selain itu, menurutnya, sesuai UU No 8/2015, pasal 7 huruf P dan PKPU No 9/2015, Pasal 4 huruf O tentang pencalonan pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati dan/atau walikota dan wakil walikota, berbunyi, berhenti dari jabatannya, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, walikota dan wakil walikota yang mencalonkan diri di daerah lain sejak ditetapkan sebagai calon. “Yang jelas, kita selaku pihak komisi pemilihan umum yang diberikankan mandate, tetap akan mengacu mengacu kepada UU dan PKPU tersebut, selama belum dilakukan revisi, maka, menjadi pedoman, termasuk menyangkut penganggaran, dukungan politik,” pungkasmya. (Din)

Empat Orang Dicokok Saat Pesta Narkoba Lahat, jurnalsumatra.com – Tim gabungan kembali menggelar razia penyakit masyarakat (Pekat) diantaranya, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), Polres, Kodim 0405 dan Subdenpom di beberapa café maupun hiburan malam di sepanjang Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur. Dalam razia kali ini, membuahkan hasil yang cukup membanggakan. Pasalnya, tidak hanya mengamankan puluhan minuman keras (miras), kupu-kupu malam (wanita malam, red), tim berhasil mengamankan tiga perempuan yakni, Fitriana (35). Merry (23), Icha (26) dan satu laki-laki, bernama Yayan Andi Saputra (18), warga Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim tengah asyik berpesta narkoba jenis sabu-sabu disalah

Tingkatkan Swasembada Daging, Disnakkan Lahat Programkan 1111 Lahat, jurnalsumatra.com – Guna untuk meningkatkan swasembada daging potong, maka Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Lahat memprogramkan 1111, maksudnya, 1000 sapi betina, 100 sapi pejantan, 10 strategis dan 1 visi misi, ini merupakan dicanangkan secara nasional, untuk Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sendiri ada lima Kabupaten/Kota, salah satunya Lahat sendiri. Dijelaskan Kepala Disnakkan Lahat, Ir Agustia Budiman MM, dengan program nasional tersebut, mampu meningkatkan kebutuhan akan daging sapi potong, agar tidak lagi mengambil luar Kabupaten Lahat. Semua ini, merupakan visi misi secara Nasional. “Untuk mewujudkannya, dalam waktu dekat ini akan meluncurkan sentral peternakan rakyat (SPR), yang peternakannya sendiri dimulai dari SP6 sampai perbatasan Kabupaten Empat Lawang, yang pengelolanya diserahkan kepada masyarakat, dengan jenis Sapi Bali,” ungkap Agustian Budiman. Sekarang ini, menurutnya, kebutuhan akan daging sapi baru tercapai 40 persen, dimana, dalam sehari, membutuhkan enam ekor sapi, dimana, didatangkan dari Kota Lubuk Linggau dan Bandar Lampung. “Oleh sebab itulah, agar tidak lagi membeli dari luar kabupaten, maka, apabila program ini berjalan sesuai dengan harapan, pada 2018, mampu menyuplai daging sapi hingga 70 persen dan 2020 semuanya terpenuhi,” tambah Agustia Budiman. Untuk diketahui, sambungnya, program SPR bukan hanya sebatas pengelolan herwan ternak semata, melainkan pembuatan pakan, kandang dan penyediaan obat-obatan ternak. “Sehingga nantinya penyuluh dapat melakukan kawin suntik (kawin buatan) dalam memenuhi permintaan daging sapi,” katanya. (Din)

Ini Jabatan Para Mantan Plt Bupati PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Mantan Penjabat Bupati yang telah habis masa kepemimpinannya kembali ke pos lama masingmasing. Kecuali, Robby Kurniawan dan Agus Yusdiantoro yang masuk ke bangku panjang. Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin mengatakan, para penjabat akan kembali ke tempat tugas, sebelum diberikan amanat untuk menyukseskan pilkada beberapa waktu lalu. Seperti, Penjabat Bupati OI, Yulizar Dinoto, sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel; Penjabat Bupati Pali, Apriyadi sebagai Kepala Dinas Sosial Sumsel,; Penjabat Bupati Mura, Riki Junaidi sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sumsel,; Penjabat Bupati OKU, Maulan Aklil sebaga Kepala Badan Kepala Badan Promosi dan Perizinan Penaman Modal Daerah (BP3MD ) Sumsel; Penjabat Bupati OKUT, Richard Chahyadi sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sumsel. “Kalau yang itu balik ke Instansi asal. Kan sementara masih PLT, (5 orang) itu balik ke asal. Tapi, ada 2 yang sudah definitif, Pak Robby dengan Pak Agus,” paparnya saat ditemui di Griya Agung, Selasa (23/2). Dia menambahkan, pihaknya saat ini tengah memikirkan kemana yang dua mantan penjabat penjabat Bupati OKUS, Robby Kurniawan dan mantan Penjabat Bupati Muratara, Agus Yusdiantoro akan ditempatkan. “Jadi, nanti saya akan pikirkan dimana akan ditempatkan ,mudah-mudahan secapatnya ini lah ada petunjuk. Untuk sementara mereka bangku panjang dulu,” tegasnya.(yuyun)

satu café, sekitar pukul 23.00 WIB, Sabtu malam (20/2). Kepala Satpol-PP Kabupaten Lahat, Sigit Budiarto SH menyebutkan, pihaknya bersamasama dengan personil Polres, Kodim 0405 dan Subdenpom, telah mengamankan puluhan botol miras dari café dan lokasi hiburan malam. “Razia kali ini, kita berhasil amankan sedikitnya 95 botol miras. Tidak itu saja, Tim juga mencokok

3 perempuan yang pekerjaan seksual komersial (PSK) serta satu laki kaki hidung belang yang asyik pesta narkoba di kamar tempat cafe tersebut,” ujarnya. Kasubdenpom Kapten Edison Silaloho menyebutkan, razia ini memang dilaksanakan secara rutin, guna menekan angka kriminalitas, termasuk didalamnya narkoba dan PSK yang telah meresahkan masyarakat sekitar. “Sedangkan untuk BB minuman ini akan kita musnakan, perempuan dan laki-laki yang diamankan, kita bawa ke Pemerintah Daerah (Pemda) Lahat untuk kita data dan sudah itu kita serahkan ke Polres Lahat,” tuturnya. Sementara itu, Kapolres Lahat,

AKBP H Yayat Popon Ruhiyat Sik melalui Kasat Narkoba, AKP Janari Soleh SH didampingi Kannit Narkoba, Aipda Agus membenarkan, keempat orang tersebut beserta barang bukti berupa, alat hisap (bong), handphone (HP) dan sabu-sabu telah diamankan, guna diminta keterangan serta menindak lanjuti kasus ini. “Sementara untuk empat tersangka sudah kita amankan, berikut barang bukti (BB) berupa alat hisap (bong), dan beberap HP untuk meraka melakukan transaksi narkoba. Untuk kasus ini sendiri akan terus kita tindak lanjuti kedepannya,” ungkap AIPDA Agus Pribadi, Kanit I Lidik Narkoba Polres Lahat. (Din)

Palembang Mempunyai Kometmen Tentang Kebersihan Palembang, jurnalsumatra. com-Terkait dengan pembangunan Ibpal yang mendapat bantuan dari

ment pemerintah kota Palembang terhadap kebersihan, dan kita satu-satu .yang mendapat hibah

kebersihan banyak bantuannya” ujar Harnojoyo kenapa Kota Palembang mendapat bantuan dari Australia.

pemerintahan Australia dan menyiapkan lahan sebesar 5,7 hektar di Sungai Selayur dengan hibah dari pemerintah Australia sebesar 50 juta dolar kalau dikurskan sekitar 500 milyar. Kepada jurnalsumatra.com Harnojoyo selaku Walikota Palembang mengatakan “Karena komet-

dari Australia sementara untuk Kalimatan juga dibantu, tetapi mereka dipinjami dan merupakan pinjaman” jelasnya. “Kenapa kita mendapat hibah tersebut karena kita mempunyai kometmen dengan kebersihan dan kita sangat kometmen terkait kebersihan, makanya kalau kita senang dengan

Lebih lanjut dikatakannya, harapan kedepan dengan melakukan program cinta kebersihan dan melakukan gotong royong setiap pagi itulah upaya yang dilakukan dan masalah itu banyak terjawab, nyamuk deman berdarah yaa gotong royong bersihkan sungai, masalah banjir ya juga gotong royong jadi gerakkan terpadu

yang dimanfaatkan dari jam 7 sampai jam 9. “mari kita bergotong royong” ajaknya kepada semua masyarakat Kota Palembang. Sementara itu Dr. Steven Barraclcugh Minister Counsellor Head of Economic, Invesment, & Infrastructure Branch kepada jurnalsumatra.com mengatakan “Kalau ada pengelolaan limbah masa depan akan menjadi lebih baik, bisa mencegah penyakit, kita sangat senang pemerintah kota Palembang sudah bisa bermitra dengan proyek ini” ungkapnya, Menuritnya, ada beberapa kota yang dipilih, tetapi kota Palembang ini lembaga yang sangat baik, mitra kita disini berniat mencoba project yang kita kasih, misalnya dikelola pemerintah local sehingga bila pemerintah local sudah membangun pada titik tertentu bisa lebih baik “Kami menilai bahwa kalau Indonesia sejahtera sebagai tetangga itu bermanfaat bagi kita, tentu saja kita tidak bisa membantu seluruh Indonesia dengan 250 juta orang, tetapi kita bisa dengan project ini yang innovative dan pada saat ini menjadi contoh” ungkapnya dengan manfaat yang di dapat dari Negara Australia. (edchan)

Sekda Sumsel panggil pejabat Kota Palembang pegawaian Daerah (BKD) Sumsel Muzakir usai pertemuan di Palembang, Senin mengatakan, pejabat dari Kota Palembang itu dipimpin langsung Asisten Pemerintahan Kota Palembang H Robinson dan mereka berkonsultasi terkait penggantian pejabat sebelumnya. Palembang, Jurnal Sumatra Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan H Mukti Sulaiman memanggil beberapa pejabat dari Pemerintah Kota Palembang terkait adanya pemasalahan penggantian beberapa waktu lalu. Kepala Biro Kepegawaian Daerah (BKD) Sumsel

Muzakir usai pertemuan di Palembang, Senin mengatakan, pejabat dari Kota Palembang itu dipimpin langsung Asisten Pemerintahan Kota Palembang H Robinson dan mereka berkonsultasi terkait penggantian pejabat sebelumnya. Namun, menurut dia, Sekda menyarankan supaya pejabat tersebut dilakukan tes ulang dan bila memenuhi syarat maka diangkat kembali. Itu yang perlu dilakukan supaya adanya keharmonisan dalam Pemerintah Kota Palembang, ujar

dia.

Sementara Sekda membenarkan bahwa pejabat tersebut menghadap untuk meminta petunjuk tentang penggantian pejabat sebelumnya. Pihaknya menyarankan supaya dilakukan tes ulang agar tidak terjadi pemasalahan lagi, ujar dia. Ketika ditanya tentang penggantian Sekda, dia menyebut hal itu harus Wali Kota yang mengusulkan karena Sekda merupakan jabatan tertinggi dan harus ada usulan dari Wali Kota. (ANJAS)


6

jurnal Sumsel

Jurnal Sumatra | Edisi 403| Rabu 24 Februari 2016

‎Cegah Pungli, BKD OKI Terapkan Layanan Satu Pintu Kayuagung, Jurnal Sumatra – Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), bekomitmen meningkatkan pelayanan kepegawaian. “Seiring dengan penempatan kantor baru, pelayanan yang dijalankan pun memakai sistem baru,” Ungkap Hajar, .Sos Sekretaris BKD OKI. Hal ini menurutnya sekaligus untuk menghindari persepsi citra negatif terhadap pelayanan badan pemerintah yang mengurusi kepegawaian ini. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menurutnya akan menerapkan sistem pelayanan satu pintu. Pelayanan satu pintu ini sendiri secara teknis akan dipersiapkan beberapa loket yang berada di ruangan depan BKD. Listiadi Martin selaku Kepala BKD OKI melalui Sekretaris BKD Hajar, ketika ditemui diruang kerjanya Selasa (23/2/2016) mengatakan, jika selama ini pada BKD sendiri, PNS bisa bertemu langsung dengan pegawainya untuk mengurus Hajar, Sos keperluan kedinasan, yang memungkinkan terjadinya peluang ‘main mata’ diantaranya keduanya. Untuk itu, lanjut Hajar, pada masa mendatang, diterapkan kebijakan menggunakan sistem pelayanan satu pintu yang bertujuan untuk meminimalisir pandangan negatif adanya praktik kolusi atau pun pungli di BKD. “Jadi nantinya, antara pegawai kita tidak bisa bertemu langsung dengan yang bersangkutan. Pegawai harus melalui loket yang sudah kita siapkan,” jelas Hajar. Hajar menambahkan, jika memang antara pegawai BKD diharuskan untuk bertemu langsung, pihaknya mempersiapkan ruang tunggu, dimana sudah dipersiapkan ruangan khusus menerima tamu. “Kami persiapkan ruang tunggu bagi yang ingin ketemu langsung dengan pegawai kita,” kata Hajar seraya menambahkan, keberadaan loket ini akan melayani beberapa cakupan layanan seperti ijin belajar, ijin tugas, ijin cuti, informasi pendidikan dan latihan, serta pelayanan kenaikan pangkat berkala. “Kita harapkan dengan adanya loket ini, kami lebih maksimal melayani dan menghapus anggapan adanya pihak BKD yang melakulan pungli,” tegas Hajar. Ketika disinggung kabar mengenai adanya oknum BKD yang melakukan pungutan kepada sejumlah guru untuk proses kenaikan pangkat, Hajar hanya tersenyum kecil. Menurutnya, hal ini hanya dugaan orang-orang luar saja. Kata dia, dalam proses kenaikan pangkat guru, ada ketentuan mewajibkan membuat karya tulis dan Penilaian Angka Kredit (PAK) sebagai syarat pengajuan kenaikan pangkat. Kewenangan yang menilai karya tulis dan PAK berada di Dinas Pendidikan. Setelah Diknas menilai dan memberikan rekomendasi, sambung Hajar, pihaknya melanjutkan untuk diajukan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN). “Saya kira cukup jelas, BKD hanya memproses untuk dilanjutkan ke BKN. Justru kewenangan memberikan nilai meluluskan atau tidaknya pangkat itu di Diknas. Lalu, dimana celahnya pihak kami mau berkolusi?. Silahkan kalian nilai sendiri sajalah,” pungkasnya. (ata)

Dukung Ikrar Kerukunan Antar Umat Beragama Dikalangan Pemuda

Tumpahan Minyak Di Pali Khawatirkan Warga Pali, Jurnal Sumatra - Tumpahan minyak milik PT. Pertamina Asset 2 Pendopo Field di wilayah Desa Gunung Raja Kecamatan Penukal Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menyisakan banyak kekhawatiran. Seperti yang diketahui belakangan terlihat diperkirakan lebih dari lima ratusan meter tumpahan minyak yang mengenanggi kebun karet milik warga ini diduga berasal dari pipa milik PT. Pertamina pendopo. Heli (40) salah satu pemilik lahan perkebunan karet kepada beberapa Senin, (22/2) mengatakan, tumpahan minyak tersebut berlangsung sejak tanggal (9/2) Selasa minggu yang silam. ”Asal luapan minyak diduga berasal dari pipa milik pertamina yang berada di sisi jalan lintas desa Babat menuju Desa Sepantan Jaya . Luapannya mengalir keluar hingga ke beberapa bidang kebun karet milik warga yang ada disana”, ungkapnya Dijelaskannya bahwa minyak keluar dari pipa tersebut yang langsung mengarah ke kebun warga dan mengalir hingga berhektar-hektar ke kebun milik warga yang terkena tumpahan minyak tersebut.

sampai saat ini pihak perusahan belum ada tanda-tanda mengganti kerugian yang dialami oleh warga yang terkena tumpahan minyak milik pertamina itu. “Kenyataanya hingga kini tidak ada realisasi ganti rugi,” bebernya. Perlu diketahui lanjutnya, “tumpahan minyak berdampak luas bagi perkebunan warga. Otomatis akibat resapan minyak kedalam tanah mengakibatkan kerusakan, tanah menjadi gersang dan menyebabkan tanaman karet mati karenanya. Pihak Perusaan juga harus mempertimbangkan hal itu”, harapnya. Sementara itu, Kades Gunung Raja, Marsioni Mulya (Soni) membenarkan dengan adanya tumpahan minyak milik PT. Pertamina ke kebun milik warga Gunung Raja dan sampai saat ini pihak Perusahaan belum ada niat berkoordinasi dengan pemerintah setempat, sudah saya layangkan surat kepada Camat

Penukal, bahwa kebun milik warga Gungung Raja terkena tumpahan minyak milik PT. Pertamina Pendopo tersebut. Pihaknya berharap persoalan yang terjadi antara warga dan perusahaan dapat diselesaikan dengan musyawarah mufakat, seandainya pihak Perusahaan ada niat baik dengan warga yang kebunnya terkena minyak tersebut, pemerintah desa siap memfasilitasi pertemuan antara kedua pihak, harapnya. Sementara itu, Asmen humas Legal & Relation Tuti D.P saat dikonfirmasi wartawan yang pada waktu itu ikut investigasi beberapa waktu lalu, membenarkan adanya line pipa milik Pertamina terjadi kebocoran akibat oknum yang tak dikenal, saat kejadian pihak kami langsung turun kelokasi. Tuti menjelaskan bahwa peristiwa sabotase yang dilakukan oleh orang tak bertanggung jawab tersebut. “Sabotase yang dilakukan orang tersebut yaiti dengan menggergaji dua pipa minyak mentah, ini merupakan perbuatan melanggar hukum yang merugikan perusahaan, Negara dan masyarakat”, ujarnya. Selain itu, pihak perusahaan telah berkordinasi dengan Camat

Penukal, Kepala Desa dan Kepolisian Sektor Penukal Abab, kasus ini dalam penyelidikan oleh Polisi, kami juga telah berkordinasi dengan warga”, Lanjutnya. Tuti berharap agar peristiwa penggesekan pipa minyak mentah ini adalah peristiwa yang terakhir terjadi. “Saya harap ini yang terakhir terjadi karena dalam sepekan ini sudah tiga kali kasus yang sama”, jelasnya. Terpisah Nursela humas Pertamina saat dihubungi via handpone selasa, (23/02/2016), membenarkan adanya minyak tumpah akibat dari sabotase, “begitu tau kita langsung cek kelapangan serta membersihkan tumpahan minyak tersebut. Ketika ditanya berapa barel tumpahan minyak disana,” Kita belum tau pak,” karena dari produksi belum laporan, tapi begitu tau ada kebocoran pompa langsung kita matikan agar minyak tidak lagi mengalir”, ungkap Nursela. (yongky) Foto: Tumpahan minyak milik PT. Pertamina Asset 2 Pendopo Field di wilayah Desa Gunung Raja Kecamatan Penukal Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) diperkirakan lebih dari lima ratusan meter menggenangi kebun karet milik warga.(yongki)

Rakyat Keluhkan Pembuatan KTP Elektronik “Dengan kondisi Sumsel yang sudah kondusif, diharapkan dapat meningkatkan lagi kerukunan antar umat beragama,” ungkap Wakil Gubernur Sumsel, H Ishak Mekki, Palembang-Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menyatakan dukungannya terhadap rencana kegiatan Ikrar Kerukunan Antar Pemuda Umat Beragama, yang akan diselenggarakan bertepatan dengan Harlah Nahdlatul Ulama ke 90 pada 2 Maret mendatang. Betapa tidak, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kerukunan antar umat beragama dikalangan pemuda di Sumsel. “Dengan kondisi Sumsel yang sudah kondusif, diharapkan dapat meningkatkan lagi kerukunan antar umat beragama,” ungkap Wakil Gubernur Sumsel, H Ishak Mekki, usai menerima Panitia Pelaksana Ikrar Kerukunan Antar Pemuda Umat Beragama di Ruang Kerja Wagub Sumsel, Selasa (23/2). Ditambahkan dia, kerukunan umat beragama sangat penting bagi warga Sumsel, terutama dalam membangun wawasan kebangsaan di kalangan para pemuda Sumsel. “Pemprov Sumsel akan mendukung kegiatan ini dan juga memfasilitasinya, seperti kendaraan dan juga ruangan,” tegas Ishak. Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Ikrar Kerukunan Antar Pemuda Umat Beragama, Syafitri Irwan mengatakan, kegiatan tersebut dalam rangka untuk meningkatkan kerukunan antar umat beragama khususnya dikalangan pemuda Sumsel. Kegiatan tersebut rencananya akan diselenggarakan pada 2 Maret 2016 di Auditorium DPRD Sumsel. “Kami mengharapkan sekali agar Pemprov Sumsel bisa mendukung kegiatan yang baik ini,” harap Irwan. Ia menambahkan, kegiatan yang berbasis keagamaan ini akan diikuti oleh pemuda-pemuda yang ada di Sumsel. Untuk meningkatkan keagamaan dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan pada pemuda pihaknya bukan hanya mengundang dari umat Islam, melainkan seluruh agama yang ada. “Dari kegiatan ini kita ingin menciptakan dan menjaga kerukunan antar umat beragama di Sumsel, serta ikut mensukseskan Asian Games 2018,” pungkas Irwan.(rel)

Lembak, Jurnlal Sumatra Masyarakat Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim keluhkan lambatnya pembuatan Kartu Tanda Penduduk ( KTP) dan Kartu Keluarga ( KK) yang dikelola Dinas Catatan Sipil ( Capil) Muara Enim. Akibatnya banyak warga yang belum memiliki KTP elektronik yang berlaku seumur hidup tersebut. Hal ini diungkapkan sekretaris desa Lembak Muslim Suhaimin dan kades Petanang , Sarmiadi kepada Jurnal Sumatra Selasa (23/2).

Lanjut keduanya sebelumnya , tahun 2013 lalu masyarakat sudah melakukan rekaman KTP Electronik namun lantartan banyak yang tidak sesuai data maka banyak warga yang tidak mengambil KTP Electronik tersebut . Malkanya bagi warga yang gagal membuat KTP Elektonik harus mengurus ke Capil Muara Enim. Sementara untuk pergi ke Muara Enim ongkos pulang pergi tak cukup uang Rp. 100 ribu . Ironisnya lagi pembuatan KTP elektronik tidak selesai dalam sehari . Karena itu kebanyak

rakyat enggan mengurus KTP Elektronik . Keduanya mengusulkan agar rakyat tidak susah maka pembuatan KTP cukup di kantor Camat. Saja , pinta kedua pejabat desa itu Lanjut keduanya, jarak desa Lembak ke Kantor Capil Di Muara Enim tak kurang dari 100 kilometer . Jika menggunakan bus umum ongkos sekali jalan Rp. 35 ribu . Ditambah biaya makan maka minimal harus menyiapkan dana Rp. 100 ribu . Diakui keduanya kalau biaya pembuatan KTP tidak dipungut biaya atau gratis tetapi karena biaya transfort

mahal maka membebani warga . Makanya kata keduanya wajar bila warga di Kecamatan Lembak mengusulkan agar Gelumbang gaya lama atau dikenal Dapil 3 mengusulkan DOB Kabupaten Gelumbang , imbuh keduanya Menanggapi keluhan warga tersebut Wakil Ketua DPRD Muara Enim , Nino meminta agar Dinas Capil dapat melimpahkan pembuatan KTP dan KK di kecamatan masing masing karena jika harus di Dinas Capil Muara Enim sangat membebani warga . Harap wakil rakyat dari Dapil 3 ini. ( dahari/ teguh)

LBH Akan Lindungi Hak-hak Masyarakat LAHAT, Jurnal Sumatra--- Program Desa sadar hukum yang saat ini sedang dilakukan Pemkab Lahat dibutuhkan peran Lembaga Bantuan Hukum (LBH) guna melindungi hak-hak masyarakat. Keberadaan Peradi (Persatuan Advokat Indonesia) kabupaten Lahat yang saat ini baru terbentuk diyakini dapat membantu suksesnya program desa sadar hukum. Sekda Lahat Nasrun Aswari,MM mengatakan, jika program desa sadar hukum di masing-masing desa telah berjalan maka masyarakat yang ada dikabupaten Lahat akan merasa semakin terlindungi khususnya warga yang tidak mampu namum sedang terkena masalah hukum. “Program desa sadar hukum akan

terlaksana dengam baik jika Peradi dan Pemkab Lahat bekerja sama. Kita menyambut baik pembentukan DPC Peradi kabupaten Lahat,” ungkapnya. Selain itu, terlaksananya program desa sadar hukum akan meningkatkan kualitas SDM yang mana selama ini warga takut jika mendapatkan permasalaham namun saat ini akan berani berjuang khususnya bagi yang

tidak bersalah. “Selama ini warga takut jika berurusan dipengadilan, adanya program desa sadar hukum bisa menjadi suntikan semangat bagi mereka untuk berjuang mempertahankan haknya,” tukasnya. Sementara itu, Ketua DPC Peradi Lahat Rusdi Hartono,SH menuturkan, Peradi akan siap menjadi

fasilitas bagi masyarakat khususnya yang tidak mampu untuk mendapatkan bantuan hukum. Keberadaan Peradi akan tetap berjalan sesuai dengan aturan yang ada sehingga tidak akan membeda-bedakan antata warga yang kaya dan miskin dalam hal mendapatkan keadila. “Yang pertama-tama, kami ucapkan ribuan terima kasih atas dukungan yang diberikan Pemkab Lahat untuk terbentuknya kepenguruaan PERADI, dan kita akan berupaya untuk selalu bersinergi dan mendukung program-program Pemkab Lahat khususnya yang menyangkut tentang hokum,” ungkap pengecara kondang Rusdi Hartono Somad, kemarin. (Din)


Jurnal Sumatra | Edisi 403| Rabu 24 Februari 2016

7

jurnal Nasional

Sekda: Warga Harus Pahami 4 Pilar Kebangsaan “Yang mana seseorang tersebut, harus memahami dan melaksanakan kehidupan sesuai dengan amanat 4 pilar kebangsaan ini. Maka kita akan tetap saling menghormati dan menghargai sesama sebangsa dan setanah air,” ungkapnya dihadapan para peserta, kemarin. LAHAT, Jurnal Sumatra--- Pekerjaan dan profesi apapun seseorang yang berkebagsaan Negara republik indonesia ini tetap harus memahami empat pilar kebangsaan. Sebab, makna dari Pancasila NKRI, amanat UUD 1945, dan arti daripada Bhineka tunggal ika. Demikianlah ditegaskan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lahat Nasrun Aswari SE MM, ketika ikut menghadiri acara sosialisasi empat pilar kebangsaan yang juga mendatangkan anggota DPR RI Ir. Sei Meliana, dan juga sejumlah peserta sosialisasi dari berbagai sleman kementerian agama ini, di Gedung Pertemuan Pemda Lahat. Selasa (23/2). Sekretaris daerah (Sekda) Lahat, Nasrun Aswari, SE, MM menyebutkan apapun pekerjaan dan profesi seseorang di wilayah Republik Indonesia ini, wajib memahami dan melaksanakan amanat 4 pilar kebangsaan. Yakni, isi dari Pancasila, makna NKRI, amanat UUD 1945, dan arti daripada Bhineka tunggal ika. Nasrun saat menghadiri acara sosialisasi empat pilar kebangsaan yang juga mendatangkan anggota DPR RI Ir. Sei Meliana, dan juga sejumlah peserta sosialisasi dari berbagai sleman kementerian agama ini, di Gedung Pertemuan Pemda Lahat. Selasa (23/2) kemarin. “Yang mana seseorang tersebut, harus memahami dan melaksanakan kehidupan sesuai dengan amanat 4 pilar kebangsaan ini. Maka kita akan tetap saling menghormati dan menghargai sesama sebangsa dan setanah air,” ungkapnya dihadapan para peserta, kemarin. Karena, sambung Sekda, pemahaman terhadap NKRI, Pancasila, UUD, dan Bhenika Tunggal Ika itu, lanjut dia. Tidak harus memandang, atas apa pekerjaan dan profesi masing masing. Akan tetapi, hal ini wajib dilaksanakan oleh semua warga negara indonesia. “Oleh sebab itu, ini merupakan tugas kita sama-sama untuk mensosialisasikannya ke masyarakat. Terutama para guru agama yang ada,” tukas Nasrun secara lantang. Sementara itu, anggota komisi X DPR RI, Ir Sri Meliana, mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati Lahat, yang dalam hal ini diwakili oleh Sekda. Menurut saudara kandung H. Aswari ini, kedatangan dirinya ke Kabupaten Lahat ini adalah dalam rangka kunjungan kerja ke daerah pemilihannya, yang kebetulan bertepatan dengan agenda sosialisasi 4 pilar kebangsaan. “Alhamdulillah syukur, pak bupati lahat melalui sekretaris daerahnya bersedekah meluangkan waktu untuk hadir, dan juga telah menyediakan tempat untuk pelaksanaan acara ini. Untuk itu kami ucapkan terima kasih, terutama kepada pak Nasrun yang sudah menyempatkan diri hadir dalam acara ini,” kata Sri. (Din)

Rumdin Wawako Prabumulih Layaknya Rumah Hantu Prabumulih , Jurnal Sumatra – Rumah Dinas ( Rumdin) Wakil Walikota Prabumulih yang terletak di Jalan Beringin Kelurahan Anak Petai Kecamatan Prabumulih Selatan Kota Prabumulih kondisinya sangat memprihatinkan, semua pintu, Lampu bahkan penampung air (tedmond red) disikat maling. Rumah yang dibangun tahun 2007 -2008 menggunakan APBD diera pemerintahan Yuri Gagaren itu sudah tak terawat lagi, rumput liar setinggi lebih kurang 1 meter menjadi bukti bisu kalau bangunan tak ada penghuninya. Ditambah lagi kerusakan lainnya seperti lantai dan plapon sehingga membuat bangunan dapat dijadikan tempat uji nyali karena diperkirakan dijadikan tempat hunian mahluk halus alias hantu. ” Bangunan itu sejak dak dirawat orang tua kami jadi seram karena sering tedengar suara aneh pacak bae dijadikan tempat uji nyali ,” kata Anak Mamad Sumi, Lilis Alfin kepada jurnalsumatra. com Minggu (21/2).

Lanjut dia sudah 3 tahun ini sejak ayahnya Mamad Sumi meninggal maka bangunan yang megah itu bagai tak bertuan. Diakuinya kalau ayahnya masih hidup rumdin wawako itu tidak akan seperti sekarang karena sering disemrot pakai racun rumput dan penjahat masih segan mencuri isi bangunan. Padahal orang tuanya itu bukan pegawai pemkot atau mendapat upah tapi semata mata menyayangi bangunan yang merupalan aset pemkot itu, hanya saja dia berharap agar kawasan tersebut menjadi ramai lantaran ada rumah pejabat disitu, ujar dia. Ditempat yang sama , dima-

na tanahnya berbatasan dengan lokasi rumdin Wawako yang menyebut namanya Mat Nidin (55) tahun mengaku kalau pasca meninggalnya kakaknya Mamad Sumi dia dan keponakannya Alfin secara sukarela masih mengawasi bangunan tersebut namun diakuinya dia tak berani bertindak bila ada orang yang akan mencuri karena takut dilawan penjahat. ” Kami beduo sebenarnya merasa bertanggung jawab secara moral menjago aset pemerintah itu makanya masih sering kami kontrol. Bahkan sempat menjebak parta pelaku yang mengambil tedmond malam hari karena gelap dak jelas siapa pelakunya. Nak melaporkannya dak tau dengan siapo ,” kata Mat Nidin. Masih kata Nidin kalau beberapa waktu lalu rumdin itu sempat dijadikan kantor PPL Dinas Pertanian Kecamatan tetapi enah mengapa tak lamo

kemudian tidak lagi. Lurah Anak Petai melalui stafnya . Efan didampingi Mistriyani mengaku kalau setiap tahunnya kerusakan sudah dilaporkan ke bagian Tapem Pemkot. Namun diakuinya sejak dibangun pada tahun 2007 -2008 bangunan tersebut belum pernah diperbaiki. Diakui keduanya kalau dikawasan rumah dinas Wawako itu masih sepi belum banyak penghuninya ” Barang kali pak Wawako sungkan menempati rumah itu karena masih sepi dan dikelilingi kebun karet . Dan kedepannya barang kali akan ditempati pejabat karena disamping rumdin sudah ado kantor PPL dan Polsek Prabumulih Utara,” beber keduanya. Informasi yang berhasil diperoleh koran ini dilapangan menyebutkan kalau Wawako akan memilih Rumdin lainnya di jalan Taman Murni dimana lokasinya lebih ramai dan layak untuk rumah pejabat (dahari/teguh)

BPOM imbau warga tak gunakan kantong plastik Lubuklinggau, Jurnal Sumatra - Balai Pengawasan Obat dan Makanan Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan mengimbau masyarakat agar tidak lagi menggunakan kantong plastik berwarna hitam karena amat membahayakan bagi kesehatan. Kepala Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Lubuklinggau Indriyati Tubagus, Selasa mengatakan kantong plastik kresek berwarna hitam merupakan produk daur ulang yang membahayakan kesehatan bila dijadikan pembungkus bahan makanan siap saji.

Ia mengatakan plastik warna hitam itu dalam riwayat penggunaan sebelumnya tidak diketahui, apakah bekas wadah pestisida, limbah rumah sakit, kotoran hewan atau manusia, limbah logam berat dan lainnya. Dalam proses pembuatannya menggunakan bahan kimia yang berdampak bahaya bagi kesehatan manusia, dengan demikian diimbau jangan menggunakan kantung plastik itu untuk mewadahi langsung makanan siap santap. Instruksi larangan menggunakan kantong plastik kresek itu mengacu pada peringatan publik dari

BPOM nomor KH.00.02.1.55.2890 tentang kantong plastik kresek tertanggal 14 Juli 2009. Masyarakat sebaiknya lebih cermat memilih kemasan makanan karena aspek negatif plastik bisa berimigrasi ke dalam bahan makanan dari kemasasan tersebut. Karena bersifat karisnogenik, sehingga makanan yang dikonsumsi tidak memenuhi kaidah keamanan pangan dari jenis plastik tertentu antar lain jenis PE, PP dan PVC yang tidak tahan panas. Dengan demikian berpotensi melepaskan migran berbahaya yang berasal dari sisa nomomer

polimer, sedangkan plastik merupakan bahan yang sulit terbiodegradasi sehingga dapat mencemari lingkungan. Kepada masyarakat penjual makanan diimbau agar tidak menggunakan kantong plastik kresek karena berasal dari bahan daur ulang membahayakan kesehatan, apalagi dibuat membungkus makanan yang panas. Bagi konsumen memilih secara cerdas untuk membungkas makanan dengan menggunakan kantung kresek plastik hitam, jika tidak ingin repot gunakan bahan bungkusan lebih aman yang dibawa dari rumah,

ujarnya. Salah seorang pedagang kantong plastik kresek hitam, Sumarni mengatakan bila sudah dilarang hendaknya produsen dari tingkat pabrik ditutup, sehingga masyarakat tidak menjualnya lagi. “Tolong carikan alternatifnya yang bestandar mutu baik untuk bungkus makanan, bila sudah ada penggantinya maka stok plastik kresek yang ada sekarang dimusnahkan,” ujarnya. (ANJAS)

H. Hendra Gunawan dan Hj. Suwarti Resmi Jabat Bupati dan Wakil Bupati Mura Musi Rawas, Jurnal Sumatra - Tujuh pasang Bupati dan Wakil Bupati terpilih di Provinsi Sumatera Selatan resmi dilantik oleh Gubernur Alex Noerdin, Rabu (17/2/2016). Pelantikan digelar di gedung PSCC, Palembang. Tampak hadir memenuhi undangan Pj. Bupati Musi Rawas H. Riki Junaidi beserta Istri Hj. Leni Marlina, Kapolres MURA, Ketua DPRD MURA beserta Istri, Kajari Lubuklinggau, KPU MURA, Sekda MURA dan Kepala SKPD MURA. Pelantikan ini mengikuti jadwal secara serentak untuk 202 Bupati dan Walikota oleh Gubernur masing-masing sesuai undang-undang. Pelantikan digelar di ibu kota provinsi masing masing di seluruh Indonesia. Mereka yang dilantik yaitu Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Musi Rawas, Ogan Ilir, Ogan Komering Ulu, OKU Timur, OKU Selatan, Penukal Abab Lematang Ilir dan Musi Rawas Utara. Dalam Pelantikan tersebut Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas H. Hendra Gunawan dan Hj. Suwarti juga ikut dilantik sebagai tanda memulai masa tugasnya memimpin Kabupaten Musi Rawas tahun 2016 - 2021. Hendra Gunawan merupakan Bupati Musi Rawas yang ke-22 yang terpilih dalam pilkada serentak. Sebelum menjadi Bupati, dirinya menjabat sebagai Wakil Bupati Musi Rawas. Bersama H. Suwarti, dirinya mempunyai keinginan secepat mungkin membawa perubahan dan perkembangan di Kabupaten Musi Rawas dengan menjalankan program-program yang telah disiapkan. Acara pun dilanjutkan dengan Pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ogan Ilir, Ogan Komering Ulu, OKU Timur, OKU Selatan, Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Musi Rawas, dan Musi Rawas Utara masa bakti 2016-2021 di lantik langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatera Selatan Hj. Eliza Alex di Griya Agung yang dihadiri oleh seluruh Bupati dan Wakil Bupati yang baru dilantik. (ADV/Humas Pemkab.Mura/Ryan).


-XUQDO 2ODKUDJD 8

• Jurnal Sumatra | Edisi 403 | Rabu 24 Februari 2016

Dynamo Kiev vs Man City:

Perang Agresif di Semua Lini SELURUH tim yang melaju ke fase knock-out Liga Champions 2015-2016 memiliki ciri khas masing-masing. Tak jarang mereka punya warna sama, seperti saat Dynamo Kiev bersua Manchester City. Pertemuan keduanya bakal menghadirkan warna seragam. Wakil Ukraina dan Inggris tersebut punya ciri sama sepanjang fase penyisihan grup, yakni agresif dari semua lini. Walhasil, pertempuan duo ini bakal menghadirkan sisi agresivitas tinggi. Nama DynamoKiev bukan wajah baru di LigaChampions. Prestasi terbaik pada kejuaraanantarklub Eropa ini adalah babak VHPLÂżQDO PXVLP .DOD LWX mereka takluk di tanganBayernMunchen dengan skoraggregat 4-3. Sepanjang babak penyisihan grup, Dynamo berhasil menuai tiga kemenangan, 2 imbang dan hanya menelan sekali kekalahan, yakni dari pemuncak Grup G, Chelsea di Stamford Bridge. Hasil tersebut mengantarkan mereka menjadi runner-up dengan menyingkirkan Porto yang sebenarnya lebih diunggulkan untuk lolos. Di sisi lain, Manchester City terus berusaha menjadi kekuatan baru di

kancah Benua Biru. Pasokan dana segar berlimpah memudahkan The Citizen merangsek naik dalam jajaran klub papan atas Eropa. Sayang, semua itu belum menjamin kesuksesa, terkadang justru membuat mereka terbebani, dan berujung pada rasa grogi kala bertemu raksasaraksasa Eropa. Pada penyisihan grup Liga Champions musim ini, Manchester City berhasil menjadi pemuncak Grup D dengan 4 menang dan 2 kalah. Tim asuhan Manuel Pellegrini mengungguli Juventus yang berada di urutan kedua sekaligus menyingkirkan Sevilla dan Borussia Monchengladbach. Seperti disinggung di atas, perjumpaan Dynamo Kiev dan Manchester City menggambarkan strategi agresif, yang menjadi modal utama kedua tim. Dari segi statistik di babak penyisihan grup, Manchester City mencetak 12 gol dan NHERERODQ JRO EHUEDQGLQJ GHQJDQ WRUHKDQ JRO GDQ NHERERODQ PLOLN '\QDPR Kiev. Percobaan tendangan ke arah JDZDQJ JRO &LW\ GLFHWDN PHODOXL tendangan tepat sasaran dari 110 kali percobaan dengan akurasi 35%. Sedangkan .LHY EHUKDVLO PHQFHWDN JRO PHODOXL

WHQGDQJDQ WHSDW VDVDUDQ GDUL WRWDO NDOL percobaan dengan akurasi sebesar 37%. Dominasi penguasaan bola juga menjadi ciri khas kedua tim di zona penyisihan grup. Mereka sama-sama memiliki 52%, yang membuat permainan lebih cenderung cepat. Sistem permainan agresif membawa konsekuensi, yakni banyaknya pelanggaran yang harus dilakukan. Kiev yang tidak diunggulkan untuk lolos dari putaran grup menjadi tim yang paling banyak melakukan pelanggaran dibandingkan 15 tim lainnya di babak 16 besar ini. Tercatat klub asal Ukraina ini melakukan 107 pelanggaran dengan 16 kartu kuning. Sedangkan City hanya 72 pelanggaran, yang berbuah 5 kartu kuning. HEAD-TO-HEAD Dynamo Kiev menjadi satu di antara tim yang tak diunggulkan pada Babak 16 Besar Liga Champions. Beberapa kalangan memprediksi, bersama Gent, klub asal Ukraina ini akan tersungkur. Apalagi sang lawan adalah raksasa Premiership, Manchester City. Namun jangan salah. Justru status underdog akan memberi rasa senang pada

Mourinho Bernostalgia di Giuseppe Meazza

Akhirnya pada giornata ke 26 Serie A Liga Italia, Inter Milan mampu membukukan kemenangan kandang 3-1 atas Sampdoria. Presiden Inter Erick Thohir menyaksikan pertandingan langsung di Stadion Giuseppe Meazza. Di stadion, turut menyaksikan pula mantan pelatih Inter; Jose Mourinho dan eks pemain Inter; Ronaldo. Di tribun, Ronaldo duduk di sebelah Erick Thohir. Sedangkan Mourinho duduk di antara mantan presiden Inter, Massimo Moratti dan Javier Zanetti. Kehadiran Mourinho di Meazza disambut hangat oleh tifosi Inter. Mereka mengelu-elukan nama Mourinho yang membawa Inter Milan meraih Triplete; Scudetto, Coppa Italia dan Liga &KDPSLRQV GL PXVLP Selain itu Jose juga menyatakan bahwa dirinya adalah Interista, serta karir-nya di Inter merupakan bagian terindah sepanjang karir melatihnya hingga saat ini. Nostalgia yang mengharukan bagi Jose. Terpampang spanduk pujian bagi Jose Mourinho bertuliskan; “Per ogni giorno, ogni LVWDQWH RJQL DWWLPR SHU VHPSUH JUD]LH -RVH´ Artinya, setiap hari, setiap waktu, setiap saat...

untuk selamanya..terima kasih JosĂŠ. Publik sempat mengira, kehadiran Mourinho di San Siro terkait kemungkinan kembalinya The special one untuk melatih Inter. Namun hal itu ditampik oleh Mourinho dan pihak Inter sendiri. Kehadiran Mourinho murni untuk menyaksikan pertandingan, karena Ia seorang Interista. Dan ada kabar juga bahwa kehadirannya karena memantau Mauro Icardi, yang mana Manchester United yang kabarnya akan dilatih oleh Mourinho menginginkan seorang pemain seperti Icardi. Berbeda dengan Mourinho, tifosi Inter tidak menyambut hangat Ronaldo, bahkan menghujani Ronaldo dengan cacian; “ Le vecchie glorie non cambiano maglia. Quelli si chiamano uomini di P ´ .HMD\DDQ \DQJ VHVXQJJXKQ\D WLGDN SHUnah berganti kostum ( squadra ), Mereka ( yang PHODNXNDQ DGDODK RUDQJ RUDQJ WDN EHUDGDE´ Itu mengacu pada kepindahan Ronaldo ke AC Milan, setelah ketika Ronaldo masih bersama Inter. Padahal, presiden Moratti kala itu dengan baiknya membiayai perawatan cederanya yang panjang dan menggajinya dengan sangat tinggi, bagaikan’air susu dibalas dengan air tuba’ bagi para interista sejati.*

Rio Haryanto Tidak Digaji Manor Racing RIO Haryanto resmi menjadi pembalap pertama Indonesia yang berlaga di Formula 1. Dia bergabung dengan Manor Racing setelah menyerahkan uang muka sebesar 5,2 juta euro. Namun demikian, manajernya Piers Hunnisetts mengatakan pembalap berusia 23 tahun tersebut tidak mendapat bayaran dari Manor. Bila dibayar, Rio hanya mendapat upah seperti pembalap debutan lainnya. “Untuk tahun ini, dia tidak dibayar oleh Manor. Tapi jika dibayar, maka bayarannya normal sesuai dengan tarif pembalap GHEXWDQ ´ XFDS 3LHUV

Bila Rio Haryanto dibayar sukarela sesuai dengan tarif pembalap debutan, maka dia mendapat upah

sekitar 50 ribu hingga 150 ribu euro per musim. Seperti dikutip dari Crash, itu adalah bayaran yang dikeluarkan Manor untuk membayar dua pembalapnya musim lalu, Will Stevens dan Roberto Merhi. “Saya tidak tahu itu. Saya tidak berpikir Manor bakal memberikan ED\DUDQ NHSDGDQ\D ´ XFDS 3LHUV Meski tidak dibayar, Piers mengatakan Rio Haryanto bertahan hidup berkat bantuan kedua orang tuanya selama musim balap Formula 1 2016. “Dia beruntung memiliki GXNXQJDQ GDUL D\DK GDQ LEXQ\D ´ Piers menambahkan.*

skuat Kiev. Pelatih Kiev, Serhiy Rebrov mengakui timnya berada dalam kondisi kepercayaan diri tinggi. Latarnya, apapun yang dihasilkan timnya, tak akan berpengaruh, terutama jika terjadi sesuatu yang negatif. “Saya yakin semua orang di luar sana menganggap kami akan menjadi mangsa empuk bagi City. Sayang, anggapan itu hanya ada di sana, dan tidak bagi fans kami. Tim akan berusaha keras untuk mendapatkan hasil maksimal dalam dua pertemuan, dan melaju ke babak peremSDWÂżQDO ´ WHJDV 5HEURY EHEHUDSD ZDNWX lalu, di talkSPORT. Soal pertemuan dengan City, Kiev memiliki catatan lumayan, yakni sekali menang dan sekali kalah. Pertempuran dua tim ini terjadi pada babak 16 Besar Liga Europa musim 2010-2011. Kala itu, Manchester Biru disingkirkan dengan agregat 2-1 setelah hanya mampu membalas 1 gol pada leg kedua di Manchester. Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini tak ingin terlena dengan beda kekuatan personel antara timnya dengan Kiev. Ia merasa, apapun yang terjadi, suasana dan kekuatan kedua tim bakal berbeda ketika di hari pertandingan.

MEMORABLE MATCH: BABAK 16 BESAR LIGA EUROPA 2010/2011 Penjaga gawang Manchester City, Joe Hart, tentu ingat bagaimana susahnya bertanding melawan Dynamo Kiev di kandangnya. Bersama Vincent Kompany, Yaya Toure, David Silva dan Alex Kolarov, Manchester City yang diunggulkan justru bertekuk lutut di Kiev. Hal itu terjadi setelah Andriy Shevchenko dan Oleg Gusev memaksa penjaga gawang timnas Inggris ini memungut bola dari gawangnya. Kekalahan tersebut terasa semakin pahit setelah di leg kedua yang diselenggarakan di Manchester, The Citizens hanya mampu membalas 1 gol lewat sepakan Kolarov. Pertandingan tersebut berlangsung keras, ditandai dengan kartu merah yang diperoleh Mario Balotelli GDQ WRWDO NDUWX NXQLQJ Meski pada pertemuan di leg pertama babak 16 besar Liga Champions dini hari nanti Manchester City tak bisa diperkuat Kevin De Bruyne dan Samir Nasri yang cedera, dengan kualitas pemain pelapisnya, Manchester City yang bertamu tetap diunggulkan. Apalagi jika lini belakang akhirnya bisa diperkuat Vincent Kompany dan Eliaquim Mangala yang mulai pulih dari cedera.*

Stoner Bakal ‘Turun Gunung’ Lagi di GP Qatar CASEY Stoner rupanya belum puas hanya ‘turun gunung’ di Sirkuit Sepang akhir Januari lalu. Eks juara dunia MotoGP itu ingin kembali menjajal kemampuannya di sirkuit bulan depan. Ya,Stoner ‘turun gunung’ setelah memutuskan pensiun empat tahun lalu dari dunia balap. Namun kehadiran pembalap asal Australia itu hanya sebagai pembalap penguji di Ducati. Hebatnya, Stoner belum kehilangan keahliannya menunggang kuda besi. Dalam catatan akhir di Sirkuit Sepang, ia menempati peringkat kelima pembalap tercepat. Namun dalam tes pramusim terakhir di Sirkuit Phillip Island pekan lalu ia hanya menjadi penonton. Pembalap berusia 30

tahun itu justru akan mencoba motor terbaru Ducati di Sirkuit Losail, Qatar bersamaan dengan MotoGP musim 2016 seri perdana. “Saya tidak sabar menjalani tes di Qatar musim depan. Pada tes di Sepang seluruh pembalap

PXQJNLQ EHOXP WHUODOX VLDS ´ ujar Stoner seperti dilansir Fox Sports. “Jadi di Qatar nanti bakal terlihat benar perbedaan motor tahun lalu dan sekarang. Saya yakin WHV EDNDO EHUMDODQ OHELK SRVLWLI ´ katanya menegaskan.*

Ditahan AC Milan, Napoli Gagal Geser Juventus

NAPOLI bermain imbang 1-1 melawan AC Milan pada pertandingan Serie A di San Paolo, Naples, Selasa (23/2/2016) dini hari WIB. Hasil tersebut menggagalkan peluang Napoli merebut puncak klasemen dari Juventus. Tambahan satu poin membuat Napoli kini mengumpulkan 57 poin dari 26 pertandingan. I Partenopei tertinggal satu poin dari Juventus. Sementara itu, AC Milan juga bertahan di posisi keenam dengan 44 poin dari 26 laga. I Rossoneri berselisih empat poin dari Inter Milan yang menempati posisi kelima.

Napoli membutuhkan kemenangan demi mengambil alih puncak klasemen Serie A dari Juventus. Di sisi tim tamu, AC Milan dalam performa meningkat karena tidak terkalahkan dalam sembilan pertandingan terakhir di berbagai ajang. Kedua tim tampil dengan susunan pemain terbaik. Gonzalo Higuain menjadi andalan I Partenopei, sedangkan I Rossoneri menurunkan duet striker M’Baye Niang dan Carlos Bacca. Napoli baru membuka skor SDGD PHQLW NH 7HPEDNDQ jarak jauh Lorenzo Insigne tak mampu dihentikan kiper Gianlu-

igi Donnarumma karena bola sempat mengenai Ignazio Abate. Akan tetapi, keunggulan Napoli tak bertahan lama. Pada menit ke-43, AC Milan menyamakan skor lewat tembakan Giacomo Bonaventura yang tak bisa diredam penjaga gawang Napoli, Pepe Reina. Babak pertama berakhir 1-1. Memasuki babak kedua, Napoli dan AC Milan berusaha mendapatkan gol selanjutnya. Akan tetapi, skor tak berubah hingga wasit Luca Banti meniup peluit tanda laga berakhir. Kedua tim harus puas bermain imbang 1-1.*


Hiburan Kito 9

• Jurnal Sumatra | Edisi 403 | Rabu 24 Februari 2016

Penyanyi Angela Tee Eks 7 Icon Meriahkan Lounching Ertiga Dreza

Selain Hesty Klepek Klepek, Muncikari Jual Perawan Rp 15 Juta PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Acara peluncuran Mobil New Ertiga Dreza di Palembang Indah Mall (PIM) yang dihadiri masyarakat Kota Palembang dan para pencinta mobil Ertiga dengan beberapa rangkaian acaranya, bertambah meriah dengan kehadiran Angela Tee Eks 7 Icon yang tampil dengan maksimal menghibur para pengujung mall dan pencinta mobil Ertiga. Dalam perbincangan dengan Jurnal Sumatra sebelum penampilannya, Angela Tee tampak merasa senang dengan kehadiran pertama kalinya di Kota Palembang sebagai penyanyi solo membawa namanya sendiri “Sebenarnya kehadiran saya di Kota Palembang ini sudah sekian kalinya bersama kelompok girl band 7 Icon dan ini, untuk pertama kalinya saya hadir sendiri tanpa membawa nama 7 Icon: jelasnya saat perbincanga dengan Jurnal Sumatra sebelum penampilannya. Diakui cewek kelahiran Sura-

baya, 28 September 1990, sangat suka sekali dengan jembatan Ampera yang sudah melenggenda juga makanan khas Palembang Pempek. “Saya itu sangat senang sekali dengan Jembatan Ampera salah satu peninggalan sejarah bagi Kota Palembang dan tak lupa untuk menyempatkan diri untuk makan pempek saat sampai kota ini� bebernya dengan

semangat. Dikatakannya, kegiatan sekarang sedang menyiapkan lagu solo, tetap menerima tawaran off air dan main senetron, dan kemaren sempat vakum terlebih dahulu karena menjalankan bisnis orang tua dibidang property dan sekarang mulai lagi menyiapkan single, menyiapkan konsep dan label baru, pertengahan

tahun 2016 bakal keluar sebagai solowis “Single kemaren tahun 2014 ada Ok By dan tahun 2016 ini dengan konsep terbaru per single nanti akan digabungi menjadi satu album dengan tetap genre lagu pop.dan tetap yang asik untuk anak muda dan tetap yang berkualitas� tambah Angel yang mempunya Artis Favorit: BOA dan Britney Spears ini. Diakuinya, tidak tergabung lagi dengan girl band 7 Icon, karena sebagian dari personilnya ada yang sudah menikah dan susah mengatur waktu. Tetapi kita masih bersahabatan aja. Yang terakhir bubar nya 7 Icon pada 2014. Ia berharap bisa menjadi penyanyi solo yang berkualitas untuk menghibur masyarakat Indonesia dan singlenya bisa diterima masyarakat dan respek dengan Angel karena sekarang menjadi satu, dengan support yang lebih besar kepada Angel. (EDCHAN)

Farhat Abbas Ingin Saipul Jamil Dikebiri

PENCABULAN yang dilakukan Saipul Jamil terhadap DS, remaja yang masih di bawah umur, mengiris hati banyak orangtua. Farhat Abbas termasuk

diantaranya. Melalui akun Twitter pribadinya, mantan suami Nia Daniati dan Regina itu meminta agar Saipul Jamil mendapatkan huku-

man yang setimpal. Bukan dengan ditahan, melainkan dikebiri. “Saya prihatin jika ‘burung’ nya SJ tidak dikebiri, perbuatan cabul pria dewasa terhadap anak di bawah umur adalah kejahatan terhadap HAM Asusila,� tulis Farhat Abbas melalui akun Twitter @Farhatabbasnew. Farhat Abbas menilai apa yang dialami oleh Saipul Jamil merupakan hal yang pantas diterima oleh setiap pelaku pencabulan. Ia juga meminta masyarakat tak mengasihani Saipul Jamil apabila terbukti melakukan aksi bejat tersebut. “Artis SJ bukan tertimpa malang, tapi membuat orang yg ditimpenya bernasib malang,� ia menuliskan. Penyanyi dangdut Saipul Jamil saat akan masuk ke dalam mobil untuk keluar melakukan

shalat Jumat di Polsek Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (19/2). Saipul ditetapkan sebagai tersangka kasus pencabulan terhadap seorang remaja pria. (Liputan6. com/Johan Tallo) Seperti diketahui, Saipul Jamil dilaporkan ke polisi atas tuduhan melakukan pencabulan terhadap laki-laki berinisial DS. Aksi bejat pria yang akrab disapa Bang Ipul itu terjadi di kediamannya di kawasan Gading Indah, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Saat menjalani pemeriksaan, Saipul Jamil mengakui perbuatannya itu kepada polisi. Ia pun terancam dijerat dengan Pasal 76 huruf e dengan ketentuan pidana Pasal 82 ayat 2 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman penjara 15 tahun dan denda maksimal Rp 5 miliar. *

Tyas Mirasih Seksi Berbikini di Pinggir Kolam Renang BAGI seorang selebriti wanita, menjaga keindahan tubuh adalah suatu keharusan. Untuk menjaga bentuk tubuhnya, artis cantik Tyas Mirasih pun mengimbanginya dengan berolahraga. Salah satu olahraga yang menjadi pilihan Tyas Mirasih adalah berenang. Selain sehat, berenang juga menyenangkan khususnya bagi sejumlah wanita. Beberapa wanita memanfaatkan momen berenang untuk mengenakan pakaian renang yang cantik dan seksi. Seperti yang dikenakan Tyas Mirasih kali ini. Wanita berusia 28 tahun itu tampil seksi mengenakan satu setel bikini bewarna biru. Tyas tampak terduduk di pinggir kolam sambil menikmati suasana dan pemandangan alam yang indah.

Di foto lain, kekasih Raiden Soedjono itu berpose dari dalam kolam renang membelakangi kamera. Ketinggian air yang hanya menutup hingga ke daerah pinggang membuat bagian punggungnya tampak jelas terlihat. “Ringankan, nikmati hidup, lebih banyak tersenyum, lebih banyak tertawa dan jangan sampai mudah marah terhadap sesuatu,â€? tulis Tyas dalam bahasa Inggris. Ini bukan pertama kalinya Tyas Mirasih memamerkan diri mengenakan bikini. Beberapa waktu ODOX PDQWDQ ÂżQDOLV *DGLV 6DPSXO 2002 itu juga pernah membagikan foto saat berbikini di pantai. Sayangnya, di penghujung 2015 lalu, Tyas Mirasih sempat diduga terlibat kasus prostitusi artis bersama model seksi

Anggita Sari. Namanya muncul setelah muncikari artis bernama

Robby Abbas diringkus pihak kepolisian. *

PEDANGDUT Hesty Klepek Klepek tersandung kasus prostitusi. Hesty diciduk kepolisian langsung bersama lima muncikari yang hendak menjualnya. Selain Hesty, ternyata ada wanita lain yang diduga akan dijajakan sang muncikari. Kabarnya muncikari bakal menjual seorang gadis perawan yang dibanderol Rp 15 juta. “Ada anak di bawah umur yang mau dijual sama muncikarinya. Dia jual perawan Rp 15 juta,� ucap pengacara Hesty Klepek Klepek, Eddy Ribut Harwanto, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (23/2/2016). Akan tetapi, Eddy menyebut pedangdut yang tenar berkat lagu Klepek Klepek itu bukan untuk menjajakan diri di Lampung. Di malam penangkapannya, Hesty dikabarkan tengah menghadiri sebuah acara (musik). “Hesty ke Lampung mau ada acara. Dan posisi kasus tindak pidana perdagangan orang. Dia bukan tersangka. Dia hanya saksi korban,� ujar Eddy Ribut. Mengenai kondisi Hesty sekarang, pedangdut 21 tahun itu dikabarkan sedang menenangkan diri di sebuah tempat. “Hesty masih di Jakarta. Dia berada di salah satu tempat di Jakarta, lagi istirahat dan menyendiri dulu,� katanya. Hesty Klepek Klepek diciduk kepolisian Lampung di sebuah hotel berbintang di Bandar Lampung, Jumat (19/2/2016) malam. Hesty kedapatan sedang menawarkan jasa prostitusi kepada pria hidung belang. Namun, Hesty dibebaskan karena dianggap sebagai korban perdagangan manusia. *

Megghi Diaz Rilis Single Gantung Saja Aku di Monas GENRE musik dangdut kini semakin membahana di Tanah Air. Tak heran jika banyak penyanyi pria atau wanita yang memilih aliran musik tersebut. Megghi Diaz, salah satu penyanyi wanita yang konsisten di jalur dangdut pun kini semakin produktif dengan single terbarunya. Memiliki judul ‘Gantung Saja Aku di Monas’, single ini diakui oleh Megghi tak ada hubungannya dengan tokoh politik di Indonesia yang melontarkan jargon tersebut. Tapi, Megghi Diaz mengakui bahwa ada sedikit unsur yang memanfaatkan momen terhadap munculnya jargon tersebut. “Mungkin memanfaatkan momen itu, karena satu Indonesia sudah tahu jargon ‘gantung aku di Monas’. Nah, memanfaatkan momen itu, akhirnya salah satu pencipta lagu dangdut bikinlah lagu itu dan ditawarin ke aku,� terang Megghi kepada Liputan6.com saat diwawancarai di SCTV Tower, Sabtu (20/2/2016) lalu. “Tadinya sih sempat ada pergolakan batin. Ambil nggak ya. Soalnya kan nanti pasti mau nggak mau disangkutpautin, begitu. Akhirnya saya dengarin lagunya. Notasinya, musiknya enak. Akhirnya ya udah ambil deh. Kalau didengerin lagunya sama sekali nggak ada nyangkut-pautin soal politik atau si pembuat jargon itu. Intinya sih temanya tentang kesetiaan cewek yang bahasa lebay-nya, ‘Gantung aja deh gua di monas kalau gua selingkuh,’� lanjutnya. Awal mula berkarier di dunia musik, Megghi Diaz memilih genre pop dan sejak masih kecil suka mengikuti berbagai festival hingga tingkat provinsi. Setelah menang berkali-kali, ia mulai bernyanyi dari panggung ke panggung dari waktu masih duduk di bangku SMP hingga SMA. Suatu hari, ia bertemu salah satu produser dangdut dan ditawari membuat album.*


10

PALEMBANG

• Jurnal Sumatra | Edisi 403 | Rabu 24 Februari 2016

Disdikpora Palembang Tertibkan Pendidikan Non Formal PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) kota Palembang akan segera menertibkan satuan pendidikan non formal. Pasalnya, dari 565 satuan pendidikan, hanya 97 yang sudah memiliki akreditasi, sisanya belum memenuhi standar sesuai ketentuan. Kepala Bidang Pendidikan Non Formal (PNF) Bahrin SPd, mengatakan, 565 satuan pendidikan non formal tersebut, terdiri dari 301 Taman Kanak kanak (TK), 204 Kelompok bermain (KB), 5 Tempat Penitipan Anak (TPA) dan 55 Satuan Paud Sejenis (SPS). ‘’ Akreditasi ini ada tiga macam, A, B dan C Yang memiliki akreditasi A sebanyak 5 lembaga, B sebanyak 39 dan C sebanyak 16 lembaga. Sisanya 37 lembaga ini memang sejak dari dulu berdiri belum ada penilaian akreditasi,

buat sisa 468 ini belum memiliki akreditasi,” katanya,Selasa (16/2) Memang untuk mendapatkan akreditasi ini kata Bahrin, penilaian dilakukan setiap 4 tahun sekali, pastinya lembaga harus memenuhi standar akreditasi mulai dari sarana, parasana dan tenaga pendidik harus dipenuhi, “kalau syaratnya sudah dipenuhi bisa saja dari 468 lembaga tersebut mempunyai akreditasi masing masing,” jelasnya “Bagi lembaga pendirian PAUD ilegal atau bodong yang tidak terdaftar di Disdikpora tentunya mereka tidak akan mendapatkan bantuan pendidikann dari pemerintah ,bahkan merekapun akan diberikan sangsi penutupan jika kedapatan tidak mendapatkan izin dari Disdikpora,” tegasnya. Ditambahkannya lagi, dihimbau kepada seluruh satuan PAUD agar tidak memaksakan anak-anak

PAUD belajar calistung, “akan tetapi untuk pengenalan saja itu tidak apa-apa, soalnya PAUD itu

diajarkan buat bermain dan pengenalan, bukan belajar,” ujarnya. “Calistung tidak diperbolehkan

dalam kurikulum pendidikan anak usia dini. Sebab, idealnya anakanak murid siswa pada usia PAUD

hanya dikenalkan huruf dan angka tanpa harus dipaksa membaca dan berhitung, Bukan masalah calistungnya, tapi bagaimana cara mengenalkan membaca dengan memberi stimulasi halus motoriknya,” paparnya. Bahrin mengatakan, pada anak usia dini yang notabene berada pada periode emas tumbuh kembang anak sangat penting dikenalkan pada keaksaraan. Karena pada periode emas tersebut otak akan paling banyak menyerap apa yang dilihat dan didengar oleh anak. “Mengenalkan keaksaraan pada anak adalah dengan mengenalkan aksara yang berhubungan dengan dirinya sendiri terlebih dahulu seperti mengenalkan cara menyebut nama anak sendiri, nama orangtua, saudara dan teman-temannya,” pungkasnya. (YUYUN)

Hati Hati Pilih Perguruan Tinggi

Gubernur Sumsel Akan Menindak Pemkot Palembang

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Calon Mahasiswa Baru (Maba) harus lebih pintar dan berhati-hati dalam mencari PTS (Perguruan Tinggi Swasta) yang akan dipilih untuk melanjutkan pendidikan, Pasalnya berdasarkan data Kompertis Wilayah II Sumbagsel-Babel, masih ada saja PTS yang sampai saat ini tidak aktif karena berbagai alsan. Kepala Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah II Prof Dr Diah Natalisa MBA mengatakan kompertis yang tidak aktif tersebut diakibatkan oleh berbagai masalah, mulai dari eksternal bahkan internal. “Dengan masih adanya PTS yang tidak aktif tersebut Maba harus berhati-hati dan pinter memilih PTS untuk melanjutkan pendidikan,” ujarnya kemarin. Dia mengatakan di Sumsel sendiri memiliki sebanyak 107 PTS. Namun, terdapat 3 PTS yang nonaktif karena belum memenuhi syarat legal. “Masyarakat harus hati-hati memilih PTS, untuk mengecek PTS yang aktif dan non-aktif bisa di website www.

PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel secepatnya akan mengambil tindakan dengan mengeluarkan keputusan perihal adanya ketidakharmonisan di tubuh Pemerintah Kota Palembang. Gubernur Sumsel, Alex Noerdin mengatakan, dirinya terkejut mendengar adanya belasan pejabat Pemerintah Kota Palembang, yang mendatangi Kantor Gubernur untuk mengajukan permohonan kepada Gubernur Sumsel menarik jabatan, dan mengganti Sekda Kota Palembang, Ucok Hidayat. Alex Noerdin akan segera mempelajari adanya ketidakharmonisan yang terjadi di jajaran SKPD Kota Palembang dengan Sekda yang diperkirakan akan mempengaruhi roda pemerintahan. “Nanti saya pelajari dulu. Kami lihat kemungkinannya dulu,” katanya saat ditemui di Griya Agung, Selasa (23/2/2016).

forlap.dikti.go.id,” ungkapnya. Dijelaskan, untuk lebih teliti lagi Mahasiswa juga harus melihat kualifikasi donsen yang ada di PTS tersebut. “Selain itu, jangan memilih PTS yang sedang terjadi konflik internal, karena tentunya PTS tersebut tidak bisa melaksanakan perkuliahan dengan baik yang tentunya akan merugikan mahasiswa,” bebernya. Ia menambahkan, PTS yang dikatakan legal berdasar surat edaran Dikti memiliki enam kriteria. Yaitu, memiliki akta pendirian yayasan yang disahkan Kemenkumham, izin pendirian dari Kemenristek-Dikti, tidak menyelenggarakan program kelas jauh, menyelesaikan laporan pangkalan data perguruan tinggi (PDPT), sudah atau memproses pengajuan akreditasi dari BANPT, dan tidak memiliki konflik in- ternal dalam kepemilikan. “Saya menghimbau kepada calon mahasiswa baru untuk lebih pintar memilih PTS agar tidak ada gangguan ketika menjalankan pendidikan nantinya,” pungkasnya. (YUYUN)

Autralia Siapkan Beasiswa Untuk Sumsel

PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Pemerintah Provinsi Sumsel Kerjasama dibidang pendidikan dan Olahraga dengan Australia, Keseriusan kerjasama kedua belah pihak dibahas dalam pertemuan Konsul Menteri Bidang Ekonomi, Investasi dan Infrastruktur Kedutan Besar Australia Dr. Steven Barraclough dan Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin di Palembang, selasa (23/03/2016) Dr. Steven Barraclough, Minister Counsellor (Economic, Investment dan Infrastructure Branch) dari Kedutaan Australia mengatakan ada 9000 mahasiswa di Indonesia yang menimba ilmu pendidikan di negeri Kanguru. Menurutnya Australia jagonya dalam bidang pendidikan, oleh sebab itu dari sektor pendidikan, pihaknya mempunyai beasiswa untuk Indonesia, khususnya Sumsel, punya bentuk kerjasama antar lembaga pendidikan, itu langkah pertama. “Satu tahun beberapa beasiswa yang akan diberikan, ada pertukaran beberapa pelajar. Ini baru langkah pertama (penjajakan), nanti geser-geser tapi kearah sana (serius),” kata Steven usai bertemu Gubernur Sumsel H Alex Noerdin di di Griya Agung Palembang, Selasa (24/2/2016). Sejumlah bentuk kerjasama yang diusulkan yakni terkait rencana Sumsel untuk membangun Sekolah Jurnalistik dan pengelolaan kawasan olahraga terpadu yang akan dipusatkan di kawasan Jakabaring Sport City (JSC) Palembang. Terkait kerjasama yang akan

dilakukan di Sumsel, Steven menyatakan pihaknya masih akan mengkaji lebih jauh usulan dari Pemerintah Daerah setempat. “Australia punya kemampuan dibidang pendidikan. Sudah ada 9000 mahasiswa Indonesia di Australia, jadi bidang yang mana harus kita kerjasamakan di Sumatera Selatan. Sudah ada beberapa usulan dari Pemerintah disini yang akan kita pertimbangkan.” Ujar Steven. Selain pendidikan, juga ada beberapa infrastruktur terutama pengelolahan air dan limbah yang akan menjadi prioritas bantuan Australia ke Sumsel . Sejauh ini sudah 6000 rumah di Palembang yang telah diberikan sambungan air. Rp 400 M lebih sudah diberikan ke Indonesia, tak hanya di Sumsel. Dana tersebut untuk 10 tahun ke depan. Dana tersebut bukan hanya khusus untuk pembangunan Sumsel saja tapi untuk seluruh di Indonesia. “Tapi lewat hubungan saling kenal, saling sayang di Sumsel bisa lebih diintensifkan lagi,” tambah Steven yang mengaku sangat senang karena semalam sudah menyantap pempek asli Palembang. Kerjasama yang akan dilakukan Australia di Sumatera Selatan merupakan tindak lanjut dari kerjasama sebelumnya. Ditahun 2013 Pemerintah Australia memberikan bantuan untuk pembangunan pengelolan air dan limbah dan pemasangan instalasi air bersih untuk 6000 rumah di Kota Palembang. ” Ya kita berharap kerjasama yang sudah ada maupun yang akan datang bisa terus dilaksanakan dengan baik,” tutupnya.(YUYUN)

Dia menambahkan, pihaknya akan mempelajari terlebih dahulu, adanya ketidakharmonisan di tubuh Pemkot Palembang. Secepatnya, pihaknya akan menentukan keputusan. “Nanti saya pelajari dahulu. Mungkin besok pagi kami dapat petunjuk itu ya,” ujarnya. Seperti diketahui puluhan pejabat Pemkot Palembang ramairamai mendatang Pemprov Sumsel guna menemui Gubernur Alex Noerdin. Kedatangan mereka diterima Sekdaprov Sumsel, Mukti Sulaiman. Dalam pertemuan itu terungkap kalau puluhan pejabat ini resah dengan gaya kepemimpinan Sekda Ucok Hidayat sekaligus mempertanyakan mutasi jabatan yang tidak sesuai dengan arahan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Selanjutnya Alex Noerdin meminta agar permasalahan tersebut tidak berlarut-larut dan segera

bisa diselesaikan secara baik-baik, sehinga pekerjaan yang sekustinya bisa berjalan dengan baik sesuai yang diharapkan. Sebelumnya pada senin sore, sejumlah kepala SKPD di lingkup Pemkot Palembang mendatangi Kantor Gubernur Sumsel, dan

melakukan rapat dengan Sekda Provinsi Mukti Sulaiman dan Kepala BKD Myzakir. Dalam pertemuan tersebut disampaikan pernyataan SKPD Kota Palembang tentang penyelenggaraan pemerintahan Pemkot Palembang yang tidak harmonis. (YUYUN)

Diknas Himbau Sekolah Tidak Kegiatan Di Hotel Berbintang PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Kota Palembang mengeluarkan larangan kepada seluruh sekolah negeri dan swasta agar tidak melaksanakan kegiatan perpisahan atau pelepasan siswa di hotel mewah. “Lebih baik sekolah memanfaatkan waktu tersebut dengan kegiatan yang bermanfaat, bukan malah mengisi aktifitas yang berlebihan,perpisahan di hotel berbintang itu dirasa sangat berlebihan,” tegas Zulinto, Selasa (23/2) Dikatakan Zulinto, pihaknya akan segera mengeluarkan edaran larangan perpisahan tersebut dan mengirimnya ke sekolah-sekolah. “Sekolah juga harus memikirkan

“Lebih baik sekolah memanfaatkan waktu tersebut dengan kegiatan yang bermanfaat, bukan malah mengisi aktifitas yang berlebihan,perpisahan di hotel berbintang itu dirasa sangat berlebihan,” Zulinto

siswa yang tidak mampu untuk iuran perpisahan di hotel, jangan sampai memaksa,” ujarnya. Ia menambahkan, pihak sekolah boleh menggelar kegiatan perpisahan cukup hanya di sekolah saja dan tidak usah

terkesan mewah. “Kan kalau di sekolah iuran siswa tidak besar, kalau di hotel otomatis sekolah pasti memungut iuran dalam jumlah besar,” imbuhnya. Lanjut Zulinto, kegiatan perpisahan akan terasa bermanfaat apabila pihak sekolah mengajak siswa untuk mengumpulkan pakaian sekolah bekas dan baru untuk disumbangkan ke panti asuhan. “Intinya diisi dengan kegiatan

bermanfaat,” jelasnya. Sementara itu, Pengamat Pendidikan Sumsel Prof Dr HM Sirozi MA Phd merespon positif kebijakan yang dilakukan Disdikpora. Pasalnya, sekolah yang melaksanakan perpisahan di hotel sangat rentan dengan pungli terhadap siswa. “Sekolah cukup menggelar perpisahan di sekolah, atau diisi dengan kegiatan yang bermaanfaat,” katanya. (RIA)

Bank Sumsel Babel Siapkan 25.000 e-Money Card

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Bus Rapid Transit (BRT) Transmusi yang dikelola PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J) kembali akan menggunakan elektronik money untuk pembayaran tiket. Diberlakukannya kembali pebggunaan tiket elektronik ini setelah vakum sekian lama dan kembali mengginakan pembayaran secara manual. SP2J pun melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bank Sumsel Babel, penerapan smart card dengan menggunakan uang elektronik mulai digunakan, meski masih dalam tahap uji coba. Direktur Utama (Dirut) Bank Sumsel Babel, Muhammad Adil

mengatakan, untuk tahap awal nanti, Bank Sumsel Babel akan menerbitkan 25.000 kartu BSB cash. Masyarakat dapat mengisi uang elektronik itu dengan nominal maksimal Rp 1 juta. “Kita akan siapkan 25.000 kartu BSB Cash yang bisa didapat di seluruh kantor Bank Sumsel Babel,” ujarnya pada Jurnal Sumatra. Adil menerangkan, meski masih tahap uji coba, BSB Cash ini sudah diluncurkan dan sudah mendapt restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), untuk produk e-money yang menjadi salah satu program pihaknya. “Memang belum resmi di grand lounching. Namun, ini sudah diluncurkan

melalui uji coba internal. Salah satunya dengan melakukan uji coba pada Transmusi. Semua teknologi juga sudah disiapkan,” tuturnya. Dalam proses uji coba ini, Bank Sumsel Babel menargetkan akan selesai sekitar satu sampai dua bulan. Perusahaan sendiri sudah melakukannya sejak Januari sehingga ditargetkan Maret dapat dipasarkan. “Kami menrgetkan, BSB Cash diluncurkan paling cepat pada Maret 2016 sebagai. Karena ini bentuk inovasi produk perbankan yang dilakukan perseroan,” terangnya disela-sela lounching opersionl perdana Bus Transmusi bantuan Kementrian Perhubungan (Kemenhub) dan HUT

Bus Rapid Transi t(BRT) Transmusi, Senin (22/2). Seperti diketahui, penerapan smart card dengan menggunakan uang elektronik bukan yang pertama bagi Transmusi. Sebelumnya, pengelola sudah bekerjasama dengan sejumlah bank nasional, yakni BNI (BNI prepaid), Mandiri (emoney Mandiri) dan BCA (Flazz BCA) untuk pembayaran tiket secara non tunai pada 2013 dan mesin seharga ratusan juta rupiah yang dibeli SP2J hilang. Akibatnya, praktik menuju less cash society itu tidak berjalan lancar, penerapan pembayaran tiket dengan e-money tidak berjalan lagi sejak 2014 sehingga pembayaran tiket kembali manual hingga saat ini. Direktur Utama PT SP2J Ahmad Novan mengatakan pihaknya memastikan penerapan smart card kali ini bisa tahan lama. “Yang lalu biarlah, kita bicara sekarang dan penggunaan e-money ini bisa berjalan lancar di 200 unit Trans Musi,” katanya. Ditempat yang sama, Walikota Palembang Harnojoyo menambahkan pemkot membuka peluang bagi perbankan lainnya untuk bekerjasama dalam pembayaran tiket secara elektronik. “Kali ini akan lebih baik. Kami juga buka peluang bagi bank lain, silakan bersaing dengan baik,” imbuhnya. (RIA)


EKOBIS

• Jurnal Sumatra | Edisi 403 | Rabu 24 Februari 2016

11

Bank OCBC NISP Kendalikan Bunga dan Tenor KPR melalui Saldo Tabungan

PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Bank OCBC NISP meluncurkan produk Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) Kendali.Produk ini merupakan fasilitas kredit properti yang di-bundling dengan rekening tabungan nasabah.

Kepada Jurnal Sumatra Yuanita Andjani selaku Brand Management, Public & Media Relations SR. OFF mengatakan “Peluncuran produk KPR Kendali Bank OCBC NISP dilakukan oleh Veronika Susanti –Secured Loan Division Head

Bank OCBC NISP pada acara MeGLD %ULH¿QJ 6HQLQ GL 2&%& NISP Tower, Jakarta.� Jelasnya. KPR Kendali Bank OCBC NISP memiliki skema pembiayaan \DQJ ÀHNVLEHO NDUHQD VDOGR akhir hari tabungan nasabah dapat

diperhitungkan untuk meringankan bunga kredit pada hari tersebut. Semakin besar saldo tabungan, semakin ringan bunga kredit yang akan dibayarkan oleh nasabah. Semakin besar saldo tabungan juga dapat mempengaruhi berkurangnya jangka waktu KPR. Sehingga, dengan angsuran bulanan yang sama, pinjaman dapat lunas lebih cepat. Hal ini juga disampaikan Veronika Susanti kepada Jurnal Sumatra yang mengungkapkan, “KPR Kendali menawarkan kenyamanan lebih kepada nasabah dalam mewujudkan hunian idaman, melalui solusi pembiayaan

yang dapat dikendalikan sendiri ROHK QDVDEDK VHVXDL GHQJDQ SUR¿O keuangannya. Peluncuran produk ini selaras dengan komitmen kami untuk menjadi bank yang inovatif di sektor consumer banking.� Lebih lanjut dikatakannya, fasilitas KPR Kendali Bank OCBC NISP dapat digunakan untuk pembiayaan pembelian rumah, apartemen, tanah, kios dan ruko/rukan. Selain itu produk ini juga dapat digunakan untuk keperluan re¿QDQFLQJ DWDX NUHGLW PXOWLJXQD Jangka waktu fasilitas kredit rumah maksimal 25 tahun, pembiayaan apartemen dan ruko/rukan

maksimal 20 tahun, pembiayaan vila/ kondotel/kios 15 tahun, serta pembiayaan tanah 10 tahun. SedanJNDQ UHÂżQDQFLQJ DWDX PXOWLJXQD maksimal 15 tahun. Dikatakannya, produk ini memiliki keunggulan utama yaitu: Kendalikan Bunga KPR ; dimana bunga kredit harian dipengaruhi oleh saldo akhir hari tabungan, Kendalikan Jangka Waktu KPR; dimana pinjaman dapat dilunasi lebih cepat karena porsi pokok angsuran menjadi lebih besar. kendalikan Dana Tabungan; dimana dana tabungan nasabah tidak di hold artinya bebas tarik tunai di berbagai jaringan ATM serta bebas transaksi melalui mobile banking, internet banking dan SMS banking OCBC NISP. “KPR Kendali Bank OCBC NISP merupakan fasilitas yang dikembangkan untuk mendukung pertumbuhan consumer banking. Bank OCBC NISP mencapai pertumbuhan total kredit sebesar 26% hingga Rp85,9 triliun per 31 Desember 2015. KPR Kendali resmi diluncurkan pada 22 Februari 2016 untuk wilayah Jabodetabek dan secara bertahap menyusul untuk seluruh Indonesia pada Maret 2016,â€? pungkasnya. (EDCHAN)

Suzuki Ertiga Dreza Mengaspal Di Palembang

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Mengawali tahun 2016 ini Suzuki kembali meluncurkan produk terbaru yang merupakan transformasi dari Ertiga yaitu New Ertiga Dreza. Territory Sales Manager PT SIS, Hecransa mengatakan, New Ertiga Dreza resmi mengaspal di kota Palembang dan sekitarnya dengan tampilan yang elegan dan ditambah teknologi

terkini didalam kabin. ³'L VLQL NDPL WDPEDKNDQ ¿WXU New Advance 9 Inch Audio Video Navigation yang terbesar dikelasnya yang kombatibel dengan smarthphone berbasis android 4.1 dan IOS 8.1,� jelasnya, Sabtu (20/2). Lebih lanjut ia menambahkan pada sisi keselamatan New Ertiga Dreza dan New Ertiga Dreza GS juga dilengkapi dengan Antilock

Braking System (ABS) dan Electronic Braking Distribution (EBD). “Fitur ini diharapkan memberikan jaminan lebih dalam hal keselamatan,� terangnya. New Ertiga Dreza memiliki tiga varian warna yang berbeda yaitu Cool Black, Graphite Grey, dan Pearl Snow White. “Nah, untuk tipe New Ertiga Dreza GS hadir dengan empat varian warna yaitu adanya warna Pearl Twilight Violet,� tuturnya. Untuk harga penjualan, New Ertiga Dreza dipasarkan dengan harga on the road di wilayah Jabodetabek yaitu Rp.216.900.000 dan New Ertiga Dreza AT Rp.229.500.000. “Khusus untuk wilayah Palembang atau Sumsel, harga perbedaan dengan Jabodetabek lebih mahal Rp.15 juta,� katanya. Ia berharap, kontribusi sales New Ertiga Dreza ini bisa memberikan kontribusi penjualan hingga 30 persen. “Saat ini secara keseluruhan retail sales di Indonesia mencapai 170 ribu unit sejak diluncurkan pada 8 Januari lalu,� pungkasnya. (RIA)

Bank Syariah Tidak Jauh Berbeda dengan Bank Konvensional PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Acara bulanan yang diadakan Bank Indonesia Palembang untuk para wartawan ekonomi, yang tergabung dengan Wartawan Ekonomi Bisnis Sumsel (WEBS) menghadirkan pembicara Saeken Noer selaku Pemimpin Divisi Usaha Syariah Bank Sumsel Babel dengan membawakan materi Pengenalan Perbankan Syariah. Kepada Jurnal Sumatra Saekan Noer mengatakan “Bank syariah ini tidak jauh berberda dengan bank konvensional yang kita ketahui selama ini, yang dalam pengunaannya penerapan sehari-hari oprasional nya itu menggunakan prinsip syariah prisip islam berlandaskan ar qur’an dan hadi. Bank Syariah bisa ada tabungan, deposito ada giro dan ada pembiayaan yang penggunaan dana nya untuk masyarakat yang membutuhkan� jelasnya. Dikatakannya, keunggulan dari bank syariah ini, yang pertama pasti berkah, kenapa berkah karena pemanfaatan dana dan penggunaan dananya yang halal, tidak bisa digunakan untuk yang hal-hal yang bebas, karena kita tidak semata-mata mencari keuntungan tetapi mencari keberkahan. Menurutnya, untuk pertumbuhan dari Bank Syariah diwilayah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, secara umum cukup bagus, pertumbuhan asset cukup bagus lebih kurang 20-30 persen dan dana pihak ketiga sudah cukup bagus. Hanya saja masalah pembiayaan kita akui agak

teruruh karena factor ekonomi saat ini, sedang turun yang kita harapkan pada tahun 2016 insallah akan naik. Sedangkan jumlah Bank Syariah sendiri, ada 14 Bank Syariah yang diantara 14 itu ada BPR satu di Sumatera Selatan dan satu di Bangka Belitung. Seluruh masyarakat Sumsel dan Babel ini, kita menggunakan Bank Syariah tentunya kita akan menggunakan dana-dana yang lebih berkah dan tenang dengan bagi hasil yang pasti masalah umat yang agak jelas, membuat ketenangan bathin. Terkait tanggapan orang kalau Bank Syariah ini untuk agama tertentu, Saekan Noer dengan tegas mengatakan, sebenarnya Bank Syariah ini tidak untuk agama tertentu, karena semua lapisan dan semua kalangan itu bisa menjadi nasabah, karena Bank Syariah ini alami, maksudnya

semua masyarakat bisa menggunakan. Karena mengapa, kita disini jelas dan transparan, karena kenapa kita sebut transparan karena kita tidak bisa membuat akad pembiayaan, merubah akad itu sepihak dan harus persetujuan dengan nasabah, dan harus ada kesepakatan bank dengan nasabah, kalau nasabah dengan bank setuju baru kita deal, kalau tidak setuju tidak bisa dijalankan, jadi tidak ada pemaksaan. Dengan ditunjuknya Bank Syariah sebagai dana pengolah haji, kita pasti akan mengadakan socialisasi, seperti saat ini dan berharap bisa sampai kemasyarakat, apa sich Bank Syariah itu dan mafaat Bank Syariah dibanding dengan bank-bank konvensional. “Kita harap untuk tahun ini bisa mencapai pertumbuhan lebih baik 20-30 persen dengan semua sector� pungkasnya. (EDCHAN)

New Ertiga Dreza Hadir Dengan 2 Model Pilihan PALEMBANG, jurnalsumatraSeperti sebelumnya, New Ertiga Dreza ini, juga merupakan mobil disenangi banyak keluarga sebagai PRELO NHOXDUJD \DQJ SXQ\D ÂżWXU canggih, lebih aman dan tampilan baru yang menjadikan lebih elegan dan luxury tetapi tak meninggalkan unsur utama AMIN (Aman, Mewah, Irit, Nyaman) yang diluncurkan di Palembang Indah Mall (PIM) digelar beragam acara dimeriahkan penyanyi Eks 7 Icon Angela Tee untuk keluarga pencinta mobil Ertiga. Seperti diungkapkan Rifkie Setiawan selaku Brand Development Of Ertiga Marketing kepada Jurnal Sumatra yang mengatakan “AMIN yaitu : Aman dari segi keselamatan,

stylish. Sedangkan pada New Ertiga Dreza GS terdapat New Ring Chrome Garnish juga pembaruan bagian samping, belakang interior dan memiliki kelebihan pada sisi Audio. Irit, masih mengusung mesin K148 mesin K148 DOHC 4 silinder 1.400cc, Variabel valce Timing (VVT), Multi Point Injection (MPI), Metal Tuning Chai dan Drive by Wire Technology yang akan membuat mobil ini mantap meleset di segala situasi namun lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar. Nyaman ditujang dengan penggerak roda depan (front

Menurutnya, untuk varian Ertiga baru ini dibandrol masing-masing dengan harga yang kompetitif seperti New Ertiga Dreza On The Road (OTR) di wilayah Jabotabek New Ertiga Dreza MT dijual dengan harga Rp. 216.900.000, dan untuk New Ertiga Dreza AT dijual dengan harga Rp. 229.500.000,-. Sedangkan untuk New Ertiga Dreza GS dipasarkan dengan harga On The Road (OTR) di wilayah Jabotabek New Ertiga Dreza GS MT di jual dengan harga Rp. 223.900.000,dan untuk New Ertiga Dreza

selain perangkat Dual Airbag dan Side impact Beam sebagai standar GDUL ¿WXU NHVHODPDWDQ SDGD PRELO New Ertiga Dreza maupun New Ertiga Dreza GS juga dilengkapi dengan Antilock Braking System (ABS) dan Electric Braking Distribution (EBD), kedua varian ini juga tetap dilengkapi dengan Child Proc� Rear Door Locks pada pintu belakang mobil. Keyless Entry dan Imunabilazer key (mobil tidak bisa dinyalakan tanpa kunci asli). Mewah, untuk perubahan pada New Ertiga Dreza mulai dari sisi depan adnya New Front Bumper, New Garnish Chronish Chrome Grille Radiator Upper, Kew Grillie Radiator Upper, New Grile Radiator Lower, New LED (Light Emitting Diode), New Garnish Radiator Lower dan New Design Alloy wheel 15 inchi menambah kesan

wheel drive) yang membuat performa mobil menjadi responsive serta irit bahan bakar karena tenaga mesin langsung didistribusikan ke roda. Selain itu, ditopang dengan suspense MacPherson yang membuat kendaraan ini nyaman dan stabil saat dikendarai baik dalam keadaan normal maupun jalan bergelombang.� Ungkapnya.

GS AT dijual dengan harga Rp. 236.500.000,“New Ertiga Dreza dan New Ertiga Dreza GS hadir dengan pilihan warna Cool Black, Graphite Grey dan Pearl Snow White. Selain ketiga warna tersebut, khusus untuk New Ertiga Dreza GS ditembah dengan warna baru yaitu Pearl Twilight Violet� pungkasnya. (EDCHAN)


HALAMAN 12

• Jurnal Sumatra | Edisi 403 | Rabu 24 Februari 2016

Jurnal Sumatra Apo Adonyo

Karunia Motor

Jual Beli Mobil Baru dan Bekas Audio Mobil - Leather Seat - Auto Accessories

Jl. Veteran No. 1036 Telp. 0711 312923 Palembang

Hengky

Pembangunan LRT Palembang, Harnojoyo Meminta Maaf Melalui Media Sosial

MEGA proyek Pemerintah dalam mengembangkan infrastruktur perkotaan terus digenjot, salah satunya pembangunan kereta api ringan di Kota Palembang, LRT (Light Rail Transit) merupakan yang pertama dibangun di Negeri ini, di era Presiden Joko Widodo Pemerintah Indonesia fokus mempercepat pembangunan infrastruktur di semua wilayah di Indonesia. LRT sendiri akan menyedot biaya yang sangat fantastis, berkisar 7 Triliun dari anggaran Pemerintah Pusat. Alasan dibangunnya LRT Palembang diyakini mampu mengatasi kemacetan lalu lintas perkotaan juga menjadi sarana pendukung dalam perhelatan akbar Asian Games pada tahun 2018 mendatang. Namun, dalam proses pembangunan tiang pancang LRT membuat kondisi Kota Palembang menjadi caru marut, yang menjadi perhatian adalah arus lalu lintas pada jalur-jalur pembangunan yang dilalui LRT. Melalui akun Facebooknya, Walikota Palembang H. Harnojoyo sebagai pemimpin di Daerah ia meminta maaf kepada Masyarakat Kota Palembang khususnya Masyarakat pengguna jalan karena terjadi kemacetan aarus lalu lintas dibeberapa titik jalan utama Kota Palembang. “ Atas nama Pemerintah, saya memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pengguna jalan di Kota ini “ tulisnya di akun “harnojoyo”,Kamis (18/2/2016).

H. Harnojoyo

Ditambahkannya, dalam mencapai sebuah cita-cita yang besar dibutuhkan perjuangan dan pengorbanan yang besar, sehingga nantinya semua yang dilaksanakan Pemerintah dapat bermanfaat bagi Masyarakat, ia juga mengajak semua lapisan Masyarakat untuk memaklumi kondisi Kota Palembang saat ini. “Namun dibalik itu saya mengajak kita semua untuk memaklumi kondisi ini, karena sesuatu yang besar dengan hasil yang besar maka membutuhkan komitmen yang besar, komitmen itu, kita tuangkan dalam mendukung sepenuhnya rencana-rencana Pemerintah dalam menciptakan pembangunan jangka panjang” jelas Harnojoyo Selain itu dalam postingan terakhirnya, orang nomor satu di Kota empekempek ini juga akan menyiapkan alternatif lain dalam mengurai kemacetan di Kota Palembang serta akan menata ruas-ruas jalan yang terhubung dengan jembatan-jembatan yang akan dibangun. “Selain itu juga akan disiapkan akses-akses lain seperti Musi IV, Musi VI dan tambahan Fly Over, Pemkot juga telah merencanakan pembebasan lahan dibeberapa ruas jalan untuk dilebarkan sehingga nanti terintegrasi dengan pembangunan-pembangunan tersebut” tutup Harnojoyo sembari menjelaskan dengan memposting foto-foto pembangunan LRT di Palembang. (RILIS HUMAS PEMKOT PALEMBANG/ADV)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.