Majalah Inspirasi Sehat (Apotek K-24) Okt - Des 2020 by K-24 Inspirasi Sehat

SobatSehatKita

Dokter24

@SobatSehatKita

K24sobatsehatkitakita

EDITORIAL

TIM REDAKSI PEMIMPIN REDAKSI

Burhan Bariton REDAKTUR AHLI

Ani Kristiyani M.Clin.Pharm.,Apt EDITOR IN CHIEF

Burhan Bariton PENULIS DAN REPORTER

Gilang Wening Pertiwi Mutia Silviani Aflakhah FOTOGRAFER

Burhan Bariton

PARTNER Ergia Klinik Hi-Lab K24Klik.Com SMK Pelita Bangsa PT. KDE PT. PNG Odixa Pharma Laboratoris Klinik Mata Sehati Agatha Photo Studio

Pandemi Covid-19 yang masih melanda di seluruh belahan dunia ternyata justru semakin meningkatkan semangat masyarakat untuk menjaga kesehatan. Sebelum pandemi, tren bersepeda maupun olahraga lainnya justru tidak semarak sekarang. Kini, kita bisa melihat di berbagai wilayah di Indonesia, seiring dengan kewajiban untuk work from home atau study from home, muncul juga tren kesehatan baru seperti bersepeda atau workout di rumah. Pada edisi ini, Majalah Inspirasi Sehat membahas berbagai topik mengenai tren kesehatan yg sedang digandrungi oleh masyarakat dan berbagai trik untuk menyambut tahun baru. Selamat Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Selamat membaca!

k24sobatsehatkitakita sobatsehatkita dokter24 @sobatsehatkita

Model :

Siti Zachrotul Niswa Alsya Khomsya Putu Lokasi :

Candi Plaosan Fotografer :

Burhan Bariton Kantor Yogyakarta : Jl. Magelang, Karangwaru kidul PR 24 Yogyakarta 55241 0274-542 024, 542 025 Kantor Jakarta : Jl. Salemba Raya, No. 20, Jakarta Pusat 021-3190 2214 Kantor Surabaya : Jl. Rungkut Madya, No. 85, Rungkut Kidul, Surabaya 60293 031 - 87853644 Kantor Semarang : Jl. Ngaliyan, No. 100, Semarang Barat 024 - 7622286

Content INFO UTAMA

Mager Alias Malas Gerak Berisiko Terkena Penyakit Mematikan Lho, Waspada! Coba Anda ingat, kapan terakhir kali Anda melakukan aktivitas fisik tertentu? Jika kesulitan mengingat, mungkin Sobat Sehat merupakan salah satu dari kaum mager alias malas gerak. Padahal malas gerak bisa menyebabkan Anda berisiko terkena penyakit lho.

AWARD

APOTEKER STORY

Konsisten Menjadi Top of Mind dalam Industri Waralaba Nasional, Apotek K-24 Raih Platinum Top Franchise Setelah berhasil mempertahankan citra yang baik di kalangan masyarakat, Apotek K-24 kembali meraih penghargaan dari Majalah Franchise dan Asosiasi Franchise Indonesia, yakni dengan predikat Platinum Top Franchise.

UNIKA

Cantik! Wisata Rasa Nepal Ini Ternyata Ada di Magelang

Apoteker Tapi Tak Berkarir di Apotek? Faiza Buktikan Ia Bisa! Ketika memutuskan untuk mengambil jurusan Farmasi, tentu sebagian besar orang sudah memilih jalan karirnya sebagai seorang apoteker.

Event

18 Tahun Apotek K24 Cinema

22 KDE

Hi-Lab

Dokter 24

Info Khusus

Tidak Semua Diare Butuh Antibiotika Bahayanya Memakai Antibiotik Sembarangan

Tidak Semua Demam Dan Pilek Butuh Antibiotika!

RESMI! Hi-Lab Luncurkan Covid-19 Test Center

Olahraga Baik Untuk Kesehatan, Tapi Bisa Picu Henti Jantung. Benarkah? Cover Profil

Update

Gym, Tempat Olahraga yang Digemari Millenials

Halo Apoteker

Anak muda mana yang tidak gemar pergi ke pusat kebugaran atau gym?

Fashion

Info Khusus

Musim Hujan Berpotensi Menambah Kasus DBD, Yuk Cegah Bersama!

Tren OOTD Piyama yang Bukan Untuk Tidur, Yes or No?

Teropong

Pharmapedia

Kewanitaan

Jendela Publik

Info Utama

MAGER Alias Malas Gerak Berisiko Terkena Penyakit Mematikan Lho, Waspada!

Foto: https://www.freepik.com

Coba Anda ingat, kapan terakhir kali Anda melakukan aktivitas fisik tertentu? Jika kesulitan mengingat, mungkin Sobat Sehat merupakan salah satu dari kaum mager alias malas gerak. Padahal malas gerak bisa menyebabkan Anda berisiko terkena penyakit lho. Malas gerak atau gaya hidup sedentari merupakan pola perilaku manusia yang minim aktivitas atau gerakan fisik. Biasanya mereka yang memiliki gaya hidup ini adalah para pekerja kantoran yang menghabiskan waktunya duduk di balik meja kerja. Setelah selesai bekerja seharian pun biasanya para pekerja akan langsung beristirahat untuk melepas lelah. Tak hanya itu, orang-orang yang malas gerak pun kerap memanfaatkan layanan online untuk mengantarkan barangbarang yang dibutuhkan di depan rumah, sehingga sangat praktis dan tidak memerlukan usaha gerak yang berlebih. Apakah Anda merupakan salah satu orang tersebut? Kebiasaan malas gerak tentunya perlu diubah. Sebab, kurangnya aktivitas fisik bisa menyebabkan seseorang berpotensi mengalami beberapa penyakit yang dapat berujung pada kematian. Menurut data dari Kemenkes,

penyebab kematian terbanyak di Indonesia saat ini disebabkan oleh Penyakit Tidak Menular. Misalnya seperti stroke, diabetes, penyakit ginjal kronis, juga hipertensi. Tak hanya itu, menurut data dari European Prospective Investigation into Cancer and Nutrition (EPIC) pada tahun 2018, kematian akibat kebiasaan malas gerak jumlahnya dua kali lipat dibandingkan kematian akibat obesitas. Apalagi jika gaya hidup mager ini diikuti dengan pola makan yang tidak seimbang juga kebiasaan yang tidak sehat seperti merokok atau minum alkohol, risiko terjadinya masalah kesehatan pun akan semakin banyak. Ciri-ciri Tubuh yang Kurang Gerak Untuk menghindari risiko penyakit akibat kurang gerak, Anda perlu mendeteksinya dengan mengetahui beberapa ciri yang muncul pada tubuh jika Anda kurang gerak. Berikut ini merupakan ciri-ciri yang menunjukkan jika tubuh Anda kurang gerak 1. Susah tidur dengan nyenyak 2. Mudah lelah dan sering merasa lesu 3. Mudah merasa lapar 4. Sakit punggung dan sendi terasa kaku 5. Stress dan mudah mengalami kecemasan 6. Mudah jatuh sakit Aktivitas fisik dapat meningkatkan kebugaran jantung, paru, kekuatan dan daya tahan otot juga menurunkan risiko Penyakit Tidak Menular. Anda dapat menghindari risiko yang diakibatkan oleh kebiasaan malas gerak dengan cara meningkatkan aktivitas fisik sehari-hari. Jangan malas berolahraga ya Sobat Sehat! 9

Award

Konsisten Menjadi Top of Mind dalam Industri Waralaba Nasional,

Apotek K-24 Raih

Platinum Top Franchise Setelah berhasil mempertahankan citra yang baik di kalangan masyarakat, Apotek K-24 kembali meraih penghargaan dari Majalah Franchise dan Asosiasi Franchise Indonesia, yakni dengan predikat Platinum Top Franchise. Penghargaan ini diberikan pada merek-merek franchise yang selama empat tahun berturut-turut (20172020) konsisten mempertahankan posisi mereknya sebagai top of mind di industri waralaba nasional. Sebelumnya, Majalah Franchise dan Asosiasi Franchise Indonesia telah melakukan survei yang bertajuk Top Franchise 2020 untuk mengukur level top of mind sebuah merek franchise di Indonesia. Survei ini dilakukan dengan mewawancarai 600 orang calon investor mengenai merek-merek apa saja yang mampu dikenali dan ingat secara spontan. Apotek K-24 pun mendapatkan gelar sebagai Platinum Top Franchise, karena telah konsisten selama empat tahun menjadi top of mind dalam industri waralaba nasional.

Dalam sebuah bisnis, tentunya sebuah brand memiliki peran yang penting. Tanpa adanya brand, bisnis pun akan sulit untuk dikenali. Menjadi franchisor pun tak sekadar memiliki produk, konsep bisnis, dan pengalaman. Namun juga memiliki nilai jual pada identitas brand yang dimiliki. Sebagai franchisor, Apotek K-24 telah memiliki identitas brand yang kuat dan bahkan sangat melekat pada masyarakat. Selama empat tahun Apotek K-24 telah konsisten mempertahankan gelar top of mind di industri waralaba Indonesia, sehingga meraih predikat Platinum Top Franchise. Hal ini membuktikan jika Apotek K-24 telah dikenal dan memiliki reputasi yang baik di masyarakat. Tertarik untuk menjadi bagian dari waralaba Apotek K-24? Mari bergabung dengan waralaba Apotek K-24, bisnis yang menguntungkan dan menyehatkan. Isi formulirnya di www.apotek-k24.com atau hubungi HOTLINE WARALABA di 081212012424 (Call/WA).

Award

Foto: https://www.apotek-k24.com

Dianugerahi Social Media Award 2020,

Apotek K-24 Terbukti Memiliki Reputasi Baik di Kalangan Netizen Apotek K-24 baru saja memperoleh penghargaan Social Media Award 2020. Penghargaan ini dikeluarkan oleh Majalah Marketing dan lembaga survei independen, Frontier dan didukung oleh MediaWave yang merupakan monitoring social media platform. Social Media Award 2020 merupakan penghargaan yang diberikan pada para perusahaan yang memiliki sentimen yang baik di media sosial. Penghargaan ini diberikan berdasarkan riset yang dilakukan oleh MediaWave dengan memonitor pembicaraan konsumen di media sosial, termasuk social network site, blog, video, forum, images, dan lain-lain. Riset tersebut dilakukan dengan memperhatikan indeks Earned Media Share of Voice by Sentiment atau EMSS Index. Cara menghitungnya, persentase pembicaraan positif suatu merek dalam kategori tertentu ditambah persentase pembicaraan netral kemudian dikurangi dengan persentase pembicaraan negatif. Dengan data hasil monitoring tersebut, MediaWave dan Majalah Marketing dan mendapatkan daftar merek yang saat ini memiliki sentimen pembicaraan yang baik di media sosial. Dalam Sosial Media. Terdapat 241 kategori industri yang dimonitor dengan lebih dari 1.000 merek. Dalam kategori Drugstore, Apotek K-24 memperoleh angka yang

tinggi, yakni 79,6%. Sehingga Apotek K-24 pun dianugerahi penghargaan oleh Social Media Award 2020. Saat ini bisa dibilang jika media sosial merupakan sarana yang sangat efektif dalam menyebarkan informasi terkait dengan produk dan layanan. Karenanya, Apotek K-24 mengoptimalkan peran media sosial untuk meningkatkan engagement dengan menyajikan konten-konten yang berguna dan relevan. Media sosial seperti Instagram, Facebook, dan Twitter pun aktif dikelola untuk meningkatkan kedekatan dengan masyarakat. Kini, media sosial merupakan bagian hidup setiap bagi setiap orang. Bahkan media sosial juga digunakan sebagai tempat untuk menuangkan ide, opini, bahkan pengalaman dengan brand dalam kehidupan sehari-hari. Dengan diraihnya Social Media Award 2020, hal ini membuktikan jika Apotek K-24 memiliki reputasi yang baik di kalangan masyarakat tak hanya secara offline namun juga secara online. Tertarik untuk bergabung dengan bisnis yang memiliki reputasi baik? Mari bergabung dengan waralaba Apotek K-24, bisnis yang menguntungkan dan menyehatkan. Isi formulirnya di www.apotek-k24.com atau hubungi HOTLINE WARALABA di 081212012424 (Call/WA). 13

Apoteker Story

Apoteker Tapi Tak Berkarir di Apotek? Faiza Buktikan Ia Bisa!

Ketika memutuskan untuk mengambil jurusan Farmasi, tentu sebagian besar orang sudah memilih jalan karirnya sebagai seorang apoteker. Umumnya, seorang apoteker berharap untuk memiliki apotek sendiri, selain bekerja sebagai farmasis di klinik maupun perusahaan obat. Namun, ternyata bagi Faiza Nurinayati, selalu ada opsi karir baru selain memiliki apotek. Apakah itu? Meskipun sudah menyelesaikan sekolah profesi dan menjadi apoteker, Faiza mendapatkan kesempatan untuk memilih jalur karir lainnya. Ya, apoteker cantik ini ternyata merasa nyaman dengan meniti karir di manajemen Apotek K-24, bukan sebagai Apoteker, melainkan sebagai Regional Operation Manager area East. Uniknya, selama berkarir di Apotek K-24, ia justru belum pernah menjadi apoteker di gerai. “Awalnya tuh saya memang mendaftar sebagai apoteker, karena saat itu memang yg tersedia adalah lowongan apoteker untuk penempatan Surabaya. Lalu, saat interview, oleh HRD justru ditawarin posisi FRO atau Franchise Relationship Officer. Meskipun saya awam dan tidak memiliki background pendidikan di bidang itu, tp akhirnya saya memutuskan untuk mencobanya”. Ungkap Faiza. Perempuan yang lahir di Surabaya, 1 Oktober 1986 ini sudah meniti karir di manajemen Apotek K-24 selama 10 tahun. Dimulai dari FRO, kemudian menjadi Area Manager, dan kini ia sudah menjabat posisi Regional Operational Manager (ROM) untuk area East. Bagi Faiza, setiap posisi yang dipercayakan padanya merupakan media baginya untuk belajar dan menggali ilmu sedalam-dalamnya. Hal

ini terbukti dari kemampuannya dalam mengelola 164 gerai area East bersama dengan 2 ROM lainnya. Faiza meyakini, untuk mengamalkan ilmu farmasinya tidak harus dilakukan sebagai apoteker. “Sebenarnya ada banyak lapangan pekerjaan yg membutuhkan apoteker. Bisa di pelayanan baik apoteker, klinik, maupun rumah sakit, di pemerintahan, ataupun di instansi-instansi. Yang penting, diikuti saja passionnya itu di area apa. Karena bagi saya, bekerja dengan mengikuti passion akan membuat kita melakukan pekerjaan dengan senang hati. Jadi, pekerjaannya akan terasa ringan,”. Hebatnya, ternyata Faiza tak hanya bekerja, ia juga harus membagi waktunya untuk mendidik 3 anaknya. Baginya, hal ini memang tidak mudah, namun ia tetap terus belajar untuk menjaga komitmen antara bekerja dan sebagai seorang ibu. “Pokoknya, kalau menurut saya kita harus selalu total dalam melakukan pekerjaan apapun, baik sebagai wanita karir ataupun sebagai ibu. Bila keduanya dilakukan dengan totalitas dan ikhlas maka InsyaAllah bisa menjadi ladang pahala bagi kita maupun orang di sekitar kita. Terakhir, ada satu pesan dari Faiza untuk para apoteker, “Bekerjalah sesuai passion agar energi positif dari diri kita dapat keluar sehingga hasil pekerjaan menjadi maksimal”.

Unika

Cantik!

Wisata Rasa Nepal Ini Ternyata Ada di

Magelang

Foto: https://suaramerdekakedu.id/wp-content/uploads/2020/09/5inepal-mgl-ita2.jpg

Nepal terkenal sebagai destinasi impian para turis yang gemar mendaki dan fotografi. Sebab keindahan alamnya memang sangat menarik untuk diabadikan dalam memori dan bidikan kamera. Namun kini tak perlu terbang jauhjauh ke Nepal untuk menikmati pemandangan permukiman dengan latar belakang gunung dan perbukitan. Destinasi seperti ini juga bisa ditemukan di kota Magelang. Yup, Nepal Van Java namanya.

Nepal Van Java merupakan sebutan populer untuk pemandangan yang terletak di Dusun Butuh, Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Untuk bisa mencapai lokasi yang ada di perbukitan ini, pengunjung perlu menggunakan mobil atau motor dengan fitur mesin yang mumpuni, sebab aksesnya berbatu dan cukup menanjak.

Pemandangan â&#x20AC;&#x153;ombak awanâ&#x20AC;? bisa Anda jumpai dari Punthuk Nepal, yang merupakan pos pendakian pertama menuju Gunung Sumbing. Namun untuk mendapatkan pemandangan ini, pengunjung disarankan untuk sudah datang di objek wisata satu ini sebelum pukul 05.00 WIB. Jika cerah, Anda bisa mendapatkan pemandangan awan yang seolah menelan pedesaan. Cantik banget! 18

Untuk bisa naik ke Punthuk Nepal, Anda harus siap untuk mendaki atau bisa juga naik ojek yang disediakan oleh warga. Perjuangan untuk bisa sampai ke atas ini tentunya akan terbayarkan dengan pemandangan indah yang bisa dinikmati di sana. Tertarik mengunjungi Nepal Van Java? Objek wisata satu ini telah dibuka kembali pada awal November 2020 lalu

setelah sempat tutup sementara akibat adanya perbaikan fasilitas. Anda tak harus merogoh kocek dalam untuk bisa menikmati wisata ala Nepal yang ada di Magelang ini, hanya cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 8.000 saja. Tak hanya sekadar menikmati pemandangan, Nepal-nya Magelang ini juga menyediakan beberapa spot foto lho. Anda bisa naik ke atap rumah warga yang memang disewakan untuk berfoto. Selain itu, beberapa penginapan dengan harga yang cukup

terjangkau juga bisa ditemukan di sekitar destinasi wisata ini. Sangat cocok untuk sekadar menghabiskan akhir pekan bersama dengan keluarga dalam suasana yang lain. Selama pandemi ini, pengelola Nepal Van Java pun menerapkan sejumlah protokol kesehatan bagi para pengunjungnya. Jadi, asalkan menaati protokol yang tentukan, wisata satu ini dapat terbilang aman. Tertarik berkunjung ke Nepal yang ada di Jawa Tengah ini? Yuk liburan!

Foto: https://www.pegipegi.com/travel/wp-content/uploads/2020/09/nepal-van-java.jpg

Event

#18TahunApotekK24 #K24ApoteknyaIndonesia Pada tanggal 24 Oktober 2020, Apotek K-24 merayakan ulang tahun ke-18. Untuk memeriahkan ulang tahunnya, Apotek K-24 mengadakan berbagai lomba berhadiah total Rp. 18.000.000 di media sosial. Selain itu, untuk menambah kemeriahan, semua associate Apotek K-24 di seluruh Indonesia mengenakan masker OMO Vaia edisi Ulang Tahun ke-18 tepat di tgl 24 Oktober 2020.

Cinema

Drama Korea Terbaik di Tahun 2020, Wajib Ditonton! Adanya pandemi di tahun 2020 ini membuat kita banyak menghabiskan waktu di rumah. Salah satu kegiatan yang menarik untuk dilakukan adalah menghabiskan waktu dengan marathon nonton drama korea. Kira-kira apa saja ya judul yang recommended untuk diikuti? Yuk simak list-nya!

Drama yang berkisah tentang kehidupan sekelompok dokter ini sangat populer karena digarap oleh sutradara dan penulis terkenal asal korea yang sebelumnya juga menggarap drakor REPLY series yang banyak disukai masyarakat. Hospital Playlist menceritakan tentang kehidupan para dokter yang lucu juga romantis. Tak hanya membuka mata para penontonnya tentang kehidupan dalam dunia medis, drakor ini pun juga diselipi adegan para pemain yang menunjukkan bakat mereka dalam bermain musik dan penyanyi. Hospital Playlist dibintangi oleh beberapa artis ternama di Korea, seperti Jo Jung Suk, Yoo Yeon Seok, Jung Kyung Ho, Jeon Mi Do, Kim Dae Myung, dan masih banyak lagi.

Itâ&#x20AC;&#x2122;s Okay To Not Be Okay Serial ini dianggap sebagai salah satu drama korea terbaik di tahun 2020. Itâ&#x20AC;&#x2122;s Okay To Not Be Okay menceritakan tentang hubungan asmara yang tidak biasa antara seorang penulis dan perawat Rumah Sakit Jiwa. Selain memiliki cerita yang seru, drama ini juga menampilkan akting yang luar biasa antara Seo Ye Ji dan Kim Soo Hyun. Tak hanya itu, di sepanjang seri ini juga perlahan mengungkap tentang kebenaran masa lalu kedua karakter utama yang telah menghantui hidup mereka.

Foto: https://i.pinimg.com/originals/a9/8a/3e/a98a3ef90fb7e2dabcd138f872b88ce2.jpg

Foto: https://asianwiki.com/images/c/ca/Hospital_Playlist-P1.jpg

Hospital Playlist

Record of Youth

Tim Nam Dosan atau Han Ji Pyeong? Drama korea ini membuat pilihan ini ramai di masyarakat. Start up mengangkat kisah mengenai dunia perusahaan rintisan atau startup. Drama yang dibintangi oleh Bae Suzy dan Nam Joo Hyuk ini seolah mengajak para penonton untuk belajar dari kisah perjuangan anak muda dalam menggapai cita-citanya. Tak hanya itu, Startup pun seolah menjadi angin segar dalam dunia drama korea.

Foto: https://i.mydramalist.com/RQLeY_4f.jpg

Drama ini dibintangi oleh aktor tampan Korea Park Bo Gum dan aktris cantik yang sedang naik daun, Park So Dam. Record of Youth berkisah tentang perjuangan anak muda dalam mewujudkan impian dan cinta mereka di tengah kenyataan pahit dunia modeling.

Startup

Foto: https://koreanindo.net/wp-content/uploads/2020/07/ EeNwP5kWkAAzFtI.jpg

The Penthouse War In Life Drama ini berkisah tentang para penghuni apartemen mewah 100 lantai yang terletak di kawasan Gangnam, Korea Selatan. Para penghuni apartemen ini memiliki ambisi dan berlomba-lomba untuk menjadi â&#x20AC;&#x153;penguasaâ&#x20AC;? The Penthouse. Tak hanya itu, drama ini pun dibumbui dengan kisah perselingkuhan antara penghuni apartemen mewah ini dan teka-teki pembunuhan yang terjadi di sana. Kira-kira mana nih yang membuat Sobat Sehat tertarik untuk mengikutinya? Jangan lupa masukin dalam list kamu ya. Happy watching!

Foto: https://era.id/storage/publishers/41898/body_image_2020102717.jpeg

KDE

PT. KDE Pharmaceutical Trading & Distribution PT. KDE Pharmaceutical Trading & Distribution merupakan anak perusahaan PT. K-24 Indonesia yang bergerak dalam distribusi obat dan alat kesehatan bagi apotek dan toko obat. PT. KDE terbentuk karena jaringan waralaba Apotek K-24 berkembang dengan pesat, sehingga diperlukan fasilitas untuk memenuhi kebutuhan stok produk agar selalu lengkap dan mendapatkan harga yang kompetitif. Perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi retail farmasi ini tak hanya menyediakan obat dan alat kesehatan, namun juga terdapat produk lainnya seperti susu dan FnB. 24

Saat ini PT. KDE sudah memiliki enam cabang di beberapa kota di Indonesia, yakni Yogyakarta, Semarang, Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Palembang. PT. KDE membuka peluang kerjasama dalam bidang retail farmasi, baik untuk supply maupun pembelian produk. Peluang kerjasama sangat terbuka terutama untuk distributor dan pelanggan yang sesuai dengan ketentuan Kementerian Kesehatan, mengingat industri farmasi memiliki aturan ketat dalam hal distribusi farmasi dan alat kesehatan.

Hi-Lab

RESMI!

Hi-Lab Luncurkan Covid-19 Test Center Di penghujung tahun 2020, masyarakat Indonesia masih harus berjuang melawan pandemi Covid-19 yang belum menunjukkan penurunan. Di akhir tahun, rasio positifnya justru diprediksi meningkat karena banyaknya orang yang tetap memutuskan untuk berlibur. Untuk mencegah adanya lonjakan kasus positif, pemerintah pun mengeluarkan aturan baru bahwa setiap orang yg bepergian di wilayah Jawa dan Bali wajib menyertakan surat keterangan rapid test antigen dan swab PCR yg menunjukkan hasil negatif. Untuk memfasilitasi masyarakat Indonesia, khususnya Yogyakarta, Hi-Lab pun membuka Covid-19 Test Center yang melayani berbagai macam tes untuk mendeteksi Covid-19, yaitu Swab PCR, Swab Antigen, Rapid Test Antibodi, dan Serology Test. Harga untuk setiap tes-nya pun sangat terjangkau dan hasil bisa diterima di hari yang sama. Demi mengakomodasi banyaknya peminat, Hi-Lab juga menyediakan website pendaftaran agar masyarakat bisa memilih sendiri waktu tesnya. Bia Anda berminat, silakan daftar di covidcenter.hilab.co.id.

Dokter 24

TIDAK SEMUA DEMAM DAN PILEK BUTUH ANTIBIOTIKA! Tentu sobat sehat pernah mengalami demam atau pilek. Badan meriang, hidung tersumbat, tenggorokan nyeri, pasti kurang nyaman ya. Sering pasien mengkonsumsi obat pereda gejala ditambah antibiotik, baik sisa dari infeksi dulu atau beli swamedikasi dari apotek. Hati-hati lho, keseringan konsumsi antibiotik sembarangan malah berbahaya untuk tubuh. Simak yuk tanda infeksi kuman yang butuh antibiotika! 1. Lamanya sakit Infeksi virus yang berlangsung terlalu lama bisa berkembang menjadi serius dan mengundang bakteri, misalnya infeksi sinus. Indikasi pemberian antibiotik adalah jika batuk dan pilek sudah berkelanjutan selama lebih dari 10-14 hari dan terjadi sepanjang hari (bukan hanya pada malam dan pagi hari saja). 2. Warna lendir kuning/hijau Sekresi saluran napas akibat infeksi virus seharusnya encer dan bening. Jika cairan hidung sudah berwarna hijau dan kental, itu adalah tanda infeksi bakteri. Namun, sering kali perubahan warna dahak dan ingus menjadi kental dan kehijaun ini merupakan perjalanan klinis ISPA karena virus. Itu sebabnya, gejala ini bukan indikasi utama pemberian antibiotika. 3. Dahak berlebihan disertai gejala sesak Infeksi nafas atas jika berlanjut bisa menjadi infeksi nafas bawah atau

pneumonia. Jika sudah seserius ini, dokter akan meresepkan antibiotika yang sesuai 4. Sakit tenggorokan Meski tenggorokan berwarna merah dan nyeri saat menelan, dokter akan mencari tanda bercak putih sebagai petunjuk adanya bakteri sebelum meresepkan antibiotik. Kebanyakan gejala flu diawali dengan sakit tenggorokan, namun nyeri tenggorokan yang tidak diikuti dengan gejala flu lainnya bisa jadi tanda infeksi bakteri apalagi ditambah adanya dahak kental dan bentukan khas di tenggorokan. Harus hati-hati nih, karena kuman Streptokokus beta hemolitikus bisa menjadi infeksi yang lebih serius di jantung. 5. Tes lab Membawa contoh dahak atau cairan hidung ke laboratorium memang cara yang efektif untuk mengetahui adatidaknya bakteri. Namun, kultur bakteri ini membutuhkan waktu sedikitnya dua hari dan tentu saja memakan biaya. Oleh karena itu, biasanya dokter tidak meminta tes ini, kecuali Anda dicurigai terkena infeksi khas bakterial Nah itu tadi tanda tubuh membutuhkan antibiotika. Tidak boleh mengasup antibiotika sembarangan ya karena akibatnya membahayakan untuk tubuh. Apa saja Simak pada video tentang Bahaya Konsumsi AB sembarangan. Tetap hepi, tetap sehat, tetap semangat Salam sehat 29

Sobat sehat, pernahkah mengalami buang air besar lebih sering, dengan bentukan encer? Yap biasa disebut diare. Diare penyebabnya bermacammacam, mulai dari salah makan atau minum, alergi, infeksi virus maupun bakteri, intoleransi laktosa, hingga keracunan makanan. Diare karena infeksi virus paling sering disebabkan oleh rotavirus dan norovirus, serta dapat hilang dengan sendirinya dalam waktu beberapa hari. Sementara itu, diare yang disebabkan oleh bakteri dapat terjadi saat seseorang mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri misalnya E. Coli, Salmonella, Shigella, dan Campylobacter. Diare karena bakteri ini biasanya disertai kram perut, kotoran berbau busuk, anyir, amis, kadang disertai lendir dan darah. Nah.. Pemberian obat antibiotik untuk diare sebenarnya tidak selalu diperlukan, karena sebagian besar diare disebabkan oleh virus dan dapat 30

Foto: https://jovee.id/wp-content/uploads/2020/08/JV-13-Agustus-CaraMudah-Mengobati-Diare-di-Rumah.jpg

TIDAK SEMUA DIARE BUTUH ANTIBIOTIKA

sembuh sendiri dalam waktu 3â&#x20AC;&#x201C;5 hari, meski tanpa obat. Pemberian antibiotik tidak akan efektif untuk mengatasi diare yang disebabkan oleh infeksi virus. Kapan dong kita perlu konsumsi antibiotik? Obat antibiotik baru diberikan apabila diare disebabkan oleh infeksi bakteri, diare cukup parah dan berisiko menular ke orang lain, atau jika penderitanya memiliki penyakit penyerta yang bersifat serius. Namun perlu dicatat, obat antibiotik tidak boleh dikonsumsi secara sembarangan. Pemberian antibiotik untuk diare harus melalui konsultasi atau dengan pengawasan dokter karena tidak semua kasus diare memerlukan antibiotik. Selain pengobatan untuk diarenya, sobat sehat juga harus menjaga asupan cairan supaya tidak dehidrasi ya! Konsumsi oralit untuk mengembalikan kadar elektrolit yang terbuang.

Foto: https://www.freepik.com

BAHAYANYA MEMAKAI ANTIBIOTIK SEMBARANGAN Sobat sehat, apakah pernah mengkonsusi AB? Diresepkan atau beli sendiri? Teratur tidak minumnya? Hatihati, jika konsumsi ab tidak mengikuti anjuran dokter, bisa fatal lho! Berikut akan kita bahas 5 bahaya jika konsumsi AB sembarangan 1. Membunuh bakteri baik di usus Usus mengandung sekitar 100 triliun dari berbagai jenis bakteri . Bakteri ini berperan dalam pembusukan sisa makanan dan pertahanan alami saluran lendir usus. Bakteri yang membantu ini, dikenal sebagai flora usus, mendukung kekebalan tubuh dan pencernaan yang baik. Jika sering mengkonsumsi Antibiotik tanpa resep dokter, flora normal bisa berkurang populasinya dan berkembanglah bakteri kebal obat di usus kita.Namun jika pasien memang membutuhkan antibiotik lama karena saran dokter,

biasanya akan diberikan probiotik untuk mengimbangi berkurangnya flora normal. 2. Mengakibatkan diare berat Menggunakan antibiotik untuk mengobati infeksi virus dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan. Penelitian telah menunjukkan bahwa setengah dari antibiotik yang diberikan untuk anakanak adalah untuk infeksi saluran pernapasan atas yang berhubungan dengan flu atau pilek karena virus. Sebuah studi CDC baru menunjukkan bahwa anak-anak yang diberi antibiotik untuk infeksi saluran pernapasan atas rutin lebih rentan terhadap strain bakteri resisten antibiotik agresif yang umumnya dikenal sebagai C. diff. Studi ini menemukan bahwa 71 persen anakanak yang menderita infeksi C. diff telah diberikan antibiotik untuk penyakit 31

pernapasan, telinga, dan hidung 12 minggu sebelum infeksi. C. diff, bakteri yang ditemukan dalam usus manusia, dapat menyebabkan diare parah dan bertanggung jawab atas 250.000 infeksi pada pasien yang dirawat di rumah sakit dan 14.000 kematian setiap tahun di antara anakanak dan orang dewasa. 3. Menimbulkan resistensi atau kekebalan kuman pada antibiotik Mengonsumsi antibiotik yang salah baik dari segi dosis, jenis, dan frekuensi, dapat mengakibatkan bakteri menjadi resisten. Bakteri yang resisten ini beradaptasi dan berubah menjadi kebal terhadap antibiotik yang dulunya mampu membunuhnya. Tubuh yang terinfeksi oleh bakteri yang resisten terhadap antibiotik lebih sulit pulih dan diobati. Infeksi pun jadi lebih mudah berkembang dan menyebabkan berbagai komplikasi. 4. Terjadi reaksi alergi Bahaya antibiotik untuk Anda yang mengonsumsi obat antibiotik dengan mengandalkan takaran sendiri dan tanpa resep dokter dapat berisiko mengalami reaksi alergi. Bila jenis antibiotik yang Anda konsumsi ternyata kurang sesuai dengan kebutuhan tubuh yang sebenarnya, maka akan sulit bagi tubuh untuk menoleransi obat tersebut sehingga cenderung akan menimbulkan reaksi alergi. Jika reaksi alergi sampai muncul, biasanya Anda akan mengalami pembengkakan pada lidah, wajah, dan bahkan akan timbul ruam pada kulit. Hal yang lebih serius juga bisa muncul, misalnya kesulitan bernapas atau yang dikenal juga dengan istilah anafilaksis.

5. Gangguan lambung, hati, dan ginjal Antibiotik akan memberikan beberapa efek samping misalnya memicu gastritis atau radang lambung (paling sering), dan jika diminum sembarang an dan berlebihan bisa menyebabkan gangguan hati dan gijal karena tempat metabolisme antibiotik adalah pada kedua organ ini. Maka untuk menghindari risiko ini, Anda perlu mematuhi tata cara pakai antibiotik yang benar. Berikut adalah hal-hal yang harus diperhatikan: • Selalu minum antibiotik tepat waktu dan tepat dosis, sesuai anjuran dokter. • Selalu beli sejumlah obat antibiotik sesuai yang diresepkan dokter (jangan lebih, jangan kurang). • Habiskan antibiotik sesuai jangka waktu yang diresepkan. Teruskan minum obat sampai habis meski Anda sudah merasa lebih baik. • Jangan melewatkan dosis. Tidak disarankan juga untuk mengonsumsi dua dosis sekaligus saat Anda lupa minum obat. • Jangan mengubah dosis dokter. Jangan mengurangi atau menambah dosis dari yang sudah diresepkan dokter dengan tujuan ingin cepat sembuh • Jangan menyimpan obat antibiotik untuk berjaga-jaga kemungkinan penyakit kambuh ke depannya. • Jangan asal memberikan atau menyarankan antibiotik pada orang lain. • Jangan minum obat antibiotik yang diresepkan dokter untuk orang lain. • Selalu beri tahu dokter apabila Anda minum obat atau vitamin lain saat diresepkan antibiotik.

Foto: https://www.freepik.com

Info Khusus

Olahraga Baik Untuk Kesehatan, Tapi Bisa Picu Henti Jantung. Benarkah?

Foto: https://www.freepik.com

Olahraga dengan rutin merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan jantung. Meski begitu, ternyata aktivitas fisik satu ini bisa menjadi penyebab terjadinya henti jantung secara mendadak. Olahraga merupakan aktivitas fisik yang bermanfaat bagi kesehatan, terutama jantung. Tubuh yang aktif bergerak akan membuat proses metabolisme menjadi lebih baik dan mengurangi penumpukan lemak di bawah permukaan kulit juga pada pembuluh arteri jantung. Selain itu, olahraga juga bisa membantu menurunkan tekanan darah. Artinya, aktivitas fisik ini dapat menurunkan salah satu faktor risiko penyakit jantung, yakni hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Namun, tahukah Sobat Sehat jika ada beberapa kasus kematian manusia yang terjadi di tengah olahraga? Kondisi ini umumnya terjadi akibat gangguan fungsi jantung yang bisa menyebabkan henti jantung. Fenomena henti jantung atau sudden cardiac arrest merupakan suatu kondisi di mana jantung secara mendadak berhenti memompa darah. Selama beberapa menit jantung berhenti berdetak, organ vital dalam tubuh tidak bisa mendapatkan darah yang mengandung oksigen. Hal ini bisa mengakibatkan kerusakan otak bahkan kematian. Menurut studi dari National Heart, Lung, and Blood Institute, henti jantung bisa terjadi saat olahraga berat pada orang yang memiliki masalah jantung. Studi

ini juga meninjau kejadian henti jantung saat berolahraga. Kasus henti jantung bisa terjadi selama latihan dan kurang lebih 1 jam setelah olahraga dilakukan, meskipun angka kejadiannya cukup jarang. Menurut studi tersebut, jenis latihan yang paling umum menyebabkan henti jantung adalah olahraga seperti gym, lari, bersepeda, berenang, olahraga bola basket, dan menari. Sebagian besar orang yang mengalami henti jantung ini umumnya mengeluhkan nyeri dada, tak enak badan, pusing, atau kejang sebelum pingsan. Berdasarkan Journal of American Medical Association, risiko terkena penyakit jantung yang terjadi akibat aktivitas fisik sangat rendah. Penelitian tersebut pun menemukan jika risiko kelangsungan hidup seseorang saat melakukan aktivitas fisik yang dilakukan secara rutin dapat menurunkan risiko mengalami serangan jantung sekitar 45 persen dibandingkan dengan orang sehat yang jarang melakukan olahraga. Dengan kata lain, bukan olahraga yang menyebabkan seseorang terkena serangan jantung. Sebab, rutin

Foto: https://www.freepik.com

beraktivitas terbukti bisa menurunkan risiko kematian mendadak saat berolahraga, baik akibat serangan jantung biasa maupun henti jantung. Oleh sebab itu, sangat penting bagi Sobat Sehat untuk melakukan deteksi dini dengan melakukan pemeriksaan jantung. Apalagi jika memang memiliki riwayat keluarga yang menderita penyakit jantung dan sering merasakan gejala seperti sesak napas, nyeri dada, pusing, dan lemas. Selain itu, jika ingin berolahraga sebaiknya lakukan pemanasan terlebih dahulu. Anda bisa memulai melakukan olahraga dengan aktivitas yang ringan untuk membantu jantung menyesuaikan aktivitas secara perlahan. Setelah selesai berolahraga pun jangan lupa melakukan pendinginan secara perlahan dengan memperlambat kecepatan. Jika Sobat Sehat memiliki penyakit jantung, bukan berarti Anda tidak boleh berolahraga sama sekali. Selama tidak melebihi kapasitas jantung, tentunya olahraga aman untuk dilakukan. Konsultasikan dengan dokter mengenai seberapa berat intensitas olahraga yang boleh dilakukan.

Cover Profile Masih muda namun sudah memikirkan masa depan. Itulah satu kalimat yang menggambarkan dara cantik yang akrab dipanggil Niswa. Niswa adalah seorang freelance model yang berdomisili di Yogyakarta. Gadis kelahiran Sleman, 31 Maret 2001 ini memang sangat menyukai berfoto. Awalnya ia hanya melakukannya sebagai hobi saat masih di bangku sekolah. Siapa sangka kegiatan yang berawal dari hobi tersebut bisa menjadi lapangan rezeki baginya.

Setelah lulus SMK, Niswa semakin menekuni profesinya sebagai freelance model. Perempuan yang bernama lengkap Siti Zachrotul Niswa Alsya Khomsya Putu memiliki tekad yang bulat untuk membahagiakan kedua orangtuanya. Oleh karena itulah ia memilih untuk fokus mendalami hobinya menjadi foto model. â&#x20AC;&#x153;Ketika aku sudah bisa membahagiakan kedua orangtuaku, maka saat itulah aku akan merasakan kebahagiaan untuk diriku sendiri.â&#x20AC;? tutupnya sembari tersenyum manis.

Nama: Siti Zachrotul Niswa Alsya Khomsya Putu Sleman, 31 Maret 2001 Hobi: Foto

Pendidikan: SMK

Domisili: Yogyakarta

Cita-cita: Ingin membahagiakan orang tua

Halo Apoteker

OBAT PENAMBAH BERAT BADAN Suplemen/ obat apa ya bisa bikin berat badan bertambah, dan makanan apa yang dianjurkan supaya badan sehat tapi berat naik, tanpa takut kolesterol, obesitas, dan diabetes karena banyak gula, sekian terimakasih

Salam sehat Bp. Dwi, Terima kasih atas pertanyaan yang Anda ajukan kepada Halo Apoteker. 38

Secara medis tidak ada obat yang bisa menambah berat badan secara langsung. Namun suplemen yang umumnya digunakan adalah yang mengandung ekstrak curcuma dapat berfungsi untuk melindungi organ hati dan merangsang nafsu makan pasca pemulihan dari suatu penyakit. Tablet curcuma ini umumnya dikonsumsi 1 x sehari. Dengan tujuan meningkatkan nafsu makan sehingga terjadi kenaikan berat badan. Namun yang perlu Anda perhatikan disini, makanan yang dikonsumsi haruslah tetap memperhatikan jumlah kalori dan kolesterolnya agar tidak menjadi obesitas. Konsultasikan jenis makanan yang dapat memenuhi kalori tubuh Anda dengan Ahli Gizi untuk informasi yang lebih tepat dan akurat.

Apoteker Apotek K-24. Jawaban yang disampaikan hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan diagnosa dokter. Bintik merah pada vagina yang disertai rasa gatal dapat disebabkan karena banyak hal, antara lain: 1. Reaksi alergi atau iritasi penggunaan produk-produk khusus daerah kewanitaan. 2. Herpes genital 3. Peradangan pada saluran akar rambut di daerah kewanitaan 4. Kutil kelamin 5. Infeksi kutu rambut kemaluan 6. Dan penyebab lainnya. Dalam mengobati keluhan ini, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut mengenai penyebabnya dan diberikan terapi pengobatan yang tepat.

OBAT UNTUK VAGINA GATAL

Selain itu, untuk menjaga kesehatan organ kewanitaan Anda, sebaiknya terapkan tips berikut:

Halo saya mau nanya vagina saya sering gatal gatal dan di bibir vagina saya ada bintik bintik merah nya sedikit obat apa yang bisa menyembuhkan nya tolong bantu an nya

2. Hindari penggunaan celana dalam yang ketat dan berbahan katun

Salam sehat Sdri. Putri,

6. Sebaiknya tidak mencukur atau mencabut rambut kemaluan terlalu dalam.

Terima kasih atas pertanyaan yang Anda ajukan kepada Halo Apoteker. Sebagai informasi, rubrik ini diasuh oleh

1. Jaga organ intim Anda agar tetap bersih dan kering

3. Sering mengganti celana dalam atau pembalut (disarankan tiap 4-6 jam) 4. Basuh organ intim dari arah depan ke belakang setelah BAK 5. Hindari penggunaan produk kewanitaan yang mengandung pewangi

Update

Gym, Tempat Olahraga yang Digemari Millenials Anak muda mana yang tidak gemar pergi ke pusat kebugaran atau gym? Tempat olahraga di dalam ruangan ini merupakan tujuan favorit bagi kaum millenials untuk menjaga kesehatan tubuhnya. Memiliki tubuh yang sehat tentu merupakan dambaan setiap orang. Sadar dengan risiko kesehatan akibat gaya hidup yang kurang sehat, saat ini tak sedikit anak muda yang mulai gemar berolahraga. Apakah Sobat Sehat termasuk salah satunya? Tak perlu bingung memilih olahraga apa yang ingin dilakukan untuk menjaga kebugaran tubuh, karena kini pilihan olahraga untuk kaum muda semakin beragam. Mulai dari olahraga di luar ruangan ataupun di dalam ruangan. Salah satu tempat olahraga di dalam ruangan yang digandrungi oleh millenials adalah gym. Membicarakan tentang gym, salah satu tempat yang kerap dikunjungi oleh anak muda adalah Master Gym, yang terletak di kawasan Ngaglik, Sleman. Memiliki fasilitas alat yang terbilang lengkap, rupanya alat yang paling digemari oleh anak muda di Master Gym adalah treadmill.

Selama adanya pandemi, Master Gym tetap buka untuk umum. Tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan. Jumlah pengunjung yang ada di Master Gym dibatasi, sehingga tidak menyebabkan kerumunan tiap harinya. Selain itu, pengunjung pun disarankan untuk menggunakan masker, menjaga jarak, dan menggunakan hand sanitizer. Kesehatan merupakan hal yang penting untuk dijaga, apalagi selama masa pandemi ini. Amiluhur, pemilik Master Gym pun memberikan sejumlah tips untuk para anak muda yang ingin pergi ke gym untuk menjaga kesehatan selama masa pandemi.

â&#x20AC;&#x153;Cukup olahraga tiga kali dalam seminggu dengan durasi minimal selama 60 menit sudah efektif untuk menaikkan imun tubuh,â&#x20AC;? ujarnya. Tentu olahraga saja tak cukup untuk menjaga kebugaran tubuh. Agar lebih optimal, kebiasaan ini pun harus diimbangi dengan konsumsi makanan bernutrisi dan tidur dengan cukup sebanyak 8 jam per hari. Apakah Sobat Sehat sudah melakukannya?

Info Khusus

Ilustrasi: https://www.freepik.com

Musim Hujan Berpotensi Menambah Kasus DBD, Yuk Cegah Bersama! Musim hujan kembali tiba di akhir tahun 2020 ini. Belum selesai dengan pandemi Covid-19, penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) pun mengintai masyarakat selama musim penghujan ini. Tren kasus DBD sempat mengalami kenaikan. Hingga 27 Oktober 2020 lalu, data dari Kementerian Kesehatan menunjukkan peningkatan kasus DBD hingga mencapai 93.178 kasus dengan 645 kasus kematian. Fenomena La Nina di bulan November juga turut mempengaruhi tingginya curah hujan di Indonesia. Padahal, musim penghujan membuat populasi nyamuk pembawa virus dengue bertambah karena semakin mudah berkembang biak. Banyaknya genangan air saat musim penghujan menjadi sarang bagi jentik-jentik nyamuk untuk berkembang biak. Salah satu cara untuk mencegah kenaikan kasus DBD adalah dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta menjaga asupan gizi yang

seimbang agar daya tahan tubuh tetap terjaga. Ada beberapa cara yang bisa Sobat Sehat terapkan untuk mencegah terjadinya DBD di keluarga Anda, yaitu: 1. Menguras bak mandi seminggu sekali agar keberadaan jentik-jentik nyamuk tetap terpantau. Selain itu, jangan lupa untuk membersihkan wadah penampungan air lainnya. Sebab keberadaan penampungan juga genangan air rawan menjadi tempat jentik-jentik nyamuk untuk berkembangbiak. 2. Jika terdapat beberapa wadah bekas yang berpotensi menampung genangan air, sebaiknya kubur wadah tersebut agar tidak digunakan oleh nyamuk untuk berkembangbiak. 3. Jangan menggantung baju terlalu lama. Nyamuk sangat menyukai bersarang pada baju yang tergantung. 4. Gunakan lotion anti nyamuk. Jika perlu, pasang kelambu pada tempat tidur Anda untuk mencegah gigitan nyamuk. Selain itu, untuk menghindari gigitan nyamuk, Sobat Sehat bisa memakai pakaian tertutup saat keluar rumah. 5. Semprot area rumah dengan cairan anti nyamuk. Jika perlu, lakukan fogging karena cara ini merupakan pencegahan demam berdarah secara massal dan bisa menjangkau area yang lebih luas. Selain menerapkan beberapa cara tersebut, jangan lupa untuk selalu menjaga daya tahan tubuh ya Sobat Sehat. Pastikan kebutuhan nutrisi harian selalu tercukupi dengan baik, jika perlu Anda juga bisa rajin mengkonsumsi multivitamin untuk melengkapi kebutuhan gizi. 45

Teropong

Ini Bedanya Difabel dan Disabilitas, Mana Istilah yang Lebih Tepat? Apakah selama ini Sobat Sehat mengira jika difabel dan disabilitas merupakan hal yang sama? Meskipun kerap dianggap sama, rupanya keduanya merupakan istilah yang berbeda. Beberapa orang mungkin masih bingung dan kurang memahami arti kata difabel dan disabilitas. Dua istilah ini digunakan untuk menggantikan istilah penyandang cacat. Meski begitu, masing-masing istilah yang menggambarkan ketidakmampuan seseorang seperti difabel, disabilitas, dan cacat ini memiliki makna yang berbeda lho. Penyandang cacat ternyata merupakan istilah yang awalnya digunakan untuk menggambarkan kondisi seseorang yang tak bisa menjalani aktivitas sebagaimana orang sehat dan normal. Namun, istilah penyandang cacat ini dinilai terdengar lebih kasar dan seolah merendahkan pengidapnya. Sehingga disabilitas dan difabel pun digunakan untuk penggantian istilah tersebut. Lalu, apa perbedaan dari dua istilah tersebut? Disabilitas Disabilitas merupakan istilah yang diambil dari serapan kata berbahasa Inggris yakni disability atau disabilities yang menggambarkan ketidakmampuan atau kekurangan yang terdapat pada fisik ataupun mental, sehingga menyebabkan terjadinya keterbatasan pada pengidapnya untuk 46

melakukan suatu aktivitas. Istilah ini biasanya digabungkan dengan kata penyandang (penyandang disabilitas). Dengan kata lain, disabilitas bukan hanya masalah kesehatan secara fisik saja. Istilah ini menggambarkan fenomena yang lebih kompleks yakni mencerminkan interaksi antara fitur tubuh seseorang dengan fitur masyarakat yang berada di lingkungan tempat tinggalnya. Namun jika kondisi dan kemampuannya telah terpenuhi, mereka tak bisa lagi disebut sebagai penyandang disabilitas, Difabel Lantas, apa yang membedakan difabel dengan disabilitas? Difabel merupakan singkatan dari differently abled people. Seseorang yang disebut difabel memiliki kemampuan yang berbeda sebagai dampak dari kekurangan atau kecacatan yang diidapnya. Baik disabilitas dan difabel merupakan istilah yang sama-sama menggambarkan kondisi seseorang yang mengalami kekurangan. Istilah disabilitas lebih sering digunakan dalam dunia internasional. Jika Sobat Sehat mempertanyakan mana yang lebih pas, maka penggunaan kata penyandang disabilitas lebih tepat karena terdapat dalam landasan hukum. Sementara difabel lebih digunakan untuk kosa kata sehari-hari.

Foto: https://www.freepik.com

Pharmapedia

APA BEDANYA VAKSINASI DAN IMUNISASI? Vaksinasi dan imunisasi, apakah berbeda? Tak sedikit yang menganggap jika vaksinasi dan imunisasi merupakan dua hal yang sama. Padahal meskipun sama-sama merupakan upaya pencegahan penyakit, keduanya memiliki makna dan cara kerja yang berbeda di dalam tubuh. Dilansir dari CNN Indonesia, berikut ini merupakan perbedaan vaksinasi dan imunisasi. Yuk simak selengkapnya!

Ilustrasi: https://www.freepik.com

Vaksinasi Istilah ini diartikan sebagai proses pemberian vaksin dengan cara disuntikkan atau diteteskan melalui mulut untuk meningkatkan produksi antibodi yang juga menjadi penangkal penyakit.

Terdapat dua jenis imunisasi, yakni imunisasi aktif dan pasif. Imunisasi aktif dapat diartikan jika tubuh telah secara aktif menghasilkan antibodi sebagai bentuk kekebalan tubuh terhadap penyakit setelah mendapatkan vaksinasi.

Vaksin yang dimasukkan ke dalam tubuh melalui proses vaksinasi ini umumnya merupakan zat yang mengandung virus atau bakteri yang sudah dilemahkan. Selain itu, vaksin pun mengandung protein yang mirip bakteri yang didapatkan dari pengembangan di laboratorium.

Sementara itu, imunisasi pasif merupakan pemberian antibodi dari seseorang yang sudah kebal dengan penyakit terhadap seseorang yang belum kebal. Pada imunisasi pasif, seseorang tidak membentuk kekebalan tubuh secara aktif namun perlu mendapatkannya dari yang sudah terbentuk. Kondisi ini bisa terjadi secara alami, misalnya saja tubuh ibu hamil yang memberikan antibodi pada janin dalam kandungannya. Proses ini juga bisa terjadi secara rekayasa atau buatan, misalnya saja dalam bentuk penyuntikan imunoglobulin.

Kandungan zat yang ada dalam vaksin ini kemudian menimbulkan reaksi imunitas sehingga tubuh bisa melawan serangan infeksi di kemudian hari. Proses ini pun selanjutnya disebut sebagai imunisasi dalam tubuh. Vaksin bisa diberikan melalui metode yang berbeda-beda dalam imunisasi. Ada beberapa vaksin yang hanya diberikan sekali untuk seumur hidup, namun ada juga yang perlu diberikan secara berkala untuk membentuk kekebalan tubuh dengan baik. Imunisasi Jika vaksinasi merupakan proses pemberian vaksin, imunisasi merupakan proses yang terjadi di dalam tubuh agar seseorang memiliki kekebalan tubuh terhadap penyakit. Jika dilihat dari Peraturan Menteri Kesehatan, imunisasi merupakan sebuah upaya untuk meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit.

Sekilas, vaksinasi dan imunisasi mungkin terlihat mirip. Namun keduanya bisa dibedakan dari prosesnya. Singkatnya, vaksinasi merupakan proses memasukkan vaksin ke dalam tubuh, sementara imunisasi merupakan proses saat tubuh sudah menjadi kebal dengan penyakit setelah melewati proses vaksinasi. Apakah Sobat Sehat sudah bisa membedakan kedua istilah tersebut atau keduanya masih terlihat sama? Source: CNN Indonesia

Fashion

Tren OOTD Piyama yang Bukan Untuk Tidur, Yes or No? Tahun 2020 ini bisa dibilang menjadi tahun untuk para penyuka outfit yang santai dan nyaman dikenakan. Tren memakai piyama untuk jalan-jalan rupanya kembali berlanjut hingga tahun ini. Kebayang kan betapa nyamannya memakai piyama? Saat ini, tak sedikit orang yang memadukan kenyaman dan keanggunan dengan memanfaatkan fungsi praktis dari piyama, yaitu dengan menjadikan piyama lebih dari sekadar outfit yang dipakai untuk sehari-hari. Para pecinta fashion bahkan tak ragu mengandalkan piyama sebagai outfit untuk membuatnya tampil cantik di luar rumah.

Piyama bisa menjadi outfit yang sangat menarik lho jika dipadupadankan atau dikombinasikan dengan beberapa items. Misalnya seperti blazer, coat, belt, clutch, kacamata yang trendi dan lain sebagainya. Sobat Sehat juga bisa lho tampil elegan dan mewah dengan mengandalkan piyama. Yuk contek gaya elegan dengan piyama ini, yes or no?

Kewanitaan

Mengenal PCOS, Gangguan Hormon Pada Wanita yang Sebabkan Sulit Hamil PCOS atau Polycystic Ovary Syndrome merupakan gangguan hormon yang dialami oleh perempuan pada masa subur. Penderitanya dapat mengalami gangguan menstruasi dan memiliki kadar hormon androgen (hormon lelaki) yang berlebih. Pada perempuan pengidap PCOS, produksi hormon androgen lebih dominan dibandingkan dengan hormon estrogen. Produksi hormon androgen yang berlebih pada perempuan PCOS mengakibatkan ovarium atau indung telur memproduksi banyak kantong berisi cairan. Akibatnya, sel telur pun tak bisa berkembang sempurna dan gagal dilepaskan secara teratur. PCOS dapat menyebabkan perempuan mengalami gangguan kesuburan yang mengakibatkan sulit hamil. Tak hanya itu, perempuan dengan PCOS pun lebih rentan terkena diabetes dan tekanan darah tinggi. Hingga saat ini penyebab PCOS masih belum diketahui penyebabnya. Namun ada beberapa faktor yang diduga sebagai penyebab PCOS, misalnya seperti faktor genetik yang diturunkan oleh keluarga dan kelebihan hormon insulin.

PCOS pun bisa dipicu oleh gaya hidup, misalnya seperti pola makan yang tidak seimbang serta asupan kalori yang berlebihan. Jika tak diimbangi gerak atau olahraga secara rutin, hal ini bisa mengakibatkan tubuh menjadi obesitas. Padahal, obesitas berisiko memicu penurunan kerja pada sel tubuh terhadap insulin dan membuat pankreas memproduksi insulin lebih banyak lagi. Tubuh pun dapat mengalami resistensi insulin. Pada perempuan, tingginya kadar insulin dalam darah tubuh dapat menghambat pertumbuhan serta perkembangan folikel. Kondisi ini pun dapat menghalangi proses ovulasi yang kemudian mengakibatkan gangguan kesuburan atau infertilitas. Meskipun PCOS bisa terjadi pada perempuan yang obesitas atau bertubuh normal, namun hampir 60% perempuan PCOS merupakan obesitas. Keduanya tentu memiliki penanganan yang berbeda. Pada perempuan obesitas, proses infertilitas terjadi akibat adanya resistensi insulin. Sementara pada wanita bertubuh normal, PCOS terjadi akibat tingginya luteinizing hormone (LH).

Foto: https://www.freepik.com

Umumnya gejala PCOS dapat diketahui sejak pertama kali haid atau saat perempuan beranjak dewasa, meskipun tak menutup kemungkinan kondisi ini juga bisa menyerang perempuan dewasa. Beberapa gejala PCOS berupa: 1. Gangguan menstruasi yang tak teratur dan terjadi secara berkepanjangan 2. Peningkatan kadar hormon androgen pada perempuan penderita PCOS yang ditandai dengan beberapa gejala fisik. Misalnya seperti tumbuh rambut lebat di area wajah dan tubuh, muncul jerawat, hingga kebotakan. 3. Menderita kista ovarium yang ditemukan di sekitar sel telur dalam jumlah yang banyak.

4. Terjadi perubahan warna kulit yang menjadi lebih gelap, terutama pada area lipatan leher, selangkangan, juga bagian bawah payudara. Pengobatan PCOS pada setiap pasien bisa berbeda-beda, tergantung dengan gejala yang dimiliki. Namun umumnya PCOS dapat diobati dengan mengubah gaya hidup dengan olahraga dan makan makanan rendah kalori agar berat badan dapat stabil. Jika Anda sudah menyadari gejala PCOS, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Jendela Publik

Foto: https://asset.kompas.com/crops/tqThuO5ICSZy-kZtTpAOmxM65uA=/143x107:939x638/750x500/data/photo/2020/11/17/5fb3e8cbe4519.jpg

Vaksin COVID-19 Tiba di Tanah Air, Menkes: Pemerintah Hanya Menyediakan Vaksin Aman Jakarta, 7 Desember 2020 Sebanyak 1,2 juta vaksin COVID-19 telah tiba di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta pada Minggu malam (6/12). Vaksin buatan Sinovac tersebut, dibawa menggunakan pesawat carter kargo khusus dengan menempuh rute Beijing-Jakarta. Menkes menjabarkan setibanya di Indonesia, vaksin segera mendapat persetujuan penggunaan pada masa darurat (Emergency Use Authorization 54

– EUA) dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) serta sertifikat kehalalan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). “Pemerintah hanya menyediakan vaksin yang terbukti aman dan lolos uji klinis sesuai rekomendasi dari WHO,” kata Menkes dalam keterangannya di Media Center KPCPEN di Kantor Kemkominfo, Jakarta pada Senin (7/12). Turut hadir pada acara tersebut, Menteri Koordinator Perekonomian

Airlangga Hartanto Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Luar Negeri Retno Marsudirini serta Menteri Komunikasi dan Informasi Johny G. Plate. Setelah vaksin COVID-19 mendapatkan Emergency Use Authorization (EUA) dari BPOM dalam rangka menjamin keamanan, kualitas dan efikasi vaksin, maka selanjutnya didistribusikan secara berjenjang, mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah provinsi, dan pemerintah daerah kabupaten/ kota, dengan prosedur Cara Distribusi Obat yang Baik (CPOB) guna menjamin kualitas vaksin sampai diterima oleh masyarakat. Selain membuat peta jalan pendistribusian vaksin, pemerintah juga telah menetapkan kelompok prioritas penerima vaksin COVID-19, yang mana pada tahap pertama ini, akan diutamakan bagi tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga penunjang yang bekerja pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Saat ini, Kemenkes telah menyiapkan jumlah sasaran dan kebutuhan vaksin per kabupaten/kota yang selanjutnya dengan data tersebut, Tim Sistem Informasi KPCPEN akan menyiapkan dalam bentuk data sasaran by name by address. â&#x20AC;&#x153;Sesuai dengan rencana distribusi vaksin COVID-19 yang telah dibahas bersama bahwa untuk skema program maka vaksin akan didistribusikan ke gudang vaksin dinas kesehatan provinsi, untuk selanjutnya diedarkan ke dinasdinas kesehatan dibawahnya,â&#x20AC;? kata Menkes.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Perekonomian selaku Ketua Komite Pengendalian COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) Airlangga Hartanto mengatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan 2 skema pendistribusian vaksin yakni vaksin program pemerintah yang diberikan secara gratis dan vaksin mandiri yang akan tersedia berbayar. Rencananya aturan ini akan terbit dalam waktu dekat. â&#x20AC;&#x153;Aturan lebih rinci akan segera diterbitkan dalam 1-2 minggu kedepan,â&#x20AC;? kata Airlangga. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merinci bahwa dari segi pendanaan sebagian akan didanai APBN dan sebagian lainnya dibiayai secara mandiri. Dalam rangka memutus mata rantai penularan COVID-19, direncanakan proses pengadaan akan dilakukan hingga tahun 2022 mendatang, tentunya sesuai dengan kebutuhan. Namun demikian, di tengah kabar baik ditemukannya vaksin COVID-19, Menkes mengingatkan kembali bahwa vaksinasi merupakan pertahanan kedua dari risiko penularan COVID-19. Pertahanan utama yang harus terus dijalankan oleh masyarakat adalah protokol kesehatan 3M, memakai masker, menjaga jarak fisik 1-2 meter serta mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir. Untuk itu, masyarakat diimbau jangan lengah dan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dalam kehidupan sehari-hari. Sumber: Kemkes.go.id