2
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
KabarSumatera
KABAR KOTA
Ketua Golkar Mura Dianggap Membangkang
Lintas Bupati Diminta
Lebih Perhatikan Daerah
Lili Terancam di PAW PALEMBANG | KS Tensi politik di Sumsel kian memanas, persaingan memperebutkan kursi orang nomor satu di Bumi Sriwijaya ini sudah memakan korban. Adalah Hj Lili Madari yang menjadi korbannya.
Teks : Dicky Wahyudi | Editor : Imron Supriyadi
Ia dilengserkan dari jabatannya sebagai Ketua DPD Partai Golkar Mura, tidak hanya itu posisinya sebagai anggota DPRD Sumsel juga terancam dilakukan pergantian antar waktu (PAW). Namun juru bicara Partai Golkar Sumsel, RA Anita Noeringhati yang dibincangi, Senin (18/1) membantah Lili menjadi korban perseteruan antara Ketua Golkar Sumsel Alex Noerdin dengan fungsionaris DPP Golkar Ridwan Mukti dalam memperebutkan kursi Gubernur Sumsel periode 2013-2018. Anita menyebut, dilengserkannya Lili sebagai Ketua Golkar Mura karena Lili dianggap sudah membangkang aturan partai. “Pemecatan itu, berdasarkan hasil rapat internal Partai Golkar Sumsel yang dihadiri Ketua DPD Golkar Sumsel Alex Noerdin bersama pengurus lainnya seperti H Nasrun Madang, Fatimah Syamsul, Islan Hanura di kantor DPD Partai Golkar
Sumsel, Sabtu (16/2) lalu,” kata Anita. Pembangkangan yang dilakukan Lili tersebut kata Anita di antaranya, melakukan penggantian sembilan pengurus kecamatan tanpa melalui mekanisme partai. “Setelah kita cek, ternyata ada kesalahan dan penyalahgunaan wewenang,” tegasnya. Pembangkangan lainnya, saat rapat pimpinan daerah (Rapimda) Partai Golkar di Lahat, semua DPD Partai Golkar di 15 kabupaten dan kota menyatakan mendukung dan meminta H Alex Noerdin mencalonkan diri kembali sebagai Gubernur Sumsel periode 2013-2018. DPD Golkar Mura dari informasi yang dihimpun Kabar Sumatera, saat Rapimda Partai Golkar Sumsel di Lahat, saat itu tidak ikut bersama DPD lainnya untuk mendukung pencalonan Alex melainkan mencalonkan Ridwan Mukti, sebagai
Modus Baru – Seorang anak remaja sedang mengamen dengan mengendong seorang balita di salah satu perempatan lampu merah kota Palembang, beberapa waktu lalu. Penertiban Dinas Sosial terhadap pengemis jalanan tampaknya sia sia, karena mereka (pengemis jalanan) sudah menemukan modus baru untuk melakukan pekerjaannya kembali, yaitu mengamen. Foto : Bagus Kurniawan
calon gubernur (cagub). “Bagi kami, karena saat itu belum ada surat keputusan (SK) dari DPP tentang cagub yang diusul maka tidak dipermasalahkan. Tetapi setelah ada SK PP, maka semua kader harus patuh,” imbuhnya. “Kita juga sudah mengecek, ternyata DPD Partai Golkar Mura sudah melakukan tiga kali reshuffle kepengurusan tanpa meminta pengesahan ke DPD Sumsel,”sambungnya. Tidak hanya itu, Anita juga mengungkapkan sejumlah alasan lainnya. Seperti kinerja Lili sebagai anggota dewan yang dianggap buruk. “Saya sebagai Sekretaris Komisi V, pada 13 Februari
lalu sempat menerbitkan surat peringatan kepada Lili selaku anggota Komisi V. Surat itu, kita terbitkan karena dua bulan Lili tidak ikut dalam kegiatan baik komisi baik rapat komisi, kunjungan kerja maupun kegiatan komisi lainnya,” bebernya. Begitu juga di Badan Legislatif (Banleg) dari sembilan kali rapat banleg kata Anita, hanya satu kali hadiri selebihnya izin dan tidak hadir tanpa keterangan yang jelas. “Dalam rapat paripurna dewan, ia hanya tiga kali hadir. Itu pun, hanya datang selama 10 menit. Harusnya sebagai anggota dewan, amanat yang diemban dari masyarakat harus dipertanggungjawabkan. Kalau memang tidak punya waktu,
bisa digantikan dengan kader lain,” kritiknya. Apakah ini berarti, posisi Lili sebagai anggota dewan akan di PAW ?. Anita mengaku, pihaknya belum melangkah kesana. “Untuk PAW saya tidak membicarakan itu, tugas saya memberikan peringatan kepada anggota Fraksi Partai Golkar yang tidak patuh. Soal PAW, kita belum membicarakannya,”ujarnya. Namun sambung Anita, keputusan di PAW atau tidaknya Lili semuanya diserahkan ke DPD Partai Golkar Sumsel. Begitu juga dengan pemecatan Lili, akan diserahkan ke DPP. “Untuk mengisi kekosongan, kita akan menunjuk karateker Ketua DPD Golkar Mura,”tukasnya. l
Taman Kota Segera Ditambah
PALEMBANG | KS Dinas Penerangan Jalan dan Pertamanan Pemakaman
(DPJPP) Kota Palembang, tahun ini bakal melakukan penambahan taman kota.
Terminal Karya Terbengkalai PALEMBANG | KS Kondisi Terminal Tipe A Karya Jaya, kini memprihatinkan. Terminal yang berada di Kecamatan Kertapati tersebut seakan tidak terawat dan terbengkalai. Kondisi ini ditunjukkan dengan sejumlah fasilitas yang telah rusak. Pantauan Kabar Sumatera, Senin (18/2), sejumlah fasilitas Seperti pelataran kedatangan bis, pelataran parkir bis, kantor terminal, ruang tunggu penumpang, wc atau toilet, pelataran parkir pengunjung, jalan lingkungan, papan pengumuman, papan daftar tarif per trayek, papan petunjuk jurusan dan sebagainya tanpa perawatan dan dibiarkan rusak. Begitu juga dengan pelataran keberangkatan bis, pelataran tunggu penumpang, kafetaria, ruang perwakilan agen, dan pos retribusi yang berada di gerbang masuk. Belum lagi jalan yang ada di depan terminal, terdapat lubang besar sekitar satu meter persegi sehingga mengganggu arus lalu lintas, khususnya yang mengarah ke arah Kota Palembang. Kepala Terimal Karya Jaya, Fauzi yang dikonfirmasi membenarkan banyaknya fasilitas yang rusak. Menurutnya kerusakan itu, sudah lama terjadi walaupun begitu kata Fauzi, masyarakat pengguna jasa cukup memahami.
’’Keluhan pasti ada. Dan memang sejauh ini kami selaku petugas di wilayah tersebut, lebih mengutamakan pelayanan dan keamanan bagi penumpanag angkutan barang dan jasa. Sebab perbaikan jalan utamanya kewenangan Dinas PU Bina Marga (BM) dan Pengolaan Sumber Daya Air (PSDA) Kota Palembang,’’katanya. Ia juga mengakui, kondisi Terminal Karya Jaya semakin sepi. Hal itu menurutnya, disebabkan buruknya fasilitas sehingga angkutan barang dan penumpang banyak enggan menurun dan menaikkan penumpang di Terminal Karya Jaya. Mereka lebih memilih untuk menurun dan menaikkan penumpang, di luar terminal “Namun dari informasi yang saya dapat, Dinas PU BM dan PSDA akan memperbaikinya tahun ini,” ungkapnya. Di tempat terpisah Kepala PU BM dan PSDA Kota Palembang, Dharma Budi menjelaskan, perbaikan fasilitas dan jalan lingkungan di Terminal Jaya sudah dianggarkan di anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kota Palembang 2013. “Anggarannya mencapai Rp3,3 miliar. Kemungkinan tanggal 7 Maret mendatang, perbaikannya sudah dilakukan,” ujarnya. l Teks : Alam Trie Putera | Editor : Dicky Wahyudi
Penambahan fasilitas publik ini, dilakukan dengan menggandeng pihak ketiga. Kepala DPJPP Kota Palembang, Andi Wijaya Busro mengatakan, pihaknya akan menggandeng sejumlah perusahaan untuk melakukan pembangunan dan pengelolahan. Selain melakukan penataan taman kata Andi, DPJPP juga akan membangun taman bermain. “Tahun ini kita sudah melakukan koordinasi dengan PT Pertamina, untuk membantu pembangunan dan pengelolaan. Kita harapkan tahun ini, sudah terlaksana,” jelasnya. Saat ini kata Andi, jumlah taman yang ada di Palem-
bang sudah mencapai sekitar 300 taman. Taman-taman tersebut meliputi taman di median jalan, taman pulau dan taman yang teradapat di kolam retensi. “Itu semua, untuk mempercantik Kota Palembang,” ujarnya. Terkait adanya tangan jahil yang kerap merusak keindahan sejumlah taman, Andi mengatakan, akan berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Palembang untuk menindaknya. “Ketika adanya tangan jahil yang melakukan pengrusakan atau menenggak miras akan ditindak tegas oleh Sat Pol PP. Sementara para gepeng dan semacam-
nya akan ditangani Dinsos. Nanti kita akan koordinasi dengan Sat Pol PP dan Dinsos,”imbuhnya. Sementara itu Kabid Pertamanan DPJP Kota Palembang, Komaruddin mengatakan, perbaikan dan penataan yang akan dilakukan seperti di sejumlah kolam retensi. “Rencananya kita akan menggandeng pihak ketiga untuk buat taman yang besar. Misalnya di kolam retensi Siti Khodijah atau IBA. Saat ini kita, tengah melakukan perbaikan di Kambang Iwak, dengan membongkar outlet yang ada kemudian selanjutnya akan dijadikan taman murni,”tukasnya. l Teks : Alam Trie Putera Editor : Dicky Wahyudi
Jadi Jurkam, Kepala Daerah Wajib Cuti PALEMBANG | KS Badan Pengawas Pemilu (Banwaslu) Sumsel memperingatkan semua kepala daerah di Sumsel untuk mengajukan cuti, jika mengikuti kampanye pemilihan umum kepala daerah (pemilukada). Izin cuti itu, juga berlaku bagi kepala daerah yang menjadi juru kampanye (jurkam). Cuti tersebut jelas Ketua Banwaslu Sumsel, Andika Pranata Jaya diajukan kepala daerah bersangkutan ke atasannya. Untuk bupati dan wali kota izin cuti, diajukan ke gubernur. Sedangkan gubernur izin cutinya diajukan ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri). “Izin cuti ini, menjadi syarat jika kepala daerah terlibat dalam kampanye atau menjadi jurkam. Itu sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 14 tahun 2009,” jelas Andika ketika dibincangi, Senin (18/2) di ruang kerjanya. Ia menyebut, izin cuti itu dilakukan untuk mencegah terjadi penggunaan fasilitas milik negara atau daerah selama pelaksanaan kampanye. Andika juga mengata-
kan Banwaslu pada prinsipnya, sudah siap melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan semua tahapan pemilukada Sumsel. “Saat ini, kami juga sudah melakukan pengawasan termasuk dalam pemuktahiran data pemilih. Datanya sudah kami terima dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel,” ujarnya. "Pemuktahiran data pemilih, masih dalam proses sehingga belum ditemukan adanya data penduduk yang bermasalah seperti data ganda, perubahan status atau pindah domisili," sambung Andika.
Bawaslu Sumsel pun tambah Andika, sudah selesai membentuk seluruh infrastruktur di seluruh kecamatan yang ada Sumsel. "Setiap kecamatan yang ada di Sumsel sudah dibentuk pengawas tingkat kecamatan dengan anggota sebanyak 3 orang," ungkanya seraya menambahkan sedangkan untuk PPL atau pengawas lapangan tingkat kelurahan masih dilakukan persiapan karena berkaitan dengan anggaran dimana satu kelurahan jumlah PPL yang variatif 1-5 orang dan Bawaslu belum memiliki anggaran. l Teks : Dicky Wahyudi Editor : Imron Supriyadi
PALEMBANG | KS Komisi V DPRD Sumsel meminta semua kepala daerah di Sumsel terutama yang sedang mengalami bencana, untuk lebih intens memperhatikan daerahnya. Himbauan ini disampaikan Sekretaris Komisi V DPRD Sumsel, Anita Noeringhati, Senin (18/2). Menurut politisi Partai Golkar itu, penanganan bencana alam merupakan tugas utama kepala daerah baik bupati atau wali kota. Sementara pemerintah provinsi (pemprov) kata Anita, sifatnya hanya koordinasi. “Walaupun sifatnya koordinasi, namun provinsi juga harus terlibat dalam penanganan bencana. Saya lihat, pemprov melalui Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan pemangku kepentingan lainnya sudah turun ke lapangan untuk membantu korban bencana,” kata Anita. Namun menurut Anita, penanggulangan bencana tersebut sifatnya bukan hanya diberikan materi saja namun harus ada dukungan moril. Segingga trauma yang dialami, tidak terjadi berkepanjangan. “Yang namanya bencana, siapapun tidak mau terjadi. Mereka itu tidak hanya butuh bantuan tetap juga dukungan moril. Kalau harga bisa dicari, namun bagaimana yang kehilangan sanak saudara, akibat bencana,” ujarnya. l Teks : Dicky Wahyudi Editor : Imron Supriyadi
Bantuan ke Penyandang Cacat Naik PALEMBANG | KS Dana bantuan untuk penyandang cacat sedang dan ringan di Palembang tahun ini dipastikan naik. Jika sebelumnya, para penyandang cacat ini mendapat Rp1,2 juta pertahun, maka tahun ini naik menjadi Rp 2,4 juta pertahun. “Jumlah penerimanya juga naik dari 400 orang menjadi 500 orang. Jadi, total dana dari APBD Palembang untuk bantuan penyandang cacat ini Rp 1,2 miliar. Setiap orang akan mendapat Rp 200 ribu per bulan. Nantinya, akan diberikan setiap 6 bulan sekali,” jelas Wali Kota Palembang, Eddy Santana Putra beberapa waktu yang lalu. Selain itu lanjut Eddy, pemkot juga siap membantu warga yang membutuhkan tangan dan kaki palsu serta kursi roda. Bagi warga yang membutuhkan, lanjut Eddy, bisa langsung mendaftar ke Dinsos Palembang. “Kami sudah membantu sekitar 30 kursi roda, nanti rencananya akan diberikan 30 kursi roda lagi. Silahkan daftarkan ke Dinsos Palembang, kalau memang membutuhkan,” jelas Eddy. Sementara Kepala Dinas Sosial Kota Palembang, Herty Mochtar mengatakan, untuk penyandang cacat berat tetap mendapat bantuan dari APBN. Namun, nilainya belum ada kenaikan yakni tetap masing-masing mendapatkan bantuan Rp 300 ribu untuk 322 orang. Diakui Herty, masih banyak penyandang cacat khususnya yang cacat sedang dan ringan belum mendapatkan bantuan. "Kalau pusat kuotanya hanya 322 orang, kita sudah ajukan tambahan tapi belum disetujui. Jadi, kami buat daftar tunggu, kalau ada yang meninggal langsung diganti yang sudah ada di daftar tunggu," beber Herty. l Teks : Alam Trie Putera Editor : Dicky Wahyudi
LSM Ilegal Marak Jelang Pilkada PALEMBANG | KS Menjelang pemilihan kepala daerah di Palembang dan Sumatera Selatan, lembaga swadaya masyarakat tumbuh bak jamur. Sayangnya, diduga LSM itu banyak yang ilegal. “Kami memperkirakan ada sekitar 30 LSM yang ilegal menjelang pilkada,” ujar Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Palembang, Shinta Raharja, beberapa waktu lalu. Dikatakan ilegal, karena lembaga-lembaga tersebut tak terdaftar di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik. “Mereka kadang hanya bermodal stempel. Sekretariat tidak ada, terkadang tidak jelas,” ujar Shinta. Saat ini, kata Shinta, total ada 79 LSM yang berbadan hukum atau terdaftar resmi dan dibina Badan Kesbang, itu termasuk 24 LSM yang terdaftar tahun lalu. Shinta mengimbau agar setiap LSM atau ormas segera melengkapi persyaratan agar bisa berbadan hukum resmi dan legal. “Cukup dilengkapi akte notaris, AD/ART yang jelas, struktur organisasi, sekretariat (alamat) dan kepengurusannya. Kemudian ajukan ke Kesbang untuk didata. Menurut Shinta, LSM enggan mendaftar karena tak mau repot dan mengeluarkan biaya mengurus akte. “Daftar ke Kesbangpol harus melampirkan akte. Buat akte itu di notaris dan ada biayanya. Mungkin itu alasannya, tak mau keluar biaya dan hanya modal cap,” ujarnya. LSM yang legal akan dibina oleh Badan Kesbang dan Politik. Mereka juga akan dilibatkan dalam pemberdayaan masyarakat dan kegiatan Kesbang. “Misalkan kegiatan politik, penyampaian pendapat di muka umum, hak dan kewajiban,” ujar Shinta. Malah, LSM yang resmi akan mendapat kucuran dana dari Kesbang. Syaratnya, LSM yang bersangkutan mengajukan proposal kegiatan, baik kegiatan sosial, keagamaan, maupun kepemudaan. “Nanti kami fasilitasi. Kami siapkan hingga Rp 20 juta untuk satu LSM,” kata Shinta. l Teks : buletinmetropolis.com Editor : Dicky Wahyudi
CMYK
KabarSumatera
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
KABAR KOTA
3
Lingkungan Hidup Sumsel Kian Malang Kualitas lingkungan hidup di Sumsel, ternyata belum bisa membuat masyarakat tersenyum. Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) merilis, indeks kualitas lingkungan hidup (IKLH) Sumsel saat ini berada di posisi 13 dari 33 provinsi di Indonesia.
TEKS : DICKY WAHYUDI FOTO : RADEN KS EDITOR: IMRON SUPRIYADI
PALEMBANG | KS Data itu disampaikan oleh Menteri Lingkungan Hidup, Gusti Muhammad Hatta saat kunjungan kerjanya ke Sumsel beberapa waktu lalu. Menurut Hatta, nilai IKLH Sumsel 75,70. IKLH dibuat oleh KLH, untuk memudahkan gambaran lingkungan di Indonesia secara keseluruhan. Dalam IKLH, semakin tinggi poin yang didapat maka semakin baik kualitas lingkungan hidup di suatu provinsi atau daerah. Sementara di Sumatera sebut Hatta, Sumsel menempati posisi ke enam setelah Bengkulu, Sumatera Utara, Lampung, Sumatera Barat, dan Nangroe Aceh Darusallam (NAD). “Namun indeks Sumsel ini, lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. 2009 lalu yang mencapai mencapai 75,70 pada 2010 meningkat dibandingkan tahun 2009 yang hanya mencapai 69,30. Prestasi IKLH pada 2010 yang menempati posisi 13 ini menurun dari tahun 2009 yang berhasil menapaki posisi ke-12 secara nasional. “ Namun kita akui, meski urutannya menurun, ada peningkatan secara kuali-
tas. IKLH Sumsel di atas standar IKLH yang ditetapkan secara nasional, yakni 61,07 pada 2010, yang dinilai dari tiga parameter yang dikeluarkan KLH, yaitu penutupan lahan, kualitas air, dan kualitas udara,” ujar Gusti kepada di sela-sela kunjungan kerja di Palembang kemarin. Sementara itu, kualitas air di Sumsel mencapai
88,89 pada 2010 dan 83,23 pada 2009. Selain itu, kualitas udara mencapai 97,26 tahun 2010 dan 89,01 tahun 2009, sedangkan tutupan lahan, mencapai 40,95 pada 2010 dan 35,66 tahun 2009. Adapun kualitas lingkungan hidup terbaik secara nasional diraih Bali menyusul Gorontalo, Sulawesi Tengah, Bengkulu,
Kualitas Udara Kian Memprihatinkan PALEMBANG | KS Sebagai kota besar, pertambahan kendaraan di Palembang tidak bisa dihindarkan. PT Pertamina Unit Pamasaran Regional II Palembang mencatat, kendaraan di Palembang terus bertambah setiap tahunnya. Di 2006 saja kendaraan yang terjual mencapai 771.812 unit, terdiri jenis sedan 10.541 unit, Jeep (13.843), minibus (6.967) bus (4,248), pick-up (28.591) sedangkan truk (28.854) . Sedangkan sepeda motor, angka penjualan mencapai 678.769 unit. Di 2007 total penjualan untuk semua jenis kendaraan mencapai angka 959.981 unit. Begitu juga di 2008 (1.186.185 unit), 2009 (1.463.904 unit) dan di 2010 terjual 1.784.688 unit. Sedangkan untuk sepeda motor di Sumsel pada 2011 mencapai 1,7 juta unit lebih. Peningkatan jumlah kendaraan ini, sayangnya tidak diikuti dengan jumlah hutan kota yang dimiliki Palembang. Padahal, hutan kota menurut Kepala Seksi Rehabilitasi Hutan Dinas Hehutanan (Dishut) Sumsel, berfungsi untuk menetral pencemaran udara. “Harusnya jumlah kendaraan berbanding dengan jumlah hutan kota, sehingga pencemaran udara akibat asap kendaraan bisa dikurangi,” kata Sutomo.
Idealnya kata dia, pertumbuhan satu kendaraan harus diikuti dengan penambahan satu pohon. Sebab pencemaran dari asap knalpot satu kendaraan, bisa diserap oleh satu pohon. Data Dishut ini, ternyata berbanding lurus dengan hasil pengukuran kualitas udara yang dilakukan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Palembang. “Berdasarkan hasil pengukuran di sejumlah titik, seperti Kambang Iwak, Bundaran Air Mancur, Jalan Merdeka, Simpang Charitas,kualitas udara mendekati ambang batas normal, yakni mencapai 233 PM10 (debu),” jelas Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Pencemaran Kota BLH Palembang, Novran Fadillah beberapa waktu lalu. Pencemaran udara tersebut, mayoritas disumbangkan dari asap knalpot kendaraan yang setiap harinya hilir mudik di metropolis. Kepala BLH Kota Palembang, Agoeng Noegroho menambahkan, saat ini jumlah kendaraan bermotor di Palembang sangat tinggi. Menurutnya, setiap rumah bisa memiliki dua unit motor buatan tahun 2000 ke bawah. “Kekentalan oli motor itu di ambang batas mutu, itu juga yang mencemari polusi udara,” jelas Agung. Ia juga menjelaskan, mayoritas kendaraan di
NTB, Sumatera Utara, Lampung, Sulawesi Utara, Sumatera Barat, Maluku,NAD, dan Kalimantan Barat. Gusti menuturkan, kualitas air di Kota Palembang maupun lingkup Sumsel pada umumnya masih bersoal dengan eceng gondok dan limbah. Limbah bisa berupa limbah rumah tangga maupun limbah industri dari pabrik.
Apa Itu Lingkungan Hidup?
L
Palembang masih menggunakan standar mesin european emission standars (euro) II. Maksudnya, bagi kendaraan dengan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar memiliki kadar sulfur 3.500 parts per million (ppm). Padahal, jika kendaraan sudah menggunakan euro III atau IV bisa diturunkan menjadi 2.500 ppm. “Imbasnya, bisa menurunkan gas buang kendaraan sehingga udara di Palembang bisa lebih terjaga,” kata Agoeng. Menurut dia, secara umum polusi udara di Palembang dipengaruhi tiga sektor, yakni transportasi, industri, dan pertanian.
Tapi transportasi jadi penyumbang polusi terbesar. “Hingga 80 persen.” Agoeng menerangkan, titik polusi udara terbesar ada di kawasan pertigaan atau traffic light. “Paling besar di kawasan Charitas. Tapi pada prinsipnya, seluruh persimpangan itu menyumbang pencemaran udara,” kata Agoeng. Ini karena, saat kendaraan berhenti, emisi yang dikeluarkan lebih besar ketimbang kendaraan melaju. Tak hanya itu, kendaraan injeksi atau kendaraan buatan 2007 ke atas yang masih menggunakan BBM jenis premium juga mengeluarkan gas emisi yang tidak se-
hat bagi lingkungan hidup. Padahal, kendaraan injeksi ini dibuat untuk menurunkan gas emisi asalkan jika menggunakan Pertamax. “Kalau menggunakan bensin, tetap saja menyumbang polusi,” ujar Agoeng. “Memang ada waktuwaktu tertentu suhu udara kita termasuk ekstrem yakni 39-40 derajat celcius. Namun secara keseluruhan (24 jam) udara di Palembang berkisar 35-36 derajat celcius,” imbuhnya. l
ingkungan hidup sering disebut sebagai lingkungan, adalah istilah yang dapat mencakup segala makhluk hidup dan tak hidup di alam yang ada di Bumi atau bagian dari Bumi, yang berfungsi secara alami tanpa campur tangan manusia yang berlebihan. Lawan dari lingkungan hidup adalah lingkungan buatan, yang mencakup wilayah dan komponen-komponennya yang banyak dipengaruhi oleh manusia. Menurut Undang Undang No. 23 Tahun 1997[1], lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain. Sedangkan ruang lingkup lingkungan hidup Indonesia meliputi ruang, tempat Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berwawasan Nusantara dalam melaksanakan kedaulatan, hak berdaulat, dan yurisdiksinya. Dalam lingkungan hidup terdapat ekosistem, yaitu tatanan unsur lingkungan hidup yang merupakan kesatuan utuh menyeluruh dan saling mempengaruhi dalam membentuk keseimbangan, stabilitas, dan produktivitas lingkungan hidup. Merujuk pada definisi di atas, maka lingkungan hidup Indonesia tidak lain merupakan Wawasan Nusantara, yang menempati posisi silang antara dua benua dan dua samudera dengan iklim tropis dan cuaca serta musim yang memberikan kondisi alamiah dan kedudukan dengan peranan strategis yang tinggi nilainya, tempat bangsa Indonesia menyelenggarakan kehidupan bernegara dalam segala aspeknya. l TEKS : WIKIPEDIA GAMBAR : INT EDITOR: DICKY WAHYUDI
TEKS : DICKY WAHYUDIGAMBAR : INT EDITOR: IMRON SUPRIYADI
Telepon Penting
Rumah Sakit
UNIT Pemadam Kebakaran
Hotel
Hotel
Klinik
Keamanan
RSMH 0711-354088-118 RS. Charitas 0711-353375-333 RSI. Siti Khadijah 0711-356008 RS. AK Gani 0711-354691-116 RS. Benteng 0711-354691 RS. Pusri 0711-712222-3359 RS. Kusta 0711-312866 RS. Ananda 0711-511394 RS. Bunda 0711-312866 RSUD Bari 0711-514165 RS. Pertamina 0711-542117 RS. Boom Baru 0711-711843 RS. Tiara Fatrin 0711-313836
Dinas PMK 0711-312011 Pertamina 0711-598792 PT. Pusri 0711-712073 Pelabuhan 0711-712611 Bandara SMB 0711-410376
Novotel 0711-369777 Aston 0711-383838 Horison 0711-355000 Sanjaya 0711-362222 Swarna Dwipa 0711-313322 Royal Asia 0711-372372 Princess 0711-313131 Classie 0711-359333 Budi 0711-377878 Wisata 0711-352681
Novotel 0711-369777 Aston 0711-383838 Horison 0711-355000 Sanjaya 0711-362222 Swarna Dwipa 0711-313322 Royal Asia 0711-372372 Anugerah 0711-312828
Klinik Mitra 0711-352196 Klinik Diatari Medika 0711-810516 Klinik Azhar 0711-319841 Klinik Bersalin Dona 0711-411583 Klinik Gita 0711-512096 Klinik Bersalin Ananda 0711-511394 Klinik Bersalin Islam 0711-713443 Klinik Bersalin Aisyah 0711-511446 Klinik Bersalin Budi Indah 0711-357838 Klinik Isro Medika 0711-814342 Klinik YK Madira 0711-356173 Klinik Bina Husada 0711-353438
Polda 0711-313769 Poltabes 0711-513334 - 510455 Polsekta. Ilir Barat 1 0711-353014 - Ilir Barat 2 0711-352973 - Ilir Timur 1 0711-351607 - Seberang Ulu 1 0711-510128 - Seberang Ulu 2 0711-510096 - Sungai Gerong 0711-596333 - Talang Kelapa 0711-411585 - Sako Kenten 0711-820062 Kodim Tabes 0418 0711-351637 Denpom 2/4 0711-351843 - 374836
Di berbagai daerah, kualitas air rendah akibat banyaknya industri atau perusahaan yang tidak memerhatikan bahaya aliran limbah yang dihasilkan. Untuk mencegah hal tersebut, pihaknya perlu meninjau berbagai perusahaan supaya memenuhi persyaratan dan nilai kerja perusahaan terhadap limbah. l
Apotik 24 Jam Pribumi 0711-356039 Rora 0711-350086 Jaya 0711-358918 Rosarium Cindo 0711-353784 YK. Madira 0711-356244 Gita 0711-512096
Emergency Kantor SAR 0711-355111
CMYK
Gangguan PLN Seberang Ilir 0711-350353, 356911 PLN Seberang Ulu 0711-512344, 511916 PDAM Seberang Ilir 0711-355089 PDAM Seberang Ulu 0711-516380
Transport Bandara SMB 0711-413395-411778 Informasi SMB 0711-411840 VIP Room SMB 0711-410159 Garuda Indonesia 0711-315333 Merpati 0711-372366 Lion/Wing Air 0711-321210, 355011 Sriwijaya Air 0711-379888, 367015 Batavia Air 0711-378666 Adam Air 0711-367999 Riau Airlines 0711-317000, 378022 Silk Air 0711-356473 Stasiun KA Kertapati 0711-510201
4
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
KabarSumatera
KABARKOTA
Saat Alam tak Lagi Bersahabat PALEMBANG|KS Alam tampaknya mulai tak bersahabat lagi, tingginya curah hujan yang mengguyur Bumi Sriwijaya, membuat sejumlah sungai di Sumsel meluap. Akibatnya sejumlah kabupaten dan kota ‘tenggelam’ Teks: Dicky Wahyudi Editor: Imron Supriyadi
“
Ada delapan desa di Kecamatan Muara Kuang, yang terendam banjir. Delapan desa itu yakni Desa Kalampadu, Srikembang, Nagasari, Muarakuang, Kuanganyar, Rantau Sialang, Srimenanti serta Munggu Ilir. Banjir itu, diakibatkan air kiriman dari Kuang Dalam dan Baturaja,” H Ibnu Hardi Data yang dihimpun Kabar Sumatera, sampai Minggu (17/2) sedikitnya enam kabupaten dan kota di Sumsel diterjang banjir diantaranya Prabumulih, Ogan Ilir (OI), Banyuasin, Musi Banyuasin (Muba), Musi Rawas (Mura), dan Empat Lawang. Di OI misalnya, banjir menenggelamkan Desa Nagasari, Kecamatan Muara Kuang. Ketinggian air mencapai satu meter lebih sehingga ratusan rumah terendam air. Banjir tersebut, sudah berlangsung sejak satu pekan terakhir. Untuk beraktivitas, warga harus menggunakan perahu motor. “Ada delapan desa di Kecamatan
Muara Kuang, yang terendam banjir. Delapan desa itu yakni Desa Kalampadu, Srikembang, Nagasari, Muarakuang, Kuanganyar, Rantau Sialang, Srimenanti serta Munggu Ilir. Banjir itu, diakibatkan air kiriman dari Kuang Dalam dan Baturaja,” jelas Camat Muara Kuang, H Ibnu Hardi. Kondisi yang sama juga terjadi di Desa Desa Sungai Medang, Kecamatan Cambai. Air sudah menggenangi rumah warga sejak Sabtu (16/2) lalu. Selain itu, badan jalan juga tenggelam dengan ketinggian air sampai 60 centimeter sehingga mengakibatkan desa tersebut terisolir.
Kondisi di Banyuasin pun serupa, air menenggelamkan beberapa desa di Kecamatan Rantau Bayur, Suak Tapeh, Pulau Rimau, Banyuasin III. Tidak hanya rumah, warga juga harus merugi karena kebun mereka tergenang. “Ada 1.599 unit rumah terendam di Rantau Bayur, sementara di Pulau Rimau, ada 655 unit rumah terendam,” terang Kabid Bantuan dan Jaminan Sosial Dinsos Sumsel, MS Sumarwan. Sedangkan di Muba, ratusan warga di Kecamatan Sanga Desa terendam. Nasib yang sama dialami Kabupaten Empat Lawang. Warga Desa Tanjung Raman, Bandar Agung, dan Desa Nanjungan
terancam terisolir akibat derasnya arus Sungai Ayik Deras menghanyutkan empat jembatan gantung. Pemkab Empat Lawang menyebut di Desa Tanjung Raman ada lima unit rumah hanyut terseret air sungai Musi, 17 unit rumah rusak berat, serta enam unit rumah rusak ringan. Di Lubuk Payang, dua unit rumah hanyut, dan lima unit rumah rusak berat serta 13 diantaranya rusak ringan. Di Mura, kondisinya lebih parah. Koordinator II Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinsos Mura, Evan Saivani menyebut ada 7 rumah rumah di lima kecamatan yang terendam banjir. “Ini
banjir tahunan, banjir ini disebabkan meluapkan air Sungai Musi, Sungai Rawas dan Sungai Muara Megang,” jelasnya. Bagaimana dengan Muba ?, banjir di Muba memaksa 600 kepala keluarga (KK) di Desa Desa Air Baluy, Kecamatan Sangadesa sejak Minggu (17/2) terpaksa mengungsi. Selain Desa Air Baluy, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sumsel Apriyadi menyebut banjir juga merendam beberapa kecamatan lainnya seperti Lawang Wetan, Babat Toman Batanghari Leko dan Lais. “Lais, menjadi kecamatan, yang terparah,”kata Apriyadi. l
Disebabkan Eksploitasi SDA Berlebihan
PALEMBANG|KS Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumsel menghimbau warga, untuk tetap waspada. Pasalnya menurut Kasi Observasi dan Informasi Stasiun Klimatologi Kenten, Indra Purnama mengatakan intensitas hujan di Sumsel masih tinggi. “Banjir dan tanah longsor, masih berpotensi terjadi sampai Maret mendatang,” kata Indra beberapa waktu lalu. Ia menyebut ada beberapa daerah di Sumsel, yang berpotensi terjadi banjir diantaranya Kota Palembang, Kabupaten Musi Rawas, Musi Banyuasin, Banyuasin, dan Kabupaten Muara Enim. Sedangkan yang berpotensi tanah longsor menurutnya adalah Kota Pagaral-
am, Lahat, Empat Lawang, Muara Enim, Ogan Komering Ulu, Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan. Kepala Divisi Pengembangan dan Pengorganisasian Rakyat (PPOR) Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sumsel, Hadi Jadi Jatmiko beberapa waktu lalu mengatakan, banjir yang menenggelamkan beberapa kabupaten dan kota di Sumsel tahun itu adalah akumulasi dari krisis lingkungan. “Penyangga air di sembilang anak Sungai Musi, mulai berkurang akibat alih fungsi dan penebangan liar yang terjadi di hulu sungai,”kritiknya. Sementara itu Kepala Divisi Jaringan dan Kampanye Walhi Sumsel Yuliusman Zawawi, dalam tulisannya yang dimuat diblog yuliusman-
sumsel.blogspot.com menyebut banjir di Sumsel disebabkan eksploitasi sumber daya alam (SDA) yang masif dan destruktif. “Praktek-praktek eksploitasi tersebut dapat kita lihat pada sektor pertambangan, perkebunan dan sektor lainnya seperti pembangunan hotel, mall, pertokoan dan real estate,” jelasnya. Ia mengatakan dari hasil studi citra satelit tahun 2002 dan tahun 2005, menunjukan bahwa 62,13 persen dari kawasan hutan di Sumsel atau seluas 2.344.936 ha telah menjadi kawasan yang tidak produktif (tidak berhutan lagi). Sementara data Bappeda Sumsel menunjukan kondisi hutan di Sumsel tahun 2010, hutan yang CMYK
berpotensi kritis 21 persen, agak kritis 22 persen, sangat kritis 2 persen, kritis 44 persen dan tidak kritis 11 persen. “Alih fungsi lahan, juga semakin marak baik untuk perkebunan kelapa sawit, hutan tanaman industri (HTI) maupun pembukaan areal pertambangan Batubara. Dari data yang kita miliki, saat ini luas areal perkebunan kelapa sawit di Sumsel mencapai 800.000 ha dan akan diperluas menjadi 1 juta ha, areal perkebunan HTI di Sumsel seluas 1.174.635 ha, dan seluas 20.000 ha KP yang ada di Lahat,” bebernya. Pembukaan lahan untuk tambang batubara juga katanya, menyumbang penyebab terjadinya banjir di Sumsel. Hingga saat ini menurutnya, ada 64 perusahaan pemegang kuasa pertambangan (KP) batubara beroperasi di Lahat. “Investigasi Walhi Sumsel, setidaknya di Lahat ada 20 ribu hektar kawasan hutan yang saat ini telah dijadikan sebagai kawasan penambangan terbuka oleh beberapa perusahaan, diantaranya PT. Bukit Asam, PT Bara Lahat, PT Bumi Merapi Energi, PT. Bara Alam Utama, PT. Muara Alam Sejahtera dan PT DAU,” ujarnya. Perusahaan itu beroperasi di Kecamatan Merapi Barat, Merapi Timur, Merapi Selatan, Gumay Talang, Kikim Barat, Kikim Timur dan Pulau Pinang. “Parahnya Kuasa Penambangan di dalam kawasan hutan tersebut, hingga saat ini belum mendapatkan izin pinjam kawasan sebagaimana diatur di dalam Undang-Undang Kehutanan Nomor 41 Tahun 1999,”kritiknya. Namun Asisten Bidang Kesejahteraan Rakyat Pemprov Sumsel, Ahmad Najib mengatakan, banjir yang terjadi Sumsel disebabkan geografis Sumsel. “Geografis Sumsel umumnya, dataran rendah dan tingkat curah hujan yang tinggi. Itu yang menyebabkan banjir,” tukasnya. l Teks: Dicky Wahyudi Editor: Imron Supriyadi
Apa Itu Banjir ? B anjir adalah peristiwa yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan. Pengarahan banjir Uni Eropa, mengartikan banjir sebagai perendaman sementara oleh air pada daratan yang biasanya tidak terendam air. Dalam arti “air mengalir”, kata ini juga dapat berarti masuknya pasang laut. Banjir diakibatkan oleh volume air di suatu badan air seperti sungai atau danau yang meluap atau menjebol bendungan sehingga air keluar dari batasan alaminya. Ukuran danau atau badan air terus berubahubah sesuai perubahan curah hujan dan pencairan salju musiman, namun banjir yang terjadi tidak besar kecuali jika air mencapai daerah yang dimanfaatkan manusia seperti desa, kota, dan permukiman lain. Banjir juga dapat terjadi di sungai, ketika alirannya melebihi kapasitas saluran air, terutama di kelokan sungai. Banjir sering mengakibatkan kerusakan rumah dan pertokoan yang dibangun di dataran banjir sungai alami. Meski kerusakan akibat banjir dapat dihindari dengan pindah menjauh dari sungai dan badan air yang lain, orang-orang menetap dan bekerja dekat air untuk mencari naf kah dan memanfaatkan biaya murah serta perjalanan dan perdagangan yang lancar dekat perairan. Manusia terus menetap di wilayah rawan banjir adalah bukti bahwa nilai menetap dekat air lebih besar daripada biaya kerusakan akibat banjir periodik. l Teks: wikipedia Editor: Dicky Wahyudi
5
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
KabarSumatera
KABAREKBIS
KETIKA PLANET MEMBENTANG OUTLET PALEMBANG|KS Perempatan jalan di Pasar Lemabang hadir sebuah Planet Indo Arta Cabang Palembang yang menyajikan aneka rupa produk. Di perusahaan ini, bahkan tersaji pelbagai macam kebutuhan barang elektronik dan furniture, baik secara tunai maupun kredit. TEKS/FOTO:JADID ULUL ALBAB EDITOR:RINALDI SYAHRIL
Planet Indo Arta Cabang di Kota Palembang ini hadir di kota ini adalah bentuk wujud nyata visi dan misi Planet Grup untuk mengembangkan unit usaha di luar wilayah Kota Palembang. Dalam rangka ekspansi pasar agar bisa lebih dekat dengan customer khususnya Kota Palembang, Planet pun memberikan layanan yang lebih baik. Toko Planet yang berlokasi di Jalan Protokol Kota Palembang dan Jalan RE Martadinata Nomor 198 Lemabang ini terus berupaya hadir menyajikan harga terjangkau oleh konsumen sebagai wujud dari filosofi layanan mudah dan cepat. Hendra Hutahaean (32), Branch Manager Planet Cabang Palembang kepada Kabar Sumatera menyampaikan, saat ini outlet Planet baru memiliki dua cabang di kota ini. Dan, sesuai rencana ke depannya, Planet bersiap hadir di seluruh kota dan kabupaten. “Dalam waktu dekat ini kami akan kembali buka cabang di Sungai lilin, Betung , Bayunglincir, Prabumulih, dan Baturaja,” demikian kata Hendra. Sejalan dengan kemajuan Planet serta respon masyarakat, sambung Hendra, pihaknya siap mempermudah proses pengkreditan untuk semua kalangan pelanggan. “Prosesnya cepat dan syaratnya cukup mudah. Cukup bawa kartu tanda penduduk yang masih berlaku sebagai penjamin, rekening listrik atau rekening PDAM. Dengan syarat ini, Anda bisa mengkredit di sini mulai angsuran paling kecil sebanyak Rp 85.000 hingga angsuran sebanyak Rp 5.000.000 tergantung dari permintaan konsumen,” ungkap Hendra. Kata Hendra, pihaknya cukup merespon semua permintaan dari konsumen. Ini penting dilakukan sebagai bagian proses pembelajaran yang terusmenerus. “Selain itu, kami ingin mengimprove kompetensi sehingga mampu memberikan pelayanan yang terbaik untuk perusahaan dan pelanggan,” sebutnya.
“
Silakan kalau ada pelanggan yang ingin membelinya secara kredit atau sewa beli ataupun tunai lewat program unggulan kami,”
Ucap Amidi, daya beli konsumen di kota ini cukup antusias terhadap barang-barang asal kredit. Semakin bertambahnya perusahaan waralaba seperti Planet ini memerlihatkan gairah bisnis sedang bergeliat. “Jadi, masyarakat bisa dapat memilih perusahaan mana yang
dipilih. Mereka kini sudah rasional dan cerdas dalam memilih barang,” tukas Amidi yang kini aktif mengajar di Universitas Muhammadiyah Palembang. Sementara itu, Didik Susetyo menyampaikan beragamnya perusahaan yang menjual produk ber-
Hendra Outlet Planet Cabang Palembang di 2013 siap memasang target laba omzet sebanyak Rp 600.000.000. Ini berarti per outlet setiap bulan sanggup menyentuh angka paling tinggi Rp 700.000.000. “Di mana untuk wilayah Kota Palembang ini baru terdapat dua outlet,” cetusnya. Suami dari Laurah (31) menjelaskan Planet Cabang Palembang tetap berusaha mempersembahkan layanan yang terbaik untuk konsumen dan calon konsumen. Baik yang ingin memerlukan produk elektronika maupun furniture. “Silakan kalau ada pelanggan yang ingin membelinya secara kredit atau sewa-beli ataupun tunai lewat program unggulan kami,” Hendra menawarkan. Menjawab keberadaan waralaba yang ditawrkan Planet ini, Amidi, Pengamat Ekonomi Mikro kepada Kabar Sumatera menuturkan saat ini perusaha lebih cenderung yang menginvestasikan dananya ke perusahaan waralaba. Dan, rata-rata pola yang diterapkan semuanya nyaris mirip yakni sistem kredit dan tunai. “Saya perhatikan sedikitnya ada lima sampai enam perusahaan sejenis berdiri di Palembang ini. Ramainya perusahaan ini menandakan adanya sebuah permintaan dan peminat yang lumayan besar. Dan, saya juga lihat masyarakat pun tidak merasa terbebani. Ya, mungkin sanggup mencicil,” Amidi menjelaskan.
Beberapa program unggulan di Planet: 1. Produk lengkap dari yang low end sampai ke high end, Dari Home ap pliance sampai ke IT. 2. Pelayanan administrasi Cepat dan mudah. 3. Persyaratan kredit (sewa beli) mudah. 4. Bebas biaya administrasi kredit & pengiriman. 5. Potongan langsung (tanpa diundi) untuk uang muka & cicilan bulanan. 6. Berhadiah langsung : Dispenser, Kompor gas, DVD Player, CTV 14”.
CMYK
bentuk tunai dan kredit berarti masyarakat dapat memilihnya sesuai kemampuan. “Nah, tinggal produk lokal kita. Siap tidak bersaing dengan perusahaan tersebut. Apalagi, kita kan menuju pasar ekonomi bebas 2015,” kata Didik. l
6
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
Lintas Jeruji
Selundupkan Narkoba dari Malaysia, Mahasiswi Riau Dibekuk Riau | KS Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Pekanbaru menggagalkan penyelundupan 512 gram kristal bening yang merupakan narkotika jenis methamphetamine. Metamphetamine tersebut diselundupkan dari Malaysia ke Indonesia melalui Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Methamphetamine senilai Rp768 juta itu dibawa oleh mahasiswi asal Riau dengan menumpang maskapai penerbangan Air Asia. "Untuk mengelabui petugas, methamphetamine tersebut disembunyikan dengan cara disisipkan pada dinding koper dalam sebanyak dua paket bungkusan. Paket tersebut dilapisi karton tipis, aluminium foil dan kulit sintetik," ujar Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (BC) Tipe Madya Pekanbaru, Aminuddin di Pekanbaru, Senin (182). Amimuddin menjelaskan, penangkapan dilakukan Minggu 17 Februari 2013, sekitar pukul 14.30 WIB. Pelaku menumpang pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan AK 1340 dari Kuala Lumpur, Malaysia. "Berdasarkan hasil profiling penumpang dilakukan pemeriksaan secara mendalam terhadap salah seorang penumpang berinisial RF umur 22 tahun jenis kelamin perempuan," katanya. Berdasarkan pemeriksaan image X-Ray dicurigai ada benda yang disembunyikan pada dinding samping koper. Kemudian dilakukan pemeriksaan mendalam, dan akhirnya ditemukan dua paket berisi methamphetamine. "Berdasarkan hasil pengujian narkotest dan laboratorium Balai Pengujian dan Indentifikasi Barang DitJen Bea dan Cukai di Jakarta, kristal tersebut positif narkotika jenis Methamphetamine," katanya. Sementara itu, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau, Kombes Pol. Bambang Setiawan, mengungkapkan keterlibatan RF diawali dengan perkenalan pemilik barang di Malaysia melalui Facebook. "Awalnya RF berkenalan dengan pria pemilik barang itu lewat akun facebook. Mereka pacaran," kata Bambang Setiawan. Menurutnya, bisa saja RF diperalat untuk menyelundupkan methamphetamine ke Indonesia. Saat ini, tersangka dan barang bukti sudah diserahkan kepada Polresta Pekanbaru untuk pengembangan lebih lanjut. l
Kadiv Humas Polda Sumsel : Kami Siap Bertarung di Pengadilan Terkait Walhi Pra-Peradilankan Polda Sumsel
Penahanan yang dilakukan terhadap Direktur Eksekutif Walhi, Sumatera Selatan, Anwar Sadat oleh pihak Polda Sumsel berbuntut panjang. Pasalnya, kuasa hukum Walhi berencana akan melakukan gugatan Pra Peradilan terhadap Polda Sumsel. PALEMBANG | KS Terkait hal tersebut, Kabid Humas Polda Sumatera Selatan, AKBP R Djarot Padakova menegaskan pihaknya tidak takut di Pra-Peradilankan oleh pihak Walhi . “Kami tegaskan, siap bertarung di pengadilan terkait gugatan pra peradilan yang akan dilakukan Kuasa hukum walhi ke Pengadilan Negeri Palembang, tentang penahanan Direktur Walhi Anwar Sadat cs,” tegasnya
AKBP R. Djarot menjelaskan, tindakan yang dilakukan petugas dalam menangani aksi tersebut sudah sesuai dengan prosedur yang ada. Menurutnya, Anwar Sadat tidak akan ditahan oleh pihak kepolisian jika tidak melakukan pidana. “Tindakan yang sudah dilakukan petugas sudah sesuai prosedur. Dia (Anwar Sadat) tidak akan ditahan kalau tidak berbuat
TANGERANG | KS Aksi penculikan akibat pertemanan di jejaring sosial kembali terjadi di Tangerang. Rosiana Noviantika (16), siswa kelas VIII SMP Yadika 5, menghilang dari rumahnya sejak 12 Januari 2013 lalu. Keluarga menduga, Novi diculik temannya yang mengaku anggota TNI di Facebook. Keluarga Novi yang tinggal di Kompleks Griya Kencana 2 Blok N No.1 RT 3/15, Kelurahan Sudimara Barat, Ciledug, Kota Tangerang, hingga saat ini mengaku hilang kontak dengan anaknya itu. Sebelum meninggalkan rumah, Novi mengaku akan pergi ke warnet. “Novi pergi izin ke warnet, tapi tidak kembali sejak saat itu, dari teman dekat Novi di sekolah kami mendapatkan nama seorang pria yang katanya anggota TNI di Bogor, yang katanya intens berkomunikasi melalui Facebook dengan anak saya,” kata Esti Muraisah (33), ibunda Novi, Senin (18/2). Dari rekan Novi di sekolah, tercetuslah pria bernama Satria Irvansyah (Andre), yang diceritakan Novi sebelumnya dan mengaku sebagai anggota TNI Kopassus di kawasan Bogor. Hingga saat ini keluarga Esti masih terus mencari keberadaan Novi. Esti mengatakan, dia dan keluarganya sudah berusaha menghubungi handphone milik Novi, akan tetapi hingga saat ini handphone anak perempuannya itu tidak aktif. Keluarga juga sudah melaporkan hilangnya Novi kepada kepolisian akan tetapi hingga saat ini anaknya belum juga diketahui keberadaannya. Saat pergi, Novi mengenakan kaos berwarna cokelat bertuliskan (Ontel Yogya) dan jaket kuning berpadu dengan celana jeans berwarna gelap dan sepatu ungu. l TEKS : WWW,OKEZONE. EDITOR: JUNAEDI ABDILLAH
Proses Hukum Sengketa Merek Dinilai Janggal JAKARTA | KS Proses hukum sengketa merek larutan penyegar Cap Kaki Tiga berlogo Lukisan Badak yang bergulir hingga di Mahkamah Agung (MA) dinilai janggal. Kuasa Hukum Wen Ken Drug, Yosef B. Badeoda mengatakan, kejanggalan itu muncul karena sempat terjadi beberapa kali pergantian anggota majelis Peninjauan Kembali (PK). Menurut Yosef, semula saat pertama kali didaftarkan upaya hukum PK, pimpinan MA sudah menunggu tiga anggota majelis yaitu Ketua Majelis Abdul Kadir Mappong, Hakim Anggota Suwardi dan Abdul Gani Abdullah. Namun, pada awal Januari, Suwardi mendadak diganti oleh Hakim Agung lain Mahdi Soroinda. “Ini tidak biasa, dan selayaknya perlu mendapat perhatian publik.” Dalam perjalanannya, pada Januari 2013 lalu, tiba-tiba saja susunan majelis berganti dan anggotanya dirombak total. Kelima hakim agung yang masuk menjadi majelis PK adalah Abdul Gani, Mahdi Soroinda Nasution, Soltoni Mohdally, Nurul Elmiyah dan Valerie JL Krieekhoff. “Tidak jelas apa motif perubahan dan penambahan anggota majelis perkara perdata biasa ini,” kata Yosef.Kasus ini bermula saat Wen Ken Drug sebagai pemilik sah merek larutan penyegar Cap Kaki Tiga dengan logo Lukisan Badak sejak 1930 memutus kerja sama dengan PT SBS pada 4 Februari 2008. l TEKS : WWW,OKEZONE. EDITOR: JUNAEDI ABDILLAH
tindak pidana. Dia (Anwar Sadat) diduga memprovokasi masyarakat hingga melakukan pengrusakan pagar Mapolda serta terjadi penyerangan terhadap anggota polisi,” tutur perwira berpangkat tiga melati dipundaknya. Ia menambahkan, Pra Peradilan adalah hak masyarakan dalam melakukan proses hukum. “Kami siap menghadapi, demi menegakkan hukum. Kami yakin telah melakukan tindakan sesuai prosedur, apa pun keputusan pengadilan nanti, kami siap menerima,” katanya. Saat ini, masih katanya, Polda Sumsel tetap melakukan penahanan dan penangguhan terhadap Anwar Sadat, Deki Caniago dan Kamalu-
AKBP R Djarot Padakova
Kabid Humas Polda Sumatera Selatan
din. Meski ratusan warga berdatangan menggelar aksi di Mapolda, menuntut dan menghujat Kapolda agar membebaskan Anwar Sadat cs. “Penangguhan atau pembebbasan tahanan bisa saja dilakukan, tapi ada
prosedur dan mekenismenya,” uangkapnya. Sebelumnya, Kuasa Hukum Anwar Sadat, Mualimin SH, mengatakan pihaknya akan mendaftarkan gugatan Pra Peradilan terhadap Polda Sumsel atas tindakan penangkapan Anwar Sadat pada 29 januari 2013 lalu. Menurut Mualimin, penangkapan dan penahanan serta proses penetapan terhadap Anwar Sadat cs sebagai tersangka dinilai banyak keganjilan. “Kami telah mengumpulkan bukti dan fakta yang akan diserahkan ke pengadilan,” katanya. l
TEKS : OSCAR RYZAL GAMBAR: INT EDITOR: JUNAEDI ABDILLAH
Isi BBM Dengan Tanki Modifikasi, Apiun Diciduk PALEMBANG | KS Meski sudah dilarang keras, aksi penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi masih saja terjadi. Tergiur dengan untung yang besar lantaran ingin menjualnya ke tinggat pengecer ataupun ke sektor industri menjadi pemicu penimbunan tersebut. Hal itu seperti yang dilakukan Apiun (30), apesnya saat sedang mengisi BBM bersubsidi dengan mobil Daihatsu Xenia yang sudah dilengkapi tanki modifikasi di SPBU Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Sebrang Ulu II, Apiun diciduk anggota Reserse Polsekta Sebrang Ulu
TEKS : WWW. VIVANEWS.COM EDITOR: JUNAEDI ABDILLAH
Siswi SMP Hilang Setelah Berteman dengan Oknum TNI di Facebook
KabarSumatera
JERUJI
II Palembang. Tanpa ampun, Apiun beserta mobil tanki modifikasi diamankan ke Mapolresta Palembang untuk menjalani pemeriksaan. Dari pengakuan Apiun, jika mobil tersebut bukanlah miliknya, melainkan milik kakaknya. Dirinya hanya ditugaskan untuk mengisi BBM saja. "Ini bukan punya aku Pak, tugas aku cuma bawak mobil bae," kilahnya. Ia menambahkan, tangki yang disimpan di dalam mobil, sudah dimodifikasi dan muatannya sekitar 240 liter. "Rencanonyo minyak itu nak dijual ke Alang
Nangka, OKI," tutur Apiun, ketika diperiksa petugas di Polresta Palembang. Sementara itu, Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabarudin Ginting melalui Kanit Reskrim, Kompol Djoko Julianto, saat ditemui di Mapolresta Palembang, membenarkan penangkapan tersebut. "Pelaku berikut mobil yang digunakan untuk menimbun BBM sudah kita amankan di Mapolresta Palembang," paparnya. l
TEKS/FOTO : OSCAR RYZAL EDITOR: JUNAEDI ABDILLAH
Berkas Kasus Korupsi Bendahara DPRD Empat Lawang, Dilimpahkan PALEMBANG | KS Berkas perkara kasus dugaan korupsi dana gaji dan tunjangan pegawai anggota Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Empat Lawang yang melibatkan mantan bendahara DPRD, Empat Lawang, Mesi Susanti saat ini sudah dilimpahkan ke Jaksa Penumtut Umum (JPU). Hal tersebut diungkapkan Kasubdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda Sumsel, Kombes Pol Raja Hariono melalui AKBP Denny Y Putro, Senin (18/2) kemarin. “Ya, berkas-berkas-
nya sudah dilimpahkan ke JPU. Tinggal tunggu kelanjutannya saja,” ujarnya. Denny menjelaskan, pihaknya miliki sejumlah alat bukti berupa dokumen terkait kasus dugaan korupsi yang diperkuat dari keterangan delapan saksi. “Kita punya alat bukti yang cukup, kita juga sudah meminta keterangan dari saksi diantaranya mantan Sekwan Empat Lawang dan Sekda Empat Lawang serta pegawai di lingkungan Sekwan Empat Lawang. Termasuk, tersangka sudah kita periksa dalam bentuk
Berita Acara Pemeriksaan (BAP),” uajarnya. Menurut hasil audit BPK, sambungnya, negara mengalami kerugian hingga Rp3 miliar. Kendati demikian, penyidik tidak akan berhenti sdampai di sini. Kasus pencurian uang negara ini akan terus dikembangkan. Tidak menutup kemungkinan bakal ada tersangka baru lagi. "Kami terus mendalami kasus ini ke mana dana hasil korupsi itu mengalir. Dari penyelidikan tersebut nantinya bisa jadi jumlah tersangka bakal bertam-
bah. Kami tidak pandang bulu terkait hal ini," tegas Denny. Sementara itu, Kabid Humas Polda, Ajun Komisaris Besar, Djarod Padakova membenarkan bahwa pihaknya telah menyerahkan berkas ke Kejaksaan Sumsel, Senin (18/2), kemarin. Menurutnya, berkas yang sudah diserahkan dan menunggu hasilnya. Jalau berkas yang diserahkan telah P21, maka dinyatakan berkas lengkap “Berati penyidik siap eksekusi tersangka untuk diserahkan ke Kejaksaan. Saat
ini berkas sedang dipelajari oleh kejaksaan,” tuturnya. Setelah berkas dinyatakan lengkap, lanjutnya, baru akan dilanjutkan dengan proses persidangan. “Dari situ tentunya juga akan terungkap tersangkatersangka lainnya. Saat ini kita tinggal menunggu petunjuk dari pengadilan bila ada data yang kurang oleh JPU maka akan dilengkapai," Pungkasnya. l
TEKS : OSCAR RYZAL EDITOR: JUNAEDI ABDILLAH
Tipu Calon PNS
Anggota Dewan Bekasi Dilaporkan ke Polisi BEKASI | KS Seorang anggota DPRD Kota Bekasi diduga melakukan penipuan terhadap seorang warga Bandung yang dijanjikan bakal masuk jadi PNS Pemerintah Kota Bekasi. Senin (18/2/2013), paman dari korban penipuan itu mendatangi Polsek Bekasi Selatan untuk membuat laporan. Riswan Purnama (46) paman korban, warga Kaliabang, Bekasi Utara, Kota Bekasi ini mendatangi Polsek Bekasi Selatan dengan tujuan melaporkan tindak kejahatan penipuan yang dilakukan oleh seorang Anggota DPRD Kota Bekasi fraksi PDI Perjuangan bernama Nuryadi
Darmawan dengan modus menjanjikan keponakannya bakal masuk sebagai PNS di Kota Bekasi. Menurut keterangannya, Anggota DPRD Kota Bekasi itu, pada tahun 2009 lalu berjanji akan memasukan keponakannya atasnama Desta Pangesti masuk sebagai PNS Kota Bekasi dengan membayar uang senilai Rp75 juta. "2009 lalu, Ibunya yang melakukan transaksi dengan Anggota Dewan itu di wilayah Kemang Pratama, Bekasi Selatan, Kota Bekasi di warung makan," kata Riswan di Polsek Bekasi. Kata dia, dalam transaksi itu, ibu korban, Dedeh
Hasanah memberikan uang tunai Rp50 juta dan diberikan kuitasi bermaterai dari si anggota dewan dengan tertanggal November 2009. " Sudah bayar dan ponakan saya disuruh test CPNS formalitas saja kata anggota Dewan itu," kata dia. Namun, setelah tes CPNS itu keponakannya tidak lolos. Karena gagal pihak keluarga kembali menghubungi terlapor yang diketahui juga sebagai ketua KNPI Kota Bekasi. Alhasil, Enung, sapaan akrab Nuryadi itu, mengajak keluarga untuk kembali bertemu. "Pertemuan kedua, saat itu korban disuruh menyerahkan uang kembali
dengan nominal Rp25 juta dengan alasan sebagai pendaftaran kembali untuk test ulang dan saat itu juga Enung memberikan kuitasi bermaterai," ungkapnya. Akan tetapi, keluarga korban dibuat kecewa lantaran tidak ada tes yang dijanjikan sampai tahun 2011 akhir. Makanya pihak keluarga terus mendesak anggota dewan itu untuk segera mengembalikan uang yang telah keluar dari keluarga sebesar Rp75 juta. Akhirnya, pada awal Januari 2012 Enung Darmawan mengiyakan kemauan keluarga sebesar dan sempat membayarkan uang senilai Rp5 juta. Sebelum
akhirnya, pada Februari 2012 pertanggal 1 Februari 2012 antara kedua belahpihak melakukan pernyataan yang isinya soal perjanjian pengembalian uang. "Perjanjian itu terhitung dari Januari 2012. Namun, hari ini keluarga belum lagi menerima uang itu dari terlapor hingga saat ini," terangnya. Oleh sebab itu, karena merasa ditipu, keluarga hari ini melaporkan Enung dengan tindak penipuan. l
TEKS : WWW,OKEZONE EDITOR: JUNAEDI ABDILLAH
Keterlaluan, Kakek Delapan Cucu Edarkan Togel DIY / KS Ulah Harjo Prayitno (77) sangat tak terpuji, kakek delapan cucu asal Dusun Kriyan, Desa Hargorejo, Kecamatan Kokap kedapatan menjual judi togel jenis Hongkong. Rupanya, Harjo tidak sendiri. Karena kepolisian juga menangkap Soyem (43) warga Dusun Jombokan, Desa Tawangsari, Pengasih. Ibu rumah tangga ini digelandang petugas lantaran menjadi pengepul
judi togel. Kasubag Humas Polres Kulonprogo, AKP Kaswadi mengatakan, penangkapan kedua tersangka dilakukan atas laporan dari masyarakat. Hasil pengembangan petugas mengarah pada Harjo. “Setelah dikembangkan lagi, petugas juga mengamankan Soyem ,” kata Kaswadi di Mapolres Kulonprogo, Senin (18/2). Kaswadi menjelaskan, CMYK
Harjo ditangkap di rumahnya, Kamis (14/2/2013) lalu sebelum menangkap Soyem. Hasil pemeriksaan sementara, kedua tersangka diketahui merupakan satu jaringan bersama suami Soyem berinisial U. "Bandarnya dari wilayah Purworejo, Jawa Tengah," katanya. Kepolisian mengamankan barang bukti berupa rekapan transaksi pembelian dan uang tunai Rp327 ribu.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua tersangka mendekam di sel tahanan Mapolres Kulonprogo. Keduanya dijerat pasal 303 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal 10 tahun. l TEKS/FOTO : WWW. SINDONEWS.COM EDITOR: JUNAEDI ABDILLAH
KabarSumatera
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 M 19 FEBRUARI 2013 H
POLITIK & HUKUM
Lintas
7
Pencapresan Ical Belum Final
Hary Tanoe Dongkrak Hanura JAKARTA | KS Masuknya Hary Tanoesoedibjo ke partai Hanura dianggap bukan sebuah jalan yang mulus, pasalnya dalam berbagai survei, Hanura menduduki posisi ke sepuluh. "Seperti gerbong yang rusak. Dengan mesin politik yang bergerak lambat, Hanura memang bukan pilihan yang mulus, HT masuk kedalam gerbong yang mau mogok. Barangkali ini tantangan buat HT sehingga ia berani masuk Hanura" ucap pengamat politik dari UI Bony Hargens dalam rilisnya, Senin (18/2/2013). Namun, dengan masuknya HT jelas akan menguntungkan dan mendongkrak perolehan suara partai Hanura, Pasalnya dengan kekuatan media yang sangat besar, jelas Hanura akan sangat diuntungkan dengan bergabungnya HT. Bony memprediksi Hanura akan memperoleh suara sebanyak enam persen. "Saya prediksi, setidaknya Hanura akan memperoleh 6 persen suara" cetusnya. Bony menilai, dengan bergabungnya HT, ia percaya HT memiliki paradigama Indonesia Baru, Indonesia yang lebih baik, dapat mewujudkan cita-citanya. "HT memiliki imaginasi tentang indonesia baru. Dengan paradigma politik yang baru. Itu sebabnya setelah gagal melanjutkan citacita politik di NasDem, HT berupaya mencari jalan lain untuk mewujudkan Indonesia baru. Imaginasi itu yang ingin dibangunnya dengan masuk ke dalam arena politik," pungkasnya. l
JAKARTA | KS Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung kembali menegaskan pencapresan Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie (Ical) belum final. Bagi Akbar, elektabilitas Ical harus dipantau sebelum dipastikan berlaga di Pilpres 2014.
"Kalau soal final itu dalam perpolitikan, apalagi pencalonan presiden kan tidak bisa kita katakan sudah final, sebelum dicalonkan oleh partai, sebelum resmi disetujui oleh KPU. Sebelum itu kita tidak mengatakan final," kata Akbar kepada wartawan usai menghadiri pemakaman mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Feisal Tanjung di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (18/2/2013).
Bagi Akbar, dalam dunia politik semua bisa terjadi. Karena itu dia lebih menekankan perlunya pemantauan terhadap elektabilitas Ical."Kami terus mencermati elektabilitas. Kalau naik terus ya kami dorong, tapi kalau turun kami bahas penyebabnya. Terhadap penyebab kita evaluasi untuk memperbaikinya," katanya. Namun, Akbar tak mempermasalahkan kalau sebagian besar kader Golkar menilai Ical adalah capres
Ical Maklumi Politisi Kutu Loncat
JAKARTA | KS Rapat Pimpinan Nasional Partai Demokrat pada Minggu (17/2/2013) dinilai tetap tidak akan memecahkan kebuntuan yang dihadapi partai pemenang Pemilihan Umum 2009 itu. Penyebab utamanya adalah masih terpeliharanya kisruh yang berlarut-larut dalam tubuh partai itu. Meskipun Rapimnas Partai Demokrat berjalan lancar dan tidak terlihat gejolak selama rapimnas, ditengarai masih ada masalah di
tubuh partai tersebut. Hal ini terutama antara kubu pendukung Ketua Dewan Pembina dan Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono dengan pendukung Ketua Umum Anas Urbaningrum. ”Upaya penyelamatan yang menjadi pemeo kubu SBY justru akan menjelma menjadi salah satu alat penghancur partai,” kata Direktur Eksekutif Lingkar Madani untuk Indonesia Ahmad Fauzi Ray Rangkuti, Minggu. ”Partai ini mengalami deadlock. Tak akan ada yang memenangi pertarungan ini,
kecuali mereka akan menemukan kehancuran sendiri.” Menurut Ray, biang masalah itu sudah mulai ditanam Yudhoyono dengan penempatan kekuasaan mutlak di tangan majelis tinggi. Rapimnas yang dilaksanakan atas nama majelis tinggi merupakan bibit penghancur yang lain. Praktik itu merupakan penyimpangan ketentuan organisasi. Terlebih jika merujuk Undang-Undang Partai Politik, kedudukan dan kewenangan majelis tinggi hampir tak dikenal.
Hanura Duetkan Wiranto-HT di Pilpres 2014 ?
Teks : kompas.com
Gerindra Optimistis Menang di 2014 JAKARTA | KS Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) makin optimistis menghadapi Pemilihan Umum 2014 setelah Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) bergabung. "Kalau ada partai yang ingin bergabung, saya pikir kita terbuka saja. Ke depannya kita bekerja sama untuk memenangkan suara Gerindra di Pemilu 2014," ujar Wakil Ketua Umum Edhy Prabowo kepada INILAH.COM, Senin (18/2/2013). Menurutnya, Gerindra menyambut baik keputusan PKNU. Diharapkan bisa merealisasikan target Gerindra untuk mengantarkan ketua dewan pembina Prabowo Subianto sebagai calon presiden. "Kita menyambut baik niatan mereka memilih bergabung dengan Gerindra, dan kita menghargai semangat mereka yang sama dengan semangat kita," ujarnya. Sebagaimana diberitakan, pada Minggu (17/2), PKNU menyatakan kesediaannya bergabung ke Gerindra di kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta. l Teks : inilah.com
untuk melakukan penilaian ada metodologinya, objektivitas juga penting. Itu semua tentu dimiliki jika lembaga profesional di tempat itu," jelas Akbar. Hasil elektabilitas Ical saat ini, lanjut Akbar menjadi pendorong kader Golkar untuk bekerja termasuk memenangkan pemilu. Bukan apa-apa, pemaparan dari Fadel Muhammad menunjukkan elektabilitas Ical masih di bawah. "Dia secara terbuka berdasarkan fakta-fakta yang ada menyampaikan bahwa elektabilitas partai tinggi tapi elektabilitas Aburizal masih di bawah partai. Itu fakta, terhadap fakta itu, partai bekerja keras," imbuhnya. "Waktunya masih panjang, Pak Ical kan turun terus ke bawah. Ya mudah-mudahan dengan dia turun terus, sosialisasi, ke pelosok-pelosok akan naik," tegasnya. l Teks : detik.com
Diragukan, Penyelesaian Krisis Demokrat
Teks : inilah.com
JAKARTA | KS Ketua Umum Partai Golkar Aburizal "Ical" Bakrie memaklumi keberadaan politisi "kutu loncat" yang berpindah-pindah partai menjelang Pemilu 2014 mendatang. Ia pun meyakini jika ada politisi Golkar yang keluar, maka banyak kader baru lainnya yang akan bergabung. "Nggak apa-apa dong, yang masuk Golkar juga banyak. Golkar saya kira kalau keluar satu yang masuk banyak," ujar Ical, Senin (18/2/2013), di Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. Ical menjelaskan keberadaan kutu loncat belum tentu berkait langsung dengan loyalitas politisi itu pada partainya. Ical justru maklum jika ada politisi pindah partai karena mencari ideologi yang sesuai dengan jati diri orang tersebut. "Yang dilihat orang itu kan ideologi (partai)," imbuhnya. Memasuki tahun 2013 ini, fenomena politisi kutu loncat mulai terjadi. Sudah ada tiga politisi Partai Golkar yang pindah gerbong ke partai lainnya. Ketiga politisi Golkar itu yakni Enggartiasto Lukita, Mamat Rahayu, dan M. Malkam Amin yang memutuskan pindah ke Partai Nasdem. Di lain pihak, Golkar juga menerima perpindahan kader dari partai lain yakni Maiyasyak Johan yang sebelumnya kader Partai Persatuan Pembangunan yang memutuskan pindah ke Partai Nasdem. Tidak sampai dua pekan, Maiyasyak memutuskan berlabuh ke Partai Golkar. Ketua DPP Partai Golkar Hajriyanto Y Thohari melihat fenomena politik ini tidak elok lantaran DPR hanya dianggap sebagai tempat transit atau batu loncatan. "Ini sangat memprihatinkan. Kayaknya kok amanat rakyat diabaikan begitu saja. Pengabaian ini kan sesuatu yg serius, tetapi kok dianggap enteng saja," kata Hajriyanto. l
resmi Golkar. Akbar mengingatkan pentingnya elektabilitas bagi seorang capres, pastinya Ical tak ingin hanya berlaga di Pilpres tanpa memenanginya. "Karena eletabilitas tinggi itulah bisa menjamin dia bisa terpilih. Kalau tidak tinggi, tentu kami perlu menganalisi apa yang menjadi penyebabnya, kenapa tidak naik," katanya. Lalu mungkinkah capres Golkar diganti? "Tahun ini kan Pemilu masih panjang, Pilpres kan 2014 bulan Juli, masih ada waktu 1 tahun lebih. Kita akan nilai akan kita cermati terus, survei kita amati terus," tandasnya. Akbar juga menyebut elektabilitas Ical, terus dipersiapkan. Ical pun akan terus mengerek elektabilitas. Seiring dengan program Golkar yang fokus melaksanakan program-program. "Elektabilitas kan bisa turun naik, waktunya masih panjang. Kemudian
JAKARTA | KS Masuknya bos MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) ke Partai Hanura bukan pilihan politik biasa. Nyatanya, petinggi Partai Hanura membuka peluang menduetkan Wiranto-HT ke Pilpres 2014. "Saya berpandangan bukan sesuatu mustahil, saya juga memberikan dukungan sekiranya Pak HT menjadi pendamping Pak Wiranto di Pilpres 2014," kata Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Partai Hanura, Dr Yuddy Chrisnandi, kepada detikcom, Senin (18/2/2013). Namun demikian, menurut Yuddy, untuk memunculkan capres-cawapres di
Pemilu 2014, Hanura harus sukses Pileg terlebih dahulu. Untuk mengajukan capres dan cawapres sendiri tentu harus meraih minimal 20 persen suara. "Untuk mengamankan capres-cawapres itu kan harus 20 persen. Saya kira tidak mustahil Hanura meraih 20 persen dengan sumberdaya politik yang diberikan Pak Hary Tanoe," kata eks politisi Golkar ini. Seiring masuknya HT ke Hanura memang gencar isu ada deal politik antara HT dan Wiranto. Sejumlah sumber mengatakan HT akan menjadi cawapres yang akan diusung Hanura jika memang tak memungkinkan CMYK
mencapreskan Wiranto. Hanura yang popularitasnya masih 1 persen berdasar survei SMRC sendiri berharap berkah besar dari masuknya Wiranto. Partai Hanura mengibaratkan masuknya konglomerat itu sebagai fresh blood, suntikan darah segar yang mampu membangkitkan partai. Hanura melihat ada sumber daya Hary yang sebenarnya diharapkan banyak parpol. "Dengan masuknya Pak Hary Tanoe, kita sangat bersyukur. Kita tidak ada masalah lagi dengan publikasi, popularitas, elektabilitas partai maupun Pak Wiranto sebagai capres," kata Yuddy. l Teks : detik.com
”Seburuk-buruk parpol, kekuasaan tidak boleh beralih ke tangan majelis tinggi. Seburuk-buruk konstitusi parpol, mestinya tak mengenal rapimnas yang dilaksanakan atas dasar perintah majelis tinggi,” ujar Ray. Elektabilitas partai Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Syarifuddin Hasan, mengatakan, pengambilalihan tugas oleh majelis tinggi akan berakhir jika elektabilitas Demokrat membaik menjadi 15 persen pada empat atau enam bulan mendatang. ”Majelis tinggi selesai mengambil alih jika elektabilitas sudah normal,” ujarnya. Wakil Sekretaris Jenderal Saan Mustopa menjelaskan, majelis tinggi mengambil alih karena saat ini, DPP tak mungkin bekerja sendiri. ”Sebagai organ partai tertinggi, majelis tinggi, yang didalamnya terdapat DPP, mengambil alih,” ucapnya. Setelah rapimnas, kata Saan, semua kader harus melakukan tindak lanjut dengan cara memperkuat basis politik mereka dan turun ke masyarakat. Lewat pakta integritas, kader dicegah untuk melakukan tindakan
yang melanggar norma susila dan etika. Ketua DPP Demokrat Umar Arsal mengatakan, setelah mendengarkan arahan Yudhoyono dalam rapimnas, para kader yang selama ini meminta Anas mundur akan malu. Yudhoyono tegas meminta para kader tidak saling menyerang dan tidak terpancing isu yang tak bertanggung jawab. Ketua Divisi Komunikasi Publik DPP Demokrat Gede Pasek Suardika juga mengatakan, setelah rapimnas diharapkan tidak ada kader yang bertindak negatif dengan meminta Anas mundur. ”Kalau kader memang ingin memberikan nilai tambah ke partai, ya, jangan bertindak negatif lagi,” ujarnya. ”Kalau ada kader yang meminta Ketua Umum mundur, berarti telinganya tuli, tidak mendengarkan arahan Pak SBY,” kata Ketua DPC Demokrat Cilacap Trihadianto Namun, politisi Demokrat, Ruhut Sitompul, yang selama ini getol meminta Anas mundur tetap pada sikapnya. ”Saya tetap meminta Anas secara legowo mundur untuk menyelamatkan partai ini,” katanya. l Teks : kompas.com
PKB Tolak Capres Punya Dosa Sejarah JAKARTA | KS Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berkomitmen tidak akan mengusung calon presiden atau calon wakil presiden yang memiliki dosa sejarah pada partainya. Ketua DPP PKB Marwan Ja'far mengungkapkan, partainya akan mengusung kader yang sudah terbukti loyal dan benar-benar bekerja untuk PKB. "PKB tidak akan menerima capres, cawapres, dan tim suksesnya yang telah membuat noda hitam atau dosa sejarah terhadap PKB, termasuk sudah berbuat zalim kepada PKB dan pengurus-pengurus PKB yang sudah terbukti loyal dan berkeringat di PKB," kata Marwan, Senin (18/2). Tak hanya itu, PKB juga memiliki syarat lain kepada capres-cawapres yang ingin diusung, yakni memiliki kualitas, kapabilitas dan intelektualitas yang mumpuni. "Tantangan negara kita ke depan jauh lebih kompleks dan lebih berat sehingga pemimpin negara ke depan harus sebagai problem solver segala macam persoalan bangsa ini yang kian menumpuk," kata dia. Selain itu, capres dan
cawapres harus memiliki cita-cita yang spektakuler untuk memberikan solusi yang terbaik terhadap persoalan yang sedang dihadapi bangsa. Selain itu, kata Marwan, capres dan cawapres harus mempunyai popularitas positif sehingga rakyat mau memilihnya untuk penjadi capres dan cawapres. Seorang capres dan cawapres akan banyak bersinggungan dengan kekuatan politik. Maka, lanjutnya, capresa dan cawapres harus pernah berkeringat secara politik. "Sebab di situlah proses dan tahapan seorang pemimpin diuji dan dibuktikan kepiawaian maupun pengalamannya dalam mengelola sekaligus menyelesaikan persoalanpersoalan politik dan kenegaraan," ujar dia. Dari sisi ekonomi, PKB ingin capres dan cawapres yang mereka usung memiliki potensi sumberdaya ekonomi. Dengan mempunyai potensi sumber daya ekonomi, PKB berharap capres dan cawapres punya modal untuk menggerakkan mesin pemenangan. "Sekaligus sebagai contoh wujud kemandirian pribadi secara ekonomi," ujarnya. l Teks : vivanews.com
8
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
KabarSumatera
INFO PRABUMULIH
Wali Kota Prabumulih Letakkan Batu Pertama Masjid Jami’ Al-Amalan
Tritisan
B
Mustaqiem Eska
eberapa hari ini, seisi rumah nyaris dilanda demam panas, flu plus pilek. Rumah yang tadinya selalu diisi dengan tawa canda berubah keramaian batuk yang saling susul menyusul. Meski dengan kejadian itupun bagi kami tetap bisa menjadi fenomena kelucuan tersendiri. Tapi kai ini tidak karena sakit kami yang membuat saya lebih dalam harus introspeksi akan kesehatan diri. Mawas diri akan kesehatan itu penting. Namun, kesadaran saya yang lebih adalah terletak pada justru kenangan beberapa tahun silam pada sebuah rumah sakit. Kala itu, teringatlah saya, dalam sebuah kamar rumah sakit terdapat dua orang pasien yang saling bersebelahan. Yang satu menatap jendela
Prabumulih|KS Untaian doa dari para tamu undangan mengawali peletakan batu pertama Masjid Jami’ Al-Amalan yang langsung dilakukan Wali Kota Prabumulih, H. Rachman Djalili. Masjid yang di bangun di tanah wakaf dengan luas tanah 20 x 25 meter dan memiliki bangunan berukuran 12 x 12 meter ini atas inisiatif warga Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Prabumulih Selatan, Kota Prabumilih. Pembangunan tersebut diperkirakan menelan dana sekitar Rp 500 juta. Meski dana yang akan dianggarkan cukup besar, tetapi warga sekitar tetap ikhlas bahu-membahu membangun masjid tersebut untuk kepentingan bersama. Hal ini menujukan bahwa warga memiliki kepedulian yang tinggi terhadap agama Islam serta turut menumbuhkan syiar Islam di lingkungan sekitar. Tanah wakaf yang nantinya akan dibangun Masjid Al-Amalan dengan inisiatif warga milik Wagiran yang dengan ikhlas menyerahkan langsung kepada Basukin wakil dari masyarakat. Tanah tersebut merupa-
kan eks pabrik batubata yang sudah tidak beroperasi lagi. Pemilik tanah yang diwakafkan untuk pembangunan masjid, Wagiran dalam kesempatannya mengatakan dirinya dan masyarakat sekitar sangat dengan rencana pembangunan masjid tersebut. Menurutnya, dalam pembangunan Masjid Al-Alaman membutuhkan biaya sekitar Rp 500 juta. “Saat ini baru terkumpul hanya 2.000 batu bata. Untuk itu kami mengharapkan bantuan dari walikota agar kiranya membantu pembangunan mesjid kami ini,” ujar Wagiran. Sementara itu, Wali Kota Prabumulih, H. Rachman Djalili, dalam sambutannya mengatakan, dirinya memberikan apresiasi terhadap warga atas adanya inisiatif dan peduli dengan pembangunan mesjid. Menurutnya, pembangunan masjid ini diharapkan warga semakin rajin ke masjid. Wali kota mengajak para undangan untuk dapat menyumbang pembangunan masjid. Dalam sekejap, sumbangan terkumpul Rp 9 juta. Selain uang, ada juga
Air Mata Buta keluar sehingga bisa menikmati indahnya dunia. Dan satunya lagi berada di pojok tembok dalam. Keduanya kebetulan memiliki penyakit yang berbeda. Yang dekat jendela, dia terserang penyakit jantung akut yang tragis setiap saat bisa meremas usianya. Sementara satunya yang tidak bisa melihat indahnya suasana luar tersebut terserang penyakit liver diperparah dengan kondisi fisiknya yang memang sudah buta sejak bayi. Karena beberapa mingggu keduanya berada pada tempat yang sama, entahlah terasa ada keakraban dan rasa saling isi mengisi di antara kedua pasien tersebut. Setiap pagi, tentu pasien yang buta bertanya dengan teman pasien yang kebetulan dekat dengan jendela luar. “Ada apa di luar sana?”, tanya pasien yang buta. “Di luar sangat indah sahabat. Cahaya matahari bagai pijar raksasa terus bercahaya menerangi alam semesta. Menembus jendela ini sahabat. Anak-anak saling bercanda bermain bola bersama. Sementara beberapa ibu membawa bayinya untuk dijemur di bawah terik pagi itu yang katanya untuk mendapatkan asupan protein darinya...” jawab pasien yang matanya mampu menatap kejadian –kejadian di luar. “Duh, bahagianya mereka ya. Sahabat, ingin rasanya saya bisa melihat mereka” jawab pasien buta. “Pasti sahabat suatu saat akan bisa melihat semua keindahan dunia ini. Karena sahabat selalu menyimpan semngat dan doa untuk itu” pacuan semangat pasien dekat jendela begitu teduh.
“Sekarang ada apa lagi sahabat di luar?”, tanya pasien buta berikutnya. “Hemmm, beberapa anak sekolah itu pasti kelak akan menjadi anak yang sangat membahagiakan bagi kedua orang tuanya, sahabat. Mereka begitu bersemangat menuntut ilmu. Pasti orang tuanya bahagia sekali melihat mereka” terang pasien dekat jendela lanjut. Tak sabar mendengar betapa suasana di luar ada anak sekolah pasien buta lantas bertanya lanjut. “Sahabat, apakah yang bersekolah itu ada yang berseragam merah putih, perempuan, usia sekitar 9 tahun?” “Iya, ada sahabat. Bahkan, dia bgeitu tampak cantik dan kelihatan paling pintar dari teman-teman sebayanya” jawab pasien dekat jendela berikutnya. Setelah itu tampak sekali air mata terus deras mengalir dari anak sungai pelupuk matanya, yang selama ini terlihat kering dan tak bernyawa. Bola matanya nampak kian basah. Bahkan, beberapa waktu pasien yang buta itu tak sanggup menghentikan deras arus air matanya. “Maafkan sahabat, aku tak sanggup membendung kenangan tentang satu wajah keindahannya. Ceritamu tentang anak di luar itu telah mengingatkanku betapa aku pun punya anak seperti itu. Tapi, aku tak pernah bisa melihat kecantikannya” suara pasien buta pada waktu berikutnya. Tapi hari itu tentu tidak seperti biasa lagi. Sebab tak ada lagi jawaban dari sahabat pasien di sebelahnya. “Sahabat..., sahabaat.., kenapa
kamu tidak ada suara seperti kemarin?” pasien buta terus bertanya dan air matanya nampak masih membasah seakan terus mencuci selaput kornea matanya. Beberapa waktu kemudian, Allah Swt memberikan inayah padanya. Benar-benar matanya bisa terbuka. Betapa bahagianya ia bisa melihat apa yang terdapat di hadapannya. Tapi, kebahagiaan itu tiba-tiba berubah duka, setelah dilihatnya teman pasien yang selama ini menyemangati hidupnya sudah lebih dahulu menghadap Tuhan. Dia dapat berita itu dari pasien yang merawatnya bahwa semalam sahabat pasiennya itu telah meninggal. Namun tidak hanya itu, jendela yang konon selama ini dia bayangkan bisa melihat keindahan luar, ternyata hanya sebuah ventilasi udara yang tetap berbatas dengan dinding batas rumah sakit sehingga tidak ada bisa melihat apa-apa di luar. “Jadi selama ini yang sahabat saya ceritakan tentang keindahan dunia luar, hingga dia bisa melihat anak perempuan saya bersekolah.... , itu hanya....???? “ , tampak pasien yang buta dan sekarang sudah bisa melihat itu terpana di sudut ranjang sakitnya. Begitu ingin sekali ia segera berlari mengejar mayat sahabatnya walau sekedar itu untuk mengucapkan terima kasih padanya. Tapi apa daya, bahwa bersyukur matanya sudah bisa melihat, tapi penyakit livernya memaksanya harus tetap bertahan di ranjang sakitnya. Dan ia menangis. Menangis untuk kehilangan atas kebaikan teman sesama pasien beberapa hari kemaren. l CMYK
yang menyumbang 125 sak semen, pasi sebanyak 5 truk serta 20.000 batu bata. “Jika mau meminta bantuan kepada pemerintah, panitia pembangunan masjid kiranya membuat proposal lengkap dengan gambar untuk diajukan ke Pemerintah Kota Prabumulih supaya dapat dianggarkan untuk tahun depan,” ungkapnya. Inisiatif dan kekompakan warga dalam membangun masjid mendapat apresiasi dari Wali Kota Prabumulih dan sejumlah pihak. Terbukti, dalam acara peletakan batu pertama tersebut dihadiri Sekretaris Daerah (Plt) H. A. Sobri, SH, Kepala Inspektorat Jauhar Fachri, SE.Ak, Kepala Badan Penyuluhan Pertanian Ir. Sugiyono, Kepala Dinas Sosial Chaidir Wadi, SE, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Prabumulih, Dra. H. Herawati, M.Kes, Camat Prabumulih Selatan Trijali, Lurah Sukaraja Raja Sukarno, Lurah Majasari, Kepala Pustakaan, Sekretaris Korpri, tokoh masyarakat, tokoh agama, majelis taklim daerah sukaramidan para undangan lainnya juga tidak ketinggalan dalam acara tersebut. l
10
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
KabarSumatera
KABAR ANDALAS
DOP Mampet, Kepsek Menjerit KAYUAGUNG | KS Dana Operasional Pendidikan (DOP) untuk Sekolah Menengah Atas (SMA), khususnya untuk sekolah negeri di Kabupaten OKI, sejak bulan Oktober 2012 lalu hingga kini tak kunjung cair, sehingga banyak para kepala sekolah “menjerit”.
“Saat ini kami tengah menjerit, menunggu DOP yang belum cair sampai sekarang, hal ini bukan dialami oleh kami saja, melainkan oleh sekolah lainnya juga, khususnya yang berstatus negeri,” kata Kepala SMAN 1 Lempuing Jaya, Kabupaten OKI, Drs Harmen, kemarin (18/2). Menurut Harmen, untuk mengatasi permasalahan ini, sembari menunggu cairnya DOP tahun ini, sebisa mungkin kepala sekolah mengatasi permasalahan yang saat ini dihadapi masing-masing sekolah. “Jadi untuk mengatasi masalah belum cairnya DOP pandai-pandai kepala sekolah lah, karena mereka punya trik masing-masing,” ungkapnya. Dikatakan Harmen, untuk SMA negeri sampai sekarang pencairan DOP memang belum direalisasikan, sementara untuk sekolah swasta, dia mengatakan, semuanya sudah cair, karena kata dia, sekolah swasta pencairannya langsung dari pihak provinsi. Sementara
untuk sekolah negeri, pencairannya harus masuk ke rekening daerah terlebih dahulu sebelum diterima sekolah. Akibat kondisi ini, lanjutnya, untuk biaya operasional, khususnya makan dan minum di sekolah, yang selama ini makan snack dan air minum mineral kemasan gelas, serta teh. untuk sementara diganti dengan ubi dan air putih yang dimasak, akibat minimnya dana operasional yang ada saat ini. “Ya kalian lihat sendiri saya hanya makan ubi dan air putih saja, biasanya kami ada snack,” keluhnya. Sementara itu hingga saat ini anggaran Pendapatan dan belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ogan Komering ilir (OKI) tahun 2013 tak kunjung disetujui oleh Gubernur Sumatera Selatan dan masih dievalusasi, akibatnya hampir semua pekerjaan proyek di Kabupaten OKI sedikit terlambat. Nilai APBD OKI tahun 2013 yang sebelumnya su-
dah disahkan oleh DPRD OKI mencapai Rp 1,3 Triliun. mengalami peningkatan di bandingkan APBD tahun 2012 Rp 1,270 Triliun, tetapi sayangnya sampai saat ini APBD tersebut masih dievaluasi oleh Gubernur dan belum kunjung disetujui, sehingga menghambat pekerjaan pembangunan di Kabupaten OKI. Wakil Ketua DPRD Kabupaten OKI, Aksweni mengatakan bahwa memang pembahasan APBD kabupaten OKI tahun anggaran 2013 mengalami keterlambatan,
hal ini dikarenakan banyak revisi dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). ”Sebenarnya pembahasan sudah dilakukan sejak Desember 2012 yang lalu, kita akui memang tahun ini pengesahannya agak terlambat, keterlambatan itu dikarenakan banyak sekali revisi usulan dari eksekutif, pada prinsipnya kami dari legislatif menunggu usulan dan membahasnya,” tukasnya. l Teks : Romi Maradona Editor : Mustaqiem Eska
Ishak Mekki; Sulap Lahan Gambut KAYUAGUNG | KS Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) merupakan wilayah yang berpotensi mengalami kerusakan, hal ini disebabkan 70 persen wilayah dikabupaten OKI merupakan lahan basah atau gambut. Beberapa tahun lalu, wilayah pesisir kabupaten OKI terkenal sebagai sentra eksploitasi kayu, dapat dikatakan sebagai surganya praktik ilegal loging. Untuk menanggulangi pengerusakan hutan ini pemerintah Kabupaten OKI telah merubah perilaku masyarakat yang sebelumnya banyak menjual hasil kayu menjadi pengelola perkebunan dan peduli pada lingkungan. Perubahan ini juga berdampak pada perekonomian masyarakat. Kini Kabupaten OKI merupakan salah satu daerah yang paling banyak melakukan penghijauan. Tahun 2011, terealisasi penanaman sebanyak 47.471.020 batang pohon di OKI. Jumlah ini terus bertambah melalui berbagai kegiatan tanam. Uniknya dalam melalukan reboisasi besar-besaran ini selalu melibatkan pelajar. Upaya yang dilakukan pemkab OKI ini juga menjadi sorotan dunia. pada April 2012 lalu, Ishak Mekki diundang oleh lembaga lingkungan dunia ENO untuk menerima ENO Golden dan Silver Award sebagai kepala daerah dan tokoh masyarakat yang telah melakukan penanaman pohon dalam jumlah yang sangat besar. ENO menilai kabupaten OKI telah mendukung program ENO, yaitu mewujudkan 100 juta batang pohon hingga tahun 2017. Upaya penghijauan di OKI tak berhenti sampai disini. Berbagai kegiatan tanam terus dilakukan salah satunya penanaman pohon mahoni sebanyak 25.000 batang yang dilakukan Bupati bersama pelajar di OKI. Kegiatan ini telah memecahkan rekor MURI dengan nomor 5668, yaitu penanaman pohon sejenis sebanyak 25.000 batang yang dilakukan secara bersamaan. Uniknya Selain dilakukan di OKI, penanaman pohon ini juga dilakukan para pelajar di beberapa negara, seperti Peru, Spanyol, Malaysia, Philipines, Yunani, dan Brasil, juga secara bersamaan dengan dukungan jaringan online. Sebagai kabupaten yang gemar melakukan penghijauan, OKI juga ditetapkan sebagai salah satu anggota Jaringan kota hijau dunia ENO Green Cities Networt bersama 9 kota lainnya di pelbagai belahan dunian antara lain Cape Town (Afrika Selatan), Espoo (Finlandia), Iligan City (Filipina), Iringa (Tanzania), Ljubljana (Slovenia), Rojas (Argentina), Sao Paulo (Brazil), Taichung (Taiwan), dan Timisoara (Romania). OKI juga sebagai pelopor jaringan kota hijau dunia di Indonesia, Kabupaten OKI merangkul beberapa Kabupaten kota di Indonesia untuk bergabung dan yang telah bergabung antara lain Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Sumsel, Kota Padang, dan Kota Kupang (NTT) untuk bersama-sama menyukseskan kampanye 100 juta batang pohon. Ishak menilai upaya penghijauan yang ia lakukan adalah untuk menyelamatkan iklim dunia “dampak pengrusakan lingkungan semakin mengkhawatirkan kalau bukan kita yang melakukan siapa lagi” pungkas Ishak Mekki. l Teks : Romi Maradona Editor : Mustaqiem Eska
Dusun Simpang Hangus Terbakar PAGARALAM | KS Si Jago Merah menghanguskan rumah dan tempat usaha, di Dusun Simpang Padang Karet, Kelurahan Tumbak Ulas, Kecamatan Pagaralam Selatan, Minggu (17/2/2013) sekitar pukul 20.35 WIB. Berdasarkan informasi dihimpun Kabar Sumatera, Senin (18/2) menyebutkan, rata-rata di wilayah ini banyak terdapat rumah kayu, ditambah lagi hembusan angin kencang yang membuat kobaran api semakin cepat membesar. Peristiwa ini telah menghanguskan rumah dan tempat usaha diantaranya, pabrik roti, gudang penggilingan kopi, bedeng enam pintu, dan bengkel mobil. Kejadian ini membuat sejumlah warga ketika mengetahui langsung bergotong royong memadamkan api, ditambah 2 unit mobil Pemadam
Bahaya Kebakaran (PBK). Sekitar satu jam proses melakukan pemadaman api atau pukul 21.35 WIB, kobaran api berhasil dipadamkan. “Kobaran api begitu cepat melahap rumah warga yang terbuat dari kayu, beruntung sejumlah warga berdatangan ketika mengetahui kebakaran dan langsung bergotong royong memadamkan api, dan peristiwa ini tidak ditemukan adanya korban jiwa” ujar Kapolresta Pagaralam, AKBP Abi Darrin SH melalui Kapolsek Pagaralam Selatan, Iptu Wantoro. Menurut Wantoro, sesuai laporan yang diterima dari petugas di lapangan, beberapa bangunan yang hangus terbakar diantaranya, gudang kopi milik Rohib, pabrik roti milik Munjiat, gudang kopi milik Rini, dan bedeng 6 pintu milik Anam.
“Kebakaran yang telah menghanguskan rumah warga dan tempat usaha ini belum diketahui secara pasti penyebabnya” katanya singkat. Sementara itu Jon (55) warga setempat mengatakan, kobaran api begitu cepat menghanguskan rumah warga dan tempat usaha. Beruntung, sejumlah warga berdatangan ketika mengetahui peristiwa ini secara langsung bergotong royong memadamkan api. Namun asal api tidak diketahui penyebabnya secara pasti, tapi beruntung tidak adanya korban jiwa. “Tiba-tiba ada kobaran api menjunjung tinggi di langit, secara spontanitas kami berteriak minta pertolongan untuk ikut memadamkan api. Beruntung sejumlah warga terus berdatangan dan 2 unit mobil PBK Kota Pagaralam sigak untuk me-
madamkan api. Proses pemadaman kobarab api berhasil dipadamkan selama satu jam,” ujarnya. Terpisah, Anwar (39) warga Simpang Padang Karet saat diminta keterangan mengatakan, api secara cepat menghanguskan rumah warga yang terbuat dari kayu, ditambah lagi angin kencang membuat kobaran api semakin cepat membesar. Sayangnya, pristiwa ini belum diketahui penyebabnya secara pasti asal api dari mana, karena tiba-tiba kobaran api sudahmembesar. “Kobaran api menjunjung tinggi di langit disertai suara teriakan minta pertolongan untuk ikut memadamkan api. Beruntung kebakaran ini berhasil dipadamkan oleh ratusan warga dan 2 unit mobil pemadam kebakaran,” ucapnya. l Teks : Antoni Stefen Editor : Mustaqiem Eska
Pembuatan Sertifikat Gratis Dipungut Biaya BANYUASIN | KS Oknum kepala desa asal Desa Indra Pura Kecamatan Muara Sugihan Asep, diduga melakukan pungutan liar (pungli) kepada 240 kepala keluarga (kk) yang hendak membuat sertifikat tanah gratis. Dugaan tersebut terendus oleh LSM Nusantara Ekspres pimpinan Ismail Abdullah yang menerima keluhan dari masyarakat desa Indra Pura yang merasa ditipu oleh oknum kades tersebut. "Dari temuan kami di lapangan, banyak masyarakat yang mengeluhkan pungutan yang dilakukan oknum kades tersebut, yang mana masyarakat diminta uang Rp 700 ribu tiap porsil untuk pembuatan serti-
fikat gratis tersebut," kata Ismail, kemarin. Masyarakat juga melaporkan, setiap KK terdiri dari 3 porsil yang masing-masing porsil diminta Rp 700 ribu. Belum lagi, setiap kK juga harus memberikan uang tambahan Rp 2.250.000 untuk biaya administrasi. "Menurut pengakuan warga, uang tersebut diberikan kepada kades, pembayarannya berupa macam, ada yang memberi DP 1,5 juta kemudian melunaskannya usai panen, ada juga yang langsung lunas bayar dimuka kepada kades tersebut," bebernya. Diakuinya, jika masyarakat sangat antusias adanya prona tersebut, sehingga percaya memberikan sejumlah
uang tersebut kepada Kades, Asep. "Kan program ini bagus, dan gratis, jadi masyarakat percaya saja sama kades itu. Tapi sampai sekarang, kades tersebut menghilang jejak tanpa diketahui keberadannya," tambahnya. LSM Nusantara Ekspres juga, sempat menanyakan kasus tersebut ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Banyuasin, hanya sayang, tidak mendapat kerjasama yang baik. "BPN juga terkesan menutup diri, padahal itu program dari mereka," bebernya. Ismail menambahkan, jika temuan tersebut akan dilaporkannya ke Polres Banyuasin dan Kejari Pangkalan Balai, karena CMYK
ulah oknum kades itu telah merugikan masyarakat banyak. Terpisah, Anggota DPRD Kabupaten Banyuasin asal dapil Muara Sugihan, Arisa Lahari akan memanggil kades setempat perihal adanya pengaduan tersebut. "Akan kita panggil kadesnya," singkatnya. Sementara, Kepala BPN Kabupaten Banyuasin, Muchtar Effendi ketika dikonfirmasi beberapa waktu yang lalu mengatakan, jika BPN sama sekali tidak melakukan pungutan dari masyarakat. "Untuk prona ini, BPN sama sekali tidak memungut biaya jikapun dilapangan ada, itu diluar kewenangan BPN," pungkasnya. l Teks : Diding Editor : Mustaqiem Eska
Kodim 0405 Antisipasi Banjir PAGARALAM | KS Jajaran Kodim 0405 Kabupaten Lahat yang membawahi Koramil 405-10 Pagaralam, 40508 Jarai dan Koramil 405-13 Muara Tenang Kecamatan Dempo Selatan, menggelar Karya Bakti TNI 2013. Kegiatan bergotong royong bersama masyarakat melakukan pembersihan pada lingkungan warga di Kelurahan Tumbak Ulas, Kecamatan Pagaralam Selatan, kemarin (18/2/13). Menurut Dandim 0405 Lahat, Letkol Inf. Ridwan Khoerul Anwar melalui Perwira Penghubung Mayor Inf. Haryo Mustoko menjelaskan, karya bakti gotong-royong membersihkan lingkungan warga, khususnya Kecamatan Pagaralam Selatan, sebagai bentuk konsekuensi pembinaan wilayah teritorial Kodim 0405 dan langkah meningkatkan kinerja personil TNI, sekaligus membantu program pemerintah dalam mensejaterahkan masyarakat melalui komunikasi teritorial sekaligus memupuk kerjasama dan solidaritas. “Karya bakti dalam bentuk pembersihan lingkungan di sejumlah dreinase dan tempat pembuangan akhir (TPA) yang ada merupakan bukti pengabdian terhadap masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatan tentunya sebagai bentuk menjalin hubungan silaturahmi lebih erat lagi,” terangnya. Sedikitnya, Lanjut Haryo, pihaknya menerjunkan 25 personil TNI dalam kegiatan karya bakti triwulan pertama 2013, dengan melibatkan Koramil Tanjung Menang, koramil Pagaralam, Koramil Jarai. Berlangsungnya kegiatan ini diharapkan dapat menjadi agenda secara terus-menerus, sehingga hubungan dengan masyarakat tetap terjalin. Meskipun hal ini sebetulnya merupakan suatu pembinaan teritorial Kodim 0405 Lahat. “Diharapkan melalui karya bakti ini dapat meningkatkan hubungan dengan masyarakat secara bersinergi, sehingga nantinya wilayah teritorial Kodim 0405 Lahat tetap dicintai masyarakat,” harapnya. Sementara itu, Alpajon (48) warga setempat mengatakan, kegiatan yang dilakukan pihak TNI ini merupakan suatu wujud kepedulian terhadap derajat kesehatan masyarakat sekaligus mendukung program pemerintah. Adapun karya bakti tersebut dalam bentuk membersihkan sejumlah lingkungan terutama pada siring dan dreinase yang ada, tentunya hal ini sebagai wujud antisipasi terjadinya banjir akibat luapan air sungai yang kerap kali menyumbat pada jaringan dreinase. “Kodim 0405 Lahat melaksanakan kegiatan pembersihan secara bergotong royong dengan masyarakat, tentunya hal ini sangat membantu dalam upaya mewujudkan kesejateraan dan kesehatan masyarakat,” terangnya. l Teks : Antoni Stefen Editor : Mustaqiem Eska
Pembangunan Gedung Kemenag Banyuasin Dipertanyakan Banyuasin | KS Kepala Kantor Kementerian Agama melalui Pazar Kasubag Tata Usaha (TU ) membantah jika proyek pembangunan gedung kantor dengan dana.Rp 335 533 000 yang dikerjakan oleh CV. Garden Buana dengan masa kerja 120 hari terbengkalai. Menurut Pazar bahwa proyek tersebut merupakan proyek yang direncanakan pembangunanya dua tahun anggaran, sehingga pada tahun ini 2012 itu dikerjakan hanya 40% dan sisanya 60% akan dikerjakan pada tahun anggaran 2013. Pazar juga mengatakan bahwa proyek tersebut tidak ada masalah, beberapa hari lalu pihak Badan pemeriksa Keuangan melakukan pemeriksaan terhadap gedung itu dan itu tidak ada masalah. Ia juga mengatakan bahwa Proyek Gedung Perkantoran itu, kita mengunakan pihak konsultan sehingga pengerjaanya itu mereka yang bertanggung jawab jika ada suatu permasalahan yang terjadi. Seperti yang di beritakan beberapa saat lalu permasalahan gedung Perkantoran milik kementerian Agama Banyuasin di pertanyakan Edy Sabara ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pengabdian Putra Bangsa (PPB) (11/3) . Menurut Edy bahwa gedung tersebut mestinya sudah selesai pada bulan desember 2012 lalu, namun anehnya gedung kantor tersebut sampai kini belum selesai dan dibiarkan begitu saja,sehingga peroyek gedung kantor tersebut terkesan ditinggal pemborong dan terlantar . Di samping itu kata Edi, sebenarnya peroyek gedung kator di Kementerian Agama Banyuasin tersebut mengunakan duit dari mana karena di papan proyek tidak dijelaskan sehingga terkesan pakai duit siluman. Edi juga mempertanyakan bagai mana perencanaan gedung kantor Kementrian Agama Banyuasin yang pengerjaanya tidak seratus persen sehingga terkesan gedung itu ditinggal pemborong. l Teks : Diding Editor : Mustaqiem Eska
KabarSumatera
“Pertumbuhan ekonomi justru dapat dipercepat karena adanya kenaikan effective demand, terutama terhadap barang produksi dalam negeri, sebagai akibat kenaikan pendapatan golongan bawah”. Kocher (1973)
Kapitalisme justru telah melakukan ”perampokan” terhadap kekayaan negaranegara berkembang melalui sistem moneter fiat money yang sesungguhnya adalah riba Umar Vadillo Scotlandia
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
GAGASAN
Simbur
Pembangunan Sosial Ekonomi Negara
Ironisme Partai Demokrat
Oleh : Hadi Soesastro (Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia)
P
osisi para ahli ekonomi pembangunan untuk menempatkan prioritas pembangunan ekonomi di Indonesia berada diantara pilihan untuk pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja. Kedua hal ini merupakan topik yang selalu hangat diperdebatkan sampai saat ini. Mohamad Sadli (1973) mengemukakan pandangannya bahwa penciptaan lapangan kerja dapat dilakukan setelah terjadi akumulasi modal. Dalam hal ini, pemerintah Orde Baru pada awal tahun 1970an membuka pintu seluas-luasnya agar terjadi aliran modal masuk untuk membangun perekonomian Indonesia yang terpuruk. Yang tampak terlupakan adalah tidak ada jaminan bahwa sekedar aliran modal akan menyediakan lapangan kerja yang seluas-luasnya. Dalam makalah yang disusun pada awal Perlita II tersebut, Subroto (1974) menunjukkan tentang luasnya permasalahan peningkatan kesejahteraan rakyat. Tiga macam kebijakan yang mempengaruhi hal ini adalah: 1. Kebijakan umum dalam bidang keuangan, yaitu perkreditan, sistim upah, perpajakan, bea masuk dan penetapan nilai tukar mata uang; 2. Kebijakan sektoral, seperti untuk sektor pertanian, industri, prasarana, konstruksi, perdagangan, dan sebagainya yang mendorong agar cara produksi dan pilihan produksi mcngutannakan peng-gunaan tenaga kerja, sehingga memperluas kemungkinan kesempatan kerja; 3. Kebijakan yang khusus untuk memperluas kesempatan kerja secara langsung maupun tidak langsung, serta meningkatkan kemungkinan menda-
patkan kesempatan kerja bagi angkatan kerja melalui usaha-usaha mempertinggi ketrampilan, meningkatkan kemampuan berusaha dan kemahiran menata laksanakan. Tulisan Subroto yang pada pada saat itu menjabat Menteri Tenaga Kerja, Koperasi dan Transmigrasi hanya memfokuskan kepada kebijakan yang bersifat khusus ini, yang sebagian terbesar akan dilaksanakan oleh Departemen yang dipimpinnya. Peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kesetaraan gender sebagai salah satu target pembangunan saat itu, merupakan hal yang disoroti secara mendalam oleh Mayling Oey-Gardiner (1975). Berdasarkan Sensus Penduduk 1961 dan 1971, peningkatan kepandaian membaca dan menulis perempuan lebih tinggi dari peningkatan kepandaian membaca dan menulis laki-laki dalam kurun 1961-1971. Demikian pula dalam hal pendidikan, walaupun jumlah pria terdidik lebih besar dari wanita, namun kemajuan yang dicapai kaum wanita lebih pesat dari pria. Pada paruh pertama Orde Baru ini, pembahasan mengenai topik kemiskinan merupakan topik yang utama dalam pembangunan sosial-ekonomi. Perbedaan tentang berbagai definisi kemiskinan merupakan salah satu alasan mengapa terdapat perbedaan pandangan tentang permasalahan kemiskinan. Sajogjo (1977) mengemukakan strategi pembangunan bertumpu kepada masyarakat (bottom-up) untuk mengatasi kemiskinan. Hal ini sangat berbeda dengan apa yang diterapkan dalam strategi pembangunan Orde Baru, yaitu cenderung bersifat top-down dan berorientasi kepada proyek. Sayangya mengemukakan usulannya
agar partisipasi masyarakat menjadi menjadi syarat dan sekaligus sasaran dalam pembangunan. Dalam proses pembangunan ini menghendaki agar terjadi solidaritas bermasyarakat (sedesa, antar desa, antardesa-kota) dan tujuan yang mengembangkan asas persamaan golongan, serta sekaligus mengembangkan kemampuan usahawan pribumi dan non-pribumi. Sehingga membangun manusia Indonesia seutuhnya atau membangun seluruh masyarakat Indonesia, sebagaimana tertera dalam rumusan GBHN yang berlaku saat itu, tidak sekedar menjadi slogan politik belaka. Hananto Sigit (1980) melengkapi perdebatan konsep dan teknik pengukuran pemerataan. Terdapatan perdebatan bahwa sebagian ekonom berpendapat terdapat trade-off antara pertumbuhan dan pemerataan (atau pemerataan akan memperlambat pertumbuhan ekonomi); namun kelompok ekonom Iainnya berargumen bahwa trade-off tersebut tidak perlu terjadi jika pertumbuhan disertai strategi pemerataan pembangunan. Kocher (1973) berpendapat bahwa pertumbuhan ekonomi justru dapat di-
percepat karena adanya kenaikan effective demand, terutama terhadap barang produksi dalam negeri, sebagai akibat kenaikan pendapatan golongan bawah. Sehingga Hananto Sigit berargumen bahwa kedua pendapat tersebut tentunya dapat diterima, dan kebenarannya terletak pada apakah produksinya terikat oleh demand atau terikat oleh faktor produksi. Produksi yang terikat oleh demand tentu akan terangsang oleh kenaikan demand. Oleh karena itu is mengemukakan pentingnya untuk dapat memahami secara teknis berbagai konsep pengukuran kemiskinan dan pemerataan, yaitu antara lain KuznetS Index, Koefisien Gini dan Theil Decomposition Index. Pembahasan tentang pembangunan sosial-ekonomi Indonesia tidak dapat dipisahkan dari usaha keras pemerintah saat itu untuk mensukseskan program keluarga berencana karena program untuk menurunkan fertilitas ini merupakan satu-satunya langkah yang dalam praktek dapat diambil oleh pemerintah untuk mencegah pertambahan jumlah penduduk yang pesat. Masri Singarimbun dan Chris Manning (1974) dalam studinya membahas pola motivasi, kebiasaan dan lingkungan sosial yang mempengaruhi fertilitas di Mojolama, satu masyarakat pedesaan di DIY. Salah satu hasil studi ini mengemukakan bahwa perbaikan keadaan sosial ekonomi tidak harus mempengaruhi motivasi untuk melakukan keluarga berencana. Sehingga penulis menekankan bahwa peinbatasan kelahiran perlu bagi tiap lapisan sosial-ekonomi, tanpa menitik beratkan untuk mereka yang berada pada golongan ekonomi yang lemah.**
D
ALAM setiap obrolan masyarakat, nyaris mereka membahas Partai Demokrat yang hingga saat ini dirundung musibah. Elektabilitasnya menurun drastis sehingga membuat gelisah kaderkadernya. Untuk membenahi semua itu memang diperlukan konsolidasi partai dalam waktu sesingkat-singkatnya. Dan itu bukan hanya dalam tataran kepengurusan di DPP tetapi juga hingga ke daerah-daerah termasuk di Provinsi Sumatera Selatan ini. Bahwa ada pro dan kontra adalah biasa. Namun, konsolidasi partai yang ditempuh, senang atau tidak senang, sangat mujarab dan antisipatif. Dalam waktu relatif singkat, seluruh jajaran partai di tingkat pusat dan dewan pimpinan daerah (DPD) telah terkonsolidasikan. Di sisi lain Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, yang masih dalam status terperiksa, sudah “divonis”. Kesan orang, ia menjadi sumber masalah partai. Bahwa ia harus mempersiapkan diri untuk menghadapi kasus hukum yang dikesankan pasti terjadi. Sebuah langkah yang berani. Sebab, kalau ternyata Anas Urbaningrum batal menjadi tersangka, konsolidasi yang ditempuh di partai justru bisa menjadi bumerang. Tetapi, itulah politik. Bagaimana membuat yang tidak mungkin menjadi mungkin. Sebaliknya, bagaimana membuat yang mungkin menjadi tidak mungkin. Kalau menunggu Anas menjadi tersangka baru bertindak, mungkin sudah terlambat. Partai Demokrat akan makin kedodoran. Waktu akan menjawab, bagaimana nasib konsolidasi yang ditempuh. Hal ini terlepas bahwa konsolidasi itu telah disetujui oleh segenap jajaran Partai Demokrat melalui penandatanganan pakta integritas. Semua itu mengesankan, Partai Demokrat masih sangat mengandalkan peran SBY. Dengan peran yang begitu besar, seluruh jajaran partai menandatangani pakta integritas. Apalagi, ada ketentuan dalam pakta integritas bahwa kader yang tidak setuju dipersilakan keluar dari Partai Demokrat. Di pihak lain, memang sulit menolak pakta integritas itu, mengingat secara normatif, mengandung nilai-nilai yang sulit ditolak. Kini, tinggal masalah-masalah teknis yang akan menentukan keberhasilan konsolidasi Partai Demokrat. Meski sekadar masalah teknis, ini bisa saja menjadi kerikil tajam kalau pengorganisasiannya lemah. Bagaimana menyusun daftar calon DPR/MPR yang sangat diperebutkan semua kader Partai Demokrat? Dari sekadar masalah teknis, bisa saja menjadi masalah prinsipil, kalau ternyata menimbulkan konflik baru antarkader. Akankah SBY terpaksa turun lagi untuk menengahi masalah seperti itu? Masalah ini mungkin tidak mudah bagi Majelis Tinggi Partai Demokrat, yang sekarang juga bertindak atas nama Dewan Pimpinan Pusat Partai. Apalagi, secara prosedural hukum yang berlaku, peran DPP yang dipimpin Anas Urbaningrum tidak bisa begitu saja dianggap tidak ada. Bisa saja akan sangat menyita banyak waktu SBY, sehingga tugasnya sebagai presiden bisa terganggu. Pada gilirannya, akan berdampak negatif terhadap elektabilitas Partai Demokrat lagi. Dalam kondisi seperti itu seolah-olah bersyukurlah Partai Demokrat memiliki SBY. Kalau tidak, Partai Demokrat pasti sudah pecah berkepingkeping, mengingat banyaknya variabel yang ada di partai. Wajar karena Partai Demokrat adalah partai baru yang cepat berkembang. Penyelesaian secara cepat dan tepat memang diperlukan. Bahwa diperlukan jalan pintas, meski kurang prosedural sehingga menimbulkan kritik, khususnya dari kalangan di luar Partai Demokrat, adalah wajar. Namun, hendaklah disadari bahwa kalangan luar partai adalah sekadar penonton, yang hanya bisa bertepuk sebelah tangan. Setuju atau tidak setuju, konsolidasi Partai Demokrat telah berjalan mulus. Hal ini terlepas bahwa semua itu masih akan tergantung pada hasil pemilu, pada rakyat yang akan menjadi hakim demokrasi. Akankah democrat akan jadi pemenang? Atau justru terjun bebas jadi pecundang di pesta demokrasi mendatang?
Kematian Ilmu Ekonomi dan Peluang Syariah
P
Oleh : Agustianto (Ketua I Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) dan Dosen Pascasarjana UI)
aul Omerod menulis buku (1994) berjudul The Death of Economics (Matinya Ilmu Ekonomi). Omerrod menandaskan bahwa ahli ekonomi terjebak pada ideologi kapitalisme yang mekanistik yang ternyata tidak memiliki kekuatan dalam membantu dan mengatasi resesi ekonomi yang melanda dunia. Mekanisme pasar yang merupakan bentuk dari sistem yang diterapkan kapitalis cenderung pada pemusatan kekayaan pada kelompok orang tertentu. Hampir sama dengan buku Omerod, muncul pula Umar Vadillo dari Scotlandia yang menulis buku, ”The Ends of Economics” yang mengkritik secara tajam ketidakadilan sistem moneter kapitalisme. Kapitalisme justru telah melakukan ”perampokan” terhadap kekayaan negaranegara berkembang melalui sistem moneter fiat money yang sesungguhnya adalah riba. Dari berbagai analisa para ekonom dapat disimpulkan, bahwa teori ekonomi telah mati karena beberapa alasan. Pertama, teori ekonomi Barat (kapitalisme) telah menimbulkan ketidakadilan ekonomi yang sangat dalam, khususnya karena sistem moneter yang hanya menguntungkan Barat melalui hegemoni mata uang kertas dan sistem ribawi. Kedua, Teori ekonomi kapitalisme tidak mampu mengentaskan masalah kemiskinan dan ketimpangan pendapatan. Ketiga, paradigmanya tidak
mengacu kepada kepentingan masyarakat secara menyeluruh, sehingga ada dikotomi antara individu, masyarakat dan negara. Keempat, Teori ekonominya tidak mampu menyelaraskan hubungana antara negara-negara di dunia, terutama antara negara-negara maju dan negara berkembang. Kelima, terlalaikannya pelestarian sumber daya alam. Alasan-alasan inilah yang oleh Mahbub al-Haq (1970) dianggap sebagai dosa-dosa para perencana pembangunan kapitalis. Kesimpulan ini begitu jelas apabila pembahasan teori ekonomi dihubungkan dengan pembangunan di negara-negara berkembang. Sementara itu perkembangan terakhir menunjukkan bahwa kesenjangan antara negara-negara berpendapatan tinggi dan negara-negara berpendapatan rendah, tetap menjadi indikasi bahwa globalisasi belum menunjukkan kinerja yang menguntungkan bagi negara miskin. (The World Bank, 2002). Sejalan dengan Omerod dan Vadillo, belakangan ini muncul lagi ilmuwan ekonomi terkemuka bernama E.Stigliz, pemegang hadiah Nobel ekonomi pada tahun 2001. Stigliz adalah Chairman Tim Penasehat Ekonomi President Bill Clinton, Chief Ekonomi Bank Dunia dan Guru Besar Universitas Columbia. Dalam bukunya “Globalization and Descontents, ia mengupas dampak globalisasi dan peranan IMF (agen utama kapitalisme) dalam mengatasi krisis ekonomi global maupun lokal. Ia menyatakan, global-
isasi tidak banyak membantu negara miskin. Akibat globalisasi ternyata pendapatan masyarakat juga tidak meningkat di berbagai belahan dunia. Penerapan pasar terbuka, pasar bebas, privatisasi sebagaimana formula IMF selama ini menimbulkan ketidakstabilan ekonomi negara sedang berkembang, bukan sebaliknya seperti yang selama ini didengungkan barat bahwa globalisasi itu mendatangkan manfaat.. Stigliz mengungkapkan bahwa IMF gagal dalam misinya menciptakan stabilitas ekonomi yang stabil. Karena kegagalan kapitalisme itulah, maka sejak awal, Joseph Schumpeter meragukan kapitalisme. Dalam konteks ini ia mempertanyakan, “Can Capitalism Survive”?. No, I do not think it can. (Dapatkah kapitalisme bertahan ?. Tidak, saya tidak berfikir bahwa kapitalisme dapat bertahan). Selanjutnya ia mengatakan, ” Capitalism would fade away with a resign shrug of the shoulders”,Kapitalisme akan pudar/mati den-
gan terhentinya tanggung jawabnya untuk kesejahteraan (Heilbroner,1992). Sejalan dengan pandangan para ekonom di atas, pakar ekonomi Fritjop Chapra dalam bukunya, The Turning Point, Science, Society and The Rising Culture (1999) dan Ervin Laszio dalam buku 3rd Millenium, The Challenge and The Vision (1999), mengungkapkan bahwa ekonomi konvensional (kapitalisme) yang berlandaskan sistem ribawi, memiliki kelemahan dan kekeliruan yang besar dalam sejumlah premisnya, terutama rasionalitas ekonomi yang telah mengabaikan moral. Kelemahan itulah menyebabkan ekonomi (konvensional) tidak berhasil menciptakan keadilan ekonomi dan kesejahteraan bagi umat manusia. Yang terjadi justru sebaliknya, ketimpangan yang semakin tajam antara negara-negara dan masyarakat yang miskin dengan negara-negara dan masyarakat yang kaya, demikian pula antara sesama anggota masyarakat di dalam suatu negeri. Ketika sistem ekonomi kapitalisme mengalami kerapuhan dan ”kematian”, maka sekali lagi ditegaskan, bahwa peluang ekonomi syariah makin terbuka luas untuk berkembang. Ekonomi Syari’ah merupakan sistem ekonomi post-capitalist yang berperan sebagi solusi ekonomi dunia. Semoga para ilmuwan ekonomi Islam saat ini dapat mengisi peluang besar yang sangat strategis itu dengan ijtihad ekonomi yang lebih kreatif dan inovatif berdasarkan nilai-nilai syari’ah.**
11
l Sarono PUTRO Sasmito
Kabar
PEMBACA
Ini adalah ruang khusus bagi pembaca, Silakan Kirimkan Kritik & Saran mengenai apa saja. Kirimkan Kabar Pembaca Anda Melalui SMS ke Nomer : 0852 6969 3363. Sertakan Identitas Diri Lengkap
Politik Belah Bilah
T
ekait pemberitaan Kabar Sumatera mengenai politik di halaman depan, sebagai orang awam seperti kami ini, di zaman sekarang, politik itu seperti belah bilah memakai kaki, ada penguasa ada yang terzolimi, ketimbang mengurusi polatak politik, lebih baik mengurusi kami ini yang masih memikirkan sepering nasi untuk istri. Kodir (Prabumulih)
Penerbit : PT Limbersa Anugrah Prima. Pemimpin Umum : AW Noviadi. Pemimpin Redaksi/Perusahaan : Imron Supriyadi. Wakil Pemimpin Umum/Redaksi : Sarono Putro Sasmito. Koordinator Liputan : Mustaqiem Eska. Sekretaris Redaksi : Jerry Erandi. Redaktur : Dicky Wahyudi, Rinaldi Syahril, Sarono P Samito, Mustaqiem Eska, Imron Supriyadi. Redaktur Bahasa : Darwin Effendi. Reporter : Iwan Cheristian, Wardoyo, Imam Mahfuz Ali, Oscar Rizal, Jemmy Saputra, Alam Tri Marsata, Sadam Maulana. Jadid Ulul Albab. Fotografer : Bagus Kurniawan, Raden Marsofyan. Staf Artistik : Rouin, Suparmanto, Erik, Ridiansyah. Ilustrator : H. Aziz. Manajer SDM & Keuangan : M. Abriza Hartawan. Staf Keuangan : Netty Rosalina. Manajer Iklan & Sirkulasi: H. Ahirman Rasyid. Staf Sirkulasi & Iklan : Ayu Kartika Sari. Sirkulasi : Tatang Juana, Slamet Iman Santosa. Iklan : Wiwik Ismaryati, M. Syahrian, Sonny Kushardian, Siti Hawa, Herry Kaset (Banyuasin). Litbang : Ahmad Maulana. IT Support : Herpin Musbaidillah. Biro : Emil Hidayat, (OI), Romi Maradona (OKI), Muslim (OKU), Irsan Matondang (Prabumulih), Indra Setia Haris (Muara Enim), Alva Agusti Sriosa (Empat Lawang), Antoni Steffen (Pagaralam), Diding Karnadi (Banyuasin). M. Bagus Santosa (Muba), Okta (Muara/Lubuk Linggau), Nurmantyas (Kepri), Jumra Zefri (Lahat). Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi : Jalan Alamsyah Ratu Prawira Negara, Bypass Musi II Palembang - Sumsel Indonesia. Telepon/Faksimi +62 711 442556, E-Mail : redaksi@kabarsumatera.com. iklan@kabarsumatera.com. Wabsite : www.kabarsumatera.com. Percetakan : PT. Limbersa Anugerah Prima. Harga Eceran: Rp2.500. Langganan : 65.000/Bln. Daerah+Ongkos Kirim. Redaksi Menerima Tulisan Dalam Bentuk Opini/Artikel. Kirimkan Tulisan Anda ke redaksi@kabarsumatera.com. Sertakan Biodata Diri Lengkap. Tulisan yang Layak akan Dimuat Pada Edisi Selanjutnya. Wartawan Kabar Sumatera Dilengkapi Kartu Pers Saat Peliputan dan Dilarang Meminta/Memeras Narasumber Dalam Hal Apapun CMYK
12
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
LINTAS
FPI Nilai Densus 88 Brutal
SOLO|KS Front Pembela Islam (FPI) Solo meminta pemerintah segera membubarkan Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri. "Densus 88 harus dibubarkan, karena di dalam negara sudah diatur undang-undang cara menangkap orang untuk proses hukum," kata Ketua FPI Solo, Khoirul Rus Suparjo, saat dihubungi di Solo, Senin (18/2/2013). Menurut dia, tindakan Densus terlalu brutal, tidak tranparan, karena orang yang baru terduga teroris saja sudah bisa langsung ditembak mati. "Densus itu, menangkap seseorang tanpa prosedural yang benar. Siapa yang berani mengadili Densus yang menembak orang hingga mati itu," katanya. Pada Undang Undang negara sudah jelas aturannya, yakni mereka yang ditangkap harus melalui prosedur yang benar tidak boleh disiksa dan membunuh. l Teks: inilah.com
KabarSumatera
KABARNUSANTARA
Diperiksa KPK, Mentan Suswono Pucat
JAKARTA|KS Menteri Pertanian, Suswono, akhirnya memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia akan diperiksa sebagai saksi kasus impor daging sapi atas tersangka, Luthfi Hasan Ishaaq.
Rp 40 miliar yang dijanjikan. Nah, Menteri Suswono diduga kuat ikut berlibat dalam transaksi suap tersebut. Sebab, beberapa hari sebelum Ahmad Fathanah ditangkap, Luthfi pernah menggelar pertemuan empat serangkai antara Menteri Suswono, Direktur Utama PT Indoguna Utama, Maria Elizabeth Liman, dan Ketua Umum Asosiasi Perbenihan Indonesia, Elda Deviane Adiningrat di Medan, Sumatera Utara. Dalam kasus suap izin impor daging sapi, KPK telah menahan Luthfi Hasan. Dia disangka terlibat transaksi suap antara koleganya, Ahmad Fathanah dengan Arya Abdi Effendi dan Juard Effendi.
Jokowi Langgar Aturan Kampanye
JAKARTA|KS Kemendagri menganggap Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) melanggar Peraturan Pemerintah 14/2009 tentang Tata Cara bagi Pejabat Negara dalam Melaksanakan Kampanye. Dalam aturan itu disebutkan, izin cuti berkampanye pejabat negara harus diajukan paling lambat 12 hari sebelum hari pelaksanaan. Sementara Jokowi baru menyampaikan izin cuti pada Jumat (15/2) pukul 14:00 WIB atau sehari menjelang dilaksanakannya kampanye. Apalagi izin dari Mendagri Gamawan Fauzi belum turun. Meski pun kemudian ia tetap menggelar kampanye untuk pasangan Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki pada akhir pekan lalu di Bandung dan di Depok, Ahad (17/2). “Intinya kita belum bisa memproses surat izin kampanye Jokowi,” kata Staf Ahli Mendagri Reydonnyzar Moenek, Senin (18/2). Menurut Reydonnyzar, sebagai pejabat negara yang terikat sumpah jabatan, sebaiknya Jokowi taat aturan. Karena izin cuti minimal disampaikan 12 hari sebelumnya. Nyatanya, kata dia, dalam surat itu, Jokowi tidak melampirkan jadwal waktu, maksud, dan tujuannya. Karena tidak tertib aturan dan administrasi, Kemendagri tidak bisa memprosesnya. “Maksud surat itu tidak clear,” kritiknya. Terkait aktivitas kampanye yang dilaksanakan pada hari libur, Reydonnyzar mengingatkan jabatan gubernur yang melekat kepada Jokowi. Kalau aktivitas Jokowi untuk pemerintahan, sambungnya, maka tidak perlu izin. Hal itu berbeda jika melakukan kampanye untuk kepentingan partai. Karena kalau semua pejabat negara ikut kampanye seenaknya sendiri, maka dampaknya bisa mengganggu roda pemerintahan. Sehingga pelaksanaannya tetap harus mendapat izin dari Mendagri selaku atasan dan pembina kepala daerah. l
Teks: okezone.com/republika.co.id
Suswono tiba di gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan sekira pukul 13.18 WIB. Entah karena lelah atau gugup menghadapi cecaran penyidik, raut wajah pria berkacamata itu tampak pucat. "Saya siap untuk hadir menyampaikan apa yang diminta KPK," kata dia setiba di ge-
dung KPK, Senin (18/2/2013). Selain memanggil Menteri Suswono, hari ini, KPK juga berencana memeriksa sejumlah saksi kunci dalam kasus suap Rp1 miliar itu. Mereka adalah Maria Elizabeth Riman, Direktur Utama PT Indoguna Utama, Elda Devianne Adiningrat selaku Direktur PT Radina Niaga Mulia sekaligus
Pekanbaru, Senin. Yang jelas, kata dia, setiap ada informasi terkait aset dan kekayaan Rusli hasil dari korupsi untuk kasus kehutanan dan Pekan Olahraga Nasional (PON) KPK akan menindaklanjutinya. Sejauh ini, kata Johan, tersangka Rusli Zainal masih dalam upaya pemeriksaan melalui saksi-saksi dan bukti-bukti yang ada.
Mak Yati Pemulung Sentil Orang Kaya
Teks: republika.co.id
ridien, Jakarta Pusat, 29 Januari lalu, PT Indoguna memberi Rp 1 miliar dengan harapan bisa turut ambil bagian proyek impor daging sapi di kementerian tersebut. Uang Rp1 miliar diberi melalui Juard Effendy dan Arya Abdi Effendy selaku dua petinggi PT Indoguna dan diduga baru sebatas uang panjar dari
Kekayaan Gubernur Riau Ditelusuri KPK Mantan
Teks: republika.co.id
JAKARTA|KS Menteri Sosial, Salim Segaf Al Jufri mengatakan Mak Yati pemulung yang ikut berkurban harus menjadi contoh bagai pemulung yang lain dan pembelajaran bagi orang yang mampu secara finansial. “Kita harapkan Mak Yati bisa jadi contoh saudara-saudara kita pemulung yang lain, asal punya kemauan pasti bisa keluar dari kemiskinannya,” kata Mensos di Gedung Kementerian Sosial di Jakarta, Senin (18/2) saat melepas kepulangan Mak Yati ke kampung halamannya. Mak Yati adalah pemulung yang ikut berkurban dua ekor kambing pada Idul Adha 2012. Kambing tersebut dibeli dari penghasilannya memulung bersama suami yang dikumpulkan selama lebih dari tiga tahun. Atas usahanya tersebut, Mensos memberikan apresiasi dan menjanjikan membangun rumah di kampung halaman Mak Yati di Pasuruan, Jawa Timur. “Yang membuat kita memberikan apresiasi adalah apa yang dilakukan Mak Yati ini sebagai suatu pembelajaran untuk saudara-saudara kita yang mampu apalagi yang diposisi sebagai pelayan publik,” kata Mensos. Mensos asal PKS itu juga menyampaikan terima kasih kepada Mak Yati yang sudah mau berkurban di tengah kondisi ekonominya yang juga sulit. Menurut Mensos yang dilakukan Mak Yati adalah bentuk kesetiakawanan sosial. “Disaat kondisi bangsa seperti ini, masih ada orang yang seharusnya dibantu tapi turut membantu dengan berkurban,” puji Mensos. Selain membangun rumah, Kemensos juga memberikan bantuan jadup selama tiga bulan untuk Mak Yati sebesar Rp 2,8 juta serta modal untuk memperbaiki hidup mereka. Setelah rumahnya dibangun, Mak Yati akan pulang ke kampung halaman dan ingin bertani. Mak Yati mengaku tidak ingin kembali lagi ke Jakarta untuk memulung seperti yang sudah dia lakukan sejak 1965. l
Ketua Umum Asosiasi Perbenihan Indonesia, serta dua pihak swasta Jerry Roger dan Soewarso Martomihardjo. Suswono yang berwenang membagikan kuota impor daging sapi ke perusahaan importir, salah satunya PT Indoguna Utama. Dari hasil operasi tangkap tangan atas kolega Luthfi, Ahmad Fathanah, di Hotel Le Me-
PEKANBARU|KS Komisi Pemberantasan Korupsi bakal menelusuri aset dan harta kekayaan Gubernur Riau HM Rusli Zainal yang telah ditetapkan sebagai tesangka dalam kasus dugaan korupsi penyelenggaran Pekan Olahraga Nasional dan kehutanan. “KPK tentu akan melakukan penelusuran terkait aset dan harta kekayaan RZ (Rusli Zainal) yang dicurigai bersumber dari dua kasus itu,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi SP ketika dihubungi per telepon dari
Periksa Bank Mandiri & Anggota DPRD Selain akan menyusuri harta kekayaan Rusli Zainal, KPK juga melakukan pemeriksaan terhadap tujuh orang terkait kasus korupsi Perda No. 6 tentang PON XVIII dengan tersangka Gubernur Riau, Rusli Zainal. Mereka yang diperiksa adalah empat anggota DPRD Riau, dua dari pihak Bank Mandiri, dan satu dari staf Sekertaris Dewan (Sekwan). AB Purba dari Fraksi PDI-P, Ramli FE dari Partai Kebangkitan Bangsa, Iwa Sirwani Bibra dari Golkar, serta Indra Isnaini dari PKS. Kemudian dari pihak Bank Mandiri yakni Enda dan Eliza. Sedangkan staf Sekwan DPRD Riau yakni Arief. Ketujuh orang ini diperiksa di Sekolah Polisi Negara (SPN) Pekanbaru, ruang Catur Prasetya, Jalan Pattimura, Riau. Mereka menjalani pemeriksaan sejak pukul 9.30 WIB. Salah seorang yang diperiksa, Indra Isnaini, mengatakan dirinya diperiksa sebagai saksi Gubernur Riau, Rusli Zainal. “Status saya saksi untuk Pak Gubernur terkait PON,” kata
Indra yang terburu buru memasuki toilet di sebelah ruang pemeriksaan, Senin (18/2). Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari KPK terkait pemeriksaan ini. Rusli sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka dalam dua kasus sekaligus. Pertama terkait kasus korupsi penerbitan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Hutan Tanaman (IUPHHK-HT) di Pelalawan Riau periode 2001-2006. Pada Jumat (8/2), penyidik KPK telah menemukan dua alat bukti yang cukup untuk kemudian dikeluarkan surat perintah penyidikan yang berkaitan dengan kasus kehutanan itu. Pada kasus ini Rusli dikenai pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 Undang-undang No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat 1 ke-1 tentang penyelenggara negara yang menyalahgunakan kewenangannya. Kemudian untuk kasus dugaan suap Revisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 6 Tahun 2010 tentang Penambahan Biaya Arena Menembak PON Riau. Pada kasus ini KPK menjerat Rusli dengan Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 5 Ayat 2 atau Pasal 11 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP. “Kedua kasus ini telah masuk ketingkat penyidikan untuk tersangka RZ. Namun masih terus dikembangkan khususnya untuk penyelenggaraan PON,” kata Johan Budi. l Teks: republika.co.id
Raffi Ahmad Akan Direhabilitasi Medik JAKARTA|KS Raffi Ahmad akan mendapatkan rehabilitasi medik. Sinyal itu
Tutup Mulut Usai diperiksa KPK dengan status sebagai saksi, Suswono lebih banyak bungkam terutama ketika ditanya pertemuan di Hotel Aryaduta Medan, Sumatera Utara pada 11 Januari 2013 lalu. Ia langsung beranjak masuk ke dalam Lobby Gedung KPK untuk mengisi daftar absen pemeriksaan. Padahal dalam pertemuan tersebut, Suswono merupakan salah satu yang hadir bersama dengan Luthfi Hasan Ishaaq, Maria Elizabeth Liman, Elda Devianne Adiningrat dan Ahmad Fathanah yang menjadi perantaranya. Dalam jadwal pemeriksaan hari ini, penyidik juga memanggil Maria Elizabeth Liman dan Elda Devianne Adiningrat. l
diberikan Deputi Rehabilitasi BNN dr Kusman. Tapi kapan waktunya belum bisa dipastikan. “Sarannya, terperiksa dianjurkan untuk mendapatkan rehabilitasi medik. Sama juga dengan saran kita. Kita simpulkan dari riksa di RSKO, akan dilakukan saran yang ditetapkan tersebut,” kata Kusman di BNN, Cawang, Jakarta, Senin (18/2/2013). Menurut Kusman, Raffi terbukti mengkonsumsi zat stimulan. Secara fisik memang tidak terlihat, tetapi hasil pemeriksaan tim BNN dan RSKO Cibubur mendapatkan hasil seperti itu. “Artinya kalau dia berlanjut bisa terjadi ketergantungan dengan segala dampak sosialnya dan pekerjaanya,” terangnya.
SementaraituKabagHumasBNN, Kombes Sumirat Dwiyanto mengatakan hasil pemeriksaan tim dokter dari BNN dan Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, kompak menyatakan Raffi menggunakan Metilon. Keduanya pun menyatakan Raffi berhak mendapatkan penanganan medik rehabilitasi. “Bisa sesegera mungkin. Bisa siang ini, bisa sore ini, bisa nanti. Tergantung dari penyidiknya,” kata Sumirat. “Sore ini kemungkinan keluar (ke panti rehabilitasi BNN di Lido),” tambah Sumirat. Ia juga mengatakan, keinginan kuasa hukum Raffi Ahmad, Hotma Sitompoel untuk mengajukan dua saksi meringankan bagi kliennya dipastikan tidak akan mengganggu proses rehabilitasi Raffi. “Siapa dua saksi meringankan ini, kami tidak
tahu. Pengajuan dua saksi ini merupakan hak bagi tersangka RA,” jelas Sumirat. Sumirat mengatakan pengajuan saksi meringankan itu tidak akan mengganjal proses rehabilitasi sesuai dengan rekomendasi tim dokter dari BNN dan RSKO Cibubur. Karena saksi meringankan adalah untuk meringankan proses hukum Raffi, tidak terkait proses rehabilitasi. Dia melanjutkan, proses rehabilitasi akan terus dilakukan meski proses penyidikan tetap berjalan. Tentunya dengan restu dari hakim untuk pelaksanaan rehabilitasi tersebut. Raffi ditangkap tim BNN bersama 16 orang rekannya, Minggu (27/1) lalu. Tiga di antaranya rekan satu profesi sang artis dan berakhir dengan tidak terbukti CMYK
mengedarkan bahkan menjadi penyalahguna narkoba. Tepat batas waktu pemeriksaan, Jumat (1/2), BNN resmi menetapkan delapan tersangka. Raffi dinyatakan positif mengkonsumsi zat metilon yang diketahui memiliki efek samping adiktif, sama dengan shabu atau heroin. Dengan ditetapkan sang artis tersebut sebagai tersangka, massa penahanan Raffi pun diperpanjang 20 hari terhitung sejak massa penetapan status tersangka. Enam orang rekannya langsung diboyong ke panti rehabilitasi BNN di Lido, Kabupaten Bogor. Sementara seorang lagi yang tak lain sopir Raffi, hanya dikenai wajib lapor atau tidak ditahan dan direhabilitasi. l Teks: detik.com
Panglima ABRI Meninggal JAKARTA|KS Innalillahi wa inna illaihi rajiun. Telah berpulang ke Rahmatullah mantan panglima ABRI (Pangab) Jenderal Feisal Tanjung. Tokoh militer kelahiran Tapanuli Utara, 17 Juni 1939 itu dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Siloam, Jakarta, pukul 06:30 WIB. Alamat duka berada di Jalan Taman Patra XI Nomor 4 Kuningan, Jakarta Selatan. Dikutip Wikipedia, nama Feisal Tanjung sebelumnya tidak masuk prediksi sebagai calon panglima ABRI mengingat saat itu kandidat terkuat adalah Jenderal TNI Wismoyo Arismunandar yang memegang jabatan kepala staf Angkatan Darat (KSAD). Feisal merupakan salah seorang perwira ABRI yang memegang jabatan tertinggi tanpa melalui jenjang kepala staf. Sebelumnya, LB Moerdani juga melaju ke jabatan Pangab tanpa melalui jabatan tersebut. Feisal memiliki seorang istri bernama Masrowida Lubis dan dikaruniai tiga orang anak. Nama Feisal mulai menjadi pembicaraan hangat setelah memimpin DKP (Dewan Kehormatan Perwira) untuk tragedi Santa Cruz di Timor Leste pada 1991. Penunjukan oleh Presiden Soeharto saat itu membuat heran banyak orang karena saat itu KSAD Edi Sudrajat tidak menyodorkan namanya sebagai calon ketua DKP. Hasil rekomendasi DKP yang paling nyata adalah pencopotan Mayjen Sintong Panjaitan-salah satu perwira yang bersinar saat itu-dari jabatan pangdam Udayana. Selain itu juga diberhentikannya Brigjen Rudolf Warouw dari panglima komando Pelaksana Operasi Timor Timur serta Kapten Choki Aritonang dan beberapa bawahannya sebagai perwira pelaksana di lapangan. Semuanya dicopot sebagai reaksi pemerintah memenuhi tuntutan internasional akan penanggungjawab terjadinya kerusuhan di Santa Cruz, Timor Timur yang mencoreng citra RI masa itu. Saat menjabat Pangab, terjadi friksi antara kubu Feisal dan R Hartono (KSAD), juga adanya rumor penggolongan ABRI hijau dan ABRI Merah putih. l Teks: republika.co.id
13
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
KabarSumatera
KabarIklan
KabarSumatera
LOWONGAN KERJA
Harian Umum Kabar Sumatera, sebuah perushaan media cetak yang sedang berkembang di Sumatera selatan, memberikan kesempatan kepada Anda untuk bergabung dengan kami sebagai: Redaktur, persyaratan : Pria/Wanita, 27 - 35 tahun Bisa bekerja dalam sistem Pengalaman Min 2 tahun sebagai jurnalis harian Wartawan, persyaratan : Pria/Wanita, 27 - 35 tahun Pendidikan Min S1, berijazah, IPK min 2.75 Bisa bekerja dalam sistem Memiliki kemampuan dasar jurnalistik Belum menikah
LAYANAN BERLANGGANAN NO TELPON Kantor: 0711-442556 0812-78505151
Fasilitas Gaji pokok, Tunjangan jabatan, Tunjangan Transport, bonus, asuransi kesehatan dan jenjang karier
SIRKULASI@KABARSUMATERA.COM TARIF BERLANGGANAN Rp65.000,-/BULAN
AVP THN 2005 Ac, Tape, Tv, Type X Harga 85 jt Nego/Cash & Kredit
AVANZA THN 2010 AC, TAPE, TV, TYPE 1,5 S 37.000 RPM BG PALEMBANG HARGA 145 JT NEGO/CASH & KREDIT
Account Executife, Persyaratan: Pria/Wanita, 18 - 35 tahun Pendidikan Min D1 Bisa bekerja dalam target Penampilan menarik Belum menikah
TAFF FEROZA THN 1995 MULUS SIAP PAKAI BG PALEMBANG BODI KALENG HARGA 55 JT NEGO/CASH & KREDIT
Lamaran diantar langsung ke : Kantor Harian Umum Kabar Sumatera, Up. Bagian SDM Jalan Alamsyah Ratu Prawira Negara/Bay Pass Musi II Palembang Tel.0711 442 556 website:www.kabarsumatera.com email:redaksi@kabarsumatera.com
MITSUBISI KUDA THN 2000 TYPE GLX LICIN BENSIN 1.5 CC HARGA 65 JT NEGO/CASH & KREDIT
AVP PICK UP THN 2011 8.000 RPM HARGA 95 JT NEGO/CASH & KREDIT
HUB/TLP. 081-2788-3465 0711-7875-756 TANPA PERANTARA
IKLAN BARIS Jual Beli Mobil MITRA MOBILINDO, Jual beli mobil baru-bekas, Avanza 505 B12, Innova V07, Innova 505, Hillux08, Teranos204, X-TrailST04, Lancer Seiat05, City105106, Jazzrs08, JazzSII, Strada GLS 07, PS125J 0, PS120HD06, NKR71-BUS05 Proses Gampang Hub. 0711445280/081273709011,07 117304234,07117017014322 DASYTA MOBILINDO - Jual Beli Mobil Baru/ Bekas Proses Gampang, Cash,Kredit Hub. 0852 6876 1065/ 0711 - 7760009
Sejahtera Motor, Honda Cr-V. Mt Tahun 2007, Warna Hitam, Harga Nego Proses Gampang Hub. (0711) 356643/ Honda Jazz. At Tahun 2004 Warna Coklat Muda Harga Nego, Hub. (0711) 356643/ Honda Freed, Psd Thn 2009 Warna Hitam Harga Nego Hub. (0711) 356643 Sejahtera Motor-Honda Freed Psd 2009 Hitam Harga Nego Hub. (0711) 356643 YOGA MOBILINDO - Jual Beli Mobil Baru/ Bekas HARGA NEGO HUB. (0711) 364166
Sejahtera Motor-Honda CRV MT 2007 Hitam Harga Nego, Proses Gampang Hub. (0711) 356643
BOGA MOBIL - Jual Beli Mobil Baru/ Bekas HUB. (0711) 319719 INOVA THN 2007 TYPE G BENSIN, AVANZA THN 2004 TYPE G, KIJANG KRISTA SOLAR THN 2000, KIJANG SPG THN 1995. TPL 0711. 5494 237 / 0812 7460 0147
Sejahtera Motor- Honda Jazz A/T 2004 Coklat Muda Harga Nego Hub. (0711) 356643
Tarif Iklan : l Halaman 1 FC Rp. 60.000/mm/kolom
l Halaman Dalam FC Rp. 30.000/mm/kolom l Iklan BW (Umum/ Bisnis) Rp. 21.000/mm/kolom l Iklan Baris Rp. 9000/baris/ (min 8 baris) l Iklan Keluarga/ Sosial Rp. 15.000/mm/kolom lAdvetorial ( 10 mmx7 kolom ) Rp. 3.975.000
Jasa Design Arsitek RH-ARTArsitekDesainRumah,KantorRuko,Exterior &Interior,DllHub:0711-7877019/HP.081377970100
tanah di Jual TNHdijual1Kav.LKSJln.sukarnohattads sukasariuk.15x20m harganego.skt.hub. 085384740919(berry)
BENGKEL LAS MEGA MENGERJAKAN Canopy, Pintu Pagar, Tralis, Kusen Almunium, Papan Nama, dll. Hub: Sugeng, 0711- 5480763 Jl. Sumatera Raya, Bj II, Perum OPI
Dijual cepat bibit sawit dari medan umur 4 s/d 6 bulan Hub: 0711-7866303
l Bursa Otomotif (50 mm x 1 kolom ) - (Paket 1 bulan Rp. 350.000) lBursa Kerja ( 50 mm x 1 kolom ) - ( Paket 1 bulan Rp. 350.000) lBursa Property/ rumah dijual ( 50 x 1 kolom ) (Paket 1 bulan Rp. 350.000 ) CMYK
AYO........................ Manfaatkan Iklan Baris ini untuk promosi Usaha dan Bisnis anda
Bagian Iklan (0711) 442 556 e-mail : iklan@kabarsumatera.com www.kabarsumatera.com
14
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
KabarSumatera
WINAYA
Pandangan Ana Kartika (Psikolog Anak)
Warna Punya Efek Psikologis
P
Berbagai masukan dari banyak kalangan terkait masalah buku ajar siswa pada kurikulum baru baru ini ternyata didengar oleh Kemendikbud. Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan merancang buku kelas satu Sekolah Dasar (SD) penuh dengan warna dan juga gambar. TEKS : IMAM MAHFUZ GAMBAR : INT EDITOR: MUSTAQIEM ESKA
Buku SD Kelas 1 Dipenuhi Gambar dan Warna PALEMBANG | KS Kepala Dinas Pendidikan Sumsel, Drs. Ade Karyana mengatakan, bahwa bukubuku untuk kelas satu SD lebih ditekankan memuat banyak gambar dengan warna yang menarik dan tidak banyak tulisan agar anak tidak bosan saat belajar. Alasannya, usia kelas satu SD memang belum saatnya mendalami pelajaran yang terlalu berat. “Nantinya untuk buku pelajaran anak-anak kelas satu SD isinya dipenuhi beragam gambar berwarna. Supaya anak-anak tidak cepat bosan ketika berada di dalam kelas, alternatifnya harus diberikan keceriaan dari isi buku tersebut,” imbuh Ade saat dibincangi di ruang kerjanya, Senin (18/2). Ade menambahkan, untuk buku kelas satu SD ini akan dikeluarkan sebanyak delapan macam sesuai dengan temanya masingmasing. Tiap temanya akan diajarkan selama empat minggu. Sesuai dengan metode tematik integratif maka dalam satu buku tersebut sudah ada pelajaran matematika, bahasa Indonesia, dan lain-lain.
“Khusus untuk buku pelajaran agama ada bukunya sendiri, tidak di dalam buku tema ini, ada sekitar enam buku agama disiapkan. Dari sini juga seorang guru harus mampu memberikan arahan yang baik bagi siswa kelas satu SD yang rata-rata masih asik untuk bermain,” ujarnya. Selain itu dalam buku untuk kurikulum baru nanti, nama Budi atau Ani akan sedikit munculnya sebagai tokoh contoh. Sesuai dengan usulan banyak pihak, nama tomo contoh pada buku tersebut bermacammacam untuk mewakili tiap daerah di wilayah Indonesia. Berikut nama tokoh contoh, Siti (Jawa), Beni (Sumatera), Lina (Manado), Udin (Sunda, Jawa) dan masih ada lagi yang lainnya. Menanggapi hal ini, Rika seorang guru kelas satu SD di SDN 183 Palembang mengungkapkan, usulan ini sebenarnya sudah lama diminta oleh kalangan guruguru SD khususnya kelas satu yang pada dasarnya anak yang terhitung kelas satu masih dalam masamasa enak untuk bermain, dengan adanya batu lon-
catan ini diharapkan anakanak tersebut bisa diajak belajar memahami dunia pendidikan dasar lewat buku yang penuh dengan gambar dan warna. “Murid-murid kelas satu SD itu masih terbilang susah untuk diajak belajar dengan materi yang serius pada saat di dalam ruangan kelas, mereka maunya diajak bermain, bernyanyi dan diajak yang menyenangkan hati mereka dahulu. Jadi, ini termasuk tugas berat para guru ketika mengajar siswa kelas satu SD akan tetapi dari itu semua ada nilai yang terkandung yakni melatih kesabaran dan juga membiasakan diri untuk menggunakan pendekatan emosional kepada anakanak pada usia tersebut,” ungkap Rika. Tambah Rika, selain mempermudah proses belajar mengajar dengan adanya buku yang penuh gambar dan warna. Dari itu juga terdapat sebuah dorongan dan motivasi bagi anak untuk menambah semangat dan rasa keingintahuannya dengan hal-hal yang baru. “Anak kelas satu SD itu rasa ingin tahunya sangat besar sekali, tergantung
dari gurunya yang memberikan metode pelajarannya seperti apa. Apabila seorang guru mampu menguasai kelas maka seorang anak biasanya akan mengajukan banyak pertanyaan, contohnya bagi seorang guru berikan mereka (anak murid) pengetahuan yang membuat anak berusaha untuk bertanya mengenai jenis-jenis benda yang ada sifat didiknya. Jadi dari sana akan kelihatan keterkaitannya antara guru dan murid,” tambah guru yang mengajar mata pelajaran bahasa Indonesia ini. Di lokasi yang sama, Nur dan Indah dua orang wali murid ini memberikan tanggapannya, memang sangat setuju jika pada kurikulum baru ini setiap anak-anak diberikan keluwesan dalam proses belajar mengajar baik itu dari segi materi, gurunya, buku dan isinya, apalagi yang katanya buku pelajaran kelas satu SD dipenuhi oleh gambar dan warna. Karena apabila semua itu bisa dirangkap menjadi satu kesatuan maka akan mempermudah jalannya proses pembelajaran. “Sebagai orang tua yang
menggantikan guru ketika berada di rumah, kami juga memberikan pelajaran tambahan sewaktu pulang dari sekolah caranya tidak dengan materi-materi yang berat, cukup diberi pertanyaan yang mudah untuk anak-anak jawab. Misalnya memberikan pertanyaan mengenai hewan-hewan, ayam memiliki kaki berapa, kucing memiliki kaki berapa dan seterusnya. Hal ini akan membuat anak tidak melupakan apa yang ia dapat pada saat di sekolah,” ujar Nur yang diiyakan oleh Indah. Tambahnya lagi, seusia anak kelas satu SD mereka sangat dominan untuk menangkap apa yang dilihatnya dan kemungkinan akan selalu tergambar dipikirannya akan hal tersebut. “Daya ingat anak-anak SD apalagi yang masih kelas satu sampai kelas tiga sangat kuat rekamannya, jadi sangat setuju jika buku pelajarannya nanti dipenuhi oleh gambar-gambar yang mendidik dan juga pemberian warna warna yang menunjang minatnya untuk selalu melihat isi buku tersebut,” tambahnya. l
Buku Pelajaran Gratis PALEMBANG | KS Dalam penerapan kurikulum 2013, siswa-siswa tidak lagi diharuskan membeli buku pelajaran. Untuk seluruh jenjang mulai dari tingkat dasar maupun menengah atas buku-buku pelajaran disediakan secara gratis oleh pemerintah. Dikatakan oleh Kepala Bidang Sarana dan Prasana disdik Sumsel, Drs. Syamsurrizal, MM bahwasannya pihak kemendikbud menanggung penuh pengadaan buku kurikulum 2013. Pengadaan buku untuk sekolah dasar (SD) ditanggung oleh Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), sementara buku-buku untuk jenjang sekolah menengah pertama dan atas akan ditanggung oleh Dana Alokasi Khusus (DAK). Kemudian bagi daerah dan kabupaten yang belum memiliki DAK biayanya akan ditanggung oleh APBN. “Untuk pengadaan dan distribusi dilaksanakan oleh pemerintah dan pemerintah di tiap kabupaten kota. Untuk SD semuanya akan ditanggung oleh pusat
melalui dana APBN,” kata Syamsurizal di ruang kerjanya, Senin, (18/2). Selain masalah biaya, ia juga menegaskan bahwa pengadaan buku hingga distribusinya dapat selesai pada akhir Juni mendatang sehingga pada pekan pertama Juli seluruh siswa yang menjalankan kurikulum baru dapat dengan langsung menggunakan buku tersebut. “Ketika tahun ajaran baru nanti semua buku harus sudah dapat diterima dan berada langsung ditangan masing-masing siswa. Distribusi paling tidak selesai pada bulan Juni, bagi kabupaten/kota yang menggunakan DAK, kegiatan pengadaan buku diharapkan dapat dimulai pada Maret mendatang sehingga pada akhir Juni dapat selesai. Pasalnya, waktu pengerjaan buku diperkirakan memakan waktu 60-80 hari,” ujarnya. Di tempat terpisah, Trisno mewakili wali murid mengatakan, program ini memang bagus untuk dilakukan dengan aksi yang
jelas dan benar-benar nyata ketika di lapangan. Jangan hanya memberikan pembicaraan manis saja ketika ini belum dilakukan. Sebagai wali murid kami merasa senang mendengar kabar ini tetapi ada juga rasa waswasnya. “Biasanya pada awalawal pembagian buku pelajaran memang gratis, tetapi yang kami takutkan ada oknum-oknum tertentu yang
PALEMBANG | KS Tahun lalu, SMA Negeri 6 Palembang telah dinobatkan sebagai salah satu sekolah unggulan di Palembang mewakili Propinsi Sumsel pada lomba sekolah sehat tingkat nasional tahun 2012 kategori Sekolah Menengah Atas. Waktu itu, Tim penilai sebanyak 8 orang dari pusat yang merupakan tim gabungan dari Diknas, Kemenkes,Kemenag, dan Kemdagri dengan ketua tim Ibu Sri
Kusminarti melakukan langsung penilaian di SMA Negeri 6 Palembang, yang berlokasi di Basuki Rahmat. Kedatangan tim penilai disambut oleh Asisten IV Kota Palembang H. Apriadi S. Busri sekaligus Ketua Harian Organisasi UKS Kota Palembang beserta jajaran Pemkot Kota Palembang, Sekretaris Disdikpora Hj. Ernawati, MM beserta staf, Kadinkes Kota Palembang dr. Hj. Gema Asiani, M.Kes beserta Pimpinan Puskes-
mas Basuki Rahmat dan Sekip, Kabid Jaminan Sarana, Kabid Pelayanan Kesehatan dan Kasi serta Staf, Kasi Kesehatan Khusus Dinkes Propinsi Sumsel dr. Erda, MKM dan staf, serta Kepala Sekolah dan guru SMA 6 Palembang. Sebelum penilaian lapangan, dilakukan acara ceremonial yang diisi dengan paparan mengenai kegiatan dan prestasi sekolah, serta pentas seni dari siswa/i sekolah. Tidak hanya fokus utama keCMYK
Tya Marlina (Psikolog)
Ilustrasi Sangat Penting
B
uku anak adalah buku yang sesuai dengan tingkat kemampuan membaca dan minat anakanak dari kelompok umur tertentu atau tingkatan pendidikan, mulai prasekolah hingga kelas enam sekolah dasar. Buku secara khusus ditulis dan diberi ilustrasi untuk anak hingga berusia 12-13 tahun. Termasuk ke dalam kategori ini adalah buku nonfiksi dan novel untuk remaja, buku karton tebal (board book), buku lagu anak, buku mengenal alfabet, belajar berhitung, buku bergambar untuk belajar membaca, buku bergambar untuk Ilustrasi sangat belajar konsep (picture book) penting dalam Bacaan anak umumnya ditulis bacaan anak dan dengan kalimat yang singkat, merupakan kesatuan dengan cerita Anak serta pilihan kosakata dan tata yang belum bisa bahasa yang lebih sederhana membaca terutama sangat memperhatidibandingkan sastra dewasa. kan gambar-gambar Selain dibaca di dalam hati, teks dalam buku dimaksudkan agar bisa dibaca keras-keras oleh anak. Buku juga dibacakan keras-keras oleh orang dewasa untuk anak yang belum bisa membaca. Ilustrasi sangat penting dalam bacaan anak dan merupakan kesatuan dengan cerita. Anak yang belum bisa membaca terutama sangat memperhatikan gambar-gambar dalam buku. Selain itu, bacaan anak bisa hanya berisi gambar dan tanpa kata-kata. Jumlah ilustrasi dalam buku anak juga lebih banyak dibandingkan ilustrasi buku sastra dewasa. Semakin muda target pembaca, maka semakin banyak pula ilustrasi yang diberikan. l
Semburat Jingga
Soekarno
suka menyimpang dari ketetapan yang telah dikeluarkan, ujung-ujungnya siswa diminta dana kembali untuk membeli buku pelajaran. Yah, mudah-mudahan saja niat baik pemerintah bisa berjalan mulus karena dengan gratisnya buku pelajaran setidaknya akan mengurangi pengeluaran biaya,” ungkap Trisno dengan nada yang tinggi. Trisno menambahkan,
SMA 6 Palembang Masih Sekolah Sehat
eran guru dan orang tua sangat penting bagi dunia pendidikan anak-anak yang dibilang usianya masih sangat muda. Faktor penunjang pendidikan itu kan banyak diantaranya, ruang belajar atau kelas, guru-gurunya, sarana dan prasarananya termasuk buku pelajaMisalnya warna ran. merah mempunyai Berbicara buku pelajaran kelas efek yang membuat orang jadi lebih satu SD yang akan dipenuhi gamcepat dalam hal bar dan warna sangat bagus untuk menghafal suatu diterapkan, karena itu akan mempelajaran bantu dan membuat anak menjadi tertarik untuk selalu melihat serta membacanya. Di samping itu juga ada penelitian yang mengatakan bahwa warna-warna juga mempunyai efek psikologis bagi manusia. Misalnya warna merah mempunyai efek yang membuat orang jadi lebih cepat dalam hal menghafal suatu pelajaran. Dengan demikian, upaya ini harus didukung oleh semua pihak yang terkait terutama dalam sektor pendidikan karena apapun jenisnya ketika berbicara mencetak generasi bangsa yang berpendidikan kita harus cepat dan tanggap melaksanakannya. l
jika memang ini benar-benar terealisasi itu bagus dan saya sendiri sangat mendukung garapan tersebut. “Kita berdoa saja, semoga jalannya untuk pengadaan buku pelajaran yang diberikan secara gratis akan berjalan sesuai yang diinginkan,” tutupnya. l
TEKS : IMAM MAHFUZ GAMBAR : INT EDITOR: MUSTAQIEM ESKA
pada kegiatan UKS yang ada, juga sarana prasarana pendukung lainnya seperti pengetahuan siswa/i mengenai kesehatan, wc sekolah, kantin sehat sekolah, penghijauan dan toga, sarana ibadah dan belajar, serta kegiatan ekstrakurikuler lainnya. Selain itu, tim penilai juga melakukan peninjauan ke Sekretariat UKS tingkat kecamatan Kota Palembang dan Sekretariat UKS Tingkat Pemerintah Kota Palembang untuk melihat dukungan masing-masing pihak dalam memajukan kegiatan UKS di Kota Palembang. (Sumber : DinKes Palembang)
Saat usia 15 tahun, Soekarno muda saat ia duduk di bangku HBS. Yang memperkenalkan adalah H.O.S. Cokroaminoto. Ia bahkan terbilang rajin mengikuti pengajian Muhammadiyah, di sebuah tempat di seberang Gang Peneleh, Surabaya, tempat ia tinggal bersama keluarga Cokro. Sekali dalam sebulan, ia mengaji di sana, dari pukul 20.00 hingga larut malam. Akan tetapi, pendalaman terhadap Alquran diperoleh tahun 1928, saat ia mendekam di sel nomor 233 penjara Sukamiskin, Bandung. Segala bacaan yang berbau politik dilarang, jadilah ia mendalami Alquran sedalam-dalamnya. Kepada penulis biografinya, Cindy Adams, Bung Karno mengaku, sejak itu ia tak pernah meninggalkan sujud lima kali sehari menghadap ka’bah: Subuh, dhuhur, ‘asar, maghrib, dan isya. Sejak itu pula, segala sesuatu dijawabnya dengan “Insya Allah — Kalau Tuhan menghendaki.” Mungkinkah seseorang yang sujud lima kali sehari menyembah Allah SWT adalah seorang komunis? Tanyalah dia, “He, Sukarno, apakah engkau akan pergi ke Bogor minggu ini?” Dan Sukarno akan menjawab, “Insya Allah, kalau Tuhan mengizinkan saya pergi.” Mungkinkan orang yang demikian dapat menjadi seorang komunis? Masa-masa yang gelap di dalam penjara, masa-masa di mana ia tak bisa menelan bulat-bulat indahnya purnama dan bintang-gemintang, Bung Karno hanya bisa tertunduk sendiri. Ia sungguh tak tahu nasib akan berkata apa saat fajar menyingsing nanti. Sukarno menuturkan, dalam keadaan seperti itulah, sholat malam menjadi begitu khusuk. l
KabarSumatera
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 M 19 FEBRUARI 2013 H
KABAR ARENA
15
VOLI PANTAI ASIA DI PALEMBANG
PALEMBANG | KS Kota Palembang tengah mempersiapkan even voli pantai se-Asia Pasifik pada 18 – 22 April di Kota Palembang. Kota Palembang terpilih mewakili Indonesia untuk menggelar Asian Volley Ball Confederation (AVC). Kota ini akhirnya mendapat kepercayaan menggelar even kejuaraan Voli Pantai se-Asia Pasifik. Kejuaraan Voli Pantai se-Asia Pasifik menurut rencana siap diselenggarakan pada April 2013 mendatang. Sesuai kata sepakat, kejuaraan voli pantai ini pun digelar berdampingan dengan festival Songkran ‘Perang Air’ di negara Thailand.
Slamet Mulyanto, Kepala Bidang Voli Pantai PB Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) kepada Kabar Sumatera menyebutkan, gelaran voli pantai ini dipastikan diikuti banyak peserta dibanding tahun sebelumnya. “Ini kita sedang mengupayakan jadwal pertandingan supaya berdekatan dengan Festival Songkran. Itu makanya kita selenggarakan pada April 2013 mendatang,” kata Slamet. Kata Slamet, pihaknya secapat mungkin agar bisa mengupayakan pada 14 April 2013, seluruh atlet voli pantai bisa ikut di kejuaraan Thailand. Sehabis dari sana, barulah digelar di kota ini. l
TEKS : IWAN CHERISTIAN | FOTO : NET.COM | EDITOR : RINALDI SYAHRIL
Ketika Voli Gelanggang
PALEMBANG | KS Tim voli putra Bank Sumsel Babel siap membidik juara di Proliga 2013. Kali ini, skuad Bank Sumsel yang berisikan pemain yang hampir semuanya karyawan bank yang berpusat di Kota Palembang siap turun gelanggang. Di tim ini ada nama sang kapten Andri
yang berperan sebagai quicker, Agung Seganti (open spiker), dan Adi Sucipto (toser) adalah para pemain tim nasional voli putra Indonesia yang akan berlaga di SEA Games 2013 di Myanmar. Selain nama itu ada Suparwan (spiker, all round, blocker), M Khasoni Mufid (spiker), Fredy
(defence, libero), Aji Noor (defence), Brian Alfianto (all round, quicker), dan Agung Nurcahyo (all round). Kali ini Bank Sumsel juga mengontrak libero kawakan, Usep Suparwan. “Kami yakin tim kami sangat siap bertanding. Bahkan, kami sudah tidak sabar lagi ingin segera bertanding, emosinya sudah tidak terbendung,”
demikian kata Mashudi, pelatih Tim Voli Bank Sumsel kepada Kabar Sumatera, beberapa hari lalu. Mashudi bahkan optimisme timnya bisa merebut kembali gelar juara yang lepas tahun lalu, direbut Jakarta BNI 46. Dengan tiga pemain asing yang ia nilai cukup mumpuni, tim Bank Sumsel ini siap memenangi Proliga musim 2013. Salah satu pemain asing adalah pemain tim nasional Kanada, Maxwell Burt, yang masih berusia 24 tahun. Atlet bertinggi badan dua meter dan enam sentimeter ini dipasang untuk posisi quicker. “Tahun ini tahun keempat saya memperkuat timnas Kanada. Target saya adalah menang,” kata Burt. Burt pun merasa gembira bisa bermain di Indonesia, kompetisi profesional pertamanya di Asia. Ia biasa bermain untuk klub-klub di Eropa dan Amerika latin, dan ia melihat ada perbedaan gaya permainan di Asia dan Eropa. Asia mengandalkan bola-bola cepat, mungkin karena postur tubuhnya yang tidak sejangkung atlet-atlet Eropa. “Usai berlatih dua bulan di sini, saya sudah bisa menyesuaikan diri. Saya belum mengenal atlet-atlet asing yang disewa klub-klub lain, tapi saya rasa sama saja levelnya. Yang penting adalah kerja sama,” kata Burt. Selain Burt, Bank Sumsel juga mengontrak Raydel Poey Romero, untuk posisi all round, bebas bergerak di depan dan belakang. Romero, menurut Mashudi, memiliki kemampuan lebih matang dibanding Igor Braz, pemain asal Brasil yang menyokong Bank Sumsel menjuarai Proliga 2011. Igor Braz pada dua tahun lalu meraih penghargaan sebagai pemain terbaik Proliga 2012. Satu lagi pemain asing yang akan memperkuat tim ini adalah Adonis Herera Morelo, dari Kolombia. Morelo menempati posisi open spiker. “Lengkap sudah skuad kami. Tidak ada kata lain selain memenangi kompetisi ini,” ujar Mashudi. l TEKS : IWAN CHERISTIAN | FOTO : NET.COM | EDITOR : RINALDI SYAHRIL
Gelar di Depan Mata PALEMBANG | KS Berhasil mengantarkan tim putri Surabaya Bank Jatim juara Liga Bola Voli (Livoli) 2012, Mashudi langsung memegang salah satu kontestan kompetisi Proliga 2013. Dia dipercaya mengarsiteki tim putra Bank Sumsel Babel. Kini, Mashudi bertugas memimpin latihan Bank Sumsel Babel sejak penghujung 2012 lalu. Ia pun menggelar latihan di Gedung Voli Senayan Jakarta. “Setelah bisa merebut juara Livoli (bersama putri Bank Jatim), saya pulang ke Surabaya sehari. Setelah itu balik ke Jakarta untuk latihan bersama Bank Sumsel,” ucapnya. Dalam latihan di Jakarta, Mashudi mengaku, timnya sudah merekrut tiga pemain asing. Dua pemain, yakni dari Kanada dan Kuba sudah ikut bergabung dalam latihan. “Ada satu pemain lainnya dari
Kolombia akan menyusul,” beber Mashudi yang biasa disapa Cak Udik ini. Untuk Cak Udik, Bank Sumsel Babel bukan tim baru. Ia merupakan pelatih Bank Sumsel Babel pada Proliga 2012. Sayang, tim voli satu-satunya asal Pulau Sumatera di Proliga itu gagal mencatat prestasi terbaik. Pun Tim Bank Sumsel Babel bahkan menjadi tim paling sigap dalam merekrut Pemain asing. Tiga pemain asing mereka, Raydel Poey Romero ( Kuba ), Maxwell Buirt ( kanada ) dan Adonis Herera Morelo ( Kolombia ), sudah memiliki kartu iziin sementara ( Kitas ) yang menjadi syarat bermain di Proliga. “Kami akan usahakan merebut kembali mahkota juara yang tahun lalu kami titipkan pada jakarta BNI 46,” kata Mashudi seraya berkata jika boleh memilih, ingin Proliga digelar sekarang. l TEKS : IWAN CHERISTIAN | FOTO : NET.COM | EDITOR : RINALDI SYAHRIL
CMYK
KabarSumatera
SELASA, 8 RABIUL AKHIR 1434 H 19 FEBRUARI 2013 M
PALEMBANG|KS Bisa menjinakkan Pelita Bandung Raya (PBR) 2-0, Ahad (17/2), pelatih Sriwijaya FC (SFC), Kas Hartadi mengaku cukup puas dengan penampilan anak asuhnya secara keseluruhan.
Teks : sadam maulana foto : bagus kurniawan editor : Rinaldi Syahril
SEMPURNA “Mampu menang tanpa kemasukkan satu gol pun, ini sebuah hasil yang cukup baik. Secara keseluruhan apa yang ditampilkan anak-anak cukup memuaskan,” kata Kas Hartadi. Meski pada babak kedua laga permainan Ponaryo Astaman dan kawan-kawan sedikit mengendur dibandingkan babak pertama, tetapi lebih dari itu bagaimana Laskar Wong Kito mampu mengaplikasikan beberapa perubahan strategi menjadi penilaian lain sang arsitek memberikan pujian. Mengawali pertandingan dengan men-
erapkan formasi 4-1-4-1, juru taktik asal Solo coba menerapkan strategi lain ketika laga memasuki paruh kedua. 4-2-3-1 yang menjadi formasi andalan sebelumnya coba diterapkan dengan menarik keluar sang striker, Tantan digantikan Immanuel Padwa yang notabene permainannya lebih bertahan. Pun dengan pergantian lainnya yang kembali menarik pemain depan dengan diganti pemain bertahan. Ramdani Lestaluhu digantikan Dodok Anang Zuanto serta M. Sobran yang masuk setelah ditarik keluarnya M. Fakhrudin. Kendati per-
gantian ini kurang menggigit, tetapi SFC yang tampil lebih solid menjadi nilai plus bagi sang pelatih. “Ini membuktikan jika kita tidak hanya terpaku pada satu strategi. Ketika dibutuhkan perubahan pemain terlihat sangat siap,” ujarnya. Meski tampil dominan ketika menggunakan formasi 4-1-4-1, tetapi Kas memiliki alasan lain mengubah strategi di babak kedua. Melihat tim lawan seperti sudah dapat menebak arah permainan timnya, pelatih berusia 42 tahun ini coba meladeni lawan dengan gaya lain.
W
alau harus mendapatkan cedera saat timnya, Sriwijaya FC (SFC) menaklukkan Pelita Bandung Raya (PBR) 2-0, Ahad (17/2), Ramdani Lestaluhu tetap merasa puas dengan penampilan-
nya. Berhasil mencetak gol perdananya bersama Laskar Wong Kito dengan kontribusi kemenangan tim, Dani (biasa dia disapa) merasa cedera yang dia alami tidak terlalu menjadi masalah serius karena berkat golnya mampu mendongkrak posisi tim pada tabel klasemen sementara Indonesia Super League (ISL) 2012/2013. “Cukup senang rasanya dapat mencetak gol per-
dana saat menaklukkan PBR. Apalagi, gol yang saya bukukan tersebut menjadi gol pembuka dan gol perdana saya. Ya, walaupun harus mendapatkan kenyataan pahit karena mengalami cedera,” kata Dani. Kata Dani, sebagai pemain yang beroperasi di lini depan, menjadi sebuah kebanggaan baginya ketika mampu mencetak gol, dimana golnya juga berdampak terhadap kemenangan. “Ini sangat memuaskan, saya menjadi salah satu aktor penting kemenangan,” jelas pemain bernama lengkap Rizky Ramdani Lestaluhu ini. Seperti diketahui, saat menaklukkan PBR, Dani merupakan pencetak gol pembuka ketika laga baru berusia lima menit. Memanfaatkan umpan dari kreasi tendangan bebas yang dieksekusi
Mendapatkan banyak bencana menjelang laga menghadapi Arema Indonesia di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (24/2), pelatih Sriwijaya FC (SFC), Kas Hartadi mengungkapkan jika hal tersebut tidak terlalu membuatnya pusing. “Kita selalu punya solusi setiap mendapatkan kendala, jadi kita optimis saja tidak akan terlalu berdampak buruk terhadap tim secara keseluruhan,” ungkap Kas Hartadi. Seperti diketahui, usai memutuskan melepas Min Kyoung Bin dan Erick Weeks Lewis, Laskar Wong Kito mesti rela kembali menerima kenyataan pahit setelah laga menghadapi Pelita Bandung Raya (PBR), Ahad (17/2). Selain kartu merah yang diterima Immanuel Padwa di penghujung laga, pertandingan yang bertensi tinggi tersebut juga memunculkan korban lain. Adalah bomber oncak tim, Tantan serta Ramdani Lestaluhu yang mengalami cedera. Juga dengan M. Fakhrudin yang terlihat sedikit kincat saat ditarik keluar. Belum lagi dengan akumulasi kartu kun-
Lensa Arena
P
ensiun bagi seorang pesepak bola merupakan hal yang lazim dan berlaku pada semua pemain di penghujung karier. Namun, bagaimana jika yang pensiun adalah nomor punggung? Di sepakbola, nomor punggung berfungsi sebagai identitas pemain dan juga sebagai pembeda antara satu pemain dengan pemain lain. Umumnya nomor punggung juga dapat menandakan posisi pemain tersebut bermain seperti nomor 1 dipakai penjaga gawang, nomor 3 dipakai pemain bertahan, dan lainlain. Uniknya, beberapa klub di dunia ‘mempensiunkan’ nomor punggung milik seorang pemain yang sedang atau pernah bermain di klub tersebut. Ini dilakukan sebagai sebuah bentuk penghormatan atas kontribusi pemain tersebut selama bermain atau juga karena sebuah tragedi kematian sang pemain. Nomor punggung yang sudah dipensiunkan ini tidak akan digunakan lagi oleh klub tersebut di kemudian hari. Berikut beberapa pemain yang memiliki nomor punggung “abadi”
Indonesia Super League
Mahyadi Panggabean, pemain berusia 21 tahun merangsek ke depan melewati beberapa pemain bertahan The Young Guns yang memiliki postur lebih tinggi darinya. “Dengan postur yang lebih kecil, sangat mengesankan saya mampu mencetak gol melewati hadangan pemain-pemain lawan yang memiliki postur jauh lebih tinggi dari saya,” tuturnya. Untuk itu, dia berharap dapat segera sembuh dan kembali berkontribusi ketika SFC melawan Arema Indonesia, Ahad (24/2) mendatang. Sebagai pemain yang ingin terus berkembang, Dani ingin secepat mungkin kembali mentas bersama rekan-rekannya. l
Beban SFC Masih Ringan ing yang diterima Abdul Rahman. “Harus kita akui jika peran pemain-pemain tersebut cukup besar terhadap tim. Namun, kan kita masih memiliki banyak pemain lain yang memiliki kualitas tidak jauh berbeda,” ujarnya. Kehilangan beberapa punggawa penting di tim utama, Kas memang cukup beruntung dengan pulihnya beberapa pemain lain yang sebelumnya sudah lebih dulu mengalami cedera. Sudah dapat menurunkan penjaga gawang utama, Ferry Rotinsulu di bawah mistar, SFC juga akan kembali diperkuat Taufiq Kasrun dan Diogo Rangel Santos di sektor pertahanan. “Dengan adanya pemain-pemain ini di belakang, pertahanan kita akan tetap kokoh mesti ada pemain lain yang harus absen,” katanya. Begitu juga dengan Aliyudin yang sudah semakin fit. Kenyang akan pengalaman, pemain berusia 32 tahun merupakan sosok yang tepat untuk mengisi kekosongan lini depan seandainya Tantan
“Dalam menghadapi suatu pertandingan, seorang pelatih mesti jeli melihat situasi. Karena itu, ketika plan A gagal, kita mesti siap menerapkan plan B. Demikian juga jika keduanya gagal, meski ada plan C dalam pertandingan,” terangnya. Tetapi tetap, tidak sembarangan perubahan dilakukan. Dalam mengaplikasikannya dalam permainan, Kas menjelaskan jika mesti jeli melihat situasi dan kondisi pemain yang akan bermain. Jika salah, justru akan berdampak semakin buruk terhadap perubahan yang tepat. l
KLASEMEN SEMENTARA
Alami Cedera, Ramdani Tetap Puas
PALEMBANG|KS
16
SEBUAH TRANSFORMASI KABARarena
No Tim 1 Mitra Kukar 2 Arema Indonesia 3 Gresik United 4 Persipura 5 Sriwijaya FC 6 Persisam 7 PSPS Pekanbaru 8 Persita Tanggerang 9 Barito Putera 10 Persiram 11 Persib Bandung 12 Persela Lamongan 13 Pelita BR 14 Persiwa 15 Persepam Madura 16 Persiba 17 Persija Jakarta 18 Persidafon
M 7 8 8 5 7 7 7 7 5 6 5 5 7 5 5 5 7 6
M 5 5 4 3 3 3 2 2 2 2 1 2 1 2 2 1 1 1
S 1 0 1 2 2 2 3 3 2 1 3 0 3 0 0 2 2 1
K 1 3 3 0 2 2 2 2 1 3 1 3 3 3 3 2 4 4
SG 15-10 16-8 10-11 11-2 14-12 12-11 5-4 8-10 6-5 7-9 8-7 8-7 8-11 7-10 4-12 4-6 9-14 8-11
N 16 15 13 11 11 11 9 9 8 7 6 6 6 6 6 5 5 4
Topskor:
1. Boakay Eddie Foday (Sriwijaya FC) 5 Gol tidak dapat 2. Christian Gonzales (Arema Indonesia) 5 Gol bermain. 3. Boaz Solossa (Persipura) 5 Gol “Sedang4. Zulham Zamrun (Mitra Kukar) 5 Gol kan pada posisi Ramdani m a u p u n Fak hruddin kita masih 2 3 1 4 ada Sultan Samma yang sudah dapat mentas. Demikian juga Fandy Mochtar, pemain serba bisa yang dapat diturunkan di posisi manapun,” terang mantan asisten pelatih SFC era kepelatihan Ivan Kolev ini. l
Nomor Punggung Terabadi di klub yang pernah/sedang dibelanya: 1. Franco Baresi No. 6 – AC Milan (Italia) Franco Baresi merupakan salah satu legenda hidup AC Milan. Berposisi sebagai bek, pemain berusia 52 tahun menghabiskan seluruh karier sepak bolanya di AC Milan dengan 629 kali bermain mencetak 31 gol. Dia gantung sepatu di umur 37 tahun (1997). Baresi berhasil ikut serta membawa AC Milan meraih beberapa gelar seperti juara Serie A, European Cup (Liga Champion), serta Intercontinental Cup. Baresi juga bermain di timnas Italia dan sempat merasakan bermain di tiga piala dunia. Ketika Baresi pensiun, AC Milan pun akhirnya mempensiunkan no.6 yang dipakai Baresi selama bermain di AC Milan sebagai penghargaan atas pemain tersebut. 2. Bobby Moore No. 6 – West Ham United (Inggris) Robert Frederick Chelsea “Bobby” Moore merupakan pesepak bola Inggris yang menjadi kapten timnas Inggris ketika Inggris menjadi juara Piala Dunia 1966 di tanah sendiri. Moore CMYK
sempat bermain di beberapa klub, tetapi klub yang terlama dia bela adalah klub Inggris, West Ham United selama 18 tahun dalam rentang 1958 hingga 1974. Dia pernah membawa West Ham United meraih beberapa gelar seperti FA Cup, European Cup dan Winners Cup. Di timnas Inggris dia sempat memegang rekor penampilan terbanyak dengan 108 caps sebelum rekornya tersebut dipatahkan Peter Shilton dengan 125 caps. Pada tahun 1993, Booby Moore meninggal dunia dan beberapa waktu kemudian West Ham United memutuskan untuk mempensiunkan nomor punggung 6 milik Booby Moore semasa dia bermain di klub itu. 3. Maradona No. 10 – Napoli (Italia) Diego Armando Maradona adalah seorang legenda sepak bola. Pemain yang terkenal dengan gol “tangan tuhan”-nya ini berhasil membawa Argentina menjadi juara Piala Dunia 1986. Maradona sempat berkarier di beberapa klub, salah satunya di klub Italia, Napoli (1984-1991) dimana dia mencapai puncak penampilannya. Dia sempat membawa Napoli
meraih gelar juara Serie A, Coppa Italia, Piala Super Italia, dan Piala UEFA. Atas kontribusi besarnya tersebut, Napoli pun akhirnya mempensiunkan nomor punggung 10 untuk sang legenda. AFA (PSSI-nya Argentina) juga sempat berniat mempensiunkan nomor punggung timnas 10 Argentina untuk Maradona, tetapiakhirnya dilarang oleh FIFA. Selain para pemain di atas juga ada namanama lain seperti: - Johan Cruyff – No. 14 di Ajax Amsterdam (Belanda) - Marc-Vivien Foe – No. 23 di Manchester City (Inggris) - Robert Enke – No. 1 di Hannover 96 (Jerman) - Henrik Larsson – No.17 di Helsingborgs IF (Swedia) - Miklos Feher – No.19 di Benfica (Portugal) - Aldair – No.6 di AS Roma (Italia) - José Martínez – No.22 di Club Deportivo Guadalajara (Meksiko) - Kiatisuk Senamuang – No.22 di Hoàng Anh Gia Lai (Vietnam). l