Kendari Pos Edisi 21 Juni 2012

CALL CENTER Redaksi : 0401-3126515 Email: bumianoa@gmail.com Langganan Koran : 0813 4151 2090 Email : sirkulasi_kp@yahoo.com Iklan : 0853 3553 1111 Email: kendariposiklan@yahoo.com Fax : 0401-3123771

Kamis, 21 Juni 2012

Harga Eceran Rp. 3.500,-

Geo Beri Dua Jempol Untuk Asrun kendari, kP Visi misi yang digelar di Aula DPRD Kota Kendari kemarin mengundang perhatian masyarakat. Misalnya salah satu calon, Geo-Unggul terus saja mengangkat dua jempol untuk Asrun ketika membacakan visi misinya. Apakah mendukung atau bentuk perlawanan di arena Pilwali.

Selain itu, ada juga kejadian yang tak simpatik, sehingga kekacauan kecil itu sempat diredam.

Dalam visi-misi, Asrun mengumbar keberhasilannya. Setiap akhir kalimat, Geo-Unggul selalu mengangkat dua tangannya sambil memberi jempol dua. Ini terus saja terjadi hingga Asrun usai menyampaikan visi misi. Ada kesan, kedua tangan dan dua jempol itu adalah bentuk dukungannya untuk Asrun.

Hadirin pun ikut bertanya-tanya pemandangan janggal yang dilakukan Geo. Sebab dia adalah juga seorang calon. Apakah jempol itu bertanda dukungan Anda terhadap Asrun? La Ode Geo membatah. Kata dia, jempol tersebut sebagai bentuk perlawanan yang keras pada pasangan Asrun-Musadar. “Saya mengajukan jempol dua jari pada saat penyampaian visi dan misi, itu artinya perlawanan karena hanya nomor 2

Baca jEmpol di Hal 7

BASyARuN/KP

Pasangan calon wali kota -cawawali menunggu giliran menyampaikan visi misi yang digelar di Aula DPRD Kota Kendari kemarin. Semua pasangan punya program berbasis rakyat. Semoga saja kelak terpilih tidak hanya indah kabar dari pada rupa.

Siap Terpilih dan Tidak Terpilih DEkLARAsi siap menang dan siap kalah menjadi agenda rutin dalam tahapan kampanye setiap pelaksanaan Pemilu Kada. Seluruh KPU di Indonesia selalu mengagendakan konsep tersebut guna mengantisipasi munculnya konflik yang cukup besar agar pelaksanaan Pemilu Kada berlangsung aman, tertib dan lancar.

Namun fakta yang ada, ending dari sebuah Pemilu Kada selalu berakhir pada keputusan

MoU DAMAI !!

• Menghargai Kebebasan Pasangan • Menerima Hasil Pilwali • Materi Kampanye Sopan, Tertib, Edukatif • Junjung Nilai moral • Hindari Intimidasi, Provokasi, Isu SARA • Tidak Melakukan Jual Beli Suara

Mahkamah Konstitusi (MK) RI. Hanya siap menang, tapi susah menerima kekalahan. Aksi saling gugat pun terjadi sehingga kebanyakan Pemilu Kada harus diulang lagi. giliran KPU Kota Kendari menyelenggarakan deklarasi siap menang dan siap kalah dalam menghadapi Pilwali 2012. Seluruh calon wali kota (Cawali) dan calon wakil wali kota (Cawawali) mengikrarkan akan melaksanakan kampanye damai dan mengawal kesuksesan, ketertiban, dan keamanan Pilwali. Deklarasi siap menangsiap kalah tersebut dikemas menjadi “siap terpilih dan tidak terpilih”.

Penandatangan deklarasi kampanye damai

Baca siap di Hal 7

SBY-Anas Renggang SELEBRITI

Cewek Harus Matre MEski mengakui sering berselingkuh, tapi hingga saat ini Nikita Mirzani, belum terlihat dekat dengan pria manapun. Lalu seperti apa tipe cowok Nikita Mirzani.

Aktris yang sudah membintangi tujuh film tersebut mengaku punya tipe cowok yang standar. “Aku suka yang ganteng, tinggi, kaya dan wanita itu harus matre,” kata Nikita Mirzani di FX Lifestyle Senayan Jakarta, Rabu (20/6).

Nikita mengungkapkan, biaya hidup sekarang sudah sangat mahal, apalagi ketika sudah menikah.

Atas alasan inilah, Nikita berusaha mencari pendamping hidup yang kaya.

Ia juga mengungkapkan, salah satu tujuan berangkat umrah agar rezekinya terus dilapangkan. Di tanah suci nanti, Nikita mengaku akan berdoa meminta jodoh yang ganteng sekaligus kaya.

Selain sibuk menyiapkan mental berangkat umrah, Nikita juga sedang mempromosikan film terbarunya. Film produksi Rapi Films tersebut berjudul “Mama Minta Pulsa”. (abu/ jpnn)

kEsAN merenggangnya hubungan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum terus mengemuka.

Namun, internal partai berlambang mercy itu ramai-ramai membantahnya.

Wasekjen Partai Demokrat Saan Mustofa menegaskan, hubungan

an, Jakarta, kemarin.

Saan menyatakan, saat ini tidak ada alasan menyebut hubungan keduanya tidak harmonis. Dua kejadian terakhir, yaitu pidato SBY dalam acara Forum Pendiri dan Deklarator (FPD) Partai Demokrat maupun pernyataan Anas terkait dengan penurunan suara Demokrat dalam survei, tidak bisa dijadikan indikasi.

SBY dan Anas selama ini tetap solid. “Tidak ada itu istilah pecah kongsi,” kata Saan di kompleks parlemen, Senay-

Mengunjungi Kompleks Choa Chu Kang Singapura, Tempat Om Liem Dimakamkan

Harga Sewanya sampai Ratusan Juta Rupiah selama 15 Tahun Taipan Sudono Salim atau Liem Sioe Liong telah dimakamkan di Choa Chu Kang Singapura Senin (18/6).

Kompleks pemakaman itu berada di perbukitan yang asri dan hijau. Tentu saja sewanya selangit, hingga ratusan juta rupiah untuk jangka waktu tertentu.

Orang-orang berjejer menungguh Liem di Choa Chu Kang Singapura.

HENNY GALLA PRADANA, Singapura Jam digital di tangan menunjukkan pukul 12.30 waktu Singapura Senin lalu. Sinar matahari terasa tak ramah lagi dengan kulit. Meski begitu, Jawa Pos (Kendari Pos Grup) tetap melangkah menuju kompleks pemakaman Choa Chu Kang, tempat mendiang Om

Henny Galla Pradana/JAWA POS

Liem, panggilan akrab konglomerat di bidang industri dan perbankan Indonesia itu, dimakamkan.

Dengan menggunakan taksi, jalan menuju pekuburan Choa Chu Kang yang terletak di bagian barat Singapura tersebut sangat lancar. Selain infrastruktur jalannya amat mulus, lalu lintasnya lancar. Tak heran, jarak sekitar 32 km dari tempat persemayaman Om Liem di Mount Vernon Funeral Parlours, 121 Upper Aljunied Road, ke kompleks makam Choa Chu Kang terasa dekat.

Namun, sesampai di kawasan pekuburan seluas 20 hektare itu, pengunjung bisa tersesat bila tidak

Baca singapura di Hal 7

Online Newspaper | Created by Taya

2

kamis, 21 juni 2012

XL Tunai Sarana Pengiriman Uang Domestik Kendari,KP Pengiriman uang secara cepat menjadi salah satu kebutuhan sehari-hari masyarakat sekarang ini. Meski menjadi kebutuhan, tidak banyak yang menfasilitasi kebutuhan tersebut, apalagi bagi masyarakat yang berada di daerah.

Melihat kebutuhan tersebut, PT XL Axiata Tbk (XL) meluncurkan XL Tunai – Pengiriman Uang Domestik. Yakni sebuah fitur baru aplikasi layanan virtual XL Tunai yang memudahkan pelanggan untuk dapat mengirimkan uang dengan mudah melalui ponsel.

Direktur Teknologi, Content & New Business XL, Dian Siswarini mengatakan, di era digital sekarang ini, kebutuhan akan pengiriman uang masih harus melalui lembaga perbankan atau lembaga jasa pengiriman uang yang terbatas waktu. “Hanya dengan ponsel, pelanggan XL bisa melakukan pengiriman uang tanpa terikat waktu dan lokasi. Pengiriman uang bisa dilakukan kapan saja melalui ribuan lokasi Agen XL Tunai yang menjangkau seluruh Indonesia. Fitur ini juga merupakan bagian dari upaya XL untuk selangkah lebih maju memaksimalkan penggunaan layanan transaksi mobile,”terangnya di Jakarta saat peluncuran pekan ini.

Fitur XL Tunai – Pengiriman Uang Domestik bisa digunakan oleh seluruh pelanggan XL. Caranya dengan mendatangi XL Center ataupun Agen bertanda XL Tunai terdekat dengan membawa uang tunai dan KTP asli yang valid untuk proses registrasi pertama kali.

Ist/KP

Direktur Teknologi, Content & New Business XL - Dian Siswarini (kiri) dan Senior GM - m-Finance XL - Yessie D. Yosetya saat memberikan keterangan kepada pers mengenai fitur baru pengiriman uang pada layanan XL Tunai, di Jakarta, Senin (18/6).

Setelah melakukan registrasi dengan mengisi formulir, maka pelanggan akan menerima sms dari nomor 120 dan PIN sementara sebagai tanda registrasi telah berhasil.

Pelangg an dianjurkan untuk segera merubah PIN ini dengan PIN rahasia sebagai pengamanan dalam melakukan transaksi. Untuk dapat mengirimkan uang, pelanggan akan dibantu untuk mengisi saldo XL Tunai-nya di XL Center atau Agen XL Tunai.

Setelah transaksi pengisian saldo berhasil, pelanggan XL akan kembali mendapatkan SMS notifikasi dari nomor 120 dengan jumlah saldo yang sudah bertambah.

Setelah saldo XL Tunai terisi, pengirim dapat melakukan pengiriman uang melalui ponselnya, kapan pun dan di mana pun, dengan cara mengetik

*123*120*9#.

Pelangg an dapat memilih untuk mengirimkan uang kepada sesama pengguna XL lainnya. Ketika uang berhasil dikirimkan, pengirim akan mendapatkan SMS notifikasi yang berisi kode pengiriman serta informasi detil pengiriman. Semua SMS yang dikirimkan dari nomor 120 adalah tidak berbayar (gratis).

Transaksi pengiriman ini berlaku online sehingga penerima dapat menerima uang tersebut dalam waktu yang cepat. Call Center 120 akan menghubungi penerima dan memberikan informasi cara untuk pengambilan uang.

Penerima juga akan mendapatkan SMS notifikasi berisi kode transaksi. Penerima dapat memilih cara mencairkan uang kiriman dengan langsung datang ke XL Center atau Agen XL Tunai ataupun meminta

uang tersebut diantar ke lokasi yang diinginkan pelanggan, sehingga memberikan kenyamanan bagi penerima. “Petugas XL Tunai akan membantu pencairan uang dan penerima hanya perlu menunjukkan KTP nya dan menandatangani bukti tanda terima transaksi,” ujarnya.

Dengan didukung lebih dari 2.000 Agen XL tunai yang tersebar di seluruh Indonesia diyakini akan mempermudah kelancaran transaksi XL Tunai – pengiriman uang domestik.

Ke depannya, XL menargetkan 150.000 pelanggan XL Tunai yang akan menggunakan layanan virtual ini sampai dengan akhir tahun 2012. Saat ini terdapat lebih dari 70.000 pelanggan XL yang telah menggunakan layanan XL Tunai sejak diluncurkan awal tahun 2012 yang lalu. (lis)

Laba BUMN Harus dari Bisnis Utama Jakarta,KP Badan Usaha Milik Negara (BUMN) harus melakukan terobosan baru untuk meraih laba.

Karena selain sebagai agent of depelovment, BUMN juga memiliki misi perseroan untuk meraih untung. Hanya saja, laba itu baiknya diperoleh dari terobosan bisnis bukan dengan pemanfaatan asset.

Konsultan Transforming Company dari Sentra System, Imanuel Iman di Jakarta, Senin (18/6)mengatakan, beberapa BUMN saat ini rajin mengejar laba maksimal, termasuk optimalisasi asset. Padahal, menurutnya, laba itu harusnya diperoleh dari main bisnis (bisnis utama) BUMN itu.

“Kalaupun BUMN diberikan target laba, laba yang diperoleh harus tetap berasal dari main bisnisnya bukan dari kegiatan lain seperti pemanfaatan asset, atau kegiatan lainnya,” katanya.

Lalu bagaimana mengoptimalkan peran BUMN tanpa harus rugi. Menurut Imanuel, Direksi perlu diberikan target yang jelas, yang tidak melulu masalah laba, target yang terukur. Kemudian direksi harus mempresentasikan program kerjanya.

“Evaluasi harus dilakukan di awal. Program kerjanya apa?

Bukan diakhir (evaluasi akhir tahun). Evaluasi di akhir sudah terlambat. Evaluasi di awal untuk melihat apakah secara teori program kerjanya sudah baik ? Jika belum, kita bisa koreksi,” jelasnya.

Selain itu Direksi BUMN harus ditekankan untuk melakukan perubahan. Tugasnya bukan memelihara kondisi sekarang, tapi melakukan perubahan. Target perubahan yang mau dilakukan apa dan dipresentasikan ke Komisaris.

“Pada saat mempresentasikan rencana perubahan yang mau dilakukan, bisa dipanggil orang-orang yang ber-

pengalaman untuk mengkritisi rencana perubahan tersebut, apakah make sense atau tidak.

Evaluasi bukan di targetnya tapi evaluasi di program kerjanya. Target hanyalah result yang tercapai secara otomatis,” bebernya.

Imanuel juga menyarankan pemerintah kembali menata target BUMN. Beberapa BUMN sebaiknya jangan dibebankan untuk meraih laba. Karena target tidak harus laba. “ Kalau semuanya menggunakan ukuran laba, ya jadi sulit. Jika tidak untung ditutup saja. Padahal mungkin organisasi tersebut memiliki fungsi strategis lain yang bukan dalam bentuk laba.

Misalnya pelayanan masyarakat atau stabilitas harga bahan pokok,” jelasnya.

Dia memberi contoh Bulog. Bulog itu targetnya apa.

Misalnya menjaga stabilitas harga beras, maka dia harus memiliki target terukur untuk melihat apakah program bulog

Imanuel Iman berhasil atau tidak. Misalnya selisih harga di pasar plus minus 20 persen. “Maka target inilah yang akan menjadi tujuan dari Bulog. Dari target inilah kemudian disusun program kerja untuk mencapai target tersebut,” urainya.

Imanel juga mencontohkan PT Perkeretaapian. Karena

int.

Pabrik baru Sharp di kawasan Karawang International Industrial City, Karawang, Jawa Barat yang baru diresmikan beberapa waktu lalu.

Genjot Produksi, Sharp Bangun Pabrik Lagi Kendari,KP Untuk meningkatkan kapasitas produksi produk lemari es dan mesin cuci-nya PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) memulai pembangunan pabrik barunya. Hal ini ditandai dengan peletakan batu di area pabrik barunya di Karawang International Industrial City (KIIC), Karawang, Jawa Barat. Pabrik ini merupakan perluasan dari pabrik-nya yang berada di Pulo Gadung guna memenuhi permintaan pasar Indonesia akan produk home appliances.

Pabrik yang akan dibangun di areal seluas 31 hektar ini, direncanakan akan mulai beroperasi pada tahun 2013. Melalui peningkatan kapasitas produksi lemari es nya sebesar 2.640tibu per tahun yaitu sekitar 2 kali kapasitas produksi dari pabrik yang sekarang.

“Dengan begitu kapasitas produksi mesin cusi meningkat menjadi 1.680 ribu per tahun

atau sekitar 2,5 kali dari produksi di pabriknya sekarang yang terletak di Pulogadung,” terang Vice President Sharp Corporation, Toshio Adachi pekan lalu di Jakarta.

Menteri Perindustrian RI, Mohamad S. Hidayat yang hadir mengatakan sejak kehadirannya di Indonesia pada tahun 1970, Sharp telah menunjukkan kontribusi pentingnya.

Yakni dalam mengembangkan industri elektronik nasional. “Dengan pembangunan pabrik baru ini, Sharp telah berperan nyata dalam memberikan kesempatan penyerapan tenaga kerja yang lebih banyak. Sekaligus memberikan andil dalam peningkatan pengembangan sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat. Diharapkan pada masa mendatang, Sharp akan terus berkembang hingga mampu mendorong perkembangan industri komponen dalam negeri,” ujarnya. (p12/lis)

tidak menguntungkan maka kereta api dari Sukabumi hanya dijalankan satu kali. Kereta api Jakarta-Bandung ditutup karena acuannya adalah laba.

“Coba jika acuannya tidak laba, atau kasihlah target subsidi. Kita tetap bisa menjalankan bisnis dengan alasan yang tepat. Dan tuntutan direksi juga menjadi lebih jelas, tidak melulu mengejar laba. Coba kita bedah. Misalnya Kereta api dari Bandung ke Jakarta kita buat jadi murah sekali, taruh misalnya kita kasih harga tiket hanya lima ribu. Apa dampaknya bagi kita,” terangnya.

Dampaknya, lanjutnya, orang miskin akan bisa mengurangi biaya transport. Lalu berkurangnya penggunaan kendaraan dari Jakarta ke Bandung. “Efeknya, mengurangi kemacetan, mengurangi penggunaan BBM, mengurangi kecelakaan karena frekuensi mobil berkurang,” pungkasnya. (sam/jpnn)

Online Newspaper | Created by Taya

3

kamis, 21 juni 2012

Rendah Produksi Mete Sultra Kendari, KP Setelah tiga tahun lalu, produksi Mete sempat vakum di Sultra karena cuaca, tapi tahun lalu panen mulai ada. Hanya saja produksi masih terbatas, sehinga harga mete di pasaran masih tinggi. Di beberapa toko, harga mete berkisar dari Rp 80 ribu hingga Rp 100 ribu. Pihak Dinas Perkebunan saat dikonfirmasi mengakui bila produksi masih sedikit.

Wa Itak, salah seorang penjual mete saat ditemui mengatakan, bila pembelian sudah mahal, sehingga pihaknya menjual dengan harga tinggi. “Sudah susah membeli mete, itu pun kami beli saat panen lalu. Apalagi saat ini sedang tidak panen, kalaupun ada kita membeli hasil panen lalu, harganya lama. Sebenarnya ada mete dari daerah lain, seperti Momere (Nusa

Tenggara Timur - red), tapi harganya mahal, dan kualitasnya masih bagus mete Sultra,” katanya.

Pihak Dinas Perkebunan Sultra, saat dikonfirmasi mengakui bila harga mete mahal karena terbatasnya produksi.

Data yang ada di instansi tersebut menyebutkan produksi berkisar 178,83 kilo gram per hektar. “Harusnya secara secara optimal produksi mencapai seribu kilo gram per hektar setiap tahun,”jelas Agus Fadjar dari Subdin Produksi Dinas Perkebunan Dan Holtikultura Sultra.

Menurutnya penurunan produksi ini disebabkan karena umur tanaman yang sudah tua. Faktor lainnya seperti pengaruh cuaca yang tidak menentu, pemeliharaan yang kurang maksimal, jarak tanaman yang terlalu rapat, serta serangan

hama dan penyakit. “Tanaman yang ada sekarang merupakan tanaman mete tahun 1980 an, sehingga produksinya sudah mulai berkurang. Saat ini dari pihak Dinas Perkebunan sedang mensosialisasikan kepada petani mete mengenai tehnik-tehnik pemeliharaan serta peremajaan tanaman mete,”jelas Agus.

Menurutnya pihaknya juga tengah menhimbau agar petani menggunakan bibit varietas spesifik daerah yakni varietas Muna.

Keunggulannya masa produksi cepat, rasa lebih gurih, berat biji lebih berat dibandingkan jenis yang lainnya.

“Diharapkan melalui program yang kami sosialisasikan tingkat produksi bisa meningkat kembali, agar harga di pasaran bisa normal kembali,” pungkasnya. (P12/lis)

Beli Piaggio Berhadiah Beasiswa Pendidikan Kendari, KP PT Plaza Motor Prima (PMP), selaku dealer sepeda motor Vespa Piaggio terus melakukan promosi. Kali ini untuk pembelian Vespa Piagio type LX, Zip dan Liberty berhadiah tabungan pendidikan.

Sales Manager PT PMP Kendari, Riya Wisnu Wijaya menjelaskan, promo ini hanya berlaku untuk pembelian di Bulan Juni. Ada tiga macam hadiah yakni tabungan pendidikan yang jumlahnya disesuaikan dengan type motor. “ Kemudian Cashback hingga Rp 3,5 juta untuk pembelian kredit dan Rp 1,5 juta untuk pembelian cash serta hadiah langsung berupa televisi LCD 22 inch atau BlackBerry,”terang Wisnu kemarin saat ditemui di kantornya.

Wisnu menjelaskan dalam promo tersebut, pihaknya menawarkan berbagai keunggulan motor Vespa. Keunggulan dimaksud seperti memiliki bagasi yang luas (standar helm), tangki bahan bakar yang kapasitasnya hingga 7 liter, ban tubles, serta sistem pengaman menggunanakan immobilizer. “Sejak adanya promo ini tingkat penjualan vespa secara berlahan-lahan grafiknya mulai naik, walaupun naiknya belum secara maksimal,” ujarnya.

Dikatakan, bagi masyarakat yang ingin membeli motor Vespa tidak perlu khawatir karena saat ini PT PMP hadir dengan 3 S (sales, Service, dan Spare past). “Untuk servis kami menyiapkan dua orang teknisi yang berpengalaman di bidangnya serta spare part yang tersedia,”paparnya.

Wisnu juga menambahkan bahwa bagi masyarakat perorangan yang ingin menjadi Sub dealer Vespa Piaggio untuk wilayah Su-

Ilda/KP

Sales Manager PT PMP saat memperlihatkan salah satu produk Sepeda Motor Vespa.

lawesi tenggara (Sultra) bisa langsung menghubungi pihak Plaza motor atau langsung datang ke Plaza Motor kendari.

“Selain promo tersebut kami juga memberikan servis gratis. Servis ringan khusus motor vespa tipe apapun dengan menyertakan foto copy KTP dan STNK. Tersedia juga bagi masyarakat umum yang ingin melakukan test drive gratis segera datang ke Plaza Motor setiap hari,” pungkasnya. (p12)

40 Persen Penerbitan SBN Prioritas Kuartal IV

Telkomsel dan Telesindo bekerjasama membuat program ‘Kantin Pulsa’. Saat ini yang dibidik adalah Pesantren.

Laila /KP

Jakarta,KP Pemerintah akan menerbitkan sisa penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) sebesar 40 persen dari target SBN secara gross sebesar Rp271 triliun, yang akan diprioritaskan menjelang kuartal IV. Hal ini dengan mempertimbangkan kondisi kas yang masih mencukupi di kuartal II dan III. “Untuk pembiayaan defisit maka biasanya kita tarik menjelang kuartal IV karena kuartal II dan III kita punya kas yang cukup tinggi,” ujar Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Kementrian Keuangan Rahmat Waluyanto di Jakarta.

Ia mengatakan, sampai saat ini penerbitan SBN sudah terealisasi sebesar 60 persen dari target gross sebesar Rp271 triliun. Dengan demikian pemerintah masih mempunyai sisa penerbitan sebanyak 40 persen. “Jadi sisanya sampai akhir tahun,”terangnya.

Menurutnya, rata-rata tenor SBN yang akan diterbitkan lebih banyak yang jangka panjang dan akan dijaga 7-10 tahun. “Kalau untuk yieldnya (imbal hasil) tergantung pasarnya, yang sudah ditark itu yang 10 tahun kalau di rata-rata year to date kira-kira 5,8-5,9 persen,” jelasnya.(naa/jpnn)

Telkomsel Gandeng Telesindo Beri Modal Bisnis Pulsa Untuk Pesantren Kendari, KP Telkomsel Kendari bekerjasama dengan Telesindo beri modal penjualan pulsa.

Kedua mitra kerja ini memberikan modal awal bagi pelanggannya untuk menjalankan bisnis penjualan pulsa yang disebut dengan ‘Kantin Pulsa’.

Dalam program ini setelah sukses bekerjasama dengan sjumlah sekolah, kini Telkomsel mulai memasuki lingkungan pe-

santren. Penyebarannya pun disesuaikan dengan wilayah kerja masing-masing mitra distribusi, sebagai penanggung jawab dan pengelola di wilayah tersebut.

“Event ini adalah program kemitraan dengan Telesindo. Dengan adanya kemitraan ini, kami berharap usaha warga ini bisa berkembang, tak hanya sampai hari ini saja,” papar Syafrudin Laisa, Head of Customer & segmented Community.

Permodalan awal yang diberikan dalam “Kantin Pulsa” ini berupa paket penjualan pulsa, terdiri dari etalase beserta perdana AS dan kartu facebook masing-masing 10

unit dan 6 unit untuk perdana simpati.

Pulsa elektrik M-Kios, terdiri dari 50 unit untuk pengisian pulsa 5 ribu dan untuk pulsa 10 ribu sebanyak 30 unit. Dilengkapi dengan satu unit hand phone untuk penjualan pulsa elektrik.

Bantuan permodalan ini diberikan pada empat pesantren yaitu Pesantren Al-Qodiriyyah, Pesantren Darul Mukhlisin, Pesantren Al-Amin, dan Pesantren Hidayatullah.

Keempat pesantren ini tersebar dalam wilayah kerja Kendari iner II yaitu pada kecamatan Wua-wua, Kadia, Baruga, Poasia, Kambu, dan kecamatan Abeli. (m6)

Konsumsi Premium Turun, Pertamax Naik Pemerintah Klaim Program Pembatasan Berhasil Kendari,KP Kementerian ESDM mulai mengevaluasi program pembatasan konsumsi BBM bersubsidi. Hasilnya, program tersebut mulai mengubah peta konsumsi BBM di wilayah Jabodetabek.

Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita H. Legowo mengatakan, hasil evaluasi selama sepuluh hari mulai 1-10 Juni 2012 menunjukkan bahwa konsumsi Premium turun dan Pertamax naik. “Hasilnya lumayan, pembelian Premium turun 2,4 persen, sedangkan Pertamax naik 8 persen,” ujarnya, Jumat (15/6).

Sebagaimana diketahui, mulai 1 Juni

lalu, pemerintah memberlakukan kebijakan melarang mobil dinas pemerintah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di kawasan Jabodetabek membeli BBM bersubsidi. Sehingga, mobil dinas harus membeli BBM nonsubsidi atau Pertamax.

Menurut Evita, penghematan konsumsi BBM subsidi yang hanya 2,4 persen memang masih cukup rendah. Namun, lanjut dia, hal itu disebabkan karena belum tuntasnya pembagian stiker untuk mobil dinas. “Kalau semua mobil dinas sudah ditempel stiker, penghematan akan lebih baik,” katanya.

Ketua Tim Nasional Penghematan Energi dan Air Tanah Kardaya Warnika mengingatkan, penghematan ini baru diberlakukan untuk wilayah Jabodeta-

bek. Sementara untuk Jawa-Bali, baru akan dimulai Agustus mendatang. “Ini penting disampaikan karena banyak laporan yang masuk ke kami, kalau di beberapa daerah masih banyak kendaraan dinas yang beli BBM bersubsidi.

Padahal memang di daerah itu belum diberlakukan,” ujar Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM tersebut.

Menurut Kardaya, salah satu hasil evaluasi terhadap pelaksanaan program di lapangan adalah pemasangan stiker yang belum pada tempatnya. Seharusnya, stiker kecil dipasang di pojok kiri atas bagian depan mobil, dengan tujuan agar mudah dikenali oleh petugas SPBU. Sedangkan stiker besar, dipasang di bagian belakang, dengan tujuan untuk sosialisasi. (owi)

Online Newspaper | Created by Taya

Online Newspaper | Created by Taya

Kamis, 21 Juni 2012

Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

email : bumianoa@gmail.com

Lagi, Bencana di Kolono Jalan Putus, Puluhan Rumah Teredam Banjir

DeDy/KP

Sejumlah rumah warga desa Awonio, Kecamatan Kolono terendam banjir setinggi 1 meter.

Kinerja Pansus Tirta Rimba Jalan Ditempat Baubau, KP Kinerja Pansus III DPRD Kota Baubau yang diketuai oleh Rais Jaya Rachman legislator PDIP yang menangani persoalan Kawasan Tirta Rimba dipertanyakan oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Buton Raya. Pasalnya, sejak terbentuk kurang lebih enam bulan hingga saat ini tidak ada tanda-tanda kemajuan dalam penanganan persoalan tersebut. Akibatnya, 273 KK yang bermukim didalam kawasan tersebut merasa resah untuk melakukan aktivitas mengingat sudah memasuki musim tanam.

Wakil Direktur LBH Buton Raya, Asman Sahaluddin SH mengatakan, hingga saat ini pihaknya selaku pendamping

dalam persoalan yang terjadi di kawasan Tirta Rimba telah melayangkan surat kepada ketua DPRD Kota Baubau tertanggal 2 Juni 2012 lalu.

Isi surat tersebut adalah mendesak kepada Pansus III untuk serius dalam menyelesaikan persoalan Tirta Rimba yang sebelumnya dilatarbelakangi pertemuan dengan masyarakat adat setempat pada tanggal 1 Juni 2012 lalu.

“Warga menganggap Pansus tidak menunjukkan kinerja yang sungguh-sungguh dalam menyelesaikan persoalan ini. Inti dari surat yang kami layangkan selaku pendamping hanya ingin menanyakan sudah sejauh mana persoalan kasus tersebut. Sebab saat ini warga

mengalami kekhawatiran untuk melakuan aktivitas meski telah ada jaminan dari DPR untuk melakukan aktivitas tetapi masih dalam bentuk lisan,” jelas Asman, kemarin.

Selain itu, LBH Buton Raya juga mendesak kepada Ketua DPRD Baubau untuk mengevaluasi kembali Pansus III yang dipimpin oleh Rais Jaya Rachman sembari melakukan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mempercepat terbitnya rekomendasi DPRD Baubau terkait penyelesaian masalah Tirta Rimbah. Akan tetapi, sayangnya hingga saat ini surat yang dikirim kepada Ketua DPRD Baubau masih belum mendapat tanggapan yang serius.

Dikatakan, pasca pengiriman surat tersebut, jika sampai akhir minggu bulan Juni tidak ada tindakan yang dilakukan oleh DPRD Baubau dalam hal ini Pansus III, maka warga dengan didampingi oleh LBH Buton Raya akan kembali mendatangi DPRD Baubau untuk meminta komitmen yang pernah disampaikan dalam penyelesaian kasus tersebut. “Terbentuknya pansus Tirta Rimba ini sudah sekitar enam bulan yang lalu dan saat itu Pansus sudah berkomitmen untuk secepatnya menyelesaikan persoalan ini,” ungkap Asman Sahaluddin.

Sementara itu, Ketua PanBaca Pansus di Hal. 6

Kendari, KP Bencana terus melanda wilayah Kolono. Jika tahun lalu puluhan rumah porak-poranda akibat gempa bumi berkekuatan 4,7 SR, kini bencana kembali terjadi di daerah tersebut. Hujan deras yang turun selama tiga hari belakangn ini, telah merendam puluhan rumah warga di Desa Awonio, Kecamatan Kolono, Kabupaten Konawe Selatan, dengan ketinggi air sekitar 1 meter.

Meski tidak ada korban jiwa, namun kondisi rumah warga dan sejumlah fasilitas umum seperti sekolah, balai desa dan masjid ikut terendam. Selain itu, akses jalan yang menghubungkan sejumlah desa untuk sementara terputus.

Kepala Desa Awonio Mustaming menjelaskan banjir terjadi pada pukul 02.30 Wita, saat warga sedang tertidur lelap. “Untung saat banjir datang itu tidak langsung besar, warga masih punya kesempatan mengurus rumah yang terendam air. Mereka juga memindahkan barang seperti barang ekektronik dan perabot rumah tangga ke tempat

yang lebih tinggi,” kata Mustaming, kemarin Mustaming mengaku banjir yang menimpa desanya itu disebabkan sungai tidak dapat menahan debit air dan drainase yang tidak berfungsi dengan baik. “Sebagian besar warga pasrah dengan keadaan seperti ini. Karena posisi desa kami terbilang terendah dibandingkan desa-desa lainnya sehingga selalu menjadi langganan banjir,” tutur Mustaming.

Meski rumah waraga terendam banjir, namun mereka enggan mengungsi.

“Mereka memilih bertahan di rumah sambil menunggu air surut. Warga yang rumahnya terendam membuat panggung di tengah rumah untuk tempat tidur dan mengamankan sebagian barang,” ujarnya.

Mustaming mengaku hingga kini belum ada bantuan dari pemerintah setempat, terkait bencana banjir yang melanda desanya.”Hingga saat ini bantuan pemerintah setempat belum ada.Namun mudah-mudahan Badan Penanggulangan Bencana Konsel segera melakukan tindakan agar warga yang masih bertahan di rumah-rumahnya dapat dilakukan evakuasi,” harapnya. (p15)

Lelang Proyek Gunakan Elektronik Rumbia, KP Pengadaan barang dan jasa di Bombana berubah. Mulai tahun ini, daerah pemekaran kabupaten Buton itu sudah menerapkan sistem pengadaan barang dan jasa secara elektronik (E-Procurement).

Launching perdana Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) dilaksanakan di Kantor Bupati Bombana, Jumat pekan lalu. Deputi Bidang Pengembangan Strategi dan Kebijakan LKPP RI, Prof Himawan Adinugoro mengatakan, Pemkan Bombana merupakan daerah pertama di Sultra yang mulai menerapkan LPSE. Himawan mengaku, banyak kabupaten dan kota di Sultra yang ingin menerapkan LPSE. Namun karena belum adanya keberanian untuk memulai, menjadi penyebab belum terlaksana. “Launching LPSE ini

yang pertama saya hadiri di Sultra,” kata Himawan.

Menurutnya, dengan LPSE ini maka proses tender akan berjalan secara objektif dan transparan. Rekanan yang akan mengikuti lelang pun kata Himawan akan bersaing secara sehat. Bahkan hasilnya, langsung diumumkan secara terbuka, dan dimanapun, rekanan dapat memantau hasil proses tender tersebut melalui jaringan internet.

Himawan menambahkan, penerapan pengadaan barang dan jasa melalui LPSE Ini juga akan menghindari kebiasaan memberi amplop sebelum pengumuman. Karena panitia lelang, tidak dapat memastikan atau menjamin pemenang. “Sebab semua proses penawaran diproses secara elektronik,” sambungnya.

Bupati Bombana H Tafdil

SE MM mengatakan, tender secara elektronik akan mulai diberlakukan 2012 ini. LPSE ini sambung Tafdil merupakan amanah dari instruksi presiden RI nomor 17 tahun 2011 tentang aksi pencegahan dan pemberantasan korupsi tahun 2012.

Tafdil menambahkan, dalam APBD 2012 sekurang-kurangnya 75 persen dari belanja lembaga/kementrian, dan 40 persen belanja pemerintah daerah, wajib menggunakan sistem lelang secara elektronik melalui LPSE. E-Procurement lanjut Dia, merupakan proses pengadaan barang dan jasa dengan memanfaatkan fasilitas teknologi komunikasi dan informasi yang meliputi pelelangan umum, pra kualifikasi, dan sourcing secara elektronik dengan menggunakan modul berbasis website. (nur)

BK DPRD Buton Lindungi Himawati Baubau, KP Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Buton terkesan melindungi rekannya Wa Ode Himawati yang terlibat kasus dugaan penyerangan dan penghalang-halangan terhadap salah seorang jurnalis koresponden SCTV di Kota Baubau.

Pasalnya sejak kasus ini dilaporkan di Badan Kehormatan pada Mei lalu, sampai saat ini Badan Kehormatan dewan belum juga melakukan proses atas dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh legislator PDK itu.

Kadiv Sipil Politik Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Buton Raya, Rendy Saputra SH mempertanyakan kinerja Badan Kehormatan DPRD Buton sebab seharusnya BK DPRD sudah

melakukan langkah-langkah guna menindak lanjuti laporan resmi kawan-kawan solidaritas jurnalis terkait dugaan pelnggaran etik yang dilakukan saudari Himawati SE. “Sejak kasus ini mencuat rekan-rekan sudah melaporkan secara resmi kepada badan kehormatan, namun disayangkan proses diinternal dewan jalan ditempat dan terkesan melindungi rekannya. Padahal seharusnya BK DPRD Buton sudah memproses dugaan pelanggaran etik yang menimpa Wa Ode Himawati SE,” jelasnya.

Dikatakan tugas BK sebagaimana diatur dalam pasal 51 PP No. 53/2005 tentang pedoman penyusunan tatib DPRD adalah melakukan penyelidikan, Verifikasi, klarifikasi

Dewan Ancam Penambang Rencana Keluarkan Rekomendasi ke Penegak Hukum Rumbia, KP DPRD Bombana mulai mengeluarkan ancaman terhadap investor yang melakukan penambangan di daerah itu. Mereka yang terbukti melakukan pelanggaran sejak mengeksplorasi hingga mengeksploitasi tambang di konsesinya akan direkomendasi kepada aparat penegak hukum. Penegasan itu diungkapkan ketua DPRD Bombana, Andhy Ardian Manggabarani, SH, kemarin, Andhy mengaku sudah mendapatkan data-data perusahaan yang diduga melakukan pelanggaran. “Laporan yang masuk ke Saya sudah tiga perusahaan. Mereka disinyalir melakukan berbagai kesalahan dalam beraktivitas,” kata Andhy.

Sayang, ketua DPC Partai Patriot Bombana ini enggan memberikan bocoran nama-nama tiga perusahaan tersebut.

Namun Andhy Ardian memberikan bocoran terkait pelanggaran yang dilakukan tiga perusahaan itu. Diantaranya ada yang diduga melakukan penambangan di kawasan hutan padahal belum memiliki izin pinjam pakai kawasan hutan dari Menteri Kehutanan. Selain itu ada yang membongkar fasilitas umum, serta ada yang melakukan pengapalan sembunyi-sembunyi dari pemerintah daerah.

“Saya akan berkoordinasi dengan pihak terkait mengenai laporan ini. Jika terbukti melakukan kesalahan, Saya akan rekomendasikan keaparat penegak hukum, untuk ditindaklanjuti,” tegasnya. (nur)

atas pengaduan masyarakat.

Memperlambat proses aduan masyarakat menggambarkan bahwa BK DPRD Buton mandul dan hanya menjadi pelengkap yang tidak memiliki fungsi apaapa di DPRD Buton, sehingga terkesan bahwa DPRD Buton saling membantu dalam menutupi kebobrokan institusinya.

Menurut Rendy setelah diperiksannya Himawati oleh penyidik Satreskrim Polres Baubau, menjadi salah satu tanda bahwa memang ada proses pelanggaran kode etik yang telah terjadi dan BK seharusnya bisa merespon itu dengan cepat sebagaimana tugas BK dalam PP No. 53/25.

Dia menambahkan pada 3 Mei 2012 LBH Buton Rayabersama Solidaritas untuk Jurnalis (Suju) juga telah menyurat res-

mi kepada Ketua DPRD Buton yang diterima langsung oleh Ketua BK DPRD Buton, La Ode Mustakim. Namun sampai saat ini, pihaknya belum mendapat perkembangan informasi terkait proses yang dilakukan dari Badan Kehormatan.

Sementara Wakil Ketua DPRD Kabupaten Buton, Aliadin SPd yang dikonfirmasi terkait masalah tersebut menjelaskan sampai saat ini pihaknya belum menerima hasil kerja dari Badan Kehormatan menindak lanjuti laporan dari solidaritas jurnalis terkait kasus penyerangan dan penghalang-halangan terhadap salah seorang jurnalis yang tengah melakukan peliputan di Baca Lindungi di Hal. 6

LKPj Bupati Penuh Catatan Rumbia, KP Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Bombana soal pelaksanaan APBD 2011 menyisahkan banyak kritikan, catatan dan rekomendasi. Itu terungkap saat sidang paripurna gabungan komisi di DPRD Bombana, yang digelar kemarin. Ada 31 catatan dan puluhan rekemondasi penting yang dikeluarkan wakil rakyat untuk menjadi perhatian pemimpin di Wonua Bombana.

Catatan dan rekomendasi DPRD tentang LKPj Bupati 2011 tersebut dibacakan Abady Makmur setebal 16 halaman.

Catatan terbanyak yang disoroti dewan mengenai urusan desentralisasi. Khusus prioritas urusan wajib, dewan menemukan beberapa hal di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. Diantaranya, program pengadaan sarana dan prasarana pendidikan yang hanya terealisasi 50 persen dari total anggaran Rp 14,3 miliar.

Selain itu, masih terdapat-

nya penempatan guru mulai SD hingga SLTA yang tidak merata, sehingga ada beberapa sekolah yang kekurangan dan kelebihan guru hingga menyebabkan tidak kebagian jam mengajar, serta masih terdapatnya beberapa kepala sekolah yang dijabat oknum yang memiliki golongan rendah.

Atas dua permasalahan ini, dewan merekomendasikan agar pemda proaktif mengkomunikasikan dengan pemerintah pusat sehingga tidak terjadi keterlambatan pengucuran dana yang berdampak pada rendahnya daya serap anggaran. Dewan juga merekomendasikan kepada Bupati agar meninjau kembali penempatan guru yang tidak tersebar merata serta menempatkan kepala sekolah sesuai jenjang dan kepengkatan.

Di dinas Kesehatan, dewan mencatat terdapat 13 kasus kematian bayi atau 1.740/1000 kelahiran hidup. Atas temuan Baca Catatan di Hal. 6

AwAl USA/KP

Ir Malik Ditu, wakil Bupati Muna menerima aspirasi warga Duruka. Selain di kantor Bupati, warga juga menggelar aksi di kantor DPRD.

Warga Duruka Demo DPRD Terkait Ganti Rugi Pembangunan PlTU Raha, KP Panitia khusus (pansus) yang bekerja untuk mengusut dugaan pembayaran ganti rugi lahan PLTU, terbentuk, Selasa (19/6). Terpilih sebagai Ketua pansus LM Taufan Besi. Pansus diberi kewenangan paling lama 90 hari, untuk bekerja mengumpulkan data dan informasi ganti rugi lahan.

Ketua Panitia Khusus (Pansus) LM Taufan Besi mengatakan, pansus bekerja bukan menghalangi pembangunan PLTU di Lasunapa. Namun pansus bekerja untuk mengumpulkan data dan informasi, terkait laporan masyarakat yang juga mengklaim sebagai pemilik lahan, tapi tidak mendapatkan ganti rugi. “Jangan ada

masyarakat yang dirugikan,” timpalnya.

Pansus, lanjut anggota Komisi I tersebut, juga akan melakukan konsultasi dengan PLN cabang Makasar. Proses pembangunan PLTU tetap jalan, sementara pansus juga akan bekerja untuk mengumpulkan data-data ganti rugi lahan. “Semua berjalan. Pembangunan PLTU berjalan dan pansus juga bekerja. Jadi tidak ada yang dihalangi,” terangnya.

Bila nanti ditemukan pembayaran ganti rugi lahan tidak tepat sasaran? Kata Taufan, DPRD akan merekomendasikan agar mereka yang sesungguhnya juga berhak mendapatkan ganti rugi, mendapatkan haknya.

Sementara itu, sehari pasca pansus terbentuk, warga Duruka dan Lasunapa mendatangi kantor Bupati dan gedung

DPRD Muna. Mereka mempertanyakan dasar terbentuknya pansus. Kekhawatiran mereka, pansus akan menghalangi pembangunan PLTU. Di kantor Bupati, masyarakat Duruka dan Lasunapa diterima oleh Wakil Bupati Ir Malik Ditu. La Ode Musawir, perwakilan dari masyarakat Duruka, mengatakan, aspirasi yang disampaikan oleh segelintir masyarakat yang juga mengklaim sebagai pemilik lahan, seharusnya tidak diterima mentah-mentah oleh DPRD. “Kita ini putra Duruka. Bila mau merunut silsilah tanah di Duruka, yang berhak adalah keturunan Kino Duruka.

Bukan dari keturunan Sangia Kaendea yang mengklaim sebagai pemilik lahan, “ujarnya.

Mereka yang juga meng-

Baca Warga Hal. 6 Online Newspaper | Created by di Taya

6 Pansus ... sus III Tirta Rimba, Rais Jaya Rachman saat dikonfirmasi mengungkapkan, hingga saat ini ketua dewan belum menyampaikan surat tersebut secara resmi kepada Pansus III. Menurutnya, untuk merubah status hutan bukan merupakan kewenangan Pansus.

“Pansus hanya bisa membuka jalan kepada pemerintah dan memberi pertimbangan-

Catatan ... ini, dewan meminta Bupati agar memberikan dukungan penganggaran terhadap peningkatan program kesehatan masyarakat.

Dewan juga menemukan masih minimnya tenaga medis di puskesmas serta terdapatnya beberapa pustu dan poskesdes yang belum dimanfaatkan.

Dewan pun memberikan rekomendasi agar bupati memperjuangkan rekruitmen CPNS tenaga medis dan memerintahkan Kadis Kesehatan agar segera memanfaatkan pustu dan poskesdes yang sudah ada.

Di Dinas Pekerjaan Umum, temuan DPRD adalah minimnya pencapaian PAD. Dari Rp 800 juta yang ditargetkan yang terpenuhi hanya Rp 486 juta atau 60,80 persen. Program pembangunan air bersih yang telah menelan anggaran Rp 1,4 miliar.

Menurut Abady, di wilayah Poleang Tenggara hampir setiap tahun sejak tahun 2008, pembangunan air bersih su-

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

pertimbangan untuk merubah status hutan. Jadi keliru kalau berpendapat bahwa pansus bisa merubah status hutan.

Memang ada keyakinan Pansus untuk rezonasi dikawasan tersebut, tetapi tentunya harus dilakukan secara bersamasama dengan Pemda, karena yang akan melakukan pengusulan status hutan adalah Pemda untuk selanjutnya melakukan konsultasi ke kementrian,” papar Legislator PDIP ini. dah dianggarkan. Namun kenyataannya sampai saat ini, masyarakat setempat belum menikmatinya.

Sedangkan kebijakan pemerintah daerah mulai dari visi dan misi, strategi kebijakan hingga prioritas pembangunan daerah juga menjadi catatan dan rekomendasi dewan. Khusus visi misi, dewan menyorot reformasi birokrasi. Kata Abady, struktur pemerintahan di Bombana selama ini masih banyak yang kosong, olehnya itu, dewan mengharapkan kepada bupati untuk segera mengisinya.

Sistim pelayanan perizinan satu pintu juga menjadi catatan dewan. Menurut mereka, pelayanan perizinan terpadu belum maksimal dilaksanakan padahal sudah dibentuk kantor pelayanan perizinan terpadu.

“Salah satu contohnya, masih diu-

Dijelaskan, jika memang dokumen-dokumen yang dibutuhkan oleh pansus untuk menambah wawasan pansus dalam melakukan konsultasi ke Kementrian tidak dimiliki atau bahkan tidak diberikan oleh pihak BKSDA, setidaknya pihak BKSDA bisa membalas surat pansus yang telah dilayangkan secara tertulis beberapa waktu lalu. “Secara etika minimal surat yang kami layangkan dibalas oleh pihak BKSDA agar kita tahu dokumen rusnya IMB di Dinas Pekerjaan Umum serta SIUP di Dinas perindagkop. Ini bukti belum optimalnya pelayanan perizinan terpadu,” beber Abady, mewakili rekan-rekannya.

Atas permasalahan itu, Abady menghimbau kepada Bupati agar menyusun pendelegasian kewenangan terhadap beberapa perizinan untuk dikelola kantor perizinan terpadu.

Di Dinas Perhubungan, dewan menemukan adanya oknum pejabat yang sering meng-

yang diminta itu ada atau tidak untuk dijadikan rangkuman tugas Pansus kedepannya,” Jelas Rais Jaya Rachman.

Menanggapi rencana aksi yang akan dilakukan oleh masyarakat bersama LBH Buton Raya, Rais Jaya Rachman memberikan apresiasi terhadap aksi tersebut untuk dilakukan diskusi kembali dan memberikan pemahaman terhadap masyarakat yang bermukim di Kawasan Tirta Rimba. (m5) gunakan uang retribusi yang dikumpul dari tiap koordinator lapangan, tanpa menyetor ke bendahara penerima PAD nya. Masalah ini, dewan hanya meminta Bupati agar pengelolaan PAD disetor ke rekening khusus dengan surat edaran bupati.

Usai membacakan rekomendasi DPRD tentang catatan dan rekomendasi atas LKPj Bupati 2011, Abady Makmur lalu menyerahkan dokumen yang dibacanya kepada Wakil Bupati Bombana, Hj. Masyura. (nur)

Lindungi ...

DPRD Kabupaten Buton.

“Terkait laporan pelanggaran kode etik yang dilaporkan itu sampai saat ini belum masuk dimeja saya selaku salah satu unsur pimpinan, kami pun nanti akan mempertanyakan kembali kepada badan kehormatan terkait proses kasus itu,” ujarnya.

Kata dia, memang sehar-

Warga ... klaim sebagai pemilik lahan, lanjut Musawir, sudah diajak turun lapangan menunjukan lahan mereka bersamasama masyarakat Duruka yang memiliki tanah dilahan pembangunan PLTU. Namun La Ode Solihin Cs tidak dapat menunjukan lokasi tanah mereka.

Rekannya, Sri Saputra Budilaras Huta, berharap, Pemerintah agar merealisasikan pembangunan PLTU di Lasunapa.

“Pembangunan PLTU merupakan kepentingan masyarakat, “tukasnya. Kemudian, meminta DPRD agar mencabut sta-

usnya sejak dilaporan sekira bulan Mey lalu, hasil kinerja BK terkait investigasi dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh salah seorang anggota DPRD Buton sudah harus masuk. “Saya kurang tahu juga yang jelas sampai sekarang di meja kerja saya belum ada, terlepas dari kemungkinan sudah dilaporkan sama Ketua DPR, atau Wakil Ketua I Saleh Ganiru, tapi sampai

sekarang saya sendiri belum dapat hasil kerja BK,” tambahnya saat dihubungi via telepon selulernya, kemarin.

Sementara itu, Ketua Badan Kehormatan La Ode Mustakim yang coba dikonfirmasi terkait masalah ini belum berhasil dihubungi. Wartawan koran ini yang mengirim pesan singkat melalui telepon selulernya tidak mendapat jawaban, coba ditelepon hpnya tidak aktif. (m4)

tus quo terhadap pembangunan PLTU di Desa Lasunapa.

Ir Malik Ditu, Wakil Bupati Muna, Pemda Muna menyambut dan mendorong agar pembangunan PLTU dapat terealisasi secepatnya. Bila ada masalah dalam proses pembangunannya ada ranah hukum untuk menyelesaikan. “Pemda tetap berupaya PLTU akan terbangun. Karena itu kepentingan masyarakat umum. Kita serahkan sepenuhnya kepada aspek hukum,” terangnya.

Di DPRD, Paraminsi Rachman anggota pansus, mengatakan, DPRD tidak pernah menyampaikan bahwa selama pansus bekerja, PLTU dalam

posisi status quo. “Pembangunan PLTU tetap berjalan, pansus juga tetap bekerja.

Pembangunan PLTU dan pengusutan pembayaran ganti rugi lahan adalah hal yang berbeda,” terangnya.

Paraminsi juga mengaku sebagai warga Duruka. Legislator PDP itu tidak pernah mendengar nama Sangia Kaendea di Duruka. “DPRD membentuk pansus, tidak menghalangi pembangunan PLTU. Namun mencari tahu apakah pembayaran ganti rugi lahan, sudah tepat sasaran atau tidak.

Kita juga menginginkan agar PLTU cepat dibangun,” tukasnya. (awn)

Online Newspaper | Created by Taya

7

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Tersangka Hambalang Sepekan Lagi Jakarta, KP Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah mengindikasikan bahwa tak lama lagi penyelidikan pembangunan sport center di Hambalang, Bogor akan naik ke penyidikan. Sang ketua Abraham Samad menegaskan, bukti kasus tersebut sudah cukup dan tinggal penyempurnaan.

“Penetapan tersangka tinggal tunggu waktu,” kata Abrahan di gedung DPR kemarin (20/6).

Dia pun meminta agar masyarakat bersabar menunggu proses penyempurnaan alat bukti yang saat ini sedang dilakukan penyelidik KPK. Abraham memperkirakan seminggu sampai dua minggu lagi akan ada ter-

sangka baru.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, dalam pekan ini para pimpinan dan satgas Hambalang akan kembali berkumpul untuk melaksanakan gelar perkara memutuskan nasib proyek Hambalang. Apakah dinaikkan ke penyidikan atau masih harus didalami lagi penyelidikannya.

Abraham enggan merinci lebih jauh siapa nanti yang bakal menjadi tersangka pertama dalam kasus Hambalang. Dia hanya memberi clue bisa saja dari pihak kemenpora atau dari pihak pemenang proyek. “Kami sudah menemukan kerugian negara dalam kasus ini,” kata Abraham.

Pria yang dikenal sebagai aktivis

antikorupsi di Makasar itu membantah tudingan bahwa KPK terus mengulur-ulur kasus Hambalang dengan terus menerus hanya melakukan gelar perkara tapi tak kunjung meningkatkannya ke penyidikan. Kata Abraham, KPK sangat berhati-hati dalam menangani kasus Hambalang. Apalagi, lanjutnya, KPK tidak memiliki kewenangan menerbitkan surat penghentian penyidikan.

Jadi jika sudah menetapkan seseorang sebagai tersangka, KPK tidak bisa mundur dan menyatakan statusnya dibatalkan. Nah, karena itu, pihaknya harus sangat cermat dan akurat dalam menetapkan seseorang sebagai tersangka. “Karena itu kami

terus memverifikasi bukti-bukti tersebut,” imbuhnya.

Memang selama ini dalam mendalami kasus Hambalang, ada tiga hal yang ditelusuri KPK. Yakni soal ada tidaknya penyalahgunaan wewenang yang dilakukan, kedua apakah prosesnya sudah sesuai aturan, dan ketiga apakah ada aliran dana ke pihakpihak lain.

Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan, dalam kasus ini pihaknya menerapkan taktik anak tangga. Yakni, pihaknya akan menelusuri dulu pihak yang berada di bawah yang diduga terkait. Nah, lantas sedikit demi sedikit meningkat ke jenjang yang lebih tinggi. (kuh/nw)

Adu Program Berbasis Rakyat Jempol ....... yang dapat melawan Arsun,” katanya kemarin.

Dikatakan, dua jempol jari tersebut sebagai bukti bahwa Geo-Unggul dapat mengalahkan pasangan Asrun-Musadar. Sehingga menunjukan dan memperkenalkan diri, bahwa pasangannya merupakan nomor urut 2. Dalam artian, mengangkat dua jari jempol merupakan simbol kekuatan dan optimisme kuat untuk bertarung menjadi pemenang. “Dua jempol tersebut, jangan disalah artikan,”katanya.

Ada anggapan Geo-Unggul menjadi tim bayangan AsrunMusadar. Dirinya sangat mengayangkan adanya isu tersebut.

“Itu fitnah dan tidak mungkin saya lakukan itu,” tegasnya.

Di launching buku Rektor Unhalu Prof Usman Rianse beberapa waktu lalu, Habil Marati sempat melontarkan katakata untuk Asrun. “Jangan ragu Pak Asrun dalam Pilwali.

La Ode Geo tidak akan maju melawan Anda,”kata Habil saat memberikan pandangannya atas terbitnya buku Usman Rianse. Sinyal tersebut apakah berkaitan dengan dua jempol yang diangkat Geo kemarin?

Namanya politik, segala kemungkinan bisa saja terjadi.

Agenda penyampaian visi Misi calon walikota dan walikota di aula DPRD kota Kendari, kemarin sedikit ternoda.

Di tengah-tengah semaraknya acara, tiba-tiba dari arah belakang ruang aula terjadi kericuhan. Hal itu menyebabkan kegiatan tertunda beberapa menit. Entah siapa yang memulai, saat pasangan No 4 Hasid Pedansa-Orda Silondae menyampaikan program kerjanya, beberapa pendukung calon wali kota terdengar saling adu mulut, dilanjutkan aksi saling dorong antara pendukung calon.

Meski tidak sempat menimbulkan perkelahian, namun kericuhan itu sempat memancing respon salah seorang pasangan Cawali, Yani Kasim Marewa. Dari arah depan, ia terlihat sigap melompat masuk di barisan tempat duduk para simpatisan calon sambil merangkul seorang pria yang diketahui adalah anak kandungnya. “ Jangan dipegang, ini anak saya. Dia hanya korban, tidak tahu apa-apa,” kata Yani saat

salah seorang anggota polisi menghadangnya.

Suasana kembali kondusif ketika aparat keamanan masuk ke ruang aula dan berjaga-jaga mengantisipasi terjadinya keributan susulan. “Kericuhan itu saya rasa hanya dinamika yang masih bisa terkendali. Namun, kami sangat berharap kepada seluruh masyarakat khususnya para pendukung masingmaising cawali, untuk selalu menjaga siatuasi agar tetap kondusif. Bagaimanapun kita semuanya ingin pelaksanaan Pilwali berjalan aman dan lancar,” ungkap Ketua DPRD Kota Kendari Abd. Rasak.

Dalam pemaparan visi misi cawali-cawawali, masing-masing mengungkapkan program unggulan yang diklaim akan mensejahterakan masyarakat.

Pasangan nomor urut 1, DR. Ir. LM Magribi dan H. Rachman Siswanto Latjinta, SE (MAHAR) menitik beratkan visi misinya pada pemberdayaan masyarakat. Hal itu menurut mereka, merupakan langkah untuk menjadikan SDM mandiri yang terjun langsung dalam pembangunan dan mampu menjalin kerjasama yang baik di berbagai sektor untuk membangun wilayah masingmasing.

Selain enam misi yang disampaikan, yakni peningkatan akhlak dan moral agama, pembangunan tata pemerintahan yang baik, pemberdayaan masyarakat, pelayanan prima, pembangunan sarana dan prasarana kota serta menciptakan lingkungan kehidupan kota yang dinamis, ada satu program unggulan yang disiapkan untuk kelurahan yang disebut Gerbangmasku (Gerakan Pembangunan Masyarakat Kelurahan).

“Gerbangmasku merupakan gerakan pembangunan masyarakat kelurahan dengan alokasi anggaran Rp 200 juta per tahun. Program ini merupakan pengelolaan anggaran yang berpihak pada kepentingan rakyat dan usaha ekonomi yang lebih produktif untuk penanggulangan kemiskinan dan pengangguran,” terang Magribi.

Program MAHAR hampir serupa dengan misi pasangan DR. Leode Geo dan Silverius Oscar Unggul, SP (Geo-Unggul).

Pasangan yang sama-sama berlatar belakang dari akademisi itu juga fokus pada upaya untuk mengurangi pengangguran di tingkat masyarakat, dengan

tetap menjadikan pelayanan kesehatan dan pendidikan gratis dan berkualitas di seluruh jenjang pendidikan sebagai salah satu program unggulan.

Bukan hanya itu, Geo Unggul juga memprogramkan ketahanan energi dan air serta mendorong kreatifitas dan prestasi masyarakat di bidang seni. “Kita akan upayakan sebisa mungkin melaksanakan program-program kemasyarakatan tanpa berharap penuh pada APBD. Melalui ide dan kreatifitas, kita akan membangun jaringan dengan pihakpihak lain, agar apa yang direncanakan dapat tercapai, tanpa melulu mengharap dana daerah,” ungkp Geo-Unggul penuh optimis.

Sebagai incumbent, pasangan Dr. H. Asrun-H. Musadar Mappasomba SP, MP tetap berpijak pada program-program unggulan yang belum tuntas.

Misalnya, peningkatan kesejahteraan RT/RW, imam mesjid dan pendeta, impelementasi perda RTRW, termasuk revitalisasi Teluk Kendari. Pembangunan infrastruktur jalan dan kota, pengaspalan jalan dalam lingkungan perumahan, optimalisasi operasional PDAM, pelayanan kesehatan secara gratis melalui Jamkesda serta pemberdayaan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan.

“Membangun kota itu, tidak hanya satu tahap, tapi ada dua tahapan. Yang pertama adalah ide, dan itu sudah kita lakukan bahkan implementasikan beberapa ide, nah saat ini kita masuk pada tahapan kedua bagaimana merealisasikan semua ide dan program kerja yang telah kita rencanakan, agar kota Kendari betul-betul menjadi kota yang sejahtera masyarakatnya, memadai fasilitas dan sarananya serta tertata baik pemerintahannya,” terang Asrun.

Pasangan nomor urut 4, Abdul Hasid Pedansa- Orda Miradwan Silondae (Sosoito) juga tidak melepaskan program pembangunan dalam visi misinya. Mereka menilai masih banyak haal yang perlu diperbaiki dalam perwujudan pembangunan di kota kendari, yakni pembangunan berorientasi pada harkat, manusiawi, kompetensi, profesional, danb bertata nilai (Pro Harmoni). .

Adapun misi dan program Hasid-Orda yakni ada tujuh poin besar yakni pro penataan internal kepemerinta-

han, pro peningkatan kualitas pendidikan, pro peningkatan pelayanan kesehatan, pro peningkatan infrastruktur dasar, pro pembangunan ekonomi, sosial dan kemasyarakatan, pro derajat hidup perempuan dan anak, dan pro lingkungan tertib, sehat dan Hijau.

Dari point-point itu, ada beberapa hal yang menjadi sasaran pasangan Hasid-Orda, antara lain peningkatan pelayanan perizinan dan administrasi kependudukan dan pengangkatan pengawai honorer menjadi PNS, pendidikan terjangkau 12 tahun, peningkatan akses layanan kesehatan sesuai standar pelayanan minimal, penyediaan air bersih, bedah rumah 3 ribu unit, pemberdayaan masyarakat kelurahan melalui pengalokasian anggaran 400-500 juta setiap kelurahan per tahun.

“Inti dari visi misi kami adalah bagaimana mewujudkan pembangunan dengan mengedepankan asas manfaat baik dari segi konsep maupun dampak dan hasilnya,” terang Hasid.

Nomor urut 5, yang merupakan pasangan terakhir, H. Tony Herbiansyah-Yani Kasim Marewa (Hatinya) melihat masih banyak hal yang perlu diperbaiki tentang tata kelola pemerintahan. Antara lain pelibatan peran masyarakat dalam proses pengambilan keputusan untuk pembangunan, pemanfaatan tata ruang wilayah yang tidak konsisten, infrastruktur perkotaan yang belum memadai, potensi sumber dana pembangunan yang belum tergali optimal, dan kemiskinan. Bertarung dalam pilwali, kata Tony pihaknya telah menyiapkan beberapa strategi untuk memecahkan persoalan tersebut.

Dari beberapa poin yang menjadi visi hatinya, beberapa diantaranya adalah pemberdayaan dan kreatifitas, yang dikemas dalam penguatan kelembagaaan, potensi dan partisipasi masyarakat, pelimpahan urusan dan kewenangan pemerintahan, dan desentralisasi viskal. “Dalam implementasinya nanti ada beberapa sasaran yang akan dicapai, yakni aspek spiritualisme, perekonomian, sosial dan budaya, persoalan fisik/ lingkungan, demokrasi dan kamtibmas termasuk sistim pemerintahan yang baik,” kata Tony. (p2/p6/fya)

Kampanyelah Yang Beretika Siap ....... oleh semua pasangan calon berisikan enam poin kesepakan yakni saling menghargai kebebasan pasangan calon dalam melaksanakan kampanye.

Menghormati dan menerima hasil Pilwali. Melakukan kegiatan kampanye dan menyampaikan materi kampanye dengan cara sopan, tertib, bersifat edukatif, menjunjung tinggi nilai-nilai moral, budaya, dan demokrasi serta menghindari adanya intimidasi, provokasi, pelecehan, pencemaran nama baik, harkat dan martabat, penghinaan satu sama lain yang mngarah pada isu SARA selama kampanye hingga berakhirnya kampanye.

Selain itu, tidak melakukan praktek jual-beli suara dengan melakukan penyuapan pada penyelenggara Pilwali baik anggota KPU, Panwas dan perangkat-perangkatnya. Mengutamakan musyarawah untuk mencapai mufakat dalam menyelesaikan permasalahan, jika tidak dapat mencapai kata mufakat akan diselesaikan sesuai perundang-undangan yang berlaku. Semua pasangan calon siap menerima kekalahan dan kemenangan dalam Pilwali sebagai wujud penerapan demokrasi di Kota Kendari.

Usai menandatangani enam poin kesepakatan dalam kampanye damai, mereka diberi kesempatan menyampaikan orasi singkatnya. Pasangan MAHAR tampil lebih dulu yng dimulai dari orasi H. Rachman Siswanto Latjinta. Pilwali damai dinilai sebagai pembelajaran demokrasi pada masyarakat, tanpa kecarangan. Ia juga mengimbau kepada penyelenggara baik KPU maupun Panwas dan jajarannya agar melaksanakan Pilwali dengan penuh kejujuran, transparan dan menjaga amanah kepada masyarakat sesuai dengan visi dan misinya.

“Pasangan MAHAR yang pertama melakukan deklarasi, pertama mengembalikan formulir pendaftaran, juga mendapat nomor urut 1. Ini menandakan siap menang satu putaran. Kami siap menang juga siap kalah dalam Pilwali,” ujar H. Rachman. La Ode Magribi melanjutkan orasi pasangannya. Ia menilai, ini sudah menjadi tanda-tanda zaman adanya pergantian kepemimpinan. “Kami siap merebut kursi wali kota Kendari,” tambahnya.

Sesuai nomor urutnya, Geo Unggul tampil berikutnya. Ia berharap agar komitmen Pilwali damai dapat dibuktikan bersama. Semua nomor urut pun dinilai sama dan sejajar.

Seluruh Cawali dan Cawawali diajak berkompetisi, bukan saling menyerang dalam merebut tahta kekuasaan. “Mari jalan dilintasan masing-masing. Silakan fanatisme tapi jangan fanatisme buta. Nomor berapapun itu sama saja. Makanya kami bersyukur mendapat nomor dua, karena itu tidak ada duanya,” ungkap La Ode Geo. “Setiap masa ada pemimpinnya dan setiap pemimpin ada masanya. Geo Unggul hanya menjual program untuk memajukan Kota Kendari. Saya tekankan khususnya simpatisan Geo Unggul agar tidak mengolok-olok, tidak memfitnah, mengejek dan menjelekjelekkan pasangan lain. Mari kita ciptakan Pilwali yang damai,” tambah Silverius Oscar Unggul.

Orasi kemudian dilanjutkan oleh pasangan HARUM. Asrun merasa berterimakasih pada seluruh warga Kendari yang telah mengamanahkan pembangunan Kota Kendari 5 tahun lalu. Tak hanya itu, masyarakat pun turut mendukung pembangunan Kota Kendari selama 5 tahun ini. Ia pun menyadari bahwa ada yang belum tuntas dalam menjalankan tugasnya selama ini sehingga memiliki tanggung jawab untuk tampil melanjutkan kepemimpinan 5 tahun ke depan.

“Dalam kampanye damai ini, saya menekankan agar seluruh masyarakat, terkhusus pendukung dan simpatisan HARUM agar senantiasa menjaga keamanan, ketertiban dan keharmonisan. Jangan sekalikali kampanye hitam dengan menjelek-jelekkan pasangan lain dan jangan membawa isu SARA. Kota ini milik kita bersama. Tanggal 7 Juli, pastikan datang ke TPS dan tentukan pilihan sesuai hati nurani masing-masing,” pinta Asrun.

Musadar pun mengumbar keberhasilannya berpasangan dengan Asrun. Ia mengungkapkan, banyak yang mengatakan kemajuan Kota Kendari.

Termasuk beberapa rektor perguruan tinggi di Indonesia saat pertemuan forum rektor se Indonesia. “Saya katakan, itu baru 5 tahun. Coba 10 tahun? Saya pun mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak menjelek-jelekkan orang lain karena menjelek-jelekkan orang lain bukanlah sifat terpuji,” tambahnya.

Pasangan Hasid-Orda pun tak ingin kalah dengan orator sebelumnya. Hasid Pedansa menilai 7 Juli menjadi momentum untuk memilih pemimpin di Kota Kendari. Seorang pemimpin daerah oleh undangundang diberi kewenangan

otoritas dalam pengelolaan keuangan, manajemen kepegawaian dan aset daerah. Namun, otoritas itu tidak obsolut.

Masih ada ketentuan undangundang yang harus dipatuhi.

“Saya hanya mengimbau agar jangan libatkan birokrasi sebagai tim sukses, rakyat jadi korban. Uang daerah harus bertumpuk pada kebutuhan rakyat. Momentum ini dimanfaatkan untuk merebut suara rakyat,” ungkap Hasid diamini Orda.

Selanjutnya, pasangan HATINYA mengaku jika Pilwali kali ini adalah penyelenggaraan Pemilu Kada terbaik selama ini. Ia pun berharap agar deklarasi kampanye damai dapat diimplementasikan. Satu kata dengan perbuatan. “Jangan hari ini menyatakan siap kalah, siap menang. Tapi suatu hari, malah saling gugat menggugat.

Pemimpin harus komitmen, satu kata dengan perbuatan,” terang Tony diamini Yani.

KPU sebagai penyelenggara berharap pilwali kota Kendari menjadi contoh yang baik dalam pelaksanaan pilkada.

Sehingga membutuhkan kerja keras secara bersama-sama, untuk menjaga kedamaian dalam pelaksanaan pilwali 7 juli mendatang. “Semua calon merupakan putra-putra terbaik kota Kendari, sehingga tidak perlu diragukan integritas, komitmen dalam memajukan kota Kendari. Sehingga saya yakin pelaksanaan pilwali dapat aman dan damai sesuai harapan kita semua,” katanya lagi.

Ketua KPU Kota Kendari, Syam Abdul Djalil Hamra berharap semua calon dapat menunjukan komitmen yang kuat, sehingga siapapun yang terpilih merupakan terbaik pilihan masyarakat kota Kendari.

“Mari kita kawal semua calon dan tim kampanye pada proses demokrasi. Dengan kampaye yang beretika, bermoral, dan damai untuk dapat merebut hati masyarakat agar dapat menciptakan persaingan secara sehat,” terangnya.

Para penyelenggara Pilwali, kata dia, yakni PPK dan PPS harus memberikan pelayanan secara baik kepada semua calon. Jangan mendiskreditkan calon lainnya. “Saya mengajak kepada semua tim simpatisan masing-masing calon, agar menjadi contoh dan tidak ada perpecahan dan saling menjatuhkan dalam pelaksanaan Pilwali ini,” lanjutnya. Penandatanganan deklarasi damai disaksikan oleh Ketua KPU, Ketua Panwas Kota Kendari yang diwakili oleh Koordinator Devisi Pengawasan, Kartini, Kapolres Kendari, AKBP Yuyun Yudhantara. (p2/aka)

Jauh Dari Kesan Angker Singapura ....... mengetahui lokasi makam yang dituju.

“Kita sudah sampai di Choa Chu Kang. Di blok mana kuburannya (Om Liem, Red),” tanya Lee Kim, sopir taksi yang mengantar kami.

Choa Chu Kang memiliki tiga blok pemakaman, yakni area untuk orang Tionghoa, Melayu, dan Hindu. Blok pekuburan khusus warga Tionghoa memiliki dua wilayah, yakni pekuburan lama dan baru. Tiap-tiap area cukup luas dan berkelok-kelok.

Jawa Pos sempat tersesat di tengah kompleks pemakaman mewah tersebut. Namun, setelah dijelaskan sosok tokoh yang meninggal, Lee Kim langsung mengerti lokasi pemakamannya.

“Kita berarti ke path 36 (Chinese Cemetery Path 36). Ini area pemakaman baru,” ujar Lee, menyebutkan area pemakaman khusus warga Tionghoa tersebut.

Benar saja, begitu sampai di blok yang dituju, suasana pemakaman Om Liem sudah tampak. Ratusan pelayat berbaju putih-putih berlindung

dari teriknya siang di bawah payung biru bertulisan Singapore Casket. Ada pula yang berkumpul di bawah tenda putih, di depan liang lahad tempat Om Liem dikebumikan. Tepatnya di blok C-2-1.

“Di sini (Choa Chu Kang, Red), pemakaman ada batas waktunya. Tidak bisa selamanya,” lanjut pria 50 tahun itu.

Memang sudah menjadi ketetapan di negara dengan pendapatan per kapita USD 50.714 tersebut bahwa pengebumian jenazah memiliki limit waktu.

Tak terkecuali bagi jenazah konglomerat besar Indonesia tersebut. “Batas waktunya hanya 15 tahun,” ungkap Handoko, mantan direktur utama Indosiar Visual Mandiri (Indosiar) yang ditemui Jawa Pos saat melayat Om Liem.

Menurut Handoko, kebijakan itu bisa dimaklumi, mengingat Singapura adalah negara kecil yang hanya memiliki luas wilayah 710 kilometer persegi atau hanya 0,035 persen dari luas daratan Indonesia yang membentang seluas 2 juta kilometer persegi.

“Pada akhirnya, jenazah yang dimakamkan di sini (Singapura, Red) sepertinya

harus dikremasi,” jelasnya.

Tak hanya itu, berdasar informasi yang diperoleh Jawa Pos, biaya untuk menguburkan jenazah di Choa Chu Kang boleh dibilang amat mahal. Sumber di Choa Chu Kang mengatakan, bagi warga Tionghoa yang dikuburkan di Choa Chu Kang, keluarga harus menyiapkan dana SGD 1.000 atau setara dengan Rp 7,43 juta (kurs Rp 7.427). Biaya itu hanya digunakan untuk membeli tanah yang akan dipakai untuk menguburkan peti jenazah.

Sedangkan untuk membangun nisannya, ongkos yang mesti dikeluarkan keluarga mendiang bisa mencapai SGD 25 ribu (Rp 185,67 juta). Itu nisan yang relatif bagus, yang terbuat dari batu alam tempaan dengan aksesori batu penjaga.

Mahalnya biaya sewa di Choa Chu Kang memang sebanding dengan berbagai fasilitas dan perawatan yang disediakan pengelola makam.

Selain jalan-jalannya yang mulus dan area parkir pengunjung yang luas, penataan makamnya juga sangat rapi dan asri.

Ratusan makam yang di-

lapisi keramik abu-abu atau merah bata terlihat licin, halus, dan mengkilat. Kincir angin plastik warna-warni yang dipasang di atas nisan berputar terkena embusan angin semilir. Pemandangan itu membuat kompleks pemakaman Choa Chu Kang jauh dari kesan angker.

“Biaya perawatan makam di sini cukup murah untuk setiap nisan. Sekitar USD 100 (Rp 940 ribu, Red) per tahun,” jelas salah seorang pekerja di kompleks pemakaman tersebut.

Dia memaparkan, pada hari ke-100 setelah pemakaman, berdasar tradisi Tiongkok, keluarga akan datang ke makam untuk menghantarkan doa.

Biasanya mereka akan takjub melihat makam telah dibangun dengan desain cantik.

“Setahun kemudian keluarga akan datang kembali untuk berdoa,” terangnya.

Menurut Handoko, perawatan dan pelayanan di kompleks Choa Chu Kang sangat maksimal. “Makam ini sangat rapi.

Di blok untuk warga Tionghoa ini, hampir semua sama (desainnya). Kalau makam yang lain, masih banyak yang berbeda-beda,” ungkapnya. (***)

Online Newspaper | Created by Taya

8

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

KPK Minta Instansi Lain Tiru Dahlan Jakarta,KP Langkah Menteri BUMN Dahlan Iskan yang akan mencopot salah satu komisaris perusahaan pelat merah lantaran tidak melaporkan LHKPN disambut baik oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Komisi yang dipimpin Abraham Samad itu pun meminta agar instansi lain meniru langkah Dahlan untuk segera mencopot pejabat yang tak melaporkan kekayaannya.

“Prinsipnya, kalau itu baik harus ditiru dong. LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara ) itu harus punya impact bagi yang tidak melaksanakannya,” kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto di gedung DPR kemarin (20/6). Bambang pun mengapresiasi langkah tegas Dahlan dalam menindak anak buahnya tersebut.

Menurutnya, pelaporan harta kekayaan oleh setiap penyelenggara negara adalah mutlak dan harus dijalankan. LHKPN, kata Bambang merupakan hal yang sangat penting dalam upaya pemberantasan korupsi di tanah air. Dengan adanya laporan kekayaan maka, asal-usul kekayaan seorang penyelenggara bisa diketahui lantaran sifatnya adalah transparan.

Selain itu, LHKPN adalah bentuk akuntabilitas kekayaan para penyelenggara negara.

Bambang mengakui, sampai saat ini LHKPN hanya sebuah formalitas dan sebatas administrasi. “Tapi ke depan kami

AdriAnto/indopos

Meneg BUMN Dahlan Iskan saat acara jamuan sekaligus pertemuan pengurus Indonesia China Business Council (ICBC)dengan Dubes China yang berlangsung di Shangrila Hotel. akan membuat terobosan untuk LHKPN. Ini sedang kami pikirkan,” imbuh pria yang sebelumnya dikenal sebagai aktivis HAM dan antikorupsi.

Terobosan yang dimaksud Bambang misalnya, jika dalam laporan KPK mencurigai ada yang janggal dari perolehan harta seseorang, maka KPK bisa memanggil dan memintai keterangan dari mana saja asal-usul kekayaan itu.

Selain itu, apabila seseorang tidak bisa mempertanggung jawabkan asal-usul kekayaan, maka tidak menutup kemung-

kinan dia akan ditindak. “Kedepan kami akan pikirkan hal-hal seperti itu. Kalau sekarang kan masih sebatas pelaporan adminstrasi saja, belum ada pendalamannya,” kata Bambang.

Seperti diberitakan, KPK sebelumnya mengirim surat kepada Dahlan agar segera memberikan tindakan terhadap salah satu komisaris BUMN yang tak kunjung menyerahkan LHKPN meski sudah dua kali diperingatkan KPK. Dahlan pun langsung mendatangi KPK dan meminta penjelasan soal itu. Belakangan diketahui

bahwa orang yang dimaksud KPK adalah Komisaris PT Pos Indonesia Farid Haryanto.

Setelah mendapatkan penjelasan dari Direktur LHKPN KPK Cahya Harefa dan timnya, Dahlan berjanji akan segera mencopot yang bersangkutan.

Bahkan Dahlan juga memperingatkan kepada jajarannya agar tidak main-main dengan LHKPN. “ Begitu peringatan pertama (untuk menyerahkan LHKPN) nggak mau menyerahkan, langsung diganti aja,” kata Dahlan kala itu dengan nada tegas.(kuh/nw)

mandani Vence Rumangkang dan Sutan Bhatoegana berencana mengadakan pertemuan.

Sehari sebelum acara yang dilaksanakan di Hotel Sahid pada 13 Juni lalu, SBY mengumpulkan para pimpinan DPD seIndonesia yang termasuk juga diundang di acara. Pertemuan SBY dan DPD itu tidak mengundang atau melibatkan Anas maupun pengurus DPP lain.

Selanjutnya, ketika acara FPD dilaksanakan, Anas yang sebenarnya juga diundang memilih tidak hadir. Meski, saat itu SBY hadir. Bahkan, presiden RI tersebut juga menyampaikan pidato politik.

Senada dengan Saan, Ketua Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf merasa perlu menegaskan bahwa tidak ada perpecahan di antara SBY dan Anas. “Apakah ketika Ketum tidak hadir bisa dikatakan bentuk perlawanan? Saya juga tidak hadir kok, terus bagaimana dengan saya? Apakah dengan begitu juga bisa dikatakan saya melakukan perlawanan?” kata Nurhayati, yang dikenal dekat dengan Ani Yudhoyono tersebut.

Dia menyatakan, meski menganggap acara FPD adalah sebuah kegiatan yang penting,

tugas utamanya di partai tetaplah yang utama. Sebagai ketua fraksi, tentu saja, bagi dirinya, tugas kedewanan harus didahulukan. “Kebetulan pada saat yang sama, ada tugas kedewanan, makanya saya tidak hadir. Saya juga paham Pak Anas tidak hadir. Sebab, dia harus memastikan apakah yang ada di DPP berjalan dengan benar,” papar Nurhayati.

Terkait dengan pernyataan Anas soal penurunan suara partai sesuai dengan hasil survei, Nurhayati berharap, hal itu tidak dipahami secara salah. “Intinya, saya tegaskan, antara Pak SBY dan Mas Anas tidak ada yang berlawanan,” imbuhnya.

Sementara itu, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman menegaskan, penurunan elektabilitas Partai Demokrat lebih disebabkan kasus hukum M. Nazaruddin yang kemudian merembet pada dugaan keterlibatan Anas.

“Itu penyebab utamanya. Itu pandangan saya dan itu yang dilihat lembaga survei,” kata Hayono di gedung perlemen kemarin.

Tidak benar, kata dia, penurunan elektabilitas Partai Demokrat terjadi seiring

dengan menurunnya kinerja pemerintahan SBY bagi publik.

Tidak ada korelasi secara langsung antara keduanya. “Coba tanya sama lembaga survei.

Menurut saya, ada perbedaan, tidak bisa disamakan antara kinerja pemerintah dan partai.

Kan sering terjadi SBY tetap di atas, partai tetap di bawah.

Jadi, itu tidak korelasi secara langsung,” sebutnya. “Tapi, ini bukan untuk meng-counter pernyataan Anas. Nanti dipelintir. Saya mohon jangan,” tambah dia.

Menurut Hayono, adalah fakta bahwa tingginya perolehan suara Demokrat karena sosok SBY. Masalahnya, ke depan SBY tidak lagi menjadi feeding icon karena tidak jadi capres lagi. Persoalan lain, kasus hukum yang melilit kader partai membuat situasi tambah berat.

Oleh karena itu, kata dia, perlu ada penanganan secara khusus yang dilakukan DPP. “Ini masalah serius, bukan masalah sederhana. Pada pemilu, partai hanya mendapat 20 persen, SBY 61 persen. Tidak bisa sebanding. Kita berpikir seperti itu. Jadi, tidak percuma kalau kita di PD dibilang, berpikirlah secara cerdas,” sindir Hayono. (dyn/dem/jpnn/c7/agm)

Berpikirlah Secara Cerdas Renggang .......

Menurut Saan, pidato SBY yang menyebut kader keluar dari fatsun politik Demokrat harus mundur tidak sematamata ditujukan bagi Anas.

Saan menilai, imbauan pendiri Demokrat itu ditujukan bagi semua kader tanpa terkecuali. “SBY ingin seluruh kader menjauhi perilaku koruptif, seluruh kader,” kata politikus Demokrat yang dikenal dekat dengan Anas tersebut.

Menyangkut pernyataan Anas soal penyebab kemerosotan elektabilitas Demokrat sesuai dengan survei LSI, Saan menegaskan, titik tekan ketua umumnya adalah justru kepada para kader. Dan, bukan kepada SBY dan jajaran pemerintah di bawahnya untuk meningkatkan kinerja. “Dia (Anas, Red) hanya menyampaikan, seluruh kader perlu menyosialisasikan capaian pemerintah.

Tujuannya, publik tahu semua, partai juga akan memastikan kinerja SBY meningkat,” imbuhnya, menjelaskan pernyataan Anas.

Ketegangan di internal Demokrat bermula ketika FPD Partai Demokrat yang diko-

Miranda Minta SKP2 Jakarta,KP Ditahan selama dua puluh hari di Rutan Jakarta Timur cabang KPK membuat tersangka suap cek pelawat pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGSBI) 2004, Miranda Swaray Goeltom tak tahan lagi. Usai diperiksa penyidik KPK kemarin, dia berharap agar lembaga tersebut mengeluarkan Surat Keterangan Penghentian Penuntutan (SKP2).

Padahal, berdasarkan pasal 40 UU 30 Tahun 2002 tentang KPK menyatakan lembaga itu tidak memiliki kewenangan untuk menghentikan penyidikan ataupun penuntutan.

Permintaan itu bisa dibilang aneh karena sejatinya dia tahu batasan KPK. “Dalam UU, KPK tidak memberikan SP3. Tapi kan boleh mengeluarkan SKP2,” ujar Miranda.

Sosialita itu yakin betul kalau KPK akan segera menghentikan kasusnya dalam waktu dekat. Sebab, dia mengaku tidak melakukan apapun dalam pemilihan DGSBI 2004 yang memenangkan dirinya. Kepada wartawan dia juga tetap bersikukuh tidak pernah meminta Nunun Nurbaeti untuk memberikan uang ke anggota DPR. Dalam pemeriksaan kemarin, Miranda mengaku dicerca dengan 10 pertanyaan oleh penyidik. Dia juga menegaskan tidak ada pertanyaan yang disampaikan penyidik

berulang-ulang dan tak ada yang baru. Itulah kenapa, dia cuek saja ketika KPK menjerat pengamat ekonomi tersebut dengan pasal penyuapan.

“Itu urusan KPK. Saya tidak akan dituntut karena tidak ada apa-apa,” tegasnya.

Sikap yakin juga terlihat saat disinggung tentang rencana KPK menaikkan status penyidikan kasusnya ke penuntutan. Sekali lagi, Miranda mengatakan tetap berprasangka positif kalau dirinya tidak bakal dituntut.

Sementara itu, Kuasa Hukum Miranda, Dodi Abdul Kadir juga terkejut dengan permintaan kliennya tentang SKP2. Dia menegaskan itu murni dari Miranda Goeltom dan tidak ada sangkutpautnya dengan tim kuasa hokum.

“Tadi ibu (Miranda) yang bicara. Dia berpikiran positif tidak ada dakwaan,” tuturnya.

Dia lantas menjelaskan dasar pemikiran Miranda.

Menurutnya, guru besar ekonomi tersebut tidak merasa ada bukti yang disodorkan KPK kepada dirinya selama penyidikan. Asumsi itulah yang lantas dia jadikan alasan kalau penangkapannya tidak memiliki dasar apapun.

“Menurut kami tidak ada bukti. Tepatnya, tidak ada bukti untuk memenuhi unsur penyuapan dan menyuruh Nunun Nurbaeti,” lanjutnya. Begitu juga dengan pertemuan di Rumah Makan Darmawangsa,

Dodi mengatakan, itu belum terbukti bahwa pertemuan tersebut untuk mengarahkan anggota DPR untuk memilih MIranda.

Fakta itu yang menurutnya bisa jadi alasan kuat, bahwa tidak terbukti kalau cek pelawat dari Nunun adalah milik Miranda Goeltom. Dia kembali mengatakan kalau kliennya adalah korban dari perilaku orang lain yang simpati pada Miranda. “Kalau orang lain yang melakukan, kenapa ibu harus menanggung,” tanya dia.

Disindir apakah mungkin ada simpatisan yang mau menggelontorkan uang hingga Rp 24 miliar tanpa diketahui Miranda? Dodi mengatakan itu mungkin saja. Oleh sebab itu, meski tahu KPK tidak bisa menghentikan penyidikan, dia berharap ucapan kliennya bisa menjadi kenyataan.

“Nanti akan disampaikan permintaan resminya ke KPK,” katanya.

Sementara itu, Jubir KPK Johan Budi mengatakan, dalam memutuskan sesuatu pihaknya selalu berdasarkan pada undang-undang yang berlaku.

Dia menegaskan kalu pihaknya tidak mungkin melanggar. Termasuk saat menetapkan tersangka, selalu ada dua bukti yang diajukan.

“Kami bekerja sesuai undangundang. Untuk permintaan, itu hak mereka untuk mengirim,” terangnya. (dim/nw)

Online Newspaper | Created by Taya

info Pengaduan sirkulasi

0401 3367613

kamis, 21 juni 2012

Langganan Dalam Kota Rp. 65.500,-

Skenario Kelangkaan BBM Subsidi Disiapkan Kendari, KP Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra telah menyiapkan skenario antisipasi kekosongan stok BBM bersubsidi, nanti.

Salah satunya dengan menerbitkan kebijakan pelarangan menggunakan bahan bakar minyak bersubsidi bagi kendaraan dinas pemerintah. Selain itu, pengawasan penyaluran BBM bersubsidi maupun penyalahgunaannya oleh oknum-oknum tertentu akan kian ditingkatkan. Hal tersebut diungkap Gubernur Sultra, H. Nur Alam, saat ditemui.

Salah satu opsi yang memungkinkan untuk menghemat penggunaan anggaran, disebut dengan pembatasan penggunaan kendaraan dinas. Meski demikian, Pemprov juga menyiapkan skenario revisi alokasi anggaran operasional kendaraan dinas dalam peruba-

Baca sKenario di Hal 10

DOK/KENDARI POS

Penyaluran BBM bersubsidi akan mendapat pengawasan ketat dari aparat terkait untuk menghindari ada pihak yang mengambil keuntungan dengan motif ekonomi hingga mengakibatkan kepanikan masyarakat akibat kelangkaan.

DPRD Desak Revisi Permen ESDM HUMAS PEMKOT FOR KENDARI POS

Penurunan RTS penerima Raskin membuat Pemkot dilema. Akan sulit memberikan penjelasan kepada warga yang sebelumnya mendapat jatah, kini tidak tercantum lagi sebagai penerima.

Tampak Wali Kota Kendari, H. Asrun saat turun langsung menyalurkan Raskin kepada warganya

Kendari, KP Lahirnya Peraturan Menteri (Permen) ESDM nomor 7 dan 11 tahun 2012 tentang pengelolaan dan pemurnian mineral serta peningkatan nilai tambah bagi negara terus menuai pro dan kontra. Setelah beberapa waktu lalu ditolak oleh pihak DPRD Kota Kendari, kali ini para anggota parlemen provinsi meminta pemerintah pusat merevisi kembali Permen tersebut. Sebab selama dikeluarkannya permen

tersebut, telah berdampak pada dirumahkannya ribuan karyawan perusahaan tambang.

Ketua DPRD Sultra, Rusman Emba mengatakan keputusan ini disepakati oleh unsur pimpinan dan komisi III DPRD dengan melihat keprihatinan di beberapa daerah penghasil tambang. Selama diberlakukannya Permen itu, sudah 30 persen dari total 15 ribu karyawan pertambangan di Sultra yang dirumahkan. ‘’ Makanya kami merekomendasikan kepada

kementerian ESDM agar Permen segera direvisi, selain merugikan perusahaan juga berdampak pada pemutusan hubungan kerja massal. Matinya aktifitas perusahaan ini tentunya menimbulkan efek domino bagi kehidupan sosial.

Salah satu dampaknya bertambahnya jumlah pengangguran karena kehilangan pekerjaan,” terang senator Golkar tersebut di ruang kerjanya, kemarin.

Baca DprD di Hal 10

Pemkot Kecewa, RTS Raskin Turun Kendari, KP Rumah Tangga Sasaran (RTS) beras miskin (Raskin) periode Juni-Desember mengalami penurunan signifikan.

Di Kota Kendari, dari jumlah 19.525 penerima turun menjadi 10.248 atau selisih 9.277, sekitar 35 persen. Kabag Perekonomian Pemkot Kendari, Anna Susanti mengatakan, sebenarnya kepu-

tusan pemerintah menurunkan pagu RTS cukup mengejutkan. Apalagi, tidak ada alasan yang jelas kenapa harus ada pengurangan. Selain itu, Pemkot hanya disodorkan data penerima Raskin lengkap dengan nama dan alamatnya. “ Kami kecewa dengan pengurangan itu. Apalagi, kita hanya diberikan data saja. Jangan sampai, Raskin menjadi

salah sasaran karena data yang diberikan kepada kami tanpa ada koordinasi,” ungkap Anna. Ketua FKPPI Sultra itu juga mengakui, penurunan RTS membuat Pemkot dilema. Lebih-lebih bagi pemerintah di tingkat kelurahan. Tentu akan sulit memberikan penjelasan ke-

Baca pemKot di Hal 11

BASYARUN/KENDARI POS

Suasana rapat dengar pendapat yang digelar Komisi II DPRD Sultra dengan sejumlah instansi terkait untuk memecahkan persoalan tambang di daerah ini, kemarin.

Gelombang Tinggi Dalam Batas Wajar Kendari, KP Isu adanya lonjakan penumpang kapal cepat tujuan Raha dan Baubau karena mengantisipasi akan adanya anomali kondisi perairan di Teluk Kendari, Teluk Tolo dan Baubau, tidaklah benar.

Sejauh ini kondisi penumpang yang akan berangkat menuju dua daerah itu masih dalam batas normal, meski terlihat selalu menumpuk dan berdesakan di loket pembelian karcis dan tidak kebagian kursi di atas kapal karena sudah terisi.

Dewi, salah seorang staf ticketing PT. Pelayaran Dharma Indah mengatakan, sampai saat ini belum ada lonjakan penumpang khususnya yang berangkat ke Raha dan Baubau. “ Dari tiga kapal yang beroperasi yakni Bahari IE, Cantika 68, dan

Baca geLombang di Hal 11

SUWARJONO/KENDARI POS

Arus penumpang kapal cepat yang beraktivitas di Pelabuhan Kendari.

Online Newspaper | Created by Taya

10

SPBU Jangan Spekulasi Menimbun BBM Skenario... han APBD. “ Opsi pembatasan penggunaan kendaraan dinas dirasa lebih memungkinkan, mengingat tidak akan menyebabkan perubahan terlalu besar dalam alokasi pos anggaran operasional kendaraan dinas,” terangnya. Pemprov juga akan melakukan koordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota serta dinas terkait dalam mengantisipasi penyalahgunaan BBM bersubsidi. ‘’ Penyaluran BBM bersubsidi akan kita kawal agar jangan sampai tersedot oleh pihak yang mengambil keuntungan dengan motif ekonomi yang berimplikasi pada kepanikan masyarakat akibat kelangkaan.

Selain itu, Kami telah menghimbau para personil yang ada di lapangan untuk sensitif terhadap pembelian BBM secara besar-besaran. Suplai sesungguhnya tetap berjalan biasa. Karena itu kami antisipasi pembelian berulang-ulang dan tak wajar,” paparnya.

Nur Alam bahkan dengan tegas meminta pihak SPBU tak berspekulasi melakukan penimbunan jelang habisnya stok BBM subsidi untuk kepentingan profit taking. “ Pemprov telah bekerjasama dengan kepolisian dan Pertamina untuk mengelola suplai BBM, mulai dari titik awal pendistribusian hingga ke stasiun pengisian bahan bakar umum. Bila ada oknum SPBU yang bermain tentunya akan diberikan sanksi,” ancam Gubernur. (p1)

Metro Kasus PT. KKP Tunggu Saksi Ahli Kendari, KP Dalam pantauan sejumlah elemen, penyidik Polda Sultra terus berupaya menuntaskan kasus dugaan penambangan di area hutan lindung yang dilakukan pihak PT. Kabaena Kromit Pratama (KKP) di Konawe Utara. Untuk kepentingan tersebut, penyidik akan memanggil dan memeriksa saksi Kabag Hukum Dirjen Planologi. Hal ini berkaitan adanya dua peta yang berbeda tentang titik koordinat area hutan lindung.

Kabidhumas Polda Sultra, AKBP M. Fahrurrozi menjelaskan pihak penyidik telah melaksanakan gelar perkara kasus dugaan merambah hutan lindung yang dilakukan PT KKP. “ Pekan lalu gelar perkara dengan menghadirkan beberapa instansi,” katanya, kemarin.

Beluma da hasil yang dapat disimpulkan dari tahapan penyelidikan tersebut, apakah PT KKP melakukan penambangan di area hutan lindung atau tidak. Karena ada dua peta yang berbeda dan itulah yang menjadi masalah untuk menuntaskan kasus ini. Pihak PT KKP menggunakan peta 454 dari

kementerian kehutanan dan perkebunan sebagai acuan dalam titik koordinat area hutan lindung.

Pihak penyidik sendiri juga mengantongi alat bukti peta. Namun ada perbedaan, dan untuk itu akan dicari tahu peta mana yang benar nantinya sesuai keterangan pihak Dirjen Planologi. Pihak PT. KKP mengaku jika peta yang dijadikan alat bukti penyidik kepolisian itu tidak disertai legalitas dari kementerian.

Atas hal itu, alat bukti tersebut pun dianggap lemah. Namun lemah atau tidak semuanya nanti bisa diketahui setalah pemeriksaan saksi ahli Kabag Hukum Dirjen Planologi. “ Nanti bisa dilihat mana peta yang dikuti atau tidak,” aku Kabidhumas Polda Sultra. Menyangkut soal pembayaran royalti PT. KKP, Fahrurrozi yang diindikasikan manipulatif, mengaku belum mengetahui secara pasti karena itu soal teknis pemeriksaan yang dilakukan penyidik.

Untuk diketahui, sejumlah saksi ahli sebelumnya telah dimintai keterangan seperti Kadis Pertambangan Konut, Amrin Umirtum dan

pihak Dinas Kehutanan Provinsi serta Balai Pemetaan Hutan Lindung. Dari keterangan para saksi ahli terungkap, PT KKP tidak memiliki wewenang secara penuh dalam tapal batas perusahaan dalam melakukan penambangan. Bukan hanya itu, teguran yang disampaikan Dinas Kehutanan tidak direspon PT. KKP terkait aktivitas pertambangan yang masuk di kawasan hutan lindung. Justru selama ini perusahaan tersebut terus beroperasi.

Dalam kasus ini, tim penyidik Polda Sultra telah membidik sejumlah calon tersangka. Mereka diantaranya Andi Sutriani (Dirut PT. KKP), Aspung (Kades Mandiodo), dan dua pegawai Dinas Kehutanan Konut berinisial RL dan IL. Kedua nama terakhir itu terbukti membiarkan proses pengerukan material di hutan lindung. Selain itu, kontraktor pekerjaan berinisal HS akan turut diseret.

Kelima calon tersangka itu di jerat pasal 78 Undang-undang nomor 41 tahun 1999 tentang kehutanan dengan ancaman 10 tahun penjara dan denda sebesar Rp 5 miliar. (p15/ano)

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Eksploitasi Perusahaan Tambang “Membabibuta” DPRD...

Meskipun DPRD Sultra telah menegaskan untuk mendesak revisi Permen tersebut, namun pihaknya tak menutup mata dengan sejumlah persoalan yang diakibatkan oleh eksploitasi perusahaan tambang yang di Sultra cukup ‘’membabibuta’’. ‘’ Pihak pengelola tambang juga harusnya introspeksi diri dengan lebih memberikan nilai positif bagi masyarakat sekitarnya,’’ sindirnya.

Sementara itu, Komisi II DPRD Sultra kemarin menggelar rapat kerja dengan sejumlah SKPD. Rapat tersebut dipimpin Ketua Komisi II DPRD, Suwandi Andi dan dihadiri anggotanya Samsul Ibrahim, Tasman Wahid, Yusran Silondae dan lainnya. SKPD yang hadir yakni Dinas Kehutanan Sultra, Pertanian, Pekebunan, dan Dinas Perikanan Sultra.

Dalam rapat kerja membahas berbagai masalah di setiap SKPD khususnya Dinas Kehutanan Sultra. Pasalnya banyak masalah kehutanan di daerah yang tidak mendapat penganan, sehingga perlu tindakan secara cepat dan tepat bagi dinas terkait. Selain itu, IUP telah merusak kawasan hutan lindung dan pertanian, khusus daerah tambang.

Atas laporan tersebut, Ketua Ketua Komisi II DPRD Sultra Suwandi akan menindak lanjuti dan turun lapangan bersama dinas kehutanan untuk melakukan peninjauan. (p1/p2)

Online Newspaper | Created by Taya

Metro

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Cari Solusi Meski Harus Pakai APBD Pemkot... pada warga yang sebelumnya mendapat jatah Raskin, kini namanya tidak tercantum lagi sebagai penerima. Ini sudah ketentuan dari pemerintah pusat. Kami juga sempat mempertanyakan, tapi kita tidak bisa menolak, karena ini amanah yang harus dijalankan,” jelasnya.

Meski demikian, warga diminta untuk tetap sabar, sebab Pemkot tetap berupaya mencari alternatif untuk menganggulangi penurunan itu. Salah satunya bersurat ke Dolog, meminta pemberian subsidi, dengan harga tetap Rp 1.600 tiap kilogramnya, yang akan ditanggulangi oleh Pemkot Kendari. Hal itu juga dikatakan Wali Kota Kendari DR. H. Asrun kemarin. Ia mengaku telah melayangkan surat ke Dolog terkait permintaan itu. Jelasnya, pemerintah tetap akan mengupayakan agar semua warga miskin tetap mendapatan Raskin, meskipun harus menggunakan dan APBD. “ Kita tidak ingin ada diskriminasi. Semua warga miskin berhak mendapatkan bantuan. Kalau memang data yang ada berkurang, kita akan cari alternatif untuk solusi terbaik,” pungkasnya. (fya)

11

PT. CJS Dituding Serobot Lahan PT. SPR Kendari, KP Sengketa tambang tak hanya terjadi antara investor dan masyarakat atau pihak pemerintah karena melanggar aturan. masing-masing pemegang izin usaha pertambangan pun berseteru mempolemikkan lahan konsesi eksploitasi mineral mereka.

Seperti yang dialami pihak PT. Stargete Pasific Resourcer (SPR) Kabupaten Konawe Utara yang mendatangi Mapolda Sultra untuk melaporkan PT. Cipta Jaya Surya (CJS) karena menganggap telah mencaplok lahan

mereka dan bahkan melakukan pengolahan.

Diduga, PT CJS sudah melakukan penambangan di lokasi PT. SPR sejak Desember 2011 lalu. Meski telah mendatangi pihak PT. CJS, tetap saja penambangan terus berlanjut. Kabidhumas Polda Sultra, AKBP M. Fahrurrozi mengatakan laporan PT. SPR itu telah diterima sejak awla pekan ini. Dalam laporan tersebut pihak yang merasa dirugikan menjelaskan jika awalnya PT SPR melakukan penambangan pada tahun 2009

usai mengantongi izin usaha pertambangan (IUP) hingga operasi produksi sesuai keputusan Bupati Konut saat itu.

Hal ini dibuktikan dengan surat nomor 388 Tahun 2009, di Desa Molore Kecamatan Langgikima, Kabupaten Konawe Utara.

Dalam surat itu telah jelas jika luas area yang menjadi hak PT SPR yaitu 852,2 hektar.

Saat itu titik koordinat telah ditentukan, namun pada tanggal 2 Juni 2012, PT CJS sudah melakukan penambangan seluas 20 hektar lebih di atas lokasi PT SPR.

“ Kami baru menerima laporan dari PT SPR,” kata Fahrurrozi, Rabu (20/6) kemarin.

Pihak Polda Sultra masih akan mendalami laporan yang ada untuk menemukan bukti pelanggaran yang dimaksud. Sebagai tahap awal penyelidikan polisi akan meminta keterangan dari perusahaan yang merasa dirugikan dan melakukan pengecekan di lokasi yang diduga diserobot itu. Berapa besar nilai kerugian pihak pelapor belum diketahui karena PT. SPR belum menyertakan data pendukung. (ano)

Belum Ada Laporan Pelayaran Terhambat Akibat Gelombang Gelombang...

Cantika 99, jumlah penumpang masih dalam keadaan normal, lonjakan penumpang baru terjadi pada saat menjelang puasa dan lebaran. Jika ada lonjakan maka kami sudah antisipasai sebelumnya dengan menambah jumlah kapal sampai dua unit untuk sekali keberangkatan,’’ terangnya.

Dari rekapan jumlah penumpang selama dua bulan terakhir untuk keberangkatan dari

Kota Kendari memang terlihat normal antara 150 sampai 350 orang. Angka itu masih dibawah dari kuota maksimal yaitu 450 orang.

Kasie Gamat/KPLP Kantor Administrator Pelabuhan Kendari, Ir. Yulius Sesa, menjelaskan pihaknya tidak menutup mata jika ada lonjakan penumpang sampai melebihi muatan maksimal kapal. Izin pelayaran tidak akan diberikan jika kapal itu tidak dalam kondisi layak jalan, entah muatan yang berlebih atau terjadi masalah terkait kondisi teknis kapal. “ Memang sering ter-

jadi kenaikan sehingga banyak penumpang yang tidak kebagian kursi tapi jumlah itu masih dalam batas kewajaran dan kapal masih bisa jalan tanpa masalah,’’ jelasnya.

Yulius menambahkan untuk penumpang kapal Cantika atau Bahari normalnya 350 orang namun ada batas toleransi sampai 450 orang. “ Kita fleksibel dengan kondisi masyarakat, kita tetap mendahulukan kepentingan warga walaupun dari segi kelayakan atau kenyamanan tidak sesuai. Jika mereka berkeras untuk tetap berangkat,

kita tidak bisa larang meski Kami pun sering mendapat makian jika mencoba memperingati,’’ sambung Yulius lagi.

Soal ketinggian gelombang yang mencapai dua hingga tiga meter saat ini di Perairan Baubau, Wakatobi, Menui-Kendari dan Teluk Tolo, sesuai data prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika menurutnya hal itu belum masuk kategori berbahaya. Sebab sampai kini belum ada laporan tentang terhambatnya perjalanan ke daerah itu akibat gelombang. (p8)

Online Newspaper | Created by Taya

Online Newspaper | Created by Taya

13

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Nikita Mirzani Ajak Ortu Umrah Jakarta, KP Aktris yang terkenal dengan komentar kontroversialnya, Nikita Mirzani, sedang banjir-banjir rezeki.

Ia kini sedang bersiap untuk berangkat umrah bersama keluarga.

“Lagi banyak rejeki makanya ajak orang tua juga,” kata Nikita Mirzani saat press screening film “Mama Minta Pulsa” di FX Lifestyle Senayan, Rabu (20/6).

Nikita akan berangkat umrah tanggal 26 Juli 2012. “Sekarang lagi banyak belajar baca-baca doa. Nggak ada persiapan khusus, aku lebih menyiapkan mental aja sebelum berangkat,” jelasnya.

Aktris yang mengaku pernah selingkuh dengan Indra Birowo ini berharap dapat berkah lebih setelah berangkat umrah. “Mudah-mudahan bisa main film lagi, tambah rejeki dan diberi keselamatan,” ungkapnya.

Nikita mengaku sudah mulai menikmati dunia akting. Apalagi, belakangan ini, Nikita selalu mendapatkan peran utama yang ia nilai cukup menantang.

“Nikita udah main tujuh film layar lebar dan pengen lebih banyak lagi karena udah mulai seneng dengan akting film. Sekarang juga lagi syuting film baru, tapi judulnya masih rahasia,” kata Nikita. (abu/aka)

Nikita Mirzani

Salma Hayek

Nyaris Jadi Atlet JiKa bukan karena larangan ayahnya, Salma Hayek mungkin hanya dikenal sebagai pesenam bukan artis seperti saat ini. Namun larangan ayah Salma, Sami Hayek Domingues, ternyata membawa berkah tersendiri hingga pasangan Antonio Banderas di film Desperado itu menjadi artis Amerika Latin tersukses di Hollywood.

“Mereka telah memilih aku sebagai anggota tim senam Olimpiade Meksiko. Tapi ayah bilang tidak, sebab aku harus punya masa kecil yang normal,” kata wanita kelahiran 2 September 1966.

Salma yang kala itu berumur 9 tahun, sempat marah dan berpikir ayahnya telah merenggut impiannya. Sebabnya, meski harus berlatih keras 6 sampai 8 jam tiap hari di sebuah asrama khusus pesenam di Meksiko City.

Salma sangat menikmati suasana tempat latihan.

“Bagi aku, waktu itu serasa berada di surga,” ucap wanita bernama lengkap Salma Hayek Jiminez ini.

Larangan Sami terbukti tepat.

Wanita kelahiran Coatzacoalcos, Veracruz, kini menjadi artis yang bisa mengharumkan nama Meksiko di negara tetangganya, Amerika Serikat. Sambil berguyon, Salma tak bisa membayangkan betapa melelahkan dan membosankan menjadi seorang atlet.

“Kamu harus biasa menghirup bau keringat orang lain, bahkan saat kamu berada di rumah sendiri. Kamu tahu, perlu banyak usaha untuk menjadi seorang atlet,” seloroh istri jutawan Prancis, Francois-Henri Pinault ini. (pra/aka)

Ikut Stres Anak Ujian Jakarta, KP Rumah tangga Armand Maulana dan Dewi Gita terlihat selalu hangat.

Meski sama-sama sibuk, keduanya tidak kehabisan akal untuk bisa menghabiskan waktu bertiga bersama anak mereka. Sebagai ayah, Armand tidak sungkan menemani anak perempuannya yang naik ke kelas VI SD itu jalan ke mal. Yang penting, semua dijalani dengan enjoy.

Mengatur waktu untuk bersama, menurut mereka, bukanlah hal yang mudah. Armand punya kesibukan dengan Gigi dan Dewi sibuk nyinden di Opera Van Java. “Susah-susah gampang ya sebenarnya. Kalau misalnya ada waktu untuk bertiga sama anak, ya harus berkualitas. Habiskan deh untuk bertiga,” kata Dewi ketika ditemui di Studio PSI, Pengadegan, Jakarta Selatan, Senin malam lalu (18/6).

Karena itu, tidak ada jadwal yang diatur khusus untuk mereka bertiga.

Semua dilakukan sambil jalan. “Sejalannya aja. Enjoy aja, deh. Alhamdulillah, nggak ada kendala, cekcok, atau berantem. Segalanya dimudahkan,” ungkap Dewi.

Sekarang anak mereka yang bernama Naja menikmati liburan sekolah.

Mereka menyiapkan rencana liburan ke Bandung, pulang kampung. Bagi Armand dan Dewi, liburan tidak perlu jauh. Yang penting, semua happy. Di rumah pun bisa jadi acara liburan bertiga. “Kalau di rumah, ritualnya nonton bareng. Kalau nggak, perang bantal di kasur,” ujar Dewi.

Naja sekarang beranjak remaja.

Tahun depan Naja masuk SMP. Bagaimana Dewi dan Armand berbagi tugas dalam menjaga anak” Dewi mengungkapkan masih bisa santai

dalam menghadapi anak. Yang justru ribut adalah Armand.

“Saya gampang stres. Kalau udah stres, pasti saya sariawan gara-gara mikirin segala macam. Waktu Naja UAS saja, saya sariawan. Pas ujian udah selesai, sariawannya sembuh. Saya juga yang cari guru privat untuk Naja.

Namanya bokap pasti riweuh,’’ papar Armand. Dewi pun menimpali. ’’Dia mah nggak bisa santai. Harus perfect semuanya. Padahal, anaknya sendiri santai,” katanya, lantas tertawa. (jan/aka)

Desy Ratnasari

Dekat dengan Badak

Salma Hayek

BuKan tanpa alasan kalau belakangan Desy Ratnasari sibuk mencari informasi tentang badak. Itu tak lepas dari statusnya sebagai duta badak pilihan salah satu produsen larutan penyegar. Tak mau mengecewakan, artis ayu asal Sukabumi, Jabar, itu pun menggali ilmu tentang seluk beluk hewan bercula tersebut.

“Saya memang suka hewan, tapi tidak pernah terbayang menjadi duta badak,” ujar Desy. Dia menjelaskan, kampanye pelestarian badak akan dimulai dari lingkungan keluarga. Desy akan menularkan semangat pelestarian badak kepada anaknya, Nasywa N. Hamzah, yang

baru berumur sembilan tahun.

Desy tidak ingin anaknya mengalami pengalaman getir seperti dirinya.

“Saya sangat prihatin karena sudah tidak menemukan lagi hewan-hewan kesukaan saya waktu kecil,” ungkapnya. Di antara hewan kesukaan Desy adalah kunang-kunang. Karena itu, Desy berharap badak terus lestari hing-

ga anaknya dan juga anak-anak Indonesia lainnya tumbuh dewasa.

Catatan dari WWF (World Wildlife Fund) menyebutkan, populasi badak bercula satu yang mendiami Ujung Kulon tinggal sekitar 50 ekor. Sedangkan jumlah badak Sumatera hanya 200 ekor. Dengan gairah kawin yang rendah, pertambahan populasi badak memang cukup kecil. (wan/aka)

Online Newspaper | Created by Taya

14

SMAN 5 Kendari Adakan Gebyar Perpustakaan Kendari, KP Tak hanya intens dengan kegiatan ilmiah, pihak SMAN 5 Kendari pun terus mendorong siswa berprestasi di bidang non akademik. Salah satu kegiatan yang diharapkan memicu potensi peserta didik adalah penyelenggaraan Pekan Olahraga dan Gebyar Perpustakaan. Kegiatan yang melibatkan siswa Kelas X dan XI ini, dilaksanakan sejak 19 s.d 23 Juni.

Dalam gebyar perpustakaan, kegiatan yang dilombakan antara lain pidato bahasa Indonesia, bahasa Inggris, dan lomba baca puisi. Sedangkan pekan olahraga meliputi lomba bola voli putra putri, futsal, dan lomba bulu tangkis putra dan putri.

Dijelaskan Koordinator acara, Warianga S.Pd., bahwa sebagai salah satu dari tiga sekolah model di Sultra, perpustakaan SMAN 5 Kendari memang terbilang sudah memadai karena sudah memiliki lebih dari 1000 eksemplar buku. Bahkan saat ini, SMAN 5 Kendari telah menggunakan sistem perpustakaan digital.

Lomba tersebut dinilai sangat penting guna menciptakan peserta didik yang berwawasan luas. Selain peningkatan kualitas pendidikan olahraga dan pengelolaan perpustakaan sekolah, juga memiliki peran sebagai salah stau wadah bagi siswa untuk mengukir prestasi di bidang akademik dan non akademik.

“Proses peningkatan kualitas pendidikan olahraga dan pengelolaan perpustakaan sekolah tentunya dapat dilakukan melalui beberapa cara. Salah satunya melalui pengadaan kegiatan yang berbasis olah raga atau promosi kegemaran membaca yang dilakukan oleh perpustakaan bagi siswa,” ujarnya.

Warianga berharap dengan kegiatan tersebut dapat menumbuhkan kecintaan peserta didik terhadap budaya membaca dan mengoptimalkan minat dan bakat siswa. “Mudah-mudahan dengan Pekan Olahraga dan Gebyar Perpustakaan ini bisa meningkatkan wawasan anak-anak kami,” tandas Warianga . (M2)

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Tina Nur Alam Beri Bonus Murid Berprestasi Kendari, KP Seperti sekolah lainnya, SDN 12 Baruga pun kembali menamatkan muridnya yang tahun ini mencapai 170 orang. Tingkat kelulusan muridnya mencapai 100 persen.

Sebagai bentuk syukur, pihak SDN 12 Baruga menggelar ramah tamah penamatan murid kelas VI yang berlangsung meriah pada salah satu hotel di Kendari, kemarin.

Selain diisi dengan berbagai kreativitas murid, semisal tarian, dance, paduan suara dan parodi, ramah tamah ini turut disaksikan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi, Dra. Hj. Tina Nur Alam, MM., dan Kepala Diknas Kota Kendari, Kasman Arifin, termasuk orang tua murid kelas VI. Tak hanya menyaksikan prosesi akhir studi para murid SDN 12 Baruga, Tina Nur Alam juga memberikan apresiasi berupa bonus uang pada 10 murid yang berprestasi akademik. Tepatnya, masing-masing murid yang memperoleh nilai rata-rata tertinggi menerima Rp 1 juta. “ Selaku kepala sekolah, mengu-

Hj. Tina Nur Alam capkan terimakasih kepada Ibu Tina atas apresiasi yang diberikan kepada murid kami. Bukan hadiah yang utama tapi apresiasi sebagai bentuk motivasi kepada siswa lain untuk lebih berprestasi,” ujar Kepala SDN 12 Baruga, Dra. H. Lisnawati.

Para peraih nilai tertinggi di SDN 12 Baruga tersebut, yaitu, Ditya Yunita Irman (8,57), Dieny Oktavia Rahman (8,88), Zahwa Fatimah Rocky (8,83), Muh. Qursan Setyawan (8,82), Anhar Aswan (8,81), Rahul-

Guru Non Sertifikasi Terima Tunjangan Kendari, KP Kabar gembiran bagi pendidik di Sultra, khususnya mereka yang belum tercatat sebagai penerima tunjangan sertifikasi. Tahun 2012 ini, Pemprov akan memberikan tunjangan guru non sertifikasi.

Kadiknas Sultra Drs. H. Damsid, M.Si, mengatakan alokasi anggaran tunjangan non sertifikasi yang dimaksud adalah fungsional yang bersumber dari dana dekonsentrasi. Total anggarannya mencapai Rp 130 Miliar. Namun, jumlah tersebut meliputi fungsional yang diberikan pada guru non PNS sebesar Rp 3,6 juta pertahun atau Rp 300 ribu perbulan. Kemudian tunjangan sertifikasi atau tunjangan yang diberikan kepada guru PNS dan non PNS yang tidak mendapatkan sertifikasi, bagi tenaga pendidik non PNS besarnya tunjangan Rp 1,5 juta perbulan atau Rp 18 juta pertahun.

“Bagi mereka yang berstatus PNS besarnya tunjangan disesuaikan dengan gaji pokoknya. Misalnya, guru yang sudah mendapatkan sertifikasi, gaji pokoknya Rp 2 juta lebih perbulan jadi, pertahun yang didapat Rp 24 juta”, ungkap Damsid.

Mantan Dekan Fisip Unhalu ini, menambahkan tunjangan yang ketiga adalah tunjangan guru-guru yang bertugas di daerah terpencil. Namun, tidak semua guru yang ada akan menerima tunjangan karena kuotanya terbatas.

Selanjutnya, ia menjelaskan tunjangan guru daerah terpencil untuk saat ini hanya diberikan pada guru SD dan SMP. Kebijakan tersebut terkait dengan terbatasnya anggaran sehingga belum bisa menyerap pada semua guru yang ada di Sultra. Besaran yang diterima untuk setiap guru pun berbeda, tergantung besarnya gaji pokok yang dimiliki masing-masing guru.

“Jika gaji pokok guru yang bersangkutan sebesar dua juta, maka ia bisa menerima sebanyak Rp 24 juta selama satu tahun, tetapi ada juga yang menerima sampai Rp 36 juta,” pungkasnya. (p16)

Online Newspaper | Created by Taya

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Kampus KI Jadi Favorit Pendaftar STAIN Kendari

Siswa SMK Bisa Kuliah Hingga S3 Bandung, KP Pemerintah Indonesia memberikan kabar gembira bagi seluruh peserta didik di pendidikan vokasi (kejuruan). Yakni, dibukanya akses jenjang pendidikan vokasi hingga S3. Rencana ini telah dituangkan di dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) pendidikan tinggi yang saat ini masih digodok oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) bersama DPR RI. “Pendidikan vokasi tidak boleh berhenti sampai SMK. Maka itu di RUU PT yang saat ini sedang dikerjakan oleh Ditjen Dikti, ada satu item baru di dunia pendidikan vokasi kita. Yakni, dimungkinkannya vokasi itu sampai magister (S2) dan doktor terapan (S3),” ungkap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh di sela acara pembukaan LKS SMK XX tahun 2012 di Sabuga ITB, Bandung, Jawa Barat, Senin (18/6) malam.

Nuh menerangkan, sebelumnya jenjang pendidikan vokasi di Indonesia hanya sebatas Community College (Komunitas akademik), dan politeknik. Akan tetapi, lanjut Nuh, dengan adanya aturan yang baru mendatang bisa memberikan kesempatan bagi anak didik SMK untuk mendapat gelar akademik yang lebih tinggi.

“Maka adik kita di SMK dari CC, politeknik bisa terus melanjutkan ke magister dan doktor terapan. Bahkan, melalui kerangka kualifikasi nasional Indonesia (KKNI) juga dimungkinkan bagi orang yang punya profesionalitas seperti orang yang berpendidikan hingga S2 atau S3, maka bisa diekivalenkan setara dengan S2 dan S3,” terangnya.

Dengan demikian, tidak ada diskriminasi antara pendidikan vokasi dengan pendidikan akademik. “Kita semua memiliki kesempatan yang sama,” tandasnya. (jpnn)

15

Mahasiswa baru saat mengikuti tes fisik di Yayasan Bina Husada Kendari.

wulan/KP

Mahasiswi Akademi Farmasi Dilarang Hamil Kendari, KP Ini peringatan bagi mereka yang berminat studi di Akademi Farmasi, Yayasan Bina Husada Kendari. Ada peringatan keras yang diterapkan pihak yayasan bagi peserta didiknya, yakni pelarangan hamil bagi yang tengah mengikuti pendidikan.

Wakil Direktur II, Akademi Farmasi Bina Husada, Muh. Syaiful ST.,M.Si, menjelaskan kebijakan yang baru diterapkan beberapa tahun terakhir ini, terkait dengan kebutuhan perkuliahan mahasiswa yang 60 persennya dilakukan secara praktikum di laboratorium.

Dengan demikian bisa dipastikan mahasiswa selalu dihadapkan dengan bahan-bahan kimia berbahaya sehingga mau tidak mau kebijakan pelarangan hamil tersebut diberlakukan. Selain tes tertulis untuk menjaring calon mahasiswanya, pihak Akademi Farmasi akan menempuh tes laboratorium, yaitu tes Narkoba dan tes kehamilan.

“Pengalaman sebelumnya, kami merasa agak riskan jika mahasiswa yang hamil bek-

erja di labolatorioum dengan berbagai macam bahan kimia berbahaya. Yang kita antisipasi adalah jangan sampai membahayakan ibu dan janin,” tandas Syaiful.

Meski peraturan memang tidak memperbolehkan mahasiswi hamil, namun jika hal itu terjadi bukan berarti yang bersangkutan langsung ditindak dan dikeluarkan. Yayasan masih memberikan kebijakan kepada mereka untuk mengambil cuti. Namun untuk kasus Narkoba, jika terbukti ada mahasiswa yang menyalahgunakannya maka akan langsung ditindak entah itu diskorsing atau dikeluarkan.

“Tes Narkoba pada calon mahasiswanya sangat penting. Mahasiswa harus bersih dari penggunaan bahan terlarang itu. Selain untuk mendukung program pemerintah, sebagai mahasiswa yang bergelut di bidang kesehatan sudah semestinya mereka sehat dan bisa menjadi teladan,” ungkapnya. (m2)

Kendari, KP menjadi favorit pendaftar,” Dengan fasilitas yang tandas Nur Alim. disesuaikan kebutuhan Pada tahun ajaran 2012mahasiswa saat ini dan up2013, rencananya STAIN aya peningkatan kualifikasi akan menerima 420 mahadosen yang terus digenjot, siswa diantaranya 60 perspeminat masuk di STAIN en melalui seleksi On Line Sultan Qaimuddin pun secara nasional dan 40 persterus mengalami peningkaen melalui seleksi lokal. tan tiap tahunnya. Tahun Keterbatasan penerimaan 2012, mereka yang berminat jumlah mahasiswa bukan studi melalui Seleksi Penkarena kurangnya fasilitas erimaan Mahasiswa Baru namun disesuaikan den(SPMB) meningkat 25 persgan batas-batas kewajaran en dibanding tahun lalu. yang bisa dilayani dengan Ketua STAIN Kendari, baik. Sebab bila terlalu banNur Alim Dr. Nur Alim, mengatayak maka pelayanan dalam kan SPMB online tidak hanya diminati membentuk insan yang berkualitas kurang dari berbagai daerah di Sultra, sejumlah maksimal. “Yakni dengan mengedepankan provinsi di tanah air pun berminat studi pelayanan pendidikan berkualitas yang di STAIN. Dari delapan Prodi yang dibuka, terjangkau,”terangnya.

Kependidikan Islam (KI) dan Pendidikan Pengganti Muh Daming ini, menamAgama Islam (Pendais) masih menjadi fabahkan dari 52 perguruan tinggi islam vorit pendaftar. “Peminat yang mengikuti yang tercatat, STAIN Kendari menemSPMB bukan hanya berasal dari wilayah pati urutan ke-30 sebagai pendaftar terSultra, namun juga dari luar diantaranya banyak. Walaupun dalam segi peringkat Samarinda, Ponorogo, Jakarta dan Jambi. belum maksimal, namun dari segi penIni membuktikan, alumni STAIN Kendari ingkatan peminat setiap tahunnya terus mulai di perhitungkan,”ungkapnya. meningkat. (p1) Tak hanya seleksi online, pihak STAIN pun memberikan peluang studi melalui seleksi lokal atau mandiri.

“Pendaftaran seleksi lokal baru dibuka beberapa hari, tapi peminatnya sudah banyak. Banjirnya pendaftar di STAIN, tentu partisipasi dan upaya semua pihak. Memang dari elapan Prodi yang kita buka, KI dan Pendais masih

Online Newspaper | Created by Taya

16

Xpresi Bye, Bye, Bye...

Lelet!!!

Diana Agustin Tadjuddin diana.tadjuddin@facebook.com SMPn 3 kendari “Hahaha, kelo bahas masalah lemot mah, gk usah jauh”, kakak ku aja super duper LE to the MOT = LEMOT ! Ya klo ngadepin org bgitu mesti SA to the BAR = SABAR!!

Mega Puspita Sampe Puspita.megha@yahoo.co.id SMA kARTIkA VII-2 kendari I “Temanlemot belum pernah ada tmnku yg bgtu justru sy yg begitu :D , Wajar cwek kalo lemot asal jangan cowok klo cowok mii lebih bae pulii” Andi Itwu An’na andi.beleronizty@ facebook.com “Aku pu’a teman Lemot.

NyebaLin bgt kaLau d ajk cerita........ .1 harii d jeLasiin gak ngertii’’ maLah sii lemot’a banyak nanyaaa”

SekARAng jaman udah makin instan. Apa aja yang diinginkan, biasanya serba cepat diperoleh guys. Tentu saja semuanya berkat kemajuan IPTEK. So....amazing banget kalau masih ada saja yang suka loading alias sedikit lambat pergerakannya.

Hemm... ternyata kecanggihan teknologi ini ngefek banget dalam kehidupan sehari-hari.

Apalagi buat orang yang gak sabaran, pasti akan sangat menyebalkan untuknya. Segala sesuatu dituntut untuk serba cepat.

Contoh kecil nih sobat, dalam pertemanan yang terdiri dari berbagai macam pembawaan, biasanya tuch ada yang gesit ‘en sebaliknya sedikit lamban. Lamban di sini bisa jadi dari gerakan atau cara berpikirnya. So, butuh kesabaran tuk hadapinya.

Tiara, siswi SMPN 1 Kendari, berbagi pengalaman dengan teman yang punya kebiasaan lamban. Memang akan sangat menyebalkan kalau menghadapi teman seperti itu. Ngakunya, memang harus benar-benar sabar. Paling sering dirasakan oleh cewek berambut panjang ini adalah karena kebiasaan temannya yang suka ngaret waktu. “Sama teman yang lelet banyak-banyak sabar ajah, plus dikit “omelan” buat dia hehe,” akunya.

Ela siswi SMPN 9 Kendari, ternyata salah satu mantan personel lelet, ngakunya.

Tapi sekarang sudah gak lagi, sobat. Pasal-

nya, dia pernah kena hukuman di sekolah karena kebiasaannya (kapok niyee). Cewek berjilbab ini juga punya pengalaman dengan teman yang sedikit lelet alias telmi githu. Misalnya nich, kalau lagi diajak ngomong biasanya dia sedikit gak nyambung karena kurang konsen githu. Tapi,, kebiasaan itu gak tiap hari terulang, kadang-kadang ajah. “Sebagai teman yah harus sabar, kalau dia mulai terlihat gak konsen. Misalnya lagi diskusi pelajaran, alur diskusi biasanya diikutkan dengan dia, biar bisa lanjut lagi belajarnya,” katanya.

Setiap individu diciptakan dengan kapasitas berbeda. So, dalam nmenghadapi teman yang mungkin sedikit lambat, sebaiknya dimaklumi atau diberi motivasi. Dengan harapan, bisa memberikan perubahan dalam dirinya. Kebiasaan telmi atau kurang konsentrasi bisa jadi karena saat itu kondisi tubuh yang kurang fit.

Untuk itu kita harus selalu menjaga kesehatan, tidur cukup dan berolahraga. Mudah khan? Met mencoba...

(Lela)

Pengin wajahmu tampil sebagai model X_presi ?

Gampang kok, gratis lagi.Info lebih lanjut hubungi :

0812 4988 2075

Bagi sobat-sobat X-genk yang pengen gabung ngasih komentar via Facebook di rubrik kesayangan kamu ini, silahkan add Facebook X-Presi : expresikp

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Terus Dimotivasi Fr. Kornelis Banin (Kepala SMP Frater Kendari) AnAk yang punya istilah lemot atau telmi memang sering ada. Tapi jangan langsung menghakimi bahwa dia memang lemah otak atau telat mikir. Bisa jadi karena dia banyak masalah atau sedang tidak sehat sehingga tidak bisa kosentrasi, jadilah dia menjadi teman yang dijuluki lemot.

Nah, sebagai guru atau teman yang sebaiknya kita lakukan adalah memotivasi teman kita dengan baik, misalnya jika dia malas dengan pelajarannya maka kita harus mendekati dan memberikan motivasi yang bisa menjadi penyemangat.

Bisa saja kan dengan saran dan nasehatmu dia akan berubah dan menjadi siswa yang cerdas, energik, tidak malas dan bukan lagi teman yang dijuluki lemot. (Wulan)

Butuh Kesabaran Wisdayanti Nur Fatma (Alumni SMAN 4 Kendari)

PunyA teman yang lemot memang harus punya kesabaran ekstra. Secara dia itu memang segalanya lambat, gak hanya cara belajar atau kemampuan memehami sesuatu yang disampaikan pun sering loading. Bahkan nich guys, katanya sich dari cara jalannya saja orang lemot sudah pasti beda dech, pelaaan banget!

So, kalau gak sabar yach pasti bakal sebelnya gak ketulungan, pasti bawaannya marah-marah terus, hehee... Karenanya, sebagai teman yang baik yach harus sabar dan jangan pernah bosan.

Tapi gini ya, gak semua teman yang lemot tuch merugikan kita log. Ada juga yang lemot tapi dalam berprestasi di bidang olahraga atau seni.

Ada juga teman yang lelet dalam kesehariannya, tapi ketika belajar di kelas dia jago. Yah... sudah pembawaan kali ya? Bingung banget kan, but ini nyata loh.

Intinya, bagaimana pun mereka khan tetap teman.

Beruntung saat di SMA saya dah ak punya lagi teman yang lemot, bahkan kita selalu bersaing baik dalam hal prestasi akademik maupun non akademik. (Wulan)

Online Newspaper | Created by Taya

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Portugal Lebih Diunggulkan Gagal, Kroasia Tetap Bangga Kyiv, KP Gagal melaju ke perempat final merupakan hal yang menyakitkan bagi skuad Kroasia. Namun, mereka tidak seharusnya meratapi kegagalan itu. Bagi fans Kroasia, Luka Modric dkk tetap pahlawan yang mereka banggakan.

Permainan solid yang ditampilkan Kroasia sejak pertandingan pertama melawan Irlandia membuat mereka mendapat tempat di hari para fans. Media-media di Kroasia pun angkat topi atas penampilan Kroasia selama tiga pertandingan grup C. “Honourable Exit”, “Spectacular Goodbye”, “Brave Croatia Head Home”, “Well Done, Boys”, dan “Hats Off, Slaven”, adalah beberapa headline media Kroasia menyambut kegagalan timnas mereka.

Pelatih Kroasia Slaven Bilic pun memberikan acungan jempol pada para pemainnya. Dia menyebut kegagalan timnya lebih karena faktor luck. Sebab, meski kalah, mereka mendapat beberapa peluang emas. “Tiga peluang kami dapat sepanjang pertandingan. Namun, tak satu pun yang masuk,” ungkapnya seperti dilansir Telegraph.

Pelatih yang memilih mundur dari kursi pelatih Kroasia itu pun lantas menyebut timnya tidak harus pulang dengan kepala tertunduk. Malah sebaliknya, skuad Kroasia harus bangga dengan prestasinya di Euro. “Nyatanya, grup ini memang sulit untuk dilalui dan kami berhasil memberikan perlawanan,” sebut Bilic.

Meski mendapat pujian selangit, tetap saja para pemain Kroasia merasakan kekecewaan mendalam. Salah satunya adalah Ivan Rakitic. Pemain Sevilla itu semestinya bisa membantu Kroasia terhindar dari kekalahan. Namun, sundulannya di depan gawang Spanyol pada menit ke-59 berhasil ditepis penjaga gawang Iker Casillas.

Padahal, jika saat itu tercipta gol, kemungkinan hasilnya imbang. “Aku sudah gagal menyelesaikan peluang yang harusnya bisa diselesaikan dengan gol. Mungkin, aku tidak akan bisa tidur nyenyak setelah memikirkan kegagalan itu,” kata Rakitic seperti yang dikutip dari situs resmi UEFA. Bagi Rakitic, pertandingan terakhir melawan Spanyol kemarin terasa sangat menyesakkan. Sebab, seluruh skuad Kroasia sudah berusaha keras untuk mengambil setiap kesempatan untuk menang. Nyatanya, di saat mereka kalah, Italia bisa mencuri peluang dengan mengalahkan Irlandia.

Meski demikian, Rakitic menyatakan bangga dengan pencapaian timnya kali ini. Terlepas dari kekalahan di laga terakhir, timnya mampu membuat langkah terbaik. Dia pun berterima kasih kepada seluruh pihak yang memberinya dukungan. “Kami bangga dengan dukungan mereka,” cetus dia. (ren/aka)

Warsawa, KP Portugal memilih datang ke Warsawa lebih dini sebagai bentuk adaptasi tim. Selasa (19/6) Cristiano Ronaldo dkk sudah menggelar latihan tertutup di salah satu lapangan yang ada di ibu kota Polandia tersebut. Pelatih Portugal Paulo Bento itu bertujuan menetralisir beban anak asuhnya.

Dijadwalkan Seleccao das Quinas, julukan Portugal akan menghadapi Ceko nanti malam (22/6), di National Stadium Warsawa. Dan di atas kertas, Cristiano Ronaldo dkk lebih diunggulkan dibandingkan Ceko untuk melaju ke babak semi final.

Seperti diberitakan Telegraph kemarin, Bento menghindari latihan berlebih di hari

AFP PHOTO / DANIEL MIHAILESCU

Cristiano Ronaldo bersama timnya lebih awal datang ke Warsawa melakukan latihan ringan sebelum menghadapi Republik Ceko dalam laga perempat final di Warsawa.

1 Inggris

Ukraina 0

Impian Sirna Jadwal Pertandingan Perempat Final

Euro 2012

Jum’at, 22 Juni 2012 republik Ceko v Portugal Siaran langsung rCti pukul 01.45 WiB

Bek Inggris John Terry menembak pertandingan Euro 2012 antara Inggris vs Ukraina pada tanggal 19 Juni 2012 di Arena Donbass di Donetsk.

Sabtu, 23 Juni 2012 Jerman v Yunani Siaran langsung rCti pukul 01.45 WiB Minggu, 24 Juni 2012 Spanyol v Prancis Siaran langsung rCti pukul 01.45 WiB AFPPHOTO / PIERRE-PHILIPPE MARCOU

Pemandu sorak bendera tim nasional sepak bola Kroasia menjelang pertandingan sepak bola kejuaraan Kroasia vs Spanyol.

Beruntung Punya Gerrad Donetsk, KP Striker Inggris, Wayne Rooney memuji penampilan Steven Gerrad usai menaklukkan tuan rumah, Ukraina 1-0 pada laga penutup babak penyisihan Grup D Euro 2012 di Donbass Arena, Donetsk, Rabu (20/6) dini hari WIB. Menurut penyerang Manchester United itu, tanpa peran Gerrad, The Three Lions -julukan Inggrissangat sulit memperoleh kemenangan.

Gol semata wayang Rooney ke gawang Ukraina yang dijaga Pyatov merupakan hasil kontribusi kapten Inggris itu. Gerrad lagi-lagi memberikan assist buat kemenangan Inggris.

Pada menit 48, Gerrad melakukan penetrasi dari sisi kanan jantung pertahanan Ukraina. Umpan silangnya gagal diantisipasi Pyatov.

Bola kemudian melambung dan memudahkan Rooney yang tidak terkawal menyundul bola ke gawang. “Umpan Steven sangat luar biasa di turnamen ini. Dia adalah pemain kelas dunia dan saya pikir dia sangat brilian pada hari ini,” puji Rooney seperti yang dilansir Goal, Rabu (20/6) “Dia mendorong kami beberapa kali. Kami beruntung memiliki pemain seperti dirinya dalam tim,” pungkasnya. (jpnn/aka)

Senin, 24 Juni 2012 inggris v italia Siaran langsung rCti pukul 01.45 WiB

AFP PHOTO / PATRICK Hertzog

Baca SirNa di Hal. 19

AFP PHOTO / DANIEL MIHAILESCU

Timnas Republik Ceko Daniel Kolar dan Michal Kadlec juga melakukan latihan sebelum menghadapi Portugal di perempat final, pada 22 Juni 2012 di Warsawa. tapi kami belum merasa kalah,” lanjut dia.

Pun demikian dengan bek Michal Kadlec. Pemain yang menjadi salah satu kekuatan di pertahanan Ceko itu terinspirasi kesuksesan ayahnya. Ya, ayah

Baca POrtUGaL di Hal. 18

Donetsk, KP Tuntas sudah perjuangan dua negara tuan rumah Euro 2012. Setelah Polandia, giliran Ukraina yang harus menjadi penonton di rumah sendiri. Hasil pahit ini didapat setelah skuad asuhan oleh Blokhin ini dipermalukan Inggris 1-0 dalam laga pamungkas di Donbass Arena, Donetsk, Ukraina, Rabu (20/6) dini hari. Satu-satunya gol yang lahir dari dalam laga ini diciptakan Rooney di menit 48. Bomber Manchester United ini akhirnya membuka kebuntuan di awal babak kedua lewat sundulannya yang memanfaatkan umpan Gerrard. Gol di menit ke 48 ini membuka asa Inggris melaju ke babak delapan besar.

Kemenangan ini membuat Inggris menjuarai grup D dan lolos ke perempat final. Di fase knock out tersebut, Inggris telah ditunggu runner up grup C, Italia yang akan berlaga Minggu (24/6) mendatang.

Seperti diketahui Inggris dan Ukraina melakoni laga pamungkas untuk menentukan siapa yang berhak mewakili grup D melaju ke babak perempat final di, Donbass Arena, Donetsk, Ukraina, Rabu (20/6) duni hari.

Inggris sebenarnya hanya butuh hasil imbang untuk melaju ke babak delapan besar. Namun tuan rumah yang tak ingin sekedar menjadi penonton di rumah sendiri bukanlah lawan yang mudah. Tampil dengan seragam biru tua anak asuh Oleh Blokhin ini justru tampil dominan di menit menit awal babak pertama.

Turun tanpa sang kapten Andriy Shevchencko, Ukraina mampu menguasai jalannya laga. Namun serangkaian serangan yang dibangun sulit menembus benteng pertahanan kokoh yang digalang John Terry dan kawan-kawan.

Memasuki menit ke sepuluh Inggris mulai mampu mengembangkan permainan. Skuad asuhan Roy Hodgson ini beberapakali mampu menerobos hingga ke areal pertahanan Ukraina.

Tapi hingga menit ini Ukraina lebih banyak melepaskan tembakan ke arah gawang. Menit ke 12 misalnya Devic nyaris membobol jala Joe Hart. Beruntung bola masih membentur Joleon Lescott. Menit ke 18 dan 22 Ukraina mendapatkan peluang melalui Tymoschuk dan Gusev.

Tapi lagi-lagi penyelesaian akhir yang terlihat terburuburu membuat tembakan tak akurat. Menit ke 28, Inggris mendapatkan peluang lewat sebuah serangan balik. Namun sanyang bola menyilang di muka gawang Pyatov tak mampu disundul oleh Rooney. Sejauh ini, inilah peluang terbaik yang didapat Inggris.

Menit ke 30, Yarmolenko nyaris membobol gawang Inggris. Namun sayang tendangannya masih mampu ditangkap Joe Hart. Sejauh ini kiper Manchester City tersebut cukup bagus dalam menggagalkan tem-

Ceko Optimis Jinakkan Portugal Warsawa, KP Republik Ceko memang bukanlah tim favorit juara dalam Euro tahun ini. Namun, status itu sama sekali tak membuat tim asuhan Michal Bilek tersebut minder.

Malahan, mereka optimistis bisa menjinakkan Portugal dalam babak perempat final, malam ini (22/6) pukul 01.45 WIB. Tomas Rosicky dkk terbakar motivasi kegemilangannya pada babak perempat final Euro 1996 silam. Sekalipun kala itu mereka gagal membawa pulang trofi juara setelah dihentikan Jerman di babak semifinal lewat golden goal, Ceko sukses membungkam Portugal melalui sebiji gol Karel Poborsky. Itulah kemenangan terakhir Ceko atas Portugal.

Meski tahun ini kedua tim sudah berbeda materinya, Ceko berharap momen manis tersebut bisa berulang kembali. “Semua pasti tahu siapa yang difavoritkan menang di sini.

Tapi, kami siap membuktikan kalau mereka tidak selamanya bisa mengalahkan kami,” kata penjaga gawang tim Ceko Petr Cech dikutip dari The Sun. Ceko 2012 dan Ceko 1996 memiliki kesamaan, yaitu menjadi salah satu tim kuda hitam. Bedanya, di tahun 1996 mereka bisa menembus semifinal, tahun ini mereka masih harus memperjuangkannya. Lagilagi Portugal-lah yang akan menjadi lawan mereka kali ini. “Mereka memang kuat,

pertama latihan. Apalagi Portugal usai menjalani laga melelahkan lawan Belanda Senin (18/6) lalu di Kharkiv Ukraina.

“Kami menjaga kebugaran beberapa pemain. Pepe termasuk yang sempat mengkhawatirkan kondisinya usai lawan Belanda lalu. Kami mencoba rileks hari ini (kemarin, red.),” kata Bento usai latihan kemarin.

Bento memang patut khawatir terhadap keberadaan memar di pergelangan kaki Pepe. Peran pemain Real Madrid di jantung pertahanan Portugal memang sangat sentral. Duetnya dengan Bruno Alves menjadi jaminan lini belakang Portugal.

Selain melayani sesi tanya

dari Michal, Miroslav Kadlec merupakan kapten tim Ceko di Euro 1996. “Situasinya tetap sama, dan kami punya alasan Baca CEKO di Hal. 18

Jerman Favorit, Inggris Underdog Partai perdana perempat final Euro 2012 akan dimulai pada 22 Juni, nanti malam. Pertandingan Republik Ceko (juara grup A) versus Portugal (runner-up grup B) akan menjadi laga pembuka. Bandar judi elite Eropa dan dunia mulai membuka keran taruhan untuk menerka tim mana saja yang lolos ke semifinal.

Dari sejumlah rumah bursa, ada tujuh bandar yang sangat serius mengelus siapa saja yang melaju ke empat besar. Salah satunya, bandar taruhan asal Inggris 188 BET. Rumah bursa itu paling memfavoritkan Jerman akan melangkah ke empat besar.

Sebab, dalam perempat final, Der Panzer (julukan Jerman) hanya akan menghadapi Yunani. Di atas kertas, Yunani bukan tim yang sulit dikalahkan. 188 BET memberikan iming-iming koefisien 2/17 untuk pataruh yang memasang Jerman.

Sebagai contoh, kalau memasang Rp 1 juta, petaruh akan membawa pulang Rp 117 ribu jika tebakannya benar. Angka itu tergolong kecil dibandingkan tim lain.

Peringkat kedua dan ketiga tim yang dijagokan lolos adalah Spanyol dan Portugal. Di perempat final, dua negara ini diprediksi akan melibas lawan masing-masing. Namun, 188 BET masih bingung untuk memilih Italia atau Prancis. Indikasinya, bandar yang bermarkas di Douglas, Isle of Man, Inggris, tersebut memberikan koefisien sama, yakni 9/10.

Lantas, di manakah posisi Inggris? Walau 188 BET lahir di Inggris, The Three Lions (julukan timnas Inggris) hanya ditempatkan di nomor dua terbawah, satu setrip di atas Yunani. Menurut 188 BET, Inggris tidak tampil baik sepanjang turnamen. (nur/aka)

Online Newspaper | Created by Taya

18

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

AFPPHOTO / PIERRE-PHILIPPE MARCOU

Pendukung Spanyol memberikan suppor kepada La Furia Roja “julukan timnas Spanyol” setelah menekuk Kroasia 1-0 dan lolos ke perempat final.

Portugal ...............

Ceko .................

jawab wartawan usai latihan di Warsawa, para pemain Portugal juga menemui para penggemarnya.

Para penggemar diberi waktu untuk berfoto bersama dan meminta tanda tangan pemain Portugal.

“Saya kira dengan memberikan waktu pemain bersantai, akan ada efek positif terhadap internal tim. Berkumpul bersama para fans juga akan semakin meningkatkan keeratan hubungan dengan suporter,” ujar Bento.

Sementara itu, dokter tim Portugal Henrique Jones kepada A Bola menyatakan Pepe siap merumput lagi.

Dengan terapi dua kali lagi, Jones yakin Pepe akan fit dan siap tempur untuk Portugal. (dra/aka)

jelas untuk mewujudkannya,” sebut Michal.

Sementara itu, dilansir dari AP, manajer timnas Ceko Vladimir Smicer mengakui, komposisi timnya memang masih di bawah Portugal. Mereka tidak punya pemain tenar seperti Cristiano Ronaldo ataupun Luis Nani.

Tapi, mereka masih punya PoborskyPoborsky muda yang siap mempermalukan Portugal. “Tim kami punya mental lebih kuat saat berada dalam

tekanan,” cetus pemain yang juga masuk dalam tim Ceko 1996 itu.

Sayangnya, hampir kebanyakan pemain di skuad Ceko kali ini punya memori buruk dengan Portugal.

Terutama yang senior seperti Cech, Jaroslav Plasil, Milan Baros, dan Kadlec. Di ajang yang sama empat tahun silam mereka dikalahkan Portugal 1-3 dalam penyisihan Grup. Ceko pun gagal melenggang ke perempat final.

Kekalahan itulah yang sepertinya ingin diperbaiki skuad Ceko tahun ini. Dendam harus bisa mereka balas kepada

Portugal. “Bukan kami yang mesti takut kepada mereka, malah merekalah yang harusnya takut dengan kami,” tulis bek Ceko Theodor Gebre Selassie di akun jejaring sosial Twitter-nya.

Nah, jika tidak mau menelan kekalahan lagi, Ceko harus menggenjot lini depannya. Terlebih kepada Baros yang belum mencetak sebiji gol pun dalam tiga laga penyisihan kemarin.

Padahal, di kejuaraan tersebut dia memiliki reputasi bagus setelah menyabet gelar pencetak gol terbanyak dalam Euro 2004. (ren/aka)

Online Newspaper | Created by Taya

19

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Sirna .............. bakan Ukraina. Meski banyak peluang yang tercipta, hingga akhir paruh pertama skor 0-0 mengakhiri laga.

Memasuki babak kedua Inggris meningkatkan tempo serangan. Berawal dari sepak pojok yang mampu diblokir pertahanan Ukraina, Gerrard berhasil menahan bola sebelum melepaskannya kembali ke daerah pertahanan Ukraina.

Rooney yang tak terkawal akhirnya mampu menyarangkan bola. 1-0 untuk Inggris.

Menit ke 61, Devic sebenranya berhasil melepaskan bola ke dalam jala Joe Hart. Namun demikian wasit V Kassai yang memimpin laga? menganggap bola belum melewati garis gawang saat John Terry menghalaunya keluar. Sungguh keputusan kontroversial yang menuai protes dari pelatih Ukraina. Pasalnya dalam tanyangan ulang bola beberapa sentimeter telah masuk ke dalam gawang.

Menit ke 71, Konoplienka nyaris menyamakan kedudukan. Sayang tendangan keras yang ia tembakkan dari luar kotak terlarang mampu ditepis dengan baik oleh Hart.

Masuknya Shevcencko di penghujung babak kedua tetap tak merubah keadaan. Alhasil skor 1-0 menutup laga. (jpnn/aka)

KONI Minta Dana Lagi Usul Rp 5 Miliar Tambah Dana PON Kendari, KP Setelah mendapatkan persetujuan anggaran Rp 6,8 miliar dalam menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII, KONI minta suntikan dana lagi. Dana yang diberikan sebelumnya dinilai belum cukup untuk membiayai seluruh persiapan latihan, pemberangkatan dan pengadaan sarana masing-masing cabang olahraga (Cabor). Sebanyak 15 Cabor yang akan ikut mewakili Sultra di level nasional.

Seksi keuangan KONI Sultra Kasman menuturkan, pengajuan penambahan dana tersebut dinilai sudah sesuai setelah KONI menghitung kembali rincian anggaran dan pembiayaan yang akan dilakukan.

Beberapa unsur kegiatan dipastikan akan menyerap dana dalam jumlah besar sehingga penting untuk diadakan penambahan.

“Kalau kami memperkirakan Rp 12 milyar, ya semoga bisa diakomodir dan disetujui pemerintah

dan para wakil rakyat khususnya badan anggaran, agar bisa dimasukan dalam Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) tahun ini,” ucapnya. Proposal tersebut telah diserahkan kepada Dispora Sultra sejak Mei 2012. Hanya saja, sejauh mana tindak lanjut dari usulan tersebut, bukan lagi wewenang KONI tapi pihak eksekutif yang diwakili oleh Dispora.

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Sultra, Abu Bakar Lagu mengatakan, pihaknya telah menerima proposal permintaan penambahan anggaran dari Dispora Sultra. Katanya, persoalan anggaran memang sangat penting untuk mengakomodir dan mendongkrak prestasi dari atlet. Jika memang dananya minim, bisa saja mendapat penambahan dilakukan sesuai kesanggupan anggaran yang dimiliki daerah dan akan dibahas pada perubahan anggaran dengan menyikapi sejauh mana urgensi dari kebutuhan dana tersebut.

“Kami sudah terimah usulan tersebut. Kami akan bicarakan dalam pembahasan bersama pihak eksekutif. Kalau komisi IV, ya

menginginkan terjadi penambahan. Tapi kan ada banggar yang melakukan pengkajian karena semua memang mempunyai prosedur,”terangnya.

Mantan anggota komisi I ini menuturkan, semua kebutuhan jika minim bisa dibahas pada perubahan APBD 2012, sesuai jalur yang telah ditetapkan yaitu adanya pembahasan lintas komisi, lalu akan dibuat pansus untuk meneliti seberapa besar keperluan tersebut. Kemudian lanjut Abu Bakar, jika sangat mendesak anggaran PON harus mendapat dana tambahan, sebab semua itu untuk mendukung citra Sultra dalam meraih prestasi. Dan kejelasan penambahan juga harus mempunyai alasan yang kuat.

“Pembahasan akan dilaksanakan pada bulan Agustus, kami mendesak kepada eksekutif segera memasukan KUA PPAS bahkan dengan rancangan APBD perubahan. Kan yang lalu terlambat bahkan Oktober baru dimasukan. Yang jelas sepanjang memungkinkan kita akan perjuangkan penambahan untuk PON,”tukasnya. (m1/aka

Cabor Sultra Imbangi Sulsel Kendari, KP Kedatangan atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sulsel (17-19), di Kota Kendari dimanfaatkan dengan baik oleh para atlet PPLP Sultra. Dari empat cabang olahraga yang dipertandingkan, tiga diantaranya Takraw, Gulat dan Taekwondo rata-rata bermain imbang.

Sedangkan Dayung, atlet PPLP Sultra berhasil memenangkan semua nomor yang dipertandingkan.

Penanggung jawab PPLP Sultra Arifin L Godo mengungkapkan, prestasi ini merupakan kemajuan bagi para atlet Sultra. Sebab, Sulsel merupakan daerah yang memiliki atlet berbakat. Program ini kata dia, merupakan agenda yang disediakan dalam PPLP, untuk mengevaluasi sejauh mana kemampuan dari para pelajar binaan dan pembiaanya semua melalui APBN. “Mereka sudah datang kesini, dan kita akan berangkat juga ke Makassar untuk bertanding. Mereka, memiliki banyak atlet berpotensi. Saya juga bangga mereka memilih Sultra sebagai tempat try out karena atlet kita dianggap tangguh,”ucapnya.

Rencananya, lima cabor PPLP Sultra Takraw, Silat, Dayung, Taekwondo, dan atletik akan diterbangkan ke Makassar awal Juli mendatang. Arifin mengungkapkan, proses pemberangkatan tergantung dari pencairan anggaran, atau kon-

disi keuangan. Lebih lanjut Kabid keolahragaan Dispora Sultra ini menuturkan, prestasi yang ditonjolkan atlet PPLP Sultra merupakan sebuah keberhasilan dari pola latihan yang selama ini dijalankan.

“Kalau tidak ada halangan, minggu pertama Juli kita berangkat sebab pertengahan kita sudah menghadapi bulan ramadhan,”ucapnya.

Ditempat terpisah, ketua pengrov Taekwondo Indonesia (TI) Sultra Ahamad Haris menjelaskan, khusus cabor Taekwondo Sulsel membawa dua orang atlet putri. Sementara, PPLP Sultra tidak memiliki atlet PPLP putra. Strateginya, agar atlet tetap dipertandingkan, terpaksa Sultra memanggil dua pelajar yang merupakan binaan taekwondo Sultra dengan hasil imbang 1-1.

“Memang tidak ada PPLP taekwondo putri, kita sudah mengusulkan sejak tahun 2010. Tapi, sampai sekarang belum terakomodir. Kalau idealnya PPLP putra empat orang dan putri juga empat,”tandasnya.

Haris juga berharap, pembinaan usia muda yang dilakukan melalui PPLP, bisa melahirkan atlet berprestasi. Karena, PPLP merupakan penyumbang atlet pada beberapa kejuaraan, seperti diajang PON. Lalu, program pembinaan ini memang dilakukan secara berjenjang untuk memberikan kesempatan buat atlet muda potensial. (m1/aka)

Online Newspaper | Created by Taya

20

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Mengalah

Demi Anak-anak

R

utinitas Mardhiyah sejak pukul 7.45 sudah harus stand by di kantor, yaitu Plasa Telkom Kendari, sebagai supervisor. Saat Kendari pos mengunjunginya di kantor, wanita berkerudung ini sedang sibuk melayani konsumen. Tapi karena sudah ada janji sebelumnya, ibu empat anak ini menyerahkan tugasnya kepada temannya.

Rutinitas pagi hingga sore pukul 17.30 Wita menjadi keseharian istri Kepala BNI Raha ini. Kegiatan itu bahkan dilakukan sejak tahun 1994, saat itu posisinya masih sebagai Customer Servis. Sepanjang pekerjaannya di Telkom,banyak hal menarik dari penuturannya. Yakni saat dia harus pindah di Kolaka karena mengikuti kerja suami yang dipindahkan di daerah tersebut,hingga kemudian kembali ke Kendari lagi.

Sejak setahun yang lalu, suaminya pun pindah ke Raha, dan menjadi pimpinan BNI Raha. Tapi Mardhiyah tidak mengikutinya, kalau kerja mungkin dia bisa pindah seperti saat di Kolaka dulu. Namun

kini pertimbangannya adalah ke empat anaknya.

Tiga diantaranya masih sekolah, sehingga butuh perhatian,sehingga disayangkan kalau harus dipindahkan. “Demi anak-anak biarlah saya yang harus mengalah,” terangnya kemarin.

Meski harus jauh dari suami, tak harus membuat dirinya mengeluh karena harus bertanggung jawab terhadap anak-anaknya. Pekerjaan rumah bisa didelegasikan dengan keluarga yang saat ini tinggal di rumahnya. Perhatian kepada empat buah hatinya dipantau lewat komunikasi. “Demikian ayahnya meski di luar daerah tapi menelpon setiap hari, sehingga anak-anak tidak merasa jauh,” katanya.

Nah saat libur pada Sabtu dan Minggu, dua hari itu lah yang dijadikan moment kebersamaan dengan keluarga. Baik suami atau dirinya mencurahkan perhatian seluruhnya ke anak-anak. “Yang jelas kualitas pertemuan,meskipun cuman dua hari dalam seminggu. Karena saya kerja dan Ayahnya bertugas di Raha tentunya semuanya demi keluarga,” katanya. (sulis)

Gerakan Sholat Menjadi Olahraga Paling Top Dengan kesibukan di rumah ataupun di kantor, membuat Mardhiyah tidak sempat menjalani olah raga. Namun wanita yang usianya menginjak empat puluh tahun ini, menjadikan ibadah Sholat, sebagai olah raga paling ampuh. Baginya dengan berolah raga,bisa membuat bentuk tubuh seseorang ideal.

Bahkan dengan memaksimalkan ibadah baik itu sholat,dzikir maupun puasa sunah, menjaga kebugaran tubuh dan kesehatan paling mujarab.

Dia mencontohkan misalkan,dengan berdzikir membuat seseorang tenang. “Nah ketenangan itu yang membuat tentram seseorang,dengan begitu

aura kecantikan seorang wanita muncul,” katanya.

Walaupun setiap bulan sekali,Mardhiyah harus berkunjung ke salon,untuk sekedar facial atau creambath. Semua itu, merupakan cara untuk menjaga dan merawat fisik. “Tapi saya punya kelompok Dzikir,setiap Malam Jum’at, namanya Kelompok Dzikir Nurul Jannah. Dalam kegiatan tersebut ada tanya jawab dengan ustadjah. Kami ibaratkan tanaman saja tumbuh subur kalau di pupuk, begitu juga dengan keimanan seseorang,pastinya bila sering di cas, akan lebih memaksimalkan keimanan kita terhadap Allah SWT,” pungkasnya. (sulis)

Mempertahankan Pelanggan Itu Tantangan Terbesar Belasan tahun atau sepuluh tahun yang lalu,Telkom masih menjadi penguasa komunikasi. Tapi saat ini semakin banyak pesaing, pengelenggara komunikasi sudah dilakukan banyak perusahaan dengan banyak penawaran.Semua itu tentunya menjadi tantangan bagi Mardhiyah dan rekanrekannya untuk memberikan pelayanan maksimal, demi mempertahankan pelanggan.

Pelayanan dimaksud artinya memudahkan servis terhadap pelanggan. Banyak program dibuat Telkom, untuk memanjakan pelanggan.

Misalkan seperti pengaduan cukup menghubungi layanan 147 masalah bisa diselesaikan. Termasuk Mardiyah dan rekan-rekan karena aktivitas di Plasa, sehingga mengoptimalkan pelangan adalah prioritas utama.

“Namanya kita menjual jasa,wajar kalau satu atau dua yang komplain, yah... kita dekati mereka, untuk mencarikan solusi,” ujarnya.

Bahkan dengan memaksimalkan pelayanan, terkadang lembur pun harus dilakukan.

Meskipun jam kantor hingga pukul 17.30 Wita,tapi terkadang harus lebih dari itu.

“Karena kami bekerja pada bagian pelayanan, yah mau tidak mau harus pulang bila pekerjaan selesai, tidak bisa ditunda untuk besok lagi.

Termasuk laporan yang harus kami buat setelah pekerjaan rampung,” ujarnya.

Mardhiyah Lahir Kerja Suami Anak

: Ujung Pandang, 11 April 1971 : Spv.Plasa Telkom Kendari : Ahmad Yusran : 1. Nurul Afifah 2. Dhika Avlian 3. Asiyah Fahrani 4. Muh.Kholidi

Online Newspaper | Created by Taya

21

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

Ayo Hadirkan Delapan Saksi di MK

teDy KRoen/RaKyat MeRDeKa

Ketua DPR Marzuki alie (kedua dari kanan) didampingi wakil Ketua DPR Pramono anung bersama Pimpinan fraksi, Ketua Komisi iii dan Xi serta Ketua Banggar, hadir dalam Rapat Konsultasi dengan tokoh ekonomi di Ruang Pimpinan Gedung DPR, Jakarta, senin (11/6).

Rapat tersebut membicarakan Kebijakan Pemerintah terkait subsisdi obligasi Rekap dan memberatkan aPBn, dalam pettemuan tersubut juga disinggung Kasus Mega sakandal Bantuan likuiditas Bank indonesia (BlBi), yang dibuka kembali karena tertangkapnya salah satu buron tersebut sherny Kojongian di amerika serikat (as).

BM Gebrak Pelosok di Muna kendari, kp Buhari Matta (BM) terus menggebrak pelosok di Sultra.

Setelah mengunjungi beberapa desa di Butur, BM kembali menggebrak desa di Kabupaten Muna. Dengan bertatap mata, BM akan lebih paham keluh kesah masyarakat. Menurut Humas BM Remas Kusuma Jaya, BM dan timnya sudah mengunjungi 280 desa.

“Dengan perjalanan kami

yang hingga ke desa-desa, BM jadi tahu bagaimana kondisi masyarakat Sultra dan solusi apa yang harus dia berikan ketika direstui memimpin Sultra nanti,” ujarnya.

Dalam kunjungan di 22 desa di Muna, BM didampingi mesin partainya, seperti PPP dan Hanura. Selain itu sejumlah pengusaha, tokoh adat, majelis perempuan, para mantan purnawirawan dan pegawai

yang telah ditokohkan di daerah setempat.

Pada kesempetan tersebut BM mengikat janji akan melanjutkan karya-karya mantan gubernur La Ode Kaimoeddin dan Ir. H. Alala. Karya yang dimaksud itu adalah pembangunan infrastruktur berupa jalan dan jembatan. BM menilai banyak jalan dan jembatan trans Sultra yang dirintis di Muna oleh kedua mantan gubernur terse-

Endang Tetap Pede kendari, kp Berada di posisi nomor buncit hasil poling Jaringan Survey Indonesia (JSI) terkait prosentase dukungan masyarakat terhadap sejumlah kandidat yang berkeinginan menjadi calon gubernur Sultra periode 2013-2018, tidak menciutkan nyali Ketua Partai Demokrat (PD) Sultra, Muhammad Endang SA. Alasannya, hasil survey tidak selamanya benar.

“Putaran Pilwali Kendari, lima tahun lalu, beredar hasil survey tertinggi Musakkir Mustafa, padahal pemenangnya Ir Asrun. Teranyar pada Pilbup Buton, dirilis pemenangnya AYO ternyata yang menang pasangan Umar Bakri,” kata Endang, kemarin.

Tak hanya itu, Endang mempertanyakan motif survey dimaksud, mengingat biaya survey tidaklah murah.

“Terima kasih atas hasil survey yang dilakukan, tetapi tujuan survey harus jelas, begitu pula siapa yang membiayai survey itu. Apalagi masyarakat sudah banyak yang tahu JSI dekat dengan pihak yang memiliki elektabilitas tertinggi di survey itu,” lanjutnya.

Meskipun demikian, hasil survey JSI akan jadi masukan bagi diri saya dan Demokrat, tetapi dalam dari tujuh lembaga survey yang ada, hanya tiga lembaga yang secara resmi sering digunakan Partai Demokrat. “Hasilnya hanya menjadi konsumsi internal Partai Demokrat,” terang En-

Endang SA dang tanpa menyebut lembaga survey dimaksud.

Endang sendiri mengaku akan terus maju dengan ala-

but, namun kurang mendapatkan perhatian.

“Kekuatan BM di Muna juga didukung oleh Barisan Muda BM yang cukup solid. Meski di Muna juga ada calon lain tapi barisan muda ini menegaskan kepada setiap masyarakat yang dikunjungi agar memilih calon yang betul-betul membawa visi perubahan. Bukan lagi memilih calon berdasarkan ikatan primordial,” tandasnya. (p4) san regenerasi kepemimpinan.

“Sudah saatnya Sultra lebih baik dari hari ini dengan segala potensi sumber daya alamnya,” kata Endang, yang mengaku tidak nyaman di posisi wakil.

Untuk diketahui pada survey terkini yang dirilis JSI, di posisi tertinggi adalah Nur Alam dengan prosentasi dukungan 41,1%, sedangkan Endang berada di posisi terendah atau berada di nomor buncit.

Sementara itu melalui pesan singkat handphonenya, Direktur Strategi JSI, Popon Lingga Geni mengatakan tidak ada satu pun regulasi yang melarang lembaga survey melakukan publikasi, sepanjang menyebutkan metodologi yang digunakan.

“JSI menghormati hak para elit politik di Sultra untuk mempercayai atau pun tidak mempercayai hasil survey tersebut,” katanya singkat. (fas)

Kunker ke Enam Negara Habis Rp 3,6 M Jakarta,kp Komitmen DPR untuk selektif dalam melakukan studi banding ke luar negeri patut dipertanyakan. Dalam waktu dekat dua tim pansus RUU pemerintahan daerah akan berangkat ke Jerman dan Jepang.

Kemudian, dua tim pansus RUU desa kebagian jatah ke Tiongkok dan Venezuela.

Di bagian lain, Panja RUU Jalan dari komisi V bertolak ke London, Inggris, pada awal Juli 2012. Bahkan, komisi I diam-diam juga telah memberangkatkan timnya ke London terkait dengan program revitalisasi

dan peningkatan mutu pelayanan TVRI. Anggota Pansus RUU Pemda dan RUU Desa Ganjar Pranowo menyampaikan, keberangkatan mereka seharusnya tidak perlu dipersoalkan. “Memang perlu ada yang diperbandingkan. Saya kira pansus harus mempertegas tujuan dan menyampaikan argumentasi kepada publik. Mengapa harus ke sana dan apa yang dicari,” kata Ganjar kemarin.

Rangkaian studi banding RUU pemda dan RUU desa itu rencananya dilakukan menjelang masuk masa reses DPR

pada pekan kedua Juli 2012.

Ganjar mengatakan, dirinya telah meminta pimpinan pansus berkorepondensi dengan kedutaan masing-masing negara di Indonesia. “Mungkin ada yang sebetulnya bisa dijawab kedutaan di sini,” ujarnya.

Soal negara yang dipilih, Ganjar punya argumentasi.

“Kalau Jepang itu usul saya,” kata wakil ketua komisi II dari Fraksi PDIP itu.

Dia menjelaskan, sekitar empat bulan lalu dirinya bertemu ahli otonomi daerah asal Jepang Prof Ikawa yang tengah melakukan riset pelaksa-

naan otonomi daerah di seluruh Asia. Dari Ikawa, Ganjar mendapat cerita kalau kota-kota otonom di Jepang kini cenderung saling bergabung. Bukan memisahkan atau memekarkan diri seperti marak terjadi di Indonesia. “Prof Ikawa bilang di sana ada insentif kebijakan fiskal bagi daerah yang bergabung,” kata Ganjar.

Belajar dari pengalaman Jepang, penting untuk menambah referensi dalam pembahasan RUU pemda. Apalagi, salah satu materi penting dari Baca kunker di Hal. 22

kendari,kp Pasangan Agus Feisal-Yaudu Salam Adjo (Ayo) menghadirkan delapan saksi dalam sidang ketiga mahkamah konstitusi (MK), tentang pembuktian sengketa hasil pemungutan suara ulang (PSU) Buton 18 Juni 2012 lalu. Seperti dikutip di situs resmi MK, saksi pertama adalah La Ode Afandi, Kepala Desa Banabungi Selatan.

Menurutnya, menguraikan terkait dengan pendataan bedah rumah. Kata dia, ada orang yang bernama Wd Asfia dan LM Ahyar meminta izin pendataan bedah rumah yang tidak layak huni dengan membawah surat perintah dari Bupati Kabupaten Buton.

“Padahal mereka adalah tim sukses No 9 (pasangan calon Umar-Bakry,red),” ujarnya.

Lebih lanjut, Afandi juga mengatakan bahwa jadwal sosialisasi dinas perikanan dan kelautan yang diselenggarakan

Yaudu Salam Adjo pada 12 April 2012 di Balai Desa Banabungi Selatan, ternyata tidak hanya dihadiri Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan, namun dihadiri juga oleh Kepala Dinas Pertambangan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, dan Lingkungan Hidup, serta di luar ruangan juga hadir tim sukses No Urut 9.

Senada itu, La Hudin selaku Sekretaris Desa Bonemarambe juga menjadi saksi dari pihak AYO, dia menerangkan tentang pencairan dana blockgrant. Katanya, pencairan dana tersebut pada tahun 2012 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Pasalnya, pada tahun sebelumnya dilakukan dengan mengajukan proposal permohonan, namun tahun 2012 dikendalikan oleh fasilitator Kabupaten Buton yakni LM Yunus.

“Tetapi (Yunus) juga tim sukses dari Umar-Bakri,” terangnya di hadapan Majelis Hakim Konstitusi. Tidak cukup dari itu, telah menyinggung persoalan PSU Kabupaten Buton, dan menyarankan untuk memilih No Urut 9. “Mari kita memilih No 9,” kata Hudin.

Saksi lain, Idrus Anggay, Kepala SD 2 tiba-tiba dicopot.

Idrus tidak keberatan apabila Baca Saksi di Hal. 22

PBB Mulai Jaring Cabup Konawe Unaaha, kp Meski baru akan digelar Februari 2013 mendatang, namun DPC Partai Bulan Bintang (PBB) Konawe mulai menjaring balon bupati dan Wabup.

Penjaringan mulai digelar Senin 18 Juni hingga 8 Juli 2012 oleh tim tujuh DPC PBB. Ketua tim tujuh Achmadi mengatakan, pihaknya sudah menerima kehadiran Sekda Konawe Irwan Laliasa mengam-

bil formulir Cabup. Sedangkan Burhanuddin AK mengambil formulir Cawabup. “Jadi kami sudah mendata dua balon yang mengambil formulir,”tukas Achmadi kemarin.

PBB akan membangun komitmen dengan figur. Misalnya pimpinan harus amanah serta dapat membawa perubahan. Selain itu bakal harus membesarkan partai. “Itu pasti.

Terlepas siapa nanti yang lolos

dan menggunakan PBB, maka bakal calon tersebut harus ada komitmen membesarkan PBB di Konawe,” tambahnya.

Menurut Achmasi, di internal PBB Konawe tidak mengenal jual beli kursi. Yang ada hanya dana infaq. Ketentuannya, satu kursi dihargai Rp 250 juta. Itu sesuai juknis dari DPP PBB untuk infaq. PBB di DPRD Konawe memiliki tiga kursi. (din)

Mustafa RaMli/Jawa Pos

Menteri Hukum dan Hak asasi Manusia amir syamsuddin (kiri) dan Jaksa agung Basrief arif (kanan) saat rapat dengan tim Pengawas Century, Rabu (20 Juni 2012) di Gedung DPR Ri, di Jakarta. Dalam rapat tersebut timwas Century DPR, meminta seluruh aset Century yang akan disita diserahkan kepada nasabah Pt antaboga Delta sekuritas.

KPK Tahan Wakil Ketua DPR Jakarta,kp Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memutuskan untuk menahan dua tersangka kasus suap revisi Perda PON 2012 Riau. Mereka yang ditahan adalah Wakil Ketua DPRD Riau fraksi PAN Taufan Andoso Yakin dan mantan Kadispora Riau Lukman Abbas. Keduanya ditahan setelah menjalani pemeriksaan perdana setelah ditetapkan sebagai tersangka.

Taufan yang menjalani pemeriksaan sejak pukul 09.30 Wib baru keluar dari gedung

KPK pukul 17.55 Wib, disusul dengan keluarnya Lukman Abbas 10 menit kemudian. Keduanya bungkam saat dicecar wartawan soal kasus suap PON tersebut.

Juru Bicara KPK, Johan Budi mengatakan, penyidik KPK telah memutuskan melakukan upaya penahanan terhadap kedua tersangka suap PON tersebut. “TAY (Taufan) ditahan di Rutan Cipinang dan LA (Lukman) di Rutan KPK untuk 20 hari kedepan mulai hari ini,” ujar Johan.

Lukman Abbas yang kini menjabat sebagai Staf Ahli Gubernur Riau diduga sebagai pemberi suap. Lukman juga dikenal sebagai orang dekat Gubernur Riau Rusli Zainal.

Sementara Taufan Andoso diduga ikut menerima pemberian terkait pembahasan Perda Nomor 6 tahun 2010 itu.

Sebenarnya KPK sudah menetapkan dua tersangka sejak 8 Mei 2012 lalu. Namun sejak saat itu mereka belum pernah diBaca kpk di Hal. 22

Online Newspaper | Created by Taya

22

Kendari Pos | Kamis, 21 Juni 2012

PDIP Tak Mau Hanya Gagah di Survei Jakarta,KP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berdasarkan survei terakhir Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menempati peringkat kedua setelah Golkar, sekaligus menggeser posisi Partai Demokrat yang pada Pemilu 2009 lalu menjadi jawara. Selain itu survei LSI juga menempatkan Megawati Soekarnoputri sebagai calon presiden (capres) dengan tingkat keterpilihan (elektabilitas) tertinggi.

Menurut Sekjen PDIP, Tjahjo Kumolo, hasil survei memang salah satu pertimbangan bagi partainya dalam mengambil keputusan. Bahkan, kata Tjahjo, PDIP juga biasa melakukan survei internal yang hasilnya hanya

untuk kalangan sendiri.

Namun demikian Tjahjo menegaskan bahwa hasil survei tak akan membuat PDIP berpuas diri. Menurutnya, partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu tetap memilih mendongkrak kinerja partai untuk meraih sebanyak mungkin dukungan pemilih.

"Tahun 2012 ini kami fokus pada pemantapan struktural, kaderisasi, serta rekrutmen kader untuk caleg 2014," kata Tjahjo di Jakarta, Rabu (20/6).

Ditambahkannya, PDIP juga tak asal-asalan merekrut kader maupun mengusung caleg pada Pemilu 2014 nanti. Sebab, ada tahapan-tahapan yang harus dilalui. "Ada proses berkesinambungan, wajib test urine dan

psikotes, baru nanti ada keputusan dari partai," imbuhnya.

Anggota Komisi I DPR itu menambahkan, sekalipun Megawati ditempatkan sebagai capres dengan elektabilitas tertinggi namun PDIP tak akan tergesa-gesa menentukan capres maupun cawapres. Sebab, kata mantan Ketua Fraksi PDIP DPR itu, ada dinamika yang terus berkembang di masyarakat.

"PDIP tidak tergesa-gesa (soal capres). Ada mekanisme yang sudah kami sepakati jadi tunggu saja momentumnya. Kalau soal capres dan cawapres, hasil survei itu hanya salah satu pertimbangan saja. Yang utama adalah soliditas partai," ucapnya.(ara/jpnn)

Pemborosan Uang Negara Saksi... revisi itu terkait dengan mekanisme pemekaran, penggabungan, dan penghapusan daerah otonom.

Jerman juga dipilih, menurut Ganjar, karena administrasi pemerintahannya yang sangat baik. “Kami ingin melihat bagaimana koordinasi pada level pemerintahan terendah sampai tertinggi,” ujarnya.

Sementara itu, Tiongkok dan Venezuela dipilih pansus RUU desa karena pertumbuhan ekonominya sangat bagus.

Informasi sementara itu didorong oleh peran satuan-satuan

terkecil masyarakatnya. “Apakah mereka diwadahi dalam pemerintahan atau hanya governing community? Bagaimana di sana bisa berkembang dan tumbuh,” kata Ganjar.

Pada bagian lain, saat ini satu tim komisi I yang beranggota delapan orang sudah berada di London. Mereka berangkat pada Minggu, 17 Juni lalu dan baru pulang Sabtu depan.

“Teman-teman ke Inggris mau mengunjungi BBC (kantor berita British Broadcasting Corporation),” kata Ketua Komisi I Mahfud Siddiq.

Menurut dia, komisi I sedang membahas revitalisasi TVRI sebagai lembaga penyiaran

Orang Dekat Gubernur

publik (LPP). Di antaranya meningkatkan kerja sama BBC dan TVRI. “Kasihan TVRI kalau tidak ada yang menonton,” canda politikus PKS itu.

Anggota Komisi V Saleh Husin mengatakan, Panja RUU Jalan akan berangkat ke London pada 3 Juli mendatang. “Sebenarnya itu diagendakan pada Mei. Tapi, karena parlemen Inggris tengah reses, mereka minta mundur ke Juli,” katanya. Saleh sendiri tidak ikut berangkat karena ada keperluan keluarga yang tidak bisa ditinggalkan.

Mengapa London yang dipilih? “Komisi V ingin belajar dari Inggris yang cukup bagus penataan jalannya,” jawab politikus dari Partai Hanura itu.

Dalam perhitungan FITRA, perjalanan DPR ke semua negara itu menghabiskan anggaran sampai Rp 3,6 miliar. Perhitungan FITRA itu merujuk kepada Peraturan Menteri Keuangan No.84/PMK.02/2011 tentang Standar Biaya Tahun Anggaran 2012. “Anggaran Rp 3,6 miliar itu asumsinya kunker diikuti 10 anggota dewan selama tujuh hari. Belum termasuk staf anggota,” kata Uchok.

Dia menyesalkan keberangkatan anggota DPR ke luar negeri yang selalu terkesan tertutup. Wajar kalau publik mempertanyakan manfaat dan efektivitasnya. “Ujungnya cuma pemborosan uang negara,” tandasnya. (pri/c2/agm)

Pemicu RI Masuk Kategori Negara Gagal Jakarta,KP Politisi senior PDI Perjuangan, Tjahjo Kumolo, menyebut beberapa penyebab Indonesia menempati peringkat ke 63 dari 178 di Indeks Negara Gagal (Failed State Index /FSI) 2012 yang dipublikasikan di Washington DC, Amerika Serikat.

Pertama, kata Tjahjo, tata kelola kenegaraan buruk dan penyelenggaraan pemerintahan carut- marut.

Kedua, kedaulatan yang tidak dilaksanakan dengan baik oleh para pemegang amanah.

Ketiga, meningkatnya gelombang gejolak perasaan publik yang semakin tidak terkendali.

Keempat, tingginya korupsi birokrasi dan kejahatan yang meresahkan masyarakat.

Kelima, kata Tjahjo,menurunnya tingkat kepercayaan masyarakat terh-

adap kinerja pemerintahan.

“Keenam, penuntasan kasus skandal Bank Century, mafia perpajakan, mafia suara KPU dan penegakan hukum yang masih tidak berkeadilan serta tebang pilih,” kata Tjahjo, Rabu (20/6), di Jakarta.

Ketujuh, lanjutnya, ada kecenderungan memperhadapkan aparat dengan rakyat di berbagai bidang. Kedelapan, menurut Tjahjo, adalah faktor keamanan yang tidak menjamin ketertiban masyarakat.

Kesembilan, lanjut dia, presiden dengan para menteri kabinetnya mengalami kesenjangan dan tidak sinkron dalam memahami arah kebijakan presiden. “Sehingga menteri terkesan hanya memenuhi tugas formalnya saja,” tegasnya.

Ke-10, Tjahjo mengung-

kapkan, setiap pengambilan kepentingan politik pembangunan masih belum mengimplementasikan dari empat pilar kebangsaan khususnya kemajemukan/kebhinekaan.

Di jelaskan Tjahjo, memang secara historis dan sosiologis Indonesia sebagai negara bangsa memiliki kekuatan emosional kebangsaan yang kuat. Karena persolan yang paling utama di Indonesia itu adalah masalah ketidakadilan ekonomi dan proses institusionalisasi demokrasi, bukan persolan kesukubangsaan apalagi agama.

“Jadi kalau dua hal tersebut dapat diperbaiki yaitu isu ketidakadilan dan institusionalisasi demokrasi ,maka Indonesia akan semakin kuat,” pungkas Anggota Komisi I DPR itu. (boy/jpnn)

25 Saksi Belum Dimintai Keterangan Saksi... dimutasi, tetapi memindahkan sebagai PNS harus diperingatkan lebih dulu baik lisan maupun tertulis. “Entah kesalahan apa yang saya buat, tiba-tiba SK (Surat Keputusan Mutasi) tersebut datang,” keluhnya di persidangan.

Sat dihubungi via selulernya, Yaudu Salam Adjo mengungkapkan, pada sidang ketiga tersebut pihaknya menghadirkan delapan saksi, sehingga masih ada 25 saksi lagi yang belum dimintai keterangannya.

“Sidang ditunda hingga

Senin (25/6), dengan agenda mendengarkan kesaksian dari pasangan Umar-Bakry dan KPU Buton. Kami berharap sidang akan segera selesai untuk mendapatkan kepastian hasil PSU Buton,” kata Yaudu. (fas)

KPK... panggil sebagai tersangka. Mereka hanya dipanggil sebagai saksi untuk tersangka lain. Kemarin adalah pemanggilan sebagai tersangka kali pertama dan langsung ditahan.

Oleh KPK, Lukman dijerat dengan pasal 5 ayat (1) huruf a atau b dan/atau pasal 13 Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. “ Sedangkan Taufan Andoso Yakin disangka melanggar pasal 12 huruf a atau b dan/atau pasal 5 ayat (2) dan/atau pasal 11 UU Pemberantasan Tipikor junto pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP,”katanya. (kuh)

Online Newspaper | Created by Taya

Online Newspaper | Created by Taya

24

Kendari Pos Kamis, 21 Juni 2012

Hari Ini, Cawali ‘’Bergerilya’’ di Kecamatan Kendari, KP Aksi mencari dukungan sebanyakbanyaknya mulai digemakan para calon wali kota (Cawali) dan calon wakil wali kota (Cawawali) melalui kampanye.

Lima pasangan Cawali diberi kesempatan melakukan kampanye selama 14 hari, mulai 20 Juni hingga 3 Juli mendatang. Jadwal kampanye tingkat kecamatan dimulai 21 - 27 Juni 2012. Ketua Pokja Kampanye, Syam Abdul Djalil Hamra mengungkapkan, jadwal telah diatur sedemikian rupa agar seluruh pasangan calon mendapat kesempatan yang sama dalam “menjual” visi-misi ke masyarakat. Setiap hari, masingmasing pasangan calon dapat berkampanye pada dua kecamatan. “ Kan ada 10 kecamatan. Kami sudah

mengaturnya dengan baik agar pelaksanaan kampanye tidak berbenturan antara pasangan yang satu dengan lainnya,” terang Syam yang juga Ketua KPU Kota Kendari itu, kemarin. Pada hari pertama (21/6), pasangan MAHAR mendapat jadwal kampanye di Lapangan Futsal samping kantor Camat Kendari dengan penanggung jawab Ali Makmur dan Lapangan Sepak Bola Benu-benua dengan penanggung jawab H. Karaeng Situju. Sedang GeoUnggul berlokasi di Kecamatan Man-

donga (pelataran parkir eks MTQ) dengan penanggung jawab kampanye M. Usbah dan di Kecamatan Puuwatu (Lapangan Sepak Bola Toraja samping Kantor Camat Puuwatu) dengan penanggung jawab, Syafei.

Untuk pasangan HARUM, hari perdana mendapat jadwal di Kecamatan Kadia (halaman parkir Stadion Lakidende) dan Kecamatan Wuawua (Lapangan sepak bola samping kantor camat Wuawua) dengan penanggung jawab Abd Razak dan Sulkarnain.

Pasangan Hasid-Orda mendapat kesempatan kampanye di Kecamatan Baruga (PT. Ashari Bundaran Lepo-lepo) dan Kecamatan Kambu (Lapangan sepak bola depan pintu gerbang Perumahan Kendari Permai) dengan penanggung jawab, tim kampanye.

Pasangan HATINYA mengambil star kampanye di Kecamatan Poasia (lapangan sepak bola samping kantor Lurah Anduonohu) dan Kecamatan Abeli (Lapangan Sepak Bola samping kantor Polsek Abeli) dengan penanggung jawab, Hasril, Hamili, Ambo Sakka, Suprianto dan Saudin. “ Kami mengharapkan agar komitmen kampanye damai dapat diterapkan oleh semua pasangan calon serta para pendukung dan simpatisannya,” pinta Syam Abdul Djalil. (aka)

Kampanye, HARUM Tanggalkan Atribut Dinas Panwas Intai Keterlibatan PNS, TNI dan Polri Kendari, KP Sejak kemarin, Asrun-Musadar (HARUM) pasangan wali kota dan calon wali kota Kendari yang kembali ikut dalam perhelatan Pilwali periode 2013-2017, resmi cuti. Segala atribut kedinasan pun ditanggalkan hingga masa kampanye berakhir. Lalu bagaimana respon Asrun ?. Menurutnya itu hal biasa. Menggunakan fasilitas pemerintah hanya karena tuntutan status sebagai perangkat daerah. Ada atau tidak fasilitas itu, Ia mengaku tetaplah wali kota yang masih izin cuti karena kembali mengikuti Pemilukada. “ Izin cuti saya berlaku hanya pada saat kampanye, jadi setelah kampanye saya kembali akan menjalankan tugas seperti biasa. Selama cuti, otomatis saya tidak akan menggunakan fasilitas pemerintah, karena itu bagian dari izin cuti yang diberikan,” ungkap Asrun.

Meski demikian, mantan Kadis Tata Kota Kendari itu mengatakan, untuk urusan krusial yang memang membutuhkan peran wali kota, dirinya tetap akan memposisikan diri sebagai pengendali otorita.

Untuk sementara kata Asrun, pelaksana tugas pemerintah di lingkup Pemkot Kendari akan diserahkan kepada Sekretaris Kota. “ Saya sudah komunikasikan dengan Sekot. Jelasnya ini hanya sampai masa kampanye berakhir, setelah itu saya akan bertugas kembali sebagai walikota,” pungkas Asrun.

Dalam kesempatan itu juga, Ia memberi penekanan kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) lingkup Pemkot Kendari untuk tidak terlibat dalam kegiatan kampanye, apalagi menggunakan seragam PNS. Ia akan memberikan teguran sekaligus sanksi. Sanksi dimaksud, bermacam-macam, tergantung tingkat pelanggaran yang dilakukan, baik pemotongan gaji, tunjangan ataupun penurunan pangkat. Terlebih bagi mereka yang terlibat langsung sebagai juru kampanye.

Kontingen Pesparawi akan Diperlihatkan Pilwali Damai Kendari, KP Pelaksanaan Pilwali Kota Kendari 7 Juli mendatang akan disaksikan sejumlah perwakilan provinsi di Indonesia yang mengikuti Pesta paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional pada tanggal 3 hingga 9 Juli di Metro ini. Dua agenda besar tersebut, sangat penting karena melibatkan masyarakat dan pemerintah, sehingga harus disukseskan. KPU menilai pelaksanaan Pesparawi tidak akan menggangu hiruk pikuk Pilwali. Bahkan KPU dapat menunjukan pada Peserta Pesparawi bahwa Pilwali Kendari dapat berjalan aman dan tertib.

“Ya, kami harapkan dapat berjalan bersamaan, Pesparawi dapat menjalankan semua rangkaian kegiatannya. Juga KPU bisa melakukan pemungutan suara. Aparat kepolisian telah siap mengamankan baik, pelaksanaan Pilwali maupun Pesparawi sebagai kegiatan nasional yang berlangsung di Kota Kendari. Bahkan kita harus bersyukur, karena dapat dilaksanakan di Kota Kendari,” ungkap La Ode Abdul Natsir, Pokja Pencalon KPU Kendari. Sejauh ini Ia mengaku, proses dan tahapan pelaksanaan Pilwali belum mendapat kendala serius. Sehingga semua tahapan dilaksanakan dengan sukses sesuai jadwal. “ Kami berterimakasih pada semua masyakat, pemerintah dan kepolisian khususnya di Kota Kendari, karena masih menjaga kedamaian dan keamanan. Meskipun dalam suasana hiruk pikuk sesama tim pemenangan dalam pilwali. KPU ingin menunjukan pada peserta Pesparawi bahwa pelaksanaan Pilwali Kendari berjalan aman dan tertib,’’ ulangnya lagi, menegaskan. La Ode Abdul Natsir yakin masyarakat Kota Kendari dewasa, cerdas dan punya kesadaran kuat dalam menentukan hak pilihnya tanpa adanya konflik kepentingan.

Sementara itu Ketua KPU Kota Kendari, Abdul Djalil Hamra juga mengatakan masyarakat harus mempunyai kesadaran kuat, agar pelaksanaan Pilwali jauh dari konflik. Pasalnya, jika tidak berjalan mulus, maka dapat juga menganggu pelaksanaan Pesparawi nasional. “ Kita tunjukan pada peserta Pesparawi bahwa Kota Kendari dapat melaksanakan Pilwali tanpa ada konflik. Sehingga ini menjadi prestasi, kesuksesan dan penilaian besar nasional terhadap seluruh masyarakat kota Kendari,” timpalnya. (p2)

DOK/KENDARI POS

Sejak kemarin, H. Asrun-H. Musadar Mappasomba (HARUM) pasangan wali kota dan calon wali kota Kendari yang kembali ikut dalam perhelatan Pilwali periode 2013-2017, resmi cuti. Segala atribut kedinasan pun ditanggalkan hingga masa kampanye berakhir.

Diakuinya, setiap warga negara baik masyarakat biasa maupun PNS tetap memiliki hak suara. Tapi mereka yang berseragam pemerintah, tentu dilarang keras terlibat langsung dalam kegiatan politik, apalagi masih menggunakan seragam dinas. Bukan hanya di kota Kendari tapi itu berlaku di semua daerah, aturannya tertuang dalam PP 30 tahun 1980 yang direvisi dalam PP no 53 tahun 2010 tentang disiplin pegawai negeri sipil.

Selain memberi imbauan kepada PNS, incumbent itu juga mengharapkan partisipasi aktif seluruh masyarakat kota Kendari dalam pelaksanaan Pilwali 7 Juli mendatang.

“ Bagi mereka yang kedapatan terlibat sebagai tim dan juru kampanye akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan perundangan-undangan yang berlaku,” tegasnya. Pemantapan serupa dilontarkan Ketua Pokja Kampanye KPU, Syam Abdul Djalil Hamra. Menurutnya, pihaknya sudah menghimbau kepada para calon untuk tidak melibatkan PNS, TNI, Polri dan anak-anak sebagai Jurkam. “ Namun demikian, KPU hanya punya kewajiban memberikan himbauan. Eksekusi dan pengawasan di lapangan menjadi domain Panwas untuk menindaklanjuti,” pungkas Syam. (p6/fya/dri)

Online Newspaper | Created by Taya