CALL CENTER Redaksi : 0401-3126515 Email: bumianoa@gmail.com Langganan Koran : 0813 4151 2090 Email : sirkulasi_kp@yahoo.com Iklan : 0853 3553 1111 Email: kendariposiklan@yahoo.com Fax : 0401-3123771
Jumat, 22 Juni 2012
Harga Eceran Rp. 3.500,-
Juru Bayar Setda Konawe Ditahan Puluhan massa yang tergabung dalam Federasi Guru Independen Indonesia menggelar aksi di Bundaran HI Jakarta, Kamis (21/6). Mereka menuntut pemerintah agar segera membubarkan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) dan menggratiskan sekolah. M IQBAL ICHSAN/RM
Ibu -ibu Protes Mahalnya RSBI
Jakarta,kP Protes mahalnya biaya pendidikan rintisan sekolah berstandar internasional (RSBI) tidak hanya terjadi di daerah pinggiran. Di Jakarta pun ibu-ibu wali murid keberatan
Baca protEs di Hal 7
kendari, kP Lama tenggelam, kemarin “taring” Kejati terlihat lagi. Mereka menahan tersangka tindak pidana korupsi. Dia adalah Yuniartin yang diduga terlibat kasus SPPD fiktif di lingkup Sekretariat Daerah (Setda) Konawe. Kejaksaan baru menetapkan tersangka tunggal dalam perkara tersebut. Surat perintah penahanan nomor 1/T/7/FD.1/06/2012 tertanggal 21 Juni 2012 telah dikeluarkan oleh Kejati Sultra, Bambang Setyo Wahyudi SH. Yuniartin pun akhirnya datang ke Kejati Sultra menjalankan eksekusi tersebut, kemarin pagi. Wakil Kejati Sultra, Agus Sutoto SH mengungkapkan, penahanan Yuniartin dilakukan atas tindakannya yang membuat pertanggungjawaban fiktif tahun 2009. Kerugian negara yang ditimbulkan atas perbuatan tersangka sebesar
Baca sEtda di Hal 7
Yuniartin tersangka dugaan korupsi SPPD fiktif 2009 Konawe
Demokrat Sultra Bela Anas Ruhut: Segera Legowo yang Disebut Terlibat Korupsi
iwan Tri wahyudi/ Indopos.
SELEBRITI
Ngaku “Kumpul Kebo” SoSok Nata Naritha tiba-tiba menjadi buah bibir saat mengakui pernah hidup bersama Sammy Simorangkir tanpa ikatan pernikahan. Banyak pihak pun menilai kalau pengakuan itu hanya bagian dari sensai yang dibuatnya. Nata pun dengan tegas membantah tudingan tersebut. Baginya apa yang dilakukannya hanya bisa berhubungan dengan Sammy, bukan cari popularitas. “Aku mau (terkenal) karena prestasi bukan karena sensasi,” tuturnya saat memberi keterangan kepada wartawan di Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (21/6/2012). Bahkan Nata menyebutkan kalau Sammy yang mencari sensasi dari kejadian ini. Ia pun merasa sakit hati jika disebut mencari sensasi dengan pengakuannya itu. “Sekarang tolong dong kejelasannya bagaimana, dia tuh nggak mau ngakuin, saya sempet lihat dia ngomong ‘kalau cari popularitas jangan saya’ itu bikin sakit hati,” paparnya.(bas)
Sejumlah warga menonton runtuhan jatuhnya pesawat jenis Fokker 27 yang jatuh sekitar pukul 14.15 WIB di wilayah Halim Perdanakusuma, Jakarta kemarin (21/6). Akibat insiden tersebut diduga menimpa sekitar delapan rumah di Perumahan AU tersebut. Sekitar 10 Unit Pemadam Kebakaran dan 10 Unit mobil Ambulans diturunkan untuk memadamkan kepulan asap yang diduga merupakan lokasi jatuhnya pesawat fokker 27 tersebut.
Fokker TNI AU Hanguskan 8 Rumah Jakarta,kP Berdasarkan data terakhir yang dirilis oleh Dinas Penerangan TNI-AU, korban jatuhnya pesawat Fokker 27 mencapai 10 orang. Bahkan, Lettu Penerbang Paulus
Adi P (co-pilot) yang ditemukan kritis dan telah dilarikan ke ICU, juga dinyatakan telah meninggal dunia di rumah sakit.
kendari, kP Renggangnya Presiden SBY dengan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum menjadi topik hangat media nasional. Namun semua itu dibantah kadernya, termasuk di Sultra. Ketua PD Sultra Muh Endang menegaskan, kerenggangan itu tidak ada. “Tidak benar kalau dikatakan renggang, karena saya mengkuti semua pertemuan di Cikeas,” ungkapnya. Yang memegang kendali PD adalah SBY, sehingga tidak ada satu kader yang dapat mela-
Baca dEmokrat di Hal 7
Baca fokkEr di Hal 7
Ketika Banjir Menggenangi Kelurahan Laiworu
Jadi Siklus Tahunan, Hutan Gundul Penyebabnya Kerusakan hutan di Muna mulai memberi dampak pada masyarakat yang mendiami wilayah perkotaan. Paling memiriskan dialami warga di Kelurahan Laiworu. Setiap musim penghujan, banjir selalu datang dan terus menghantui. Awaluddin Usa, Raha ByUrr......suara air yang disiram ke lantai masih terdengar di rumah warga Kelurahan Laiworu, yang terendam banjir dua hari sebelumnya, Selasa (19/6). Beberapa warga masih terlihat sibuk membersihkan rumah mereka yang penuh lumpur. Sedikitnya ada 10 unit rumah yang tergenang
Awal/KP
Warga Kelurahan Laiworu membersihkan rumah-rumah mereka, pasca banjir.
Talud yang dibuat disungai Labalano ini, dianggap salah satu penyebab banjir. Karena menahan jalan air sungai.
banjir di Kelurahan itu. Belum termasuk kantor Kodim 1416 Muna dan SDN 4 Katobu. Haliq (60) dan Palapala (55), dua dari warga yang rumahnya terendam banjir masih sangat sibuk. Hari itu mereka membantu membersihkan rumah kerabat mereka dari lumpur, akibat banjir. Dengan menggunakan sapu lidi dan air, mereka mengeluarkan lumpur yang melekat di lantai rumah tersebut. “Rumah kami juga terendam banjir. Namun sudah kami bersihkan pasca
Baca banjir di Hal 7
Online Newspaper | Created by Taya