Kendari Pos Edisi 24 Juli 2012

Page 1

CALL CENTER Redaksi : 0401-3126515 Email: bumianoa@gmail.com Langganan Koran : 0813 4151 2090 Email : sirkulasi_kp@yahoo.com Iklan : 0853 3553 1111 Email: kendariposiklan@yahoo.com Fax : 0401-3123771

Selasa, 24 Juli 2012

Harga Eceran Rp. 3.500,-

5 Mantan Anggota Dewan Ramai-ramai PK Kendari, KP Anggota DPRD Kota Kendari periode 1999-2004 yang kini menjadi terpidana korupsi berjamaah APBD tahun 2003-2004 silam, ramai-ramai mendatangi PN Kendari, kemarin. Tampak di antara mereka Pamasona, Ilham Talib, H. La Ningkata, Khalid Ansarullah dan Zainuddin Monggilo. Usut punya usut, kehadiran para mantan anggota DPRD Kendari itu untuk mengajukan peninjauan kembali (PK) ke mahkamah agung (MA) terkait kasus mereka. Sungguh aneh, putusan MA terkait kasus korupsi berjamaah 22 anggota DPRD Kota Kendari baru jilid I yang turun dengan terpidana berjumlah 13 orang. Enam orang diantaranya langsung dieksekusi oleh Kejari Kendari sedang tiga lainnya sudah meninggal dunia. Sampai saat ini, putusan Jilid II belum diketahui rimbanya. Dalam pengajuan PK ke MA, lima terpidana menjalani sidang di PN Kendari. Persidangan dipimpin oleh Muh. Mawadi SH sebagai Ketua Majelis Hakim didampingi dua hakim anggota. Sedang JPU yang hadir adalah Arifuddin SH yang juga Kasi Pidsus Kejari Kendari. Lima terpidana tersebut didampingi oleh kuasa hukumnya yakni Herman Kadir SH dan Munirodin SH. Pengajuan PK dilakukan oleh terpidana dengan alasan bahwa PP nomor 110 tahun 2003 terkait penggunaan anggaran sudah tidak diberlakukan lagi. Berbagai temuan baru yang dijadikan sebagai materi

Baca pk di Hal 8

SELEBRITI

Ingin Duet Bareng Anggun RuNNER uP Indonesian Idol sudah merasakan indahnya musik Indonesia. Namun masih ada satu mimpi Sean yang belum kesampaian. Apa itu? Pemilik nama lengkap Kamasean Y Mathews tersebut bermimpi bisa berduet dengan Anggun C Sasmi, penyanyi Indonesia yang berkibar di ranah musik Prancis. “Saya pengen duet Anggun, karena dia itu keren banget. Nyanyinya apa aja deh asal sama Anggun,” kata Sean saat ditemui di Studio 8 RCTI Kebon Jeruk Jakarta Barat, kemarin. Sean mengaku ingin mencoba semua jenis musik. Baik itu Pop, R and B bahkan dangdut. “Aku pengen coba semuanya, dangdut juga boleh,” lanjut Sean. Gadis yang mendapat beasiswa di sekolah musik Australia tersebut juga mahir menciptakan lagu. Ia bahkan sudah menciptakan lagu sejak berumur 13 tahun.(abu) Kamasean Y Mathews

Ridwan BAE

Sayalah Cagub Kendari, KP Kisruh mengenai siapa yang akan diusung Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar (PG), terjawab sudah. DPP telah mengeluarkan rekomendasi, Ridwan BAE sebagai calon gubernur yang akan diusung. Rekomendasi tersebut tertuang dalam surat bernomor B-816/ GOLKAR/VII/2012 perihal pemberitahuan hasil rapat tim Pilkada pusat, yang ditandatangani Sekjen PG, Idrus Marham dan Ketua DPP Golkar, Nurdin Halid tertanggal 13 Juli lalu. Dalam surat tersebut yang ditujukan pada ketua DPD PG Sultra, tertulis bahwa, berdasarkan keputusan rapat tim Pilkada pusat yang membahas bakal calon kepala daerah (Kada) Sultra, maka ditetapkan Ridwan BAE sebagai bakal calon kepala daerah Sultra. Terkait hal itu, Ridwan diinstruksikan agar mengambil langkah-langkah melakukan komunikasi pada

bakal calon Kada, bahwa yang bersangkutan (Ridwan-red) akan dicalonkan oleh PG sebagai Cagub Sultra. Sesuai Juklak-13/ DPP/GOLKAR/XI/2011, Ridwan diminta mengusulkan tiga nama bakal calon yang akan menjadi pasangannya dengan melengkapi persyaratan administrasi. Adapun usulan tiga nama tersebut, akan dibahas dalam rapat tim Pilkada pusat terbatas dan berkoordinasi dengan Ridwan selaku bakal calon Kada untuk menetapkan satu nama yang akan jadi pasangannya. Dengan adanya surat DPP tersebut, Ketua DPD Golkar Sultra, Ridwan BAE mengatakan, sudah jelas siapa Cagub yang dikeluarkan PG, sehingga tidak perlu lagi dipolemikan. Dia berharap, Ali Mazi dan La Ode Ida menghormati dan menerima keputusan itu serta memegang teguh komitmen Grand Awani,

Baca RiDwan di Hal 7

“Saya harap pada seluruh masyarakat, adanya surat penetapan ini, jangan lagi dipolemikan karena sudah final. Sudah jelas sekarang, saya lah yang direkomendasikan jadi calon gubernur. Saya tidak persoalkan Ida dan Ali Mazi. Saya harap kesepakatan Grand Awani dijaga, karena isinya siapa saja yang ditetapkan DPP, harus didukung. Jadi mereka harus dukung saya” Ridwan BAE

“Kita sebagai calon gubernur mestinya mengukur diri. Apakah saya ini bisa bersaing atau tidak. Jangan memaksakan diri. Sebagai pemilik elektabilitas tinggi saya yakin, Ical tidak akan salah menetapkan Cagub di Sultra. Dan, calon yang akan didukung itu pasti saya sebagai calon yang memiliki elektabilitas tinggi” Ali Mazi

Ali Mazi :

Cagub Golkar Pasti Saya Kendari, KP Konstalasi calon di internal Partai Golkar kian seru. Ketua Golkar Sultra, Ridwan BAE mengklaim bahwa dirinyalah yang jadi calon gubernur Sultra. Pernyataan ini punya dasar. Yakni, surat DPP Golkar yang ditandatangani Nurdin Halid (Ketua) dan Idrus Marham (Sekjen). Surat itu tertanggal 13 Juli 2012. Tapi, bagi Ali Mazi, surat itu dianggap hal biasa karena hanya bersifat pemberitahuan. Disamping bersifat pemberitahuan, orang yang bertanda tangan ternyata Nurdin Halid, bukan Aburizal Bakrie. “Perihal surat itu bunyinya seperti apa. Kalau berbunyi rekomendasi, lihat siapa yang tanda tangan. Kalau bunyinya pemberitahuan, tidak apa-apa. Itu hanya pemberitahuan. Biasalah itu. Saya juga pernah diberikan surat seperti itu saat menjabat Ketua

Golkar Sultra,” kata Ali Mazi via ponselnya, semalam. Menurut Ali Mazi, DPP Golkar tidak akan mencalonkan orang yang elektabilitasnya rendah. Orang-orang yang berpengaruh dalam memutuskan calon-calon kepala daerah di DPP Golkar juga masih memberikan peluang bagi dirinya. “Usulan itu harus diketahui oleh Wakil Ketua Umum. Di Golkar itu ada tiga wakil Ketua Umum yakni Agung Laksono, Theo L Sambuaga, dan Fadel Muhammad. Yang memutuskan ketua umum. Nurdin Halid itu bukan wakil ketua. Itu hanya surat biasa saja. Yang memutuskan Calon Kepala Daerah itu Ketua Umum dan Sekjen setingkat di atasnya. Kalau Cagub, itu diputuskan Ketua Umum dan Sekjen DPP. Itu anggaran dasar partai,

Baca ali Mazi di Hal 7

Background di Balik Berita dari Forum Pemred JP Group di Pekanbaru, Riau (3)

Jangan Pernah Terucap Kata “Selamat Meninggalkan Dunia” Salah satu nara sumber dalam regular meeting Forum Pemred Jawa Pos National Network (JPNN) itu adalah I Gede Subawa M Kes,AAAK. Direktur Utama PT Askes (Persero) yang tengah sibuk-sibuknya mempersiapkan proses metamorphosis institusional, dari Perseroan menjadi Badan. Perusahaan yang dipimpinnya bakal berubah bentuk, menjadi BPJS – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial di bidang Kesehatan. Ada background apa di balik itu?

PRiA berdarah Bali, kelahiran Tabanan 21 Maret 1951 ini tergolong timpang. Antara postur yang DEFIZAL/JPNN gede, alias tinggi besar sesuai Pemimpin redaksi Indo Pos Don Kardono menyerahkan plakat JPNN dengan namanya, I Gede, tidak kepada Dirut PT Askes I Gede Subawa

seimbang dengan nada suara yang keluar dari mulutnya. Warna dan tekanan suaranya terlalu lembut, dibandingkan dengan tinggi badan yang hampir mencapai 190 cm itu. Tutur katanya juga sabar dan dingin, termasuk saat mendengar sengatan-sengatan kritik, dari sekitar 100 pemimpin redaksi dari jaringan media terbesar dan terluas di Indonesia itu. Memang, mempersiapkan sebuah perubahan dan transformasi itu lebih rumit dibandingkan menyusun struktur bangunan baru. Karena ada frame lama, referensi lama, visi-misi lama, sistem kerja lama dan manajemen lama masih akan menempel pada pola baru di lembaga baru. “Karena itu kami tetap serius melaksanakan amanat UU No 24

tahun 2011, tentang BPJS, yang rancangannya harus sudah selesai di DPR RI dan eksekutif pada bulan November 2012 ini,” ungkap I Gede Subawa yang juga dokter alumni FK Universitas Udayana 1978 itu. Menuju tahun 2014, BPJS kesehatan bakal beroperasi, dan PT Askes akan bubar. Mengapa? Karena per 1 Januari 2014, PT Askes bubar, tanpa likuidasi. Semua aset, liabilitas, hak dan kewajiban hukum PT Askes menjadi aset, liabilitas, hak dan kewajiban hukum BPJS Kesehatan. “Semua pegawai PT Askes menjadi pegawai BPJS Kesehatan. Meneg BUMN melalui RUPS akan mengesahkan laporan keuangan penutup PT

Baca pEMRED di Hal 7


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.