e Paper Koran Madura 07 Januari 2014

Page 1

SELASA

7 JANUARI 2014 | No. 0275 | TAHUN III ECERAN Rp. 3.500 LANGGANAN Rp. 70.000

Nyonya Tua Menerkam Serigala

OLAHRAGA

16

Ngorok Matrawi

: Saya sungguh menyesal tidur dengan sekamar denganmu. Seharusnya saya memilih sekamar dengan yang lain. Matrahem : Lha kenapa kang? Matrawi : Semalaman aku tidak bisa tidur gara-gara kamu ngorok Matrahem : Ah, masak? Matrawi : Ya iya lah, lihat mataku bangkak garagara tidak bisa tidur. Lain kali kalo mau tidur sama temannya, dulu.... diMatrahem : *#???*&^, Matrawi

KORAN MADURA

1

0328-6770024 SELASA 7 JANUARI 2014 | No. 0275 | TAHUN III www.koranmadura.com

KENAIKAN harga elpiji 12 kg sebesar 60 persen menuai banyak kontroversi. Saat presiden SBY mengaku sangat terkejut karena tidak dikoordinasikan dengan dirinya terlebih dahulu, publik lebih terkejut lagi. Sebab bagaimana mungkin seorang presiden tidak tahu tentang kenaikan tersebut. Memang benar, kebijakan soal harga elpiji berada di tangan Rapat Umum Pemegang Saham RUPS PT PGN dan pemerintah tidak bisa mengintervensi. Namun tidakkah 100 persen saham PT Pertamina adalah milik pemerintah? Saat Presiden SBY menghimbau agar Kementerian BUMN meninjau ulang kebijakan kenaikan harga tersebut, banyak kalangan mencibir. Mereka menilai, kenaikan harga elpiji tak lebih hanyalah upaya pencitraan yang dilakukan SBY dan Partai Demokrat. Benarkah? Benar atau tidak tidak hanya SBY dan Tuhan yang tahu. Yang kini jelas terlihat adalah kepanikan di kalangan pengusaha kecil dan pedagang kaki lima. Beberapa dari mereka kebingungan, karena harus menaikkan harga jual, padahal di lain sisi daya beli masyarakat turun. RUPS buru-buru kembali digelar dan memutuskan untuk mengurangi kenaikan harga elpiji 12 kg dari semula sebesar 60 persen menjadi hanya Rp 1000/kg atau Rp12.000/ tabung. Direktur Investigasi dan Advokasi Seknas Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Uchok Sky Khadafi menuding Dirut Pertamina, Karen Agustiawan sebagai pihak yang bertanggungjawab dibalik kisruh seputar kenaikan harga elpiji. Karena itulah, sudah sepantasnya dilengserkan dari posisinya, sebab teguran atau peringatan hanya semata-mata pencitraan saja. “Tidak cukup bagi SBY untuk sekedar memberi peringatan kepada Direktur Utama Pertamina, terkait dengan kenaikan harga elpiji tabung 12 Kg,� ujar Uchok Sky Khadafi, di Jakarta, Senin ( 6/1). = BETH

Akal Bulus

di Balik Kenaikan Harga Elpiji


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
e Paper Koran Madura 07 Januari 2014 by koran madura - Issuu