e Paper Koran Madura 17 Maret 2014

Page 1

SENIN

KORAN MADURA

17 MARET 2014 | No. 0322 | TAHUN II ECERAN Rp. 3.500 LANGGANAN Rp. 70.000

JUSUF KALLA BACAPRES PARPOL ISLAM TERPOPULER Azyumardi Azra: Ia melintasi Batasbatas Sektarianisme Politik Partai

1

0328-6770024 SENIN 17 MARET 2014 | No. 0322 | TAHUN III www.koranmadura.com

JAKARTA- Jusuf Kalla (JK) menjadi bakal calon presiden usungan partai politik Islam atau berbasis pemilih Muslim dengan popularitas sebesar 87,1 persen, demikian dikatakan sebuah lembaga survei di Jakarta, Minggu. “Selain menjadi yang paling populer dengan 87,1 persen, JK juga disukai 75 persen responden yang mengetahui dia,” kata Sekretaris Eksekutif Lembaga Survei Cirus Ian Suherlan dalam paparan Partai Islam dan Bakal Calon Presiden dari Partai Islam. JK juga dinilai oleh 46,8 persen responden memiliki kemampuan untuk memimpin apabila diajukan sebagai bacapres salah satu Parpol Islam. Sementara itu, dua tokoh lain yang memiliki popularitas dan kesukaan cukup signifikan adalah Mahfud MD dan Yusril Ihza Mahendra. Mahfud memiliki popularitas sebesar 40,1 persen responden dan disukai 66,6 persen di antaranya, sedangkan Yusril dikenal 42,2 persen responden dan disukai 58,2 persen. Sementara itu 26,6 persen responden meyakini Mahfud MD memiliki kemampuan untuk memimpin dan diajukan sebagai bacapres, sedangkan Yusril hanya mendapat keyakinan kemampuan dari 23,5 persen responden. Untuk bakal cawapres, nama Din Syamsuddin dan Khofifah Indar Parawansa memiliki popularitas, kesukaan dan penilaian kemampuan yang cukup signifikan dari para responden. Khofifah dikenal oleh 33,2 persen responden, disukai 74,1 persen di antaranya dan dipercaya 33,4 persen responden mampu memimpin sebagai bacawapres Parpol Islam. Sedangkan Din memiliki popularitas 31,6 persen responden, disukai 68,3 persen di antaranya dan dinilai mampu menjadi pemimpin apabila diajukan sebagai bacawapres oleh Parpol Islam 31,5 persen responden.

Ian menuturkan secara keseluruhan JK memiliki elektabilitas sebagai bacapres koalisi Parpol Islam sebesar 30,2 persen jauh meninggalkan Hatta Rajasa yang berada di peringkat kedua dengan 6,7 persen elektabilitas saja. JK juga memiliki elektabilitas sebagai bacawapres koalisi Parpol Islam tertinggi dengan 23 persen diikuti Hatta dengan 6,1 persen. Kemunculan JK, yang memiliki latar belakang kader Partai Golkar yang notabene bukan parpol Islam, dinilai pakar politik Islam dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Azyumardi Azra, sebagai sesuatu yang wajar, sebab sosok mantan Presiden 2004-2009 tersebut dianggap memiliki kemungkinan diterima lima parpol Islam. “Ia memiliki ‘acceptibility’ tinggi di kelima parpol Islam, sebab ia melintasi batas-batas sektarianisme politik partai Islam,” katanya, yang juga menjadi pembicara dalam paparan tersebut. Kelima parpol yang diidentifikasikan sebagai parpol Islam atau berbasis pemilih Muslim adalah Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Amanat Nasional (PAN). Survei prospek Partai Islam dan Capres dari Partai Islam yang digelar Cirus dilakukan menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah responden sebanyak 2.200 orang yang memiliki hak pilih. Responden survei yang terdiri dari 50 persen perempuan dan 50 persen lakilaki tersebut tersebar secara proporsional pada 220 desa-kelurahan di 33 provinsi di seluruh Indonesia diwawancarai menggunakan metode tatap muka. Sebanyak 57 persen responden bermukim di perdesaan, sedangkan 43 persen lainnya di perkotaan dan dilakukan pada periode 1 Februari - 8 Maret 2014. =ANT/GILANG GALIARTHA/DAR

ant/ekho ardiyanto


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.