e Paper Koran Madura 10 Juni 2013

Page 1

1

SENIN 10 JUNI 2013 NO.0134 | TAHUN II Koran Madura

SENIN

Harga Eceran Rp 2500,- Langganan Rp 50.000,-

10 JUNI 2013

g PAMANGGHI

In Memorial TK Oleh : MH. Said Abdullah

Anggota DPR RI Asal Dapil Madura

PEMAKAMAN TAUFIQ KIEMAS Sejumlah orang berdoa dan menaburkan bunga di atas pusara Ketua MPR Taufiq Kiemas seusai pemakamannya di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Minggu (9/6). Almarhum Taufiq Kiemas yang juga suami mantan Presiden Megawati Soekarnoputri meninggal di Singapura pada hari Sabtu 8 Juni 2013 pukul 19.05 waktu setempat karena sakit, dan sejanjutnya dimakamkan secara militer yang dipimpin langsung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Almarhum meninggal dalam usia 70 tahun (31 Desember 1942 - 8 Juni 2013.

ant/andika wahyu

Nasib Khofifah Ditentukan 16 Juni

Dukungan PPNUI dan PK untuk Karsa dan Berkah tidak Sah

ant/sahrul manda tikupadang

KISRUH KENIKAN BBM. Aktifis Mahasiswa menolak BBM adalah hal biasa. Yang menuai kontrofersi adalah penolakan PKS melalui spanduk beberapa hari terakhir, sebab PKS adalah parpol kolisi penguasa. Tifatul Sembiring selaku kader PKS yang ada dipemerintahan merasa serba salah dan ia mengatakan bawha Majelis Syuro PKS akan segera rapat.

KENAIKAN HARGA BBM

Tifatul: Majelis Syuro PKS akan Gelar Rapat JAKARTA-Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring mengatakan bahwa pihaknya akan menggelar rapat pada Rabu (12/6) di Jakarta untuk menyatukan pandangan partai itu terkait kebijakan menaikan harga BBM bersubsidi. “Ini akan disamakan pandangan itu dalam Majelis Syuro. Jadi tidak ada lagi yang beda, Rabu (rapat majelis syuro) di Jakarta,” katanya menjawab pertanyaan wartawan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Minggu, seusai mengikuti upacara kenegaraan pemakaman almarhum Taufiq Kiemas. Ia mengatakan bahwa sampai saat ini tidak ada keputusan untuk menolak kebijakan menaikkan harga BBM bersubsidi. Sikap sebagian pengurus DPP PKS yang menolak kenaikan BBM, bukanlah keputusan partai, namun hanya individu, sementara keputusan partai ditentukan di majelis syuro. “DPP Itu belum sikap partai. Artinya itu wawancarawawancara wacana ok, nanti itu akan dibulatkan di situ (rapat majelis syuro), karena DPP itu di bawah majelis syuro, ‘the highest council’. Dewan paling tinggi di PKS itu majelis syuro, majelis syuro itu ada 99 orang,” katanya.

Seperti diberitakan Fraksi PKS di DPR dan DPP PKS menegaskan menolak kenaikan harga BBM karena dinilai menyengsarakan rakyat dan tidak berdasar, karena ada beberapa hal yang tidak bisa dilakukan pemerintah dengan baik. Sementara itu, para menteri dari PKS di Kabinet Indonesia Bersatu II mengatakan, sampai saat ini tidak ada keputusan partai yang menolak kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi. Hal inilah yang kemudian dinilai terjadi perpecahan dalam tubuh PKS. Dalam rapat Sekretariat Gabungan koalisi Kabinet Indonesia Bersatu jilid II di rumah dinas Wakil Presiden Boedino pada Selasa (4/6), PKS tidak hadir. Ketua DPP PKS Indra kepada wartawan, Jumat (7/6), membantah adanya perpecahan di internal partainya, terkait rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. “Sikap partai dan fraksi sudah bulat akan menolak kebijakan yang menyengsarakan rakyat (kenaikan harga BBM bersubsidi),” katanya. Dia menegaskan sikap resmi partai terkait rencana kenaikan harga BBM bersubsidi akan disampaikan dalam waktu dekat. (ant/rif)

SURABAYA- Polemik seputar dukungan ganda yang diberikan Partai PPNUI dan Partai Kedaulatan (PK) berakhir setelah hasil rapat pleno KPU Provinsi Jawa Timur tadi malam memutuskan surat rekomendasi yang diberikan kedua partai tersebut baik kepada pasangan calon gubernurcalon wakil gubernur Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) maupun kepada pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman Soerjadi Soemawiredja (Berkah) dinyatakan tidak sah. Ketua KPU Provinsi Jawa Timur Andri Dewanto kepada Koran Ma-

dura usai rapat pleno tadi malam mengungkapkan dukungan kedua partai tersebut tidak sah karena kepengurusan kedua partai tersebut tidak memenuhi syarat. “Baik kepengurusan partai yang mendukung Berkah maupun Karsa,” kata Andri. KPU kemudian memberikan kesempatan kepada pasangan Berkah dan Karsa untuk memperbaiki surat pencalonan dan dukumen syarat-syarat pencalonan hingga tanggal 16 Juni 2013, pukul 24.00 WIB yang meliputi melengkapi atau memperbaiki dokumen pencalonan, mengubah kepengurusan atau mengganti bakal calon. Jika hingga tanggal 16 Juni pasangan Berkah tidak bisa melengkapi persyaratan KPU, maka mimpi Khofifah untuk bertarung melawan KarSa, kandas

ditengah jalan. Untuk diketahui PPNUI memiliki 0,24 persen suara dan PK memiliki 0,50 persen. Sehingga untuk sementara dukungan untuk pasangan Berkah 15,55 persen. Andri menambahkan hampir semua pasangan calon yang sudah mendaftar ke KPU Provinsi Jawa Timur masih perlu melengkapi data-datanya. Sehingga semua pasangan calon wajib melakukan perbaikan hingga 16 Juni mendatang. Test kesehatan akan dilakukan 12-13 Juni besok. Sementara pengumunan peserta yang lolos dilakukan KPU pada 8-14 Juli dan dilanjutkan Penetapan peserta pilkada dan penentuan nomor urut pada 14-15 Juli mendatang. (ara/ beth)

ant/eric ireng

DI UJUNG TANDUK. Pasangan Kofifah Indarparawansyh-Herman Soerdjadi terancam tidak bisa mengikuti Pemilihan Gubernur Jatim Agustus mendatang, pasalanya KPU Jatim menyatakan dukungan PPNUI dan PK terhadap pasangan Barkah dan Juga pasangan Karsa tidak sah.

Taufik Kiemas seorang politisi berbasis nilai kemanusian. Mungkin, kalimat itu yang dapat menggambarkan suami Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri itu. Sebuah gambaran tentang seorang politisi, yang mampu berkomunikasi dan bersilaturrahmi dengan sangat baik pada seluruh kekuatan politik manapun di negeri ini. TK, begitu panggilan akrabnya, adalah politisi senior PDIP, namun visi politiknya tak membuat baju PDIP mengkungkungnya. Ia seakan menjadi direjen politik pada seluruh kekuatan politik dan penyelesaian pelbagai persoalan krusial negeri ini. Kepiawiannya berpolitik, sering membuat “mati kutu” lawan politiknya. Jika ada lawan politik berbeda sikap, ia datangi rumahnya untuk bersilaturrahmi membangun jembatan kebersamaan. Tentu saja lawan politik yang didatangi merasa seperti dihargai dan dihormati hingga mudah sekali perbedaan yang sebelumnya membentang pelan-pelan mencair. Dengan gaya berpolitik yang khas dan berbekal komunikasi intens pada seluruh kekuatan politik itu tak salah jika TK sering disebut tokoh lintas partai. Apalagi ketika TK menVisi dan jadi Ketua MPR. pemikirannya Sosok dan sikap soal kebangmengayomi sesaan dan luruh kekuatan kebhinnekaan politik di netak hanya geri ini semasekedar jadi kin mengental. Baginya kepen- wacana, namun tingan untuk juga tercermin apa yang dis- pada kehidupan ebut Indonesia kesehariannya. adalah di atas segala-galanya. TK sangat terus getol menggali nilai-nilai kebangsaan dan gagasangagasan besar untuk kemajuan negeri ini. Konsepsi Empat Pilar yang menjadi gagasannya seakan merupakan jati diri TK. Ia menghargai perbedaan pendapat, sangat demokratis namun tetap didasarkan pada kepentingan negeri ini. Visi dan pemikirannya soal kebangsaan dan kebhinnekaan tak hanya sekedar jadi wacana, namun juga tercermin pada kehidupan kesehariannya. Sikap menghargai perbedaan pendapat itu sangat tampak pada hubungan dengan politisi dari partai lain. Beliau bisa berbeda sikap dan pilihan politik, namun tak menghilangkan hubungan persahabatan. Saat Mahfud MD yang dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) baru dilantik sebagai Menteri Pertahanan Keamanan beliau ditelpon TK. “Dik, saya mau kirim tukang jahit ya. Mau ngak ya?” katanya. Ternyata TK ingin membuatkan jas untuk Mahfud MD, yang dilihatnya kurang bagus. “Masak, Menhan jasanya kurang bagus, begitu,” katanya. Cerita sejenis dari kalangan partaipartai lain, anak muda, aktivis LSM, sering terdengar. Semua menggambarkan bagaimana sosok TK, dalam menjalin persahabatan, silaturrahmi sampai berupaya berempati pada hal-hal yang bersifat personal. Bukan cerita baru TK melepas jam tangannya dan barangbarang lain untuk diberikan pada koleganya yang dianggap memerlukan. Kepergian Taufik Kiemas menghadap yang Kuasa Sabtu (8/6), jam 18.00 Wib, di sebuah rumah sakit di Singapura itu, merupakan kehilangan luar biasa bagi bangsa Indonesia. Negeri ini kehilangan sosok yang sepanjang hidupnya hanya berpikir kebesaran negeri ini. Bangsa Indonesia kehilangan tokoh politik yang memiliki kometmen dan sikap bahwa kebhinekaan merupakan potensi untuk menjalin dan membangun kesatuan untuk negeri ini. Selamat jalan Pak Taufik. Seluruh kekuatan negeri, akan melanjutkan kometmen dan visi serta konsepsi Empat Pilar ; Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. =

Berduka “Tumben kamu kusut Mat, biasanya ceria dan suka bikin orang tertawa” tegur Kang Dulla. “Kau dulu saja ya yang bikin orang ketawa, aku masih berduka tas meninggalnya pak TK”, jawab Matrawi berlinang airmata, namun sambil terus menghabiskan rujak dipringnya.

Cak Munali


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.