l Jumat Pahing l 29 September 2017 TAHUN KE-32 NO: 156
Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
Oknum Polisi Tembak Dua Warga n Diduga Gara-gara Cekcok
TEGAL - Aksi penembakan menewaskan satu orang dan melukai satu orang lainnya terjadi di Tegal. Pelakunya diketahui seorang oknum polisi.
“Pelaku berpangkat bigadir berinisial RE dan sudah diamankan,” tegas Kapolresta Tegal AKBP Ronny Semmy Thabaa, Kamis (28/9). Ronny mengatakan bahwa pelaku telah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan. Korban tewas atas nama Ragiman alias Warin (30 tahun) sedangkan korban luka yakni Setyo Utomo (30). Polisi juga sudah menyita sejumlah barang bukti berupa senjata api yang dipakai untuk menembak dan pakaian
korban. Menurut Ronny, saat ini polisi masih mengembangkan kasus tersebut. Sudah ada enam saksi yang dimintai keterangan terkait kasus tersebut. “Kemungkinan ada tersangka baru karena pelaku saat itu tidak sendirian,” ungkap Ronny. Dijelaskan Kapolresta, pelaku berada Bersambung ke hal 7 kol 1 LOKASI PENEMBAKAN: Inilah lokasi penembakan yang menewaskan seorang warga dan seorang lagi luka, di salah satu hotel di Tegal, Kamis (28/9). Foto: Antara
Pemkot Magelang akan Tutup Kantor Ojek Online MAGELANG - Beroperasinya ojek online di sejumlah daerah di Jawa Tengah masih menimbulkan masalah. Kini giliran di Kota Magelang, terjadi penolakan operasional ojek online tersebut, dengan menggelar aksi mogok para angkutan kota maupun taksi konvensional, Kamis (28/9) Pemerintah Kota Magelang pun akan mengambil langkah tegas terkait menjamurnya ojek online berbasis aplikasi di Kota Magelang. “Dari hasil per-temuan antara Forum Komunikasi Awak Angkutan Magelang (Forkaam) dengan Pemkot Magelang, salah satunya yakni Pemkot Magelang akan menertibkan keberadaan ojek online berbasis aplikasi,” kata Kepala Satpol PP Singgih Indri Pringgana usai menerima perwakilan awak angkutan tersebut. Dalam pertemuan yang berlangsung tertutup bagi awak media tersebut diikuti perwakilan Forkaam terdiri dari para pengemudi angkutan Kota jalur 1 sampai 12, tukang ojek pangkalan dan taksi,mereka dihadiri Kapolres Magelang Kota AKBP Hari PurnoBersambung ke hal 7 kol 3
Rambah Jepara, Pemkab Diminta Tegas
MOGOK: Sejumlah warga harus menumpang mobil milik Satpol PP dan Polres Magelang Kota, menyusul aksi mogok angkutan kota Magelang, memprotes ojek online. Foto: Widiyas Cahyono-yan
JEPARA- Keberadaan ojek online di Jepara diharapkan tidak menimbulkan masalah sosial. Terutama terkait dengan keberadaan para tukang ojek konvensional, diharapkan tidak ada masalah. Semua harus didasarkan pada aturan dan kepastian hukum. Sehingga semua pihak tidak merasa dirugikan dalam hal ini. Ketua DPRD Jepara, Junarso menyampaikan pendapat tersebut saat dimintai tanggapannya mengenai adanya ojek online yang saat ini mulai
merambah wilayah Jepara. Menurut Junarso, seperti halnya yang terjadi di daerah lain, keberadaan bisnis online ini harus dicermati dengan bijak. Jangan sampai hal ini justru menjadikan kerawanan sosial di tengah masyarakat. Junarso menyatakan, saat ini aturan dan dasar hukum untuk beroperasinya ojek online masih belum jelas. Karena itu, pihaknya meminta agar Pemerintah Kabupaten Jepara Bersambung ke hal 7 kol 1
Saerang Duga Ada Kepentingan Pihak Ketiga Keluar dari Zona Nyaman Oleh: Prof Dr Masrukhi, MPd Guru besar PKn Unnes Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang KATA orang “zona nyaman” (comfort zone) merupakan kondisi kehidupan yang serba enak, semuanya tersedia, sehingga tidak ada kecemasan, ketakutan, Foto: Dok dan kekhawatiran. Hari-harinya berjalan dengan nyaman, tanpa ada tantangan-tantangan baru. Di dalam kehidupan keluarga, zona nyaman itu tercipta ketika segala fasilitas hidup Bersambung ke hal 7 kol 3
n Pailit PT Njonja Meneer SEMARANG - Pemilik PT Njonja Meneer, Charles Saerang menuding adanya kepentingan pihak ketiga atas kepailitan yang dijatuhkan terhadap perusahaannya. Menurutnya, kepailitan terjadi karena tidak adanya kerja sama para pihak, baik perusahaannya dengan kreditur seperti buruh, suplier bahan baku, lembaga keuangan lain. Atas kepailitan perusahaannya, Charles mengakui adanya tagihan utang sekitar Rp 286 miliar. Charles membantah memiliki utang pribadi ke kreditur terkait pengelolaan perusahaan jamu miliknya itu. Diakuinya, utang muncul atas kepentingan
perusahaan. Meski begitu, terhadap pihak kreditur yang merasa memiliki tagihan piutang terhadap dirinya, dan ingin mempailitkan, Charles siap menghadapi. “Saya siap. Semua sudah saya laporkan dan berikan,” kata Charles kepada wartawan di Pengadilan Negeri Semarang usai mediasi kepailitannya, Kamis (28/9). Charles mengaku tidak memakai uang hasil utang untuk kepentingan pribadi, tapi perusahaan. Diakuinya, beberapa utangnya yang besar digunakan untuk kepentingan Njonja Meneer. “Saya tidak pakai uang priba-
di. Saya gedein utang untuk jamu. Untuk Njonja Meneer. Lain perusahaan lari. Ini perusahaan ingin berkembang,” kata dia didampingi pengacaranya Laose Kudus. Sebagai generasi ketiga perusahaan jamu Njonja Meneer, Charles mengaku tak ingin dipailitkan. Ia mengakui, memiliki hubungan batin baik dengan karyawan dan relasinya. Namun, karena adanya kepentingan-kepentingan tertentu, pihaknya tak mampu berbuat banyak. “Sudah diprovokasi pihak ketiga sebentar saja sehingga bermasalah,” ujar dia. Alasan terjadinya kepailitan
perusahaannya atas utangutangnya, dinilai Charles karena adanya kesengajaan. Dia menilai masalah utang merupakan hal wajar dalam dunia bisnis. “Tapi kok tega. Perusahaan sudah 93 tahun masih bagus, dipailitkan,” katanya. Upaya mempailitkan perusahaan diakuinya empat kali diajukan. Menurutnya, kepailitan tak hanya terkait masalah pasar. Namun, adanya kemauan bersama. “Pasti ada pengaruh pihak ketiga. Perusahaan berkembangpun biasa ada yang bermain. Saya ada perasaan itu. Bersambung ke hal 7 kol 1
Heboh Telapak Kaki Raksasa di Magelang
Muncul Dekat Pot Bunga yang Berserakan
Tak Dibayar
Warga Dusun Barepan Rt 01/Rw 05 Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, heboh dengan penemuan bekas telapak kaki berukuran besar, di tanah pekarangan warga. Hingga kini warga belum tahu pasti, bekas telapak kaki siapa.
TIDAK salah kalau penyanyi Rossa dapat julukan ratu soundtrack. Sebab sudah puluhan lagu untuk film yang ia nyanyikan dan mendapat apresiasi. Sebut saja tembang Ayatayat Cinta, selain filmnya meraih 4,5 juta penonton, singlenya juga tidak kalah sukses. Berangkat dari berbagai kesuksesan itulah Menteri Pariwisata Arief Yahya meminta penyanyi asal Sumedang Jawa Barat ini untuk menyanyikan jingle Pesona Indonesia/Wonderful Indonesia. “Jujur saya berat menyanyikan jingle Pesona Indonesia, selain membawa nama ne gara tapi lagu pesona Indonesia pernah dinyanyikan penyanyi lain,’’ katanya. n buyil-skh
KEHEBOHAN warga muncul tatkala bekas telapak kaki raksasa membekas di tanah pekarangan rumah milik Surawan, yang bekerja sebagai sekuriti Candi Borobudur. Warga pun merasa aneh ada telapak kaki berukuran besar atau sekitar dua kaFoto: kpl
Bersambung ke hal 7 kol 1
TELAPAK RAKSASA: Warga Dusun Barepan Rt 01/Rw 05 Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, dihebohkan dengan adanya bekas telapak kaki raksaya yang membekas di tanah pekarangan rumah warga. n Foto : ali subchi-yan
Jumat Pahing, 29 September 2017
Dibuka Lowongan Jadi Petani Tuna Rasa Kemanusiaan
ide-ide segar untuk membangkitkan dan memakmurkan kesejahteraan petani. Tapi nyatanya, profesi petani kita masih dipandang sebelah mata, tak berkelas, si miskin dan kusam nasibnya, dan predikat nyinyir lainnya.
SALAH SATU ancaman bagi bangsa Indonesia yang majemuk adalah kecenderungan maraknya perilaku intoleransi. Dan yang lebih memprihatinkan, banyak orang dewasa atau orang tua yang secara sengaja melibatkan anak-anak dalam berperilaku intoleran. Hal itu mengemuka setelah beredarnya video aksi intoleransi yang dilakukan anak-anak di media sosial. Dalam video tersebut digambarkan, sejumlah anak Sekolah Dasar (SD) dengan membawa simbol-simbol agama melakukan aksi demosntrasi sambil meneriakkan ujaran-ujaran bernada sentimen. Jika fenomena seperti itu dibiarkan, tanpa ada upaya pencegahan atau penertiban, akan memicu lahirnya anak-anak Indonesia berjiwa intoleransi dengan mengatasnamakan agama. Selain menebarkan kebencian dan mengancam kebinekaan, video yang sempat viral di dunia maya itu juga mengancam masa depan bangsa. Hal itu bersamaan dengan maraknya berita bohong yang menyesatkan (hoax) di media sosial kita. Sebagian masyarakat memang mulai menyadari betapa bahayanya ujaran kebencian dan berita bohong dalam kehidupan sosial kemasyarakatan dan kebangsaan. Pihak yang menerima ujaran kebencian dan berita bohong, bukan hanya terkontaminasi secara nurani, namun juga akan keliru dalam merespon informasi. Bahkan sesungguhnya dia telah mengalami perusakan dan penyesatan. Pada gilirannya, dia bisa menjadi manusia dengan karakter dan peradaban yang keras, antisosial, bahkan antiakal sehat. Sebegitu seriuskah akibat yang bisa ditimbulkan oleh atmosfir ujaran kebencian dan hoax di keseharian hidup masyarakatan kita? Kiranya sangat masuk akal, karena informasi dan berita merupakan produk ilmiah, akal sehat dari manusiamanusia beradab. Jika kemudian produk peradaban tersebut terdistorsi secara masif menjadi palsu, dusta, dan penuh kebencian, maka informasi tersebut nilainya tidak lebih dari “sampah”. Jika setiap saat orang mengonsumsi “sampah”, bagaimana jadinya? Apa yang bisa dia hasilkan dari akal “sampah”-nya? Itulah sebabnya, secara psikologis, tingkat konsumsi yang tinggi terhadap ujaran kebencian dan informasi palsu akan berujung pada penumpulan akal sehat, peradaban, dan nilai-nilai sosial. Dalam konteks kehidupan sosial kemasyarakatan dan kebangsaan, yang tumbuh bukan semangat simpati, empati, pengorbanan, dan kasih sayang. Yang akan tumbuh adalah semangat kebencian, permusuhan, kecurigaan, dan hasrat untuk menistakan orang yang berbeda dengannya. Maka, betapa mudahnya kita menyaksikan perilaku dan aksi-aksi anarkis, saling membenci, saling merusak, saling menyakiti, saling melukai, saling membohongi, bahkan saling “bunuh”, dan seterusnya. Dengan kata lain, bahasa kekerasan, kebencian, dan kebohongan telah menjadi bahasa sehari-hari di hampir semua tempat. Kita seolah-olah hidup dalam dunia yang semakin tuna etika, tuna moral, tuna keadaban, tuna rasa kemanusiaan, dan tuna kasih sayang.■
Presiden tidak melarang nobar film G30S/PKI. Tapi juga tidak menganjurkan. *** Ada tokoh terkenal alirkan dana ke Saracen. Kenapa tak kunjung diungkap?
Marjono
A
DA yang menarik dari pidato Jokowi pada acara dies natalis IPB ke-54 di Dermaga, Bogor (Tribunews.com, 6/9), “lulusan IPB banyak yang kerja di bank, lha yang jadi petani siapa?” Pertanyaan itu cukup tajam dan sesungguhnya bukan saja IPB kampus produsen ilmuwan pertanian yang kesodok, tapi seluruh kampus yang punya fakultas pertanian, mahasiswa pertanian dan sarjana pertanian kita. Pertanyaan RI 1 di atas, mengingatkan dan menggenangkan kita pada sosok Karsim Arifin, Tahun 1964 ia dikirim Fakulas untuk membina petani di Waimital Pulau Seram Maluku, meningkatkan hasil tanaman dan ternak mereka. Kasim menolong masyarakat desa untuk menjadi mandiri. Bersama-sama ia membuka jalan desa, membangun sawah-sawah baru, membuat irigasi, dan semua itu dilakukannya dengan swadaya. Barangkali, Jokowi memaklumi tatkala persaingan sarjana yang berebut memperoleh pekerjaan diberbagai sektor jasa, perdagangan, perbankan maupun pertanian di luar sektor pemerintahan. Mungkin Pak Jokowi hanya berpikir, mengapa kampus tidak menggenangkan fighting spirit bagi lulusannya untuk bersetia mewakafkan dirinya menekuni profesi sebagai petani. Tentu bukan petani yang menderita, bukan petani yang sertifikatnya tergadai di bank, bukan petani yang acap ditikam para lintah darat juga bukan petani yang rewel. Tapi petani modern, profesional dan menginspirasi. Mereka harus punya
■ “Voyeuristik” Sarjana Negeri ini kurang apa, bangsa ini hidupnya ditopang oleh kaum tani yang selalu bermurah hati. Sekarang kita mungkin hanya bisa ngelus dada, saat pertanian kita terpuruk dan kesejahteraan petani dipermainkan, para kaum intelektual pertanian justru malah menikmati profesinya pada ruang lain. Inilah yang acap kita sebut voyeuristik sarjana kita. Seakan mencecapi betul dunia yang sudah menceraikan dari ibu kandungnya, pertanian dengan ruang ber-AC, wangi parfum, berdasi, dll, tapi di belahan lain pertanian ambruk, petani menjerit dan profesi petani tak mampu dibanggakan. Estafet profesi, nampaknya menjadi satu problema yang harus diurai sebelum semuanya berganti ke pemilik modal dan akhirnya petani hanya menjadi budak baru pertanian. Sementara petani di pedesaaan pun tak sanggup mencukupi beban moral dan kebutuhannya, ketika iuran BPJS harus jalan, bayar listrik harus tertib, uang saku anak sekolah harus tersedia setiap pagi, perbaikan rumah yang sudah tidak layak huni pun juga mendesak. Akhirnya, mereka itu harus rela menjadi pecundang di negerinya sendiri dan mengikhlaskan sekujurnya menjadi tenaga kerja kasar, bahkan tak menutup kemungkinan ada yang bekerja di wilayah underground. Hal ini lebih karena kemendesakan (kepepet) butuh dan tak ada urusan dengan gengsi yang membaur tak jelas. Penderitaan, kepapaan dan kehidupan petani yang tak juga beranjak naik kelas itu barangkali juga jadi bagian penyokong gaya hidup lulusan pertanian terninabobokan dengan sikap mental sanglaritis. Mereka hanya punya mental buruh, yaitu ingin menjadi pegawai negeri atau pegawai swasta, kurang mampu dan mau menciptakan lapangan kerja sendiri. Pemicunya, sarjana atau kaum muda sulit memulai usaha
dengan alasan mereka tidak diajar dan dirangsang berusaha sendiri, dukungan dan peran lingkungan dan budaya masyarakat dan keluarga yang sejak dulu menginginkan anaknya menjadi orang gajian/pegawai atau ambtenar. Digaji, bukan menggaji. Dan, rata-rata orang tua tidak memiliki pengetahuan dan pengalaman berusaha. Sudah saatnya kita berbuat nyata, meminang kaum muda, ya mahasiwa juga sarjana untuk tertarik berminat menekuni profesi petani kembali. Kalau orangtua sebagai petani, maka ketika harus mikul dhuwur mendhem jero, tak ada salahnya anak itu harus melebihi ayah ibunya. Misal jadi petani yang petani yang modern, petani profesional dan tidak pelit berbagi ilmu kepada para petani miskin lainnya. Program sarjana masuk desa, profesor masuk desa, gubernur masuk desa, presiden masuk desa : back to village nampaknya masih relevan digerakkan kembali untuk membalik nasib petani kita, masyarakat dan desa kita. Model sarjana pendamping desa, sebetulnya juga bisa dimanfaatkan sebagai sosok yang mrantasi untuk itu, dan penempatan mereka mesti sesuai dengan potensi unggulan desa atau ikon masing-masing wilayah. Sementara ini, para pendamping itu banyak disorot yang tak punya kapasitas, menempel kepala desa, hanya mengurusi dana desa, sekadar mendampingi UU Desa yang acap melupakan tugas sejatinya, yakni mendampingi masyarakat, membangun desa, salah satunya memajukan pertaniannya hingga kesejahteraan petani bisa membanggakan. Ini yang mungkin masih perlu dioptimalkan. Kasus kepala desa dan tokoh pemuda di salah satu desa di Praya, Lombok Tengah (Loteng) sampai menolak kehadiran pendamping, karena dianggap tak mengerti soal desa. Maping kebutuhan desa dan kebutuhan pendamping di sini bisa dimusyawarahkan dan dipetakan sejak awal, sehingga kasus seperti loteng tak terulang. Ini bagian dari upaya memanusiakan (nguwongke) desa juga petani.
■ Regenerasi Petani Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) September Tahun ini, nilai tukar petani (NTP) pada bulan lalu mencapai 101,60, atau naik 0,94% dibandingkan dengan capaian bulan sebelumnya 100,65. Seperti diketahui, NTP diperoleh dari perbandingan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani. NTP di bawah 100 menunjukkan indeks harga yang diterima lebih rendah dari indeks harga yang dibayar. NTP dengan sendirinya adalah indikator daya beli sekaligus tingkat kesejahteraan petani. Untuk mencuri hati kaum muda siap menjadi petani, dan bangga berprofesi petani dengan segala resikonya, antara lain insentif akses keuangan, saprodi dan jaminan harga sekaligus pembatasan impor produksi pertanian bisa menjadi jalan pertama.. Kedua, insentif teknologi, yakni teknologi tepat guna yang betul-betul aplikatif bagi upaya peningkatan produktifitas pertanian, selama ini kita kalah sejahtera dengan petani Thailand karena kekurangan teknologi maupun untuk soala n komodifikasi produk pertanian. Selain kartu tani untuk mendapatkan pupuk subsidi, perlu juga diseminasi tentang e-petani maupun e-rego pantes, seperti yang sudah di-launching Jateng. Semua itu bagian dari inovasi untuk memajukan pertanian dan mensejahterakan sedulur tani di Jateng. Harapannya, di masa mendatang itu petani juga bisa menjadi favorit atau idola bagi kaum muda, tak cuma on farm tapi segi off farm nya yang harus dioptimalkan. Di sini soal agribisnis dan pertanian modern menjadi konsentrasi kita semua. Dam, tentu upaya itu sedikitnya bakal membuat petani lebih terbuka, lebih sejahtera dan regenerasi petani buat kaum muda tak tercekat.■ Penulis, Lulusan UNS, Pegawai Biro Umum Pemprov Jateng.
(Berani ungkap fakta demi kemaslahatan)
Belajar Biologi Itu Mengasyikkan Oleh : Lili Zulmadara SPd MSi
P
EMBELAJARAN yang menarik dan menyenangkan menjadi salah satu alternatif bagi guru untuk meningkatkan kualitasnya dalam mendidik peserta didik. Untuk itu, guru harus mengetahui hakikat belajar dan pembelajaran yang baik. Keberhasilan proses pembelajaran sangat dipengaruhi oleh pemahaman guru terhadap hakikat tersebut. Selain dapat meningkatkan semangat belajar, . Dalam membelajarkan peserta didik, guru perlu mengembangkan kompetensi dan tekniknya dalam mengajar. Seringkali guru kurang memperhatikan teknik mengajar. Banyaknya mata pelajaran yang harus dikuasai oleh guru, membuat para guru menerapkan metode ceramah dari hari ke hari sehingga peserta didik merasa jenuh, bosan, bahkan malas-malasan mengikuti proses pembelajaran. Hal tersebut berdampak pada penurunan prestasi belajar peserta didik. Sebagai seorang guru, harus pandai mengelola kelas, mengemas suatu pembelajaran menjadi menarik. Guru dapat mengembangkan
profesionalitasnya dalam mendidik. Penyampaian pembelajaran dengan metode pembelajaran yang variatif menjadi salah satu cara mengatasi kebosanan siswa dalam belajar. Misalnya, guru dapat menyajikan materi pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Selain itu dengan berbagai meto- de-metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif membuat para siswa tidak jenuh terhadap materi dan lebih berkembang. Memang, menjadi guru sebaiknya menyesuaikan perkembangan zaman. Menjadi guru yang memiliki kemampuan teknologi baik akan membantu proses pembelajaran siswa. Dengan suasana tersebut, diharapkan dapat mengubah suasana kebosanan dalam belajar menjadi senang, lebih bergairah, dan termotivasi. Dengan demikian, prestasi siswa sangat berpotensi mengalami kenaikan.. Banyak siswa masih menganggap pelajaran biologi adalah pelajaran teoretis dan membosankan karena hanya hafalan, banyak nama ilmiahnya dan tidak jarang siswa selalu menyepelekan karena dianggap tidak penting seperti pelajaran matematika atau yang lainnya. ■ Asyik Ahli fisika Yohanes Surya mempunyai slogan ‘’Fisika itu Asyik” dan tidak mau ketinggalan kami guru biologi juga ingin berslogan “Belajar Biologi juga asyik lho’’. Tetapi kenyataan yang terjadi di kelas selama ini guru belum dapat membuat belajar biologi dengan asyik. Banyak sebab yang menjadi kendalanya baik dari siswa maupun
dari bapak/ibu guru itu sendiri. Antara lain dari pihak guru merasa kesulitan menerapkan berbagai metode pengajaran. Pada saat pembelajaran berakhir pun, guru menanyakan apakah sudah jelas, pasti siswa menjawab dengan jawaban ‘’Sudah Bu, , kami sudah jelas”/ Tetapi pada saat evaluasi berlangsung dapat dipastikan kembali siswa tidak dapat menjawab semua soal yang diberikan guru dan hasilnya sudah dapat diprediksikan pasti berada di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), yang berarti tidak tuntas dan harus remidi lagi, bahkan ada yang sudah diremidi dua kali masih saja ada yang belum tuntas, sehingga menuntaskannya dengan pemberian tugas. Hal ini membuat pekerjaan sebagai guru di sekolah pinggiran (tidak favorit) sedikit lebih berat dibandingkan guru-guru di sekolah favorit. Dari pihak siswa sendiri jika mendapatkan nilai jelek pasti tidak mempunyai motivasi belajar dan pasti jika ditanya tentang pelajaran tersebut pasti jawabannya sangat membosankan. Pelajaran biologi membosankan jelas, jika guru hanya bersifat monoton, tidak inovatif, hanya menggunakan metode ceramah/diskusi saja, tidak ada variasi dalam pembelajarannya. Dalam penyampaian materi misalnya guru sebaiknya pandaipandai mengolah kata-kata sehingga siswa menjadi lebih mudah belajar dan mudah pula dalam mengingatnya. Salah satu caranya yaitu dengan membuat singkatan kata yang mudah dicerna dan dihafalkan. Sebagai contoh pada materi jaringan tumbuhan (Jartum) dapat mem-
berikan istilah dengan akronim untuk menjelaskan macammacam jaringan tumbuhan dengan singkatan ‘’Jamer’’ yang mengandung arti Jaringan meristem dan ‘’Jarda’’ untuk menjelaskan Jaringan Dewasa ,serta pembagian jaringan dengan istilah ‘’Jamerla Apilai’’ yaitu Jaringan meristem yang terletak pada daerah Apikal, Lateral ,Interkalar dan ‘’Jamerasul Prisek’’ Jaringan Meristem berasal dari jaringan Primer ,jaringan sekunder. Pada Materi sistem ekskresi tepatnya pada proses terbentuknya urine di ginjal dapat disingkat FRA dengan rincian F: Filtrasi atau penyaringan darah pada glomerulus untuk membentuk urine primer, R: Reabsorbsi yaitu penyerapan kembali zatzat yang masih berguna pada urine primer yang terjadi tubulus kontortus proksimal, dan A: Augmentasi yaitu penambahan zatzat sisa metabolisme maupun zat yang tidak mampu disimpan untuk dikeluarkan dari ginjal, yang terjadi pada tubulus distal. Sistem urinaria: Ginjal, Ureter, Kandung Kemih, Uretra disingkat ‘’Gukutra’’. Dari contoh-contoh diatas hanya sebagian kecil cara- cara membuat pelajaran biologi jadi lebih menarik dan masih banyak cara-cara yang lainya. Jika guru dapat mengkreasikan lebih banyak lagi variasi dalam penyampaian materi pelajaran kepada siswanya, niscaya siswa akan lebih cepat menguasai / menghafalkan materi pelajaran sehingga nantinya pelajaran biologi tidak lagi membosankan tetapi juga mengasyikkan.■ Penulis, guru Biologi SMA N 15 Semarang.
Jumat Pahing, 29 September 2017
■ Peluncuran Program Transaksi Nontunai
Bupati Naikkan Kelas UMKM Kudus Lewat Ekspo KUDUS - Pemberdayaan UMKM yang menjadi tekad Bupati Kudus terus digiatkan. Salah satunya melalui ekspo yang digelar selama lima hari di Alun-alun Simpang Tujuh dan dibuka Bupati Kudus pada Rabu (27/9) malam. Ada 75 stan yang memamerkan berbagai produk UMKM asal Kudus dan berbagai daerah di Jawa Tengah. Bupati Kudus H Musthofa berharap terus muncul kreativitas dari para pelaku UMKM agar punya nilai lebih. “Kekuatan ekonomi nasional ada di pundak para pengusaha kecil mikro. Maka, komitmen kami akan terus memberikan fasilitas bagi mereka, termasuk membangun jaringan,” papar Musthofa yang juga pembina Forum UMK Jawa Tengah. Selain itu, juga dilangsungkan peluncuran progrram transaksi nontunai untuk pembayaran retribusi dan BPHTB. Kerja sama antara Pemkab Kudus dengan Bank Jateng ini diharapkan mam pu mengoptimalkan pendapatan asli daerah karena transaksi ini aman dan langsung masuk kas daerah. “Kami bersama OPD mendukung e-transaksi ini. Karena di era digital, ini menjadi sebuah keadaan yang tidak bisa dihindari,” kata Bupati. Salah seorang pedagang Pasar Kliwon Yusnita mengaku senang dengan transaksi ini. Karena dirinya tidak perlu repot membawa uang tunai. Tetapi lebih praktis dengan hanya menggesek kartu ke piranti EDC. “Terima kasih Pak Bupati. Saya berhatap jangan hanya Kudus saja. Tetapi bisa diterapkan di daerah lain,” harap Yusnita. Sambutan positif adanya expo juga muncul dari Noor Rohman (27) asal Dersalam Bae. Pengusaha kerajinan rajut ini bisa mempromosikan secara lebih luas produknya. “Ekspo ini bagus. Dan saya berharap bisa terus dilaksanakan untuk tahun-tahun mendatang,” harap Rohman. ■ Tom-Yn
MENJEMUR : Sejumlah petani tengah menjemur tembakau rajangan di area persawahan wilayah Wonokerto, Tegalrejo, Magelang. ■ Foto : Tri Budi Hartoyo
■ Beberapa Hari Mendung dan Hujan
Petani Tembakau Kalang Kabut MUNGKID - Hasrat petani tembakau di Kabupaten Magelang untuk dapat meraih untung dari hasil panen kali ini sedikit meredup. Guyuran curah hujan yang turun dalam beberapa hari terakhir mengganggu proses pengeringan. EKSPO : Bupati Kudus H Musthofa bersama Ketua DPRD Masan saat meninjau sebuah stand pengrajin tas dalam Expo UMKM. ■ Foto : Ali Bustomi
Pengelola Toko Modern Banyak Langgar Perda KUDUS – Komisi B DPRD Kudus mengultimatum pengelola toko modern di Kabupaten Kudus untuk segera mematuhi Per da Nomor 12 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pembinaan Toko Swalayan di Kabupaten Kudus. Jika tidak, Komisi B akan merekomendasikan ke aparat Satpol PP mengambil penindakan tegas. Hal tersebut sebagaimana disampaikan Ketua Komisi B DPRD Kudus, Mukhasiron dalam rapat koordinasi dengan pengelola toko modern Alfamart dan Indomaret, serta dinas terkait. Hadir pada rakor di gedung DPRD Kudus, Kamis (28/9), Kepala Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Revlisianto Subekti, Kepala Satpol PP Djati Solechah, dan Kabid Fasilitasi Perdagangan dan Perlindungan Konsumen Dinas Pasar Kudus Imam Prayitno. Salah satu fokus perhatian dalam rakor tersebut adalah jam operasional toko. Menurut Mukhasiron, jam buka toko modern pada perda tersebut ditetapkan mulai Pukul 10.00 WIB hingga 22.00 WIB. Pada akhir pekan, toko modern diperbolehkan buka hingga pukul 23.00 WIB. Sementara pada hari besar keagamaan boleh buka hingga pukul 24.00 WIB. ”Kenyataannya, semua ketentuan tersebut saat ini banyak dilanggar,” tandasnya. Hanya toko modern yang menempel di fasilitas umum seperti perhotelan, terminal, rumah sakit atau puskesmas, tempat rekreasi, olahraga, dan SPBU yang boleh buka 24 jam sehari. “Untuk ke-
tentuan jarak dengan pasar modern, hanya untuk perizinan baru yang harus ditegakkan. Untuk toko modern yang sudah terlanjut berdiri, masih diberi kelonggaran sesuai amanat Perda,” katanya. Selain persoalan jam operasional, penyerapan tenaga kerja dan produk UMKM lokal, anggota Komisi B juga mencecar adanya disparitas harga produk di kedua toko modern tersebut. Kabid Fasilitasi Perdagangan dan Perlindungan Konsumen Dinas Pasar Kudus Imam Prayitno mengatakan, Dinas Perdagangan akan segera menggelar sosialisasi perda bulan depan. Setelah sosialisasi digelar, Satpol PP bisa melakukan penertiban bagi toko modern yang masih melanggar aturan. ■ Kuota Kepala Dinas PMPTSP Kabupaten Kudus Revlisianto Subekti mengatakan, total ada sebanyak 80 toko modern yang sudah beroperasi di Kabupaten Kudus. Padahal kuota maksimal toko modern dalam perda sebanyak 62 unit. “Jika perda ini ditegakkan, pengajuan perizinan toko modern hanya boleh dikeluarkan di wilayah Dawe dan Gebog. Di Dawe masih ada kuota dua unit lagi, sementara di Gebog masih ada satu kuota,” katanya. Zain Khairudin, perwakilan Alfamart mengatakan, pihaknya siap menaati aturan dalam perda tersebut. ■ Tom-Yn
Ketika mendung mulai meng gantung di langit pada tengah hari, membuat petani kalang kabut. Dengan sigap, tembakau rajangan yang baru dijemur beberapa jam ditarik kembali agar tidak basah terkena kucuran air hujan. “Peralihan musim kemarau ke musim hujan sangat merepotkan. Harapan untuk memperoleh tembakau berkualitas dan harga yang memadai, sedikit pudar,” tutur Soleh (55), petani di Desa Mangunsari, Keca matan Windusari. Kecemasan juga membayangi raut wajah para petani tembakau di Desa Candirejo, keca-
SALATIGA – Kepala Dinas Perdagangan Kota Salatiga Muthoin menyebut motif masyarakat menengah ke atas berjaga-jaga dengan menyetok gas elpiji 3 kg di rumah menjadi salah satu faktor penyebab peningkatan permintaan gas melon tersebut. Akibatnya, di Salatiga sendiri terdapat kecenderungan peningkatan konsumsi gas 3 kg. “Setelah diteliti, peningkatan tersebut disebabkan banyaknya keluarga mampu dan pelaku usaha yang menggunakan gas elpiji 3 kg,” kata Muthoin, Kamis (28/9). Disisi lain, ujarnya, peningkatan permintaan gas elpiji 3 kg juga dikarenakan adanya sejumlah warga luar daerah yang membeli gas elpiji 3 kg di Salatiga. Selain adanya warga yang menyetok bahan bakar rumah tangga tersebut di ru-
Pedagang Wadul Gubernur lai dari dibelokannya angkutan Comal-Pemalang melalui Pasar Petarukan terlebih dahulu, hingga dimasukkannya pedagang-pedagang emplek-emplek yang di luar pasar. ■ Fasilitas Internet Sementara pedagang tekstil bernama Aryo, meminta agar disediakan fasilitas parkir dan arus lalu-lintas yang dibuat searah, sehingga akan membuat pembeli menjadi nyaman. Sebab fasilitas yang ada saat ini belum mencukupi, sehingga membuat pembeli yang datang kesulitan. Menanggapi hal tersebut Ganjar Pranowo menyatakan, persoalan jalur angkutan, apalagi angkutan kota dalam kabupaten maka hal tersebut men jadi kewenangan dari kabupaten. Termasuk pedagang luar
■ Momok Kabid Perkebunan Dinas Per tanian dan Pangan Kabupaten Magelang, Romza Ernawan, mengaku menerima banyak
merupakan hasil kerja kemitraan dan dihargai dalam kisaran Rp 69.000/kg. Untuk harga tembakau dataran rendah harganya berkisar Rp 56.000 hingga Rp 57.000 per kilogram. “Untuk harga di gudang lain belum tahu, karena belum buka,” katanya. Luas tanaman tembakau 2017 di Kabupaten Magelang mencapai 5.628 hektar. Tembakau Temanggungan banyak dibudi dayakan petani di dataran tinggi (pegunungan) wilayah Grabag, Ngablak, Windusari, Ban dongan, Kaliangkrik, Kajoran dan Pakis. Sedang jenis tembakau Muntilanan/Magelangan dibudidayakan di lahan sawah dataran rendah seperti di Kecamatan Salaman, Borobudur, Ngluwar, Salam, Srumbung, Sawangan, Dukun, Candimulyo, Mungkid, Muntilan, Mer toyudan, Tempuran, Tegalrejo, dan Secang. ■ TB-Yn
Elpiji Langka Akibat Ada yang ’Nyetok’
■ Pasar Tekstil Petarukan Sepi Pembeli PEMALANG - Sejumlah pedagang di Pasar.Tekstil Petarukan mengeluhkan sepi penjualan selama beberapa tahun terakhir, bahkan kini mereka tidak lagi bisa melayani pembeli setiap harinya. Hal tersebut diungkapkan mereka saat melakukan dialog dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Kamis (28/9). “Sekarang dagangan sepi pak, bahkan saya sudah 3 hari tidak melayani pembeli, padahal dulu Pasar Tekstil Petarukan terkenal hingga ke luar kota sehingga menjadi jujugan,” keluh salah satu penjual, Titin. Untuk menghidupkan kembali Pasar Petarukan sejumlah pedagang mengajukan beberapa usulan pada Gubernur Jawa Tengah yang didampingi Bupati Pemalang H Junaedi, mu-
matan Borobudur. Mereka berharap, kemarau tidak segera berlalu supaya bisa menikmati hasil jerih payahnya menanam komoditas tembakau. “Jika musim penghujan terlalu cepat datang, maka nasib petani tembakau dipastikan makin terpuruk. Kondisi begitu tentu akan berdampak buruk terhadap perekonomian mereka,” kata Yanto (46), petani di Desa Candirejo.
aduan dari petani tembakau. Terutama mengenai musim hujan yang dianggap tiba terlalu cepat. Menurut dia, hujan merupakan momok bagi petani tembakau. Lantaran komoditas yang menjadi bahan baku rokok itu sangat rentan terhadap air. Selama masa tanam, tidak suka banyak air. Saat proses pengeri ngan alergi pada air. “Hasil panen tembakau di kawasan pegunungan masih relatif baik. Karena ditanam lebih awal, maka bisa dipanen lebih gasik sehingga masa pengeringannya lebih panjang. Sebaliknya, jenis tembakau dataran rendah,” katanya. Hal itu dibenarkan para petani di Kecamatan Pakis. Masa panen tembakau di kawasan lereng Gunung Merbabu sudah selesai, yang sebagian sudah disetor ke gudang milik PT Merabu di Desa Banyuurip, Kecamatan Tegalrejo. Tembakau yang dipanen
pasar yang diusulkan masuk, hal tersebut tentunya menjadi wilayah managemen pengelola pasar. Hanya saja di era persaingan seperti ini, seharusnya pedagang sudah harus memikirkan untuk mengikuti perkembangan zaman yakni dengan melakukan penjualan tidak hanya di pasar fisik saja. Melainkan sudah harus mencoba penjualan melalui dunia maya, dengan memanfaatkan kemajuan informasi teknologi. ■ Obo-Yn
SEPI : Pasar Petarukan yang pernah berjaya dan dikenal hingga ke luar daerah saat ini kondisinya semakin sepi hingga dikeluhkan pedagang.■ Foto : Probo Wirasto
mah tadi. Sebagai informasi, ia menyebutkan kuota gas elpiji 3 kg Salatiga pada 2017 sebanyak 2.692.261 tabung. Kuota ini meningkat 8 persen dibanding 2016. Sementara, tingkat konsumsi gas elpiji 3 kg pada Agustus 2017 lalu naik sekitar 10.000 tabung dibanding bulan yang sama pada 2016. Untuk itu, ia mengimbau kepada semua warga kalangan ekonomi menengah ke atas untuk tidak menggunakan gas elpiji 3 kg dan beralih menggunakan elpiji non subsidi. Sebagai upaya awal menekan penyalahgunaan ini, Dinas Perdagangan Kota Salatiga segera membuat surat edaran kepada masyarakat yang inti dari isi surat tersebut adalah masyarakat golongan menengah ke atas tidak diperbolehkan menggunakan gas elpiji 3
kg karena subsidi gas elpiji hanya untuk masyarakat miskin. Surat edaran juga akan diterapkan kepada semua ASN (Aparatur Sipil Negara) agar menggunakan gas elpiji non subsidi. “Setidaknya, imbauan agar ASN bisa menjadi panutan masyatakat dalam penggunaan gas elpiji non subsidi,” tandasnya. ■ Salah Sasaran Sedangkan, kepada keluarga menengah ke atas pihaknya meminta untuk tidak lagi menggunakan gas 3 kg. Dan segera beralihlah ke gas non subsidi. “Imbauan kami ini menyusul temuan pihak yang bahwa penyaluran gas elpiji 3 kg di Salatiga salah sasaran,” tuturnya. Ia memaparkan, tujuan awal penyebaran gas elpiji
bersubsidi peruntukannya bagi warga miskin. “Penyaluran gas elpiji 3 kg di Salatiga salah sasaran, yang harusnya untuk warga menengah ke bawah justru banyak dimanfaatkan warga ekonomi kalangan menengah ke atas dan pelaku usaha latengan (makanan ringan), warung makan serta pelaku usaha lainnya yang menggunakan gas elpiji bersubsidi itu,” terangnya. Diakuinya, dibutuhkan kesadaran penuh bagi masyarakat dari keluarga menengah ke atas terkait penggunaan gas 3 kg. “Segera saja tukarkan tabung gas melon yang dimiliki dengan tabung bright gas 5,5 kg. Dua tabung gas elpiji 3 kg kosong bisa ditukarkan 1 tabung bright gas isi dengan menambah uang Rp125.000,” tandasnya. ■ rna-Yn
Jumat Pahing, 29 September 2017
■ Pembangunan Fisik di APBD Perubahan 2017
Penerbitan SPK Jangan Lebihi 15 Oktober FPB UKSW Gelar Panen Gandum di Timboa SALATIGA - Fakultas Pertanian dan Bisnis (FPB) UKSW menggelar panen gandum di lahan seluas 1.500 m2, Rabu (27/9). Panen gandum kali ini diadakan di dataran tinggi Timboa, tepatnya di Desa Ngadirojo, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali. Panen dilakukan langsung pada petani yang dibina oleh beberapa dosen FPB UKSW. Penanaman gandum di Timboa merupakan salah satu program pengabdian masyarakat FPB UKSW yang didukung Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Tahun 2017 dengan skema pendanaan Ipteks bagi Masyarakat (IbM). Bistok Hasihola, selaku Dekan FPB UKSW menyatakan, usaha budidaya gandum juga jadi awal yang baik dalam diversifikasi tanaman pangan bagi masyarakat Timboa. “Dengan berhasilnya budidaya gandum, nantinya masyarakat Timboa tidak saja menggantungkan hidupnya melalui budidaya tembakau saja, akan tetapi dapat juga berbudidaya tanaman gandum sebagai usaha tani,” kata Dr Bistok Hasiholan, kemarin. Selain di dataran tinggi Timboa, FPB UKSW juga melakukan penanaman gandum di beberapa daerah lain, yaitu di dataran tinggi Salaran Kopeng, dataran rendah Demak dan Klaten, serta dataran menengah di Blotongan. Sebenarnya sejak 2000 FPB UKSW konsisten menanam gandum bekerja sama dengan PT Bogasari. Kegiatan ini dimu-
PANEN GANDUM: Petani di dataran tinggi Timboa didampingi beberapa dosen FPB UKSW memanen gandum di dataran tinggi Timboa, Boyolali, kemarin. ■ Foto: Ernawaty/SR lai awal Juni 2017 lalu yang dimotori Dr Maria Marina Herawati dan didukung beberapa dosen FPB lainnya, yaitu Ir Djoko Murdono MS, Yoga Aji Handoko MSi Theresa Dwi Kurnia SPMP, Tinjung Mary Prihtanti SPMP dan Hendrik J Nadapdap SP. Maria Marina sendiri menuturkan, hasil panen kali ini nantinya akan dijadikan benih untuk penanaman gandum selanjutnya. “Gandum yang ditanam di sini termasuk bagus kualitasnya, ada delapan sampai sembilan malai gandum di
setiap tangkainya. Selain itu juga akan diolah menjadi bahan makanan,” ujar Maria. ■ Pedal Tresser Dalam pelaksanaannya, panen menggunakan sabit dan juga pedal tresser. Salah satu petani, Yoso Musmin mengungkapkan puas dengan hasil tanam gandum kali ini. “Menyenangkan menanam gandum karena tidak repot merawatnya. Saya tidak kapok nanam gandum lagi. Beberapa warga juga bilang ingin ikut menanam gandum,” kata Yoso.
Lahan di dataran tinggi Timboa yang terletak Desa Ngadirojo, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali akhirnya dipilih sebagai tempat introduksi budidaya gandum yang ditumpangsarikan dengan tembakau. Wilayah Timboa yang terletak di Dusun Margomulyo dengan ketinggian ± 1.200 mdpl di lereng Gunung Merbabu bagian timur– selatan memiliki topografinya berbukit, panorama alam yang indah, serta potensi lahan yang luas untuk pengembangan bidang pertanian. ■ rna/SR
TMMD Berkontribusi Tingkatkan Kesejahteraan BANDUNGAN - Bersumber salah satunya dari swadaya masyarakat sebesar Rp 80.000.000, kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun anggaran 2017 berlangsung di wilayah Dusun Kluwihan, Desa Sidomukti, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Selain swadaya masyarakat, ada pula dukungan dana dari APBD Jateng sebesar Rp 167.200 000 dan APBD Kabupaten Semarang sebesar Rp 160.000.000, sehingga, total anggaran TMMD dengan pelaksanaan hingga 28 Oktober 2017 mencapai Rp 327.200.000. Wakil Bupati Semarang, Ngesti Nugroho mengatakan, TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun anggaran 2017 meliputi dua sasaran kegiatan. Sasaran fisik meliputi pembangunan jalan makadam rabat beton jalan penghubung Dess Tegalsari menuju Dusun Sidomukti, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang dengan panjang kurang lebih 1.200 meter dan lebar 3 meter. “Sedangkan,sasaran tambahan pembuatan jamban di wilayah Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang,” kata Ngesti Nugroho, kemarin. Untuk sasaran nonfisik, di anta-
ranya penyuluhan PPBN dan wasbang, narkoba dan kamtibmas serta sertifikat tanah. Ada juga penyuluhan terkait agama, perekonimian industri dan koperasi, hukum, ketenagakerjaan, pertanian dan keluarga berencana. “Terdapat pula penyuluhan seputar kesehatan, perlindungan
masyarakat, keterampilan serta diisi pula dengan hiburan rakyat,” paparnya. ■ Sinergis Bersama Dandim 0714 Salatiga Letkol Kav Asjur Bahasoan, wakil bupati menambahkan, TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun anggaran 2017 di wilayah
TINJAU TMMD: Bersama Dandim 0714 Salatiga Letkol Kav Asjur Bahasoan (kanan) Wakil Bupati Semarang, Ngesti Nugroho (tengah) meninjau bakal lokasi TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun anggaran 2017 di wilayah Kabupaten Semarang, kemarin. ■ Foto : Ernawaty/SR
Kabupaten Semarang sejalan dengan pesan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. Bahwa, TMMD tahun ini kembali digulirkan. Semua perencanaan dan prakegiatan telah dilakukan bersama-sama TNI, birokrasi pemerintah dan masyarakat secara sinergis. TMMD terbukti telah berkontribusi besar dalam mendukung upaya meningkatkan kesejahteraan, mengurangi kesenjangan, dan menumbuhkan ketahanan masyarakat atas segala ancaman terhadap keutuhan NKRI. “Pada hakekatnya TMMD telah banyak memberikan pelajaran berharga bagi kita betapa penting dan luar biasanya kinerja kita yang diikat dengan semangat gotong royong,” ungkapnya. Berkat sentuhan TMMD pula, sebutnya, telah banyak desa yang tingkat kehidupan rakyatnya menjadi lebih baik. Begitu pun berkat TMMD, berapa banyak rakyat desa yang makin termotivasi dan percaya diri mendayagunakan setiap potensi yang ada di sekitarnya. “Mereka makin terpacu berkreasi dan punya prakarsa untuk ikut terlibat dalam geliat memajukan pembangunan,” imbunya. ■ rna/SR
Tangkal Radikalisme, Pemkab Berdayakan Kelompok Kesenian TENGARAN - Pemkab Semarang memberdayakan kelompok kesenian untuk membantu pemerintah dalam mencegah berkembangnya paham radikalisme serta menekan paham anti Pancasila di masyarakat. Dalam rangka pemberdayaan kelompok kesenian, Pemkab Semarang mengalokasikan bantuan dana hibah untuk
1.000 kelompok kesenian pada APBD Tahun Anggaran 2017, masing-masing kelompok kesenian mendapatkan Rp 10 juta. ‘’Kelompok kesenian berfungsi sebagai mitra pemerintah daerah untuk menyam- paikan pesan anti-radikalisme, anti pancasila, serta memerangi pornografi di masyarakat. Pesan melalui kelompok kesenian lebih
BERSALAMAN: Wabup Semarang, Ngesti Nugraha bersalaman dengan para pelaku kesenian calon penerima dana hibah di aula Kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Tengaran, Kamis (28/9). ■ Foto: dok/rbd/SR
efektif dan mudah diterima masyarakat sejak dahulu,’’ ujar Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbudpora Kabupaten Semarang, Adi Prasetyo di sela mendampingi Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha dalam acara sosialisasi pemberian dana hibah bagi kelompok kesenian tahun 2017 di aula Kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Tengaran, Kamis (28/9). Menurut Adi, para seniman yang tergabung dalam kelompok kesenian memiliki kedekatan emosional dengan warga. Sehingga mempengaruhi tingka kepercayaan warga atas berbagai pesan yang disampaikan melalui kelompok kesenian. ‘’Peran dan potensi para seniman akan kita maksimal dengan memberikan dana hibah untuk membeli peralatan kesenian. Masih banyak kelompok kesenian yang tidak memiliki peralatan untuk mendukunga kiprah mereka,’’ ungkapnya. Wakil Bupati Semarang, Ngesti Nugraha dalam sambutannya mengharapkan para pelaku kesenian penerima dana hibah bisa memanfaatkannya
untuk melengkapi peralatan yang dibutuhkan. ‘’Jangan sampai dananya disalahgunakan untuk keperluan tak semestinya. Patut diperhatikan, dana yang diberikan tidak akan dipotong sedikit pun oleh siapa pun,’’ tandasnya. Sementara itu Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Semarang (DKKS), Sarwoto Ndower mengharapkan adanya pemberian dana hibah tersebut sebagai momen awal kebangkitan semua bentuk kesenian di Kabupaten Semarang. Sehingga ke depan Kabupaten Semarang bisa menjadi salah satu pusat kesenian di Jawa, selain Surakarta dan Yogyakarta. ‘’DKKS akan memfasilitasi berbagai kegiatan kesenian sebagai wahana unjuk kemampuan para pelaku kesenian. Rencananya even Merti Bumi Serasi memperingati Hari Jadi Kabupaten Semarang tahun 2018 akan menjadi panggung besar berbagai bentuk kesenian, sehingga para pelaku kesenian harus berbenah untuk menampilkan kiprahnya yang terbaik,’’ ujarnya. ■ rbd/SR
UNGARAN - Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Semarang meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Semarang tak menerbitkan SPK (Surat Perintah Kerja) melebihi 15 Oktober 2017. Sehingga pelaksanaan pekerjaan fisik di APBD Perubahan 2017 cukup waktu agar kualitasnya tidak jelek. ‘’Terkait kegiatan APBD Perubahan 2017 terutama pekerjaan fisik, jangan sampai penerbitan SPK melebihi 15 Oktober. Misalnya waktu pelaksanaan pekerjaan dua bulan atau 60 hari, jika SPK diterbitkan 15 Oktober maka batas akhir pekerjaan sudah 15 Desember 2017. Itu berarti sudah tutup kas,’’ tandas anggota Banggar DPRD Kabupaten Semarang, Kusulistyo usai rapat membahas hasil evaluasi gubernur atas APBD Perubahan 2017, Kamis (28/9). Menurut Kusulistyo, bila penerbitan SPK melebihi 15 Oktober 2017 dikhawatirkan mempengaruhi kualitas pekerjaan. Apalagi sudah datang musim hujan, sehingga perlu jadi pertimbangan. ‘’Kalau SPK baru dibuat 26 Oktober, waktune ora nyandak karena penutupan kas itu per 17 Desember. Proyek kecil dengan anggaran di bawah Rp 200 juta itu waktu pelaksanaannya minimal 60 hari, kalau sampai waktunya tidak cukup nanti kualitasnya jelek,’’ tegasnya. Ketua Banggar DPRD Kabupaten Semarang, Bambang Kusriyanto menambahkan, selama kegiatan yang dialokasikan di APBD Penetapan dilaksanakan sesuai schedule (jadwal) tak mempengaruhi pelaksanaan kegiatan di APBD Perubahan. Apalagi bila kegiatan APBD Penetapan selesai sesuai jadwal maka tidak mengganggu penyelesaian kegiatan di
APBD Perubahan. ‘’Yang dibutuhkan adalah kedisplinan dan tertib dalam melaksanakan kegiatan sesuai jadwal. Kalau sampai waktunya mepet, kualitas pekerjaan menjadi buruk,’’ tandas Kribo, panggilan akrab Bambang Kusriyanto. ■ Ditindaklanjuti Krebo meminta agar kegiatan yang sudah dialokasikan di APBD Perubahan 2017 segera ditindaklanjuti, khususnya pekerjaan fisik. Karena sisa waktu tahun anggaran 2017 tinggal 2,5 bulan mengingat 17 Desember sudah tutup bu ku, sehingga pekerjaan yang memerlukan waktu 60 hari bisa tercapai. ‘’Itu semua bisa terlaksana asal eksekutif melaksanakan sesuai jadwal. Kita sudah sering mengingatkan, tapi teknis pelaksanaannya di eksekutif,’’ ujarnya. Menurut Krebo, selama ini alasan klasik yang disampaikan eksekutif ke legislatif terkait molornya pelaksanaan pekerjaan. Misalnya, belum ada DPA, belum selesai administrasinya, dan ULP ditanya alasan OPD belum memasukkan lelang ke ULP tetapi ketika OPD ditanya sudah direncanakan masuk ULP. ‘’Selama ini alasannya klasik, mereka masih menggagap ada waktu sehingga males-malesan. Seharusnya itu diubah, kapan lagi mau berubah kalau tidak sekarang,’’ sentilnya . ■ rbd/SR
Nobar Film G30S/PKI SALATIGA - Pemkot dan Kodim 0714 Salatiga memutar film G30S PKI secara terbuka bersama masyarakat di Lapangan Pancasila, Jumat (29/9) malam. Nonton bareng (nobar) dalam rangka menyambut Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober. Sebagai informasi, sebelumnya sesuai angenda yang sempat tersebar di kalangan wartawan kegiatan nobar direncanakan di halaman Makodim 0714 Salatiga. Disusul, di halaman rumah dinas (rumdin) walikota namun dua rencana itu berubah total. Hingga akhirnya kegiatan dilakukan di Lapangan Pancasila. Menurut Kasubag Informasi dan Dokumentasi Humas Pemkot Salatiga, Prasetyo Angga W, kegiatan nobar film G30S PKI agenda utama ada pada Kodim 0714 Salatiga. ‘’Hasil rapat di Pemkot, amis (28/9), sebagai penyelenggara adalah Kodim 0714 Salatiga, sedangkan pemkot instansi yang memberi fasilitas, termasuk tenda dan layar lebar nonbar,” kata Angga, Kamis (28/9).
Dandim 0714 Salatiga, Letkol Asjur B dihubungi wartawan, Kamis (28/9) belum memberikan tanggapan dan menyatakan masih rapat di kodam. “Maaf saya masih rapat di kodam,” ujarnya. Terpisah, Ketua DPRD Teddy Sulistio mengaku terkejut dengan rencana nobar film G30S PKI di Lapangan Pancasila. Ia menyebut, tak ada kordinasi atau pun pembicaraan dengan forkopinda. “Saya belum lihat filmnya, saya juga belum dapat surat dari Kemendragi dan DPP PDIP terkait urgensi film tersebut,” tandas Teddy. Sebelum dikonsumsi publik, menurut Teddy semestinya dirembuk di atas forkompinda. “Jangan sampai justru menimbulkan konflik sosial baru, saling curiga,” sebutnya. Secara pribadi ia sendiri tidak setuju terkait pemutaran film G30S PKI. ‘’Terkait pemutaran kembali film G30S PKI tak setuju. Namun kalau sejarah diluruskan saya setuju,” tegasnya. ■ rna/SR
Peras Remaja Pacaran, Dibekuk SALATIGA - Diduga memeras sepasang remaja yang sedang berpacaran di kebun karet Sarirejo, Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo, Salatiga, dua pemuda dibekuk polisi. Keduanya adalah War (28), warga Desa Berco RT 16 RW 19 Desa Rejosari, Kecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung dan Bud (27), warga Dusun Tempuran RT 03 RW 06 Desa Pagergunung, Kecamatan Pringsurat. Saat diringkus aparat Polres Salatiga keduanya tak berkutik. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya kedua pemuda ini mendekam di sel Polres menunggu pemberkasan untuk dilimpahkan ke kejaksaan. Keterangan dihimpun di Polres Salatiga ditambah pengakuan War saat ekspose kasus, Kamis (28/9) siang menyebutkan, beberapa waktu lalu kedua tersangka keliling Kota Salatiga mengendarai motor dan nyanggong di kawasan kebun karet Bugel . Kemudian mereka memergoki dua remaja sedang berpacaran
dan berbuat mesum. Kedua tersangka mendatangi dan mengancam akan melaporkan kepada orangtuanya dan sekolah. Korban ketakutan dan berjanji memberi uang Rp 1 juta. Kedua tersangka meminta jaminan dua handphone milik korban dan akan dikembalikan setelah menyerahkan uang. “Korban datang lagi dan akan bertemu dengan kami untuk menebus handphone,” sebut War, dengan terus menunduk saat sorot kamera wartawan. Karena korban datang bersama beberapa temannya, kedua pelaku sempat kabur. Peristiwa ini kemudian dilaporkan oleh Jatmiko (40), warga Jalan Beruang 36 Blotongan, Salatiga. Polisi lalu melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil meringkus kedua tersangka di rumahnya di Temanggung. Kapolres Salatiga, AKBP Happy Perdana Yudianto didampingi Kasatreskrim AKP Achamd Sugeng mengatakan, keduanya ditahan dan dijerat Pasal 363 KUHP .■ rna/SR
MENUNDUK: Dua pelaku pemerasan, War (28) dan Bud (27) menunduk ketika ekspose di Mapolres Salatiga. ■ Foto: Ernawaty/SR
Jumat Pahing, 29 September 2017
Bupati & Suami Nikmati Kopi Khas Kendal KENDAL – Salah satu yang menjadi perhatian pengunjung Kendal Explore 2017 yaitu keberadaan stan Dinas Pertanian dan Pangan. Pasalnya, meski di dalam ruangan namun panitia men-design stan dari berbagai tanaman yang dimiliki Kabupaten Kendal mulai dari tanaman hias hingga tanaman pokok seperti padi jantung dan kedelai (Pajale). Sekretaris Dispertan dan Pangan, Harjito mengatakan, pihaknya mengusung konsep pajale dan urban farming dalam rangka program nasional mempertahankan kedaulatan pangan. Dikatakan, pada prinsipnya, yang dipamerkan semua komoditas dari pertanian dan pangan.”Design stan kami sendiri bersama seluruh pegawai Dispertan dan Pangan,” ujarnya. Menurut Harjito sejumlah ornamen dari payung juga dari Ken dal seperti payung coklat khas Kaliwungu, ada juga cafe yang menyajikan semua kopi khas Kendal dari kelompok tani Mlatiharjo, Patean dan kelompok tani lainnya. Selain itu pihaknya juga memamerkan kelinci mulai dari anggora, fuzzy lop, file is Giant, rex, lokasi selfie. “Kami juga siapkan kuis berhadiah bagi pengunjung,” jelasnya. Dijelaskan, pihaknya sangat bersyukur karena semua kelompok tani ikut membantu menyukseskan Kendal Eksplor terutama di stan Dispertan dan Pangan. Dikatakan, untuk swasembada daging ditunjang upaya khusus
KOPI KHAS KENDAL: Bupati Kendal Mirna Annisa bersama suami menikmati kopi khas Kendal di cafe stan Dispertan dan Pangan pada Kendal Explore 2017. n Foto: Agus Umar/SR sapi atau Indukan Wajib Bunting hanan pangan. “Ini harus di(siwab). Contoh riil membuka lakukan untuk menjaga alam agar kawasan industri di lingkungan tetap seimbang dan asri,” ujarnya. harus dibuat hijau dengan mengedepankan tanaman yang bisa n Nikmati Kopi Menurut Hartjito, Bupati untuk untuk menunjang Keta-
Mirna Annisa juga sempat menikmati kopi khas Kendal yang dibuat sejumlah kelompok tani yang menjaga cafe di stan Dispertan dan Pangan. Bagian Pemasaran Kelompok Tani Mlatimakmur, Eko Siswanto mengatakan, pihaknya bersama petani kopi sudah lama mengembang kan tanaman kopi di daerah atas. Dengan pendampingan yang intensif dari Dinas Pertanian dan Pangan kopi yang diproduksi hasilnya bagus dan setelah diolah menjadi kopi yang nikmat. Dikatakan, tak hanya mendapat pendampingan pihaknya juga mendapatkan bantuan peratan lengkap mulai dari alat pengupas kulit kopi, alat penggoreng, selep hingga sejumlah alat penyeduh kopi. Selain itu pihaknya juga diajak studi banding ke sejumlah daerah serta diikutkan sekolah lapangan cara menyajikan kopi yang baik dan benar sehingga sekraang menjadi kelompok tani kopi yang tangguh dan profesional. “Alhamdulillah dari hasil kerja keras kami, sejumlah penghargaan dan piala dari berbagai lomba berhasil disabet,” ujarnya. Seorang pengunjung, Rozikin (38) mengaku senang menikmati kopi khas Kendal. Menurutnya, kopi khas Kendal memiliki rasa sedikit berbeda dengan kopi pada umumnya. Dikatakan, kopi khas Kendal memiliki aroma yang khas sehingga lebih nikmat. “Kopinya enak dan rasanya khas,” ujar Rozikin.n Mar/SR
Eksekusi Sawah Ricuh KENDAL – Eksekusi sawah Samuri (60), warga Desa Ringinarum RT 6 RW 3, Kecamatan Ringinarum, Kabupaten Kendal seluas 5,000 meter lebih oleh Pengadilan Negeri (PN) Kendal dinilai tidak sah. Hal itu disampaikan Jawade Havidz Arsyad, kuasa hukum Samuri saat eksekusi sawah milik kliennya di Desa Wungurejo, Kecamatan Ringinarum, Kabupaten Kendal, Kamis (28/9). Menurut Jawade, pihaknya akan melakukan perlawanan atas pelaksanaan eksekusi. “Kami tunggu dulu berita acara pelaksanaan eksekusi. Setelah diterima kami akan segera lakukan gugatan perlawanan eksekusi,” ujarnya. Menurut Jawade, eksekusi menunjukan bahwa pengadilan menggunakan kekuasaan bukan keadilan hukum. Menurutnya, seharusnya pengadilan mengedepankan kead-
ilan hukum bu- kannya kekuasaan. “Masalah ini masih dalam proses hukum, seharusnya menjadi pertimbangan pengadilan dalam bertindak,” tegasnya. Eksekusi dilakukan dengan mengerahkan puluhan pekerja untuk mencabut bambu yang menancap di sawah milik Samuri. Eksekusi berlangsung ricuh karena keluarga Samuri mengerahkan warga untuk melakukan
perlawan eksekusi. Beberapa kali, Samuri dan saudaranya mencoba menerobos pagar betis puluhan polisi dari Polres Kendal. Karena diadang, keluarga Samuri hanya bisa berteriak meminta keadilan dan berharap polisi netral. “Tolong pak polisi netral, sawah ini milik kami. Ini masih proses di pengadilan, kalau sudah selesai dan kami dinyatakan kalah silakan ambil sawah ini, “ teriak Hendro, anak Samuri. Dia juga menyatakan tidak akan menghalangi eksekusi jika proses gugatan yang diajukan sudah selesai dan dinyatakan kalah. n Pemenang Lelang Juru sita PN Kendal, Soedarwoto menyatakan, bahwa lahan tersebut sudah sah dan diserahkan kepada kuasa hukum pemohon setelah pengosongan lahan selesai .”Jika terjadi sesuatu
pada objek yang disengketakan, semisal ditanami bisa dipidanakan,’’ tegasnya. Sementara kuasa hukum pemohon eksekusi, Supriyadi memaparkan bahwa kliennya, Asmuni yang merupakan pemenang lelang, sudah membayar lunas tanah yang dilelang tahun 2011 tersebut. Menurutnya, sebelum dilakukan eksekusi pihaknya sudah melakukan upaya damai namun selalu gagal. “Terkait adanya gugatan pemilik lahan dan proses hukum sebelum lelang dengan BRI bukan wilayah saya,” tegasnya. Seperti diberitakan, Samuri merupakan salah satu nasabah BRI Cabang Kendal. Namun salah satu jaminannya berupa sertifikat sawah dilelang BRI Cabang Kendal meskipun Samuri sudah melunasi utangnya. n Mar/SR
RICUH: Eksekusi sawah milik Samuri di Desa Wungurejo, Kecamatan Ringinarum, Kabupaten Kendal, Kamis (28/9), oleh juru sita PN Kendal berlangsung ricuh karena termohon eksekusi bersama keluarganya dan warga sekitar melakukan penghadangan.n Foto: Agus Umar/SR
Jumadi Tewas Tenggelam WIROSARI - Dikira meng hilang, Jumadi (23), warga Dusun Sumberejo RT 7 RW 1, Desa Mojorebo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, ditemukan tewas dalam sendang dengan kedalaman 6 meter. Pencarian, dilakukan warga dengan cara menyedot air sendang yang saat terisi penuh. Korban yang diketahui mengalami keterbelakangan mental, pergi dari rumah sejak Selasa (26/9) sore. Namun hingga malam tak pulang sehingga dilakukan pencarian. “Kami berusaha mencari keliling kampung,” ungkap Suyono (50), tetang-
ga korban. Pencarian, juga dilakukan di sekitar Sendang Doro. Warga yang saat itu mencari, melihat sandal dan pakaian korban di tepi sendang. Curiga korban tenggelam warga pun berusaha mencari ke dalam sendang namun tak ditemukan. “Beberapa warga sudah berusaha menyelam di sendang, na- mun tidak ketemu,” tambah Suyono. Karena hari sudah malam, warga kemudian pulang dan pencarian korban dilanjutkan keesokan harinya. Namun warga tak lagi menyelam di sendang, tetapi mengering- kan sen-
dang dengan cara menyedot airnya. “Kemarin sudah malam, maka dilanjutkan paginya. Dengan dilakukan penyedotan, alhamdulillah ketemu tetapi korban sudah meninggal,” aku Ngadimin (42), tetangga korban. “Korban tewas murni karena tenggelam. Tidak ditemukan tanda-tanda ke kerasan pada tubuh korban. Selanjutnya jenasah korban kita serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,’’ ungkap Kapolsek Wirosari, AKP Toni Basuki. n lek/SR
UPK Mranggen Gelar Pelatihan Kemasan Produk DEMAK - Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Kecamatan Mranggen menggelar pelatihan pembuatan kemasan produk, Kamis (28/9). Kegiatan yang diikuti sekitar 100 pelaku usaha kecil utamanya produk olahan makanan itu dimaksudkan membantu perluasan pasar sekaligus menggali potensi unggulan lokal. Ketua UPK Mranggen, Agus Simad menuturkan, sejauh ini tercatat 483 kelompok usaha kecil menjadi binaan UPK yang berhasil meningkatkan omzet dari Rp 2 miliar menjadi Rp 6 miliar dalam kurun tiga tahun itu. Kabar baiknya, sekitar 150 di antaranya telah berkembang menjadi rumah industri.“Lingkup pasaran mereka tak hanya lokal Demak, namun telah menyebar hingga kabupaten/kota tetangga,” ujarnya, didampingi Ketua Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) Saifudin dan Sekretaris BKAD, Dwi Sulistyanto, Kamis (28/9). Hanya saja, lanjut Agus, pangsa pasar mereka sejauh ini baru warung dan toko kelontong. Sehubungan itulah UPK Mranggen berinisiatif menadakan pelatihan pembuatan kemasan produk berkualitas, sehingga meningkatkan nilai jual dan produk-produk unggulan tersebut bisa di terima di gerai toko wara laba atau bahkan super market. Menghadirkan narasumber konsultan UMKM Jateng, Arief Budi, para pelaku usaha home industry itu dilatih membuat good packaging. Yang tak hanya sesuai SNI, namun memenuhi standar aman konsumsi. “Berawal dari kemasan yang menarik dan memenuhi standar aman konsumsi, kami yakin pangsa pasar pelaku usaha kecil binaan kami semakin berkembang. Sehingga berimbas peningkatan kesejahteraan anggota kelompok pula,” kata Agus. Bahkan dalam waktu dekat pihaknya berencana membangun UPK mart. Dimaksudkan menampung semua produk unggulan kelompok binaan UPK Mranggen sekaligus sebagai pusat belanja olah-oleh khas Mranggen yang bisa menjadi jujukan masyarakat yang kebetulan melintas jalur Demak selatan. Di sisi lain, Camat Mranggen, Wiwin Edi Wibowo menambahkan, UMKM menjadi satu di antara empat pilar penyangga pembangunan Kabupaten Demak karena kemampuannya menggerakan ekonomi lokal dan mendukung program pengentasan kemiskinan lewat penyediaan lapangan kerja. Maka itu segala upaya pengembangan UMKM ataupun home industry di wilayah Mranggen akan didukungnya. “Termasuk mendesak para pemilik atau pengelola toko waralaba agar menyediakan sedikitnya 2 persen gerainya untuk produk unggulan lokal. Sehingga potensipotensi unggulan tersebut terangkat dan berkembang.” pungkas Wiwin. ssi/SR
JAGA SOLIDITAS: Tim UPK Mranggen berfoto bersama Camat Wiwin Edi Wibowo usai menggelar pelatihan pembuatan kemasan produk.n Foto: sari jati/SR
Per 1 Oktober, ASN Kenakan 3 Seragam Baru DEMAK - Terhitung per 1 Oktober 2017, Aparatur Sipil Daerah (ASN) di lingkup Pemkab Demak wajib mengenakan tiga seragam atau pakaian dinas harian (PDH) baru. Tiga jenis seragam yang te- lah diatur dalam Perbup Nomor 37/2017 itu adalah kemeja putih, pakaian khas daerah, dan Anang Ruhiyat Pramuka. Foto :Sarijati Kabag Organisasi dan Kepegawaian Setda Demak, Anang Ruhiyat menjelaskan, sesuai perbup tentang pedoman penggunaan pakaian dinas Bupati, Wabup, ASN, Kepala Desa dan Perangkat Desa, instruksi pengenaan PDH baru di samping pakaian dinas khusus (PDK) maupun pakaian seragam harian (PSH) yang telah lama berlaku dalam rangka meningkatkan disiplin, pelayanan, tanggung jawab, wibawa dan motivasi kerja serta keseragaman di lingkup Pemkab Demak. “Sesuai perbup pakaian dinas di Pemkab Demak ada sembilan. Yakni PDH yang terdiri warna keki, kemeja putih dengan bawahan hitam, pakaian khas daerah, dalam hal ini busana model Sunan Kalijaga untuk ASN pria dan kebaya muslim untuk pegawai wanita serta seragam Pramuka,” ujarnya, Kamis (28/9). Selain PDH ada pula PDK yang hanya ada di tujuh OPD. Yakni Dinas Perhubungan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, BPBD, Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, khususnya UPTD Pelayanan PBB P2, Satpol PP dan RSUD Sunan Kalijaga. “Sedangkan PDH busana khas daerah sesuai ketentuan wajib dikenakan setiap ASN pada tanggal 28 setiap bulannya. Alasan pemilihan tanggal 28, karena Hari Jadi Kabupaten Demak jatuh pada tanggal 28,” kata Anang.n ssi/SR
Jumat Pahing, 29 September 2017
Disayangkan, Hilirisasi Riset PT Baru 10% SOLO -Hilirisasi hasil penelitian atau riset perguruan tinggi (PT) ke industri jumlahnya secara nasional masih sangat kecil berkisar 10 persen. Hal demikian terjadi karena belum terjalinnya koordinasi dan komunikasi antara PT dengan dunia industri. Sehingga apa yang dihasilkan dari riset PT belum tentu digunakan atau dikomersilkan oleh dunia industri. Demikian dikemukakan Kasubdit Inovasi Teknologi Industri dan Pertahanan dan Keamanan Direktorat Inovasi Industri, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), Erwin Syahrial di sela sela acara launching produk riset pewarna alam Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dengan branding UNS ECODY. Acara yang digelar Badan Pengelola Usaha (BPU) UNS dan diresmikan Rektor UNS Prof Dr Ravik Karsidi MS berlangsung di kampus
setempat, Kamis (28/9). Sementara itu, berdasarkan data World Economi Forum (WEF) lanjut Erwin Syahrial, Indonesia menempati urutan ke 28 dari 138 negara dalam hal kerja sama PT dengan industri. Dalam posisi ini memang Indonesia masuk dalam 30 besar. Namun bila dibandingkan dengan dua negara tetangga, Indonesia masih tertinggal sehubungan Malaysia berada di posisi ke 11 dan Singapura posisi 7. Posisi ke 28 merupakan gambaran penelitian dan pengembangan (litbang) di PT jarang dikordinasikan dan dikomunikasikan dengan industri.
Rektor UGM Lantik Pejabat Baru YOGYA- Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Prof Ir Panut Mulyono melantik 24 pejabat baru di lingkungan UGM, Kamis (28/9) di Balai Senat UGM. Para pejabat yang dilantik meliputi direktur serta kepala unit di lingkungan kantor pusat UGM, direktur rumah sakit, serta wakil dekan di Fakultas Teknik. Sebelum melantik para pejabat baru, Rektor UGM terlebih dahulu mengucapkan rasa terima kasih dan apresiasi atas kinerja dari pimpinan yang menjabat pada periode sebelumnya. Para pejabat ini, menurutnya, telah memberikan kontribusi yang berarti bagi UGM dalam lima tahun masa jabatannya. “Atas nama UGM dan atas nama pribadi saya mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya. Pengabdian Bapak Ibu selama 5 tahun telah memberikan kontribusi yang luar biasa, dan UGM telah memperoleh berbagai prestasi luar biasa berkat Bapak Ibu semua,” ujarnya. Dengan pelantikan pejabat baru ini, ia berharap agar kerja baik dan prestasi yang telah dijalankan oleh pejabat yang terdahulu dapat diteruskan oleh pejabat baru, bahkan ditingkatkan untuk semakin mendorong kemajuan UGM di masa mendatang. Panut menuturkan, keterlibatan UGM dalam pembangunan berbagai daerah di Indonesia melalui kegiatan tridarma yang dijalankan selama ini telah menjadikan keberadaan serta peran UGM sebagai sesuatu yang dinantikan oleh masyarakat di daerah. Hal ini menjadi salah satu tantangan yang harus dijawab oleh setiap orang yang telah diberikan tanggung jawab sebagai pimpinan di UGM. Untuk mewujudkan cita-cita serta menghadapi tantangan ke depan, Panut menekankan bahwa para pimpinan harus dapat mengelola serta merangkul sumber daya manusia yang ada, termasuk para mahasiswa dan tenaga kependidikan, untuk menciptakan suasana yang kondusif dan saling bersinergi. “Kita punya banyak cita-cita. Dengan kerja keras, kerja cerdas, dan kerja sinergis kita bisa mencapai hasil yang kita inginkan,” pungkasnya mengakhiri sambutan. Pejabat yang baru dilantik untuk periode ini di antaranya Dr Suharyadi yang diangkat sebagai Direktur Kemahasiswaan, Dr Danang Sri Hadmoko sebagai Direktur Kemitraan, Alumni, dan Urusan Internasional, Amin Wibowo PhD sebagai Direktur Keuangan dan Arif Nurcahyo, sebagai Kepala Pusat Keamanan, Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan. ■ ali-skh
■ Litbang Artinya litbang dan industri masing-masing jalan sendirisendiri. Oleh karenanya, dia menyambut baik karena pewarna alami hasil riset UNS sudah bekerjasama dengan industri dan dunia usaha. Sementara itu rektor dalam sambutannya mengemukakan, dalam rangka melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi serta menjawab tantangan global, UNS dituntut untuk melakukan peningkatan hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yang berorientasi pada kegiatan spin off dan hilirisasi. Upaya itu didukung kebijakan alokasi anggaran sebesar 15 persen dana PNPB atau setara Rp 35 miliar untuk riset dan hilirisasi hasil penelitian. ‘’Pengembangan penelitian pewarna alamiini salah satu bentuk hilirisasi penelitian yang tengah digarap serius melalui Badan Pengelola Usaha UNS. Sampai saat ini pengembangan produk pewarna alam telah mampu memberikan kebermanfaatan
LAUNCHING: Rektor UNS Prof Dr Ravik Karsidi ketika melunching produk riset pewarna alam Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dengan branding UNS ECODY. ■ Foto: Bagus Adji W setidaknya bagi perajin batik tulis disekitar Solo Raya, petani sebagai penyedia bahan baku
dan para penggiat industry. Pewarna alami menjadi alternative yang dapat digunakan
untuk mewarnai tekstil dengan cara ramah lingkungan,’’ tandasnya. ■ K-2/skh
Kemenristekdikti Dampingi Inkubator Bisnis UPGRIS SEMARANG - Dua inkubator bisnis dibawah bimbingan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UPGRIS, mendapat pendampingan terkait program Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi di Perguruan Tinggi (PPBT-PT) dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti). Keduanya yakni Power Stability sebagai Penyedia Listrik Cadangan Rumah Tinggal Memanfaatkan Energi Matahari, rancangan dosen Fakultas Teknik Elektro Adhi Kusmantoro dan Pengolahan Cangkang Rajungan Menjadi Kerupuk dengan Strategi Growth Hacking, yang dibuat oleh Hella Ayu. Total dana hibah yang diperoleh untuk kedua usaha tersebut mencapai Rp 660 juta. “Untuk produk kerupuk rajungan, dari segi kemasan sudah bagus, namun lebih baik lagi jika dikemas yang lebih praktis. Tidak perlu dikemas dalam kotak karton, sebab nantinya kemasan ini tidak
terpakai lagi. Cukup dengan kemasan plastik seperti makanan ringan yang ada, sudah bagus dan praktis,” papar Konsultan Bisnis dan Pegiat Wirausaha Nasional Yuszak M Yahya, disela pendampingan di kampus I Sidodadi Semarang, Rabu (28/9). Sementara, untuk genset , pihaknya menyarankan agar produk tersebut bisa diproduksi dengan harga yang lebih terjangkau. Tidak hanya itu, sasaran penggunanya juga tidak hanya masyarakat, khususnya di derah perkotaan namun juga kalangan industri dan UMKM. Kepala Pusat Hilirasasi Inkubator Bisnis UPGRIS Achmad Buchori menuturkan, pendampingan tersebut untuk memperkuat rancangan usaha tersebut, sehingga bisa dihilirisasi. Ditambahkan, capaian dalam PPBT-PT, menjadikan UPGRIS menjadi satusatunya perguruan tinggi swasta di Jateng yang lolos didanai. “Welloff merupakan kerupuk
MEMAPARKAN: Hella Ayu saat memaparkan capaian hasil inkubator bisnis pengolahan cangkang rajungan menjadi kerupuk, di depan tim pendamping PPBT-PT di kampus I UPGRIS Semarang, Rabu (27/9). ■ Foto: Arixc Ardana produk alumnus UPGRIS yang berbahan dasar rajungan. Kerupuk tersebut bahkan sudah menerima pesanan dari berbagai wilayah di Indonesia, antara lain Bali, Nusa Tenggara Timur, dan berbagai daerah di Pulau Jawa,” terangnya. Menurutnya, akan dilakukan kerja sama dengan berbagai pihak
terkait distribusi produk-produk tersebut, sedangkan untuk kerupuk rajungan, akan menjalin kerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan terkait proses pemasarannya, sementara untuk Power Stability akan bekerja sama dengan PLN. ■ rix-skh
Pamerkan Berbagai Inovasi Unissula Raih Penghargaan PEKALONGAN -Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang meraih penghargaan kategori stand perguruan tinggi terbaik dalam kegiatan pameran produk inovasi 2017. Acara diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan Pemkot Pekalongan, pada tanggal 15-17 September, bertempat di Gelanggang Olahraga (GOR) Jetayu Kota Pekalongan. Penghargaan berupa piala dan uang pembinaan Rp 3.000.000 diberikan secara simbolis oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah Drs Heru Sudjatmoko MSi dalam rangkaian acara penutupan. Menurut tim Marketing Unissula, Setiawan Widiyoko ST MT, penilaian juri didasarkan pada kriteria materi yang ditampilkan, penataan stand pameran dan layanan. ‘’Dalam kegiatan tersebut kami menampilkan produk inovasi hasil karya mahasiswa seperti SEC (Start Enginer Card using E-KTP) merupakan pemanfaatan E-KTP
PENGHARGAAN: Wagub Jateng Heru Sudjatmoko (kanan) menyerahkan pengharagaan kepada tim Marketing Unissula Semarang, Setiawan Widiyoko dalam pameran produk inovasi PT 2017, di GOR Jetayu Kota Pekalongan. ■ Foto: dok untuk mengaktifkan sepeda motor. Sistem ini menggunakan Arduino UNO sebagai sitem kendali dan RFID untuk alat scaning kartu. Pembuatan alat pengaktifan sepeda motor ini menggunakan metode penelitian
dan pengembangan yang diawali dengan studi literatur, dilanjutkan dengan pengujian yang diperlukan,’’ jelasnya. Produk lainnya adalah Kaldio (kaleng audio pengusir tikus elektrik ramah lingkungan. Alat ini
memancarkan suara yang tinggi (gelombang ultrasonik) dimana manusia dan hewan-hewan lain tidak akan mendengarnya. Meskipun alat ini tidak dapat membunuh tikus namun frekwensinya akan mengusir tikus, sehingga rumah akan terbebas dari teror tikus. Juga dipamerkan alat penyiram bawang, buatan mahasiswa. Juga Robot D’Avecenna 1.7 merupakan robot Unissula yang meraih juara 1 kontes robot pemadam api regional 3 yang dilombakan di Yogyakarta tahun 2017. Robot ini menggunakan empat kaki, dimana setiap kaki terdapat dua buah servo. Tujuan menggunakan 4 buah kaki supaya mempermudah manuver ketika menyusuri ruangan. Robot Soccer, robot ini dapat bergerak untuk mengejar bola, menangkap dan menendang bola. Untuk kekuatan tendangan dapat menggunakan alat pacu yang dialirkan aliran listrik hingga 450 volt. ■ haw-skh
Mardjoko Ajak Mahasiswa UNU Perangi Hoax PURWOKERTO – Mantan Bupati Banyumas, Mardjoko, Kamis (28/9) didaulat memberikan kuliah umum di Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Purwokerto. Pada kesempatan tersebut, Mardjoko mengajak mahasiswa UNU untuk beramai-ramai memerangi hoax (berita bohong) yang marak di media sosial. Sebab, hoax itu mempunyai dampak sosial yang luar biasa dan sebagai kaum intelektual, mahasiswa harus menjadi garda terdepan dalam memerangi hoax. ‘’Baru-baru ini di Banyumas beredar berita hoax yang cukup menghebohkan, anak SD terbaring sakit dan menjalani perawatan di rumah sakit, disebut sebagai korban pil PCC, padahal dia sakit infeksi lambung. Dampak berita hoax sangat luar biasa, karena itu mahasiswa UNU harus aktif KULIAH UMUM: Mantan Bupati Banyumas, Mardjoko memberikan kuliah umum di Universitas Nahdlatul memerangi hoax, lakukan cek dan ricek terlebih dahulu Ulama (UNU) Purwokerto, Kamis (28/9). ■ Foto: Hermiana E Effendi
sebelum menyebarkan berita, kata Mardjoko. Pada kesempatan tersebut, mantan orang nomor satu di Banyumas ini juga mengapresiasi keberadaan UNU yang mampu bersaing dengan perguruan tinggi lainnya. Menurutnya, saat ini, pendidikan harus menjadi prioritas, sampai ke jenjang Perguruan Tinggi (PT). Jumlah PT terus meningkat dan persaingan juga semakin ketat. Dalam ketatnya persaingan ini, UNU menunjukan mampu eksis. Terbukti dalam kurun waktu satu tahun saja, jumlah mahasiswanya sudah mencapai 700 lebih. ■ Kesadaran Pendidikan Di hadapan ratusan mahasiswa, Mardjoko juga menyoroti pendidikan di Banyumas. Dimana prosentase lulusan SMA dan sederajat yang melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi cukup tinggi, yaitu mencapai 85
persen. Sedangkan lulusan SMP yang melanjutkan ke SMA 95 persen dan lulusan SD yang melanjutkan ke SMP 99,1 persen. Data tersebut menunjukan bahwa kesadaran masyarakat Banyumas akan pentingnya pendidikan sudah tinggi. ‘’Jumlah mahasiswa di Purwokerto ini sudah mencapai 8 ribu lebih, artinya Purwokerto sangat potensial untuk menjadi kota pendidikan, terangnya. Di akhir kuliah umum, Rektor UNU, Dr Ahmad Sodiq mendaulat Mardjoko untuk menjadi dosen kehormatan di UNU. ‘’Ilmu dan wawasan Pak Mardjoo sangat luas, oleh karena itu, demi kemajuan mahasiswa UNU dan demi peningatan kualitas SDM mahasiswa di Banyumas, saya meminta Pak Mardjoko bersedia menjadi dosen kehormatan di UNU, katanya.■ hef-skh
Jumat Pahing, 29 September 2017
Rambah ..... (Sambungan hlm 1) dalam hal ini bisa mengambil sikap. Kepastian hukum harus bisa diberikan oleh Pemkab Jepara, mengenai boleh atau tidaknya ojek online ini beroperasi di Jepara. “Tugas Pemkab Jepara dalam hal ini adalah memberikan kepastian hukum terkait hal ini. Jika memang ada dasar hukumnya dan diperkenankan ya silahkan. Tapi sebaliknya jika tidak ada dasar hukumnya, ya Pemkab harus tegas. Sehingga tidak terjadi kerawanan sosial,” ujar Junarso, Kamis (28/9). DPRD Jepara menurutnya
Saerang ..... (Sambungan hlm 1) Selain karena utang, masalah bangkrutnya perusahaannya diakui Charles karena seiring perkembangan industri jamu modern. Sejak 2015, kendala distribusi pemasaran diakui menjadi masalah awal. Produknya kalah dengan jamu kimia modern. “Kenapa minum jamu kimia. Mereka sebut jamu kimia cespleng. Begitu minum manjur. Mati nggak apa-apa,” sebutnya. Sementara disinggung soal kabar rencana Rahmat Gobel mengakuisisi PT Njonja Meneer sebelumnya, Charles membenarkannya. “Rahmat Gobel sudah memberikan pemikiran masuk. Cuma chemistrynya bagaimana. Dia bukan ahli jamu. Saya tidak mungkin lagi. Mungkin dengan anak saya. Cuma dipercaya tidak. Ini butuh waktu. Dia tidak mau kawin lalu muncul masalah,” kata dia. Eka Widiarto, kuasa hukum pemohon pailit PT Njonja Meneer mengatakan, upaya hukum memailitkan Charles Saerang bisa diajukan. Pasalnya, sesuai fakta diketahui bahwa beberapa kreditur tidak diakui kurator karena bukti tagihan utangnya tidak ke perusahaan. Namun ke pribadi Charles Saerang. “Itu memungkinkan. Karena beberapa kreditur tagihannya ke pribadi dia,” kata dia.
Muncul ..... (Sambungan hlm 1) li lipat ukuran kaki orang dewasa. “Ini kejadian aneh, ada bekas telapak kaki raksasa yang membekas di tanah Surawan, security Candi Borobudur. Pekarangan rumah yang ada telapak kaki raksasa itu, persis depan Pondok Meditasi Bante Win,” ujar seorang kartunis, Yehana saat di temui di rumahnya, Dusun Barepan, Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Kamis (28/9). Menurut Yehana, kronologi ditemukannya telapak kaki raksasa itu, terjadi pada Hari Minggu, tanggal 24 September 2017 lalu. Saat itu, warga sedang kerja bhakti di depan rumah tersebut telah memotong pohon maja. Padahal sebelumnya, warga yang kerja bhakti diingatkan untuk tidak memotong pohon maja tersebut. “Tadi malam (Rabu malam Kamis, 28/9-2017), sekitar pukul 24.00 WIB, Surawan pulang dari olahraga bulu tangkis, terkejut melihat pot bunganya berantakan,” ujar Yehana yang
Oknum ..... (Sambungan hlm 1) di Tegal karena sedang pulang kampung menengok orangtuanya. Keterangan Kapolresta menyebutkan, Brigadir RE pernah bertugas di Polres Tegal dan dua bulan lalu pindah ke Polresta Surakarta. Kejadian ini bermula saat seorang warga jalan Blanak tewas tertembak akibat cekcok dengan pelaku di halaman parkir Hotel Karlita Tegal. Sedangkan satu orang lainnya dirawat di rumah sakit karena luka tembak yang dideritanya. n Polresta Solo Anggota Polresta Surakarta berinisial RE terlibat perkelahian di Kota Tegal, Jateng, Kamis (28/9) pagi, sekitar pukul 03.00. Tidak dapat menahan emosi, RE yang membawa pistol menembak seorang hingga tewas dan melukai satu korban lainnya di halaman parkir Hotel Karlita, Kota Tegal. Terkait kejadian tersebut dibenarkan Waka Polresta Surakarta, AKBP Andy Rifai. Menurutnya, anggotanya berpangkat brigadir tersebut diduga terlibat penembakan di Kota Tegal. Sepengetahuan Andy Rifai, RE baru beberapa bulan bertugas di Polresta, sebelumnya berdinas di Polresta Tegal.
akan segera menyikapi hal ini. Secepatnya pihaknya akan mengundang sejumlah pihak terkait untuk membahas persoalan ini. Dari koordinasi dan komunikasi tersebut diharapkan bisa segera diambil langkah-langkah tepat. Pihaknya tidak ingin persoalan ini nantinya akan berdampak buruk di masyarakat. Sementara itu, layanan ojek online di Jepara sudah mulai bisa diakses oleh masyarakat. Pengelola jasa ini juga sudah mulai menyosialisasikan layanan ini melalui beberapa media sosial. Bahkan juga sudah ada iklan ajakan kepada masyarakat untuk bergabung dalam bisnis ini. n dis-yan Berdasar verifikasi akhir terdapat 83 kreditur dengan tagihan Rp 252.869.165.285. Beberapa kreditur tidak diakui karena tidak ke PT tapi pribadi Charles. Tagihan kreditur klasifikasi konkuren sebanyak 27 kreditur diakui dengan tagihan Rp 52.945.904.259. Sebanyak 49 kreditur konkuren dengan tagihan Rp 47.383 698.471 dibantah. Dibantah karena bukti traksaksi piutang tidak ke debitur pailit tapi ke pihak lain dan tidak dilengkapi dokumen. Kreditur diakui sementara sebanyak enam orang dengan tagihan Rp 14.991.210.29. Diakui sementara karena belum dilampiri bukti penerimaan dan pengiriman barang. Lelang penjualan sejumlah aset PT Njonja Meneer dan Charles Saerang telah digelar dan laku terjual. Lelang digelar Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Semarang dengan jasa lelang PT Balai Lelang Internusa atas agunan berstatus Hak Tangungan pada Bank Papua. Namun tak diketahui pasti pihak pemenang lelang dan nilai pembeliannya. Tim kurator dan kreditur terpailit Njonja Meneer yang meminta penjelasan ke pihak penyelenggara lelang atas pelaksanaan itu mempersoalkannya karena tidak transparan. Masalah itu dipersoalkan kurator dan kreditur. n rdi-yan rumahnya bersebelahan dengan rumah Surawan. Pada Kamis (28/9) pagi, pemilik rumah Surawan hendak merapikan kembali pot yang berantakan. Namun terkejut, di antara berserakan pot bunga, terdapat telapak kaki raksasa yang membekas di tanah halaman rumahnya. “Kabar ada telapak kaki raksasa, membuat warga desa gempar dan berdatangan untuk melihatnya,” ujar Yehana. Dua telapak kaki kiri dan kanan raksasa itu, berukuran panjang 30 cm dan lebar 13 cm itu, antara kaki kiri dan kanan atau langkahnya berjarak sekitar 30 cm. “Saya termasuk orang yang tidak percaya halhal aneh semacam ini. Tapi ada faktanya, berupa bekas telapak kaki raksasa,” ujar Yehana. Hingga kini kabar bekas telapak kaki raksasa tersebut masih menjadi perbincangan warga setempat. Mereka pun juga masih bertanda tanya, sebenarnya telapak kaki siapa yang membekas tersebut. Dan juga belum ada kepastian, apakah benar itu bekas telapak kaki atau bekas benda-benda lainnya. n ali-yan Perwira menengah berpangkat melati dua di pundak itu mengemukakan, awalnya RE pulang ke kampung halamannya di Kota Tegal untuk membesuk keluarganya yang sedang sakit. ‘’Alasan tersebut, kami memberikan izin. Namun kami baru menerima informasi kalau yang bersangkutan diduga menembak warga,’’ jelasnya. Hanya saja, mantan Kapolres Kudus tersebut tidak bersedia menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi karena tidak mengetahui kronologi yang sesungguhnya. ‘’Detailnya, kasus tersebut sedang ditangani Polresta Tegal maupun Propam Polda Jateng,’’ paparnya. Berdasar informasi yang dihimpun, sebelum terjadi penembakan, dua warga Tegal terlibat cekcok dengan Brigadir RE di halaman parkir Hotel Karlita, Kota Tegal, Kamis pagi, sekitar pukul 03.00. Entah karena masalah apa, saat mereka sedang berselisih, Brigadir RE tiba-tiba me-ngeluarkan pistol lalu menembakkan ke tubuh Warin. Begitu terkena tembakan, Warin yang tersungkur akhirnya tewas. Sedang, Setyo Utomo yang juga terluka kemudian dibawa ke RS Mitra Keluarga, Kota Tegal untuk mendapat pertolongan. n dtc/SMNetwork/G11-yan
Kejari Blora Bantah Sebut Bupati Korupsi SEMARANG - Kejaksaan Negeri (Kejari) Blora membantah menyebut Bupati Blora, Djoko Nugroho terlibat dugaan korupsi atas dana Bantuan Sosial (Bansos) UPPO (Unit Pengolahan Pupuk Organik) Blora tahun 2013. Kejaksaan membantah mengatakan hal itu dalam berkas tuntutan pidana terhadap terdakwa Sungkono, Ketua Kelompok Tani Langgeng. Hal itu diungkapkan Kepala Seksi Intelijen Kejari Blora, Davit Supriyanto kepada Wawasan dalam suratnya, meluruskan pemberitaan sebelumnya. “Bahwa di dalam tuntutan kami sebanyak 105 lembar tidak ada satu kalimatpun yang menyebut Bupati Blora H Djoko Nugroho terima aliran uang korupsi dana bansos UPPO tahun 2013 atas nama terdakwa Sungkono alias Gandik bin Ka-
Pemkot ..... (Sambungan hlm 1) mo, Kepala Dishub Suryantoro, Kepala Satpol PP Singgih Indri Pringgana dan Asisten 2 Sekda bidang Ekonomi dan Kesra Sumartono. Singgih Indri Pringgana mengatakan, kebijakan tegas yang diambil Pemerintah Kota Magelang terkait manajemen operasional ojek berbasis online dengan menutup kantor perwakilan ojek online tersebut di Kota Magelang. Penutupan kantor perwakilan ojek online tersebut dilakukan berdasarkan Peraturan Daerah nomor 6 Tahun 2015 tentang ketertiban umum. “Kantor perwakilan ojek online tersebut kami tutup, karena tidak mempunyai izin gangguan, dan izin pendirian usaha,”katanya.
Keluar ..... (Sambungan hlm 1) tersedia secara memadai. Anak-anak dimanjakan bahkan diproteksi sedemikian rupa oleh orang tuanya sehingga tidak ada kecemasan yang dialami oleh anggota keluarganya. Di dalam pekerjaan pun terjadi zona nyaman, yaitu ketika pekerjaan berlangsung baikbaik saja, tidak ada yang perlu dirisaukan, semua oranag di lingkungan pekerjaannya menerima dengan baik, bahkan sangat dihormati di kalangan teman-temannya. Pekerjaan dalam zona nyaman kerapkali banyak dirindukan banyak orang. Meskipun pendapatan tidak seberapa besar, gedung kantor hanya sederhana saja, fasilitas sangat terbatas, akan tetapi mereka suka bekerja pada kondisi demikian. Mereka merasa senang karena diterima oleh sesama pekerja, pekerjaannya pun relatif mudah, tidak ada kecemasan dan kekhawatiran. Mereka bertahan untuk bekerja di kantor itu, bahkan setiap hari betah untuk berlama-lama di kantor, meskipun gajih terbilang kecil, dan fasilitas kantor sangatlah sederhana. Sebaliknya kondisi tidak nyaman, merupakan kondisi kehidupan yang penuh dengan tantangan, ketidakpastian, kekhawatiran, kecemasan, dan sejenisnya. Kondisi tidak nyaman pun bisa terjadi dalam kehidupan keluarga, pekerjaan di kantor, maupun dalam kehidupan di masyarakat. Banyak orang tidak menyukai kondisi ini. Mereka sering mengatakan, lebih baik penghasilan kecil yang penting dapat bekerja dengan enak. Akan tetapi bagi sebagian orang justru lebih memilih kondisi tidak nyaman. Kerapkali dijumpai, mereka yang sudah mapan bekerja di kantor kemudian keluar dan menggeluti pekerjaan barunya, yang orang lain mengatakan dalam ketidakpastian. Orang-orang ini gemar untuk menghadapi tantangan, menghalau kecemasan, menaklukan berbagai rintangan; demi mencapai sebuah kepuasan hati nurani. Mereka tidak menyerah pada keadaan yang mengungkung dirinya. Kerapkali pula mereka harus menabrak tembok tebal dengan berbagai hambatannya. Pikiran mereka pun oleh kebanyakan orang dianggap ngane-nganehi yang kerapkali sebut dengan pola
min,” kata Davit, Rabu (28/9). Atas pemberitaan Wawasan, Kejaksaan juga mengatakan, Pilkada sebagaimana yang disebut terjadi pada 2015, bukan 2013. Davit juga menyatakan, atas Pilbup Blora yang diikuti Djoko, selaku partai pengusungnya Nasdem dan PKB, bukan Demokrat. “Pemilihan Bupati Blora dilaksanakan pada tahun 2015. Bahwa, dalam pemilihan Bupa-
ti Blora tahun 2015, Bupati Djoko Nugroho diusung Partai Nasdem dan PKB bukan Partai Demokrat,” lanjutnya. Kejari Blora mengakui menangani perkara dugaan korupsi terdakwa Sungkono dengan tim jaksa Nuri Sri Amaranti, Herdian Rahadi serta staf Tata Usaha Didik Ahmad Zainudin. Diberitakan sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Blora mengakui adanya pemberian uang oleh terdakwa Sungkono ke beberapa pihak lain, dalam berkas tuntutan pidana Sungkono di Pengadilan Tipikor Semarang, Selasa (26/9). Korupsi diduga terjadi atas penyaluran Bansos UPPO bersumber APBN dari leading sector Satker Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian tahun 2013 dan diterima Kelompok Tani Langgeng Rp 186 juta. Dana itu digunakan
n Aksi Mogok Sebelumnya ratusan pengemudi angkutan kota (angkot) dan taksi di Kota Magelang menggelar aksi mogok mengangkut penumpang dan mendatangi Kantor Pemkot Magelang, menyusul masih beroperasinya angkutan berbasis online di kota tersebut, Kamis (28/9). Mereka tidak mengangkut penumpang sejak pukul 07.00 WIB dan berkumpul di beberapa titik, seperti di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di
depan Pasar Rejowinangun dan di Jalan Ikhlas tepatnya di depan kompleks pertokoan Rejomulyo. Saat berkumpul di depan kompleks pertokoan Rejomulyo, mereka juga memaksa pengemudi angkutan kota lainnya yang masih mencari penumpang dan menurunkan paksa penumpang tersebut. Para penumpang yang diturunkan terpaksa diangkut dengan menggunakan mobil milik Pemkot Magelang, mobil operasional Satpol PP dan juga mobil patroli dari Polres Magelang Kota. “Aksi ini diikuti oleh sebanyak 385 orang yang terdiri atas 335 pengemudi angkota kota dan 50 pengemudi taksi yang ada di Kota Magelang,” kata Ketua Forum Komunikasi Awak Angkutan Magelang (Forkaam), Darsono. Darsono mengatakan, aksi
pikir “out of the box”. Saya jadi teringat perjuangan orang yang luar biasa dalam mengatasi keterbatasan fisik yang mengungkung kehidupan dirinya. Adalah seorang wanita bernama Hellen Keller yang hidup antara tahun 18801968, kisah sudah lama memang tetapi tetak kontekstual. Wanita luar biasa ini menjadi tuli dan bisu pada usianya yang ke 19 bulan akibat penyakit yang dideritanya. Berkat bantuan keluarganya dan bimbingan gurunya Annie Sullivan, di kemudian hari dia menjadi manusia buta dan tuli pertama yang lulus cum laude dari Radcliffe College di tahun 1904. Pada perjalanan selanjutnya, dengan kondisi buta dan tuli, Helen Keller menghasilkan karya 19 judul buku, dan berhasil mendirikan Helen Keller Internasional, sebuah lembaga nirlaba untuk menolong orang-orang yang kurang beruntung. Salah satu buku karyanya yang terkenal adalah The Miracle of Life. Salah satu kalimat yang menarik adalah “Menghindari resiko tidak lebih aman daripada menghadapinya secara terbuka. Penakut tertangkap sama seringnya dengan pemberani”. Kalimat tersebut merupakan terjamahan bebas dari kalimat aslinya “avoiding danger is no safer in the long run than outright exposure.The fearful are cought as often as the bold” Hidup ini terlalu singkat, jika kita tidak berbuat baik di dalamnya meskipun harus menghadapi tantangan dan hambatan yang dahsyat. Berbuat sesuatu yang bisa mendatangkan kebermanfaatan bagi orang lain, bagi masyarakat sekitar, bagi bangsa, termasuk bagi diri sendiri; merupakan sebuah keniscayaan, jika kita ingin hidup menjadi bermakna. Duduk berpangku tangan dan tidak berbuat apa pun, pada akhirnya juga akan mengakhiri kehidupannya. Sama saja dengan orang yang berbuat banyak hal untuk kemasyarakatan, untuk bangsa, mengorbankan waktu, tenaga, fikiran, harta, kenyamanan untuk memperjuangkan sesuatu yang bermanfaat, juga akan sampai waktunya untuk mengahiri hidupnya. Di dalam Al Quran Allah menyuruh kepada kita semuanya untuk berbuat sesuatu, maka Allah akan
melihat amalan kita begitu juga rosulNya dan orangorang mukmin akan menyaksikannya. I’maluu fasayarallahu amalakum warosuuluhu wal mukminiin (QS 9;105). Al Quran menyuruh kepada kita untuk memiliki keberanian berbuat sesuatu. Sesuatu itu adalah sebuah kebajikan dan kebaikan yang memberikan kontribusi dalam membangun kemanusiaan dan kemasyarakatan. Jangan kita berpangku tangan, berdiam diri dan tidak suka dengan tantangan. Sejenak kita menengok sejarah orang sukses di dunia sekarang ini, ternyata lahir dari dunia yang tidak nyaman. Sebagai contoh adalah sosok Steve Jobs yang menciptakan iPad, iPod, iPhone. Kemudian Mark Zuckerberg dengan ide Facebooknya, demikian juga Larry Page dan Sergey Brin dengan produknya Googlenya. Mereka adalah sebagian diantara para tokoh yang mampu merubah gaya kehidupan, merubah cara berkomunikasi, merubah cara berinteraksi, serta merubah cara orang mengakses informasi. Mereka adalah sosok-sosok yang menyukai tantangan, bertindak kreatif, inovatif, dan visioner. Kerapkali kita mendengar bahwa mendalami ajaranajaran Islam menjadikan kita tenang. Ya sudah tentu, oleh karena ajaran Islam mengajarkan ummatnya untuk selalu tawaddu dan tawakkal. Tawaddu berarti rendah hati dan tidak sombong, sedangkan tawakkal menyerahkan segala urusan kehidupan kita kepada Allah swt. Orang yang hidup dengan tawaddlu dan tawakkal pastilah dia akan merasa tenang, karena kehidupannya akan “semeleh” kepada sang pencipta. Akan tetapi di sisi yang lain banyak juga ajaran-ajaran Islam yang menjadikan kita resah. Resah karena sampai umur tertentu belum banyak kebajikan yang dikerjakannya sedangkan dosa telah banyak disandangnya. Resah oleh karena sebagai pejabat belum mampu menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya, malah kerapkali terjebak pada perbuatan tidak terpuji seperti korupsi, menindas, dan bertindak sewenang-wenang. Resah karena sebagai seorang suami belum mampu melaksanakan tanggung jawabnya dan lebih banyak berkhianat pada istri dan
Sementara terkat dengan keberadaan aplikasi ojek online, dari Dinas Komunikasi, Statistik dan Informatika, akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Karena, tentang penggunaan aplikasi tersebut pemerintah daerah tidak punya kewenangan dan kemampuan.
di antaranya untuk keperluan kelompok tani dan di luar itu. Dari Rp 186 juta dana bantuan program UPPO yang dapat dinilai relevan hanya sebagian. “Sisanya Rp 77,8 juta menjadi tanggungjawab terdakwa karena tidak sesuai peruntukan dan juga tidak didukung bukti,” sebut JPU. Sungkono dinilai JPU terbukti bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dakwaan subsidair. Melanggar Pasal 3 Jo Pasal 18 UU nomor 31/1999 sebagaimana diubah UU nimor 20/2001 tentang pemberantasan korupsi Jo Pasal 64 ayat 1 KUHP. JPU menuntut majelis hakim agar Sungkono dipidana 3 tahun 6 bulan penjara, denda Rp 70 juta subsidair 6 bulan kurungan. Sungkono juga dituntut membayar uang pengganti Rp 77.800.000 subsidair 6 bulan penjara. n rdi-yan para angkutan umum dan taksi dengan cara mendatangi Kantor Pemkot Magelang tersebut bertujuan untuk meminta kejelasan dari Pemkot Magelang tentang larangan angkutan umum berbasis online baik ojek online maupun taksi online. Selain itu, pihaknya juga ingin memberi dukungan terhadap Pemkot Magelang yang beberapa waktu lalu telah memberikan rekomendasi adanya larangan beroperasi di Kota Magelang. Namun, sampai saat ini surat rekomendasi tersebut belum terealisasi sepenuhnya di lapangan. Karena , ojek online masih dibebaskan mengangkut penumpang. “Karena itu, kita tanyakan lagi ke pemerintah daerah, surat ini kan sudah keluar sejak bulan April lalu.Kami ingin cari penegasan,” katanya. n Ias-yan
keluarganya. Berbagai keresahan lain pun akan muncul ketika nilai-nilai ajaran Islam dijadikan standar kehidupannya. Di dalam Al Qur’an Allah menegaskan Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia (QS 13:11). Ayat tersebut sangat popular di kalangan masyarakat muslim oleh karena sering dibacakan dan dibahas di forum-foru pengajian. Perubahan di dalam kehidupan ini terjadi adalah karena usaha keras dari orang-orang itu sendiri, sebelum Allah kemudian menetapkannya. Secara implisit ayat ini menyuruh kepada kita untuk siap bekerja keras, menghadapi tantangan, meraih peluang, serta kesiapan untuk menanggung resiko. Ayat ini merupakan sumber inspirasi dalam kehidupan kita; untuk menjalani kehidupan yang bermakna, yaitu kehidupan yang dapat memberian kemaslahatan bagi masyarakat luas, bangsa dan negara, sesuai dengan profesi masingmasing. Pada akhirnya pilihan dikembalikan kepada kita. Penakut dan pemberani dalam menghadapi tantangan kehidupan pada akhirnya juga sama-sama akan mengalami kematian. Seperti juga orang dermawan yang banyak menyumbangkan hartanya untuk kemaslahtan ummat dengan orang yang bakhil, yang hartanya hanya digunakan untuk kemewahan kehidupan pribadinya saja, pada akhirnya sama-sama akan mengalami kematian. Orang yang telah berbuat banyak untuk masyararakat untuk agama dan untuk bangsanya juga akan mengalami kematian, seperti orang yang hanya berpangku tangan dan sama sekali tidak berbuat sesuatu untuk masyarakat. Pertanyaannya kemudian adalah apa yang dapat kita banggakan di hadapan Tuhan kelak ketika menghadapNya ? n
Jumat Pahing, 29 September 2017
MENGUNGSI: Sejumlah pengungsi Gunung Agung beraktivitas di tempat penampungan di GOR Suwecapura, Klungkung, Bali, Kamis (28/9). Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga saat ini jumlah pengungsi Gunung Agung telah mencapai 104.673 orang yang tersebar di berbagai lokasi di seluruh Bali. n Foto: Antara
Teguh, 16 Tahun Tak Lihat Matahari KAJEN - Akibat mengalami kelumpuhan, Teguh (23), warga Dukuh Winong, Desa Gejlik, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, sejak 16 tahun silam hanya terbaring di tempat tidurnya. Sejak belasan tahun, putra keempat dari enam bersaudara pasangan Sutrimo (55) dan Mujiyati (50) ini tak melihat matahari atau indahnya bulan purnama. Tubuh Teguh tampak kurus. Sekilas, jika dilihat dari fisiknya seperti anak berusia tujuh tahun. Dia hanya terbaring lemah di karpet di ruang tengah rumahnya yang persis berada di belakang SMPN 2 Kajen ini. Teguh sebenarnya lahir normal. Namun, pada usia 7 tahun, dirinya mengalami panas dan kejang. Akibatnya, Teguh tidak bisa berjalan dan bicaranya pun sulit. “Usia tujuh tahun, kakak kejang dan panas hingga akhirnya seperti ini,” tutur Tilarsih (27), kakak Teguh, Kamis (28/9) kemarin. Rona bahagia nampak terpancar di wajah Teguh saat Kajari Kabupaten Pekalongan, Yeni Trimulyani, mengunjunginya, kemarin siang. Dengan keterbatasan fisik yang dimilikinya, Teguh nampak gembira saat diajak ngobrol dan bercanda oleh Kajari Kabupaten Pekalongan. Meski terbata-bata, Teguh berusaha menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kajari. Yeni Trimulyani memberikan bantuan kasur dan santunan kepada Teguh, agar dirinya bisa tidur di tempat yang lebih nyaman. Kedepan, pihaknya akan mengusahakan bantuan kursi roda yang sesuai dengan kondisi Teguh. Ada lima penyandang cacat di Kecamatan Kajen dan Bojong dikunjungi Kajari Kabupaten Pekalongan ini. Selain memberikan santunan, Yeni Trimulyani juga memberikan bantuan kursi roda dan kasur. n haw-yan
Kejaksaan dan Kemendikbud Teken Kerja Sama SEMARANG - Kejaksaan bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggelar MoU dalam rangka mendukung program Nawacita Presiden Jokowi. Di pusat MoU digelar langsung Kepala Kejagung, HM Prasetyo bersama Menteri Dikbud, Muhajir Efendi. Sementara di daerah, antara Kepala Kejaksaan Tinggi dengan Kepala Dinas Dikbud di seluruh provinsi Indonesia. Di Jateng, MoU antara Kepala Kejati Jateng Sugeng Pudjianto dengan Kepala Disdikbud Jateng, Gatot Bambang Hastowo di Kantor Kejati Jateng, Kamis (28/9). HM Prasetyo dalam sambutan teleconference MoU bersama mengatakan, kerja sama dimaksudkan mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi kedua lembaga. “Maksud dan tujuannya sebagai pedoman para pihak dalam rangka optimalisasi Tufoksi lembaga. Meningkatkan kerja sama koordinasi dan efektivitas,” kata dia. Ruang lingkup MoU berbentuk pemberian bantuan hukum, pertimbangan hukum dan tindakan hukum perdata dan Tata Usaha Negara (TUN). Pengamanan dan pengawalan oleh TP4 (Tim Pengawal Pengaman Pemerintah dan Pembangunan). Koordinsi dan optimalisasi pemulihan aset. Fasilitasi program Jaksa Masuk Sekolah (JMS). Permintaan data saksi, ahli terkait penanganan perkara pidana dan pengembangan SDM. Prasetyo prihatin praktik terjadinya penyimpangan dan persoalan hukum di dunia pendidikan yang terjadi. Kondisinya dinilai semakin menyulitkan akses publik. “Ada pungutan diluar ketentuan dan semakin membebani warga,” kata dia.n rdi-yan
KERJA SAMA: Kepala Kejati Jateng, Sugeng Pudjianto bersama Kadisdikbud Jateng, Gatot Bambang Hastowo saat melakukan MoU, kemarin. n Foto : Sunardi-yan
KPK Telusuri Pencucian Uang Rita JAKARTA - KPK mengamankan 4 mobil atas nama orang lain dari penggeledahan yang dilakukan terkait kasus Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari. KPK membuka kemungkinan menjerat Rita dengan tindak pidana pencucian uang (TPPU). “Nanti sudah barang tentu akan dilakukan pemeriksaan, akan dilanjutkan dengan TPPU. Tapi sampai dengan saat ini karena tim masih di lapangan, pasal yang kita terapkan adalah psal 12 a dan 12 b (terkait suap) kemudian 12 B (terkait gratifikasi),” kata Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan kepada wartawan di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (28/9).
KPK belum merinci atas nama kepemilikan mobil yang disita tersebut. Mobil disita karena diduga terkait dengan perkara yang menjerat Rita. “Menyita 4 mobil, Hummer H3, Toyota Vellfire, Ford Everest, dan Land Cruiser, yang berada dalam penguasaan RIW (Rita Widyasari) namun dengan nama pihak lain,” tutur Basaria. Dalam kasus ini, Rita terjerat
pasal berlapis, yakni soal suap dan gratifikasi. Dia diduga menerima suap Rp 6 miliar dari Hery Susanto Gun selaku Direktur Utama PT SGP. Uang itu disebut diterima pada Juli dan Agustus 2010 untuk pemberian izin lokasi guna keperluan inti dan plasma perkebunan kelapa sawit di Desa Kupang Baru, Kecamatan Muara Kaman, kepada PT SGP (Sawit Golden Prima). Sementara itu, dalam dugaan gratifikasi, Rita bersama Khairudin selaku Komisaris PT Media Bangun Bersama (MBB) diduga menerima uang sebesar USD 775 ribu atau setara Rp 6,975 miliar. Gratifikasi itu diduga berkaitan dengan sejumlah proyek di Kukar. KPK menyebut keterlibatan
Tim 11 dalam kasus Bupati Kukar Rita Widyasari. Tim 11 ini dipimpin oleh Komisaris PT Media Bangun Bersama (MBB) Khairudin. “Tim 11 sudah pasti perannya. Karena kita lihat di sini sebagai ketuanya dan pendukung, KHR (Khairudin) kita tetapkan menjadi salah satu penerima gratifikasi juga,” ungkap Basaria Pandjaitan. Tim 11 diduga memiliki peran dalam pengaturan proyek di wilayah Kukar. Basaria menyebut terbuka kemungkinan pengembangan kasus nantinya. Sebab, dalam pasal gratifikasi yang dikenakan, ada dugaan pelanggaran dilakukan bersama orang lain. ”Pengembangan masih sangat mungkin,” lanjutnya. n dtc-yan
Jemaah Haji Debarkasi Solo, 100 Orang Wafat BOYOLALI - Jemaah haji Debarkasi Solo yang wafat terus bertambah. Saat ini telah mencapai 100 orang. Sedangkan jemaah haji yang ditinggal di Saudi karena alasan tertentu mencapai 20 orang. “Jemaah haji yang wafat ada 100 orang. 95 jemaah asal Jateng dan 5 jemaah dari DIY,” kata Kasubbag Humas PPIH Debarkasi Solo, Afief Mundzir, Kamis (28/9). Dari jumlah tersebut, 1 jemaah wafat di Asrama Haji Donohudan saat dalam masa pemberangkatan ke tanah suci dan 4 jemaah wafat di pesawat dalam pemulangan haji. Sedangkan 95 jemaah lainnya meninggal dunia di Arab Saudi. Berdasarkan data yang disampaikan Hu-
mas PPIH, jemaah yang wafat sebagian besar disebabkan karena penyakit jantung sebanyak 46 orang. Selebihnya, 30 jemaah meninggal karena penyakit pernafasan, 10 jemaah karena circulatory diseases, 14 jemaah wafat karena sejumlah penyakit lainnya. “Sampai saat ini jemaah yang telah dipulangkan sebanyak 68 kloter dengan jumlah jemaah 24.217 orang,” imbuhnya. Hari ini, lanjut dia, merupakan jadwal kepulangan jemaah asal Kota Semarang. Kloter 67 yang membawa 356 jemaah mendarat pukul 02.40 WIB dini hari tadi. Disusul kloter 68 yang mendarat di bandara Adi Soemarmo Boyolali kemarin pagi. Sementara itu, jemaah yang masih ter-
tinggal di Arab Saudi karena sakit sebanyak 20 orang sehingga belum bisa dipulangkan bersama kloternya. Mereka akan segera dipulangkan dengan kloter berikutnya jika kondisinya sudah memungkinkan. Dari Kota Semarang ada dua jemaah yang masih tertinggal di Arab Saudi. Yakni Markumi Marto Pardiyo (56) dan Sihman Kusen Karsopairo (71), keduanya dari Kloter 67. Sedangkan jemaah sakit dan dirujuk ke RSUD Dr Moewardi Solo ada dua orang. Mereka adalah Sumardi Sumargo Hadimulyono (54) dari Kloter 53 asal Kabupaten Batang dan Saffudin Sof Suradji (76) dari kloter 66 asal Kota Semarang. n dtc-yan
Izin Kapal di Bawah 30 GT Ditata Ulang SEMARANG - Terkait dengan pemberantasan Illegal, Unreported, and Unregulated Fishing (IUU) Fishing, serta sinergisitas pengawasan pemerintah pusat dan daerah dari segi pengelolaan perikanan tangkap, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong instansi pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) di setiap provinsi, untuk menertibkan dan memantau perizinan kapal di daerah. “Kita buka gerai Perizinan kapal hasil ukur ulang, nantinya kapal yang mengalami kenaikan ukuran Gross Tonnage (GT), dapat diterbitkan perizinan Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) dan Surat Izin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI) selama lima hari kerja,” papar Direktur Perizinan dan Kenelayanan Dirjen Perikanan Tangkap KKP, Saifuddin di sela rapat kordinasi perizinan perikanan tangkap di Hotel Novotel Semarang, Kamis (28/9). Upaya pengukuran ulang ukuran GT ini, dilakukan untuk penataan perizinan bagi kapal di atas 10 GT namun di bawah 30GT. Sementara untuk kapal di bawah 10GT tidak perlu perizinan, hanya perlu didaftarkan di Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP). “Kita lakukan pengukuran ulang, ternyata dari upaya ini ada sejumlah kapal yang awalnya di bawah 30GT, ternyata setelah diukur ulang lebih dari 30GT. Jika demikian, pengurusan izin harus dilakukan di pusat, kewenangan provinsi hanya untuk di bawah angka tersebut,” terangnya. Ditambahkan, upaya untuk penertiban perizinan kapal ini ditujukan untuk
RAPAT KOORDINASI: Sejumlah pembicara saat memaparkan materi dalam rapat kordinasi perizinan perikanan tangkap di Hotel Novotel Semarang, Kamis (28/9). n Foto: Arixc Ardana-yan memudahkan nela- yan dan pemilik kapal dalam mengurus perizinan. Dengan mengurus izin yang benar, mekanisme dalam mencari permodalan juga bisa dipermudah. Di satu sisi, sebelum ini keselamatan para nelayan saat melaut atau mencari nafkah juga belum terjamin. Kini seiring dengan keberadaan kartu nelayan, serta asuransi bagi nelayan diharapkan bisa memberikan perlindungan lebih, atas risiko kecelakaan yang mungkin terjadi
selama melaut. ‘’Tidak semua nelayan yang memiliki kartu nelayan bisa mendapatkan asuransi ada kriteria dan persyaratan khusus di antaranya seperti penggunaan alat ramah lingkungan, dan lainnya. Perlindungan asuransi nelayan ini sudah difilitasi oleh KKP dan Jasindo untuk melindungi nelayan kecil. Di Jateng jumlah pesertanya mencapai 13.156 jiwa,” tandasnya.n rix-yan
Rossi Beri Jalan MARC Marquez makin jauh meninggalkan pesaingnya di klasemen MotoGP. Supaya kans Maverick Vinales tetap terbuka, akankah Valentino Rossi memberi jalan buat rekannya? Dalam kondisi seperti itu, Yamaha memastikan kalau tidak akan ada team order dalam timnya. “Kami akan meminta Maverick memberikan penampilan terbaiknya, tapi tidak pernah ada perintah team order di Yamaha, dan kami tidak mempertimbangkan untuk melakukan itu sekarang,” ucap Direktur Yamaha, Massimo Meregalli, seperti dikutip di Marca, Kamis (28/9). ■ Am-Jie
Jumat Pahing, 29 September 2017
foto:dailymail
MU Membuat Laga Menjadi Mudah MOSKOW- Meski tampil sebagai tim tamu, Manchester United justru tampil menggila, setelah menggilas tuan rumah CSKA Moscow dengan skor 4-1, dalam laga Matchday 2 Liga Champions, yang digelar di VEB Arena, Kamis (28/9) dini hari WIB. Bomber Romelu Lukaku menyumbang dua dari empat gol kemenangan Setan Merah, masing-masing menit keempat dan 26. Sedangkan dua gol lainnya masing-masing dicetak Anthony Martial lewat titik putih menit 18, serta Henrikh Mkhitaryan (57). Tuan rumah mendapat gol hiburan lewat Konstantin Kuchaev di akhir laga. Tiga poin dari laga ini membuat MU nyaman di puncak klasemen sementara Grup A dengan poin enam. Sedang CSKA turut ke peringkat ketiga digeser Basel yang secara perkasa menghajar Benfica 5-0. Pelatih MU, Jose Mourinho mengatakan, penampilan timnya membuat semuanya terlihat mudah. Mourinho juga memuji
performa anak buahnya, yang menurutnya sudah membuat pertandingan di Moskow berjalan begitu mudah, meski sebenarnya tidak demikian. “Saya kira kami membuatnya nampak mudah. Kami memulai dengan baik. Kami membunuh permainan. Mereka tidak terlihat terlalu bagus, namun itu karena kami. Saya sama sekali tak menduga ini, 3-0 di babak pertama benar-benar tak terduga. Namun kami memulai dengan bagus, kami terus menekan, merebut bola, dan serangan balik kami selalu cepat dan berbahaya. Kami selalu mengontrol semuanya,” tutur Mou, di BT Sport, Kamis (28/9). Mourinho juga mengatakan, apa yang ditunjukkan MU merupakan salah satu penampilan terbaik timnya di Rusia, selama menjalani kariernya sebagai manajer. “Itu adalah tim terbaik saya. Saya pernah datang ke sini bersama Chelsea, Inter, Real Madrid. Namun saya kira itu adalah penampilan terkuat kami. Bersama Real Madrid dan Inter,
kami datang di fase gugur. Kami mencari hasil terbaik, menang 10 atau imbang 1-1. Namun hari ini kami amat kuat,” ungkap Mourinho. ■ Beri Apresiasi Pria asal Portugal itu, juga memberikan pujian pada Anthony Martial, yang dianggapnya mampu menerjemahkan dengan baik instruksi yang dia berikan. Pemain Prancis itu sempat mengalami penurunan performa musim lalu, namun musim ini dia sering mencetak gol-gol menentukan untuk Setan Merah, ketika diturunkan sebagai pemain pengganti. Di pertandingan melawan CSKA Moscow itu, Martial membuat gol lewat titik penalti untuk membantu MU meraih kemenangan 4-1 di Rusia. “Ya, dia bisa memahami dan mengapresiasi apa yang saya inginkan. Saya kira pertandingan juga berjalan sesuai dengan kualitas yang dia punya, demikian pula dengan cara kami bermain,” sambung Mourinho ■ Am-Jie
KONTRAS: Sebuah pemandangan kontras terlihat di lapangan, ketika striker MU, Rome;u Lukaku sambil melipat tangan (kiri), sedang merayakan golnya ke gawang CSKA Moscow, yang terlihat lesu. ■ Foto: dailymail
Trisula Istimewa
PARIS- Tim bertabur bintang yang berlaga di Ligue I atau Liga Prancis, Paris Saint Germain, tampil gemilang pada Matchday 2 Liga Champions, yang digelar di Parc des Princes, Kamis (28/9) dini hari WIB. Klub kaya raya PSG m a m p u membuktikan kehebatannya, d e n g a n menghajar salah satu tim raksasa Eropa, Bayern Munchen, dengan skor 3-0. Tiga gol kemenangan Les Parisiens masing-masing disumbang Dani Alves menit kedua, Edinson Cavani (31) serta pemain termahal di dunia, Neymar (63). Skor 3-0 untuk kemenangan PSG ini pun, menjadi hasil akhir partai itu, sekaligus membuat PSG bertengger kokoh di puncak klasemen sementara Grup B. Bayern sendiri masih duduk di posisi kedua, diikuti Glasgow Celtic yang di partai lainnya menghajar tuan ruah Anderlecht 3-0. Usai laga, pelatih PSG, Unai Emery mengungkapkan rasa puasnya, setelah tim besutannya sukses meraih hasil meyakinkan ini. Emery yang sebelumnya sempat dipertanyakan di awalawal musim kompetisi, mengatakan, semua rencana yang dia siapkan berjalan begitu sempurna di atas lapangan. Dia juga memuji penampilan trisulanya di lini depan, yang bekerja tak kenal lelah dalam memanfaatkan semua ruang kosong di lini belakang lawan. “Kami meraih tiga angka dan
Mereka mampu memanfaatkan peluang secara maksimal di ruang yang mereka dapatkan. Semuanya berjalan dengan sempurna malam ini,” puji Emery. Sementara itu kapten tim Thiago Silva menya-
itu hebat. Kami ingin memenangkan grup ini, dan itulah yang kami lakukan. Suporter bisa menikmati pertandingan seperti ini, melawan tim berkualitas di kompetisi Eropa,” tutur Emery, seperti dikutip Goal International, Kamis (28/9). “Kami beradaptasi dengan baik terhadap taktik Bayern, yang terus menekan kami. Kami menjawab penguasaan bola mereka dengan pertahanan yang amat agresif, dengan Areola di bawah mistar, dan juga empat bek yang di siplin. Tiga gelandang kami bePSG MENANG: Neymar (10) berangkulan bersama kerja amat keras, Edinson Cavani (9) saat merayakan gol kemenangan dan tentu saja tiga timnya bersama Kyllian Mbappe, ketika jumpa Bayern penyerang kami Munchen. Di laga ini, PSG menang dengan skor 30. ■ memainkan laga Foto: dailymail yang luar biasa.
DATA PERTANDINGAN ■ JADWAL PERTANDINGAN ■ LA LIGA Celta Vigo vs Girona ■ BUNDESLIGA Schalke 04 vs Bayer Leverkusen ■ HASIL PERTANDINGAN & KLASEMEN ■ LIGA CHAMPIONS ■ GRUP A CSKA Moscow 1 (K Kuchaev 90) Manchester United 4 (R Lukaku 4, 26, A Martial 18pen, H Mkhitaryan 57) FC Basel 5 (M Lang 2, D Oberlin 20, 69, R van Wolf swinkel 59pen, B Riveros 76) Benfica 0 1 MU 2 2 0 0 71 6 2. FC Basel 2 1 0 1 53 3 3. CSKA Moscow 2 1 0 1 35 3 4. Benfica 2 0 0 2 17 0 ■ GRUP B Anderlecht 0 Celtic 3 (L Griffiths 38, P Roberts 50, S Sinclair 90) Paris SaintGermain 3 (Dani Alves 2, E Cavani 31, Neymar 63) Bayern Munich 0 1. PSG 2 2 0 0 80 6 2. Bayern Munich 2 1 0 1 33 3 3. Celtic 2 1 0 1 35 3 4. Anderlecht 2 0 0 2 06 0 ■ GRUP C FK Qarabag 1 (Pedro Henrique 28) AS Roma 2 (K Manolas 7, E Džeko 15) Atletico Madrid 1 (A Griezmann 40pen) Chelsea 2 (Álvaro Morata 59, M Batshuayi 90) 1. Chelsea 2 2 0 0 81 6 2. AS Roma 2 1 1 0 21 4 3. Atletico Madrid 2 0 1 1 12 1 4. FK Qarabag 2 0 0 2 18 0 ■ GRUP D Juventus 2 (G Higuaín 69, M Mandžukić 80) Olympiakos 0 Sporting CP 0 Barcelona 1 (S Coates 49og) 1. Barcelona 2 2 0 0 40 6 2. Sporting CP 2 1 0 1 33 3 3. Juventus 2 1 0 1 23 3 4. Olympiakos 2 0 0 2 25 0
takan, timnya akan lebih kuat tahun ini. ‘’Tiap tahun kami selalu menunjukkan perkembangan. D e ngan kehadiran
Neym a r d a n Kylian, k a m i akan sem a k i n hebat. Tim lain akan menghormati kami lebih dari sebelumnya. Sekarang kami harus terus bekerja keras,” jelas Silva. ■ Susunan Terbaik Kylian Mbappe sendiri mengatakan, keberhasilan meraih kemenangan telak atas Bayern Munchen i t u ,
hanyalah awal bagi PSG di musim kompetisi kali ini. “Kisah ini baru awal saja. Kami tahu dalam hati kami, kami harus menunjukkan performa hebat melawan tim yang hebat. Ekspektasi yang ada di sini amat tinggi, dan itu normal setelah kami melakukan belanja musim panas. Itu adalah performa yang komplet, dan sekarang kami akan mengalihkan fokus pada pertandingan akhir pekan. Kami ada di sini untuk memenangkan semua pertandingan,” jelas Mbappe, di Canal Plus. Sementara itu, pelatih Bayern Munchen, Carlo Ancelotti, membela susunan pemain yang dia turunkan, usai memutuskan tidak memasukkan Arjen Robben, Mats Hummels, dan Franck Ribery dalam barisan starter, ketika timnya kalah 0-3 dari PSG. Ketika ditanya soal perubahan yang dia lakukan di tim inti, Ancelotti mengatakan pilihan yang dia buat tidak berisiko. ‘’Saya sudah lama memikirkan soal ini, tim terbaik yang bisa saya turunkan. Saya tahu saya akan dikritik. Saya kira ini susunan tim terbaik kami,’’ terang Ancelotti “Kami tidak punya kekuatan untuk menghadapi serangan balik mereka. Di babak pertama, kami mengontrol pertandingan dengan baik, menguasai bola, dan menciptakan peluang. Kami tidak cukup berbahaya, dan kami tidak punya keseimbangan. Mereka memainkan seluruh laga dengan menanti kesempatan melepas serangan balik, dan kami tak bisa mengontrol itu,” elak mantan
Vettel Lupakan Insiden GP Singapura SEPANGHilangnya peluang tampil di podium GP Singapura, membuat pembalap Ferrari, Sebastian Vettel, harus segera menyiapkan diri untuk menghadapi seri berikutnya di GP Malaysia, Minggu (1/10). Pembalap asal Jerman itu mengakui, dirinya sudah melupakan kejadian tabrakan di GP Singapura dua pekan lalu. Kini dia fokus menatap GP Malaysia untuk meraup poin. Vettel tadinya dijagokan memenangi lomba di Sirkuit Marina Bay, karena start dari posisi terdepan. Tapi dia justru ditimpa nasib sial, tak lama setelah balapan dimulai. Vettel terlibat insiden dengan Max Verstappen dan pembalap Ferrari lainnya, Kimi Raikkonen. Ketiganya bersenggolan, hingga akhirnya tak bisa menuntaskan balapan. Keluarnya Vettel, Verstappen, dan Raikkonen, mampu dimaksimalkan pembalap Mercedes Lewis Hamilton, yang kemudian menjadi
juara. Lewat kemenangan itu, Hamilton menjauhi perolehan angka Vettel di klasemen. Hamilton yang mengumpulkan 263 poin, kini unggul 28 poin atas Vettel. Menatap balapan di Sepang, Vettel mengaku sudah melupakan insiden di Singapura. “Saya pikir tidak banyak penilaian yang diperlukan. Jelas di hari Minggu lalu kami bertiga tidak senang, tapi Anda harus move on,” ujar Vettel,
seperti dilansir Reuters, Kamis (28/9). ■ Harus Fokus “Saya tidak bisa janji sekarang, apa yang akan ada di dalam pikiran saya di hari Minggu, ketika saya meninggalkan grid, tapi mungkin saya tidak akan pernah berpikir soal balapan sebelumnya, jadi saya cukup yakin saya akan fokus terhadap apa yang akan saya
lakukan saat start di hari Minggu nanti,” ungkap Vettel lagi. Para pembalap F1 akan memulai seri GP Malaysia dengan menjalani sesi latihan bebas pertama (FP 1) pada Jumat (29/9) pukul 11.00 waktu setempat. Setelah itu, mereka akan menjalani latihan bebas kedua (FP2) pada pukul 15.00. Ada pun sesi latihan ketiga (FP3) dan kualifikasi akan digelar pada Sabtu (30/9). ■ Am-Jie
TABRAKAN: Tiga mobil milik Sebastian Vettel, Kimi Raikonen dan Max Verstappen, terlibat dalam ke celakaan selepas start pada GP Singapura, beberapa waktu lalu. Jelang GP Malaysia, Vettel me nyatakan sudah move on, untuk kembali bertarung.■ Foto: crash
Timnas Gabung Grup F
Jumat Pahing, 29 September 2017
AFF selaku federasi sepakbola Asia, akhirnya secara resmi mengumumkan hasil undian Piala Asia U-19, yang akan dihelat pada 2018 mendatang. Timnas U19 Indonesia yang dilatih Indra Sjafri, resmi bergabung di Grup F pada babak kualifikasi nanti. Skuad Garuda Nusantara itu nanti akan menghadapi Korea Selatan (4/11), Malaysia (6./11), Timor Leste (2/11) dan juga Brunei Darussalam (31/10), untuk memperebutkan tiket ke putaran final nanti. ■ Am-Jie foto:dok
Winger & Striker Persita Jadi Perhatian SEMARANG- Tim pelatih PSIS (Semarang), akan mewaspadai lini depan Persita (Tangerang), ketika kedua tim bertemu pada lanjutan laga Grup B babak 16 Besar Liga 2 di Stadion Singaperbangsa, Kerawang, Jumat (29/9) ini.
WAKILI WONOSOBO. Tim UFO tampil sebagai Juara I dalam turnamen Djarum Battle Futsal 2017. Atas hasil ini, tim UFO akan mewakili Wonosobo di tingkat Karesidenan Kedu. ■ Foto: Ilham Ardha
UFO Maju ke Tingkat Karesidenan Kedu WONOSOBO- Hanya dalam kurun waktu beberapa bulan setelah dibentuknya Assosiasi Futsal Kabupaten (AFK), kegiatan futsal di Kabupaten Wonosobo, telah berkembang sangat pesat. Hal itu terbukti pada ajang turnamen Djarum Battle Futsal 2017, yang digelar belum lama ini, melibatkan delapan tim tangguh yang lolos dalam putaran seleksi sebelumnya. Dari delapan tim itu, muncul satu tim yang tampil sebagai juara, yakni tim UFO Wonosobo, yang nantinya akan mewakili Wonosobo di tingkat Karesidenan Kedu. Sebelum itu, tim UFO juga tampil sebagai juara pada sebuah turnamen resmi, yaitu Wonosobo Futsal League (WFL) 2017. Dan pada turnamen Dja-
rum Battle Futsal 2017, Manager Tim UFO, Ahmad Hamal Wincahyo mengaku timnya sempat keteteran, meladeni lawan-lawannya. “Kami sempat kewalahan dan sempat juga mengalami kekalahan di salah satu pertandingan itu. Namun beruntungnya, poin kami lebih besar, dari peringkat dua turnamen ini. Jadi tim kami yang maju mewakili Wonosobo,” ungkap pria yang akrab dengan sebutan Hamal ini, kepada wartawan, Kamis (28/9). Dia menyebut, proses menjadi juara juga menjadi terasa berat, ketika pihaknya harus menghadapi tim-tim tangguh lainnya se-kabupaten Wonosobo. Mengingat banyaknya tim-tim baru, dari beberapa akademi futsal yang ada di wilayah
ini. Selain itu menurut Hamal, antusiasme para suporter futsal dari masing-masing tim, juga menjadi dorongan euforia sebuah pertandingan. ■ Perbanyak Turnamen Dan kemenangan atas tim Gadar dengan skor 4-2 pada partai final Djarum Battle Futsal, menjadikan UFO berhak menjadi wakil dari Wonosobo. “Kami benar-benar salut kepada peserta lain, yang telah bermain sportif. Sekarang olahraga futsal dinWonosobo menjadi lebih ramai, dengan banyak bermunculannya timtim baru. Tinggal memperbanyak wadahnya saja,” harap Hamal. Harapan itu ternyata juga selaras dengan yang diinginkan Ketua AFK Wonosobo,
Arga Yudha, yang turut hadir dalam penutupan turnamen Djarum Battle Futsal 2017, yang digelar di Allure Wonosobo itu. Selain memberikan apresiasi atas terselenggaranya turnamen, Arga menyebut, pihak AFK dalam waktu dekat akan mewadahi para pecinta futsal dengan menyelenggarakan turnamen futsal pra-divisi. “Terbentuknya beberapa akademi futsal dan tim-tim tangguh baru itu, membuktikan semakin banyaknya pecinta futsal di Wonosobo. Sekarang tinggal wadahnya saja. Semoga upaya kami dalam mewadahi olahraga ini dapat terwujud, dengan bentuk menyelenggarakan beberapa turnamen futsal,” pungkasnya. ■ Ham-Am
AFP Jateng Gelar Liga Futsal Nusantara 2017 SEMARANG- Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Jateng, berencana menggelar putaran daerah Liga Futsal Nusantara (LFN) 2017, pada 24-29 Oktober mendatang. Ketua AFP Jateng, Muh Maretan mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi antarbidang di kepengurusannya, untuk membahas persiapan LFN Jateng 2017 ini. Rencananya, ajang yang akan menelurkan wakil Jateng ke LFN putaran Nasional 2017 itu, akan digelar di satu tempat. “Kami berencana menggelar LFN di satu tempat saja,
yakni di Purwokerto pada akhir Oktober mendatang. Kami menargetkan LFN Jateng diikuti 16 tim, yang sebagian besar adalah peserta tahun lalu,’’ kata Maretan. Gelaran tahun ini bisa dikatakan berbeda dengan penyelenggaraan tahun lalu. Sebab pada 2016 lalu, LFN digelar dalam tiga seri di tiga kota, dan melakukan final di tempat yang paling banyak antusias pengunjungnya. Pemilihan venue juga masih bisa berubah. Asal ada lapangan yang kualitasnya lebih baik atau se-
tara dengan lapangan Score Futsal Purwokerto. ‘’Lapangan Score Purwokerto menjadi pilihan kami sementara ini. Jika ada lapangan yang memiliki kualitas setara atau lebih baik, akan kami pertimbangkan lagi untuk lokasi pengganti,’’ lanjutnya. ■ Peringkat Ketiga Pihaknya juga tetap mengagendakan untuk kompetisi LFN Putri Jateng. Semuanya akan dimatangkan pada awal Oktober nanti. ‘’Blueprint kompetisi sudah kami kirim ke seluruh Asosiasi
PGSI Lakukan Regenerasi Wasit SEMARANG- Bertolak dari keinginan melakukan regenerasi wasit gulat, Peng prov PGSI Jateng mengadakan pelatihan wasit gulat seJateng, pada Kamis-Jumat (28-29/9) ini, di Hotel Puri Garden Semarang. Pelatihan yang diikuti 25 wasit muda itu, menghadirkan tiga narasumber, salah satunya Ketua Komisi Pertandingan PP PGSI Abdul Munir Harahap. Ketua Umum Pengprov PGSI Jateng, Andreas Budi Wirohardjo menjelaskan, selama ini peran wasit masih dipandang sebelah mata. Posisinya kurang menonjol dibanding atlet dan pelatih. Padahal dalam sebuah pertandingan, kebe-
radaannya sangat vital. ‘’Kami menganggap, sudah waktunya regenerasi wasit dan mengoptimalkan perannya. Ini terobosan setelah 10 tahun PGSI Jateng vakum mencetak tenaga-tenaga wasit yang andal,’’ kata Andreas. Dia menyebut, Jateng memiliki 21 wasit, 17 di antaranya bersertifikat daerah, dan empat lain Nasio- nal. Maka dari itu, dari pelatihan ini Pengprov PGSI akan menjaring tiga wasit untuk diikutsertakan dalam pelatihan wasit Nasional di Jakarta, pada Oktober mendatang. Harapannya, mereka bisa terpilih sebagai wasit Asian Games 2018. ‘’Kriteria yang
SAMPAIKAN MATERI: Ketua Komisi Pertandingan PP PGSI Abdul Munir Harahap (kiri) tengah menyampaikan materi dalam pelatih wasit gulat se-Jateng, kemarin. ■ Foto: Aji
dikirim tentu saja hasil tes pelatihan ini dan berusia di bawah 30 tahun,’’ katanya. ■ Pelatihan Pelatih Sementara itu, pemateri pelatihan Abdul Munir Harahap mengatakan, enak tidaknya sebuah pertandingan sangat tergantung pada wasit. Guna memimpin pertandingan, wasit pun harus dibekali dengan pemahaman aturan pertandingan. Pertandingan bisa gaduh, karena wasit yang dianggap tidak becus. ‘’Saya lebih menyukai jika pelatihan wasit ini dibarengkan dengan pelatihan pelatih. Ini agar pelatih juga mengetahui perkembangan peraturan pertandingan,dan meminimalisasi protes ke wasit, karena perbedaan pemahaman aturan,’’ kata wasit bersertifikat internasional itu. Terkait materi yang diberikan ke pelatihan tingkat Jateng ini, Munir lebih menekankan pada pemberian poin pada setiap gerakan pegulat di atas matras. Peraturan yang baru, setiap bantingan dinilai dengan lima angka, bukan empat angka lagi. ■ Jie-Am
Futsal Kabupaten/Kota (AFK) di beberapa daerah di Jateng. Pada Oktober mendatang, kami juga akan melakukan pertemuan pengurus internal untuk menggodok agenda ini,’’ tandas Maretan lagi. Futsal Jateng selama Agustus-September ini disibukkan dalam agenda Kejuaraan Futsal Antar-Daerah. Jateng dalam bawah asuhan Adi Saputro, berhasil meraih peringkat ketiga dalam ajang yang diselenggarakan di GOR ITB Jatinangor, Sumedang, Jabar itu.■ jak-Am
Pelatih PSIS, Subangkit mengatakan, dua pemain sayap dan striker tim tuan rumah, memiliki kecepatan dan menjadi perhatian khusus pada laga ketiga tim berjuluk Mahesa Jenar ini. “Dua winger-nya memiliki kecepatan, begitu juga dengan stiker-nya. Ini yang harus menjadi perhatian,” kata Subangkit, Kamis (28/9). Subangkit menambahkan, sudah mempersiapkan timnya untuk meredam kecepatan dua winger dan striker tim tuan rumah. Lini pertahanan skuadnya sudah di-wanti wanti untuk tidak lengah, dan harus fokus selama pertandingan nanti. “Lini pertahanan jangan sampai lengah, dan harus fokus selama 90 menit. Mungkin mereka akan bermain menyerang sejak menit awal,” tambah Subangkit. Dalam lawatannya kali ini, Mahesa Jenar memboyong sebanyak 18 pemain. Di antara pemain yang dibawanya itu, terdapat tiga pemain baru, Sholihul Islam (striker), M Ali Khumaidi (stoper), dan Nanang Wahyudi (bek sayap). Subangkit mengakui, pemain
yang baru bergabung itu diharapkan dapat bermain sesuai harapan tim. Terlebih, dua pemain inti PSIS, M Yunus (gelandang) dan striker Erik Dwi, akan absen di laga nanti. “Untuk pengganti M Yunus sudah disiapkan Ahmad Agung. Dan pengganti Erik Dwi akan dicoba pemain baru Sholihul Islam,” urai pelatih asal Pasuruan ini. ■ Bisa Nyetel Sementara itu, GM PSIS Wahyu Winarto menegaskan, laga away melawan Tangerang ini, pihaknya tetap menargetkan meraih poin penuh. “Kami targetkan tetap tiga poin lawan Persita. Pemain diharapkan bisa tampil ngotot dan maksimal di kandang lawan,” kata Wahyu Winarto lagi. Lelaki yang biasa dipanggil Liluk ini menambahkan, beberapa pemain baru diharapkan dapat langsung nyetel dengan pemain lama di tim. ‘’’Kami juga berharap, para pemain pemain baru bisa langsung nyetel bersama tim dan bisa tampil maksimal,” pungkas Liluk. ■ jak-Am
12 Cabor Dipertandingkan di Popda KENDAL- Sedikitnya 12 cabang olahraga siap dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) SD, SMP, SMA tingkat Kabupaten Kendal, yang akan diselenggarakan Disporapar Kendal, pada 2-15 Oktober mendatang. Ada tiga tempat yang akan menjadi lokasi penyelenggaraan Popda, yaitu di GOR Bahurekso Kendal, Stadion Utama Kendal, Lapangan Tirtoarum Baru Kendal dan Kolam Renang Boja. Sebanyak lima cabor akan dimainkan di GOR Bahurekso Kendal, yaitu sepak takraw, tenis meja, pencak silat, bulutangkis dan taekwondo. Tiga cabor di Stadion Utama, yaitu sepakbola mini, bola voli mini, kids atletik dan atletik SMP, SMA. Cabor renang di Kolam Renang Boja, dan cabor karate di lapangan indoor Tirtoarum Baru Kendal. Kepala Disporapar Kabupaten Kendal, Tavip Purnomo mengatakan, Popda nanti mengambil tema, ‘Dengan Popda, Kita Persiapkan Prestasi Atlet Pelajar Kabupaten Kendal Menuju Prestasi Yang Lebih Tinggi’. Dikatakan dia, tujuan Popda ini untuk mengukur pembinaan prestasi olahraga pelajar di Kabupaten Kendal,
memotivasi dan mengoptimalkan pengembangan potensi atlet pelajar, sebagai wahana seleksi atau penjaringan atlet, guna menghadapi kegiatan Popda di tingkat Karesidenan Semarang dan Jateng. “Dengan Popda ini, diharapkan akan dieroleh bibit-bibit atlet pelajar potensial,” ujarnya. ■ Tingkat Provinsi Dijelaskannya, pembukaan Popda akan dilakukan di GOR Bahurekso Kendal, pada Senin (2/10). Ada beberapa cabor yang tidak ikut dalam Popda kali ini, yaitu bola voli dan basket, karena sudah mengadakan liga pelajar sendiri. “Pembukaan akan diikuti seluruh atlet,” imbuhnya. Sementara itu, Kasi Peningkatan Prestasi Olahraga Disporapar Kendal, Zen Yukri Iswandaru menambahkan, Popda Kabupaten Kendal ini digelar untuk seleksi menghadapai Popda tingkat Provinsi Jateng, pada 2018 mendatang. “Atletatlet terbaik atau yang juara, akan dilakukan pembinaan lebih intens, supaya siap menghadapi Popda 2018 mendatang,” kata dia, usai melakukan technical meeting di Aula SMP 1 Kendal, kemarin. ■ Mar-Am
Jumat Pahing, 29 September 2017
Rebut Podium Tertinggi di India JAKARTA - Pembalap muda Yamaha Racing Indonesia (YRI), Galang Hendra Pratama sukses meraih podium juara dalam race 2 kelas Asia Production 250 (AP250) gelaran Asia Road Racing Championship 2017 (ARRC 2017) di Sirkuit Madras, Chennai, India, Minggu (24/9) lalu. Lagu Indonesia Raya pun berkumandang. Rider usia 18 tahun asal Yogyakarta yang menunggangi Yamaha YZF-R25 ini membuktikan janjinya untuk lebih baik di race 2 setelah finish ketiga di race pertama. Itulah restasi terbaik Galang Hendra dalam perjalanan ARRC 2017 yang sudah memasuki putaran ke-5. Adapun yang finish pada urutan kedua dan ketiga adalah pembalap Jepang, Tomoyoshi Koyama dan Takehiro Yamamoto. Keberhasilan Galang ini tak lepas dari hasil berkelana di ajang Supersport 300 di ajang WSBK seminggu sebelumnya di Portugal. “Saat race pertama, Alhamdulillah saya bisa posisi ke-3 dan race ke-2 saya bisa meraih yang lebih maksimal sebagai podium tertinggi. Pertama, saya ucapkan syukur kepada Allah SWT yang sudah memberikan kelancaran pada race ini. Terimakaih kepada teknisi yang memberikan setup motor yang sangat baik, juga kepada sponsor, keluarga dan penggemar di Indonesia yang memberikan doa dan dukungan kepada saya. Semoga saat final ARRC 2017 di Thailand nanti dapat memperoleh podium kembali, “ujar Galang Hendra yang Minggu lalu (18 September) berlaga di balap Super Sport Dunia 300 (WSSP300) di Portimao, Portugal.. Galang Hendra saat ini ada di posisi kelima klasemen sementara AP250. Sehubungan jalannya race 2 kategori AP250 yang berlangsung 10 lap, Galang Hendra memimpin jalannya balapan sejak lap awal hingga bendera finish dikibarkan. Selain merebut juara AP250 di ARRC 2017 India, Galang Hendra juga
mencatat waktu terbaik 1 menit 56,105 detik. Dalam hal ini, para teknisi Yamaha Racing Indonesia (YRI) cepat dan optimal dalam memberikan respon sehingga set-up perfoma R25 Galang Hendra dapat unggul dari para rivalnya. ■ Alami Insiden Sedang rekan se-tim Galang Hendra, Rey Ratukore mengalami insiden di tikungan ke-10. Ban depannya sliding di awal lap. “Saat race 2, awalnya sangat baik. Namun memasuki lap ke-2, saya mengejar Anupab di cornering ke-10 dan terjadi high-side sehingga saya tidak bisa melanjutkan lomba. Race final nanti saya akan berusaha untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, “tutur Rey Ratukore yang finish ke-5 saat race pertama. Hal yang sama juga dialami Wahyu Aji di kelas Underbone 150 cc (UB150). Wahyu Aji mengalami crash di lap ke3 pada tikungan ke-7. Namun kondisi Wahyu Aji tidak mengalami cedera serius. “Untuk seri ini memang belum rejeki. Saya dan tim sudah melakukan hal yang terbaik. Saat race ke-2, saya ingin mencoba maju kedepan, namun saat keluar tikungan ke-7, saya mengalami high-side. Terimakasih kepada seluruh tim, sponsor dan keluarga dan fans saya di Indonsia. Kedepan, saya akan berusaha lebih baik, “ucap Wahyu Aji yang ada di urutan ke-2 klasemen sementara UB150 hingga ARRC 2017 India. “Kita sangat senang dengan hasil di race pertama dan race kedua AP250 dapat lebih maksimal hingga memberikan podium pertama.
NAIK PODIUM: Pembalap Indonesia dari tim Yamaha Racing Indonesia, Galang Hendra (tengah) berhasil podium pertama di ajang Asia Road Racing Championship di Madras, India. ■ Foto: YRI Terimakasih kepada Galang yang telah memberikan perfoma terbaik, juga untuk Rey Ratukore dan Wahyu Aji. Terimakasih juga kepada teknisi
yang cepat melakukan set-up motor dimana kondisi race 2 berlangsung dalam trek basah. Ini berbeda dengan race awal. Semoga saat final race di
Thailand nanti dapat memberikan hasil yang sama, “terang Wahyu Rusmayadi, manajer tim Yamaha Racing Indonesia (YRI).■ Heru-jie
Vixion Motorshow Berlanjut di 10 Kota SEMARANG - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) DDS 3 menggelar Vixion Motor Show di seputar Jalan Pahlawan, Semarang Sabtu- Minggu (23-24/9) lalu. Kebetulan acara tersebut juga digelar bekerja sama dengan Ditlantas Polda Jateng, yang diikuti semua Polantas di seluruh Jawa Tengah, dalam rangka HUT ke-62 Polantas. Kemasan acara Vixion Motorshow ini cukup meriah, diantaranya lomba Free Style Batle Competition Kapolda Cup 2017, yang total memperebutkan hadiah uang senilai Rp 44
PAMERAN YAMAHA: PT YIMM khususnya DDS 3 area Jateng dan sekitarnya telah menggelar even Vixion Motorshow di Semarang pekan lalu di Jalan Pahlawan. Acara ini rencananya akan digelar di10 kota di Jateng dengan kemasan menarik dan bintang tamu spesial. ■ Foto: Heru
juta, X School Safety Riding, berbagai inovasi layanan dari berbagai Polres yang tergabung dalam naungan Polda Jateng, dan juga launching All New Yamaha Vixion R, digelar di helatan tersebut. “Konten dari acara ini memang untuk merilis kendaraan terbaru dari Yamaha, yakni All New Yamaha Vixion R, yang saat ini dipatok harga mulai dari Rp 26,550 juta hingga Rp 29,550 juta. Selain mengenal produk terbaru Yamaha dan beberapa produk lainnya, acara ini juga menyuguhkan berbagai kegiatan yang bisa diikuti seluruh masyarakat yang datang ke acara tersebut,” kata Head of Promotion and Brand Activation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) DDS 3 Jawa Tengah, Zaldiansyah, Adapun kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Museum Rekor Indonesia (Muri) yang memberikan penghargaan rekor 75 inovasi pelayanan kepada masyarakat dari Ditlantas Polda Jateng. Selain itu, acara tersebut, lanjutnya, juga dimeriahkan oleh penampilan grup musik yang tengah naik daun, NDX AKA Familia. Acara Vixion Motor Show ini juga akan digelar di beberapa daerah lainnya, misalnya Kudus dan Sleman DI Yogyakarta, total ada 10 kota lainnya. All New Yamaha Vixion R, merupakan produk terbaru dari Yamaha yang memiliki kapasitas mesin 155cc dengan enam perpindahan gigi. Teknologi dari kendaraan itu sendiri yakni ada pada mesin yang dimiliki Yamaha R15. Salah satunya Slipper Clutch yang membuat perpindahan gigi lebih halus. Pada acara tersebut juga diberlakukan promo, yakni dengan tajuk “Spesial Program” promo Matic Series DP 0 persen, dan juga V-ixion Series juga ada pilihan DP 0 persen.■ Heru-jie
Suzuki Bakal Ajak 70 Konsumen
Penjualan Toyota Tumbuh 9,7 Persen
Nonton MotoGP di Sepang
JAKARTA – Toyota membukukan total penjualan wholesales sebanyak 34.690 unit pada Agustus 2017. Pencapaian ini tumbuh 9,7 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 31.621 unit. Pertumbuhan pada bulan lalu didorong oleh produk-produk andalan di segmen MPV seperti Avanza, Innova, dan Calya sebagai backbone dengan kontribusi sebesar 71,3 persen dari total wholesales Toyota. Pada Agustus lalu, Avanza membukukan total penjualan 10.212 unit dengan market share 51,4 persen di segmennya. Kendati berada di segmen yang ketat, Avanza mampu mencatatkan pertumbuhan sebesar 12,2 persen dibandingkan dengan bulan Juli. Di periode yang sama, Innova membukukan total penjualan 6.136 unit atau tumbuh 3,4 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Sedangkan Calya mencatatkan total penjualan 5.992 unit atau tumbuh 7,5 persen. Avanza hingga saat ini tetap menjadi pilihan utama dan masih kukuh menjadi market leader di segmennya. Avanza mampu mencatatkan total penjualan lebih dari 1,6 juta unit di pasar domestik sejak pertama kali dihadirkan pada akhir 2003. Hal itu dikarenakan Avanza didevelop sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik masyarakat Indonesia, serta keunggulan antara lain dilengkapi dengan sistem roda penggerak belakang sehingga mampu menyesuaikan dengan kontur dan kondisi
JAKARTA - Sejak program undian Suzuki Ready to MotoGP 2017 berlangsung dari 1 Juli hingga 15 September 2017, ribuan konsumen baru Suzuki telah mengikuti program yang berhadiah pergi ke sirkuit Sepang, Malaysia untuk berkesempatan nonton balap bergengsi MotoGP 2017 secara langsung. Pengundian program yang berlangsung 22 September 2017 di Jakarta, telah menentukan siapa 70 orang konsumen yang paling beruntung. Ke-70 orang yang menjadi pemenang program merupakan konsumen Suzuki yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia, antara lain Jakarta, Balikpapan, Riau, Surabaya, Tomohon, Gowa, dan kota-kota lainnya. Mereka juga dipastikan telah memiliki dan menikmati sensasi berkendara menggunakan Suzuki All New Satria F150, GSX-R150 maupun GSX-S150 yang dibeli selama periode program berlangsung. ■ Tetap Waspada Bagi konsumen Suzuki yang telah mengikuti program dan penasaran dengan siapa saja nama yang menjadi pemenang, dapat langsung mengecek di website resmi dan akun sosial media seperti facebook fanpage : ‘Suzuki Motorcycles Indonesia’, atau instagram : ‘@suzukiindonesiamotor’.
Para pemenang rencananya akan dihubungi oleh pihak dealer Suzuki setempat, namun pihak Suzuki menghimbau kepada para pemenang untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap segala penipuan yang mengatasnamakan Suzuki, karena Suzuki memastikan bahwa seluruh pemenang tidak akan dipungut biaya sepeser pun. Untuk meningkatkan rasa aman dan kenyamanan konsumen, Suzuki juga memberikan fasilitas untuk bertanya dan mengecek kebenaran informasi melalui saluran call center bebas pulsa Halo Suzuki di nomor 0800 – 1100 – 800. Para pemenang akan berangkat menuju Sepang, Malaysia untuk menonton balap MotoGP pada tanggal 28 – 29 Oktober 2017. Di sana, para pemenang juga berkesempatan berinteraksi lebih dekat dengan Team Suzuki Ecstar MotoGP 2017 yang tahun ini diperkuat oleh pembalap Italia yaitu Andrea Iannone dan pembalap Spanyol yaitu Alex Rins. Selain itu, Suzuki juga mengajak konsumen untuk berkeliling mengunjungi berbagai situs pariwisata setempat. “Selamat, kami ucapkan kepada para konsumen Suzuki yang telah berhasil menjadi pemenang program Suzuki Ready yo MotoGP 2017,” kata Yohan Yahya – Sales & Marketing 2W Dept. Head PT. SIS. ■ Heru-jie
NAIK: Toyota mengalami kenaikan penjualan pada Agustus 2017. Pencapaian ini tumbuh 9,7 persen dibandingkan dengan Juli lalu. ■ Foto: Heru jalan yang beragam. “Kinerja positif ini merupakan refleksi dari upaya Toyota yang berkomitmen tinggi dalam memberikan Beyond Product, Beyond Technology, dan Beyond Service sebagai fondasi utama semangat Toyota Let’s Go Beyond,” kata President Director PT Toyota-Astra Motor, Yoshihiro Nakata, beberapa hari lalu di Jakarta. Sementara itu, Vice President Director Toyota-Astra Motor, Henry Tanoto, mengatakan Toyota tidak hanya hadir melalui produk dan
teknologi yang sesuai dengan kebutuhan dan demand, tetapi juga mempunyai komitmen tinggi untuk memberikan pengalaman terbaik dalam kepemilikan Toyota dan “peace of mind” bagi pelanggan. Peace of mind hadir melalui layanan menyeluruh dengan hadirnya Toyota Genuine Parts, program bebas biaya jasa servis, jaringan penjualan dan purna jual Toyota yang terluas melalui 305 outlet resmi yang terbesar di seluruh wilayah di Indonesia, yang meliputi hingga tingkat kabupaten. ■ Heru-jie
Jumat Pahing, 29 September 2017
GNP RENT FORKLIFT MURAH Melayani Unit Baru,Crane. Hub: (024)7600601 / 081326129130 SMG 29 I28
KSP KARYA MANDIRI Proses Cepat Simpan Aman,Jaminan Srtfkt:BPKB, Mbl/Mtr Msh Krdt Bs Dijmnkan.Hub Kdmundu,T.6717059 - 087832522845 SMG 29 I28
ANDA BUTUH DANA CEPAT, SEGERA Jaminkan BPKB Motor/ Mobil mulai Th 2002keatas,Tanpa BI cekking pasti Acc Hub: 081229124853 / 085640954941 SMG 29 I28
STAR ALM Khusus Folding Gate, Rol Door, Tenda Krey. MT.Haryono 664. Ph3511181-3586666-085848811355
SMG 29 I28
SMG 29 I28
CCTV HD PLAT NO KELIHATAN Wajah Jelas. CCTV Gamma, Jl.Gajahmada 180A Smg. Ph.8413232
SEWA Ter-Mrh Se-Indo, Rp.145Rb/ Bln Paket Lengkap Usaha, Rp.17,5Jt, Gratis Pelatihan Teknisi, Hub:081390000135 SMG 29 I28
- KOMPUTER SERVICE/JUAL/BELI,CPU/Print/ Laptop/LCD. Hub:3511176 - 085799650720 SMG 29 I28
- TELEPON -
- JASA PROPERTY RAJA BOCOR Talang,Dak,Beton, Atap Kamar Mandi,Renovasi,Plafon,dll Bergaransi, Hub:0821 3498 4044 SMG 29 I28
- KONSULTAN -
HILANG KTP,BPJS,ATM,SIM, STNK No.H-4676-YH, AN:ANIK SUHARYANTI Jl. Patiunus 1/3 Rt.5/11 Semarang
SMG 29 I28
SEWA AC 350Rb / Fancool 200Rb/ Fan100 / Genset 800 /Servis, Jual Beli, Perbaikan. Utama AC: 0815.660.7878
- FOTOKOPI -
SMG 29 I28
SMG 29 I28
HILANG STNK H-3280-QQ, AN:EKO ADI PRABOWO, Kp. Kuwasenrejo Rt.9/4 Kel. Pongangan Gunungpati
SMG 29 I28
Dijual: Anak Anjing (3 ekor) mini red poodle 4bln,Stambum,Betina,Vaksin Hub: 0816657889 / 085640894000
HILANG STNK H-5227-HF AN:ACHMAD EFENDI,Kp.Klungsu Rt.04 RW.11 Semarang-Timur
SMG 29 I28
SMG 29 I28
WWW.SOLOMARMER .CO.ID, Pusat marmer& granit trmurah se-Indonesia. WA 0858 7977 7770 /0271-7654321
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
STNK H-6778-RC An.Margono Dangklik,RT.06/01 Talokan Getasan,Salatiga.
STNK H-4703-RB An.Dwi Fajar Joko. A Jl.Kumpulsari RT.03/05 Gendongan, Salatiga.
EROPAH TAILOR ,MJ.SUTOYO 960 SMG T.8316457- 8443816- 081215151598 PROMO 1St Jas Bhn Impor 1.975.000
PUTRA PINTU FOLDING GATE 0,4 =330Rb/M2, Canopy. 210Rb/M2, Pagar Minimalis 350Rb/M2, 082221805444
SMG 29 I28
SMG 29 I28
- TAILOR -
HILANG STNK H-6125-UQ AN:RIFAN ZAENURI,Ds.Trangkil Rt.1/10 Kel.Sukorejo-Gunungpati SMG 29 I28
HILANG STNK No.H-5838-AAW AN:SUPIRMAN,Ds.Banaran Rt.8/5 Kel. Sekaran,Kec.Gunungpati Smg SMG 29 I28
HILANG STNK H-4254-GR AN:SRIWIDYATMO,Jl.Bulusan Rt.3 RW.2 Tembalang Semarang SMG 29 I28
HILANG STNK SPM YAMAHA, WARNA HITAM ,TAHUN 2012, NOMOR POLISI K 3115 FQ AN. IVAN HENDRI SMG 29 I28
HILANG STNKK 4988 HR AN HERI SUSANTO GETASRABI RT 5 RW 4 GEBOG KUDUS SMG 29 I28
Kurnia Sell Singosari Ry 26. 8318090 NOKIA NOKIA 105ds (205) 130 (295) 150(365)216 (420)230 (620)3310 (585) S7Edge(8595) J3(1710) J12016(1330) Genpro x ram 2/16. Finger Print (1150) OPPO OPPO (Harga Grosir. Only User) VIVO VIVO (Harga Grosir. Only User) LENOVO LENOVO (HrgGrsir.OnlyUser) Asus Asus Asus (Hrg Grsir. Only User) Motorola Motorola (Hrg Grsir. Only User) SMG 29 I28
HILANG STNK: H-4959-IY AN:JOKO MULYONO,Jl.Nongko Sawit Rt.03 Rw.02 Gunungpati SMG 29 I28
HILANG STNK H-6056-GQ AN: ARIF LUKMAN Jl.Lemah Gempal II/980A Smg SMG 29 I28
HILANG:STNK SUZUKI H9343FQ An. Endah Widyaningsih.081908108013 SMG 29 I28
Kontraktor Rumah Ruko hotel kos2an berkwalitas, Gratis konsultasi www.hjsrealty.co.id 0857.7799.1636 & 0811.886.1636
- SERVIS (PANGGILAN) -
DS.LAYUR HOSTEL, Jl.Layur No.115 Single Capsule Bed, Kota Lama Mulai 50rb/mlm & 800rb/Bln AC,WIFI. WA/LINE: 0819 0446 7888
85 DUDA “ + PERJAKA ISLAM CARI ISTRI, Umur 25-45th. Hub: Satriyo 085727495613 SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
NPWP,SIUP,TDP, CV,PT KRK, IMB, HO, Merk, Visa,Akte2.Dll.Cari Jodah Om Oen:081.6653.014 SMG 29 I28
- SUMUR/WC -
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SEDOT WC MAMPET (GARANSI) Wastafel,Saluran Got Tnp Bongkar Hub: 082 322 503 878 SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
DICARI SOPIR BOX,DIUTAMAKAN Bisa Matic,Max 30Th,Lamaran Kirim Jl.Tengger Timur No.1 Semarang
PLG 29 I2
Hlg:STNK H.8626.CA An.Purnomo Jl.Petek 137 Rt3/2 SMG
DS Residences, 5 Lokasi Strategis di Smg, Kost Harian/Blnan/Thnan AC,Wifi,TV,HBO,MTV,Kulkas,Laundry dll. Mulai 1,5Jt. WA: 081904467888 SMG 29 I28
SMG 29 I28
BTH:ARSITEK/ESTIMATOR S1 Arsitek/Sipil,Pengalaman,Max.35Th. Hub: 0813 26080883 - 085772633833 SMG 29 I28
BTH:PENGAWAS PROYEK,Bisa Office Lokasi Jepara &Kendal Min.S1 Max 35Th. T.081326080883-085772633833
SMG 29 I28
KERJA JEPANG INGGRIS,AUSTRALIA, Malaysia Proses Cpt,Pasti Berangkat, Tanpa Tes Ribet.082324762386 DICARI:CUSTOMER SERVICE min. SMA Pria/Wanita.Lamaran ke: PAHALA EXPRESS, Jl.Siliwangi 476F Smg SMG 29 I28
Dibutuhkan Tenaga Poles Mobil, Ditraining, gaji+bonus, Kedungmundu Raya lama No.3, T.081805804343 SMG 29 I28
Dicari Karywn cowok untuk toko dan event Usia max 25 Th (Tidur dalam) Hub: 08157775588
SMG 29 I28
Dibutuhkan Sopir Serabutan, SIM B, Umur Max 35th, Toko Bangunan. Hub: 085743670977
Dicari Admin bs Komputer& Sopir Serabutan Pny SIM C+A,SMA, Jujur, Rajin Pglmn.Smg Indah C1/19E DpnAlfamrt
BUS NUGROHO AC/Non AC /Ekonomis 59/50/40/38/31 Seat Th`2016 Melayani Tour Jl.Kawi I/13 Smg Ph (024)8318454-8504071-70286647.
BUTUH SEGERA STAFF ADMIN Wanita SMA/SMK,max.30th.Lamaran kirim: Jl.Erlangga Barat VII / 5E Smg SMG 29 I28
PLG 29 I2
SMG 29 I28
Dicari Tenaga Gunting utk Barbershop Pengalaman,Serius dlm kerja, usia maks 35th, Hub: 085325588126
PLG 29 I2
STNK H-4739-AEC an.M.Zaenuri Perum AIC AI 177 RT:4/9 Bawen
SMG 29 I28
SALESMAN JATENG Berpengalaman Pasar Tradisional Hub: Jl. WR Supratman Kav.44 Semarang Barat
Hlg:STNK H.4947.PN An.Purwadi Krapyak Tgh Rt7/12 Bintoro DMK PLG 29 I2
SMG 29 I28
Hlg:STNK AA.2036.GA An.TubagusTjahja B Gebalan 3/2 MGL
SMG 29 I28
SEWA BUS PARIWISATA AC/ NON AC 27,31,35,39,55 Seat,SEWA Non AC Dpt AC Ekonomi, Hub. 024-6718303 /0851 0911 2889/0851 0044 5558
SMG 29 I28
SMG 29 I28
HILANG STNK No.H-5693-AUG AN:DYAH HESTI AGUSTINI Jatingaleh Trangkil No.61 Rt.3/2 Smg
TRI ARGA KENCANA - GENSET Jual-Service-Parts-Sewa- GENSET (024) 671-5384, 671-2178- GENSET SMG 29 I28
Deutz Genset Open&Silent type 10500kVA 024.3519324-6 Trianabintang SMG 29 I28
ACCU S.O.S SALE Incoe N50Z= 470rb N70=600rb, N70Z=630rb (TT) Hari Bsr & Mggu Buka (Layanan Antar 24jam Anjasmoro Ry 38,Majapahit Ry 191 0247602446 (24jam 085100900911) SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
- RUMAH MAKAN KEDAI KASIHErlangga Tengah no.7 8313446. NBox,NLanggi,NKuning, Ayam Bakar Klaten.u/Rapat,Kematian SMG 29 I28
HILANG STNK H-6109-BHG AN:EDI PANDOWO, Jl.HOS. Cokroaminoto No.21 Rt.5/1 Smg SMG 29 I28
Kehilangan BPKB a/n Anggraeny No.H-2034-AGG Sepeda Motor Hub: 0813 2643 1212 SMG 29 I28
SMG 29 I28
SALESPglmn,Menguasai Area JATIM /JABAR/JKT.Kirim: Po.Box 1333 SM
CX5 GT 2013 Putih,Tangan I, Pajak Baru, Low KM,Istimewa Hubungi.081 228 429 25 SMG 29 I28
SMG 29 I28
MERCY E 200 KOMPRESSOR Th.2007 Pribadi, Matic, Hitam, Original, Hub: 081390078889 / 085868878889 SMG 29 I28
- MITSUBISHI SPECIAL PROMO Mits. Mirage 10Jtn, L300 3Jtn,T120 1Jtn,Colt Diesel 20Jtn Proses Cepat & Mudah.081228565388 SMG 29 I28
Pajero Sport 2014 Ex Putih Pajak Baru, Low KM,Istimewa Hub. 085 100 382 925
BTH:KEPALA GUDANG ALAT LISTRIK Pengalaman. Hub:WA.082227551545
Galant 2000 A/T Silver Orisinil Terawat,TgnI dr Baru,KM 100rb, Hubungi: 081 2289 9168 SMG 29 I28
- NISSAN -
DP 600 Sub 1jt Beat Vario Supra CB150R Proses Mudah DP30% Tanpa Survey. Hub: 081326614736 SMG 29 I28
- SUZUKI -
SMG 29 I28
- YAMAHA DIJUAL YAMAHA RX KING`2009 Hitam,Serius,Hub:0811272136
PABRIK PLASTIK SMG TMR OPERATOR Pria/Wnt, Max. 35th.T:087832203999
SMG 29 I28
- SUBARU XV AWD 2013/14 PUTIH AN SENDIRI LOW KM SPT BARU HUB. 081 2284 2925
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
RUMAH HM Lt.250 Lb.205,PAM, LISTRIK,Sltg Arjuna 1/7 Grogol Baru Hub.085640846775 / 085865638944 SMG 29 I28
BU:RUMAH LT.+/-200m2 HM,Bukit Teratai IX/332 Sdgmulyo,Nyaman, Strategis.081 390 200 904 (WA) PERUMAHAN GRIYA SIRANDA ASRI Mijen Hrg.180Jt,DP:54Jt LT.120m2 Type31.082227795462-085848757504 SMG 29 I28
Dijual Rumah di Green Wood Blok B-10 No.36,LT/LB:70/90,Minat ? Hubungi:085 103 101 230 SMG 29 I28
DIJUAL RMH Abimanyu Raya 12,LT/LB 430/250 Bisa u/Ruko, Uk.Tnh 20 x22m.Minat?Hubungi: 085103101230 SMG 29 I28
SMG 29 I28
Lap.Futsal Metro Int`l Sport Club. Lantai PVC, Beratap, Semi Outdoor, Lebih Sejuk, 90rb/jam. Dekat Java Mall. WA: 0878 7088 7888 SMG 29 I28
SMG 29 I28
Dijual Cepat Rmh area Bandung Rejo RT03/1,LT 121m,SHM,full bangunan, 270jt nego. 081391934808 SMG 29 I28
BU:RUMAH HM122m2, 2KT, 2Kmandi, Garasi Mobil,Dkt Jl Raya Gn. Pati Smg 160Jt/Nego.T:085100059922 SMG 29 I28
- SUZUKI Dijual:Suzuki estilo 2010,putih terwat,mulus,plat H, 75jt.Nego, Hub.024-8440812 /08112722134 PLG 29 I3
SUZUKI SEMARANG ERTIGA, Dp.0,Karimun Dp.0,PU Dp.0,Ignis Dp.5Jt Hub: 085800787405 & 081316838406 SMG 29 I28
NewBaleno `02AnSdrTgn1Simpnan KM 60rb,Msn Body100%Btl2MshGres Spt Br.Srondol Asri Blok F.5 Srondol Smg
All NewCorolla SEG `00 Tgn1Jrg Pake 100%SuperIstw,Btl2 MshGresSptBaru Vila Aster 1 Blok F.5 Srondol Smg SMG 29 I28
Corola Twin Cam 89 (H) Full Variasi, Remot, Interior Dalam Orisinil, Terawat, 29,5Jt. Hub: 0851 0132 4744
JUAL INNOVA G 2.0`2006 Hijau Mtl Jarang Pakai,Istimewa Sekali, AN:Sndri Rp.113Jt/Nego. Hub: 085100061914
Perum Graha Mukti Jl.Tlogomulyo T36 /74m2,Bbs Biaya KPR, Bonus AC, UM 26jt. 081391331861 / 024-76580971 SMG 29 I28
BREVET PAJAK TINGKAT C,2 Okt `17 Pajak Internasional-Transfer Pricing Tax Treaty-TTC-Tax Training Center. Jl.Cokroaminoto 6. T.081326003700 SMG 29 I28
BREVET PAJAK AB 4 Sept`2017 Tax Training.T.3518247 & 085726899939 Jl. Cokroaminoto 6,Tugu Muda, SMG SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
DIKONT: Ruko 2Lt, Lt97 Lb141 Fas: AC 2Unit, 4400W, Pdam, SiapPake. Jl.Kanal 3F Ruko Sompok 081269416579Tdk Sms PIL BIRU USA 100% ASLI 60Th Ttp JOOOSS Seperti Muda Lagi,Kuatkan Ereksi, Kencang Thn Lama.DiJamin Asli.Hub:08122994044,Jl.Letjend Suprapto No.50 (Kota Lama) Smg
AVANZA G`2008 AKHIR,HITAM Orisinil, Istimewa, Buku Manual Komplit,107Jt Hub:0857 2745 9419 SMG 29 I28
SMG 29 I28
IMPOTENSI&EJAKULASI Dini,Kurang Keras,TdkBisa Memuaskan Pasangan Khitan, Wnt Frigid,Kering Premono Pause,Pengobatan Dokter. Klinik Harmoni:024-8316841/ 081225171799 SMG 29 I28
DIPASARKAN KAVLING Siap Bangun Di Semarag. Ukuran 7X11 Harga 99Jt. Dekat SPBU,Minimarket & Pasar,SHM Paving 5 m, Hanya 100m Dari Jalan Raya. Hub: 0858 7092 2377 SMG 29 I28
IKUMISpringBed Lebih TEBAL/ KOKOH GaransiPer.SediaKasurBusa Garansi SMG 29 I28
Tanah HM 1050m2,Di Gng.pati Smg, ada 10ph Durian,5Klengkeng, Ace, Mangga, Jeruk, Nangka, dll. Semua Berbuah.Pgr Tembok Keliling, Dpn/ Blk Jln Mobil. 750Jt. 085100059922 SMG 29 I28
Jual Tanah: 4 bidang HM Rata2 250 300m2 Lok.Sebelah Kampus UNDIP Tembalang, Cck Kos Mhsw & Hunian Elite. 08122839697 / 085102255596 SMG 29 I28
SMG 29 I28
AGYA MATIC`2013 AKHIR, PUTIH Orisinil, Istimewa, 85Jt Hub: 0857 2745 9419
SMG 29 I28
JUAL/KONT:TNH+GUDANG Ls+/- 1500 LIK Industri Gg 24 Fas. Lkp, Sudah Tinggi 2M-an Dr Jln: 085100230230
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
Dikontrakan Ruko Di Tembalang Telp.Diana 0822 593 4905 DIKONT: Rmh Tinggal Lt808 Lb300 bs u/Usaha Fas:Artetis, Listrik, 4KT, 2KM Jl. Kasipah No29. 081269416579 TdkSms
FORTUNER`10 G Dsl AT Htm H Istw Alphard 2.4 ASG `2008 Silver Mobil Lee,3549494- 085100708749
SMG 29 I28
PROMO DAIHATSU XENIA DP 6Jt, AYLA 6Jt, Sigra 9Jt.Proses Cepat 1Hari Ready Stock:081297530451/ DB8E223A
SMG 29 I28
Jual Rmh HM Lt.215m2,Jangli Tlawah VIII/13 Rt.02/04 (Cacil )Jatingaleh Smg,Rp.700Jt/Nego.081221626257
Dijual Cepat Rumah Plamongan Indah Blok H4/No.5, LT: 77m, SHM, Full Bangunan, 270jt nego. 081391934808
SMG 29 I28
EVALIA SV A/TSILVER`2012 Hub:Mobil Prima,Seteran Serut365 Telp:024-3521481 / 0816653113
KIJANG LGX 1.8 EFi 2003 New Model, A/n.Sendiri, Orisinil Luar Dalam. Bisa TT. Hub: 0857 1331 4536
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
DP.0 ANGS 548 x 36 NEX,Dp.0 Angs 608 x 36 Address,Dp.0 Angs 928 x 36 Satria, Dp.0 Angs 945 x 35 GSX-S SUZUKI TEMBALANG. 081225709080
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
DIJUAL RUMAH Jl.ACE Srondol Semarang Selatan. T. 081 228 729 536 / 081 931 922 255
SMG 29 I28
- HONDA -
GRAND LIVINA SV`2014(AD), Tangan1 Double Airbag,TV Bawaan,Silver Stone, Istimewa. 081 5678 50355
Inova reborn G bensin mt 16/17 (H) Tgn 1, Hitam, Jok kulit,KM dikit spt baru. 270 jt nego. Hub:087871065858
- DAIHATSU -
SMG 29 I28
Jual Gudang Bgn Baru di Ngaliyan LT.750 LB.630 HM+HO indstri 3,5M wa: 081 642 55191.
SMG 29 I28
- BMW 320d ModernLine 2013,Km 18rb HavanaBrown,SptBaru.HartonoMotor Sriwijaya 20.(087 700 222 180)
CAPTIVA DIESEL AWD th.10/11 A/T Tgn1,Brg Istw Skl.081.6488.6633
SMG 29 I28
JUAL RUMAH KOS 13KT diBorobudur dekat TVRI Manyaran, 500Jt Beli 3 Unit dapat ALPHARD V`2003 HP. 0878 3348 6191
SMG 29 I28
- MERCEDEZ -
SMG 29 I28
- CHEVROLET -
SMG 29 I28
RUMAHHALMAHERA I No.11,HM, LT.765.Hub:08112757118
JUAL RMH HM,Jl.Widosari III/27 Smg Luas Tnh 91m2 (6x15,1m2),Tlp,Listrik PAM, Sumur, Hub:08886404288
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
LAMPU H.I.D &Projct “Vorch” Germany Tembus Hujan&Kabut,Garansi 1 Th Hub: TOKO2 VARIASI JATENG & DIY Outlet Resmi Smg : 0822 2559 1962
SMG 29 I28
KIJANG LGX 20.EFI 2002 Hiace Desel P`Up 1983 Hub:085950376585. Ambarawa
SMG 29 I28
SMG 29 I28
RUMAH TENGAH KOTA STRATEGIS. Hub:085655556759 / 08156524388
SMG 29 I28
- MAZDA -
SMG 29 I28
Toko AKI MENYANAN UNGARAN Mlyn Pengiriman.Tersedia Berbagai Mcm Aki Basah /Kering. Aki Mbl/Mtr/ UPS Bisa TT.Jl.Gatot Subroto 77 (Sblh BCA, Dpn Pasar Ungrn) Telp.6926977
SMG 29 I28
RUMAH MURAAAAH HM, GANG WARUNG 71/170. Hub:Irifan, 0818245964
JUAL RMH HM Lt.112m2, Jl.Bintoro Raya No.27 Pandean Lamper Smg Rp.800Jt/Nego, Hub:081221626257
SMG 29 I28
Dijual T.Kijang LGX 2004. 1800cc. Istw. An Sendiri. Hrg 89 jt. Hub:08122902304
KURNIA MUSIK - Sedia Alat Musik Sound System& Karaoke.Ready Smua Merk.Jl.Pandanaran 70A-T.8444002
SMG 29 I28
RUMAH BARU HM Lt150/Lb50 Tembalang Hub:081225560070 TP(NoSMS)
Jual Rumah 2lt SHM, LT/LB= 144/170, 4KT. Full Kitchenset. Canopy. Sampangan. Hub: 081225090758
SMG 29 I28
SMG 29 I28
Hilang STNK H-9493-LW A/n. Budi Haryanto. Alamat Tambak Aji Ngaliyan Smg. 085866800558 HILANG STNK H-3014-GJ AN:NURDI H Ds.Bungo RT.1 RW.5 Wedung Demak
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
QUEEN LUNPIA SMG UENAK TENAAN Bahan Pilihan,Fresh 100% Halal Rasa Istimewa. 081 901 500 100
REPARASI Shockbreaker & Onderstel Benar2 Ahlinya & Berpengalaman Pak To, Dr Cipto 65 Ph:3583779 Smg
KIA RIO PUTIH A/T`2013,Ban Baru Hrg 130Jt. Hub:081.5780.35777
BIANTE 2.0L A/T12 PUTIH Spt Baru Mazda II V Manual`2013 Abu2 Hub:Mobil Prima,Seteran Serut365 Telp:024-3521481 / 0816653113
SMG 29 I28
RMH+GDG 100m drJl.Gajah Lt.850 Ls Gdg 300,Rmh 170. T:089648040927
SMG 29 I28
T.Yaris S Limited 2011 Seperti Baru KM 17Rb Asli,142Jt Nego 085 105 111 666
SMG 29 I28
SMG 29 I28
- MAKANAN/MINUMAN -
KIA RIO 1.4 A/T2013 PUTIH Picanto 1.2 A/T`2011 Silver New Model:Mobil Prima, Seteran Serut 365.Telp:0243521481/0816653113
SMG 29 I28
RMH HM Lt.200/Lb.100 Banyumanik GedawangRy.081225560070 TP/NoSMS
Jual Cpt Rmh T36/72, 245Jt, DP 20% Angsur 5X, Lokasi Leyangan Ungaran, Jalan Aspal Mulus.Hub:081325574777
SMG 29 I28
- KIA -
PURI ANJASMORO L2/35,4+2KT, 3+1KM LT:210,LB:300 Hub:081 665 2996
Dijual Rumah Real Estate 2 Kamar Di The Armaya Dekat Exit Tol Ungaran, Rp.199Jt. Hub: 085870922377
- TOYOTA -
TLH HLG Ijazah S1 an.Hafidh Susila Sudarsana dgn No.u.:010633/SE yg dikeluarkan Kemendikbud RI UNDIP
HILANG STNK H-6004-CQ AN:LANGGENG NUGROHO Ds.Desel Rt.2 Rw.9 Ngaliyan Smg
SMG 29 I28
SMG 29 I28
HILANG BUKU TANAH,HP No.2 AN:Dep.Pekerjaan Umum RI Di JKT Lokasi Desa Gedangan, WelahanJepara,Hub:024-6723212
SMG 29 I28
SMG 29 I28
JUAL,BU:AVANZA 2004(S), GOLD,A/T Istimewa.Hub: 083 842 093 838 Jl.Bintoro VI/78 Smg
SMG 29 I28
PLG 29 I2
HILANG STNK No.H-4958-TF, AN:SRI LIANINGRUM RAHARDJO Jl.Kanalsari Timur II/25 Rt.2/14 Smg
Toyota Avanza G th 2011 Warna Hitam,Plt H,Kondisi Terawat&Istw hrg 115jt Nego.Hp:085100148951
DIJUAL:PANTHER GRAND TOURING th`11,tgn 1,body full ori record Astra.Hub: 085 10222 8819
SMG 29 I28
DBTHKAN:KARYW u/Toko Batik Max. 25th,min.SMA,Penampilan Menarik. Lamr.Email:aisawibowo @yahoo.com
Hlg:STNK H.2445.MW An.Syamhadi Watusari Rt3/6 Gunungpati SMG
HILANG BPKB H-4277-LA & H4621-AH, AN:SITI ZAENAB,Jl. Satrio Wibowo 1/39 Tlogosari Smg
Innova G`16reborn & V`12 Dsl putih manual;Fortuner G`11 Silver matic.Mario- 081901187558
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SMG 29 I28
PANTHER TURBO`2007 LM ADVENTURE, Hitam,Mulus,Terawat 115Jt Hub: 0857 2745 9419
SMG 29 I28
DICARI:OPERATOR HOLLOW GALVALUM Plafon Berpengalaman. Hub: 0815 6528 191
SMG 29 I28
SMG 29 I28
- ISUZU -
SMG 29 I28
DIBUTUHKAN SOPIR SIM A, Pengalaman 2Th,Kirim Lamaran Ke: CV ATLANTA, Jl.MT.Haryono 540 Smg
SMG 29 I28
Alphard 05NewMdl V2.4 Double Sun roof Silv B Tg1,PjkBaru Istw,Jok Kulit,BsBntKrdtDP45Jt-0816659899
SMG 29 I28
Hyundai Avega matic 2008 H a/n sendiri ex Cewek Antik Siap Pakai. 65jt. 085 100 958 037
SMG 29 I28
Dicari Tenaga Serabutan+Sopir Luar Kota,SIM A/B1.Lamaran ke Jl. Ronggolawe No.29 Semarang
PLG 29 I2
Hlg:STNK H.4638.JF An.Wagino Jl.Kawung X/3 Rt8/14 PDRGN SMG
Hilang STNK H 4087 ZS Honda 2006 an.Sukartono Jl.Nogososro Raya 37 Smg. Hub:085641707583 ada Imbalan
- KENDARAAN SEWA -
- HYUNDAI -
SMG 29 I28
DIBUTUHKAN PRT/MERAWAT ANAK Wanita,Jujur,Rajin,Tidur Dalam, Gaji Menarik, Hub:081.326.512.332
SMG 29 I28
UMRAH AMAN & AMANAH,Mulai Rp23,5Jt-.Brkt Tiap Senin,Selasa Rabu, Kamis & Sbtu. Hub.KAISA LIL HAJJ,024 3559 678/ 081 228 77758
SMG 29 I28
SMG 29 I28
BTH SGR Tntr Putri Fisika, Mat, Kimia Bio. Diutamakan Llsn Baru PTN. Hub: IC 024-3569737 / 081325264524
Kijang LSX Bensin`00 TgnI Cat Ori 65Jt&Kijang Dsl PU`02(H)66Jt.Hub Kemuning IV/16,Hp:081390991972
SMG 29 I28
FREED PSD`2010 (H) Tgn 1,Putih Brg Istimewa Skl. 081 6488 6633 HONDA BRIO`2014 Hitam,Tangan 1 Brg Bagus Skl.Hub:081901191177
PLG 29 I2
LALA SEDOT WC Servis Bagus Murah.Dalam & Luar Kota, Tiap Hari. Tlp (024) 3552411
FREED PSD 2011,2010 Silver Tgn 1,Trwt.08122814098
SMG 29 I28
Hlg:STNK H.3395.EQ An.Ardiana Yunitasari Jl.Bringin Ry III Smg
SMG 29 I28
- HONDA -
BTH SGR T.Pemasaran Bimb Bel Putri SI PTN Diut SIM A&Pglmn.Hub: LKBB IC. 081325264524 / 085659700671
Dcari TenagaCuciMotor minim SMP sehat,SeriusKerja.Hub:Rosi Motor Jl.Medoho 34C Smg.H:081325709100
SMG 29 I28
- SIUP/NPWP/TDP/TDR -
DCR: Marketing Astra Motor.Jujur, Ulet, Pekerja Krs. Lmrn ke: Jl. Jend. Sudirman B320 Smg UP:Bu Mega.081326614736
GRAND INOVA 2.0G LUX AT`11 SLVR Camry 2.4 V A/T`08 Htm (H)PjkBaru Mbl Prima: 024-3521481/ 0816653113
SMG 29 I28
Pak Gun Grsi Lsg Jd Kulkas, 1/2 PT Sgl Merk, Showcese, Dispenser, Mesin Cuci 2Tabung, Kompor Gas.024 3522118 85,786, 812,587, 081,300,000,000 Dikerjakan Ditempat, Jl. Pemuda Smg SERV KILAT 24jam semua jenis/ merk Alat Pendingin, Kulkas, AC,M Cuci, Jet Pump, P Air, Dispencer, W Heater, Instalasi Pipa Air, Jasa Sumur Bor,dll, Lsg Jadi, Jl Dr Cipto T 024-3584788
SMG 29 I28
SMG 29 I28
CR:SALESCATERING Karyawn Daerah Anjasmoro&YgBs.Ngurusi Warung Di Daerah Anjasmoro. SMS:081904497343
- PENGIRIMAN BARANG -
SMG 29 I28
SMG 29 I28
CARI:TUKANG LAS BESI,Pglmn Hub: Randusari Pos I/288 Smg+Copy KTP
Promo Guru Xenia Dp 2.8jt,Ayla Dp 2jt,Sigra Dp8jt,Terios Dp 5jt Hub: 0851 01577300/083842202200
SMG 29 I28
SMG 29 I28
SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 0888 6501 138 / 081 701 96266
SOPIRDoms.SMG(Bngkl Las)3O-45Th Sim A.Pedurungan-O895 32227 5899
SMG 29 I28
HILANG BPKB No.H-6605-GY, AN:Y RINI AGUSTIN,Jl.Taman Karonsih Selatan X/726 Ngaliyan Smg
STNK H-3147-YL An.Sulastri Pandanan 17 02/03 Getasan,Salatiga.
APOTEK LIMASMULIA,KUDUS: 438892 KURSI RODA 840RB, POPOK DWS 35 RB TENSIMETER, OKSIGEN SET, NEBULISER LAMPU INFRARED, TANDU, CLNA HERNIA ALATBANTU DENGAR, TONGKAT U JALAN SMG 29 I28
HILANG STNK.H-5099-BP AN:SRI HARMI Jl.Bledak Anggur II/2 RT.3/4 Tlogosari
RUMAH PERUM JATISARI SIAP PAKE HM. 275 Nego - O813 2834 85O3 SMG 29 I28
GUDANG KIC/ IPU LB 400, LB 500, LB 600,LB 900 Hub:081 8058 35692 SMG 29 I28
Jual RMH HM SEMARANG INDAH C 17 No.5 Hub. 087800040888 SMG 29 I28
Jual Kavling Siap Bangun Uk. 6X14 2Jt/m2, Bisa Diangsur 18 Bln. Lokasi Dekat Exit Tol Ungaran.081325574777 SMG 29 I28
Jual Kavling Siap Bangun. 1,5Jt/m2. Lokasi di The Armaya, Dekat Exit Tol Ungaran. Hub: 085870922377 SMG 29 I28
TANAH DIJUAL 188m2, Rata, A/n. Sendiri, Hanya 150m Dari Jl. Magelang Km7,4 YOGYA. Tri: 08118685148 SMG 29 I28
Jumat Pahing, 29 September 2017
Gaji 20 Pegawai Kontrak STAIN Kudus Dikemplang KUDUS- Sekitar 20 pegawai kontrak STAIN Kudus menggugat ketua (rektor) perguruan tinggi setempat, lantaran sejak Agustus sampai sekarang belum juga memberikan gaji kepada mereka. Mereka pun sudah mengadukan kejadian ini ke DPRD dan Dinas Tenaga Kerja Kudus. Namun,gaji mereka yang berada di kisaran Rp 1,2 juta sampai Rp 1,6 juta, tak juga ada kejelasan. Koordinator pegawai kontrak STAIN Kudus, Zaenal Abidin mengatakan, sampai tanggal 27 September 2017, sebanyak 20 pegawai kontrak non PNS belum menerima gaji bulan Agustus. “Sampai saat ini, pihak kampus belum memberikan kejelasan kapan gaji kami dicairkan,” kata dia, Rabu (27/9). Dia mengaku tidak tahu persis penyebab gaji pegawai kontrak belum diberikan tanpa alasan
rasional. Padahal sudah bekerja sesuai aturan. Selain itu, gaji mereka selama Januari-Juli terbilang juga lancar tidak ada kendala. Bahkan, cairnya juga selalu awal bulan. Untuk menyelesaikan pengaduan ini, pihaknya juga memberikan surat kuasa kepada penga cara advokad Achmad Nur Qodin dan Partners Kudus untuk membantu menyelesaikan kasus ini. “Aspirasi kami sebagai pega- wai
kontrak semoga didengarkan oleh ketua STAIN Kudus,” harap- nya. Sementara, Kabag Administrasi Kepegawaian dan Keuangan STAIN Kudus, Farid Azasal saat dikonfirmasi mengaku tidak tahu-menahu kenapa gaji untuk para tenaga kontrak tersebut belum dicairkan. Pasalnya, dirinya selaku Kabag AKK merasa sudah menandatangani Surat Perintah Membayarkan (SPM) untuk pencairan gaji para tenaga kontrak tersebut. ”Sudah saya tanda tangani. Bahkan sudah kami ajukan dan ditandatangani juga oleh Ketua STAIN. Tapi nggak tahu kenapa kok belum dimasukkan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN),” kata Farid. n DIPA APBN Dikatakan Farid, gaji para tenaga kontrak/non PNS STAIN berasal dari dana DIPA APBN.
Sehingga, secara prinsip dana tersebut memang tersedia. Hanya saja, Farid enggan mem beberkan lebih dalam mengenai permasalahan tersebut. Menurutnya, sejauh ini dirinya juga belum diajak rapat lagi terkait penyelesaian masalah itu lebih lanjut. Terpisah, Ketua Komisi B DPRD Kudus, Mukhasiron mengaku sudah menerima pengaduan dari pegawai kontrak STAIN tersebut. Pihaknya mengaku sangat menyayangkan jika ada keterlambatan pembayaran gaji pegawai yang notabene bersumber dari dana APBN. Untuk itu, Mukhasiron mengaku akan memanggil semua pihak untuk menyelesaikan persoalan tersebut. ”Besok (hari ini, red) kami akan panggil semua pihak termasuk Dinas Tenaga Kerja untuk penyelesaian persoalan ini,” tandasnya. n tom-Tj
ANTRE AIR : Dengan membawa derigen, ember, dan wadah lainnya, warga Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, Blora, berebut mendapat jatah air bantuan PT PLN (Persero). n Foto : Wahono-Tj
Warga Samin Berebut Air BLORA– Hujan mulai turun di sejumlah wilayah di Kabupaten Blora. Namun warga yang sambat sambat kesulitan mencari air bersih masih juga meluas di 173 desa, antara lain dialami oleh warga Desa Klopoduwur, dan warga Desa Bakah. Melihat kondisi itu, PT PLN (Persero), Rabu (27/9), mengirim bantuan air bersih ke dua desa tersebut. Begitu truk air datang, ratusan warga sedulur sikep (keturunan Samin) di Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, antre berebut air bersih. Pemandangan yang sama juga terjadi Desa Bakah, Kecamatan Kunduran, Blora. Aksi sosial program bina lingkungan (CSR) dari PT PLN, sangat membantu warga yang kekurangan air dampak musim kemarau. “Tahap pertama, PT PLN (Persero) droping 12 truk tangki air,” jelas Koordinator CSR Egie Ergian. Bantuan 12 tangki air, dikirim ke enam dukuh di Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, dan tiga dukuhan di Desa Bakah, Kecamatan Kunduran. Kepala Desa Klopoduwur, Diana Utami, menjelaskan warganya sudah kesulitan air sejak 2,5 bulan lalu. “Terima kasih PLN, warga kami senang dikirim air,” kata Diana.Menurutnya, Desa Klopoduwur terdiri enam dukuhan, dengan jumlah 6.758 jiwa 2.153 KK), warganya yang kekuranhan air bersih ada di empat dukuh, sehingga droping air dari PLN sangat memantu warganya.n K9-Tj
Anggota Polres Ikuti Pengajian Rutin
TKP : Truk boks Nopol H-1306-PS yang terlibat laka lantas di jalan raya Blora-Cepu, Desa Cabak, Kecamatan Jiken, Blora, mengakibatkan dua korban MD, Rabu (27/9) sore. n Foto : Wahono-Tj
Jupiter VS Truk Boks, Dua Tewas BLORA– Dua pengendara sepeda motor tewas seketika di tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan lalau lintas (laka lantas), setelah menabrak truk boks di jalan raya Blora-Cepu, masuk Desa Cabak, Kecamatan Jiken, Blora. Informasi yang dihimpun, laka lantas yang terjadi pada Rabu (27/9) sore, berawal dua pengendara sepeda motor Kasiyanto (32), berboncengan dengan Kasminah (54), warga Desa Nglebur, Kecmatan Jiken, Blora melaju dari arah Blora menuju Cepu.
Sesampainya di lokasi kejadian, sepeda motor Yamaha Jupiter nopol K-3749-KY yang saat itu melaju kencang mendadak oleng ke kanan, dan dari arah berlawanan datang truk boks nopol H-1306-PS yang dikemudikan Eko Budi (29), warga Pati.Lantaran hilang keseimbangan, pengemudi sepeda motor tidak bisa mengendalikan kendaraannya, dan menabrak truk tersebut. “Kami dan beberapa warga Cabak bermaksud menolong pengendara motor, namun keduanya sudah tidak gerak lagi,
dan meninggal dunia,” ungkap Suyono (51). n Berlawanan Kasat Lantas Polres Blora AKP Febriyani Aer, membenarkan kejadian itu, dan telah menurunkan petugas untuk melakukan evakuasi. Menuruntya, pengendara motor melaju dengan kecepatan tinggi, di TKP hilang kendali dan menabrak truk boks dari arah berlawanan. “Jarak motor dan truk boks terlalu dekat, sehingga terjadi laka lantas dengan dua korban MD,” jelasnya.
Menurut Febby, panggilan AKP Fberiyani Aer, SIK, MH, petgugas langsung melakukan evakuasi kedfua korban MD itu, dan menghubungi keluarganya. Sednagkan pengemudi truk beserta keneknya damankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Febby menambahkan, kedua pengendara sepeda motor yang tewas malamnya langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. Hasil outopsi tim dokter, kedua korban MD itu menderita luka parah di bagian kepalan . K9-Tj
PMI Beri Penghargaan Pendonor Darah JEPARA- Palang Merah Indonesia (PMI) Jepara, tahun ini memberikan apresiasi kepada para Donor Darah Sukarela (DDS). Mereka yang telah memberikan darah mereka secara sukarela mendapatkan penghar gaan setelah melewati jumlah donor tertentu. Kegiatan yang pertama dilakukan oleh PMI Jepara ini, digelar di Pendopo Kabupaten Jepara, Kamis (28/9). Ketua PMI Jepara, Sutedjo S Sumarto menyatakan, kegiatan ini me-
rupakan rangkaian kegia tan peringatan HUT PMI yang ke-72. Pihaknya sengaja mengumpulkan DDS seKabupaten Jepara setelah mencapai prestasi 10, 25, 50 dan 75 kali melakukan donor darah. Tujuan kegiatan ini, tentu saja untuk memberikan penghargaan bagi mereka yang sudah dengan tulus dan iklas, berbuat sesuatu kepada kemanusiaan tanpa melihat status dan agamaya. Untuk penghargaan DDS ini, untuk kategori telah melakukan sepuluh
PENGHARGAAN : Ketua PMI Jepara, Sutedjo S Sumarto memberikan penghargaan kepada salah seorang DDS di Jepara yang telah mencatat prestasi dalam mendonorkan darahnya secara sukarela. n Foto : Budi Santoso-Tj
kali donor diberikan kepada 109 orang DDS. Kemudian, untuk mereka yang telah melakukan 25 kali donor diberikan kepada 16 orang DDS. Lalu untuk kategori 50 kali melakukan donor diberikan kepada 6 orang DDS. Selanjutnya untuk kategori 75 kali donor diberikan kepada 2 orang DS. Secara keseluruhan ada 133 DDS yang menerima penghargaan. “Kesadaran masyarakat Jepara menjadi DDS, sudah sangat bagus. Indikatornya PMI Jepara mampu memenuhi kebutuhan darah sebanyak 18 ribu kantong setiap tahunya. Kalau dikira-kira ada 15 ribu DDS setiap tahun menyumbangkan darah mereka,” ujar Sutedjo S Sumarto, Kamis (28/9). Pada kesempatan yang sama, Pengurus PMI Provinsi Jawa Tengah, Thobari HR menyatakan sangat bangga dengan apa yang ada di Jepara ini. Saat ini, PMI tengah menggalakkan kesadaran melakukan donor darah
pada pendonor pemula. Kesadaran donor darah ini, diharapkan bisa dijadikan life style atau gaya
hidup mereka. Sehingga akan tumbuh kebanggan, setelah mereka menjadi pendonor darah.n dis-Tj
BLORA –Polres Blora meningkatkan kualitas personelnya dengan selalu mengasah kemampuan, baik fisik, dan mentalnya dengan berbagai latihan. Untuk kemampuan fisik, dan ketrampilan personelnya rutin melakukan latihan beladiri, menembak, dan fatihan fisik. Sedangkan untuk melatih mental, dan spritual anggotanya, Polres rutin mengadakan acara pengajian dan bimbingan rohani (bintal) dengan menghadirkan kiai/ustadz serta ulama. Pada bintal di masjid Al Istiqomah Polres setepat, Kamis (28/9), dilaksanakan usai apel pagi langsung memadati masjid untuk membaca Asmaul Husna, dan membaca surah yasin. Tujuan dari bintal rohani Islam, menurut Kapolres Saptono SIK, MH, adalah pembinaan mental anggota Polri dalam rangka membentuk, memelihara, dan meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Bintal, lanjutnya, tentu sesuai dengan agama Islam untuk mempertinggi moral/budi pekerti sehingga mampu menegakkan harkat, dan martabat manusia. Usai membaca surah Yasin, para anggota mendapatkan siraman rohani dari ulama yang diundang ke Polres. Selain para pejabat utama (PJU) Polres Blora, para Kapolsek, perwira/staf, ketua Bayangkari dan anggota Bayangkari juga hadir di acara itu. Selesai membaca asmaul husna, dan membaca surat yasin, selanjutnya diisi tauziah oleh KH Mustofa, yang mana dalam ceramahnya membeber bahwa saat masuk tahun baru (Islam), umur manusia akan berkurang, dan dosaya bertambah. “Maka tingkatkan bersaing, yakni bersaing dalam kebaikan, dan berzikir selalu menyebut asma Allah,” katanya.n K9-Tj
Jumat Pahing , 29 September 2017
Pelajar Dua SMK Tawuran MAGELANG- Polsek Magelang Utara berhasil menggagalkan upaya tawuran antarpelajar yang melibatkan dua SMK swasta, Kamis ( 28/9) sore. “ Tawuran antarpelajar dari dua SMK swasta bermula para pelajar dari wilayah utara Kota Magelang yang hendak pulang ke rumahnya di wilayah Salam , Kabupaten Magelang bertemu dengan rombongan pelajar dari SMK swasta lainnya di sekitar wilayah Menowo, Kota Magelang,”kata Kapolsek Magelang Utara, Kompol Moh Kodar. Moh Kodar mengatakan, rombongan pelajar dari SMK tersebut memang sengaja berjalan kaki ketika hendak pulang, karena kesulitan mendapatkan angkutan kota yang membawanya hingga Terminal Magelang. Menurutnya, kelangkaan angkutan kota tersebut terjadi karena pada Kamis pagi hingga sore, hampir seluruh angkutan kota yang ada di Kota Magelang melakukan aksi mogok di Kantor Setda Kota Magelang, terkait adanya angkutan lain yakni ojek online. Moh Kodar menjelaskan, saat kedua rombongan pelajar dari dua SMK swasta tersebut bertemu dan tidak diketahui pasti pen-yebabnya, kedua belah pihak terlibat lempar batu. Tawuran tersebut berhasil
dicegah, ketika anggota dari Polsek Magelang Utara sedang melakukan patroli di Jalan A Yani pada saat jam –jam pulang sekolah.Dan, petugas dari Polsek Magelang Utara tersebut berhasil mengamankan 73 pelajar dari dua sekolah tersebut. “ Dengan dibantu masyarakat, petugas berhasil menangkap 73 pelajar. Selain itu, puluhan orang lainnya berhasil melarikan diri,”katanya. Akhirnya ke -73 pelajar yang terlibat tawuran tersebut dibawa ke Mapolsek Magelang Utara untuk dilakukan pembinaan . Untuk menyelesaikan peristiwa tersebut, pihaknya memanggil kedua kepala sekolah dan masingmasing orangtua siswa untuk menyelesaikan permasalahannya.
“ Mereka diperpolehkan pulang setelah membuat surat pernyataan dan dijemput langsung oleh masing-masing orangtuanya,”katanya. ■ Wajib Apel Meskipun para pelajar yang terlibat tawuran tersebut telah diperbolehkan pulang, tetapi tetap diminta wajib apel di Polsek Magelang Utara setiap hari, untuk pembinaan lebih lanjut. Moh Kodar menambahkan, sebenarnya pihaknya telah berupaya mengantisipasi tawuran antarpelajar yang sering terjadi di wilayahnya.Salah satu upaya tersebut diantaranya melakukan razia terhadap para pelajar yang hendak berangkat sekolah . Seperti diberitakan sebelumnya, pada Rabu ( 27/9, kemarin) Polsek Magelang Utara juga berhasil mengamankan tiga pelajar dari salah satu SMK swasta di Kota Magelang yang kedapatan membawa sabuk bermata gir sepeda motor. Diduga, sabuk bermata gir tersebut telah dipersiapkan untuk melakukan tawuran.■ Ias-Tj DIAMANKAN : Sebanyak 73 pelajar dari dua SMK swasta di Kota Magelang yang terlibat tawuran diamankan di Mapolsek Magelang Utara.■ Foto : Widiyas Cahyono-Tj
Ada Orangtua yang Tak Izinkan Anaknya Diimmunisasi PMII Galang Donasi SOLO- Pelaksanaan Immunisasi Campak dan Rubela (MR) di Kota Surakarta yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota (DKK) setempat sudah mencapai 96,3 persen atau sebanyak 1.044 anak. Kendati batas akhir pelaksanaan bakal berakhir 30 September 2017, namun masih ada orang tua siswa yang tidak mengizinkan anaknya diimunisasi. “Masih ada sekolah yang hampir 50 persen orang tuanya menolak ataupun tak mengizinkan anaknya diimunisasi. Alasan mereka terkait keyakinan. Untuk itu DKK Surakarta akan menggan-
deng Majelis Ulama Indonesia (MUI) guna membantu memberikan pengertian kepada mereka,’‘ kata Sekretaris DKK Surakarta , Purwanti ketika dihubungi di ruang kerjanya, Kamis (28/9). Sekretaris DKK Surakarta , Purwanti membeberkan masih ada anak yang menderita sakit dan belum diimmunisasi. Nantinya setelah sembuh, petugas akan datang dan melakukan immunisasi. Namun terhadap anak yang diizinkan mengikuti karena alasan keyakinan, maka orangtuanya harus membuat pernyataan tertulis lengkap dengan alasannya. Ber-
apa besar jumlah mereka yang melakukan penolakan masih belum diketahui secara pasti. ■ Undang MUI Masih adanya penolakan dari warga, Pemerintah Kota Surakarta akan mengumpulkan pihak sekolah dan mengundang petugas Kantor Kementerian Agama (Kemenag) atau Majelis Ulama Indonesia (MU) dalam waktu dekat, guna memberikan pemahaman dan motivasi mengenai imunisasi ini. ‘’Pemahaman diberikan dengan memberikan penjelasan terkait immunisasi dari sisi agama
dan medis,’‘ terangnya. Pada kesempatan terpisah Kepala DKK Siti Wahyuningsih menyatakan, petugas lapangan tak segan melakukan sosialisasi dengan mengunjungi rumah penduduk terkait pelaksanaan immunisasi. Lqangkah ini bertujuan memberikan penyadaran kepada orang tua agar melaksanakan imunisasi MR kepada anaknya. “Mereka yang hingga kini masih tidak mengijinkan anaknya diimunisasi dapat dikatakan belum sadar bukannya menolak . Terhadap mereka perlu diberi pemahaman,” jelasnya. ■ K2-Tj
Sering Ngamuk, Tangan Dirantai WONOGIRI- Larsono (49) pengidap gangguan jiwa yang beralamat di Dusun Bendungsari RT 02 RW 01, Desa Jimbar, Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri, sebulan belakangan ini, terpaksa tangannya dirantai yang diikatkan dengan cor beton. Hal itu dilakukan pihak keluarga lantaran sering mengamuk dan membahayakan jiwa orang lain. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Kamis (28/9) korban dievakuasi oleh Dinas Sosial Wonogiri dan Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah untuk dibawa ke rumah sakit jiwa. Proses evakuasi dikawal langsung oleh jajaran Polsek Pracimantoro Bersama Satpol PP Wonogiri . Kapolres Wonogiri AKBP Moh Tora melalui Paur Humas Polres Wonogiri Aipda Iwan Sumarsono, menuturkan bahwa Larsono merupaka anak pertama dari tiga
DIRANTAI : Larsono (49) pengidap gangguan jiwa dalam kondisi dirantai, saat didatangi petugas Dinas Sosial dan petugas Polres Wonogiri. ■ Foto : dok
bersaudara, dari pasangan Sakimin (73) dan Mainah (70). ‘’Larsono mudah tersinggung, sering mengamuk, mengancam orang lain dan merusak benda yang ada disekitarnya pada saat kambuh. Sudah sekitar tiga kali Polsek Pracimantoro menindaklanjuti laporan warga terkait Larsono mengamuk ini. Agar tidak membaha yakan orang lain, oleh keluarganya sepakat untuk mengunci tangan dan kaki Larsono dengan rantai yang diikatkan dengan Cor yang berada di ruang sebelah dapur belakang rumah untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan oleh warga sebulan terakhir ini.Namun apa yang dilakukan oleh pihak keluarga, dinilai kurang pas sehingga akhirnya Dinas Sosial turun tangan untuk menangani Larsono dengan membawanya ke rumah sakit jiwa. ■ Pm-Tj
660 Unit Rumah Peroleh BSPS MAGELANG- Sebanyak 660 unit rumah di 22 desa yang tersebar di Kabupaten Magelang, telah mendapat Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) tahun 2017. Bantuan senilai Rp 15 juta per rumah dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tersebut, diharapkan dapat meringankan beban warga kurang mampu. “Sejak 2014 hingga kini, bantuan yang diberikan mendekati Rp 1 triliun lebih, bantuan mulai dari BSPS, irigasi, sanitasi, jembatan dan lainnya,” kata Bupati Magelang, Zaenal Arifin SIP pada Sosialisasi Pancasila dan Program BSPS di Rumah Dinas Bupati Magelang, Kamis (28/9). Menurut bupati, untuk tahun 2018 saja, sudah ada 48 desa yang diusulkan untuk menerima BSPS, diharapkan bantuan tersebut terealisasi, sehingga dapat meringankan beban warga yang kurang mampu untuk bisa menempati rumah yang layak huni. “Bantuan yang difasilitasi anggota DPR RI Komisi V, Ir Sujadi sangat bermanfaat,” ujarnya. Kepada desa sebagai ujung tombak dilapangan, untuk memantau pelaksanaan bantuan tersebut. “Kepala desa adalah ujung tombak. Namun kami minta para camat juga memantau bantuan ini (BSPS), agar tepat sasaran dan secara administrasi sesuai ketentuan,” pintanya.
Sementara itu, Kepala Subdit Fasilitasi, Pendataan dan Verifikasi Kementrian PUPR, Agusny mengatakan, Kementrian PUPR menyalurkan program BSPS hampir diseluruh kabupaten dan kota di Indonesia setiap tahunnya. “Jika dirata-rata setiap kabupa-
ten kota, mendapatkan 250 unit per tahun. Khusus di Kabupaten Magelang, tahun ini sudah mendapatkan 700 unit. Berarti ada 3 kali lipat dari kabupaten dan kota lain di Indonesia,” ujarnya. Anggota Komisi V DPR RI, Ir Sujadi menyatakan, usulan daerah
memang tidak semua direalisasi, karena dilakukan melalui tahapan verifikasi yang lakukan. Jika memang sesuai, tentu akan mendapatkan bantuan. “Maka usulan daerah itu harus dikawal agar bisa direalisasi,” ujarnya. ■ ali-Tj
Bencana Merapi
WONOSOBO- Bencana letusan gunung Agung di Provinsi Bali yang menjadikan penduduknya harus mengungsi mendapat perhatian dari berbagai pihak. Salah satunya dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) cabang Wonosobo. Organisasi mahasiswa yang dinaungi oleh Universitas Sains Al-Quran (Unsiq) Jawa Tengah di Wonosobo itu menggalang donasi untuk korban gunung Agung dengan mengerahkan sedikitnya 50 anggotanya yang disebar di beberapa titik keramaian kota. “Titik-titik tersebut diantaranya adalah di taman Plaza Wonosobo, lampu merah perempatan jalan A. Yani dan beberapa tempat ruang terbuka hijau lainnya. Seluruh anggota yang ikut, kami namakan pasukan kardus. Karna mereka semua membawa kardus untuk mengumpulkan donasi dari warga Wonosobo,” ungkap koordinator aksi, Umi Farhah disela penggalangan donasi, Kamis (28/9).Sementara, ketua umum PMII cabang Wonosobo, Fathur Khorip yang turut terlibat dalam aksi solidaritas tersebut mengaku pihaknya tengah menerapkan sikap kepedulian antar umat beragama. ■ Ham-Tj
DONASI GUNUNG AGUNG : Puluhan anggota PMII cabang Wonosobo melakukan aksi galang donasi di lampu merah jalan A. Yani Wonosobo untuk korban gunung Agung Bali. ■ Foto : Ilham Ardha-Tj
Bulan Dana PMI Harus Transparan SRAGEN– Bupati Yuni Sukowati berpesan, PMI dalam mendapatkan melalui program bulan dana PMI. Terkait hal itu, Bupati mewanti-wanti agar pelaksanaanya transparan. Selain itu, keaktifan para anggota PMI sangat diperlukan, mengingat sensitivitas masyarakat terhadap penarikan dana. Hal itu dikatakan Yuni Sukowati Sukowati, saat peresmian gedung pelayanan donor darah di Gemolong, Kamis (28/9). Dalam kesempatan tersebut bupati berpesa,n harus ada sosialisasi yang jelas, terkait penarikan dana PMI. ”Sosialisasi penting dilakukan, jika sosialisasinya jelas, masarakat tidak akan salah paham,” ujarnya. Dikatakan, PMI Sragen memang tidak didukung APBD. Namun pihaknya melalui aplikasi lapor mbak Yuni, sempat mendapatkan laporan soal pungutan bulan dana. ”Ada laporan penarikan Rp 2.000, sebenarnya kalau sosialisasi benar, masyarakat akan paham dan mengerti,” ujarnya. Bupati meminta, agar setiap bulan dana PMI diinformasikan dengan jelas. Dia juga menekankan, agar pada ASN yang memberikan penjelasan kepada masyarakat. ”Kalau tidak diberi penjelasan, dikiranya foto KTP disuruh membayar Rp 2 ribu,” kata Bupati Yuni Sukowati.■ K25-Tj
Motor Tabrak Pejalan Kaki, Keduanya Tewas
REALISASI : Sosialisasi Pancasila dan realisasi BSPS di Rumah Dinas Bupati Magelang, selain Bupati Zaenal Arifin SIP, anggora DPR RI Ir Sujadi, dihadiri Plt Sekda Drs Eko Triyono, Kepala BTN Cabang Magelang, Heru Kristanto, 18 Camat dan 70 kepada desa perwakilan penerima BSPS. ■ Foto : Ali Subchi-Tj
WONOGIRI- Kecelakaan lalu-lintas terjadi di jalan raya JatisronoJatiroto, Kabupaten Wonogiri. Atas peristiwa itu orang yang tertabrak maupun yang menabrak sama-sama meninggal dunia. ‘’Keduanya sama-sama meninggal dunia,’’ kata Aipda Iwan Sumarsono, Paur Humas Polres Wonogiri mewakili Kapolres Wonogiri AKBP Moh Tora, Kamis (28/9). Dijelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (27/9) petang. ‘’Bermula sepeda motor Yamaha R15 AE-4883-ND yang dikendari oleh Ananda Mafkur (28) warga Cinderejo RT 01 RW 02, Desa Jatisari, Kecamatan Jatisrono, Wonogiri, berjalan dari arah Jatisrono menuju arah Jatiroto. Sesampai di lokasi kejadian, ada pejalan kaki yang juga berjalan dari arah Jatisrono. Dia adalah Sarno (55) penjual bubur keliling yang berdomisili di Jambangan RT 03 RW 03 Kelurahan Balaipanjang Kecamatan Jatipurno,’’ tutur Iwan. Pada jalan lurus datar, lanjutnya, cuaca gelap hujan. Diduga Mafkur tidak melihat kalau ada pejalan kaki, sehingga Ananda Mafkur terlalu mepet dan menabrak pejalan kaki penjual bubur tersebut. Bukan hanya Sarno yang terjatuh, namun Ananda Mafkur juga terjatuh dari sepeda motornya. Atas peristiwa itu, baik Sarno maupun Ananda Mafkur samasama mengalami luka parah, dan keduanya meninggal di lokasi kejadian.■ Pm-Tj
Jumat Pahing , 29 September 2017
Penderita Gangguan Jiwa Serang Anggota Polisi PURBALINGGA- Anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Purbalingga Bripka Sokhimun, Kamis (28/9) diserang oleh orang tak dikenal, saat berada di ruang penjagaan kantor Satlantas. Orang tersebut tiba-tiba datang sambil mengamuk dan berusaha mencekiknya.“Dia menyerang saya sambil mengeluarkan kata-kata kotor,” kata Bripla Sokhimun. Mendapat serangan tersebut, dia berusaha mempertahankan diri dari serangan pelaku. Dibantu Brigadir Aziz, akhirnya pelaku dapat diamankan. Setelah berhasil dilumpuhkan, datang juga personel dari Polsek Purbalingga. Kapolsek Purbalingga AKP Jaenul Arifin mengatakan, mendapati laporan penyerangan yang dilakukan orang tidak dikenal di kantor Satlantas, pihaknya langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sesampainya di TKP pelaku sudah berhasil dilumpuhkan.Saat dimintai keterangan, pelaku tampak bingung dan menjawab dengan kata-kata ngelantur. Dari penggeledahan ditemukan identitas diri antara lain KTP dan SIM. Diketahui identitas orang tersebut adalah Herman Prayitno (38) warga Desa Babakan RT 33 RW 8, Kecamatan Kalimanah, Kabupaten Purbalingga.■ ST-Tj
Desa Digelontor Rp 16 M PURBALINGGAPemerintah Desa (Pemdes) di Kabupaten Purbalingga digelontor bantuan total sebesar Rp 16 Miliar dari Pemkab. Bantuan tersebut disalurkan melalui pos Bantuan Keuangan Khusus (BKK). ‘’Bantuan itu dialokasikan bagi desa yang memiliki inovasi dan kemauan berkembang. Alokasi yang diberikan ke masing-masing desa tergantung inovasi mereka,” kata Bupati Tasdi, pada Rapat Persiapan Pelaksanaan Bantuan Keuangan Khusus tahun 2017, di Operation Room Graha Adiguna, Kamis (28/9). Jumlah BKK tahun ini, menurut bupati meningkat 100 persen, dari alokasi BKK tahun 2016 sebesar Rp 8 miliar menjadi Rp 16 miliar di tahun 2017. Hal itu diberikan untuk merespon dan menangkap pergerakan inovasi yang dilakukan desa, sekaligus menutup banyaknya kegiatan dan ide kreatif yang dilakukan masyarakat di desa.“Desa tidak cukup hanya diberi Alokasi Dana Desa (ADD) atau Dana Desa (DD) yang peruntukannya sudah ada ramburambunya. Desa-desa yang memiliki inovasi, Pemkab tidak boleh diam. Kita menambah alokasi anggaran
JALAN USAHA TANI : Warga Desa Dagan, Kecamatan Bobotsari, Purbalingga gotong royong membangun jalan usaha tani. Desa digelontor bantuan Rp 16 Miliar untuk mendukung program inovasi. ■ Foto : Joko Santoso-Tj melalui BKK ,”ungkapnya. BKK yang merupakan komponen belanja tidak langsung dalam APBD Kabupaten Purbalingga, diharapkan dapat mendukung berbagai kegiatan yang dilakukan Pemkab dan DPRD seperti kegiatan Subuh Berjamaah Keliling, Gebrak Gotong Royong, Sepakbola Kapuk, termasuk kegiatan reses anggota DPRD. Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Drs H Subeno MSi
menuturkan, bantuan keuangan dalam APBD kabupaten Purbalingga secara umum sebesar Rp 340 miliar. Dari jumlah tersebut, Rp 16,031 miliar diantaranya digunakan untuk Bantuan Keuangan Khusus dimana Rp 900 juta diantaranya khusus diperuintukan untuk renovasi lapangan olah raga. ■ Infrastruktur “Sebagian yang belum diang-
garkan pada APBD Perubahan, nanti akan kita realisasikan pada anggaran tahun 2018,” katanya. Ditegaskan Subeno, BKK bukan diperuntukan bagi kegiatan anggaran rutin, namun untuk mendukung kegiatan infrastruktur desa. “BKK tidak diberikan terus-menerus tiap tahun. Dari jumlah desa yang ada, saya menghitung dapat diterimakan dalam siklus tiga tahunan,” imbuhnya. ■ ST-Tj
Minapadi Tingkatkan Kesejahteraan Petani BANJARNEGARA– Pola pertanian terpadu atau dikenal dengan istilah minapadi. diklaim dapat menjadi program unggulangan untuk meningkatkan kesejahteraan para petani. Pertanian model minapadi tersebut juga dinilai mampu meningkatkan kesejehteraan petani. Pernyataaan tersebut disampaikan Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono saat mengunjungi lahan pertanian di Desa Mertasari Kecamatan Purwanegara, Kamis (28/9). “Mina padi memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan di Banjarnegara , apalagi ketersediaan air yang melimpah,” katanya. Selain itu, mina padi bisa memenuhi permintaan ikan sebagai produk pangan sumber protein bagi masyarakat di perdesaan yang letaknya jauh dari laut. Selain itu lanjut Budhi, dengan sistem mina padi, petani bisa menyebar berbagai benih ikan, sistem ini juga ikut memberikan penghasilan tambahan bagi petani.
“Sistem budidaya minapadi juga akan lebih menguntungkan petani, sebab padi yang menggunakan sistem mina padi tidak mudah diserang hama, termasuk serangan tikus,” lanjutnya. Lebih jauh Budhi mengatakan, menggunakan model minapadi, petani juga akan memperoleh banyak keuntungan lainnya. “Selain mendapatkan hasil dari pertanian berupa gabah, petani juga bisa memetik hasil lainnya dari produksi ikan, dengan pertanian model minapadi petani juga akan memperoleh banyak keuntungan lainnya seperti tidak perlu penyiangan gulma, serangan hama dan penyakit berkurang,” katanya. Kepala dinas Pertanian dan Perikanan Banjarnegara Singgih Haryono menambahkan, dengan mengombinasikan pertanian padi dengan budi daya ikan, maka petani setiap satu musim panen memiliki dua penghasilan. Petani tak lagi menunggu punya penghasilan dari panen padi saja,
tapi setiap bulan bisa menjual benih atau ikan besar yang dibudidayakan di lahan sawah itu,” Kata Singgih. Saat ini potensi luas lahan pertanian di Banjarnegara yang bisa
menerapkan konsep minapadi itu, kurang lebih sekitar 1.000 hektare. Dari luas tersebut baru 165 hektar lahan yang menggunakan konsep pertanian minapadi.■ ST-Tj
LAHAN MINAPADI : Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono meninjau lahan minapadi di Desa Mertasari, Kecamatan Purwanegara. Minapadi diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan petani. ■ Foto : Joko Santoso-Tj
48 Penyuluh Pertanian Terima SK CPNS PURBALINGGA- Sebanyak 48 orang tenaga Penyuluh Pertanian menerima Surat Keputusan (SK) tentang pengangkatan menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Purbalingga Tasdi, di Pendapa Dipokusumo, Kamis (28/9). Bupati menyerahkan SK kepada dua perwakilan penerima yaitu Mudjianto, A.Md. dari BPP Kec.Karangmoncol, dan Ika Septi Pratini, A.Md. dari BPP Kec. Karangreja. Dalam SK disebutkan, 48 CPNS Penyuluh Pertanian diangkat terhitung mulai tanggal 1 Juni 2017 dengan tanggal penetapan SK 25 September 2017. “Saya harap, dengan SK baru mampu meningkatkan grafik kiner-
janya di lapangan, selalu dekat dengan para petani, ada transfer ilmu pertanian kepada petani minimal mewujudkan sapta usaha tani,” harap bupati. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Ir. Susilo Utomo M.Si. menyampaikan, sebelumnya sejumlah 49 orang THL Dinas Pertanian dari Purbalingga dinyatakan lolos mengikuti tes seleksi kompetensi dasar yang di selenggarakan Kementerian Pertanian RI melalui Kantor BKN Yogyakarta. Namun setelah diadakan pemberkasan dan proses verifikasi, 1 orang THL atas nama Sri Mutongilah gagal menjadi CPNS dikarenakan ijazah pendidikannya tidak memenuhi syarat.■ ST-Tj
SK CPNS : 49 tenaga penyuluh pertanian menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Pendapa Dipokusumo Pemkab Purbalingga, Kamis (28/9).■ Foto : Joko Santoso-Tj
Polres, RSI dan Jasa Raharja Kerjasama Penanganan Laka Lantas CILACAP– Tingginya angka kecelakaan lalu lintas di kabupaten Cilacap menjadi persoalan serius yang membutuhkan perhatian semua pihak. Permasalahan ini makin bertambah karena para pihak korbannya seringkali harus menghadapi kesulitan baru terkait dengan penanganan medis hingga klaim asuransinya. Untuk meminimalisir persoalan tersebut, Kamis (28/9) kemarin Polres Cilacap membuat nota kesepahaman dengan Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap dan PT Jasa Raharja (persero) Perwakilan Purwokerto. Penandatanganan MOU dilaksanakan di Aula Rupatama Polres Cilacap. “Kita ingin agar kasus kecelakaan tersebut tidak semakin membebani pihak korban karena penanganan pascakecelakaan dan kesulitan mendapatkan klaim asuransinya. Makanya kita membuat MoU” tutur Kapolres Cilacap AKBP Yudho Hermanto disela kegiatan. Setelah penandatanganan ini
katanya dalam penanganan korban lakalantas pihaknya akan berk-o-ordinasi dengan RSI Fatimah dalam hal perawataan korban dan PT Jasa Raharja dalam hal pemberian asuransi terhadap pengendara yang menjadi korbannya. Menurut dia, selain untuk mengharmonisasikan penanganan dan penyelesaian santunan korban kecelakaan, MOU juga dibuat untuk mensinergikan antar instansi yang terdiri dari Polres Cilacap, Jasa Raharja dan RSI Farimah. “Kita tahu bahwa kecelakaan lalu lintas menempati tiga besar penyebab kematian dibawah serangan jantung dan HIV/AIDS” jelasnya. Disamping itu katanya, sinergitas antar instansi ini juga sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat . “Makanya kami harapkan nantinya ada kerjasama antara tim medis dengan petugas kepolisian“ tambah AKBP Yudo Hermanto. Direktur RSI Fatimah Dr Tutuk Suwartiningrum menyambut baik MOU tersebut. “Kita harus selalu
siap sebagai abdi negara bersamasama dengan menyelamatkan masyarakat kita. Kami juga siap untuk memfasilitasi dan memberikan penyuluhan mengenai kesehatan sewaktu-waktu saat dibutuh- kan,” terangnya.
Sementara, Kepala PT Jasa Raharja (persero) Perwakilan Purwokerto Nur Asnawi Azis juga menyampaikan harapannya agar kerjasama ini dapat mengurangi tingkat vatalitas akibat kecelakaan. ■ Ady-Tj
DITANDATANGANI : Nota Kesepakatan penanganan korban kecelakaan lalin ditandatangani tiga pimpinan instansi yaitu Polres, RSI, dan Jasa Raharja.■ Foto : dok
Jumat Pahing, 29 September 2017
Sektor Parkir Belum Tergarap Maksimal PEMALANG- Sektor perparkiran di Kabupaten Pemalang ternyata mempunyai potensi yang sangat besar, bahkan menurut perhitungan kasar Dinas Perhubungan pertahunnya bisa mencapai Rp 10 Miliar. Sayangnya hingga saat ini potensi yang masuk baru mencapai kisaran Rp 400 Jutaan, sehingga ke depan direncanakan akan diterapkan kembali parkir berlangganan untuk menarik potensi tersebut. Sekretaris Daerah Kabupaten Pemalang, Budhi Rahardjo, Kamis (28/9), menjelaskan Pemerintah Kabupaten memang tertarik dengan pengelolaan parkir yang diterapkan di Surabaya, sebab potensi yang ada tersebut bisa memberikan kontribusi yang signifikan hingga mencapai miliaran rupiah. Dan ternyata kuncinya adalah penerapan sistem berlangganan dengan kerjasama bersama pihak UP3AD dan Kepolisian. “Kita sebelumnya memang pernah menerapkan sistem parkir berlangganan, tetapi ternyata berbeda dengan yang ada di Surabaya sehingga hasilnya saat itu belum maksimal,”jelasnya. Terpisah Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pemalang, Tutuko Rahardjo, membenarkan jika pihaknya memang saat ini tengah mengkaji penerapan parkir berlangganan, namun berbeda dengan yang pernah diberlakukan sebelumnya. Karena yang direncanakan adalah kerjasama dengan Kepolisian dan UP3AD, jadi bukan hanya menitipkan karcis parkir di Samsat pada saat pemilik kendaraan memperpanjang nomor polisinya. Untuk saat ini pemasukan dari parkir di Kabupaten Pemalang memang baru sekitar Rp 410 an juta setiap tahun, sedangkan berdasarkan perhitungan kasar jika diterapkan parkir berlangganan setahunnya secara kotor bisa diperoleh pendapatan hingga kisaran Rp 10 Miliar. Sehingga apabila dikurangi biaya operasional dan kerjasama yang dibuat dengan MOU maka mungkin ada pada kisaran Rp 6 Miliar sampai Rp 8 Miliar. Ditanyakan jika parkir berlangganan diterapkan bagaimana dengan nasib juru parkir yang ada, menurut Tutuko mereka tetap diberdayakan namun sistemnya adalah pemberian honor. Karena kendaraan-kendaraan dengan plat nomor Pemalang tidak akan dikenakan parkir lagi, namun untuk kendaraan bermotor dengan plat dari luar tetap akan ditarik parkir.■ OboTj
Perbaikan Jembatan Ampel, Pantura Siwalan Macet KAJEN- Akibat proyek perbaikan Jembatan Ampel di Pantura Siwalan Kabupaten Pekalongan, antrean kendaraan mengular di jalur nasional tersebut. Untuk mengurai kemacetan, Satuan Lalu Lintas Polres Pekalongan menerjunkan unit Turjawali. Akibat perbaikan jembatan yang berada di ruas jalan Pantura Siwalan ini mengakibatkan antrean kendaraan mengular hingga beberapa kilometer, Kamis (28/9) kemarin. Antrean kendaraan sudah mulai terjadi saat memasuki perbatasan Kabupaten Pekalongan dari arah Pemalang, yakni di Jalan Raya Rembun. Kepadatan kendaraan ini dikarenakan jalur yang menyempit saat melintasi Jalan Raya Siwalan, tepatnya di Jembatan Ampel. ■ Kendaraan Besar Kasat Lantas Polres Pekalon-
URAI KEMACETAN : Unit Turjawali Satlantas Polres Pekalongan mengurai kemacetan di jalur Pantura Siwalan, kemarin.■ Foto : Hadi waluyo-Tj gan, AKP Bobby Anugrah Rachman, melalui Kanit Turjawali, Ipda Turkhan, mengatakan, kemacetan diperparah dengan banyaknya kendaraan besar seperti bus AKAP dan truk kontainer yang melintas dan mendominasi di jalur ini. Sehingga, kendaraan harus berjalan satu persatu saat masuk di jalur yang
mengalami penyempitan badan jalan. Akibatnya, kemacetan tak dapat dihindari. Menurutnya, kemacetan diperparah dengan adanya kecelakaan lalu lintas antara bus dengan truk tronton, kemarin pagi. Sehingga mengakibatkan kemacetan hebat di jalur Pantura Siwalan hingga Wiradesa se-
lama 6 jam. “Untuk mengurangi kemacetan yang terjadi di jalur Pantura, diterjunkan unit Turjawali guna mengurai kemacetan dengan melakukan rekayasa lalu lintas kontra flow dan mengevakuasi dua kendaraan besar yang terlibat laka lantas tersebut,” katanya.■ haw-Tj
■ Cairkan Pinjaman Fiktif
Kepala KSP Cahaya Surya Diciduk Polisi
PARKIR : Untuk mendongkrak pendapatan parkir, Pemerintah Kabupaten Pemalang tengah mengkaji penerapan kembali parkir berlangganan.■ Foto : Prbo Wirasto-Tj
Lapas Kota Pekalongan Peroleh Droping 100 Napi PEKALONGAN- Lapas Kelas II Kota Pekalongan kembali mendapatkan droping napi narkoba asal Jakarta, Rabu dini hari (27/9). Dari jumlah itu seorang diantaranya terpinana asal negera Nigeria serta seorang terkena hukuman mati. Kedatangan para napi berjumlah 100 napi tersebut mengunakan tiga bus dengan penjagaan sangat ketat selama perjalanan.Bahkan sesampai di halaman Lapas Kota Pekalongan mereka langsung digiring dan diperiksa satu persatu secara terliti oleh petugas. Setelah itu mereka dilucuti bajunya berganti dengan baju tahanan napi Pekalongan dan mengikuti pengarahan dari petugas Lapas. Kalapas kelas II Kota Pekalongan M Hilal menuturkan, jika droping napi narkoba asal Jakarta itu merupakan kali kedua, sebelumnya jufa didroping napi narkoba dengan jumlah yang sama. Dengan begitu sudah ada 200 napi narkoba droping dari Jakarta. Diakuinya, jika Lapas Kota Pekalongan merupakan salah satu penyanggah sebagai sentra basis kepindahan napi dari wilayah DKI dan Jabar. Hal itu terjadi, lantaran penghuni napi yang ada masih sedikit, sementara di Jakarta sudah melampau kapasitas yang ada.Idelanya Lapas Kota Pekalongan bisa dihuni 800 napi, namun kini baru dihuni sebanyak 669 napi. ”Sebelum mereka bisa berbau dengan napi lainnya, kami akan isolasikan mereka ke ruang khusus selama satu minggu hingga dua minggu,” katanya. Menyinggung hukuman napi narkotika driping asal Jakarta itu, Hilal mengaku, ada seorang napi warganegara asing yakni dari Nigeria, serta seorang napi lainnya diganjat hukuman mati dan kini masih menunggu proses lebih lanjut. Rata-rata para napi tersebut diganjat hukuman antara 5 tahu ke atashingga 20 tahun. “85 persen napi di sini adalah napi narkoba,” katanya. ■ K28-Tj
KAJEN- Satuan Reskrim Polsek Kedungwuni, Polres Pekalongan, menciduk Mijo Budiono (32), warga Kelurahan Pelutan, Kecamatan/Kabupaten Pemalang, di rumah orang tuanya di daerah Kudus. Pasalnya, Mijo yang merupakan pimpinan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Cahaya Surya Cabang Pekalongan diduga melakukan penggelapan dalam jabatan, sehingga merugikan KSP Cahaya Surya hingga Rp 120 juta. Modusnya, Mijo membuat pinjaman fiktif dan menggandaikan sepeda motor kantor tanpa seizin pimpinannya.
Kapolsek Kedungwuni, AKP Kalunk Muktiana, dikonfirmasi Kamis (28/9), mengatakan, Mijo merupakan DPO polisi sejak satu tahun yang lalu. Menurutnya, Mijo ditangkap di rumah asalnya di Desa Kedungdowo, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus. Diterangkan, Mijo dilaporkan oleh pimpinan pusat KSP Cahaya Surya yang berkantor di Semarang. Diterangkan, kurang lebih dari tanggal 7 November 2016 hingga 24 Maret 2017 ketika tersangka menjabat sebagai pimpinan KSP Cahaya Surya cabang Pekalongan yang beralamat di
Perum Kwayangan, Kedungwuni, diketahui membuat atau memunculkan pinjaman fiktif. Menurutnya, ada 446 lembar promise atau bukti penerimaan pinjaman dengan besar pinjaman berlainan. Total dana yang dicairkan untuk pinjaman fiktif itu mencapai Rp 100 juta. “Kasus ini diketahui oleh asisten manager dari kantor pusat yang mengecek posisi usaha dari segi pinjaman banyak, namun untuk segi penagihan menurun. Sehingga dari kantor pusat melakukan pengecekan di kantor cabangnya di Kedung-
wuni ini,” terang Kalunk. ■ Mengakui Diterangkan, Unit Reskrim Polsek Kedungwuni mendapatkan informasi keberadaan pelaku di rumah asalnya di Kabupaten Kudus. Mendapati informasi tersebut, petugas berangkat menuju ke tempat keberadaan pelaku, sehingga Kamis (28/9), sekitar pukul 00.30 WIB pelaku berhasil diamankan. “Saat dimintai keterangan, pelaku mengakui perbuatannya. Saat ini pelaku ditahan untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” ujar Kalunk.■ haw-Tj
IKA PTK Jateng Bantu Air Bersih BREBES- Ikatan Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan Provinsi Jawa tengah (IKA PTK Jateng) memberikan bantuan air bersih gratis kepada warga masyarakat yang membutuhkan. Sebanyak 24 tangki dibagikan secara maraton kepada masyarakat di berbagai tempat yang membutuhkan. “Sebagai bentuk kepedulian para Alumni PTK, kami ingin berbagai kepada masyarakat yang membutuhkan air bersih,” ujar Ketua IKA PTK Jateng, Budi Wibowo di sela-sela pembagian bantuan air bersih di Desa Cikuya, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes , kemarin. Budi yang juga Asiten Sekda Provinsi Jawa Tengah ini menambahkan, di musim kemarau banyak sekali sumur- sumur yang kering dan kebetulan tidak terjangkau Air PDAM. Sehingga, bantuan air bersih sangat dibutuhkan oleh warga sasaran. “Ada tiga Kecamatan yang menjadi sasaran bantuan air
bersih yakni Larangan, Ketanggungan dan Banjarharjo. Secara rinci, untuk kecamatan Banjarharjo didistribusikan di Desa Cikuya sebanyak 3 truk tangki saat berlangsung pembukaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke100. Bantuan tersebut secara simbolis disalurkan oleh Wakil Gubernur Jateng Heru Sudjakmoko,”paparnya. Selanjutnya, kata Budi, untuk kecamatan Larangan sebanyak 12 tangki, diberikan kepada Desa Kamal, Pamulihan dan Karangbale masing-masing 4 tangki. Sedangkan, untuk Kecamatan Ketanggungan sebanyak 9 tangki. Dengan rincian, Dukuh Parenca (Desa Sindangjaya), Dukuh indangjaya Timur (Desa Sindangjaya), Dukuh Platar Desa Buara, Dukuh Cikarowok (Desa Buara), Dukuh Wangon (Desa Kubangsari), Dukuh Kubangsari (Desa Kubangsari), Dukuh Bengkuang (Desa Dukuhtengah), Dukuh Kedawung (Desa Ke-
tanggungan), dan Perumnas Ketanggungan (Desa Ketanggungan). Ketua IKA PTK Kabupaten Brebes Sri Teguh Pambudi yang menjabat sebagai Sekretaris DPRD Brebes dalam kesempatan tersebut menyatakan, pihaknya telah menyampaikan kepada se-
luruh anggotanya untuk selalu memberikan bantuan apabila menemui hal hal yang perlu mendapat pertolongan di masyarakat. “Salah satu wujud nyata bantuan kepada warga yang membutuhkan yakni air bersih dari IKA PTK ini,”pungkas Sri Teguh Pambudi.■ ero-Tj
BANTU AIR BERSIH : Bantuan air bersih gratis dari IKA PTK Jateng didistribusikan ke warga Desa Cikuya, Kecamatan banjarharjo, Kabupaten Brebes.■ Foto : Eko Saputro-Tj
Dandim dan Warga Nobar Film Satgas Garuda Indonesia BREBES– Kebersamaan antara TNI dan warga tidak hanya dalam kegiatan fisik saja. Namun, kebersamaan tersebut juga terlihat jelas saat Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono beserta jajarannya di tengah-tengah warga ikut nonton bareng (nobar) Film Satgas Garuda Indonesia ‘I Leave My Heart In Lebanon’ di Desa Cikuya, Kecamatan Banjarharjo, kemarin malam. Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono menyampaikan, film ini menceritakan tentang kiprah pasukan Indonesia (Satgas Pasukan Garuda) yang bertugas menjaga perdamaian di negara Lebanon. Kapten Satria, seo-
rang perwira muda terpilih bersama prajurit-prajurit terbaik. Diantaranya, Lettu Arga dan Serka Gulamo (Boris Bokir) yang menjadi anggota Kontingen Garuda dan ditugaskan di Lebanon. Diah (Revalina S Temat) harus rela melepaskan kepergian sang kekasih (Kapten Satria). “Dalam misinya di Lebanon, Kontingen Garuda tidak saja mengamankan konflik dua negara yang sedang bersengketa. Akan tetapi, memberikan bantuan sosial kepada warga setempat,”tandas Dandim . Dandim lebih jauh menceritkan, saat berkunjung ke sebuah sekolah, Kapten Satria
NOBAR : Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono turut menyaksikan bersama warga Film Satgas Garuda Indonesia ‘I Leave My Heart In Lebanon’ di Desa Cikuya, Kecamatan Banjarharjo, kemarin malam.■ Foto : Eko Saputro-Tj
bertemu dengan Rania (Jowy Khoury) seorang guru sekolah dasar. Dari seringnya bertemu tersebut, membuat Kapten Satria dan Rania semakin akrab. Sementara di Indonesia, Diah semakin gamang, karena muncul Andri (Baim Wong), pemuda lulusan dari Inggris dan sukses sebagai pengusaha di bidang properti. “Andri menaruh hati kepada Diah dan hal itu didukung oleh ibunya (Tri Yudiman) yang terus mempengaruhi Diah agar menerima cinta anaknya. Sementara Ayah Diah, Letkol (Purn) Surya (Deddy Mizwar) justru sebaliknya, dia meminta Diah untuk setia menunggu Kapten
Satria selesai tugas,”papar Dandim yang menceritakan dengan gamblang rangkaian kronologis film tersebut sambil meminta warga menyaksikan dengan seksama dari awal hingga akhir pemutarannya. Kepala Desa Cikuya, Sekod menyampaikan apresiasi kepada Dandim beserta jajarannya dalam rangka ‘menyengkuyung’ kebersamaan antara TNI dengan warganya melalui pemutaran film. “Saya menyampaikan apresiasi kepada Pak Dandim yang mau ‘nobar’ film di tengah lapangan bersama-sama dengan warga Desa Cikuya sambil nongkrong,”Pungkas Sekod.■ ero-Tj
24°C 33°C
23°C 32°C
25°C 33°C
24°C 33°C
Pelanggar E-Tilang CCTV Ditindak
Jumat Pahing, 29 September 2017
24°C 33°C
23°C 32°C
Sumber : BMKG Jawa Tengah
PLEBURAN-Jajaran aparat Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Semarang mendatangi rumah seorang terduga pelanggar lalu lintas sebagai bentuk penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas melalui sistem e-tilang dengan rekaman closed circuit television (CCTV), Kamis (28/9). Sejumlah petugas mendatangi rumah Ida Bagus Nyoman W S yang terletak di Jalan Atmodirono I , Pleburan. Dalam kedatangannya, petugas mengkonfirmasi serta memberikan surat bukti pelanggaran (tilang) kepada pengendara yang terekam CCTV melanggar lalu lintas.
Ida Bagus mengaku kaget dengan kedatangan sejumlah petugas. Namun saat menerima kedatangan ia justru langsung dikonfirmasi oleh petugas mengenai mobil Avanza berpelat H9181-PR yang terekam kamera melanggar pada Senin (25/9) pada pukul 09.00 WIB di persimpangan Kaligarang.. “Jadi mobil dipakai istri pelanggarannya terjadi di Kaligarang,” kata Ida Bagus seusai menerima surat tilang dari polisi. Meski bukan dirinya yang melanggar, Ida Bagus rela namanya yang dicantumkan dalam surat tilang. Anehnya, polisi pun tak mempermasalahkan hal itu dan tetap menuliskan nama Ida Bagus sebagai pelanggar sambil menyita STNK kendaraannya.
SURAT TILANG: Petugas Satlantas Polrestabes Semarang tengah mendatangi terduga pelanggar lalu lintas milik Ida Bagus Nyoman WS guna menilang yang terekam CCTV, Kamis (28/9).n Foto : Danny Adriadhi Utama-Ks.
n Serahkan “Jadi mobil itu kan milik saya ya terpaksa STNKnya saya serahkan sebagai barang bukBersambung ke hlm 19 kol 5
n Pemindahan Tahap II Pedagang Johar ke Kawasan MAJT
Pedagang Tak Perlu Bermanuver SAMBIREJO- Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang Fajar Purwoto berharap agar tidak ada istilah manuver-manuver terhadap para pedagang terkait rencana pemindahan para pedagang dari kawasan Johar Jalan Agus Salim, dan sekitarnya ke relokasi di kawasan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) tahap II.
“Terutama, rencana pemindahan para pedagang Yaik Baru ke relokasi MAJT tahap II ini, tak perlu ada manuver-manuver. Saya melihat ada sejumlah pedagang berupaya bermanuver dan menentang kebijakan pemerintah,” katanya di-
bangunan di lokasi relokasi tahap II di kawasan MAJT. Fajar juga menyetujui para pedagang yang menghendaki ada jalan tembus dari Jalan Arteri Soekarno - Hatta ke Jalan Jolotundo atau sebaliknya untuk akses jalan menjadi hidup lalu lintasnya. Sementara itu, Anggota TP4D Kejari Senmarang Andhy Bolifaar yang mengikuti acara tersebut mengatakan bahwa pengawasan langsung
dampingi TP4D (Tim Pengawas, Pengawal, Pengamanan Pembangunan Daerah) Kejari Semarang dalam rangka supervisi pembangunan beberapa proyek di Dinas Perdagangan, Kamis (28/9). Sebab, kata Fajar, Januari 2018 mendatang, para pedagang di kawasan Johar sudah harus pindah ke relokasi MAJT II dan kawasan Johar harus steril dari pedagang. Semua pedagang di kawasan Johar harus menempati relokasi di MAJT. “Kami sudah berupaya mendesak kontraktor untuk menyelesaikan pembangunan lapak di relokasi MAJT II, pertengahan Desember sudah harus selesai dari rencana penyelesaian tanggal 21 Desember 2017,” katanya. Dikatakan, suka atau tidak suka, tempat relokasi MAJT II Januari 2018 mendatang sudah harus ditempati para pedagang di kawasan Johar. Termasuk para pedagang Pasar Yaik Baru dan kawasan Johar benar-benar steril dari pedagang.
jauan ke relokasi MAJT II melakukan pengawasan secara langsung, mana-mana yang perlu diawasi dan meluruskan pembangunan yang masih kurang, misalnya melihat pemadatan lahan, kedalaman lubang pondasi dan lain-lain untuk memperoleh kualitas hasil pembangunan. Dikatakan, pembangunan relokasi di MAJT II di atas lahan sekitar 2,5 hektar. Penegak hukum TP4D Kejari Semarang setiap 0,5 bulan, 1 bulan ikut melakukan pengawasan pem-
n Pengawasan Menurutnya, TP4D Kejari Semarang mendampingi tin-
MELIHAT: Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang Fajar Purwoto saat melihat para pekerja membuat pondasi di relokasi MAJT tahap II, Kamis (28/9). n Foto: Unggul Subagyo-Ks
Bersambung ke hlm 19 kol 1
Fraksi Gerindra, Golkar, dan PKB Walk Out OPD Wajib Merespon BALAIKOTA- Rapat paripurna DPRD Kota Semarang, Kamis (28/9) dengan agenda penetapan keputusan usulan tahun jamak diwarnai walk out tiga fraksi. Ketiga fraksi tersebut adalah Fraksi Gerindra, Fraksi Golkar dan Fraksi PKB. Namun demikian, rapat tetap dilanjutkan karena sudah memenuhi kuorum dimana total anggota dewan yang hadir sebanyak 38 orang dari total 50 anggota. Sesaat usai dibuka oleh Ketua DPRD Kota Semarang Supriyadi, anggota Fraksi Golkar Wisnu Pudjonggo menyampaikan pandangan fraksinya agar usulan kebijakan tahun jamak ini dikaji kembali. “Ini berdasar kajian jaksa KPK bahwa pemberlakuan kegiatan dengan tahun jamak
akan lebih berpotensi cacat hukum. Selain itu Silpa Pemkot Semarang juga besar,” terangnya. Ketua Fraksi PKB Lina Aliana menambahkan jika ketentuan kebijakan tahun jamak sudah ditentukan dalam rapat Badan Anggaran (Banggar). Namun demikian, hal ini bukan merupakan skala prioritas pembangunan yang disampaikan dalam janji pilkada beberapa waktu lalu. Salah satu contohnya adalah pembangunan Pasar Johar yang sampai saat ini belum ada evaluasinya. Selain itu, 800 pedagang Kanjengan yang dieksekusi 23 Agustus lalu sudah bersedia pindah ke MAJT namun sampai sekarang belum mendapatkan lapak.
n Kembali. “Mungkin itu bisa ditinjau kembali skalaskala prioritas yang layak untuk masyarakat,” imbuhnya. Ketua Fraksi Gerindra Hermawan Sulis menegaskan pihaknya tidak setuju dengan agenda penetapan tahun jamak yang diusulkan eksekutif dengan nilai Rp448 miliar atau setara 25 persen PAD Kota Semarang. Pasalnya, ada baiknya Pemkot lebih memprioritaskan hal terkait kepentingan masyarakat luas. Hal ini juga mengacu dengan semangat RPJMD 2016-2021 yang sedang dibahas oleh pansus. “Karenanya kami dari Fraksi Bersambung ke hlm 19 kol 3
Cepat Aduan Layanan BALAIKOTA- Semua aduan layanan informasi publik harus direspon dengan cepat oleh admin di masingmasing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Hal itu disampaikan Asisten Adminitrasi Umum Bersambung ke hlm 19 kol 3
Jumat, 29 September 2017 Sabtu (30/9)
DHUHUR 11.33
14.41
17.38
18.45
04.10
Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks
n 3.000 Pelamar CPNS Kejaksaan Verifikasi Berkas
Sekarang Lebih Terbuka Dibanding Dulu Penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2017 di lingkungan Kejaksaan Agung (Kejagung) RI diikuti ribuan pelamar. Dari 1.000 formasi yang tersedia secara nasional, 3.000 pelamar berasal dari Jawa Tengah. Jumlah itu belum termasuk dari wilayah lain di Indonesia. “FORMASI yang tersedia 1.000. Sebanyak 700 jaksa dan 300 tenaga non jaksa. Di Jateng jumlah pelamar yang masuk tercatat sekitar 3.000 pelamar,” ungkap Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Jateng, Sugeng Riyadi kepada wartawan di kantornya, kemarin.. Verifikasi berkas dan pelamar digelar panitia Kejati Jateng mulai 26 sampai 29 September besok di kantor Kejati Jateng Jalan Pahlawan Semarang. Hingga verifikasi kemarin, jumlah pelamar terve-
rifikasi baru sekitar 600 orang. “Dari 3.000 pendaftar di Jateng. Sekitar 600 sudah melakukan verifikasi,” imbuhnya. Diakui Sugeng, pada pelaksanaan rekrutmen tahun ini, pihaknya hanya dilibatkan pada proses verifikasi saja. “Kami membentuk tim panitia sebanyak
52 orang. Tahun sebelumnya, rekrutmen CPNS kejaksaan bisa diikuti 6.000 an pelamar,” kata dia. Usai verifikasi, pelamar lolos akan mengikuti tes CAT yang digelar Menpan pada 9 Oktober mendatang. “Selanjutnya disusul tes wawancara,” lanjutnya.
n Pelamar Kepada Wawasan, ditemui usai verifikasi, seorang pelamar mengapresiasi adanya sistem perekrutan CPNS kejaksaan yang semakin transparan. “Kemarin daftar online. Sekarang verifikasi terus tes online CAT. Sekarang lebih terbuka dibanding dulu,” ungkap dia. Pembukaan lowongan CPNS kejaksaan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pegawai pada jabatan-jabatan strategis, mendukung Nawacita sebagai pengganti PNS yang pensiun. Selain itu karena adanya peningkatan beban Bersambung ke hlm 19 kol 3 VERIFIKASI : Suasana verifikasi berkas dan pelamar CPNS kejaksaan oleh panitia di Kejati Jateng, kemarin. n Foto : Sunardi-Ks.
Peduli Sosial BAGI Monica Rispati (22) rasa kepedulian sosial yang tinggi tak harus membutuhkan beaya yang besar, bahkan pemberian yang besar pula. Menolong sesama manusia semestinya dilakukan mulai dari hal yang terkecil, dan akan menjadi gerakan besar yang bermanfaat. Hal itulah yang kini terus dibangun Monica Mahasiswi Jurusan Hukum Unnes peduli terhadap pekerja kasar dengan pekerja yang kurang beruntung dengan menyambangi Bersambung ke hlm 19 kol 3
Foto: Ist
Jumat Pahing, 29 September 2017
■ Daftar Tunggu Bertahun-tahun
Ratusan Ribu Warga Belum Ber-E-KTP SIMPANGLIMA Seminar Nasional DEWAN Pengurus Pusat Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Diponegoro mengadakan seminar nasional Implementasi Hukum Negara Pancasila dalam Mengatasi Permasalahan Hukum Nasional. Acara dilaksanakan di ruang Prof Ir Soemarman Gedung TTB sekolah pascasarjana.■ M.17-die
Pelatihan Bahasa Isyarat MEMPERINGATI Hari Tuli Internasional 2017, Gerkatin Kota Semarang akan mengadakan pelatihan bahasa isyarat di Radio Republik Indonesia (RRI), Jalan Ahmad Yani 144, Sabtu (30/9-1/11) serta (7/108/10). Info: Adit (081390086455).■ M.17-die
Nobar Film G30S/PKI
GAYAMSARI - Ratusan ribu warga Kota Semarang hingga saat ini belum memiliki e-KTP, padahal mereka sudah mengajukan permohonan e-KTP ke Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (TPDK Kecamatan) yang berada di masing-masing kecamatan. ‘’Sudah lama saya dan istri mengajukan permohonan e-KTP ke Pemerintah Kecamatan Gayamsari, namun hingga sekarang belum juga mendapatkan e-KTP. Kata petugas kecamatan blangko e-KTP kosong,’’ ucap Achmad Najib Asror (26), penduduk Kelurahan Sambirejo, Gayamsari, Semarang, Kamis (28/9). Dia mengatakan, e-KTP sangat dibutuhkan warga untuk mengurus berbagai keperluan penting, seperti pilkada, pilgub, pilleg, pil-
pres, imigrasi, kepolisian, asuransi, perbankan, BPJS, dan sebagainya. ‘’Saya dan istri hanya diberi Surat Keterangan Penggantian eKTP. Itu pun hanya berlaku enam bulan. Setelah batas waktunya habis bisa diperpanjang, kan merepotkan sekali, ditambah lembarannya nggedyabah seukuran kertas folio A4,’’ tuturnya. Sementara hal yang hampir sama juga dikemukakan warga lainnya, Widodo. ‘’Ya mau bagaimana lagi, warga diminta bersabar
lha wong dari sananya (Pemerintah Pusat-red) belum mengirim blanko e-KTP. Kalau pun ada blangko, jumlahnya sangat terbatas dan pemohon harus masuk waiting list (daftar tunggu) lama sampai bertahun-tahun seperti waiting list-nya mau naik haji,’’ ucapnya. ■ 10.000 Keping Sementara itu Camat Gayamsari, Bambang Purnomo Adji, ketika dihubungi, mengatakan, pemohon e-KTP di wilayah Kecamatan Gayamsari harus sabar menunggu. Hal itu, katanya lagi, memang karena blangko e-KTP kosong. ‘’Mereka sudah kami beri Surat Keterangan Penggantian e-KTP yang masa berlakunya enam bulan. Jika batas waktunya habis bisa
mengajukan lagi perpanjangan surat keterangan tersebut,’’ ucapnya. Dikatakan, belum lama ini Pemkot Semarang telah menerima pengiriman blangko e-KTP sebanyak 110.000 keping. Jumlah sebanyak itu sudah didistribusikan ke kecamatan se-Kota Semarang. Kecamatan Gayamsari memperoleh 10.000-12.000 keping. Sampai saat ini, dia menambahkan, dari Juni 2016 sampai Agustus 2017 pihaknya sudah mengajukan permohonan pencetakan e-KTP yang sudah dikeluarkan Surat Keterangan Penggantian e-KTP sebanyak 236.066. Pencetakan dimulai dari permohonan bulan Juni 2016 dan seterusnya sampai bulan berjalan beri- kutnya.■ SM Network/C28die
TAKMIR Masjid Agung Semarang (Kauman) akan menyelenggarakan nonton bareng (Nobar) film ‘Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI’ di halaman Masjid Agung Semarang, Jalan Alun Alun Barat no 11, Sabtu (30/9). Informasi Kantor Takmir Masjid Agung Semarang (024-3550486).■ M.17-die
Operasi Sisir PBB BADAN Pendapatan Daerah Kota Semarang lewat suratnya No 971.11/2447 tertanggal 15 September 2017 yang ditujukan kepada masyarakat lewat kelurahan se-Kota Semarang. Kepala Kelurahan Sambirejo, Kecamatan Gayamsari, Purwoko mengatakan, Operasi Sisir Pembayaran PBB Tahun 2017 dengan Bank Mobile di kelurahan masing-masing.■ M.17-die Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)
Mahasiswa Lintas Agama Tangkal Radikalisme
MENUNJUKKAN: Deputi Kepala Perwakilan BI Jateng, Rahmat Dwisaputra bersama perwakilan perbankan pemerintah, PT Jasa Marga dan pihak kepolisan, menunjukkan berbagai kartu e-Toll disela kegiatan Elektronifikasi Pembayaran Jalan Tol di KPw Bank Indonesia Jateng, Pleburan, Kamis (28/9).■ Foto: Arixc Ardana
TAWANGSARI - Para mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi merupakan ujung tombak (cyber army) bagi gerakan radikalisme. Hal itu disampaikan Dirjen Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama RI, I Ketut Widnya, kepada Koran Pagi Wawasan di Hotel Puri Garden, Rabu (27/9). Menurutnya, mahasiswa yang saat ini erat kaitannya dengan media sosial diminta untuk menjadi garda depan dalam mencegah hancurnya kerukunan lewat hujatan di dunia maya. ‘’Banyaknya sumber berita hoax dan tak bertanggungjawab bisa ditangkal bersama-sama,’’ terangnya. Dijelaskan, perkembangan teknologi yang modern diakui memiliki banyak dampak negatifnya. Dengan cyber army, mereka dapat memilah lalu memberikan informasi di media sosial dan dunia maya konten yang membangun dengan pesan kultural kebangsaan. ‘Pertempuran opini’ melalui media massa, imbuhnya, hanya akan membuat energi habis. Padahal ada baiknya, energi tersebut lebih baik digunakan untuk membangun bangsa. ‘’Saat ini kami mengumpulkan 100 mahasiswa lintas agama dari berbagai kampus di Indonesia berkumpul menyatukan suara melawan krisis kebangsaan yang mengancam persatuan NKRI,’’ tukasnya. Diakui, gelaran ini menyoroti sejumlah peristiwa yang menggambarkan lunturnya semangat kerukunan antar umat beragama baru-baru ini.■ Hid-die
PLEBURAN - Masyarakat yang ingin melintas di gerbang tol Gayamsari dan Muktiharjo, harus bersiap menggunakan kartu e-Tol. Sebab, mulai 30 September pukul 06.00 WIB PT Jasa Marga Cabang Semarang, sudah menerapkan pembayaran nontunai (e-Toll). Seiring dengan kebijakan tersebut, seluruh pembayaran tunai dihapuskan di kedua gate tersebut. “Pembayaran di jalan tol akan dilakukan sepenuhnya secara nontunai, menggunakan uang elektronik atau elektronifikasi pembayaran tol,’’ papar General Manager Jasa Marga Cabang Semarang, AJ Dwi Winarsa, di sela kegiatan Elektronifikasi Pembayaran Jalan Tol di KPw Bank Indonesia Jateng,
■ Dekranasda Kota
Tingkatkan Kemampuan Bisnis Para Pengrajin BALAIKOTA - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Semarang berhasil memberikan kontribusi terhadap pencapaian prestasi Dekranasda Provinsi Jawa Tengah, dalam memperoleh predikat Lembaga Pembina Teladan tingkat Nasional dalam Dekranas Award 2017 dan Pameran Kerajinan Nusantara Kriya Nusa, di Jakarta, Rabu (27/9) lalu. Ketua Dekranasda Kota Semarang, Tia Hendrar Prihadi menjelaskan, pihaknya memiliki misi peningkatan kemampuan bisnis pengrajin. Selain itu, juga menumbuhkan masyarakat cinta dan aktif dalam pengembangan kerajinan, pengembangan usaha dan fasilitasi kerajinan, dan mengembangkan media komunikasi dan sentra kerajinan berbasis pemberdayaan masyarakat. ‘’Misi tersebut kami terapkan melalui pelatihan batik, pelatihan pembuatan cinderamata, pelatihan produk tekstil, pelatihan sablon, pelatihana pengolahan limbah, pelatihan pemanfaatan daur ulang, dan pelatihan usaha lainnya,’’ terangnya kepada Koran Pagi Wawasan. Selain itu Dekranasda Kota Semarang, juga memiliki program kerja bidang pengembangan usaha, yaitu fasilitasi dengan pihak perbankan dan Dinas Koperasi. Ada juga kerja sama investasi IKM Kriya dan pemasaran Kriya, serta pengembangan pasar domestik dan pasar ekspor. Pihaknya juga melakukan strategi untuk memajukan usaha kecil di Kota Semarang melalui pelatihan, konseling, pemasaran, dan permodalan. ‘’Kami juga melakukan program pameran dan kerja sama luar negeri di antaranya kerja sama dengan Disperindag Kota Semarang dan IFC pada peragaan busana Semarang Industry Fashion, Kadin dan IFC, Promosi Kemitraan dengan Mall, pameran-pameran domestik, Semarang Fashion Festival, partisipasi Dekranasda dalam pameran Semarang Industri Expo, Pameran Inacraf 2014, pameran di Guangzhou China, expo Hogar di Barcelona, dan pameran di negara lainnya,’‘ tukasnya.■ Hid-die
E-Tol Diberlakukan Mulai 30 September Pleburan, Kamis (28/9). Ia berharap, dengan mekanisme tersebut, akan mempercepat proses pembayaran di jalan tol. Sehingga, masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan lebih cepat dan nyaman Sistem serupa juga akan diterapkan di gerbang tol Manyaran, Tembalang dan ruas BanyumanikSalatiga, per 31 Oktober 2017. “Kita harapkan masyarakat bisa mengetahui informasi ini, sehingga bisa menyiapkan kartu e-tol. Selama proses ini, kita juga menggandeng perbankan untuk menyediakan kartu tersebut,” terangnya. Deputi Kepala Perwakilan BI Jateng, Rahmat Dwisaputra menambahkan, sejalan dengan hal
tersebut, untuk mempermudah masyarakat memperoleh uang elektronik, dilakukan penjualan kartu uang elektronik di gardu tol dan SPBU, serta penambahan lokasi pengisian ulang (top up) uang elektronik. “Masyarakat kita imbau untuk mempersiapkan uang elektronik, dan mengecek saldo sebelum melakukan perjalanan melalui jalan tol. Ini untuk mengantisipasi timbulnya kemacetan di gerbang tol,’’ ungkapnya. Dikatakan Rahmat, pengisian ulang dan pengecekan saldo uang elektronik dapat dilakukan melalui ATM, mobile banking, internet banking, merchant, dan toko ritel. ‘’Apabila masyarakat mengalami gangguan atas uang elektronik
yang digunakan dapat menghubungi bank yang menerbitkan uang elektronik tersebut,” paparnya. Menurut Rahmat, sistem pembayaran elektronik di jalan tol akan menerapkan layanan yang terhubung dengan aplikasi, maupun sistem pengelola jalan tol dan perbankan (interkoneksi) serta layanan uang elektronik multibank (interoperabilitas). Selain itu, sambung dia lagi, BI terus bekerja bersama dengan perbankan dan pengelola jalan tol dalam melakukan sosialisasi dan edukasi bagi masyarakat, untuk membangun pemahaman mengenai perubahan cara pembayaran di jalan tol.■ rix-die
PGRI Ajak Siswa dan Guru Perangi Hoax PANDANSARI - Memperingati HUT ke-72 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2017, PGRI Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Marimas, menyelenggarakan lomba menulis antihoax bagi para guru dan lomba poster antihoax bagi siswa SD hingga SMA/SMK. Sekretaris PGRI Jateng, Dr H Muhdi SH MHum mengajak kepada guru dan siswa untuk memerangi hoax melalui lomba menulis dan poster antihoax. ‘’Perlawanan hoax dimulai dari anak muda atau siswa dan para guru,’’ tegas Muhdi, pada sosialisasi lomba antihoax yang digelar di aula SMAN 5 Semarang, Kamis (28/9). Rektor UPGRIS tersebut menambahkan, tujuan digelar lomba, di antaranya menanamkan dan menumbuhkembangkan nilai kejujuran dalam kehidupan bersama, menumbuhkan kesadaran bagi guru dan siswa untuk tidak menjadi pembuat dan penyebar berita hoax, mencegah dan menangkal berita hoax, meningkatkan kompetensi guru dalam bidang tulis-menulis, dan membina kreativitas siswa dalam pembuatan poster. Dalam sosialisasi tersebut, Dirut Marimas Harjanto Halim, mengajak kepada siswa dan guru di berbagai pelosok nusantara, agar berpartisipasi mengikuti lomba menulis dan membuat poster melawan hoax.
‘’Informasi hoax sangat merugikan kita, bahkan bisa memecah belah bangsa. Oleh karena itu, harus kita lawan bersama,’’ ujar Harjanto Halim. Sedangkan Wakil Bendahara PGRI, Dra Sri Suciati MHum pada sosialisasi di depan ratusan siswa dan guru memaparkan, lomba menulis artikel antihoax bagi guru dan lomba poster bagi siswa SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK ini diselenggarakan dengan tema ‘’Antihoax Sang Pendidik’’. Artikel disusun atas dasar informasi/berita hoax tentang makanan/minuman yang mendis-
kreditkan produk tertentu, hoax yang memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, serta berita/informasi hoax lain yang menimbulkan kegaduhan dalam kehidupan bermasyarakat. Pengumuman pemenang lomba akan disampaikan melalui website PGRI dan web marimas pada tanggal 25 November 2017 bertepatan dengan Hari Ulang Tahun ke-72 PGRI dan HGN Tahun 2017. Hadiah lomba menulis artikel antihoax, juara I mendapat uang pembinaan Rp 10 juta dan dana pendampingan untuk sekolah Rp 5 juta, Juara II Rp 7,5 juta dan
Rp 3 juta, Juara III Rp 5 juta dan Rp 1,6 juta, Harapan I Rp 2 juta, harapan II Rp 1,5 juta, harapan III Rp 1 juta, 10 tulisan favorit dengan dasar penilaian dari jumlah share di facebook @ Rp 500 ribu. Semuanya ditambah piagam penghargaan. Sedangkan lomba poster antihoax, juara I mendapat uang pembinaan Rp 3 juta, juara II Rp 2 juta, juara III Rp 1 juta, harapan I Rp 750 ribu, harapan II Rp 500 ribu, 10 poster favorit dengan dasar penilaian dari jumlah share di facebook mendapatkan@ Rp 100 ribu. Semuanya ditambah piagam penghargaan. ■ sn-die
SOSIALISASI: Direktur Marimas, Harjanto Halim menyampaikan sosialisasi seputar lomba menulis antihoax dan lomba poster antihoax di depan ratusan guru dan siswa di aula SMAN 5, Jalan Pemuda, Semarang, Kamis (28/9).■ Foto: Sunarto
Jumat Pahing, 29 September 2017
■ Menguatkan Kembali Semangat Nasionalisme
Persamaan Persepsi Perlu Dilakukan NGESREP - Perpecahan akibat perbedaan pendapat soal Pancasila menjadikan dikotomi yang luar biasa di tengah masyarakat. Pemahaman yang diperlukan untuk meminimalisir perbedaan pendapat. Hal tersebut menguak dalam diskusi ‘menguatkan kembali semangat nasionalisme di kalangan generasi muda’.
Walikota Motivasi Transmigran Semarang BALAIKOTARabu (27/9), Walikota Semarang, Hendrar Prihadi bertolak ke Kabupaten Kayong Utara, Provinsi Kalimantan Barat, untuk bertemu dengan para transmigran yang berasal dari Kota Semarang. Menurut Kabag Humas Pemkot Semarang Ahyani melalui rilisnya, Kamis (28/9), total ada delapan kepala keluarga yang bertransmigrasi dari Kota Semarang ke Kabupaten Kayong Utara sejak tahun 2012. Berbekal sebuah rumah dan lahan garapan seluas satu hektar, lima tahun sudah para transmigran asal Kota Semarang tersebut diupayakan agar kesejahteraannya dapat meningkat. “Melalui pembekalan keterampilan bercocok tanam, para transmigran diminta untuk mampu merubah lahan kosong yang disediakan menjadi sebuah lahan produktif, yang mampu menghasilkan produk pertanian atau perkebunan yang unggul,” terangnya. Tak mudah, untuk menemui para transmigran asal Kota Semarang di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, Hendi harus menempuh perjalanan puluhan kilo menggunakan sebuah sepeda motor. Hal tersebut dikarenakan lokasi permukiman transmigran asal Kota Semarang yang jauh dari pusat keramaian, serta medan jalan menuju kesana yang cukup sulit dilalui menggunakan mobil. Namun kesulitan tersebut tak menyurutkan semangatnya untuk bertemu dengan para transmigran. Adapun Walikota Hendrar
Pengamat Politik dan Pemerintahan Unnes Cahyo Seftianto mengatakan, persamaan persepsi perlu dilakukan. Di era kecanggihan teknologi, banyak perubahan sikap politik yang terjadi. Jika dulu mengedepankan pendapat umum, kini lebih mengedepankan pendapat pribadi. “Dulu toleransi sangat dijaga, sekarang sangat mengedepakan isi pribadi. Termasuk memanfaatkan penyebar kebohongan, seperti saracen harusnya diperangi. Tapi ternyata ada juga yang memanfaatkan,” terang Cahyo dalam dialognya di Cakra Semarang TV, Rabu (27/9) petang. Syahwat politik yang selalu ingin menguasai dan memenangkan pertarungan, menjadi alasan utama. Terdidik atau tidak, kini tak bisa lagi dibedakan. “Tokoh agama perlu bergerak
Prihadi mengharapkan para transmigran yang sudah lebih dulu berangkat dapat berusaha semaksimal mungkin, sehingga dapat sukses menggarap lahannya masing-masing, untuk MANGKANGKULON - Para kemudian menginspirasi guru yang bernaung di bawah masyarakat yang lainnya. Lembaga Pendidikan Nahdlatul Ulama diminta produktif menulis ■ Jauh dan mempublikasikan karyanya Karenanya ia rela datang di jurnal dan media massa. jauh-jauh menemui para “Kalau guru sudah mulai aktif transmigran untuk mem- menulis, maka pendidikan berikan dukungan serta Indonesia akan lebih maju” tegas motivasi. Hendi juga mem- Ketua Tanfidziyah PCNU Kota beri motivasi agar para Semarang Anasom MHum saat transmigran tak cepat me- membuka Workshop “Guru Nahnyerah serta terus berusaha dlatul Ulama Menulis” di Aumemaksimalkan fasilitas ditorium MA NU Nurul Huda yang telah diberikan. Mangkang Kulon Semarang, “Pertama, senang karena Kamis (28/9). bisa bertemu kembali denKegiatan yang diprakarsai oleh gan saudara-saudara saya LP Maarif Cabang Kota Semarang yang sudah lama mening- dengan UIN Walisongo Semarang galkan Kota Semarang. Ke- ini menghadirkan narasumber Dr dua, senang karena ternyata Syamsul Maarif MAg, Kapuslitbit kesempatan transmigrasi LP2M UIN Walisongo, M Rikza yang didapatkan bisa Chamami dosen dan Asikin dipergunakan dengan se- Khusnan Pengawas Sekolah. baik-baiknya,” tutur Hendi. Adapun, peserta berjumlah 60 Diakui, banyak kisah guru Nahdlatul Ulama yang inspiratif yang didap- memiliki konsentrasi di bidang atkan dari sedulur-sedu- tulis menulis dari SD/MI hingga lur transmigran untuk SMA/MA. disebarkan. Terlebih program transmigrasi ini bukan hanya tentang me- OPD....... (Sambungan hlm 17) ningkatkan kese- jahteraan atau pemerataan kepa- Agustin Lusin Dwimawati di sela datan penduduk, tetapi Sosialisasi Pedoman Pengelolaan juga tentang perjuangan Pengaduan Masyarakat Dan Pedodan pengorbanan dalam man PPID Kota Semarang di Balmembangun Indonesia. aikota, Kamis (28/9). Salah satu kisah inspiratif Menurutnya, dalam Perwal tersebut berasal dari Ridwan Nomor 35 tahun 2017 dinyatakan (40) yang telah sukses den- dengan jelas bahwa setiap orang gan meraup penghasilan berhak memperoleh informasi Rp10 juta per bulan. Ridwan publik. menceritakan perjuangan“Sekarang itu tidak jamannya nya sebagai transmigran lagi informasi itu ditutup-tutupi. hingga harus kehilangan Justru kalau ada sesuatu yang salah satu anaknya yang demikian, itulah yang nantinya tenggelam di parit.■ menjadi akar munculnya kecuriHid-Ks gaan masyarakat akan adanya indikasi penyalahgunaan wewenang,” terangnya.
Gerindra menyatakan walkout dari rapat paripurna. Kami mohon maaf khususnya warga yang berkaitan dengan pembangunan Pasar Johar yang seharusnya jadi prioritas malah justru tidak diperhatikan,” sergahnya seraya berjalan keluar ruangan. Sekda Kota Semarang Adi Tri KUNJUNGI TRANSMIGRAN: Mengendarai motor, Wa- Hananto menjelaskan jika penetalikota Hendrar Prihadi mengunjungi para transmigran Semarang yang berhasil menjadi transmigran, kemarin. ■ Sekarang.....(Sambungan hlm 17) Foto:ist-Ks
pembangunan lapak di relokasi MAJT II agar pembangunan menghasilkan kualitas. Dikatakan, pemadatan lahan juga harus benarbenar padat, sehingga pada saat pembangunan tidak ada yang ambles. Lubang pondasi kedalamannya, ideal 1,5 meter dan dibuat lebih dari 1,5 meter justru lebih baik, sehingga untuk tiang-tiang lebih kokoh. “Pengawasan dan pengawalan ini, bertujuan untuk menegur secara langsung mana-mana yang tidak benar, sehingga
■ Menarik “Kini, media utama justru dianggap tidak menarik lagi, dan tidak dipercayai. Itu bahaya. Orang malah senang dengan acara yang menghibur. Makanya media perlu menjadi pencerah,
DIALOG: Dialog ‘menguatkan kembali semangat nasionalisme di kalangan generasi muda’, kemarin. ■ Foto: Rahmawati Fitria-Ks. apa nilai Pancasila pada masanya yang menjadi pemersatu. Jangan sampai kebablasan memaknai, sehingga seolah-olah mayoritas yang berhak melakukan tindakan,” ungkapnya. Ketua Himpunan Pengusaha NU Jateng, Maksum mengatakan, membawa nama umat harus berhati-hati. Jangan sampai segelintir kelompok memanfaatkan kapital agama untuk memecah-
belah umat. Islam, tidak mengajarkan untuk menindas minoritas, atau pun mengajarkan kebencian. “Kalau ada yang kebablasan sampai mendirikan negara islam juga tidak pantas. Itu segelintir, tidak mewakili. Jadi jangan digeneralisasikan,” ungkap Maksum. Hal yang perlu dilakukan adalah mendidik dan memberi pemahaman soal ajaran islam yang ramah dan sangat toleran. ■ M9-Ks
Guru NU Diminta Produktif Menulis
Fraksi......(Sambungan hlm 17)
Pedagang....... (Sambungan hlm 17)
untuk mengikat jamaahnya soal toleransi berbangsa, bersuku, dan beragama. Kalau kesadaran itu ada, tidak perlu ada label air mineral yang bertuliskan ‘saya Indonesia’,” tegas Cahyo. Pakar Komunikasi Stikom, Gunawan Wicaksono menambahkan, peran pers juga perlu ikut menumpah kegagalan atas paham Pancasila. Tak dipungkiri, keterpihakan pemilik media pada partai politik juga berpengaruh, meski pemilik secara tidak langsung masuk dalam struktur organisasi perusahaan media.
tidak ada penyimpangan dari pembangunan tersebut,” tambahnya. Sekretaris Persatuan Pedagang dan Jasa Pasar Kota Semarang Surachman minta agar para pedagang Johar yang akan direlokasi harus bersatu, tidak menghambat pembangunan. Sebab, tahun 2020 mendatang diharapkan pembangunan Pasar Johar sudah selesai dan pedagang kembali menempati lagi di Pasar Johar. “Kami juga minta prioritas agar jalan tembus dari Arteri Soekarno - Hatta melintas ke relokasi MAJT bisa tembus ke jalan Jolotundo,” tambahnya. ■ bgy-Ks
kerja pada Kementerian/Lembaga. Posisi yang dibutuhkan meliputi Jaksa sebanyak 700 formasi, Pengolah Data Perkara dan Putusan 70 formasi, Pranata Barang Bukti 70 formasi dan Pengawal Tahanan/ Narapidana 160 formasi. Posisi jaksa membutuhkan kualifikasi pendidikan setingkat S-1 Ilmu Hukum dengan perincian 105 posisi untuk lulusan cumlaude dan sisanya 7 posisi untuk putra-putri Papua dan Peduli....... (Sambungan hlm 17) membawakan makanan. Tak menduga melihat pekerja kasar saat pagi hari sudah mulai beraktifitas menjalankan pekerjaannya berbagai macam dan melihat para pekerja kasar sudah
Menulis, lanjut Anasom, merupakan tradisi para ulama dalam menyebarkan ilmu-ilmunya. Jadi para ulama bisa panjang umur dan terkenang sampai sekarang karena karya tulisnya masih dipelajari oleh para santri. “Maka tradisi menulis harus dikembangkan di semua kom-
ponen guru NU agar gagasangagasan itu dapat tersampaikan secara luas,” paparnya. ■ Perlu Menurutnya, di tengah kesibukan administratif para guru sekolah perlu menyisihkan waktu dalam menulis.
“Jangan sampai guru hanya sibuk menulis jurnal sekolah dan menulis rapot saja. Karena, potensi menulis itu sangat bermanfaat untuk guru. Sebab dengan menulis, guru akan dapat point untuk administrasi kepangkatan dan akan dapat koin berupa honor menulis,” jelasnya. Ketua LP Maarif Cabang Kota Semarang Asikin Khusnan MSI sangat berharap para guru mampu mendisiplinkan diri dalam menulis karya ilmiah. “Menulis dari mulai yang terkecil dengan best practice pengalaman mengajar di kelas” kata Asikin. Dari pelatihan ini, Asikin berkomitmen akan menindaklanjuti dengan pembuatan Jurnal Ilmiah Online khusus guru yang dapat menampung gagasangagasan para guru. “Kalau LP Maarif sudah punya jurnal ilmiah akan mempermudah kenaikan pangkat guru dan melahirkan iklim akademik di lingkungan sekolah” tegasnya. ■ M13-Ks
Dijelaskan, kegiatan ini cukup penting karena tuntutan akuntabilitas mengenai penyelenggaraan pemerintah. Sosialisasi digelar agar para pengelola informasi (admin) semakin paham dengan jenis-jenis informasi mana yang wajib, mana yang serta merta, mana yang termasuk informasi berkala dan mana yang dikecualikan. Dengan demikian tidak ada lagi yang bingung ketika ada permohonan informasi publik.selain itu juga sebagai acuan bagi admin di dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. ■ Menanggapi “Semoga sudah tidak ada lagi istilah slow respon ketika menanggapi
aduan pelayanan publik dari masyarakat,” tukasnya. Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Saluran Komunikasi Publik Diskominfo Diah Supartiningtyas mengatakan bahwa Pemkot Semarang sudah menerapkan LAPOR! sejak tahun 2016. Aplikasi ini merupakan sarana pengaduan dan penyampaian aspirasi berbasis media sosial pertama di Indonesia sebagai sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) yang di kelola oleh Kantor Staf Presiden (KSP). “Hingga saat ini aplikasi LAPOR! terhubung dengan 81 Kementerian/Lembaga, 9 Pemerintah Provinsi, 5 Pemerintah Daerah, 70 BUMN di Indonesia dan 130 Per-
wakilan RI di Luar Negeri.Dalam sambutan Walikota yang dibacakan oleh Asisten Umum Agustin Lusin Dwimawati mengatakan program Lapor! sekiranya dapat memetakan setiap pengaduan masyarakat,” tuturnya. Diah juga menambahkan bahwa jika ada kendala teknis setiap OPD dapat berkomunikasi dengan admin pusat di Diskominfo Kota Semarang secara langsung. Diakui Diah, sosialisasi ini memang diperuntukkan bagi Admin LAPOR! setiap OPD sekaligus sebagai upaya pemerintah memberikan ruang partisipasi yang luas bagi masyarakat guna mengawasi pelaksanaan program pembangunan serta pelayanan publik. ■ Hid-Ks
pan pembangunan dengan tahun jamak adalah untuk mempermudah terlaksananya pembangunan lebih baik. Apalagi secara teknis, pembangunan suatu bangunan tidak dapat terlaksana dalam satu tahun mulai dari lelang hingga pembangunan fisik. Jika dilakukan dalam dua tahun anggaran, ada kemungkinan pekerjaan teknis tidak nyambung karena pemenang lelang berbeda. Selain
itu, tahun jamak didukung dalam satu sumber pendanaan dari APBD Kota Semarang sebesar Rp448 miliar. “Mengapa Pasar Johar tidak bisa tahun jamak? Karena sumber dananya terdiri dari berbagai sumber di antaranya APBD Kota Semarang 2017 sebesar Rp50 miliar, APBN melalui Kementrian Perdagangan dan rencananya ada penambahan pendanaan dari Kementrian PUPR
khususnya untuk bangunan cagar budaya,” terangnya. Ditegaskannya, meski tidak dilakukan secara tahun jamak, namun bukan berarti Pasar Johar bukan skala prioritas Pemkot Semarang. Pasalnya, Pemkot tetap bertekad menyelesaikan pembangunan pasar yang pernah terbesar di Asia Tenggara ini di akhir masa bhakti Walikota dan Wakil Walikota di tahun 2021 mendatang.■ Hid-Ks
Papua Barat ditambah 588 kualifikasi umum. Sedangkan posisi Pengolah Data Perkara dan Putusan untuk lulusan D III llmu Komputer/ Teknik lnformatika/ Manajemen lnformatika/ llmu Administrasi/ Manajemen untuk 70 formasi. Posisi Pranata Barang Bukti dengan kualifikasi pendidikan D III llmu Komputer/ Teknik lnformatika/ Manajemen lnformatika/ llmu Administrasi/ Manajemen. Lulusan setingkat SLTA dan sederajat bisa mendaftar posisi Pengawal Tahanan/ Narapidana untuk 160 formasi. ■ rdi-Ks
Pelanggar...... (Sambungan hlm 17) ti,’jelasnya. Lebih lanjut, Ida s diminta untuk membayar denda melalui Bank BRI. Bukti pembayaran itu, nantinya dibawa ke persidangan pada 21 Oktober 2017 guna mengambil STNK. “Karena saya melanggar semua tindakan saya lakukan. Meski ditilang ya tidak apa-apa,” tuturnya. Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yuswanto Ardi mengatakan kendaraan milik Ida
itu terekam CCTV melanggar marka jalan. Setiap pelanggar yang terekam CCTV di Kota Semarang rencananya akan didatangi satu persatu oleh petugas untuk diberi e-tilang. “Ini merupakan penerapan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas melalui sistem etilang dengan CCTV. Masyarakat yang didatangi enggak perlu khawatir, karena kami tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah. Jika tidak melanggar, kami juga tidak akan memberikan surat tilang,” pungkas Ardi.■ M17-Ks
mulai bekerja. “Sebagian menarik becak, menyapu jalanan, hingga pekerja lain yang mengabdi kepada masyarakat umum namunn abai dengan kondisi konsumsi makanannya,”katanya. Bagi Almira, banyak hal yang
bisa didapatkan selama duduk di bangku perkuliahan. Sukses tak hanya diukur dari seberapa tinggi nilai akademis dalam kelas, namun bagaimana menjadikan pribadi yang terpelajar bisa bermanfaat bagi masyarakat luas. Menyelami niai kehidupan bukan
hanya dikaji secara teoritis semata, namun juga praktik di lapangan di luar bangku perkuliahan. Meski banyak yang memuji, ia tak lantas berbesar kepala untuk tetap konsisten bergerak mengabdi kepada masyarakat.■ M17-Ks
ANTUSIAS: Peserta terlihat antusias mengikuti Workshop Guru Nahdlatul Ulama Menulis di Auditorium MA NU Nurul Huda Mangkang Kulon, Kamis (28/9). ■ Foto: Shodiqin-Ks
Jumat Pahing, 29 September 2017
n Masuki Musim Hujan
Drainase Belum Berfungsi Optimal TEMBALANG Sistem drainase di Kota Semarang, dinilai belum berfungsi optimal. Salah satu indikatornya adalah sejumlah ruas jalan mudah tergenang pascadiguyur hujan. Hujan beberapa hari lalu, mengakibatkan beberapa daerah tergenang, seperti di Arteri Soekarno Hatta Pedurungan, Kedungmundu Raya, Citarum dan sejumlah daerah lain. Pakar lingkungan, Prof Sudharto P Hadi menilai, sistem drainase di kota ini belum bisa dikatakan baik. Permukaan saluran pembuangan air, justru letaknya lebih tinggi dari jalan. Hal ini yang menyebabkan air tidak meresap atau mengalir ke tempat semestinya. “Indikasinya ketika hujan sedikit saja sudah banjir, seperti di Jatingaleh. Itu indikasi, bahwa sistem drainase tidak bagus. Keberadaan drainase harusnya juga lebih rendah, bukan justru lebih tinggi dari jalan,” kata Sudharto, kemarin. Menurut mantan rektor Undip itu, pembuatan saluran drainase yang salah dan tidak teratur, akan memperbesar peluang banjir. Saluran drainase dianggap bermasalah ketika debit air tidak mampu diakomodasi.
Jalan-jalan Kota Lama Bagian dari Sejarah
MELINTASI PEKERJAAN: Kendaraan melintasi pekerjaan saluran di sekitar Taman Bubakan, Jalan MT Haryono, Kamis (28/9). n Foto: SM Network/Dini Failasufa “Harusnya tinggi jalan dibuat geger sapi (bagian tengahnya tinggi). Sehingga air akan mengalir ke sisi sampingnya dan lebih mudah masuk ke saluran pembuangan,” jelasnya. Sudharto juga menyoroti, kesadaran masyarakat terhadap lingkungan masih rendah. Saluran-saluran air tak jarang digunakan untuk membuang sampah. Akibatnya daya tampung saluran itu menjadi berkurang. “Baik sistem maupun kesadaran masyarakatnya masih belum berjalan baik. Sungai atau masih menjadi tempat pembuangan sampah,” ujarnya.
n Tim Khusus
Terkait itu, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum Kota Semarang, Kumbino mengatakan, pihaknya sudah membentuk tim khusus, selain tim yang sudah ada sebelumnya. Tim ini tugasnya melakukan pengerukan sedimentasi di sejumlah tempat, terutama di sekitar rumah pompa. “Ada enam tim, kami fokuskan di sekeliling rumah pompa. Yakni rumah pompa kampung kali, tawangmas, kali banger, kali baru, polder tawang, pasar waru, kartini serta rumah pompa di kom-
plek terminal terboyo dan lainnya,” sebutnya. Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Tengah, Stasiun Klimatologi Semarang, memperkirakan, sebagian besar wilayah Kota Semarang akan memasuki musim hujan pada akhir Oktober. Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Jateng, Iis Widya Harmoko menyatakan, panjang musim hujan masingmasing daerah berlainan. Adapun di Kota Semarang, pada tahun ini rata-rata panjang musim hujannya 190-200 hari. n SM Network/ftp-die
PURWODINATAN - Posisi jalan di Kawasan Kota Lama diminta tidak diubah. Pasalnya, seluruh jalan yang ada di kawasan tersebut, ikut menjadi bagian sejarah di kawasan peninggalan Belanda tersebut. Dari abad 17-an, hingga saat ini, posisi dan jumlah jalan tidak berubah. Peneliti dari Balai Arkheologi DIY, Sugeng Riyanto menuturkan, berdasarkan peta yang dikeluarkan Belanda, pada 1695 hingga 2000, jumlah dan posisi jalan. Perkembangannya hanya pada jumlah bangunan yang terus bertambah, hingga saat ini berjumlah 245 buah. ‘’Dulu daerah tersebut bernama Benteng Militer De Fifjhock. Jalan-jalan yang ada merupakan jalan benteng. Batu bata kuno yang ditemukan saat ini, kemungkinan merupakan struktur jalan pada masa itu. Karena bagian dari sejarah, jangan diubah,’’ ujar Sugeng Riyanto. Pada sejarahnya, Semarang diserahkan oleh Kerajaan Mataram kepada VOC pada 1695. Belanda mengalihkan benteng pertahanan dari jepara ke Semarang yang bernama Benteng De Fifjhoek. Benteng yang pertama dibangun tersebut berada di lengkungan Kali Semarang. Kemudian, pada peta Belanda pada 1708, Belanda mulai mendirikan pelabuhan Boom Lama di ujung Kali Semarang. Benteng Militer digunakan untuk melindungi perdagangan VOC lewat pelabuhan Boom Lama. Sekarang letaknya di Kampung Melayu- Pasar Boom Lama. Pada 1719, di sekitar benteng, berkembang permukiman masyarakat Belanda dan Eropa. Permukiman tersebut berada di sisi timur benteng, yang kini menjadi Kawasan Kota Lama. Sekitar 1800-an, benteng tersebut dihancurkan, karena perdagangan di pelabuhan tidak dibutuhkan lagi. Kekuatan militer dipindahkan ke Benteng Militer yang baru di belakang Stasiun Poncol. ‘’Ditemukannya lapisan aspal di atas batu bata saat penggalian, kemungkinan berasal dari abad 19. Hal itu seiring perkembangan transportasi pada masa itu. Dari awalnya transportasi air menjadi transportasi darat, sehingga konstruksi jalan diperkuat,’’ sambungnya. n SM Network/K18,fri-die
DIBENDUNG: Sejumlah warga melintas di samping Kali Baru yang dibendung, kemarin. Kondisi sungai tersebut kini mengalami pendangkalan dengan meningkatnya sedimentasi. n Foto: SM Network/ Maulana M Fahmi
Kali Baru Masuk Sistem Pengendali Rob dan Banjir BANDARHARJO - Pemkot Semarang belum berencana menjadikan Kali Baru sebagai kolam retensi. Sungai yang lokasinya berada di antara Banjirkanal Barat (BKB) dan Banjirkanal Timur (BKT), tetap akan difungsikan sebagai pengendali rob. Pada 2013 lalu, muara Kali Baru dibendung dengan urugkan tanah. Pembendungan dilakukan di sisi selatan dari Jl Arteri Yos Sudarso, karena masih masuk wilayah pemkot. Di antara BKB dan BKT, juga ada Kali Semarang dan Kali Banger yang muaranya juga ditutup. ‘’Kali Semarang, Kali Baru dan Kali Banger berfungsi se-
bagai pengendali rob. Karenanya muaranya ditutup dan airnya disedot menggunakan pompa. Adapun sungai pengendali banjir, yakni BKB dan BKT,’’ ujar Kabid SDA dan Drainase, Dinas Pekerjaan Umum Kota Semarang, Kumbino, Kamis (28/9). Di Kali Baru, sudah dilengkapi rumah pompa bantuan dari Pangkalan TNI AL (Lanal) yang dengan dua pompa. Pompa tersebut menyedot air dari Jl Empu Tantular dan Polder Tawang untuk dialirkan di Kali Baru. Dari Kali Baru, air mengalir ke muara Kali Semarang. Di Kali Semarang, ada perte-
muan dengan Kali Asin. Muaranya yang terletak di sisi utara Arteri Yos Sudarso juga dibentung. Di sana juga dilengkapi kolam retensi dan rumah pompa. ‘’Sistem ini juga akan diberlakukan di wilayah timur. Sungai Kali Tenggang dan Kali Sringin yang berada di antara BKT dan Kali Babon, muaranya sedang dibendung. Dalam sistem ini, BKT dan Kali Babon berfungsi sebagai pengendali banjir,’’ tambahnya. n Tempat Wisata
Sementara itu, pihak Kelurahan Bandarharjo, Semarang Utara berencana menjadikan
Kali Baru sebagai tempat wisata air. Namun usaha tersebut, masih terkendala banyaknya sampah dan sedimentasi. Lurah Bandarharjo, Yuwono Triyatmoko mengatakan, wilayah kelurahan RW 01, masih terdampak rob, karena lokasinya berada di sisi utara bendung. Namun sebagian besar wilayah Bandarharjo sudah terbebas dari rob. ‘’Kami berencana menjadikan Kali Baru sebagai tempat wisata air. Karenanya, kami meminta kepada DPU untuk membantu membersihkan sungai tersebut. Beberapa waktu lalu sempat bocor, namun su-
dah ditambal lagi,’’ tambah Yuwono, kemarin. Adapun Sekretaris Bappeda Kota Semarang, M Farchan menuturkan, dulu Kali Baru menjadi pintu masuk Kali Semarang. Ini masuk sistem drainase yang alirannya hingga di Jembatan Mberok, Kawasan Kota Lama. Pada zaman belanda, juga difungsikan sebagai sarana transportasi, dan kapal bisa masuk hingga di sekitar Kota Lama. Kini, sebagai sistem pengendalian rob dan banjir, muara Kali Baru dan Kali Semarang ditutup. Dilengkapi dengan kolam retensi di Polder Tawang
dan di Rumah Pompa Kali Semarang. Harapannya, air laut tidak bisa masuk ke darat melalui sungai tersebut. Sejak ditutup, daerah aliran sungai (DAS) sungai tersebut terbebas dari rob,’’ tandas Farchan. Sementara itu, untuk mengatasi rob di RW 01, Kelurahan Bandarharjo, DPU menyiapkan pompa air. Kemudian meninggikan dinding sungai dengan karung pasir. Ini merupakan antisipasi jangka pendek untuk mengatasi masalah rob. ‘’Antisipasi jangka panjang, yakni pembuatan tanggul laut yang saat ini telah kami rancang. Rencananya tanggul laut tersebut juga akan menjadi jalan Tol Semarang-Demak,’’ tambah Kumbino. n SM Network/arw,K18-die