l Jumat Legi l 6 April 2018 TAHUN KE-33 NO: 16
Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
RUAS PEMALANG: Pekerja beraktivitas di Exit Tol Gandulan, Pemalang, Kamis (5/4). Kakorlantas optimis jalan tol Trans Jawa sepanjang sekitar 790 kilometer dapat digunakan baik sebagian besar operasional maupun sebagian kecil fungsional dengan pembangunan selesai pada H-10 Lebaran. n Foto: Antara
Mudik Lebaran, Tol Pejagan-Ngawi Tersambung SEMARANG - Jalan tol trans Jawa yang melintas di Jateng akan tersambung secara utuh pada saat mudik lebaran 2018. Lalu berapa ongkos yang harus dikeluarkan pemudik saat memanfaatkan jalan sepanjang 302,21 Km itu? Cukup murah, hanya Rp 57 ribu. Namun, jalan tol yang melintas di Jateng, dari Pejagan-Ngawi, itu nanti belum akan bebas hambatan. Saat mudik lebaran, sejumlah ruas tol masih akan dibuka secara darurat (fungsional). Artinya kondisi jalan tol belum selesai 100%. Humas Jasa Marga Cabang Semarang, Riyono mengatakan sampai saat ini jalan tol di Jateng yang telah dioperasionalkan baru di dua ruas. Itu pun belum utuh di semua seksi. Dimulai dari Pejagan-Brebes Timur. Namun untuk biaya, Riyono enggan menjawab karena ruas tersebut tidak di Bersambung ke hal 7 kol 3
Rajab di Antara Bulan Haram
MUI Minta Sukma Dimaafkan JAKARTA - Sukmawati Soekarnoputri mendatangi MUI untuk menjelaskan kontroversi puisi ‘Ibu Indonesia’ yang dianggap menghina Islam. Sukmawati lalu mencium tangan Ketum MUI KH Ma’ruf Amin.
Momen itu terjadi saat jumpa pers usai pertemuan di kantor MUI, Jl Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis (5/4). Sebelum jumpa pers dimulai, Sukmawati mencium tangan Ma’ruf Amin yang duduk di sebelahnya. Ma’ruf Amin lalu menjelaskan isi pertemuan dengan Sukmawati. Setelah mendengarkan penjelasan dari putri Sukarno itu, Ma’ruf memaklumi perbuatan Sukmawati dan meminta Bersambung ke hal 7 kol 3
BERTEMU: Sukmawati Soekarnoputri (kanan) mencium tangan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma’ruf Amin (kiri) usai melakukan pertemuan tertutup di Kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4). n Foto: Antara
Oleh: H Multazam Ahmad
n Dugaan Suap Praperadilan Bupati Jepara
Staf Pengajar FITK UNSIQ dan Sekretaris MUI Provinsi Jawa Tengah
KPK Periksa Hakim PN Semarang
PADA tahun ini, bulan Rajab atau bulan ketujuh dalam penanggalan hijriyah tahun 1439 H, jatuh tepat pada hari Senin 19 Maret 2018. Kita patut bersyukur Foto: Dok kepada Allah SWT bisa menikmati bulan Rajab. Ini merupakan satu momentum penting dalam kehidupan kita untuk bisa menyambut bulan suci Ramadan. Setiap datangnya bulan Ramadan , Bersambung ke hal 7 kol 1
SEMARANG - Penyelidikan dugaan korupsi suap dalam penanganan perkara praperadilan atas penetapan tersangka Bupati Jepara, Ahmad Marzuki oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jateng di Pengadilan Negeri (PN) Semarang tahun 2017 terus dilakukan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Setelah memeriksa dua Panitera Muda (Panmud)
pada PN Semarang, giliran KPK memeriksa Lasito, hakim pemeriksa perkara praperadilan Ahmad Marzuki, Kamis (5/4). Informasi yang dihimpun Wawasan di PN Semarang menyebutkan, Lasito datang memenuhi panggilan pemeriksaan penyidik KPK di Polrestabes Semarang, sekitar pukul 09.00. “Hari ini (kemarin) Pak Lasito
yang diperiksa,” kata sumber di PN Semarang menyebutkan. Sementara, Panmud Pidana PN Semarang, Noerma Soejatiningsih dan Panmud Hukum PN Semarang, Ali Nur Yahya yang dikonfirmasi wartawan terkait pemeriksannya di Polrestabes Semarang, Rabu (4/4) lalu membenarkannya. “Bukan diperiksa. Tapi hanya
Melawan Lupa Ratu Kalinyamat
Terancam 20 Tahun Penjara JAKSA Penuntut Umum mendakwa Jennifer Dunn dengan pasal berlapis. “Ancaman hukuman pasal 114 itu 20 tahun penjara, juga 112 yakni 18 tahun penjara, dan pasal 127 maksimal 4 tahun,” ucap Jaksa Penuntut Umum, Nova Puspitasari di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (5/4). Dalam pembacaan dakwaan Jaksa Penuntut Umum juga merekomendasikan rehabilitasi. Namun, untuk selanjutnya mereka tetap akan menunggu keputusan hakim “Itu baru rekomendasi, belum kita ajukan rehabilitasi. Karena berdasarkan assesmen dari BNNK JakarBersambung ke hal 7 kol 2 Foto: kpl
Ratu Jepara yang Kaya dan Berkuasa Pengetahuan masyarakat tentang Ratu Kalinyamat sebagai penguasa Jepara, harus diakui agak minim. Bahan pustaka tentang tokoh ini, juga tidak banyak ditemukan. PARA generasi muda, tidak bisa belajar banyak tentang sosok Ratu Kalinyamat. Kecuali tentu saja, mereka yang hanya mengenang mitos tapa wudha-nya dan tentang kedudukannya sebagai Ratu Jepara. Situasi inilah yang kemudian mendorong seorang Hadi Priyanto, untuk kemudian menerbitkan sebuah buku tentang RaBersambung ke hal 7 kol 1
LUNCURKAN BUKU: Hadi Priyanto, penulis Buku Ratu Kalinyamat, Rainha da Japara memberikan tanda tanganya pada buku yang dibeli oleh seorang mahasiswa asal Jepara. Peluncuran buku Ratu Kalinyamat, Rainha da Japara, ini berlangsung di Pendapa Kabupaten Jepara, Rabu (4/4) malam. n Foto : Budi Santoso.
dimintai keterangan. Saya tidak berani memberi komentar. Ke Humas saja,” kata Ali Nur Yahya kepada wartawan di ruang kerjanya. Senada diungkapkan Noerma selaku Panitera Pengganti (PP) yang membantu hakim tunggal Lasito dalam penanganan prapeBersambung ke hal 7 kol 3
Perampok Sikat Uang Rp 198 Juta BOYOLALI - Perampokan terhadap nasabah bank terjadi di Boyolali. Pelaku berhasil merebut uang tunai sekitar Rp 198 juta. Sempat terjadi saling tarik tas yang berisi uang hingga korban terseret beberapa meter. Korban adalah Supriyanti, bendahara PT Indo Agro Coco, Ampel, Boyolali. Peristiwa terjadi pada pukul 12.40 WIB. Bermula ketika Supriyanti dan pengemudi bernama Yatno baru saja mengambil uang di BCA Boyolali. Mereka naik mobil Toyota Avanza, AD 8797 AM warna silver. Setelah mengambil uang, saat hendak kembali Bersambung ke hal 7 kol 1
Jumat Legi, 6 April 2018
Perlukah Front Pembela Karikatur? Turis Belanda dan Jamu Wonosobo HARI Selasa lalu, serombongan wisatawan asal Belanda berkunjung ke Wonosobo. Orang yang Belanda yang berkunjung ke Indonesia pastilah pada umumnya ingin bernostalgia. Mungkin masa kecilnya pernah di sini, atau bisa saja kakekneneknya dulu di Indonesia, dan kini mereka ingin napak-tilas perjalanan kakek-neneknya di negeri tropis ini. Dan, memang, banyak daerah sejuk yang menjadi tempat tinggal orang Belanda pada masa dulu. Di Jawa Tengah, misalnya, Salatiga, Magelang, Wonosobo adalah daerah yang dulu merupakan permukiman Belanda. Di samping tentu saja kota besar seperti Semarang. Ketika seseorang bernostalgia, apa yang sebenarnya dicari. Tentu saja kenangan masa lalunya. Kalau sekarang banyak orang melakukan reuni, karena mengenang indahnya masa lalu. Demikian pula orang-orang Belanda yang berwisata ke Indonesia. Mereka terkenang pada tempat-tempat yang dulu pernah ditinggali atau mungkin kakek-neneknya yang pernah hidup di sana. Kemudian juga makanan-makanannya. Maka kita tahu ada lagu Belanda “Geef Mij Maar Nasi Goreng”. Di syairnya terdapat kata “wat sambel en wat kroepoek, srundeng bandeng, kue lapis, onde-onde”, yang tentu sangat Indonesia. Ketika mereka datang kemari, itulah yang dicari. Maka keberadaan Toko OEN di Malang dan Semarang menjadi tujuan wisatawan Belanda. Demikian pula ketika mereka berkunjung ke Wonosobo. Salah satu yang dikunjungi adalah ke industri jamu di Mirombo, Rojoimo, tak jauh dari kota. Mereka mengagumi khazanah pengobatan tradisional Indonesia, khususnya jamu. Ternyata, mereka mengenal jamu Wonosobo ini bukan saat datang saja. Mereka sudah tahu lewat internet bahwa produk itu sudah sampai ke Suriname. Ya, tentu ada ikatan sejarah antara Suriname, Belanda, dan Jawa. Karena penduduk Suriname itu banyak yang dari Jawa, yakni para pekerja yang dibawa oleh Belanda ke Amerika Selatan pada masa lalu. Melihat antusiasme para wisatawan Belanda ke Kelompok Wanita Tani Berdikari, Ny Sudaryati merasa sangat gembira. Ini sebuah kebanggaan karena bisa menjadi pengakuan atas produknya. Ini adalah salah satu hasil mengikuti pameran ke Eropa dan Amerika sebelumnya. Kembali pada wisatawan Belanda yang punya kekhasan dengan wisata nostalgia, maka pasar wisata memang penting disesuaikan dengan calon wisatawan. Masing-masing wisatawan manca berbagai negara punya kekhasan. Wisatawan Eropa cenderung kembali ke alam. Mereka suka keasrian yang alami, termasuk juga makanan yang bebas dari bahan kimia. Kemudian pariwisata yang menarik adalah yang juga melibatkan wisatawan di dalam atraksi. Misalnya, ketika berkunjung ke pabrik jamu, bisa melihat dari dekat, bahkan bisa ikut melakukan dalam batas-batas tertentu. Ketika berkunjung ke industri rumahan, juga bisa ikut melakukan, misalnya membatik atau menganyam. Pariwisata partisipan ini menarik, an kita punya potensi besar. Kehadiaran wisatawan Belanda ke pabrik jamu di Wonosobo menjadi bukti, kita memang layak menjadi tujuan penting pariwisata.■
Premium langka, Menteri BUMN tegur Pertamina.
Hamidulloh Ibda
J
IKA karikatur bisa dibela, maka saya orang pertama kali yang siap membela. Namun masalahnya, karikatur itu karya seni, sastra, bahkan karya pers jika masuk produk pers. Apakah perlu dibela? Jika karikatur itu bisa bicara, tentu mereka pilih diam. Sayangnya mereka bisu. Demikian petikan diskusi dengan rekan kartunis sekaligus pengurus aktif di salah satu organisasi pers. Usai demo akbar massa laskar Pembela Islam (LPI) dan Front Pembela Islam (FPI) di kantor Majalah Tempo, kemarin, banyak rekan-rekan aktivis pers nyelethuk “kayaknya urgen nih ada Front Pembela Karikatur (FPK)”. Saya pikir, ah masak karikatur saja dibela! Apa semua hal perlu dibela termasuk karikatur? ■ Kartun dalam Pers Kartun, karikatur, gambar ilustrasi, di industri pers dilindungi undang-undang. Secara teoretis, Ahmadi (2018: 289) menjelaskan kartun merupakan gambar lucu yang mempresentasikan peristiwa. Sementara karikatur, merupakan gambar atau penggambaran suatu objek konkret dengan cara melebihlebihkan ciri khas objek itu. Melebihkannya, tidak bertujuan negatif, melainkan untuk hiburan dan edukasi. Penggunaan kartun, karikatur, animasi, sifatnya adalah hiburan dan maknanya bergantung penafsirnya. Seniman, polisi, wartawan, akademisi, agamawan, ketika menafsirkan sebuah karikatur jelas beda. Artinya, semua kartun, animasi, yang diproduksi
perusahaan pers jika ada yang keliru bisa diklarifikasi, bukan didemo. Dalam perkembangannya, banyak pro dan kontra selalu terjadi atas kartun pers. Namun, dalam pers, kartun termasuk karya seni dari seniman dan masuk produk pers. Terkait kartun “Pria Bersorban” di Majalah Tempo, kartunis senior asal Semarang, Jitet Koestana, menilai tak ada masalah. Kartun tersebut mengambil ide dari parodi dialog tokoh Rangga dan Cinta dalam film Ada Apa Dengan Cinta II. Jitet juga tidak melihat adanya unsur pelecehan agama dalam kartun yang dimuat Tempo itu. Kartun tersebut juga tidak menampilkan wajah yang mengarah kepada seorang (Tempo.co, 16/3/2018). Namun, mengapa LPI dan FPI demo dengan rusuh berkaitan karikatur yang menjadi cover Majalah Tempo edisi 26 Februari 2018 itu? Bukankah itu sudah wilayah intimidasi, bahkan ada yang menilai persekusi dan melanggar HAM? Sebab, LPI dan FPI berasumsi Tempo telah menghina ulama dan imam besarnya, yaitu Habib Rizieq Syihab (HRS). Apalagi, karikatur itu diterbitkan setelah HRS batal pulang ke Indonesia. Karikatur yang menggambarkan seorang ulama berpakaian gamis dan bersorban itu belum tentu HRS. Tafsir kartun yang mengakibatkan demo besar-besaran ini terlalu dini, lebay, bahkan bisa jadi “gagal paham” dan salah tafsir. Apalagi, tidak ada keterangan siapa sosok ulama di karikatur itu. Semua itu hanya asumsi dan jika ada yang dirugikan, maka tidak perlu demo besar-besaran. Pihak yang dirugikan, bisa datang perwakilan saja dengan santun untuk klarifikasi dan memberikan hak jawab. Di negara hukum, maka hukum harus jadi panglima. Jangan sampai bermain hakim sendiri dan menunjukkan sikap “bar-bar” seperti LPI dan FPI tersebut. Dalam UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers disebutkan, hak jawab bisa dilakukan seseorang atau sekelompok orang untuk memberikan tanggapan atau sanggahan terhadap pemberitaan berupa fakta yang merugikan nama baiknya. Dalam hal ini, LPI dan FPI
sudah mengkhianati UU No. 40/1999 tersebut. Mereka tidak menyampaikan koreksi dengan santun kepada redaksi. Namun langsung demo dan meminta pihak Tempo meminta maaf. Padahal kasus belum tuntas, dasar mereka baru sekadar asumsi dan tafsir. Semua kesalahan kinerja jurnalistik ada prosesnya. Artinya, jika LPI dan FPI sudah klarifikasi namun tidak ada kesepakatan, sesuai UU No 40/1999, maka baru naik banding ke Dewan Pers. Jika tidak menemukan titik temu, baru penyelesaian berlanjut ke pengadilan. Jadi di sini, karikatur tidak “berdosa” apa-apa dan tidak perlu didemo. ■ Perlukah FPK? Membela atau tidak sebenarnya urusan akhir. Bukan urusan utama. Yang diperlukan di sini kejelian terhadap tafsir kartun sebagai produk budaya dan pers tersebut. Sebab, dalam prosesnya, tidak ada kerja jurnalistik yang berpretensi menyudutkan pihak tertentu apalagi sampai menghina. Kerja jurnalistik di mana saja menyandarkan pada fakta, tak kurang dan tak lebih. Jika ada yang terhina, dirugikan, merasa tak nyaman, maka halal untuk klarifikasi. Masalahnya, kartun di Tempo tersebut masih multitafsir dan FPI tanpa pikir panjang langsung demo akbar. Kita bisa menengok ke belakang ketika ada perang kartun di Malaysia. Setelah reda polemik kartun Nabi Muhammad, sebuah kartun baru telah menuai kemarahan partai oposisi Malaysia dan organisasi non-pemerintah. Gara-garanya, koran New Straits Times memuat kartun yang dianggap mengejek kemarahan umat muslim atas kartun Nabi Muhammad (Detik.com, 22/2/2006). Jika kartun nabi, dewa, atau tokoh sakral agama tertentu memang sangat sensitif. Tapi jika hanya manusia sekalipun ia imam, maka ya sama seperti manusia lain. Kecuali sosok dalam kartun itu adalah jelasjelas nabi. Itu pun kalau terbukti memang mendeskripsikan nabi.
Namun jika manusia biasa, apalagi masih multitafsir, maka harus disikapi dengan arif. Namun semua itu kembali lagi pada tafsir. Sebab, karya seni termasuk karikatur akan semakin hidup jika banyak tafsir. Masalahnya, karikatur ini adalah produk pers dalam majalah yang berbeda dengan produk media siber yang cepat saji. Dalam proses jurnalistik, mereka pasti rapat redaksi, melakukan penggodokan masak sebelum dicetak. Artinya, pemilihan gambar, ilustrasi dan percakapan di karikatur tidak sembarangan. Maka asumsi atau tafsir FPI ini masih sebatas dugaan yang butuh pembuktian. Jika mereka mengklaim “umat Islam dirugikan”, umat Islam yang mana? Apakah umat Islam di ormasnya saja? Maka mereka hakikatnya bukan Front Pembela Islam, melainkan Front Pembela Imam jika menuhankan imam besarnya. Sebab, atas dasar tafsir yang belum jelas kebenarannya, mereka bertindak bar-bar dengan mendemo dan tidak mematuhi prosedur UU Pers. Sebagai manusia yang hidup di negara hukum, wajib tanpa ditawar untuk taat pada undang-undang. Kartun tidak pernah salah selama tidak menjelekkan pihak tertentu dengan telanjang. Sebab, kartun tetaplah kartun dan tidak perlu dibela karena mereka memiliki dimensi seni, budaya, hukum pers yang mengikat dan bisa dirunding dengan kepala dingin sesuai prosedur tanpa perlu tindakan represif serta holigan. Karya seni harus ditafsir dengan pendekatan seni. Karya jurnalistik juga sama, harus dimaknai dengan pendekatan jurnalistik. Masalahnya, FPI bukan seniman, kartunis, apalagi wartawan. Jika menyalahkan karikatur tersebut, apakah perlu Front Pembela Karikatu.■ Penulis, pengajar pada Jurusan Tarbiyah STAINU Temanggung. Pengurus Bidang Literasi Media Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Jateng
Lha SPBU yang menyediakan premium juga langka kok. *** Sukmawati minta maaf atas puisinya yang menyinggung.
Menakar Kualitas Guru Kita
Pikir dahulu pendapatan, sesal kemudian tak berguna.
Oleh Yeni Suryani SPd SD
(Ada licentia poetica, bagaimana kalau licentia politica)
G
Dicetak oleh : PT Temprina Media Grafika Semarang. Jalan Perintis Kemerdekaan No. 77 Semarang 50264.
URU adalah seorang pengajar ilmu, yang mempunyai tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi. Guru memegang peran sentral dalam dunia pendidikan kita, karena dia bertanggung jawab mencerdaskan kehidupan peserta didik di negeri ini. Dia haruslah pribadi yang cakap dan matang, yang diharapkan pada diri setiap peserta didik. Sesuai perannya, meningkatkan SDM peserta didik, guru dituntut memiliki dedikasi dan loyalitas dalam membimbing dan membina peserta didik agar di masa mendatang menjadi insan berguna bagi bangsa dan negaranya. Pentingnya guru dalam pendidikan Indonesia. Peran guru sangatlah penting dalam proses kemajuan pendidikan. Guru merupakan salah satu faktor utama bagi terciptanya generasi penerus bangsa yang berkualitas, tidak hanya dari sisi intelektualnya melainkan dari tata cara berperilaku dalam kehidupan bermasyarakat. Dalam dunia pendidikan sekolah, guru merupakan seorang pengajar yang memiliki kemampuan berdasarkan latar belakang pendidikannya. Guru mempunyai tugas profesional, tugas manusiawi dan tugas kemasyarakatan. Tugas
profesional meneruskan atau transmisi ilmu pengetahuan dan keterampilan yang belum diketahui peserta didik. Tugas manusiawi membantu peserta didik memenuhi tugas-tugas utama membentuk pribadi yang berkarakter. Tugas kemasyarakatan sebagai warga negara yang baik, turut mengemban dan melaksanakan yang telah digariskan oleh bangsa dan negara lewat UUD 1945 dan GBHN. Ketiga tugas tersebut harus dilaksanakan secara bersama-sama dalam kesatuan organis harmonis dan dinamis. Guru tidak hanya mengajar di dalam kelas saja tetapi guru harus mampu menjadi katalisator, motivator, dan dinamisator. Tantangan yang harus dihadapi guru di era globalisasi. Dalam era yang sangat modern ini tentunya banyak tuntutan guru yang mesti dipenuhi, semua untuk kemajuan pendidikan.. Tantangan globalisasi yang harus dihadapi guru yaitu perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu cepat, krisis moral yang melanda bangsa dan negara, dan krisis sosial. Dengan adanya tuntutan tersebut, Guru wajib memiliki kualifikasi akademik minimal S1, guru wajib mengikuti pengembangan profesi, guru harus memperbarui pengetahuan yang dimiliki, pemenuhan kebutuhan pembelajaran peserta didik, berkolaboratif, pelatihan berbasis sekolah, berinteraksi secara efektif dan efisien dengan peserta didik, sesama guru, orang tua dan masyarakat. ■ Kualitas Bagaimana menakar kualitas guru pada era digital sekaran? Tentu saja, mereka dituntut profesional agar mampu menghadapi tantangan zaman. Untuk menjadi profesional, guru mempunyai komitmen pada siswa
dan proses belajarnya, guru menguasai bahan/ mata pelajaran yang diajarkan serta cara mengajarkannya kepada peserta didik, guru bertanggung jawab memantau hasil belajar melalui berbagai teknik evaluasi mulai cara pengamatan sampai tes hasil, guru mampu berpikir secara sistematis tentang apa yang dilakukan dan belajar dari pengalaman. Untuk menjadi guru profesional yang melaksanakan tugasnya sebagai pendidik yang baik tidaklah mudah, karena sasaran dari apa yang dilakukan oleh guru adalah bukan sekedar mengetahui tetapi memahami apa yang diketahui dan selanjutnya secara sadar guru mampu berbuat dan dapat bertanggung jawab atas apa yang telah guru lakukan baik terhadap dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Guru profesional berkenaan dengan kualitas guru yang memiliki kepri- badian yang mantap dan patut diteladani, memiliki pengetahuan yang luas, mampu berkomunikasi baik dengan siswanya, sesama guru dan masyarakat. Kualitas peserta didik ditentukan dengan seberapa tinggi kualitas guru tersebut. Kualitas diri memiliki peranan yang sangat penting dalam kesuksesan yang diinginkan. Semakin tinggi kualitas diri semakin besar kesuksesan yang didapatkan. Bagaimana cara meningkatkannya? Apa saja yang diperlukan?. Kualitas diri kumpulan dari nilai, karakter, sikap, cara berpikir, dan kebiasaan yang dimiliki guru. Dengan meningkatkan poin di atas, secara tidak langsung kualitas diri itu akan berubah, dibutuhkan upaya sadar untuk meningkatkan kualitas guru. Guru yang berkualitas berdampak pada keberhasilan peserta didiknya, juga berdampak pada pengembangan profesinya.
Cara meningkatkan kualitas diri dapat dilakukan dengan gemar membaca dan menulis, membuat tindakan nyata lewat goresan tinta, mengatasi hambatan dengan melakukan refleksi dan mencari solusi yang dituangkan dalam bentuk penelitian. Kegiatan penelitian ini akan berdampak pada peningkatan hasil belajar peserta didik, di sisi lain guru memperoleh poin dari karya penelitian yang telah dibuat. Karya penelitian ini untuk peningkatan profesi guru. Peningkatan profesi guru dapat diperoleh melalui kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Kegiatan PKB ini diwujudkan dari hasil penilaian kinerja guru dan hasil evaluasi yag terdiri dari pengembangan diri, Publikasi Ilmiah dan Karya Inovatif. Guru mengembangkan profesinya dengan mengikuti diklat fungsional berupa kursus, pelatihan, mengikuti musyawarah Kelompok Kerja Guru (KKG). Untuk Publikasi Ilmiah yang dilakukan guru membuat karya tulis berupa laporan hasil penelitian, melakukan presentasi pada forum ilmiah membuat tulisan ilmiah popular, buku pelajaran, dan buku pedoman guru. Disamping kegiatan publikasi ilmiah, guru menciptakan karya inovatif, menemukan teknologi tepat guna dan karya seni. Apabila pengembangan profesi dilakukan guru, akan berdampak positif untuk kualitas guru sendiri dan kualitas peserta didik. Sudah saatnya profesi guru menjadi ujung tombak pembangunan bangsa Indonesia. Pemerintah dan masyarakat harus semakin sadar bahwa kualitas guru sangat menentukan kualitas peserta didik. Dan nantinya, para peserta didik inilah yang akan menguatkan pembangunan negara, sehingga menjadi negara maju dan berkarakter.■ Penulis, guru SDN 1 Kembang, Kabupaten Jepara.
Jumat Legi, 6 April 2018
Jumat Legi, 6 April 2018
■ Terkait Dana RSUD Rp 38,5 Miliar dari Kementerian Keuangan
Kejaksaan & Kepolisian Diminta Telusuri SALATIGA - Menjelang serah terima jabatan (sertijab) di lingkungan RSUD Salatiga pada 9 April, satu per satu persoalan dan keganjilan di lingkungan RS milik pemkot bermunculan. Setelah sempat mempertanyakan perihal izin operasional yang akan berakhir tanggal 11 April 2018, Dewan Pengawas (DP) RSUD juga mempertanyakan dana Rp 38,5 miliar dari Kementrian Keuangan yang beralih fungsi atau tak sesuai petunjuk teknis (juknis), yakni diperuntukkan proyek infrastruktur. Padahal, dana yang bersumber dari Dana Intensifikasi Daerah (DID) itu merupakan hasil kerja keras manajemen dengan kepemimpinan dr Agus Sunaryo dan DP RSUD dalam bentuk pengajuan proposal. Dan secara juknis pula, dana tersebut semestinya untuk pengadaan alat kesehatan (alkes) guna mengisi dua gedung baru RSUD Salatiga. Hal ini juga dibenarkan Anggota DP Sri Mulyono SH MH, Kamis (5/4). Dia yang juga kuasa hukum RSUD mengungkapkan kronologis pengadaan dana DID tersebut hingga Kementerian Keuangan RI meng-ACC. “Awalnya Direktur RSUD Agus Sunaryo mengajukan proposal pengajuan anggaran ke Kementrian Keuangan untuk pengadaan alkes dua gedung baru RSUD,” katanya. Saat itu, ungkap dia, dr Agus Sunaryo mengajukan Rp 60 mi-
liar namun, belakangan Kementerian Keuangan RI hanya mengACC sebesar Rp 38,5 miliar saja. Anggota DP Sri Mulyono sendiri yang mengantar proposal itu pada akhir 2017 ke Kementrian Keuangan RI Jakarta. Dan, awal tahun 2018 Kementerian Keuangan menginformasikan jika pengajuan dana di-ACC dan langsung ditransfer ke rekening pemda. “Secara prosedur memang anggaran yang RSUD ajukan tak bisa langsung turun ke RS melainkan ke pemda,” ungkapnya. Namun, yang disayangkan oleh DP serta manajemen dengan kepemimpinan Agus Sunaryo, bahwa pemda menggunakan anggaran yang merupakan hasil kerja keras manajemen mencari anggaran untuk alkes dua gedung yang baru jadi di lingkungan RSUD beralih fungsi untuk infrastruktur. ‘’Yang lebih mengejutkan, peralihan penggunaan dana itu tak dikonfirmasikan ke manajemen RSUD sebagai pihak yang mengupayakan kepada pihak Kementerian Keuangan RI. Harusnya memang dikomunikasikan terlebih dahulu, ini tidak. Justru yang kami dengar dan ini informasi dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, bahwa
KEGIATAN BERSAMA: Agus Sunaryo (kiri) bersama anggota DP RSUD Salatiga, Sri Mulyono saat mengikuti kegiatan di Jakarta beberapa waktu lalu.■ Foto: Ernawaty/SR dana Rp 38,5 itu beralih juklis untuk pembangunan infrastruktur,” paparnya. Paling tidak, lanjut Mulyono, sebanyak 15 persen dari total dana yang cair diserahkan untuk kebutuhan RSUD. Apalagi selama kurun waktu sejak tahun 2017 hingga 2018 RSUD tak menerima ‘jatah’ APBD. Manajemen RSUD sendiri diakui tak jarang mengeluh ke anggota DP mengingat selama ini RSUD hidup sangat-sangat “mandiri”.
“Kenapa dikatakan mandiri, karena sejak 2017 tak mendapatkan APBD. Namun pada saat berhasil mencari dana sendiri dengan mengupayakan dari Kementerian Keuangan justru digunakan bukan untuk kebutuhan RSUD. Kenapa kesannya RSUD yang dikorbankan” pungkasnya, kesal. Sejauh ini kebutuhan RSUD sebagai pusat pelayanan kesehatan kepada masyarakat masih banyak yang belum terpenuhi.
“Harusnya pemda juga ikut memperhatikan sisi pelayanan kesehatan masyarakatnya,” imbuhnya. ■ Penelusuran Mulyono bahkan dengan lantang menyebut akan berkoordinasi dengan kejaksaan dan kepolisian untuk melakukan penelusuran aliran dana dari Kementerian Keuangan itu bisa beralih fungsi. “Sebagai anggota DP saya
APK Terlambat, Tim Kampanye Tak Perlu Galau SALATIGA - Tim kampanye pasangan calon (paslon) Gubenur dan wakil Gubernur Jateng 2018 tak perlu galau dengan keterlambatan Alat Peraga Kampanye (APK) dari provinsi. Pasalnya, KPU sejauh ini telah melakukan berbagai upaya agar masyarakat memahami dan mengetahui tahapan-tahapan Pilgub 2018. Bahkan, KPU Salatiga telah menyasar serta sosialisasi dengan melibatkan berbagai media, termasuk melalui keramaian yang akan bekerja sama dengan Humas Star pada 8 April. Termasuk sosialisasi dengan 30 kelompok di Salatiga di antaranya penyandang disabilitas, dan gelar budaya pun akan digelar dalam waktu dekat di empat kecamatan di Kota Salatiga. “Saya yakin di Salatiga masyarakat sudah paham dua calon yang maju dana pilgub, termasuk bagaimana tata cara pencoblosan,” kata Ketua KPU Salatiga, Putnawati di tengah kegiatan sosialisasi Pilgub 2018 bersama PWI Salatiga di Kantor KPU, Kamis (5/4). Sementara, terkait temuan Bawaslu sebagai catatan atau pun koreksi KPU untuk melakukan perbaikan data pemilih sementara. Hal ini seperti diutarakan Ketua Bawaslu Kota Salatiga Agung Ari Mursito, Senin (2/4) lalu. Beberapa temuan Bawaslu di
antaranya terdapat 67 pemilih yang telah dinyatakan meninggal dunia namun masuk dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS) pilgub. Tak hanya menemukan pemilih yang telah dinyatakan meninggal dunia masih tercantum serta masuk dalam DPS, Bawaslu juga mencatat beberapa temuan lainnya. “Berdasarkan DPS yang telah ditetapkan KPU pada 14 Maret 2018 lalu, kita mencatat ada tujuh poin temuan,” kata Agung Ari Mursito, saat itu. Poin lain yang menjadi rekomendasi Bawaslu
untuk selanjutnya menjadi catatan KPU melakukan perbaikan di antarnya terdapat nama pemilih ganda sebanyak 92 orang, NIK ganda sebanyak 30 orang dan pemilih di bawah umur sebanyak tiga orang. “Selain itu, kita juga menemukan pemilih belum terdaftar sebanyak tujuh orang, serta pemilih pindah domisili sebanyak 11 orang pemilih,” tandasnya. ■ Jadi Koreksi Terkait temuan Bawaslu, Komisioner KPU Kota Salatiga, Syae-
FOTO BERSAMA: Seluruh Komisioner KPU Salatiga berfoto bersama anggota PWI Salatiga usai kegiatan sosialisasi Pilgub 2018 di Kantor KPU, Kamis (5/4).■ Foto: Ernawaty/SR
muri menjelaskan, semua temuan Bawaslu akan jadi koreksi KPU, dan saat ini dalam tahap pengecekan/perbaikan ulang. Ia pun mencoba memberikan kritik soal 67 orang yang telah dinyatakan meninggal dunia masuk dalam DPS. “Bisa jadi yang angka itu akan bertambah hingga 2 April 2018. Soal pemilih yang meninggal dunia itu kodrat. Kalau memang terbukti telah meninggal akan dilakukan pencoretan,” tandas Syaemuri sembari menjelaskan, jika data dari Bawaslu ada komplain yang harus bertanggung jawab adalah Bawaslu Kota Salatiga. “Yang jelas, proses pendataan pemilih berbasis e-KTP tidak berdasarkan domisili asli. Dan pasti jelas data Bawaslu menjadi bagian dari koreksi KPU,” imbuhnya. Pada kesempatan yang sama, Ketua PWI Salatiga, Surya Yuli mengungkapkan secara prinsip kegiatan pilgub serta informasinya sangat seksi untuk semua tahapan. Bukan hanya dari KPU tapi juga semua pihak, termasuk Bawaslu. Kerja sama dengan mitra media sejauh ini diakui telah berjalan dengan baik. “Media pun ikut mengawal terus DPS dan DPT hingga jelang pencoblosan,” tandas Surya Yuli.■ rna/SR
Diskusi Agama di Medsos Perparah Intoleransi SALATIGA - Saat ini orang terlalu merumitkan aturan-aturan agama, sehingga menggerus budaya toleransi yang sudah ada di tengah masyarakat sejak dulu. Sesuatu hal yang dulu tidak menjadi masalah dalam rangka menjunjung toleransi antaruma beragama, saat ini justru menjadi masalah. Saling memberikan ucapan hari raya antaragama yang dulu diajarkan, kini justru menjadi masalah. Bahkan persoalan-persoalan yang merusak toleransi antarumat beragama sengaja digunakan untuk menyerang generasi muda, sehingga dikhawatirkan menimbulkan perpecahan bangsa. Hal itu diungkapkan Ketua Generasi Muda Forum Kerukunan Umat Beragama (Gema-FKUB) Jateng, Imam Fadilah saat Diskusi FKUB Jateng yang digelar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pemprov Jateng di RM Elangsari Salatiga, kemarin. ‘’Persoalan-persoalan seperti ini yang menjadi tantangan ke depan yang dapat menimbulkan perpecahan bangsa. Inilah pentingnya Gema-FKUB merajut kebhinekaan di antara generasi muda bangsa,’‘ kata Imam. Diskusi yang dibuka Kabid Ketahanan Bangsa, Badan Kespangpol Pemprov Jateng, Atiek Surniati itu, menghadirkan pembicara Kepala Kantor Kementerian Agama Salatiga KH Fahrudin, Ketua
FKUB Salatiga KH Noor Rofiq, dan Taslim Sahlan (FKUB Jateng). Diskusi bertema ‘’Merajut Kemajemukan dan Kerukunan untuk Keutuhan NKRI’‘. Hadir sejumlah tokoh dari berbagai agama di Kota Salatiga, pengurus FKUB Kota Salatiga, mahasiswa, dan aktivis pemuda. Menurut Imam, adanya media sosial semakin membuat persoalan agama semakin mengancam toleransi antarumat beragama. GemaFKUB yang berdiri sejak 2011 diharapkan menjadi benteng atas
persoalan yang mengancam toleransi antaragama itu. Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga, KH Fahrudin mengatakan Allah Swt menciptakan manusia bermacam-macam bentuk dan rupa. Kunci dari merawat perbedaan adalah dengan membiarkan yang beda tetap beda. Yang sudah sama jangan dipaksakan beda. Termasuk membiarkan agama yang berbeda-beda karena sudah ada sejak dulu. ‘’Pendiri bangsa ini sadar bahwa bangsa ini berbeda-beda,’‘ kata
PEMBICARA: Ketua FKUB Kota Salatiga, KH Noor Rofiq menjadi pembicara saat diskusi FKUB Jateng yang digelar Badan Kesbangpol Pemprov Jateng di RM Elangsari Salatiga, kemarin.■ Foto: SMN/Surya Yuli P/SR
Fahrudin. ■ Tak Menanggapi Sementara itu, Ketua FKBU Salatiga, KH Noor Rofiq mengungkapkan Salatiga sebagai Kota Tertoleran di Indonesia mampu mempertahankan situasi kondusif di wilayah setempat. Diakuinya, media sosial kerap membahas dan mengupas habis persoalan agama. Bahkan kadang dengan bahasa yang tidak sedap dan berujung pada intoleransi. Namun dia yakin persoalan itu tidak terbawa ke dunia nyata, karena orang Jawa itu umumnya berani di belakang, tetapi di depan tetap sopan. ‘’Saya lebih memilih tidak menanggapi status di medsos yang berkaitan dengan perang agama atau intoleransi. Kalau bicara tentang agama lebih baik bertemu dan bukan di media sosial,’‘ ujarnya Adapun Sekjen FKUB Taslim Sahlan menjelaskan, upaya menumbuhkan toleransi, dengan mengenali dan memahami kenyataan yang berbeda-beda, mampu berinteraksi dengan berbagai pihak, dan memahami keteladanan. Lalu dalam kehidupan antaragama, mampu merangkul dan bukan memukul, mendidik dan bukan menghardik, membina dan bukan menghinda, mengajak dan bukan menginjak, serta lainnya.■ SMN/H2-SR
minta Kejaksaan dan Polres Salatiga melakukan penelusuran perihal perubahan penggunaan dana dari Kementerian Keuangan,” tegasnya. Sementara, Direktur RSUD Salatiga, dr Agus Sunaryo saat dikonfirmasi membenarkan perihal RSUD tak menerima dana yang diajukan dari Kementerian Keuangan RI tersebut. Hanya saja, dia enggan menggali lebih dalam mengapa sampai terjadi peralihan penggunaan anggaran dari Kementerian Keuangan itu. Agus Sunaryo lebih tertarik menginformasikan bahwa dirinya sebelum menyerahkan jabatan kepada direktur baru, dr Pamudji pada 9 April 2018 sudah menabung dana efisiensi sebanyak Rp 10 miliar lebih. Sementara Kepala BKD Salatiga, Tri Priyo Nugroho saat dikonfirmasi, Kamis (5/4) petang menjelaskn bahwa dana DED Rp 38,5 miliar dari Kementerian Keuangan adalah hadiah pemerintah pusat karena Salatiga telah dianggap berprestasi dalam pengelolaan keuangan dengan predikat WTP 2016. Perihal digunakannya dana itu untuk infratruktur karena memang ada usulan dari Dinas PUPR Salatiga. Namun dia tak bersedia berkomentar soal bagaimana kronologis atau sejarah pengajuan/ usulan anggaran jika RSUD yang mengupayakan ke Kemenkeu hingga turun Rp 38,5 miliar. “Wah kalau itu saya tak berkomentar, hehe,” ungkap Tri Priyo. ■ rna/SR
1.032 APK Diturunkan UNGARAN - Sebanyak 1.032 alat peraga kampanye (APK) Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2018 yang dipasang di willayah Kabupaten Semarang sudah diturunkan oleh Panwaslu Kabupaten Semarang bersama tim gabungan KPU, TNI, Polri, Satpol PP dan Dishub Kabupaten Semarang. Penertiban alat peraga kampanye tersebut dilakukan lantaran pemasangan APK dinilai tidak sesuai ketentuan yang ada. Ketua Panwaslu, Agus Riyanto mengatakan, semua bentuk APK Pilgub yang memang pemasangannya tidak sesuai ketentuan akan ditertibkan. ’‘Kemarin ada baliho, spanduk, bendera dan pamflet yang kita turunkan. Setelah kita data, APK Pilgub hasil penertiban disimpan di Sekretariat Panwaslu,’‘ ujarnya, kemarin. Ditanya soal kegiatan kampanye terbuka di wilayah Kabupaten Semarang yang dilakukan oleh paslon gubernur dan wakil gubernur, Agus menyatakan intensitasnya belum banyak. Kondisi ini berbeda dengan kabupaten/kota lain di Jawa Tengah. ‘’Kalau pun ada anjangsana yang dilakukan pasangan calon (paslon) hanya dilakukan oleh tim kampanye saja. Sejauh ini paslon nomor urut satu terlihat sudah cukup banyak kegiatan, sedangkan paslon nomor urut dua relatif masih minim,’‘ ungkapnya. Agus menjelaskan, Panwaslu tetap berpedoman pada surat tanda terima pemberitahuan (STTP) yang dikeluarkan polri berkaitan kegiatan kampanye masingmasing paslon gubernur dan wakil gubernur. Mekanismenya, tim kampanye paslon gubernur dan wakil gubernur yang akan menggelar kampanye diwajibkan membuat surat pemberitahuan ke Polres atau Polda, kemudian baru dikeluarkan STTP yang menginformasikan bila kegiatan yang akan digelar di suatu tempat dianggap resmi. Kita selalu melakukan pengawasan melekat. ‘’Jika tidak mengantongi STTP, tim pengawas pun selalu mengingatkan untuk tidak berkampanye,’‘ tandasnya. Berkaitan hasil pengawasan medsos, Agus menyatakan apa yang ada di medsos tak sebatas membahas Kabupaten Semarang atau Jateng.■ rbd/SR
Jumat Legi, 6 April 2018
1.500 Unit RTLH Siap Disalurkan DEMAK - Tahun anggaran 2018 terdapat lebih kurang 1.500 unit rumah di bawah pengelolaan Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Dinperkim) Kabupaten Demak untuk warga miskin melalui program bantuan rumah tak layak huni (RTLH). Yakni program dimaksudkan untuk mendukung upaya pengentasan kemiskinan, sekaligus menumbuhkan kepedulian sosial masyarakat dengan budaya gotongroyong. Plt Kepala Dinperkim Kabupaten Demak, Akhmad Giyarto menjelaskan, program RTLH sebenarnya Foto : ist/ssi sudah ada sejak 2015, namun saat itu Akhmad Giyarto bernama bedah rumah. Selain dari APBD, bantuan yang diberikan sebagian juga bersumber APBN. “Tahun 2018 telah terdata sekitar 1.500 unit rumah siap diberikan kepada penerima manfaat sesuai kriteria. Untuk bantuan yang bersumber dari APBD senilai Rp 10 juta, sedangkan yang berasal dari Baznas dan pemerintah pusat bervariasi antara Rp 10 juta hingga Rp 15 juta,” ujarnya, Kamis (5/4). Oleh karena jumlah warga yang membutuhkan masih ada puluhan ribu, maka direncanakan penuntasannya dilaksanakan secara ‘keroyokan’ agar cepat selesai. Seperti melibatkan pihak swasta maupun BUMN dengan dana CSR-nya. Menurut Giyarto, Dinperkim dalam hal ini sebagai verifikator. Sebab bagaimana pun ada sejumlah syarat harus terpenuhi agar tak salah sasaran. Seperti tanah berstatus HM, bukan tanah negara atau lahan sengketa. Serta kriteria lain yakni tempat tinggal dengan tiga kerusakan, atap, dinding dan lantai. Lebih lanjut disampaikan, berdasarkan Pemutakhiran Berbasis Data Terpadu (PBDT) terdapat 86.000 warga atau rumah tangga pra sejahtera layak dibantu program RTLH. Sementara bagi perusahaan atau organisasi yang memiliki program berupa penyaluran bantuan RTLH, disarankan berkoordinasi dengan Dinperkim. Hal itu dimaksudkan agar bantuan yang diberikan tepat sasaran. Kaitannya kepedulian sosial masyarakat, adanya bantuan RTLH bagi warga pra sejahtera diharapkan masyarakat bisa turut membantu secara swadaya. Minimal dalam bentuk tanaga, yakni membantu membangun secara bergotong royong. n ssi/SR
Warga Bangun Jembatan Darurat GROBOGAN - Akibat dana terbatas, warga Grobogan membangun jembatan Jetis di Desa Sidorejo, Kecamatan Pulokulon menggunakan kayu glugu. Dengan swadaya, kayu yang didapat dari hasil tebangan di sekitar lokasi mampu menjadi penolong warga yang sempat terganggu aktivitasnya lantaran jembatan tak bisa dipergunakan. Perbaikan jembatan juga dudukung personel Banser dan Komunitas Pecinta Alam dan Kemanusiaan (Kompak) Kabupaten Grobogan. Jembatan Jetis ini diperbaiki secara sederhana. Puluhan batang pohon kelapa dijadikan penopang jembatan tersebut. Semuanya dilakukan secara manual dan gotong royong mulai dari penataan batang pohon kelapa sebagai penopang hingga pengurukan jalan. “Perbaikan sifatnya masih darurat, belum permanen,” ujar Syamsuri, anggota Kompak, Rabu (5/4). Ia juga menambahkan, kayu glugu yang berasal dari batang pohon kelapa ini dibiayai langsung oleh pemerintah desa setempat.Kompak sebagai kelompok masyarakat ikut serta dalam kegiatan ini tidak lain untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat yang membutuhkan jembatan tersebut untuk aktivitas sehari-hari. “Kami hanya berusaha terus bergerak dan melakukan apa yang kami mampu lakukan untuk warga di sini,” terang Eko, ketua Kompak Grobogan. Tak hanya itu, Eko mengacungi jempol kepada para pemuda di desa tersebut yang ikut berpartisipasi dalam kerja bakti ini. “Dengan semangatnya mereka mampu merealisasikan keinginan masyarakat,” pungkasnya. n lek/SR
TERBAKAR: Diduga lupa mematikan kompor, sebuah warung bakso di Desa Tuko, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan ludes terbakar, Kamis (5/4). n Foto : Felek Wahyu/SR
Lupa Matikan Kompor, Warung Bakso Terbakar GROBOGAN - Diduga lupa mematikan kompor, sebuah warung bakso di Desa Tuko, Kecamatan Pulokulon ludes terbakar, Kamis (5/4). Api yang berkobar tidak saja mengejutkan pemilik warung, tapi juga memecah aktivitas warga. Api berasal dari warung milik Parjan yang berada di desa setempat. Peristiwa yang terjadi pukul 09.00 WIB ini tak menimbulkan korban jiwa, namun tempat jualan Parjan ludes terbakar. Kebakaran diduga karena kealpaan Parjan tak mematikan
kompor saat meninggalkan warung. “Sebelumnya Parjan sudah berada di warung tetapi lupa membawa perlengkapan lainnya, dia pulang sebentar,” kata Rayyan, warga sekitar. Warga yang melihat adanya kobaran api di warung bakso
langsung berupaya memadamkan. Namun, usahanya nihil ka rena api sudah terlanjur merembet ke bangunan di sebelahnya. Mendapatkan informasi dari masyarakat adanya kebakaran, petugas pemadam kebakaran Kabupaten Grobogan bergegas menuju TKP. Saat sampai di tempat kejadian, kobaran api semakin membesar dan melalap seluruh bangunan warung yang mayoritas berbahan kayu dan beratap asbes. Usaha keras para petugas membuahkan hasil, satu jam kemudian api berhasil dipadamkan.
Kejadian ini sempat membuat arus lalu-lintas tersendat akibat banyaknya masyarakat yang melihat proses pemadaman. Dalam keterangannya, Kapolsek Pulokulon, AKP Johari mengatakan, musibah kebakaran ini diakibatkan human errror atau kelalaian pemilik warung yang lupa mematikan kompor saat ditinggal pergi. “Untuk kerugian yang diderita pemilik warung masih kami data. Beruntung tidak sampai merembet ke rumah warga di sekitarnya,” pungkasnya. n lek/SR
Pemkab Dirikan Poskestren di Kaliwungu
BUAT JEMBATAN: Warga membangun jembatan Jetis di Desa Sidorejo, Kecamatan Pulokulon, Grobogoan menggunakan kayu glugu.n Foto: Felek Wahyu/SR
Pilkades Serentak Digelar November GROBOGAN - Berdasarkan Permendagri Nomor 65 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Kades) telah ditetapkan di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk Kabupaten Grobogan. Rencananya pemilihan tahap I akan dilakukan serentak di 222 desa pada November 2018 mendatang. Sementara tahap II akan dilaksanakan Desember 2019. Pilkades serentak ini merupakan aturan dari pusat dan UU No 6 Tahun 2014 tentang Desa. ‘’Pada Mei 2018 nanti kami akan adakan sosialisasi terkait pelaksanaan pilkades serentak mulai dari membentuk panitia hingga proses pengumumannya,’’ kata Kabag Pemerintahan Desa Pemkab Grobogan, Daru Wisakti. Dikatakan Daru, pilkades tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Perbedaan terkait perubahan UU Desa tentang Pilkades yang telah ditetapkan dalam Permendagri No 65 Tahun 2017 atas perubahan Permendagri No 112 tahun 2014. Dari 13 poin persyaratan kepala desa yang ditetapkan pada Permendagri sebelumnya, poin (g) dalam Permendagri No 65 Tahun 2017 ini dihapus, yakni tentang asal wilayah calon kades. ‘’Kalau dulu calon kades berasal dari lingkungan desa tempat tinggalnya. Pada aturan yang ini pilkades bisa diikuti seluruh WNI Misalnya, orang Semarang mau nyalon kades di Godong bisa,” kata Daru. Keputusan baru muncul setelah adanya gugatan atas peraturan lama yang mewajibkan calon Kades harus ber-KTP desa setempat. “Aturan lama pernah digugat, kita mengikuti putusan MK yang memperbolehkan calon kades dari berbagai wilayah di Indonesia,’’ kata Daru. Persyaratan mutlak yang calon kades adalah lolos ujian tertulis. Ujian tertulis dilakukan untuk menguji apakah orang ini layak atau tidak menjadi calon kades. Ditambahkan Daru, maksimal calon kades berjumlah lima orang dan aturan tersebut sedang dalam proses penetapan perda. Meski demikian, pihaknya bersama Dinas Permasyarakatan Desa (Dispermades) Grobogan dalam proses mempersiapkan pilkades serentak yang akan dilaksanakan November 2018 nanti. Pilkades harus dilaksanakan satu hari dan serentak di seluruh desa. Karena itu, kerawanannya memang tinggi. ‘’Meskipun tinggi, peran Polri, TNI dan Satpol PP disiapkan untuk mengantisipasi kerawanan tersebut,’’ pungkas Daru. n lek/SR
KALIWUNGU - Pemkab Kendal mendirikan Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) di Puskesmas Kaliwungu. Pos itu didirikan bertujuan meningkatkan pengetahuan warga pondok pesantren dan sekitarnya tentang kesehatan. ‘’Pos ini mengutamakan upaya promotif dan prefentif dengan penekanan peningkatan lingkungan yang sehat di pondok pesantren,’’ kata Kepala Puskemas Kaliwungu, Tri Nur Alis Rahmawati, Kamis (5/4). Tri mengatakan, Kecamatan Kaliwungu dipilih karena di wilayah tersebut terdapat sekitar 41 pondok pesantren dengan santri mencapai enam ribu orang. ‘’Kami ingin meningkatkan sikap dan perilaku hidup bersih dan sehat bagi warga pondok dan sekitarnya,’’ jelasnya.
Hidup Sehat Dia menambahkan, pihaknya juga ingin meningkatkan peran serta warga dalam penyelenggaraan kesehatan dan memenuhi pelayanan kesehatan dasar bagi santri maupun santriwati. ‘’Saya berharap pesantren pada masa mendatang bisa mandiri untuk meningkatkan perilaku hidup sehat,’’ katanya. Pengasuh Ponpes Miftahul Huda, KH Ahmad Baduhun Badawi mengatakan, pos kesehatan tersebut akan membantu santri untuk menerapkan hi- dup sehat dan menjaga kebersihan. ‘’Saya berharap program ini bisa dijalankan di seluruh pondok pesantren di Kabupaten Kendal,’’ kata Bupati Mirna Annisa. n SMN/H36-SR
PUKUL GONG: Bupati Kendal Mirna Annisa memukul gong saat peresmian Pos Kesehatan Pesantren di Puskesmas Kaliwungu, Kamis (5/4). n Foto: SMN/dok-SR
FK Metra Diharapkan jadi Tuntunan Masyarakat GROBOGAN - Tidak hanya memanfaatkan media modern seperti koran, televisi, online bahkan media sosial, namun organisasi perangkat daerah (OPD) diharapkan juga memanfaatan media tradisional
untuk menyebarkan informasi kepada warga. Penyampaian pesan melalui media tradisional seperti ketoprak, wayang kulit, tari, tidak saja menjadi sarana penyampaian informasi kepada warga
KETOPRAK: Untuk menyampaikan pesan penting kepada masyarakat, sejumlah seniman Kabupaten Grobogan memanfaatkan seni tradisional ketoprak. n Foto: Felek Wahyu/SR
yang berkumpul namun juga menjadi sarana untuk menyelamatkan seni tradisional itu sendiri. Pesan ini diberikan Bupati Sri Sumarni dalam pelantikan pengurus FK Metra Kabupaten Grobogan. Meskipun banyak ragam media, namun keberadaan Forum Komunikasi Media Tradisional (FK Metra) masih sangat bermanfaat, yak- ni sebagai sarana untuk membantu pemerintah dalam mendesiminasikan informasi dengan cara tradisional. “Selain menjadi tontonan, FK Metra juga diharapkan men jadi tuntunan bagi masyarakat lewat pesan-pesan yang dibawakan. Lewat FK Metra pesan bisa disosialisasikan baik lewat seni tradisional, tari, musik, dialog dan lainnya,” kata Bupati Sri Sumarni. Pelantikan juga dihadiri Ketua FK Metra Jateng Sukirno. Hadir pula, Ketua DPRD Grobogan Agus Siswanto, Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Grobogan Wiku Han-
doyo dan sejumlah pejabat terkait. n Diseminasi Informasi Menurut bupati, FK Metra ke depan diharapkan dapat menjadi salah satu media diseminasi informasi dari pemerintah ke masyarakat. Diseminasi informasi yang dikemas dalam kesenian lokal dirasakan akan lebih mengena karena ada komunikasi langsung dengan masyarakat. Untuk bisa mengena pada sasaran, kata bupati, pertunjukan FK Metra sebaiknya dilakukan di tempat terbuka. Dengan demikian, pesan yang akan disampaikan langsung bisa ditangkap oleh masyarakat luas. “Peran FK Metra ini harus lebih digiatkan agar kesenian ini bisa termanfaatkan. Para kepala OPD kami minta bisa memanfaatkan keberadaan FK Metra untuk menyampaikan berita pada masyarakat,” pintanya. n lek/SR
Jumat Legi, 6 April 2018
HMI Diharapkan Optimalkan Gerakan Positif TEGAL – Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Korps Himpunan Mahasiswa Islam Wanita (Kohati) Kota Tegal secara resmi dikukuhkan. Pengurus Besar HMI Pusat, Saddam Al Jihad mengukuhkan HMI Kota Tegal yang diketuai Eva Nur Saadah di Pendapa Adipura, Komplek Pemkot Tegal, Rabu (4/4). Pengurus besar HMI Pusat, Saddam Al Jihad mengatakan, semoga kepengurusan dengan ketua yang baru akan menunjang gerakan-gerakan positif mahasiswa Kota Tegal. “Dari gerakan-gerakan itu, dapat terwujud ketika dapat mempersatukan satu entitas dengan entitas lainnya, dapat menggabungkan persaudaraan itu menjadi kekuatan yang terhimpun untuk gerakangerakan yang lebih optimal dalam membangun umat dan membangun bangsa,”paparnya. Sementara itu, Ketua De-
■
misioner HMI Kota Tegal, Wahyu Hidayat berharap dengan ketua yang baru semoga ke depan mampu melihat dan menilai kemudian membaca apa yang sebelumnya pernah dilakukan. Kemudian, menjadi bahan evaluasi dari kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan untuk tidak terulang kembali. Ketua HMI Kota Tegal terpilih, Eva Nur Saadah mengatakan, dirinya melihat saat ini sangat dibutuhkan pemudapemudi yang mampu menjadi pelopor pergerakan untuk kesejahteraan masyarakat, umat dan masa depan Indonesia. Sedangkan Ketua Kahmi Kota Tegal, Abdal Hakim Tohari dalam kesempatan itu berhara kader HMI menjadi rahmatan lil alamin yang bernafaskan nilai Islami. “Ada nilai plus ketika menjadi anggota HMI, di mana setelah lulus menjadi sarjana, HMI harus berpihak kepada kebenaran,” ucap Abdal Hakim.
Sebelumnya, Pjs Walikota Tegal Drs Achmad Rofai MSi menyampaikan selamat kepada pengurus HMI baru yang dilantik serta mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada ketua umum dan pengurus demisioner yang telah menyelesaikan masa baktinya. “Semoga program -program yang baik dari pengurus sebelumnya bisa dipertahankan oleh pengurus baru. Saya juga ingin mengingatkan bahwa jabatan yang kita emban adalah amanah. Kita harus selalu berpikir apa yang bisa kita berikan, bukan berpikir apa yang akan kita dapatkan,” pungkas Rofai. ■ ero-skh PENGUKUHAN: Pengurus Besar HMI Pusat, Saddam Al Jihad mengukuhkan pengurus HMI Kota Tegal di Pendapa Adipura, komplek Pemkot Tegal. ■ Foto: Eko Saputro
Di Wonogiri
Sekolah Penyelenggaran UNBK Hanya 32% WONOGIRI- Kabupaten Wonogiri belum dapat menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) atau Computer Basic Test (CBT) untuk seluruh jenjang pendidikan SMP. ‘’Di Wonogiri, yang mengikuti UNBK SMP/MTs hanya 32 persen saja. Jumlah ini relatif sedikit bila dibandingkan dengan daerah lain di eks Karesidenan Surakarta,’’ jelas Siswanto Kepala Dinas pendidikan dan Kebudayaan Wonogiri pada acara sosialisasi
Zonasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2018/2019 dan Pelaksanaan Ujian Nasional, Ujian Sekolah Berstandar Nasional dan Ujian Sekolah 2017/2018 di Kabupaten Wonogiri, Kamis (5/4). Dijelaskan, pelaksanaan
UNBK tahun ajaran 2017/2018 untuk jenjang pendidikan SMP/ MTs akan dimulai tanggal 23-26 April mendatang. Adapun jumlah peserta sebanyak 4.907 siswa Kelas IX di 34 SMP dan 953 siswa Kelas IX di 8 MTs. “Terus terang saja Wonogiri masih ketinggalan. Di beberapa wilayah lain di Surakarta, ada yang 50% persen, 70 persen, bahkan di Sukoharjo sudah mencapai 100%,” ungkap Siswanto. Jadi, mayoritas siswa SMP di Kabupaten Wonogiri masih akan mengikuti ujian
pola lama, yakni model Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP) atau Paper Basic Test (PBT). Sedang untuk pelaksanaan UNKP jenjang pendidikan SMP/MTs di Kabupaten Wonogiri akan dimulai tanggal 8-9 Mei 2018 mendatang. Pesertanya sebanyak 7.413 siswa Kelas IX di 86 SMP dan sebanyak 351 siswa Kelas IX di 15 MTs. Di tempat yang sama, Wakil Bupati Edy Santosa mengajak kepada semua hadirin untuk berdoa agar pelaksanaan UN bisa berjalan lancar.
“Kita doakan bersama agar UN berjalan dengan baik dan lancar, serta sukses meraih hasil terbaik. Sukses dalam arti tetap menjunjung tinggi aspek kejujuran, sehingga hasil yang diperoleh benarbenar mencerminkan kondisi riil peserta didik, dan menjadi acuan penilaian kompetensi lulusan secara nasional,” kata wabup. Wabup juga menyarankan agar masalah zonsi dipikir di lain waktu, dan sekarang fokus pada pelaksanaan UN. Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan
pakta integritas pelaksanaan Ujian Tahun ajaran 2017/2018, antara Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan (Dikbud) dan Kepala Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri, bersama perwakilan guru pendidikan fomral (dari jenjang SD dan SMP) serta pimpinan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) mewakili Pendidikan NonFormal Informal (PNFI). Wakil Bupati Wonogiri Edy Santosa SH menyaksikan kesepakatan dalam mewujudkan ujian yang berkualitas dan berintegritas tersebut.■ Pm-skh
■ 17.965 Siswa SMP Siap UNBK & UNKP
Baru 68 % Sekolah dan Madrasah Laksanakan UNBK DEMAK - Sebanyak 17.965 siswa SMP dan MTs di Kabupaten Demak siap mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) maupun Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP) tahun pelajaran 2017/2018 yang dijadwalkan serentak pada 23 hingga 26 April. Keterbatasan sarana dan prasarana (sarpras) seperti ketersediaan ruang maupun perangkat komputer berikut jaringannya yang kurang memadahi masih menjadi
alasannya. “Alhamdulillah tahun ini Kabupaten Demak 68 persen sekolah dan madrasah sudah UNBK. Kami targetkan minimal 70 persen di semua jenjang pendidikan pada 2018/2019 di Kabupaten Demak melaksanakan UNBK sebagaimana himbauan Kemendikbud,” kata Anjar Gunadi, Kamis (5/4). Secara terperinci, UNBK
alasan UNBK belum dapat dilaksanakan 100 persen. Pada sosialisasi pelaksanaan UNBK dan UNKP SMP Berdasar POS Ujian Nasional, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak Drs H Anjar Gunadi MPd menyampaikan, sama halnya tahun sebelumnya pada 2018 ujian nasional tingkat SMP belum bisa dilaksanakan 100 persen menggunakan komputer. Lagi-lagi persoalan klasik seperti keterbatasan sarpras masih menjadi
Dana Kemenristekdikti UM Magelang Meningkat MAGELANG- Sebanyak 41 darii 411 proposal program kreativitas mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang berhasil mendapatkan pendanaan dari Kementerian Riset Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) tahun 2018. “Jumlah proposal yang mendapat pendanaan pada tahun ini mengalami peningkatan 28 buah proposak dibandingkan dengan yang mendapatkana pendanaan dari kemenristekdikti pada tahun 2017 lalu,” kata Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Magelang Mujahiddun, Kamis (5/4). Mujahiddun mengatakan, peningkatan signifikan jumlah proposal serta yang berhasil lolos dari tahun ke tahun tersebut, tidak terlepas dari komitmen Universitas Muhammadiyah Mahgelang sebagai perguruan tinggi berpredikat klaster utama bidang penelitian. Selain itu, atas keberhasilan tersebut merupakan prestasi mahasiswa UM Magelang yang mulai meningkatkan minat di bidang penulisan karya ilmiah. Menurutnya, ke 41 poposal tersebut berasal dariFakultas Ilmu Kesehatan sebanyak 11 proposal, Fakultas Ekonomi, Fakultas Teknik, dan FKIP masingmasing delapan proposal, dan Fakultas Agama Islam enam proposal. “Selain itu, ada dua proposal mahasiswa UM Magelang juga berhasil didanai Kemenristekdikti me lalui Program Hibah Bina Desa (PHBD) Tahap 1 Tahun 2018. Kedua proposal tersebut diajukan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Komisariat Eko nomi,” katanya. Mujahiddun menambahkan, berdasarkan lampiran laman yang dirilisKemenristekdikti Direktur Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), UM Magelang menempati peringkat kedua peraih proposal terbanyak yang didanai Kemenristekdikti tahun 2018 di lingkungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) se Indonesia dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di wilayah Kopertis VI Jawa Tengah. “Di lingkungan PTS se Indonesia, UM Magelang menempati peringkat ketiga. Sedang di lingkungan 430 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan PTS, UM Magelang menempati peringkat 24,” ujarnya. Ia menyatakan puas atas capaian yang telah dilakukan para mahasiswa UM Magelang tersebut. Dan, saat ini UM Magelang tengah menggalakkan kegiatan yang bersifat pengembangan minat bakat di bidang penulisan karya ilmiah. ■ Ias-skh
Anjar Gunadi Foto: ssi
2017/2018 akan diikuti 13.791 siswa dari 26 SMP dan 109 MTs. Terdiri dari 3.456 siswa SMP dan 8.896 siswa MTs. Sedangkan peserta UNKP terdata sebanyak 4.174 siswa, terdiri dari 3.456 siswa dari 56 SMP dan 718 siswa dari 24 MTs. Selain UNBK dan UNKP tingkat SMP, pada kesempatan sama disampaikan pula jumlah peserta ujian nasional setara SMP atau Paket B yang diagendakan pada 4 hingga 7 Mei. Serta ujian nasional setara
SMA atau Paket C yang dijadwalkan pelaksanaannya pada 27 hingga 30 April. “Berbeda dengan ujian nasional SMP dan MTs yang sebagian masih menggunakan model UNKP, baik ujian nasional Paket B maupun Paket C semuanya dilaksanakan dengan model UNBK,” kata Anjar Gunadi. Untuk UNBK Paket B diikuti 313 peserta dari 16 PKBM. Sementara UNBK Paket C diikuti 699 peserta dari 18 PKBM. ■ ssi-skh
Unissula Buka S1 Kebidanan SEMARANG -Fakultas Kedokteran (FK) Unissula Semarang, resmi membuka program studi (Prodi) S1 Kebidanan serta Profesi Bidan, dan sudah membuka penerimaan mahasiswa baru mulai April 2018 ini. Kepastian tersebut seiring telahdi terimanya ijin operasional dari Kemenristekdikti per tanggal 19 Maret 2018. Ijin operasional diserahkan langsung oleh Koordinator Kopertis VI Prof DYP Sugiharto MPdKons kepada Rektor Unissula Ir Prabowo Setiyawan MT PhD yang didampingi oleh Wakil Rektor I Drs Bedjo Santoso MT PhD dan Wakil Rektor III Muhammad Qomaruddin ST MSc PhD. Kepala Prodi Kebidanan Unissula Endang Surani SSi TMKes menyampaikan adabanya kkeunggulan SI Kebidanan Unissula antara lain kurikulum sesuai SN Dikti dengan metode pembelajaran problem base learning full integrated. Menggunakan spesifikasi small grup discussion. Serta didukung oleh laboratorium yang berstandar OSCE nasional. Juga memiliki rumah sakit pendidikan mandiri yakni Rumah Sakit Islam Sultan Agung dan Rumah Sakit Islam Gigi Mulutter akreditasi A dan merupakan rumah sakit syariah pertama di Indonesia dengan jaringan 12 rumah sakit. “Mahasiswa yang kuliah di S1 Kebidanan akan memperoleh gelar Sarjana Terapan Bidan (STrKeb) yang dapat ditempuh selama empat tahun, sedangkan pendidikan profesi
TERIMA: Rektor Unissula Ir Prabowo Setiyawan MT PhD (kiri) menerima SK dibukanya prodi S1 Kebidanan dan Profesi Bidan dari Koordinator Kopertis VI Prof DYP Sugiharto MPd. ■ Foto: dok bidan akan memperoleh gelar Bdn yang dapat ditempuh selama satu tahun,’’ ungkap Endang. Masih menurut Endang dibukanya prodi S1 Kebidanan inimerupakan salah satu ihtiar Unissula dalam mempersiap-
kan sumber daya insani yang kompeten untuk menjawab tantangan zaman dengan melakukan upgrade baik dari sisi keilmuan maupun gelar akademik,’’ jelasnya. Dengan dibukanya prodi S1 Kebidanan dan Profesi Bidan
akan semakin memperkuat prodi-prodi kesehatan yang sudah ada sebelumnya di Unissula seperti Kedokteran Umum, Kedokteran Gigi, Farmasi, D3 Kebidanan, D3 Keperawatan dan S1 Keperawatan.■ skh
Jumat Legi, 6 April 2018
Perampok ..... (Sambungan hlm 1) ke pabrik briket yang berlokasi di Ampel, Boyolali, mereka mampir ke toko alat teknik dan pertanian di depan terminal bus Sunggingan untuk membeli sejumlah alat. Yatno turun dari mobil dan masuk ke toko, sedangkan Supriyanti tetap di dalam mobil, duduk di jok tengah. Saat itulah, aksi perampokan tersebut terjadi. Salah satu pelaku menghampiri mobil korban dan langsung membuka pintu belakang kemudian merebut tas yang dibawa korban. Supriyanti berusaha mempertahankan tas warna coklat yang berisi uang tersebut. Sempat terjadi terik menarik tas antara korban dengan pelaku. Pelaku langsung membonceng sepeda motor yang dikendarai pelaku lainnya sehingga korban sempat terseret beberapa meter. Salah seorang saksi mata lainnya, Dewanto, mengemukakan yang merebut tas korban hanya satu pelaku. Orang tersebut berjalan kaki menghampiri mobil yang ditumpangi korban. kemudian di belakangnya ada pelaku lainnya yang mengendarai sepeda motor berjalan pelan-pelan. Saat terjadi rebutan, pelaku juga sempat memukul kepala korban lalu menarik kencang tas tersebut. Tas itu pun akhirnya berhasil direbut pelaku. “Mereka lari (berboncengan
Ratu ..... (Sambungan hlm 1) tu Kalinyamat. Menurutnya, apa yang yang dilakukan Kalinyamat, lalu bagaimana ia melakukannya, serta spiritnya, sejauh ini tidak banyak diketahui oleh masyarakat. Karena itu, dalam usaha menjadikan Ratu Kalinyamat sebagai sumber literasi bagi dunia pendidikan, dirinya bersama Yayasan Kartini Indonesia, akhirnya menerbitkan buku tentang Ratu Kalinyamat. Hadi Priyanto, yang juga mantan Wartawan Wawasan ini, meluncurkan buku yang berjudul ‘Ratu Kalinyamat, Rainha de Jepara’ sebagai kado bagi masyarakat Jepara dalam memperingati hari jadi kota ke 469. Peluncuran bukunya dilaksanakan Rabu (4/4) malam, di Pendapa Kabupaten Jepara. Dalam acara ini beberapa tokoh dan kalangan hadir. Di antaranya, Sekda Jepara Sholih, Staf Khusus Gubernur Jateng Sunaryo, Kabid Pembinaan dan Pendidikan Disdikpora Jateng Bambang Supriyono, Mantan Bupati Jepara Hendro Martojo dan sekitar 200 tokoh masyarakat, seniman, guru dan budayawan. “Kami berharap, buku ini dapat mengisi kekosongan pustaka, baik di sekolah ataupun perpustakaan desa. Sehingga mereka akan bisa belajar tentang sejarah kearifan lokal daerahnya. Dari perjalanan hidup Ratu Kalinyamat kita dapat belajar tentang semangat dan nilai nasionalisme, patrio-
Rajab ..... (Sambungan hlm 1) Rasulullah SAW selalu menantikan sejak dua bulan sebelumnya,yakni bulan Rajab dan Sya’ban. Bulan Rajab merupakan salah satu bulan haram yang artinya dimulyakan. Ada empat bulan utama yang dimulyakan yakni, Bulan Dzulqaidah, Dzulhijjah,Muharram ,Rajab ( baca bahasa jawa: bulan apit, besar, suro, rejeb). “ Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah SWT ada dua belas bulandalam keketapan Allah di wakti Dia menciptakan langit dan bumi; di antaranya empat bulan haram. Itulah ( ketetapan) agama yang lurus,maka jangan kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang ke empat itu”.( QS: At Taubah :36) Keutamaan tersebut diperkuat dengan sabda Nabi Muhammad SAW,” Rajab adalah bulan Allah, Sya’ban adalah bulanku dan Ramadan bulan umatku”. Dalam salah satu riwayat lain, dalam bulan Rajab inilah malaikat Jibril turun pertama kali kepada Rasulullah SAW dengan membawa risalah dan juga disyariatkan. Mengapa bulan-bulan tersebut disebut bulan haram? Menurut al-Qodhi Abu Ya’la ra, ada dua alasan. Pertama, diharamkan dalam bulan tersebut adanya saling
naik sepeda motor) ke arah barat (Semarang),” katanya. Pelaku berhasil membawa kabur tas berisi uang tunai Rp 196,7 juta yang baru saja diambil dari bank. Selain itu juga dompet korban berisi uang Rp 2 juta, kartu ATM dan sejumlah surat penting. Sedangkan korban selanjutnya dibawa ke poliklinik Bhayangkara Polres Boyolali. Kasat Reskrim Polres Boyolali, AKP Willy Budiyanto, dikonfirmasi mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Petugas masih bekerja di lapangan untuk mengumpulkan keterangan mengungkap pelakunya. Selain mempelajari rekaman CCTV disekitar lokasi kejadian, pihaknya juga berkoordinasi dengan Polres-polres lainnya. n dtc-yan
Terancam ..... (Sambungan hlm 1) ta Selatan, hasilnya dia direkomendasikan untuk di rehabilitasi. Itu berdasarkan pasal 112 penyalahgunaan narkotika,” jelas Nova. Jennifer Dunn ditangkap di kediamannya di kawasan Bangka, Jakarta Selatan. Untuk selanjutnya, Jennifer Dunn akan kembali melakukan persidangan tanggal 12 April 2018. n dtc-skh tisme, solidaritas, karakter, integritas, optimisme, keteladanan, kesetiaan, dan bahkan spiritualitas,” ujar Hadi Priyanto. Kekhawatiran Hadi Priyanto terhadap kemungkinan terlupakannya Ratu Kalinyamat cukup beralasan. Sebab, baik sumber tertulis, sumber artefak, maupun sumber filologi yang bersumber dari tradisi lisan, mengenai Ratu Kalinyamat akan dapat dengan mudah dilupakan, jika tidak dibukukan. Karena itu, sejak 2012 lalu, Hadi Priyanto mengaku mencoba meriwayatkan kembali tokoh Ratu Kalinyamat. Sehingga jejak pengabdiannya pada bangsa tidak semakin dilupakan karena perjalanan waktu,” tutur Hadi. Dosen Jurusan Sejarah di Fakultas Ilmu dan Bahasa Undip Semarang, Alamsyah yang hadir dalam kesempatan itu mengungkapkan kebesaran Ratu Kalinyamat. Tokoh ini yang menjadi penguasa Jepara tahun 1549-1579 ini, digambarkan oleh orang-orang Portugis sebagai De Kranige Dame, atau wanita pemberani. Sedangkan penulis Portugis, Diego de Couto, menggambarkan Ratu kalinyamat sebagai Rainha de Jepara, senhora paderosa e rica, atau Ratu Jepara seorang wanita kaya dan berkuasa. “Selain itu Ratu Kalinyamat juga dicatat memiliki peran besar dalam melakukan syiar Islam secara damai, di wilayah Jepara,” ujar Alamsyah. n disyan membunuh atau perperang .” Mereka bertanya kepadamu tentang berperang pada bulan haram: Katakanlah : “ Berperang dalam bulan itu adalah dosa besar, tetapi menghalangi ( manusia) dari jalan Allah,kafir kepada Allah,( menghalangi masuk ) Masjidil Haram dan mengusir penduduknya sekitarnya ,lebih besar (dosanya) di sisi Allah .Dan berbuat fitnah lebih besar dosanya daripada membunuh .” ( QS Al Baqarah : 217). Pembunuhan merupakan perbuatan yang sangat keji dan dilarang dalam agama. Kedua, mengingat dengan kemulyaan bulan tersebut, kita dilarang keras melakukan perbuatanperbuatan yang dilarang agama seperti : korupsi, berjudi, penganiayaan, mefinah dan lain sebagainya. Sebaliknya, bulan Rajab ini seharusnya dimanfaatkan untuk melakukan perbuatan amaliah yang baik yang bisa mendekatkan diri kepada Allah SWT. Seperti, memper banyak doa dan membaca istighfar, memperbanya melakukan puasa sunah, memperbanyak shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Melakukan shalat tasbih, memperbanyak sedekah, dan bertaubat. Untuk itu dalam kesempatan ini kita harus mengambil bagian beberapa amalan bulan Rajab tersebut untuk memperkuat keimanan dan ketaqwaan kita .Wallahu a‘lam bishawab. n
SIDANG FREDRICK: Terdakwa kasus merintangi penyidikan kasus korupsi KTP elektronik Fredrich Yunadi menyimak keterangan saksi pada sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (5/4). Sidang tersebut beragendakan mendengarkan keterangan saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK. n Foto: Antara
Mudik ..... (Sambungan hlm 1) bawah pengelolaan Jasa Marga. Saat cek tarif di website bpjt.pu.go.id/cek-tarif-tol, kendaraan golongan I yang masuk di gerbang Pejagan dan keluar di gerbang Brebes Timur dikenai tarif Rp 20 ribu. Dari Brebes Timur sampai Pemalang jalan belum dibuka secara operasional. Demikianhalnya di ruas Pemalang-Batang. “Ruas Batang-Semarang, pembangunan masih berjalan. Nanti akan dibuka secara fungsional pada saat arus mudik lebaran. Kalau statusnya masih fungsional maka tidak dikenai biaya,” kata Riyono, Kamis (5/4). Selanjutnya, pemudik masuk di gerbang tol KrapyakBanyumanik (Semarang) dikenai biaya Rp 5.000. Dari
KPK ..... (Sambungan hlm 1) radilan Ahmad Marzuki. “Iya kemarin. Tapi saya tidak bisa memberikan keterangan. Ke Humas saja ya,” kata dia di ruangannya. Wakapolrestabes Semarang, AKBP Enrico Sugiharto Silalahi dikonfirmasi Wawasan terkait perpanjangan izin peminjaman tempat penyidik KPK di Mapolrestabes Semarang untuk pemeriksaan Lasito mengakui hal itu. “Ada yang masih kurang. Tapi hari ini selesai. Kami hanya menyediakn tempat pemeriksaannya saja di Reskrim,” kata Enrico dihubungi. Sementara, Humas PN Semarang, Muhammad Sainal mengaku belum mengetahui pasti proses hukum yang dilakukan penyidik KPK terhadap sejumlah pegawai dan hakim di PN Semarang. “Saya belum mengetahui hal itu,” kata M Sainal.
MUI ..... (Sambungan hlm 1) umat Islam memaafkan. “Kami mengajak seluruh umat islam untuk bisa menerima permohonan maaf beliau. Karena beliau ini seorang muslimah, kita bangun kembali ukhuwa islamiah dan bersama bangsa membangun wahdaniah itu harapan kami MUI,” kata Ma’ruf Amin dalam jumpa pers. Sukmawati sendiri tidak bicara dalam jumpa pers itu. Tidak ada pula sesi tanya jawab. Sesaat setelah jumpa pers selesai, Sukmawati dan Ma’ruf Amin serta jajaran MUI berdiri. Sukmawati lalu kembali mencium tangan Ma’ruf Amin. Ma’ruf mengatakan Sukmawati tidak ada niat untuk menghina Islam. “Kami MUI didatangi Sukmawati Soekarnoputri untuk menjelaskan berbagai persoalan yang dihadapi, yang belakangan ini menimbulkan kegaduhan be-
Banyumanik-Salatiga dikenai biaya Rp 32 ribu. Keluar dari pintu tol Salatiga, pemudik langsung menuju ruas Salatiga-Solo-Ngawi. Progres pembangunan ruas ini cukup cepat dibanding ruas lainya. Namun sampai saat ini belum ada informasi kapan peresmiannya. “Belum tahu kapan peresmiannya. Uji kelaikan juga belum. Jika nanti tak ada perubahan, maka ruas yang operasional masih sama seperti saat ini. Tarif yang dikenakan juga sama,” katanya. Artinya, perjalanan mudik dari Pejagan-Ngawi dikenai total biaya jalan tol yang telah dibuka secara operasional sebesar Rp 57 ribu. Riyono meminta, jika tak ada pengumuman resmi, masyarakat jangan percaya begitu saja dengan berita-
berita di media sosial atau tersebar di grup-grup whatsapp. Menurutnya, banyak data tarif yang salah. Bahkan, jalan tol belum jadi sudah beredar tarif tol. Plt Kepala Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Pemprov Jawa Tengah Hanung Triyono mengatakan dari total panjang jalan tol yang melintas di Jateng 302,21 Km, ada 191,37 Km yang saat lebaran nanti masih akan berstatus fungsional. Sementara sisanya, 110,84 Km jalan tol sudah ada yang dibuka secara operasional. Jalan tol yang akan dibuka secara fungsional saat lebaran ada di Brebes-Pemalang (43,87 Km), Pemalang-Batang (39 Km), Batang-Semarang (75 Km), dan Salatiga-Boyolali (33,5 Km). Ruas tol SoloMantingan (55 Km) saat ini belum diresmikan.
Sementara ruas jalan tol yang dibuka secara operasional adalah PejaganBrebes (13,64 Km), Semarang-Salatiga (42,2 Km). Keduanya saat ini telah dioperasionalkan. Jika melihat rencana awal Kementerian PUPR, ruas tol Solo-Mantingan semestinya dibuka pada Oktober 2017. Namun ada beberapa kendala lapangan yang dihadapi. Seperti pembangunan jalan layang penghubung antar desa yang terpisah dengan adanya jalan tol. Ada di beberapa titik seperti Sragen dan Karanganyar. Menurut Hanung, progres pembangunan jalan tol terus dipantau oleh pemerintah pusat. Percepatan terus dilakukan dan didasarkan pada evaluasi yang dilakukan per dua pekan. n SMNetwork/H81-yan
KPK diketahui telah mengeluarkan Surat Perintah (Sprin) penyelidikan atas kasus itu. Penyelidikan KPK dilakukan dengan memanggil sejumlah pihak untuk dimintai keterangannya di Kota Semarang. Sebelumnya, menurut informasi penyidik telah memanggil dan memeriksa Ahmad Marzuki. Firda Novika Arisanti, salah satu kuasa hukum Ahmad Marzuki saat praperdilan mengaku, belum mengetahui hal itu. Selain Firda, saat praperadilan bertindak selaku pengacaranya, Mochamad Khayat (mantan Panmud Pidana PN Semarang/ digantikan Noerma Soejatiningsih) dan Dr Wahyu Widodo (dosen UPGRIS). “Saya belum tahu hal itu. Tidak tahu saya,” kata Firda yang berkantor hukum di Ahmad Hadi Prayitno itu kepada Wawasan, kemarin. KPK menetapkan penyelidikannya Surat Perintah Penyelidikan Nomor : Sprin/Lidik-123/01/11/2017 sejak
tanggal 13 November 2017 lalu. Yaitu terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam penanganan gugatan praperadilan atas penetapan tersangka Bupati Jepara oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jateng di Pengadilan Negeri Semarang tahun 2017. “Sebelumnya kami juga telah melaporkan penanganan perkara itu ke Bawas (Badan Pengawasan) MA (Mahkamah Agung). Tapi sampai sekarang belum dapat laporan penanganannya. Jika panitera dan hakim diperiksa atas dugaan suap, tentunya sebelumnya pemberinya sudah diperiksa,” kata Boyamin Saiman, Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) kepada Wawasan. Praperadilan dugaan korupsi dengan tersangka Ahmad Marzuki dua kali diproses di PN Semarang. Pertama praperadilan nomor perkara 5/Pid.Pra/2017/PN Smg pada 12 Jun 2017 yang diajukan Boyamin Saiman (MAKI) melawan
Kepala Kejaksaan Tinggi Jateng atas terbitkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3). Prosesnya, hakim tunggal Pudji Widodo mengabulkan dan membatalkan SP3 Kejati Jateng dan memerintahkan penyidikan dilanjutkan. Kedua praperadilan nomor 13/Pid.Pra/2017/PN Smg pada 20 Oktober 2017 yang diajukan Ahmad Marzuki melawan Kepala Kejati Jateng. Prosesnya, hakim Lasito yang memeriksa mengabulkan dan menyatakan penyidikan Kejati Jateng cacat hukum dan menyatakannya tidak sah. Ahmad Marzuki ditetapkan tersangka 16 Juni 2016. Bersama Zainal Abidin dan Sodiq Priyono ia disangka terlibat korupsi bersalah korupsi bersama-sama melanggar Pasal 3 Undang-undang Nomor 31/ 1999 sebagaimana diubah UU 20/2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi Jo Pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP. n
liau sesungguhnya tidak ada niatan untuk menghina Islam,” kata Ma’ruf Amin. Ma’ruf mengatakan puisi yang dibawakan merupakan pikiran seorang seniman yang diekspresikan secara bebas. Sehingga tidak memperhatikan akibat yang akan terjadi. “Itu memang pada umumnya merupakan pikiranpikiran kalangan seniman yang biasanya mengekspresikan pikirannya itu secara bebas sehingga kurang diperhitungkan akbiat yang terjadi ketika itu didengar oleh pihak lain, dirasakan oleh pihak lain yang punya pandanganpandangan bahwa apapun harus tetap menghormati norma-norma hukum, kesantunan, maupun kepatutan,” ujar Ma’ruf. Ma’ruf mengatakan telah memaklumi perbuatan Sukmawati. Ia juga meminta umat Islam untuk menerima permohonan maaf Sukmawati. “Bahwa memang tidak ada niatan menghina dan menodai
agama islam. Karena itu kami bisa memaklumi dan menyampaikan permohonan maaf beliau,” kata Ma’ruf.
Menanggapi gelombang protes dan banyaknya pihak yang melaporkan Sukmawati ke kepolisian, Setyo menekankan lagi sikap Polri akan profesional. Dia kembali menyinggung peluang penyelesaian perkara di luar persidangan. “Kita tetap profesional. Pada proses penyelidikan kan mencari bahan keterangan, pengumpulan bahan keterangan. Nah keterangan kita kumpulkan, apakah ini akan memenuhi unsur pidana atau tidak, bisa dinaikan sebagai penyelidikan atau tidak,” ujar Setyo. “Tapi dalam kurun waktu penyelidikan ini ada terbuka ruang-ruang untuk restorative justice, namanya penyelesaian perkara di luar (persidangan). Tidak perlu sampai ke pengadilan bilamana sudah saling memaafkan misalnya. Tapi kalau tidak (ada maaf), harus sampai proses pengadilan,” sambung Setyo. n dtc-yan
n Polisi Profesional Sementara itu Polisi mengatakan akan menangani kasus dugaan penistaan agama yang menjerat adik Megawati Soekarnoputri, Sukmawati Soekarnoputri, dengan profesional. Polisi menyampaikan penyelidikan pun sudah dilakukan saat puisi ‘Ibu Indonesia’ begitu ada laporan masuk ke kepolisian. “Secara profesional kita tetap akan mencari keterangan semua yang terkait dengan fakta yang dia (Sukmawati) lakukan ya. Kita cari keterangan itu dulu. Begitu dengan ada muncul itu, kita langsung lakukan penyelidikan siapa, di mana, kemudian siapa yang kira-kira bisa berikan keterangan kepada polisi. Pasti sudah (penyelidikan),” jelas Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto, Kamis (5/4).
rdi-yan
Jumat Legi, 6 April 2018
Calon Tunggal Bentuk Eksistensi Oligarki JAKARTA - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Pramono Ubaid Tantowi mengatakan bahwa pasangan calon tunggal di 15 daerah merupakan bentuk eksistensi dari oligarki atau ada kelompok tertentu yang menguasai pemerintahan tingkat lokal seperti kabupaten dan kota. Akibatnya, tidak ada pasangan calon lain yang berani maju menjadi calon kepala daerah sebagai penantang. Diketahui, Pilkada serentak 2018 akan diwarnai pasangan calon tunggal atau tidak memiliki lawan di 15 daerah. “Dia menguasai seluruh lini kekuasaan di
daerah yang tidak memungkinkan memunculkan kompetitor begitu,” ucap Pramono di kantor KPU, belum alam ini. Menurut Pramono, hal itu
merupakan salah satu problem dalam penyelenggaraan pilkada dan problem tersebut berkaitan erat dengan tata kelola pemerintahan di tingkat daerah. Pramono tidak sungkan mengatakan bahwa tata kelola otonomi daerah yang menyebabkan terciptanya oligarki. Dia mengamini bahwa fenomena tersebut hanya terjadi di sebagian kecil dari seluruh daerah di Indonesia. Namun, tetap saja berujung kepada minimnya calon kepala daerah yang berkontestasi.
“Proses otonomi daerah itu, di sebagian kecil daerah kita ternyata memunculkan local strongman, begitu ya oligarkioligarki di tingkat lokal,” ujar Pramono. Pramono lalu mengatakan bahwa kekuatan politik yang dominan, seperti praktik oligarki, menghasilkan pemimpin yang cenderung korup. Pramono menyampaikan hal tersebut merujuk dari sejumlah hasil studi. Di sisi lain, Pramono juga menilai fenomena pasangan
calon tunggal sebagai bentuk kegagalan partai politik dalam melakukan kaderisasi demi kepentingan konstituennya. Padahal, partai politii memiliki beban moral untuk melahirkan calon pemimpin untuk masyarakat, minimal untuk konstituen masing-masing partai. Selain itu, Pramono pun menganggap fenomena pasangan calon tunggal sebagai kegagalan masyarakat sipil, dalam hal ini gagal mengonsolidasikan diri untuk memunculkan pasangan calon kepala daerah
dari jalur perseorangan. Dengan demikian, Pramono menilai pasangan calon tunggal harus menjadi pembelajaran bagi pemerintah pusat dalam pelaksanaan otonomi daerah, partai politik dalam menghasilkan calon pemimpin, serta masyarakat dalam menghasilkan calon dari jalur perseorangan. “Ini jadi PR bagi banyak pihak. Bagi partai politik, bagi masyarakat, bagi pemerintah sendiri,” lanjut Pramono.n cnn-yan
Ganjar-Yasin Roadshow di Rembang Sudirman Bicara Kemiskinan REMBANG- Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Jateng Ganjar Pranowo-Taj Yasin melakukan roadshow politik di Kabupaten Rembang selama dua hari, RabuKamis (5/4). Paslon hasil koalisi PDI-P dan PPP itu singgah ke beberapa titik dan menemui para pendukungnya. Pertama Ganjar-Yasin menghadiri acara tahlil tahunan KH Ahmad Syahid di Kemadu, Sulang. Ganjar disebut-sebut menerima undangan secara pribadi untuk hadir dalam kegiatan di pondok pesantren tersebut. Selepas dari Kemadu, Ganjar selanjutnya menuju Kantor DPC PDI-P di kawasan Galonan. Di sana, ia menggelar pertemuan dengan para kader partai berlambang kepala banteng itu selama beberapa jam. Selepas itu, paslon tersebut menuju kawasan terpencil di Desa Candimulyo Kecamatan Sedan. Di sana, Ganjar menyapa dan berdialog dengan warga setempat yang menyambutnya cukup hangat. Beberapa kali, warga merengsek mendekatinya untuk meminta berswafoto. Sempat beredar kabar, Ganjar makan makam di rumah Kades Candimulyo. Kabar tersebut sempat beredar melalu media
sosial dan mendapatkan respons beragam dari pengguna internet. Namun, pada ahkhirnya kabar tersebut dibantah oleh Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Rembang. Ketua Panwaslu Kabupaten Rembang, Totok Suparyanto menegaskan, kabar tentang Ganjar makan malam dan menginap di rumah Kades Candimulyo tidak benar. Berdasarkan laporan Panwscam Sedan, Ganjar makan malam di rumah warga, bukan Kades. “Laporan Panwascam dan PPL, Pak Ganjar tidak di rumah Kades Candimulyo. Kami sudah
memerintahkan Panwascam memastikan. Kami sempat di lokasi, namun saat acara selesai pulang terlebih dahulu. Tidak benar (Ganjar) menginap di rumah Kades,” terang Totok. Ia meminta kepada Kepala Desa untuk selalu menjaga netralitas dalam Pilgub Jateng 2018. Namun, sebagai pemegang kekuasaan di desa, mereka tetap harus tahu kegiatan yang berlangsung di wilayahnya. “Kades harus tahu kegiatan di daerahnya. Yang harus didalami, apakah pertemuan kampanye atas inisiatif pemerintah desa atau Paslon,” tandasnya.n SMNetwork/lee-yan
DATANGI SARANG : Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dan Taj Yasin mendatangi kediaman KH Maimun Zubaer, di Sarang Rembang, kemarin. n Foto: SMetwork/Ilyas al-Musthofa
Dalam 5 Tahun, Terjadi 7.196 Bencana SEMARANG - Dalam kurun lima tahun terakhir, 2013-2017, total 7.196 bencana terjadi di Jawa Tengah. Bencana tanah longsor dan kebakaran menduduki peringkat tertinggi dengan jumlah 2.532 kejadian dan 2.112 kejadian. Selanjutnya diikuti bencana angin puting beliung 1.517 kejadian, 991 kejadian banjir, dan 25 titik kekeringan. Jika dibandingkan dari tahun ke tahun, menurut anggota Komisi E DPRD Jawa Tengah, Yudi Indras Wiendarto, terdapat tren kenaikan signifikan. Jumlah bencana dari 2013-2017 secara berturut-turut ada 773 kejadian, 694 kejadian, 1.569 kejadian, 2.112 kejadian, dan 2.048 kejadian. “Jumlah kejadian bencana sangat tinggi. Khususnya longsor dan kebakaran. Masyarakat harus terus diedukasi dan di sisi lain harus ada tindakan preventif yang dilakukan oleh pemerintah,” ujar Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah ini, Kamis (5/4). Tren kejadian bencana longsor juga bertambah secara signifikan. Sempat turun dari 244 kejadian di tahun 2013 menjadi nihil kejadian pada 2014, namun melonjak drastis di tiga tahun setelahnya. Pada 2015 ada 492 kejadian, kemudian menjadi 927 kejadian di 2016 dan 869 kejadian di 2017. Guna mencegah korban jiwa, ia mendesak pada pemerintah untuk melakukan revisi Perda RTRW dengan tepat. Perda harus mengatur lokasi permukiman masyarakat dan lahan pertanian dengan tepat. Lahan pertanian tak boleh dibuka di pegunungan dengan kemiringan tertentu. Demikianhalnya dengan tempat tinggal. Di Jateng sendiri, terdapat 3.600 desa yang masuk wilayah rawan bencana. Dari jumlah desa tersebut, dua ribu di antara nya merupakan zona merah rawan longsor, dan sisanya merupakan daerah berpotensi banjir. Mengenai kebakaran, Yudi meminta pemerintah melakukan pendataan penyebabnya. Dari data itu maka masyarakat diberikan edukasi dengan tepat. Bisa jadi kebakaran disebabkan percikan apik dari saluran listrik. Hal ini biasanya disebabkan beban yang terlalu berat. Misalnya, satu T colokan listrik digunakan untuk berbagai alat elektronik yang memiliki daya besar. Seperti kulkas, dispenser dan mesin cuci. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang A Rudianto mengatakan ada beberapa penyebab utama terjadinya kebakaran dan hal itu seringkali terulang. Pertama adalah api lilin saat listrik padam. Kedua, listrik kelebihan beban. Maka pemilik rumah diminta bisa memperhitungkan berapa daya dan bebannya. “Idealnya, jangan melebihi 400 watt per MCB (Miniature Circuit Breaker) listrik. Misalnya, jalur AC dengan daya besar menggunakan satu MCB tersendiri. Kalau lampu bisa dikelompokkan. Jangan sampai beban terlalu berat,” saran Rudianto. Sebelumnya, Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah, Sarwa Pramana mengatakan upaya edukasi terus dilakukan. Meliputi tindakan pencegahan, saat terjadinya bencana, hingga pascabencana, Jumlah Bencana di Jateng 2013-2017 dan rehabilitasi. Namun tak mudah Tahun Jumlah melakukannya. Harus 2013 773 2014 694 bertahap karena masya2015 1.569 rakat memiliki latar be2016 2.112 lakang pendidikan dan 2017 2.048 kultur budaya yang berbeda-beda. n Sumber: Pemprov Jateng (H81—-) SMNetwork/H81-yan
JAKARTA - Calon Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said menyatakan masalah kemiskinan akan menjadi prioritas kerjanya. Dia berjanji akan memangkas angka kemiskinan dari 12 persen menjadi 6 persen. “Masalah kemiskinan akan menjadi prioritas program kerja. Kami menargetkan memangkas angka kemiskinan dari 12 persen menjadi enam persen,” papar Sudirman di acara Foreign Correspondent Club (JFCC), Jakarta, Kamis (5/4). Dalam kesempatan itu Su dirman juga menceritakan pro sesnya terjun ke gelang gang politik. Menurut dia, politik harus diisi oleh orangorang baik agar politik bisa dikem balikan sesuai dengan tujuannya yang mulia, yakni sebagai alat perjuangan untuk memperjuangkan kesejah te raan dan kebaikan ber sama. “Karena itu saya mengajak orang-orang baik untuk masuk ke dunia politik agar politik kita tidak diisi oleh orangorang bermasalah,” lanjutnya. Dia juga menyampaikan
keprihatinan atas banyaknya kepala daerah dan anggota legislatif yang terlibat kasus korupsi dan harus berurusan dengan KPK. “Dengan masuknya orang-orang baik ke dalam politik hal seperti ini bisa dikurangi,” terang dia. Menjawab pertanyaan forum terkait penggunaan politik identitas untuk kampanye, Pak Dirman menyatakan, Indonesia sangat beragam, terdiri atas berbagai
suku bangsa, bahasa, dan agama. Sehinga politik identitas sulit untuk dihindari. Yang penting, jelas dia, politik identitas tidak dipakai untuk menjelek-jelekkan lawan politik. “Di Bali, tidak mungkin memilih gubernur orang Papua. Di Solo, meskipun Pak Jokowi punya mantu orang Sumatera Utara, sulit orang Batak menjadi Wali Kota di Solo,” imbuhnya. n dtc-yan
PEMBICARA: Sudirman Said saat berbicara di Correspondent Club (JFCC), Jakarta. n Foto: Dok
acara Foreign
Menkominfo Ancam Tutup Facebook JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengancam akan menindak tegas Facebook terkait kebocoran data lebih dari 1 juta pengguna di Indonesia. Tindakan tegas itu bahkan hingga menutup (shutdown) situs Facebook yang dikendalikan Mark Zuckerberg. Sore ini, Menkominfo memanggil Facebook untuk membahas hal tersebut. Pihak Facebook Indonesia mengutus Public Policy Lead Facebook Indonesia Ruben Hattari untuk bertemu Rudiantara. Ruben mengatakan dirinya akan meneruskan ancaman shutdown ini ke markas Facebook di San Francisco, Amerika Serikat. “Ini kita baru diskusikan tadi pas meeting dengan Pak Menteri, dan ini [ancaman shutdown] yang akan saya teruskan ke tim Pusat,” ujar dia di Kementerian Kominfo, Kamis (5/4). Dia mengatakan pengguna yang terindikasi datanya bocor akan mendapat notifikasi dari
pihak Facebook. “Tujuan utama kami ingin memberikan rasa aman bukan hanya di Indonesia. Sebagaimana yag sudah dibilang CEO, kami akan menginformasikan pengguna kalau mereka kena, kalau kalian belum menerima berarti Alhamdulillah belum kena,” kata Ruben. Sementara itu, Menkominfo Rudiantara mengatakan Facebook harus menyampaikan secara jelas berapa jumlah akun yang mengalami kebocoran data. “Saya baca ada 2 juta pengguna Facebook [di Indonesia] yang kena eksposur sebetulnya. Cuma, hari ini kan muncul 1 juta. Jadi saya ingin memastikan mereka harus comply terus. Saya juga akan cek karena kita harus gerak cepat. Kalau ada fitur tertentu kalau bisa tidak diperbolehkan di Indonesia, sama kayak di Uni Eropa kan. Itu kita bisa cegah jadi masyarakat bisa tetap menggunakan tapi ga boleh untuk fitur-fitur tertentu,” katanya. Rudiantara juga mengatakan
sudah berkoordinasi dengan kepolisian terkait adanya pelanggaran karena kebocoran data ini. “Penindakan kalau di dunia maya itu Kominfo, tapi di dunia nyata penegakan hukum [oleh kepolisian], soalnya subjek sanksi ada dua: pertama sanksi administrasi saya bisa keluarkan, kedua sanksi pidana itu bisa kena hukuman 12 tahun atau d e n d a sampai 12 miliar,” katanya. Adapun saat ini, jelas dia, Facebook tengah meakukan audit kebocoran data di m a n a hasilnya juga harus diserahkan ke RI. n dtcyan
Rudiantara foto:antara
n Bus Rombongan SMA 2 Magelang Kecelakaan
Empat Korban Masih Dirawat di RSU Caruban MAGELANG – Dua orang guru dan dua orang siswa SMA Negeri 2 Kota Magelang yang mengalami luka-luka akibat kecelakaan lalu lintas antara bus pariwisata Subur Jaya K 1627 GD masih dirawat di RSU Caruban , Ngawi. Bus yang mengangkut rombongan siswa SMA Negeri 2 Kota Magelang terlibat kecelakaan dengan truk pengangkut minyak goreng kemasan berplat nomor L 8288 UD di Jalan tol NgawiKertosono, KM 586 , Desa Kasreman , Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi , Jawa Timur. “ Meskipun mengalam lukaluka, namun dua guru SMA Negeri 2 Kota Magelang yakni Nuli Mursirini dan Sandika Priatmoko dan dua siswa yakni M Herza Saputra dan Zaki Raja dalam keadaan sadar dan masih dalam perawatan di RSU Caruban,”kata Wakil Kepala Sekolah bidang Sarana dan Prasarana SMA Negeri 2 Kota
Magelang, Sartono Jaya kepada wartawan, Kamis ( 5/4). Menurutnya, rombongan siswa SMA Negeri 2 Kota Magelang tersebut yang mengalami kecelakaan berada di bus nomor dua dari enam bus yang mengangkut sebanyak 271 siswa kelas XI dan 16 guru pendamping. “ Kecelakaan tersebut terjadi ketika rombongan tersebut hendak pulang dari studi wisata di Pulau Bali dan berangkat pada Minggu (1/4) kemarin,” katanya didampingi Christina Eka Yulianti dari bagian humas SMA Negeri 2 Kota Magelang. Sartono menambahkan, saat kecelakaan tersebut terjadi bus nahas berada di bagian depan dari enam bus rombongan tersebut. Dan , sebelum kecelakaan terjadi, rombongan tersebut berhenti di sebuah masjid untuk menjalankan salat Subuh bersama-sama. Christina menambahkan, setelah bus mengalami kecela-
kaan, para siswa dan guru yang selamat langsung dievakuasi dan dipindahkan ke bus lain untuk melanjutkan perjalanan ke Magelang. “Para guru menggelar doa bersama di ruang guru, sedangkan siswa berdoa di
masing-masing kelas. Selain itu, kami juga akan menggelar salat ghaib bagi almarhum Amben ( 42) warga Rembang yang juga kernet bus dan dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian,” ujarnya. n Ias-yan
MENCARI KETERANGAN: Roswati ( tengah) nenek siswa SMA Negeri 2 Kota Magelang menangis saat mendatangi SMA Negeri 2 Kota Magelang untuk menanyakan kondisi cucunya akibat bus yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di Ngawi. n Foto: Widiyas Cahyono
Masalah Teratasi JELANG bergulirnya seri kedua Moto GP di Argentina, Jorge Lorenzo telah mengatasi masalah rem motornya. Kini pembalap tim Ducati itu bertekad bangkit, usai gagal meraih poin di Qatar. “Setelah kekecewaan di Qatar, selain mencoba memahami sebab masalahnya agar tidak terjadi lagi, bagi kami hal pentingnya adalah terus bekerja sekeras sebelumnya, karena kupikir kami sudah dekat dengan menemukan setelan yang lebih cocok untuk gaya membalapku,” ujar Lorenzo. n dtc-Am
Jumat Legi, 6 April 2018
foto: dailymail
Bus Manchester City Diserang
SERANGAN BOTOL: Bus tim Manchester City mendapat serangan dari beberapa oknum fans Liverpool, berupa kembang api atau flare dan botol minuman serta beberapa lemparan benda-benda lain. Insiden itu kini diselidiki phak kepolisian setempat. n Foto: dailymail
LIVERPOOL- Manajemen Liverpool akhirnya angkat suara, terkait insiden pelemparan bus Manchester City, jelang digelarnya pertandingan kedua tim di leg I babak perempat final Liga Champions, yang dimainkan di Stadion Anfield, Kamis (5/4) dini hari WIB. Pihak The Reds meminta maaf atas kejadian yang tidak menyenangkan itu, dan berjanji akan menindak tegas para pelaku. Sebelum laga digelar, memang sempat terjadi sebuah insiden. Bus Manchester City yang tengah menuju Anfield, dilempar oleh segerombolan oknum fans Liverpool dengan botol, dan bahkan para oknum itu menyalakan flare yang mengganggu jarak pandang bus itu. “Klub mengutuk sekeras-kerasnya kejadian yang terjadi se-
belum pertandingan perempat Liga Champions tadi, di mana kejadian itu menyebabkan kerusakan terhadap salah satu bus Manchester City yang tengah menuju Anfield. Kami meminta maaf sedalam-dalamnya kepada Pep Guardiola, para pemain, staf dan juga ofisial City yang menjadi korban dari insiden itu. Kelakuan sejumlah oknum itu benar-benar tidak bisa diterima pihak klub,” tulis pernyataan resmi Liverpool, di website mereka. n Ulah Oknum Sementara itu pelatih Manchester CIty, Josep Guardiola, mengkritik keras insiden pelemparan bus timnya itu. Dia merasa kesal dengan tim keamanan Liverpool yang tidak mampu berbuat banyak, untuk menghalangi kejadian itu. Memang tidak
ada korban luka atau jiwa dalam kejadian ini. Namun kejadian itu dipercaya mempengaruhi mental The Citizens dan juga menimbulkan kerusakan terhadap bus mereka. “Kemarin mereka (Tim Keamanan Liverpool-red) mengatakan, ada kemungkinan insiden ini mungkin akan terjadi. Normalnya, ketika kepolisian sudah tahu akan ada kejadian seperti ini, maka mereka akan mencoba melakukan pencegahan agar hal itu tidak terjadi,” keluh Pep. “Bus kami hancur, namun saya tidak menyangka, tim prestisius seperti Liverpool bisa membiarkan kejadian ini terjadi. Ini memang bukan salah Liverpool, tetapi oknumoknum. Namun saya harap hal ini tidak terjadi lagi.” tukas pelatih asal Spanyol itu. n Am-Jie
Separuh Jalan Liverpool LIVERPOOL- Tampil penuh semangat dengan didukung penuh suporternya yang memenuhi stadion, tuan rumah Liverpool tampil perkasa, kala mengalahkan Manchester City dengan skor 3-0, pada laga leg I babak perempat final Liga Champions, yang dimainkan di Stadion Anfield, Kamis (5/4) dini hari WIB. Tiga gol kemenangan The Reds semuanya tercipta di babak pertama, masing-masing lewat aksi Mohamed Salah menit 12, Alex OxladeChamberlain (20) dan Sadio Mane (31). Dengan bekal keme-
nangannya ini, Liverpool bakal melakoni laga leg I, yang akan digelar di Etihad Stadium, pada pekan depan. Usai laga, pelatih Liverpool Juergen Klopp mengaku, dirinya sesungguhnya
tak mengira akan meraih kemenangan dengan skor meyakinkan itu. “Kami tak mengira bakal meraih hasil seperti ini, tapi kami harusnya tampil lebih baik di babak kedua. Mereka tak memiliki banyak peluang, dan kami tak menunjukkan permaian terbaik. Ini masih separuh jalan,”
Manchester City. Kami mempertahankan permainan umpan kami dengan sangat bagus. Namun saya ingin kami tampil lebih baik lagi. Namun saya tak marah, semua baikbaik saja,” tegasnya. Tentang laga leg II nanti, K l o p p
foto-foto:gi
Mane 3-0
in 2-0
erla b m a h C
Salah 1-0 DATA PERTANDINGAN n JADWAL PERTANDINGAN n LA LIGA Deportivo La Coruña vs Málaga Bein Sports 2 Live (Sabtu 7/4, Pukul 01.55 WIB) n BUNDESLIGA Hannover 96 vs Werder Bremen Fox Sports 3 Live (Sabtu 7/4, Pukul 01.20 WIB) n HASIL PERTANDINGAN & KLASEMEN n LIGA CHAMPIONS (Leg I) Barcelona 4 (D De Rossi 38og, K Manolas 55og, Piqué 59, L Suárez 87) - AS Roma 1 (E Džeko 80) Liverpool 3 (Mohamed Salah 12, A Oxlade-Chamberlain 20, S Mané 31) - Manchester City 0 n SERIE A Benevento 3 (G Letizia 25, C Diabaté 66, 84) - Hellas Verona 0 AC Milan 0 - Internazionale 0 Chievo Verona 1 (E Giaccherini 72) - Sassuolo 1 (F Cassata 90) Torino 4 (A Belotti 16, 36, 68, Iago Falqué 20) - Crotone 1 (D Faraoni 90) 1. Juventus 30 25 3 2 70-16 78 2. Napoli 30 23 5 2 64-20 74 3. AS Roma 30 18 6 6 50-24 60 4. Internazionale 30 16 11 3 50-21 59 5. Lazio 30 17 6 7 73-39 57 6. AC Milan 30 15 6 9 42-35 51 7. Sampdoria 30 14 5 11 50-46 47 8. Atalanta 30 13 8 9 46-33 47 9. Fiorentina 30 13 8 9 42-33 47 10. Torino 30 10 12 8 45-38 42 11. Bologna 30 10 5 15 35-42 35 12. Genoa 30 9 7 14 24-31 34 13. Udinese 30 10 3 17 38-46 33 14. Chievo Verona 30 7 8 15 28-49 29 15. Sassuolo 30 7 8 15 20-50 29 16. Cagliari 30 8 5 17 28-50 29 17. SPAL 30 5 11 14 29-51 26 18. Crotone 30 6 6 18 28-56 24 19. Hellas Verona 30 6 4 20 25-62 22 20. Benevento 30 4 1 25 24-69 13
u j a r Klopp, seperti dikutip dari BT Sport, Kamis (5/4). “Babak pertama sungguh brilian. Seperti itulah harusnya sepakbola. Kami sadar akan kualitas City, tapi kami juga menyadari kemampuan kami. Jika kami bisa mengontrol laga lebih baik melawan tim seperti
Hasil Setara MILAN- Laga derby Milan yang mempertemukan tuan rumah AC MIlan kontra Inter Milan, berakhir dengan skor imbang 0-0, pada laga tunda Serie A giornata 27, yang digelar di San Siro, yang berakhir Kamis (5/4). Dengan hasil imbang ini pun, membuat Milan dan Inter sama-sama tak bergerak dari posisi mereka di klasemen. Milan masih duduk di peringkat keenam dengan 51 poin, sedangkan Inter menempati posisi keempat dengan koleksi 59 poin. Pelatih AC Milan Gennaro Gattuso, usai laga mengungkapkan, timnya beruntung bisa mendapatkan satu poin di pertandingan itu. Dia menganggap, skuad asuhan Luciano Spalletti itu lebih pantas untuk menang. “Inter pantas mendapatkan yang lebih baik, mereka membuat kami kesulitan. Kami membuat kesalahan terlalu banyak,” ujar Gattuso, seperti dikutip dari Premium Sport, Kamis (5/4). Sementara itu pelatih Inter Milan Luciano Spalletti, juga merasa senang, meskipun hanya mendapatkan hasil seri. Spalletti menganggap, timnya telah bermain baik walaupun dulunya sempat mengkritik penampilan anak asuhnya itu. “Tim telah bermain baik, di mana mereka tahu apa yang harus dilakukan. Itu adalah hal yang baik. Hasilnya akan mengikuti. Saya sangat kritis dulu, berkata bahwa kami tidak bermain baik, tapi sekarang saya melihat Inter yang kuat. Saya percaya diri dengan masa depan tim ini,” kata Spalletti. n Am-Jie
m e n gaku, dia akan menerapkan pendekatan yang sama, yakni tampil menyerang dan mencoba mencuri gol. Dia pun meyakini Manchester City akan melakukan hal yang demikian. “Begitulah seharusnya perempat final (dua leg-red). Kami akan mencoba lolos ke babak berikutnya, dan Manchester City juga akan melakukan hal
yang sama. Mereka masih memiliki peluang,” tukasnya. Sementara itu pelatih Manchester City, Pep Guardiola menegaskan, para pemain untuk segera mengembalikan semangat mereka di laga leg II nanti. Dikatakannya, perebutan tiket semi final Liga Champions belum sepenuhnya usai. City masih memiliki kesempatan besar untuk membalikkan keadaan selama 90 menit, di leg II nanti. n Dibuat Kesulitan “Dalam sepakbola, segala hal bisa terjadi. Hasil ini berat, tetapi saya tidak merasa per-
tandingan ini sudah usai. Mereka sangat bagus dalam situasi di kotak penalti lawan. Tetapi saya sangat percaya pada tim ini. Mereka sudah menunjukkan banyak hal baik sepanjang musim ini,” jelas Guardiola. Mantan pelatih Barcelona itu juga mengakui kekalahan timnya atas Liverpool. “Itulah yang terjadi, kami harus menerimanya. Sekarang dalam dua hari ke depan, kami akan menjamu Manchester United di kandang, dan dua hari setelahnya kami akan menyambut Liverpool,” imbuh Guardiola lagi. n Am-Jie
’Bantuan’ untuk Barcelona BARCELONA- Keunggulan tuan rumah Barcelona terbantu oleh dua gol bunuh diri pemain AS Roma, pada laga leg I babak perempat final Liga Champions, yang digelar di Camp Nou, Kamis (5/4) dini hari WIB. Dalam laga yang berkesudahan 4-1 itu, dua gol Barca datang dari pemain AS Roma, Danielle De Rossi menit 38, Kostas Manolas (55). Sedang dua gol lainnya dicetak Gerard Piqué (59), Luis Suárez (87). Satu gol tim tamu dihasilkan Edin Dzeko menit 80. Pada pertandingan itu, Roma mampu membuktikan diri sebagai lawan yang alot untuk ditaklukkan. Meski tidak melakukan “parkir bus”, namun Roma bisa menghentikan serangan Barca secara sistematis. Usai laga, pelatih Barcelona Ernesto Valverde, menyanjung lawannya itu, yang telah bermain dengan sangat baik. Dia juga menegaskan, Blaugrana masih belum pasti lolos ke semi final. “Sulit untuk memenangkan setiap pertandingan. Kami mendapatkan hasil yang bagus, tapi belum meraih sesuatu. Roma adalah tim yang bagus, sangat sulit untuk membong-
kar dan melewati lini pertama pertahanan mereka. Ini adalah pertandingan yang lumayan berimbang,” ujar Valverde, seperti dikutip dari Soccerway, Kamis (5/4). n Dibantu Sementara itu pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco, menyatakan kekesalannya terhadap kesalahan yang dilakukan timnya, dan juga beberapa keputusan wasit. Dia pun menganggap, Barcelona
telah cukup kuat untuk mendapatkan bantuan dari keduanya. “Barcelona sudah menjadi tim yang kuat, mereka tak butuh bantuan. Malam ini mereka mendapatkan bantuan dari kami dan juga wasit,” ungkap Di Francesco. Laga selanjutnya akan berlangsung di Stadio Olimpico Roma, pada pekan depan. Jika ingin maju ke semi final, De Rossi dkk harus mencetak minimal tiga gol di pertandingan itu. n Am-Jie
GOL PERTAMA: Penyerang Barcelona, Luis Suarez (kedua dari kiri), kembali memperlebar jarak keunggulan timnya atas AS Roma menjadi 41. Ini merupakan gol pertama Suarez di Liga Champions musim 2017/2018. n Foto: Reuters
Disetujui OCA
Jumat Legi, 6 April 2018
PANITIA Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) bersikukuh, wisma atlet sudah sesuai standar Olympic Council of Asia (OCA). Mereka yakin tak akan ada masalah. Ketua Inasgoc, Erick Thohir mengatakan, wisma atlet yang sudah dibangun, telah melalui persetujuan dan sesuai standar dari OCA. “Standarisasi wisma atlet yang menentukan OCA, dan mereka sudah approve dari sisi ukuran kamar, panjang tempat tidur, bahkan sudah approve untuk lokasinya,” kata Erick, di Kantor Kemenko PMK, Kamis (5/4). n dtc-Am foto: dok
Vicenzo Siapkan Taktik Khusus SEMARANG- Pasukan PSIS (Semarang) siapkan taktik khusus untuk menghadapi Bhayangkara FC, pada laga pekan ketiga lanjutan Kompetisi Liga 1 musim 2018, di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (7/4) besok. Pelatih PSIS, Vincenzo Alberto Annese mengatakan, skuadnya sudah diberikan beberapa strategi untuk mengatasi tim besutan Simon McMenemy itu. “Kami ada taktik dan pola latihan baru. Saya ingin para pemain terus bisa berkembang dalam permainan, sehingga kami bisa mendapatkan hasil maksimal ketika lawan Bhayangkara FC,” kata Vincenzo, Kamis (5/4). Yang tidak kalah pentingnya, Vincenzo mengapresiasi Haudi Abdillah dkk, yang telah mengalami perkembangan yang signifikan dalam beberapa hari latihan. “Secara pribadi saya senang dengan para pemain. Mereka mulai mengerti apa yang saya inginkan. Memang butuh waktu untuk belajar dan beradaptasi. Sudah ada progres yang terlihat,” tambah Vincenzo. PSIS kemungkinan akan memboyong sekitar 20 pemain menuju markas tim berjuluk The Guardian itu. Rombongan berangkat dari Semarang, Kamis (5/4) malam. Skuad Mahesa Jenar saat ini bercokol di posisi 16 klasemen sementara, dengan satu poin, hasil dari
dua kali laga dengan sekali kalah dan satu kali seri. n Lebih Kuat Sementara itu pelatih The Guardian Simon McMenemy, mengganggap duel ini akan berjalan ketat. Menurut dia, PSIS terus memperlihatkan kemajuan dan perkembangan yang bagus. Buktinya, Laskar Mahesa Jenar mampu menahan klub kuat Bali United, tanpa gol pada akhir pekan lalu. Selain itu, McMenemy menyebutkan, kehadiran Vincenzo Annese, yang kini menjadi juru latihnya, membuat PSIS menjadi lebih kuat. Dia merasa, sosok pelatih asal Italia itu mempunyai kualitas untuk membangun kekompakan tim. “Dia pelatih baru yang masih butuh adaptasi. Tapi saya rasa, PSIS terus menunjukkan perkembangan yang
Reuni Kiper Bhayangkara FC
baik sejauh ini. Kami terus melakukan persiapan untuk mela wan PSIS. Kami pernah bertemu mereka saat Piala Presiden, dan sekarang mereka telah berbeda,” ucap McMenemy, seperti dikutip dari goal.com, Kamis (5/4). Saat bertemu di Piala Presiden lalu, Bhayangkara FC berhasil mengandaskan PSIS. Indra Kahfi dkk menekuk klub asal Semarang tersebut dengan skor 1-0. n jak-Am
TAKEL: Pemain Bali United (bawah) mencoba mentakel pemain PSIS (atas), kala kedua tim bertemu di Liga 1. Hasil imbang diterima dua tim ini. n Foto: li
Kroser Nasional Turun di Kejurnas Indiel Grasstrack SEMARANG- Puluhan kroser dari berbagai tim di Indonesia, akan bersaing Seri II Kejurnas Indiel Grasstrack, yang akan berlangsung di Sirkuit Regunung Klero, Salatiga, Sabtu-Minggu (21-22/4) mendatang. Sebanyak 23 kelas akan dilombakan pada ajang itu. Ini merupakan kelanjutan dari Seri I yang digelar di Sirkuit Lingerie, Gedongsongo Bandungan, Kabupaten Semarang, awal Maret lalu. ‘’Seri II ini persaingan akan semakin ketat. Karena semua pembalap di semua kelas masih punya peluang menjadi juara umum. Mereka akan tampil habis-habisan, karena jika menang di Seri II ini, akan memudahkan di seri berikutnya. Semua tim siap tampil maksimal,’’ tutur Promotor Indiel Racing Organ-
SIDOARJO- Bhayangkara FC bakal menjamu PSIS (Semarang), pada pekan ketiga Liga 1, di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Sabtu (7/4). Kiper The Guardian, Awan Setho Raharjo, mengaku tak sabar memainkan duel ini. Pertandingan ini juga sebagai ajang reuni Awan Setho dengan sejumlah pemain PSIS. Mengingat pria berusia 21 tahun itu pernah berseragam Mahesa Jenar pada kompetisi musim lalu. Memang, Awan hanya setengah musim berada di PSIS dengan status pinjaman. Setelah itu, dia kembali bergabung ke Bhayangkara FC, karena berhasil menampilkan performa impresif. “Saya antusias untuk laga ini. Tapi saya akan bersikap sebagai pemain profesional, saat pertandingan digelar,” janji Awan. Jelang duel ini, Bhayangkara FC membawa modal yang baik. Setelah pada pekan lalu, pasukan Simon McMenemy berhasil memetik poin penuh dari kandang Sriwijaya FC. Partai itu juga untuk pertama kalinya Bhayangkara FC menggunakan Stadion Gelora Delta, sebagai markas sementara di musim ini. Sambil menunggu proses renovasi Stadion PTIK rampung.n li-Am
izer, Andreas Eduard P, di Semarang, Kamis (5/4). Kroser Nasional seperti Rizky Haka (Rehobat Norifumi/Jateng), Edi Ariyanto (Rehobat Norifumi/Jateng), Akbar Taufan (Team 86 Norifumi/Jateng), dan Sandi Irawan (NX Rolling Speed/Jabar), memastikan diri akan turun. Ajang ini bisa dijadikan Rizky Haka yang tergabung dalam tim MXGP Indonesia menghadapi MXGP di Semarang, pada 7-8 Juli mendatang. n Siap Bersaing ‘’Kami sudah mempersiapkan Sirkuit Regunung sebaik mungkin, agar para peserta mendapatkan tantangan berarti. Dan juga kemampuan mereka lebih teruji di Seri II ini. Dengan desain sirkuit yang berbeda, pembalap
akan dituntut untuk mengeluarkan kemampuan terbaik mereka. Persaingan akan lebih ketat,’’ tutur Andreas yang juga Ketua Umum Pengkot FOBM Semarang itu. Jika melihat Seri I lalu, kata pengamat otomotif asal Kota Semarang itu, banyak talenta muda khususnya di kelompok usia 15 dan 17 tahun. Diharapkan dia, dengan banyak terjun di kejuaraan motokros, akan semakin mengasah kemampuan mereka. ‘’Kami melihat para kroser muda akan siap bersaing dengan pembalap senior dua hingga tiga tahun ke depan. Asal mereka konsisten berlatih, dan banyak mengikuti kejuaraan. Catatan waktu mereka juga semakin baik dibanding tahun lalu,’’ tutur dia.n SMN-Am
Persis Rekrut Dua Mantan Pemain Persiba SOLO- Kesebelasan Persis (Solo) menambah kekuatan tim yang akan berlaga di kompetisi Liga 2 musim 2018. Ini setelah mantan pemain Persiba (Balikpapan), Absor Fauzi dan Iqbal Samad, dikontrak secara resmi oleh manajemen Persis, Kamis (5/4). Rencananya, mereka berdua akan dimainkan pada laga uji coba melawan Persijap (Jepara) di Stadion Manahan Solo, Minggu (8/4) lusa. Pada uji coba lawan Blitar United, mereka keberatan saat akan diturunkan, karena belum secara resmi dikontrak. ‘’Secara profesional mereka keberatan diturunkan saat uji coba. Saya juga memahami itu, karena memang belum ada hitam di atas putih,’’ kata pelatih Persis, Jafri Sastra, kemarin. Adanya dua pemain anyar
ini, jelas akan memperkuat lini belakang yang memang masih kekurangan pemain. Sebelum keduanya bergabung, baru ada Soni Setiawan, Dedi Tri Maulana, Asyraq Gufron, Oky Derry, dan Ikhwan Ciptady. Namun Jafri masih berburu pemain lagi untuk menggenapkan kuota 25 pemain, sekarang baru 22 pemain yang bergabung. ‘’Ada banyak pilihan pemain untuk di posisi belakang. Saya sudah lihat kemampuan keduanya saat bermain di Liga 1. Nanti sambil berjalan, kami akan mencari pemain lagi untuk posisi playmaker. Sekarang ini kami fokus latihan untuk mempersiapkan melawan Persijap. Untuk starting eleven lawan Persijap, akan dilihat dulu dalam latihan dua hari ini, termasuk Absor dan Iqbal,’’ imbuhnya.
n Alot Sementara itu, Absor Fauzi dan Iqbal Samad siap memberikan kontribusinya membawa Persis promosi ke Liga 1 musim mendatang. ‘’Alhamdulillah, saya sudah resmi di Persis Solo musim ini. Semoga bisa membawa Persis ke Liga 1,’’ ujar Absor. Sebenarnya mereka sudah bergabung dengan tim dan ikut latihan sejak beberapa hari lalu. Tapi baru diseleksi, namun tim pelatih terpikat dengan kemampuan keduannya yang kemudian direkomendasikan ke manajemen, agar dikontrak. ‘’Negosiasi keduanya terbilang alot, jika dibandingkan pemain sebelumnya. Sehingga membutuhkan waktu beberapa kali untuk proses negosiasi dengan manejemen,’’ tutur Media Officer Persis, Budi Cahyono.n SMN-Am
Kota Semarang Harus Juara Umum Popda SEMARANG- Kontingen atlet Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kota Semarang, ditargetkan kembali meraih gelar sebagai juara umum, Hal itu disampaikan Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Agus Riyanto, di sela-sela pelepasan atlet Popda di Balaikota Semarang, Kamis (5/4). Menurutnya, pihaknya memberangkatkan 325 atlet dari 20 cabor dengan 175 pelatih. “Kita harus mempertahankan gelar juara umum Popda 2016, karena pada tahun lalu tidak digelar,” terangnya, seraya menyatakan, pelaksanaan Popda akan dilaksanakan di Solo.. Dijelaskan dia, target medali emas terbanyak akan didulang dari cabor renang, taekwondo dan pencak silat. Dia mengakui, atlet Popda Kota Semarang merupakan calon bibit atlet yang diharapakan akan membanggakan di pentas yang lebih tinggi. Apalagi mereka terpilih melalui proses seleksi dari tingkat sekolah-sekolah. Agus juga ingin, jika Kota Semarang ini dapat mengembangkan
bakat dan potensi bibit-bibit atlet muda itu, melalui sekolah khusus para atlet. “Ini tidak lepas dari konsen dan komitmen pemerintah kota, untuk menjadikan Semarang Kota Atlet, yang nanti mampu menyumbang atletatlet Nasional dikemudian hari,” tukasnya. Sedangkan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Semarang, Gurun Risyadmoko menyebutkan, saat ini pemerintah baru akan mendukung enam cabor melalui Pusat Pendidikan Latihan Olahraga Pelajar (PPLOP), yang nantinya dibangun di komples Stadion Citarum. Hal ini sebagai wujud keseriusannya untuk menjadikan Semarang sebagai Kota Atlet. Terus Koordinasi Pihaknya juga telah melakukan persiapan menghadapi gelaran Popda, baik untuk tingkat SD, SMP maupun SMA. Karenanya, juara umum menjadi target kota ini di semua level. ‘’Kami telah melakukan persiapan yang matang, baik untuk tingkat SD, SMP, dan SMA.
Para pemain hasil seleksi dari Popda tingkat Kota Semarang ini, adalah yang terbaik di kota ini. Kami juga telah berkoordinasi dengan cabang olahraga terkait, untuk mempersiapkan mereka nantinya,” tuturnya. Kota Semarang, lanjutnya, menjadi juara umum pada level SMP dan SMA pada ajang Popda 2016. Ada pun pada tingkat SD, Ibukota Jateng kalah bersaing dengan Solo. Pada 2017 Popda tidak digelar, karena bersamaan dengan penyelenggaraan Popnas, yang dilaksanakan di Jateng. Gurun berharap, Kota Semarang bisa meraih gelar sebagai juara umum pada semua level, karena pada kelompok SD, Kota Semarang akan mengirimkan 66 atlet yang akan bersaing di 11 cabang olahraga. “Pada Popda kali ini, untuk tingkat SD, kita gagal lolos pada cabang sepak takraw dan sepakbola mini. Pada level SMP, kami menerjunkan 98 atlet pada 13 cabang, namun gagal meloloskan pada cabang sepakbola dan sepak takraw. Untuk kelompok SMA, Kota Semarang menerjunkan 133
LEPAS ATLET: Pj Sekda Kota Semarang, Agus Riyanto, saat memakaikan jaket kontingen kepada salah satu atlet Popda Kota Semarang, yang akan mengikuti kejuaraan ini di Solo, Kamis (5/4). n Foto: Nurul Wakhid atlet pada 18 cabor, dan gagal meloloskan atlet pada cabang voli pasir dan sepak takraw.
Di tingkat SMA, kami juga tak mengirimkan atlet untuk cabang angkat besi. Karena tak
ada lifter di cabang itu,’’ ungkap Gurun. n Hid-Am
Jumat Legi, 6 April 2018
Meriah, MAXI Yamaha Day di Toba MEDAN - Lebih dari 600 riders MAXI Yamaha Day (MYD ) tumpah ruah di Tao Silalahi, Paropo, Sumatera Utara. Mereka menempuh perjalanan sejauh 130 km dari Medan untuk bersama-sama merayakan MYD pertama di 2018, akhir pekan lalu. Sekitar pukul 17.00 WIB rombongan touring tiba dan disambut dengan meriah oleh pihak Yamaha. Mereka kemudian menempati kemah di tepian Danau Toba bersamasama dengan keluarga dan sahabat sambil menikmati keindahan salah satu icon wisata andalan Sumatera Utara ini. MYD 2018 kali ini dimanfaatkan untuk memperkenalkan motor terbaru Yamaha Lexi kepada konsumen di Sumatera Utara. Kehadiran Lexi ternyata diterima dengan baik oleh komunitas MAXI Yamaha. Sebagai bukti banyak yang mengabadikan foto bersama dengan Lexi dalam acara ini. Skutik MAXI 125 cc ini jadi primadona pada saat itu. “Ini pertama kali kami memperkenalkan Lexi kepada komunitas MAXI Yamaha. Komunitas adalah bagian penting dalam penjualan motor MAXI di Medan dan seluruh Sumatera Utara. Melalu komunitas produk MAXI
Yamaha dapat dikenal kualitas serta keunggulannya.” ujar Jonie Lie, Chief Promotion PT Alfa Scorpii, menjelaskan. Agenda lain dalam acara kali ini adalah lelang visor NMAX bertanda tangan asli VR46 dan MV25. Memorabilia tersebut berhasil mendapatkan pemenang lelang dengan penawaran harga Rp 1.234.000. Selain lelang, acara ini juga menggalang donasi untuk korban bencana Gunung Sinabung. Komunitas secara sukarela memberikan donasi dengan total Rp. 3.000.000. Hasil lelang dan donasi sepenuhnya diberikan kepada korban bencana. Kemeriahan acara di Medan jadi pembuka rangkaian MYD 2018. Selanjutnya event tahunan terbesar MAXI Yamaha ini akan digelar di Balikpapan. Acara ini nantinya sekaligus menjadi tanda dimulainya rute East Journey perjalanan MAXI YAMAHA Tour de Indonesia dengan menempuh perjalanan Balikpapan ke Banjarmasin.
TUMPAH RUAH: Lebih dari 600 riders MAXI Yamaha Day tumpah ruah di Tao Silalahi, Paropo, Sumatera Utara. Mereka menempuh perjalanan sejauh 130 km dari Medan untuk bersama-sama merayakan kegiatan yang pertama kali digelar tahun ini. ■ Foto: Heru MYD 2018 adalah ajang berkumpul bersama komunitas
New Vios Tampil Lebih Segar dan Elegan JAKARTA - Setelah meluncurkan New Yaris di segmen medium hatchback pada Februari lalu, kali ini Toyota kembali melakukan penyegaran di segmen entry sedan dengan meluncurkan New Vios. Tidak hanya eksterior dan interior yang menga-
lami peningkatan, faktor safety juga menjadi poin penting dalam penyegaran New Vios agar pelanggan merasa lebih nyaman dan aman. Dalam balutan konsep Advance and Emotional, secara keseluruhan New Vios tampil lebih segar dan elegan serta menawarkan kepuasan berkendara yang lebih menyenangkan kepada pelanggan. “Sejalan dengan komitmen continuous improvement, Toyota selalu berupaya meningkatkan kepuasaan pelanggan baik melalui penyegaran produk maupun peningkatan kualitas layanan. Kehadiran New Vios merupakan salah satu bentuk komitmen kami dalam meningkatkan kepuasan pelanggan di segmen entry sedan. New Vios hadir dengan Advance dan Emotional desain serta Top Class Safety terlengkap yang tersedia pada seluruh grade New Vios,” kata Vice President Director PT Toyota-Astra Motor, Henry Tanoto. Secara eksterior, garis desain New Vios tampak lebih berkelas. Didukung front grille yang lebih elegan dengan garis horizontal berukuran semakin ke atas semakin besar, memberikan kesan yang lebih lebar dan
modern terhadap penampilan baru Vios. Desain lampu depan membuat penampilan mobil ini terlihat lebih tajam dan sporty. Kombinasi lampu belakang Vios juga sudah menggunakan LED dan memiliki desain yang selaras dengan desain body secara keseluruhan. Ukurannya juga lebih besar dan melebar sehingga menambah kesan lebih modern dan sporty pada kendaraan. D e n g a n mengusung tema Elegant a n d Comfort, interior New Vios y a n g didominasi warna beige memberikan aura yang lebih mewah. Didukung oleh spesifikasi Audio Infotainment System yang lebih advance, interior mobil ini terasa lebih tinggi dibandingkan kelasnya. Interior kabin New Vios semakin kelihatan mewah dengan teknologi high-tech illumination optitron pada combination meter dan khusus untuk tipe G dilengkapi dengan high-quality ignition-activated welcome pada meter display. Dari sisi performance, pengaturan baru engine 2NR-FE dengan teknologi dual VVT-i dengan kapasitas 1.500 cc yang memiliki power maksimum 107 ps dan torsi 14,3 kgm. Semakin ideal untuk digunakan sebagai kendaraan di kawasan perkotaan. Selain itu, New Vios juga telah mengadopsi fitur Eco/Sport drive mode dan Paddle shift. “Hadirnya fitur keselamatan yang semakin lengkap pada New Vios ini merupakan bentuk komitmen kami untuk menjadikan keselamatan sebagai salah satu fokus utama Toyota, dengan tetap memperhatikan kenyamanan berkendara” kata Henry. ■ Heru-jie
dan konsumen MAXI Yamaha di tiap kota. Melalui motor-
motor MAXI Yamaha, kita bisa terhubung dan menjalin
hubungan sebagai keluarga besar MAXI Family. ■ Heru-jie
Uji Kemampuan Mekanik Regional Jateng
KONTES HONDA: Main Dealer Astra Motor Jateng menggelar final Technical Skill Contest 2018 di tingkat regional yang diselenggarakan pada tanggal 27-29 Maret 2018. ■ Foto: Dok
SEMARANG - Main Dealer Astra Motor Jateng menggelar final Technical Skill Contest 2018 di tingkat regional yang diselenggarakan pada tanggal 27-29 Maret 2018. Kontes ini merupakan event tahunan dengan tiga kategori lomba yaitu kategori Mekanik, Service Advisor dan SMK. Mengambil tema ‘Strengthening Do mination Goes To Asia Oceania 2018’ dengan goal untuk meraih juara di semua kategori perlombaan di tingkat nasional sampai di kontes di tingkat Asia Oceania, para peserta saling unjuk kemampuan mereka dalam kontes yang dilaksanakan di Astra Motor Training Center (AMTC) Semarang. Kontes ini rutin diadakan setiap tahunnya. Untuk kategori Mekanik sudah diadakan sebanyak 25 kali, untuk kategori Service Advisor sudah diadakan sebanyak 10 kali dan telah 9 kali diadakan untuk kategori SMK. Nantinya para pemenang dari masing-masing kategori ini akan mewakili Jawa Tengah untuk bersaing di babak selanjutnya di tingkat nasional. Bersamaan dengan acara awarding Technical Skill Contest 2018 (29/3), Astra Motor Jateng juga menyalurkan donasi dari Astra Honda Motor (AHM) berupa 4 special tools dan 3 unit cutting motor Honda untuk digunakan di laboratorium praktik jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) kepada 7 SMK Binaan
yang ada Jawa Tengah. Region Head Astra Motor Jawa Tengah Yohanes Kurniawan mengucapkan selamat kepada pemenang dan seluruh peserta yang telah mengikuti jalannya kegiatan dengan baik. “Pencapaian perwakilan Jawa Tengah di Technical Skill Contest tingkat nasional selama 4 tahun terakhir sungguh membanggakan, dan saya berharap agar pada tahun ini, kita bersama dapat mempertahankan dan bahkan mendominasi pencapaian terbaik di semua kategori yang di lombakan,” ujar Kurniawan. Technical Service Region Head Astra Motor Jateng Visiawan Andhika mengungkapkan tujuan dari adanya kontes ini adalah untuk meningkatkan skill, kompetensi dan pengetahuan mekanik dan service advisor di seluruh jaringan AHASS serta untuk meningkatkan kompetensi siswa SMK dalam memasuki dunia kerja yang kompetitif dan terus berubah seiring dengan perkembangan teknologi. Secara keseluruhan, kontes ini diikuti oleh 2049 mekanik AHASS, 344 Service Advisor dan untuk kategori SMK diikuti oleh 4.350 siswa kelas 11 jurusan Teknik Sepeda Motor (TSM) dari 62 SMK binaan Astra Motor Jawa Tengah. ■ Heru-jie
TOC Uji Ketangguhan di Lintas Negara JAKARTA - Sejalan dengan semangat Toyota Let’s Go Beyond, PT Toyota- Astra Motor (TAM) kembali memfasilitasi untuk terlaksananya kegiatan touring lintas negara IndonesiaTimor Leste yang diselenggarakan 3 komunitas pengguna Toyota (Toyota Owner Club). Mengusung tema Beyond BeautifulIndonesia, anggota komunitas Toyota Kijang Club Indonesia (TKCI), Veloz Community Velozity dan Toyota Sienta Community Indonesia (Tosca) dengan menggunakan Toyota Kijang, Avanza Veloz dan Sienta akan mempuh jarak 6.800 km, melintasi 6 pulau dan menyeberangi 5 selat untuk sampai ke Dili ibukota Timor Leste, salah satu negara tetangga terdekat Indonesia. Ini akan menjadi perjalanan terpanjang menggunakan multi model produk Toyota untuk pertama kalinya di komunitas-komunitas dibawah naungan TOC. “Toyota-Astra Motor mendukung aktifitas TOC yaitu
touring lintas negara Indonesia – Timor Leste yang bertajuk Beyond Beautiful Indonesia. Selain menjadi ajang untuk membuktikan durability mobilmobil Toyota dalam menempuh jarak yang cukup jauh dengan medan jalan yang beragam, aktifitas ini juga akan mengeksplor destinasi wisata menarik sepanjang rute perjalanan sehingga bisa menjadi informasi yang positif bagi masyarakat,” kata President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Yoshihiro Nakata. Perjalanan touring lintas Negara Indonesia-Timor Leste akan ditempuh selama hampir sebulan lebih, di mulai pada 29 Maret di Jakarta dan direncanakan tiba di Dili pada 10 April 2018, dan kembali ke ibukota pada akhir April 2018. Menggunakan masing-masing satu unit Toyota Kijang Buaya (generasi pertama Kijang) dan All New Kijang Innova (generasi ke-6 Kijang), Avanza Veloz (2012), Grand New Veloz (2015) dan Al New Sienta (2016),
rombongan melintasi beberapa kota besar dan kecil di Pulau Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa, Flores dan Timor Leste. Selain singgah pada beberapa destinasi wisata yang menjadi kebanggaan Indonesia, termasuk lokasi-lokasi wisata menarik yang belum tersentuh, selama perjalanan tersebut rombongan TOC juga akan melakukan beberapa aktivitas lingkungan dan sosial dengan mengikutsertakan komunitas TOC, serta masyarakat sekitar. Selain membangun mushola, rombongan TKCI, Velocity dan Tosca juga akan melakukan pembersihan sampah di pantaipantai yang menjadi destinasi wisata, pemeliharan terumbu karang, aktifitas pendidikan cinta lingkungan bagi siswa, serta donasi buku dan seragam LINTAS NEGARA: Peserta dilepas saat mengikuti kegiatan touring lintas negara Indonesia-Timor Leste sekolah. “Kami harapkan perjalanan yang diselenggarakan tiga komunitas pengguna Toyota (Toyota Owner Club).■ Foto: dok ini dapat memberikan manfaat senantiasa peduli terhadap kendaraan Toyota yang hambatan apapun hingga dalam menumbuhkan ke- upaya-upaya pelestarian digunakan, semoga rombongan kembali ke tempat tujuan,” kata sadaran akan cinta lingkungan lingkungan untuk meraih masa TOC dapat menikmati per- Executive General Manager PT kepada masyarakat, sejalan depan yang lebih baik. Dan jalanan tersebut dengan aman Toyota Astra Motor, Fransiscus dengan komitmen Toyota untuk dengan berbagai kelebihan dari dan nyaman tanpa menemui Soerjopranoto. ■ Heru-jie
Jumat Legi, 6 April 2018
HILANG STNK H-4942-BS,AN:Sukristiyono,Jl.Darat Lasimin 430 Rt.4/10 SMG 6 D5
HILANG STNK H-9187-NP, AN: Windasariningsih,Jl.Tlogo Biru II Rt.15/27 SMG 6 D5
HILANG STNK H-5399-MS,AN:Rifki Saifudin,Jl.Pandansari II Rt.2/1 Smg SMG 6 D5
HILANG STNK H-6968-VH, AN: Radhitie Firmanda,Jl.Gusti Putri IV/25 Smg SMG 6 D5
HILANG STNK H-3644-NH,AN:MENIK TULISTARI,Kp.Cilosari Dlm Rt7/7 Smg SMG 6 D5
HILANG STNK H-3257-KF,AN:Lenny Erlita,SE,Jl.Kerapu Ry 27 Rt.5/2 Smg SMG 6 D5
HILANG STNK H-4540-WW,AN:TATA RUSTAWAN,Jl.Wonosari Rt.6/5 Smg SMG 6 D5
Hlg STNK G-7861-AA An.MUSTOFA SYAKOER,Baros RT.1/1 Pekalongan SMG 6 D5
Hlg STNK G-6837-EH KHOMISATUN KHASANAH,Jl.Wilis RT.1/1 Pekl SMG 6 D5
Hlg STNK Spm Honda G-6501-JA An ACHMAD ARNOLD SUAD, Pekalongan
BTH Akuntansi Pajak (Admin Gudang) Wanita,Pnglmn,Jujur,Sanggup Krj Krs Lam. Lsg:LIK 14/578A Kaligawe Smg
SMG 6 D5
BTHKaryawan Wanita Untuk Laund ry,Gj Awal1,8Jt Syrt Berpnglmn Mengunakan Setrika Uap, Bs Brspda Mtr,Fas Tdr Dlm Hub:081328256633 SMG 6 D5
PERUSH EKSPEDISI Butuh: Marketing Pengalaman Min 1Th,Pria, Max 30Th, Min D1,Domisili SMG, Pny Mtr+Sim C, Lam.Dtg Lsg Jl.Arteri Soekarno Hatta No.157A Palebon-Pedurungan Smg Di Tunggu Max 12-April`2018 SMG 6 D5
DIBUTUHKAN Staff Kantor,Min SMU 19-35Th,Interview Jl.Pandanaran 30 Lantai 3 Smg, Hub:082221573277 SMG 6 D5
DCR: FRONT DESK AHASS, WANITA Min SLTA, Jujur, Niat Bekerja, Pglmn Min 1th. Lmr ke: Jl.Depok 2 Smg
GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Unit Baru Truk, Crane.7600601/ 081326129130 SMG 6 D5
- MAKANAN/MINUMAN BANDENG Arwana Beli2Kg Gratis 1Kg LumpiaMTR Mataram Beli 1Gratis 1 Jl.Pandanaran No.65 Semarang SMG 6 D5
SMG 6 D5
HILANGSERTIFIKAT TNH HM No.1911 Luas 1.361 m2 An. SRI PUJIYANTI Almt: Ds Sidomulyo Jakenan Pati
CARI JAM ROLEX dll, TOKO GLORIA Jl. Pemuda No.64 Semarang Telp.3515803 / 081 2290 2278 SMG 6 D5
SMG 6 D5
Js Ttp Krt Krdit/KTA, Byr 30% Lunas100%.LEGAL.081281539552 SMG 6 D5
BTH DANA CPT,5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif& BPKB.KSP. Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D - 08112792095 SMG 6 D5
Savitri Canopy, PGR,Balkon,RTangga F.GATE. PH: 3541874-08566511117
Kredit Multiguna, Take Over, Proses Cepat, Bunga Murah. Jaminan BPKB Mobil. Mifta 082138588876 SMG 6 D5
SMG 6 D5
Star Alm, Folding Gate, Rdoor, Tkrey. MT.Haryono 664 Ph.3511181-3586666
HILANG STNK Honda K-5524-WN AN: DWI SEPTIANI, Ds.Tawangrejo Rt.2/3 Tunjungan-Blora SMG 6 D5
HILANG STNK Honda K-6760-SE AN:SATI,Desa Sendangrejo Rt.03/04 Bogorejo Blora SMG 6 D5
HILANG STNK H-9039-EZ,AN: Kabulrachman Dr.Jl.Lamongan V/7 Rt.3/1 Gajahmungkur Smg SMG 6 D5
Hlg BPKB Spm Honda Vario 2006 Nopol:G3487HV An.ASRIE INDRIYANI Jl. Walisongo RT.17/5 Bawang BTG
SMG 6 D5
SMG 6 D5
Star Alm, Folding Gate, Rdoor, Tkrey. MT.Haryono 664 Ph.3511181-3586666
HILANG SERTIFIKAT TANAH H.MILIK No.1098 Ls.218 m2 An.RATMO Almt: Ds. Sundoluhur 023/003 Kayen Pati
SMG 6 D5
TRUSSINDO STEEL Rangka atap baja ringan.Kwalitas utama brgaransi CV.Graha Paramitha 024-76745858 SMG 6 D5
PRAKTIS SPESIAL CANOPI,F.GATE, Pagar,K.Almn,TPutar.Jl.Gajah Raya No.11C (024)6710938 Dpn Indomaret
SMG 6 D5
BUDI PARABOLA /CCTV/MATV HOTEL Kost-Kantor-Rumah:081575193691 SMG 03 D2
CCTV YG SIPP? RAK SAH BINGUNG!! Jl.Gajahmada180A Smg.(024)8413232 SMG 03 D2
SMG 6 D5
- KOMPUTER -
HILANGSERTIFIKAT TNH HM No.1911 Luas 1.361 m2 An. SRI PUJIYANTI Almt: Ds Sidomulyo Jakenan Pati SMG 6 D5
HILANG STNK H-2092-YQ, AN:MOCH REZA PAHLEVI, Jodipati Barat No.28 B Rt.01/Rw.12 Krobokan Semarng Barat SMG 6 D5
DIBELI Komputer & Elektronik Sgl Kondisi Diambil.Hub:085100366817 SMG 03 D2
SMG 6 D5
Dicari: Wanita Penjaga Butik u/ Bridal Pengalaman, Gaji Bulanan & Komisi Hub: 08156532622
Hlg STNK K 5442 VQ a/n.Rubiatun. Krapyak Randusampir RT.4/4 Tahunan Jepara Hub:08122569106 SMG 6 D5
DIBUTUHKAN SOPIR, SIM B1 Berpengalaman Jl.WR Supratman Kav.44 Smg Barat Ph.024-7605997 SMG 6 D5
DICARI: ADMIN min.SMA, Pglmn min.1th bs Komputer, WNI ket Lmrn ke: Jl.MT.Haryono 562 Smg SMG 6 D5
BTH SGR: DESAIN GRAFIS Diutmkan menguasai CorelDraw, Photoshop.Krm: recruitment@pancareksaoptima.com
SMG 6 D5
Dibthkn: Pengawas SPBU Pnglmn 1th min.D3 mnjmen Pria Usia max.30 th, Operator SPBU pria/wanita min.SMA usia 18-25th. Krm ke Jl.Diponegoro 204 Ungaran (Spbu dpn SMP 1 Ungrn)
SMG 6 D5
PERUSAHAAN Plastik & Manufaktur Membutukan:Marketing,Pria/ Wnt, Max 35Th, Min SMK,Jujur, Mau Keluar Kota Ulet,Suka Tantangan, Fas:Gaji,Bonus Uang Makan, Uang Transport,Uang Kos dll,Lam. Kirim Ke:CV JAYA PROPINDO Jl.Raya Smg-Purwodadi KM 17 Kalitengah Rt.2/2 Mranggen Demak 59567 Telp.024-6735678 Kode ME SMG 6 D5
- JASA PROPERTY Arsitek Interior SMG-Sala3, Desain + Bangun, Bayu-081215721332 (WA) SMG 6 D5
Mengerjakan Rmh ,Ruko,Gedung & Renovasi,Kebocoran dak,Talang atau Cat Ulang dll.Hub:081248328029 SMG 6 D5
BANGUN DESIGN RUMAH, GUEST HOUSE Hotel. Pengalaman, Terpercaya, 3D Tampak, 1,2Jt. 0815 7570 5999
HOTEL BUKIT INDAH, NUANSA ALAM Pedesaan. Jl. Mulawarman Selatan 10 Bymanik. T.7470509 / 0856 0003 0437 SMG 6 D5
Klub Taaruf/Jodoh Gratis, cantik2, baik2, Mapan, Privacy Terjamin. Hub: 0877.3426.5865 (WA) SMG 6 D5
SMG 6 D5
DIBUTUHKAN S1 SIPIL ut Site Manager Proyek; STM Bangunan ut Pelaksana /Estimator; SMEA Akuntansi; SMA ut Logistik. Kirim Lamrn Ke TEKA KARYA, Jln. Siwalan 14 Smg email: ptteka_barutama@yahoo.com SMG 6 D5
BTH SGR utk Pabrik Karton Box: 1.Design Grafis,Pria,menguasai Adobe & Corel, Pglmn,max.35th. 2.Sopir SIM B2 umum, SKCK, max 40tyh. krm ke: KIC Gatsu Blok 19 No.3 Smg SMG 6 D5
- PENGIRIMAN BARANG SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 0888 6501 138 / 081 701 96266
Hlg:STNK H.3411.ZR An.Muhamad Afif Jl.Dadapan No.45 Rt5/2 SMG
P.MAN. 085103069700 B.Sumur Bor P.Air,M.Cuci,W.Heater,Kulkas,K.Gas SMG 6 D5
Serv.Kilat 24jm lgs jadi Klks,AC.MCuci Jet pump. Wheter.Disp.dll 024-3584788 SMG 6 D5
PLG 6 D2
Hlg:STNK H.1191.DS An.Koperasi Pulang Karya manunggal SMG PLG 6 D2
Hlg: BPKB AA 9636 AA an. Pemerintah Kota Magelang. Jl.Panca ArgaNo. 2 Mgl PLG 6 D3
HILANG STNK H-2286-WQ,AN: Dwi Lilis Suryani,Wonosari Rt.2/2 Gnpati SMG 6 D5
Hlg BPKB KLX Nopol:H-2068-AAD An.ARIEF RAHARJO,Rowosari Kendal
- SUMUR/WC -
SMG 6 D5
PUTRA KEMBAR SdtWC/Lmbh, Mrh,24Jm Tdk Bau. 085600080030/08121535300 SMG 6 D5
SANTOSOJAYAKRS WC&LBH,TANJUNG 8 085950869170-024-35480903542438 SMG 6 D5
SEDOT WC MAMPET (GRNSI) Wastafel Sal Got Tanpa Bongkar.082322503878 SMG 6 D5
Hlg STNK Spm Honda G-4365-LC An DULBARI,Kasepuhan RT.3/5 Batang SMG 6 D5
SEWA BUS PARIWISATA AC/ NON AC 27,31,35,39,55 Seat, SEWA Non AC Dpt AC Ekonomi, Hub. 024-6718303 /0851 0911 2889/0851 0044 5558 SMG 6 D5
BUS NUGROHO AC/Non AC/Ekonomis 59/50/40/38/31 Seat Th`2016 Melayani Tour Jl. Kawi I/13 Smg Ph (024)8318454-8504071-70286647. SMG 6 D5
Hlg STNK Spm Yamaha G-5418-UA NISROCHAH,Kradenan Gg.2/22 Pkl
SMG 6 D5
SUMBER BAHAGIA CTCP & ACRYLIC Siap Layani Pembuatan Plat Cetak Cepat Bisa Di Tunggu Mesin Baru Disc.40%,Jl.Seteran Utara 16B Smg, Bk 08.00 s/d 17.00.WA.08580005130 sumberbahagia.ctcp@gmail.com
JUAL TRAVELLO KIA (Minibus) `2010 KM 166283,Ultah Maret` 2018, Plat Nomer Baru, Hub:081225817535 SMG 6 D5
TRI ARGA KENCANA - GENSE T Jual-Service-Parts-Sewa- GENS ET (024) 671-5384, 671-2178- GENSET SMG 6 D5
SEJATI TEKNIK Menyewakan BMolen B.Trailer,Stamper(Paving), P.Air, C.Cutter,Trowel,Scaffolding,Compressor,Genset 25-130 KVA/Silent Dll.Jl.Tanggul Mas Raya A-2/IX Hub:Tlp(024) 3510930/08112709156
L300 BOX Aluminium 93 Terawat & Istw, Jrg Pakai. 088802555550 SMG 6 D5
L300 BOX 04 SiapPake,Istw,70Jt. Labuhan I/15 Smg 085100316122 SMG 6 D5
- NISSAN Nissan Navara 2011 Tgn 1 Htm Matic, Ori, Istimewa. Hub:081578778742 SMG 6 D5
JUKE putih 1.5 CVT A/T 2012, sangat terawat, Tgn 1, Km 47 rb. Hub. 0821 36110735 (TP,no sms) SMG 6 D5
- SUZUKI -
SMG 03 D2
Hlg STNK Yamaha G-2043-LA ABDUR ROZAK,Jl.Supriyadi Tegalrejo Pkl SMG 6 D5
SMG 6 D5
HILANGSTNK AD 3192 YH, An.Leny Sri Utami,al.Banjarsari Solo
GRATIS+Saku6JtMalaysia,Singapur TaiwaHongkong.Resmi,081325519355
SMG 6 D5
HILANG STNK YMH K-5203-PY, AN: SUKANDI,Kel.Andongrejo Rt.1/6 Blora
SMG 6 D5
Baleno A/T`08 ,hitam,jrg pakai, orisinal,siap pakai,krd dp 2jtan angs 2jtan.Jl. Madukoro 4,samp lap prpp,082134944978 (no sms) 081393072737 (no sms) SMG 6 D5
- TOYOTA NewAvanza G 14 Htm,Istw,145Jt Nego Labuhan I/15 Smg 085100316122 SMG 6 D5
Kijang PU DSL 02 Pth,Istw,65Jt Nego. Labuhan I/15 Smg 082133591188 SMG 6 D5
YARIS TRD A/T14 DrBaru Putih Km 23rb (H)179Jt SprIstw:0818294400 SMG 6 D5
Fortuner 2010Disel AT Tgn 1 Hitam.Hub:081.22831.7579 SMG 6 D5
Jual Cpt:Avanza Putih 2016 Tgn1 Hub:08222.661.7722 SMG 6 D5
Altis 2.0V AT`10 ,hitam,istw, smua fungsi,krd dp 5jtan,ang 4jtan. Jl Madukoro 5,samp lap prpp, 0822 2198 5180(NoSMS)/ 082134944978 (NoSMS) SMG 6 D5
Rush S A/T`09`10, silver,bgs,tgn1 krd dp ringan,angs 3jtan,0821349 44978 NoSMS/082221985180 NoSMS SMG 6 D5
BU AGYA TRD`2014 A/T MERAH, Orisinil, Plat H, Hrga 99jt Nego Hub. 0851 021 226 26 SMG 6 D5
PISTOL (A.GUN) REV/FN Pluru Mimis 6mm+Ijin Resmi = 8jt. Khs Peg /Pengusaha. 081.227.117.212
SMG 6 D5
HILANG STNK H-5829-NR, AN: Wangi Meriana Asma Bhekti,Jl.Kaliwiru II/41B
MONTIR: Sopir B1 srbtn: Adm Wnt Tkg Cat/Las Mbl. 085876567789
SMG 6 D5
SMG 6 D5
SMG 6 D5
HLG STNKH5251AAE,an.Mulyono Ds.Kalikondang RT03/03 Demak SMG 6 D5
SMG 6 D5
ALPHARD 2011 S A/T Putih Istw Mobil Lee 3549494 - 085100708749 SMG 6 D5
Innova Bensin E MT 2014 hitam H pajak baru Hub.085 100 155 788 SMG 6 D5
Bth SOPIR jujur,brtanggungjwb. Lamr:Ruko Puri Anjasmoro F1/11 Smg SMG 6 D5
Dibthkn 1 org kasir 4Capster & 1 stylish untuk NH salon di Jln.Setia budi No 55 Ngesrep Banyumanik. Hp.082136363639 SMG 6 D5
HLG STNKH4483AGE.an.Suhadi Ds.Kuncir RT3/3 Wonosalam-Demak
Dicari: Wanita Penjaga Butik u/ Bridal Pengalaman, Gaji Bulanan & Komisi Hub: 08156532622
SMG 6 D5
SMG 6 D5
Dijual Murah Rumah semarang indah C XVII no 5 hub 08122800432 PURI ANJASMORO L2/35,4+2KT,3+ 1KM LT:210,LB:300 Hub: 081 665 2996 SMG 6 D5
Rmh HM LT.370m2 dkt Majapahit Pandean Lamper 3/2. 081225533636 SMG 6 D5
SMG 6 D5
JUAL:RMH (Tmpt Usaha Ganti Oli / Cuci). W.Monginsidi.024-6702204 SMG 6 D5
Rmh Bukit SariHM Lt.119 ada AC/ PAM.hub:0812.4934.1391 Jual cpt rmh tipe 125 di perum kamp semawis.T.087775284949/ 081325115764 SMG 6 D5
SMG 03 D2
Rmh Baru Siap Huni SHM 3kmr baja ringan, Lt Granit, Blk Pos Satpam dpn sendiri Perum Panjangan Asri Manyaran. 081225676709 SMG 6 D5
KOMP.RUKO MAJAPAHIT JUNCTION 26 Unit Ruko 3 Lt Hadap Jalan Semua,Strategis Samping Akses Tol Gayamsari. 0812 9590 6033 SMG 6 D5
GOLDEN PAVILIUN PUDAK PAYUNG Damai:085100929494, T36s/d60.pgr Jl. Pramuka, View Pgng.Minimalis, ExclDisc.HrgSuku BungaUM,Souvenir SMG 6 D5
Rmh Kost Baru SHM 20 Kmr 21 Kmd Full Perabot,Siap Huni Unnes blk Fak Teknik/Fok. 081225676709 SMG 6 D5
DIJUAL Rumah Di Plamongan Indah Blok AA (Square), Lt.200, Lb.248, HM, Rp. 1,5M, Telp/WA:0818457773 SMG 6 D5
SMG 6 D5
RUKO HM TINGKAT LT.122m, LB.185m Jl.BanaranUNNES SmgO851OO2O4O5O SMG 6 D5
TENGAH KOTA RUMAH HM Jl Tm Seteran 2 No.3. LT:100 LB:150 Hub: 0816650519 SMG 03 D2
Rmh BARU ungaran barat.Genuk dkt rsud.dkt tol FullFas ful granit. 2kt T45/ 100m Hub: 0812 1546 3533/ 0815 6562 267 SMG 03 D2
BU DIJUAL CEPAT HM Taman Buah Majapahit No.23, (2Lt), 4K.Tdr, 3K.Md, PDAM.Hub: 0812 2569 6109 SMG 03 D2
CLUSTER LIVIYA AL HASNA Type Mulai 36/90,Hrg 400Jtn. Lok. Sambirejo Gymsari. 082138588913/085757574259 SMG 03 D2
Dikontrakan Ruko Di Tembalang Telp.Diana 0822 593 4905 SMG 6 D5
Rumah tengah kota, Jl Pucang Adi Perum Pucang Gading & Jl.Banteng Ry, SMG. Hub: 08164888575 (Tdk sms) SMG 6 D5
JL.MT.HARYONO (MATARAM) LuasTanah.15OOm2,LuasBang 1OOOm2 Cocok Dibuat Untuk Usaha, Bank, Restoran, Perkantoran, Kost2-an Hub: O877-4646-2288 SMG 6 D5
DIKONTRAKAN RUKO 2LANTAI Puri Anjasmoro B 1/12A, LT/LB=8x30/8x20 Hub:0247601651 / 0877 0007 0570 SMG 6 D5
Disewakan di Daerah Segitiga Emas di Smg Tgh: Ruangan / Kost 3Bln/6Bln Sebelah Hotel. Telp: 085100706599 SMG 6 D5
Rmh Kos Jl.Tirto Agung Brt II/8,Lt.278 Full bgn, 23Km, 2LT. wifi,081225114606 SMG 03 D2
KOMP.RUKO MAJAPAHIT JUNCTION 26 Unit Ruko 3 Lt Hadap Jalan Semua, Strategis Samping Akses Tol Gayamsari. 0812 9590 6033 SMG 6 D5
Rmh Baru Siap Huni SHM 3kmr baja ringan, Lt Granit, Blk Pos Satpam dpn sendiri Perum Panjangan Asri Manyaran. 081225676709 SMG 6 D5
MAJAPAHITREGENCY Rumah Siap Huni 1OO% Baru- Lt.136m2, Lb.13Om2 4KamarTidur -3KamarMandi-Tingkat Harga 975Jt. Hub:O877-4646-2288 SMG 6 D5
RUMAH PLUS KLINIK PLUS LABORAT LT/LB 500/400 Ramai Pasien, Bisa Dikembangkan jadi Rumah Sakit di Ngaliyan Smg 0878 3348 6191 SMG 6 D5
Dijual Rumah DiPerumahan Ungaran Sunrice Residence,Lokasi Tengah Kota Ungaran,Promo Full Hadiah Type40,47,58,80.T:085101703205 SMG 6 D5
DEMPEL BARU DP 15Jt.T36 Dlm Kota 500m dari Arteri Sukarno-Hatta Promo Perum Bumi Banjardowo Indah T.36 DP Mulai 4Jtan, Sedia / Jual Tanah Kavling. Bonus AC dan Spring Bed. Hub: 76729318 / 76586905
SMG 6 D5
SMG 6 D5
JUAL RUMAH HM,Di PERUMAHAN BAWEN Regency,Lt.83m2, Full Bangunan Hub:081226428590
CPNS 2018 Akan dimulai, Pastikan Menguasai TKD CPNS Brsama IC Smg Hub: 085659700671 / 081325264524
Rmh2,5lt7kt3km,PAMtlp,artts,Dkt Kampus AMNI,dkt jl ry,Carpot,Bbs Bnjr, Full Bang,u/Kos2n.0819816072
SMG 6 D5
SMG 6 D5
SMG 6 D5
SMG 03 D2
Jl.TAMBORA. CANDI BARU (dekat Simpang 5) LT.628 LB.300 SHM. Hub: 081.9145.36086
JL RMHTINGKAT HM.LT.36Om, LB45Om TenggerTimur 19 SmgO8139O88OOO5
SMG 6 D5
Kuliah Gratis di PTK Brgbunglah dg IC yg Punya Segudang Trik Msk S. Kedinasan. 085659700671 / 081325264524
RUMAH DIJUAL TYPE 36 & 45 Hub: 081339173890 / 085640101214 / 085865239929
Ruko 2lt Suyudono tengah kota, rame, 162/230m2.Hrg:1,4M. 081905270916
Rmh Kost Baru SHM 20 Kmr 21 Kmd Full Perabot,Siap Huni Unnes blk Fak Teknik/Fok. 081225676709
SMG 6 D5
DICARI TUKANG LISTRIK untuk Proyek. Hub: 085866279949
SMG 6 D5
HLG STNKH5989KN,an.Sukamto Ds.Bango RT03/02 Demak
SMG 6 D5
SMG 6 D5
SMG 6 D5
Suzuki APV GX 2013 Silver,plat H,hub. 081 2288 5788
Privat IELTS,TOEFL,TOEIC,English CV S1-S3 Target 2 Bln Bs :089622201476
BUTUH PRIA SMA Untuk Staf Gudang Lam.Kirim Ke:Kawasan Industri Candi Jl. Candi III Blok G No.3 Semarang
RUMAH PANJANGAN ASRI=23OJT, RMH Tegalsari=16OJt.Hub: O81393728497
SMG 6 D5
SMG 6 D5
KURNIA MUSIK BULAN KREDIT Proses Cepat 30 Menit.Tunggu & Langsung Bawa! Semua Alat Musik & Sound System.Pandanaran 70A Smg
Jual: Rmh baru siap huni,SHM, Lt98/36 Taman Puri Sartika B 21 SMG. Hub: 082138731899
RUKO 2Lnt Jl.Raya Graha Padma dkt Karangturi HP: 08179575707
- MITSUBISHI -
SMG 03 D2
BTH:SOPIR SIM B1,Max45Th.Lam Lkp +SKCK Bawa:Soekarno Hatta 276Smg
SMG 6 D5
16-20/6 BALI 6/5 Bantul hobit,Kebun Buah Mangunan,Becici.08122815196
SMG 03 D2
SMG 6 D5
HLG STNKH5941KN,an.Moh.Tokeri Kr.Sari RT01/02 Kr.Tengah-Demak
- TOUR/TRAVEL -
SMG 6 D5
PINDAH RUMAH/BOSAN DGN BARANG Anda Hub: BaBeKu Telp. 8417629 Dibeli Semua Barang Bekas Anda Banyak Barang Datang
SMG 03 D2
SMG 6 D5
- KIA -
SMG 6 D5
HLG STNK H-3145-DA An Diah Nevy Purnamasari,Jl.Beruang Raya No.7
SMG 6 D5
SMG 6 D5
SMG 6 D5
VELLFIRE A/T 2010 Silver Pol H Tgn 1.Hub:0812 8494 4444-3584580
SMG 6 D5
Hlg STNK Honda G-2263-GA An. ANASTASIA SUWARSIH,Medono Pkl
RENTAL SEMUA JENIS MOBIL Baru,Pengantin dll,hp:0816656427
SMG 6 D5
DIBELI SEMUA BARANG yg sdh tdk trpakai 085100659728 Pak Siong Ki
Hlg STNK Spm Honda G-2315-DT An DANIEL TRI ADI WICAKSONO,Wirades
SMG 6 D5
- KENDARAAN SEWA -
PANTHER PU 2012 AC,P.STIR, TURBO Badak VIII/7 Smg 081288885129
Body Landrover Pndk, Landrover pndk th 66. Utility M151 A2. Hub: 081578778742
PUSAT PANASONICPABX TELP FAX Wirelles Intercom M.Suyudi 29Smg
SMG 6 D5
PLG 6 D3
- ISUZU -
SMG 6 D5
SMG 6 D5
- SERVIS (PANGGILAN) -
SMG 6 D5
LJ.HOOKER CANDI 8507555 Rmh Kos -Tengah Kota Lt576/600 Lok Strgs dkt RS, Kampus,Kantor Hrg 5M -Rmh Jatingaleh dkt Exit Tol Lt300/250 Hrg 3,5M cck u/ Kantor Rmh Bgs Dkt UNDIP 380/250 2,25M Hub KIS 0877 3181 0085 PROMO (Unit Terbatas) New T.38/60, 260Jt. Bisa KPR. Dolog Raya Woltermonginsidi. 0858 7688 2841 No SMS
SMG 6 D5
CRV 2.4A/T`09, joss bgt,abu2, istw ,tgn1,krd dp 3jtan.Jl.Madukoro no.4,samp lap prpp,082134944978 (no sms)/ 082221985180 (no sms)
SMG 6 D5
DBTHKN Krywn/Krywt Utk Posisi Sbg:Marketing Utk Prshn Yg brgerak Dibdng Jasa Import Prsyrtn: Pnddkn Min SMA,Jjur,Bkrj Krs,Brpnglmn &Dpt Brkmnksi Dgn Baik, Lam. Dkrim Ke:PT Mega Indah Cargo,Jl.Puri Anjasmoro Blok DD 1/14 Smg 024-7618888
SMG 6 D5
MOBILLIO RS `2016/2017 M/T, Plat B Coklat Metlc,Rp.157Jt. 082221652287
SMG 6 D5
DCR: FRONT DESK AHASS, WANITA Min SLTA, Jujur, Niat Bekerja, Pglmn Min 1th. Lmr ke: Jl.Depok 2 Smg
SMG 6 D5
EXIST EX GRAHA VIT. Shiatsu & Reflexi.KM Dlm/Jam 60Rb. Jl.Ruko Jurnatan A17 (Bubaan) Ph.3545618
SMG 6 D5
SMG 6 D5
SMG 6 D5
HLNGSERITIFIKAT TNH HM no.02321 Ls.1213m2 dan no.02322 Ls.1128m2 AN SUNTARI Ds.Gunungwungkal Pati
SMG 6 D5
FREED E PSD`13 AT, dobel blower putih,km 27rb,istw. T.081227002587
SMG 6 D5
Furniture Export Cari: 1. KP.Produksi, laki2,Pglm 2.Drafter, Pglm, Autocad,3D, HPP.email: acct1@homedecorindo.co.id
TERAPY ALAT VITAL PRIA LOYO Pijat Urut Minyak Bulus Hub:081 2292 0168
A.N. CRV 2.4 A/T 2015 Abu2 Istw Mobil Lee 3549494 - 085100708749
SMG 6 D5
OLIMART SB-MEKANIK R4,lulusan SMK Otomotif R4, pglmn lebih di prioritaskan, max 45 thn, Lmrn ke Jl. Majapahit 160(dpn psr Gayamsari)Smg
SMG 6 D5
HILANG SERTIFIKAT TANAH H.MILIK No.1098 Ls.218 m2 An.RATMO Almt: Ds.Sundoluhur 023/003 Kayen Pati
- HONDA -
SMG 6 D5
RUMAH KOS 20KT di dekat Kawasan Industri Gatot Subroto LT.160/LB 200 Rp.890jt Hub.0878 3348 6191
JUAL TANAH HM15Om2 Patemon UNNES Gunung Pati Smg. T: O851 OO2O 4O5O SMG 6 D5
Tnh L 850m. 1 jt/m2.Jl.Patoha Papan dayan(dpn Oaktree)HP: 0818-299-509 SMG 6 D5
DJL TNH: Jl Ry JambonPodorejo Ngaliyan, HM,L2000m(40x50)& Jl.Ry Kutilang Ung, HM, L100m2. 081390645179 SMG 6 D5
TANAH KAV MURAH,LT.72 Hrg 75 Jt. Beli 3 Gratis 1.Lokasi Klipang Sendangmulyo. WA/SMS: 0815 7801 0872 SMG 6 D5
DIJUAL SEBIDANG TANAH, Lt.537m2 Lokasi Jl.Beruang Raya V/2 Semarang Sebelah Perumahan Beruang Mas Smg Hub: 0811296420 (Tanpa Perantara) SMG 6 D5
JUAL TANAH HM Ls.600m2 (14x40m) Dekat Mushola,Akses Jalan 3m Masih Jalan, Lokasi Kp.Klesem,Ds.Segono CampurejoBoja.+-1KM Depan SDN Campurejo 02, Hub: 087831152895 SMG 6 D5
JUAL:TANAH pinggir Jl.Utama dkt Kaw.Industri Ls.7225m2,daerah Mijen Hub: Telp/WA 085747530383 SMG 6 D5
CARI Tnh, Kota: Jepara,Purwodadi Kendal.lUAS +-2.000m2 Lebar dpn min 30m Jln Utama. 08122809944 SMG 6 D5
MAJAPAHITREGENCY Jual Kav Siap Bangun.LT.152m LT.192m & LT.228m. T: O877 4646 2288 SMG 6 D5
SMG 6 D5
BU DIJUAL CEPAT HM Taman Buah Majapahit No.23, (2Lt), 4K. Tdr, 3K.Md, PDAM.Hub: 0812 2569 6109 SMG 6 D5
- BMW -
JUAL RMH HM Siap Huni,LT:145m Lb:120m,4KT,1KM,Jl.Rambutan II/22 Vila Mijen Permai, Hub:081225850909
JUAL: BMW 318i 2004, silver (H) pajak hidup. Hub: 089 621721896 SMG 6 D5
- DAIHATSU -
MATA / KATARAK / MIN / PLUS Sembuh Total.Sinshe 081229812055 SMG 6 D5
Jual cepat BU sirion 13 htm pol H, mt an sdri ori bagus Hub 081326388228 SMG 6 D5
GRANMAX D 2013 (G) ISTW, 85 JT. Labuhan I/15 Smg 081 666 7326 SMG 6 D5
CHARADE 79 (Modif Pick Up) Body Mesin/VR/Istimewa.(Bisa TT Mtr) Rp.18jt Hub.081 227.117.212 SMG 6 D5
PROSTAT / HERNIA 1x Berobat Sembuh.SINSHE 081236663401 SMG 6 D5
CLARA MASSAGE (ADA TEMPAT) Terapy & Profesional. 081229519666 SMG 6 D5
PIJAT URUT ALAT VITAL PRIA Lemah Syahwat,Loyo Ejakulasidini, Keras Kencang Tahah Lama Hub:085 640 51 9999 SMG 6 D5
SMG 6 D5
RMH TMN RAFLESIA 3 No.25 Graha Padma LT200 LB185, 5KT,2KMd,Full Furniture,Tlp,4400W. 087777545885
TANAH DI JL RAYA KUDUS-PATI KM5 (Jalan Nasional) Luas 15 Ha.Hub: 087 730 139 781 + 6593 923 386 Email: ib_163@yahoo.coid SMG 6 D5
SMG 6 D5
RUMAH INDEN DI CLUSTER MEWAH Hanya 175 Jt. Type 30/72. WA / SMS: 0815 7801 0872 SMG 6 D5
Perum Ungaran Village ,Sejuk, Stratgis Promo utk 10 Pembeli Pertama: Motor ,Laptop,AC,Kulkas, TV.-085225777609 SMG 6 D5
DIJUAL GUDANG Siap Pakai. SHM. LB 1200m2.Lok Dkt Terminal Purwokerto.Hub WA 0822 2752 8700 SMG 6 D5
Jumat Legi, 6 April 2018
Ratusan Paket Proyek Disdikpora Menuai Sorotan KUDUS – Wakil Ketua DPRD Kudus Agus Wariyono geram dengan sejumlah proyek fisik yang dikelola Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga. Selain proses pengerjaannya tidak transparan, sejumlah proyek juga dinilai tidak memperhatikan asas prioritas. Menurut Agus, pihaknya banyak mendaFoto: Ali Bastomi pat aduan dari masAgus Wariyono yarakat terkait buruknya pengelolaan proyek fisik di Disdikpora. Terutamanya menyangkut proyek fisik yang dilakukan melalui penunjukkan langsung. ”Ada ratusan paket proyek yang dengan nilai di bawah Rp 200 juta yang pengelolaannya tidak transparan,” kata Agus, Kamis (5/4). Menurut Agus, dalam pelaksanaannya, proyek-proyek fisik tersebut disinyalir dilakukan tanpa melalui prosedur semestinya. Rekanan pelaksana ditunjuk tanpa didasarkan kualifikasi tertentu, tapi lebih ke bagi-bagi proyek. ”Meski melalui mekanisme penunjukkan langsung, namun laporan yang saya terima ada indikasi proyek tersebut dibagi-bagi untuk orang-orang dekat Disdikpora,” tambah Agus. Agus menyatakan dirinya memiliki bukti-bukti siapa saja rekanan yang ditunjuk untuk melaksanakan proyek tersebut. Dan indikasi kuat proyek-proyek tersebut sarat dengan kongkalikong antara pejabat di Disdikpora. ”Semestinya, penunjukkan langsung harus tetap memperhatikan kualifikasi rekanan pelaksana,” tandasnya. n Asas Manfaat Selain mekanisme penunjukan langsung yang dinilai tidak transparan, Agus mengatakan ada banyak proyek yang tidak memperhatikan asas manfaat dan prioritas. Dicontohkan banyak proyek pembuatan pagar sekolah dimana sebenarnya pagar lama masih cukup bagus. ”Ini merupakan bentuk menghambur-hamburkan uang negara,” tandasnya. Agus menegaskan, pihaknya sebenarnya telah memanggil pihak Disdikpora untuk memberikan klarifikasi terkait persoalan tersebut. Namun, pada kenyataannya Kepala Dinas terkait enggan datang memenuhi panggilan tersebut. ”Terus terang ini membuat kami selaku pimpinan DPRD kecewa,” tukasnya. Di sisi lain, Agus juga menyoroti sejumlah proyek besar lain seperti pembangunan Sport Center di kawasan GOR Wergu Wetan. Menurutnya, proyek yang dikerjakan Disdikpora tersebut juga tidak memiliki perencanaan yang baik. ”Banyak bangunan yang dikerjakan tidak memiliki manfaat maksimal seperti arena panjat tebing dan lintasan sepeda,” tandasnya. Terpisah, Sekretaris Disdikpora Kudus, Kasmudi saat dikonfirmasi terkait persoalan ini menegaskan tidak tahu menahu atas persoalan yang disoroti oleh DPRD tersebut. ”Saya tidak tahu, ini saya lagi diklat,” kata Kasmudi. Hanya saja, Kasmudi mengatakan kalau pelaksanaan kegiatan fisik di dinasnya sudah dilakukan sesuai prosedur. Pihaknya mempersilahkan DPRD jika ingin melakukan pengawasan. n Tom-ad
n Soal Lelang Jabatan
Belum Diketahui Berapa Orang yang Mendaar JEPARA- Proses lelang Jabatan untuk tiga jabatan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemkab Jepara masih terus berlangsung. Kamis (5/4) merupakan batas akhir bagi para pendaftar yang ingin menduduki tiga jabatan tersebut. Namun demikian, masih belum diungkap berapa peserta yang sudah mendaftar. Ketua Tim Panitia Lelang Jabatan, Ir Sholih, menolak menyebutkan berapa orang yang sudah mendaftarkan diri. Sholih yang sehari-hari menjabat sebagai Sekretaris Daerah Jepara ini menyatakan baru Kamis (5/4) malam, akan dilakukan evaluasi terhadap proses pendaftaran yang sudah dilakukan. “Saya belum mengecek kembali, baru nanti malam kami akan mengadakan rapat. Jadi saya belum tau berapa orang yang sudah mendaftarkan diri,” ujarnya memberikan alasan, saat dimintai konfirmasinya, pada Kamis (5/4). Pihaknya berharap, jumlah pendaftar bisa terpenuhi sampai hari terakhir pendaftaran. Diakuinya, sehari sebelumnya atau Rabu (4/4) jumlah pendaftar masih belum memenuhi kebutuhan. Sesuai dengan kebutuhan, pihaknya membutuhkan sedikitnya 3 pendaftar untuk tiga posisi yang ada. Untuk proses selanjutnya Sholih menyatakan, nantinya akan dilaksanakan proses seleksi untuk menentukan apakah para pendaftar memenuhi syarat apa tidak. Berkas para pendaftar akan dikirim ke BKD (Badan Kepegawaian Daerah) Propinsi Jawa Tengah. Dalam hal ini BKD Propinsi Jawa Tengah bertindak sebagai assessor dalam proses ini. Kalau kemudian dinyatakan memenihi syarat, tahap selanjutnya akan dilanjutkan dengan melakukan proses pengujuan terhadap para peserta. n dis-ad
PARTISIPASI: Personel PPK Undaan saat melakukan sosialisasi Pilkada kepada pedagang pasar Babalan, Kecamatan Undaan. Melalui sosialisasi ini, KPU mendorong masyarakat aktif berpartisipasi dalam Pilkada. Foto: Ali Bustomi/
Pilkada Kudus Tanpa Pemantau Independen KUDUS – Meski pendaftaran sudah dibuka sejak Oktober 2017 silam, namun belum ada satu pun lembaga di Kudus yang berminat untuk mendaftarkan diri sebagai pemantau Pilkada. Padahal, lembagai pemantau merupakan satu-satunya pihak selain pasangan calon, yang memiliki legal standing untuk memperkarakan sengketa Pilkada. ”Sampai saat ini tidak ada lembaga yang mendaftarkan diri sebagai pemantau Pilkada,” kata Komisioner KPU Kudus, Eni Misdayani, Kamis (5/4). Meski demikian, Eni enggan memberikan penilaian atas penyebab minimnya minat masyarakat untuk menjadi pemantau Pilkada. Hanya saja, disinyalir beratnya syarat yang harus dipenuhi membuat sangat jarang lembaga yang mengajukan diri sebagai pemantau Pilkada. Pendaftaran pemantau dan tat-
acara pemantauan diatur dalam PKPU Nomor 8 tahun 2017 tentang Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota. Pemantau terangnya harus memenuhi persyaratan, bersifat independen, mempunyai sumber dana yang jelas, dan terdaftar dan memperoleh akreditasi dari KPU. Pasalnya, pemantau tidak akan mendapatkan bantuan dana dari
KPU atau pemerintah. n Isi Formulir Lembaga pemantau harus mengisi formulir pendaftaran dan menyerahkan kelengkapan administrasi yang antara lain profil organisasi lembaga pemantau, nama dan jumlah anggota pemantau, alokasi anggota pemantau Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur masing-masing di daerah provinsi, daerah kabupaten/kota, dan kecamatan, dan alokasi anggota pemantau Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, atau Walikota dan Wakil Walikota masing-masing di daerah kabupaten/kota dan kecamatan. Lembaga tersebut juga harus menyampaikan rencana, jadwal kegiatan Pemantauan Pemilihan dan daerah yang ingin dipantau, nama, alamat dan pekerjaan pengurus lembaga Pemantauan Pemilihan dan surat pernyataan
mengenai sumber dana yang ditandatangani oleh ketua lembaga Pemantau Pemilihan, surat pernyataan mengenai independensi lembaga pemantauan yang ditandatangani oleh ketua lembaga Pemantauan Pemilihan. ”Kita akui syaratnya memang cukup berat. Apalagi mereka juga harus memiliki sumber pendanaan sendiri,” ungkapnya. Namun demikian, menurut Eni, tidak adanya pemantau Pilkada bisa ditutupi dengan tingginya partisipasi aktif masyarakat. Oleh karena itu, KPU terus gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk bisa berpartisipasi aktif dalam gelaran Pilkada 2018. ”Masyarakat bisa juga melakukan pengawasan partisipatif. Jika mereka mengetahui ada pelanggaran bisa melaporkan ke institusi berwenang,” tandasnya. n tom-ad
BBWS Bangun Dua Embung Baru BLORA – Pemkab Blora dengan didukung Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, akan membangun embung baru di Desa Karangtalung dengan membendung Sungai Lusi, diawali untuk tahap sosialisasi yang melubatkan masyarakat dan pihak terkait. Sosialisai yang berlangusng di balai desa Karangtalun, Kecamatan Banjarejo, Blora, dihadiri langsung Bupati H. Djoko Nugroho, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Samgautama Karnajaya, Forkpimcam Banjarejo, Anggota DPRD, Kepala Desa dan masyarakat umum. Kasi Danau dan Bendungan BBWS Pemali Juana,Wisnu Yudhoyono, Kamis (5/4), menjelaskan pembangunan embung segera dimulai karena tanggal kontrak sudah berawal sejak Maret hingga 9 bulan ke depan. “Sesuai kontrak, pembangunan akan dilakukan selama 270 hari efektif, sehingga kegiatan pembangunan fisiknya setelah sosialisasi ini segera dimulai,” tandas Wisnu Yudhoyono.
Menurutnya, embung akan membendung Sungai Lusi dengan luasan genangan 1,5 hektar. Sedangkan volume genangan 45.000 m3, lebar embung 24,6 meter, tinggi hulu 9 meter dan tinggi hilir 10 meter. n Tenaga Lokal Menurut Wisnu, embung nantinya bisa dimanfaatkan untuk menampung air sungai guna keperluan irigasi pertanian, konservasi alam hingga pariwisata misalnya dengan adanya pemancingan dan lain sebagainya. Adapun pembangunannya akan dilaksanakan oleh rekanan dari Surabaya, yang diharapkan bisa menyerap tenaga kerja lokal wilayah Karangtalun dan sekitarnya. Dalam kesempatahn itu, Bupati Djoko Nugroho mengucapkan terimakasih kepada BBWS Pemali Juana yang telah memberikan pembangunan embung di Kabupaten Blora untuk meningkatkan irigasi pertanian. Ia juga mengajak seluruh warga masyarakat mendukung penuh kelancaran pembangunan embung.
SOSIALISASI : Bupati Blora H. Djoko Nugroho saat mensosilasiakn rencana pembaguan dua embung bantuan BBWS Pelai Juwana, Embung Karangtalun dan Embung Sendangmulyo. n Foto: Wahono-ad Menurutnya, tahun ini BBWS Karangtalun untuk berkoordinasi Pemali Juana akan membangun dengan warganya yang memiliki dua embung besar. Satu di Sen- tanah di sekitar Sungai Lusi agar dangmulyo, Kecamatan Ngawen ada kejelasan batas tanah Sungai yang sudah disosialisasikan bulan dengan tanah warga. Pasalnya dalam pembangunan lalu dan satunya di Karangtalun. Agar pembangunannya nanti embung ini tidak ada anggaran tidak sampai memakan batas pembebasan lahan. Hanya mengtanah pemajakan milik warga, gunakan lahan sungai, jelas Budiia meminta Kepala Desa pati Blora. n K-9-ad
Senpi Anggota Polres Diperiksa Berkala BLORA – Sebagai langkah antisipasi terjadinya penyalahgunaan senjata api (Senpi) dinas yang dipinjampakaikan personil/anggota, Polres Blora secara berkala melakukan pemeriksaan terhadap senpi, dan per-
sonel yang dipercaya jadi pemegangnya. Pemeriksaan sekaligus upaya pengawasan itu, dilakukan pada Kamis (5/4), selesai apel pagi, yang mana Kapolres AKBP Saptono me-
BERKALA : Senpi dinas Revolver kaliber 13, dan senpi bahu yang dipinjam-pakaikan personil/anggota Polres Blora, diperiksa berkala usai apel pagi, Kamis (5/4). n Foto: Wahono-ad
lalui Kabag Sumda Kompol Rubiyanto, langsung turun memimpin pemeriksaan untuk semua jenis senpi. “Pemeriksaan senpi dilakukan berkala, selain sebagai pengawasan, juga untuk pembinaan rutin,” jelas Kompol Rubiyanto. Kegiatan yang digelar di halaman belakang mapolres itu, Kabag Sumda Kompol Rubiyanto didampingi Kasi Propam Iptu Sunarto dan Kasubag Sarpras Iptu Putoro Rambe, mengecek dengan teliti satu persatu senpi anggotanya. Rubiyanto menambahkan, tujuan dilaksanakan pemeriksaan senjata api semacam ini, adalah salah satu bentuk pengawasan oleh dinas terhadap senpi dinas agar tidak disalahgunakan oleh anggotanya. Pemeriksaan kali ini, meliputi kebersihan senjata, dan kelengkapan administrasinya. Secara mendetail, Kabag Sumda memeriksa kebersihan senjata dan amunisi, serta keabsahan kartu senpinya.
“Senpi yang ditemukan tidak bersih, pemegangnya diberi tindakan disiplin, bagi administrasinya tidak lengkap atau kadaluarsa, senpinya langsung ditarik,” tegas Kompol Rubiyanto. Untuk kali ini senjata api yang diperiksa semuanya laras pendek jenis Revolver kaliber 13, yaki senpi yang digunakan beberapa anggota polisi di seluruh satuan tugas di polres. Selain Revolver kaliber 13, turut diperiksa adalah senpi bahu yang dimiliki Satuan Samapta Bhayangkara Polres Blora. Senpi-senpi tersebut juga diperiksa kebersihan senjata dan kelengkapan amunisinya. Kepada seluruh personil yang membawa senjata api atau yang bertugas bertugas menggunakan senjata api, harus professional dan sesuai Standar Operating Procedure (SOP) serta waspada dalam pelaksanaan tugas sehari- hari. “Personil pembawa senjata api harus profesional dan sesuai SOP,” tandas Kompol Rubiyanto.n K-9-ad
Jumat Legi, 6 April 2018
Kejaksaan Musnahkan Miras & Narkoba SOLO-Kejaksaan Negeri Surakarta melakukan pemusnahan terhadap barang bukti ratusan liter minuman keras (miras) serta berbagai jenis narkotika dan obat berbahaya (Narkoba). Pemusnahan barang bukti (BB) hasil sitaan dari 182 perkara dan 40 perkara tindak pidana ringan (Tipiring) yang telah memiliki kekuatan hukum tetap dipimpin Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Surakarta Teguh Subroto SH MH dalam acara di halaman kantor setempat, Kamis (5/4). Pada acara yang dihadiri para pejabat intansi terkait di antaranya Wakil Walikota Ahmad Purnomo dan Ketua DPRD Teguh Prakoso, Ketua Panitia pemusnahan barang bukti Hasrawati Musytari SH MH melaporkan, barang bukti narkoba yang dimusnahkan berasal dari perkara yang diputus pengadilan dan telah memiliki kekuatan hukum tetap antara Juli 2017 sampai dengan Maret 2018. Meliputi 182 perkara narkoba dengan barang bukti 269,189 gram sabu-sabu, 17 butir pil ekstasi/ Inex serta 1,23 ons ganja. Termasuk barang bukti berupa 32 buah alat hisap/ bong dan alumunium foil. Juga dimusnahkan barang bukti dari 40 perkara Tipiring berupa minuman keras (miras) jenis Ciu yang dikemas dalam lima buah jerigen masing masing berisi 20 liter, 21 botol Aqua ukuran 1,5 liter, 40 botol Aqua ukuran 600 mililiter dan dan 0,5 kilogram miras yang dibungkus dalam puluhan kantung plastik. “Turut dimusnahkan 16 buah timbangan digital dan 72 telepon selular berbagai merek,” terang Hasrawati Musytari SH MH yang juga menjabat Kasi Barang Bukti Kejari. Sementara itu Kejari Surakarta Teguh Subroto SH MH dalam sambutannya mengemukakan, pemusnahan barang bukti didasarkan pasal 270 dan dikaitkan pasal 46 ayat 2 KUHAP. n 18 Perkara Narkoba Sebagaimana dijelaskan ketua panitya pemusnahan bahwa narkoba yang dimusnahkan berasal dari 182 perkara yang diputus antara Juli 2017 hingga April 2018. Dari jumlah tadi bila di rata–rata terdapat 18 perkara narkoba setiap bulannya yang ditangani kepolisian. Dengan jumlah perkara narkoba yang ditangani polisi dapat dikatakan penyalahgunaan narkotika dan obat berbahaya di Surakarta cukup tinggi dan dikatakan memprihatinkan. Hal iniu mengingat wilayah Kota Surakarta terdiri lima kecamatan. Selain tindakan represif kepolisian yang disidangkan di pengadilan, Kejaksaan juga melakukan tindakan preventif. Yaitu melaksanakan program Jaksa masuk sekolah yang sudah dilakukan beberapa kali. Juga melalui Radio Republik Indonesia (RRI) dalam program Jaksa menyapa. Dalam program disebut terakhir, masyarakat bisa mengajukan pertanyaan tentang apa narkotika dan bagaimana bahayanya. Melalui tindakan preventif dengan represif tentunya akan mengurangi jumlah kejadian penyalahgunaan narkoba. Dikemukakan, Kejaksaan Negeri Surakarta baru saja mendapat kiriman perkara PCC dari Polda Jateng. Perkara PCC dalam tempo dekat bakal segera disidangkan dengan tujuh terdakwa. n K-2-ad
MUSNAH: Kepala Kejaksaan Negeri Surakarta Teguh Subroto SH MH bersama Wakil Walikota Surakarta Ahmad Purnomo tengah memusnahkan barang bukti minuman keras secara simbolis dalam acara di halaman kantor Kejaksaan Negeri setempat. n Foto: Bagus Adji W-ad
Proyek Jembatan Tlatar Segera Dilanjutkan MUNGKID- PT Arco Kurnia Pradana (AKP) memenangi lelang pengadaan dan pemasangan rangka baja jembatan Tlatar. Dengan penawaran Rp 5.109.919.000, AKP menyisihkan 33 rekanan lain yang menjadi peserta lelang terbuka secara elektronik. Kabag Administrasi Pembangunan Pemkab Magelang, Hariyanto, mengatakan, AKP ditetapkan sebagai pemenang lelang setelah masa sanggah yang berakhir Selasa (3/4) lalu tidak ada pengajuan keberatan dari kanan peserta lelang lainnya.
setaelah rekanan menyerahkan uang jaminan pelaksanaan pekerjaan senilai 5% dari nilai kontrak,” ujarnya, melalui Kasi Pembangunan dan Peningkatan Jembatan, Taufik. n Tp 8 Miliar Seperti diketahui, pembangunan Jembatan Tlatar di ruas Jalan Tlatar - Talun, Kecamatan Sawangan/Dukun, hingga akhir 2017, baru setengah jadi. Proyek APBD 2017 senilai Rp 7,2 miliar yang digarap PT Wasis Karya Nugraha, hanya sebatas menyiapkan abutment di dua sisi. Kementerian PU-PR urung memenuhi janjinya untuk membantu penyediaan rangka baja sepanjang 50 meter dan lebar 9 meter. Untuk pengadaannya diserahkan ke Pemkab Magelang dan dialokasikan melalui APBD 2018 hampir Rp 6 miliar. Rehabilitasi infrastruktur jembatan ini sebagai pengganti bangunan lama yang ambrol diterjang banjir lahar paska erupsi Merapi 2010 silam. Juga diproyeksikan untuk memperlancar mobilitas masyarakat kawasan lereng gunung. Baik dalam aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial dan evakuasi warga saat terjadi bencana Gunung Merapi. n TB-Ad
PENYIAPAN: Pembangunan Jembatan Tlatar hingga akhir 2017 baru sebatas penyiapan abutment di kedua sisi. n Foto: Tri Budi Hartoyo-ad
Tiga Kuintal Gethuk Disiapkan Jadi Dua Gunungan MAGELANG – Pemerintah Kota Magelang menyiapkan tiga kuintal gethuk dan akan dibentuk menjadi dua gunungan gethuk untuk prosesi Gerebeg Gethuk dalam rangkaian peringatan Hari Jadi ke- 1.112 Magelang dan akan dilaksanakan pada Minggu (15/4) mendatang. “Gethuk seberat tiga kuintal tersebut akan dibentuk menjadi dua gunungan gethuk tersebut akni gunungan gethuk lanang (laki-laki) dengan ketinggian 4,3 meter dan gunungan gethuk wadon (perempuan) setinggi 2.30 meter,”kata Asisten II Sekda Bidang Kesra dan Pembangunan Joko Budiyono, Kamis (5/4). Joko mengatakan, kedua gunungan gethuk tersebut nantinya akan diperebutkan masyarakat Kota Magelang dan sekitarnya yang menyaksikan prosesi tersebut yang dipusatkan di alun-alun. Gethuk seberat tiga kuintal tersebut berasal dari berbagai
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Menurutnya, selain prosesi Gerebeg Gethuk pada kegiatan tersebut, masyarakat bisa menyaksikan sendratari “Rembaganing Tanah Jawi ( Babad Mantiasih)” yang dibawakan oleh sekitar 700 penari. “Para penari yang memainkan sendratari yang berkisah tentang berdirinya wilayah Magelang tersebut berasal dari kalangan pelajar dan para penari dari berbagai sanggar tari,” kata Joko yang juga Ketua Panitia Prosesi Gerebeg Gethuk ini. n Pewaris Ia menambahkan, prosesi dan kirab budaya Gerebeg Gethuk dalam memperingati Hari Jadi ke1.112 Magelang tersebut ada sedikit perbedaan dibandingkan dengan prosesi yang dilakukan tahun– tahun sebelumnya. Perbedaan tersebut yakni prosesi diawali dengan sendratari yang menggambarkan
Spentika Tingkatkan Kesadaran Pendidikan Warga WONOSOBO - Minimnya kesadaran pendidikan para warga sekitar untuk melanjutkan ke jenjang Sekolah Menengah Pertama, menjadikan SMP Negeri 3 Kalikajar (Spentika) harus melakukan berbagai inovasi. Hal tersebut di antaranya terlihat ketika Spentika menggelar lomba Try Out bagi para siswa kelas 6 Sekolah Dasar (SD) setempat dalam rangka perayaan HUT yang ke-25. “Lulusan SD/MI di wilayah kami masih banyak yang tidak melanjutkan ke jenjang SMP. Hal ini disebabkan berbagai hal, di antaranya faktor ekonomi, infrastruktur yang tidak memadai, hingga minimnya kesadaran masyarakat untuk pendidikan,” terang Kepala Sekolah Spentika, Tri Hari Agustanti di sela kegiatan Anniversary Spentika, Kamis (5/4).
“Untuk tahap selanjutnya tinggal menunggu penerbitan SPPBJ (Surat Penunjukan Penyedia Barang dan Jasa- Red) oleh DPU-PR sebagai modal kerja bagi AKP, selaku rekanan pemenang lelang,” katanya, Kamis (5/4). Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR), Heriyanto, mengatakan, SPK (Surat Perintah Kerja) bisa segera diberikan kalau proses lelang sudah berakhir tanpa ada persoalan. “Namun SPK baru diterbitkan
Menurut wanita yang akrab dengan sebutan Tanti itu, dari salah satu sekolah dasar yang ada, sedikitnya hanya 5% siswa yang melanjutkan pendidikan kejenjang berikutnya. Sedangkan siswa lain, lanjutnya, lebih memilih bekerja ataupun menganggur. Dengan adanya sentuhan lomba Try out dan berbagai lomba yang melibatkan siswa SD setempat dalam perayaan tersebut, Tanti meyakini kesadaran warga dalam memenuhi wajib belajar 9 tahun semakin meningkat. “Kami pernah melakukan survey. Dari 17 siswa yang lulus, hanya satu siswa yang melanjutkan SMP. Yang lainnya ketika kami tanyai mengaku akan melanjutkan ke pendidikan pesantren. Tapi ternyata selang beberapa hari dan beberapa bulan, kami pantau hanya di rumah saja,” beber-
PENTAS SENI: Salah satu peserta lomba dari siswa SD setempat menampilkan kesenian tradisional dalam perayaan HUT SMP Negeri 3 Kalikajar. n Foto : Ilham Ardha-ad
nya. n Membiarkan Selain itu, faktor lain yang menjadikan miris, kata Tanti, adalah ketika orang tua terlihat acuh atas keberlangsungan pendidikan anak mereka. “Jadi para orang tua di sini terkesan membiarkan. Semoga perayaan HUT ini dapat menarik minat para siswa SD untuk melanjutkan di sekolah kami pada khususnya,” tandas Tanti. Sementara, menurut Wakil Kepala Sekolah Spentika yang juga bertindak sebagai ketua panitia Anniv ke-25, Gatot Handoko membenarkan perihal tujuan perayaan tersebut. Gatot menyebut lomba yang melibatkan ribuan siswa dari SD/MI setempat menjadi salah satu strategi jitu untuk menggapai misi yang telah direncanakan. “Try Out yang diikuti sedikitnya 332 siswa kelas 6 SD sekitar ini kami lombakan. Akan ada hadiahnya bagi 5 besar. Selain itu 16 lomba lain juga kami adakan dengan melibatkan peserta dari siswa SD setempat. Tentunya juga selain kelas 6. Seperti paduan suara, atletik, bahkan sampai pentas seni,” ungkapnya. Sedangkan misi lain dari Anniv tersebut, tambah Gatot, sebagai wadah kreativitas siswa Spentika. Seperti adanya stan UMKM di masing-masing depan kelas Spentika. “Ada yang jualan kopi, craft, bahkan jajanan tradisional. Semua siswa yang buat,” pungkas Gatot.n Hamad
saat berkua- sanya Ratu Dyah Balitung sebagai pewaris dari Kerajaan Mataram Kuna dan berkuasa di tanah perdikan Mantiasih ( yang disebut sebagai cikal bakal Magelang, red). “Sendratari tersebut dilakukan di Kampung Meteseh, Kelurahan Magelang, Kecamatan Magelang Tengah. Di kampung tersebut, juga terdapat peninggalan kuna berupa petilasan prasasti Mantiasih dan berakhir di depan gedung PDAM Kota Magelang yang juga bekas kantor walikota,”ujar mantan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Magelang ini. Kemudian, prosesi dilanjutkan dengan iring-iringan rombongan walikota dan wakil walikota yang menumpang kereta kencana milik Kraton Yogyakarta. Menurutnya, dalam prosesi kirab budaya dan Gerebeg Gethuk tersebut sejumlah tokoh nasional yang berasal dari Kota
Foto: Widiyas Cahyono-ad
Joko Budiyono. Magelang seperti mantan Kepala Kejaksaan Agung RI Hendraman Soepandji, Ny Tatik Hendro Prijono (istri mantan Kepala BIN AM Hendro Prijono), Suyitno Landung ( mantan Kabareskrim Polri) dan lainnya akan menghadiri acara tersebut. n Ias-ad
15
Jumat Legi, 6 April 2018
Pembenahan Goa Lawa Dikebut PURBALINGGA-Pembenahan obyek wisata Goa Lawa yang ada di Desa Siwarak Kecamatan Karangreja, Purbalingga dikebut. Ditargetkan pada liburan lebaran tahun ini kawasan itu sudah dibuka kembali. “Target pembenahan Goa Lawa tahap awal akan selesai pada pertengahan bulan Juni 2018. Diharapkan, pada libur lebaran tahun ini sudah bisa dikunjungan wisatawan,” kata Kabid Pariwisata Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dinparpora) Prayitno, Kamis (5/4). Diungkapkan, pembenahan kawasan Goa Lawa dilakukan bersamaan dengan pembenahan kawasan wisata di Desa Kutabawa dan Desa Serang. Oleh karena itu
mulai pekan ini Gia Lawa ditutup sementara. Nantinya kawasan wisata tersebut akan dinamai kawasan Gokuse (Goa Lawa, Kutabawa, Serang). Secara bertahap kemudian, pembenahan terus dilakukan untuk mempercantik kawasan wisata Gokuse atau Sekugo. “Dengan pembenahan Golaga, paling tidak Golaga akan menjadi daya tarik wisata berkelas, dan ditargetkan akan mampu dikunjungi lebih dari 200 ribu wisatawan per
tahunnya,” kata Prayitno. Tim Kreatif Pembenahan Goa Lawa Hartono mengatakan, daya tarik yang akan dibenahi dan akan dijual ke wisatawan yakni pesona di dalam goa seperti pesona budaya, pesona koloni kelelawar, pemanfaatan ruangan goa untuk pertemuan. ■ Luar Goa Kemudian pesona di luar goa, daya pikat yang akan dibangun resort exclusive di atas pohon, tree restaurant (restoran pohon), meeting room pohon kapasitas 20-50 orang, camping tree, zip bike tree, tree top dan dilengkapi mushola pohon kapasitas 10 – 15 orang. “Untuk resort ekslusif diatas
pohon, nantinya akan menjadi resort ekslusif satu-satunya di Indonesia. Villa-villa kayu unik itu nangkring di atas pohon sekitar 30 unit. Antara satu villa dengan lainnya dihubungan dengan jembatan gantung,” kata Hartono yang juga Direktur Perusahaan Daerah (PD) Owabong. Daya pikat lain di luar goa yang akan dibangun yakni ski rumput (grass ski) yang memanfaatkan kontur lahan menurun dari mulut goa, gardu pandang yang memanfaatkan ketinggian pohon untuk menikmati pemandangan exotix kota Purbalingga. Kemudian akan dibangun museum kelelawar,penangkaran kelelawar, dan interactive mini zoo.■ ST-ad
PEMBENAHAN : Pekerja sedang melakukan pembenahan obyek wisata Goa Lawa di Desa Siwarak Kecamatan Karangreja, Purbalingga. Ditargetkan pada liburan lebaran mendatang kawasan tersebut sudah dibuka kembali untuk wisatawan.■ Foto :Joko Santoso-ad
Normalisasi Sungai Kaliyasa Akhir Mei CILACAP - Usulan Bupati Cilacap untuk menormalisasi Sungai Kaliyasa dan menjadikannya sebagai kawasan obyek wisata Watter Front City telah disetujui oleh Menteri Pekerjaan Umum. Diperkirakan mulai akhir Mei mendatang, tahapan proses normalisasi segera dilakukan yang diawali dengan lelang proyek pada April ini. Bahkan Pemkab Cilacap pada Kamis (5/4) pagi mulai menggelar sosialisasi kepada masyarakat
terkait penataan sungai Kaliyasa tersebut. Sosialisasi berlangsung di balai pertemuan Mbatan Kelurahan Sidakaya dihadiri Asisten Ekonomi Pembangunan Kesejahteraan Rakyat Setda Cilacap, Dian Setya Budi. Dian mengatakan, rencananya normalisasi Sungai Kaliyasa akan dimulai dari titik muara hingga wilayah Kesugihan. “Anggarannya akan digelontorkan secara bertahap dan berkelanjutan dari pemerintah pusat.
Untuk tahap pertama ini dikucurkan sekitar Rp 29 miliar. Sekarang mau dilelang dulu pekerjaannya,” tutur dia. Selain menormalisasi alur sungai, nantinya turut dilakukan penataan pemukiman penduduk disepanjang bantaran sungai. Terutama rumah-rumah yang menghadap ke arah Kaliyasa. Sementara itu, menurut Kepala Dinas PSDA Saeful Hidaya, normalisasi Kaliyasa pada tahap pertama di tahun 2018 akan dilakukan
oleh Balai Besar Wilayah Serayu Opak (BBWSO) dengan pemetaan sejauh 1 kilometer dari kawasan TPI Sentolo Kawat hingga ke kawasan Brug Menceng. Terkait penataan pemukiman, saat ini ada cukup banyak rumah penduduk di bantaran sungai yang menempati lahan pemerintah. “Jadi nantinya penduduk yang menggunakan lahan milik pemerintah dalam waktu dekat harus mengosongkan lahan tersebut,” terang Saeful.■ ady-ad
Pemkab Alokasikan Dana Bantuan untuk RT/RW PURBALINGGA- Pemkab Purbalingga akan mengalokasikan dana bantuan bagi Rukun Tetangga (RT) dan RT dan Rukun Warga (RW). Dana yang akan diterima masingmasing sebesar Rp 2 juta. “Akan kita alokasikan mulai tahun 2020. Dana tersebut nantinya dapat digunakan warga RT/RW setempat untuk pelaksanan kegiatan di wilayahnya,” kata Bupati Tasdi dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Purbalingga Tahun 2019, di Pendapa Dipokusumo, Kamis (5/4). Untuk mensukseskan pelaksanaan bantuan buat RT/RW, bupati menginstruksikan kepada instansi terkait agar bisa mendata ulang jumlah RT/RW yang ada di Purbalingga agar bantuan yang akan dilaksanakan tepat sasaran dan tidak ada RT/RW tercecer. Wilayah Purbalingga sekarang terdiri atas 18 kecamatan, 224 Desa, 15 kelurahan, 996 dusun, 1.546 RW serta 5.069 RT.
MUSRENBANG : Bupati Tasdi memberikan pengarahan dalam Musyawarah Perencanaan Pembanbgunan (Musrenbang) Kabupaten Purbalingga tahun 2019 di Pendapa Dipokusumo, Kamis (5/4).■ Foto :Joko Santoso-ad “Pembangunan di Purbalingga dari tahun ke tahun sudah semakin membaik, hal tersebut bisa dilihat dari angka kemiskinan Purbalingga dari tahun ke tahun terus menurun. Angka Kemiskinan Tahun 2017 sebesar 18,80 %,” ungkapnya.
■ Pertumbuhan Ekonomi Bupati juga menyampaikan, meningkatnya pembangunan juga bisa dilihat dari dari aspek pertumbuhan ekonomi tahun 2016 sebesar 4,75%. Angka melek huruf tahun 2016 sebesar 95,16 persen. Tingkat
Inflasi 2017 sebesar 3,72 %. Prevalensi Gizi Buruk Tahun 2017 sebesar 0,08 % (58 kasus) semuanya tertangani, dan tingkat pengangguran terbuka tahun 2017 hanya 5,33 persen. “Capaian yang lainya yakni dengan naiknya nilai AKIP dari 50,53 pada 2015, menjadi 57,75 (CC) pada 2016. Membaiknya tata kelola keuangan, ditandai dgn turunnya SiLPA dari Rp. 160,24 miliar pada 2016 menjadi Rp. 111,44 miliar pada 2017. Indeks Kepuasan Masyarakat / IKM terhadap Pelayanan Pemerintah termasuk Katagori Baik dgn skor 77,96,” katanya. Sedangkan Koordinator Jabatan Fungsional Perencana Badan Perencanaan Pembangunan (Bapeda) Jateng, Muji Purnomo sangat megapresiasi geliat pembangunan. Diungkapkan, Purbalingga sebagi salah satu wilayah pengembangan Bralingmascakeb akan dikembangkan Agrominapolitan dan Pariwisata Terpadu.■ ST-ad
Masyarakat Cenderung Apatis pada DPD PURBALINGGA Kewenangan yang tidak sama dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ditengarai menjadi penyebab tidak populernya Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di tengah masyarakat. Pernyataan tersebut disampaikan Dosen Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto Ahmad Rofiq saat acara sosialisasi Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) mengenai pendaftaran calon anggota DPD, di gedung Andrawina Hotel Owabong, Kamis (5/4). Menurut Rofiq, masyarakat sekarang cenderung apatis kepada DPD. Hal itu disebabkan
karena masyarakat menilai kurangnya kewenangan DPD dalam sistem perpolitikan Indonesia. Padahal, tegas Rofiq, DPD lahir dari semangat reformasi yang menginginkan politik tidak hanya dimonopoli kepentingan partai politik. “DPD tidak populer karena kewenangannya tidak seluas DPR seperti fungsi legislasi, pengawasan dan budgeting. DPD pun belum efektif mengangkat kesejahteraan bagi daerah yang diwakilinya,” ungkapnya. ■ Penguatan Oleh sebab itulah dia mengajak semua pihak mendorong
penguatan DPD. Dia mengatakan, saat ini anggota DPD berpotensi kuat berasal dari anggota aktivis atau organisasi masa (Ormas). Bukan tanpa alasan, anggota DPD yang bukan dari anggota partai politik akan sangat sulit memperoleh masa dalam Pemilu. “Di Jawa Tengah yang jumlah penduduknya melebihi lima belas juta mengharuskan 5.000 fotocopy KTP sebagai syarat pendaftaran DPD. Ini tidak mudah karena mereka bukan dari partai politik,” jelasnya. Hal itu diamini oleh Ketua KPUD Jawa Tengah, Joko Purnomo. Joko menuturkan, ma-
syarakat perlu disosialisasi mengenai DPD agar minat menjadi anggota DPD semakin bertambah. Keterwakilan setiap Provinsi yang hanya empat orang juga menjadi faktor pemicu lain rendahnya minat tersebut. “Semoga DPD di kemudian hari lebih diberi wewenang agar masyarakat tidak apatis. Diharapkan minat pendaftar calon anggota DPD juga meningkat,” tuturnya. Dia menambahkan, DPD harusnya menjadi faktor pembeda ketika masih rezim orde baru. DPD harus menjadi garda terdepan dalam membela ke-
SOSIALISASI : Ketua KPU Jateng Djoko Purnomo memberikan sambutan dalam Sosialisasi Pencalonan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), di gedung Andrawina Hotel Owabong, Kamis (5/4).■ Foto :Joko Santoso-ad pentingan masyarakat tanpa ke- jika regulasi mengenai kewepentingan partai politik yang nangan DPD diperluas,” imbuhmengikat.”DPD akan populer nya.■ ST-ad
Jumat Legi, 6 April 2018
Slamet Effendi Direktur Perusahaan Daerah Aneka Usaha PEMALANG - Setelah menyisihkan beberapa kandidat lain akhirnya Slamet Effendi resmi dilantik menjadi Direktur Perusahaan Daerah Aneka Usaha (PDAU) Kabupaten Pemalang, oleh Bupati H Junaedi di ruang pojok sekda. Ia menduduki jabatan yang sebelumnya sempat dipegang oleh pelaksana tugas direktur, Suryanto, Kamis (5/4). Dalam amanatnya, bupati meminta direktur baru agar segera melaksanakan aksi yang sistematis dan strategis untuk mendukung perkembangan perusahaan, dengan melakukan koordinasi dan konsolidasi internal untuk menyamakan persepsi di jajaran internal PDAU. Ia juga diminta menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan menumbuhkan budaya kerja positif, sehingga memacu karyawan bekerja profesional. “PDAU yang berdiri sejak 2007 telah mampu memberikan kontribusi daerah, sehingga harus ditingkatkan dalam menunjang peningkatan pendapatan daerah,”pesannya. Lebih lanjut bupati berpesan pada Slamet Effendi, untuk terus memacu dan mengevaluasi unit-unit kerja yang sudah ada. Bahkan apabila ada di antaranya yang tidak menguntungkan. Justru membebani agar segera diambil tindakan cepat, agar tidak semakin berlarut-larut membebani perusahaan.n obo-ad
n Tol Pemalang
Arus Mudik Lewat Pintu Gandulan PEMALANG - Berbeda dengan arus mudik tahun 2017 lalu dimana untuk ruas tol PejaganPemalang-Batang dibuka dua pintu keluar masuk, yakni Sewaka dan Gandulan, pada musim arus mudik mendatang hanya satu yang akan digunakan yakni pintu Gandulan. Sedangkan Sewaka akan ditutup permanen. “Untuk tahun 2017 memang pintu Sewaka digunakan secara darurat, namun pada arus mudik mendatang sudah tidak lagi karena bisa dipastikan ruas antara Sewaka dan Gandulan sudah operasioal,”tegas Humas Waskita Karya Paket II Sewaka-Gandulan,
John, didampingi petugas teknik Dwi Setyana, Kamis (5/4). Dijelaskan, untuk jalur tol Sewaka hingga Gandulan dipastikan sudah operasional dilewati. Sedangkan arah ke arah Semarang untuk Lebaran kemungkinan yang fungsional 5 Kilometer
mulai dari simpang susun sampai Jrakah atau Karangasem akan dikejar untuk dilapisi dengan beton LC, sedangkan yang 3 kilometer lainnya akan dihotmix. Volume ini sesuai dengan tambahan pekerjaan yang diberikan pada paket II SewakaGandulan, sedangkan yang ke timur sudah pihak lain. Beton LC Perlu diketahui, untuk pembetonan dengan LC, menurut Dwi Setyana, pihaknya tidak mendapatkan tambahan biaya, sehingga dengan demikian untuk meminimalisasi resiko kemungkinan
Jelang Hari Jadi Batang, Ziarah ke Makam Leluhur BATANG - Menjelang Hari Jadi ke-52 tahun Kabupaten Batang, puluhan pejabat di lingkungan Pemkab Batang berziiarah ke Makam Kanjeng Pangeran Adipati (KPA) Kyai Mandurorejo di Dukuh Protowetan, Desa Protomulyo, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Kamis (5/4) pagi. Dijadwalkan ada sembilan tokoh yang diziarahi dalam rangka menjelang Hari Jadi ke-52 Kabupaten Batang ini. Dalam ziarah pertamanya, Bupati Batang Wihaji, Wakil Bupati Suyono, Sekda Nasikhin, dan puluhan pejabat Batang lainnya mendatangi makam Bupati Batang pertama yakni Ki Mandurorejo di Kaliwungu, Kendal. Bupati dan rombongan tampak khusuk dalam memanjatkan doa di makam leluhur ini. Dalam ziarah ini, tampak pula Ketua DPRD Imam Teguh Raharjo, Ketua Pengadilan Negeri Abdul Latif, Kasdim 0736 Batang Mayor Inf Raji, Kabag Ops Polres Kompol Gundarto, dan Ketua MUI KH Zainul Irhoqi. Acara ziarah sdiawali dengan pembacaan doa dan surat Yasin serta tahlil yang dipimpin oleh pengurus MUI KH Zainal Mutaqim. Selanjutnya peziarah melakukan tabur bunga di makam Ki Mandurorejo.n haw-ad
TABUR BUNGA: Bupati Batang Wihaji melakukan tabur bunga saat ziarah makam leluhur di Makam Astana Pasekaran.n Foto: Hadi Waluyo-ad
Ada 24 Ribu Warga Belum Rekam E-KTP KAJEN - Kesadaran masyarakat untuk membuat kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) belum sepenuhnya tinggi. Di Kabupaten Pekalongan hingga akhir Maret 2018 tercatat masih ada sekitar 24 ribu warga belum melakukan perekaman e-KTP. Oleh karena itu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pekalongan melakukan upaya jemput bola dengan melakukan perekaman e-KTP di desadesa. Upaya ini pun diminati masyarakat yang berbondongbondong melakukan perekaman di desanya masing-masing. Puluhan warga Desa Kayugeritan, Kecamatan Karanganyar, misalnya, tampak memadati kantor balai desa setempat, Kamis (5/4). Mereka datang untuk melakukan perekaman e-KTP. Berdasarkan pantauan Wawasan, warga yang hadir sebagian besar manula, penyandang disabilitas, dan warga yang baru berusia 17 tahun atau yang baru memenuhi persyaratan untuk membuat e-KTP. Meskipun terkadang terganggu koneksi jaringan internet yang lemot, petugas tampak dengan sabar melayani pemohon satu persatu. “Kendala yang ada seringnya di desa jaringan intetnetnya sulit. Kami pernah satu jam baru menemukan jaringan internet,” ujar salah seorang operator perekaman e-KTP. Sementara itu, Kadus Pungangan, Desa Kayugeritan, Jasmani, mengakui masih ada warganya yang enggan untuk membuat e-KTP. Ia mencontohkan, salah seorang warganya yang sudah tua dan memiliki penglihatan agak sulit sempat menolak saat diajak untuk melakukan perekaman di balai desa. Namun setelah diberi pengertian dan dijemput, warganya itu akhirnya mau ikut perekaman. “Awalnya dia nolak katanya ‘wong wis tuwo tur ora weruh ge opo gawe KTP’,” kata Jasmani. n haw-ad
PEREKAMAN E-KTP: Petugas membantu nenek Sopiah (88), warga Dukuh Geritan, Desa Kayugeritan, Kecamatan Karanganyar, saat perekaman e-KTP di balai desa setempat. n Foto: Hadi Waluyo-ad
besar spesifikasinya yang akan digunakan adalah sama dengan tahun kemarin. Perlu diketahui juga bahwa beton ini nantinya juga akan dibongkar kembali. Sedangkan untuk ruas Sewaka hingga Gandulan secara umum rigid beton sudah diselesaikan. Hanya tinggal oprit-oprit hanya fleksibel dan saat ini alat-alat sudah datang. Beberapa waktu lalu sudah mulai ‘trial’ karena hanya menggunakan aspal, sehingga diperkirakan tidak akan memerlukan waktu lama untuk penyelesaiannya. Sementara itu untuk progres timbunan material tanah di penambahan pekerjaan dari simpang susun ke arah timur, menurut Dwi Setyana, saat ini tinggal kurang lebih 430 Ribu, tap sekarang sudah terselesaikan sebanyak 35 % karena kemarin sempat terkendala hujan. Namun demikian ditargetkan bulan Mei selesai dan apabila jalan yang digunakan tidak bisa akan akan dibuat akses khusus Sitemu-Cibiyuk dengan timbunan sirtu. n obo-ad
AKSES: Akses pintu keluar masuk Tol Pejagan-PemalangBatang dari Gandulan yang akan digunakan untuk menampung arus mudik pada tahun ini. n Foto : Probo Wirasto-ad
Pemkab Pemalang Jangan Tombok Lagi PEMALANG - Ketua Pansus II DPRD Pemalang, Fahmi Hakim, menyatakan pihaknya berharap pada tahun-tahun mendatang tidak ada lagi kasus pemerintah daerah yang terpaksa tombok atau menambahi anggaran, akibat adanya dana tugas pembantuan yang dananya tidak terserap akibat gagal lelang dan lainnya. Hal tersebut ia ungkapkan usai rapat bersama dengan berbagai pihak terkait seperti halnya Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Pemalang, Kamis (5/4). Menurutnya, sesuai dengan tupoksinya, maka Pansus II DPRD Kabupaten Pemalang antara lain menangani masalah yang berkaitan dengan bidang pekerjaan umum, perumahan pemukiman, lingkukngan hidup
maupun tugas pembantuan. Dari hasil rapat yang sudah digelar dengan berbagai OPD terkait, ada beberapa poin yang harus dijadikan perhatian. Antara lain yakni pada tahun 2017 ditemukan adanya pekerjaan yang putus kontrak, gagal lelang, tugas pembantuan yang tidak terlaksana yang imbasnya pemerintah daerah harus mengalokasikan anggaran sendiri pada tahun berikutnya. Contohnya pembangunan Pasar Paduraksa senilai Rp 6 Miliar di Diskoperindag yang gagal, sehingga pemkab akhirnya harus menganggarkan sendiri. “Karena itu harus dilakukan perbaikan internal seperti perencanaan yang matang. Kemudian kelompok kerja internal Diskoperindag harus mengejar teknis
administrasi DIPA di kementrian yang memberikan sehingga jelas dan terarah,”tegasnya. Selain itu terkait Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) lama pada
Perda No 12 Tahun 2016 yang akan direvisi, Pansus II juga berharap bahwa ada skala prioritas program masuk akal, terarah dan terukur sesuai dengan kearifan lokal. n Obo-ad
RAPAT: Pansus II DPRD Pemalang menggelar rapat bersama dengan OPD terkait. n Foto : Probo Wirasto-ad
FK-Metra Tampung Potensi Media Tradisional PEKALONGAN- Walikota Pekalongan mengukuhkan Forum Koordinasi Media Komunikasi Tradisional (FK-Metra) masa
bhakti 2017-2020, bertempat di Gor Jetayu, Kamis (5/4). Acara dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri Mahatma Sentanu,
UCAPAN SELAMAT: Walikota Pekalongan HM Saelany Machfudz memberikanucapkan selamat kepada pengurus FK-Metra. n Foto:Janti artati
Ketua Pengadilan Negeri Sarwono, Sekretaris Daerah Kota Sri Ruminingsih, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sri Budi Santoso. Kepala Dinas Komunikasi dan informatika, Sri Budi Santoso menuturkan dibentuknya FK Metra untuk menyebarluaskan informasi yang positif tentang program-program Pemerintah Kota Pekalongan kepada masyarakat. FK Metra memiliki tugas untuk meningkatkan peran serta media tradisional secara proporsional dalam proses pelestarian, pengembangan dan pendidikan pemanfaatan komunikasi, desiminasi informasi. Selain itu memelihara hubungan yang harmonis dan sinergis sesama komunitas media tradisional. “FK Metra ini menampung keanekaragaman potensi di
bidang media tradisional serta melestarikan karya budaya leluhur bangsa sebagai kekayaan dan aset bangsa yang harus di pelihara,”katanya. Diakui Budi, komunikasi menggunakan media tradisional memiliki peran penting dalam masyarakat. Menurutnya selain pesan dapat tersampaikan dengan baik juga menjadi media pendidik, alat pengendali sosial, serta tersampaikannya nilai-nilai budaya secara langsung. Walikota H. M Saelany Machfudz menuturkan media tradisional sudah sejak lama hidup dan berkembang bersama masyarakat. Kesenian tradisonal yang dikemas dengan pertunjukan seni budaya pada dasarnya merupakan media tradisional yang berfungsi sebagai hiburan, kesenian, dan informasi. n K-28-ad
Pedagang Mengeluh Pantai Randusanga Indah Sepi Pengunjung BREBES – Para pedagang yang biasa menjajakan aneka makanan dan minuman mengeluhkan sepinya pengunjung di Pantai Randusanga Indah (Par’in), Desa Randusanga Kulon, Kecamatan/Kabupaten Brebes. Akibatnya, pendapatan mereka mengalami penurunan yang cukup drastis. Salah satu pedagang yang membuka lapak di Par’in, Sahreni mengaku seharian hanya tiduran saja karena tidak ada satu pun pengunjung yang mampir ke tempat jualannya, Kamis (5/4). “Belakangan ini, hari-hari bisa di Pantai Randusanga Indah sepi pengunjung. Pendapatan paling banter Rp 200 ribu. Itu pun bukan dari pengunjung yang datang membeli makanan atau minuman di lapak saya berdagang. Namun, uang tersebut didapatkan dari warga sekitar obyek wisata dan petugas atau pengelola Par’in, yang datang untuk makan atau minum di sini”tan-
dapat terpenuhi. “Masih banyak hari-hari besar atau libur yang bisa dijadikan andalan untuk menperoleh pendapatan retribusi dari tiket masuk pengunjug Par’in. Sehingga, meskipun saat ini sedang mengalami kelesuan tingkat kunjungan wisatawan, tapi saya selaku pengelola selalu optimis,”pungkas Prayitno. n ero-ad
das Sahreni. Warga asli Desa Randusanga Kulon ini menjelaskan, sebelumnya pendapatan yang diperolehnya dari berdagang di Par’in, rata-rata bisa mencapai Rp 500 ribu/hari. Namun, sekarang ini pendapatan kalaupun ada pengunjung yang datang ke obyek wisata paling banyak Rp 100 ribu/hari.
bisa terpenuhi,”tandas Prayitno yang juga PNS di Dinas Pariwisata Kabupaten Brebes. Prayitno menuturkan, rasa optimisnya target pendapatan retribusi dari karcis dapat memenuhi target didasarkan dari pendapatan tahun lalu. Di mana, tahun anggaran 2017 lalu, target pendapatan dari retribusi karcis masuk Par’in sebesar Rp 600 juta
n Kelesuan Pengelola Par’in, Prayitno saat dihubungi membenarkan, tingkat kunjungan di obyek wisata milik Pemkab Brebes ini akhirakhir ini sedang mengalami kelesuan. “Biasanya hari Minggu, pengunjung bisa mencapai sekitar 1000 orang. Namun, kalau harihari biasa, dari pagi hingga sore, pengunjung paling banyak sekitar 100 orang. Namun, saya selaku pengelola obyek wisata di sini optimis target pendapatan dari retribusi sebesar Rp 650 juta
SEPI PENGUNJUNG : Suasana di Pantai Randusanga Indah yang terlihat sepi pengunjung, Kamis (5/4). n Foto. Eko Saputro-ad
25°C 33°C
Jumat Legi, 6 April 2018
24°C 32°C
25°C 33°C
25°C 33°C
23°C 31°C
25°C 33°C
Sumber : BMKG Jawa Tengah
Dua Tersangka Perampok Didor n Sasar Korban Ibu-ibu BARUSARI - Tim Reserse Mobile (Resmob) Polrestabes Semarang meringkus dua tersangka perampokan, yang merupakan kelompok Lampung. Mereka selalu mengincar ibu-ibu sebagai korbannya, bahkan tega memukuli korbannya. Dua tersangka perampokan itu, yakni Erwin (40), warga Teluk Betung, Bandar Lampung; dan Amir (39), warga Kampung Cirendo, Kabupaten Serang, diringkus di Bandungan, Kabupaten Semarang, Selasa (3/4) lalu. Kedua tersangka itu didor kakinya, lantaran berusaha melarikan diri. Kepada polisi, Erwin mengaku, merampok tidak hanya dilakukan di Kota Semarang saja. Bahkan, sebelumnya juga pernah merampok di berbagai kota lainnya, seperti Yogyakarta, Magelang, Solo, Klaten, dan Ponorogo. “Dapat hasil rampokan paling banyak di Semarang, emas yang dijual Rp 13 juta. Barangbarang lainnya juga langsung dijual,” kata Erwin, saat gelar
perkara di Mapolrestabes Semarang, Kamis (5/4). Salah satu korbannya, Ir Sri Murtini (51) yang dirampok 4 Februari lalu. ‘’Saya mendekati korban menggunakan mobil dengan melambaikan tangan. Dengan melambaikan tangan itu, korban mengira teman lamanya. Di situ kami berkesempatan mendekati korban, dan memaksa masuk ke mobil,” aku tersangka Erwin. Dikatakan, usai korban masuk ke dalam mobil langsung dilucuti barang-barang berhargaDIGELANDANG: nya, dan dipuKedua tersangka perampok kuli. Setelah yang ditembak kakinya itu korban di digelandang di Mapolrestabes Semarang, Kamis (5/4). Bersambung ke n Foto: SMN/Ist hlm 19 kol 1)
M.O.D.U.S 1. Pelaku berkeliling kota naik mobil untuk mencari sasaran ibuibu yang sedang sendirian.
2 Korbannya didekati dengan cara melambaikan tangan seolah-olah kenal. Kadang, pura-pura bertanya alamat kepada korbannya.
3 Begitu korban mendekat, dipaksa masuk ke dalam mobil lalu diancam, bahkan tega melakukan penganiayaan.
5 Tersangka mengaku di Semarang merampok dua kali, paling banyak dapat perhiasan emas dijual Rp 13 juta. Sisanya dilakukan di berbagai kota.
4 Korban dilucuti barangbarang berharganya, lalu ditinggal di jalan sepi.
6 Polisi meringkus dua tersangka di Bandungan, Kabupaten Semarang, Selasa (3/4) lalu. Barang bukti dua cincin emas, dan uang senilai Rp 3 juta. M.17-die
n PKL Kota Lama Ditertibkan
Bongkar Kios Di-’deadline’ 10 April
GERGAJI - Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Agus Triatmadja, memastikan beredarnya informasi di sejumlah media sosial terkait pemutihan Surat Izin Mengemudi (SIM), adalah hoax atau tidak benar. Dari informasi di media sosial, diketahui terdapat berita pemutihan SIM yang mati untuk golongan A, B, C di Polwil/Polres masing-masing wilayah Polda
PURWODINATAN - Rencana revitalisasi untuk mewujudkan Kota Lama menjadi destinasi wisata unggulan terus digalakkan. Termasuk di dalamnya, membersihkan area sekitar Jembatan Berok hingga Jalan Mpu Tantular dari Pedagang Kaki Lima (PKL) liar. Penertiban pedagang segera dilakukan. Mereka diminta membongkar selter atau kiosnya hingga 10 April. ‘’Awalnya kami berencana melakukan pembongkaran Kamis (5/4) ini. Namun pedagang meminta waktu tambahan untuk bongkar selter secara swadaya. Kami berikan batas waktu baru hingga Selasa (10/4),’’ kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto, saat ditemui di kantornya, Kamis (5/4). Ia mengaku, telah menggelar beberapa kali sosialisasi kepada PKL di Jalan Mpu Tantular terkait rencana pembongkaran. Mereka direncanakan segera direlokasi ke Pasar MAJT tahap dua. ‘’Jumlah total selternya 71 unit. Terdiri atas 46 selter di Jalan Mpu Tantular Bersambung ke hlm 19 kol 3)
Pemutihan SIM di Medsos Hoax
Bersambung ke hlm 19 kol 3)
Jumat, 6 April 2018 Sabtu (7 /4)
DHUHUR 11.44
15.01
17.45
18.52
04.27
Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks
TATA DAGANGAN: Seorang Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pasar Klitikan Paguyuban Pedagang Barang Seni (Padang Rani), Kota Lama, saat menata dagangannya, Kamis (5/4). n Foto: SMN/Irawan Aryanto
n Soal Iuran Warga Didakwa Memeras, Ditahan, dan Disidang
Pasca Dibebaskan, Ong Tak Kapok jadi RT Jadi Ketua RT, barangkali bisa didentikkan dengan relawan. Jarang orang bersedia memegang jabatan itu di lingkungan masyarakat, sekalipun ditunjuk. Maka, sering RT diberi kepanjangan ‘Rukun Tombok’. Bagaimana dengan Ong Budiyono, Ketua RT 2/RW2 Karangayu, Semarang Barat?
FOTO BERSAMA: Ong Budiono, Ketua RT 02 di Karangayu, Semarang Barat, yang divonis bebas bersama keluarga, warga yang memberikan dukungan, dan pengacaranya, foto bersama di kompleks lingkungannya, Kamis (5/4). n Foto: Sunardi.
PASCA dinyatakan bebas murni oleh Mahkamah Agung (MA), Ong Budiono, Ketua RT 2/RW 2 Karanganyu, Semarang Barat, mengaku ingin tetap mengabdi di lingkungannya. Ong mengaku tak kapok menjadi ketua RT. Ong sempat ditahan 10 hari atas proses hukum Bareskrim Polri, se-
bagai tahanan kota selama persidangan. Ia didakwa melakukan pemerasan atas dasar memungut iuran Rp 150 ribu ke seorang warganya. “Sudah 15 tahun berturut -turut saya menjadi Ketua RT 2. Saya tidak kapok menjadi Ketua RT,” kata Ong kepada wartawan di rumahnya Jalan Kenconowungu, Karanganyu, Semarang Barat, Kamis (5/4). Ong mengatakan, bersyukur atas kebebasannya dari pidana yang sempat didakwakan terhadapnya. “Bahwa yang benar akan tetap benar. Salah tetap salah,” kata Bersambung ke hlm 19 kol 3)
Bersyukur BERKAT hobi yang digeluti sejak kecil, kini Novitasari Setyo Widagdo bisa menjadi penyanyi. Ia pun bersyukur, hobinya itu mendapat dukungan penuh dari keluarga, dan kini membuahkan hasil. ‘’Begitu pula suami saya dan anak-anak, sangat mendukung pekerjaan ini. Jadi, ya saya harus bekerja profesional,’’ ungkap Vita, sapaan akrab wanita asal Magelang, kepada Koran Pagi Wawasan belum lama ini. Vita pun bersyukur, dengan menyanyi itu bisa berkeliling ke berbagai tempat. ‘’Tak hanya di berbagai daerah di Indonesia. Tapi saya juga sering mendapat job manggung di luar nege Bersambung ke hlm 19 kol 1) Foto: Danny AU
Jumat Legi, 6 April 2018
■ Patuhi Alat Tangkap Ramah Lingkungan
744 Kapal Nelayan Siap Melaut SIMPANGLIMA Mujahadah di MAS TAKMIR Masjid Agung Semarang (MAS), Kauman, akan menyelenggarakan kegiatan rutin Mujahadah Khaira Ummah di Serambi Masjid Agung Semarang, Jalan Alun Alun Barat No 11, Jumat (6/4) pukul 19.30 WIB. Acara diisi pembacaan rotibul hadad, shalawat kubro, doa ukasyah, dan kajian kitab hikam oleh Prof Dr Kh Amin Syukur. Info: Kantor Takmir Masjid Agung Semarang (024-3550486). ■ M.17-die
Konser Bagimu Negeri CONGROCK 17 menggelar konser “Bagimu Negeri” dalam rangka Anniversary 35th, Jumat (6/4), pukul 19.00-23.00 WIB, di auditorium RRI Semarang, Jalan Jenderal Ahmad Yani 144-146, Semarang. Penampil Uchie Wiby, Keroncong Tujuh Putri (Bandung), Keroncong Sixty Nine (Cilacap), Keroncong Anak Jombang, dan VMP Singers. ■ M.17-die
TANJUNG MAS- Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan, sebanyak 744 kapal nelayan cantrang yang ada di Jawa Tengah, sudah setuju mengganti alat tangkap yang ramah lingkungan. Direktur Perizinan dan Kenelayanan KKP, Saifuddin mengatakan, telah memberi batas waktu penggantian alat tangkap ramah lingkungan bagi nelayan Jateng sampai 2019 nanti. “Kami sudah memberikan izin penggantian ukur ulang kapal nelayan cantrang di Jateng sampai 76 persen. Dari 770 kapal nelayan yang ada saat ini, 744 unit di antaranya sudah bersiap mengganti alat tangkap ramah lingkungan,’‘
kata Saifuddin, saat ditemui di Gedung Balai Besar Pengembangan Penangkapan Ikan (BPPI) kawasan Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Kamis (5/4). Menurut dia, yang semula kapal-kapalnya tidak sesuai ukuran atau di bawah 30 GT, diubah semua sesuai izin pemerintah pusat. ‘’Sejalan dengan hal itu, mereka juga harus membayar penerimaan negara bukan pajak (PNBP),” jelas Saifuddin.
Izin pusat yang dimaksud yakni instruksi Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 716 tahun 2016 tentang penindakan dan pencegahan pungli. Dengan perubahan ukuran kapal, kata Saifuddin, wilayah tangkapan para nelayan bisa diperluas sampai perairan Natuna, Laut Sulawesi, dan Maluku. Lebih Banyak Ia menjamin hasil tangkapan mereka pun lebih banyak, dan lebih ramah lingkungan. Pihaknya memberikan alternatif, alat tangkap yang bisa digunakan nelayan jika mengganti cantrangnya. ‘’Nelayan Jawa Tengah bisa menggunakan alat tangkap gillnet (jaring insang) porsen, bubu lipat ikan, bubu rajungan, pancing ulur, rawai dasar. Tinggal mereka ingin
pakai yang mana,’‘ tuturnya. Lebih lanjt ia menyebutkan, 744 kapal nelayan itu sudah bersiap mengganti cantrang. Hal itu mengingat pemakaian cantrang cenderung merugikan nelayan kecil, lantaran penggunaannya yang merusak ekosistem laut. “Kita berharap mereka secepatnya ganti cantrang dengan alat tangkap yang lebih ramah, maksimal setahun ke depan,” terangnya. Ia mengatakan, untuk program ukur ulang kapal, KKP kini mampu meraup pendapatan sebesar Rp 3,4 miliar. Kemudian untuk izin penggantian cantrang memperoleh pendapatan Rp 2,9 miliar. ‘’Jadi totalnya mencapai Rp 6,3 miliar,’‘ pungkasnya. ■ M.17-die
ATS Gelar Pameran ATS Vacations akan mengadakan pameran. Acara akan diadakan pada Kamis-Minggu (5-8/4) di Mall Paragon, Jalan Pemuda No 118 Semarang. Sejumlah penawaran menarik akan didapatkan selama pameran berlangsung. Informasi : 081 589 135 22. ■ M.17-die
Pengajian Anjangsih MAJELIS pengajian Anjangsih akan mengadakan pengajian rutin. Acara akan digelar pada Sabut (7/4) mulai pukul 09.00 di Griya HM Sulchan, Jalan A Yani No 154, Semarang. Pengajian akan diisi H Ali Nurkhan, S.Ag. Pengurus dan anggota dimohon kehadirannya.■ M.17-die
Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi , bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)
Dukung Pendirian SMP 45 BALAIKOTA - Komisi D DPRD Kota Semarang, mendukung sepenuhnya pendirian SMP Negeri 45 di Banjardowo, Kecamatan Genuk, Hal itu disampaikan Ketua Komisi D, Laser Narendro, kepada Koran Pagi Wawasan di Balaikota, Kamis (5/4). Menurutnya, keberadaan SMP Negeri ini justru untuk membantu warga miskin mendapatkan sekolah yang berkualitas. “Kita kan bicara kualitas, bukan kuantitas sekolah. Apalagi, realitanya masih banyak sekolah swasta yang keberlangsungannya bergantung kepada Pemkot,’‘ katanya. Dia pun berpikir, daripada memberi bantuan kenapa tidak membikin sekolah negeri saja? ‘‘Memang, nantinya hukum alam yang berlaku. Sekolah swasta yang memiliki kualitas bagus akan bertahan,” terangnya. Dijelaskan, pihaknya sudah menyetujui adanya pengajuan anggaran pembangunan SMPN 45 melalui Anggaran Perubahan 2018 atau Anggaran Murni 2019. Meski demikian, berapa besaran biayanya, diakui belum dihitung lagi. Dikatakannya, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), bahwa angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) atau Human Development Index (HDI) di Kota Semarang kurang lebih 75 persen. Salah satu indikatornya adalah, angka putus sekolah yang cukup besar di tingkat SMP dan SMA. “Data menyebut bahwa jumlah persentase penerimaan peserta didik untuk SD 80 persen melanjutkan di sekolah negeri, 20 persen di sekolah swasta. Untuk SMP, kurang lebih 70 persen masuk sekolah di negeri, 30 persen masuk sekolah swasta. Sedangkan, untuk SMA/SMK 50 persen masuk di sekolah negeri, 50 persen di swasta. Jadi tidak perlu khawatir,” tukasnya. Diakui, tujuan pendirian SMP baru di Genuk, salah satunya adalah untuk membantu warga miskin mendapatkan akses pendidikan secara merata. Apalagi ada program wajib belajar 12 tahun. ‘’Mengenai kajian tersebut dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kota Semarang. Mereka belum memaparkan secara resmi mengenai kajiannya seperti apa. Anggaran juga belum muncul,’‘ katanya. Laser tidak sepakat mengenai penolakan warga dengan dalih rencana dibangunnya SMP Negeri 45 bakal membunuh sejumlah sekolah swasta, maupun berpengaruh terhadap sekolah berbasis agama seperti madrasah. Ketua Forum Komunikasi SMP-MTs Swasta Kecamatan Genuk Kota Semarang, Ahmad Syafii mengatakan, penolakan ini tidak hanya dari Forum Komunikasi Sekolah Swasta saja, tetapi juga masyarakat. ‘’Sudah dikomunikasikan, NU juga sudah mengambil sikap untuk rapat, RT, RW, LPMK, sebagian besar juga menolak,’‘ katanya. Kehadiran SMPN 43 sebelumnya di daerah tersebut, kata dia, telah berdampak terhadap SMP/MTs swasta di Genuk. ‘’Sehingga kalau SMPN 45 ini didirikan, sama saja pemerintah mencabut hak kami. Saat ini sudah ada 7 SMP swasta, dan 5 MTs. Potensi sekolah swasta seharusnya dimaksimalkan dan dibina, bukan justru malah hendak dibinasakan,’‘ katanya. Sedangkan sekolah negeri, saat ini telah berdiri 3 SMP Negeri, yakni SMP Negeri 20, SMP Negeri 43, dan SMP Filial Negeri 20 Semarang. Tidak jauh dari wilayah Genuk, ada SMP Negeri 34 dan SMP Negeri 1 Sayung. ‘’Sehingga itu lebih dari cukup kebutuhan akan adanya sekolah negeri di wilayah tersebut,’‘ katanya. Di Genuk memiliki 29 SD/MI Negeri dan swasta yang setiap tahun meluluskan kurang lebih 1.725 siswa. Kurang lebih 850 siswa di antaranya mendaftar di 3 SMP Negeri. Sisanya 875 mendaftar di SMP-MTs swasta di Kecamatan Genuk yang berjumlah 12 sekolah. ‘’Sehingga tiap sekolah hanya mendapatkan kemungkinan pendaftar kurang lebih 73 siswa setiap tahun. Ini akan berbeda lagi kalau Dinas Pendidikan Kota Semarang mendirikan SMPN 45. Akan dibawa ke mana nasib SMP/MTs swasta?’‘ keluhnya.■ Hid-die
LENGKAPI DOKUMEN: Sejumlah nelayan Pantura melakukan cek dokumen dan telah siap mematuhi penggunaan alat tangkap ramah lingkungan di Balai Besar Pengembangan Penangkapan Ikan (BPPI), Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Kamis (5/4).■ Foto: Danny Adriadhi Utama
Dijajaki, Semarang dan Jiaxing Kota Kembar BALAIKOTA - Pemkot Semarang sedang melakukan penjajakan, terkait kerja sama kota kembar dengan Jiaxing di Tiongkok. Hal itu disampaikan Walikota Semarang, Hendrar Prihadi kepada Koran Pagi Wawasan di Balaikota, Kamis (5/4). Menurutnya, sister city atau kota bersaudara adalah konsep penggandengan dua kota yang berbeda lokasi dan administrasi politik, dengan tujuan menjalin hubungan budaya dan kontak sosial antar penduduk. “Kota kembar umumnya memiliki persamaan keadaan demografi dan masalah-masalah yang dihadapi. Hubungan kota kembar sangat bermanfaat bagi program pertukaran pelajar dan kerjasama di bidang budaya dan perdagangan,” terangnya. Dijelaskan, kerja sama program sister city antara Kota Lunpia yang
dipimpinya dan negeri Tirai Bambu ini, difokuskan dalam beberapa bidang. Di antaranya, investasi perdagangan bisnis, budaya, dan bidang parwisata. Penandantanganan naskah kerj asama akan dilakukan pada November mendatang. Ia berharap, banyak manfaat yang akan diperoleh dari hasil kerjasama ini. ■ Beasiswa Wakil Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menambahkan, sebagai upaya awal pelaksanaan program sister city tersebut, Pemerintah Kota Jiaxing mengadakan program beasiswa bagi mahasiswa Kota Semarang. Pemerintah Kota Jiaxing bahkan sudah menunjuk dan menetapkan Universitas Negeri Semarang (Unnes) untuk mengirimkan mahasiswa Fakultas Ilmu Bahasa jurusan
Bahasa Mandarin, untuk mengikuti program beasiswa tersebut. ‘’Diharapkan mahasiswa bisa menjadi penerjemah maupun guide dari para investor yang akan menanamkan modal dan berinvestasi di Kota Semarang karena mereka mayoritas pengusaha Cina tidak bisa berbahasa Inggris,” jelasnya. Ita menyatakan, dengan adanya program beasiswa budaya dan bahasa Cina dari mahasiswa Unnes di University of Jiaxing, maka proses komunikasi antara para pengusaha dan turis-turis dari Negeri Panda itu tidak menjadi persoalan. ‘’Nantinya, diharapkan mahasiswa itu nanti juga bisa menarik banyak investor Cina ke Kota Semarang. Serta membantu menjadi penerjemah dan guide antara orang-orang Indonesia dan Cina. Mereka menginginkan bisa sebanyak-banyaknya (mahasiswa) ma-
kanya Universitas of Jiaxing menginginkan kita memfasilitasi dan memediasi. Dalam waktu dekat, kami akan sowan ke Rektor Unnes supaya bisa segera terealisasi program kerja sama itu,” katanya. Ita berharap, mahasiswa Unnes yang nantinya bakal menjalani program beasiswa di University Of Jiaxing Cina ini bisa menarik banyak wisatawan yang datang ke Kota Semarang dan berhasil menarik para pengusaha untuk berinvestasi di Kota Semarang ini. “Harapannya, dengan banyaknya mahasiswa belajar budaya dan bahasa disana (Jiaxing) bisa menarik orang-orang dari negara Cina untuk menjadi investor di sini. Karena kendala bahasa menjadi persoalan dalam hal berkomunikasi antara Indonesia dan Cina,” pungkasnya. ■ hid-die
Hendi Ajak Teladani Ki Ageng Pandanaran MUGASSARI - Sebulan sebelum hari jadi Kota Semarang ke-471 yang jatuh pada tanggal 2 Mei, Walikota Semarang Hendrar Prihadi, melaksanakan ziarah dan tabur bunga di makam Ki Ageng Pandanaran di Mugassari, Rabu (4/4) malam. Dijelaskannya, cikal bakal Kota Semarang berdiri hingga sekarang, pada awalnya ditemukan oleh Ki Ageng Pandanaran, yang mana beliau adalah Bupati pertama Kota Semarang. ‘’Menurut sejarah 471 tahun lalu Ki Ageng Pandanaran mendirikan sebuah dusun kecil di daerah Pragota, yaitu kawasan di Kota Semarang. Dalam kepemimpinannya, beliau adalah seorang yang mempunyai dedikasi luar biasa untuk membuat lingkungan, khususnya Semarang, menjadi wilayah yang tumbuh berkembang sampai besar seperti sekarang ini,’‘ terangnya. Maka dari itu, pihaknya berkeyakinan Kota Semarang besar, karena jasa-jasa pendahulu seperti Ki Ageng Pandanaran.
Terlebih, katanya, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai para pahlawan, seperti halnya Kota Semarang yang kalau ingin semakin hebat, tidak boleh melupakan jasa para pendahulu.
■ Renovasi Makam Hendi, sapaan akrab Walikota, pun berencana merenovasi tempat makam Ki Ageng Pandanaran, sehingga menjadi salah satu destinasi wisata religi di Kota Semarang. Dengan demikian, bila dikunjungi warga luar Kota
ZIARAH: Walikota Hendrar Prihadi bersiap menabur bunga di makam Ki Ageng Pandanaran di Kelurahan Mugassari, di sela ziarah menyambut HUT Kota Semarang ke-471, Rabu (4/4) malam lalu.■ Foto: Nurul Wakhid
Semarang merasa nyaman. ‘’Kami melalui Disperkim berencana menjadikan tempat makam ini sebagai tempat wisata yang nyaman untuk dikunjungi. Nanti akan ada tempat parkir, kemudian makam dibuat lebih luas dan diberi penerangan,’‘ tukasnya. Terakhir, Walikota menyampaikan rangkaian HUT Semarang masih tetap berlanjut, di antaranya Semarang Great Sale 2018 yang akan dibuka 8 Mei mendatang berlangsung selama 1 bulan penuh. Sedangkan pada tanggal 5 Mei akan digelar Semarang Night Carnival (SNC), yang menampilkan atraksi dari lima negara. ‘’Tanggal 2 Mei nanti Ulang Tahun Kota Semarang yang ke471. Ini ulang tahun warga Kota Semarang. Rekan-rekan Camat, Lurah, saya minta untuk mengajak warganya memeriahkan hari jadi Kota Semarang dengan berbagai acara di lingkungan masingmasing,” ajak Walikota. ■ Hid-die
Jumat Legi, 6 April 2018
DIURUG PASIR: Seorang pedagang Pasar Wonodri, Jalan Wonodri Baru, Semarang, sedang menguruk lokasi dasaran dengan pasir dan paving yang biasanya tergenang air ketika hujan, Kamis (5/4).■ Foto: SMN/Afri Rismoko
■
Dibangun Tiga Lantai
Pasar Wonodri Dibongkar WONODRI - Dinas Perdagangan Kota Semarang akan membongkar bangunan Pasar Wonodri, Jumat (6/4) pukul 09.00 WIB. Rencananya, pasar tersebut akan dibangun tiga lantai untuk menampung seluruh pedagang di area tersebut. Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto mengatakan, pembangunan pasar tersebut dianggarkan Rp 21,6 miliar. Ditargetkan pembangunanya selesai tahun ini. ‘’Pasar tersebut untuk menampung seluruh pedagang yang ada termasuk yang berada
diluar pasar. Sehingga area akses jalan ada didekat pasar nanti bisa maksimal digunakan,’’ ujarnya, Kamis (5/4). Pantauan wartawan, sejumlah pedagang mulai mempersiapkan lapak di relokasi. Pedagang masih belum terlihat berdagang direlokasi.
Abdul Waluyo, pedagang sayur, mengatakan saat ini sedang mempersipkan tempat untuk berjualan. Dia harus sedikit menguruk area lapak dengan pasir dan batako. ‘’Tempat relokasi medannya agak melengkung, biasanya kalau hujan tergenang. Jadi, saya urug dulu dengan pasir dan paving agar sama tinggi,’’ katanya. ■ Relokasi Menurutnya, relokasi yang disediakan dinas sempit. Apalagi, nantinya di dekat relokasi akan dipakai tempat berjualan yang
biasa ada diluar pasar. ‘’Jadi nanti pasti bakal berhimpitan. Tapi tidak apa-apa bagi saya karena sudah biasa,’’ imbuhnya. Dia berharap, nantinya bangunan pasar tersebut segera selesai. Sehingga, dirinya bisa berjualan normal kembali di dalam pasar. ‘’Harapnnya jangan lama-lama di relokasi ini karena kan memakai bahu jalan. Apalagi kalau pagi hingga pukul 10.00 kendaraan tidak akan bisa lewat,’’ tandasnya.■ SMN/fri-die
Pulang Sekolah, Aldion Tewas Disambar KA Dua ..... (Sambungan hlm 17) tinggal di Jalan Tol Manyaran, Semarang. “Kalau korban sudah tak berdaya, langsung saya turunkan di jalan,” tambahnya. Waka Polrestabes Semarang, AKBP Enrico Silalahi mengatakan, kedua tersangka ke Semarang menggunakan mobil sewaan, memang bertujuan merampok. Dua pelaku ini sengaja menyasar wanita paruh baya, lantaran tak mampu melakukan perlawanan. Menurut Enrico, untuk korban Sri Murtini dirampok saat gerimis sedang menungu BRT di halte Jalan Setiabudi, 4 Februari lalu. Sedang korban lainnya, Susi Sudarwati, dirampok saat berjalan kaki di Jalan Tusam Raya, Banyuamik, pada 15 Maret 2018. “Modus mereka ini purapura bertanya, lalu korbannya diseret dimasukkan ke mobil jenis APV. Di dalam mobil, korban dianiaya dan dijarah hartanya, selanjutnya korban dibuang di ruas Jalan tol,” terang Enrico. Enrico menjelaskan, pelaku bernama Erwin (40), penduduk Teluk Betung, Bandar Lampung; dan Amir (39), warga Cirendo, Bersyukur ..... (Sambungan hlm 17) ri,’’ paparnya, senang. Vita bercerita, pernah diundang nyanyi di Qatar dan Abu Dhabi. ‘’Di sana saya diundang nyanyi untuk acara kenegaraan Independent Day Republik Indonesia. Banyak warga Indonesia yang juga mengikuti ke-giatan,’’ paparnya. Menurutnya, saat itu pas kebetulan acara akulturasi budaya, serta kegiatan sosial. ‘’Jadi saya menyanyi tidak hanya untuk menghibur warga Indonesia saja. Banyak juga warga negara setempat yang merasa terhibur,” terang wanita kelahiran 17 November 1983 ini. Usai tugas menyanyi itu,
Serang, mempunyai peran masing-masing saat merampok. Erwin berperan sebagai eksekutor, dan Amir berperan sebagai pengemudi. “Mereka sengaja mencari sasaran wanita paruh baya yang sedang sendiri. Sebelum melakukan perampokan, selalu berkeliling kota untuk melihat situasi, guna mencari sasaran,’’ imbuh Enrico. Usai merampok, kata Enrico, kedua tersangka langsung membagi hasil kejahatan di sebuah rumah kos. Dalam keteranganya, mereka berdua sudah berada di Kota Semarang sejak bulan Januari. Dikatakan Enrico, hingga kini pihaknya masih mendalami perampokan yang dilakukan dua tersangka ini. Tidak menutup kemungkinan, masih ada tempat kejadian lain di kota Semarang maupun kota lainnya. Dari tangan pelaku, petugas menyita barang bukti perhiasan dua buah cincin emas dan uang senilai Rp 3 juta. Para pelaku kini dijerat pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dan terancam hukuman 9 tahun penjara.■ M.17-die Vita menyempatkan diri berjalan-jalan. ‘’Senangnya bisa berkeliling ke berbagai negara, sambil berburu oleh-oleh,’’ kenangnya. Ia pun mengaku, menyanyi di negara-negara ASEAN juga pernah dilakukan. ‘’Tergantung jobnya, kadang di Malaysia, Singapura, bahkan pernah juga diundang nyanyi ke Hongkong,’’ paparnya. Kalau sudah begitu, Vita pun tak lupa berkeliling ke tempat-tempat baru yang belum pernah dikunjunginya. ‘’Sekalian, hobi nyanyi jadi tambah lagi, jalan-jalan. Yang jelas saya bersyukur, dapat job cukup banyak. Kadang malah kewalahan,’’ katanya, lagi-lagi bersyukur. ■ Danny AU-die
KRAPYAK - Aldion Satria Wibowo (13), warga Jalan Mandasia, Krapyak, Semarang Barat, tewas setelah tubuhnya tersambar Kereta Api (KA) Kamandaka, yang melaju dari arah Tegal menuju ke Semarang, saat melintas di perlintasan kereta api kawasan Tambakharjo, Krapyak, Semarang Barat, Kamis (5/4) sekitar pukul 15.30 WIB. Informasi yang dihimpun, remaja yang tercatat sebagai pelajar kelas 8 di SMPN 31 tersebut tewas, karena mengalami luka di sekujur tubuhnya akibat hantaman kereta api penumpang itu. Kecelakaan yang menewaskan pelajar tersebut, bermula saat dia bersama tiga rekannya berjalan ke rumah masing-masing setelah
pulang sekolah. Saat tiba di perlintasan tanpa palang pintu tersebut, Aldion bersama tiga rekannya yang mengenakan seragam lengkap berhenti karena ada kereta api dari arah timur (Semarang) melintas. “Setelah kereta api dari arah timur (Semarang-red) melintas, korban dan teman-temannya itu kemudian menyeberang,” ungkap Suharjito (50), warga yang saat itu berada di lokasi, Kamis (5/4). Namun, lanjut dia, saat hendak menyeberang tanpa diduga ada kereta api lain dari arah barat (Tegal) melintas. Kereta api yang melaju kencang tersebut, langsung menyambar tubuh Aldion yang berada di tengah perlintasan itu, sementara rekannya masih bisa
menghindar. Sambaran tersebut membuat tubuh pelajar SMP tersebut terpental sejauh 5 meter hingga masuk ke dalam selokan di sekitar lokasi tersebut. “Dua dari tiga teman korban itu langsung mendatangi saya dan memberitahukan kalau temannya itu (Aldion-red) tersambar kereta api hingga terpental sejuah 5 meter dan tubuhnya masuk ke selokan,” ujarnya. Mengetahui hal itu, Suharjito langsung mendatangi sekolah korban yang tak jauh dari lokasi untuk memberitahukan kejadian tersebut kepada pihak sekolah. Adapun warga lain yang mengetahui itu langsung menuju ke selokan tempat pelajar itu
berada untuk melakukan pertolongan. Saat hendak ditolong, pelajar tersebut sudah tidak bernyawa dengan luka di sekujur tubuhnya. Oleh warga kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Mapolsek Semarang Barat. Petugas yang mendapat laporan tersebut langsung menuju ke lokasi. Begitu tiba di lokasi mereka langsung mengevakuasi jenazah pelajar tersebut, dilanjutkan dengan melakukan olah tempat kejadian perkara. “Jenazah pelajar SMP itu langsung kami bawa ke RSUP dr Kariadi untuk diperiksa lebih lanjut,” ungkap Kapolsek Semarang Barat Kompol Nur Cahyo. ■ SMN/K44-die
Bongkar .....
tempat relokasi,’’ ujar dia. Sementara untuk PKL di Pasar Klitikan Paguyuban Pedagang Barang Seni (Padang Rani), Fajar mengungkapkan, mereka masih akan tetap menempati kiosnya di sebelah Taman Sri Gunting, Kota Lama. Jumlah pedagang di sana diperkirakan sekitar 50 orang. ‘’Pedagang Padang Rani masih dibiarkan di tempatnya. Menunggu ketersediaan tempat
relokasi baru bagi mereka. Ini juga menyesuaikan permintaan dari pihak pemborong infrastruktur revitalisasi di Kota Lama. Khawatirnya, mereka akan kesulitan berdagang jika tidak memiliki tempat penggantinya. Kami tidak ingin kalau sampai mematikan penghidupan pihak lain,’’ terang Fajar. Selain melakukan penertiban PKL di kawasan Kota Lama, bangunan-bangunan liar rencananya
turut dibongkar. Sebanyak 23 KK tercatat menempati bangunan liar di Jalan Mewilis RT 1, RW 1, Tanjung Mas. ‘’Kami memang diminta untuk membongkar bangunan. Hanya saja, menunggu dapat tempat ganti di Rusunawa. Kata Pak Camat dan Lurah, kalau belum dapat kunci di Rusunawa maka tidak akan dibongkar,’’ ujar Sugiyanti (46), warga setempat. ■ SMN/ary-die
tidak benar, Satlantas tidak mengeluarkan kebijakan pemutihan SIM yang mati. Masyarakat harus cerdas,” ungkap Kombes Agus Triatmadja, saat ditemui Koran Pagi Wawasan di kantornya Kamis (5/4). Untuk itu, Agus menghimbau kepada masyarakat, untuk tidak langsung percaya kepada informasi yang menyesatkan. Lebih baik untuk konfirmasi atau kroscek
kepada pejabat yang berwenang. Sementara dari pantauan di lapangan, masih menjumpai masyarakat yang mendatangi Satpas maupun Polsek dan tempat pembuatan SIM keliling, untuk memperoleh informasi terkait hal tersebut. Seperti Ahmad S (50), warga Perumahan Pasadena, yang mendatangi kantor Polsek Se-
marang Barat untuk memastikan kabar tersebut. Namun setelah diberi penjelasan oleh anggota polisi, pria paruh baya ini bisa memaklumi. “Saya diberitahu tetangga, katanya ada pemutihan SIM. Kebetulan SIM A saya sudah lama masa berlakunya habis,” ujar Ahmad. ■ M.17-die
yang saling membutuhkan,” kata pengusaha importir cat dan onderdil mesin di Pringgading, Semarang itu. Warga di RT 2 sendiri mengaku, sudah 15 tahun Ong menjadi RT. Dengan segala konsekuensinya, warga merasa tak sanggup menggantikan posisi Ong sebagai Ketua RT yang pantas disebut relawan. “Selama 4 tahun kami hidup tertekan atas kasus Pak Ong, dan sekarang ada kebebasan. Masalah ini bukan oleh RT ke seorang warga, tapi seluruh warga ke warga,” kata Andi Hartono, bersama sejumlah warga lain yang sejak awal mendukung Ong, baik saat penyidikan dan persidangan. Osward Feby Lawalanta dan Ishak Rosumbre, pengacara Ong menambahkan, atas vonis bebas
MA pihaknya menyiapkan sejumlah perlawanan. Sebelumnya, pihaknya telah melaporkan penyidik Bareskrim ke Kompolnas, dan telah ditindaklanjuti. “Untuk gugatan ganti rugi dan upaya lainnya, masih kami pertimbangkan,” kata Osward, pengacara Ong. Putusan kasasi dijatuhkan 15 November 2017 oleh majelis hakim MA dipimpim Artidjo Alkostar, yang salinannya baru diterima awal pekan lalu. MA menolak alasan kasasi JPU Kejari Semarang, dan menyatakan Ong tidak bersalah dan membebaskannya. Ong Budiono dibebaskan atas perkara pemerasan dan pengancaman ke seorang warganya, Setiadi Hadinata SH MM MKn, Direktur PT Synergy Niagatama Indonesia (SNI) atas tagihan iuran
warga. Ong sempat ditahan penyidik Mabes Polri 10 hari, dan selama disidang menjalani tahanan kota. JPU sebelumnya menuntut Ong, agar dipidana 5 tahun penjara. Kasus terjadi pada Agustus 2012-Februari 2013. Bermula Juli 2012 saat Setiadi membeli ruko di Jalan Anjasmoro Raya No 1-A/12 RT 1 RW 2 untuk kantornya. Pada 28 Agustus Ong, selaku ketua RT, datang menagih iuran. Awalnya Setiadi bersedia memberi iuran. Belakangan, ia menolak memberi iuran karena mengacu SPPT PBB, rukonya masuk wilayah RT 1. Warga yang memprotes sikap Setiadi, demo dan diwakili Ong selaku Ketua RT berkirim surat bernada ancaman. Atas hal itu Setiadi lapor ke Mabes Polri dan diproses hukum.■ rdi-die
(Sambungan hlm 17) dan 25 selter di gang Sleko. Hanya saja, untuk kepemilikan terhitung 35 selter. Ini karena ada orang yang memiliki selter lebih dari satu. Kami memperbolehkan mereka memakai bahan-bahan bangunan kios yang ada di tempat sebelumnya. Un tuk digunakan kembali di Pemutihan ..... (Sambungan hlm 17) Jateng mulai tanggal 2 -7 April 2018. Informasi itu juga menyebutkan, ajakan untuk menge-share bahwa pemilik SIM yang mati (habis berlakunya), bisa memperbarui tanpa mengulang ujian tertulis dan praktik. “Itu informasi menyesatkan dan Pasca ..... (Sambungan hlm 17) dia optimistis. Ong berharap, kriminalisasi yang dialaminya menjadi pelajaran bersama. ‘’Jangan sampai para penguasa yang dilindungi UU, justru bertindak semenamena,’’ harapnya. Selama 15 tahun menjadi RT di lingkungan heterogen itu, Ong mengaku kerap mengakomidasi kepetingan warga. Di antaranya, saat Natal, Imlek, Halal Bihalal, Malam Tirakatan 1 Sura, 17 Agustus, Tahun Baru. Bahkan, tak jarang Ong mengaku kerap tombok. “Jujur, secara nurani saya lebih pilih kumpul keluarga, teman. Tapi saya tidak menikmatinya. Liburan, justru malah bersama warga. Kami saling berbagi, tidak iri. Riil hidup sebagai manusia
Jumat Legi, 6 April 2018
PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN: Para wartawan media cetak, elektronik dan online mengikuti pelatihan kewirausahaan yang digelar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk bekerja sama dengan PWI Pusat, berlangsung di Mandiri University Semarang, Kamis (5/4).n Foto: Yunan H
n Warga Terdampak Proyek BKT Siap Pindah
BANTARAN BKT: Sejumlah warga di dekat muara BKT masih tinggal di rumah-rumah mereka di bantaran kali, Kamis (5/4), meski proyek normalisasi sudah dimulai pekan lalu oleh BBWS Pemali Juana.n Foto: Nurul Wakhid
Tunggu Kunci Rusunawa TANJUNGMAS - Hingga saat ini, warga yang terkena dampak normalisasi Banjir Kanal Timur (BKT) di Kelurahan Tanjung Mas, belum menerima kunci rumah susun sewa (Rusunawa) Kudu. Akibatnya, mereka masih memilih tinggal di bantaran BKT di dekat muara. Hal itu disampaikan Sudarno, warga Tambakrejo, Kelurahan Tanjung Mas kepada Koran Pagi Wawasan, Kamis (5/4). “Kami sudah melakukan pengajuan rusun sejak bulan Januari sampai saat ini, namun belum ada kejelasan tentang penyerahan kunci,’’ katanya, kesal. Dijelaskan, warga sadar bahwa keberadaan mereka di bantaran BKT menganggu progress normalisasi sungai di wilayah paket satu, atau wilayah hilir sungai. Padahal, dari sekitar 164
KK yang tinggal di bantaran sungai, saat ini sudah ada sekitar 73 yang mau dipindahkan ke rusunawa. Sedangkan sisanya enggan pindah, dan ingin tetap tinggal di bantaran sungai. Warga juga sudah memahami jika tanah yang digunakan tempat tinggal selama ini merupakan tanah milik pemerintah. ‘’Memang ada warga yang pro dan kontra, padahal kita ini memang tinggal di tanah milik pemerintah. Saya dan teman-teman yang setuju siap pindah, kalau kunci rusunawa sudah diberikan. Tapi bagi mereka
yang tidak mau pindah ya itu pilihan mereka,’’ tukasnya. n Dampak Sosial
Anggota Komisi C DPRD Kota Semarang, Suharsono menyebutkan, sejak awal pihaknya mendorong agar persoalan sosial segera diselesaikan lebih dulu. Persoalan relokasi warga, semestinya sudah beres sebelum pembangunan fisik dimulai. Ia mengakui, penyediaan rusunawa dipastikan akan kurang, mengingat banyaknya warga yang harus direlokasi. Bahkan dari catatannya, warga yang tinggal di bantaran sungai BKT yang jumlahnya sekitar 622 KK. ‘’Itu sudah ada beberapa puluh yang sudah setuju, segera saja direalisasi dan difasilitasi pemkot. Dari sisi warga mereka tentu ingin mendapatkan perlakuan yang laik, apalagi ada di
antara mereka yang merupakan nelayan sehingga perlu diperhatikan juga soal jarak antara kapal dan laut dari tempat tinggal mereka dari rusun,’’ tuturnya. Di sisi lain, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juwana, Rubhan Ruziyatno mendesak agar Pemkot segera menyelesaikan persoalan sosial di bantaran BKT yang sedang dilakukan pengerjaan normalisasi. Apalagi, saat ini intensitas banjir di kawasan Semarang Timur ini cukup parah, sehingga normalisasi BKT mesti segera diselesaikan. “Kami ingin di sini cepat selesai sehingga dapat mengerjakan tahap selanjutnya jangan mundur-mundur terus apalagi cuman persoalan sosial. Penanganan dampak sosial oleh Pemkot sudah cukup lambat,” tandasnya.n Hid-die
Kematian Ibu Melahirkan Turun 30 Persen BALAIKOTA - Kematian Ibu melahirkan dan anak di Kota Semarang, kini mengalami penurunan yang cukup signifikan hingga mencapai 30 persen. “Dari 35 ibu yang meninggal saat melahirkan pada 2015, kini menurun hingga 23 ibu, yang meninggal dunia,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, dr Widoyono, Kamis (5/4). Dikatakan Widoyono, tahun 2015, di Kota Semarang menjadi kota keempat tertinggi yang paling banyak terjadi kematian Ibu dan anak. “Pada tahun 2015, ada 35 ibu yang meninggal saat proses melahirkan,’’ terangnya. Lalu, katanya lagi, tahun 2016 berkurang menjadi 32, dan tahun 2017 turun signifikan hingga 23 kasus kematian ibu melahirkan. ‘’Untuk ukuran Kota Semarang, angka kematian ibu melahirkan sangat rendah yakni 88,58 persen per 100 ribu kelahiran hidup,” jelas Widoyono. Menurutnya, upaya pemerintah melalui Dinas Kesehatan Kota Semarang untuk menekan angka kematian ibu dan anak cukup efektif. Dinas Kesehatan, menggandeng berbagai instansi, seperti Rumah Sakit, Penggerak PKK, Forum Kota Sehat hingga IBI atau Ikatan Bidan Indonesia. “Upayanya, dimulai dari masyarakat, menggandeng penggerak PKK untuk mendidik ibu hamil, menggelar
Wartawan Harus Punya Usaha agar Aman Materi TEGALSARI - Untuk bisa aman dari sisi materi, seorang wartawan selain menjalani profeinya harus memiliki sebuah usaha atau bisnis. Sebab, pekerjaan sebagai wartawan tidak selalu aman dari sisi materi. Bahkan di Amerika Serikat saja kehidupan wartawan dari segi materi juga tidak aman. “Sebagai contoh seorang wartawan di AS yang mendapatkan penghargaan Pulitzer saja pada akhirnya pindah profesi menjadi humas,” kata Sekretaris Jendral (Sekjen) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Hendry CH Bangun, saat memberikan sambutan pada Pelatihan Vokasi Kewirausahaan bagi Wartawan” di Mandiri University, Semarang, Kamis (5/4). Kegiatan ini digelar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk bekerja sama dengan PWI Pusat berlangsung selama dua hari yakni Kamis (5/4)dan Jumat (6/4) diikuti wartawan dari berbagai media cetak, elektronik, maupun online. Pelatihan dibuka oleh Kepala Infokom Kota Semarang Nana Storada, mewakili Walikota Semarang. Hendry menambahkan, pelatihan kewirausahaan bertujuan agar tidak kacau dalam menjalankan profesinya. Sebab pihaknya sering mendapatkan laporan dari pejabat di daerah yang mengeluhkan kinerja wartawan yang kacau. “Dengan pelatihan ini kami harap wartawan bisa memiliki usaha sehingga dapat menjalani profesinya dengan baik dan menatap hidup dengan cerah,” jelasnya. Sementara itu Vice President Bank Mandiri Region 7 Jawa II, Alenxander J Pati mengungkapkan, rangkaian pelatihan tersebut merupakan kelanjutan dari sinergi antara Kementerian BUMN dengan PWI PUsat serta MoU antara Bank Mendiri dan PWI yang ditandatangani pada Hari Pers Nasional (HPN) 28 Februario 2018 di Padang Sumatera Barat. Pada pelatihan kemarin juga menghadirkan pengusaha sukses di bidang laundry yakni Apik Primadya dari Jakarta yang juga Ketua Asosiasi Laundry Indonesia (ASLI) dengan tema Peluang Usaha di Era Digital. Dia mengaku nekat membuka usaha laundry pada 2008 hanya bermodal Rp 20 juta dengan diberi nama “Apique Laundry” di Jakarta Selatan. Selain itu usahanya juga dimasukkan ke website Supermarket Laundry.com. Padahal pada saat itu dia sudah bekerja di Indosat. Orang tuanya pun menentang keras atas usaha yang dirintisnya. Namun dengan kejelian melihat peluang dan mencari guru sehingga dalam waktu beberapa bulan sudah bisa dirasakan hasilnya. “Awalnya saya bermodal satu mesin cuci dan mesin pengering. Saya ngontrak sebuah garasi sebulan Rp 500 ribu,” kisahnya. Dia mengungkapkan mengapa membuka usaha laundry karena usaha ini sudah menjadi kebutuhan primer dan semakin dibutuhkan. Selain itu tuntutan kesibukan orang sekarang mengakibatkan tidak sempat mencuci sendiri. “Usaha laundry juga tidak terpengarus cuaca dan krisi, segmen marketnya lengkap, tidak butuh area luas, relatif mudah dijalankan, resiko rendah, aman, dan menguntungkan karena pembayarannya langsung (cash),” tandasnya. Pelatihan sesi kedua dilaksanakan hari ini menghadirkan Nukman Luthfie pendiri usaha Jualio.com yang membawakan materi Digital Marketing.n Yn-die
Modena di Pameran GENDONG BAYI: Wakil Walikota Semarang, Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu menggendong bayi saat membuka lomba bayi sehat di Balaikota, Kamis (5/4).n Foto: Unggul Subagyo kelas ibu hamil hingga merekrut satu petugas per kelurahan untuk mendampingi ibu hamil, ada Forum Kota Sehat, dan lain sebagainya,” lanjutnya. n Kerja Sama
Tidak hanya itu, Dinas Kesehatan juga bekerja sama dengan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dan Rumah Sakit. “Bidan itu kalau ada kesalahan pasti kena sanksi. Sanksi, itu bisa dicabut izinnya. Kalau Rumah Sakit, ada kesalahan karena kematian ibu melahirkan pasti ditegur, jadi kita awasi betul-betul,” katanya.
Senada, Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengaku, berkurangnya angka kematian ibu dan anak tidak lepas dari peran berbagai dinas dan instansi terkait. “Seperti kegiatan Lomba Balita Sehat yang diselenggarakani, tujuannya juga untuk memonitoring anak serta mengajak ibuibu agar hidup sehat,” katanya. Dasarnya, anak sehat adalah dari keluarga, dari seorang ibu yang sehat, sehingga kita dorong terus,” tambah Mbak Ita, sapaan akrab Hevearita, usai membuka Lomba Bayi Sehat Kota Sematang di Gedung Bal-
aikota Semarang. Menurutnya, tidak hanya Pemkot Semarang, keterlibatan Penggerak PKK, Darma Wanita dan tenaga kesehatan juga sangatlah besar, mereka terjun langsung ke masyarakat dan memonitoring. “Bagusnya di Semarang, semua saling bersinergi, saling mengawasi. Seperti pengawasan penggerak PKK terhadap ibu yang hamil di usia terlalu muda dan usia kehamilan terlalu tua, hamil dengan jarak anak kurang dari dua tahun juga beresiko, kami dorong mereka untuk KB,” jelasnya.n bgy-die
MODENA adalah merek yang sangat familiar bagi ibu-ibu. Bagaimana tidak? Setiap hari memasak pasti memerlukan kompor. Fitur kompor ‘Freestanding Cooker’ Modena meliputi stainless steel, gas safety technology, one hand ignition, cast & semi cast iron grid, timer, thermostat, doeble oven door class, titanium grey enamel, oven lamp, nozzle for natural gas, wok adaptor, oven shelves, oven dripping pan. Dan telah meraih Indonesia Best Brand Award. Untuk mengetahui lebih dekat, saat ini telah terdisplay di pameran HomeTech 2018. Dapatkan harga perdana, potongan harga berupa cashback dan hadiah langsung.n Ct-Yn
Layanan Terbaik dari Modena Indonesia KEMUDAHAN belanja produk merek Modena ada di pameran HomeTech ke-38 kalinya, karena Modena mendisplay seluruh line-up yang dipasarkan di Indonesia. Keunggulan pelayanan Modena menyediakan 60 sentra servis, teknisi yang handal (siap melakukan kunjungan rutin ke rumah), dan gratis instalasi. Modena telah meraih Best Selling Indonesia menurut data Gfk selama enam tahun berturut-turut. Selain itu, harga di pameran dijamin termurah. Bila kemahalan, panitia penyelenggara bersedia mengembalikan selisihnya 100 persen.n Ct-Yn