l Selasa Pon l 21 Agustus 2018 TAHUN KE-33 NO: 121 Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
Tolak Masuk Timses Jokowi
JAKARTA - Mahfud Md menolak masuk tim sukses Joko Widodo-Ma’ruf Amin. PPP mengatakan Mahfud masih dapat berubah pikiran. “Iya, bisa saja kemudian beliau berubah pikiran,” ujar Sekjen PPP Arsul Sani di kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (20/8). Arsul mengatakan Mahfud telah memutuskan berfokus pada Badan Pembinaan IdeFoto: Dok ologi Pancasila (BPIP). NaMahfud MD mun, menurutnya, susunan tim kampanye nasional Jokowi-Ma’ruf ini masih dapat berubah. “Beliau menyampaikan ingin konsentrasi di BPIP. Kedua, ini kan boleh berubah, sampai sehari sebelum Bersambung ke hal 7 kol 1
BERPOSE: Para sekjen parpol pendukung Jokowi berpose sebelum naik moge ke KPU. Aksi ini tanpa stuntman, sebab para sekjen itu ada yang cum membonceng. n Foto:cnn
KPU Tetap Coret Bacaleg Koruptor n MA Belum Batalkan PKPU No 14/2018 JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan tetap mencoret nama-nama bakal calon anggota legislatif (caleg) yang merupakan mantan narapidana kasus korupsi. Hal ini disampaikan Ketua Umum KPU Arief Budiman menanggapi polemik putusan Panwaslih Aceh, Panwaslu Kabupaten Toraja Utara, dan Bawaslu Provinsi Sulawesi Utara yang memenangkan gugatan bakal caleg dari ketiga wilayah tersebut. Ketiganya, yakni bakal caleg
DPD dari Sulawesi Utara Syahrial Damapolii, bakal caleg DPD dari Aceh Abdullah Puteh, dan bakal caleg DPRD Toraja Utara Joni Kornelius Tondok. Mereka merupakan mantan napi korupsi. “Kan, karena sejak awal kita tetapkan sebagai tidak memenuhi syarat (TMS), maka konse-
Kantong Medali No
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
Negara
China Japan Korea Indonesia Korea Chinese Taipei Iran India Mongolia Kazakhstan
Emas
Perak
15 8 5 4 4 3 2 2 2 1
11 11 9 2 1 1 2 2 0 2
kuensinya kalau parpol menginginkan nama itu tetap. Satu, harus dilakukan pergantian. Kedua, kalau enggak diganti harus dicoret,” kata Arief di KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (20/8). Arief mengatakan KPU juga telah menyampaikan ke Bawaslu terkait hal ini. KPU pun, kata Arief, telah menegaskan tidak bisa menjalankan putusan pengawas pemilu di tiga daerah tersebut. Pasalnya, PKPU Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pencalonan DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Ka-
bupaten/Kota dan PKPU Nomor 14 Tahun 2018 tentang Pencalonan DPD yang melarang mantan koruptor menjadi caleg masih berlaku dan belum dibatalkan oleh Mahkamah Agung (MA). Arief mengakui munculnya perbedaan sikap KPU dan Bawaslu bisa mengganggu persiapan pemilu 2019. Lebih dari itu, masalah ini bisa membuat publik merasa bingung karena ada perbedaan sikap antar lembaga penyelenggara pemilu. “Publik jadi bertanya-tanya bagaimana regulasi pemilu
yang sudah dibuat tetapi ternyata tidak dijalankan dengan baik,” ungkap dia. Arief menambahkan bahwa KPU tidak khawatir jika sikap ini akan digugat ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) dengan alasan KPU tidak menjalankan putusan Bawaslu. Jika demikian, kata Arief, pihaknya siap memberikan penjelasan. “KPU itu digugat kapan pun, siap saja. Toh kita sudah mengambil kebijakan, harus dipertanggungjawabkan,” kata Arief. n cnn—sn
Foto: Dok
Arief Budiman
Libas Hong Kong, Indonesia Juara Grup Perunggu
8 12 9 2 2 4 3 1 4 3
JAKARTA - Tim nasional Indonesia U-23 memastikan lolos sebagai juara Grup A sepakbola Asian Games 2018. ‘Garuda Muda’ menang 3-1 atas Hong Kong meski tertinggal dulu. Bertanding di stadion Patriot Chandrabhaga, Senin (20/8/2018) malam WIB, Indonesia dan Hong Kong sama-sama sudah dipastikan lolos sebelumnya. Satu dari keduanya setidaknya akan finis sebagai satu dari empat tim peringkat tiga terbaik. Indonesia tertinggal lebih dulu usai dibobol Lau Hok Ming di menit ke-38. Skor ini bertahan sampai babak pertama usai. Di babak kedua, Indonesia meningkatkan intensitasnya. Bersambung ke hal 7 kol 3
TIDAK TERBIT SEHUBUNGAN Hari Raya Idul Adha merupakan libur nasional, Koran Wawasan Rabu 22 Agustus 2018 tidak terbit. Harian ini akan kembali menemui pembaca Kamis 23 Agustus 2018. Harap pembaca dan relasi maklum. (Penerbit)
SELEBRASI: Para pemain Tim Nasional Indonesia U-23 melakukan selebrasi setelah lolos sebagai juara Grup A sepakbola Asian Games 2018. ‘Garuda Muda’ menang 3-1 atas Hong Kong di stadion Patriot Chandrabhaga, Senin (20/8) malam. n Foto: dok/detik
Babak Baru Kasus Suap Bupati Purbalingga
Empat Terdakwa Tak Ajukan Eksepsi
Comeback SEJAK menikah dan memiliki anak, Olla Ramlan langsung menghilang dari pentas dunia hiburan. Dan setelah memiliki tiga orang anak, Olla, begitu ia biasa disapa comeback ke dunia yang telah membesarkannya. “Udah lama aku kangen kerja di dunia hiburan, tapi bagaimana lagi aku udah berumah tanggap jadi mesti ngurus anak dan suami,” ujar Olla saat peluncuran taiser film Sakral produksi MD Pictures dan Dee Pictures. Olla menambahkan, sang suami selalu mendukung kariernya tapi sebagai seorang istri ia mesti menjalankan tugas utamanya. n Buyil—sn
Sidang perdana perkara dugaan korupsi, suap proyek di Kabupaten Purbalingga mulai digelar di Pengadilan Tipikor Semarang dengan acara pembacaan dakwaan, Senin (20/8).
Foto: Buyil
DUDUK sebagai terdakwa, Librata Nababan (59) dan anaknya Ardirawinata Nababan (24), warga Jakarta Timur. Hamdani Kosen (63), warga Jakarta Barat, Pemilik PT Buaran Megah Sejahtera dan PT Pradnanta Kharisma Pratama. Serta Hadi Iswanto (44), warga Kembaran Kulon Purbalingga selaku Kepala Bagian Unit Layanan Pengadaan. Selain keempatnya, kasus juga
KPK : Beberapa terdakwa saat meninggalkan gedung Pengadilan Tipikor Semarang usai sidang, kemarin. n Foto: Sunardi. menjerat Tasdi, Bupati Purbalingga sebagai tersangka (masih penyidikan). Keempatnya ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Polres Metro Jakarta Timur, sejak 5 Juni 2018 dan pada 30 Juli 2018 dipindah ke Lembaga Pemasya-
rakatan Klas I Semarang. Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK terdiri Kresno Anto Wibowo, Ikhsan Fernandi Z, Roy Riady dan Moch Takdir Suhan dalam dakwaannya menyatakan, menyatakan korupsi terjadi 4
Mei 2018 dan 4 Juni 2018 di Pendopo Bupati Purbalingga dan di lokasi proyek pembangunan Islamic Centre Kabupaten Purbalingga. Suap diberikan Librata, Ardirawinata dan Hamdani Rp 115 juta dari Rp 500 juta yang dijanjikan kepada Tasdi, selaku Bupati Purbalingga periode 20162021 melalui Hadi Iswanto. “Dengan maksud agar Tasdi selaku Bupati Purbalingga mengupayakan Hamdani Kosen mendapatkan proyek pembangunan Islamic Centre Kabupaten Purbalingga Tahap II (lanjutan),” ungkap Kresno Anto Wibowo dalam sidang. Di hadapan majelis hakim terdiri Aloysius Priharnoto Bayuaji selaku ketua, Ari Widodo dan Handrianus Indiyanta jaksa menjelaskan, pada 2017, Hamda Bersambung ke hal 7 kol 3
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
Bahasa Jawa Bisa Punah, Benarkah?
Pesta Olahraga dan Pesta Budaya ASIAN GAMES, tempat bertemunya atlet-atlet berbagai cabang olahraga dari 45 negara, saat ini berumah di Indonesia. Ya, menjadi kebanggaan sebagai sebuah bangsa, ketika dipercaya menjadi tempat penyelenggaraan even olahraga yang sangat bergengsi ini. Asian Games yang mengambil tema energi Asia kali ini, yang berlangsung di Jakarta dan Palembang ini benar-benar spektakuler. Setidaknya dalam acara pembukaan, kita semua menyaksikan, betapa luar biasanya Indonesia. Sebagai tuan rumah, Indonesia tidak mau menjadi tuan rumah yang ecek-ecek. Ketika sudah dipercaya harus menunjukkan kepercayaan yang diberikan. Dan kita saksikan kemegahan upacara pembukaan Asian Games di Gelora Bung Karno itu. Suguhan tarian massal kolosal yang melibatkan 4.000 penari, sudah bisa dibayangkan betapa rumitnya. Konon dibutuhkan delapan minggu untuk training bagi koreografer yang menjadi koordinator. Kemudian para koordinator ini membutuhkan waktu delapan minggu lagi untuk membriefing para penari dan berlatih. Bayangkan, ketika kita rapat sepuluh orang saja kadang ada beberapa yang tidak datang. Ini 4.000 orang, betapa rumit dan sulitnya mengorganisasikan mereka. Para penari api yang luar biasa kemudian penari sama yang sangat menggetarkan. Ini benar-benar menunjukkan energi yang luar biasa. Energi Asia. Belum lagi seting panggung yang menunjukkan kekayaan Indonesia, hutan dengan air terjunnya. Tata lampu yang megah, dan penampilan para penyanyi top yang luar biasa. Bicara tentang pembukaan Asian Games, tentu tak bisa dilewatkan, sebuah video yang mengisahkan perjalanan Presiden Jokowi dari Istana Bogor sampai ke Gelora Bung Karno, lalu membuka even besar ini. Jokowi yang semula naik mobil kepresidenan harus berganti naik motor karena jalanan padat massa. Motor yang jumping, kemudian free style-nya roda belakang terangkat saat berpapasan dengan bajaj di jalan kampong yang sempit. Kemudian berhenti memberi kesempatan pada anak-anak berseragam Pramuka yang sedang menyeberang, hingga masuk GBK masih beratraksi lagi, kemudian membuka acara. Ini hiburan yang mendecakkan. Ini bukan fakta, mana mungkin presiden naik motor seperti itu. Pastilah ada pemeran pengganti untuk atraksi berbahaya itu. Pesta besar olahraga ini juga merupakan sebuah pesta budaya. Kita tak cuma larut terpesona pada prestasi atlet, tetapi juga layak memberikan penghormatan yang nyata bagi para peraga dalam acara pembukaan. Empat ribuan penari, penata musik, koreografer, para artis penyanyi, piñata panggung yang megah. Itu bukan olahraga, itu produk budaya yang mendukung sepenuhnya terselenggaranya even olahraga bangsa-bangsa Asia. Begitu pembukaan berlangsung, media sosial penuh dengan unggahan tentang Asian Games ini. Rasa bangga, harus, bahkan tetesan air mata kebanggaan pun mengalir. Penyiar televisi pun tampak berkaca-kaca, karena haru dan bangga. Ternyata Indonesia bisa melakukan hal yang membanggakan seperti ini. Tahun 1962 kita menjadi tuan rumah dan kini setelah 56 tahun kembali berulang. Dan, Indonesia tidak memalukan. Menang itu prestasi kalau kalah jangan frustrasi kata Via Vallen. Olahraga dan budaya telah mempersatukan bangsabangsa di Asia. Kita mesti bangga.■
Mariya Ulfa SPd
B
AHASA Jawa merupakan salah satu bahasa daerah dengan penutur terbanyak di Indonesia. Menurut statistik, jumlah penuturnya lebih dari 84 juta jiwa. Yang menjadi sorotan adalah data tersebut menunjukkan terus menyusut penuturnya, seiring dengan bertambahnya tahun. Meski bahasa Jawa bukan salah satu bahasa daerah yang dikhawatirkan berada di ambang kepunahan, hal ini tetap harus menjadi perhatian serius. Berkurangnya penutur bahasa Jawa seiring dengan menurunnya minat masyarakat terhadap penggunaannya dalam percakapan sehari-hari. Bahasa Jawa dianggap menghambat pemahaman mereka terhadap segala sesuatu. Jadi, mereka akan lebih tertarik menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh kebanyakan masyarakat, meskipun mereka adalah orang Jawa asli. Bahasa Jawa yang dinilai penuh dengan basabasi menjadi tidak menarik di zaman yang serba cepat dan ‘to the point’ ini. Padahal di balik basa-basi dan ramah tamah
*** Video Presiden ngebut pakai motor viral di medsos. Herannya ada yang percaya Jokowi ngebut betulan.
(Pingin ikut mbonceng Jokowi ngebut)
PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN
: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo
REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati. Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro.
REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986
■ Masih Ada Harapan Di balik kecemasan atas berkurangnya popularitas bahasa Jawa di antara penutur aslinya, harapan itu masih tetap ada. Menurut data dari Program Studi Pendidikan Bahasa Jawa Universitas Negeri Semarang (Unnes), setiap tahunnya Prodi ini menerima kurang lebih 125 mahasiswa baru dari sekitar lebih dari 1.200-an pendaftar. Hal ini tentu saja memberikan angin segar terhadap masa depan bahasa Jawa. Orang asing yang kini menaruh minat lebih terhadap bahasa Jawa bisa menjadi napas tambahan bagi kelangsungan bahasa Jawa. Peminat asing ini justru menambah semangat penutur asli bahasa Jawa untuk semakin meningkatkan kemampuannya dalam berbahasa Jawa, cambuk untuk bisa semakin mencintai budaya sendiri. Bu-
Oleh: Siti Hidayatul M SKom
T
EKNOLOGI informasi dan komunikasi yang disingkat TIK adalah mata pelajaran dalam Kurikulum 2006. Kemudian TIK dihapuskan dalam Kurikulum 2013 dan berubah menjadi bimbingan TIK seperti layaknya guru bimbingan konseling. Padahal guru BK dan guru TIK sangat berbeda. BK bukan kelompok ‘science’ yang sasarannya yaitu psikis, karakter, etika dan motivasi yang memang lebih cocok dengan model konseling. Sedangkan TIK adalah ‘science’ dan ‘technologi’. Ilmu TIK adalah ilmu terapan. Semua bidang ilmu hanya bisa dikuasai melalui proses pembelajaran. Jadi, harus diberikan waktu belajar di kelas. Dan di sisi, lain TIK juga menjelma menjadi teknologi yang saat ini sangat dibutuhkan manusia. Setiap hari manusia pasti berhubungan dengan TIK. Oleh karena itu sangatlah wajar
daya dan bahasa Jawa yang unik dan memiliki kekhasan sendiri menjadi daya tarik tersendiri. Bahkan keunikan ini seharusnya bisa menjadi kekuatan untuk bangkitnya gairah berbahasa Jawa. Di sekolah-sekolah pun kini mulai digiatkan hari berbahasa Jawa secara konsisten. Hal ini dimaksudkan agar merangsang minat para generasi muda untuk mulai melirik kembali Bahasa Jawa. Sebagai orang Jawa, bahasa Jawa seharusnya menjadi bahasa ibu, bahasa yang kali pertama diterima. Untuk itulah kita harus bersama berjuang untuk mempertahankan eksistensi bahasa Jawa. Bahasa Jawa yang kaya akan filosofi dan ‘pitutur-pitutur luhur’ kehidupan sebagai hasil dari budaya asli Jawa, yang memang telah terbentuk selama ribuan tahun lalu. Dengan tingkatan atau ‘unggah-ungguh’ yang kompleks dalam bahasa Jawa, menandakan bahwa budaya Jawa sudah lebih maju sejak ribuan tahun lalu. Untuk itulah, sebagai masyarakat asli Jawa, kita harus bangga menggunakan bahasa Jawa sebagai bahasa percakapan sehari-hari. Tularkan semangat berbahasa Jawa yang baik dan benar kepada generasi selanjutnya. Jangan sampai Bahasa Jawa punah hingga anak cucu kita tidak dapat menikmati keindahan dan keagungannya. Jangan sampai ada stereotip ‘wong Jawa ilang jawane’ atau orang Jawa hilang kejawaannya.■ Penulis, guru SDIT Umar Bin Khathab Kudus.
bila ilmu TIK kita pelajari. Belajar TIK menjadi kebutuhan manusia. Untuk guru, TIK menjadi kewajiban menguasai TIK sebagai ilmu dan sekaligus teknologinya sebagai bekal untuk mengajarkan kepada siswanya. Sedangkan guru mata pelajaran lain harus menguasai TIK sebagai teknologinya, karena TIK sebagai media untuk mengajar. Inilah yang disebut TIK terintegrasi ke mata pelajaran lain. Untuk mewujudkan suasana pembelajaran dan proses pembelajaran aktif diharapkan guru memanfaatkan berbagai sumber belajar dengan pemanfaatan TIK agar potensi peserta didik dapat dikembangkan secara maksimal. Proses mata pelajaran TIK akhirnya menjadi bimbingan TIK itu karena adanya tekanan dari perjuangan guru-guru TIK, yang kemudian untuk meredam kemarahan guru-guru TIK, maka TIK dijadikan bimbingan TIK. Bahkan mata pelajaran TIK awalnya di Kurikulum 2013 diganti dengan Prakarya yang bahkan gurunya saja tidak disiapkan dengan baik, apalagi materinya yang rancu. Lihat saja keempat aspek dalam Prakarya, yaitu kerajinan, pengolahan, rekayasa dan budi daya yang sebenarnya tak perlu ada mata
pelajaran baru yang bernama Prakarya, karena materinya bisa masuk di Tata Boga, IPA dan Seni Budaya. Meskipun Bimbingan TIK sudah diakui menjadi bagian dalam Kurikulum 2013 dengan adanya Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomer 68 tahun 2014 tentang Peran Guru TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) dan KKPI (Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi) tapi pada kenyataannya, banyak sekolah yang tidak mengakui bahkan tidak mengetahui adanya Bimbingan TIK, dikarenakan kurangnya sosialisasi dari pusat. Mereka tahunya mata pelajaran TIK dihapuskan dari Kurikulum 2013 dan diganti dengan mata pelajaran Prakarya. Banyak guru TIK yang diberi tugas mengajar Prakarya. Kalau guru TIK mau ngajar Bimbingan TIK secara klasikal di kelas harus ‘ngemis-ngemis’ ke kepala sekolah minta jam mengajar. Bahkan ada guru TIK SMP yang lebih memilih pindah ke SMK. Konsep Bimbingan TIK seperti apa sepertinya juga masih belum jelas, kurikulumnya, cakupan materinya, silabus dan RPP-nya. Pemerintah terkesan setengah hati dalam menetapkan Bimbingan TIK sebagai
bagian Kurikulum 2013. Forum MGMP TIK terancam punah dikarenakan banyak guru TIK yang dari honorer takut minta izin kepada kepala sekolah untuk mengikuti MGMP TIK, karena di sekolah mereka diberi jam mengajar Prakarya. ■ Wacana Akhir-akhir ini sudah muncul wacana kalau TIK akan dikembalikan sebagai mata pelajaran, bukan sekadar bimbingan. Menurut Kepala Balitbang Kemdikbud Ir Totok Suprayitno PhD bahwa mata pelajaran TIK akan berganti nama menjadi mata pelajaran Informatika. Isi dari mata pelajaran Informatika sebagai wujud mata pelajaran TIK masa kini yaitu ‘Computational Thinking’ dengan materi STEM Computer Science or Coding Computer Programming. Mata pelajaran Informatika ini bukan mata pelajaran wajib dan hanya menjadi pilihan bagi sekolah-sekolah. Kami sebagai guru TIK berharap apa yang diinformasikan Kepala Balitbang Kemendikbud Totok Suprayitno bisa segera dirilis oleh Kemendikbud secara resmi. Sebab, hal tersebut tentunya akan menjadi kabar baik bagi semua guru TIK yang selama ini tidak jelas statusnya dan hanya dijadikan “bimbingan”.■ Penulis, guru TIK SMPN 3 Blora.
Bahaya ‘Browsing’ Tanpa Pengawasan Oleh: Puji Rahardi SPd
MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113
yang menginginkan masa depan cerah untuk putra-putrinya, lebih memilih bahasa asing sebagai modal untuk masa depan. Di Jawah Tengah sendiri, bahasa Jawa merupakan mata pelajaran wajib di Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Hal ini seharusnya memberikan dampak yang signifikan terhadap perkembangan bahasa Jawa. Akan tetapi, kenyataannya bahasa Jawa tidak lebih baik popularitasnya dari bahasa asing yang juga diajarkan di sekolah tersebut. Sebagian besar anak-anak tersebut menganggap bahwa bahasa Jawa adalah bahasa yang sulit untuk dipelajari dengan berbagai aturan dan ‘unggah-ungguh’ yang harus dipatuhi.
Kemana, Mata Pelajaran TIK Akan Bermuara
Romahurmuziy deklarasikan relawan sarung untuk Jokowi. Kemarin pakai jins, sekarang sarungan terus Gus….
yang ditunjukkan penutur bahasa Jawa menyimpan filosofi dan budaya yang adi luhung. Kepercayaan orang yang menganggap bahwa Bahasa Jawa tidak akan memberikan penghidupan yang layak bagi penuturnya, menambah daftar hitam kekurangan bahasa Jawa ketimbang bahasa lainnya. Hal ini menjadi kurang populer di saat orang berlomba-lomba menjadi yang terbaik. Bahasa Jawa masih abu-abu untuk menjadi masa depan yang cerah, lebih kepada sesuatu yang tak tentu dan tak bisa menjanjikan apapun. Bahasa Jawa mulai dikebiri dengan sulitnya mendapatkan buku-buku sastra berbahasa Jawa atau beraksara Jawa. Hanya sedikit pegiat sastra Jawa yang mampu bertahan di era yang serba sulit ini. Buku berbahasa Jawa yang kaya akan kearifan lokal mulai tersingkir dengan buku berbahasa asing yang dinilai lebih menarik dan lebih menggairahkan. Hal ini diperparah dengan generasi muda yang memang tidak suka dan tidak nyaman dengan penggunaan Bahasa Jawa dalam kehidupan seharihari. Sebagian besar orang tua muda memang sengaja tidak mengajarkan putra-putrinya menggunakan bahasa Jawa dalam kegiatan sehari-hari. Mereka berpendapat bahasa Jawa lebih sulit dipelajari dengan segala jenis aturan-aturan yang harus diterapkan dan dengan desas-desus buruk yang mengintainya. Ketakutan-ketakutan yang awalnya tak berdasar perlahan-lahan mulai menjadi kenyataan. Orangtua
T
EKNOLOGI informasi sekarang ini seperti menjadikan dunia terasa sempit. Berbagai informasi dari belahan dunia dapat dengan mudah kita akses melalui internet, baik pengetahuan, bisnis, hiburan, ‘game’, dan dunia pendidikan. Melalui Google hanya dengan ketik nama yang kita inginkan, maka informasi tersebut langsung didapatkan. Sekarang ini hampir semua orang, bahkan anak-anak SD dan SMP dari kota sampai desa telah mempunyai ‘handphone’ (Hp) berbasis android. Bahkan mereka juga telah mahir dalam mengoperasikannya. Bukan cuma itu warung-warung kopi di pedesaan pun memberikan fasilitas wifi untuk pengunjungnya. Tak pelak, banyak
anak seusia SMP nongkrong di warung-warung kopi tersebut untuk dapat menjalankan berbagai ‘game online’ dan juga ‘browsing’ sampai larut malam tanpa pengawasan orang tua. Amankah ‘browsing’ tersebut untuk anak didik kita? Kebanyakan anak-anak kalau sudah bermain Hp lupa waktu untuk belajar atau mengaji. Lebih-lebih kalau orangtua tidak menegur untuk mengingatkannya. Kejadian semacam ini yang penulis amati di masyarakat pedesaan, dan hal ini akan berbahaya untuk masa depan anak. Guna menekan akibat bahayanya penggunaan Hp yang bebas tersebut, sekolah harus membuat tata tertib pelarangan siswa membawa Hp ke sekolah, dengan tujuan agar anak lebih fokus dalam proses pembelajaran. Tak hanya itu, perlu adanya penertiban dengan mengadakan operasi Hp. Berdasarkan pengalaman razia di sekolah, penulis menemukan Hp yang digunakan sejumlah anak tidak pada tempatnya. Dilihat dari ‘history
browsing’-nya ternyata tidak ada yang terkait dengan materi pembelajaran. Justru ‘browsing game’ dan situs-situs dewasa! Mereka ketika dimintai keterangan justru melontarkan berbagai alasan. Katanya, itu Hp milik kakaknya yang kebawa di dalam tas, biar orang tua mudah kalau menghubungi. Atau berbagai berkelit dengan berbagai alasan lainnya. Untuk lebih meyakinkan keterangan anak didik tersebut dan pembinaan lebih lanjut, penulis atas nama sekolah melakukan pemanggilan orangtua. ■ Film Dewasa Dari pengakuan orangtua, memang itu Hp anaknya. Orangtua mengakui tidak tahu isi dan cara menggunakan Hp tersebut. Mereka hanya sekadar membelikan agar anaknya mau sekolah. Setelah penulis beritahukan isi Hp anaknya berupa film-film dewasa, orangtua hanya terbengong saja. Ini menunjukkan tidak ada pengawasan terhadap anak-anaknya saat ‘browsing’ dengan Hp di rumah.
Selanjutnya penulis melakukan pengamatan lebih lanjut terhadap anak-anak tersebut. Ternyata memang banyak permasalahan yang timbul, di antaranya sering ngantuk pada waktu proses pembelajaran, tidak bersemangat, berperilaku tidak jujur, sering melanggar tata tertib, sering menggoda teman lawan jenisnya, dan rendahnya capaian nilai evaluasi proses pembelajaran. Jika hal ini dibiarkan berlarut-larut maka dapat berpengaruh akan timbulnya penyimpangan perilaku. Anak tidak berkembang sesuai usianya, dan lebih-lebih hancurnya masa depan, karena kelalaian orangtua. Orangtua harus sering memantau isi Hp anak untuk mengetahui sejauh mana informasi dari internet yang telah dilihat. Jika ada informasi yang tidak pantas, maka hal tersebut segera dapat diketahui. Jika cepat diketahui maka solusi pembimbingan akan lebih cepat dan efektif. Maka anak akan tidak terlalu jauh terkena dampak dari ‘browsing’ internet tersebut.■ Penulis, guru IPA SMP Negeri 1 Japah, Blora.
3
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
Teguh Hadi Prayitno Raih Gelar Doktor Ilmu Sosial Undip SEMARANG – Disertasi berjudul ‘Pengaruh Kapabilitas Korelasional Dinamis pada Kinerja Bisnis’, dengan studi kasus pada UMKM Batik di Jateng, berhasil mengantarkan Teguh Hadi Prayitno meraih gelar Doktor Ilmu Sosial dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Undip, dalam sidang promosi doktor yang digelar di Gedung Pascasarjana, Kampus Undip Pleburan Semarang, Senin (20/8). “Kapabilitas Korelasional dinamis memiliki pengaruh pada keunggulan optional. Termasuk terhadap keunggulan bersaing dalam penelitian ini, merupakan cerminan dari keunggulan dalam melakukan inovasi, desain dan penciptaan nilai tamba produk. Sehingga karakteristik dan ciri keungguan produk tersebut, dapat meningkatkan kinerja bisnis,” paparnya dihadapan para penguji.
Dipaparkan, dari hasil uji analisis dan hipotesis, penelitian yang dilakukannya masih dapat diuji kembali pada penelitian yang akan datang. “Model penelitian yang dikembangkan, dapat digunakan untuk lingkup pada industri lain seperti UMKM industri kreatif, mebel, olahan makanan dan lainnya. Tidak hanya itu, pada penelitian yang aka datang hendaknya diperlukan pengembangan model yang lebih mendalam dalam penerapan konsep kapabilitas korelasional dinamis,” tandasnya. Setelah melalui paparan dan berbagai pertanyaan dari dewan penguji, wartawan disalah satu televisi nasional tersebut berhasil mempertahankan disertasi. Dirinya pun dinyatakan lulus, dan berhak menyandang gelar Doktor Ilmu Sosial, setelah menempuh masa studi 5 tahun 5 bulan 6 hari dengan indeks prestasi 3,43.
“Saya juga ingin mengajak teman-teman sejawat sekaligus membuktikan kepada khalayak, bahwa seorang wartawan pun bisa meraih pendidikan tinggi hingga jenjang doktor. Bahkan tadi didorong juga untuk meraih gelar guru besar. Semoga ini menjadi cambuk bagi teman-teman yang lain agar ikut, dan segera menyelesaika pendidikannya, “ pungkas pria yang juga menjadi dosen di salah satu perguruan tinggi di Semarang tersebut. Turut hadir dalam ujian promosi doktor tersebut mantan Bupati Kudus Musthofa, Rektor Unimus Prof Dr Masrukhi, Rektor Untag Dr Suparno, Pemred Suara Merdeka Gunawan Permadi, Pemred Wawasan Aulia Muhammad, dosen di lingkungan FISIP Undip, sejumlah anggota DPRD Jateng serta MENERIMA: Teguh Hadi Prayitno meraih gelar Doktor Ilmu Sosial dari FISIP Undip, dalam sidang promosi doktor yang digelar di Gedung Pascasarjana, Kampus Undip Pleburan Semarang, Senin (20/8). ■ Foto tamu undangan lainnya.■ Rix-jie Arixc Ardana
■ Unimus Optimalkan Jiwa Kewirausahaan
Jembatani Ilmu dan Kebutuhan Pasar Pendidikan Karakter Bisa Diintegrasikan di Laboratorium Oleh: Katarina Herwanti ILMU kimia merupakan salah satu ilmu dalam rumpun sains yang dibangun dari proses pengumpulan data melalui eksperimen. Melalui pendidikan sains, diharapkan dapat menjadi wahana bagi peserta didik untuk lebih mengenali, mengeksplorasi pengetahuan dan memperoleh pemahaman yang bermakna tentang alam sekitar beserta fenomena yang terjadi serta dapat menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari. Ilmu kimia yang terus tumbuh dan berkembang, serta banyaknya konsep kimia yang harus diserap siswa dalam waktu yang relatif terbatas menyebabkan siswa mengalami kesulitan dalam mempelajari konsep kimia. Pembelajaran kimia yang kurang mengaitkan dengan kehidupan sehari-hari juga dapat mengakibatkan pembelajaran tersebut menjadi kurang bermakna bagi siswa. Kesulitan mempelajari ilmu kimia ini terkait dengan karakteristik ilmu kimia yaitu kimia lebih bersifat abstrak, penyederhanaan dari ilmu kimia yang sebenarnya, bahan pelajaran kimia dimulai dari yang mudah menuju yang sukar, dan bahan pelajaran kimia tidak hanya menyelesaikan soal-soal semata. Agar peserta didik dapat memahami ilmu kimia dengan baik, salah satu metode pembelajaran kimia yang bermakna bagi siswa adalah eksperimen di laboratorium. Laboratorium telah lama dianggap sebagai aspek integral dan penting dari pengalaman belajar dalam pembelajaran sains. Kegiatan ini telah menjadi bagian pengajaran sains sejak abad ke-19. Dalam kerja praktek di laboratorium, siswa mendesain penyelidikan dan memprediksi hasil melalui metode ilmiah. Blosser (1990) menyebutkan bahwa pengajaran di laboratorium dianggap penting karena dapat memberikan latihan mengamati, mencari informasi secara detail dan membangkitkan ketertarikan siswa. Secara ideal aktivitas laboratorium harus memberikan pemahaman yang dalam, pendekatan creative dan memecahkan masalah. Kegiatan laboratorium harus menekankan siswa pada keuntungan percobaan, prediksi dan interpretasi independen dan bukan hanya sekadar latihan buku resep. Hal ini sejalan dengan pendapat Mulyati Arifin (1995) yang memaparkan bahwa fungsi laboratorium tidak diartikan sebagai tempat untuk mengecek atau mencocokkan kebenaran teori yang telah diajarkan di kelas. Laboratorium kimia bukanlah sekedar untuk mempraktekkan apakah reaksinya cocok dengan teori, tetapi juga harus mengembangkan proses berpikir dengan timbulnya pertanyaan mengapa reaksinya demikian dan sebagainya. Laboratorium kimia tidak hanya mempersoalkan hasil akhirnya tetapi juga bagaimana proses inkuiri dapat ikut berkembang. Dalam praktiknya, pendidikan karakter dapat diintegrasikan ke dalam pembelajaran di laboratorium. Aspek-aspek pendidikan karakter tersebut antara lain keterampilan ilmiah, sikap ilmiah, dan kognitif praktikan. Sikap ilmiah yang dikembangkan antara lain rasa ingin tahu, inventif, berpikir kritis, dan teguh dalam pendirian. Peserta didik dikatakan memiliki rasa ingin tahu apabila pada saat kerja di laboratorium memberikan perhatian penuh pada suatu objek atau peristiwa dan secara spontan ingin mempelajari lebih lanjut tentang hal tersebut. Rasa ingin tahu ini ditunjukkan dengan beberapa hal, antara lain menggunakan berbagai indera untuk mengeksplorasi organisme dan materi, bertanya tentang objek dan peristiwa, serta menunjukkan ketertarikan hasil percobaan. Peserta didik dikatakan inventif bila dapat memberikan ide baru. Penulis, guru Kimia SMA N 1 Salatiga
SEMARANG - Sebagai upaya meningkatkan kemampuan entrepreneurship, Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) berupaya mengembangkan kewirausahaan di lingkungan kampus. Salah satunya, melalui Program Pengembangan Kewirausahaan (PPK) Unimus yang didanai oleh Ristekdikti pada tahun anggaran 2018. “Entrepreneurship adalah jiwa kewirausahaan yang dibangun, bertujuan untuk menjembatani antara ilmu dengan kebutuhan pasar. Juga berarti keyakinan kuat yang ada dalam diri seseorang untuk mengubah dunia melalui ide dan inovasinya. Keyakinan ini kemudian ditindaklanjuti dengan keberanian mengambil risiko untuk mewujudkan inovasinya tersebut, dengan cara membangun, memelihara, mengembangkan, hingga menghasilkan
FOTO BERSAMA: Para tenant wirausaha berfoto bersama Rektor Unimus Prof Masrukhi, usai kegiatan pelatihan “Bisnis Camp” Program Pengembangan Kewirausahaan di Semarang, belum lama ini. ■ Foto dok dampak nyata bagi dunia,”papar Ketua PPK Unimus Ayu Noviani Hanum SE MSi Akt, di kampus Unimus Kedungmundu, Semarang, Senin (20/8). Dipaparkan lebih jauh, untuk membangun bisnis dan menjadi entrepereneur, seseorang harus menumbuhkan jiwa wirausaha dan terjun lang-
sung membangun bisnisnya. “Hal tersebut, yang mendorong kita memberikan pelatihan dan pendampingan, yang dimulai sejak April 2018 lalu hingga saat ini. Kita lakukan pendampingan usaha pada sebanyak 27 tenant, yang telah direkrut melaui proses seleksi,” terangnya. ■ Rix-jie
Tingkatkan Kualitas, STIE AKA Siapkan ISO 9001/2015 SEMARANG- Iso 9001/2015 penting untuk prguruan tinggi (PT) untuk menjaga supaya proses di dalam PT bisa terjaga terjaga terus menerus dan menjadi baik. Terapannya memperhatikan konteks organisasi, isu eksternal dan internal, dan mampu memanajemen dengan baik, agar terhindar dari resiko. ‘’Intinya, mempunyai manajemen resiko untuk mengembangkan PT menjadi lebih baik,’’ jelas konsultan sistem manajemen mutu ISO 9001/2015, Prof Dr Purwanto, Senin (20/8). Dia mengatakan hal itu saat menjadi konsultan dalam opening meeting audit internal ISO 9001/2015, di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) AKA Semarang, Jalan Citarum. Menurutnya, PT harus siap untuk menghadapi persaingan, peraturanperaturan pemerintah, dan pengelolaan mahasiswa, serta manajemen lainnya. Oleh karenanya, segala resiko yang ada harus bisa dikelola dengan baik. ‘’Hanya PT yang mampu itu, yang akan bertahan dan eksis,’’ jelasnya. Dia hadir di sini untuk membantu pelatihan dan cara-cara penerpan dan penyusunan dokumen, srta pelatihan dan audit internal terkait dengan pencapan penjaminan mutu sertifikasi
MEETING: Jajaran Stie AKA Semarang menggelar opening meeting audit internal ISO 9001/2015, terkait peningkatan layanan dan mutu pendidikan. ■ Foto: Siti KH ISO 9001/2015 dari badan sertifikasi Unified Registratiom System (URS). Sementara itu, Wakil Ketua I STIE AKA, Dr Heru Yulianto mengatakan, opening meeting audit internal ini, dikuti semua bagian. Mulai ketua dan para wakilnya, prodi, badan akademik, keuangan, kehumasan, dan pengabdian masyarakat. Kegiatan-kegiatan yang sudah berjalan sesuai job masingmasing, disusun dalam bentuk laporan
atau dokumen. Sehingga, nantinya siap saat diaudit oleh badan yang berwenang. Capain manajemen mutu ini menurutnya, sangat dibutuhkan oleh PT. Pasalnya, akan membawa pada dampak yang baik bagi kemajuan. ‘’Sehingga bisa memberi pelayanan yang maksimal untuk memberi layanan pendidikan,’’ jelasnya. ■ Skh-jie
■ Singgih Hendarto, Doktor Taekwondo Pertama di Unnes
Tes Fisik Mutlak untuk Merekrut Taekwondoin Muda SEMARANG - Pelatih taekwondo Jateng Singgih Hendarto SPd MPd meraih gelar doktor pendidikan pada Prodi Pendidikan Olahraga di Universitas Negeri Semarang (Unnes) di Gedung PPs Unnes, Semarang, Senin (20/8). Dalam sidang terbuka yang dipimpin Direktur PPs Unnes Prof Dr H Achmad Slamet MSi, Singgih berhasil memperta-hankan disertasi bejudul ‘’Pengembangan Instrumen Tes Fisik Taekwondo Kategori Tanding (Kyorugie) Usia 14-17 Tahun. Singgih lulus dengan predikat sangat memuaskan dengan IP 3,6. Dia adalah doktor ke-389 dan doktor olahraga ke-66 yang diluluskan Unnes. Menurut Singgih, disertasi
yang dibuatnya merupakan hasil pengamatan dan temuannya setelah menangani atletatlet pelajar di bawah naungan PPOP Jateng tahun 1997. Pria kelahiran Karanganyar 14 April 1972 itu menyebut, bahwa instrumen tes fisik berpengaruh pada kualitas kemampuan dan prestasi atlet taekwondo Jateng. ‘’Sudah saatnya metode perekrutan atlet yang hanya berdasarkan pengamatan dan pengalaman ditinggalkan. Dengan instrumen tes fisik, kita bisa mendapatkan atlet yang punya kualitas dan berpotensi juara,’’ kata mantan pelatih nasional, manajer Popnas 2016 dan pelatih PON 2016 itu. Singgih menyebut, keunggulan dari penelitiannya adalah
BERPOSE BERSAMA: Singgih Hendarto berpose bersama wasit senior Herman Andikara, kopromotor Sri Puryono dan keluarga. ■ Foto: Wisnu Aji
mudah dan bisa diterapkan dalam pola pembinaan atletatlet pelajar yang tergabung di BPLOP Jateng dan Ragunan. Dalam ujian terbuka tersebut itu, mantan pelatih Jateng di PON 2016 banyak mendapatkan pertanyaan seputar olahraga taekwondo nasional dan sikap Pemerintah terhadap cabang olahraga tersebut. Misalnya, bagaimana tanggapannya soal prestasi Defia Rosmaniar yang merebut medali emas di Asian Games 2018. Apakah prestasi itu kejutan atau by design. Selain itu, apakah penelitiannya bisa ‘dijual’ demi kemajuan olahraga taekwondo nasional. ■ Istimewa Selama menjalani
ujian,
Singgih banyak mendapatkan support dari kawan-kawannya di Pengprov TI Jateng, diantaranya wasit senior Herman Andikara. Namun yang istimewa, dosen penguji di sidang ini adalah Dr Ir Sri Puryono, kopromotor yang juga sekda Jateng. Sri Puryono diketahui adalah salah satu penasihat di TI Jateng. ‘’Ibaratnya menguji promovendus itu jeruk makan jeruk. Lha kami itu di taekwondo bersama. Tapi saya harus akui, Anda itu hebat. Sayang, stu-dinya lama. Ini yang membuat Anda tidak hebat,’’ kata Sri yang disambut tawa hadirin. Suami dari Sarifah Nurohmah itu menyelesaikan studinya selama enam tahun tujuh bulan.■ Jie-skh
AKADEMIKA
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
■ Wawasan Mengajar di Kudus
Peserta Mendadak Semangat Menulis Artikel KUDUS - Peserta pelatihan menulis artikel ilmiah populer dalam program ‘Wawasan Mengajar’ yang digelar di Wilayah Kudus, Minggu (19/8) disambut positif para peserta. Para peserta bahkan berharap kepada Kelompok Sadar Literasi Kudus agar ada ‘Wawasan Mengajar Kudus II’. ‘’Saya siap mengajak temanteman jadi peserta, karena saya lihat ini sangat bagus dan bermanfaat,’’ kata Esty Cahyaningsih salah satu peserta usai pelatihan. Dia melihat baik materi maupun kualitas pemakalah sangat bagus. Hal senada diungkapkan oleh Mariya Ulfah Setyaningrum. Dara yang punya blog ini mengatakan bahwa setelah mendengar materi yang diuraikan ia makin antusias untuk mencoba tantangan baru membuat materi artikel, karena selama ini di Blog ia lebih banyak menulis cerpen. Usai mengikuti pelatihan, dia mendadak bersemangat menulis opini. Dalam pelatihan di Hotel Poroliman, Kudus itu, memang mendapatkan respon. Bahkan para peserta tidak beranjak dari
ruangan selain Isoma. Tampak mereka antusias mengajukan pertanyaan kepada pemakalah baik kepada Pemred Wawasan Aulia M Muhammad maupun Didik Saptiyono. Terlebih saat sesi praktek
penulisan, para pengajar secara bergantian harus menjawab berbagai pertanyaan peserta. Bahkan ada peserta yang harus dituntun sejak membuat awalan sebuah tulisan. Namun semua terlihat antusias. ■ Banyak Tawaran Sementara itu, Pemred Wawasan Aulia M Muhammad dalam penjelasannya ke peserta mengatakan, bahwa pihaknya siap memenuhi harapan peserta Kelompok Sadar Literasi Kudus yang menjadi penyelenggara acara Wawasan Mengajar di Kudus tersebut. Menurut dia, dari awal
FOTO BERSAMA: Para peserta pelatihan ‘Wawasan Mngajar Kudus’ berfoto bersama dengan Pemred Wawasan, Aulia M Muhammad (paling kiri) usai pelatihan di Hotel Poroliman, Kudus. ■ Foto: Wisnu Aji
ANTUSIAS: Para peserta pelatihan ‘Wawasan Mngajar Kudus’ tampak antusias mendengar materi yang dipaparkan Pemred Wawasan, Aulia M Muhammad di Hotel Poroliman, Kudus. ■ Foto: Wisnu Aji
mendapat undangan dari KSL Kudus, pihaknya melihat respon peserta sangat luar biasa. ‘’Kita memang menerima respon yang banyak dari calon peserta sebelum acara. Jadi ketika acara sudah tampak akrab,’’ kata Aulia. Bahkan salah satu peserta Hermin Suprijati yang sangat antusias dengan pertanyaan-
pertanyaannya tampak tidak canggung dengan para pemakalah meski baru pertama kali bertemu. Ia dengan beberapa peserta bahkan terlibat dialog gayeng dengan pemakalah. ‘’Yo nggak tahu, mengalir begitu saja. Teman-teman ini juga nyatanya bisa enjoy mengikuti pelatihan. Semoga saja ada pelatihan kedua di sini,’’ katanya.
Mencari Solusi Praktis Olah Nilai K-13 Oleh: Wahyu Eko Sugiarto MPd KURIKULUM 2013 (K-13) merupakan perubahan dan pengembangan dari kurikulum sebelumnya yaitu Kurikulum 2006 atau KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan). Perubahan ini berimplikasi pada perubahan model penilaian pencapaian kompetensi peserta didik khususnya dalam implementasi kurikulum 2013 untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP). Salah satu hal yang berubah dalam Kurikulum 2013 adalah pola penilaian rapor siswa yang tidak hanya menggunakan angka, melainkan melalui penilaian otentik dalam bentuk deskriptif. Penilaian pencapaian kompetensi merupakan proses
sistematis dalam mengumpulkan, menganalisis dan menginterpretasi informasi untuk menentukan sejauh mana peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran. Dalam sebuah bukunya Fadhiliah mengatakan “Penilaian yang dilakukan oleh pendidik merupakan suatu proses yang meliputi langkah-langkah peren canaan, penyusunan alat penilaian, pengumpulan informasi melalui sejumlah bukti yang menunjukkan pencapaian kompetensi peserta didik, pengolahan, dan pemanfaatan informasi tentang pencapaian kompetensi peserta didik.” Hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan kuri-
kulum 2013 pada tingkat SMP pada tahun 2014 menunjukan bahwa salah satu kesulitan pendidik dalam mengimplementasikan Kurikulum 2013 adalah dalam melaksanakan penilaian. Sekitar 60 persen responden pendidik menyatakan bahwa mereka belum dapat merancang, melaksanakan, mengolah, melaporkan, dan memanfaatkan hasil penilaian dengan baik. Kompleksnya model penilaian pada kurikulum 2013 menjadikan pendidik merasa kesulitan dalam pengolahan nilai, terutama penilaian secara kualitatif atau deskriptif. Selama ini guru hanya memberikan penilaian secara numerik, sementara pada kurikulum 2013 guru harus memberikan penilaian secara kualitatif atau deskriptif. Hal ini berdampak serius jika
tidak segera ada tindakan maka akan menimbulkan permasalahan dalam pelaksanaan kurikulum 2013 terutama terkait dengan pelaporan hasil penilaian. Oleh karena itu diperlukan suatu sistem informasi yang mampu mendukung pengolahan data nilai siswa dengan sistem terkomputerisasi. Keprihatinan inilah yang dirasakan oleh sebagian besar guru. Masih banyak guru yang belum menguasai teknologi komputer khususnya untuk memanfaatkannya dalam mengolah hasil penilaian. Aplikasi penilaian adalah sebuah sistem penilaian yang berisi rumusan-rumusan tentang bagaimana mengolah nilai sehingga terbentuklah sebuah alur dan cara mengolah nilai yang lebih mudah dan praktis digunakan. Aplikasi ini menjadi
■ Puncak OMB UKSW
Wayang Kulit Dipersembahkan untuk Mahasiswa Baru
SALATIGA - Perhelatan malam inagurasi kegiatan Orientasi Mahasiswa Baru (OMB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) 2018, di lapangan Sepakbola UKSW berlangsung meriah, akhir pekan lalu. Puncak kegiatan OMB yang telah digelar selama sepekan ini ditandai dengan pelepasan tanda peserta dan pemakaian jas almamater oleh Rektor UKSW, Neil Semuel Rupidara SE MSc PhD kepada perwakilan mahasiswa baru (maba) yakni Rhesa E Mariano dan Susan Novembriani. Keduanya merupakan mahasiswa Fakultas Teologi. Dihadapan seluruh maba, rektor mengucapkan selamat bergabung sebagai civitas akademika UKSW sekaligus menjadi bagian dari Kota Salatiga. Keberagaman yang selama ini menjadi ciri khas UKSW, diminta rektor untuk senantiasa dijaga. “UKSW merupakan universitas yang dikaruniai Tuhan keberagaman yang pantas kita jaga. Tidak mudah untuk hidup berdampingan karena secara kultural, cara hidup dan berfikir pasti berbeda, namun anda sudah dibentuk dalam satu minggu ini untuk memahami satu dengan yang lain,” kata rektor di hadapan ribuan maba. Dengan kegiatan maba ini, ia berharap menjadi awal yang baik untuk bekal anda pada saat masa studi di UKSW. Rektor juga menghimbau agar maha-
siswa baru dapat memanfaatkan waktu selama masa studi dengan sebaikbaiknya. “Anda semua dituntut untuk menyumbangkan prestasi, jangan pernah malu, berlombalah untuk menjadi yang lebih baik,” ungkapnya. Kegiatan yang dihadiri pimpinan universitas dan fakultas ini dibuka dengan penampilan tunggal seriosa PENAMPILAN : Penampilan kesenian wayang kulit menjadi rangkaian penutupan Inagurasi OMB UKSW 2018, yang berlangsung di Lapangan Sepak bola UKSW, akhir pekan lalu. ■ Foto : Ernawaty
penting karena seorang guru sudah tidak dipusingkan lagi dengan rumus-rumus pengolahan nilai yang rumit. Seorang guru tidak perlu lagi menghitung nilai rata-rata, nilai akhir yang merupakan rumusan dari nilai ulangan harian, tugas, PTS dan PAS, serta tidak perlu lagi mengkonversikan dari angka menjadi predikat A-D, bahkan kalau memungkinkan guru tidak perlu memikirkan bagaimana deskripsi capaian setiap siswa, karena semuanya sudah secara otomatis dibuat oleh sistem. Djemari Mardapi mengatakan bahwa penilaian adalah kegiatan menafsirkan atau mendeskripsikan hasil pengukuran. Pada kurikulum 2013, penilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti ulangan harian, pengamatan, penugasan,
oleh Agustina Raru membawakan lagu Simfoni Raya Indonesia serta Indonesia Pusaka. Maba UKSW yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia kemudian disuguhi oleh ragam tarian etnis seperti Simalungun, Minahasa, Kalimantan, Sulawesi Tengah, Papua, serta tarian kolaborasi. Tak sedikit mahasiswa yang berasal dari etnis-etnis tersebut ikut menari. Tradisi lompat batu dari etnis Nias turut dengan apik disuguhkan oleh mahasiswa etnis
Aulia sendiri mengakui, pihaknya banyak sekali menerima tawaran untuk memberi materi pelatihan, namun mengingat waktu pelatihan, pihaknya tidak bisa menampung semuanya. ‘’Untuk September saja kita sudah penuh. Tetapi saya melihat pelatihan di Kudus ini pesertanya sangat antusias dan responsif,’’ pungkasnya.■ Did-jie
dan atau bentuk lain yang diperlukan. Cara-cara penilaian tersebut kemudian dibagi menjadi tiga kelompok kompetensi yaitu pengetahuan, ketrampilan, dan sikap. Pola penilaian semacam ini diyakini dapat menilai secara utuh seluruh kompetensi siswa yang meliputi pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Untuk penilaian sikap yang meliputi penilaian sikap spiritual dan sosial masing-masing guru diharapkan dapat mengolah penilaian tersebut yang didapatkan dari jurnal observasi nilai sikap yang kemudian diolah secara bersama-sama dengan wali kelas dan guru Bimbingan Konseling menjadi sebuah predikat nilai sikap SB (Sangat Baik), B (Baik) atau C (Cukup), yang kemudian dirumuskan menjadi deskripsi capaian nilai sikap berdasarkan beberapa aspek nilai sikap spiritual dan sosial yang paling menonjol pada setiap siswa. Penulis, guru SMP Negeri 5 Salatiga
Nias, hingga mengundang riuh tepuk tangan maba serta tamu yang hadir. Seakan tak mau kalah, Wahyu Edi Prasetyo, mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) mewakili etnis Jawa menyuguhkan pertunjukan wayang. ■ Menang Undian Dalam kesempatan ini turut dilakukan pengun-
dian admisi promo UKSW dengan hadiah masingmasing tiga buah smartphone dan laptop. Tiga maba yang beruntung memperoleh smartphone yakni IGD Yoshua Swedra (SMK Yadika, Langowan), Joseph Triwin Subarja (SMA Kristen Satya Wacana Salatiga), serta Defri Angky Gidion (SMA PGRI, Waingapu).■ rna-jie
Selasa Pon, 20 Agustus 2018
UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA
5
Spesialis Curi Helm, Dibekuk Polisi SALATIGA - Spesialis pencuri helm dibekuk jajaran Sat Rekrim Polres Salatiga. Adalah Ahmad Hariyanto (44) alias Antok, warga Batu Merah Kota Ambon, Provinsi Maluku Tengah dan berdomisili di Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga ini harus mendekam di sel mapolres. Pelaku dibekuk setelah aksinya terakhir di Poliklinik Pratama Hestiwirasakti Jalan Dokter Muwardi No. 50 Kelurahan Kutowinangun Kidul, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga, Senin (20/8). Hingga kini, pelaku beserta barang bukti (BB) yang berhasil diamankan ditahan di sel mapolres. Kapolres AKBP Yimmy Kurniawan melalui Kasat Reskrim AKP Aris Munandar menuturkan, polisi melakukan oleh TKP untuk mengungkap kasus itu. Sebelumnya, korbannya pemilik helm Avilla Tyas Nurlaela (21), warga Jalan Karang Taruna RT 001 RW 007, Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga melaporkan peristiwa hilangnya helm ke mapolres. Polisi pun melakukan penyelidikan. Selain itu, pemeriksaan saksisaksi pun dilakukan secara intens. Hingga akhirnya, mengarah kepada pelaku Ahmad Hariyanto alias Antok. “Modus yang digunakan, pelaku datang dengan mengendarai sepeda motor lalu masuk ke halaman parkir Poliklinik Pratama Hestiwirasakti, selanjutnya mengambil sebuah helm warna hitam,” ujar AKP Aris Munandar. Ada pun kronologis kejadian, diungkapkan Kasat Reskrim bahwa korban dan saksi datang berobat di Poliklinik Pratama Hestiwirasakti RS Dr Asmir (DKT) dengan membawa Mio Nopol H-2031VB pada hari Senin (30/7) lalu. Helm warna hitam merk INK yang ditaruh di atas spion depan sebelah kanan, dan memarkirkan motor tersebut di tempat parkiran depan poliklinik. Ketika korban masuk ke dalam poliklinik dan memeriksakan anaknya selang 15 menit ketika korban akan pulang mendapati helm yang ditaruh di atas motornya telah hilang. “Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp 350.000, selanjutnya melaporkan ke Polres,” paparnya. Berbekal laporan polisi dan keterangan saksi, polisi memastikan jika pelakunya adalah Antok. Dari hasil pemeriksaan tersangka mengakui telah melakukan pencurian helm sebanyak delapan kali. Di antaranya di tempat parkir Poliklinik Pratama Hestiwirasakti RS Dr Asmir DKT sebanyak tiga kali. “Selain itu, di halaman parkir Apotik Kimia Farma Jalan Osamaliki sebanyak satu kali, di pinggir jalan kembangarum Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti satu kali,” terangnya.■ rna-ad
Hutan Alas Kethu Perhutani Terbakar WONOGIRI-Beberapa hari belakangan ini di wilayah Wonogiri terjadi kebakaran lahan milik masyarakat dan juga hutan milik negara. ‘’Terjadi beberapa kali kebakaran dengan tempat yang berbedabeda. Namun dari semua kejadian tidak ada yang menimbukkan korban jiwa,’’ kata Bambang Haryanto, Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penangguangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri, Senin (20/8). Dicontohkan, hutan milik negara di wilayah Kecamatan Jatiroto terbakar sejak Minggu (19/8) dan baru berhasil dipadamkan pada hari Senin (20/8) atas kerja keras warga Desa Dawungan dan Desa Guno serta dibantu tim relawan serta petugas dari BPBD. Peristiwa kebakaran hutan juga terjadi di hutan negara (Perhutani) Alas Kethu petak 32 RPH Pulosari BKPH Wonogiri. Yang terbakar seluas 1,5 ha dengan tanaman kayu putih serta tanaman tegakan lainnya. Api dapat dipadamkan Minggu (19/8) sekitar pukul 20.00 oleh Tim BPBD bersama Damkar, relawan SAR, senkom, PMI serta masyarakat Sedangkan di Dusun Geran Rt 04 Rw 05 Desa Jendi Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri, lahan milik warga masyarakat seluas 0,5 ha yang ditanami jati dan sengon terbakar. Api dapat dipadamkan sekitar pukul 19.45 oleh Tim TRC BPBD dibantu Relawan Senkom, PMI serta warga masyarakat sekitar, Sekitar pukul 18.45 WIB, kebakaran terjadi di lahan hutan rakyat milik warga Desa Nambangan Kecamatan Selogiri tepatnya di tepi jalan protokol Wonogiri-Sukoharjo Km 8. Api dapat dipadamkan sekitar pukul 19.40 oleh petugas Damkar dibantu TRC BPBD. Luasan yang terbakar sekitar 1/4 ha dengan tanaman tegakan jenis Jati. Atas peristiwa tersebut, Bambang Haryanto mengimbau kepada msyarakat untuk tidak melakukan pembakaran sampah atau apapun di lahan yang dapat memicu tinbulnya kebakaran lahan atau hutan serta warga diminta selalu memperhatikan kepedulian terhadap lingkungan sekitar. ■ Pm-ad
ENCENG GONDOK: Seorang warga mencari ikan di sekitar tumbuhan air enceng gondok di Waduk Cengklik daerah Jayan Desa Senting Kecamatan Sambi, Boyolali. Tanaman air liar dan sedimentasi cukup tinggi mengganggu keberadaan waduk tersebut.■ Foto: SMN/Setyo Wiyono-ad
Enceng Gondok Kotori Waduk Cengklik BOYOLALI-Perwakilan nelayan meminta pemerintah segera membersihkan tumbuhan air yang berkembang biak di perairan Waduk Cengklik, Boyolali. Tak hanya mengganggu aktivitas nelayan dalam mencari ikan. Para petani juga dibuat was-was karena tumbuhan air telah menghambat saluran air waduk menuju irigasi primer. Perwakilan paguyuban nelayan Waduk Cengklik, Guntoro menyatakan, perkembangbiakan eceng gondok semakin liar dan sulit dikendalikan. Pihaknya memohon kepada pemerintah untuk memperhati-
kan ancaman eceng gondok ini. “Kami memohon pemerintah segera merevitalisasi waduk,” harapnya belum lama ini. Masalah lain yang diungkapkan para nelayan dan petani saat ini adalah pendangkalan waduk.
Dampak serius dari sedimentasi ini adalah daya tampung air yang menyusut. Baik nelayan maupun petani berharap pemberantasan eceng gondok dan pengerukan waduk segera direalisasikan. Pasalnya, hajat hidup orang banyak sangat tergantung kepada kelestarian danau buatan ini. Nelayan lain, Joko menyampaikan, salah satu penyebab pendangkalan Waduk Cengklik dikarenakan tumbuhan eceng gondok. Salah satu upaya untuk mencegah pendangkalan lebih parah pengerukan. ■ Butuh Perhatian Terpisah Ketua Gabungan Pa-
guyuban Petani Pengguna Air (GP3A) Tri Mandiri Sejahtera Boyolali, Samidi mengatakan tak bosan-bosanya menyampaikan keluhan nelayan dan petani ini. Pihaknya malah menyampaikan hal ini ke wakil rakyat yang duduk di Senayan agar segera ada perhatian. “Dulu pernah ada perhatian, Dirjen SDA (Sumber Daya AirKemen PUPR) datang ke sini. Pak Dirjen (Imam Santoso-red) malah menjanjikan ada pengerukan karena anggarannya sudah siap. Tapi ternyata sampai sekarang belum teralisasi. Padahal masyarakat di sini sudah menanti program pengerukan itu,” keluhnya. ■ SMN/J5-ad
500 Remaja Semarakkan Lomba Kependudukan SALATIGA - Usia remaja merupakan usia yang rentan permasalahan. Mulai dari perilaku seks pranikah, penyalahgunaan narkotika dan zat adiktif lainnya, nikah dini serta penularan HIV/penyakit menular seksual lainnya. Penegasan ini disampaikan Plh Walikota Muh Haris di Pendopo Pakuwon Pemkot Salatiga, saat menghadiri kegiatan lomba paduan suara, pidato kependudukan, ngerap dan Duta Genre (generasi berencana), di Kantor Pemkot Salatiga, Senin (20/8). Setidaknya, 500 remaja usia SMA, SMP dan umum yang berasal dari 28 Pusat Informasi Konseling (PIK) ambil bagian untuk meramaikan dalam kegiatan ini. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk dan KB). Turut hadir membuka lomba adalah Sekretaris BKKBN Prov Jateng. Muh Haris menuturkan sekitar 27 persen dari total jumlah penduduk Indonesia adalah remaja usia 10-24 tahun. Ia menyebut, 27 persen terse-
but bukan jumlah yang kecil. Bahkan, diakuinya sangat besar dan menjadi potensi bagi pembangunan Indonesia di masa mendatang. ■ Sosialisasi Merespons hal tersebut, pemerintah terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesadaran remaja mengenai permasalahan tersebut.
“Program generasi berencana (genre) juga terus disosialisasikan dan dikampanyekan, salah satunya melalui kegiatan lomba kependudukan,” terangnya. Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Disdalduk dan KB Sri Sarwanti. Ia menjelaskan berbagai lomba yang digelar adalah dalam rangka sosialisasi program genre.
DUTA GENRE: Lomba paduan suara, pidato kependudukan, ngerap dan Duta Genre (generasi berencana) diikuti 500 remaja usia SMA, SMP dan umum yang berasal dari 28 Pusat Informasi Konseling (PIK), di Kantor Pemkot Salatiga. ■ Foto : Ernawaty-ad
“Lomba ini diperuntukkan bagi kelompok PIK yang tugas utamanya adalah sebagai wadah bagi para pelajar sampai mahasiswa untuk mendapat pelayanan informasi dan konseling kesehatan reproduksi remaja,” ungkap Sri Sarwanti. Adapun lomba paduan suara diikuti oleh 11 PIK, lomba pidato kependudukan diikuti oleh delapan PIK, lomba ngerap diikuti sembilan PIK dan Duta Genre diikuti oleh 11 PIK. “Bagi pemenang akan diikutkan lomba serupa di tingkat Provinsi Jawa Tengah,” tutur Kepala Disdalduk dan KB. Sedangkan Sekretaris BKKBN Prov Jateng, Erna Sulistyowati menambahkan generasi muda untuk menolak tiga hal yaitu nikah dini, sex pranikah dan penyalahgunaan napza. “Tugas utama kita adalah mengajarkan remaja menjadi generasi emas dengan pola hidup sehat. Selain itu saya mengimbau generasi muda untuk selalu aktif bermasyarakat karena banyak pelajaran yang bisa diperoleh dari bermasyarakat,” pungkas Erna Sulistyowati. ■ rna-ad
Partai Politik Ikuti Pawai Pembangunan GEDUNG PEMKAB: Gedung Pemkab Klaten di Jalan Pemuda Selatan sepi dari lalu-lalang ASN sebab belum jam istirahat. ■ Foto: SMN/Achmad Hussain-ad
35 Pelamar Berebut Jabatan Pimpinan Tinggi KLATEN-Sebanyak 35 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Klaten akan bertarung di seleksi lanjutan pengisian jabatan pimpinan tinggi (JPT) pratama atau setara eselon II. Pejabat sebanyak itu akan mengisi delapan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang kosong sejak lama. Sekretaris Daerah Kabupaten Klaten, Jaka Sawaldi yang juga anggota tim Pansel mengatakan jumlah pendaftar sampai batas akhir pendaftaran tanggal 14 Agustus ada 38 orang ASN. ‘’ Setelah itu akan diumumkan yang memenuhi syarat dan tidak. Setelah itu ahap selanjutnya adalah seleksi uji gagasan,’’ jelasnya, Senin (20/8). Menurut Jaka Sawaldi, dalam seleksi uji gagasan itu semua pelamar yang sudah dinyatakan memenuhi syarat diharuskan untuk memberikan paparan tentang gagasan dengan presentasi di hadapan tim Pansel langsung. Bahkan paparan itu nantinya bersifat terbuka dan dapat diakses masyarakat. Seleksi uji gagasan akan berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 27 sampai 30 Agustus 2018 di ruang rapat PTP X Jalan Pemuda Tengah. Untuk mengikuti seleksi, tidak ada undangan khusus atau apapun bentuknya. Semua peserta yang memenuhi syarat akan diundang. Perkara yang bersangkutan ikut atau tidak diserahkan ke masing-masing pelamar. Hak-hak pelamar akan dipenuhi sehingga tidak ada satu pun yang dilanggar. Soal jumlah pelamar per OPD yang kosong, Sekda enggan memberikan keterangan lebih jauh.■ SMN/H34-ad
UNGARAN - Pawai pembangunan memperingati HUT ke73 Republik Indonesia yang digelar Pemkab Semarang, Senin (20/8) berlangsung meriah. Kegiatan ini diikuti masyarakat masyarakat umum, instansi di lingkungan Pemkab Semarang, KPU Kabupaten Semarang dan sejumlah partai politik (parpol) peserta Pemilu 2019. Peserta pawai menempuh rute dari Alun-alun Bung Karno menyusuri Jalan MT Haryono hingga perempatan KPU belok kiri menyusuri Jalan A Yani Ungaran dan berakhir setelah melewati panggung kehormatan di depan Rumah Dinas Bupati Semarang. Para peserta pawai diberi kesempatan unjuk kebolehan di hadapan Bupati Semarang dr Mundjirin, Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha dan jajaran Forkompimda Kabupaten Semarang yang duduk di panggung kehormatan. Di sepanjang jalan yang menjadi rute peserta pawai dari Alun-alun Bung Karno Ungaran hingga depan Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Semarang dipadati warga Ungaran dan sekitarnya.
■ Rela Berdiri Mereka rela berdiri di bawah terik matahari sejak pukul 10.00 WIB sampai pukul 14.30 WIB untuk menonton pawai tersebut. Para peserta pawai. ‘’Pawai diikuti 240 kelompok, terdiri kelompok masyarakat umur, kecamatan, organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Semarang, dan peserta penggguna mobil. Peserta pawai dinilai oleh tim dari
dinas pendidikan, Disperindagkop dan dinas pariwisata,’’ ujar Wakil Ketua Seksi Pawai Pembangunan, Djoko Noerjanto. Acara pawai pembangunan tersebut juga dimanfaatkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Semarang untuk melakukan sosialisasi Pemilu 2019. Ketua KPU Kabupaten Semarang, Guntur Suhawan mengatakan sebanyak 16 parpol peserta pemilu diundang untuk
REPLIKA: PDI Perjuangan Kabupaten Semarang mengikuti pawai pembangunan yang digelar Pemkab Semarang menggunakan mobil dihiasi replika kepala Banteng. ■ Foto : Rusmanto Budhi-ad
berpartisipasi dalam pawai budaya tetapi hanya beberapa parpol yang ikut. ‘’Sosialisasi memanfaatkan pawai pembangunan momentum sangat bagus. Karena enam bulan lagi pemilu serentak, dan harus terus kita sosialisasikan,’’ ujarnya. Guntur menjelaskan sosialisasi melalui pawai pembangunan bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2019. Selain itu, mengenalkan parpol peserta pemilu kepada masyarakat. ‘’Banyak masyarakat berkumpul melihat pawai, sehingga kita sosialisasikan pelaksanaan pemilu dengan melibatkan parpol peserta pemilu untuk ikut pawai,’’ jelasnya. Sementara itu, Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Semarang, Bondan Marutohening mengatakan dalam mengikuti pawai pihaknya melibatkan organisasi sayap PDIP, yakni Baguna (Badan Penanggulangan Bencana) dan Komunitas Juang. ‘’Baru kali ini pawai di Kabupaten Semarang melibatkan partai politik. Ini sangat kita apresiasi,’’ katanya.■ rbd-ad
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
Produk Olahan Nanas Tembus Pasar Ekspor
PRODUK OLAHAN NANAS: Plt Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi melihat produk olahan nanas di Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja, yang mampu menembus pasar luar negeri. ■ Foto: Joko Santoso
PT Djarum Diminta Segera Beli Tembakau TEMANGGUNG-Para petani tembakau di Kabupaten Temanggung dan sekitarnya menyayangkan perwakilan pabrik rokok PT Djarum yang belum melakukan pembelian tembakau dari para petani, meskipun panen sudah berlangsung sejak awal Agustus lalu. “Kami berharap, perwakilan PT Djarum segera melakukan pembelian tembakau pada masa panen tembakau tahun ini. Karena, perwakilan PT Gudang Garam sudah buka gudang dan melakukan pembelian,” kata Agus Setyawan salah satu petani tembakau yang warga Desa Cam- purejo, Kecamatan Tretep, Temanggung. Agus mengatakan, dengan baru satu perwakilan pabrik rokok yang melakukan pembelian tembakau maka dari sisi harga menjadi kurang kompetitif. Selain itu, para petani juga tidak mempunyai pilihan untuk menjual tem-
bakaunya. Bila perwakilan pabrik rokok PT Djarum segera membuka gudang dan melakukan pembelian, maka ada kompetisi untuk mendapatkan tembakau petani. Selain itu, harga jual tembakau bisa maksimal. “Kalau pembelian hanya dilakukan satu pabrik rokok, maka kenaikan harga akan berjalan lambat. Dan sesuai hukum pasar, kalau barang melim pah sedangkan pembeli hanya ada satu, maka harga akan cenderung murah,” katanya. Agus mengatakan, di awal panen tembakau tahun ini PT
Laris Karena Harga Lebih Kompetitif GUNA mengatasi cuaca panas sekarang ini, pendingin udara (AC) dengan fitur-fiturnya bukan hanya menjadikan ruangan sejuk. Lebih dari itu, fitur yang ada mampu mengusir penyakit. Tak kalah pentingnya fitur tersebut mampu menekan konsumsi listrik. Dengan perangkat elektronik serba canggih, maka hidup terasa jauh lebih nyaman dan pekerjaan rumah tangga menjadi jauh lebih ringan. Semua produk elektronik Samsung bisa diperoleh dengan harga kompetitif di pameran. Tak heran kalau AC merek ini laris di pasaran.■ Ct-jie PENJEMURAN: Guna mendapatkan kualitas tembakau yang baik diperlukan sinar matahari yang cukup saat penjemuran. Untuk itu, para petani tembakau memanfaatkan atap rumahnya untuk menjemur tembakau rajangannya. ■ Foto: Widiyas Gudang Garam membeli tembakau dari petani dengan harga sekitar Rp 60.000 per kilogram untuk tembakau grade B+. Panen tembakau di lereng
Gunung Sindoro wilayah Kecamatan Tretep saat ini sudah mencapai sekitar 35%, dan kualitas tembakau tahun ini lumayan bagus dibandingkan tahun sebelumnya. ■ Ias-Ct
Gringsing jadi Kota Industri Wilayah Batang Timur BATANG-Peraturan Daerah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Batang akan segera ditetapkan. Dengan Perda baru, nantinya Wilayah Kecamatan Gringsing akan berkembang menjadi kota industri timur Batang. “Wilayah Gringsing, insya Allah, saya meyakini industrinya akan tumbuh berkembang. Untuk itu Pemkab juga akan membenahi Giringsing sebagai batas wilayah Kabupaten Batang dengan Kendal,” kata Bupati Wihaji saat memberikan sambutan dimulainya
hiburan Ketoprak Wahyu Budoyo dari Kabupaten Pati di lapangan Desa Plelen, Kecamatan Gringsing, Minggu (19/8) malam. Hadir dalam acara itu Camat Rusmanto serta unsur Muspika. Selain itu juga jajaran Kades ‘’Sang Pamomong’’ Kecamatan Gringsing. Dia menuturkan, Gringsing memiliki potensi sumber daya alam yang indah dan potensial dikembangkan menjadi destinasi wisata. Salah satunya, Pantai Jodoh yang kini ramai dikunjungi wisatawan baik dari Batang maupun luar
daerah, karena keindahannya. ‘’Saya menyadari jalan yang menuju Pantai Jodoh rusak parah. Pemkab sudah menghitung pembangunan jalan itu yang diperkirakan menelan biaya Rp 7 milar. Insya Allah, tahun depan akan mulai dicicil perbaikannya, karena keterbatasan anggaran sehingga belum bisa semunya diperbaiki,” katanya. Wihaji mengemukakan, ketoprak merupakan kesenian tradisional warisan leluhur yang harus tetap dilestarikan. Dalam kesenian itu juga terkandung ‘pitutur’ atau
nasihat-nasihat luhur yang mengajarkan budi pekerti. Karena itu, sudah sewajarnya kalau kesenian ketoprak untuk terus dilestarikan. Sehinga menjadi kewajiban semua elemen untuk ‘nguriuri’ kearifan budaya Jawa tersebut. “Saya sangat aprsiasi pada zaman ‘now’ yang masih peduli untuk ‘nguri - uri’ seni budaya ketoprak. Terima kasih, sangat luar biasa. Kesenian itu mengingatkan saya akan masa kecil yang gemar nonton ketoprak,” ujar Wihaji. ■ SMN/ar-Ct
■ Jelang Idul Adha
Harga dan Stok Pangan di Demak Stabil DEMAK-Menjelang Idul Adha, harga dan stok kebutuhan pangan di Demak terpantau aman. Bahkan sejumlah komoditi cenderung menurun, sehubungan Demak sebagai sentra pertanian. Di sela kegiatan pantauan harga di Pasar Bintoro Demak bersama KPPU dan Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Demak, anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra H Abdul Wachid menyampaikan, meski menjelang Idul Adha harga kebutuhan pokok masyarakat terpantau stabil. Begitu pun terkait stok, disebutkan aman. “Cek lapangan ini bagian dari kewajiban pangawasan kami sebagai anggota Komisi VI. Meski sempat viral harga telur hingga Rp 33.000 per kilogram, di Demak saat ini cukup stabil. Di tingkat eceran sekarang telur di angka Rp 23.000, sedangkan di tingkat bakul Rp 21.500 setiap kilo-
PANTAU HARGA: Anggota DPR RI Komisi VI dari Fraksi Partai Gerindra, H Abdul Wachid bersama KPPU dan Dindagkop UKM Kabupaten Demak saat memantau harga sejumlah komoditas di Pasar Bintoro. ■ Foto: sari jati gram,” ujarnya didampingi Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Demak, H Mu’ti Kholil, Senin (20/8). Begitu pun beras, gula serta komoditi sayuran, harga terpantau stabil bahkan cen-
PURBALINGGA-Usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja, Purbalingga melakukan inovasi hasil tanaman buah nanas untuk dijadikan produk olahan. “Salah satunya saus sambal dari olahan buah nanas yang berhasil menembus pasar luar negeri,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Purbalingga, Sidik Purwanto, Senin (20/8). Olahan produk nanas dari Siwarak khususnya saus tersebut mampu membuat warga dari salah satu negara di Benua Afrika menyukainya. Menurut Sigit, inovasi produk tersebut tidak kalah dengan dari luar negeri. Dirinya berharap agar kewirausahaan yang ada di Siwarak bisa menjadi contoh daerah lain untuk lebih maju. “Saus nanas dari Siwarak mampu bersaing dengan produk luar negeri karena para pelaku usaha mampu meningkatkan kualitas produknya,” kata Sidik. Bentuk perhatian Pemkab Purbalingga terhadap pelaku usaha tersebut dibuktikan dengan mengucurkan anggaran Rp 80 juta untuk membeli peralatan penunjang usaha. Penyebabnya, harus ada lebih banyak varian olahan sehingga pangsa pasar lebih luas. “Kami mengucurkan dana tersebut dari APBD agar pelaku usaha ini lebih mampu berkembang,” katanya. Perajin olahan nanas, Ngudiyono menuturkan, selain saus ada juga olahan yang berhasil menembus pasar luar negeri seperti selai dengan merk “Nanasqu” yang mampu bersaing di Korea Selatan. Diketahui, para pelaku usaha nanas dari Siwarak bekerja sama dengan tenaga kerja Indonesia yang ada di Korea Selatan untuk memasarkan produk-produk mereka. “Di Korea Selatan ada super market khusus menjual produk Indonesia. Kami bekerja sama dengan tenaga kerja yang ada disana yang bertindak sebagai pengelola,” tutur Ngudiyono. Produk olahan nanas Siwarak di antaranya cenil nanas, kerupuk nanas, cocktail dan sedang dirancang minuman olahan nanas mengadopsi teknik olahan minuman apel dari Malang. Plt Bupati Dyah HayuningPratiwi saat meninjau sentra olahan nanas mengatakan pihaknya siap membantu pemasaran produk UMKM tersebut. ■ ST-Ct
derung menurun. Seperti cabai rawit merah, cabai merah keriting dan cabai merah teropong. Juga bawang putih dan bawang merah. Hal sama terjadi pada daging sapi. Meski menjelang Hari
Raya Besar, harga relatif stabil antara Rp 85.000-Rp 100.000. Dimungkinkan, karena pedagang di Pasar Bintoro mendapatkan langsung barang dari peternak dan petani. “Berbeda dengan kota-kota besar, yang pernah ditemukan daging impor oplosan. Daging kerbau yang dipasok langsung dari India seharga 3,5 USD atau setara Rp 50.000 per kilogram dioplos oleh distributor nakal dengan daging sapi impor seharga Rp 100.000-Rp 110.000,” ujar Ketua DPD Partai Gerindra Jateng itu, didampingi komisioner KPPU Guntur Syahputra Saragih dan Yudi Hidayat, juga Kabid Perdagangan Sri Sasongko. Hasil pantauan harga kebutuhan pangan di sejumlah daerah secepatnya di bawa ke pusat. Sebagai bahan rakor dengan Kementerian Perdagangan selaku mitra Komisi VI DPR RI.■ ssi-Ct
Trik Jitu Memilih Perangkat Elektronik TAK dapat dipungkiri, di zaman ‘now’ barang elektronik telah menjadi kebutuhan. Terlebih dengan beragamnya jenis produk elektronik, maka perlu trik jitu dalam pembeliannya. Konsumen harus paham betul fungsi dan kegunaannya. Tips berikut, bisa menjadi referensi bagaimana sebaiknya bila ingin membeli produk elektronik. Perhatikan pemakaian listrik atau watt-nya, apakah produk tersebut hemat atau malah boros energi. ■ Ct-jie
Kenaikan Harga Sapi Tak Pengaruhi Daging TEMANGGUNG-Kendati harga hewan ternak, khususnya sapi, sudah naik menjelang Idul Adha 1439 Hijriah, hal itu tidak berpengaruh terhadap penjualan daging sapi di pasar tradisional di Kabupaten Temanggung. Aktivitas jual beli pun masih terlihat normal seperti hari biasa. Pedagang daging sapi di Pasar Kliwon Rejo Amertani Temanggung, Ny Mustofa mengatakan, menjelang Idul Adha harga daging sapi tetap stabil antara Rp 110.000 hingga Rp 115.000 per kilogram. Stabilnya harga daging sapi, karena pemasok tidak menaikkan harga jual pada pedagang daging. “Kalau kenaikan harga ternak di pasaran menjelang Idul Adha ini tidak berpengaruh terhadap harga daging sapi. Stabilnya harga daging sapi karena pemasok tidak menaikkan harga jual pada pedagang daging. Lalu beberapa penjual daging juga memelihara sapi siap potong,” ujarnya, Senin (20/8). Menurut dia, saat Idul Adha berbeda dengan waktu menjelang Idul Fitri, di mana harga daging sapi Rp 125.000 hingga Rp 130.000 per kilogram. Namun setelah Lebaran, harga juga kembali normal sampai sekarang. ■ Tidak Laku “Karena kami sudah merupakan pelanggan, harga sapi yang dijual kepada kami tidak naik meskipun menjelang Idul Adha. Kalau harga daging sapi naik justru tidak akan laku, karena sebentar lagi banyak masyarakat yang menyembelih sapi untuk kurban,” katanya. Terpisah, pedagang sapi di Pasar Hewan Kranggan, Sofyan menuturkan, harga sapi kualitas kurban meningkat sekitar Rp 500.000 hingga Rp 1.000.000 per ekor. Bahkan, sehari menjelang Idul Adha masih bisa naik lagi. “Harga sapi untuk kurban sudah naik sampai Rp 1.000.000 per ekor. Saat ini harga sapi kualitas kurban paling murah Rp 16,5 juta per ekor. Peminatnya cukup banyak, bahkan ada yang dari luar Kabupaten Temanggung,” katanya. ■ SMN/K41-Ct
HEWAN KURBAN: Penjualan sapi kurban masih ramai di Pasar Hewan Kranggan, Temanggung menjelang Idul Adha, Senin (20/8). ■ Foto: SMN/Raditia Yoni Ariya
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
Darurat Sampah Plastik
SEMARANG – Komisi B DPRD Jateng menghadiri peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tingkat Provinsi Jawa Tengah yang berlangsung di Pantai Bandengan, Jepara. Tema dalam peringatan yang diusung adalah “Kendalikan Sampah Plastik”, Hal ini disesuaikan dengan kondisi darurat sampah plastik di masya ra kat. Wakil Ketua Komisi B DPRD Jateng Yudhi Sancoyo mengapresiasi tema dalam acara tersebut. Menurutnya kondisi lingkungan di masyarakat sudah sangat memprihatinkan, apalagi sampah plastik tiap hari terus bertambah. “Untuk mengendalikan sampah plastik ini harus dimulai dari diri kita masing-masing, jika kesadaran itu sudah
ada, maka bukan tidak mungkin sampah bisa dikendalikan,” ucapnya. Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Jawa Tengah Sugeng Riyanto mengatakan, pemilihan tema “Kendalikan Sampah Plastik” dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini disesuaikan dengan kondisi darurat sampah plastik di masyarakat. Hal itu terbukti sebelum acara dimulai. Sejak pukul 6.00, panitia menggelar kegiatan bersih-bersih Pantai Bandengan. Pembersihan dilakukan oleh 300 anggota Pramuka. Mereka menyisir sepanjang garis pantai, memungut sampah plastik baik itu botol air mineral, bungkus makanan sampai tas plastik. Dalam waktu satu jam panitia, sampah kemudian dikumpulkan lalu ditimbang. Hasilnya ada 336 kilogram sampah plastik. Sementara, Gubernur Ganjar Pranowo menginstruksikan kepada DLHK Jateng menggelar Krida Kebersihan setiap Jumat. n smn—sn
Libas ..... (Sambungan hlm 1) Irfan Jaya menyamakan kedudukan di menit ke-46. Kemenangan lantas ditentukan di menit-menit akhir pertandingan. Stefano Lilipaly membalikkan kedudukan pada menit ke-85. Hanif Sjahbandi mengunci kemenangan dengan golnya di masa injury time. Dengan hasil ini, posisi di klasemen akhir Grup A berubah. Indonesia finis sebagai juara grup dengan sembilan poin dari empat laga, disusul Palestina dengan delapan poin. Sementara Hong Kong finis ketiga dengan tujuh poin. Indonesia mencoba memulai laga dengan tempo cepat. Tapi Hong Kong bertahan dengan rapat dan gigih. Hong Kong juga memainkan bola dengan tempo rendah saat dalam penguasaan.
Empat ..... (Sambungan hlm 1)
Tolak ..... (Sambungan hlm 1) dimulainya masa kampanye. Proses itu akan terus berlanjut,” kata Arsul. Menurutnya, Koalisi Indonesia Kerja tidak memaksa Mahfud bergabung. Namun Arsul mengatakan saat ini komunikasi masih terus berjalan. “Yang kita tangkap, belum bersedia ya, nggak kita paksakan, setidaknya masih perlu komunikasi lagi,” tuturnya. Sebelumnya, PDIP mengungkap Mahfud Md telah ditawari menjadi ketua tim pemenangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019. Namun ternyata Mahfud menolaknya. “Jadi ketika diminta menjadi ketua tim pemenangan, beliau nggak mau,” ungkap Sekretaris Badan Pelatihan dan Pendidikan DPP PDIP Eva Kusuma Sundari, Minggu (19/8).lalu. Lima menteri atau pejabat setara menteri dari Kabinet Kerja masuk dalam Timses Joko
GNP RENT FORKLIFT. Mlyni Unit Baru Truk,Crane.7600601/ 081326129130 WWS 21 H20
Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin. Kelimanya menempati posisi berbeda di Timses. Dari daftar nama Tim Kampanye Nasional (TKN) JokowiMa’ruf, Senin (20/8), semua posisi di TKN itu sudah terisi kecuali nama Ketua TKN. Para menteri dan pejabat setingkat menteri yang masuk dalam Timses adalah: Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto sebagai Dewan Penasihat, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani sebagai Dewan Pengarah, Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai Dewan Pengarah, Sekretaris Kabinet Pramono Anung sebagai Dewan Pengarah, Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko. Selain para menteri dan pejabat setingkat menteri, ada pejabat di lingkaran Istana yang masuk ke Timses JokowiMa’ruf. Mereka ialah juru bicara Presiden, Johan Budi, sebagai juru bicara Timses, dan Staf Khusus Presiden Diaz Hendropriyono di Dewan Penasihat. n dtc—sn
GESTUN 2,4% & PELUNASAN. Miggu Buka Jl.Anjasmoro Raya. T:081226125865 WWS 21 H20
TUTUP KARTUKREDIT/KTA Byr 30% Lunas 100%. Legal : 081281539552 WWS 21 H20
ni Kosen mengerjakan proyek pembangunan gedung DPRD Kabupaten Purbalingga menggunakan PT Pangkho Megah dan proyek pembangunan Islamic Center Purbalingga (tahap I) menggunakan PT Sumber Bayak Kreasi. Hamdani bekerjasama dengan Librata dan Ardirawinata terkait pengamanan dan kelancaran urusan di lokasi proyek karena Librata mempunyai banyak koneksi pejabat di Jawa Tengah. “Biaya operasionalnya disiapkan Hamdani Kosen,” ungkap jaksa. Sekitar bulan November 2017, Librata yang sedang mengurus proyek di kantor Bupati Purbalingga bertemu Tasdi. Terdakwa Hadi mengusulkan diberikan proyek lanjutan Islamic Center. Sedangkan proyek gedung DPRD diserahkan kepada pengusaha lokal. Pada 23 Maret 2018 diumumkan pelelangan proyek
INDOSENI SPECIALIS Cetak: Payung, Jam,Gantungan Kunci, Kaos,Tas,PIN, Kipas, Souvenir Nikah. T.024-3547808 WWS 21 H20
SEDIA PERAWATBayi,Anak, OrgSakit Hub: 3514717 / 083863136886(WA). WWS 21 H20
ke-42 mengarah ke pojok kiri bawah gawang, tapi masih mudah diamankan kiper. Indonesia mencoba terus menekan, tapi sampai babak pertama berakhir tak ada gol tercipta. Indonesia tertinggal 0-1 dari Hong Kong. Belum semenit babak kedua berjalan, Indonesia menyamakan skor. Umpan terobosan Lilipaly mengarah ke sisi kanan dan diterima Irfan Jaya dalam posisi bebas. Irfan menedakat ke kotak penalti dan melepaskan sepakan keras yang tak kuasa dibendung kiper Hong Kong. Tekanan Indonesia membuahkan kesempatan di menit ke-52. Hong Kong kehilangan bola di sepertiga lapangan mereka. Bola dikuasai Lilipaly yang langsung melepaskan tembakan keras. Masih melambung. Indonesia mendapatkan peluang dari tendangan bebas di menit ke-62. Sepakan keras Rezaldi bisa ditepis oleh kiper Hong Kong. Percobaan Saddil
Islamic Center Tahap II dan diikuti beberapa perusahaan, salah satunya PT Buaran Megah Sejahtera milik Hamdani yang dibawa Librata. Namun prosesnya semua tal lulus dan gagal lelang.
Ardirawinata mengunggah penawaran lelang, ia berkoordinasi dengan Hadi Iswanto. Hari yang sama, di rumah makan Garuda di Jalan Sabang Jakarta, Librata, Ardiwinata, Tasdi dan Hadi Iswanto bertemu, membahas kesepakatan proyek. Esok harinya dari permintaan awal Rp 25 juta, Librata memberikan uang kepada Tasdi di belakang pendopo Bupati Purbalingga melalui ajudannya, Bimatama Setya Rp 15 juta. Pada 16 Mei 2018, dilakukan pertemuan kembali antara Librara, Tasdi dan Hadi di lobi Hotel Borobudur Jakarta, membahas soal proyek. Kepadanya, Tasdi meminta komitmen fee Rp 500 juta. Penyerahan uang agar diberikan melalui Hadi Iswanto. Pada 20 Mei, Hadi Iswanto yang menghubungi dan meminta uang, atas permintaan itu Hamdani keberatan karena proses masih lelang dan belum pasti. Atas permintaan Librata dan anaknya, Hamdani bersedia memberi Rp 100 juta sebagai komitmen awal.
n Lelang Ulang Hadi lalu meminta digelar lelang ulang dan disetujui Tasdi. Pada 28 April 2018, diumumkan lelang ulang proyek Islamic Center dan kembali diikuti beberapa perusahaan, termasuk Hamdani lewat Librata dengan perusahaan PT Sumber Bayak Kreasi (sebelumnya digunakan proyek Islamic Center Tahap I). Menindaklanjuti perintah Tasdi, Hadi memberikan data RAB proyek kepada Ardirawinata untuk dijadikan penoman penawaran harga dalam proses lelang. Hadi juga meminta dokumen metode pelaksanaan pembangunan Islamic Center ke Sri Sugiarto selaku direktur PT Buaran Megah Sejahtera sebagai referensi penentuan penilaian metodologi pekerjaan di Pokja ULP. Pada 3 Mei 2018, sebelum
- DAIHATSU Dian Motor, Jl.Gajah 26A Hr Besar Buka Xenia X 1.3 H 11 silver ori istw G max 13 (D) H putih 10 htm ors WWS 21 H20
- HONDA -
WWS 21 H20
CITY VTEC AT `04 Silver (B) Istw 74Jt. Hub: 08122908118 CCTV YG SIPP? RAK SAH BINGUNG!! Gajah mada 180A Smg (024).8413232 WWS 21 H20
085100888506 DIBELI SGL KONDISI Tiap Hr TV LED Laptop CPU Mon Dll WWS 21 H20
WWS 21 H20
BUTUH ADMIN:Wnt,Min.D3 Full Time&Pembimbing SKRIPSI,Min.S1 Part Time.WA: 0896 0777 8881 WWS 21 H20
Dibutuhkan Tenaga Jahit utk Butik/Wanita/Max 35th/Datang Lgsg:Jl.Cinde Utara No.8 Smg
HRV\rquote 15 A, Manual, Silver, Plat H A/n Sendiri, Tangan 1 dari Baru Upgrade Audio, Fog Lamp, Camera Rumah Pribadi, Daerah Simpang 5 Bukan Showroom 081229-24-24-24 Foto Lihat di OLX=HRV SEMARANG
Perush.Distr Besi Beton Butuh Accounting Berpengalaman, Ulet, Pekerja Keras (Pi). Kirim lamaran ke Jl. Majapahit 421 Smg.
SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266
- SERVIS (PANGGILAN) SPESL.DOKTERKULKAS-O813 9O57 4475 AC,M.Cuci,P.Air, K.Gas,Fizer Book WWS 21 H20
WWS 21 H20
Hlg:STNK H.4293.AHG an Ragil S, Lemah Gempal IV/15 Semarang PLG 21 H2
BPKB H 6005 ZU, an.Tukimin. 06/01 Gemuh,Kendal. 082220128481 WWS 21 H20
BPKB H4212ACD, Fajar Ribut. Perum Brangsong No.14 Kdl. 082220128481 WWS 21 H20
HILANG STNK K-2004-ZF,AN:Dian Naimatul Fauzia,Jl.Gajahmada 1 Rt.4/7 WWS 21 H20
HILANG STNK H-4846-BIG, AN: Umy Pantjawati,Jl.Lamper Krajan 1618 smg - KENDARAAN SEWA BUS NUGROHO AC/Non AC /Ekonomis 59/50/40/38/31 Seat Th`2016 Melayani Tour Jl.Kawi I/13 Smg Ph (024) 8318454-8504071-70286647. WWS 21 H20
WWS 21 H20
HILANG STNK H-4221-AJW, AN:Dia Bekti Ernawati,Jl.Kurantil III/179 Smg WWS 21 H20
HILANG STNK H-5224-RP,AN: Slamet Widodo,Jl.Tambakboyo Rt.6/2 Smg WWS 21 H20
HILANG STNK H-4374-UY,AN:Nariyah Jl.Damarwulan Utara Rt.8/6 Kr.Ayu
USAHA SAMBILAN + Dapat Subsidi Harian: 1.Uang Makan, 2.Uang Bensin, 3. Uang Semangat, 4.Diskon Besar, 5.Bonus Menarik. Hub: 08122519117 WWS 21 H20
Dibutuhkan. Manager QA.dgn Syarat Pengalaman di garment, Laki2/Wnt Kirim CV ke:PT Semarang Garment Jl.Soekarno Hatta Km 25 Ds.Wujil Kec.Bergas Kab.Semarang atau Email ke alexandrahesti@gmail.com WWS 21 H20
D3Farm,L/P,STR;D3RM,L/P,STR; S1 Hukum,P;SMK AdmPerktran, P; SMK Tata Boga,P;SATPAM, L,SMA/ SMK,Sertifikat;SOPIR Ambulance, L,SMA/SMK simB1,semua usia Max.25th.Kirim RSU St.Elisabeth, Jl.Dr.Angka 40 Pwt.rsuelisabethpwt. com/karir
WWS 21 H20
- NISSAN Nissan Sentra Super Salon`04 A/n.Sdr KTP BsPnjm, 49JtNego. 081575153861
Enjoy Kobe Garden Buffet, Sushi and ala carte menu.Call 7479543 WWS 21 H20
RIDHO GORDYN TrmPsn: Gordyn,Sprai Walpaper.Psr BuluSmg: 085101372008 WWS 21 H20
WWS 21 H20
WWS 21 H20
Innova Diesel G AT Th 2010, Warna Hitam,Audio,Orisinil No Pol H Panjang. 085100081157 WWS 21 H20
tujuh menit kemudian juga dihentikan kiper. Percobaan Indonesia dari sepak pojok pada menit ke-82 belum membuahkan hasil. Umpan lambung Evan Dimas ditanduk Hansamu, tapi masih melebar ke kanan. Setelah sepakannya melebar di menit ke-84, Lilipaly mencetak gol semenit berselang. Dia menerima umpan di depak kotak penalti, mengecoh satu pemain, lalu melepaskan sepakan mendatar yang menaklukkan kiper. Indonesia menciptakan peluang lain di menit ke-90. Saddil menusuk dari kanan, melewati pemain, dan melepaskan tembakan yang melebar usai membentur lawan. Di masa injury time, Indonesia menambah gol. Umpan silang Lilipaly disambar Hanif Sjahbandi di depan gawang. Laga berakhir tak lama kemudian, Indonesia pun menang 3-1. n sn Pada 2 Juni, kepada Sri Sugiarto, Hadi meminta uang segera dicairkan karena ia didesak dan dimarahi Tasdi. Pada 4 Juni Ardirawinata menerima Rp 100 juta dari Antok Permana (pegawai Hamdani). Aedi mengambil, mengemas dalam amplop besar coklat dan dibungkus plastik hitam. Di lokasi proyek Islamic Center Purbalingga, Hadi Iswanto yang mengendari mobil dinas Avanza hitam R 64 C ditemui Ardirawinata yang memberikan uang dalam amplop dengan menaruhnya di sisi pintu belakang mobil. Tiga terdakwa dijerat primair Pasal 5 ayat (1) huruf a dan subsidair Pasal 13 UU Nomor 31/ 1999 sebagaimana diubah UU Nomor 20/ 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsijl jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo pasal 64 ayat (1) KUHP. Terdakea Hadi Iswanto dijerat primair Pasal 12 huruf a dan subsidair Undang-Undang yang sama jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP. n rdi—sn
PERMAHAN ARYA MUKTI: LT91/LB 91HM.Tmn Arya Mukti Tmr 7/192B, Mjpht. Pedurungan. 081.5654.1945 PLG 21 H3
Jl.Mawardi Tmr/Singa Cluster LT: 103 Jl.Suprydi Smg 087768316295
WWS 21 H21
WWS 21 H20
DjlRuko 3Lantai SHM,kawasan Brkmbang cck utk Kantor.Lok di Jl.Lamper Tengah Raya No.C-7, Semarang.LT288m2,LB415m2. Hrga 3.8M. Hub:Rumi 081578608727 / Ita 0816688148 WWS 21 H20
LJ.HOOKER CANDI 8507555 Rmh Kos Lt 576/600,Tengah Kota, 4.5M, Nego Suratmo Lt720/900 ada Unit Ush Berjalan Menoreh Lt260/200, Harga 1.5M Hub Kis 0877 3181 0085
WWS 21 H20
JUAL RUMAH BARU Di MIJEN SMG SHM,Lt.120,Type 36,400m dr jln Raya SMG-BOJA, 2KT,1KM. 081329023838 WWS 21 H20
JUAL Ruko, SHM,6x18.2 Bngnan 2018,Jln Utama,Pucang Gading, dpn Alfamart, 525jt. Hub:0812-2747-7214
MURAH Grand Livina XV 2011 Matic Plat H, Silver. Hub: 0818879879
WWS 21 H20
WWS 21 H20
- SUZUKI S.ESTEEM 94 BIRU MET, Siap Pakai, Harga.30Jt. Hub: 0813 5787 0945 WWS 21 H20
WWS 21 H20
WWS 21 H20
JUAL: TANAH Di Kawasan Industri Wijaya Kusuma.Luas: 2700m2 (P 90 x L 30) Hubungi: Denny 08112992468 / Jhony 081332888085 WWS 21 H20
JUAL CPT TNH SHM, Lt.424m2, Jl.Raya Semarang-Weleri,CepiringKendal,Hrg 1,3M, Cocok Utk Bisnis. 081217857949 WWS 21 H20
Dijual Tnh di Pedurungan Smg 206m SHM&Vila diSukorejo Bandungan 11 X 10m diatas tanah 625m. 08122938819 WWS 21 H20
JL Cpt,Mrh: Tnh HM,L.2850, 60% Sdh Urug,Jl.RyMrapenGubug. Cck:Ush, Gdg SPBU. 081226629997/wa:08156509789 Tnh HM L416M2DiGedawang SmpMshla Hg Nego.Serius Tlp: 081344435677
WWS 21 H20
WWS 21 H20
DKONTRAKKAN: RUKO 3LT, Jl.Lamper Tgh 50mtr dari Jl.Maja-pahit.PAM, PLN 5500,Baru selesai Renovasi, Siap Pakai. Hub:085 728 788 176
WWS 21 H20
KHUSUS Weekend Sale TYT, AVANZA, CALYA,INOVA DiscBsr. 082138640216
LJ.HOOKER CANDI 8507555 Kavling Rinjani Lt 513, Lbr 17 mtr, cck u/ Rmh Tinggal, Resto GnPati300Rb/m Lt2571,Akses Jln Aspal Merapi Lt 1030m, Lbr 28 Gn Agung Lt 465 (19x21), 11 Juta/m2 Hub Kis 0877 3181 0085
WWS 21 H20
INVES BITCOINBARU.Profit 5%/ Hr Dep Mli 10$ Rp 142rb,T.081-26751944, WWW.CRYPTOSYSTEM.BIZ
Suzuki Mobil MERDEKA !! Carry PU DP 1,7Jt,R3 DP7,3 jt.Ignis DP 4,7Jt`n. Wagon DP 3,5 jt`n. Tdk ACC Uang kembali. Citra : 081227442634
- TOYOTA -
WWS 21 H20
PURI ANJASMORO L2/35,4+2KT,3+1KM LT:210,LB:300 Hub:081 665 2996
WWS 21 H20
SIMOEH CAR LEATHER,1 Hari Jadi CoverJok,Doortrim,Karpet Dsr,Stir Plafon, T024-7603207, 085100468000
GUDANG+KANTOR Jln.Gatot Subroto 352A, Banbankerep,Ngaliyan, Smg Lt/Lb: 1.200/400m,Rp.100 Jt/thn 08122923435,NEGO, OPEN LISTING!
WWS 21 H20
RUKO UNGARAN, MEWAH, 2 Lt, HM LT/LB.166/240,Jl.Diponegoro no.57 (500mtr dari Pasar Ungaran). Bisa TT Mobil. Serius,hub: 081 2291 5006
WWS 21 H20
SUZUKI SPLASH`2014 Biru Metalik, Manual,AN:Sendiri,H-Kota,AC Dingin, Service Rutin,Surat Lengkap, Kaki2 Senyap,Siap Pakai, Lokasi BSB,SMS: 087870921585 & WA.087770075621 KURNIA MUSIK BULAN KREDIT Proses Cepat 3 Menit.Tunggu & Langsung Bawa! Semua Alat Musik & Sound System. Pandanaran 70 A Smg
WWS 21 H20
Rush G 2014 manual, Putih, Pjk Baru, No Cantik,H Asli Ungaran,An Sdri,Tgn 1 dr Baru, Record Servis Bngkl Toyota, 175jt Nego Hub:082323004166
- MERCEDEZ -
WWS 21 H20
- RUMAH MAKAN -
WWS 21 H20
Jual Kijang LGX 2000,Bensin, Metalic, Orisinil.085727407717/ 081325557877
MERCY E300 AT11/10 Fcelift Km20 rb Htm (H) Tgn1 385Jt: 082354431113
WWS 21 H20
WWS 21 H20
WWS 21 H20
Toyota Calya MT 2017 Putih Plat H.Jl.Seteran Seut 9.085100155788
WWS 21 H20
WWS 21 H20
- PENGIRIMAN BARANG -
WWS 21 H20
BU Kijang Innova 2.0 Manual 2004 (H) Silver Hub.08122885788
ALL NEW CRV 2.4PRESTIGE`13 SLVR PjkPjg,Low KM 248Jt: 081901721972
Spesial Renov Rmh Kropos Kena Rayab,Ganti Baja Ringan+Bongkrn Kanopi,Galvalum,Gypsum. 081393159466 WWS 21 H20
Febri Haryadi melakukan tusukan di menit ke-10, tapi umpan silangnya masih bisa dihalau pertahanan Hong Kong. Setelah sempat kesulitan menembus pertahanan Hong Kong, Indonesia mendapatkan celah di kanan memasuki setengah jam permainan. Hanya saja umpan silang Febri masih tepat ke kiper. Sementara percobaan Irfan Jaya bisa dipatahkan. Hong Kong balas menekan di menit ke-36. Sepakan Tan Chun Lok masih meluncur deras ke atas mistar gawang. Upaya Hong Kong membuahkan hasil dua menit berselang. Umpan lambung dari sisi kanan di dalam kotak penalti mengarah ke Lau Hok Ming di tiang jauh. Lau tak terkawal dan menanduk bola dari jarak dekat ke dalam gawang. Indonesia meningkatkan intensitasnya. Sepakan Rezaldi Hehanussa pada menit
JUAL:TNH SHM 2489m2 DiMundingan Gunungpati.Minat Hub:08156553324 WWS 21 H20
WWS 21 H20
Bimbingan CPNS 2018 Sistem CAT Trbts u/ 100 Org Mjdi PNS Brsama IC Smg. 085659700671/ 085640095960 WWS 21 H20
Jaminan Lolos Tes Kdokteran & Kuliah Grts Kdinasan Brsm Prgrm Terpadu IC Smg. 085659700671 / 085640095960 WWS 21 H20
Dikontrkn Rmh dkt Undip Tembalang List.1300w,2Ktdr,1 dapur,1 Kmr Mndi 15jt/thn. Hub: 085713279083 WWS 21 H20
DIKONTRAKKAN RUKO Baru Letak Strategis Ukuran 10x20 Jl.Johar No.10 Sltg. HUB Widodo: 081575046668 WWS 21 H20
BYMANIK, Rmh1LtLingkPerum 2KM4KT GrsCarportSumr2200W: 081226549522 WWS 21 H20
PURI WAHID REGENCY JL ARGABOGA T.63/122,50/96, 49/87,40/72.HUB: JL JENSUD 97 LT 2 (0298) 328400 WWS 21 H20
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
GASING: Salah satu permainan populer di banyak daerah di Indonesia, gasing, selalu menjadi tantangan sendiri bagi anak laki-laki untuk memainkannya. Permaian seperti ini sekarang nyaris terlupakan, karena tergeser handphone. Foto: cnn
Khatib MAJT, Imam Masjid New York Kupas Kehidupan Muslim di Amerika SEMARANG- Imam masjid besar New York, Amerika Serikat Dr Muhammad Syamsi Ali, dipastikan akan menjadi khotib salat Idul Adha 1439 Hijriyah di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), Jalan Gajah Raya, Semarang. Salat Id di MAJT akan dihadiri Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Forkompimda Jateng, serta Walikota Semarang Hendar Pri hadi. Bertindak sebagai imam KH Zaenuri Ahmad AH. Menurut Ketua DPP MAJT Prof KH Noor Ahmad MA kepada pers, Senin (20/8), kesediaan pria kelahiran Bulukumba, Sulawesi Selatan, 5 Oktober 1967 mernjadi khotib salat Id di MAJT, terkait satu rangkaian dengan penyelenggaraan konser amal yang dilakukan bersama DPP MAJT. Hasil dari konser amal yang digelar Senin (20/8/2018), di Hall MAJT, disumbangkan untuk membangun pondok pesantren pertama di Amerika Serikat. Bila obsesi ini terwujud, maka Indonesia yang kali pertama berkontribusi membangun ponpes pertama di negara tersebut. “Ini obsesi dan gagasan yang sangat mulia, mengingat Amerika Serikat sebagai negara adidaya, belum pernah memiliki ponpes,” kata Ketua DPP MAJT Prof KH Noor Ahmad MA kepada pers, Senin (20/8). Menurutnya, atas fenomena tersebut maka khotbah Dr Syamsi Ali bakal menjadi referensi yang sangat penting bagi MAJT dan belasan ribu jamaah yang bakal memadati masjid tersebut. Tentu akan
mengupas kehidupan Islam di Amerika Serikat serta pola dakwah yang dilakukan, sehingga kehadirannya dapat diterima oleh masyarakat Amerika, bahkan kini menjadi imam besar yang mengelola Islamic Centre di New York. Kini, membangun ponpes di Amerika bukan obsesi lagi tapi mendekati final. Tanah sudah dimiliki seluas 7.500 meter persegi dan kini sedang gencar menghimpun dana dari tanah air. Ada nilai politis yang strategis dari pembangunan ponpes ini, yakni sebagai sarana memperkenalkan corak muslim Indonesia yang ramah, santun, memiliki toleransi tinggi, yang jauh dari kekerasan apalagi menjadi teroris kepada warga Amerika. Menurut Prof Noor Ahmad, hal tersebut sebagai sarana penting untuk mengubah imej warga Amerika tentang Islam yang dipersepsikan sebagai simbol kekerasan, radikal hingga terorisme. “Pandangan tersebut akan cepat berubah bila masyarakat Amerika mengenal pesantren ala Indonesia yang menerapkan Islam dengan pola dakwah wasathiyyah atau rahmatan lil alamin,” jelasnya. Dijelaskan, usai salat Id, dilakukan penyembelihan hewan kurban yang kini terkumpul belasan sapi. Mendekati hari H, diperkirakan terus bertambah. Sapi kurban antara lain dari Presiden Jokowi, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Pangdam IV/Diponegoro, Kapolda Jateng Irjen Condro Kirono, Walikota Semarang Hendar Prihadi, dan lainnya.M13—sn
Tidak Hormat Bendera, Perangkat Desa Didemo PURBALINGGA - Ratusan warga Desa Metenggeng Kecamatan Bojongsari menggeruduk balai desa setempat. Mereka menuntut Sutyatno, perangkat Desa Metenggeng untuk dicobot dari jabatannya. Pasalnya, yang bersangkutan diketahui tidak hormat saat pengibaran bendera, sewaktu upacara peringatah HUT RI 73 di Kecamatan. Demi menghindari amuk massa, dilakukan mediasi di balai desa setempat. Mediasi diikuti oleh perwakilan Polsek, Danramil, serta Camat Bojongsari. Perangkat desa yang bersangkutan juga dihadirkan di kesempatan tersebut. Diketahui, perangkat desa tersebut menjabat sebagai kasi pembangunan, yang bernama Suyatno. “Kita lakukan mediasi, namun untuk penyelesaian tetap akan kami lakukan sesuai prosedur,” kata Camat Bojongsari, Juli Atmo. Lebih lanjut dia menyampaikan, selain penyelesaian secara kepegawaian, pihaknya juga bekerjasama dengan TNI dan Polri. Tentunya, Suyatno akan dimintai keterangan lebih lanjut oleh polisi. Jika memang hasil pemeriksaan menyatakan Suyatno memenuhi syarat untuk diberhentikan, maka akan diberhentikan. “Diberhentikan mungkin saja, kalau syarat-syaratnya memenuhi. Tapi kami juga belum bisa pastikan saat ini. Tentunya akan periksa telebih dahulu oleh pihak kepolisian,” ujarnya. Suyatno mengakui atas apa yang dia lakukan saat upacara bendera. Dia juga meminta maaf atas sikap yang dia lakukan. Dia berdalih, apa yang dia lakukan tidak ada unsur kesengajaan dan karena kelalaian semata. Mengenai tuntutan warga agar dia mengundurkan diri, dia menyatakan siap. Dengan catatan jika memang dalam proseduran dinyatakan dia bersalah dan memenuhi syarat untuk diberhentikan. “Saya saiap mundur, jika secara proseduran saya memenihi syarat dan harus mundur,” ujarnya. ■ ST—sn
■ Sosialisasi Literasi Media PWI-Polres
Hoax Jadi Ancaman di Pemilu KUDUS - Mentor Google News Initiative, Hartatik, mengajak siswa, mahasiswa, komunitas hingga wartawan, deteksi hoaks. Hal itu mengemuka saat sosialisasi UU ITE-Pers dan Literasi Media Indonesia Tanpa Hoax yang digelar PWI Kudus dan Polres Kudus, Senin (20/8). “Cara mendeteksi hoaks ada beberapa cara. Ini bisa untuk menjadi cara mengurangi penyebaran hoaks yang masih ramai di masyarakat,” kata Hartatik. Dia menuturkan beberapa cara deteksi hoaks. Yaitu, dia meminta peserta yang hadir, mengecek alamat situs telusuri alamat situs yang ada. Selanjutnya, perhatikan juga detail visual. “Perhatikan detail visualnya. Misal gambar logonya yang jelek. Ada situs abal-abal yang menyaru mirip-mirip situs mainstream,” ujarnya. Selanjutnya, kata dia, perhatikan juga iklan. Dia meminta hati-hati dengan website yang banyak iklannya. Media abalabal sekadar mencari klik. Warga juga diminta memerhatikan ciriciri pakem media. Bandingkan sejumlah ciri yang menjadi pakem khas jurnalis. Tidak hanya itu, lanjutnya, warga diminta melihat About US di sebuah situs atau web. Dia
menyebutkan jika media abalabal abal anonim, hingga Disclaimer. “Sensasional. Hati- hati dengan judul yang terlalu sensasional. Baca beritanya sampai selesai. Jangan cuma baca judul, terus komen di media sosial,” imbuhnya. Dia juga meminta agar cek situs media mainstream. Apakah informasi yang ada di sana? Kalau ada, bacalah media mainstrem melaporkannya. Selama ini, data yang didapatnya banyak orang Indonesia berkerumun di internet tanpa literasi yang memadai Ada dua jenis hoaks yakni mis informasi dan disinformasi. Persamaannya adalah memberi informasi salah. Bedanya misinformasi yakni informasi yang salah, namun orang yang membagikannya percaya itu benar. Sedangkan disinformasi adalah informasi yang salah dan orang yang membagikannya tahu itu
MENGANCAM: Kapolres Kudus AKBP Agusman Gurning saat memberi pemaparan dalam sosialisasi dan literasi media yang digelar bersama PWI Kudus. ■ Foto: Ali Bustomi salah. Ini disengaja. “Berarti niat,” katanya. Dalam kesempatan itu, Hartatik juga membocorkan cara mengetahui sebuah foto atau video berasal. Hal itu dilakukan guna mengecek apakah hoaks atau tidak. Kapolres Kudus AKBP Agusman Gurning mengatakan, agar warga bijak bermedia sosial. Sebab perilaku medsos yang kedapatan menyebar hoaks akan dijerat hukum. Menurutnya, potensi hoax masih sangat besar terutama menjelang Pemilu 2019. “Dengan Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik
nomor 19 tahun 2016,” kata Agusman saat memaparkan materi bijak bermedia sosial. Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jateng Amir Machmud menyampaikan etika media milenial. Nilai-nilai bermedia harus dipegang erat. Mulai dari memiliki sifat kenabian yakni sidik, tablig, amanah, dan fatanah. “Bingkai etis, dari proses memperoleh, memverifikasi, mengolah hingga menyajikan. Serta nilai standar, berupa akuntabilitas, disiplin verifikasi, dan membangun kepercayaan publik,” kata Amir.■ tom—sn
Empat Pelaku Anarkis Ditangkap BLORA – Kerja keras Polres Blora untuk menyingkap pelaku tindak anarkis yang melukai empat Polhutmob, dan membakar mobil dinas negara milik Perhutani, membuahkan hasil dengan telah menangkap empat pelakunya. Empat dari pelaku anarkis yang diperkirakan puluhan oran itu, Senin (20/8), sudah diamankan di Mapolres Blora. Namun polisi belum bisa memberikan keterangaan lebih rinci, siapa para pelaku itu dan motifnya.
“Besok (Selasa, Red), akan ada jumpa pers dari Kapolres dan Pejabat Perhutani Divre Jateng, kami masih terus kembangkan kasusnya,” jelas Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Heri Dwi Utomo. Terpisah Administratus (Adm) Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Blora, Rukman Supriatna, membenarkan mendapat informasi ada sejumlah pelaku aksi tindak anarkis telah diamankan polisi. Rukman juga membenarkan, Selasa (21/8), pimpinan
Perhutani Divisi Regional (Divre) Jawa Tengah akan hadir di Blora, ikut hadir dalam sesi jumpa pers yang akan dilaksanakan di Kepolisian Resor (Polres) setenpat. Pelaku aksi anarkis, seperti diberitakan sebalumnya, kelompok beranggotakan puluhan orang, melukai empat anggota Polhutmob Perhutani KPH Blora, dan membakar mobil dinas. Polisi telah melakukan pengamanan barang bukti (BB), dan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengumpulan berbagai
informasi lapangan terkait kasus yang diduga melibatkan pelaku illegal logging. Aksi brutal berkelompok itu, terjadi pada Rabu (15/8) malam, tempat kejadian perkara di jalan Kedungkenongo, Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo, Blora. Pelaku diperkirakan 30 orang, mereka membakar mobil serta melukai empat petugas Polisi Hutan Mobil (Polhutmob), dan sempat dirawat di RSU dr Soetijono, Blora. ■ K-9—sn
Anggota DPRD Kebumen Dituntut 6 Tahun Penjara SEMARANG - Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK menuntut majelis hakim Pengadilan Tipikor Semarang menjatuhkan pidana 6 tahun penjara terhadap Dian Lestari Subekti Pertiwi (42), atas perkara dugaan suap jual beli proyek di Kebumen. Warga Petanahan, RT 005/002, Petanahan, Kebumen, selaku Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Kebumen periode 2014 - 2019 dinilai bersalah menerima uang suap Rp 32 juta. “Bersalah korupsi sesuai Pasal 12 huruf a UU Nomor 31/ 1999 sebagainana diubah UU Nomor 20/ 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP jo Pasal 65 ayat (1),” ungkap Dody Sukmono, jaksa KPK pada sidang terbuka umum, Senin (20/8). Selain pidana badan 6 tahun penjara, terdakwa dituntut
denda Rp 200 juta subsidair 3 bulan kurungan. Tuntutan dipertimbangkan hal memberatkan, perbuatannya bertentangan dengan pemberantasan korupsi, terdakwa merupakan anggota DPRD.
Halm meringankan, memiliki tangungan keluarga, tulang punggung keluarga, kooperatif saat sidang, menyesal. Atas tuntutan itu, terdakwa Dia didampingi tim kuasa hukumnya mengaku akan menga-
SIDANG : Terdakwa Dian Lestari Subekti Pertiwi saat meninggalkan ruang sidang di Pengadilan Tipikor Semarang. KPK menuntut agar terdakwa dipidana 6 tahun penjara. ■ Foto : Sunardi.
jukan pledoi atau pembelaannya. Sesuai dakwaan, terdakwa diketahui mengkoordinir dan menerima uang suap terkait proyek. Pertama Rp10 juta dari Arif Ainudin dan Masori, Rp 60 juta dari Basikun Suwandin Atmojo alias Petruk dan Rp 75 juta dari Hartoyo. Terdakwa mengetahui pemberian tersebut untuk menggerakkannya, Yudhi Tri Hartanto (Ketua Komisi A/ sudah dipidana), Sigit Widodo (Kabid pada Disbudpar/ sudah dipidana) dan Adi Pandoyo (Sekda/ sudah dipidana) membantu Hartoyo (pengusaha/dipidana), Basikun (pengusaha/dipidana), Arif Ainudin dan Masori sebagai rekanan untuk mendapatkan proyek bersumber dari Anggaran Pokok-Pokok Pikiran (Pokir) Anggota DPRD Kabupaten Kebumen dari APBD dan P 2016.■ rdi—sn
9 Selasa Pon, 21 Agustus 2018
22°C 32°C
22°C 32°C
24°C 34°C
24°C 34°C
24°C 34°C
21°C 31°C
Sumber : BMKG Jawa Tengah
n Dua Hakim Absen
Sidang Tuntutan Windari Ditunda MANYARAN - Pembacaan tuntutan pidana atas terdakwa Windari Rochmawati dalam perkara dugaan pungli dan gratifikasi pengurusan pengecekan serta peralihan hak di Kantor Pertanahan Kota Semarang ditunda, Senin (20/8). Sidang ditunda karena dua hakim anggota pemeriksa perkaranya absens. “Sidang ditunda karena dua hakim anggota tidak bisa hadir,” ungkap Ari Widodo, ketua majelis hakim pada sidang penundaannya di Pengadilan Tipikor Semarang, kemarin. Perkara Windari, mantan Kasubsi Pemeliharan Data Hak Tanah dan Pembinaan PPAT diperiksa majelis hakim Ari Widodo, Sastra Rasa dan Sininta Y Sibarani. “Sejak pagi Ibu Sininta tidak masuk. Sementara Pak Sastra, sempat ke kantor, tapi kemudian mengeluh sakit,” kata seorang pegawai Pengadilan Tipikor Semarang mengungkapkan. Atas penundaan itu, Zahri BUGANGAN- Pembongkaran sisa bangunan Pedagang Kaki Lima (PKL) dan hunian liar di tiga kelurahan di sepanjang Jalan Barito diundur hingga September mendatang. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perdagangan Fajar Purwoto kepada Wawasan di Bugangan, Senin (20/8). Menurutnya, pihaknya kesulitan melakukan pembongkaran lantaran para pedagang masih ngotot menempati bangunannya dan menuntut mendapat-
Aeniwati, Ketua Tim Jaksa Penuntut Umum pada Kejari Semarang menolak berkomentar. Timnya yang terdiri dari empat jaksa sendiri sebenarnya tampak terlihat sudah membawa berkas tuntutan pidananya. “Sidang ditunda. Bukan karena jaksanya,”kata dia. Senada dari penasehat hukum terdakwa Windari, HD Junaedi dan Andreas Haryanto. Keduanya menolak memberikan keterang an pers atas penundaan itu. n Keterlibatan Fakta persidangan perkara
Pembongkaran PKL Barito Mundur
Bersambung ke hlm 10 kol 3)
kan ganti rugi. “Saat ini, masih ada sekitar 67 kios PKL termasuk 10 hunian liar yang belum di bongkar di Kelurahan Bugangan, Kelurahan Mlatiharjo, dan Kelurahan Rejosari blok VII,” terangnya. Dijelaskan, pembongkaran yang sedianya dijadwalkan selesai pertengahan Agustus
Hendi Dinobatkan Sebagai Warga Kehormatan Akpol KARANGREJO- WaliKota Semarang Hendrar Prihadi secara resmi dikukuhkan oleh Akademi Kepolisian sebagai warga kehormatan. Pengukuhan dilakukan dalam sebuah upacara tradisi penyambutan yang berlangsung di Gerbang Tanggon Kosala Akademi Kepolisian, Senin (20/8). Dalam kegiatan tersebut, terlihat hampir seluruh pejabat utama di lingkungan Akademi Kepolisian hadir dalam penyambutan Wali-
kota Semarang yang akrab disapa Hendi tersebut. T Tak terkecuali Gubernur Akpol Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel yang hadir secara langsung menyematkan pin kepada Hendi sebagai tanda warga kehormatan Akademi Kepolisian. Sebagai Walikota Semarang, Hendi sendiri dipilih untuk menjadi warga kehormatan Akademi Kepolisian karena dinilai sebagai pemim Bersambung ke hlm 10 kol 1)
WARGA KEHORMATAN: Gubernur Akpol Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel memberi ucapan selamat kepada Walikota Hendrar Prihadi usai dinobatkan sebagai warga kehormatan Akpol. n Foto: Nurul Wakhid
SIDANG : Windari Rochmawati, terdakwa perkara dugaan pungli saat berada di ruang sidang Pengadilan Tipikor Semarang, kemarin. n Foto: Sunardi-Ks.
pun akhirnya mundur hingga September. Hal ini tidak seharusnya terjadi jika para pedagang sejak awal mengikuti aturan main Pemerintah Kota Semarang. Fajar mengklaim, para pedagang di tiga kelurahan diperlakukan sama dengan pedagang yang ada di Lima Kelurahan di Kecamatan Ga-
yamsari. Menurutnya, tuntutan para pedagang di MLatiharjo, Bugangan dan Rejosari yang ingin mendapatkan bangunan fisik permanen tidak dapat dipenuhi lantaran pihaknya tidak menganggarkan hal tersebut. “Jelas terus terang kami tidak menganggarkan, posisi kami kan hanya memindahkan di tempat yang sudah kami ba-
ngun. Sedangkan dari BBWS ini menghendaki percepatan, akhir tahun ini harus selesai,” tukasnya. n Melibatkan Bahkan, proses pembongkaran saat ini pihaknya juga melibatkan Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim) untuk melakukan pemotongan
DPRD Fasilitasi PKL Terboyo BALAIKOTA- DPRD Kota Semarang akan memfasilitasi keinginan para Pedagang Kaki Lima (PKL) Terminal Terboyo yang tergusur. Hal itu disampaikan Ketua DPRD Kota Semarang Supriyadi kepada Wawasan di Balaikota, Senin (20/8). Menurutnya, keresahan yang dialami para PKL Terboyo itu wajar. “Mereka itu kan pedagang terminal, yang dijual mulai dari oleh-oleh, ada juga yang warung makan, memang ada kelontong. Kurang pas kalau di pindahnya ke pasar tradisional, apalagi Pasar Banjardowo notabenenya mangkrak,” terangnya. Dijelaskan, pihaknya akan memfasilitasi audiensi antara Dinas Perhubungan dan PKL Terboyo. Tujuannya untuk meluruskan kesimpangsiuran putusan pemindahan para PKL Terboyo tersebut. Pihaknya juga berusaha supaya dapat menyampaikan permasalahan sehingga dapat diketahui secara utuh oleh Wali Kota Semarang. “Persoalan dibawah ini pak Wali harus tahu, saya berharap nanti ada titik temu. Jangan sampai nanti berlarut-larut, jangan sampai ada juga oknum yang bermain disitu karena yang jadi korban pedagangnya,” tukasnya. Ditambahkan, Pemkot tidak dapat langsung memasukkan para pedagang ke Terminal Mangkang karena sudah menjadi kewenangan pemerintah pusat. Namun para PKL Terboyo juga tidak bisa menempati terminal Mangkang karena saat ini masih dalam proses lelang untuk dibongkar. Namun demikian, Ita mengatakan persoalan ini akan di bahas lebih lanjut dalam audiensi yang rencananya akan digelar pada Selasa (21/8) mendatang. n Solusi “Nanti kita duduk bersama, Dishub, Dinas Perdagangan Kota Semarang dan PKL Terboyo. Harapannya nanti bisa kita temukan bersama solusinya,” imbuhnya. Perwakilan Paguyuban Pedagang dan Jasa (PPJ) PKL Terminal Terboyo, Endro Cahyono dalam kesempatan tersebut menjelaskan secara rinci hal-hal yang menjadi keinginan para PKL. Salah satunya adalah keresahan pedagang yang akan dipindah Bersambung ke hlm 10 kol 3)
Semangat Menjadi Kunci Sukses Penyandang Disabilitas Semangat dan tekad keras menjadi salah satu kunci bagi mereka agar berhasil dalam berwirausaha. Termasuk bagi penyandang disabilitas. Keterbatasan fisik, tidak menyurutkan niat mereka untuk bisa berhasil dalam mengembangkan usaha. HAL tersebut tercermin dalam pelatihan Reach Independence and Sustainability Entrepreneur (RISE) Semarang, yang digelar Maybank Indonesia bersama Maybank Foundation di Pusdiklat BKK Jateng Semarang, kemarin. Sebanyak 80 peserta mengikuti pelatihan program pemberdayaan ekonomi berkelanjutan bagi komunitas penyandang disabilitas di Semarang. Beragam harapan pun disematkan. Hal tersebut disampai-
BERBINCANG - Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jateng-DIY, Bambang Kiswono didampingi Area Branch Manager PT Maybank Indonesia Semarang, Prayudi Suryopranoto berbincang dengan perwakilan peserta, di sela pelatihan kewirausahaan, kemarin. n Foto :Arixc Ardana-Ks
kan salah satu peserta, Ario Rusnadi. Pria penyandang disabiltas warga Pasadena, Manyaran, Kota Semarang tersebut memutuskan ingin membuka usaha, setelah sebelumnya empat tahun bekerja di kantor notaris. “Usia saya sekarang ini 41 tahun, selain itu akibat kelumpuhan kaki saya alami pasca kecelakaan 14 tahun silam, membuat saya tidak sanggup lagi mengikuti ritme pekerjaan kantor. Sebab sekarang jadi mudah lelah, jadi saya memberanikan diri merintis usaha,” katanya. Berbekal kemampuan di bidang kuliner menjadi koki di salah satu hotel daerah Semarang, Ario berniat membuka usaha es krim. Langkah pertamanya de Bersambung ke hlm 10 kol 3)
puluhan pohon yang ada disekitar kawasan tersebut. Upaya itu dilakukan dengan harapan para pedagang yang masih belum pindah untuk segera bergeser sehingga turut membantu dalam pecerpatan normalisasi Sungai Banjir Kanal Timur (BKT) “Maka hari ini progress kami adalah menyelesaikan pemotongan di tiga kelurahan, walaupun kami masih menyi Bersambung ke hlm 10 kol 3)
Kemarau, Kera Ekor Panjang Turun Gunung MANYARAN- Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jateng menilai kekeringan berkepanjangan di Semarang membuat satwa liar khususnya kera ekor panjang turun gunung mencari makan dan merusak pertanian warga. “Banyak laporan warga di Semarang sendiri daerah pegunungan hutan Tinjomoyo eks kebun binatang. Disana banyak kera ekor panjang berkeliaran mencari makan dan sumber air di rumah warga,” kata Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jateng Suharman, kemarin. Untuk mengatasi masalah pengrusakan warga terhadap kera ekor panjang bisa diatasi dengan kearifan lo Bersambung ke hlm 10 kol 4)
Selasa, 21 Agustus 2018 Rabu (22/8)
DHUHUR 11.45
15.05
17.43
18.51
04.29
Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks
Tambah Pengalaman MEMBACA buku ternyata bukan saja sekedar hobi untuk menambah pengetahuan. Lebih dari itu, buku juga memiliki arti penting mengusir kejenuhan. Setidaknya itulah yang dirasakan Devi Normilla. Pegawai Dinas Perdagangan ini mengaku selalu membawa buku kemanapun pergi. “Karena hobi saya membaca, jadi kalau tidak ada kerjaan di kantor ya saya pakai waktu untuk membaca. Dari pada bosan,” kata wanita kelahiran Semarang 12 Desember 1991 ini. Inilah mungkin kalimat yang tepat untuk menggambarkan semangat pepatah sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui. Jika tidak di kantor, Devi mengguna Bersambung ke hlm 10 kol 5) Foto: Nurul Wakhid
10 SIMPANGLIMA University Fair Bina Bangsa School BINA Bangsa School menggelar acara University Fair. Acara dihadiri universitas dalam dan luar negeri dari Jepang, Tiongkok, Australia, Singapura, Inggris, dan Amerika. Acara dilaksanakan pada 5 September 2018 pukul 08.00-15.00 di SMA Bina Bangsa School, Jl Jangli Boulevard Semarang. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi 024-8502992. n rdi-Ks
Sendomet Digelar di Semarang SENDOMET (Semarang Endokrin Metabolik Meeting) 2018 akan digelar di lantai lima Hotel Harris Sentraland Semarang, 25-26 Agustus mendatang. Simposium terbuka untuk spesialis, dokship, GP, dan mahasiswa. Total (11 SKP IDI). Info: Lya 081326003590 (WA), 0248454873 dan wwww.ipdfkundip.com. n rdi-Ks Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)
Upacara 17-an Kenakan Busana Tradisonal PEKUNDEN - Hotel Aston Inn Pandanaran, Jalan Pandanaran no 40 Semarang, menggelar upacara peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73, Jumat (17/8) lalu. Seluruh peserta upacara mengenakan busanna tradisional Jawa Tengah. General Manager Aston Inn Pandanaran, Yuni J Manicha mentakan, upacara bendera kali ini, bukan hanya simbol dari semangat nasionalisme, patriotisme serta kecintaan atas budaya lokal, tapi juga sebagai simbol atas semangat perjuangan untuk mencurahkan dedikasi, dalam turut serta membangun bangsa dan negara melalui bidang perhotelan. ‘’Bagaimanakah kita mengisi kemerdekaan? Yaitu dengan bekerja keras, bekerja cerdas, dengan penuh intergritas, profesionalisme, serta mengutamakan nilai budaya lokal dalam memberikan pelayanan setulus hati, sehingga dapat memberikan kepuasan maksimal kepada para tamu,’’ kata Yuni J Manicha, yang dalam kesempatan itu menjadi pembina upacara Director of Sales & Marketing Aston Inn Pandanaran Semarang, Yuliani Krisharyati mengatakan, dalam upacara sengaja mengusung budaya lokal, dengan pakaian yang dikenakan baju surjan berasal dari istilah siro dan jan yang berarti pelita atau yang memberi terang, serta lurik yang mengandung filosofi kesederhanaan namun dibuat dengan kerja keras. n die-Ks Hendi ..... (Sambungan hlm 9) pin inovatif dan kreatif dalam menyejahterakan masyarakat, khususnya di Kota Semarang. “Yang paling luar biasa adalah Kota Semarang mampu melampaui Kota Surabaya dan Bandung dalam Indeks Pembangunan Manusia”, tutur Rycko. Dalam kesempatan tersebut, selepas dinobatkan sebagai warga kehormatan Akademi Kepolisian, Hendi membahas sejumlah topik tentang upaya menyejahterakan masyarakat, salah satunya terkait upaya menurunkan Gini Ratio atau Indeks Ketimpangan Masyarakat. n Besaran Dirinya mengajak para Taruna Akpol untuk membandingkan besaran Gini Ratio Kota Semarang pada saat terjadi krisis ekonomi global di tahun 2008-2009 dan 2015. Hendi yang menjabat sebagai Wali Kota Semarang sejak tahun 2013 menyebutkan bahwa pada tahun 2009, Gini Ratio Kota Semarang berada pada angka 0,37. “Besaran ketimpangan antara masyarakat Semarang yang kaya dan yang miskin pada saat itu terbesar di Jawa Tengah, dibandingkan daerah-daerah lain seperti Salatiga (0.29), Solo (0,27), Kendal (0,28), atau bahkan Demak (0,22),” terangnya. Namun kondisi ketimpangan tersebut kemudian mampu dikendalikan pada tahun 2015. Tercatat di tahun itu Gini Ratio Kota Semarang turun di angka 0,31. Penurunan itu menjadi pencapaian yang positif jika dibandingkan dengan daerah-daerah lain di Jawa Tengah yang justru mengalami peningkatan ketimpangan masyarakat melampaui Kota Semarang sebagai Ibu Kota Provinsi di tahun 2015. Sebut saja Salatiga (0,35), Solo (0,36), Kendal (0,34), dan Demak (0,32). Hendi menyebut jika kunci penurunan indek ketimpangan masyarakat tersebut merupakan hasil dari kebijakan mengubah konsentrasi kegiatan ekonomi di Kota Semarang yang semula dominan pada kegiatan industri menjadi perdagangan dan jasa. “Kebijakan untuk mendorong pembagian kue ekonomi menjadi lebih merata melalui pengembangan sektor pariwisata dan pemberian kredit murah menjadi faktor penting”, tegas Hendi. Di hadapan para Taruna Akpol juga dirinya mengungkapkan bahwa penurunan ketimpangan masyarakat tersebut berbanding lurus dengan menurunnya angkan kriminalitas di Kota Semarang. “Menurut data BPS, jumlah tindak pidana yang dilaporkan juga turun dari semula pada tahun 2013 ada 3.550 laporan dalam setahun, turun menjadi 2.788 laporan pada tahun 2015”, ungkapnya. n Hid-Ks
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
Perangi Narkoba di Apartemen GAJAHMUNGKUR - PT PP Properti Tbk Project Amartha View Apartment dan Alton Apartment Semarang menggelar sosialisasi pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) di gedung Poncowati, Hotel Patrajasa, Gajahmungkur, Senin (20/8) siang. Kegiatan yang diikuti puluhan karyawan dengan menggandeng
Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jateng dilakukan sebagai salah satu langkah untuk mencegah peredaran narkoba di apertemen dan lingkungan kerja perusahaan yang bergerak dibidang properti tersebut. “Ini sebagai bentuk peran serta kami dalam memerangi narkoba. Kami lakukan dari lingkup terkecil dengan mengedukasi karyawan sebagai ujung tombak untuk melakukan deteksi dini pencegahan narkoba,” ungkap Project Director PT PP Properti Tbk Semarang Project, Siswady Djamaluddin, saat kegiatan tersebut, kemarin. Dengan begitu, lanjut dia, karyawan akan lebih waspada dan menjauhi narkoba. Hingga
lingkungan kerja mereka termasuk apartemen yang mereka bangun bersih dari peredaran narkoba. “Kami sudah berkomitmen dan mencanangkan kalau apertemen kami bebas dari narkoba. Untuk itu berbagai langkah antisipasi kami lakukan salah satunya dengan sosialisasi ini,” ujarnya. n Penghuni Namun, lanjut dia, kalau nantinya ditemukan karyawan atau penghuni narkoba terlibat dalam peredaran narkoba pihaknya akan menyerahkan kasus tersebut ke jalur hukum. “Untuk karyawan dipastikan akan kami pecat. Kalau untuk penghuni akan kami serahkan ke BNNP
supaya diproses sesuai hukum yang berlaku,” jelasnya. Sementara itu Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jateng Brigjen Tri Agus Heru Prasetyo mengatakan, pihaknya menyambut baik langkah dan kegiatan yang dilakukan perusahaan properti tersebut. Sebab, kegiatan tersebut secara tidak langsung dapat menekan peredaran narkoba terutama di apartemen yang mempunyai banyak celah untuk melakukan transaksi narkoba. “Saya respek dengan kegiatan sosialisasi ini, apalagi dengan banyaknya kabar terkait apartemen yang disalahgunakan untuk transaski narkoba,” ungkapnya. n SMNetwork-Ks
H Supriyadi Raih Gender Champion
BALAIKOTA – Komitmen Ketua DPRD Kota Semarang H Supriyadi terhadap kesetaraan gender mendapat apresiasi Pemkot Semarang. Hal ini dibuktikan dengan penghargaan ‘Gender Champion’ yang diserahkan langsung Walikota Semarang Hendrar Prihadi usai kegiatan rapat koordinasi Bergerak Bersama Mendukung Kampung Tematik Hebat Melalui Sinergitas PKK dan CSR. Kegiatan ini dihadiri Ketua TP PKK Kota Semarang Ny. Krisseptiana, Kepala Bappeda Kota Semarang Dr. Bunyamin, MPd, serta camat dan lurah se-Kota Semarang. Selain menerima penghargaan Gender Champion, Pembongkaran ..... (Sambungan hlm 9) sakan ada lima. Kemudian tanggal 25 nanti kami beritahu bahwa listrik lampu kami matikan,” tegasnya. Menurut Fajar, jika pedagang masih tetap bertahan hingga tanggal 25, maka sesuai dengan Perda akan ada upaya pembongkaran paksa yang dilakukan oleh Satpol PP. Sejumlah fasilitas umum seperti Poskamling dan Mushola yang turut dibongkar, dari pihak BBWS bersedia untuk memberikan taliasih. “Kalau dari awal mereka sudah menempati, tidak akan seperti ini. DPRD ..... (Sambungan hlm 9) ke pasar Banjardowo. Padahal, sosialisasi yang dilakukan Dinas Perhubungan Kota Semarang. “Dulu disampaikan oleh pak Yatmin, bahwa kami akan dipindahkan ke terminal mangkang, dan tersedia 70 kios disana. Kami bersedia. Tapi seiring berjalannya waktu, jumlah kiosnya menyusut jadi 35,” ungkapnya. Menurut Endro, dengan keputusan yang disampaikan diawal sosialisasi pihaknya setuju dengan pemindahan ke terminal Mangkang. Namun, pada Semangat ..... (Sambungan hlm 9) ngan mengikuti pelatihan softskill berwirausaha yang digelar oleh Maybank Indonesia ini. “Saya dapat info adanya pelatihan ini dari Komunitas Sahabat Difabel. Setelah saya pikir-pikir akhirnya saya putuskan keluar kerja dan fokus berwirausaha,” harapnya. Sementara, Area Branch Manager PT Maybank Indonesia Semarang, Prayudi Suryopranoto, menuturkan pelatihan Sidang ..... (Sambungan hlm 9) Windari menyebut adanya keterlibatan mantan Kepala Kantor Pertanahan Semarang, Sriyono dan para notaris atau PPAT. Sriyono disebut mengetahui dan menyetujui adanya praktik pungli oleh Windari dan anak buahnya di kantor pertanahan. Pemberian uang sendiri diungkapkan Windari juga terjadi karena inisiatif notaris/ PPAT. Mereka sengaja memberi uang agar pengurusan surat cepat selesai. Dalam persidangan, Windari mengakui menerima uang dari staf dan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT). Penerimaan itu, diakui sebagai suap, karena PPAT meminta percepatan
Supriyadi juga menyampaikan paparan terkait dukungan DPRD Kota Semarang dalam mensukseskan kegiatan tersebut. Penghargaan ini diberikan tidak lepas dari kiprah Supriyadi dalam memberdayakan masyarakat, khususnya kaum ibu-ibu lewat berbagai kegiatan. Di antaranya penyuluhan dan pelatihan tentang kerajinan, usaha kecil menengah, koperasi yang disampaikan oleh Supriyadi di sejumlah kelurahan se Kota Semarang. Saat ditemui usai menerima penghargaan ini, Supriyadi mengatakan, beberapa kali diminta oleh sejumlah OPD di lingkungan Pemkot Semarang untuk memberikan motivasi pada pelatihan yang dilaksanakan oleh Pemkot. “Saya kira itu kegiatan yang tepat untuk memberdayakan ekonomi warga, khususnya kaum perempuan,” ujarnya. Melalui pelatihan ini diharapkan para peserta bisa mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan baru sehingga bisa
membuka usaha sendiri. Selain pelatihan ketrampilan, para peserta juga dilatih pengelolaan usaha, mengelola keuangan perusahaan hingga memasarkan baik melalui pasar tradisional, pasar modern maupun online. Sementara itu Walikota Sema-
rang Hendrar Prihadi yakin dengan gerak bersama ini Semarang akan maju dengan cepat. Hal itu diamini sejumlah pihak tak hanya pemerintah, pihak swasta dan masyarakat siap berpartisipasi membangun Kota Semarang. n bgy-Ks
PENGHARGAAN: Didampingi Walikota Hendrar Prihadi dan Trijoto Sardjoko, Ketua DPRD Kota Semarang H Supriyadi membawa piagam penghargaan Gender Champion. n Foto: ist-Ks
tetapi kan mereka bermanuver agar semuanya dapat ganti rugi, pemkot dalam hal ini kami kan tidak perlu memberikan ganti rugi, karena mereka menempati lahan kosong milik pemkot,” pungkasnya. Sementara, Fajar menjelaskan pemindahan PKL Karangtempel baru akan dilakukan pada 25 Agustus mendatang. Menurut Fajar, sediktinya ada 50-60 PKL di Karangtempel yang sudah bersedia dipindah. Fajar berharap, dalam prosesnya kedepan tidak ada manuver yang dilakukan oleh para PKL sehingga kegiatan dapat berlangsung lancar. n Hid-Ks
Kemarau ..... (Sambungan hlm 9)
Tambah ..... (Sambungan hlm 9)
kal. Misalnya dengan cara diusir, kalaupun tidak bisa dengan cara itu meminta warga untuk tegas melakukan tindakan. “Kalau bisa dibacok saja tidak apa-apa. Sebab kera ekor panjang tidak masuk hewan dilindungi undang-undang. Kalau tidak tega, ya akhirnya warga mengusirnya secara halus,” jelasnya. Terkait tindakan kera ekor panjang dengan cara dibacok dikarenakan populasinya yang cenderung tinggi, ia bahkan menyarankan kepada pengelola tempat wisata Gua Kreo untuk mengebiri kera-kera yang memadati kawasan tersebut. n M17-Ks
kan waktu luangnya untuk membaca buku juga dilakukan di rumah. Setidaknya, 1,5 jam ia habiskan berdiam diri di dalam kamar hanya untuk membuka tiap lembar buku yang ingin dibacanya. Diakui, buku karya Ririn Antika yang berjudul Ayat Tersirat menjadi favoritnya karena banya mengajarkan kebenaran. “Dari buku itu, saya bisa memahami maksud dan tujuan kenapa Allah SWT menciptakan alam semesta dan isinya,” jelasnya. n Nurul Wakhid-Ks
sosialisasi berikutnya jumlah kios yang tersedia meyusut menjadi 35 kios. Kendati begitu, para PKL Terboyo mengaku tidak keberatan dangan syarat satu kios disekat menjadi dua kios. “Kami sudah buat surat proposalnya, saat itu untuk perbankan supaya mau membantu kami dibantu ketua DPRD. Ketika sudah ada CSR dari perbankan yang mau, kami diberitahu oleh pejabat baru bahwa kiosnya hanya tinggal 15 dan kami akan dipindah ke pasar Banjardowo, kami kecewa, lalu nasib kami bagaimana,” katanya. Keresahan Endro dan para
PKL lainnya bukan tanpa sebab, lantaran sebelumnya telah muncul surat edaran yang menyebut jika per tanggal 1 September mendatang sudah tidak ada lagi bus yang masuk dan Terminal Terboyo akan segera dirobohkan “Jelas kita menolak. Padahal kami PKL Terboyo selama ini juga membayar PBB, tidak hanya retribusi. Kok kita digusur tidak seperti PKL yang ada di bantaran sungai BKT, direlokasi bahkan dibuatkan tempat baru,” tegasnya. Endro berharap, dengan upaya audiensi perwakilan PKL
Terboyo yang berjumlah kurang lebih 130 PKL dengan DPRD Kota Semarang dapat diberikan solusi yang terbaik. Menurutnya, para PKL hanya berharap keputusan pemindahan tetap seperti semula dan tidak ada lagi perubahan keputusan dengan dalih oknum yang menjabat sudah berganti. “Keinginan dari kami ya dikembalikan sesuai dengan komitmen awal, karena kami mempunyai notulen rapat mulai dari sosialisasi awal. Tidak mungkin kan tahu-tahu ada orang yang menempati kios yang dijanjikan kepada kami tanpa ijin,” pungkasnya. n Hid-Ks
tersebut bertujuan untuk membangun dan meningkatkan, kapabilitas usaha mikro UKM penyandang disabilitas sehingga dapat memberikan dampak positif bagi komunitas di sekitarnya. n Beragam “Para peserta yang ikut dalam pelatihan ini memiliki beragam lini usaha mulai dari penjahit, penjual makanan, penjual sovenir, jasa reparasi elektronik, ternak lele, sablon, pembuat
tenun, sol sepatu, hingga usaha penyewaan alat pesta. Dalam pelatihan, mereka dibekali pengetahuan pengelolaan keuangan, strategi pemasaran, dan perubahan pola pikir,’’ jelas Prayudi. Selanjutnya dalam program mentoring terstruktur selama tiga sampai enam bulan, para peserta akan didampingi mentor secara personal untuk meningkatkan pendapatan dan kapasitas usaha, yang pada akhirnya bertujuan meningkatkan taraf hidup para
penyandang disabiltas. “Pelaksanaan RISE di Semarang ini, menjadi rangkaian program untuk memberikan pelatihan kepada 2.200 penyandang disabilitas, yang akan dilakukan hingga 2019. Awal mulanya program ini diinisiasi di Malaysia dan telah diikuti lebih dari 1.300 peserta, kemudian pada 2016 mulai dikembangkan ke regional, termasuk ke Indonesia,” pungkasnya. n Rix-Ks
pengurusan dokumennya. Diakuinya, budaya pemberian uang ke pegawai BPN itu sudah berlangsung lama sebelum dirinya masuk Semarang. “Bahwa setiap PPAT minta percepatan mereka memberikan. Mereka sendiri yang memberikan (uang). Kenapa menerima. Itulah kesalahan saya,” kata Windari. Windari menduga, Kepala Kantor mengetahui perihal pemberian uang dari PPAT itu. “Asumsi saya, karena itu sudah berlaku lama. PPAT minta cepat. Asumsi saya kepala kantor tahu. Tidak ada pendelegasian soal penerimaan. Hanya pelimpahan kewenangan pekerjaan,” bantahnya. Menurut Windari, permintaan percepatan PPWT itu terjadi
karena pengurusan produk di sub bidangnya menumpuk. Banyak pekerjaan pengecekan dan peralihan hak karena terjadi migrasi sistem. Windari didakwa pungli dan gratifikasi antara bulan Oktober 2017 sampai Senin 5 Maret 2018 saat Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadapnya. Pemohon, para notaris/ PPAT, disebut jaksa, dipaksa membayar tagihan atas pelayananan dan jika tidak maka pengecekan dan peralihan tidak diproses. Total uang yang dipungut terdakwa dari para PPAT di Kota Semarang sebesar Rp 597,9 juta. Uang itu diamankan dari sejumlah tempat. Pertama, saat OTT di kantornya, ditemukan sembilan amplop serta sebendal uang di
lacisekitar Rp 34 juta. Sebanyak 104 amplop berisi uang juga ditemukan saat penggeledahan di kamar kos Windari di Griya Asri di Komplek Wahyu Utomo Jalan Wahyu Asri G.138, Tambakaji, Ngaliyan. Totalnya Rp 498,2 juta.Turut diamankan pula satu gelang emas seberat 19,92 gram. Dari penggeledahan di mobil HRV AD-818-IR milik terdakwa, ditemukan 22 amplop berisi uang lain total Rp 51,4 jut. Dalam perkara ini, Windari dijerat Pasal 12 huruf e Undang-Undang (UU) nomor 20/ 2001 perubahan UU nomor 31/ 1999 tentang pemberantasan Tipikor Jo. Pasal 65 ayat (1) KUHP. Atau Kedua pasal 11 Undang-Undang yang sama. n rdi-Ks
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
11
Razia Perokok di CFD
MEMATIKAN: Salah satu pengunjung CFD mematikan putung rokok usai tertangkap basah petugas Satpol PP Kota Semarang di Kawasan Simpanglima Semarang, Minggu, (18/8).n Foto: Shodiqin-Ks
SIMPANGLIMA: Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Semarang menggelar operasi yustisi Perda Nomor3 Tahun 2013 Tentang Kawasan Tanpa Rokok, di lokasi Car Free Day (CFD) di Kawasan Simpanglima Semarang, Minggu, (19/8) pagi. Dari pantauan, yustisi KTR yang dibantu oleh Lembaga Pembinaan dan Perlindungan Konsumen (LP2K) Kota Semarang mendapatkan kurang lebih 20 pelanggar dari pangunjung CFD lantaran merokok di kawasan bebas tanpa rokok. Kabid Trantibmas Satpol PP Kota Semarang Titis Sarwopramono menyampaikan, CFD yang diselenggarakan rutin setiap Minggu pagi di Kawasan Simpanglima ini merupakan kawasan bebas kendaraan termasuk asap rokok. “Jadi siapapun pengunjung yang merokok akan kami tindak,” katanya kepada Wawasan, kemarin. Adapun tindakan bagi pelanggar,lanjut Titis, semua pelanggar menandatangani surat peryataan di atas materai dengan penyataan tidak akan menggulagi perbuatannya lagi. “Untuk sanksi kami beri tiga kali peringatan, lebih dari tiga akan kami tindak pidana ringan dengan denda pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak sebesar 50 juta,” tegasnya. n Mengetahui
Ridwan (40), salah satu pelanggar mengatakan, belum mengetahui sepenuhnya aturan larangan merokok bagi pengunjung di Kawasan CFD Simpanglima. Ia mengaku, hanya mengetahui larangan merokok di tempat kerja atau kantor. tempat ibadah, angkutan umum dan lingkungan sekolah atau kampus. “Ya saya baru tau, semoga ini menjadi pelajar bagi saya. Tetapi saya berharap sosiaslisasi larangan merokok di CFD perlu ditingkatkan karena belum banyak pengunjung yang mengetahui,” harapnya. Selain yustisi KTR, Satpol PP Kota Semarang juga menertibkan sejumlah pedagang yang masih bandel berjualan di Kawasan CFD. n M13-Ks
Pererat Warga Melalui Jalan Santai
PUDAKPAYUNG-Sekitar 1.500 warga Perumahan P4A, tepatnya di RW XI, Kelurahan Pudakpayung dan sekitar Kecamatan Banyumanik ikuti jalan santai dalam rangka meriahkan HUT Kemerdekaaan RI ke -73, kemarin. Dalam kesempatan itu Lurah Pudak Payung Ganefo Sodri Anwar ikut serta dalam kegiatan jalan santai. “Ini meriah sekali, banyak warga yang ikut partisipasi dalam kegiatan ini. Ini sebagai upaya mempererat hubungan warga perumahan,” kata Ganefo Sodri Anwar yang datang dalam acara tersebut. Ganefo menambahkan sebagai bentuk HUT kemerdekaan, warga juga sebelumnya melakukan
SEMARAK : Lurah Pudakpayung Ganefo Sodri Anwar tengah membuka sebagai simbol jalan santai di warga Pudak payung tengah meriahkan jalan santai, kemarin.n Foto : Danny-Ks
lomba-lomba yang sudah dilakukan lomba cabang olahraga antar RT. “Warga perumahan dengan penduduk lumayan banyak. Tapi antusiaanya sangat bagus kalau mengadakan kegiatan,” jelasnya. Ketua RW IX, Kapendi menambahkan selain meramaikan Asian Games, kegiatan itu juga dalam rangka perayaan HUT RI ke73. Ia ingin mempererat persatuan dan kesatuan warga melalui jalan santai tersebut. n Berbagai
Kapendi menyebut warga
RW XI terdiri atas berbagai suku, agama, hingga ras. Melalui kegiatan itu, ia ingin mengingatkan tentang kerukunan dan toleransi antarwarga. “Semua kan bersatu dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya. Adapun pihaknya menyediakan 160 doorprize untuk kegiatan itu. Para warga berkesempatan meperoleh sepeda gunung, kulkas hingga TV LED. Acara masih berlanjut pada 25 Agustus 2018 dengan pentas seni. n M17-Ks
Teknologi Informasi untuk Layanan Kesehatan SEKAYU - Konsep ‘Internet of Things’, memungkinkan berbagai perangkat di sekitar kita dapat terhubung ke internet. Termasuk dalam menggunakan maupun menyimpan berbagai data yang dibutuhkan, dan diakses oleh sistem yang terkait. “Bagi dokter yang bisa menyediakan layanan koneksi data tersebut, tentunya akan menjadi bentuk layanan baru yang akan memudahkan pasien sekaligus meningkatkan minat masyarakat. Terutama pada segmen tertentu, untuk layanan kesehatan yang diberikan oleh dokter tersebut,”terang Rektor Unika Soe-
gijapranata Prof Ridwan Sanjaya, dalam seminar Pendidikan Dokter di Indonesia ‘Interprofessional Education dan Antisipasi Disruption Era’, yang diselenggarakan oleh Program Studi Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter Unika Soegijapranata di MG Setos Semarang, kemarin. n Memperbarui Diri
Dipaparkan, para pelaku di dunia medis harus terus memperbarui diri, menyongsong perubahan demi perubahan yang akan terjadi saat anak didiknya lulus nanti. “Memahami masa depan sebagai normalitas baru, sama sekali berbeda dari yang dipelajari sebelumnya saat kuliah. Hal MENYERAHKAN ini menuntut dunia pen– Ketua Badan Pengawas didikan tinggi, tidak hanya Yayasan Sandjojo Prof Magmemahami Revolusi Industri dalena Sidhartani, menyerahkan 4.0 semata-mata pada alat dan cinderamata kepada Kapusrengun SDM Kesehatan Kemenkes dr Maxi teknologi baru, tetapi sebagai Rein Rondonuwu dan Dirjen Pembe- kenyataan yang akan terintelajaran Kemahasiswaan Kemenris- grasi pada setiap bidang ilmu tekdikti Prof Intan Ahmad, di lulusannya nanti,”tambahnya. sela kegiatan, kemarin.n Foto Arixc ArdanaKs
Sementara, ketua tim pengembangan SDM Pendirian Fakultas Kedokteran Yayasan Sandjojo Dr dr Fx Awal Prasetyo, menuturkan seminar tersebut untuk mengantisipasi ber- bagai macam perubahan yang cepat dan drastis diberbagai bidang. Khususnya dalam pelayanan kesehatan, yang nanti- nya harus dihadapi oleh para dokter. “Jadi dengan adanya seminar ini diharapkan para dokter yang hadir sebagai peserta dan kami itu sudah mempunyai satu platform untuk mengantisipasi perubahan perubahan atau disrupsi,” jelasnya. Turut hadir dalam kesempatan tersebut sebagai pembicara utama yakni Kepala Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan (Kapusrengun) SDM Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI drMaxi Rein Rondonuwu, serta Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemenristekdikti Prof Intan Ahmad n PhD. Rix
KEDU-BANYUMAS
12
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
Rangka Jembatan Tlatar Terpasang Separoh MUNGKID- Kendati terlambat dari jadwal semula, pemasangan rangka baja Jembatan Tlatar sudah berjalan. Pekerjaan dimulai Senin (13/8) pekan lalu, dan Senin (20/8) kemain, lima dari 10 segmen yang disiapkan telah membentang di atas alur Kali Pabelan. “Kalau saja, kiriman komponen pelengkap (baut perekat Red) tidak terlambat sampai di sini, tentu pemasangan sudah selesai dan bisa dilanjutkan pembesian bahkan pengecoran lantai jembatan,” ujar beberapa pekerja, kemarin. Pekerjaan tersebut ditangani tim dengan anggota sebanyak tujuh orang pekerja. Mereka pun yakin, pemasangan rangka jembatan sepanjang 50 meter itu akan dapat diselesaikan dalam sepekan ke depan. Kepala Seksi Pembangunan dan Peningkatan Jembatan DPUPR Kabupaten Magelang, Taufik, mengatakan, kiriman rangka baja Jembatan Tlatar dari produsen baru sampai di lokasi proyek akhir Juli lalu. Sedang baut perekatnya menyusul dua pekan kemudian, Sabtu (11/8). Mengenai capaian perkerjaan
PASANG RANGKA JEMBATAN : Sebuah alat berat dioperasikan untuk membantu pemasangan rangka Jembatan Tlatar yang dikerjakan tujuh orang pekerja. ■ Foto : Tri Budi Hartoyo-Tj hingga sejauh, menurut dia, lebih dari 50 persen. “Untuk progress pekerjaan sampai akhir pekan lalu mencapai 52,15 persen,” katanya. ■ Tertunda Seperti diketahui, pembangunan kembali Jembatan Tlatar di ruas Jalan Tlatar - Talun, Kecamatan Sawangan/Dukun dikerjakan dalam dua tahun. Dengan dana APBD 2017 sekitar Rp 7
miliar, baru membuat abutment yang digarap PT Wasis Karya Nugraha. Sayang, Kementerian PU-PR urung memenuhi janji untuk membantu penyediaan rangka baja sepanjang 50 meter dan lebar 9 meter. Sebagai alternatif, Pemkab Magelang terpaksa harus menyiapkan sendiri pengadaannya dengan dana APBD 2018 hampir Rp 6 miliar. Pengerjaan ditangani
oleh PT Arco Kurnia Pradana. Rehabilitasi infrastruktur jembatan ini sebagai pengganti bangunan lama yang ambrol diterjang banjir lahar paska erupsi Merapi 2010 silam. Sekaligus untuk memperlancar mobilitas warga masyarakat kawasan lereng gunung. Baik dalam aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, serta evakuasi saat terjadi bencana Gunung Merapi. ■ TB-Tj
Hadapi Masalah Pertanian, Petani Harus Berkelompok PURBALINGGA- Petani sebagai tulang punggung ketahanan pangan harus kuat dan berkelompok, pasalnya, tantangan di dunia pertanian saat ini semakin besar. Hal itu dikemukakan anggota MPR RI Taufiq R Abdullah saat sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di aula Kelompok Tani Tri Budi Mukti Desa Kedunglegok Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, Senin (20/8). Menurutnya, konsep keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia yang tertuang dalam sila Pancasila, harus diperjuangkan secara bersama-sama antarkomponen bangsa. Termasuk oleh para petani. Selama ini para petani sudah diperhatikan oleh kebijakan anggaran pemerintah. Program intensifikasi begitu gencar dilakukan oleh pemrintah. Akan tetapi, pada saat yang bersamaan petani berhadapan dengan tengkulak yang membeli hasil pertanian dengan harga murah. Belum lagi, di saat ada kesadaran petani memproduksi ma-
kanan hasil pertanian untuk diperdagangkan, sebagai upaya menambah pendapatan. Ternyata di pasar, mereka harus bersaing dengan para pemilik modal yang dalam proses produksinya serba mekanik. Akhirnya harga tdk bisa bersaing. Hal seperti ini menjadi tantangan para petani yg berminat melakukan usaha paska panen. “Untuk menghadapi masalah tersebut, petani harus kuat dengan cara berkoperasi. Pemerintah menyiapkan alat-alat produksi dan menyambungkan dengan perbankan untuk modal. Jika langkah itu dilakukan, maka akan mempercepat terciptanya keadilan sosial,” kata anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKB ini. Sosialisasi Empat Pilar kali ini diberikan kepada para pengurus kelompok tani dan penyuluh pertanian. Karena mereka adalah media dan aktor yang efektif untuk mensosialisasikan informasi, kebijakan dan ajaran. Mereka berkomunikasi secara rutin dalam suasana yang egaliter dan penuh
keakraban. “Dengan demikian, ideologi Pancasila diharapkan akan efektif diserap dan dilaksanakan dalam
kehidupan masyarakat manakala disosialisasikan kepada para pengurus kelompok tani,” imbuhnya. ■ ST-Tj
SOSIALISASI EMPAT PILAR : anggota MPR RI Taufiq R Abdullah saat sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di aula Kelompok Tani Tri Budi Mukti Desa Kedunglegok Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, Senin (20/8). ■ Foto : Joko Santoso-Tj
UMM Dorong Semua Pemda Buat Perda KTR MAGELANG - Muhammadiyah Tobacco Control Centre (MTCC) Universitas Muhammadiyah Magelang mendorong semua pemerintah daerah di Provinsi Jawa Tengah mengeluarkan Peraturan Daerah tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR). “ Di Provinsi Jawa Tengah ini baru Kabupaten Pati yang telah membuat perda tentang kawasan tanpa merokok. Sedangkan 20 daerah lainnya masih sebatas penerapan peraturan walikota atau peraturan bupati saja,”kata Petugas Jaringan Media dan Komunikasi MTCC UM Magelang, Rochiyati Murni Ningsih, Senin ( 20/8). Rochiyati mengatakan, angka perokok dari tahun ke tahun yang terus meningkat dan akan berimbas terhadap penduduk yang tidak merokok namun terpapar asap rokok atau perokok pasif. Untuk melindungi penduduk yang terkena imbas sangat perlu untuk segera diterapkannya peraturan KTR. Ia mengatakan, untuk mengurangi dampak buruk dari kebiasaan merokok tersebut, pihaknya mendesak agar pemerintah daerah segera mengeluarkan regulasi larangan iklan, promosi, dan sponsor rokok.
‘’Adanya iklan , promosi dan sponsor rokok tersebut, menyebabkan, anakanak k mudah menerima informasi yang berkaitan dengan rokok, sehingga mereka tidak bisa terhindar dari kebiasaan buruk tersebut,” katanya. Ia juga merasa prihatin dengan banyaknya papan iklan reklame rokok yang tersebar di jalan raya. Bahkan, pemandangan sangat tidak mengenakkan terdapat di Jalan A Yani Kota Magelang yang beberapa kali meraih penghargaan sebagai Kota Layak Anak, tetapi masih banyak papan reklame rokok yang dipasang di pinggir-pinggir jalan protokol. “Sangat ironis beberapa hari lalu, di Jalan A Yani Kota Magelang ada reklame penghargaan Kota Layak Anak (KLA) yang diberikan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Ibu Yohana Yembise kepada Wakil Walikota Magelang, Ibu Windarti Agustina, tetapi di belakangnya ada iklan rokok. Tentu ini sangat kontradiksi dan ironi,” ujarnya. Menurutnya, sebagai Kota Layak Anak, semestinya Pemkot Magelang memiliki komitmen untuk menerapkan sistem pemba-
ngunan berbasis anak. Salah satunya aalah perlindungan anak dari zat adiktif dengan regulasi KTR. ■ Aturan Lama Sementara itu, Program Manager MTCC UM Magelang, Mufti Ferika Dianingrum menambahkan, ratarata pemerintah daerah di eks-Karesidenan Kedu, terutama Kabupaten dan Kota Magelang masih mengacu aturan lama terkait pembatasan iklan rokok. Padahal, saat ini telah diundangkan Peraturan Pemerintah (PP) No 109 tahun 2012 tentang Tembakau. “Dalam aturan yang baru ini, tidak diperbolehkan iklan, promosi, sponsorship rokok di jalan raya. Ini membuktikan jika pemerintah daerah masih setengah hati menciptakan KTR,” papar dia. Menuruntya, sebagian besar pemerintah daerah beranggapan iklan rokok sebagai salah satu penyumbang pendapatan asli daerah yang cukup besar “Sebetulnya hal tersebut tidaklah benar. Contohnya seperti di Bogor, meski Perda KTR tersebut dijalankan PAD-nya tetap tergolong besar,” ujarnya. Sedangkan di Kota Magelang sendiri, tidak lebih dari 4,6 persen sumbangan
iklan rokok dari total iklan reklame/baliho di kawasan
itu yang masuk ke pendapatan asli daerah.■ Ias-Tj
Cilacap Urutan Ketiga Kasus Kematian Ibu Hamil & Melahirkan CILACAP- Kasus Kematian ibu hamil dan melahirkan di Kabupaten Cilacap terus meningkat, bahkan saat ini menempati peringkat ketiga seJawa Tengah . Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, hingga awal Agustus kemarin tercatat mencapai 14 kasus kematian ibu hamil dan melahirkan. Jumlah ini dinilai meningkat 70 persen dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai 20 kasus. Bahkan dalam rekap tahun 2018, peringkat kasus serupa se Jateng, Cilacap menduduki posisi ketiga bersama Banyumas dan Boyolali. Sedangkan pada peringkat kedua Kabupaten Brebes dengan 15 kasus. Sementara Kabupaten Grobogan menjadi yang terbanyak dengan 20 kasus. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Marwoto melalui Kabid Kesehatan Masyarakat, Teguh Riyadi menyampaikan, penyebab terjadinya kasus kematian pada ibu hamil dan melahirkan antara lain karena faktor pendarahan, hipertensi dalam kehamilan serta infeksi. “Mayoritas kasus tersebut ditemukan pada masa nifas atau pasca persalinan, saat persalinan maupun disaat masa kehamilan” tutur Teguh Riyadi, Senin (20/8). Berbagai upaya dilakukan Dinas Kesehatan Cilacap untuk menekan kasus kematian ibu hamil dan melahirkan. Salah satunya melalui peningkatan kualitas pelayanan. “Pemecahan masalah kematian ibu hamil dan melahirkan melalui sosialisasi, pengkajian dan lainya tidak sepenuhnya dibebankan pada Dinas Kesehatan” ungkap dia. Sebab menurutnya, kesadaran lintas sektoral baik Dinas, masyarakat maupun para ibu hamil itu sendiri sangat berperan. ■ ady-Tj
Endra E Wacana Pj Sekda MUNGKID- Bupati Zaenal Arifin SIP menekankan, memasuki akhir tahun anggaran 2018, selaku pengguna dan kuasa pengguna anggaran, penjabat sekretaris daerah (Sekda), termasuk, Asisten, Staf Ahli dan SKPD, agar mengoptimalkan realisasi fisik dan keuangan sesuai target program dan kegiatan, serta mematangkan perencanaan program dan kegiatan tahun anggaran 2019. “Fungsi sekretaris daerah adalah untuk mengendalikan administrasi, memverifikasi kebenaran administrasi atas pertanggungjawaban yang disampaikan oleh SKPD kepada kepala daerah,” tegas Bupati, saat melantik dan mengambil sumpah jabatan Drs Endra Endah Wacana, selaku Penjabat Sekda Kabupaten Magelang, di Pendapa drh Soepardi, Senin (20/8) kemarin. Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan penjabat sekda ini, sebagai pelaksanaan UndangUndang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemda. Diamanatkan, apabila Sekda berhalangan melaksanakan tugasnya, maka dilaksanakan oleh Penjabat Sekda yang ditunjuk oleh Bupati, atas persetujuan Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat. Bupati mengatakan, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Endra Endah Wacana, sebagai Penjabat Sekda, telah melalui proses permohonan tertulis kepada Gubernur Jawa Tengah sebagai wakil pemerintah pusat. Adapun tugas yang diemban Penjabat Sekda antara lain, mematangkan perencanaan program dan kegiatan tahun 2019. Sebab tahun anggaran 2018 akan segera berakhir dan memasuki akhir tahun periode RPJMD2014-2019. Mengingat hal tersebut, Penjabat Sekda, para Asisten Sekda, Staf Ahli, seluruh SKPD, serta seluruh komponen terkait untuk bahu membahu memutuskan capaian target RPJMD, serta mempersiapkan penyusunan RPJMD 2019-2024. ■ Ali/TB-Tj
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
■ Kasus Siswi SMA Melahirkan di Sekolah
Polisi Segera Lakukan Tes DNA PENYERAHAN: Manajemen PT Pura saat menyerahkan ternak kambing untuk perayaan kurban ke masyarakat sekitar perusahaan.■ Foto: Ist-ad
PT Pura Bagikan 50 Kambing Kurban
KUDUS - PT Pura Barutama Kudus menyerahkan 50 ekor kambing kurban kepada masyarakat di sekitar perusahaan di Jati, Kudus, Rabu (22/8). Penyerahan hewan kurban tersebut sebagai bentuk kepedulian perusahaan kepada masyarakat yang merayakan Hari Raya Idul Adha. Penyerahan kambing kurban yang dilakukan dalam rangka corporate social responsibility (CSR) terkait datangnya Hari Raya Idul Adha itu diserahkan oleh Manager General Affair PT Pura Barutama, Iwan Wijaya, didampingi Noor Faiez. Iwan Wijaya mengatakan, penyerahan hewan kurban sebenarnya merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya. Penyerahan hewan kurban ke masyarakat oleh perusahaan sudah berjalan sejak belasan tahun yang lalu. “Kami merasa ini adalah sebagai ungkapan syukur kami atas nikmat yang selama ini kami peroleh. Karenanya, kami ingin berbagi kepada warga sekitar perusahaan di Idul Adha ini,” katanya. Menurut Faiz, penyerahan hewan kurban tersebut juga dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-73. Sehingga, masyarakat bisa ikut bergembira dengan menikmati daging kurban.■ Tom-ad
REMBANG-Kasus Melati (bukan nama sebenarnya), siswi kelas XI SMAN 1 Sulang yang melahirkan di toilet sekolah mendapatkan perhatian serius dari pihak kepolisian. Polres Rembang berencana melakukan tes Deoxyribo Nucleic Acid (DNA) untuk menuntaskan penyelidikan.
gaku sudah melaporkan kejadian ini kepada Balai Pengendali Pendidikan Menengah Khusus (BP2MK) Pati. Rencananya, lembaga pengendali SMA/SMK tersebut akan segera melaporkan hal ini kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jateng.
alat bukti. Hasil wawancana dengan beberapa saksi mulai menunjukkan titik terang. Hasilnya akan terus kami dalami,” terang Kapolres. Pungky menyebutkan, sampai sekarang status hukum Melati masih sebagai saksi. Tim penyidik Satreskrim masih belum bisa memintai keterangan melalui Berita Acara Pemeirksaan (BAP). Yang bersangkutan masih dalam kondisi lemah dan perlu penanganan dokter. “Secara detail langsung ke Kasatreskrim mas,” ujarnya. Sementara itu, Kepala SMAN 1 Sulang, Endang Sri Lestari men-
Menurut Endang, setelah insiden tersebut pihaknya sempat berencana melakukan tes urine terhadap seluruh siswi SMAN 1 Sulang. Namun, dengan berbagai pertimbangan hal itu urung dilakukan lantaran kahwatir tidak mendapat persetujuan dari para wali. “Kami hanya disarankan oleh BP2MK mengawasi scara intensidf siswi-siswi yang dicurigai saja. Inginnya kami tes urine, setelah mendapatkan pertimbangan dari atasan, hal itu urung dilakukan,” ujarnya. Sementara itu, Endang menyebutkan selama di sekolah Melati
Rencana tes DNA itu dilakukan guna mengetahui siapa sebenarnya lelaki yang menghamili Melati (16). Tes DNA itu disiapkan sehingga hasilnya bisa dijadikan sebagai bagian dari alat bukti penyidik untuk menuntaskan kasus. Kapolres Rembang, AKBP Pungy Bhuana Santoso mengungkapkan, terkait dengan penyelidikan yang dilakukan kepolisian sudah ada beberapa petunjuk atau titik terang. Petunjuk tersebut berasal dari hasil wawancara yang dilakukan terhadap beberapa orang saksi. “Tes DNA kami siapkan agar hasilnya bisa digunakan sebagai
■ Tes Urine
LOKASI KEJADIAN : Petugas Satreskrim Polres Rembang melakukan olah TKP di toilet komplek SMAN 1 Sulang untuk kepentingan penyelidikan demi menuntaskan kasus tersebut.■ Foto: SMN/Ilyas al-Musthofa-ad
Kapolres Serahkan Sapi & Kambing Etawa DEMAK - Menyongsong perayaan Idul Qurban 1439 H, Kapolres AKBP Maesa Soegriwo menyerahkan hewan qurban berupa seekor sapi dan kambing etawa ke Masjid Agung Demak serta Masjid Sunan Kalijaga di Kadilangu, Senin (20/8). Penyerahan langsung oleh kapolres didampingi Wakapolres Kompol Ibnu Bagus Santosa juga sejumlah pejabat utama, pada rangkaian safari salat Subuh di kedua masjid bersejarah tersebut. Dalam sambutan pengarahannya Kapolres Maesa menyampaikan, inti dari berqurban adalah keikhlasan berbagi dengan sesama, utamanya warga kurang mampu. Di samping itu mendekatkan jajaran kepolisian dengan masyarakat. “Ketika silaturahim terjalin erat antara Polri dan masyarakat, Insya Allah tercipta situasi kamtibmas yang kondusif,” kata kapolres. Lebih lanjut disampaikan, keikhlasan, ketulusan dan kepedulian sangat pas dengan tugas Polri dalam melayani masyarakat. Berqurban juga bermakna berbagi berkah. “Semoga rejeki yang berqurban berkah, begitu pun yang para penerimanya mendapat berkah daging qurban,” imbuh kapolres. Melalui penyembelihan hewan qurban dan membagikannya langsung kepada yang berhak dan membutuhkan, diharapkan dapat menggugah empati juga membangkitkan kepekaan personel polres terhadap kebutuhan masyarakat di sekitarnya. ■ ssi-ad
SERAHKAN HEWAN QURBAN : Kapolres Demak AKBP Maesa Soegriwo menyerahkan hewan qurban berupa satu ekor kambing etawa kepada takmir masjid Sunan Kalijaga serta seekor sapi ke Masjid Agung Demak.■ Foto : sari jati-ad
tidak menunjukan perilaku kenakalan yang menonjol. Ia tidak masuk dalam kategori siswa nakal yang harus mendapatkan penanganan khusus. “Jujur saja soal insiden itu, kami awalnya tidak tahu sama sekali. Bahkan, pada pekan sebelumnya ia (Melati) masih ikut olaharga aktif. Badannya juga bongsor. Jadi kami tidak tahu jika ternyata begitu (hamil),” katanya. Ia mengungkapkan, informasi dari guru yang sduah membesuk di rumah sakit, kondisi Melati masih lemah di ICU. Sekolah tetap akan mengupayakan yang terbaik bagi Melati termasuk memberikan dorongan atau motivasi. Untuk diketahui, Melati melahirkan seorang bayi di toilet sekolah Sabtu (18/8) lalu. Sayangnya, bayi berjenis kelamin laki-laki itu meninggal dunia lantaran menerima luka tusukan di leher, dan luka lebam di dahi serta bagian tubuh lainnya.■ SMN/lee-ad
■ Korupsi Mark-Up Tanah PA
Dua Terdakwa Dituntut Berbeda SEMARANG - Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Blora menjatuhkan tuntutan pidana berbeda dalam perkara dugaan korupsi pengadaan tanah kantor Pengadilan Agama (PA) Blora 2008. Terdakwa Mukhidin (Panmud Hukum Pengadilan Tinggi Agama Semarang nonaktif) dituntut pidana 2 tahun 6 bulan penjara serta denda Rp 50 juta subsidair 3 bulan kurungan. Sementara Ida Nursanti (pengacara) dituntut lebih tinggi dengan 7 tahun 6 bulan penjara, denda Rp 200 juta subsidair 3 bulan kurungan. “Serta mengembalikan Uang Pengganti (UP) kerugian negara Rp 1.030. 924.200 subsidair 3 tahun penjara,” ungkap jaksa Rendy Indro N di hadapan majelis hakim pada sidang terpisah di Pengadilan Tipikor Semarang, Senin (20/8). Sesuai fakta sidang, terdakwa Mukhidin dinilai bersalah korupsi sesuai dakwaan subsidair melanggar pasal 3 UU Nomor 31/1999 sebagaimana diubah UU Nomor 20/ 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi Jo pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP. Selaku Kuasa Peng-
guna Anggaran (KPA), Mukhidin dinilai menyalahgunakan kewenangan dan menguntungkan terdakwa Ida Nursanti. Sementara Ida Nursanti dinilai bersalah secara melawan hukum menguntungkan diri sendiri. “Bersalah sesuai dakwaan primair, melanggar Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 UU yang sama pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP, “ kata Nur Farida Anggraeni dan Davit Supriyanto, jaksa lain dalam amar tuntutannya. Tuntutan dipertimbangkan hal memberatkan, perbuatan terdakwa bertentangan dengan program pemberantasan korupsi pemerintah serta merugikan keuangan negara. Hal meringankan, terdakwa memiliki tanggungan keluarga. Atas tuntutan itu, terdakwa didampingi pengacaranya akan mengajukan pembelaannya pada sidang pekan depan. Sesuai dakwaan penuntut umum, Mukhidin selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Ida Nursanti selaku penjual tanah dinilai korupsi bersama Sumadi, Pejabat Pembuat Komitmen (telah dipidana). Kasus bermula pada 2007, saat
Ahsin Abdul Hamid selaku Ketua (PA) Blora memerintahkan M.Hafidl dan Sumadi, SH mencari lahan untuk kantor PA. Hasil survei diperoleh tiga lokasi, yakni Joko Suharjo seluas 7.465 m2, Supardji dan Siti seluas 7.110 m2 dan Hartomi Wibowo seluas 4.270 m2. Mengacu Harga Pasaran Umum tanah milik Djoko Suhardjo diusulkan dengan Rp 2,239 miliar atau 7.465 m2 x Rp 300 ribu. ■ Pengadaan Tanah Dari DIPA PA Blora diterima Rp 3 miliar dengan rincian pengadaan tanah Rp 2,239 miliar, honor panitia Rp 2,750 juta, pengurusan sertifikat Rp 111,9 juta, biaya pengurukan Rp 636,7 juta dan perjalanan dinas Rp 9 juta. Mukhidin yang saat itu menjabat Panitera Sekretaris dan menjadi KPA menunjuk Sumadi, sebagai PPKom atau penanggung jawab kegiatan. Dibentuk pula kepanitian dengan susunan Riyanto sebagai ketua, Rofi’atun, Sekretaris, Djamhuri, Moch. Munawir, Nur Hamid sebagai anggota. “Panitia membuat pengumunan tentang rencana pengadaan tanah,
namun hanya ditempel di kantor dan tidak dimuat di media cetak,” jelas jaksa dalam dakwaannya. Selain menyiapkan dokumen Ida Nursanti, Mukhidin juga menyiapkan semua dokumen penawaran untuk dua orang pemilik tanah lain. Yakni atasnama Joko Suhardjo seluas 7.465 m2 seharga Rp 300 ribu atau Rp 2,239 miliar. Supardji seluas 7.110 m2 Rp 2,133 miliar. Dalam dokumennya, Ida Nursanti menawarkan harga Rp 500 ribu per m2 dengan melampirkan Surat Keterangan Harga Pasaran Umum (HPU) tanah. Namun harga itu tidak sesuai sebenarnya. HPU dibuat fiktif oleh Ngatmin, Kades Seso, Kecamatan Jepon dan Sunarto Sekretaris Camat Jepon. HPU senyatanya hanya Rp 150 ribu sampai Rp 250 ribu. “Hasil dari kajian Ketua PA Blora diperoleh rangking tanah Djoko Suhardjo rangking I, Supardji rangking II dan Ida Nursanti serta Dwi Entari Handayani rangking III,” katanya di hadapan majelis hakim terdiri Sulistiyono ketua, Antonius Widijantono dan Robert Pasaribu hakim anggota.■ rdi-ad
PANTURA BARAT
Kajen Gemuruh Awali Semarak Hari Jadi Ke-396 Kabupaten Pekalongan KAJEN- Semarak perayaan untuk menyambut Hari Jadi Kabupaten Pekalongan ke-396 tahun pada 25 Agustus 2018 dimulai dengan gelegar Kajen Gemuruh 2018 di Alun-alun Kota Kajen, Minggu (19/8) sore. Sebanyak 153 grup drumband atau sedikitnya 7.500 pemain drumband dari pelajar tingkat TK/RA/BA (54 grup), SD/MI (75 grup) dan SMP/MTs (24 grup) se-Kabupaten Pekalongan mengikuti “Kajen Gemuruh 5” ini. Acara itu diselenggarakan oleh Pemkab Pekalongan dalam rangka merayakan HUT Ke-73 Republik Indonesia dan Hari Jadi Ke-396 Kabupaten Pekalongan. Alun-alun Kota Kajen seluas sekitar 4 hektare dan terbesar se-Jawa Tengah tampak dipadati para siswa pemain drumband. Tampak warna warni beraneka macam kostum para pemain drumband dan pendukungnya. Mereka sekilas seperti pelangi yang menghiasi Alun-alun Kajen. Ribuan masyarakat pun memadati sekitaran alunalun untuk menyaksikan pertunjukan yang dihelat setiap tahun sekali ini. Suara gemuruh alat musik drumband terdengar
jauh sebelum memasuki tempat penghelatan. Ratusan grup drumband yang berasal dari penjuru Kabupaten Pekalongan awalnya memulai start 400 meter dari lokasi acara. Mereka berjalan perlahan sambil terus memainkan alat musik menuju ke satu titik, yakni Alun-alun Kajen. Mereka diminta bersama-sama memainkan 3 lagu yakni Garuda Pancasila membentuk konfigurasi AG 18 (Asian Games ke-18), Hari Merdeka konfigurasi RI 73 (HUT ke-73) dan Maju Tak Gentar konfigurasi 1266 (hari lahir Kabupaten Pekalongan), dipandu seorang mayoret yang bediri di tengah. Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi, mengatakan, acara itu bertujuan untuk mengembangkan minat, bakat serta talenta siswa yang menjadi kekayaan khusus bagi Kabupaten Pekalongan, terutama semangat dan partisipasi masyarakat Kabupaten Pekalongan. “Ka-
KAJEN GEMURUH 2018 : Ratusan grup drumband memadati Alun-alun Kota Kajen dalam even Kajen Gemuruh Ke-5 tahun 2018. ■ Foto : Hadi Waluyo-Tj jen Gemuruh telah dilakukan sebanyak 5 kali dalam lima tahun ini yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari peringatan HUT ke-73 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Pekalongan. Diikuti oleh sekitar 7.500 siswa dari 153 grup drumband di sekolah se-Kabupaten Pekalongan,” ujar Asip. Bupati menuturkan, selain Kajen Gemuruh dan resepsi, juga akan diadakan acara dari puncak Hari Jadi Kabupaten Pekalongan, yaitu pawai budaya untuk
mengelaborasi dari perjalanan panjang berdirinya Kabupaten Pekalongan. “Pawai ini nanti akan dimulai dari tokoh Ki Ageng Cempaluk yang ada di Kesesi menuju pendapa yang diiringi dengan kereta. Kemudian nanti akan diadakan pula rapat paripurna istimewa dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Pekalongan tanggal 25 Agustus nanti,” tutur Bupati. Dalam pagelaran Kajen Gemuruh ke-5 tahun 2018 tersebut, panitia juga melakukan penilaian bagi se-
luruh peserta. Untuk juara drumband tingkat TK/RA adalah TK Batik Wonopringgo (juara 1), TK Muslimat NU Gembong (juara 2), RA Muslimat NU Pakis Putih (juara 3), tingkat SD/MI dijuarai oleh SDI YMI Wonopringgo (juara 1), SDN 01 Wonopringgo (juara 2), SDN 01 Paninggaran (juara 3), dan tingkat SMP/MTs dijuarai oleh MTs YMI Wonopringgo (juara 1), MTs Muhammadiyah Kajen (juara 2), dan SMP Al-Fusha Kedungwuni (juara 3). ■ haw-Tj
Pelayanan EKTP di Pasar Rakyat Jadi Buruan PEMALANG- Sejumlah pelayanan seperti perbankan, kesehatan dan lainnya dibuka di Pasar Rakyat dalam rangka HUT Provinsi Jawa Tengah di Sirkuit Pantai Widuri, bahkan Dinas Ke-
pendudukan dan Pencatatan Sipil secara khusus juga menempatkan mobil pelayanan agar masyarakat yang membutuhkan layanan bisa langsung dilayani di tempat, Senin (20/8).
MOBIL PELAYANAN EKTP : Warga memanfaatkan pelayanan mobil keliling Disdukcatpil pada Pesta Rakyat 2018 di Sirkuit Pantai Widuri. Foto : Probo Wirasto-Tj
Kepala Disdukcatpil Pemalang, Andrea Heru Cahyono, dilokasi pelayanan menyatakan bahwa pihaknya memang sengaja menempatkan mobil layanan keliling di even Pasar Rakyat dengan tujuan untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan kependudukan. Layanan tersebut antara lain berupa perekaman KTP, akte kelahiran dan lainnya. “Mobil layanan keliling ini memang mempunyai tugas memberikan pelayanan secara jemput bola, baik di keramaian-keramaian maupun di desa-desa yang jauh dari jangkauan sehingga masyarakat tidak lagi mengalami kendala untuk mendapatkan layanan ke-
Pawai Pembangunan Berlangsung Meriah BREBES– Warga memadati jalan protokol untuk menyaksikan pawai pembangunan tingkat Kabupaten Brebes dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-73, Minggu (19/8). Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pawai pembangunan tahun ini tanpa asap kendaraan bermotor. Pasalnya, panitia penyelenggara tidak memperbolehkan kendaraan bermotor untuk diikutkan dalam pawai tersebut. Sebelumnya, para peserta pawai berkumpul di Jalan Raya Pantura tepatnya di depan Kantor DPRD Kabupaten Brebes. Kemudian dengan dipimpin Bupati Hj Idza Priyanti SE MH dan Wabup Narjo SH serta jajaran Forkopimda Kabupaten Brebes, rombongan pawai/karnaval melakukan perjalanan menyusuri jalan tersebut. Setelah itu, sebanyak 106 kelompok peserta mengikuti pestanya rakyat Brebes ini. Diawali dengan Paskibraka Brebes 2018, kelompok itu memberikan penghormatan kepada Bupati dan Forkopimda di panggung kehormatan yang terletak di depan Makodim 0713/Brebes. Para peserta pawai pembangunan tingkat Kabupaten Brebes yang berlangsung meriah ini juga tetap terlihat semangat, meskipun sepanjang rute yang dilalui terik matahari cukup menyengat. Bupati dalam sambutannya mengajak warga Kabupaten Brebes untuk lebih giat bekerja. “Marilah kita kerja dan berprestasi guna mengharumkan nama Brebes, guna meneruskan perjuangan para pahlawan melalui mengisi kemerdekaan dengan pem-
bangunan,” tandas bupati. Sebelumnya Ketua Panitia Hari Kemerdekaan RI Ke-73 Kabupaten Brebes, Drs Edy Kusmartono MSi kepada wartawan menjelaskan, untuk pawai pembangunan tahun ini tidak ada konvoi kendaraan bermotor dalam rombongan peserta seperti tahun-tahun sebelumnya. “Tidak itu saja, untuk tahun ini pun panitia mela-
rang partai politik untuk berpartisipasi dalam kegiatan pawai pembangunan. Larangan tersebut dilakukan panitia setelah menerima surat dari Bawaslu Kabupaten Brebes terkait tidak diperbolehkannya partai politik berpartisipasi dalam kegiatan ini,” kata Edy yang juga Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Sampah Kabupaten Brebes. ■ ero-Tj
PAWAI PEMBANGUNAN : Para peserta mengikuti pawai pembangunan dengan penuh semangat dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan RI Ke-73 tingkat Kabupaten Brebes, Minggu (19/8). ■ Foto : Eko Saputro-Tj
pendudukan,”jelasnya. ■ Perekaman Ditanyakan mengenai pelayanan terbanyak apa yang diminta masyarakat, menurut Andrea Heru Cahyono, kebanyakan masih pada perekaman data kependudukan KTP elektronik dan semacamnya. Apalagi dalam waktu dekat ada 172 desa di Kabupaten Pemalang yang akan menggelar pemilihan kepala desa serentak bergelombang, sehingga warga meramairamai untuk mendapatkan KTP elektronik. Untuk persiapan pilkades serentak dengan sistem evoting berdasarkan e verifikasi, pihak Disdukcatpil memang memberikan perhatian khusus, karena da-
lam pelaksanaan nantinya yang akan menjadi basis adalah KTP elektronik masing-masing warga pemilih. Dan bukan undangan seperti pilkades-pilkades sebelumnya, karena pemilih akan dilihat sidik jarinya dan dicocokan dengan data yang ada, sehingga tidak bisa dimanipulasi. “Dari H-7 sampai H-3 daftar pemilih masih bisa untuk diverifikasi atau dibetulkan apabila masih ada kesalahan, akan tetapi jika nantinya sudah dientry dalam komputer yang akan digunakan dalam pemilihan maka tidak bisa diadakan perubahan lagi. Karena itu warga desa yang menjadi pemilih diharapkan cermat,” tambahnya.■ Obo-Tj
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
Jawa Tengah Ranking I Bencana Nasional PEMALANG- Menurut Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah, Sarwa Pramana, Provinsi Jawa Tengah masuk dalam rangking satu ancaman bencana nasional. Hal ini disebabkan hampir semua ancaman bencana yang ada bisa di temui, sehingga betul apabila dikatakan bahwa wilayahnya merupakan laboratorium bencana. Ancaman bencana yang ada antara lain mulai dari Tsunami di wilayah Cilacap, Kebumen, Purworejo, Wonogiri. Kemudian ancaman gunung berapi ada 9 mulai dari Gunung Merapi, Gunung Slamet bahkan Gunung SUmbing dan Sindoro yang selama ini dianggap tidak aktif meski sebenarnya masih aktif. Ada pula ancaman bencana longsor yang hampir di semua daerah, kemudian gempa bumi yang terjadi di Klaten dan Banjarnegara yang sama sekali tidak diprediksikan sebelumnya oleh siapapun. “Namun kekompakan di Jawa Tengah disisi lain juga mendapat apresiasi nasional, karena apabila ada satu daerah terdampak maka yang lainnya akan segera merapat untuk bahu membahu,”jelasnya didiampingi Kalakhar BPBD Pemalang, H Wismo, di di stand dapur umum BPBD pada Pesta Rakyat HUT Jateng di Sirkuit Pantai Widuri, Senin (20/8). Ketika ditanyakan mengenai adanya informasi adanya kabar bahwa semua jalur pantura masuk dalam daerah rawan gempa bumi, menurut Sarwa Pramana sebenarnya jalur pantai utara masih aman. Namun demikian tidak ada salahnya apabila ada kabar-kabar semacam itu maka masyarakat untuk segera mungkin melakukan pengecekan pada pihakpihak berwenang, termasuk bisa juga ke BPBD apakah informasi tersebut benar atau tidak. Sehingga tetap waspada namun berlebihan. Sedangkan untuk kekeringan sendiri hingga saat ini sudah disalurkan antara 2500-3000 tangki dengan jutaan liter airnya, itu khusus dari BPBD belum dari pihak lain seperti PMI dan sebagainya yang dengan antusias memberikan sumbangan untuk masyarakat. Secara umum dari 35 kota kabupaten di Jawa Tengah, hampir semuanya mengalami krisis air bersih akan tetapi tingkatannya berbeda-beda dan saat ini sudah 24 diantaranya mendapatkan bantuan air. “Diprediksikan kekeringan akan terjadi hingga akhir September sampai awal Oktober dimana pada waktu-waktu itu sudah mulai turun hujan,” tambahnya. ■ obo-Tj
DAPUR UMUM : BPBD Provinsi Jawa Tengah diperkuat 6 BPBD kota/kabupaten membuka dapur umum di Pesta Rakyat untuk menyajikan sedikitnya 2500 makanan setiap harinya. ■ Foto : Probo Wirasto-Tj
Madrid Fokus Boyong Cavani
15
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
RAKSASA La Liga, Real Madrid dikabarkan tengah fokus untuk mencoba memboyong bomber haus gol milik PSG, Edinson Cavani di saat-saat terakhir bursa transfer musim panas ini. Jendela transfer di Spanyol baru akan ditutup pada akhir Agustus nanti. Karena itu, masih ada kesempatan bagi Los Blancos untuk mendatangkan pemain ke Santiago Bernabeu. Bahkan Madrid bersedia menggelontorkan dana mencapai 70 juta euro untuk menggoda PSG agar mau melepas penyerang andalan mereka.■ Yn-Am Foto : ap
Madrid Tundukkan Getafe MADRID - Real Madrid meraih kemenangan atas Getafe dengan skor 2-0 pada laga pekan pertama La Liga di Santiago Bernabeu. Gol Los Blancos dicetak Dani Carvajal dan Gareth Bale. Real Madrid memulai laga dengan tenang dan tidak terburu-buru. Peluang pertama Los Blancos didapat melalui tandukan Gareth Bale pada menit ke-16. Namun, tandukan tersebut hanya mengenai mistar gawang. Pada menit ke-20, Real Madrid unggul melalui gol yang dicetak Dani Carvajal. Bek Real Madrid itu memanfaatkan bola rebound dan melepaskan tandukan yang membobol gawang Getafe. Marco Asensio menghasilkan peluang untuk mencetak gol kedua Real Madrid, tetapi bola hasil tendangannya masih melambung di atas gawang. Gol dari Dani Carvajal menjadi satu-satunya pembeda pada babak pertama pertandingan. Enam menit setelah babak kedua berjalan, Real Madrid menggandakan keunggulan melalui gol yang dicetak Gareth Bale. Unggul dua gol tak membuat permainan Real Madrid mengendur. Pada menit ke-54, usaha Marco Asensio untuk menambah
MENANG : Para pemain Real Madrid merayakan gol yang diciptakan Carvahal saat mengalahkan Getafe 2-0, di Barnebau. ■ Foto : ap keunggulan timnya digagalkan tiang gawang. Getafe bukan tanpa peluang. Pada menit ke-75, Ivan Alejo mendapatkan peluang untuk mengurangi defisit gol. Tetapi usahanya masih belum tepat target. Laga pun berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan Real Madrid. Pelatih anyar Real Madrid, Julen Lopetegui mengaku puas dengan kemenangan tersebut. Laga tersebut merupakan laga La Liga pertama Lopetegui sejak dipercaya menangani Madrid. Dia berhasil memperbaiki catatan buruk Madrid yang baru saja menelan kekalahan atas Atletico Madrid di Piala Super Eropa tengah pekan lalu.
DATA PERTANDINGAN ■ Jadwal Liga Champion : BATE Borisov vs PSV Eindhoven Benfica vs PAOK Salonika Red Star Belgrade vs FC Salzburg
Ajax Amsterdam vs Dynamo Kiev Videoton FC vs AEK Athens Young Boys vs Dinamo Zagreb
■ Klasemen Sementara : ■ Liga Primer : 1. Man City 2 2. Chelsea 2 3. Watford 2 4. Tottenham H 2 5. Bournemouth 2 ■ Seri A : 1. Empoli 2. Juventus
2 2 2 2 2
1 1 1 1
0 0 0 0 0
0 0 0 0 0
8-1 6-2 5-1 5-2 4-1
6 6 6 6 6
0 0 2-0 0 0 3-2
3 3
3. Napoli 4. Roma 5. SPAL ■ La Liga : 1. Sevilla 2. Barcelona 3. Levante 4. Real Madrid 5. Huesca
1 1 1 1 1 1
0 0 2-1 0 0 1-0 0 0 1-0
3 3 3
1 1 1 1 1
0 0 0 0 0
3 3 3 3 3
1 1 1 1 1
0 0 0 0 0
4-1 3-0 3-0 2-0 2-1
■ Hasil Pertandingan : ■ La Liga : Rayo Vallecano1 (Adri Embarba (PG) 85 - Sevilla 4 (F Vazquez 15, Andre Silva 31, Andre Silva 45, Andre Silva 79) Real Madrid 2 (Daniel Carvajal 20, G Bale 51) - Getafe ■ Liga Primer : Burnley 1 (J Tarkowski 6 - Watford 3 (A Gray 3, T Deeney 48, W Hughes 51) Manchester City 6 (S Agüero 25, 35, 75, Gabriel Jesus 31, David Silva 48, Huddersfield Town 1 (J Stankovic 43) Brighton & Hov 3 (G Murray 25, S Duffy 27, P Groß (PG) 44) - Manchester United 2 (R Lukaku 34, P Pogba (PG) 90) ■ Seri A : Bologna 0 - SPAL 1 (J Kurtic 71) Empoli2 (R Krunic 14, F Caputo 52) - Cagliari 0 Parma 2 (R Inglese 43, A Barillà 59) - Udinese 2 (R de Paul (PG) 65, S Fofana 69) Sassuolo 1 (D Berardi (PG) 27) - Internazionale 0
Lopetegui mengakui timnya memang belum mencapai titik terbaik dan masih ada banyak hal yang perlu dikembangkan. Dia percaya Madrid mampu melakukannya seiring berjalannya laga demi laga. Lopetegui mengakui kemenangan tersebut membuatnya puas, sebab La Liga merupakan fokus utama Madrid musim ini. Kemenangan tersebut menjadi langkah pertama yang penting untuk menatap musim yang sangat panjang. “Saya puas bahwa kami memenangkan pertandingan. La Liga adalah kompetisi yang menarik bagi kami dan merupakan fokus utama kami. Ini adalah langkah pertama pada musim yang sangat
panjang. Kami puas dengan performa kami,” tegas Lopetegui di laman resmi realmadrid. Tak lupa, Lopetegui juga memuji penampilan apik Gareth Bale yang sukses mencetak gol pengunci kemenangan. Dia menilai Bale tampil sangat baik dan membantu Madrid tampil sebaik mungkin sebagai tim. “Saya menyukai performa tim secara umum dan Bale menjalani pertandingan yang sangat bagus. Dia membawa banyak hal berbeda, seperti pemain lainnya.” “Kami harus terus bekerja keras, tim selalu diutamakan sebelum talenta individu dan hal itu juga berlaku untuk Bale,” sambungnya.■ Yn-am
Hotel Salatiga Gelar Flash Mob Asian Games SALATIGA - Demam “Flash Mob” melanda hampir semua lapisan masyarakat tanah air. Tak terkecuali dilingkungan managament Grand Wahid Hotel Salatiga (GWHS). Puluhan karyawan dan staf dari sejumlah lah departemen di lingkungan GWHS kompak membentuk tarian dengan iringan lagu energik, berlangsung di lobi hotel, Senin (20/8) siang tepat pukul 12.00 WIB. Tak hayal, kegiatan ini menjadi daya tarik bahkan disakasikan langsung oleh para tamu yang berada di area lobi hotel bintang lima tersebut. Tak hanya ikut menyaksikan, para tamu bahkan ada yang ikut mengabadikan gerakan flashmob dalam ventuk video dan di upload di official IG @grandwahidhotel. Menurut Marketing Communication (Marcom) Dody Rummata,
flash mob yang berlangsung singkat tak kurang 15 menit itu di buat management GWHS dalam rangka menyambut terlaksananya Asian Games 2018 yang dilaksanakan di Indonesia tepatnya di Jakarta – Palembang pada tanggal 18 Agustus hingga 2 September 2018. “Kami ingin ikut menyemarakkan Asian Games 2018. Setidaknya, sudah banyak berbagai bentuk dukungan dan kegiatan dilakukan untuk ikut serta merayakan pesta olah raga se-Asia ini. Salah satunya dilakukan GWHS melakukan Flashmob,” kata Dody kepada Wawasan, Senin (20/8) siang. Diiringi lagu Meraih Bintang yang merupakan official theme song untuk menyambut Asian Games ke-18 ini, seluruh karyawan GWHS tampak kompak dan semangat meliukkan tubuh membentuk koreografi.■ rna-Yn
■ Menjelang Berangkat Piala AFC U-16 di Malaysia
Bagus dan Bagas Pamitan Guru PKBM Kuncup Mekar MAGELANG – Dua pemain timnas U-16 asal Magelang Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri atau Bagus Kahfi dan saudara kembarnya Amirudin Bagas Kaffa Arrizqi atau Bagas Kaffa, berpamitan kepada para guru dan Kepala Sekolah Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat ( PKBM) Kuncup Mekar di Jalan Beringin, Kelurahan Tidar Utara, Kota Magelang, Senin ( 20/8). Hal itu dilakukan menjelang keberangkatannya untuk mengikuti pemusatan latihan guna
menghadapi Piala AFC U-16 tahun 2018 di Malaysia. Bagus Khaffi mengaku senang dapat melanjutkan sekolah di PKBM Kuncup Mekar Paket C, karena semua pihak mendukungnya. “Rasanya senang bisa sekolah di sini. Guru-gurunya asyik, menerima kami dengan baik. Belajarnya juga santai, tapi serius,” ujar Bagus Kepala PKBM Kuncup Mekar, Tien Ary Prihartanti mengatakan, dua kembar yang membela
TALI ASIH : Wakil Walikota Magelang Windarti Agustina didampingi Direktur Utama PD BPR Bank Magelang, Hery Nurjiyanto menyerahkan tali asih kepada dua pemain timnas U- 16 asal Magelang, Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri atau Bagus Kahfi dan saudara kembarnya Amirudin Bagas Kaffa Arrizqi atau Bagas Kaffa. Foto : Widiyas Cahyono
timnas U-16 tersebut, mengikuti kegiatan belajar sejak tiga tahun lalu dan saat itu mengikuti pendidikan persamaan Paket B (setara SMP). Dan dilanjutkan untuk Paket C (setara SMA). Menurutnya, selama mengikuti pendidikan di PKBM Kuncup Mekar tersebut, Bagus mempunyai prestasi akademik yang lumayan, yakni di bidang studi Bahasa Inggris. “Sedangkan saudara kembarnya, Bagas juga tidak jauh berbeda dengan Bagus, “ kata Tien Ary Prihartanti. Ia menambahkan, prestasi yang ditorehkan remaja asal Dusun Sindas, Desa Pancuran Mas, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang ini bisa memberi motivasi bagi para muridnya yang lain. “Mereka bisa menginspirasi murid lainnya untuk ikut berprestasi. Prestasi ini juga bisa mengangkat nama baik PKBM Kuncup Mekar sekaligus mengesampingkan kesan PKBM yang dinilai terpinggirkan,” tuturnya. ■ Sistem Daring Diakuinya, kedua pesepakbola kembar tersebut tidak selalu mengikuti kegiatan belajar mengajar, yang dikarenakan keduanya disibukkan dengan kegiatan latihan dan pertandingan sepak bola. Namun, keduanya tetap
bisa mengikuti kegiatan belajar mengajar jarak jauh secara daring. “Belajarnya secara daring, karena memang porsi latihan bersama timnas sangat banyak. Tetapi, kalau ujian pasti mereka datang,” ujarnya. Ia mencontohkan, saat ujian semester saat mengikuti kegiatan belajar Paket B, Bagus dan Bagas selalu mengikuti meskipun harus jarak jauh secara daring dan semuanya difasilitasi oleh PSSI. Tien menambahkan, kegiatan belajar dan mengajar di PKBM Kuncup Mekar ini tidak jauh berbeda dengan sekolah pada umumnya. Hanya saja, kegiatan belajar dan mengajar di PKBM tersebut tidak menyeluruh dari Senin hingga Jumat , melainkan hanya berlangsung tiga hari saja. Yakni hari Senin, Kamis dan Sabtu. “ Kelebihan lainnya, proses belajar dan mengajar di PKBM ini dapat diikuti oleh para siswa dan sambil bekerja,” imbuhnya. Wakil Walikota Magelang, Windarti Agustina mengaku, bangga dengan Bagas-Bagus yang ikut mengangkat nama baik Magelang. Termasuk mengangkat nama PKBM Kuncup Mekar, tempatnya belajar selama ini. Ia bersama Bank Magelang pun memberi bantuan dana sebagai apresiasi.■ Ias-Yn
16
Selasa Pon, 21 Agustus 2018
Penampilan Terakhir?
yang juga Chef de Mission (CdM) Indonesia, Komjen Pol (Purn) Syafruddin, Menpora Imam Nahrawi, Ketua Umum PB WI Airlangga Hartarto, dan pelatih Wushu Indonesia, Novita. Bagi Lindswell, medali ini merupakan emas pertama di ajang Asian Games. Pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, Lindswell hanya meraih medali perak. Alhasil, ini adalah kado spesial darinya untuk Indonesia yang baru merayakan HUT ke-73 Kemerdekaan RI. “Terima kasih kepada semua pihak atas doanya, dan dukungannya, terutama keluarga saya. Medali emas ini saya persembahkan unutuk semua pihak, terutama kepada bangsa dan negara ini. Saya bersyukur bisa mempersembahkan medali emas. Mungkin ini Asian Games terakhir buat saya,” tegas Lindswell. ■ Am-Yn
ATLET wushu putri senior, Lindswell Kwok, tampil hebat dengan mempersembahkan medali emas di ajang Asian Games 2018. Lindswell memenangi nomor Taijiquan-Taijijian dengan total nilai 9,75, dan menyisihkan Uen Ying Juanitamok (Hong Kong) dengan nilai 9,71 dan Agatha Chrystenzenwong (Filipina) dengan nilai 9,68. Kemenangan ini dirasa lebih istimewa, karena aksiaksi cantik Lindswell Kwok itu disaksikan Presiden RI Joko Widodo, MenPAN RB
■ Peraih Medali Asian Games 2018
Atlet Bisa jadi PNS, TNI atau Polri JAKARTA- Hari kedua perhelatan Asian Games 2018, diwarnai capaian prestasi emas atlet-atlet Indonesia. Kali ini atlet wushu putri Indonesia, Lindswell Kwok, yang meraih prestasi terbaik di cabang olahraga wushu, untuk nomor Taijiquan-Taijijian. Laga Wushu ini digelar di JIExpo, Jakarta, Senin (20/8). Lindswell Kwok meraih medali emas dengan memperoleh angka memuaskan 9,75 dalam pertandingan yang disaksikan Presiden RI Joko Widodo, MenPAN RB yang juga Chef de Mission (CdM) Indonesia, Komjen Pol (Purn) Syafruddin, Menpora Imam Nahrawi, Ketua Umum PB WI Airlangga Hartarto, dan pelatih Wushu Indonesia, Novita. Lindswell memenangi nomor Taijiquan-Taijijian setelah menyisihkan Uen Ying Juanitamok (Hong Kong) dengan nilai 9,71 dan Agatha Chrystenzenwong (Filipina) dengan nilai 9,68. Presiden Joko Widodo sendiri menyambut gembira atas capaian istimewa yang diraih Lindswell. Jokowi menyatakan, dirinya akan selalu menyempatkan diri untuk datang memberi
semangat kepada atlet-atlet Indonesia yang tengah bertanding. “Karena saya kan juga ada pekerjaan lain. Pokoknya kalau ada waktu saya pasti akan datang. Bagi-bagi waktu saja, akan kita atur waktunya. Tidak harus yang mendapat emas, ya di pertandingan apa pun. Kita akan atur waktu seketat mungkin, agar bisa datang di setiap pertandingan. Semangat, semangat, semangat,” ujar Jokowi, usai menyaksikan aksi Lindswell. ■ Asal Sehat Sementara itu, CdM Indonesia, Syafruddin kembali menegaskan, setiap atlet yang meraih medali apakah emas, perak, maupun perunggu, akan diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), anggota Polri, atau TNI. “Saat ini Lindswell sudah
Putra & Putri ke Semi Final JAKARTA- Kemenangan Fajar Alfian/Muhamammad Rian Ardianto atas Manu Attri/Sumeeth Reddy di partai keempat cabor bulutangkis beregu Asian Games 2018, membuat tim putra Indonesia memastikan tiket ke babak semi final. Fajar/Rian menang dua set langsung dengan skor 21-14, 21-18. Angka pertama diraih Indonesia lewat kemenangan Anthony Sinisuka Ginting yang mengalahkan Srikanth Kidambi, dengan skor 23-21, 20-22, 21-10. Di partai kedua, pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menghentikan perlawanan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dengan skor 19-21, 21-19, 2116. Sayangnya Jonatan Christie belum berhasil menyumbang kemenangan bagi tim putra Indonesia. Dia harus menelan kekalahan dari pertarungan melawan Prannoy HS, dengan skor 15-21, 21-19, 19-21. “Saya minta maaf belum bisa menyumbang angka buat Indonesia. Sebenarnya tadi tim sudah memimpin 2-0. Lawan lebih siap, saya sudah
mengeluarkan semua permainan saya, cuma ada beberapa stroke yang salah di poin-poin penting,” ujar Jonatan, seperti yang dikutip dari badmintonindonesia.org, Senin (20/8). ■ Arah Angin Sedangkan Fajar/Rian mengaku senang bisa menyumbang angka bagi tim putra. Meskipun di awal permainan, mereka masih beradaptasi dengan lawan yang baru pertama kali dihadapinya. Mereka juga mengaku kagum dan bangga, bisa berlaga di even sekelas Asian Games. “Di awal kami masih menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan, arah anginnya beda-beda. Kami juga baru pertama kali bertemu lawan, belum tahu kelemahan dan kelebihan mereka,” terang Fajar. Di babak semi final, tim putra Indonesia akan bertemu dengan Jepang. Begitu pun tim putri yang juga akan berhadapan dengan tim Negeri Sakura. Tim putri akan bertanding lebih dulu pada pukul 12.00 WIB, dilanjutkan dengan tim putra pada pukul 18.00 WIB. ■ Am-Yn
WAWANCARA: Presiden RI Joko Widodo, didampingi Menpora Imam Nahrawi dan Cdm Tim Indonesia Sjafrudin, saat dicegat para pewarta untuk wawancara, usai Lindswell Kwok meraih medali emas kedua untuk tim Merah Putih. ■ Foto: tim cdm PNS. Untuk atlet lain, bukan hanya yang meraih medali emas saja, tapi juga perak dan perunggu. Bisa menjadi PNS, TNI atau anggota Polri. Asalkan sehat bisa. Kebetulan
saya kan bekas Wakapolri,” ujar Pak Syaf, disambut tepuk tangan Ketum PB WI Airlangga Hartarto dan wartawan. Sebelum Lindswell,
taekwondoin putri Indonesian Defia Rosmaniar, pada Minggu (19/8) lalu juga berhasil meraih medali emas di cabang taekwondo di nomor Poomsae
individual putri. Dikabarkan pula, pada cabor downhill putra-putri, tim Indonesia mampu mengawinkan medali emas. ■ Am-Yn
Dua Medali Emas di Nomor Downhill SUBANG- Setelah cabor Taekwondo dan Wushu, kini giliran cabor balap sepeda yang mampu menyumbangkan medali emas. Kali ini pasukan Raja Sapta Oktohari, tidak tanggungtanggung, yakni meraup dua medali emas pada hari pertama perlombaan balap sepeda Asian Games 2018, nomor downhill putra-putri. Medali emas pertama disumbangkan pembalap sepeda downhill putri, Tiara Andini Prastika. Tampil di Khe Bun Hill Subang,
Senin (20/8), Tiara menjadi yang tercepat dengan mencatat waktu dua menit 33,056 detik. Tiara mengungguli Vipavee Deekaballes yang berada di posisi kedua, dan terpaut 9,598 detik. Atlet Thailand itu berhak dapat medali perak. Medali perunggu nomor ini diraih pembalap putri Indonesia lainnya, Nining Porwaningsih dengan mencatat waktu 9,608 detik. Sukses ini diikuti Khoiful Mukhib yang turun di nomor downhill putra. Khoiful
DUA EMAS: Khoiful Mukhib, Tiara Andini Prastika dan Nining Purwaningsih (dari kiri ke kanan), berhasil mengawinkan medali emas di cabor balap sepeda nomor downhill Asian Games 2018. Untuk Nining hanya meraih medali perunggu. Foto: Dok PB ISSI
mengawinkan medali emas putra dan putri, setelah mencatat waktu 2 menit 16.687 detik. Dia mengalahkan Ciang Shengsan (Taiwan), 1.497 detik lebih lambat dan meraih perak. Medali perunggu diraih Suebsakun Sukchanya (Thailand), atau 1.762 detik lebih lambat dari peraih emas. Ketua Umum PB ISSI, Raja Sapta Oktohari menyebut, hasil ini sebagai hasil kerja bersama. Dia juga mengaku bersyukur dengan perolehan dua medali emas ini. Raja Sapta menyebut, keberhasilan dalam mengawinkan medali emas MTB putra-putri itu, telah direncanakan sebelumnya. ■ Atlet Cedera “Alhamdulillah, ini hari pertama yang luar biasa. Kami mendapatkan dua medali emas dan satu perunggu. Ini hasil kerja tim. Seperti yang sudah-sudah, saya selalu menyampaikan, ini kerja tim atlet dan pelatih. Ini menjadi hasil puncak dari proses yang panjang,” kata Okto, usai penyerahan medali. “Kami sudah memprediksi hasil ini. Downhill memang dua-dua punya peluang untuk mendapatkan emas. Dari ranking dunia, keduanya, baik Mukhib dan Tiara, memang cukup bisa bersaing,” imbuh dia. Perolehan medali emas ini sedikit terganggu, dengan cederanya pmebalap senior, Popo Aryo Sejati. Popo terjatuh dan tak bisa melanjutkan perlombaan. Saat ini Popo mendapatkan perawatan di RS Hasan Sadikin, Bandung. Dari informasi awal, Popo menderita cedera tulang selangka. ■ Am-Yn