WAWASAN 19 September 2018

l Rabu Pahing l 19 September 2018 TAHUN KE-33 NO: 144

Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

BEREBUT BOLA: Penyerang PSIS,Bayu Nugroho (kanan) berebut bola dengan bek Persija Jakarta, Jaimerson Da Silva dalam laga pekan ke-22 Liga 1 di Stadion Sultan Agung Bantul, Selasa (18/9) malam.n Foto:SM/ M Alfi Makhsun

PSIS Gagal Raih Poin BANTUL - Tim PSIS Semarang makin terpuruk di zona degradasi setelah gagal meraih poin pada pekan ke-22 Liga 1. Bertindak sebagai tim tamu, PSIS takluk 1-0 atas tuan rumah Persija Jakarta lewat gol tunggal Riko Simanjuntak di menit 16.

“Gol lawan kelengahan pemain belakang kami.

Tapi apa pun hasilnya anak-anak sudah bekerja keras,” kata pelatih PSIS Jafri Sastra, Selasa (18/9).

Atas hasil ini PSIS masih berada di posisi ke-17 dengan 23 poin tak beranjak dari pekan sebelumnya di mana mereka sukses meraih tiga angka penuh dari tuan rumah PSMS Medan. Sementara Persija merangsek satu peringkat ke posisi empat dengan 36 poin.

“Mereka main keras karena butuh poin agar timnya bisa lepas dari zona degradasi. Untung pemain kami bermain lebih tenang dan bisa mendapatkan kemenengan,” timpal arsitek Persija Stefano Cugurra.

PSIS langsung dalam tekanan Persija saat wasit Bersambung ke hal 7 kol 3

Warga akan Uji Lab Debu PLTU

Penjahat dan Bandar Narkoba Bisa Nyaleg n KPU Segera Revisi PKPU JAKARTA - KPU akan segera merevisi PKPU No 20 Tahun 2018 menyusul putusan MA yang membolehkan eks koruptor maju di Pileg 2019. PKPU yang akan direvisi juga termasuk aturan soal mantan napi bandar narkoba dan penjahat seksual.

“Pasal yang berkaitan dengan itu. Bahwa partai harus punya komitmen tidak mencalonkan mantan napi koruptor, kejahatan seksual, dan narkoba, itu kan satu ketentuan,” ujar Komisioner KPU Hasyim Asyari di kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (18/9).

“Begitu ketentuan itu dibatalkan (lewat PKPU), tiga-tiganya kategori itu lewat semua (batal

pada PKPU),” sambungnya.

Hasyim mengatakan putusan ini tidak hanya menyangkut kasus eks napi korupsi. Menurutnya, uji materi yang dilakukan tidak hanya berdasarkan kasus, melainkan undang-undang.

“Bukan (hanya terkait satu kasus saja), karena judicial rivew itu yang diperiksa peraturan per Bersambung ke hal 7 kol 3

Sindoro Sengaja Dibakar untuk Lahan Terong Belanda

JEPARA - Forum Warga Tanjung Jati Bersatu (FWTB) Jepara akan melakukan uji laboratorium mengenai dampak debu PLTU Tanjung Jati B. Sikap warga ini dilakukan, setelah mereka melakukan pertemuan dengan sejumlah warga yang mengalami paparan debu PLTU Tanjung Jati B. Langkah ini diharapkan bisa menjadi pembanding atas sikap PT. PLN Tanjung Jati B, yang menyatakan tidak ada dampak dari debu batu bara yang ada di PLTU Tanjung Jati B. Ketua FWTB Jepara, Hadi Priyanto menyatakan uji laboratorium akan dilakukan oleh Tim Laboratorium independen. Uji laboratorium pembanding ini sangat penting untuk mengetahui secara pasti apakah debu yang dihirup oleh warga setiap hari, utamanya ketika musim angin timur seperti sekarang ini, masuk kategori abu jenis apa. Dengan uji laboratoriium itu juga dapat Bersambung ke hal 7 kol 1

TEMANGGUNG - Dugaan unsur kesengajaan pada kebakaran yang terjadi di Gunung Sindoro terbukti , yakni dengan ditangkapnya satu orang pelaku yakni Teguh (43) warga Dusun Sibajag, Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung yang diduga membuka lahan milik perhutani dan kemudian membakar ranting dan ilalang.

“Pelaku diamankan petugas pada 12 September lalu atau lima hari setelah kebakaran pertama yang terjadi di Gunung Sindoro pada 7 September lalu,”kata Wakapolres Temanggung, Bersambung ke hal 7 kol 3 SENGAJA: Teguh ( tengah), pelaku pembakaran hutan Gunung Sumbing bersama barang bukti diperlihatkan kepada awak media.

Foto: Widiyas Cahyono.

Ketika Air Waduk Gajahmungkur Menyusut

Jalur Pintas Eromoko-Baturetno Nongol Lagi

Pengalaman Mistis

Musim kemarau di Jateng mengakibatkan sejumlah daerah krisis air. Kondisi seperti juga terjadi di sejumlah waduk.

Meski sudah tersedia minimal satu embung di satu desa, kebutuhan air di sejumlah daerah belum tercukupi.

AURA Kasih makin eksis di film.

Ia kini tengah menyelesaikan film terbarunya bergenre horor fantasi bertajuk The Sacred Riana Beginning. Soal perannya di film besutan Billy Cristian itu, Aura yang kini berpacaran dengan bule ini, mendapatkan karakter yang menantang. “Cerita bagus banget dan seru, beda dengan film horor yang ada selama ini,” kata wanita berusia 32 tahun ini.

Film yang mengambil lokasi syuting di Kota Tegal, Jawa Tengah ini rupanya juga memberikan Aura pengalaman mistis. “Waktu pertama datang ke lokasi syuting, lihat rumahnya sudah ngeri. Apalagi kalau malam hari, banyak aura aneh. n buyil-skh Foto: Buyil

SEJAK air Waduk Gajahmungkur Kabupaten Wonogiri menyusut, banyak jalur pintasan yang dapat kembali dilewati warga, walau baru sebatas untuk sepeda motor. Jalur tua yang muncul lagi itu, antara lain jalan dari Desa Tegal-

harjo (Kecamatan Eromoko) sampai Desa Gelsungrejo (Kecamatan Baturetno) dan jalan dari Kelurahan Wuryantoro (Kecama-

tan Wuryantoro) sampai Desa Gelsungrejo (Kecamatan Baturetno).

Kepala Desa Glesungrejo, An-

BERFUNGSI: Jalur tua yang menghubungkan Desa Tegalharjo (Kecamatan Eromoko) dengan Desa Gelsungrejo (Kecamatan Baturetno), kembali dapat difungsikan setelah air Waduk Gajahmungkur Wonogiri menyusut. Foto: Tulus PE

di Wirawan mengakui, jalan Eromoko-Baturetno kini sudah bisa dilalui kendaraan bermotor.

“Jalannya sudah mengering sejak sekitar dua minggu lalu. Sekarang bisa dilewati sepeda motor,” katanya, Selasa (18/9) Adapun kendaraan roda empat belum bisa melewatinya, karena masih ada beberapa genangan di beberapa titik bekas sungai. Selain itu jalan sepanjang satu kilometer tersebut sempit, hanya cukup dilewati sepeda motor. “Mungkin dua minggu lagi bisa dilewati mobil. Tapi juga perlu melebarkan jalan dulu,” terangnya.

Para pengguna jalan hanya membutuhkan waktu sekitar 7-8 menit untuk melintasinya. Jalur itu bisa memangkas waktu jauh lebih singkat untuk menghubungkan antara Kecamatan Eromoko dengan Baturetno. Pasalnya, keBersambung ke hal 7 kol 1

Rabu Pahing,19 September 2018

Tantangan Menjadi Guru Profesional

Mentalitas Menciptakan Pekerjaan FENOMENA susahnya mencari pekerjaan saat ini memang dirasakan oleh para pencari kerja. Bukan saja oleh mereka yang hanya memiliki ijazah SLTP atau SLTA, namun juga oleh mereka yang menyandang gelar sebagai sarjana. Karena itu tidak mengherankan jika setiap ada lowongan pekerjaan, beribu-ribu pelamar akan langsung menyerbu. Berbagai kegiatan “job fair” pun selalu dipenuhi dengan para pencari kerja.

Demikian pula pada setiap muncul lowongan untuk formasi aparatur sipil negara (ASN), rekrutmen anggota Polri, TNI, dan lain-lain. Kenyataan itu menunjukkan, bahwa paradigma mencari kerja masih sangat kuat melekat pada benak masyarakat, dibanding menciptakan pekerjaan atau berwira usaha, Kita jadi teringat, pada awal September lalu, kota Semarang kedatangan Gibran Rakabuming Raka, CEO perusahaan katering Madhang.id, yang juga putra Presiden Joko Widodo. Kedatangannya adalah untuk menularkan “virus” kreatif-inovatif kepada anak-anak muda di Semarang. Sebagaimana di lakukan di seluruh penjuru Tanah Air, Gibran memotivasi anakanak muda untuk selalu berpikir kreatif dan inovatif. Menurut Gibran, tidak ada salahnya anak-anak muda berpikir untuk menjadi ASN atau bekerja di perusahaan besar. Namun alangkah baiknya jika bisa memiliki usaha sendiri yang dibangun dari nol. Dengan kreativitas, inovasi, kesungguhan, dan usaha tak kenal menyerah, setiap orang bisa mencapai apa saja yang diimpikannya.

Jadi, menurutnya, kunci keberhasilan sesungguhnya ada pada diri setiap orang, dan bukan pada orang atau pihak lain.

Apa yang dilakukan Gibran terhadap anak-anak muda patut diapresiasi. Mereka harus mendapatkan dorongan, dukungan, dan motivasi untuk mampu mengembangkan potensi yang ada pada dirinya. Jika tidak, maka potensi itu tidak akan pernah tergali, dan akibatnya, seseorang hanya akan menjadi pencari kerja, dan bukan pencipta pekerjaan. Dengan hanya menjadi pencari kerja, maka seringkali potensi yang ada pada diri seseorang tidak akan tergali secara optimal. Dan sebaliknya, seorang pencipta pekerjaan, dia tidak akan pernah berhenti berpikir kreatif dan inovatif untuk menggapai kemajuan.

Oleh: Darisman SPd.SD

S

UKA atau tidak suka, setiap anggota profesi harus meningkatkan kemampuannya, demikian pula dengan guru. Pahlawan Tanpa Jasa ini harus pula meningkatkan kemampuannya untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Mengapa perlu profesionalisme dalam pendidikan?

Ada enam asumsi yang dikemukakan pakar pendidikan Sanusi et, yang dijabarkan sebagai berikut, pertama, bahwa subjek pendidikan adalah manusia yang memiliki kemauan, pengetahuan, emosi, dan perasaan dan dapat dikembangkan sesuai dengan potensinya. Kedua, pendidikan dilakukan secara internasional, yakni secara sadar bertujuan, maka pendidikan menjadi normatif yang diikat oleh normanorma dan nilai-nilai yang baik secara universal, nasional,

B

Oesman Sapta: Pegang teguh Pancasila.

Jangan hanya dijadikan jargon.

(Bagaimana pun kondisinya, Pancasila acuannya)

PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN

: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo

REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto.

KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati.

Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana.

Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi.

Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro.

MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto.

MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo.

MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati.

KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah.

ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113 REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986.

TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986

■ Lebih Berat Di tempat itulah, guru-guru diharapkan melaksanakan tugas yang maha mulia untuk mendidik generasi penerus bangsa.

Hal ini akan bertambah lebih berat dan menjadi tantangan tersendiri, bila dihadapkan lagi dengan kemajuan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tetapi dengan dukungan fasilitas yang minim dan dengan iklim kerja yang tidak menyenangkan. Selain itu beban guru ditambah lagi dengan berbagai tugas non-mengajar yang banyak menyita waktu dan tenaga para guru.

Tapi sesungguhnya, menurut penulis, guru dianggap sebagai suatu profesi bilamana ia memiliki pernyataan dasar, keterampilan teknik serta didukung oleh sikap kepribadian yang mantap. Dengan demikian, berarti guru yang

Oleh: Pitarini Manggiasih SPd

Gubernur ajak warga guyub jelang pemilu.

***

kita masih menemukan guru berada dalam situasi yang kurang menguntungkan untuk melaksanakan tugas yang dibebankan kepada kita.

Banyak guru yang ditempatkan di dalam ruang yang penuh sesak dengan anak didik, perlengkapan yang kurang memadai, dan dukungan manajerial yang kurang mutakhir.

Penulis, guru SDN 3 Bumisari, Bojongsari, Purbalingga.

Memacu Siswa untuk Percaya Diri

Langkah yang dilakukan Gibran, tampaknya relevan dengan situasi dan kondisi yang ada di Indonesia saat ini. Sulitnya mencari pekerjaan dan kondisi perekonomian nasional yang kurang menggembirakan sangat cocok untuk dijawab dengan kewirausahaan. Apalagi mengingat, saat ini banyak generasi muda yang terjerumus pada perilaku tidak terpuji, seperti penyalahgunaan narkoba, obat-obatan terlarang, mabukmabukan, pergaulan bebas, bahkan tindak kriminalitas. Kita berharap “virus-virus” kreatif dan inovatif akan tumbuh subur di kalangan remaja atau pemuda kita di berbagai bidang usaha.

Sehingga mentalitas yang harus dibangun adalah menciptakan pekerjaan, dan bukan mencari pekerjaan. Semoga!■

Kalau bisa tak hanya jelang pemilu.

maupun lokal, yang merupakan acuan para pendidik, peserta didik dan pengelola pendidikan. Ketiga, teori-teori pendidikan merupakan jawaban kerangka hipotesis dalam menjawab permasalahan pendidikan. Keempat, pendidikan bertolak dari asumsi pokok tentang manusia, karena manusia mempunyai potensi yang baik untuk berkembang.

Kelima, inti pendidikan terjadi dalam prosesnya, yaitu situasi dimana terjadi dialog antara peserta didik dengan pendidik yang memungkinkan peserta didik tumbuh ke arah yang dikehendaki oleh pendidik agar selaras dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi masyarakat.

Keenam, sering terjadinya dilema antara tujuan utama pendidikan, yaitu menjadikan manusia sebagai manusia yang baik (dimensi intrinsik) dengan misi intrumental yang merupakan alat untuk perubahan atau mencapai tujuan.

Dalam keseluruhan perangkat tenaga penggerak di sektor pendidikan, khususnya guru merupakan salah satu mata rantai’ yang cukup lemah.

Oleh karena itu muncullah berbagai usaha untuk menghasilkan guru yang lebih berkualitas. Di berbagai tempat

profesional harus memiliki empat kompetensi, sebagai berikut, yaitu Kompetensi Profesional artinya ia memiliki pengetahuan yang luas serta dalam dari bidang studi ( subjek matter ) yang akan diajarkan serta penguasaan metodologis dalam arti memiliki pengetahuan konsep teoritik, mampu memilih metode yang tepat serta mampu menggunakan berbagai metode dalam proses belajar mengajar. Kedua, Kompetensi Personal, artinya memiliki sikap kepribadian yang mantap, sehingga mampu menjadi sumber identifikasi bagi subjek. Ketiga, Kompetensi Sosial, artinya ia menunjukkan kemampuan berkomunikasi sosial, baik dengan peserta didik maupun dengan teman guru, dengan kepala sekolah bahkan dengan masyarakat luas. Kemampuan Pelayanan, yaitu untuk memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya yang berarti mengutamakan nilai kemanusiaan dari pada nilai benda material. Apabila seorang guru telah memiliki ke-4 kompetensi tersebut di atas, maka guru tersebut telah memiliki hak profesional karena ia telah dengan nyata memenuhi syarat-syarat sebagai guru profesional.■

ELAJAR berbicara memang tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan. Banyak sekali siswa yang lemah dalam hal berbicara di depan umum, sehingga menghambat siswa dalam proses pembelajaran. Ada beberapa faktor siswa yang tidak mempunyai rasa percaya diri diantaranya, merasa dirinya tidak pintar, kurang percaya diri pada bentuk tubuh, dan sebagainya. Dari faktor tersebut yang akhirnya timbul sikap isin atau malu yang dihadapi siswa.

Seorang guru dituntut

memacu semangat siswa agar siswa aktif dalam proses pembelajaran. Apalagi Kurikulum 2013 mendorong siswa untuk aktif pada setiap kegiatan belajar. Ketika dalam proses pembelajaran, guru terlebih dahulu memberikan sekilas materi yang akan diajarkan setelah itu siswa dipersilakan belajar berdiskusi dan selanjutnya belajar mengemukakan pendapat di depan teman-temannya. Terkadang ketika berbicara di depan teman-temannya, mereka tidak mau karena kurang percaya diri karena takut jawabannya salah, takut dicemooh teman dan masih banyak lagi. Oleh karena itu, guru dituntut mencari model pembelajaran yang menarik agar siswa timbul rasa percaya diri dan semangat dalam belajar, khususnya pada pembelajaran Bahasa Indonesia.

■ Memacu Ada banyak sekali model pembelajaran yang sudah diperkenalkan secara umum.

Namun, tidak semua pembela-

jaran cocok untuk diajarkan kepada siswa. Mengingat SDM (Sumber Daya Manusia) di kota dan di pedesaan masing-masing berbeda. Untuk memacu siswa dalam keterampilan atau skill berbicara agar menjadi lebih baik, yaitu dengan model pembelajaran Numbered Heads Together. Model pembelajaran ini adalah suatu metode belajar dimana setiap siswa diberi nomor selanjutnya dibuat suatu kelompok kemudian secara acak guru memanggil nomor dari siswa.

Model pembelajaran tersebut ini langkah kerjanya sebagai berikut; pertama, siswa dibagi dalam kelompok. Setiap siswa dalam setiap kelompok mendapat nomor. Kedua, guru memberikan tugas dan masingmasing kelompok mengerjakannya. Ketiga, kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakannya. Keempat, guru memanggil salah satu nomor siswa dengan nomor yang dipanggil melaporkan

hasil kerjasamanya mereka. Kelima, tanggapan dari teman yang lain, kemudian guru menunjuk nomor yang lain. Terakhir, masing-masing siswa dalam anggota kelompok menyimpulkan sesuai nomor yang dipanggil oleh guru.

Kelebihan dari model pembelajaran Numbered Heads Together diantaranya; semua siswa siap semua sehingga siswa menjadi antusias dalam mengikuti pembelajaran. Selain itu, siswa dapat melakukan diskusi dengan sungguh-sungguh. Siswa yang pandai juga dapat mengajari siswa yang kurang pandai. Kemudian siswa yang tadinya malu menjadi percaya diri karena kalau tidak menjawab bisa menjadi bahan tertawaan teman-temannya sehingga memacu semangat siswa. Namun ada juga kelemahan dari pembelajaran ini, yaitu kemungkinan ada nomor yang tidak dipanggil oleh guru.

Walau bagaimanapun siswa banyak yang antusias dalam mengikuti pembelajaran.■ Penulis, guru SMP N 2 Pengadegan, Purbalingga.

Purbalingga dan Langkanya Cerita Lokal Oleh: Bayu Aji Wicaksono SPd MPd

“T

“

Anak-anak juga menyukai cerita sebagaimana mereka menyukai permainan.

Melalui cerita, siswa dapat dilatih untuk lebih memusatkan perhatian pada konteks secara keseluruhan.

AHUKAH kalian cerita Roro Jonggrang?” Jika guru bertanya ke siswa salah satu cerita rakyat ini, mayoritas murid akan yang mampu menjawabnya karena cukup populer, apalagi banyaknya buku dan tayangan televisi yang mengangkat cerita tersebut. Tetapi sebuah ironi akan muncul, saat menanyakan kepada siswa “Adakah cerita rakyat dari Purbalingga yang kalian ketahui?”.

Jawaban semua siswa hampir seragam, “belum!”.

Ini adalah sebuah fakta yang terjadi di lingkungan sekitar kita. Siswa lebih mengenal cerita diluar daerahnya, dibanding cerita lokal. Bahkan siswa cenderung lebih memahami tokoh cerita kartun di televisi dibanding tokoh cerita rakyat dari daerahnya sendiri. Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab permasalahan ini. Diantaranya, kurangnya minat baca siswa. Kedua, kurangnya ketersediaan buku-buku yang mengangkat cerita lokal. Jika permasalahan ini tidak tertangani, dikhawatirkan generasi yang akan datang merasa asing dengan cerita dari daerahnya sendiri. Bahkan dimungkinkan cerita lokal daerah akan hilang ditelan waktu.

Untuk mengatasi kurangnya minat baca siswa, pemerintah sekarang sedang gencar melaksanakan program Gerakan Literasi Sekolah (GLS). Program ini dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan untuk menjadikan sekolah sebagai sebuah

ekosistem literasi. Penumbuhan budaya literasi dan minat baca di sekolah, salah satunya melalui kegiatan 15 menit membaca sebelum atau sesudah pembelajaran, kegiatan nonakademik misalnya kunjungan wajib ke perpustakaan, dan kegiatan intrakurikuler/pembelajaran yaitu menggunakan strategi literasi, misalnya menggunakan bahan ajar yang dapat menarik minat baca siswa.

■ Buku Besar Untuk mengatasi kurangnya ketersediaan buku-buku yang mengangkat cerita lokal. Guru tidak boleh bergantung dengan kucuran buku dari pemerintah pusat ataupun berpangkutangan menunggu pihak lain membuat buku yang mengangkat cerita lokal. Seorang guru dapat berinovasi untuk membuat bahan ajar yang dapat menarik minat baca sekaligus memperknalkan cerita lokal kepada siswa. Salah satu bahan ajar yang dapat dibuat adalah Buku Besar (Big Book) berisi cerita rakyat di Purbalingga.

Bahan ajar ini dapat memperkenalkan kearifan lokal yang ada di lingkungan sekitar siswa.

Sebagai contoh, di Purbalingga ada daerah bernama Wirasaba dan Toyareka, tetapi sebagian besar siswa belum mengetahui sejarah tentang kedua daerah tersebut. Dengan adanya bahan ajar ini, siswa akan memperoleh pengetahuan baru bahwa nama kedua daerah tersebut tidak lepas dari cerita rakyat “Adipati Wirasaba”. Selain cerita rakyat

di atas, masih banyak cerita lokal yang masih asing terdengar di telinga siswa, misalnya Babad Onje, Legenda Putri Ayu Limbasari, Legenda Goa Lawa, Legenda Kedungbenda, dan masih banyak cerita lain tentang asal usul desa di Purbalingga.

Buku Besar sendiri merupakan bahan ajar berupa buku bacaan yang memiliki ukuran, tulisan, dan gambar yang besar.

Dalam Buku Besar baik teks maupun gambarnya dibesarkan, sehingga memungkinkan terjadinya kegiatan membaca bersama antara guru dan murid. Ukuran Buku Besar bisa beragam, misalnya ukuran A3, A4, A5, atau seukuran koran. Ukuran Buku Besar harus mempertimbangkan segi keterbacaan seluruh siswa di kelas.

Bahan ajar Buku Besar dapat digunakan oleh guru saat ia sedang melakukan pemodelan membaca atau membaca bersama. Jenis buku ini memiliki kelebihan, karena tampilannya menarik perhatian. Siswa tentu tertarik untuk belajar membaca menggunakan buku yang berukuran besar, hurufnya besar sehingga memiliki tingkat keterbacaan yang tinggi, dan didukung dengan gambar berwarna yang menguatkan bacaan. Anak-anak juga menyukai cerita sebagaimana mereka menyukai permainan. Melalui cerita, siswa dapat dilatih untuk lebih memusatkan perhatian pada konteks secara keseluruhan.■ Penulis, guru SD Negeri 1 Karangjengkol, Purbalingga.

Rabu Pahing,19 September 2018

Kemendikbud Tunjuk SD Mutual jadi Rujukan Nasional MAGELANG- SD Muhammadiyah Satu Alternatif (Mutual) Kota Magelang mendapat kepercayaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebagai sekolah rujukan nasional. strakurikuler, melaksanakan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) yang baik, sekolah bersih, sehat.

Selain itu, SD Mutual juga melaksanakan penumbuhan karakter Islami sangat baik dan juga mengembangkan budaya kearifan lokal melalui aneka kegiatan yang diikuti peserta didik.

Sahid mengatakan, sebelumnya pada tahun 2017 lalu satu SD di Kota Magelang telah ditunjuk sebagai sekolah rujukan nasional yakni SD Negeri Magelang 6. Dan pada tahun ini, ada satu SD swasta yakni SD Mutual mendapat kepercayaan yang sama.

Menurutnya, SD Mutual tersebut merupakan salah satu dari 46 sekolah dasar se-Indo-

“Ditunjuknya SD Mutual Kota Magelang ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi Kota Magelang , karena SD Mutual merupakan satu-satunya sekolah swasta pertama di Kota Magelang yang ditunjuk sebagai sekolah rujukan nasional,” kata Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Magelang, Sahid, Selasa (18/9).

Ia menambahkan, keberhasilan SD Mutual Kota Magelang menjadi sekolah rujukan nasional tersebut, karena SD Mutual telah melaksanakan manajerial delapan standar nasional pendidikan memiliki banyak karakteristik dan indikator untuk menjadi sekolah rujukan. Diantaranya SD Mutual mengembangkan budaya mutu dalam pembelajaran intrakurikuler, ek-

Membumikan Ekstrakurikuler Batik Oleh: Diana Tri Suciasih

B

ATIK, kebanyakan anak SD pasti tak menyukai dan beranggapan bahwa batik identik dengan orang yang sudah tua. Maka dari itu, SD Negeri 1 Bojong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga menyiasati dengan kegiatan ekstrakurikuler. Awalnya, ekstrakurikuler sedikit peminatnya,bahkan ketika angket disebar tidak ada yang memilih program membatik.

Kesulitan dalam mengenalkan batik di lingkungan SD memang banyak. Anak-anak lebih suka memililh kegiatan yang berkaitan dengan fisik. Padahal, sebenarnya jika kita sudah terjun ke dunia batik kita akan merasakan dunia yang berbeda. Setelah beberapa anak yang berbakat menggambar diikutsertakan dalam ekstra membatik, lambat laun menjadi banyak peminatnya.

Sebetulnya proses membatik sangatlah mudah. Awalnya anak-anak dikenalkan dengan macam-macam motif membatik seperti pola yang sedang tenar di Purbalingga motif lawa. Motif yang lain ada motif lumbon, motif knalpot, motif sapu glagah, motif batu akik dll. Dengan melihat motif-motif batik anakanak mulai tertarik untuk menggambar motif batik Setelah pengenalan motif batik anak-anak diberi kesempatan untuk membuat salah satu pola batik di selembar kertas sampai mereka luwes membuat pola batiknya.

Setelah itu baru merka menggambar motif batik pada kain mori. Setelah selesai anak-anak baru meggunakan lilin dan canting dalam proses membatik. Anak-anak yang sudah masuk ekstrakurikuler membatik biasanya tidak mau cepat berakhir.

Karena mereka asyik.

Sekolah Kami juga mengenalkan teknik pewarnaan membatik sehingga anak-anak tidak bosan dengan proses membatik.

Antusias anak saat proses pewarnaan batik terlihat dari wajah mereka. Celoteh anak-anak membuat suasana semakin menyenangkan dan rasa lelah serta waktu yang lama menjadi tidak terasa.

Program Pemda Purbalingga tahun pelajaran 2019/2020 anak sekolah menggunakan seragam batik lawa. Hal ini menjadi motivasi yang lebih bagi sekolah kami untuk terus meningkatkan potensial anak dalam kegiatan ekstra membatik. Kami mendukung program pemerintah dengan membuat program pengadaan seragam batik lawa untuk SD N 1 Bojong Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga. Yang nantinya besar harapan kami akan menjadi produk unggulan bagi sekolah kami yang saat ini ditunjuk dari Dinas Pendidikan sebagai Sekolah Model. Pengadaan seragam batik lawa nantinya diharapkan bisa dijual ke sekolah-sekolah lainnya.

Kegiatan ini diharapkan bisa memberikan keterampilan khusus bagi anak saat terjun ke masyarakat. Dengan bekal membatik anak-anak bisa mengembangkan keterampilan mereka di lingkungan tempat mereka tinggal. Jika mereka dewasa nanti, mereka bisa membuat batik sendiri dan bisa menjualnya sebagai tambahan ekonomi. Membatik yang tadinya sulit dan rumit sekarang justru menjadi hal yang menarik bagi anakanak, khususnya SD Negeri 1 Bojong Kecamatan Mrebet Kabupaten.

Kecintaan mereka terhadap batik pun sudah semakin besar.

Siswa mulai menyadari bahwa batik bukan identik dengan orang yang lebih tua tetapi batik adalah seni yang pantas kita cintai dan budaya yang patut kita banggakan. ■ Penulis, Guru SD N 1 Bojong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga.

SERTIFIKAT: Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang, Sahid menyerahkan secara simbolis sertifikat sekolah rujukan nasional dari Kemendikbud kepada Kepala SD Mutual Kota Magelang, Mustaqim.■ Foto: Widiyas Cahyono Sementara itu, Kepala Sekonesia yang mendapatkan predilah rujukan nasional tersebut kat sekolah rujukan nasional lah SD Mutual, Mustaqim memenambah prestasi yang didan merupakan salah satu ngatakan, keberhasilan sekolah torehkannya sebelumnya. Sewakil Provinsi Jawa Tengah. yang dipimpinya menjadi sekoperti 11 tahun meraih nilai ujian

nasional terbaik se-Kota Magelang, meraih medali perunggu Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) cabang renang atas nama Anteo Cyailendra dan meraih medali perunggu dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) di Padang, Sumatera Barat atas nama Reyhan Fitrian Arifin, Ia berharap prestasi tersebut terus memompa semangat para guru dan karyawan SD Mutual Kota Magelang untuk terus memberikan pelayanan pendidikan terbaik di Kota Magelang. “ Dengan diraihnya sebagai sekolah rujukan nasional , diharapkan bisa menjadi acuan bagi sekolah lain dan keunggulankeunggulan akan kami sebar ke sekolah lain,” katanya.

Mustaqim menambahkan, pada awal Oktober mendatang, SD Mutual Kota Magelang juga akan menjadi salah satu sasaran kunjungan studi banding dari kepala-kepala SD di daerah Hulu Selangor Malaysia.■ Ias-skh

Tim Pengabdian Undip Dampingi UKM Semarang SEMARANG - Semarang sebagai salah satu kota di pesisir jalur pantai utara Pulau Jawa, memiliki banyak potensi di bidang kelautan. Termasuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di bidang pengolahan hasil laut. Hal tersebut mendorong tim pengabdian masyarakat Universitas Diponegoro (Undip), melalui Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah ikut andil dalam pengembangan UKM, melalui pendekatan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini sesuai dengan fokus Undip, yang menitikberatkan pemberdayaan kawasan pesisir.

“Di wilayah Semarang, banyak UKM di bidang pengolahan hasil laut sebagai oleh-oleh khas. Agar UKM ini dapat berkembang dan bersaing, dengan industri nasional sejenis yang sudah mapan, maka diperlukan dukungan dari berbagai pihak. Termasuk dari tim Pengabdian Masyarakat Undip melalui Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah,” papar ketua tim Dyah Hesti Wardhani, didampingi anggota tim yakni Nita Aryanti dan Luqman Buchori di kampus Undip, Tembalang, Semarang, Selasa (18/9).

Dalam pendampingan tersebut, pihaknya bermitra de-

ngan UKM Sambel Sedep Oma (SSO) yang berproduksi di Karangkojo Selatan, Sambal Bandeng Kingdom di Karangrejo, dan Sambal Winafood di Banyumanik. “2018 ini merupakan tahun ke dua pendampingan, sementara pada tahun pertama di 2017 lalu, kita beri-

kan bantuan berupa mekanisasi alat penghalus cabai dalam proses produksi,”lanjutnya.

Selain itu, dari segi pemasaran, pihaknya juga membantu UKM bergabung di market place. Diharapkan, dengan sistem pemasaran yang sudah tertata, para pelaku

usaha tidak dipusingkan dengan hal-hal teknis terkait pemasaran online. “Dengan berbagai pendampingan ini, harapannya produk UKM semakin dikenal luas dan menjadi produk unggulan Kota Semarang,”pungkasnya.■ rixskh

PENDAMPINGAN: Tim pengabdian masyarakat Undip melalui Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah, saat melakukan pendampingan penggunaan alat pengaduk di UKM SSO Semarang, kemarin.■ Foto: dok

Menristekdikti Hadiri BKS PTIS di Unissula SEMARANG- Unissula Semarang, akan menjadi tuan rumah rapat kerja nasional (rakernas) Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Islam Swasta (BKS PTIS) Seluruh Indonesia yang akan dilaksanakan di Auditorium, Kampus Jalan Kaligawe, pada Kamis dan Jumat (20-21/9).

Hadir dalam kesempatan tersebut sebagai pembicara antara lain Menristekdikti Prof Mohamad Nasir PhD Ak, mantan Menteri Pendidikan dan lingkungan Singapura Prof Sidek Saniff, sambutan Ketua BKS PTIS Prof Dr Siti Masrurah Mokhtar MA, dan Rektor Unissula Ir Prabowo Setiayawan MT PhD.

Rakernas yang akan dihadiri 1.400 delegasi tersebut akan dilanjutkan dengan berbagai iven antara lain konferensi internasional dengan pembicara Prof Dr Sultan Abu Orabi Aladwan PhD FRCS Assosiaciation of Arab University, Prof Dato Dr Musa Ahmad University Sains Islam Malaysia, Prof Dato Sri Dr Zaleha Kamaruddin Rektor Internasional Islamic University Malaysia (IIUM), Prof Dr Stefan Koos Universitaet der Bundeswehr Munchen Jerman, Prod Guy Daly Conventry University Inggris dan amsih banyak lagi.

Agenda BKS PTIS semakin bernas dengan diadakannya

simposium dengan pembicara utama Prof Dr Dawood Abdul Malik AlHidabi IIUM Malaysia dan Prof Dr Sultan Abu Orabi Aladwan PhD FRCS Assosiaciation of Arab University.

Agenda laiannya yakni ekpo pendidikan. Para peserta rakernas juga akan dijamu Wali Kota Semarang dalam acara ramah tamah di Balaikota Semarang.

Ketua panitia rakornas Andre Sugiyono ST MT PhD dalam rapat korrdinasi panitia menyatakan optimisme acara memiliki daya tarik terlebih dengan datangnya para pembicara berkelas internasional dari Jerman, Inggris Arab Saudi, Si-

ngapura, Malaysia, dan lainlain.

“Ada beberapa agenda utama yang akan dihelat antara lain rakernas, konferensi internasional, simposium, ekspo, dan ramah tamah.

Untuk yang konferensi internasional dan simposium para pembicara dari beberapa negara seperti Jerman, Inggris, Arab Saudi, Singapura, dan Malaysia telah mengkonfirmasi hadir untuk berbagi pengalaman dan ilmu. Hal ini tentunya sangat menarik untuk meningkatkan kompetensi penelitian ilmiah, publikasi di jurnal internasional,” papar Andre.■ skh-jie

#AKU GURU

Ingin Selalu Menginspirasi dan Memotivasi Siswa HIDUP untuk bermanfaat bagi orang lain. Prinsip itulah yang dipegang teguh Triawati Agusnila, guru di SMA Negeri 1 Bobotsari, Purbalingga. Tak heran jika guru yang akrab disapa Bu Nila ini selalu berusaha untuk memotivasi siswa-siswinya agar tak hanya mampu berprestasi secara akademik, tapi juga kecerdasan sosial.‘’Begitu berangkat mengajar ke sekolah, apa yang selalu melintas di benak, adalah bagaimana bisa menginspirasi dan memotivasi anak-anak. Mereka adalah ge-

nerasi penerus yang butuh bimbingan,’’ kata Sekretaris MGMP Ekonomi Purbalingga, saat ditemui di kantor Dinas Pendidikan Purbalingga, barubaru ini.

Sebagai guru, Nila memang tak ingin terpaku pada rutinitas kegiatan belajar mengajar. Dia ingin menjadi guru plus dengan beragam aktivitas penunjang. Sarjana Jurusan Pendidikan Ekonomi Unnes tersebut terus berinovasi dalam pola pengajaran.

Salah satunya adalah keberhasilannya dalam Lomba Media

Pembelajaran Tingkat Provinsi Jateng tahun 2017.

Menurut wanita yang suka nonton film ini, dirinya bersama semua elemen di SMAN 1 Bobotsari, memang berusaha mencetak para siswa menjadi generasi unggul. Caranya, pihak sekolah memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada siswa untuk mengembangkan bakat dan minat. Sekolah memberikan dukungan dana kepada siswa guna mengikuti beraneka lomba, baik itu Olimpiade Sains, olahraga maupun kesenian. ‘’Satu

harapan saya yang belum terwujud adalah mengantarkan siswa berprestasi di level nasional. Ini mungkin menjadi

BIODATA Nama: Triawati Agusnila Tempat Tanggal Lahir: Purbalingga, 3 Agustus 1979 Prestasi: Guru Berprestasi Kabupaten Purbalingga 2016 Juara I Lomba Artikel Bank Jateng 2018 Juara I Lomba Media Pembelajaran Tingkat Jateng 2017

target bersama kepala sekolah dan para guru di tempat kami,’’ pungkas Nila.■ Wisnu Aji-skh Finalis Lomba Inovasi Karakter Bangsa Tingkat Nasional 2017 Tokoh Idola: Nabi Muhammad SAW Hobi: Nonton Film, membaca, travelling Nama Anak: Azrinas Rafa Purnama (12), Hibatulloh Zayyan Purnama (10), Mahanna Affan Purnama (9)

AKADEMIKA

Rabu Pahing, 19 September 2018

Siswa SMA Negeri 2 Demak Wajib Ber-KTP DEMAK- Sebanyak 478 siswa SMA Negeri 2 Demak melakukan rekam data e-KTP di sekolah, Selasa (18/9). Berkoordinasi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), entry data massal dimaksudkan sebagai wujud kepedulian SMA Negeri 2 Demak akan pentingnya kepemilikan dokumen kependudukan sejak dini.

Kepala SMA Negeri 2 Demak Dra Siti Asiyah MM MPd menuturkan, begitu pentingnya dokumen kependudukan sehingga banyak lembaga/instansi mensyaratkannya dalam proses keikutsertaan banyak program terkait. Bahkan tak sedikit pula program pemerintah mendasar pada data kependudukan.

Maka seiring UU Nomor 24 / 2013 tentang administrasi kependudukan, SMA Negeri 2 Demak berinisiatif melakukan rekam data kependudukaan massa

dengan fasilitasi Disdukcapil.

“Kebetulan sebanyak 478 siswa kami masuk kategori usia wajib KTP. Maka untuk memudahkan siswa memiliki e-KTP, rekam data massal kami selenggarakan. Sebab tidak menutup kemungkinan banyak di antara murid kami belum paham cara pengurusan KTP, di samping padatnya KBM,” ungkapnya didampingi Humas Nur Aeni SPd. Di sisi lain, Kepala Disdukcapil Kabupaten Demak Drs HM Afhan Noor MPd menambahkan, dari

total penduduk sejumlah 1.124.116 jiwa sebanyak 89,98 persen telah melakukan rekam data kependudukan.

Untuk mencapai angka 100 persen, dilakukan berbagai upaya jemput bola. Terlebih sebagaimana amanah UU Nomor 24/2013, setiap warga harus mempunyai data kependudukan dan menjadi tanggungjawab pemerintah memenuhinya.

“Maka apresiasi kami berikan kepada SMA Negeri 2 Demak atas inisiatifnya melakukan rekam data massal. Apalagi sejak penandatangan kesepakatan dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Agama tiga tahun lalu, belum banyak sekolah memberi kesempatan siswa-siswinya yang sudah wajib KTP melakukan rekam data,” kata Afhan Noor.

Lebih lanjut disampaikan, selain gratis, proses pengurusan e-KTP semakin hari semakin mudah. Hanya

REKAM DATA KEPENDUDUKAN: Kepala SMA Negeri 2 Demak Siti Asiyah didampingi Kepala Disdukcapil HM Afhan Noor saat memantau pengambilan atau rekam data kependudukan siswa-siswi yang sudah masuk usia wajib e-KTP. ■ Foto: Sari Jati membawa fotokopi KK atau akta kelahiran ke kecamatan dapat dilayani rekam data kependudukan, yang meliputi pindai iris mata,

sidik jari dan foto wajah, serta data pribadi.

“Rekam data kependudukan bisa dilakukan sejak usia 16 tahun. Sementara belum

memegang e-KTP, dia akan diberi surat keterangan atau suket, yang bisa ditukarkan eKTP saat umur 17 tahun,” tandasnya. ■ ssi-skh

Unisbank Gelar Bedah Buku Bisnis Online SEMARANG - Kurang lebih 100 orang terdiri dari siswa SMA dan guru pemasaran hadir dan mengikuti bedah buku Bisnis onlie di Ruang Seminar Kampus Unisbank Kendeng Semarang, kemarin.

Sebelum bedah buku dimulai, Rektor Unisbank Dr Safik Faozi SH MHum membubuhkan tanda tangan perjanjian kerja sama dengan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pemasaran Jawa Tengah yang langsung ditandatangani Ketua MGMP Pemasaran, Drs Umar Said.

Penulis buku Bisnis Online, Fatkhul Amin yang

yang ditulisnya ini tak lain untuk mendorong generasi muda untuk membangun kemandirian ekonomi melalui bisnis online. Ada banyak yang dapat dimanfaatkan dalam menjalankan bisnis onlie, mulai dari memanfaatkan media sosial, email atau pun memasarkan produknya secara khusus

merupakan dosen Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Unisbank mulai memaparkan isi buku yang ditulisnya.

Menurutnya, buku yang ditulis berisi bagaimana membangun serta menjalankan bisnis secara online. Sudah hampir 10 tahun, Amin panggilan akrabnya, menekuni soal bisnis online serta terlibat program peningkatan kapasitas bagi guru SMA mata pelajaran pemasaran. Buku perdananya dicetak oleh penerbit Erlangga sejumlah 40 eksemplar pada 2015 silam.

Amin menambahkan, buku

PRESENTASI: Fatkhul Amin, penulis buku Bisnis Oline sedang presentasi dihadapan kurang lebih 100 orang terdiri dari siswa SMA dan guru pemasaran. ■ Foto: dok

dengan wibesite. ‘’Era digital saat ini kita harus mampu beradaptasi dengan teknologi, pengguna internet yang selalu meningkat setiap tahunnya adalah peluang yang harus dimanfaatkan oleh para pebisnis online,’‘ jelasnya.

Rektor Unisbank Safik Faozi memberikan apresiasi terhadap Fatkhul Amin dan jajaran MGMP Pemasaran Jawa Tengah. ‘’Mudah mudahan para dosen lainnya terinspiransi untuk menghasilkan karya buku yang bermanfaat secara nyata bagi masyarakat,’‘ harapnya.

■ SR-skh

Biasakan Siswa Merawat Komputer Perlukah Soal HOTS Disusun Siswa SD? beberapa konsep yang PENYEMPURNAAN Oleh: Pariem SPd MPd berbeda, Kurikulum 2013 antara menginterpretasikan, lain dilakukan pada memecahkan masalah, standar isi yaitu memilih strategi mengurangi materi yang pemecahan masalah, tidak relevan serta menemukan metode pendalaman dan baru, berargumen, dan perluasan materi yang mengambil keputusan relevan bagi peserta yang tepat. didik. Materi diperkaya Pada penyusunan soal dengan kebutuhan HOTS umumnya peserta didik untuk menggunakan stimulus. berpikirkritis dan Stimulus merupakan analitis sesuai dengan dasar untuk membuat standar internasional. pernyataan. Dalam Penyempurnaan lainnya konteks Hots, stimulus juga dilakukan pada yang disajikan hendaknya bersifat standar penilaian, dengan memberi kontekstual dan menarik. Stimulus daruang pada pengembangan instrumen pat bersumber dari isu-isu global sepenilaian yang mengukur kemampuan perti masalah teknologi informasi, berpikir tingkat tinggi atau HOTS sains, ekonomi, kesehatan, pendidikan (higher order Thinking Skill). dan infrastruktur. Stimulus juga dapat Selama ini sebagian guru SD diangkat dari permasalahan-permasacenderung masih mengukur lahan yang ada di lingkungan sekitar kemampuan berpikir tingkat rendah satuan pendidikan seperti budaya, (LOTS/Lower Order Thinking Skill) adat, kasus-kasus di daerah, atau dan soal-soal yang dibuat tidak berbagai keunggulan yang terdapat di kontekstual. Soal- soal yang disusun daerah tertentu. Kreatifitas seorang oleh guru umumnya mengukur guru sangat mempengaruhi kualitas keterampilan mengingat (recel). Bila dan variasi stimulus yang digunakan dilihat dari konteksnya sebagian besar dalam penulisan soal HOTS. menggunakan konteks di dalam kelas Soal-soal HOTS sangat dan sangat teoritis, serta jarang yang direkomendasikan untuk digunakan menggunakan konteks di luar kelas. pada berbagai bentuk penilaian kelas Akibatnya, tidak memperlihatkan dan ujian sekolah. Karakteristik soalketerkaitan antara pengetahuan yang soal HOTS, yaitu : diperoleh dengan situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Mengukur kemampuan berpikir Kemampuan guru SD dalam tingkat tinggi yaitu proses menga nalisis, mengembangkan instrumen penilaian merefleksi, memberikan argu men berpikir tingkat tinggi perlu (alasan), menerapkan konsep pa da ditingkatkan. Instrumen penilaian situasi berbeda, menyusun, mencip takan yang dikembangkan oleh guru jawaban soal-soal HOTS tidak tersurat diharapkan dapat mendorong secara eksplisit dalam stimulus. peningkatan kemampuan berpikir Berbasis permasalahan kontekstual tingkat tinggi, meningkatkan terkait langsung dengan konteks kreatifitas, dan membangun pengalaman kehidupan. Juga kemandirian peserta didik untuk penemuan dan penciptaaaan, menyelesaikan masalah nyata dalam menuntut kemampuan peserta didik kehidupan sehari-hari. menerapkan ilmu pengetahuan yang Peningkatan kemampuan guru diperoleh di kelas untuk diiringi dengan kemampuan guru menyelesaikan masalah-masalah nyata. untuk mengintegrasikannya dengan Langkah- langkah penyusunan soal penguatan karakter peserta didik, HOTS adalah menganalisis kegiatan literasi, dan pengembangan Kompetensi Dasar yang dapat dibuat kompetensi abad XXI, terutama 4C soal-soal HOTS, menyusun kisi-kisi yaitu kemampuan berpikir kritis, soal, memilih stimulus yang menarik kolaborasi, kreatifitas dan komunikasi. dan kontekstual, menulis butir Dilihat dari dimensi pengetahuan, pertanyaaan sesuai dengan kisi-kisi umumnya soal Hots mengukur soal, dan membuat pedoman pensko dimensi metakognitif, tidak sekedar ran (rubric) atau kunci jawaban. ■ mengukur dimensi faktual, konseptual, atau prosedural saja. Dimensi Penulis, guru SDN 1 Toyareka, metakogntif menggambarkan Kecamatan Kemangkon, Kabupaten kemampuan menghubungkan Purbalingga

KOMPUTER, peralatan yang satu ini, banyak yang memiliki.Tetapi jarang diantara kita, yang mau merawat.

Beberapa faktor yang akan kita temui, pada saat kita disuruh merawat komputer, diantaranya adalah malas.

Apalagi siswa juga sangat senang sekali apabila ada praktik komputer, dengan berbagai fasilitas, siswa bisa mebuka informasi. Kegiatan ekstrakulikuler komputer, banyak diminati oleh para siswa di sekolah. Orang dewasa sangat membutuhkan perangkat ini, untuk mengerjakan tugas pekerjaan. Sedangkan para siswa, membutuhkan komputer, untuk mengerjakan tugas dari sekolah.

Kegunaan komputer sendiri adalah digunakan untuk mengetik dokumen, mengedit dokumen, memasukkan rumus, menghitung data, mengurangi data, perkalian data, membuat email, mengirim email, membalas email, mengirim email, WhatsApp, bermain game, searching internet, dan masih banyak lagi kegunaan internet yang lain. Sedangkan jenis komputer, dipasaran sudah banyak sekali, model dan merknya, diantaranya adalah : laptop, notebook, personal computer (komputer), Ipad,

Oleh: Dian Sari Noviati SKom

tablet dan lain-lain.

Selain bisa membantu pekerjaan kita, komputer juga memberikan layanan hiburan, diantaranya, adalah musik dan video streaming online, siaran televisi bisa kita nikmati melalui internet. Internet bagaikan jamur dimusim penghujan, sehingga adanya komputer sangat disukai masyarakat.

Faktor lain adalah kita harus bijak menggunakan komputer, walaupun itu milik sendiri maupun bukan, karena kita adalah warga Negara Indonesia yang baik, yang mengerti budi pekerti dan sopan santun.

Misalkan kita menggunakan fasilitas warnet, tidak boleh kita gunakan seenaknya sendiri. Sebaiknya sebagai

warga negara yang baik, tidak boleh bertindak semaunya sendiri. Kita harus bertanggung jawab menggunakan dan menjaga perangkat ini.

Harganya yang tidak murah, harus dijaga kebersihannya. Kita juga dituntut untuk merawat perangkat tersebut terus menerus. Tujuannya, tak lain dan tak bukan adalah agar awet.

Perawatannya, langkah pertama, yang harus dilakukan kepada perangkat keras ini, yaitu jangan terlalu lama menggunakan komputer, misal 24 jam nonstop.

Sebab, komputer adalah peralatan elektronik, seperti halnya manusia, butuh beristirahat, komputer juga membutuhkan istirahat, yang nanti akan berakibat, pada kinerja komputer.

Suhu ruangan harus dijaga, agar kinerja komputer berjalan stabil, contoh : ruangan ada fentilasi udara yang cukup, kipas angin atau AC. Langkah berikutnya

adalah, tidak diperkenankan untuk makan dan minum di dekat komputer, karena apabila ada makanan atau minuman yang jatuh, maka akan mengundang semut, kecoa, bahkan tikus, untuk menghampiri, dan akhirnya merusak perangkat ini.

Solusi yang lain, adalah sering membersihkan layar monitor, dengan tisu lembut, untuk menghilangkan debu yang menempel. Keyboard juga wajib kita bersihkan dengan menggunakan kuas cat kecil yang sudah bersih.

Yang tak kalah harus dibersihkan juga adalah CPU, bongkar CPU dengan obeng, bersihkan dengan kuas cat yang sudah dibersihkan.

Semoga solusi di atas bisa menjadi jawaban terbaik untuk masalah anda dan menjadi menu spesial merawat komputer anda dengan kilat. ■ Penulis, guru SMP Negeri 1 Karanganyar, Purbalingga

Rabu Pahing, 19 September 2018

UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA

■ Kecelakaan di Perlintasan Tanpa Palang Pintu

Innova Terserempet KA, Sopir Selamat SRAGEN - Kecelakaan kembali terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu, Selasa (18/9) sekitar pukul 11.35 WIB. Kali ini di wilayah Gemolong. Mobil Toyota Kijang Innova AD-8445KM terserempet KA Kalijogo relasi Solo Balapan-Semarang Poncol PP. Nyawa pengemudi masih selamat, meski mengalami trauma berat.

Informasi yang dihimpun, lokasi kecelakaan terjadi di kilometer 89 + 9 Petak Jalan Salem - Kalioso, Kelurahan Ngembat Padas, Kecamatan Gemolong.

Kecelakaan ini terjadi saat KA Kalijogo kelas ekonomi itu melaju dari arah utara melaju ke arah

selatan atau dari arah Semarang menuju Solo. Tiba-tiba di perlintasan KA tanpa palang pintu di dekat Rumah Sakit Yaksi Gemolong, Toyota Innova menyeberang. Mobil dikendarai Lasidi (38), warga Dukuh Winong, Desa Pelem Rejo, Kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali.

Salah satu saksi mata, Yanto (40) mengatakan, saat itu mobil dari arah timur hendak melintas ke arah barat. Pada saat bersamaan, kereta ekonomi itu melaju dari arah Semarang menuju Solo. Kecelakaan pun terjadi. Beruntung kereta laju kereta tak terlalu kecang. ‘’Sebenarnya, pengemudi mobil itu sudah diberitahu warga kalau ada kereta hendak melintas, tapi mungkin tidak dengar,’‘ tutur Yanto, yang berdagang mie ayam bakso di sekitar lokasi.

Menurutnya, kondisi korban tidak mengalami luka terlalu parah. Korban hanya luka di bagian bahu dan sudah dilarikan ke RS Yaksi Gemolong untuk mendapatkan perawatan.

Kebetulan lokasi rumah sakit dekat dari tempat kejadian.

■ Terganggu Korban mengaku tidak tahu ada kereta saat menyeberang. Dia juga tidak menyadari mendapat peringatan dari warga akan adanya kereta yang melintas. ‘’Tidak tahu kalau ada kereta mau lewat, ya langsung lewat, tiba tiba sudah dekat, jarak sekitar 15 meter,’‘ ucapnya.

Manager Humas PT KAI Daerah Operasional (Daop) VI Yogyakarta, Eko Budiyanto ketika dikonfirmasi wartawan mengemukakan, peristiwa terjadi pukul 11.35 WIB. Akibat peristiwa tersebut, perjalanan kereta api sempat terganggu.

Namun setelah dilakukan evakuasi terhadap mobil, KA Kalijaga bisa melanjutkan perjalanan ke Stasiun Solo Balapan.

Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman melalui Kasatlantas AKP Dani Permana Putra mengungkapkan, di titik perlintasan tanpa palang pintu itu sering terjadi kecelakaan. Hasil pemeriksaan, menurut Kasatlantas, sebelumnya korban belum pernah melintas di tempat itu, sehingga tidak hafal kalau di

PROSES EVAKUASI: Petugas dan warga mengevakuasi Toyota Innova yang terlibat kecelakaan dengan KA Kalijogo, di perlintasan tanpa pintu di wilayah Gemolong, Selasa (18/9). ■ Foto: SMN/SM/Dok situ ada perlintasan tanpa palang.

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan PT KAI dan Dinas Perhubungan (Dishub) Sragen dan sesegera mungkin

menyelesaikan persoalan di lokasi tersebut. ‘’Kami juga senantiasa mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati saat

melintas di titik-titik perlintasan KA tanpa palang pintu. Di wilayah Sragen, titik seperti itu cukup banyak,’‘ tandasnya. ■ SMN/H53-SR

Tujuh Bulan, Petani Tak Tanam Padi

BAGIKAN STIKER: Anggota Paguyuban Duta Wisata (Pandawa) Salatiga menggelar aksi sosial donor darah serta membagikan 300 stiker “Ayo Donor Darah” di Alun-alun Kota, kemarin. ■ Foto: Ernawaty/SR

Pandawa Gelar Donor Darah SALATIGA - Paguyuban Duta Wisata (Pandawa) Kota Salatiga menggelar aksi sosial donor darah di Alun-alun Kota Salatiga, kemarin. Kegiatan yang berbarengan dengan Hari PMI Nasional yang jatuh pada 17 September dan mengandeng PMI Kota Salatiga tersebut mengusung tema “Nyumbang Getih Tanpa Pamrih”.

Koordinator kegiatan, Muhammad Noer Ali kepada wartawan mengatakan, Pandawa bekerj asama dengan PMI Salatiga mengadakan kegiatan untuk mengajak masyarakat ikut serta dalam kegiatan donor darah. “Kegiatan kemanusian ini diisi dengan flashmob atau menari bersama serta membagikan 300 lembar stiker “Ayo Donor Darah” dengan jadwal kegiatan donor darah oleh PMI dua bulan ke depan,” kata Muhammad Noer Ali. Tak selesai di situ saja. Kegiatan berlanjut ke Stadion Kridanggo untuk mejangkau masyarakat lebih luas. Menurutnya, kegiatan ini dapat lebih mengenalkan Duta Wisata Kota Salatiga serta menunjukkan kepada masyarakat bahwa anak muda di Salatiga yang diwakili Pandawa dapat ikut berkontribusi dan aktif dalam kegiatan positif. “Selain membagikan stiker, juga menjelaskan tentang pentingnya mendonor darah,” paparnya.

Masyarakat yang dituju pun adalah yang sedang melakukan olahraga pagi di sekitar Lapangan Pancasila dan Stadion Kridanggo. ‘’Dengan kegiatan ini diharapkan masyarakat lebih memahami serta mau berkontribusi dalam kegiatan donor darah selanjutnya,” imbuhnya. ■ rna/SR

BOYOLALI - Kemarau panjang terjadi di sebagian Kabupaten Boyolali, khususnya wilayah timur, sejak Februari 2018.

Selama tujuh bulan petani sulit bercocok tanam, bahkan menanam sayur-mayur sekalipun. Kondisi ini diperkirakan akan berlangsung hingga November mendatang sesuai dengan perkiraan BMKG. Petani yang ditemui mengaku pasrah dengan kondisi cuaca ini.

Sambil menunggu hujan, petani memilih menanam sayuran seperti kenikir, kangkung, dan sawi. “Daripada tidak ada hasil sama sekali, lahan yang kosong ditanami sayuran,” kata Prapto, petani di sekitar Bandara Internasional Adi Soemarmo, kemarin.

■ Sumur Pantek Petani penggarap ini

memanfaatkan sumur pantek untuk mengairi lahan sayuran.

Setiap pagi dan sore tanaman

disirami agar segar dan tidak meranggas. “Tidak butuh banyak air untuk menanam

PERSAWAHAN MENGERING: Lahan persawahan di Desa Sindo, Ngemplak, Kabupaten Boyolali mengering, kemarin. ■ Foto: SMN/Budi Sarmun-SR

sayuran, jadi cukup dari sumur pantek,” katanya.

Dia mengaku tidak berani menanam padi karena pasokan air terbatas. Bila nekat menanam padi, kerugian makin berlipat-lipat.

Sebelumnya, Ketua Gabungan Paguyuban Petani Pengguna Air (GP3A) Tri Mandiri Sejahtera Samidi menuturkan, sesuai perhitunganya, kemarau di wilayah Boyolali timur sudah berlangsung sejak tujuh bulan.

“Sekitar tujuh bulan. Petani sudah tidak bisa berbuat apaapa karena memang tidak ada air,” katanya. Dia mengimbau kepada para petani untuk bersabar. Pasalnya, hujan bisa turun dalam waktu dekat. “Paling lama November nanti hujan turun. Itu perkiraan BMKG,” katanya.■ SMN/J5-SR

Alokasi Bantuan Air Bersih Tinggal 32 Tangki UNGARAN - Bantuan air bersih untuk mengatasi musim kemarau yang dialokasikan Pemkab Semarang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tahun 2018 sebanyak 308 tangki hanya tinggal 32 tangki, menyusul banyaknya permintaan masyarakat akibat musim kemarau. Persediaan air bersih sebanyak itu hanya cukup empar hari karena permintaan air bersih per hari rata-rata delapan tangki.

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Semarang, Heru Subroto menjelaskan, alokasi bantuan air bersih tahun 2018 mengacu perkiraan kebutuhan tahun 2017. Namun kebetulan tahun 2017 lalu tidak ada kemarau sehingga anggaran untuk bantuan air bersih dikembalikan ke kas daerah. ??Tapi tahun ini ternyata kemarau panjang, bahkan sampai September dan kemungkinan Oktober nanti masih kemarau. ‘’Persediaan air bersih tahun ini sangat mepet karena hari ini tinggal 32 tangki, rata-rata per hari delapan tangki sehingga tinggal empat hari lagi,’‘?? ungkapnya di sela mendampingi Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha melakukan dropping air bersih

di Dusun Jatirejo, Desa Kawengen, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Selasa (18/9).

Heru mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Jateng untuk meminta bantuan air bersih. ??Kalau persediaan kita habis, provinsi mau mem-<I>back up<P>. ‘’Harapan kita peran serta pelaku usaha bisa membantu melalui program CSR, sebagaimana diatur dalam UU No 24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana,’‘?? katanya.

Berdasarkan data BPBD

Kabupaten Semarang, kekeringan pada tahun-tahun sebelumnya terjadi di delapan kecamatan. Tapi kemarau tahun ini ada 9 kecamatan yang mengalami kekeringan, yakni Bringin, Suruh, Bancak, Pringapus, Sumowono, Tengaran, Susukan Jambu, dan Ungaran Timur. ‘’??Wilayah kekeringan tersebut tersebar di 45 dusun di 16 desa,’‘?? ujarnya.

Sementara itu Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan hingga saat ini sudah 276 tangki yang tersalurkan untuk membantu warga di Kabupaten Semarang

DROPING AIR BERSIH : Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha melakukan droping air bersih di Dusun Jatirejo, Desa Kawengen, Kecamatan Ungaran Timur, Selasa (18/9). ■ Foto: Rusmanto Budhi/SR

yang mengalami kesulitan air bersih pada musim kemarau tahun ini. ?’‘?Wilayah yang sangat banyak membutuhkan bantuan air bersih di Kecamatan Bringin, Suruh dan Bancak,?’‘? katanya.

Menurut Nugraha, dibutuhkan keterlibatan para pengusaha di Kabupaten Semarang untuk membantu air bersih bagi masyarakat di wilayah kekeringan. Ada 9 kecamatan di Kabupaten Semarang yang membutuhkan bantuan air bersih. ‘’??Artinya kita harus bersama-sama minta perusahaan melalui program CSR untuk melakukan droping air bersih bagi masyarakat yang kekurangan. Kalau hanya mengandalkan bantuan dari pemerintah daerh saja sebenarnya cukup, tapi masih kurang maksimal,’‘?? ujarnya.

Seorang warga Dusun Jatirejo, Eni mengaku sudah tiga bulan kesulitan air bersih. Sebelumnya dia mendapat air bersih dari Pamsimas (penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat), tapi sekarang airnya digilir. ??’‘Karena giliran maka tidak semua warga kebagian air bersih.

Jadi, harus beli (air bersih),??’‘ ucapnya. ■ rbd/SR

Benda Mirip Granat Kejutkan Nelayan Rawapening TUNTANG - Dikira granat, sebuah benda berbentuk bola dengan pematik dibagian tengah atas sempat mengejutkan sejumlah nelayan dan warga di pinggiran Sungai Tuntang kawasan

MENUNJUK: Petugas Polsek Bawen serta Babinsa Koramil 13/Bawen (Kodim 0714 Salatiga) menunjuk sebuah benda bulat mirip granat yang ditemukan nelayan di kawasan Sungai Tuntang, Selasa (18/9) siang. ■ Foto: Ernawaty/SR

Rawapening, Selasa (18/9) siang. Namun, setelah diyakini benda bulat tersebut bukan benda berbahaya, apalagi granat, diputuskan pihak Polsek Tuntang serta Koramil 13/Bawen ditanam di lokasi tak jauh dari tempat ditemukan kali pertama. Sambil ditanam petugas polsek menaburkan garam dapur yang diyakini dapat mematikan unsur kimia/berbahaya di dalamnya.

Adalah Sutari (33) dan Nurkholis (28), keduanya warga Sumurup, Desa Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang yang kali pertama

menemukan benda diduga granat tersebut. ‘’Awalnya saya kira mainan,” kata Sutari, Selasa (18/9) siang. Namun oleh rekannya, Nurkholis menyebut mirip granat lantaran ada pematik di bagian tengah atas sehingga membuat Sutari panik.

Bahkan Nurkholis sempat takut dan lari sambil berteriak ‘granat’. Karena benar-benar diduga granat, kedua saksi menghubungi Polsek Bawen.

“Posisi kali pertama ditemukan di pinggir Sungai Tuntang. Saat ditemukan berbentuk bulatan sehingga

dikira timbal buat mancing sehingga sempat dikocakkocak,” ungkapnya.

Adanya laporan kedua saksi, langsung ditanggapi Polsek Bawen serta anggota Babinsa Koramil 13/Bawen.

Namun, setelah diyakini bukan bahan pelacak apalagi granat benda mencurigakan tersebut kemudian ditanam di tempat aman. “Bendanya memang mirip granat, di bagian tengah atas ada pematik. Tapi ternyata bukan,” ungkap seorang anggota Polsek Bawen. ■ rna/SR

Rabu Pahing, 19 September 2018

Pameran Tunggal Sharp

SHOWROOM: Pameran tunggal bertajuk Sharp Tomodachi Expo 2018 di Global Elektronik Jalan Pandanaran 102 Semarang tidak hanya berlangsung di area parkir juga showroom (dalam toko). ■ Foto: dok/Ct

SEMARANG-Superstore Global elektronik Semarang kembali menggelar pameran mulai Rabu (19/9) hari ini di area parkir (outdoor) dan showroom (indoor) tokonya di Jalan Pandanaran No 102 dan Jalan MT Haryono 509A. Pameran tunggal bertajuk Sharp Tomodachi Expo 2018 tersebut akan berlangsung sampai 2 Oktober mendatang, dan terbuka untuk umum.

“Sebagai perusahaan yang memiliki prinsip ‘Kesungguhan Hati dan Kreativitas’, Sharp Jepang tidak hanya sekadar mengembangkan bisnis, namun juga ingin meningkatkan kesejahteraan umat manusia melalui segala

produk yang berguna dan inovatif,” kata praktisi bisnis ritel elektronik yang juga Managing Director Superstore Global Elektronik Semarang, Gouw Andy Siswanto, kemarin.

Dikatakan Andy, setiap event pameran Sharp pasti ada sesuatu yang menarik menyangkut penawaran, program penjualan, peluncuran produk baru, ‘clearance sale’ hingga kemudahan transaksi. Oleh karena itu dalam rangka memperingati 60 tahun hubungan diplomatik JepangIndonesia, Sharp memberikan ‘Penawaran Triple’.

Yaitu untuk setiap transaksi Rp 600 ribu barang Sharp

apapun disediakan hadiahhadiah yang diundi. Di antaranya grand prize Japan trip untuk 6 orang pemenang.

Enam unit LED TV 60 inci, 60 unit Kulkas, 60 unit air cooler dan 600 unit rice cooker. Selain itu, setiap transaksi Rp 20.000 hingga Rp 500 ribu ada , hadiah cabutan berupa sepeda gunung, televisi LED, water dispenser dan rice cooker.

“Kemudian program ‘Super Heboh’ yakni tradein (tukar-tambah) LED TV 40 inci ke 60 inci, promo usia 60 tahun dapat diskon 40% (bukti KTP), lucky draw Rp 500 ribu, dan cashback total Rp. 100 juta, plus gratis souvenir,” kata Andy. ■ Ct-jie

Semarang Tak Gentar Perlambatan Ekonomi Dunia SEMARANG - Perekonomian global yang menunjukkan risiko perlambatan pertumbuhan dalam jangka menengah, mengakibatkan menurunnya nilai mata uang di beberapa negara berkembang termasuk Indonesia.

Hal ini tak urung membuat Walikota Semarang Hendrar Prihadi ikut waspada. Meski demikian, kepada Wawasan di Semarang, Selasa (18/9), ia menjelaskan dirinya tidak terlalu galau.

“Kondisi ketimpangan masyarakat miskin dan kaya di Kota Semarang mengalami kenaikan tajam, dari yang semula 0,26 naik menjadi 0,37 pada tahun 2009. Angka tersebut terbesar di Provinsi Jawa Tengah dengan ketimpangan masyarakat sebesar 0,37 di tahun 2009. Dibandingkan kota lain jauh lebih kecil dari Semarang, antara lain Kota Solo yang sebesar 0,27, Salatiga dengan catatan, 0,29, dan Kendal ada pada angka 0,22,” terangnya.

Dijelaskan dia, sebenanya kondisi hampir sama ketimpa ngan masyarakat yang dialami Kota Bandung sebesar 0,37, terbe sar dibandingkan dengan Kota Surabaya yang mampu bertahan di angka 0,32 bahkan Kota Denpasar mammpu menjaga ke timpangan di titik 0,26. Untuk itulah di bawah era kepemimpian nya sejak tahun 2012, ia terus berbenah.

Salah satunya adalahmelakukan

reformasi struktural dengan berbagai kebijakan ekonomi kerakyatan. Selain itu juga melakukan upaya reformasi struktur konsetrasi ekonomi Kota Semarang yang semula dominan di sektor Industri menjadi lebih berkonsentasi pada sektor Perdagangan dan Jasa, kebijakan menghentikan penambahan kawasan industri di Kota Semarang hingga pengembangan pariwisata pun diambilnya.

“Alhasil saat perlambatan ekonomi kembali global terjadi pada tahun 2015, Kota Semarang justru mampu menahan ketimpangan masyarakat lebih rendah dari sebelumnya di angka 0,31. Catatan ketimpangan masyarakat miskin dan kaya di Kota Semarang pada tahun 2015 tersebut bahkan menjadi salah satu yang terendah pada Provinsi Jawa Tengah di bawah Solo dengan 0,36, serta Salatiga dengan 0,35, dan bahkan di bawah Kendal yang ada di angka 0,34,” tukasnya.

Tak hanya di tingkat Provinsi Jawa Tengah, Walikota Semarang yang juga akrab disapa Hendi tersebut juga seakan membuktikan kebijakan reformasi

struktural yang dilakukannya menjadi salah satu yang paling tepat di Indonesia. Karena dengan catatan Gini Rasio sebesar 0,31 di tahun 2015, Kota Semarang mampu menjaga kondisi ekonomi lebih stabil dibandingkan kotakota besar lainnya, misalnya Kota Surabaya yang melompat jauh ketimpangan masyarakatnya di angka 0,42, atau Kota Denpasar yang juga naik di angka 0,35, juga Kota Bandung yang ketimpangannya semakin parah di angka 0,44.

Selain terkait ketimpangan masyarakat tren positif Kota Semarang untuk mewujudkan kesetaraan di tangan Walikota Hendi saat ini juga terlihat dari penurunan angka kemiskiskinan yang terjadi di Kota Semarang.

Selama era kepemimpinan Hendi, Kota Semarang dalam data BPS mampu melakukan penurunan angka kemiskinan sempurna (tanpa fluktuasi) dari tahun 2013 sebesar 5,25 persen menjadi 4,62 persen di tahun 2017.

■ Sangat Kecil Bahkan indeks keparahan kemiskinan di Kota Semarang tercatat sangat kecil di angka 0,12 persen yang menggambarkan ketimpangan pengeluaran penduduk miskin dan kaya semakin kecil.

“Kita lihat beberapa catatat di tahun ini contohnya untuk meyakinkan, pertama kalinya dalam sejarah bahwa pada saat

PEDAGANG RITEL: Walikota Hendrar Prihadi menyambangi pedagang eceran di salah satu kunjungannya sekaligus memastikan kekhawatiran mengenai perlambatan ekonomi di Kota Semarang tidak perlu dibesra-besarkan. ■ Foto: Nurul Wakhid Bulan Ramadhan, inflasi di Kota Semarang justru turun, dan hargaharga juga stabil, ini membuktikan bagaimana kokoh dan kuatnya ekonomi kita saat ini.

Jadi mari tingkatkan optimisme agar dapat semakin saling menguatkan,” ajaknya.

Apa yang disebutkan Hendi merujuk pada catatan Badan

Pusat Statistik yang menunjukkan tingkat inflasi di Kota Semarang saat Ramadhan tahun ini pada bulan Mei 2018 berhasil ada pada angka -(minus) 0,09 persen. Padahal dua tahun sebelumnya saat Ramadhan berlangsung di bulan Juni 2016, inflasi Kota Semarang tercatat amat tinggi pada angka 1,05

persen. Dan juga di tahun 2017, inflasi di Kota Semarang tercatat juga masih tinggi sebesar 0,37 persen. Dengan nilai inflasi di bawah 0 persen itulah tren harga-harga pasaran di Kota Semarang untuk pertama kalinya dalam sejarah dapat mengalami penurunan positif. ■ Hid-jie

■ Miliki 20 Gerobak untuk Franchise

Imam Mampu Produksi Sempolan 5.000 Tusuk/Hari

DILER BARU: PT Suzuki Indomobil Sales semakin memperkuat layanannya dengan meresmikan outlet 3S PT Remaja Adidaya Motor di daerah Pati, Jawa Tengah, Senin (17/9). ■ Foto: Heru

Perkuat Pasar Wilayah Pantura dengan Diler Baru PATI - Outlet Remaja Adidaya Motor (RAM) Pati sebelumnya merupakan outlet 1S (Sales) dan kini telah menjadi outlet 3S (Sales, Service, dan Sparepart).

Peresmian outlet 3S ini semakin memperkuat komitmen Suzuki untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi penggu na mobil Suzuki lewat jaringan yang tersebar diseluruh Indonesia.

Dengan diresmikannya Outlet 3S RAM Pati ini, Setiawan Surya selaku 4W Deputy Managing Director PT SIS mengungkapkan, “Hari ini, PT SIS meresmikan outlet terbaru Suzuki dengan fasilitas 3S (Sales, Service, Spareparts) di Pati, Jawa Tengah. Peresmian outlet 3S ini untuk menjawab kebutuhan konsumen baik pembelian unit maupun layanan servis. Semoga upaya kami ini semakin meningkatkan kepercayaan konsumen akan produk dan layanan unggulan kami, khususnya untuk wilayah Jawa Tengah,” ungkapnya.

Dari segi wilayah, Pati merupakan Jalur Pantura di Jawa Tengah yang berbatasan

langsung dengan Kabupaten Kudus, Jepara, Purwodadi Grobogan, dan Rembang. Secara penjualan, Pati juga memiliki pasar yang potensial dengan kontribusi sebesar 9 persen terhadap total market regional Jawa Tengah (Plat H & K).

Berdasarkan potensi tersebut, Johanes Handoko selaku Direktur PT RAM mengatakan pemilihan Pati sebagai lokasi outlet bukan tanpa alasan, Pati sangat prospektif serta mempu nyai potensi market yang bagus kedepannya khususnya untuk kendaraan penumpang dan komersial.’‘ Kami optimistis outlet 3S ini dapat berkontribusi secara penjualan dan bisa memenuhi ekspektasi konsumen setia Suzuki secara maksimal,” ujarnya.

■ Dua Lantai Outlet yang berlokasi di Jalan Raya Pati - Juwana, Kalidoro, Pati ini berdiri di atas lahan seluas 2.300 m2, dan memiliki bangunan showroom dua lantai dengan total luas bangunan sebesar 1.800 m2.

Showroom dan bengkel telah dilengkapi dengan ruang pamer dan ruang tunggu bengkel yang sangat nyaman serta didukung oleh fasilitas, sarana dan peralatan yang sesuai dengan standar PT Suzuki Indomobil Sales.

Dibangun dengan konsep desain bangunan dan eksterior serta interior yang modern dan terkini, membuat Outlet RAM memberikan kesan mewah dan nyaman. Untuk memberikan pelayanan maksimal kepada konsumen dan calon konsumen Suzuki di Pati, outlet RAM dilengkapi dengan fasilitas seperti showroom, Full Air Conditioner, mushola, ruang bermain anak dan sebagainya.

Selain itu fasilitas bengkel pun sangat mumpuni, dilengkapi dengan kapasitas servis sebanyak 7 stall terdiri Post Lift, Smart Diagnostic tester (SDT), Suzuki Special Tools, layanan cuci dan vacum gratis.

Secara kapasitas, bengkel outlet RAM ini mampu menampung lebih dari 375 unit per bulannya.

■ Heru-jie

BREBES - Bagi kalangan anakanak khususnya, sempolan merupakan salah satu makanan/jajanan yang tidak asing di dengar di telinga.

Melalui jajanan yang satu ini, Imam Budiman (32) mampu memproduksi sempolan hingga lima ribu tusuk hampir tiap harinya. Keuntungan yang diperoleh dengan usaha yang ditekuninya ini pun lumayan menjanjikan.

“Alhamdulillah sempolan yang saya buat bisa diterima oleh masyarakat. Saya tetap mencoba kualitas jajanan yang saya buat ini bisa memiliki cita rasa yang gurih dan empuk. Sehingga, diharapkan dapat menggoyang lidah bagi yang menikmatinya,” tukas Imam Budiman saat dihubungi, Selasa (18/9).

Menurut warga Desa Jatibarang Lor RT 01 RW 05, Brebes dirinya sudah cukup lama menggeluti usaha berjualan sempolan ini. Jajajan yang dibuatnya ini, terbuat dari tepung terigu dengan olahan daginag ayam serta bumbu pendukung lainnya.

“Saya sangat bersyukur ternyata, sempolan yang saya buat sudah bisa dipasarkan dari mulai Brebes, Kota Tegal dan Slawi. Bahkan, tidak hanya anak-anak saja yang suka namun kalangan dewasa pun menerima sempolan yang saya produk ini,” jelasnya.

Lebih jauh Iman Budiman mengatakan, usaha yang ditekuninya sekarang boleh dibilang sudah berjalan lima tahun.

“Di samping berjualan sendiri, saya juga mempunyai usaha sempolan dalam bentuk

SEMPOLAN: Imam Budiman dam dagangan sempolan yang telah memberinya keuntungan. ■Foto : Eko S franchise kurang lebih dua puluh gerobak, setiap hari produksi hingga 5.000 tusuk sesuai pesanan pelanggan,” lanjut suami dari Kiki Amelia (27).

Imam Budiman mengemukakan, dengan usahanya yang sekarang digelutinya mampu mendapatkan hasil atau keuntungan yang menjanjikan. Bahkan, dengan harga yang relatif terjangkau yakni Rp 500,-/tusuk, usahnya ini mampu pula menghidupi orang lain melalui model franchise. ■ ero-jie

PEMENANG KAMPUNG WIRAUSAHA : Head of Corporate Communication Garudafood Dian Astriana (kedua kanan) bersama Brand Manager Ari Windrayanto Purwito (keempat kanan), Manager Promosi Purwanto (kiri), dan Ketua Yayasan Bunga Melati Indonesia Bambang Budi Susetyo (ketiga kanan), memberikan apresiasi berupa tambahan modal usaha kepada pemenang tengah tahun (mid year) program Kampung Wirausaha Chocolatos 2018, di Tangerang Selatan, Senin (17/9). Program yang melibatkan komunitas puluhan ibu-ibu tersebut bertujuan untuk menggali dan menemukenali potensi wirausaha di masyarakat ■ Foto : ist/stp

Rabu Pahing, 19 September 2018

Warga....(Sambungan hlm 1)

Penjahat... (Sambungan hlm 1)

diketahui apakah debu itu masuk dalam kategori limbah berbahaya dan beracun sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 101 tahun 2014.

“Satu hal yang pasti, saat ini jumlah warga yang terkena penyakit saluran pernafasan dari hari ke hari semakin banyak.

Kami kira ini yang perlu mendapatkan perhatian,” ujar Hadi Priyanto, Selasa (18/9).

Sebelumnya, menurut Hadi Priyanto, PT. PLN Tanjung Jati B melalui Humasnya, Grahita, menyatakan bahwa debu abu batu bara PLTU Tanjung Jati yang selama ini menerpa pemukiman penduduk dukuh Margokerto, Desa Bondo bukan masuk kategori limbah bahan berbahaya dan beracun.

Disebutkan juga, debu batu bara tersebut sama dengan debu tanah dan pasir. Statmen tersebut menurutnya telah memantik warga dan FWTB melakukan langkah kelembagaan.

Selain akan melakukan uji laboratorium, FWTB juga akan meminta salinan dokumen laporan Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Rencana Pemantauan Lingkungan ke Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jepara. Kemudian juga melakukan koordinasi dengan sejumlah elemen yang peduli lingkungan, seperti Walhi Jawa Tengah. Langkah-langkah ini diharapkan bisa menciptakan sebuah advokasi bagi kepentingan warga.

“Kami tentu ingin hidup berdampingan dengan PLTU, tetapi diharapkan PLTU menjaga dan melindungi lingkungan kami,” tegasnya.

Warga Dukuh Margekerto, Bondo, Bangsri, Jepara, barubaru ini menyampaikan keluhannya terkait dengan debu PLTU Tanjung Jati B. Debu batu bara yang berasal dari PLTU Tanjung Jati B dirasakan menganggu kehidupan mereka.

Gangguan ini selain menimbulkan kotor dan pencemaran juga menimbulkan keluhan penyakit pernafasan (Ispa).

Warga kemudian membuat forum yang kemudian diberi nama FWTB. Lalu menyampaikan keluhan ini, ke PT. PLN Tanjung Jati. Namun pihak PT. PLN Tanjung Jati menilai keluhan tersebut tidak beralasan karena debu batu bara bukanlah bahan berbahaya.n dis—sn

undang-undangan. Bukan case perkara-perkara,” ujar Hasyim.

Sebelumnya, aturan soal eks koruptor, eks napi bandar narkoba, dan eks napi kejahatan seksual tak boleh maju nyaleg tertuang dalam Pasal 7 poin 1 huruf h PKPU Nomor 20 Tahun 2018.

“Bakal calon anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota adalah Warga Negara Indonesia dan harus memenuhi persyaratan bukan mantan terpidana bandar narkoba, kejahatan seksual terhadap anak, atau korupsi,’’ ujar Hasyim menyebut bunyi PKPU. Menanggapi hal ini, mantan Ketua Komisi Pemberantasa Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas, menyebut Mahkamah Agung (MA) tidak responsif dan tidak miliki ketajaman sense of crisis terkait putusan eks koruptor boleh menjadi

Jalur....(Sambungan hlm 1) tika jalan terendam air waduk, masyarakat harus mengambil jalur memutar melalui Giriwoyo yang waktu tempuhnya bisa beberapa kali lipat.

Larso (34), warga Kecamatan Eromoko, ditemui di tempat terpisah menjelaskan, jalur tersebut memang sejak dulu merupakan jalan vital. Karena merupakan jalan satu-satunya dengan kondisi jalan diaspal bagus. Namun setelah dibangun Waduk Gajahmungkur, sekitar tahun 1980-an, jalan tersebut tenggelam oleh perairan waduk. ‘’Sekarang ini, lumpur di jalur itu sudah mengering, sehingga para pengendara sepeda motor memilih melewati jalur tersebut karena jarak Eromoko-Baturetno hanya 3-5 Km. Tapi kalau melalui jalan lingkar jaraknya mencapai dua puluhan Kilometer karena harus melewati Eromoko-Gabelan-BalerotoGiriwoyo baru kemudian sampai di Baturetno,’’ katanya.

Walau mayoritas warga di dua kecamatan sangat gembira karena jalur tersebut sudah dapat dilewati, namun ternyata ada juga yang mengaku sedih. Karena saat musim kemarau, dia kehilangan mata pencaharian. Dia adalah Warto, warga Glesung, Kecamatan Baturetno, pengemudi perahu penyeberangan Eromoko-Baturetno. ‘’Kami mengoperasikan perahu selama empat bulan, biasanya dari Februari-Mei. Da- lam sehari, kami bisa sepuluh kali bolak-balik, mengantarkan warga yang ingin menyeberang waduk. Sekali jalan kami pungut Rp 5.000 termasuk sepeda motornya. Adapun sekali jalan rata-rata memuat 1-9 sepeda motor,’’ katanya sembari menambahkan bahwa pihaknya musti belanja solar sekitar lima liter per hari. n Pm—sn

GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Unit Baru Truk,Crane.7600601/ 081326129130 WWS 19 I18

- PENGIRIMAN BARANG SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266 WWS 19 I18

- SERVIS (PANGGILAN) -

CARI JAM ROLEXdll, TOKO GLORIA Jl. Pemuda No.64 Semarang Telp.3515803 / 081 2290 2278 WWS 19 I18

Serv.Kilat 24jm lgs jadi Klks,AC.Mcuci Jetpump.Wheter.Disp.dll 024-3584788 WWS 19 I18

SERVICE TV LED,LCD.085109100075 SONY,TOSHIBA,SHARP,LG,POLYTRON WWS 19 I18

- SIUP/NPWP/TDP/TDR URUS :CV(1Jt),PT(5Jt),SPPL,TDUP, Oss online,SIUP.hp/wa:082323467890

Sindoro... (Sambungan hlm 1) Kompol Sugiyatmo, Selasa (18/9).

Sugiyatmo mengatakan, penangkapan terhadap Teguh ini berdasarkan bukti-bukti dari hasil penyelidikan yang dilakukan petugas dari Polres Temanggung, setelah lahan hutan di Gunung Sindoro tersebut terbakar pekan lalu.

Menurutnya, bukti-bukti yang menunjukkan Teguh merupakan pelaku pembakaran hutan Gunung Sindoro tersebut bermula ditemukannnya sejumlah barang bukti yang tertinggal di lokasi kebakaran yang sebelumnya dibuka oleh pelaku, berupa dua buah cangkul, satu buah sabit, dua mata kapak, pecahanan piring makan dan satu buah sendok makan.

“Barang bukti tersebut ditemukan oleh para relawan saat

PSIS.... (Sambungan hlm 1) Tabrani (Jatim) membuka pertandingan. Tim Macan Kemayoran berkali-kali mengancam pertahanan Laskar Mahesa Jenar yang digalang Haudi Abdillah cs.

Namun, pertahanan tim asal Kota Atlas akhirnya jebol juga di menit 16 lewat gol indah Riko Simanjuntak. Berada dalam pengawalan sejumlah pemain PSIS, Riko tetap

BTH DANA CPT ,5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif& BPKB.KSP.Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D - 08112792095

WWS 19 I18

GESTUN 2.4% PLNS 2.6%. Erlangga Raya 41B. Hi Fashion, 081225506976 WWS 19 I18

GESTUN 2,4%&PELUNASAN.Miggu Buka Jl.Anjasmoro Raya.T:081226125865 WWS 19 I18

TUTUP KARTUKREDIT/KTA Byr 30% Lunas 100%.Legal :081281539552 WWS 19 I18

Star Alm, Folding Gate,Rdoor,Tkrey.

MT.Haryono 664 Ph.3511181-3586666 WWS 19 I18

Savitri Canopy, PGR,Balkon,RTangga F.GATE. PH: 3541874-08566511117 WWS 19 I18

WWS 19 I18

HILANG STNK H-6455-AUG,AN:Ulfa Nurullita,Villa Aster II Blok P.2 Rt.2/11 WWS 19 I18

- BMW -

- SUZUKI -

328i`13 Nov2.0 TwinTurbo(23Rb) X6`11/10 TwinTurbo;087855560399 WWS 19 I18

WWS 19 I18

SEDAN Chevrolet Cruze L.T`2010 (H) Mls,Mantap,KM 50,Hitam,150Jt/Nego Jl.Cinde Ry Dlm 8,Hp.081325968888 PT.BFI Finance(0271-8821177) Penwrn atasUnit:YMH Mio Maticj 20 13 (AD 3208AGE)Yamaha VegaZR`11(AD 6426KY)Honda New Megapro(AD5950 ABE)YMH New JupiterZ`17(AD2652E) WWS 19 I18

SOEGORO ANTIQ JUAL-BELI:Mebel, Batik,Porselin,Uang,Lampu,Jl.Imam Bonjol No.67 Smg Hp.081805896999

MAU PIJET Tenaga MUDA,CANTIK,Tlp Aja ANNISA.085293834842 Tdk SMS

Futura 1.5 PU`10 ,`12,Futura 1.5 Box`11,Carry Extra 1.0PU`08,Trwt bgs,siap krj.081393072737 no sms

- CHEVROLET -

WWS 19 I18

JUAL CEPAT X-OVER 2008(G) M/T Hubungi:0821.3333.0608 WWS 19 I18

DAIHATSU BLINDVAN Jenis MBRG 1298cc Th`2014 Putih STNK/Keer Baru, AC, Bagus.Hub:0877 3117 8440 WWS 19 I18

- HONDA -

FORTUNER 2.5G A/T`2013 VNTurbo Tangan 1,Istimewa, HP.081228919136 WWS 19 I18

HONDA CRV 2.4 HITAM 2015 BAGUS Hub: 081 2281 2098 WWS 19 I18

JUAL CEPAT BRV 2016 AT (B) Grey Hubungi:0821.3333.0608 WWS 19 I18

BU Avanza G `13.Pjk Pjg.R.Istmw An Sendiri.Hub : 0822 2648 8522 WWS 19 I18

T.Rush H th 2013 M/T tgn1 hitam sgt istw&terawat.085100301253 WWS 19 I18

HARRIER 2.4 G`2004 Silver B Mobil Lee,3549494 - 085100708749 WWS 19 I18

WWS 19 I18

Hlg:STNK H-5496-AYG Bayu.HULempongsari Tmr III/99 Semarang

UMRAH AMAN & AMANAH.Brgkt tiap SABTU.Mulai Rp25,5jt-.KAISA LIL HAJJ,024 3559 678/ 081 2287 7758 WWS 19 I18

- KENDARAAN SEWA BUS NUGROHO AC/Non AC/Eko nomis 59/50/40/38/31 Seat Th`2016 Melayani Tour Jl.Kawi I/13 Smg Ph (024) 83184548504071-70286647.

WWS 19 I18

WWS 19 I18

Hlg STNK H-2817-AUG, AN: Endah Setyaningrum,Jl.Pramuka 220 Rt.3/2

WWS 19 I18

WWS 19 I18

BTH SGR: MONTIR Mobil, Tkg.Kabel, &Kenek Cuci Mbl.Dr.Wahidin 179 Smg WWS 19 I18

DICARI D3 PERAWAT,bisa Komputer Punya SIM C Hub:0878 8263 3434 WWS 19 I18

WWS 19 I18

Hlg STNK H-2475-DP,AN:Rohyan Jaten Pedurungan Tengah Rt.1/6 Smg

WWS 19 I18

WWS 19 I18

WWS 19 I18

WWS 19 I18

- MINI COUPER Mini CooperS Turbo`14 Jun Nik 13 ML 13Rb 100%Ori;087855560399 WWS 19 I18

- MITSUBISHI JUAL TRUK FUSO Engkel FM 2004, Truk FUSO FN Tronton Box Merah Hub.08122666099 / 081916660999

PTS S1 - Ekonomi Kopertis 6 Terakreditasi akan dialih Kelolakan.

Hub: 081294835801 (SMS) WWS 19 I18

AN.XTRAIL 2.5 CVT 2015 Putih,H Mobil Lee,3549494 - 085100708749 WWS 19 I18

GRAND LIVINA XV 1.5 M/T 2012(H) Antik,Orsnl.081901722466-No SMS WWS 19 I18

Jual Tanah 257 m2 ping jln, SHM, di Bawen. Hub wa 081320904560 WWS 19 I18

TNH HM LT.1300DiDepan Agrowisata Cepoko Gunungpati.

Hp085713144836 WWS 19 I18

TANAH HM Lt.1393 m2 Di Patemon UNNES Semarang. Hub:O851OO2O4O5O

WWS 19 I18

KURNIA MUSIK BULAN KREDIT Proses Cepat 3 Menit.Tunggu & Langsung Bawa! Semua Alat Musik & Sound System. Pandanaran 70 A Smg

JUAL BANGUNAN 3LANTAI,Kamar 20 Lnt Dasar u/Cafe Jl.Simpang sblh Hotel POP Hdp DP Mall.0811296386

WWS 19 I18

WWS 19 I18

- NISSAN -

WWS 19 I18

HILANG STNK AA-4692-AD,AN:Tugino Kp.Tambak Bandarharjo Rt.10/2 Smg

E250AMG`13TG1+E250 Coupe`10 E300`11+S350`10+08;087855560399

JUAL:Mits.Colt Diesel FE 74 HD MT th.2009 Hub:081 2280 6669

Hlg STNK H-2725-MQ,AN:Nyuman Susanti,Jl.Duduhan Rt.2/5 Mijen-Smg STNK HONDA K-2045-NY AN.KUKUH P DS.PENGKOLREJO.JAPAH BLA

- MERCEDEZ -

WWS 19 I18

BU: Dijual Cpt Rumah 2,5lt. HM. Bkt Palma Tmr Bkt Sari Smg. Ditawarkan 1,850 Nego. Hub: 081229867900

WWS 19 I18

3M Kaca Film Mobil 400 rb. Sedia LLumar, CPF1, Sunmaster, Johnson, sparta. Mulai 200rb. autodecor.co.id Hub: 024 8314174 / 08112892538

WWS 19 I18

WWS 19 I18

WWS 19 I18

POLARIS RENTHiAce 16Seat-InovaAvanza.085100864157-08156557896

DIBTUHKAN DOKTER UMUM.KLINIK RWAT INAP.PWDD....082133811445

WWS 19 I18

WWS 19 I18

JUAL CEPAT RMH,HM,Jl.Menjangan III/22 Smg-Timur,Lt.225/80m,3KT, 2KM,PAM, Sumur, Hub: 089629942899

WWS 19 I18

- MAZDA JUAL CEPAT MAZDA VX1 2013 M/T (H) Silver Hub:0821.3333.0608

Karang Tengah, Lbk Bulus,Jakarta Sltn dkt Jln tol LT/LB:398/250, SHM, 3KT, Lstrik 5700, Garasi 6 mobil, Ornamen yg ditembok tdk dilepas, Harga 6,8 M Nego. Egi 0813-1878-3809.

JUAL RMH SHM ,Jl.KEMBANG JERUK II/53 Tlogosari Smg,Type 27,Lt.90m2, Rp.270Jt/Nego,Hub:082236363312

WWS 19 I18

WWS 19 I18

WWS 19 I18

WWS 19 I18

JUAL: ISUZU PANTHER PU th.2005 Putih. Hub: 081 2280 6669

DIBUTUHKAN GURU Bhs INGGRIS & Guru IPA Hub:085742215873

WWS 19 I18

BP.CATUR 0852 9050 0857 PIJAT PASTI SEMBUH

- TOYOTA -

WWS 19 I18

SANTOSOJAYAKRS WC&LBH,TANJUNG 8 (024) 3542438 - 3542439 - 3548090

WWS 19 I18

CLARA MASSAGE EJAKULASI DINI, TERAPY (Ada Tempat).081229519666

KARIMUN WAGONR`15 GL,Matic(H), TgnI,Silver.hub:0811265309

- DAIHATSU -

- ISUZU -

SEDOT WC MAMPET (GRNSI) Wastafel Sal Got Tnp Bongkar.082322503878

WWS 19 I18

WWS 19 I18

gelandang Ibrahim Conteh yang masih tipis menyamping di tiang gawang Persija. Hingga wasit menutup laga tetap tak ada gol lagi tercipta.

Sayang, di penghujung laga kericuhan antarsuporter pecah.

Di tribun timur suporter Persija dan PSIS saling lempar batu yang mengakibatkan polisi menembakkan gas air mata. n smn/K15/ mam—sn

WWS 19 I18

PLG 19 I2

Hadirkan Suasana Beda Acara Reuni, Gathering,Promnite,Syukuran,Arisan, Pisah Sambut,dll...Dg View Laut Kota Smg.Hny di “Star Cruise” Venue Alam Indah Resto.Menu Buffet Start dr 55rb /pax. RSVP: 7472632 / 081228775450

mampu mengejar ketinggalan.

Keluar dari ruang ganti, PSIS sedikit membaik dengan berani langsung menyerang di awal babak kedua. Berusaha mengejar defisit gol, sejumlah peluang mampu diciptakan mereka. Seperti menit 57 ketika tendangan bebas Bruno Silva harus susah payah ditangkap kiper Persija Andrytani. Termasuk menit 70 lewat tendangan

085100888506 DIBELI SGL KONDISI Tiap Hr TV LED Laptop CPU Mon Dll

Hlg STNK H-3349-BCG,AN:Sri Lestari,Jl.Karanganyar Gunung 272

- PAKET PESTA -

mampu melepaskan tendangan yang bolanya dari luar kotak penalti langsung mengarah ke pojok kiri atas gawang PSIS tanpa mampu digapai kiper Joko Ribowo.

Tertinggal satu gol, PSIS mulai berani menyerang. Intensitas serangan PSIS beberapa kali membuat kalang kabut lini belakang Persija. Namun, hingga turun minum, PSIS belum

WWS 19 I18

PLG 19 I2

Kami Pmbrg Jasa Bangun Rmh, 2Jt/m2,rapi,halus,siku&garansi.

HP/WA: 081 298 766 636

kemarin.

Sementara itu, pelaku pembakaran hutan Teguh mengakui dirinya melakukan pembukaan lahan baru di Gunung Sindoro dengan jalan menebang pohon Akasia dan membersihkan rumput ilalang yang ada di sekitarnya, dengan tujuan untuk lokasi penanaman pohon terong Belanda. Menurutnya, pembukaan hutan milik Perhutani terseb3ut tidak baru kali ini saja, melainkan sudah berulang kali dilakukannya.

Ia juga tidak menyangka ulahnya membuka lahan dengan cara membakar rerumputan tersebut mengakibatkan luas lahan yang terbakar di Gunung Sindoro yang mencapai luas 385,6 dan menyebabkan hilangnya vegetasi alang-alang dan tanaman perdu lainnya. n Ias—sn

CUCI/SERVIS: Sofa,Karpet,Springbed, Ganti oskar/kain, rotan, KKantor, Gorden dll.082137771682 Hp/0816695295WA

Hlg:STNK H-1938-BC an.AsroriDsn.Kradenan Rt.1/2 Bdg Kab.SMG

- JASA PROPERTY -

tersebut kemudian dikumpulkan menjadi satu di suatu tempat yang ada di petak 7 B tersebut.

“Sementara itu, pada awal September kemarin. Pelaku kembali mendatangi lokasi tersebut untuk membelah kayu hasil tebangan pohon untuk dijadikan kayu bakar dan dibawa pulang. Selain itu, pelaku juga membakar dua tumpukan rumput kering yang telah dikumpulkan satu bulan sebelumnya,” ujarnya.

Ia menambahkan, rumput kering yang dibakar pelaku tersebut juga dibiarkan saja dan mengakibatkan kebakaran hutan di Gunung Sindoro yang mulai terlihat pada Jumat (7/9) lalu seluas 10,5 hektare. Akibatnya dari pembukaan lahan dan pembakaran rumput tersebut hutan di Gunung Sindoro terbakar dan baru dapat dipadamkan pada Senin (17/9)

WWS 19 I18

- SUMUR/WC -

WWS 19 I18

melakukan pemadaman api di lahan yang dibuka oleh pelaku dan disimpulkan barang-barang tersebut milik dari pelaku,” katanya.

Ia menambahkan, sebenarnya pembukaan lahan di petak 7 B RPH Kwadungan BPKH Temanggung tersebut telah dilakukan oleh tersangka sejak satu tahun lalu. Namun, saat itu pelaku hanya melakukan penebangan pohon Akasia.

Kayu hasil tebangan tersebut kemudian dibiarkan ditinggal di lokasi tersebut hingga mengering.

Selanjutnya, pada awal Agustus lalu, pelaku dan istrinya mendatangi kembali lokasi lahan yang telah ditebangi pohonnya, kemudian dibuka untuk dijadikan lahan pertanian dengan cara mencangkuli dan membersihkan alang-alang serta rerumputan lainnya.

Rumput yang telah disiangi

WWS 19 I18

NPWP,SIUP,TDP,CV,PT KRK,IMB,HO, Merk,Visa,Dll.OmOen:081390464850

ARGA JAYAAhli Atasi,WC,Saluran Air Mampet,Garansi Tanpa Bongkar Hub: 7621708 / 082 133 888 663

n Deklarasi Sebagai rangkaian persiapan Pilpres dan Pileg 2019, KPU Jateng akan menggelar deklarasi kampanye damai di halaman kantor gubernur, Jalan Pahlawan Semarang, Minggu (23/9). Deklarasi untuk mengajak seluruh parpol dan elemen masyarakat berkomitmen menjaga kondusifitas selama kampanye hingga coblosan Pileg dan Pilpres.

Ketua KPU Jateng, Joko Purnomo menjelaskan, deklarasi pemilu damai bakal diramaikan sekira 300 orang. “Ada pimpinan partai politik, forkopimda dan beberapa elemen masyarakat lainnya. Deklarasi

ini hanya untuk menunjukkan komitmen kita bersama, bahwa Jawa Tengah situasinya aman dan kondusif selama pelaksanaan kampanye. Kan kampanye berjalan kurang lebih 6,5 bulan,” jelasnya, Selasa (18/9).

Kampanye damai ini, lanjutnya, juga dilaksanakan serentak di 35 kabupaten/kota di Jateng dengan melibatkan seluruh pengurus partai politik di daerah. “Biar masyarakat tahu, kalau tahapan kampanye Pemilu 2019 sudah dimulai,” ujarnya.

Dijelaskan, selama 6,5 bulan ke depan, para calon anggota legislatif (caleg) yang maju di DPRD kabupaten/kota maupun provinsi dan DPR RI bisa memanfaatkan waktu sebaikbaiknya dan berkampanye dengan sopan dan santun.

Sedangkan kampanye untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden juga sudah diatur jadwalnya dari KPU RI.n dtc/lek—sn

GADAI SEGALA MACAM ELEKTRONIK Tnp Potongan,Trima Utuh,BsJemput Terdaftar OJK Hub:0857 4000 5670

WWS 19 I18

PRAKTIS SPESIAL CANOPI,F.GATE, Pagar,K.Almn,T.Putar.Jl.Gajah Raya No.11C (024)6710938/082221219984

“Putusan Mahkamah Agung memang perlu dihormati, karena memang asasnya harus dihormati. Tapi bukan berarti tidak ada peluang untuk mengkritik. Karena putusan bisa jadi memiliki kelemahan konsep,” tegas Busyro.

WWS 19 I18

WWS 19 I18

TRUSSINDO STEELRangka Atap Baja Ringan.Kwalitas Utama Bergaransi CV.Graha Paramitha 024-76745858

caleg. Dia juga menilai putusan itu bisa jadi memiliki kelemahan konsep.

“Kami menyayangkan isi putusan itu. Tidak responsif, tidak miliki ketajaman sense of crisis tentang korupsi itu,” kata Busyro usai pertemuan antara PP Muhammadiyah dengan Sri Sultan HB X di kantor Gubernur DIY, Selasa (18/9).

Busyro menyatakan bahwa putusan seorang hakim itu merupakan produk hukum, sedangkan hukum seharusnya responsif terhadap situasi. Karena saat ini korupsi semakin massal dan masif maka semestinya putusan hukum itu mencerminkan fungsi hukum yang salah satunya fungsi pencegahan.

Dia menilai putusan MA terkait eks napi korupsi diperbolehkan menjadi caleg itu tidak mencerminkan fungsi hukum pencegahan korupsi yang banyak dilakukan oleh para politisi.

TNHKERING 840 SHM utara SPBU Popongan Kranyar.H:085601931180 WWS 19 I18

TERAPY VITALITAS PRIA LOYO.DLL Pijat+Urut,Hub:081 2252 5857 WWS 19 I18

JUAL MURAH Tanah 5 Ha. Harga 12.000/m di Paguyangan.

Hub : 081 326 105 324 WWS 19 I18

Rabu Pahing, 19 September 2018

Honorer Serukan #Ganti K2 jadi PNS KUDUS - Ratusan honorer K2 yang tergabung dalam Forum Komunikasi Honorer K2 (FKH-K2) Kabupaten Kudus menggelar aksi unjuk rasa di Alun-alun Simpang Tujuh Kudus, Selasa (18/9).

Aksi mereka menuntut agar pemerintah mengangkat seluruh K2 menjadi CPNS tanpa syarat dalam rekrutmen CPNS tahun ini yang mulai dibuka pada 19 September 2018 .

Dalam aksinya, honorer K2 membawa sejumlah poster tuntutan. Misalnya saja poster bertuliskan “2018 K2 Jadikan PNS” dan “K2 layak di-CPNS/PNS-kan”. Mereka juga menggelar orasi sembari meneriakkan yel-yel bernada tuntutan.

Dalam tuntutannya, Honorer K2 tersebut juga mendesak agar pemerintah pusat membatalkan lowongan CPNS dari formasi umum.

Pemerintah diminta mengangkat seluruh honorer K2 yang tersisa untuk jadi CPNS sebelum membuka lowongan CPNS dari formasi umum.

“Rencana penerimaan CPNS Kabupaten Kudus 2018 harus dihentikan sebelum kami pegawai honorer K2 diangkat menjadi CPNS,” ujar Koordinator FKH-K2 Kudus Muhamad Saifudin.

Tuntutan selanjutnya yaitu agar Pemkab Kudus mengakomodir tuntutan mereka. Caranya, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) dan Penjabat Bupati Kudus agar serius dalam memperhatikan dan berpihak kepada honorer K2.

“Kami juga meminta kepada Sekda mengajukan formasi baru CPNS kepada pemerintah pusat untuk tenaga honorer K2 yang telah mengabdi puluhan tahun,” tambahnya.

Salah satu Honorer K2 lainnya, Yuni Rohayati mengatakan, dibukanya formasi

seleksi CPNS tahun untuk Kabupaten Kudus yang hanya mengakomodir 29 orang bagi K2 dinilai sangat merugikan.

Sebab, tidak sedikit pegawai honorer K2 yang telah mengabdi sampai puluhan tahun, namun tak kunjung memiliki nomor induk pegawai (NIP). Apalagi, kuota peluang pada seleksi tahun ini tidak sebanding dengan jumlah K2 di Kudus yang jumlahnya mencapai 225 orang.

“Kalau bisa status K2 yang 225 itu bisa terakomodir semua. Pengabdian kami sudah puluhan tahun, paling sedikit 13 tahun.

Kuota 29 untuk bisa diterima itu sangat merugikan kita,” ujar pegawai honorer K2 tenaga kesehatan tersebut.

Dalam aksi tersebut, Honorer K2 juga mengeluarkan ancaman jika tuntutannya tidak dikabulkan, mereka tidak akan memilih Joko Widodo dalam Pilpres 2019 mendatang. ”Kami tidak akan pilih Jokowi jika tuntutan ini tidak dikabulkan,” tandasnya.

Sementara, Penjabat Bupati Kudus, Riena Retnaningrum didampingi Sekda Kudus Samani Intakoris menemui peserta aksi. Dalam pernyataannya di hadapan massa, Riena mengaku tidak bisa berbuat banyak.

Menurutnya, kebijakan penerimaan seleksi CPNS merupakan kewenangan pemerintah pusat. Namun, Riena berjanji akan menyampaikan tuntutan massa tersebut ke pemerintah pusat.

“Pada prinsipnya, kami akan bersurat pada Kemenpan RB. Mudah-mudahan dapat mengakmodir rekanrekan k2 yang jumlahnya 225 tadi bisa diterima kan hanya itu yang bisa kami lakukan.

Karena kewenangan penuh ada di pusat,” tandasnya.n tom—sn

Salah Makan, Reproduksi Ratusan Sapi Terganggu PEMALANG - Ratusan sapi yang sebagian besar berada di wilayah Belik mengalami gangguan reproduksi (gangguan birahi), yang diduga akibat kesalahan pemberian pakan oleh peternak. Namun menurut Kepala Bidang Peternakan pada Dinas Pertanian, Joni, kepada Wawasan, Selasa (18/9) semuanya sudah ditangani dan 80 % sudah sembuh dan mulai mengalami masa birahi.

Melalui Kepala Seksi Kesehatan Gewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Indri Agustiani, didampingi drh Haviz Faisal, menjelaskan bahwa berdasarkan pemantauan dan pengobatan yang dilakukan di Kecamatan Belik, Watukumpul, Moga, Randudongkal, Warungpring, Bantarbolang, Pemalang dan Taman ada sekitar 300 ekor sapi yang mengalami gangguan birahi.

“Dimana 199 ekor diantara berupa gangguan birahi (hypo fungsi ovarium), sedangkan 54 gangguan birahi setelah melahirkan serta sisanya gangguan lain dan 70 % dari jumlah ternak yang terkena berada di wilayah Desa Belik,’jelasnya.

Ditanyakan mengenai penyebab gangguan reproduksi yang dialami para peternak, menurutnya kebanyakan disebabkan karena pemberian pa-

kan yang hanya berupa jerami kering, tanpa rumputanan hijau dan lainnya yang dimungkinkan sulit pada musim kemarau seperti ini. Padahal sebenarnya jerami pun bisa untuk pakan hanya saja harus melalui fermentasi terlebih dahulu.

Sebenarnya gangguan reproduksi ini tidak membahayakan dan tidak akan membuat sapi petani mati, akan tetapi akan merugikan secara ekonomi karena jika normal ternak bisa bunting satu tahun sekali akan tetapi karena terkena gangguan bisa 2-3 tahun sekali, karena itu pertambahan populasi akan semakin lama.

Dan berdasarkan pantauan terakhir sapi-sapi yang semua mengalami gangguan reproduksi, 80 % diantara sudah sembuh dan 120 ekor diantaranya sudah diberikan kawin suntik (inseminasi buatan).

Pengobatan yang diberikan berupa mineral mix dan vitamin, sekaligus sosialisasi dan pembinaan pada peternak, ini juga selaras dengan program upaya khusus sapi indukan wajib bunting (Upsus Siwab).

Sehingga diharapkan populasi ternak sapi di Kabupaten yang saat ini mencapai kisaran 9000 ekor dapat bertambah.n obo—sn

CEK: Dokter hewan tengah mengecek reproduksi sapi apakah mengalami gangguan berupa mengecilnya ovarium sehingga berakibat sulit birahi yang akan menurunkan tingkat produksi. n Foto:Probo Wirasto.

UNJUK RASA: Para pegawai honorer K2 unjuk rasa dengan membawa poster di Alun alun Simpang 7 Kudus, Selasa (18/9). n Foto:Ali Bustomi

n Pengganti Korupsi E-KTP

Setnov Janji Cicil Rp 60 M JAKARTA - Istri Setya Novanto (Setnov), Deisti Astriani Tagor, mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (18/9).

Salah satu kesepakatan yang dibuat dalam pertemuan itu adalah pihak keluarga untuk membayar uang pengganti kerugian negara dibebankan kepada Setnov dalam perkara korupsi proyek pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

Kedatangan Deisti karena sebelumnya KPK melakukan pemindahbukuan uang di rekening Bank Mandiri milik Setnov. Kehadirannya diterima oleh Unit Pelacakan Aset, Pengelolaan Barang Bukti dan Eksekusi (Labuksi) KPK. “Dalam koordinasi tersebut Deisti menyampaikan pada prinsipnya bersedia membayar seluruh uang pengganti secara

bertahap,” kata Juru bicara KPK, Febri Diansyah dalam keterangan tertulis, Selasa (18/9).

Selain itu, Jaksa KPK yang akan melakukan eksekusi juga diberikan kuasa menerima uang ganti rugi tanah berlokasi di Jati Waringin, Bekasi, Jawa Barat. Tanah itu masuk dalam pembebasan lahan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

“Sedangkan untuk tanah dan bangunan di daerah Cipete, Jakarta Selatan akan dijual oleh keluarga SN dan uang hasil penjualan akan disetor ke rekening KPK sebagai bagian dari cicilan pembayaran uang pengganti. Total estimasi nilai tanah di Jatiwaringin dan tanah dan bangunan di Cipete adalah sekitar Rp13 miliar,” kata Febri.

Sementara itu hingga saat ini Setnov disebut baru membayar sebesar Rp1.116.624.197 ditambah Rp5 miliar. Jika tidak dibayar maka menurut UndangUndang Tindak Pidana Korupsi akan dilakukan penyitaan aset Setnov yang dilelang dan kemudian hasilnya buat negara.

Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta mengatakan

bahwa Setnov dinilai terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan korupsi proyek pengadaan KTP Elektronik (e-KTP), yang ditaksir merugikan negara hingga Rp2,3 triliun.

Setnov divonis 15 tahun penjara ditambah denda Rp500 juta subsider tiga bulan kurungan ditambah kewajiban pembayaran uang pengganti 7,3 juta dolar AS (sekitar Rp65,7 miliar dengan kurs Rp9.000 per dolar AS proyek e-KTP dilakukan) dikurangi Rp5 miliar yang sudah dikembalikan dalam proses penuntutan.

Hakim juga menjatuhkan pidana tambahan berupa mencabut hak terdakwa untuk menduduki jabatan publik selama lima tahun terhitung sejak terpidana menjalani masa pemidanaan. n cnn—sn

Parpol Risaukan Ambang Batas Pencalonan Presiden SEMARANG Presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden masih menyisakan ketidakpuasan berbagai pihak.

Pasalnya ketentuan ambang batas pencalonan atau presidential threshold dalam Pasal 22 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu) dianggap mengebiri hak konstitusional.

Menurut Dekan Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus (Untag) Semarang, Dr Edy Lisdiyono persoalan ini juga mendapat perhatian kalangan akademisi.

Oleh karena itu, akademisi pun menyiapkan grup diskusi terarah atau Focus Group Discussion (FGD) untuk menyikapi persoalan ini. Sebab faktanya dengan ditentukannya ambang batas 20 persen terdapat beberapa partai yang tidak bisa

mengusung calon presiden pilihannya kecuali berkoalisi.

Demikian dikatakannya di sela FGD bertema PresidentialThreshold 20%: Mencabut Hak Konstitusional Partai Politik, Selasa (18/9). Forum itu digelar di Hotel Novotel dengan mengundang praktisi, pakar, guru besar dan tokoh masyarakat.

Hadir sejumlah akademisi dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Prof Dr Mohammad Fauzan, Dr Zainal Arifin Mochtar dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Prof Dr Achmad Rofiq dari Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Dr B Hestu Cipto Handoyo dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Dr Sulardi (Universitas Muhammadiyah Malang), Dr Achmad Fauzi (Untag Semarang), Dr Rodiyah (Universitas Negeri Semarang), Dr Lita Tyesta ALW (Universitas

Diponegoro), Suyatno Pedro (Tokoh Masyarakat) dan Zainal Arifin dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Semarang.

Zainal Arifin Mochtar mengakui ketentuan ini berimplikasi terhadap partai politik tertentu.

Mereka tidak dapat mencalonkan presidennya, sehingga hanya bisa sebatas mendukung saja.

Hal inilah yang membuat risau karena terdapat partai politik (parpol) yang kehilangan hak konstitusionalnya.n skh-sn

AKADEMISI: Para akademisi dari berbagai universitas di Indonesia mengkritisi kebijakan Presidential threshold, di Hotel Novotel, Semarang. n Foto: dok

n Paduan Suara Gita Pelajar Purwodadi

Latihan 8 Jam untuk Tampil di Depan Jokowi GROBOGAN - Ada yang berbeda pada saat kedatangan Presiden RI Joko Widodo dalam rangka penyerahan sertifikat tanah massal di Purwodadi, Sabtu (15/9) lalu. Dalam kesempatan itu, Paduan Suara Gita Pelajar hadir untuk menyuguhkan suara emasnya lewat tiga lagu. Yakni, lagu Indonesia Raya, “Meraih Bintang” milik Via Vallen serta medley lagu daerah dan lagu perjuangan.

Adalah Chandra Kurniawan, sang pelatih sekaligus konduktor dalam paduan suara tersebut.

Berkat kegigihan dan kerja kerasnya, 30 personel paduan suara ini kompak saat unjuk gigi di depan Presiden beserta tamu undangan lainnya.

“Sebenarnya persiapannya hanya delapan jam saja. Latihan dari jam delapan pagi sampai jam tiga sore,” ungkap Candra ditemui usai acara di GOR Krida Bakti, Purwodadi.

Candra mengaku senang saat tim yang sudah lama dilatihnya ini dapat tampil juga di momen

yang tidak pernah diduga sebelumnya. “Sebenarnya mereka sudah lama berlatih tapi belum pernah keluar untuk tampil. Baru kemarin begitu diminta untuk menampilkan paduan suara saat Pak Presiden Joko Widodo datang ke Purwodadi, kita langsung saja latihan secara maraton

selama delapan jam,” kata Candra.

Sebanyak 30 personel tim asuhannya ini terbagi atas para pelajar dari SMAN 1 Purwodadi dan PNS Pemkab Grobogan.

Meski gabungan dari latar belakang yang berbeda, Candra mampu melatih dengan aran-

FOTO BERSAMA: Tim Paduan Suara Gita Pelajar foto bersama Presiden Jokowi usai tampil menyuguhkan sejumlah lagu . n Foto: Felek

semen yang pas sehingga terdengar sempurna. Bahkan, aksi panggung mereka ini direspons positif oleh penyelenggara acara tersebut.

“Kemarin dia bilang, bisa tidak kalau paduan suara ini mengisi acara keliling Jawa Tengah. Saya bilang sama dia, bisa tetapi jangan langsung sama saya. Matur langsung sama Bupati. Jika Bupati menginstruksikan boleh mengisi acara di tempat lain, saya dan kawankawan siap,” papar alumnus SMA Kristen Purwodadi.

Pria yang juga bekerja sebagai pegawai di BPPKAD Kabupaten Grobogan ini mengharapkan adanya regenerasi tim paduan suara yang dilatihnya ini. “Jadi hari ini tadi ‘kan yang main dari SMAN 1 Purwodadi. Saya berharap SMA-SMA negeri yang lainnya di Kabupaten Grobogan dapat tampil menunjukkan bakatnya di segi paduan suara ini,” ungkap mahasiswa UKSW Salatiga ini. n lek—sn

Rabu Pahing, 19 September 2018

9

23°C 33°C

22°C 33°C

23°C 33°C

23°C 32°C

23°C 33°C

21°C 32°C

Sumber : BMKG Jawa Tengah

n Menyamar sebagai Pembeli

Perampok Bergobang Satroni Indomaret NGESREP-Dua orang perampok satroni Indomaret di Jalan Ngesrep Timur, Banyumanik, Selasa (18/9) pukul 03.00 WIB. Perampok yang menyamar sebagai pembeli itu langsung todongkan sajam jenis gobang. Akibat kejadian tersebut kerugian ditaksir Rp 5,1 juta. Peristiwa perampokan ini merupakan peristiwa yang kedua kalinya “Kita masih lakukan penyelidikan dengan pemeriksaan saksi dan bukti petunjuk lain. Pelaku gunakan masker, helm, tas dan jaket,” kata Kapolsek Banyumanik Kompol Retno Yuli.

Retno menambahkan dari keterangan saksi kejadian bermula saat pelaku berjumlah dua orang datang menggunakan motor matic. Salah satu perampok masuk ke dalam indomaret dan langsung menuju ke ruang kasir.

“Jadi modusnya berpura-pura membeli pulsa listriki pulsa listrik. Satu temannya di luar, pada saat itulah, perampok

langsungkan todongkan gobang ke karyawan ,” kata Retno.

Karena takut, karyawan diam. “Pelaku langsung menguras kasir dan ambil uang Rp1,3 juta yang terletak di kasir, dan rokok total Rp3 juta,” jelasnya.

Namun saat ditanya kejadian perampokan ini sudah kedua kalinya terjadi di wilayah Polsek Banyumanik pada Jumat (14/9) kemarin juga belum terungkap. Retno enggan menjelaskan sebab masih dalam lidik. “Nanti dulu ini petugas masih lidik dilapangan,” kata Retno Yuli. n M17-Ks

MEMAPARKAN: Ketua Tim Peneliti INSINAS sekaligus dosen Program Magister Lingkungan dan Perkotaan Unika Dr Retno Susilorini S T M T, saat memaparkan materi di sela FGD, kemarin. n Foto Arixc Ardana-Ks

Bencana Rob jadi Ancaman Wilayah Pantai Utara

Pensiunan Pengairan Gugat Gubernur KRAPYAK - Yosef Soewarto, pensiunan PNS pengairan, dulu Kanwil Departemen Pekerjaan Umum (DPU) Jateng menggugat Gubenur Jateng terkait sertifikat yang diklaim miliknya ke Pengadilan Negeri Semarang. Gugatan warga Papandayan No. 11F Kota Semarang itu ditujukan melawan Pemerintah RI cq Mendagri cq Gubernur Jateng cq Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Jateng selaku Tergugat I. Pemerintah Rai cq Kementerian Keuangan cq Dirjen Kekayaan Negara Kanwil Jateng (Tergugat II), Pemerintah RU cq Kementerian Agratia dan Tata Ruang cq BPN Jateng cq Kantor Pertanahan Semarang (Tergugat III).

“Tadi para pihak datang.

Tapi sidang belum mulai, mereka sudah pulang. Sidang

ditunda,” ungkap Susilowati dan Muharsuko Wirono, kuasa hukum Yosef kepada Wawasan mengungkapkan, Selasa (18/9).

Panitera Muda Perdata pada PN Semarang, Meylina Dwiyanti mengatakan, gugatan Yosef Soewarto terdaftar nomor 375/Pdt.G/2018/PN Smg. “Perkaranya masih tahap kesempatan mediasi,” kata dia.

Sesuai dalil gugatannya, Yosef mengaku pemilik sah atas tiga bidang tanah sesuai SHM No. 5334/5335 dan 5336/ Srondol Wetan atas nama dirinya di jalan Durian Raya, Srondol Wetan, Banyumanik, Kota Semarang tertanggal 13 Mei 2013.

SHM 5334 seluas 2.257 m2, SHM No. 5335 seluas 762 m2, dan SHM No. 5336 seluas 1.500 m2.

“Kepemilikannya berdasarkan jual beli dirinya sebagai Bersambung ke hlm 10 kol 3

torat Pengembangan Teknologi Industri, Dirjen Penguatan Riset dan Pengem bangan Kemenristekdikti.

“Bencana banjir dan rob ini dalam beberapa tahun ini, semakin meningkat intensitasnya, sehingga perlu kita cari akar persoalan dan pencegahannya. Sebab kerugian masyarakat sangat tinggi, tidak hanya harta benda namun juga akses jalan,” papar Ketua Tim Peneliti INSINAS sekaligus dosen Program Magister Lingkungan dan Perkotaan Unika Dr Retno Susilorini S T M T, disela focus group discussion di kampus Bendan Dhuwur, kemarin.

Bersama anggota yang lain, yakni Ir Desiana Vidayanti M T dari Prodi Teknik Sipil, Uni-

versitas Mercu Buana Jakarta, Helma Adita Fitra ST MT dari prodi Perencanaan Wilayah dan Kota Institut Teknologi Sumatera Lampung, dan Ir Budi Santosa M T dari Prodi Teknik Sipil Unika Semarang, mereka melakukan penelitian mulai 2017 lalu hingga 2019 mendatang. n Harapkan “Saat ini kita masih dalam melakukan riset tahap dasar, kita harapkan dalam setahun kedepan kita bisa semakin memperkuat dan dilanjutkan penelitian terapan. Sejauh ini sudah ada perencanaan secara akademik, tentang penataan kawasan, desain bangunan tahan air laut, hingga pemetaan wilayah. Riset ini dihara-

Dana Relokasi PKL BKT Capai Rp 4 Miliar

foto:dok

Fajar Purwoto BALAIKOTA- Pemkot Semarang mengucurkan dana sekurangnya Rp4 miliar untuk merelokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) di sepanjang bantaran Sungai Banjir Kanal Timur (BKT).

Hal itu disampaikan Kepala

Dinas Perdagangan Kota Semarang Fajar Purwoto kepada Wawasan di Balaikota, Selasa (18/9). Menurutnya, meskipun para PKL melakukan pembangunan kios secara swadaya, Pemkot Semarang juga turut mengucurkan dana untuk relokasi PKL Barito.

“Sebetulnya dari sisi aspek bantuan sudah luar biasa. Dari BBWS mengurug lahan ini sudah berapa M. Kami nanti juga menyewa lahan hampir tiga tahun dari 2019 hingga 2021,” terangnya.

Dijelaskan pembangunan kios untuk relokasi para PKL di kawasan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) pun masih terus berjalan.

Dana tersebut digunakan untuk menyewa lahan di kawasan MAJT seluas 1,2 hektar untuk PKL Karangtempel dan 7500 meter persegi untuk PKL Bugangan dan Rejosari.

Sementara, PKL Mlatiharjo akan Bersambung ke hlm 10 kol 3

Penanganan Sampah Dimulai dari Memisahkan Jenisnya Masyarakat diajak memilah jenis-jenis sampah yang dihasilkan dalam keseharian mereka. Pemilahan sampah merupakan langkah awal membedakan mana sampah yang bisa didaur ulang (recycle), dan yang tidak. Hal itu dikatakan salah satu Regional Sales Manager area V, perusahaan pengolahan limbah nasional PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLI), Farid Ardiansyah.

“AGAR sampah tidak menumpuk bisa dilakukan dengan cara yang begitu mudah mengelola sampah dengan benar. Yang pertama mulai dari memisahkan limbah organik dan bukan untuk sampah-sampah rumah tangga,” jelasnya dalam seremonial penutupan World Clean-up Day (WCD), di Car Free Day (CFD), Jalan Pahlawan, baru-baru ini.

ECOBRIK: Duta Lingkungan Hidup, dan sejumlah masyarakat melihat tata cara memanfaatkan sampah plastik Bersambung ke hlm 10 kol 3 menjadi Ecobrik, kemarin. n Foto: SMNetwork-Ks.

pkan akan menjadi pondasi, sehingga nantinya dalam penelitan terapan bisa sesuai,” tambahnya.

Disatu sisi, tim juga mengajak para stake holder terkait untuk ikut serta berperan aktif dalam menyelesaikan persoalan tersebut. Termasuk dari pemerintah daerah hingga instansi terkait. “Persoalan rob dan banjir ini sudah terjadi bertahun-tahun, jika tidak segera diselesaikan, dalam kurun waktu lima tahun bisa jadi wilayah tersebut akan hilang terkena abrasi air laut,” pungkasnya. Turut hadir dalam FGD tersebut Kepala LPPM Unika Soegijapranata Dr Berta Bekti Retnawati serta stakeholder terkait. n rix-Ks

Rabu, 19 September 2018 Kamis (20/9)

DHUHUR 11.36

14.49

17.39

18.46

04.16

Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks

Ingin ke Mount Everest ADA kepuasan tersendiri setiap kali mendaki gunung.

Demikian yang dirasakan Varranova Libels Percinka, gadis kelahiran Bogor, 15 November 1991.

Menurutnya banyak hal yang bisa dirasakan ketika naik gunung.

Tenang, damai dan menemukan makna kebersamaan, mungkin itu yang dirasakannya.

“Sesama pendaki, benar-benar saling bahu-membahu mengapai puncak.

Kebersamaanya lebih terjaga.

Beda jika di kota yang condong ke mall, sibuk dengan gadgetnya,” kata dara yang akrab disapa Varra Bersambung ke hlm 10 kol 3

Foto: sunardi

BENDANDHUWUR - Bencana banjir dan rob, akibat perubahan iklim selama be -berapa tahun menjadi ancaman bagi wilayah pantai utara Jawa (pantura). Termasuk di wilayah Kota Semarang dan Kabupaten Demak. Masyarakat mengalami banyak kerugian, mulai dari harta benda hingga minimnya aksesibilitas ke wilayah terdampak.

Hal tersebut yang mendasari tim dosen melakukan penelitian, dengan tema ‘Strategi Adaptasi Terhadap Banjir dan Rob di Pesisir Semarang dan Demak, untuk Migitasi Pengurangan Resiko Bencana Akibat Perubahan Iklim’, yang didanai INSINAS Riset Pratama Individu 2018 Direk-

10

SEMARANG HARI INI

Rabu Pahing, 19 September 2018

n Kasus Suap

Pegawai Pajak Semarang Ditahan SIMPANGLIMA FGD Ekonomi Kreatif Semarang FOCUS Group Discusion (FGD) tentang pengembangan ekonomi kreatif Kota Semarang akan digelar, Rabu 19 September 2018 pukul 09:00 WIB di Ruang Rapat Bappeda Kota Semarang. n rdi-Ks

Santunan Yatim Masjid Kauman TAKMIR Masjid Agung Semarang (Kauman) menerima santunan bagi anak yatim. Santunan akan diberikan pada peringatan Hari Asyura 10 Muharram 1440 H pada Rabu (19/9). Bantuan akan diberikan dalam bentuk dana dan beasiswa yatim berprestasi. Bagi yang ingin memberikan santunan bisa ke Kantor Takmir di Masjid Kauman Jl Alun Alun Barat No 11. Nomor telepon 024-3550486/085100044609. rdi-Ks

Workshop Fashion Program F+ Studio menggelar Workshop Sehari Fashion Program, Sabtu (22/9) di Simpanglima Residence Jalan Ahmad Dahlan, mulai pukul 08.30- 15.30.

Informasi Nila 087731630003.n rdi-Ks

Pendaftaran Program MM Untag PROGRAM studi Magister Manajemen (MM) Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Untag Semarang (terakreditasi B) menerima pendaftaran mahasiswa baru untuk semester gasal 2018/2019.

Tersedia konsentrasi manajemen sumber daya manusia, manajemen pemasaran, dan manajemen keuangan. Program terbuka bagi lulusan S-1 dari semua bidang ilmu. Tempat pendaftaran Jl Imam Bonjol No 161 Semarang. Contact person Sulistiyani (082134492490), Frans Sudirjo (081325774200), Gita Sugiarti (089694177404), Rio Laksono (085640629776), dan Wicaksono Aji (089686848253). Pendaftaran ditutup 30 September. n rdi-Ks

Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)

GERGAJI -Salah satu pegawai pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Semarang berinisial PAW ditahan atas dugaan suap pajak. PAW yang sempat bertugas di KPP Pratama Jakarta Kebayoran Lama dijebloskan ke penjara oleh Kejaksaan Agung (Kejagung). Ia ditahan atas perkara dugaan gratifikasi penjualan faktur pajak tahun 2007-2013.

“Benar sesuai info yang kami terima dia (PAW) ditahan, tapi kasusnya pengembangan dan ditangani Kejagung,”kata Kasi Penkum Kejati Jateng, Sugeng Riyadi, Selasa (18/9).

Direktur Penyidikan (Dirdik) pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Warih Sadono mengatakan, penahanan dilakukan kepentingan proses

SEBANYAK 50 pasien program pengelola penyakit kronis (Prolanis) Puskesmas Srondol Banyumanik melakukan pemeriksaan massal di tempat wisata Taman Hortimart Agro Center Bawen,kemarin.

Pemeriksaan yang dilakukan oleh 10 petugas kesehatan dipimpin dr.Sitti Rahmatiyah antara lain meliputi penyakit Diabetes Melitus dan Hipertensi.

Menurut Yustinus Dwi, selaku koordinator kegiatan seperti ini dimaksudkan untuk mempererat tali persaudaraan antar anggota prolanis, serta petugas kesehatan ,juga membangkitkan semangat hidup dalam menanggulangi penyakit yang di derita, dengan hati gembira penuh sukacita. Acara di awali senam kesegaranjasmani, dilanjutkan pemeriksaan kesehatan dan laborat kemudian sharing , tukar kado dan ditutup ramah tamah. n Hati ‘’Kegiatan seperti ini patut di tindaklanjuti , karena dengan hati yang senang , pikiran positif juga bertindak positif ,emosi positif secara otomatis tubuh akan mengeluarkan Hormon Endorfin , hormone kebahagiaan dan horman kesehatan bias memperkuat daya tubuh dan menambah stamina.’’kata dr Siti. n sn-Ks

PUDAKPAYUNG- Sebanyak 10 orang pelukis dari perwakilan Korem dan Kodim 0733 BS/Semarang mengikuti lomba melukis tingkat Kodam IV/Diponegoro di Serambi Kehormatan Makodam IV/Diponegoro, Senin (17/9).

Kesepuluh pelukis yang turut ambil bagian dalm lomba ini merupakan juara I dan II lomba melukis tingkat Korem dan Kodim 0733-BS/Smg beberapa waktu lalu.

Mereka adalah Ahmad Sholeh binaan Kodim 0710/Pkl, Faruk (Obety) binaan Kodim 0736/Btg, Eko Bedhul binaan Kodim 0732/Slm, Teguh Paino binaan Kodim 0731/Klp, Abdul Khalim binaan Kodim 0716/Dmk, Daniel Makaruppa binaan Kodim 0717/Pwd;, Slamet Riyadi dari Kodim 0724/Byl, Edy dari Kodim 0735/Ska, Ahmad sumindar dari Kodim 0733-Smg/BS; dan Broto Hastono dari Kodim 0733Smg/BS. Pangdam Mayjen TNI Wuryanto, dalam sambutannya mengungkapkan, lomba melukis ini dilaksanakan dalam rangka Komsos Kreatif dan Peringatan HUT ke-73 TNI serta HUT ke-68 Kodam IV/Diponegoro Tahun 2018.

Kegiatan ini merupakan ajang untuk memperebutkan tiket pada lomba melukis TNI AD di Jakarta yang hasilnya akan dipamerkan dalam pemecahan Rekor MURI. n Baik “Saya yakin sebelumnya para peserta telah mempersiapkan diri dengan baik, untuk bisa menunjukkan lukisan terbaiknya, sehingga layak untuk mendapatkan penghargaan”, katanya.

Pangdam berharap semoga kegiatan ini mampu menumbuhkan semangat dan daya kreasi positif yang pada akhirnya bermuara kepada pembentukan jiwa seni. Khususnya bagi para peserta sekalian, ajang ini juga dapat digunakan sebagai wahana penyaluran bakat seni lukis serta membangun kebersamaan dan sekaligus menumbuhkan rasa cinta kita kepada seni yang dapat membangun pribadi yang santun sesuai dengan nilai-nilai luhur budaya kita yang adhi luhung.

“Disamping itu kegiatan ini dapat memupuk rasa nasionalisme dan lebih mencintai budaya sendiri pada kalangan generasi muda serta dapat melahirkan bibit-bibit seniman muda yang akan melestarikan budaya bangsa

Indonesia,”harapnya.

Diakhir sambutannya, Pangdam meminta agar para peserta bersungguh-sungguh dalam mengikuti lomba ini. Janganlah kegiatan ini dipandang sebagai suatu hal yang sepele dan remeh sehingga tidak mampu mengambil hikmah yang terpenting dari kegiatan ini.

“Dan kepada dewan juri diharapkan dapat melakukan tugas

penilaian dengan baik dan obyektif,” tegasnya.

Hadir dalam pembukaan lomba lukis, Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari.

Irdam, para Pa Ahli Pangdam, para Asisten, LO AU, LO AL dan para Dan/Kabalak Kodam IV/Diponegoro serta dewan juri Drs. Purwanto dan Mujiono dari Dosen Seni Rupa Universitas Negeri Semarang. n M13-Ks

Ingin....(Sambungan hlm 9)

Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang tersebut.

Gunung Ungaran, kata dia, merupakan gunung yang paling sering didakinya. “Sudah tujuh kali ke sana. Kami juga berencana mendaki gunung Rinjani, tapi masih menyesuaikan jadwal libur sesama anggota komunitas,” kata dara pemilik motto hidup dream bigger, reach higher and never stop climbing ini.

Anak ke-1 dari tiga bersaudara pasangan Untung Setya Munandar dan Merry Irianty ini juga mengaku saking cintanya mendaki gunung, dirinya dan teman-temanya mampu membuat usaha persewaan alat

mendaki. Alat-alat tersebut diakuinya dikumpulkan dari setiap event mendaki gunung.

“Peralatannya sekarang ada sekitar 46-an terdiri dari tenda, carier, matras, lasting, kompor, karabiner dan healine,” kata dia.

Ia yang pernah Juara II kegiatan Economic Debate Competition 2011 tingkat universitas ini mengakui, selama mendaki gunung pernah memiliki pengalaman unik ketika sedang mendaki gunung Lawu, yang dianggap dirinya sedikit mistis.

“Suatu pagi tiba-tiba badai turun dan menerbangkan tenda para pendaki. Salah satu teman saya, bahkan sempat jatuh sampai pingsan dan tidak bisa

berjalan. Ketika itu, kami terus diikuti burung hitam dengan paruh berwarna orange,” sebut peraih Platinum Medal (Juara I) kategori Team Leader Bussines tingkat Nasional 2015 ini.

Ia mengakui sempat was-was menghadapi kejadian tersebut.

Dirinya baru mulai merasa lega setelah sampai basecamp, karena ada orang yang memberitahu bahwa ada salah satu anggota rombongan lain yang melanggar mitos setempat.

“Setengah tidak percaya, tapi itulah yang kami alami dan memiliki pelajaran yang berharga sampai sekarang,” ujar dara yang memimpikan bisa mendaki Mount Everest ini. n rdi-Ks

Kalau mereka menuntut yang kira-kira di luar nalar kami tidak sanggup. Yang terpenting mereka sudah ada kepedulian sehingga mereka bisa bergeser di MAJT,” tukasnya.

Fajar menargetkan relokasi PKL Karangtempel, Mlatiharjo,

Rejosari, dan bungangan pertengahan Oktober 2018 sudah selesai.

Sementara itu, Ketua PKL Karya Mandiri Karangtempel, Rahmat Yulianto, sangat bersyukur sekali telah disediakan tempat oleh Pemkot Semarang.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada Wali Kota Semarang yang telah menyewakan tempat untuk kami. Alhamdulillah sekarang sudah bisa membangun kios secara mandiri di kawasan MAJT,” tutur Rahmat. n Hid-Ks

yang kala itu Pimpro Perbaikan Sungai Jateng akhirnya menggunakan dana pinjaman luar negeri worldbank membeli tiga bidang tanah itu.

Jual beli sebagaimana Surat Pernyataan Pelepasan Hak atas tanah terrjadi 30 Oktober 1991 antara Siti Hasanah, pemilik, sesuai tanda bukti hak sertifikat No. M. 109 seharga Rp 129.777.500. Pelepasan tanggal 30 Oktober 1991 atas sertifikat No. M. 191 seluas 1.500 M2 seharga Rp 86.250.000. Serta atas sertifikat No. M. 190 seluas 762 M2 seharga Rp 43. 815.000. Jumlah pembayaran jual beli a quo sebesar Rp 259.842.500. Pembayaran disetujui, Ir. Gotot Soenarjo sebagai Kakanwil DPU Jateng.

Namun, usai jual beli di 1991, pada 1993, Yosef mengaku diberitahu Bambang Sujono tentang

pembatalan rencana pembangunan kantor. Pasalnya kantor baru dibangun di Madukoro Semarang atas dasar tukar guling.

Atas hal itu, Yosef yang melapor ke atasannya dan sesuai Surat Kakanwil DPU Jateng tertanggal 7 Maret 1994 ditandatangani Ir. Gatot Soenarjo menyerahkan pemanfaatan ketiga sertifikat.

Tanpa persetujuan Kadisnya, Yosef mengurus pengurusan sertifikatnya baru, meski diinformasikan Petugas Dinas PSDA Jatenh, ketiga sertifikat hilang.

Sesuai informasi yang diakui di dalil gugatannya, Kepala PSDA pada sekitar 2011 melaporkan tiga sertifikat hilang di kantor PSDA. Yakni SHM No. 191/Pedalangan seluas 1.500 M2 tertanggal 31 Desember 1985,

SHM No. 109/Pedalangan se luas 2.257 M2 tanggal 19 Fe bruari 1982 dan SHM No. 190 seluas 762 M2 pada 30 Desem ber 1985.

Pada 6 Maret 2013 Yosef baru mengganti uang yang dipakai pembelian tiga tanah negara itu ke kas negara sebesar Rp 259,8 juta. Yosef Soewarto lalu membuat akta jual beli baru di notaris Soegoliharto untuk dijadikan dasar kepemilikan tiga bidang tanah itu, hingga terbit tiga sertifikat pengganti atasnama dirinya di tahun 2013 dengan luas dan nomor sama seperti sertifikat yang dilaporkan hilang. Atas terbitnya tiga SHM yang diketahui tercatat sebagai aset Pemprov Jayeng itu pada 2014 lalu diajukan pemblokiran.n rdi-Ks

lolaan limbahnya. Salah satunya PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Kami bisa mengelolan 30 ribu ton limbah setiap bulannya,” jelasnya.

Hal yang sama dikatakan Direktur Utama PT Marimas Putra Kencana, Harijanto Halim.

Pihaknya pun bergabung dengan berbagai lapisan masyarakat dalam rangkaian kegiatan WCD.

ini maka perlu terlibat dalam penanganan sampah,” katanya.

Dalam kegiatan itu juga dibuka ruang untuk masyarakat belajar memanfaatkan sampah menjadi ecobrik. Sampah-sampah plastik yang sudah dipisahkan dari lainnya dapat dibuat ecobrik.

Sebelumnya gerakan WCD dipusatkan di Tambaklorok, Kelurahan Tanjungmas pada Sabtu (15/8). Ratusan elemen

masyarakat tidak hanya bersama memungut sampah. Akan tetapi, memisahkan sampah dari jenisnya terlebih dahulu.

“Jadi ada sampah residu, organik, dan anorganik. Dipisahkan agar dapat dimanfaatkan selanjutnya.

Selain sampah plastik, sampah jenis residu itu banyak sekali” kata koordinator WCD Semarang, Vivi Noviana Febrianti. n SMNetwork-Ks

Dana...(Sambungan hlm 9) menempati lahan di Barito Baru, Penggaron. n Kepedulian “Jadi, kami menyewa sekitar 1,950 hektar di kawasan MAJT.

Pensiunan....(Sambungan hlm 9) pembeli dengan Siti Hasanah (40), selaku penjual, warga Jalan Wotprau No. 67, Kel. Kebon Agung, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang pada Mei dan Juli 2013 lalu,” kata Yosef dalam gugatannya.

Namun diduga tiga SHM tahun 2013 itu, double dengan tiga SHM milik Dinas PSDA Jateng yang pada 2011 dilaporkan hilang. n Pinjaman Sebelumnya, pada 1991 saat menjabat Sub Dinas Pengairan Jateng Golongan Eselon 3 Kanwil DPU Jateng, Yosef mengaku diminta Kepala Dinas Pengairan Ir Bambang Sujono mencari lahan, calon kantor dinas. Yosef

Penanganan...(Sambungan hlm 9)

BERSAMA: Peserta pengobatan massal foto bersama dokter dan petugas. n Foto:dok-Ks

n Modus Baru Praktik dugaan suap dilakukan dengan menggunakan modus baru. Pelaksanaanya meng -gunakan bagian keamanan perumahan, tukang jahit, office boy KPP Madya sebagai perantara aksi suap. Adapun pemberian suap yang diterima para pelaku melalui sejumlah rekening mencapai Rp14.162.007.605.

Kasus dugaan pajak sebelumnya juga menyeret Slamet Haryono, warga Jalan Mendut IV,

Kalipancur, Ngaliyan, Semarang Direktur CV Jasa Media Advertising (JMA). Slamet disangka menilep uang pajak promosi rokok sejumlah merek senilai total Rp 459 juta. Dengan sengaja ia disangka tidak menyetorkan pajak yang telah dipotong atau dipungut antara Januari sampai Desember 2008, Januari sampai Desember 2009, dan Januari 2012 sampai Desember 2012.

Kasus pajak juga menyeret Dodik Soesanto, Direktur CV Cahaya Abadi. Dia disangka menerbitkan faktur pajak tidak sesuai transaksi sebenarnya dan merugikan Rp 4,5 miliar.

Slamet Haryono dan Dodik Soesanto kini ditahan dan segera diadili Pengadilan Negeri Semarang. n rdi-Ks

10 Pelukis Berlomba Tingkat Angkatan Darat

itu belum lama ini.

Supervisor Training CC salah satu provider di Semarang itu mengakui, kencintanya terhadap gunung dialami sejak dibangku SMA. Berawal dari kegiatan ektra kurikuler pecinta alam di sekolahnya. Hingga kini, bersama komunitas pecinta alam bernama Kura-Kura Adventure, ia kerap mendaki gunung.

Sejumlah gunung pernah dijajaki mantan Sekretaris OSIS SMA Ksatrian 2 Semarang tersebut. “Gunung Semeru, Lawu, Sumbing, Sindoro, Unggaran, Perahu, Merbabu, Andong dan Merapi,” kata alumnus Universitas

Pengobatan Pasien Prolanis

penyidikan. Selain itu, penahanan dilakukan, karena kekhawatiran tersangka melarikan diri, merusak barang bukti, dan juga mempengaruhi saksi-saksi.

“Tersangka kami tahan selama 20 hari kedepan, dan dapat diperpanjang sesuai dengan kebutuhan penyidik,” jelasnya.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, kasus tersebut terjadi

Januari 2007 hingga November 2013. Pelaku diduga menerima suap dalam penjualan faktur pajak dari beberapa perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung dengan perantara pihak lain.

Begitupun dengan sampah perusahaan industri harus memisahkan limbah Bahan Beracun, dan Berbahaya (B3). Agar dapat dikelola dengan baik, misalnya dipindahkan ke perusahaan pengolah limbah yang ada.

“Di Semarang sudah sekitar 20 an perusahaan meliputi industri dan perhotelan yang menjadi customer kami untuk penge-

n Penanganan “Kita semua bagian dari dunia

MELIHAT-LIHAT: Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto didampingi para pelukis melihat-lihat karya lukisan dalam ajang lomba melukis di Serambi Kehormatan Makodam IV/Diponegoro, Senin (17/9). n Foto: Shodiqin-Ks

11

Rabu Pahing, 19 September 2018

■ Revitalisasi Kota Lama

Dana Membengkak jadi Rp 200 M KOTA LAMA- Dana revitalisasi Kota Lama membengkak menjadi sekitar Rp200 miliar. Hal ini disampaikan Walikota Semarang Hendrar Prihadi kepada Wawasan di Balaikota, Selasa (18/9). Menurutnya, penambahan dana ini dilakukan selain mendengar keluhan dari Pemkot Semarang, Kementrian PUPR karena Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla saat ini sangat peduli terhadap situs sejarah dan warisan budaya.

“Dananya bertambah tapi saya rasa inilah hebatnya pemerintah (pusat) sekarang, pada saat kita sampaikan keluhan ini pada Pak Menteri, Pak Menteri langsung merespon,” terangnya.

Dijelaskan, dana senilai Rp 200 miliar diberikan Kementrian PUPR untuk lebih mempercantik dan memperindah Kawasan Kota Lama supaya bisa diterima dan lolos ditetapkan sebagai World Herritage oleh Unesco yang rencananya hasilnya akan diumumkan pada 2020 mendatang.

Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BP2KL) Hevearita Gunaryanti Rahayu mengungkapkan, pembengkakan dana ini terjadi karena dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menginginkan Kawasan Kota Lama lebih dipercantik dengan menggunakan polesan batu alam murni.

“Ya, ini membengkak, tadi diperkirakan sekitar Rp 200 miliar, ya karena paving (jalan dan pedestrian) dan furniturenya juga diganti dengan batu alam kan, terus designya itu baru saya minta besok,” ungkapnya.

■ Diputuskan

Ita menambahkan keputusan penambahan dana revitalisasi ini diputusakan dalam rapat yang melibatkan Kementrian PUPR, Pemkot Semarang, Arsitek yang mengampu proses Revitalisasi Kawasan Kota Lama dan pihak kontraktor PT Abipraya Brantas.

Dipastikannya, penataan Kota Lama dilakukan secara detail dan hati-hati menurut kaidah ditentukan sebagaimana yang diinginkan Unesco. Dirinya menyatakan kegembiraanya karena Kawasan Kota Lama nantinya akan menjadi semakin bagus dan semakin indah.

“Termasuk, dalam proses revitalisasi nanti Kawasan Kota Lama akan dibuat menjadi beberapa zona-zona dan setiap zonanya ditentukan dalam aturan penataan dan penggunaanya nanti sebagai World Herritage. Seperti ada zona City Walk ( untuk pejalan kaki), zona satu mobil dan zona-zona lainya,” pungkasnya.■ Hid-Ks

ADEGAN: Reka ulang adegan pembunuhan pemandu karaoke di lokalisasi Sunan Kuning Semarang, kemarin.■ Foto : Danny Adriadhi Utama-Ks

Reka Ulang Pembunuh Pemandu Karaoke KALIBANTENG KULON-Penyidik Polsek Semarang Barat lakukan reka ulang adegan terhadap tersangka D (16). Dalam reka ulang tersangka menjalani 29 adegan. Pada adegan 10 terlihat tersangka mencekik leher korban Ayu Sinar Agustin (25), dan adegan 11 usai kencan di wisma Mr Classic Argorejo Gang 3, Kalibanteng Kidul.

“Pada adegan 10 korban dicekik leher oleh pelaku, dan adegan 11 terlihat korban teriak minta tolong usai cek cok,” kata Kapolsek Semarang Barat Kompol Donny Listianto saat di lokasi reka ulang, kemarin.

Donny menjelaskan dalam reka ulang adegan tersangka sudah memerankan aksi mencekik hingga membuat pekerja seks komersial tersebut tewas. Untuk bukti, penyidik sudah cukup jelas dan siap untuk dilimpahkan.

“Jadi tidak ada bukti lain, karena aksi yang diperankan tersangka identik dengan keterangan saksi,” ungkapnya.

Adapun reka ulang disaksikan oleh kejaksaan negeri Semarang, dan Balai Pemasyarakatan (Bapas) Klas 1 Semarang.

Bapas dilakukan untuk melengkapi berkas perkara sebelum perkaranya dilimpahkan ke Kejari.

■ Jelas

“Jadi rekontruksi ini sebagi bukti untuk memperjelas kronologi kejadian saat korban kencan dengan korban hingga dicekik,” ungkapnya.

Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Klas 1 Semarang Falikha Ardriyani mengatakan dengan pendampingan kepada terhadap anak yang terlibat pelanggaran hukum sudah memenuhi UU Nomor 11 tahun 2012 tentang sistem peradilan anak. Adapun peran itu guna berikan saran dan rekomendasi kepada hakim.

“Jadi kalau terdakwa anak diputuskan dan berikan perlakuan yang adil. Peran

Bapas disini digunakan mengarahkan pemenuhan hak harus didampingi penasihat hukum . Jika nanti tidak sekolah nanti setelah putusan inkrah harus diserahkan lapas khusus anak, dan ada pembinaan khusus untuk mendapatkan hak pendidikan,” jelas Falikha.

Sementara Ketua Resos Argorejo, Suwandi Eko Putranto, menyebut pemilik Mr Classic terbukti melakukan aturan resos karena menerima tamu di atas pukul 23.00 WIB. Sehingga hal ini mengakibatkan mencuatnya kasus pembunuhan yang melibatkan seorang pemandu karaokenya.

Pemandu karaoke Mr Classic yang terbunuh itu bernama Ayu Sinar Agustin alias Ninin (23), warga Patebon, Kabupaten Kendal ditemukan sekitar pukul 14.00.

Temuan tersebut sempat menggemparkan warga sekitar. Petugas kepolisian saat ini masih melakukan olah TKP.■ M17-Ks

Cegah Terorisme, BNPT Gandeng Perguruan Tinggi SEKARAN- Perguruan tinggi, selain sebagai sumber ilmu juga harus mampu menjadi pusat integritas dan peradaban.

Menjadi menjadi garda terdepan, dalam membangun karakter bangsa, termasuk juga menghalau berkembangnya

paham radikal dan terorisme.

Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Suhardi Alius,dalam penandatanganan nota kesepahaman antara BNPT dan Perguruan Tinggi,

KERJASAMA – Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius dan para pimpinan perguruan tinggi,dalam penandatanganan nota kesepahaman menanggulangi terorisme di lingkungan kampus di Auditorium Kampus Unnes Sekaran Gunungpati, Selasa (18/9).■ foto Arixc Ardana-Ks

dalam rangka menanggulangi terorisme di lingkungan kampus di Auditorium Kampus Unnes Sekaran Gunungpati, Selasa (18/9).

“Mahasiswa sebagai agen perubahan, diharapkan menjadi modal besar untuk membendung aksi terorisme.

Termasuk menjadi garda terdepan, dalam menjaga dan memelihara NKRI. Kita berharap dengan melibatkan mahasiswa dan perguruan tinggi, menjadi salah satu solusi melakukan tindakan preventif dalam menghadapi perkembangan radikalisme dan terorisme di perguruan tinggi,” paparnya.

Dirinya juga mengaitkan fenomena terjadinya percepatan perubahan pola pikir yang meningkat seiring dengan majunya teknologi informasi di era globalisasi. Selain membawa segudang informasi positif, efek negatif juga tak dapat

terelakkan. “Sebuah tindakan terorisme bisa dengan mudah dikendalikan dari negara terjauh di sana, karenanya kita semua harus hati-hati menyikapi majunya IT,” paparnya.

■ Tercatat

Dalam kesempatan tersebut, tercatat ada lima perguruan tinggi yang ikut serta dalam pelaksanaan nota kesepahaman yakni Unnes, Undip, Polines, Polimarin dan Untag Semarang. MoU antara BNPT dan perguruan tinggi tersebut, bertujuan untuk mengoptimalkan penegakan hukum tindak pidana terorisme, mencegah penyebaran radikal terorisme, pemberian bantuan hukum, pertimbangan hukum, dan tindakan hukum lainnya yang berfokus pada lingkungan perguruan tinggi.

Adapun ruang lingkup nota kesepahaman ini meliputi

penyelenggaraan pendidikan, pelatihan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan pengembangan kelembagaan.

Selain itu, terkait kolaborasi riset dan pengembangan sumber daya, penyelenggaraan kegiatan ilmiah, kajian ilmiah, seminar, dan lokakarya, oeningkatan dan pengembangan kompetensi sumber daya manusia, hingga penyediaan komponen pendidikan dan tenaga ahli.

“Jadikan MoU ini sebagai pedoman dan landasan kerja sama yang baik dan nyata.

Kepada Pimpinan Perguruan Tinggi, agar dapat meningkatkan pencegahan dan pengawasan aktivitas-aktivitas yang mengancam persatuan dan kedamaian negara,” tandas mantan Sekretaris Lemhannas tersebut. Dalam kesempatan tersebut juga dipaparkan kuliah umum, yang diikuti ribuan mahasiswa dengan tema

‘Pengembangan Karakter Bela Negara Mahasiswa Melalui Panangkalan Paham Radikalisme di Kampus’ .

Sementara, Rektor Unnes Prof Fathur Rokhman mengapresiasi positif kerjasama antara BNPT dengan berbagai perguruan tinggi di Semarang, khususnya Unnes.

“Sebagai universitas yang unggul, kita selalu membentengi mahasiswanya dari paham-paham radikalisme.

Salah satunya adalah dengan mengirim mahasiswa untuk mengikuti pelatihan bela negara di Dodik Bela Negara Kodam IV Diponegoro Magelang. Diharapkan, dengan bela negara yang ditanamkan kepada seluruh mahasiswa, sebagai bentuk revolusi mental, sekaligus membangun daya tangkal terhadap paham radikalisme dalam menghadapi kompleksitas berbagai ancaman,”pungkasnya.■ rix-Ks

KEDU - BANYUMAS

Rabu Pahing, 19 September 2018

■ Melalui Teaching Factory

SMK Muhammadiyah 2 Muntilan Siap Cetak Wirausahawan Baru

RESMIKAN TEACHING FACTORY : Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin, saat meresmikan Program Teaching Factory di SMK Muhammadiyah 2 Muntilan, Kabupaten Magelang.■ Foto : Tri Budi Hartoyo-Tj

Tekan Pungli, Inspektorat Turun ke Dinas Pelayanan CILACAP– Sejumlah instansi pemerintah di Kabupaten Cilacap diklaim rawan dengan tindakan pungli (pungutan liar). Mereka adalah dinas-dinas pelayanan seperti Dinas Perhubungan, Dinas PU dan Penataan Ruang, Dinas Kesehatan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Kepala Inspektorat Kabupaten Cilacap Imam Yudianto mengatakan, dalam menekan angka pungli ini yang terpenting adalah memperbaiki mental kerja para pegawainya. “Oleh karena itu kita gencar menggelar sosialisasi khususnya pada dinas-dinas pelayanan masyarakat” tutur Imam disela kegiatan sosialisasi yang berlangsung di Aula Bapelitbangda Cilacap Selasa (18/9) siang.

Menurutnya, berdasarkan data Inspektorat, sejak dibentuk Tim Saber Pungli tahun 2016 lalu, bidang pelayanan memang diklaim menjadi salah satu zona rawan terjadinya pungli. Namun katanya, instansi lain juga berpotensi dengan tindakan ini.

Oleh karenanya, selain ke instansi pelayanan, pihaknya juga menyasar instansi lain khususnya ditingkatan pemerintah bawah. “Kita turun ke kelurahan, desa, UPT dan lainnya karena memang beberapa waktu lalu juga ditemukan kasus pungli ditingkatan ini,” jelas Imam.

Dia berharap, sosialisasi ini akan mendukung Cilacap dalam meraih predikat bersih dari pungli.

Dengan demikian pembangunan semakin optimal karena birokrasi yang bersih, jujur dan terbuka.■ ady-Tj

Pelaku Penipuan dan Penggelapan Sepeda Motor Dibekuk PURBALINGGA- Unit Reskrim Polsek Kalimanah, berhasil menangkap pelaku penipuan dan penggelepan satu unit sepeda motor. Pelaku bernama Anggun Wibawa (34) Alamat Desa Babakan RT 10 RW 02 Kecamatan Kalimanah, Kabupaten Purbalingga, Senin (17/9) malam.

Kapolsek Kalimanah AKP Sulasman, Selasa (18/9) mengatakan bahwa kejadian ini bermula dari laporan korban bernama Rahmat Purwanto (34), warga Desa Brobot RT 18 RW 5, Kecamatan Bojongsari, Purbalingga, yang mengaku kehilangan sepeda motor miliknya. Sepeda motor dipinjam Anggun Wibawa, namun tidak dikembalikan. Peristiwa tersebut terjadi pada hari senin (27/8) di warnet Desa Babakan, Kecamatan Kalimanah.

Karena sepeda motor belum juga dikembalikan.

Sedangkan pelaku dicari tidak ketemu karena tidak pernah berada di rumah. Selanjutnya korban melaporkan kejadian ke Polsek Kalimanah.

“Modus yang dilakukan pelaku yaitu meminjam sepeda motor korban dengan alasan untuk pergi ATM, karena antara korban dan pelaku sudah saling mengenal sehingga korban percaya meminjankan sepeda motornya. Namun setelah ditunggu, pelaku tidak kembali ke warnet dan sampai beberapa hari sepeda motor tidak dikembalikan bahkan pelaku tidak pernah pulang ke rumah,” terang Kapolsek.

Berdasarkan laporan korban, Unit Reskrim Polsek Kalimanah kemudian melakukan penyelidikan. Pada saat pelaku diketahui pulang ke rumah saudaranya di Desa Jompo, Kecamatan Kalimanah, anggota langsung bergerak cepat mengamankan pelakunya. Pelaku berhasil diamankan tanpa perlawanan, namun sepeda motor tidak ditemukan.

Berdasarkan keterangan pelaku, sepeda motor korban telah digadaikan di wilayah Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas. Sepeda motor tersebut digadaikan seharga Rp. 1.900.000,-. Selanjutnya petugas melacak keberadaan sepeda motor dan berhasil ditemukan.

Petugas kemudian mengamankan sepeda motor jenis Honda Revo bernomor polisi R-5197-ML milik korban. Selain itu STNK sepeda motor yang ikut dibawa kabur pelaku juga berhasil ditemukan.

“Tersangka masih diperiksa secara intensif di Polsek Kalimanah. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dikenakan pasal 372 KUHP jo 378 KUHP tentang penipuan dan atau penggelapan,” imbuhnya.■ ST-Tj

DIBEKUK : Polsek Kalimanah berhasil mengamankan Anggun Wibawa (34) pelaku penggelapan dan penipuan sepeda motor. Foto : Joko Santoso-Tj

MUNTILAN- Guna menyiapkan generasi muda yang memiliki kemampuan untuk menghadapi kompetisi global, Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah 2 Muntilan, Kabupaten Magelang, menerapkan Program Teaching Factory. Yakni, pembelajaran yang berorientasi produksi dan bisnis. “Ägar para siswa memiliki penguasaan keahlian atau ketrampilan yang dilaksanakan berdasarkan prosedur dan standar bekerja untuk menghasilkan produk atau jasa sesuai dengan kebutuhan masyarakat selaku konsumen,” kata Untung Supriyadi, kepala

sekolah itu, Selasa (18/9) kemarin.

Selain memiliki orientasi pada kemampuan teknis dalam bekerja, kata dia, pelaksanaan tersebut juga berorientasi pada kemampuan untuk berwirausaha. Dengan pembelajaran wirausaha maka diharapkan banyak muncul wirausaha muda baru sehingga kelak mampu mewujudkan kemandirian ekonomi.

Dia menyebut dua jenis kegiatan teaching factory yang dilaksanakan. Yakni, percetakan dan kuliner. Untuk percetakan, para siswa dilatih mulai dari produksi awal, membuat desain sebelum

proses cetak dilakukan berikut proses cetaknya. Juga diajarkan terkait teknis memasarkan sekaligus melayani konsumen.

Sementara itu, untuk kuliner, para siswa dibekali pengetahuan terkait teknis pembuatan bakso berbahan baku jamur. Mulai dari pengetahuan mengenai jenis bahan baku serta proses pembuatannya sehingga diharapkan kelak dapat menghasilkan produk kuliner yang benar-benar siap dan layak dikonsumsi baik dari aspek agama maupun kesehatan.

“Saat ini kegiatan percetakan dengan nama Ezem-

chaMU dan juga kuliner bakso jamur telah menjadi unit usaha baru SMK Muhammadiyah 2 Muntilan, yang secara langsung dapat dijadikan pembelajaran sekaligus tempat praktek bagi para siswa dalam berwirausaha,” kata Untung Surpiyadi.

Peresmian program teaching factory dilakukan oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Din Syamsuddin, akhir pekan lalu.

Turut hadir dalam acara itu, Ketua Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kabupaten Magelang Jumari serta beberapa Kepala Sekolah Muhammadiyah.■ TB-Tj

■ Kekeringan Meluas

7 Juta Liter Air Bersih Digelontorkan PURBALINGGA– Memasuki akhir kemarau pengiriman air bersih ke sejumlah wilayah oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga masih dilakukan.

Setidaknya, sampai kemarin, hampir 7 juta liter air bersih sudah digelontorkan. Kondisi tersebut disebabkan kekeringan yang terus meluas di sejumlah desa dan kecamatan.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Purbalingga, Muhsoni, Selasa (18/9) mengatakan, dari catatannya per 17 September atau 66 hari dimulainya pengiriman air bersih, setidaknya pihaknya sudah menyalurkan 1.571 tangki atau 6.989.000 liter di 57 desa di 13 kecamatan.

PASOK AIR BERSIH : Petugas BPBD dengan menggunakan mobil tangki memasok air bersih bagi warga yang membutuhkan. Hingga pertengahan September sebanyak 7 juta liter air bersih digelontorkan ke warga di Kabupaten Purbalingga yang mengalami kekeringan.■ Foto : Joko Santoso-Tj Adapun rinciannya, dari Pemkab sebanyak 1.503 tangki atau 6.653.000 liter dan bantuan dari PMI sebanyak 68 tangki atau 336.000 liter. “Kemarin (lusa), kami mengirimkan sebanyak 29 tangki atau 129.000 liter, di tujuh desa yang tersebar di enam kecamatan. Kalau hari ini (kemarin) masih kami rekap,” katanya.

■ Hingga Oktober Dia menambahkan, untuk program pengiriman bantuan air bersih dilakukan hingga 9 Oktober mendatang meskipun saat itu sudah hampir memasuki musim hujan. Pengalaman tahun-tahun sebelumnya, meski hujan sering turun, namun mata air butuh proses, tidak serta-merta sumur

dan sumber air yang biasanya kering seketika terisi alami.

“Kalau sudah benar-benar musim hujan ya kami hentikan.

Diperkirakan, curah hujan semakin tinggi ketika memasuki November. Hanya saja, itu baru sebatas data prakiraan cuaca BMKG yang selalu diperbarui,” imbuhnya.■ ST-Tj

Jembatan Rejasa Terancam Putus

TINJAU JEMBATAN REJASA : Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono meninjau jembatan Rejasa di Kecamatan Madukara yang terancam putus.■ Foto : Joko Santoso-Tj

BANJARNEGARA– Jembatan Rejasa yang ada di Kecamatan Madukara, Banjarnegara terancam putus. Kondisi tersebut disebabkan salah tiang penyangga tergerus air.

Melihat kondisi tersebut Budhi Sarwono segera menghubungi dinas dan lembaga terkait untuk segera melakukan maintenance (perawatan).

“Saya sudah mengecek langsung, kondisinya ternyata ada salah satu penyangga tergerus air.

Jadi terkikis oleh saluran air sehingga berlubang,” jelasnya di lokasi, Senin (17/9).

Lebih jauh dia akan segera meneruskan kondisi tersebut kepada dinas provinsi yang menangani perawatan jembatan.

“Masih bisa bertahan, tapi saya khawatir jika nanti datang musim hujan, derasnya air bisa membawa material penahan pon-

dasi. Jadi mumpung kemarau, saya minta Dinas segera menangani masalah ini.”

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Banjarnegara, Tatag Rochyadi ST mengatakan, jembatan tersebut dibangun sekitar tahun 1998 dan telah dilakukan beberapa kali perawatan.

“Disamping terus tergerus air, jembatan Rejasa juga mengingat faktor usia dan jembatan ini berada di jalur strategis Banjarnegara-Karangkobar dengan intensitas lalu lintas yang padat dan tonase kendaraan yang berat pula,” kata Tatag.

Dia dan jajarannya sudah membuat laporan ke Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, disertai foto-foto kondisi jembatan jembatan juga kesibukan kendaraan yang melintasinya.■ ST-Tj

Jelang Pemilu, Kesiapan Polri Ditingkatkan PURBALINGGA- Kesiapan personel Polri menjelang pelaksanaan Pemilu 2019 ditingkatkan.

Hal itu agar dalam pengamanan pesta demokrasi mendatang betul-betul profesional dan tidak menyalahi aturan.

Hal itu disampaikan Kapolres Purbalingga AKBP Nugroho Agus Setiawan melalui Kepala Subbag Pengendali Operasi (Dalops) Polres Purbalingga, AKP Ngatijan di sela-sela latihan Praoperasi Mantap Brata Candi 2019 di halaman Mapolres Purbalingga, Selasa (18/9).

“Latihan ini menjadi sarana mutlak bagi personel yang akan ditugaskan dalam pengamanan pesta demokrasi dari Pileg sampai Pilpres mendatang. Ini menjadi

tolok ukur bagai mana kesiapan kami dalam pengamanan nanti,” katanya.

Dalam latihan tersebut diikuti oleh semua fungsi Polri dalam penanganan kerusuhan yang terjadi saat Pemilu. Mulai dari bagaimana pengamanan dalam situasi aman hingga situasi keos dimana menimbulkan korban jiwa.

Menurutnya, latihan itu dilakukan disimulasikan dalam situasi keamanan yang terburuk pada proses pemilu. Pasalnya, kerawanan keamanan bisa terjadi kapan saja. Terlebih lagi gesekan antarpendukung parpol atau pendukung calon presiden. Hal ini juga menjadi perhatian Polri untuk dideteksi sejak dini. “Harapannya setelah latihan ini, kami

bisa melaksanakan pengamanan betul- betul prosfesional yang

tidak menyalahi sisi kemanusiaan,” imbuhnya.■ ST-Tj

PRAOPERASI MANTAP BRATA : Personel Polres Purbalingga mengikuti Pra Operasi Mantap Brata terkait persiapan pengamanan Pemilu 2019, di halaman Mapolres, Selasa (18/9).■ Foto : Joko Santoso-Tj

Rabu Pahing, 19 September 2018

13

PANTURA TIMUR

Jangan Ragu Tangkap Pencuri Jati!

BLORA - Bupati Blora, H Djoko Nugroho meminta Polri tak ragu menangkap dan memproses secara hukum pencuri kayu jati (curkaja) di hutan negara.

Jika terbukti mencuri kayu disertai alat bukti cukup, apalagi penggerak atau provokator, silakan institusi penegak hukum segera memproses.

“Sudah sering saya katakan, tangkap pelaku pencuri kayu negara, temasuk jika ada perangkat desa yang terlibat,” tegas Bupati Blora, Senin (17/9).

Selain itu, bupati menyam paikan terima kasih atas realisasi dalam kerja sama, dan program bagi hasil produksi hutan kepada masyarakat desa hutan. Demikian juga dengan pengembangan objek wisata yang dikelola Perhutani, semakin hari bisa memberikan multi player effect kepada warga sekitar. Bupati juga merespons positif langkah dan kerja sama Perhutani dengan pemkab yang terjaga baik serta saling menguntungkan.

Di acara yang sama, Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Tengah, Bambang Catur Wahyudi melalui Kepala Departemen Perlindungan SDH &

Kelola Sosial, Tri Setya Pratama menyampaikan terimakasih atas kerja sama yang baik antara pemkab dan semua stake holder. Menurut dia sampai saat ini mutu kayu jati produksi Blora, masih terkenal di dunia sebagai jati yang terbaik dan jadi andalan Perhutani.

Menrutnya, sebagai mitra pembangunan bangsa, Perhutani telah memberikan kesejahteraan kepada masyarakat luas, khususnya warga desa hutan.

Terkait bentuk kesejahteraan, kata Tri Setya, antara lain mem berikan sharing produksi kayu kepada masyarakat desa hutan (LMDH) Rp 4 miliar per tahun. ‘’Tidak hanya sharing produksi, pemanfaatan lahan hutan, penaman palawija dan tumpangsari yang mencapai Rp 12 miliar per tahunnya,’‘ kata Tri Setya Pratama.

Cegah Galian C, Petugas Keamanan Hutan Disiagakan GROBOGAN - Langkah penambahan petugas khusus pengamanan hutan dilakukan Perum Perhutani KPH Purwodadi. Dimana sejumlah petugas pengamanan hutan disiagakan di sekitar Gunung Kendeng untuk menyelamatkan pegunungan dari gerusan galian C. Sejumlah petugas disiagakan di kawasan hutan BKPH Penganten mulai pekan ini. Tindakan itu dilakukan seiring masih adanya aktivitas penambangan galian C yang berhimpitan dengan kawasan hutan.

Wakil Administratur KPH Purwodadi, Herry Merkusieyanto mengungkapkan, penempatan anggota rencananya akan dilakukan hingga dua pekan mendatang. Adapun lokasinya di kawasan RPH Plosokerep, BKPH Penganten yang wilayahnya sudah masuk Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati.

Menurutnya, penempatan anggota dilakukan karena aktivitas penambangan galian C masih muncul. Sejauh ini, aktivitas penambangan masih dilakukan pada lahan milik warga.

Namun, jika tidak dilakukan pengawasan, aktivitas penambangan terkadang merembet ke lahan milik Perhutani yang letaknya memang berhimpitan. “Aktivitas penambangan di sana dilakukan secara tradisional, tidak pakai alat berat. Jumlah warga yang terlibat dalam aktivitas puluhan orang,” katanya pada wartawan, kemarin.

Sejauh ini, pihak Perhutani lebih memilih cara persuasif dan preventif terhadap para penambang. Namun, upaya ini belum bisa berhasil karena aktivitas penambangan merupakan salah satu mata pencaharian warga setempat. “Kita masih terus berupaya agar warga tak melakukan penambangan di kawasan hutan. Soalnya wilayah itu termasuk kawasan karst yang tak boleh ada penambangan yang berpotensi merusak lingkungan alam,” imbuh Herry.

Sementara itu dosen Teknik Geologi Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta, Eko Teguh Paripurno menyatakan, di kawasan Pegunungan Kendeng Utara, ada jejak kars dalam bentuk ponor, gua dan mata air. pada wilayah tersebut, terdapat 33 mata air di wilayah Grobogan, dan 79 mata air di wilayah Pati dengan debit relatif konstan.■ lek/SR

Penyataan bupati dan Kepala Divre Perhutani Jateng terse but diungkapkan saat acara serah terima fisik Administratur/KKPH Blora, Cepu, Man tingan, Senin (17/9). Ketiga pejabat Adiministratur yang dirolling menempati job baru, masing-masing Rukman Supriatna (Adm KPH Blora), Agus Yulianto (Adm KPH Cepu), dan Joko Santoso (Adm KPH Mantingan).

Pejabat Administratur KPH Blora, Rukman Supriatna dirolling menjadi Administratur (A) KPH Jombang, Jatim. Agus Yulianto menjadi Administratur (A) KPH Sukabumi, Jawa Barat.

Joko Santoso, sekitar satu tahun menjabat sebagai Administratur KPH Mantingan, Rembang, dan sebagian wilayah kerjanya (hutan) berada di Kabupaten Blora, menjadi pejabat Admi nistratur (B) di KPH Pekalongan Timur.

Selanjutnya, jabatan baru Administratur KPH Blora dipegang oleh Afwandi, sebelumnya adalah pejabat Koodinator Peneliti Kelola Sosial Pusat Pengembangan Hutan (Teak Cen ter) Perum Perhutani. Untuk jabatan Adminitratur KPH Cepu,

SERAH TERIMA: Prosesi serah terima tiga pejabat Administratur/KKPH Blora, Cepu, Mantingan di aula KPH Blora dilakukan, Senin (17/9). ■ Foto: Wahono/SR digantikan Dadhut Sujanto, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Departemen Perencanaan dan Pengembangan Bisnis Per-

hutani. Kursi Administratur KPH Mantingan yang ditinggal Joko Santoso, diduduki pejabat baru Widodo Budi Santoso,

sebelumnya Kepala Perencanaan Hutan Wilayah II Yogyakarta. ■ K-9/SR

Lagi, Lima Rumah di Blora Ludes Terbakar BLORA - Musibah kebakaran kembali terjadi di Blora, Selasa (18/9) pagi. Kali ini si jago merah meluluhlantahkan lima rumah dan harta benda milik Ladi (52), dan Samijan (72). Tak ada korban jiwa dalam musibah kebarakaran di Pruntusan, Desa Kebonrejo, Kecamatan Banjarejo, Blora tersebut.

Namun rumah dua kepala keluarga (KK), Ladi dan Semijan rata dengan tanah.

Kejadian kebakaran terjadi pada sekitar pukul 03:20 WIB. Api berawal dari rumah Samijan. Kakek yang sudah pikun itu terbangun dari tidurnya karena merasa kepanasan.

Sebelumnya, Minggu (9/9), si jago merah juga mengamuk di Desa Kamolan, Kecamatan Banjarejo. Rumah dan isinya milik delapan KK, Slamet, Suparno, Dasir, Darwih, Mijah, Mujiati, Ngarimin, dan Ngadinah, ludes dilalap api.

Pada Rabu (11/7), jago merah juga melumat 10 rumah milik lima KK di Dukuh Temboro, Desa Sumberagung, Kecamatan Banjarejo, Blora. Korbannya Wito (40), Ratini (41), Latif (75)

Karjo (45), dan Kamid (45).

■ Darurat Melihat api di rumahnya terus membesar, Samijan berteriak kencang sehingga membuat Sutarmin (28), anak korban dan tetangganya bangun berlari ke rumah depan yang sudah terbakar hebat. Api yang diduga berawal dari perangkat (sekring) listrik terbakar, menyambar jerami

kering di dekatnya, melalap seisi rumah. Si jago merah terus membesar, menyambar rumah Ladi yang mepet dengan rumah Samijan.

Mendapat informasi ada kebakaran, Kapolsek Banjarejo AKP Budiono bersama sejumlah anggota, langsung meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP), bersama-sama puluhan warga berupaya memadamkan api dengan alat

DARURAT: Anggota Polsek, Koramil dan warga Pruntusan, Desa Kebonrejo, Kecamatan Banjarejo, Blora, mendirikan bangunan darurat untuk menampung keluarga Ladi dan Semijan yang rumahnya ludes terbakar. ■ Foto: Wahono/SR

seadanya. “Kami bersama warga berupaya meredam api yang berkobar hebat, namun usaha itu tidak berhasil,” jelas AKP Budiono.

Selang beberapa menit, lanjutnya, tiga unit mobil pemadam kebakaran dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan satu unit BPBD Blora datang, dan berhasil mengendalikan api. Sayangnya, api sudah terlanjur meluluhlantahkan lima rumah, perabotan, dan harta benda lainya. Api yang diduga berasal dari percikan arus pendek listrik menelan kerugian sekitar Rp 225 juta.

Rabu (19/9) pagi, Kapolsek Banjarejo, sejumlah anggota, perangkat desa, didukung anggota Koramil dan warga Kebonrejo, membantu sembako kepada keluarga yang tertimpa musibah kebakaran. Selain itu, mereka bergotong royong membantu membersihkan puing kebakaran sekaligus mendirikan bangunan sederhana (darurat) untuk tempat tinggal sementara anggota keluarga korban kebakaran. ■ K-9/SR

Terlibat Korupsi, Lima ASN Terancam Dipecat REMBANG - Lima Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Rembang terancam dipecat sebelum Desember 2018. Kelima ASN tersebut tercatat tersandung kasus hukum Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).

Ancaman pemecatan terhadap kelima ASN tersebut menyusul disahkannya Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara (Menpan) serta Badan Kepegawai Negara (BKN) sudah sampai di Rembang.

Salah satu poinnya adalah pemecatan bagi ASN yang terlibat kasus korupsi.

Pemecatan harus dilakukan paling lambat pada Desember 2018 mendatang.

Kepala Badan Kepegawai Daerah (BKD) Kabupaten Rem bang, Suparmin mengungkap kan, SKB tiga institusi sudah berada di tangan kepala daerah, dalam hal ini Bupati Abdul

Hafidz. Namun, dia tidak ingat pasti kapan SKB tersebut sampai ke Rembang dan diterima oleh Bupati Hafidz.

Menurut Suparmin, kewenangan soal pemecatan ASN yang terlibat korupsi berada di tangan Bupati Hafidz selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK), sehingga lebih detail soal masalah ini dia yang tahu. ‘’Itu kewenangan Bupati selaku PKK. Silahkan tanya (juga) ke Sekretaris Daerah (Sekda) selaku pejabat

berwenang dan ketua tim kasus. Yang pasti, SKB sudah diterima oleh Kepala Daerah,’‘ katanya.

Dia mengakui, berdasarkan data terdapat lima ASN Rem bang yang terlibat kasus korupsi. Dari lima ASN terse but, dua orang sudah diber hentikan sedangkan tiga ASN lainnya dalam proses diber hentikan. Dia menyimpan rapat-rapat identitas kelima ASN yang tersandung kasus ko rupsi tersebut. ■ SMN/lee-SR

Pedang Pora Lepas 25 Punawirawan Polres Blora HIBAH TRAKTOR: Gabungan kelompok tani (gapoktan) di Kabupaten Grobogan menerima hibah traktor tangan dari Kementrian Pertanian RI. Menurut Kabid Penyuluhan dan Sarpras Pertanian Grobogan, Latifawati, ke-35 traktor dan belasan pompa air diberikana kepada kelompok tani dan gapoktan berprestasi. ■ Foto: Felek Wahyu/SR

Kosong, 3 Jabatan Kepala OPD Dilelang PATI - Tiga jabatan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang kosong dilelang terbuka. Pemkab Pati membuka pendaftaran seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) 20 September hingga 2 Oktober.

Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Suharyono mengemukakan, terdapat tiga JPTP yang kosong. Jabatan tersebut meliputi sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Sekwan), kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), dan kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud). “Seleksi ini tidak hanya berlaku bagi ASN di Kabupaten Pati, tetapi terbuka untuk ASN se-Jawa Tengah. Tentu saja bagi mereka yang memenuhi syarat,” ujarnya, kemarin.

Adapun persyaratannya, lanjut dia, antara lain ASN berusia paling tinggi 56 tahun, berpangkat paling rendah pembina atau golongan IVa. Selain itu, persyaratan lain, yakni paling tidak telah dua tahun menduduki jabatan strukrutal administrator atau jabatan fungsional ahli madya. Termasuk memiliki pengalaman jabatan dalam bidang atau fungsi yang terkait.

Lebih lanjut, pria yang juga menjabat Sekda Pati ini menjelaskan, setiap calon peserta seleksi hanya dapat satu posisi jabatan.

Dalam setiap jabatan, diikuti paling sedikit empat peserta yang lolos seleksi administrasi. “Jadi, minimal jumlah peserta seleksi untuk tiga formasi itu ada 12 ASN. Jika jumlah peserta dari salah satu lowongan jabatan kurang dari empat orang, maka seleksi untuk jabatan itu ditunda,” paparnya. ■ SMN/H49-SR

BLORA - Penghargaan luar biasa diberikan keluarga besar Polres kepada 25 anggotanya yang purna tugas (purnawirawan), yakni dengan menggelar prosesi gerbang pora, dan penghormatan khusus yang dipimpin Kapolres AKBP Saptono. Usai menjalani prosesi gerbang pora, sebanyak 25 purnawirawan Polres Blora terdiri tiga orang perwira menengah, delapan perwira pertama, dan 14 bintara diarak dengan kereta kuda berhias.

“Hari ini kami gelar tradisi pelepasan para senior Polri, karena mereka masuk usia purna tugas,” jelas Kapolres AKBP Saptoo SIK MH, Senin (17/9). Untuk memberi penghormatan para seniornya, digelar karpet merah memanjang di depan mapolres sekaligus untuk memberikan penghargaan para purnawirawan dari akhir masa tugasnya pada 2018 ini.

Pasukan pedang pora dengan sigap memnberi penghormatan, saat para purnirawan yang datang bersama istrinya, berjalan perlahan di atas karpet merah, dengan iringan musik khas bertalu-talu.

Meskipun mereka berusaha tersenyum, dan ditebari kembang oleh para polisi wanita (Polwan), suasana haru tetap terlihat di deretan personel yang lebih dari separuh masa hidupnya mengabdi dan berbakti untuk korps Bhayangkara.

“Sepertinya baru kemarin melaksanakan tugas sebagai polisi, padahal saya mengabdi sudah 40 tahun,” ungkap Kompol (Purn) Sumaidi selesai gerbang

pora.

Tidak hanya sampai di prosesi gerbang pora, para prunawirawan bersama istr diarak keliling Kota Blora menggunakan dokar. Dalam acara keliling dengan kereta berkuda itu, kapolres dan Ketua Cabang Bhayangkari Putri Saptono, Wakapolres Kompol Samdani, para pejabat utama Polres Blora beserta istri ikut naik andong yang dihias aneka asesories.

Kapolres berharap, para purnawirawan

korp baju coklat itu tetap menjalin komunikasi dengan jajarannya pada saat, dan selalu menjaga silahturahmi serta persaudaraan sampai kapa npun. AKBP Saptono mengaku bangga, meskipun sudah purna bhakti, namun para seniornya itu masih semangat, tampak gagah, dan tidak ada perubahan fisik. “Kami bangga pada para senior, kami mohon bimbingan dan jalinan persaudaraan terus terjaga,” kata AKBP Saptono. ■ K-9/SR

SATU KERETA: Kapolres AKBP Saptono dan istri satu kereta dengan Kompol (Purn) Sumaidi beserta istri dalam prosesi gerbang pora untuk 25 purnawirawan Polres Blora. ■ Foto: Wahono/SR

PANTURA BARAT

Rabu Pahing, 19 September 2018

Desember, Interchange Tol Setono Dioperasikan PEKALONGAN- Pembangunan interchange (akses keluar-masuk) jalan tol di Setono Kota Pekalongan ditargetkan Desember mendatang bisa dioperasionalkan secara maksimal. Hingga kini pembangunan telah mencapai telah 95 persen, sehingga tinggal penyempurnaan. Di antaranya pemasangan rambu dan lampu pengatur lalu-lintas masih ada kekurangan di pemasangan rambu.

Walikota Mochamad Saelany Machfudz menuturkan, dengan bisa dioperasionalkan interchange tersebut, maka kekhawatiran jika Kota Pekalongan hanya menjadi kota lewatan sehingga batik dan kuliner di Kota Pekalongan tidak laku, tidak akan terjadi. Pengguna jalan tol Jakarta-Semarang tetap bisa mampir ke Pekalongan, melalui interchange tersebut.

“Meski begitu, adanya interchange ini juga harus

diimbangi dengan pembangunan wajah kota yang lebih menarik wisatawan,” kata Saelany, Selasa (18/9), saat peninjauan lapangan lokasi pembangunan interchange tol Setono.

Peninjauan dilakukan, menyusul banyaknya pengaduan dari para pengguna sepeda maupun motor yang mengeluhkan interchange tersebut membahayakan keselamatan. Sebab, banyak kendaraan besar yang lewat di

jalan yang biasa mereka lewati.

Untuk itu, mumpung proyek pembangunan interchange belum dioperasionalkan, Pemkot harus melakukan antisipasi.

“Caranya dengan menerapkan jalan untuk putaran balik, yang lokasinya berada di persimpangan jalan Ampera dan jalan Ir Sutami , sehingga dengan demikian akan tetap aman untuk dilalui,” katanya.

Tinggal Penyempurnaan Sementara pimpinan Proyek Pemalang Batang Toll Road (PBTR) Aminuddin , menuturkan, jika pembangunan interchange tol Kota Pekalongan tinggal penyempurnaan. Di antaranya pemasangan rambu dan lampu pengatur lalu lintas.

Dinatarnya penarangan lampu pengatur lalu lintas di Jalan Dokter Sutomo di depan Pasar Grosir Setono dan di Jalan Adi Sucipto Sokoduwet. Diakui, belum adanya lampu penerangan rambu-rambu

TINJAU INTERCHANGE TOL : Walikota Pekalongan, Saelany Machfudz dan jajarannya melakukan sidak lapangan pembangunan interchange jalur tol di Setono, kemarin. ■ Foto : Janti Artati-Tj berdampak kecepatan kendaraan yang melinta stidak

Lima Kecamatan Rawan Peredaran Narkoba BATANG- Lima kecamatan di Kabupaten Batang terindikasi rawan peredaran gelap narkoba, sebab dilintasi jalur Pantura dan terdapat lokalisasi prostitusi dan tempat hiburan malam.

Kelima kecamatan ini masingmasing Kecamatan Batang, Subah, Banyuputih, Limpung, dan Kecamatan Gringsing.

Demikian disampaikan Kepala BNN Batang Teguh Budi Santoso saat acara Desiminasi Informasi P4GN Melalui Sosialisasi Penyuluhan di Hotel Sahid Pekalongan, Selasa (18/9). Selain faktor adanya lokalisasi dan tempat hiburan, kelima kecamatan itu secara geografis juga berada di jalur Pantura, yang sangat memungkinkan terjadinya peredaran gelap narkoba. “Dari lima kecamatan tersebut kita bentengi dengan mendatangi

sekolah-sekolah dan komunitas masyarakat untuk sosialisasi P4GN,” katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati

Batang Suyono menyatakan, peredaran dan penyalahgunaan narkoba semakin merajalela dan masuk ke segala lini, tidak

BAHAYA NARKOBA : Wakil Bupati Batang Suyono mengajak masyarakat untuk membenci narkoba, sebab sangat berbahaya terutama bagi generasi muda. ■ Foto : Hadi Waluyo-Tj

saja di kota tapi juga sudah masuk ke semua segmen pelajar dan anak hingga ke pelosok desa. “Harus ada kemauan dan komitmen bersama untuk memberantas narkoba, karena merupakan bagian kejahatan yang luar biasa,” tandasnya.

Suyono berharap, ada proteksi di lingkungan masya rakat dan sekolah dengan mendoktrin untuk membenci narkoba, karena inovasi dan kreativitas narkoba dan pereda ran kecepatannya menyamai kecepatan perubahan tek nologi. “Perkembangan narkoba dengan teknologi kecepatannya hampir sama, narkoba sekarang berubah bentuk dan cara peredaran narkoba, maka kita jangan sampai kecolongan,” katanya.

■ haw-Tj

■ Hadapi Pileg dan Pilpres 2019

Sabhara Polres Brebes Gelar Latihan Dalmas BREBES– Satuan Sabhara Polres Brebes menggelar latihan pengendalian massa (Dalmas).

Kegiatan dalam rangka meningkatkan kapasitas sumber daya manusia anggota polisi ini, digelar untuk menghadapi pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang, “Satuan Sabhara Polres Brebes terus meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) anggotanya. Salah satu bentuk peningkatan SDM adalah menambah porsi latihan pengendalian massa (dalmas).

Kegiatan latihan dalmas itu juga melibatkan anggota staf Polres dan Polsek jajaran atau disebut dalmas kerangka. Dan anggota Sabhara Polres sebagai dalmas inti, “ kata Kapolres Brebes AKBP Sugiarto SIK SH MSi melalui Kasat Sabhara, AKP Guritno saat dihubungi di sela-sela latihan, Selasa (18/9).

Dalam kegiatan tersebut,

ratusan personel Dalmas kerangka dan Dalmas inti itu melakukan latihan teknik pengendalian massa. Sebelum melakukan latihan, puluhan personel diberikan penjelasan singkat (APP) oleh Kasat Sabhara terkait materi pelatihan yang akan dilaksanakan.

“Latihan tersebut sekaligus untuk mengingat kembali (merefresh) agar anggota semakin profesional dalam melaksanakan tugas-tugas di lapangan. Anggota sudah memiliki gambaran apa yang akan dilakukan jika menghalau massa, dan kemungkinan

LATIHAN DALMAS : Anggota Polres Brebes mengikuti latihan Dalmas yang digelar di halaman Mapolres setempat, Selasa (18/9). ■ Foto : Eko Saputro-Tj

terburuk terjadi tidak bentrok massa,” jelasnya.

Kasat Sabhara mengemukakan, dengan giat melakukan latihan dalmas tersebut, maka masing-masing personel kekuatan fisiknya terus terjaga dengan baik. Lebih dari itu, dengan seringnya dilaksanakan latihan, maka personel akan mudah dan lancar untuk melakukan pengamanan terhadap massa yang melakukan aksi unjuk rasa.

“Melalui latihan ini pula, personel dalmas juga dipersiapkan untuk menghadapi demonstrasi yang menerjunkan massa dalam jumlah besar, serta mengantisipasi terjadinya anarkis. Sehingga dengan banyak latihan, para personel akan mudah menghalau massa dan menghadapi masa peserta unjuk rasa,” papar Kasat Sabhara. ■ ero-Tj

Randudongkal dan Kesesi Paling Rawan Kebakaran Hutan KAJEN- Kawasan hutan Perum Perhutani KPH Pekalongan Timur yang paling rawan kebakaran hutan berada di wilayah Randudongkal, Kabupaten Pemalang, dan Kesesi, Kabupaten Pekalongan.

Faktor penyebab kebakaran hutan diakibatkan oleh kelalaian manusia seperti membuang puntung rokok sembarangan dan pembersihan lahan pertanian atau perkebunan dengan cara dibakar.

Adm KPH Pekalongan Timur, Toni Kuspuja, dihubungi, Selasa (18/9), menyatakan, berdasarkan hasil pemetaan yang dilakukan, wilayah paling rawan kebakaran berada di RPH Majalangu dan Watukumpul, wilayah Randudongkal, Kabupaten Pemalang, dan RPH Brondong wilayah Kesesi, Kabupaten Pekalongan. Dikatakan, selama musim kemarau panjang ini sedikitnya sudah terjadi tujuh kali bencana kebakaran hutan di

PADAMKAN API : Petugas gabungan saat memadamkan kebakaran hutan di Blok Igir Mundu, Desa Tambakroto, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, baru-baru ini. ■ Foto : Hadi Waluyo-Tj

wilayah KPH Pekalongan Timur.

“Untuk luasan lahan hutan yang terbakar kecil, sekitar setengah hektare hingga dua hektare. Total lahan hutan yang terbakar sekitar 20-an hektare. Di kami kondisinya berbeda dengan di Gunung Sindoro dan Sumbing. Di sana kan savana (padang rumput) dan jangkauannya sulit, kalau di kami masih ada tegakannya,” terang Toni.

Berdasarkan pengembangan di lapangan, indikasi penyebab kebakaran hutan itu diakibatkan kelalaian manusia seperti membuang puntung rokok sembarangan. “Kawasan hutan yang bersebelahan dengan lahan pertanian atau perkebunan, kadangkala pembersihan lahannya dengan dibakar.

Kemarin kejadian di Majalangu, salah satu penyebabnya adalah itu. Jadi api merembet ke kawasan hutan kami, tetapi yang kami lakukan Insya Allah tidak sampai seperti kebakaran di Sindoro - Sumbing, koordinasi kita bagus. Kapolres juga mendukung, BPBD mendukung, untuk penanganan kebakaran gangguan hutan,” ujarnya.

Menurutnya, KPH

Pekalongan Timur melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi kebakaran hutan selama musim kemarau panjang ini. Di antaranya, bersinergi dengan BPBD Kabupaten Pekalongan dan Batang, dan berkoordinasi dan bersinergi dengan stakeholder, terutama di wilayah kecamatan dengan desa.

KPH Pekalongan Timur juga sudah membentuk tim reaksi cepat yang diberi nama Perhutani Reaksi Cepat (PRC).

PRC ini, lanjut dia, anggotanya ada sekitar 40 orang, dan bisa dimobilisir ke lokasi-lokasi yang terjadi kebakaran dan terindikasi rawan bencana kebakaran hutan.

Ditindak Tegas Sementara itu, Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan di sekitar kawasan hutan. Dikatakan, para pelaku pembakaran hutan akan ditindak tegas dan akan dijerat UU RI Nomor 41 tahun 1999 tentang Kehutanan, dengan ancaman hukuman penjara 15 tahun dan denda Rp 15 miliar. ■ haw-Tj

beraturan. Sehingga hal ini kemungkinan yang dikeluhkan

para pengguna jalan. ■ K28-Tj

Berbasis Komputer, Seleksi CPNS Dijamin Transparan KAJEN- Penerimaan seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) akan segera dilakukan. Pada tahun 2018 ini, Pemkab Pekalongan mendapatkan kuota 389 formasi seleksi CPNS. Formasi ini didominasi untuk tenaga pendidikan SD dan SMP. Seleksi CPNS akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) atau tes berbasis komputer, sehingga lebih transparan. Oleh karena itu, masyarakat jangan percaya dengan makelar atau pihakpihak tidak bertanggung jawab yang mengaku memiliki koneksi untuk bisa meluluskan seleksi CPNS tersebut.

Kepala BKD Kabupaten Pekalongan Totok Budi Mulyanto, Selasa (18/9), mengatakan, sebanyak 389 formasi CPNS tersebut meliputi 247 tenaga pendidikan, 68 tenaga kesehatan, 72 tenaga teknis, dan 2 formasi khusus untuk tenaga honorer kategori II (honorer K2).

Menurutnya, pemkab telah mengusulkan 419 formasi ke Kemenpan RB hingga akhirnya ditetapkan kuota 389 formasi CPNS untuk Kabupaten Pekalongan. “Besok (Rabu 19/9 hari ini, red), akan kita umumkan. Pengumuman pembukaan seleksi CPNS dilakukan secara serentak seIndonesia,” katanya.

Dikatakan, pembukaan seleksi CPNS 2018 ini sangat baik untuk kepegawaian pemda, sebab selama ada moratorium CPNS hampir 300 ASN memasuki masa purna tugas setiap tahunnya. Sehingga dapat meringankan kebutuhan pegawai di Kabupaten Pekalongan. Dikatakan, perJuni 2018 ini jumlah ASN di Kabupaten Pekalongan ada 8.796. Jumlah tersebut terus mengalami perubahan seiring masuknya masa purna tugas beberapa pegawai.

Totok menegaskan, pada proses seleksi CPNS kali ini akan diberlakukan tes berbasis komputer atau ‘Computer Assisted Test’ (CAT). Dengan sistem CAT akan memerlihatkan hasil atau nilai ujian sesaat setelah ujian dilaksanakan. “Nanti akan pakai CAT semua. Masyarakat harus tahu bahwa sekarang ini penerimaan CPNS sudah tidak seperti dulu. Begitu ada CAT, tombol soal terakhir dipencet sudah keluar nilainya,” ujarnya. ■ haw-Tj

Miras Rambah Anak-anak KAJEN- Meskipun dikenal dengan Kota Santri, peredaran minu man keras (miras) di Kabupaten Pekalongan kian mengkhawatir kan. Minuman keras mudah dibeli, mulai dari warung kaki lima, warung makan, toko kelontong hingga tempat karaoke. Bahkan, anak-anak pun mulai mengkonsumsi minuman keras ini.

Peredaran miras yang tak terkendali di antaranya dibuktikan saat aparat Polsek Kajen melakukan operasi penyakit masyarakat di sekitaran Kota Kajen. Petugas menemukan warung bubur kacang ijo di Perempatan Sibedug menjual miras. Salah satu toko kelontong di Desa Pekiringan Alit dan Kebunagung pun kedapatan menjual minuman haram tersebut. Miras pun dijumpai petugas saat merazia salah satu tempat karaoke di Desa Gejlik.

“Saat kami operasi di salah satu toko kelontong juga mendapati dua pemuda membeli alkohol murni 70 persen yang dicampur obat batuk sachetan dan minuman penyegar.

Miras oplosan ini sangat membahayakan,” ujar Kapolsek Kajen AKP Agus Sulistwiantoro.

Indikasi miras dikonsumsi anak-anak ditemukan saat aparat Polsek Wiradesa menggerebek sekelompok remaja belasan tahun tengah pesta miras di Lapangan Pekuncen, Wiradesa, Sabtu (15/9) malam. Saat mendatangi lokasi, didapati delapan pemuda sedang mengkonsumsi miras. Mengetahui ada anggota polisi, para pemuda tersebut lari tunggang langgang.

Dari lokasi pesta miras tersebut berhasil diamankan lima orang remaja, yakni TH (15), AM (16), EP (13), dan AM (15), semuanya warga Desa Mayangan, Kecamatan Wiradesa. Polisi pun memanggil orang tua mereka untuk diberikan bimbingan dan penyuluhan, baik kepada orang tuanya maupun kepada anak-anak yang mengkonsumsi miras tersebut. Selanjutnya mereka membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan atau mengulangi perbuatan yang sama, dengan disaksikan orang tuanya masing-masing.

Bupati Pekalongan Asip Kholbihi saat disinggung maraknya peredaran dan penyalahgunaan miras, Selasa (18/9), menyatakan, untuk menekan peredaran miras pemda bekerjasama dengan jajaran Kepolisian kerap menggelar operasi pekat. Satpol PP Kabupaten Pekalongan pun kerap menggelar razia miras. ■ haw-Tj

ANAK-ANAK : Aparat Polsek Wiradesa mengamankan sekelompok anak-anak yang tengah pesta miras di Lapangan Pekuncen, Wiradesa, baru-baru ini. ■ Foto : Hadi Waluyo-Tj

Galang Dana untuk Lombok

Rabu Pahing, 19 September 2018

15

PEBALAP Indonesia Sean Gelael dan pebalap F1 Stoffel Vandoorne melelang perlengkapan balap mereka untuk membantu meringankan beban para korban gempa di Lombok. Sean yang membalap untuk tim Prema Racing di F2 itu menggelar acara penggalangan dana yang hasilnya disalurkan melalui Program Seribu Guru. Acara penggalangan dana digelar di Jakarta, Senin (17/9), yang dihadiri insan otomotif nasional, pengusaha, artis dan undangan lainnya yang melelang atribut atau perlengkapan balap Sean dan sahabatnya, Vandoorne, yang adalah pebalap tim F1 McLaren.n Yn-Am Foto : dtc

Atlet Dayung Blora Diboyong ke Sukoharjo BLORA – Seluruh atlet dayung (PODSI) Blora, ofisial, teknisi dan peralatan, Selasa (18/9), harus boyongan ke Sukoharjo untuk menjalani pemusatan latihan (TC) persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng XV/2018 di Solo.

Mereka terpaksa boyongan TC ke Waduk Mulur, lantaran basecamp (tempat latihan) di Waduk Tempuran, Blora, airnya sangat minim (mengalami kekeringan) dari dampak musim kemarau.

“Tim kami harus nunut latihan di Waduk Mulur, Sukoharjo, karena air Waduk Tempuran tidak lagi bisa untuk latihan,” jelas Pelatih PODSI Blora, Sukiman, Selasa (18/9).

Dijelaskan, kondisi air Waduk Tempuran, Blora, sangat minim.

Waduk mengering, dan atletnya tidak bisa latihan maksimal.

Masalah itu, lanjutnya, sudah berjalan sekitar sebulan.

“Bahkan saat ini sisa air tidak sampai panjang 300 meter dan sangat dangkal. Padahal untuk kelas tertentu seperti Perahu Naga, butuh bentangan panjang satu kilometer (1.000 meter),” tambahnya.

Agar latihan maksimal, lanjut Sukiman, timnya diboyong ke

DAYUNG : Pengurus PODSI Kabupaten Blora, memboyong semua peralatan untuk dibawa ke lokasi TC baru di Waduk Mulur, Sukoharjo, Selasa (18/9). Foto : Wahono Waduk Mulur. Sebab, selain sudah dapat izin untuk lokasi TC pedayung Blora, waduk itu juga untuk ajang lomba Porprov XV Oktober 2018.

“Semuanya ada 23 personel, anak-anak akan TC Sukoharjo selama sekitar satu bulan,” tambahnya. n Di 20 Nomor Tim dayung Blora yang dipersiapkan di helatan olahraga empat tahunan terbesar di Jawa Tengah (Porprov) 2018 itu, enam atlet purti (pi), dan 11 atlet putra

(pa), didmapingi empat orang terdiri ofisial, pelatih dan tehnisi.

Sebananyak 17 atlet itu, akan turun di 20 nomor dalam kelas Kayak, Kano, Rowing, dan Parahu Naga untuk perorangan, doble, dan tim (beregu).

Perlu diketahui, di ajang Porprov XIV Banyumas, tim dayung Blora keluar sebagai juara umum dengan membawa pulang tujuh medali emas, jadi menggelar TC di Waduk Mulur sebagai upaya mempertahankan juaara umum Porprov XV. Tekat tim dayung Blora

n KONI Cari Dana Sendiri

Kebumen Berangkatkan 153 Atlet ke Porprov KEBUMEN - Menghadapi Porprov 2018 pada Oktober mendatang, Kebumen mengalami kesulitan dana.

Kendati demikian, sebanyak 153 atlet tetap diberangkatkan ke Porprov yang akan akan dilaksanakan di Surakarta itu.

Kesulitan dana tersebut karena tidak mendapatkan alokasi dari APBD Perubahan 2018. Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kebumen pun harus pontang-panting mencari dana sendiri.

Ketua Umum KONI Kebumen Sri Hartanto mengemukakan, pengajuan dana tersebut sebenarnya sudah disampaikan jauhjauh hari dalam bentuk proposal kepada pemkab melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporawisata) Kebumen.

Namun belakangan diketahui tidak ada alokasi anggaran yang diturunkan dalam APBD Perubahan.

“Padahal anggaran tersebut akan digunakan untuk pemusatan latihan dan seragam kontingan para atlet yang akan mengikuti Porprov,” kata Sri Hartanto didampingi pengurus KONI Kebumen Priyambodo, Selasa (18/9).

KONI Kebumen akan tetap mengirim 153 atlet dari 20 cabang olahraga yang telah lolos babak prakulifikasi pada Oktober 2017 silam. Meski tanpa disokong dana APBD Perubahan, tidak menyurutkan semangat para atlet untuk mengikuti event tersebut.

“Kami mengapresiasi semangat para atlet untuk mengangkat nama baik Kabupaten Kebumen,” terangnya. n Tidak Teranggarkan Apalagi, Plt Bupati Yazid Mahfudz juga menekankan agar kontingen Kebumen tetap diberangkatkan. Diakui Sri Hartanto, dengan tidak teranggarkannya dana dari APBD Perubahan itu, maka para atlet harus melaksanakan pemusatan latihan secara mandiri.

Sementara KONI terus berupaya mencari dana tambahan untuk suksesnya kontingen Kebumen mengikuti Porprov. Pencarian dana tersebut juga mengacu pada inisiatif dari Kepala Disporawisata Kebumen

Azam Fatoni yang mengusulkan dana tambahan melalui bulan dana KONI. Sebagaimana telah disampaikannya saat audiensi bersama pengurus KONI dengan Plt Bupati Kebumen

Yazid Mahfudz di rumah dinas wakil bupati, pada 10 September lalu. “Mudahmudahan ada yang tergugah hatinya untuk membantu kontingen Kebumen,” terangnya. n SMN-Yn

kembalki keluar sebaghai juara umum di ajang Porprov, sekaligus memacu semngat KONI Blora bisa masuk delapan besar, untuk mengembalikan kejayaan olahraga kabupaten penghasil kayu jati itu.

Blora pernah berada di lima besar Jateng. Namun prestasi terus menurun pada Porprov XIV Banyumas (2013) di rangking 12, Porprov XIII di Solo 8 besar, dan target Porprov 2018 kembali di rangking 8 besar. n K-9/Yn

Final Tidak di AS

16

Rabu Pahing, 19 September 2018

PRESIDEN UEFA, Aleksander Ceferin, menampik laga final Liga Champions 2020/2021 akan dihelat di New York, Amerika Serikat. Dia menyebut, UEFA belum berencana menghelat final Liga Champions di luar Eropa. Belakangan Mediapro, yang merupakan pemegang hak siar Liga Champions di Spanyol mencuatkan kabar jika laga puncak Liga Champions 2021 bakal berlangsung di New York, Amerika Serikat.

Namun Ceferin menegaskan, UEFA tidak memiliki rencana untuk menggelar final Liga Champions di luar Eropa.■ Aleksander Ceferin. Foto : uefa.com

LATIHAN : Para pemarin Real Madrid kemarin melakukan sesi latihan terakhir untuk melakoni matchday 1 Grup G Liga Champions 2018/19, Kamis (20/9) dinihari melawan Liga Champion melawan AS Roma di Estadio Santiago Bernabeu.■ Foto : realmadrid.com

■ Matchday 1 Grup G Liga Champions

MADRID - Juara bertahan Real Madrid akan menjamu AS Roma di Estadio Santiago Bernabeu pada matchday 1 Grup G Liga Champions 2018/19, Kamis (20/9) dinihari.

Ini adalah Madrid yang berbeda dibandingkan Madrid yang juara beruntun di tiga edisi sebelumnya.

Madrid tak lagi dilatih Zinedine Zidane. Posisinya digantikan Julen Lopetegui setelah Piala Dunia. Sang mesin gol Cristiano Ronaldo pun telah hijrah ke Juventus di musim panas.

Bersama Lopetegui, Madrid mengawali kiprahnya dengan kekalahan 2-4 melawan Atletico Madrid di UEFA Super Cup. Namun Madrid mampu melaju sempurna di La Liga hingga pekan ke-3, sebelum ditahan Athletic Bilbao pada pekan ke-4.

Karim Benzema dan Gareth Bale menjelma jadi dua pemain yang lebih penting di Madrid

Grup F : Shakhtar Donetsk vs Hoffenheim Grup G : Real Madrid vs Roma

Siarang Langsung di RCTI pukul 02.00 WIB FC Viktoria Plzen vs CSKA Moskwa Grup H : BSC Young B vs Manchester United Valencia vs Juventus Seri A : Sampdoria vs Fiorentina

Pep Guardiola.

Grup E : Benfica vs Bayern Munich

FOTO : AFP

Jadwal Pertandingan Liga Champion :

pasca-Ronaldo. Selain itu, masih ada pula Luka Modric, Toni Kroos, Isco hingga Marco Asensio.

“Di klub ini targetnya adalah selalu berupaya memenangkan semuanya dan bermain bagus,” kata Benzema di laman resmi realmadrid.com.

“Pertandingan pertama Champions dikandang sendiri sangatlah penting, kami harus mampu menguasai bola dan menerapkan ritme yang lebih besar dari Roma,” tegasnya.

Dia sangat termotivasi untuk mencetak gol dalam setiap pertandingan.

“Motivasi didapat dari setiap pertandingan, dan saya selalu berpikir untuk mencetak gol, memberikan assist dan membantu tim untuk menang. Tahun ini saya adalah kapten ketiga tim

dan saya harus memperlihatkan lebih banyak lagi,” pungkasnya.

Madrid telah menyelesaikan latihan terakhir sebelum laga perdananya dalam fase grup di Champions League melawan Roma. Lopetegui telah berlatih bersama dengan para pemain akademi Seoane, Dani Gómez, Jaume dan Dani Fernández.

Los madridistas mulai latihan dengan pemanasan menggunakan bola. Selanjutnya, memusatkan latihan penguasaan bola dan menekan lawan, latihan taktik dan menyelesaikan pertandingan diarea yang terbatas.

Madrid memang gagal menang akhir pekan kemarin, tapi itu tak membuat status favorit mereka untuk laga melawan Roma berubah.

Roma, yang musim lalu sukses mencapai babak semifinal Liga Champions usai menampilkan aksi comeback spektakuler melawan Barcelona, bukan lawan asing bagi Madrid. Dua tim

MANCHESTER - Manchester City akan menjamu Lyon di Etihad Stadium pada matchday 1 Grup F Liga Champions 2018/19, Kamis (20/9). Ini adalah pertemuan pertama mereka. City mengincar start sempurna, tapi Lyon tak bisa diremehkan.

Bahkan hari libur para pemain City dipotong gara-gara bikin kecewa pelatih Pep Guardiola. Kekecewaan Pep Guardiola dipicu oleh laga kontra Fulham pada pertandingan pekan kelima Liga Inggris 2018-2019, Sabtu (15/9).

Meski Manchester City menang 3-0, eks juru taktik FC Barcelona itu sangat tidak puas dengan performa anak-anak asuhnya.

Bayangkan saja, Raheem Sterling dkk cuma bisa bikin tiga gol dari total 28 tembakan dan dianggap banyak melakukan kesalahan elementer dalam laga.

ini sudah sepuluh kali berjumpa di Eropa.

Roma tak bisa menghindari status underdog untuk lawatan ke Bernabeu ini.

Roma baru menang sekali dalam empat laga yang sudah mereka mainkan di Serie A musim ini, yakni 1-0 kontra Torino lewat gol tunggal Edin Dzeko pada pekan pertama. Setelah itu, Giallorossi imbang 3-3 lawan Atalanta, kalah 1-2 lawan AC Milan, dan akhir pekan kemarin imbang 2-2 lawan Chievo di Olimpico.■ Yn-Am

Perkiraan Susunan Pemarin : Madrid (4-3-3) : Courtois; Marcelo, Ramos, Varane, Carvajal; Kroos, Casemiro, Modric; Asensio, Benzema, Bale. Pelatih: Julen Lopetegui.

Roma (4-3-3) : Olsen; Kolarov, Fazio, Manolas, Florenzi; Pellegrini, Nzonzi, De Rossi; El Shaarawy, Dzeko, Under.

Pelatih: Eusebio Di Francesco.

“Saya sangat marah kepada para pemain saat ini. Saya tidak tahan melihat mereka tidak bisa melakukan hal sederhana seperti mengoper dan mengontrol bola,” kata Guardiola selepas laga.

Sang nakhoda lantas mengambil kebijakan ‘kejam’. Sehari setelah partai melawan Fulham, menurut laporan The Sun yang dikutip BolaSport.com, Guardiola memaksa para pemain buat menghadiri sesi latihan. Padahal, hari itu seharusnya skuat The Citizens berlibur.

Melawan Lyon, Josep Guardiola kemungkinan tak bisa memainkan dua pemain kuncinya, yakni striker Sergio Aguero dan bek kiri Benjamin Mendy.

Aguero mengalami cedera saat menang atas Fulham, sedangkan Mendy belum sembuh total, dan Guardiola sepertinya takkan mengambil risiko dengan memaksakan mereka berdua main di laga nanti.

Posisi Aguero bakal diisi oleh Gabriel Jesus. Penyerang Brasil itu baru mencetak

Ginting Singkirkan Lin Dan CHANGZHOU - Anthony Sinisuka Ginting sukses menyingkirkan Lin Dan di babak pertama Cina Terbuka 2018. Kemenangan juga diraih ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Bertempat di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Selasa (18/9) sore WIB, seperti dilansir sport.detik.com, Anthony mengatasi Lin Dan dalam duel tiga games. Sempat kalah di games pertama, peraih perunggu Asian Games 2018 itu akhirnya menang 22-24, 21-5, 21-19.

Bagi Anthony, ini adalah kemenangan pertamanya atas pebulutangkis senior Cina itu setelah melakoni tiga pertemuan. Lin Dan memenangi dua pertemuan pertama mereka di Cina Terbuka 2015 dan Swiss Terbuka 2017.

Hasil ini meloloskan Anthony ke babak kedua. Anthony berpotensi menghadapi laga sulit lainnya karena akan melawan pemenang antara unggulan pertama Viktor Axelsen mela-

wan Khosit Phetpradab.

Di nomor ganda putra, Fajar/Rian menundukkan wakil Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda. Turun tanpa status unggulan, Fajar/Rian kehilangan games pertama sebelum comeback untuk membalikkan keadaan dengan kemenangan 20-22, 21-15, ME21-15.

NANG : Kemenangan Anthony Sintersebut isuka Ginting memenyeimngalahkan Lin Dan di bangkan babak I China Terbuka rekor 2018.■ Foto: afp head to head mereka menjadi 33. Di pertemuan terakhir yang terjadi di Kejuaraan Dunia pada Februari silam, Fajar/Rian menyerah dua games langsung.

Selanjutnya, Fajar/Rian akan menghadapi pasangan tuan rumah He Jiting/Tan Qiang, yang di laga lainnya menundukkan ganda Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi 21-16,

18-21, 21-18.

Turut lolos adalah ganda putri Della Destriara Haris/Rizki Amelia Pradipta. Della/Rizki menyisihkan Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean asal

satu gol musim ini, tapi dia bakal mendapatkan kesempatan untuk bermain penuh.

Namun City tetap difavoritkan menang. Pasalnya, Lyon masih belum optimal. Di Ligue 1 Prancis musim ini, Lyon menang dua kali, imbang sekali, dan dua kali kalah.

Akhir pekan kemarin, Lyon bahkan cuma imbang 2-2 melawan Caen yang bermain dengan sembilan orang.

Meski begitu, Lyon punya catatan cukup bagus melawan klub-klub Inggris.

Dalam enam laga terakhirnya melawan klub-klub Inggris, kandang dan tandang, Lyon hanya kalah sekali (M3 S2 K1).

Lyon mungkin cukup percaya diri menatap laga ini. City harus berhati-hati.

Salah satu pemain Lyon yang harus mereka waspadai adalah Memphis Depay, yang sudah mengemas satu gol dan dua assist untuk klubnya musim ini, serta tampil impresif bersama timnas Belanda di jeda internasional kemarin.■ Yn-Am

Malaysia dua gim langsung 21-16, 2117.

Sama seperti Anthony, Della/Rizki berpotensi besar menghadapi laga sulit di babak kedua. Mereka akan menghadapi pemenang antara Ekaterina Bolotova/Alina Davletova yang menantang unggulan kedua Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi.

Sementara itu, pasangan ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir juga berhasil melewati rintangan pertama di Cina Terbuka 2018. Pemilik emas Olimpiade 2016 Rio de Janeiro itu mengalahkan Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo.

Dalam laga babak pertama di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Selasa (18/9), Tontowi/Liliyana menuai kemenangan atas Kaneko/Matsutomo dari Jepang dengan telak 21-7, 21-16. Pertandingan bergulir dalam tempo 21 menit.

Kemenangan itu membuat mereka berpotensi berjumpa dengan ganda campuran Indonesia lainnya, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja. Di babak pertama, Hafiz/Gloria juga bertemu ganda Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.■ Yn-Am