WAWASAN 27 September 2018

l Kamis Kliwon l 27 September 2018 TAHUN KE-33 NO: 151

Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

9 Jemaah Haji Masih Dirawat di Arab Saudi SOLO-Masa pemulangan jemaah haji tahun 2018 Debarkasi Adi Soemarmo Solo berakhir, Rabu (26/9). Kepastian ini ditandai dengan telah kembalinya 331 jemaah haji asal Jateng / DIY yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 95 di tanah air.

Namun sembilan jemaah haji belum kembali ke daerah asal karena tengah menderita sakit dan menjalani perawatan di Saudi Arabia.

Menurut Staf Kasubag Humas PPIH Debarkasi Adi Soemarmo Solo Hadi Saputro ketika ditemui di Asrama Haji Donohudan Kab Boyolali, mengatakan, jumlah jemaah haji seluruhnya yang telah kembali ke tanah air tercatat sebanyak 33.200 orang ditambah 748 petugas.

Dari jumlah yang tiba di tanah air tercatat enam jemaah haji di antaranya masih harus menjalani perawatan di RSUD Dr Muwardi Solo.

Bersambung ke hal 7 kol 1

KEPULANGAN HAJI: Jemaah haji Kloter 94 Debarkasi Adi Soemarmo Solo yang baru saja tiba di tanah air tengah mencari tas milik masing masing setibanya di Asrama Haji Donohudan Kab Boyolali, Rabu (26/9). n Foto: Bagus Adji W-yan

Gusdurian ke Jokowi-Ma’aruf n Kubu Prabowo Anggap Hak Politik JAKARTA - Putri Presiden Keempat Indonesia Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid menyatakan bahwa dirinya bersama Konsorsium Kader Gus Dur (Gusdurian) memberikan dukungan kepada pasangan calon Joko Widodo - Ma’ruf Amin dalam Pilpres 2019.

“Dengan ini kami mendukung pasangan nomor urut 01,” kata Yenny saat membacakan deklarasi di Rumah Pergerakan Politik Gus Dur, Kalibata, Jakarta, Rabu (26/9).

Sebelum mengucapkan dukungan tersebut, Yenny membacakan suatu narasi mengenai pemimpin dan kondisi Indo-

nesia saat ini.

Yenny mengatakan bahwa Pilpres 2019 adalah proses demokrasi yang akan mengantar mandat rakyat kepada pemimpin yang tepat. Pemimpin, kata Yenny, menggenggam kekuatan untuk membangun rasa bangga sebagai suatu bangsa.

“Di tangannya, takdir kita se-

Kejati Periksa Bupati Kendal SEMARANG - Bupati Kendal Mirna Annisa diperiksa penyidik tindak pidana khusus Kejati Jateng atas dugaan korupsi pengadaan majalah dinding (mading) berbasis elektronik, di Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal, Rabu (26/9). Mirna dimintai keterangan sebagai saksi atas penyidikan dugaan korupsi proyek pengadaan senilai Rp 6 miliar bersumber APBD perubahan tahun 2016 itu.

“Ya benar. Dia (Bupati Kendal) kami periksa terkait kasus Mading. Statusnya masih saksi,” ungkap Sadiman, Kepala Kejati Jateng kepada Wawasan di kantornya.

Sadiman mengaku tak mengetahui materi pemeriksaan Mirna dalam perkara itu karena penyidikan secara tehnis ditangani penyidik Pidsus. “Silahkan detailnya ke Pidsus,” kata dia.

Informasi yang dihimpun di kantor Kejati Jateng menyebutkan, Mirna tiba memenuhi panggilan penyidik sekitar pukul 09.30. Dia Bersambung ke hal 7 kol 3

bagai orang orang merdeka harus terjaga,” ujar Yenny.

Yenny lalu mengatakan bahwa pemimpin harus berada sangat dekat dengan rakyat.

Kedekatan itu, lanjutnya, hanya bisa dibangun ketika seorang pemimpin mampu berpikir sederhana bahwa tugasnya adalah menghadirkan keaBersambung ke hal 7 kol 3 SOWAN: KH Ma’ruf Amin kemarin juga sowan ke istri Presiden RI ke-4 alm KH Abdurrahman Wahid, Sinta Nuriyah Wahid kemarin.n Foto: detik

Jateng Miliki Modal Pemilu Damai

APEL: Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono dan Kasdam IV Diponegoro Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari menyalami peserta Apel 3 Pilar di Lapangan Setda Kabupaten Pekalongan, kemarin.n Foto: Hadi Waluyo-yan

KAJEN - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Drs Condro Kirono menyatakan Jawa Tengah memiliki modal dasar bagi pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) yang damai, aman, dan sejuk. Di Jateng, riwayat konflik pemilu tidak ada, hanya ada kerawanan pemilu akibat kondisi geografis.

“Modal dasar pilkada kemarin dan sebelumnya, semakin menguatkan masyarakat berbeda pilihan pun tidak akan menyebabkan perpecahan. Namun, kita tidak ‘underestimate’ kita menyiagakan kekuatan sesuai tingkatan-tingkatan eskalasi jika nanti ada konflik,” ujar Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono didampingi Kasdam IV Dipone-

goro Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari, Bupati Pekalongan Asip Kholbihi, Wabup Arini Harimurti, dan Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan, ditemui usai Apel 3 Pilar Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kades/Lurah Dalam Rangka Mewujudkan Pileg dan Pilpres 2019 Yang Aman, Damai, dan Sejuk di Lapangan Setda Kabupaten Pekalongan, Rabu (26/9).

Untuk mensukseskan pemilu aman dan damai, Polda Jateng bersama Polda-Polda lainnya akan menggelar Operasi Mantap Brata.

Polda Jateng juga menyiapkan 21.890 personelnya, dibantu 9 batalyon atau 9 ribu personel TNI, Bersambung ke hal 7 kol 3

Kekeringan Kian Menyusahkan Warga

Harus Jalan ke Hutan untuk Peroleh Air

Peduli Hewan SOPHIA LATJUBA begitu mencintai orang hutan. Berbagai upaya pelestarian terus dilakukan mantan pacar Ariel Noah ini. Salah satunya, ketika ia diajak main teater yang bertajuk Bawilamus, Bumi Pertiwi, Tanah Dayak, dia langsung oke saja.

“Sayang kalau orang hutan harus musnah oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Makanya saya mencoba untuk melestarikan lewat berkesenian teater ini,” ujarnya.

Dia menyadari upaya pelestarian Orang Hutan butuh campur tangan banyak pihak. Jadi pelestarian orang hutan lewat media panggung teater hanya bagian kecil saja.

“Banyak cara mengingatkan masyarakat agar menyadari pentingnya pelestarian beragam hewan, termasuk orang hutan,” jelasnya. n buyil-skh Foto: Buyil

Tingkat kesulitan air bersih dari dampak musim kemarau semakin menyusahkan warga. Banyak warga Blora kini kian susah, dan kelabakan mendapatkan air untuk keluarganya, karena sumur dan sungai mengering.

WARGA pedesaan yang sebelumnya mengandalkan air sungai dengan membuat belik (sumur gowak), dan bendung kecil untuk penampungan, kini harus ngluruk untuk mencari sumber air di tempat (desa) lain.

“Kemarau tahun ini benar-benar terasa berat, air sungai juga habis menger-

ing,” ungkap Waluyo (44), warga Desa Wulung, Kecamatan Randublatung, Blora, Rabu (25/9).

Untuk mendapatkan air, warga harus berjalan jauh mencari air ke tengah hutan, karena selain sumur-sumur warga mengering, bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) sejauh ini baru dua-tiga kali, kata Waluyo.

Sarip (51), penduduk Doplang, Kecamatan Jati, mengakui musim kemarau 2018 terasa menyesakkan, sebabnya sungai sebelah desa yang kemarau tahun lalu masih bisa untuk sumur gowak, tahun ini mengalami kekeringan serius.

Darjo (32), warga Desa Trembulrejo, Kecamatan Ngawen, Blora, juga mengalami kesulitan yang sama, harus mencari air dengan sepeda onthel ke lain desa.

“Biasanya bisa ambil air di belik, tapi sungai di dekat rumah

mongering harus cari di tempat lain,” bebernya. n Tengah Hutan Kondisi yang sama dialami

banyak warga desa di 16 kecamatan lainnya di Blora. Terparah dialami warga hampir semua Bersambung ke hal 7 kol 3

ANTRE AIR : Dengan tertib, warga Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, Blora, antre di salah satu sumur desa yang masih ada sumbernya airnya. n Foto : Wahono

Kamis Kliwon, 27 September 2018

Perbanyak Even Udang Wisatawan INDUSTRI pariwisata di Jawa Tengah semakin tumbuh dan berkembang. Geriap pertumbuhan pariwisata itu tampak dengan semakin gencarnya daerah-daerah membangun infrastruktur pariwisata. Kemudian para kepala daerah juga semakin menyadari bahwa pariwisata bisa menjadi andalan untuk meningkatkan perekonomian daerah yang lanjutnya pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Selain kesadaran para kepala daerah, juga masyarakatnya yang juga melihat bahwa mendatangkan orang ke daerahnya akan memberikan penghasilan bagi mereka. Maka kemudian ada berbagai kegiatan/atraksi atau pengelolaan lahan yang dimanfaatkan untuk bisa menarik orang datang, setidaknya untuk foto selfi.

Grobogan, misalnya, yang sebelumnya tidak popular sebagai daerah tujuan wisata, kini semakin banyak orang yang datang.

Bukan hanya untuk melihat Bledug Kuwu atau api abadi Mrapen.

Tetapi karena ada upaya warga di daerah Torroh yang memanfaatkan lahan kemudian dibangun joglo dan aksesoris Bali yang dikenal sebagai Candi Joglo. Masyarakat bisa datang dan berfoto dengan pakaian khas Bali. Kemudian di pematang sawah dipajang tempat foto selfi, dan menjadi daya tarik pengunjung, karena zaman sekarang ini, hidup tanpa foto selfi terasa sepi. Kemudian di Temanggung ada Pasar Papringan, di Boja ada Pasar Karetan.

Belum lagi kegiatan warga seperti di Sembungan Dieng dengan sunrise Bukit Sikunir, dan juga tak kurang yang dilakukan oleh Pemkab Purbalingga.

Purbalingga memang sejak lama sudah mulai membangun pariwisata berbasis masyarakat, dengan desa wisata Karangbanjar yang merupakan pusat industri kerajinan rambut. Selanjutnya, di kawasan itu dibangun Owabong yang kemudian menjadi magnet, dan merembet dengan bangunan berikutnya seperti akuarium air tawar Bojongsari, Taman Reptil, Sanggaluri (Sanggar Luru Ilmu) dengan museum wayang dan museum uang. Kemudian desa-desa wisata juga dibangun di Purbalingga.

Memang pengunjung sudah semakin banyak yang datang ke Purwodadi/Grobogan, Purbalingga, Dieng, dan sebagainya.

Tetapi sudah harus dipikirkan, bahwa destinasi wisata tak boleh hanya menunggu. Harus mengundang wisatawan datang.

Even, ini adalah kunci untuk mendatangkan wisatawan.

Dieng, misalnya, sudah sangat dikenal sebagai daerah tujuan wisata. Tetapi dengan adanya Festival Dieng, maka yang berkunjung akan semakin banyak. Lagi pula, kegiatannya tak hanya menonton alam dan peninggalan sejarah, tetapi kegiatan malam dengan nonton musi, dan sebagainya. Eko Suseno Matrutty, konsultan SDM Pariwisata dari UKSW mengatakan, even menjadi penting untuk menarik wisatawan. Even itu bisa kegiatan pentas kesenian atau juga pertemuan/konferensi/rapat, dan sebagainya.

Dengan adanya kegiatan semacam ini, orang sudah pasti datang. Berarti mereka butun penginapan, maka, rekreasi, oleholeh, dan sebagainya. Inilah yang bakal didapat dari kegiatan pariwisata. Yakinlah patiwisata mampu memberikan kesejahteraan bagi rakyat, bila kita pandai mengelolanya.■

Waspada Terhadap Perkembangan Seks Anak Oleh Jais Mudin SPd

P

EMBENGKAKAN jumlah penduduk usia remaja tengah terjadi di berbagai negara. Demikian halnya di Indonesia, saat ini sekitar 44 juta remaja sedang tumbuh menuju dewasa. Mereka adalah calon generasi penerus bangsa, dan akan menjadi orangtua bagi generasi berikutnya. Tentunya dapat dibayangkan, betapa besar pengaruh tindakan yang mereka lakukan saat ini di kelak kemudian hari.

Masa remaja adalah masa transisi di mana banyak perubahan dalam dirinya, baik fisik maupun psikologis. Akan tetapi banyak remaja yang tidak mengenali organ tubuhnya sendiri.

Keingintahuan remaja tentang perubahan organ reproduksinya menyebabkan remaja mencari sumber informasi yang belum tentu dapat dipercaya, seperti teman sebaya, media elektronik, media massa dan lain-lain. Sumber-sumber yang kurang dapat dipercaya dapat menimbulkan berbagai masalah. Seperti misalnya ketidakjelasan remaja tentang

(Walaupun memiliki dana kecil, tapi punya cita-cita besar)

PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN

: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo

REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto.

KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati.

Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana.

Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi.

Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro.

S

ARAPAN adalah kegiatan makan pagi yang bisa dilakukan dari pukul 06.00 sampai pukul 10.00. Sarapan pagi sangat bermanfaat bagi setiap orang. Bagi orang dewasa dapat memelihara ketahanan fisik, dan meningkatkan produktivitas kerja. Bagi anak sekolah, dapat meningkatkan konsentrasi belajar sehingga prestasi belajar lebih baik.

Frekuensi makan yang baik adalah tiga kali sehari, hal ini berarti sarapan pagi jangan ditinggalkan.

Ketika pagi hari, anak-anak membutuhkan asupan energi yang banyak untuk melakukan aktivitas. Sangat disarankan supaya sarapan pagi, sehingga tubuh tidak merasa lelah saat beraktivitas. Namun saat ini masih banyak siswa yang mem-

REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986.

TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986

Penulis, guru BK SMP Negeri 1 Karangmoncol, Purbalingga.

ulai aktivitas sekolah di pagi hari tanpa sarapan. Hal ini sering disebabkan oleh waktu persiapan yang akhirnya menjadi kebiasaan melewatkan sarapan sebelum pergi ke sekolah. Pada akhirnya akan berpengaruh terhadap fisik dan psikologi anak yang menghambat proses dan hasil belajar siswa.

Sarapan atau makan pagi penting untuk dilakukan, karena saat tidur selama kurang lebih delapan jam tidak ada makanan yang masuk ke dalam tubuh. Sedangkan aktivitas lainnya seperti bernafas dan bergerak tetap berjalan. Akibatnya, kadar gula dalam tubuh sangat rendah. Padahal aktivitas pagi hari memerlukan konsentrasi yang baik. Semuanya memerlukan energi yang didapatkan dari makanan yang disantap.

Salah satu program yang bisa dilakukan adalah dengan pembiasaan sarapan pagi bersama. Kegiatan ini dapat dilakukan tiga kali dalam seminggu di masing-masing kelas.

Adapun jadwal pelaksanaannya disesuaikan dengan kesepakatan antara guru dan siswa di kelasnya. Membiasakan siswa dengan sarapan pagi yang sehat termasuk penting dan program tersebut dapat dijadikan sebagai

program rutin sekolah. Kegiatan tersebut perlu disosialisasikan kepada siswa dan orangtua secara berkala, misalnya saat pembagian raport.

■ Masalah Siswa yang tidak pernah sarapan pagi kemungkinan memiliki masalah seperti sakit perut, sakit kepala, gelisah, mengantuk, mudah marah, dan lesu. Mereka lebih sulit berkonsentrasi, lambat menanggapi, dan memiliki perhatian amat rendah terhadap pelajaran.

Siswa yang melewatkan sarapan pagi berisiko tinggi terhadap masalah kesehatan.

Tidak hanya itu, siswa yang harus menghadapi banyak kegiatan di sekolah dengan perut kosong akan menghambat kemajuan mereka.

Penelitian telah menemukan bahwa sarapan dapat meningkatkan memori jangka pendek dan perhatian. Seorang siswa yang sarapan pagi cenderung berperforma lebih baik dibandingkan mereka yang tidak. Anak-anak yang sarapan pagi memiliki kinerja lebih baik dalam ruangan kelas maupun di luar kelas. Sarapan juga dapat meningkatkan memori siswa, sehingga siswa mampu

mengingat dan mengambil informasi yang disampaikan di sekolah. Bahkan kemampuan memecahkan masalah juga meningkat.

Makanan yang sehat dan baik untuk sarapan adalah makanan yang mengandung nutrisi lengkap yang diperlukan. Seperti protein, kalsium, vitamin B6, vitamin A, Zinc,dan zat besi. Dan yang juga perlu diperhatikan adalah makanan sarapan harus sedikit natrium, garam, dan gula. Sarapan sehat standar tidak kurang dari sereal, susu, dan buah-buahan. Buahbuahan harus menjadi bagian dari makanan anak-anak.

Makanan yang kita konsumsi saat sarapan akan menjadi sumber tenaga bagi otak dan tubuh. Otak yang bertenaga akan lebih mudah berkonsentrasi dan mengingat materi pelajaran. Menurut penelitian, anak yang melakukan sarapan mempunyai nilai raport yang lebih tinggi, daripada anak-anak yang tidak sarapan. Anak-anak yang berusia 7-13 tahun memerlukan banyak asupan, supaya tubuhnya bisa tumbuh tinggi dan sehat. Makanan yang kita konsumsi saat sarapan bisa membantu proses pertumbuhan tubuh. ■ Penulis, guru SDN 2 Bumisari, Purbalingga.

Pertukaran Pelajar dan Cinta Budaya Lokal Oleh Siti Rupiah SPd

MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto.

MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo.

MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati.

KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah.

ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113

■ Peran Orangtua Orang tua mempunyai beberapa peran yang harus dijalankan termasuk dalam memberikan pengetahuan terhadap seks pada anaknya.

Peran orang tua tersebut antara lain sebagai pendidik. Orangtua hendaknya menyadari banyak perubahan fisik maupun psikis yang dialami remaja. Untuk itu peran orang tua wajib memberikan bimbingan dan arahan kepada anak. Nilai nilai agama yang ditanamkan terhadap anaknya sejak dini merupakan bekal dan benteng untuk menghadapi perubahan yang terjadi, agar kelak remaja dapat mem-

Oleh Retno Dwi Utami SPd SD

Lumayan buat ngopi di angkringan berlima.....

Yang lain malah pura-pura kamar penuh pasien disuruh naik kelas.

banyak yang berbau porno.

Kebingungan remaja karena orang tua menganggap bahwa seks adalah hal yang keramat, bukan dianggap sebagai sesuatu yang alamiah dan mulia. Remaja menyelesaikan masalah kebingungannya dengan menganggap seks sebagai urusan kelenjar biologis saja. Jika remaja mengabaikan aspek spiritual dan cinta, maka mereka semakin bingung mengartikan seks dalam pacaran, sehingga melakukan seks bebas. Pengertian seks tidak hanya sebatas hubungan badan antara lakilaki dan perempuan, tetapi merupakan reaksi dan tingkah laku seks yang didasarkan dan disukai oleh nilai-nilai kehidupan manusia yang lebih tinggi, tidak seperti hewan.

Sarapan Bersama, Belajar Gembira

Beberapa parpol melaporkan dana awal kampanye Rp 100 ribu.

*** Ada RS bebaskan biaya naik kelas pasien BPJS bila kamar penuh.

fungsi organ reproduksinya, risiko melakukan hubungan seks di luar nikah, oral seks, anal seks, hingga seks dengan sesama jenis.

Pada dasarnya mendapatkan informasi seks dan kesehatan reproduksi yang benar adalah hak setiap anak. Orangtua dan keluarga menjadi bagian yang penting dalam masa perkembangan remaja, karena orangtua adalah orang yang seharusnya paling mengenal siapa anaknya, apa kebutuhannya dan bagaimana memenuhinya. Masa perubahan pada remaja disebut-sebut sebagai periode yang susah-susah gampang bagi orangtua untuk menanganinya.

Kebanyakan orangtua mengakui bahwa memberi bekal untuk remaja agar mereka mampu menghadapi berbagai gejolak kehidupan sebenarnya tidak mudah. Meski orangtua sudah bersusah payah menyediakan berbagai fasilitas termasuk pendidikan yang terbaik untuk anak, mereka sering tidak sanggup menghindari godaan duniawi.

Makin derasnya arus informasi akibat dari canggihnya teknologi dapat menimbulkan rangsangan seks. Seperti contohnya video porno, gambar porno, dan internet yang di dalamnya terdapat konten-konten yang mengandung pornografi dan pornoaksi.

Bahkan ‘game’ anak-anak pun

bentuk rencana hidup mandiri, disiplin dan bertanggung jawab.

Peran sebagai pendorong.

Yakni, menghadapi masa peralihan menuju dewasa remaja sering membutuhkan dorongan dari orangtua, terutama saat menghadapi kegagalan yang mampu menyusutkan semangat mereka. Kemudian peran sebagai panutan. Orangtua perlu memberikan contoh dan teladan, baik dalam menjalankan nilai–nilai agama dan norma yang berlaku di masyarakat.

Peran sebagai pengawas.

Kewajiban bagi orang tua untuk melihat dan mengawasi sikap dan perilaku remaja agar tidak terjerumus ke dalam pergaulan yang membawanya kenakalan remaja dan tindakan yang merugikan diri sendiri. Lalu peran sebagai teman, yaitu orang tua perlu menciptakan dialog yang harmonis dan akrab jauh dari ketegangan atau ucapan yang disertai cercaan.

Tak kalah pentingnya peran sebagai konselor. Orangtua dapat memberikan gambaran dan pertimbangan nilai yang positif dan negatif, sehingga mereka mampu belajar mengambil keputusan terbaik.

Dan terakhir peran sebagai komunikator, yakni orangtua perlu membicarakan segala topik secara terbuka namun tetap arif dan bijaksana.■

I

NDONESIA merupakan negara kesatuan berbentuk Republik yang mempunyai kekayaan alam dan berbagai macam keragaman. Mulai dari ribuan pulau yang menghiasi Katulistiwa dengan ragam budaya, bahasa daerah, suku, ras, agama, adat istiadat dan kepercayaan.

Saat ini kepedulian terhadap budaya bangsa dan cinta Tanah Air bagi pelajar diindikasikan oleh sejumlah pihak mulai luntur. Seperti misalnya, pelajar lebih suka meniru budaya Barat atau luar negeri. Tak mengherankan kalau kemudian muncul berbagai program untuk mendorong pelajar mencintai budaya sendiri ketimbang terbuai dengan Barat.

Sebagai contoh adanya program pertukaran pelajar. Pro-

gram Siswa Mengenal Nusantara (SMN) merupakan kegiatan pertukaran pelajar di Indonesia yang sudah dilaksanakan sejak 2015. Program ini tidak hanya diikuti oleh siswa yang normal dan berprestasi saja, tetapi juga oleh mereka yang menyandang disabilitas atau siswa yang berkebutuhan khusus dan bersekolah di SLB. Program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) merupakan kegiatan pertukaran pelajar di Indonesia yang diinisiasi oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan difasilitasi seluruh BUMN yang memiliki wilayah kerja di 34 provinsi.

Tujuan Kegiatan Program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) adalah untuk menanamkan rasa bangga sebagai bangsa yang memiliki keragaman kekayaan Nusantara melalui proses pertukaran informasi dan kebudayaan. Selain itu pertukaran pelajaran mempunyai banyak manfaat, yaitu meningkatkan karakter pelajar untuk lebih mencintai budaya yang ada di Indonesia.

Di era Milenial, banyak generasi muda yang melupakan bu-

daya dan adat istiadat yang berasal dari daerah dimana dia lahir. Dengan adanya pertukaran pelajar, pemerintah optimistis siswa mampu mengenali dan mempelajari budaya–budaya yang dibawa oleh rekan sesama pelajar dari berbagai daerah di Indonesia. Dengan mengenal dan mempelajarai budaya dari daerah lain maka akan semakin meningkatkan kecintaan diri terhadap budaya lokal yang dimiliki.

Mempromosikan budaya daerah melalui kunjungan pelajar antardaerah menjadikan siswa saling berinteraksi langsung dengan komponen masyarakat dan pemerintah.

■ Cinta Budaya Menurut penulis, adanya pertukaran pelajar dari berbagai daerah, banyak siswa secara otomatis akan mencintai kebudayaan dan adat istiadat lokal.

Lebih dari itu dengan mempelajarai atau mengenal berbagai macam adat istiadat dan budaya, maka siswa mampu mengintegrasi menjadi cinta terhadap keanekaragaman budaya yang berada di Indonesia. Maka

secara tidak langsung, setelah pertukaran pelajar seluruh siswa ketika mereka kembali ke daerah asal mereka akan mempromosikan keanekaragaman budaya yang dipelajari dari berbagai daerah di Indonesia.

Manfaat yang lain, pertukaran pelajar akan mengurangi masuknya budaya Barat yang dapat mengikis adat ketimuran yang ada pada diri pelajar. Hal ini sering kita temui banyak remaja yang lupa akan budayanya sendiri. Misalnya, orang Jawa kesulitan berbahasa Jawa. Sementara orang asing justru makin banyak yang mendalami budaya Jawa seperti gamelan, sinden, dalang dan lain-lain.

Dengan demikian adanya kegiatan Siswa Mengenal Nusantara dapat melestarikan budaya daerah, mempererat persatuan dan kesatuan serta meningkatkan karakter siswa dalam mencintai budaya Nusantara. Oleh karena itu hendaknya kegiatan ini menjadi agenda rutin tahunan yang diselenggarakan oleh pemerintah.■ Penulis, guru Pemasaran SMK Negeri 2 Blora.

Kamis Kliwon, 27 September 2018

Review Bacaan Sukseskan Gerakan Baca Semarang SEMARANG- Dalam rangka ikut menyukseskan Bulan Literasi Semarang Membaca, siswa, guru dan civitas akademika SMP Islam Terpadu (IT) PAPB, Semarang juga tidak ketinggalan memeriahkan gerakan serentak membaca se Kota Semarang. Bahkan tidak hanya membaca saja yang dilakukan, tetapi juga mengulas (review) hasil bacaan untuk dipresentasikan dihalaman sekolah pada Rabu (26/9), kemarin.

Miftahuddin, Bidang Kesiswaan mengatakan, pelaksanaan membaca serentak di SMP IT PAPB tidak hanya diisi dengan membaca. “Yang menjadi pembeda adalah membaca serentak ini juga disertai dengan ulasan baca dari siswa. Terlebih bagi yang maju, diberikan hadiah buku sebagai apresiasi dari perpustakaan dan guru SMP IT PAPB Mulyono yang telah menerbitkan buku,” ungkapnya.

Miftahuddin mengatakan, peserta membaca tidak hanya dari siswa mulai dari kelas 7, 8 dan 9 saja melainkan juga diikuti oleh Pengurus Yayasan Amal

PAPB Semarang, Paguyuban Orangtua Siswa dan Guru (POSG) serta seluruh guru dan karyawan dari pukul 09.00-10.00 WIB. Setelah selesai, guna memeriahkan gerakan membaca juga ditampilkan hiburan band sekolah yang juga juara 2 lomba se Kota Semarang. Juga penyampaikan review buku dari siswa, serta monolog pentingnya membaca dalam bahasa Inggris oleh siswa.

Kepala Sekolah Ramelan SH MH mengatakan, gerakan ikut menyukseskan gerakan membaca ini adalah bagian dari mendukung program pemerintah Kota Semarang. “Gerakan membaca ini adalah simbol bahwa literasi perlu digaungkan secara masif dan kuat oleh segenap komponen. Oleh karena itu saya berpesan, apa yang telah dibaca semoga bisa diresapi, untuk kemudian dilakukan secara mendiri setiap saat,” pungkasnya.■ jie-skh MEMBACA: Siswa SMP Islam Terpadu PAPB saat menyukseskan Bulan Literasi Semarang Membaca, kemarin.■ Foto: dok-skh

Purbalingga Kekurangan 410 Guru PAI PURBALINGGA – Kabupaten Purbalingga masih kekurangan 336 guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang berstatus PNS untuk jenjang SD dan 74 guru PAI PNS untuk jenjang SMP. Padahal jumlah kebutuhan guru PAI yang harus dipenuhi untuk SD yakni sebanyak 494 guru untuk 459 SD di Purbalingga.

“Kalau untuk SMP jumlah guru yang dibutuhkan 118 guru dari 60 sekolah yang ada,” kata Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Purbalingga, Sarjono, Rabu (26/9).

Diungkapkan di Kabupaten

Purbalingga sendiri saat ini sudah ada 158 guru PAI untuk SD dan 44 guru PAI SMP yang berstatus PNS. Kekurangan pun sudah ditutupi dengan adanya guru PAI yang berstatus Guru Tidak Tetap (GTT) SK Bupati sebanyak 194 guru untuk SD dan 35 guru SMP.

“Namun dengan adanya GTT ini pun belum mampu menutupi kebutuhan guru PAI di Purbalingga, masih kurang 142 guru PAI SD dan 39 guru PAI SMP,” ujarnya.

Menurutnya, kekurangan guru PAI di Purbalingga diakibatkan karena terbatasnya lulusan tarbiyah atau lulusan PAI. Hal ini tentu mengakibatkan proses belajar mengajar di sekolah tidak efektif pasalnya tidak semua guru kelas mampu mengajar pelajaran agama islam. Untuk mengatasi kekurangan guru PAI ini maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga dalam hal ini akan

Foto: ST

Sarjono

secara khusus mengangkat Guru Tidak Tetap (GTT) PAI tanpa memperhatikan masa kerja. GTT PAI ini nantinya bisa langsung diangkat dengan menggunakan SK Bupati.

“Namun, terbatasnya lulusan agama jadi antara kebutuhan dan yang ada belum imbang,” terang Sarjono.

Jika melihat Pengumuman Bupati Purbalingga No: 810/09801/2018 tentang Penetapan Kebutuhan (Formasi) Pegawai Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemkab Purbalingga Tahun 2018, formasi tenaga kependidikan guru PAI Ahli Pertama hanya 18. Dengan

formasi ini tentu masih belum bisa menutup kekurangan guru PAI di Purbalingga. “Tahun ini kita hanya ada 18 untuk formasi guru PAI, ini masih belum bisa membantu. Pasti solusinya GTT untuk memenuhi kekurangan itu,” jelasnya.

Ia menyampaikan belum bisa memastikan sampai kapan kekurangan ini bisa terpenuhi.

Karena hal ini juga dikaitkan dengan bagaimana perguruan tinggi melahirkan para calon guru agama. “Kalau kita harapannya dalam tiga sampai lima tahun mestinya bisa terpenuhi guru PAI di Kabupaten Purbalingga,” imbuhnya.■ ST-skh

Kenali Alam, Siswa Belajar di Luar Kelas Akankah Guru Tergusur Teknologi?

Oleh: Anita Utami

D

EWASA ini kemajuan teknologi memanjakan kita untuk belajar. Misalnya, siapa yang tidak akrab dengan Google? Tiap kali dihadapkan pada pertanyaan sulit, kita hanya perlu mengetikkan kata kunci pada mesin pencari dan serentetan jawaban akan muncul dalam hitungan detik.

Google hanyalah satu dari berbagai kemudahan yang ditawarkan teknologi untuk belajar. Cerita lain yang mengisahkan bagaimana teknologi dapat mengubah wajah pendidikan datang dari Salman Khan. Dalam buku bertajuk The One World Schoolhouse (2012), Khan menceritakan bagaimana ia menggagas Khan Academy – sebuah organisasi nirlaba yang menyajikan pengalaman belajar individual berbasis video yang dapat diakses via YouTube dan situs:www.khanacademy.org.

Lingkungan belajar virtual yang digagas Khan tersebut terbilang sukses mendefinisikan ulang arti kelas. Berkat sentuhan teknologi, belajar tak harus melulu terjadi di ruang kelas. Peran guru pun seolah dapat tergantikan oleh video pembelajaran. Pertanyaannya, benarkah teknologi dapat menggantikan guru?

Jawabannya, tidak. Teknologi tidak dapat sepenuhnya menggantikan peran guru. Demikianlah temuan dari sebuah program eksperimen di sekolah menengah Hybrid High yang dilakukan oleh University of Southern California (2014). Pada tahun pertama eksperimen, 90% kegiatan belajar mengajar dilakukan secara daring dengan harapan peserta didik dapat menentukan sendiri irama belajarnya.

Hasilnya, alih-alih menunjukkan peningkatan, hasil belajar justru merosot. Salah satu penyebab penurunan tersebut adalah absennya peran guru dalam menetapkan struktur pembelajaran yang jelas. Oleh karena itu, pada tahun kedua, sekolah tersebut mengembalikan porsi terbesar pengelolaan pembelajaran pada guru. Teknologi tetap digunakan. Namun demikian, kali ini guru yang menentukan bagaimana teknologi diterapkan dalam pembelajaran. Mengejutkannya, saat faktor guru kembali dimasukkan, hasil belajar peserta didik langsung melejit. Simpulannya, meskipun teknologi dapat meningkatkan mutu pembelajaran, ia tetap tidak dapat seluruhnya menggantikan peran guru.

■ Hanya Guru yang Bisa Dalam pembelajaran, hanya guru yang bisa secara efektif menciptakan lingkungan belajar yang terstruktur dimana peserta didik dapat belajar dengan gembira, mengembangkan minat akademis, serta mendapatkan dukungan kognitif maupun afektif untuk dapat tumbuh secara optimal. Teknologi mungkin dapat memberikan stimulus yang luar biasa bagi peserta didik, namun hanya guru yang punya daya untuk menyuntikkan roh dalam pembelajaran.

Pada aplikasinya dalam pembelajaran, hubungan antara teknologi, guru dan peserta didik harus terjalin dalam kesalingtergantungan positif. Di sini, keterampilan guru untuk merancang pengintegrasian teknologi dalam pembelajaran memainkan peranan kunci. Mula-mula, guru perlu memetakan kompetensi yang hendak dikembangkan untuk kemudian memutuskan pilihan teknologi yang tepat.

Selanjutnya, pilihan teknologi tersebut perlu diintegrasikan dalam rancangan pembelajaran. Dalam tahapan ini, guru perlu memastikan penerapan teknologi dilakukan secara terstruktur. Harapannya, peserta didik dapat menikmati lingkungan belajar yang optimal.

Salah satu contoh penerapan teknologi dalam pembelajaran Bahasa Inggris yang telah dilakukan di SMPN 5 Salatiga adalah MALL Hunt. Berangkat dari keengganan peserta didik untuk mempelajari teks factual report yang memiliki tingkat kompleksitas tinggi, guru menerapkan pendekatan Mobile Assisted Language Learning atau pembelajaran berbahasa berbantuan teknologi seluler yang dikemas dalam sebuah permainan mencari jejak.

Usai membaca sebuah teks factual report tentang hewan dan tumbuhan dalam kelompok, peserta didik menggunakan gawai pintar mereka untuk memindai pertanyaan yang sudah diubah dalam bentuk kode Q-R di luar kelas. Setelah genap menjawab sepuluh pertanyaan, tiap kelompok diminta mengunggah hasil kerja mereka melalui aplikasi WhatsApp. Hasilnya, permainan tersebut tidak hanya meningkatkan hasil belajar peserta didik, namun juga meningkatkan keaktifan mereka. Selain itu, penggunaan teknologi seluler memungkinkan terlaksananya pembelajaran di luar ruang kelas.

MALL Hunt hanyalah satu contoh kecil bagaimana teknologi dapat diintegrasikan dalam pembelajaran. Di tangan guru-guru yang inovatif, kemudahan teknologi yang tersedia saat ini tentu dapat meningkatkan kualitas pembelajaran.

Maka, guru tak perlu memandang teknologi sebagai ancaman, namun sebagai wahana untuk berkarya. Akhir kata, teruntuk rekan sejawat sesama pendidik: mari berinovasi.■ Penulis, guru Bahasa Inggris di SMP N 5 Salatiga.

WONOSOBO - Kegiatan pembelajaran luar ruangan, atau biasa disebut outingclass untuk masa tengah semester pertama bagi siswa Kelas 7B SMP Negeri 2 Selomerto (Sperosel), Wonosobo, kembali digelar, Rabu (26/9).

Sedikitnya 32 anak, didampingi orangtua masing-masing mengunjungi objek wisata agro milik PT Teh Tambi di Tanjungsari Sapuran. Pemilihan agrowisata Tanjungsari, menurut Ketua Paguyuban Wali Murid Kelas 7B, Derajat Hariyadi merupakan hasil kesepakatan bersama dalam rapat orangtua siswa.

Pembelajaran langsung di lapangan, menurut Derajat juga penting untuk memberikan wawasan baru bagi para siswa, khususnya terkait industri teh yang selama ini baru dipahami sebatas minuman ketika tersaji di dalam gelas. “Setelah diajak berkeliling kebun dan masuk ke pabrik, para siswa dipersilahkan untuk menikmati suasana asri dan beragam wahana permainan hingga spot foto di kawasan agoriwisata,” jelas Novi, salah satu pemandu.

Di pabrik pengolahan teh sendiri, para siswa diakui Novi akan dengan mudah memahami bagaimana alur pembuatan teh hingga siap dikemas dan didistribusikan kepada kon-

sumen. Teh yang telah dipetik dari kebun dan masih basah diproses untuk pengeringan, sebelum kemudian masuk ke tahap lebih lanjut.

“Proses pemilahan teh untuk dikemas dalam berbagai bentuk kemasan siap jual, juga kami perlihatkan kepada para siswa, sehingga mereka lebih paham, bahwa menyajikan teh hingga siap diminum memerlukan proses cukup panjang,” imbuh Novi. Bagi yang berminat untuk membeli langsung, teh pro-

duksi PT Tambi, Novi juga mengaku telah menyiapkan outlet penjualannya di dekat lokasi penjualan tiket.

Sementara, Wali Kelas 7B Ranon Emmyda mengaku sangat mengapresiasi adanya inisiatif wali murid untuk mengajak para siswa ke Agrowisata Tanjungsari. “Selain ini cukup dekat untuk dijangkau, akses juga mudah dan fasilitasnya cukup lengkap, baik untuk sarana rekreasi maupun objek study luar kelas,” terang Ranon. ■ Ham-skh

KEBUN: Para siswa SMP N 2 Selomerto Wonosobo belajar luar kelas di objek wisata agro Tanjungsari Sapuran milik PT Teh Tambi Wonosobo. ■ Foto: Ilham Ardha-skh

Antisipasi Narkoba, Bupati Sidak ke Sekolah KAJEN - Kasus penyalahgunaan narkoba di Kota Santri masih cukup tinggi, bahkan sudah merambah ke wilayah pedesaan dan pinggiran.

Sasarannya pun tidak pandang bulu, dari berbagai lintas profesi, baik PNS hingga para pelajar.

Guna mengantisipasi kejahatan narkoba, Bupati Pekalongan Asip Kholbihi bersama Tim Koordinasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) melakukan penyuluhan dan sidak ke sejumlah sekolah, kemarin. Selain sidak, tim juga melakukan tes urine kepada beberapa pelajar di SMKN Kedungwuni dan SMP NU Karangdadap.

Bupati Pekalongan Asip Kholbihi usai menjadi pembina apel di SMKN Kedungwuni, mengatakan, di Kabupaten Pekalongan tren kasus narkoba dari tahun 2016 sebanyak 27 kasus meningkat. Di tahun 2017 menjadi 30 kasus dan tahun 2018 ini sampai dengan bulan September sudah 23 kasus. “Dari kasus-kasus yang terjadi selama kurun waktu 3 tahun terakhir, wilayah Kedungwuni merupakan lokasi atau TKP paling sering terjadi kasus penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, termasuk dari para pelaku juga paling banyak berasal dari wilayah Kedungwuni. Hal ini tentu memprihatinkan bagi kita semua,”

PERIKSA ISI TAS: Bupati Pekalongan Asip Kholbihi memeriksa isi tas pelajar saat sidak di SMP NU Karangdadap.■ Foto: Hadi Waluyo-skh

ujar Bupati.

Dijelaskan, ancaman penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar merupakan hal yang sangat serius dan harus ditanggulangi. Hal ini disadari bahwa pelajar adalah calon penerus bangsa. Oleh karena itu, apabila seorang pelajar sampai terkena kasus narkoba tentu dampaknya sangat negatif, baik bagi dirinya maupun bagi masa depan bangsa dan negara.

Menurutnya, Pemkab Pekalongan melalui Tim Koordinasi P4GN terus melakukan upaya-upaya terhadap pencegahan dan pemberantasan narkoba. Di antaranya, dengan melaksanakan sosialisasi melalui media luar ruang seperti spanduk, baliho, stiker, pamflet di lokasi yang strategis yang berisi ajakan hidup sehat dan perang terhadap narkoba.

“Anak-anakku para pelajar, jangan sekali-kali bersentuhan dengan narkoba. Sebab sekali saja mencoba maka penyesalan untuk masa depan kalian. Jalan kalian masih lah panjang, sehingga manfaatkan masa muda kalian dengan hal-hal yang positif. Kepada para guru, saya titip agar anak-anak didik panjenengan benar-benar dijaga dengan baik.

Mengajar dan mendidik tentunya tidak hanya memberikan pelajaran berupa teori-teori didalam kelas saja tetapi juga tunjukkan keteladanan yang dimulai dari sikap dan tingkah laku yang baik,” pesannya. ■ hawskh

AKADEMIKA

Kamis Kliwon, 27 September 2018

Kemenristekdikti Genjot Publikasi Ilmiah Dosen SEMARANG- Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) mendorong Perguruan Tinggi (PT) untuk lebih berani menyelenggarakan event-event yang sifatnya internasioal di bidang keilmuwan. ‘’Tujuannya untuk meningkatkan publikasi ilmiah para dosen dan terus mendorong PT agar mengembangkan networking dengan PT di luar negeri.

Termasuk para dosen berani mempresentasikan hasil tulisannya di event tersebut, khususnya menggunakan bahasa Inggris,’‘ jelas Kasi Publikasi Ilmiah Internasional Subdit Fasilitasi Publikasi Ilmiah Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual, Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristekdikti, Dhaniek Wardhani, Rabu (26/9), di forum international seminar on new paradigm and innovation on natural

sciences and its application (Isnpinsa) 2018, di Hotel Gets, yang digelar Fakultas Sains dan Matematika (FSM) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.

Diakui, saat ini jumlah publikasi ilmiah yang dihasilkan oleh Indonesia, hampir sama dengan Negara Singapura dan di bawah Malaysia, serta di atas Thailan. Ini sangat membanggakan.

Menurut Guru Besar FSM Prof Dr Widowati acara ini bagian tak terlepaskan dari keinginan meningkatkan pencapaian riset dan publikasi ilmiah para dosennya. ‘’Tahun 2017/2018, lebih 150 jurnal atau

proceeding dosen FSM yang telah dipublikasi di jurnal internasional bereputasi.

Diharapkan ke depan, 200 publikasi per tahunnya,’‘ jelasnya.

Selain di jurnal, menurutnya, dosen juga didorong menghasilkan out put paten atau HAKI, serta prototipe laik industri.

Beberapa hasil riset dosen FSM Undip bahkan sudah dikomersialkan, misalnya Zeta Green dan Keramba Jaring Apung Bertingkat (KJAB) ramah lingkungan.

Forum dibuka Wakil Rektor Bidang Inovasi dan Kerja Sama Prof Dr Ambariyanto. Selain itu juga hadir para dosen yang hasil penelitiannya telah dipatenkan. Misalnya Dr M Nur (mantan Dekan FSM) dan Sapto P Putro PhD (Wakil Dekan FSM).

Ketua Panitia Dr Ali Khumaeni mengatakan, forum ini juga melibatkan peserta dari ilmuan manca negara. Mereka berasal dari

ILMIAH: Wakil Rektor Undip Ambariyanto, Dekan FSM Widowati, dan Wakil Dekan FSM Sapto P Putro berfoto bersama sejumlah nara sumber dari luar negeri, dalam forum ilmiah Isnpinsa di Hotel Gets kemarin. ■ Foto: Siti KH Jepang, Filipina, Thailand, Malaysia, Singapura, Australia, Bangladesh dan Tiongkok. Selain itu juga

datang dosen dari Kazakhtan, Mongolia, serta Vietnam.

Keterlibatan kaum intelektual dari luar negeri ini juga

berkenaan diskusi ilmiah di bidang fisika, biologi, kimia, matematika, statistik dan keilmuan lain. ■ skh-jie

SMA Kebon Dalem Juara Karya Ilmiah Nasional SEMARANG - Penelitian tentang pemanfaatan tepung kacang merah dengan tepung biji nangka, sebagai pengganti tepung terigu berhasil mengantarkan tim SMA Kebon Dalem Semarang meraih juara dalam ajang lomba karya ilmiah tingkat SMA yang digelar Universitas Indonesia (UI) Jakarta.

Beranggotakan Gregorius Nelsen (kelas X IPA), Vincenzo Leonard (XII IPA) dan Richardo Nugroho (XII IPA), dalam paparan yang dilakukan di kampus UI Depok Jabar tersebut, mereka berhasil meyakinkan dewan juri, sehingga meraih juara II nasional.

“Kacang merah dan biji nangka ini memiliki kandungan

protein yang tinggi. Hal ini yang mendasari kita memilih keduanya dalam penelitian kita.

Ini juga sesuai dengan latar belakang lomba, yakni menanggulangi kekurangan gizi di kalangan remaja,” papar Vincenzo, di sekolah SMA Kebon Dalem Semarang, Senin (25/9).

Selain itu, pemilihan biji nangka juga karena produk tersebut mudah ditemukan dan belum banyak dimanfaatkan. Selama ini, biji nangka hanya dibuang atau direbus sebagai kudapan. “Padahal kandungan proteinnya cukup tinggi, sehingga bisa kita manfaatkan sebagai pengganti tepung terigu,” tandasnya.

Proses pembuatannya cukup mudah, biji nangka yang sudah

FOTO BERSAMA: Kepsek SMA Kebon Dalem Semarang Heri Purtoyo MPd bersama guru dan tim siswa peraih juara berfoto bersama di sekolah tersebut, Senin (25/9). ■ Foto: Arixc Ardana-skh

dibersihkan dan potong-potong, dihaluskan dengan mesin blender baru kemudian disaring hingga dihasilkan tepung halus.

Demikian juga dengan kacang merah. “Setelah itu keduanya dicampur dengan perbandingan 3 banding 2, untuk kacang merah dengan biji nangka,” sambung Nelsen.

Tepung hasil percampuran antara kacang merah dan biji nangka ini, dalam waktu dekat juga akan diuji di laboratorium pangan milik Fakultas Teknologi Pangan Unika Soegijapranata.

“Selain itu kita juga tengah mengurus surat Produk Industri Rumah Tangga (PIRT), yakni izin produksi pangan skala industri rumah tangga yang di tetapkan

oleh BPOM (Badan pengawasan Obat dan Makanan). Harapannya, nantinya produk ini bisa dikomersilkan,” tandas anggota tim, Richardo.

Sementara, Kepala SMA Kebon Dalem Semarang Heri Purtoyo MPd mengapresiasi capaian yang diraih para siswanya. Dibawah bimbingan guru pendamping Vera Natalia Susanto SSi tersebut tim berhasil meraih juara. “Ini merupakan bagian dari hasil budaya meneliti siswa, yang kita kembangkan melalui Research Camp. Mereka kita ajak untuk berkreatifitas, sehingga mampu mengasah wawasan dan kepedulian mereka,”pungkasnya. ■ rix-skh

Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa P

Kreatif Tidak Dibatasi S

ESEORANG yang memiliki daya cipta atau kemampuan untuk menciptakan disebut kreatif. Definisi ini terdapat pada Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi revisi ke V (KBBI V). Dalam mencipta seseorang tidak harus membuat sesuatu yang baru.

Bahan dan alat yang digunakan sama, namun penyajian berbeda.

Warna dan goresan sama, tetapi bentuk dan komposisi berbeda.

Gaya atau paham kesukaan sama, terkadang sudut pandang tampilan berbeda. Itulah kreatif, menampilkan sesuatu yang berbeda, baik, indah, dan unik.

Guna menghasilkan suatu karya yang berkualitas, seseorang membutuhkan proses kreatif. Kua litas karya sangat relatif karena tergantung situasi dan kondisi pencipta karya. Karya seni yang dihasilkan seorang peserta didik yang telah memiliki ketrampilan dengan yang belum memiliki ketrampilan pasti berbeda hasilnya. Begitu juga akan berbeda kualitas antara karya orang awan dengan akademisi sekaligus perupa maestro.

Secara umum terdapat tahapan dalam menghasilkan karya yang tergolong kreatif. Tahap pertama, ide atau gagasan penciptaan karya sangat dipengaruhi oleh olah pikir dan olah rasa seseorang dalam menyikapi diri dan lingkungannya. Olah pikir yang dimaksud, bagaimana kreator mengamati diri dan lingkungannya dan berpikir untuk menampilkananya dalam karya seni dengan standar logika.

Agar ide itu unik, terkadang ditampilkan dalam bentuk di luar nalar. Atau sebaliknya, sesuatu yang diluar logika dapat digambarkan dalam bentuk atau rupa yang nyata. Kedua, pengamatan/penelitian. Kreator yang menginginkan karyanya berkualitas akan melakukan proses pengamatan.

Selanjutnya, sketsa atau gambar rancangan atau gambar secara global dari sesuatu yang akan dijadikan karya. Sketsa sangat membantu kreator mengu rangi tingkat kesalahan yang akan terjadi sebelum membuat karya jadi. Dalam membuat sketsa, kreator dapat memperbesar, memperkecil, mengurangi, menambah, dan bahkan mengisi

Oleh: Yendriyuda SPd

atau mengosongkan latar belakang objek. Itulah di antara fungsi sketsa.

Dilanjutkan eksekusi. Eksekusi adalah proses membuat, memodifikasi, merangkai, menggabungkan, dan meramu secara apik beberapa bahan sehingga menjadi karya seni yang apik. Proses pembuatan inilah yang terlihat mudah dan cepat jika melalui tiga tahapan di atas.

Terkadang, saat kreator sedang berkarya lerlihat hebat dan memukau, karena orang lupa atau tidak menyadari bahwa kreator telah melalui proses kritis dan praktis. Selanjutnya, kreator memanfaatkan proses kreatif dalam menggambar.

Menggambar Benda Alam Menggambar benda alam yang dimaksud adalah menggambar objek yang diperoleh dari bendabenda alam di sekitar kita. Objek gambar memiliki karakteristik tertentu sesuai kondisi bendanya.

Pilihan benda sesuai selera sebagai objek akan menjadi menarik jika disesuaikan dengan tema atau maksud dan tujuan gambar dibuat. Dalam memilih benda sebagai objek gambar membutuhkan kreativitas.

Pilihan objek akan diseleksi dari sekian benda yang tersedia atau dicari. Agar bervariasi baik ukuran, model, dan jenis benda yang akan dijadikan objek, butuh kejelian visual. Pilihlah benda yang memiliki karakteristik unik, antik, dan menarik sebagai objek.

Setelah menentukan pilihan objek yang akan digambar, mulailah proses mengamati. Mengamati secara visual ciri khusus benda yang dijadikan objek gambar.

Amati dari sudut pandang

mana objek terlihat indah dan menarik untuk digambar. Kenali objek dengan detail dengan tujuan agar lebih mudah dalam menggambar. Secara umum klasifikasi bentuk benda dikelompokkan menjadi bentuk silindris, kubistis, bola, dan bentuk tidak beraturan. Bentuk dasar benda di alam ini semuanya ada yang beraturan dan ada yang tidak beraturan.

Bentuk benda yang beraturan seperti benda silindris diantara contohnya yaitu kaleng roti, botol, dan gelas. Bentuk benda kubistis diantara contohnya adalah kotak sepatu, lemari, dan kardus snack.

Bola merupakan objek yang unik dalam menggambar benda.

Selanjutnya sediakan buku gambar, pensil/pensil warna, dan karet penghapus. Siapkan objek yang akan digambar dengan penataan yang apik. Mulailah mengamati objek dengan seksama, pahami karakteristik benda, proporsi, komposisi, dan keseimbangan. Buatlah sketsa dengan cermat dan proporsional, warnailah sesuai warna objek yang digambar. Selesaikan dengan sempurna. Apabila seseorang menggambar sesuai dengan objek gambar, itulah kejujuran.

Jika bola itu bundar, gambarnya bundar. Apabila kotak itu bersifar kubistis, digambar kotak. Jadi, apa yang terlihat itulah yang yang digambar.

Semuanya bersifat nyata atau realistis. Dalam hal menggambar seperti apa adanya objek, maka kreativitas dibatasi.

Semua proses dan memutuskan pemilihan objek untuk menggambar tidak ada batasan kreativitas. Pemilihan bahan dan alat yang digunakan juga tidak membatasi krearivitas.

Pengambilan sudut pandang/perspektif dalam menggambar diberi kebebasan seluas-luasnya. Jadi, pembatasan kreativitas dalam menggambar bentuk hanya pada kesesuaian bentuk objek dengan gambar sehingga terkesan realistis karena menggambar bentuk membutuhkan kejujuran dalam berkreasi. ■ Penulis, Guru Seni Budaya SMP Negeri 5 Purbalingga

kemampuan memecahkan ROSES pembelajaran di Oleh: Sulistyaningsih SPd MPd masalah, diantara banyak SMA seharusnya tidak strategi pembelajaran tersebut hanya diwarnai pada adalah strategi Discovery penekanan aspek Learning. Strategi ini kemampuan kognitif yang didefinisikan sebagai proses pola pembelajaran pembelajaran yang terjadi bila didominasi paradigma guru siswa tidak disajikan materi (teacher centered), nonkon dalam bentuk finalnya, tetapi struktivistik bukan diharapkan mengorganisasi paradigma learning (student sendiri. Langkah pembelajaran centered, Sehingga dengan model ini yaitu pembelajaran men jadi stimulasi, identifikasi masalah, kurang efektif dan tidak pengumpulan data, terkonstruksi dengan baik. pengolahan data, dan menarik Namun kenyataannya kesimpulan atau generalisasi. masih dijumpai pembelajaran Strategi Discovery Learning yang dapat memberdayakan adalah teori belajar yang didefinisikan sebagai potensi peserta didik seperti pemberdayaan proses pembelajaran yang terjadi bila pelajar berpikir belum dilaksanakan secara maksimal sehingga proses pembelajaran menjadi kurang tidak disajikan dengan pelajaran dalam bentuk finalnya, tetapi diharapkan bermakna. mengorganisasi sendiri. Sebagaimana Peserta didik lebih cenderung pasif di kelas pendapat Bruner, bahwa: “Discovery Learning dalam menerima pelajaran, lebih banyak can be defined as the learning that takes place diam, mendengar, mencatat, menghafal when the student is not presented with subject bahkan peserta didik dapat merasa bosan dan matter in the final form, but rather is required akhirnya tidak bersungguh-sungguh to organize it him self”. (Lafancois dalam mengikuti proses pembelajaran. Penerapan Kemendikbud, 2013: 1). Dasar ide Bruner ialah pola pembelajaran tersebut menyebabkan pendapat dari Piaget yang menyatakan bahwa peserta didik mengikuti pelajaran bukan anak harus berperan aktif belajar di kelas. karena berminat tetapi karena terpaksa.

Pembelajaran dengan menggunakan strategi Kondisi seperti ini dapat berdampak pada Discovery Learning utamanya adalah mem kemandirian peserta didik dalam belajar bangun pengetahuan dan pemahaman tentang kurang terlatih dan tidak berkembang.

Kemandirian itu sendiri adalah merupakan sains sebagaimana para ilmuwan ,prinsip utamanya adalah pembelajaran observasi dan suatu sikap individu yang diperoleh secara eksperimen langsung di dalam laboratorium kumulatif selama perkembangan, dimana meliputi kerja, mengamati ,mengumpulkan data individu akan terus belajar untuk bersikap mandiri dalam menghadapi berbagai situasi di dan menganalisis data sehingga tumbuh kemandirian siswa dalam belajar dan akhirnya lingkungan sehingga individu pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar . akan mampu berpikir dan bertindak sendiri.

Dalam pembelajaran Discovery Learning Dengan kemandiriannya seseorang dapat memiliki jalan hidup untuk dapat berkembang siswa dibimbing untuk berperan aktif sehingga akan terlihat kemandirian belajar dengan lebih mantap, dan untuk dapat siswa. Guru sebagai fasilitator harus dapat mandiri seseorang membutuhkan menumbuhkembangkan kemandirian belajar kesempatan, dukungan dan dorongan dari pada siswa dengan mengawali menumbuhkan keluarga serta lingkungan sekitarnya agar ketertarikan siswa terhadap proses dapat mencari otonomi atas diri sendiri.Di pembelajaran, tertarik dengan materi dan sekolah pembentukan kemandirian siswa model pembelajaran guru, berinteraksi menjadi tugas para guru, seorang guru harus dengan teman. Juga menjadikan siswa sebagai mampu menyusun dan memilih strategi pembelajar mandiri dan pada akhirnya hasil pembelajaran dengan baik sehingga proses belajar siswa akan maksimal. ■ pembelajaran akan tercapai sesuai dengan tujuan pembelajaran tersebut.

Penulis, guru Biologi di SMA Negeri 2 Sebagai contoh penerapan pendekatan Salatiga saintifik pada semua mata pelajaran di SMA bertujuan agar pembelajaran lebih menarik, peserta didik lebih aktif dan mandiri, wawasan peserta didik semakin luas, interaksi guru dan peserta didik terjalin, dapat memecahkan masalah yang ada di lingkungan sekitar serta materi yang disampaikan guru dapat tersimpan lama dalam memori peserta didik.

■ Strategi Pembelajaran Strategi pembelajaran yang dilakukan oleh guru harus tepat dan dapat mengarahkan siswa menuju

Kamis Kliwon, 27 September 2018

UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA

Diusir, Pedagang Babadan Gulung Tikar KLATEN -Pedagang Pasar Babadan di Desa Teloyo, Kecamatan Wonosari mulai ada yang gulung tikar. Penyebabnya karena pedagang harus berjualan di lokasi seadanya setelah terusir dari pasar lama.

Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Babadan, Purwanto mengatakan, dampak dari pemblokiran lahan pasar yang berujung terusirnya pedagang mulai terasa. ‘’Ada pedagang kelapa parutan yang mulai tak berjualan,’‘ jelasnya, Rabu (26/9) saat di Balai Desa Teloyo di selasela menemui tim Ombudsman Jawa Tengah. Tim yang dipimpin Dwi Retno W ditemui Kepala Desa Teloyo, Soedarto, Kabid Penataan dan Administrasi Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pemkab Klaten, M Mujab, Bagian Hukum Pemkab, muspika dan pedagang.

Purwanto mengatakan dampak dari kejadian bulan lalu itu pedagang harus berjualan di lahan terminal dengan tempat seadanya. Di atas jam 09.00 WIB lokasi mulai panas sebab tidak

ada peneduhnya. Pembeli pun bertahap enggan datang dan berkurang. Penghasilan pedagang anjlok sampai 50 persen dari sebelumnya. Saat ini pedagang hanya bertahan sambil menunggu realisasi pembangunan pasar darurat.

Pasar darurat dianggarkan di APBD perubahan Rp 150 juta.

Nantinya kios dan los akan dibangun di lahan terminal oleh Pemkab Klaten. Meskipun anggaran sebesar itu dirasa belum memadai untuk membuat pasar yang nyaman bagi sekitar seratusan pedagang, pedagang sudah sangat berterima kasih sebab dipikirkan Pemkab. Ke depan, pedagang pasrah dengan kebijakan Pemkab.

■ Proses Hukum Dibangunkan pasar desa atau

pasar Pemkab, kata Purwanto, pedagang tidak masalah asalkan ada lokasi berjualan. Ditarik retribusi pun tak menjadi soal asalkan segera ada lahan pasti untuk berdagang. Apalagi jika menunggu proses hukum sengketa lahan bisa bertahun-tahun baru selesai. Menurut informasi yang diterima pedagang, pasar darurat akan dibangun bulan depan sebab tim yang dipimpin Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM, Bambang Sigit Sinugroho sudah mengecek lokasi.

Diberitakan sebelumnya, pedagang pasar Babadan tidak bisa berjualan sebab dipagar oleh keluarga Slamet Siswosuharjo yang mengklaim lahan pasar sebagai miliknya. Pedagang terpaksa berjualan di terminal dengan kondisi seadanya.

Dwi Retno dari Ombudsman Jawa Tengah mengatakan kedatangan tim hanya klarifikasi sebab ada aduan terkait permasalahan Pasar Babadan.

Klarifikasi itu untuk mengetahui fakta sebenarnya dan sebagai lanjutan dari klarifikasi sebelumnya. Kepala Dinas

TIM OMBUDSMAN: Tim Ombudsman Jateng berbincang dengan Kades Teloyo, Soedarto dan muspika, Rabu (26/9) saat klarifikasi soal Pasar Babadan, Klaten. ■ Foto: SMN/achmad hussain-SR Perdagangan Koperasi dan UMKM, Bambang Sigit Sinugroho menjelaskan anggaran Rp 150 juta itu untuk pedagang sejumlah 80 orang.

Yang akan dibangun bukan kios dan los tetap tetapi hanya bangunan darurat. ‘’ Saya sudah cek lokasi dan menemui pedagang,’‘ ungkapnya. Hasil

cek pedagang lebih condong ke terminal sebab jika di lahan dekat pasar lama saat hujan berisiko kebanjiran. ■ SMN/H34-SR

Tewas Gantung Diri

Masyarakat Pertanyakan Pembeda Caleg Mantan Napi

AMBARAWA - Warga Kelurahan Panjang, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, gempar menyusul adanya kabar gantung diri yang dilakukan oleh Suharto (53), warga Kali Putih, Kelurahan Panjang, Rabu (26/9). Diduga tindakan nekat itu dilakukan Suharto karena penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh.

Kejadian gantung diri itu kali pertama diketahui oleh saksi Buang Supriyanto, Rabu (26/9) sekira pukul 05.15 WIB ketika akan ke sungai. Saksi kaget ketika mendapati Suharto dalam posisi gantung diri pada batang bambu melintang di kebun milik Rohadi. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Polsek Ambarawa. ‘’Hasil pemeriksaan polisi dan petugas medis Puskesmas tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayan pada tubuhnya. Kematian korban murni akibat gantung diri,’‘ jelas Kapolsek Ambaraa, AKP Slamet Mustamto.

Sementara Selasa (25/9) sore, Dimyati (70), seorang pensiunan PNS warga Krajan, Desa Klepu, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, ditemukan meninggal dalam kondisi mengenaskan di kamarnya. Korban yang selama ini tinggal sendirian diduga sudah meninggal tiga hari sebelum ditemukan. ‘’Kematian korban kali pertama diketahui oleh anaknya yang hendak menengok ayahnya,’‘ ungkap Kepala Dusun Krajan, Rimsilani Sabrina.

Kasubag Humas Polres Semarang AKP Teguh Susilo Hadi mengatakan hasil pemeriksaan petugas terhadap korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. ‘’Hasil pemeriksaan petugas medis Puskesmas tidak ada bekas kekerasan di tubuhnya,’‘ ujarnya. ■ rbd/SR

WONOGIRI - Tidak adanya tanda khusus pada caleg mantan narapidana membuat masyarakat kesulitan untuk membedakan dengan Caleg tidak napi. Pasalnya, di dalam Daftar Caleg Sementara (DCS) maupun Daftar Caleg Tetap (DCT) tidak menampilkan keterangan mengenai hal itu.

“Bagaimana mengetahui atau membedakan antara Caleg mantan napi koruptor dengan caleg yang bukan koruptor?” tanya Tri Winarti, guru SMK 2 Wonogiri saat mengikuti acara Talkshow Interaktif Menuju Pemilu 2019 oleh KPU Kabupa ten Wonogiri di Gedung PGRI Brumbung, Kabupaten Wonogiri, Rabu (26/9). Talkshow yang digelar KPU Wonogiri tersebut dibuka oleh Wakil Bupati, Edy Santosa, dihadiri seluruh komisioner KPU Wonogiri, guru, jajaran PPK dan pengurus organisasi kemasyarakatan

Winarti, pembicara talkshow Sri Nuryanti, Peneliti Bidang Perkembangan Politik Lokal Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengatakan, wacana untuk menandai caleg eks-napi koruptor sampai saat ini masih jadi perdebatan.

“Sampai sekarang masih dalam perdebatan apakah Caleg eksnapi korupsi mau ditandai

■ Lebih Jeli Menanggapi pertanyaan Tri

TALKSHOW: KPU Wonogiri menggelar talkshow untuk pemahaman kepada calon pemilih pada Pemilu 2019. ■ Foto: Tulus PE/SR

Dana Desa akan Ditambah WONOGIRI - Staf Khusus Kepresidenan Bidang Ekonomi, Prof Ahmad Erani Yustika menegaskan, bahwa pemerintah pusat akan menaikkan dana desa sebanyak Rp 13 triliun atau sebesar 20 persen untuk tahun depan. Dengan demikian dana desa yang akan dialokasikan pada 2019 mendatang menjadi Rp 73 triliun untuk seluruh desa di Indonesia. ‘’Pemerintah pusat mempunyai mimpi agar kualitas pembangunan seluruh desa di Indonesia sama dengan perkotaan. Namun, untuk memberi tambahan dana desa itu diperlukan berbagai persiapan di tingkat desa maupun pemerintah daerah. Seluruh sistem harus siap terlebih dahulu, seperti kesiapan Pemkab, pemerintah desa, pendamping desa, dan sumber-sumber daya manusia lainnya. Tahun depan, satu desa akan menerima sekitar Rp 1 miliar,” katanya saat menghadiri sosialisasi dan pelantikan pejabat eselon III dan IV di lingkungan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT), yang mengambil tempat di salah satu pendopo milik warga, di Desa Waleng, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri, Selasa (25/9).

Usai menghadiri sosialisasi di gedung balai desa Waleng, sejumlah pejabat lingkungan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT), bergeser menuju pendopo yang letaknya sekitar 50 meter di depan balai desa. Di pendopo inilah puluhan pejabat eselon III dan IV Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) dilantik. Pelantikan pejabat yang bertempat di desa tersebut merupakan tradisi baru Kemendesa PDTT agar para pejabat benar-benar memahami kondisi desa. Pelantikan juga dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Pengembangan Kawasan Perdesaan (PKP) Kemendes PDTT Harlina Sulistyorini. ■ Pm/SR

dalam daftar atau tidak,” terangnya.

Sri berpesan kepada peserta talkshow agar lebih jeli dalam melihat latarbelakang para caleg. ‘’Dari DCS dan DCT yang disajikan oleh KPU masyarakat diharapkan lebih proaktif dalam menelusuri informasi mengenai latarbelakang mereka dari

berbagai media informasi. Bisa juga dicari lewat Google,” ungkapnya seakan seluruh pemilih di Indonesia sudah melek internet.

Mantan komisioner KPU Pusat, Ferry Kurnia berharap seluruh pemilih mengetahui rekam jejak para Caleg yang akan dipilihnya. ‘’Tidak hanya memperhatikan latarbelakang mengenai kasus korupsi, namun juga rekam jejak dalam hal lain, apakah pernah tersangkut kasus narkoba atau kriminalitas lainnya,’’ungkap nya. Padahal pada Pemilu 2019, setiap pemilih disodori lima surat suara yang berisi ratusan Caleg,’‘ ujarnya.

Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini mengatakan, politik transaksional, hoax dan ujaran kebencian menjadi tantangan dalam pemilu mendatang.

Untuk itu, masyarakat diminta memilih Caleg yang benarbenar berintegritas. ■ Pm/SR

Aniaya, Sopir Taksi Online Dibekuk Polisi SOLO - Gara-gara cekcok dengan sesama pengguna jalan raya, BAN (35), harus mendekam di tahanan Mapolresta Surakarta.

Pengemudi taksi online asal Mandan, Sukoharjo nekad memukul kepala Agung asal Solo menggunakan toolkit terbuat dari besi hingga korban menderita luka parah di bagian kepala. Tak hanya itu, usai melakukan penganiayaan tersangka kabur dari lokasi kejadian.

“Akibat penganiayaan yang dilakukan tersangka kulit kepala korban robek dan harus dijahit oleh dokter. Perbuatan tersangka merupakan perbuatan pidana sebagaimana diatur pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara,” kata Kasat Reskrim Polresta Surakarta, Kompol Fadli , Rabu (26/9).

Kompol Fadli didampingi Wakasat, AKP Sutoyo pada gelar perkara di Mapolresta Surakarta membeberkan, perbuatan tersangka berlangsung 13 September 2018 di Jalan Cilosari, Semanggi

Kecamatan Pasar Kliwon Solo.

Sekitar jam 16.00 WIB, tersangka yang mengendarai mobil berusaha menyalip kendaraan sejenis di depannya melalui jalur kiri. Tindakan BAN mengejutkan Agung yang secara spontan mengeluarkan sumpah serapah.

Tidak terima dengan cacian yang dialamatkan kepada dirinya, BAN segera mencegat mobil yang dikemudikan Agung. Saat mobil korban berhasil dihentikan di Simpang Empat Kedung Lumbu, tersangka langsung mendatangi pengemudinya

TUNJUKKAN TOOLKIT: Kasat Reskrim Polresta Surakarta, Kompol Fadli (dua dari kiri) didampingi Wakasat, AKP Sutoyo (paling kanan) tengah menunjukkan toolkit milik tersangka BAN (paling kiri) yang digunakan untuk memukul korban dalam gelar perkara di Mapolresta Surakarta, Rabu (26/9) ■ Foto: Bagus Adji W/SR

dan memukuli menggunakan tollkit. Usai melakukan penganiayaan, tersangka meninggalkan korban yang terluka parah.

Kejadian yang berlangsung di depan klinik Permata MTA Jalan Cilosari Solo, langsung dilaporkan korban ke polisi.

Atas laporan yang masuk polisi langsung melakukan pengejaran dan berhasil menangkap tersangka empat hari kemudian. Tersangka yang ditangkap di pangkalan taksi online di Banjarsari Sololangsung digelandang ke Polresta Surakarta berikut barang bukti mobil berikut toolkit yang diganakan melakukan penganiayaan.

Masih dalam kesempatan sama, kepada polisi BAN mengaku melakukan pemukulan menggunakan toolkit merupakan tindakan spontan karena merasa harga dirinya direndahkan dengan munculnya cacian yang dilontarkan korban. Peralatan yang digunakan menganiaya korban diambil dari bawah jok mobil. ■ K-2/SR

Komunitas dan Koramil Bangun Rumah Korban Kebakaran SURUH - Berbagai komunitas mulai pecinta burung, club

motor hingga anggota Koramil 08/Suruh (Kodim 0714 Salati-

GOTONG ROYONG: Anggota Koramil 08/Suruh (Kodim 0714 Salatiga) bersama berbagai komunitas gotong royong membangun kembali rumah korban kebakaran di Dusun Kalitulang, Desa Sukorejo, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, Rabu (26/9). ■ Foto: Ernawaty/SR

ga) bersama warga gotong royong membangun kembali rumah korban kebakaran di Dusun Kalitulang, Desa Sukorejo, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, Rabu (26/9) siang. Guyup antarlintas komunitas, warga serta TNI mewujudkan kembali bangunan sederhana tiga kepala keluarga (KK) korban kebakaran.

Perwakilan Komunitas motor Clasick Bike Honda Brotherhood (CBHB) Suruh serta Komunitas CB Internet (KCBI) Cabang Semarang, Imam mengatakan, pihaknya tergerak membantu pembangunan tujuh rumah yang terbakar setelah mengetahui dari media massa.

Selain membantu dalam bentuk tenaga, pihaknya juga

menyerahkan bantuan berupa tali asih berupa uang yang terkumpul dari para anggota komunitas.

Begitu juga yang dilakukan pecinta burung Kicau Mania Karanggede-Boyolali pun melakukan aksi sosial ini.

Sejumlah dana yang terkumpul diharapkan meringankan beban keluarga yang terkena musibah.

Lurah Sukorejo, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang Ato’ila merespon positif dan berterimakasih dengan bantuan dua komunitas terhadap kepedulian kepada warganya yang terkena musibah. “Setidaknya, dengan adanya bantuan berbagai pihak terutama para komunitas mudah-mudahan bisa meringankan beban

warga kami korban kebakaran Senin (17/9) lalu,” ujar Ato’ila.

Babinsa Koramil 08/Suruh, Serda Kundori menambahkan, semua material yang terkumpul untuk membangun kembali rumah korban kebakaran berasal dari bantuan dana berbagai pihak yang kemudian di belanjakan dalam bentuk material oleh panitia. Tercatat, satu rumah akan dibangun menggunakan batako yang sebelum musibah terbakar tiga rumah terbuat dari papan dan kayu.

“Anggota Koramil 08/Suruh hampir semuanya turun membantu pembangunan yang sudah berjalan tiga hari sejak awal pekan lalu,” papar Serda Kundori kepada Wawasan,

Rabu (26/9) siang. Pihaknya sebagai perwakilan Koramil 08/ Suruh berharap pemba nguan dapat selesai dengan cepat sehingga korban yang saat ini menumpang di rumah kerabat dapat menempati kembali rumahnya.

Seperti diketahui, kegiatan pembangunan kembali rumah tiga warga di Sukorejo pangkalnya sebuah musibah diawali rumah seorang janda Tasiroh (80) hingga berujung kebakaran hebat dan merembet menghanguskan tujuh rumah milik tiga kepala keluarga (KK). Bangunan rumah itu berdiri di atas pondasi dengan luas sekitar 36 x 22 meter. Rumah itu dihuni oleh tiga KK masing-masing Kukuh (65), Tasiroh (80), dan Pupah (85). ■ rna/SR

Kamis Kliwon, 27 September 2018

Jaminan Harga Murah PT SHARP Electronics Indonesia (SEID) menggelar pameran tunggal Sharp Tomodachi Expo 2018 berkolaborasi dengan main dealer di Semarang yakni Global Elektronik. Kegiatan didukung 13 perbankan dan tujuh perusahaan multifinance. Tujuan pameran, guna mempertahankan posisi market share Sharp nomor satu di Indonesia untuk kategori produk lemari es (refrigerator) 27,20%, mesin cuci (washing machine) 23,10% dan pendingin udara (AC) 24,40%. Pameran ‘Persahabatan’ Sharp dengan pelanggannya di Global Elektronik menjamin termurah di Indonesia. ■ Ct-skh

Ajang Peluncuran Produk Baru Sharp di Pameran SHARP meluncurkan beberapa produk lemari es di pameran dengan fitur dan spesifikasi baru. Seperti Grand Vetro Series SJ-IG761/861/961PG yang memiliki keunggulan new J-Tech inverter compressor, hybrid cooling system, new tempered glass door, new diagonal handle design, ion plasmacluster, dan touch temperature control panel.

Lemari es dua pintu ini memiliki mega freezer, door ice maker (“961 only), moveable ice tray, tempered glass tray, freezer organizer, Ag+Nano Deodorizer dan low voltage & low wattage. Keunggulan produk Sharp yang inovatif dapat

TINJAU: Bupati Temanggung Muhammad Al Khadziq dan Wakil Bupati Heri Ibnu Wibowo saat melakukan peninjauan di gudang tembakau perwakilan pabrik rokok Djarum. ■ Foto: Widiyas Cahyono

PT Djarum Diminta Segera Beli Tembakau Petani TEMANGGUNG-Dua hari setelah dilantik, Bupati Temanggung Muhammad Al Khadziq dan Wakil Bupati Heri Ibnu Wibowo langsung melakukan peninjauan di gudang tembakau perwakilan pabrik rokok Djarum yang ada di wilayahnya. Pada peninjauan tersebut, Al Khadziq meminta agar perwakilan pabrik rokok Djarum yang ada di Temanggung untuk segera membeli tembakau dari para petani.

“Kita sangat berharap pada musim panen tembakau tahun ini, grader Djarum melakukan pembelian tembakau milik petani jumlah banyak dengan harga yang tinggi. Sehingga, semua tembakau milik petani terserap oleh pabrikan, dan petani bisa menikmati keuntungan,“ kata Khadziq saat peninjauan, Rabu (26/9).

Bupati mengatakan, agar semua tembakau dari petani dapat terserap oleh pabrikan.

Namun para petani diminta

untuk menjaga kualitas. Yakni dengan menggarap tembakau sebaik-baiknya dengan mempertahankan kemurnian tembakau asli Temanggung sesuai yang diminta kalangan pabrikan.

Menurutnya, PT Djarum sudah berjanji akan membeli tembakau para petani dengan harga tinggi sepanjang tembakau yang diolah berkualitas dengan menjaga kemurnian tembakau asli Temanggung varietas

kemloko.

Sementara itu, Hugiyono dari perwakilan grader PT Djarum di Temanggung mengatakan, pihaknya menargetkan pembelian tembakau asal Temanggung sebanyak 4.000 ton, dan hingga saat ini sudah tercapai 3.000 ton. Sedangkan, harga pembelian untuk tembakau sawah berkisar antara Rp 30.000 hingga Rp85.000/kg, tembakau tegalan berkisar antara Rp 40.000 sampai Rp 165.000/kg.

■ Kualitas Pihaknya siap membeli tembakau dari para petani sepanjang berkualitas sesuai standar yang ditetapkan oleh pabrikan. Yakni, tembakau yang diolah asli atau murni tembakau varietas kemloko.

Guna menjaga kualitas dan kemurnian tembakau, pihaknya menjalin kemitraan dengan tidak kurang 1.200

Rizal Ramli Sebut Pelemahan Rupiah Baru Permulaan

petani yang tersebar di sejumlah desa sentra tembakau. Pola kemitraan yang dilakukan yakni mulai penyediaan benih tembakau varieras kemloko, teknologi budi daya sampai paska panen.

“Para petani yang menjadi peserta pola kemitraan diharapkan mengikuti panduan dari PT Djarum.

Berdasarkan pengalaman ada beberapa petani yang belum bisa mengikuti panduan tersebut, karena latar belakangpetani bermacammacam. Jika tidak mengikuti panduan dari PT Djarum hasil panenannya tetap kurang baik,” ujarnya Ia menjelaskan, jika secara standar kualitasnya tidak baik, meskipun yang bersangkutan ikut kemitraan, maka Djarum tidak akan membeli tembakau tersebut. Dan, hanya temba kau yang sesuai dengan stan dar kualitas yang akan dibeli oleh PT Djarum. ■ Ias-Ct

Harga Telur di Konsumen Termahal Rp 23.000/Kg JAKARTA-Kementerian Perdagangan berencana menaikkan harga acuan yang ditetapkan Peraturan Kementerian nomor 58 Tahun 2018 tentang Penetapan Harga Acuan Pembelian di Petani dan Harga Penjualan di Konsumen.

Dalam aturan baru yang tengah disusun, nantinya harga jual telur di tingkat petani ke pedagang bakal naik dari semula Rp 17.000/ kg menjadi Rp 18.000/kg.

Sementara itu harga batas atas ditetapkan Rp 20.000/ kilogram setelah sebelumnya Rp 19.000/kilogram.

“Peraturannya akan kita revisi, ini akan berlaku 1 Oktober 2018. Kita harus ambil jalan terbaik

mempertimbangkan inflasi dan berusaha untuk mempertahankan para peternak supaya tidak rugi. Kami telah berbagi masukan untuk menentukan batas bawah telur Rp 18.000 yang semula Rp 17.000 dengan batas atasnya Rp 20.000 untuk itu kita minta pada Aprindo dan kita akan mengubah Permendag. Aprindo juga bisa menyerap,” kata Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (26/9).

Berdasarkan hasil rapat sore kemarin antara Kemendag dan pengusaha, harga telur di tingkat pedagang ke konsumen juga dinaikkan dari yang semula Rp 22.000. Enggar

Telur menetapkan batas bawah harga telur menjadi Rp 23.000/kg dan akan disesuaikan ketika harga telur sedang naik dan turun.

Foto: dtc

“Akan segera kita sesuaikan konsumen untuk telur Rp 23.000/ kg,” kata dia. ■ dtc-Ct

Foto: ist

Rizal Ramli

JAKARTA- Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tercatat kembali mengalami tekanan. Padahal beberapa minggu lalu sempat membaik.

Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Rizal Ramli menjelaskan nilai tukar dolar AS yang mendekati Rp 15.000 merupakan permulaan.

Menurut dia kurs rupiah bisa melemah lebih

dalam ke depannya.

Dari data Reuters sore kemarin, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mencapai Rp 14.901. Rizal menjelaskan, proyeksi tersebut lantaran selama ini langkah yang diambil pemerintah dalam memperbaiki perekonomian hanya berada di belakang atau ‘behind the curve’. Hanya Bank Indonesia (BI) yang menurutnya memiliki langkah maju berupa menaikkan suku bunga acuan.

“Ini baru awal doang Rp 15.000. Langkah Menkeu, Menko, dan menteri ekonomi lainnya behind the curve. BI saja yang ahead the curve,” ujar Rizal Ramli dalam sebuah diskusi di Hotel Ibis Harmoni, Jakarta, Rabu (26/9).

Menurut Rizal, langkah pemerintah untuk mencegah pelemahan nilai tukar dengan cara menaikkan tarif Pajak Penghasilan (PPh) impor pada 1.147 barang konsumsi dianggap hanya berdampak kecil pada penurunan laju impor. dan tak berdampak besar untuk nilai tukar. Menurut dia, nilai impor dari komoditas tersebut hanya sebesar US$ 5 miliar.

“Kebanyakan komoditas ecek-ecek aja, lipstik, baju, yang total impornya hanya US$ 5 miliar. Tapi enggak berani sentuh top ten impor,” katanya.

Bahkan mantan Menko Maritim tersebut juga mempertanyakan sikap pemerintah yang tak berani menyetop impor baja. Padahal nilai impor itu mencapai US$ 10,6 miliar.

“Padahal Krakatau Steel merugi dengan banjir impor baja dari China yang banting harga, baja impor kita US$ 10,6 miliar, yang lain merugi, hadapi dong, tuntut China karena dumping,” kata dia.

Rizal menuturkan, jika pemerintah berani mengambil langkah tersebut, dia memproyeksi laju impor Indonesia akan berkurang menjadi hanya US$ 3 miliar.

“Kalau kita lakukan, impor berkurang dari US$ 10 miliar ke US$ 3 miliar,” kata dia. ■ dtc-Ct

’Ketimbang Sering Ngopi, Milenial Sebaiknya Nabung’

Sri Mulyani Foto: vvn

JAKARTA–Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati pun mengingatkan generasi milenial untuk menyisihkan hasil pendapatannya untuk dana pensiun. Sebab, dengan pola hidup yang dinamis, menurutnya, milenial juga harus menyiapkan perencanaan untuk hari tuanya.

“Mumpung masih muda, himpun dana pensiun dari sekarang.

Jangan sadar ngumpulin pensiun dua tahun sebelum pensiun,” kata Sri Mulyani, Rabu (26/9).

Menkeu mengatakan, porsi populasi generasi

Indonesia yang berada di bawah 30 tahun jauh lebih besar ketimbang masyarakat di atas 50 tahun. Untuk itu, saat ini adalah masa penting bagi Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (ADPI) untuk melakukan sosialisasi dan edukasi secara masif, sehingga jumlah dana pensiun bisa semakin besar.

“Harusnya ADPI ini ada strategi bagaimana masuk ke dunia milenial. Bagaimana mereka bisa responsible terhadap masa depan dan masa sesudah pensiun,” ujarnya.

Sri Mulyani menyebut generasi milenial adalah kalangan yang berorientasi pada experience atau pengalaman. Hingga tua pun mereka membutuhkan itu, sehingga harus menyiapkan dana saat pensiun.

“Kalau mereka mau experience, sampai tua pengen experience

terus. Kalau butuh experience tapi butuh resource? Itu lah kita mulai masuk, sisihkan uang kopi kamu yang tadinya setiap hari jadi dua hari sekali. Sisanya bikin sendiri di rumah,” katanya dalam Seminar Nasional Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (ADPI) di Hotel Bidakara, Jakarta.

Namun, hal itu perlu jadi perhatian oleh pengelola dana pensiun. Mereka memiliki peran untuk mengedukasi dan mensosialisasikan ke generasi milenial pentingnya menyiapkan dana pensiun.

“Sehingga ini masa yang penting dan strategis bagi pengelola dana pensiun melakukan sosialisasi dan edukasi dana pensiun secara masif.

Mumpung masih muda, himpun dana pensiun dari sekarang.

Jangan sampai ngumpulin dana

pensiun dua tahun sebelum pensiun,” katanya.

Menurut Mantan Direkrut Pelaksana Bank Dunia itu, pengelola dana pensiun harus punya strategi bagaimana masuk ke dunia milenial yang memiliki beberapa karakteristik, yakni kreatifitas, confidence, dan kreatif.

Dengan memanfaatkan karakteristik tersebut, pengelola dana pensiun harus bisa meyakinkan milenial soal perencanaan hidup ke depan, bagaimana mereka bisa responsif terhadap masa depan, dan masa sesudah pensiun.

“Harusnya kita memikirkan how you connect to millenial generation. Generasi milenial yang ada tiga karakteristik dalam hal ini creative, connected dan confidence,” tuturnya. ■ vvn/dtc-Ct

Kamis Kliwon, 27 September 2018

Pengusaha Diminta Tertib Niaga

SEMARANG - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Tengah meminta pelaku usaha agar memperhatikan perizinan dan tertib niaga. Pasalnya, pengurusan perizinan sekarang ini sudah sangat mudah apalagi dengan terbitnya PP No 24/2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi secara Elektronik. Hal tersebut terpapar dalam forum koordiansi Disperindag kabupaten/kota se- Jawa Tengah dan pelaku usaha di Hotel Grand Wahid, baru-baru ini.

Kepala Disperindag Jawa Tengah, M Arif Sambodo mengatakan, akan terus menyosialisasikan informasi serta menyinkronkan aturan pusat ke daerah agar cepat terimplementasi mengenai kemudahan menyangkut izin, operasional, komersial, perdagangan dan niaga. Termasuk sosialisasi penerapan one-single submission (OSS), perizinan

versi terbaru yang terintegrasi dari pusat sampai daerah.

“Tentunya dengan diberlakunnya OSS ini seluruh perizinan mulai dari tingkat pusat hingga ke daerah menjadi satu kesatuan dan saling mendukung. Proses sangat cepat, karena ada satgas yang memonitor proses pelayanan perizinan, sehingga di sisi lain dibutuhkan peningkatan pengawasan perdagangan, tertib niaga,” kata Arif Sambodo.

Pihaknya menambahkan, pelaku usaha wajib memiliki perizinan di bidang perdagangan, sesuai dengan UU No 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan. Hampir 100 persen IKM di Jawa Tengah telah mengantongi izin, karena berbagai kemudahan yang diberikan kepada pengusaha melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan sebagainya.

Forum koordinasi juga dihadiri Wakil Ketua Komisi B DPRD Jateng, Yudhi Sancoyo beserta anggota komisi. Pihanya sangat mengapresiasi forum koordiansi yang diprakarsai oleh Disperindag Jawa Tengah.

Pihaknya mengharapkan semua pihak memperiapkan SDM dengan baik, terutama di daerah dan melakukan pengawasan. Sehingga komitmen kecepatan pelayanan diutamakan.n smn/G4—sn

9 Jemaah....(Sambungan hlm 1) Mereka yakni Sunarya Trisna Sukarta (54) Kloter 17 Kab Kebumen , Badariyah Dimyati Kasan (55) Kloter 29 Kab Kulonprogo, Rochadi Moh Sabari ( 69) kloter 72 Kota Semarang, Suhardi Tarsodimejo Kromo (64) kloter 71 Kota Semarang. Juga Artati Arsa Pawira (66) Kloter 94 Kab Cilacap dan Yusup Sururi Abdul Chamid (59) kloter 89 Kab Purbalingga.

Di sisi lain terdapat sembilan jemaah haji asal Jateng dan DIY hingga kini masih berada ditanah suci karena menderita sakit .

Mereka yakni Saminta Wongsa Sudarma (56) kloter 10 Kab Pemalang, Sugiyati Sastra Wihardjo (72) kloter 28 Kab Bantul dan Suyadi Wangsa Atmo (57) Kloter 29 Kab ./ Kulonprogo, Tariyo Sunandar Sukardi (63) kloter 79 Kab. Demak, Matori Sawilin Sadimin (83) kloter 86 dari Kabupaten Kendal serta Jamburi Asan Marjuki (65) kloter 86 Kab Banjar- negara . Juga Harun Alrasyid Masturi (61) dan Dasilah Martareja Cadiwirya (74) kloter 92 Kabupaten Banyumas serta Yahmudin Mandikrama Madyuisa (70) Kloter 93 Kab Cilacap.

Pada musim haji 2018 tercatat 72 jemaah haji asal Jateng dan DIY meninggal dunia. Rinciannya yakni empat orang meninggal di tanah air dan seorang wafat dalam pesawat sesaat kembali ke Indonesia serta 67 jemaah lainnya meninggal di tanah suci, terangnya sembari menambahkan jumlah jemaah haji yang wafat pada musim haji 2018 diperkirakan jauh lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya.n K2-yan

GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Uni tBaru Truk,Crane.7600601/ 081326129130 WWS 27 I26

- SIUP/NPWP/TDP/TDR NPWP,SIUP,TDP,CV,PT KRK,IMB,HO, Merk, Visa, Dll.OmOen:081390464850 WWS 27 I26

- SUMUR/WC SEDOT WC MAMPET (GRNSI) Wastafel Sal Got Tnp Bongkar.082322503878 WWS 27 I26

CARI JAM ROLEXdll, TOKO GLORIA Jl. Pemuda No.64 Semarang Telp.3515803 / 081 2290 2278 WWS 27 I26

SANTOSOJAYAKRS WC&LBH, TANJUNG 8 (024) 3542438 - 3542439 - 3548090 WWS 27 I26

PUTRA KEMBAR SdtWC/Lmbh, Mrh,24Jm Tdk Bau.085600080030/ 08121535300 WWS 27 I26

UMRAH AMAN & AMANAH.Brgkt tiap SABTU.Mulai Rp25,5jt-.KAISA LIL HAJJ,024 3559 678/ 081 2287 7758 WWS 27 I26

Kejati...(Sambungan hlm 1) datang didampingi sejumlah pejabat Pemkab Kendal. “Saya hanya mengantar,” kata seorang pegawai Pemkab Kendal di Kejati Jateng.

Proyek pengadaan yang menelan biaya miliaran rupiah itu diduga terdapat unsur tindak pidana korupsi. Kejati yang menerima laporan kasusnya,

Harus...(Sambungan hlm 1) desa di Kecamatan Jati, Kecamatan Kunduran, Kecamatan Ngawen, dan Kecamatan Tunjungan.

Sumur dan sungai terdekat di desa kering dan tidak keluar air. Banyak warga yang beli air dengan truk tangki, air dimasukkan ke dalam sumur, agar

Jateng...(Sambungan hlm 1) dan Linmas.

Disinggung soal berita hoax selama pemilu, Kapolda menyatakan, selama tujuh bulan kampanye yang paling ramai memang di ruang dunia maya, seperti media sosial. Polda Jateng, lanjut dia, sudah membentuk satuan tugas anti ‘black campaign’ (kampanye hitam).

Menurutnya, satuan tugas ini

Gusdurian....(Sambungan hlm 1) dilan dan kesetaraan. “Keadilan dan kesetaraan dari kesewenang-wenangan sesama warga negara yang sering mengatasnamakan agama,” kata Yenny.

“Negara ini adalan negara yang kaya. Penuh dengan anak anak bangsa penuh talenta.

Mereka yang punya keinginan untuk mengabdi. Namun semangat mereka sering dihadapkan pada kegetiran proses politik,”ucap Yenny.

Sebelumnya, Yenny telah bertemu dengan kedua paslon yang berkontestasi dalam Pilpres 2019. Namun, kala itu Yenny enggan terburu-buru menyatakan sikap. Yenny mengaku dirinya dan para simpatisan Gus Dur ingin terlebih dahulu melihat visi dan misi yang dimiliki kedua paslon.

Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma’ruf Amin bersyukur Yenny Wahid merapatkan dukungan ke barisannya. Dia mengaku memang sudah lama akrab dengan keluarga presiden ke-4 RI Abdurrahman Wa-

Hlg:BPKB H-3112-SR Yudas Paulus Gnk Krnglo Ats Rt.2/9 Cdsr.SMG PLG 27 I2

Hlg: BPKB AA 6575 NE an. Inayah Bagusan 03/01 Selopampang Tmg

informasinya telah meningkatkan status penanganannya ke penyidikan.

Prosesnya, sejumlah pejabat terkait pelaksana proyek dari kepala dinas, tim teknis proyek bagian sarpras SMP, PPK, pokja ULP dan tim anggaran daerah serta pihak terkait Iainnya sudah dimintai keterangan.

Sesuai dokumen nomor 027/04/5.51/ULP tgl, 17 No-

pember 2016 proyek senilai Rp. 6 Miliar tersebut terdapat 30 paket mading elektronik untuk 30 SMP se kabupaten kendal. Dengan kuantitas barang berupa papan informasi, digital interaktif 4,3 inci dan 32 inci, tablek windows PC 10 inci, perangkat jaringan, portal software manajemen, konten digital, atlas digital, animasi pengenalan profesi dan polling untuk siswa kemudian juga por-

tal saftware manajemen konten digital, dan jadwal mengajar untuk guru.

Dugaan korupsi terjadi karena paket pekerjaan itu diduga tidak sesuai spesifikasi dan atau dimarkup.Informasinya proyek pengadaan mading sebagai pemenang tender dan pelaksananya adalah CV Karya Bangun Sejati dari Cilengci, Kabupaten Bandung.n rdi-yan

bisa dipakai sekitar sepekan.

“Kebutuhan air itu setiap hari, selama kemarau desa kami hanya dapat droping dua kali,” ujar Sriyono, warga Sukorejo, Kecamatan Tunjungan.

Warga Desa Ketringan, dan desa lainya di Kecamatan Bogorejo juga tidak mau mengandalkan dan menunggu bantuan droping air dari Pemkab. Se-

bab, bantuan baru dua kali, sementara kebutuhan air untuk keluarga setiap hari.

“Warga cari air ke hutan, masak harus menunggu droping dari Pemkab yang tidak jelas datangnya,” ungkap Daryoto (34), warga Bogorejo, Blora.

Pemkab Blora, seperti diberitakan sebelumnya, terus melayani bantuan air bersih untuk war-

ganya. Meski dana bantuan kekeringan menipis, penyaluran berlanjut dari bantuan banyak pihak.

Air bersih dari bantuan BUMN, Pengprov Jateng, Polres, Kodim, Perhutani, beberapa bank, PT PLN, pengusaha dan BUMD, termasuk dari alumni SMKN 2 (eks SMEAN), SMAN 1 dan ormas lancar dikirim ke warga.n K9-yan

akan melakukan patroli siber untuk mendeteksi ujaran-ujaran kebencian, sebab ujaran kebencian ini bisa memprovokasi masyarakat.

Pihaknya juga terus melakukan upaya preentif, preventif, hingga upaya penegakan hukum. Jika itu pelanggaran pemilu, kata dia, akan diserahkan ke Bawaslu. Namun, jika itu masuk ITE maka akan diproses hukum. “Kita juga harus ber-

cermin kepada calon pemimpin kita. Para calon presiden dan wakil presiden selama ini menyejukan. Statemen-statemennya menyejukan, tidak ada persoalan. Ini supaya terus kita viralkan kegiatan seperti ini, kebersamaan-kebersamaan ini, supaya akar rumput tidak terbawa untuk berkonflik,” ujarnya.

Sementara itu, kata dia, Polda Jateng dan Pangdam IV Diponegoro keliling kabupa-

ten/kota untuk menyemangati tiga pilar yaitu kepala desa/lurah, babinsa, dan bhabinkambtibmas. Menurut Kapolda, ketiga pilar ini merupakan unsur terdepan untuk pembangunan dan kesejahteraan, sehingga penguatan soliditas dan sinergitas tiga pilar ini harus terus dikuatkan. Sehingga, pembangunan di desa dan persoalan di desa bisa diantisipasi lebih awal. n haw-yan

hid itu.

“Alhamdulillah, terima kasih sebesar-besarnya keluarga Gus Dur, yang memang sudah akrab dengan saya bertahuntahun, tadi sudah menyatakan mendukung Jokowi dengan saya,” ucap Ma’ruf.

Ma’ruf tampak bahagia lantaran harapannya terbukti.

Dia memang sempat berharap Yenny melabuhkan dukungan kepadanya. “Harapan itu ternyata terbukti benar. Harapan saya sesuai apa yang terjadi, saya tidak memprediksi apa yang bakal terjadi, tapi berharap akan terjadi,” ucap Ma’ruf.

“Dari dukungan itu, tentu akan banyak mempengaruhi calon pemilih yang lebih banyak untuk memilih JokowiMa’ruf. Saya kira itu,” sambung Ma’ruf.

KH Ma’ruf Amin kemarin juga sowan ke istri Presiden RI ke-4 alm KH Abdurrahman Wahid, Sinta Nuriyah Wahid.

Kedatangan pasangan capres Joko Widodo ini disambut hangat keluarga Gus Dur. Pada kesempatan itu, Ma’ruf

meminta restu kepada keluarga Gus Dur terkait kepesertaannya di Pilpres 2019. Selain Sinta, putri Gus Dur, Yenny Wahid, turut menyambut Ma’ruf.

nangan Nasional (BPN) pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ferry Juliantono menanggapi santai dukungan Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid terhadap pasangan Joko WidodoMa’ruf Amin.

Ferry menyebut dukungan Yenny bersama Konsorsium Kader Gus Dur itu merupakan hak politik warga negara dalam gelaran Pilpres 2019.

“Dari sejak awal kalau Mbak Yenny pilih Jokowi itu hak Mbak Yenny. Kalau mengenai rugi apa enggak kita lihat saja nanti siapa yang benar, Mbak Yenny atau Ferry Juliantono,” kata Ferry.

Ferry mengatakan sejak awal pihaknya memberikan kebebasan kepada Yenny soal pilihannya pada pesta demokrasi lima tahunan kali ini.

Meskipun, kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu, pihaknya sangat berharap Yenny merapat ke Prabowo-Sandi.n cnn/dtc/yan

Terima Kos Karyawati, Rumah baru, Tgh Kota,Fas:Km dlm,AC, Bersih,Parkir Luas. Hub: 081641888575(tidak SMS) WWS 27 I26

PLG 27 I2

Hlg:BPKB AA 4464 RN an.Nurmiyati Krajan 03/01 Kaloran Tmg PLG 27 I2

Hlg STNK Spm G-5467-AH An.IMAH ABDUL KARIM,Poncol RT.3/5 Klego WWS 27 I26

Per.Konsltn Smg Butuh 1.Pengawas Pria,min STM/D3/S1 Sipil/ Arsitek utk ditmptkan di Smg, Pati, Tegal. 2.Admin Pria,min STM/ D3/S1 Arsitek. Kirim CV & Ijazah ke: athar_corp@yahoo.com

Hlg STNK Yamaha G-5829-LH An. BAGUS SUGIHARTO,Poncol Gg.12BPkl WWS 27 I26

Hlg STNK Spm Honda G-6909-BH An.CASLANI,Degayu Pekalongan

DICARI Staff Ticketing Profesional (Diutamakan Berpengalaman Ticketing Domestik Dan Internasional) Lamaran Kirim:PT.HARYONO TOUR & TRAVEL Jl. Thamrin No.89 Semarang

WWS 27 I26

Hlg STNK Spm Honda G-6737-FH An ZIMAM AROFIK,Panjang Wetan Pkl BUS NUGROHO AC/Non AC /Ekonomis 59/50/40/38/31 Seat Th`2016 Melayani Tour Jl.Kawi I/13 Smg Ph (024) 8318454-8504071-70286647.

WWS 27 I26

POLARIS RENTHiAce 16Seat-InovaAvanza.085100864157-08156557896 WWS 27 I26

- JASA PROPERTY BANGUN DESIGN RUMAH, GUEST HOUSE Hotel. Pengalaman, Terpercaya, 3D Tampak, 1,2Jt. 0815 7570 5999

BTH DANA CPT, 5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif& BPKB.KSP. Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D - 08112792095 WWS 27 I26

WWS 27 I26

WWS 27 I26

- SERVIS (PANGGILAN) -

MITSUBISHI TRUK TANGKI TEPAK Th`2000,Hrg 95Jt,Hub:081225107528 WWS 27 I26

- SUZUKI PROMO Suzuki Mobil Pemuda plat H & K DP Suka suka, bunga rendah, kredit sd 7th. Proses Cepat sd ACC ,disc sd 25jt Hub: ROY 0813 9024 8314 WWS 27 I26

Pengobatan Alat Vital ASEP JUNAEDI Mlyni:Tmbh ukurn hsl di tmpt,Ngobati: impotensi,ejakulasi dini lemh syahwat, Lemh krn diabetes , tnp efek Smping , Jamin Paten HB: 081350001117 Smg WWS 27 I26

- TOYOTA Avz E`10, Avz G`11,Rush S AT`09 `10.Vios G mnl`10(plat H),Innova Bsn G AT` 09,`10,Hilux diesel SC 4x2 MT `14 ,`15 (KM dikit, jrg pakai),avz s ` 11, bgs, terawat, mulus, 087832660668 (no sms)

WWS 27 I26

Hlg STNK H-3185-KY,AN:Any Ningrum,Jl.Tarupolo V/29 Rt.7/10

DIJUAL GENSET (Open Type) Merk CUMMINS,250KVA (second/terawat /Ex Kantor) Hub:0813 2635 1583

WWS 27 I26

STNK R2761GVan.Iwan Hadi Purwanto,Jl.Let.Ach.Nur Rt1/5,Pbg Lor

WWS 27 I26

WWS 27 I26

Platinum Motor - 8501888. Brand New Alphard 2.5 G ATPM FL Black 2018,& Alphard 2.5 SC PS Heater FL White 2018 WWS 27 I26

Oper kredit mobil CALYA 2017, Tgn 1 mulus,customers, Hub:081215369745/ 082134866588 WA 081901096500

TERAPY ALA MINYAK BULUS Untuk Pijat Urut Vitalitas, Pria, Loyo,dll Hub: 081 2292 0168 WWS 27 I26

JL RMHTINGKAT HM.LT.36Om, LB45Om TenggerTimur 19 Smg-O8139O88OOO5 WWS 27 I26

RUKO HM TINGKAT LT.122m, LB.185m Jl.BanaranUNNES Smg-O851OO2O4O5O WWS 27 I26

WWS 27 I26

Hlg STNK Spm Honda G-6737-FH An ZIMAM AROFIK,Panjang Wetan Pkl WWS 27 I26

WWS 27 I26

KURNIA MUSIK BULAN KREDIT Proses Cepat 3 Menit.Tunggu & Langsung Bawa! Semua Alat Musik & Sound System. Pandanaran 70 A Smg

WWS 27 I26

GADAI SEGALA MACAM ELEKTRONIK Tnp Potongan,Trima Utuh,BsJemput Terdaftar OJK Hub:0857 4000 5670 WWS 27 I26

Hlg SERTIFIKAT TANAH SHM No.821 Ps 52/DI Ls.340 m2 dan No.846 Ps 76/DI Ls.740 m2 An. SUMO NGATMAN Ds. Jambean Kidul Margorejo Pati

WWS 27 I26

3M Kaca Film mobil 400 rb. Sedia LLumar, CPF1, Sunmaster, Johnson, sparta. Mulai 200rb. autodecor.co.id Hub: 024 8314174 / 08112892538

Rk3LtSILIWANGI 230/400=200Jt/Th Ruko Sukarno Hata Dpn Kampus USM 42j/57j/84j/99j/Th/Hp08164892080 WWS 27 I26

WWS 27 I26

WWS 27 I26

Hlg STNK H-4585-SY, AN:SUGI YANTO,Jl.Rorojonggrang Timur Rt.8/9 Manyaran Smg

WWS 27 I26

SPESIALIS....AC,AC, Kulkas,m.cuci Lbr buka,024-7624896-081229772224

WWS 27 I26

WWS 27 I26

WWS 27 I26

WWS 27 I26

- MITSUBISHI -

WWS 27 I26

WWS 27 I26

Hlg STNK Yamaha Mio H-6335-YH an.Firman. Hub: 085200349004

Hlg STNK Toyota Avansa G-8758RA An.MURIONO,Binagriya Tegalrejo

Serv Kilat 24Jm lsg Jd,Klks, AC, M. Cuci JPump,WHeaterDispDll.024-3584788

SERVICE TV LED,LCD. 085109100075 SONY, TOSHIBA, SHARP,LG,POLYTRON

WWS 27 I26

Bimbingan CPNS 2018 sistem CAT Trbts u/100 org mjd PNS brsm IC Smg 0856 59700671/ 085640095960(Asih)

Hlg STNK Honda G-2448-TA An. AGUS ISHARIYANTO,Soko Pekalongan

- PENGIRIMAN BARANG SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266

WWS 27 I26

WWS 27 I26

- KENDARAAN SEWA -

NEW MOBILIO 165jt /Dp 10JT ready. OPEN INDENT NEW BRIO Tlp & WA : 081227008545

WWS 27 I26

WWS 27 I26

Hlg STNK Honda G-2448-TA An. AGUS ISHARIYANTO,Soko Pekalongan Hlg STNK Toyota Avansa G-8758RA An.MURIONO,Binagriya Tegalrejo

WWS 27 I26

TRUSSINDO STEEL Rangka Atap Baja Ringan.Kwalitas Utama Bergaransi CV. Graha Paramitha 024-76745858

PT SSE Biokonversi mengajak Anda mjd MARKETING (Pertanian) Syrt: 1. SMK/S1 Pertanian, max 30th 2. Pglmn min2th -diutmknBidPupuk 3. Jujur & bertanggung jawab 4. Bs kerja Mandiri + teamwork 5. Brsedia krj area Pmsrn Jateng Lamaran lengkap email ke ssebiokonversi@gmail.com (max 2 Minggu setelah iklan tyg) WWS 27 I26

WWS 27 I26

PRAKTIS SPESIAL CANOPI, F.GATE, Pagar, K.Almn, T.Putar.Jl.Gajah Raya No.11C (024) 6710938/082221219984

n Memperkuat PDIP menyambut baik dukungan Yenny Wahid dan keluarga Presiden RI ke-4 Gus Dur kepada Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Dukungan itu dianggap PDIP akan memperkuat arus kemenangan Jokowi-Ma’ruf.

“Dukungan Yenny Wahid sangat positif dan ini akan memperkuat arus kemenangan bagi Pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf dan terbukti bahwa kepemimpinan Pak Jokowi, Kiai Ma’ruf diterima oleh seluruh kalangan,” kata Sekjen PDIP Hasto Kristyanto.

Hasto menyebut Yenny sebagai sosok yang mewakili generasi baru Indonesia yang punya wawasan internasional.

Dia mengatakan dialog dengan keluarga Gus Dur soal dukungan terhadap Jokowi sudah berlangsung lama.

Juru Bicara Badan Peme-

085100888506 DIBELI SGL KONDISI TiapHr TV LED Laptop CPU Mon Dll WWS 27 I26

Hlg STNK H-5855-AIW, AN: Bagus Catur Panji Permadi, Ds.Dondong Rt.04 Rw.06, Wonosari,Kec.Ngaliyan WWS 27 I26

Bth Pengawas Lapangan dom area Dmk/Ungrn.Gaji nego. min.STM Bang bs ACAD, RAB, Lprn. lmrn krm email rancangjayadisain@gmail.com Telp 0813 2778 7000 WWS 27 I26

JUAL :Tnh Pekarangan,HM,2000m, Bisa Sebagian, Wonolopo Mijen, 700 rb/m, Prospek BAGUS . 0821 3590 2225

- HONDA -

WWS 27 I26

JUAL HONDA CRV `2012 A/T 2.4 Silver Stone,KM 80Rb,Tangan Pertama, Istw, 18Jt/Nego,Hub:081218940008 WWS 27 I26

Dicari Agen Kopi Viagra (koffiegra) BPOM HalaL WA 081270742176 WWS 27 I26

Inv.TanahMrh 58jt/Kav:DIY-Mgl Wngiri.Hny 70kav. SMS/WA: `Tnh` ke 085848906132 WWS 27 I26

Kamis Kliwon, 27 September 2018

Protes Batasan Usia CPNS, Guru Honorer Surati Jokowi BANJARNEGARA - Kustiyati (50), salah seorang guru honorer Kategori 2 (K2) di Banjarnegara mengirimkan surat ke Presiden Joko Widodo. Surat berisi puisi karya guru honorer di SDN Blambangan, Kecamatan Bawang diharapkan mampu mengetuk hati Presiden Joko Widodo terkait aturan batasan usia 35 tahun CPNS 2018.

Wanita yang sudah mengajar sejak usia 21 tahun lalu ini ditemani ratusan guru honorer K2 Banjarnegara lainnya, mengantarkan surat tersebut ke kantor pos Banjarnegara, Rabu (26/9).

Menurutnya, meski bukan ‘emas’ atau ‘berlian’ dalam dunia pendidikan namun dia sudah mengabdi puluhan tahun. Sehingga, ia berharap keinginannya menjadi PNS bisa terwujud.

“Saya sudah mengadu ke berbagai pihak. Sekarang saya harap bisa didengar langsung oleh Presiden Joko Widodo.

Karena dengan adanya aturan maksimal 35 tahun artinya

harapan saya untuk menjadi PNS sudah tertutup,” tuturnya usai mengirimkan surat ke Presiden Joko Widodo di Kantor Pos Banjarnegara, Rabu (26/9).

Dalam puisi dengan judul ‘Kami Bukan Kau’ ini, ia menyampaikan jika sudah bertahun-tahun mengabdi dan bertahun-tahun menanti untuk menjadi PNS. Terpisah Ketua DPR RI Bambang Soesatyo menegaskan pembahasan Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (revisi UU ASN) segera diselesaikan.

“Semangat DPR RI dalam menyelesaikan revisi UU ASN sangat tinggi karena kita menyadari ada hak rakyat yang perlu diakomodasi. Diselesaikannya revisi UU ASN bisa menjadi dasar hukum pengangkatan PNS bagi para pegawai honorer (K2 dan non-K), kontrak, pegawai tidak tetap, dan pegawai tetap non-PNS,” imbuhnya. n cnn—sn

CCAI Gandeng Kampus Perangi Sampah Jakarta JAKARTA - Sebagai upaya mendukung pemerintah mengatasi sampah di Indonesia, komunitas dan sektor swasta ikut andil dalam pengadaan berbagai inisiatif yang berhubungan dengan lingkungan.

Kegiatan tahunan Clean Up Jakarta Day (CUJD) menyatukan komunitas dan relawan untuk o lingkungan yang lebih bersih dengan memungut sampah di Jakarta. Sejak tahun 2012, Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) telah mengajak keluarga dan teman untuk turut berpartisipasi dalam inisiatif tersebut.

“Isu tentang sampah merupakan suatu masalah yang harus dipecahkan bersama,” jelas Lucia Karina, Direktur Public Affairs and Communications Amatil Indonesia. Pihaknya mengaku bangga dapat menjadi bagian dari program Clean Up Jakarta Day, walaupun kami tahu masih banyak yang perlu dilakukan. Tetapi jelas bahwa kami memiliki komitmen yang kuat untuk menjadikan Jakarta lebih bersih.

Tahun ini, CCAI berkolabo-

rasi dengan para pelajar dari Universitas Indonesia dan Universitas Trisakti untuk memungut sampah di sekitar pusat kota. Para peserta diminta untuk memisahkan sampah-sampah yang dapat didaur ulang dengan yang tidak dapat didaur ulang untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya proses daur ulang. Di akhir acara, para peserta berhasil mengumpulkan lebih dari 297 kg sampah untuk diserahkan kepada pihak Dinas Kebersihan DKI Jakarta.

Miss Earth Indonesia tahun 2017, Michelle Victoria Alriani, turut menghadiri kegiatan tersebut, sebagai wujud dukungannya terhadap lingkungan. “Kita diingatkan bahwa tiap usaha sungguh berarti dan pentingnya kolaborasi dalam menciptakan dampak yang positif. Saya harap, semua yang hadir hari ini, terutama generasi muda dapat terinspirasi untuk menjalankan peran masing-masing dalam menjaga lingkungan demi masa depan yang lebih baik.” katanya.n aa—sn

PARTISIPASI: Karyawan CCAI bersama para mahasiswa dari Universitas Indonesia dan Universitas Trisakti berpartisipasi dalam kegiatan Clean Up Jakarta Day 2018, belum lama ini. Foto:ist

MUI Serukan Pilpres dan Pemilu Beradab JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengatakan bangsa Indonesia sedang menghadapi beberapa ancaman.

MUI juga mengimbau semua pihak untuk berpolitik yang beradab.

Poin-poin ancaman itu diputuskan berdasarkan rapat pleno MUI yang membahas ancaman terhadap bangsa di kantor MUI, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/9). Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin turut hadir dalam rapat itu.

“Setelah mengamati dengan seksama perkembangan kehidupan kebangsaan dan keumatan dewasa ini menyadari dengan penuh keprihatinan adanya ancaman terhadap bangsa dan negara yang harus disikapi, dihadapi secara tepat dan strategis,” kata Sekretaris MUI Prof Dr Noor Achmad dalam konferensi pers.

Noor Achmad menguraikan ancaman-ancaman itu. Yang pertama adalah ideologi berbahaya yakni komunisme hingga radikalisme. ‘’Dua, adanya sikap pembiaran dan pengabaian (permisifme) terhadap isme-isme di atas baik yang ditampilkan oleh warga masyarakat maupun oleh penyelenggara negara baik legislatif maupun eksekutif,” kata Ahmad.

Lalu, lanjutnya, adanya ancaman terkait Pancasila yang hanya diucapkan oleh masyarakat tetapi tidak dijalankan.

Kemudian ancaman eksitensi bangsa. MUI mengimbau masyarakat memahami peran dan posisi umat Islam.

“Kelima, dalam menghadapi ancaman terhadap bangsa tersebut, diperlukan persatuan, kesatuan dan kebersamaan seluruh keluarga bangsa khususnya persatuan dan kesatuan dengan mengedepankan ukhuwah Islamiyah, menahan diri dan tidak menebar kebencian, menjadikan pemilu sebagai sarana beradab untuk mengatasi ketidakadaban. Maka pilpres jangan terjebak kepada ketidakadaban,” kata Noor Achmad. n dtc—sn

AKSI DAMAI: Ratusan pegawai honorer yang tergabung dalam Forum Honorer Kategori 2 DKI Jakarta melakukan aksi damai di depan Balaikota, Jakarta, Rabu, (26/9). n Foto:dok/cnn

Hoaks Ancaman Paling Berat JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyebut penyebaran berita bohong alias hoaks menjadi ancaman yang paling berat. “Ancaman paling berat saat ini adalah hoaks. Berita hoaks itu ancaman karena itu bisa memasukkan apa saja, yang diserang adalah pikiran,” ujar Hadi kepada wartawan di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (26/9).

Terkait Pemilu 2019, Hadi menyebut daerahdaerah rawan politik uang yang harus diwaspadai. Secara keseluruhan, TNI ikut mengamati peta rawan Pemilu 2019 dari Bawaslu.

“Kerawanan aspek politik uang yang tinggi ada di 176 daerah, yaitu 34,2 persen, kemudian kerawanan sedangnya ada 65 persen, yaitu ada di 337 daerah,” kata anggota Bawaslu Mochammad Afifuddin.

Selain aspek politik uang, ada temuan kerawanan netralitas ASN, ujaran kebencian, dan politisasi SARA. Afif menyebut persentase tiap aspek kerawanan tersebut rata-rata 17-19 persen dan terjadi di sekitar 90 daerah.

“Aspek keamanan, itu terjadi kerawanan di 94 kabupaten/kota dengan persentase 18,3 persen yang meliputi kondisi sosial, relasi kuasa lokal, dan praktik kampanye,” sambungnya.

Panglima menegaskan netralitas jajarannya.Di Pemilu 2019, TNI bertugas untuk membantu memastikan pengamanan. “Tugas kami memastikan pelaksanaan pemilu dengan aman dan sukses. Kami akan bahu-membahu dengan kompenen bangsa lainnya menjaga stabilitas nasional selama, sebelum dan setelah pemilu.

Oleh karenanya kami akan menolak politik

praktis, kami akan menolak upaya-upaya yang mendorong kami tidak netral tersebut,” kata Marsekal Hadi dalam silaturahmi bersama veteran TNI di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (26/9).

Dalam sambutannya, Marsekal Hadi menyebutkan peran TNI dalam perjalanan bangsa. Peran ini juga yang sudah dilakukan para veteran TNI. “TNI telah mencatatkan pengabdian personelnya ke bangsa dan negara ini dengan tinta emas. Para ibu-bapak veteran adalah saksi, sebuah catatan perang menjadi catatan besar bangsa yang Bhineka Tunggal Ika. Bapak ibu cerminan yang tanpa pamrih,” imbuhnya. Para veteran disebut Hadi menjadi sumber inspirasi bagi prajurit yang masih bertugas.

“Berilah restu dan doakan kami dapat memberikan yang terbaik,” kata dia. n dtc—sn

Hadi Tjahjanto foto:dok

Cemburu, Teman Kencan PK Ditusuk BANDUNGAN - Cemburu pacarnya yang bekerja sebagai pemandu karaoke di Bandungan dikencani, Farizkha Awudya (24) warga Jalan Ngesrep Barat IV, Kelurahan Srondol Kulon, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, nekad menusuk Candra Setiawan (35) warga Petarangan, Desa Petarangan, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung di Hotel Flaminggo Bandungan, Kabupaten Semarang, Selasa (25/9) malam.

Pelaku juga menusuk teman Candra bernama Ornald Vigara (35) warga Wonolopo, Kelurahan Wonolopo, Kecamatan Mijen, Kota Semarang. Informasi yang diperoleh, Selasa (25/9) malam Candra bersama Ornald karaoke di Bandungan ditemani dua pemandu karaoke hingga pukul 05.00 WIB. Usai karaoke, mereka menginap di Hotel Flaminggo Ban-

dungan. ‘’Sekira pukul 05.00 WIB ada lima orang datang hotel, tiga laki-laki dan dua perempuan. Sepasang laki-laki dan perempuan masuk kamar 8 dan sepasang lagi di kamar 10, sedangkan satu orang lakilaki menunggu di mobil,’’ ungkap Manager Hotel Flaminggo, Pristiono Hartanto, Rabu (26/9).

Tak berselang lama, pelaku datang mengendarai sepeda motor Scopy mencari korban (Candra Setiawan, red) yang berada di kamar bersama pemandu karaoke bernama Vio. Pelaku masuk kamar dan menusuk Candra Setiawan. ‘’Korban sempat memecah kaca dan melarikan diri minta pertolongan ke kamar 8. Pelaku terus mengejar korban, dan temannya di kamar 8 juga ditusuk oleh pelaku,’’ ujarnya.

Candra mengalami luka tusuk bagian perut sebelah kiri,

sedangkan Ornald terluka di paha kanan. Karyawan hotel kemudian membawa mereka ke RSUD Ambarawa untuk mendapatkan perawatan. Kedua korban ditusuk mengunakan pisau lipat.

Kapolsek Bandungan, Iptu Agus Pardiyono Marinus mengungkapkan, usai karaoke tiga orang lelaki terdiri bos, sopir dan temannya mengajak dua pemandu karaoke kakak beradik check in di salah satu hotel. ‘’Pacar salah satu pemandu karaoke, istilah di sini Tukiman tahu dan ditunggu hingga masuk kamar. Setelah masuk kamar, pelaku mengetuk pintu kamar, begitu korban keluar ditusuk,’’ jelasnya, Rabu (26/9).

Menurut Kapolsek, korban lari minta bantuan temannya yang berada di kamar sampingnya. Tapi temannya yang keluar kamar ikut ditusuk oleh pelaku mengenai pahanya.

‘’Usai menusuk kedua korban, pelaku melarikan diri sementara korban dibawa ke rumah sakit. Setelah dikejar anggota kami, pelaku berhasil ditangkap di Ambarawa,’’ ujarnya.

Kata Kapolsek, tersangka Farizkha Awudya masih menjalani pemeriksaan di Polsek Bandungan. Tersangka dijerat pasal 351 ayat (2) KUHP. ‘’Tersangka masih dimintai keterangan untuk mendalami motif penusukan. Saat ini korban masih dirawat di RSUD Ambarawa,’’ katanya.

Adapun tersangka Farizkha Awudya mengaku telah menyiapkan pisau lipat dari rumahnya dengan dalih untuk menjaga diri. Alasan dia melakukan penusukan karena cemburu ketika pacarnya (Vio) yang tinggal bersamanya satu kos di Bandungan dikencani oleh korban. ‘’Saya cemburu,’’ ucapnya. n rbd—sn

Berebut 1.500 Ayam Gratis, Dua Orang Pingsan SOLO - Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat (Pinsar) Solo Raya membagikan 1.500 ekor ayam hidup gratis. Warga yang berebut akhirnya menjadi ricuh hingga menyebabkan dua orang pingsan. Panitia menghentikan acara karena khawatir terjadi hal yang lebih parah.

Peternak yang tergabung dalam Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat (Pinsar) Solo Raya membagi-bagikan 1.500 ekor ayam kepada warga di Pasar Jongke, Solo, Rabu (25/9).

Ayam potong itu dibagikan secara cuma-cuma.

Pembagian dimulai pukul 08.00 WIB. Tak sampai satu jam, ayam-ayam tersebut langsung ludes. Bahkan banyak warga yang kecewa karena tidak kebagian ayam gratis itu. Mereka pun nekat mengantre di lokasi pembagian meski ayam sudah habis.

“Saya sudah antre setengah jam tapi enggak dapat. Malah tadi ada yang bawa dua ayam,”

kata Wahyu, warga Sondakan, Laweyan, Solo.

Pelaksanaan pembagian ayam pun sempat ricuh, dua orang warga terlihat pingsan saat berada di tengah kerumunan massa.

Keduanya kemudian dievakuasi keluar dari kerumunan.

Setelah pembagian ayam hidup, panitia sebenarnya akan

membagikan nasi ayam kardus.

Namun karena warga tidak tertib, panitia membatalkan acara pembagian. Pembagian 1.500 ekor ayam hidup itu dilakukan sebagai bentuk protes peternak kepada pemerintah atas rendahnya harga ayam hidup di pasar.

“Ini bentuk protes sekaligus aksi sosial kita karena harga

MENENANGKAN: Dua orang pingsan saat berebut 1.500 ekor aam gratis di Solo. Panitia menenangkan kerumunan warga akibat ricuh. n Foto: dok/detik

ayam yang sangat rendah. Daripada dijual rugi, sekalian kita gratiskan saja,” kata Ketua Pinsar Jawa Tengah, Pardjuni usai pembagian.

Menurutnya, harga ayam hidup normal dijual Rp 18 ribu per ekor. Namun saat ini harga di pasaran mencapai Rp 13 ribu per ekor, sehingga peternak rugi Rp 5 ribu per ekor. “Kami menuntut agar pemerintah menurunkan harga bibit dan pakan ayam,” ujarnya.

Ketua Umum Pinsar Indonesia, Singgih Januratmoko, mengatakan rendahnya harga ayam hidup dikarenakan kebutuhan ayam yang menurun. Sedangkan pasokan ayam sedang berlebih.

“Ini kan bulan Sura, memang biasa kebutuhan menurun. Seharusnya ini diantisipasi sejak beberapa bulan lalu. Kebutuhan nasional itu 58 juta ekor, tapi ini ada kelebihan sampai lima persen,” kata Singgih.n dtc—sn

9

Kamis Kliwon, 27 September 2018

23°C 33°C

22°C 33°C

23°C 33°C

23°C 32°C

21°C 32°C

23°C 33°C

Sumber : BMKG Jawa Tengah

n Rencana Pelebaran Jalan Gatot Subroto

Patok Dikembalikan Sesuai DED NGALIYAN- Sekretaris Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang, Irwansyah, menyatakan proses pelebaran sepanjang tiga kilometer di Jalan Gatot Subroto akan tetap dilanjutkan sesuai planning atau Detail Engineering Design (DED) Kota Semarang.

Pernyataan ini dikeluarkan setelah instansinya mendapatkan kunjungan lima orang warga Kelurahan Bambankerep di Jalan Gatot Subroto, kemarin.

Mereka mempertanyakan adanya perubahan pematokan batas pelebaran jalan yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Semarang.

Perubahan pematokan hanya dilakukan sepanjang 400 meter dari Kelurahan Bambankerep. Perubahan tidak sesuai dengan surat Keterangan Rencana Kota (KRK) yang dikeluarkan diawal. Jika sesuai KRK, pelebaran hanya akan sampai pada Garis Sempadan Jalan (GSJ). Sementara dengan perubahan patok maka pelebaran akan mengenai Garis Sempadan Bangunan (GSB). ‘’Kami nanti akan meminta data faktual dari DPU. Namun hingga saat ini tidak ada perubahan, tetap akan dilaksanakan sesuai planning Kota Semarang. Terkait perubahan pematokan atau pengukuran, saya pikir ada salah menerapkan planning saat di lapangan. Jadi perlu ada rapat koordinasi

sehingga bisa dicek bersama,’’ kata dia, kemarin. n Perubahan Warga setempat, Yanuar Muncar, mengaku, ia mewakili 11 warga terdampak perubahan pematokan batas pelebaran jalan di Gatot Subroto mencoba mempertanyakan produk yang dikeluarkan dinas setempat.

Rencananya, proyek pelebaran Jalan Gatot Subroto akan menghabiskan anggaran Rp 50 miliar untuk ganti rugi lahan. Penggantian dilakukan untuk tanah sepanjang 3 kilometer. Dimulai dari depan kantor Kelurahan Bambankerep hingga perempatan Jalan Siliwangi-Jalan Walisongo atau samping rumah makan Ayam Goreng Suharti. ‘’Ternyata KRK dan pengukuran menjadi wewenang dari DPU. Sementara Distaru merupakan instansi yang mengeluarkan DED. Distaru menyatakan proses akan dilakukan sesuai aturan berlaku. Pelebaran tetap pada rencana awal atau tidak ada perubahan renBersambung ke hlm 10 kol 3

Pelatihan Pariwisata WONOTINGAL – Sebanyak 50 siswa dan mahasiswa, yang berasal dari SMKN 6 Semarang, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwisata (Stiepari) Semarang dan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, mengikuti pelatihan pengetahuan dasar ilmu perhotelan, housekeeping serta table manner. Pelatihan selama dua hari, Rabu-Kamis (2627/9) ini, menjadi bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR), yang digelar PT Pertamina (Persero) bersinergi dengan PT Patra Jasa, selaku anak perusahaan.

“Kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang diselenggarakan oleh PT Pertamina, dan PT Patra Jasa sebagai anak

perusahaan. Kali ini, yang bertugas melaksanakan kegiatan tersebut melalui unit Patra Hotels & Resorts yang berada di Bali, Semarang, Bandung, Anyer, Parapat dan Palembang,” papar General Manager Patra Semarang Hotel & Convention I Gusti Made Juniarta, usai membuka kegiatan di Patra Semarang Hotel & Convention, Rabu (26/9).

Dipaparkan, pelatihan di bidang pariwisata tersebut, diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan peserta, khususnya mereka yang berkecimpung di bidang tersebut. “Ini menjadi kontribusi kami, selaku pelaku wisata yang turut serta mengembangkan cikal Bersambung ke hlm 10 kol 3

PELATIHAN: Para siswa dan mahasiswa saat mengikuti pelatihan bidang pariwisata berupa table manner, yang digelar Pertamina dan Patra Jasa sebagai bagian dari program CSR di Patra Semarang Hotel & Convention, Rabu (26/9). n foto: Arixc Ardana-Ks

MENYEBAR: Tim Unnes dan PT Indonesia Power Semarang, saat menyebar 20 ribu ekor bibit bandeng di KJT Tambaklorok, Tanjung Mas Semarang, kemarin.n Foto: Arixc Ardana-Ks

20.000 Bibit Bandeng Disebar di Tambaklorok TAMBAKLOROK - Sebanyak 20 ribu ekor bibit bandeng dilepaskan ke Keramba Jaring Tancap (KJT) di Tambaklorok, Tanjung Mas Semarang, kemarin. Kegiatan tersebut menjadi bagian program tanggung jawab sosial perusahaan PT

Indonesia Power Semarang, bekerjasama dengan Unnes.

“Kegiatan ini merupakan kerjasama multistakeholder antara Unnes, PT Indonesia Power Semarang, Pemkot Semarang dan masyarakat binaan. Diharapkan, sinergi kerjasama ini terus

Komplotan Pemeras Dituntut 1,5 Tahun Penjara

KRAPYAK - Tiga komplotan pelaku, pemerasan bermodus aksi hubungan seks sesama jenis dituntut pidaa setahun enam bulan penjara. Mereka, Tanti Sri Wahyuningsih binti Samsuri (29) dan Joko Susanto bin Samsuri (28), kakak beradik, warga Peterongan Tengah RT.05 RW. 02, Peterongan, Semarang Selatan. Serta tersangka Novi Raharjo bin Slamet Raharjo (30), warga Delikrejo RT 13 RW 11, Tandang, Tembalang. Komplotan pelaku memeras seorang pemuda dengan menakuti korban yang kepergok mesum dengan sesama jenis di kos itu meminta imbalan tutup mulut.

“Tuntutan dijatuhkan jaksa atas ketiga terdakwa pada 20 September lalu. Terdakwa dinilai jaksa bersalah melakukan pemerasan dan dituntut pidana masing-masing setahun dan enam bulan,” ungkap Noerma Soejatiningsih, Rabu (26/9).

Atas tuntutan jaksa, terdakwa mengajukan pembelaan atau pledoinya.

Sesuai dakwaan, pemerasan dan pengancaman terjadi Kamis 5 April 2018 sekitar jam 02.45 WIB di kos Jangli Krajan RT 07 RW 06 Karanganyar, Candisari, Kota Semarang. Kejadian berawal ketiganya berencana, mencari korban dengan

dapat berlanjut dengan baik, sehingga program pemberdayaan masyarakat ini dapat terlaksana dengan baik. Kita juga akan mendampingi para petani tambak, sesuai dengan kegiatan yang sudah disepakati bersama masyarakat,”

membuka situs HORNET (aplikasi khusus bagi penyuka sesama jenis/ gay). Pelaku Novi menjadi umpan dengan mengajak berhubungan intim sesama jenis untuk menjebak korbannya. n Berkenalan Secara online, Novi dan Rendy Fajar Nurrahman, korbannya berkenalan. Keduanya akhirnya bertemu Rabu 4 April 2018 untuk berkencan.

Sekira pukul 22.00 WIB korban Rendy Fajar datang ke kos pelaku Novi di TKP. Sekitar pukul 01.45 WIB Kamis 5 April, pelaku Novi keluar kamar dan memberitahu kepada dua pelaku lain agar nanti pura-pura menggerebeknya.

“Nndang mlebu o mengko nak selak padang “ (cepat masuk nanti keburu pagi),” kata Novi ke kedua terdakwa lain.

Usai kembali masuk kamar, sekitar pukul 02.45 WIB, kedua pelaku, Tanti dan Joko membuka pintu kamar kos. Di dalam kamar, pelaku Novi dan korban Rendy Fajar diduga bertindak asusila, hubungan badan sesama jenis dipergoki.

Sesuai rencana, kedua pelaku seolah memarahi dan menakuti korban akan melaporkan ma -

KEGIATAN dipusatkan di SMP Negeri 3 Semarang, Rabu (26/9).

Tidak hanya dari kalangan pelajar, kegiatan ini juga diikuti oleh para guru. Mereka membaca serentak selama satu jam, mulai pukul 09.00-10.00.

“Bapak Wali Kota Hendrar Prihadi menyambut baik dan mengapresiasi terhadap kegiatan ini, karena literasi membaca merupakan kegiatan sehari-hari,” kata Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Menurutnya, minat membaca

menjadi kebutuhan utama bagi pelajar. Pemkot juga mengajak seluruh komponen untuk dapat berkarya dan membekali diri dengan ilmu pengetahuan, salah satunya dengan membaca.

“Kami memohon kepada ibu bapak guru, untuk meningkatkan

literasi membaca kepada siswanya.

Gemar dan membiasakan diri membaca, akan meningkatkan pengetahuan kita,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri tidak memungkiri, semangat membaca generasi

TINJAU GEROBAK BACA : Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu meninjau gerobak baca Suara Merdeka dalam acara Semarang Membaca di SMP Negeri 3 Semarang, Rabu (26/9).

Foto:SMNetwork-Ks

JOHAR- Pedagang ikan hias was-was yang berada di Jalan Agus Salim karena bakal terdampak revitalisasi Kota Lama. Tempat jualan rencananya akan akan diperbaiki untuk dibangun saluran.

Hal itu diungkapkan, Ketua Paguyuban Pedagang Ikan Hias, Chafidin saat beraudiensi dengan Komisi B DPRD Kota Semarang, Rabu (26/9). Perwakilan pedagang tersebut diterima Komisi B DPRD Kota Semarang juga ada Kepala Dinas Perdagangan, Fajar Purwoto. ‘’Tempat berjualan para pedagang ikan hias saat ini bukan merupakan lokasi larangan dan tidak mengganggu kepentingan umum. Kami mendukung revitalisasi Kawasan Kota Lama, tapi pedagang punya hak karena sudah lama berjualan di lokasi ini apalagi tidak melanggar,’’ ujar, Chafidin.

Bersambung ke hlm 10 kol 3

Kamis, 27 September 2018 Jumat (28/9)

DHUHUR 11.33

14.43

17.38

18.45

04.11

Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks

Kembangkan Usaha MENJADI dokter adalah impian bagi perempuan bernama lengkap Dina Ardianingsih (31) sejak kecil.

Namun impian profesi yang bisa menyembuhkan penyakit ini gagal lantaran takut dengan darah.

“Mungkin karena takut yang namanya darah, jadi impian menjadi dokter sulit terwujudkan,” ujar Dian panggilan akrabnya kepada Wawasan, Rabu, (26/9).

Sehingga, perempuan kelahiran

Bersambung ke hlm 10 kol 3

muda mulai berkurang. Karena itu, pemerintah menyediakan beragam buku bacaan yang diakomodir oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan dengan menyebarluaskannya melalui mobil keliling. n Bacaan “Ini memang ide kami dari Dinas Pendidikan, untuk melaksanakan Semarang Membaca.

Beragam buku bacaan kami sebarluaskan, termasuk buku-buku pelajaran di masing-masing sekolah,” jelasnya.

Sejumlah pihak turut terlibat dalam kegiatan ini. Beberapa di antaranya organisasi kemanusiaan Rotary Club Semarang Kunthi, Dinas Arsip dan Perpusatakaan, Dinas Pendidikan, termasuk Dinas Pertanian yang mendukung Gerakan Minum Susu.

Pada kesempatan yang sama, Suara Merdeka Network melalui “Gerobak Batja” juga mengajak Bersambung ke hlm 10 kol 3

Bersambung ke hlm 10 kol 1

Pedagang Ikan Hias Khawatir Digusur

Pelajar & Masyarakat Diajak Membaca Beragam Buku Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang bersama dinas terkait mengajak generasi muda meningkatkan semangat dan kebiasaan membaca buku.Melalui program “Semarang Membaca”, sebanyak kurang lebih 367 ribu pelajar terdiri dari siswa tingkat SD hingga SMA/SMK se-Kota Semarang serentak membaca buku.

papar dosen pendamping dari Unnes Dr Ir Nana Kariada TM Msi, di sela kegiatan, kemarin.

Dipaparkan, selanjutnya pihaknya juga juga akan memberi pelatihan tentang teknis

Foto: Dian

Bersambung ke hlm 10 kol 1

10 SIMPANGLIMA Musda Aisyiyah Kota Semarang PIMPINAN Daerah Aisyiyah Kota Semarang akan menggelar Milad Ke-104 Aisyiyah dan Musyawarah Daerah I periode 2015- 2020. Musyawarah daerah akan dilaksanakan pada 29-30 September di Aula RS Roemani mulai pukul 08.00. Narahubung Ketua Panitia Purwanti Susantini 08122827731.n rdi-Ks

USM Gelar Wisuda Ke-56 UNIVERSITAS Semarang (USM) akan mewisuda 1.690 mahasiswa pada Selasa dan Rabu (25-26/9).

Dalam wisuda ke-56 yang akan diselenggarakan di Auditorium Ir Widjatmoko itu juga akan diberikan penghargaan untuk mahasiswa yang ikut mewakili Indonesia di Asian Games 2018. n rdi-Ks

Seminar Penulisan HIMPUNAN Mahasiswa Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Walisongo mengadakan seminar kepenulisan dengan nara sumber Redaktur Mojok.co dan Penulis film promise Dwitasari. Seminar akan dilaksanakan pada 25 Oktober di Audit 2 Kampus 3 UIN Walisongo Semarang. n M13-Ks

SEMARANG HARI INI

n Sengketa Yayasan Tunas Harum Harapan

Perkara Gugatan Masuk Pengadilan KRAPYAK - Sengketa kepengurusan Yayasan Tunas Harum Harapan Kita (YTHH) dibawa ke ranah hukum gugatan ke pengadilan. Gugatan diajukan Edi Boentoro, warga Sinar Waluyo Raya, Kedungmundu, Tembalang selaku Ketua Yayasan (THHK) di Jalan Gang Tengah, Kranggan, Semarang Tengah.

Gugatan diajukan melawan Yayasan Tunas Harum Harapan Kita Semarang (YTHHKS), Po Soen Kok sebagai Ketua YTHHKS, Soebiyanto Putro dan Elly Ninaningsih selaku notaris serta Kantor Pertanahan Kota Semarang.

Gugatan masuk dalam klasifikasi perkara perbuatan melawan hukum nomor perkara 295/Pdt.G/2018/PN Smg. “Perkara diperiksa Suparno sebagai ketua, Edy Suwanto dan Bakri selaku hakim anggota dibanty Panitera Pengganti Har-

toyo,” kata Panitera Muda Perdata pada PN Semarang, Meylina Dwiyanti, Rabu (26/9).

Dalam dalil gugatannya, YTHHK didirikan Desember 1983 sesuai akta yang dibuat notaris Subiyanto Putro. Susunan pengurusanya, Ketua Umum Tuan Sindu Dharmali, Wakil Ketua I : Tuan Djunaidi Prawatya, Sekretaris I : Tuan IndraLukito. n Notaris Pada 7 Februari 2000, dilakukan penggantian pengurus yayasan.

Kompetisi Desain Infografis IKUTILAH Kompetisi Desain Infografis Comfest 2018 dengan tema Islam Rahmatan Lil Alamin.

Pendaftaran bisa dilakukan mulai 10-30 September 2018. Pengumpulan karya pada tanggal 1-15 Oktober. Info 082226974656 (Sekar Wati). n M13-Ks

Lari Run Merajut Persaudaraan IKUTILAH Lari Run Merajut Persaudaraan yang dilaksanaka pada 14 Oktober 2018 yang di gelar oleh Ansor Jateng. Lari Run ini terdiri dari 3K dan 10K, untuk pendaftaran bisa melalui info Devi: 089630604346 dan Prana: 08211117757. n M13-Ks

Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)

Kamis Kliwon, 27 September 2018

Pada 13 Oktober 2004 dilakukan perubahan Anggaran Dasar YTHHK di hadapan notaris Elly Ninaningsih.

“Sejak berdirinya YTHHK pada 16 Desember 1993 belum memperoleh status Badan Hukum,” kata Edi Boentoro dalam gugatannya.

Pada 16 Desember 2009 tanpa sepengetahuan Sindu Dharmali dan beberapa pengurus lain, dibuat akta dengan menggunakan nama Yayasan ( THHK )dengan Ketua Po Soen Kok di hadapan Elly Ninaningsih.

Dalam akta nomor 43 itu, ada beberapa nama pengurus, diantaranya Sindu Dharmali dinyatakan mengundurkan diri, padahal faktanya tidak.

Bahwa terhitung sejak 16 Desember 2009 kekayaan YTHHK, menurut penggugat, terdiri uanf Rp 1,970 miliar, tanah SHGB nomor :

02024 nama yayasan dan sebuah motor. Pada 11 Oktober 2013 terjadi sengketa kepemilikan tanah dan bangunan di Jl. Gang Tengah 73 Semarang antara yayasan dengan perkumpulan Siang Boe. Dalam tuntutannya, penggugat menuntut para Tergugat melakukan perbuatan melawan hukum. Menyatakan Akta No. 43 tanggal 16 Desember 2009 tentang akta pendirian yayasan yang dibuat di hadapan notaris Elly Ninaningsih tidak sah. Menyatakan akta No. 2 tanggal 16 April 2014 tentang pendiriian yayasan yang dibuat di hadapan notaris Argo Hertanto adalah sah.

“Menyatakan Akta No. 38 tanggal 22 Desember 2014 tentang Pembaharuan Akta Pendirian Yayasan dengan mengganti nama Yayasan THHK tidak sah menurut hukum,” ujar dia. n rdi-Ks

DPRD Gelar Pelatihan Ketahanan Pangan MIROTO - DPRD Kota Semarang menggelar pelatihan pemberdayaan ketahanan pangan untuk masyarakat, yang dianggarkan Pemerintah Kota sebesar Rp 1 miliar.

Ketua DPRD Kota Semarang, H Supriyadi SSos MA, mengatakan, pelatihan itu sudah berlangsung sejak Maret 2018 di beberapa kelurahan. ‘’Tujuannya memberdayakan masyarakat agar mandiri terhadap kebutuhan pangan,’’ katanya kepada Koran Pagi Wawasan, Rabu (26/9).

Menurutnya, pelatihan itu digelar DPRD dibantu Dinas Ketahanan Pangan dengan mengha dirkan narasumber di antaranya dari Gapoktan Gunungpati. ‘’Masyarakat sangat antusias mengikuti pelatihan ini,’’ katanya.

Dikatakan, masyarakat sangat senang, lantaran setelah pelatihan diberikan bibit tanaman secara gratis, yang bisa ditanam di pekarangan rumah masing-masing. ‘’Bibit tanaman itu seperti cabe, tomat, kul, rempah-rempah dan lainnya, yang tak memerlukan

lahan luas,’’ paparnya. n Diikuti Seperti pelatihan yang digelar di Kelurahan Miroto, diikuti masyarakat dengan antusias. Dalam pelatihan ini menghadirkan nara sumber Ketua DPRD Supryadi; Gapoktan Gunungpati, Didik; serta dihadiri Kabid Dinas Ketahanan Pangan, Arif; dan Lurah Miroto.

Dalam pelatihan itu, masyarakat juga dibekali ketrampilan untuk mengolah produk makanan maupun membuat kerajinan tangan, seperti membuat tas, vas bunga dari ban bekas, dan lainlain. ‘’Melalui pelatihan membuat kerajinan tangan itu, masyarakat bisa memanfaatkan barang-barang bekas menjadi bernilai jual,’’ tambahnya.

Supriyadi juga mengapresiasi pengembangan dari pelatihan ini, dengan memfasilitasi usaha masyarakat melalui kredit murah yang digelar Pemerintah Kota. ‘’Dari Dinas Koperasi dan UMKM juga bisa memberikan

FOTO BERSAMA: Ketua DPRD Kota Semarang, Supriyadi, foto bersama para peserta pelatihan ketahanan pangan yang berlangsung di Kelurahan Miroto, Kecamatan Semarang Tengah, belum lama ini. n Foto: Ist

BIBIT TANAMAN: Ketua DPRD Kota Semarang, Supriyadi, menyerahkan bibit tanaman kepada peserta pelatihan ketahanan pangan di Kelurahan Miroto, Semarang Tengah, belum lama ini. n Foto: Ist kredit Wi bawa dengan bunga rendah, cu ma 3% per tahun,’’ katanya lagi.

Menurutnya, pelatihan ini ditujukan untuk masyarakat yang berpernghasilan rendah. ‘’Diharapkan melalui pelatihan bisa

mengurangi pengangguran. Selain itu, juga meningkatkan perekonomian masyarakat secara mandiri, sehingga daya beli masyarakat meningkat,’’ pungkasnya. n die-Ks

PELATIHAN: Para peserta yang terdiri ibu-ibu sedang mengikuti pelatihan ketahanan pangan di Kelurahan Miroto, Semarang Tengah, belum lama ini. n Foto Ist

Kembangkan.... (Sambungan hlm 9) Kendal, 19 Oktober 1987 ini memilih fokus dibidang usaha kecil-kecilan di rumah. “Disamping membuka usaha, saya juga bekerja menjadi seorang Sales Promotion Girls (SPG) dan menjadi model di Semarang dan sekitarnya,” tambahnya.

Alasan menjadi SPG dan Model, pertama banyak tawaran dari teman-teman untuk membantu bekerja sebagai marketing dan model. “Kalau hari kerja saya fokus SPG tetapi kalau har libur sering ditawarin menjadi seorang model,” jelasnya.

Alasan kedua, kata teman-teman dari segi postur juga sangat mendukung dengan memiliki tinggi badan kurang lebih 170 cm. “Kadang juga banyak orang saya cantik. Dari situlah banyak tawaran terjun di pekerjaan ini,” kata gadis yang sering menjadi juara lomba tari daerah semasa waktu sekolah.

Dari dua kesibukan tersebut, kemudian, gadis yang memiliki hobi bernyanyi berharap bisa mengumpulkan uang banyak sebagai modal usaha yang disebutkan di atas.

“Usaha yang kami inginkan adalah usaha kuliner dan usaha menjual produk yang sata buat di rumah,” jelasnya.

Adapun, pengalaman yang sudah dialami diantaranya, pernah di PT. Central Capital Futures, PT Premier Futures, PT Nine Star Futures, SPG event Yamaha - event Honda, rekaman pengisian vocalis band solo cewek, model rias pengantin di Mall Citraland, penerima tamu di gedung Gubenur Semarangan dan main film FTV di acara RCTI serial religi special edisi ramdhan sebagai peran utama dreamlight studio Ungaran dan lainnya.n M13-Ks

20.000.... (Sambungan hlm 9) budidaya, memfasilitasi kelompok untuk berbadan hukum, dan pendampingan kelembagaan kelompok kepada para petani tambak. “Harapannya, hasil produksi ikan dapat meningkat sehingga mampu menambah taraf perekonomian mereka,” tandasnya. n Program Sementara, Heri Satria dari PT Indonesia Power menjelaskan program tersebut merupakan wujud kepedulian dan perhatian perusahaan terhadap wilayah sekitarnya.

“Kita berharap pendampingan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para petani tambak, sehingga pengetahuan mereka tentang budidaya ikan juga semakin meningkat,” tandasnya. n Rix-Ks

Pelajar....(Sambungan hlm 9) masyarakat, utamanya pelajar kembali mengenal buku.

Beragam buku bacaan disediakan di gerobak baca tersebut,

Pedagang....(Sambungan hlm 9) Jika pun disuruh pindah selama proses revitalisasi tersebut pihaknya bersedia, asal ditempat kan di lokasi yang tidak terlalu jauh. Menurutnya, pasar ikan hias tersebut sudah menjadi ikon Kota Semarang meski kondisinya tertinggal dengan daerah lain. n Berjualan Dia menerangkan ada sekitar 50 pedagang yang berjualan di lokasi tersebut sejak 1991. Setiap harinya

Patok.....

(Sambungan hlm 9) cana. Atas hal ini, kami mengapresiasi jawaban Distaru.

Komplotan ...(Sambungan hlm 9) salah itu ke penghuni dan pemilik kos, Pak RT dan warga lain.

Korban yang takut akhirnya membuat kesepakatan dengan pelaku Tanti dan Joko. Isinya, korban harus membayar Rp 5 juta untuk uang tutup mulut.

Jika sampai pukul 08.00 tak dibayar, korban harus membayar

Pelatihan....(Sambungan hlm 9) bakal insan pariwisata yang berkualitas,” tandasnya. n Program Juniarta menambahkan, selain di bidang pelatihan pariwisata, pihaknya juga melakukan program

mulai buku pengetahuan umum, sejarah, hingga buku cerita fiktif.

“Era digital saat ini memberikan dampak tersendiri bagi anak-anak. Kegiatan ini diprakarsai CEO Suara Merdeka, Ku-

krit SW. Kami merasa prihatin, karena keberadaan media sosial membuat anak muda abai terhadap buku,” kata General Manager Sales, Communication dan Event Suara Merdeka, Nenny

Kardiana.

Gerobak baca ini sengaja ditempatkan di titik strategis seperti lingkungan sekolah, kantor pemerintahan, balai serbaguna dan ruang terbuka.n SMnetwortk-Ks

para pedagang tersebut membayar retribusi Rp 4.000. ‘’Pandangan kami bisa digeser sementara berjualan di Jalan Agus Salim, tapi ya setelah proyek selesai kami bisa menempati tempat lama lagi. Kami berharap pemerintah memperhatikan pasar ikan hias ini, karena bisa menjadi ikon Kota Semarang sekaligus destinasi wisata melengkapi area Kota Lama,’’ imbuhnya.

Sekretaris Komisi B DPRD Kota Semarang, Syahrul Qirom mendukung revitalisasi Kota Lama. Tapi

pihaknya meminta agar pemerintah memperhatikan para pedagang ikan hias tersebut yang memiliki karakter jualan yang berbeda dengan pedagang lainnya. ‘’Kami mendukung revitalisasi Kota Lama tapi jangan sampai membuat susah pedagang. Pasar ikan hias itu bisa jadi salah satu destinasi wisata juga di Kota Lama jika benarbenar diperhatikan dan dikelola dengan baik. Apalagi selama ini lokasi tersebut sudah cukup dikenal masyarakat.’’ ungkap Syahrul.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto mengaku, usulan pedagang tersebut akan ditampung dulu.

Pihaknya akan berkoordinasi dengan pelaksana proyek revitalisasi Kota Lama PT Brantas Abripraya. ‘’Kami tampung dulu untuk pilihan solusi yang ada. Kita nanti akan pilih solusi yang paling terbaik untuk pedagang. Pasar ikan hias memang tidak berada di tempat larangan berjualan,’’ tandasnya. n SMNetwork-Ks

Mereka juga menyampaikan kalau proses masih menunggu rapat koordinasi dengan DPU, selaku pelaksana teknis di lapangan,’’ ungkap ia.

Kepala DPU Kota Semarang,

Iswar Aminnudin, membantah adanya perubahan planning.

Menurut ia, penyusunan tetap disesuaikan DED dengan pematokan melalui tim DPU. ‘’Proses pematokan batas

pelebaran jalan dasarnya bukan dari KRK. Selanjutnya, kami akan membentuk tim inde pendent dari akademisi,’’ papar ia. n SMNetwork-Ks

Rp 7 juta. Korban yang berusaha pergi mencari pinjaman uang ditahan pelaku.

“Karena takut aibnya diketahui orang lain, korban Rendy Fajar Nurrahman akhirnya mengiayakan permintaan itu,” sebut jaksa dalam dakwaannya.

Korban lalu menghubungi temannya bernama Indriani Pratiwi dan dan Jefrri Santoso

untuk meminjam uang dengan alasan kecelakaan. Darinya diperoleh uang Rp 4 juta.

Karena masih kurang, korban memberikan jaminan laptop merek Asus hingga akhirnya dibolehkan pulang. Esoknya, pelaku Tanti kembali menghubungi korban dan meminta kekurangan uang. Korban yang merasa tertekan dan diperas akhirnya melapor ke polisi.

Korban mengalami kerugian berupa satu laptop merek Asuz putih seharga Rp 3,350 juta dan uang Rp 4,5 juta atau totalnya Rp 7,850 juta.

“Perbuatan para tersangka diatur dan diancam pidana sebagaimana Pasal 368 ayat (2) KUHP,” kata Zahri Aeniwati, Jaksa Penuntut Umum Kejari Semarang yang menangani perkaranya.n rdi-Ks

CSR dalam pengelolaan sampah dan yoga pre-natal. “Kami sebagai industri ingin memberikan edukasi terhadap warga dalam pengelolaan sampah, agar kami dan warga sekitar dapat berkontribusi menjaga kelestarian lingkungan. Pelatihan pengelolaan sampah, akan diikuti warga dari kelurahan Wonotingal,

Candi dan Jomblang yang meliputi proses pengolahan dari sampah menjadi kompos. Kemudian untuk yoga pre-natal, akan dilaksanakan selama empat hari dan diikuti oleh 40 ibu hamil,” terangnya lebih lanjut.

Sebelum penyelenggaraan Program CSR di Semarang, PT Perta-

mina dan PT Patra Jasa juga telah menyelenggarakan Pelatihan Pariwisata di Kupang bersama 60 peserta dari 3 SMK di Provinsi NTT. Hal sama juga dilakukan Patra Comfort Parapat, yang diikuti peserta siswa SMK yang tersebar di wilayah Parapat dan Siantar, Sumatera Utara. n Rix-Ks

Kamis Kliwon, 27 September 2018

11

■ Normalisasi Banjir Kanal Timur Terus Dikebut

PKL Bugangan Perlu Dicarikan Solusi BUGANGAN-Anggota DPRD Kota Semarang menilai bahwa, upaya pemerintah dalam memberikan tempat relokasi kepada para PKL, UMKM dan pengrajin alat rumah tangga sudah sangat luar biasa, tetapi menjadi kurang mewadai kebutuhan para pedagang dan pengrajin karena jumlah pedagang mencapai ribuan.

“Hal ini perlu dicarikan solusi supaya perekonomian para pedagang sepanjang sungai Banjir Kanal Timur (BKT) segera pulih kembali,” demikian diungkapkan anggota Komisi D DPRD Kota Semarang Dyah Ratna Harimurti kepada Wawasan, Rabu (26/9) terkait bulan Oktober mendatang bangunan PKL di sepanjang sungai BKT sudah harus steril.

Dikatakan, Komisi D ada sedikit kekhawatiran tentang dampak ekonomi, sebab seperti kita ketahui sepanjang sungai BKT adalah sentra PKL terpanjang yang telah menjadi ikon Kota Semarang.

“Ada ribuan PKL, UMKM dan pengrajin alat rumah tangga di Bugangan yang mengalami ketersendatan perputaran ekonominya, sehingga perlu dicarikan solusinya yang terbaik supaya perekonomian para pedagang dan pengrajin alat rumah tangga Bugangan kembali bergairah,” tambah mbak Detty, sapaan akrab Dyah Ratna Harimurti.

Ia juga mengatakan bahwa pembangunan normalisasi sun-

DIKEBUT: Para pekerja kini terus melakukan pekerjaan membuat dinding sungai Banjir Kanal Timur yang terus dikebut, kemarin.■ Foto: Unggul Subagyo-Ks

gai BKT yang dilaksanakan secara multi years, secara bertahap dengan waktu yang sangat panjang, tetapi, hasil dari pembangunan normalisasi tersebut kelak bakal menjadi destinasi pariwisata di Kota Semarang serta menjadi pusat kegiatan masyarakat.

■ Memecah

Keramaian di sepanjang sungai BKT, kata Detty juga untuk memecah keramaian di Kota Semarang sehingga keramaian tidak terpusat di kota saja tetapi di antaranya nanti bisa di sepanjang sungai BKT. Selain itu, sambung Detty, fungsi pembangunan normalisasi BKT juga untuk menanggulangi banjir di wilayah Kota Semarang bagian timur, terutama di wilayah Kecamatan Pedurungan, Kecamatan Gayamsari, Kecamatan Genuk dan Kecamatan Semarang Utara.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang Fajar Purwoto mengatakan, Oktober mendatang, sepanjang sungai BKT sudah harus steril dari bangunan PKL dan hunian

liar. “Kami memastikan bahwa Oktober mendatang sepanjang BKT sudah tidak ada lagi bangunan PKL dan hunian liar,” kata Fajar.

Menurutnya, pekerjaan pembongkaran bangunan PKL dan hunian liar di sepanjang

Bus Tingkat untuk Dukung Pariwisata BALAIKOTA – Mendukung program pariwisata di Kota Semarang, Bank CIMB Niaga menyerahkan satu unit bus tingkat wisata kepada Pemerintah Kota Semarang. Penyerahan dilakukan langsung oleh Presiden Direktur CIMB Niaga Tigor M Siahaan kepada Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi disela upacara Hari Perhubungan Nasional 2018 di halaman Balai Kota Semarang, Rabu (26/9).

“Hibah bantuan Coorporate Social Responsibility (CSR) satu unit bus tingkat wisata ini, sebagai upaya kita mendukung sektor pariwisata yang terus dikembangkan oleh Pemkot Semarang. Sekaligus merupakan bentuk syukur kami, atas kemajuan yang telah dicapai CIMB Niaga hingga usia ke 63 tahun,” papar Tigor M Siahaan, disela penyerahan.

Lebih lanjut Tigor mengungkapkan, dipilihnya Semarang sebagai kota yang menerima bantuan bus tingkat wisata karena Ibukota Provinsi Jawa Tengah ini, dinilai telah melakukan berbagai persiapan dalam menunjang pengembangan pariwisata.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengapresiasi dan menyampaukan terterima kasih kepada CIMB Niaga atas kepedulian bank tersebut, dalam membantu pariwisata di Semarang. “Saat ini kita baru punya satu bus, yang digunakan untuk berkeliling ke destinasi wisata yang ada. Kalau sabtu – minggu dan hari libur, antrian penumpangnya sampai 500 meter. Artinya animo masyarakat akan keberadaan bus wisata ini tinggi,” terangnya.■ rix-Ks

BERFOTO – Presdir CIMB Niaga Tigor M.Siahaan (kanan) dan Sekda Kota Semarang Agus Riyanto berfoto di depan bus tingkat wisata, usai penyerahan bus, Rabu (26/9).■ Foto: Arixc Ardana-Ks

sungai BKT mencapai lebih dari 5.000 bangunan. Pembongkaran dimulai sekitar bulan Maret awal tahun 2018.

“Kami berharap bulan Oktober seluruh bangunan PKL dan hunian liar di sepanjang sungai BKT dari muara hingga

Jembnatan Majapahit sudah steril,” tambah Fajar.

Ia mengatakan bahwa pekerjaan pembongkaran bangunan sepanjang sungai BKT memakan waktu tujuh bulan dari awal hingga bulan Oktober mendatang,” tambahnya

lagi.

Hingga saat ini, pembongkaran bangunan PKL masih tetap berlanjut, di antaranya untuk PKL Barito, Bugangan dan dan bangunan PKL di sekitar Kelurahan Mlatiharjo.■ bgy-Ks

Pentingnya Nasionalisme & Wawasan Kebangsaan PANDEANLAMPER- Program beasiswa bagi mahasiswa berprestasi berupa Djarum Beasiswa Plus (Beswan Djarum),dari Bakti Pendidikan Djarum Foundation, kembali menggelar Nation Building.

Nation Building sendiri merupakan sebuah puncak dari rangkaian pembekalan soft skills untuk para penerima beasiswa plus, guna menguatkan rasa nasionalisme dan wawasan kebangsaan.

Tahun ini, Nation Building diikuti hampir seluruh Beswan Djarum angkatan 2017/2018, yang berjumlah 500 mahasiswa, dari 90 perguruan tinggi di 34 provinsi. Selama lima hari, Jumat-Selasa (21-25/9) lalu, mereka mengikuti rangkaian acara Nation Building di Kudus dan Semarang.

Program Director Bakti Pendidikan Djarum Foundation, Primadi H. Serad, mengatakan, salah satu fondasi penting dari kualitas yang diharapkan dari para lulusan perguruan tinggi adalah, rasa nasionalisme dan wawasan kebangsaan yang kuat.

Program Nation Building secara konsisten dilakukan, untuk menguatkan pemahaman makna dan hakekat kebangsaan.

“Nation Building adalah program penting bagi generasi muda Indonesia, khususnya para mahasiswa berprestasi penerima Djarum Beasiswa Plus,” ujar Primadi H. Serad, dalam keterangannya di sela-sela pementasan Jejak Kirana Nusantara, yang juga masih dalam satu rangkaian acara ini.

Menurut dia, wawasan kebangsaan merupakan modal kepercayaan diri dan rasa hormat kita sebagai bangsa, yang mampu bersaing dengan bangsabangsa lain di dunia.

■ Pentas Kolosal

‘’Nation Building sekaligus menjadi penutup dari rangkaian pelatihan soft skills yang telah diberikan selama satu tahun kepada para penerima beassiswa. Dengan aktivitas meliputi, Diskusi Kebangsaan, Cultural Visit, hingga puncaknya pementasan Malam Dharma Puruhita,’’ jelas dia lagi. .Puncak dari rangkaian kegiatan Nation Building 2018, ditandai dengan pementasan Malam Dharma Puruhita.

Para Beswan Djarum melakonkan peran dalam pementasan kolosal ke-

senian dan budaya, dalam bentuk drama, tari, dan musik. Tahun ini, tema ‘Jejak Kirana Nusantara’, mengekspresikan semangat juang bangsa Indonesia.

“Walaupun bukan pelakon profesional, dalam waktu pendek mereka mampu secara apik memerankan drama, tari dan musik serta paduan suara yang secara artistik menampilkan pergulatan rakyat Indonesia, mulai dari masa kerajaan, masa perjuangan kemerdekaan, serta masa kini,” tandas Primadi.■ Am-Ks

SUMPAH PALAPA: Patih Gajah Mada dari kerajaan Majapahit, saat menggemakan Sumpah Palapa. Pentas kolosal Jejak Kirana Nusantara ini, merupakan puncak dari kegiatan Nation Building.■ Foto: Aman Ar-Ks

KEDU - BANYUMAS Mayat Ditemukan di Sungai Klawing PURBALINGGA– Warga Jetis Kecamatan Kemangkon dikagetkan dengan adanya mayat di aliran Sungai Klawing, Selasa (25/9). Peristiwa tersebut diketahui pertama kali oleh penambang pasir di tepian sungai tersebut, sekitar pukul 15.40 WIB. Mayat laki-laki yang diprediksi berusia 45 tahun itu ditemukan tanpa adanya identitas.

Seorang penambang pasir dari Jetis, Tosa (32), menyampaikan, saat itu dirinya sedang melakukan aktivitas seperti biasanya. Kemudia dia kaget ada mayat mengapung, dengan posisi tengtelungkup. Selanjutnya oleh Tosa melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak desa dan dilanjutkan ke polisi.

“Sore sekitar setengah empat, ada benda mengapung seperti manusia, setelah lebih dekat ternyata benar mayat manusia, lalu saya laporkan ke perangkat desa,” kata Tosa.

■ Evakuasi Setelah mendapatkan laporan, anggota Polsek Kemangkon mendatangi lokasi kejadian, bersama dengan tim medis puskesmas setempat. Polisi memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan, dan melakukan evakuasi mayat.

“Diketahui sekitar pukul 15.40 WIB dan laporan sekitar pukul 15.50 WIB, di Sungai Klawing turut Desa Jetis Kec. Kemangkon. Ditemukan mayat lakilaki tanpa identitas,” kata Kapolsek Kemangkon AKP Siswanto.

Korban ditemukan tanda identitas dengan ciri-ciri usia sekitar 45 tahun, tinggi badang 166 cm, menggunakan baju model koko lengan panjang warna putih motif batik dibagian dada, celana trening panjang warna biru bergaris putih merah merk adidas. Celana dalam warna biru, berjenggot dan berkumis.

“Berdasarkan pemeriksaan inafis, diperiksa sidik jarinya, namun tidak terbaca datanya,” ujarnya.■ STad

Kamis Kliwon, 27 September 2018

Achmad Husein Jabarkan Program Hasta Krida PURWOKERTO – Pada hari pertama menjalankan tugas sebagai bupati terpilih, Bupati Banyumas, Achmad Husein, Rabu (26/9) memimpin apel perdana.

Di depan peserta apel, Husein memaparkan tentang programnya selama kampanye, yaitu Hasta Krida.

Bupati menjabarkan tentang program 99 hari kerja yang dimulai sejak hari pertama ia bertugas.

Menurutnya, meskipun program 99 hari kerja bukan suatu tujuan akhir dari pemerintahannya, namun demikian itu menjadi perlu untuk diketahui oleh

masyarakat secara luas.

“Program kerja 99 hari kerja pertama dimulai hari ini, dengan prioritas antara lain merilis uji coba lapak publik khusus di satu kecamatan untuk urusan Dindukcapil. Kita harus selalu berusaha memberikan pelayanan yang se-

mudah-mudahnya untuk masyarakat dengan mencoba kreasi memudahkan tanpa melanggar aturan yang ada, dan layanan yang sangat dibutuhkan itu urusan dindukcapil,” jelas bupati.

■ Satgas Pelayanan Selain itu, permasalahan tentang elpiji, PDAM, dokumentasi kependudukan, sampah, BPJS, pupuk dan pendidikan yang kerap dikeluhkan masyarakat, Bupati akan membentuk Satgas Reaksi Cepat Pelayanan.

Ribuan Penduduk Cilacap Masih Miskin CILACAP - Hingga tahun 2018 ini, masih ada ratusan ribu penduduk Kabupaten Cilacap yang dikategorikan hidup dalam miskin. Berdasarkan data pada Dinas Sosial setempat, warga Cilacap yang miskin saat ini jumlahnya sebanyak 141.764 orang.

Kondisi ini ternyata telah mengalami penurunan yang cukup signifikan dibandingkan tahun 2017.

Kala itu, data angka kemiskinan sebanyak 238 ribu.

Kasi Pemberdayaan pada Sosial Dinsos Kabupaten Cilacap, Hanum Nuswantoro mengatakan, meski angka kemiskinan setiap tahun menurun, namun jumlahnya masih berada di atas rata-rata angka kemiskinan provinsi Jawa Tengah maupun nasional. “Ini yang menjadi perhatian kita bersama untuk menekannya,” tandas Hanum.

Dijelaskan, di antara langkah strategis untuk menurunkan angka kemiskinan itu dengan pelibatan lintas sektoral. “Program yang ada pun harus tepat sasaran, dapat dijalankan secara efektif dan efisien.

Salah satunya dengan integrasi bantuan sosial dari pemerintah yang diharapkan mampu mengurangi tingkat kemiskinan,” jelas dia.

Hanum menambahkan, selain dari program keluarga harapan (PKH), pihaknya juga berupaya melakukan pemberdayaan kepada pekerja sosial masyarakat. Yaitu dengan mengoptimalkan pelaksanaan verifikasi dan validasi pemuktahiran data program terpadu penanganan fakir miskin.■ Ady-ad

Bupati meminta SKPD terkait sesegera mungkin memaksimalkan aduan masyarakat dan tim yang menerima aduan tidak hanya melihat, mendengar dan mencatat tetapi segera mengambil tindakan sesuai kewenangannya.

“Hasta krida ketiga yaitu pencanangan pasar kreatif berkelanjutan dengan memberi kenyamanan lapak dan ornamen sehingga pembeli betah. Wajah Pasar Sokaraja akan menjadi percontohan seperti Pasar Manis Purwokerto. Kemudian terkait pasar akan ada pengelolaan sampah terpadu dengan sistem hanggar sesuai Jastrada,” lanjut Husein.

Untuk menggiatkan kesenian Banyumas, Bupati akan membuka pentas seni di Gedung Suteja Baru dengan konser ditepinya sungai serayu dengan 9 pemain biola, pentas 9 group teater, dan pentas Wayang Kulit Banyumasan di 3 titik wilayah pedesaaan di Banyumas. Serta akan melauching buku yang berisikan 99 penulis sastra dengan perincian 55 sastra dengan bahasa Indonesia dan 44 Sastra dengan bahasa Jawa.

Husein juga bertekad untuk menurunkan angka kemiskinan, dimana salah satu indikatornya adalah tempat tinggal. Karena itu, dalam program 99 hari kerja, salah satunya adalah bedah rumah sebanyak 999 di Kabupaten Banyumas.■ hef-ad DILANTIK: Bupati terpilih yang baru saja dilantik, Achmad Husein memimpin apel perdana di hari pertama kerja.■ Foto: dok-ad

Pelamar CPNS Diminta Waspadai Penipuan BANJARNEGARA –Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono meminta agar calon pelamar penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) mewaspadai adanya penipuan. Pasalnya penipuan biasanya sangat marak terjadi. “Orang yang tidak bertanggung jawab akan memanfaatkan momentum penerimaan CPNS untuk melakukan penipuan,” katanya, Rabu (26/9).

Diungkapkan, Pemkab melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) telah resmi mengumumkan penerimaan Calon Pe-

gawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2018.

“Ikuti saja prosedur yang berlaku dan persiapkan diri dengan baik dan melengkapi berkas yang menjadi persyaratan,” kata Budhi Sarwono di ruang kerjanya dalam koordinasi terbatas dengan Sekda Banjarnegara, Indarto, Rabu (26/9/2018).

Hal yang sama ditambahkan Sekda Banjarnegara, Drs. Indarto, M. Si. Menurut Sekda, dengan persiapan belajar serta memahami kisi-kisi soal akan membantu peserta dalam mengerjakan soal

dengan cepat.

■ Pengumuman Kepala Badan Kepegawaian Darah (BKD) Banjarnegara Yusuf Agung Prabowo mengatakan, pengumuman ini untuk menindaklanjuti Surat Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia Nomor 811 Tahun 2018, tentang kebutuhan Aparatur Sipil Negara di lingkungan pemkab Banjarnegara.

Menurut Agung, formasi yang ditetapkan pada penerimaan CPNS Kabupaten Banjarnegara

tahun 2018 adalah sejumlah 410 formasi. Syarat-syarat dan pengumuman lengkap sudah bisa dilihat di website resmi BKD Banjarnegara,” katanya.

Melalui pengumuman resmi yang ditandatangani Sekretaris Daerah Banjarnegara, nomor : 811/947/setda/2018 tentang alokasi formasi umum dan formasi khusus seleksi CPNS Kabupaten Banjarnegara, tertulis dari 410 formasi terinci untuk 322 Tenaga Guru, 67 Tenaga Kesehatan, dan 21 tenaga teknis lainnya. ■ ST-ad

Kalimendong Kandidat Juara LBS Tingkat Jateng DISEGEL: Lokasi bangunan proyek penataan lahan tanah kas desa yang dikerjakan oleh pihak swasta, CV Tirta Baru Laksana (TBL), disegel oleh Pemerintah Desa Bapangsari, Kecamatan Bagelen, Purworejo, Rabu (26/9).■ Foto: SMN/Panuju Triangga-ad

Pemdes Segel Proyek Penataan Lahan PURWOREJO - Pemerintah Desa Bapangsari, Kecamatan Bagelen, Purworejo melakukan penyegelan proyek penataan lahan di tanah kas desa setempat yang dikerjakan oleh pihak swasta, CV TBL, Rabu (26/9). Penyegelan untuk penghentian sementara kerja sama antara Pemerintah Desa dengan CV TBL itu dilakukan karena pihak perusahaan dinilai melanggar perjanjian.

Penyegelan dilakukan dengan merantai dan menggembok pintu pagar proyek dan menempel tulisan ‘Proyek Ini Disegel’. Di bawahnya tertulis keterangan penghentian sementara kerjasama antara Pemerintah Desa Bapangsari dengan CV TBL, berdasarkan berita acara rapat koordinasi antara Pemerintah Desa Bapangsari, BPD, dan LPMD Desa Bapangsari tertanggal Senin 24 September 2018 di Balai Desa Bapangsari.

“Yang jelas karena dari pihak TBL tidak menepati apa yang menjadi perjanjian. Dalam perjanjian tertulis banyak yang tidak ditepati, kami sudah melakukan pemanggilan untuk koordinasi tapi tidak hadir dan tidak ada konfirmasi. Harapannya memenuhi sesuai perjanjian yang sudah disepakati,” kata Ketua BPD Bapangsari, Supangat.

Kerjasama penataan lahan sudah berlangsung selama tiga tahun, berupa pengeprasan Gunung Cikal yang merupakan tanah kas desa di Dusun Sudimoro.

Perjanjian kerjasama diperbarui pada Maret 2018 lalu.

Namun dalam pengerjaannya, CV TBL dinilai melanggar tiga poin perjanjian.

Meliputi pembayaran kontribusi ke desa sesuai rekapitulasi penjualan (material galian C hasil keprasan) yang harusnya dilakukan setiap bulan ternyata tidak dipenuhi.

Pada pelaksanaannya sampai empat bulan dibayar dan belum lunas. Pelaksanaan jam kerja dari pukul 07.00 hingga 17.00 dilanggar karena sampai pukul 22.00.■ SMN/H87-ad

WONOSOBO - Desa Kalimendong, Kecamatan Leksono mewakili Kabupaten Wonosobo dalam lomba lingkungan bersih dan sehat (LBS) tingkat Jawa Tengah Tahun 2018. Dalam rangka melakukan penilaian, tim Juri dari Semarang pun hadir berkunjung ke desa yang juga pernah menyabet predikat juara Hutan Rakyat Tingkat Nasional itu, Rabu (26/9).

Sugito, sang Kepala Desa pun mengaku sudah siap menerima penilaian, dan optimis Kalimendong mampu tampil menjadi yang terbaik, mengingat kesadaran warga terhadap pentingnya menjaga lingkungan agar

senantiasa bersih sudah cukup tinggi.

“Warga masyarakat Desa Kalimendong ini pada dasarnya memang sudah sangat sadar terhadap kebersihan lingkungan, sehingga mau ada lomba atau tidak ada lomba ya sudah menjadi kebiasaan bersih-bersih lingkungan,” terang Sugito ketika ditemui di sela menerima kunjungan tim penilai lapangan di Balai Desa setempat.

Karena itulah, ia menegaskan warga masyarakat tidak terlalu terpengaruh dengan adanya penilaian LBS Tingkat Jawa Tengah tersebut. Nantinya setelah penilaian pun, menurutnya warga

akan tetap bergotongroyong penuh kebersamaan dalam berkegiatan menjaga lingkungan agar selalu bersih dan sehat.

■ Kesadaran Adanya kesadaran warga masyarakat Kalimendong dalam menjaga pola hidup bersih dan sehat serta memiliki kebiasaan baik berupa gotongroyong, mendapat apresiasi positif dari Ketua TP PKK Kabupaten Wonosobo, Fairuz Eko Purnomo.

Di sela mendampingi tim penilai berkeliling desa, Fairuz menuturkan rasa kagumnya terhadap adanya kebiasaan positif di Kalimendong. Menurutnya,

hal itu layak menjadi contoh bagi desa-desa lain di Wonosobo.

“Kalau melihat kondisi lingkungan di Kalimendong ini tentu kita semua merasa optimis akan menuai hasil positif dalam lomba LBS tingkat Provinsi Jawa Tengah,” ungkap Fairuz.

Selain sudah terbentuknya kesadaran warga, Fairuz menilai adanya dukungan pemerintah Kabupaten juga menjadi nilai tambah. Sebelum penilaian lapangan, Pemkab melalui Wakil Bupati memang menyerahkan sertifikat sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) kepada Kades Kalimendong.■ Ham-ad

Taman Kupu-kupu, Tempat Wisata Edukasi KEBUMEN - TAMAN kupukupu menjadi tempat wisata edukasi yang kian diminati masyarakat. Khususnya sekolahsekolah, baik di Kebumen maupun luar daerah.

Ya. Wisata edukasi yang dikenal dengan Alian Butterfly Park itu memang berbasis penangkaran kupu-kupu.

Namun di tahun 2018 ini, pihak pengelola telah menyediakan berbagai wahana baru dan dolanan unik. Sejak dibuka wahana permainan itu pun kian diminati masyarakat. Terutama anak-anak sekolah yang setiap saat berkunjung di tempat tersebut.

Seperti pada Kamis (26/9), yang terdapat ratusan siswa dari Madrasah Ibtidaiyah 1 Kebumen.

Begitu antusiasnya mereka mengunjungi Alian Butterfly Park yang berlokasi di Desa Krakal, Kecamatan Alian, kemarin.

Mereka didampingi para guru dan orang tua dan disambut baik oleh pihak pengelola. “Tempat ini memang cocok untuk media belajar di luar kelas,” kata Kepala

MIN 1 Kebumen Makruf didampingi salah satu staf dari Lingkungan Hidup Kebumen Yanuari.

Di taman kupu-kupu yang berdiri di atas lahan seluas 900 m2 ini, selain dikenalkan tentang jenis kupu-kupu dan bagaimana proses metamorfosis kepompong menjadi kupu-kupu, mereka juga bisa mengenali langsung tentang bebrepa jenis kupu kupu-kupu.

■ 175 Jenis Sedikitnya terdapat sekitar 175 jenis kupu-kupu di tempat tersebut. Bebeberapa di antaranya merupakan jenis kupu-kupu dengan nilai keindahan tinggi. Seperti troides helena, papilio memnon, dan losaria coon. Tidak hanya taman wisata yang dilengkapi dengan wahana taman kupukupu hidup saja.

Para siswa juga diajak ke museum koleksi awetan kupu-kupu dari seluruh kepulauan nusantara. Sementara, khusus di arena bermain yang berada di perkebunan jati belakang objek wisata pemandian air panas Krakal,

pihak pengelola menyediakan tempat untuk belajar pertanian hidroponik.

Juga berbagai wahana permainan tradisional. Di antaranya egrang bambu, egrang batok, memanah, anyaman bambu, membuat kerajinan janur, belajar melukis dan bermain dengan binatang seperti rusa, marmut dan burung merak.

Tak hanya itu saja, sebuah bangunan sejenis pendapa juga dapat dijadikan tempat pertemuan dan bersantai untuk keluarga.

“Di sini anak-anak juga diperkanalkan tentang bagaimana menjaga leingkungan yang baik sejak kecil,” kata pengelola Alian Butterfly Park Wahyu Karyono.■ SMN/Arif Widodo-ad

BERI ARAHAN : Pemandu memberi arahan kepada anak didiknya saat mengunjungi Alian Butterfly Park di Desa Krakal, Kecamatan Alian, Kebumen.■ Foto: SMN/Arif Widodo-ad

Kamis Kliwon, 27 September 2018

13

PANTURA TIMUR

Anggota DPRD Grobogan Diperiksa Kesehatannya

GROBOGAN - Kontrol kesehatan kepada para anggota DPRD secara rutin kembali dilakukan, Rabu (26/9). Untuk memastikan kondisi kesehatan para wakil rakyat dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Raden Soedjati Soemodiardjo Purwodadi.

Secara bergantian mendatangi RSUD untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh.

Sekretaris DPRD Grobogan, Pangkat Djoko Widodo menjelaskan, pemeriksaan dilakukan guna

mengetahui kondisi kesehatan anggota DPRD Grobogan. Dengan badan yang sehat diharapkan wakil rakyat bisa bekerja secara optimal untuk menyerap aspirasi rakyat.

“Kegiatan ini berdasarkan Keputusan Badan Musyawarah DPRD Grobogan No 10 Tahun 2018.

Pemeriksaan rutin setahun sekali untuk mengetahui dan memantau kondisi kesehatan anggota DPRD,” katanya.

Pemeriksaan kesehatan dilakukan secara menyeluruh, termasuk organ tubuh. Mulai dari kesehatan luar seperti mata, kulit, telinga dan gigi hingga organ tubuh seperti jantung dan paru-paru.

“Bila ada anggota yang tak mengikuti <I>medical check up <P> tak masalah.

Anggaran yang tak digunakan akan dikembalikan ke kas daerah,” tambahnya.

Koramil Gajah Bantu Jamban DEMAK - Karya Bakti TNI terkait program pembangunan jamban sehat di wilayah Kodim 0716/Demak berlanjut. Kali ini giliran Koramil 07/Gajah menggerakkan pola hidup sehat, dengan membantu pembangunan jamban bagi warga miskin.

Warga yang beruntung tersebut adalah Suryani (52). Penduduk prasejahtera yang bertempat tinggal di Dukuh Tlogojati Rt 05 Rw 02 Desa Tlogopandogan Kecamatan Gajah.

Danramil 07/Gajah, Lettu Inf Tulodo menuturkan, demi menyemangati masyarakat agar hidup bersih dan sehat, berbagai upaya dilakukan. Bahkan meski dengan keterbatasan anggaran, pengadaan jamban sehat pun tetap dilakukan.

“Maka itu pembangunan jamban sehat bagi warga kurang mampu ini sifatnya stimulan. Sehingga meski dalam kondisi anggaran terbatas, diharapkan memunculkan semangat swadaya serta gotong royong warga,” ujarnya, Rabu (26/9).

Lebih lanjut disampaikan, selain lingkungan menjadi bersih, dengan memiliki jamban di rumah masyarakat pun bisa hidup lebih sehat. Di sisi lain, pembangunan jamban sehat juga dalam rangka mendukung program pemerintah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. ■ ssi/SR

JAMBAN SEHAT: Personel Bhabinsa Koramil 07/Gajah saat membantu pemasangan jamban sehat di rumah mbh Suwarni di Tlogopandogan. ■ Foyo : sari jati/SR

Komisi A Ancam Kades Lakukan Pungli Prona KUDUS – Ketua Komisi A DPRD Kudus, Mardijanto minta semua kepala desa (kades) yang wilayahnya mendapatkan program sertifikasi Prona untuk tidak melakukan pungutan liar (pungli). Dia tak segan-segan meminta aparat hukum untuk menindak tegas oknum kades atau perangkat yang melakukan pungli Prona.

Hal tersebut ditegaskan Mardijanto menyusul santernya isu Foto: Tom pungli dalam pengurusan Prona di banyak desa di Kabupaten Kudus.

Mardijanto ”Saya banyak mendengar laporan masyarakat di berbagai desa kalau ada praktik pungli dalam pengurusan sertfikat Prona,” ujar Mardijanto, Rabu (26/9).

Dikatakan, berdasarkan informasi yang diperolehnya, praktik pungli Prona dilakukan oknum kades dan perangkatnya. Besaran pungli juga bervariasi mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 1,5 juta. Mardijanto menyatakan, pihaknya masih belum bisa membeberkan desa-desa mana saja yang terindikasi terjadi pungli Prona. Hal tersebut karena perlu ada verifikasi untuk bisa membuktikan adanya isu tersebut.

Namun demikian, jika memang di lapangan hal tersebut terjadi, kata Mardijanto, pihaknya akan berada yang di depan untuk mendorong aparat hukum memproses persoalan tersebut. ■ Tom/SR

■ Rutin Ketua DPRD Grobogan, Agus Siswanto mengatakan, pemeriksaan kesehatan secara rutin dilakukan untuk meminimalisasi kemungkinan munculnya berbagai penyakit. Kendati mayoritas anggota dewan secara pribadi melakukan kontrol kesehatan, namun secara rutin setiap tahun juga digelar pemeriksaan secara menyeluruh terhadap kesehatan anggota dewan.

“Saya berharap temanteman dewan memanfaatkan fasilitas yang diberikan guna mengoptimalkan kinerja dalam menyerap dan menyampaikan aspirasi masyarakat. Dengan mengikuti <I>medical check up<P> diharapkan dapat diketahui ketika ada potensi munculnya penyakit,” katanya.

“Kesibukan di tahun politik akan lebih meningkat.

CEK KESEHATAN: Untuk mengetahui kondisi kesehatan, anggota DPRD Grobogan melakukan medical check up di RSUD dr Raden Soedjati Soemodiardjo Purwodadi. ■ Foto: Felek Wahyu/SR Karenanya, cek kesehatan sangat penting.

Manfaatkan fasilitas cek

kesehatan agar anggota DPRD tetap bugar ketika datang ke daerah

pemilihan (dapil) bertemu masyarakat,” tambah Agus. ■ lek/SR

■ Di Warung dan Toko di Blora

Miras Masih Dijual Bebas BLORA - Minuman keras (miras) masih dijual bebas di di warung-warung dan toko di Blora. Untuk mewujudkan kamtibmas yang aman, dan damai menjelang Pemilu 2019, tim Satresnarkoba Polres Blora menggelar Operasi Cipta Kondisi (OCK).

Tahap pertama, tim satresnarkoba melakukan operasi mendadak di wilayah Kecamatan Jepon, dan Kota Blora, Selasa (25/9) dini hari, dan berhasil menyita puluhan botol minuman keras berbagai jenis dalam kemasan botol.

“OCK dilaksankan karena keluhan dan aduan masyarakat yang resah atas peredaran miras,” jelas Kapolres Blora, AKBP Saptono melalui Kasat Narkoba AKP Suparlan.

Pelaksanaan kegiatan operasi, difokuskan peredaran miras yang meresahkan masyarakat dan berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas.

Menurut AKP Suparlan, selama ini peredaran minuman keras (miras) terkesan longgar, dan begitu mudah dijual bebas tanpa pengawasan. “Miras

dijual terbuka di warungwarung, dan toko di lingkungan masyarakat,” beber AKP Suparlan.

■ Empat Warung Peredaran miras secara bebas, menyebabkan pengaruh buruk terhadap anak-anak usia remaja, dan berpotensi memicu pesta mabuk-mabukan yang menyebabkan angka gangguan kamtibmas meningkat. OCK kali ini, satuan narkoba menyasar empat warung di Kecamatan Jepon, masingmasing milik Demes, Suwarno, Eko Bagus Susanto, dan Suyanto di Kelurahan Bangkle, Kecamatan Blora.

Dari operasi itu, polisimenyita dan mengamakan puluhan botol dan kaleng minuman

MIRAS: Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Blora saat mengamankan miras yang dijual terbuka dan bebas di warung serta toko.

■ Foto : Ist/SR beralkohol berbagai merk untuk dibawa ke Mapolres Blora. Diakui, meski sudah ada peraturan daerah (Perda) yang mengatur peredaran dan penjualan miras di Kabupaten Blora, kenyataan di lapangan masih banyak penjual miras nonizin.

OCK tahap pertama, polisi memnyita barang bukti BB) arak jawa 27 botol air mineral

besar, 13 botol kecil, 29 botol Bir, dan 12 botol anggur merah.

Kasat narkoba mengimbau kepada masyarakat, jika mendapati warung ataupun masyarakat sipil yang menjual miras agar segera melapor kepada pihak kepolisian. Meski jumlah sedikit, namun hal tersebut harus ditertibkan. ■ K-9/SR

Mangkrak, Trade Center akan Dijadikan Rumah Kreatif KUDUS - Bupati Kudus HM Tamzil bakal menjadikan gedung Trade Center yang berada di sebelah Terminal Induk Kudus menjadi Rumah Kreatif. Pasalnya, gedung yang dibangun di masa jabatan Musthofa sebagai Bupati Kudus, sejauh ini masih mangkrak dan belum

difungsikan sama sekali.

Menurut Tamzil, Rumah Kreatif yang akan dibangunnya tersebut akan dijadikan sebagai pusat untuk memasarkan produk UMKM Kudus, serta menampilkan inovasi dan kreasi masyarakat Kudus. ‘’Trade Center yang ada saat ini kalau saya lebih baik dijadikan

SERAH TERIMA: Bupati Kudus HM Tamzil saat menyerahkan kenang-kenangan kepada mantan Pj Bupati Kudus, Riena. ■ Foto: Ali Bustomi/SR

sebagai rumah kreatif untuk menampilkan kreasi dan inovasi yang ada di Kudus,’‘ kata Tamzil setelah acara serah terima jabatan di Pendopo Kabupaten Kudus, Rabu (26/9).

Kata Tamzil, selain sebagai pusat displai kreasi masyarakat Kudus, gedung yang memiliki luas 2.180 meter persegi itu direncanakan juga sebagai tempat promosi pariwisata.

Dipilihnya tempat tersebut dinilai strategis, sebab letaknya di dekat pusat keramaian juga mudah dijangkau. ‘’Termasuk sebagai tempat promosi pariwisata. Masak promosi pariwisata tempatnya di kebun. Setidaknya kalau di situ, paling tidak yang masuk Kudus bisa langsung tahu,’‘ katanya.

■ Belum Selesai Trade Center sendiri saat ini pembangunannya belum selesai. Pagar seng masih mengelilingi gedung berlantai dua. Sedangkan di lantai dua, kaca penutup pun masih belum

terpasang.

Meski begitu, kata Tamzil, rencana penyelesaian pembangunan gedung yang telah menghabiskan biaya sebesar Rp 12,46 miliar pada tahun 2017 itu tidak lagi menggunakan APBD. Melainkan menggunakan biaya Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan. ‘’Kala bisa penyelesaian pembangunannya jangan dari APBD, minta CSR perusahaan,’‘ kata Tamzil.

Dalam kesempatan yang sama, Tamzil juga akan menindaklanjuti janji kampanyenya perihal pelatihan wirausaha. Dalam waktu dekat, dia bakal mendidik 50 warga untuk dilatih wirausaha.

Sedangkan untuk tahun depan direncanakan tetap berlanjut dengan jumlah warga yang dilatih lebih banyak. ‘’Tahun depan kita lanjutkan, bisa jadi 500 wirausaha. Misalnya pelatihan ada barista, gebyok, fotografi,’‘ katanya. ■ Tom/SR

HUT, Karyawan PT KAI Lakukan Napak Tilas GROBOGAN - Kebersamaan perjuangan pelayanan jasa transportasi ditunjukkan puluhan karyawan PT KAI di usianya ke-73. Dimana, dengan semangat mereka sengaja mendatangi stasiun atau oleh sebagian orang disebut sebagai halte kereta pertama di Indonesia.

Kegiatan bertajuk napak tilas dilaksanakan dalam rang ka memperingati HUT ke-73 Kereta Api pada 28 September 2018. Manajemen PT KAI Daop 4 Semarang tetap semangat berjalan kaki sejauh 11,6 km dari Stasiun Brumbung hingga Stasiun Tanggung.

“Napak tilas diikuti 70 pegawai PT KAI Daop 4 Semarang dipimpin Kepala

Daerah Operasi 4 Semarang, Yosita,” kata Suprapto, Manajer Humas Daop IV .

Jalan kaki, tik saja menjadi kesempatan mengingat prosesi pembangunan jalur pertama di Indonesia, namun juga menjadi kesempatan untuk melihat secara langsung kondisi jalur yang sudah berusia ratusan tahun.

“Kita sebagai generasi penerus insan kereta api harus banyak bersyukur bahwasannya transportasi kereta api di Indonesia hingga saat ini terus mengalami kemajuan,” Harap Yosita.

Diharapkan nantinya, transportasi kereta api baik di sektor angkutan penumpang maupun barang dapat terus

meningkat dari tahun ke tahun. Sehingga nantinya, transportasi kereta api bisa menjadi tulang punggung bagi transportasi nasional.

■ Stasiun Tertua Stasiun Brumbung dan Tanggung merupakan bagian dari empat stasiun tertua di Indonesia setelah Stasiun Semarang dan Alas Tua. Dimana jalur ini kali pertama dibuka pada 10 Agustus 1867 dan merupakan jalur kereta api pertama yang beroperasi di Indonesia pada lintas jalur rel dari Semarang - Tanggung yang berjarak 25 kilometer oleh Gubenur Jenderal Ludolph Anne Jan Wilt Sloet Van De Beele.

Tercatat 16 perjalanan kereta api yang melintas di jalur Stasiun BrumbungStasiun Tanggung saat ini setiap harinya. Perjalanan terdiri dari 10 perjalanan KA penumpang dan enam kerata api barang. “Kami ucapkan terimakasih kepada para pengguna jasa kereta api yang telah mendukung terhadap perkembangan angkutan massal berbasis rel selama ini.

Diharapkan ke depannya, transportasi kereta api bisa terus meningkat peran sertanya di dalam roda pembangunan ekonomi di wilayah Jawa Tengah pada khususnya, dan Indonesia pada umumnya,” Ucap Suprapto. ■ lek/SR

NAPAK TILAS : Dalam memperkuat HUT ke-73 Kereta Api, karyawan PT KAI Daop 4 Semarang dipimpin Kepala Daerah Operasi 4 Semarang, Yosita, melakukan napak tilas dengan jalan kaki sejauh 11,6 kilometer. ■ Foto: Felek Wahyu/SR

PANTURA BARAT

Kamis Kliwon, 27 September 2018

Warga Limbangan Wetan Geruduk Pemkab BREBES - Warga Kelurahan Limbangan Wetan, Kelurahan/Kecamatan Brebes yang tergabung dalam Paguyuban Pedagang Kali Sigeleng (PPKS) mendatangi Badan Pengelolaan Pendapatan, Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Brebes, Rabu (26/9).

Kedatangan perwakilan pedagang yang berjumlah sekitar 25 orang ini, dalam rangka menindaklanjuti dari rencana Pemkab yang akan membangun kawasan sekitar Sungai Sigeleng dengan anggaran yang direncanakan sebesar kurang lebih Rp 800 juta.

Pasalnya, pedagang merasa kuaatir, dengan anggaran yang terlalu minim itu, mereka tidak bisa lagi memanfaatkan lokasi itu untuk berjualan seperti sedia kala.

“Sebenarnya PPKS mendapat undangan untuk audensi di Kantor Bupati Brebes.

Namun, diarahkan ke BPPKAD. Kami tidak mempermasalahkan pemindahan lokasi audensi. Yang terpenting bagaimana tuntutan para pedagang di sepanjang Sungai Sigeleng bisa diwujudkan,“ jelas Ketua PPKS Agus Setiyawan saat dihubungi usai audensi dengan Kepala BPPKAD Kabupaten Brebes, Ir Djoko Gunawan MT di ruang kerjanya.

Agus menambahkan, selama ini warga yang menempati lahan sekitar Sungai Sigeleng sudah beritikad baik untuk membongkar sendiri bangunannya. Dengan harapan, nantinya akan dibangunkan kembali tempat usaha baru oleh pemerintah yang diseragamkan dalam bentuk shelter.

“Pemkab Brebes rencananya hanya mengalokasikan anggaran senilai Rp 800 juta. Ini memancing keresahan warga, karena anggaran itu hanya bisa untuk meng-cover infrastruktur trotoar saja. Makanya kami datang kesini untuk mengadukan nasib para pedagang,” kata Agus.

Agus mengatakan, keresahan warga semakin bertambah setelah proses normalisasi sungai tidak sampai ke utara (muara sungai). Hal itu dikuatirkan di wilayah Limbangan Wetan khususnya dan juga Limbangan Kulon akan tergenang banjir karena aliran sungai tersumbat di wilayah utara

AUDENSI : Perwakilan pedagang diterima Kepala BPPAD Kabupaten Brebes, Ir Djoko Gunawan MT untuk mengikuti audensi terkait tuntutan dibangunnya kios usaha di pinggiran Sungai Sigeleng, Rabu (26/9). ■ Foto. Eko Saputro-ad saat musim hujan tiba.

■ Audiensi Menanggapi keluhan itu, Kepala DPPKAD Ir Djoko Gunawan MT yang menemui warga menyebut, saat ini pemkab melalui draft usulan APBD 2019 mengalokasikan anggaran senilai Rp 3 miliar.

“Anggaran tersebut sesuai rencana untuk pelebaran

jalan dari depan 2 meter dan pengaspalan dengan volume sedapatnya sekaligus untuk trotoar. Di luar itu, untuk pendirian kios pemkab juga telah mengalokasikan senilai Rp 200 juta. Jadi bukan Rp 800 juta yang diusulkan.

Melainkan total anggarannya sampai Rp 3,2 miliar,” lanjut Djoko di hadapan 25 perwakilan pedagang yang turut

Pedagang Pasar Darurat Keluhkan Lapak PEKALONGAN-Ratusan pedagang yang menempati pasar darurat di Sorogenen, Kota Pekalongan mengeluhkan keberadaan lapak-lapak liar yang belakangan marak bermunculan di luar pasar, Rabu (26/9).

Karena kondisi itu membuat pembeli enggan masuk. Dampaknya mereka merasa dirugikan.

Bahkan kasus itupun diadukan ke walikota agar bisa ditindaklanjuti.

Seorang pedagang Suratman, menuturkan, munculnya lapak liar yang berjualan di luar pasar darurat jelas sangat dikeluhkan para pedagang.

Mengingat, hal itu membuat pembeli enggan masuk, dampaknya pedagang yang di dalam daganganya sepi dan merugi. Karena pembeli sudah dicegat mereka.

Bahkan kondisi itupun diadukan ke walikota, pedagang meminta

ditertibkan. Selain itu, ada pedagang yang mencium aroma tidak sedap jika lapak diperjualbelikan atau disewakan. “Jadi terhadap berbagai permasalahan itu pemkot harus bertindak,”katanya.

Sementara Walikota Pekalongan, Moch Saelany Machfudz yang menerima pengaduan para pedagang, langsung meminta dinas terkait untuk menginventarisasi permasalahan yang

dikeluhkan pedagang untuk kemudian ditindaklanjuti secar atuntas.

Mengaku sedih dan prihatin, jika berbagai kasus mendera para pedagang.Untuk itu, ia meminta sleuruh pedagang masuk ke pasar darurat tanpa kecuali. “Jika ada yang membuka lapak di luar berarti liar dan akan ditertibkan secara tegas,”katanya.■ K-28-ad

13.158 Petani Belum Urus Kartu Tani KENDAL - Jumlah petani di Kabupaten Kendal hingga Rabu (26/9) tercatat sebanyak 74.953 orang. Namun, dari angka tersebut, yang sudah memiliki kartu tani sekitar 61.795. Dengan begitu sebanyak 13.158 petani belum mengurus kartu tani. Dari kartu tani yang sudah dicetak, masih banyak yang belum diambil oleh pemiliknya yakni sekitar 11.390 kartu.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kendal, Diah Aning Budiarti mengatakan, sebenarnya pihak perbankan sudah mengundang para petani di balai desa. Namun, petani banyak yang tidak datang. Padahal kartu tani yang sudah dicetak, harus diambil sendiri oleh pemiliknya dan tidak boleh diwakilkan. Petani harus meluangkan waktu ke bank untuk mengambil kartunya,’‘ kata dia.

Diah Aning juga

menyampaikan, pihaknya terus berupaya mengajak petani segera membuat kartu tani. Saat ini kartu itu belum diberlakukan sepenuhnya, karena masih ada toleransi untuk petani yang belum memiliki kartu. Petani masih bisa mendapat pupuk

Provinsi Jawa Tengah yang mengharuskan petani menggunakan kartu tani. ‘’Sekarang persyaratan untuk mendapatkan kartu tani itu lebih mudah, tetapi petani kurang respon, sehingga petugas penyuluh pertanian yang harus lebih

‘’Sekarang persyaratan untuk mendapatkan kartu tani itu lebih mudah, tetapi petani kurang respon, sehingga petugas penyuluh pertanian yang harus lebih mengingatkan’‘

bersubsidi, asal terdaftar sebagai kelompok tani.

■ Diberlakukan Namun ke depan akan diberlakukan, yaitu dengan adanya Surat Edaran dari Biro Isda

mengingatkan,’‘ tambahnya.

Anggota Komisi B DPRD Kendal, Sri Supriyati mengatakan, teknologi dibuat untuk memperbaiki sistem distribusi yang lebih baik.

Selain bertujuan mempermuda petani mendapatkan pupuk sesuai kebutuhannya. Jika sekarang masih terdapat kesulitan, itu mungkin karena mereka belum terbiasa. Jika ada yang belum maksimal, tentu harus dimaksimalkan. ‘’Semua pihak harus bersinergi agar program kartu tani bisa berjalan dengan baik,’‘ tutur dia.

Salah seorang distributor pupuk, Tardi, mengatakan, tidak sedikit kendala penggunaan kartu tani. Salah satunya yaitu mesin kartu gesek yang tidak lancar ketika digunakan akibat gangguan jaringan internet. Bagi petani kata dia, juga merasa tidak efektif dengan kartu tani, karena harus mengisi saldo terlebih dahulu ke bank. ‘’Saat ini petani belum siap dengan kartu tani,’‘ jelasnya. ■ SMN/H36-ad

hadir dalam audiensi itu.

Sementara, pengurus PPKS lainnya, Didi Teguh Subagyo dalam kesempatan itu memaparkan, pihaknya akan kembali beraudensi dengan Pemkab Brebes jika tuntutan warga tidak terpenuhi dan hanya sebatas janji saja.

“Mudah-mudahan, apa yang disampaikan oleh

Kepala BPPKAD tidak sebatas lips service saja.

Apalagi, ini kaitannya dengan masalah perut para pedagang khususnya yang sangat mendambakan bisa berjualan lagi di lokasi yang sekarang sudah rata dengan tanah,” ungkap Teguh. ■ ero-ad

Rumah Pengusaha Dibobol Anak Buah Sendiri KAJEN - Rumah pengusaha jins wash bernama Agustus (36) di Perum Puri Selatan, Kelurahan Kedungwuni Timur, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, dikuras oleh anak buahnya sendiri. Pelaku berinisial EI (35), warga Kecamatan Buaran, mengambil seekor burung Murai kesayangan korban, dan menguras sejumlah perhiasan milik korban. Korban mengalami kerugian sekitar Rp 40 juta.

Kasus pencurian ini terjadi pada Sabtu (22/9), sekitar pukul 14.00 WIB. Tersangka sendiri akhirnya berhasil ditangkap jajaran Polsek Kedungwuni saat akan menjual perhiasan milik korbannya di salah satu toko emas di Kecamatan Kedungwuni, Rabu (26/9).

Kapolsek Kedungwuni AKP Kalunk Muktiana, menerangkan, pada Sabtu (22/9), sekitar pukul 14.00 WIB, korban dan istrinya pulang ke rumahnya di Perum Puri Selatan, Kedungwuni. Akibat kunci rumah hilang, korban pun masuk ke dalam rumah menggunakan kunci cadangan. Saat di dalam rumah, korban kaget melihat burung murai kesayangannya tidak ada di dalam sangkar.

Korban pun meminta istrinya untuk mengecek ke dalam kamar tidur, apakah ada barang-barang lainnya yang juga hilang. “Ternyata benar, sejumlah perhiasan milik istri korban juga hilang,” terang Kalunk.

Diterangkan, perhiasan milik korban yang hilang di antaranya, 1 gelang rantai 8 gram, 3 gelang krincing 22 gram, 1 gelang emas putih 3 gram, 2 cincin 24 gram, 1 gelang tali berbandul, dan 3 buah emas murni 3 gram.

Menurutnya, korban diperkirakan mengalami kerugian Rp 40 juta.

“Berdasarkan laporan korban, petugas melakukan olah TKP dan penyelidikan di lapangan. Pelaku akhirnya berhasil kita tangkap saat akan menjual emas hasil curiannya di toko emas di wilayah Kedungwuni,” terang dia.

Menurutnya, tersangka merupakan anak buah korban sendiri. Korban memiliki usaha jins wash di Desa Sastrodirjan, Kecamatan Wonopringgo. Pada Sabtu itu, korban meletakan tas punggung yang di antaranya berisi kunci rumah di atas meja gosokan di tempat usahanya tersebut. Ternyata, pelaku mengambil kunci rumah milik korban, sehingga bisa masuk ke dalam rumah korban dan menguras perhiasan milik korbannya.

Sementara itu, jajaran Polsek Kedungwuni juga berhasil mengamankan seorang karyawati toko emas yang diduga menggelapkan sejumlah emas dagangan milik majikannya.

Tersangka berinisial SB (20), warga Kelurahan Pekajangan, Kecamatan Kedungwuni. Akibat perbuatan tersangka ini, pemilik toko emas Gajah di Jalan Raya Capgawen, Kedungwuni, mengalami kerugian sekitar Rp 60 juta.

“Tersangka ini karyawan toko emas Gajah yang dipercaya oleh pemilik toko untuk menyimpan perhiasan yang digadai, namun beberapa kali disalahgunakan dengan cara perhiasan yang telah disimpan diajukan lagi seolaholah ada orang yang mau menggadaikan, dan berulang seperti itu beberapa kali. ■ haw-ad

Pemkab Kendal Bangun Tugu Batas Kota KENDAL - Pemerintah Kabupaten Kendal mempercantik wilayah perbatasan sebagai wajah kota yang harus ditonjolkan.

Salah satunya dengan membangun tugu batas kabupaten/kota di Desa Sumberejo, Kaliwungu, Kendal.

Pembangunan tugu yang bakal menjadi salah satu ikon Kendal itu sudah dilaksanakan sejak Agustus dan ditarget rampung pertengahan Desember mendatang. Bangunan tugu berupa pilar yang berdiri megah di median jalan utara dan selatan jalan.

Kasi Pertamanan dan

Permakaman Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kendal, Wahjuono Irwanto, mengatakan, bangunan utama berada di median jalan terdiri dari tiga pilar setinggi 12 meter yang masing-masing di atasnya terdapat kendi besar dari tembaga. Pilar-pilar itu berbentuk ranting pohon khas kendal yaitu Pohon Kendal. ‘’Kendil yang terbuat dari tembaga berada di atas pilar,’‘ katanya Rabu (26/9).

■ Tujuh Pilar Wahju menjelaskan, bangunan pilar di sisi kiri dan kanan bentuknya sama, yaitu masing-masing terdiri

TUNJUKKAN GAMBAR: Kasi Pertamanan dan Permakaman, Wahjuono menunjukkan gambar rencana pembangunan tugu batas kota di Kaliwungu. ■ Foto: SMN/Rosyid Ridho-ad

atas tujuh pilar yang bentuknya seperti orang sedang duduk tahiyat. Di bagian bawah depan deretan tujuh pilar itu terdapat tulisan Kendal Beribadat.

Selain itu bakal dipasang lampu sorot. ‘’Pembangunan tugu menelan anggaran Rp 6,7 miliar,’‘ terang dia.

Wahjuono menambahkan, selama pembangunan proyek diupayakan supaya material yang digunakan tidak mengganggu arus lalulintas.

Maka dari itu pembangunan dilakukan secara bertahap, yaitu dimulai dari pilar bagian utara, kemudian dilanjutkan pilar di bagian tengah dan tahap terakhir

pilar di bagian selatan.

Gapura batas wilayah yang lama akan dibongkar.

Sebab berdasarkan peranturan pemerintah pusat, tidak boleh membuat bangunan yang melintang di jalan. Gapura bertuliskan Selamat Datang Kabupaten Kendal yang lama juga terkena proyek pembangunan pintu keluar jalan tol Semarang-Batang.

“Gapura perbatasan bakal dibongkar karena terkena proyek untuk pintu keluar tol, sehingga bangunan tugu batas dibuat mundur ke barat sekitar 50 meter dari tugu yang lama,’‘terangnya. ■ SMN/H36-ad

Satu Poin Lagi

Kamis Kliwon, 27 September 2018

15

TIMNAS Indonesia U-16 tinggal membidik satu poin lagi saat melawan India, agar bisa lolos ke babak perempat final Piala Asia 2018. Duel India dengan Indonesia akan berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kamis (27/9). Kedua tim samasama tinggal membutuhkan tambahan satu poin untuk lolos ke babak delapan besar.■ dtc-Am

KONI Kota Magelang Targetkan Perbaiki Peringkat MAGELANG- KONI Kota Magelang menargetkan pada kontingennya yang akan berlaga pada Porprov XV Jateng yang digelar di Surakarta, pada 19-25 Oktober mendatang, bisa memperbaiki peringkat dan menambah medali emas dibandingkan prestasi yang diraih pada 2013 lalu.

“Pada Porprov Jateng 2013 lalu, kontingen Kota Magelang berada pada peringkat 25 dengan perolehan empat medali emas, 18 perak dan 34 perunggu.

Sedangkan di tahun ini, kami menargetkan untuk memperbaiki peringkat,” kata Ketua Harian KONI Kota Magelang Subarkah, Rabu (26/9).

Dia menambahkan, meskipun menargetkan untuk bisa memperbaiki peringkat

dari sebelumnya, tetapi pihaknya belum berani menargetkan jumlah medali emas yang harus diraih.

Untuk memacu semangat para atlet Kota Magelang bisa meraih prestasi yang maksimal, Pemkot Magelang telah menyerahkan dana hibah untuk KONI sebesar Rp 1 miliar.

Selain itu, pada APBD Perubahan 2018 juga dianggarkan lagi untuk KONI

sebesar Rp 1,4 miliar.

Dia menyatakan, saat pengukuhan Kontingen Kota Magelang, pada Selasa (25/9) lalu, Walikota Magelang telah menyerahkan uang pembinaan kepada perwakilan atlet dan pelatih. ‘’Semua atlet menerima uang yang sama, dan digunakan untuk transport latihan dan uang penyegar latihan,’’ imbuh Subarkah, didampingi Ketua Bidang Pembinaan Prestasi, Madi.

■ Latihan Maksimal Dia juga menerangkan, bantuan itu hanya diberikan untuk empat kali latihan dalam seminggu. Namun dirinya meminta semua atlet berlatih sembilan hingga 10 kali dalam seminggu.

“Ini karena anggaran kami terbatas. Kalau atlet ingin meraih prestasi harus berlatih maksimal,’’ imbuh Subarkah, yang juga menjabat sebagai Kabid Olahraga Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Magelang .

Sementara itu, pihaknya juga telah menyiapkan bonus bagi atlet yang berprestasi melalui APBD Perubahan 2018. Namun untuk besaran bonus itu, pihaknya belum bisa memerincinya. Subarkah mengungkapkan, pada Porprov Jateng nanti, Kota Magelang akan memberangkatkan sebanyak 86 atlet, dan akan mengikuti 21 cabang olahraga dari 35 cabang olahraga, yang bernaung di bawah KONI Kota Magelang. ■ ias-Am

■ Kejurnas KU XIII/2018

Zahra Raih Perak

LATIHAN FISIK: Atlet dayung Blora latihan fisik dan tekanik di Waduk Mulur, Sukoharjo, belum lama ini. ■ Foto: Wahono

Pedayung Blora Genjot Fisik di Waduk Mulur BLORA- Sudah selama sepekan ini, pedayung Blora yang dipersiapkan berlaga di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng XV/2018, meningkatkan latihan fisik dan teknik, dengan berlatih di Waduk Mulur, Sukoharjo.

Sebelum turun di air, tim dayung kabupaten penghasil kayu jati yang berambisi untuk tetap bisa mempertahankan diri sebagai juara umum di cabor ini, memulai dengan latihan fisik di darat, dan lari keliling waduk.

“Sudah beberapa hari ini, anak-anak turun di air, digenjot teknik dan fisiknya,” jelas pelatih PODSI Blora, Sukiman, belum lama ini. Atlet dayung Blora berada di Waduk Mulur itu, untuk melakukan pemusatan latihan (TC) selama sekitar satu bulan, karena Waduk Tempuran Blora mengering, dari dampak musim kemarau.

Menurut Sukiman, atlet yang masuk TC itu, semua dipersiapkan untuk turun di porprov, yang akan digelar

selama sepekan di Solo, pada 19-25 Oktober mendatang.

Dan sudah sejak Rabu (18/9) lalu, seluruh atlet dayung (PODSI) Blora, ofisial, teknisi dan peralatan, sudah boyongan ke Sukoharjo, untuk menjalani TC. Mereka terpaksa boyongan TC ke Waduk Mulur, lantaran basecamp (tempat latihan) di Waduk Tempuran, Blora, airnya sangat minim, akibat dampak musim kemarau. Dan kondisi itu sudah berjalan sebulan lebih, sehingga dirasa mengganggu latihan.

Agar latihan maksimal, tim dayung diboyong ke Waduk Mulur. Salah satu alasannya, selain sudah dapat izin untuk lokasi TC, waduk itu juga untuk ajang lomba porprov nanti.

Tim dayung Blora yang dipersiapkan bertarung di ajang ini, terdiri enam atlet putri, dan 11 atlet putra, didampingi empat orang ofisial, pelatih dan teknisi.

Sebanyak 17 atlet itu, akan turun di 20 nomor dalam kelas Kayak, Kano, Rowing, dan Parahu Naga untuk perorangan, doble, dan tim (beregu). ■ K-9-Am

BLORA- Turun di nomor Lead Youth C, Najiha Zahra, atlet panjat tebing Blora yang memperkuat tim Jateng di Kejurnas Kelompok Umum (KU) XIII/2018 Riau, berhasil membawa pulang medali perak.

Di nomor Lead Youth C, Zahra mencatat waktu tercepatnya 2:52 detik, dibawah Alya Rifqiyah Fiddian, peraih medali emas asal Jatim. Medali perunggu diraih Iinaas Nur Ghani (2:47), juga dari Jatim.

“Zahra, hanya terpaut sepersekian detik saja dari peraih medali emas,” jelas H Nur Fatoni, ofisial tim yang mendampinginya di Riau.

Menurut dia, selain Najiha Zahra, Berthdigna Devi, atlet panjat tebing Blora juga dipercaya Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Jateng, tampil di Kejurnas KU XIII/2008 Riau.

Kedua alet Blora itu, diturunkan di Kejuaran Nasional (Kejurnas), didasarkan dari catatan prestasi yang selama ini pernah diraih kedua atlet andalan Kota Sate itu.

“Berthdigna Devi akan turun di putaran final junior putri, Kamis (27/9) ini,” jelas Fatoni dalam rilisnya ke Persatuan Wartawan Indoensia (PWI) Blora.

■ Speed World Record Tidak hanya dua pemanjat tebung dari Blora saja, Pengprov FPTI Jateng juga menunjuk atlet berprestasi dari daerah lainnya, guna memperkuat kontingen Jateng turun di Kejurnas yang digeber di Kabupaten Indragiri Hilir

itu.

Kejurnas KU akan berlangsung di Venue Sport Climbing Indragiri Hilir, Riau, 22-29 Oktober mendatang. Tiga pemanjat tebing Jateng lainnya yang ikut adalah, Kiromal Kabbin (Batang), M Muamafr Izadi (Kota Tegal), dan Nafatika Astuti (kudus).

Sebagian atlet Jateng yang akan turun di Kejurnas Riau, seperti Berthdigna Devi dan Kiromal Kabbin, adalah atletatlet yang pernah meraih prestasi di kejuaraan yang diikuti provinsi ini di Indonesia.

Fatoni sendiri menyatakan optimismenya, atlet Blora Berthdigna Devi yang akan turun di nomor Speed World Record, bisa berperstasi dan membawa pulang minimal medali perak. ■ K-9-Am

JUARA II : Atlet panjang tebing asal Blora, Najiha Zahra, berhasil keluar sebagai juara II Lead Youth C, Kejurnas KU XIII/2018, Indragiri Hilir, Riau. ■ Foto : Ist/FPTI-Jateng

Bersatunya Atlet Tua & Muda Demi Emas Porprov SORE menjelang, sekumpulan bapak dan ibu paruh baya masih terlihat sibuk di sudut sebelah barat Gedung Sasana Krida, GOR Satria Purwokerto.

Sesekali mereka tampak melempar sesuatu. Kemudian berkerumun di tengah, lalu menyebar lagi dan melempar lagi.

Bapak-ibu itu sebagian adalah guru, ada yang paling senior secara usia, namanya Purwanto (54), guru SMP N 1 Banyumas. Di antara para guru senior itu, juga terlihat anak muda yang ikut sibuk melempar sesuatu seperti bola.

Mereka merupakan atlet-atlet yang akan ikut bertanding dalam Porprov Jateng pada Oktober mendatang. Bagi sebagian orang awam, petanque masih terdengar asing di telinga. Cabang olahraga (cabor) ini juga baru akan dipertandingkan untuk pertama kalinya di Porprov Jateng 2018 ini. Dan para bapak-ibu guru serta anak muda tadi, merupakan atlet-atlet petanque.

Ada delapan atlet yang kita turunkan untuk porprov besok, sebagian besar atlet merupakan guru, ada atlet yang tertua usianya sudah 54 tahun, mungkin baru di petanque ada atlet yang usianya lebih tua dari pelatihnya, kata pelatih cabor

petanque, Suryanto, sedikit berkelakar.

Banyumas sendiri sudah lolos di 11 nomor dalam cabor petanque ini. Persiapannya sendiri sudah dilakukan sejak awal tahun, dan dalam lima bulan terakhir lebih diintensifkan lagi.

Menurut Suryanto, selama empat bulan lalu, para atlet ini mengikuti training centre (TC) desentralisasi di SMP N 1 Karanglewas. Kemudian sudah dua minggu terakhir ini mengikuti TC sentralisasi di

Hotel Meotel.

Latihan juga lebih diintensifkan, dalam satu hari ada tiga kali jadwal latihan, pagi hari mulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 06.30 WIB, sore pukul 15.00-17.30 WIB, dan malam hari mulai pukul 19.00 21.00 WIB. TC ini, kata Suryanto, sangat penting, selain latihan lebih intensif, juga untuk menumbuhkan kekompakan antaratlet dan pelatih.

■ Dua Medali Emas ‘’Selama empat bulan TC

BERLATIH: Para atlet cabor petanque yang sebagian besar guru dan sudah berumur, tengah berlatih untuk menghadapi Porprov Jateng 2018. ■ Foto: Hermiana E Effendi

desentralisasi, kekompakan antaratlet petaque kian terbina.

Bahkan usia sudah tidak menjadi penghalang, selain atlet tertua 54 tahun, di tim kami juga ada atlet yang muda, namanya Arif Saefudin (22), dia baru lulus kuliah, terangnya.

Ditambahkan dia, TC sentralisasi yang sekarang sedang berlangsung ini, untuk menumbuhkan kekompakan dan rasa kebersamaan antaratlet cabor, dengan pelatih dan pengurus. Semua sudah saling mengenal dan memantapkan tekad, untuk mendulang 100 medali emas bagi Banyumas Cabor petanque menargetkan bisa menyumbang dua medali emas untuk Banyumas. Target itu merupakan target realistis, dan sang pelatih optimistis timnya bisa melampaui target itu. Banyumas sendiri menargetkan bisa mengantongi 100 medali emas dalam porprov mendatang, Sebagaimana dikatakan Ketua KONI Banyumas, Bambang Setyawan. Target 100 medali emas ini meningkat cukup siginifikan, bila dibanding porprov sebelumnya, dimana Banyumas hanya meraih 62 emas. ■ Hermiana E Effendi-Am

Tandem Raikkonen SIAPA tandem Kimi Raikkonen di Sauber untuk musim 2019 telah diketahui. Dia adalah pebalap Italia berusia 24 tahun, Antonio Giovinazzi. Giovinazzi saat ini berstatus sebagai test driver Sauber dan juga Ferrari.

“Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan, dan sebuah kebahagiaan bisa mendapatkan kesempatan membalap bersama tim ini,” Giovinazzi, seperti dikutip dari Autosport, Rabu (26/9).■ dtc-Am

16

Kamis Kliwon, 27 September 2018

Mantan Kapten Chelsea pada masa diasuh Jose Mourinho itu, juga mengaku bangga pada para pemainnya. Dia tak pernah meragukan kemampuan para pemainnya. Mentalitas pemain Derby pun tak luput dari pujian Lampard.

“Meski melewatkan peluang ketika anda merasa punya kesempatan untuk kembali ke permainan dan kebobolan enam menit di perpanjangan waktu, mereka memiliki mentalitas untuk berjuang dan menendang penalti, dan memberikan performa yang luar biasa. Saya hanya pelatih yang sangat bangga. Mereka sungguh hebat,” tandas Lampard.■ Am-Yn

MANCHESTER- Nasib pelatih Manchester United, Jose Mourinho, kini seakan telah berada di ujung tanduk. Gambaran itu makin jelas, setelah tim yang diasuhnya kalah dalam drama adu tendangan penalti dengan skor 7-8 (2-2), pada laga babak ketiga Carabao Cup (Piala Liga Inggris), yang digelar di Stadion Old Trafford, Rabu (26/9) dini hari WIB.

Atas hasil buruk ini, para pendukung Setan Merah sepertinya sudah tidak bisa menolerir lagi.

Di dunia maya, sejumlah fans mulai mendesak, agar Mourinho segera mundur.

Musim ini MU bisa dikatakan mencatatkan start buruk. Mereka sempat mendapatkan dua kekalahan beruntun dari Brighton & Hove Albion serta kalah 0-3 dari Tottenham Hotspur di Old Trafford. Sempat bangkit dari dua hasil buruk itu, MU kembali meraih dua hasil buruk lagi. Usai ditahan imbang Wolverhampton di akhir pekan lalu.

Dilansir dari Manchester Evening News, banyak pendukung MU yang mendesak Mourinho mundur dari jabatannya.

Sementara itu, mantan pelatih Real Madrid itu menyatakan, dirinya mengakui sudah berusaha melakukan berbagai langkah, untuk menjaga keunggulan timnya. “Kata-kata saya pada babak pertama sama dengan yang saya katakan saat bertemu Wolves. Saya bilang, pertandingan masih terbuka, dan kami harus menutupnya. Tapi kami kemudian malah kebobolan,” kata Mou, di situs resmi MU. “Anak muda dari Derby itu melepas tendangan yang luar biasa, tapi kami langsung menunjukkan reaksi instan. Tendangan kami membentur gawang, dan kami menciptakan lebih banyak peluang. Tapi kemudian kami mendapatkan kartu merah dan masalah kami semakin besar,” jelas dia lagi.

Mourinho menyadari, timnya memiliki kelemahan dalam hal adu penalti. Mourinho menyebut, Eric Bailly, Phil Jones, atau Lee Grant bu-

kanlah penendang yang bagus. Karenanya, Mourinho sudah yakin, timnya akan kalah kalau sampai memasuki penendang ketujuh dalam adu penalti.

“Adu penalti adalah lotere, dan kami gagal satu kali. Kami tahu kalau adu penalti ini sampai memasuki penendang ketujuh, maka kami akan kalah. Ada Jones, Eric, dan Lee yang bukan penendang yang bagus. Tapi kami sudah melakukannya dengan baik, meski melakukan kesalahan satu kali,” terang Mourinho.

J A D W A L LA LIGA Alavés vs Getafe Real Valladolid vs Levante Girona vs Real Betis

SERIE A SPAL vs Sassuolo Empoli vs AC Milan

HASIL PERTANDINGAN CARABAO CUP AFC Bournemouth 3 (J Stanislas 14, J Ibe 58pen, C Wilson 90) - Blackburn Rovers 2 (C Conway 63, A Armstrong 72pen) Blackpool 2 (A Gnanduillet 28, J Spearing 90) - Queens Park Rangers 0 Burton Albion 2 (L Boyce 62, J Allen 83) Burnley 1 (K Long 40) Millwall 1 (T Elliott 61) - Fulham 3 (J Bryan 7, L de la Torre 52, C Christie 68) Oxford United 0 - Manchester City 3 (Gabriel Jesus 36, R Mahrez 78, P Foden 90)

MENANG: Para pemain Derby County merayakan kemenangan timnya atas MU dalam adu tendangan penalti. Scott Carson sang penjaga gawang Derby pun, tak kalah girangnya.■ Foto: dailymail

■ Berani Sedangkan pelarih Derby County, Frank Lampard mengaku terkejut, dengan keberhasilan timnya mengalahkan tim sekelas MU. Menurut Lampard, satu hal yang paling mengejutkan adalah, performa timnya yang tampil begitu berani dan percaya diri, di stadion sebesar Old Trafford. Dia memuji kemampuan timnya mengontrol pertandingan, terbukti Derby sebenarnya bisa menang di waktu normal.

“Saya sedikit terkejut. Performa yang luar biasa dari tim dalam hal kepribadian kami. Tertinggal 0-1 dengan cepat, di Old Trafford, lalu bermain seperti cara mereka dan mengontrol elemen besar pertandingan.” puji Lampard, seperti dikutip dari Sky Sports, Rabu (26/9).

Preston North End 2 (C Robinson 27, T Barkhuizen 66) - Middlesbrough 2 (A Fletcher 34, M Tavernier 69) (Middlesbrough win 4-3 on penalties) Wolverhampton Wanderers 0 - Leicester City 0 (Leicester City win 3-1 on penalties) Wycombe Wanderers 3 (P Cowan-Hall 17, S Saunders 61pen, J McCarthy 75) - Norwich City 4 (J Rhodes 12, 14, 51, T Trybull 41) Manchester United 2 (Mata 3, M Fellaini 90) - Derby County 2 (H Wilson 59, J Marriott 85) (Derby County win 8-7 on penalties) West Bromwich Albion 0 - Crystal Palace 3 (A Townsend 6, P van Aanholt 76, A Townsend 81)

LA LIGA Espanyol 1 (Mario Hermoso 68) - Eibar 0 Real Sociedad 2 (Jon Bautista 5, Willian José 78) - Rayo Vallecano 2 (L Advíncula 31, Ó Trejo 36pen) Atletico Madrid 3 (A Griezmann 16, T

P E R T A N D I N G A N Partey 29, Koke 33) - Huesca 0 1. Barcelona 5 4 1 2. Real Madrid 5 4 1 3. Atletico Madrid 6 3 2 4. Alavés 5 3 1 5. Espanyol 6 3 1 6. Celta Vigo 5 2 2 7. Real Sociedad 6 2 2 8. Girona 5 2 2 9. Sevilla FC 5 2 1 10. Getafe 5 2 1 11. Eibar 6 2 1 12. Athletic Bilbao 4 1 3 13. Real Betis 5 1 3 14. Villarreal 5 1 2 15. Valencia 5 0 4 16. Levante 5 1 1 17. Rayo Vallecano 5 1 1 18. Huesca 6 1 1 19. Real Valladolid 5 0 3 20. Leganes 5 0 1

0 0 1 1 2 1 2 1 2 2 3 0 1 2 1 3 3 4 2 4

16-5 13 12-3 13 8-4 11 8-5 10 6-4 10 10-8 8 9-9 8 7-8 8 10-6 7 4-4 7 5-7 7 7-6 6 3-5 6 2-3 5 3-5 4 8-11 4 5-12 4 6-16 4 3-5 3 4-10 1

SERIE A Internazionale 2 (M Icardi 45pen, D D’Ambrosio 77) ‘- Fiorentina 1 (M Škriniar 53og)

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

Juventus Napoli Sassuolo Fiorentina Internazionale Lazio SPAL Udinese Sampdoria Parma Genoa AC Milan Atalanta AS Roma Torino Cagliari Empoli Bologna Frosinone Chievo Verona

5 4 3 3 3 3 3 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 0 0

0 0 1 1 1 0 0 2 1 1 0 2 2 2 2 2 1 1 1 2

0 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 3 3 4 3

11-4 15 9-7 12 12-8 10 12-5 10 8-5 10 7-5 9 4-4 9 6-4 8 9-3 7 6-5 7 7-10 6 7-7 5 9-8 5 7-9 5 5-7 5 4-7 5 4-6 4 2-5 4 0-12 1 5-13 -1

BUNDESLIGA Werder Bremen 3 (M Harnik 11, M Veljkovic 45, M Kruse 66pen) - Hertha Berlin 1 (J Dilrosun 53)

Balap Mirip ‘Le Mans’ Digelar di Sentul SEMARANG- Pabrikan Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), terus memanjakan rekan-rekan komunitas. Setelah berakhirnya empat seri Yamaha Sunday Race 2018 yang notabene sudah memasuki tahun ke-4, maka pada akhir pekan ini, Sabtu-Minggu (29-30/9), komunitas akan diajak merasakan sensasi endurance atau balap ketahanan.

Dalam hal ini, tersaji dalam even Yamaha Endurance Festival KETA2018, yang digelar di Sirkuit HANAN Sentul, Bogor, terinspirasi MOTO: Yamaha dari Suzuka 8 Hours. Jadi Endurance Festival ini adalah kompetisi en2018, akan memanjakan durance selama 1-2 jam pengguna Yamaha dengan senyang pertama kali disasi balap ketahanan ala “Le-Mans hadirkan pabrikan Style” di Sentul, pekan ini.■ Foto: Heru yang mengikuti Endi Tanah Air. durance Race ini Alhasil, gememulai start laran ini diharapkan akan dengan sistem menjadi kebanggaan tersendiri, apabila “Le-Mans Style”, dimana para rider berbanyak yang terlibat di dalamnya. Makin diri di samping trek sirkuit bersebrangan spesial, sistem atau cara start akan mengdengan motor mereka yang telah disusun gunakan “Le-Mans Style” (FIM EWC). sesuai dengan hasil grid position,’’ terang Ini seperti yang terjadi dalam balap M Abidin, GM After Sales & Motorsport ketahanan Le Mans, di Prancis, yang memang tergolong unik. Para peserta berlari PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), belum lama ini di Jakarta. kencang menyeberang lintasan menuju Dikatakan dia, ketika lampu start motor yang telah ditata, sesuai dengan padam dan sirine menyala, para rider starting-grid berdasarkan sesi kualifikasi. langsung berlari ke sepeda motor lalu Itu akan sangat menarik, dan menjadi menaikinya dan menghidupkan mesin tantangan tersendiri. untuk kemudian memulai jalanya ba“Menjadi lebih unik, para pembalap

5 5 5 6 6 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5

lapan. ‘’Tentu saja, konteks ini merupakan langkah inovatif, karena even ini baru pertama kali dilakukan pabrikan motor di Indonesia,” tambah Abidin.

Balap ketahanan yang regulasi teknisnya cederung dengan perfoma mesin standar pabrik ini, siap menghadirkan tiga kategori kelas. Open Class 250 cc (2 hour) yang wajib menempuh perjalanan waktu balap selama dua jam. Kelas ini bersifat terbuka untuk pengguna Yamaha YZF-R25.

Total hadiah Yamaha Endurance Festival 2018 ini mencapai hingga Rp 122 juta. Tiap kelasnya akan diapresiasi

Bayern Munich 1 (A Robben 48) - FC Augsburg 1 (F Götze 86) Hannover 96 1 (N Füllkrug 55pen) - TSG Hoffenheim 3 (J Brenet 20, P Kade ábek 49, I Belfodil 90) SC Freiburg 1 (F Niederlechner 52) Schalke 04 0 1. Bayern Munich 5 4 1 0 12-3 13 2. Werder Bremen 5 3 2 0 10-6 11 3. Hertha Berlin 5 3 1 1 10-7 10 4. Dortmund 4 2 2 0 8-3 8 5. TSG Hoffenheim 5 2 1 2 9-8 7 6. VfL Wolfsburg 4 2 1 1 8-7 7 7. Gladbach 4 2 1 1 7-6 7 8. Mainz 4 2 1 1 4-3 7 9. SC Freiburg 5 2 1 2 8-9 7 10. Nurnberg 4 1 2 1 4-3 5 11. Fortuna D 4 1 2 1 4-4 5 12. FC Augsburg 5 1 2 2 7-8 5 13. RB Leipzig 4 1 2 1 6-8 5 14. Eintracht F 4 1 1 2 5-6 4 15. Leverkusen 4 1 0 3 3-8 3 16. VfB Stuttgart 4 0 2 2 3-7 2 17. Hannover 96 5 0 2 3 4-9 2 18. Schalke 04 5 0 0 5 2-9 0

■ Korea Open 2018

Ganda Campuran ‘Perang Saudara’ JAKARTA- Turnamen bulutangkis Korea Open 2018 di babak kedua, akan mempertemukan dua wakil ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja. Pertemuan ini memang cukup disayangkan, karena keduanya harus berjumpa di babak awal.

Praveen/Melati melewati babak pertama di Korea Open 2018 dengan menyingkirkan wakil Cina, Ou Xuanyi/Tang Jinhua, dengan skor 21-10, 23-21. Sedangkan Hafiz/Gloria juga menang straight set atas Lee Fang Chih/Chang Ching Hui (Taiwan), dengan skor 21-15, 21-11.

“Di set kedua, kami kurang bisa mengontrol lapangan yang berangin. Selebihnya, kami masih bisa mengatasi permainan lawan,” jawab Praveen, soal pertandingannya di babak pertama.

“Kami sudah sering latihan bersama, sama-sama tahu kebiasaan Hafiz/Gloria seperti apa. Kalau ketemu teman sendiri itu siapa yang siap saja yang akan menang. Kami tidak mau pilihpilih lawan, siapa saja harus dihadapi, dan semoga bisa mengeluarkan permainan terbaik kami,” ungkap Praveen lagi seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org, Rabu (26/9).

Praveen meraih gelar juara di turnamen ini pada tahun lalu, saat dia masih berpasangan dengan Debby Susanto. “Soal keinginan untuk mempertahankan gelar itu pasti ada, tapi saya mau fokus satu demi satu pertandingan dulu. Tidak mau terlalu jauh memikirkan ke final,” tutur Praveen.

Indonesia punya empat wakil ganda campuran di Korea Open 2018. Namun pasangan Ronald Alexander/Annisa Saufika dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, terhenti. Langkah Ronald/Annisa dihentikan Kim Hwi Tae/Kim Hye Jeong (Korea), dengan skor 22-20, 21-17.

Sedangkan Rinov/Pitha yang pekan lalu baru saja menjuarai ajang Bangka Belitung Indonesia Masters 2018, ditundukkan Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo (Jepang), dengan skor 21-18, 21-13. ■ Am-Yn