WAWASAN 05 Oktober 2018

Page 1

l Jumat Pon l 5 Oktober 2018 TAHUN KE-33 NO: 158

Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

Petobo yang Ditelan Bumi Seluas 180 Hektar

JAKARTA - Wilayah Kelurahan Petobo di Palu menjadi salah satu daerah yang terkena dampak parah karena ‘ditelan bumi’. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut wilayah yang ‘ditelan bumi’ itu mencapai 180 hektare dari total luas keseluruhan Petobo sekitar 1.040 hektare. “Dalam proses evakuasinya, kita mengerahkan juga alat berat untuk membantu dalam proses dan medan memang cukup sulit ini karena bangunannya terseret oleh lumpur likuifaksi, kemudian ditenggelamkan dalam area luas 180 hektare, di permukaan sudah tidak kelihatan,” kata Kepala PuBersambung ke hal 7 kol 1 MASIH MENGUNGSI: Warga Desa Wani Donggala terpaksa mengungsi di perbukitan karena masih trauma dengan bencana gempa dan tsunami. Jumlah pengungsi akibat gempa tersebut mencapai 70.821 jiwa, yang tersebar di 141 titik.n Foto: detik

Ratna Sarumpaet Ditangkap di Bandara JAKARTA - Ratna Sarumpaet diamankan di Bandara Soekarno-Hatta saat akan ke Chile Kamis (4/10) malam. Ia dicegah bepergian ke luar negeri selama 20 hari ke depan. Permintaan pencegahan itu dari Polda Metro Jaya. “Iya hari ini diterima surat pencegahan keberangkatan ke luar negeri atas nama Ibu Ratna Sarumpaet diminta oleh Polda Metro untuk periode 20 hari ke depan,” ujar Kabag Humas dan Tata Usaha Ditjen Imigrasi Agung Sampurno. Agung mengaku tidak tahu

status hukum Ratna dalam surat permintaan pencegahan itu. Namun Ratna sebelumnya dilaporkan atas dugaan kasus hoax atau kebohongan penganiayaan. Sebelumnya, polisi telah mengamankan Ratna di Bandara Soekarno-Hatta. Namun

polisi belum memaparkan kronologi Ratna diamankan. “Ya,” ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono membenarkan pengamanan Ratna. Ratna mengaku sudah duduk di dalam pesawat yang seharusnya mengantarnya ke Chile. Namun Ratna diminta keluar dari pesawat. Ratna mengaku berbohong mengenai penganiayaan. Polri sebelumnya juga membeberkan temuan fakta yang menyanggah pernyataan-pernyataan terkait Ratna soal penganiayaan.

Selain Ratna Sarumpaet, sejumlah orang memang dilaporkan terkait dugaan penyebaran hoax penganiayaan Ratna. Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto menyebut mereka yang terlapor di antaranya Fadli Zon dan Dahnil Anzar Simanjuntak. Setyo menyebut penyebar hoax bisa dijerat dengan Pasal 14 dan 15 UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana atau UU ITE. Sementara itu Kepolisian

Jangan Pakai Hoax untuk Tarik Simpati JAKARTA - Bawaslu menyoroti kasus Ratna Sarumpaet dan Prabowo Subiano yang sebelumnya turut andil menyebarkan kebohongan Ratna. Bawaslu meminta peserta pemilu tidak menjadikan hoax untuk menarik simpati. “Harapan kita, semua timses dan pendukung jangan sampai gelap mata menjadikan hoax sebagai cara menarik simpati karena ini cara keji,” ujar anggota Bawaslu Mochammad Afifudin Kamis (4/10). Menurut Afif, kasus tersebut menjadi pembelajaran bagi semua. Serta diharapkan peserta politik dapat melakukan

Bersambung ke hal 8 kol 1

Bersambung ke hal 7 kol 3

Ibu Pembuang Bayi jadi Tersangka Teologi Bencana Oleh : Muhammad Adnan Pengasuh Pesantren Kebangsaan Ketua Dewan Penasehat ISNU Jateng KALI ini saya ingin menulis sesuatu yang agak serius tentang bencana alam yang sedang sering melanda negeri kita, yang menelan korban saudara-saudara kita. Bencana yang terjadi hampir merata, mulai dari Barat hingga ke Timur ini menimbulkan pertanyaan besar, apakah benar Allah swt., Tuhan yang maha kuasa sedang marah kepada bangsa Indonesia? Tidak sedikit komentar di medsos yang cenderung menyalahkan mereka yang sedang tertimpa musibah sehingga semakin menambah penderitaan. Tidak sedikit komentar yang menakut-nakuti, seolah Allah Bersambung ke hal 7 kol 3

MAGELANG- Polres Magelang Kota telah menetapkan Ayu Nanda (21) warga Desa Banyuwangi, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang sebagai tersangka pembuang bayi yang dilahirkannya dengan cara dilempar dari ketinggian sekitar 12 meter yakni dari lantai 3 pusat perbelanjaan Matahari Kota Magelang pada Selasa ( 2/10) lalu. “ Setelah dinyatakan sehat karena sempat dirawat di Rumah Sakit Bersalin Budi Rahayu untuk melakukan operasi pengangkatan plasenta di dalam rahimnya, pada Kamis ini yang bersangkutan kami tetapkan sebagai tersangka,” kata Kapolres Magelang Kota, AKBP Kristanto Yoga Darmawan, Kamis ( 4/10). Kristanto mengatakan, dari

hasil penyelidikan sementara yang dilakukan jajaran Satres-

krim Polres Magelang Kota, dari hasil keterangan dari pihak ke-

AZAN: Kapolres Magelang AKBP Kristanto Yoga Darmawan mengumandangkan adzan ke telinga kanan bayi yang jadi korban pelemparan dari ketinggian 12 meter oleh ibunya. n Foto: Widiyas Cahyono-yan

luarga menyatakan, tersangka telah dua kali ini melahirkan. Sedangkan anak yang pertama memang sudah meninggal dunia. Menurutnya, pelaku yakni Ayu Nanda sendiri terancam hukuman maksimal 3 tahun enam bulan ditambah sepertiganya. “ Penambahan ancaman hukuman sebesar sepeertiga tersebut karena tersangka melakukan kekerasan terhadap anaknya sendiri,” imbuhnya didampingi Kasat Reskrim AKP Rinto. Menurutnya, pihaknya juga akan melakukan tes DNA terhadap tersangka Nanda Ayu. Meskipun dalam pengakuan sementara, pelaku telah mengakui bila dirinya yang membuang bayi Bersambung ke hal 8 kol 3

Pendangkalan Rawa Pening

Adegan Menantang CITRA Kirana merasa tertantang dalam film terbarunya yang bertajuk Asih, bergenre horor. Yakni adegan dirinya yang duduk di kursi malas kerasukan Asih (sosok hantu), dan terbang bersama kursinya. “Adegan itu jujur, ngeri-ngeri sedap. Kepikiran kalau kawat sling yang buat narik putus, pokoknya perasaan campur aduk deh,” akunya. Adegan menantang lainnya, adalah memandikan bayi. Tantangan banget adegan mandikan bayi, apalagi pengambilan gambarnya jam 5 pagi. Beruntung bayinya anteng, jadi sekali take kelar,” katanya, usai press screening Film Asih di Bioskop XXI Episentrum, Jakarta. n Buyil-skh Foto: Buyil

Kedalaman 15 Meter, Tinggal 3 Meter Rawa Pening, waduk alami dengan luas 2.667 hektar di wilayah Kecamatan Ambarawa, Bawen, Tuntang, dan Banyubiru Kabupaten Semarang, kini dalam kondisi kritis dan memprihatinkan. RAWA Pening memiliki potensi agrowisata eksotis yang menarik perhatian banyak pihak. Selain itu, juga menjadi lahan pencaharian petani dan nelayan bagi warga sekitar. Namun, di balik itu ternyata menyimpan berbagai persoalan berbahaya dan merugikan. Di antaranya adalah persoalan pendangkalan, pertumbuhan enceng

gondok yang begitu pesat, dan pertanian yang memanfaatkan lahan waduk alam tersebut. Dampak kerugiannya dinilai tidak sebanding dengan keuntungan yang diperoleh masyarakat sekitar maupun pemerintah. Bahkan jika tidak dilakukan penanganan secara serius, Rawa Pening dinilai terancam punah dan tinggal cerita saja. Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, Ruhban Ruzziyatno, kemarin mengatakan, sebelum 1990, Rawa Pening memiliki kedalaman 15 meter. Tetapi, saat ini (2018), kedalamannya hanya tersisa 3 meter akibat pendangkalan. Bahkan sekarang, kata Ruhban, Rawa Pening masuk dalam daftar 15 danau kritis di Indonesia. Rawa Pening ditumbuhi eceng gondok hampir 75 persen dari luas rawa tersebut. “Setiap tahunnya, terjadi pen-

dangkalan setinggi 42 cm, sampah dari pabrik, rumah tangga, dan 14 sungai,” katanya. Selain itu, terdapat masalah penggunaan lahan pertanian pasang surut waduk. Berdasarkan

data dari Dinas Pengelola Sumber Daya Air Mineral (PSDA) Jawa Tengah, tercatat seluas 812 hektar sawah yang terletak di atas paBersambung ke hal 7 kol 1

LAHAN PERTANIAN: Ketika permukaan air Rawa Pening menyusut, warga sekitar langsung memanfaatkan untuk tanam padi. n Foto: bgy


Jumat Pon, 5 Oktober 2018

Memanfaatkan Internet dengan Bijak

Jangan Sampai Kehilangan Jatidiri KONGRES Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Surakarta, pekan lalu, melahirkan banyak pemikiran dan gagasan baru tentang pentingnya peran pers sebagai kekuatan penyejuk di tengah-tengah memanasnya suhu politik nasional menjelang Pemilu 2019. Pers sebagai kekuatan sosial sangat diharapkan mampu memainkan peran strategisnya untuk ikut mewujudkan pemilyang berkualitas dan bermartabat. Hal itu sesuai dengan jatidiri pers sebagai entitas sosial yang memiliki fungsi dasar memberikan informasi, mendidik masyarakat, melakukan kontrol sosial, dan memberi hiburan yang sehat. Kongres PWI yang juga memilih Atal S. Depari sebagai ketua umum baru diharapkan membawa angin perubahan ke arah yang lebih baik. Dengan demikian, pers dituntut memiliki idealisme, bersikap objektif, independen, dan selalu mengutamakan kemaslahatan serta nilai-nilai luhur. Namun sayangnya, idealisasi tentang peran serta posisi pers nasional tersebut belum sepenuhnya dipahami dan dilaksanakan. Artinya, masih banyak institusi media yang jauh dari harapan masyarakat. Kecenderungan itu terjadi, karena banyka media massa yang lebih mengutamakan fungsi bisnisnya dibandiung fungsi idealisnya. Pers dalam arti luas meliputi media penyiaran; radio dan televisi, bahkan memiliki kecenderungan untuk semata-mata beraktivitas jurnalisme sebagai sebuah industri. Bahkan jika kita mencermati perkembangan media sosial, situasinya lebih memprihatinkan lagi. Mengapa demikian? Karena terdapat kecenderungan media massa konvensional mulai terpengaruh dan mengimitasi cara kerja serta karakter media daring yang serba cepat, efisien, namun tidak berimbang. Dengan demikian, sebuah informasi seringkali hanya bersifat sepotong dan tanpa konteks. Padahal, teori jurnalisme selalu mengajarkan adanya etika jurnalistik, keberimbangan, konfirmasi, cek dan cek, serta menghindari atau setidaknya meminimalisasi narasumber tunggal. Anehnya, banyak media massa konvensional, seperti media cetak dan penyiaran, cenderung meniru atau mengimitasi gaya serta cara kerja media daring. Faktor kecepatan sering dijadikan ukuran kualitas dibanding faktor akurasi sebuah informasi. Kecenderungan baru yang kini mul;ai marak adalah pemanfaatan pers atau media massa untuk kepentingan-kepentingan di luar jurnalisme. Misalnya kepentingan bisnis dan politik, sehingga banyak mengabaikan kepentingan atau fungsi sosialnya. Karena itu, sejalan dengan semangat dan gagasangagasan baru yang dihasilkan dari Kongres PWI Surakarta, seluruh insan pers seolah diingatkan untuk kembali pada jatidirinya sebagai pers yang prorakyat, prokeadilan, prokebenaran, dan prokepentingan bangsa serta negara. Kemerdekaan pers yang sudah tercapai harus dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi kepentingan dan kemaslahatan bangsa serta negara. Jangan sampai pers sebagai pilar keempat demokrasi justru kehilangan jatidiri.■

Medsos harus digunakan dengan bijak. Sulit, kalau sudah terkait politik. *** Kriminalitas pelajar cenderung meningkat. Orangtua dan guru perlu introspeksi

(Prinsipnya, jangan hanya salahkan anak)

Oleh Eni Udikriya Bakti SPd

I

NTERNET dapat diartikan sebagai jaringan komputer yang terhubung secara internasional dan tersebar di seluruh dunia. Jaringan ini meliputi jutaan pesawat komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya dengan memanfaatkan jaringan telepon (baik kabel maupun gelombang elektromagnetik). Jaringan jutaan komputer dalam jaringan internet dan dukungan software serta hardware yang dibutuhkan untuk bergabung dalam jaringan ini, satu pihak (dalam hal ini provider) harus memiliki program aplikasi serta bank data yang menyediakan informasi dan data yang dapat diakses

oleh pihak lain yang tergabung dalam internet. Di era multimedia sekarang ini, internet sudah tidak asing lagi bagi semua kalangan masyarakat. Hampir semua orang menggunakannya dari yang kecil hingga yang tua untuk kepentingan mereka masing-masing. Apalagi mereka, para pelajar yang membutuhkan pengetahuan yang lebih luas lagi cepat dan tanpa menyita waktu mereka. Sehingga mereka membutuhkan internet untuk membantu proses belajar mereka. Internet memang banyak manfaatnya bila digunakan secara bijak. Namun pada kenyataan sering kita melihat para pelajar banyak yang menggunakan internet hanya untuk bermain game online saja. Bahkan mereka lupa belajar sehingga nilai mereka merosot garagara game internet. Banyak juga dari mereka yang mendapatkan pengaruh buruk dari internet sehingga mereka lebih berani. ■ Bijak Akan tetapi internet juga

berpengaruh baik jika digunakan secara bijak seperti apa yang penulis sampaikan di atas, yaitu internet dapat membantu pelajar untuk lebih cepat menjawab soal-soal yang sulit. Dan internet juga dapat memberikan informasi tentang dunia luar kepada kita tanpa harus mengeluarkan banyak uang dan menyita waktu yang cukup lama. Tetapi memang tak dapat dipungkiri bahwa penggunaan internet di kalangan pelajar lebih banyak menimbulkan dampak buruk daripada dampak baik.Tidak dapat dipungkiri bahwa internet sangat dibutuhkan di kalangan pelajar untuk membantu mereka menjawab pertanyaan pertanyaan yang sulit dengan cepat.Internet juga dapat digunakan siswa untuk mengirim Emaile kepada guru atau temantemannya untuk bertanya tugas ataupun mengirim tugas.Sekarang ini semua orang sebaiknya harus mempelajari internet,karena internet sudah menjadi kebutuhan dasar untuk memenuhi kebutuhan sehari

hari. Orang orang yang tidak bisa menggunakan internet pasti akan dikatakan ‘Kudet’ yang memiliki kepanjangan kurang updet karena tidak bisa mengetahui dunia luar. .Dan dari adanya internet ini juga siswa dapat lebih aktif lagi untuk menambah wawasan luar selain pelajaran di sekolah sehingga wawasan pelajar lebih luas lagi dan bisa memahami pelajaran di sekolah dengan lebih cepat ketika guru mengajar karena sebelum pelajar bertatap muka dengan guru di sekolah, dia sudah mempelajari materi tersebut lebih dahulu.Maka dari itu dengan adanya internet pelajar bisa menjadi lebih cerdas karena tidak hanya berpaku pada satu buku atau satu sumber saja. Dengan demikian, intetnet sangat membantu pelajar dalam hal belajar tanpa harus mengandalkan buku di sekolah atau di perpustakaan dan pelajar tidak harus repot menunggu waktu untuk bertatap muka dengan guru di sekolah agar mendapatkan materi yang akan dipelajari. ■ Penulis, guru SMA Negeri 1 Grobogan.

Menyoal Etika Berlalu Lintas Oleh Eka Nurdiyanto SPd

P

ERKEMBANGAN teknologi khususya transportasi berkembang pesat dengan harapan dapat menunjang pembangunan di negara kita. Ada berbagai jenis tranfortasi yang menggunakan fasilitas jalan raya diantaranya bus, truk, mobil, angkotan, sepeda motor dsb. Kebutuhan masyarakat khususnya pelajar dalam menggunakan alat transportasi sepeda motor sangat banyak, berkepentingan kaitan dengan berangkat atau pulang sekolah bagi pelajar dan kuliah bagi mahasiswa ataupun sekadar hobi travelling. Namun disisi lain sering kita jumpai pelanggaran etika / sopan santun berlalu lintas seperti : kebut-kebutan di jalan raya, suara knalpot keras yang dapat membuat bising telinga, tidak memakai kelengkapan berkendara misalnya tidak

pakai helm, tidak ada nomor kendaraan bermotor. Pelanggaran ini merupakan contoh pelanggaran berlalu lintas. Pelanggaran lain seperti melanggar marka atau rambu lalu lintas bisa dikenakan pelanggaran terhadap pasal pasal 287 Undang-undang No 22 tahun 2009. Berbagai macam pelanggaran sering terjadi, marilah kita sebagai pengguna jalan raya tetap mengindahkan sopan santun berlalu lintas sehingga tertib, lancar, aman serta nyaman. Keselamatan berlarlu lintas merupakan hal yang utama, mengingat berbagai macam kasus kecelakaan sering terjadi dan berakibat fatal, maka menjaga keselamatan berlalu lintas perlu perhatian besar, kita sebagai pengguna jalan budaya etika berlalu lintas, menghurmati orang lain dan jaga keselamatan diri kita. Etika adalah budaya bangsa maka beretika yang baik,sehingga dikenal sebagai bangsa yang sopan dan santun dalam berlalu lintas. Pengertian lalu lintas Pengertian lalu lintas menurut Poerwodarminto dalam kamus umum Bahasa Indonesia(1993:55) menyatakan bahwa lalu lintas adalah berjalan bolak balik, hilir mudik, dan perihal

perjalanan di Jalan dan sebagainya serta berhubungan dengan sebuah tempat dengan tempat lainnya. mengingat pengguna jalan raya berkaitan dengan berbagai kepentingan orang lain maka sanagtlah perlu memperhatikan Etika lalu lintas. Mematuhi rambu-rambu lalu lintas : Rambu lalu lintas yang dipasang di pinggir jalan raya merupakan alat untuk menjaga keselamatan bersama misalnya traffic light lampu merah berarti kendaraan harus berhenti, kuning siap-siap berhenti dan lampu hijau pengendara harus berjalan, namung dalam pelaksanaan di jalan pengendara melanggar rambu lalu lintas tanpa menghiraukan sehingga berakibat terjadi kekelakaan oleh karena itu mohon kesadaran dan kesabaran dalam mematuhi rambu trafig light. Memperhatikan dan mematuhi alat perlengkapan rambu lalu lintas ada yang terpasang dalam bentuk-bentuk tertentu yang memuat lambang huruf, angka, kalimat ataupun rambu –rambu yang digunakan untuk peringatan, perintah bahkan larangan maka kita wajib memperhatikan dan melaksanakan. Mematuhi marka jalan di

mana tanda ini biasanya dipasang dipermukaan jalan atau di jalan yang meliputi peralatan /tanda garis membujur, melintang serta lambang lainnya yang berfungsi untuk mengarahkan lalu lintas sesuai arah yang ditetapkan. Saat akan berkendara, kita memperhatikan kondisi fisik dan psikologis kita. Kondisi fisik yang termasuk antara lain kesehatan kita, sangatlah penting memperhatikan kesehatan kondisi fisik yang fit /sehat sangatlah berpengaruh terhadap kelancaran berlalu lintas, tapi bila pengendara baru sakit, mengantuk,ataupun lelah bisa berakibat fatal bagi keselamatan diri dan orang lain. Beberapa hal yang tak kalah penting yaitu mengecek kelayakan motor anda. Kelayakan motor merupakan bagian dari keselamatan berlalu-lintas. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain : memeriksa motor seperti lampu besar, lampu reting, klakson, kelayakan mesin, kaca spion untuk melihat keadaan dari belakang. Marilah kita budayakan sopan santun berlalu lintas sehingg aperjalanan aman, lancar menyenangkan dan selamat sampai tempat tujuan.■ Penulis, guru BK SMP Negeri 1 Salatiga.

Sudahkah Menjadi Guru Abad 21? PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN

Oleh: Tatik Ambar Redjeki SPd

: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo

REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati. Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro. MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113 REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986

P

EMBELAJARAN Abad 21 menuntut peran guru yang menjadi semakin berat, di mana guru harus mengantarkan peserta didik agar menjadi pribadi yang unggul yang mampu bertahan dan bersaing di abad 21 ini. Guna mengembangkan pembelajaran abad 21, guru harus memulai satu langkah perubahan yaitu mengubah pola pembelajaran tradisional yang berpusat pada guru menjadi pola pembelajaran yang berpusat pada siswa. Pola pembelajaran yang tradisional bisa dipahami sebagai pola pembelajaran dimana guru banyak memberikan ceramah sedangkan siswa lebih banyak mendengar, mencatat dan menghafal. Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam pengembangan pembelajaran abad 21. Pertama, guru memiliki tugas utama sebagai perencana pembelajaran, maksudnya sebagai fasilitator dan pengelola kelas dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajran, guru harus mampu mengkombinasikan antara target yang dim-

inta dalam kurikulum nasional, pengembangan kecakapan abad 21 atau karakter nasional serta pemanfaatan teknologi dalam kelas. Kedua, memasukkan Unsur Berpikir Tingkat Tinggi (Higher Order Thinking), dalam hal ini guru harus mengingat bahwa internet memang merupakan sumber untuk dapat memecahkan soal atau tugas yang diberikan oleh guru,tetapi peran guru jangan hanya memberi tugas yang hanya menjadikan siswa berfungsi sebagai pengumpul jawaban atau informasi. Ketiga, menerapkan Pola Pendekatan dan Model Pembelajaran yang Bervariasi. Beberapa pendekatan pembelajaran yang dapat diterapkan seperti pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning), pembelajaran berbasis keingintahuan (Inquiry Based Learning) serta model pembelajaran silang (jigsaw) maupun model kelas terbalik (Flipped Classroom) dapat diterapkan oleh guru untuk memperkaya pengalaman belajar siswa (Learning Experience). Satu hal yang perlu dipahami bahwa siswa harus mengerti dan memahami hubungan antara ilmu yang dipelajari di sekolah dengan kehidupan nyata, siswa harus mampu menerapkan ilmunya untuk mencari solusi permasalahan dalam kehidupan nyata. Hal ini yang membuat Indonesia mendapatkan peringkat rendah (64 dari 65 negara) dari nilai

PISA di tahun 2012, siswa Indonesia tidak biasa menghubungkan ilmu dengan permasalahan riil kehidupan. Keempat, Integrasi Teknologi, dalam hal ini yang terpenting adalah guru jangan sampai mengeluhkan mengenai fasilitas teknologi yang belum memadai, tapi dalam pengembangan pembelajaran abad 21 guru dapat mengembangkan pembelajaran yang aktif dan kolaboratif, dan yang lebih utama guru harus dapat menguasai teknologi terlebih dahulu jangan sampai tidak cakap dalam mnggunakan teknologi tersebut. Dan hal yang paling mendasar yang harus diingat, bahwasanya teknologi tidak akan menjadi alat bantu yang baik dan kuat apabila pola pembelajarannya masih tradisional. Pendekatan Pembelajaran Menurut Jennifer Nichols dalam Rohim , Bima dan Julian [2016] 4 prinsip pokok pembelajaran abad ke 21 adalah berikut ini: Pertama, Instruction should be student-centered yaitu pengembangan pembelajaran seyogyanya menggunakan pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa. Siswa ditempatkan sebagai subjek pembelajaran yang secara aktif mengembangkan minat dan potensi yang dimilikinya. Siswa tidak lagi dituntut untuk mendengarkan dan menghafal materi pelajaran yang diberikan guru, tetapi berupaya mengkonstruksi pengetahuan dan keter-

ampilannya, sesuai dengan kapasitas dan tingkat perkembangan berpikirnya, sambil diajak berkontribusi untuk memecahkan masalah-masalah nyata yang terjadi di masyarakat. Kedua,Education should be collaborative, yaitu siswa harus dibelajarkan untuk bisa berkolaborasi dengan orang lain. Berkolaborasi dengan orangorang yang berbeda dalam latar budaya dan nilai-nilai yang dianutnya. Dalam menggali informasi dan membangun makna, siswa perlu didorong untuk bisa berkolaborasi dengan temanteman di kelasnya. Dalam mengerjakan suatu proyek, siswa perlu dibelajarkan bagaimana menghargai kekuatan dan talenta setiap orang serta bagaimana mengambil peran dan menyesuaikan diri secara tepat dengan mereka. Ketiga, Learning should have context, yaitu pembelajaran tidak akan banyak berarti jika tidak memberi dampak terhadap kehidupan siswa di luar sekolah. Oleh karena itu, materi pelajaran perlu dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Guru mengembangkan yang memungkinkan siswa terhubung dengan dunia nyata [real word]. Guru membantu siswa agar dapat menemukan nilai, makna dan keyakinan atas apa yang sedang dipelajarinya serta dapat mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-harinya. Guru melakukan penilaian kinerja siswa yang dikaitkan dengan dunia nyata.■ Penulis, guru IPS SMP Negeri 2 Blora.


Jumat Pon, 5 Oktober 2018

Kemendikbud Lepas Pemenang Family Art Competitions 2018 JAKARTA - Sebanyak delapan siswa terpilih menjadi pemenang nasional kompetisi Family Art Competitions 2017/2018, yang diadakan Faber-Castell. Dalam penyelenggaraannya, kegiatan ini telah diikuti oleh peserta 36.552 peserta yang berasal dari 32 kota di Indonesia. Para pemenang ini memperoleh hadiah utama yakni berwisata ke Bangkok Thailand, pada 3 -6 Oktober 2018. “Family Art Competitions ini bertujuan untuk mendorong keterlibatan dan kerjasama antara orang tua dan anak, untuk bersama-sama membuat prakarya dengan menggunakan produk Connectorpen FaberCastell. Ditengah maraknya digitalisasi media saat ini, waktu yang berkualitas diten-

gah-tengah keluarga terasa berkurang, karena itu kita berharap ajang ini dapat mempererat hubungan antara anak dan orang tua,” papar Product Manager PT Faber-Castell International Indonesia Richard Penelewen, disela pelepasan pemenang di Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah-Kemendikbud, Jakarta, kemarin. “Setiap pemenang akan didampingi satu orang tua, ini tentunya akan menjadi momentum yang sangat baik bagi hubungan anak dan orang tua, dimana kali ini anak yang mengajak orang tua berlibur, dimana hadiah tersebut diperoleh dari kreativitas si anak,” ujarnya. Ditandaskan, proses seleksi para pemenang ini diawali dari

seleksi lomba yang diadakan di kota masing-masing, lalu selanjutnya karya juara pertama per kota, kembali diseleksi hingga akhirnya diperoleh juara utama per area. Lomba Faber-Castell Family Art Competitions 2017/2018 sendiri telah diadakan pada kurun waktu November 2017-April 2018 silam.”Program Family Art Competitions ini juga merupakan bagian dari pesan #Art4All yang saat ini dikampanyekan oleh kami, di mana seni dan kreativitas bisa dijalankan oleh semua usia,” ungkap Richard. Melihat animo yang sangat tinggi dalam pelaksanaannya, tahun ini pihaknya akan kembali mengadakan kegiatan serupa yang tentunya dengan hadiah yang lebih meriah, de-

ngan hadiah berwisata ke Disneyland Hongkong bagi pemenang Utama. Family Art Competitions 2018/2019 ini rencananya akan dilaksanakan di 35 kota di seluruh Indonesia,dengan kategori peserta SD kelas 1-4, dimana perlombaan akan dimulai pada Oktober 2018April 2019. Sementara itu, untuk jenjang usia TK/RA sederajat, Faber-Castell akan menghadirkan Family Colouring Competitions, yang akan menyapa adik-adik di 61 kota di Indonesia. Direktur Pembinaan Sekolah Dasar, Direktorat Dikdasmen-Kemendikbud, Dr Khamim MPd mengapresiasi positif kegiatan yang digagas Faber-Castell International Indonesia. Pihakanya berharap,

MELEPAS: Direktur Pembinaan SD-Direktorat Dikdasmen Kemendikbud DrKhamim (dua kiri) dan, Product Manager PT Faber-Castell International Indonesia Richard Panelewen (tiga kiri) dan jajaran, berfoto bersama para pemenang disela pelepasan di kantor Kemendikbud Jakarta, kemarin.■ Foto: dok ajang ini juga mampu membentuk karakter siswa yang kreatif,

mandiri serta bertanggung jawab.■ Rix-skh

■ Pemerintah Beri Kebijakan Titipan di 38 PTN

UNS Siap Tampung Mahasiswa Untad Palu SOLO - Universitas Negeri Surakarta (UNS) siap menampung mahasiswa korban gempa dan tsunami di Palu, Sigi dan Donggala yang kuliah di Universitas Tadulako (Untad), yang berlokasi di Palu. Penyebabnya pelayanan pendidikan di Untad saat ini tak bisa berjalan sebagaimana mestinya hingga batas waktu yang belum ditentukan. Kebijakan menampung mahasiswa korban trsunami dan korban gempa di Palu dan Donggala sesuai pengumuman resmi Rektor Untad melalui Majelis Rektor PTN se Indone-

sia (MRPTNI) dan Forum Rektor Indonesia (FRI),’’ kata Rektor UNS, Prof Dr Ravik Karsidi MS, Kamis (4/10). Mahasiswa Untad yang kemudian kuliah di UNS, lanjut

rektor, berstatus titipan. Bila saatnya Untad sudah siap menerima kembali menggelar perkuliahan, maka mahasiswa mereka akan kita pulangkan. Sehingga mahasiswa Untad yang sedang meninggalkan Kota Palu dan berada di daerah lain di Indonesia, bisa mengikuti kuliah. Tentunya mereka mengambil kuliah pada program studi (prodi) yang relevan dan mata kuliah sejenis di perguruan tinggi negeri (PTN) yang ditunjuk. ‘’Mekanismenya bisa menghubungi Dekan Fakultas di

Menumbuhkan Semangat Peran Serta Masyarakat

S

ALAH satu pilar manajemen berbasis sekolah adalah peran serta masyarakat. Keberadaan sekolah dipengaruih oleh Peran serta masyarakat. Sekolah dapat mengembangkan potensi yang ada dalam masyarakat dalam memajukan pendidikan baik yang bersfat fisik maupun non fisik. Peran serta masyarakat dalam bidang fisik dapat diwujudkan dalam melengkapi Sarana dan prasarana sekolah yang berupa banguna dan alat pelajaran ataupun sara pendukung lainya, sedangkan dalam bentuk non fisik dapat berupa sumbang pikiran, kritik, saran dan tenaga yang dibutuhkan oleh sekolah dalam melaksanakan program sekolah Manejemen berbasis sekolah merupakan suatu cara mengelola sekolah agas sekolah tersebut bisa maju dan berkembang untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai. Sekolah tidak dapat berjalan dengan sempurna tanpa adanya peran serta masyarakat atau dari pihak lain yang memiliki kepedulian dengan dunia pendidikan. Program sekolah akan dapat segera terwujud apabila sekolah tersebut dapat menggerakan atau dapat menumbuhkan semangat peran serta masyarakat dan para pelaku pendidikan di masyarakat serta juga orang tua wali murid. Pada umumnya masyarakat ingin berperan aktif dalam dunia pendidikan sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Aslalkan masyarakat tersebut dilibatkan dalam penyusunan dan pelaksanaan program sekolah baik yang bersifat fisik maupun non fisik. Hal ini dapat kita buktikan ketika kami di suatu sekolah yang sebelum memberdayakan peran serta masyarakat , masyarakatnya merasa acuh dan masa bodoh terhadap keberadaan sekolah dilingkungannya itu. Mengapa tidak dilibatkan dalam memajukan sekolah karena ada anggapan yang salah dari salah satu tokoh masyarakat sebelum melangkah untuk melibatkan masyarakat dalam partisi aktif masyarakat sudah pesimis, bahkan mereka mengecap masyarakat sekitasr sekolah sulit untuk diberdayakan untuk memajukan sekolah karena alasan ekonomi. Tokoh masyarakat itu beranggapan bahwa masyakat yang akan berperan dalam memajukan sekolah dinilai dari sumbangan yang berupa uang atau material saja. Anggapan tersebut menjadikan tantangan bagi kami sebagai kepala sekolah, bagaimana usahanya agar dapat melibatkan seluruh warga masyarakat dalam memajukan sekolah. Guru dan karyawan bermusyawarah ingin menciptakan situasi sekolah agar dapat memenuhi standar minimal suatu sekolah yang menjadi pusat pendidikan bagi masyarakat. Setelah kami sepakat dengan program yang telah kita susun, kita pun sepakat untuk mengumpulkan tokoh masyarakat, tokoh agama, wali murid dan dunia

Oleh Darsiyam usaha yang ada di sekolah untuk menyelenggarakan rapat pleno komite. Dengan bermodalkan semangat kepercayaan yang tinggi, penuh harap dan dengan melalui berbagai pendekatan kepada masyarakat mengumpulkan tokoh masyarakat, tokoh agama dan wali murid dalam suatu rapat pleno Komite. Misalnya, sebelum memberdayakan peran serta masyakat dalam pembangunan sekolah, sekolah tersebut memiliki kamar mandi dan WC namun tidak berfungsi atau sudah rusak berat. Sehingga apabila anak-anak akan buang air saja harus berlari ke tanah pekarangan yang kosong, maklum karena letaknya di pedesaan sehingga masih banyak tanah kosong. Setelah menjelaskan fungsi sekolah dan peran serta masyarakat dalam memajukan sekolah ditawarkan program fisik sekolah dengan pengelolaan diserahkan kepada masyarakat. Dan disepakati untuk segera dilaksanakan program perbaikan karena itu merupakan kebutuhan yang mendesak dan harus segera dilaksanakan. Ternyata semangatnya sungguh luar biasa, pihak sekolah hanya mengawasi saja semua pelaksanaan diserahkan sepenuhnya kepada komite sekolah sebagai bagian dari masyarakat. Keberanian seorang kepala sekolah dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi kepala sekolah dalam Kewirausahaan harus ditunjukan dalam memberdayakan masyarakat tanpa adanya keragunan dan harus yakin bahwa usahanya akan berhasil. Kepala sekolah harus supel harus dapat menjalin komunikasi dengan Komite sekolah, warga sekolah, tokoh masyarakat di sekitar sekolah, semua wali murid, tanpa harus memilih-milih. Kepala sekolah juga harus tahu situasi dan kondisi ekonomi masyarakat sekitar. Masyarakat pada umumnya ingin diorangkan dan diperhatikan, tidak ingin dibiarkan. Apabila dibiarkan tentu saya masyarakat akan semaunya sendiri dan tidak memiliki kepedulian apapun terhadap sekolah, akan tetapi jika masyarakat kita orangkan, kita libatkan dalam penyusunan program, pelaksanaan program, pengawasan dan evaluasi program, masyarakat akan merasa bangga dan merasa memiliki sehingga akan selalu menjaga kondisi sekolah setiap saat. Berkat kerja sama yang baik antara sekolah dan masyarakat dengan sekolah akan tercipta semangat peran serta yang tinggi dari masyarakat dan memiliki kepedulian yang tinggi pula terharap kemajuan sekolah baik dalam bidang ilmu pengetahuan, sikap dan ketrampilan. Semangat dan peran serta masyarakat yang tinggi merupakan modal utama dalam mensuksekan program sekolah. Penulis, Kepala SD Negeri Kutasari, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga.

PTN bersangkutan atau Rektorat sembari menunjukkan Kartu pengenal yang membuktikan pihak bersangkutan adalah mahasiswa Untad. Bagi mahasiswa UNS asal Palu dan Donggala yang keluarganya terkena bencana dapat mengajukan keringanan hingga pembebasan Uang Kuliah Tunggal (UKT),’’ jelasnya. ■ Di 38 PTN Sperti diketahui, mahasiswa Untad tetap bisa mengikuti kuliah dalam program sit in di beberapa kampus di Indonesia

yang menyatakan kesediaannya untuk membantu. ‘’Mahasiswa Untad dipersilakan untuk dapat mengikuti program sit in pada prodi yang berkesesuaian,” kata Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), Kadarsah, terpisah, dalam pers rilisnya. Namun, ada beberapa prosedur program “sit in” bagi mahasiswa Untad. Mahasiswa dipersilakan segera menghubungi dekan fakultas yang memiliki program studi berkesesuaian di PTN tersebut.

Ada 38 perguruan tinggi negeri (PTN) se Indonesia yang bisa dijadikan tempat kuliah mahasiswa Untad. Sehingga kegiatan akademik pada semester awal tahun akademik 2018/2019, tetap berjalan sebagaimana mestinya. Di antaranya, untuk wilayah Jateng Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Universitas Diponegoro (Undip) Semaran, - UPN Veteran Yogyakarta, Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo, Universitas Negeri Semarang (Unnes) Semarang.■ K2-skh

Guru Difokuskan Proses Peningkatan Pembelajaran di Kelas JAKARTA-Kualitas pembelajaran untuk menghadapi abad 21, diharapkan guru dapat menghadirkan pembelajaran yang mendorong aktivitas (belajar untuk mempraktikkan) dan kompetensi, serta pembelajaran yang mengasah keterampilan berpikir tingkat tinggi atau high order thinking skills (HOTS). “Apa yang disampaikan Mendikbud, kita ini bukan lagi meningkatkan kompetensi guru dalam arti ilmu pengetahuan. Yang ingin kita lakukan adalah peningkatan guru dalam proses pembelajaran,” ujar Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Supriano di Jakarta. Sebab, menurutnya pengembangan kompetensi guru akan merujuk pada potret mutu yang sudah cukup spesifik, seperti analisis hasil ujian nasional (UN). “Jadi, lebih fokus kepada pedagogik. Bagaimana misalnya, di mata pelajaran Matematika ada masalah apa di Geometri atau Aljabarnya? Maka guru akan kita fokuskan dalam proses peningkatan pembelajaran di kelas,” jelasnya. Jika di suatu zona masih rendah, maka para guru di dalam zona tersebut akan berdiskusi tentang strategi peningkatan mutu

FOKUS: Menghadapi abad 21, Kemendikbud fokus mendorong para guru untuk bisa meningkatkan kompetensi dalam proses pembelajaran.■ Foto: dok mata pelajaran matematika di zona tersebut. “Kan, ada guru di zona itu yang pintar materi itu, nanti didiskusikan di Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) di zona itu. Jadi namanya peningkatan kompetensi proses pembelajaran,” tuturnya. Melalui pendekatan sistem zonasi, pemerintah akan mendorong pelatihan guru profesional oleh MGMP dan Kelompok Kerja Guru (KKG). “Yang menyiapkan guru inti dan instruktur kabupaten/kota itu Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen). Kami di Ditjen GTK yang menyiapkan model pembelajarannya, kemudian unit-unit pembela-

jaran, bukan modul. Guru inti menjadi fasilitator bersama guruguru di zona itu,” pungkasnya. Paradigma guru masa kini hendaknya menjawab empat tantangan besar, di antaranya revolusi industri 4.0, globalisasi, kebutuhan domestik terkait daya saing dan penyediaan tenaga kerja, serta mendidik generasi Z. Perubahan dunia yang begitu cepat dan tidak linear ini mengubah cara bekerja dan belajar. Untuk itu, pendidikan masa depan, Supriano mengatakan, harus berpusat pada siswa, baik secara aspek akademis, juga kepribadian/karakter.■ SMN/nya-skh

Jembatan Balsa FT Unissula Terbaik se Jateng DIY SEMARANG- Tiga mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Unissula Semarang, yakni Muhammad Prasetiyanto, Muhammad Faqih Assidqi, dan Muhammad Fiko Prameswara yang tergabung dalam tim Al Biruni berhasil menyabet juara satu lomba desain dan kekuatan jembatan pada event Civil Days 2018 di Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta, baru-baru ini. Lomba yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil UII ini mengusung tema Innovation of Civil Engineering for National Infrastructure, dan diikuti oleh 15 tim yang berasal dari perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS) di Jateng dan DIY. Fiko menuturkan, lomba diadakan selama dua hari, mulai dari sesi pembuatan jembatan, presentasi, hingga uji pembebanan. “Bahan pembuatan jembatan menggunakan kayu balsa dan benang sebagai kabel state-nya. Dalam sesi pembuatan, kami menghabiskan waktu selama 4,5 jam dari 5 jam yang disediakan panitia. Kami juga diberi kesempatan mempresentasikan karya kami di hadapan para juri,’’ jelasnya. Mereka mengaku jembatan karya mereka lebih unggul dibandingkan peserta lain karena memiliki efisiensi terbesar dan estetika yang bagus, sehingga bisa memperoleh juara I. “Kriteria penilaian ada dua, yakni kekuatan jembatan dan nilai esetetika. Kekuatan jembatan diambil dari nilai efisiensinya, yaitu beban yang bisa ditampung oleh jembatan dibagi dengan berat jembatan itu sendiri,’’ tutur Eko. Kemudian, pada sesi pembebanan, jembatan dengan rentang 60 cm tersebut diletakkan di atas dua meja kemudian diberi pemberat secara konstan, sampai jembatan sampai pada titik hancur dan patah. Ke-

JUARA: Tim Al Biruni FT Unissula berhasil menjadi juara pertama kompetisi event Civil Days 2018 se Jateng DIY.■ Foto: dok mudian dinilai efisiensinya. Tim yang dibimbing oleh dosen pembimbing Ari Sentani ST MSc ini mengaku melakukan persiapan cukup singkat. “Persiapan dan latihan kurang lebih selama tiga minggu. Sehari sebelum lomba, kami melakukan desain ulang karena setelah dianalisis titik patahnya sama, sehingga kami menggali referensi lagi dan mengubah desainnya,’’ sambung Prasetiyanto selaku ketua tim. Menurutnya, sebenarnya banyak lomba-lomba bidang teknik sipil yang diadakan. ‘’Namun lomba jembatan dengan rentang yang panjang dan bahan kayu balsa ini baru pertama kali diadakan di Indonesia, jadi cukup menantang,’’ imbuh Faqih. Atas prestasi ini, mereka berhak mendapatkan hadiah jutaan rupiah, trofi, dan sertifikat. Mereka juga mendorong para mahasiswa Unissula untuk terus berkarya dan berkompetisi di bidangnya. “Kami ingin menunjukkan bahwa PTS juga tidak kalah saing dengan PTN lain,” pungkasnya.■ skh-jie


AKADEMIKA

Jumat Pon, 5 Oktober 2018

Nilai Kejujuran Merosot, Pendidikan Karakter Diperkuat BATANG - Nilai karakter kejujuran dinilai kian merosot. Oleh karena itu, pendidikan karakter terhadap pelajar dan anak-anak harus terus dilakukan, sebab kejujuran merupakan bagian dari sifat positif manusia. dimulai sejak dini, agar generasi penerus bangsa berintegritas. “Harus konsisten dan keteguhan yang tak tergoyahkan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai luhur dan keyakinan, sehingga tindakannya benar dan jujur,” katanya. Menurutnya, membangun

“Menjadi orang jujur itu hebat. Kejujuran akan mengantarkan kita menjadi sukses,” kata Wakil Bupati Batang, Suyono saat mengajar di hadapan ratusan pelajar di SMPN 1 Limpung, Kamis (4/10). Disebutkan, membangun karakter budi pekerti harus

kebiasaan berperilaku sopan santun di lingkungan keluarga, seperti berpamitan kemana pun saat akan pergi dengan mencium tangan orang tua merupakan bagian menghormati orang tua. “Kita sebagai bangsa yang majemuk harus menghormati perbedaan agama, suku dan etnis,” ujarnya. Dalam kesempatan itu, Suyono juga mengajak para pelajar untuk cinta tanah air dan bersama membangun Batang. Salah satunya dengan berprestasi dan menjauhi narkoba. “Pemuda adalah aset berharga bangsa Indonesia.

Oleh karenanya peran pemuda seperti kalian ini sangat berkontribusi membangun Batang dan negara. Maka dari itu bencilah narkoba, karena itu akan menghancurkan pemuda. Sebab kalau pemuda hancur maka negara juga hancur,” ajak Suyono. ■ haw-skh

MENGAJAR: Wakil Bupati Batang Suyono mengajarkan pendidikan karakter di antaranya pentingnya nilai-nilai kejujuran kepada pelajar SMPN 1 Limpung, kemarin. ■ Foto: Hadi Waluyo.

Mahasiswa Unisfat Wariskan Aneka Produk Olahan

KOMERSILISASI PRODUK: Rektor Unisfat Suemy bersama Kasubbid Pemerintahan Bappeda Litbang Kabupaten Demak Windi Dwi SC saat meninjau stan pameran produk unggulan desa binaan mahasiswa KKN, yang dikelola secara komersil sehingga bernilai jual tinggi. ■ Foto: sari jati DEMAK- Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posdaya 60 mahasiswa Universitas Sultan Fatah (Unisfat), Demak, di enam desa

di Kecamatan Wedung purna dilaksanakan, Kamis (4/10). Selama 45 hari membaur, mahasiswa dari Fakultas Teknik,

Ekonomi dan Ilmu Sosial serta Fakultas Agama Islam itu tak hanya berhasil memberdayakan, namun sekaligus mewariskan aneka produk yang ditargetkan bisa mengungkit kesejahteraan masyarakat. Rektor Unisfat Dra Suemy MSi menyampaikan, yang dimaksud posdaya atau pos pemberdayaan keluarga adalah suatu bentuk forum komunikasi dan silaturahmi di tingkat desa hingga perdukuhan, yang dimaksudkan memberdayakan masyarakat berbasis keluarga. Hal tersebut selaras dengan tema kegiatan kuliah kerja nyata (KKN). KKN Posdaya mahasiswa Unisfat yang telah dilaksanakan

di Kecamatan Wedung, menurut Suemy, tak ubahnya simbiosis mutualisma. Di satu sisi, mahasiswa mendapatkan pengalaman mengamalkan ilmu yang diperolehnya selama di bangku kuliah, sekaligus bekerja menyelesaikan persoalan yang ada di masyarakat. “Di sisi lain pemberdayaan masyarakat pun telah berhasil guna. Khususnya terkait peningkatan kualitas pendidikan, kesadaran pola hidup bersih dan sehat, pemberdayaan ekonomi keluarga, pembenahan infrastruktur hingga pelestarian lingkungan,” urainya. Khususnya aneka produk olahan serta kerajinan tangan yang diarahkan menjadi produk

industri rumah yang dikelola secara profesional, oleh para mahasiswa KKN diprioritaskan pada produk berbahan baku potensi lokal. Seperti sirup daun brayo, susu kacang hijau, terasi udang, serta aneka olahan ikan krispi. Juga aneka hiasan interior rumah, seperti kap lampu dari bambu serta hiasan dinding dari kulit kerang. “Ketika produk unggulan lokal dikemas cantik, rapi, bersih, higienis, memiliki nomor registrasi PIRT serta sertifikasi halal, kami yakin mampu meningkatkan nilai jual. Pun ketika produk-produk khas itu terpromosikan bagus, praktis pemasarannya pun mudah dan berkelanjutan,” kata Suemy.

Di sisi lain, Kasi Tapem Kecamatan Wedung Samawi menyampaikan, terimakasih dan penghargaan atas dipilihnya Desa Mandung, Bungo, Ngawen, Wedung, Berahan Kulon serta Ruwit sebagai lokasi KKN Posdaya. Sebab seiring keberadaan mahasiswa KKN, sedikit banyak telah membantu memperbaiki kehidupan warga. Hal senada disampaikan Kasubbid Pemerintahan Bappeda dan Litbang Windi Dwi SC. Selama KKN hendaknya masyarakat diedukasi pula. Sehingga mereka dapat melanjutkan usaha-usaha peninggalan mahasiswa. Babkan terus berkembang lebih dan lebih lagi. ■ ssi-skh

Bahasa Inggris (Bukan) Antinasionalisme Mengenal Budaya Indonesia dari Uang UANG. Siapapun mengenalnya, dari anak kecil sampai yang tua renta. Uang dianggap segalanya oleh sebagian besar orang. Banyak orang kerja keras banting tulang untuk mendapatkan uang. Lem baran kertas maupun koin terus dibu ru tanpa kenal waktu. Uang atau fulus memang bisa bikin jalan mulus. Mari kita lihat uang dari sisi kacamata pendidik, kususnya guru seni budaya. Apanya yang menarik dari sisi budaya? Ternyata kalau dilihat pada balik lembar uang tersirat pendidikan budaya Indonesia yang luar biasa itu. Pada hari Senin 19 Desember 2016 lalu Presiden Joko Widodo bersama Gubernur Bank Indonesia, Agus Mastowardoyo meluncurkan uang Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun emisi 2016 di Gedung BI, Thamrin, Jakarta. Ada 11 uang Rupiah dengan desain baru. Uang kertas yang diterbitkan terdiri dari nominal Rp 100.000, Rp 50.00, Rp 20.000, Rp 10.000, Rp 5.000, Rp 2000, dan Rp 1.000. Ada dua sisi mata uang, bagian depan biasanya bergambar sosok pah lawan Indonesia. Di sebaliknya, di bagian belakang ditampilkan gambar tari daerah ataupun gambar lain yang menunjukkan kekayaan Indonesia. Pada uang kertas emisi Rp 100.000 bergambar pro klamator Dr (HC) Ir Soe karno dan Dr (HC) Drs Mohammad Hatta di bagian belakang bergambar Tari Topeng Betawi. Soekarno sebagai Presiden Pertama Republik Indonesia, sedangkan Hatta Wakil Presiden Pertama Repu blik Indonesia. Berdua adalah Bapak Bangsa yang memproklamasikan kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 Tari Topeng Betawi berasal dari Jakarta. Tarian ini biasanya dilakukan oleh laki-laki mau pun perempuan dengan menggunakan topeng kayu. Iringannya terdiri dari rebab, gendang besar, kem pul, kromong tiga, kecrek, kulanter dan buyung. Tari topeng bersifat teatrikal dan komu nikatif lewat gerakan. Pada uang kertas emisi Rp 50.000 yang depannya bergambar pahlawan Ir.

Oleh: Ikawati SPd

H. Djuanda Kartawidjaja terdapat gambar Tari Legong di sebaliknya. Juanda adalah sosok Perda na Menteri Indonesia pada 1957-1959. Setelah itu menjabat sebagai Menteri Keuangan dalam Kabinet Kerja I. Tari Legong adalah tari klasik Bali. Tarian ini dibawakan oleh dua orang gadis yang belum menstruasi dilengkapi dengan kipas yang disebut Legong. Gerakan tariannya terdiri dari papeson, pangawak, pengecet, dan pakad. Pada uang kertas emisi Rp 20.000 yang depannya bergambar pahlawan Dr G S S J Ratulangi, di bagian belakang terdapat gambar Tari Gong. Nama lengkap dari Pahlawan ini adalah Dr. Gerungan Saul Samuel Jacob Ratulangi atau nama Sam Ratulangi. Dia aktivis kemerdekaan dan disebut sebagai tokoh multidimensional. Nama asli tari Gong yakni Tari Kancet Ledo berasal dari Dayak Kalimantan Timur. Dinamai Tari Gong dikarenakan penarinya bergerak di atas gong. Tarian disajikan pada upacara penyambutan tamu agung dan menyambut kelahiran seorang bayi kepala suku. Uang kertas emisi Rp 10.000 bergambar pahlawan Frans Kaisepo di bagian belakang terdapat gambar Tari

Pakarena. Sebagai pahlawan dia tampil dalam Konferensi Malino tahun 1949 yang membicarakan mengenai pembentukan Republik Indonesia Serikat. Tari Pakarena berasal dari Sulawesi Selatan. Tarian ini dibawakan oleh wanita dengan sifat tarian yang sopan, lembut, setia, dan patuh. Alat yang digunakan kipas berukuran besar dan diiringi musik dua kepala drum atau genderang dan sepasang puik, semacam seruling, Uang kertas emisi Rp 5.000 yang berwarna kecoklatan bergambar pahlawan Dr. KH. Idham Chalid terdapat gambar Tari Gambyong. Jabatan yang pernah diembannya sebagai Wakil Perdana Menteri Indonesia pada Kabinet Ali Sastroami djojo II dan Kabinet Dju anda. Jabatan lain yang pernah disandangnya adalah Ketua MPR RI. Tari Gambyong bera sal dari Jawa Tengah. Biasanya dibawakan oleh sekolompok perempuan denngan gerakan yang anggun dan indah. Tarian ini terdiri atas tiga bagian yaitu maju beksan, bek san, dan mundur beksan. Tari Gambyong biasanya disuguhkan untuk menyambut tamu agung. Pada uang kertas emisi Rp 2.000 yang depannya bergambar pahlawan Mohammad Hoesni Thamrin terdapat gambar Tari Piring. Kepahlawanannya adalah sebagai politisi pada era kolonial Belanda. Tari Piring berasal dari Minangkabau Sumatera Barat. Nah asyikkan, bermain sambil belajar. Ternyata di dalam uang tidak melulu berisi topik ekonomi melulu tapi juga ada pelajarannya.■ Penulis, guru Seni Budaya SMK Negeri 1 Bojongsari, Kabupaten Purbalingga

PEMBELAJARAN bahasa Inggris dari waktu ke waktu mengalami fluktuasi kebijakan. Keberpihakan kebijakan pernah dirasakan guru bahasa Inggris waktu penerapan project Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI). Sebagai dampak dari kebijakan tersebut jam pembelajaran bahasa Inggris stabil pada empat jam pembelajaran per minggu. Bahasa Inggris dipandang sebagai salah satu penggerak utama project tersebut. Hampir semua mata pelajaran mulai dirintis untuk menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, terkecuali bahasa Jawa. Bahkan guru bahasa Inggris banyak yang diminta untuk memberikan kursus singkat kepada teman sejawat setelah pembelajaran berakhir. Semangat kompetitif di kalangan guru mulai tumbuh. Banyak guru mulai berinisiatif untuk studi lanjut untuk memenuhi persyaratan 40% dari guru RSBI harus berkualifikasi S2. Pendidikan menggeliat. Sekolah berlomba-lomba memperbaiki kualitas baik fisik maupun SDM. Status RSBI menimbulkan gengsi tersediri bagi seko lah. Masyarakat menyambut antusias project ini dengan berlomba-lomba menyekolahkan anaknya pada sekolah berstatus RSBI. RSBI membuat mimpi orang tua untuk menyekolahkan anakanaknya di sekolah rasa Internasional di daerah hampir terwujud. Namun kritik terus berdatangan. RSBI dipandang hanya berpihak kepada orang berduit saja. Kebijakan korektif yang coba diambil, mengalokasikan 20 persen dari daya tampung untuk yang kurang mampu, sia-sia. Banyak pihak menutup mata dan telinga. Parahnya salah satu isu untuk menghentikan project itu adalah karena ke-Inggris-Ingrisan. RSBI dipandang tidak nasionalis, hanya copy-paste dari model pembelajaran Luar Negeri. RSBI dipandang tidak mampu melakukan adaptasi model dan menguri-uri budaya nasional. Fakta bahwa hanya kecil prosentase sekolah yang mampu berstatus RSBI dikesampingkan. Muncul gagasan Pendidikan Berwawasan Kebangsaan. Kebijakan Pendidikan Berwawasan Kebangsaan menjadi musibah tersendiri bagi guru bahasa Inggris. Kebijakan ini berdampak pada pengurangan jam pembelajaran bahasa Inggris menjadi hanya 2 jam per minggu. Layaknya pengetahuan bahasa pada umumnya, skill bahasa Inggris tersusun atas empat kompetensi: mendengarkan (listening), berbicara (speaking), reading (membaca) dan menulis (writing). Membelajarkan empat kemampuan tersebut kepada 32 siswa (jumlah rata-rata siswa dalam satu kelas) hanya dalam dua jam

Oleh: S Andika Cahya Ari Wibowo MPd

per minggu tentu mustahil. Dilain sisi, banyak guru bahasa Inggris yang tidak terpenuhi beban kerjanya. Mereka tidak mampu memenuhi 24 jam mengajar tiap minggunya. Banyak yang harus rela mencari penambahan jam di sekolah lain. Pembelajaran menjadi tidak efektif. Mereka harus menanggung resiko image tidak nasionalis. Cap tidak Nasionalis tentu tidak dapat dibenarkan. Mendidik anak bangsa dengan sepenuh hati tentu merupakan salah satu bukti nasionalisme dari guruguru ini. Dikotomi nasionalis atau tidak terhadap mata pelajaran bahasa Inggris tentu juga tidak relevan. Teknologi, keterserapan informasi baru dan tuntutan kerja sama dengan dunia luar memerlukan penguasaan bahasa. Mata pelajaran bahasa Inggris diharapkan mampu membekali anak bangsa berkomunikasi dengan dunia luar dan mengu asai teknologi dan informasi. Hal ini nampak nya dibaca betul oleh pembuat kebijakan baru. Seiring dengan munculnya kurikulum 2013 dan menyiapkan pendidikan untuk menyongsong revolusi industri 4.0, jumlah jam pembelajaran bahasa Inggris

ditingkatkan. Jam pembelajaran bahasa Inggris sekarang menjadi tiga jam per minggu. Pada jenjang Sekolah Mene ngah Kejuruan (SMK) bahasa Inggris perlu disadari akan perannya yang strategis. Kompetensi berbahasa Inggris perlu disejajarkan dengan kompetensi kejuruan. Memiliki skill kejuruan tanpa memiliki kompetensi berkomunikasi yang memadai tentu akan menggerus daya saing kerja. Mungkinkah kita menjadi tuan di rumah sendiri selamanya? Masuknya tenaga asing sudah diambang mata. Daripada terus cemas dan menyalahkan berbagai pihak, mengapa kita tidak menyiapkan diri dengan lebih baik? Selain mengamankan peluang untuk menjadi tuan di rumah sendiri mengapa kita tidak menginvasi balik mereka? Hal ini dapat dilakukan salah satunya de ngan menggelorakan euforia pembelaja ran bahasa Inggris. Sekali lagi, bukan masalah nasionalisme atau minta diis timewakan. Namun semata untuk ke pentingan generasi masa depan yang lebih baik. Tentu semuanya bermuara kepada keberpihakan pembuat kebijakan. ■ Penulis, Guru Bahasa Inggris SMK Negeri 1 Jepon, Blora


Jumat Pon, 5 Oktober 2018

UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA

Pembangunan Pasar Klewer Timur Segera Dilelang Bekas Pembakaran Sampah Nyaris Ludeskan Rumah Mbah Banjar SURUH- Diduga berasal dari pembakaran sampah, rumah Mbah Banjar (75) warga Dusun Ndombo, RT 11 RW IV, Desa Sukorejo, Kecamatan Suruh, Kabupate Semarang nyaris ludes terbakar, Kamis (4/10) pukul 13.45 WIB. Tak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Hanya saja, api sempat melalap beberapa sudut bangunan yang didominasi kayu. Korban diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 35 jutaan. Kebakaran yang sempat membuat warga panik ini kini masih dalam penanganan Polsek Suruh dan Koramil 08/ Suruh Kodim 0714 Salatiga. Hingga Kamis petang, tiga mobil pemadam kebakaran yang didatangkan dari Kota Salatiga serta dibantu warga sekitar lokasi kejadian barupaya keras memadamkan api. Menurut sejumlah saksi mata dilokasi kejadian menyebutkan kebakaran bermula ketika Mbah Banjar tengah membakar sampah di samping rumahnya. “Api berasal dari pembakaran sampah yang di bakar Mbah Banyak sendiri di samping kandang,” kata Harno (55) tetangga Mbah Banjar yang turut serta membantu memadamkan api di lokasi kejadian, Kamis (4/10). Kepanikan pun melanda sekitar kejadian. Warga membantu memadamkan api dengan alat sederhana. Sejumlah warga lainnya mengubungi Petugas Damkar Kota serta, Polsek Suruh serta Koramil 08/ Suruh Kodim 0714 Salatiga. Selang beberapa saat, tiga unit mobil Damkar Kota Salatiga tiba di lokasi kebakaran. Tampak pula anggota Koramil 08/ Suruh Kodim 0714 Salatiga ikut membantu memadamkan api. ■ rna-Tj

SOLO- Pelaksanaan pembangunan Pasar Klewer sisi Timur di Solo bakal segera dimulai setelah sekian lama dinanti. Menyusul langkah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), segera melaksanakan lelang proyek pembangunan pasar setelah sebelumnya menyiapkan anggaran Rp 58 miliar. Di sisi lain Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta tengah melakukan pembicaraan dengan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat terkait perpanjangan waktu sewa lahan Alun-alun Utara (Alut) yang selama ini dimanfaatkan untuk pasar darurat Klewer. “Kami sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat. Pada intinya pembangunan pasar Klewer Timur akan dikerjakan Kemen PUPR termasuk lelangnya”, kata Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Surakarta Subagiyo, Kamis (4/10). Pembangunan Pasar Klewer sisi Timur, lanjut Subagiyo, sesuai rencana bakal dilaksanakan pada November 2018. Kementrian

LOKASI PASAR KLEWER : Lahan di sebelah Timur Pasar Klewer Solo yang akan digunakan sebagai lokasi pembangunan bangunan Pasar Klewer Timur. ■ Foto : Bagus Adji W-Tj PUPR siap mengucurkan anggaran RP 58 milyar. Pada awalnya pembangunan Pasar Klewer akan dibiayai Kemen trian Perdagangan (Kemen dag) melalui dana Tugas Pembantuan (TP) pada tahun 2018. Kemendag menjanjikan memberikan anggaran revitalisasi Pasar Klewer Timur tahap pertama Rp 42 miliar. Namun demikian Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) hingga kini belum diterima Pemkot. Terkait pengalihan anggaran pembangunan, dokumennya akan diselesaikan Kementerian Perdagangan (Kemendag) ke Kementerian PUPR.

■ Permohonan ke PB XIII Pemkot Surakarta jkuga tengah mengajukan perpanjangan waktu sewa Alut ke Karaton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Surat permohonan telah dikirim kepada Raja Keraton Sinuhun Paku Buwono (PB) XIII Hangabehi dan kini tinggal menunggu jawaban. Perlu diketahui masa sewa lahan Alkut bakal berakhir pada 20 Oktober 2018. Untuk perpanjangan waktu sewa lahan telah ada alokasi anggaran Rp 1,25 milyar dalam APBD Perubahan tahun 2018 . Anggaran yang

tersedia besarannya setengah dari harga sewa lahan saat ini yakni Rp 2,5 miliar. “Harapannya itu bisa diterima Keraton. Jadi kami hanya membayar Rp1,25 miliar untuk perpanjangan sewa lahan Alut hingga setahun nanti,” katanya. Pada kesempatan sebelumnya Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo berharap besaran sewa Alut bisa diturunkan hingga separuhnya. ‘’Bila harapan itu terwujud maka anggaran Pemkot bisa dialokasikan untuk program lain,’‘ jelasnya. ■ K2-Tj

SMP N3 Wonogiri Terbakar DIBANTU : Pemadaman api yang membakar rumah Mbah Banjar dibantu warga dan personil Babinsa Koramil 08/ Suruh Kodim 0714 Salatiga Serda Kundori, Kamis (4/10) petang. ■ Foto : Ernawaty-Tj

Reno Tewas Gantung Diri WONOGIRI- Reno Risanto (31) warga Gesik RT01 RW 10, Desa Songbanyu Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul., dan alamat pada SIM tertulis warga Sumur RT 04 RW 09, Desa Suci, Kec. Pracimantoro, Kab. Wonogiri, Kamis (4/10) ditemukan tewas menggantung di pohon yang terletak di Jl. Rm. Said No 04, Joho Lor RT 3 RW11, Kelurahan Giriwono, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, tepatnya di belakang bengkel tambal ban. Kapolres Wonogiri AKBP Roberho Pardede melalui Kasubag Humas Polres AKP Haryanto, awal mulanya Widayat (37) warga Tulakan RT01 RW02, Desa Sukoharjo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, yang bekerja di lokasi kejadian, mengambil sapu di belakang bengkel tambal ban untuk menyapu halaman depan. Saat mengambil sapu melihat dari kejauhan di belakang pojokan ada orang dengan baju merah sedang berdiri di bawah pohon. Kemudian selesai menyapu halaman depan bengkel tambal ban, Widayat membuang sampah ke belakang dan melihat orang yang berdiri di bawah pohon tersbut masih ada dan tidak bergerak (dalam posisi sama waktu pertama melihat). Selanjutnya Widayar memberi tahu kepada Bambang Pribadi untuk mengecek bersama. Ternyata orang tersebut adalah Reno Risanto yang akan bekerja di tempat cuci motor/ mobil milik Bambang. Korban sudah meninggal dalam keadaan gantung diri. Selanjutnya peristiwa tersebut dilaporkan ke Polsek Wonogiri Kota dan dilakukan cek TKP. Petugas Kepolisian Polsek Kota bersama Tim medis Puskesmas dan Unit Identifikasi Polres Wonogiri melakukan pemeriksaan dan didapat data bahwa korban tewas meninggal karena gantung diri. ■ Pm-Tj

WONOGIRI- Salah Satu bagian gedung SMP Negeri 3 Wonogiri, Kamis (4/10) siang dilalap api. Tak hanya itu, api juga merambat ke rumah penduduk. Untung petugas pemadam kebakaran segera datang untuk melakukan pemadaman, sehingga kebakaran tak melebar kemana-mana. Bambang Haryanto, Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri, menuturkan bahwa peristiwa kebakaran tersebut terjadi pada pukul 13.30. ‘’Yang terbakar bangunan gudang yang di dalamnya berisi eks peralatan sekolah dan peralatan pramuka milik SMP

MEMADAMKAN : Petugas pemadam kebakaran dan masyarakat setempat sedang berjibaku memadamkan api yang memalap gedung SMP negeri 3 Wonogiri.■ Foto : dok

N 3 Wonogiri. Gedung tersebut berlokasi di lingkungan Kaloran RW 01 RW 07 Kelurahan Giritirto Kecamatan Wonogiri Kabupaten Wonogiri. Dampak kebakaran api menjalar ke bangunan dapur milik Suparno , yang rumanya mepet dengan gedung yang terbakar,’’ kata Bambang. Dipaparkan, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa maupun luka, namun kerugian material diperkirakan untuk bangunan gudang SMP N 3 Wonogiri sekitar Rp 10 juta, sedangkan bangunan dapur milik Suparno ditaksir sekitar Rp 10 juta. ■ Pm-Tj

Jalur Pendakian Gunung Ungaran Ditutup Sementara UNGARAN- Jalur pendakian menuju Gunung Ungaran ditutup sementara sampai batas waktu yang belum ditentukan, sebagai salah satu upaya untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan pada musim kemarau. Selama jalur pendakian ditutup, Perhutani bersama masyarakat sekitar dan pengelola basecamp akan melakukan patroli. Asisten Perhutani (Asper) Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Ambarawa Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Kedu Utara, Arif Dwi Haryanto jalur pendakian menuju Gunung Ungaran ditutup sementara mulai 28 September 2018 hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

Jalur pendakian yang ditutup sementara antara lain melalui Basecamp Mawar Sidomukti Bandungan, Promosan Kendal, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Bayumurti RPH Gempo, jalur Gebugan LMDH Tulus dan Suroloyo RPH Lempuyangan. ‘’Intinya penutupan semen tara jalur pendakian ini sebagai salah satu upaya pencegahan kebakaran hutan di Gunung Ungaran. Selama penutupan, kita bersama masyarakat sekitar maupun pengelola basecamp akan melakukan patroli,‘’ ujarnya, kemarin. Terpisah, Ketua Solidaritas Anak Kluwihan Peduli Alam (SAKPALA) sekaligus pengelola Basecamp Mawar, Arun

Muhtarom mengatakan, penutupan sementara jalur pendakian dilakukan setelah berko ordinasi dengan BKPH Ambarawa. Penutupan jalur pendakian tersebut untuk mengan tisipasi sekaligus upaya preventif mencegah terjadinya kebakaran hutan di musim kemarau. ‘’Setelah kami berkoordinasi dengan BKPH Ambarawa disepakati untuk mengantisipasi sekaligus melakukan tindakan preventif mencegah terjadinya kebakaran hutan di musim kemarau, jalur pendakian Gunung Ungaran via basecamp Mawar kita tutup sementara,‘’ ungkapnya. Menurut Arun, selama jalur pendakian ditutup akan

dilakukan pemantauan terutama di jalur-jalur pendakian. Penutupan sementara jalur pendakian itu akan diberitahukan kepada para pendaki yang ingin menuju Gunung Ungaran. ‘’Intinya kita lakukan pantauan, kemudian kita sampaikan penutupan semen tara jalur pendakian kepada pendaki dari luar kota,‘’ ujarnya. Arun menambahkan, akhir pekan lalu banyak pendaki yang datang dari luar kota ingin naik menuju Gunung Ungaran melalui Basecamp Mawar. Tapi setelah diberikan penjelasan soal penutupan sementara jalur pendakian mereka bisa memahami. Untuk lokasi camping ground sejauh ini masih tetap dibuka. ■ rbd-Tj

Operasi Laik Jalan, 228 Kendaraan Ditindak SALATIGA- Dinas Perhubungan Kota Salatiga menindak sebanyak 228 pelanggaran dalam operasi lalulintas yang digelar di Jalur Lingkas Selatan (JLS) Kota Salatiga, Kamis (4/10). Operasi gabungan yang juga melibatkan Satlantas Polres Salatiga itu, tiap pelanggar langsung ditindak agar menimbulkan efek jera dan tertib berlalu-lintas. Adi Wibowo selaku Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Salatiga mengatakan sasaran dalam operasi ini adalah pemeriksaan persyaratan teknis dan laik jalan di JLS. “Adanya pelanggaran tersebut adalah mereka yang tidak lengkap dalam kelengkapan berkendara meliputi laik atau tidaknya kendaraan seperti lampu, rem, roda, wiper, bodi, dan lain-

lain,” kata Adi Wibowo, Kamis (4/10). Sedangkan, lanjutnya, untuk syarat administrasi berkaitan dengan STNK, SIM, buku uji, kartu pengawasan, dimensi mobil, trayek dan ijin yang lain. Sehingga yang diperiksa adalah teknis kendaraaan dan administrasinya. “Tujuannya tidak lain untuk memeriksa kendaraan baik jenis kendaraan penumpang umum maupun tidak umum (angkutan barang). Hal ini perlu dilakukan karena untuk memberikan efek jera kepada pemilik kendaraan dan untuk tertib aturan di jalan raya,” kelas Adi. Diakuinya, pelanggaran di jalan raya baik pelanggaran secara teknis dan administrasi masih sering terjadi. Saat ini operasi dilakukan di JLS karena jalur ini banyak

kendaraan yang melintas, termasuk bus dan angkutan barang. Lanjutnya Adi menjelaskan bahwa kegiatan ini rutin digelar Dishub tiap tahunnya. “Para pelanggar nantinya akan langsung ditindak oleh Dishub yang akan berkoor dinasi dengan pihak kepolisian. Untuk menindak sesuai wewenang dan aturannya,” tambahnya. Adi berharap dengan adanya operasi ini masyarakat akan timbul rasa pro aktif dan mengerti tentang aturan yang ada. “Semoga ada efek jera dari masyarakat. Sehingga kedepannya akan sadar aturan dan tertib untuk menyiapkan kendaraannya, baik surat, perijinan yang harus dipenuhi,” bebernya. Tilang Langsung Sementara itu, Yosep Heri

Utomo dari Kanit Turjawali Polantas Salatiga mengatakan bahwa dirinya beserta jajaranya akan memberlakukan tindakan atas pelanggaran kasat mata dan penglihatan mata langsung, baik berupa tilang kendaraaan bermotor, truk bak terbuka maupun truk barang. Dirinya juga menyambut baik adanya rencana kedepan untuk dilaksanakan secara rutin dan berkoordinasi dengan pihak Dishub Kota Salatiga dalam hal melakukan pendindakan bagi pelanggar lalu lintas tersebut. “Harapan kami operasi ini bisa mengurangi angka kecelakaan di Kota Salatiga dan memberikan himbauan ke masyarakat luas untuk selalu menjaga keselamatan berkendara terutama di wilayah kota Salatiga,” ungkap Heri. ■ rna-Tj

DICEGAT : Semua jenis kendaraan pengangkut barang tanpa terkecuali dicegat dan sopir diminta mengeluarkan kelengkapan surat-kendaraan oleh petugas gabungan ditengah operasi laik jalan di Jalur Lingkas Selatan (JLS) Kota Salatiga, Kamis (4/10). ■ Foto : Ernawaty-Tj


Jumat Pon, 5 Oktober 2018

Didorong, Sertifikasi Kompetensi Pelaku UMKM SEMARANG- Pemprov Jateng terus berupaya meningkatkan kemampuan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), agar bisa berkembang dan berkompetisi secara internasional. Salah satunya melalui pelatihan dan pelaksanaan sertifikasi kompetensi. Hal tersebut ditandaskan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, disela pameran Cinta Indonesia Expo ke-7 yang digelar Kadin Jateng di Atrium Ciputra Mal, Kamis, (4/10). “Peningkatan SDM dan pengembangan teknik penjualan produk UMKM melalui e- commerce harus dilakukan, maka pemerintah perlu memberikan bimbingan dan pendampingan. Termasuk upaya peningkatan kualitas produk, sehingga mampu berkompetisi secara global. Kualitas bagus dengan harga yang terjangkau, menjadi kunci keberhasilan,” tandasnya. Tidak hanya itu, dirinya juga mendorong berbagai

pameran produk UMKM. Ajang tersebut, bukan hanya sebatas ajang promosi, namun juga menjadi bahan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana produk itu diminati masyarakat. “Ini bisa menjadi tes pasar, terhadap kualitas produk yang ada dan kualitas dalam berdagang. Kira-kira konsumen semakin tertarik atau tidak, sehingga tahu apa yang perlu diperbaiki,” terang Ganjar. Dalam meningkatkan kualitas UMKM di Jateng ini,

sudah terjalin kerjasama antar tiga pihak yakni pengusaha, pemerintah dan perguruan tinggi. Harapannya, hasilhasil riset yang dilakukan dalam dunia pendidikan juga bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas produk UMKM. Hal ini tentu akan berdampak pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat. “Pengusaha juga berharap SMK-SMK di Jateng bisa menciptakan SDM yang bagus dengan kurikulum yang sesuai dengan harapan

para pengusaha, ini juga jadi upaya bersama,” tambahnya. Sementara itu, ketua panitia sekaligus Wakil Ketua Kadin Jateng Bidang UKM dan Koperasi Hasan Abdul Rozak mengatakan, pameran produk unggulan asli Indonesia ini akan berlangsung hingga 8 Oktober mendatang, dengan 47 stand yang juga diikuti pelaku UMKM. “Nilai transaksi pada pameran yang diselenggarakan tiap tahunnya terus meningkat, ada berbagai produk juga yang ditawarkan. Acara ini utamanya, untuk mendorong agar konsumen lebih mencintai produk dalam negeri. Ini tidak terlepas bahwa produk Indonesia juga berkualitas dan memiliki keberagaman yang luar biasa,” ujarnya. ■ Rix-jie

MEMAPARKAN - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, disela pameran Cinta Indonesia Expo ke-7 yang digelar Kadin Jateng di Atrium Ciputra Mal, Kamis, (4/10). ■ Foto: Arixc Ardana

Selendang Batik NKRI Diapresiasi PEKALONGAN - Sebanyak 31 karya cipta selendang Batik NKRI yang diproduksi warga Kota Pekalongan kini mulai dinilai tim dewan juri lomba desain batik yakni Romi Okta Birawa dan Widya Widiyanti. Walikota Pekalongan HM

Saelany Machfudz yang sempat melihat produksi batik tersebut nampak kaget dan mengapresiasi hasil tangan dingin pembatik Pekalongan yang bagus, kemarin. Bahkan walikota sempat kebinggungan ketika diminta juri untuk

MENGAGUMKAN: Batik produksi warga Kota Pekalongan sangat bagus, walikota pun sempat kagum. ■ Foto: Janti Artati

menentukan siapa yang pantas menjadi pemenang. Ini terjadi lantaran, ragam dan corak serta motif yang dituangkan dalam kain tersebut semunya bagus dan sangat cantik. Hal tersebut membuktikan, jika warga Pekalongan benar-benar memiliki jiwa kreativitas yang tinggi. ”Tidak mengira hasilnya bagus dan indah, sulit menentukan siapa yang lebih bagus,”katanya. Sementara itu, Ketua panitia Romi Okta Birawa, menuturkan jika narasi batik yang digambarkan oleh para peserta lomba sungguh diluar ekspestasi dewan juri. Tidak mengherankan, dewan juripun sempat terkejut. Karena masyarakat Pekalongan bisa untuk menjabarkan sebuah hasil karya batik agar dipahami oleh orang lain, dan hal inilah yang akan digalih sebagai

edukasi kepada pengrajin batik untuk dapat mendeskripsikan hasil karyanya tersebut. Generasi Penerus Lomba cipta selendang batik motif NKRI ini digelar untuk memperingati Hari Batik nasional yang diperingati tanggal 2 Oktober, oleh generasi penerus batik Pekalongan. Sedangkan syarat sebagai peserta merupakan masyarakat Karesidenan Pekalongan. Para juara nantinya akan mendapatkan hadian, yaitu juara satu berupa uang tunai sebesar Rp. 2.000.000 dan sertifikat, juara dua mendapat uang tunai sebesar Rp. 1.000.000 dan sertifikat serta juara tiga mendapat uang tunai sebesar Rp. 750.000 dan sertifikat bukan hanya itu saja karya ketiga pemenang akan menjadi koleksi Museum Batik Pekalongan. ■ K28-jie

Kedelai Cocok Ditanam Di sela Tegalan Jati BLORA – Tidak hanya jagung, padi gogo, ketela, dan empon-empon. Kedelai ternyata cocok ditanam di sela-sela tegakan pohon jati, seperti kini dikembangkan di hutan jati Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Blora. Tidak hanya cocok, dan tumbuh sempurna di sela-sela tegakan jati, hasil panenan juga bagus, setelah dibuktikan pada panen perdananya mampu berproduksi dua ton lebih perhektarnya. “Perhutani mendukung program Budena jati di sela-sela tegakan jati, karena hasilnya bagus,” jelas Administratur KPH Blora, Afwandi, Rabu (3/10). Menurutnya, para pesanggem atau petani penggarap lahan hutan selama ini sudah pengalaman dalam menanam jagung, padi, ketela dan empon-empon di sela tegakan jati. Namun setelah uji coba menaman kedelai hasil bagus, panen perdana dengan hasil dua ton lebih perhektar, para pesanggem makin tertarik nenanam kedelai, tambah Afwandi. “Perhutani siap lahannya, dan pesanggem juga tertariuk menanam kedelai,” tambah Administratur KPH Blora, Afwandi. Disebutkan dia, hutan Blora memiliki kontur dan jenis tanah yang berbeda, sehingga LMDH bisa mengajukan untuk penanaman kedelai seperti Budena Jati, dan juga bisa tanaman buah-buahan seperti durian di Tunjungan serta Matoa di Todanan. ■ Juga Durian Bahkan, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementan RI melalui Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi (Balitkabi) mengembangkan teknologi budidaya kedelai pada lahan naungan (Budena) Jati. Untuk pengembangan Budena jati ini, ditanam di lahan seluas 41,4 hektare yang tersebar di petak 53, 54,55 dan 57, masuk wilayah Desa Bogem dan Desa Tlogowungu, Kecamatan Japah. Setelah ditanam 70 hari oleh pesanggem dibawah koordinasi Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Jatisari Desa Tlogowungu, hasil panenan mencapai dua ton lebih perhektarnya. Kepala Balitkabi, Joko Susilo Utomo, menjelaskan pengembangan teknologi Budena jati di hutan BKPH Ngapus, adalah tahap awal yang nantinya akan dijadikan percontohan untuk perluasan di lahan hutan jati lainnya. Teknologi, benih, dan pendampingan dilakukan Balitkabi, lahannya dari Perhutani, dan dilaksanakan oleh petani yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Lahan budidaya percontohan itu, ditanami empat varietas unggul, yakni Dena-1 (4,75 Ha), Dega-1 (2 Ha), Anjasmoro (15,2 Ha), dan Argomulyo (19,45 Ha). Menurut Joko Susilo Utomo, hasil panen ini akan dipakai untuk penanaman di lahan baru untuk mendukung program swasembada kedelai 2020 melalui penyediaan benih berkualitas. “Pada 2019 depan, akan dilakukan perluasan areal tanam sebesar 2 juta hektar se-Indonesia,” jelasnya. ■ K-9/jie

SEMINAR PRODUK INOVATIF : Senior General Manager Strategic Marketing Garudafood (tengah) dan Ketua Departemen Teknik Sipil Universitas Indonesia (kedua kanan) Jachrizal Sumabrata berbincang dengan mahasiswa peserta seminar Civil Entrepreneurship, tentang strategi dalam membangun bisnis yang berkelanjutan, di Kampus Universitas Indonesia, Depok, Rabu (3/10). Melalui produk ini, peserta diajarkan untuk jeli melihat peluang, pergeseran tren serta gaya hidup konsumen hingga semangat berinovasi untuk melahirkan produk-produk inovatif yang memberikan added value lebih bagi masyarakat. ■ Foto : ist/stp

■ Setahun Panen Tiga Kali

Koramil 13/Bawen Kembangkan Budidaya Modern Keramba Apung DANAU ALAM, Rawa Pening di Kabupaten Semarang kondisinya saat ini mengalami pendangka lan. Selain disebabkan kemarau panjang juga lantaran permukaan danau hampir 70 persen dipenu hi tanaman enceng gondok. Dan karena dua penyebab alam ini pula, warga setempat penghuni Desa Asinan, Kecamatan Tuntang, sekitar 62 persennya mengandalkan pertanian irigasi. Hasilnya pun tidak maksimal. Sisanya, untuk lahan perikanan menggunakan sistem keramba. Danramil 13/ Bawen Kapten Inf Sunarno kepada Wawasan yang berkesempatan mengikuti kegiatan pendampingan dan pembinaan kewilayahan, menjelaskan pada saat musim kemarau atau ketika air Rawa Pening surut secara otomatis petani memanfaatkan kondisi yang ada untuk LTT atau Luas Tambah Tanam yakni kurang lebih 13,2 hektar. “Dengan hanya memanfaatkan lahan kosong menggunakan sistem “jejerlegowo” yakni 2-1 tiap musim panen rata-rata mencapai

tujuh ton disaat kemarau saja. Biasanya dipanen pada bulan September,” kata Danramil 13/Ba wen Kodim 0714 Salatiga Jateng Info Sunarno, belum lama ini. Dengan kondisi itu pula, diakuinya, Koramil 13/ Bawen

Kodim 0714 Salatiga mencoba membantu petani menambah inkam serta memanfaatkan lahan Danau Rawa Pening saat kemarau diiringi terjadinya pendangkalan. Yakni, dengan mengembangkan pemeliharaan/

MEMANEN : Danramil 13/ Bawen Kapten Inf Sunarno didampingi salah satu Babinsanya, Serka Parjianto (doreng bertopi) saat melakukan pendampingan serta turut serta memanen ikan di salah satu Keramba Apung yang menjadi program binaan Koramil 13 Bawen Kodim 0714 Salatiga di kawasan Rawa Pening, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, belum lama ini. ■ Foto : Ernawaty

budidaya ikan menggunakan sistem keramba modern. “Sebelumnya, keramba dikelola petani ikan masih tradisional yakni keramba ‘bambu tancap‘. Sehingga, hasil yang di dapat pun tidak maksimal karena memang statis yakni sekitar 1-2 kwintal dengan kedalaman 1-1,5 meter saja,” papar Sunarno. Dengan kondisi itu Koramil 13/ Bawen Kodim 0714 Salatiga tidak tinggal diam. Ingin melihat kesejahteraan petani keramba di kawasan Rawa Pening Tuntang lebih baik lagi, TNI lewat Babinsa Koramil 13/ Bawen Kodim 0714 memberikan motivasi kepada kelompok tani setempat untuk mengembangkan sistem keramba modern yakni Keramba Apung. Gayung bersambut. Upaya interprener pribadi Danramil 13/ Bawen Kapten Inf Sunarno mengena ke petani ikan di Rawa Pening. “Ilmu yang saya dapat saat Penataran Kekuatan Kemampuan Teritirial (Kuat Puater) di Bogor diikuti seluruh Danramil serta Babisa seluruh Indonesia coba saya terapkan di

Desa Asinan ini,” katanya. Keramba Apung Melalui Kelompok Tani Mina Maju dengan total anggota kurang lebih 73 petani, Koramil 13/ Bawen Kodim 0714 Salatiga sukses mengenalkan budidaya modern Keramba Apung. Hasilnya, setiap enam bulan sekali dengan tidak mengenal musim petani ikan di Rawa Pening yang menempati lahan luas kurang lebih 50 hektar itu bisa tersenyum saat panen. Tercatat, sekali panen petani ikan menggunakan sistem Keramba Apung dalam satu petak dengan ukuran 5x6 meter persegi menghasilkam sekitar satu sampai dua kwintal. Dengan sistem modern ini pula faktanya, petani ikan mempercepat panen mereka yang semula enam bulan menjadi empat bulan. Sehingga, dalam satu tahunnya petani ikan bisa tiga kali panen. Untuk satu petak dihasilkan 4-6 kwintal ikan. Kelebihan lain Keramba Apung yakni, drum sebagai alat untuk mengapungnya disaat air surut akan mengikuti pasang surutnya air.

Ada pun jenis ikan yang dikelolah Kelompok Tani Mina Maju adalah bibit hibrada karena pertumbuhan lebih cepat dan tahan penyakit dan berbobot. Daging juga lebih tebal. Selain itu, ada pula nila merah dan hitam, bawal, patin, emas serta carpel. “Bibit didapat dari dinas perikanan maupun pembibitan sendiri. Ada indukan, anak, pemisahan,” imbuhnya. Upaya Koramil 13 Bawen Kodim 0714 Salatiga mengembangkan budidaya modern Keramba Apung bukan tanpa kendala. Diawal-awal sosialisasinya Kapten Inf Sunarno juga merasa Kelompok Tani Mina Maju tidak banyak yang yakin programnya tersebut. Didampingi salah satu Babinsanya, Serka Parjianto mengaku faktor biaya terkait pembuatan Keramba Apung masih menjadi persoalan utama. Selain adanya kendala alam berupa angin yang tidak menen tu, juga keberadaan enceng gondok masih menjadi pekerjaan rumah (PR) dikalangan petani dan TNI. ■ Ernawaty-jie


Jumat Pon, 5 Oktober 2018

Petobo...(Sambungan hlm 1)

Jangan... (Sambungan hlm 1)

sat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di kantornya, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Kamis (4/10). Sutopo juga menyebut ada 2.050 unit bangunan di Petobo yang rusak. Wilayah Petobo memang mengalami likuifaksi atau penggemburan lapisan tanah pasir akibat guncangan gempa berkekuatan lebih dari 6 magnitudo. Kondisi permukaan air tanah yang dangkal membuat kekuatan lapisan tanah pasir hilang seolah mencair. Sementara itu, wilayah terdampak lainnya di Balaroa seluas 47,8 hektare dari keseluruhan 238 hektare. Jumlah bangunan yang rusak di Balaroa sebanyak 1.045 unit. Selain itu, dia menyebut wilayah Jono Oge di Kabupaten Sigi terkena dampak seluas 202 hektare. “Balaroa fenomenanya bukan likuifaksi yang menenggelamkan rumah, tetapi terjadi karena ada patahan yang menyebabkan sebagian ambles 3 meter dan seperti yang terangkat setinggi 2 meter,” ucapnya. Sutopo mengatakan saat ini BNPB masih melakukan pendataan di 3 wilayah tersebut. Menurutnya, kemungkinan ratusan korban masih tertimbun di lokasi itu. “Kami masih melakukan pendataan berapa kemungkinan korban yang berada di 3 titik ini. Menurut kedua lurah disampaikan ada beberapa ratus korban yang diduga tertimbun di lumpur dan amblesan,” kata Sutopo. BNPB menyatakan korban meninggal dunia akibat gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah mencapai 1.424 orang. Sebanyak 1.407 jenazah di antaranya sudah dimakamkan di Palu, Donggala, Sigi, dan Parigi. “Sampai siang ini, 1.424 orang meninggal dunia,” kata Sutopo. Rincian korban yang meninggal dunia itu, lanjut Sutopo, 144 orang di Donggala, 1.203 di Palu, 64 di Sigi, 12 di Parigi Moutong, dan Pasang Kayu, Sulbar, 1 orang. n dtc-yan

kampanye dengan cara yang baik. “Kasus ini pembelajaran bagi kita semua agar sama-sama melakukan kampanye dengan cara beradab,” kata Afif. Afif mengatakan kampanye sebaiknya digunakan dengan memperlihatkan keunggulan tiap peserta. Namun, menurutnya, kampanye menggunakan hoax merupakan tindakan tercela. “Kampanye kan sejatinya mengajak dengan menonjolkan kebaikan, keunggulan, dan hal positif lainnya yang bisa meyakinkan publik,” ujar Afif. “Berita bohong atau hoax itu sebaliknya, mengabarkan kebohongan dan apalagi dengan memfitnah pihak lawan politik. Jadi kampanye dengan menjual hoax sejatinya tindakan tercela, siapa pun pelakunya,” sambungnya. Peserta pemilu diminta memeriksa sumber informasi terlebih dahulu sebelum menye barkannya. Hal ini dilakukan karena siapa pun dapat menjadi korban informasi hoax. “Penting check and recheck serta memastikan kebenaran berita. Kita semua harus mengecek sumber informasi dari mana pun dia berasal. Jika kita tak mengecek berita atau informasi, siapa pun orangnya bisa jadi korban hoax sebagaimana kasus Ratna S ini,” tuturnya. Isu soal Ratna Sarumpaet dianiaya pertama kali diungkap oleh kubu Prabowo-Sandiaga. Polisi lalu melakukan penyelidikan dan tidak menemukan adanya dugaan penganiayaan itu. Belakangan, Ratna mengaku berbohong soal kondisinya.

Kedalaman...(Sambungan hlm 1) tok hitam dari peil +461,90 m sampai +462,90 m. Setahun dua kali masa panen. “Secara aturan, pertanian di lahan Rawa Pening tidak boleh. Sebab, tata ruangnya bukan tata ruang pertanian. Bisa dibayangkan kalau kondisi seperti ini dibiarkan, maka Rawa Pening akan menjadi cerita saja,” katanya. Penurunan kapasitas tampungan air akibat proses sedimentasi mengakibatkan dam- pak penurunan fungsi dan daya guna waduk. “Dahulu, tahun 1990, Rawa Pening itu seperti mangkok. Sekarang ini menyusut seperti piring. Hal itu mengakibatkan, kehilangan air sebanyak 15 juta kubik air setiap tiga bulan. Ini bisa 3 kali lipat dari Waduk Jatibarang Semarang,” katanya. Selama ini, lanjut Ruhban, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui BBWS baru sebatas melakukan penanganan masalah pertumbuhan enceng gondok. Selain itu pemberdayaan masyarakat memanfaatkan enceng gondok. “PUPR sudah merangsang pemerintah daerah, dengan melakukan pembersihan enceng gondok dengan disediakan sebanyak 9 alat berat Berky. Kurang lebih 800 hektar tercemar enceng gondok. Lalu, 200 hektar di antaranya bisa diselesaikan selama 2 tahun,” tambahnya. Ia mengaku akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Semarang. “Saya akan koordinasi dengan Bupati. Ini harus dilestarikan, karena menjadi waduk alami. Kalau membangun waduk bisa triliunan rupiah,” imbuhnya. Sementara itu, Ketua Paguyuban Nelayan Perahu Wisata Jembatan Biru Indah Sumurup, Nang Siyanto, mengatakan, keberadaan Rawa Pening saat ini menjadi tumpuan warga sekitar. “Secara ekonomi sangat membantu masyarakat. Tidak hanya mengelola perahu wisata, tetapi warga juga bisa terlibat dalam proses pembuatan pupuk kompos gambut. Setiap nelayan mulai pukul 07.00-10.00 mengambil pupuk kompos gambut tersebut. Sebagian ada yang memiliki karamba. Setelah itu baru ngetem di perahu,” katanya. n bgy-yan

GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Unit Baru Truk,Crane.7600601/ 081326129130 WWS 5 J4

PUTRA KEMBAR SdtWC/Lmbh,Mrh,24Jm Tdk Bau. 085600080030/08121535300 WWS 5 J4

SANTOSOJAYAKRS WC&LBH,TANJUNG 8 (024)3542438 - 3542439 - 3548090 WWS 5 J4

Teologi...(Sambungan hlm 1) sedang bersiap menurunkan azabnya kepada bangsa ini. Bahkan ada yang tega mengatakan, bahwa bencana yang terjadi itu akibat kezaliman yang dialami oleh seseorang. O, alangkah kejamnya Tuhanku, apakah hanya karena seseorang yang dianggap terzalimi, ribuan orang harus menerima hukuman? Bagaimana sesungguhnya alQuran dan al-Hadits menjelaskan kepada kita tentang bencana dan musibah? Pertama, kita harus yakin dan mengimani bahwa Allah swt itu maha pengampun, sebagaimana Allah sendiri yang menegaskan …”Aku (Allah) adalah dzat yang maha pengampun dan maha pengasih”. Kedua,

n Blunder Politik Founder Lingkaran Survei Indonesia, Denny JA, menyebut kebohongan tersebut sudah bertaraf skandal. Drama penganiayaan oleh Ratna akan selalu dikenang dan tak termaafkan. “Kebohongan Ratna Sarumpaet ini sudah taraf skandal. Karena diucapkannya secara sengaja membuat efek kehebohan sebuah negara. Ibarat bola, ini dia sudah terkena kartu merah,” kata Denny. “Seharusnya dia mendapatkan kartu merah tak hanya dari timses Prabowo, tapi juga dari aktivis pada umumnya, karena ini menjadi blunder dan menjadi contoh publik lebih luas,” imbuhnya. Denny mengatakan drama ini pun memberikan kerugian kepada Prabowo. Mengingat, kabar penganiayaan pertama kali diungkap oleh tim capres nomor urut 02 itu dan Ratna sendiri merupakan jurkamnas Tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi sebelum akhirnya dipecat. “Efeknya, elektoral negatif terhadap Prabowo. Mengapa? Karena menunjukkan bahwa tim Prabowo ini mudah dikecoh ya,” ujarnya. Apalagi, kata Denny, kebohongan tersebut kemudian justru

dijadikan senjata politik untuk menyerang petahana, Presiden Joko Widodo (Jokowi). Padahal belum ada konfirmasi dan check and recheck terhadap informasi yang didapat dari Ratna itu. “Jadi publik mendapat gambaran ini, gimana ini negara dipimpin oleh elite yang terlalu mudah dikecoh dan tanpa melakukan check and recheck secara memadai,” kata Denny. Menurut Denny, ‘kartu merah’ dari tim pemenangan PrabowoSandi dan permintaan maaf langsung oleh Prabowo kepada masyarakat juga dinilai tak cukup. Prabowo seharusnya berjanji kepada masyarakat tak mengulangi hal seperti itu. “Tidak akan menjadikan informasi itu untuk meng-attack atau mengkritik lawannya sebelum itu diyakini info yang benar. Kalau tidak, ruang publik ini akan mudah dipengaruhi oleh mereka yang berbohong,” tuturnya. Prabowo dinilai perlu strategi baru untuk mengalihkan isu Ratna. Pendapat di atas disampaikan Direktur Eksekutif lembaga survei Median, Rico Marbun. Ia menyarankan sejumlah langkah ke Prabowo agar bisa ‘move on’ atau beranjak dari isu Ratna. “Efek hoax Ratna menurut saya sementara ini lebih berefek ke soliditas timses dan parpol pendukung. Ada dua poin utama,” kata Rico mengawali analisis dan pandangannya. Menurut Rico, isu Ratna bisa meledak lantaran mekanisme penyaringan dan penggunaan informasi oleh timses PrabowoSandi sangat lemah. Padahal, kata Rico, hal ini sangat sederhana. Timses Prabowo-Sandi harusnya bisa mengontak langsung aparat

hukum sebelum mengambil kesimpulan terkait pengakuan Ratna. “Tapi dari drama hoax ini sepertinya tidak berjalan dengan baik,” kata Rico. Kedua, drama hoax ini disebut Rico membuka juga indikasi keretakan dalam timses Prabowo meski minor. “Terlihat sekali dukungan ketum-ketum parpol umtuk Prabowo agak minim, bahkan seperti nyaris tidak terdengar,” jelas Rico. Rico memandang hanya tokoh-tokoh lapis dua atau tiga dari timses Prabowo yang berkomentar soal isu Ratna. Baginya, terlihat partai selain Gerindra sadar dan khawatir akan efek buruk dari hoaks Ratna. Efek ini dijelaskan Rico bukan hanya akan memberi dampak ke kandidat pilpres, tapi juga berimbas buruk ke parpol pendukung “Jadi mungkin dugaan saya ada pikiran efek positif Pilpres tidak dapat tapi efek negatifnya sudah kena duluan,” nilai Rico. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi menegaskan hoax Ratna tak akan mempengaruhi elektoral pasangan nomor urut 02 itu. Direktur Komunikasi dan Media BPN Prabowo-Sandiaga, Hashim Djojohadikusumo, membela Prabowo, yang langsung percaya kepada Ratna tanpa memverifikasi kabar penganiayaan itu. Ia menyebut ketokohan Ratna sudah tepercaya sehingga pihaknya langsung percaya. “Ibu Ratna kan bukan orang asing, saya rasa semua WNI di atas 15 tahun tahu dia. Saya jujur saja juga percaya, karena ketokohan dia. Kita semua percaya, siapa yang bisa duga?” ujar Hashim. n dtc/cnn/yan

Musibah yang menimpa seseorang atau sebuah kaum tidak selalu merupakan azab/siksa Allah di dunia. Umat Muhammad saw justru mendapatkan perlakuan special berupa ditundanya siksa itu di akhirat. Beda dengan umat-umat terdahulu yang ketika berbuat kemaksiatan dan dosa besar, langsung menerima hukuman dari All swt. Jangankan yang berbuat dosa, mereka yang mengingkari ketuhanan Allah swt, tidak mau mengakui kerasulan Nabi Muhammad saw masih diberi nafas untuk hidup, bahkan masih mendapatkan rahmatNya. Jika itu terjadi pada umat terdahulu, maka kawasan Shinjuku di Tokyo, Amsterdam di Belanda, dan tempat-tampat dosa lainnya di belahan bumi ini sudah akan

lenyap dari peta dunia. Ketiga, karena tidak selalu sebagai azab, maka musibah yang datang bisa merupakan ujian karena Allah akan mengangkat derajat dengan musibah itu, bisa juga sebagai peringatan bagi orang-kaum yang sedang lupa dengan Rabbnya. Keempat. Musibah itu merupakan bagian dari ketentuan Allah swt yang sudah tercatat di lauh al mahfudz. Mari kita mendalami tafsir tentang ini antar lain dalam surat al-Baqarah 155-156; Ali Imron 165; al-Hadid 22-23. Beberapa hadits Nabi menjelaskan bahwa musibah dapat menjadi penghapus dosa, karena kasih sayang Allah yang tidak ingin menghukumnya di Akhirat. Tidak hanya bencana besar, bahkan duri yang menusuk tubuh pun merupakan

penghapus dosa (HR Muslim). Nabi pernah ditanya: Siapakah orang yang paling kaya dan senang di hari kiamat? Rasul menjawab, “Orang yang paling banyak di timpa musibah di muka bumi...” Nabi juga pernah bersabda bahwa mati syahid antara lain adalah orang yang meninggal karena tenggelam, longsor (akibat gempa dll) HR Bukhori-Muslim. Marilah kita berdoa untuk mereka yang tertimpa musibah, janganlah berbuat zalim dengan menuduh mereka karena perbuatan dosa. Kita tidak tahu apa rahasia Allah di balik semua musibah yang menimpa seseorang-kaum. Kita harus yakin bahwa rahmat Allah mendahului marahNya.

Mukanya lebam-lebam bukan akibat penganiayaan, melainkan akibat operasi sedot lemak. Prabowo, yang diketahui ‘termakan’ ucapan Ratna yang mengaku dianiaya, pun kemudian meminta maaf karena telah ikut menyebarkan berita bohong Ratna. Namun Prabowo merasa tidak bersalah.

Hlg STNK H-3151-TA,AN:Yesitha Ayu Silviana,Jl.Sonokeling II/48 Rt.1/8

Dibuka, LEGATO MUSIK.Privat PIANO klasik,pop,rohani-notbalok/angka anak /dewasa. Jl Purwosari Ry 32 Bugangan Semarang Timur.Jadwal fleksibel. Hub 0899 5121 508

WWS 5 J4

Hlg STNK H-2092-UA,AN:MENIK ISTIKARI,Jl.Batan Sawo I/26 Smg-Tgh

Belajar Trading Binary Bonus Robot, Biaya 3Jt. WA: 0818345625 WWS 5 J4

WWS 5 J4

JUAL:RMH+TNHTlogosari Ry I,Hook Lt.1095,Lb.200.WA:0815 7575 6263

WWS 5 J4

WWS 5 J4

WWS 5 J4

Hlg STNK H-2195-MF,AN: Kastimah Jl.Genuksari Rt.5/6 Kec.Genuk Kota STNK H-6190-KI An.Arief R,Kaliwaru Rt.23/5,Tengaran,Smrg.

WWS 5 J4

Savitri Canopy, PGR,Balkon,RTangga F.GATE. PH: 3541874-08566511117 WWS 5 J4

Bimb CPNS 2018 Sstm CAT. Trbts u/ 100org mjd PNS brsm IC Smg. 085659 700671 (Kurnia)/085640095960(Asih)

WWS 5 J4

Star Alm, Folding Gate,Rdoor, Tkrey. MT.Haryono 664 Ph.3511181-3586666 - KENDARAAN SEWA BUS NUGROHO AC/Non AC/Ekonomis 59/50/40/38/31 Seat Th`2016 Melayani Tour Jl.Kawi I/13 Smg Ph (024) 8318454-8504071-70286647. WWS 5 J4

- DAIHATSU XENIA Xi Dlx+ 09 Hitam H Ors 86J AYLA X`15 Merah 87J.082137662997

Hlg STNK K 5278 WT an.Ashadi da:Papringan 07/04 X-wungu Kudus

WWS 5 J4

WWS 5 J4

Hlg STNK H 2875 RH an.Haryati Jl.Sidodrajat I/2 Muktiharjo Kidul Smg

City Type Z 2000, H, Orisinil Silver, 63Jt, Hub: 081360608338 WWS 5 J4

WWS 5 J4

- PAKET PESTA HADIRKAN SUASANA Beda Acr Reuni Gathering,Promnite,Syukuran,Arisan, Pisah Sambut,dll. View Laut Kota Smg. Hny di “Star Cruise” Venue Alam Indah Resto.Menu Buffet Start dr 55rb/pax. RSVP: 7472632 / 081 228 775 450

WWS 5 J4

WWS 5 J4

WWS 5 J4

Paket cctv murah 4 Cam berkualitas 2mp 2jutaan bergrnsi 3th,Gmbr Jernih hdd cctv not komp ya 081225677604 WWS 5 J4

KOST EXECUTIVEKhs Pria 1,5Jt. AC KM Dlm,Parkir Luas Jl.Semeru Dlm II/15A (Dkt AKPOL)081 225 210 202 WWS 5 J4

WWS 5 J4

WWS 5 J4

PLG 5 J2

- SUMUR/WC SEDOT WC MAMPET (GRNSI) Wastafel, Sal Got Tnp Bongkar.082322503878 WWS 5 J4

DIJUAL Nissan X Trail 2500cc Th 2015. Hub 081329167300 WWS 5 J4

Dcr : Admin Wnt u/Ktr, Lamaran email : longway@indo.net.id WWS 5 J4

BTHTUKANG LAS,TNG BUBUT PGLMN & Pembantu Tukang. Hub:O8571679O94O WWS 5 J4

- TOYOTA Tyt Calya G A/T`16/`17,Putih,KM5rb Spt.Baru,H,tgn 1,Serius=0811290104. WWS 5 J4

Yaris 1.5 E AT minibus th 2013 Merah cp 082220135733/Andi WWS 5 J4

Hlg STNK H-3008BBG, AN:Sarjuni Sendangguwo Selatan Baru Rt.14/9 WWS 5 J4

WWS 5 J4

WWS 5 J4

WWS 5 J4

Dicari wanita utk jaga butik bridal di Tengah Kota. Berpengalaman. WA ke: 08174177237 (Jgn Telpon) WWS 5 J4

Mega Mansion, 316/300, HM, 2 LT Jl. Nangka, bymanik, 530/400, HM Perumda Tembalang, 260/150, 12 KT Bukit Remaja, 280/210, minimalis, HM Palm Hills, 187/210, HM, 2 LT Info : Nino 0811.274.9088 RWCS WWS 5 J4

Dijual BU Rumah bs u/ kost2an ada 14 kamar, SHM, LT -+ 500m, pinggir jln. 475 jt nego,Magelang Mertoyudan,Ds. Kembangan,Jateng.HP:081213390888 WWS 5 J4

WWS 5 J4

ACCU MOBIL Massiv NS40 TT 325rb Smg Indah E2/12A.Hp.08122912629

WWS 5 J4

NEW T.38/73 Dolog Raya, Woltermongisidi, KPR 275 Jt, Cash 245 Jt BU, Hub: 085876882841 Handoyo.No Sms!

Dicari: Pria 20-35 th,Tenaga serabutan Lamaran bawa lngsung ke:Jl. Send. Sudirman 145, Smg.024 7621897

Hlg:STNK H.3289.YJ An.AnitaRahayu N Bukit Beringin SMG

Ust.Sholichin Spc Psg Susuk,Problem RmhTga,Pengobatn dll.085107312151

WWS 5 J4

Dikontrakan Ruko Baru 2Lt letak Strategis Uk.10 X 20 JL.Johar No.15 Salatiga,Hub Widodo, 081575046668.

WWS 5 J4

WWS 5 J4

WWS 5 J4

WWS 5 J4

DIKONTRAKKAN Rumah 6x17m, PAM 3KT,1KM,R.Tamu,Dapur,900Wt,R.Mkn 14,5Jt /Th/Nego,Jl.Lamper Tengah Gg.1/553 Smg-Sltn.Hp.082231772443

- NISSAN -

DICARI SOPIR SIM B1 UMUM,Domisili Smg Barat,30-45Th:Taman Marina A2 No.38 Smg Hp.081 325 977 300

SERVICE TV LED,LCD. 085109100075 SONY,TOSHIBA, SHARP,LG,POLYTRON SPESIALIS....AC,AC, Kulkas,m.cuci Lbr buka,024-7624896-081229772224

JUAL TRUK FUSO Engkel FM 2004 Truk Fuso FN Tronton Box Merah Hub. 08122666099 / 0816660999

Hlg STNK Spm Yamaha G-4360-QA An.KARNADI,Bendan Gg.5/41 Pkl

CLARA MASSAGE EJAKULASI DINI, TERAPY (Ada Tempat).081229519666

Pijat Bp. Catur 085290500857 Panggilan Pasti Sembuh !

- MITSUBISHI -

Terima Kos Karyawati, Rumah baru, Tgh Kota,Fas:Km dlm,AC,Bersih,Parkir Luas. Hub: 081641888575(tidak SMS)

- PENGIRIMAN BARANG -

SERVICE TV SGL MERK 024-7626373 AC,KlksMCuciP.AirW.HeaterJetPump

WWS 5 J4

WWS 05 J4

SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266 - SERVIS (PANGGILAN) -

MERCY E240 AT`05 Pembelian 2015 Tgn1(H)Silver,Km29Rb,Mercy E280 AT`08 Htm (H) Km32Rb.087731665533

Penyelesaian Kartu Kredit/KTA hanya bayar 30% hutang lunas 100% Legal 081281539552 Tinah

WWS 5 J4

WWS 5 J4

WWS 5 J4

- MERCEDEZ -

KANTOR+GUDANG Jl.SETIABUDI 285 Srondol, Banyumanik, Semarang, 4.037M, Uk.56x72m,Rp.600 Jt/th, 08122923435,NEGO,OPEN LISTING! WWS 5 J4

Mobillio E Cvt`15 , Grey ,H Tgn1, Sgt.Trwt,Serius=0811290104.

WWS 5 J4

BTH DANA CPT, 5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif& BPKB.KSP.Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D - 08112792095

WWS 5 J4

BREVET PAJAK MULAI HARI INI Jl.HOS Cokroaminoto No.6 Tugu Muda Telp.024-3518247 & 081326003700 WWS 5 J4

- HONDA -

Hlg STNK Kbm HINO G-1778-FA An. PT.MEKAR JAYA XTRANS JAYA,Dekoro

- JASA PROPERTY -

JL RMHTINGKAT HM.LT.36Om,LB45Om TenggerTimur 19 Smg-O8139O88OOO5

WWS 5 J4

WWS 5 J4

WWS 5 J4

BANGUN DESIGN RUMAH,GUEST HOUSE Hotel. Pengalaman, Terpercaya, 3D Tampak, 1,2Jt. 0815 7570 5999

Jual Rmh 2lt SHM L=170,4KT,AC + kitchenset.Jl.Dewi Sartika Timur V/A10 Sampangan. WA 081225090758

SIMOEH CAR LEATHER,1 Hari Jadi CoverJok, Doortrim, Karpet Dsr, Stir Plafon, T0247603207,085100468000 WWS 5 J4

WWS 5 J4

JUAL RUMAH TYPE 75/120 di Patuha Papandayan 350Jt;Type 50/90 Rp250Jt Hub:0857 9899 5167 WWS 5 J4

TANAH HM Lt.1393 m2 Di Patemon UNNES Semarang. Hub:O851OO2O4O5O WWS 5 J4

JUAL TANAH di Buktisari 1000m2 Harga 1,9Jt/m Hub:0857 9899 5167 WWS 5 J4

JUAL: TNH DKT TERMINAL Mangkang Cocok u/ Gudang/ Rumah, Ls 586m2. Hrg 1.35 Jt/m2. Hub: 0813 6497 3840 WWS 5 J4

Jual Tanah SHM 1,122 M2 Mangunsari Gn.Pati Semarang langsung pemilik Hub: HP/WA 0821-2533-9319 WWS 5 J4

JUAL CEPAT TANAH 257m2, Pinggir Jalan, Area Industri, SHM, di Bawen. Hub: WA 081320904560 WWS 5 J4

Inv.TanahMrh 58jt/Kav:DIY-Mgl Wngiri.Hny 70kav.SMS/WA: `Tnh` ke 0858 48906132 WWS 5 J4


Jumat Pon , 5 Oktober 2018

AKSI: Ribuan guru honorer (GTT-PTT) Kabupaten Cilacap menggelar istighosah di Alun-alun Cilacap, Kamis (4/10).n Foto: ady purwadi

Guru Honorer Tuntut Anggaran GTT PTT CILACAP – Lebih dari 4 ribu guru honorer yang tergabung dalam GTT- PTT Kabupaten Cilacap menggelar aksi damai doa bersama atau Istigozah di Alun – alun Cilacap pada Kamis (4/10) pagi. Aksi ini diwarnai dengan sejumlah tuntutan dan aspirasi untuk Pemkab Cilacap. Salah satunya menuntut Pemkab agar merealisasikan hasil ketetapan DPRD tentang anggaran untuk GTT PTT tahun 2019 senilai Rp 72 milyar. Anggaran ini dialokasikan untuk menambah kesejahteraan bagi 6 ribu GTT PTT se Kabupaten Cilacap. Ketua penyelenggara Istigozah Johan Kurniadi disela kegiatan mengatakan, selain kesejahteraan GTT –PTT, pihaknya juga menuntut fasilitas jaminan kesehatan dan penerbitan SK Bupati tentang pengadaan Wiyata bakti. “Sebab selama ini pengangkatan tenaga wiyata bakti seringkali menemui masalah dalam pendataanya. Yang memprihatinkan, karena pihak sekolah biasanya selalu dijadikan kambing hitamnya” tutur Johan. Ia menerangkan, istigozah yang dilakukan ribuan guru ini katanya berbeda dengan aksi demo biasanya. “Karena kami adakan secara terorganisir. Dari perizinannya maupun pendataanya” ujar dia. Disamping itu terdapat balutan doa bersama dan aksi peduli terhadap bencana saat ini. Sehingga dalam rangkaian kegiatanya, terdapat pemberian santunan kepada ratusan anak yatim yang tersebar di Cilacap. Termasuk aksi penggalangan dana peduli bencana gempa bumi Lombok maupun tsunami di Palu dan Donggala. n Ady-yan

Ratna......... (Sambungan hlm 1) mengonfirmasi Ratna Sarumpaet menggunakan rekening bantuan korban bencana Danau Toba untuk membayar operasi plastik (oplas). Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan hal ini akan diteliti lebih lanjut oleh Mabes Polri. “Dan kalau rekan rekan membuka di internet ternyata beliau (Ratna) menggunakan rekening itu untuk mengumpulkan dana kalau tidak salah untuk Danau Toba,” kata Setyo di Jakarta, Kamis (4/10). Setyo mengatakan banyak informasi di media sosial yang mencantumkan nomor rekening Ratna Sarumpaet saat mengumpulkan dana untuk korban kapal tenggelam di Danau Toba. Sementara penyidik, kata Setyo, mendapatkan nomor rekening serupa dari hasil keterangan saat penyidikan. “Dalam proses penyidikan beliau melakukan pembayaran di Rumah Sakit dengan gu nakan nomor rekening itu. Itu secara kebetulan saja penyidik mendapatkan keterangan itu dan itu sama,” ujar Setyo. Setyo mengatakan pendalaman dilakukan seiring dengan sejumlah pelaporan yang ma suk ke kepolisian atas kasus Ratna Sarumpaet. Setyo mencatat setidaknya ada enam laporan yang masuk ke Polda Metro Jaya. “Satu minta diungkap kasus penganiayaan Rumah Sakit. Yang lima minta diungkap karena mereka lihat ada kejanggalan maka mereja minta diungkap kasus kebohongan Rumah Sakit,” terang Setyo. Jumlah pelaporan ini belum termasuk jumlah laporan yang dibawa ke Bareskrim Polri. Kemarin diketahui Farhat Abbas melaporkan 17 politikus nasional yang turut ikut menyebar berita soal Ratna. Mereka ialah Prabowo Subianto, Ratna Sarumpaet, Fadli Zon, Rachel Maryam, Rizal Ramli dan Nanik Deang. Kemudian Ferdinand Hutahaean, Arief Puyono, Natalius Pigai, Fahira Idris, Habiburokhman dan Hanum Rais. Ia juga melaporkan Said Didu, Eggy Sudjana, Captain Firdaus, Dahniel Azar Simanjuntak dan Sandiaga Uno.n cnn/dtc/yan

n Kasus Suap PLTU

Idrus Minta Kotjo Rp 4 Miliar JAKARTA - Mantan Menteri Sosial Idrus Marham disebut meminta uang kepada pengusaha Johannes Kotjo untuk kepentingan musyawarah nasional luar biasa (munaslub) Partai Golkar. Hal ini terungkap dalam surat dakwaan Kotjo terkait kasus dugaan suap proyek Independent Power Producer (IPP) Pembangkit Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang Riau-1 (PLTU MT Riau-1). Permintaan uang itu berawal dari bendahara Golkar Eni Maulani Saragih yang menyampaikan pada Kotjo terkait kepentingan munaslub. Untuk meyakinkan Kotjo, Idrus, yang juga eks Sekjen Partai Golkar, turut memintanya langsung. “Idrus menyampaikan pada terdakwa, ‘tolong dibantu ya’.

Selanjutnya permintaan Eni dan Idrus disanggupi terdakwa,” ujar jaksa Ronald Worotikan saat membacakan surat dakwaan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (4/10). Kotjo kemudian meminta sekretarisnya, Audrey Ratna Justianty memberikan uang Rp4 miliar kepada Eni secara bertahap. Uang itu diserahkan di kantor Kotjo melalui perantara Tahta Maharaya. Tak hanya untuk kepentingan munaslub, Eni juga meminta uang pada Kotjo sebesar Rp10 miliar. Uang itu disebut akan digunakan untuk

keperluan pilkada suaminya yang mencalonkan diri sebagai bupati Temanggung. “Namun terdakwa menolak permintaan itu dengan mengatakan, ‘saat ini cashflow lagi seret’,” ucap jaksa menirukan perkataan Kotjo. Eni kemudian mengajak Idrus menemui Kotjo untuk menagih permintaan uang pada Juni 2018. Idrus pun menyampaikan pada Kotjo dengan mengatakan, ‘tolong adik saya ini dibantu, buat pilkada’. Dua hari berselang, Eni kembali meminta Idrus menghubungi Kotjo terkait permintaan uang tersebut. Idrus pun mengirimkan pesan singkat melalui aplikasi whatsapp kepada Kotjo yang isinya, ‘Maaf bang, dinda butuh bantuan untuk kemenangan bang, sangat berharga bantuan

bang Koco .... tks sebelumnya’. “Tak lama setelah itu terdakwa memberi uang Rp250 juta pada Eni,” kata jaksa. Eni juga sempat meminta kembali uang sejumlah Rp500 juta sebagai jatah fee proyek PLTU Riau. Tak lama setelah penyerahan uang tersebut, Kotjo dan Eni diciduk petugas KPK. “Sehingga terdakwa memberikan uang seluruhnya sejumlah Rp4,750 miliar kepada Eni dan Idrus agar membantu terdakwa mendapatkan proyek IPP PLTU MT Riau-1,” tutur jaksa. Dalam perkara ini, Kotjo didakwa melanggar pasal 5 ayat (1) huruf a atau pasal 13 UU Tipikor juncto pasal 64 ayat (1) KUHP. Kotjo tak mengajukan eksepsi atau nota keberatan atas dakwaan tersebut.n cnn-yan

15 Gunung Status Waspada, Merapi Masih Aktif Normal YOGYA - Indonesia terdapat 127 gunung api. Dari jumlah tersebut yang terus dipantau sebanyak 69 gunung selama 24 jam. Sebanyak 15 gunung berapi berstatus Waspada. Satu gunung berapi berstatus Awas, yakni Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. “Gunung Sinabung masih berstatus Awas dan sampai sekarang masih terus erupsi. Sebanyak 15 gunung berstatus waspada,” kata Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Kementerian Energi Sumber Daya Mineral, Kasbani, kepada wartawan seusai acara Volcano Expo 2016 di kantor Balai dan Penye-

lidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) di Jl Cendana, Yogyakarta, Rabu (14/12). Kasbani mengatakan Gunung Sinabung hingga kini terus melakukan erupsi. Dalam satu hari bisa terjadi 2-3 kali erupsi dengan luncuran awan panas lebih dari 3,5 km. Sedangkan arah luncuran ke arah selatan, tenggara dan timur. “Itu yang terus dipantau karena erupsi sampai sekarang masih terus berlangsung,” kata Kasbani. Sedangkan Gunung berapi berstatus waspada diantaranya Gunung Bromo dan Semeru di Jawa Timur, Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat (NTB),

Gunung Lokon dan Soputan di Sulawesi Utara. Selanjutnya Gunung Karangetang, Gunung Gamalama di Maluku, Gunung Sangeang Api di Nusa Tenggara Barat, Gunung Rokatenda Nusa Tenggara Timur (NTT), Gunung Ibu dan Gunung Dukono di Maluku Utara, Gunung Gamkonora di Maluku Utara, Gunung Anak Krakatau di Lampung, Gunung Marapi di Sumatera Barat, dan Gunung Kerinci di Jambi. “Semuanya itu terus kita pantau perkembangannya,” kata Kasbani didampingi Kepala BPPTKG, I Gusti Made Agung Nandaka. Khusus mengenai Gunung Merapi, saat ini Merapi masih

aktif normal. Selama lebih dari 4 tahun sejak erupsi 2016 tidak ada menunjukkan adanya peningkatan status. “Sedang kalem. Sekarang sedang mengisi perutnya dan kita lihat perkembangan seperti apa. Tapi belum ada perkembangan dari sisi deformasi, geokimia dan lain-lain,” katanya. Dia menambahkan untuk kepentingan penerbangan pihaknya juga menerbitkan VONA atau Volcanic Observatory Notice for Aviation). Hal ini diterbitkan saat ada erupsi dan akan menjadi pedoman bagi negara-negara lain seperti Australia untuk penerbangan.n dtc-yan

Ibu...(Sambungan hlm 1)

berat badan bayi mengalami penurunan dari sebelumnya 1,8 kilogram menjadi 1,65 kilogram . tetapi dalam keadaan sehat dan masih dalam pengawasan tim medis rumah sakit. Sementara itu, dokter jaga Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Harapan Kota Magelang, dr Rini Isyunti mengatakan, penurunan berat badan bayi yang telah diberi nama Tazkiyatul Maulida tersebut masih dalam taraf yang normal seperti bayi-bayi lainnya yang baru lahir. “Biasanya, bayi yang baru lahir akan mengalami hal yang sama yakni mengalami penurunan berat badan selama dua minggu setelah dilahirkan,” kata Rini. Sedangkan harapan masyarakat Kota Magelang khusus-

nya pasangan suami-istri yang belum dikarunia anak dan akan mengadopsi bayi yang sengaja dibuang oleh ibu kandungnya dengan jalan dilempar dari bangunan dengan ketinggian 12 meter, sirna. Pasalnya, dari pihak keluarga ibu kandung bayi tersebut sudah bertekad akan merawat bayi tersebut. “Keluarga menegaskan, bahwa bayi ini tetap akan kami rawat sendiri. Dan, kami berharap untuk isu adopsi-adopsi yang ada di berbagai media sosial cukup berhenti dan selesai sampai disini saja,” kata Imam Sahrul , salah satu paman dari pelaku pembuang bayi saat ditemui di Rumah Sakit Harapan Kota Magelang , Kamis (4/10). Imam mengatakan, pihak keluarga mengaku kecewa atas peristiwa yang terjadi di

dalam keluarganya dan yang menyita perhatian masyarakat luas ini. Selain itu, perbuatan yang dilakukan keponakannya dengan membuang bayi yang dikandungnya dengan cara melempar dari ketinggian 12 meter tersebut dirasakan sangat menyedihkan bagi keluarga besarnya. “Kalau orang lain saja merasa disakiti dengan kejadian ini, tentu saja kami dari keluarga lebih tersakiti lagi,” ujarnya didampingi Eko Wiyajanti yang juga ibu dari tersangka Ayu Nanda.. Ia menambahkan, meskipun demikian, pihak keluarga menyerahkan semua proses hukum yang saat ini masih dilakukan oleh penyidik Polres Magelang Kota. n Ias-yan

yang barus saja dilahirkannya. Pada Kamis kemarin, Kristanto Yoga Darmawan berkesempatan mengumandangkan adzan di telinga bayi yang masih ada di dalam incubator di ruang perawatan bayi yakni ruang Flamboyan Rumah Sakit Harapan Kota Magelang. Menuruntya, mengumandankan adzan di telinga kanan bayi yang baru lahir merupakan anjuran dalam ajaran Agama Islam. “Sesuai nawaitu saya, tadi saya sudah mengadzankan bayi. semoga Allah memberikan kekuatan kepada yang bersangkutan,” katanya. Ia menambahkan, kondisi sang bayi dalam kondisi sehat, meskipun di hari ketiga ini


Jumat Pon, 5 Oktober 2018

9

25°C 34°C

24°C 33°C

25°C 33°C

25°C 34°C

23°C 32°C

24°C 33°C

Sumber : BMKG Jawa Tengah

BONGKAR BANGUNAN: Pembongkaran bangunan kios Pedagang Kaki Lima (PKL) dan hunian liar menggunakan alat berat di bantaran BKT sepanjang Jalan Barito, terus dilakukan hingga saat ini. n Foto: SMN/M Arif Prayoga

n Carikan Kunci Rusunawa Penghuni Bangunan Liar BKT

Disperkim Gelar Operasi Yustisi MLATIHARJO - Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kota Semarang, terpaksa melakukan operasi yustisi di Rusunawa untuk mencarikan unit kamar kosong bagi penghuni bangunan liar sepanjang bantaran Banjir Kanal Timur (BKT) yang akan dibongkar.

Selama ini, Rusunawa di Kota Semarang memang telah penuh penghuni, sehingga dicarikan unit kamar yang tak lagi terpakai. Hasilnya, dalam operasi yustisi tujuh unit kamar kosong diperoleh dari beberapa Rusunawa di Kota Semarang, seperti Rusunawa Karangroto, Kaligawe, dan Kudu.

‘’Hasil yustisi yang kami lakukan beberapa waktu terakhir ini mampu mendapatkan tambahan tujuh unit kamar kosong,’’ ujar Plt Kepala Disperkim Kota Semarang, Ali, saat diminta keterangannya, Kamis (4/10). Ali mengatakan, langsung menyerahkan kuncinya ke-

pada warga hunian liar, terdampak proses normalisasi Banjirkanal Timur di Kelurahan Mlatiharjo. Ia mengatakan, tiga hunian liar lainnya nanti tetap akan diberikan kunci, segera setelah mendapatkan unit kamar kosong lagi. Ali menyampaikan, unit kamar kosong tersebut didap-

n Lakukan Aksi Damai

Forum Jawara Siap Perangi Hoaks PLEBURAN - Sejumlah elemen masyarakat yang tergabung dalam Forum Jawa Tengah Juara (Jawara), menggelar aksi demo di

Bundaran Air Mancur, Jalan Pahlawan, Semarang, Kamis (4/10). Aksi tersebut dilatarbelakangi semakin maraknya kabar palsu

(hoaks) yang merendahkan martabat demokrasi di Indonesia. “Kami prihatin atas beredar berita hoaks yang semakin gencar

seperti sekarang ini,’’ kata Koordinator lapangan, Abdit Tawab Bersambung ke hlm 10 kol 3

atkan dari para penghuni Rusunawa, yang bertindak curang atau melanggar aturan yang ada. Misalnya saja, karena lama menunggak pembayaran uang sewa, tidak memenuhi persyaratan karena menyewakannya kepada orang lain, Bersambung ke hlm 10 kol 3

Tiga Bulan Buron, Penjambret Dibekuk

BARUSARI - Hampir tiga bulan buron, pelaku penjambretan di depan Kantor Kecamatan Semarang Selatan, ditangkap Unit Reserse Kriminal Polsek Semarang Selatan. Pelaku Ari Setiawan (30), ditangkap di depan rumahnya di Pucang Santoso Tengah, Batursari, Mranggen, Demak, Kamis (27/9) sekitar pukul 22.00 WIB. Dalam penindakan tersebut, petugas menyita baBersambung ke hlm 10 kol 1

Jumat, 5 Oktober 2018 Sabtu (6/10)

DHUHUR 11.31

14.35

17.37

18.44

04.06

Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks

Bermula Iseng BERAWAL dari menjualkan barang atau biasa disebut reseller, Shelly Gracea Naomi dapat menciptakan usaha jenis makanan sendiri. Dari modal sedikit, kini ia sudah memetik hasil sebagai pengusaha kuliner, dengan meraup omzet yang luar biasa per bulan. “Usaha ini sudah jalan setahun lalu. Awalnya dari isengiseng jualin barang orang lain secara dropship, online. Lamalama kepingin jual barang sendiri, dan mencoba modal sendiri mendirikan usaha makanan,” kata Shelly, dalam suatu kesempatan belum lama ini. Dikatakan, latar belakang untuk memutuskan membuat bisnis kuliner tersebut, berdasarkan ide dari kerabat dan orangtuanya. Namun, ia mengaku untuk

ATRAKSI PENDEKAR: Salah satu pendekar silat menampilkan atraksi saat acara Deklarsi Pemilu Damai dan Anti Hoaks di Jalan Pahlawan Semarang, Kamis (4/10). n Foto: SMN/Siswo Ariwibowo

Ajak Warga Pilah Sampah lewat Bank Sampah Keberadaan Bank Sampah, menjadi solusi untuk mengelola sampah. Warga diajak mulai memilah-milah sampah, agar menghasilkan produk yang bernilai tinggi. SEPERTI yang dilakukan Generasi Baru Indonesia (Genbi) dan Komunitas Lestari Magenta, mengajak warga memilah sampah dengan membangun Rumah Pilah Sampah. Genbi dan Komunitas Lestari Magenta bersama warga RT 08/RW 03 Kalipancur, Ngaliyan, Semarang, telah memilah-milah sampah. Direktur Bank Sampah Lestari Magenta, Wisanggeni Damar Panuluh menuturkan, selain agar tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Jatibarang tidak cepat

MEMANFAATKAN SAMPAH: Warga menata produk kerajinan dari barang bekas yang dikumpulkan di Bank Sampah Resik Becik di Jl Cokrokembang, Krobokan, Semarang Barat, Kamis (4/10). Foto: SMN/Maulana M Fahmi

penuh, pengelolaan ini juga agar sampah kembali memiliki nilai ekonomi. Menurut dia, akan lebih baik kalau tidak semua sampah dibuang ke TPA Jatibarang. Sebagian masih bisa diolah, untuk menjadi produk baru yang memiliki nilai ekonomi. Karena itu, sampah rumah tangga perlu dikelompok-kelompokkan, sesuai jenisnya, yaitu plastik, botol, kaca, kardus, kertas, dan koran. ‘’Nantinya sampah warga, bisa dipilah-pilah dulu di Rumah Pilah ini. Setelah itu, sampah yang seharusnya bisa dimanfaatkan lagi, dapat didaur ulang menjadi hasil karya yang bernilai tinggi,’’ katanya. Selama ini, komunitas Lestari Bersambung ke hlm 10 kol 3

Foto: Dok

Bersambung ke hlm 10 kol 1


10

SEMARANG HARI INI

Jumat Pon, 5 Oktober 2018

n Bikin Sumur Bor Tanpa Izin

Manajer Pabrik Sosis Disidang SIMPANGLIMA Pengajian Anjangsih PENGAJIAN Anjangsih mengadakan pengajian rutin, Insya Allah digelar Sabtu (6/10) di Griya HM Sulchan, Jl A Yani 154, Semarang, mulai pukul 09.00 WIB-selesai. Pembicara Drs H Usman Mahruz, pengurus dan anggota dimohon hadir. CP: Dra Hj Fitrotun Lachmuddin selaku ketua, no telp: 024-3544383.n M.17-die

Gathering Kesehatan SUNWAY Medical Centre akan menyelenggarakan gathering kesehatan, Sabtu (6/10) mulai pukul 12.0016.00 WIB di AllStay Hotel Semarang, Jl Veteran. Tema acara ‘’Penyakit Umum Jantung dan Pembuluh Darah’’ dengan pembicara Mohd Kamal Bin Mohd Arshad. Info: Wina 082134940175. n M.17-die

Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)

KRAPYAK - Kasus pidana di bidang perairan, menyeret Fajar Trihandoyo selaku Plant Manager atau Kepala Pabrik PT So Good Food sebagai terdakwa. Tanpa izin, Fajar melakukan pengusahaan air dan atau sumber-sumber air, untuk kepentingan pabrik pengolahan daging dan sosis di pabriknya. Fajar diproses hukum dan segera diadli atas kasusnya itu di Pengadilan Negeri (PN) Semarang. Atas perkaranya, Fajar tak ditahan. “Perkara atas nama Fajar Trihandoyo dilimpahkan kejaksaan ke pengadilan, Selasa (2/10) lalu dan terdaftar nomor perkara 675/Pid.Sus/2018/PN Smg. Perkaranya ditangani Jaksa Penuntut Umum dari Kejati Jateng bernama Achmad Riyadi,” ungkap Noerma Soejatiningsih, Panitera Muda Pidana pada PN Semarang, Kamis (4/10). Kasus yang menyeret Fajar,

terjadi sejak 2011 sampai 27 Februari 2018 di kantor PT So Good Food, Jalan Raya Solo-Semarang Km 5, Kelurahan Randusari, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali. “Dengan sengaja, melakukan pengusahaan air dan atau sumber-sumber air, tanpa izin dari pemerintah,” sebut jaksa Achmad Riyadi, dalam berkas perkaranya. Fajar Trihandoyo bin Dalsuki (44), kelahiran Probolinggo 8 Mei 1964 dan tinggal di Tegalmindi RT 007/RW 036 Kelurahan Sardonoharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman.

n Industri Makanan Informasi yang dihimpun menyebutkan, sejak berdiri tahun 2010, pabrik So Good Food mulai beroperasional tahun 2011 sampai sekarang. Pabrik bergerak dalam bidang industri makanan atau pengelolaan daging dan sosis. Pabrik memiliki satu titik sumur bor yang digunakan untuk mendukung kegiatan operasional perusahaan. Yaitu memasak produk sosis, mencuci sosis yang sudah jadi (sudah terkemas), mencuci mesin produksi, untuk laundry baju seragam karyawan produksi. Termasuk untuk kebersihan kantor dan untuk toilet/kamar mandi karyawan yang setiap bulannya memerlukan air sebanyak ± 2.500 m3. Pengambilan air di sumur bor dilakukan dengan sedot mesin pompa, kemudian ditampung di bak penampungan air dari beton dengan kapasitas sekitar 78.000 liter. Air kemudian dialirkan melalui penyaringan ke 2 bak tandon

berkapasitas 20.000 liter. Air selanjutnya disalurkan melalui pipa-pipa ke kran di bagian yang membutuhkan. Kasusnya terbongkar, setelah 16 Januari 2018 anggota Ditreskrimsus Polda Jateng melakukan penyelidikan. Pada 28 Februari, polisi lalu melakukan penggeledahan terhadap PT So Good Food. Dari pemeriksaan diketahui, penggunaan sumur bor oleh PT So Good Food tersebut yang dikoordinasi Fajar selaku Plant Manager atau Kepala Pabrik, belum dilengkapi dengan Izin Pengusahaan Air Tanah dari Pemerintah. Berdasarkan data Kantor Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah sampai 20 Februari 2018, PT So Good Food dalam kegiatan operasionalnya belum memiliki izin pengusahaan air tanah. Atas kasus itu, Fajar dijerat Pasal 15 ayat (1) huruf b Jo Pasal 11 ayat (2) UU RI Nomor 11 Tahun 1974 tentang Pengairan. n rdi-die

n HUT TNI-Polri Ke-73

Gelar Doa Bersama untuk Anak Bangsa TEGALSARI - Jika selama ini, HUT TNI-Polri dilaksanakan sendiri oleh TNI-Polri secara kelembagaan, perayaan HUT TNI-Polri ke-73 kali ini berbeda. Masyarakat sebagai ayah ibu kandung TNI-Polri yang memelopori perayaan HUT TNI Ke-73. Karena itulah, masyarakat bersama TNI-Polri menggelar Acara Do’a Bersama untuk Anak Bangsa dengan mengusung tema ‘Dalam Rangka Menambah Kepedulian Orang Tua (Bangsa/Rakyat) Kepada Putra-Putrinya (TNIPOLRI) untuk Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan’ pada

Jumat (5/10) hari ini pukul 18.30 WIB hingga selesai di Lanumad Ahmad Yani (Terminal lama eks Ahmad Yani Semarang). Ketua Panitia Acara Doa Bersama untuk Anak Bangsa, Ir Iswar Aminuddin MT mengungkapkan, dalam kegiatan tersebut, akan hadir Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Kapolri Jendral Polisi Prof M Tito Karnavian PhD, para mantan Panglima TNI, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo SH MIP, Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto SSos MSi, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Drs Condro Kirono MM MHum, Wa-

likota Semarang Hendrar Prihadi SE MM. Selain itu, juga perwakilan habib se-Jawa Tengah, para kiai dari beberapa provinsi, Dandim se-Jawa Tengah, Kapolres se-Jawa Tengah, FKUB Jawa Tengah, FKUB Kota/Kabupaten se-Jawa Tengah, serta Tokoh Lintas Agama se-Jawa Tengah. Acara tersebut akan diikuti masyarakat umum dan santri se-Jawa Tengah. Iswar menjelaskan, TNIPOLRI dan tokoh agama seperti ulama, santri, romo, pendeta, pastur, dan lainnya, telah memiliki sejarah dalam melakukan per-

juangan yang sangat panjang dan terjal, untuk merebut kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Menurut Iswar, perjuangan TNI-POLRI dan tokoh agama tidak hanya setelah Indonesia merdeka tahun 1945, tapi jauh sebelumnya. Karena itulah, perjuangan selanjutnya TNI-POLRI dan tokoh agama serta masyarakat adalah setelah kemerdekaan. ‘’Dengan acara ini, kami berharap terciptanya kebersamaan antara TNI-POLRI-Masyarakat dalam rangka menjaga NKRI,’’ katanya.n sn-die

40 Angkatan Bakal Ikuti Reuni IAPAT Undip Tiga....(Sambungan hlm 9) rang bukti perhiasan emas satu kalung, satu cincin, sepasang anting dan sepeda motor Honda Vario H-6553ASG yang diduga digunakan untuk melancarkan aksi. Kapolsek Semarang Selatan, Kompol Dedy Mulyadi mengatakan, penindakan tersebut dilakukan setelah pihaknya mengamati pergerakan pelaku hingga penyergapan di depan rumah jabret tersebut dilakukan. “Kami pantau pergerakanya begitu cukup bukti penangkapan langsung kami lakukan,” ungkapnya, Kamis (4/10) siang. Terkait kejadian tersebut, lanjut dia, bermula saat korban Yuliati (44), warga Jalan Rambutan Barat, Lamper Lor, Semarang Selatan mengendarai sepeda motor seorang diri, hendak pulang ke rumahnya pada Minggu (8/7) sekitar pukul 21.30 WIB. Saat hendak masuk ke gang yang menuju ke rumahnya atau tepat di depan Kantor Kecamatan Semarang Selatan, sepeda motor korban dipepet oleh pelaku yang mengendarai sepeda motor Vario. Dari arah belakang korban pelaku langsung menarik tas cangklongnya. “Motor korban dipepet, lalu pelaku langsung menarik tas yang digantungkan di setang motor korban,” ujarnya. Tarikan kuat tersebut membuat sepeda motor korban oleng dan dia jatuh tersungkur. Mengetahui korban jatuh pelaku yang sudah mendapatkan tas tersebut langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian. “Korban yang jatuh dari motor karena tasnya ditarik dibiarkan saja, pelaku memilih untuk tancap gas sambil membawa tas hasil kejahatan tersebut,” imbuh Kanit Reskrim Polsek Semarang Selatan AKP Sukirwanta. Dalam kasus tersebut pelaku dijerat Pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan ancamanya paling lama tujuh tahun penjara. n SMN/K44-die

TEGALSARI - Ikatan Alumni Pendidikan Ahli Teknologi (IAPAT) Undip akan menggelar reuni akbar di Ballroom Rama Sinta Hotel Patra Jasa Semarang, 6-7 Oktober mendatang. Reuni akan dihadiri 1.200 alumni dari 40 angkatan program diploma teknik, mulai Pendidikan Ahli Teknologi (PAT), Fakultas NonGelar Teknologi (FNGT), Program D3, hingga Sekolah Vokasi. Ketua Panitia, Ir Ninik Harini menyatakan, reuni akbar ini diikuti alumni dari lima jurusan, yaitu Teknik Mesin, Elektro, Sipil, Kimia, dan Perkapalan. Seluruh alumni yang hadir akan mendapatkan kartu anggota yang disponsori Bank BTN. ‘’Ini reuni istimewa karena di-

Ajak ....(Sambungan hlm 9) Magenta telah mendampingi warga bagaimana memilah sampah. Sampah-sampah yang terkumpul di rumah pilah ini, akan dibuat produk yang memiliki nilai ekonomi. Seperti produk kerajinan tangan berupa tas, dompet, bunga dari plastik, juga eco brick dari botol air minum. Sementara itu, Hotmauli Sidabalok Sekretaris dan Dosen di Program Magister Lingkungan dan Perkotaan, Fakultas Hukum dan Komunikasi Unika Soegi-

Forum.... (Sambungan hlm 9) Bermula... (Sambungan hlm 9) melakukan usaha, memang harus siap dari segala hal. Shelly pun mengungkapkan, sebetulnya jiwa usaha dapat diciptakan dengan berbagai cara, agar dapat berkembang dengan para pesaingnya. ‘’Dulu awalnya takut tak laku, tapi karena tekat pengin punya usaha kuliner, ya diteruskan saja. Terbukti ada hasilnya,’’ terangnya. Mahasiswi lulusan Fakultas Sastra Inggris UPGRIS ini, justru mulai menggeluti dunia usaha jenis makanan, seperti kepiting baper dan chia pudding bagi para pelanggan untuk yang ingin diet. Ternyata banyak peminatnya. ‘’Dulu sempat buka lapak di sekitar taman KB (Menteri Supeno). Karena agak ribet kudu buka dan tutup lapak, akhirnya pilih order saja lewat media sosial (medsos) dan dikirim,’’ jelasnya. Diakui, kerja keras yang dirintisnya dari awal memang banyak kesulitan. Terlebih keinginan orangtuanya, yang menginginkan menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Meski begitu, Shelly tak ingin meneruskan usaha yang sudah ditekuni orangtuanya, melainkan mencari dan usaha sendiri dari kecil, dan selanjutnya mendirikan restauran. ‘’Semua tidak harus tergantung sama orangtua,’’ tambahnya. Hanya saja, katanya lagi, pengalaman orangtua itu harus dikembangkan, dan dikelola sendiri. ‘’Saya memang perlu belajar lagi karena tidak mudah membuka restauran. Banyak kendala yang harus dihadapi,” pungkas Shelly. n Danny AU-die

saat berorasi di acara Deklarasi Pemilu Damai dan Anti Hoaka itu. Dalam orasinya Abdit berharap, jangan sampai martabat demokrasi bangsa direndahkan kelompok penebar hoaks. Abdit dengan tegas menyatakan, siap bersama aparat TNI-Polri dan masyarakat bersa- ma-sama dalam melawan hoaks, ujaran kebencian, serta ancaman lainnya. “Kami bersama TNI-Polri dalam melawan hoaks, perusak negeri, pengusung paham radikal yang mencederai demokrasi,”

Disperkim....(Sambungan hlm 9) maupun karena tidak ditempati. Pihaknya berupaya untuk terus melakukan penyisiran dan kegiatan yustisi, guna mendapatkan tambahan kamar kosong. ‘’Satu twinblock Rusunawa Kudu, saat ini dalam pembangunan dan diperkirakan selesai Desember tahun ini. Bertipe 36 dengan kapasitas 56 unit kamar. Selain itu, pembangunan Rusunawa Sawah Besar saat ini juga tengah dalam proses pengurukan,’’ kata dia.

FOTO BERSAMA: Santriwan dan santriwati, serta anak-anak yatim piatu Yayasan Istiqomah milik IAPAT Undip, foto bersama belum lama ini. n Foto: Dok ikuti gabungan alumni program angkatan, dari 1974 sampai 2014,” diploma teknik Undip dari 40 kata Ninik dalam rilisnya kepada

Koran Pagi Wawasan, Kamis (4/10). Reuni diawali pada tanggal 6 oktober 2018 dengan napak tilas ke kampus baru Undip di Tembalang, dilanjutkan kunjungan ke Yayasan Istiqomah milik Yayasan IAPAT Undip, serta kampus lama di Jl Ki Mangunsarkoro. Seperti diketahui Yayasan IAPAT mengelola pondok pesantren yang bertempat di Ungaran, dan saat ini memiliki 43 santriwan/ti Pada 6 Oktober malam, reuni dimeriahkan pertandingan bridge di kalangan IAPAT di Hotel Patra Jasa. Puncak acara reuni akbar dilaksanakan 7 oktober 2018 mulai pagi sampai sore di Grand Ball Room Rama Sinta Hotel Patra Jasa, dimeriahkan grup musik Congrock. n M.17-die

japranata mengatakan, Pemerintah Kota Semarang memberlakukan penerapan sanksi dan pidana kurungan bagi masyarakat yang membuang sampah perlu dicermati secara kritis. “Apakah cara ini betul-betul akan memberikan pengaruh positif dalam peningkatan kesadaran warga mengelola sampahnya sendiri,” tuturnya. Menurut dia, praktik penegakan hukum yang ketat terhadap penyampah dilakukan oleh negara seperti Singapura. Bisa saja, Kota Semarang meniru Si-

ngapura dengan menerapkan sanksi denda dan kurungan bagi warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan. ‘’Tapi secara kritis apakah cara atur dan awasi seperti ini benar-benar akan meningkatkan kesadaran akan lingkungan yang bersih, sehat dan baik? Jangan-jangan masyarakat menjadi takut,” katanya. Menurut dia, yang paling penting untuk pengelolaan lingkungan yang baik, adalah bagaimana mengupayakan peningkatan etika kepeduliaan masyarakat terhadap perlindungan lingkungan.

‘’Masyarakat harus paham bahwa membuang sampah sembarangan akan berakibat lingkungan menjadi kotor, sampah menjadi tempat bersarangnya penyakit,’’ katanya. Bahkan, tambahnya lagi, menjadikan satu tempat tertentu sebagai tempat penimbunan sampah, akan mengakibatkan ketidakadilan juga bagi masyarakat di sekitarnya. ‘’Apabila masyarakat mempunyai kepeduliaan terhadap lingkungan masyarakat tidak akan bersikap menyampah,’’ imbuhnya.n SMN/K14-die

terangnya. Oleh karena itu, pihaknya akan terus menyuarakan perdamaian dalam mengawal proses demokrasi yang santun dan bermartabat. “Jangan sampai sahwat kekuasaan yang kelewat batas mengorbankan kemanusiaan,” imbuhnya. Penanggung jawab aksi, Muhammad Busro menyatakan, belakangan ini hoaks sudah cukup parah. Bahkan, dalam kondisi bangsa yang sedang diuji adanya musibah, masih saja ada kelompok yang suka nyinyir. Padahal, kata Busro, pemerintah dan berbagai pihak lainnya berjibaku

mengurus korban bencana. “Di tengah kondisi seperti sekarang ini, justru ada kelompok gemar membuat kabar bohong. Ratna Sarumpaet misalnya. Foto yang beredar, ternyata hasil operasi plastik. Ini sangat ironis,” katanya. Oleh karena itu, dia mengajak para pemuda dan pendekar di wilayah Jateng, supaya sering berdiskusi tentang isu-isu yang sedang hangat seperti sekarang ini. Terlebih, lanjut dia, memasuki masa kampanye yang menurutnya rawan hoaks dan ujaran kebencian. “Kami ingatkan bahaya hoaks telah nyata di Suriah. Kelompok

kelompok tidak bertanggungjawab melakukan kampanye provokatif. Hal seperti ini harus kita waspadai,” urainya. Aksi berjalan dengan damai. Kegiatan ditutup dengan deklarasi pemilu damai dan anti hoaks. Sebelumnya, para peserta berjalan kaki dari depan Masjid Raya Baiturrahman, Simpanglima, menuju Jalan Pahlawan. Sejumlah elemen yang turut serta dalam aksi tersebut yakni, Ganaspati, Relawan Tjakra19, Komunitas Pecinta Lingkungan (Kopling), pendekar silat, dan sejumlah elemen masyarakat lainnya. n SMN/arw-die

Sebelumnya, Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto, menyatakan, pihaknya sempat mengalami kendala saat melakukan pembongkaran di Kelurahan Mlatiharjo karena adanya 10 hunian liar, yang belum mendapatkan kunci relokasi hunian di Rusunawa. Pihaknya hanya bersedia membongkar bangunan liar tersebut, bila penghuninya telah mendapatkan kunci. ‘’Kasihan mereka kalau bangunannya dibongkar,

tetapi belum dapat kunci untuk relokasi tempat tinggalnya,’’ katanya. Jadi, pihaknya memutuskan untuk tidak membongkarnya terlebih dulu. ‘’Kami telah meminta kepada Disperkim agar segera mencarikan solusi untuk mengatasi masalah ini. Harapannya, agar proses normalisasi Banjirkanal Timur dapat dikerjakan secepatnya,’’ kata dia. Sementara itu proses pembongkaran bangunan kios Pedagang Kaki Lima (PKL) dan hunian

liar yang menempati bantaran Banjir Kanal Timur (BKT) sepanjang Jalan Barito terus dilaksanakan. Saat ini, proses pembongkaran difokuskan pada wilayah Kelurahan Mlatiharjo. Dinas Perdagangan Kota Semarang, terakhir kali membantu melakukan proses pembongkaran bangunan kios PKL pada Rabu (3/10). Kegiatan pembongkaran sempat terkendala, karena adanya 10 hunian liar yang belum mendapatkan relokasi ke Rusunawa. n SMN/ary-die


Jumat Pon, 5 Oktober 2018

11

KELUARGA KORBAN: Keluarga Ayu Sinar Agustin alias Ninin saat di PN Semarang, Kamis (4/10), mengikuti sidang pemeriksaan perkara pembunuhan.■ Foto: Sunardi.

■ Kembaran Korban Datangi Sidang

Minta Pelaku Dihukum Seumur Hidup KRAPYAK - Keluarga Ayu Sinar Agustin alias Ninin, korban dugaan pembunuhan di lokalisasi Argorejo, Sunan Kuning, Semarang Barat meminta terdakwa dihukum seumur hidup. Menurutnya, hukuman itu setimpal atas perbuatannya. Hal itu diungkapkan Ayus Sinar Agustina, saudara kembar korban kepada wartawan, saat ditemui di sela persidangan perdana perkara pembunuhan Ninin di Pengadilan Negeri (PN) Semarang, Kamis (4/10). Sidang digelar tertutup dengan terdakwa, DCP (16), warga Ngaliyan, Kota Semarang. “Saya kembaran korban. Kakaknya. Kami berharap pelaku dihukum seumur hidup,” kata Ayu Sinar Agustina, kemarin. Ayu mengaku, datang dari rumahnya di Kendal bersama tiga saudaranya. Rencanaya, pihak keluarga akan terus mengikuti sidang pemeriksaan perkara pembunuhan Ninin di

pengadilan. “Saya datang bersama Jumaiyah dan Siti Fatimah, bulek kami. Sama Nur Solikhin, pakde. Seterusnya kami akan ikut sidangnya sampai selesai,” kata dia. Sidang pemeriksaan terdakwa DCP digelar di ruang sidang khusus anak dan tertutup. Perkaranya diperiksa hakim tunggal Fatchurrochman dibantu Panitera Pengganti Marya Riska Mandalia. “Sidang tertutup umum karena terdakwa masih di bawah umur,” kata Noerma Soejatiningsih, Panitera Muda Pidana pada PN Semarang. Dalam perkara itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) pada

Kejaksaan Negeri Semarang, Zahri Aeniwati menjerat dengan pasal berlapis. Kesatu dengan Pasal 340 KUHP pada dakwaan primer, dakwaan subsidernya 338 atau kedua Pasal 339, atau ketiga Pasal 365 ayat 2 ke 1 jo ayat 4 pencurian dengan kekerasan mengakibatkan kematian. ‘’Usai dakwaan langsung pembuktian, memeriksa saksisaksi. Tidak ada eksepsi,” kata Zahri Aeniwati. DCP ditangkap dan ditahan sejak 16 September lalu atas dugaan pembunuhan 13 September 00.30 WIB di kamar Wisma Mr. Classic Jalan Argorejo Gang III No. 12 A RT 03/RW 04, Kalibanteng Kulon, Semarang Barat. ■ Pembunuhan

Dugaan pembunuhan terjadi, saat DCP merasa kecewa dengan korban Ayu Sinar Agustin alias Ninin. Pasalnya, setelah sekitar Agustus 2018 melakukan hubungan intim bersama. Meski membayar Rp 200 ribu, tapi Ninin dianggap tidak memuaskannya. DCP

sakit hati dan jengkel dan berniat membunuh korban. Pada malam kejadian, DCP mengendarai motor Yamaha Jupiter Z tahun 2009, merah hitam No Pol : H-5164-TY menuju TKP. Dengan membawa oli bekas motor yang dikemas di botol plastik untuk menghilangkan sidik jari usai membunuh korban DCP tiba. Di TKP, saat ketemu korban Ninin, keduanya langsung ngamar. Selesai melakukan hubungan intim, DCP hanya memberi Rp 100 ribu, tetapi korban menolak dan minta Rp 200 ribu. Atas kejadian itu, DCP lalu membunuh korban. Menggunakan tangan, ia mencekik leher dan membungkam mulut dan hidung korban dengan bantal. Korban yang lemas kehabisan nafas kemudian meninggal dunia. Sebelum kabur, DCP mengambil sebuah handphone korban dan membuang botol berisi sisa oli bekas. DCP juga menutupi korban dengan selimut dan kabur memakai helm.■ rdi-die

■ Big Bang Elderly Community

Ribuan Lansia Antusias Ikuti Jalan Sehat GERGAJI - Ribuan peserta dari berbagai komunitas lanjut usia (lansia), bergabung dalam kegiatan ‘Big Bang Elderly Community’ bertema ‘Aktif Bersama Confidence’ di halaman DPRD Jateng, belum lama ini. Beragam acara mulai dari jalan sehat, talkshow kesehatan, zumba gold hingga senam kreasi, digelar oleh perusahaan popok dewasa tersebut. Beberapa komunitas yang digandeng diantaranya komunitas geriatri, komunitas jantung sehat dan diabetes mellitus. ‘’Semarang kita pilih selain merupakan ibukota Jateng, juga banyak komunitas lansia yang aktif dan antusias dalam berkegiatan. Dalam kesempatan ini kita tidak hanya mengajak mereka untuk ikut berolahraga, namun juga memberikan edukasi kesehatan,’’ papar Brand Group Manager Confidence, Amelia Christine, di sela kegiatan. Di satu sisi, kondisi lansia sering kali dianggap sebelah mata, dan tidak bisa produktif. Salah satunya, karena keterbatasan dalam menahan keinginan buang air kecil. Hal tersebut membuat membuat aktivitas menjadi terganggu. ‘’Termasuk saat naik haji, naik pesawat

JALAN SEHAT: Sebanyak 1.500 peserta dari berbagai komunitas lansia mengikuti kegiatan Big Bang Elderly Community bertema ‘Aktif Bersama Confidence’,’ di halaman DPRD Jateng, belum lama ini. Foto: Arixc Ardana atau perjalanan yang cukup lama. Untuk itu, popok dewasa bisa menjadi satu solusi.

Lansia menjadi market yang kami garap di Indonesia,’’ tambah Amelia.■ rix-die

Keluarga Berperan Bentuk Karakter Remaja SEKAYU - Keluarga memegang peranan penting dalam pembentukan karakter para remaja. Oleh karena itu, peran orangtua, adalah menyesuaikan diri anak dengan lingkungan dan pengalaman yang dikehendakinya. Hal tersebut ditandaskan, Deputi KSPK BKKBN M Yani, dalam seminar Pembentukan Keluarga Berkarakter Melalui Konsep Mindfull Parenting kepada Para Remaja, yang digelar Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) melalui Deputi Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak di Hotel Gumaya Semarang, Kamis (4/10). ‘’Salah satu tanggung jawab yang harus diberikan orangtua, atas anak yang diamanahkan kepada mereka, adalah dengan berusaha mendidik mereka sebaik-baiknya melalui pola asuh yang tepat, karena tanpa pendidikan dan pola asuh yang tepat, rasanya mustahil mereka akan menjadi generasi yang berkualitas dan berkarakter,’’ terangnya. Ditandaskan, keluarga sangat penting karena keluarga adalah lingkup terkecil dari sebuah negara. Jika banyak keluarga yang bahagia dan sejahtera, maka sebuah negara akan semakin maju dan sejahtera. ‘’Adik-adik remaja ini adalah masa depan bangsa, generasi penerus yang akan melanjutkan roda pembangunan bangsa. Maka mereka harus mendapatkan ilmu dan bekal yang cukup, termasuk pengetahuan tentang membangun sebuah keluarga yang berkualitas,’’ tambahnya. Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Perlindungan Perempuan dan Anak Kemenko PMK yang diwakili oleh Asisten Deputi Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga Kemenko PMK, Wahyuni Tri Indarty saat meberikan arahannya menyampaikan tujuan kegiatan ini yaitu pertama, terbentuknya agen perubahan revolusi karakter keluarga Indonesia yang mampu melakukan internalisasi nilai-nilai GNRM, 5 Dimensi dan 6 pilar Mindfull Parenting di keluarganya dan remaja lain di lingkungannya. Kedua, meningkatnya jumlah agen perubahan yang mampu melaksanakan program perubahan karakter keluarga yang berkualitas, tangguh, dan sejahtera. Nunik menambahkan bahwa kegiatan pembentukan keluarga berkarakter juga dwujudkan melalui Kemah Duta Genre dan telah dilaksanakan di berbagai daerah. Melalui kegiatan tersebut, lanjutnya, diharapkan para remaja memahami dengan baik mengenai substansi Gerakan Revolusi Mental, yang komprehensif melalui keterlibatan remaja secara bermakna. ‘’Para remaja siap menjadi agen perubahan dan penggerak revolusi mental, di dalam keluarga dan masyarakat,’’ pungkasnya. ■ rix-die

MEMAPARKAN: Deputi KSPK BKKBN M Yani, saat memaparkan materi dalam seminar di Hotel Gumaya, Semarang, Kamis (4/10).■ Foto: Arixc Ardana


KEDU - BANYUMAS 35 Desa Mendapat Program PISEW MUNGKID – Melalui pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintah era kepeminpinan Jokowi, bertujuan untuk mengejar ketertinggalan. Sebanyak 35 desa tersebar di 14 kecamatan di Kabupaten Magelang, mendapat program PISEW (Pengembangan Infrastuktur Sosial Ekonomi Wilayah) dari Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PU PR. “Melalui PISEW ini, maka desa harus mampu mengembangkan potensi yang dimiliki desa,” kata Kepala Satker Pengembangan Kawasan Pemukiman Provinsi Jawa Tengah, Dwiatma Singgih Raharja ST usai Rapat Koordinasi Pelaksanaan PISEW 2018 di Pendopo Rumah Dinas Bupati Magekang, Kamis (4/10). Hadir dalam rapat koordinasi pelaksanaan PISEW 2018, Pj Sekda Kabupaten magelang, Endra Wacana, Kepala Bapedda Soegiyono, Soetarno dari PU, anggota Komisi V DPR RI Ir Sudjadi dan kepala desa (Kades) penerima PISEW. Menurut Singgih, ke-14 kecamatan yang mendapat program PISEW yang nilainya masing-masing Rp 600 juta, meliputi Kecamatan Salaman untuk dua desa, yakni Desa Menoreh dan Desa Kalirejo. Kecamatan Borobudur, meliputi Desa Candirejo, Sambeng dan Bigaran. Untuk Kecamatan Ngluwar, adalah peningkatan saluran irigasi yang dulunya saluran tanah, dibangun menjadi saluran irigasi permanen menggunakan beton. Kecamatan Salam, meliputi pembangunan jalan (cor beton) Desa Nabin - Gulon, Dode -Gulon, drainase Seloboro – Gulon, saluran irigasi pertanian Grogolan Tirto, talud jalan usaha tani dan saluran irigasi pertanian. Kecamatan Srumbung, meliputi tiga desa, yakni Desa Jerukagung, Desa Banyuadem dan Desa Kradenan sebagai desa penyangga pertanian. Untuk Kecamatan Muntilan, ada dua desa, yakni Desa Pucungrejo dan Desa Tamanagung, keduanya merupakan pusat perdagangan di lereng Gunung Merapi, dan merupakan jalur strategis yang menghubungkan Jateng – Jogjakarta. Kecamatan Mungkid, tiga desa meliputi Desa Senden, Gondang dan Treko. ■ ali-ad

SAMPAIKAN LAPORAN : Juru bicara Pansus II DPRD Kebumen Sri Susilowati menyampaikan laporan saat rapat Paripurna DPRD, Kamis (4/10).■ Foto: SMN/Arif Widodo-ad

Angkutan Online Diatur dengan Perbup KEBUMEN - Keberadaan angkutan menggunakan aplikasi online yang mengemuka dalam pembahasan Pansus II DPRD Kebumen tentang Penyelenggaraan Perhubungan akan diatur lebih teknis lagi. Hal itu tertuang dalam laporan hasil pembahasan Pansus II yang diketuai Danang Adi Nugroho saat rapat Paripurna DPRD Kebumen, Kamis (4/10). Paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kebumen Miftahul Ulum itu dihadiri Wakil Bupati Yazid Mahfudz. Dalam laporan dibacakan juru bicara Sri Susilowati itu menyebutkan, terhadap permasalahan moda transportasi online akan diatur dengan peraturan kepala daerah atau Perbup. Pansus II juga menyimpulkan poin lainnya untuk dilaksanakan eksekutif. Di antaranya aset yang belum bersertifikat di bidang perhubungan segera dibenahi dan langsung diurus proses penyertifikatannya. Terhadap sarana dan prasarana bidang perhubungan untuk dicukupi secara baik, benar dan berkesinambungan. “Terhadap pelayanan publik yang berkaitan urusan perhubungan agar dibuat standar operasional prosedur supaya dalam implementasinya bersifat aplikatif,” terang Sri Susilowati. ■ SMN/K5-ad

Kios Pakan Burung Ludes Terbakar PURWOREJO – Sebuah bangunan di Jalan Kutoarjo RT 1 RW 3 Dukuhrejo, Kecamatan Bayan, Purworejo ludes dilahap api pada Rabu, (3/10) petang. Bangunan berukuran 10 x 4 meter yang berada di seberang kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Purworejo tersebut merupakan kios pakan dan pernak-pernik kandang burung milik Suhartoyo (45) warga Dukuhrejo. “Biasanya kami kan tutup jam 16.30, tapi kami masih sempat duduk-duduk di depan kios pas kios sudah tutup, terus kami pulang, sekitar satu jam kemudian, dikabari orang-orang yang lagi lomba burung di belakang, pas kami sampai toko api sudah besar nggak ada yang bisa diselamatkan,” ujar Agung Susilo (32), adik pemilik kios yang kesehariannya menjaga kios pakan burung tersebut, Kamis (4/10) Dalam kejadian tersebut warga sekitar toko termasuk Sudaryatmi (59) pemilik warung makan yang tepat berada dua meter disisi barat kios pakan burung tersebut juga sempat ikut memedamkan api dengan alat seadanya. “Saya kurang tahu awalnya saya juga baru sampai rumah terus dikabari toko sebelah warung saya kebakaran karena saya langsung ke warung khawatir apinya merembet ketempat saya kan jaraknya dekat, saya dan orang-orang yang sedang ikut lomba burung coba nyiram pakai air sumur pakai ember seadanya, tapi karena sumur jauh dan airnya tidak banyak jadi keburu ludes duluan, apinya sudah membesar,” ujar Sudaryatmi. Agung yang saat itu di lokasi kejadian menuturkan ada dua unit mobil pemadam kebakaran dengan 12 personil yang tiba di tokonya pukul 17.28 untuk membantu memadamkan api bersama warga sekitar dalam waktu kurang dari satu jam, pukul 18.08 WIB, api berhasil dipadamkan. Saat kejadian warga sekitar yang membantu memadamkan api sempat mendengar letusan dari dalam bangunan yang terbakar, tapi belum bisa dipastikan darimana sumber ledakan tersebut.■ SMN/nan-ad

Jumat Pon, 5 Oktober 2018

Dibentuk, Tim Percepatan Pengembangan Pariwisata PURBALINGGA – Pemkab Purbalingga membentuk Tim Percepatan Pengembangan Destinasi Pariwisata. Tim ini untuk menggejot pertumbuhan sektor pariwisata yang semakin menjanjikan. Selain itu juga untuk mensikapi semakin mudahnya aksesabilitas menuju Purbalingga dengan akan dibukanya Bandara Jenderal Besar Soedirman. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Purbalingga Drs Widiyono, M.Si mengatakan, pembentukan tim ini atas dorongan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang telah membentuk tim serupa di tingkat provinsi. “Kabupaten Purbalingga juga menindaklanjuti dengan pembentukan tim karena destinasi pariwisata Purbalingga masuk dalam wilayah target percepatan pengembangan destinasi wisata di Jateng,” Kata Widiyono saat memimpin rapat pembentukan tim di ruang kerjanya, Kamis (4/10) sore. Dikatakan, ruang lingkup percepatan pengembangan pari-

RAMAI : Kawasan Owabong ramai dipadati pengunjung. Pemkab Purbalingga sedang mempersiapkan pembentukan tim percepatan pengembangan destinasi wisata.■ Foto :Joko Santoso-ad wisata ini meliputi peningkatan kualitas daya tarik wisata (DTW), peningkatan aksesabilitas menuju DTW, peningkatan sarana prasarana serta fasilitas umum di sekitar DTW, pemberdayaan masyarakat bidang kepariwisataan, pengembangan sektor ekonomi kreatif yang mendukung pariwisata dan pengembangan investasi di bidang pariwisata. “Tim yang akan dibentuk meliputi lintas OPD (Organisasi Perangkat Daerah) mulai dari Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Dinporapar), Dinas Pertanian, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dinas pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Bagian

Perekonomian Setda dan manajemen PD Owabong,” ujarnya. ■ Harus Cepat Dalam kesempatan yang sama, kepala Bidang Pariwisata pada Dinporapar Purbalingga Ir Prayitno, M.Si mengungkapkan, dalam dokumen Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Jateng Tahun 2012 – 2027 yang tertuang dalam Perda Prov Jateng nomor 10 tahun 2012, wilayah Purbalingga masuk dalam KPPP (Kawasan Pengembangan Pariwisata Provinsi) Purbalingga dan sekitarnya. Dokumen ini juga sejalan dengan Perda Purbalingga nomor 11 Tahun 2015 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Purbalingga tahun 2015 – 2025. “Dalam rencana tersebut,

pengembangan yang dilakukan meliputi pengembangan destinasi pariwisata, pemasaran pariwisata, industri pariwisata dan kelembagaan pariwisata. Keempat komponen inilah yang nantinya akan digarap oleh Tim Percepatan Pengembangan destinasi wisata,” ujarnya. Dikatakan, Purbalingga harus cepat mengambil langkah-langkah untuk menyikapi peluang akan dibangunanya bandara Soedirman dan dioperasikannya jalur tol Trans Jawa yang exit tol di Pemalang. “Akses menuju Purbalingga akan semakin terbuka lebar, dan peluang pengembangan sektor pariwisata yang akan memberikan multiplier effect terhadap sektor lain. Sektor pariwisata ini menjadi daya ungkit sektor lainnya,” imbuhnya.■ ST-ad

Bawaslu Soroti Tingkat Partisipasi Publik PURBALINGGA-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Purbalingga menyoroti tingkat partisipasi publik di Pemilu 2019. Pasalnya kendati Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) di Purbalingga rata-rata dalam tingkat kerawanan sedang. Namun tingkat kerawanan tinggi justru pada item hak pilih, partisipasi publik, ajudikasi keberatan pemilu. Ketua Bawaslu Purbalingga Imam Nurhakim, dalam paparannya, Kamis (4/10) menyampaikan IKP di Purbalingga berdasarkan analisis oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Purbalingga. Analisis itu berdasar empat sumber yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bawaslu, Kepolisian, dan media massa, berdasar pengalaman pemilu sebelumnya. “Masing-masing sumber data sudah disiapkan instrumen indikatornya. Analisis dilakukan sekitar satu bulan terakhir,” tuturnya. Imam Nurhakim menyebutkan, item partisipasi publik masuk dalam kategori kerawanan tinggi karena Pada pemilu 2014 hanya pada kisaran 67 persen dari target 75 persen. Ajudikasi keberatan pemilu juga tergolong kerawanan tinggi dengan skor 68.75. Angka itu mengacu pada kejadian sengketa hasil pemilu sebelumnya. “Pada pemilu lalu terdapat perbedaan hasil perolehan suara. Sengketa itu dibawa ke MK (Mahkamah Konstitusi),” ujarnya. Selain kedua item tersebut,

PAPARAN : Ketua Bawaslu Purbalingga Imam Nurhakim didampingi anggota Misrad memberikan paparan tentang Indek Kerawanana Pemilu(IKP) di Pemilu 2019, Kamis (4/10).■ Foto: Joko Santoso-ad hak pilih juga masuk kategori kerawanan tinggi. ■ Tidak Tercantum Masih ditemukan warga yang memiliki hak pilih, tapi tidak tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) atau sebaliknya. Termasuk warga yang memiliki hak pilih dan terdaftar dalam DPT tapi tidak bisa menggunakan haknya karena tidak memiliki KTP elektronik. Beberapa kasus yang pernah terjadi di Purbalingga dan perlu diperhatikan pada pemilu mendatang terkait kampanye dan

netralitas. Pada pemilu sebelumnya, ditemukan kampanye yang menyalahi aturan.”Sudah masuk masa tenang, tapi ada yang ketahuan masih kampanye,” ujarnya. Ditemukan pula penggunaan fasilitas negara untuk kepentingan kampanye. Seorang oknum pejabat menghadiri kampanye dengan membawa mobil dinas. “Ini termasuk pemasangan APK yang tidak boleh difasilitas pemerintahan, dan fasilitas umum seperti mushola, sekolah,” tuturnya.

Lebih lanjut disampaikan masalah selisih data pemilih yang kerap terjadi karena mobilitas penduduk yang dinamis.Tidak sedikit warga Purbalingga yang sudah lama tinggal di luar kota luput dari pendataan. Atau pemilih pemula yang usianya sudah masuk hak pilih, tapi belum terdaftar. Termasuk warga yang sudah meninggal tercantum dalam DPT.”Masalah seperti itu rentan terjadi karena sangat dinamis. KPU harus benar-benar jeli,” imbuhnya.■ ST-ad

Wisata Kaligesing Dikenalkan lewat Medsos PURWOREJO - Pembangunan bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Kulonprogo diproyeksikan akan turut mengangkat berkembangnya pariwisata di Kabupaten Purworejo karena lokasinya yang berdekatan. Di Kabupaten Purworejo, Kecamatan Kaligesing merupakan salah satu wilayah yang memiliki beragam potensi wisata dengan kondisi alamnya berupa pegunungan. Melihat beragam potensi yang ada, masyarakat Kaligesing yang tergabung dalam komunitas Cinta Kaligesing (Cikal) pun berupaya turut memajukan wisata di wilayahnya. “Upaya untuk memajukan wisata antara lain melakukan pengenalan ke masyarakat sekitar, memperbaiki dan mempercantik lokasi wisata seperti menambah spot area selfie, menanam tumbuhan, atau membersihkan lokasi wisata yang ada,” ungkap Ketua Umum Cinta

Kaligesing (Cikal), Muhamad Ansori, Kamis (4/10). ■ Empat Bulan Cikal yang beranggotakan sekitar 122 orang rutin melaksanakan kegiatan kopdar setiap empat bulan sekali ke objek-objek wisata di Kaligesing. Dalam kegiatan kopdar, Cikal turut melakukan promosi objekobjek wisata melalui media sosial, selain juga ikut mempercantik objek wisata dengan penanaman tanaman dan membersihkan lingkungan. Saat ini, lanjutnya, banyak bermunculan kelompok-kelompok sadar wisata di Kaligesing. Potensi alam dan budaya yang beragam di Kaligesing saat ini menjadi salah satu peluang yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatkan perekonomian. Menurut salah satu anggota Cikal, Dwi Hartanto, nantinya ketika bandara NYIA mulai beroperasi maka akan berdampak

sangat signifikan terhadap dunia pariwisata Purworejo. Oleh karena itu, persiapan sejak awal harus dilakukan sehingga saat

bandara bertaraf internasional tersebut sudah resmi beroperasi, destinasi wisata benar-benar sudah siap.■ SMN/H87-ad

GELAR PERTEMUAN : Komunitas Cinta Kaligesing (Cikal) saat melakukan kopi darat (kopdar) sekaligus mempromosikan objek wisata di Curug Sikepyar di Desa Jatirejo, Kaligesing, baru-baru ini.■ Foto: SMN/Panuju Triangga-ad


Jumat Pon, 5 Oktober 2018

13

PANTURA TIMUR

Sampah Bertebaran di Kawasan Hutan GROBOGAN- Belasan kilometer jalur tepi hutan kawasan perbatasan Grobogan sampai Demak, menjadi sasaran buangan sampah oleh warga. Sampah dibuang secara mengelompok membentang sepanjang tepi jalan. Sedangkan di akses masuk dari Kota Semarang, lokasi yang dimanfaatkan warga untuk membuang sampah secara sembarangan tampak setelah kita melewati jembatan Tuntang. Titik-titik pembuangan sampah berada di tepi saluran air milik BBWS Pamalijuwana. Tidak hanya satu dua titik, pemandangan yang merusak pemandangan terlihat hingga memasuki kota Purwodadi. Belum lagi baunya

yang mengganggu pernafasan. Pemandangan serupa juga terlihat ketika kita masuk Kota Purwodadi dari arah Kudus. Dimana, kebiasaan membuang sampah di tepi jalan, saluran air, sungai, tepi jalan hingga tepi hutan. Di akses jalan dari kota Kretek, titik pembuangan sampah terlihat di tepi Jalan Klambu-Purwodadi. Dimana, sampah mulai terlihat di Desa Kronggen, Kecamatan Brati. Tumpukan sampah paling banyak, terlihat di tepi kawasan hutan Perum Perhutani KPH Purwodadi. Tumpukan sampah, seakan tidak mengindahkan peringatan yang dipasang oleh Badan Usaha Minik Negara (BUMN). Wakil Kepala Adm KPH

Purwodadi, Herry Merkusianto Putro saat dimintai komentar terkait banyaknya tumpukan sampahn menyayangkan sikap kurang bertanggungjwab sejum lah warga yang membuang sampah secara sembarangan. ‘’Sudah dilakukan berbagai upaya agar masyarakat tidak membuang sampah di kawasan hutan. Sudah sialisasikan larang buang sampah di kawasan hu tan sampai pasang papan larang an. Tapi, tetap saja ada yang membuang sampah,‘’ keluhnya. Larangan buang sampah di kawasan hutan tertera dalam UU No 41 tahun 1999 tentang Kehutanan dan UU No 18 tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan.

■ Ganggu Pariwisata Sikap kurang peduli terhadap lingkungan, juga disayangkan Pujiyanto. Pegiat Wisata Grobogan yang gencar mempromosikan wiwsata di Grobogan menilai perilaku buang sampah sembarangan merupakan persoalan yang akut. Penyelesaian masalah sampah, hendaknya menjadi prioritas pemerintah Kabupaten khusunya Dinas Lingkungan Hidup (DLH). ‘’Tepi hutan, tepi jalan, bawah jembatan dan saluran air masih banyak digunakan untuk buang sampah oleh warga. Tidak saja meninggalkan aroma kurang sedap ketika musim kemarau. Tapi, ketika musim hujan sampah juga menjadi

BPBD Sudah Distribusikan 577 Tangki Air Bersih DEMAK- Sebanyak 577 tangki atau setara dengan 2.885.000 liter air bersih telah terdistribusikan oleh BPBD Kabupaten Demak selama musim kemarau 2018. Wilayah rawan sumber air bersih yang telah mendapatkan dropping bantuan meliputi 37 desa di 11 kecamatan. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Demak, Drs HM Agus Nugroho menuturkan, dalam rangka penanganan darurat bencana kekeringan BPBD Kabupaten Demak mengalokasikan 250 tangki kapasitas 5.000 liter. Namun mengantisipasi permintaan warga yang melebihi stok, diperoleh pula dukungan dana dari APBD Provinsi Jateng 300 tangki serta Baznas 100 tangki. “Menurut data penanganan darurat bencana kekeringan hingga 1 Oktober, telah terealisasi 577 tangki. Terdiatribusi ke 37 desa di 11 kecamatan,” ujarnya, Kamis (4/10). Sebanyak 11 kecamatan yang dimakaud adalah Bonang

ANTRE AIR BERSIH : Warga Desa Jali Bonang mengantre dropping bantuan air bersih dari Kalijaga Jeep Community yang pendistribusiannya berkoordinasi BPBD Kabupaten Demak. ■ Foto : sari jati-Tj sebanyak enam tangki, Demak Kota (223), Dempet (43), Gajah (50), dan Karanganyar (79). Selain itu Kecamatan Karang awen 11 tangki, Kebonagung (17), Mijen (19), Mranggen enam tangki, Wedung (116), serta Wonosalam (18). Selain mendistribusikan bantuan air bersih berdasarkan pengajuan permohonan dari desa, ada pula dropping terkait bhakti sosial institusi. Seperti pernah dilakulan di Wedung dan Raji Demak Kota bersama Polres Demak. Serta Kodim

0716/Demak di Desa Bolo juga Kecamatan Demak Kota belum lama ini. ■ Bantuan Komunitas Sementara itu terpisah, Kalijaga Jeep Community (KJC) juga memberikan bantuan air bersih ke desa terdampak kekeringan. Berkoordinasi BPBD Kabupaten Demak, 18 tangki air bersih disalurkan ke tiga desa yakni Jali dan Weding Bonang, serta Dukuh Menco Berahan Wetan Wedung. Ketua KJC H Budi Kisyanto

menuturkan, pemberian bantuan air bersih tersebut sebagai bagian kepedulian sosial 30 pecinta jeep Demak pada desa rawan sumber air bersih selama musim kemarau ini. “Kami sepakat iuran spontanitas dan dana hasil kolektif tersebut kami belanjakan air bersih, yang pembagiannya kami koordinasi dengan BPBD. Sebab OPD tersebut yang lebih paham peta rawan kekeringan di Demak,” pungkasnya. ■ ssi-Tj

TEMPAT SAMPAH : Kurangnya kepedulian warga Grobogan terkait pengolahan sampah, terlihat dari banyaknya titik tempat sampah liar yang membentang di tepi jalan masuk kota Purwodadi. ■ Foto : Felek Wahyu-Tj penyumbat saluran air. Jika Grobogan berharap dapat penghargaan dibidang lingkungan, harus ada

perubahan sudut pandang warga terkait masalah yang satu ini, ‘’ tambahnya. ■ lek-Tj

Dua Hari, Dua Kasus Kebakaran di Grobogan GROBOGAN– Beruntun, selama dua hari terakhir (Rabu dan Kamis) terjadi kebakaran di Kabupaten Grobogan. Rumah warga di Desa Ngatak, Kecamatan Pulokulon ludes terbakar tidak menyisakan barang. Kebakaran, kembali terjadi Kamis (4/10). Api yang tidak sempat dipadamkan menghabiskan rumah beserta barang milik Sardi warga Dusun Ngrombo, RT 3 RW 15, Kecamatan Toroh. Tidak ada korban dalam insiden yang terjadi pada siang hari itu, namun lantaran tidak ada barang yang terselamatkan kerugian akibat insiden itu mencapai Rp 110 juta. Kebakaran berawal dari percikan api dari meteran listrik di rumah korban. Panasnya suhu, membuat percikan cepat membesar. Bahkan, hanya hitungan menit rumah semi permanen itu langsung ludes tidak tersisa. “Hanya sepeda motor dan seekor sapi yang bisa diselamatkan. Benda lain terbakar,” aku Arif, anak sulung Sardi. Habisnya barang di rumah, dikarenakan rumah sedang sepi. Di rumah hanya ada Arifin, adik kecil Arif. Melihat ada api yang membakar rumah, Arifin lari memanggil untuk memberitahukan kejadian itu ke pada ayahnya yang ada di musholla. Saat kembali, Sardi berupaya menyelamatkan beberapa barang yang dapat diselamatkan. Namun, angin yang berhembus kencang membuat ia hanya bisa menyelamatkan motor dan seekor sapi miliknya. “Padahal kemarin petugas PLN sudah datang kesini untuk memperbaiki meteran. Memang sebelumnya meteran tersebut tidak bisa diisi pulsa,” terang Arif. Peristiwa kebakaran ini langsung dilaporkan ke Polsek Toroh. Mendapat informasi tersebut, Wakapolsek Toroh Iptu Kusmanto beserta jajarannya mendatangi lokasi kebakaran. Di sana, Iptu Kusmanto berupaya memberikan motivasi kepada Sardi dan keluarga. “Berdasarkan keterangan korban, api berasal dari meteran PLN. Keterangan itu akan kita dalami lagi,” kata Iptu Kusmanto. ■ lek-Tj

Kondisi Mayoritas Pasar di Jepara Memprihatinkan JEPARA- Pemerintah Kabupaten Jepara mengakui sampai saat ini belum semua infrastruktur di bidang perdagangan khususnya bangunan fisik pasar belum sesuai harapan. Bahkan dari 21 pasar tradisional yang ada, semuanya bisa dikatakan belum memenuhi standard SNI (Standart Nasional Indonesia). Pembenahan bidang ini diupayakan untuk bisa terus dilakukan, kendati ada keterbatasan mengenai pembiayaan pembangunan. Salah satu pasar yang kondi sinya dinilai sudah tidak layak adalah Pasar Bangsri. Pasar yang terletak di pinggir Jalan Raya Bangsr-Kelet ini bahkan dinilai sudah harus dilakukan

pembenahan. Letaknya yang bera da tepat di pinggiran akses jalan utama juga disebut sudah menim bulkan masalah lalu-lintas. Kare na itu Pemkab Jepara berencana merelokasi pasar tersebut. Bupati Jepara Ahmad Marzuqi bahkan menyampaikan permo honan ke DPRD Jepara untuk bisa mengajukan pinjaman ke uangan bagi pembiayaan pemba ngunan pasar ini. Entah kebetu lan atau tidak, Ahmad Marzuqi yang kebetulan warga asli Bang sri, begitu ‘ngotot’ untuk bisa segera membangun Pasar Bangsri Baru. Beberapa rencana bahkan sudah disusun untuk maksud ini. Dikatakan oleh Ahmad Marzuqi, lahan baru seluas kurang lebih 36.998 meter persegi

sudah disiapkan. Lahan ini merupakan lahan eks tanah beng kok Petinggi Desa Bangsri yang sudah ditukar guling. Dengan bangunan yang berstandard nasional, pasar yang baru diper kirakan akan mampu menam pung 1500 pedagang. Sedangkan rencana biaya pembangunannya diperkirakan akan menelan dana total sebesar Rp81 Milyar lebih. “Pada 2018 sudah dimulai pengerjaannya dengan menelan dana sebesar 11 Milyar lebih. Se lanjutnya pada 2019 nanti akan ditambah anggaran sebesar 70 Mil yar untuk penyelesaiannya,” ujar Ahmad Marzuqi, Kamis (4/10). ■ Empat yang Baik Pasar Bangsri lama sendiri saat

ini menempati lahan seluas kurang lebih 8.000 meter persegi. Kapasitas bangunan sudah tidak mungkin ditingkatkan karena lahan yang tersedia sudah tidak ada lagi. Pasar ini sudah dihuni sekitar 1.391 pedagang, dengan kondisi yang sudah tidak layak. Banyak pedagang yang saat ini berjualan di lorong-lorong akses jalan masuk ke pasar. Dari 21 pasar yang ada, hanya empat buah yang kondisinya masih bisa dikatakan baik. Sedangkan delapan pasar lainnya kondisi bangunannya masuk dalam kategori sedang. Sementara sembilan lainnya justru masuk dalam kategori buruk soal fisik bangunannya. ■ dis-Tj

LUDES : Lantaran dilalap api rumah milik Sardi warga Dusun Ngrombo, RT 3 RW 15, Kecamatan Toroh hanya menyisakan arang kayu. ■ Foto : Felek Wahyu-Tj

Pemkab Didesak Hentikan Reklamasi Liar REMBANG- Pegiat lingkungan hidup di Rembang mendesak pemerintah kabupaten (pemkab) setempat untuk bertindak tegas menghentikan reklamasi liar di Pantai Rembang. Sebab, hal itu mengancam kehidupan di masa mendatang. Maemun, salah satu aktivis lingkungan menjelaskan, paling tidak ada banyak alasan mengapa reklamasi liar di Pantai Rembang harus dihentikan. Yaitu, merusak lingkungan dan hanya bermanfaat bagi kalangan tertentu. Menurut Maemun, reklamasi liar telah melepaskan hak penguasaan negara atas bumi Indonesia. Hal tersebut melanggar Pasal 33 ayat (3) UUD 1945. Reklamasi, kata dia, juga mengurangi wilayah kelola nelayan tradisional dan memperparah pencemaran. Dengan begitu, nelayan tradisional kehilangan sumber

kehidupannya. Hal ini melanggar Pasal 27 ayat (2) UUD 1945 yang menjamin hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan dan bagi semua warga negara. Jika reklamasi berlangsung terus, jelas akan mengganggu kehudupan di sekitarnya. Ancaman lain yang tak kalah mengerikan adalah, suatu saat nanti Rembang bisa saja tenggelam akibat reklamasi pantai yang berkelanjutan. Reklamasi menghilangkan fungsi daerah tampungan air laut dan mempertinggi permukaan air laut. Di sisi lain, kata Maemun, aliran sungai akan melambat, karena terjadi kenaikan air di permukaan muara sungai. Akibatnya, sedimentasi bertambah dan terjadi pendangkalan muara yang berefek pembendungan yang signifikan. Menurut dia, frekuensi banjir pun meningkat karena kapasitas

tampung sungai yang terlampaui oleh debit sungai. Belum lagi, Pantai Rembang menjadi tempat bermuara sekitar 15 sungai. ‘’Hal seperti inilah yang saya katakan, ada ancaman mengerikan. Sebab, sewaktu-waktu bisa terjadi banjir besar,’‘ terangnya. ■ Meluap Saat ini, kata dia, setiap

musim hujan, sejumlah sungai tak lagi dapat menampung air. Akibatnya air sungai meluap ke daratan membanjiri apa saja yang berada di sekitar bantaran sungai. Banjir dalam skala luas bisa terjadi kapan saja jika reklamasi pantai utara Kabupaten Rembang tidak segera dihentikan. Sementara itu, aktivis

POHON TUMBANG : Salah satu bentuk kerusakan lingkungan yang terjadi di Pantai Rembang adalah banyaknya pohon penghijauan yang tumbang akibat terkena abrasi dari dampak reklamasi liar. ■ Foto : jl/SMN

lingkungan lainnya, Suparno, minta kepada Pemkab Rembang untuk tidak ragu-ragu menghen tikan reklamasi liar. Pasalnya, reklamasi yang umumnya dilakukan oleh warga pinggir pantai untuk mendapatkan la han tempat hunian, dinilai meru sak lingkungan. Sebab, reklama si tersebut tanpa adanya kajian dan pertimbangan lingkungan hidup, serta syarat dengan kepentingan perorangan. Perlu diketahui, reklamasi juga bisa merusak ekosistem di perairan Pantai Utara. Sebab, untuk bisa mendapatkan daratan satu hektare hasil reklamasi akan membutuhkan pasir sebanyak kurang lebih 650.000 meter kubik. Umumnya, bahan urugan untuk reklamasi diambilkan pasir laut di sekitarnya. Jika reklamasi diteruskan dengan berbagai dampak lingkungan hidup di atas, maka akan mengganggu kehidupan, khususnya di Kabupaten Rembang sebagai daerah yang

kaya akan situs sejarah nasional. Saat ini saja, hutan mangrove di daerahnya rusak secara perlahan, karena sirkulasi arus yang berubah. Bibir pantai yang menjadi tanggul laut juga akan menambah tekanan dan mengakibatkan kerusakan suaka marga satwa tersebut. Asisten II Sekda Rembang, Abdulah Zawawi mengakui reklamasi pantai sudah berlangsung lama. Reklamasi itu umumnya dilakukan oleh warga pinggir pantai untuk mendapatkan lahan tempat hunian. Dia juga mengakui bahwa reklamasi bisa merusak lingkungan, karena dilakukan tanpa adanya kajian lingkungan. ‘’Pemkab Rembang sudah punya perda adanya larangan reklamasi, dan sudah disosialisasikan ke seluruh desa pinggir pantai. Namun kenyataannya, reklamasi masih terus berlangsung,’‘ jelasnya. ■ SMN/jl


PANTURA BARAT

Jumat Pon, 5 Oktober 2018

Terbuka Luas Peluang Kerja Bidang Garmen PEMALANG - Peluang tenaga kerja di bidang garmen di Kabupaten Pemalang hingga saat ini masih sangat terbuka luas. Bahkan diperkirakan jumlahnya mencapai ribuan. Hal tersebut menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja Pemalang, Mu’minun, tidak lepas banyak industri yang ada. Bahkan tahun depan akan ada kembali sejumlah perusahaan baru yang membuka pabrik. Menurutnya, di wilayah Ampelgading saat ini tengah dibangun pabrik garmen berskala besar yang diperkirakan bisa merekrut tenaga kerja lebih dari 2.000 orang. Sedangkan di jalur lingkar Utara Pemalang juga akan ada perluasan pabrik baru yang juga akan menyerap tenaga kerja sekitar 1.000 orang. sedang stok tenaga kerja yang sudah siap pakai termasuk lulusan SMK saat ini sangat mencukupi. “Karena itu setiap tahun pemerintah daerah melakukan puluhan kegiatan pelatihan ketrampilan mulai dari garmen, boga, otomotif maupun las dengan jumlah lulusan mencapai 300an,”jelasnya, Kamis (3/10). ■ Kendala Lebih lanjut Mu’minun

menjelaskan bahwa pelatihan dilakukan untuk pemenuhan lokal. Maksudnya bahwa setelah pelatihan mereka akan siap langsung bekerja, bahkan termasuk untuk membuka usaha sendiri secara mandiri. Meski sebenarnya setiap tenaga kerja baru yang belum dapat mendapat pelatihan pun, akan melewati masa training selama kurang lebih 14-30 hari. Akan tetapi, kata dia, memang tidak dapat dipungkiri terkadang di lapangan masih ditemukan adanya fenomena, tenaga kerja lokal yang ingin mencoba nuansa baru dengan merantau ke daerah lain termasuk ibu kota. Padahal biasanya setelah jenuh 3-4 tahun mereka akan pulang sendiri, meski di

PABRIK - Sebuah pabrik garmen tengah dibangun di Kabupaten Pemalang dan diperkirakan bisa menyerap ribuan pekerja. ■ Foto : Probo Wirasto-ad daerah peluang kerja di bidang garmen masih terbuka luas. Perlu diketahui pula

bahwa upah kerja yang diterima para pekerja di pabrik-pabrik yang ada di Pemalang sudah sesuai

Kecamatan Ulujami Rawan Banjir PEMALANG - Daerah rawan banjir di wilayah Kecamatan Ulujami mendapatkan pelatihan evakuasi dan pertolongan korban bencana banjir. Kegiatan yang berupa teori dan praktek diberikan oleh narasumber antara lain dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Tengah dan kabupaten, Polres Pemalang, Kodim 0711, PMI serta lainnya selama dua hari. Kepala Pelaksana Harian BPBD Pemalang H Wismo, Kamis (4/10), menerangkan selama ini sejumlah wilayah desa di Kecamatan Ulujami memang masuk dalam kawasan rawan bencana banjir karena ada aliran sungai Comal wilayahnya juga dekat dengan pantai utara. Sehingga beberapa kali daerah tersebut sempat terendam banjir

pada musim hujan. “Beruntung banjir yang terjadi biasanya tidak berlangsung lama, namun tetap diperlukan

kewaspadaan dan kemampuan tanggap bencana oleh masyarakat,”jelasnya. Karena itu untuk

PELATIHAN - Karena sejumlah desa di Kecamatan Ulujami masuk daerah rawan banjir, BPBD menggelar pelatihan evakuasi dan pertolongan sehingga warga masyarakat lebih tanggap terhadap bencana. ■ Foto : Probo Wirasto-ad

mengedukasi masyarakat pihaknya mengadakan pelatihan evakuasi dan pertolongan bencana banjir yang dilaksanakan selama dua hari penuh bertempat di Desa Mojo. Jumlah peserta ada 60 orang dari perwakilan organisasi bencana (SAR) perwakilan kecamatan, serta desa-desa se Kecamatan Ulujami. Materi yang diberikan berupa materi teori ruang dari sejumlah narasumber yang sudah disediakan, serta praktek latihan langsung di air dengan pelatih dari Kodim 0711 Pemalang, Satpol PP, Pos Angkatan Laut, Babinsa dan Babinkamtibmas Desa Mojo Kecamatan Ulujami. Diharapkan peserta tidak hanya menguasai dasar saja, tapi bisa langsung mempraktekkannya. Obo-ad

Tempat Pembuangan Akhir Sampah Overload BATANG - Masyarakat Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang, meminta agar pemkab serius melakukan penataan kota kecamatan. Selain itu, warga mengeluhkan kerusakan jalan di lingkungan pasar dan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah yang sudah ‘overload’. Berbagai aspirasi dan keluhan itu disampaikan masyarakat saat program ‘ngudo roso’ (curhat) Pemkab Batang di Desa Wonokerso, Kecamatan Limpung, Rabu (3/10). “Saya meminta pemkab segera membangun trotoar dari pasar sampai Alun-alun Limpung,” pinta Sayono, warga setempat, kepada Bupati Batang Wihaji. Ia pun meminta ada perbaikan jalan di komplek pasar, karena kerusakannya cukup panjang yaitu mencapai 300 meter, serta kesemrawutan masalah pedagang dan dekatnya TPA sampah yang sudah overload dan bau. “Saya harap ada penataan pedagang pasar dan parkir agar tidak semrawut demi kenyamanan

pengunjung pasar,” pintanya. Bupati Batang Wihaji, mengatakan, penataan trotoar sepanjang jalan alun-alun hingga Pasar Limpung sudah masuk di tahun 2018. Untuk penataan trotoar dianggarkan Rp 2,5 miliar, dan untuk penataan alun-alun Rp 600 juta. “Kalau memang tahun ini ada

anggarannya jalan pasar akan kita perbaiki,” katanya. ■ Serap Menurutnya, program ‘ngudo roso’ untuk menyerap aspirasi masyarakat, sehingga pemda mengetahui permasalahan yang ada di desa dan dihadapi masyarakat desa

TOKOH PUNAKAWAN: Kepala desa se-Kecamatan Limpung memainkan peran tokoh punakawan untuk menyambut Bupati Batang Wihaji dan rombongan saat program ‘ngudo roso’ di Desa Wonokerso. ■ Foto: Hadi Waluyo-ad

serta akan berusaha mencarikan solusinya. “Saya merasa senang banyak masyarakat yang curhat dan meminta bantuan, namun demikian tidak bisa kita realisasikan semua bantuan, karena keterbatasan anggaran pemerintah daerah,” jelas Wihaji. Dalam ‘ngudo roso’ putaran ke-11 ini dimeriahkan dengan tokoh pewayangan punakawan untuk menyambut kedatangan Bupati Wihaji dan Wakil Bupati Suyono beserta Kepala OPD. Tokoh punakawan yang diperankan oleh kepala desa seKecamatan Limpung ini mampu menghangatkan suasana. Pasalnya, tingkah laku tokoh dengan muka cemong penuh makeup khas punakawan mampu membuat masyarakat dan tamu undangan tertawa . “Pendekan dengan seni budaya sangat bagus dan bahkan mendidik baik untuk ‘nguri - nguri’ budaya, juga untuk memberikan kritikan, saran dan masukan terhadap pemerintah daerah,” ucap Wihaji. ■ haw-ad

dengan upah minimun kabupaten yang ditetapkan. Jika mereka ikut melakukan kerja lembur maka setiap

bulannya setidaknya bisa mengantongi uang Rp 2 juta. ■ obo-ad

Kunjungan Kapolres Diapresiasi Dandim BREBES - Kapolres Brebes AKBP Sugiarto SH SIK MSi beserta jajarannya mendatangi Makodim 0713/Brebes, Kamis (4/10) siang. Kedatangan Kapolres yang memimpin langsung kedatangan tersebut, membuat kaget Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono beserta jajarannya. Apa yang dilakukan Kapolres ternyata memberikan kejutan berupa ucapan Selamat HUT TNI Ke-73 dan HUT Kodam IV/Diponegoro Ke-68. Kapolres membawa kue tart dan spanduk yang bertuliskan “Dirgahayu TNI Ke-73 dan Kodam IV Diponegoro Ke-68 serta Profesionalisme TNI untuk Rakyat”. Kapolres dalam kesempatan itu menyampaikan selamat dan sukses HUT TNI Ke-73 dan HUT Kodam IV/Diponegoro Ke-68 dan berharap sinergitas TNI dan Polri semakin solid dan kompak. Momentum mengejutkan Kapolres mendapat apresiasi dari keluarga besar Kodim 0713/Brebes. Dandim Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono beserta Kasdim Mayor Inf Arief Soehartono SPd menyampaikan terima kasih dan penghargaannya kepada Kapolres beserta jajarannya dan Bhayangkari Polres Brebes. Kodim 0713/Brebes menjadi sasaran kedua setelah sebelumnya Koramil 02/ Jatibarang mendapatkan hal serupa dari Kapolsek AKP Mulyono SH beserta anggotanya pada Rabu (3/10). “Saya mewakili keluarga besar Kodim beserta jajaran TNI di wilayah Brebes yaitu Subdenpom, Minvet dan Pos AL Bulakamba, mengucapkan terima kasih kepada Kapolres beserta jajaran Polres Brebes Seperti yang disampaikan Kapolres, semoga TNI-Polri satu hati, lebih solid dan profesional dalam mengawal NKRI bersama rakyat.” jelas Dandim. Puncak acara moment kejutan ini, yakni pemotongan tumpeng dan kue tart yang diserahkan lansgung Kapolres kepada Perwira Tertua Kodim 0713/Brebes, Kapten Inf Wajirin, yang juga sebagai Pejabat Sementara Perwira Logistik Kodim. ■ ero-ad

HUT TNI KE-73 : Kapolres AKBP Sugiarto SH SIK MSi menyerahkan kue tart HUT TNI Ke-73 dan HUT Kodam IV/Diponegoro Ke-68 dan diterima Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono di Makodim setempat, Kamis (4/10). ■ Foto. Eko Saputro-ad


Bermarkas di Jayapura

Jumat Pon , 5 Oktober 2018

15

BEREDAR kabar, jika tim Persib (Bandung), akan memakai Stadion Mandala, Jayapura, untuk menjamu Madura United. PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator Liga 1, tak mempermasalahkan wacana itu. “Sebenarnya itu menjadi hak klub manapun, karena ini statusnya usiran kan, tidak boleh bermain di Pulau Jawa,” ujar CEO LIB, Risha Adi Wijaya, Kamis (4/10). ■ bn-Am Foto : bn

PSIS Sedang Top Form rawan degradasi. Sementara itu Jafri Sastra menambahkan, timnya yang diboyong kali ini bermaterikan kekuatan penuh, dan tidak ada pemain yang absen. Sebelumnya full back Frendy Saputra absen dalam beberapa laga. Namun bek yang memiliki kecepatan itu sudah pulih dari cedera, dan siap seratus persen.

SEMARANG- Tim PSIS (Semarang) menyatakan siap mengambil poin di kandang Persela (Lamongan), saat kedua tim bertemu di lanjutan Liga 1 2018 pekan ke-24, di Stadion Surajaya, Jumat (5/10) sore ini.

■ Curi Poin “Persiapan tim seperti biasa. Kita di putaran pertama memang menang atas Persela, tapi kami tetap mewaspadai mereka,” kata Jafri. Sedangkan untuk targetnya, Jafri tetap berharap bisa mencuri poin di partai ini. Apalagi Hari Nur Yulianto dkk, sedang mengalami peningkatan tren positif, dengan meraih poin penuh ketika melawan Perseru (Serui), beberapa waktu lalu. Salah satu pemain PSIS, Bayu Nugroho menambahkan, mereka akan berusaha mencuri poin di laga tandang ini. “Kami sudah siap, dan akan berusaha maksimal mencuri poin di kandang Persela,” tandas Bayu. ■ jak-Am

Manajer Tim PSIS, Setyo Agung Nugroho, yang dihubungi semalam menyatakan, pasukannya tampil full team menghadapi Persela. Didampingi pelatih Jafri Sastra, dia yakin tim berjuluk Mahesa Jenar itu, pulang dengan membawa poin, karena sedang dalam kondisi top form. ‘’Kami harus bermain total dengan skuad full team menghadapi tuan rumah Persela. Guna menghindari papan bawah dan degradasi, kami harus bisa meraih poin meski bertindak sebagai tim tamu,’’ jelas Mas Agung, panggilan akrabnya. Menurut dia, PSIS sudah menyatukan tekad untuk bisa bertahan di Liga 1, dengan syarat tiap berlaga bisa menghasilkan poin. Hal ini akan berkaitan dengan posisi PSIS di papan klasemen sementara, yang masih

BOBOL GAWANG: Dua penyerang PSIS, Hari Nur dan Bruno Silva, siap membobol gawang Persela, di laga sore ini. ■ Foto: li

■ Final Piala Suratin U-17

■ Chinese Taipei Open 2018

BJL 2000 Buta Kekuatan Persipa

Tiga Ganda Campuran ke Perempat Final

SEMARANG- Skuad Tim BJL 2000 Terang Bangsa (Terbang) menyatakan, tidak akan meremehkan tim Persipa (Pati) U-17, jelang laga final Piala Suratin U-17 Jateng, yang digelar di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (6/10) sore. Pelatih BJL 2000 Terbang, M Irfan mengatakan, persiapan skuadnya berjalan normal dan seperti biasa. Deretan skuadnya tidak ada yang bermasalah dan siap seratus persen. “Kita bisa menurunkan semua pemain terbaik pada laga final besok. Semua pemain tidak ada yang bermasalah dan siap,” kata M Irfan, usai melakukan latihan di Lapangan Terang Bangsa, Marina, Semarang, Kamis (4/10) . Pelatih yang eks pemain PSIS ini menegaskan, pemainnya sudah fokus pada laga final, dan diminta bermain sabar di laga puncak ini. “Yang penting jangan remehkan pemain lawan. Kami tetap bermain biasa dan seperti laga-laga sebelumnya,” tambah Irfan. Sementara itu Pembina BJL 2000 Terbang, Suyatno mengungkapkan, skuadnya sedang dalam motivasi yang tinggi pada partai final nanti. Meski sama sekali buta kekuatan tim lawan, namun pihaknya tetap optimistis bisa mengatasi permainan Persipa. “Kita juga tidak tahu kekuatan Persipa . Tapi kita tetap percaya diri. Kita semakin termotivasi dan seperti BJL 2000 pada futsal dahulu, tidak diunggulkan tapi bisa mengatasi lawan. Mudah mudahan besok seperti itu,” pungkas Suyatno. ■ jak-Am

JAKARTA- Sebanyak tiga ganda campuran Indonesia, melaju ke babak perempat final Chinese Taipei Open 2018. Pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari lebih dulu lolos dengan menaklukkan wakil tuan rumah, Tseng Min Hao/Hsieh Pei Shan, dengan skor 21-14, 21-18. Ronald Alexander/Annisa Saufika menyusul dengan mengalahkan Chang Ko-Chi/Cheng Chi Ya (Taiwan), dengan skor 21-14, 21-19. Unggulan kedelapan, Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami juga melaju dengan mengalahkan Lin Yong Sheng/Li Zi Qing (Taiwan), dengan skor 21-18, 21-15. Tampil dengan permainan menyerang, Rinov/Pitha yang merupakan juara dunia junior 2017 itu, mampu menguasai jalannya pertandingan. “Dari awal kami memang mencoba terus menyerang lawan. Kami berusaha untuk tidak bermain lob. Jaga fokus juga faktor paling penting,” ujar Pitha, saat dihubungi di Taiwan, seperti dikutip dari badmintonindonesia.org, Kamis (4/10). “Kami pasti punya target di turnamen ini, tapi kami mau coba jalani step by step dulu, semoga kami bisa memberikan yang terbaik. Kami sudah cukup beradaptasi main di turnamen level senior, dan memang seharusnya kami

sudah siap di level ini, walau masih banyak yang harus kami tingkatkan lagi, dari segi teknik maupun non-teknik,” jelas Pitha lagi. Pada laga perempat final, Rinov/Pitha akan berhadapan dengan unggulan ketiga dari Malaysia, Chen Tang Jie/Peck Yen Wei. Kedua pasangan tercatat belum pernah bertemu. ■ Satu Wakil “Chen punya serangan yang cukup berbahaya, kami akan pelajari lagi permainan lawan lewat video pertandingan. Kami harus bisa langsung in di pertandingan ini, dan yang utama bisa jaga fokus,” tuturnya. Sayangnya pasangan dadakan, Akbar Bintang Cahyono/Siti Fadia Silva Ramadhanti tak berhasil menghadali Kohei Gondo/Ayane Kurihara, unggulan ketujuh dari Jepang. Mereka takluk dalam dua set langsung dengan skor 13-21, 19-21. Dari nomor tunggal, Ruselli Hartawan ditekuk unggulan keempat, Pai Yu Po (Taiwan), dalam laga panjang dengan skor 21-17, 19-21, 17-21. Sektor tunggal putri Indonesia mengirim satu wakil ke perempat final, lewat Fitriani yang menang straight set atas Crystal Pan (Amerika Serikat), dengan skor 21-8, 2116. ■ Am-Yn

Pesan Jokowi untuk Timnas Indonesia U-16 JAKARTA- Presiden RI Joko Widodo, menyempatkan diri menerima kunjungan Timnas Indonesia U-16 di Istana Merdeka, Kamis (4/10) pagi, usai kembali dari turnamen Piala Asia U-16 2018 di Malaysia. Dalam ajang itu, Garuda Asia gagal mencapai target ke babak semi final yang bisa membawa mereka lolos ke Piala Dunia U17 di Peru pada 2019 mendatang. Kendati demikian, Jokowi percaya, Timnas Indonesia U-16 akan tetap menjadi kebanggaan masyarakat di masa mendatang. Dalam pertemuan itu, Jokowi berpesan kepada skuad Timnas Indonesia U-16, untuk menjaga gaya hidupnya, sehingga bisa berprestasi di Timnas Indonesia U-19 hingga ke level senior. Guna mencapai target itu, Jokowi menginstruksikan kepada Menpora Imam Nahrawi dan pelatih Timnas Indonesia U16, Fakhri Husaini, untuk menjaga timnas agar memiliki banyak peluang dan kesempatan menjadi lebih baik

FOTO BERSAMA: Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menpora Imam Nahrawi (sembilan dari kanan) serta Pelatih Fachry Husaini (sembilan dari kiri), berfoto dengan pemain Timnas U-16 serta tim ofisial di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (4/10/2018) pagi. ■ Foto: antara ke depan. “Tolong ini dijaga betul. Tetap kerja keras, rendah hati, kalau ada pendapatan lebih ditabung. Jangan mengubah gaya hidup. Saya optimistis 0menjadi kebanggaan negara ini dalam lima, 10, dan 15 tahun

mendatang,” ucap Presiden Jokowi. Jokowi yang pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta itu, juga mengapresiasi perjuangan Timnas Indonesia, baik saat menjadi juara Piala AFF 2018 atau di Piala Asia lalu.

“Saya ingin menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya, atas perjuangan keras saudara semua. Saya melihat di televisi perjuangan mati-matian, keras, dan hasilnya bisa kita lihat,” puji Jokowi. ■ Am-Yn


Lorenzo Pasti Ikut

16

Jumat Pon, 5 Oktober 2018

PEMBALAP Ducati, Jorge Lorenzo resmi bisa tampil di MotoGP Thailand 2018, pada JumatMinggu (5-7/10), setelah dinyatakan fit untuk berlaga di Sirkuit Internasional Buriram. “Usai cedera di MotoGP Aragon, Jorge Lorenzo sudah dinyatakan fit untuk membalap di MotoGP Thailand, akhir pekan ini,” demikian pernyataan resmi MotoGP, Kamis (4/10).■ cnn-Am

buruk, sangat penting untuk bermain dengan baik hari ini. Respons kami sangat bagus. Laga ini sangat intens, dan ada banyak perubahan pada papan skor,” kata Valverde, seperti dikutip dari laman resmi UEFA, Kamis (4/10). “Pertandingan ini sulit, dan kami melawan tim sulit. Kami memiliki beberapa masalah selama pertandingan, tetapi kami berhasil menyelesaikannya,“ tambah dia. Valverde juga merasa, kemenangannya itu akan menjadi kunci laju DUA BINTANG: apik Barca di Lionel Meesi bersama Luis Liga ChamSuarez, dua bintang Barcelona pions musim yang mampu meruntuhkan per- ini. Dia menitahanan Tottenham dengan lai, saat ini skor 4-2. Di laga ini, Messi Barca punya mencetak dua gol.■ Foto: peluang besar dailymail lolos dari fase grup. “Kami tahu grup ini sangat sulit, dan kami tahu pertandingan ini akan jadi laga kunci. Karena dimainkan di Wembley, dan karena melawan Tottenham Hotspur. Saya berharap, para fans gembira dengan perjuangan para pemain,” ungkap dia. Sementara itu pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino merasa,

LONDON- Meski tampil sebagai tim tamu, namun tak mngurangi kegarangan Barcelona, kala menundukkan tuan rumah Tottenham Hotspur di Wembley Stadium, Kamis (4/11) dini hari WIB. Pada laga matchday kedua Grup B Liga Champions itu, tim asuhan Ernesto Valverde menang 4-2 atas klub racikan Mauricio Pochettino. Empat gol tim asal Catalan itu dihasilkan, Philippe Coutinho menit kedua, Ivan Rakiti (28), dan dua gol Lionel Messi (56, 90). Sedangkan tim asal London ini hanya membalas melalui dua gol dari Harry Kane menit 52, Eric Lamela (66). Dengan hasil ini, Barca mempertahankan posisi mereka di puncak klasemen sementara Grup B dengan enam poin dari dua pertandingan. Sedangkan Tottenham masih tanpa poin, dan ada di posisi ketiga. Dalam laga lain di Grup B, Inter Milan berhasil menang 2-1 atas PSV Eindhoven. Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde usai laga menyatakan, pertandingan berjalan sulit. Menurut dia, kemenangan ini bukan sekadar tiga poin untuk Barca, tapi lebih dari itu. Kemenangan ini mengembalikan Barca ke jalur kemenangan, dan siap kembali membuktikan kualitas mereka di La Liga. “Setelah rentetan hasil

laga ini berjalan sulit bagi timnya, sejak Barca sudah unggul cepat saat pertandingan baru berjalan dua menit, melalui Philippe Coutinho. ■ Tetap Bangga Menurut dia, melawan tim sekelas Barca bukanlah hal mudah, terlebih jika timnya sudah tertingal saat pertandingan baru dimulai. Meski demikian, dia tetap merasa bangga dengan perjuangan para pemain yang pantang menyerah. “Ini adalah laga yang sulit. Ketika anda kebobolan kurang dari dua menit, itu sungguh mengubah segalanya. Emosi pertandingan menjadi lebih sulit, ketika anda melawan Barcelona dan pemain seperti Messi dan Luis Suarez,” ujar Pochettino. “Namun meski begitu, saya ingin memberi selamat pada tim, karena kami selalu berjuang selama pertandingan, selalu bertarung, tak pernah menyerah. Saya merasa sangat bangga,“ puji pelatih asal Argentina itu. Lebih lanjut, Pochettino juga percaya, kekalahan ini akan jadi pelajaran berharga untuk timnya. Dia menilai, di laga berat seperti inilah karakter pemain diuji, dan Pochettino puas dengan reaksi dan perjuangan para pemainnya. “Saya kecewa dengan hasil pertandingan, tetapi perjuangan kami sangat masif. Pada pertandingan seperti ini dan bermain di level tinggi, memberi keunggulan pada tim seperti Barcelona sangat sulit untuk dikejar,“ tandas dia.■ Am-Yn

Kehebatan Ancelotti NAPOLI- Bertarung ketat sepanjang laga, tuan rumah Napoli akhirnya mampu memetik keunggulan atas tamunya Liverpool dengan skor tipis 1-0. Gol Telat Lorenzo Insigne menit 90, membawa tim asauhan Carlo Ancelotti meraih poin penuh, pada laga matchday kedua Grup C Liga Champions, yang digelar di San Paolo, Kamis (4/10) dini hari WIB. Bagi Napoli, kemenangan ini pun menempatkan mereka ke puncak klasemen sementara dengan koleksi empat poin. Dan dengan kekalahan ini, memaksa Liverpool turun ke posisi kedua. Usai laga pelatih Napoli, Carlo Ancelotti menyebut, timnya mencetak gol pada waktu yang tepat. Menurut dia, ini menunjukkan jika Marek Hamsik dkk memiliki tingkat konsentrasi tinggi di sepanjang laga. Diungkapkan mantan pelatih Chelsea itu, ada beberapa momen

yang harusnya Napoli bisa mencetak gol lebih dulu. Tapi, Arek Milik dan beberapa pemain lain gagal memanfaatkannya. Akhirnya, Ancelotti senang, karena gol tercipta pada menit 90. “Kami memiliki sejumlah peluang mencetak gol lebih cepat, tapi saya rasa kami menghitung waktu dengan baik. Kami mencetak gol pada waktu yang tepat. Jika Diers Mertens mencetak gol sebelumnya, kami akan lebih menderita,” ucap Ancelotti, seperti dikutip dari Sky Sports, Kamis (4/10). “Napoli bermain dengan baik sepanjang laga, kami tidak pernah kehilangan kendali, dan selalu bermain sangat fokus. Terutama ketika bertahan dan membuat Liverpool kesulitan,” imbuh Ancelotti. ■ Sulit Dijelaskan Pelatih Liverpool, Juergen Klopp

MENANG: Sodoran pelan yang usai laga mengakui, dilakukan Lorenzo Intimnya tampil tak signe (kanan) masuk ke dalam cukup baik, dan oleh gawang Liverpool yang dijaga Allisebab itu layak meson. Di laga ini, Napoli menang nerima kekalahan. dengan skor 1-0. ■ Klopp merasa, ke- Foto:dailymail menangan Napoli lebih disebabkan penampilan Liverpool yang jauh di bawah standar. “Carlo Ancelotti adalah pelatih yang sangat luar biasa. Kami kalah di pertandingan sepakbola dan terkadang sangat sulit untuk menjelaskannya. Saya cukup yakin, kekalahan kami akan tampak jelas, dan kemudian kami harus mengatasi itu. Teyang gagal membuat tendangan tapi malam ini, kami sudah tepat sasaran. Dia merasa cukup mengatakannya, kami tak cukup aneh dengan catatan itu, dan Klopp bagus,” ujar Klopp, di laman resmi tak ingat kapan terakhir kali Liverliverpoolfc, Kamis (4/10). pool mengalami masalah serupa. Lebih lanjut, mantan pelatih Bo“Mereka memenangkan pertanrussia Dortmund itu mengungkapdingan, karena mereka mencetak gol. kan, anak-anak asuhnya banyak

Tiket Pembukaan Ludes Terjual JAKARTA- Euforia kesuksesan penyelenggaraan Asian Games yang baru lalu, ternyata “berimbas” pula pada gelaran Asian Para Games 2018. Dikabarkan, Panitia Penyelenggara Asian Para Games (APG) 2018 (Inapgoc), telah menambah penjualan tiket upa-

UPACARA: Presiden RI Joko Widodo, saat menyampaikan sambutannya, pada acara pelepasan tim Indonesia ke ajang Asian Para Games 2018, didampingi Menko PMK, Menpora dan Ketua Inapgoc.■ Foto: antara cara pembukaan ajang empat tahunan ini. Dijadwalkan, pembukaan APG 2018 berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno

(SUGBK), Sabtu (6/10) besok. Penjualan tiket pembukaan ditambah, karena sebelumnya 25 ribu tiket sudah habis terjual secara online. “Tiket sudah terjual habis dari kemarin, (Rabu, 3/10), tapi karena animo masih tinggi, kemungkinan akan ada penam-

bahan dua ribu tiket. Kami sedang mengusahakan dua ribu tiket itu dirilis Kamis (4/10),” kata Ketua Inapgoc, Raja Sapta Oktohari, di GBK Arena, Kamis (4/10). Dia mengungkapkan, tambahan tiket pembukaan itu untuk semua kategori dan dijual secara online. Lebih lanjut dia memastikan, pembukaan APG 2018 bakal memukau setiap orang yang hadir di SUGBK. “Pembukaan ini bukan

hanya keren, tapi keren sekali. Dan dijamin perasaannya akan seperti naik jet roller coaster. Mulai dari seru, keren, terharu, bangga, sedih, semua jadi satu,” ucap dia, seperti dikutip dari cnnindonesia.com, Kamis (4/10). “Persiapan kami sangat terbatas, tantangan terbesar adalah waktu. Karena kami tidak bisa berbuat apa pun sebelum Asian Games berakhir. Pembukaan APG 2018 ini merupakan kolaborasi terbesar dari disabilitas dan non-disabilitas, yang hasilnya luar biasa,” papar dia. ■ Didenda Semalam juga sudah dilakukan gladi bersih, dan menjalankan semua proses pembukaan. Dia mewanti-wanti, agar para undangan yang diundang dalam gladi bersih itu tidak merekam dan menyebarkan persiapan pembukaan APG 2018. “Yang hadir akan tanda tangan surat kesepakatan. Bagi yang mengunggah apa pun berkaitan dengan pembukaan APG 2018 di dunia maya, akan didenda Rp 200 juta. Siapa pun yang unggah itu, berarti tidak cinta Indonesia,” terangnya. Senada dengan Okto, Jay Subiyakto selaku Associate Creative Director dari pembukaan APG 2018, enggan membocorkan sedikit pun tentang acara itu. Dia ingin memberikan banyak kejutan di hari pembukaan.■ Am-Yn

Tetapi jelas kami tak membuat sepakan tepat sasaran. Saya tak ingat kapan terakhir kalinya hal ini terjadi. Saya sangat rela memberi pujian pada Napoli. Namun saya pikir kami juga berperan besar pada kemenangan Napoli,’’ tukas Klopp.■ Am-Yn

J A D WA L P E RTA N D I N G A N PREMIER LEAGUE Brighton & Hove Albion vs West Ham United Bein Sport 1 Live (Sabtu 6/10, Pukul 02.00 WIB) LA LIGA Athletic Bilbao vs Real Sociedad Bein Sport 2 Live (Sabtu 6/10, Pukul 02.00 WIB) SERIE A Torino vs Frosinone Bein Xtra Live (Sabtu 6/10, Pukul 01.30 WIB) BUNDESLIGA Werder Bremen vs VfL Wolfsburg Fox Sport 1 Live (Sabtu 6/10, Pukul 01.30 WIB) HASIL PERTANDINGAN LIGA CHAMPIONS GRUP A Atletico Madrid 3 (A Griezmann 28, 67, Koke 90) Club Brugge 1 (A Groeneveld 39) Borussia Dortmund 3 (J Larsen 51, Paco Alcácer 72, M Reus 90) - AS Monaco 0 1. Dortmund 2 2 0 0 4-0 6 2. Atletico Madrid 2 2 0 0 5-2 6 3. Club Brugge 2 0 0 2 1-4 0 4. AS Monaco 2 0 0 2 1-5 0 GRUP B PSV Eindhoven 1 (P Rosario 27) - Internazionale 2 (R Nainggolan 44, M Icardi 60) Tottenham Hotspur 2 (H Kane 52, E Lamela 66) - Barcelona 4 (Philippe Coutinho 2, I Rakiti 28, L Messi 56, 90) 1. Barcelona 2 2 0 0 8-2 6 2. Internazionale 2 2 0 0 4-2 6 3. Tottenham H 2 0 0 2 3-6 0 4. PSV Eindhoven 2 0 0 2 1-6 0 GRUP C Paris Saint-Germain 6 (Neymar 20, 22, 81, E Cavani 37, Á Di María 41, K Mbappé 70) - Red Star Belgrade 1 (M Marin 74) Napoli 1 (L Insigne 90) - Liverpool 0 1. Napoli 2 1 1 0 1-0 4 2. Liverpool 2 1 0 1 3-3 3 3. PSG 2 1 0 1 8-4 3 4. Red Star B 2 0 1 1 1-6 1

GRUP D Lokomotiv Moscow 0 - Schalke 04 1 (W McKennie 88) FC Porto 1 (M Marega 49) - Galatasaray 0 1. FC Porto 2 1 1 0 2-1 4 2. Schalke 04 2 1 1 0 2-1 4 3. Galatasaray 2 1 0 1 3-1 3 4. Lokomotiv M 2 0 0 2 0-4 0 GRUP E AEK Athens 2 (V Klonaridis 53, 63) - Benfica 3 (H Seferovi 6, Álex Grimaldo 15, Alfa Semedo 74) Bayern Munich 1 (M Hummels 4) - Ajax Amsterdam 1 (N Mazraoui 22) 1. Ajax 2 1 1 0 4-1 4 2. Bayern Munich 2 1 1 0 3-1 4 3. Benfica 2 1 0 1 3-4 3 4. AEK Athens 2 0 0 2 2-6 0 GRUP F TSG Hoffenheim 1 (I Belfodil 1) - Manchester City 2 (S Agüero 7, David Silva 87) Lyon 2 (M Dembélé 70, L Dubois 72) - Shakhtar Donetsk 2 (Júnior Moraes 44, 55) 1. Lyon 2 1 1 0 4-3 4 2. Man City 2 1 0 1 3-3 3 3. Shakhtar D 2 0 2 0 4-4 2 4. TSG Hoffenheim 2 0 1 1 3-4 1 GRUP G AS Roma 5 (E Džeko 3, 40, 90, C Ünder 64, J Kluivert 73) - Viktoria Plzen 0 CSKA Moscow 1 (N Vlaši 2) - Real Madrid 0 1. CSKA Moscow 2 1 1 0 3-2 4 2. Real Madrid 2 1 0 1 3-1 3 3. AS Roma 2 1 0 1 5-3 3 4. Viktoria Plzen 2 0 1 1 2-7 1 GRUP H Juventus 3 (P Dybala 5, 33, 69) - Young Boys 0 Manchester United 0 - Valencia 0 1. Juventus 2 2 0 0 5-0 2. MU 2 1 1 0 3-0 3. Valencia 2 0 1 1 0-2 4. Young Boys 2 0 0 2 0-6

6 4 1 0


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.