WAWASAN 12 Oktober 2018

l Jumat Kliwon l 12 Oktober 2018 TAHUN KE-33 NO: 164

Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

ROBOH: Sebuah rumah di Situbondo roboh dan hancur terkena dampak gempa berkekuatan 6,0 SR Kamis (11/10).n Foto: ist/dtc

3 Tewas, Ratusan Rumah Rusak n Gempa Situbondo 6.0 SR

Evakuasi Korban Gempa Palu Dihentikan

SITUBONDO - Gempa Situbondo dengan Magnitudo 6.0 merusak dan merobohkan ratusan rumah. Rumah yang terdampak berada di Sumenep, Probolinggo, Situbondo, dan Jember.

Data dari BPBD Jatim mencatat ada 288 rumah warga yang rusak di empat kabupaten tersebut. Dari empat kabupaten itu, rumah yang paling banyak mengalami kerusakan berada di Sumenep dengan total 280 rumah rusak. Sedangkan di Probolinggo tercatat ada 2 rumah rusak, Jember ada 3 rumah

rusak, dan Situbondo ada 3 rumah rusak.

Untuk Sumenep, rumah yang rusak paling banyak berada di Kecamatan Gayam dengan jumlah 240 rusak, Nong- gunong 36 rumah rusak, Bluto 2 rumah rusak, dan Lenteng 2 rumah ruBersambung ke hal 7 kol 3

Jateng Ditarget Menang Pilpres

SRAGEN- Sebagai salah satu daerah basis massa, Jawa Tengah bakal ditargetkan memenangkan pasangan Joko Widodo-Ma ruf Amin sebesar 70%, dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019. Target itu diyakini bisa tercapai, karena saat ini jumlah partai politik (parpol) yang mengusung pasangan nomor satu tersebut lebih banyak dibanding saat Pilpres 2014 lalu.

Dimana pada saat Pilpres 2014 lalu, angka kemenangan di Jawa Tengah sebesar 62%. Selain itu, optimisme itu karena Pilpres 2019 kali ini juga berbarengan dengan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, dimana para caleg juga berkampanye untuk kemenangan pasangan Jokowi-Ma ruf Amin.

Hal ini diungkapkan Ketua Desk Pilkada DPD PDI Perjuangan (PDIP) Agustina Wilujeng Pramestuti, saat ditemui seusai acara Aspirasi Masyarakat (Asmas) dalam kapasitasnya sebagai anggota DPR di Plupuh pada Rabu (10/10) malam.

Asmas tersebut dihadiri sekitar 100 perwakilan para pemuda dari tiga kecamatan, yakni Plupuh, Kalijambe dan Gemolong. Hadir dalam kesempatan itu anggota DPRD Kabupaten Sragen dari Bersambung ke hal 7 kol 3

Bersambung ke hal 7 kol 1

n Tewasnya Menwa UMK

Diduga Akibat Kesalahan Prosedur Evakuasi KUDUS – Dugaan kelalaian dan kesalahan prosedur atas tewasnya Kukuh Muhammad Isa (18), mahasiswa UMK saat mengikuti Pra Pendidikan Dasar Satuan Resimen Mahasiswa (Pra Diksar Menwa) 923 Gondowingit, nampaknya terus menyisakan cerita.

Terungkap dalam kegiatan Pradiksar tersebut tidak ada tenaga medis profesional yang mendampingi.

Kenyataan tersebut salah satunya disampaikan Kepala Puskesmas Gondosari, Yudo Sutrisno, Kamis (11/10). Menurut Yudo, sebelum korban dilarikan ke RSI, korban sempat dibawa ke Puskesmas Gondosari. ”Saat diantarkan ke Puskesmas Gondosari, memang tidak ada tenaga medis yang mendampingi. Dan karena di

Puskemas saya bersifat rawat jalan, oleh petugas kami langsung dibawa ke RSI Kudus,” kata Yudo.

Yudo juga mengatakan, sebelum kegiatan dirinya sebenarnya memang menerima permohonan dukungan tenaga medis dari UMK untuk mendampingi kegiatan tersebut. Hanya saja, surat yang disampaikan ternyata tidak menjelaskan lokasi. ”Jadi, saya membalas surat tersebut untuk menanyakan detil pelaksanaan kegiatan. Tapi karena tidak dibalas lagi, ya akhirnya saya abaikan,” ungkapnya.

Sementara, spekulasi adanya kesalahan prosedur saat evakuasi justru muncul dari Kepala RSUD dr Loekmonohadi, dr Aziz Achyar. Dengan melihat kronologis yang ada, Aziz men-

duga penyebab tewasnya korban akibat kesalahan penanganan saat evakuasi. ”Dalam evakuasi terhadap kondisi darurat semacam itu, ada teknik-teknik medis yang harus dipahami. Jika salah sedikit saja, bisa fatal,” tandas Aziz.

Dikatakan Aziz, teknis tersebut meliputi upaya untuk menjaga agar aliran oksigen, aliran darah maupun kondisi korban tetap stabil sampai mendapatkan pertolongan medis lebih lanjut.

Sehingga, jika mendengar cerita korban sempat pingsan di tebing, dimungkinkan ada kesalahan penanganan saat proses evakuasi. ”Apalagi informasinya berat badan korban mencapai 100 kg lebih. Mungkin, saat diangkat ada posisi tubuh korban yang tidak benar yang membuat

Kajian Terhadap Candi Sirih Sukoharjo

aliran oksigen atau aliran darahnya tidak berjalan dengan lancar,” tukasnya.

Di sisi lain, Aziz mengkritik panitia kegiatan yang dinilai lalai dalam menyiapkan prosedur keselamatan peserta. Setiap kegiatan fisik dengan durasi waktu yang lama, harus disertai pendampingan tenaga medis profesional atau personel panitia yang memiliki kemampuan serta sarana medis yang memadai.

Sebagaimana diberitakan, kegiatan Pradiksar Menwa UMK akhirnya menelan korban jiwa.

Kukuh Muhammad Isa (18), tewas saat menjalani hari kelima kegiatan Pradiksar di sebuah tebing sungai di Desa Jurang, Kecamatan Gebog, pada Jumat (5/10) silam.

Bersambung ke hal 7 kol 1

Peninggalan Mataram Kuno Abad 9 Masehi

Konser di Borobudur

PENYANYI asal Amerika Serikat Mariah Carey dipastikan akan menggelar konsernya pada 6 November 2018.

Berbeda dari yang lain, konser itu akan digelar di Taman Lumbini, Candi Borobudur, Magelang.

Jelang konser yang akan digelar di Borobudur bulan depan, Mariah Carey memberikan hadiah untuk penggemarnya. Ia baru saja merilis sebuah klip hitam putih. Video musik itu berjudul ‘With You’. Lagu itu ia bawakan pada American Music Awards 2018 sehari sebelum dirilis.

Tiket perempuan berusia 48 tahun ini, dikabarkan telah ludes, sejak dijual April lalu. n dtc-skh

KORBAN: Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita meninjau Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Madura yang terdampak gempa Situbondo.n Foto: dtc/Kemensos

JAKARTA- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampikan Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola memutuskan masa tanggap darurat penanganan gempa dan tsunami diperpanjang 14 hari. Keputusan ini berdasarkan hasil rapat koordinasi hari ini.

“Masa tanggap darurat diperpanjang 14 hari ke depan terhitung mulai tanggal 13 sampai dengan 26 Oktober 2018,” kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di kantor BNPB, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Kamis (11/10).

Sutopo melanjutkan, masih banyak masalah yang harus di-

Kajian terhadap Candi Sirih yang merupakan peninggalan Mataram Kuno pada abad 9 masehi di Dukuh Kersam, Desa Karanganyar, Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo dilakukan bertahap.

MENURUT peneliti dari Balai Arkeologi Yogyakarta, Baskoro Daru Tjahjono, jika komponen Candi Sirih dinilai masih cukup lengkap.

Yakni meliputi satu buah candi induk dan dua candi perwara. Dari hasil sementara penelitian oleh Foto: kpl

Bersambung ke hal 7 kol 3

PENGECEKAN : Peneliti dari Balai Arkeologi Yogyakarta melakukan pengecekan pada Candi Sirih di Dukuh Kersam, Desa Karanganyar, Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, kemarin. n Foto: SMNetwork/Asep Abdullah

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

Plagiarisme Membunuh Kekreatifan Oleh Hartono SE M.IP

Kasus Ratna, Menguji Kita Semua KASUS kebohongan Ratna Sarumpaet telah memicu “kobaran api” perseteruan antara dua kubu calon presiden (capres) Joko Widodo dan Prabowo Subianto. Hal itu terjadi, karena sebelum Polri mengungkap secara komprehensif drama kebohongan Ratna, para petinggi tim pemenngan Prabowo-Sandi sempat merespon pengakuan Ratna sebagai tindakan yang keji, biadab, dan menciderai demokrasi. Ratna yang sebelum dipecat merupakan anggota tim pemenangan Prabowo-Sandi, mengaku telah dianiaya oleh sejumlah orang saat menghadiri sebuah acara pertemuan internasional di Bandung. Selain Prabowo, juga terdapat nama Sandiaga Uno, Fadli Zon, Amien Rais, Rachel Maryam, Hanum Rais yang dilaporkan ke polisi atas dugaan penyebarluasan berita bohong (hoaks).

Setiap hari, bahkan setiap saat, media televisi selalu menyiarkan pemberitaan dan perdebatan dengan tema kebohongan Ratna Sarumpaet. Perdebatan antarkubu capres Jokowi dan Prabowo berlangsung seru dan cenderung panas.

Serang-menyerang, tuduh-menuduh, dan adu argumen saling terlontar dari masing-masing pihak. Kubu Jokowi-Ma’ruf Amin menuduh bahwa kebohongan Ratna Sarumpaet merupakan disain atau rekayasa politik dengan tujuan untuk menyerang Polri dan pemerintahan Jokowi. Argumentasinya, tidak mungkin orang-orang hebat di kubu Prabowo-Sandiaga bisa tertipu secara “berjamaah”. Kenapa begitu mudah dibohongi oleh pengakuan Ratna Sarumpaet? Bukankah Prabowo seorang mantan petinggi TNI yang pasti memiliki naluri tinggi untuk melakukan verifikasi dan “check and recheck” terhadap sebuah pengakuan, oleh anggota timnya sendiri sekalipun.

Sementara kubu Prabowo-Sandiaga berargumen bahwa, cepatnya Prabowo bereaksi atau merespon pengakuan Ratna Sarumpaet dengan melakukan konferensi pers, karena Prabowo sangat percaya pada seorang Ratna Sarumpaet yang selama ini dinilai sebagai aktivis pejuang demokrasi yang gigih.

Karena itu, Prabowo dan sejumlah petinggi di tim pemenangan langsung terusik nalurinya untuk melakukan pembelaan terhadap Ratna Sarumpaet. Hanya saja, yang disayangkan adalah munculnya reaksi-reaksi para petinggi di tim pemenangan yang langsung bernada menyerang aparat keamanan dan rezim pemerintah yang dianggap telah melakukan kejahatan politik dan demokrasi. Namun yang patut diapresiasi, setelah Ratna Sarumpaet menmgaku telah melakukan kebohongan dan bahkan menyebut dirinya sendiri sebagai pembuat hoaks terbesar, semua menyatakan permohonan maaf kepada masyarakat.

Kita khawatir suhu politik nasional akan terus mengalami eskalasi yang tidak terkendali. Mengingat masa kampanye Pemilu 2019 akan berlangsung hingga 17 April 2019. Jika kasus hoaks Ratna Sarumpaet yang diikuti dengan saling melapor ke polisi antarkubu capres tidak segera selesai, maka bukan tidak mungkin, gangguan keamanan bakal menjadi tantangan serius bagi Polri. Padahal Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah melakukan start kampanye dengan sangat baik, dengan menggelar Deklarasi Kampanye Pemilu Damai pada 23 September 2019. Tujuannya untuk mengajak semua pihak mewujudkan pemilu damai, demokratis, jujur dan adil. Kasus Ratna Sarumpaet tampaknya menjadi pertaruhan kita semua dalam mewujudkan pesta demokrasi yang sehat dan berkualitas.■

Amien silakan bongkar korupsi, asal bukan fitnah.

“Siapa menabur angin, akan menuai badai”. *** Cekik istri, blantik sapi dijerat pasal berlapis.

Sudah lupa, “garwa”, “sigaraning nyawa”?

(Selalu “istiqomah” dengan yang di rumah)

PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN

: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo

REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto.

KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati.

Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana.

Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi.

Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro.

P

LAGIARISME merupakan salah satu tindak kejahatan akademik karena di dalamnya terdapat unsur kejahatan berupa pencurian ide-ide dan gagasan tanpa mencantumkan sumber aslinya.

Hal tersebut sangatlah bertentangan dengan prinsip pendidikan yang ingin menciptakan sumber daya manusia yang berilmu, berakhlak mulia, kreatif dan berkualitas. Akan tetapi di jaman now, plagiarisme merupakan hal yang biasa dilakukan di kalangan apapun, bagaikan bumbu di setiap masakan, demi untuk menyelesaikan dan menyempurnakan sebuah tulisan atau karya. Apalagi plagiarisme tersebut didukung dengan adanya internet yang memberikan peluang kemudahan dalam mengakses segala bentuk informasi yang diinginkan.

REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986.

TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986

ambil sebagian atau bahkan banyak bagian tanpa mencantukan nama penulis aslinya. Hal tersebut juga didorong oleh tidak pedulinya dosen terhadap hasil dari mahasiswa apakah mengandung unsur plagiarisme pada tugasnya atau tidak.

Seorang yang melakukan plagiarisme selalu ingin menyelesaikan tugas dengan cepat atau instan, pekerjaan segera dapat diselesaikan tanpa memikirkan kualitas hasilnya.

Padahal, dampak dari plagiarisme dapat membunuh kreativitas diri. Dengan memplagiasi, maka kita cenderung untuk menjadi malas dan tidak mampu berfikir secara realistis dikarenakan selalu mengandalkan hasil karya/tulisan orang lain untuk dijiplak.

Tidak hanya itu, kegiatan plagiat juga dapat menghambat bahkan membunuh kreatifitas diri karena mereka tidak pernah bahkan tidak bisa menyalurkan ide-ide atau mengekspresikan bakat yang dimiliki. Konsekuensinya, tidak pernah mau berlatih dan belajar, selalu khawatir dan ragu dengan kemampuannya sendiri sehingga tidak pernah memikirkan kualitas yang penting tugas dapat terselesaikan dengan tepat waktu.

Dampak selanjutnya adalah

Penulis, Pustakawan Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Wujudkan Fungsi Rekreasi Perpustakaan untuk Anak Oleh Ighfirlina Yaumil Akhda SIIP

T

IDAK hanya sebagai tempat penyimpanan bahan koleksi, fungsi edukatif, perpustakaan juga memiliki fungsi rekreasi. Fungsi rekreasi yang dimaksudkan di sini adalah menyediakan koleksi rekreatif yang dapat me-refresh pikiran pengguna atau mengembangkan kreativitas dan minat pengguna perpustakaan. Fungsi rekreasi perpustakaan ini masih belum dipahami oleh masyarakat secara keseluruhan. Masyarakat memandang bahwa rekreasi hanya pergi ke tempat-tempat wisata ataupun mal.

Orang tua dapat mengajak anak mereka ke perpustakaan untuk bermain dan mengembangkan kreativitas mereka. Perpustakaan dalam dan luar negeri telah mengembangkan layanan perpustakaan khusus untuk anak. Beberapa perpustakaan umum di Indonesia telah menyediakan layanan perpustakaan untuk anak. Pada layanan khusus anak ini biasanya menyediakan koleksi buku cerita dan pengetahuan, permainan edukasi, dan pada

akhir pekan menyelenggarakan panggung hiburan seperti arena story telling.

Layanan perpustakaan anak dirancang khusus untuk membuat anak nyaman berada di perpustakaan, didesain semenarik mungkin dan segala perlengkapan di sesuaikan dengan anak-anak sehingga anak tidak akan merasa bosan, merasa berada di tempat hiburan bermain.

Perpustakaan yang memiliki fungsi rekreasi jika dikembangkan secara maksimal dapat dijadikan sebagai salah satu cara untuk membiasakan anak dengan perpustakaan. Hal tersebut dapat dijadikan sebagai solusi mengatasi fenomena yang terjadi saat ini yaitu kecanduan anak dalam menggunakan gadget. Beberapa penelitian menjelaskan bahwa penggunaan gadget lebih banyak membawa dampak negatif bagi anak.

Dampat negatif yang dimunculkan yaitu salah satunya terhadap psikologi anak, seperti menurunkan wawasan dan kecerdasan pada anak.

Pembiasaan anak terhadap perpustakaan juga dapat menjadi suatu solusi atas permasalahan rendahnya minat baca masyarakat Indonesia. Hasil survey Programme for International Student Assessment (PISA) menunjukkan bahwa Indonesia berada di peringkat 64 dalam hal kemampuan membaca dari 65 negara yang mengikuti. Indonesia mendapatkan skor 396 dari skor standar

OECD yaitu 493.

Sifat dasar anak yaitu memiliki rasa penasaran yang tinggi akan menggugah si anak untuk mengeksplorasi apa saja yang terdapat di Perpustakaan. Perpustakaan yang penuh dengan koleksi buku bacaan akan membiasakan anak untuk membaca koleksi tersebut. Lalu akan muncul suatu kebiasan positif pada anak yaitu membaca. Dengan begitu Indonesia tanpa perlu lagi khawatir tentang massalah minat baca yang rendah.

■ Peran Penting Perpustakaan di Indonesia telah menyadari memiliki peran yang penting untuk perkembangan anak, seperti salah satu contoh yaitu perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI).

Ruang layanan anak terletak di lantai tujuh gedung PNRI ini menyediakan buku teks lengkap tentang anak seperti ensiklopedi, buku dongeng, dan buku bertema agama. Ruang layanan anak ini bertambah menarik dengan gambar-gambar mural yang mengisakan tentang cerita dongeng dan fabel di Indonesia.

PNRI menyediakan layanan untuk anak secara gratis, ketika sebagian besar layanan perpustakaan anak dibeberapa kota dikenakan biaya kunjungan.

Fungsi rekreasi perpustakaan juga dapat terwujud dengan cara kolaborasi antara perpustakaan dengan beberapa tempat yang sering dijadikan sebagai tujuan wisata. Salah satu

contoh kolabrosi tersebut misalnya menghadirkan perpustakaan di tempat-tempat wisata umum seperti di mal, ruang tunggu bioskop ataupun tempat makan yang sering dijadikan pilihan rekreasi pada akhir pekan. Negara luar telah banyak yang melakukan kolaborasi perpustakaan dengan tempat-tempat hiburan, seperti menghadirkan perpustakaan di taman bermain. Salah satunya di kota Dely, California. Departemen perpustakaan berkolaborasi dengan taman hiburan yang terdapat di kota tersebut. Bahkan pemerintah setempat mendirikan departemen baru yaitu Library and Recreation.

Kolaborasi perpustakaan dan taman bermain merupakan suatu ide menarik karena keduanya merupakan ruang publik bagi masyarakat. Tempat berkumpul dan tempat positif untuk menghabiskan akhir pekan. Saat berkunjung ke taman bermain tujuan kita tidak hanya mencari keramaian dan makanan namun juga dapat menambah hal positif lain yaitu mengisi pikiran yang kosong dengan pengetahuan baru dari koleksi buku di perpustakaan.

Taman juga merupakan tempat yang sangat akrab dengan anakanak. Jika kolaborasi ini terwujud di Indonesia maka akan merubah stigma lama perpustakaan yaitu perpustakaan bukan lagi tempat yang gelap dan menyeramkan.

Penulis, Tenaga Pengelola Perpustakaan UPT Perpustakaan Universitas Jember.

Toksoplasma Punya Nama, Kucing Dapat Dosa Oleh Hedwigius Nico Setiawan drh MVet

MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto.

MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo.

MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati.

KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah.

ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113

Plagiarisme dalam istilah awam dapat didefinisikan sebagai “salin - tempel” atau copy paste. Namun, dalam istilah teknis itu juga dapat didefinisikan sebagai kejahatan tersembunyi yang disebut “pencurian ilmu pengetahuan”, yaitu mencuri ide dari penulis aslinya dan menyampaikan, menyebarluaskan kepada orang lain bahwa tulisan tersebut adalah hasil karyanya sendiri.

Plagiat telah menjadi budaya di kalangan siswa, mahasiswa, guru, dosen dan penulis lainnya. Seiring dengan meningkatnya teknologi informasi, kemudahan mesin pencari di internet telah memberikan peluang setiap orang dalam mencari referensi yang berkaitan dengan segala macam yang dibutuhkan. Sebagai contoh, kecurangan dilakukan oleh mahasiswa saat menyelesaikan tugas kuliah yang diberikan oleh dosen maupun tugas penulisan karya ilmiah untuk syarat mencapai gelar kesarjanaannya.

Demi dapat menyelesaikannya tugas dan mencapai hasil yang baik maka mahasiswa dengan merasa tidak bersalah mengerjakan tugas dengan meng-copy paste atau menjiplak dari internet yang kemudian di-

melanggar UU tentang plagiarisme yang terdapat pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 17/2010 dan pelakunya dapat diancam hukuman yang cukup berat. Sesuai UU No.20/2003, dijelaskan bahwa pelaku tindak plagiat diberikan sanksi bahwa lulusan perguruan tinggi yang karya ilmiahnya digunakan untuk memperoleh gelar akademik, profesi atau vokasi, terbukti merupakan jiplakan, akan dicabut gelarnya (pasal 25 ayat 2).

Karena itu mari cegah dan stop tindakan plagiarisme dengan cara menghormati, menghargai karya orang lain. Mari cegah dan stop plagiarisme dengan meningkatkan rasa malu kepada diri sendiri bahwa perbuatan plagiarisme merupakan tindakan yang tidak terpuji, hina dan tercela. Mari cegah dan stop plagiarisme dengan meningkatkan kesadaran diri bahwa tindakan plagiarism merupakan pencurian karya orang lain yang mestinya tidak terjadi. Mari cegah dan stop dengan tingkatkatkan percaya diri, tunjukkan kemampuan diri bahwa tanpa plagiatpun kita bisa dan mampu untuk berkarya, cipta, karsa dengan meningkatkat kreativitas diri.**

B

EBERAPA tahun terakhir, makin banyak orang yang hobi memelihara hewan, mulai yang jinak sampai ekstrem. Tapi, hobi itu tak sejalan dengan pengetahuan bahwa hewan peliharaan juga memiliki potensi untuk menularkan penyakit ke manusia, seperti flu burung (unggas), rabies (anjing, kera, kelelawar) dan toksoplasmosis (kucing).

Kucing? Ya, hewan nan menggemaskan tersebut masih memiliki nilai ekonomi yang cukup menggiurkan bagi para pecinta kucing, dari harga yang ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah. Meski demikian banyak masyarakat yang selama ini takut untuk memelihara kucing baik itu kucing ras (persia, anggora, spink) maupun kucing jawa (kucing kampung) dengan alasan sebagai penye-

bab penyakit toksoplasmosis (toxcoplasmosis) yang merupakan penyakit menular terhadap manusia (zoonosis).

Kita acap membaca dan mendengar dari media bahwa bayi membesar di bagian kepala hydrocypalus, menderita kebutaan sejak dini, pertumbuhan janin yang tidak sempurna disebabkan parasit toxsoplasma gondii. Dan kucing menjadi tersangka utama. Tapi, apakah begitu kenyataannya?

Toksoplasmosis (toxcoplasmosis) disebabkan oleh protozoa parasit Toxsoplasma gondii yang menyebar atau berkembang di dalam tubuh hampir semua hewan berdarah panas, termasuk manusia dan burung. Vektor penyerbar dari protozoa ini di antaranya kecoa dan lalat, sedangkan sebagai induk semang utama (induk semang infeksi) adalah kucing.

Perpindahan siklus toxsoplasma gondii terbagi menjadi dua yaitu perpindahan sekssual yang terjadi pada kucing, dan perpindahan secara aseksual yang terjadi pada hewan darah panas lainya.

Siklus berawal dari kucing secara tidak sengaja memakan makanan/daging yang men-

gandung takizoit (psudokista) atau bradizoit (kista) biasanya pada tikus. Bradizoit yang telah matang kemudian akan berkembang di dalam filamen usus dan berkembang menjadi zigot, lalu berkembang menjadi ookinet kemudian berkembang menjadi ookista dan keluar melalui feses kucing menjadi sporokista. Sporokista inilah yang menyebar dan masuk ke dalam tubuh manusia dan yang meyebabkan penyakit zoonosis di dalam tubuh manusia maupun hewan vetebrata lain.

■ Mengendap Sporokista ini dapat menempel pada sayuran, daging, bebuahan yang secara tidak sengaja terkena air yang tercemar secara langsung oleh feses kucing. Sporokista ini dapat masuk dan mengendap di dalam tubuh dan berkembang menjadi bradizoit dan takizoit, yang jika melalui transplasenta masuk ke dalam janin maka akan terjadi gangguan pada perkembangan janin.

Gejala yang muncul pada kucing memang tidak selalu spesifik terlihat. Namun biasanya kucing mengalami gang-

guan kehamilan, adanya kematian pada anak kucing, atau menjadi agak kurus, terkadang terserang kejang.

Dengan demikian, ternyata kucing itu hanya sebagai inang berkembang biak dari parisit toksoplasmosis (toxcoplasmosis).

Sedangkan untuk penularan penyakit ini terjadi secara kontak langsung antara buah, sayur, daging, atau barang yang terkontaminasi oleh sporokista dari toxsoplasma gondii.

Bagaimana pencegahannya?

Jika kita memiliki kucing di rumah, dan kucing dilepas tidak dikandang, maka mandikan setidaknya 2 kali seminggu, kemudin rutin diberikan obat cacing maksimal 6 bulan sekali, pemberian vaksinansi rutin, membersihkan kotoran setiap hari dan menggunakan sarung tangan. Ingat, cuci bersih sayuran, buah, daging, atau perlengkapan dengan mengunakan sabun, memasak hingga matang jika mengolah bahan makanan.

Rawatlah binatang kesayangan untuk mencegah dan memotong siklus dari penyakitpenyakit menular yang bisa ditularkan oleh binatang kepada manusia.■ Penulis, Dokter Hewan House of Pet’s Medical Clinik, Semarang.

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

Lulusan Pendidikan UPGRIS Didorong Segera Ikuti PPG SEMARANG - Setiap guru dan calon guru diwajibkan untuk menempuh pendidikan profesi guru (PPG), sebagai bentuk pengakuan kompetensi profesi yang dimiliki. Hal tersebut diwujudkan dengan adanya sertifikasi pendidik.

“Sertifikat pendidik ini mutlak, sebagai bukti kompetensi yang dimiliki seorang guru. Ini juga sesuai dengan amanat UU Guru dan Dosen. Harapannya, dengan dimilikinya sertifikasi tersebut, guru dapat memberikan standar pengajaran kepada anak didik di seluruh wilayah sebagai bentuk pemerataan pendidikan,” papar Rektor Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) Dr Muhdi SH MHum, disela Wisuda ke 62 UPGRIS di Balairung Kampus I Sidodadi Semarang, Kamis (11/10).

Dipaparkan, UPGRIS juga menjadi salah satu perguruan tinggi di Indonesia, yang mendapat kepercayaan dari Kemenristekdikti, sebagai penyelenggara PPG SM3T, PPG Pra dan Dalam Jabatan, PPG Bersubsidi serta PPG Reguler.

“Maka dalam Wisuda ke 62 ini, juga memiliki makna tersendiri, karena disamping wisuda Sarjana dan Magister Pendidikan, juga mewisuda lulusan PPG Pra Jabatan. Bagi UPGRIS sebagai perguruan tinggi yang memiliki program studi kependidikan, ini merupakan kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri. Sejak tahun 2016, bersama 23 PTS/PTN di Indonesia kita mendapat kepercayaan dari pemerintah dalam penyelengaraan PPG,” terangnya.

Dirinya juga mengingatkan

WISUDA: Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum, didampingi WR I Dra Sri Suciati, saat memimpin Wisuda ke 62 UPGRIS di Balairung Kampus I Sidodadi Semarang, Kamis (11/10).■ Foto: Arixc Ardana kepada para lulusan S1 kependidikan, yang ingin berprofesi sebagai guru, harus segera mendaftarkan diri untuk mengikuti PPG Pra Jabatan. Program tersebut akan berlangsung satu

tahuh, sebagaimana telah dilakukan oleh peserta PPG Prajabatan SM3T, PPG pra jabatan bersubsidi, serta yang akan segera dibuka PPG prajabatan reguler. “Kekurangan guru di

Indonesia sebenarnya begitu besar, di sekolah negeri saja apabila ditambah yang akan pensiun, pada 2021 kekurangan guru mencapai 1.283.912 orang,” tandas Muhdi.

Sementara pengangkatan guru kedepan harus sudah bersertiflkat pendidik. Untuk itu,pemerintah berkomitmen untuk segera memenuhi kebutuhan tersebut, dan tahun ini dimulai dengan mengangkat guru sekitar 100 ribu orang.

Walaupun jumlah calon guru yang telah bersertiflkat pendidik baru sekitar 19 ribu. “Untuk itu kepada para wisudawan S1 kependidikan setelah ini, saudara harus mempersiapkan diri menghadapi seleksi calon peserta PPG pra Jabatan, dan mengikuti PPG,”pungkasnya.

Tidak hanya itu, seiring dengan Revolusi Industri 4.0, lu-

lusan perguruan tinggi juga diharapkan tidak hanya menjadi pendukung (supporter) bagi suatu perubahan. Melainkan sebagai motor penggerak (driver), untuk memfasilitasi perubahan masyarakat. Lebih dari itu, diharapkan mampu memainkan perannya sebagai pemungkin (enabler) bagi perubahan dan inovasi-inovasi sosial, sebagaimana dituntun dan dituntut dalam era disruptif.

Sementara, Wakil Rektor I UPGRIS Dra Sri Suciati menuturkan, dalam wisudak ke 62 tersebut, diikuti sebanyak 894 lulusan. Mereka merupakan lulusan dari Program Pascasarjana yakni Manajemen Pendidikan serta Pendidika Bahasa dan Sastra Indonesia, PPG bidang studi Pendidikan Guru PAUD, serta 18 Prodi S1 dari lima fakultas.■ Rix-skh

■ Melalui Ujian Microteaching

Pemkab Diminta Perhatikan Kualitas Guru

MUNGKID- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magelang diminta untuk lebih serius memperhatikan kualitas guru, dengan melaksanakan ujian microteaching atau praktik keahlian mengajar.

Dalam proses tersebut hendaknya jangan hanya mengedepankan pada persyaratan formal seperti yang terlihat di atas kertas. Namun, bagaimana masing-masing guru mampu melakukan profesinya, yakni mengajar anak didik dengan

berkualitas.

“Hal itu untuk mengetahui kemampuan mengajar guru yang sebenar-benarnya, dan bukan hanya berdasarkan kualifikasi administrasi,” kata Ety Nurfaizati, menyampaikan catatan strategis Badan Anggaran

terhadap LKPJ Akhir Masa Jabatan (AMJ) Bupati 2014-2019, dalam rapat paripurna DPRD, Rabu (10/10) malam.

Di sisi lain, menurut Ety, Pemda juga disarankan untuk memperhatikan nasib para GTT/PTT (Guru Tidak Tetap/Pegawai Tidak Tetap). Keberadaan mereka bisa menjadi salah satu solusi untuk mengatasi keterbatasan jumlah guru PNS yang semakin berkurang, karena banyak yang pensiun.

“Kuota peserta uji kompetensi

Cegah Plagiarisme Kaum Intelektual dan Akademisi Oleh: Anisa Russitawati Abdilah SHum

A

KADEMISI boleh salah tapi tak boleh berbohong. Ungkapan tersebut populer di dunia akademik utamanya dalam hal penyusunan karya ilmiah. Proses penyusunan karya ilmiah harus memperhatikan etika. Sayangnya hal tersebut sering diabaikan. Kenyataannya ada saja dosen, doktor, bahkan profesor di beberapa perguruan tinggi ternama di Indonesia terindikasi melakukan tindak plagiasi karya ilmiah. Masalah tersebut tentunya sangat memalukan dan meyedihkan.

Setiap tahun ribuan karya ilmiah tercipta.

Karya ilmiah disusun berdasarkan data dan informasi yang didapatkan dari analisis penelitian sebelumnya. Namun seseorang bisa jadi dengan sengaja maupun tidak sengaja menyalin atau menjiplak penelitian sebelumnya kemudian dikutip dan disunting tanpa mencantumkan nama penulis bahkan diklaim sebagai karya ilmiah miliknya. Tindakan seperti itu marak terjadi di lembaga pendidikan tinggi yang mengabaikan praktik-praktik plagiarisme.

Karena itu penting untuk menanamkan paradigma bahwa menulis karya ilmiah tidak sekedar untuk memperoleh nilai dan gelar akademik saja namun untuk mengembangkan pengetahuan baru. Pengetahuan yang telah diciptakan seharusnya dibagikan dan disalurkan sebagai bentuk komunikasi ilmiah. Melalui komunikasi ilmiah secara tidak langsung karya ilmiah akan terbaca oleh banyak orang dan mudah diketahui tindakan kecurangan plagiasi pada tulisan karya ilmiah.

Peran lembaga pendidikan tinggi menjadi ujung tombak bagi pemberantasan penyakit plagiarisme di kalangan akademisi dan kaum intelektual. Beberapa cara yang telah dilakukan untuk memberantas plagiarisme yaitu melalui kampanye anti-plagiarisme, pengecekan karya ilmiah dengan aplikasi pendeteksi plagiarisme, dan edukasi. Penting juga kesadaran akademisi untuk memahami hal-hal teknis terkait penulisan karya ilmiah seperti cara mengkutip memparafrase tulisan karya ilmiah milik orang lain.

Hal lain yang tak kalah penting yaitu mempublikasikan hasil karya ilmiah dan membuka akses repositori institusi milik lembaga pendidikan tinggi untuk dibagikan melalui jaringan internet agar komunikasi ilmiah dapat berjalan dengan semestinya. Sehingga ada filter dari masyarakat luas untuk menilai tindak plagiarisme terhadap suatu karya ilmiah. Seluruh karya ilmiah harus dipublikasi secara full text dan gratis sehingga mendukung kegiatan komunikasi ilmiah yang bebas dari tindak plagiarisme.

Deklarasi mengenai inisiasi akses terbuka dilaksanakan di Budapest pada tahun 2001. Deklarasi tersebut membantu pelaksanaan komunikasi ilmiah dan menginisiasi karya tulis ilmiah menjadi akses terbuka bagi seluruh masyarakat. Idealnya akses terbuka pada repositori institusi dapat menjadi alternatif portal (gerbang) membagikan ilmu pengetahuan milik institusi untuk diakses masyarakat luas tanpa harus membayar. Selain itu, karya tulis ilmiah yang dipublikasikan dalam akses terbuka repositori institusi mendapat apresiasi karena disitasi oleh siapapun sehingga menciptakan dampak positif dalam kegiatan komunikasi ilmiah sekaligus meminimalisir plagiasi karya tulis ilmiah. Keutamaan akses terbuka repositori institusi lainnya yaitu meningkatkan penilaian kemajuan repositori terbaik sebagai bentuk branding institusi.

Namun akses terbuka repositori institusi masih sulit diterapkan di Indonesia disebabkan oleh kurangnya dukungan dari pimpinan sebagai pembuat kebijakan. Faktor lainnya, perpustakaan perguruan tinggi hanya sebatas penjaga gerbang ilmu pengetahuan tetapi tidak memiliki hak cipta, hak cipta berada di civitas akademik, sehingga terkadang mereka mempublikasi pada jurnal ilmiah tertentu yang menjadi “gold literature” yang berbayar.

Idealnya, zaman telah berubah menuju ke arah keterbukaan informasi. Perlu peningkatan level inovasi pengembangan pengetahuan. Inovasi tersebut dapat dicapai jika akses pengetahuan mudah dan komunikasi ilmiah berjalan lancar. Dibutuhkan dukungan penuh dari pimpinan sebagai pemangku kebijakan serta kesadaran utamanya akademisi guna menciptakan pengetahuan dan membagikan dalam akses terbuka repositori institusi sehingga masyarakat luas mendapat inspirasi untuk melakukan inovasi pengembangan ilmu pengetahuan yang berkelanjutan dan bebas dari tindak plagiarisme. Pemerintah juga memiliki andil dalam menetapkan kebijakan untuk mengatur pentingnya akses terbuka repositori institusi yang mendukung pemberantasan tindak plagiarisme di lingkungan perguruan tinggi. Serta memberikan sanksi tegas bagi setiap pelanggaran tindak plagiarisme pada kalangan akademisi sehingga memberikan efek jera.■ Penulis, Pustakawan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

bagi GTT/PTT perlu terus ditambah dan kesejahteraan mereka juga harus ditingkatkan.

Gaji GTT/PTT yang akan dianggarkan Rp 1 juta per bulan dirasa masih minim karena masih di bawah UMK,” katanya, di forum yang dipimpin Wakil Ketua DPRD, Soeharno.

Catatan lain, lanjut Ety, sarana dan prasarana pendidikan masih belum memadai. Kenyataan itu terlihat dari kurangnya ruang kelas, rehab ruang kelas belum memenuhi standar, serta

jumlah perpustakaan di kalangan Sekolah Dasar (SD) juga belum mencukupi. “Persebaran sekolah dan kualitas pendidikan belum merata. Hal ini tampak dari adanya sekolah yang kekurangan murid, sedangkan sekolah lain justru menolak siswa dalam proses PMB (penerimaan murid baru),” kata politisi perempuan dari Fraksi PPP tersebut.

Dia juga menyarankan, agar eksekutif lebih berani menjalin komunikasi dengan pemerintah

pusat dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur yang berskala besar. Langkah terobosan tersebut dimaksudkan untuk mengurangi beban keterbatasan keuangan daerah.

“Dengan demikian, anggaran daerah dapat dialihkan atau dipergunakan untuk membiayai kegiatan lain dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Magelang,” sarannya, dalam rapat yang dihadiri Bupati Zaenal Arifin SIP.■ TB-skh

Peserta Kemah Jelajahi Situs Cagar Budaya PURBALINGGA – Sebanyak 146 pelajar yang terdiri dari 73 peserta putra dan 73 peserta putri Kemah Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Purbalingga diajak menjelajahi berbagai macam situs dan cagar budaya yang ada di Desa Onje. Mereka diajak berkeliling untuk mengenal dan memahami berbagai macam cagar budaya yang sudah ada sejak ratusan tahun silam.

“Jelajah ini memang diadakan jelajah ke setiap cagar budaya yang ada di wilayah Desa Onje agar anak-anak tahu situs-situs yang ada di Desa Onje,” kata Kasi Cagar Budaya, Permuseuman dan Sejarah pada Dindikbud Kabupaten Purbalingga, Sudino saat ditemui di sela-sela kegiatan penjelajahan di Desa Onje, Rabu (10/10).

Setelah peserta kemah budaya mengenal situs cagar budaya di Desa Onje, diharapkan mampu mengenalkan situs cagar budaya ini kepada rekan-rekannya. Sehingga situs cagar budaya di Desa Onje dapat lebih dike-

CAGAR BUDAYA: Peserta kemah budaya mengikuti penjelasan pemandu saat mengunjungi cagar budaya di Desa Onje Kecamatan Mrebet, Purbalingga.■ Foto: Joko Santoso nal oleh masyarakat luas.

“Karena nantinya setelah tahu kan akhirnya bisa sebagai salah satu destinasi wisata yakni wisata sejarah dan wisata religi,” ujar Sudino.

Ia berpesan nantinya setelah peserta kemah budaya ini

mengetahui ragam cagar budaya yang ada di Desa Onje dapat melestarikan peninggalan-peninggalan sejarah dan lebih mengenal cagar budaya setempat. Agar nantinya cagar budaya yang ada di Purbalingga terutama

Desa Onje dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas.

“Karena siapa lagi yang akan melestaraikan kalau bukan dari diri kita sendiri dari generasi muda dan dari mereka peserta kemah budaya,” imbuhnya.■ ST-skh

STIE AKA Salurkan Penggalangan Donasi Palu SEMARANG- Kalangan civitas akademika di sejumlah daerah melakukan penggalangan donasi bagi korban bencana tsunami dan gempa di Palu, Sigi, dan Donggala, Sulawesi Tengah. Termasuk Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) AKA Semarang.

Dipimpin Ketua BEM Aditya Yudha Bagus Nugroho, anggota BEM dan mahasiswa STIE AKA pun beberapa hari melakukan penggalangan dana, yang dilakukan di depan kampus I, Jalan Citarum.

Dari aktivitas itu, terkumpul sejumlah uang, yang selanjutnya penyalurannya diserahkan melalui TFTT (The First Two Thousound and Three), Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang I Tahun 2003, untuk wilayah Jateng.

Penggalangan donasi tersebut menurut Aditya, terkumpul uang sebesar Rp 30 juta dan pakaian serta keperluan wanita. Hasil yang terkumpul itu, diserahterimakan oleh Wakil Ketua I Dr Heru Yulianto MM didampingi ketua BEM kepada perwakilan TFTT

Bripka Yuan Kurniawan dan didampingi Bripka Imron Mashadi.

Menurut Heru Yulianto, kepedulian mahasiswa mendapat apresiasi dari civitas akademika dan masyarakat umum. Hal ini terbukti dari donasi yang terkumpul dan antusias masyarakat untuk berpartisipasi.

‘’Kami merasa prihatin dan sudah seharusnya, membantu saudarasauradara kita yang tertimpa musibah di sana. Ke depan, semoga proses evakuasi korban dan penanganan pascagempa, terutama pembangunan infrastrutur selesai secepatnya. Sehingga masyarakat bisa beraktivitas kembali. Di

satu sisi, aktivitas pendidikan juga cepat kembali normal di sekolah dan kampus-kampus di sana. Kami juga mngucapkan terimakasih kepada warga yang telah meu menyisihkan uangnya untuk donasi.

Semuanya, sudah kami serahkan kepada TFTT untuk dibawa ke sana,’’ jelasnya.

■ M13-skh

SERAHKAN: Wakil Ketua I STIE AKA Dr Heru Yulianto {kiri} menyerahkan penggalangan donasi untuk Palu yang dilakukan oleh BEM, kepada perwakilan TFTT Jateng.■ Foto: dok

AKADEMIKA

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

Entaskan Buta Aksara, Warga Dilatih Membaca PEKALONGAN- Kota Pekalongan melakukan pengentasan buta aksara warganya. Kali ini, dari 160 orang penyandang buta aksara, 60 diantaranya mulai diberi pendidikan membaca.

Hal ini merupakan follow up dari program pasca hari buta aksara beberpa waktu lalu.

“Tahun ini setalah kita evaluasi anggaran, saat ini kita hanya mampu menggarap 60 orang saja.

InsyaAllah tahun depan 100 nya kita garap. Jadi 2019 kita targetkan Kota Pekalongan bebas buta aksara,” ungkap Rokhim.

Pemerintah Kota Pekalongan, memang saat ini sedang menggarap serius

untuk menuntaskan buta aksara. Sejak program terakhir 2012, program penuntasan buta aksara kembali di bangkitkan. “Saat ini kita sebut program ini adalah keaksaraan fungsional dasar. dari 60 orang kita bagi ke dalam tujuh desa, dengan 12 guru,”imbuhnya.

Kalau dilihat tingkat

partisipasi siswa, program ini bisa disebut sukses.

Karena para peserta yang mengikuti benar-benar menginginkan memiliki kemampuan membaca dan menulis, tanpa mengharapkan imbalan.

“Memang sebenarnya mereka yang mengikuti ini ada uang saku setiap berangkat. Tapi kami tutupi dulu diawal, karena kami ingin melihat tingkat keseriusan para peserta. Dan ternyata mereka serius mengikuti program ini,” papar Rokhim.

Rentang usia para peserta yang mengikuti program tersebut bisa dikatakan tidak

lah muda. Mereka berusia diatas 50tahun, ada yang 17 tahun namun ia mempunyai kebutuhan khusus.

“Melihat semangat mereka belajar benar_benar luar biasa, meskipun sudah berumur tapi mereka bisa menyempatkan diri untuk belajar. Bahkan waktunya mereka sendiri yang memilih,“ ujar Rokhim.

Dari program tersebut ia berharap, bahwa Kota Pekalongan yang hanya mempunyai 160 penyandang buta aksara, secara perlahan bisa dituntaskan. Sehingga target 2019 bebas buta aksara bisa terlaksana. ■ K28-skh

BELAJAR: Sejumlah ibu-ibu saat mengikuti kegiatan belajar membaca dalam program bebas buta aksara di Pekalongan. ■ Foto: Janti Artanti

Pustakawan Membangun Integritas Akademik Oleh: A. Sri Wibowo

TAHUN 2017 dunia akademik kembali dikejutkan oleh sinyalemen kasus plagiarism yang dilakukan oleh sivitas akademika sebuah perguruan tinggi di Jakarta. Sinyalemen tersebut mengundang perhatian Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi yang mengancam akan memberikan sanksi bagi pimpinan perguruan tinggi yang melakukan pembiaran praktik plagiarisme.

Isu ini sempat disikapi oleh sekelompok komunitas perguruan tinggi tersebut dengan melakukan aksi, menuntut tindakan tegas atas praktik yang mengingkari etika keilmuan yang semestinya menjunjung tinggi

nilai-nilai kebenaran absolut.

Mereka juga menuntut pembenahan mekanisme proses belajar mengajar yang dapat menjamin berkembangnya originalitas pemikiran sivitas akademika.

Berselang satu tahun, kembali menyeruak dugaan plagiarisme yang dilakukan oleh seorang pimpinan sebuah perguruan tinggi di luar Jawa. Ombudsman Republik Indonesia (ORI) bahkan meminta Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan untuk mencabut gelar dan jabatan yang bersangkutan.

Dua peristiwa tersebut hanyalah percikan dari banyak kasus plagiarisme yang pernah terjadi di dunia akademik.

Bahkan orang dibikin gelenggeleng kepala ketika plagiarisme merambah para penulis fiksi dan pengguna media sosial. Masih hangat ketika media sosial heboh dengan dugaan plagiarisme yang dilakukan oleh seorang cerpenis dan status facebook pada akun seseorang.

Apa yang sebenarnya terjadi dengan kejujuran intelektual kita?

Kemudahan yang diakibatkan oleh perkembangan teknologi?

Ataukah anggapan orang tidak tahu bahwa karyanya mengutip karya orang lain?

Saat ini, sudah berkembang teknologi yang mampu mendeteksi kesamaan sebuah karya tulis dengan karya tulis lain.

Software ini tersedia secara berbayar ataupun gratis di internet.

Gaung untuk menggunakan software pendeteksi kesamaan karya tulis ini (similarity checker) mulai terasa di perguruan tinggi.

Beberapa perguruan tinggi menetapkan cek similaritas sebelum seorang mahasiswa mengikuti ujian pendadaran. Bahkan pemerintah saat ini telah menetapkan cek similaritas karya ilmiah sebagai syarat dalam pengajuan angka kredit untuk kenaikan jabatan akademik. Ruang ini membuka kesempatan bagi pustakawan untuk berperan secara aktif dalam sinergi membangun kultur akademik yang beretika.

Pustakawan dapat menjadi seorang agen perubahan melalui aktivitas bimbingan kepada mahasiswa dalam memahami esensi plagiarisme dan teknik menghindari aktivitas menulis dari kategori plagiarisme. Aktivitas ini diharapkan mampu menumbuhkan filosofi, “memperbaiki tulisan, mencegah plagiarism, dan integritas akademik”.

Peran pustakawan dalam menciptakan integritas akademik dapat dimulai melalui sosialisasi pentingnya software pendeteksi similaritas kepada anggota komunitas akademik. Berbagai media dapat dimanfaatkan misalnya melalui kegiatan literasi informasi kepada para mahasiswa. Membangun kerjasama dengan program studi juga perlu dilakukan. Kerjasama yang dibangun bertujuan membakukan penggunaan software similarity checker untuk karya tulis ilmiah mahasiswa. Dalam kategori ini dapat memanfaatkan kelas kuliah metodologi penelitian atau kelas menulis karya ilmiah dan mahasiswa skripsi.

Potongan puzzle yang menjadikan integritas akademik terbentuk adalah komunitas dosen. Oleh karena itu, mereka perlu didorong untuk menjadi aktor utama yang senantiasa memanfaatkan cek similaritas dalam proses penulisan karya ilmiah.

Kebiasaan untuk senantiasa memanfaatkan cek similaritas penting dikembangkan di kalangan komunitas akademik.

Keaslian sebuah karya tulis ilmiah tidak cukup dibuktikan melalui selembar pernyataan originalitas dari penulis.

Originalitas pemikiran akan terlacak secara otomatis melalui software similarity checker. Peran penulis dalam konteks sumbangan ide atau gagasan atas tulisan akan terbaca dari hasil cek similaritas. Hasil cek ini akan mendeskripsikan apakah seorang penulis hanya sekedar sebagai “pengepul” tulisan orang lain ataukah menggunakan sedikit gagasan atau teori orang lain untuk mengembangkan gagasannya sendiri. Oleh karena itu, ‘habit’ melakukan cek similaritas akan mendorong penulis untuk memperbaiki tulisan, mencegah dari tindakan yang dapat digolongkan ke dalam tindakan plagiarisme dan meningkatkan originalitas pemikiran.

Studi kualitatif yang dilakukan di perpustakaan Universitas Atma Jaya Yogyakarta memberikan gambaran positif bagaimana pustakawan memberi peran nyata dalam penciptaan integritas akademik. Dalam bangunan sinergi dengan Ketua Program Studi dan Dosen, Pustakawan menjadi motor dalam memberikan pembelajaran pemanfaatan software similarity checker. Pembelajaran untuk menumbuhkan pembiasaan cek

similaritas dilakukan melalui kegiatan literasi informasi dan tutorial kepada para dosen. Hasil dari proses pembelajaran tersebut menghasilkan mekanisme cek similaritas yang diberlakukan bagi para mahasiswa. Originalitas pemikiran ditetapkan melalui prosentase batas maksimal tingkat kesamaan skripsi yang akan diujikan dengan karya orang lain.

Embrio pada integritas akademik semakin mewujud, terlihat pada keinginan para dosen untuk melakukan cek similaritas pada beberapa tugas mata kuliah yang diberikan.

Proses cek similaritas diyakini menjadi sebuah pengawasan yang bersifat mekanis terhadap tindak meng-aku-kan gagasan orang lain sebagai gagasan sendiri. Proses yang demikian dan konsisten dilakukan secara terus menerus memberi jaminan bahwa karya ilmiah bukan hanya terbebas dari unsur plagiarisme tetapi juga meningkatkan originalitas pemikiran. Muara dari proses tersebut akan menciptakan sebuah kultur akademik yang berintegritas.* ■ Penulis Pustakawan Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Wajah Literasi Indonesia yang Pucat Pasi JIKA 8 September diperingati hari Baca Tulis Dunia, maka tanggal 14 September diperingati sebagai hari Kunjung Perpustakaan Nasional.

Diharapkan pencanangan hari-hari tersebut dapat mendekatkan perpustakaan kepada masyarakat sekaligus untuk mendongkrak minat kunjungan dan minat baca masyarakat. Tetapi momen tersebut apa benar dapat mendongkrak minat kunjungan, minat baca atau hanya menjadi sebuah hari peringatan saja?

Hari Kunjung Perpustakaan ini pada awalnya diselenggarakan oleh mantan Presiden Suharto tepatnya pada tanggal 14 September 1995.

Pada saat itu sebenarnya selain disebut sebagai Hari Kunjung Perpustakaan juga dijadikan sebagai gerakan untuk mencanangkan Bulan Gemar membaca yang dicanangkan pada hari yang sama yaitu tanggal 14 September. Minat kunjungan perpustakaan dan gemar membaca pada saat itu memang sangat minim, hal ini dipengaruhi fasilitas perpustakaan yang masih minim bahkan pandangan perpustkaan itu tidak menarik.

Budaya baca atau dikenal dengan literasi di Negara Indonesia masih sangat rendah, hasil survei berasal dari studi Most Littered Nation In the World 2016 yang dilakukan pada tahun 2016 lalu, minat baca di Indonesia menduduki peringkat 60 dari 61 negara.

Masyarakat Indonesia lebih menggemari smartphone, televisi dari pada membaca buku, surat kabar, ataupun majalah.

Data Statistik Sosial Budaya BPS tahun 2012 menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia belum menjadikan kegiatan membaca sebagai sumber utama mendapatkan informasi. Sebanyak 91,68 persen penduduk yang

Oleh: R. Lalan Fuandara

berusia 10 tahun ke atas lebih menyukai menonton televisi, dan hanya sekitar 17,66 persen yang menyukai membaca surat kabar, buku, atau majalah.

Budaya membaca sepatutnya ditanamkan sejak dini. Melalui membaca, cakrawala berpikir seseorang akan terbuka dan menyerap banyak ilmu pengetahuan.

Minat baca akan memengaruhi kehidupan individu dan bangsa pada masa mendatang, juga pemahaman ekonomi untuk menentukan masa depan global. Upaya pemerintah dalam meningkatkan minat baca masyarakat diantaranya dengan mununjuk duta baca nasional. Najwa Shihab, duta baca tahun 2017 berpesan, “Terpujilah mereka yang gigih sebarkan bahan bacaan kepada mereka yang haus ilmu pengetahuan. Merekalah yang menyodorkan jendela dunia agar anak-anak bangsa dapat berpikir seluas cakrawala. Agar kita menjadi negara yang maju.

Menjadi bangsa yang melahirkan para penemu.’’

Pesatnya laju informasi menjadikan perubahan besar struktur manajemen pusat-pusat informasi tidak terkecuali perpus takaan, sebagai pusat informasi yang terus “tumbuh”,

perpustakaan bertranformasi menjadi pusat pengetahuan, sehingga diperlukan sistem manajemen dengan sebaik mungkin dalam pengelolaan koleksi, koleksi dipasti kan memenuhi aspek kelengkapan serta up to date dan user oriented.

Dalam manajemen pengetahuan melibatkan berbagai sumber daya di antaranya SDM dan teknologi yang merupakan satu kesatuan.

Perkembangan teknologi informasi serta kepustakawanan begitu pesat di kurun sepuluh tahun terakhir, perpustakaan terus berbenah dalam memberikan layanan kepada pemustaka dengan

penggabungan yang saling melengkapi antara perpustakaan konvensional dan perpustakaan digital.

Dengan penggabungan tersebut menimbulkan efek berantai terhadap berubah nya kebutuhan sistem serta sumberdaya manusia, dengan permintaan akan informasi yang semakin beragam dan up to date, ditambah dengan perkembangan teknologi membuat kebutuhan akan sumberdaya manusia perpustakaan profesional dengan multi skill sangat urgen.

Era digital telah membawa perubahan yang besar pada manajemen informasi suatu institusi, kemajuan teknologi merupakan suatu hal yang

harus diikuti oleh pengelola informasi seperti pustakawan.

Keberhasilan dan kegagalan institusi tergantung pada kualitas sumber daya manusianya, dan sumber daya manusia berperan secara signifikan pada perkembangan ekonomi seperti di beberapa negara berkembang seperti Jepang, Inggris, Amerika.

Jadi intinya program minat baca dan minat kunjung perpustakaan erat hubungannya dengan kesiapan perpustakaan itu sendiri dalam mengikuti perkembangan teknologi informasi dan kesiapan SDM pustakawananya yang

dituntut multi skill dalam hal layanan informasi.

Bagaimanapun informasi adalah makanan bagi jiwa dan pikiran, informasi yang akurat, sehat dan tepat yang harus dikonsumsi oleh masyarakat bukan informasi yang bersifat racun, atau hoax yang dikonsumsi masyarakat. Ditengah kondisi inilah eksistensi perpustakaan diperlukan sebagai sumber informasi sehat bagi masyarakat, sehingga diharapkan minat baca dan minat kunjung ke perpustakaan dapat meningkat. ■ Penulis, Pustakawan ISI Surakarta

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA

Komponen Candi Sirih Masih Lengkap SUKOHARJO- Kajian terhadap Candi Sirih yang merupakan peninggalan Mataram Kuna pada abad Ke9 Masehi di Dukuh Kersam, Desa Karanganyar, Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo dilakukan bertahap.

Menurut peneliti dari Balai Arkeologi Yogyakarta, Baskoro Daru Tjahjono, komponen Candi Sirih masih cukup lengkap. Yakni, meliputi satu buah candi induk dan dua candi perwara.

Dari hasil sementara penelitian oleh tim, peninggalan yang diyakini sejak Mataram Kuna itu, layak untuk dilakukan pelestarian.

Setelah ini, akan ada pengecekan juga dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB). ‘’Diperlukan penelitian lebih lanjut, dilakukan bertahap,’‘ kata dia, kemarin.

Candi Hindu

Dia memaparkan, Candi Sirih memiliki tinggi 5 meter di area seluas 7,25 x 6,95 meter. Melalui kajian tim, dia memastikan, candi Hindu tersebut dibangun pada abad Ke-9 Masehi. Adapun komponen candi induk menghadap ke barat dan tiga candi perwara menghadap ke timur yang terbuat dari batu putih. ‘’Dalam penelitian di lapangan, ditemukan juga pada bagian pintu masuk berupa pecahan bata kuna berukuran tidak biasa. Ini masih dalam penelitian,’‘ jelasnya.

Pengamat budaya dari Sukoharjo, Antonius Bimo Kokor Wijanarko mengungkapkan, Candi Sirih seharusnya bisa menjadi situs cagar budaya di Kota Makmur. Dia menilai, kawasan tersebut layak menjadi tempat wisata sejarah.

Apalagi Candi Sirih menjadi

Kesadaran Anggota DPRD Laporkan Harta Kekayaan Rendah UNGARAN- Tingkat kepatuhan atau kesadaran anggota DPRD kabupaten/kota di Indonesia termasuk di DPRD Kabupaten Semarang untuk melaporkan harta kekayannya masih rendah. Sehubungan itu, Komisi Pemberantasa Korupsi (KPK) melalui Deputi Bidang Pencegahan melakukan bimbingan teknis (Bimtek) pengisian LHKPN menggunakan aplikasi e-filling sekligus sosialisasi tentang gratifikasi kepada anggota DPRD Kabupaten Semarang, Kamis (11/10). ‘’Bisa dikatakan kepatuhan anggota DPRD kabupaten/kota terkait LHKPN masih di bawah 50 persen. Kami mencoba mencari tahu dan menginformasikan tentang LHKPN termasuk metode baru pelaporan kepada anggota legislatif ini (anggota DPRD Kabupaten Semarang),‘’ jelas Staf Spesialis Pendaftaran dan Pemeriksaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Dian Widiarti di sela bimbingan teknis (Bimtek) pengisian LHKPN menggunakan aplikasi e-filling dan sosialisasi tentang gratifikasi di Gedung Paripurna DPRD Kabupaten Semarang, Kamis (11/10).

Menurut Dian, banyak anggota dewan yang belum memahami tata cara pelaporan menjadi salah satu faktor ketidakpatuhan mereka dalam pelaporan LHKPN, apalagi dari metode manual menjadi sistem online. Oleh karena itu, pihaknya coba jemput bola, menyosialisasikan sekaligus mengedukasi kepada para anggota legislatif terkait LHKPN maupun gratifikasi. ‘’Kami tidak menampik jika masih banyak yang bingung, karena metode baru tersebut tahun ini juga masih dalam masa transisi. Kami datang ke sini untuk mencoba mendampingi dan membimbing guna meningkatkan kepatuhan mereka,‘’ tandasnya.

Spesialis Muda LHKPN KPK, Hafidah menambahkan, adanya sosialisasi dan edukasi itu dimaksudkan agar para anggota DPRD kabuapten/kota semakin memahami tata cara pelaporan harta kekayaan secara online. Pelaporan LHKPN ini mendasari Peraturan KPK No 7 Tahun 2016 tentang Tata Cara Pendaftaran, Pengumuman, dan Pemeriksaan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. ‘’Penyampaian LHKPN itu wajib dilaksanakan tiap tahun.

Pelaporan harta kekayaan tahun 2017 sebenarnya paling lambat disampaikan tiap 31 Maret 2018, tapi karena masa transisi KPK memperpanjang waktu atau paling lambat akhir Desember 2018,‘’ tegasnya. ■ rbd-Tj

BIMBINGAN TEKNIS : KPK melakukan bimbingan teknis pengisian LHKPN menggunakan aplikasi e-filling dan sosialisasi tentang gratifikasi kepada anggota DPRD Kabupaten Semarang di Gedung Paripurna DPRD Kabupaten Semarang, Kamis (11/10). ■ Foto : Rusmanto Budhi-Tj

penemuan candi pertama kali di Kota Makmur. ‘’Jadi penemuan satu-satunya candi di kabupaten ini (Sukoharjo).

Kami berharap Pemkab bisa menjadikannya kawasan wisata,’‘ tegasnya.

Menurutnya, Candi Sirih akan menjadi salah satu ikon di Kota Makmur. Seperti candi lainnya di sejumlah wilayah, seperti Tawangmangu, Karanganyar, Klaten dan DIY. ‘’Harus ada pengembangan lebih lanjut,’‘ tandasnya. ■ SMN/H80

CANDI SIRIH : Peneliti dari Balai Arkeologi Yogyakarta melakukan pengecekan di Candi Sirih di Dukuh Kersam, Desa Karanganyar, Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, kemarin.

■ Foto : Asep Abdullah/SMN

Pembatas Kios Pasar Suruh Diminta Dibongkar UNGARAN- Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Semarang meminta sekat pembatas kios Pasar Suruh yang saat ini masih dalam proses pembangunan agar dibongkar. Karena struktur pembatas tembok tersebut posisinya miring sehingga tidak sejajar dengan rangka besi yang akan dijadikan atap. ‘’Sekat pembatas kios harus dibongkar. Karena konstruksi besinya tidak nyambung dengan tembok dinding,‘’ tandas Ketua Banggar DPRD Kabupaten Semarang, Bambang Kusriyanto, Kamis (11/10).

Krebo, panggilan akrab Bambang Kusriyanto mengungkapkan, saat Banggar DPRD melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Suruh juga mendapati indikasi material pasir yang digunakan adalah pasir sungai, bukan pasir dari

Muntilan. ‘’Pasirnya bukan pasir Muntilan, tapi menggunakan pasir <I>kali<P> (sungai). Sehingga dikhawatirkan kualitas bangunannya tidak tahan lama, apalagi kalai pakai adukan manual bukan mesin molen,‘’ tegasnya.

Ia menandaskan, pihaknya tidak mau tahu alasan kontraktor terkait kondisi fisik bangunan Pasar Suruh yang saat ini masih dalam proses pengerjaan.

Prinsipnya, Banggar DPRD Kabupaten Semarang ingin

pengawas proyek maupun pejabat pembuat komitmen (PPKom) memperhatikan kualitas bangunan yang bagus sekaligus mengontrol dan mengevaluasi hasil pekerjaan. ‘’Kita minta ada penjelasan. Karena pembangunan pasar itu dibiayai dana APBD lebih dari Rp 13 miliar,‘’ ujarnya.

■ Ditindaklanjuti Sementara itu, Kepala Diskumperindag Kabupaten Semarang, Yoseph Bambang Trihardjono menyatakan pihaknya akan menindaklanjuti masukan Banggar DPRD Kabupaten Semarang tersebut. Pelaksana proyek akan diminta untuk membongkar sekat dinding tembok yang terlihat miring sehingga tidak simetris dengan struktur rangka besi yang akan dijadikan sebagai atap. ‘’Saat ini sedang dibongkar meskipun progres

pembangunannya sudah berjalan 47 persen. Kami sudah buat surat peringatan dan teguran kepada pelaksana proyek dan konsultan pengawas,‘’ tandasnya.

Yoseph menjelaskan, untuk pasir yang digunakan oleh pelaksana proyek adalah pasir pasang. Sedangkan pasir Muntilan biasa digunakan untuk struktur konstruksi cor beton. Rencananya kita akan melakukan uji laboratorium terhadap hasil pekerjaan pelaksana proyek, ujarnya.

Kata Yoseph, sekat dinding yang dibongkar hanya dua. Sehingga pihaknya optimistis pembangunan Pasar Suruh bisa selesai tepat waktu. ‘’Kami yakin pelaksanaan pekerjaan Pembangunan Pasar Suruh bisa selesai sesuai jadwal, yakni 15 Desember 2018,‘’ imbuhnya. ■ rbd-Tj

Pemkab Segera Tangani 1.898 Bayi Bermasalah WONOGIRI- Bupati Wonogiri Joko Sutopo, menegaskan bahwa pihaknya serius menangani bayi-bayi yang bermasalah. ‘’Kita masih punya persoalan dengan bayi yang memiliki masalah gizi.

Data terakhir yang saya terima ada 1.898 bayi,’’ kata kata Bupati kepada Wawasan seusai membuka acara sosialisasi program kependudukan Keluarga Berencana dan pembangunan keluarga tahun 2018, yang diselenggarakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Dan Pemberayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Wonogiri, di

pendapa rumah dinas Bupati, Kamis (11/10).

Acara tersebut, diikuti ratusan peserta. Terlihat seluruh camat se Wonogiri ikut hadir, jajaran pegawai Dinas Pengendalian Pendu duk Dan Keluarga Berencana Dan Pemberayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Wonogiri, serta pejabat di tingkat kelurahan/desa.

Dengan data itu, lanjutnya, Pemkab melangkah dengan memberikan program pembe rian makanan tambahan. Dari jumlah itu, ada 640 bayi yang berasal dari keluarga miskin. ‘’Maka yang 640 itu yang kita prioritaskan. Yang lainnya dari keluarga mampu, cuman ku rang

memiliki pemahaman ter hadap pemenuhan gizi,’’ katanya.

Menurut Bupati, awalnya mendapatkan angka bayi yang bermasalah dengan gizi lebih dari 2000 bayi, namun setelah dilakukan validasi data, diperoleh angka riil 1.898 bayi. ‘’Angka tersebut (1.898, red) sudah riil karena sudah dilakukan cek dan validasi,’’ tegasnya sembari menambahkan, dari angka tersebut tidak ada bayi yang masuk kategori gizi buruk. ‘’Yang ada, balita di bawah garis merah. Nantinya Pem kab memberikan makanan tambahan kepada bayi-bayi tersebut. Untuk merealisasikan itu, Pemkab sudah

menyediakan dana 467 juta,’’ jelasnya.

Selain perihal gizi bayi, Bupati Joko Sutopo juga memaparkan perhatiannya terhadap keluarga berencana. ‘’Dari total kepala keluarga, yang mengikuti Kb aktif di angka 74 persen, laju pertumbuhan penduduk kita 0,30 dari tarjet 0,29. Terus Penduduk Usia Subur (PUS) kita yang tak bisa memenuhi kualifikasi kontrasepsi ada 13,01 persen. Ini nanti yang kita sasar untuk PUS itu bisa mengikuti program KB dengan alat kontrasepsi yang dipilih oleh pasangan yang bersangkutan. 13,01 ini,’’ jelasnya. ■ Pm-Tj

Setjen Wantannas Mengaku Salah Tujuan ke Salatiga SALATIGA- Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasionan (Wantannas) mengaku salah tujuan ke Kota Salatiga, karena tidak mendapatkan permasalahan yang dicari.

Marsda TNI Emir Panji Dermawan selaku Pimpinan Rombongan Setjen Wantannas menyampaikannya saat berlangsungnya pertemuan dengan Walikota dan kepala OPD di Pendopo Kantor Walikota, Kamis (11/10).

Hadir dalam pertemuan tersebut, Sekda Fakruroji, Forkopimda, Kasrem 073 Makutarama, FKUB dan kepala OPD. Marsda TNI Emir Panji Dermawan menjelaskan bahwa sebenarnya tujuan dari berkunjung ke daerah-daerah termasuk Kota Salatiga adalah mencari permasalahan yang ada di daerah untuk dicarikan solusi ditingkat pusat.

“Kita ke Salatiga untuk mecari masalah, namun ternayata Kota Salatiga tidak memiliki masalah yang seirus,

pengangguran dan kemiskinan teratasi, warganya juga toleran sehingga kotanya aman dan tentram,” kata Emir Panji Dermawan, kemarin.

Jadi, ujarnya, setelah paparan dihadapan Waktu pihaknya merubah niat untuk meminta kiat bagaimana mengatasi masalah. “Pelajaran dari Salatiga akan kita sampaikan ke daerah lain yang kita kunjungi,” ungkapnya.

Sementara, Walikota Yuliyanto memaparkan tentang profil Kota Salatiga termasuk seputar konsisi sosio kultural, berikut prestasi yang diraih.

“Salatiga merupakan kota kecil, namun angka kemiskinan paling kecil di Jawa Tengah, sehingga masyarakat hidup rukun,” tutur Walikota.

Kota Salatiga juga mendapatkan predikat kota paling toleran se-Indonesia oleh Setara Institut. Kantor walikota, rumah dinas, lapangan Pancasila bias digunakan oleh masyarakat untuk berkatifitas dengan

prosedur yang mudah,” lanjutnya.

Bahkan setiap umat beragama bisa menggunakan Lapangan Pancasila sebagai tempat ibadah hari besar agama.

Umat Islam bisa menggunakan sebagai lokasi sholat isul fitri dan idul adha, bahkan pengajian.

Demikian umat kristiani juga bisa menggunakan untuk perayaan Hari Raya Natal serta ibadah lainnya.

“Masyarakat juga bisa memanfaatkan untuk menggelar berbagai event, seperti festival kuliner, pertemuan kamunitas mobil dan lain sebaginya,” imbuhnya.

■ Potgensi Wisata Dalam dialog yang dimoderatori Sekda tersebut, Kota Salatiga mendapatkan masukan terkait potensi wisata yang layak dikembangkan oleh Syarial E Siregar selaku Ketua Tim Setjen Wantannas.

“Saya berdialog dengan petugas hotel, ternyata tingkat

hunian sangat tinggi rata-rata 60-70 persen sepanjang tahun.

Namun belum ada program khusus agar para pengunjung lebih mengenal dan

menghabiskan waktu di Salatiga,” terang Syarial E Siregar.

Oleh karenanya perlu pihak hotel menawarkan paket

wisata ke sekitar Salatiga, namun menginap tetap di Salatiga, dengan begitu perpu taran uang akan lebih banyak lagi,” imbuhnya. ■ rna-Tj

KUNJUNGAN WANTANNAS : Kunjungan Setjen Wantannas dihadiri langsung Marsda TNI Emir Panji Dermawan selaku Pimpinan Rombongan dan diterima Walikota serta Kepala OPD di Pendopo Kantor Walikota, Kamis (11/10). ■ Foto : ErNawaty

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

■ Dari Seminar Gempa LPJK Jateng

Perhatikan ‘Soft Story’ saat Cipta Bangunan Tahan Gempa SEMARANG - Indonesia berada di wilayah dengan risiko gempa bumi yang tinggi. Padahal bahaya ikutan gempa bumi sangat dahsyat yaitu Tsunami, longsor, likuifaksi dan kerusakan bangunan gedung.

Menurut Ferri Eka Putra, Kasi Penyelenggara Teknis, Balai Litbang Bahan & Struktur Bangunan Pusperkim Kementerian PUPR, gempa bisa merusakkan bangunan.

Kegagalan struktur umumnya akibat perencanaan dan pelaksanaan yang tidak memenuhi kaidah bangunan tahan gempa.

Hal tersebut disampaikan Ferri, saat menjadi narasumber dalam ‘Seminar Perhitungan Teknis Konstruksi Sesuai Peta Risiko Gempa 2017’‘ yang digelar Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) di Hotel Patra

Semarang, Kamis (11/10). ‘’Kerusakan gedung akibat kegagalan pada daerah join, misalnya prinsip kolom kuat balok lemah tidak terpenuhi dan detail penulangan yang sangat buruk,’‘ kata Sarjana Teknik Sipil Lulusan ITB tersebut.

Hal lain yang terkait dengan kerusakan bangunan adalah, soft story effect. Istilah soft story adalah emanfaatan ruang pada bangunan bertingkat banyak khususnya pada lantai pertama biasanya membutuhkan ruang (space) yang luas (tanpa sekat dinding) dan langit-langit yang cukup tinggi, seperti ruang rapat, hall atau aula, lobi, tempat parkir, dan lainlain. Tanpa disadari hal ini dapat menyebabkan terjadinya perlemahan pada struktur secara keseluruhan karena adanya perbedaan

kekakuan dan massa pada lantai pertama dan lantai yang lain. ‘’Maka perlu memperhatikan soft story dalam konstruksi, karena kerusakan gempa tak hanya di bawah, tapi bisa di tengah bangunan,’‘ katanya.

Selain Ferri, narasumber lainnya adalah dosen Teknik Sipil Fakultas Teknik Undip Sri Tudjono dan Windu Partono. Prof Jon, panggilan akrab Sri Tudjono mengupas perhitungan teknis konstruksi, sedangkan Windu berbicara tentang perkembangan geotek nik sesuai peta gempa 2017.

■ Direspon Baik Sesi tanya jawab dalam seminar tersebut menggunakan teknologi web, dimana peserta mengajukan pertanyaan dengan mengetik di ponselnya masing-masing lalu dimunculkan di layar

LCD. Beberapa pertanyaan yang muncul diantaranya konstruksi apa yang kuat efektif dan efisien untuk rumah tahan gempa dan apakah Ungaran masuk daerah rawan gempa.

Peserta mengapresiasi seminar yang dipandu oleh Ketua LPJK Jateng Danang Atmodjo. Misalnya, anggota DPD REI Jateng Duta Prima Yudha mengapresiasi acara ini yang bisa memberikan pengembang real estate. ‘’Kami bisa mendapatkan informasi yang jelas, tentang kontruksi termasuk daerah mana saja yang rawan gempa,’‘ kata Duta.

Di bagian lain, anggota BPBD Grobogan Joni Sarjono mengaku mendapatkan ilmu terkait antisipasi bencana gempa. Dengan seminar ini, paling tidak pihaknya memperoleh informasi terkait

PAPARKAN MATERI: Ferri Eka Putra, Kasi Penyelenggara Teknis, Balai Litbang Bahan & Struktur Bangunan Pusperkim Kementerian PUPR menyampaikan materi soal gempa dalam Seminar Gempa yang diadakan LPJK Jateng, kemarin. ■ Foto: Wisnu Aji akibat gempa. Seminar yang diikuti 150 peserta dari berbagai elemen, dibuka oleh

Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Ja teng Anggoro BR. ■ Jie-skh

Dinkop UMKM Lakukan Inovasi Pengemasan Makanan Lokal PURBALINGGA - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Mikro dan Menengah (Dinkop UMKM) Kabupaten Purbalingga bekerjasama dengan Balai Penelitian Teknologi Bahan Alam (BPTBA) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Kerjasama ini menyangkut pengkajian dan pengembangan teknologi pascapanen khususnya dalam peningkatan kualitas produk UMKM yang ada di Purbalingga.

Kepala Dinkop UMKM Purbalingga, Drs Budi Susetyono MPA menyampaikan bahwa selama ini UMKM di Purbalingga mengalami berbagai persoalan baik internal maupun eksternal.

Diantaranya menejemen permodalan, penerapan (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi), ketersediaan bahan baku, informasi promosi dan pemasaran, birokrasi kemitraan dari berbagai institusi dan organisasi.

Oleh karenannya, pada Kamis (11/10) diadakan

pertemuan antara LIPI, Dinkop UMKM, lembaga perbanka dan sekitar 100 pelaku usaha UMKM. “Tujuan pertemuan ini adalah untuk mencari solusi atas berbagai permasalahan UMKM yang ada di Purbalingga khususnya aspek pembiayaan modal dan teknologi yang merupakan bagian dari penerapan Iptek,” katannya dalam acara yang diselenggarakan di Graha Adiguna kompeks Pendopo Dipokusumo .

Sesuai dengan perjanjian kerja sama (PKS) yang telah

ditandatangani, LIPI akan melaksanakan pengembang an produk UMKM khusus nya produk makanan kaleng.

Ada beberapa tahap penelitian dan pengembangan yang akan dilaksanakan diantaranya uji kecukupan panas, uji gizi, uji mikrobiologi, lgam berat, dan uji masa simpan.

Kepala BPTBA LIPI, Hardi Julendra SPt MSc menyampaikan selama ini pihaknya telah berhasil mengembangkan aneka produk kuliner yang sudah ada dengan kemasan yang berbeda dan lebih inovatif. Misalnya Gudeg kemasan kaleng yang bisa tahan satu tahun tanpa bahan kimia, Nasi Megono kemasan kaleng, abon tuna, bakso ikan tuna, olahan agar-agar kertas dari rumput laut, dan sebagainya.

“Kami rencanannya selu ruh makanan tradisional yang ada di berbagai daerah di Indonesia, akan coba kita teliti cocoknya dikemas seper ti apa. Sehingga nanti di pasarpasar internasional, makananmakanan dari kabupaten apa

saja ada,” katanya.

■ Pengalengan Melalui pengemasan yang lebih inovatif seperti pengalengan dan sebagainya itu, nantinya produk kuliner khas daerah, tidak hanya bisa dinikmati di tempat penjual, tapi juga bisa dijadikan oleholeh yang bisa dibawa kapan saja. Selain itu pada pertemuan ini, LIPI juga bersedia sebagai tempat konsultasi klinik teknologi bagi para pelaku UMKM. “Melalui kerjasama dengan Dinkop UMKM ini nanti kami akan pilih satu UMKM di Purbalingga untuk dijadikan model (inkubasi) pengembangan. Selain itu kami juga punya rencana zero waste, yakni mengolah sampah kulit nanas untuk difermentasi dan dijadikan pakan ternak,” katanya.

Sementara itu Plt Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon menyampaikan dalam perjanjian kerjasama antara LIPI dengan Pemkab

■ Dies 50 Tahun FPIK Undip

KERJA SAMA : Kepala Dinkop UMKM Purbalingga Budi Susetyono disaksikan Kepala BPTBA LIPI, Hardi Julendra menandatangani kerjasama pengemasan produk makanan khas lokal, Kamis (11/10). ■ Foto :Joko Santoso Purbalingga, diharapkan nantinya akan ada peningkatan kualitas dan nilai ekonomi yang lebih tinggi bagi produk UMKM yang dijadikan model pengembangan.

“Nanti salah satu tindaklanjut penelitian dari LIPI adalah semcam bantuan kemasan atau packaging.

Sehingga nanti produk

UMKM di Purbalingga tidak ngisin-isinaken, lalu menjadi salah satu daya tarik. Sebab konsumen kadang membeli produk biasanya pertama melihat dari kemasannya bukan dari rasanya. Rasa mungkin penting tapi itu nomor 2. Kalau kemasan cantik, apik, mereka akan tertarik untuk membeli,” imbuhnya. ■ ST-jie

Pengasapan Ikan Cakalang 50 M akan Masuk Muri

24 Peserta Ikuti Pameran Produk KUMKM

SEMARANG- Aktivitas pengasapan ikan menggunakan asap cair, kini giat dilakukan oleh Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. Pasalnya, pengasapan ikan konvensional, riskan mengandung zat-zat yang tidak baik bagi kesehatan dan kurang bersih.

Sedangkan pengasapan dengan bahan asap cair, diyakini mengurangi dampak buruk bagi kesehatan.

Caranya, ikan yang akan diasap dilakukan perendaman dulu dengan cairan asap cair buatan dosen FPIK, baru kemudian dilakukan pengolahan selanjutnya. ‘’Untuk itulah, dalam rangkaian Dies 50 tahun FPIK, kami ikatan alumni yang

SOLO - Sebanyak 24 peserta dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti pameran produk Kelompok Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM) yang di gelar di auditorium Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.

Kegiatan dalam rangka 7th UNS SMEs Summit & Awards 2018 bakal berlangsung selama tiga hari dan dibuka Wakil Rektor IV UNS Prof Widodo Muktiyo, Rabu (10/10).

Wakil Rektor IV UNS Prof Widodo Muktiyo dalam sambutannya mengemukakan, ditengah era discrubtion kita bersama sama akan mengangkat satu persoalan daya saing UMKM dengan mengendepankan kreativitas/ inovasi. Kedepannya kita tidak hanya mengedepankan inovasi melainkan sudah harus membuat produk baru yang bisa menjadikan nilai tambah. Itulah tantangan di era discrubtion dimana UMKM juga harus bisa menyambut dengan tidak usah mengeluh, karena hal itu sudah merupakan keniscayaan peradaban. UNS senantiasa menghembangkan itu bersama-sama dengan masyarakat yang ada di Indonesia. Oleh sebab itu pameran yang diselenggarakan sudah ke tujuh kalinya serta mudahmudahan akan senanttiasa dilanjutkan, jelasnya .

Pada kesempatan sebelumnya Ketua Panitya penyelenggara Yayan Suherlan melaporkan, UNS merupakan salah satu perguruan tinggi yang fokus terhadap pengembangan UMKM.Pameran produk UMKM diselenggarakan 10 - 12 Oktober 2018. ■ K-2/jie

Foto: skh

Herry Boesono tergabung dalam Keluarga Alumni Perikanan Umdip (Kerapu), terus melakukan sosialisasi pengasapan cair.

Termasuk pada Sabtu (13/10) besok, akan dilakukan proses pengasapan ikan cakalang

sebanyak 200 kilogram, yang dijejer sepanjang 50 meter,’‘ jelas Ketua Panitia Dies Perikanan ke 50, Dr Ir Herry Boesono MPi, Kamis (11/10).

Rencananya, pengasapan ikan cakalang dengan asap cair yang pertama kali di Indonesia ini, akan masuk dalam catatan Museum Rekor Indonesia (MURI). Proses pengasapannya dilakukan ratusan orang alumni dan mahasiswa, di halaman kampus FPIK. Menurutnya, panitia akan melibatkan tim ibu-ibu PKK dari 15 kecamatan dan lima tim non PKK, di Semarang untuk lomba masak ikan cakalang yang telah diasap. Dilanjutkan malamnya, hiburan dengan mengundang artis dari Jakarta.

Kenapa dipilih ikan cakalang, karena ikan cakang

termasuk jenis ikan yang memiliki kandungan sifatsifat racun, seperti tongkol.

Namun dengan pengolahan menggunakan asap cair, terbukti sifat-sifat racunnya hilang.

Sementara itu, Ketua Dewan Penasihat Kerapu, Dr Ir Widodo Farid Makruf mengatakan, dalam dies ini, alumni terus ikut berpartisipasi untuk pengembangan industri perikanan di Jateng dan Tanah Air. Termasuk juga terkait dengan pengembangan budidaya lele. Dalam rangkaian dies ini, juga diundang pengusaha lele untuk mendiskusikanpenguatan kelembagaan lele di Jateng untuk menanggulangi kemiskinan. ■ skh-jie

Optimistis Produksi Perikanan Tangkap Capai Target PURWOREJO – Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan (DPPKP) Kabupaten Purworejo optimistis target produksi perikanan tangkap pada 2018 ini bisa tercapai.

Produksi perikanan tangkap tahun ini ditargetkan meningkat 4 persen dari realisasi tahun lalu, yakni mencapai 43,68 ton.

Kepala Bidang Kelautan dan Perikanan DPPKP Purworejo, Eko Paskiyanto mengungkapkan, pada 2017 lalu produksi perikanan tangkap ditargetkan sebanyak 50 ton.

Namun realisasinya tidak mencapai target tersebut, yakni hanya 42 ton. Hal itu dikarenakan faktor cuaca dan gelombang tinggi yang mengakibatkan nelayan tidak bisa melaut sekitar 40 hari. Jika biasanya nelayan melaut 120

hari, tahun lalu hanya 80 hari, otomatis akumulasi hasil tangkapan menurun.

“Tahun ini target (produksi) kami naikkan empat persen dari realisasi tahun lalu yang 42 ton itu. Kenaikan empat persen ini sama dengan kenaikan target PAD (dari perikanan tangkap),” ungkap Eko, Kamis (11/10).

Tidak tercapainya target tahun lalu, lanjut Eko, juga dikarenakan rencana pemberian bantuan parahu bagi nelayan batal terlaksana karena anggaran dari DAK tidak bisa turun.

Bantuan perahu bagi nelayang baru bisa terlaksana pada akhir 2017 sebanyak 24 perahu.

Selanjutnya, tahun 2018 ini juga ada bantuan 18 unit perahu bagi 9 Kelompok Usaha Bersama (KUB) nelayan.

Bantuan puluhan unit perahu

nelayan tersebut diyakini akan mampu menujang peningkatan produksi perikanan tangkap, walaupun faktor cuaca juga tetap menentukan. Eko optimistis target produksi tahun ini akan bisa tercapai.

“Tahun ini, kalau kita lihat kondisinya sama dengan tahun lalu, tapi bulan-bulan ini saya lihat banyak nelayan yang melaut. Di samping itu, armada (perahu) sudah nambah. Kalau target optimis tercapai, karena (capaian) dari PAD saat ini juga sudah diatas 70% dari target yang kita tentukan,” imbuhnya.

Kasi Perikanan Tangkap Bidang Kelautan dan Perikanan DPPKP Purworejo, Suyud Jatmiko menambahkan, berdasarkan hasil kajian, potensi produksi perikanan tangkap di Kabupaten

Purworejo mencapai sekitar 600 ton per tahun. Meski demikian, saat ini realisasi produksi relatif masih kecil dibanding potensi tersebut dikarenakan jumlah kapal atau perahu nelayan yang masih sedikit yakni 137 unit.

“Jumlah nelayan juga masih sedikit. Selain itu juga karena faktor kondisi alam, geogrrafis, karena ombaknya besar, tidak seperti Cilacap, bentuk pantainya berubah-ubah terkadang curam,” katanya.

Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan produksi perikanan tangkap. Antara lain dengan bantuan perahu bagi nelayan, seperti tahun ini sebanyak 18 unit bagi 9 KUB nelayan. Dengan bantuan itu diharapkan ada peningkatan kapasitas produksi perikanan tangkap. “Dan pada muaranya

pada peningkatan PAD dari retribusi di TPI yakni 1,1 persen

dari nilai penjualan,” tuturnya.

■ SMN-jie

HASIL TANGKAPAN: Nelayan mengangkat ikan hasil tangkapan dari perahu yang baru saja mendarat untuk dibawa ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Pantai Jatimalang, Purwodadi, Purworejo, baru-baru ini. Foto: SMN/Panuju Triangga

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

Jateng....(Sambungan hlm 1)

KPU Larang Kampanye di Tempat Ibadah JAKARTA - KPU mengimbau capres-cawapres tidak menodai lembaga pendidikan dan tempat ibadah dengan kampanye. Sebab kedua tempat tersebut dinilai digunakan untuk menuntut ilmu.

“Saya kira, ada baiknya lah kandidat-kandidat itu tidak menodai kehormatan lembaga pendidikan, tempat ibadah, begitu ya. Sebab kan lembaga pendidikan itu kan di mana kita menyemai nilai generasi bangsa kita agar mereka memahami nilai politik yang benar, etika politik yang benar. Janganlah itu dinodai dengan pesan politik yang sifatnya partisan,” kata Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi, di KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Kamis (11/10).

KPU mengatur larangan kampanye di lembaga pendidikan, tempat ibadah,dan fasilitas pemerintah.

Namun jika capres cawapres hanya datang ke lembaga pendidikan untuk memberikan kuliah umum, tetapi tidak kampanye tidak masalah.

Akan tetapi, Pramono menilai sebaiknya mahasiswa dan pelajar diberikan dulu pendidikan politik mengenai aktif menjadi pemilih di Pilpres 2019. Serta mengajarkan pelajar membedakan para capres cawapres berdasarkan visi, misi, dan programnya.

“Anak-anak kita biar kita bangun dulu dengan nilai politik yang baik. Misalnya gunakan hak politik, bedakan kandidat itu dari visi, misi, program, bukan dari identitasnya. Jadi itu dulu yang harus dikedepankan buat anak didik kita baik di sekolah atau pun di perguruan tinggi,” sambungnya. ■ dtc-yan

Diduga....(Sambungan hlm 1) Korban diketahui pingsan saat berada di tengah sungai. Oleh panitia, korban dilarikan ke Puskesmas Gondosari untuk kemudian dirujuk di RSI hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan. Sejumlah saksi telah diperiksa, termasuk Rektor UMK DR Suparnyo juga direncanakan akan dipanggil untuk menjalani pemeriksaan.■ Tom-yan

Evakuasi....(Sambungan hlm 1) selesaikan di lapangan seperti pemenuhan kebutuhan dasar pengungsi, perbaikan sarana dan prasarana, pembangunan hunian sementara, penanganan medis, perlindungan sosial, pembersihan puing bangunan dan lainnya. “Maka diperlukan kemudahan akses agar penanganan lebih cepat,” ujarnya.

Selain itu, pada rapat tanggal 8 Oktober lalu, disepakati evakuasi harus sudah dihentikan Jumat hari ini karena pertimbangan-pertimbangan medis, psikologi, dan agama.

Namun karena masih adanya anggota masyarakat yang meminta evakuasi dilakukan, maka diperpanjang 1 hari. “Besok sudah betul-betul harus berhenti,” ucapnya.

“Pencarian, penyelamatan dan evakuasi korban akan berakhir pada Jumat (12/10). Evakuasi resmi dihentikan Jumat besok,” pungkasnya.

Jumlah korban meninggal akibat gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah mencapai 2.073 orang. Korban meninggal ini tersebar di sejumlah wilayah.

“Korban jiwa 2.073 orang terdiri dari Kota Palu 1.663 orang, Donggala 171 orang, Sigi 223 orang, Parigi Moutong 15 orang dan Pasangkayu Sulbar 1 orang,” ujar Sutopo.■ dtc-yan

GNP RENT FORKLIFT.MlyniUnitBaru Truk,Crane.7600601/ 081326129130 WWS 12 J11

Penyelesaian Kartu Kredit/KTA hanya bayar 30% hutang lunas 100% Legal 0812 81539552 Tinah WWS 12 J3

BTH DANA CPT, 5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif& BPKB.KSP. Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D - 08112792095

Fraksi PDIP RIzka Ayu Yadi Putri. Ketika kami bertemu dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma ruf Amin, Jawa Tengah memang bakal ditarget 70% kemenangan di Pilpres 2019, tandas Agustina.

Anggota DPR RI Fraksi PDIP dari daerah pemilihan Jawa Tengah IV (Kabupaten Sragen, Karanganyar dan Wonogiri) ini mengatakan, optimisme itu karena selama ini Jawa Tengah

Peninggalan....(Sambungan hlm 1) tim, peninggalan yang diyakini sejak Mataram Kuno itu, layak untuk dilakukan pelestarian.

Bahkan setelah ini, akan ada pengecekan juga dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB).

Masih diperlukan penelitian lebih lanjut. Jadi dilakukan bertahap, kata dia, kemarin.

Lebih lanjut Baskoro menjelaskan, Candi Sirih memiliki tinggi 5 meter yang berdiri pada area seluas 7,25 x 6,95 meter.

Melalui kajian tim, dia mamas3 Tewas...(Sambungan hlm 1) sak, “Data ini masih sementara,” ujar Kasi Kedaruratan BPBD Jatim Satrio Kamis (11/10).

Selain rumah rusak, gempa juga merusak bangunan lain.

Tercatat ada 1 masjid, 1 toko, 1 poliklinik desa, 1 puskesmas pembantu, 2 sekolah, dan 1 musala yang mengalami kerusakan.

Untuk korban manusia, gempa yang terjadi pada dini hari tersebut menewaskan 3 orang, 17 luka ringan, 3 luka sedang, dan 4 luka berat.

Sementara itu tenda-tenda darurat bagi warga Pulau Sapudi, Sumenep, Madura yang masih takut terjadi gempa susulan, disiapkan. Tenda ini juga diperuntukkan menampung warga yang rumahnya hancur.

“Ada juga yang di tenda, ini cukup baik. Sehingga masyarakat di sana memang ada yang minta tenda untuk tempat tinggal sementara. Di dekat rumahnya yang dibangun tenda di dekat lapangan,” kata Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan usai mengunjungi lokasi gempa, Kamis (11/10).

Kapolda mengatakan situasi di lokasi pasca gempa terpantau kondusif. Terlebih Gubernur Soekarwo telah menjamin

Hlg BPKB SPM Vario Thn 2011 R 5616 ML An ENDAH CIPTO RESMI Alamat Purbalingga. NOKA MHIJF91 11BK494434, NOSIN JF91E1485010 WWS 12 J11

WWS 12 J11

Telah Hilang STNK Motor Revo nopol H-5809-AMG hub 024-8316899

WWS 12 J11

WWS 12 J11

HILANG STNK H-2408-DG,AN:Candra Timur,Perum Kartika Asri D3/9 Smg Hilang STNK AB-5218-DX,AN:Sarjono Ds. Pundung Rt.7/27 Kab.Sleman Yk WWS 12 J11

- JASA PROPERTY -

WWS 12 J11

- PENGIRIMAN BARANG SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266 WWS 12 J11

- SERVIS (PANGGILAN) SPESIALIS....AC,AC, Kulkas, m.cuci Lbr buka,024-7624896-081229772224 WWS 12 J11

- SUMUR/WC SEDOT WC MAMPET (GRNSI) Wastafel, Sal Got Tnp Bongkar.

082322503878 WWS 12 J11

PUTRA KEMBAR SdtWC/ Lmbh, Mrh, 24Jm Tdk Bau. 085600080030/ 08121535300 WWS 12 J11

WWS 12 J11

dia, banyak kawasan yang menjadikan penemuan benda cagar budaya seperti candi, akhirnya menjadi satu titik wisata yang terkenal. Di antaranya di Tawangmangu, Karanganyar, Klaten dan Jogjakarta. Pasalnya jika hanya dibiarkan begitu saja, dikhawatirkan musnah.

Makanya harus ada pengembangan lebih lanjut. Nilai sejarahnya tinggi.

Bahkan sudah ada penelitian dan kajian dari tim ahli.

Sebentar lagi dari BPCB, akunya. ■ SMNetwork/H80-yan

biaya kerusakan dan berobat telah ditanggung pemerintah.

“Jadi alhamdulillah di sana kondusif, gubernur telah memberikan arahan, memberikan informasi bahwa semua biaya untuk kerusakan dan untuk berobat itu ditanggung oleh pemerintah,” ucapnya.

Sementara Gubernur Soekarwo mengatakan pihaknya juga menyediakan tenda-tenda perawatan untuk korban luka.

Diakuinya, beberapa korban luka tak mau dipindahkan ke rumah sakit. Untuk itu pihaknya menyiapkan tanda-tenda klinik di sana.

“Segera, pertama tentang dia tidak mau dipindahkan sakitnya ke Sumenep, pak pangdam dan kapolda menyiapkan tenda-tenda klinik untuk di sana,” kata Pakdhe Karwo.

Dalam klinik-klinik tersebut, Pakdhe Karwo mengatakan akan mencukupi kebutuhan dokter berikut obat-obatannya. Bahkan, dia mengupayakan jika dibutuhkan operasi, dalam tenda tersebut akan bisa dilakukan.

“Bahkan, kalau-kalau sangat diperlukan untuk operasi misalkan tentang tulang, dan juga bedah itu ditempatkan di sana tadi operasinya,” lanjutnya.

Tektonik Laut

Gempa terjadi pada Kamis, 11 Oktober 2018, pukul 01.44.57 WIB, di wilayah timur laut Situbondo. Gempa ini masuk kategori gempa tektonik di laut.

“Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempa ini berkekuatan M-6,4.

Selanjutnya setelah pengolahan dilengkapi dengan data gempa hasil catatan cari 156 sensor seismik diperoleh magnitudo hasil pemutakhiran menjadi berkekuatan M 6,0,” ujar Deputi Bidang Geofisika BMKG, Muhammad Sadly.

Episenter gempa ini terletak pada koordinat 7,46 LS can 114,44 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 56 km arah timur laut Kota Situbondo Propinsi Jawa Timur. Gempa terjadi pada kedalaman 12 km.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar lokal di dasar Laut. Adapun hasil analisis mekanisme sumber gempa menunjukkan bahwa gempa ini dibangkitkan oleh adanya deformasi batuan kerak dangkal dengan mekanisme pergerakan naik (thrust fault). Melihat mekanisme sumber yang terja-

di dan arah jurus sesar (strike) gempa ini tampak ada kemiripan mekanisme sumber dengan gempa-gempa terjadi di utara Bali, Lombok, Sumbawa, dan Flores,” ujar Sadly.

“Apakah gempa ini memiliki kaitan langsung dengan aktivitas sesar naik Flores? Kita masih akan melakukan kaji dan analisis lebih lanjut berdasarkan peta seismisitas dan sejarah kegempannya. Zona ini merupakan kawasan seismisilas rendah (low seismicily), sehinga akivitas gempa ini sangat menarik bagi para ahli kebumian terkait kajian gempa dan identifikasi sesar aktif baru,” sambungnya.

Sadly mengatakan guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di Pulau Madura, Jawa Timur, dan Bali. Di Pulau Sapudi dan Kalianget Kabupaten Sumenep guncangan gempa dirasakan dalam skala intensitas IV-V MMI. Di Situbondo, Banyuwangi, dan Jembrana Bali Barat gempa dirasakarý dal skala inlensitas IIIIV MMI, Sedangkan di Deripasar, Kula, dan Nusa Dua dirasakan dalam skala intensitas MMI. Gempabumi ini juga dilaporkan telah menimbulkan kerusakan beberapa rumah di Pulau Sapudi.■ dtc-yan

CARI SATPAM/SECURITY yang sudah berpengalaman kerja min 2Th. Tanggung Jawab Punya Sertifikat SATPAM,40Th ke-atas. Penempatan Semarang Datang Lgsng Interview COYO PT Jl.Siliwangi No.496 Smg

Hilang STNK H-5849-RA,AN:Edi Setya EFendi,Sawah Besar XIII,LT.5/3,Rt.4/9

DIBUTUHKAN HRD, KUALIFIKASI: Pendidikan Min S1 Hukum/ HRM / Psikologi, Pengalaman Kerja Min 5 thn sebagai HRD, Memiliki Kompentensi HR Development, Recruitment / Selection / Legal, IR, GA, Payroll, kpi. Bersedia ditempatkan di Jateng / Rembang. CV dan Lamaran diemail ke: sempurnarasa18@gmail.com

WWS 12 J11

STNK H-4347-DB An.Lasum Sitompul Tanggul Harapan RT1/9 Sltg.

WWS 12 J11

Hlg STNK H-3972-BK An.Soemeri Jl.Menur 14 Rt.2/8,Sidorejo,Sltg.

WWS 12 J11

KURNIA MUSIK BULAN KREDIT Proses Cepat 3 Menit.Tunggu & Langsung Bawa! Semua Alat Musik & Sound System. Pandanaran 70 A Smg PT BFI FINANCE T: 0295-693111 / 081901899590 PENAWARAN ATAS UNIT TYT NEW AVANZA VVTI 1.3 MT 2011 K-8846-HD;H.NEW VARIO TECHNO2010 K2271TS;S.NEX 110 2013 K-4770-NM ;YMH MIO SPORTY (CW) CAKRAM 2011 K-3750-FM; H.VARIO ESP EXCLUSIVE 150 2017 K-4523-BW; D.GRAN MAX D STANDAR 1.5 MT 2009 E-1093-MH WWS 12 J11

Hlg STNK Spm Yamaha G-2778-MH WAHYU TRI HARTONO,Podosugih Pkl

WWS 12 J11

STNK R2893CLan.Abu Muchudin K. Pegandekan,Rt2/2,Kemangkon,Pbg WWS 12 J11

WWS 12 J11

PONGCUNG POU (obat)atasi impoten / lemah sahwat/ejakulasi dini/besar/pjg / Tahan lama/keras.

Hub:081236663401 WWS 12 J11

WWS 12 J11

COROLLA ALTIS 1.8J MT`09 Htm, Km 65Rb Jl.SaptaPrasetya Tmr 15 Smg Hp. 085100237220 / 085875875872 WWS 12 J11

Jual Ruko 2Lt 8x15 List.8800,Air Artetis,BQ Square No.34 Jl.Banjarsari Raya Tembalang.081325856479 WWS 12 J11

Dijual KOST EXCLUSIVE 20 Kamar Blkg RSUP Dr.Kariadi Prospek bagus Hub: 081325856479 WWS 12 J11

DEMPEL BARU 500m dari Arteri Sukarno - Hatta Promo Perum Bumi Banjardowo Indah T.36 DP Mulai 4Jtan, Sedia / Jual Tanah Kavling. Bonus AC dan Spring Bed. Hub: 76729318 / 76586905 WWS 12 J11

JUAL/SEWAAPPART LOUISE SIMPANG5 Lantai12,Strategis.08179-5757-07 WWS 12 J11

RMH TGH KOTAJl.Sidorejo Ls.221m BbsBjr.081575771777-085799991577

3M Kaca Film mobil 400 rb. Sedia LLumar, CPF1, Sunmaster, Johnson, sparta. Mulai 200rb. autodecor.co.id Hub: 024 8314174 / 08112892538 WWS 12 J11

Jual Kost Lb150m 10Kt 600jt&Ltb 900m 30Kt 4,5M UDP Tblg 08179503935 WWS 12 J11

RUMAH Lt.1450,Lb.200,Jl.Beringin Ry 27 Bandungan.3M/Ng.081329179400 WWS 12 J11

JUAL RUKO 2 Lantai 2 KM Jl.Tirto Agung 72 A Tembalang Hub: 081325856479

DIKONTRAKKAN RUMAH FULL FURNISH LT 200,LB 180; 3Km Tdr Utama, 2Km Tdr Pembantu,3 Km Mandi, Garasi, Carpot,Musholla Jl.Prima Selatan D37E Graha Estetika:081805805579 WWS 12 J11

Rk Sukarno Hata Dpn USM=42Jt/Th 3LtSiliwangi T230/B400=170Jt/2Th Dp ACE Hardware/hp.081 6489 2080 WWS 12 J11

WWS 12 J11

JUAL RMH Mrh,2LT(Dak)Grsi,900Wt Lt.72,Lb.50,Jl.Gedungbatu Timur 552 Dkt Sampokhong.Hub:081225767000

WWS 11 J11

DKONT:RMH DI JL.BUKIT UNGGUL C, Permata PuriNgalian.081227002745 WWS 12 J11

WWS 12 J11

- HONDA JL BU: CRV `08 A/T Asli-H, A/n. Sendiri Pajak Baru, Seperti Baru, 140 Jt, DP:25% Kredit 3Th- 0851 0071 6036 WWS 12 J11

Honda stream 2002 istmw/simpanan, KM rendah, pajak baru, a/n pemilik, Rp 86jt (nego), Hub: 08122899368

WWS 12 J11

Sertifikat Tanah no 207 an Soedjadi Kel. Kutosari Kec. Gringsing Kab. Batang, Hub : 081326606205

BU,Harga Turun, Camry G AT 08 Hitam, Plat Kudus, A/n Sendiri Foto2 di OLX=Camry Semarang Rumah Pandanaran, Simpang 5 081-229-2424-24=Bukan Pedagang

WWS 12 J11

WWS 12 J11

Hlg STNK H-5461-VB An.Tri Yuliani Jl.Pramuka 40 RT.5/5 Salatiga.

WWS 12 J11

- TOYOTA -

Ki.GENTONG Ahli Pelet,Guna2, Jodoh Pisahkan Pil/Wil,Rejeki, Usaha,Karir Hub: 0857 9980 2999

WWS 12 J11

WWS 12 J11

HILANG STNK G-4980-RW, AN:Damiri ds.Mijen Rt5/4 Cibelok Taman.Kab.Pml

WWS 12 J11

JUAL TRUK FUSO Engkel FM 2004 Truk Fuso FN Tronton Box Merah Hub. 08122666099 / 0816660999

SIMOEH CAR LEATHER,1 Hari Jadi CoverJok, Doortrim, Karpet Dsr, Stir Plafon,T024-7603207,085100468000

WWS 12 J11

Hilang STNK H-2887-QB, AN:Veronika Luqi Chandrawati, Jl.Cilosari Brt Rt.1/8

- MITSUBISHI -

WWS 12 J11

Bimb CPNS 2018 Sstm CAT. Trbts u/100org mjdPNS brsm IC Smg. 085659 700671 (Kurnia) /085640095960(Asih) WWS 12 J11

Prestasi Privat Group, SD,SMP,SMA Guru Datang.Hub: Ph.024-7614381, Hp.081325504554,WA 089644201150 WWS 12 J11

WWS 12 J11

- HYUNDAI -

WWS 12 J11

BUS NUGROHO AC/Non AC/Ekonomis 59/50/40/38/31 Seat Th`2016 Melayani Tour Jl. Kawi I/13 Smg Ph (024) 8318454-8504071-70286647.

tersebut, ke depan se ha rus nya bisa menjadi situs cagar budaya di Kota Makmur.

Bah kan dia menilai, jika ka wasan tersebut layak menjadi tempat wisata sejarah.

Apalagi Candi Sirih menjadi penemuan pertama kalinya di Kota Mak mur. “Jadi pene muan satu-satunya candi di kabupaten ini (Suko harjo).

Kami berha rap Pemkab bisa menja dikannya kawasan wi sata,” harap dia.

Dikatakan, keberadaan Candi Sirih akan menjadi salah satu ikon di Kota Makmur. Menurut

TERIMA KOSTPUTRI di Agus Salim (dkt Johar)Rmh Baru,KmrMandi Dlm AC, Bersih, Luas,Harga Terjangkau WA:08179546353, HP:081325201486

Hlg STNK H-5852-FW,AN:Ina Pradnyawati,Dra,Jl.Puri Anjasmoro P.11/18 Rt.4/4 Tawangsari Smg-Barat

- KENDARAAN SEWA -

tikan jika candi Hindu tersebut dibangun pada abad ke 9 masehi.

Adapun kompnen candi induk menghadap ke barat dan tiga candi perwara menghadap ke timur yang terbuat dari batu putih. “Dalam penelitian di lapangan, ditemukan juga pada bagian pintu masuk berupa pecahan bata kuna berukuran tidak biasa. Ini masih dalam penelitian,” jelasnya.

Pengamat budaya dari Sukoharjo, Antonius Bimo Kokor Wi janarko mengung kapkan, pe nemuan Candi Sirih yang tengah diteliti

WWS 12 J11

WWS 12 J11

Disain cantik hasil menarik, renov & bangun rumah baru. T. 085108397800

nya bertemu dengan para relawan, tim sukses dan para caleg yang berkampanye untuk memenangkan Jokowi-Ma ruf Amin, membuat mereka senang, karena suasananya menjadi ramai sekali. “Ketika dukungan itu tidak hanya dari parpol yang mencari, karena ada banyak relawan dan tim sukses yang lain, feel like home rasanya seperti di rumah sendiri, karena Jawa Tengah memang seperti rumah besarnya Pak Jokowi,” tegasnya.■ SMNetwork/H53-yan

BTH SGR: 1).ADM: Wanita,Max 30th Pengalaman,Bs mngoprasi kan Kompt 2). MARKETING: Pria Max 35th,Bisa Nyetir,Pny SIM A+B.081225906692 CRJODOH HUB:081227543444 ADA PNS DOKTER,SWASTA,TNI DLL.

WWS 12 J11

PRAKTIS SPESIAL CANOPI,F.GATE, Pagar,K.Almn,T.Putar.Jl.Gajah Raya No.11C (024) 6710938/082221219984

kan oleh para calon legislatif (caleg) dari parpol-parpol yang mendukung Jokowi-Ma ruf Amin. Juga dari tim kampanye atau relawan yang bukan dari parpol, yang saat ini sudah mulai bergerak. Dalam pemenangan Jokowi-Ma ruf Amin ini, kami sering bertemu di lapangan dan tiba-tiba saja.

“Karena terkadang memang tidak ada koordinasi sebelumnya, tiba-tiba saja bertemu di lapangan,” katanya.

Politisi yang juga Bendahara DPD PDIP Jawa Tengah sering-

WWS 12 J11

WWS 12 J11

TRUSSINDO STEELRangka Atap Baja Ringan.Kwalitas Utama Bergaransi CV. Graha Paramitha 024-76745858

adalah pilar penyangga suara Jokowi. Terlebih, selama ini Jokowi adalah sosok yang baik.

Reputasi dan prestasi itu diperlihatkan saat Jokowi menjadi Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta. Agustina juga menandaskan, meski Jawa Tengah merupakan pilar untuk kemenangan Jokowi, namun tetap ada daerah-daerah yang bakal digarap dengan lebih intensif.

Selain itu, proses penyapaan kepada para pemilih paling efektif dan maksimal dilaku-

BTH SGR Sales Executive & Sales Spv Untuk Produk Bahan Pastry Bakery.Wil Semarang & Sekitarnya.P/W,Min SMK Pny Motor+Sim C.Fasilitas:Gapok,UM, Max 35Th. Lamaran Langsung,Jl.Abdul Rahman Saleh 97D Smg Telp.7608899

DIJUAL: MERCY 1800cc TH.2009 (H) Hitam, Pajak Pajang, Istimewa.

Harga 153Jt. Hub: 0813 6497 3840

WWS 12 J11

WWS 12 J11

Hyundai Accent MT 1500cc Th.2001 (19jt) HP:081325879908

J.RUMAH TANAH Dpn masjid besar Mambak Jpr masuk 100M ls.260 M2.

J.Rmh Tnh di Srobyong Tp Jalan Mlonggo PlTU Km 1 ls.350M2(jpra) hub: 081327090309 & 081266365151 WWS 12 J11

TELAGA BODAS CLUSTER Luas Tanah 294m -Ls.Bngunan 25Om 3Kmr Tidur + 1Kmr Tidur Pembantu SHM. Hub: O877 4646 2288 WWS 12 J11

Dijual BU Rumah bs u/ kost2an ada 14 kamar, SHM, LT -+ 500m, pinggir jln. 475 jt nego,Magelang Mertoyudan,Ds. Kembangan, Jateng.

HP:081213390888 WWS 12 J11

WWS 12 J11

- MERCEDEZ EXIST EX GRAHA VIT. Shiatsu & Reflexi.KM Dlm/Jam 60Rb. Jl.Ruko Jurnatan A17 (Bubaan) Ph.3545618 WWS 12 J11

JUAL RUMAH HM Lb.240m, 2200W PAM,5KT,3KM, Jl.Jati Raya Utama I/7 Banyumanik Smg,Hub:085741380548 WWS 12 J11

Tnh Pinggir JlnSHM LT 5.000m2 Di Gn.Pati.BU.H:081226275009 WWS 12 J11

Inv.TanahMrh 58jt/Kav:DIY-Mgl Wngiri.Hny 70kav.SMS/WA:`Tnh` ke 085848906132 WWS 12 J11

MAJAPAHITREGENCY Jual Kav Siap Bangun.LT.152m LT.192m & LT.228m. T: O877 46462288 WWS 12 J11

Dikontrakan tanah kosong, L:350m2, sdh pagar kliling,sdh diurug,pnggir jln. Yg minat serius, Hub:085338744740 WWS 12 J11

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

RAPIKAN OBJEK: Warga kelompok sadar wisata (pokdarwis) merapikan salah satu spot foto di Area Top Selfi, Hutan Pinus, Pogalan, Pakis, Magelang, Kamis (11/10).

Menurut Kepala Satker Penataan Bangunan dan Lingkungan Jateng, Direktorat Bina Penataan Bangunan, Dirjen Cipta Karya, Kementerian PUPR, Deni Arditya, sejumlah objek wisata di wilayah Kabupaten dan Kota Magelang akan disempurnakan dalam waktu dekat untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan warga desa yang memiliki potensi wisata alam dan budaya. ■ Foto: SMNetwork/Dananjoyo Kusumo

Pemkab Identifikasi Pengungsi dari Palu KARANGANYAR - Pemkab Karanganyar mengidentifikasi warga Karanganyar yang menjadi korban gempa di Palu dan kembali pulang ke kampung halamannya. Hal itu dilakukan untuk memastikan kondisi mereka setelah harta bendanya di perantauan habis terkena bencana dan langkah apa yang akan dilakukan setelah pulang ke kampung halaman.

Sekretaris Daerah (Sekda) Samsi mengatakan, pihaknya sudah meminta ke pemerintah kecamatan untuk melakukan penyisiran, jika ada war ganya yang menjadi korban gempa di Palu dan kembali ke lokasi asalnya.

“Informasi yang kami peroleh, di Jumapolo ada 82an orang yang pulang, akibat gempa di Palu. Kemudian di Kebakkramat ada 8 atau 9 orang, yang masih dalam perjalanan pulang,” katanya, kemarin.

Sebelumnya, ada 12 warga dari beberapa kecamatan, yang juga pulang dari Palu.

Yakni tujuh orang dari Karangpandan, seorang dari Ngargoyoso, seorang dari Jumantono, serta tiga orang dari Tawangmangu.

“Semua akan dicek, untuk memastikan mereka eksodan dari Palu atau bukan. Diidentifikasi, apa kesulitan yang dihadapi setelah pulang,” katanya.

Ada tiga aspek hal yang akan dicek pada mereka.

Menurut Samsi, yang utama adalah masalah pendidikan, terutama jika ada yang me-

miliki anak usia sekolah.

Kemudian soal kesehatan, untuk memastikan kondisi mereka. “Jika ada yang sakit, ya akan segera dirujuk ke rumah sakit. Dipastikan kondisi kesehatannya,” tuturnya.

Lalu masalah sosial ekonomi, untuk menentukan langkah apa yang harus dilakukan setelah mereka pulang ke kampung halaman. “Yang jelas, kalau soal pekerjaan, kami belum berani menjanjikan. Tapi identifikasi dulu,” katanya.

Samsi mengatakan, hasil identifikasi itu nantinya juga untuk keperluan data kependudukan. Pemkab Karanganyar akan memberitahukan ke pemerintahan di Palu, bahwa warganya masih hidup dan pulang ke kampung halamannya di Karanganyar.

“Ini perlu, agar tidak terjadi kesalahan identifikasi.

Bisa saja mereka dikira hilang atau meninggal, karena tidak ditemukan, padahal sudah pulang ke Karanganyar,” jelasnya.

Dia menambahkan, jumlah perantauan asal Karanganyar yang memilih pulang dari Palu kemungkinan masih bertambah. “Yang jelas, jika ada warga Karanganyar di Palu, Donggala atau di daerah sekitar itu yang ingin pulang ke kampung halamannya tapi kesulitan, akan dibantu. Nanti komunikasi bisa ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Dibantu, butuhnya apa, jika ingin pulang,” imbuhnya.■ SMNetwork/H44-yan

Polisi Kroscek Keterangan Said-Amien ke Ratna JAKARTA - Tersangka kasus hoax penganiayaan Ratna Sarumpaet menjalani pemeriksaan lanjutan. Dia tak memberikan komentar apapun mengenai pemeriksaan tersebut.

Ratna keluar dari Rutan Ditkrimum Polda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis (11/10) pukul 14.25 WIB. Ratna yang memakai baju tahanan tersebut tampak membawa infused water dan bungkusan kecil.

Ratna masuk ke ruang pemeriksaan dikawal petugas kepolisian. Pengacara Ratna pun turut mendampingi.

Agenda pemeriksaan lanjutan Ratna bertujuan mengonfirmasi keterangan sejumlah saksi. Saksi yang telah diperiksa di antaranya adalah Said Iqbal dan Amien Rais.

“Hari ini kita lakukan pemeriksaan tambahan kepada tersangka RS. Tentunya apa yang ditambahkan berkaitan dengan keterangan saksi-saksi,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis pagi.

Penyidik Polda Metro Jaya menetapkan Ratna Sarumpaet sebagai tersangka penyebaran berita bohong alias hoax untuk membuat keonaran. Ratna disangkakan dengan UU Peraturan Hukum Pidana dan UU ITE. Ratna menjadi tersangka setelah polisi menerima laporan soal hoax penganiayaan. Ratna memang mengakui kebohongannya setelah polisi membeberkan fakta-fakta penelusuran isu penganiayaan.■ dtc-yan

Rendra Bupati Tersangka ke-98 JAKARTA - Bupati Malang Rendra Kresna ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus dugaan suap dan gratifikasi. Dia merupakan kepala daerah ke-98 yang menjadi tersangka.

“Hingga saat ini sudah ada 98 orang (kepala daerah) diproses dalam tindak pidana korupsi,” kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (11/10).

Rendra diduga menerima suap Rp 3,45 miliar berkaitan dengan penyediaan sarana penunjang peningkatan mutu

pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Malang. Dia juga diduga menerima gratifikasi Rp 3,55 miliar.

Selain Rendra, KPK juga menetapkan 2 pihak swasta sebagai tersangka. Pertama, Ali Murtopo sebagai tersangka di kasus suap dan Eryk Armando Talla di kasus gratifikasi.

Rendra Kresna diduga menerima suap Rp 3,45 miliar dari

seorang swasta bernama Ali Murtopo. KPK menyebut penerimaan suap itu untuk pembayaran utang kampanye Rendra.

Jabatan bupati yang diemban Rendra ini merupakan periode kedua 2016-2021. Suap yang diterima Rendra itu terkait penyediaan sarana penunjang peningkatan mutu pendi dikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Malang.

“Setelah bupati menjabat, dilakukan proses pengumpulan fee proyek di Kabupaten Malang untuk kebutuhan pembayaran utang dana kampanye yang sudah dikeluarkan sebelumnya,” ujar Wakil Ketua

KPK Saut Situmorang.

Saut menyebut Rendra tertarik ‘bermain proyek’ khususnya proyek pengadaan buku dan alat peraga pendidikan tingkat SD dan SMP. Rendra dan mantan timsesnya pun berupaya mengatur proses lelang melalui e-procurement.

Dalam perkara ini, Rendra dan Ali dijerat KPK sebagai tersangka. Namun ada pula perkara lainnya yaitu gratifikasi yang menjerat Rendra dan seorang swasta lainnya bernama Eryk Armando Talla.

Keduanya disebut menerima gratifikasi dengan total Rp 3,55 miliar. ■ dtc-yan

Ditemukan 85 Orang Pengidap HIV Baru KLATEN-Sebanyak 85 orang pengidap human immunodeficiency virus (HIV) baru ditemukan di Kabupaten Klaten. Jumlah itu diperkirakan masih akan terus bertambah sebab masih ada beberapa bulan. ‘’ Sampai bulan September ada 10.700 yang dites, ditemukan 85 orang HIV baru,’’ ungkap Pengelola Program Penanggulangan HIV/ AIDs Dinas Kesehatan Pemkab Klaten, Saras Kuntari, Kamis (11/10) saat sosialisasi penanganan jenazah orang dengan HIV/ AIDs (ODHA) di Kementerian Agama Kabupaten Klaten.

Sosialisasi diikuti 420 orang dari semua penyuluh Kemenag, tokoh agama dan tokoh masyarakat. Saras menjelaskan dari tahun ke tahun temuan pengidap HIV cenderung me-

ningkat. Catatan Dinas Kesehatan sejak tahun 2015 angka temuan pengidap HIV terus naik. Tahun 2015 ada sebanyak 3.500 orang yang ditemukan HIV ada 112 orang, tahun 2016 ada 6.800 orang yang dites 133 orang dan tahun 2017 dari yang dites sebanyak 8.500 orang ditemukan 185 orang.

Dari sisi kelompok umur tertinggi pengidap HIV sejak tahun 2013 sampai 2018 berada di usia 25 sampai 49 tahun yang merupakan usia produktif. Usia kerja dan sudah memiliki penghasilan tetap.

Namun demikian ada juga pengidap yang kurang dari usia empat tahun sudah terdeteksi. Umur balita ini mengidap didapat dari orang tua. Untuk itulah setiap ibu hamil harus diperiksa sehingga

saat ketemu diawal dan diobati, maka saat lahir tidak akan tertular. Ada waktu enam bulan ibu hamil untuk menekan

virus agar bayi tidak tertular.

Dari sisi jenis kelamin sejak 2013 sampai 2015 didominasi pria.■ SMNetwork/H34-yan

PENYULUH AGAMA: Ratusan penyuluh agama Kemenag dan tokoh masyarakat mengikuti penyuluhan penanganan ODHA, Kamis (11/10).

Foto: SM/ achmad hussain

Kemarau, Petani Tetap Bisa Panen Padi BLORA - Meski sedang krisis air dari dampak musim kemarau, ternyata sebagian petani di wilayah Blora selatan dan timur, mulai panen padi.

Petani yang mulai panen padi di tengah musim kering itu, ada di Desa Kentong, Kecamatan Cepu, Blora, yakni di lahan sawah kelompok tani Mitro Sedono.

Sebagai bentuk kebersamaan antarpetani, Kamis (11/10), dilaksanakan kegiatan panen panen raya. “Alhamdulillah, kami bisa panen di saat musim kemarau yang panas ini,” ungkap Sutiyo (44), petani Desa Kentong.

Rasa syukur juga diungkapkan Sudarpo (39), anggota kelompok tani Mitro Sedono, dengan hasil panen sesuai harapan. “Sawah kami tidak jauh dari Sungai Bengawan Solo, jadi cukup air sepanjang tahun, termasuk saat musim kemarau, kata Sudarpo.

■ Siapkan Benih Hadir dalam panen raya padi, jajaran Forkompincam Cepu, para pejabat desa, dan pengurus kelompok tani Mitro Sedono, pejabat Dinas Pertanian setempat.

Kapolsek Cepu AKP Slamet Riyanto, Bhabinkamtibmas Desa Kentong Brigadir (Pol) Ali Pujiyanto, dan anggota Polsek lainnya, ikut hadir dan membantu petani di panen raya itu.

Di sela-sela acara, Brigadir

PANEN PADI : anggota Polsek dan Koramil Cepu, Ikut membantu petani dalam panen padi di Desa Kentong, Kecamatan Cepu, Blora. ■ Foto : Ist/Wahono

(Pol) Ali Pujianto, menjelaskan sebagian wilayah desa binaanya, yakni Desa Kentong dan desa tetangga saat ini mulai memasuki masa panen padi.

Para petani sangat senang dengan datangnya musim panen ini. Sebab selain harga bagus, hasil panen juga sesuai harapan, tambah Ali Pujiyanto.

“Sejak benih sampai panen, kami ikut memantaunya, alhamdulillah hasil panen bagus, dan bebas hama,” tandasnya.

Nampak suasana guyup rukun saat panen padi bersama TNI, Polri, Instansi dan petani desa Kentong.

Selain sedang panen, sejumlah petani juga telah menyiapkan lahan bibit (benih) padi, akan ditanam setelah panen raya ini.

“Setelah panen ini, petani langsung mengolah lahan untuk musim tanam berikutnya” kata Suripto, pengurus kelompok tani Mitro Sedono. ■ K9-yan

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

9

24°C 33°C

24°C 34°C

24°C 34°C

24°C 33°C

24°C 34°C

23°C 31°C

Sumber : BMKG Jawa Tengah

MEMECAH KENDI: Asisten Pemerintahan Sekda Kota Semarang, Trijoko Sardjoko melepas para PKL Mlatiharjo boyongan ke Pasar Klithikan Barito Baru, Penggaron, secara dilakukan dengan memecah kendi, Kamis (11/10). Sedang Kepala Dinas Pasar, Fajar Purwoto, memotong untaian melati di tempat yang akan ditempati. n Foto: Unggul Subagyo

n Direlokasi ke Pasar Klithikan Barito Baru Penggaron

132 PKL Mlatiharjo Boyongan MLATIHARJO - Boyongan 132 Paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) Makmur Mandiri, Mlatiharjo, ke Pasar Klithikan Barito Baru Penggaron, Kecamatan Pedurungan, dilakukan Kamis (11/10). Prosesi boyongan diawali dengan acara tasyakuran.

Kegiatan ini dihadiri beberapa stakeholder, yakni Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang Fajar Purwoto, Asisten Administrasi Pemerintahan Sekda Kota Semarang Trijoto Sardjoko, dan Ketua Paguyuban PKL Makmur Mandiri – Mlatiharjo, Anhar, serta petu-

gas Polsek setempat dan sejumlah personil Kodim 0733 BS Semarang dan Satpol PP. Tasyakuran diawali dengan doa bersama, dan pemotongan tumpeng. Kemudian dilakukan pemecahan kendi oleh Asisten Administrasi Pemerintahan Sekda Kota Semarang, Trijoto

Sardjoko.

Sesampainya di tempat baru, ada prosesi pemotongan untaian melati oleh Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto, serta makan bersama nasi gudangan.

Acara dilanjutkan dengan melihat tempat baru yang akan

ditempati.

Terkait pemindahan PKL secara boyongan, Walikota Semarang Hendrar Prihadi yang diwakili Trijoto Sarjoko, berharap agar di tempat baru setelah PKL Mandiri bisa lebih baik Bersambung ke hlm 10 kol 1

Jumat, 12 Oktober 2018 DHUHUR 11.29

14.30

17.36

Sabtu(13/10)

18.44

04.03

Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks

n Peringati Pertempuran Lima Hari

Akses ke Tugu Muda Ditutup saat Gladi Bersih dan Upacara

ROADSHOW BUS KPK: Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, melihat isi dalam bus KPK saat kegiatan Roadshow Bus KPK di halaman Balaikota Semarang, Kamis (11/10). n Foto: SMN/Fista Novianti

n Sasar Generasi Milenial

KPK Sebarkan Virus Antikorupsi di Balaikota

BALAIKOTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi Balaikota Semarang berte mu dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Walikota Semarang, Hendrar Prihadi di halaman Balaikota, Jalan Pemuda, Kamis (11/10).

Banjir Kanal Barat (BKB) yang kini sudah megah, bakal berubah dengan wajah baru lagi. Di tempat ini digadanggadang juga menjadi destinasi wisata air yang eksotis.

SETELAH dilakukan normalisasi beberapa tahun silam, Banjir Kanal Barat (BKB) kini masih dalam proses pembangunan. Di antaranya adalah proyek Bendung Karet.

Kelak, bendungan ini berfungsi sebagai penahan intrusi air laut dan menjaga debit air, serta mendorong flashing sedimen sungai. Nantinya, juga akan dimanfaatkan sebagai sarana rekreasi dan wisata air yang menjadi ikon Kota Semarang.

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, Ruhban Ruzziatno mengatakan, landscape dari Bendung Simongan hingga Bendung Karet nantinya terintegrasi. Termasuk, terinte-

KPK membawa bus besar. Kedatangan KPK bukan untuk penindakan, melainkan untuk me nyebarkan virus antikorupsi kepada generasi milenial. Anakanak sekolah diberi pengertian antikorupsi dengan berbagai kegiatan.

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata menuturkan, kegiatan Road Show Bus KPK ini sebagai bentuk hadirnya KPK untuk masyarakat. KPK tidak hanya penindakan, tapi juga pencegahan. ‘’Kehadiran bus KPK ini adalah upaya sosialisasi kehadiran

n Libatkan Arsitek Putra Daerah

KPK untuk generasi milenial,” tuturnya.

Kegiatan Road Show KPK terdiri dari nonton film bareng, Pertunjukkan Seno, akustik antiko rupsi, dan simulasi penyidik cilik.

Bersambung ke hlm 10 kol 3

BALAIKOTA - Pemkot akan menyelenggarakan upacara peringatan Pertempuran Lima Hari di Semarang di Bundaran Tugumuda, Minggu (14/10) malam. Terkait peringatan tersebut, akan dilakukan penutupan jalan protokol yang menuju ke Bundaran Tugu Muda selama dua hari Penutupan dilakukan pada saat gladi bersih Sabtu (13/10)dan pada saat upacara, Minggu, (14/10) mulai pukul 17.00-21.00 WIB. Adapun ruas jalan yang ditutup meliputi lima ruas jalan yang berpusat di Tugu Muda yaitu Jalan Pandanaran (mulai Eka Karya Tailor), Jalan Siliwangi (depan hotel Siliwangi), Jalan Imam Bonjol (Kampus Untag), Jalan Pemuda (depan PLN) dan Jalan Dr.Sutomo (depan RS. Kariadi). ‘’Karena jalan yang menuju Bundaran Tugu Muda akan ditutup total pada hari Sabtu dan Minggu besok, maka kepada warga masyarakat dihimbau untuk menggunakan jalur alternatif lain guna menghindari terjadinya kemacetan,’’ tutur Kabag Humas dan Protokol, Pemkot Semarang, Wing Wiyarso .

Menurut rencana, upacara peringatan pertempuran lima hari akan dihadiri Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, jajaran Forkopimda Provinsi Jateng, Forkopimda Kota Semarang. Kemudian, para pejuang veteran yang terlibat langsung dalam Pertempuran Lima Hari.

Wing Wiyarso menambahkan, bagi warga ma-

Bersambung ke hlm 10 kol 1

Bendung Karet BKB Bakal jadi Destinasi Wisata grasi dengan rencana pembangunan Pemkot Semarang yakni proyek air mancur Brigde Fountain di jembatan Banjir Kanal Barat Semarang.

“Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana selaku pihak yang menangani pembangunan Bendung Karet, mengeklaim progres percepatan pembangunan melebih target,” katanya, Kamis (11/10).

Dikatakan, proyek bendung karet yang menelan biaya kurang lebih Rp 147,24 miliar dan dikerjakan kontraktor PT Adhi Karya dan Minarta sudah melebihi progres, dengan target awalnya akhir 2019 selesai. ‘’Tetapi, malah Januari 2019 nanti diperkirakan proyek itu sudah selesai. Persentase progres saat ini mencapai 55

persen,’’ kata Ruhban Ruzziatno.

Karet bendung, kata Ruhban, didatangkan dari Amerika Serikat dilengkapi teknologi untuk menaikkan dan menurunkan permukaan air lebih cepat. Bendung karet ini juga dilengkapi panel baja, sehingga bisa berumur cukup lama dan dapat dioperasikan sesuai kebutuhan atau elevasi muka air.

Menurut Ruhban, yang membanggakan, proyek Bendung Karet BKB ini melibatkan arsitek lanskap terkenal asli putra daerah. DijeBersambung ke hlm 10 kol 1

BENDUNG KARET: Lokasi bendung karet berada di seberang Gereja Katholik Hati Kudus, Tanah Mas, Jalan. n Foto: Unggul Subagyo

10 SIMPANGLIMA Gelar Workshop JASA Layanan Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Semarang (JLP USM) akan menggelar Workshop Optimalisasi Potensi pada Anak Berkebutuhan Khusus pada 24 November di Hotel Dafam. Pembicara Dr Mulya Virgonita MSi. Info: Tatas 085740902046. ■ M.13-die

Expo Studi SMA Sint Louis akan mengadakan Expo Study tanggal 12 dan 13 Oktober 2018 pukul 08.00-12.00 terbuka untuk umum. Hubungi 0248501719.■ M.13-die

Kuliah Kenotariatan PRODI Magister Kenotariatan (MKn) Fakultas Hukum (FH) Unissula terakreditasi A menerima pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2018/2019. Info: Laili 082225395844. ■ M.13-die Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)

SEMARANG HARI INI

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

■ Dinilai Melawan Hukum

KSP RIA Dihukum Rp 1 M KRAPYAK - Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Restu Indo Agung (RIA) dinilai melakukan perbuatan melawan hukum, atas usahanya memberi kredit pinjaman kepada Andri H, warga Tembalang, seorang pengembang perumahan.

Majelis hakim diketuai Ari Widodo menyatakan, pemberian pinjaman kepada Andri, selaku anggota koperasi yang menggugatnya itu, dinyatakan tak berdasar ketentuan UU Koperasi.

Sesuai fakta sidang, selain tak sesuai ketentuan, peminjaman itu membebani penggugat selaku anggota. Pasalnya, KSP memberi bunga 2,25 persen perbulannya.

Dalam pelaksanannya, juga tidak ditemukan adanya laporan Rapat Anggota dan Rapat Akhir Tahun (RAT).

“Tanpa alat bukti RAT, usaha Tergugat memberi pinjaman ke Penggugat tidak berdasar pada ketentuan yang berlaku. Maka perbuatan itu merupakan perbuatan melawan hukum,” kata Ari Widodo membacakan putusannya pada sidang di Pengadilan Negeri (PN) Semarang.

Hakim mengabulkan gugatan

penggugat Andri sebagian. Menyatakan penggugat sebagai debitur dan tergugat selaku kreditur, berutang Rp 2,4 miliar dan masih menyisakan Rp 2,1 miliar.

Hakim menyatakan, perjanjian kedua pihak tak mengikat hukum. Meski begitu, atas pemberian pinjaman Rp 2,4 miliar dengan jaminan sejumlah sertifikat itu, Andri tetap diwajibkan mengembalikan sisa hutang pokok Rp 2,1 miliar.

“Utang itu harus dikembalikan selama 3 tahun sesudah putusan inkracht dengan bunga 10 persen pertahun sesuai batas kewajaran hakim dan ketentuan,” kata Ari Widodo didampingi Retno Damayanti dan Joko Saptono selaku hakim anggota.

Sementara terkait, 4 sertifikat yang dilelang sebelumnya, hakim menghukum KSP mengganti rugi ke Andri Rp 1 miliar. Kerugian di-

hitung atas nilai masing-masingnya sertifikat yang berdiri rumah Rp 250 juta, sesuai harga kewajaran.

■ Mengembalikan Terkait 3 sertifikat lain Andri yang dikuasai KSP atas pengajuan pinjaman baru yang belum disetujui. Hakim memerintahkan, KSP mengembalikam tanpa syarat. Ketiganya, SHM 12864 dan 12843 di Sendangmulyo Tembalang serta SHM 00382 di Gunungpati.

“Memerintahkan tergugat menyerahkan 3 sertifikat hak milik ke penggugat tanpa syarat apapun.

Menghukum tergugat membayar kerugian Rp 1 miliar. Menghukum tergugat membayar biaya perkara yang timbul dalam pemeriksaa perkara ini,” kata Ari Widodo.

Atas putusan itu, H Boedhy Koeswharto dan Taufiq Arif Martadi, kuasa hukum penggugat mengapresiasi putusan majelis hakim itu.

“Hakim menyatakan KSP Restu Indo Agung melakukan perbuatan melawan hukum. Perjanjian dinyatakan tidak mengikat, dan perintah ke KSP membayar ganti

rugi Rp 1 miliar dan mengembalikan 3 sertifikat. Bahwa prektek koperasi harus sesuai ketentuan perundangan yang berlaku. Jika tak sesuai maka, setiap amggota koperasi atau peminjam punya hak menuntut haknya selaku anggota,” kata keduanya usai sidang.

Sementara, Tarwo Hadi, kuasa hukum tergugat KSP mengaku, pihaknya masih berfikir antara menerima putusan hakim atau mengajukan banding. “Kami masih pikir-pikir dulu,” kata dia usai sidang.

Gugatan diajukan ke diajukan melawan KSP demgan turut tergugat Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jateng.

Kasus bermula, Andri Desember 2016 menjaminkan 11 SHM di KSP Restu Indo Agung atas pinjaman Rp 2,4 miliar. Atas hutangnya itu, Andri diketahui tak mampu membayar angsuram pokok dan bunganya yang tinggi.

Andri mengajukan take over dengan mengganti 11 SHM dengan tiga SHM lain. Pengajuan itu diketahui belum terjadi kesepakatan. Atas masalah itu, KSP telah melelang dan menjual empat sertifikat.■ rdi-die

132 PKL...(Sambungan hlm 9) karena pengunjung terpusat di Pasar Klithikan Barito Baru, Penggaron.

“Pemerintah melakukan penataan PKL terkait Banjir Kanal Timur (BKB) yang dibangun untuk mengatasi banjir dan rob di wilayah Semarang bagian timur, sekaligus kelak menjadi destinasi pariwisata di Kota Semarang,” kata Trijoto.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto mengatakan, pemindahan dilakukan secara simbolik pada hari ini, Kamis (11/10), untuk selanjutnya pedagang diberi batas waktu hingga Minggu (21/10). ‘’Tanggal 22 Oktober 2018, langsung kita ratakan untuk percepatan pembangunan normalisasi Banjir Kanal Timur. Hingga akhir Oktober, bantaran BKT, sudah harus bersih dari bangunan PKL atau hunian,’’ katanya.

Lebih lanjut Fajar mengungkapkan, melalui rapat koordinasi yang dilakukan Senin (8/10), semua pedagang sudah menyetujui untuk pindah ke Pasar Klithikan Barito Baru yang berada di Penggaron. ‘’Sudah tidak ada masalah lagi, kemarin melalui rapat sudah disepakati seluruh PKL bisa pindah ke tempat yang sudah kita sediakan di Pasar Barito Baru Penggaron,’’ ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, melalui rapat koordinasi yang digelar Dinas Perdagangan di Kantor Kecamatan Semarang Timur, Senin (8/10), pedagang menyetujui untuk pindah ke Pasar Klithikan Barito Baru Penggaron, Kecamatan Pedurungan.

Sementara itu, Ketua Paguyuban PKL Makmur Mandiri Mlatiharjo Anharrusidi menyatakan, mendukung program pemerintah terhadap normalisasi BKT. “Inilah bukti bahwa, hari ini para PKL Makmur Mandiri Mlatiharjo secara bersama-sama boyongan pindah ke Pasar Klithikan Barito Baru Penggaron,” kata Anhar, sebelum memimpin paguyuban PKL Mandiri bergerak pindah ke Penggaron.

Anhar juga meminta kepada Pemkot untuk mempromosikan tempat baru. ‘’Dengan begitu para pelanggan tahu bahwa kami sudah pindah ke Pasar Barito Baru,’’ tambahnya. ■ bgy-die

Akses...(Sambungan hlm 9) syarakat yang ingin menyaksikan secara langsung upacara peringatan pertempuran lima hari tersebut, Dinas Perhubungan Kota Semarang telah menyediakan kantong-kantong parkir di Balaikota, Udinus, Gedung Pandanaran, dan juga Wisma Perdamaian.

Dalam kegiatan tersebut juga akan ada beberapa rangkaian kegiatan. Mulai dari penembakan tunggal, penembakan rentetan, pembacaan cukilan sejarah Pertempuran Lima Hari di Semarang oleh Budayawan Kota Semarang, Sukirno. Kemudian drama teatrikal Pertempuran Lima Hari di Semarang yang diperankan oleh anak-anak muda Kota Semarang. ■ SMN/K18-die

Bendung ....(Sambungan hlm 9) laskan, lanskap tersebut didesain terintergrasi mulai dari Bendung Simongan hingga Bendung Karet.

Teknologi Bendung Karet di Jawa Tengah ada dua, yakni di Solo dan Banjir Kanal Barat. Bendung Karet Banjir Kanal Barat letaknya kurang lebih 100 meter dari hulu, sebelum jembatan ring road utara, atau dis eberang Gereja Katholik Hati Kudus, Tanah Mas, Jalan Kokrosono.

Pada musim hujan, lanjutnya, air yang masuk di Sungai Banjir Kanal Barat akan ditahan bendung tersebut.

Saat ketinggian air mencapai elevasi 2,5 meter, air langsung didorong oleh karet bendungan ke hilir sungai dan masuk ke laut.

Sementara pada musim kemarau bendung karet sepanjang 155,5 meter tersebut juga berfungsi sebagai long storage yang dapat menampung sekitar 700.000 m3 air.■ Unggul Subagyo-die

VONIS: Sidang pembacaan putusan gugatan melawan KSP Restu Indo Agung. Hakim mengabulkan sebagian gugatan Andri dan menghukum KSP dalam sidang, Kamis (11/10). ■ Foto: Sunardi

Bunuh Teman, Hamsir Divonis 6 Tahun 4 Bulan KRAPYAK - Pengadilan menjatuhkan putusan 6 tahun dan 4 bulan penjara dalam perkara dugaan pembunuhan dengan terdakwa Hamsir Gailea bin Damin Galiea (26). Warga Desa Fagudu, Sanana, Kepulauan Sula, Maluku Utara itu dinilai jaksa terbukti bersalah membunuh korban Sadikin Umasangadji.

“Dari tuntutan 9 tahun penjara.

Terdakwa dijatuhi pidana 6 tahun 4 bulan. Terdakwa terbukti bersalah sesuai pasal 338 KUHP,” ungkap Arifin Suyanto, pengacara terdakwa kepada wartawan usai sidang di Pengadilan Negeri (PN) Semarang, Kamis (11/10).

Vonis dijatuhkan majelis hakim terdiri Muhmad Yusuf sebagai ketua, Suranto dan Abdul

Wahib pada sidang terbuka umum, kemarin. Putusan itu diketahui lebih rendah dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang meminta majelis hakim dipidana 9 tahun penjara.

Atas putusan itu, terdakwa mengaku langsung menerimanya. “Kami menyatakan menerima putusan majelis hakim,” kata Arifin.

Dugaan pembunuhan terjadi di tempat mess tersangka dan korban di Jalan Untung Suropati No 76 A Kav 52 RT 01/RW.03 Kalipancur Ngaliyan Kota Semarang, Minggu 15 April 2018 sekitar pukul 06.10 WIB di mess milik PT Indo Agro Culture.

■ Kejadian Kejadian bermula, setelah kor-

ban dan temannya dari Lokalisasi Sunan Kuning (SK). Sekira pukul 01.30 WIB di kamar korban Sadikin Umasangadji, tersangka dan saksi Kamarudin Buamona, Ismun Ridwan, Adi Tuharea, Nasir Wambes minum minuman keras hingga sekitar pukul 06.00 WIB. Selang kemudian, di dapur bagian belakang tersangka dinilai bersalah melakukan penusukan kepada korban Sadikin di bagian dada. Usai menusuk korban, tersangka sempat membersihkan darah korban di dapur dengan pakaian milik teman-temannya.

Dia lalu masuk kamar mendengarkan musik.

Terdakwa yang menyadari korban telah tewas, membungkus pakain bercak darah dengan

membungkus dengan sarung di semak semak samping mess. Dia juga membuang pisau di sungai di belakang mess dan sempat kabur sampai akhirnya dikabarkan menyerahkan diri.

Hamsir sendiri mengakui perbuatannya karena diperintah korban menusuk dadanya dengan pisau.”Dia mengklaim memiliki ilmu kebal,” kata Hamsir sebelumnya.

Korban Sadikin Uma Sangaji (35), asal Desa Waina RT 008 RW 004, Kecamatan Mangoli Timur, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku dan dirinya, sama-sama berasal dari Maluku. Tak hanya domisili yang sama, mereka juga bekerja di tempat yang sama, di sebuah perusahaan areng di wilayah Ngaliyan, Semarang. ■ rdi-die

Lomba Gambar Hadirkan Semangat Berolahraga TEGALSARI - Perhelatan Asian Games 2018, membawa euforia tersendiri bagi masyarakat Indonesia dalam berolahraga. Hal ini menginspirasi produsen alat tulis terbesar dan tertua di dunia, Faber-Castell untuk turut hadir mengabadikan semangat tersebut. ‘’Faber-Castell terpanggil untuk bisa terus mengabadikan semangat berolahraga bagi seluruh masyarakat, khususnya dalam bentuk karakter yang menginspirasi dan mendorong masyarakat khususnya generasi

muda agar semangat berolahraga ini tidak padam,’’ papar Brand Manager PT Faber-Castell International Indonesia, Fransiska Remila, dalam keterangan pers, Kamis (11/10).

Menurut Fransiska Remila, dengan mengusung tema ‘Sport Mania’, pihaknya menggelar perlombaan menggambar di 10 kota di Indonesia, dengan peserta pelajar SMP-SMA. Diharapkan, lomba ini menjadi medium bagi generasi muda untuk mengekspreasikan semangat berolahraga dalam sebuah karya gambar.

‘’Berolahraga, kini sedang menjadi tren tersendiri di kalangan muda, tentunya akan menarik jika bisa mengangkat sisi lain dari olahraga, melalui gambar karakter yang menginspirasi,’’ tambah Siska.

Perlombaan tersebut sudah dibuka di Bandung, pada 29 September lalu di Universitas Telkom, dan berlangsung di beberapa lokasi hingga November 2018. ‘’Wilayah Semarang dan sekitarnya, kegiatan lomba akan digelar pada 14 Oktober mendatang

di SMAN 9 Semarang. Kita berharap ajang ini bisa dimanfaatkan oleh para anak muda,’’ tandasnya.

Siska menjelaskan, peserta nantinya ditantang untuk membuat karakter, yang bisa mewakili semangat dari olahraga, dan menginspirasi bagi masyarakat.

Kegiatan lomba juga mendapat dukungan dari produsen sepatu Eagle ini, yang menyediakan hadiah menarik. Akan ada hadiah uang tunai puluhan juta, beasiswa dan produk dari sponsor bagi para pemenang. ■ rix-die

KPK ...(Sambungan hlm 9)

dan ringan dicerna.

Alex mengatakan, KPK tidak bisa sendiri mencegah korupsi sejak dini. Setidaknya para orang tua tidak mengajarkan anak berbohong atau melanggar hukum.

Ia berharap kegiatan tersebut bisa berdampak terhadap pencegahan korupsi sejak dini.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, pihaknya akan mencotoh kegiatan KPK dalam pencegahan. “Kami nanti akan mencontoh kegiatan semacam ini. Nantinya akan kami teruskan di sini kegiatan-kegiatan pencegahan korupsi yang dilakukan KPK ini kepada masyarakat khususnya anak-anak,” kata Ganjar.

Sementara itu, Walikota Sema-

rang Hendrar Prihadi menyampaikan, bahwa Road Show bus KPK ini merupakan sarana yang baik untuk mengedukasi masyarakat. ‘’Kita tahu bahwa korupsi adalah masalah kronis yang harus diberantas bersama. Sehingga melalui Roadshow bus KPK ini masyarakat bisa datang, mencari tahu tentang apa itu KPK, bagaimana cara pencegahan dan pemberantasan korupsi,’’ ujarnya.

Pihaknya berkomitmen untuk melakukan pencegahan dan pemberantasan korupsi yang mana hal tersebut sejalan dengan upaya KPK. Selama ini, ia telah melakukan berbagai upaya dalam hal pencegahan korupsi. Di antaranya pelaporan tentang harta kekayaan

pejabat secara berkala, pembentukan tim sapu bersih pungutan liar atau Saber Pungli, mempermudah aduan masyarakat melalui Lapor Hendi dan penyediaan call center 112.

Tidak hanya itu, sejumlah inovasi juga dilakukan untuk mempersempit peluang-peluang tindak pidana gratifikasi dan korupsi seperti meluncurkan aplikasi perijinan online, pengadaan lelang secara online lelang melalui LPSE, pembayaran PBB melalui sistem PBB Online, serta pengurusan administrasi kependudukan. Hal tersebut dilakukannya untuk memperkecil peluang tatap muka yang dapat berpotensi menimbulkan niat penyalahgunaan wewenang. ■ SMN/K14-die

Bus tersebut akan berada di Semarang hingga Minggu (14/10). Di Balai Kota Semarang hari Jumat (12/10), akan ada anak-anak sekolah yang berkunjung, dan di hari terakhir bertempat di Simpang Lima Semarang saat Car Free Day. Di dalam bus ada 10 komputer yang berisikan hal-hal tentang antikorupsi atau penger- tianpengertian gratifkasi, LHKPN dan lainnya.

Anak-anak kecil pun bisa menikmati game antikorupsi, seperti menangkap orang-orang yang hendak menyuap dengan jam tangan mewah, menangkap koruptor kabur, dan sebagainya.

Grafis gamenya dibuat ramah

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

11

■ Di Pasar Tradisional

Harga Daging Ayam Potong Naik KARANGAYU - Harga daging ayam potong atau broiler di sejumlah pasar tradisional Kota Semarang seperti Pasar Bulu dan Pasar Karangayu naik. Kenaikan harga rata-rata mulai Rp 3.000 sampai Rp 5.000 per kilogram.

Suratmi (63), salah satu pedagang ayam di Pasar Bulu mengungkapkan, kenaikan harga terjadi sejak empat hari sampai sepekan terakhir ini.

“Sudah empat hari ini naiknya. Semula Rp 30.000 ribu per kilogram sekarang naik menjadi Rp 33.000 sampai Rp 35.000 perkilogram,” kata Suratmi, Kamis (11/10).

Naiknya variasi harga daging broiler tersebut, melihat dari kondisi yang. Misalnya daging broiler yang masih segar baru diturunkan dari penyetok, maka harganya bisa mencapai Rp 35.000 per kilogram. Sementara daging yang kurang segar dipatok harga Rp 33.000 per kilogram.

“Tentunya gemuk dan kurusnya daging, juga menjadi pertimbangan lainnya untuk masalah harga,” imbuhnya.

Hal senada diungkapkan Marina (62), pegadang daging ayam broiler lainnya di Pasar Bulu ini menyatakan, naiknya harga sudah terjadi sepekan yang lalu. Diakuinya, daging broiler yang dia jual Rp 35.000 per kilogram.

“Kami mengikuti pedagang lainnya. Harganya seragam,” terang warga Kecamatan Semrang Utara tersebut.

■ Stok Lancar

Meski harga daging broiler naik, namun stok dari punyalur masih tetap lancar. Baik Marina dan Suratmi tetap optimis daya beli masyarakat tetap baik.

“Daging menjadi salah satu kebutuhan dalam rumah tangga. Kami yakin akan tetap laku,” imbuhnya.

Kondisi sama juga terjadi di Pasar Karangayu. Sebut saja M Umar (56), pedagang daging di Pasar Karangayu mengatakan, naiknya harga daging ayam broiler tidak mengurangi pasokan yang ada. “Permintaan tetap stabil. Sehari bisa 30 sampai 70 potong,” urainya.

Sementara Mujinem (51), pedagang daging ayam lainnya Pasar Karangayu menyebut naiknya harga daging broiler dikarenakan bahan makanannya naik.

“Kemarin, penyalur ayam mengatakan harga makan untuk ayam broiler naik. Akhirnya menyesuaikan juga,” ungkap warga Kecamatan Semarang Barat tersebut.■ SMN/arw-die

MELIHAT DAGING: Seorang pembeli melihat daging ayam broiler di Pasar Karangayu, Semarang Barat, Kamis (11/10).■ Foto: SMN/Siswo Ariwibowo

■ IndonesiaNEXT

Asah Kompetensi dan Daya Saing Mahasiswa TEMBALANG - Ratusan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Semarang, ikut menyemarakkan helatan IndonesiaNEXT 2018 di Gedung Prof Soedarto, Kampus Undip Tembalang, Kamis (11/10). Ajang tersebut bertujuan menyiapkan generasi muda Indonesia yang kompetitif menghadapi persaingan global. ‘’Sebagai perusahaan yang turut bertanggung jawab memajukan generasi muda Indonesia, kami berupaya untuk mendukung pengembangan kemampuan, dan pengetahuan mahasiswa dalam rangka meningkatkan daya saing di tingkat internasional,’’ papar General Manager Youth and Community Jawa Bali, Endra Diputra di sela kegiatan.

Ia berharap, melalui IndonesiaNEXT generasi muda semakin cakap dan kompeten untuk bersaing secara global.

Selain di Kota Semarang, kegiatan bertema ‘Yes, Im The Next’ ini juga digelar di 14 kota lainnya di Indonesia, yakni Bogor, Padang, Lampung, Bandung, Makassar Pontianak, Malang, Medan, Jakarta, Surabaya, Denpasar, Manado, Merauke dan Banjarmasin.

Dijelaskan, program yang menyasar pada peningkatan keahlian mahasiswa di bidang

CINDERAMATA: GM Sales Region Jateng & DIY Telkomsel Retno Wardani (dari kiri), GM Youth and Community Jawa Bali Endra Diputra, Wakil Rektor I Undip Prof M Zaenuri, dan Direktur Kemahasiswaan Undip Handojo Djoko Waloejo, bertukar cinderamata di ajang IndonesiaNEXT 2018, di kampus Undip Tembalang, Kamis (11/10).■ Foto: Arixc Ardana profesional ini, menghadirkan berbagai seminar dan talkshow inspiratif. Selain itu juga ada program sertifikasi, pelatihan communication skill dan digital marketing. Lalu, diadakan bootcamp, sebagai tahapan akhir untuk memilih peserta terbaik IndonesiaNEXT 2018.

Pada tahap awal, lebih dari 3.000 peserta yang merupakan mahasiswa dari berbagai jurusan dan jenjang pendidikan perguruan tinggi di Jawa Tengah, akan berpartisipasi dalam semi-

nar inspiratif dan pelatihan digital marketing.

■ Praktisi Bisnis

Seminar menghadirkan para pembicara dari praktisi bisnis, diharapkan akan memberikan gambaran tentang persaingan di industri. Juga sekaligus meningkatkan wawasan, tentang peningkatan mutu dan kompetensi sumber daya manusia, agar dapat berkompetisi dengan tenaga kerja berkelas dalam skala global.

Selain itu juga ada, pelatihan digital marketing yang berlangsung selama tiga hari, di mana peserta akan mendapatkan pelatihan materi sesuai minat yang dipilih, sebelum mengikuti ujian sertifikasi internasional.

Beberapa pilihan materi yang disediakan adalah digital content marketing using hubspot, technical design presentation using Microsoft Office Powerpoint 2013, serta visual design and communocation menggunakan Adobe Photoshop CS6/CC. Endra menambahkan, melalui kegiatan IndonesiaNEXT pihaknya berharap generasi muda semakin cakap dan kompeten untuk bersaing secara global. ‘’Tahun ini ajang IndonesiaNEXT digelar dilebih banyak perguruan tinggi Indonesia, sehingga semakin banyak mahasiswa yang dapat berpartisipasi dan mendapatkan kesempatan untuk menajamkan kompetensinya,’’ ungkapnya.

Selama penyelenggaraan IndonesiaNEXT sejak tahun 2016, Telkomsel telah menghasilkan 4.036 peserta yang mengantongi sertifikasi internasional. Pada kompetisi 2017, tercatat 12.980 mahasiswa dari 529 perguruan tinggi yang melakukan registrasi pendaftaran.■ Rix-die

Alste Segera Gelar Bodjong Festival 2018 TINJOMOYO - Pesta rakyat bertajuk Bodjong Festival kembali akan digelar oleh Alumni SMA Negeri 3 Semarang (Alste). Sebelumnya, pada 2017 lalu, ajang serupa juga sudah dilaksanakan dan mendapat sambutan meriah.

Panitia Bodjong Festival 2018, Rizal Ariandi mengatakan, acara ini digelar untuk menyambut hari ulang tahun SMAN 3 Semarang yang jatuh pada 1 November. Dia mengaku ini Bodjong Festival ini merupakan perhelatan kali ketiga.

“Helatan yang pertama, sudah digelar pada awal 1965, kemudian vakum. Baru kemudian dihidupkan kembali oleh para alumni, dalam Bodjong Festival 2017 namun ajang ini hanya untuk internal sekolah dan alumni, tapi yang ketiga ini kami persembahkan untuk warga Semarang,” terangnya usai beraudensi dengan alumni Alste Angkatan 93, yang juga CEO Suara Merdeka Network, Kukrit SW, di Gombel Golf Semarang, Kamis (11/10).

Layaknya pesta rakyat, ada beragam kegiatan dan hiburan yang digelar untuk menyemarakkan, seperti kuliner, musik, dan berbagai arena permainan dengan konsep jaman dulu. Untuk kuliner, acara ini akan dibanjiri puluhan foodtruck yang menjajakan berbagai macam kuliner, mulai dari makanan jaman dulu hingga yang kekinian.

“Oleh karena itu area acara akan luas, yaitu di jalan Pemuda, halaman Balai Kota Semarang, dan lingkungan SMA Negeri 3 Semarang, acara akan dimulai pada pukul 13.00 hingga 23.00 WIB,” tambah Rizal.

Sederet grup musik Indonesia juga dijadwalkan hadir mengisi acara, termasuk diantaranya grup Kahitna. Selain itu, juga ada hiburan musik kroncong, serta menggandeng grup pengamen jalanan yang akan menampilkan permainan musik angklung.

Apresiasi positif disampaikan Kukirt SW, sebagai alumni dirinya berharap kegiatan tersebut bisa berjalan dengan sukses. Terlebih ada berbagai kegiatan, yang diharapkan juga mampu menjadi daya tarik wisata Semarang. “Kita jadwalkan pada Jumat (12/11), kita akan beraudensi dengan Walikota Semarang. Kita berharap ajang Bodjong Festival ini bisa menjadi agenda rutin tahunan,” pungkasnya.■ rix-die

KEDU - BANYUMAS

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

■ Lapak Aduan Diluncurkan

Pengaduan Ditangani Maksimal 14 Hari TARI SORENG- Tarian Soreng dari Komunitas Wargo Budaya Merbabu, dari Dusun Gejayan, Desa Banyusidi, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, salah satu kelompok seni yang mengisi acara bertajuk “Refleksi Nusantara Untuk Palu” di Paramount Ballroom Atria Hotel.■ Foto: Widiyas Cahyono-ad

Gandeng Seniman Galang Dana Gempa di Palu MAGELANG- Berbagai cara dilakukan masyarakat untuk mengumpulkan donasi bagi korban bencana gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Palu, Sigi dan Donggala yang terjadi beberapa waktu lalu.

Di Magelang, manajemen Atria Hotel menggandeng sejumlah seniman menggelar pertunjukan “Refleksi Nusantara Untuk Palu” yang dilaksanakan di Paramount Ballroom Atria Hotel Magelang, Rabu (10/10) malam.

Dalam refleksi tersebut, diawali dengan pementasan dari anak-anak SD Katholik Pendowo Magelang yang menampilkan mini drama yang berjudul “ Nunggu Tetesing Cahya”.

Selain itu, juga diisi oleh 20 komunitas seni dan budaya yang ada di Magelang dan sekitarnya, seperti tarian dari Komunitas Lima Gunung, musikalisasi puisi, pantomin, paduan suara dari Universitas Negeri Tidar Magelang dan lainnya.

Di tengah–tengah kegiatan tersebut juga diisi dengan orasi tentang mitigasi kebencanaan yang diisi oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edy Susanto, orasi budaya oleh “Presiden Lima Gunung” Sutanto Mendut dan lainnya.

General Manajer Atria Hotel, Chandra Irawan mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan secara spontanitas antara manajemen Atria Hotel Magelang dengan sejumlah seniman dari Komunitas Lima Gunung yang menggagas kegiatan amal untuk korban bencana alam di Sulawesi Tengah tersebut dan dikemas dalam bentuk pementasan kesenian.

Di tengah pertunjukan seni tersebut, panitia juga memberikan kesempatan bagi para penonton untuk memberikan sebagian rezekinya untuk berdonasi bagi para korban bencana di Sulawesi Tengah tersebut.

Selain itu, sejumlah seniman lukis melelang hasil karyanya berupa lukisan sketsa wajah dari sebagian penonton, dan donasi yang terkumpul mencapai Rp 6.324.000.■ Ias-ad

PURWOKERTO – Lapak aduan yang merupakan salah satu program unggulan Bupati Banyumas, Achmad Husein, Kamis (11/10) resmi diluncurkan. Dalam penjelasannya bupati berjanji, seluruh pengaduan maksimal akan ditangani dalam waktu paling lama 14 hari kerja dan paling cepat dalam 5 hari kerja.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Dinkominfo) Kabupaten Banyumas, Edy Prabowo menjelaskan, alur dari lapak aduan pertama akan masuk ke operator, kemudian dalam waktu 1 x 24 jam, pengaduan tersebut akan diteruskan ke dinas terkait.

Dalam hal ini petugas operator akan didampingi oleh petugas dari Dinkominfo, untuk memastikan alur pengaduan masuk ke

dinas atau pejabat yang berwenang. “Untuk pengaduan yang bisa ditangani secara langsung oleh dinas terkait dan tidak membutuhkan koordinasi atau pembahasan lebih lanjut, maka pegaduan bisa ditangani dalam waktu 5 hari kerja, sejak pengaduan masuk. Namun, untuk pengaduan yang penyelesaiaannya membutuhkan koordinasi, maskimal ditangani dalam waktu 14

hari kerja,” terangnya.

Selanjutnya, sebagai bahan evaluasi dalam penanganan aduan akan muncul grafik yang menjelaskan sejauh mana pengaduan sudah ditangani. Grafik tersebut berwarna merah, kuning dan hijau Jika pengaduan selesai ditangani akan menampilkan warna hijau dan jika tidak tertangani akan muncul warna merah.

■ Pungli Parkir Hanya saja, saat menjawab pertanyaan seputar penanganan tarif parkir yang selama bertahuntahun banyak dikeluhkan warga Banyumas dan belum terselesaikan, sekalipun sempat dibentuk tim cyber pungli, Bupati terkesan ragu-ragu.

Bupati mengatakan, masalah

parkir sudah berkarat dan lama, sehingga untuk penyelesaiannya dibutuhkan cara-cara khusus dan harus berhati-hati.

Namun, Husein meyakinkan bahwa semangat lapak duan ini berbeda dengan tim cyber pungli.

Menurutnya, cyber pungli merupakan tim gabungan dan dibentuk atas intruksi pusat. Sehingga saat semangat di atas meredup, maka di bawah juga ikut meredup. Namun, lapak aduan merupakan produk sendiri dan keberlangsungannya bergantung pada diri sendiri.

Untuk memastikan dinas atau pejabat serius dalam menangani pengaduan, Bupati menerapkan sistem potong tunjangan bagi pejabat yang gagal menyelesaikan masalah pengaduan.■ hef-ad

PADAMKAN API: Warga Dusun Gintung, Desa Giripurno, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung berupaya memadamkan api yang membakar rumah, Kamis (11/10).■ Foto: SMN/Raditia Yoni Ariya-ad

Bawaslu Syukuran Kantor Baru PURBALINGGA- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Purbalingga menyelenggarakan doa bersama dan syukuran kantor baru Rabu (10/10) malam. Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Bawaslu Provinsi Jateng Fajar Saka, beserta anggota Anik Solihatun.

Dalam sambutannya Imam Nurhakim, Ketua Bawaslu Purbalingga menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Pemkab Purbalingga yang telah memfasilitasi kantor Bawaslu Purbalingga yang lebih refresentatif dibanding kantor sebelumnya.

“Sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa pada kesempatan ini kami menyelenggarakan kegiatan tasyakuran sekaligus memohon doa semoga Bawaslu Purbalingga dan jajarannya lancar dan sukses dalam melaksanakan tugas-tugas pengawasan demi terselenggaranya Pemilu yang aman, damai, dan sesuai dengan peraturan,” ujarnya.

■ Kinerja Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Fajar Saka, dalam sambutannya memyampaikan selamat dengan telah ditempatinya kantor baru untuk Bawaslu Purbalingga.

“Tentu kita semua berharap semoga dengan kantor baru ini jajaran Bawaslu Purbalingga semakin meningkatkan kinerjanya dalam pelaksanaan tugas-tugas pengawasan dalam mengawal dan mengawasi setiap tahapan Pemilu,” tegasnya.

Fajar juga menekankan agar jajaran Bawaslu Purbalingga terus mengintensifkan komunikasi dan koordinasi baik dengan instansi-instansi terkait maupun dengan Partai Politik dalam rangka melakukan upaya-upaya antisiparif dan preventif terhadap terjadinya dugaan-dugaan pelanggaran Pemilu.

Melalui kegiatan doa dan syukuran kantor baru ini, Bawaslu Purbalingga berkomiten terus meningkatkan profesionalismenya baik dalam pelayanan terhadap masyarakat dan peserta Pemilu maupun intensifikasi koordinasi dengan pihak-pihak terkait kaitannya dengan upaya bersama menghadirkan Pemilu yang tertib hukum, adil, tentunya juga aman dan damai.■ ST-ad

SERAHKAN TUMPENG: Ketua Bawaslu Jateng Fajar Saka menyerahkan tumpeng kepada Ketua Bawaslu Purbalingga Imam Nurhakim saat syukuran menempati kantor baru, Rabu (10/10) malam.■ Foto :Joko Santoso-ad

Empat Rumah Warga Giripurno Terbakar TEMANGGUNG-Bencana kebakaran kembali terjadi di wilayah Kabupaten Temanggung. Kali ini empat rumah milik warga Dusun Gintung RT 07 RW 04, Desa Giripurno, Kecamatan Ngadirejo ludes dilalap si jago merah.

Kendati tidak ada korban jiwa namun kebakaran mengakibatkan kerugian ratusan juta rupiah.

Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung Gito Walngadi mengatakan, rumah yang terbakar adalah milik Turwanto (75), Hasan (42), Pawit (38), dan Daris (37). Kebakaran terjadi sekitar pukul 09.00 saat

rumah dalam keadaan kosong.

“Awal mula api muncul dari rumah Turwanto yang dalam kondisi kosong, karena yang bersangkutan sedang pergi ke sawah, sedangkan anak dan cucunya sedang pergi berwisata ke Yogyakarta. Nah, sekitar pukul 09.00 ada warga melihat kepulan asap pada bagian kanan depan rumah yang merupakan tempat menjahit, dan dalam waktu cepat api terus membesar,”ujarnya Kamis (11/10).

Si Jago merah mengamuk rumah Turwanto hingga menghabiskan seisi rumah berikut bangunannya yang semi permanen.

Tak hanya itu, kencangnya tiupan angin membuat api semakin membesar dan merembet ke rumah tetangganya, yakni milik Hasan (42), Pawit (38), dan Daris (37).

“Api baru dapat dipadamkan setelah dua unit armada pemadam kebakaran datang ke lokasi dan memadamkan bersama warga, dibantu anggota TNI. Diduga api berasal atau akibat adanya korsleting (arus pendek_Red), yang menimbulkan percikan api kemudian mengenai kain bahan jahitan sehingga api cepat membesar,”katanya.

Dari himpunan data yang

diperoleh rumah Turwanto dengan lebar 7x12 meter terbakar habis berikut barang berharga berupa tiga alat jahit dan obras dengan total kerugian ditaksi mencapai Rp 150 juta.

Adapun rumah milik Hasan dengan ukuran 9x3 meter terbakar pada bagian atap gudang dan dapur dengan kerugian Rp 10 juta. Rumah milik Pawit terbakar pada bagian kamar seluas 3x3 meter dengan kerugian RP 6 juta dan rumah Daris terbakar pada bagian atap dapur ukuran bangunan 4x3 meter dengan kerugian ditaksir mencapai Rp 5 juta.■ SMN/K41-ad

Tim Golden Mermaid Purworejo Juarai JIBB PURWOREJO - Tim Golden Mermaid yang terdiri dari anak-anak muda Kabupaten Purworejo berhasil meraih prestasi membanggakan. Yakni menyabet juara dalam lomba makeup fantasy pada ajang Jogja International Batik Biennalle (JIBB) 2018 di Yogyakarta.

Tim terdiri dari personel utama Zahra Zethiara (21) yang mengerjakan makeup, Daimatus Sa’adah (31) sebagai fashion designer, dan Reni Puspita (19) sebagai model. Dalam ajang JIBB yang digelar pada akhir pekan lalu, mereka menampilkan karya sesuai tema tentang biota laut.

Karya istimewa mereka tampilkan dalam event dua tahunan, yakni karakter Golden Mermaid atau Putri Duyung Emas.

Hasilnya, mereka berhasil menyabet juara dan mengalahkan para peserta lain dari berbagai daerah.

“Sebelumnya kami tidak menyangka akan bisa meraih juara pertama,” ungkap Zahra, Kamis (11/10).

Zahra mengungkapkan, peni-

laian juri dalam ajang itu meliputi beberapa aspek. Mulai dari yang utama makeup, kemudian juga penilaian secara keseluruhan meliputi sanggul, kostum, dan model.

“Untuk makeup-nya, di bagian mata terlihat sulit, tapi saya mengerjakannya lebih cepat, dari waktu (yang disediakan) 60 menit cuma 30 menit selesai,” imbuh alumni SMK 3 Purworejo ini.

Mengenai konsep yang ditampilkan yakni karakter Golden Mermaid, Daimatus Sa’adah mengungkapkan, sengaja memilih konsep warna emas agar terlihat lebih elegan dan berbeda. Jika biasanya warna Mermaid atau Putri Duyung cenderung ditampilkan dengan dominasi warna biru sesuai dengan warna laut, Ima sapaan Daimatus, lebih memilih warna emas.

Dalam menciptakan desain hingga pembuatan kostum Golden Mermaid ini, Ima memperhatikan hingga hal-hal detail.

Seperti menciptakan bentuk

bersisik pada bagian rok dengan bahan khusus, serta menambahkan bentuk terumbu karang menjadi serupa sayap yang dikenakan sang model.

Ima juga menciptakan tongkat bagi sang model yang dibagian

kepala tongkatnya berbentuk seperti mahkota dan bisa mengeluarkan gelembung-gelembung udara. Bagian kepala tongkat ini juga dihiasi dengan bintang laut kering dan aneka ornamen khas laut.■ SMN/H87-ad

GOLDEN MERMAID : Zahra (kanan), Ima (kiri), dan Reni (tengah) menampilkan karya karakter Golden Mermaid dan berhasil menyabet juara dalam ajang makeup fantasy JIBB 2018 di Yogyakarta, baru-baru ini.■ Foto: SMN/Panuju Triangga-ad

13

PANTURA TIMUR

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

■ Terkait Dugaan Pelanggaran Kampanye

Bawaslu Panggil Pimpinan Perindo DEMAK - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) memanggil pimpinan Partai Perindro Demak terkait dugaan pelanggaran kampanye.

Menyusul temuan tim pengawas tentang keikutsertaan anak di bawah umur, pada kegiatan deklarasi tim kampanye daerah paslon capres cawapres nomor urut 01, di halaman Ponpes Al Islah, Minggu (7/10).

Ketua Bawaslu Kabupaten Demak Khoirul Saleh SSos MH

menjelaskan, pihaknya telah menemukan kegiatan

kampanye yang diduga melanggar aturan. Yakni mengajak serta anak di bawah umur yang notabene belum memiliki hak pilih pada kegiatan kampanye.

“Kami mendapati simpatisan Partai Perindo mengajak serta anak-anak pada kegiayan deklarasi tim kampanye daerah di Ponpes Al Islah Jalan Sempal Wadak Kelurahan Bintoro.

Bahkan tak hanya mengajak serta, si anak juga dikenakan busana beratribut partai,”

ujarnya, Kamis (11/10).

Langgar UU Lebih lanjut komisioner Bawaslu Ilin Nuha SH MH memambahkan, tindakan tersebut jelas melanggar UU Nomor 7/2017 tentang Pemilu pasal 280 ayat (2) huruf (k).

Yakni pelaksana dan atau tim kampanye dalam kegiatan kampanye pemilu dilarang mengikutsertakan warga negara Indonesia yang tidak punya hak pilih.

“Sehubungan itu sanksi bagi

yang melanggarnya, sesuai pasal 493 UU Nomor 7 / 2017 tentang pemilu adalah pidana kurungan paling lama satu tahun dan denda paling banyak Rp 12 juta,” terangnya.

Karena itu Suharno selaku Ketua DPC Partai Perindo Demak telah diminta keterangannya. Pun sang ibu dari anak yang diduga diajak serta dalam kegiatan kampanye.

Disebutkan pula, menjelang pelaksanaan kegiatan masa

Ribuan Jamaah Padati Pengajian HUT TNI DEMAK- Puluhan ribu jamaah memadati pengajian umum yang diselenggarakan Kodim 0716/Demak dalam rangka memeringati HUT Ke-73 TNI, Rabu (10/10) petang. KH Habib Lutfi turut menjadi magnet kehadiran umat muslim Kota Kota Wali di Alun-alun Simpang Enam, di samping tentunya kecintaan mereka pada TNI. Pengajian yang dibuka dengan tarian sufi cukup memesona itu dihadiri sejumlah pejabat, baik dari lingkungan Korem, Polres, juga pemerintah daerah. Tampak di antaranya Danrem 073/Makutarama Kolonel Arm Moh Erwansjah, Danyon Arhanudse 15 Mayor Arh Moh Ufiz, Kapolres AKBP Maesa Soegriwo, juga Bupati HM Natsir.

Di samping sejumlah ulama sepuh dan tokoh masyarakat.

KH Habib Lutfi yang hadir menjelang tengah malam itu dalam mauidloh hasanahnya menyampaikan, HUT TNI diperi ngati dimaksudkan agar bangsa Indonesia saling memiliki. Partai boleh banyak, tapi Indonesia cuma satu. Bendera boleh banyak, tapi merah putih hanya satu.

“Saya melihat antusias warga Demak yang hadir pada pengajian malam ini luar biasa. Artinya war ga Demak sangat mencintai TNI,” kata ulama asal Pekalongan itu.

Disebutkan pula, TNI Polri adalah tetesan darah daging anak bangsa. Maka barang siapa menyakiti TNI Polri berarti mereka sama juga menyakiti orangtuanya.

“Karenanya pula mari jaga wibawa TNI Polri, dan jangan

CERAMAH : KH Habib Lutfi bi Ali Yahya saat menyampaikan mauidloh hasanah tentang semangat bela dan cinta tanah air pada pengajian akbar gelaran Kodim 0716/Demak sebagai rangkaian HUT ke-73 TNI. ■ Foto : ist/sari jati sekali-sekali mengotak-atiknya,” imbuh Habib Lutfi.

Lebih lanjut disampaikan, tidak masalah orang berpolitik atau netral. Tidak masalah pula masyarakat memilih A, B, atau C. Yeng terpenting bagi Habib Lutfi adalah komitmen menjaga tetap tegaknya NKRI. “Maka itu saya terima kasih kepada Dandim 0716/Demak Letkol Inf Abi Kusnianto, hingga bisa terselenggaranya pengajian akbar ini. Sebab lewat media

pengajian, tak hanya membaur masyarakat, TNI dan Polri bersinergi dan sali g dukung, termasuk dengan kalangan ulama,” kata Habib Lutfi.

Sementara di sisi lain, Danrem Kolonel Arm Moh Erwansjah menuturkan, pengajian akbar tersebut selaras dengan tema HUT Ke-73 TNI yakni ‘Profesionalisme TNI untuk rakyat. Bersama umat menjaga NKRI dalam kebhinekaan’.

“Maka bersamaan momen

Temukan Fosil Purba Menjadi Hal Biasa

■ Desa Wisata Baru setelah adanya semangat membangun desa wisata, tidak saja history kerajaan namun sejarah prasejarah mampu menjadi daya tarik bagi warga. “Sejak ada campur tangan pemerintah Kabupaten bahkan karena

pernah dikunjungi Gubenur Jateng Ganjar Pranowo makin memgangkat nama Banjarejo. Bahkan, mayoritas warga tidak saja mengandalkan pendapatan permusim panen tapi sekarang bisa mendapat pemasukan per pekan,” tambahnya.

Terkait pendapatan, menurut Kades Banjarejo, Ahmad Taufik, setiap pekan ribuan pengunjung menyam bangi desa yang telah berhasil mengubah ‘sampah’ tulang menjadi pajangan

dengan nilai sejarah tinggi.

“Warga ada yang jual tiket. Ada yang jadi parkir dan ada yang jualan sekedar minuman atau makanan ringan. Jadi warga banyak yang telah menikmati manfaatnya paska desa ditetepkan menjadi desa wisata,” katanya.

Tidak berhenti dan berpu as diri setelah mendapatkan status istimewa sebagai desa wisata. Namun, langkah optimalisasi desa wisata juga dilakukan. “Pembangunan

ADALKAN JERAMI : Sampah sisa panen padi, dimanfaatkan petani sekaligus pelaku wisata Desa Wisata Banjarejo untuk pertunjukan berskala nasional. ■ Foto : Felek Wahyu

Karyono Kades Antarwaktu Desa Pasir DEMAK- Sempat terjadi kekosongan pascameninggal nya Kanandi, jabatan Kades Pasir Kecamatan Mijen akhirnya terisi, Kamis (11/10). Karyono, pensiunan Kepala MTs Pasir, secara resmi dilantik Bupati HM Nat sir. Setelah terpilih pada pilkades khusus antar waktu pada 30 Agustus, yang diikuti perwakilan unsur masyarakat.

Kepala Bagian Pemerintahan Setda Demak H Edy Suntoro SE menjelaskan, sesuai Perda Nomor 2/2017 tentang kepala desa, ketika terjadi kekosongan (pejabat) kepala desa dan sisa masa jabatan lebih dari setahun, maka pengisian melalui proses pilkades khusus antar waktu.

“Bedanya dengan pilkades reguler yang diikuti semua warga yang telah memiliki hak pilih, pada pilkades khusus antar waktu hanya diikuti perwakilan unsur masyarakat. Meliputi ketua RT, RW, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh wanita, termasuk pula perwakilan kelompok warga pra sejahtera,” terangnya.

Disebutkan pula, Kasnandi meninggal dunia hanya selang setengah tahun setelah resmi dilantik sebagai kades. Setelah itu musyawarah desa sepakat menunjuk anak Kanandi sebagai pengganti. Namun pihak keluarga tidak mengijinkan, sehingga desa menggelar pilkades khusus antar waktu sebagaimana amanat Perda Nomor 2/2017.

“Karena kades antar wakru maka masa jabatan Karyono mulai 2018-2022, melanjutkan sisa jabatan Kanandi,” imbuh Edy Suntoro, didampingi Kasub bag Bina Pemdes Edi Purwanto SH MH. ■ ssi-Tj

pengajian ini, kami mohon doa restu semoga TNI dalam melaksanakan tugas tetap konsisten. Sebab tugas TNI hanya untuk bangsa dan negara,” kata danrem, di dampinhi Dandim Letkol Inf Abi Kusnianto.

Diharapkan keguyuban TNI, Polri, Pemerintah, masyarakat juga ulama tidak hanya terjalin pada malam pengajian tereebut saja, namun berlanjut ke kegiatan dinas lainnya. ■ ssi-Tj

■ Desa Tandus Banjarejo Menjadi Andalan Wisata GROBOGAN- Menemukan tulang berserakan di ladang, bagi warga Banjarejo, Kabupaten Grobogan bukan hal aneh. Begitu juga ketika kita mencangkul dan cangkul menjadi gowang atau tumpul lantaran mengenai batu padas atau bahkan tulang, juga bukan hal yang mengejutkan bagi warga di sisi timur Kabupaten Grobogan.

Bahkan, tidak jarang tulang yang mengenai cangkul dianggap gangguan sehingga hanya dilempar di tepi pematang.

Bukan karena ketidaktahuan apa yang ditemukan.

Namun kebiasaan melempar tulang-tulang ke tepi pematang menjadi hal biasa yang dilakukan warga di desa tandus Banjarejo secara turun temurun.

“Bukan puluhan, namun kebiasaan itu telah dilakukan sejak ratusan tahun lalu oleh warga di Desa Medang Kamu lan,” kata Pujiyanto, pegiat wisata Kabupaten Grobogan.

Di desa yang dikenal tempat beradanya kerajaan yang dipimpin Raja Dewata Cengkar itu, temuan fosil purba menjadi hal yang biasa.

“Di ladang bisa saja ditemukan tulang. Di tepi jalan bahkan di pekarangan banyak temuan tapi hanya dilempar ke tepi ladang. Jika ada barang seperti uang kuno pun dijual dengan harga mu rah. Padahal selain peningga lan kerajaam Medang Kamu lan, Banjarejo juga banyak temuan jaman prasejarah. Ada tanduk kerbau besar,” katanya menambahkan.

kampanye, parpol, KPU dan Bawaslu sudah melakukan rapat bersama, terkait aturan main kampanye. Saat itu Bawaslu menekankan hal - hal yang bisa dilakukan atau dilarang pada saat kegiatan kampanye. Semua parpol disebutkan telah memahami.

Sebab mereka juga diyakini memiliki dan telah membaca substansi-substansi penting tentang pemilu berikut taha pan dan aturan mainnya. ■ ssi-Tj

musium setingkat Sangiran Sragen menjadi impian untuk mengubah ikon desa pertanian menjadi desa wisata di desa kami yang kering keronta saat kemarau,” tambahnya.

“Menampung ide kreatif pemuda. Akan digelar Festival Jerami Banjarejo 2018. Selain itu, festival ini diselenggara kan bertepatan dengan hari jadi Desa wisata Banjarejo ke2. Kenapa jerami. Tentu tidak lepas kondisi pendapatan war ga yang berasal dari pertanian terutama padi. Jadi semangat membangun dewata tidak lantas menghilangkan pertami an sebagai penyangga tidak

saja Grobogan tapi juga jateng,” tambahnya.

Kabid Pariwisata Dispo rabudpar Grobogan, Heri Suhartanto menyambut baik dilaksanakannya Festival Jerami. Tidak saja lokal Gro bogan, diharapkan kegiatan yang bari digelar di Grobo gan bosa menjual Grobogan ditimgkat nasional.

“Kegiatan ini mengubah jerami dari sampah menjadi daya tarik wisatawan. Tidak saja tiket namun warga makin menikmati pendapatan dari berjualan selama kegiatan digelar,” tambahnya. ■ lek-Tj

PASANG LENCANA : Bupati HM Natsir saat memasang lencana , tanda secara resmi Karyono menjabat sebagai Kepala Desa Antar Waktu Pasir Mijen. Foto : sari jati-Tj

PANTURA BARAT

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

Status Hukum Tiga Cagar Budaya Diperkuat PEMALANG - Tiga cagar budaya berupa bangunan dan benda cagar budaya yang ada di Kabupaten Pemalang yakni Dalem Notonegoro, Situs Plawangan dan Watu Lumpang saat ini sedang diupayakan statusnya melalui penatapan hukum. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Arifin melalui Kepala Bidang Kebudayaan Tandiono saat membuka Sosialisasi Pengelolaan Kekayaan Budaya Lokal di hotel The Winner, Kamis (11/10).

Cagar budaya sudah diatur pemerintah dalam Undang Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya, dimana dalam aturan tersebut dikatakan bahwa program pelestarian cagar budaya untuk melestarikan warisan budaya bangsa dan umat manusia.

Selain itu untuk meningkatkan harkat dan martabat bangsa, memperkuat kepribadian dan meningkatkan kesejahteraan rakyat serta mempromosikan warisan budaya ke dunai Internasional.

Penguatan hukum yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Pemalang, menurut Tandiono, sejalan dengan upaya pelestarian yang ke depannya

harus berdampak pada pening katan kesadaran masyarakat akan pentingnya keberadaan cagar budaya, karena nantinya yang akan berperan aktif adalah masyarakat itu sendiri. Pemerin tah hanya memfasilitasi, menga yomi dan mengawasi agar sesuai ketentuan yang berlaku.

■ Sarana Pembelajaran “Pelestarian kawasan cagar budaya berbasis masyarakat menjadi salah satu wahana untuk meningkatkan apresiasi dan motivasi masyarakat untuk melestarikan cagar budaya dan memanfaatkannya sebagai sarana pembelajaran dan rekreasi,”tandasnya.

Di Kabupaten Pemalang telah

ada 92 cagar budaya baik berupa benda, bangunan, situs, struktur maupun kawasan.

Langkah lain dalam pelestarian cagar budaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Pemalang adalah membeli rumah Bupati Pemalang Raden Aryo Notonegoro yang diharapkan ke depannya Pemalang akan memiliki contoh utuh tentang perkembangan kota dan pelestarian cagar budaya bagi generasi muda.

Gencarnya pelestarian cagar budaya yang dilakukan Pemalang membuatnya masuk dalam 10 besar kabupaten/kota yang berhasil menyusun dokumen pokok pikiran kebudayaan daerah.

Sementara Panitia Kegiatan Winahyu Dwi Anggono menjelaskan, pengelolaan kekayaan lokal daerah dimasyarakatkan untuk tujuan mewujudkan bangsa yang berbudaya melalui pelestarian keragaman cagar budaya dan keragaman kebudayaan daerah.

Keberagaman tersebut sebagai identitas bangsa untuk menunjukkan kebudayaan nasional Indonesia. Kegiatan akan memotivasi dunia pendidikan untuk berperan serta mengenalkan dan melestarikan

SOSIALISASI - Sosialisasi Pengelolaan Kekayaan Budaya Lokal yang diselenggarakan Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang. ■ Foto : Probo Wirasto-ad cagar budaya dan meningkatkan kepedulian masyarakat umum terhadap pelestarian cagar budaya.

Sedangkan narasumber yang hadir dalam kegiatan di sana

Penjaga Garasi Mobil Diperiksa Polisi PEKALONGAN-Guna mengungkap asal api yang memicu kebakaran di sebuah garasi persewaan mobil di Jalan KH Mas Mansyur Kota Pekalongan, kini polisi terus melakukan pemanggilan beberapa saksi, Rabu (10/10).

Di antaranya penjaga garasi mobil. Sementara pemilik garasi persewaan belum dimintai keterangan. Meski tidak ada korban jiwa, namun akibat musibah itu korban menderita kerugian mencapai miliar rupiah.

Kapolres Pekalongan Kota

AKBP Ferry Sandi Sitepu, menuturkan, sejauh ini belum bisa memastikan titik api kebakaran berasal dari mana.

Mengingat pihaknya kini masih terus memintai keterangan eberapa saksi yang diduga mengetahui musibah itu. Kebakaran tersebut, meluluhlantakan, delapan unit mobil dan empat sepeda motor serta dua buah truk.

Semua kenderaan tersebut milik penyewa garasi tersebut.

“Tunggu saja,”katanya.

Seperti diberitakan, musibah kebakaran tersebut

sempat membuat panik warga setempat. Mengingat lokasi sangat dekat dengan pemukiman meski tidak tepat berada di tepi jalan raya, namun hanya sedikit masuk gang beberapa meter saja.

Akibatnya, warga yang panik sempat bersipa-siap melakukan pengamanan barang berharha. Namun setelah hampir satu jam, empat pemdam mobil kebakaran mampu melokalisir api. Meski begitu, seluruh bangunan garasi ludes dan tinggal tersisa puing-puing.

Penjaga garasi Usup, sebelumnya pada wartawan menuturkan, jika ia melihat ada api yang datang dari dekat truk yang sedang diparkir.

Namun begitu, ia mengaku tidak memperhatikan secara benar hal itu, lantaran keburu panik. Kemudian mengadukan kasus itu kepada pemilik dan langsung menelepon pemadam kebakaran. Dalam waktu singakt api mampu meluluhlantakan jejeran mobil yang sedang diparkir, lantaran angin sangat besar serta cuaca sangta panas. ■ K-28-ad

Program Kota Santri Mengaji Segera Diluncurkan KAJEN - Program Kota Santri Mengaji akan segera dilaunching bertepatan dengan Hari Santri pada 22 Oktober 2018 di Desa Proto, Kecamatan Kedungwuni.

Selain itu, Desa Proto akan dijadikan sebagai Kampung

Alquran, karena di desa itu warganya banyak yang hafiz (hafal) Alquran.

“Ini adalah salah satu ikhtiar kita dalam mengantarkan Kabupaten Pekalongan menuju kabupaten yang ‘baldatun

HAUL: Bupati Pekalongan Asip Kholbihi saat Haul Habib Abu Bakar bin Toha di Desa Kayugeritan, Kecamatan Karanganyar. ■ Foto: Hadi Waluyo-ad

toyyibatun warobbun ghofur’,“ ungkap Bupati Pekalongan Asip Kholbihi pada acara Haul Maulana Habib Abu Bakar bin Toha di Desa Kayugeritan, Kecamatan Karanganyar, Rabu (10/10).

Disampaikannya, berdasarkan beberapa survei, di Indonesia pada umumnya saat ini prosentase seseorang menonton televisi lebih besar dari membaca Alquran. “Oleh karenanya atas masukan beberapa ulama, saya untuk membuat program yang mengajak warga Kabupaten Pekalongan untuk mengaji agar masyarakat tidak terlena dengan hiburan,” terangnya.

■ Shalat Maghrib Gerakan ayo mengaji ini adalah mengaji Alquran pada setiap selepas shalat Maghrib hingga Isya. ”Semua warga setelah Maghrib akan mematikan Tv, intenet atau hp diisi dengan mengkaji dan mengaji Alquran,”

katanya.

Dengan gerakan mengaji bersama seluruh warga tersebut, diharapkan akan membawa keberkahan sehingga berbagai progam pemerintah dalam usaha mewujudkan masyrakat yang adil makmur dan sejahtera akan segera terwujud.

Acara Haul Maulana Habib Abu Bakar Bin Toha ini sendiri untuk mengingatkan kembali jasa-jasanya dalam penyebaran agama Islam di Kabupaten Pekalongan. Habib Abu Bakar bersama Ki Cempaluk, seorang tokoh di Kabupaten Pekalongan, dengan bersama-sama mendirikan dan mendidik umat agar menjadi orang yang benar dan mencintai Tanah Air. “Oleh karenanya, kita sebagai penerus hendaknya kita menghormati beliau dengan melakukan ziarah dan mengadakan kegiatan pengajian,” terangnya. ■ haw-ad

Dialog Antarumat Beragama Ciptakan Pemilu Damai PEKALONGAN- Tokoh lintas agama Islam, Kristen, Katolik, Hidup dan Budha beserta masya rakat serta lainnya mengikuti kegiatan Dialog Membangun Kerukunan Umat Beragama di Gedung PKK Kota Pekalongan, Kamis (11/10). Acara yang dimotori Kesbanglinmas bertuju an untuk menciptakan Pemilu Damai Tahun 2019. Tampil

sebagai pembicara Drs H Ahmad Marzuqi yang membahas Toleransi Merupakan Kenisca yaan, Hasan Bisri terkait Keruku nan Antar Umat Beragama, dan Suranto menyangkut Hidup Rukun menjadi NKRI. Walikota Pekalongan, HM Saelany Mahfudz menuturkan, ia sangat mengapresiasi acara itu, lantaran dialog sangat

diperlukan untuk mengajak para tokoh agar memberi pencerahan pada warganya.

Menjelang pemilu tahun 2019 mendatang, diakuinya, tidak me nutup kemungkinan akan terjadi gesekan-gesekan, mengingat Kota Pekalongan penduduknya sangat padat, sehingga perlunya dari dini diantisipasi dengan berbagai cara. Salah satu caranya

DIALOG: Lintas agama melakukan dialog bertujuan untuk mewujudkan pemilu damai. ■ Foto/Janti artati-ad

dengan melakukan dialog antar lintas agama serta Terkait. Jika pun terjadi mampu diantisipasi dengan tepat dan benar.

■ Mawas Diri Ditambahkan walikota, sebenarnya sifat gotong royong dari berbagai etnis di Kota Pekalongan sudah terjadi sudah sejak lama. Contohnya, untuk pembuatan batik kerjasama koperasi dari berbagai etnis juga ada buktinya.

Meski begitu, ia meminta un tuk selalu mawas diri karena pada era globalisasi ini persebar an informasi yang cepat melalui teknologi membuat berbagai argumen berdatangan. ”Hal ini harus mampu difilter jika tidak akan berdampak buruk,”katanya.

Sementara itu Kepala Kesbang pol Kota Pekalongan, Bambang Sumitro mengatakan acara ter sebut sengaja digelar untuk dapat menciptakan kedamaian antar umat beragam. Diakuinya, saat ini masyarakat Kota Pekalongan masih kondusif. Walaupun begi tu, kebersamaan harus tetap dite kankan, apalagi dalam tahun politik.

Pihaknya berharap pelaksa naan Pemilu 2019 baik pilpres atau pileg berjalan lancar dan kondusif. ■ K-28-ad

antara lain Kepala Seksi Cagar Budaya dan Permusiuman Bidang Pembinaan Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng, Istiarti, Kepala Pokja

Pemeliharaan Balai Pelestari Cagar Budaya (BPCB) Jateng Asmaradewi dan Dosen Unnes Semarang Uti saraswati, yang mengusulkan dibentuknya tim cagar budaya. ■ Obo-ad

Direhab, Jembatan Gantung Berbahaya KAJEN - Kondisi jembatan gantung sepanjang 83 meter dengan lebar 1,2 meter yang menghubungkan Desa Randumuktiwaren, Kecamatan Bojong dengan Desa Purworejo, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, direhab oleh prajurit TNI Kodim 0710 Pekalongan dan PT Telkom. Pasalnya, kondisi jembatan gantung ini sudah sangat membahayakan.

Dandim 0710 Pekalongan Letkol Inf Muhammad Ridha melakukan pengecekan terhadap pengerjaan jembatan gantung antarkecamatan tersebut, Kamis (11/10). Rehab jembatan gantung dengan panjang 83 meter dan lebar 1,2 meter ini ditargetkan selesai dalam tiga pekan ke depan.

“Kita adakan pengecekan dengan maksud untuk memastikan pengerjaan rehap jembatan ini sesuai spek dan target, dan ini memasuki hari ke-7. Pengerjaan sudah berjalan 60 persen, dan diharapkan tiga pekan mendatang jembatan ini sudah rampung dan bisa digunakan oleh masyarakat,” ungkap Dandim.

Alat Transportasi Diharapkan, dengan selesainya rehab jembatan gantung tersebut nantinya bisa digunakan oleh masyarakat, terutama untuk arus transportasi dalam mengangkut hasil panen dan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Saya berharap, setelah jembatan ini jadi bisa digunakan sebaik-baiknya oleh masyarakat sebagai sarana arus transportasi dan bisa meningkatkan perekonomian serta kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Seperti diberitakan, tiga jembatan gantung di Kabupaten Pekalongan kondisinya sudah sangat memprihatinkan, sehingga membahayakan jika dilalui masyarakat. Ketiga jembatan gantung itu masing-masing, jembatan gantung penghubung Dusun Sembungjambu dengan Dusun Sembunggrecek, Desa Sembungjambu, dengan panjang 65 meter dan lebar 1,5 meter, jembatan gantung penghubung Desa Randumuktiwaren, Kecamatan Bojong dengan Desa Purworejo, Kecamatan Sragi dengan panjang 83 meter dan lebar 1,2 meter, dan jembatan gantung penghubung Dukuh Babadan Sanak dengan Dukuh Cokrah, Desa Mulyorejo, Kecamatan Tirto. ■ haw-ad

JEMBATAN GANTUNG: Dandim 0710 Pekalongan Letkol Inf Muhammad Ridha meninjau rehab jembatan gantung Randumuktiwaren-Purworejo, kemarin. ■ Foto: Hadi Waluyo-ad

60 Penyandang Buta Huruf Belajar Membaca PEKALONGAN-Sebanyak 160 orang penyandang buta aksar di Kota Pekalongan, 60 di antaranya mulai mulai dilatih pendidikan membaca tahun ini. Mereka terbagai di tujuh desa dengan jumlah pembimbing sebanyak 12 guru. Terbatasnya jumlah warga yang dilatih, terkait anggaran yang terbatas. Padahal tahun 2019 mendatang, Kota Pekalongan mentargetkan sebagai kota yang bebas buta aksara.

Kasi Pnf Dindik Kota Pekalongan Rokhim, Kamis (11/10), menuturkan, Pemerintah Kota Pekalongan memang saat ini sedang menggarap serius untuk menuntaskan buta aksara.

Sejak program terakhir 2012, program penuntasan buta aksara kembali di bangkitkan. Lantaran terbatasnya anggaran, tahun ini baru dilakukan kepada 60 warga buta huruf, sedangkan sisanya sebanyak 100 orang akan dilakukan pengajaran pada tahun depan.

“Tahun 2019 di sini akan bebas buta aksara,”katanya.

Diakuinya, sebenarnya mereka yang mengikuti ini ada uang saku setiap berangkat. Tapi ditutupi diawal untuk melihat tingkat keseriusan para peserta. “Dan ternyata mereka serius mengikuti program ini, dengan wakrtu yang ditentukan mereka sendiri,”katanya.

Dilihat usinya, rata-rata yang mengikutinya tidak muda karena berusia di atas 50 tahun. Namun da yang 17 tahun, namun ia mempunyai kebutuhan khusus. ■ K-28-ad

Luis Milla Senang

Jumat Kliwon,12 Oktober 2018

15

KEMENANGAN besar yang diraih Timnas Indonesia atas Myanmar dalam laga uji tanding jelang Piala AFF 2018 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Rabu (10/10), mendapat sambutan positif dari Luis Milla.Kegembiraan Milla dituturkan Bayu Eka Sari Teguh yang selama hampir dua tahun belakangan berperan sebagai penerjemah pelatih asal Spanyol tersebut.

Bayu mengatakan pelatih yang pernah mempersembahkan gelar Piala Eropa bagi timnas Spanyol U-21 itu selalu mengikuti perkembangan Zulfiandi dan kawan-kawan.

Milla senang dan bangga, itu hasil kerja keras selama satu setengah tahun kepelatihannya.■ Yn-Am Foto : gilabola.com

■ Central Java Adventure Offroad 6

Offroad Nasional Kembali Digelar SEMARANG - Event yang menjadi salah satu ikon offroad di Jawa Tengah dan berskala nasional kembali akan digelar tanggal 16-18 november 2018 mengambil rute Semarang-Kendal-Batang (Alas Roban).

Event ini digagas oleh Semarang Jip Comunity(SJCO), Candi 4X4 Adventure Offroad Semarang, IOF Pengda Jateng , IMI jateng, serta Pemkot Semarang, Pemkab Kendal, dan Pemkab Batang. Kegiatan offroad tahunan kali ini mengambil tema “Central Java Advanture Offroad 6 Journey to Alas Roban”.

“Event ini Menjadikan salah satu event yang di tunggutunggu oleh offroader di tanah air dikarenakan tahun yang lalu sempat di tiadakan. Dan seri tahun ini kembali digelar. Untuk rute pihak panitia akan memberikan Rute yang baru di kawasan Alas Roban yang terkenal dengan perbukitan di kawasan Jalur Pantura serta hutan

yang lebat. Sedangkan kontur tanah yang terdapat di kawasan tersebut sangat liat apalagi pada saat event sudah memasuki musim hujan”,” ujarnya Mas Prie selaku pihak panitia.

Untuk peserta pihak panitia menyediakan kouta sebanyak 50 tim peserta offroad. Karena antusiasme offroader tanah air ini sangat meningkat dari tahun ke tahun pihak panitia juga menyediakan berbagai doorprize dan sejumlah hiburan di lokasi tersebut.

“Peserta yang telah mendaftar akan mendapatkan nomor peserta, T-shirt, serta asuransi peserta . Diharapkan

peserta offroad tetap mematuhi rambu lalu-lintas dan tetap menjaga kelestarian dan kebersihan pada saat kegiatan berlangsung . Untuk syarat kendaraan dan perlengkapan offroad harus sesuai dengan regulasi IOF,” tandas Arex selaku panitia.

Pendaftaran dibuka sudah mulai 20 september sampai dengan 20 oktober 2018. Atau bisa juga mengubungi pihak panitia melalui Mas Prie (081 229 127 96), Mas Arex (081 234 468 411). Untuk Rekening Pendaftaran melauil Bank BCA 08 00 474 566 atas nama Ahmad Arie Budianto.■ jie-Yn

SURVEI TREK : Panitia Central Java Offroad 6 dan beberapa offroader Semarang mencoba trek yang akan dilalui peserta. ■ Foto : dok

■ Golf Porprov Jateng Dijamin Fair

PGI Siapkan Wasit PB SEMARANG - Sebanyak 70 pegolf dari 13 kabupaten/kota akan bersaing pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng XV 2018 di Gombel Golf Semarang, 15-19 Oktober nanti.

Mereka terdiri atas 50 pegolf putra dan 20 putri. Para pegolf akan turun di enam nomor yakni perseorangan putra, beregu putra, foursome putra, perorangan putri, beregu putri, dan foursome putri.

Sekretaris Umum Pengprov Persatuan Golf Indonesia (PGI) Jateng Mulyono Hadipranoto mengungkapkan, cabang golf siap digelar. Semua persiapan telah dilakukan. Cabang golf, digulirkan sebelum pembukaan Porprov yang dipusatkan di Surakarta. Porprov nanti ada beberapa daerah yang

menerjunkan pegolf muda. Hal ini sangat diapresiasi pihaknya sebagai bentuk pembinaan. ‘’Memang masih ada muka lama yang akan tampil di Porprov. Ini menunjukkan peta pembinaan golf di Jateng semakin bagus. Daerah mulai berani menerjunkan atlet mudanya. Ini sangat baik untuk pembinaan pegolf ke depannya.

Kami pun diuntungkan karena semakin mudah mendapatkan atlet,’’ kata Mulyono di Semarang, Kamis (11/10).

■ Jaga Sportivitas Untuk menjaga sportivitas, pihaknya akan menerapkan sistem baru pada Porprov kali ini. Selain menyiapkan tenaga wasit dari Pengurus Besar (PB) PGI, upaya lain adalah

penugasan caddy akan diundi saat perlombaan. Sehingga peserta tak bisa menentukan caddy sendiri. ‘’Porprov dijamin fair. Untuk peta persaingan, akan lebih ketat. Ada empat daerah berkekuatan penuh yakni Kota Semarang, Kudus, Kota Surakarta, dan Klaten. Selain itu Magelang dan Cilacap tak bisa diremehkan. Kekuatan golf di Jateng semakin merata,’’ tutur Mulyono.

Porprov ini, lanjutnya, bukanlan tolok ukur utama untuk menentukan pegolf yang akan dipersiapkan untuk PON XX Papua 2020 nanti. Pihaknya akan masih menggelar seleksi untuk PON mendatang. PGI Jateng akan membuat data base pegolf dari Porprov Jateng.

Foto : Ajie

Mulyono Hadipranoto ‘’Kami tetap memantau perkembangan mereka.

Bagaimana hasil yang dicapai atlet dalam kejuaraan baik level Jateng dan nasional. Itu pun akan diseleksi lagi. PGI Jateng ingin medapatkan atlet terbaik,’’ imbuhnya.■ Jie-Yn

Taekwondo Unissula Raih Lima Medali SEMARANG- Tim Taekwondo Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, berhasil meraih lima medali pada kompetisi taekwondo UPGRIS Championship II se Jateng yang dihelat baru-baru ini.

Mereka adalah Muhar Ardiansyah memperoleh (medali emas), Devis Aji Pratama (perak), Siti Hana Salsabila (perak), Zulfah Rahmawati Putri (perak) dan Wuri Widyasti (perunggu).

Atas prestasi tersebut mereka mendapat piagam dan medali dari panitia. Sementara dari internal kampus Unissula akan memperoleh beasiswa pendidikan.

Ardiansyah mengatakan, mendapatkan medali emas adalah pengalaman pertama kalinya dalam berbagai kompetisi yang pernah dilaluinya. “Ini merupakan pengalaman pertama kali ,’’ ungkap mahasiswa Fakultas Teknologi Industri (FTI) tersebut.

Saat ini olahraga taekwondo di Unissula semakin berkembang dan memiliki anggota sekitar 70 mahasiswa. Mereka rutin melakukan latihan secara berkala sehingga siap mengikuti berbagai kompetisi baik dilevel regional maupun nasional.

Wakil Rektor III Muhammad Qomaruddin ST MSc PhD menyatakan Unissula selalu mendukung para mahasiswanya untuk meraih prestasi

setinggi mungkin baik di bidang olahraga, penelitian dan penalaran serta aktifitas positif lainnya. ■ skh-Yn

TIM TAEKWONDO : Wakil Rektor III Unissula Semarang, Muhammad Qomaruddin bersama tim taekwondo peraih lima medali. ■ Foto: dok

16

Jumat Kliwon, 12 Oktober 2018

Insan Nurhaida Cedera Retak Tulang Leher JAKARTA - Kecelakaan menimpa seorang atlet para para games asal Indonesia, Insan Nurhaida. Hurhaida mengalami retak tulang leher usai jatuh saat mengikuti pertandingan nomor 100 meter putri kategori T36 Asian Para Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Rabu (10/10).

Insan terjatuh di lintasan ketika menjalani pertandingan pada Rabu pagi. Ibu Insan, N Mis’ati, seperti dilansir cnnindonesia.com mengatakan kemungkinan anaknya hilang

keseimbangan saat sedang berlari dengan posisi tubuh yang sedikit membungkuk sehingga terjatuh.

Insan sempat berada di urutan ketiga sebelum terjatuh dan wajahnya membentur lintasan berbahan gravel. Akibatnya tulang leher Insan retak dan mengalami luka-luka di bagian bahu serta pipi kanan.

Mis’ati menyaksikan langsung anaknya terjatuh dari bangku tribune penonton bersama beberapa anggota keluarga lainnya. Karena tidak boleh masuk ke arena lintasan,

ia dan keluarga langsung turun menuju ruang medis.

Insan Nurhaida menjalani perawatan di Rumah Sakit Mintohardjo.Insan Nurhaida menjalani perawatan di Rumah Sakit Mintohardjo.

(CNN Indonesia/Titi Fajriyah) Insan lebih dulu ditangani dokter dari pihak Indonesia Asian Para Games Organizing Committee (INAPGOC). Dokter kontingen yang seharusnya menangani Insan tengah berada di Stadion Akuatik GBK. “Insan dibawa ke ruang medis stadion unuk diobser-

vasi dokter INAPGOC. Setelah itu dokter merujuk ke Rumah Sakit Mintohardjo supaya bisa cepat ditangani,” kata Mis’ati yang ditemui CNNIndonesia.com di RS Dr. Mintohardjo, Kamis (11/10).

Insan Nurhaida merupakan peraih medali emas di ASEAN Para Games 2017.Insan Nurhaida merupakan peraih medali emas di ASEAN Para Games 2017.

Mis’ati mengatakan saat observasi awal Insan mengaku tidak apa-apa. Insan hanya mengeluh sedikit sakit di ba-

PELARI : Insan merupakan peraih dua medali emas di nomor 100 meter T36 dan 200 meter T36 di ASEAN Para Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia.

gian leher.

“Tapi dokter minta langsung dibawa ke rumah sakit.

Mintanya langsung di rontgen

supaya tahu kenapa pastinya.

Hasilnya retak, tapi posisinya aman tidak perlu operasi,” ungkap Mis’ati.■ Yn-Am

■ Kroasia Tanpa Pendukung

Inggris Diuntungkan KROASIA - Duel beraroma balasan dendam akan terjadi saat Inggris akan bertandang ke Stadion HNK Rijeka Kroasia pada Jumat (12/10) waktu setempat atau Sabtu pukul 01.45 WIB dalam pertandingan Grup 4 Liga A kompetisi UEFA Nations League.

Duel ulangan semifinal Piala Dunia 2018 itu diprediksi akan berlangsung seru lantaran kedua kesebelasan mengincar kemenangan demi bisa melaju ke tahap berikutnya. Inggris tentu ingin meraih kemenangan setelah pada pertemuan di semi final Piala Dunia 2018 Rusia kalah secara menyakitkan dari Kroasia lewat adu penalti.

Larangan tanpa pendukung timnas Kroasia bakal menjadi keuntungan timnas Inggris kala kedua tim bersua dalam UEFA Nations League. Hal itu seperti yang dikatakan oleh kiper The

Three Lions, Jordan Pickford.

Jordan Pickford menilai bahwa Inggris diuntungkan dengan sanksi larangan penonton kala melawat ke kandang tim-

Roberto Mancini Kecewa ITALIA - Pelatih timnas Italia, Roberto Mancini, mengaku kecewa dengan hasil imbang yang didapat timnya saat menjamu Ukraina.

Dalam laga uji coba yang digelar di Stadio Comunale Luigi Ferraris, Rabu (10/10/2018) atau Kamis dini hari WIB itu, timnas Italia hanya mampu bermain imbang 1-1.

Timnas Italia berhasil unggul terlebih dahulu berkat sepakan keras Federico Bernardeschi pada menit ke-55 yang gagal diamankan dengan sempurna oleh kiper Ukraina, Andriy Pyatov.

Namun keunggulan tersebut tidak bertahan lama setelah timnas Ukraina mampu cetak gol balasan via sepakan voli Ruslan Malinovskiy pada menit ke-62 yang tak mampu dijangkau kiper Italia, Gianluigi Donnarumma.

Kegagalan tersebut membuat timnas Italia gagal meraih kemenangan dalam lima pertandingan terakhir mereka secara beruntun.

Hasil ini juga membuat Roberto Mancini kecewa karena sepanjang pertandingan timnas Italia memiliki 20 peluang yang tujuh di antaranya tepat sasaran.

Jumlah tersebut ternyata tidak cukup untuk mengantarkan timnya meraih kemenangan atas Ukraina yang hanya memiliki 12 peluang dengan enam shots on target.

“Kami harus tampil lebih tajam ketika memiliki kesempatan karena kemenangan bisa didapat dengan gol. Kami telah berjuang keras untuk memimpin pertandingan, terlepas dari semua peluang yang diciptakan,” ucap Roberto Mancini seperti dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

“Sayangnya, inilah yang terjadi sekarang dan kami harus terus memperbaiki hal tersebut,” ujarnya.

Berikutnya, timnas Italia akan melakoni laga Liga A Grup 3 UEFA Nations League menghadapi Polandia pada Minggu (14/10/2018) di Stadion Slaski, Chorzow.■ Yn-Am

JADWAL PERTANDINGAN : Austria vs Northern Ireland Belarus vs Luxembourg Belgium vs Switzerland Croatia vs England Estonia vs Finland Greece vs Hungary Moldova vs San Marino

nas Kroasia.

Dalam laga UEFA Nations League tersebut, timnas Kroasia mendapatkan sanksi tanpa penonton. Keputusan tersebut di-

keluarkan menyusul munculnya lambang bermuatan politik, swastika, saat Kroasia menjamu Italia dalam kualifikasi Piala Eropa 2016.

DUEL ULANGAN : Kesebelsan Inggris dan Kroasia saat bertemu di semi final Piala Dunia 2018 di Rusia. Duel keduanya akan kembali terjadi Sabtu (13/10) dalam pertandingan Grup 4 Liga A kompetisi UEFA Nations bahwa situasi terseLeague.■ Foto : reubut bakal memberiters kan kekuatan mental tersendiri bagi timnya.

Ia pun mengingat atmosfer suporter-suporter Kroasia saat klubnya bertandang ke markas Hajduk Split pada Kualifikasi Liga Europa musim lalu.

“Kami (Everton) pernah bermain di Kroasia melawan Hajduk Split pada Kualifikasi Liga Europa. Suasananya amat kentara, fan mereka sangat gila,” ujar Pickford dikutip BolaSport.com dari laman Sky Sports.

Situasi tanpa pendukung, membuat Pickford merasa yakin akan menjadi keuntungan bagi timnas Inggris.

“Namun, sekarang kami akan berlaga dengan larangan tanpa penonton di stadion (mereka). Meskipun, saya pikir kami sudah siap menghadapi riuh pendukung tuan rumah dalam laga tandang,” tuturnya “Tetapi, semoga hal ini membuat kami lebih unggul.

Alhasil pertandingan nanti Saya pun berpikir ini akan tehanya akan disaksikan oleh perasa sedikit berbeda. Walau bemain cadangan dan ofisial dari gitu Anda harus merasakankedua tim. nya,” ucap produk akademi Jordan Pickford menyatakan Sunderland ini.■ Yn-Am