l Sabtu Legi l 13 Oktober 2018 TAHUN KE-33 NO: 165
Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
DIPERIKSA KPK: Edy Sindoro (beropmi oranye), tersangka kasus suap yang menyerahkan diri usai diperiksa KPK kemarin. Edy diduga terlibat ‘dagang perkara’ dan sempat jadi buronan setelah ditetapkan tersangka tahun 2016. Berita di halaman 8.n Foto: detik
15 Hektar Lahan Ludes
n Kebakaran Hutan Merbabu di Boyolali BOYOLALI - Kebakaran melanda hutan di lereng Gunung Merbabu wilayah Boyolali. Warga masyarakat sekitar hutan dan relawan bersama petugas naik ke lokasi untuk melakukan pemadaman.
Kepulan asap di lereng gunung Merbau terlihat dari Boyolali Kota membumbung tinggi. Kepulan asap itu masih tampak di lereng bagian bawah. Kebakaran hutan diketahui pertama kali sekitar pukul 10.00 WIB. Kebakaran terjadi di kawasan di atas wilayah Desa Ngagrong, Kecamatan Ampel,
Boyolali. Warga setempat bersama relawan dan petugas naik ke lokasi untuk menjinakkan si jago merah. Mereka membawa alat pemadam tradisional, seperti gepyok dan sabit. Namun cuaca panas dan angin yang berhembus cukup kencang, sehingga api semakin membesar dan dengan cepat
merembet. Kobaran api juga sulit dipadamkan. Kondisi ini menjadi kendala dalam upaya mempercepat pemadaman. n 15 Hektare Hingga sore kemarin, kawasan yang terbakar diperkirakan mencapai 15 hektar. KasuBersambung ke hal 7 kol 1 PEMADAMAN: Tim SAR dibantu warga berupaya memadamkan api yang membakar lahan hutan Merbabu di wilayah Kabupaten Boyolali kemarin.n Foto: detik
Imaroh Tewas Tergilas Stoom
Tak Dibelikan Rokok, Anak Nyaris Bacok Ayah
KAJEN - Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Wonopringgo, tepatnya di depan Pasar Wonopringgo, Jumat (12/10). Imaroh (50), warga Desa Dukuh Blumbang RT 4 RW 2 Desa Jetak Lengkong, Kecamatan
PURBALINGGA - Sardiman (34) warga RT 12 RW 6 Desa Kedunglegok, Kecamatan Kemangkon mengamuk dengan hampir mencelakakan ayah kandungnya, Sansuwardi (55), Kamis (11/10) dengan golok. Alasannya hanya karena anak itu meminta dibelikan rokok namun tak dituruti. Menurut keterangan saksi Marto Suwarjo yang tinggal di sebelah rumahnya, dia mendengar suara gaduh dari dalam rumah Sansuwardi. Ia kemudian melongok rumah itu dan menjumpai Sansuwardi dan Sardiman sedang berkelahi. Marto kemudian berteriak minta tolong dan warga datang dan membantu untuk melerai. Sansuwardi berusaha merebut golok yang dipegang Sardiman. Namun San-
Bersambung ke hal 7 kol 1
BAKUL TEWAS: Seorang pedagang atau bakul bernama Imaroh (50), warga Desa Jetak Lengkong, Wonopringgo, tewas tergilas alat berat setum (slender) di depan Pasar Wonopringgo, kemarin. n Foto: Hadi Waluyo.
Kisah Korban Gempa Palu dari Batang
Bersambung ke hal 7 kol 3
Tak Bisa Menolong saat Orang Tertimpa Bangunan
Pensiun dari Instagram
SELEBGRAM Awkarin memutuskan pensiun dari Instagram. Hal tersebut terlihat dari Instagram Stories miliknya. Ia menuliskan tidak lagi menggunakan akun Instagram untuk memberitahu kegiatannya. Awkarin tidak akan memposting apapun kecuali endorse yang sudah datang dan bayar padanya. Ia mengaku ingin hidup normal seperti orang pada umumnya. “Dan bagi yang berpendapat ini cuma hoax/drama kalian salah,” tulisnya dalam Instagram Story milik Awkarin, Jumat (12/10). Selama ini dikenal sebagai selebgram yang sangat terkenal di Indonesia dan memiliki pengasilan yang wah dari selebgram lainnya.n dtc-skh
DIAMANKAN : Sardiman (34) warga RT 12 RW 6 Desa Kedunglegok, Kecamatan Kemangkon, Purbalingga diamankan polisi, karena nyaris membacok ayahnya sendiri. n Foto :Dok Polsek Kemangkon
suwardi sempat kepalanya tergores golok dan luka ringan. Sebelum kejadian, awalnya Sardiman yang mengalami gangguan jiwa, meminta dibelikan rokok pada ayahnya. Namun oleh ayahnya tidak diberikan. Sardiman yabg tak terima, lalu membakar baju miliknya di dapur. Api yang sempat membesar itu nyaris membakar rumah. Oleh Sansuwardi api itu berhasil dipadamkan. Akhirnya, Sansuwardi memperingatkan anaknya itu. Namun, bukan malah menurut, Sardiman justru menantang ayahnya dengan menenteng golok. Perkelahian itu dilerai oleh warga setempat yang mengetahuinya. Kapolsek Kemangkon AKP Sis-
Setelah sempat ditahan oleh mandor proyek lantaran merasa bertanggung jawab gaji mereka belum turun, 11 warga Kabupaten Batang yang menjadi korban gempa bumi dan tsunami di Palu, Sigi, dan Donggala, Sulawesi Tengah, akhirnya bisa pulang kampung, Jumat (12/10) dini hari. Sekitar pukul 03.30 WIB, kesebelas korban bencana alam ini tiba di Rumah Dinas Bupati Batang. JUDI (36), korban gempa Palu dari Desa Sukomangli, Kecamatan Reban, menuturkan, sudah lima bulan mengadu nasib di Palu. Ia meninggalkan dua anak dan istrinya. Saat gempa bumi melanda, ia lari selama sekitar 30 menit ke atas perbukitan. Saat itu, ia pun
Foto: dtc
Bersambung ke hal 7 kol 3
TIBA DI BATANG: Korban gempa bumi di Palu, Sulawesi Tengah, tiba di Rumah Dinas Bupati Batang, dini hari kemarin. n Foto: Hadi Waluyo
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
Mimpikan Sekolah Tanpa Guru Honorer Oleh Sarjono SPd MSi
Membangun Keluarga Berkarakter KELUARGA berperan penting dalam pembentukan karakter para remaja. Karena itu, peran orangtua harus menyesuaikan diri dengan lingkungan dan pengalaman yang dikehendaki oleh remaja. Penegasan itu disampaikan Deputi KSPK BKKBN, M. Yani dalam seminar “Pembentukan Keluarga Berkarakter”, di Semarang, Kamis (4/10).Salah satu tanggung jawab yang besar para orangtua adalah mendidik anak dengan sebaikbaiknya melalui pola asuh yang tepat. Sebab, tanpa pendidikan dan pola asuh yang tepat, mustahil orangtua dapat menciptakan generasi yang berkualitas dan berkarakter, Juga ditegaskan, keluarga merupakan institusi yang sangat penting, karena keluarga merupakan unit terkecil dari sebuah negara. Karena itu, jika kita melihat fenomena maraknya kenakalan remaja di berbagai kota besar, sangatlah memprihatinkan. Belum lagi dengan bentuk-bentuk kenakalan remaja seperti pergaulan (seks) bebas, pencurian, perampokan, penyalahgunaan minuman keras, narkoba, dan lain-lain. Dalam kondisi seperti ini, maka sulit kita melepaskannya dari peran keluarga dan sekolah. Sebab keluarga merupakan institusi pertama seorang anak mendapatkan nilai-nilai kehidupan. Sesudah itu, barulah institusi sekolah ikut berperan. Dalam konteks kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, peran keluarga tetaplah penting dan strategis. Bahkan tidak berlebihan jika keluarga sering disebut sebagai pilar ketahanan negara. Karena sesungguhnya negara merupakan kumpulan dari keluarga-keluarga. Dengan demikian, sudah semestinya untuk membangun negara dimulai dari pembangunan keluarga. Inilah yang seringkali luput dari perhatian kita semua. Jika kita berbicara tentang keluarga, banyak fungsi yang melekat pada institusi tersebut. Antara lain sebagai fungsi sosial, reproduksi, kasih sayang, penanaman nilai-nilai rohani, dan masih banyak lagi. Karena begitu banyak dan kompleksnya fungsi keluarga, maka persoalan krusial bangsa, seperti korupsi, narkoba, dan radikalisme, tidak terlepas dari peran keluarga. Begitu maraknya kasus korupsi misalnya, merupakan bukti masih lemahnya peran keluarga untuk ikut membangun moral dan mental bangsa. Sebab, jika dalam keluarga, antaranggota saling mengingatkan dengan komunikasi, pendidikan, teguran, dan kasih sayang, maka angka korupsi dapat ditekan? Demikian pula dengan kasus-kasus penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja lainnya. Akan dapat dicegah atau setidaknya dapat diminimalisasi jika fungsi keluarga dalam menciptakan hubungan yang saling mengasihi dan peduli bisa terjadi. Seorang ayah atau ibu yang selalu memperhatikan dan menyayangi anak-anaknya, tentu akan membuat sang anak bertumbuh menjadi pribadi yang sehat secara moral dan mental. Sehingga tidak akan mudah tergiur untuk melakukan perbuatanperbuatan yang menyimpang atau tercela, seperti terjerumus dalam kenakalan remaja. ■
Pelapor korupsi dapat hadiah Rp 200 juta.
Sesuai UU Nomor 4 tahun 2015, ASN memang terdiri atas dua unsur, yaitu PNS dan PPPK. Perbedaannya adalah pada hak pensiun yang tidak dimiliki PPPK. Namun PPPK tidak mensyaratkan usia maksimal pada waktu seleksi. Perkembangan terakhir, masalah pensiun PPPK pun sedang dikaji oleh pemerintah.
S
EJAK bulan lalu, terjadi geger di jagat pendidikan Indonesia. Lakonnya adalah guru tidak tetap (GTT) atau juga dikenal dengan sebutan guru honorer. Kisah berawal dari diadakannya pendaftaran CPNS 2018. Berdasar Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 36 Tahun 2018, peserta seleksi berusia maksimal 35 tahun per 1 Agustus 2018. Regulasi ini tentu kontradiktif dengan kondisi para guru honorer yang rata-rata berusia sekitar 40 tahun dengan masa pengabdian lebih dari 10 tahun. Sebuah data menyebutkan, jika batasan usia itu diberlakukan, maka dari 430 ribu honorer di Indonesia hanya 13 ribu yang dapat mendaftar. Baru mendaftar, belum sampai pada kelulusan. Guru honorer pun melakukan reaksi, mulai dari menggelar istighosah, penggalangan tanda tangan menolak aturan, audensi dengan legislatif dan eksekutif, orasi di jalan, bahkan mogok mengajar. Mereka menuntut batasan usia dihapus, dan meminta agar guru honorer dapat langsung diterima menjadi CPNS dengan slogan “CPNS harga mati”. Pemerintah menghadapi persoalan yang cukup rumit, antara berpegang teguh pada regulasi, atau mengakomodasi tuntutan yang sebenarnya juga manusiawi. Di tengah kegalauan itu, Ketua Umum PB PGRI, Dr Unifah Rasyidi meminta agar pemerintah membuka hati. Ditemuinya Menesneg Pratikno, Menteri PAN dan RB Syarifudin, dan Mendikbud Muhadjir Efendi. Diskusi seru itu melahirkan rencana kebijakan baru, yaitu memberi peluang guru honorer yang kedaluarsa usia untuk diterima menjadi ASN (bukan PNS) melalui jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
■ Sikap ambigu Kemelut guru honorer, sebenarnya merupakan klimaks dari akumulasi kasus yang sudah akut. Ratusan ribu guru honorer telah mengabdikan diri dengan penghasilan yang tidak layak, padahal mereka rata-rata memiliki kompetensi dan menguasai teknologi informasi. Secara kualitas mereka tidak kalah, bahkan bisa melebihi guru PNS, sehingga banyak yang menjadi tenaga andalan di sekolah. Dari segi kuantitas, guru honorer juga menjadi kekuatan besar. Merekalah yang membantu berlangsungnya pendidikan di Indonesia. Tanpa kehadiran guru honorer maka proses pendidikan di Indonesia sudah lumpuh karena guru PNS di sekolah negeri sekarang tinggal 30-60%. Namun data yang dimiliki pemerintah simpang siur. Wakil Presiden pernah mengungkapkan bahwa jumlah guru sudah cukup, hanya permasalahan pada faktor distribusi yang tidak merata. Maka kebijakan redistribusi akan dijadikan solusi. Kementerian PAN dan RB menyatakan kekurangan guru hanya di bawah 100.000 orang. Sedangkan Kemendikbud menghitung kekurangan guru PNS mencapai lebih dari 988 ribu orang. Menurut Mendikbud, jumlah guru sekarang memang cukup, tetapi hampir 50% adalah tenaga honorer. Perbedaan data yang sangat menyolok itu telah menjadi penyebab kebijakan yang tidak realistis. Pemerintah memberlakukan moratorium penerimaan CPNS yang berdampak pada tersendatnya pengadaan guru. Sementara guru pensiun terus bertambah, bahkan akan mencapai puncak tahun 20212022. Jika tidak segera dilakukan pengangkatan, maka jumlah guru PNS di sekolah negeri lima tahun ke depan akan kurang dari 30%.
Guru honorer adalah pahlawan. Mereka sebagai solusi darurat yang sangat dibutuhkan. Namun mereka harus menghadapi sikap ambigu pemerintah. Berdasar PP Nomor 48 Tahun 2005 pemerintah daerah dilarang mengangkat tenaga honorer atau sejenisnya sejak Desember 2005. Sikap ambigu pemerintah juga sangat nyata ditunjukkan dengan adanya aturan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Permendikbud Nomor 1 Tahun 2018 tentang BOS menyebutkan persyaratan guru yang diberi honor dengan BOS harus mendapatkan penugasan dari pemerintah daerah dengan tembusan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan. Mendua hati, bukan? ■ Tidak Perlu Honorer Keberadaan guru honorer memang memunculkan masalah bagi pemerintah pada saat penerimaan CPNS. Namun juga sesungguhnya sangat menyulitkan sekolah, karena mereka harus dibayar dengan dana sekolah (BOS) yang berbatas maksimal 15%. Dengan batasan itu banyak sekolah yang tidak mampu membayar honor secara layak. Maka terjadilah honor guru hanya sebesar Rp 200 ribu. Miris sekali penghargaan untuk figur pembangun sumber daya manusia itu. Mau nambah dari luar pun tidak bisa, karena Permendikbud Nomor 44 Tahun 2012 melarang adanya pungutan kepada wali siswa. Sekali lagi, sekolah dibuat sulit dengan guru honorer, hinggabagaikan buah si malakama. Memang sebenarnya guru honorer tidak perlu ada di sekolah negeri. Berdasarkan UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, pasal 24 (1), pemerintah wajib memenuhi kebutuhan guru, baik dalam jumlah, kualifikasi akademik, maupun dalam kompetensi secara merata untuk menjamin keberlangsungan pendidikan pada satuan pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, serta pendidikan dasar dan menengah yang diselenggarakan oleh pemerintah dan pemerintah daerah. Jika terjadi kekosongan, maka harus diadakan guru pengganti.
Jika kewajiban tersebut dipenuhi, maka lengkaplah guru di sekolah negeri. Guru honorer tidak harus ada. Namun kenyataannya guru dibiarkan pensiun tanpa ada pengganti. Pemerintah belum konsekwen dengan regulasi yang dibuatnya sendiri, dengan dalih klasik tidak ada anggaran. Pemenuhan APBN dan APBD 20% untuk pendidikan sesuai konstitusi, belum juga diwujudkan. Tetapi anehnya, beratus triliun rupiah bisa dikucurkan untuk kegiatan lain. Dengan demikian maka pernyataan bahwa pendidikan sebagai prioritas utama dalam pembangunan masih belum seiring dengan realitas kebijakan. Sekolah bertahun-tahun menjerit akibat kekurangan guru, seolah tak didengar. Jawaban yang ada adalah rumus matematika, yakni membuat perbandingan antara jumlah guru dengan siswa secara nasional, atau jumlah guru dengan jam mengajar. Hasilnya? Guru masih cukup! Rumus itu sering tidak berbanding lurus dengan sistem, kondisi sosial dan geografis. Sekolah itu terpencar, model pembelajaran berbeda. SD yang menerapkan model guru kelas, tidak bisa dihitung sama dengan SMP dan SMA yang guru mata pelajaran. Maka generalisasi tidak bisa serampangan diberlakukan untuk kebijakan guru antarjenjang. Untuk menghindari adanya guru honorer, sebenarnya simpel. Penuhilah guru ASN di tiap sekolah. Gunakan data realistis di lapangan, bukan hitungan di atas meja dari Jakarta. Karena penyebab kehadiran guru honorer adalah kekurangan guru PNS yang tidak terpenuhi, sementara pendidikan harus tetap jalan dengan tuntutan kualitas yang terus meningkat. Sebenarnya guru honorer tidak akan ada, manakala pemerintah memiliki goodwill dan political will, serta benar-benar menjadikan pendidikan sebagai prioritas pembangunan. Jika tidak, maka impian sekolah tanpa guru honorer tak pernah terwujud. Sekolah akan terus kesulitan, dan permasalahan saat penerimaan CPNS pun akan kembali terulang.■ Penulis, Kabid Pembinaan Ketenagaan Dindikbud/ Ketua PGRI Kabupaten Purbalingga.
Peluang kerja baru. *** Kawanan kera “paneni” pertanian warga.
Melecut Kognisi dengan Kartu Akselerasi
Mereka juga butuh makan.
Oleh Kursiati SPd SD MPd
(Butuh makan, tapi tidak asal “panen”)
PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN
: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo
REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati. Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro. MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113 REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986
G
URU mempunyai peranan penting bagi keberhasilan pembelajaran di kelasnya. Melihat peran yang begitu penting, maka menerapkan metode yang efektif dan efisien menjadi sebuah keharusan. Kelas yang aktif akan terwujud bila terjadi interaksi positif antara guru dengan siswa, siswa dengan siswa, serta siswa dengan sumber belajar. Bila sudah demikian maka pembelajaran akan menyenangkan dan tidak membosankan. Dalam kegiatan pembelajaran yang efektif sangat sulit terjadi bila guru tidak mampu mengelola kelasnya dengan baik. Hal ini dapat berakibat pada perilaku yang menyimpang pada diri siswa. Penyimpangan perilaku siswa tersebut di antaranya tidak ada rasa saling sayang, hormat, tidak ada aturan, dan prosedur yang jelas dan tegas, sehingga interaksi sosial antarsiswa kurang harmonis. Bila kondisinya demikian, maka kekacauan di kelas pun dianggap hal yang biasa-biasa saja. Dalam situasi seperti ini baik siswa maupun guru sama-sama merasa tertekan. Guru harus berjuang sekuat tenaga untuk mengajar, tetapi siswa belajar sekehendak hatinya. Bila dibiarkan terusmenerus, maka materi pembelajaran pun sulit dikuasai siswa.
Apa yang diharapkan sesuai dengan tujuan pembelajaran tidak akan tercapai. Dalam standar proses disebutkan bahwa, berdasarkan teori Taksonomi, capaian pembelajaran dapat dikelompokkan dalam tiga ranah yaknikognitif, afektif dan psikomotor. Proses pembelajaran sepenuhnya diarahkan pada pengembangan ketiga ranah tersebut secara utuh/holistik, artinya pengembangan ranah yang satu tidak bisa dipisahkan dengan lainnya. Dengan demikian proses pembelajaran secara utuh melahirkan kualitas pribadi yang punya sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Ketiga ranah akan tercapai jika guru dapat mengembangkan potensi siswa dengan pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan. Menurut Robert J Havighurt, anak usia SD memiliki karakteristik senang bermain, bergerak, belajar atau bekerja dalam kelompok dan senang melakukan serta memperagakan secara langsung. Karakteristik ini membawa implikasi bahwa guru harus mampu merancang model pembelajaran yang memungkinkan adanya unsur permainan. Anak bergerak atau berpindah, bekerja dalam kelompok dan terlibat langsung secara aktif dalam proses pembelajaran serta menemukan informasi. Lebih lanjut menurut Jean Piaget, perkembangan kognitif anak SD berada pada tahap operasional konkret. Pada anak usia ini akan lebih mudah dipahami jika menggunakan objek nyata dan anak terlibat langsung di dalamnya. Hal tersebut mengisyaratkan kepada guru untuk mampu mengekploitasi
sumber daya dalam pembelajaran dan mampu merangsang pembelajaran yang dapat melibatkan anak secara aktif. Sebagai salah satu solusi untuk meningkatkan capaian kognisi siswa, dapat menggunakan metode ‘Game Edukasi’ dengan Kartu Akselerasi. ■ Penggunaan Ada beberapa langkah yang harus dilakukan dalam pembelajaran menggunakan Kartu Akselerasi. Pertama, siswa dengan bimbingan guru diajak mengeksplorasikan diri mereka untuk menemukan materi yang akan dipelajarinya melalui permainan Kartu Akselerasi. Kedua, setiap siswa diberi Kartu
Contoh Kartu Akselerasi Akselerasi, kemudian menuliskan identitas diri pada bagian belakang kartu. Ketiga, siswa menuliskan lima pernyataan yang berkaitan dengan materi atau kompetensi dasar yang telah ditentukan oleh guru pada Kartu Akselerasi bagian depan. Keempat, Siswa mencari teman sebanyak mungkin (> lima teman ), dan menyerahkan kartu yang dimilikinya kepada teman yang ditemuinya.
Teman tersebut diminta untuk memahami apa yang dituliskan di dalam kartu tersebut dan menuliskan nama serta paraf pada kolom yang telah disediakan jika telah memahami isi dari pernyataan tersebut. Kelima, setiap siswa akan memperoleh skor 20 dalam setiap item, jika teman yang dia miliki dalam kartu tersebut dapat menjawab pertanyaan dari guru. Skor yang diperoleh siswa hanya bersifat penguatan bagi siswa agar semakin giat belajar dan menghargai teman. Keenam, Guru dapat menguji pemahaman siswa terhadap materi yang telah dipelajari siswa, dengan mengumpulkan seluruh kartu yang dimiliki oleh setiap siswa kemudian memberikan pertanyaan secara lisan. Dalam hal ini, guru juga dapat melakukan “Game Edukasi Kartu pintar”. Bagi siswa yang dapat menjawab pertanyaan diberi ‘reward’ bisa berupa tanda bintang atau dikalungkan nilai/medali. Dari penerapan metode Game Edukasi dengan Kartu Akselerasi akan menghasilkan dampak positif terhadap pencapaian prestasi siswa dan mempercepat waktu belajar. Di samping itu siswa belajar untuk bersosialisasi serta meningkatkan rasa percaya diri siswa.■ Penulis, Kepala SDN 1 Bojong, Mrebet, Purbalingga.
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
Peran Mahasiswa Menjaga Keutuhan NKRI
MEMAPARKAN: Para pembicara saat memaparkan materi dalam Dialog Interaktir “Membangun Karakter Bangsa, Mencegah Perpecahan NKRI Menuju Pemilu 2019 Aman dan Damai’, di Patra Semarang Hotel and Convention.n Foto: Arixc Ardana
SEMARANG - Rakyat Indonesia menjalankan kehidupan bermasyarakat bedasarkan Pancasila, sehingga kedamaian akan terselenggara.Termasuk kehidupan beragama sudah terjamin, hingga pemilu aman dan damai dalam konstitusi. “Dari berbagai agama maka Pancasila menjadi titik temu, titik tuju negara Indonseia adalah masyarakat adil makmur berdasarkan Pancasila. Disatu sisi, terkait antisipasi adanya kampanye hitam, penyebaran berita hoax dan ujaran kebencian, ada dua hal yang perlu dilakukan yakni preventif melalui edukasi tentang bahaya hoax juga kampanye hitam , serta peran aktif kampus dalam memantau akunakun media sosial di kalangan mahasiswa,” papar Rektor Unimus Prof Dr Masrukhi MPd, dalam Dialog Interaktif “Membangun Karakter Bangsa, Mencegah Perpecahan NKRI Menuju Pemilu 2019 Aman dan Damai’, di Patra Semarang Hotel and Convention, Kamis (11/10).
Lebih jauh dipaparkan, mahasiswa sebagai calon penerus dan pemimpin bangsa, harus mampu memilih dan memilah beragam informasi yang ada. Tidak secara bulat-bulat menelannya, tanpa ada proses penyaringan. ”Di era digital, informasi itu tidak terbendung. Setiap hari ada ratusan atau bahkan ribuan informasi yang tersebar melalui media sosial. Ini harus dicermati, dipilih, dipilah dan disaring. Jangan sampai berniat baik memberikan informasi, namun malah terjebak dengan berita hoaks,” tandasnya. Lebih jauh dijelaskan, kegiatan diikuti oleh 200 orang terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, perwakilan pondok pesantren, perwakilan BEM dan mahasiswa di kota Semarang, organisasi pemuda dan akademisi. Dalam sambutannya Masrukhi memaparkan bahwa Pemilu 2019 harus secara langsung dan damai. Semuanya komponen bangsa nanti harus bisa mendukung pelaksanaan
Pemilu 2019 dengan sebaik-baiknya. “Diskusi yang di gelar agar mereka bisa mengekspresikan dirinya sebagai warga negara dan warga bangsa yang baik, tidak hanya berpartisipasi memberikan suara tetapi lebih jauh dapat mengedukasi masyarakat menjadi pemilih yang baik serta mengawal pelaksanaan Pemilu dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya. Dalam kesempatan tersebut, juga turut hadir tiga pembicara lainnya yakni Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jateng Dr KH Rozikhan MAg, Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Tengah sekaligus pengurus BNPT dan MUI Jateng Dr KH Fadlolan Musyaffa, serta Ketua Bawaslu Provinsi Jateng Fajar SAKA. Diakhir kegiatan juga dilaksanakan deklarasi damai, janji menjaga keutuhan NKRI melaksanakan Pemilu tanpa Hoax, Politisasi Uang dan SARA, serta tunduk dan patuh terhadap hukum yang berlaku.n Rix-skh
Inovasi Prodi Baru PTN Masih Minim JAKARTA – Inovasi program studi (prodi) baru di perguruan tinggi negeri (PTN) masih minim. Padahal saat ini dunia terus mengalami perkembangan yang harusnya direspons perguruan tinggi. Pemerintah terus mendorong agar PTN dapat membuat prodi baru sesuai dengan kebutuhan industri. Saat ini pengembangan prodi baru masih didominasi perguruan tinggi swasta (PTS). “Kami sudah sampaikan ke semua rektor. Tolong kem-
bangkan prodi baru sesuai dengan kebutuhan industri. Nah yang sudah 100 prodi baru yang di ajukan dan disetujui itu rata-rata dari PTS. PTN belum banyak bergerak,” kata Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Mohamad Nasir di sela perte-
muan pimpinan PTN dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta. Nasir juga mengaku aneh ketika PTN tidak segera bergerak karena regulasi yang menghambat telah dipangkas. Dia menilai masih banyaknya PTN yang belum bergerak karena persoalan internal kampus masing-masing. “Sekarang kalangan internal PTN yang harusnya bergerak. Kalau tidak bergerak, saya yang akan keluarkan peraturan. Ini mungkin karena
guru besarnya, birokrasi di dalamnya, izin terlalu susah. Para guru besar ada juga yang menolak karena jika ada prodi baru jadi tidak mengajar,” jelasnya. Menristek Dikti menegaskan hal itu harus segera dirombak. Dia pun akan segera menyiapkan regulasi yang sesuai untuk mendorong PTN bergerak. Saat ini sebenarnya dalam pembuatan prodi baru diserahkan kepada perguruan tinggi masing-masing. “Dulu kalau buka prodi harus ikuti
permen yang ada. Itu yang sudah saya cabut. Prodi silakan dibuat sesuai dengan kebutuhan industri. Kalau pasarnya ada silakan,” tuturnya. Sebagaimana arahan Presiden, prodi-prodi yang sudah usang akan lebih baik jika disederhanakan saja. Terutama prodi-prodi yang peminatnya sudah tidak ada. “Misalnya bahasa daerah yang tidak ada peminatnya. Kan apakah perlu prodi. Kenapa misalnya bahasa daerah dijadikan peminatan. Jadi lebih
disederhanakan. Jadi banyak prodi bisa jadi satu,” tuturnya. Ditanyakan jumlah PTN yang sudah menginisiasi prodi baru, Nasir mengatakan baru satu atau dua saja. Salah satunya ada Politkenik Negeri yang membuat prodi mekatronik. “Ini yang lagi siapkan prodi sistem ekonomi digital. Itu di PTN sifatnya masih mata kuliah. Itu kan masih skala kecil. Kalau teknologi informatika dan ekonomi jadi satu akan lebih bagus,” ungkapnya.n okz-skh
Tingkatkan Kualitas, Dosen Indonesia Mengajar di LN Lebih Bernilai dengan Soft Skill Oleh: Luky Arika Pusparini SPd
P
ADA era modern ini sopansantun ‘unggah-ungguh’ sudah tidak karuan. Utamanya kita yang tinggal di propinsi Jawa Tengah, bahwa bahasa Ibu yaitu Bahasa Jawa merupakan dasar dan ciri khas orang jawa. Krama inggil salah satunya adalah Bahasa Jawa halus yang digunakan untuk berkomunikasi dengan orang yang lebih tua. Namun pada kenyataannya dewasa ini banyak sekali anak, siswasiswi di sekolah yang sudah menghapus kebiasaan baik itu. Mereka seolah tak paham akan adanya bahasa krama inggil tersebut. Hal itulah yang mendorong para pakar pendidikan untuk menekankan pada kemampuan kognitif (pengetahuan), afektif (sikap), psikomotorik (keterampilan) di sekolah. Utamanya yaitu pada kemampuan afektif (sikap). Kemampuan afektif (sikap) seseorang akan menentukan baik dan buruknya kebiasaan yang dijalankan. Dengan memiliki soft skill seorang siswa mempunyai sikap yang baik terhadap sesama. Karena soft skill itu sendiri merupakan kemampuan seseorang di luar teknis dan akademis, kemampuan seseorang mau memahami orang lain dengan empati (tepo seliro) yang luar biasa. Sehingga hal ini mengarahkan guru untuk mengasah soft skill siswa baik di dalam kelas maupun luar kelas. Soft skill harus tetap diiringi oleh hard skill, yaitu kemampuan pengetahuan dan teknis. Sehingga tugas guru yaitu mengajarkan soft skill dan hard skill kepada peserta didiknya, memberikan materi pembelajaran dan mendidik siswa menjadi pribadi yang cerdas berakhlak baik dan sopan santun kepada sesama. Tantangan yang dialami oleh guru sekarang adalah banyak anak yang pandai akan hard skill namun nol soft skill. Utamanya untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang lulusannya diarahkan untuk melanjutkan ke dunia usaha bahkan dunia industri sangat penting memiliki soft skill. Karena hard skill atau kemampuan akademis saja akan termakan oleh perkembangan teknologi, sedangkan soft skill mampu mengiringi perkembangan teknologi. Soft skill yang harus dimiliki oleh siswa utamanya dari SMK yaitu kemauan untuk belajar, bukan hanya materi saja namun mereka juga mahir dalam praktiknya. Menghargai guru dalam proses kegiatan belajar mengajar di kelas merupakan etika luar biasa yang dimiliki oleh seorang siswa. Kita patut meng-appreciate keinginan belajar mereka. Karena banyak siswa yang tidak mau belajar hanya duduk diam di dalam kelas namun tidak memperhatikan, contohnya asyik menggambar sendiri, mainan ballpoint bahkan pikiran melayang tidak konsentrasi. Hal ini dikarenakan soft skill anak yang kurang. Soft skill juga akan merambang pikiran siswa untuk bisa saling menghargai dengan sesama teman. Karena soft skill itu sendiri akan mendorong anak untuk bermoral baik, menyesuaikan diri dengan lingkungan bahkan bisa menyelesaikan masalahnya dengan mandiri. Siswa yang mempunyai soft skill akan memahami orang lain dan bisa menempatkan dirinya dimanapun dia berada. Nah, ternyata soft skill banyak sekali manfaatnya membuat orang lebih bernilai dan dihargai orang lain. Bukan hanya untuk siswa saja namun seorang pendidik wajib memiliki soft skill yang lebih dari pada peserta didiknya, sehingga bisa membawa peserta didiknya kearah yang lebih baik. Karena guru adalah teladan untuk para siswanya. Guru diharapkan mampu berkomunikasi baik dengan siswa, bisa bekerja tim dengan guru lain, dapat mengambil keputusan dan memecahkan masalahnya dengan baik. Sehingga guru yang ber-soft skill akan berpengaruh terhadap kualitas siswa – siswinya. Dengan ditemukannya banyak fenomena di lapangan bahwa tidak semua guru mempunyai soft skill, maka kemampuan intra dan inter personal satu ini perlu diasah yaitu dengan percaya diri, menahan emosi, mengendalikan diri dan melatih diri untuk berkesadaran sosial. Mengasah hal-hal baik tersebut tidak dapat ditemukan apabila tidak mau mengubah kebiasaan dari pola hidup yang buruk ke pola hidup yang lebih baik dalam hidup. Sehingga Soft skill di dapatkan dari mereka yang mau bekerja keras mencapai kesuksesan.n Penulis, guru SMK Negeri 1 Kunduran.
SEMARANG -Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semartang melalui program pertukaran dosen kembali mengirimkan empat dosennya untuk mengajar di Daffodil International University (DIU) Dhaka, Bangladesh, selama dua minggu tanggal 1 – 14 Oktober 2018. Keempat dosen tersebut yaitu Ir Rachmat Mudiyono MT PhD dan Ardiana Yuli Puspitasari ST MT dari Fakultas Teknik (FT) serta Dr Siti Sumiati SE MSi dan Hany Werdi Apriyanti SE MSi Akt dari Fakultas Ekonomi (FE). Keempatnya dilepas langsung oleh Rektor Unissula Ir Prabowo Setiyawan MT PhD di Gedung Biro Rektor.
Ketua rombongan Rahmat Mudiyono mengatakan bahwa tujuan dalam program tersebut selain untuk mengajar pada perkuliahan juga untuk mempererat kerjasama antar institusi dengan program-program yang lain seperti pertukaran mahasiswa dan kolaborasi bidang penelitan dan penulisan jurnal ilmiah. Sementara itu Prabowo mengungkapkan bahwa program ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas dosen serta turut memberikan kontribusi keilmuan di negara lain. Selain itu, program tersebut diharapkan terus ditingkatkan baik secara kuantitas mau-
pun kualitas dengan mengirim staf pengajar Unissula ke luar negeri. “Jangan berhenti, boleh jadi nanti sampai sana mendapatkan ide baru untuk menginisiasi dengan fakultas yang lain tidak hanya teknik dan ekonomi. Kita akan dorong internasionalisasi di semua fakultas agar mampu bersaing baik di tingkat nasional maupun global,” papar Prabowo. Pada tahun ini Unissula telah beberapa kali mengirimkan dosen untuk mengajar di Universitas luar negeri dalam program serupa, antara lain ke Dongseo University Korea Selatan dan Rotterdam University Belanda.n skh-jie
BERFOTO: (dari kiri) Siti Sumiati, Rachmat Mudiyono, Rektor Prabowo Setiayawan , Dekan Fakultas Ekonomi Olivia Fachrunnisa, Hany Werdi Apriyanti, dan Ardiana Yuli Puspitasari ST MT berfoto bersama.n Foto: dok
UGM Siap Terjunkan Mahasiswa KKN Penanganan Bencana YOGYA -Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menerjunkan tim tanggap bencana untuk membantu penanganan korban gempa di beberapa daerah terdampak gempa dan tsunami di Provinsi Sulawesi Tengah. Ada sekitar 41 tenaga medis yang diterjunkan, di antaranya meliputi dokter umum, dokter bedah umum, dokter spesialis penyakit dalam, dokter anak, dokter orthopedi, serta tim forensik, gizi, serta perawat. Sebagian besar dari tim medis yang diberangkatkan berasal dari RSUP dr Sardjito. “Sementara ini yang kita kirimkan adalah untuk pelayanan kesehatan dan need assesment untuk tim berikutnya terjun,” ujar Kasubdit Pelayanan Masyarakat yang membawahi DERU UGM, Nanung Agus Fitriyanto PhD. Nanung memaparkan sebagian tenaga medis ditempatkan di RS Bayangkara Palu untuk menghidupkan kembali rumah sakit yang dipenuhi ratusan korban meninggal dunia dan membuka kembali pelayanan pasien. Sementara itu, sebagian tenaga medis lain-
nya ditempatkan di Puskesmas Morowola. Selain menerjunkan tenaga medis, Nanung menuturkan bahwa UGM juga bersiap untuk menerjunkan mahasiswa untuk KKN penanganan bencana. Tim ini rencananya akan ditempatkan di Kabupaten Sigi untuk mendukung upaya penanganan bencana di beberapa titik di kabupaten tersebut. “Eksekusi KKN penanganan bencana bisa dimungkinkan di Kabupaten Sigi. Ini masih terus berkembang,” paparnya. Untuk penanganan bencana di Sulawesi Tengah, tim Disaster Response Unit (DERU) bersinergi dengan relawan KAGAMA Care yang juga telah melakukan asesmen serta penyaluran bantuan. “Tim KAGAMA Care sejak Sabtu pagi ada di Palu, ada 5 orang untuk melakukan asesmen. Hari Kamis ini akan ada 15 orang lagi yang diberangkatkan dari Yogya,” tutur Sulastama Raharja. Dari hasil asesmen yang dilakukan, tim ini kemudian mendirikan posko utama di Desa Lolu, Kecamatan Biromaru, Kabupaten Sigi. Dalam beberapa
waktu mendatang, layanan posko akan diperluas hingga menjangkau Desa Jonooge dan Desa Sidera bahkan hingga mencapai kebupaten lainnya. “Jangkauan layanan posko sementara ini Desa Lolu. Ke depan dapat diperluas sesuai kemampuan,” ucapnya. Hingga saat ini, tim KAGAMA Care telah mulai menyalurkan bantuan, utamanya berupa bahan pokok, melalui posko tersebut. Selain itu, para relawan juga terus melakukan asesmen untuk mengidentifikasi kebutuhan di lapangan untuk menyusun program lanjutan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait. Program lanjutan ini, ujar Sulastama, akan dirancang serupa dengan program yang telah dikerjakan di Lombok, yang di antaranya meliputi rehabilitasi fasilitas publik, pendirian klinik dan sekolah darurat, melakukan upaya trauma healing, serta berbagai program untuk membangun kembali pariwisata yang menjadi penggerak perekonomian masyarakat. “Kita akan duplikasi yang di Lombok,” katanya.n ali-skh
AKADEMIKA
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
Pelajar Meriahkan Lomba Drumband SALATIGA - Sedikitnya 35 grup turut dalam lomba drumband dan marchingband tingkat SD/MI dan SMP/MTs Kota Salatiga tahun 2018. Walikota Salatiga Yuliyanto bersama Sekda Fakruroji, Komandan Kodim 0714 Letkol Inf Prayogha Erawan, dan Ketua Umum Koni Salatiga Dance Ishak Palit membuka secara resmi lomba di Stadion Kridanggo. Sulistyo Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga melaporkan bahwa lomba drumband dan marchingband merupakan kegiatan rutin sebagai tolak ukur keberhasilan pendidikan olahraga drumband. “Lomba akan dilaksanakan selama dua hari sejak tanggal 10-11 Oktober ini. Tujuannya adalan untuk menanamkan rasa solidaritas dan sportifitas
serta disiplin anak, dan memasyarakatkan olahra drumband dan marchingband pada satuan pendidikan di Kota Salatiga,” kata Sulistyo melaporkan. Dari 35 grup peserta terdiri dari 26 peserta tingkat SD, dan 9 dari tingkat SMP. Sementara juri berasal dari provinsi sebanyak 15 orang dan juri local sebanyak 30 orang. Sedangkan untuk nomor yang dilombakan adalah; display, defile, colour guard, mayoret, dan gitapati,” tambah Sulistyo. Walikota dalam sambutanya sangat mengapresiasi lomba drumband dan marchingband tersebut. “Saya berpesan agar anak-anak terus menjunjung sportifitas. Siapa yang telah berlatih secara maksimal maka akan mendapatkan posisi yang maksimal pula dalam
perlombaan kali ini,” ujar Walikota. Bagi yang belum berutung menjadi juara, teruslah berlatih sehingga di tahun mendatang akan meraih juara,” pesan Yuliyanto. Seluruh peserta lomba yang usai melakukan display selanjutnya mengikuti lomba defile yang start mulai dari Stadion Kridanggo dan berakhir di Halaman Markas Kodim 0714 Salatiga. Pembukaan ditandai penyerahan tongkat mayoret kepada para mayoret oleh walikota, Seda, KOmandan Kodim 0714, dan Ketua Koni. ■ rna-skh MENYALAMI : Walikota Salatiga Yuliyanto membuka lomba marchingband dan drumband, Rabu (10/10). ■ Foto: Ernawaty
Artikel Terindeks Scopus UNY 70% dari FMIPA YOGYA- Sekitar 60% dosen Fakultas Matematika dan Ilmu Pengatahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), jurnalnya terindeks scopus. Artikel terindeks scopus di UNY tertinggi berasal dari dari FMIPA yaitu sekitar 70%. Dan di FMIPA dari Jurusan Pendidikan Kimia yang paling banyak. Hal tersebut disampaikan Dekan FMIPA UNY, Dr Hartono saat menerima asesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). Lebih lanjut dikatakan, Rektor UNY sangat mendorong semua dosen untuk mempublikasikan artikelnya di jurnal terindeks scopus maupun jurnal internasional bereputasi. Dengan demikian hasil penelitian dari dosen UNY semakin diakui kualitasnya. Rektor juga memberikan insentif bagi artikel yang masuk jurnal internasional maupun jurnal yang terakreditasi. Dari hasil penelitian tersebut sudah banyak hasil penelitian dosen yang dijadikan sebagai bahan ajar sehingga mampu meningkatkan wawasan
mahasiswa tentang riset-riset terbaru yang terus berkembang. Pada bagian lain dekan menjelaskan bahwa FMIPA UNY telah menjalin kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi mitra luar negeri seperi UPSI, UPM, Yala Rajabhat University, Mahidol University, Prince of Songkla University, dan lainnya. “Wujud kerjasama antara lain berupa program sit in, transfer kredit, join research, seminar, dll. Bahkan barubaru ini Jurusan Pendidikan Kimia menyelenggarakan seminar internasional dengan berkolaborasi dengan UPSI Malaysia dan Himpunan Kimia Indonesia dengan salah satu keynote speakernya berasal dari UPSI”, katanya. ■ K-2/skh
Dosen UKSW Soroti Masalah Kesehatan Warga Dusun Cetho KARANGAYAR - Tiga dosen Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga menemukan beberapa permasalahan kesehatan pada sejumlah balita dan lanjut usia (lansia) warga Dusun Cetho yang terletak di desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar. Melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang saat ini tengah dilakukan oleh Dra Susanti Pudji Hastuti MSc dr Jodelin Muninggar MSc dan Dra Emy Wuryani MHum ditemukan kasus pada dua balita dengan gizi kurang, satu balita gizi buruk dan sejumlah lansia dengan sanitasi lingkungan yang buruk. Berdasarkan penemuan tersebut, ketiganya mencoba menyusun beberapa solusi atas permasalahan yang muncul. Solusi-solusi yang ditawarkan untuk mengatasi dua permasalahan terhadap balita dan lansia yakni dilakukan perbaikan gizi
terhadap tiga balita beserta orangtuanya serta pembentukan program Bina Keluarga Lansia (BKL). “Permasalahan yang dihadapi dusun Cetho adalah belum adanya kader kesehatan balita dan lansia, untuk itu program ini juga bertujuan untuk membentuk kader kesehatan tersebut. Diharapkan permasalahan yang sedang dihadapi dusun
Cetho dapat segera teratasi dikarenakan fungsi para kader kesehatan dapat optimal,” tutur Susanti Pudji Hastuti selaku ketua tim. Ditambahkan Susanti, dirinya dan tim juga melakukan pemberdayaan terhadap 24 kader posyandu serta lansia di desa Gumeng. Secara khusus di dusun Cetho dimana kasus-kasus tersebut ditemukan ada enam kader
CEK KESEHATAN : Tim UKSW melakukan cek kesehatan pada sejumlah lansia di Dusun Cetho, Karanganyar, kemarin. ■ Foto: Ernawaty
dan seluruhnya telah dilantik oleh kepala desa setempat beberapa waktu lalu. Program yang dimulai sejak Februari hingga November mendatang ini lebih menitikberatkan pada stimulasi untuk peningkatan tingkat kesehatan balita dan lansia. Melalui program yang merupakan hibah dari Ristekdikti tahun 2018 ini, Susanti mengatakan pihaknya juga memberikan sejumlah bantuan yakni alat kesehatan berupa stetoskop, tensimeter, statur meter, timbangan, meteran rol, pemberian makanan tambahan berupa susu, vitamin dan makanan pendamping, dan berbagai alat permainan edukatif. Mengenai rendahnya sanitasi lingkungan di sekitar tempat tinggal lansia yang berjumlah sekitar 21 orang tersebut, Susanti dan tim telah memberikan bantuan subsidi perbaikan MCK ke lima rumah. ■ rna-skh
Pembelajaran Think Pair and Share Perlunya Pembelajaran dengan Dunia Nyata DI dalam satuan pendidikan menyediakan sarana dan prasarana yang memenuhi keperluan Pendidikan sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan potensi fisik, kecerdasan intelektual, sosial, emosional dan kejiwaan peserta didik. Peralatan pembelajaran memegang peran yang cukup menentukan dalam proses peningkatan mutu pendidikan. Pada penerapan Kurikulum 2013, guru lebih dituntut untuk mengkontekstualkan pembelajarannya dengan dunia nyata atau minimal siswa mendapat gambaran miniature tentang dunia nyata. Harapan itu tidaka mungkin tercapai tanpa bantuan alat-alat pembelajaran, sarana dan prasarana pendidikan. Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi yang mana di dalam TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputu segala hal yang berkaitan dengan proses penggunaan sebagai alat bantu, memanipulasi dan pengolahan informasisedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke perangkat yang lainnya. Jadi teknologi informasi dan komunikasi mengandung pengertian yang luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media. Dan inilah yang menjadi tantangan sebagai guru Teknologi informasi dan komunikasi yang harus selalu
OLeh: Min Noer Azizah SKom
update dengan teknologi informasi dan komunikasi yang selalu berkembang di setiap harinya Sebenarnya siapa saja yang ada di lingkungan sekolah, yang pertama yaitu Kepala Sekolah yang mempunyai tugas yaitu menjadi manajer di sekolah, membuat administrasi kepegawaian untuk dirinya sendiri, mengawasi kinerja guru dan staff Tata Usaha, melakukan penelitian tindakan sekolah, melakukan penelitian tindakan kelas, mengikuti pelatihan . workshop dan bimtek untuk pengembangan diri. Kedua ada guru (tenaga pengajar) yang mempunyai tugas membuat administrasi guru (RPP), membuat administrasi pegawai untuk dirinya sendiri, menyiapkan pembelajaran yang menarik, melakukan evaluasi pembelajaran, mengoreksi hasil evaluasi, membuat analisis hasil evalusi, membuat media pembelajaran, melakukan tindakan kelas, melakukan pengembangan diri dengan mengikuti pelatihan, workshop, bimtek. Ketiga yaitu Tata Usaha yang mempunyai tugas membuat administrasi pegawai untuk dirinya sendiri, merekap data
siswa, merekap data pegawai ( Guru dan TU), merekap data keuangan, merekap data kehadiran warga sekolah, inventarisasi alat dan bahan di sekolah. Yang keempat yaitu siswa (peserta didik) yang mempunyai tugas mengikuti pembelajaran yang diberikan gurunya mulai dari praktik, tugas dan tatap muka selanjutnya melakukan pembelajaran mandiri baik terstruktur maupun tidak terstruktur, mengikuti evaluasi ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, ulngan kenaikan kelas, ujian sekolah sampai pada Ujian nasional berbasis computer (UNBK). Yang kelima yaitu orangtua/ wali yang mempunyai keinginan untuk mengetahui semua aktivitas putra/putrinya, mengetahui perkembangan prestasi akademik putra dan putrinya, mengetahui perkembangan prestasi non akademik putra/putrinya, mengetahui berbagai kebijakn yang dikeluarkan oleh sekolah. Semua yang ada di lingkungan sekolah mulai dari Kepala Sekolah, Guru, Siswa, Tata Usaha bahkan sampai orang tua murid semuanya membutuhkan alat bantu komputer dalam rangka untuk mewujudkan pendidikan yang lebih baik. Untuk itulah keberadaan komputer sangat dibutuhkan di dalam suatu sekolah yang mempunyai fungsi diantaranya untuk mendukung siswa dan guru dalam kelancaran proses belajar mengajar, mendukung penyampaian berbagai informasi secara lebih inovatif, sedemikian tingkat penyerapan dan penguasaan materi belajar menjadi semakin meningkat. ■ Penulis, guru TIK SMP Negeri 3 Cepu
PADA kegiatan belajar mengajar hendaknya strategi dan tujuan yang diterapkan harus berpusat pada diri peserta didik. Oleh karena itu hendaklah dipilih metode yang melibatkan peserta didik aktif dalam proses pembelajaran, serta dapat melatih peserta didik berkomunikasi dengan bahasa yang baik dan benar. Saat ini penggunaan metode dan model dalam pembelajaran masih belum maksimal. Guru sering hanya menggunakan metode ceramah, sehingga menempatkan guru sebagai pusat pembelajaran dan peserta didik hanya sebagai pendengar saja. Sebagian besar guru dalam pembelajaran masih sering menerapkan metode caramah saja dan bahkan bisa dikatakan bahwa metode ceramah sebagai metode yang favorit karena dianggap lebih efektif dan efisien untuk menjelaskan materi pelajaran. Hal itu mengakibatkan konsepkonsep yang disampaikan guru kurang dapat ditangkap dengan baik oleh peserta didik. Sebagian besar peserta didik tidak termotivasi untuk mengikuti pembelajaran. Keadaan ini diperparah dengan jarangnya guru memberikan penguatan terhadap respon peserta didik. Proses pembelajaran dikatakan berhasil apabila peserta didik dalam satu kelas tuntas dan mendapat nilai sesuai atau di atas KKM yang ditetapkan. Oleh karena itu jika dalam satu kelas belum mencapai nilai sesuai atau di atas KKM dapat dikatakan bahwa pembelajaran yang dilaksanakan belum berhasil. Ini terjadi karena cara mengajar guru yang belum memaksimalkan penggunaan metode dan pendekatan yang tepat. Keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran juga masih sangat kurang sehingga motivasi belajar peserta didik menjadi rendah yang mengakibatkan peserta didik kurang antusias dalam mengikuti proses pembelajaran. Pengembangan model dan
Oleh: Roihatun Syaiful
metode pembelajaran yang tepat diperlukan untuk memecahkan permasalah ini sehingga peserta didik dapat berperan aktif dalam pembelajaran. Model dan metode yang tepat akan lebih efektif untuk menyampaikan konsep tentang materi yang akan diajarkan. Memberi kesempatan peserta didik untuk berfikir kritis, bekerjasama dengan peserta didik lain. Mengembangkan rasa percaya diri, serta meningkatkan kemampuan akademik secara individu dan kelompok. Penggunaan model Think Pair and Share dalam pembelajaran bahasa Indonesia sangat diperlukan. Model Think Pair and Share atau disebut juga berpikir berpasangan dan berbagi dikembangkan pertama kali oleh Frank Lyman dkk dari Universitas Maryland pada tahun 1985 merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif sederha na. Slavin menyampaikan langkah model Think Pair and Share yaitu guru memberikan pertanyaan kepada peserta didik di kelas. Peserta didik diminta untuk memikirkan jawaban sendiri, lalu berpasangan dengan pasangannya untuk mencapai sebuah kesepakatan jawaban. Akhirnya, guru meminta para peserta didik untuk berbagi jawaban yang telah mereka sepakati dengan seluruh kelas. Model pembelajaran ini memberi kesempatan kepada peserta didik untuk bekerja sendiri
serta bekerjasama dengan orang lain. Kelebihan yang lain model ini adalah dapat mengoptimalisasi partisipasi peserta didik. Selain itu melalui pendekatan tersebut dapat meningkatkan percaya diri peserta didik, melatih peserta didik berkomunikasi di depan kelas maupun dengan pasangannya. Pembelajaran dengan media video bertujuan agar peserta didik lebih tertarik dan menggugah semangat untuk mengikuti pembelajaran. Selain itu media video mampu menciptakan suasana terasa lebih variatif. Diharapkan mereka tidak merasa bosan mengikuti pelajaran. Mereka melihat dan mengetahui tayangan sesuai materi secara nyata, sehingga dapat meningkatkan minat dan partisipasi aktif peserta didik. Pada saat pembelajaran peserta didik melihat dan menyimak pemutaran video. Peserta didik diminta mencatat pokok-pokok isi pembicaraan secara mandiri terlebih dahulu. Ini bermak sud peserta didik mengeluarkan kemampuannya dalam berpikir (think). Kemudian berpasangan dengan teman sebangkunya (pare). Pada tahap ini peserta didik diharap kan dapat bekerja sama dan saling bertukar pikiran (share) tentang materi yang telah ditayangkan. Peserta didik diharapkan dapat meminimalisir kesalahan atau salah dengar. Saat membuat penalaran kalimat demi kalimat peserta didik diharapkan memperhatikan koherensi kalimat. Tahap share ini dapat dilakukan berulang-ulang dengan kelompok yang berbeda tergantung waktu yang disediakan. Semakin sering dilakukan tahap share ini, maka hasil kerja peserta didik mendekati sempurna. Peningkatan hasil belajar disebabkan upaya maksimal guru dalam memperbaiki langkahlangkah pembelajaran. Guru hendaknya selalu memberi penguatan untuk memperbaiki persepsi peserta didik. ■ Penulis, guru SMA 1 Mejobo Kudus
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA
■ Unsur Pelanggaran Pemilu Terpenuhi
Dugaan Money Politics 2 Caleg Diteruskan ke Polres UNGARAN - Bawaslu Kabupaten Semarang meneruskan laporan dugaan money politic yang diduga dilakukan dua calon legislatif (caleg) di acara merti Dusun Kalikembar, Desa Pakopen, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, ke Polres Semarang, Jumat (12/10). Bawaslu membuat laporan polisi ke Polres Semarang karena hasil rapat Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) yang terdiri Bawaslu, Polres, dan Kejaksaan menyatakan unsur pelanggaran pemilu terpenuhi. Dua caleg berinisial SAF dan SAR diduga melanggar pasal 521 atau pasal 523 ayat (1) juncto pasal 280 ayat (1) huruf j UU Pemilu No 7 Tahun 2017. Caleg DPRD Provinsi Jateng
dan DPRD Kabupaten Semarang itu terancam pidana penjara paling lama 2 tahun dan denda maksimal Rp 24 juta. ‘’Hasil rapat Gakkumdu dinyatakan terpenuhi unsur sesuai pasal yang kita sangkakan. Hari ini (Jumat ,12/10) penanganan kasusnya kita teruskan ke Polres Semrang dengan membuat laporan polisi, termasuk menyertakan buktibukti awal. Untuk penyidikan selanjutnya ditangani kepolisian, kemudian dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri dan Pengadilan Negeri,’’ ungkap Koordinator Divisi Penindakan Bawaslu Kabuapeten Semarang, Agus Riyanto, Jumat (12/10). Agus menjelaskan, pasal 521 ayat (1) disebutkan setiap pelaksana kampanye, peserta
kampanye, dan atau tim kampanye yang melanggar larangan sebagaimana dimaksud pasal 280 ayat (1) huruf j dipidana penjara paling lama 2 tahun dan denda maksimal Rp 24 juta. Sedangkan pasal 523 ayat (1) dijelaskan setiap pelaksana kampanye, peserta kampanye, dan atau tim kampanye yang dengan sengaja menjanjikan dan atau memberikan uang atau materi lainnya sebagai imbalan kepada peserta kampanye sebagaimana diatur dalam pasal 280 ayat (1) dipidana penjara paling lama 2 tahun dan denda maksimal Rp 24 juta. ‘’Setiap pelaksana kampanye, peserta kampannye dan atau tim kampanye yang dengan sengaja menjanjikan dan atau memberikan uang atau materi
lainnya sebagai imbalan kepada peserta kampanye sebagaimana diatur dalam pasal 280 ayat (1) dipidana penjara paling lama 2 tahun dan denda maksimal Rp 24 juta,’’ jelasnya. ■ Merti Dusun Kasus dugaan money politic dua caleg itu bermula saat mereka menghadiri acara pagelaran wayang kulit memperingati merti dusun Kalikembar, Desa Pakopen, Kecamatan Bandungan, Minggu (23/9) sekira pukul 00.45 WIB. Saat masuk sesi <I>limbukan<P>, kedua caleg yang juga anggota DPRD itu naik ke atas panggung menyampaikan orasi politik yang mengandung unsur kampanye. Selain berorasi, keduanya juga memberikan dua amplop diduga berisi uang kepada panitia dengan dalih
sumbangan untuk membeli Aqua. ‘’Kami telah meminta klarifikasi 15 orang terdiri dari dua terlapor, tiga saksi ahli meliput ahli bahasa, ahli kepemiluan dan ahli pidana pemilu. Kami juga sudah meminta klarifikasi 10 saksi sebelum mengambil kesimpulan bahwa tindakan kedua caleg telah memenuhi unsur,’’ kata Agus Riyanto sembari menyampaikan penanganan di kepolisian 14 hari, kejaksaan 5 hari, dan pengadilan negeri wajib memutuskan perkaranya maksimal 7 hari setelah perkara dilimpahkan oleh kejaksaan. Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang, Mohammad Talkhis menambahkan, penanganan dugaan money politic ini akan menjadi pembelajaran bagi
semua pihak, terutama pelaksana kampanye agar tidak melanggar UU Pemilu. ‘’Kontestasi antarpeserta pemilu dilakukan dengan cara-cara bermartabat. Hal ini sesuai isi deklarasi pemilu damai yang diucapkan parpol pada 1 Oktober 2018 lalu,’’ tandasnya. Terpisah, Kapolres Semarang, AKBP Agus Nugroho mengatakan, laporan kasus dugaan <I>money politic <P>oleh caleg tersebut kali pertama di Kabupaten Semarang. Terlapor dua orang. ‘’Kami akan berkolaborasi melaksanakan tahapan pemeriksaan secara prosedural. Ahli bahasa dan ahli pidana akan dilibatkan untuk mengkaji berkas yang ada, termasuk pengembangan para saksi,’’ katanya. ■ rbd/SR
■ Dugaan Korupsi PD BPR Bank Salatiga
Habieb dan Plt Direktur Diperiksa Kejari Jangan Terpengaruh Pemberitaan Indonesianleaks WONOGIRI - Ketua PCNU Kabupaten Wonogiri, H Mubarok mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya di Wonogiri untuk tidak terpengaruh dengan pemberitaan tentang kasus buku merah Polri. Khususnya pemberitaan yang menduga Kapolri Tito Karnavian terlibat dan disebut-sebut dalam buku bersampul merah berisi aliran dana kasus korupsi import daging yang melibatkan Basuki Hariman. ‘’Ke depan ada agenda negara dan bangsa yang sangat penting yang memerlukan peran besar Polri, yaitu mengamankan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 17 April 2019 mendatang,’’kata Mubarok, saat berkunjung ke Humas Polres Wonogiri
Jumat (12/10). Kunjungan Mubarok, diterima langsung Kasubag Humas Polres Wonogiri AKP Haryanto dan
Aipda Iwan Sumarsono. “Saya mengajak masyarakat semua agar tidak terpengaruh dengan pemberi-
BERKUNJUNG: Ketua PCNU Wonogiri, Mubarok berkunjung ke Polres Wonogiri. Kedatangannya diterima Kasubag Humas Polres Wonogiri AKP Haryanto dan Aipda Iwan Sumarsono. ■ Foto: Humas Polres/SR
taan-pemberitaan Polri yang ada di Indonesianleaks. Kami dari PBNU Kabupaten Wonogiri sangat berharap agar keluarga besar Polri terutama di Jawa Tengah agar fokus untuk bagaimana mengamankan proses Pileg dan proses Pilpres yang akan kita hadapi nanti,” tegas Mubarok. Ketua PBNU beralasan, jika keberlangsungan Pileg dan Pilpres 2019 mendatang aman, maka akan sangat berpengaruh pada kondisi perekonomian, khususnya perekonomian di Jawa Tengah. Kondisi aman dan kesuksesan Pileg dan Pilpres ini, tambah Mubarok, akan bisa tercipta dengan adanya sinergi antara smua tokoh aga ma, tokoh masyarakat dan kelu arga besar Polres Wonogiri, Polda Jateng serta Mabes Polri. ■ Pm/SR
Jumlah Daya Tarik Wisata di Jateng Bertambah UNGARAN - Pertumbuhan pariwisata di Jawa Tengah setiap tahun terus meningkat. Berdasarkan data, jumlah daya tarik wisata tahun 2016 sebanyak 561 lokasi bertambah menjadi 615 lokasi pada tahun 2017. ‘’Pertumbuhan itu juga diikuti pertumbuhan desa wisata yang pada tahun 2016 jumlah 177 menjadi 229 di tahun 2017 lalu. Jumlah kunjungan wisatawan terjadi kenaikan cukup signifikan pada tahun 2016 sebesar 578.924
menjadi 781.107 untuk wisatawan manca negara, sedangkan wisatawan nusantara semula 36,8 juta orang di tahun 2016 menjadi 40,12 juta orang tahun 2017 lalu,” kata Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jateng, Urip Sihabudin saat penyerahan penghargaan Abiwara Pariwisata Jateng 2018 di Abimantrana Ballroom The Wujil Resort and Conventions Ungaran, Kamis (11/10) malam.
PENGHARGAAN: Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo menyerahkan penghargaan Abiwara Pariwisata Jateng 2018 kepada pegiat wisata di Jawa Tengah di The Wujil Resort and Conventions Ungaran, Kamis (11/10). ■ Foto: Rusmanto Budhi
‘’Abiwara yang berasal dari bahasa sansekerta mempunyai arti agar kelak menjadi pandai dan terdidik. Ini mengandung arti positif dan harapan besar agar pariwisata Jawa Tengah mempunyai daya saing dan unggul baik di tingkat nasional maupun internasional,’’ jelasnya. ■ Bentuk Apresiasi Sementara itu Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mengatakan, penghargaan kepada para pegiat wisata baik pemerintah, masyarakat maupun swasta tersebut sebagai bentuk apresiasi terhadap pelaku pariwisata. Pemberian penghargaan sebagai upaya untuk mendorong pertumbuhan pariwisata di Jawa Tengah. ‘’Hari ini kita memberikan apresiasi penghargaan kepada pengiat wisata baik pemerintah, masyarakat maupun perusahaan agar bisa mendorong pariwisata kita tumbuh,’’ katanya. Menurut Ganjar, Jawa Tengah punya banyak even yang mulai banyak diperhitungkan. Seperti Borobudur Maraton sekarang
sudah berkelas internasional. ‘’Tour de Borobudur sekarang masih kita geliatkan, mudahmudahan juga internasional. Destinasi-destinasi wisata baru kita ciptakan,’’ ujarnya. Adapun nominator penerima penghargaan Abiwara Pariwisata Jateng 2018 untuk tokoh penggerak pariwisata antara lain Hendrar Prihadi (Kota Semarang) sebagai tokoh penggerak wisata kategori pemerintah daerah, Basir, Kabupaten Kebumen (tokoh penggerak wisata kategori pelaku usaha pariwisata), Rendhi Adiprayitno, Kabupaten Semarang (karya tulis) dan Dwi Yogawati, Magelang sebagai tokoh penggerak wisata kategori pelaku usaha pariwisata. Untuk kategori penghar gaan daya tarik wisata dikelola pemerintah juara I Owabong Purbalingga, juara II Museum BPK RI Kota Magelang, juara III Taman Wisata Kyai Langgeng Kota Magelang, juara harapan I Goa Jatijajar Kebumen, juara harapan II Goa Kreo Kota Semarang dan juara harapan III Grand Maerokoco Kota Semarang. ■ rbd/SR
FKUB Sumba Tengah Buktikan Salatiga Kota Toleran SALATIGA - Untuk melihat secara langsung kondisi tolersasi masyarakat Kota Salatiga, Forum Kerukunan Umat Beragam (FKUB) Kabupaten Sumba Tengah melakukan kunjungan kerja ke Kota Salatiga. Rombongan yang dipimpin Kepala Mesbangpol, Umbu Modo Dedo Ngara awalnya belum percaya Salatiga sebagai Kota Toleran hingga akhirnya melihat dari dekat bagaimana kerukunan masyarakat di Kota Salatiga. ‘’Maksud kunjungan bersama FKUB adalah untuk membuktikan secara langsung bahwa Salatiga sebagai Kota Paling Toleran di Indonesia,’‘ Umbu saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Salatiga dan diterima Sekretaris Daerah Fakruroji, di Ruang Plumpungan Gedung Setda, Jumat (12/10). Dia mengaku sering
menjadikan Kota Salatiga sebagai referensi dalam setiap paparan di dinas yang dipimpin. Dan ini adalah pembuktian kepada FKUB yang menantangnyauntuk
membuktikan kondisi Salatiga sebenarnya. Fakruroji yang didampingi Ketua FKUB Salatiga, KH Nur Rofiq dan kepala Badan Kesbangpol Agung Nugroho,
KAIN KHAS: Rombongan FKUB Sumba Tengah dipimpin Kepala Mesbangpol, Umbu Modo Dedo Ngara saat mengenakan kain khas Sumba kepada perwakilan pemkot saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Salatiga, Jumat (12/10). ■ Foto: Ernawaty/SR
mengaku senang Kota Salatiga menjadi pilihan kunjungan kerja. “Bapak walikota juga menyampaikan salam kepada seluruh rombongan FKUB dan Kepala Kesbangpol Kabupaten Sumba Tengah. Beliau menyampaikan selamat datang kembali Umbu Modo Dedo Ngara di Kota Salatiga setelah sekian tahun pindah tugas ke kampung halaman,” ujar Fakruroji. Umbu juga mengutarakan kenapa Salatiga dipilih menjadi kota tujuan kunjungan. Beberapa alasannya selain rasa penasaran adalah Salatiga mendapatkan predikat Kota Paling Toleran dua kali bertutur-turut, merupakan miniature Indonesia, dan merupakan daerah cikal bakan berdirinya FKUB di Indonesia melalui Majelis PUASA. ■ rna/SR
SALATIGA - Tersangka dugaan korupsi PD BPR Bank Salatiga, Muh Habieb Sholeh (MHS) kembali menjalani pemeriksaan di Kejari Salatiga hingga Kamis (11/10) petang. Pemeriksaan ini merupakan kali kedua setelah MHS ditetapkan sebagai tersangkan. MHS menjalani pemeriksaan kurang lebih delapan jam. Sebelumnya, Rabu (10/10) pagi pukul 10.00 WIB, Plt Direktur PD BPR Bank Salatiga Asih Setyaningsih telah lebih dulu diperiksa. Asih diperiksa dalam kapasitasi saksi dengan jabatan direktur. ‘’Untuk Asih Setyaningsih dicecar 54 pertanyaan dan baru kelar pukul 22.00 WIB,’‘ jelas Kasi Intel Kejari Salatiga, Subhan, Kamis (11/10) petang. Kasi Intel menjelaskan, Untuk MHS, kata Subhan diperiksa sejak pukul 09.00-17.00 WIB dan dicecar 28 pertanyaan. Foto: erna “MHS didampingi dua penSubhan gacaranya, Suroso Kuncoro dan Sofyan. Tiba di kejari langsung menjalani pemeriksaan dan sempat istirahat kemudian dilanjut hingga sore hari,” jelas Subhan. Ada pun pertanyaan dilontarkan kepada MHS seputar tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) saat menjabat Direktur Utama PD BPR Bank Salatiga sejak tahun 2016. ‘’Selain itu, pertanyaan juga seputar permasalahan yang timbul hingga “berkarat” tahun 2017. Pertanyaan lainnya bagaimana yang bersangkutan menyelesaikan persoalan yang diduga terjadi penyalahgunaan kewenangannya,” paparnya. ■ Saksi Ahli Menurut Subhan, dari hasil pemeriksaan MHS akan dikonsultasikan ke saksi ahli. “Jika penyidik menilai keterangan MHS masih kurang akan kembali diminta keterangan. Dan selama pemeriksaan MHS proaktif,” tandasnya. Sedangkan seputar pemeriksaan, Asih Setyaningsih Subhan menyebutkan lebih banyak hingga 54 pertanyaan. Ia menyebut, mengapa pertanyaan Asih lebih banyak ketimbang MHS karena dianggap lebih banyak mengetahui. “Saat itu (tahun 2016) Asih menjabat Direktur Pelajaran/ Operasional,’‘ imbuhnya. ■ rna/SR
LINTASI JEMBATAN: Warga melintasi jembatan sasak yang dibangun di Desa Sawahan, Ngemplak, Boyolali karena pembangunan jembatan Padokan belum selesai, kemarin. ■ Foto: SMN/Budi Sarmun-SR
Terbantu Jembatan Sasak, Aktivitas Warga Normal BOYOLALI - Sejak CV Indra Jadi Boyolali membangun jembatan darurat (jembatan sasak) di Desa Sawahan, Ngemplak, Boyolali warga yang tinggal di pinggiran Solo dan Boyolali mulai memanfaatkan fasilitas ini. Kehadiran jembatan darurat ini jelas membantu aktivitas masyarakat sehari-hari. Menurut warga setempat, terobosan pihak ketiga membangunkan jembatan darurat ini disambut antusias. Tatkala jembatan Padokan yang tak jauh dari jembatan darurat ini sedang dibangun. “Dulu sebelum ada jembatan Sasak ini, kalau hendak ke Solo atau Boyolali memutar cukup jauh. Kini setelah dibangun jembatan darurat ini sudah tidak memutar lagi,” papar Endang Puryanti, warga Padokan, Sawahan, Ngemplak, kemarin. Endang yang saban hari naik sepeda dari Sawahan ke Kadipiro, Banjarsari Solo untuk berjualan makanan di sekolah-sekolah ini berharap jembatan lama lekas jadi. Aktivitas mencari nafkah untuk kebutuhan keluarga lancar seperti hari-hari biasa. Kendati demikian, kehadiran jembatan sasak ini juga cukup membantu. “Banyak warga terbantu, karena jembatan darurat ini dibangun. Dulu sebelum dibangun ya memutar jauh,” keluhnya. Menurut koordinator proyek jembatan Padokan, Rohmad, jembatan Padokan baru selesai Desember 2018. Oleh karena itu, pihaknya menyambut usulan warga yang meminta dibangunkan jembatan darurat. “Ya, kami meyetujui pembangunan jembatan darurat karena proyek pembangunan jembatan memakan waktu lama. Kami juga tidak ingin aktivitas warga terganggu,” katanya. ■ SMN/J5-SR
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
Bos ADB Sebut Rupiah Melemah Akibat Ulah Spekulan
BELI BAWANG MERAH: Kapolres Brebes, AKBP Sugiarto SIK SH MSi memimpin langsung aksi borong bawang merah ke petani, Jumat (12/10). ■ Foto: Eko Saputro
Harga Bawang Merah Anjlok
BALI–Presiden Asian Development Bank (ADB) Takehiko Nakao bertemu dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, kemarin. Dalam kesempatan itu, dia memuji manajemen makro ekonomi yang diterapkan Indonesia di tengah gejolak perekonomian dunia saat ini. Pertemuan yang dilakukan dalam rangkaian pertemuan IMF dan Bank Dunia di Bali itu juga dihadiri oleh jajaran pejabat pemerintahan dan instansi terkait. Seperti Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, serta Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. Nakao menekankan, fundamental ekonomi Indonesia dalam posisi kuat saat ini. Kondisi tersebut ditunjukkan dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi pada level 5,2 persen, dan tingkat inflasi yang stabil pada 3,4 persen pada 2018. Dia pun menilai depresiasi nilai mata uang rupiah yang terjadi terhadap dolar Amerika Serikat (AS) tidak hanya terjadi di Indonesia. Hal itu pun tak perlu dikhawatirkan. “Depresiasi baru-baru ini terhadap rupiah adalah karena dorongan spekulasi, karena posisi makro ekonomi Indonesia secara keseluruhan masih kuat,” ujar Nakao dikutip dari keterangan resminya oleh vivanews, kemarin. Selain itu, defisit transaksi berjalan sekitar 2,5 persen masih terkelola dan komitmen pemerintah RI untuk menjaga defisit fiskal pada sekitar 2 persen dari produk domestik bruto (PDB) patut diapresiasi olehnya. Cadangan devisa yang tetap dijaga pada tingkat yang cukup serta peringkat layak investasi di pemerintahan saat ini, juga membuktikan fundamental ekonomi Indonesia kuat saat ini. ■ vvn-Ct
■ Polres Brebes Gelar Aksi Borong BREBES–Jajaran Polres Brebes melakukan aksi borong, dengan membeli bawang merah langsung dari petani setempat, Jumat (12/10). Hal tersebut dilakukan untuk membantu meringankan beban petani yang terpuruk, akibat anjloknya harga komoditas andalan Kabupaten Brebes ini. Dalam kesempatan itu Kapolres Brebes, AKBP Sugiarto SIK SH MSi memimpin pembelian bawang merah dengan harga Rp 15.000/kg. Sementara, jajaran anggotanya diintruksikan minimal membeli bawang merah sebanyak 2 kg. Kapolres menjelaskan, dengan adanya pembelian bawang merah langsung
kepada para petani diharapkan dapat menolong mereka yang saat ini sedang mengalami keterpurukan harga. Saat ini, harga bawang merah di tingkat pasar berkisar Rp 8.000-Rp 10.000/kg. “Seluruh jajaran anggota Polres Brebes dan para ASN telah saya imbau untuk membeli bawang merah minimal 2 kilogram. Kami
membeli bawang merah langsung ke petani dengan harga Rp 15.000/kg. Diharapkan, dengan pembelian ini akan memberikan keuntungan bagi para petani bawang merah di Kabupaten Brebes,” kata Kapolres saat dihubungi di sela-sela kegiatan aksi borong bawang merah. Kapolres mengatakan, terdapat 762 anggota Polri dan 54 ASN di lingkungan Polres Brebes. Sehingga, dengan minimal membeli bawang merah sebanyak 2 kg/orang, maka akan menyerap bawang merah sebanyak 1.612 kg dari tangan petani. “Mudah-mudahan pula, dengan pembelian bawang merah ini diharapkan pendapatan para petani juga akan meningkat. Sebab,
bawang merah hasil panennya bisa laku dengan harga yang pantas,” kata Kapolres. Kapolres juga berharap, pembelian bawang merah oleh jajarannya langsung ke petani bisa diikuti pula oleh kalangan atau elemen masyarakat lainnya. Sehingga, akan mengurangi beban para petani bawang merah yang saat ini kondisinya sedang terpuruk akibat harganya yang tidak stabil. “Apabila pembelian bawang merah dilakukan oleh elemen yang lainnya, Insya Allah para petani akan sangat terbantu. Muaranya, pendapatan para petani bawang merah juga akan mengalami peningkatan,” tutur Kapolres. ■ ero-Ct
BPR Eromoko Kelola Dana Rp 146 Miliar WONOGIRI-Badan Perkreditan Rakyat/Badan Kredit Kecamatan (BPR/BKK) Eromoko, yang merupakan penggabungan dari 10 BKK di Wonogiri, kini telah mengalami perkembangan yang cukup baik. BPR ini telah mengelola dana sebesar Rp 146.641.827.984. ‘’Sejak merger pada 2009, sampai 31 September 2018 uang yang kami kelola terus meningkat. Data terakhir yang kami kelola Rp 146. 641. 827.984, atau mengalami kenaikan tujuh persen dari periode yang lalu, tahun 2017. Jumlah kredit yang tersalurkan sebesar Rp 130.034.866. 456, atau mengalami kenaikan 14 persen dari tahun lalu. Ini tak terlepas dari kepercayaan masyarakat terhadap PD BPR/BKK Eromoko. Kami menghaturkan terima kasih kepada masyarakat yang telah
memberikan kepercayaan kepada kami. Kepercayaan ini akan kami respon melalui profesionalisme kerja dan pelayanan,’’ kata Anggoro S, ketua panitia penyelenggara undian PD BPR/BKK
Eromoko yang diselenggarakan di balaidesa Lebak, Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri, Jumat (12/10). Acara undian dihadiri Wakil Bupati Edy Santosa,
PUTAR UNDIAN: Wakil Bupati Wonogiri, Edy Santosa memutar undian PD BPR/ BKK Eromoko. ■ Tulus PE
jajaran PD BPR/BKK Eromoko, Forkompimcam Pracimantoro, para kepala desa se Pracimantoro dan masyarakat setempat. Sebelum dilakukan undian, kegiatan tersebut diawali dengan jalan sehat yang diikuti ribuan pelajar dan masyarakat. Wakil Bupati Wonogiri, Edy Santosa menyambut baik kegiatan tersebut karena sebagai wujud penghargaan dari PD BPR/ BKK Eromoko kepada nasabah melalui pemberian hadiah. Baik pemberian hadiah dalam bentuk undian kupon dan doorprize jalan sehat. Usai memberi sambutan diteruskan dengan pengundian yang dilakukan oleh Wakil Bupati, dan hadiah sepeda motor jatuh pada nasabah bernama Marsi dari BPR/BKK Eromoko Cabang Bulukerto. ■
Presiden Asian Development Bank, Takehiko Nakao bertemu Presiden Jokowi. ■ Foto: Dok ADB
Harga Premium Harusnya Rp 8.500 Per Liter JAKARTA–Pemerintah membatalkan rencana kenaikan harga BBM jenis premium yang rencananya menjadi Rp 7.000 per liter di wilayah Jawa Madura dan Bali atau Jamali dan Rp 6.900 di luar Jamali pada hari Rabu lalu. Rencana ini diurungkan, lantaran menimbang daya beli masyarakat, meskipun di satu sisi harga minyak dunia sudah melambung tinggi. Pengamat Energi, Komaidi Notonegoro menuturkan, kisaran harga keekonomian premium sebetulnya Rp 8.500 per liter, solar Rp 8.300 per liter, dan minyak tanah adalah Rp 11.300 per liter. Hal itu dihitung dengan asumsi rata-rata harga minyak dunia dan nilai tukar rupiah selama Agustus 2018. Angka itu juga berdasarkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 10 persen, Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) lima persen, biaya kilang, biaya distribusi, dan margin badan usaha atau SPBU. Di satu sisi, harga penetapan premium oleh pemerintah bisa dibilang cukup jauh, yakni Rp 6.450 per liter, solar Rp 5.150 per liter ,dan minyak tanah Rp 2.500 per liter. Menurutnya, pemerintah perlu berhati-hati dengan kebijakan harga BBM murah. Di satu sisi, kebijakan BBM murah memang untuk menjaga daya beli masyarakat namun di sisi lain kebijakan BBM murah akan menimbulkan beban fiskal bagi negara. “Karena berdasarkan Undang-undang Keuangan Negara, selisih harga penetapan dan harga keekonomian harus dibayar oleh negara atau pemerintah,” ujar Komaidi kepada viva melalui keterangan tertulisnya, kemarin. Ia menilai wajar, jika kebijakan BBM murah diterapkan saat harga minyak dunia rendah pada 2014 hingga 2017. Hal yang berbeda terjadi saat ini, karena harga minyak dunia melambung mencapai US$72,44 per barel pada Agustus, sedangkan APBN menetapkan harga sebesar US$48 per barel. Apalagi, ditambah dengan nilai tukar rupiah yang masih melemah terhadap dolar AS. Dengan dua aspek tersebut menurutnya harga BBM baik itu BBM subsidi, umum maupun penugasan sudah perlu disesuaikan. ■ vvn-Ct
PG Blora Produksi 35.400 Ton Gula BLORA-Musim panen tebu petani untuk musim giling (MG) 2018 berakhir. Pabrik gula (PG) Blora milik PT Gendhis Multi Manis (GMM) Bulog kini telah menghentikan kegiatan giling tebu rakyat. “Sudah stop giling beberapa waktu lalu, saat ini sedang maintenance (perawatan) mesin,” kata General Manager (GM) PG Blora, Bambang Subekti, Jumat (12/10). Selama musim giling 2018 ini, PG PT GMM Bulog mencatat prestasi bagus. Tidak hanya rendemen terbaik nasional dengan kisaran 9,15, PG di Desa Tinapan, Kecamatan Todanan, Blora, berhasil menggiling 338.000 ton tebu rakyat. Selain itu, PG yang memulai
giling perdana pada awal Mei 2018 telah berhasil memproduksi gula kristal putih, bersih, segar 35.400 ton lebih yang siap dipasarkan Bulog. Menurut Bambang Subekti, stop giling dilakukan, karena tebu petani di Blora, dan daerah sekitarnya seperti Grobogan, Rembang, Pati, Kudus, Sragen, Madiun (Jatim) sudah habis dipanen (digiling). Meski stop giling, sementara ini semua karyawan masih tetap masuk kerja. Aktivitas di PG dalam kesehariannya tetap jalan. Sementara ini maintenance peralatan secara keseluruhan, mulai unit-unit vital penggilingan, unit boiler (instalasi ketel uap), hingga
perangkat unit pengolah gula.
■ PG Modern Bambang Subekti mengatakan, kualitas tebu petani Blora yang manis, bersih, segar (MBS), dan didukung teknologi mesin PG modern, mampu menghasilkan rendemennya paling tinggi dibanding PG lain di Indonesia. Sejauh ini proses giling tebu rakyat di PG itu berjalan lancar. Tercatat sejak giling perdana pada awal Mei lalu, sedikitnya 55.500 truk tebu masuk ke PG milik PT Gendhis Multi Manis-Bulog. Diakui oleh Bambang Subekti, untuk giling tebu memang ada penurunan dari 408. 870 ton (2017), menjadi
338.000 ton tebu rakyat (2018). Namun produksi gula putih kristal (GPK) segar meningkat menjadi 35.400 ton (2018), sedangkan MG 2017 lalu hanya 31. 550 ton, ini membuktikan rendemen PG di Blora meningkat bagus. Sedangkan selama MG 2018, kamampuan giling sekitar 4.000 hingga 4.300 ton tebu perharinya (Tcd), yakni dengan tetap mengedepankan program tebu fotlot (tebu bersih). “Program tebu fotlot berjalan baik, ke depan program ini akan terus kami jaga agar rendemen akan lebih baik lagi,” kata Bambang Subekti. ■ K-9/Ct
PERAWATAN: PG PT GMM usai giling, kini tahap maintenance (perawatan) peralatan pada unit-unit vital penggilingan, unit boiler (instalasi ketel uap), dan perangkat unit pengolah gula. ■ Foto: Wahono
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
Imaroh.......(Sambungan hlm 1) Wonopringgo, tewas tergilas alat berat untuk memadatkan dan meratakan aspal atau slender (stoom). Usai berbelanja di Pasar Wonopringgo untuk dijual di kampungnya, Imaroh membawa barang dagangannya itu dengan naik sepeda onthel. Diduga saat ke luar dari pasar, Imaroh tidak melihat ada slender melaju dari arah selatan ke utara. Demikian pula sopir slender bernama Parnoto (48), warga Desa Kedawung RT 4 RW 4 Kecamatan Susukan Kabupaten Banjarnegara juga tak melihat korban yang naik sepeda onthel melintas di depannya. Sehingga tabrakan pun tak bisa dihindari. Korban tewas seketika di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian kepala. Faruk Ekowarto, warga Desa Rowokembu, Kecamatan Wonopringgo, mengatakan tidak melihat secara pasti kejadian kecelakaan tersebut. Ia berada di seberang jalan, dan hanya melihat mayat korban sudah terkapar di jalan. “Kejadian persisnya seperti apa tidak tahu. Saya tahunya slender itu dari arah selatan ke utara,” terang dia. Kapolsek Wonopringgo AKP Aries PH menerangkan, pengendara sepeda onthel ke luar dari pasar setelah selesai belanja untuk dagangannya. Korban hendak menyeberang, namun tidak melihat ada alat berat dari sebelah kanan. Pe ngemudi alat berat juga tidak melihat ada pengendara sepe da yang hendak menye berang, dan pengemudi alat berat tidak sempat mengerem kendaraan nya dan akhirnya menabrak korban dan korban meninggal di tempat. “Kasus ini ditangani Unit Laka Lantas Polres Peka longan,” katanya. Sementara itu, Kasat Lantas Polres Pekalongan AKP Bobby A Rachman membenarkan ada kejadian laka lantas antara setum dengan sepeda onthel di depan Pasar Wonopringgo. “Keduanya sama-sama dari arah selatan ke utara, karena kelalaian operator setum sehingga menabrak sepeda onthel yang ada di depannya,” terang Kasat Lantas. ■ haw-yan
Tuduh Polisi Calo Tiket, Augie Tersangka
“Ya sudah (menjadi tersangka),” ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dimintai konfirmasi, Jumat (12/10). Argo belum memastikan apakah Augie akan ditahan. “Tunggu saja nanti malam,” ucap Argo. Sementara itu, Ditreskrim-
sus Polda Metro Jaya Kombes Adi Deriyan mengatakan Augie dijerat dengan Pasal 27 ayat 3 UU ITE tentang pencemaran nama baik melalui media elektronik. “UU ITE, pencemaran nama baik,” ucap Augie. Sebelumnya diberitakan, kehebohan ini berawal saat
Augie mengunggah video di Instagram. Dia mengaku ditawari tiket oleh polisi saat sedang antre untuk menonton pertandingan basket. “Gua KECEWA dan EMOSI dengan kejadian ini!!!! Polisi yg seharusnya tugas MENJAGA dan MELAYANI masyarakat justru OKNUM POLISI INI jadi CALO!! Ini OKNUM!!” tulis Augie di Instagram. Polisi kemudian membantah bahwa ada anggotanya yang jadi calo tiket. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan polisi yang dimaksud sebenarnya sedang membantu rombongan SD refund tiket, tapi saat itu ticket box tutup. Saat diwawancara di GBK pada Kamis (11/10), Augie mengaku tiba di lokasi sekitar pukul 13.30 WIB. Augie
15 Hektar.......
Tak Dibelikan...
(Sambungan hlm 1)
(Sambungan hlm 1)
bag TU Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb), Johan Setiawan, mengatakan kebakaran tersebut sudah masuk kawasan hutan Taman Nasional Gunung Merbabu. Yaitu di wilayah Dukuh Gunungan, Desa Jeruk, Kecamatan Selo, Boyolali. “Masuk wilayah SPTN (Seksi Pengelolaan Taman Nasional) 2 Resor Selo (BTNGMb),” jelas Johan Setiawan kepada para wartawan di sela-sela mengikuti pemadaman di lokasi kebakaran, Jumat (12/10). Menurut dia, hingga sore kemarin api memang sudah padam. Namun demikian petugas bersama warga masih melakukan pemantauan jika masih ada bara api yang menyala dan memicu kebakaran tadi. “Saya tinggal tadi sudah tidak ada api,” kata Johan. Kawasan yang terbakar, berupa ilalang dan tanaman keras. Sedangkan luas lahan yang terbakar, pihaknya belum bisa menghitung. “Kita masih belum bisa menghitung secara detail, cuma perkiraan kami 10 sampai 15 hektar (hutan yang terbakar),” imbuh dia. Pihaknya mengucapkan terima kasih gerak cepat semua pihak dalam memadamkan api. Selain dari masyarakat sekitar, juga dari relawan, petugas kepolisian, TNI dan dari BTNGMb sendiri. Terkait penyebab kebakaran, pihaknya juga belum bisa memastikan. Namun disebutkan, informasi yang diterimanya api berasal dari ladang pertanian penduduk. ■ dtc-yan
wanto mengatakan, pihaknya mengamankan pelaku karena
membawa senjata tajam. Pelaku berusaha bersembunyi didalam rumah dan dan mengunci pintu dari dalam. Pelaku akhirnya mau dibujuk keluar dan goloknya disimpan
oleh pelaku. Selanjutnya pelaku diamankan di Polsek Kemangkon dan barang bukti golok. “Dari keterangan pihak keluarga, kejadianan itu dipicu karena pelaku minta dibelikan
rokok, namun tidak dituruti oleh ayahnya. Pelaku kemudian marah dan melempar baju yang ada di dalam almari dan sebagian bajunya dibakar,” imbuhnya. ■ ST-yan
dan tsunami di Palu sebelumnya juga sudah dipulangkan. Menurutnya, mereka memang sempat ditahan oleh mandor proyek, karena merasa mempunyai tanggung jawab kepada anak buahnya yang belum mendapatkan bayaran atau gaji. “Pascagempa memang belum bisa mendapatkan gaji karena tidak bisa mengambil uang tunai di bank. Setelah mendapatkan gaji, mereka diperbolehkan pulang,” kata Wihaji. Menurutnya, masih tersisa 7 orang warga Batang yang belum pulang kampung, namun mereka ada penanggungjawabnya. “Kita akan pantau terus perkembangannya dan kalau mereka mau pulang kita fasilitasi. Yang pasti meninggal
warga Batang ada satu orang atas nama Mudi, yang hilang Naryo,” jelas Wihaji. Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP dan Naker) Batang Sri Purwaningsih, menerangkan, pada pekan lalu 13 warga Batang telah dibawa pulang, dan kini 11 orang lainnya berhasil dipulangkan. “Total ada 31 warga Batang yang ada di Palu. Satu orang meninggal dunia,” katanya. Sementara itu, Kaur Perencanaan Desa Sukomangli, Sigit, mengatakan, ada beberapa orang yang belum pulang, namun di kelompok yang ber beda dan jauh dari lokasi bencana. Hanya saja ada tiga orang yang di lokasi bencana
menunggu proses evakuasi selesai. “Tiga orang tersebut merupakan mandornya. Mereka bertangung jawab penuh, kalau memang evakuasi selesai dan tidak ditemukan mereka baru mau pulang,” jelasnya. Dari 11 orang korban gempa ini semuanya warga Desa Sukomangli. Di antaranya, Sunadi, Sutrimo, Judi, Toto, Tasno, Ahmadi, Basir, Musafikin, Slamet, Ropi’i, dan Kodirin. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Wihaji memberikan santunan sebagai rasa empatinya, dan berharap kalau memang mau bekerja lagi di sana setelah dinyatakan aman dari gempa dan sudah kembali normal. ■ haw-yan
GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Unit Baru Truk,Crane.7600601/ 081326129130 WWS 13 J12
- KENDARAAN SEWA POLARIS RENTHiAce 16Seat-InovaAvanza.085100864157-08156557896 WWS 13 J12
Tak Bisa....... (Sambungan hlm 1) melihat orang yang tertimpa bangunan yang roboh, namun dirinya tidak bisa berbuat apapun, karena fokus untuk menyelamatkan dirinya. “Saya hanya bisa pasrah dan teriak takbir sambil lari. Saya mau menolong bagaimana, karena saya juga lari kencang menyelamatkan diri. Miris kalau mengingat peristiwa itu. Waktu itu yang ada di benak saya hanya keluarga di rumah,” tuturnya. Bupati Batang Wihaji langsung menyambut kedatangan mereka di Batang. Wihaji mengatakan, warga Batang yang menjadi korban gempa bumi
Hlg STNK H-6798-Y,AN:Mega Mutiara Sari,Puri Anjasmoro M4/2 WWS 13 J12
Bromo-BALI Bandung 29 Des, Sekipan 25Nop.3Negara 4Des.0813288281116 WWS 13 J12
Hlg BUKU NIKAH No:653/38/I/1994 An.RADIYO dng SURYATI Bnti MARWI
BPKB AA 9267 DL an.AryoTomy N.Candisari Rt03/Rw01 Banyuurip,Purworejo Hlg STNK H-5383-CY,AN:Sudadik Dk.Kuncen,Kel.Bubakan Rt.3/3 Mijen WWS 13 J12
Penyelesaian Kartu Kredit/KTA hanya bayar 30% hutang lunas 100% Legal 0812 81539552 Tinah
WWS 13 J12
Disain cantik hasil menarik, renov & bangun rumah baru. T.085108397800 WWS 13 J12
- PAKET PESTA PROMO PAKET WEDDING Standing Party & Around Table Start from 27,5Jt/ 200 org.Include: Dekor,Entertain,Free Kamar P Alam Indah Resto. RSVP: 7472632 / 081 228 775 450 / 081 327 622 168 WWS 13 J12
WWS 13 J3
BTH DANA CPT, 5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif& BPKB.KSP. Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D - 08112792095 WWS 13 J12
GESTUN 2,4%& PELUNASAN. Miggu Buka Jl.Anjasmoro Raya. T:081226125865 WWS 13 J12
TUTUP KARTUKREDIT/KTA Byr 30% Lunas 100%.Legal :081281539552 WWS 13 J12
GESTUN 2.4% PLNS 2.6%. Erlangga Raya 41B. Hi Fashion, 081225506976 WWS 13 J12
- PENGIRIMAN BARANG SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266
STNK H 2489 BCE an.ANI WINANTI Gegenung rt1/5 Mangunjiwan-DMK. WWS 13 J12
Hlg:STNK HONDA H-4114-DH An Siswoyo,Jl.Kangguru Utr Ry22 Smg WWS 13 J12
Sertifikat Tanah no 207 an Soedjadi Kel. Kutosari Kec. Gringsing Kab. Batang, Hub: 081326606205 WWS 13 J12
WWS 13 J12
WWS 13 J12
CR PRT&SUSTERDlm/Lr Kota/Pulau Gaji Besar.Tnp Pot.087736300027 WWS 13 J12
CARI:SOPIR SimB1,Pglm2Th.Lamaran Lsg:Jl.Gatot Subroto Raya 23 Smg WWS 13 J12
Hlg SK PENSIUN No. 000310/ KEP/BV/23318/13 An.NUR KHAMID Almt: Ds. Bulungan RT 05/01 Tayu WWS 13 J12
BPKB AA5341QL NoKa: MH1JBE317BK0 32459, NoSin: JBE3E1032675. TUMAR Mbabrik Kroyokulon,Kemiri,Pwrejo WWS 13 J12
SPESIALIS....AC,AC, Kulkas,m.cuci Lbr buka,024-7624896-081229772224
INNOVA REBORN16 DIESEL G A/T Silver Muda Istw:0853 2834 4878 WWS 13 J12
INNOVA DIESEL2010 V A/T Hitam H Mobil Lee,3549494 - 085100708749
WWS 13 J12
Bth Drafter llsn STM Pembangunan bid Otomotif max24th.Krm Lamaran CV.Mandala Adityatama,Jl. Bangetayu Kulon no.99B, 082225379419
TOYOTA CAMRY 2.4 V A/T `2008 CAMRY MT`02 Istw.0877 3166 5533 WWS 13 J12
TOYOTA HARRIER 3.0 A/T 2002 (H) Istimewa Hub: 081.225.775.138 WWS 13 J12
WWS 13 J12
- HONDA - HONDA JAZZ S`08Manual(AD).Tgn1.Km50Rb Asli.Slvrstone.BsKrdt.0811265309 WWS 13 J12
Dijual Honda Verza th 2016 akhir warna hitam 14,5 jt bisa nego Hubungi: O857 4307 4515 (Call/WA) WWS 13 J12
Honda Jazz GD3 2007, Putih, Istw Plat Kudus. Hub: 085 722 298 777
Hyundai Accent MT 1500cc Th.2001 (19jt) HP:081325879908
PUTRA KEMBAR SdtWC/Lmbh, Mrh,24Jm Tdk Bau.085600080030/ 08121535300 WWS 13 J12
Hlg:BPKB H.8999.FZ An.Wisnu Catur S Jl.Dr. Kariadi SMG PLG 13 J2
DIBELI SEMUA BARANG yg sdh tdk trpakai 085100659728 Pak Siong Ki WWS 13 J12
WWS 13 J12
Perumda Tembalang, 260/150, dekat UNDIP, dpn Politeknik.Mega Mansion Bnymnk, 300/200, HM, hrg miring,Jl. Nangka, Bymanik, ls 530/400, HM, dkt TOL & Trans Mart.Hub: 0811.274.9088 WWS 13 J12
IC Smg adalah Pakar soal CAT CPNS Trprcaya sejak 1993 buktikan. 0856 59700671 (Kurnia) / 085640095960 (Asih) WWS 13 J12
WWS 13 J12
Dijual BU Rumah bs u/ kost2an ada 14 Kamar, SHM, LT -+ 500m, pinggir jln. 475 jt nego,Magelang Mertoyudan,Ds. Kembangan,Jateng.HP:081213390888
WWS 13 J12
KNTRKN Kp.Randusari Spaen 1/175A Smg (Jln Pandanaran),PAM,400Wt, 3KT, Teras Untuk R.Tamu,KM/WC, Jemuran Diatas KM Ada Tangga,1Th 8Jt,Min 2TH, Hub: Antie 08122849643 WWS 13 J12
Jual Tanah HM +-984m2,Blakang RM Ibu Toha(Tuntang Smg).08112723837 WWS 13 J12
TANAH HM Lt.1393 m2 Di Patemon UNNES Semarang. Hub:O851OO2O4O5O WWS 13 J12
TANAH HM LT.7150m2 di Meteseh/ Tembalang,Dkt Perum.BukitKencana Jaya. Serius Hub:081 225 775 138 WWS 13 J12
Inv.TanahMrh 58jt/Kav:DIY-Mgl -Wngiri.Hny 70kav.SMS/WA:`Tnh` ke 085848906132 WWS 13 J12
WWS 13 J12
Dijual cepat Perum Graha Wahid paris cluster B31 2Km+2KmT. Under 990jt Hub: 082225934905 WWS 13 J12
JUAL RUMAH New Singa Utara ,SHM LT.206, LB.178, KT4, KM3, Mewah 1,3M. Hub: 085101367979 WWS 13 J12
WWS 13 J12
PLG 13 J2
RUKO HM TINGKAT LT.122m, LB.185m Jl.BanaranUNNES Smg-O851OO2O4O5O
WWS 13 J12
DIKONT Blnan RUANGAN 5x7m Cocok ut Usaha/Kantor/Kuliner di Puspanjolo Slt No.31 Hub: 024-7621482
JUAL RMH Mrh,2LT(Dak) Grsi, 900Wt Lt.72,Lb.50,Jl.Gedungbatu Timur 552 Dkt Sampokhong. Hub:081225767000
DIJUAL: MERCY 1800cc TH.2009 (H) Hitam, Pajak Pajang, Istimewa. Harga 153Jt. Hub: 0813 6497 3840
Hlg:STNK H.5284.AKG An.Eka Widyatama Graha Prasetya SMG
WWS 13 J12
RUMAH Lt.1450,Lb.200,Jl.Beringin Ry 27 Bandungan.3M/Ng.081329179400
- MERCEDEZ -
SANTOSOJAYAKRS WC&LBH,TANJUNG 8 (024) 3542438 - 3542439 - 3548090
JL RMHTINGKAT HM.LT.36Om, LB45Om TenggerTimur 19 SmgO8139O88OOO5
DKONT:RMH DI JL.BUKIT UNGGUL C, Permata Puri Ngalian.081227002745
WWS 13 J12
WWS 13 J12
- SUMUR/WC -
WWS 13 J12
WWS 13 J12
WWS 13 J12
- HYUNDAI -
WWS 13 J12
JUAL/SEWAAPPART LOUISE SIMPANG 5 Lantai12,Strategis.08179-5757-07
WWS 13 J12
Bth Admin, Wnt,bs Komp,D3/S1,Word Excel.KIC krm: Fenesohk@yahoo.com
WWS 13 J12
WWS 13 J12
WWS 13 J12
CRJODOH HUB:081227543444 ADA PNS DOKTER,SWASTA,TNI DLL.
WWS 13 J12
WWS 13 J12
DIJUAL GUDANG HM Lt.850, Lb.750 Jl.Untung Suropati No.40 Purwodadi HP. 0812 2903027 & 087731681970
- TOYOTA -
WWS 13 J12
WWS 13 J12
CLARA MASSAGE EJAKULASI DINI, TERAPY (Ada Tempat).081229519666
RMH/TEMPAT USAHA TghKota Smg HM Ls.600m2 Jl Raya Dpn Ada Apotek/ Perum. Minat, Hub:081325175999.
ERTIGA 2018 GX M/T Putih (H) Mobil Lee,3549494 - 085100708749
FERIO 2000 Silver Ful Orsn 76J Freed SD`13 Htm 139J 082137662997 CCTV HD Plat \b0 No Klihtan Wjh Jls Grsi 3th.Gajahmada 180A Smg 024-8413232
WWS 13 J12
MASSAGE FULL BODY CAINS & JAVA 100% Djamin OC.082133227130 RINA WWS 13 J12
KARIMUN WAGONR`15Gl. Matic (H).Tgn1. Silver.Istw.0816678325
WWS 13 J12
- SERVIS (PANGGILAN) -
WWS 13 J12
GRAND LIVINA XV 2013 (H) Putih 110Jt Nego.Hub:085 2929 15888 - SUZUKI -
Dibthkan sgr Koki berpengalaman utk resto.Hub 082138230453, 08161804215
kemudian menuju ticket box dan membelinya. Tiket sudah dapat, pria yang juga penyiar itu kemudian dihampiri oknum polisi yang menawarkan tiket. “Saya beli di sebelah (ticket box) kemudian ada polisi menawarkan. Walau tiba-tiba tidak bisa masuk karena penuh tidak apa-apa, yang penting saya sudah beli. Jadi dia mengizinkan saya untuk membeli Rp 100 ribu, terus saya tanya, ‘Saya tanya Bapak mau jual berapa?’, ‘Itu punya komandan saya,’. Dia tahu saya keluarkan handphone kemudian dia kasih ke komandannya, komandannya panik kasih ke ajudannya. Kemudian ajudannya lari,” kata Augie menjelaskan kronologinya. ■ dtc-yan
INGIN SANTAI & RILEKS PIJAT Capek2 Hub: SELVI: 081 325 40 40 18
Hlg STNK H-6419-WA,AN: Andika Soekoco Wahyu Nugroho,Jl.CumiCumi Rt.9/4 Kel.Bandarharjo Smg-Utr
WWS 13 J12
SERVICE TV SGL MERK 024-7626373 AC,KlksMCuciP.AirW.HeaterJetPump
- NISSAN -
WWS 13 J12
WWS 13 J12
Hlg STNK Honda`83,G 7044 G a/n Darsono,Ds.Jatibarang Lor Brebes
WWS 13 J12
RAHA BOCOR. Talang,Dak,Atap,Kolam Renov,dll.Bgransi. 082134984044
WWS 13 J12
Hlg BPKB R-6173 -D, AN.Teguh Yulianto Argasoka RT 01/I Banjarnegara
WWS 13 J12
WWS 13 J12
- JASA PROPERTY -
ACCU MOBIL Massiv NS40 TT 325rb Smg Indah E2/12A. Hp.08122912629
WWS 13 J12
- TOUR/TRAVEL -
TRUSSINDO STEELRangka Atap Baja Ringan.Kwalitas Utama Bergaransi CV.Graha Paramitha 024-76745858
JAKARTA - Polisi menetapkan presenter Augie Fantinus sebagai tersangka dalam kasus pencemaran nama baik karena mengunggah video yang menyebut polisi menjadi calo tiket. Namun polisi belum memastikan apakah akan menahan Augie atau tidak.
MERCY E240 AT`05 Pembelian`2015 2600cc (H) Tg1, Km29Rb.081225775138 WWS 13 J12
MAU PIJET Tenaga MUDA, CANTIK,Tlp Aja ANNISA.085293834842 Tdk SMS WWS 13 J12
GADAI SGL MACAM ELETRONIK,Tanpa Potongan.Terima utuh bisa Jemput Terdaftar di OJK :0857 0088 2229 WWS 13 J12
JUAL RUMAH RENOV New Pondok Indah LT.120,LB.120,KT4,KM2, Rp 825jt. Hub: 085101367979
PURI WAHIDREGENCY JL ARGABOGA T.63/122,50/96,49/87,40/72.HUB: JL JENSUD 97 LT 2 (0298) 328400
WWS 13 J12
WWS 13 J12
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
KECELAKAAN TUNGGAL : Mikrobus trayek YogyaWonosari mengalami kecelakaan tunggal menabrak pembatas, keluar jalur dan terperosok ke jurang sedalam enam meter, di Jalan Ahmad Yani, atau tepatnya di ruas Ring Road Selatan, di sisi timur Terminal Bus Giwangan, Yogyakarta, Jumat (12/10). Menurut Anggota Lantas Polsek Banguntapan, Lilik Mujiyadi, kecelakaan yang menimpa bus berplat nomor AB 7476 CD tersebut menyebabkan seorang penumpang meninggal dunia dan lima lainnya mengalami luka-luka termasuk sopir karena terhimpit badan bus. Saat melintas di jalur lambat, bus diduga oleng dan langsung menabrak pembatas hingga akhirnya terperesok ke jalan berjurang. Bus baru berhenti setelah menghantam tembok pabrik yang ada di sisi kiri jalan tersebut. ■ Foto: SMNetwork/Dananjoyo Kusumo
Dikaji, Umumkan Caleg Eks Napi Korupsi di TPS JAKARTA - KPU menegaskan tidak akan menandai caleg eks napi korupsi di surat suara. Namun, KPU masih mempertimbangkan status caleg di TPS. “Declare itu kan bisa dimaknai juga KPU membantu men-declare itu di papan pengumumanpengumuman (di tempat pemungutan suara),” ujar Ketua KPU Arief Budiman di kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (12/10). Arief mengatakan pengumuman caleg eks napi koruptor di TPS ini masih didiskusikan. Sebab, caleg eks napi korupsi harus mengumumkan statusnya kepada masyarakat. “Bisa saja, kalau yang itu (mengumumkan di TPS) masih dalam diskusi kita,” kata Arief. “Karena kan UU juga menyebutkan bahwa mantan terpidana itu harus declare,” sambungnya. Namun, Arief mengatakan pihaknya belum memutuskan terkait pengumuman eks napi korupsi tersebut. “Sebenernya itu sudah menjadi bahan diskusi kita, tapi kita belum memutuskan kita nanti akan melakukan yang seperti apa,” tutur- nya. Aturan yang mengharuskan caleg eks napi korupsi mengumumkan statusnya, terdapat pada Peraturan KPU Nomo 20 Pasal 7 Tahun 2018 tentang Pencalonan Anggota Legislatif. ■ dtc-yan
Arief Budiman foto:dok
Pasca Gempa Palu 46 Polisi Hilang BOGOR- Polri mencatat 46 anggota Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) masih berstatus hilang pascabencana gempa dan tsunami di Palu. Polisi masih terus mencari rekan-rekannya yang belum jelas nasibnya tersebut. “Yang belum diketemukan sampai verifikasi ada 46 orang. Dari 46 orang ini masih diidentifikasi, apakah yang bersangkutan masih di Palu atau luar Palu,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo kepada wartawan di Hotel Alana, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat (12/10). Polisi juga masih mendata apakah 46 anggota yang hilang ini peserta apel pengamanan event Pesona Palu Nomoni III. “Apakah 46 ini pada saat pengamanan festival Palu. Karena hampir sebagian besar pengamanan festival melaksanakan apel di Lapangan Mako Ditlantas yang hancur luluh lantak. Kita masih terus mencari apakah menjadi korban atau mungkin sudah meninggalkan Kota Palu,” ujar Dedi. Dedi menuturkan ke-46 anggotanya masih dinyatakan hilang karena belum melaporkan dirinya ke satuan dan tak mengabari keluarga. “46 orang belum bisa dihubungi telepon dan keluarga belum bisa ditemukan. Ada perkap (peraturan Kapolri) tentang batas waktu anggota Polri dinyatakan hilang,” jelas Dedi. “Nanti baru diterbitkan perkap yang menyatakan hilang. Kalau hilang saat dalam tugas, akan mendapat kenaikan pangkat luar biasa atau anumerta,” sambungnya. ■ dtc-yan
KPK Masih Periksa Eddy Sindoro JAKARTA - Tersangka kasus dugaan suap, Eddy Sindoro telah menyerahkan diri ke KPK. Dia langsung diperiksa oleh penyidik KPK. “Ya (sedang diperiksa),” kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Jumat (12/10). Namun, dia tak menyebut secara rinci kapan Eddy tiba di KPK. Dia juga tak menjelaskan secara detail kronologis penyerahan diri Eddy. Ketua KPK Agus Rahardjo
menyatakan Eddy telah menyerahkan diri. Penyerahan diri dan pengembalian Eddy ke Indonesia dibantu berbagai pihak seperti Polri, kedutaan, imigrasi, hingga otoritas Singapura. “Menyerahkan diri,” kata Ketua KPK Agus Rahardjo. Kasus suap yang menjerat Eddy berawal dari suap terhadap
mantan panitera di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Edy Nasution, yang menerima uang suap dari Doddy Ariyanto Supeno sebesar Rp 100 juta pada April 2015. Dari suap Rp 100 juta itulah terungkap ‘dagang perkara’ di PN Jakarta Pusat yang berturut-turut. Dalam perkembangannya, KPK mengumumkan pengusaha Eddy Sindoro sebagai tersangka sejak 23 Desember 2016. Dia diduga memberikan suap kepada Edy Nasution agar peninjauan kembali yang dia ajukan diterima. KPK menyebut ada peran otoritas Singapura di balik penyerahan diri Edy. “Proses pengem-
balian ini juga dibantu oleh otoritas Singapura,” kata Ketua KPK Agus Rahardjo. Namun Agus tak menjelaskan secara terperinci lokasi dan waktu Eddy menyerahkan diri. Dia hanya menyatakan penyerahan diri Eddy ini dibantu oleh sejumlah pihak, seperti Polri, kedutaan, Imigrasi, hingga informasi masyarakat. “Tersangka ES (Eddy Sindoro) telah menyerahkan diri ke KPK dan berkat bantuan dari sejumlah instansi, yaitu kedutaan, Polri, dan Imigrasi, serta informasi dari masyarakat yang disampaikan kepada kami,” ujar Agus. ■ dtc-yan
Pemilu Serentak, Bawaslu Gandeng MUI SEMARANG- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jateng akan menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jateng dalam pelaksanaan Pemilu serentak 2019. Peran para tokoh agama dinilai sangat vital dalam menjaga kondusivitas masyarakat saat pelaksanaan pemilu. Divisi Humas Bawaslu Jateng Muhammad Rofiuddin menjelaskan salah satu bentuk kerjasama itu adalah materi-materi khutbah Jumat yang disampaikan tokoh agama Islam di Masjid. Titik tekannya adalah penolakan terhadap konten hoax, isu SARA maupun kampanye hitam yang
mungkin dilakukan oleh kelompok tertentu. “Berbagai upaya kami lakukan untuk mewujudkan pemilu bersih dan bermartabat. Salah satunya melalui khutbah Jumat yang materi-materinya berupa ajakan dan imbauan untuk antipolitik uang, menjauhi SARA maupun hoax,” kata Rofiuddin, di sela-sela menjadi pembicara di Hotel Quest Semarang, Jumat (12/10). Khutbah Jumat menjadi salah satu titik tekan sosisalisasi. Lantaran sudah pasti diikuti banyak penduduk muslim lakilaki. Meskipun sosialisasi juga dilakukan dalam bentuk lainnya.
Dengan menggandeng MUI, lanjutnya, maka sosialisasi pemilu yang bersih akan lebih masif. Alasannya, tokoh-tokoh agama tersebar di semua wilayah dan MUI memiliki peranan penting dalam komunikasi dengan para tokoh agama tersebut. Sementar itu, Komisi A DPRD Jateng juga melakukan pantauan kesiapan penyelenggara Pemilu (KPU dan Bawaslu) di tingkat kabupaten/kota. KPU diminta melaksanakan tahapan pemilu sesuai dengan jadwal yang telah di tetapkan. Sekretaris Komisi A DPRD Jateng Ali Mansyur menekankan
semua penduduk yang memiliki hak pilih harus terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Sehingga mereka bisa menggunakan hak pilihnya. Untuk itu KPU harus jeli namun di sisi lain masyarakat juga harus mengecek apakah namanya sudah terdaftar dalam DPT atau belum. Jika belum terdaftar di DPT, segera sampaikan ke KPU. Agar nantinya tetap bisa memberikan suara, ujar Ali. Di sisi lain, Bawaslu juga harus melakukan pengawasan dengan detil. Setiap pelanggaran harus diproses. ■ SMNetwork/H81-yan
Donasi Palu dari Jateng Terus Mengalir SEMARANG - Bantuan untuk korban gempa bumi di Palu, Sulawesi terus mengucur dari Jawa Tengah. Tidak saja dari Semarang, bantuan juga mengucur dari sejumlah daerah di Jawa Tengah. Kepala Markas PMI Jawa Tengah Mu’rifah PMI Jawa Tengah bekerjasama dengan Harian Suara Merdeka dengan membuka Dompet Bencana Palu dan Donggala, sejak 3 Okotber lalu. “Hingga saat ini, sesuai data dari Suara Merdeka terkumpul Rp 283.700.710. ditambah Rp 32.580.000, sehingga total Rp 316.280.710,” katanya saat menerima simbolis yang diserahkan Deputy Executive Vice President PT KAI Asdo, didampingi Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang Suprapto dan Pemimpin Redaksi Suara Merdeka Gunawan Permadi. Dompet Bencana Palu dan
BANTUAN PALU : PMI Jateng menerima donasi dari warga melalui Suara Merdeka Grop dan PT KAI Daop IV Semarang. Dana dari warga akan dikirim ke korban gempa di Palu dan Donggala.■ Foto: Felek Wahyu
Donggala dilaksanakan hingga Oktober ini. PMI Jateng hingga saat ini telah mengirimkan 20 staf dan relawan ke Palu. “Kembali PMI Jateng memberangkat 22 relawan ke Lombok. Total relawan dari Jateng mencapai 150 relawan dengan latar belakang dokter, perawat, pengolah air bersih atau Wash, bangunan atau Shelter, logistik, gudang dan distribusi,” jelas Mu’rifah. Masyarakat dapat menyalurkan donasi di Kantor Redaksi Suara Merdeka, Jalan Pandanaran II/10 Mugasari Semarang. Atau melalui rekening PMI Jateng ke Bank Mandiri KC Pemuda Semarang atas nama Palang Merah Indonesia Jateng nomor rekening 135-00-0118254-0. Bisa juga ke Bank Jateng atas nama PMI Daerah Jateng dengan nomor rekening 1-034-03675-9.■ lek-yan
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
9
24°C 34°C
24°C 33°C
24°C 34°C
24°C 33°C
24°C 34°C
23°C 33°C
Sumber : BMKG Jawa Tengah
PENERTIBAN: Petugas Satpol PP Kota Semarang dibantu Polsek dan pihak Kecamatan melakukan penertiban PKL di sepanjang Jalan Kaligawe, Semarang, Jumat (12/10). n Foto: Shodiqin
n Terindikasi Tempat Mangkal Copet
Belasan Lapak PKL Ditertibkan KALIGAWE - Sekitar 15 lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) ditertibkan oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Semarang di sepanjang Jalan Kaligawe, Semarang, Jumat (12/10) siang. Lapak-lapak itu tepatnya berada di depan RSI Sultan Agung hingga Terminal Terboyo.
Dalam penertiban itu diturunkan sekitar 30 personel Satpol PP Kota Semarang diturunkan, menggunakan beberapa truk. Guna memperlancar penertiban, dibantu Polsek Genuk dan Trantib dari Kecamatan Genuk. Dari pantauan Koran Pagi Wawasan, tidak ada perlawanan
dari PKL saat dilakukan penertiban. Sebab, sebelum dilakukan penertiban para PKL sudah sering diingatkan oleh petugas Satpol PP, bahwa tempat yang digunakan berdagang merupakan larangan. Bersambung ke hlm 10 kol 3
n Tangkal Berita Hoax
Anshor Siapkan Pasukan Cyber
Setidaknya sebelum diresmikan hingga sekarang sudah ada 80 anggota dari 130 anggota dari berbagai Polres di Polda Jateng, yang terbukti sebagai pengguna
SEKAYU - Gerakan Pemuda Anshor Jawa Tengah menyiagakan Pasukan Cyber untuk menanggulangi penyebaran berita hoax yang berdampak buruk menjelang Pilpres. Hal ini lantaran banyak akun media sosial yang sengaja dibuat untuk menebar hoax. ‘’Kita perbanyak kader setiap desa. Intinya harus cepat tanggulangi dengan menambah Tim Cyber di semua kabupaten dan kota, untuk menerangi berita hoax secara spontan,’’ kata Ketua GP Ansor Jateng, Sollahudin Aly, usai Seminar Ancaman Kerukunan Nyata Jelang Pilpres, Jumat (12/10). Menurut dia, untuk membendung serangan dari luar yang mengancam keutuhan NKRI, pihaknya mengajak anggota untuk patroli cyber. Sistemnya, kata dia lagi, kader harus sigap menanggapi berita yang sifatnya memprovokasi. ‘’Ajak kader menekuni teknologi untuk mengantisipasi guna menangkis berita hoax di jejaring media sosial. Celakanya, hoax identik dengan ujaran kebencian,” ungkapnya. Ia meminta, warga Jateng meningkatkan kepedulian mence-
Bersambung ke hlm 10 kol 3
Bersambung ke hlm 10 kol 6
RANGKAIAN BUNGA: Kapolda Jateng Irjen Condro Kirono memotong rangkaian bunga, saat meresmikan instalasi Kupeduli Narkoba di RS Bhayangkara, Jalan Majapahit, Semarang, Jumat (12/10) siang. n Foto: SMN/Erry Budi P
n Instalasi Rehabilitasi Narkoba Diresmikan
80 Anggota Polisi Jalani Rehabilitasi GAYAMSARI - Instalasi Rehabilitasi Medis Hukuman Pembinaan Perawatan Terpadu Ang gota Polri Terlibat Narkoba (Kupeduli Narkoba) yang dibangun di RS Bhayangkara, Jalan Majapahit, Semarang, diresmikan, Jumat
(12/10) sekitar pukul 10.00 WIB. Peresmian tempat rehabilitasi tersebut dilakukan langsung oleh Kapolda Jateng, Irjen Condro Kirono, bersama Direktur Pasca Rehabilitasi BNN RI, Brigjen Budiono.
n Festival Hari Museum di Lawang Sewu
n Tunggu Infrastruktur Beres
PKL Baru Bersedia Pindah ke Relokasi
SAMBIREJO - Pedagang Kaki Lima (PKL) Karangtempel menyatakan bersedia pindah ke tempat relokasi, jika infrastruktur jalan maupun sarana dan prasarana di lahan sewa MAJT telah selesai pembangunannya. Demikian dikatakan Ketua Paguyuban Karya Mandiri Karangtempel, Rochmat Yulianto, Jumat (12/10) Bersambung ke hlm 10 kol 3
PONDASI RANGKA KIOS: Bangunan pondasi rangka kios menggunakan besi baja ringan telah dikerjakan di lahan sewa MAJT. Saat ini proses pembangunan telah memasuki tahap 60 persen. n Foto: SMN/M Arif Prayoga
Sabtu, 13 Oktober 2018 DHUHUR 11.29
UPAYA pengenalan museum kepada generasi muda ini sudah dilakukan sebelumnya, pada 2-3 Oktober 2018. Kegiatan itu bernama “Museum Goes to School”, sebagai kegiatan awal dari rangkaian Festival Hari Museum Indonesia. Melalui kegiatan ini, ada empat sekolah di Semarang, dikunjungi oleh Tim Heritage PT KAI yakni SD Bilingual Islam Annisa,
MENARI: Penari tampil menyambut pengunjung pada pembukaan Festival Hari Museum Indonesia, di lokasi wisata Lawang Sewu, Jalan Pemuda, Semarang, Jumat (12/10). n Foto: SMN/Diaz A Abidin
18.44
04.02
Terkesan KKN
KKN (Kuliah Kerja Nyata) ternyata cukup mengesankan bagi Ida Ayu, mahasiswi semester 7 Unnes. Menurutnya, selama menjalankan tugas KKN, masyarakat desa justru menyambutnya dengan antusias. ‘’Kebetulan pelaksanaan KKN di Desa Gogik, Ungaran, Kabupaten Semarang. Selama KKN, bisa berbaur dengan masyarakat desa yang ramah-ramah, mulai dari remaja hingga ibuibu. Semuanya antusias menyambut para mahasiswa,’’ paparnya, dalam suatu kesempatan belum lama ini. Ia pun mengaku punya pengalaman mengesankan saat menjalankan tugas KKN itu. Apa? ‘’Saya sangat terkesan sekali,
SDN 1 Barusari, SMAN 5 Semarang, dan SMAN 7 Semarang. Ternyata, upaya ini meningkatkan jumlah pengunjung Museum Lawang Sewu. Dari periode 1 Januari 2018-11 Oktober 2018 jumlah pengunjung Lawang Sewu 797.626. Sementara itu untuk pengunjung Museum Ambarawa dari periode 1 Januari 2018-11 Oktober 2018 berjumlah 203.417. Pengunjung Museum Ambarawa yang naik di fasilitas KA wisata Ambarawa sebanyak 79.708 orang. Deputy Executive Vice President PT KAI Daerah Operasi 4, Asdo Atriviyanto, didampingi Manager Humas Suprapto, mengatakan, banyak pelajaran yang Bersambung ke hlm 10 kol 1
17.36
Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks
Ajak Anak Muda Berkunjung ke Museum PT Kereta Api Indonesia (KAI) membuka “Festival Hari Museum Indonesia” di Lawang Sewu, Jumat (12/10). Pada Hari Museum Nasional ini, instansi tersebut mengajak masyarakat, terutama generasi muda, untuk mengetahui sejarah perjalanan panjang PT KAI.
14.30
Minggu(14/10)
Foto:dok
Bersambung ke hlm 10 kol 3
10
SEMARANG HARI INI
Sabtu Legi 13 Oktober 2018
■ Hendi Berangkat ke Palu
Salurkan Donasi Rp 2,5 Miliar SIMPANGLIMA Torehkan Cat RANGKAIAN acara Biennale Jawa Tengah II 2018 digelar di Car Free Day (CFD), Jalan Pahlawan, dengan membentang kanvas di delapan titik, masingmasing berukuran 5 meter, Minggu (14/10). Kegiatan ini bertajuk ‘’Torehan Warna Kota’’, dengan mengajak masyarakat menorehkan cat di kanvas, bercerita tentang Kota Semarang. ■ bgy-die
Gelar Workshop MONIKA Bizlab mengadakan Workshop tema “Make A Good Presentation Great”, Sabtu (13/10) pukul 10.00-15.00 WIB, di Coworking Space, Tembalang. Bahasan materi meliputi Designing Presentation dan Delivering Presentation. Pembicara Muhamy Akbar Iedani, owner Dijimedia Creative & founder jasapresentasi.com. Info: 0812-8598-8857.■ bgy-die
Pelatihan IT DEVELOPER Circles Semarang mengadakan pelatihan IT dengan tema “Integrating GraphQL API into your React App Using Apollo”, Minggu (14/10) pukul 13.00-16.00 di ¾ Coworking Space, Tembalang. Pembicara Abdurrosyid Broto Handoyo selaku Frontend Engineer. Peserta terbatas 15 orang. Informasi: pincher.id. ■ bgy-die
Membuat Jam Kayu WORKSHOP Weekend bersama @woodteke menggelar kelas “Wooden Clock Making”, Minggu (14/10) pukul 10.00-16.00 di Circle Space. Kelas meliputi pembelajaran membuat jam kayu dan teknik transfer gambar dari media kertas ke kayu. Hasil karya boleh dibawa pulang. Info: 0857-99967773. ■ bgy-die
Gelar Seminar PERSATUAN Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Jateng akan menggelar seminar bertema Moderasi Islam di Indonesia : Rujukan Peradaban Dunia. Acara dilaksanakan Sabtu (20/10) pukul 09.00 di Gedung Kewirausahaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Undip. Info: A Fadhol (08157738070), Dasiri (081390740001). ■ bgy-die Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)
BALAIKOTA - Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, tergerak untuk ikut berpartisipasi memulihkan daerah terdampak bencana serta penanganan koban di Palu, Donggala dan Sigi, Sulawesi Tengah. Walikota yang akrab disapa Hendi ini pun, berencana bertolak ke Palu. Tidak dengan tangan kosong, ia akan menyerahkan bantuan Rp 2,5 miliar. Ini merupakan donasi dari seluruh elemen masyarakat di Kota Semarang yang terkumul dalam sepakan. Sebanyak Rp 1,4 miliar dari lingkup Pemkot Semarang, sedangkan Rp 1,1 miliar dari masyarakat. ‘’Saya akan berangkat ke Palu, Rabu (16/10), memberikan donasi secara langsung. Dana ini bukan dari APBD dan bukan paksaan. Ini merupakan bukti konsep bergerak bersama warga masyarakat Semarang yang berjalan dengan baik,’’ jelas Hendi, di sela-sela dialog bersama warga di Kelurahan Kalicari, Pedurungan, Jumat (12/10). Hendi pun melaporkan secara rinci, hasil penggalangan dana untuk penanganan bencana di Sulawesi Tengah melalui akun sosial media yang dimilikinya. Hal itu dilakukan, agar masyarakat dapat mengetahui secara transparan proses yang dilakukan dalam penggalangan dana itu. ■ Evakuasi Seperti diketahui, upaya evakuasi, pencarian, dan penyelamatan korban terdampak gempa
80 Anggota...... (Sambungan hlm 9) narkoba mengikuti program rehab yang digagas Kabid Propam Polda Jateng, Kombes Jamaludin Farti. “Instalasi ini kami bangun untuk merebilitasi anggota-anggota yang menggunakan narkoba. Ada 130 anggota dari berbagai Polres di wilayah hukum kami, yang diketahui menggunakan barang terlarang tersebut, 80 di antaranya langsung ikut program rehab ini,” ungkap Kapolda Jateng, Irjen Condro Kirono, kemarin. Dengan adanya instalasi tersebut, lanjut dia, para anggota Polda Jateng yang kecanduan narkoba dapat mengikuti program penyembuhan hingga mereka lepas dari ketergantungan terhadap barang terlarang tersebut. “Kami berharap melalui program rehab di instalasi ini mereka bisa lepas dari narkoba dan bisa kembali menjalankan tugas degan sehat tanpa narkoba,” ujarnya. Dalam praktiknya, lanjut dia, para polisi pecandu narkoba tersebut akan berada di instalasi tersebut dengan mengikuti berapa tahap penyembuhan selama
Terkesan....... (Sambungan hlm 9)
Ajak...(Sambungan hlm 9) bisa didapat, terkait dengan museum dan semua yang ada di dalamnya. ‘’Kami harap anak muda lebih tertarik untuk berkunjung ke museum sebagai wisata edukasi yang menyenangkan,” papar Asdo Atriviyanto di Lawang Sewu, Jumat (12/10). Pada Festival Hari Museum ini, kata dia, bertujuan mengenalkan museum-museum milik PT KAI. Asdo menyatakan, khusus pemilihan Historic Building Lawang Sewu sebagai lokasi festival, karena memiliki sejarah tersendiri bagi perjalanan PT KAI. Demikian pula, katanya, dengan pemilihan Kota Semarang. Kota ini menjadi tempat pembuatan jalur KA pertama kali. “Dahulu Lawang Sewu merupakan kantor yang digunakan Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS) pada masa kolonial. Saat ini telah menjadi salah satu ikon Kota Semarang.” jelasnya. Suprapto menambahkan, festival yang digelar kali ketiga ini mengusung tema ‘’Museum Kebanggaan Milenial’’. Rangkaian kegiatan di dalamnya merupakan bagian dari upaya edukasi, promosi dan publikasi museum perkeretaapian kepada masyarakat. Acara akan berlangsung selama tiga hari yakni 12-14 Oktober 2018, pukul 08.00 21.00 WIB dengan menghadirkan kegiatan menarik. Di antaranya, sesi berbagi pengetahuan tentang museum bersama narasumber yang kompeten di bidangnya. Kemudian Joint Exhibition beberapa museum yang ada di Semarang, Live Music, Bazaar Kuliner khas Semarang, Lomba Mewarnai untuk Anak, Lomba Cerita Sejarah Pelajar, dan Permainan Tradisional. “Kami berharap dengan rangkaian kegiatan Festival Hari Museum Indonesia ini, bisa semakin mendekatkan dunia museum kepada generasi muda. Sehingga rangkaian kilas sejarah bisa terus lestari dan tidak terputus antar generasi,” jelasnya. ■ SMN/Diaz A Abidin-die
karena pertama kali ikut kegiatan PKK. Menyenangkan bisa
Belasan...(Sambungan hlm 9) Kasatpol PP Kota Semarang, Hendro PM, melalui Kasi Ops Trantibmas Satpol PP Kota Semarang, Sudibyo mengatakan, penertiban puluhan PKL ini banyak yang berdagang di tempat larangan. Seperti, berjualan di atas trotoar jalan dan saluran air. ‘’Ini jelas melanggar Peraturan
PKL...(Sambungan hlm 9) Saat ini proses pengerjaan tempat relokasi PKL terdampat normalisasi Banjir Kanal Timur di Kawasan MAJT baru memasuki 60 persen pada tahap pembangunan pondasi rangka kios menggunakan besi baja ringan. Dari 465 kios yang ada, baru 257 kios sudah jadi pondasi rangkanya. Menurut Rochmat, pedagang dijanjikan pembangunan jalan akses akan dilakukan minggu depan, mulai dari jalan utama ke kios pedagang. Hal tersebut, tambah Rochmat, disampaikan saat sidak Walikota Semarang, Hendrar Prihadi beserta jajarannya beberapa waktu lalu di lahan
dan tsunami di Sulawesi Tengah dihentikan pada 11 Oktober. Keputusan diambil melalui rapat koordinasi antar lembaga terkait dengan berbagai pertimbangan. Salah staunya, korban yang diperkirakan masih tertimbun reruntuhan bangunan atau lumpur, sudah meninggal dunia dan jasadnya tak bisa dikenali. Meskipun begitu, pemerintah setempat tak serta merta menghentikan status tanggap darurat di Sulawesi Tengah. Bahkan pemerintah akan memperpanjang status tanggap darurat selama dua pekan. Dalam perpanjangan status tanggap bencana, pemerintah lebih fokus menginventarisasi jumlah korban luka dan material. Menyediakan hunian sementara bagi korban yang rumahnya tidak bisa ditinggali. Hingga waktu penghentian evakuasi tersebut sendiri tercatat tak kurang 2.065 korban jiwa berhasil ditemukan. Sedangkan 671 orang masih dilaporkan hilang, dan 67.310 unit rumah mengalami kerusakan. Dari bencana yang tersebut juga diperkirakan dibutuhkan dana Rp 20-45 triliun untuk memulihkan daerah terdampak
Foto: SMN/K18
Hendrar Prihadi kembali seperti semula. ‘’Kami berharap, bantuan dari warga Kota Semarang ini bisa
membantu korban bencana di Sulawesi Tengah,’’ tandas Hendi.■ SMN/K18-die kegiatan para peserta pasca rehab, mereka harus terus produktif. Tidak boleh lagi bergaul dengan pecandu supaya tidak terjerumus lagi,” ujarnya. Program rehab tersebut ke depan tidak hanya untuk anggota Polri saja tapi juga masyarakat umum. Sementara itu, selain meresmikan instalasi Kupeduli Narkoba, Kapolda juga meresmikan ruang dan penambahan sarana hemodialisis serta CT Scan di Rumah Sakit Bhayangkara tersebut.■ M.17/SMN/K44-die
■ Kode Etik Kabid Propam Polda Jawa Tengah, Kombes Jamaludin Farti menambahkan, ide untuk membuat instalasi tersebut hingga terealisikan muncul karena pihaknya melihat angka pengguna narkoba yang melibatkan anggota cukup tinggi dan pihaknya ingin menekan itu serta menyembuhkan mereka. “Kami ingin menekan penggunaan tersebut dan melepaskan mereka dari belenggu barang terlarang tersebut hingga bisa kembali bertugas dengan sehat,” ungkapnya. Terkait 80 anggota yang mengikuti program rehab tersebut, lanjut dia, adalah mereka yang sudah menjalani proses
sidang kode etik dan menjani hukuman internal. “Jadi 80 anggota itu yang sudah menjalani kode etik dan hukuman internal. Tapi dalam rehabnya mereka dibagi tiga tahapan, tahap pertama 20 anggota, kedua 20 anggota dan ketiga sekarang ini 30 anggota,” ujarnya. Sementara anggota pengguna narkoba lainnya masih menjalani proses sidang internal tersebut. “Tahap selanjutnya akan dilakukan setelah anggota menjalani sidang internal seperti yang sudah menjalani,” jelasnya. Direktur Pasca Rehabilitasi BNN RI, Brigjen Budiyono mengatakan, pihaknya mengapresiasi program rehabilitasi narkoba anggota polri yang disusun Polda Jateng. Dia menyebut, penanganan pengguna yang dirancang lebih komprehensif dibanding polda-polda lain. “Ini pertama kalinya, mudah-mudahan PoldaPolda lain bisa mencontoh dan mengikutinya,” ungkapnya. Program tersebut, lanjut dia, akan berjalan baik sebab, penanganan kasus narkoba digarap bersama oleh Propam, Biddokkes, Brimob hingga SDM. “Kami meminta pasca rehab anggota polisi harus dilakukan oleh bagian Sumda yang nantinya mengawasi, dan memantau apa
bergaul dengan ibu-ibu di desa,” ucapnya. Di desa tempat KKN, Ida yang bergabung dengan ibu-ibu PKK melatihnya dalam kegiatan untuk maju lomba tingkat kabupaten.
“Terutama melatih ibu-ibu PKK belajar musik,” kata Ida, yang juga membuka kegiatan tari dan musik di rumahnya. Kebetulan, Ida juga guru tari anak-anak. sehingga juga bisa
menyumbangkan keahliannya itu untuk melatih anak-anak menari. ‘’Anak-anak senang, bahkan beberapa remaja juga ikut bergabung,’’ katanya. Unggul Subagyo-die
Daerah (Perda) Kota Semarang Nomor 5 tahun 2018 tentang atuaran keberadaan PKL di Kota Semarang. Selain itu, PKL juga bandel dan nekat berjualan, meski sudah beberapa kali ditertibkan,’’ tegas Sudibyo kepada Koran Pagi Wawasan, Jumat (12/10). Menurut Sudibyo, keberadaan lapak PKL di sepanjang jalan
Kaligawe itu juga terindikasi dijadikan tempat mangkal terselubung para copet dan jambret. ‘’Maka, kami dibantu pihak kepolisian untuk menertibkan lapak-lapak itu,’’ ungkapnya. Ia pun berharap, melalui penertiban itu dapat meminimalisasi perilaku kejahatan yang marak terjadi di kawasan tersebut. Apalagi, keberadaan para PKL itu
juga membuat kemacetan jalan dan tampak kumuh. ‘’Kami juga menyita barangbarang yang digunakan untuk berdagang. Barang-barang ini bisa diambil di Mako Satpol PP, namun pemiliknya harus menandatangani surat perjanjian di atas materai, yang menyatakan tidak akan berjualan lagi di tempat itu,’’ tutupnya.■ M.13-die
sewa MAJT. ‘’Kami juga minta, agar jalan penghubung antar-kios, instalasi listrik dan air, dapat segera diselesaikan. Pengerjaan kios selama ini dilakukan secara swadaya dari para pedagang. Kami tidak bisa mengerjakan pembangunan kios secara maksimal, jika kondisi jalannya belum baik. Setelah semua pembangunannya selesai, kami siap direlokasi,’’ kata dia. Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto, mengaku, rencananya proses pembangunan kios akan selesai akhir Oktober, sehingga pedagang bisa secepatnya untuk direlokasi. Selain itu, instansinya bersama Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman (Disperkim) Kota
Semarang, akan melakukan kegiatan pemotongan pohon di Karangtempel, dibarengi pembongkaran bangunan kios secara bertahap. ‘’Pemotongan pohon akan kami mulai pada 16 dan 17 Oktober. Selain itu, bila memungkinkan juga akan membong - kar kios pedagang yang telah kosong. Karena, beberapa pedagang Karangtempel sudah ada yang membangun kios di Pasar Barito Baru, Penggaron. Kami memang sengaja melakukannya secara bertahap agar tidak terlalu kepayahan, kalau harus membongkar secara keseluruhan bangunan kios,’’ ujar dia. Selain itu, kata Fajar, pengaspalan jalan akses di lahan sewa
MAJT akan dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Sementara pemlesteran jalan kios, rencananya dikerjakan oleh Balai Besar Wilayah Sungai Pemali-Juana. Setelah pembangunan dasar kios selesai, maka proses akan dilakukan untuk penyekatan kios dan pemasangan atap. ‘’Kios di lahan sewa MAJT ini hanya bersifat relokasi sementara. Rencananya Pemkot akan menyewa lahan selama tiga tahun mendatang hingga 2021. Selanjutnya, pedagang yang direlokasi di lahan MAJT akan dibangunkan kios permanen di sekitar Pasar Waru, Sawah Besar. Di sana ada lahan kosong seluas 3 hektar,’’ terang dia. ■ SMN/ary-die
dua pekan yang diberikan oleh dokter yang berkompeten untuk itu. “Dua pekan mereka akan memgikuti program rehab di sini setelah itu mereka akan kami kirim ke Satuan Brimob untuk memperoleh pelatihan fisik dan bela negara,” jelasnya. Condro Kirono membeberkan, setelah tahapan tersebut dilalui mereka kemudian akan diserahkan ke kesatuan masing-masing. “Nanti yang menjemput mereka Kapolres masing-masing,” ungkapnya.
Anshor....... (Sambungan hlm 9) gah berita hoax menjelang Pilpres.Jika perlu, katanya, tiap warga wajib mengecek kebenaran berita yang tidak benar, dengan merujuk kaidahkaidah jurnalistik. ‘’Jadi, jangan asal langsung mendeskripsikan berita yang beredar tidak wajar. Jika masyarakat terus dibiarkan mengkonsumsi informasi, bisa memicu perselisihan. Kesatuan NKRI pun menjadi taruhan,” kata Sollahudin Aly. ■ M.17-die
sABTU lEGI, 13 Oktober 2018
11
PENGERJAAN PARAPET: Proses pengerjaan pembangunan revetment atau talud sungai dan parapet terus dilaksanakan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana di Banjir Kanal Timur, Semarang, Jumat (12/10).n Foto: SMN/M Arif Prayoga
n Agar Selesai Sebelum Musim Hujan
Pembangunan Parapet BKT Dikebut GAYAMSARI - Proses pengerjaan normalisasi Banjir Kanal Timur (BKT) akan diprioritaskan pada pembangunan struktur yang diperkirakan terendam air terlebih dahulu. Hal ini lantaran musim hujan akan segera turun pada bulan November. Beberapa struktur yang saat ini tengah dikebut pengerjaannya, seperti pembangunan revetment atau talud sungai dan parapet. Pengerjaan dilakukan secepatnya, agar awal tahun 2019 target proses normalisasi BKT dapat terselesaikan. Kepala Satuan Kerja Non Vertikal
Tertentu (KNVT) pada Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, Tesar Hidayat, mengatakan, musim hujan berdasarkan prediksi BMKG, akan turun pada pertengahan November ini. Untuk itu, diharapkan proses pengerjaan secepatnya bisa selesai. ‘’Prioritas pengerjaan akan di-
lakukan untuk struktur di bawah. Struktur itu berpotensi terendam air. Setelah itu, kami akan mengerjakan struktur bagian atas. Semua ini dilakukan karena adanya percepatan pengerjaan yang diminta dari pihak Kementerian PUPR. Dari target semula selesai akhir 2019 menjadi awal tahun,’’ kata dia. Kepala BBWS Pemali-Juana, Ruhban Ruzziyatno, mengungkapkan, pengerjaan selama ini terkendala beberapa faktor. Antara lain, karena proses sosial berupa relokasi warga dan pedagang di sepanjang bantaran BKT yang belum selesai hingga saat
ini. Selain itu, juga adanya penyedia jasa atau kontraktor yang belum terbayar karena harus menunggu penganggaran pada Januari 2019. ‘’Ini kegiatan multi years, dimulai sejak akhir 2017. Saat ini proyek sudah berjalan memasuki tahap akhir yang pelaksanaannya dilakukan oleh tiga penyedia jasa atau kontraktor. Penganggaran tahap pertama telah selesai pada 2017, dan tahap kedua selesai pada pertengahan 2018 lalu. Sementara untuk tahap ketiga, pembayarannya harus menunggu penganggaran pada Januari 2019,’’ terang dia.
Menurut Ruhban, pembangunan parapet dan revetment langsung dilaksanakan setelah relokasi warga dan pedagang terselesaikan. Selama ini, parapet belum tersambung semua karena masih terdapat bangunan kios dan hunian liar yang belum dibongkar. ‘’Bila volume air di sungai bertambah, dikhawatirkan meluber melalui parapet yang belum tersambung. Untuk itu, kami berusaha mengejar pengerjaan agar selesai sebelum musim hujan. Ditargetkan akhir 2018 normalisasi bisa selesai terlaksana,’’ tambah dia.n SMN/ary-die
PT Harus Berperan Berdayakan Masyarakat Desa PEKUNDEN - Perguruan tinggi harus berperan dalam memecahkan persoalan di masyarakat. Hal tersebut dilakukan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang (FIS Unnes), dengan menggelar The 2nd ICORSIA Internasional Conference On Rural Studies In Asia ‘’Recognizing Resilience In Rural Asia’ di Hotel Graha Santika, Semarang, 10-11 Oktober lalu. ‘’Seminar ini sebagai upaya ikut memberikan pemikiran maupun konsep, terkait pemberdayaan masyarakat desa dalam mengelola dana bantuan dari pemerintah,’’ papar Wakil Rektor I Unnes Prof Rustono, di sela kegiatan. Menurutnya, kebijakan Presiden RI Joko Widodo, memberikan dana sebesar Rp1 miliar untuk setiap desa. Melalui masukan pemikiran maupun konsep, para akademisi diharapkan dana untuk desa itu dapat teraktualisasi dan mampu memberdayakan masyarakat. Sebanyak empat pembicara dihadirkan terdiri Jonathan Rigg dari National University Singapore, A Rahman Tony bin Abdullah dari University Malaysia Sabah, Hans Antlov dari Knowledge Sektor Initiative RTI Internasional dan Dewi Liesnoor Setyowati dari Unnes. Seminar juga mengangkat isu-isu terkini, yang dihadapi oleh desa di
kawasan Asia, di antaranya persoalan kemiskinan, pendidikan, perubahan iklim, bencana alam, gender, keta-
hanan pangan, konflik yang berhubungan dengan sumber daya alam di desa, dan politik tingkat desa.
‘’Meskipun pembangunan telah dilakukan di desa, namun belum bisa menjawab permasalahan. Pada
hakikatnya pembangunan adalah usaha untuk pengembangan masyarakat di berbagai negara termasuk di Asia,” tutur Rustono. n Mandiri
MEMAPARKAN: Para pembicara saat memaparkan materi dalam The 2nd ICORSIA Internasional Conference on Rural Studies in Asia di Hotel Graha Santika, Semarang, 10-11 Oktober lalu.n Foto: Arixc Ardana
Menurutnya, jika desa telah mampu melaksanakan pembangunan secara mandiri, maka kesejahteraan masyarakat bakal dapat terwujud ,dan berdampak pada peningkatan indeks pembangunan masyarakat Asia. Akademisi, lanjutnya, peneliti dari perguruan tinggi dan lembaga penelitian serta pemerintah diharapkan dapat saling bercurah pendapat dan mendiskusikan (exchange views on) tentang permasalahan tersebut. Dikatakan, seminar ini tidak hanya diikuti peserta dari dalam negeri. Namun, juga peserta berasal dari luar negeri. ‘’Kali ini diikuti sebanyak 156 peserta tidak hanya dari Indonesia saja, tapi juga dari Filipina, Malaysia dan India,’’ ujarnya. Kegiatan konferensi ini, lanjutnya, selain untuk pengembangan keilmuan juga untuk peningkatan publikasi. Seminar ini terindeks Thomson Reuters, sehingga semua peserta akan mendapat keuntungan besar yaitu artikel terindeks Thomson Reuters.n rix-die
KEDU - BANYUMAS
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
Tiwi Isyaratkan Roling Pejabat PURBALINGGA– Plt Bupati Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) mengisyaratkan akan melakukan penataan pejabat di Pemkab Purbalingga. Langkah itu dilakukan untuk mengoptimalkan kinerja jajarannya. Roling jabatan diutamakan bagi aparatur sipil Negara (ASN) yang benarbenar mempunyai kompetensi dan memiliki keunggulan kinerja. “Sesuai arahan dari Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Otda Kemendagri) Soni Sumarsini, penataan pejabat tidak harus menunggu kasus hukum Bupati non aktif Tasdi selesai. Karena kewenangan Plt. Bupati sama seperti Bupati dan diperkenankan melakukan penataan pejabat,” kata Tiwi . di pendopo Dipokusumo,
Jum’at (12/10). Tiwi mengakui, setelah empat bulan menjabat pihaknya belum membahas sejauh itu. Namun setelah mendapatkan pengarahan dan diperkenankan oleh Kemendagri, dirinya akan mempersiapkan segala sesuatunya berkaitan dengan penataan pejabat dengan ijin dari Kemendagri. Dia menegaskan, penataan pejabat
Foto: ST
Dyah Hayuning Pratiwi yang nantinya dilakukan sesuai arahan Kemendagri. “Segala sesuatunya harus
dikomunikasikan dengan Kemendagri, dan tentunya seperti yang digambarkan secara jelas
oleh pak Dirjen, bahwa untuk penataan jabatan tidak ada unsur politik balas dendam dan unsur politik balas jasa,” tegasnya. Menurut Dirjen Otda Soni Sumarsono dalam kesempatanyang sama mengatakan penataan pejabat di Pemkab Purbalingga pasti terjadi. Masalah hukum yang menimpa Bupati Purbalingga Tasdi harus segera ditindaklanjuti karena pemerintahan tidak boleh berhenti, dan penataan pejabat dapat dilakukan Plt. Bupati tanpa harus menunggu ingkrah. “Penataan pejabat ini penting, karena pasti pimpinan baru tidak bisa menjamin pemerintahan yang bersih tanpa birokrasi yang bersih, maka perlu dilakukan penataan kembali aparaturnya di jajaran
120 Calon Siap Berebut Jabatan Kades MUNGKID- Tercatat, 120 calon siap “bertarung” untuk memperebutkan jabatan kepala desa (kades) dalam pemilihan serentak di 49 desa yang akan digelar Minggu (14/10) lusa. Mereka terdiri dari 102 calon laki-laki dan 18 calon perempuan. 39 di antaranya calon incumbent. Sembilan di antara mereka tercatat sebagai pasangan suami isteri. Yakni, pada pilkades Balekerto dan Mangli, Kecamatan Kaliangkrik; Surojoyo (Candimulyo); Pesidi dan Pucungsari (Grabag); Giri Kulon (Secang); Wonoroto dan Gunungsari (Windusari); Srumbung (Srumbung). Sementara itu, ada dua desa yang menjaring calon dan diketahui ternyata masih terikat dalam hubungan keluarga, kakak beradik. Masingmasing, Desa Kentengsari, Kecamatan Windusari, dan Desa Ngablak, Kecamatan Ngablak. “Sedang di Desa Temanggung (Kaliangkrik), dua calon yang bersaing ternyata ayah dan anak,” kata Kabid Pemerintahan dan Kelembagaan Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Khoirul Anwar, Jumat (12/10) kemarin. Zaenal Arifin, Kasi Pemerintahan Desa (Pemdes), menyebut latar belakang pendidikan ke-120 calon tersebut cukup beragam. Berijazah S2 ada satu orang, S1 (10), D3 (3), D2 (1), SLTA (64) dan SLTP (41). Usia termuda 25 tahun dan tertua 68 tahun. Khoirul Anwar menjelaskan, pelaksanaan pilkades 2018 mempedomani pada ketentuan Perda Nomor: 6 Tahun 2018 tentang pemilihan dan pemberhentian kades. Pilkades digelar serentak 14 Oktober 2018. “Tetapi bila hari itu terjadi suatu peristiwa yang dianggap mengganggu acara pemilihan seperti bencana alam, atau lainnya, maka pesta demokrasi tingkat desa itu akan dilaksanakan pada 21 Oktober atau sepekan berikutnya,” kata dia. ■ TB-Tj
birokrasi,” katanya. ■ Uji Kompetensi Soni mengingatkan, penataan pejabat harus melalui uji kompetensi dan profesionalitas masing-masing. Pihaknya membuka layanan pengaduan karena penataan jabatan ini salah satu potensi rawan korupsi, apabila kedapatan dalam penataan jabatan harus menyetorkan sejumlah uang atau membayar jabatan, pihaknya meminta segera dilaporkan. “Penataan pejabat kewenangan penuh Plt. Bupati dan Sekretaris Daerah, jangan dikira penataan pejabat ini karena Plt. Bupati benci namun dalam rangka tata kelola pemerintahan yang baik mewujudkan Purbalingga baru, Purbalingga bersih,” imbuhnya.■ ST-Tj
BEDAH RUMAH - Seorang warga yang dilibatkan dalam kegiatan bedah rumah tak layak huni (RTLH) milik warga Dusun Glondong, Desa Wulunggunung, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. (Tri Budi Hartoyo).■ Foto: TB-TJ
Kegiatan Bedah RTLH Baru Separuh Jalan MUNGKID- Kegiatan bedah rumah tak layak huni (RTLH) di Kabupaten Magelang baru separuh jalan. Bahkan, bantuan dari APBD Jateng diplot untuk memperbaiki 1.101 RTLH warga miskin yang sudah masuk Basis Data Terpadu (BDT) 2015, sama sekali belum cair. Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Kabupaten Magelang, Ir Sutarno MM, mengatakan, bantuan dana bedah rumah dari APBD Jateng akan
dibagikan secara merata ke 367 desa dan lima kelurahan. Setiap rumah dibantu Rp 10 juta. Adapun bantuan yang berasal dari APBD 2018 sebesar Rp 10.620.000.000 diplot untuk memperbaiki 1.062 RTLH. Setiap RTLH dikucuri Rp 10 juta. Berdasarkan SK Bupati tanggal 21 April 2018, baru untuk 783 RTLH yang direkomendasikan bisa mencairkan dana bantuan. “Kegiatan masih berjalan dan ratarata pengerjaan sudah lebih dari 50
persen. Sedangkan bantuan dana untuk 279 RTLH lainnya, masih menunggu keputusan bupati,” kata Sutarno, Jumat (12/10) kemarin, melalui Kepala Bidang Perumahan, Retno Ayu Kusumawati ST MT. Yang sudah selesai dikerjakan, menurut Retno, baru rehab 1.790 RTLH tahap I yang dibiayai dengan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Ditjen Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(PUPR). Saat ini, yang tengah dalam persiapan mulai dikerjakan adalah bedah rumah 2.023 RTLH yang juga bersumber dari bantuan dari BSPS tahap II. Masing-masing rumah yang akan direhab dibantu Rp 15 juta, total sebesar Rp 1.665.000.000. “Tetapi bantun rehab 111 RTLH di kawasan KotaKu (kota tanpa kumuh) dan sudah masuk BDT (Basis Data Terpadu) masih menunggu informasi lebih lanjut,” kata Retno.■ TB-Tj
Kasus Dugaan Korupsi di BRI Botton Dilimpahkan ke Kejari MAGELANG – Satreskrim Polres Magelang Kota melimpahkan ke Kejaksaan Negeri Kota Magelang, kasus dugaan korupsi pengajuan dan pencarian kredit usaha rakyat (KUR) di Bank BRI Unit Botton Magelang. Kasus tersebut melibatkan salah satu pegawai bank tersebut, yakni Handrianus Hendhi Widya Harsanto (29) asal Gupit Kadirojo, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang yang sehari-hari sebagai mantri Bank BRI Unit Botton Magelang. “ Selain itu, satu tersangka lainnya juga kami limpahkan ke Kejaksaan Negeri Kota Magelang atas nama Masduki Zen (35) asal Dusun Digul, Desa Pirikan, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang,beserta barang bukti lainnya,” kata Kasatreskrim, AKP Rinto Sutopo, Jumat ( 12/10). Rinto mengatakan, kasus dugaan
korupsi yang terjadi di BRI Unit Botton Jalan Veteran Magelang dan dilakukan oleh Masduki Zen( tersangka pertama) dan dibantu Handrianus Hendhi Widya Harsanto ( tersangka kedua dan ut terjadi pada rentang waktu antara 14 Desember 2015 sampai 15 Agustus 2016 lalu. Menurutnya, kasus dugaan korupsi bermula ketika Masduki Zen meminta bantuan 11 orang untuk dipinjam namanya dan akan digunakan untuk menjadi nasabah fiktif guna mengajukan kredit KUR di BRI Botton danmenggunakan surat keterangan usaha yang fiktif juga. Sementara dalam pengajua n kredit diproses Hendhi yang seharihari sebagai mantri di BRI Unit Botton juga tanpa prosedur yang benar.Yakni tanpa melakukan survey di lapangan dan dengan alasan untuk memenuhi target yang dibebankan
dari atasannya. Ia menambahkan, meskipun tanpa dilakukan survey lapangan, kredit yang diajukan oleh Masduki tersebut dapat cair sebesar Rp 229 juta. Dan permasalahan tersebut terjadi, ketika tersangka Masduki tidak dapat mengangsur pinjaman tersebut dan menimbulkan kerugian negara sebesar uang yang dipinjamkana kepada Masduki. Rinto menambahkan, dari keterangan tersangka Masduki yang sehari –hari mengaku berprofesi sebagai pedagang tersebut, uang sebesar Rp 229 juta tersebut telah digunakan dan hanya tersisa Rp 2,5 juta saja. “Sisa uang sebesar Rp 2,5 juta tersebut kami sita dan dijadikan salah satu barang bukti,” ujarnya. ■ Tak Ditahan Ia menambahkan, selama masa
proses penyelidikan dan penyidikan di tahun 2018 ini, polisi tidak menahan kedua tersangka karena dianggap selalu kooperatif dan tidak menghilangkan barang bukti. Dan, selalu memenuhi panggilan polisi saat diperlukan. “Dari hasil pemeriksaan terhadap tersangka, tersangka mengakui perbuatannya. Zen sendiri mengaku sudah menghabiskan uang kredit tersebut dan hanya tersisa Rp 2,5 juta.” jelasnya. Atas perbuatan tersebut, Masduki terancam penjara seumur hidup atau penjara 4-20 tahun dan denda Rp 200 juta-Rp 1 miliar.Karena melanggar primair pasal 2 jo pasal 18 UU RI No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU RI No 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi jo pasal 64 KUHP jo pasal 55 KUHP. Lalu subsider pasal 3 jo pasal
18 UU RI No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU RI No 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi jo pasal 64 KUHP jo pasal 55 KUHP. Sedangkan, tersangka Hendhi melanggar primair pasal 2 jo pasal 18 UU RI No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU RI No 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi jo pasal 64 KUHP jo pasal 55 KUHP jo pasal 56 KUHP. Lalu subsider pasal 3 jo pasal 18 UU RI No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU RI No 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi jo pasal 64 KUHP jo pasal 55 KUHP jo pasal 56 KUHP. Ancamannya dipidana seumur hidup atau penjara 1-20 tahun dan atau denda Rp 50 juta sampai Rp 1 miliar.■ Ias-Tj
Sabtu Legi, 13 September 2018
13
PANTURA TIMUR
■ Imam Suroso Sosialisasi BPJS
Jaga Kesehatan Biar Negara Tidak Jebol GROBOGAN - Kucuran dana dari pemerintah pusat Rp 4,9 triliun kepada Badan Penyelengara Jaminan Sosial (BPJS) mampu menutup tunggakan kepada rumah sakit. Dengan dibayarnya tunggakan BPJS rumah sakit bisa bernafas lega dan bisa melayani pasien dengan maksimal lagi. “Setelah bisa terbayarkan, kita berpesan agar masyarakat menjaga kesehatan biar negara tidak jebol anggarannya,” kata Imam Suroso SH SSos MM, anggota Komisi XI saat melakukan kunjungan dan sosialisasi program BPJS di Kabupaten Grobogan, Jumat (12/10). Dia menjelaskan, dana yang dibagi ke seluruh perwakilan BPJS mampu membayar tunggakan pembayaran selama satu bulan. “Dana Rp 4 triliun diusahakan oleh Komisi XI. Komisi XI mengundang menteri keuangan, dan soal BPJS kita sampaikan. Kasihan tunggakannya sampai Rp 9,5 triliun. Alhamdullilah cair dari Presiden Jokowi melalui Kementrian keuangan cair Rp 4,9 triliun. Artinya rumah sakit bisa ambekan lagi,” kata Mbah Roso saat ditemui setelah kegiatan. Terkait kucuran dari pemerintah pusat yang diambilkan dari dana cukai tembakau Rp 4,9 Triliun, Daud Pujangga, Kepala Bidang Perluasan peserta dan kepatuhan BPJS Cabang Kudus menjelaskan, dana yang dialokasikan BPJS cabang Kudus mampu membayarkan kebutuhan rumah sakit sebagai rekanan. “Dari dana Rp 4,9 triliun dibagi secara nasional. Kita juga mendapat alokasi anggaran. Kita mampu membayarkan tangguan selama satu bulan. Kita telah bayarkan tanggungan hingga Bulan Juli,” katanya. Paskadilakukan pembayaran ke rumah sakit, BPJS Cabang Kudus juga melakukan komitmen kepada peserta untuk saling terbuka. “Jika kamarnya penuh, rumah sakit harus membuat pernyataan jika kamar benar-benar penuh agar supaya tidak ada curiga di antara kita. Dari peserta tak ada curiga, dari kita sebagai penyelenggara juga tidak ada curiga kepada rumah sakit,” katanya. Di Kabupaten Grobogan, BPJS telah kerja sama dengan lima rumah sakit besar baik rumah sakit pemerintah maupun swasta. “Semua rumah sakit telah melakukan kerja sama dan komitmen tidak akan melakukan penambahan biaya bagi pasien yang dirawat sesuai kelas,” tambahnya. Kerja sama, kata Daud juga dilakukan dalam pelayanan yang sesuai dengan kenyataan. Dimana, ketika ada pasien dari BPJS harus dirawat di ruang kelas 3, maka ketika habis rumah sakit harus membuat surat pernyataan. ■ lek/SR
SOSIALISASI: Anggota Komisi XI DPR RI, Imam Suroso melakukan sosialisasi BPJS bersama manajemen BPJS Cabang Kudus di Kabupaten Grobogan, Jumat (12/10). ■ Foto: Felek Wahyu/SR
Pantura Kembali Telan Korban Jiwa PATI - Kecelakaan yang terjadi di Pantura Pati Juwana turut Desa Purworejo, Kecamatan Kota kembali menelan korban jiwa. Kali ini kejadian nahas tersebut melibatkan truk tronton K 1881 AM dengan Grand Max bernomor polisi BE 9485 TI. Dari informasi yang dihimpun, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 05.30 Jumat (12/10) kemarin. Saat itu truk tronton yang dikendarai Amroni, warga Desa Ngemplak, Kecamatan Lasem, Rembang tengah berjalan dari arah Timur ke Barat dengan kecepatan sedang. Searah di belakangnya turut melaju Daihatsu Grand Max yang dikendarai oleh Muhammad Tamzis, warga Kabupaten Lampung Timur. Saat mencapai tempat kejadian perkara (TKP) truk berhenti lantaran saat itu traffic light tengah menyala merah. Diduga karena sopir Daihatsu kurang konsentrasi, mobil tersebut tidak bisa menghindar dan langsung menghantam bagian belakang dari truk tronton tersebut. Akibat kerasnya benturan tersebut posisi mobil Grandmax tersebut berada di tengah badan jalan. Bagian depan mobil juga mengalami ringsek berat. Bahkan penumpang Grandmax, Sunarto harus menghembuskan nafas terakhirnya setelah mengalami luka parah di bagian kepala. Korban meninggal seketika di tempat kejadian. Sementara pengemudinya hanya mengalami luka lecet di tangan dan tengah di opname di rumah sakit. Kapolres Pati, AKBP Uri Nartanti melalui Kasatreskrim AKP Ikrar Potawari mengamini adanya kejadian tersebut. Pascamendapatkan laporan anggotanya segera diterjunkan untuk melakukan pengamanan dan penyelidikan kasus tersebut. //Sejumlah saksi dan barang bukti telah kami kumpulkan. Terutama untuk mengungkap penyebab pasti terjadinya kecelakaan tersebut,’‘ imbuhnya. Atas kejadian tersebut pihaknya tetap mengimbau agar masyarakat dapat mengutamakan keselamatan dalam berlalulintas. Bila dirasakan lelah, para pengemudi diharapkan dapat beristirahat terlebih dahulu. ■ SMN/dwa-SR
OLAH TKP: Petugas saat melakukan olah TKP kejadian kecelakaan di jalur pantura kemarin. ■ Foto: SMN/Beni Dewa-SR
RATA TANAH: Dua rumah berbahan kayu jati milik Saridin, warga Desa Keser, Kecamatan Tunjungan, Blora, ludes rata tanah dilalap si jago merah, Jumat (11/10). ■ Foto : Wahono/SR
Lagi, Dua Rumah Ludes Dilalap Api BLORA - Si jago merah kembali beraksi. Setelah tiga kejadian kebakaran di wilayah Kecamatan Cepu pada Oktober ni, Jumat (12/10), api kembali membakar ludes hingga rata tanah rumah Saridin (50), dan Suparti (53). Musibah kebakaran terbaru yang menimpa Saridin dan Suparti, keduanya warga RT-01/RW-01 Ngrojo, Desa Keser, Kecamatan Tunjungan, terjadi Jumat (12/10) pagi sekitar pukul 08:30 WIB. “Ada api di jaringan listrik atap rumah yang terus membesar. Saya memberitahu tetangga untuk membantu memadamkan,” beber Gunari (52), tetangga Saridin. Menurutnya, saat api membakar bagian atap rumah Saridin dan keluarganya tidak ada di rumah karena baru di sawah. Warga sekitar berupaya memadamkan api, namun si jago merah dengan cepat membesar, dan menjalar ke dinding rumah. Sementara
itu tetangga lainnya membantu mengeluarkan harta benda, dan hewan peliharaan, tetapi hanya sebagian terselamatkan, karena api semakin membesar. Tidak berapa lama, Kapolsek Tunjungan, AKP Sugiarto bersama anggota tiba di lokasi amukan si jago merah untuk membantu mengamankan lokasi, dan mencegah api tidak merembet jauh ke rumah lainnya. Disusul tiga Pemadam
Kebakaran (Damkar) Pemkab Blora yang langsung kerja keras menjinakkan api. Sayangnya, si jago merah telah meluluhlantahkan dua rumah Saridin, sementara rumah Suparti terbakar sebagian. “Tidak ada korban jiwa dalam kekabaran di Keser, kerugian sedang dihitung, dengan taksiran Rp 100 juta lebih,” tandas Kapolsek Tunjungan AKP Sugiarto. Dalam musibah itu, tiga ekor sapi terselamatkan hanya
terluka bakar, sejumlah harta benda seperti mebeler, simpanan sembako, satu sepeda motor, tiga sepeda onthel, dan isi rumah lainnya ludes rata tanah. ‘’Dua rumah Saridin ludes terbakar, sedangkan rumah Suparti fisiknya terbakar sekitar 25 persen,” jelas AKP Sugiarto. Kapolsek Tunjungan menambahkan, tim polres telah turun olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan alat bukti, dan memeriksa sejumlah saksi. Hasil pemeriksaan sementara, kebakaran di Keser diduga kuat akibat hubungan arus pendek (korsleting) listrik, dan mengimbau agar warga selalu berhati-hati serta waspada dengan kasus kebakaran yang sering terjadi di Blora. ■ K-9/SR
Penyandang Tuna Grahita Kini Punya Shelter Workshop KUDUS – Waki Bupati Kudus, HM Hartopo terus mendorong kemandirian para penyandang disabilitas intelektual untuk bisa berkarya dan mendapatkan haknya. Hal tersebut disampaikan di selasela peresmian Shelter Workshop Penyandang Disabilitas ‘Mugi Berkah’ Kudus di Balai Desa Demaan, Jumat (12/10). Sheltered Workshop Peduli “Mugi Berkah” Kudus hadir atas kerja sama dengan Balai Besar Rehabilitasi Sosial Bina Grahita (BBRSBG) “Kartini” Temanggung. Melalui shelter tersebut, beragam pelatihan diberikan kepada kaum disabilitas untuk bisa mewujudkan kemandirian. Hartopo menekankan pentingnya memanusiakan manusia tak terkecuali terhadap para penyandang disabilitas intelektual. Oleh sebab itu, dirinya sangat mengapresiasi BBRSBG Kartini yang turut andil dalam pemberdayaan penyandang disabilitas intelektual di Kudus.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini sebab penyandang disabilitas juga sama seperti kita jadi tolong dimanusiakan dan mari kita penuhi haknya juga,” ungkapnya. Pihaknya juga menyoroti bahwa penyandang disabilitas intelektual ini sering dipandang sebelah mata oleh masyarakat. “Mari kita bantu adik-adik kita
ini. Mereka butuh bantuan kita. Jangan anggap sebelah mata, nyatanya mereka bisa membuat sebuah karya,” imbuhnya. ■ Edaran Selain itu, pihaknya akan meminta dinas terkait pembuatan surat edaran tentang kontribusi pegawai dinas untuk membantu kaum
SEMANGATI: Wabup Kudus, HM Hartopo saat menyemangati penyandang disabilitas intelektual (tuna grahita) untuk bisa berusaha mandiri dengan beternak kambing. ■ Foto:Ali Bustomi/SR
penyandang disabilitas dengan membeli produk yang dihasilkan. “Nanti saya minta tolong kepada Pak Lutful untuk membuat surat edaran supaya pegawai di pemkab Kudus bisa membeli produk dari adik-adik kita,” ujarnya disambut tepuk tangan hadirin. Kepala BBRSBG Kartini, Muhardjani mengungkapkan bahwa pemerintah kabupaten Kudus sangat baik terhadap kegiatan ini. Pihaknya sangat bangga pemerintah kabupaten hadir untuk penyandang disabilitas intelektual. “Kami ucapkan terimakasih kepada pak wakil bupati, kemarin kami ketemu langsung dan beliau memiliki komitmen penuh untuk membantu dan memfasilitasi peyandang disabilitas intelektual di Kudus,” ujarnya. Usai meresmikan Sheltered Workshop Peduli “Mugi Berkah” Kudus, H.M. Hartopo melihat langsung produk hasil karya penyandang disabilitas intelektual seperti batik ciprat, keset dan ternak. ■ tom/SR
Jepara Tidak Bebas dari Ancaman Gempa Bumi JEPARA - Meskipun jarang mengalami peristiwa gempa bumi, masyarakat Jepara diminta tetap mewaspadai bencana ini. Sebab pada kenyataannya, wilayah Jepara ternyata juga pernah dilanda gempa hebat di masa silam. Sehingga tak menutup kemungkinan, hal yang sama bisa terjadi kembali. Karena itu, diperlukan perubahan sikap mental terkait hal ini. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara, Arwin Noor Isdianto menyatakan, tahun 1821 Jepara pernah dilanda gempa dengan kekuatan 6 sampai 7 skala MMI (Modified Mercalli Intensity). Gempa juga pernah terjadi dengan kekuatan 5 Skala Richter (SR), pada Oktober 2015 lalu. Sedangkan kejadian paling
akhir, berlangsung pada Mei 2018 lalu dengan kekuatan 4,3 SR. Data-data itu menurut Arwin Noor tercatat dalam peta rawan bencana gempa bumi dan katalog gempa bumi merusak di Indonesia yang dikeluarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementrian Energi dan Sumberdaya Mineral. Kebetulan, Pusat Vulkanologi baru-baru ini juga melakukan penelitian selama dua minggu di Jepara. Selanjutnya mereka mengirimkan peta dan catalog gempa bumi tersebut. “Jadi kami kira dengan fakta-fakta itu, kiranya Jepara tetap termasuk wilayah yang rawan dilanda gempa dengan kekuatan yang merusak. Ini paling tidak juga harus menjadi salah satu
pertimbangan dalam menentukan kebijakankebijakan pembangunan,” ujarnya Jumat (12/10). ■ Tunggu Penelitian BPBD Jepara sendiri sampai sejauh ini masih menunggu hasil penelitian yang telah dilakukan oleh Pusat Vulkanologi. Selama ini, BPBD Jepara memang belum mengetahui tentang potensi gempa bumi yang mungkin terjadi. Karenanya dalam kegiatannya, simulasi penanggulangan gempa bumi nyaris tidak pernah dilakukan. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Jepara juga tidak memiliki tenaga ahli yang berkompeten mengenai hal ini. Karena beranggapan aman dari gempa bumi, maka Jepara selama ini hanya fokus pada
masalah banjir, longsor dan angin putting beliung. Pemkab Jepara mungkin sudah saatnya mengajak masyarakat meningkatkan kesadaran akan potensi bencana gempa bumi. Sosialisasi mengenai potensi kerawanan bencana gempa bumi pada masyarakat sangat minim dilakukan. Sosialisasi gempa bumi tidak boleh lagi dianggap sepele, hanya karena masyarakat dan pemerintah menganggap Jepara aman. “Kalau sudah tahu seperti ini, kami akan segera lapor Pak Bupati agar segara dibuat program terstruktur berkait penanganan gempa bumi. Peraturan bupati tentang bencana gempa bumi juga perlu dibuat,” tegas Arwin Noor Isdianto. ■ dis/SR
PANTURA BARAT
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
Pemkot Minta PLN Tertibkan Menara Telekomunikasi Tak Berizin PEKALONGAN- Pemda Kota Pekalongan meminta agar PLN menertibkan menara telekomunikasi yang tidak berizin, dengan cara melakukan pemutusan listrik. Sebab, menara tak berizin berarti melanggar peraturan dan masuk ranah tindak pidana. Diantara menaratak berijin itu terletak di Jalan Ir Utami, Jalan Agus Salim dan Jalan Jawa. Apalagi selama ini teguran yang diajukan pemkot melalui DPU-PR tidak digubris bersangkutan. Hal itu terungkap ketika digelar rapat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Dinkominfo), Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Badan Keuangan Daerah (BKD), Satuan Pamong
Praja (Satpol-PP), dan instansi di luar pemerintah PLN Kota Pekalongan. Kabid Tata Ruang dan Pertanahan DPU-PR Khaerudin, Jum’at (12/10), rapt sengaja digelar untuk membahas permasalahan terkait bidang penyelenggaraan gedung. Agenda juga membahas peraturan walikota mengenai bangunan gedung, pelaksanaan perijinan IMB yang terintegritas, rencana pembentukan Tim Ahli Bangunan Gedung (TABG) dan Tim Pengkaji Teknis Bangunan Gedung serta pengendalian menara Base Transceiver Station (BTS). Diakuinya, jika pembangunan gedung merupakan salah satu wujud fisik pemanfaatan ruang, namun hendaknya hal itu
dilakukan dengan asas kemanfaatan, keselamatan, keseimbangan, dan keserasian bangunan gedung dengan lingkungannya. Untuk menjamin terwujudnya bangunan gedung tertentu yang memenuhi persyaratan dan sesuai perundang-undangan. “Maka perlu dibentuk Tim Ahli Bangunan Gedung dan Tim Pengkaji Teknis Bangunan Gedung yang berperan menilai bangunanbangunan agar keberadaan gedung tersebut tetap aman, nyaman, dan meminimalisir adanya risiko kebakaran dan kerusakan. Untuk itu PLN harus memutus jaringan listrik terhadap beberapa bangunan telekomunikais yang tidka berijin,”katanya. Faktor Lingkungan Sementara Kabid
Pengelolaan Infrastruktur Informatika dan Statistik Daerah Diskominfo Sabaryo Pramono SSos MSi menuturkan, jika mengacu pada Peraturan Walikota Pekalongam Nomor 34 Tahun 2010 tentang Pedomaan Penataan, Pembangunan, dan Penggunaan Menara Telekomunikasi harus memperhatikan faktor keamanan lingkungan, kesehatan masyarakat dan estetika lingkungan. “ Setiap pemasangan menara dan BTS harus memperhatikan aspek lingkungan dan radius tinggi menara dari BTS tersebut yaitu untuk radius aman 125% dari tinggi menara serta harus mendapatkan persetujuan dari lingkungan terdekatnya,” katanya. Menanggapi masalah
BAHAS MENARA LIAR : Pemkot Pekalongan menggelar rapat, meminta PLN menertibkan bangunan telekomunikasi yang tidak berizin. ■ Foto : Janti Artati perijinan bangunan gedung, menara BTS yang belum berijin, Krido Suwasti Harto menuturkan untuk setiap masyarakat yang akan mendirikan bangunan
gedung, menara BTS dan telekomunikasi wajib menyelesaikan persyaratan administrasi perizinan. “Jika tidak melanggar hukum,” katanya. ■ K28-Tj
Pengendara Keluhkan Sempitnya Jalan Sewaka-Paduraksa PEMALANG- Para pengguna jalan yang melintas di ruas jalan antara Sewaka-Paduraksa (Jalan DI Panjaitan) mengeluhkan kondisi sempitnya wilayah tersebut pasca pembuatan median jalan dan trotoar. Ini disebabkan jika sebelumnya mobil masih bisa mendahului, akan tetapi saat ini kendaraan harus berjalan beriringan dan tidak bisa menyalip karena di kanan dan kiri jalan adalah sungai dan sawah. Argo (40) warga Pegongsoran, Jumat (12/10) menuturkan jika dirinya kini setiap hari harus berjuang mulai dari Paduraksa hingga ke pertigaan Gudang Balok. Karena jika dulu ruas jalan DI Panjaitan masih bisa digunakan untuk mendahului, sekarang sudah tidak bisa atau dengan kata lain harus mengikui kendaraan lain di depannya, padahal dalam kondisi tertentu harus cepat. “Saya hanya membayang kan seandainya ada ambulan yang membawa pasien gawat darurat lewat jalur tersebut,
dan kebetulan di depannya ada truk besar tentunya menyulitkan. Karena truk sudah tidak dapat menepi, sedangkan ambulan juga tidak dapat mendahului. Menurut saya seharusnya jalan dilebarkan atau median jalan dibongkar kembali,”jelasnya. Penghitungan Anggaran Terpisah Sekretaris Daerah Kabupayen Pemalang, Budhi Rahardjo, membenarkan jika ruas Sewaka-Paduraksa saat ini kondisinya memang sempit, karena itu ada rencana pada tahun 2019 mendatang akan dilebarkan yakni 1 meter
kiri dan kanan. Hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan gangguan lalu lintas, seperti adanya kendaraan yang mogok sehingga mengakibatkan kemacetan dan lain-lain. Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Supriantopo, melalui Kepala Bidang Bina Marga, Imam Santoso, juga membenarkan adanya rencana untuk melebarkan jalan antara Sewaka hingga Paduraksa. Hanya saja sampai saat ini prosesnya masih penghitungan anggaran berapa kira-kira yang dibutuhkan untuk merealisasikannya, karena jaraknya juga panjang. “Kami belum bisa menyampaikan berapa anggaran yang dibutuhkan dan bagaimana spesifikasi untuk pelebarannya, karena masih akan dihitung-hitung terlebih dahulu dengan tujuan jalan menjadi tambah lebar seperti sebelumnya,” tandasnya. ■ Obo-Tj
SEMPIT : Akibat sempitnya ruas jalan Sewaka-Paduraksa kendaraan harus beriringiringan dan tidak bisa mendahului, sehingga jika ada kendaraan yang mogok maka tidak menutup kemungkinan akan terjadi kemacetan panjang. ■ Foto : Probo Wirasto-Tj
Pemkot Gencarkan Gerimis Matik TEGAL-Kebutuhan gizi seimbang bisa dipenuhi oleh masyarakat dengan mengonsumsi makanan bergizi yang tidak harus mahal. Seperti tahu dan tempe meski harganya ekonomis, namun mengandung protein nabati tinggi yang menyehatkan. Hal tersebut disampaikan Wali Kota Tegal M. Nursholeh dalam acara
gerakan minum susu, makan daging dan telur itik atau Gerimis Matik yang diselenggarakan Pemkot Tegal di Balai Kota Tegal, baru-baru ini. Dijelaskan Nursholeh, makanan dengan gizi seimbang dapat dipenuhi dengan mengonsumsi sumber karbohidrat, lauk, sayuran, buah dan susu. Sementara sumber protein
yang mudah didapat menurut Nursholeh adalah tempe dan tahu. Dalam kesempatan itu, Nursholeh mengimbau kepada orang tua untuk memberikan bekal sekolah anak dengan makanan yang bergizi. Hal ini dilakukan agar anak-anak tidak jajan sembarangan. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Pertanian dan
Pangan Kota Tegal, Noor Fuady menyampaikan kegiatan Gerimis Matik, untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya anak-anak. Agar dapat memahami dan membiasakan diri mengkonsumsi makanan yang bergizi, berimbang, beragam, aman dan berkualitas berbahan baku lokal. ■ SMN/enn
Pekerjaan Proyek Harus Selesai Tepat Waktu TEGAL- Monitoring wajah kota dengan bersepeda kembali dilakukan Wali Kota Tegal, M Nursholeh bersama jajaran Forkompinda, dan jajaran pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Tegal, Jumat (12/10). Kali ini, rombongan yang
mengayuh sepeda mulai dari Balai Kota Tegal, dan berakhir di Kelurahan Tunon, Kecamatan Tegal Selatan. Saat menyusuri jalan, sebuah jembatan yang pembangunannya baru 75 persen di Jalan Sumatera, Tunon, menarik perhatian
Nursholeh. Ia meminta agar pembangunan jembatan tersebut tepat waktu di sisa 12 hari masa kontrak pekerjaan. Bahkan ia meminta agar seluruh pekerjaan pembangunan di Kota Tegal juga harus tepat waktu, tepat
MEMANTAU : Wali Kota M. Nursholeh berdiskusi dengan sejumlah pejabat OPD saat memantau pembangunan jembatan di Kelurahan Tunon dalam acara monitoring wajah kota, kemarin. ■ Foto : Tresno Setiadi/SMN
mutu, dan tertib administrasi. Tepat waktu tidak bermutu jangan diharapkan, tepat waktu tepat mutu tapi tidak tertib administrasi juga tidak bagus. Kita akan cek kembali sesuai dengan kontrak apakah jembatan selesai tepat waktu dan mutu sehingga secepatnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, kata dia. Kabid Cipta Karya DPUPR Setia Budi, mengaku pihaknya akan menjalankan arahan wali kota. Ia memastikan bahwa pengerjaan proyek tepat mutu dan waktu. Dari DPUPR Kota Tegal tetap memantau dan mengawasi pelaksanaan fisik di lapangan sehingga penyedia bisa menyelesaikan tepat mutu dan waktu, ucapnya. Budi mencontohkan seperti termasuk pengerjaan proyekproyek lainnya seperti pembangunan jalan baru di Jalan Sumatera di RT 2 yang saat ini sudah 100 persen. Selanjutnya pemeliharaan Jl. Pesurungan Kidul - Bandung, ruas Jalan Pesurungan Kidul, Jalan Ki Ageng Tirtayasa Tunon dan Bandung yang sudah 97 persen. Serta
Satgas PPA Kabupaten Brebes Dikukuhkan BREBES- Sekretaris Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Sekmen P3A) Republik Indonesia Dr Ir Pribudiarta Nur Sitepu MM mengukuhkan Satuan Tugas Perlindungan Perempuan dan Anak (Satgas PPA) yang merupakan bentukan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Brebes, kemarin. Pengukuhan Satgas PPA disaksikan Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH, Kepala Biro Hukum dan Humas Kementerian PPA RI Titi Eko Rahayu SE MAP dan Kabag Pengaduan Masyarakat Kementerian PPA RI Sudarmaji SE serta Kepala DP3AKB Propinsi Jawa Tengah Wagino. Hadir pula, jajaran Forkompimda Kabupaten Brebes serta tamu undangan lainya. Nur Sitepu dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bupati Brebes beserta jajaranya yang sangat berkomitmen dalam melakukan upaya perlindungan perempuan dan anak. “Kami berharap dengan dibentuknya satgas ini, dapat membantu pemerintah dalam hal penanganan kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Pasalnya, kasus ini dapat terjadi di mana saja, kapan saja dan dilakukan oleh siapa saja,” jelas Nur Sitepu. Dia menambahkan, Satgas PPA merupakan ujung tombak kemanusiaan untuk perempuan dan anak korban kekerasan. Yang beranggotakan insan-insan istimewa yang sangat peduli terhadap perempuan dan anak anak. Sementara Bupati Idza Priyanti dalam laporannya menjelaskan, Satgas PPA Kabupaten Brebes yang dikukuhkan, berjumlah 100 orang. Mereka berasal dari berbagai latar belakang profesi diantaranya jurnalis, KPMDB, Karang taruna, Fatayat NU, advokat, pekerja sosial, fasilitator anak dan anak jalanan. “Tugas Satgas PPA nantinya melakukan fungsi penjangkauan terhadap perempuan dan anak yang mengalami permasalahan, melakukan identifikasi kondisi dan layanan yang di butuhkan,” kata bupati. ■ ero-Tj
KUKUHKAN PPA : Sekretaris Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Sekmen P3A) Republik Indonesia Dr Ir Pribudiarta Nur Sitepu MM mengukuhkan Satuan Tugas Perlindungan Perempuan dan Anak (Satgas PPA) yang merupakan bentukan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Brebes, kemarin. ■ Foto : Eko Saputro-Tj
Ketemu Momota
Sabtu Legi,13 Oktober 2018
ANTHONY Sinisuka Ginting kembali akan menghadapi jalan yang tak mudah di Denmark Terbuka 2018. Anthony sudah ditunggu Kento Momota di babak pertama. Denmark Open akan digelar di Odense, SelasaMinggu (16-21/10) mendatang. Indonesia mengirimkan pemainpemain terbaiknya di turnamen level Super 750 ini. ■ dtc-Am
15
Foto : bi
Mahesa Jenar Makin Termotivasi SEMARANG- Tim pelatih PSIS (Semarang), kini terus memoles persiapan tim berjuluk Mahesa Jenar itu, jelang lawan tamunya Barito Putera, pada laga pekan ke 25 Liga 1 2018, di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (13/10) sore.
Meski di posisi klasemen Liga 1 2018, PSIS dan Barito Putera terpaut jauh, namun PSIS justru termotivasi untuk memenangkan laga. Saat ini, hingga pekan ke 24, posisi PSIS di trap 16 dengan 27 poin. Sedangkan tim Laskar Antasari berada di posisi enam dengan 36 angka. “Barito Putera ada di posisi yang lebih baik saat ini, di papan atas. Namun hal itu menjadi motivasi lebih bagi kami untuk meraih kemenangan. Saya selalu memberikan semangat kepada pemain, jangan justru merasa lemah jika lawan kita di atas. Namun termotivasi untuk bekerja lebih maksimal lagi,” kata pelatih PSIS, Jafri Sastra, saat dihubungi, Jumat (12/10).
Dia menambahkan, waktu efektif dua hari yang tersisa, terus dioptimalkan untuk membenahi
beberapa kelemahan di timnya. Komunikasi, organisasi permainan, dan penyelesaian akhir terus diperbaiki. “Kami lihat banyak sisi penting untuk disiapkan kepada pemain, misalnya fisik pemain juga harus dibenahi. Apalagi Barito Putra tim bagus dan berkualitas. Materi pemainnya juga mumpuni,”
PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN PSIS (4-3-3): Jandia Eka, M Rio, Petar Planic, Haudi Abdilah, Gilang Ginarsa; M. Yunus, Ibrahim Conteh, Bayu Nugroho; Komarudin, Bruno Silva, Hari Nur. Pelatih: Jafri Sastra Cadangan: Joko Ribowo, Fauzan Fajri, M Wahyu, Nerius Alom, Melcior Majefat, Aldaier Makatindu Barito Putera (4-2-3-1): Aditya Harlan, Rony Beroperay, M Rifqi, Aaron Evans, Gavin Kwan, Fajar Handika, Douglas Packer, Mathias Cordoba, Paulo Sitanggang, TA Musafri, Marcel Sacramento. Pelatih: Jacksen F Tiago Cadangan: Dian Agus Prasetyo, Dandi Maulana, Rajiv Abizal, Jajang Sukmara, Ady Setiawan, Nico Fadilah, Samsul Arif Pertemuan Terakhir: Liga 1 - Barito Putera 4-1 PSIS
ungkap pelatih asal Padang ini.
■ Tebus Poin Pada laga nanti, besar kemungkinan PSIS akan tampil dengan kekuatan terbaiknya. Tidak ada pemain inti yang cedera. Hanya Haudi Abdillah yang mengalami cedera pada jari tangannya. Sedangkan tim tamu hadir di Magelang dengan tekad bangkit untuk menebus kegagalan di laga sebeluimnya. Pekan lalu, tampil di kandang sendiri di Banjarmasin, Barito harus puas dengan skor 1-1 melawan tim penghuni dasar klasemen, PSMS (Medan). “Kami tentu ingin menebus poin-poin yang hilang di beberapa laga terakhir,” ujar asisten pelatih Barito Putera, Yunan Helmi. Di laga nanti, selain belum dapat dikawal pelatih Jacksen F Tiago yang masih ada di Brazil, Barito juga tanpa dua pemain Timnas Indonesia, Hansamu Yama dan Rizky Pora. ■ Am-Yn
’Demak Jangan jadi Pupuk Bawang...’ DEMAK- Bupati Demak HM Natsir, secara resmi mengukuhkan 212 atlet dan ofisial untuk berlaga pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng XV/2018. Kepada kontingen Kota Wali itu dipesankan, agar tak menjadi tim ‘pupuk bawang’, sehingga daerah ini diperhitungkan di semua arena kejuaraan olahraga. “Porprov adalah agenda rutin empat tahunan. Di samping sebagai kawah menggembleng atlet berprestasi, hendaknya bisa sekaligus memanfaatkannya untuk pencitraan daerah di bidang olahraga,” kata bupati, Jumat (12/10). Bupati juga mengimbau, agar para atlet maupun ofisial bertindak sportif. “Jangan nodai citra Kabupaten Demak
dengan perbuatan yang tidak sportif. Taatilah segala peraturan pertandingan yang ada,” pesan Bupati Natsir. Di sisi lain, Ketua Umum KONI Kabupaten Demak, H Prajitno menambahkan, bersamaan dengan pengukuhan ini, diharapkan dapat memberikan semangat pada atlet juga para pelatihnya. Sehingga kontingen Kabupaten Demak semakin bersemangat dan mampu memberikan yang terbaik untuk kabupaten ini. Setidaknya ada empat cabang olahraga andalan yang diharapkan mampu mengangkat Kabupaten Demak masuk 10 besar. Keempat cabang olahraga itu adalah dayung, karate, sepak takraw dan tenis meja. “Sekali lagi hilangkan mental ‘pupuk bawang’, agar nama
Kabupaten Demak membumi sebagai daerah yang memiliki atlet-atlet tangguh di ajang
olahraga di segala jenjang,” tandas bupati. ■ ssi-Am
SERAHKAN BENDERA: Bupati HM Natsir, menyerahkan bendera lambang daerah Kabupaten Demak, kepada Wakil Komandan Kontingen Porprov, dilanjutkan dengan penyematan tanda pengukuhan, berupa topi dan jaket bagi kontingen. ■ Foto: sari jati
Kapolres Memotivasi Atlet Salatiga SALATIGA- Kapolres Salatiga AKBP Yimmy Kurniawan, yang juga menjadi Ketua Kontingen Tim Porprov Kota Salatiga berharap, semua atlet dari Dojo Schreuder Salatiga, yang turut serta dalam Porprov XV/2018 di Solo, untuk terus menyiapkan teknik dan fisiknya. Harapan ini dilontarkan Kapolres, saat mengunjungi sasana atlet, Kamis (11/10) lalu. Ditemani Ketua Umum KONI Salatiga, Dance Ishak Palit dan jajarannya, rombongan diterima Asisten Pelatih Puspita Aprilia, yang saat itu tengah memimpin latihan para atlet. Di Sasana Dojo Schreuder, ada empat cabang yang turut
dalam porprov, yaitu tinju, wushu, muathai, dan karate. Dalam kunjungannya itu, AKBP Yimmy Kurniawan menyatakan, para atlet harus fokus dalam menghadapi setiap pertandingan. “Saya ingin semua atlet dalam kondisi fisik yang paling fit saat bertanding nanti,” harapnya. Diungkapkan juga olehnya, Pemkot dan KONI sudah menyiapkan bonus bagi para peraih medali, sehingga para atlet diharapkan hanya fokus bertanding. “Semua akomodasi dan bonus biar kami yang berpikir saja. Kalian hanya TINJAU: Kapolres Salatiga AKBP Yimmy Kurniawan, saat bertemu para bertanding sekuat tenaga,” tutur atlet yang berlatih di Dojo Schreuder, Salatiga. ■ Foto: Ernawaty Yimmy Kurniawan.■ rna-Am
■ Asia Road Racing Championship 2018
Tim Balap Indonesia Siap Tempur SENTUL- Seri ke-5 gelaran Asia Road Racing Championship 2018 (ARRC), akhirnya digelar di Sirkuit Sentul, Bogor, Sabtu-Minggu (13-14/10). Putaran ini menjadi momen penting bagi tim Yamaha Racing Indonesia (YRI), yang bertarung di kelas Asia Production 250 (AP250) dan Underbone 150 (UB150), untuk meraih poin maksimal.
Tampil di kandang sendiri, para rider Yamaha Racing Indonesia (YRI) yang dikomandoi Wahyu Rusmayadi sebagai Manajer Tim, dipastikan akan memberikan motivasi kuat untuk meraih prestasi terbaik. Dua pembalap Yamaha Racing Indonesia (YRI), Richard Taroreh dan M Faerozi, juga menyatakan siap bertarung all-out demi meningkatkan peringkatnya di klasemen
ARRC 2018: Tampil di kandang sendiri, tim YRI & Satelit, siap all-out untuk meraih podium. ■ Foto: Heru
sementara kategori Asia Production 250 (AP250). Perfoma tangguh Yamaha YZF-R25 akan kembali dibuktikan di trek Sentul, yang memiliki panjang 3,965 km. “Untuk persiapan ARRC Sentul, saya sudah lebih siap untuk hadapi race SabtuMinggu. Untuk seri ini, saya lebih yakin dan optimistis, saya akan berusaha memberikan yang terbaik untuk seri laga kandang minggu ini. Mohon doa dan dukungannya,” terang Richard Taroreh, yang ada di deretan 13, dalam klasemen sementara AP250. ■ Poin Maksimal Sementara itu, duet tim satelit Yamaha Yamalube KYT TJM WR Super Battery, Rafid Topan dan Anggi Setiawan, juga akan memperkuat kesolidan Yamaha Indonesia. Catatan penting, saat seri ke-4 ARRC 2018 India lalu (4-5 Agustus), Rafid Topan dapat merenggut podium ketiga dan juara pada masing-masing race AP250 yang digelar. Pada bagian lain di kelas Underbone 150 cc, pembalap Yamaha Racing Indonesia, Wahyu Aji Trilaksana yang membesut Yamaha MX King, juga akan berusaha keras meraih poin maksimal. Runner-up UB130 ARRC 2017 ini ingin menambah pundi-pundi poinnya, sehingga menjaga kansnya dalam perebutan juara umum UB150 di seri final ARRC 2018 Buriram, Thailand pada awal Desember mendatang. ■ Heru-Am
16
Sabtu Legi, 13 Oktober 2018
n Band Cokelat Tampil di Penutupan APG 2018
KLASEMEN SEMENTARA 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33.
Cina Korea Selatan Iran Jepang Uzbekistan Indonesia Thailand Malaysia India Hongkong Filipina Vietnam Kazakhstan Sri Lanka Irak Singapura Taipei UEA Saudi Arabia Pakistan Kuwait Jordania Mongolia Timor Timur Laos Myanmar Makau Oman Syria Bahrain Qatar Korea (COR) Turkmenistan
156 50 48 42 33 30 23 14 11 11 9 7 5 4 3 3 2 2 2 2 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0
82 43 40 64 21 41 29 24 18 15 7 8 15 5 6 1 8 6 3 0 3 2 1 0 0 4 2 2 1 1 1 0 0
55 42 40 72 18 44 48 20 30 21 9 17 13 4 9 5 9 3 2 1 4 0 3 1 0 2 1 1 3 1 0 1 1
JAKARTA- Atlet-atlet Indonesia yang berlaga di Asian Para Games (APG) 2018 cabor catur, terus memberikan kejutan. Atlet catur putri Indonesia, Tati Karhati, sukses menyumbang satu medali emas, di kategori catur cepat kelas VI-B1 (netra) perorangan putri, pada, Jumat (12/10). Ini adalah emas ketujuh Indonesia dari cabang catur. Tati mendapat enam poin, setelah remis pada babak terakhir melawan pecatur Vietnam, Dao Thi Le Xuan, pada pertandingan di GOR Cempaka Putih, Jakarta. Meski remis, hasil itu sudah cukup membuat Tati menyabet EMAS emas Asian SEPEDA: Para Games Pembalap sepada Indo2018. nesia, M Fadli, langsung “Hasildipanggul rekan-rekannya, nya draw, setelah dipastikan meraih tapi saya medali emas Asian Para dapat Games 2018.n Foto: bc
emas,” ujar Tati dengan wajah berseri-seri, saat keluar dari arena pertandingan, seperti dikutip dari Antara, Jumat (12/10). Dengan hasil yang diperoleh Tati ini, dipastikan untuk sementara Indonesia mengoleksi tujuh medali emas di cabang olahraga catur. Ini
runggu. Pencapaian ini sangat membantu Indonesia di klasemen perolehan medali Asian Para Games 2018. n Band Cokelat Kejutan lain juga datang dari cabor balap sepeda. Pembalap Indonesia berhasil menyabet satu medali emas dan perak, pada balapan yang dilaksanakan di Jakarta International Velodrome, Rawamangun, Jumat (12/10). Emas diklaim Muhammad Fadli dari nomor individual putra C4 4.000 meter. Dia menjadi yang terbaik, setelah menorehkan catatan waktu 5 menit 03,605 detik. Sementara itu dikabarkan pula, grup band Cokelat akan memeriahkan malam penutupan Asian Para Games 2018, di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu (13/10). Berbagai atraksi akan dipertontonkan, termasuk penampilan band-band lokal maupun internasional. Satu di antaranya, band Cokelat. Vokalis band Cokelat, Jackline Rossy mengaku bangga, bisa menjadi salah satu pengisi acara dalam penutupan nanti. Terlebih, ini merupakan kali pertama Indonesia menjadi tuan rumah Asian Para Games.n Am-Yn
H A S I L P E RTA N D I N G A N
Belanda Terinspirasi Ajax AMSTERDAM- Upaya Timnas Belanda yang mencoba naik dari dasar klasemen sementara UEFA Nations League (League A) Grup 1, coba dihadang Jerman. Dijadwalkan, tuan rumah Belanda akan bertemu Jerman, di Johan Cruyff Arena, Amsterdam, Minggu (14/10) dini hari WIB. Pada pertandingan pertama mereka di UEFA Nations League Grup 1, kedua tim ini sama-sama gagal menang. Belanda mengawali kiprahnya di grup ini dengan laga tandang melawan Prancis pada 9 September 2018. Belanda kalah 1-2. Sedang Jerman di laga pertamanya melawan Prancis, juga gagal menang. Menjamu Les Bleus di Allianz Arena, mereka bermain imbang 0-0. Terakhir kali Belanda menang atas Jerman adalah dengan skor 3-1, dalam laga uji coba di Gelsenkirchen, pada November 2002. Tiga gol Belanda di laga itu dicetak Patrick Klui- vert, Jimmy Floyd Hasselbaink dan Ruud Van Nistelrooy. Belanda (4-3-3): Cillessen; Blind, van Dijk, Kini, Belanda de Vrij, Hateboer; Strootman, Wijnaldum, Propyang ditangani Roper; Babel, Depay, Promes. nald Koeman, berPelatih: Ronald Koeman. harap bisa menang Jerman (4-2-3-1): Neuer; Hector, Hummels, saat tampil di depan Boateng, Kimmich; Kroos, Goretzka; Sane, pendukungnya sendiri. Untuk bisa me- Draxler, Muller; Werner. Pelatih: Joachim Loew. HEAD-TO-HEAD raih tiga poin, 15-11-2012 - Belanda 0-0 Jerman (Friendly) Koeman meminta 14-06-2012 - Belanda 1-2 Jerman (Euro) anak-anak asuhnya, 16-11-2011 - Jerman 3-0 Belanda (Friendly) mencontek gaya 18-08-2005 - Belanda 2-2 Jerman (Friendly) main Ajax Amster16-06-2004 - Jerman 1-1 Belanda (Euro) dam di Liga Champions.
UEFA NATIONS LEAGUE
n Yakin Kualitas Hal ini berdasarkan, bila melihat cara main Ajax, saat menahan imbang Bayern Munich 1-1, di matchday kedua Liga Champions musim 2018-2019 pekan lalu. Saat itu Ajax meski ditekan sepanjang laga, mampu bertahan dengan baik dan membuat frustrasi Bayern. Bahkan, seperti dilansir detik.com, Jumat (12/10), Ajax membuat total 15 attempts, sama dengan milik Bayern dan mampu memenangi duel udara lebih banyak yakni 17 kali. “Kami harus yakin dengan kualitas kami, seperti saat Ajax menghadapi Bayern Munich di Liga Champions. Jika anda merasa bisa bersaing dengan mereka, maka perlahan kepercayaan diri akan muncul. Timnas Belanda dalam proses yang sama saat ini,” tukas Koeman.n Am-Yn
LEAGUE D GRUP 3 Kepulauan Faroe 0 - Azerbaijan 3 (R Almeyda 28, 86pen, D Nazarov 67) Kosovo 3 (B Kololli 30, 81, V Muriqi 68) - Malta 1 (A Agius 51) 1. Kosovo 3 2 1 0 5-1 7 2. Azerbaijan 3 1 2 0 4-1 5 3. Kepu Faroe 3 1 0 2 3-6 3 4. Malta 3 0 1 2 3-7 1
PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN
menjadi catatan luar biasa bagi kontingen Merah Putih di Asian Para Games 2018. Manajer Timnas Catur Indonesia, Heri Isranto mengatakan, kemungkinan besar medali emas juga disumbangkan Edy Suryanto dari kelas VI-B1 perorangan putra, yang hingga babak keenam telah mengumpulkan 5,5 poin, atau memenangi lima babak dan sekali remis. “Kemungkinan kita bisa dapat tiga emas untuk catur cepat di kelas VI-B1 putra dan putri, serta di kelas VI- B2/B3 (low vision),” imbuh Heri. Sebelumnya, di catur standar, Indonesia mendapatkan enam medali emas, tiga perak, dan tiga pe-
LEAGUE A GRUP 3 Polandia 2 (K Pi tek 18, J Błaszczykowski 77) Portugal 3 (André Silva 31, K Glik 42og, Bernardo Silva 52) 1. Portugal 2 2 0 0 4-2 6 2. Polandia 2 0 1 1 3-4 1 3. Italia 2 0 1 1 1-2 1 LEAGUE B GRUP 2 Russia 0 - Swedia 0 1. Russia 2 1 2. Turki 2 1 3. Swedia 2 0
1 0 1
0 1 1
2-1 4 4-4 3 2-3 1
LEAGUE C GRUP 1 Israel 2 (D Peretz 52, K Tierney 74og) - Skotlandia 1 (C Mulgrew 25) 1. Skotlandia 2 1 0 1 3-2 3 2. Israel 2 1 0 1 2-2 3 3. Albania 2 1 0 1 1-2 3 LEAGUE C GRUP 4 Lithuania 1 (A Žulpa 89) - Rumania 2 (A Chipciu 13, A Maxim 90) Montenegro 0 - Serbia 2 (A Mitrovi 18pen, 81) 1. Serbia 3 2 1 0 5-2 7 2. Rumania 3 1 2 0 4-3 5 3. Montenegro 3 1 1 1 2-2 4 4. Lithuania 3 0 0 3 1-5 0
UJI COBA Hong Kong 0 - Thailand 1 Kuwait 1 - Lebanon 0
UEA 1 - Honduras 1 Bahrain 0 - Syria 1 Turki 0 - Bosnia and Herzegovina 0 Irak 0 - Argentina 4 Wales 1 - Spanyol 4 Prancis 2 - Islandia 2 AS 2 - Kolombia 4 Meksiko 3 - Kosta Rika 2
GRUP 3 Bulgaria vs Siprus Norwegia vs Slovenia 1. Bulgaria 2 2 2. Norwegia 2 1 3. Siprus 2 1 4. Slovenia 2 0
0 0 0 0
0 1 1 2
3-1 2-1 2-3 2-4
6 3 3 0
JADWAL PERTANDINGAN
GRUP 4 Lithuania vs Montenegro Rumania vs Serbia 1. Montenegro 2 1 2. Serbia 2 1 3. Rumania 2 0 4. Lithuania 2 0
1 1 2 0
0 0 0 2
2-0 3-2 2-2 0-3
4 4 2 0
LEAGUE D GRUP 1 Georgia vs Andorra Latvia vs Kazakhstan 1. Georgia 2 2. Andorra 2 3. Latvia 2 4. Kazakhstan 2
0 2 1 1
0 0 1 1
3-0 1-1 0-1 1-3
6 2 1 1
GRUP 3 Kepulauan Faroe vs Kosovo Azerbaijan vs Malta 1. Kosovo 2 1 1 2. Kep Faroe 2 1 0 3. Azerbaijan 2 0 2 4. Malta 2 0 1
0 1 0 1
2-0 3-3 1-1 2-4
4 3 2 1
GRUP 4 Armenia vs Gibraltar Makedonia vs Liechtenstein 1. Makedonia 2 2 0 2. Liechtenstein 2 1 0 3. Armenia 2 1 0 4. Gibraltar 2 0 0
0 1 1 2
4-0 3-2 2-3 0-4
6 3 3 0
UEFA NATIONS LEAGUE LEAGUE A GRUP 1 Belanda vs Jerman 1. Prancis 2 1 1 2. Jerman 1 0 1 3. Belanda 1 0 0
0 0 1
2-1 4 0-0 1 1-2 0
GRUP 3 Polandia vs Italia 1. Portugal 1 2. Polandia 1 3. Italia 2
0 1 1
0 0 1
1-0 3 1-1 1 1-2 1
LEAGUE B GRUP 1 Slovakia vs Republik Ceko 1. Ukraina 2 2 0 2. Republik Ceko1 0 0 3. Slovakia 1 0 0
0 1 1
3-1 6 1-2 0 0-1 0
GRUP 2 Russia vs Turki 1. Russia 2. Turki 3. Swedia
0 1 1
2-1 3 4-4 3 2-3 0
1 2 1
1 0 0
1 1 0
0 0 0
GRUP 4 Republik Irlandia vs Denmark 1. Denmark 1 1 0 0 2. Wales 2 1 0 1 3. Rep Irlandia 1 0 0 1 LEAGUE C GRUP 1 Israel vs Albania 1. Skotlandia 1 2. Albania 2 3. Israel 1
2-0 3 4-3 3 1-4 0
2 0 0 0
UJI COBA 1 1 0
0 0 0
0 1 1
2-0 3 1-2 3 0-1 0
Cina vs India Myanmar vs Bolivia Uzbekistan vs Korea Utara Thailand vs Trinidad and Tobago Skotlandia vs Portugal.