WAWASAN 20 Oktober 2018

l Sabtu Pon l 20 Oktober 2018 TAHUN KE-33 NO: 171

Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

TAHAN GEMPA : PT Jasamarga Solo Ngawi mengebut proyek jembatan yang dirancang khusus tahan gempa. Jembatan ini memiliki kekuatan penuh tahan gempa hingga seribu tahun. Jembatan tahan gempa itusetinggi 39 meter menghubungkan Desa Kenteng dan Desa Koripan Kecamatan Susukan Semarang . Tepatnya di STA 48+104 ruas tol Salatiga-Kartasura.

“Betul memang jembatan ini kita rancang untuk tahan gempa hingga seribu tahun lamanya. Lokasi berada di Desa Kenteng Kecamatan Susukan Semarang,” terang David jelas Direktur Utama PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) David Wijayatno.n Foto: Dtc

Dana Desa Capai Rp 73 Triliun n Tahun Depan Ada Dana Kelurahan JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku banyak mendapat keluhan terkait dana untuk tingkat kelurahan. Untuk itu, tahun depan dia akan mengeluarkan kebijakan Dana Kelurahan dan Dana Operasional Desa.

Jokowi mengatakan, saat ini payung hukum untuk regulasi itu tengah dikaji. Diperkirakan, dana operasional desa akan diambil dari Dana Desa sebanyak 5 persen.

“Tahun depan akan ada dana kelurahan. Karena banyak yang tanya ke saya, ‘Pak ada Dana Desa, untuk kelurahan bagaimana Pak?’ Ya sudah, tahun depan akan ada Dana Kelurahan,” kata Jokowi.

Presiden juga mengatakan akan menambah anggaran untuk program Dana Desa.

Diperkirakan anggaran Dana Desa tahun 2019 akan mencapai angka Rp 73 triliun.

Jokowi mengatakan, dalam 4 tahun terakhir, anggaran untuk infrastruktur sangat besar. Untuk 2018 saja, infrastruktur sudah memakan anggaran sebe sar Rp 400 triliun.

“Dalam 4 tahun ini anggaran infrastruktur sangat besar sekali. Tahun ini kurang-lebih Rp 400 triliun. Sebelumnya, 4 tahun lalu kira-kira Rp 150 triliun,” kata Jokowi saat menghadiri Temu Karya Nasional

Adik Zulkifli Tersangka Pencucian Uang JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menetapkan Bupati nonaktif Lampung Selatan Zainudin Hasan sebagai tersangka. Kali ini,

Bersambung ke hal 7 kol 1

TERSANGKA LAGI: Bupati Lampung Selatan nonaktif Zainudin Hasan ditetapkan tersangka lagi kasus pencucian uang oleh KPK. n Foto: cnn

Tunda Momongan

SEJAK Dewi Perssik menikah dengan suami ketiganya Angga Wijaya, Dewi tidak mau buru-buru memiliki momongan. “Kami berdua masih dalam penjajakan dulu, nanti kalau benar-benar cocok satu sama lain. Siap lahir batin, saya baru memiliki anak,” ujar Dewi Perssik.

Mantan istri Syaiful Jamil ini sering melihat pertengkaran dalam rumah tangga yang berujung pada perceraian dan yang jadi korban anak-anaknya yang masih kecil. “Aku nggak mau anak-anakku sengsara lantaran keributan rumah tangga, makanya kami berdua menyiapkan mental dulu. Biar nggak rentan pertengkaran,” katanya. n buyil-skh Foto: Buyil

Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) XX dan Pekan Inovasi Perkembangan Desa/Kelurahan (PINDesKel) di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, Kuta Selatan, Badung, Bali, Jumat (19/10).

Jokowi mengatakan lompatan anggaran tersebut sangat besar. Untuk itu, anggaran besar tersebut harus tepat sasaran dan terkoneksi dengan Dana Desa.

“Lompatan ini sangat besar tapi harus tepat sasaran, bermanfaat. Ini harus terkoneksikan dengan Dana Desa su paya yang besar, sedang, dan kecil bisa sambung semuanya.

Percuma jalan tol rampung tapi jalan desanya tidak bisa dilewati,” katanya.

Dia juga mengatakan anggaran Dana Desa setiap tahun mengalami peningkatan. Un-

tuk tahun depan, Jokowi menganggarkan Dana Desa sekitar 73 triliun.

“Dana Desa kalau kita lihat Rp 20 triliun di tahun pertama, tahun 2016 Rp 47 triliun. Di tahun 2017 Rp 60 triliun. Tahun ini Rp 60 triliun. Tahun depan kurang-lebih Rp 73 triliun.

Semakin besar dananya tapi penggunaannya harus tepat sasaran. Ini bukan masalah menghabiskan uang. Tapi tepat sasaran dan tepat guna dan bermanfaat,” jelasnya.

Untuk itu, Jokowi berpesan kepada para kepala daerah terus memantau penggunaan Dana Desa agar tepat guna. Tujuannya agar masyarakat bisa merasakan manfaat Dana Desa.

“Sehingga rakyat betul-betul dapat manfaatnya. Saya selalu titip. Misalnya buat irigasi desa, beli pasirnya, usahakan dari desa, beli batunya dari desa itu.

Semennya juga sama. Jangan

beli di kota, apalagi belinya harus ke Jakarta. Duitnya balik lagi. Usahakan uangnya berputar di desa, di kecamatan, atau maksimal di kabupaten. Jangan keluar dari situ,” katanya. n Prabowo Mendukung Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto mendukung rencana tersebut. “Itu kan anggaran APBN itu juga smua partai mendukung,” kata Prabowo usai menyapa relawan emakemak Binangkit dan relawan Prabowo-Sandi di Inna Heritage Hotel, Denpasar, Bali, Jumat (19/10).

Meski begitu, Prabowo mengingatkan partainyalah yang pertama kali mengeluarkan gagasan tersebut. “Itu juga gagasan partai Gerindra, Partai Gerindra yang pertama lontarkan,” ucapnya.

PAN mempertanyakan mengapa kebijakan itu baru dike-

luarkan sekarang. “Dana kelurahan itu boleh saja. Tapi kenapa baru saat ini disebutsebut? Tahun-tahun kemarin kok nggak masuk dalam agenda kerja pemerintah? Bukankah aspirasi soal dana kelurahan itu sudah disampaikan sejak dana desa digulirkan?” ujar Wasekjen PAN Saleh Daulay Partaonan.

“Kenapa baru Jelang Pilpres?” imbuhnya.

Saleh juga mengkritik kebijakan-kebijakan Jokowi selama 4 tahun memimpin Indonesia. Menurutnya, kebijakankebijakan tersebut dinilainya program yang populis. “Tentu ada banyak target yang ingin dicapai. Salah satunya tentu saja target politik,” katanya.

“Selain dana kelurahan, ada banyak program lain yang sejenis. Sebutlah, misalnya, ren-

Bersambung ke hal 7 kol 1

Suara Jokowi Ditarget Seperti Pilpres 2014 SEMARANG – Jateng menjadi salah satu provinsi penting, sebagai lumbung suara paslon Joko Widodo-Ma’ruf Amin dalam Pilpres 2019. Hal tersebut ditegaskan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jateng Jokowi-Ma’ruf Amin, Bambang Wuryanto di Kantor DPD PDI Perjuangan Jateng, Panti Marhaen, Semarang, Jumat (19/10).

“Jateng sebagai kandang banteng, atau basis massa PDI Perjuangan diharapkan memberikan suara signifikan pada pasangan Jokowi-Ma’ruf. Minimal, kita targetkan meraih angka 66,65 persen. Itu angka perolehan suara Pak Jokowi di Jateng,

pada Pilpres 2014 lalu. Untuk Pilpres 2019 nanti, angkanya tidak boleh kurang dari itu,” papar Ketua DPD PDI Perjuangan Jateng tersebut.

Meski demikian, pihaknya yaBersambung ke hal 7 kol 3 KONSOLIDASI: Ketua TKD Jateng Jokowi-Ma’ruf Bambang Wuryanto, Sekretaris DPD PDIP Jateng Bambang Kusriyanto dan Ketua Desk Pilkada DPD PDIP Jateng Agustina, berfoto bersama disela temu media di Kantor DPD PDI Perjuangan Jateng, Panti Marhaen, Semarang, Jumat (19/10).n Foto Arixc Ardana

Bus Jelajah Antikorupsi KPK Mampir Magelang

Beri Edukasi Antikorupsi ke Masyarakat Bus Jelajah Antikorupsi KPK yang mulai bergerak dar Gedung Merah Putih KPK Jakarta pada 24 September lalu berkesempatan mampir di Kota Magelang JumatMinggu (19-21/10).

“SELAMA di Kota Magelang bus Jelajah Antikorupsi KPK ini , masyarakat bisa belajar banyak tentang upaya pencegahan korupsi, “ kata Wakil Ketua KPK Saut Sitomorang di sela-sela kegiatan di Alun- alun Kota Magelang, Jumat ( 19/10).

Saut Situmorang mengatakan, sebelumnya pada Kamis ( 18/10) sore, pihaknya memberikan pembekakan kepada para siswa SMA Ta- BUS ANTIKORUPSI: Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mendampingi Walikota Magelang Sigit Widyonindito dan forpimda setempat saat meninjau isi dari Bus Jelajah Antikorupsi KPK Bersambung ke hal 7 kol 3 yang “mampir” di Kota Magelang. n Foto: Widiyas Cahyono

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

Sistem Drainase Kota Lama Semarang Oleh Tefi Liring Aditya

Keluarga dan Masalah Bangsa TIDAK ADA yang bisa menyangkal, keluarga merupakan institusi penting dan strategis dalam sebuah negara atau bangsa.

Sebab, keluarga memiliki peran penting dalam pembentukan karakter anak, terutama di masa remaja. Karena itu, peran orangtua harus menyesuaikan diri dengan lingkungan dan pengalaman yang dikehendaki oleh remaja. Pokok pikiran itu menjadi benang merah dalam seminar “Pembentukan Keluarga Berkarakter”, di Semarang, beberapa waktu lalu.Salah satu tanggung jawab yang besar para orangtua adalah mendidik anak dengan sebaik-baiknya melalui pola asuh yang tepat.

Tanpa pendidikan dan pola asuh yang tepat, mustahil orangtua dapat menciptakan generasi yang berkualitas dan berkarakter, Jika kita melihat fenomena maraknya berbagai bentuk kenakalan remaja di hampir semua kota besar, sangatlah memprihatinkan. Beberapa bentuk kenakalan remaja itu secara umum adalah pergaulan (seks) bebas, tawuran, pencurian, perampokan, penyalahgunaan minuman keras, narkoba, dan lain-lain. Dalam kondisi seperti ini, maka sulit kita melepaskannya dari peran keluarga dan sekolah. Sebab keluarga merupakan institusi pertama seorang anak mendapatkan nilai-nilai kehidupan. Sesudah itu, barulah institusi sekolah ikut berperan.

Dalam konteks kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, peran keluarga tetaplah penting dan strategis.

Bahkan keluarga sering disebut sebagai pilar ketahanan negara atau bangsa.

Karena negara merupakan kumpulan dari keluarga-keluarga, maka sudah semestinya untuk membangun negara, harus dimulai dari pembangunan keluarga. Inilah yang tampaknya seringkali luput dari perhatian kita semua. Jika kita berbicara tentang keluarga, banyak fungsi yang melekat pada institusi tersebut. Antara lain sebagai fungsi sosial, reproduksi, kasih sayang, penanaman nilai-nilai rohani, dan masih banyak lagi. Karena begitu banyak dan kompleksnya fungsi keluarga, maka persoalan krusial bangsa, seperti korupsi, narkoba, dan radikalisme, tidak terlepas dari peran keluarga. Begitu maraknya kasus korupsi misalnya, merupakan bukti masih lemahnya peran keluarga untuk ikut membangun moral dan mental bangsa Sebab, jika dalam keluarga, antaranggota saling mengingatkan dengan komunikasi, pendidikan, teguran, dan kasih sayang, maka angka korupsi dapat ditekan? Demikian pula dengan kasus-kasus penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja lainnya. Akan dapat dicegah atau setidaknya dapat diminimalisasi jika fungsi keluarga dalam menciptakan hubungan yang saling mengasihi dan peduli bisa terjadi. Seorang ayah atau ibu yang selalu memperhatikan dan menyayangi anak-anaknya, tentu akan membuat sang anak bertumbuh menjadi pribadi yang sehat secara moral dan mental. Sehingga tidak akan mudah tergiur untuk melakukan perbuatanperbuatan yang menyimpang atau tercela, seperti terjerumus dalam kenakalan remaja.■

Polri minta jangan diadu domba dengan KPK. Harusnya adu cepat tangkap koruptor. *** Banyaknya musibah, kita perlu introspeksi.

Jangan “digoreng” jadi isu Pilpres.

(Komit wujudkan Pilpres damai dan bermartabat)

PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN

: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo

REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto.

KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati.

Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana.

Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi.

Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro.

B

ANJIR kerap kali masih menggenangi kawasan Kota Lama Semarang.

Bukan hanya menimbulkan dampak negatif yang cukup serius seperti merusak infrastruktur kota yaitu gedung, rumah, dan jalan, bahkan dapat menghentikan pergerakan perekonomian di kawasan itu apabila genangan air cukup tinggi dan memakan waktu yang lama.

Terletak di Bandarharjo, Semarang Utara, Kota Lama Semarang adalah suatu kawasan yang menjadi pusat perdagangan pada abad 19-20. Luas kawasan ini sekitar 31 hektare, dan seperti terpisah dengan daerah sekitarnya, sehingga tampak seperti kota tersendiri yang kemudian mendapat julukan “Little Netherland”.

Secara umum, karakter bangunan di Kota Lama ini mengikuti bangunan-bangunan di Eropa sekitar tahun 1700. Hal

REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986.

TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986

■ Sistem Drainase Sistem drainase adalah pembuangan massa air secara alami atau buatan dari permukaan atau bawah permukaan suatu tempat.

Pembuangan dapat dilakukan dengan mengalirkan, menguras, atau mengalihkan air. Saluran drainase permukaan biasanya berupa parit, sedangkan yang di bawah permukaan biasa disebut gorong-gorong bawah tanah.

Polder adalah sebidang tanah yang rendah, dikeliingi oleh timbunan atau tanggul yang membentuk semacam kesatuan hidrologis buatan, yang berarti

tidak ada kontak dengan air dari daerah luar selain yang dialirkan melalui perangkat manual.

Polder setiap saat berisiko terhadap banjir dan perlu perawatan untuk melindungi tanggul di sekitarnya.

Namun, sebuah metode pengawasan atau kontrol sistem polder dapat diatur dengan memantau tampungan yang tersedia dalam sistem, selama dan setelah hujan. Dengan cara ini daerah genangan atau drainase dapat ditanggulangi jika pengawasan diatur dengan benar sehingga mendapat kinerja yang baik. Sistem polder juga memiliki beberapa komponen yang meliputi tanggul keliling dan/atau pertahanan laut atau konstruksi isolasi lainnya, sistem drainase lapangan, sistem pembawa, kolam penampung dan stasiun pompa, badan air penerima. Kelima komponen sistem polder harus direncanakan secara integral, sehingga sistem dapat bekerja secara optimal.

Sebenarnya Kota Lama sendiri sudah memiliki polder yang dapat mencegah kemungkinan terjadinya banjir. Sistem polder juga dipandang sebagai alternatif terbaik untuk mengatasi banjir yang kerap kali terjadi di kawasan Kota Lama Semarang. Akan tetapi polder tersebut tidak bekerja secara maksimal sebagaimana

Penulis, mahasiswa Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota Undip.

Anak Ayam Mati di Lumbung Padi Oleh Bayu Aji Wicaksono SPd MPd

“Pak, kula bade kondur mendet kaos olahraga teng grio”, sebuah kalimat bahasa Jawa yang terlontar dari salah seorang siswa. Sekilas tidak ada yang ganjil dengan perkataan tersebut. Tetapi setelah kita cermati, ada kata yang kurang pas dalam penerapan kalimat tersebut. Ya! Penggunaan kata “kondur” kurang tepat digunakan, seharusnya kata tersebut menggunakan kata “wangsul”.

P

ERNAH suatu ketika saya bertanya kepada anak kandung saya “pelajaran apa yang paling sulit dipelajari, De?” jawabannya sungguh menggelitik hati, “bahasa Jawa pak”. Kemudian saya teringat penerapan penggunaan bahasa di lingkungan terkecil, yaitu keluarga. Semenjak berumahtangga, saya berkomitmen dengan pasangan untuk menggunakan bahasa Jawa kromo (halus). Kebiasaan ini berjalan kurang lebih setahun lamanya. Tetapi ironis, kebiasaan ini perlahan-lahan menghilang.

Bahkan ketika anak pertama lahir justru kami lebih banyak menggunakan bahasa Indonesia dan sesekali diselingi bahasa

Jawa dalam percakapan seharihari.

Kami tidak menyadari, bahasa yang kami gunakan menjadi bahasa ibu bagi anak kami.

Hal ini berimbas kepada banyak hal. Anak kami kesulitan berkomunikasi dengan orang yang menggunakan bahasa Jawa terutama bahasa Jawa kromo.

Dia bisa menerima arti kalimat yang diucapkan orang yang berkomunikasi dengannya, tetapi kesulitan untuk menjawab perkataan orang yang menjadi lawan bicaranya.

Ada juga pengalaman lain, terjadi pada anak usia pra-Sekolah Dasar. Ketika lingkungan keluarga sudah menerapkan penggunaan bahasa Jawa halus dan mengajarkan ‘unggah ungguh’ (tata krama) pergaulan di rumah, ternyata ketika pulang kerumah anak tersebut membawa oleh-oleh kosakata kasar bahkan ‘saru’ (jorok) yang belum tentu anak tersebut mengetahui arti dari kosakata yang diucapkannya.

Dari beberapa contoh di atas dapat ditarik kesimpulan, penerapan karakter saling terkait dan saling menguatkan di antara beberapa unsur. Dimulai dari unsur keluarga, lingkungan sekitar, dan sekolah. Karakter siswa dapat dibentuk mulai dari pemilihan bahasa Ibu yang tepat. Sebagai orang Jawa, sopan santun seorang anak bisa terlihat langsung dari keterampilan anak tersebut berkomunikasi menggunakan bahasa Jawa kromo.

Ketika seorang anak mahir berbahasa Jawa kromo, orang de-

wasa yang menjadi lawan bicaranya akan menyimpulkan anak tersebut memiliki karakter yang baik dalam berkomunikasi verbal.

Anak yang terbiasa menggunakan bahasa Jawa sebagai bahasa Ibu, ketika memasuki usia sekolah anak tersebut secara otomatis menggunakan bahasa resmi (bahasa Indonesia) dalam kegiatan pembelajaran. Sehingga anak akan mahir menggunakan dua bahasa, yaitu bahasa Ibu dan bahasa Indonesia. Hal ini berbeda ketika anak terbiasa menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa Ibu. Ketika memasuki usia sekolah, anak tersebut terampil berbahasa Indonesia tetapi kesulitan berbahasa Jawa.

■ Karakter Santun Bagaimana melatih anak supaya memiliki karakter dengan berbahasa santun? Idealnya ketiga unsur terkait yaitu keluarga, lingkungan masyarakat, dan lingkungan sekolah dapat menciptakan ekosistem yang mendukung dan melatih anak untuk berbahasa santun. Dalam lingkup keluarga minimal orangtua menggunakan bahasa daerah halus, diselingi bahasa Indonesia untuk pengenalan anak ketika memasuki usia sekolah. Budaya berbahasa halus (tidak terbatas bahasa Jawa saja) di lingkungan masyarakat juga menjadikan lingkungan sekitar sebagai tempat yang nyaman untuk membentuk karakter berbahasa anak yang santun. Lingkungan sekolah juga merupakan salah satu

komponen penting untuk membentuk karakter berbahasa anak.

Sekolah adalah lembaga formal yang dapat mengkondisikan pendidik untuk membiasakan karakter yang baik terhadap siswa. Budaya 5S (senyum, salam, sapa, sopan, santun) dapat diterapkan secara konsisten untuk membentuk karakter siswa.

“Assalamualaikum, sugeng enjing pak?” sebuah salam dan sapaan singkat diucapkan dengan senyum tulus, disampaikan secara sopan dan santun sungguh sangat menenteramkan hati siapa pun yang disapanya.

Pembiasaan karakter berbahasa dari ketiga unsur di atas, sesuai dengan Perpres No.87 Tahun 2017. “Gerakan pendidikan di bawah tanggung jawab satuan pendidikan untuk memperkuat karakter peserta didik melalui harmonisasi olah hati, olah rasa, olah pikir, dan olah raga dengan pelibatan dan kerja sama antara satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat sebagai bagian dari Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM)” (Pasal 1, ayat 1).

Jangan sampai peribahasa “Anak ayam mati di lumbung padi” terjadi pada anak-anak kita. Jangan sampai anak-anak kita tidak memiliki karakter berbahasa santun (bahasa Jawa halus), karena kita tidak menyediakan ekosistem berbahasa yang baik bagi mereka padahal bahasa yang mereka butuhkan sangat dekat berada di sekitar mereka tetapi tidak mereka dapatkan.

Penulis, guru SDN 1 Karangjengkol, Kutasari, Purbalingga.

Membiasakan Literasi dalam Keluarga Sejak Dini Oleh Dra Yuliana Sukeksi

MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto.

MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo.

MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati.

KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah.

ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113

ini dapat dilihat dari detail bangunan dan ornamen-ornamen yang identik dengan gaya Eropa.

Tak pelak, kawasan ini berpotensi menjadi salah satu objek wisata di Kota Semarang yang dapat menarik minat wisatawan lokal maupun asing. Selain itu, kawasan Kota Lama berpotensi menjadi kota warisan budaya dunia.

Namun dengan terjadinya banjir yang dapat merusak bangunan-bangunan tua kawasan tersebut, diperlukan adanya sistem drainase yang dapat meminimalisir dampak kerusakan.

Selain itu pola hidup modern juga manjadi ancaman, sebab pemilik gedung yang mengubah desain bangunan kunonya itu sesuai selera mereka.

mestinya. Hal ini terjadi disebabkan oleh saluran drainase yang sudah ada tidak mampu mengalirkan air hujan secara maksimal ke polder.

Faktor ysng menyebabkan saluran drainase tersebut tidak bekerja secara maksimal adalah kapasitas saluran drainase yang jauh berkurang akibat banyaknya sampah yang masuk saluran drainase dan menyumbat saluran, penurunan tanah yang cukup besar, elevasi muka air laut pasang (rob) yang semakin meningkat akibat pemanasan global, serta kapasitas daya tampung sungai semakin berkurang karena curah hujan yang tinggi. Sehingga sampai sekarang kawasan Kota Lama Semarang masih mengalami banjir.

Maka dari itu, diperlukan adanya perbaikan sistem drainase Kota Lama oleh pemerintah.

Guna mendukung sistem drainase ini juga diperlukan semacam penyuluhan bagi warga sekitar untuk ikut menjaga infrastruktur bangunan Kota Lama dengan cara tidak membuang sampah sembarangan agar saluran drainase yang ada tidak tersumbat oleh sampah. Selain itu, curah hujan juga dapat mempengaruhi debit air yang masuk ke dalam saluran drainase sehingga diperlukan pemantauan curah hujan yang turun di kawasan Kota Lama Semarang.

L

ITERASI menjadi kelemahan bagi generasi penerus Indonesia. Kurangnya keinginan membaca di usia muda pada akhirnya dapat menghambat bangsa ini mencapai kualitas tertingginya di masa depan. Kebanyakan keluarga di Indonesia lebih mementingkan kemampuan teknis ketimbang membiasakan anak-anak membaca dan mencari informasi secara mandiri sejak dini. Hal ini mungkin saja lumrah, karena masih banyak yang harus berjuang untuk mencari nafkah, ketimbang dmeluangkan waktu untuk membaca demi mendapatkan ilmu ataupun informasi baru.

Beberapa dekade lalu, masyarakat Indonesia dibiasakan mendapatkan informasi melalui televisi, radio, dan surat kabar.

Namun, waktu yang digunakan untuk menonton televisi atau mendengarkan radio lebih lama dibandingkan membaca surat kabar atau media cetak lain.

Akibat kebiasaan tersebut, masyarakat kita jadi kehilangan kemampuannya untuk membaca atau mencari informasi sendiri dan lebih memilih untuk menunggu suatu informasi disuguhkan kepada mereka melalui televisi atau radio. Kebiasaan tersebut juga yang berdampak pada kaum muda Indonesia yang kehilangan kemampuan literasi mereka dari kecil. Mereka tidak dibiasakan membaca, menulis, menyimak, dan berpikir kritis oleh orangtua mereka.

Keluarga yang sudah terlanjur nyaman dengan cara lama, tidak menyadari kalau kemampuan literasi yang rendah pada anak mereka bisa menjadi bumerang di masa depan.

Zaman cepat berubah termasuk di bidang informasi. Televisi dan radio yang tadinya disenangi, sekarang tergeser oleh internet melaui media– media sosial, grup chat, dan media cetak daring yang menggunakan video, foto bergerak, animasi dan artikel–artikel yang lebih menarik perhatian dan berisi informasi yang dapat disebar atau dibuat oleh siapa pun.

Literasi kini dirasa menjadi hal yang sangat penting untuk dibiasakan kembali oleh keluarga Indonesia, terlebih kepada usia muda dan produktif. Derasnya laju informasi, dapat diredam dengan kemampuan literasi yang baik, sehingga informasi yang salah tidak mudah tersebar dengan cepat.

Namun sayangnya, masyarakat kita terbiasa percaya pada informasi dengan judul yang menjebak, atau melihat gambar dengan sekilas. Kebiasan lama yang sudah terlanjur tertanam kuat dapat kita perbaiki dengan kemampuan literasi.

Yaitu, kemampuan membaca, menulis, berpikir kritis, dan menyimak suatu informasi.

Masyarakat Indonesia harus dirangsang membaca dengan cermat informasi yang tersebar di internet. Dengan kesadaran bahwa ada pihak – pihak yang sengaja menyebarkan informasi palsu, secara otomatis membuat kita untuk selalu berpikir kritis mencari informasi pembanding dari sumber lain, baik di dalam internet atau tidak. Masyarakat harus juga dibiasakan menulis kembali informasi berdasarkan data dan fakta untuk meluruskan informasi salah.

Kemampuan literasi yang baik dan dibudayakan kepada seluruh masyarakat Indonesia, terlebih masyarakat usia muda dan produktif, diharapkan dapat menjadi penyelamat bangsa ini di masa depan. Dengan kemampuan literasi yang baik, masyarakat akan secara sadar untuk tidak mudah dipecah belah dan saling menyalahkan satu sama lain.■ Penulis, guru bahasa Indonesia SMP Negeri 3 Cepu, Blora.

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

Kampus NU Dibangun Tiga Lantai di Karangdowo KAJEN - Pembangunan gedung perguruan tinggi Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Pekalongan di Jalan Karangdowo, Kedungwuni, akan dibangun tiga lantai, untuk menampung lebih banyak mahasiswa, karena sangat diminati.

Perguruan tinggi NU tersebut merupakan kepanjangan dari Politeknik Pusmanu yang semula dikelola oleh Yayasan Al Usmani, dan dialihkelolakan kepada Badan Pelaksana Pengelola Perguruan Tinggi NU, Kabupaten Pekalongan.

Sehingga dari segi kampus yang semula berada di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekalongan, dipindahkan ke komplek gedung NU Kabupaten Pekalongan di Jalan Karangdowo, Kedungwuni, dan pembangunannya dimulai, Kamis (18/10).

Menurut Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pekalo-

ngan, KH Muslih Khudori, pembangunan gedung NU tersebut akan mengambil anggaran dari swadaya masyarakat, utamanya warga nahdliyin dari berbagai kalangan, dengan perencanaan anggaran Rp 8,5 miliar, ditambah dana stimulus dari Pemkab Pekalongan Rp 2,5 miliar.

“Sekarang ini dana dari Pemkab Pekalongan sudah dicairkan Rp 1,5 miliar, sehingga sekarang ini pembangunan sudah mulai dilakukan di atas lahan milik PCNU, di komplek gedung NU Kedungwuni. Targetnya satu tahun sudah selesai,” katanya.

Dengan pembangunan ter-

sebut, pihaknya meminta doa dan dukungan dari seluruh masyarakat agar pembangunan gedung perguruan tinggi tersebut dapat terselesaikan secara cepat, dan segera bisa dijadikan tempat perkuliahan mahasiswa.

Bupati Pekalongan Asip Kholbihi, mengatakan, pelaksanaan pembangunan gedung kampus perguruan tinggi NU yang telah dimulai tersebut merupakan salah satu wujud dari cita-cita untuk mengembangkan pendidikan tinggi di Kota Santri.

“Gedung perguruan tinggi NU ini melengkapi kampuskampus yang sudah berdiri di Kabupaten Pekalongan, baik IAIN, Undip, Muhammadiyah, dan nanti Politeknik Kajen serta lainnya. Jadi ini juga merupakan pemantik perguruan tinggi, sesuai dengan apa yang telah saya cita-citakan,” tandas Bupati.n haw-skh

Memaksimalkan Laboratorium Pembelajaran IPA Oleh: Aman Musthofan

L

ABORATORIUM merupakan salah satu bagian vital dari sekolah. Kedudukannya sebagai sarana pendukung pembelajaran ibarat jantung. Laboratorium dapat merepresentsikan keilmiahan suatu sekolah. Bersyukur beberapa tahun ini pemerintah, baik pusat maupun daerah sudah berupaya memenuhi SPM. Namun sayang masih ditemui di beberapa sekolah yang laboratorium dan isinya tidak atau belum digunakan secara maksimal.

Laboratorium ialah suatu tempat di mana percobaan dan penyelidikan dilakukan. Bentuknya boleh ruang tertutup (kamar) dan boleh ruang terbuka (kebun). Berdasarkan Permendiknas No 24 Tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana. Setiap satuan pendidikan terutama SMP/SMA/SMK/MA harus memiliki beberapa aspek. Salah satunya laboratorium, dengan beberapa kriteria sebagai berikut.

Ruang laboratorium berfungsi sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran IPA secara praktik yang memerlukan peralatan khusus. Ruang laboratorium dapat menampung minimum satu rombongan belajar. Rasio minimum ruang laboratorium 2,4 m2 /peserta didik. Ruang laboratorium memiliki fasilitas yang memungkinkan pencahayaan memadai untuk membaca buku dan mengamati obyek percobaan. Ruang laboratorium dilengkapi sarana yang memadai.

Beberapa faktor terpenting tetang fisik laboratorium adalah sebagai berikut. Letak relatif dekat terhadap ruang-ruang yang lain. Letak berkaitan dengan arah datangnya cahaya matahari. Idealnya, setiap laboratorium perlu memiliki 6 jenis ruang, 1 ruang laboratorium siswa dan 5 ruang penyokong. Isi laboratorium meliputi unsur biologi, fisika, dan kimia. Sarana pendukung berupa perpustakaan dan komputer dan tenaga teknisi dan laboran.

Pengadministrasian alat dan bahan laboratorium pada dasarnya mencatat jumlah/banyaknya alat dan bahan yang ada. Adalah kewajiban petugas laboratorium mengadministrasi semua barang untuk mengetahui kaadaannya setiap waktu diperlukan. Dalam hal ini yang perlu diadministrasikan yaitu sebagai berikut. Jenis alat/bahan yang ada. Jumlah masing-masing alat/bahan. Jumlah pembelian dan tambahan alat/bahan. Jumlah yang pecah/hilang dan habis.

Pengelolaan laboratorium bertanggungjawab kepada kepala sekolah. Selain itu juga terdapat teknisi laboratorium yang membantu penyiapan alat dan bahan praktikum, pengecekan secara periodik, pemeliharaan dan penyimpanan. Pengelolaan laboratorium secara garis besar dibedakan menjadi pemeliharaan, penyediaan dan peningkatan daya guna laboratorium.

Untuk meningkatkan penggunaan laboratorium maka setiap akhir tahun ajaran hendaknya para guru merencanakan kegiatan laboratorium dan selalu berusaha untuk meningkatkan acara kegiatan maupun kualitas kegiatan disesuaikan dengan peralatan yang tersedia.

Pada tingkat sekolah lanjutan IPA dipandang penting untuk diajarkan. Selain memberikan bekal ilmu kepada peserta didik, dimaksudkan sebagai wahana untuk menumbuhkan kemampuan berpikir yang berguna untuk memecahkan masalah di dalam kehidupan sehari-hari.

Mata pelajaran IPA perlu diajarkan untuk tujuan yang lebih khusus yaitu membekali peserta didik pengetahuan, pemahaman dan sejumlah kemampuan yang dipersyaratkan untuk memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi serta mengembangkan ilmu dan teknologi. Pembelajaran dilaksanakan secara inkuiri ilmiah untuk menumbuhkan kemampuan berpikir, bekerja dan bersikap ilmiah serta berkomunikasi sebagai salah satu aspek penting kecakapan hidup.

Ciri-ciri pembelajaran yang baik sebagai berikut. Pembelajaran dilaksanakan secara sadar dan direncanakan secara sistematis. Pembelajaran dapat menumbuhkan perhatian dan motivasi siswa dalam belajar. Pembelajaran dapat menyediakan bahan belajar yang menarik dan menantang bagi siswa. Pembelajaran dapat menggunakan alat bantu belajar yang tepat dan menarik. Pembelajaran dapat menciptakan suasana belajar yang aman dan menyenangkan bagi siswa. Pembelajaran dapat membuat siswa siap menerima pelajaran, baik secara fisik maupun psikologis.

Dengan adanya kegiatan laboratorium, siswa diharapkan akan mendapatkan pengalaman belajar yang lebih nyata dari konsep fisika dan bukan hanya sekedar membuktikan rumus yang sudah diberikan atau bersifat ferivikasi. Disamping itu, standar kompetensi yang diharapkan, dapat tercapai karena sudah sesuai dengan indikator belajar yaitu tercapainya pengalaman belajar yang mendukung materi yang sedang dipelajari. Berkaitan dengan upaya mengembangkan kemampuan berfikir siswa. Laboratorium merupakan salah satu wahana yang sesuai untuk belajar dan mengembangkan kemampuan pola berfikir dan bertindak ilmiah, yaitu pola berfikir dan bertindak seperti yang dilakukan oleh ilmuwan.

Diharapkan guru lebih memperhatikan bagaimana cara agar siswa sungguh-sungguh memahami materi yang sedang dipelajari. Karena di dalam pembelajaran IPA, penelitian tidak hanya berdasarkan pengetahuan/kognitif tetapi juga afektif dan psikomotorik, maka guru harus menggunakan pendekatan-pendekatan dan strategi belajar yang bervariasi agar kompeteni dasar yang ingin dicapai dapat terlaksana sesuai dengan indikator dan pengalaman apa yang akan diperoleh siswa untuk menguasai standar kompetensi dari disiplin ilmu.

Dengan mamaksimalkan laboratorium dalam pembelajaran IPA maka akan mengantarkan para siswa menjadi manusia Indonesia masa depan yang hebat dan siap menhadapi tantangan global pada jaman milenial ini.n Penulis adalah Guru IPA SMP Negeri 2 Padamara Kabupaten Purbalingga.

PERGURUAN TINGGI NU: Kampus NU dibangun tiga lantai di Jalan Raya Karangdowo, Kedungwuni. n Foto: Hadi Waluyo.

UGM Hadirkan Ilmuwan di Konferensi BioMIC 2018 YOGYA- Badan Penerbit dan Publikasi (BPP) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, menyelenggarakan The 1st International Conference on Bioinformatics, Biotechnology, and Biomedical Engineering (BioMIC 2018) pada Jumat hingga Sabtu (19-20/10) di Eastparc Hotel Yogyakarta.

Digelar sebagai bagian dari konferensi ilmiah tahunan UGM, konferensi ini menghadirkan platform akademis bagi peneliti untuk mempresentasikan riset terkini mereka serta memaparkan teknologi serta arah baru di bidang bioinfor-

matika, bioteknologi, serta teknik biomedis.

“Para pembicara yang hadir akan memperkaya konferensi ini dengan berbagai wawasan mengenai trentren baru. Konferensi ini juga menjadi kesempatan bagi para peneliti untuk bertemu dan berinteraksi secara akademis,” ujar Ketua Penyelenggara BioMIC 2018, Dr Tri Rini Nuringtyas.

Konferensi ini terbagi ke dalam lima simposium, yaitu Bioinformatics and Biological Data Mining symposium, Biomedical Science and Engineering symposium, Biomolecular and Biotechnology

symposium, Drug Development and Nutraceutical symposium, serta Genetic Resources and Uses symposium.

Rini memaparkan, meski baru diadakan untuk pertama kalinya, BioMIC 2018 mendapatkan respon yang baik dari peneliti di beberapa negara, terbukti dari jumlah pendaftar sebanyak 138 orang dari 8 negara, di antaranya dari Rumania, Australia, Jepang, dan Malaysia.

“Makalah yang kami terima dan dipresentasikan dalam konferensi ini akan dipublikasikan dalam beberapa jurnal ilmiah,” imbuhnya.

Wakil Rektor UGM Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, drg Ika Dewi Ana PhD, mengutarakan bahwa pengembangan pendekatan multidisiplin menjadi konsekuensi yang harus diambil untuk menjawab berbagai persoalan yang semakin kompleks. Perkembangan teknologi, misalnya, memungkinkan terciptanya sarana-sarana baru untuk melakukan penelitian di bidang kesehatan, sehingga kolaborasi di antara para peneliti diperlukan untuk mencari solusi terbaik.n aliskh

Tim Pengabdian FMIPA Unnes Beri Pelatihan di Karimunjawa SEMARANG - Keberadaan alat peraga IPA terpadu untuk pembelajaran di SMP/MTs adalah mutlak dibutuhkan.

Namun alat peraga IPA yang murah, menarik, dan aman masih sulit didapatkan atau mahal. Terlebih untuk menjelaskan konsep IPA di SMP, tidak sedikit materi yang bersifat kumulatif, abstrak, dan matematis sehingga tidak mudah dijelaskan tanpa media atau perantara, berupa alat peraga pembelajaran.

Tidak hanya itu, guru juga dituntut profesional sehingga dapat menyelesaikan persoalan tersebut secara cerdas, kreatif dan inovatif. Hal tersebut mendorong Tim Pengabdian Jurusan IPA Terpadu Universitas Negeri Semarang (Unnes), yang terdiri dari Novi Ratna Dewi MPd, Dr Parmin, Dr Niken Subekti, Muhamad Taufiq MPd dan Miranita Khusniati MPd, melakukan pendampingan terhadap para guru SMP/MTs se- Karimunjawa Kabupaten Jepara, belum lama ini.

“Siswa tidak selalu dapat memahami konsep dalam IPA, mereka terkadang menemui kesulitan dalam mempelajari IPA. Penyebabnya ada banyak faktor, diantaranya dari diri siswa sendiri atau konten materi dalam pembelajaran,”papar ketua Tim Pengabdi Jurusan IPA Terpadu sekaligus Ketua Program Studi Pendidikan IPA S1 FMIPA Unnes Novi Ratna Dewi MPd di kampus Sekaran Gunungpati Semarang, Jumat (19/10).

Dijelaskan, materi pembelajaran IPA kerap dianggap sulit karena beberapa kajian dalam IPA bersifat kumulatif. Dirinya mencontohkan, ketika tidak memahami satu konsep, maka siswa akan kesulitan mengikuti konsep yang lain.

MEMAPARKAN: Dekan FMIPA Unnes Prof Dr Zaenuri bersama Tim Pengabdian Jurusan IPA Terpadu Unnes, saat memberikan pelatihan dan pendampingan kepada guru IPA SMP/MTs se-Karimunjawa di SMPN 1 Karimunjawa, Jepara, kemarin.n Foto: dok Tidak hanya itu, beberapa kajian dalam IPA jugamempelajari objek yang bersifat abstrak, dan membutuhkan kemampuan matematika.

Novi menuturkan hal tersebut mendorong pihaknya melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, berupa pelatihan yang diikuti sebanyak 16 orang guru IPA SMP/MTs se- Karimunjawa di SMPN 1 Karimunjawa, beberapa waktu lalu. “Selama kegiatan pelatihan berlangsung, antusiasme peserta pelatihan sangat tinggi. Hal ini diindikasikan berdasarkan beragam pertanyaan yang diajukan oleh peserta kepada tim Pengabdi. Pendampingan ini sangat dirasakan manfaatnya bagi peserta, terutama cara pembuatan alat peraga IPA murah,” tambahnya.

Lebih lanjut diterangkan, dalam konteks hakikat pembelajaran, pelatihan pembuatan alat peraga IPA dapat memotivasi guru IPA untuk mempelajari, mendorong eksperimentasi, eksplorasi, kreativitas, dan pengembangan materi pembelajaran IPA. “Selain itu, kegiatan pelatihan ini memiliki nilai tambah secara akademis, dan upaya peningkatan profesionalisme guru IPA di SMP/MTs Karimunjawa.

Hal positif semacam ini sangat perlu ditumbuhkan dan dikembangkan di masa yang akan datang. Terkait dengan tindak lanjut kegiatan pelatihan, seluruh mitra guru sasaran sangat setuju untuk diadakan kegiatan sejenis pada waktuwaktu selanjutnya,” pungkasnya.n rixskh

Ketua Bawaslu RI jadi Wisudawan Unissula SEMARANG- Ketua Bawaslu RI, Abhan turut diwisuda dalam prosesi wisuda ke 76 Unissula, Jumat (19/10). Dia lulusan Magister Ilmu Hukum (S2), Fakultas Hukum (FH), Unissula Semarang. Abhan hadir didampingi keluarganya.

Para lulusan tersebut diwisuda dalam rapat senat terbuka dipimpin oleh Rektor Ir Prabowo Setiyawan PhD, di kampus Jalan Kaligawe.

Dalam wisuda yang berlangsung sampai Sabtu (21/10), kali ini dilepas 1.637 wisudawan untuk 11 fakultas, program D3, S1, S2, dan S3.

Rektor mengatakan, wisuda bukab berarti selesai menjalani kehidupan dalam mengejar cita-cita, sebab kehidupan yang nyata adalah kampus kehidupan. Pihaknya juga telah menerapkan Penomeran Ijazah Nasional (PIN). Dengan sistem PIN ijazah wisudawan bisa cek

online keabsahannya dan bisa legalisir online juga.

PIN sendiri adalah peraturan yang diterapkan oleh Kemenristekdikti, untuk mencegah adanya ijazah abal-abal dan tak jelas, alias

palsu. Semua perguruan tinggi tahun 2019, harus sudah menerapkan model tersebut, bagi lulusannya. n Lulusan MKn Sementara itu, Magister

WISUDA: Rektor Unissula Semarang Prabowo Setiyawan didampingi Dekan FH Gunarto saat melepas wisudawan Fakultas Hukum (FH).n Foto: dok

Kenotariatan (MKn) Fakultas Hukum Unissula melepas sebanyak 76 wisudawan, dalam wisuda fakultas yang dipumpin oleh Dekan Fakultas Hukum Prof Dr Gunarto di Hotel Patra Jasa, Kamis (18/10) malam.

Ketua Prodi MKn Dr H Akhmad Khisni SH MKn mengatakan, pihaknya terus melakukan terobosan untuk menghasilkan lulusan yang siap bekerja dalam menghadapi tantangan zaman di bidang kenotariatan.

Menurutnya, kualitas lulusan adalah tujuan utama.

Oleh karena itu, pihaknya juga melakukan sejumlah terobosan dengan mengembangkan kurikulum lokal, yang sesuai dengan ekonomi syariah, perbankan syariah, filsafat hukum Islam, dan epistimologi Islam. Termasuk juga syarat lulus, adalah lolos TOEFL dan menulis di jurnal. n skh-jie

AKADEMIKA

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

’Jihad Gadisku’ Tingkatkan dan Awasi Disiplin Guru DEMAK- Pada era reformasi birokrasi guru harus bisa menjadi teladan atau contoh yang baik. Diawali dari disiplin, terkait ketaatan jam kerja serta melaksanakan tugas sesuai tugas pokok fungsi (tupoksi).

Sehubungan itu pula, Kepala UPTD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Demak Kota Noor Sulistyowati SPd MSi berinovasi menciptakan ‘Jihad Gadisku’. Suatu akronim dari Jiwa dan Hatiku Disiplin, Gerakan Disiplin Guruku, dalam rangka meningkatkan disiplin guru di lingkungan UPTD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Demak Kota.

“Disiplin kunci keberhasilan.

Termasuk dalam peningkatan mutu pendidikan. Guru sebagai garda terdepan wajib memberikan teladan dalam hal penegakan disiplin,” ujarnya, pada Launching Jihad Gadisku di Gedung PGRI, Jumat (19/10) . Disiplin yang dimaksud,

menurut Noor Sulistyowati, dapat dimulai dari tepat waktu saat masuk kelas dan pergi meninggalkan kelas. Serta tidak berada di tempat umum pada saat jam dinas, kecuali ada keperluan dinas.

Mengenai teknis pelaksanaannya, dibentuk satuan tugas (satgas), yang melaporkan jam kedatangan dan kepulangan guru di sekolah kepada pengawas di gugus masing-masing. Setiap sekolah satu orang satgas, dan satgas tersebut adalah seorang yang dinilai paling berintegritas dan disiplin tinggi,” terangnya.

Pada kurun waktu tertentu, hasil laporan kepada pengawas akan direkap. Prosentase tertinggi akan mendapatkan

reward, pun yang terendah akan dihadiahi punishment.

Penghargaan dan sanksi tersebut, lanjutnya, terkait dengan perolehan tunjangan sertifikasi guru.

Mengenai dipilihnya laporan kehadiran manual dibandingkan penggunaan perangkat presensi ‘finger print’, maka disiplin yang diharapkan muncul karena kesadaran pribadi dan bukannya paksaan. Maka itu pihaknya mengabaikan penggunaan telnologi modern saat-saat ini, meski sebenarnya sangat memungkinkan untuk jangka panjangnya.

Mengenai program perubahan ‘Jihad Gadisku’, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak Drs Anjar Gunadi MPd mengapresiasinya. “Bahkan jika berhasil meningkatkan kualitas pendidikan di lingkungan UPTD Demak Kota, bisa diterapkan di jenjang kabupaten,” ujarnya.

SATGAS JIHAD GADISKU: Satgas Jihad Gadisku UPTD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Demak Kota berfoto bersama Forkomincam Demak Nota yang mendukung program penibgkatan diaiplin guru untuk peningkatan mutu pendidikan. ■ Foto: sari jati Tak hanya itu, untuk meningkatkan disiplin guru pula, Anjar Gunadi mempersilakan masyarakat melapor padanya jika menemukan guru

menibggalkan tugas tanpa keterangan jelas saat jam dinas. “Tidak usah ewuhpekewuh. Karena penetapan diaiplin ini untuk kita semua.

Untuk kualitas terbaik

pendidikan di Kabupaten Demak. Namun laporan tentu wajib dilengkapi bukti agar tidak menkadi fitnah,” tandasnya. ■ ssi-skh

Mahasiswa FIS UNY Kembangkan Educational Game

GAME: Mahasiswa FIS UNY kembangkan Educational Game pada siswa kelas XII SMA Negeri 2 Wonosari. Foto: dok YOGYA- Rendahnya antusias siswa dalam belajar, metode pembelajaran monoton, serta kurangnya kesadaran sejak dini

tentang kearifan lokal mendorong mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta (FIS UNY) yang

terdiri dari Nurul Asfiani, Kristina, Erza Kurnia. N. P dan Sita Novalinda melakukan Penelitian guna mengembangkan Educational Game “Babad Alas Nongko Doyong” sebagai media edukatif berbasis kearifan lokal untuk meningkatkan antusias belajar siswa kelas XII SMA Negeri 2 Wonosari.

Nurul Asfiani berharap penelitian ini dapat memberikan sumbangan bagi pengembangan kualitas pendidikan, terutama pendidikan berbasis kearifan lokal sehingga kebijakan dan penerapan pendidikan bisa lebih optimal. Selain itu, penelitian ini diharapkan mampu memberikan pemahaman kepada generasi muda maupun pemerintah

tentang pentingnya melestarikan kearifan lokal.

Lebih lanjut Nurul Asfiani menjelaskan bahwa terjadi perubahan respon yang ditunjukkan siswa dengan penerapan media pembelajaran DUGEM (Educational Game) “Babad Alas Nongko Doyong”.

Respon yang ditunjukkan siswa antara lain antusias mereka ketika pertama kali menggunakan media tersebut.

Antusias tersebut karena adannya hal baru dalam kegiatan belajar mengajar berupa media pembelajaran kartu permainan.

Selain respon positif terhadap DUGEM (Educational Game), kata Nurul Asfiani, hasil pretest-postest para siswa juga menunjukkan beberapa perbedaan. Perbedaan-

perbedaan yang muncul dapat disimpulkan bahwa terdapat ketertarikan peserta didik dalam prosespembelajaran de ngan media DUGEM (Educa tional Game) “Babad Alas Nongko Doyong”. Selain itu siswa lebih antusias dalam menerima pembelajaran Seja rah. Berdasar simpulan bahwa DUGEM (Educational Game) “Babad Alas Nongko Doyong” dapat menjadi sebuah media yang diaplikasikan pada pembe lajaran Bahasa Jawa (Muatan Lokal) khususnya bidang seni pertunjukan kethoprak di SMA N 2 Wonosari.

“Media pembelajaran tersebut dikembangkan melalui beberapa tahapan yakni perencanaan, produksi, validasi dan uji coba, serta revisi.

Melalui media pembelajaran

DUGEM (Educational Game) ini, siswa dapat belajar tentang sejarah berdirinya Kota Wonosari serta tertarik untuk mempelajari kearifan lokal, khususnya seni pertunjukan kethoprak” jelas mahasiswa Ilmu Administrasi Negara FIS UNY tersebut.

Nurul menambahkan, Educational Game ini dimainkan oleh 18 orang siswa.

Terdapat 18 kartu bergambar tokoh Babad Alas Nongko Doyong, yang dibagi menjadi dua kelompok berdasar warna background atau warna belakang kartu yaitu warna merah dan warna kuning. Siswa dibagi menjadi dua kelompok, kelompok hitam dan kelompok putih yang mana setiap kelompok berisi sembilan orang. ■ ali-skh

Strategi Peningkatan Mutu Sekolah

Nilai Norma Sebagai Sendi Pendidikan Karakter TUJUAN pendidikan tidak hanya mendidik siswa-siswi menjadi berprestasi tetapi juga mempunyai akhlak yang mulia. Akhlak yang mulia dihasilkan dari pembentukan karakter individu selama hidup dalam keluarga, lingkungan masyarakat dan lembaga pendidi kan formal di sekolah. Ketiga jenjang tersebut berperan penting dalam pembentukan karakter siswa karena merupakan jenjang dimana siswa-siswi menghabiskan waktu untuk belajar bermasyarakat.

Sekolah sebagai lembaga formal dan edukatif mempunyai peranan penting dalam pembentukan pendidikan karakter. Karena seko lah dapat membentuk karakter siswa melalui berbagai mata pelaja ran yang dipelajarainya setiap hari.

Maka dari itu pemerintah mengga lakkan pendidikan karakter melalui pelaksanaan pembelajaran formal (di dalam kelas) maupun informal di keluarga dan masyarakat.

Menurunnya karakter bangsa akan menjadi masalah yang penting untuk dikaji. Seperti rendahnya sopan santun, dan menurunnya sendi-sendi moral generasi bangsa menjadi alasan utama pendidikan karakter harus diajarkan dalam pendidikan di sekolah.

Sikap-sikap sederhana seperti berbicara tidak sopan, tidak menyapa pada guru yang lewat, memasukan tangan ke saku celana ketika berbicara dengan guru akan menjadi sikap yang lebih parah apabila tidak ditangula ngi. Yaitu sikap tidak hormat, meleceh kan dan merendahkan orang lain. Kehidupan masyarakat akan mengala mi kekacauan dan mudah terjadi konflik.

Apabila sendi dasar saja indi vidu tidak paham, bagaima na mere ka akan memahami sendi yang lebih penting?

Etika bagian dari sendi nilai norma yang ada di masyarakat sangat erat hubungannya dengan pendidikan karakter. Karena dalam ajaran nilai norma mengandung nilai pembentuk kepribadian karak ter, budaya dan sikap individu.

Nilai sebagai tujuan dan harapanharapan masyarakat, norma sebagai batasan untuk mengendalikan terbentuknya nilai,, budaya sebagai bentuk pembiasaaan perilaku dari nilai norma. Pembiasaaan perilaku akan membentuk kepribadian yang mendarah daging sehingga membentuk karakter.

Norma yang mengatur seluruh

Oleh: Vivin Rindawati SSos MA

cakupan hidup manusia terdiri dari norma kesopanan, norma kesusila an, norma agama, norma hukum dan norma adat. Nilai norma sebagai bentuk aturan merupakan modal dasar pembentukan pendidikan karakter yang akan diajarkan kepada individu. Ketika individu bermoral, bernilai dan bernorma maka individu tersebut sudah berkarakter. Individu tersebut dapat diandalkan sebagai individu yang sesuai tujuan dari masyarakat. Karena harapan dari masyarkat adalah membentuk kehidupan yang tertib dan teratur.

Masalah yang muncul ketika individu menjadi tidak percaya dengan norma atau membuat norma baru, maka akan terjadi perubahan nilai-nilai sosial. Karena dianggap norma lama tidak lagi sesuai dengan norma baru. Selain itu, ada ketidaknyamanan dari dar norma dan generasi tertentu dalam komunitas sehingga harus mengalami pergeseran dan perubahan. Berubahnya norma tersebut akan merubah nilai, tujuan, dan kesepakatan.

Kepercayaan masyarakat terhadap norma pun akan dipertaruhkan, sehingga hal yang dihargai dalam masyarakat pun akan berubah. Seperti kehidupan masyarakat desa dan masyarakat kota terdapat acuan nilai-nilai sosial yang berbeda. Atau juga pada kehidupan masyarakat relegius dan masyarakat sekuler, punya fokus nilai yang berbeda.

Masa remaja dimana para siswa masih belajar beradaptasi dengan norma di lingkungannya, bersosiali sasi dengan norma yang diajarkan dalam keluarga dan yang dididik

oleh bapak ibu guru di sekolah.

Permasalahan yang muncul ketika siswa melihat ada norma baru yang dianggap cocok dengan usianya yaitu mode. Sedangkan mode bersi fat sementara dan harus disesuai kan dengan situasi dan kondisi.

Norma mode menjadi norma baru yang belum tentu menjadi kesepa katan bersama. Selain perkemba ngannya sering berganti, terkadang norma mode belum tentu dapat diterima dalam setiap kalangan.

Mode remaja belum tentu dapat diterima oleh orang tua, karena sifat penenmpatan mode berbeda sesua karakter, kalangan dan usia.

Perbedaan cara pandang nilai akan menjadi keresahan bagi ma syarakat. Karena nilai norma mempunyai ukuran kebaikan yang berbeda. Ketika muncul perbedaaan tersebut harus dikembalikan cara pandangnya pada norma yang lebih universal seperti nilai agama, nilai hukum dan nilai kesopanan. Sehingga hadirnya norma baru tidak menjadi pertentangan dan bisa diterima oleh kalangan masyarakat.

Karakter siswa tidak melenceng dari harapan nilai dan norma.

Meski terdapat perubahan sosial dan perubhan teknologi tidak akan merubah nilai norma yang lama.

Perlunya pemahaman norma pada siswa baik norma baru (seperti norma mode) dan norma-norma yang sebelumnya unruk membentuk sebuah karakter. Karakter diambil dari nilai-nilai kehidupan seperti rasa cinta terhadap tanah airnya, pembera ni, jujur, pekerja keras dan bertang gung jawab. Sedang norma sebagai pembatas untuk mempertegas nilai, karena nilai dalam masyarakat mem punyai tolak ukur yang berbeda.

Pemahaman, pengarahan dan pembu dayaan sangat diperlukan baik dari lembaga keluarga maupun lembaga sekolah untuk membentuk pendidi kan karakter. Terkadang pembiasaan tanpa pemahaman tidak akan berhasil dengan baik, karena siswa tidak me ngerti akan tujuan melakukan norma tersebut. Sehing ga banyak norma baru yang kurang sesuai dengan norma sebelumnya dipakai oleh generasi muda hanya dengan alasan kekinian. ■ Penulis adalah Guru Sosiologi SMA Negeri 2 Cepu

KUALITAS dan mutu sekolah adalah faktor yang sangat penting dalam dunia pendidikan.

Setiap satuan pendidikan pada jalur formal dan nonformal wajib melakukan penjaminan mutu pendidikan. Penjaminan mutu pendidikan tersebut bertujuan untuk memenuhi atau melampaui Standar Nasional Pendidikan (SNP). Berdasarkan raport pemetaan mutu pendidikan yang diperoleh, sekolah dapat melakukan analisis data mutu sekolah secara mandiri untuk mendapat kan gambaran capaian pelaksana an mutu. Berdasarkan raport capaian mutu ini mengharuskan sekolah untuk dapat merencana kan strategi keberhasilan serta meningkatkan kualitas sekolah nya dimasa yang akan datang.

Pendidikan yang bermutu merupakan salah satu tujuan dan isu sentral dalam pengelolaan pendidikan. Hal ini didasari oleh perubahan UU No. 2 Tahun 1989 yang kemudian berubah menjadi UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas yang diikuti dengan pemberlakuan kebijakan dalam penyelenggaraan pendidikan dasar yang bermutu. Kebijakan tersebut mengarah pada komponen pendidikan yang saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan nasional, yaitu untuk mengembangkan kemampuan serta meningkatkan mutu kehidupan dan martabat manu sia Indonesia. Sebagaimana diamanatkan di dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005, setiap satuan pendidikan pada jalur formal dan nonformal wajib melakukan penjaminan mutu pendidikan. Penjaminan mutu pendidikan tersebut bertujuan untuk memenuhi atau melam paui Standar Nasional Pendidi kan (SNP), Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah (2016:3) Dalam konteks pendidikan, pengertian mutu dalam hal ini mengacu pada konteks hasil pen didikan mengacu pada prestasi yang dicapai oleh sekolah pada setiap kurun waktu tertentu setiap catur wulan, semester, setahun, 5 tahun dan sebagai nya). Prestasi yang dicapai dapat berupa hasil test kemampuan akademis (misalnya ulangan umum, UN, dan lain-lain), dapat pula prestasi di bidang lain misal nya dalam cabang olah raga atau seni. Bahkan prestasi sekolah dapat berupa kondisi yang tidak dapat dipegang intangible seperti suasana disiplin, keakraban,

Oleh: Wahyu Eko Sugiarto SPd MPd

saling menghormati dan sebagainya.

Dalam proses pendidikan yang bermutu terlibat berbagai input. Seperti bahan ajar (kogni tif, afektif, atau psikomotorik), metodologi (bervariasi sesuai kemampuan guru), sarana sekolah dukungan administrasi dan sarana prasarana, dan sum ber daya lainnya serta penciptaan suasana yang kondusif. Manaje men sekolah, dukungan kelas mensinkronkan berbagai input tersebut atau mensinergikan semua komponen dalam inte raksi (proses) belajar mengajar baik antara guru, siswa dan sarana pendukung di kelas mau pun di luar kelas, baik konteks kurikuler maupun ekstra kuri kuler, baik dalam lingkup sub stansi yang akademis maupun yang non akademis dalam suasa na yang mendukung proses pembelajaran.

Upaya perbaikan pada lembaga pendidikan tidak sederhana yang dipikirkan karena butuh perbaikan yang berkelanjutan, berikut ini langkah-langkah dalam meningkatkan mutu pendidikan. Memperkuat kurikulum. Kurikulum adalah instrumen pendidikan yang sangat penting dan strategis dalam menata pengalaman belajar siswa, dalam meletakkan landasan-landasan pengetahuan, nilai, keterampilan,dan keahlian, dan dalam membentuk atribut kapasitas yang diperlukan untuk menghadapi perubahanperubahan sosial yang terjadi.

Memperkuat kapasitas manajemen sekolah. Dewasa ini telah banyak digunakan model-model dan prinsip-prinsip manajemen modern terutama dalam dunia bisnis untuk kemudian diadopsi dalam dunia pendidikan. Salah satu model yang diadopsi dalam dunia pendidika adalah School Based Management. Dalam rang-

ka desentralisasi di bidang pendidikan, model ini mulai dikembangkan untuk diterapkan.

Juga memperkuat sumber daya tenaga kependidikan.

Dalam jangka panjang, agenda utama upaya memperkuat sumber daya tenaga kependidikan ialah dengan memperkuat sistem pendidikan dan tenaga kependidikan yang memiliki keahlian.

Juga dengan memperkuat kepemimpinan. Dalam fondasi berbagai karakteristik pribadi, pimpinan lembaga pendidikan perlu menciptakan visi untuk mengarahkan lembaga pendidikan dan karyawannya.

Dalam konteks ini, penciptaan visi yang jelas akan menum buhkan komitmen karyawan terhadap kwalitas, memfokus kan semua upaya lembaga pendidikan pada rumusan kebutuhan pengguna jasa pendidikan, menumbuhkan sense of team work dalam pekerjaan, menumbuhkan standard of excellence, dan menjebatani keadaan lembaga pendidikan sekarang dan masa yang akan datang.

Juga meningkatkan mutu mengajar melaui program inovatif berbasis kompetensi. Selama ini sekolah terutama guru masih sangat terbatas dalam melakukan inovasi-inovasi pembelajaran. Disisi lain, upaya untuk memperkuat kemampuan mengajar telah diupayakan melalui berbagai jenis penataran, pendidikan, ataupun pelatihan-pelatihan.

Melalui berbagai kegiatan tersebut dikenalkan pada inovasiinovasi pembelajaran.

Mengoptimalkan fungsi tenaga kependidikan, perbaikan yang berkesinambungan dan manajemen berdasarkan fakta. Sejalan dengan konsep itu, dirjen dikdasmen depdiknas (1991:11) menetapkan bahwa ukuran mutu pendidikan disekolah mengacu pada derajat keunggulan setiap komponennya, bersifat relatif, dan selalu ada dalam perbandingan. Ukuran sekolah yang baik bukan semata-mata dilihat dari kesempurnaan komponennya dan kekuatan yang di milikinya, melainkan diukur dari kemampuan sekolah dalam mengantsipasi perubahan, konfik, serta kekurangan atau kelemahan yang ada dalam sekolah tersebut (dengan menggunakan analisis SWOT). ■ Penulis adalah Guru SMP N 5 Salatiga

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA

Air Saluran Warna Merah Darah Gegerkan Warga Sukoharjo SUKOHARJO - Air di saluran drainase Kelurahan Bulakrejo membuat geger warga Sukoharjo, khususnya di dunia maya. Sebab air di saluran yang saat ini sedang diperbaiki tersebut, berwarna merah darah.

Banyak yang menuding dan berasumsi, warna air yang merah tersebut dikarenakan limbah pabrik. Bahkan di medsos, warna air yang merah tersebut sudah menjadi perbincangan panas.

Keberadaan air berwana merah tersebut kali pertama diketahui dari salah satu pemilik akun facebook. Dalam unggahan tersebut dia menyebutkan kondisi air tersebut disertai dengan foto.

“Ini realita yang tidak bisa dipungkiri. Ini Nyata terjadi di Kota Saya Bulakrejo, Sukoharjo,? terang akun FB tersebut.

Benar saja, setelah ditelusuri

di lapangan air di saluran tersebut berwarna merah.

Keberadaan air merah tersebut berada di saluran utara lampu merah Bulakrejo atau utara RS Nirmalasuri, sisi barat.

■ Cuci Drum Namun setelah ditelusuri, warna merah air di saluran tersebut bukan disebabkan oleh pencemaran limbah pabrik.

Warna merah tersebut terjadi karena salah seorang warga sebelumnya mencuci drum bekas cat. Air yang digunakan untuk mencuci drum bekas tersebut dibuang ke saluran.

Pedagang Kubah Masjid dan Drum Air, Maryanto (40), warga Bulakrejo menjelaskan, air saluran tersebut merah bukan karena limbah pabrik. Tetapi, warna tersebut dikarenakan sisa air yang digunakan untuk menguras drum cat.

“Beberapa waktu lalu saya belum drum bekas cat dari

sebuah perusahaan. Drumrdum itu kemudian saya cuci dan airnya dibuang ke saluran.

Jadi warna merah itu karena saya mencuci crum bekas cat,” jelas Maryanto.

Setelah bersih, kata dia, drum-drum itu lalu dijual kembali. Dia juga mengaku atas warna merah di saluran itu, Satpol PP Sukoharjo datang ke tempatnya. Kebetulan, kiosnya yang persis berada di sisi saluran.

Terkait dengan hal itu, Kepala DLH Sukoharjo Joko Sutarto mengatakan, apakah itu nantinya mencemari atau tidak, harus dilakukan uji laborat.

Sebab, ada jenis cat yang mencemari dan tidak. “Harus dilihat dulu ke lapangan dan dilakukan penelitian. Jangan langsung memvonis orang atau pedagang itu melakukan pencemaran,” jelasnya.

Namun, kata dia, ada satu hal yang perlu untuk

MERAH : Air saluran di Bulakrejo, Sukoharjo tepatnya di utara RS Nirmala Suri, berwarna merah darah, kemarin. ■ Foto: SMN/Heru Susilo-SR pembelajaran. Yaitu, agar masyarakat tidak sembarangan

membuang sampah atau apapun itu ke saluran. Terlebih

jika yang dibuang adalah lim bah berbahaya. ■ SMN/H46-SR

■ Antisipasi Banjir di Pinggir Bengawan Solo

Warga Mulai Amankan Barang di Atap Rumah SUKOHARJO – Beberapa minggu menjelang datangnya musim penghujan, warga di sejumlah titik rawan kebanjiran di pinggir Bengawan Solo di Kabupaten Sukoharjo, mulai amankan barang-barang.

Warga Desa Gadingan, Kecamatan Mojolaban, Yati (44) mengaku mendekati akhir tahun yang ditandai dengan datangnya musim penghujan, membuat dirinya bersiap-siap. Di antaranya mulai memilahmilih barang untuk di tempatkan di atap rumah.

Hal ini dilakukan agar saat datangnya banjir tidak terburu-buru mengamankan barang berharganya. “Kalau tidak disiapkan sejak akhirakhir ini, tiba datangnya penghujan kan bisa kerepotan. Ya mulai dicicil ditaruh di atap,” aku dia, Kamis (18/10).

Begitu juga dengan warga di Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Epri (40). Dia mengatakan, masuknya pancaroba yang akan dilanjutkan dengan musim penghujan, membuat dirinya waspada. Selama beberapa bulan ini kemarau, dia tampak tenang. Namun kali ini dia mulai menyiapkan berbagai langkah untuk mengantisipasi banjir.

“Namanya banjir datang kapan saja. Paling rawan saat awal penghujan.

Khawatirnya air sungai mudah meluap. Makanya barang ditaruh di atas almari,” katanya.

■ Tingkatkan Kewaspadaan Ketua RT 1 di Desa Telukan, Harno menjelaskan,

DI PINGGIR SUNGAI : Sejumlah anak bermain di pinggir Bengawan Solo di Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (18/10). ■ Foto: SMN/Asep Abdullah-SR

biasanya kawasannya mudah terdampak luapan dari sungai terpanjang di Pulau Jawa itu. Bahkan pihaknya meminta warga di sepanjang bantaran sungai untuk meningkatkan kewaspadaan.

Mengingat musim hujan tinggal menunggu waktu.

Adapun banjir biasanya menggenangi permukiman antara 1-2,5 meter. “Selain berkemas-kemas, warga juga mulai berkoordinasi. Kami minta pemerintah mempersiapkan matang langkah penanganannya,” ungkap dia.

Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo, Sri Maryanto meminta warga tidak panik mendekati musim penghujan. Bahkan BPBD sudah melakukan pemetaan untuk menyiapkan langkah saat datangnya banjir. Selain personel dan peralatan evakuasi, pihaknya meminta tempat bagi pengungsi dipersiapkan. Di antaranya di pendopo desa dan kecamatan. “Kami berharap warga selalu memantau perkembangan debit Bengawan Solo dan cuaca,” jelasnya. ■ SMN/H80-SR

Jelang Musim Hujan, BPBD Cek Alat Operasional KARANGANYAR Menjelang musim hujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar mengecek seluruh peralatan tugas, untuk memastikan kesiapannya jika digunakan dalam operasi

penanggulangan penanganan bencana di musim hujan. Di Karanganyar, kerawanan bencana yang mungkin terjadi saat musim hujan adalah tanah longsor di sejumlah lokasi yang kondisi geografisnya di

CEK ALAT : Personel BPBD Karanganyar mengecek peralatan operasional, untuk memastikan fungsinya di gudang markas, Jumat (19/10). ■ Foto: SMN/Irfan Salafudin-SR

pegunungan, serta banjir di area yang berdekatan dengan sungai.

Sekretaris BPBD Karanganyar, Hendro Prayitno mengatakan, informasi yang diterima dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), curah hujan akan meningkat per 1 November.

“Saat ini, sejumlah daerah sudah merasakan awal musim hujan. Termasuk di Karanganyar. Karena itu, kami mewaspadai kerawanan terjadinya banjir dan tanah longsor, dengan menyiapkan segala sesuatu.

Termasuk mengecek seluruh alat tugas yang biasa digunakan dalam operasi penanganan bencana,” katanya, Kamis (18/10).

Dalam pengecekan itu, personel BPBD memeriksa satu persatu fungsi dari alat yang disimpan di gudang

markas. Mulai dari gergaji mesin, mesin diesel, tali temali, selang, baju tahan api, hingga sepatu karet.

“Selain dicek, juga sekaligus inventarisasi. Khusus untuk mesin, pengecekan dilakukan detil. Dipastikan tidak ada trouble, sehingga jika sewaktu-waktu dibutuhkan sudah siap.

Sejauh ini, dari pengecekan seluruh alat, tidak ada yang bermasalah. Semua masih bagus,” tuturnya.

Untuk radio komunikasi, menurutnya, juga tidak ada yang bermasalah. “Radio komunikasi tersebar di sejumlah posko penanggulangan bencana.

Dirawat oleh masing-masing personel yang bertugas di posko. Sampai saat ini belum ada laporan yang rusak.

Kalaupun ada yang trouble, hanya perlu ganti baterai saja,” lanjutnya. ■ SMN/H44-SR

Lagi, Habib Sholeh Diperiksa Kejari SALATIGA - Mantan Direktur PD BPR Bank Salatiga Muh Habib Sholeh (MHS) kembali diperiksa penyidik Kejari Salatiga, Kamis (18/10). Pemeriksaan MHS untuk kali ketiga ini setelah ditetapkan tersangka dugaan penyalahgunaan kewenangan.

Kasi Intel Kejari Salatiga, Subhan mengatakan, pemeriksaan MHS berlangsung dari pagi hingga Kamis (18/10) petang. Ada pun pertanyaan yang diajukan penyidik yakni memperdalam seputar penggunaan atau aliran dana nasabah Bank Salatiga. ‘’Materi pemeriksaan tersangka hari ini masih melanjutkan pemeriksaan terhadap tersangka sebelumnya mengenai penggunaan dana nasabah Bank Salatiga,” kata Subhan, Kamis (18/10), petang. Hingga Kamis pukul 17.00 WIB, MHS mendapatkan 20 pertanyaan dari penyidik.

Subhan menambahkan, Rabu (17/10), sebelumnya Staf PD BPR Bank Salatiga juga telah lebih dahulu diperiksa. Ia menandaskan, staf yang diperiksa ini tidak memiliki jabatan khusus. Dilanjut, Selasa (16/10) lalu pihak OJK Jateng juga telah melakukan pemeriksaan terkait tupoksi selaku pengawas BPR selama ini. ■ rna/SR

Perum Damri Siap Lepas Koridor 1 BST SOLO - Manajemen Perum Damri dikabarkan siap melepas pengelolaan koridor 1 Batik Solo Trans (BST), dan mengembalikannya kepada Pemkot Surakarta. Saat ini pemkot tengah menanti keputusan resmi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut, agar alih kelola koridor 1 bisa disiapkan.

“Manajemen Perum Damri sudah menyatakan secara lisan, bahwa mereka akan menyerahkan (pengelolaan) koridor 1 dan 4 BST. Saat ini kami tinggal menunggu hitam di atas putih atas keputusan itu,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Hari Prihatno, kemarin.

Menurut Hari, keputusan Damri tersebut didasari keberatan mereka untuk mengelola koridor 4 BST. Koridor tersebut sejak awal sudah didesain Pemkot untuk dikelola Damri, bersama koridor 1 BST. “Mereka tidak mau mengelola koridor 4, karena Pemkot tidak bisa memberi subsidi operasional. Akhirnya Damri memilih menyerahkan semuanya (pengelolaan koridor 1 dan 4 BST) kepada Pemkot.”

Keputusan resmi Damri atas pengembalian pengelolaan koridor 1 BST tersebut, akan dijadikan dasar Pemkot untuk mengalihkan pengelolaan bus yang melayani jalur Terminal Palur-Terminal Kartasura-Bandara Solo Adisoemarmo PP kepada PT Bengawan Solo Trans. “Nggak ada masalah kalau ditarik (pengelolaan koridor 1 BST). Bus sudah tersedia, tinggal dioperasikan PT Bengawan Solo Trans. Lagipula ini pertimbangan mereka murni bisnis, karena mengelola koridor 1 dibilang merugi dan mengelola koridor 4 harus dengan subsidi,” tegas Hari.

Sementara itu Manajer Umum Perum Damri Surakarta, Sentot Bagus Santoso, tidak banyak berkomentar terkait hal ini.

“Itu keputusan direksi, kami hanya sebagai operator. Sampai sekarang belum ada keputusan resmi dari kantor pusat, dan kami masih mengoperasikan 15 unit BST di Koridor 1,” tandasnya.

Namun Sentot tidak menampik jika Damri merugi selama mengoperasikan koridor 1 BST. “Sekarang banyak beroperasi angkutan umum online. Di lokasi ramai penumpang pun sudah dipenuhi angkutan online. Bus hanya ramai pada jam sekolah, sementara jam-jam lainnya cenderung sepi,” terang dia. ■ SMN/H73-SR

Simpang Sebidang di Jalur Tol Terus Dikurangi BOYOLALI - Pelaksana tol Salatiga-Boyolali terus mengurangi persimpanganpersimpangan sebidang yang menghubungkan jalan umum dan jalur tol. Penutupan persimpangan ini dimaksudkan agar jalur transportasi penduduk memanfaatkan jalan layang (<I>flyover<P>) atau jalan bawah tanah (<I>underpass<P> yang sudah dioperasionalkan.

Selain itu menurut Pimpro Tol Salatiga-Boyolali Edy Broto, penutupan persimpangan tol untuk mengurangi kendaraan umum yang hendak melintasi jalur tol. “Tinggal beberapa

persimpangan sebidang yang tetap dibuka tutup di sepanjang jalur tol Salatiga-Boyolali ini.

Pembukaan persimpangan tol dan jalur umum dengan penjagaan petugas di sejumlah titik ini dilakukan karena menjadi akses kendaraan proyek dan keluar masuknya material proyek tol,” katanya, kemarin.

Keberadaan persimpangan sebidang di jalur tol SalatigaBoyolali ini tidak sebanyak dengan jalur tol Kartasura-SoloSragen-Ngawi. Dulu sebelum jalur layang dan bawah tanah rampung. Masyarakat umum leluasa melintasi jalur tol

Kartasura-Ngawi. Khusus di tol Salatiga-Boyolali jembatan tol Kali Kenteng yang pekerjaannya paling menonjol.

Di lokasi lain hanya tinggal proses penyelesaian saja, sehingga tidak perlu membuka persimpangan tol untuk memudahkan akses kendaraan dan material proyek.

“Ya ini memudahkan petugas di lapangan dalam menyelesaikan proyek,” imbuhnya. pada bagian lain, Dirut PT JSN David Wijayatno menambahkan, jalur tol Salatiga-Boyolali diperkirakan rampung pada akhir Oktober

ini. Sampai dengan kemarin pekerjaan fisik sudah mencapai 91 persen. “Semoga sampai dengan pertengahan November jalur tol bisa memasuki proses pengujian. Selanjutnya segera dioperasionalkan,” imbuh David. ■ SMN/J5-SR

JALUR UMUM : Salah satu persimpangan di ruas tol Salatiga-Boyolali yang masih dipakai jalur umum oleh warga. ■ Foto: SMN/Setyo Wiyono-SR

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

Kontraktor Jangan Mengikuti Kebiasaan Semata SEMARANG-Kalangan jasa konstruksi diminta jangan melakukan pekerjaan yang berdasarkan pada kebiasaan semata. Namun, lebih dari itu dalam pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan aturan yang berlaku, dan selalu up-date terhadap perkembangan ilmu dan teknologi.

KULKAS Sharp tipe SJ-235GC merupakan jenis lemari es dua pintu berteknologi steam multi cooling, yang membuatnya cepat mendinginkan makanan maupun minuman. Es dalam freezer kulkas ini mampu bertahan selama delapan jam ketika terjadi pemadaman listrik.

Memiliki rak-rak yang terbuat dari kaca tahan gores, tidak mudah pecah, dan mudah dibersihkan. Garansi selama tujuh tahun akibat korslet, dan 10 tahun dari berbagai penyebab, seperti sambaran petir. Disediakan harga diskon dan hadiah berupa tas dari Sharp. ■ Ct-skh

Daikin AC Split 0.75 STV 20 B Ciptakan Kenyamanan Tinggi

“Ketelitian, detail, dan inovatif harus selalu dijaga kalangan jasa konstruksi.

Jangan sampai salah pekerjaan menyusahkan orang lain,” kata Ir Lanny Hidayat MS, seorang akademisi sekaligus praktisi di bidang konstruksi ketika berbicara pada acara ‘Pertemuan Enjinering Spesifikasi Jembatan Bina Marga’ yang diselenggarakan LPJK Provinsi Jawa Tengah, Jumat (19/10).

Kegiatan yang diikuti kalangan asosiasi, akademisi, jasa konstruksi, praktisi dan profesional, dll di Hotel Noormans itu berlangsung sehari. Lanny memaparkan banyak hal menyangkut penggunaan beton pada jembatan. Dari mulai semen yang digunakan hingga pem-

PERTEMUAN ENJINERING: LPJK Provinsi Jawa Tengah mengadakan acara ‘Pertemuan Enjinering Spesifikasi Jembatan Bina Marga’ di Hotel Noormans, Jumat (19/10). Kegiatan diikuti kalangan asosiasi, akademisi, praktisi dan profesional. ■ Foto: Ct buatan dan pengerjaan beton sesuai dengan spesifikasinya.

Sebagai contoh, pengerjaan pengecoran harus dilihat suhu yang ada. Bahkan kalau cuaca dan suhu material terlalu tinggi kalau perlu disediakan es untuk menurunkan suhu. Jangan sampai menyalahi aturan sebab akan mendapatkan hasil kurang baik bahkan gagal.

Begitu pula dalam pemakaian semen untuk beton.

Dikatakan, beton adalah campuran antara semen portland atau semen hidraulik yang setara, agregat halus, agregat kasar dan air dengan atau tanpa bahan tambah

membentuk massa padat.

“Pemilihan semen ini harus tepat untuk beton.

Harus pakai yang PPC jangan PCC,” katanya.

■ Profesional Cerdas Sementara itu Ir Danang Atmodjo MT dari Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Jawa Tengah mengatakan, kegiatan ini untuk penyebaran ilmu untuk kalangan jasa konstruksi. Oleh karena itu pihaknya mendatangkan pembicara yang tidak hanya ahli di bidang akedemik tapi juga praktisi. Pihaknya ingin senantiasa ada pertemuan

dengan kalangan jasa konstruksi yang dikemas bukan dalam bentuk Focus Group Discusian (FGD) tapi Forum Profesional Cerdas.

Dari kegiatan ini nantinya akan dibahas kegiatan dan pemikiran profesional.

Kalau pada kegiatan ini dibahas soal jembatan, di pertemuan mendatang ada usulan membahas soal jalan. “Profesional itu prinsipnya kalau membangun sesuatu jangan mencelakakan orang lain. Seperti misalnya bangun jembatan tahu-tahu ambruk itu tak profesional,” katanya. ■ Ct-skh

■ Dampak Musim Kemarau Berkepanjangan

Petani Bawang Beralih Produksi Batu-bata BREBES–Sebagian petani ba wang merah di Brebes saat ini mulai beralih mata pencaharian dengan membuat batu-bata (ba ta merah-red). Hal tersebut dila kukan sebagai dampak musim kemarau berkepanjangan yang menyebabkan sungai untuk irigasi kering.

Para petani yang beralih profesi ini memanfaatkan tanah sungai yang sudah mengering untuk diproses menjadi batubata. Kegiatan tersebut dinilai bisa membantu perekonomian mereka di tengah kemarau panjang saat ini.

Salah satu petani bawang merah di Desa Buara, Kecama tan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Sardi, menggunakan alur Sungai Cisadap yang me ngering dengan memanfaatkan tanah pinggiran sungai untuk diproses menjadi batu-bata. Sete lah dijemur selama beberapa hari, batu-bata mentah ini kemudian dibakar.

“Proses pembuatan bata merah hinggga siap dipasarkan memakan waktu lebih kurang setengah bulan,” kata Sardi saat

Kulkas Sharp Tipe SJ-235GC Cepat Mendinginkan Makanan & Minuman

dihubungi di lokasi pembuatan batu-bata, Jumat (19/10).

Sardi bersama isterinya, Saminah, mengaku bisa membuat batu-bata yang dalam kondisi masih mentah sebanyak seribu buah dalam sehari. Batubata ini kemudian dibeli perorangan atau juragan yang

sebelumnya sudah memesannya. Setelah dijemur selama beberapa hari, bata kemudian dibakar. Proses pembuatan hinggga siap dipasarkan memakan waktu lebih kurang setengah bulan.

Air sungai yang mengalir di desa setempat merupakan aliran

PRODUKSI BATU BATA: Petani bawang merah beralih mata pencaharian dengan membuat batu-bata sebagai dampak musim kemarau berkepanjangan yang melanda wilayah Kabupaten Brebes.

■ Foto: Eko Saputro

dari Waduk Cisadap di Kecamatan Ketanggungan.

Kondisi air di bendungan itu kini menyusut drastis karena musim kemarau. “Bisa membuat bata seribu dalam sehari. Biasanya ada juragan yang ke sini untuk membelinya,” tutur Sardi.

Hal serupa disampaikan Carlim, petani bawang merah asal Desa Ciampel, Kecamatan Kersana. Ia memanfaatkan aliran Sungai Cibuyutan yang sudah mengering untuk memproduksi batu-bata merah yang diakuinya sudah dipesan seseorang.

“Warga di sini sudah terbiasa membuat batu-bata saat musim kemarau.

Apalagi, tradisi membuat batu-bata sudah berpuluhpuluh tahun lamanya saat musim kemarau berkepanjangan. Sambil menunggu musim hujan tiba, untuk kembali menanam bawang merah,” kata Carlim. ■ ero-Ct

Megono Akan Dikemas dalam Kaleng PEKALONGAN-Pemerintah Kota Pekalongan mengandeng Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Jakarta dan beberapa perguruan tinggi untuk menjajaki pengemasan makanan khas tradisional megono, terutama bumbunya, dalam kaleng.

Pengalengan tersebut dimaksudkan agar bisa bertahan lama, dan kuliner ini bisa menjadi komoditas pengusaha setempat. Makanan yang mempunyai citra rasa tersendiri dan menjadi ikon ini semakin diminati, bukan hanya warga Pekalongan namun juga wilayah lainnya.

Food engineering pada Balai Penelitian Teknologi Bahan Alam LIPI, Dr Asep Nurhikmat, Jumat (19/10), menuturkan, bertitik tolak dari itulah, pihaknya akan mengajak UKM Kota Pekalongan untuk berinovasi di bidang pengalengan makanan.

Contohnya, makanan megono yang tidak bertahan lama. Selain itu dengan dikalengkan lebih mudah dibawa kemana saja.

Dikatakan, pengalengan merupakan salah satu peluang bisnis terutama bagi UKM yang ingin terus berkembang. Untuk itu, mereka

DIKALENGKAN: Makanan tradisional khas Kota Pekalongan, megono sedang dijajaki untuk bisa dikemas dalam kaleng. ■ Foto: Janti Artati

dituntut menguasai teknologi. Bagai mana makanan tradisional menjadi awet tanpa bahan pengawet hingga satu tahun lebih. Selain itu tidak me ngubah cita rasa dan mudah dibawa kemana-mana, bahkan diekspor.

Pengemasan makanan tradisional dalam kaleng ini sudah dimanfaatkan oleh 30 UKM di berbagai wilayah di Indonesia. Bahkan telah mampu mengembangkan 42 jenis resep makanan tradisional khas Nusantara seperti gudeg yogya, gudeg solo, rawon, brongkos, sayur lombok ijo, mangut lele, rendang, keumamah (ikan kayu) khas Aceh, tempe bacem, tempe kari, oseng-oseng mercon dan lain-lain.

Dengan teknologi pengemasan ini, jangkauan pemasaran produk UKM makanan tradisonal akan lebih luas dan bisa diekspor. LIPI mendorong agar makanan tradisional khas Pekalongan bisa dikemas sehingga mampu bersaing di tingkat internasional. Daya saing untuk makanan tradisional cukup tinggi.

Sementara itu Kepala Bappeda Ko ta Pekalongan, Ir Anita heru Kusumo rini MSc mengatakan jika saat ini masih dilakukan riset dengan meli batkan perguruan tinggi di Pekalongan.

Dengan begitu diharapkan hal itu mampu men-support UKM yang ada untuk terus berkembang. Mengingat, teknologi pengemasan saat ini sudah menjadi tuntutan. Jangkauan pemasaran produk UKM makanan tradisonal akan lebih luas dan bisa diekspor. ■ K-28/Ct

DENGAN inovasi teknologi terkini, AC Split 0.75 STV 20 BRV memiliki beberapa keunggulan. Membuat ruangan cepat dingin, karena kapasitas pendinginnya yang besar. Kualitas produk terjamin, sebab Daikin adalah perusahaan yang fokus hanya memproduksi air conditioner (AC). Tersedia model AC Split Wall kapasitas 3/4 PK, konsumsi daya 680 watt, refrigerant R32, garansi compressor 3 tahun dan garansi Sparepart 1 Tahun. Di arena pameran, Sabtu ini (20/10) semua transaksi mendapat hadiah langsung. ■ Ct-skh

Gaya Hidup Pengaruhi Penjualan Elektronik SEMARANG-Perubahan gaya hidup mendorong permintaan terhadap produk-produk elektronika semakin naik. Meningkatnya pelayanan dan jaringan televisi bersaluran HD, misalnya, mendorong permintaan TV digital dengan kualitas HD meningkat. Di Indonesia, produk elektronika yang dimiliki masyarakat yakni ponsel berada di posisi teratas, dan posisi kedua ditempati oleh flat screen TV. Jadi, penjualan elektronik meningkat, karena perilaku konsumen beralih.

“Masyarakat di zaman now, kini semakin gemar berbelanja produk elektronika, terutama di pameran. Pameran tematik adalah ajang paling tepat yang diyakini konsumen di Jawa Tengah, Semarang dan sekitarnya untuk berbelanja produk elektronik & ponsel,” kata praktisi ekonomi dan ritel elektronik, yang juga Managing Director Global Elektronik Semarang, Gouw Andy Siswanto, kemarin.

Dengan mengunjungi pameran, kata Andy, konsumen akan merasa lebih nyaman dan langsung interaktif dengan tim sales untuk mengetahui kelebihan fitur dan spesifikasi produk. Di pameran, konsumen akan mendapatkan produk terbaik sesuai kebutuhan. Oleh sebab itu, Superstore Global Elektronik seakan tiada henti mengadakan pameran tematik. “Pameran tematik HomeTech 2018 ke-40 kalinya menjadi ajang paling tepat untuk mendapatkan produk berkualitas, harga diskon, dan berhadiah,” kata Andy.

Beragam jenis produk yang dipamerkan antara lain TV LED, ponsel, kulkas, mesin cuci, AC, water dispenser, vacuum cleaner dan masih banyak lagi, “Harga elektronika masih stabil, belum ada kenaikan, di tambah, pameran banyak promo menarik” kata ketua penyelenggara pameran HomeTech ke-40, Harwiyono.

Promo menarik yang ditawarkan antara lain clearence sale up to 80%, potongan harga berupa cashback, pembelian kulkas dan mesin cuci Samsung berhadiah langsung ponsel, microwave atau vacuum Cleaner. Buy One Get One Free.

Selain itu memberikan kemudahan transaksi melalui website www.globalelektronik.com dan menggunakan kartu kredit cicilan 0% 12 bulan “No Surcharge”. Selain itu, kata Harwiyono, disediakan hadiah cabutan berhadiah televisi, mesin cuci, air cooler, speaker, rice cooker dan hadiah langsung berupa handuk exclusive, payung golf, traveling bag, tote bag, t’shirt, topi, dan mug cantik. ■ Ct-skh

PENJELASAN: Konsumen sedang meminta penjelasan kepada sales akan produk elektronik. ■ Foto: dok

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

Adik...(Sambungan hlm 1)

■ Tari Wrekudara dan Bambangan Cakil Semarakkan Porprov

adik Ketua MPR Zulkifli Hasan (Zulhas) itu ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana pencucian uang (TPPU) sekitar Rp57 miliar.

“KPK menemukan dugaan tindak pidana pencucian uang yang diduga dilakukan oleh tersangka ZH (Zainudin Hasan),” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah dalam jumpa pers, di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (19/10).

Febri mengatakan Zainudin dalam rentang waktu 2016 sampai 2018 menerima uang dari Anggota DPRD Lampung dari Fraksi PAN, Agus Bhakti Nugroho, yang sumbernya dari proyek-proyek di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lampung Selatan sejumlah Rp57 miliar.

“Diduga tersangka ZH melalui ABN membelanjakan penerimaan dana-dana tersebut untuk membayar aset berupa tanah dan bangunan serta kendaraan dengan mengatasnamakan keluarga, pihak lain atau perusahaan,” ujarnya.

Atas perbuatannya itu, Zainudin dijerat Pasal 3 UndangUndang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Sebelumnya, Zainudin ditetapkan sebagai tersangka suap terkait proyek infrastruktur di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lampung Selatan.

Zainudin dijerat bersama Anggota DPRD Lampung dari Fraksi PAN, Agus Bhakti Nugroho, pemilik CV 9 Naga, Gilang Ramadhan dan Kepala Dinas PUPR Lampung Selatan Anjar Asmara.

Zainudin dan Agus diduga mengatur proyek di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lampung Selatan. Terdapat empat proyek yang diatur Zainudin dan Agus untuk diberikan kepada CV 9 Naga.

Proyek-proyek tersebut di antaranya, ‘Box Culvert’ Waysulan dan rehabilitasi ruang Jalan Banding Kantor Camat Rajabasa yang dimenangkan CV Langit Biru.

Kemudian peningkatan ruas Jalan Kuncir Curug yang dimenangkan CV Menara 9, dan peningkatan ruas Jalan Lingkar Dusun Tanah Luhur Batas Kota yang dimenangkan CV Laut Merah. ■ cnn-yan

Gubernur: Bangun Indonesia lewat Olahraga

Dana....(Sambungan hlm 1) cana kenaikan penerima kartu bpjs kesehatan gratis dari 92,4 juta orang menjadi 107 juta orang. Begitu juga pembagian beasiswa. Ada juga pembangunan balai latihan kerja untuk 1000 pesantren, dan lain-lain. Program-program itu tentu banyak menghabiskan anggaran,” imbuh Saleh Sedangkan PDIP mengatakan janji dana kelurahan tersebut merupakan hasil serapan aspirasi dari bawah. “Itu usulan dari bawah karena para lurah ingin juga punya dana seperti ADD untuk desa-desa,” kata Sekretaris Badan Pelatihan dan Pendidikan DPP PDIP, Eva Kusuma Sundari.

Menurut Eva, usulan itu muncul merata mulai dari Musyawarah Pembangunan (Musrenbang) tingkat desa hingga nasional. Dia menyebut DPR juga mendukung rencana porgram tersebut.

“Hal itu terungkap merata di Musrenbangdes hingga nasional. Jadi pemerintah merespons aspirasi mereka dan DPR juga mendukung. Jadi diputuskan lah nomenklatur baru tersebut,” jelas Eva. Ia pun menampik adanya unsur politis di balik Dana Kelurahan dan Dana Operasional Kepala Desa ini. Menurut Eva, program ini penting demi pembangunan di wilayah keluarahan.

“Sebaiknya para politisi oposisi di Komisi II bisa ditanyai, mereka menolak atau mendukung. Masak untuk pembangunan kelurahan mereka tidak mendukung? Kan untuk konstituen mereka juga,” ujarnya ■ dtc/cnn/yan

GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Unit Baru Truk,Crane.7600601/ 081326129130 WWS 20 J19

- SERVIS (PANGGILAN) SERVICE TV LED,LCD.085109100075 SONY,TOSHIBA,SHARP,LG,POLYTRON

SOLO- Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta kepada para atlet peserta Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng, untuk menggapai prestasi tertinggi.

Hanya melalui olahraga kita bisa mengibarkan bendera Merah Putih setinggi langit.

Hanya dengan olaharaga kita bisa menekan suhu politik. ‘’Kejarlah prestasi tak hanya untuk Jateng, tapi untuk Nasional dan internasional.

Mari kita bangun olahraga Indonesia melalui olahraga Jateng, ‘’ kata gubernur saat membuka Porprov di Stadion Maladi Sriwedari, Solo, Jumat (19/10) malam.

Menurut gubernur, pihaknya mengajak bupati/walikota serta pemangku kepentingan olahraga, untuk mengikuti jejak Presiden Jokowi, yang menaruh perhatian besar terhadap para atlet. ‘’Presiden tak hanya menjamin masa depan,

pekerjaan, tapi juga memberikan tali asih kepada atlet sebelum keringatnya kering, ‘’ katanya.

Pembukaan pesta olaharaga empat tahunan Jateng yang diikuti 6.343 atket dan 1.864 ofisial itu, ditandai dengan penyalaan obor ke kaldron.

Dimulai dari pnyerahan obor oleh pejudo peraih medaki emas SEA Games 2001 dan 2005, Endang Sri Lestari, yang kemudian diserahkan ke gubernur, dan oleh gubernur diberikan kepada peraih emas Asian Games 2018 cabang paralayang, Hening Paradigma.

Selanjutnya, Hening berlari dan menyalakan obor di kaldron. Sebelumnya, telah dimulai defile kontingen sesuai abjad, yang diawali dari Banjarnegara dan ditutup tuan rumah Kota Surakarta.

Suara... (Sambungan hlm 1) kin akan memperoleh suara yang lebih besar lagi, sebab paslon nomor urut satu tersebut, juga diusung oleh sembilan parpol lainnya. “Saat ini jumlah partai pengusung Jokowi lebih banyak. Jadi tidak berlebihan, jika kita targetkan suara lebih tinggi dibanding Pilpres 2014 lalu. Koalisi 9 parpol pengusung petahana ini, juga lebih solid.

Kita rapatkan barisan, sebab pertempuran masih 6 bulan

Beri ....(Sambungan hlm 1) runa Nusantara Magelang. Dan juga akan mengadakan hal serupa di Universitas Negeri Tidar Magelang. Selain itu, juga akan mengunjungi masyarakat Kota Magelang di acara car free day yang setiap Minggu pagi digelar di kompleks Rindam IV/Diponegoro Magelang.

Menurutnya, program tersebut merupakan salah satu upaya KPK dalam pencegahan korupsi. Pencegahan korupsi merupakan sebuah proses panjang yang terus dilakukan KPK. Dan, KPK harus secara konkret berinteraksi dengan

TUTUP KARTUKREDIT/KTA Byr 30% Lunas 100%.Legal :081281539552

WWS 20 J19

BUDI PARABOLA & CCTV / MATV Spesialis Pasang Baru & Service Hub: 081575193691-085101226391 WWS 20 J19

- SUMUR/WC -

Cctv Murah kualitas bening 2mp 2jtan Grnsi 3th,hdd cctv -081225677604 WWS 20 J19

WWS 20 J19

PUTRA KEMBAR SdtWC/Lmbh,Mrh,24Jm Tdk Bau.085600080030/08121535300

Savitri Canopy, PGR,Balkon,RTangga F.GATE. PH: 3541874-08566511117

partai yakni struktural pengurus, kepala daerah dan wakil kepala daerah, serta unsur legislatif.

Termasuk para fungsionaris DPD PDIP Jateng, caleg DPR RI dapil Jateng, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota, serta Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng. Selain itu, Jokowi juga akan memimpin konsolidasi dengan TKD Jateng di Panti Marhaen, yang juga dihadiri perwakilan dari parpol koalisi pengusung Jokowi-Maruf Amin.■ Rix-yan

masyarakat untuk memberikan pengetahuan mengenai korupsi dan cara melawannya.

Ia menambahkan, tujuan utama kegiatan tersebut yakni Indonesia sejahtera dan mimpinya adalah membangun Indonesia sejahtera di tahun 2045 mendatang.

Saut menjelaskan, kegiatan utama yang akan dilaksanakan dalam rangkaian roadshow Bus KPK 2018 di setiap daerah yang dikunjungi, yakni memberikan edukasi antikorupsi untuk pelajar dan masyarakat umum, sosialisasi e-LHKPN dan gratifikasi dan kuliah umum di perguruan tinggi.

“Target kampanyenya adalah masyarakat umum yang terdiri dari pelajar, guru, mahasiswa, dosen, aparat pemerintahan, komunitas, dan lain-lain,” imbuhnya.

Roadshow bus antikorupsi tersebut menyapa masyarakat Indonesia melalui program penguatan kampanye antikorupsi “Jelajah Negeri, Bangun Antikorupsi” mulai tanggal 24 September lalu hingga 31 Oktober mendatang dan singgah di 11 kota/kabupaten yang ada di Pulau Jawa seperti Indramayu, Cirebon, Tegal, Pekalongan, Kabupaten Semarang, Kota Semarang, Klaten, Magelang,

Purbalingga, Ciamis, dan Bandung.

“Bus ini akan terus bergerak dan dalam waktu dekat akan ke Kalimantan Timur,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Saut Situmorang mengatakan, dalam pelaksanaan roadshow ini, KPK mengalami sedikit hambatan, yakni keterbatasan saran bus yang dimiliki KPK baru satu unit.

Ia berharap daerah bisa mereplikasi bus antikorupsi ini, sehingga bisa dilihat anak-anak kemudian dipelajari apa saja isi yang ada di dalamnya. ■ Iasyan

SOPIR & SALESPglmn usia 25-40th Dtg:Dr.Cipto 208 Smg(mulai j.09) WWS 20 J19

WWS 20 J19

NPWP,SIUP,TDP,CV,PT KRK,IMB,HO, Merk,Visa,Dll.OmOen:081390464850

SEDOT WC MAMPET (GRNSI) Wastafel Sal Got Tnp Bongkar.082322503878

WWS 20 J19

Semarang, Sabtu (20/10) ini.

Beliau akan memberikan pengarahan langsung, kepada struktural dan kader PDI Perjuangan serta partai pengusung. Selain itu juga ada pelantikan pengurus TKD Jateng, yang akan dipimpin oleh KetuaTKD Nasional Erick Thohir,” terangnya.

Dijelaskan, Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) DPD PDI Perjuangan Jateng akan dihadiri sekitar 2.500 kader. Para undangan terdiri dari 3 pilar

Butuh Segera: Sales, Pria, SMA, Pny mtr sdri,max.35th,Mau keluar kota Lamaran: CV.Paint Gallery, Jl.Ligu Tgh 1086A Smg

- SIUP/NPWP/TDP/TDR -

Star Alm, Folding Gate,Rdoor,Tkrey.

MT.Haryono 664 Ph.3511181-3586666

lebih, belum bisa lihat gerakan lawan,” lanjut Bambang Patjul, panggilan akrabnya.

Pria yang juga menjabat Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPR RI ini, juga menegaskan peran sentral suara di Jateng. Menurutnya, Jateng ini bagaikan lambung yang terhubung ke seluruh tubuh. Jika sampai kalah suara di Jateng, bisa jadi akan kalah secara nasional. “Pak Jokowi sendiri akan memimpin konsolidasi pemenangan Pilpres 2019 di

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

Kepala Dsporapar Jateng Urip Sihabudin, Ketua DPRD Jateng Rukma Setyabudi, Ketua Umum KONI Jateng Subroto bersama jajarannya, Walikota Solo sekaligus ketua panitia FX Rudyatmo. ■ Jie/K2

BTH Tukang JAHIT & Tukang PAYET Anggrek 4/19 Smg,Blkg Kampungkali

SPESIALIS....AC,AC, Kulkas,m.cuci Lbr buka,024-7624896-081229772224

CARI JAM ROLEXdll, TOKO GLORIA Jl. Pemuda No.64 Semarang Telp.3515803 / 081 2290 2278

■ Seni Nuansa seni melumuri perhelatan pembukaan Porprov. Selain dimeriahkan

Bengawan Simfoni Orkestra, atraksi wushu dari PMS, juga tari-tarian dari ISI Surakarta, yang mengusung tarian impresif Wrekudara dan Bambangan Cakil.

Ikut hadir dalam acara itu,

WWS 20 J19

WWS 20 J19

DBTHKAN:1.STAFF ACCOUNTING Wnt khusus Pajak,berpglmn pny Brevet 2.ADMIN BsKompt 3.BAG.GUDANG Wnt N/A:jl.Karimata 21 Smg kode:KS2

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

RUMAH BPK Atapnya Di Makan Rayap Mau Di Ganti Atap Baja Ringan Bpk Tdk Usah Pindah Dari Rumah& Plapon Tdk Rusak, Hub/SMS:085 641 334 723 WWS 20 J19

WWS 20 J19

Hlg BPKB H-4332-YB An. Dharma Dayani,SidorejoLorRt.2/1,Sidorejo,Sltg WWS 20 J19

- DAIHATSU -

SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

MASSAGE URUT .....Mr.P.LOYO 085 740 51 8888 WWS 20 J19

WWS 20 J19

- ISUZU JUAL: ISUZU PANTHER PU th.2005 Putih. Hub: 081 2280 6669

WWS 20 J19

DIJUAL:EKORTANGKI 32.000 Ltr Hub: 0853 2866 9340 WWS 20 J19

SEGALA MACAMALAT PARALEL TELPON Service Instalasi Hub:M.Suyudi29

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

JL RMHTINGKAT HM.LT.36Om, LB45Om TenggerTimur 19 SmgO8139O88OOO5 WWS 20 J19

RUKO HM TINGKAT LT.122m,LB.185m Jl.Banaran UNNES Smg-O851OO2O4O5O

HarapanJaya Kd.Mundu54 T.6703044 KC Film Murah.

Blok Dpn 90rb Jum`at ttp Mgg/Bsr Buka WWS 20 J19

WWS 20 J19

JUAL CPT RMH MEWAH MODEL KLASIK Tgh Kota 2,5Lantai,Dkt Dr Cipto, Lantai full Granit,KT 3+1,KM 2+1 Garasi,PAM+Sumur. 088802555557 WWS 20 J19

JUAL RUMAH HM Di Banyumanik Smg Lt.84m2,Lb.130m (2LT).1300W,4KT, 2KM, PAM + Sumur,AC,R.Kel.R.Tamu Minat,Hub:Telp/WA:081390887007

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

BISNIS SYARIAHMODAL 165rb.

Potensi jt-an Tanpa Batas. SMS: 081252525573 Ketik Daftar_(Nama)_(Kota)

WWS 20 J19

Jl.SRIWIJAYA5C,RUKO 2Lt,5x15x2m Rp.75Jt/Th,08122923435.OPEN LIST

RMH HM GARASIMOBIL,AdaAC DiTVRI Manyaran Smg 275Jt/Ng:085100059922

HM 3338 / Sukorejo,Luas 145m2, Lokasi Strategis,dekat Kampus, dekat Kota.Perum Taman Kradenan Asri Blok H/18 Smg 085742460227

WWS 20 J19

JL.SRI KUNCORO III/134 SEMARANG LT:570m,FULL BANGUNAN,Rp100Jt/Th 0812 2923435.BISA PAKAI PERANTARA

WWS 20 J19

JUAL RUMAH HM (TP) (2LT), Lt.175m Lb.200m,5KT, 3KM,Hook, R.Mkn,R.Kel. R.Tamu, Carport 2Mobil,Permata Puri Ngaliyan Smg.Hub:082221217545

JUAL:Mits.Colt Diesel FE 74 HD MT th.2009 Hub:081 2280 6669

EVALIA XV AT 2014 Abu2 Metl Hrg 125Jt Nego Hub 081 129 8858

WWS 20 J19

KONT:GUDANGSiapPakai,Ls650m, Tgh KotaDptU/ProduksiSrikuncoro3/116 Dkt KalibantengOwnerWa08122888122 GUDANG+KANTOR Jln.Gatot Subroto 352A, Banbankerep, Ngaliyan, Smg 08122923435, NEGO, OPEN LISTING!

REPARASI Shockbreaker & Onderstel Benar2 Ahlinya & Berpengalaman Pak To, Dr Cipto 65 Ph:3583779 Smg

- MITSUBISHI -

- NISSAN -

DIKONTRAKKAN RUMAH 5KT,2KM Halaman Depan & Blkng Luas,Garasi Luas, Dapur, Kitchen Set Rp.35Jt/Th, Jl.Kumudasmoro Timur 1/9 Smg WA:082137514040 & 082358666267

WWS 20 J19

WWS 20 J19

RENOVASI SOFA K.Tamu,Ukir,K.Mkn Dll.Budiman.3515411/085100128709

WWS 20 J19

GESTUN 2.4% PLNS 2.6%. Erlangga Raya 41B. Hi Fashion, 081225506976

WWS 20 J19

WWS 20 J19

JAZZ RS A/T`09(H) ISTIMEWA SKL Tegalsari Brt Ry 8 :085101393697 STNK H5078BAEan.Tia Setyowati Tambak Bulusan,Karang Tengah-DMK

GESTUN 2,4%&PELUNASAN.Miggu Buka Jl.Anjasmoro Raya.T:081226125865

CLARA MASSAGE EJAKULASI DINI, TERAPY (Ada Tempat).081229519666

TERAPY VITALITAS IMPOTEN, Di Pijat Urut,Hub:081 2292 0168

- HONDA -

WWS 20 J19

WWS 20 J3

- PENGIRIMAN BARANG -

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

BU INNOVA E`2005 Tangan 1,Prwtan Nasmoco.90Jt/Nego.Hp.08122521212

WWS 20 J19

Disewakan Toyota ALPHARD, Murah, Hub: 08157602288 / 024-8316169

Penyelesaian Kartu Kredit/KTA hanya bayar 30% hutang lunas 100% Legal 0812 81539552 Tinah

WWS 20 J19

JUAL ALPHARD G`08 Premium Sound H Kota,Hitam, Km20Rban (ServRecord Nasmoco dr Awal) 0821 3532 8842

DAIHATSU LUXIO th.2012 Putih Tangan 1 dr Baru.0858 2608 0805

WWS 20 J19

- PAKET PESTA HADIRKAN Suasana Beda Acara Reuni Gathering,Promnite,Syukuran,Arisan, Pisah Sambut,dll.dg ViewLaut Kota Smg Hny di Star Cruise Venue Alam Indah Resto. Menu Buffet Start dr 55rb/pax.

RSVP: 7472632 / 081 228 775 450

WWS 20 J19

Perumda Tembalang, 260/150, dekat UNDIP, dpn Politeknik.Mega Mansion Bnymnk, 300/200, HM, hrg miring,Jl. Nangka, Bymanik, ls 530/400, HM, dkt TOL & Trans Mart.Hub: 0811.274.9088

- TOYOTA -

MOBIL ANDA Kusam,Banyak Jamur Dikaca,Interior Bau,Coba Datang Aja Ke CLEAN & GO,Jl.Depok 45 Smg (sebelum Decost)Menerima Jasa salon interior, exterior nano ceramic (Coating) Dari Harga 400-000-2.700.000 Hub Kami:085 1026 55668

Hlg SERTIFIKAT TNH HM N0.792 Ls.966 M2 An.PARIJAN Alamat:Desa Sidomulyo 06/01 Kec.Jakenan Pati

RENTAL 250KHI ACE,INNOVA REBORN Ertiga. Hubungi: 085.647.777.465

IC Smg Adalah Pakar soal CAT CPNS Trprcaya sejak 1993 buktikan. 0856 59700671 (Kurnia) / 085640095960 (Asih)

WWS 20 J19

DCARI SGR:WAITERS(P),SERABUTAN (L),COOK HELPER(L) umur +/-30th diutmkan Pglmn diResto. PELANGI RESTO,jln.Pringgading 55 D Smg

Hlg STNK H-6756-UP,AN:Nasran Hariyanto,Jl.Layur,Plumbungan 402 - JASA PROPERTY -

DIJUAL:MOBILUNTUK ACARA GOLF Siap Pakai.Hub:0812 2815 7878

WWS 20 J19

Bth sgra: Tenaga Cuci Mbl (4 org), Salon Mobil & ganti Oli (2 org).

Bengkel Bima Sakti Jl.Pusponjolo Timur III/98 Semarang

SANTOSOJAYAKRS WC&LBH, TANJUNG 8 (024)3542438 3542439 - 3548090

- KENDARAAN SEWA -

- SUZUKI -

WWS 20 J19

WWS 20 J19

WWS 20 J19

OBOR PORPROV: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, mengangkat obor sebelum akhirnya diserahkan ke pelari terakhir, untuk dinyalakan di kaldron. ■ Foto: K2

DEMPEL BARU 500m dari Arteri Sukarno Hatta Promo Perum Bumi Banjardowo Indah T.36 DP Mulai 4Jtan, Sedia / Jual Tanah Kavling. Bonus AC dan Spring Bed. Hub: 76729318 / 76586905 WWS 20 J19

JUAL TNH DIWONOSARI PATEBON KENDAL LT 1,2 HA SHM, HRG.350RB/M HUB. 0812 26444245, LL 02486452777 WWS 20 J19

JUAL TANAH DI PAMULARSIH LT.768M2, HARGA 15M NEGO;HUB: 081381678000; LL 024-86452777 WWS 20 J19

TNH HM Ls 1000m2,Jl.Diponegoro Salatiga, letak tinggi, view bagus.

Hub: 08122919476 / 082220275828.

WWS 20 J19

Dijual Tanah HM Tepat di Blkg RSUD Ketileng,Siap Bangun, LT:156m\`b2 (6x26), HP 325jt.Hub.08122811340 WWS 20 J19

JUAL TNH SHM 1,5H Lok.Cangkiran dpn Teras Bali Hp:0878 3207 3192 WWS 20 J19

JUAL TNH di GENUK SMG ls.3860m HM,Pinggir Jln.Hub:081 129 8859 WWS 20 J19

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

KIRAB BUDAYA: Warga Wonolelo Widodomartani, Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, mengikuti Kirab Pusaka Ki Ageng Wonolelo, gunungan apem, dan kirab keprajuritan, sesaat setelah upacara adat Saparan di Pondok Wonolelo, Jumat (19/10). Event tahunan yang ke-51 ini selain untuk mendukung wisata budaya juga untuk memperingati dan mengapresiasi perjuangan ki Ageng Wonolelo di masa silam. Berdasarkan sejarah, Ki Ageng Wonolelo memiliki nama asli Jumadi Geno, merupakan seorang keturunan Prabu Brawijaya V sekaligus sebagai tokoh penyebar agama Islam pada masa kerajaan Mataram.■ Foto: SM/Dananjoyo Kusumo

Tol Boyolali-Salatiga Rampung Akhir Oktober BOYOLALI- Pelaksana tol Salatiga-Boyolali terus mengurangi persimpangan-persimpangan sebidang yang menghubungkan jalan umum dan jalur tol. Penutupan persimpangan ini dimaksudkan agar jalur transportasi penduduk memanfaatkan jalan layang (flyover) atau jalan bawah tanah (underpass yang sudah dioperasionalkan.

Selain itu menurut Pimpro Tol SalatigaBoyolali Edy Broto, penutupan persimpangan tol untuk mengurangi kendaraan umum yang hendak melintasi jalur tol.

“Tinggal beberapa persimpangan sebidang yang tetap dibuka tutup di sepanjang jalur tol Salatiga-Boyolali ini. Pembukaan persimpangan tol dan jalur umum dengan penjagaan petugas di sejumlah titik ini dilakukan karena menjadi akses kendaraan proyek dan keluar masuknya material proyek tol,” katanya, kemarin.

Keberadaan persimpangan sebidang di jalur tol Salatiga-Boyolali ini tidak sebanyak dengan jalur tol Kartasura-Solo-Sragen-Ngawi. Dulu sebelum jalur layang dan bawah tanah rampung. Masyarakat umum leluasa melintasi jalur tol Kartasura-Ngawi. Khusus di tol Salatiga-Boyolali jembatan tol Kali Kenteng yang pekerjaannya paling menonjol. Di lokasi lain hanya tinggal proses penyelesaian saja, sehingga tidak perlu membuka persimpangan tol untuk memudahkan akses kendaraan dan material proyek.

“Ya ini memudahkan petugas di lapangan dalam menyelesaikan proyek,” imbuhnya.

Dirut PT JSN David Wijayatno menambahkan, jalur tol Salatiga-Boyolali diperkirakan rampung pada akhir Oktober ini. Sampai dengan kemarin pekerjaan fisik sudah mencapai 91 persen. “Semoga sampai dengan pertengahan November jalur tol bisa memasuki proses pengujian. Selanjutnya segera dioperasional- kan,” imbuh David.■ SMNetwork/J5-yan

5 Tersangka Kasus Khashoggi JAKARTA - Pihak berwenang Turki menetapkan lima tersangka atas investigasi kasus hilangnya Jamal Khashoggi, wartawan Arab Saudi di konsulat negara itu di Istanbul. Empat orang diantaranya memiliki hubungan dengan pemerintahan Arab Saudi.

Pada (2/2), Jamal Khashoggi memasuki gedung konsulat Saudi di Istanbul untuk mengambil dokumen terkait pernikahannya. Dokumen pernikahan ini penting untuk membuktikan bahwa ia telah bercerai dari mantan istrinya di Arab Saudi.

Sebab, ia berencana untuk melangsungkan pernikahan dengan tunangannya di Turki.

Pemerintah Arab Saudi menegaskan bahwa mereka tidak terlibat dengan hilangnya Khashoggi. Mereka bersikeras bahwa Khashoggi sudah meninggalkan gedung sesaat setelah mengambil dokumen.

Berikut lima tersangka yang terlibat dalam penghilangan Khashoggi seperti dilaporkan kepolisian Turki. yakni, Maher Abdulaziz Mutreb, Salah Muhammed Al Tubaigy, Abdulaziz Mohammed alHawsawi, Thaar Ghaleb al-Barbi, dan Muhammed Saad Alzahrani. ■ cnn-yan

Ada 1.000 Berita Hoax Masa Kampanye JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mendata ada 1.000 berita hoax yang disebar dari awal masa kampanye sampai sekarang. Berita hoax itu menyerang kedua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

“Menurut mesin scrolling kami, ada 1.000 lebih konten hoax yang berkaitan dengan konten politik dan beberapa instrumen pendu kungnya, ter kait partai, kampanye men jelang pilpres dan pileg ini,” ucap Plt Kabiro Humas

Ke menkominfo, Ferdinandus Setu, di Ibis Budget Hotel, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Jumat (19/10).

Dari 1.000 berita hoax yang tersebar, Kemenkominfo telah menutup sekitar 20 akun media

sosial. Mereka dianggap sebagai akun yang diciptakan khusus untuk menyebarkan hoax.

“Dari lebih 1.000 tadi, sekitar 20 (diblokir). Data lengkap ada di kementerian. Ada 20 akun. Sudah koordinasi dengan KPU dan Bawaslu, akun tersebut memang diciptakan untuk serang tokoh tertentu terkait pilpres dan pileg,” ucap Ferdinandus.

Kemenkominfo mengaku tidak sembarangan menutup akun penyebar hoax. Mereka meneliti terlebih dahulu dan berkoordinasi dengan Bawaslu selaku pengawas pemilu.

“Bawaslu punya hak. Ini aman, masih negatif campaign yang

diperbolehkan. Ini black campaign, maka kami akan lakukan pemblokiran,” ucap Ferdinandus.

Sementara itu, politikus Ruhut Sitompul mengatakan masyarakat kita sudah bebas ber- pendapat sehingga kemungkinan munculnya hoax itu mudah. Untuk itu, dia berterima kasih kepada polisi yang sudah bekerja untuk mengatasi hoax.

“Kita nggak boleh khawatir (menyebarkan informasi) tapi memang harus memohon aparat kepolisian bekerja profesional. Kita harus acung jempol pihak kepolisian. Mereka tidak pandang bulu,” ucap Ruhut.■ dtc-yan

KPK Dalami Aliran Suap ke Pilbup Temanggung MAGELANG - Mantan anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar Eni Maulani Saragih mengakui permintaan uang suap PLTU Riau-1 untuk kebutuhan suaminya dalam Pilkada Temanggung. Untuk itu KPK mengaku masih mendalami aliran uang tersebut.

“Kita dalami dulu pelan-pelan, nanti kita pelajari dulu, nggak boleh suudzon. Kalau kata pak polisi bilang, sebelum ada dua bukti cukup, nggak boleh ngomong,” ujar Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang, usai menghadiri

roadshow bus KPK di alun-alun Magelang, Jumat (19/10).

Seperti yang diketahui, Bupati terpilih Temanggung, M Al Khadziq merupakan suami dari tersangka kasus dugaan suap PLTU Riau, Eni Maulani Saragih.

Dalam kesempatan nini Saut juga meminta semua pihak untuk sabar menunggu perkembangan kasus tersebut. “Sabar saja, nanti kalau buktinya cukup, kita akan ada tindak lanjut,” katanya.

Sebelumnya, Eni yang juga mantan anggota DPR dari Fraksi

Partai Golkar mengakui permintaan uang untuk kebutuhan suaminya dalam Pilkada Temanggung. Permintaan itu disampaikan Eni kepada pengusaha Johannes B Kotjo.

“Iya, buat kebutuhan Pilbup Temanggung,” ucap Eni dalam kesaksiannya di sidang dengan terdakwa Kotjo di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Kamis (11/10).

“Pak Kotjo langsung kasih uang Rp 2 miliar,” imbuh Eni. Belakangan, setelah ditangkap

KPK, Eni mengembalikan uang itu kepada penyidik. Kotjo merupakan pengusaha yang dibantu Eni mengerjakan proyek di PLN atas perintah mantan Ketua DPR Setya Novanto. Eni diminta Novanto mengawal proyek yang dikerjakan Kotjo.

Dalam perkara ini, Kotjo didakwa menyuap Eni dan Idrus Marham sebesar Rp 4,7 miliar. Suap itu dimaksudkan agar perusahaan Kotjo, Blackgold Natural Resources Ltd, ikut ambil bagian menggarap proyek PLTU Riau-1. ■ dtc-yan

Kurma Minta Pembangunan Sektor Pertanian GRABAG – Tim Relawan Jokowi – Ma’ruf Amin, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, menargetkan kemenangan pasangan Joko Widono – Ma’ruf Amin, pada Pilpres 2019.

Untuk itu, jika Jokowi – Ma’ruf Amin menang dan memimpin periode 2019 – 2014, tim relawan lereng Gunung Andong minta, agar program pembangunan menitik beratkan pada sektor pertanian dan pangan.

“Kekuatan ekonomi dan pembangunan sektor pertanian, merupakan marwah bangsa, dan itu ada pada petani,” ujar Koordinator Relawan Jokowi-Ma’ruf Amin, Aris Munandar, usai Deklarasi Rumah Kurma di Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jumat (19/10).

Menurut Aris Munandar yang juga Sekjen Kurma, kedigdayaan petani dalam mempertahankan eksistensinya sebagai petani, dan penjaga pangan NKRI. Pembudidayaan atau pendigdayaan petani, melingkupi persoalan Pawiyatan Taruna Wira Pertiwi (Pendidikan Anak Muda agar Tangguh nenjadi Petani Berkemajuan) yang siap menjadi manusia agribisnis dan agroindustri.

Maka agar petani lebih berdaya, perlu dukungan pemberdayaan sumber air (mata air) dan lokasi ‘patirtan’ di seki tarnya. Air

sebagai simbol nilai dan ilmu yang menumbuhkan, menjernih kan, mem bersihkan dan menyehatkan kehidupan.

“Sumber air dan lingkungan patirtan ini,

perlu dilestarikan sebagai bahan kajian nilai dan ilmu, sehingga praktik pemanfaatan serta pengembangannya semakin jelas, membuat petani semakin berdaya,” katanya.■ ali-yan

DEKLARASI: Tim Relawan Jokowi – Ma’ruf Amin, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, menargetkan kemenangan pasangan Joko Widono – Ma’ruf Amin, pada Pilpres 2019. ■ Foto ali subchi

n Tilep Uang Premi Asuransi

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

9

24°C 34°C

24°C 33°C

24°C 34°C

24°C 33°C

24°C 34°C

23°C 31°C

Sumber : BMKG Jawa Tengah

Marketing Dituntut 2,5 Tahun Penjara KRAPYAK - Kasus dugaan penggelapan uang perusahaa terjadi di PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Semarang Jalan Pemuda No.150 Rukan Pemuda Mas B.8 Semarang. Purwaningsih Ekowati SE alias Wiwid (47), salah satu marketingnya diduga menggelapkan uang premi asuransi ekitar Rp 500 juta. terjadi pada 2012 sampai dengan tahun 2015 di kantor Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Semarang.

Bermula pada 1997 sampai 2006, Wiwid bekerja di PT Asuransi Jiwa Sinarmas di bagian Brand Admin. Sejak 12 Desember 2007 sampai 30 November 2015 ia sebagai Bancasurance di Divisi Marketing. Di bagian marketing atau account officer, dia bertugas dan tanggung jawabnya atas penjualan produk asuransi jiwa kredit.

Warga Karangrejo Tengah II / 3 RT 03 RW 03, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang atau Serpong BSD Tangerang Selatan itu kini disidang. Pada pemeriksaan perkaranya, Jaksa Penuntut Umum Kejati Jateng, Achmad Riyadi menuntut terdakwa dipidana 2 tahun 6 bulan penjara.

“Tuntutan pidana sudah kami ajukan. Selanjutnya terdakwa akan mengajukan atau pembelaannya,” kata Achmad Riyadi usai sidang di Pengadilan Negeri (PN) Semarang, Jumat (19/10).

Wiwid ditahan penyidik sejak 30 Mei lalu sampai sekarang. Kasus menyeret Wiwid

n Pembayaran Terhadap rekanan bank terkait pembiayaan atau pengcoBersambung ke hlm 10 kol 3

SIDANG : Terdakwa Wiwid saat keluar dari ruang persidangan di Pengadilan Negeri Semarang atas perkara dugaan penggelapan, kemarin.n Foto : Sunardi-Ks.

Pembuatan Kios Baja Ringan Dipercepat

PENAMPUNG PKL: Pembuatan kerangka baja ringan untuk kios penampung PKL Karangtempel harus terus dikebut agar selesai tepat waktu, kemarin. n Foto: Unggul Subagyo-Ks

Warga Binaan Dilatih Pengendalian Emosi

KEDUNGPANE - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang memberikan pelatihan Spiritual Emotional Freedom Tecnique (SEFT) kepada warga binaan. Selama kurang lebih lima hari, mulai 15-20 Oktober 2018, pelatihan ini diikuti 20 warga binaan dengan tindak pidana khusus narkoba.

Kepala Seksi Bimbingan Kemasyarakatan, Ari Tris Ochtia Sari mengatakan, adanya pelatihan tersebut, warga binaan diharapkan bisa mengontrol diri dalam hal pengendalian emosi dan fisik.

“Pelatihan ini hasil kerja sama dengan Fakultas Ilmu Pendidikan, Jurusan Psikologi Universitas Negeri Semarang (Unnes), Bersambung ke hlm 10 kol 3

IKUTI PELATIHAN : Sejumlah warga binaan Lapas Kelas I Semarang mengikuti pelatihan yang diselenggarakan di Lapas tersebut, kemarin. n Foto:SMNetwork-Ks

SEKAYU - Dinas Perdagangan Kota Semarang mengharapkan agar kerangka kios-kios baja ringan di lahan sewa Masjid Agung JawaTengah (MAJT) agar rampung bisa dipercepat dan segera ditempati para PKL pindahan dari Banjir Kanal Timur.

“Kami berharap pembongkaran bangunan di bantaran BKT dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana.

Terkait kegiatan normalisasi

Banjirkanal Timur,” tegasnya.

Dikatakan, pembangunan kios menggunakan kerangka baja ringan saat ini sudah mencapai 70 persen di lahan sewa MAJT. Bila bangunan kios telah mencapai 90 persen, maka pedagang harus sudah mulai memindahkan barangbarangnya ke sana.

Proses pembangunan kios tinggal menyelesaikan untuk sekat, tembok, dan atap,’’ ujar Fajar Purwoto.

Fajar menyatakan, akan membongkar secara keseluruhan

bangunan kios di Mlatiharjo pada 22 Oktober. Mereka kemudian diminta memindahkan barang-barangnya untuk relokasi ke Pasar Barito Baru, di Penggaron.

Sementara PKL Bugangan, Rejosari blok VII dan VIII, serta Karangtempel, harus membongkar kiosnya sebelum November dan relokasi ke lahan sewa MAJT. n Sepekan ‘’Kami melakukan pemotongan pohon terlebih dulu da-

UMK Kota Semarang Diusulkan Rp 2,8 Juta BALAIKOTA- Federasi Kesatuan Serikat Pekerja Nasional (FKSPN) Kota Semarang mengusulkan kenaikan UMK Kota Semarang 2019 sebesar 2,8 juta atau sekitar 25%.

Hal itu diungkapkan, Ketua FKSPN Kota Semarang, Heru Budi Utoyo, Jumat (19/10).

Usulan kami berdasarkan dari hasil survey kebutuhan hidup layak (KHL) hingga prediksi Desember 2018, ditambah prediksi inflasi dan pertumbuhan ekonomi. UMK Kota Semarang saat ini Rp. 2.310.000, ujar Heru.

Heru menilai Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan (PP 78/2015) mengakibatkan kembalinya rezim upah murah. Adanya PP 78/2015 tersebut membuat hak berunding serikat buruh untuk menentukan upah minimum hilang.

Oleh karena itu, kami mendesak agar PP 78/2015 segera dicabut.

Dalam perjuangan ang dilakukan SP/SB se- Jateng juga menyerukan kepada kepala daerah untuk tidak memakai PP 78/2015 dalam menetapkan kenaikan upah minimum 2019, imbuhnya.

Dia menilai secara hukum PP 78/2015 bertentangan dengan Pasal 88 dan 89 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Menurutnya, seharusnya penetapan upah minimum yang dilakukan oleh Gubernur berdasarkan atas rekomendasi Bupati/Walikota dan Dewan Pengupahan didahului dengan survey pasar mengenai Kebutuhan Hidup Layak (KHL).

Bukan berdasarkan inflansi nasional dan pertumbuhan ekonomi nasional, yang dalam Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri menyebut besarnya kenaikan upah minimum 2019 adalah sebesar 8,03 persen.

Pihaknya menolak kebijakan kenaikan upah minimum 2019 sebesar 8,03 persen sebagaimana diatur dalam Surat Edaran Menaker.

Sebab, kenaikan sebesar itu akan membuat daya beli kaum buruh makin menurun

“TIKUS selama ini kita kenal sebagai hama yang susah untuk diberantas. Salah penyebabnya karena tikus ini dapat beranak pinak, atau berkembang biak dengan cepat serta banyak. Sekitar umur 1,5 hingga 5 bulan, telah dapat berkembangbiak. Hamil se-

lama 21 hari, setiap ekor dapat menghasilakan enam hingga delapan ekor anak, 21 hari kemudian pisah dari induknya dan

setiap tahunnya seekor tikus dapat melahirkan hingga empat kali. Jadi bisa dibayangkan,” papar Annisa Shafa Putri Arini di-

MENUNJUKKAN: Tim SMAN 3 Semarang menunjukkan pakan pemandul tikus berbahan dasar ekstrak daun tembakau, dalam di sela pameran Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) di UTC Unnes, Sampangan, Jumat (19/10). n Foto Arixc Ardana-Ks

DHUHUR 11.27

14.33

Minggu (21/10)

17.36

18.44

03.58

Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks

Penggemar Kuliner

PEKERJAAN sehari-hari sebagai non ASN (Aparatur Sipil Negara) Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Jalan Pemuda, bikin Yunizar Kumala Sari dituntut untuk mengenal beragam kebudayaan, sejarah dan berbagai objek pariwisata di berbagai daerah.

Dan, ia kebetulan juga memiliki hobi gemar kuliner, sehingga mendukung pekerjaannya sehari-hari lantaran pariwisata sering melekat dengan kuliner dan jajan untuk oleh-oleh setelah wisatawan puas mengunjungi objek wisata, dan oleh-oleh sebagai buah tangan.

Tetapi uniknya, Yunizar mengaku, kuliner yang disukai adalah makanan yang ada unsur sambelnya, ditambah lagi bila saat menikmati menu hidangan makan, diiringi musik pop atau slow rock, bikin makan tambah semangat.

“Saya memang gemar makan lengkap ada sambelnya. Apalagi, sambel terasi, kesukaanku. Kalau ada menu makanan itu, aku makannya pasti lahap, apalagi diiringi musik pop sama slow rock, pasti lebih afdol,” ucap Yunizar yang juga pehobi fashionable.

Menurutnya, Kota Semarang yang merupakan kota metropolitan, memiliki beragam objek wisata. Ada hutan mangrove, waduk Jatibarang, Goa Kreo, Margasatwa Semarang, Kota Lama dengan ikon Gereja Blenduk, China Town, Sam Poo Kong, Pagoda Watu Gong, Masjid Agung Jawa Tengah ((MAJT), dan objek

Bersambung ke hlm 10 kol 3

dampingi Khoirunnisa Aprilia Santikasari, disela pameran Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) di UTC Unnes, Sampangan, Jumat (19/10).

Hal tersebut yang mendorong keduanya, ,melakukan penelitian tentang ekstrak daun tembakau dapat digunakan sebagai pembuat pakan pemandul tikus. “Kita lakukan uji coba, ekstrak daun tembakau dengan konsentrasi 10%, 40% dan 60%. Masing-masing kita uji cobakan pada seekor tikus jantan dengan dua ekor tikus betina.

Kita lakukan dalam dua periode regenarsi,” terangnya.

Hasilnya, dengan kandungan ekstrak daun tembakau 60%, mampu menghambat kelahiran anak tikus. “Dua

Bersambung ke hlm 10 kol 3

Bersambung ke hlm 10 kol 3

Sabtu 20 Oktober 2018

Pakan Pemandul Tikus dari Ekstrak Daun Tembakau Tembakau dikenal sebagai pestisida organik. Kandungan senyawa nikotin dan turunannya, antara lain alkaloid nikotin, nikotin sulfat dan senyawa nikotin lainnya. Bekerja sebagai racun kontak, racun perut dan fumigant bagi serangga, seperti ulat perusak daun, aphids, triphs, dan pengendali jamur (fungisida).

Tidak hanya itu, ditangan tim SMAN 3 Semarang, tembakau juga bisa digunakan untuk memberantas hama tikus, dengan cara dimandulkan.

lam waktu sepekan ini, sebelum membongkar bangunan kios. Ditargetkan 75 pohon sudah bersih terpotong, sembari menunggu pedagang merelokasi ke tempat baru. Pemotongan telah dimulai sejak Rabu kemarin. Sebanyak 9 pohon tumbang setelah dipotong, kali ini ditargetkan hingga 15 pohon,’’ kata dia.

Menurut dia, proses pemotongan pohon di Karangtempel dimulai dari pojok utara atau

Foto: bgy

Bersambung ke hlm 10 kol 6

10 SIMPANGLIMA Fun Bike As-Shodiqiyyah HUT KBIH As - Shodiqiyyah ke- 37 menggelar agenda Fun Bike, donor darah berhadiah menarik. Acara digelar 28 Oktober, start pukul 06.00 di Jalan Sawah Besar No 99 Kaligawe. Kontribusi Rp 100.000. Kontak person 0816666409, 082225395843.■ bgy-Ks

Warung Ikhlas Makan Sepuasnya YAYASAN Lentera Harapan Sahabat didukung Kecamatan Semarang Utara membuka warung ikhlas makan sepuasnya, bayar seikhlasnya di Desa Bahari Tambaklorok, Desa Ujunglaut Kecamatan Semarang Utara, Sabtu, (20/10). ■ bgy-Ks

Seni Rupa Kasepuhan PAMERAN Seni Rupa Kasepuhan ‘Pamor’ digelar di galeri B9 FBS Unnes akan digelar untuk umum selama sepekan mulai tanggal 25 - 31 Oktober 2018. ■ bgy-Ks

Pengajian Anjangsih PENGAJIAN Anjangsih mengadakan pengajian rutin, Sabtu (20/10) di Griya HM Sulchan JL Ahmad yani Semarang pukul 09.00WIB- selesai. Pembicara Ustad Zaidun Sag. Informasi Hj Fitrotun Lachmuddin. ■ M13-Ks

Timonev Reformasi Birokrasi PENERIMAAN Tim Monitoring dan Evaluasi Reformasi Birokrasi dan Budaya Kerja Provinsi Jawa Tengah.

Besok tanggal 23 Oktober 09:00 WIB di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Kota Semarang. ■ rdi-Ks

SEMARANG HARI INI

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

Silampah untuk Atasi Sampah BALAIKOTA- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Semarang meluncurkan Aplikasi Lapor Sampah (Silampah). Hal itu disampaikan Kepala DLH Muthohar kepada Wawasan di Balaikota, Jumat (20/10). Menurutnya, aplikasi ini nantinya menjadi wadah bagi masyarakat yang ingin melaporkan terkait adanya sampah di TPS yang belum terangkut.

“Mengingat seiring berjalannya waktu di jaman milenial masyarakat pada umumnya memiliki ponsel pintar. Aplikasi ini nanti bisa diunduh melalui semarangkota.go.id, tinggal klik Silampah itu sudah ada. Nanti akan muncul nomor telfonnya, alamatnya juga dan foto. Kalau alamatnya tidak muncul, bisa diketik manual,” ungkapnya, kemarin.

Setelah lapor melalui Silampah, laporan akan ditindaklanjuti oleh petugas yang ada di command center Silampah. Selanjutnya, petugas Command Center akan mengirimkan petugas dilapangan yakni Sopir Truk Sampah untuk melakukan pengangkutan diwilayah sesuai laporan.

Setiap hari akan ada yang jaga di kantor dan itu nanti dibagi jadi 8 wilayah. Disinggung terkait target pengurangan sampah melalui aplikasi Silampah ini, Muthohar menjelaskan dari aplikasi ini dapat mewujudkan Kota Semarang yang bersih.

“Ini kan inovasi baru, target tentu Ktoa Semarang bersih dan pengaduan berkurang. Artinya jika nanti berkurang kan berarti warga Semarang sudah nyaman.

Jadi kalau nanti sudah jalan sistemnya, kemudian laporan berkurang artinya sedikit banyak masalah sampah ini sudah berkurang,” jelasnya.

Selain itu, jika nantinya terdapat laporan masuk di wilayah

yang sama lebih dari tiga kali, pihaknya akan langsung menegur petugas yang bertanggung jawab di wilayah tersebut. Sebab, di aplikasi tersebut juga dirancang merekap waktu laporan yang masuk.

■ Pelacakan Tak sampai disitu, pihaknya juga menyiapkan sistem pelacakan yang terpasang di armada truk pengangkut sampah. Hal ini untuk memantau pergerakan armada, sehingga tidak ada armada yang keluar wilayah Semarang.

“Saat ini sudah ada 30 armada yang terpasang, selanjutnya menyusul akan dipasang semua total ada lebih dari 100 armada nanti kita pantau pergerakannya,” pungkasnya.

Pj Sekda Kota Semarang Agus Riyanto menambahka n dengan peluncuran aplikasi Silampah ini diharapkan bisa memaksimalkan pelayanan Pemkot Semarang dalam hal ini DLH kepada masyarakat.

Di sisi lain, Agus menyarankan jika kedepan aplikasi tersebut bisa terintegrasi dengan sistem

Lapor Hendi.

“Jadi kalau ada yang masuk ke lapor Hendi yang berkaitan dengan sampah, bisa langsung diketahui oleh DLH dan ditindaklanjuti tanpa menunggu,” katanya.

Tak hanya berlaku bagi aplikasi Silampah, lanjutnya, saran tersebut juga harus menjadi pertimbangan instansi lain untuk diterapkan pada aplikasi yang telah ada sebelumnya. Jadi nantinya masyarakat hanya butuh sekali klik kemudian bisa memilih aplikasi mana yang dituju.

Terkait Silampah, Agus menegaskan hal ini harus dikerjakan secara serius. Sehingga ketika nantinya ada laporan masuk dari masyarakat bisa segera ditindaklanjuti.

Menurut Agus, ini juga merupakan bentuk partisipasi dari masyarakat untuk membantu pemaksimalan pelayanan Pemkot Semarang.

“Pak Gubernur itu kan pernah menyampaikan, Semarang ini sudah baik, tinggal difokuskan pada tenaga kebersihan dan untuk menjaga taman. Harus luar biasa betul terkait kebersihan, Semarang 2020 saya yakin makin Hebat,” tandasnya. ■ Hid-Ks

■ Proyek Tol Semarang-Batang

Seminar Moderasi Islam

Bangunan Pengganti SDN 03 Ngaliyan Capai 25 Persen

PERSATUAN Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Jateng akan menggelar seminar bertema Moderasi Islam di Indonesia : Rujukan Peradaban Dunia, Sabtu (20/10) pukul 09.00 di Gedung Kewirausahaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Undip. Informasi A Fadhol 08157738070, Dasiri 081390740001. ■ rdi-Ks

NGALIYAN- Bangunan pengganti SDN Tambak Aji 03 Ngaliyan yang di RT 1 RW 9 Kelurahan Ngaliyan, saat ini progresnya 25 persen. Sekolah yang semula berada di depan Panti Rehabilitasi Among Jiwo itu terkena dampak pembangunan proyek Tol Semarang-Batang seksi V. Gedung baru yang dibangun sejak 16 September 2018 itu diperkirakan selesai akhir Desember tahun ini. Manajer Proyek pembangunan SDN Tambak Aji 03 Ngaliyan, Krishna ST menyebut pembangunan gedung baru ini nantinya akan memiliki 17 ruangan. Ruangan itu terdiri dari 12 ruang kelas, dua mushala, dan tiga ruang kantor. ‘’Sejauh ini berjalan lancar.

Diperkirakan setengah bulan lagi siap dilakukan fabrikasi (merakit rangka besi) untuk lantai dua.

Saat ini pembangunan kolom lantai satu sudah selesai dan siap ke tahap selanjutnya,’’ ungkap Krishna di lokasi, Jumat (19/10).

Pantauan di lapangan bangunan dasar gedung beserta kolom bangunan dan pondasi pagar keliling telah berdiri. Rencananya lahan seluas 1700 meter persegi itu akan dibangun dua lantai.

Sementara itu, Kepala Sekolah TK PGRI 05, Suti Ningsih mengatakan ada beberapa TK PGRI yang juga terkena dampak tol,

termasuk sekolahnya yang menginduk ke SD Tambak Aji 03 Ngaliyan. Nantinya sekolah TK PGRI memiliki hak memakai dan merawat lahan di lingkungan SD yang baru. ‘’Nantinya jika bangunan yang baru selesai dibangun, kami juga berhak menggunakannya juga di satu lahan yang sama,’’ tutur Suti, kemarin.

■ Tanah Pengganti Adapun Nadzir MI Nurul Islam, Roma Winanto mengatakan Uang Ganti Rugi (UGR) lahan pengganti MI sejauh ini belum dibayarkan. Sementara untuk masjid, sudah ada pengganti tanah, namun untuk bangunan belum terealisasi karena belum ada kesepakatan. ‘’Tanah pengganti masjid berada di selatan rumah Joglo, Jl Honggowongso RT 2 RW 9 Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan. Luas lahan pengganti sekitar 883 meter persegi,’’ ujarnya.

Dia menambahkan, untuk lahan pengganti belum ada.

Hanya saja saat ini sebanyak sembilan ruangan kelas sementara sedang dibangun, dananya dari Jasamarga. Nantinya akan dibuatkan bangunan permanen di pinggir jalan. Saat gedung MI dan masjid baru belum terbangun, pihaknya akan tetap me-

manfaatkan bangunan yang ada.

Adapun Staf pengajar di SDN Ngaliyan 02, Eryka Dwi Handayani mengaku belum mendapatkan kabar mengenai informasi penggantian lahan dan gedung pengganti. ‘’Kalau yang terakhir saya dengar, nanti lahan yang baru berada di RT 7 Klampisan.

Tapi kepastiannya, kami belum tahu. Saat ini, kami masih menunggu kepastian dari Dinas Pendidikan,’’ ungkap Eryka.

Sementara itu Dirut PT Jasamarga Semarang Batang (JSB), Arie Irianto mengatakan, saat ini

pihaknya terus berkoordinasi dengan Panitia Pengadaan Tanah (P2T), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Badan Pertanahan Nasional (BPN). Hal ini agar pembebasan lahan yang tersisa bisa dilakukan akhir bulan ini. ‘’Mudah-mudahan pembebasan lahan tidak sampai proses konsinyasi. Ini akan merugikan bagi pemilik lahan, karena prosesnya sangat panjang. Sejauh ini, tim aprasial sudah sangat baik dalam penawaran nilai ganti rugi,’’ sambung Arie Irianto.■ SMNetwork-Ks

UMK...(Sambungan hlm 9)

Apalagi, sekarang pertamax sudah mengalami kenaikan.

Efeknya, apabila premium naik, maka akan menimbukan kenaikan harga-harga barang lainnya.

Seperti harga kebutuhan pokok, transportasi, sewa/kontrak rumah, dan kenaikan harga-harga lainnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Iwan Budi Setiawan mengatakan, pihaknya akan

mengakomodir usulan FKSPN Kota Semarang untuk nantinya disampaikan ke Wali Kota. Sesuai aturan, usulan tersebut akan disampaikan ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sebelum tanggal 21 November 2018.

Usulan tersebut akan disampaikan ke Gubernur Jawa Tengah sebelum tanggal 21 November 2018, tandasnya.■ SMNetwork-Ks

Penggemar......

minat tikus agar mau meng konsumsi pakan esktrak daun tembakau, pihaknya juga su dah mencampurnya dengan pur ayam, terasi dan ikan asin.

“Sejauh ini dari hasil pe nelitian dan ujicoba yang dilakukan, penggunaan pakan pemandul tikus dari ekstrak

daun tembakau, sudah sangat tepat. Kita berharap pene litian ini dapat dikembangkan lagi, sehingga dapat membantu masyarakat dalam mengatasi ha ma tikus. Khususnya di kalangan rumah tangga,” pung kas nya. ■ Rix-Ks

Sebelumnya, pihak Lapas menggelar pembukaan pembekalan dan fasilitasi uji sertifikasi jasa konstruksi tahap II. Sebanyak 125 warga binaan mengikuti pelatihan dengan melewati beberapa tahap seleksi.

Seleksi yang dimaksud terkait bidang konstruksi. Selain itu, warga binaan bersangkutan memiliki sisa masa pidana paling lama satu tahun termasuk yang sudah mendapatkan pembebasan ber-

syarat, cuti bersyarat dan cuti menjelang bebas.

■ Selesai “Warga binaan juga harus mempunyai kemauan untuk mengikuti pelatihan dengan baik serta sampai pelatihan selesai dengan kondisi sehat jasmani dan rohani,” kata Kalapas Dadi Mulyadi.

Menurutnya, pembekalan ini hasil tindak lanjut dari perjanjian kerja sama antara Kementerian

Hukum dan HAM dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Tujuan pembekalan agar para warga binaan mendapatkan sertifikat jasa konstruksi yang bisa mereka manfaatkan setelah keluar dari Lapas. Dadi juga menyebut, untuk menuju Lapas industri, dalam satu bulan terkakhir, pihaknya menyediakan 21 jenis usaha yang bekerja sama dengan dinas terkait dan swasta. ■ SMNetwork-Ks

diikuti dengan membantu melakukan pembongkaran sepuluh kios. ‘’Kekuatan dari pemotongan untuk satu pohon besar mencapai waktu hingga satu jam. Pemotongan menggunakan empat gergaji mesin. Prosesnya setelah pohon dipotong, kemudian dirajangi, dan diangkut.

Kegiatan dimulai dari pukul

08.00-16.00. Kalau satu hari sekitar sepuluh pohon, maka sepekan target dapat tercapai.

Pedagang onderdil di Karangtempel, Miran, mengatakan, dirinya akan pindah jika pembangunan kios di MAJT beserta fasilitasnya telah rampung secara keseluruhan.

Sementara ini, dia masih buka

kios walaupun tidak satu hari penuh seperti sebelumnya. ‘’Belum bisa pindah karena kios di MAJT belum jadi. Pindahnya nanti bersama-sama dengan pedagang lainnya. Dari paguyuban disampaikan akhir Oktober ini. Sementara ini barang-barang masih tetap ada di kios lama di Jalan Barito,’’ terang dia. ■ bgy-Ks

marang Jalan Gajahmada, BPR RUDO Indobank Semarang Cabang Ngaliyan, Koperasi Artha Sukses, BPR Syariah Suriah, Bank Antar Daerah, Koperasi Sanjaya Artha Elok.

Dari hasil klarifikasi dengan bank rekanan, mereka mengaku

sudah menyerahkan uang pembayaran premi asuransi secara tunai kepada terdakwa. Berdasarkan hasil audit pada 22 Oktober 2015 jumlah kerugian PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Rp 742.460.395.

“Saat diaudit ulang pada15

Januari 2018 kerugian menjadi Rp 523.057.431. Diduga uang premi asuransi dari para rekanan PT Asuransi Jiwa Sinarmas itu telah digunakan untuk keperluan pribadi oleh terdakwa,” kata Achmad Riyadi dalam dakwaannya. ■ rdi-Ks

Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)

Setetes Darah untuk Pertiwi MANGKANG- Sebagai bentuk syukur telah menunjukan eksistensinya selama 19 tahun. Alfamart kembali menggelar kegiatan sosial dengan tema Sehati “Setetes Darah untuk Pertiwi”. Dalam kegiatan ini, pihaknya bekerjasama dengan PMI melakukan kegiatan Donor Darah yang di ikuti puluhan karyawan yang dilaksanakan di Kantor Cabang Alfamart Semarang, Kamis, (18/10).

Kegiatan donor darah ini merupakan rangkaian kegiatan “Semarak Ulang Tahunt” serta mendukung program Pemerintah Daerah, dengan menyelenggarakan kegiatan sosial yang dapat bermanfaat langsung bagi masyarakat.

“Melalui proses donor darah ini diharapkan memiliki manfaat yang baik untuk orang lain yang membutuhkannya serta bertujuan untuk membantu meningkatkan ketersediaan darah di PMI, juga mendorong gaya hidup sehat,” ujar Deputy Branch Manager Alfamart, Supriyanto kepada Wawasan.

Adapun, para peserta donor darah merupakan karyawan dan masyarakat umum syarat melakukan pendaftaran untuk melengkapi data pendonor.

Kemudian dilakukan pertanyaan wawancara tentang riwayat kesehatan dan pemeriksaan fisik apakah peserta donor darah memenuhi persyaratan untuk melakukan donor darah, dan setelah dinyatakan sehat oleh dokter selanjutnya dilakukan pengambilan darah.

■ Keuntungan Ia menjelaskan, mngikuti donor darah dapat memberikan keuntungan bagi kesehatan tubuh, tentunya dapat membantu sesama yang membutuhkan darah. kegiatan ini diharapkan dapat berjalan dengan baik selain itu dapat memberikan manfaat kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Selain kegiatan donor darah pada hari ini kami juga menyelenggarakan Lomba cosplay, cerdas cermat dan cooking with leader,” ungkapnya. ■ M13-Ks

akibat kenaikan upah minimum yang rendah.

Padahal secara bersamaan, di tengah melemahnya rupiah terhadap dollar dan meningkatnya harga minyak dunia. Kondisi itu berpotensi mengakibatkan harga-harga barang kebutuhan dan BBM jenis premium akan naik.

Pakan... (Sambungan hlm 9) tikus betina yang kita uji coba, sama sekali tidak menghasilkan anak. Ini menjadi bukti awal bahwa hal tersebut terbukti,” lanjutnya.

■ Tembakau Selain itu, untuk menarik

Warga...(Sambungan hlm 9) sekaligus salah satu wujud implementasi pengabdian mahasiswa. Semoga berkelanjutan kare na masih banyak warga binaan yang membutuhkan terapi ini,” kata dia disela-sela kegiatan yang diselenggarakan di ruang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) Lapas tersebut, Jalan Raya Semarang-Boja KM 4, Ngaliyan, Semarang, kemarin.

Pembuatan ...(Sambungan hlm 9) depan kios sepeda onthel.

Awalnya, pemotongan pohon angsana itu dimulai dari bawah jembatan Citarum, maupun sebelah selatan dari pertigaan Jalan Halmahera Raya.

“Kegiatan pembongkaran yang nyaris dilakukan setiap hari itu juga

Marketing ...(Sambungan hlm 9)

DONOR DARAH: Para karyawan dan masyarakat umum antusias mengikuti donoh darah, Kamis (18/10). ■ Foto: Shodiqin-Ks

veran asuransi jiwa, uang pembayaran premi asuransi dari bank rekanan yang diambil Wiwid tidak diserahkan ke perusahaannya. Beberapa premi itu dari BPR RUDO Indobank Se-

PEMBANGUNAN : Manajer Proyek pembangunan SDN Tambak Aji 03 Ngaliyan, Krishna ST (kanan) mengawasi pembangunan gedung pengganti SDN Tambak Aji 03 Ngaliyan di Jalan Bringin raya RT 1 RW 9 Kelurahan Ngaliyan,Jumat (19/10). ■ Foto:SMNetwork-Ks

(Sambungan hlm 9) wisata lainnya yang tersebar di Kota Semarang.

“Saya jadi tahu kalau agama non Konghucu tetap melakukan ritual di klenteng sebagai tanda keturunan Tionghoa. Ada patung Dewi Kwan Im, yang setiap akhir pekan, klenteng selalu ramai dikunjungi wisatawan,” ucap Yunizar.

Dikatakan, pada saat mengikuti acara peninjauan forum discussion Kota Lama, Pecinan, dan masjid Pekojan, dinilai sangat menarik.

Peninggalan bersejarah itu, merupakan bangunan cagar budaya. ■ bgy-Ks

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

11

n Operasi Cipta Kondisi

Tujuh Pengguna Narkoba Direhabilitasi

DOKTER BARU – Sebanyak 19 dokter baru lulusan FK Unimus saat foto bersama sebelum mengikuti sumpah profesi dokter ke-XVII , kemarin.n Foto: Arixc Ardana-Ks

BARUSARI - Penyidik Satuan Reserse Narkotika dan Obat Berbahaya pengirim tujuh orang pengguna narkoba ke Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jateng untuk menjalani rehabilitasi terkait ketergantungan narkoba.

Tujuh orang yang tiga di antanya wanita sebelumnya diamankan petugas Satresnarkoba Polrestabes Semarang lantaran hasil tes urine mereka dinyatakan positif narkoba, saat menggelar Operasi Cipta Kondisi dengan sasaran peredaran narkoba, di sejumlah rumah kos mewah di wilayah hukum Polrestabes Semarang.

“Dari Senin ( 15/10) hingga Jumat (19/10) ada tujuh penghuni kos yang hasil tes urine mereka positif narkoba. Untuk penanganan lebih lanjut tujuh pengguna itu kami serangkan ke BNNP Jateng untuk menjalani rehab di sana,” ungkap Kasat Reserse Narkotika dan Obat Berbahaya Polretabes Semarang AKBP Sidiq Hanafi, saat berada di Mapolrestabes Semarang, Jumat (19/10).

Terkait Operasi Cipta Kondisi untuk menekan peredaran narkoba tersebut, lanjut dia, akan dilakukan hingga Minggu (21/10).

“Kegiatan ini kami gelar hingga Minggu ini.

Kos-kosan dan tempat hiburan malam tetap akan menjadi sasaran kami,” ujarnya.

Disinggung apakah masih melakukan pengembangan terkait dari mana asal muasal barang terlarang yang dikonsumsi tujuh penghuni kos, Hanafi membeberkan, pengembangan untuk mengarah ke sana tetap dilakukan. n Pemeriksaan

“Tetap kami lakukan pengembangan,” jelasnya. Yang jelas, lanjut dia, dari hasil pemeriksaan sebelumnya, tujuh orang tersebut mengaku kalau barang itu dibeli dan kemudian mereka konsumsi sendiri.

“Semuanya pengguna. Mereka menggunakan itu ada yang di kamar kos, tempat hiburan malam dan ada juga yang mengaku kalau menggunakan barang terlarang tersebut diluar kota,” ungkapnya. Terkait jenis barang apa saja yang digunakan mereka, Hanafi membeberkan, sabu-sabu dan ekstasi yang mereka konsumsi.

“Sabu-sabu dan ekstasi yang mereka konsumsi,” ujarnya. Hanafi menambahkan, tujuh orang tersebut sebelumnya diamankan dari lokasi berbeda di wilayah hukum Polrestabes Semarang. Satu orang diamankan di kos mewah, Jalan Wondori, Semarang Selatan pada Selasa (16/10) siang. Lalu, dua orang di wilayah Polsek Pedurungan, satu orang di wilayah Polsek Semarang Utara dan tiga lainya di wilayah Polsek Gayamsari pada Kamis (18/10). n SMNetwork-Ks

Dokter Baru Diminta Bekerja Profesional KEDUNGMUNDU – Hasil Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) 2017, menempatkan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) pada peringkat ke-7 Ujian Kompetensi Objective Structured Clinical Examination (OSCE).

Peringkat tersebut diraih dari 72 institusi FK se-Indonesia, dengan rata-rata nilai ujian kompetensi diatas rata-rata nasional.

Hal tersebut disampaikan Dekan FK Unimu Prof Dr dr H Rifki Muslim SpB SpU(K), saat memberikan motivasi kepada 19 dokter baru lulusan program pendidikan profesi dokter FK Unimus di kampus Kedungmundu Semarang, Jumat (19/10).

“Capaian ini tidak mudah, diraih dengan penuh perjuangan, semangat, kerja keras dan komitmen dari seluruh civitas akademika. Untuk itu, hasil ini harus dipertahankan dan ditingkatkan lagi,” terangnya.

Diterangkan, ke -19 dokter baru tersebut direncanakan akan mengikuti sumpah profesi dokter, yang digelar pada Sabtu (20/10) di Hotel Pandanaran Semarang.

“Saya berharap, setelah diambil sumpah, para dokter baru lulusan FK Unimus akan mendarmabaktikan dirinya kepada bangsa, negara, masyarakat dan keluarga, sebagai dokter yang Islami. Perlu diingat, bahwa sumpah dokter sebagai salah satu upaya agar dokter melakukan pekerjaan secara profesional , serta masyarakat terlindungi,” terangnya.

Lebih jauh dirinya menuturkan , tuntutan masyarakat terhadap profesi dokter semakin meningkat. Seorang dokter tidak hanya dipandang dari segi ilmunya, tetapi juga dipandang dari kepribadian profesi bahwa dokter yang berwibawa, berakhlak terpuji, ramah, humanis dan berdedikasi tinggi.

“Lulusan dokter baru ini, di-

harapkan dapat membawa nama baik almamater FK Unimus” ungkap Prof. Rifki.

telah diucapkan harus diinternalisasikan dalam diri dan menjadi awal dari perjuangan baru yang lebih berat yaitu mengamalkan ilmu dan nilai-nilai ajaran Islam, berpikir sebagai intektual muslim yg bermoral,” tandasnya.

Dijelaskan, FK Unimus kini telah menempati gedung baru di kampus terpadu Kedungmundu.

Diharapkan hal tersebut, juga akan semakin meningkatkan mutu dalam mencetak dokter keluarga yang unggul dan Islami.

Sementara, dalam pengambilan sumpah profesi dokter, direncanakan akan dihadiri oleh Direktur RS Pendidikan RSUD Dr Adhyatma Semarang, Direktur RS jejaring, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Semarang serta Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah. Dengan dilantiknya 19 dokter baru, maka sejak berdiri pada tahun 2008 FK Unimus telah meluluskan 218 dokter.n Rix-Ks

n Perjuangan

Hal senda juga disampaikan Rektor Unimus Prof Dr Masrukhi MPd, bahwa dalam ini menjadi awal perjuangan dokter baru, dalam mengamalkan ilmu dan mengabdikan diri di lingkungan masyarakat. Sekaligus sebagai intelektual muslim yang mampu mencerdaskan umat, dan berakhlak mulia.

“Lulusan FK Unimus memiliki kompetensi plus . Selain kompetensi sebagai dokter, yakni mampu bersaing di global juga sebagai benteng dakwah Islami di masyarakat. Gelar dokter ini merupakan hasil perjuangan yang tidak mengenal putus asa, dilandasi dengan sikap kesabaran, penuh semangat dan keuletan, dalam menjalani kehidupan akademik, menempa intelektualitas dan skill. Sumpah dokter yang

Warga Semarang Bantu Korban Palu Rp 2,75 Miliar

MENYERAKAN: Walikota Hendrar Prihadi menyerahkan langsung bantuan hasil saweran dari warga Kota Semarang kepada korban gempa Palu, kemarin.n Foto: Nurul Wakhid-Ks

BALAIKOTA- Kamis (18/10), Wali Kota Semarang tiba di Palu untuk bergabung bersama puluhan relawan bencana gempa dan tsunami Sulawesi Tengah yang sudah hampir 2 minggu lamanya membantu penanganan korban bencana di Palu, Donggala, dan Sigi.

Di sana Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi tersebut bersama para relawan asal Kota Semarang langsung berkeliling ke sejumlah tempat pengungsian. Tak hanya melakukan pengecekan, dirinya juga terlihat berdialog dengan para relawan di beberapa posko bencana untuk memberikan apresiasi dan motivasi atas kepedulian yang diberikan.

Hendi mengungkapkan kedatangannya kali itu secara khusus untuk bergabung bersama para relawan adalah bagian dari komitmennya untuk ikut terlibat aktif dalam pemuli-

han pasca bencana yang terjadi.

“Hari ini kami merasakan betul bahwa sedulur-sedulur di sini untuk makan saja susah, sehingga sangat butuh perhatian kita. Kami lihat juga masih cukup banyak puing-puing berserakan dampak dari gempa yang terjadi, sehingga semangatnya adalah bergerak bersama untuk dapat mengembalikan sedulur-sedulur di sini ke kehidupan normal,” tegasnya.

Tidak datang dengan tangan kosong, Hendi datang ke Palu dengan membawa dana bantuan sejumlah Rp 2,75 Miliar, hasil partisipasi dari seluruh masyarakat Kota Semarang.

Urunan “Kami langsung serahkan dana sebesar Rp2,75 miliar yang merupakan hasil dari urunan masyarakat di Kota Semarang. Tidak besar memang, tapi harapannya bisa meringankan beban sedulur-sedulur di sini. Dana terse-

but kami salurkan untuk penanganan bencana sebesar 1,75 Miliarr kepada Pemerintah Kota Palu yang diterima mas Pasha sebagai Waki Wali Kota, lalu Rp 500 juta melaui BPBD Sigi, dan Rp 500 juta juga untuk Donggala melalui Pak Gosal selaku Assisten 2,” jelas Hendi.

Di sisi lain Koko’, salah satu relawan bencana asal Kota Semarang mengaku senang dan bersyukur atas kedatangan Walikota Hendi ke Palu untuk bergabung dengan para relawan.

“Dengan kebijakan pemimpin kami di daerah untuk mendukung para relawan dalam penanganan bencana adalah sangat besar, kami sangat berterima kasih sekali. Apalagi kedatangan mas Hendi hari ini menjadi dukungan moral yang sangat besar untuk kami para relawan”, ungkap Koko.n Hid-Ks

KEDU - BANYUMAS

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

Pembangunan Bendungan Pasuruhan Direalisasi Usai Pilpres 2019 KOTA MUNGKID- Bendungan Pasuruhan berlokasi di perbatasan tiga kecamatan, yakni Kecamatan Mertoyudan, Borobudur dan Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang, direalisasikan usai Pemilihan Umum Legislatif dan Presiden 2019. Kepastian itu, setelah rapat koordinasi antara Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) dengan Pemkab Magelang.

“Rencana pembangunan bendungan Mertoyudan bagus, namun kami minta sosialisasi pembangunan bendungan ke masyarakat terdampak menggunakan pendekatan yang jawani dan humanis,” kata Penjabat Sekda Kabupaten Magelang, Drs Endra E Wacana di Magelang, Jumat (19/10).

Pertemuan antara BBWSSO, Konsultan, anggota Komisi V DPR RI dan Pemkab Magelang yang berlangsung di ruang Wakil Bupati Magelang, Senin (18/10), dilakukan untuk mem-

perjelas rencana pembangunan pendungan di alur Kali Progo dan Kali Gending. Sebab informasi terkait rencana pembangunan bendungan yang menggunakan dana APBN tersebut, dinilai masih membingungkan masyarakat.

Menurut Endra Wacana, pertemuan yang juga dihadiri anggota DPR RI Komisi V, Ir Sudjadi ini, bertujuan untuk menyamakan persepsi antara peserta yang hadir, baik dari Pemkab Magelang maupun BBWSSO, konsultan maupun pihak pelaksanan.

“Yang sangat penting, saat sosialisasi ke masyarakat, mengutamakan pendekatan yang jawani sesuai adat jawa.

Dengan begitu, masyarakat akan lebih mudah menerima penjelasan, sehingga tidak terjadi miskomunikasi, agar kondosifitas daerah tetap terjaga,” pintanya.

Anggota Komisi V DPR RI, Ir Sudjadi mengatakan, karena

Naik Pangkat, 365 PNS Diminta Tingkatkan Kinerja PURBALINGGA- Sebanyak 365 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga menerima Surat Keputusan (SK) Kenaikan Pangkat (KP) terhitung mulai tanggal 1 Oktober 2018. SK KP tersebut diserahkan secara simbolis oleh Plt. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) pada apel pagi di halaman pendopo Dipokusumo Purbalingga, Rabu (17/10).

“Pemberian SK KP ini merupakan bentuk penghargaan dan penghormatan terhadap kinerja dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab yang diberikan selama ini, konsekuensi logis atas pemberian kenaikan pangkat adalah harus dapat menunjukkan peningkatan kinerja sesuai bidang tugasnya masing-masing, atas nama pribadi dan pemerintah daerah, saya mengucapkan selamat kepada para PNS yang pada hari ini menerima SK KP,” kata Tiwi.

Tiwi berharap, pemberian SK KP kiranya dapat meningkatkan kesejahteraan para PNS, karena pangkat adalah kedudukan yang menunjukkan tingkat seorang pegawai berdasarkan jabatannya dalam rangkaian susunan kepegawaian dan digunakan sebagai dasar penggajian. Sebagai pelayan masyarakat, Plt. Bupati Tiwi berpesan seluruh ASN untuk jaga dan bangun citra positif dan berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Terinci, SK KP sejumlah 365 orang periode 01 Oktober 2018 yang diserahkan adalah untuk gol.

IVsebanyak 23 orang PNS, gol. III sebanyak 166 PNS, gol. II sebanyak 141 orang PNS, dan golongan I sebanyak 35 orang PNS.■ ST-Tj

ANTRE : Pegawai Negeri Sipil (PNS) antre mengambil Surat Keputusan Kenaikan pangkat di Pendapa Dipokusumo. Sebanyak 365 PNS Pemkab Purbalingga menerima SK kenaikan pangkat.■ Foto : Joko Santoso

tahun ini adalah tahun politik, maka pelaksanaan pembangunan bendungan akan dilaksanakan setelah Pilleg dan Pilpres 2019. Meski belum dilaksanakan, namun pihaknya sangat yakin jika pemerintah daerah akan mendukung.

“Pemerintah daerah pasti akan mendukung proyek ini, karena keberadaan bendengan akan bermanfaat bagi masyarakat, baik untuk menjada ketersediaan baku, untuk pertanian maupun manfaat lain, karena bendungan lebih banyak dampak positifnya,” katanya.

■ Belum Penuhi Syarat Kepala Bidang Pelaksanaan BBWSSO, Modesta mengatakan, proyek bendungan ini, sudah masuk rencana strategis peraturan presiden nomor 2 tahun 2015, tentang RPJMN 2015-2019. Kegiatan strategis jangka menengah nasional Provinsi Jawa Tengah, per-

cepatan pembangunan infrastruktur bidang sumber daya air.

“Namun untuk saat ini, belum memenuhi syarat administrasi AMDAL, karena belum mendapatkan surat kesesuaian RTRW, meski sudah dalam proses. Pembangunan bendungan ini, tujuan untuk

menyuplai 1.100 liter/detik air baku diwilayah Kota Yogyakarta, dan 500 liter/detik untuk masyarakat di Borobudur, Mungkid dan Muntilan,” ujarnya.

Selain itu, juga untuk menyediakan air irigasi sekitar 800 hektar lahan pertanian, serta untuk cadangan air saat

musim kemarau dan untuk mempertahankan debit air tanah (sumur) di sekitar bendungan.

Rencana pembangunan bendungan, sudah dimulai sejak tahun 2012 lalu, dengan melakukan studi kelayakan, pra desain bendungan pasuruhan dan jaringan pemanfaatannya oleh PT Metana.

Dilanjut tahun 2013, dengan desain bendungan pasuruhan.

Kemudian, detail desain penyediaan air baku WS POS dan WS Serbog tahun 2015 oleh PT Bhawana.

“Pada tahun 2016, dilakukan pemantapan geologi bendungan pasuruhan oleh PT Metana, dilanjut analisa gempa dinamis dan model tes bendungan pasuruhan pada tahun 2017, juga oleh PT Metana.

Untuk tahun ini, sudah masuk tahapan Amdal dan larap bendungan oleh PT Abad Dua Satu sebagai konsultan teknik,” tandasnya.■ ali-Tj

BENDUNGAN : Pertemuan antara BBWSSO, Konsultan, anggota Komisi V DPR RI dan Pemkab Magelang yang berlangsung di ruang Wakil Bupati Magelang.■ Foto : ali subchi

■ Ada Bentuk Batu Serupa Buatan Manusia

Situs Pajangan Perlu Diteliti Lebih Jauh

PURWOREJO- Sebagian perangkat desa dan warga Dusun Makem Dowo, Desa Sidomulyo, Kecamatan/Kabupaten Purworejo meyakini situs Bukit Pajangan tidak sekedar terbentuk dari fenomena geologi tetapi juga ada dugaan peninggalan arkeologi.

Setelah terjadi longsor pada 2016 silam, di tebing Bukit Pajangan terlihat adanya batu-batu memanjang yang tersusun seperti batu berundak sehingga muncul dugaan seolah seperti bangunan candi. Meski ada hasil penelitian yang menyampaikan bahwa hal itu merupakan fenomena geologi dan susunan batu tersebut bukanlah candi, namun sebagian perangkat dan masyarakat meyakini adanya dugaan unsur arkeologi atau campur tangan manusia di kawasan situs tersebut.

Karena ada batu yang berbentuk seperti kursi, leyeh batu, dan berbentuk alu (alat penumbuk) tiga buah. Ditemukan di lokasi bukit setelah longsor. Jadi ada bentuk-bentuk seperti buatan manusia, ungkap Sekretaris Desa

Sidomulyo, Widodo, Kamis (18/10), yang dibenarkan beberapa orang lainnya.

Salah satu warga, Tugiman (50), mengungkapkan meski tidak bisa memastikan, namun sebagian warga menduga ada peninggalan arkeologi. Dari segi nama tempat, bukit itu sejak dulu disebut sebagai Pajangan yang memiliki arti untuk dilihat. ‘’Dulu almarhum Mbah Ranu, yang punya kelebihan (kemampuan spiritual), pernah menyampaikan ke saya kalau Pajangan ini besok ada candinya. Padahal waktu itu sebelum longsor, dan warga belum menyangka seperti sekarang,’’ ungkapnya.

■ Belum Tahu Saat dikonfirmasi, Kepala Desa Sidomulyo, Setyono Hadi,

BUKIT PAJANGAN : Suasana Bukit Pajangan di Dusun Makem Dowo, Desa Sidomulyo, Kecamatan/Kabupaten Purworejo, Kamis (19/10).■ Foto : Panuju Triangga/SMN mengungkapkan sejauh ini pihaknya belum menerima kesimpulan pasti hasil penelitian atau kajian mengenai situs Bukit Pajangan. Pihaknya juga mengaku belum mendengar tindak lanjut lebih jauh dari pemerintah terkait. ‘’Kok kami pun belum mendengar tindak lanjut dari pemerintah yang terkait. Mudah-

mudahan dari pemerintah memperhatikan,’’ katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Purworejo, Agung Wibowo mengatakan, dimungkinkan situs Bukit Pajangan tersebut murni faktor geologis. ‘’Coba saya carikan info (informasi dulu),’’ katanya.■ SMN/H87

Tapal Batas Wilayah Perlu Segera Dituntaskan MUNGKID- Persoalan tata ruang dan wilayah Kabupaten Magelang hingga kini belum jelas karena pembahasan Perda RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) belum tuntas. Salah satu kendalanya adalah ketidakjelasan tapal batas wilayah antara Kabupaten dengan Kota Magelang.

Hambatan lain, terkait dengan terbitnya Perpres Nomor 58 Tahun 2016 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Candi Borobudur, disusul Perpres Nomor 76 Tahun 2016 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi.

“Namun seiring terbitnya Per-

men ATR/BPN Nomor 1 Tahun 2018 tentang pedoman penyusunan tata ruang wilayah provinsi, kabupaten/kota, Pemda perlu segera menyusun ulang dan menyiapkan draft perubahan Raperda RTRW,” kata Sinar Sugiarto, dari Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Magelang, Jumat (19/10) kemarin.

Dia mengemukakan alasannya.

Apabila persoalan ini tidak selesai, maka akan berefek pada kelanjutan pembangunan di Kabupaten Magelang. Untuk itu, pemda hendaknya segera menyelesaikan permasalahan ini.

Pada sisi lain, Sinar juga meny-

oroti persoalan mengenai penanganan sampah yang sejauh ini belum mencerminkan tata kelola yang baik. Salah satu contoh, masih adanya tumpukan sampah yang menggunung di sejumlah pasar.

“Kapan akan dibangun tempat pembuangan sampah regional.

Bahkan pemda sudah melakukan studi komparasi tentang persampahan di beberapa negara. Apa bukti aplikasi yang ada di Kabupaten Magelang?” tanya Sinar.

Masalah kualitas pelayanan di RSU Muntilan pun tak luput dari sorotannya. Setelah berubah menjadi Badan Layanan Usaha Daerah

(BULD), mestinya ada peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan berpegang pada standard pelayanan minimal. “Kenyataannya pelayanan di RSU masih terkesan belum optimal, atau embah cinde emban siladan. Perlu dikupas tuntas semua yang menjadi penyebabnya, dan hendaknya menjadi perhatian pemda,” tandasnya.

Kegiatan pembangunan di Kabupaten Magelang belum berhasil secara maksimal. Mengenai hal ini, Pemda selalu beralasan karena kurangnya anggaran dan minimnya sumber daya manusia (SDM).■ TB-Tj

Komplotan Curanmor Dibekuk, 15 Motor Diamankan PURBALINGGA- Jajaran Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Purbalingga berhasil membekuk komplotan pencurian sepeda motor (curanmor) di Kabupaten Purbalingga.

Polisi berhasil menangkap lima orang tersangka dalam kasus ini.

Kelima tersangka tersebut adalah Sukimin (45) warga Desa Langgar RT 12RW 2 Kecamatan Kejobong, Waluyo (36) warga Desa Kebondalem Rt 1/RW 7, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo, Paryatun (30) dan Mungkin Choiron (35) keuanya warga Desa Lamuk RT 2/RW 1 Kecamatan Kalikajar, Kabupaten Wonosobo, serta Haryo Sunoto (47) warga Desa Pangempon RT 14/RW 7, Kecamatan Kejobong. Mereka ditangkap atas perbuatannya mencuri 15 sepeda motor di lokasi berbeda.

Kapolres Purbalingga AKBP Nugroho Agus Setiyawan mengatakan, awal mula terungkapnya kasus tersebut ketika Polisi menangkap salah satu tersangka, yakni Sukimin. Dia disangka mencuri sepeda motor milik Wakir (46), warga

Dusun Totogan, Desa Kejobong.

Dari pengakuan tersangka, dia ternyata mencuri sepeda motor di berbagai wilayah di Kabupaten Purbalingga, bersama keempat tersangka lainnya.

Tiga lokasi pencurian diantaranya ada di Kecamatan Kejobong. Yakni sepeda motor milik Wakir, Sugiyo (35) warga Desa Krenceng, Kecamatan Kejobong dan Radi (52), warga Desa Pandansari, Kecamatan Kejobong. “Dari tangan kelima tersangka didapat 15 barang bukti sepeda motor, yang kondisinya banyak yang tak utuh lagi,” kata Kapolres.

Dia menambahkan, kelima tersangka dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman penjara tujuh tahun.

■ Pencurian Kabel Selain itu, Polisi juga berhasil membekuk spesialis kabel fiber optic. Pelaku beraksi di Jalan Mayjen Sungkono Kalimanah Purbalingga pada malam hari. Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan tang pemotong kabel, sebuah mobil dan kabel optic curian. Pihak PT

Telkom, mengalami kerugian kabel yang hilang sepanjang 300 meter.

Pelaku yang ditangkap yakni Maryono (55) warga Pulogadung, Jakarta Timur.

Modus yang dilakukan sebelum mencuri, pelaku berkeliling mengamati kabel fiber optic di lokasi jalan yang sepi.

“Ketika jalanan sepi, pelaku naik ke tiang kabel dan memotong kabel itu menggunakan dua buah gunting potong besi,” katanya.

Dia menjelaskan, kronologis pengungkapan kasus ketika polisi mendapat informasi jika ada pelaku pencurian kabel fiber optic menggunakan mobil Daihatzu Xenia warna putih. Dari informasi itu, petugas melakukan patroli dan operasi stasioner di lokasi yang dicurigai.

Barang bukti yang diamankan yakni mobil Daihatzu Xenia B 1924 FOE, dua karung berisi rambut tembaga masing-masing 25 kilogram dan 50 kilogram, satu gulung lilitan kabel besi sepanjang 70 centimeter, satu gulung lilitan kabel berisi tembaga 70 cm dan tiga buah tang pemotong kabel.■ ST-Tj

TUNJUKKAN BARANG BUKTI : Kasat Reskrim Polres Purbalingga AKP Poniman menunjukkan barang bukti dari komplotan curanmor yang berhasil dibekuk.■ Foto : Joko Santoso-Tj

Sabtu Pon, 20 September 2018

13

PANTURA TIMUR

■ Awalnya Dikira Korban Tabrak Lari

Korban Pembunuhan Tergeletak di Jalan PATI - Sejumlah warga Kecamatan Gabus mendadak geger lantaran ada sesosok mayat bersimbah darah yang tergeletak di Jalan raya Gabus - Tlogoayu tepatnya di depan SMPN 1 Gabus Jumat (19/10) dini hari kemarin.

Dari informasi yang dihimpun, awalnya korban dianggap sebagai korban tabrak lari. Kali pertama kejadian itu diketahui oleh Muhammad dan Ananta, yang datang ke Polsek Gabus untuk melaporkan adanya korban tabrak lari yang tergeletak di jalan.

Mendapatkan laporan, petugas bergerak mendatangi lokasi keja dian untuk melakukan pemerik saan. Namun saat diperiksa rupanya petugas mendapati kecurigaan bahwa mayat tersebut bukan merupakan korban kecelakaan lalu lintas.

Tim medis dari puskesmas Gabus juga didatangkan untuk melakukan pemeriksaan luar.

Sedangkan unit reskrim segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk

mengungkap penyebab pasti kematian pria tersebut.

Saat diperiksa, korban rupanya diketahui bernama Sugiarto, alias Dul Senen, warga Desa Brati, Kecamatan Kayen.

Di dekat jenazah petugas juga mendapatkan sepeda motor Vario 125, dompet, dan bambu dengan panjang 50 sentimeter dengan ujung yang meruncing.

Dari mayat korban juga terlihat cukup banyak darah yang mengalir.

■ Otopsi Dari kecurigaan itu, petugas kemudian membawa jenazah korban untuk dilakukan otopsi.

Kapolres Pati AKBP Uri Nartanti melalui Kasatreskrim AKP Yusi Andi Sukmana mengamini jika dari hasil pemeriksaan

Data Pemilih Disisir REMBANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rembang terus melakukan penyisiran terhadap data pemilih untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Mulai Rabu lalu, KPU menggelar uji publik Gerakan Melindungi Hak Pilih (GMHP) secara serentak di Kabupaten Rembang untuk menemukan pemilih yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS).

Sebelumnya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Rembang menemukan 618 pemilih pada Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan (DPTHP) Pemilu 2019 di Kabupaten Rembang yang tidak memenuhi syarat (TMS). 618 pemilih yang tidak memenuhi syarat itu yaitu 365 pemilih yang sudah meninggal dunia, 207 pemilih pindah domisili, 29 pemilih berpotensi ganda, 15 pemilih tidak dikenal, seorang anggota TNI, dan seorang dibawah umur. Selain itu, Bawaslu Rembang juga menemukan 182 pemilih yang sudah memenuhi syarat tapi belum terdaftar dalam DPTHP. Komisioner KPU Kabupaten Rembang, Nurul Muasiroh mengatakan sejak uji publik GMHP dibuka Rabu (17/10) kemarin sudah ada beberapa laporan atau tanggapan masuk ke Posko GMHP. ‘’Posko GMPH di buka di semua tingkatan. Baik dari Kabupaten, kecamatan dan desa Sejauh ini di desa-desa sudah ada yang memberikan laporan menyangkut pemilih yang TMS dan baru,’‘ kata dia.

Serentak Dia mengatakan pelaporan data itu merupakan bagian dari uji publik GMPH yang sudah dilakukan serentak di 294 desa dan kelurahan se Kabupaten Rembang. Di tiap-tiap kantor desa saat ini sudah dipasang DPTHP sejak awal Oktober 2018.GMHP memberi ruang kepada masyarakat untuk mengecek informasi daftar pemilih di wilayahnya masing-masing. ‘’Apakah namanya sudah tercantum dalam DPHTP atau belum itu bisa dicek di GMHP. Kami harap warga bisa berpartisipasi aktif di GMPH ini,’‘ jelas dia.

Dia mengatakan uji publik akan berlangsung hingga 28 Oktober 2018 mendatang di tingkat desa dan kelurahan. ‘’Akan ada perbaikan kalau memang ada kesalahan di DPHTP. Kami memberi ruang kepada masyarakat hingga 28 Oktober mendatang,’‘ kata dia.

Secara terpisah anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Pamotan, Fathur Rohman mengaku memang banyak warga yang datang untuk melakukan pelaporan. Namun sebagian besar, kata dia, memilih untuk melakukan perubahan biodata. ‘’Ada juga yang sudah meninggal ataupun pindah domisili,’‘ jelas dia.

Dia menambahkan untuk pemilih baru, Panitia Pemungutan Suara (PPS) masih terus melakukan proses penyisiran. ‘’Tanggal 29 Oktober sampai 3 November nanti baru akan dilakukan penyusunan oleh PPS,’‘ tandas dia.

■ SMN/H19-SR

diketemukan adanya sejumlah tanda bekas luka. ‘’Kami mendapati sejumlah luka di tubuh dan di punggung,’‘ terangnya.

Dari temuan itu, petugas pun bergerak cepat melakukan penyelidikan. Hanya beberapa jam dari diketemukannya mayat tersebut, petugas berhasil mengamankan seorang pria yang diduga pelaku dalam kejadian tersebut. Tim resmob berhasil membekuk seorang pria bernama Dwi Sulistyo warga Desa Gabus, Kecamatan Gabus saat berada di rumah salah seorang warga di Desa Baturejo, Kecamatan Sukolilo.

Tak hanya itu, petugas juga bergerak untuk mencari barang bukti lainnya. Hasilnya petugas mendapatkan satu buah senjata tajam sejenis parang dengan panjang sekitar 45 sentimeter.

Senjata itu diduga digunakan untuk pembacokan.

Dari dugaan sementara motif pembunuhan tersebut lantaran perihal asmara. Namun ada juga yang menyebut pelaku tidak terima lantaran istri dan

USAI DI OTOPSI : Jenazah warga Desa Brati, Kecamatan Kayen yang menjadi korban pembunuhan diantarkan ke rumah duka usai di otopsi. ■ SMN/Beni Dewa-SR keluarganya disebut akan dibacok dan dibantai oleh korban. Hingga saat ini diduga masih ada seorang lagi yang masih menjadi daftar pencarian orang (DPO).

menyebut tidak menyangka kejadian tersebut bakal terjadi. ‘’Setahu saya korban orangnya ceria dan ramah. Sehingga sepertinya tidak punya musuh,’‘ ujarnya. ■ SMN/dwa-SR

■ Untuk Masjid Kadilangu dan Makam Sunan Kalijaga

Raja Azhar Genapi Sumbangan jadi Rp 2 Miliar DEMAK - Raja Azhar bin Wahab memenuhi janjinya menggenapi sumbangan pembangunan Masjid Kadilangu dan Makam Sunan Kalijaga. Diwakili salah seorang puteranya, Yang Mulia Megah Seri Raja Muhammad Amin Ibni Yang Mulia Datu Tuan Raja Azhar, uang tunai total sejumlah Rp 1,8 miliar diserahkan kepada Panembahan Kadilangu Raden Rahmad mewakili Keluarga Besar Sunan Kalijaga, serta pengurus Masjid Kadilangu.

“Saya mewakili ayahanda Yang Mulia Datuk Raja Azhar, menyerahkan sisa bantuan untuk Masjid Kadilangu dan Makam Sunan Kalijaga yang dulu dijanjikan masing-masing sebesar Rp 1 miliar. Uang sudah diserahkan kepada Mbah Rahmad dan panitia masjid. Mau digunakan apa saja diserahkan.

Kami tidak ada niatan ikut campur,” jelasnya, dalam logat Melayu, Kamis (18/10) petang.

Sedangkan terkait pengawasan, menurut Raja Amin, pihaknya akan mengirim seseorang untuk memantau di Demak. Hasil pengawasan itu lah nantinya disampaikan kepada Raja Azhar bin Wahab sebagai bagian dari pertanggungjawaban.

Disebutkan pula, pemberian sumbangan tidak ada maksud lain

kecuali untuk memperkuat kebajikan dan silaturahim dengan keluarga besar Raja Azhar bin Wahab di Indonesia. Sebab Raja Sakti (Azhar bin Wahab) dan leluhur Sunan Kalijaga berdasar silsilah masih keluarga besar.

“Yang Mulia Datu Tuan Raja Azhar akan terus berbuat kebajikan di Indonesia, sekaligus mencari jejak kekerabatan keluarga kami dengan keturunan Sunan Kalijaga,” imbuhnya.

Wahab, Raden Rahmad menyebut dirinya hanya sebagai penanggungjawab. Sedangkan pelaksanaannya diserahkan kepada ahlinya, yang tentu saja disertai pertanggungjawaban secara transparan.

Seperti diberitakan, pada helat Gebyar Idul Adha oleh Yayasan Raja Saksi At Thomim Sunan Kalijaga di Kadilangu Agustis lalu, Raja Azhar bin Wahab melakukan kunjungan ke

■ Tranparan Di sisi lain, Raden Rahmad menuturkan, sumbangan Rp 2 miliar dari Raja Azhar tidak akan dimonopoli, bahkan pengguna annya dilaporkan secara transpa ran. Bantuan untuk makam Sunan Kalijaga akan digunakan untuk memperbaiki makam anggota Wali Sanga itu serta beberapa bagian makam Pangeran Wijil V. “Ada bagian pada Makam Pangeran Wijil V tergenang air saat hujan, makanya perlu diperbaiki. Selesai itu sisanya akan ditambahkan untuk perbaikan atap atau sirap Masjid Kadilangu, yang diestimasi butuh biaya sekitar Rp 2 miliar,” terangnya.

Mengenai uang sumbangan masing-masing Rp 1 miliar untuk Masjid Kadilangu dan Makam Sunan Kalijaga dari Raja Azhar bin

SERAHKAN SUMBANGAN: Yang Mulia Megah Seri Raja Muhammad Amin Ibni Yang Mulia Datu Tuan Raja Azhar didampingi Panembahan Kadilangu Raden Rahmad menyerahkan langsung uang tunai kepada pengurus Masjid Kadilangu dan Makam Sunan Kalijaga, masing-masing menerima bantuan sebesar Rp 900 juta. ■ Foto: sari jati/SR

Kadilangu. Tak hanya membagikan santunan kepada yatim dan fakir miskin, bangsawan asal Kelantan Malaysia itu juga bersedekah untuk Masjid Kadilangu dan Makam Sunan Kalijaga.

Pada tahap pertama itu sumbangan yang diserahkan masing-masing sebesar Rp 100 juta. Sedangkan sisanya dijanjikan digenapi dalam waktu dekat. ■ ssi/SR

Siswa SLB Sumbang Korban Gempa dengan Sampah KUDUS – Meski memiliki keterbatasan, namun para siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Purwosari, Kabupaten Kudus tergerak untuk membantu korban

gempa Palu, Jumat (19/ 10).

Siswa yang memiliki keter batasan fisik tersebut membantu mengumpulkan donasi untuk korban gempa melalui

Seorang ODGJ Lari dari Panti Sosial PATI - Seorang pria dengan gangguan jiwa (ODGJ) atau psikotik yang dirawat di Panti Sosial Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Mental (PSRSPDM) Margo Laras Pati diketahui melarikan diri. Pria yang diketahui bernama Sutrisna itu kabur sejak empat bulan yang lalu.

Hal tersebut seperti disampaikan oleh Kepala PSRSPDM Margo Laras Pati, Jiwaningsih. Dia mengatakan hingga sekarang pihaknya belum berhasil menemukan psikotik yang kabur tersebut. Padahal berbagai upaya telah dilakukannya. ‘’Yang bersangkutan kabur pada 22 Juni yang lalu. Saat itu kebetulan saat ada keluarganya dari Jepara berkunjung ke panti karena kebetulan ada kegiatan. Keluarganya pun sempat tidur di panti di saat kaburnya psikotik tersebut,’‘ ujarnya.

Namun saat pagi hari dan hendak dimulai kegiatan rupanya Sutrisna saat itu diketahui sudah menghilang. Padahal kondisi panti seluruh pagarnya tertutup. Petugas dan keluarga eks psikotik itupu telah berusaha mencarinya.

Hanya saja hingga saat ini pihaknya belum juga berhasil menemukan. Padahal pihaknya juga sudah melaporkan kepada kepolisian. Termasuk membuat selebaran terkait orang hilang. Tercatat sudah sekitar empat bulan ini kehilangannya. ‘’Kami juga sudah membentuk tim khusus untuk melakukan pencarian. Termasuk meminta bantuan banyak pihak. Kami berharap bisa segera diketemukan,’‘ tambahnya.

Dijelaskan, saat pergi Sutrisna diketahui menggunakan kaos identitas PSRSPDM warna merah dan bercelana. Yang bersangkutan sendiri memiliki ciri berambut ikal dan kulit sawo matang sedangkan tinggi badannya sekitar 160 sentimeter. ‘’Jika masyarakat ada yang mengetahui orang dengan ciriciri tersebut bisa menginformasikan kepada kami di PSRSPDM Margo Laras Pati di Desa Sukoharjo, Kecamatan Margorejo,’‘ harapnya. Dia mengatakan, yang bersangkutan sendiri merupakan penderita skizofrenia dan telah dirawat di panti rehabilitasi sejak Maret 2018. ■ SMN/dwa-SR

Sementara itu jenazah korban sendiri setelah dilakukan otopsi telah diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan.

Seorang saudara korban yang enggan disebutkan namanya

BANTU KORBAN GEMPA: Para siswa SLB Negeri Purwosari, Kabupaten Kudus mengumpulkan bantuan untuk korban gempa dengan cara mengumpulkan sampah. ■ Foto: Ali Bustomi/SR

pengumpulan sampah plastik.

Ya, dengan bekerja sama dengan komunitas Kresek (Komunitas Sampah, dan Ekonomi Kota) para siswa ini melakukan sedekah sampah, yang hasil penjualannya disumbangkan kepada korban gempa di Palu dan Donggala.

Meskipun sebagian besar merupakan siswa berkebutuhan khusus, mulai dari tuna netra, tuna rungu, autisme, tuna grahita, dan down sindrom, mereka tetap antusias untuk mengumpulkan sampah.

Menurut salah seorang guru SLB Negeri Purwosari Kudus Viena Widayanti, sedekah sam pah tersebut merupakan inisiatif sekolah menyusul adanya gempa di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, beberapa waktu lalu.

“Karena sekolah selama ini bekerja sama dengan komunitas

(plastik) kresek, maka kami men coba berkomunikasi terkait ke mungkinan melakukan sedekah sampah dan hasilnya mereka bersedia mengelolanya,” ujarnya.

Upaya pengumpulan sampah, katanya, dimulai sejak sepekan sehingga 180 siswa memiliki kesempatan mengumpulkan sampah setiap harinya atau beberapa hari sekali sesuai kemampuan dalam mendapatkan sampah botol bekas air mineral.

Botol bekas air mineral dijual Rp3.000/kg. Uang hasil penjualan disumbangkan kepada korban gempa di Sulawesi Tengah. Jumlah sampah botol bekas air mineral yang terkumpul hari ini (19/10), kata dia, mencapai 19 kilogram, sedangkan hasil pengumpulan sebelumnya juga hampir sama sehingga untuk sementara ter kumpul 40-an kg. ■ Tom/SR

Masyarakat, TNI dan Polri Perbaiki Jalan BLORA - Masyarakat Baceg, Desa Kadengan, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blo ra merespons positif program nasional TMMD Sengkuyung Tahap III/2018. Bentuk respons itu diwujudkan dengan guyub bersinergi bersama TNI dan Polri menggelar kerja bhakti pembangunan jalan makadam di desanya, Jumat (19/10).

Mereka tampak antusias, dan kompak gotong royong bersama anggota Polsek dan Koramil Randublatung membangun jalan desa. Jalan desa yang akan menjadi akses keluar masuk warga dukuh Baceg, Desa Kadengan, diperbaiki dengan penanam batu, pasir dan grosok.

“Jika hujan, jalan desa ini licin, dan berlumpur, maka

diperbaiki melalui TMMD Sengkuyung III,” jelas Kapolsek Ranblatung, AKP Supriyo.

■ Perekonomian Sebelumnya, Wakil Bupati Blora, H Arief Rohman membuka TMMD Sengkuyung III/2018 yang difokuskan pada sasaran fisik di Desa Kadengan.

Sasaran di TMMD itu sudah menjadi kebutuhan masyarakat di pedesaan, dan meningkatkan roda rekonomian di desa atau daerah terpencil.

Menurut pimpinan proyek, Pasiter Kodim Blora Kapten (Inf) Puryanto, menjelaskan TMMD dilaksanakan 15 Oktober sampai 13 November 2018 dengan sasaran pekerjaan fisik dan non fisik. Pekerjaan fisik meliputi pembangunan

jalan makadam sepanjang 3 meter X 1.100 meter, talud penahan banjir 300 x 21 meter.

Sementara kegiatan non-fisik diisi dari PMI, Dindikpora,

Dinas Pertanian, Dinas Kehutanan, Dindalduk & KB, Kemenag, Polres, Persit KCK, Bhayangkari, PKK, Dinkes dan Kodim Blora. ■ K-9/SR

KERJA BHAKTI: Kerja bhakti sinergitas masyarakat, Polri dan TNI di progran TMMD Sengkuyung Tahap III/2018 perbaikan jalan Desa Kadengan. Foto : Wahono/SR

PANTURA BARAT

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

■ Soal Besaran UMK 2019

Serikat Buruh Belum Sependapat PEKALONGAN- Buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kota Pekalongan mengusulkan UMK 2019 sebesar Rp 2.395.673.

Angka berdasarkan hasil survei pasar yang dilakukan Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop dan UKM) selama tiga bulan, yaitu Juli, Agustus dan September.

Sementara buruh dari Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau Makanan MinumanSerikat Pekerja Seluruh Indonesia (RTMMSPSI) setempat mengusulkan penetapan UMK 2019 mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan.

Perwakilan Dewan Pengupahan, SPN, Mustakim Atho Kamis (18/10),

menuturkan, angka UMK yang diusulkan berdasrakan survey KHL yang diambil dari hasil survei pasar Dindagkop Kota Pekalongan pada tiga bulan yakni Juli, Agustus dan September. KHL bulan Juli tercatat mencapai Rp2.211.492, bulan Agustus sebesar Rp2.195.431 dan September sebesar Rp2.186.673. ‘’Angka itu kemudian kami rata-ratakan dan hasilnya

sebesar Rp2.197.865. Angka itu riil KHL di lapangan berdasarkan survey harga pasar Dindagkop. Kemudian angka tersebut ditambahkan inflasi dan pertumbuhan ekonomi.

Menurut Menteri Keuangan, inflasi tahun ini 3,5 persen dan pertumbuhan ekonomi 5,5 persen,’‘ kata dia.

Ditambahkan, pihaknya sengaja mengunakan formula perhitungan berdasarkan UU 13 Tahun 2003 merupakan kesepakatan Aliansi Serikat Pekerja Jawa Tengah yang menyatakan penolakan terhadap formula perhitungan berdasarkan PP 78. ‘’Karena formula perhitungan PP 78 tidak mencerminkan kondisi kebutuhan riil,’‘ katanya.

Menurutnya, jika buruh mengacu kepada PP 78

perhitungan hanya mengacu pada UMK berjalan ditambah inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Sehinga angka UMK tahun 2019 mendatang hanya mencapai Rp1.924.053 dan itu tidak sesuai dengan kondisi riil kebutuhan buruh di lapangan. ‘’Jelas akan memberatkan buruh,’‘ katanya.

■ Masih Dirumuskan Sementara Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Pekalongan sekaligus ketua Dewan Pengupahan setempat, Salmet Hariadi, menuturkan, pihaknya kini masih merumuskan besaran Upah Minimum Kota (UMK) Pekalongan tahun 2019.

Dan beberapakali rapat telah digelar. Rapatmaish menampung pendapat dan

usulan dari masing-masing unsur anggota Dewan Pengupahan terkait formulasi yang akan digunakan untuk menentukan besaran UMK. Contohnya, , unsur pekerja dari Serikat Pekerja Nasional (SPN) mengusulkan formulasi penetapan UMK 2019 berdasarkan angka Kebutuhan Hidup Layak (KHL) ditambah inflasi dan pertumbuhan ekonomi tahun berjalan.

Sementara itu, unsur pekerja dari Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau Makanan Minuman-Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (RTMMSPSI) mengusulkan penetapan UMK 2019 mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan.

Diakuinya, bila mengacu

pada PP Nomor 78, penetapan upah minimum dihitung dengan menggunakan formula perhitungan upah minimum tahun berjalan ditambah dengan hasil perkalian antara upah minimum tahun berjalan dengan penjumlahan tingkat inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Sedangkan kini, Dewan Pengupahan Kota Pekalongan masih menunggu rilis besaran inflasi dan pertumbuhan ekonomi dari pemerintah dan bank. Adapun besaran UMK Kota Pekalongan 2018 sebesar Rp 1.765.178. ‘’Praktis hingga kini belum ada hasil yang direkomendasikan kepada wali kota terkait UMK itu untuk diuusulkan ke walikota untuk kemudian disahkan gubenur ,’‘ kata dia. ■ K28-Tj

Pipa PDAM Jebol Akibat Tanah Bergerak

PERBAIKAN PIPA : Sejumlah teknisi PDAM Pemalang dan pekerja sedang melakukan perbaikan pipa air yang jebol di wilayah Paguyangan. ■ Foto : Probo Wirasto-Tj

PEMALANG- Diduga akibat kemarau menyebabkan sejumlah tanah mengalami pergeseran dan pecah.

Imbasnyam pipa saluran PDAM yang berada di tepi jalan raya BantarbolangPemalang tepatnya Desa Paguyangan pecah, dan mengalami kebocoran.

Untuk mengatasi hal tersebut menurut Direktur Teknik, Djulianto, melalui Kasubag Humas, Ponco Adi Susilo, langsung dilakukan perbaikan dengan target sehari selesai, Jumat (19/10).

“Tim teknis begitu mendapat laporan adanya kerusakan pipa langsung mengirimkan Unit Reaksi Cepat (URC) dipimpin Kepala Bagian Distribusi Transmisi Sutrisno untuk melakukan perbaikan, karena dampak kerusakan,” tandasnya.

Ditanyakan mengenai wilayah yang terdampak pasca kerusakan yang terde teksi pada Jumat pagi, menu rut Ponco, berdasarkan penelusuran yang mengalami gangguan adalah konsumen yang berada di wilayah Keca matan Pemalang dan Kecama tan Taman. Jumlah pelanggan di kedua kecamatan tersebut mencapai ribuan, namun pasca kerusakan sebagian masyarakat masih bisa

menikmati sisa air yang ada di dalam jaringan pipa.

Perbaikan Terkait kerusakan yang terjadi tersebut managemen PDAM Tirta Mulia Kabupaten Pemalang, meminta pengertian masyarakat khususnya pelanggan yang untuk sementara tidak dapat menikmati pelayanan air bersih. Sebab kerusakan yang terjadi tidak bisa diprediksi, sehingga tidak ada pemberitahuan terlebih dahulu, berbeda halnya apabila ada perbaikan maka ada pemberitahuan terlebih dahulu untuk masyarakat.

Meski demikian bagian teknik berusaha keras langsung melakukan perbaikan, sehingga diharapkan jika tidak ada kendala yang berat maka pada sore atau malam hari masyarakat sudah bisa menikmati kembali pelayanan air bersih PDAM meski masih terbatas, dan baru hari berikutnya normal kembali. Hanya saja meski perbaikan sudah selesai dilakukan, debit air tidak bisa langsung seperti kon disi semula, akan tetapi akan dilakukan perlahan-lahan agar pipa tidak pecah atau rusak kembali. ■ Obo-Tj

Hari Santri Nasional, Pemkab Gelar Istighotsah TEGAL– Istighosah Jamaah Majelis Taklim Almarhum KH Zaini Nadhif yang juga merupakan rangkaian acara peringatan Hari Santri Nasional tahun 2018 tingkat Kota Tegal, digelar di Pendopo KI Gede Sebayu Komplek Balaikota Tegal, Jumat (19/10).

Walikota Drs HM Nursholeh MMPd dalam sambutannya di hadapan ratusan jamaah majelis taklim menyampaikan ucapan selamat datang di Pendopo KI Gede Sebayu Komplek Balaikota Tegal, dimana sebelumnya acara majelis taklim sering diadakan di luar komplek balaikota.

“Mudah-mudahan bapakibu mengaji di pendopo dalam keadaan sehat wal afiat, senang semua. Marilah

kita laksanakan istighosah ini

dalam keadaan hati yang

khusuk,” ucap Walikota.

Walikota juga menyampaikan bahwa Hari Santri Nasional merupakan kelanjutan resolusi jihad yang di prakarsai oleh Syech Hasyim Asy’ari.

Usai memberikan sambutan, walikota juga memimpin langsung pembacaan Shalawat Badar yang diikuti penuh semangat oleh para jamaah yang hadir.

Acara dilanjutkan dengan istighosah yang dipimpin langsung oleh Kyai Haji Khoirul Anam yang juga putra atau penerus dari almarhum Kyai Haji KH Zaini Nadhif Pendiri Jamiah Manaqib Nurul Hidayah ISTIGHOTSAH : Walikota Drs HM Nursholeh MMPd yang sering melakukan menyampaikan sambutan pada acara Istighosah Jamaah Majelis Taklim kegiatannya di Masjid Jami Almarhum KH Zaini Nadhif dalam rangka memperingati Hari Santri Al Hidayah Kelurahan Nasional tahun 2018 yang digelar di Pendopo Ki Gede Sebayu Debong Kulon. ero-Tj Komplek Balaikota Tegal, Jumat (19/10). ■ Foto : Eko Saputro-Tj

PUGAR RUMAH : Anggota TNI bersama warga saat memugar rumah tidak layak huni di Dusun Durensari, Desa Durenombo, Kabupaten Batang program TMMD Regional Ke-103 Kodim 0736. Dari target lima unit ternyata over prestasi menjadi lima rumah. ■ Foto : Arif Suryoto-Tj

TMMD Over Prestasi Rehab RTLH Dari Tiga Menjadi Lima Unit BATANG- Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Regional Ke-103 Kodim 0736 Batang tidak hanya terfokus pada proyek pengaspalan jalan dari Durenombo-Durensari sepanjang 2.359 meter dan lebar 3 meter saja dan kegiatan lainnya. Namun, juga menyentuh peningkatan taraf hidup masyarakat dengan melaksanakan rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH).

Pada Program TMMD ada tiga sasaran pemugaran RTLH yang dananya bersumber pendanaan bantuan pemerintah. Namun, Kodim 0736 Batang menorehkan<I> over<P> prestasi fisik tambahan pemugaran dua unit rumah menggunakan swadaya satuan.

Salah satu rumah yang dipugar, dihuni pasangan suami istriGemek Susanto (26)-Dwi Murjanah (23) bersama kedua anaknya yaitu Novusa Putri Ramadani dan Alvan Dani Saputra. Kebahagian dirasakan pasangan buruh itu.

Rumah itu dipugar angggota TNI bersama warga setempat.

Dengan semangat guyub rukun gotong royong akhirnya terwujud rumah huni. ‘’Tidak mengira kalau rumah saya dipugar oleh anggota TNI. Luar biasa ternyata kedatangan TNI di desa tidak hanya mengaspal jalan saja, namun juga memugar rumah. Terimakasih kepada TNI begitu pedulinya terhadap rakyat, akhirnya kami bisa menempati rumah yang layak guni,’‘ujar Gemek.

Kadus Durensari Tukono menambahkan, penambahan pemugaran dua rumah tidak layak huni menjadi bukti, TNI sangat peduli dengan rakyat. Karena, semula hanya tiga rumah yang akan dipugar. ‘’Alhamdulillah, ternyata dari rencna semula tiga rumah tidak layak huni yang dipugar bisa bertambah menjadi lima unit.

Penambahan dua rumah RTLH itu akan wujud kepedulian dan kemanunggalan TNI dengan rakyat,’‘tandasnya.

TMMD harus prima meski waktu proyek singkat namun bangunan bisa dipertangung jawabakan. Kualitas fisik bangunan selalu dijaga sehingga bisa bertahan lama. ‘’Itulah yang dikedepankan dalam pemugaran lima rumah TMMD Reguler Ke-103 Kodim Batang di Desa Durenombo. Over pretasi fisik penambahan dua pemugaran RTLH itu sebagai apreasi terhadap warga Durenombo yang sangat antusias dalam mendukung TMMD,’‘ujar Kasdim 0736 Batang Mayor Inf Raji mewalkili Dandim Letkol Kav Henry RJ Napitupulu disela-sela peninjauan program TMMD di desa yang terletak di pedalaman hutan jati Alas Roban, Jumat (19/10).

Dia menambahkan, asistensi berkala akan dilakukan sehingga kualitas bangunan rumah itu tetap terpelihara. Sehingga karya TNI bersama rakyat itu awet dalam jangka yang panjang. ‘’Kami berharap agar rumah ini dipelihara dan dirawat. Kalau ada kerusakan sedikit segera diperbaiki, jangan sampai menjadi krusakan parah. Rumah ini dibangun TNI bersama warga simbol kemanggulanan TNI-rakyat,’‘tandas Mayor Inf Raji. ■ SMN/ar

Eks Terminal Doro Disulap Menjadi Pasar Tradisional KAJEN- Setelah membangun empat pasar masing-masing Pasar Kedungwuni, Pasar UMKM Wonopringgo, Pasar Bligo dan Pasar Pekajangan, Pemkab Pekalongan selanjutnya membangun Pasar Rakyat Doro.

Pembangunan Pasar Doro dilakukan di atas tanah eks terminal angkutan setempat.

Peletakan batu pertama pembangunan pasar ini dilakukan Bupati Pekalongan Asip Kholbihi, dan disaksikan para pedagang serta masyarakat setempat, Kamis (18/10).

Pada kesempatan itu, Bupati melakukan interaksi langsung dengan pedagang dan masyarakat, membagikan jajan pasar serta tumpeng peresmian dimulainya

pembangunan. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat terlibat secara langsung dengan program pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah daerah. “Ini niatnya memang menata pasar di Doro, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, agar pedagang lebih nyaman, kemudian masyarakat senang karena memiliki pasar bagus, dan terjadi transaksi baik, memberikan keuntungan kepada semua pihak yakni masyarakat,” kata Bupati.

Bupati meminta masyarakat untuk ikut menjaga pelaksanaan kegiatan pembangunan pasar, agar semuanya berjalan dengan baik. Pihak rekanan juga dapat

menjaga lingkungan serta melakukan pekerjaan selama 90 hari kerja tersebut dengan hasil bagus. “Semoga tidak ada halangan karena sekarang ini sudah mau masuk musim hujan. Makanya pekerjaannya dipercepat tapi memperhatikan hasil kualitasnya,” ungkap Asip.

Dengan dilaksanakannya pembangunan Pasar Doro, di tahun 2018 ini Pemkab Peka longan telah membangun lima pasar, masing-masing Pasar Kedungwuni senilai Rp 26 miliar, Pasar UMKM Wonopringgo Rp 6,8 miliar, Pasar Bligo dan Pekajangan Rp 5 miliar, serta terakhir Pasar Doro Rp 5 miliar.

Kepala Dinperindagkop dan

UKM Kabupaten Pekalongan, Hurip Budi Riyantini menam bahkan, secara keseluruhan Pasar Doro memiliki luas 8.100 m2, sedangkan luas pasar yang dibangun di atas lokasi eks terminal angkutan seluas 1.416.605 m2. Jumlah peda gang Pasar Doro secara keselu ruhan 1.048, sedangkan peda gang yang akan menempati pasar yang sedang dibangun sebanyak 219 pedagang.

“Pasar ini memiliki kios 36 unit, los 180 unit, dengan fasilitas empat unit toilet, ruang laktasi satu unit, ruang pendingin satu unit, mushala satu unit, klinik satu unit, serta ATM center satu ruangan,” tambah dia. ■ haw-Tj

PELETAKAN BATU PERTAMA : Bupati Pekalongan Asip Kholbihi melakukan peletakan pertama pembangunan Pasar Rakyat Doro di eks terminal Doro, Kamis (18/10). ■ Foto : Hadi Waluyo-Tj

Fokus Lini Belakang

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

15

TIMNAS Indonesia langsung memulai persiapan melawan Qatar, di SUGBK, Jakarta, Minggu (21/10) di Piala Asia U-19 2018. Pelatih Indra Sjafri kini fokus memperbaiki lini pertahanan Garuda Muda. “Masalah defense, akan kami perbaiki.

Selain itu organisasi permainan kami juga kurang baik. Kami akan manfaatkan sisa hari ini untuk memperbaiki,” ujar Indra, usai latihan di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Jumat (19/10). ■ dtc-Am Foto : dok

Borobudur Interhash Reunion Diikuti 15 Negara SEMARANG- Memperingati ulang tahun ke-25, Magelang Hash House Harriers, akan menyelenggarakan Borubudur Interhash Reunion, yang berlangsung di Kota Magelang dan kawasan Borobudur, pada Kamis -Sabtu (25-27/10) mendatang.

Diperkirakan 1.500 hasher dari 15 negara, akan turut ambil bagian pada olahraga lintas alam, yang harus menelusuri track yang sudah diberi penunjuk jalan itu. Negara yang sudah siap menerjunkan peserta, di antaranya Malaysia, Australia, Filipina, Cina, Jepang, Korea dan Indonesia sendiri sebagai tuan rumah. ‘’Sebenarnya even ini merupakan temu kangen para pecinta hash yang pernah bertemu saat kami mengadakan Borobudur Interhash pada 2012 silam. Guna menyemarakkan acara reuni hasher ini, kami gelar orkestra simfoni dan red dress run,’’ kata penggagas acara ini, Liem Chie An, saat

dihubungi, kemarin.

Olahraga hash di Indonesia memang tengah menggeliat.

Keunikan dari lari lintas alam ini, peserta terkadang harus melintasi bukit, kebun, sungai dan bahkan hutan. Semua track ini harus ditempuh dengan berlari, berjalan, merangkak bahkan berguling karena licin.

Dijelaskan dia, even yang melibatkan Kementerian Pariwisata dan Dinas Pariwisata Jateng dan Kabupaten Magelang ini, dimulai dengan acara red dress run pada Jumat (26/10), dengan mengambil lokasi dari Gedung Bakorwil hingga Gedung Tri Bhakti Magelang.

Hendri Saputra Juara Unair Open III SEMARANG- Sebanyak empat mahasiswa asal Universitas Semarang (USM), menorehkan prestasi di kejuaraan tenis meja Unair Open III/2018, yang digelar di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, belum lama ini.

Prestasi itu ditorehkan Hendri Saputra, Pungkas Prastowo Aji, Adinda Ayu Sekar Mentari, dan Rahma Kurnia.

Hendri berhasil menyabet medali emas di nomor tunggal putra, setelah mengalahkan Ronald dari Unesa Surabaya.

Di nomor beregu, Pungkas Prastowo Aji, Adinda Ayu Sekar Mentari dan Rahma Kurnia, meraih juara kedua, usai dikalahkan tim Unesa pada partai final.

Wakil Rektor III USM, Dr Mochammad Caerul Latif Msi menjelaskan, prestasi yang ditorehkan para mahasiswa di cabang tenis meja ini, diharapkan menjadi pemicu bagi mahasiswa lainnya, untuk

terus berprestasi di bidang olahraga.

Menurut dia, yang tidak kalah pentingnya, para atlet tidak cepat berpuas diri, namun terus semangat, agar kemampuannya bisa ditingkatkan lagi di ajang yang lebih tinggi. “Prestasi di Unair Open 2018 ini, semoga bisa memicu mahasiswa lain untuk juga berprestasi di bidangbidang yang lain, agar bisa mengharumkan nama USM di kancah Nasional,” harap Latif.

Sementara itu pembina UKM Tenis Meja USM, Satya Adi Dananjaya SE menambahkan, latihan yang tekun serta kematangan emosi, menjadi kunci untuk para atlet-atletnya bisa meraih gelar juara.

“Saat bertanding, jangan mudah terpancing dan emosi dengan lawan, sehingga bisa mengendalikan permainan. Selain itu, latihan yang tekun juga akan menjadi kunci sebuah kemenangn,” saran Satya.■ lek-Yn

JUARA: Atlet tenis meja USM, Hendri Saputra, saat menerima piala, usai meraih gelar juara tunggal putra, di kejuaraan tenis meja Unair Open Cup III/2018.■ Foto: Felek Wahyu

foto: wisnu aji

Liem Chie An Baru pada Sabtu (27/10) dilanjutkan ke kawasan Candi Borobudur.

■ Menjual Borobudur Konseptor kegiatan ini, Lukminto Wibowo menambahkan, misi Borobudur Interhash tak hanya berolahraga saja, tapi bagaimana melalui

even ini, pihaknya bisa “menjual” Borobudur sebagai destinasi wisata internasional. ‘’Kita tak ingin turis yang datang hanya melihat candi.

Tapi bagaimana mereka bisa turut menjadi agent of change dalam memandang Borobudur sebagai wisata religi, ada ritual di sana. Sehingga ketika kembali ke negaranya, bisa melakukan gethok tular,’’ kata GM Event Kompas ini. ria yang akrab disapa Luki ini menyebut, dia ingin penyelenggaraan ini bisa meninggalkan kesan mendalam bagi pesertanya, seperti gelaran pada 2012 silam. Dia juga mengapreasi langkah Liem Chie An, yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Borobudur Marathon, yang dengan getol mengangkat Borobudur. Melalui Interhash dan Marathon, Borobudur diharapkan bisa kembali memiliki daya pikat di mata internasional.■ Jie-Am

■ Denmark Open 2018

Kondisi Gregoria Meragukan

MERAGUKAN: Gregoria sempat jatuh tengkurap, saat menghadapi Mia Blichfeldt. Kini kondisi Gregoria masih diragukan. ■ Foto: bi ODENSE- Kepala Pelatih Tunggal Putri PBSI, Minarti Timur mengungkapkan kondisi terakhir Gregoria Mariska Tunjung, yang sempat mengalami nyeri pada pinggangnya, di laga babak kedua Denmark Open 2018, Kamis (18/10).

Setelah pertandingan melawan Mia Blichfeldt (Denmark) di laga babak kedua, Gregoria mendapat perawatan pada pinggangnya.

Malam harinya dia juga dibantu fisioterapis PBSI, untuk meringankan sakit pada pinggangnya.

Gregoria sendiri akan menjalani pertandingan perempat final melawan wakil tuan rumah, Line Kjaersfeldt. Kedua pemain tercatat belum pernah saling bertemu. Dan sampai berita ini diturunkan, laga kedua pebulutangkis itu belum dimulai.

“Kondisinya masih oke untuk bermain, walaupun tidak seratus persen fit. Rasa sakit masih ada,

tapi pemain yang paling tahu bagaimana keadaan dia, kalau masih bisa main ya dia akan main.

Gregoria adalah tipe pemain yang mau maksa,” kata Minarti, seperti dikutip dari badmintonindonesia.org, Jumat (19/10).

“Saya juga mau dia belajar, bahwa untuk jadi juara itu tidak mudah, dia harus berusaha. Dan kini penampilan Line sedang bagus, rasa percaya dirinya juga sedang meningkat. Tapi dia belum pernah bertemu Greogria.

Biasanya pemain yang baru pertama ketemu Gregoria itu agak kaget dengan pukulanpukulannya,’’ terang dia lagi. ‘’tinggal bagaimana Gregoria bisa atau tidak menerapkan pola mainnya, bisa fokus dan siap capek. Selain itu, harus sabar dan berani, soalnya tuan rumah pasti lebih berani,” ujar Minarti.■ Am-Yn

Meriahkan Porprov, ABTI Gelar Lomba Fotografi SEMARANG- Pengprov Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Jateng, akan menggelar lomba fotografi selama penyelenggaraan cabang olahraga bola tangan pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng XV/2018.

Cabang itu akan digelar di GOR Giri Mandala Wonogiri, pada Sabtu-Rabu (20-24/10) mendatang. Lomba dibagi menjadi dua kategori, yakni wartawan dan umum.

Ketua Umum Pengprov ABTI Jateng, Joko Pranawa Adi mengatakan, lomba fotografi ini untuk memeriahkan penyelenggaraan bola tangan

dalam Porprov Jateng XV nanti.

Yang menjadi objek foto adalah pertandingan bola tangan.

Pihaknya ingin, pelaksanaan bola tangan menarik dan meriah.

Sehingga masyarakat bisa lebih mengenal bola tangan. ‘’Selain memeriahkan bola tangan Porprov, kami juga ingin memunculkan gairah, agar olahraga ini ada sisi menarik untuk ditampilkan dalam sebuah karya fotografi.

Olahraga tak hanya mengenahi pertandingan serta menang dan kalah. Ada sisi seni yang bisa ditampilkan, agar masyarakat tertarik pada olahraga, khususnya bola

tangan,’’ tutur Joko di Semarang, belum lama ini.

Panitia lanjut dia, menerima hasil karya paling lambat Rabu (24/10) mendatang, dan dikirim pada email abtijateng@gmail.com.

Untuk kategori wartawan diperuntukkan untuk media cetak maupun online, foto yang dilombakan adalah, yang dimuat pada media masing-masing.

Peserta diwajibkan mengirim foto asli dan scan/foto pemuatan (wartawan cetak).

■ Usia Minimal Sedangkan untuk peserta wartawan online, menyertakan link/portal media online dan foto

asli. Dilampirkan pula foto KTP dan kartu pers. ‘’Usia minimal 25 tahun untuk wartawan. Sedangkan kategori umum, harus memiliki blog dan instagram dengan hastag #PORPROVHandballJateng2018 serta link (URL). Ini untuk memudahkan proses seleksi dan penjurian,’’ jelasnya.

Selain lomba fotogfari, juga digelar modern/traditional dance competition selama penyelenggaraan pertandingan bola tangan.

Lomba ini dikhususkan untuk pelajar. Untuk informasi, bisa menghubungi Desi (0857 2538 7867) dan Jihan (0877 0173 8274). ■ Jie-Am

JADWAL PERTANDINGAN ■ PREMIER LEAGUE Chelsea vs Manchester United MNC TV Live (Sabtu 20/10, Pukul 18.25 WIB) AFC Bournemouth vs Southampton Cardiff City vs Fulham Manchester City vs Burnley BeIn Sports 1 Live (Sabtu 20/10, Pukul 21.00 WIB) Newcastle United vs Brighton & Hove Albion West Ham United vs Tottenham Hotspur BeIn Sports 3 Live (Sabtu 20/10, Pukul 20.50 WIB) Wolverhampton Wanderers vs Watford Huddersfield Town vs Liverpool BeIn Sports 1 Live (Sabtu 20/10, Pukul 23.30 WIB) Everton vs Crystal Palace MNC TV Live (Minggu 21/10, Pukul 22.00 WIB) ■ LA LIGA Real Madrid vs Levante Valencia vs Leganes BeIn Sports 2 Live (Sabtu 20/10, Pukul 21.15 WIB) Villarreal vs Atletico Madrid BeIn Sports 2 Live (Sabtu 20/10, Pukul 23.30 WIB) Barcelona vs Sevilla FC

SCTV Live (Minggu 21/10, Pukul 01.45 WIB) Rayo Vallecano vs Getafe BeIn Sports 2 Live (Minggu 21/10, Pukul 17.00 WIB) Eibar vs Athletic Bilbao BeIn Sports 2 Live (Minggu 21/10, Pukul 21.15 WIB) Huesca vs Espanyol BeIn Sports 2 Live (Minggu 21/10, Pukul 23.30 WIB) Real Betis vs Real Valladolid BeIn Sports 2 Live (Senin 22/10, Pukul 01.45 WIB) ■ SERIE A AS Roma vs SPAL Juventus vs Genoa BeIn Sports 2 Live (Sabtu 20/10, Pukul 22.55 WIB) Udinese vs Napoli BeIn Sports 1 Live (Minggu 21/10, Pukul 01.30 WIB) Frosinone vs Empoli BeIn Sports 3 Live (Minggu 21/10, Pukul 17.30 WIB) Bologna vs Torino BeIn Sports 1 Live (Minggu 21/10, Pukul 20.00 WIB) Chievo Verona vs Atalanta Parma vs Lazio BeIn Sports 3 Live (Minggu 21/10, Pukul 20.00 WIB)

Fiorentina vs Cagliari BeIn Sports 3 Live (Minggu 21/10, Pukul 23.00 WIB) Internazionale vs AC Milan BeIn Sports 2 Live (Senin 22/10, Pukul 01.30 WIB) ■ BUNDESLIGA Bayer Leverkusen vs Hannover 96 FC Augsburg vs RB Leipzig Nurnberg vs TSG Hoffenheim VfB Stuttgart vs Borussia Dortmund Fox Sports 2 Live (Sabtu 20/10, Pukul 20.30 WIB) VfL Wolfsburg vs Bayern Munich Fox Sports 1 Live (Sabtu 20/10, Pukul 20.30 WIB) Schalke 04 vs Werder Bremen Fox Sports 2 Live (Sabtu 20/10, Pukul 23.30 WIB) Hertha Berlin vs SC Freiburg Fox Sports 2 Live (Minggu 21/10, Pukul 20.30 WIB) Borussia Monchengladbach vs Mainz Fox Sports 2 Live (Minggu 21/10, Pukul 23.00 WIB) ■ JADWAL PERTANDINGAN ■ COPA DEL REY Rayo Majadahonda 1 - Sporting Gijón 1 Almería 3 - Reus Deportiu 1

16

Sabtu Pon, 20 Oktober 2018

SEMARANG- Tim Golf Kota Semarang berjaya dengan meraih gelar juara umum cabang olahraga (cabor) golf, di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng XV/2018, yang berakhir di Gombel Golf, Semarang, Jumat (19/10).

Tim ibukota Jateng itu mengoleksi empat medali emas, dua perak dan satu perunggu.

Emas di raih Bryan Taruno (perorangan putra), Dian Bintaraningrum (perorangan putri), dan beregu putra (665 poin)/putri (319 poin).

Ada pun perak diraih oleh foursome putri dan Agus Suprianto (perorangan putra).

Sedangkan perunggu Victoria C Salim (perorangan putri). Posisi kedua diraih Boyolali dengan perolehan satu medali emas, satu perak, dan satu perunggu. Posisi ketiga diraih Banyumas dengan satu medali emas.

Bryan Taruno menjadi yang terbaik pada nomor perorangan, dengan nilai total 215 (satu di bawah par). Sedangkan Dian Bintaraningrum berhak atas medali emas, setelah mengemas nilai keseluruhanm 158

(14 di atas par).

Untuk meraih medali emas, Dian harus berjuang melalui babak play off melawan Popy Setyana (Solo), di lubang 18.

Dalam babak itu, pegolf berusia 34 tahun ini, meraih lima pu-

kulan (par). Sedangkan Popy melakukan enam pukulan (1 di atas par).

■ Pegolf Muda Ketua Pengkot Persatuan Golf Indonesia (PGI) Semarang,

‘’Hasil ini membuktikan Kota Semarang masih menjadi sentra pembinaan golf di Jateng. Yang membuat bangga, kami menerjunkan pegolf yang masih kategori junior, seperti Victoria C Salim dan Natasha Mogi. Ke depan, merekalah yang akan menjadsi atlet golf andalan Kota Semarang,’’ tandas Agus, yang juga menjabat sebagai Sekda Kota Semarang itu.

MESedangkan Sekretaris DALI Umum Pengprov PGI JaEMAS: Tim teng, Mulyono Hadipragolf Kota Semanoto menambahkan, rang berfoto bersama, dalam porprov kali usai upacara pengaini, banyak munlungan medali, setelah tamcul pegolf-pepil sebagai juara umum golf baru, yang cabor golf.■ Foto: masih sangat muda. wisnu aji Hal ini dinilai sangat positif, karena pembinaan di daerah juga berjalan dengan baik. Dia juga mengapresiasi semua daerah yang berpartisipasi pada cabang golf di porprov kali ini.

Agus Riyanto, langsung mem‘’Kami lega dengan munculberikan apresiasinya, atas pernya para pegolf muda pada juangan para pegolfnya, pada Porprov Jateng kali ini. Dan ajang multi cabang empat tamereka masih sangat muda, hunan di Jateng itu. Hasil ini yang punya kemampuan menurut dia sudah sesuai decukup bagus,’’ imbuhnya. Jiengan target sejak awal.

Am

■ Kota Semarang Ingin Pertahankan Gelar

1 Medali Emas = Rp 48 Juta

LEPAS BALON: Walikota Semarang Hendrar Prihadi (ketiga dari kanan), saat melepas balon pada acara pelepasan kontingen atlet Kota Semarang ke Porprov 2018 Solo, di Balaikota Semarang, Jumat (19/10). ■ Foto: joko nuswantara

Blora Yakin Masuk 10 Besar BLORA- Bupati Blora H Djoko Nugroho menyatakan, pihaknya terus memberikan memotivasi kepada kontingen Kota Sate ini, agar mampu meraih prestasi terbaik di ajang Porprov Jateng XV/2018, yang digelar di Surakarta.

Selain memberikan support, para atlet juga diminta untuk bisa melawan rasa minder, dan harus fokus, optimistis, dan punya rasa percaya diri (PD).

Pemberian motivasi samangat itu diberikan Bupati Blora, saat melepas keberangkatan para atlet, pelatih dan ofisial di halaman kantor Bupati, Jumat (19/10). “Jangan minder, kuasai diri, kuasai lapangan, tenang dan optimistis, pasti bisa juara,” tandas bupati, didampingi jajaran Forkopimda dan kepala dinas/intansi (OPD).

Sementara itu, Ketua Kontingen Blora, H Setiyono, menambahkan, jumlah anggota kontingen Porprov Blora ada sebanyak 227 orang, yang terdiri dari 151 atlet, 37 pelatih dan 39 ofisial. ‘’Ada 24 cabang olahraga yang diikuti Kabupaten Blora, dimana beberapa cabang olahraga menjadi unggulan untuk mendulang medali. Cabor unggulan itu, atletik, dayung, angkat besi, panjat tebing, panahan, dan balap sepeda,’’ jelas Setiyono.

■ Bonus Rp 40 Juta Di eventolahraga empat tahunan terbesar di Jateng ini, lanjutnya, target Kabupaten Blora bisa masuk 10 besar dalam perolehan medali. “Target Blora bisa mendulang 25 medali emas, 25 perak, dan 30 perunggu, mohon doa restunya saja,” pinta Setiyono.

Ditambahkan dia, Pemkab melalui KONI juga telah menyiapkan bonus untuk atlet yang nantinya berhasil meraih medali digelaran porprov ini.

Nilai total bonus sebesar Rp 3 miliar. Bagi peraih medali emas diberi bonus Rp 40 juta, perak Rp 20 juta dan perunggu Rp 10 juta.

■ K-9-Am

FOTO BERSAMA: Usai memotivasi para atlet, Bupati Blora H Djoko Nugroho dan jajaran Forkompinda, melepas kontingen Blora untuk Porprov XV. Sebelum acara pelepasan, dilakukan sesi foto bersama.■ Foto: Wahono

SEMARANG- Pemerintah Kota Semarang berharap, kontingen atlet kota ini bisa mempertahankan gelar juara umum pada Porprov XV/2018, yang digelar Jumat-Kamis (1925/10) ini di Solo.

“Kompetisi seperti Porprov ini akan menunjukkan hasil latihan atlet selama ini. Tentu harapannya, Kota Semarang bisa juara umum lagi, seperti pada Porprov 2013 di Banyumas.

Dulu bisa dapat 152 medali emas. Kali ini targetnya 170 medali emas. Kalau target itu

terpenuhi, pasti bisa juara umum lagi,” kata Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, Jumat (19/10), usai melepas kontingen atlet Kota Semarang ke Porprov 2018, di Balaikota Semarang.

Walikota yang akrab dipanggil Hendi itu menambahkan, sejauh ini pemerintah juga sudah membangun sarana dan prasarana olahraga di Kota Semarang. Maka dari itu, bisa dilihat sejauh mana hasil latihan yang bisa ditorehkan atlet Semarang pada even olahraga

multi cabang empat tahunan itu. Pemkot sendiri juga sudah menyiapkan bonus kepada atlet yang bisa menyumbangkan medali emas, perak maupun perunggu. Bonus itu sudah dianggarkan lewat APBD, dan akan dicairkan pada Januari atau Februari 2019 mendatang.

■ Prestasi Olahraga “Untuk atlet peraih medali emas disediakan bonus sebesar Rp 48 juta, perak Rp 20 juta, dan perunggu Rp 10 juta. Ini

murni untuk atlet, dan pelatih jangan ambil bagian dari bonus itu. Bonus pelatih juga sudah dianggarkan sendiri,” tegasnya.

Dia berharap, atlet Kota Semarang tidak hanya berprestasi di even tingkat provinsi saja. Namun sebisa mungkin bisa menembus tingkat Nasional maupun internasional.

“Kami berharap, lewat prestasi ini, para atlet Semarang akan dilirik pengurus besar di tingkat pusat, untuk kemudian membela Indonesia.

Di situlah bagian dari prestasi olahraga. Di Asian Games kemarin, sudah ada tiga atlet dari Semarang yang mendapat medali. Sementara di Asian Paragames, ada satu atlet,” tukas Hendi.■ jak-Am

Walikota Berharap Kontingen Salatiga Naik Peringkat SALATIGA- Walikota Salatiga, Yuliyanto berharap, Kontingen Kota Salatiga yang ikut dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng XV/2018, mampu naik peringkat.

Hal itu disampaikannya, saat memberikan sambutan

pada pengukuhan atlet porprov dan peparprov Kota Salatiga, di Aula Kaloka Gedung Setda, kemarin. Sebelumnya, AKBP Yimmy Kurniawan selaku Ketua Tim Kontingen Kota Salatiga menyampaikan, semua atlet telah siap dilepas dan ber-

tanding.

“Kepada semua atlet, pelatih, dan ofisial, saya ucapkan terima kasih atas persiapan yang telah dilakukan. Pak Walikota saya laporkan, semua atlet sudah menyatakan siap bertanding, ketika saya mengunjungi tempat-tempat latihan. Saya sangat terharu, karena mereka begitu bersemangat,” ujar Yimmy, ATLET yang juga menjabat PEPARPROV: sebagai Kapolres ini.

Walikota Yuliyanto saat Dalam kesemmenyalami salah satu atlet patan itu, ditandapeparprov Kota Salatiga, di tangani pula kerja Aula Kaloka Gedung sama antara KONI Setda, kemarin.■ Foto: dengan BPJS, terkait Ernawaty asuransi para atletnya. Usai penandatanganan, dilanjutkan

dengan penyerahan kartu BPJS kepada perwakilan atlet oleh walikota.

Usai pengukuhan, seluruh atlet dan ofisial mencium bendera Merah Putih dan bendera Pataka Kota Salatiga, sebagai wujud komitmen dan kecintaan atlet kepada Indonesia dan Kota Salatiga.

“Saya titip nama Kota Salatiga di ajang olahraga tingkat provinsi ini. Jika pada Porprov di Kabupaten Banyumas yang lalu Kota Salatiga berada di posisi ketujuh, meski perolehan medali meningkat, namun kali ini saya berharap tidak hanya medali yang bertambah banyak, tapi peringkatnnya juga bisa masuk 5 besar,” pesan Yuliyanto. ■ rna-Am

KONI Salatiga Nekad Berangkatkan Atlet Gantole SALATIGA- Ketidakikutsertaan atlet Salatiga dalam Kejurporv gantole pada 2017 silam, berbuntut kekecewaan.

Pasalnya, atlet gantole Salatiga, Rochman Setyawan, tak terdaftar dalam atlet yang berlaga alam Porprov Jateng XV/2018.

Ketua KONI Salatiga, Dance Ishak Palit mengatakan, tidak masuknya Rochman Setyawan dalam atlet yang berlaga alam Porprov 2018, sebagai upaya menjegal Rochman untuk tampil, karena berpotensi meraih medali. Tak pelak, hanl ini membuat Dance terang-terangan mengaku kecewa.

“Kami sangat-sangat kecewa dengan pencoretan atlet Salatiga ini. Padahal kami jelas mengandalkan Rochman bisa menyumbangkan medali, setidaknya dua emas untuk kontingen Salatiga,” kata Dance kepada Wawasan di kantor KONI Salatiga, kemarin.

“Kejurporv tiba-tiba ber-

ubah menjadi babak kualifikasi, atas kesepakatan peserta.

Ini kan seharusnya tidak boleh. Dan kami KONI Salatiga sudah mengajukan protes tertulis kepada KONI Jateng, perihal masalah ini,” tegas Dance.

Hanya saja diakui Dance, protes hingga kini belum ada tanggapan. Sehingga KONI Salatiga sepakat tetap akan memberangkatkan Rochman dalam porprov. “Kami akan berupaya, agar dia bisa ikut berkompetisi,” ujar Dance.

■ Level Tinggi Pada kesempatan yang sama, Rochman Setyawan pun mengutarakan kekecewaannya. “Saya mengetahui nama saya tidak tercantum, saat technical delegate cabang gantole, pada Jumat (5/10) lalu,” sebut Rochman.

Padahal menurut dia, dirinya sengaja tidak mengikuti Kejurporv Gantole pada 2017 itu, karena kejurprov bukan

untuk babak kualifikasi, tetapi sebagai pertandingan biasa.

“Pemahaman saya, gantole tidak ada babak kualifikasi.

Dan pada 2017 itu hanya kejurprov biasa, yang bukan untuk babak kualifikasi por-

prov,” tutur Rochman. Dia pun menyatakan, akan mengikuti saran Ketua Umum KONI Salatiga, Dance Ishak Palit, untuk tetap ambil bagian dalam Porprov 2018 di Solo. ■ rna-Am

DIDAMPINGI: Ketua Umum KONI Salatiga, Dance Ishak Palit (kiri), saat mendampingi Rochman menemui wartawan, di Kantor KONI Salatiga, kemarin.■ Foto: Ernawaty