Buku Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Page 1



KREASI, INOVASI, DAN PRESTASI

MAHASISWA UGM 2016


KREASI, INOVASI, DAN PRESTASI MAHASISWA UGM 2016 Editor in Chief : Ahmad Agus Setiawan, S.T., M.Sc., Ph.D. Koordinator : Yuswantoro Sidqi, S.AP. Editor : Zaenuddin, A.Md., S.ST. Ars., Suharyadi, Peni Purwatiningsih, Sri Utari, Rafika Syahdina, S.S. Penyusun Konten : Tohir Mustofa, S.S., Shifatul Latiefah, S.Pt., Desain Sampul : Pram's, M. Ali Imran Z Tata Letak Isi : Narto Anjala

Penerbit: GADJAH MADA UNIVERSITY PRESS Anggota IKAPI Ukuran : 22 X 22 cm; 314 hlm ISBN : 978-602-386-201-6 Redaksi: Jl. Grafika No. 1, Bulaksumur Yogyakarta, 55281 Telp./Fax.: (0274) 561037 gmupress@ugm.ac.id | ugmpress.ugm.ac.id Cetakan pertama: Desember 2016 Hak Penerbitan Š 2016 Gadjah Mada University Press Dilarang mengutip dan memperbanyak tanpa izin tertulis dari penerbit, sebagian atau seluruhnya dalam bentuk apa pun, baik cetak, photoprint, microfilm, dan sebagainya.


SAMBUTAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA

Assalamualaikum Wr. Wb., Salam sejahtera untuk kita semua, Saya atas nama Universitas Gadjah Mada, mengucapkan selamat kepada adik-adik mahasiswa Universitas Gadjah Mada yang berhasil menggapai prestasi gemilang mulai dari level regional, nasional, hingga internasional dengan kreasi dan inovasinya pada tahun ini. UGM juga bangga dan berterima kasih atas usaha keras yang adik-adik mahasiswa perjuangkan, demi mengharumkan nama almamater. Saya percaya, semangat berinovasi, berkreasi, dan berkompetisi yang adik-adik miliki saat ini akan menjadi modal berharga bagi adik-adik semua untuk mewujudkan cita-cita di masa depan. UGM menyadari betul bahwa mahasiswa merupakan elemen utama aset bangsa yang harus diperhatikan dengan sangat serius. Untuk itu, dalam upaya menjadi world class university UGM berkomitmen untuk memberi ruang seluasluasnya bagi mahasiswa, untuk mengembangkan kemampuan melalui kegiatan-kegiatan akademik maupun non akademik. Selain itu, UGM juga

berkomitmen untuk menanamkan dalam diri setiap mahasiswa UGM karakter-karakter luhur yang bersumber pada nilai-nilai keUGM-an dan ke-Indonesia-an agar mereka siap untuk menjadi pemimpin-pemimpin di masa depan, dengan spirit socio-entrepreneur. Akhirnya, saya ucapkan terima kasih kepada para dosen atas dedikasi dan perjuangannya dalam membimbing dan mengarahkan mahasiswa dalam berkreasi dan berinovasi. Semoga mahasiswa UGM sebagai generasi emas bangsa siap untuk berkiprah, berkreasi dan berinovasi, membangun lompatan kemajuan peradaban bangsa, di bawah bimbingan bapak dan ibu dosen. Wassalamualaikum Wr. Wb. Rektor Universitas Gadjah Mada Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc., Ph.D.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

iii


SAMBUTAN WAKIL REKTOR BIDANG AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN Assalamualaikum, Wr. Wb., Menyambut era globalisasi di mana persaingan semakin terbuka dan sekat-sekat antar negara semakin hilang, mahasiswa dituntut lebih untuk memiliki daya saing global dan tidak hanya membekali dirinya dengan hard skill melainkan juga soft skill yang mumpuni. Untuk alasan itulah UGM berupaya menjawab tantangan zaman dengan mendorong mahasiswa untuk aktif meningkatkan kemampuan soft skill mereka melalui berbagai kegiatan positif untuk berkontribusi membangun negeri, mencari solusi atas permasalahan bangsa, dan mengikuti beragam kompetisi antar mahasiswa baik pada level nasional maupun internasional. Melalui buku ini, dapat kita amati bersama betapa mahasiswa UGM sangat proaktif dalam mengikuti kompetisi-kompetisi di level regional, nasional, hingga internasional. Tidak hanya berpartisipasi, mereka juga menorehkan prestasi yang sangat membanggakan. Karya-karya mereka pun kini telah banyak diakui di Indonesia bahkan dunia. Hal-hal semacam ini akan terus kita

iv

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

dukung dan kita fasilitasi agar para mahasiswa UGM mampu membawa Indonesia bersaing di level internasional. Semangat kita, UGM dari Yogyakarta untuk Indonesia, UGM mendorong Indonesia memimpin dunia. Terakhir, saya ucapkan selamat kepada para ‘jawara’ UGM yang telah berhasil berprestasi dan mengharumkan nama UGM di kancah nasional maupun internasional. Kita berharap prestasi yang telah dicapai saat ini dapat menegakkan UGM menjulang tinggi karena prestasi dan menjadi menara ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat untuk kemajuan NKRI dan kesejahteraan hidup masyarakat Indonesia pada umumnya. Wassalamualaikum Wr. Wb. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan

Prof. dr. Iwan Dwiprahasto, M.Med.Sc., Ph.D.


SAMBUTAN DIREKTUR KEMAHASISWAAN

Assalamualaikum Wr. Wb., Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, puji syukur mari kita panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat, hidayah, dan ridho-Nya sehingga kita dapat menjalankan tugas dan kewajiban sehari-hari sebagai ibadah kepada sang Pencipta. Buku “Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM Tahun 2016� ini disusun dalam rangka memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh mahasiswa UGM yang berhasil berprestasi di tahun 2016. Selain itu buku ini dapat menjadi cerminan bahwa mahasiswa UGM memiliki kreativitas dan kapasitas yang mumpuni sebagai generasi emas yang akan menjadi agent of change di masa mendatang. Saya percaya, kreativitas dan inovasi mereka di berbagai bidang keilmuan ini kelak akan menjadi sumbangsih yang berharga bagi bangsa Indonesia. Buku ini juga menandai setahun penuh perjuangan tim Direktorat Kemahasiswaan dalam melakukan pembinaan dan pendampingan

mahasiswa dalam menelurkan kreasi dan inovasinya yang berujung pada prestasi yang berhasil diraih. Statistik menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam perolehan medali yang berhasil diraih oleh mahasiswa UGM. Sebagai perbandingan, tahun lalu tercatat 114 medali berhasil diraih berbanding 435 pada tahun ini. Di luar itu semua saya yakin masih banyak prestasi yang berhasil diraih oleh mahasiswa UGM yang belum terekam oleh tim Direktorat Kemahasiswaan. Kami akan terus berupaya untuk memperbaiki sistem yang telah terbangun saat ini agar semua karya dan prestasi mahasiswa UGM dapat terdokumentasikan dengan lebih baik. Wassalamualaikum Wr. Wb.

Direktur Kemahasiswaan Dr. Drs. Senawi, M.P.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

v


KATA PENGANTAR PUJI syukur senantiasa kita haturkan kepada Allah SWT yang atas limpahan rahmat dan karunia-Nya buku “Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM tahun 2016” dapat terbit tanpa suatu kendala yang berarti. Buku ini merupakan buku tahunan yang diterbitkan oleh Direktorat Kemahasiswaan UGM yang diterbitkan pertama kali tahun 2015 dengan judul “Kreasi dan Inovasi Mahasiswa UGM Tahun 2015”. Buku ini berisi rangkuman prestasi mahasiswa UGM di kancah regional, nasional, dan internasional serta kreasi dan inovasi mahasiswa UGM pada tahun 2016. Buku ini diterbitkan sebagai apresiasi kepada para jawara yang berhasil mengharumkan nama UGM di berbagai bidang. Selain itu, buku ini juga ditujukan agar menjadi inspirasi bagi mahasiswa UGM khususnya dan bagi mahasiswa di seluruh Indonesia umumnya agar terpacu untuk menciptakan sebuah karya untuk bangsa. Buku ini dibagi menjadi tiga bagian utama. Bagian pertama berisi 33 hasil karya mahasiswa UGM yang lolos ke PIMNAS 29 yang berupa hasil penelitian, produk inovatif, serta gagasan kreatif. Bagian kedua berisi tentang prestasi komunitas-

vi

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

komunitas lomba di lingkup UGM yang berada di bawah binaan Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa. Adapun bagian ketiga berisi prestasiprestasi yang berhasil ditorehkan mahasiswa UGM di berbagai macam kompetisi mulai Januari – Desember 2016. Kami mengucapkan terima kasih kepada Rektor Universitas Gadjah Mada dan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan yang telah memberikan dukungan penuh penyusunan buku ini. Ungkapan terima kasih juga kami sampaikan kepada pihak UGM Press selaku penerbit serta semua pihak yang telah secara langsung maupun tidak langsung membantu penyusunan buku ini. Terakhir, kami menyadari bahwa buku ini masih jauh dari kata sempurna. Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki buku ini pada tahun-tahun berikutnya. Untuk itu, kami berharap apabila Anda, para pembaca, mempunyai kritik dan saran demi perbaikan buku ini untuk tidak segan menyampaikannya kepada kami. Salam Kreativitas! Tim Penyusun


DAFTAR ISI

SAMBUTAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA.......................

iii

SAMBUTAN WAKIL REKTOR BIDANG AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN ............................................................ SAMBUTAN DIREKTUR KEMAHASISWAAN ................................... KATA PENGANTAR REDAKSI .......................................................... DAFTAR ISI ......................................................................................

iv v vi vii

PEKAN ILMIAH MAHASISWA NASIONAL (PIMNAS)...................... KOMUNITAS................................................................................. PRESTASI • PRESTASI INTERNASIONAL................................................... • JUARA 1................................................................................ • JUARA 2................................................................................ • JUARA 3................................................................................ • PRESTASI NASIONAL............................................................. • JUARA 1................................................................................ • JUARA 2................................................................................ • JUARA 3................................................................................ • PRESTASI REGIONAL............................................................. • JUARA 1................................................................................ • JUARA 2................................................................................ • JUARA 3................................................................................

1 ― 78 79 ― 116

309 ― 312

SUBDIREKTORAT KREATIVITAS MAHASISWA................................

118 ― 142 118 ― 133 134 ― 140 141 ― 142 143 ― 297 143 ― 227 228 ― 269 270 ― 297 298 ― 308 298 ― 303 304 ― 404 305 ― 308

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

vii



PIMNAS


UGM RAIH JUARA II PIMNAS XXIX

TERIMA kasih kepada seluruh dosen pembina dan pembimbing, juga kepada segenap tim pendukung dari direktorat kemahasiswaan, dan terutama kepada para mahasiswa yang telah berjuang keras dan berlaga dalam kompetisi ini,� ujar Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UGM, Prof. dr. Iwan Dwiprahasto, M.Med.Sc., Ph.D, seusai acara penutupan PIMNAS di Graha Widya Wisuda IPB, Kamis (11/8) malam.

UGM meraih gelar juara kedua dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-29 yang diselenggarakan pada 8-11 Agustus 2016 di Institut Pertanian Bogor. Dari 6 kategori PKM yang dilombakan, UGM memperoleh total 9 medali emas, 5 medali perak, dan 6 medali perunggu.

2

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Meski belum meraih gelar juara umum, ia mengapresiasi kerja keras dan semangat yang ditunjukkan segenap kontingen UGM mulai dari proses persiapan, pembe­rangkatan, hingga pada pelaksanaan putaran final di IPB. Ia memandang capaian ini sebagai hasil yang baik dan menjadi pengalaman untuk evaluasi serta per­ baikan di waktu mendatang.


Salah satu hal yang menjadi evaluasi, menurutnya, adalah mengenai persiapan bagi peserta PIMNAS yang beberapa waktu lalu juga masih mengikuti program KKN dan baru ditarik menjelang PIMNAS. “Mahasiswa yang menjadi peserta banyak juga yang masih KKN, jadi ketika ditarik kesempatannya untuk persiapan juga sangat terbatas waktunya. Perlu dipertimbangkan untuk tahun depan penarikan untuk yang KKN bisa dipercepat,” jelasnya.

menurutnya, menjadi salah satu hal yang perlu diperbaiki untuk persiapan pada tahun-tahun selanjutnya. “Saya lihat nilai proposal kita sebenarnya paling bagus. Namun, kita memang masih lemah dalam persiapan materi untuk presentasi. Berarti soft skill adalah hal yang sangat penting dan harus diperbaiki untuk kesempatan mendatang,” tuturnya. Perolehan medali emas UGM untuk kategori poster disumbangkan oleh tim yang diketuai

Melihat peluang besar yang dimiliki UGM untuk menjadi juara, ia pun berharap di waktu mendatang UGM bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik dan membangun tim yang lebih solid. “Selamat pada Universitas Brawijaya yang menjadi juara umum. Kita berjanji tahun depan harus lebih baik lagi, persiapkan lebih baik lagi untuk rebut piala,” ujarnya optimis. Hal serupa juga disampaikan oleh Direktur Kemahasiswaan UGM, Dr. Senawi, M.P., yang turut mendampingi para mahasiswa dalam gelaran PIMNAS di Bogor. Keterampilan presentasi,

oleh Ratih Sanggra pada kelas presentasi PKM Gagasan Tertulis, Yana Bintoro Priambodo pada kelas presentasi 3 PKM Penelitian Eksakta, Bruno Fandi Adi Pratama pada kelas presentasi 2 PKM Karsa Cipta, serta Dhiva Prima Adi pada kelas presentasi 3 PKM Karsa Cipta.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

3


Sedangkan untuk kategori presentasi, medali emas untuk UGM diperoleh tim yang diketuai Yofrizal Alfi pada kelas presentasi 1 PKM Pengabdian kepada Masyarakat, Yoga Pamungkas pada kelas presentasi 2 PKM Pengabdian kepada Masyarakat, Febrilian Dwi pada kelas presentasi 3 PKM Penelitian Eksakta, Mokhammad Ardafillah pada kelas presentasi 2 PKM Penelitian Sosial Humaniora, serta Titin Setiyani pada kelas presentasi 3 PKM Kewirausahaan. Masih terbanyak Meskipun tahun ini UGM harus puas di peringkat kedua, UGM masih memimpin dalam hal jumlah gelar juara umum secara keseluruhan. Bersama UB, UGM sampai saat ini telah berhasil mengumpulkan 5 juara umum. Terakhir kali UGM mengangkat juara umum PIMNAS adalah saat pimnas ke XXVII di UNDIP, Semarang. Saat itu, kontingen UGM berhasil mencatatkan rekor dengan meraih total 28 medali dengan rincian 13 emas, 8 perak, dan 7 perunggu. Selain itu, tahun ini pun sebenarnya UGM selalu menjadi yang terbanyak dari segi jumlah baik saat didanai maupun lolos PIMNAS. Dari 1208 proposal yang diajukan tahun 2015, sebanyak 285 berhasil lolos didanai. Dari jumlah tersebut 29 tim berhasil lolos ke PIMNAS. Jumlah tersebut bertambah dengan lolosnya 4 tim PKM-GT sehingga total tahun ini sebanyak 33 tim PKM dari UGM berhasil lolos ke PIMNAS XXIX.

4

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

5


KONTINGEN PIMNAS UGM 2016 NO

1

2

3

4

5

6

NAMA

FAKULTAS

JUDUL

NURUL ARIATAMA S

Filsafat

Oka Priambodo

Filsafat

Rahmat Hidayat

Sekolah Vokasi

Farichatul Chusna

Ekonomika dan Bisnis (Pembimbing: Yulianingsih Riswan, M.A.)

Ulfa Aulia Priwardhani

Sekolah Vokasi

GRACE MEDIANA

Kedokteran Gigi

Amrina Husna Salimah

Psikologi

Fathin Naufal Nur Islam

Teknik

Nur Rifa Setyafani

Teknik

Muhammad Atiatul Muqtadir

Kedokteran Gigi

TITIN SETIYANI

Sekolah Vokasi

Mentari Evarani

Sekolah Vokasi

Wafda Ardhian Latansyadiena

Sekolah Vokasi

Kharismadhany

Sekolah Vokasi

Marlina Fitriya L

Sekolah Vokasi

RAHADYAN PRADIPTA

Teknik

Aji Dwi Pratama

Geografi

Nurul Fajriati Setyaningrum

Kedokteran

Annisa Rachmawati

Kedokteran

Afiffah Nuur Mila Husniana

MIPA

BRUNO FANDI ADI PRATAMA

MIPA

Tri Yunianta

MIPA

WHASABBI metode pembelajaran Praktis,Inovatif, Fleksibel, Berbasis Tekonolgi Informasi Komunikasi PKM-K

Elboo Edukasi Melalui Boneka Inovasi Model Studi Gigi Interaktif dan Atraktif

PKM-K

(Pembimbing: drg. Indra Bramanti, Sp., KGA)

MOSAVANA (Model Laserasi Vulva Vagina): Peraga Praktik Penjahitan Laserasi Vulva Vagina

PKM-K

(Pembimbing: Diah Wulandari, A.Md., S.ST., M.Keb.)

Akvo Jas Hujan Tas Stylish sebagai Sarana Penyampai Pesan Moral

PKM-K

(Pembimbing: Dr.Eng. Herianto, S.T., M.Eng.)

Nisa Amertha Edriyani

Smart-Tech Bracelet: Gelang Cerdas Terintegrasi dengan GPS sebagai Solusi Pencarian Cepat Hilangnya Korban Ekonomika dan Bisnis Pesawat Jatuh

Alwy Herfian Satriatama

MIPA

Anindar Naufal Adilla

Teknik

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

BIDANG

(Pembimbing: Drs. Yohanes Suyanto, M.I.Kom.)

PKM-KC


NO

6

7

8

9

10

11

NAMA

FAKULTAS

SETIO IMANULLOH Adfiana Pramudaswari Addy Rachmad N Luhur Wasisa Adi Nugraha Rahmad Kurniawan Dhiva Prima Adi Dyah Nur Suci Ilham Aditiyarsena Febryantho Khoirunnisa Ulya Nur Utari David Fernando Yusuf Ginanjar Putra Gewin Bestralen Muntoha Ryan Tirta Saputra Karrina Swastikaningtyas Muhammad Fadhil Ainuri Ayu Dwi Silvia P Abdullah Ibnu Hasan Dionita Rani Karyono Imah Nur Chasanah Eria Riski Astanti Aprilia Ayu Sholihati Nafisah Melinda Diah Asmoro Nisrina Maulida Rozanti

Sekolah Vokasi Sekolah Vokasi Sekolah Vokasi Sekolah Vokasi Sekolah Vokasi Teknik Teknik Teknik Teknik Teknik Teknik Teknik Teknik Teknik Teknik Kedokteran MIPA Kedokteran Kedokteran Kedokteran Kedokteran Kedokteran Kedokteran

Yuni Rahmawati

Sekolah Vokasi

DEDE ARIFIN Ari Widya Pangesti Pradita Kasmara Dany Aditya Nugroho Mutia Indaningsih

Peternakan Peternakan Peternakan Peternakan Peternakan

JUDUL KOPLO (Koper follower) Koper Canggih Yang Dapat Mengikuti Pemiliknya

BIDANG

PKM-KC

(Pembimbing: Muhammad Arrofiq, S.T., M.T., Ph.D.) TOMPEL Automatic Pit Onthel : Inovasi Automatic Gear Shifting Bike dalam Rangka Pembudayaan Sepeda sebagai Moda Transportasi Pilihan (Pembimbing: Muslim Mahardika, S.T., M.Eng., Ph.D.) Perancangan Early Warning System Sebagai Peminimalisir Dampak Akibat Kebakaran Hutan di Riau

PKM-KC

PKM-KC

(Pembimbing: Dr.Ing. Ir. Singgih Hawibowo) MEDISKOP: Inovasi Stetoskop Elektronik sebagai Media Pembelajaran untuk Auskultasi Tubuh Manusia dan Janin

PKM-KC

(Pembimbing: Dr.Eng. Herianto, S.T., M.Eng.) KARTINI: Kader Mahir Gizi Terlatih Indonesia, Pemberdayaan Kader Posyandu sebagai Agen Percepatan Gerakan 1000 Hari Pertama Kelahiran (HPK) Demi Generasi Sehat Ibu Pertiwi (Pembimbing: dr. Arta Farmawati, Ph.D.) INDONESIAN SCHOLARSHEEP: Solusi Kreatif Meningkatkan Kompetensi Beternak Domba Di Pondok Pesantren Wirausaha Sunan Kalijaga, Yogyakarta

PKM-M

PKM-M

(Pembimbing: Siti Andarwati, S.Pt., M.P.)

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

7


NO

12

13

14

15

16

17

8

NAMA

FAKULTAS

JUDUL

BIDANG

E-Live Ecological Livestock Village : Pertanian Berbasis Integrated Farming System di Dusun Pending, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang (Pembimbing: Novita Kurniawati, S.Pt., M.App.Sc.)

PKM-M

YOGA PAMUNGKAS

Peternakan

Bagus Prayogo

Peternakan

Miftachul Huda

Peternakan

Yohanes Victor Wahyu Sampurno

Peternakan

ALVIN NIZAM WANDALA

Sekolah Vokasi

Rizky Puspa Dewi

Sekolah Vokasi

Dwi Novitasary

Teknologi Pertanian

Budi Utomo

Teknologi Pertanian

Faiz Afnan Nurrahman

Teknologi Pertanian

(Pembimbing: Pitaya, S.E.T., M.Sc.)

YOFRIZAL ALFI

Teknik

Fikri Muhammad

Teknik

Yulisyah Putri Daulay

Teknik

PKM-M

Putu Sri Ronita Dewi

Teknik

Verna Ardhi Hafsari

Teknik

O Coco Pemrosesan Sabut Kelapa menjadi Coco Fiber sebagai Bahan Utama Pembuatan Coco Bed Set untuk Kemandirian dan Peningkatan Perekonomian Warga Dusun Gunung Kukusan, Kulon Progo (Pembimbing: Ahmad Agus Setiawan, S.T., M.Sc., Ph.D.)

YANA BINTORO PRIAMBODO

Farmasi

Asri Mega Putri

Farmasi

Devyanto Hadi Triutomo

Farmasi

PKM-PE

Rien Larasati Arini

Farmasi

Aida Fathia

Farmasi

Aplikasi Ekstrak Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus): Solusi Inspiratif Mengatasi Kerapuhan Tulang melalui iOS (inhibition of Osteoclastogenesis) (Pembimbing: Dr.rer.nat Raden Rara Endang Lukitaningsih, S.Si., M.Si., Apt.

MUTIARA ANNISA

Kedokteran Gigi

Puteri Aulia Rizqi Kanina

Kedokteran Gigi

PKM-PE

Nur Liyana Binti Hamid

Kedokteran Gigi

GAMATOP : GADJAH MADA TOOTH PASTE PEMBERSIH STAIN MULTIGUNA (drg. Archadian Nuryanti, M.Kes.)

VERONICA SAWITRI DYAH L

Kedokteran Hewan

Rurin Okta Zuana

Kedokteran Hewan

Giovani Meyrza Oka P

Kedokteran Hewan

PKM-PE

Fera Dwi Aryani

Sekolah Vokasi

Dewi Rahmawati

Kedokteran Hewan

Potensi Ekstrak Cabai (Capsicum annuum) Sebagai Anti Staphylococcus aureus Multiresisten Antibiotik Penyebab Mastitis Subklinis pada Kambing Peranakan Etawa Secara In Vitro (Pembimbing: Prof. Dr. drh. Siti Isrina Oktavia Salasia)

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Taksi Tilang: Taman Edukasi Batik Pilang sebagai Upaya Meningkatkan Daya Tarik Wisata Berbasis Edukasi di Sentra Industri Batik Sukowati

PKM-M


NO

18

19

20

21

22

23

NAMA

FAKULTAS

Joshua Alif Wendy

Kedokteran Hewan

Dion Adiriesta Dewananda

Kedokteran Hewan

Megaria Ardiani

Kedokteran Hewan

Utami Tri Khasanah

Farmasi

Raden Mas Ravi Hadyan

Kedokteran Hewan

Afdhal

MIPA

Diva Alfiansyah

MIPA

Nanang Suwandana

MIPA

Muchammad Reza Aditya

MIPA

Abdul Rozak

MIPA

FEBRILIAN DWI L

MIPA

Arjun Prayoga Aji

MIPA

Tanty Dwi Purwita

MIPA

Yeti Rafitasari

MIPA

Harry Miyosi S

MIPA

BASTIAN TITUS A P

Peternakan

Finesto Alqodri

Peternakan

Mario Afra Gracia Kristiano T

Kedokteran Hewan

Sudarmono

Peternakan

Ivone Marselina Nugraha

Teknik

Afrizal Luthfi Anggara

Teknik

Sayoga Arifagalih Hidayatullah

Teknik

Asdi Restana

Teknik

Atika Noor Rahmah

Teknik

HANDIKA PUTRA

Teknik

Muhammad Hasan Habib

Teknik

Rifqi Fatchurrahman

Teknik

Irfan Joyokusumo

Teknik

Iftitah Imawati

Teknik

JUDUL

BIDANG

SCRIAC-BIOLINGENT (Super Clariac Biomimicry Healing Agent): Solusi Penyembuhan Luka Kronis Diabetes yang Terinfeksi Methicillin Resistant Staphylococcus aureus dengan Mukus Modifikasi Ikan Lele (Clarias bathracus) (Pembimbing: Prof. Dr. drh. Siti Isrina Oktavia Salasia)

PKM-PE

Pemetaan Pencemaran Air Tanah dengan Metode Very Low Frequency dan Geolistrik Di Desa Karangtengah, Batur, Banjarnegara (Drs. Imam Suyanto, M.Si.)

PKM-PE

Magnet Elastik sebagai Alternatif Pengganti Otot Buatan PKM-PE (Pembimbing: Dr.Eng. Fahrudin Nugroho, S.Si., M.Si.)

PROLAKTIN: PROBIOTIK UNGGUL SEBAGAI AGEN PENURUN TOKSISITAS AFLATOKSIN PADA AYAM PEDAGING (Pembimbing: Prof. Dr. Ir. Ali Agus, DAA., DEA.)

PKM-PE

OPT-CQ (Optimalization of CPO Quality): Peningkatan Mutu CPO (Crude Palm Oil) dengan Penurunan Kadar FFA (Free Fatty Acid) Menggunakan Teknologi Resin yang Sustainable (Pembimbing: Sang Kompiang Wirawan, S.T., M.T., Ph.D.)

PKM-PE

Studi Efektivitas dan Sensitivitas Wi-MoLS (Wireless Modern Light Sensor) Berbasis Field Experiment Performance pada Building Energy Management (Prof. Dr. Ir. Sasongko Pramonohadi, DEA.)

PKM-PE

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

9


NO

24

25

26

27

28

10

NAMA

FAKULTAS

Ajeng Septina A.

Teknologi Pertanian

Desinta Dwi Ristiana

MIPA

Fatkhul Ula Rohmawati

Teknologi Pertanian

Ayu Hastungkoro

Teknologi Pertanian

Luqman Ramadhan

Teknologi Pertanian

MAULANA ZAKARIYYA

Filsafat

Ghilman Nafadza Hakim

Filsafat

Muhammad Naufal Annabil

Ilmu Budaya

Fety Hikmatul Umami

Ilmu Budaya

Achla Himmah

Psikologi

MUHAMMAD ZIDNY KAFA

Filsafat

Ahmad Thovan Suagandi

Filsafat

Oktafia Kusuma Sari

ISIPOL

Dewi Septialiani

Pertanian

NOOR SUHARTONO

Filsafat

Des Andrew P. H.

Filsafat

Andi Santoso

Filsafat

Muchamad Fikri Iman T.

Filsafat

Luthfin Mahamida

Filsafat

Mokhammad Ardafillah

Hukum

Elisabet Regitta W.

Hukum

Siti Aan Kumaenah

Hukum

Yanottama Patria Avicienna

Hukum

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

JUDUL

BIDANG

Inovasi Modified Cassava Flour dengan Penambahan Hidrogen Peroksida dan Gluten Serta Penyinaran UVc dalam Rangka Diversifikasi Pangan Indonesia guna Menurunkan Angka Impor Gandum (Pembimbing: Dr. Ir. Nursigit Bintoro, M.Sc)

PKM-PE

Social Plurality: Tinjauan Filsafat Sosial Terhadap Pandangan Hidup Pemeluk Agama Baha’i Di Desa Cebolek, Margoyoso, Pati (Pembimbing: Rr. Siti Murtiningsih, S.S., M.Hum.)

PKM-PSH

Tak Ingin Punah Di Negeri Sendiri : Nilai-Nilai Esensial Pencak Silat Harimau Minagkabau Dalam Perspektif Filsafat Nusantara Untuk Membentuk Karakter Bangsa (Pembimbing: Drs. Budisutrisna, M.Hum.)

PKM-PSH

NILAI FILOSOFIS RITUAL LARUNG SESAJI GUNUNG KELUD, KABUPATEN KEDIRI, JAWA TIMUR: EKSPLORASI DAN REFLEKSI SEBAGAI KETAHANAN BUDAYA MASYARAKAT SEKITAR (Pembimbing: Dra. Sartini, M.Hum.)

PKM-PSH

PERLINDUNGAN HUKUM PELAJAR INDONESIA DI LUAR NEGERI YANG MENGALAMI KONFLIK BERSENJATA INTERNASIONAL (STUDI KASUS: MAHASISWA INDONESIA PADA AL AGHAFF UNIVERSITY, HADRAMAUT, YAMAN) (Pembimbing: Dr. Harry Supriyono, S.H., M.Si.)

PKM-PSH


NO

29

30

31

32

33

NAMA

FAKULTAS

Mas Fariz Fadlilah Mufid

MIPA

Asriawan Pasca Ramadhan

MIPA

Vita Nurul Faizah

Pertanian

Kharisma Husna Wirasti

Teknologi Pertanian

Bima Nugraha Widyatmaji

Teknik

Eltrin Khotimah Maharti

Kedokteran Gigi

Febrian Yudha Swara

Teknik

Nurzahra Sekar Ningrum

Kedokteran Gigi

Wahyu Eka Nugraha

Teknik

Rois Rohmanul Azizi

Teknik

Abi Asykari Fillah

Teknik

Ramadhany Ayu Purnama

Kehutanan

Yusuf Disli Pradipta

Kehutanan

Hamdan Fauzi

Teknik

Syauqi Muhammad Nur Fikri Islami

Teknik

Abdul Azis Pane

Teknik

Teguh Arya Pamungkas

Teknik

Ratih Sanggra M. W.

Teknologi Pertanian

Ema Andriyani

Teknologi Pertanian

Ryan Ade Pratama

Teknik

JUDUL

BIDANG

ALYA - Alat Penyadap Nira untuk Mengurangi Resiko Kecelakaan Penderes dan Meningkatkan Potensi Gula Jawa di Dunia (Pembimbing: Bakhtiar Alldino Ardi Sumbodo, S.Si., M.Cs.)

PKM-T

SULVY (SUSTAINABLE LEVITATION CITY) INOVASI KOTA MELAYANG BERBASIS MAGNETIC SUSPENSION UNTUK MELESTARIKAN LINGKUNGAN HIJAU DITENGAH ANCAMAN LEDAKAN PERMUKIMAN DI PROVINSI JAWA BARAT (Pembimbing: Agung Setianto, S.T., M.Si., D.Eng.)

PKM GT

RIAU FORESTER (FOREST FIRE) SOLUTION: SISTEM TERINTEGRASI BERKONSEP “PREVENTIVE, ACTUAL AND REPRESIVE” SEBAGAI SOLUSI MASALAH KEBAKARAN GAMBUT DI RIAU (Pembimbing: Ir. Anastasia Dewi Titisari, M.T., Ph.D.)

PKM GT

Smart Forest : Solusi Cerdas Masalah Deforestasi Hutan di Riau

PKM GT

(Pembimbing: Faridah, S.T., M.Sc) Inovasi Unik Sistem Perisai Pertahanan Udara dan Laut GUNDALA Melalui Pemanfaatan Potensi Awan dan Petir untuk Meningkatkan Sistem Pertahanan Negara Indonesia (Pembimbing: Devi Yuni Susanti, S.T.P., M.Sc.)

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

PKM GT

11


Gagasan-Gagasan Futuristik Mahasiswa UGM: Dari Sistem Keamanan Menggunakan Petir Hingga Kota Melayang Bersumber dari Ide-Ide PKM-GT Mahasiswa UGM yang Berhasil Lolos ke PIMNAS 29

PERTAHANAN merupakan suatu kebutuhan strategis suatu Negara yang tidak dapat diabaikan. Indonesia sebagai Negara berdaulat dengan potensi sumberdaya alam dan sumberdaya manusia yang tinggi harus selalu waspada terhadap berbagai ancaman militer yang bermaksud menguasai sumberdaya tersebut. Karena itu, mutlak dibutuhkan suatu terobosan baru dengan pemanfaatan teknologi untuk memperkuat sistem pertahanan dan keamanan nasional. Berangkat dari hal tersebut, tiga mahasiswa UGM, Ratih Sanggra M. W., Ema Andriyani, dan Ryan Ade Pratama, menggagas ide tentang sistem pertahanan dengan memanfaatkan potensi alam berupa awan dan petir. “Perisai GUNDALA merupakan suatu inovasi unik yang mengkombinasikan potensi alam dan manusia yang diintegrasikan dengan teknologi, membentuk suatu

12

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


sistem pertahanan dan keamanan nasional yang tidak hanya melibatkan rakyat, namun juga melibatkan alam semesta. Konsep perisai GUNDALA dijalankan dengan basis kontrol awan dan petir dengan memodifikasi cuaca, sehingga seluruh wilayah NKRI seakan terlindungi oleh awan dan petir di atasnya,” terang Ratih. Penyelamatan hutan Berbeda dengan ide sebelumnya, Hamdan Fauzi, Syauqi Muhammad Nur Fikri Islami, Abdul Azis Pane, dan Teguh Arya Pamungkas, mengangkat tema deforestation atau penurunan lahan hutan sebagai latar belakang ide mereka. “Masalah deforestasi yang dialami Indonesia tidak bisa lagi dipandang sebagai masalah yang sepele, contoh masalah deforestasi hutan adalah kebakaran hutan dan penebangan hutan. Di Indonesia sendiri salah satu penyumbang deforestasi hutan terbesar adalah Riau,” tutur Hamdan. Hamdan dan timnya mengusulkan ide “Smart Forest” sebagai upaya penyelamatan hutan di Riau. Sistem “Smart Forest” meliputi sistem pemadam kebakaran, dan sistem keamanan hutan. Untuk sistem pemadam kebakaran pada sistem “Smart Forest”, menggunakan sensor suhu sebagai detektor titik kebakaran. Titik kebakaran yang ditangkap

sensor nantinya akan dipadamkan oleh salah satu tiang pemadam api yang berada paling dekat dengan titik api tersebut. “Untuk sistem keamanan hutan pada sistem “Smart Forest”, dalam pelaksanaannya akan dibantu oleh polisi kehutanan yang sebelumnya telah diseleksi. Masing masing polisi kehutanan akan dilengkapi dengan sebuah smartphone yang sudah dipasang aplikasi pengintai yang terintegrasi dengan CCTV, sehingga polisi kehutanan dapat memantau keadaan hutan lewat CCTV, jelasnya. Latar belakang deforestasi juga diambil oleh kelompok PKM-GT yang beranggotakan Rois Rohmanul Azizi, Abi Asykari Fillah, Ramadhany Ayu Purnama, Yusuf Disli Pradipta. Mereka mengajukan konsep “Riau Forester” sebagai upaya preventif deforestasi. “Gagasan kami Riau Forest Fire Solution adalah suatu sistem yang terintegrasi satu sama lain dengan konsep penanggulangan preventif, aktual dan represif. Sistem ini dilaksanakan sebagai upaya penanggulangan bahaya kebakaran jangka panjang. Penanggulangan secara preventif dilakukan dengan pendidikan dini masyarakat Riau. Penanggulangan secara actual dilakukan dengan Canal Blocking dan konversi asap kebakaran. Penanggulangan secara represif dilakukan dengan penambahan luas hutan dengan metode hutan terapung,” jelas Azizi, ketua kelompok.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

13


Kota melayang Gagasan yang tidak kalah unik adalah apa yang diusulkan oleh Bima Nugraha Widyatmaji, Eltrin Khotimah Maharti, Febrian Yudha Swara, Nurzahra Sekar Ningrum, dan Wahyu Eka Nugraha. Berawal dari keprihatinan mereka akan kepadatan penduduk dan jumlah kelahiran yang tidak terkendali, mereka menggagas konsep kota melayang yang mereka juluki dengan SULVY. “Sustainable Levitation City atau disingkat SULVY merupakan inovasi kota melayang yang

14

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

mengaplikasikan prinsip Magnetic Suspension untuk floating effect. Kota yang melayang di atas lahan hijau mampu memberikan ruang gerak baru tanpa mengganggu pemukiman dan aktivitas masyarakat yang ada dibawah kota SULVY,� terang Bima. Ia menambahkan SULVY dapat menjadi solusi dalam menyediakan ruang baru untuk pertumbuhan pemukiman dan memberi rancangan tata kota masa depan yang terstruktur, efisien, dan ramah lingkungan.


Mahasiswa UGM Mengembangkan Bimbingan Belajar Online “Whasabbi”

MAHASISWA UGM mengembangkan bimbingan belajar secara online. Aplikasi yang dinamai dengan Whasab Bimbel atau Whasabbi ini dibuat oleh Nurul Ariatama Saputri (Filsafat), Oka Priambodo (Filsafat), Farichatul Chusna (Ilmu Ekonomi), Rahmat Hidayat (Akuntansi), Ulfa Aulia Priardhani (Manajemen). “Whasabbi menawarkan fleksibilitas, kepraktisan, dan kenyamanan dalam pembelajaran siswa karena dilakukan secara online,” kata Oka, Jum’at (29/7) saat berbincang dengan wartawan di Ruang Fortakgama UGM. Oka menyampaikan pengembangan Whasabbi ini bermula dari kenyataan semakin meningkatnya aktivitas pelajar. Mereka tidak hanya disibukkan dengan kegiatan belajar akademik, tetapi juga berbagai kegiatan lainnya di bidang non akademik. Melihat hal tersebut dia dan teman-temannya berusaha mengembangkan bimbingan belajar secara online. “Proses pembelajaran online dengan menggunakan sistem komunikasi dua arah,” terangnya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

15


Oka menyampaikan dalam menjalankan bimbingan pembelajaran mereka menggunakan aplikasi Whats App. Dengan media ini pembelajaran dapat berjalan secara efektif dan efisien. Keunggulan lain dari bimbingan belajar online ini adalah menghemat biaya khususnya transportasi. Tidak seperti bimbingan belajar offline, pelajar harus mengeluarkan biaya transportasi menuju tempat bimbingan belajar. “Kini, bersama Whasab Bimbel untuk mendapatkan pelajaran tambahan tidak perlu mengkhawatirkan soal jarak, cuaca, ataupun biaya. Belajar bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja,” tuturnya. Nurul menambahkan bimbingan belajar yang dikembangkan ditujukan untuk pelajar SMA. Bimbingan belajar disediakan untuk semua mata pelajaran yang diujikan di Ujian Nasional seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Ekonomi, Geografi, dan Sosiologi. Diperkuat dengan 9 tentor yang terdiri dari 6 mahasiswa program sarjana dan 2 program pascasarjana UGM. Terdapat 3 paket bimbingan belajar yang mereka tawarkan yaitu paket satuan, IPA, dan IPS. Biaya bimbingan mulai Rp125 ribu untuk 8 kali pertemuan selama 720 menit.

16

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

“Kami menyediakan satu paket kelas terdiri dari kelas umun dan kelas khusus,” ungkapnya. Kelas umum merupakan kelas besar dengan siswa maksimal 100 orang. Bentuk bimbingan hanya membagi materi pembelajaran saja. Sementara untuk kelas khusus yang diperuntukkan maksimal 3 orang, peserta dapat berinteraksi dengan tentor. “Saat ini sudah ada 126 siswa di wilayah Yogyakarta yang mendaftar ke bimbel online ini. Untuk info lebih lanjut tentang bimbingan online ini bisa langsung kunjungi web kami di www. whasabbimbel.com” jelasnya. Melalui produk yang dikembangkan melalui Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) ini mereka berharap dapat memberikan solusi belajar bagi siswa di tengah berbagai kesibukan aktivitas mereka. Tidak hanya itu, produk ini juga berhasil lolos maju dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) yang akan dihelat pada 8-12 Agustus 2016 mendatang.

Sumber: ugm.ac.id


Mahasiswa Kebidanan UGM Mengembangkan Model Laserasi Vulva Vagina “Mosavana�

LIMA mahasiswa D4 Kebidanan Sekolah Vokasi UGM membuat model laserasi (robekan) jalan lahir bayi (vulva vagina). Pengembangan model laserasi vagina ini ditujukan untuk membantu mahasiswa kebidanan mempelajari cara menjahit laserasi jalan lahir dengan lebih mudah dan berkualitas. Model laserasi vulva vagina atau yang disebut dengan MOSAVANA ini dikembangkan oleh Titin Setiyani, Wafda Ardhian Latansyadiena, Mentari Evarani, Marlina Fitriya L.K, dan Kharismadhany. Mereka membuat produk ini melalui Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) dengan dosen pembimbing Diah Wulandari, M.Keb. Titin Setiyani Ketua tim Mosavana mengatakan media pembelajaran untuk latihan menjahit laserasi jalan lahir ini masih sangat terbatas. Yang ada baru phantom kebidanan, produk ini pun tidak bisa digunakan untuk belajar menjahit laserasi jalan lahir. Sementara, produk lainnya dengan penggunaan handscoon yang diisi dakron untuk latihan menjahit tidak menunjukkan genetalia eksterna perempuan.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

17


Kondisi ini mengakibatkan pembelajaran tidak berjalan maksimal. “Selain menjadi alat peraga jahit perineum, Mosavana juga menunjukkan genitalia eksterna wanita. Alat peraga pendidikan untuk penjahitan laserasi jalan lahir ini merangkum fungsi dari phantom lateks dan penggunaan handscoon yang diisi dakron,” paparnya, Kamis (9/6) di Kampus UGM. Mosavana ini juga bersifat praktis, portabel, dan bisa digunakan berulang-ulang. Saat ini produk ini sudah hadir di pasaran. Bagi Anda yang berminat dapat memesan produk ini melalui Fb: mosavanaugm, IG: mossavanaugm dan WA: 087737533354. Untuk satu produk Mosavana dijual dengan harga Rp110 ribu.

18

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

“Pemasaran kita lakukan melalui media sosial dan juga secara offline. Sudah banyak pembeli yang umumnya mahasiswa kebidanan dari berbagai kota di wilayah Yogyakarta, Jawa Tengah, bahkan Sulawesi,” imbuh Mentari. Hadirnya Mosavana ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan mahasiswa kebidaanan dalam penjahitan laserasi jalan lahir. Dengan begitu, saat terjun di dunia kerja nantinya mereka bisa melakukan teknik penjahitan yang baik dan benar. “Harapannya dengan memperoleh keterampilan penjahitan yang baik dan benar dampak penjahitan yang kurang baik seperti pembengkakan, nyeri, kemerahan, bahkan perdarahan dapat diminimalkan,”kata Mentari.


Mahasiswa UGM Mengembangkan Boneka Edukasi Gigi ‘Elboo’

MAHASISWA UGM terus berinovasi. Kali ini, inovasi di bidang kesehatan dan pendidikan kesehatan berhasil dikembangkan oleh sekelompok mahasiswa UGM yang membuat produk berupa boneka edukasi gigi. Berawal dari keprihatinan terhadap kurangnya daya tarik anak untuk belajar mengenai gigi, lima mahasiswa UGM memperkenalkan produk Boneka Edukasi Gigi Anak yang dinamakan Elboo. Produk Elboo yang telah terjun di pasar didesain sebagai sebuah gantungan kunci berbentuk gigi dengan empat bentuk yang menggambarkan keempat jenis gigi yang dimiliki anak. Setelah mendapatkan tanggapan positif mengenai peluncuran produk gantungan giginya, saat ini tim yang beranggotakan Grace Mediana (FKG), M. Attiatul Muqtadir (FKG), Nur Rifa Setyafani (Teknik Industri), M. Fathin Naufal (Teknik Industri) dan Amrina Husna (Psikologi) sedang bersiap untuk

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

19


dialami para orang tua mengenai sulitnya mengajarkan cara merawat gigi pada anaknya. Selain itu, kurangnya pengetahuan mereka mengenai gigi membuat anak tidak memiliki motivasi untuk merawatnya,� terang Grace, Jumat (17/6).

meluncurkan produk baru Elboo berupa karakter boneka anak dengan model studi gigi yang memiliki unsur teknologi dan mampu menghadirkan media pembelajaran audio visual berupa suara dan lampu penanda. “Ide pembuatan boneka edukasi ini pada awalnya berasal dari keluhan yang banyak

Pengetahuan mengenai karakteristik dan fungsi setiap jenis gigi akan disampaikan melalui sebuah audio yang terpasang pada badan boneka. Mulut boneka yang bisa terbuka memungkinkan anak-anak mengenal bentuk dan posisi gigi pada Elboo melalui lampu LED yang dipasang pada tiap gigi dan akan menyala ketika audio menjelaskan tentang jenis gigi tersebut.

Sumber: ugm.ac.id

20

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Menyampaikan Pesan Moral Lewat Mantel Tas Karya Mahasiswa UGM

ADA banyak cara untuk menyampaikan pesan moral kepada para anak muda agar mereka selalu menjauhi perilaku negatif dan terus bersemangat dalam meraih cita-cita. Salah satunya cara unik yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa UGM yang memiliki ide dan gagasan menuangkan kalimat pesan moral lewat mantel tas atau cover bag. Pemilihan media mantel tas ditujukan kepada pelajar dan mahasiswa yang terbiasa menggunakan tas ransel selama beraktivitas. Penyampaian pesan lewat mantel tas ini dilakukan para mahasiswa UGM untuk mendukung gerakan revolusi mental yang dicanangkan pemerintah sebagai gerakan nasional memperbaiki karakter bangsa. Ide untuk menyampaikan pesan moral lewat mantel tas ini berasal dari pengalaman Nurul Fajriati Setyaningrum, mahasiswa Fakultas Kedokteran UGM, yang mengaku menggunakan tas ransel sejak duduk di bangku sekolah. Ia pun sering menyaksikan banyak siswa

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

21


dan mahasiswa memakai mantel tas di jalan saat datang musim hujan. Setelah itu, terbersit ide untuk membuat mantel tas yang berisi pesanpesan moral selain memotivasi si empunya namun juga menggugah bagi orang lain yang membacanya. “Saya sering menggunakan mantel tas sejak sekolah, bahan dan desainnya biasa saja, lalu saya berpikir kenapa tidak ditulis pesan dan ajakan moral. Jadi, bukan sekadar melindungi tas dari hujan dan panas,� kata Nurul, Selasa (7/6).

22

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Pembuatan mantel tas yang berisi pesan moral ini menurut Nurul dikerjakan bersama dengan keempat rekannya yakni Rahadian Pradipta, Mahasiswa dari Fakultas Teknik, Aji Dwi Pratama dari Mahasiswa Fakultas Geografi, Annisa Rachmawati dari Fakultas Kedokteran dan Affifah Nuur Mila dari Fakultas MIPA. Beberapa kalimat pesan yang mereka desain pada mantel tas diantaranya Ilmu tidak Didapat dengan jasad yang santai, aku anak sholeh, aku


pejuang kebenaran, mengeluh tidak membuatmu kuat, belajar ohm law yuk, like the rain I fall for you. Selain pesan moral, mereka juga mendesain mantel tas yang berisi rumus-rumus fisika sehingga bisa menjadi ajang siswa untuk menghafal. “Kita sengaja membuat desain rumus mata pelajaran, agar rumus yang terasa sulit itu bisa mudah dihafal,” kata Afiffah. Berbeda dengan mantel tas yang dijual di pasaran, mantel tas yang mereka desain selain berisi pesan moral dan kalimat motivasi, mantel ini juga dilengkapi dengan buckle pengait dan tali agar tidak mudah lepas ketika dipasang. “Sangat cocok bagi mereka yang suka traveling dan melindungi tas dari aksi copet,” kata Rahadyan Pradipta selaku ketua tim. Menurut mahasiswa Jurusan Teknik Industri ini sasaran penjualan mantel tas saat ini lebih banyak ditujukan ke siswa dan mahasiswa yang diharapkan bisa memotivasi mereka dalam belajar

dan memotivasi mereka dalam berinteraksi sosial. “Kita sengaja menorehkan beberapa pesan moral agar bisa memotivasi mereka,” kata Rahadyan. Aji Dwi Pratma selaku bagian desain mantel menuturkan bahwa bahan tas mantel ini dibuat dari kain parasut sehingga bisa membungkus tas ransel dalam ukuran 24 liter. Mantel ini tersedia dalam berbagai warna, seperti warna merah marun, biru, biru dongker, biru laut, pink, hijau, coklat, abu-abu muda, oranye dan ungu. Selain itu, mantel tas yang mereka namakan AKVO ini, kata Aji, sangat mudah dilipat dan disimpan dalam ukuran kecil. Annisa Rachmati menuturkan dalam waktu dekat pihaknya berencana untuk memunculkan kalimat pesan yang berisi kampanye anti kekerasan seksual dan perilaku bullying. “Kita ingin nantinya pesan moral yang disampikan bisa mengurungkan niat jahat orang lain ketika membacanya,” pungkasnya. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

23


Mahasiswa UGM Menciptakan Sistem Peringatan Dini Kebakaran Hutan

KEBAKARAN hutan di Indonesia merupakan salah satu bencana nasional yang menimbulkan dampak kerugian dari segi ekologi maupun ekonomi. Dari segi ekonomi, Bank Dunia mencatat kerugian yang diakibatkan kebakaran hutan mencapai dua ratus triliun rupiah pada tahun 2015. Berangkat dari kondisi tersebut, empat mahasiswa dari Fakultas Teknik UGM di bawah bimbingan Dr-Ing.Ir. Singgih Hawibowo mengembangkan teknologi untuk membantu proses pencegahan kebakaran hutan. Teknologi yang dikembangkan Yusuf Ginanjar Putra, bersama ketiga rekannya Gewin Bestralen Muntoha, Ryan Tirta Saputra, dan Karrina Swastikaningtyas merupakan sistem peringatan dini (Early Warning System) yang mampu memberikan sinyal informasi kebakaran hutan lebih dini.

24

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


“Selama ini, kebakaran hutan telah menjalar sedemikian luas sebelum dapat dideteksi. Akibatnya, proses antisipasi menjadi sulit dilakukan,� jelas Yusuf, Rabu (15/6) di gedung Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika UGM. Sistem peringatan dini yang dikembangkan Yusuf dan ketiga rekannya mampu mendeteksi kemunculan titik api dan mengetahui dimensi spot api di suatu wilayah. Apabila luasan titik api melebihi 100 m2 maka sensor sistem akan mengirimkan sinyal ke pusat pemantauan titik api. Informasi tersebut kemudian akan direspons pusat pemantauan titik api untuk segera dipadamkan sehingga pengendalian api dapat tepat waktu dan kebakaran tidak meluas. Yusuf menjelaskan bahwa spot api dengan luas 100 m2 berpotensi untuk menyebabkan kebakaran hutan, tetapi dibawah luasan tersebut spot api cenderung tidak berbahaya. Sistem

deteksi berbasis satelit memang mampu mendeteksi kehadiran spot api, namun tidak dapat memberikan informasi mengenai dimensi dari spot api tersebut “Sensor dari sistem peringatan dini berupa gelombang inframerah dari fenomena titik api. Selanjutnya, proses transmisi memanfaatkan gelombang radio yang menjadi keunggulan dari sistem ini, mengingat kondisi hutan yang biasanya sulit dijangkau untuk sistem komunikasi yang lain,� tambah Yusuf. Kehadiran alat ini nantinya diharapkan mampu membantu upaya pencegahan dari bencana kebakaran hutan. Dengan begitu berbagai dampak negatif dan kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran hutan dapat dicegah. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

25


Mahasiswa UGM Menciptakan Troli KOPLO

KOPER atau tas berukuran besar merupakan salah satu barang yang sering dibawa oleh orang yang sedang bepergian. Tetapi, berjalan dengan membawa bawaan berat di tempat yang luas seperti di bandara bisa menjadi hal yang menyulitkan. Untuk mengatasi hal ini, mahasiswa UGM menciptakan Koper Follower (Koplo), teknologi yang memungkinkan koper atau barang bawaan kita untuk secara otomatis bergerak mengikuti pergerakan kita. Lima mahasiswa Teknik Elektro Sekolah Vokasi UGM, yaitu Adfiana Pramudaswari, Addy Rahmad Nurcahyo, Setio Imanulloh, Luhur Wasisa Adi Nugroho dan Rahmad Kurniawan, membuat sebuah inovasi untuk mengembangkan teknologi terapan dalam prasarana transportasi publik, khususnya di bandara. Alat tersebut adalah pengangkut koper layaknya troli, namun uniknya dapat bergerak mengikuti pemiliknya. “Troli sangat membantu para calon penumpang pesawat di bandara untuk mengangkut barang bawaan, namun mereka harus mengerahkan tenaga karena troli harus terus didorong. Inilah yang melatarbelakangi kami untuk membuat Koper Follower atau Koplo,â€? ujar Adfiana, Kamis (9/6).

26

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Koplo dilengkapi dengan sebuah kamera yang diletakkan pada bagian sisi depan alat. Kamera inilah yang digunakan untuk mengenali pemilik koper melalui gelang kaki khusus yang ia kenakan. “Pemilik koper telah menggunakan gelang kaki dan warna gelang digunakan sebagai acuan kamera agar alat ini dapat berjalan mengikuti pengguna,� jelas Addy. Selain dapat mengikuti pemiliknya secara otomatis (auto follow), alat tersebut dapat pula dioperasikan menggunakan remote control layaknya menggerakkan sebuah mobil remote control. Untuk mengatur penggunaannya, apakah akan menggunakan mode remote control atau

auto follow, digunakan aplikasi smartphone sebagai pengendalinya. “Secara garis besar alat ini tersusun atas sistem mikrokontroler (Arduino Mega, Kamera Pixy, Motor DC). Pada alat ini digunakan juga sebuah motor bekas power window. Alat ini dapat terus disempurnakan dengan tujuan kemanfaatan bagi masyarakat dapat terpenuhi,� kata Muhammad Arrofiq, selaku dosen yang membimbing pembuatan teknologi tersebut. Untuk saat ini, Koplo masih dikembangkan dalam bentuk prototype. Namun, untuk waktu mendatang alat ini akan terus disempurnakan agar dapat digunakan secara massal dan menjadi bagian dari fasilitas bandara. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

27


Mediskop, Alat Perekam Suara Jantung Karya Mahasiswa UGM

BERAWAL dari kesulitan para mahasiswa untuk mengetahui suara abnormal detak jantung dan paru-paru saat diperiksa menggunakan stetoskop saat belajar praktik kebidanan, beberapa orang mahasiswa UGM mengembangkan stetoskop elektronik yang diberi nama Mediskop, singkatan dari Medical Electronic Stetoskop. Berbeda dengan stetoskop manual, stetoskop yang satu ini bisa merekam suara degup jantung dan suara nafas pasien di paru-paru. Bahkan, mediskop juga mampu merekam suara jantung janin pada ibu hamil. Lima orang mahasiwa UGM yang mengembangkan alat perekam suara jantung ini, yakni Ayu Dwi Silvia Putri, Dionita Rani Karyono, Imah Nur Chasanah, ketiganya merupakan mahasiswa dari Prodi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran, lalu Muhammad Fadhil Ainuri dari Teknik Elektro Fakultas Teknik dan Abdullah Ibnu Hasan dari Prodi Elektronika dan Instrumentasi FMIPA UGM. Ayu mengatakan stetoskop elektronik yang dikembangkan awalnya bertujuan sebagai alat peraga pendidikan untuk membantu mahasiswa calon dokter dan perawat mengenal bentuk suara abnormal detak jantung dan paruparu saat memeriksa pasien dengan alat tersebut. Namun dalam perkembangannya, alat ini dikembangkan untuk bisa meneguhkan

28

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


diagnosis penyakit pasien, apalagi data rekaman ini bisa diputar berulang-ulang dan menjadi bahan diskusi tenaga kesehatan. “Hasil dari rekam data itu bisa menjadi bahan diskusi antar tenaga kesehatan sebelum memberikan hasil diagnosis,” tutur Ayu Dwi Silvia Putri, Senin (13/6). Ayu, demikian ia akrab disapa, mengatakan cara kerja Mediskop tidak menghilangkan dari peran dan fungsi stetoskop. Apalagi, alat ini masih menggunakan bagian penting dari stetoskop seperti ear piece, tube dan chest piece stetoskop. Tidak hanya itu, mediskop dilengkapi sebuah kotak mini berukuran 7x3 cm2 berupa rangkaian yang terdiri atas sound recorder, colokan kabel data USB, dan terdapat sambungan apabila ingin langsung didengarkan. “Bagi yang ingin mendengarkan langsung tinggal disambungkan ke spekaer,” katanya.

jarang dalam proses praktik kami hanya menggunakan boneka phantom,” katanya. Dengan adanya kesulitan untuk membedakan suara normal dan abnormal dari jantung dan paru-paru tersebut akhirnya ide membuat stetoskop elektronik pun muncul. “Kita kesulitan untuk tahu suara abnormal seperti apa. Adanya Mediskop diharapkan membantu para mahasiwa dan bisa dipakai di klinik kesehatan maupun rumah sakit,” katanya. Untuk membuat alat ini mereka menghabiskan biaya sebesar Rp150 ribu. Meski begitu, mediskop belum diproduksi massal karena masih terus dikembangkan dan akan dilengkapi monitor kecil yang menampilkan data grafis suara jantung dan paru-paru. Sumber: ugm.ac.id

Imah Nur Chasanah mengaku awalnya mediskop sengaja didesain oleh mereka untuk membantu mahasiswa saat belajar praktik pemeriksaan fisik seorang pasien. Selama proses pembelajaran berlangsung, kata Ayu, mereka hanya mengandalkan hasil pemeriksaan dokter lewat stetoskop manual. “Tidak

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

29


Smart-Tech Bracelet, Gelang Pintar Karya Mahasiswa UGM

BANYAKNYA kasus kecelakaan pesawat terbang yang terjadi selama ini banyak menimbulkan korban, baik korban jiwa maupun korban luka. Belum lagi, mereka yang hilang dan tidak diketahui keberadaannya. Pertanyaan yang sering muncul adalah apakah para korban hilang, selamat, ataukah meninggal? Praktik rescue yang dilakukan selama inipun memiliki banyak keterbatasan. Terlebih ketika cuaca buruk, tim rescue dengan mata telanjang maupun optik maka pencarian korban terkendala keterbatasan jarak. Kondisi tersebut menjadikan proses pencarian korban membutuhkan waktu yang lama dan menghabiskan banyak sumber daya. Hal itupun kemudian menimbulkan masalah lain seperti jika korban meninggal saat ditemukan maka kondisi jenazah tentu akan lebih sulit dikenali, sementara jika korban selamat maka akan memperburuk kondisi korban.

30

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Kini untuk mempermudah semua itu, Tim PKM-KC UGM mengembangkan alat pintar yang mampu melacak dan menandai lokasi jatuhnya korban. Alat tersebut diberi nama Smart-Tech Bracelet. Lima mahasiswa UGM terlibat pengembangan alat ini, yaitu Bruno Fandi Adi Pratama (Elektronika dan Instrumentasi 2014), Anindar Naufal Adila (Teknik Industri 2013), Alwy Herfian Satriatama (Elektronika dan Instrumentasi 2014), Tri Yunianta (Elektronika dan Instrumentasi 2014), dan Nisa Amertha Edriyani (Akuntansi 2013). “Dalam aplikasinya, gelang Smart-Tech akan dipakai oleh setiap penumpang ketika masuk kabin pesawat. Sama halnya seperti seat belt, gelang Smart-Tech akan dipakai oleh setiap penumpang selama perjalanan”, ujar Bruno Fandi Adi Pratama, di Kampus UGM, Kamis (16/6). Bruno mengungkapkan dengan memakai gelang Smart-Tech , maka ketika terjadi halhal darurat atau kecelakaan, gelang sudah terpasang di tangan setiap penumpang sejak awal. Disebut gelang pintar karena Smart-Tech Bracelet mampu mengetahui kapan pesawat mengalami kecelakaan. “Dengan memanfaatkan sensor keadaan luar atau sekitar dan memadukan jadwal penerbangan, Smart-Tech Bracelet akan teraktivasi secara otomatis. Perangkat GPS Tracker yang digunakan dalam Smart-Tech

Bracelet akan secara otomatis mengirimkan data lokasi kepada perangkat penerima jika pesawat jatuh ,” ungkap Bruno. Bruno menandaskan Smart-Tech Bracelet tidak hanya unggul dalam hal sistem, alat ini juga dirancang sedemikian rupa dengan mempertimbangan berbagai aspek, diantaranya aspek keamanan, aspek kenyamanan, dan aspek estetika. Karena itu, bahan casing yang dipergunakan menjadi salah satu perhatian tim PKM-KC UGM agar nyaman saat dipakai. Anindar Naufal Adila menambahkan investasi yang dilakukan maskapai penerbangan cukup di awal saja, jika berkeinginan menggunakan Smart-Tech Bracelet. Dalam penggunaannya, Smart-Tech Bracelet dapat dipakai secara berulang-ulang. Dengan ditemukannya Smart-Tech Bracelet ini diharapkan semakin efisien dalam proses pencarian korban kecelakaan pesawat jatuh. Efisien pada penghematan waktu pencarian, konsumsi sumber daya, tenaga, dan biaya. “Tim Smart-Tech Bracelet PKM-KC UGM akan terus melakukan pembaharuanpembaharuan dan uji coba alat secara berkelanjutan untuk terus mengoptimalkan kinerja sistem ,” papar Naufal Adila. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

31


Tompel, Sepeda Onthel Dengan Transmisi Otomatis

MAHASISWA Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada mengembangkan inovasi teknologi transmisi otomatis pada sepeda onthel dengan sistem kerja mekanis secara keseluruhan. Inovasi tersebut diberi nama automatic pit onthel atau disebut dengan Tompel. Ketua tim pengembang sepeda Tompel , Dhiva Prima Adi, mengatakan sistem transmisi otomatis sudah banyak digunakan pada sepeda listrik. Hanya saja, teknologi auto shifting gear pada sepeda listrik sangat tergantung pada ketersediaan energi listrik. Apabila sumber listrik habis maka sistem transmisi otomatis tidak dapat digunakan. “Berbeda dengan sepeda listrik, Tompel tidak tergantung pada energi listrik untuk menggerakkan transmisi otomatis,� urainya, Jum’at (5/8) di Kampus UGM. Dhiva menjelaskan sistem transmisi secara otomatis akan bekerja menyesuaikan dengan medan yang dilalui. Apabila medan menanjak, secara otomatis gigi sepeda berpindah ke gigi yang ringan. Sebaliknya, jika melewati turunan, nantinya alat akan mengubah gigi ke gigi berat. Cara kerjanya, kabel dari sproket yang dipakai untuk mengubah gigi dan terhubung ujung satunya ke handle bar dihubungkan ke pendulum atau

32

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


pemberat alat. Ketika sepeda dalam keadaan miring saat menaiki tanjakan, kabel tersebut akan tertarik oleh pendulum dan mengubah gigi. Sepeda Tompel dikembangkan bersama Khoirunisa Ulya N.U, Dyah Nur Suci, serta Ilham Adityarsena F. Inovasi ini lahir dari Program Kreativitas Mahasiswa UGM. Dyah menambahkan pengembangan sepeda Tompel bermula dari keprihatinan mereka akan rendahnya minat masyarakat menggunakan sepeda. Sebagian besar masyarakat lebih memilih memakai sepeda motor dibandingkan sepeda onthel. “Kontur jalan di Indonesia yang kurang baik dan fasilitas jalan bagi pesepeda yang belum memadai menjadikan sepeda motor sebagai

transportasi yang paling diminati masyarakat Indonesia,� jelasnya. Oleh sebab itu, mereka berupaya menghadirkan inovasi teknologi sepeda yang memadai. Hadirnya inovasi ini diharapkan dapat menarik minat masyarakat untuk menggunakan sepeda sebagai sarana transportasi. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

33


Mahasiswa UGM Mengembangkan Integrated Farming di Dusun Pending

DUSUN Pending, Desa Soronalan, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah merupakan daerah yang memiliki potensi pertanian yang besar. Karena itu, tak mengherankan bila masyarakat di desa ini menjadikan pertanian sebagai leading sektor. Potensi peternakan dan pertanian yang unggul ditambah mayoritas masyarakatnya yang bekerja sebagai petani sekaligus peternak, menjadikan daerah Pending memiliki peran strategis dalam membangun perekonomian. Lahan yang subur menjadi modal utama masyarakat sekaligus sebagai mata pencaharian pokok petani dan peternak. Sayang, sumber daya manusia di Dusun Pending sangat rendah, dibuktikan dengan rendahnya tingkat pendidikan masyarakat. Mayoritas tingkat pendidikan masyarakat hanya sampai jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Meski begitu, masyarakat tidak menutup diri terhadap hal-hal baru yang baik. Apalagi, hal-hal baru tersebut berkaitan dengan pembangunan pertanian dan peternakan.

34

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Melihat kondisi ini, empat mahasiswa Program Studi Ilmu dan Industri Peternakan, Fakultas Peternakan UGM tergerak untuk membantu. Terlebih setelah mereka melihat setiap kepala keluarga di Dusun Pending memiliki 2 ekor sapi dan belum memanfaatkan limbah kotoran ternak yang sangat melimpah. Keempat mahasiswa UGM tersebut adalah Yoga Pamungkas, Miftachul Huda, Yonahes Victor Sampurna dan Bagus Prayogo. Tergabung dalam Tim PKM E-Live, mereka menerapkan konsep integrated farming system sebagai basis pembangunan peternakan dan pertanian modern. “Ya kita berusaha mengoptimalkan sumber daya alam yang dimiliki masyarakat agar dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujar Miftachul Huda, di Kampus UGM, Jum’at (5/8). Berminggu-minggu melakukan pengabdian di Dusun Pending, kata Mifthacul, yang penting dilakukan adalah melakukan edukasi kepada masyarakat tentang pertanian modern. Hal ini cukup beralasan karena integrated farming system adalah suatu sistem yang membentuk agroekosistem yang masif dengan keanerakagaman yang tinggi sehingga memberikan jaminan keberhasilan usaha tani lebih tinggi.

Karena itu, tahapan-tahapan yang dilakukan antara lain sosialisasi program, TIM PKM E-Live pun memberikan pengetahuan, pengarahan, dan motivasi. Beruntung, masyarakat dapat menerima program tersebut secara sukarela. “Sosialisasi menjelaskan program pembuatan pupuk organik, pestisida organik dan kebun sayur yang merupakan program utama. Harapannya, masyarakat mendapat pengetahuan dan teori sekaligus praktik tentang pengembangan pertanian dan peternakan yang efisien,” jelasnya. Setelah dilakukan edukasi dan praktik langsung, nampaknya Program PKM-M Elive integrated farming system berpotensi menjadi solusi permasalahan pertanian

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

35


dan peternakan di Dusun Pending, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang Jawa Tengah. Dengan pogram ini, menjadikan masyarakat dapat menyadari tentang pentingnya pertanian modern.

kelompok tani dan ternak. Karena itu, Tim PKM E-Live pun membentuk kelompok tani dan peternak yang diberi nama “PENDEKAR (Pending Berkarya)” .

“Dengan program ini masyarakat mampu memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Dusun Pending. Mereka bisa mengolah limbah peternakan menjadi pupuk organik sehingga dapat menekan biaya produksi dari pertanian, dan pada akhirnya masyarakat menjadi mandiri, kreatif dan inovatif,” tutur Miftachul Huda.

Struktur organisasi PENDEKAR beranggotakan petani dan peternak di Dusun Pending yang bertanggung jawab untuk keberlanjutan program integrated farming system. Kelompok ini berfungsi sebagai jembatan penghubung antara Tim PKM-M Elive dengan masyarakat Dusun Pending.

Hanya saja, untuk mempertahankan diperlukan keberlanjutan program integrated farming system berupa struktur organisasi

36

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Sumber: ugm.ac.id


Mahasiswa UGM Galakkan Program Kartini di Masyarakat

PEMENUHAN gizi pada 1000 hari pertama kehidupan (HPK) anak sangatlah penting. Pasalnya, 1000 hari pertama kehidupan ini merupakan periode emas pertumbuhan dan perkembangan anak. Kegagalan pemenuhan asupan gizi sejak bayi dalam kandungan hingga usia 2 tahun bisa memengaruhi kecerdasan dan kesehatan anak di masa berikutnya. Tidak hanya berisiko mengalami penurunan kecerdasan, tetapi juga rentan terhadap berbagai penyakit. Sayangnya, saat ini kesadaran akan pentingnya asupan gizi yang tercukupi pada 1000 hari pertama kehidupan di masyarakat, khususnya ibu dan calon ibu, masih kurang. Tidak sedikit terjadinya kasus-kasus kekurangan gizi di Indonesia justru terjadi pada periode ini. Prihatin terhadap persoalan itu, lima mahasiswi UGM, yaitu Eria Riski Artanti (Ilmu Keperawatan), Aprilia Ayu Sholihati Nafisah (Gizi Kesehatan), Melinda Diah Asmoro (Ilmu Keperawatan), Nisrina Maulida Rozanti (Pendidikan Dokter), dan Yuni Rahmawati (Kebidanan) berusaha meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pemenuhan asupan gizi di periode keemasan anak. Mereka memberdayakan kader posyandu dalam pelaksanaan

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

37


itu secara tidak langsung menunjukkan rendahnya pengetahuan wanita di masa itu, khususnya mengenai kesehatan, yang dapat berdampak fatal bagi diri mereka sendiri. Berbagai upaya telah Kartini tempuh demi mewujudkan kaum wanita yang terdidik sehingga kaum wanita memiliki aktualisasi diri yang dapat setara dengan pria.

program penyebarluasan informasi terkait pentingnya pemenuhan nutrisi seimbang selama 1000 hari pertama kehidupan anak. Setidaknya ada 30 orang kader posyandu yang terlibat dalam kegiatan ini, antara lain dari Dusun Toragan, Dusun Gansekan, dan Dusun Kalongan, Desa Tlogodadi, Kecamatan Mlati, Sleman. Erika mengatakan upaya yang dilakukan bersama empat temannya itu terinspirasi dari sosok Kartini yang memperjuangkan kesetaraan kaum wanita. Kaum wanita pada masanya mengalami keterpurukan akibat rendahnya pendidikan mereka. Kartini pun meninggal di usia yang masih sangat muda karena mengalami perdarahan saat hamil. Kondisi Kartini kala

38

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

“Kisah Kartini inilah yang menginspirasi kami menjadi penerus Kartini untuk memberdayakan kader Posyandu sebagai ujung tombak penentu keberhasilan program 1000 HPK demi menciptakan generasi sehat Indonesia,” urainya, Jum’at (22/4) di Kampus UGM. Kelima mahasiswi muda yang tergabung dalam tim PKM Pengabdian Masyarakat “”Kader Mahir Gizi Terlatih Indonesia”” atau yang diaebut KARTINI ini mengusung mengusung tema 1000 HPK yang merupakan program pemerintah untuk menghasilkan generasi bangsa yang berkualitas. Program 1000 HPK bermaksud untuk menciptakan generasi yang sehat dengan mencukupi kebutuhan gizi pada masa 270 hari kehamilan dan 730 hari setelah bayi lahir. Terdapat empat program yang dijalankan tim Kartini. Program pertama, tim KARTINI


mengusung tema konsep 1000 HPK pada masa pre-nata atau sebelum melahirkan. Sedangkan untuk tiga kegiatan lainnya, tema yang diusung tiap sesinya adalah konsep 1000 HPK pada masa post-natal (setelah lahir hingga anak usia dua tahun), pentingnya gizi di masa 1000 HPK, dan konsep posyandu ideal. Jenis kegiatan yang dilakukan dalam kegiatan KARTINI ini antara lain dengan melakukan penyuluhan, praktik memasak makanan bayi, simulasi/workshop teknik menyusui dan pengukuran antropometri. “Selain itu, juga melakukan edukasi langsung oleh kader kepada masyarakat dengan cara kunjungan door to door,”tuturnya Masyarakat pun menyambut positif program-program yang mereka sosialisasikan. Hal ini terlihat dari antusiasme peserta saat mengikuti kegiatan. Dalam melakukan penyuluhan, mereka menggandeng ahli gizi dari Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI). Salah satunya adalah Dr. dr. Emy Huriyati, M.Kes., yang telah memberikan penyuluhan pada kader posyandu beberapa waktu lalu. Selain

penyuluhan, tim Kartini juga menyampaikan materi dalam kegiatan games, yaitu permainan “Kader Pintar” dengan menggunakan kartu bergambar. Mereka juga melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) dengan kasus yang telah disusun oleh mahasiswa. “Dalam pelaksanaan program kami dibantu oleh beberapa mahasiswa profesi yang saat itu sedang melakukan praktek lapangan,” imbuh Melinda. Melinda mengatakan mereka juga menjalin kerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Gizi (HIMAGIKA) UGM. Kedepan, mereka juga akan bekerjasama dengan puskesmas setempat dalam pelaksanaan program. “Untuk selanjutnya kami akan berupaya bekerja sama dengan Puskesmas setempat untuk dapat menjadikan program ini sebagai suatu program yang dapat dilaksanakan di dusun lainnya. Harapannya program ini bisa berjalan secara berkelanjutan di masyarakat,” tutupnya. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

39


Manfaatkan Limbah Sabut Kelapa Menjadi O Coco

DUSUN Gunung Kukusan, Hargorejo merupakan salah satu daerah di Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, yang memiliki potensi sumber daya alam kelapa cukup melimpah. Namun, keterbatasan sumber daya manusia di wilayah itu menjadikan potensi kelapa ini belum dimanfaatkan secara optimal. Salah satunya adalah bagian sabut kelapa yang belum banyak dimanfaatkan dan hanya dibuang begitu saja. Kenyataan tersebut mendorong sejumlah mahasiswa Fakultas Teknik (FT) UGM, yakni Yofrizal Alfi, Fikri Muhammad , Yulisyah Putri Daulay , Putu Sri Ronita Dewi, dan Verna Ardhi Hafsari memberikan bimbingan teknologi kepada warga setempat untuk mengolah sabut kelapa. Mereka memberikan bimbingan dan pelatihan pengolahan sabut kelapa menjadi coco fiber dan menjadikannya produk yang bernilai ekonomis. Program pendampingan pengolahan coco fiber ini berhasil mendapatkan dana hibah dari Dirjen Dikti serta dipresentasikan dalam International Conference on Community Service pada

40

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


8-10 April 2016 kemarin. Fikri menyebutkan di dusun Gunung Kukusan terdapat 160 kepala keluarga. Ratarata setiap kepala keluarga memiliki sekitar 14-40 pohon kelapa. Berlimpahnya pohon kelapa ini menjadikannya sebagai sumber mata pencaharian utama warga setempat. “Sabut kelapa di Gunung Kukusan sangat berlimpah, tapi produk sisa penjualan buah kelapa ini hanya ditumpuk dan menjadi sampah. Belum ada yang memanfaatkannya lebih lanjut menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis,” kata Fikri, Senin (11/4) di Fakultas Teknik UGM. Melihat kondisi tersebut kelima mahasiswa ini berinisiatif menggandeng masyarakat Gunung Kukusan untuk memanfaatkan dan mengembangkan potensi sabut kelapa. Masyarakat setempat pun sangat antusias menyambut sejumlah program yang mereka kembangkan. Program yang telah dijalankan pada awal Maret 2016 lalu ini adalah memberikan pelatihan pengolahan kelapa menjadi coco fiber sebagai pengisi bantal atau guling, pembuatan sarung bantal atau guling, dan pemasaran produk. Disamping memberikan pelatihan, mereka juga melakukan pendampingan dalam pelaksanaan program. “Produk yang dihasilkan berupa bantal dan guling yang kami namai O Coco

dengan sarungnya bermotifkan tema Indonesia,”ujarnya. Fikri menjelaskan untuk mendapatkan serabut kelapa yang baik sebelumnya perlu dilakukan proses perendaman sabut kelapa selama tiga hari. Selanjutnya, dilakukan pemisahan serabut kelapa dengan serbuk halus sabut kelapa saat proses penghancuran sabut kelapa. Setelah diperoleh coco fiber lalu diberikan tambahan aroma terapi seperti kayu manis dan cengkeh kemudian dikeringkan . Dengan pemanfaatan limbah sabut kelapa ini dinilai mampu meningkatkan nilai ekonomis dari sabut kelapa. Setelah limbah sabut kelapa diolah menjadi bantal atau guling dari coco fiber bisa memiliki nilai ekonomis. Satu bantal mereka jual mulai Rp30 ribu - Rp40 ribu sesuai dengan desain dan ukuran. “Sementara ini untuk pemasaran kita akan lakukan melalui media sosial dan mengikuti berbagai pameran/expo,” terangnya. Melalui Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Masyarakat (PKM M) UGM ini Fikri berharap mampu meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan warga dusun Gunung Kukusan. Selain itu, juga bisa menjadi pusat pengolahan limbah sabut kelapa menjadi coco fiber yang dikenal secara luas. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

41


Bantu Santri Beternak, Mahasiswa UGM Beri “Beasiswa Domba”

DI Pondok Pesantren Wirausaha Sunan Kalijaga, Yogyakarta, seorang santri bukan hanya dipersiapkan untuk menjadi seorang kyai, tetapi juga menjadi peternak profesional. Di tempat ini, para santri belajar bagaimana memelihara domba sebagai bekal mereka untuk hidup di masyarakat ketika lulus dari pesantren. Sayangnya, para pengajar di pondok pesantren ini adalah para kyai yang hanya memiliki bekal ilmu agama sehingga mereka tidak memiliki pemahaman yang cukup dalam bidang peternakan. Hal inilah yang kemudian menarik perhatian lima mahasiswa dari Jurusan Ilmu dan Industri Peternakan, Fakultas Peternakan UGM, untuk memberikan “Beasiswa Domba” kepada para santri di pondok pesantren ini. “Beasiswa Domba” merupakan sebuah program pemberian bantuan domba beserta keterampilan dalam beternak domba kepada para santri agar mereka nantinya bisa menjadi peternak profesional. Keterampilan yang mereka peroleh melalui program ini diantaranya teknik pembuatan pakan fermentasi untuk meningkatkan produktivitas ternak domba, serta pembuatan pupuk kompos dari kotoran ternak. Kelima mahasiswa yang menginisiasi program ini adalah Dede Arifin, Aditya Nugroho, Pradita Kasmara Dany, Mutia Indaningsih, dan Ari Widya Pangesti. Mereka mengembangkan ide dan gagasan ini melalui Program

42

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Kreativitas Mahasiswa di bidang Pengabdian kepada Masyarakat. (PKM-M). “Kami ingin mengaplikasikan ilmu yang kami dapatkan dari Fakultas Peternakan UGM dengan membantu santri menjadi peternak yang tangguh dan profesional di masa depan,” papar Dede Arifin, Kamis (14/4). Ide awal dari program “Besiswa Domba” berasal dari adanya kebutuhan santri terhadap

keterampilan yang mumpuni dalam beternak domba. Selain itu, kebutuhan biaya pendidikan santri selama berada di pondok pesantren. Dengan adanya “Beasiswa Domba”, para santri dapat meningkatkan keterampilan beternak domba, salah satunya dengan membuat

sendiri pakan fermentasi. Selain itu, limbah peternakan berupa kotoran ternak dapat mereka olah menjadi pupuk kompos yang dikemas dan dijual. Hasil penjualan tersebut menjadi sumber penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup, serta untuk membiayai pendidikan mereka. “Tujuan akhir dari program ini adalah kemandirian santri dan meningkatkan kompetensi santri dalam beternak, sehingga setelah lulus dari pesantren nanti mereka mampu memiliki peternakan sendiri dan menjadi Generasi Peternak Nusantara,” ujar Dede. Untuk memastikan keberlanjutan dari program ini, para mahasiswa turut melibatkan para pengurus pondok pesantren untuk mengikuti pelatihan yang diberikan. Dengan demikian, setelah program ini selesai, para pengurus pondok pesantren dapat meneruskan program serupa kepada para santri baru yang masuk ke pondok pesantren di kemudian hari. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

43


Mahasiswa UGM Mengembangkan Wisata Edukasi Batik di Sragen

SIAPA tak kenal dengan kain batik. Beragam jenis batik tersebar di berbagai wilayah nusantara dengan kekhasan daerah-masing-masing. Kain ini telah dimasukkan sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO. Desa Pilang, Masaran, Sragen, Jawa Tengah merupakan salah satu sentra produksi batik di Jawa Tengah. Sebagian besar warganya bekerja menjadi perajin batik. Selain menjadi mata pencarian warga, membatik dilakukan sebagai wujud pelestarian budaya batik lokal. Guna mengembangkan usaha batik warga Pilang dan mempromosikannya ke masyarkat luas, sekelompok mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) berupaya menginisiasi wahana wisata batik berbasis edukasi di Pilang. Mereka memberdayakan masyarakat Pilang dalam pengembangan wisata edukasi yang dinamai dengan program Taman Edukasi Batik Pilang atau disingkat Taksi Tilang. Taksi Tilang ini digagas oleh lima mahasiswa yang bernama Alvin Nizam Wandala (Kepariwisataan), Rizky Puspa Dewi (Kebidanan), Faiz Afnan Nurrahman (Teknik Pertanian), Budi Utomo (Teknik Pertanian), dan Dwi Novitasary (Teknik Pertanian). Faiz Afnan mengatakan program Taksi Tilang berbentuk sosialisasi

44

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


dan penyuluhan kepariwisataan. Taman Edukasi Batik Pilang terdiri dari tiga pos utama. Di setiap pos-pos tersebut para wisatawan nantinya akan dikenalkan dengan batik dan diberikan berbagai informasi tentang batik yang mereka produksi. “Disini para wisatawan juga diberikan kesempatan untuk belajar membatik secara langsung,� terangnya, Senin (8/8). Lebih lanjut dijelaskan Faiz Afnan, di pos pertama pengunjung diperkenalkan alat, bahan, desain, dan praktik membatik. Selanjutnya, di pos kedua pengunjung akan dikenalkan proses pembuatan batik tulis secara lengkap. Lalu, di pos terakhir para wisatawan dikenalkan dengan batik printing.

sekitar. Disana wisatawan dapat membeli batik maupun oleh-oleh produk lokal Desa Pilang. Dari program Taksi Tilang ini terbentuk struktur organisasi desa wisata edukasi batik, prosedur operasional standar pelayanan wisata, masyarakat sadar wisata dan jejaring kerja sama. Faiz Afnan berharap usai pendampingan dari UGM, kedepan masyarakat setempat dapat menerapkan pengelolaan wisata secara mandiri. Sumber: ugm.ac.id

“Jadi wisatawan berkeliling dari pos 1 ke pos 2 dan pos 3, lalu kembali ke pos 1 untuk praktik membatik,� ujarnya. Usai praktik membatik para pengunjung melanjutkan perjalanannya menuju toko-toko batik milik kelompok batik warga

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

45


Inovasi Teknologi Resin Sustainable untuk Meningkatkan Mutu CPO

INDONESIA merupakan salah satu negara penghasil minyak sawit mentah (CPO) terbesar di dunia. Produksi CPO Indonesia hingga tahun 2015 mencapai angka 33 juta ton dan akan terus meningkat seiring peningkatan luas area perkebunan sawit. Bahkan, diperkirakan produksi CPO Indonesia akan mencapai angka 65 juta ton per tahun pada 2040-2050. Keberadaan CPO memiliki peran penting dalam menunjang kehidupan manusia. Senyawa turunan CPO ini banyak digunakan dalam industri makanan, kosmetik, serta farmasi. Bahkan, saat ini juga digunakan dalam pengembangan energi alternatif terbarukan di Indonesia.Â

minfow.com

46

Upaya menjaga kualitas CPO ini sangat diperlukan agar nilai ekonomis CPO tetap terjaga. Kualitas CPO ditentukan oleh sejumlah parameter, salah satunya adalah free fatty acid (FFA). Kadar FFA pada CPO yang berkualitas berkisar antara 2-5 persen. Sementara itu, kadar FFA yang tinggi dapat mengakibatkan CPO mudah terdegradasi.Â

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


“Hal ini berdampak pada penurunan nilai ekonomi dari CPO itu sendiri,” kata Ivone Marselina Nugraha, mahasiswa Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik (FT) UGM, Rabu (8/6) di Kampus UGM. Ivone menyampaikan pada industri pengolahan minyak sawit, kadar FFA dalam CPO sebenarnya sudah diminimalkan menggunakan metode destilasi vakum dan menghasilkan CPO dengan kadar FFA di bawah 2 persen. Namun, proses pengemasan dan shipping yang lama menyebabkan kadar FFA dalam CPO naik hingga diatas 5 persen dan menurunkan harga jual CPO. Melihat kenyataan itu, Ivone bersama dengan keempat temannya dari Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik, yakni Afrizal Luthfi Anggara, Sayoga Arifgalih H., Asdi Restana, dan Atika Noor R., mencari terobosan guna mengatasi persoalan tersebut. Kelimanya berupaya melakukan inovasi untuk menurunkan kadar FFA sebelum dan setelah shipping secara efektif. Mereka melakukan penelitian secara intensif untuk meningkatkan mutu CPO dengan menurunkan kadar FFA di dalamnya menggunakan teknologi resin. Penelitian dilakukan dibawah bimbingan dosen Sang Kompiang Wirawan, S.T., M.T, Ph.D., dari Departemen Teknik Kimia. Pengurangan kadar FFA dalam CPO dapat dilakukan dengan menggunakan adsorbent. Salah satu jenis

adsorbent itu adalah resin yang berbasis ion exchanger dengan perlakuan khusus. “Secara umum penggunaan resin sebagai adsorbent untuk peningkatan kualitas CPO akan hemat energi dan ramah lingkungan karena tidak membutuhkan proses pemanasan dan resinnya dapat diregenerasi serta digunakan kembali,” paparnya. Dari penelitian yang telah mereka lakukan diketahui bahwa penggunaan resin berbasis ion exchanger dapat meningkatkan kualitas CPO. Pemakaian resin ini dapat menurunkan kadar FFA sampai pada angka 1,5 %, sehingga kadar ini sudah melebihi target yaitu 2 % FFA. Ivone menambahkan resin yang mereka gunakan bisa digunakan secara terus menerus. Ketika resin sudah dalam kondisi jenuh dapat dilakukan regenerasi resin. Hasil regenerasi resin ini memiliki kemampuan yang tidak jauh berbeda dengan resin pada awal digunakan dalam menyerap FFA. “Dengan penelitian lanjut dan scale up proses, metode ini bisa menjadi solusi dalam upaya meningkatkan kualitas CPO dalam hal penurunan kadar FFA pada perindustrian kelapa sawit Indonesia, baik sebelum dan setelah proses shipping di pelabuhan saat ekspor CPO keluar negeri,” paparnya. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

47


GAMATOP, Pasta Gigi Herbal Inovasi Mahasiswa UGM

MEMILIKI gigi sehat, putih, bersih tentunya menjadi dambaan setiap orang. Karenanya, timbulnya perubahan warna pada gigi seringkali menjadi momok bagi kebanyakan orang karena menganggu penampilan. Perubahan warna gigi ini sering terjadi akibat mengonsumsi minuman. Salah satunya adalah kebiasaan meminum teh. “Perubahan warna gigi (extrinatic stain) sering mendera masyarakat dan pemakai gigi tiruan dengan kebiasaan minum teh,� jelas Mutiara Annisa, mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UGM, Jum’at (29/7) di Kampus UGM. Mutiara menyebutkan saat ini telah banyak dikembangkan pasta gigi untuk mengatasi perubahan warna pada gigi. Hanya saja kebanyakan produk di pasaran berasal dari bahan kimiawi. Karenanya, dia bersama dengan kedua rekannya dari FKG UGM, yaitu Puteri Aulia Rizqi Kanina dan Nur Liyana Binti Hamid berusaha membuat formula baru berbahan herbal untuk mengatasi persoalan tersebut. Formula pasta gigi itu dinamai dengan Gadjah Mada Tooth Paste atau GAMATOP. Ketiganya memanfaatkan bahan-bahan alam lokal yang banyak ditemukan di masyarakat. Mereka menggunakan daun teh hijau, daun

48

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


salam, dan kulit jeruk nipis sebagai bahan utama untuk mengatasi perubahan warna akibat konsumsi teh. “Jadi kita buat dalam tiga varian yaitu pasta gigi berbahan ekstrak daun teh hijau, daun salam, dan kulit jeruk nipis,” jelasnya. Mutiara menyampaikan dalam daun teh hijau mengandung senyawa epigallocatechin gallate yang dikenal sebagai anti oksidan. Untuk itulah mereka memanfaatkan bahan tersebut sebagai komponen utama pembuatan pasta gigi. Sementara itu, dalam daun salam mengandung senyawa eugenol yang dapat berfungsi menjaga kesehatan mukosa mulut. Sedangkan dalam kulit jeruk nipis mengandung senyawa naringin yang berfungsi sebagai pemutih. “Pasta gigi berbahan herbal ini mampu membersihkan noda atau plak pada permukaan gigi, anasir gigi, dan resin akrilik,” ungkapnya. Mutiara mengatakan penelitian yang mereka lakukan berhasil lolos maju ke Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional di IPB bulan Agustus mendatang. Puteri menambahkan pasta gigi yang mereka kembangkan bersifat lebih aman digunakan karena berasal dari bahan herbal. Disamping itu, juga tidak bersifat mengikis

lapisan gigi seperti pada pasta gigi kimiawi di pasaran. “Kelebihan lain, pasta gigi ini tidak hanya bisa dipakai pada gigi asli, tetapi juga pada gigi tiruan,” jelasnya. Dari penelitian ini memberikan informasi kepada masyarakat tentang manfaat penggunaan ekstrak daun teh hijau, daun salam, serta kulit jeruk nipis untuk membersihkan noda gigi penyebab perubahan warna pada gigi. Selain itu, kedepan formula ini dapat dikembangkan sebagai pasta gigi herbal sebagai produk alternatif untuk mengatasi perubahan warna pada gigi. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

49


Jamur Tiram Bisa Mengurangi Risiko Osteoporosis

SETIAP tahunnya terjadi sekitar 8,9 juta kasus osteoporosis yang sebagian besar terjadi pada wanita berusia di atas 50 tahun. Penggunaan obat sintetik yang kerap digunakan untuk mengurangi proses resorpsi dan mencegah osteoporosis pun ternyata banyak menyebabkan efek samping. Hal ini melatarbelakangi lima mahasiswa Fakultas Farmasi UGM untuk mencari alternatif yang dapat dilakukan dengan pemanfaatan bahan alam yang lebih aman, efektif, dan efisien, yaitu dengan memanfaatkan jamur tiram. Yana Bintoro Priambodo, Rien Larasati Arini, Aida Fathia, Devyanto Hadi, dan Asri Mega Putri melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui efek penghambatan proses osteoklastogenesis dari ekstrak jamur tiram secara in vitro dan in silico. “Pada kasus osteoporosis, ketidakseimbangan jumlah osteoblas dan osteoklas menjadi pemicu utama penyakit ini. Apabila pembentukan osteoklas (osteoklastogenesis) dapat dihambat, maka proses resorpsi tulang akan berkurang. Oleh karena itu, penghambatan osteoklastogenesis dapat dijadikan pendekatan strategis untuk pengobatan osteoporosis,� ujar Yana selaku ketua kelompok PKM ini, Selasa (2/8).

50

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Osteoblas dan osteoklas, jelasnya, merupakan komponen yang berperan dalam proses osteoporosis atau reduksi massa tulang yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara resorpsi tulang dan pembentukan tulang. Akibat osteoporosis ini, penderita sering merasakan nyeri, kehilangan kemampuan untuk bergerak, dan lebih berisiko mengalami patah tulang (fraktur). Jamur tiram dipilih sebagai objek penelitian mereka karena diketahui memiliki kandungan lovastatin yang berpotensi sebagai alternatif penghambat proses osteoklastogenesis karena mampu meningkatkan diferensiasi osteoblas dan menghambat osteoklastogenesis. Jamur tiram satujam.com

juga merupakan salah satu jamur konsumsi yang saat ini cukup populer dan memiliki banyak nutrisi seperti protein, serat, karbohidrat, dan rendah lemak. Pada penelitian ini, mereka menggunakan pemodelan sel makrofag RAW264 yang diinduksi oleh Osteoclast Differentiation Factor (ODF). Penelitian dilakukan dengan mengamati aktivitas osteoklastogenesis dengan metode TartrateResistant Acid Phosphatase (TRAP) Staining serta untuk memprediksi interaksi ikatan antara lovastatin dengan RANK-RANKL da MAP kinase dengan menggunakan molecular docking. Dari penelitian yang dilakukan, para mahasiswa ini menemukan bahwa data secara in vitro jamur tiram mampu menjadi agen anti osteoporosis dan mengurangi risiko osteoporosis melalui penghambatan proses osteoklastogenesis. “Penelitian ini menjadi langkah awal eksplorasi jamur tiram untuk agen anti-osteo yg prospektif, murah, aman. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan inovasi yang efektif dan spesifik dalam penanganan penyakit osteoporosis tertarget melalui penghambatan osteoklastogenesis,� imbuh Yana. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

51


Mahasiswa UGM Memanfaatkan Lendir Lele untuk Obat Luka Diabetes

TAHUKAN Anda, ternyata lendir lele dapat digunakan sebagai obat. Di tangan sekelompok mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) lendir lele dimanfaatkan sebagai obat luka penderita diabetes. Ide pemanfaatan lendir lele sebagai obat luka diabetes ini berasal dari mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan dan Fakultas Farmasi UGM. Mereka adalah Joshua Alif Wendy, Dion Adiriesta Dewanda, Megaria Ardiani, Utami Tri Khasanah, serta Raden Mas Ravi Hadyan. Ravi, anggota tim pengembang salep lendir lele ini mengatakan dalam lendir atau mukus lele mengandung senyawa-senyawa protein aktif berupa Antimicrobial Peptides(AMPs). Senyawa ini memiliki potensi dimanfaatkan untuk menyembuhkan luka karena memiliki aktivitas bakterisidal yang kuat untuk membunuh bakteri-bakteri patogen. “Ikan lele dikenal sebagai ikan air tawar yang punya mekanisme imunitas kompleks. Meski hidup di lingkungan air tercemar penuh bakteri patogen, tetapi jarang mengalami infeksi karena imunitas non spesifiknya berupa lendir pada kulit,� paparnya, Jum’at (5/8) saat bincang-bincang dengan wartawan di Ruang Fortakgama UGM.

52

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Dari hal itu, Ravi dan keempat temannya berinisiatif meneliti lebih mendalam akan manfaat lendir lele untuk pengobatan luka kronis diabetes. Terutama, bagi penderita diabetes yang telah terinfeksi bakteri Methicillin Resistant Staphylococus aerus (MRSA). MRSA ini merupakan bakteri pathogen yang resisten terhadap berbagai jenis antibiotik dan menjadi penyebab utama luka infeksi kronis penderita diabetes. “Kita manfaatkan lendir lele yang murah dan ketersediaannya cukup tinggi di Indonesia sebagai produk salep untuk obat luka infeksi kronis penderita diabetes,” ujarnya. Proses pembuatan salep dilakukan dengan mengambil lendir bagian punggung lele berumur 4-6 bulan kemudian disentrifugasi. Setelah itu lendir yang diperoleh dicampur dengan Poly Ethylen Glycon (PEG). Hasil campuran bahan-bahan tersebut menghasilkan salep yang diberi nama dengan Super Clariac Biomimicry Helaing Agent atau disebut dengan SCRIACBIOLINGENT. Utami menambahkan salep tersebut selanjutnya diujicobakan pada tikus dan

om ormasi.c jelajahinf

hasilnya efektif untuk mengobati luka penderita diabetes. Awalnya, tikus diinduksi diabetes tipe 2. Selanjutnya, tikus dianestesi dan dilukai pada bagian punggung. Selama 15 hari, luka pada tikus diolesi salep setiap pagi dan sore. Hasilnya menunjukkan salep modifikasi lendir lele memberikan efek penyembuhan yang lebih baik. “Tikus yang diberi salep lendir lele bisa sembuh lebih cepat dibandingkan dengan salep anti bakteri di pasaran,” jelasnya. Utami menambahkan penelitian ini membuktikan bahwa lendir lele memiliki aktivitas anti bakteri terhadap bakteri patogen yang resisten terhadap antibiotik. Karenanya, salep ini potensial untuk digunakan sebagai obat luka penderita diabetes. “Salep dari lendir lele ini berpotensi untuk dikomersialkan mengingat bisa menyembuhkan luka kronis diabetes yang terinfeksi MRSA,” ujarnya. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

53


Mahasiswa UGM Memetakan Pencemaran Air Tanah di Banjarnegara

KETERSEDIAAN air bersih masih menjadi persoalan serius bagi warga Dusun Pawuhan, Desa Karangtengah, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Meskipun warga mudah mendapatkan air tanah dengan kedalaman 5 meter, namun air tanah tersebut sudah tidak bisa lagi dikonsumsi karena tercemar. Kondisi ini mendorong sejumlah mahasiswa Program Studi Geofisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada untuk meneliti lebih lanjut pencemaran yang terjadi di Dusun Pawuhan. Mereka adalah Afdhal,

54

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Nanang Suwandana, Diva Alfiansyah, Muchammad Reza Aditya, serta Abdul Rozak yang tergabung dalam tim Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian Eksakta (PE) UGM. Penelitian dilakukan di bawah bimbingan Drs. Imam Suyanto, M.Si. "Penyebab tercemarnya air tanah ini masih belum diketahui secara ilmiah. Namun, dari penuturan warga penyebab tercemarnya air tanah tersebut terjadi setelah dilakukannya pengeboran sumur geothermal di arah timur-selatan Dusun Pawuhan,” paparnya, Senin (1/8) di FMIPA UGM. Kondisi ini menyulitkan warga karena kebutuhan akan air sangat tinggi. Ditambah dengan profesi masyarakat yang sebagian besar sebagai petani. Sementara untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga harus mencari sumber air di Gunung Prau dan mengalirkannya dengan selang ke rumah mereka. Diva menyebutkan persoalan yang terjadi di Desa Pawuhan ini menarik untuk dikaji lebih mendalam. Pasalnya, kebanyakan air yang tercemar banyak ditemui pada daerah-daerah yang terkena limbah sampah atau limbah pabrik yang umumnya berada di dataran rendah. Namun berbeda dengan Dusun Pawuhan ini, pencemaran terjadi di daerah gunung pada ketinggian 2000 – 2100 mdpl. “Pencemaran yang terjadi di dusun ini tidak merubah warna airnya, namun yang berubah adalah rasa airnya menjadi asin,” terangnya.

Oleh sebab itu, mereka melakukan pemetaan air yang tercemar di wilayah tersebut. Pemetaan ditujukan untuk mengetahui batas air yang tercemar dan tidak tercemar. Penentuan sebaran air yang tercemar dapat dilakukan dengan metode geofisika yaitu metode geolistrik dan elektromagnetik. Metode geolistrik adalah metode geofisika menggunakan prinsip aliran arus listrik untuk menyelidiki struktur bawah permukaan bumi. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan kandungan kimia dan nilai resistivitas langsung dari sampel air yang tercemar dan tidak tercemar. Nilai resistivitas air tanah yang tercemar pada daerah penelitian berkisar antara 12,60 – 31,62 ohm.m. Sedangkan nilai RAE yang berbanding lurus dengan konduktivitas berkisar antara 0 sampai 9. Dari data-data yang ada dapat ditentukan batas wilayah yang terkena pencemaran air. Oleh karena itu, masyarakat diimbau agar tidak mengonsumsi air yang berada di area yang tercemar. “Sementara bagi pengelola panas bumi diharapkan mengurangi limbah dari sumur produksi geothermal dengan cara mengolah ulang, memanfaatkan, dan membuat tampungan yang efektif,” katanya. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

55


Mahasiswa UGM Mengembangkan Otot Buatan Untuk Robot dan Industri Otomotif

LIMA mahasiswa Program Studi Fisika FMIPA UGM berhasil mengembangkan inovasi dalam bidang teknologi yang bermanfaat dalam bidang industri otomotif. Adalah Febrilian Dwi L, Arjun Prayoga Aji, Tanty Dwi Purwita, Yeti Rafitasari, serta Harry Miyosi S yang mengembangkan otot buatan yang dapat digunakan pada robot, industri otomotif, dan berbagai perangkat elektronik serta kesehatan. Otot buatan itu mereka sebut dengan magnet elastis atau MaLis. Ketua pengembang MaLis, Febrilian, mengatakan kebanyakan robot digerakkan dengan sebuah sistem atau aktuator yang berbasis pada motor listrik. Hanya saja penggunaan aktuator berbasis motor listrik ini memiliki keterbatasan ukuran dan bentuk. Tidak hanya itu, transmisinya kompleks, gerakannya terbatas, dan tidak bisa terkontrol secara akurat. “Selain itu, aktuator biasanya terbuat dari elemen keras sehingga berat dan menimbulkan suara bising,�jelasnya, Rabu (3/8) di Kampus FMIPA UGM. Menurutnya, diperlukan suatu material lunak yang elastis untuk keperluan teknologi masa depan yang berbasis “human engineering� dan keselarasan antara mesin dan manusia. Namun begitu, hingga saat ini material yang paling menjanjikan untuk dijadikan alternatif otot buatan

56

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


adalah liquid crystal elastomer yang sintesisnya sulit dan juga sangat mahal. Melihat kondisi tersebut kelima mahasiswa muda ini berusaha meneliti secara intensif untuk menemukan komposisi bahan yang sesuai dalam pembuatan otot buatan alternatif yang memiliki karakteristik dengan parameter-parameter tertentu. Tentunya dari bahan yang terjangkau dan mudah didapat sehingga dapat menjadi alternatif sintesis liquid crystal elastomer untuk keperluan otot buatan. Merekapun melakukan inovasi dengan membuat magnet elastik sebagai alternatif pengganti otot buatan.

Hasil penelitian yang lahir dari Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penelitian Eksakta (PKM-PE) UGM ini telah memberikan alternatif aktuator yang dapat dimanfaatkan dalam bidang kedokteran robotik, maupun industri otomotif. Aktuator dari magnet elastik ini dapat menghasilkan pergerakan yang kontinu serta memiliki kepresisian dan keakuratan yang tinggi

Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode doping bahan basis yakni karet dengan bahan yang bersifat magnetik. Bahan tersebut kemudian diuji kemampuan lengkungan dan simpangannya ketika diberi medan magnet tertentu. Setelah itu, diuji ketahanannya terhadap beban yang dikenakan. Febrilian menyebutkan dari hasil penelitian menunjukkan magnet elastik yang mereka kembangkan sebagai alternatif otot buatan memiliki ketahanan dan kemampuan yang maksimum dari campuran antara 50% gasket dan 50% serbuk magnet. Dari hasil itu diketahui bahwa bahan karet yang paling berpotensi untuk menjadi bahan otot buatan adalah jenis bahan gasket.

“Hasil penelitian ini berpotensi untuk mendukung teknologi masa depan yang berbasis human engineering dan keselarasan antara mesin dan manusia dengan bahan yang murah dan mudah didapat,� pungkasnya. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

57


Mahasiswa UGM Teliti Potensi Ekstrak Cabai Untuk Meningkatkan Produksi Susu Kambing Etawa

BETERNAK kambing peranakan Etawa telah menjadi salah satu sumber penghidupan bagi masyarakat peternak. Produksi susu yang dijual dengan kisaran harga Rp.20.000 - Rp.30.000 per liter mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, ada ancaman strategis berupa penurunan produksi susu akibat mastitis (peradangan kelenjar susu). “Penyebab mastitis adalah bakteri staphylococcus aureus, mastitis jelas merugikan peternak sapi perah dan kambing peranakan Etawa karena menyebabkan penurunan produksi susu, masa laktasi yang lebih pendek, dan bertambahnya biaya pengobatan,� tutur Veronica Sawitri, Mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan UGM. Berwal dari permasalahan tersebut, Vero dan empat orang mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Hewan lainnya, Giovani Meyrza O.P.C, Dewi Rahmawati, Rurin Okta Zuana, dan Fera Dwi Aryanti mengajukan proposal PKM Penelitian Eksakta. Dengan bimbingan Prof. Dr. drh. Siti Isrina Salasia Oktavia, mereka meneliti potensi ekstrak cabai untuk menghambat bakteri penyebab mastitis pada kambing Etawa.

58

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


“Pengobatan terhadap mastitis sulit dilakukan dilapangan, terutama karena ketidaksesuaian pemilihan jenis antibiotik yang tepat dan sifat resistensi yang mudah berkembang. Untuk itu, kami mencoba mencari alternatif dalam upaya pencegahan dan pengobatan mastitis yang terjadi di peternakan kambing,” terang Vero. “Penelitian ini mengggunakan 50 sampel susu segar yang dikoleksi dari lima peternakan yang berbeda,” imbuhnya.

Dari penelitian tersebut, mereka menyimpulkan bahwa ekstrak cabai memiliki potensi untuk menghambat pertumbuhan bakteri penyebab masistis subklinis. “Kami berharap penelitian ini dapat menjadi bagian dari solusi permasalahan peternakan kambing Etawa yang ada di Indonesia sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan para peternak kambing tersebut,” pungkas Vero.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

59


Mahasiswa UGM Berhasil Tingkatkan Nilai Mocaf Guna Menurunkan Angka Impor Gandum

INDONESIA tercatat sebagai negara pengimpor gandum terbesar kedua di dunia. Terdapat 30.463 industri yang menggunakan tepung terigu sebagai bahan baku. Hal ini akan menguras devisa negara yang cukup besar karena kebutuhan gandum nasional secara keseluruhan dipenuhi dari impor. Padahal, Indonesia menjadi penghasil singkong terbesar ketiga setelah Nigeria dan Thailand. Namun, tepung singkong yang beredar di pasaran belum memiliki kualitas yang baik layaknya tepung terigu. “Kelemahan tepung singkong antara lain adalah tingkat pengembangan yang rendah, warna tepung kusam, serta adanya kandungan asam sianida (HCN) yang bersifat racun,� tutur Ajeng Septina, mahasiswi Fakultas Teknologi Pertanian. Hal itu menginspirasi Ajeng Septina A dan empat orang kawannya, Luqman Ramadhan, Fatkhul Ula R, Ayu Hastungkoro (FTP), dan Desinta Dwi R (FMIPA) untuk berupaya meningkatkan kualitas tepung singkong agar memiliki karakteristik laiknya tepung terigu. Ide ini tercetus dan dituangkan dalam bentuk Program Kreativitas Mahasiswa di bidang Penelitian Eksakta (PKM-PE). Inovasi yang mereka lakukan adalah dengan membuat

60

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


tepung mocaf (Modified Cassava Flour) dengan penambahan hydrogen peroksida dan gluten serta penyinaran UVC. “Mocaf merupakan salah satu produk olahan singkong menjadi tepung yang difermentasi dengan bakteri asam laktat sehingga kandungan asam sianida dalam tepung berkurang,” terang Ajeng. Ia menambahkan penambahan hidrogen peroksida dalam penelitian ini bertujuan untuk mempengaruhi gugus fungsional pada pati yang dapat meningkatkan tingkat pengembangan pada olahan produk berbahan baku tepung. “Selain itu, penambahan gluten yang

merupakan merupakan salah satu protein dalam gandum berfungsi sebagai perangkap gas CO2 hasil dari fermentasi oleh yeast pada proses pengembangan saat pemanggangan dalam adonan kue. Sedangkan pemaparan sinar UVC dapat menurunan viskositas pasta pati sehingga tingkat pengembangan meningkat,” jelasnya. Ajeng menjelaskan bahwa mocaf hasil kreasi memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan yang beredar di pasaran. “Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter pengujian yakni tingkat pengembangan, derajat putih, derajat keasaman, kadar air, pengujian proksimat dan pengujian organoleptic menunjukkan bahwa inovasi tepung singkong kami memiliki nilai lebih apabila dibandingkan dengan tepung mocaf pasaran,” terangnya. Ia percaya hasil penelitiannya tersebut memiliki potensi menjadi bahan pengganti gandum dan berpotensi meningkatkan nilai ekonomis singkong. “Kami berharap penelitian ini dapat menjadi acuan pengembangan penelitian lanjutan dan berpotensi sebagai acuan kebijakan pengurangan impor gandum di Indonesia,” pungkasnya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

61


Mahasiswa UGM Teliti Probiotik untuk Tingkatkan Kualitas Daging Ayam Broiler

PETERNAKAN menjadi sektor terdepan dalam menyediakan pangan sumber protein hewani seperti daging, telur, dan susu bagi manusia. Ayam pedaging (broiler) merupakan salah satu komoditas daging utama yang mudah diperoleh dan murah untuk semua kalangan masyarakat. Selain itu, ayam pedaging dapat tumbuh dalam waktu cepat dengan efisiensi pemanfaatan pakan yang tinggi. Salah satu faktor penting yang menentukan keberhasilan usaha peternakan adalah pakan. Cemaran senyawa toksik pada pakan dapat mengakibatkan penurunan produksi ternak, terutama ayam pedaging. “Aflatoksin merupakan salah satu senyawa toksik yang sering ditemukan dalam pakan dan menyebabkan kerugian bagi peternak,� jelas Bastian Titus Ari Prayoga, mahasiswa Fakultas Peternakan UGM. Menanggapi masalah tersebut, Bastian beserta tiga orang mahasiswa lainnya, Finestro Alqodri, Sudarmono (Fakultas Peternakan), dan Mario Afra Gracia (Fakultas Kedokteran Hewan) meneliti probiotik untuk menurunkan efek toksik aflatoksin pada ayam broiler. “Potensi cemaran aflatoksin pada pakan ternak ayam pedaging memerlukan upaya penanggulangan sehingga tingkat

62

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


bigdutchman.com

cemaran dapat dikurangi. Probiotik memiliki kemampuan dalam meningkatkan kinerja dalam saluran pencernaan ayam pedaging sehingga diharapkan dapat mengurangi toksisitas yang disebabkan aflatoksin,” kata Bastian. Penelitian tersebut diusulkan dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Bidang Penelitian Eksakta. Dalam melakukan penelitian itu, mereka dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. Ali Agus, DAA, DEA, dosen Fakultas Peternakan UGM. Mereka meneliti dampak pemberian probiotik Aspergillus oryzae KKB4 pada ayam broiler. “Pemberian tersebut dapat meningkatkan

konsumsi pakan secara signifikan namun belum memberikan pengaruh yang signifikan terhadap feed conversion ratio, penambahan bobot badan, dan bobot akhir broiler,” terang Bastian. Namun, menurutnya, ada hal lain yang dihasilkan dari penambahan itu yaitu penurunan kerusakan pada hati. “Broiler yang mendapatkan Aspergillus oryzae KKB4 memiliki berat hati yang lebih kecil dengan warna yang lebih gelap. Sedangkan broiler yang diberi pakan AFB1 tanpa penambahan Aspergillus oryzae KKB4 memiliki hati yang lebih besar, berwarna lebih cerah, dan pucat,” pungkasnya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

63


Sensor untuk Meningkatkan Sensitivitas Pengendali Lampu Otomotis Karya Mahasiswa UGM

KEBIJAKAN pemerintah tentang green building dengan memanfaatkan green technology pada bangunan-bangunan di Indonesia mulai diterapkan oleh pemerintah dan perusahaan. Kebijakan tersebut diterapkan di berbagai sektor energi, salah satunya adalah energi listrik. Sementara rata-rata konsumsi kebutuhan energi listrik untuk pencahayaan buatan pada retail building sebesar 37% dari kebutuhan energi listrik total. Oleh sebab itu, strategi penghematan energi listrik untuk pencahayaan buatan harus dilakukan. Salah satu strategi penghematan yang bisa dilakukan sesuai dokumen SNI 03-6197 adalah memanfaatkan cahaya alami sebagai alternatif cahaya tambahan. Pemanfaatan cahaya alami dari sinar matahari ini diharapkan mampu mereduksi penggunaan energi listrik. Handika Putra, mahasiswa Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi (DTETI) Fakultas Teknik (FT) UGM, menyampaikan kepada wartawan, Selasa (14/6) bahwa berbagai implementasi strategi untuk menghemat cahaya sudah banyak dilakukan, salah satunya adalah menggunakan light dimmer pada suatu ruangan. Light dimmer tersebut bekerja berasaskan respons sistem utama pengendali lampu (control panel) terhadap data yang ditransmisikan sensor akibat menerima rangsangan tertentu. Rangsangan tersebut seperti keberadaan manusia, durasi pemakaian, dan lainnya.

64

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


“Kami menganalisis efektivitas dan sensitivitas sensor pada pengendali lampu otomatis wireless,” jelasnya. Dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa kerja terbaik terdapat pada sensor long dependent resistor (ldr). Sensor ini memiliki nilai efektivitas dan sensitivitas terbaik pada tingkat pencahayaan 10-350 Lux.

Dari beberapa penelitian yang telah dilakukan, model komunikasi nirkabel menjadi salah satu pilihan karena akses dan mobilitas data yang cukup tinggi. Selain itu, fleksibilitas pemakaian dan biaya perawatan yang murah menjadi salah satu aspek unggulan untuk model komunikasi nirkabel. Handika beserta keempat rekannya dari DTETI FT, yaitu M. Hasan Habib, Rifqi Faturrahman, Irfan Joyo K, dan Iftitah Imawati melakukan penelitian untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas komunikasi nirkabel tersebut. Menggunakan model pengaturan intensitas cahaya lampu otomatis berbasis sensor cahaya alami atau yang dinamai dengan Wi-MoLS (Wireless Modern Light Sensor), kelimanya berupaya mengidentifikasi karakter detektor yang sesuai dengan model komunikasi tersebut.

“Ldr ini memiliki unjuk kerja terbaik dibandingkan dengan sejumlah sensor lainnya,” imbuh Irfan Joyo. Irfan menuturkan fototransistor ini nantinya dapat dimanfaatkan sebagai salah satu komponen intelligent light dimmer. Selain bisa mendeteksi cahaya alami secara efektif dan sensitif, komponen sensor ini pun banyak terdapat di pasaran dengan harga yang cukup terjangkau. Dengan demikian, pengembangan pengendali lampu otomatis wireless dengan fototransistor sangat potensial dilakukan. “Hasil penelitian ini nantinya diharapkan bisa segera digunakan sebagai wujud implementasi nyata green technology untuk meminimalkan pemborosan energi listrik di subsektor pencahayaan bangunan,” pungkasnya. Sumber: ugm.ac.id

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

65


Belajar Toleransi dari Pemeluk Agama Baha’i di Pati

PASAL 29 ayat 2 UUD 1945 menandaskan bahwa Indonesia merupakan sebuah negara yang sangat menghargai keberagaman dan menjunjung Hak Asasi Manusia, termasuk hak kebebasan dalam beragama. Oleh karena itu, tidak sedikit agama-agama maupun kepercayaan-kepercayaan yang muncul dan berkembang secara leluasa di Indonesia. Salah satunya, Baha’i sebagai salah satu agama yang mulai berkembang di Indonesia. Sempat dianggap sekte yang sesat, karena berbagai ritus keagamaan Baha’I terlihat serupa dengan Islam, seperti sembahyang wajib, penggunaan Bahasa Arab sebagai bahasa peribadatan, puasa dan wisata rohani. Meski begitu, secara aspek akidah tidak sama. Dasar dari ajaranajaran agama baha’i adalah ajaran untuk menghargai pluralitas. Tidak hanya pluralitas etnis, politik atau agama, tetapi dalam makna yang lebih luas, yaitu pluralitas sosial. Pemeluk agama Baha’i menghargai keberagaman latar belakang, status sosial, ras serta agama karena sudah menjadi pandangan hidup yang telah diajarkan dan wajib dilaksanakan. Penerapan ajaran pluralitas sosial merupakan usaha pemeluk Agama Baha’i untuk menjaga kerukunan dan mewujudkan perdamaian manusia.

66

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


news.bahai.org

Adalah mahasiswa UGM, yaitu Maulana Zakariyya, Ghilman Nafadza H (Fakultas Filsafat (2014), Muhammad Naufal Annabil (Fakultas Ilmu Budaya 2014), Fety Hikmatul Umami (Fakultas Ilmu Budaya 2015) dan Achla Himmah (Fakultas Psikologi 2015) mengkaji fenomena ini. Bagi kelima

mahasiswa UGM ini, fenomena tersebut menarik di tengah banyaknya permasalahan yang terjadi di Indonesia, pandangan hidup umat Baha’i di Desa Cebolek, Margoyoso, Pati bisa menjadi jawaban permasalahan terkait tindakan-tindakan intoleran.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

67


“Berdasarkan fenomena tersebut, perspektif sudut pandang yang efektif untuk mengkaji nilai ‘Social Plurality’ dari pemeluk Agama Baha’i adalah Filsafat Sosial. Hal tersebut juga sebagai alasan dalam menentukan “Social Plurality: Tinjauan Filsafat Sosial Terhadap Pandangan Hidup Pemeluk Agama Baha’i Di Desa Cibolek, Margoyoso, Pati” sebagai judul penelitian kami,” ujar Ghilman Nafadza Hakim, salah anggota Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian Sosial Humaniora, di Fakultas Filsafat UGM, Kamis (16/6).

tidak hanya mampu memberikan perasaan dan kondisi yang kondusif terhadap warga sekitar, umat agama Baha’i pun telah memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar. “Sebagai komunitas yang menjadi minoritas, lantas tidak membuat umat agama Baha’i menjadi terisolasi dan mengurung diri dari komunitas lain. Itulah dasar yang menjiwai pandangan hidup umat agama Baha’i dengan mengutamakan nilai pluralitas sosial,” papar Maulana.

Menurut Ghilman posisi agama Baha’i di Desa Cebolek, Margoyoso, Pati sebagai komunitas minoritas diantara warga masyarakat yang 99,5 persen memeluk agama Islam. Meski begitu, kondisi ini justru tidak menimbulkan suatu perpecahan dan konflik antar dua kubu yang berbeda kekuatan.

Lebih lanjut Maulana menjelaskan nilainilai pluralitas sosial itu sendiri terbentuk bukan karena tidak ada sebabnya. Baha’ullah sebagai utusan agama Baha’i-lah yang menyerukannya kepada mukmin Baha’i. Nilai-nilai pluralitas sosial tersebut telah tercantum dalam wujud prinsipprinsip rohani umat Baha’i yang ada di dalam beberapa ayat kitab suci Al-Aqdas.

“Di sinilah perlunya kecerdasan dalam menentukan sikap dan perilaku baik dalam lingkungan masyarakat, sehingga mampu mencegah munculnya diskriminasi. Dalam hal tersebut, umat agama Baha’i di Desa Cebolek, Margoyoso, Pati sangat memegang teguh prinsip-prinsip pluralitas sosial sebagai pandangan hidupnya,” tutur Ghilman.

Seluruh ajaran agama Baha’i mengajari terkait bagaimana menghargai perbedaan yang ada dalam masyarakat sehingga ajaran tersebut dijadikan sebagai pedoman hidup umat agama Baha’i di Desa Cebolek. Umat agama Baha’i disana hidup berdampingan dengan baik dengan seluruh masyarakat yang mayoritas beragama Islam.

Maulana Zakariyya menambahkan pandangan hidup mengenai pluralitas sosial yang telah diimplementasikan oleh umat agama Baha’i berdampak positif terhadap kerukunan dan kedamaian di lingkungan masyarakat. Hal tersebut

68

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

“Sejatinya pandangan umat Agama Baha’i ini dapat dijadikan pembelajaran bagi seluruh masyarakat di Indonesia terkait kehidupan bermasyarakat dan beragama. Dimana dalam hidup dapat saling menghargai dan menghormati antar sesama,” tandas Maulana. (Sumber: ugm.ac.id)


Menggali Nilai Filosofis Ritual Larung Sesaji di Gunung Kelud

INDONESIA adalah salah satu negara yang termasuk dalam wilayah ring of fire (lingkaran api pasifik), yaitu daerah yang sering terkena gempa bumi dan letusan gunung berapi yang mengelilingi samudra pasifik. Dari sekian banyak gunung berapi yang ada, terdapat sesuatu yang istimewa, yaitu berbagai tradisi yang ada dalam berbagai masyarakat yang hidup di sekitar daerah gunung berapi. Salah satu tradisi yang masih hidup hingga saat ini adalah yang dilakukan oleh masyarakat di sekitar Gunung Kelud, di Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Ritual tersebut berupa ritual larung sesaji yang dilakukan setiap bulan Suro di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. merdeka.com

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

69


“Suatu budaya atau ritual yang dilaksanakan di masyarakat selalu mengandung arti atau makna yang tersembunyi. Tetapi makna kebanyakan hanya diketahui oleh pemangku adat atau sesepuh adat,” tutur Noor Suhartono, mahasiswa Fakultas Filsafat UGM. Berbekal hal tersebut, Noor dibawah bimbingan dosen Fakultas Filsafat, Dra. Sartini, M.Hum., dan empat orang mahasiswa filsafat lainnya, Des Andrew, Andi Santoso, Muchamad Fikri, dan Luthfin Mahamida, melakukan penelitian untuk menggali nilai-nilai filosofis yang terkandung dalam ritual larung sesaji di Gunung Kelud tersebut. “Larung Sesaji merupakan prosesi ritual yang dilakukan oleh masyarakat sekitar Gunung Kelud merupakan ritual sedekah alam. Larung Sesaji dianggap sebagai proses interaksi dengan alam lain yang diyakini keberadanya oleh masyarakat sekitar,” jelas Noor. Dalam ritual larung sesaji ini terdapat tiga konsep pokok atau pola pikir pemahaman yang harus dimengerti. Pertama, dalam melaksanakan ritual ini, hati harus tetap teguh pada keyakinan bahwa Tuhan adalah Maha Tunggal, tetap mengimani bahwa Tuhan sebagai Yang Maha Kuasa, dan menjadi satu-satunya penentu kodrat. Kedua, ritual Larung Sesaji merupakan simbol kesadaran makrokosmos yang bersifat horizontal, yakni penghargaan manusia terhadap alam. “Perlu disadari bahwa alam

70

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

semesta merupakan sumber penghidupan manusia, sehingga untuk melangsungkan kehidupan generasi penerus kita, sudah seharusnya kita menjaga dan melestarikan alam,” jelas Lutfin. Adapun konsep pokok ketiga, larung sesaji merupakan bentuk interaksi harmonis antara manusia dengan seluruh unsur alam semesta. Lutfin menambahkan nilai-nilai yang terkandung dalam ritual larung sesaji tersebut dapat dijadikan inspirasi dalam menyusun konsep pembangunan nasional. “Dari ritual tersebut kita diajarakan bagaimana kita harus berhubungan dengan sesama mahluk dan alam agar tercipta suatu lingkungan yang harmonis dalam upaya mendukung kehidupan kita. Pada akhirnya kehidupan harmonis tersebut dapat kita implementasikan juga pada kehidupan yang lebih luas dalam upaya membangun negara yang tercinta ini,” terangnya. (Sumber: ugm.ac.id)

merdeka.com


Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

71


Mengenalkan Kembali Silat Sebagai Seni Beladiri Asli Indonesia

SILAT atau Silek Harimau Minangkabau adalah sebuah seni beladiri pencak silat yang berasal dari Sumatera Barat. Silek/Silat Harimau Minangkabau merupakan silat klasik dengan gerakan yg sangat indah. Silat ini pada awalnya hanya diajarkan untuk berperang, dan tak jarang hanya digunakan oleh para pengawal raja-raja. Meski begitu, dibalik keindahan gerakannya, tersembunyi serangan-serangan mematikan. Serangan mematikan ini bertujuan untuk melumpuhkan lawan dan membunuh lawan dengan sangat cepat. Bagi orang yang baru melihat sekali aplikasi pertarungan dari silat ini, maka akan menyimpulkan silat yang “terlalu sadis�. Namun dengan mengenalkan dengan bentuk baru dan modern, semua itu kini terbantahkan. Pandangan masyarakat umum yang menganggap bahwa Pencak Silat itu kuno, tidak canggih, dan sesat akan sangat keliru. ranahminang86.blogspot.co.id

72

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


“Karena itulah, Tim PKM (Program Kreativitas mahasiswa) UGM meneliti sebuah kebudayaan lokal nusantara, yaitu meneliti Pencak Silat Harimau Minangkabau dalam perspektif Filsafat Nusantara untuk membentuk karakter bangsa,” ujar Muhammmad Zidny Kafa, mahasiswa Fakultas Filsafat UGM, Jum’at (17/6). Berharap agar tak ingin punah di negeri sendiri, serta mengkaji nilai-nilai esensial dari Pencak Silat Harimau Minangkabau, Zidny Kafa menjelaskan bahwa masuknya bela diri luar ke Indonesia telah memengaruhi eksistensi dari pencak silat. Bahkan, banyak orang tua kini lebih mengarahkan anak untuk mengikuti bela diri luar yang dinilai lebih bagus dan hebat.

pula, saat tampil di luar negeri Silat Harimau selalu mendapat sambutan dari penonton. Karena itu, ia berharap kepada masyarakat agar lebih dapat mengenal kembali Pencak Silat sebagai kebudayaan dan seni beladiri asli Indonesia. “Karena setiap daerah dan ras memiliki kebudayaan tersendiri yang tidak bisa disebutkan satu persatu,” tuturnya. (Sumber: ugm.ac.id)

“Seperti Kung Fu, Taekwondo, Muang Tai, Yongmodo, dan lainlain. Sementara silat dinilai kurang canggih dan tidak bermutu. Hingga pada anggapan-anggapan melakukan ritual-ritual yang bersifat absurd, kuno, tertinggal zaman, dan lain sebagainya,” jelasnya. Bagi Zidny, kondisi saat ini sangat aneh. Sebab, banyak orang dari luar negeri, seperti dari Perancis, Australia dan Malaysia justru datang ke Indonesia untuk belajar Silek Harimau. Demikian

silek-harimau-minangkabau.blogspot.com

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

73


Mahasiswa UGM Mengkaji Perlindungan Pelajar di Luar Negeri

MELINDUNGI segenap warga negara Indonesia merupakan tugas dari negara. Termasuk diantaranya melindungi warga negara dan pelajar yang berada di luar negeri. Meski begitu, Indonesia hingga kini belum memiliki peraturan perundang-undangan ataupun peraturan lain yang secara khusus mengatur mengenai perlindungan hukum pelajar di luar negeri. “Sementara kita tahu, keamanan pelajar Indonesia di luar negeri terkadang berbenturan dengan situasi-situasi tertentu, seperti konflik bersenjata internasional. Hal ini tentu memerlukan perhatian,� ujar Mokhammad Ardafillah, mahasiswa Fakultas Hukum UGM, Rabu (15/6). Seperti konflik bersenjata di Yaman yang berlangsung berlarut-larut. Konflik di Yaman yang terjadi sejak 2015 silam merupakan salah satu contoh konflik bersenjata internal yang menjadi konflik bersenjata internasional. Akibat konflik, ribuan WNI termasuk

74

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


pelajar Indonesia di Yaman terpaksa dievakuasi oleh Kementerian Luar Negeri. Karena itu, mengingat situasi politik dan keamanan yang tidak selalu kondusif, diperlukan aturan yang memberi rasa aman pelajar di luar negeri. Mokh Arda mengatakan perlindungan hukum pelajar di luar negeri selama ini merujuk pada perlindungan warga negara di luar negeri pada saat damai. Selain itu, merujuk pula pada ketentuan hukum humaniter internasional, yaitu di saat konflik bersenjata pelajar dalam posisi sebagai masyarakat sipil, mereka harus dilindungi dan tidak boleh diserang. Melihat kondisi ini, Mokh Arda bersama tiga rekannya dari Fakultas Hukum UGM, mengkaji perlindungan hukum pelajar Indoensia di luar negeri, terutama yang berada di negara yang mengalami konflik bersenjata. Mereka adalah Elisabet Regitta W, Yanottama Patria A, dan Siti Aan Kumaenah yang tergabung dalam Tim Program Kreatifitas Mahasiswa Penelitian Sosial Humaniora (PKM-PSH) dengan dosen pembimbing Dr. Harry Supriyono. “Sudah menjadi kewajiban negara untuk memberikan perlindungan kepada warga negara Indonesia. Hal ini berdasarkan adanya asas perlindungan maksimum. Tepatnya, asas yang menentukan bahwa pemerintah wajib memberikan perlindungan penuh kepada setiap WNI dalam keadaan apapun baik di dalam maupun di luar negeri,� papar Mokh Arda.

Untuk menghasilkan kajian perlindungan yang komprehensif, Mokh Arda mengaku tim mahasiswa FH UGM melakukan penelitian dengan melibatkan responden mahasiswa Indonesia yang menempuh studi di Al Aghaff University. Mereka adalah mahasiswa-mahasiswa yang sudah dipulangkan ke Indonesia maupun yang masih berada di Yaman. Dengan bantuan dari Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Hadhramaut Yaman, tim FH UGM melakukan mewawancara dengan beberapa narasumber yang mencakup Ketua Tim Evakuasi WNI di Yaman, Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Staf Kedutaan Besar Yaman di Jakarta Indonesia, Atase Bidang Kebudayaan dan Pendidikan KBRI Kairo 2008-2013 serta Dosen Hukum Internasional Universitas Gadjah Mada. Kesimpulannya, perlindungan hukum terhadap WNI dan badan hukum Indonesia (BHI) di luar negeri dilaksanakan oleh Kementerian Luar Negeri, secara spesifik oleh Direktorat Perlindungan WNI dan BHI. Adapun perlindungan yang diberikan berupa perlindungan hak WNI dan BHI, bantuan hukum di bidang perdata dan pidana serta bidang ketenagakerjaan, penanganan permohonan perlindungan WNI dan BHI di luar negeri, konsultasi perlindungan WNI dan BHI di luar negeri, serta pendampingan WNI bermasalah.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

75


newsweek.com

“Selain itu secara berkesinambungan disampaikan informasi perkembangan kasus WNI dan BHI, bantuan pemulangan WNI bermasalah ke daerah asal, dan bantuan pemulangan jenazah WNI ke daerah asal,� jelas Mokh Arda. Anggota tim lainnya, Elisabeth Regitta W, menambahkan kewajiban melindungi warga negara yang termasuk di dalamnya pelajar sebenarnya telah tertuang di dalam International Covenant on Civil and Political Rights, tepatnya pada Pasal 17. Dalam pasal itu dinyatakan bahwa setiap orang memiliki hak atas perlindungan hukum terhadap berbagai bentuk campur tangan, gangguan, serta serangan. Sementara perlindungan pelajar dalam

76

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

masa konflik bersenjata, baik nasional maupun internasional, merujuk pada ketentuan hukum humaniter internasional. Hukum Humaniter Internasional membagi subjek di dalamnya menjadi dua, yakni kombatan atau pihak yang dapat dijadikan objek serangan serta penduduk sipil yang tidak boleh dijadikan objek serangan. “Pelajar sendiri masuk pada penduduk sipil sehingga tidak boleh dijadikan objek serangan. Namun demikian, Hukum Humaniter Internasional memberi ketentuan bahwa penduduk sipil yang secara aktif melakukan serangan statusnya berubah, yang semula tidak boleh diserang menjadi dapat dijadikan objek serangan,� kata Elisabeth. (Sumber: ugm.ac.id)


Mahasiswa UGM Menciptakan Alat Penderes Nira Otomatis

IKLIM tropis menjadikan Indonesia sebagai salah satu penghasil gula jawa terbesar di dunia. Manfaat gula jawa yang telah dibuktikan oleh berbagai penelitian membuat permintaan gula jawa di pasar internasional semakin tinggi, sehingga produksi gula jawa pun harus ditingkatkan. Namun, alur produksi yang masih konvensional menyebabkan potensi produksi gula jawa menjadi kurang optimal. Cara konvensional yang masih kerap digunakan untuk mengumpulkan nira yang akan diproses menjadi gula jawa adalah dengan memanjat pohon kelapa satu per satu untuk menderes atau menyadap nira dari masing-masing pohon. Selain menghabiskan banyak waktu, cara ini juga mengandung acaman keselamatan bagi para penderes. Karena itu, hal ini turut menjadi masalah utama pada UKM, paguyuban dan perusahaan yang bergerak di bidang ini. “Cara yang masih konvensional ini menyebabkan terancamnya nyawa penderes karena tingkat keselamatan kerja yang rendah. Terbukti dengan banyaknya angka kematian yang diakibatkan oleh kecelakaan kerja pada saat penderesan tepatnya saat memanjat dan turun dari pohon kelapa,â€? ujar Mas Fariz Fadlilah Mufid, mahasiswa Program Studi Elektronika dan Instrumentasi UGM, Kamis (16/6).

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

77


dan memosisikan lengan secara horizontal, vertikal, dan radial sesuai dengan manggar yang akan dipotong dengan menggunakan tombol-tombol yang telah disediakan. Selanjutnya, penderes dapat memotong manggar dengan mengaktifkan gerinda. “Alat ini dilengkapi dengan IP Camera dan tablet Android sehingga penderes cukup mengendalikan dari bawah,” imbuh Fariz. Tidak hanya itu, ALYA juga dilengkapi dengan penampung yang dapat secara otomatis mengetahui volume nira yang telah ditampung. Selain itu, juga memberi tahu para penderes jika penampung sudah terisi penuh dengan tanda berupa cahaya LED dan bunyi. Selanjutnya, air nira pun siap untuk diolah. Bersama tiga mahasiswa lain, Asriawan Pasca Ramadhan, Kharisma Husna Wirasti, dan Vita Nurul Faizah, ia menciptakan alat penyadap nira untuk mengurangi risiko kecelakaan penderes dan meningkatkan potensi gula jawa di Indonesia yang diberi nama “ALYA”. Alat ini mampu memotong manggar secara otomatis tanpa mengharuskan penderes untuk naik ke atas pohon. Penderes cukup mengatur tinggi

78

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

“Tujuan akhir yang diharapkan adalah manfaat ALYA sebagai alat penyadap nira otomatis yang inovatif, efisien, dan praktis, sehingga dapat menyelesaikan masalah pada mitra terkait dengan mengurangi risiko kecelakaan dan menyejahterakan hidup para penderes, serta meningkatkan potensi gula jawa di Indonesia sehingga meningkatkan devisa negara,” paparnya. (Sumber: ugm.ac.id)


KOMUNITAS


KOMUNITAS

ARJUNA UGM

UJIAN KONSISTENSI ARJUNA, tim mobil listrik UGM, berlaga dalam ajang Kontes Mobil Listrik Indonesia 2016 yang diselanggarakan di Politeknik Negeri Bandung pada 18-20 November 2016 ini. Dengan mengusung mobil listrik Arjuna generasi ke 4.1 ini, tim optimis bisa mendapatkan yang terbaik. “Tahun 2015 lalu, Arjuna berhasil mendapatkan tiga gelar, yaitu juara 2 akselerasi, juara 2 deselerasi, dan tim terbaik. Pada tahun ini, ada enam kategori yang diperlombakan. Kita mengikuti semua keenam kategori itu, yaitu uji daya tanjak, uji akselerasi, uji deselerasi, uji slalom, uji kecepatan, dan uji efisiensi. Selain itu, ada lomba non-kategori seperti presentasi dan poster terbaik, tim terbaik, rancangan konstruksi terbaik, desain terbaik, dan teknologi terbaik. Semuanya juga kita ikutkan. Kita optimis bisa membawa Arjuna 4.1 ini untuk mendapatkan gelar yang lebih

80

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


baik lagi” tutur Lukman, ketua tim Arjuna. Bersaing dengan 22 kontestan lain dalam KMLI 2016, Arjuna berhasil meraih tiga penghargaan. Penghargaan pertama diraih pada kategori akselerasi. Pada kategori tersebut Arjuna meraih posisi ketiga di bawah Politeknik Negeri Madura (POLTERA) di peringkat pertama dan STTNAS Yogyakarta. Kategori selanjutnya yang berhasil dimenangi adalah kategori slalom. Dengan catatan waktu 5,8 detik, Arjuna berhasil meraih posisi kedua di bawah POLTERA di peringkat pertama. Penghargaan lain yang berhasil diperoleh Arjuna adalah best technology.

Capaian tiga prestasi di KMLI 2016 ini seperti mengulang prestasi pada event yang sama di tahun sebelumnya. “Kita terus berupaya melakukan inovasi dan memberikan yang terbaik. Namun demikian, ada hal-hal yang memang di luar kemampuan kita seperti masalah yang terjadi saat race,” tutur Kasubdit Kreativitas Mahasiswa, Ahmad Agus Setiawan, M.Sc., Ph.D. “Ini adalah ujian konsistensi bagi kita semua. Saya percaya semua tim juga terus melakukan inovasi tiap tahunnya. Saya percaya hasil ini tidak menyurutkan semangat tim, sebaliknya justru hal ini menjadi pemicu untuk melakukan inovasi lebih baik lagi di tahun mendatang,” imbuhnya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

81


SANG RAJA ASEAN MOBIL balap formula Bimasakti dari Universitas Gadjah Mada berhasil menyabet beberapa penghargaan dalam ajang kompetisi mobil formula karya mahasiswa, Student Formula SAE Competition of Japan di Jepang 6-10 September. Dalam kompetisi kali ini tim Bimasakti dinobatkan sebagai tim terbaik yang berhasil mengungguli mobil balap dari tim asal Asia Tenggara lainnya karena menempati peringkat ke-26 dari 92 tim yang mengikuti kompetisi ini berdasarkan hasil poin secara keseluruhan. Selain itu, tim Bimasakti juga berhasil menempati urutan ketiga untuk kategori Overseas Team, bahkan tim asal kota Kota Yogyakarta Indonesia ini juga berhasil menempati peringkat 3 dalam kategori Efficiency kelas Internal Combustion Vehicle (ICV). Fajar Fitrahadi Danda, salah satu anggota tim, mengatakan prestasi yang diraih tim Bimasakti merupakan buah hasil kerja keras tim yang sudah dipersiapkan selama lebih kurang 2 tahun. “Prestasi yang diperoleh oleh Tim Bimasakti tahun ini merupakan prestasi tertinggi yang tercatat selama Indonesia mengikuti Student Formula Japan SAE Competition,� kata mahasiswa Departemen Teknik Mesin dan Industri, Fakultas Teknik UGM kepada wartawan Selasa (13/9).

82

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

KOMUNITAS

BIMASAKTI


Fajar menerangkan tim Bimasakti UGM beranggotakan 28 mahasiswa dari Departemen Teknik Mesin dan Industri, Elektronika dan Instrumentasi, Ekonomika dan Bisnis, serta dua orang dosen pembimbing. Mobil formula yang diikutkan dalam kompetisi mobil formula ke-14 di Jepang ini merupakan mobil formula Bimasakti generasi ke-5. “Mobil formula yang kita rancang dengan melakukan riset dan upgrading besar-besaran dalam setahun


belakangan dan menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan dari prestasi yang sudah kita capai,” katanya Fajar menuturkan dalam kompetisi ini Prestasi Tim Bimasakti UGM ini mengikuti uji Vehicle Examination dan dinyatakan memenuhi standar otomotif internasional atau Society of Automotive Engineers Standar (SAE) pada 6 September. Lolos dari Vehicle Examination merupakan persyaratan untuk tim peserta agar dapat mengikuti Dynamic Event dua hari kemudian. “Mobil dari Bimasakti UGM berhasil lolos Vehicle Examination sehingga berhak untuk melanjutkan kompetisi pada Dynamic Event,” katanya.

84

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Dynamic Event pertama yang diikuti adalah Autocross dengan best laps yaitu 1:06:05. Pada hari tersebut Bimasakti UGM Racing Team juga mengikuti Acceleration Event dan Skidpad Event dengan waktu terbaik 5,985 detik dan 6,377 detik secara berurutan. Untuk keesokan harinya, tim ini mengikuti Endurance Event dengan waktu putaran terbaik yaitu 1:12:25. Direktur Kemahasiswaan UGM, Dr. Senawi, mengatakan prestasi yang diperoleh oleh Tim Bimasakti tahun ini merupakan prestasi tertinggi yang tercatat selama tim Indonesia mengikuti Student Formula Japan SAE Competition. “Dengan prestasi yang telah didapatkan, Tim Bimasakti UGM sangat berpotensi untuk memiliki prestasi yang lebih baik lagi di tahun mendatang,” kata Senawi.


KOMUNITAS

CHEM E CAR

OLEH-OLEH AKHIR TAHUN DARI AUSTRALIA TIM Chem-E-Car Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih juara dalam ajang Chem-E-Car di Adelaide University, Australia pada 27-28 September 2016. Dalam lomba perancangan mobile prototipe yang digerakkan dengan reaksi kimia tersebut, UGM memperoleh juara 1 kategori poster. Chem-E-Car merupakan kompetisi yang diperuntukkan bagi mahasiswa dalam mendesain prototipe mobil dengan bahan bakar reaksi kimia. Kompetisi kali ini diikuti tim-tim unggul dari berbagai negara di dunia seperti Australia, Iran, Indonesia, Malaysia, serta New Zealand. General Manajer Tim Reactic Chem-E-Car UGM, Fadzri Sukmaji, menyampaikan dalam kategori poster mobil hasil riset UGM yang dinamai “Reactic 0.1� unggul dalam konsep penggunaan bahan bakar yaitu mengandalkan sel volta dari bahan-bahan organik. Sel volta tersebut bisa menghasilkan reaksi kimia sebagai energi untuk menggerakan mobil dan digunakan sebagai pengganti baterai.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

85


Selain mempertandingkan kategori poster, dalam kompetisi itu dipertandingkan pula kategori race. Hanya saja, mobil UGM belum mendapatkan juara di kategori race dan harus puas berada di urutan ke-5. Fadzri mengatakan Reactic 0.1 mengandalkan sel volta berbasis bahan organik yang sangat mudah terpengaruh terhadap suhu. Sementara di Australia terdapat perbedaan suhu yang besar sehingga jalannya reaksi kimia menjadi berjalan lambat dan memengaruhi pergerakan mobil. “Mobil yang kami kembangkan ini digerakkan dengan reaksi kimia berbasis sel volta dengan katodanya memakai stainless stell dan aluminum sebagai anodanya. Sementara stopping mechanismnya berbasis bahan organik sehingga ramah lingkungan,” papar Fadzri, saat dihubungi Kamis (29/9). Fadzri menyebutkan inovasi dari mobil Reactic 0.1 ini terletak pada mekanisme stopping yang menggunakan bahan organik. Sementara mobil lainnya pada umumnya dikembangkan dengan bahan-bahan kimia. Adapun stopping mechanism yang digunakan adalah Vitamin C, obat merah, tepung maizena, dan sejumlah bahan kimia lain yang aman digunakan. “Mobil kami dinilai unggul karena inovasi penggunaan bahan-bahan organik yang ramah lingkungan, sedangkan mobil tim lainnya masih menggunakan bahan-bahan kimia,” ungkapnya.

86

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

“Meski belum bisa meraih juara di kategori race, kami tetap bangga karena inovasi yang kami kembangkan pada mobil Reactic 0.1 bisa menyabet juara kategori poster. Semoga di kompetisi internasional berikutnya kami bisa mendapatkan prestasi yang lebih baik,” tuturnya. Direktur Kemahasiswaan UGM, Dr. Drs. Senawi, M.P., mengaku bangga atas capaian Tim Chem-E-Car UGM di tingkat internasional. Hasil usaha dan kerja keras dalam melaksanakan riset dan pengembangan inovasi teknologi yang telah dilakukan dapat menghasilkan prestasi yang membanggakan. “Segenap pimpinan dan civitas akademika UGM sangat bangga Tim Chem-E-Car UGM dapat berkontribusi menegakkan UGM menjulang tinggi karena prestasi dan mengakar kuat di hati rakyat,” kata Senawi.


KOMUNITAS

GAMA BRIDGE

MERINTIS JEMBATAN KE LEVEL INTERNASIONAL TIM CS Bridge dari Komunitas Jembatan UGM (GAMA BRIDGE) berhasil menyabet juara dalam kompetisi internasional Bridge Design Competition 2016. Dalam kompetisi yang digelar di Nanyang Technological University (NTU) Singapura pada 19-20 Maret lalu, tim CS Bridge meraih juara dua pada kategori universitas. Ketua tim CS Bridge, Raka Bagus Panuntun, mengatakan pada kompetisi ini diikuti tim mahasiswa dari berbagai universitas dan politeknik di Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Pada kompetisi ini GAMA BRIDGE mengirimkan tiga tim yang masing – masing diwakili oleh dua mahasiswa. Mereka adalah Putri Syahidah Firdaus dan Sandy Kang yang tergabung dalam tim Gama Bridge, lalu Raka Bagus Panuntun dan Muwafiqurrahhman Prabowo, anggota tim CS Bridge, serta Ika Rahmawati Suyanto dan Surya Dewi Puspitasari dalam tim Almond Blossom. Mereka merupakan mahasiswa Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, Fakultas Teknik.Â

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

87


“Salah satu tim UGM berhasil meraih juara, hal ini patut disyukuri sekaligus menjadi evaluasi bagi kinerja tim selanjutnya. Semoga kedepan bisa menjadi pemicu Komunitas Jembatan UGM agar bisa meraih hasil optimal di setiap kompetisi,” tegas Raka, Rabu (23/3). Berhasil berjaya di level Internasional tidak membuat GAMA BRIDGE lupa untuk berprestasi di level nasional. Tim Cakrabuana yang beranggotakan Panji Ginaya Taufik, Raka Agus Panuntun, dan Dyah Nur Suci, berhasil berprestasi di Bridge Build Competition yang diselenggarakan

Bridge Design Competition. Selain itu tim tersebut juga mendaptkan penghargaan most realistic model. Pada kategori tersebut, juara 2 juga dirain oleh tim dari UGM, Gama Pons. Tim itu juga berhasil mendapatkan predikat the strongest bridge, atau jembatan terkuat. Di kategori lain, yaitu Dam Innovation Contest, tim dari UGM, Gamahidro juga berhasil berprestasi dengan meraih juara I.

oleh Politeknik Negeri Jakarta pada 24 Maret 2016. Tim tersebut menyabet juara II di kategori jembatan terkokoh.

Kasubdit Kreativitas Mahasiswa, Ahmad Agus Setiawan, mengatakan bahwa prestasi di level internasional membuktikan bahwa tim GAMA BRIDGE mampu bersaing di level tersebut. Namun demikian, ia tidak memungkiri bahwa kompetisi di level nasional juga sama pentingnya. “Ibaratnya, kompetisi di level nasional adalah jembatan untuk menuju ke kompetisi di level internasional,” tutur Agus. Ia menambahkan saat ini komunitas GAMA BRIDGE juga tengah dipersiapkan untuk mengikuti Kompetisi Jembatan Indonesia (KJI) dan Kompetisi Bangunan Gedung Indonesia (KGBI) pada tanggal 2 – 4 Desember 2016.

Di kompetisi lain, Civil Engineering Innovation Contest, GAMA BRIDGE juga berhasil berprestasi. Pada kompetisi tersebut, 5 penghargaan berhasil diraih oleh komunitas GAMA BRIDGE. Tim Cakragama berhasil menjadi juara 1 di kategori

“Kita meloloskan masing-masing satu tim di KGBI dan KJI. Tim Abhirup akan berlaga di KGBI dan tim Gadakara di KJI kategori jembatan busur. Semoga mereka kembali menorehkan prestasi yang membanggakan,” pungkasnya.

88

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


KOMUNITAS

GAMAFORCE

UPAYA MEMPERTAHANKAN MAHKOTA

GADJAH Mada Flying Object Research Center (Gamaforce) adalah sebuah tim riset mahasiswa yang bergerak di bidang pesawat tanpa awak baik fixed wing (pesawat sayap tetap) maupun rotary wing (pesawat sayap berputar). Gamaforce dibentuk pada tahun 2012 oleh mahasiswa Teknik Mesin UGM. Untuk memperluas cangkupan riset, pada tahun 2015 anggota tim Gamaforce tidak hanya terdiri dari mahasiswa Fakultas Teknik melainkan juga dari Fakultas MIPA dan Sekolah Vokasi.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

89


3. Desain terbaik divisi Racing Jet KRTI 2015 4. Desain Terbaik divisi Fixed Wing KRTI 2015 5. Sistem Terbaik divisi Fixed Wing KRTI 2015 6. Juara 1 Divisi Fixed Wing kategori Monitoring 7. Juara 1 Divisi Fixed Wing kategori Mapping 8. Juara Umum Kontes Robot Terbang Indonesia 2015

Setiap tahun Gamaforce mengikuti Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI). Kompetisi itu merupakan kompetisi antar universitas di Indonesia dalam bidang pesawat tanpa awak. Selama keikutsertaan di KRTI, Gamaforce telah menorehkan banyak prestasi. Bahkan, di tahun 2015 Gamaforce berhasil menjadi juara umum KRTI. Berikut ini adalah prestasi-prestasi yang berhasil diraih tim Gamaforce: 1. Sistem terbaik divisi Vertical Take Off and Landing KRTI 2014 2. Sistem terbaik divisi Vertical Take Off and Landing KRTI 2015

90

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Pada tahun 2016, Gamaforce kembali akan mengikuti KRTI yang akan dilaksanakan di Lampung pada tanggal 23-26 November 2016. Gamaforce mengikuti semua divisi yang dilombakan yakni divisi Fixed Wing, Racing Plane, Vertical Take Off and Landing dan Technology Development. Untuk menghadapi KRTI 2016, Gamaforce telah melakukan banyak inovasi agar dapat mempertahankan predikat juara umum di dapat pada KRTI 2015. Inovasi-inovasi itu antara lain portable launcher, autonomous tracker dan self made Flight Controller. M. Aldika Biyanto, ketua umum Tim Gamaforce, menjelaskan pada ajang KRTI 2016, UGM mengirimkan 4 tim robot, yaitu Fiachra Aeromapper, Rasayana Racing Plane, Gadjah Mada Fighting Capter dan Aksabiantara. Fiachra merupakan tim yang akan mengikuti kategori fixed wing, yaitu melakukan pemetaan dan pemantauan secara autonomous dan live stream dengan jarak tempuh mencapai 20 km, dan foto hasil pemetaan akan diolah menjadi peta. Sementara itu, Rasayana Racing Plane, tim robot yang akan melakukan misi high speed cruising secara atonomous dengan maksimum speed 43 m/s atau sekitar 150 km/jam. Gadjah Mada Fighting


Copter, tim yang akan melakukan pemadaman api dengan mendeteksi sumber api secara tepat dan akurat secara autonomous. “Yang terakhir adalah Aksabiantara, tim ini akan mengikuti kategori technology development dan mampu membuat serta mengembangkan flight controller, Ground Control Station dan Tracker sendiri,â€? ujar Aldika Biyanto. Lebih lanjut, Aldika Biyanto menjelaskan pada ajang KRTI 2016, UGM mengirimkan 35 mahasiswa yang tergabung dalam 4 tim robot. Mereka berasal dari berbagai fakultas dan jurusan, diantaranya Fakultas Teknik, Fakultas MIPA dan Sekolah Vokasi. Dalam KRTI 2016, tim Gamaforce berhasil mempertahankan gelar juara umum setelah menang di tiga kategori dari empat kategori yang dipertandingkan. Robot Fiachra Aeromapper UGM

berhasil meraih juara pertama dari kategori fixed wing dan menyabet penghargaan khusus sebagai robot dengan sistem terbaik. Berikutnya, robot Rasyana memperoleh juara dua dari kategori racing plane. Sedangkan robot Aksa Biantara menyabet juara pertama di kategori technology development. Selain itu, tim Gamaforce juga dinobatkan sebagai juara pertama dalam kontes foto KRTI ini. Atas prestasi dan karyanya, Gamaforce kerap diundang menghadiri pameran teknologi aplikatif baik tingkat nasional maupun internasional. Pada tanggal 2-5 November 2016 Gamaforce mendapat kehormatan menjadi salah satu exhibitor pada acara dua tahunan sekali yaitu Indo Defence 2016 yang merupakan pameran internasional di bidang sistem pertahanan negara yang diikuti lebhi dari 750 perusahaan dari 55 negara di seluruh dunia.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

91


KOMUNITAS

GADJAH MADA AEROSPACE TEAM (GMAT)

MASIH DI BAWAH TARGET GADJAH Mada Aerospace Team (GMAT) kembali mengukir prestasi di ajang Kompetisi Muatan Roket dan Muatan Roket Indonesia (Komurindo) dan Kompetisi Muatan Balon Atmosfer (Kombat) tanggal 24 – 27 Agustus 2016 kemarin. Pada kompetisi yang diselenggarakan di Pamengpeuk, Garut, tersebut, GMAT memperoleh pengharagaan di ketiga cabang yang dilombakan. Di cabang muatan roket GMAT memperoleh penghargaan sebagai best idea, sedangkan di cabang muatan balon atmosfer tim meraih best design. Adapun di cabang roket EDF (Electric Ducted Fan) GMAT memperoleh peringkat empat. Ketua GMAT, Edo Probolaksana mengakui bahwa capaian tahun ini masih dibawah target. Namun ia bertekad untuk memperbaiki di tahun depan. “Alhamdulillah, kami sudah bisa membawa juara dalam setiap kategori, walaupun belum sesuai ekspetasi. Pengalaman tahun ini sangat berharga untuk tahun kedepannya. Kelebihan dan kekurangan tahun ini akan kami analisa dan perbaiki untuk tahun depan. Harapan kami semoga tahun depan dapat lebih baik lagi,” ujar Edo Probolaksana, ketua GMAT. Sementara itu, Kasubdit Kreativitas Mahasiswa, Ahmad Agus Setiawan, Ph.D., mengapresiasi capaian yang ditorehkan oleh GMAT.

92

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Menurutnya, bagaimanapun juga capaian tersebut harus disyukuri dan harus segera dievaluasi untuk prestasi yang lebih baik di tahun depan. “Memang ini belum maksimal, tapi capaian ini harus kita apresiasi setinggi-tingginya. Kita akan selalu siap mendorong mahasiswa untuk terus berkreasi dan berprestasi. Untuk itu evaluasi akan segera kami lakukan demi perbaikan di tahun-tahun mendatang,� imbuhnya. Komurindo-Kombat merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) bekerjasama dengan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek

Dikti). Tahun ini peserta Komurindo-Kombat sebanyak 35 institusi. “Tahun lalu peserta terdiri dari 28 universitas tahun ini meningkat menjadi 37 unibersitas. Pada tahap pengumpulan proposal, untuk muatan roket ada 33 tim, untuk EDF 36 tim, dan untuk Kombat 31. Setelah dievaluasi proposal tahap pertama yang lolos ada 29, 32, dan 27. Tahap dua yaitu perkembangan rancang bangun, meloloskan 61 tim yaitu 20 untuk muatan roket, 25 untuk EDF, dan 16 untuk Kombat dan itulah yang kami undang ke Pamengpeuk ini.� jelas Ir. Kristianus Satrio Dewanto, M.M., ketua panitia Komurindo-Kombat 2016.


KOMUNITAS

GADJAH MADA ROBOTIC TEAM (GMRT)

MENGOBARKAN KEMBALI SPIRIT KEJAYAAN MASA LALU TIM robotika UGM memborong juara kontes robot se-Jawa Tengah dan DIY. Dalam Kontes Robot Indonesia (KRI) Regional III pada Sabtu, 23 April lalu, UGM berhasil meraih 2 medali emas dan 1 medali perunggu. Pada kompetisi ini medali emas pertama dipersembahkan robot Alfalah yang berlaga di Kontes Robot Pemadam Api Beroda Indonesia (KRPAI Beroda). Kemudian, robot Alfan juga menyabet medali emas dari Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI) sekaligus meraih predikat the best artistic. Sementara itu, robot Alfarobi berhasil membawa pulang medali perunggu dari Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI). Pada kategori Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI), Robot Spy UGM, berhasil mendapatkan juara harapan 1. Dengan demikian, Spy UGM berkesempatan maju ke Kontes Robot Tingkat Nasional di Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) pada 1-4 Juni 2016 mendatang. KRI Regional III diikuti sekitar 90 tim robotika dari berbagai perguruan tinggi di wilayah Jawa Tengah dan DIY. Kontes robot ini mempertandingkan 5 kategori lomba, yaitu Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI), Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) Beroda, Kontes

94

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) Berkaki, Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI), serta Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI). Ketua Pelaksana Gadjah Mada Robotic Team (GMRT), Falanas Farhan, mengatakan selama berlaga di kontes robot ini tim robot UGM tidak menemui kendala yang berarti. Mereka hanya perlu melakukan penyesuaian dan adaptasi robot di lapangan sebelum bertanding. “Untuk robot Alfalah yang berkompetisi dalam KRPAI beroda berhasil mengungguli robot lainnya dengan berhasil mencari dan memadamkan sejumlah titik api serta

menyelamatkan korban dengan cepat,” jelasnya, Selasa (26/4) di Kampus UGM. Sementara robot Alfan yang berlaga di KRSTI, berhasil menjadi juara karena kemampuannya menampilkan tarian topeng betawi yang elegan dan luwes. Selain itu, juga memiliki desain yang menarik sehingga menyabet penghargaan the best artistic. “Robot Alfan juga bisa menyuguhkan gerakan mengambil topeng yang berada di belakang kepala robot dan memakai topengnya. Hal ini tidak dilakukan oleh tim robot yang lain sehingga menjadi kelebihan robot UGM,” ujar mahasiswa Departemen Teknik Mesin dan Industri ini.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

95


Seluruh robot UGM yang berlaga di KRI regional III diundang untuk mengikuti kompetisi tersebut. Di kompetisi itu, GMRT berhasil meraih satu juara II di Kontes Robot Pemadam Api Berkaki (KRPAI Berkaki) dan juga meraih penghargaan best design di kategori yang sama.

Manajer GMRT, Dr. Rahmat Sriwijaya, menyampaikan dalam KRI kali ini UGM mengirimkan 5 tim robot untuk berlaga dalam semua kategori yang dipertandingkan. Berkat usaha dan kerja keras tim robot UGM berhasil meraih gelar juara terbanyak dengan perincian juara 1 dari dua kategori, yaitu KRSTI dan KRPAI Beroda, juara 3 KRSBI, dan juara 4 KRAI. “UGM meraih juara 1 terbanyak dalam Kontes Robot Indonesia Regional III kemarin,” jelasnya. Menurut Rahmat keberhasilan tersebut berkat kekompakan tim mahasiswa dan dosen. Disamping itu, ditambah dengan dukungan kuat dari universitas terutama terkait pendanaan untuk pengadaan komponen dan riset dalam pengembangan robot. Dua bulan setelah itu, tepatnya tanggal 1-4 Juni 2016, GMRT mengikuti KRI tingkat nasional di Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS).

96

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Kasubdit Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM, Dr. Ahmad Agus Setiawan, mengapresiasi kemenangan yang diraih oleh tim robotika UGM. Prestasi ini merupakan hasil sinergi para mahasiswa dan dosen pembimbing dari Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informatika, Departemen Teknik Mesin dan Industri, Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika , Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika FMIPA, serta Departemen Teknik Elektro dan Informatika Sekolah Vokasi. Selain itu, dukungan dari pihak universitas. “Kami akan terus bahu-membahu mempersiapkan tim robotika UGM untuk kembali berlaga di kontes robot tingkat nasional. Harapannya, bisa kembali berjaya seperti tahuntahun sebelumnya hingga level internasional,” harapnya. Pada tahun 2013 lalu, tim robot UGM berhasil meraih 3 emas dan 1 perak dalam Kontes Robot Robogames di San Mateo, Amerika Serikat. Selain itu, juga meraih juara 1 Trinity College Firefighting Home Robot Contest (TCFFHRC) di Amerika Serikat. Demikian pula di tahun 2012 dan 2011 silam berhasil meraih juara dalam kontes serupa di tingkat dunia.


KOMUNITAS

KOMATIK UGM

BERJAYA DI REGIONAL DAN NASIONAL GELARAN Gemastik 9 di Universitas Indonesia resmi ditutup Sabtu (29/10) kemarin. Delegasi UGM yang tergabung dalam Komunitas Mahasiswa TIK (Komatik) berhasil membawa pulang satu medali emas dan satu penghargaan best poster. Medali emas UGM disumbangkan oleh tim Rang-Rang yang beranggotakan M.Z. Pudya Wardana, Fajar Ulin Nuha, dan Rahmat Albariqi di kategori pengembangan perangkat lunak. Sementara itu, penghargaan best poster diraih oleh tim snorlax yang beranggotakan M. Adda Yusrul M., M. Iqbal A., dan Fathin Naufal N.A. Menurut Mardhani Riasetiawan, pembimbing tim Komatik UGM, prestasi tersebut harus disyukuri dan dijadikan bahan evaluasi bagi tim Komatik. Ia berharap di tahun-tahun mendatang tim Komatik dapat memberikan prestasi yang lebih baik. “Hasil satu emas pada kategori PPL dan best poster semoga menjadi sumbangsih prestasi untuk UGM dan menjadi semangat lebih untuk menyiapkan lebih baik di tahun depan dan event lainnya. Apresiasi tinggi untuk rekan Komatik dan

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

97


mahasiswa finalis yang sudah berjuang maksimal. Sekali lagi terimakasih dan selamat untuk pencapaian komatik di gemastik 9 ini,� tutur dosen Fakultas MIPA UGM tersebut. Sebelumnya, tim Komatik UGM juga berhasil berprestasi di ajang IDEAFUSE 2016 yang diselenggarakan STMIK-STIE Mikroskil, Medan, 28 Mei 2016 lalu. Loloskan 12 tim ke babak final di ajang tersebut, tiga tim berhasil menyabet juara dengan rincian dua tim di

98

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

bidang IT Innovation dan satu tim di bidang ACM ICPC Multi-Provincial. Mengangkat tema bencana, tim Zelory yang beranggotakan mahasiswa Prodi Komputer dan Sistem Informasi yaitu Zetra, Rya Meyvriska dan Saka Wibawa Putra berhasil menjadi juara 3 di bidang IT Innovation. Adapun juara I diraih oleh tim Sinau Labs yang beranggotakan 3 mahasiswa Prodi Ilmu Komputer yaitu Imam Budi Santoso, Denis Trisniantari dan Bily Muhamad Fachri dengan mengangkat tema pendidikan. Prestasi


di bidang ACM ICPC Multi-Provincial diraih oleh tim “Berharap Juara UGM” yang beranggotakan 3 mahasiswa Prodi Ilmu Komputer yaitu Erwin Eko Wahyudi, Muhammad Ridwan A.B., dan Muhammad Raihan Wahyu Yuwono. Selain itu, di kategori perorangan Komatik juga tidak kalah hebat. Di Bukalapak Programming Contest season 3 yang berlangsung di University Club UGM pada 4 Juni 2016 lalu, tim Komatik berhasil menjadi juara 1 hingga 5 sekaligus. Juara 1 diraih oleh Erwin Eko Wahyudi, juara 2 diraih Rian Adam R, dan Juara 3 oleh Lantang Satriatama. Berikutnya, posisi 4 dan 5 berturut-turut diraih oleh M Rizki Ramadhan dan Sidiq Tri Pratikto. Kelimanya merupakan mahaiswa Ilmu Komputer FMIPA UGM. Mereka berhasil mengalahkan 87 peserta lainnya yang berasal dari berbagai perguruan tinggi se-DIY dan Jawa Tengah. Kasubdit Kreativitas Mahasiswa, Ahmad Agus Setiawan, Ph.D., mengatakan bahwa UGM terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan teknologi informasi di kalangan mahasiswa. “Komatik adalah salah satu garda depan pengembangan teknologi informasi di tingkat mahasiswa. Komitmen kami jelas. Kami siap memfasilitasi dan memberikan dukungan lain yang dibutuhkan oleh komunitas ini agar mampu kembali berprestasi di level regional, nasional, bahkan internasional,” tegasnya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

99


PERKUAT FONDASI TAHUN ini UGM kembali menggelar Pemilihan Mahasiswa Berprestasi 2016. Ajang tahunan yang diikuti oleh mahasiswa terbaik dari 18 fakultas dan sekolah vokasi ini bertujuan untuk mengirimkan delegasi terbaik dari UGM dalam Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Nasional yang akan diselenggarakan oleh DIKTI pada bulan Agustus 2016. Seluruh mapres dari semua fakultas di UGM kemudian mengikuti Supercamp I pada tanggal 6-7 Februari 2016 di Hotel Atria, Magelang. Setelah melalui seleksi presentasi karya ilmiah, kemampuan berbahasa Inggris, indeks prestasi kumulatif dan prestasi unggulan dalam acara tersebut, sebelas dari 34 mahasiswa dipilih untuk melanjutkan ke babak final Pemilihan Mahasiswa Berprestasi UGM 2016. Kesebelas mahasiswa yang melaju ke babak final dibagi menjadi dua jenjang, yaitu jenjang S-1 dan Diploma. Kesebelas mahasiswa tersebut adalah Alwan Hafizh, Rizqika Edni Doni, Andy Aulia, Andreas Gandhi, Hibran (Fakultas Teknik), Santika Wibowo (Fakultas Ekonomika dan Bisnis), Layung Sekar (Fakultas Farmasi), Lintang Sagoro (Fakultas Kedokteran), Yoesep Budianto (Fakultas Geografi), Fety Adrianing dan Aulia Rizka

100

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

KOMUNITAS

KOMUNITAS MAHASISWA BERPRESTASI


(Sekolah Vokasi). Sebelas mahasiswa tersebut kemudian mengikuti acara Supercamp II yang diselenggarakan di ruang utama Grha Sabha Pramana lantai I pada tanggal 9 April 2016. Dalam acara tersebut Alwan Hafizh, dan Aulia Rizka terpilih sebagai mahasiswa berprestasi UGM tahun 2016.

Sayangnya, di babak final pemilihan mahasiswa berprestasi di tingkat nasional Alwan dan Aulia belum berhasil mendapatkan penghargaan. Menanggapi hal tersebut, Kasubdit Kreativitas Mahasiswa, Ahmad Agus Setiawan berkomitmen untuk terus memperkuat fondasi dan memperbaiki proses pembinaan. Ia percaya

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

101


pembinaan yang baik akan menghasilkan prestasi yang baik pula. “Proses seleksi mahasiswa berprestasi ini sangat panjang dan sudah dimulai sejak tahun lalu, mulai dari seleksi tingkat Fakultas, Super Camp I, Pelatihan KTI, Pelatihan Bahasa Inggris, dan Super Camp II ini. Proses ini akan terus kami perbaiki di tahun-tahun mendatang agar mahasiswa-mahasiswa terbaik UGM dapat meraih prestasi terbaik di kancah nasional,” jelas Agus.

Rangkaian kegiatan pemilihan mahasiswa berprestasi UGM atau yang disebut dengan SUPER CAMP resmi ditutup Sabtu (9/4) petang. Dalam acara puncak yang diselenggarakan di ruang utama GSP lantai I tersebut, terpilih Alwan Hafiz (Fakultas Teknik) sebagai Mapres tingkat sarjana dan Aulia Rizka (Sekolah Vokasi) sebagai Mapres tingkat diploma. Alwan mengaku bersyukur dapat meraih penghargaan tersebut dan tidak menyangka

102

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

kalau dirinya yang akan mendapatkan penghargaan itu. “Semua orang di sini sangat hebat, saya bangga berada di antara mereka dan saya berharap doa dan dukungan temanteman semua agar dapat mengharumkan nama UGM di tingkat nasional,” kata Alwan. Acara Super Camp II kemarin berbeda dengan acara Super Camp I sebelumnya yang telah dilaksanakan pada bulan Februari lalu. Acara Super Camp II terbuka untuk umum dan didahului dengan talk show bersama Bupati Kulon Progo yang juga merupakan Alumni UGM, Dr. Hasto Wardoyo, SP.OG (K). Pria yang biasa disapa dengan pak Hasto tersebut mengapresiasi penyelenggaraan acara itu. “Saya sangat bangga dan senang (atas penyelenggaraan kegiatan Super Camp II), dan saya berharap kegiatan ini continuing atau berkesinambungan karena banyak karya-karya mahasiswa yang harus diapresiasi”. Hasto juga berharap agar tahun ini UGM bisa meraih Juara I mahasiswa berprestasi di tingkat nasional. Direktur Kemahasiswaan UGM, Dr. Drs. Senawi, M.P., mengapresiasi penyelenggaraan Super Camp II ini. “Saya sampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada bapak dan ibu juri serta kepada Komunitas Mahasiswa Berprestasi UGM yang telah sukses


menyelenggarakan acara Super Camp II ini. Berakhirnya Super Camp II tidak berarti tugas kita telah selesai, kita masih memiliki tugas bersama untuk mensukseskan delegasi UGM di kancah nasional” ujarnya. Senawi menargetkan tahun ini UGM dapat memperbaiki prestasi yang telah diraih sebelumnya. “Tahun lalu kita mendapatkan juara III, Bismillah, tahun ini, dengan dukungan berbagai pihak kita bisa menjadi Juara I!” tegasnya. Di waktu terpisah pada acara pembukaan, Kasubdit Kreativitas Mahasiswa, Ahmad Agus Setiawan, S.T., M.Sc., Ph.D. menekankan pentingnya sebuah proses dalam pemilihan seorang mahasiswa berprestasi. “Proses seleksi

mahasiswa berprestasi ini sangat panjang dan sudah dimulai sejak tahun lalu, mulai dari seleksi tingkat Fakultas, Super Camp I, Pelatihan KTI, Pelatihan Bahasa Inggris, dan Super Camp II ini. Proses ini akan terus kami perbaiki di tahuntahun mendatang agar mahasiswa-mahasiswa terbaik UGM dapat meraih prestasi terbaik di kancah nasional,” jelas Agus. Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, mahasiswa berprestasi I tingkat universitas baik kategori sarjana maupun diploma akan mewakili UGM di pemilihan mahasiswa berprestasi tingkat nasional. Dengan demikian, tahun ini UGM akan mengirimkan Alwan Hafiz dan Aulia Rizka sebagai delegasi UGM dalam ajang tersebut.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

103


KOMUNITAS

KOMUNITAS ON-MIPA

TAHUN PANEN MEDALI DIBANDINGKAN dengan semua komunitas lomba yang berada di bawah Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa, Komunitas ON-MIPA UGM barangkali menjadi komunitas dengan raihan medali terbanyak. Berlaga di empat kompetisi berbeda, sampai saat ini total telah mengumpulkan sejumlah 38 medali dengan rincian 11 di tingkat regional 24 di tingkat nasional dan 3 di tingkat internasional. Prestasi Komunitas ON-MIPA UGM tahun ini diawali pada kompetisi Olimpiade Nasional MIPA yang diselenggarakan oleh Kemenristekdikti. Setelah mendominasi di tingkat regional, UGM menjadi universitas dengan kontingen ‘tergemuk’ kedua di tingkat nasional. Hasil yang diperoleh pun berbanding lurus dengan jumlah kontingen. Dari 25 mahasiswa yang berlaga, 17 medali berhasil diraih. Jumlah tersebut terdiri dari 2 medali emas, 6 perak, dan 7 perunggu ditambah 2 honourable mention (HM). Dua medali emas UGM disumbangkan oleh M. Roihan Munajih dari bidang Kimia dan I Putu Aditio dari bidang Biologi. Adapun medali perak disumbangkan oleh Kurniawan (fisika), Willy Sumarno, Riky Kurniawan, Garry

104

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Ariel (matematika), Thomas Edison P. (kimia), Maria Patricia (biologi). Medali perunggu disabet oleh Mu’amar M.N., Resita S.W. (matematika), Eddy Kurniawan, Asedio, S.G. (fisika), Arif Cahyo, M. Fernadi L. (kimia), dan Parangeni Muhammad (biologi). Dua HM berhasil dibawa pulang oleh Alzimna, B.U. (matematika) dan Hana F.H. (biologi). Prestasi itu kemudian berlanjut ke level yang lebih tinggi. Tiga mahasiswa UGM, Willy Sumarno, Riky Kurniawan, dan Erwin Eko Wahyudi terpilih menjadi kontingen Indonesia di International Mathematic Competition (IMC) di Bulgaria tanggal 25 – 31 Juli 2016 lalu. Ketiga-tiganya pun pulang dengan membawa medali. Willy dan Riky mendapatkan perunggu sedangkan Erwin meraih HM. Kompetisi ketiga yang menyumbangkan medali tak kalah banyak adalah Olimpiade Sains

Daerah (OSD) dan Olimpiade Sains Nasional (OSN) yang diadakan oleh Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dikpora) DIY. Setelah berhasil meraih 11 dari 12 medali yang ada di OSD, kontingen UGM menyabet tujuh medali di OSN dengan rincian 3 emas, 1 perak, dan 3 perunggu. Tiga emas dipersembahkan oleh Gary Ariel dari bidang matematika, Thomas Edison di bidang kimia, dan Roihan Muhammad Iqbal di bidang biologi. Selanjutnya, 1 perak diperoleh M. Roihan Munajih di bidang kimia. Sementara itu, 3 perunggu disumbangkan oleh Muammar Musa bidang matematika, Yudha Ramanda dari bidang kimia, serta M. Azzam Alwan di bidang fisika. Prestasi Komunitas ON-MIPA UGM kemungkinan besar masih bisa bertambah seiring lolosnya perwakilan UGM di final Pertamina Sains Olimpiade. Di kategori teori, Thomas Edison Prasetyo berhasil menjadi perwakilan UGM di

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

105


bidang kimia. Sedangkan di bidang Biologi, UGM meloloskan Amelia Nur Khasanah dan Muhammad Mukhsin. Adapun di kategori proyek sains, UGM meloloskan satu tim yang beranggotakan Muhammad Nur Affan, Farieha Hidayati, dan Syahirul Alim Ritongan. Menanggapi prestasi yang telah diraih dalam satu tahun terakhir, ketua komunitas ONMIPA periode 2015-2016, Erwin Eko Wahyudi, mengatakan bahwa prestasi pada tahun ini harus menjadi batu pijakan untuk terus meningkatkannya di tahun depan. “Prestasi-prestasi yang berhasil kami raih adalah langkah awal untuk mencapai hasil yang lebih besar lagi,� tuturnya. Ia menambahkan prestasi tersebut tidak lepas juga dari pembinaan-pembinaan yang telah dilakukan oleh Direktorat Kemahasiswaan UGM seperti boot camp, dan berbagai fasilitasi lainnya.

106

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


KOMUNITAS

PKM CENTER UGM

SETAHUN NONSTOP BERGERAK SEJAK awal dibentuknya pada penghujung tahun 2015, PKM Center UGM bekerja bak ‘kesetanan’. Dibawah komando Endri Geovani, PKM Center menjelma menjadi komunitas yang dikenal secara masif di tengah-tengah mahasiswa UGM. PKM center juga menjadi ujung tombak dan garda terdepan dalam upaya menggerakkan mahasiswa UGM untuk berpikir kreatif dan inovatif melalui program kreativitas mahasiswa (PKM).

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

107


“Singkat kata komunitas ini adalah tangan kanan subdit (kreativitas mahasiswa) untuk memasifkan gerakan PKM di kampus UGM,” terang Endri. Tugas PKM Center tidak dapat dikatakan mudah. Di setiap sosialisasi PKM baik di tingkat universitas maupun fakultas, PKM Center selalu ambil bagian. “Biasanya di setiap sosialisasi kami mengawalinya dengan sharing pengalaman dari para alumni PIMNAS,” paparnya. Ia menambahkan peran PKM Center tidak hanya

108

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

saat hari H melainkan jauh sebelumnya dengan membantu menyebarluaskan informasi tentang sosialisasi. Di PIMNAS XXIX kemarin pun PKM Center UGM juga berperan penting mengawal tim-tim yang lolos. PKM Center menjadi koordinator tim-tim tersebut dan juga menjadi sumber informasi bagi mereka. “Kami mengabarkan jadwal pelatihan, outbond, pengumpulan poster, pencetakan poster, dan informasi-informasi penting lainnya dari panitia,” terang Endri.



Senjata baru Memasuki periode penerimaan PKM 5 bidang didanai 2017, PKM Center UGM kembali mendapatkan amanah untuk membakar semangat para mahasiswa untuk menulis proposal PKM 5 bidang. Target yang ditetapkan pun cukup tinggi, 2000 proposal! Alhasil, berbagai strategi pun disusun PKM Center untuk memenuhi target tersebut. Selain sosialisasi seperti tahuntahun sebelumnya, tahun ini PKM Center memiliki ‘senjata’ baru. “Tahun ini kita memiliki OA (Official Account) Line@, yang adminnnya adalah pengurus PKM Center UGM. Saat ini follower kami sudah mencapai lebih dari 3.000 akun, dan ini menjadi

110

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

sarana komunikasi yang sangat efektif, kami juga punya grup dan fanspage Facebook,” terang Endri. Selain itu, kampanya-kampanye yang dilakukan oleh PKM Center melalui poster-poster juga dapat dikatakan sangat menarik dan menggelitik. Salah satunya adalah poster yang bertuliskan “Jaket almamater kamu nganggur? Mending ikut PKM aja. Bikin bangga UGM. Let’s go!” “Kampanye ini sengaja menggunakan katakata yang ringan agar mahasiswa makin tertarik untuk ikut PKM dan UGM kembali meraih juara umum di PIMNAS ke-30,” pungkas Endri.


KOMUNITAS

ROBOBOAT UGM

SIAP MELUNCUR TIM Roboboat UGM bergerak di bidang perkapalan. Awalnya, Roboboat terbentuk dari sekelompok mahasiswa Fakultas Teknik (Teknik Mesin), Sekolah Vokasi (Elektronika dan Instrumentasi dan Teknik Elektro) dan Fakultas MIPA yang ingin mengikuti PKM yang diselenggarakan oleh DIKTI. Kami sadar bahwa bidang perkapalan di Indonesia belum mendapat perhatian yang sama dengan bidang penerbangan padahal Indonesia memiliki wilayah laut yang sangat luas. Oleh karena itu, pada dasarnya tim ini ingin membuat

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

111


Jayamahe Kapal Jayamahe menggunakan mesin 28 cc special engine yang sudah dimodifikasi sehingga kemampuan mesin menjadi lebih dari spesifikasi awal. Lambung kapal Jayamahe berbentuk V. Bentuk lambung tersebut dipilih untuk memecah ombak sehingga kapal dapat melaju dengan lebih cepat dan meningkatkan kemampuan untuk bermanuver.

sebuah kapal patroli yang dapat menjaga wilayah kelautan Indonesia yang sangat luas. Berawal dari hal tersebut kemudian Roboboat terbentuk dan mengikuti Kontes Kapal Cepat Tak Berawak Nasional (KKCTBN) yang diselenggarakan oleh DIKTI pada tahun 2012. Selain KKCTBN, Roboboat juga mengikuti beberapa kontes lainnya seperti Mechanical and Marine Engineering National Expotition (MMENE), Decombustion, dan NASDARC. Di antara lomba-lomba tersebut, KKCTBN merupakan lomba utama yang dibidik oleh tim Roboboat UGM. Dalam kompetisi KKCTBN tim Roboboat mengirimkan tiga buah kapal yaitu Jayamahe untuk kategori Fuel Engine, Gamanavy untuk kategori Remote Control, dan Safinah One untuk kategori Autonomous.

112

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Jayamahe digerakkan oleh sebuah remote control. Ciri khas Jayamahe adalah bunyi mesinnya yang sangat keras dan knalpot yang terlihat begitu besar dibagian belakang. Untuk bahan bakar, kapal Jayamahe menggunakan bensin. Gamanavy Gamanavy merupakan prototype dari sebuah patrol boat yang bertugas untuk menjaga perairan di Indonesia. Gamanavy dapat dikontrol dari jarak jauh menggunakan remote control. Gamanavy menggunakan baterai Li-po sebagai sumber tenaga. Lambung kapal Gamanavy berbentuk V karena kapal ini harus memiliki kecepatan tinggi serta kemampuan manuver yang baik.


bergerak di darat dan di air. Untuk sumber energi, kapal ini menggunakan baterai Li-po

Safinah One Safinah One adalah kapal tak berawak yang memanfaatkan sensor saat bergerak. Safinah One tidak membutuhkan remote control. Untuk sumber listrik, Safinah One menggunakan baterai Li-po. Sedangkan sensor yang biasa digunakan adalah sensor warna, sensor jarak, dan sensor ultrasonik. Hovercraft

Berikut adalah beberapa prestasi yang pernah diukir oleh Tim Roboboat UGM. • 2012- Juara II Kategori Autonomous Kontes Kapal Cepat Tak Berawak 2012 • 2013- Medali Perak PIMNAS XXVI Bidang PKMKC dengan Judul “The Robot Spy Ship (SpyRoboboat) for Protect Indonesia Sea Lanes” • 2013- Juara I Kategori Fuel Engine Kontes Kapal Cepat Tak Berawak 2013 • 2013- Juara III Kategori Autonomous Kontes Kapal Cepat Tak Berawak 2013 • 2014- Medali Perak PIMNAS XXVIII Bidang PKM-KC dengan Judul “Robo Submarine – Teknologi Robot Kapal Selam Pencari Puing Pesawat yang Jatuh di Lautan • 2015- Juara Best Design Lomba Marine Mechanical Engineering Universitas Indonesia, Kategori Hovercraft

Hovercraft merupakan sebuah kapal amfibi yang dapat bergerak baik di darat maupun di air. Angin ditiupkan sehingga skirt kapal mengembang. Saat skirt tersebut mengembang, maka yang terjadi adalah gesekan antara angin dengan daratan yang nilainya lebih kecil dari gesekan antara bodi kapal dengan daratan. Oleh karena itu kapal dapat

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

113


INOVASI GUNA MENUNJANG EFISIENSI TIM SEMAR UGM meluncurkan tiga buah mobil yang akan berlaga dalam ajang tahunan Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2016 yang akan diselenggarakan pada 31 Oktober hingga 4 November mendatang di kompleks Candi Prambanan Yogyakarta. Sebagai tuan rumah

114

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

KOMUNITAS

SEMAR


penyelenggaraan KMHE pada tahun ini, UGM menargetkan untuk dapat menjadi juara umum. “Kompetisi tahun ini menjadi momentum yang baik, jadi jangan disia-siakan karena tidak mungkin terulang momentum yang sama. Kita harus menampilkan yang terbaik. Saatnya kita membuktikan bahwa di rumah sendiri SEMAR bisa menjadi yang terbaik,” ujar Wakil Rektor UGM Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. dr. Iwan Dwiprahasto, M.Med.Sc., Ph.D., dalam peluncuran mobil Tim SEMAR, Senin (24/10) sore di Balairung UGM. Pengembangan mobil-mobil ini, menurutnya, menjadi sebuah prestasi tersendiri bagi para

mahasiswa serta para dosen pembimbing yang telah mampu mengolah ide dan konsep menjadi suatu produk teknologi yang riil. Oleh karena itu, UGM terus memberi dukungan bagi tim ini, dengan harapan bahwa hal ini dapat menjadi awal dari berbagai prestasi di masa mendatang serta wujud dari kontribusi UGM terhadap pemecahan polemik energi global. “Kami akan terus mendorong, mendampingi, dan men-support teman-teman yang akan berlaga. Semoga menjadi yang terbaik, dan saudara bisa menjadi contoh bagi negeri ini, bagaimana mulai dari yang terkecil bisa menjadi kontribusi yang besar bagi bangsa,” imbuhnya. Dalam KMHE 2016, Tim SEMAR akan berpartisipasi dalam kategori Urban Concept melalui mobil SEMAR URBAN GASOLINE yang berkonsep city car 4 roda dan berbahan bakar bensin serta pada kategori Prototype dengan mobil yang diberi nama SEMAR PROTO DIESEL yang berbahan bakar diesel serta SEMAR PROTO ELECTRIC,

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

115


mobil yang pertama kali dikembangkan pada tahun ini, yang menggunakan listrik sebagai penggerak utamanya. Dengan jargon “More Distance Less Energy”, tim ini terus melakukan berbagai pengembangan pada mobil untuk meminimalkan penggunaan bahan bakar. Untuk mobil SEMAR URBAN GASOLINE serta SEMAR PROTO DIESEL, perubahan besar dilakukan pada chassis yang kini menggunakan composite material dengan bahan carbon fiber yang mampu mengurangi bobot hingga lebih dari 50%. “PROTO DIESEL tahun lalu berat chasisnya 25 kg sekarang menjadi hanya 8 kg. Kalau yang GASOLINE penurunannya dari 25 kg menjadi 12 kg,” tutur Fachmi Al Farizi selaku ketua tim.

116

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Perubahan pada desain chassis ini, berpengaruh cukup signifikan terhadap kemampuan aerodinamis mobil serta membuat pemakaian bahan bakar menjadi jauh lebih hemat. Reduksi berat pada chassis serta part mobil memang dilakukan untuk mendapatkan mobil yang lebih efisien. PROTO DIESEL yang menggunakan mesin 210 cc, misalnya, ditargetkan dapat mencapai penggunaan bahan bakar hingga 500 km/liter. Inovasi yang dilakukan oleh tim Semar cukup membuahkan hasil. Meski belum berhasil mencapai target sebagai juara umum di KMHE 2016, Tim Semar telah menunjukkan progress yang menjanjikan dengan berhasil menjadi juara dua di kategori prototipe diesel. Selain itu, Tim Semar juga mendapatkan penghargaan non-race sebagai video terbaik.


PRESTASI


EDS UGM Raih Juara I Lomba Debat dalam Asian English Olympics 2016

ENGLISH Debating Society Universitas Gadjah Mada (EDS UGM) berhasil meraih prestasi pertama pada tahun 2016 pada ajang Asian English Olympics (AEO) 2016 di Universitas Bina Nusantara, Jakarta. Ada 7 cabang lomba yang dilombakan dalam AEO, salah satunya adalah debat bahasa Inggris. Kejuaraan debat bahasa Inggris yang diselenggarakan tanggal 16 – 20 Februari 2016 tersebut merupakan salah satu yang paling bergengsi di Asia. Pada kompetisi ini, EDS UGM mengirimkan satu tim yang terdiri dari dua mahasiswa, yaitu Aryanda Putra Tony (Hukum 2013) dan Aldila Irsyad (Hukum 2013). Keduanya harus bersaing dengan 59 tim lainnya yang berasa

118

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

dari beberapa negara seperti Korea Selatan, Filipina, Malaysia dan tentu saja Indonesia. Tim EDS UGM harus melewati 6 preliminary rounds dan 3 elimination rounds hingga akhirnya sampai ke babak grand final. Di babak preliminary rounds, tim EDS UGM berhasil mengumpulkan 14 poin yang menempatkan mereka pada posisi ketiga. Di babak grand final, tema yang diangkat adalah filosofi dan dilema moral. Pada babak itu, EDS UGM berhasil mengalahkan tiga pesaingnya yang terdiri atas dua tim dari Universitas Indonesia dan satu tim dari Universitas Bina Nusantara untuk menjadi yang terbaik.


Mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM Juara Kontes Kartun Editorial Di 3Rd Asia Pacific Forestry Week 2016

MICHAEL Jose Mairing, mahasiswa tahun ketiga Fakultas Kehutanan UGM berhasil meraih terpilih sebagai pemenang dalam Editorial Cartoon for 3rd Asia pacific Forestry Week (APFW) yang diselenggarakan oleh FAO (Food and Agriculture Organization) 22 – 26 Februari 2016 lalu di Clark Freeport Zone, Pampanga, Filipina. APFW merupakan perkumpulan penggiat hutan yang terbesar di Asia Pasifik. Tahun ini ada tiga kontes yang diperlombakan, fotografi, kartun editorial, dan puisi yang masing-masing diikuti lebih dari 700 orang.

Jose yang masing-masing menggambarkan permasalahan utama yang sedang dihadapi dalam pelestarian hutan saat ini, yaitu: korupsi, industrialisasi, dan alih lahan menjadi kebun sawit. “Kita sebagai generasi saat ini harus menyadari bahwa kita tidak hanya menghadapi isu-isu soal hutan melainkan juga isu tentang generasi muda yang akan segera mewarisi semua isu tentang hutan saat ini,” tutur Jose.

Dalam karyanya yang berjudul “Protect Our Future”, Jose menggambarkan seorang kesatria yang berusaha melindungi seorang anak kecil yang sedang menyirami pohon dari serangan monster. Ada tiga monster yang digambarkan oleh

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

119


Kembangkan Biogasoline Minyak Jelantah, Mahasiswa UGM Borong 4 Penghargaan Internasional TIGA mahasiswa UGM berhasil mengembangkan biogasoline berbahan minyak habis pakai atau minyak jelantah. Biogasoline dari minyak jelantah tersebut terbukti bisa menghidupkan mesin kendaraan bermotor. Mereka adalah Abdul Afif Almuflih dan Khoir Eko Pamudi dari Departemen Kimia FMIPA serta Endri Geovani dari Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian. Dari penelitian tentang pengembangan biogasoline minyak jelantah (JECO-Gasoline) itu ketiganya sukses menyabet empat penghargaan tingkat internasional. Penghargaan tersebut, antara lain gold medal dari World Invetion Intellectual Property Associa-

tion (WIIPA) , gold medal dari Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA), bronze medal dari Malaysian Technology Expo (MTE) 2016, dan special award dari Toronto International Society of Innovation & Advanced Skillis (TISIAS) Kanada. Selain itu, mereka juga menyabet beberapa penghargaan lain dari sejumlah kompetisi di tingkat nasional. Abdul Afif mengatakan pemilihan minyak jelantah dilakukan untuk memanfaatkan limbah minyak habis pakai. Limbah minyak jelantah ini belum banyak dimanfaatkan oleh masyarakat dan hanya dibuang begitu saja. Sementara jumlah minyak jelantah ini cukup berlimpah. “Minyak jelantah ini merupakan minyak goreng yang dipakai secara berulang, jika digunakan terus bisa menimbulkan efek buruk bagi kesehatan tubuh,� jelasnya, Kamis (24/3) di Laboratorium Panas dan Massa PAU UGM. Selain itu, Indonesia juga menjadi salah satu negara dengan perkebunan kelapa sawit terbesar di dunia. Dengan demikian peluang untuk memproduksi Jeco gasoline semakin terbuka lebar.

120

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Mahasiswa UGM Juara Lomba Rancang Pabrik Tingkat ASEAN MAHASISWA dari Departemen Teknik Kimia UGM berhasil meraih juara pada Lomba Indonesia Chemical Engineering Challenge (IChEC) yang diadakan oleh Institut Teknologi Bandung, 1719 Maret lalu. Lomba yang diikuti mahasiswa teknik kimia tingkat regional ASEAN ini diikuti oleh mahasiswa dari Malaysia, Thailand, dan Filipina. Dari empat kategori yang diperlombakan, yakni lomba rancang pabrik atau plant design competition, problem solving, debate competition, dan poster competition, mahasiswa UGM berhasil menjadi juara 1 untuk kategori Plant Design competition dan juara 2 untuk Problem Solving. Tiga orang mahasiswa UGM yang memenangkan kompetisi rancang pabrik terdiri terdiri dari Muhamad Hartono (Teknik Kimia 2012), Adimas Prasetyaaji (Teknik Kimia 2012), dan Ghazy Ammar Nafis (Teknik Kimia 2012) menawarkan gagasan rancangan pabrik MEGATRON Project, Mono Ethylene Glycol/MEG Plant for ASEAN Textile Industry from Coal Based Syngas. Hartono mengatakan ide dan gagasan pabrik yang dirancang oleh tim memaksimalkan

pemanfaatan batubara lignit di Indonesia menjadi bahan kimia yang bernilai lebih tinggi, yaitu Monoethylene Glycol (MEG). Menurutnya, bahan baku utama dari pabrik ini adalah batubara berjenis lignite yang memiliki jumlah melimpah di Sumatera Selatan namun masih sekadar dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik. Sementara itu, untuk kategori problem solving competition, Hartono mengatakan tim dari UGM yang terdiri dari Arfian Fauzi dan Irfan Asyam berhasil meraih juara kedua, sementara untuk peringkat pertama dan ketiga diraih oleh ITB dan Chulalongkorn University. “Tim dari UGM mempresentasikan proses optimum untuk mensintesis metanol dari batubara,� katanya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

121


Mahasiswa UGM Raih Penghargaan di ISCOMS 2016 International Student Congress of (bio)Medical Sciences atau yang biasa disebut ISCOMS merupakan ajang bagi mahasiswa dari seluruh dunia untuk berdiskusi tentang ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang biomedika. ISCOMS edisi ke 23 yang berlangsung pada tahun ini dilaksanakan di University Medical Center Groningen (UMCG), Belanda. ISCOMS berfokus pada program keilmiahan serta riset yang terdiri dari pre-course, student session, workshop, keynote lectures, live surgical operation. Even ini diikuti oleh 865 abstrak dari mahasiswa yang berasal dari 71 negara hingga terpilih 350 abstrak untuk dipresentasikan. Beberapa mahasiswa UGM yang mempresentasikan abstraknya ialah Ruli Aulia dari Fakultas Kedokteran, Khairunnisa dari Fakultas Farmasi, serta Mutma Inna dari Fakultas Kedokteran Gigi. Atas bimbingan drg. Tetiana Haniastui, M.Kes., Ph.D, Mutma Inna berhasil meraih penghargaan “Best Presentation” pada kategori Oral session dengan tema Surgery. Abstrak yang terpilih dan dipresentasikan berjudul ”Potency of Hydroxyapatit synthesized from apple snail (Pila ampullaceal) shells on post tooth extraction bone formation (An In Vivo Study)”. Penelitian ini membahas subtitusi tulang yang disintesis dari keong sawah yang diaplikasikan ke dalam soket gigi marmot pasca ekstraksi gigi.

122

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


SAKA UGM Raih Dua Penghargaan dalam XIth Surin International Folklore Festival di Thailand

SAKA UGM dan Sanggar Ayudha terpilih menjadi representasi Indonesia dalam XIth Surin International Folklore Festival, sebuah festival kebudayaan yang diselenggarakan di Provinsi Surin, Thailand pada tanggal 14-25 Januari 2016. Festival tersebut adalah agenda tahunan yang diadakan oleh Surindra Rajabhat University. Sebanyak 19 negara ikut ambil bagian dalam festival tersebut, yaitu: Austria, Bangladesh, China, Filipina, India, Malaysia, Rusia, Mesir, Sri Lanka, Cambodia, Korea Selatan, Polandia, Nepal, Turki, Israel, Serbia, Vietnam, Laos, dan Myanmar. Festival tersebut mengangkat isu budaya dan tradisi yang diwujudkan dalam bentuk pertunjukan seni dari masing-masing negara peserta.

Keberangkatan tim SAKA UGM kali ini melibatkan dua puluh mahasiswa UGM yang berasal dari berbagai jurusan. Persiapan sudah dilakukan tim SAKA UGM sekitar satu bulan sebelum festival dimulai. Ada empat jenis tarian yang akan ditampilkan selama festival berlangsung, yaitu tari Likok Pulo, tari Kreasi Bungong Jaroe, tari Ratoeh Duek, dan tari Kreasi Ratoeh Likok. Pada kesempatan tersebut, tim SAKA UGM berhasil merebut dua penghargaan. Penghargaan pertama adalah The Pride of Asia, yang didapatkan berdasarkan pilihan dari penonton. Adapun penghargaan kedua adalah The Liveliest Perfomance yang dinilai berdasarkan tingkat kemeriahan penampilan.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

123


Mahasiswa Fakultas Kedokteran UGM Boyong Tiga Medali dari SIMPIC PARANGENI Muhammad Lubis, Hamzah Muhammad Hafiq, dan Maria Fransiska P., tiga mahasiswa Prodi Pendidikan Dokter UGM berhasil mengharumkan nama UGM di kancah internasional. Parangeni berhasil meraih medali emas dalam Siriraj International Microbiology, Parasitology and Immunology Competition (SIMPIC) yang diselenggarakan oleh Faculty of Medicine Siriraj Hospital Mahidol University, Thailand, Senin (21/3), lalu. Sementara Hamzah dan Maria berhasil mendapatkan medali perunggu. Peserta lomba meliputi sebanyak 260 orang yang terbagi ke dalam 65 tim. Peserta berasal dari beberapa negara Asia seperti Bangladesh, Jepang, Taiwan, China, Indonesia dan Mongolia. Pada babak awal, peserta mengikuti seleksi individual untuk menentukan juara individu. Seleksi berupa soal multiple choice dan soal identifikasi gambar dengan bentuk isian singkat.

124

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Parangeni mengaku mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman saat lomba. Menurutnya, ilmu mengenai penyakit infeksi ini perlu dipelajari dengan serius karena masih banyak ditemukan di negara-negara di ASEAN. “Ilmu menganai penyakit infeksi perlu untuk serius dipelajari guna memenangkan persaingan ketat MEA terutama di dunia kedokteran,� tutur Parangeni.


UGM Juara Umum International Medical Olympiad INDONESIAN International Medical Olympiad (IMO) adalah kompetisi tahunan yang diadakan oleh ISMKI (Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia). IMO sudah diadakan sejak tahun 2011 dan setiap tahun tuan rumah kompetisi tersebut berganti. Untuk tahun 2016 ini, IMO diadakan di Universitas Pelita Harapan, Tangerang, tanggal 12 – 16 Oktober 2016 dan diikuti oleh total 65 universitas termasuk 2 unversitas yang berasal dari luar Indonesia yaitu De La Salle Health Science Institute, Filipina, dan Universitii Sabah Malaysia. Ada 6 bidang lomba yaitu Musculoskeletal, Tropical Infection, NeuroPsikiatri, Digestive, Cardio-Respiratori, dan UroReproduksi. Pada ajang tersebut, delegasi UGM berhasil menjadi juara umum setelah menyabet satu

medali emas, dua medali perak, dan satu medali perunggu. Medali emas UGM disumbangkan oleh Arinal Chairul Achyar dan Kadek Dwi Wira Sanjaya di bidang Urogenital & Reproduction. Medali perak berhasil dipersembahkan oleh Marcellus dan Maria Fransiska di cabang digestive serta Bernadeta Fuad Paramita dan Dany Agus Pramana di cabang musculoskeletal. Adapun medali perunggu disabet oleh Audric Kenny dan Jessica di cabang Tropical Infection. IMO memiliki tiga tahap perlombaan yang dimulai dengan babak penyisihan. Pada babak tersebut akan dipilih 12 tim terbaik untuk maju ke babak semifinal yang kemudian dipilih 5 tim terbaik untuk berlaga di babak final. Mereka dihadapkan dua jenis lomba di final, presentasi kasus dan medical quiz.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

125


Mahasiswa UGM Juarai ASEAN Youth Initiatives (AYI) Paper Competition 2016 Malaysia

TIGA mahasiswa UGM (Noviana Nur Sari, Qurrota A’yun, Alif Kurniwan) berhasil menjuarai ASEAN Youth Initiatives (AYI) Paper Competition Malaysia 2016 di Kuala Lumpur pada 2-4 September 2016. Presentasi paper competition yang diselenggrakan di Universiti Teknologi Malaysia tersebut merupakan kompetisi acaedemic paper untuk mahasiswa tingkat ASEAN-Australia. AYI diselenggarakan oleh PPI Malaysia yang didukung oleh Kedutaan Besar Indonesia di Indonesia untuk meningkatkan ketertarikan mahasiswa terhadap solusi permasalahan dan riset. Tema yang diusung ialah unfolding youth potential in facing community issues dengan subtema pendidikan, ekonomi, budaya, dan perkembangan digital.

126

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Paper competition melewati tahap seleksi administrasi, seleksi abstrak dan full paper, seleksi finalis paper 6 terbaik, dan presentasi finalis. Seleksi abstrak dan full paper dimulai pada bulan Juli, sedangkan presentasi finalis terbaik bersama dengan pengumuman pemenang ialah pada 3 September 2016. AYI paper competition diikuti oleh berbagai negara di ASEAN –Australia seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Australia, dan negara ASEAN lainnya. Selain itu, ASEAN Youth Initiatives (AYI) 2016 juga menyelenggrakan event one day with ASEAN leaders dan, youth forum pada tanggal 2 September dan 4 September.


Mahasiswa Teknik Geologi UGM Raih Best Abstract Award di 35th International Geological Congress 2016, Cape Town, Afrika Selatan

PUTRA Herianto dan Ichsan Ramadhan, mahasiswa Teknik Geologi, Fakultas Teknik, UGM meraih Best Abstract Award dalam kegiatan “35th International Geological Congress (IGC) 2016” yang diselenggarakan oleh International Union of Geological Sciences (IUGS) di Cape Town, Afrika Selatan. Artikel ilmiah berjudul Geoheritage and Geotourism potential of the Baginda Hill, Belitung Island, Indonesia yang dibuat dan dibimbing langsung bersama Ir. Anastasia Dewi Titisari, M.T., Ph.D. tersebut dipresentasikan secara lisan oleh Putra Herianto.

Kegiatan IGC merupakan kegiatan pertemuan geologi internasional yang diadakan empat tahun sekali. Acara yang diselenggarakan pada 27 Agustus-4 September 2016 ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai negara dan menyelenggarakan 3.087 presentasi lisan serta 1.737 presentasi poster. Dalam kegiatan tersebut, peserta IGC yang berasal dari Indonesia mendapat kesempatan untuk mengikuti kompetisi “Student GeoQuiz” yang dilaksanakan oleh European Association of Geoscientists & Engineers (EAGE). Pada akhir kompetisi tersebut, Putra dan timnya meraih posisi keempat dari total 24 tim. Putra menyampaikan bahwa presentasi dan prestasi tersebut tidak akan bisa dicapai tanpa dukungan dar iDepartemen Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Dirmawa UGM, Yayasan Kagama, IUGS dan Young Earth Scientists (YES).

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

127


Mahasiswa UGM Raih ‘Best Project Presentation’ on Asian Cooperative Program 2016 Salah satu mahasiswa UGM mengikuti International Summer Program pada 28 Agustus – 8 September 2016 lalu. Irvandias Sanjaya, mahasiswa Fakultas Psikologi angkatan 2013, bersama rekannya berhasil mendapatkan penghargaan sebagai Best Project Presentation pada program Thailand Off-Campus Program di Thammasat University, Thailand. Dengan tema presentasi yang mengangkat judul “Holistic Applicative Approachment on Disaster Management (Study case : Thailand’s Flood in 2011)”, Dias pun menjadi Best Student (Most Valuable Student). Kegiatan summer program yang diinisiasi oleh Asian Cooperative Program 2016 merupakan wujud kerjasama berkelanjutan antara Universitas Gadjah Mada dengan beberapa kampus di kawasan Asia seperti Kansai University of International Studies, Yangoon University of Myanmar dan Thammasat University yang telah dimulai sejak 2015. Program yang dinamai “Thailand Off Campus Program 2016” ini diikuti oleh 33 mahasiswa yang berasal dari 3 negara yaitu Indonesia, Thailand

128

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

dan Jepang. ACP 2016 mengambil tema “Safety Management” yang merupakan program kuliah singkat di mana Thammasat University menjai tuan rumahnya. Di bawah arahan langsung Prof. Kojhi Abe, seluruh peserta berkesempatan untuk mempelajari studi Manajemen keselamatan, seperti Water Management and Flooding Diaster in Thailand, Safety in Engineering, dan Environmental Disaster and Management yang merupakan perkembangan mu takhir mengenai keselamatan pada bencana.


Kompetisi yang berfokus pada kemampuan lapangan yang mumpuni serta keahlian dalam membuat peta geologi ini merupakan lomba pemetaan geologi terbesar yang telah bertaraf Internasional. Tahun ini terdapat 14 universitas yang bersaing untuk memperebutkan juara, seperti UGM, ITB, Unpad, Universitas Kebangsaan Malaysia, Chulalongkorn University, Mahidol University, dsb.

Tim UGM menjadi juara 1 di International Geomapping Competition 2016 INTERNATIONAL Geomapping Competition merupakan kompetisi yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada. IGC tahun ini masuk dalam rangkaian Geoweek yang merupakan event terbesar yang diadakan oleh HMTG FT UGM.

Rangkaian acara IGC dimulai dengan pembukaan pada tanggal 1 Oktober 2016 yang dilanjutkan dengan pemberangkatan peserta ke Kulonprogo untuk melakukan pemetaan geologi selama tiga hari. Setiap tim diberikan kavling seluas 4 m2, dan setelah pemetaan peserta kembali ke Yogyakarta untuk menyelesaikan poster dan mempersiapkan presentasi dari hasil pemetaan geologi tersebut. Pada tanggal 6 Oktober, peserta memulai kegiatan dengan display poster dan penjurian poster yang dilaksanakan di Grha Sabha Pramana, kemudian mempresentasikan hasil pemetaan mereka didepan juri dan audience yang lain. Tim UGM yang mendapat urutan ke 10 saat presentasi berhasil meraih juara 1 di International Geomapping Competition 2016, disusul oleh ITB pada urutan kedua, dan Universitas Trisakti di urutan ketiga.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

129


Isanawidya Raih Penghargaan Session Winner Di 27Th European Students Conference 2016 27th European Students Conference  2016 diikuti oleh 48 negara dari seluruh dunia dengan jumlah abstrak yang lolos sebanyak 450 abstrak. Enam orang delegasi UGM diundang untuk mempresentasikan penelitiannya, salah satunya adalah Isanawidya Hikmah Paramita. Kegiatan ini meliputi kompetisi presentasi penelitian, workshop, dan keynote lectures. Kompetisi dibagi menjadi 3 babak. Pada babak pertama, peserta dibagi menjadi 30 grup berdasarkan bidang penelitian yang dipresentasikan. Masing-masing grup terdiri dari 10-15 peserta yang mempresentasi penelitian dalam bentuk poster selama 10 menit. Setelah melalui penilaian peer-review group, dipilihlah 2 session winner dari masingmasing grup dengan nilai terbaik. Kemudian pada pada babak kedua, dengan total pemenang sesi pertama (2x30 group) sebanyak 60 pemenang, akan mempresentasikan dalam bentuk poster di hadapan juri profesional di bidangnya. Pada babak terakhir, dipilihlah 10 peserta terbaik yang akan mempresentasikan hasil penelitiannya dalam bentuk oral session di

130

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

hadapan 500 peserta lainnya. Isanawidya berhasil mendapatkan penghargaan Session Winner, yaitu yang terbaik di antara 15 peneliti lain yang mempresentasikan hasil penelitiannya.


Chairan Raih Penghargaan di 6Th ISTS dan 2Nd ISSLN The 6th International Symposium on Technology for Sustainability and The 2nd International Students Seminar on Leadership and Networking atau bisa disingkat dengan The 6th ISTS and The 2nd ISSLN merupakan simposium dan seminar yang diselenggarakan untuk mengasah kemampuan mahasiswa dari seluruh penjuru dunia dalam hal menciptakan teknologi tepat guna yang bermanfaat bagi masyarakat. Acara ini telah diselenggarakan 5 kali dan pada tahun 2016 diadakan di Indonesia. Acara ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai negara yaitu Indonesia, Singapura, Jepang, Malaysia, Finlandia, Filipina dan

Thailand. Kegiatan dari ISTS dan ISSLN yaitu simposium dari beberapa mahasiswa dengan ide-ide mereka. Lalu ada beberapa seminar dari beberapa dosen UGM dan NIT Jepang. Terakhir adalah studi kasus di desa Poncosari yang akan menghasilkan ide-ide baru untuk mengembangkan desa Poncosari dan juga mengembangkan skill kepemimpinan serta networking. Dari serangkaian acara diberikan beberapa penghargaan sebagai bentuk apresiasi. Pada acara tersebut, mahasiswa UGM, Ramadhan Chairan Maulana, memperoleh penghargaan sebagai the most outstanding oral presentation ISTS of tourism field.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

131


Rampoe UGM Berjaya pada Kompetisi Tari di Eropa RAMPOE UGM kembali mengharumkan nama Indonesia di tingkat dunia. Komunitas seni tari Aceh ini berhasil menjadi juara dalam International Festival-Contest Childrens and Youth Creativity “The Autum Fairy Tale” di Praha, Teplice, dan Berlin, pada 29 Oktober sampai 2 November 2016. Dalam kompetisi tersebut, Rampoe UGM sukses memboyong piala Grand Prix dan meraih predikat sebagai best performer menyisihkan 15 tim lain dari berbagai negara di Eropa. Ketua tim diplomasi budaya Rampoe UGM, Muhammad Aziz menuturkan dalam misi kebudayaan Eropa ini Rampoe menurunkan 22 penari yang terdiri dari 13 penari putri dan 9 penari putra dan didukung dengan 1 manajer dan 2 fotografer. Selama kompetisi, Rampoe menampilkan 4 tarian dalam 6 kali pertunjukan yakni Tari Ratoeh Jaroe, Tari Meusare-sare kolaborasi Tari Tarek Pukat dan Rapa’i Geleng. “Tari Meusare-sare kolaborasi Tarek Pukat berhasil memukau dewan juri dan akhirnya kami dinyatakan sebagai pemenang menyingkirkan 15 tim performer dari negara lain,”ungkapnya.

132

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Atas prestasi tersebut, Rampoe UGM berhak melaju ke World of Youth Cruise Festival 2018. Selain mengikuti kompetisi, Rampoe UGM juga berkesempatan mengikuti tour kebudayaan. Dalam tour tersebut Rampoe UGM sekaligus membangun integritas dengan beberapa Kedutaan Besar (Kedubes) di Eropa yaitu Kedubes RI di Republik Ceko, Belanda dan Jerman.


Tim UGM Juara Dunia Inovasi Ketahanan Pangan berhasil menyisihkan tim dari Kamboja dan Malaysia di babak final. Untari menyampaikan dalam kompetisi yang diselenggarakan USAID dan YSEALI ini seluruh peserta ditantang untuk mencari solusi teknologi dalam mengatasi persoalan di bidang pertanian, akuakultur dan perikanan.

TIM Mino Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil menjadi juara dalam kompetisi dunia inovasi ketahanan pangan Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI) pada 2629 Oktober 2016 di Kamboja. Predikat juara pertama diraih usai menyisihkan 200 tim lain dari berbagai negara di dunia. Tim Mino yang beranggotakan Muhammad Nabil Satria Faradis dan Fajar Sidik Abdullah dari Teknik Mesin serta Untari Febrian Ramadhani dari FEB sukses memenangkan kompetisi dengan mengusung teknologi MINO Microbubbles. Mereka

Untari menjelaskan bahwa teknologi microbubble generator dikembangkan untuk mendorong produksi budidaya ikan. Teknologi ini mampu meningkatkan jumlah oksigen terlarut dalam air yang dapat mempercepat pertumbuhan ikan. Dari hasil uji yang mereka lakukan terbukti pengaplikasian teknologi ini dapat meningkatkan kualitas air. Tidak hanya itu, melalui teknologi ini dapat menyalurkan oksigen dalam kolam secara maksimal. Dengan kualitas air yang semakin baik akan mendukung pertumbuhan ikan dalam kolam. “Ikan yang dihasilkan pun lebih berat dan masa panen lebih singkat dari rata-rata yang biasanya 2 kali menjadi 3 kali panen dan meningkatkan berat serta panjang ikan hingga 30 persen,� paparnya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

133


Kontingen Pencak Silat UGM Raih Satu Perak dan Satu Perunggu dalam Invitasi Cabang Olahraga Pencak Silat KONTINGEN Pencak Silat UGM berhasil meraih satu medali Perak dan satu Perunggu dalam Invitasi Cabang Olahraga Pencak Silat Mahasiswa Provinsi DKI Jakarta Tahun 2016 International Open Tournament yang diselenggarakan di Gor Ciracas, Jakarta Timur. Lomba tersebut dilaksanakan oleh Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi DKI Jakarta Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) pada 11-15

Mei 2016. Peserta kejuaraan terbagi atas kategori mahasiswa dan IPSI Pengprov, Singapore Varsity Team, serta mencapai 480 atlit dari 45 universitas. Pada kompetisi ini, Tim Pencak Silat UGM mengirimkan 12 atlit yang terdiri, dari 5 atlit tanding putra, 2 atlit tanding putri, 1 atlit seni tunggal putra, 1 atlit tunggal putri, dan 3 atlit beregu putri. Medali perak diraih oleh Debby Vera Priandani (D3 Teknik Elektro) setelah diungguli oleh pesilat dari UNS dalam partai final tanding putrid kelas E. Sementara medali perunggu diraih oleh M. Hanan H. (Fakultas Peternakan) setelah kalah selisih 1 poin dalam partai semi final tanding putra kelas C yang berhadapan dengan pesilat dari kontingen Universitas Mercubuana Jakarta.

134

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Mahasiswa FKG UGM Raih Perak dalam UDSRC 2nd UGM Dental Student Research Competition atau yang lebih dikenal dengan “UDSRC” diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) pada tanggal 16 Januari 2016 lalu. Peserta lomba kompetisi penelitian tingkat se-ASEAN ini diikuti oleh 8 finalis yang sebelumnya telah mengikuti 2 tahapan seleksi yaitu seleksi abstrak dan full paper. Pemaparan hasil penelitian dilakukan dengan cara mempresentasikannya dengan bahasa Inggris serta dilanjutkan dengan tanya jawab dengan tiga juri yang berasal dari Fakultas Farmasi, Fakultas Kedokteran Gigi, dan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada.

Pada kesempatan ini, juara ke-2 berhasil diraih oleh tim yang terdiri atas lima orang mahasiswa FKG UGM yaitu Afina Alfasia (2012), Mega Denada Aldila (2012), Hans Kristian Wibowo (2012), Bayu Anggoro Aji (2012), dan Berilla Silsila Surbakti (2013) dengan judul penelitian “FROGEL” Frog Skin Extract Gel Increase Collagen Thickness in Post Mucosal Biopsy Wound Healing Process.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

135


Mahasiswa UGM Juara II Kompetisi Esai Internasional ISD Essay Competition adalah kegiatan kompetisi essai yang diadakan oleh Indonesian Service Dialogue. Kompetisi ini mengambil tema “Services Sectors as Driver of Change� dalam beberapa kategori yakni mahasiswa, publik, dan jurnalis. Pengumuman juara kompetisi essay ini diadakan pada tanggal 12 April 2016 bersamaan dengan International Service Summit yang juga diselenggarakan oleh Indonesian Service Dialogue dan bertempat di Hotel Borobudur, Jakarta. Kegiatan ini bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan, APINDO. Adapun beberapa pembicara dalam seminar tersebut adalah Prof. Mari Elka Pangestu, Prof. Ari Kuncoro, Yos

136

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Adiguna Sinting, serta Prof. Christopher Findlay dari Adelaide University. Juara satu untuk kategori mahasiswa diraih oleh Harumi Nimas dari Universitas Padjajaran dengan karyanya berjudul Beyond Creativity: The Promising Future of Indonesia’s Animation Service. Adapun Putu Arya Wigita dari Universitas Gadjah Mada dengan karyanya yang berjudul Integrasi Produk Pariwisata Indonesia Berbasis Environmental Supply Chain Management berhasil menjuarai posisi kedua setelah mengungguli Ni Kadek Ariesta Dwijayanthi dari Universitas Udayana dengan karyanya yang berjudul Bank Sampah Elektronik (BASE).


Presentasi paper “Microalgae-based Biodiesel Production: From A Cell into Biodiesel” Meraih Juara 2 dalam FPEF 2016 maju ke babak final bersama dengan 16 finalis lainnya setelah berhasil menyisihkan 102 tim dalam seleksi paper dan abstrak.

FUTURE Petroleum Engineers Forum 2016 atau yang disingkat FPEF 2016 merupakan rangkaian lomba paper tingkat internasional yang diadakan oleh China University of Petroleum di Beijing pada tanggal 19-22 Mei 2016. Mewakili UGM, Andita Victor Bayu Nugraha dan Vievien Octavia, mahasiswa Teknik Kimia UGM angkatan 2014

FPEF 2016 mengangkat tema “Menghadapi Tantangan di Dunia Perminyakan Era Ini”. Lomba ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia seperti ITB, ITS, UI, Undip, dan Unibraw, serta universitas dari US, Russia, Kazakhtan, Iran, China, Malaysia, dan Singapore. Victor dan Vievien maju mempresentasikan paper yang berjudul “Microalgae-based Biodiesel Production: From A Cell into Biodiesel” di babak final dan dinilai oleh 5 juri yang merupakan professor ahli dalam bidangnya. Fokus penilaian juri ialah orisinilitas paper, jangkauan paper, kreativitas paper dan performa saat presentasi. Atas kerja kerasnya, perwakilan dari Indonesia dinobatkan menjadi juara 2 dalam acara FPEF 2016, sedangkan juara 1 dan 3 direbut oleh masing-masing US dan Russia.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

137


Mahasiswa FEB UGM Raih Juara II pada STAR Case Competition di Belanda EMPAT mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM berhasil meraih 2nd place dalam “STAR Case Competition� yang diselenggarakan oleh Rotterdam School of Management (RSM). Kompetisi tersebut dilaksanakan di kampus RSM, Erasmus University Rotterdam pada tanggal 11-15 April 2016. Keempat mahasiswa tersebut yaitu I Putu Takumi Wijaya, Selma Elvita Rani, Santika Wibowo, dan Nela Navida memenangkan kompetisi setelah menyelesaikan kasus bisnis selama 24 jam. STAR Case Competition adalah kompetisi kasus bisnis tingkat internasional yang mengajak peserta untuk menyelesaikan kasus riil dalam sebuah bisnis. Kompetisi ini diikuti oleh sembilan universitas/sekolah bisnis terkemuka di dunia yang telah terakreditasi AACSB; Erasmus

138

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

University, National University of Singapore, University of Washington Seattle, dan University St. Petersburgh Russia. Sebelum mengerjakan penyelesaian kasus, para peserta diajak untuk melihat kondisi perusahaan secara langsung di Amsterdam Schiphol Airport. Seluruh peserta dibagi ke dalam tiga kelompok untuk secara langsung mengamati proses bisnis mereka sebelum mengerjakan kasus pada 14 April 2016. Pada preliminary round, tim ini berhasil mengalahkan Chulalongkorn University Thailand dan University of Washington Seattle. Pada babak final, tim ini harus berhadapan dengan dua pemenang dari pool lainnya, yaitu University of St. Petersburgh Russia dan University St. Gallen Swiss.


Tim UGM Juara Kedua Asia Pacific Project Management Challenge 2016 MAHASISWA UGM kembali menorehkan prestasi di tingkat internasional. Tim O-WASTE UGM berhasil menyabet juara kedua dalam kompetisi internasional se-Asia Pasifik “Project Management Challenge” (PMC) 2016 yang diadakan oleh Project Management Institute Indonesia Chapter Yogyakarta Branch. Kompetisi ini dilaksanan pada 27-29 Mei 2016 di Yogyakarta dan diikuti oleh 10 tim dari sejumlah negara di kawasan Asia Pasifik. M. Farhan Arfiansyah, anggota tim O-WASTE, mengungkapkan bahwa persaingan yang mereka lalu sangat ketat dan melalui pembuatan Mini Project Master Plan (MPMP) bertemakan sociopreneurship.

khususnya di daerah Yogyakarta yang diberi nama Paperman Project. Selanjutnya, Tim O-WASTE UGM membuat perencanaan project berupa revitalisasi Kebun Buah Mangunan dengan memanfaatkan potensi sumber daya Mangunan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat lokal. Farhan menyampaikan rasa syukurnya dan bahwa prestasi yang telah diraih tidak lepas dari kerja keras tim dalam berbagai hal. “Senang dan bersyukur sekali tim UGM bisa meraih juara 2 dalam kompetisi bergengsi ini,” ungkapnya.

Bersama dengan anggota lainnya, Farhan, Hanifah Nurkhasanah, Salwa Chairunnisa, dan Dennis Atyugrasiwi, dari Departemen Teknik Industri mempresentasikan project yang telah mereka susun di MPMP pada babak penyisihan. Mereka merencanakan proyek berupa pembuatan sistem pengambilan dan pengolahan sampah kertas untuk memberdayakan pemulung

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

139


Mahasiswa Fakultas Hukum UGM Meraih Prestasi di FDI International Arbitration Moot MAHASISWA Fakultas Hukum UGM kali ini berhasil meraih prestasi di tingkat internasional. Delegasi Fakultas Hukum UGM yang beranggotakan Amelia Sonang, Rizki Karim, Mutiara Khairunnisa, Rahma Reyhan, Indira Jauhara, Rosa Maheswari, dan Abigail Soemarko membawa pulang 2nd Best Respondent Memorial, 7th Place in Oral Rounds, dan Overall Highest Ranked Team dalam Kompetisi Peradilan Semu Internasional “Foreign Direct Investment� (FDI International Arbitration Moot) yang

140

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

diselanggarakan di Universidad Buenos Aires di Argentina. Kompetisi ini merupakan kompetisi peradilan semu bertema sengketa investasi internasional mengenai penanaman modal asing. Diikuti oleh 57 universitas dari 31 negara, kompetisi ini dibagi menjadi dua tahap, yaitu persiapan memorial tertulis dan sidang arbitrase semu. Para delegasi berperan sebagai advokat dalam sebuah sengketa investasi yang diserahkan kepada majelis arbitrase internasional.


UGM Rebut Penghargaan “Honorable Mention”

di Ajang Kompetisi Internasional European Model United Nations 2016 UGM merebut penghargaan tingkat internasional pada ajang European Model United Nations (Euro MUN) 2016 yaitu “Honorable Mention”. Dio Herdiawan Tobing, mahasiswa Hubungan Internasional selaku delegasi UGM dalam Euro MUN berhasil memberikan performa terbaiknya. Euro MUN adalah ajang lomba debat internasional tahunan yang mensimulasikan sidang Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) yang diadakan di kota Maastricht, Belanda. Penghargaan “Honorable Mention” atau “Panggilan Kehormatan” yang diberikan setingkat dengan juara 3 untuk ajang yang telah dilaksanakan 9 kali ini. Dio berkompetisi bersama 650 mahasiswa lain dari Belgia, Belanda, Denmark, Jerman, Israel, Prancis, Inggris,

Amerika, Swedia dan lain lain. Dio berperan sebagai Diplomat Negara Kanada di komite DISEC yang bergerak dalam bidang Pelucutan Senjata dan Keamanan Internasional dan berperan aktif dalam memberikan solusi untuk meregulasi penggunaan Pesawat Tanpa Awak di kala perang yang disesuaikan dengan Hukum Humaniter Internasional. Tidak hanya itu, Dio juga melakukan negosiasi dan diplomasi untuk melakukan pencegahan pemasangan senjata di luar angkasa sebagai hukum tambahan di dalam topik lain yang berkaitan dengan hukum luar angkasa. Rancangan undang-undang yang diusulkan aktif oleh Dio dalam komite tersebut lolos dengan persetujuan dari delegasi-delegasi lain.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

141


Mahasiswa FH UGM Meraih Spirit of the Moot Award di IADRMC 2016 KEIKUTSERTAAN ‘pertama kali’ tidaklah menjadi alasan bagi mahasiswa UGM untuk tidak berprestasi. Hal tersebut dibuktikan oleh lima mahasiswa Fakultas Hukum UGM, yang terdiri dari Agathon Henryanto (2015), Yohanes Djingga (2015), Kimp Y.D. Hermawan (2014), yang ketiganya adalah oralist, Erika Wijaya sebagai mediator (2014), dan Wika Tanggwa sebagai manager (2015), yang berhasil membawa pulang Spirit of the Moot Award pada keikutsertaan pertamanya dalam International Alternative Dispute Resolution Mooting Competition (IADRMC) di City University of Hongkong tanggal 5 – 9 Juli 2016. IADRMC adalah kompetisi yang diinisiasi pada tahun 2010 oleh the China International Economic and Trade Arbitration Commission (CIETAC) dan School of Law, City University of Hong Kong (CityU) serta berkerja sama dengan UNCITRAL - Regional Centre for Asia and the Pacific (RCAP) dan Curtin

142

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Law School, yang menggabungkan mediasi dan arbitrase dalam satu kompetisi dan memberikan kesempatan kepada peserta untuk berperan

menjadi arbitrator dan mediator. IADRMC 2016 ini diikuti oleh 17 fakultas hukum dari berbagai Negara, seperti Australia, Ceko Republik, China, India, Rusia, merupakan kompetisi yang unik dan mampu mengembangkan tidak hanya kemampuan mahasiswa hukum dalam arbitrase tetapi juga dalam proses mediasi.


Paper Tim Boelongan Universitas Gadjah Mada Juara TICA Sultan menyampaikan pada kompetisi TICA kali ini mengusung tema Better Place for Our Legacy. Adapun kompetisi terbagi dalam tiga bidang, yaitu science and engineering, management and social, dan creativity enhancement. TIM Boelongan Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil memenangkan kompetisi Tokyo Tech Indonesian Commitment Award (TICA) 2016. TICA merupakan kompetisi karya tulis ilmiah tahunan bagi mahasiswa tingkat sarjana Indonesia yang diselenggarakan oleh Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Tokyo Institute of Technology (PPI Tokodai) didukung Kedutaan Besar Indonesia di Jepang. Tim Boelongan UGM yang diwakili Sultan Kurnia AB dan Umat Hanif Al –Faruqy dari Arkeologi UGM berhasil meraih juara dengan mengangkat karya tulis ilmiah berjudul “MV Boelongan Nederland: Konsep Pengelolaan Wisata Selam di Kapal Karam Berdasarkan Prinsip Pariwisata Berkelanjutan”. Sementara anggota lainnya adalah Dwi Kurnia Sandy, Hafizhuddin, Wastu Hari Prasetya Muhammad, dan Muslim Dimas Khoiru dari Arkeologi serta Fadli Rozamuri dari Teknik Geologi

“Senang bisa menjadi juara di bidang sosial dan manajemen setelah melalui proses seleksi yang cukup ketat,” ungkapnya, Senin (29/8) di Kampus UGM. Dijelaskan Sultan, dalam kompetisi itu mereka harus menjalani serangkaian seleksi yang cukup ketat, yaitu abstrak, full papaer, esai, dan interview via skype dengan dewan juri. Rupanya, karya tulis yang mereka ajukan terkait upaya pelestarian wisata shipwreck Boelongan, Sumatera Barat dan potensi untuk dikembangkan menjadi objek wisata selam dunia mampu menyita perhatian para juri. Atas prestasi tersebut mereka diundang untuk menghadiri rangkaian acara TICA 2016 di kampus Tokyo Institute of Technology, Jepang pada 29 September-4 Oktober 2016 mendatang. Tim Boelongan akan mempresentasikan hasil penelitiannya dan mengikuti seminar tentang pembangunan berkelanjutan.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

143


Angkat Ide Fotosintesis Buatan, Hartono Raih Juara I di ICEPC 2016 INDONESIA Chemical Engineering Paper Competition atau yang disingkat ICEPC 2016 merupakan rangkaian lomba paper tingkat Internasional (Regional ASEAN) yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) di Surabaya pada tanggal 22 – 24 April 2016. Mewakili UGM, Muhamad Hartonomaju ke babak final bersama dengan 14 finalis lainnya setelah berhasil menyisihkan 65 tim dalam seleksi abstrak. ICEPC 2016 sendiri mengangkat tema “Applicable Technology as World’s Energy Crisis Solution”. Lomba ini merupakan salah satu lomba yang prestisius karena diikuti oleh berbagai mahasiswa teknik kimia dari perguruan tinggi terkenal di Indonesia seperti ITS, UI, ITB, dan Unsri bahkan dari Universitas Teknologi Petronas (Malaysia) dan Santo Thomas University (Filipina). Di babak final, Hartono yang berjuang solitary mampu memukau juri dengan papernya yang berjudul “Fueling the World with Artificial Photosynthesis.” Gagasan utama yang diajukan oleh Hartono dalam lomba ini adalah berupa penggunaan viral capsid, atau kapsid virus sebagai agen proteksi untuk bakteri yang dijadikan sebagai biokatalis pada langkah produksi biohidrogen di teknologi Artificial Photosynthesis. Artificial Photosynthesis, atau fotosintesis buatan sendiri merupakan teknologi yang bertujuan untuk mengkonversi energi matahari (solar energy) menjadi biofuel. Atas gagasannya itu, mahasiswa Teknik Kimia UGM tersebut diganjar juara I oleh para juri.

144

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Mahasiswa FEB UGM Berhasil Menjadi Juara I Lomba Esai Syaria Economy Competition MAHASISWA anggota Kelompok Studi Ekonomi Islam Shariah Economics Forum UGM (KSEI SEF UGM), Airlangga Surya Kusuma (Manajemen 2012), menjadi wakil UGM pada lomba Essay Syaria Economy Competition yang diselenggarakan oleh Badan Semi Otonom Kelompok Studi Ekonomi Islam Center of Islamic Economic Studies Universitas Negeri Yogyakarta (BSO KSEI CIES UNY) pada 30 September 2016. Acara yang bertempat di Ruang Ramah Tamah Fakultas Ekonomi UNY ini diikuti oleh 8 orang yang merupakan delegasi dari sejumlah perguruan tinggi di Yogyakarta, seperti Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Islam Indonesia, dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Pada lomba esai yang bertema “Mengoptimalkan Kualitas Sumber Daya Manusia dalam Menciptakan Stabilitas Perekonomian Nasional Berbasis Syariah” ini, Airlangga mempresentasikan esai yang berjudul “Open Source Website: Aplikasi Prinsip Ta’awun untuk Pemberdayaan Teknologi UMKM dan Penciptaan Stabilitas Perekonomian Nasional”. “Essay ini dibuat dengan tujuan untuk menyumbangkan ide bagi pengembangan teknologi produksi UMKM dengan memanfaatkan diseminasi teknologi tepat guna melalui Teknologi Informasi (TI),” tutur Airlangga. Esai ini pun disambut dengan sangat baik oleh para dewan juri dan terpilih menjadi juara I dalam kompetisi tersebut.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

145


Belajar Apa Saja Menjadi Lebih Mudah Melalui Dewandaru Learning Society TIGA mahasiswa UGM yang tergabung dalam tim Dewandaru berhasil meraih juara 1 dalam National Business Plan Competition yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Tim Dewandaru yang beranggotakan Dion Ferdian Rizaldi

(Teknik Industri 2012), Liana Dewi dan Jagad Hidayat Jati (Sosiologi 2012) berhasil menyabet peringkat teratas setelah berkompetisi dengan 59 tim dari berbagai wilayah di Indonesia

146

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

pada tahap seleksi proposal bisnis. Lomba tersebut kemudian dilanjutkan dengan tahap final presentasi yang diikuti oleh 10 tim terbaik pada tanggal 21 – 23 Mei di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Business plan yang diusung oleh Tim Dewandaru adalah Dewandaru Learning Society (DLS). DLS merupakan jasa sistem pembelaja ran berbasiskan komunitas dunia maya (e-Community) yang memungkinkan partisipan untuk belajar langsung melalui bimbingan mentor yang handal (mentorship). DLS membantu partisipan untuk menemukan dan memulai interaksi dengan mentor yang tepat. DLS dikembangkan melalui 3 platform berbasis apps dan web, yaitu messanger, eblogging, dan e-forum yang menjadi media komunikasi antara pembelajar dengan mentor. Dengan hadirnya sistem belajar yang mudah, murah, dan cepat ini diharapkan kebutuhan belajar khususnya bagi generasi muda bisa terpenuhi.


Buat Aplikasi Untuk Jasa Tentor, Mahasiswa UGM Raih Juara I Lomba Inovasi Dikpora DIY EMPAT mahasiswa Fakultas Teknik UGM, Abdul Aziz Pane, Nurdian, Yanuar Rahman, dan Anggi Nugroho, berhasil menorehkan prestasi sebagai juara I dalam Lomba Inovasi Teknologi Mahasiswa (LITM) yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dikpora) Daerah Istimewa Yogyakarta. Pada lomba yang diselenggarakan di Universitas Teknologi Yogyakarta, Sabtu (2/4), tersebut mereka mengangkat judul “Aplikasi Privadia Mobile Penyedia Jasa Tentor Siswa Sebagai Perwujudan Kota Pelajar yang Modern”. “Khusus di Daerah Istimewa Yogyakarta yang terkenal sebagai kota pelajar memiliki banyak jumlah mahasiswa diusia produktif namun tidak memiliki penghasilan tambahan, hal ini sangat berpotensi untuk menggunakan jasa mereka menjadi tentor produktif. Aplikasi mobile yang kami buat merupakan sebuah solusi untuk menyediakan lapangan pekerjaan khususnya dikalangan mahasiswa,” terang Nurdian, ketua tim. “Inovasi yang kami tawarkan berupa Aplikasi mobile yang dapat diakses dari berbagai jenis gadget baik Android, IOS dan Windows. Aplikasi mobile yang kami beri nama “Privadia” ini dapat menghubungkan antara tentor/trainer dengan siswa dimanapun mereka berada,” imbuhnya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

147


Buat Obat Sariawan dari Edible Film, UGM Juara CPDC 2016 TIM UGM berhasil menjuarai kompetisi tingkat nasional “Chemical Product Design Competition 2016” pada 2-5 Maret lalu di Universitas Indonesia. Tim UGM berhasil menyisihkan puluhan tim dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia setelah mengajukan produk obat sariawan dengan edible film sebagai drug deliveyy mediumnya. Tim UGM ini beranggotakan lima mahasiswa dari Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik. Mereka adalah Arum Nur Hidayah, Bill Rich, Dyah Ayu Permatasari Tedjo Pradipto, Meutia Ermina Toif, dan Nico Pratama Yulianto Putra dan dibimbing oleh Sang Kompiang Wirawan, Ph.D. yang juga dosen Departemen Teknik Kimia. Ketua tim UGM, Meutia, mengatakan obat sariawan yang mereka kembangkan menggunakan bahan edible film sebagai sarana pengantar obatnya. Bahan ini bisa juga dipakai sebagai pembungkus permen yang aman untuk dikonsumsi. Dalam pembuatan obat sariawan yang dinamai Cinnamed ini mereka menggunakan limbah kulit jeruk Bali untuk diproses menjadi pektin. Setelah itu, pektin tersebut diolah menjadi

148

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

film yang selanjutnya diberikan tambahan senyawa sinnamaldehid. “Senyawa sinnamaldehid dari ektrak kayu manis ini diketahui bisa digunakan untuk mengobati sariawan,” katanya, Kamis (10/3) di Fakultas Teknik UGM. Selanjutnya, setelah proses loading senyawa sinnamaldehid ke dalam edible film selesai dilakukan, mereka melakukan uji spektrofotometri. Uji tersebut dilakukan untuk mengetahui berapa banyak senyawa sinnamaldehid yang bisa masuk dan bisa keluar dari Edible film.


SKM UGM Bulaksumur Raih Gold dan Bronze Winner dalam Ajang ISPRIMA DALAM rangka Hari Pers Nasional, Dewan Pers melalui Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat kembali menyelenggarakan The 5th Indonesia Student Print Media Awards (ISPRIMA) pada 9 Februari 2016 lalu. ISPRIMA merupakan ajang pemberian apresiasi bagi produk pers mahasiswa terbaik se-Indonesia. Menjadikan Lombok sebagai tuan rumah, sayembara ini mengusung tema besar “Kreativitas dan Inovasi Tanpa Batas” dan diikuti oleh pers mahasiswa se-Indonesia sebagai upaya untuk mendorong pengembangan kualitas media cetak terbitan pers kampus. Sebagai salah satu organisasi mahasiswa di bidang pers dan jurnalistik, Surat Kabar Mahasiswa (SKM) Universitas Gadjah Mada (UGM) Bulaksumur pun turut serta bersaing bersama produk-produk jurnalistik di kampus lain. Bulakomik merupakan salah satu produk SKM UGM Bulaksumur yang mendapat penghargaan Gold Winner dalam kategori non-majalah persma. “Sesuai dengan tagline Bulakomik, produk ini menyajikan berita rasa komik sehingga pembaca tak melulu menikmati produk jurnalistik lewat

tulisan, tapi juga bisa dengan visual,” kata Candra Kirana Mustahziyin, selaku Pimpinan Umum SKM UGM Bulaksumur saat ini. Selain itu, Bulaksumur Pos pun memperoleh predikat Bronze Winner dalam kategori majalah persma. Bulaksumur Pos newsletter telah terbit sejak tahun 2000 dan terbit berkala seminggu sekali hingga kini. Melalui penghargaan ini, pers kampus semakin dipacu untuk terus berkarya menghasilkan produk-produk yang kreatif dan berkualitas.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

149


Delegasi Farmasi UGM Raih Juara pada Ajang Phytoplasm VIII Farmasi Universitas Tanjungpura DELEGASI Fakultas farmasi Universitas Gadjah Mada kembali mengukir prestasi dalam lomba karya tulis ilmiah tingkat nasional sebagai juara 1 pada ajang Phytoplasm VIII yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Farmasi Universitas Tanjungpura, Pontianak pada tanggal 19-20 Maret 2016. Bidang kompetisi yang diikuti adalah lomba karya tulis ilmiah. Lomba ini terdiri dari 2 tahap seleksi yaitu seleksi karya dan presentasi. Tim dari Farmasi UGM yang diketuai oleh Fitriana Hayyu Arifah dengan anggota Zahrotul Ulum dibawah bimbingan Prof. Dr. Suwijiyo Pramono, DEA., Apt berhasil memperoleh juara 1 pada lomba ini. Keduanya membawakan karya tulis dengan judul “Androphy Max : Potensi Nanoenkapsulasi Kombinasi Ekstrak Herba Sambiloto (Andrographis panicula) dan Ekstrak Daun Meniran (Phyllanthus niruri) sebagai Solusi Cerdas Atasi Penyakit Malaria.� Tulisan ini bertujuan untuk meningkatkan eksistensi kearifan tanamana lokal Indonesia sebagai bahan obat herbal dalam penanganan penyakit endemik, oleh

150

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

karena itu tim dari UGM berusaha untuk andil dalam memberikan idenya melalui lomba karya tulis ini. Pengiriman delegasi ini diharapkan dapat mewujudkan kepedulian dalam rangka mengembangkan kualitas bangsa Indonesia, yang dimulai dengan mengembangkan kreativitas mahasiswa. Sehingga diharapkan dapat memiliki peran penting dalam pembangunan kesehatan, peningkatan kesejahteraan sosial, dan perekonomian.


Delegasi FEB UGM Berhasil Menjadi Juara I Pada Lomba Essay Competition WeSHARE DELEGASI Kelompok Studi Ekonomi Islam Shariah Economics Forum UGM (KSEI SEF UGM) dan FEB UGM, yaitu Airlangga Surya Kusuma (Manajemen 2012) unjuk gigi dalam lomba Essay Competition Week of Sharia Economic Exhibition (WeSHARE). Lomba tersebut diselenggarakan oleh Kelompok Studi Ekonomi Islam Lingkar Studi Ekonomi Syariah (LiSEnSi) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta pada16-19 Maret 2016. Acara yang bertempat di Kampus UIN Syarif Hidayatullah, Ciputat, Tangerang Selatan ini diikuti oleh 10 orang yang merupakan delegasi dari sejumlah perguruan tinggi ternama, seperti Universitas Indonesia, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Universitas Airlangga, dan Universitas Brawijaya.

Pada lomba ini, delegasi UGM mempresentasikan essay yang berjudul “Pengembangan Penetrasi Global UMKM Bisnis Produk Halal Melalui Pemanfaatan Halal Open Source Website dan Halal E-Commerce�. Essay ini sendiri dibuat dengan tujuan untuk menyumbangkan ide bagi pengembangan industri halal di Indonesia dengan memanfaatkan kemajuan Teknologi Informasi (TI). Essay ini disambut dengan sangat baik oleh para dewan juri yang merupakan akademisi UIN Syarif Hidayatullah. Alhasil, delegasi UGM berhasil meraih juara 1 dan unggul atas delegasi dari beberapa perguruan tinggi, seperti Universitas Indonesia, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Universitas Airlangga, dan Universitas Brawijaya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

151


Dua Mahasiswa UGM Berhasil Juara I di National Statistics Challenge 2016 Ilmu Statistik, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Indonesia, Universitas Islam Indonesia, Universitas Padjajaran, Institut Teknologi Bandung, Universitas Diponegoro, dan Universitas Syiah Kuala.

NATIONAL Statistics Challenge (NSC) adalah kompetisi analisis data tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Lembaga Semi Otonom Studio Statistika Universitas Brawijaya Malang (SS-UB). Pada pelaksanaan NSC tahun 2016, 40 dari 400 tim yang mendaftar lolos ke babak semifinal. Beberapa perguruan tinggi tersebut adalah Universitas Gadjah Mada, Institut Pertanian Bogor, Universitas Brawijaya, Sekolah Tinggi

152

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Babak semifinal terdiri dari dua tahap, analisis data di laboratorium komputasi statistika FMIPA UB dan pengerjaan soal-soal teori seperti analisis runtun waktu, peluang, ekonometri, dan lain sebagainya. Dari 40 tim diambil 5 tim terbaik yang melanjutkan ke babak final, 5 tim tersebut adalah Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Brawijaya (UB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dan Universitas Padjajaran (Unpad). Pada babak final, finalis mempresentasikan karyanya di depan juri dan menjawab beberapa pertanyaan mengenai landasan teori dari analisis tersebut. Delegasi UGM, Bagus Setyawan dan Novitasari berhasil mengharumkan nama UGM dengan meraih posisi pertama, diikuti oleh Universitas Brawijaya dan Universitas Padjajaran.


Dua Tim UGM Dominasi UNYSEF 2016 UNY Scientific Fair 2016 atau yang disingkat UNYSEF 2016 merupakan rangkaian lomba paper tingkat nasional yang diadakan oleh UKM Penelitian Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) di Yogyakarta pada tanggal 13-14 Mei 2016. UNYSEF 2016 mengangkat tema “Kontribusi generasi muda melalui inovasi, invensi, dan kreasi dalam pengelolaan potensi lokal menuju Indonesia mandiri berdaya saing global”. Mewakili UGM, Muhamad Hartono dan Wisnu Murti, mahasiswa Teknik Kimia UGM angkatan 2012 maju ke babak final bersama dengan 14 finalis lainnya setelah berhasil menyisihkan 85 tim dalam seleksi paper.

bakteri dan jamur lokal ini diharapkan mampu mengganti proses ekstraksi logam konvensional yang sangat tidak ramah lingkungan, pasalnya karena menggunakan asam kuat serta kondisi operasi yang ekstrim. Selain tim tersebut, Tim UGM lainnya yang beranggotakan Ranu Santoso Nugroho (Teknik Kimia UGM 2012) dan Nur Ayu Shinta Amalia (Biologi UGM 2012) berhasil memperoleh juara 2. Mereka mengusung karya tulis “Optimasi Kinetika Ekstraksi Lycopene dari Limbah Tomat Disertai Prarancangan Scale-Up Proses dengan Metode Numeris dan Simulasi”.

Di babak final, Hartono dan Wisnu maju mempresentasikan paper yang berjudul “Bioleaching dengan Jamur Lokal Sebagai Teknologi Alternatif Tepat Guna untuk Recovery Logam Litium dari Limbah Baterai LIB.” Gagasan utama yang diajukan oleh Hartono dan Wisnu dalam lomba ini adalah pemanfaatan bakteri dan jamur yang diisolasi dari kawasan Lava Tour Area, Merapi dan limbah cair industri penyamakan kulit di Piyungan, Bantul sebagai agen bioleaching litium dari baterai LIB bekas. Pemanfaataan

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

153


EDS UGM Juara I National English Debate Competition Aku Untuk Indonesiaku 2016

ENGLISH Debating Society Universitas Gadjah Mada (EDS UGM) menambah prestasi dalam lomba debat bahasa inggris tingkat nasional. Acara tersebut diadakan di Universitas Kristen Petra, Surabaya 18-20 Maret 2016. Pada kompetisi ini, EDS UGM mengirimkan 4 tim yaitu UGM A Dhanny Lazuardi-M. Rizqi, UGM B Aryanda Putra T-Aldila Irsyad, UGM C Sry Handini-Fandy Tri, UGM D Raditya Darningtyas-Anselmus Galla. Tim UGM harus bersaing dengan 44 tim lain dari Universitas Diponegoro, Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya, Universitas Airlangga dll. Tim EDS UGM melewati 4 preliminary rounds dan 2 elimination rounds hingga akhirnya sampai

154

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

di babak grand final. Setelah seluruh ronde yang membahas isu ekonomi, LGBT, kebijakan pendidikan, fenomena munculnya ojek online, akhirnya tim UGM B (Aryanda dan Aldila) masuk ke babak grand final. Dalam grand final bertema “Assuming feasibility, THW allocate access to internet (ie. social media, discussion forum, religion-based websites etc) based on intelligence�, tim UGM B berhadapan dengan 2 tim dari Universitas Atma Jaya Jakarta dan 1 tim Universitas Bina Nusantara. Berdebat di posisi opening government, pada akhirnya tim UGM B berhasil keluar sebagai juara I lomba debat bahasa inggris Aku Untuk Indonesiaku 2016.


English Debating Society Universitas Gadjah Mada Juara I dalam English Parade 2016 ENGLISH Debating Society Universitas Gadjah Mada (EDS UGM) menambah koleksi prestasinya tahun ini. Kali ini, Tim UGM mengikuti lomba debat bahasa inggris tingkat nasional English Parade 2016 yang diadakan di Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, Malang, pada 6-8 Mei 2016. Pada kompetisi ini, EDS UGM mengirimkan 5 tim yang terdiri dari masing-masing 2 mahasiswa, yaitu, Dhanny Lazuardi& M. Rizqi (ISIPOL 2014), Aldila Irsyad& Aryanda Putra Tony (Hukum 2013), Sry Handini (Geografi 2013) & Nadhif A. (ISIPOL 2015), Husna Wulan Sari & Taradhinta S. (ISIPOL 2014), dan Noel Hasintongan S. (ISIPOL 2014) & Sandy Sanjaya (Teknik 2015). Tim EDS UGM melewati 5 preliminary rounds dan 2 elimination rounds hingga akhirnya sampai di babak grand final. Seluruh ronde membahas topik yang bersifat impromptu, seperti, sengketa teritorial di Laut Cina Selatan, isu gender, upaya revitalisasi kota gagal, diskriminasi di industry film Hollywood, Politik Indonesia, dll. Kelima tim masuk ke babak eliminasi, namun Aldila & Aryanda yang mewakili UGM di ronde grand final. Pada grand final bertema “This House Believe That Procreation Is Threat to Humanity�, melawan tim dari UI dan Binus, Aldila & Aryanda keluar sebagai juara I English Parade 2016.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

155


Tim UGM Juara 1 Exist Fair LKTI Nasional 2016 EXIST Fair Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional 2016 merupakan lomba karya tulis ilmiah yang diadakan oleh UKM Penalaran dan Riset Exist Universitas Jambi (UNJA)pada 26-29 Mei 2016. Mewakili UGM, Tania Kristanty dan Wijdan Pratiwi Kirono Rukmi dari Departemen Teknik Kimia UGM maju ke babak final presentasi dan dinobatkan sebagai juara 1 dalam lomba tersebut. Lomba ini mengangkat tema Kreativitas Generasi Muda sebagai Agent of Change dalam Mewujudkan Indonesia Mandiri. Di babak final, Tania dan Wijdan maju mempresentasikan paper yang berjudul “HI ANA – HYBRID ANAEROBIC AEROBIC, METODE SELF-ENERGIZED PENGOLAHAN AIR LINDI MENGGUNAKAN AFBR (ANAEROBIC FLUIDIZED BED REACTOR) DENGAN MEDIA IMOBILISASI ZEOLIT DAN MBG (MICRO BUBBLE GENERATOR), UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN INDONESIA SI BIDANG ENERGI”. Gagasan utama yang diajukan adalah pengolahan air lindi yang selfenergized sehingga ramah lingkungan dengan teknologi Hybrid Anaerobic-Aerobic dengan

156

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

menggunakan Anaerobic Fluidized Bed Reaktor menggunakan media imobilisasi zeolit untuk menghasilkan energi dan Micro Bubble Generator yang lebih efisien

dan ramah energi. Pemanfaataan teknologi ini diharapkan mampu mengganti proses konvensional pengolahan air lindi yang masih banyak memiliki masalah, seperti tingginya biaya yang diperlukan, besarnya luas aera kolam pengolahan, dan ketidakefektifan sistem pengolahan air lindi dari segi energi dan hasil pengolahan.


GAMAPRO Sabet Juara I di INCHALL Tim Gamapro UGM berhasil menyabet juara dalam kompetisi internasional “Industrial Challenge� (INCHALL) 2016. Kompetisi teknik industri yang berlangsung di Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) pada 1 – 5 Maret 2016 ini diikuti 126 tim dari berbagai perguruan tinggi di kawasan Asia Tenggara, seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Beranggotakan Regina Venska Ardiana, Sekar Sakti, dan Novianda Aditya Istiqomah dari Departemen Teknik Mesin dan Industri, Fakultas Teknik UGM, tim Gamapro harus bersaing ketat dengan 126 tim lain dalam seleksi pengerjaan soal yang dilakukan secara online. Dari seleksi tersebut dipilih 15 tim terbaik yang maju ke tahap semifinal. Di babak semifinal tersebut, lima tim

dengan nilai tertinggi berhak maju ke final. Mereka adalah tim dari UGM, ITB, Chulalongkorn University, dan Telkom University. Dalam babak final seluruh finalis harus menyelesaikan kasus nyata yang diberikan PT. Beiersdorf Indonesia dan mempresentasikan solusi yang ditawarkan. Di final, tim Gamapro diberikan kasus berupa masalah riil pada lini produksi yang dialami oleh perusahaan ternama di Indonesia, yaitu PT. Beiersdorf Indonesia, produsen Hansaplast dan Nivea. Tim Gamapro UGM saat itu memberikan solusi dalam upaya peningkatan efisiensi pekerja dan penjadwalan pemeliharaan mesin yang lebih efektif. Hal tersebut dilakukan dengan software flexible line balancing.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

157


Dua Mahasiswa UGM Juara I dalam National Student Paper Competition di Universitas Hassanuddin UGM kembali menorehkan prestasi dengan meraih juara I National Student Paper Competition dalam rangkaian acara Celebes Geo Summit 2016 yang diadakan oleh Universitas Hasanuddin tanggal 8 – 12 Februari 2016 lalu. Delegasi Universitas Gadjah Mada terdiri dari Putra Herianto dan Ichsan Ramadhan, mahasiswa teknik geologi UGM. Mereka membawakan sebuah paper dengan tema culture dan geotourism yang berjudul “Baginda Hill: Geoheritage of Belitung Island, Indonesia�. Putra Herianto, ketua tim, mengatakan bahwa perjuangan memperoleh gelar juara tidak dilalui

158

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

dengan jalan yang mudah. Dalam kompetisi ini mereka harus bersaing ketat dengan sejumlah tim lain dari berbagai universitas di Indonesia seperti Universitas Diponegoro, UPN Veteran Yogyakarta, Uiversitas Padjajaran, Institut Teknologi Bandung, Universitas Halu Oleo, Universitas Hassanuddin, Universitas Trisakti, dan Universitas Lampung. Dari dua belas tim terpilih yang maju ke babak final, tim UGM mendapatkan Juara 1 dengan total skor 436, juara 2 diraih oleh tim Universitas Trisakti dengan mendapatkan dengan total skor 428, sedangkan juara 3 direbut oleh tim UPN Veteran Yogyakarta dengan total skor 422.


Ikut Lomba Essai LENSA, Wahyu Sabet Juara I HIMPUNAN Mahasiswa Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tanjungpura Pontianak (UNTAN) mengadakan kompetisi lomba essay nasional (LENSA). Tema yang diusung ialah “Pemanfaatan Sumber Daya Alam yang Berkelanjutan untuk Mewujudkan Generasi Emas Indonesia 20145” dengan berbagai macam sub tema diantaranya, (1) energi; (2) pangan; (3) lingkungan; (4) kesehatan; (5) ekonomi; dan (6) sosial budaya. Seluruh rangkaian acara dilangsungkan di Pontianak pada 11 Mei – 22 Mei 2016. Peserta lomba terdiri lebih dari 200 peserta mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia. Dari penilaian dewan juri, essai karya mahasiswa UGM, Wahyu Kusdyantono, dengan judul “Geothermal Desalination, Harapan Hidup yang Baru Bagi Nusa Tenggara Timur” dianugerahi juara pertama dalam ajang tersebut. Diikuti oleh peserta yang berasal dari Universitas Negeri Semarang atas nama Rizky Ajie di peringkat kedua dan peserta dari Universitas Indonesia atas nama Rio Saumun di peringkat ketiga. Berakhirnya lomba essay nasional pada tahun ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat generasi muda dalam menggagas dan membangung generasi emas Indonesia di tahun 2045.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

159


Sapu Bersih di Cabang Enbu Putra-Putri, Tim Karate UGM Total Sabet Enam Medali di Kejurnas Isi Surakarta Cup 2016 Dari keseluruhan cabang pertandingan yang dipertandingkan, UGM memperoleh juara pada 4 cabang pertandingan kelompok umur 18-20 tahun. Hebatnya, di cabang pertandingan Enbu PutraPutri, UGM menyapu bersih tiga medali yang diperebutkan. Adalah Gufa Bagus Pamungkas dan Mardiani dari Fakultas MIPA berhasil menjadi juara I di cabang Enbu Putra-Putri. Juara II di cabang tersebut diraih oleh Bramanta Fajar Pradipta dari Sekolah Vokasi dan Nabila Akiti dari Fakultas Farmasi. Adapun juara III disabet oleh pasangan Miftahul Rahman Bahas dari Fakultas MIPA dan Imaniatush Sholikhah dari Fakultas Kedokteran. Tim Karate UKM Karate INKAI UGM berhasil menyabet enam piala dalam Kejuaraan Nasional ISI Surakarta Cup 2016 yang diikuti oleh 140 karateka dari seluruh Indonesia. Kejurnas kali ini dilaksanakan selama 2 hari di Gedung F Kampus ISI Surakarta pada 26-27 Maret 2016 sebagai salah satu agenda resmi Federasi Karate Tradisional Indonesia (FKTI) yang merupakan induk organisasi cabang olahraga karate tradisional di Indonesia.

160

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Di cabang Enbu Putra-Putra, UGM berhasil menjadi juara II. Medali kembali dipersembahkan oleh Gufa Bagus Pamungkas yang berpasangan dengan Miftahul Rahman Bahas. Kedua pasangan tersebut juga meraih juara II di cabang Kata beregu putra dengan tambahan satu personil, Rizki Afyn Oktavio dari Sekolah Vokasi. Gufa benar-benar menjadi bintang dalam kejuaraan ini setelah kembali menjadi juara III di cabang perorangan putra.


Kembangkan Sociopreneurship di Kasongan, Tim Yogyakarta Dewandaru Project Raih Best Project di Ideas Batch 2 TIM Yogyakarta Dewandaru Project berhasil menjuarai kompetisi National Business Case bernama Indonesian Studentpreneur Summit (IDEAS) Batch 2 yang diselenggarakan oleh Ikatan Keluarga Mahasiswa Manajemen, FEB UGM. Tim yang beranggotakan Dion Ferdian Rizaldi (Teknik Industri 2012), Liana Dewi (Sosiologi 2012), dan Jagad Hidayat Jati (Sosiologi 2012) itu berhasil meraih penghargaan utama best project setelah menyisihkan 20 finalis lainnya.

Tim Yogyakarta Dewandaru Project berhasil meraih best project melalui proyek yang dikembangkannya yaitu Kasongan Dewandaru Foundation yang bertindak sebagai supporting system bagi UPTD Kabupaten Bantul. Kasongan Dewandaru Foundation (KAWAN Foundation) merupakan yayasan yang menaungi para pemuda dan pengrajin Kasongan untuk berpartisipasi aktif dalam mengembangkan potensi pariwisata dan industri kreatif gerabah di Kasongan. Selain itu misi ekonomi, KAWAN Foundation juga memiliki misi sosial serta kebudayaan. KAWAN Foundation bergerak berbasis sociopreneurship melalui 5 program unggulan yang dimilikinya. Program unggulan tersebut yaitu pengembangan software ‘Masterpiece of Kasongan’, Duta Kampus untuk Kasongan, Forum Pengrajin dan Akademisi (FORPAKDE), Swarung Omah, dan Sekolah Bisnis dan Seni (KOBIS). Program-program tersebut bertujuan untuk memperluas pasar, memperluas jaringan mitra, dan kreasi modifikasi produk. Diharapkan dengan adanya program unggulan ini masyarakat Kasongan dapat saling bahu-membahu dalam mengembangkan potensi desa untuk meningkatkan kesejahteraan.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

161


Mahasiswa Akuntansi UGM Memboyong Penghargaan di Konferensi Mahasiswa Akuntansi di UAJY DUA tim mahasiswa akuntansi FEB UGM berhasil meraih penghargaan dalam tiga kategori, yaitu Best Paper, Best Delegate, dan Most Favorable Delegate dalam Konferensi Mahasiswa Akuntansi yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Atma Jaya Yogyakarta (HMPSA UAJY) tanggal 5 – 6 Maret 2016. Tim UGM yang terdiri atas Benedict Mulyono, Dominggus Tama, dan Shafira Imani berhasil meraih penghargaan Best Paper, dengan paper yang berjudul “Analisis Upaya Peningkatan Green Reporting di Indonesia� setelah melewati dua tahap seleksi, yaitu paper dan konferensi. Penghargaan lain yang didapatkan tim UGM adalah Best Delegate yang diraih oleh Selma Elvita Rani, Ajeng Laksmita Nareswari, dan Caecilia Westi Sekar Wangi melalui penilaian paper dan performa dalam tiga segmen konferensi yang

162

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

terdiri atas segmen pemaparan hasil diskusi, jajak pendapat, dan talkshow. Selain itu, salah satu delegasi tim UGM, yaitu Selma Elvita Rani, meraih penghargaan Most Favorable Delegate atas keaktifannya dalam konferensi tersebut. Dalam kompetisi ini, tim UGM berhasil menyisihkan tim peserta lainnya yang berasal dari Universitas Diponegoro, Universitas Sebelas Maret, Universitas Udayana, UNIKA Soegijapranoto, Perbanas, dan Unuversitas Respati Yogyakarta.


Kontingen Ugm Juara Umum SCI-FI NEUTRON 2016 SCIENTIFIC and Education for Nutrition Student (Sci-Fi Neutron) merupakan salah satu acara gizi terbesar se-Indonesia. Sci-Fi Neutron berisi rangkaian kegiatan seputar ilmu gizi, kegiatan tersebut diantaranya National Nutrition Olympiad (N2O), LKTI, Lomba Poster, IPE Video Making Competition, Dietetic Contest (DC), dan National Students Summit (NSS). Sci-Fi Neuron ini diadadakan di Universitas Gadjah Mada dengan tema “End Hunger, Achieve Food Security and Improve Nutrition, and Promote Sustainable Agriculture� yang dilaksanakan pada tanggal 4-6 Maret 2016. Sci-Fi Neutron diikuti oleh berbagai universitas yang tersebar di Indonesia seperti Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Indonesia (UI),

STIKBA Jambi, Universitas Hasanuddin, Univeristas Gadjah Mada (UGM), dan universitas-universitas lainnya. Rangkaian kegiatan dimulai dari acara welcoming party, talkshow Nutripeneur, Nutrition National Summit, pelaksanaan lomba, dan acara farewell yang dilaksanakan selama 3 hari. Acara farewell merupakan momen paling ditunggu oleh peserta karena bersamaan dengan pengumuman pemenang lomba. Pada SCi-Fi Neutron 2016 ini, UGM berhasil menjadi juara umum dengan meraih juara 1 dan juara terfavorit pada Lomba IPE Video Making Competition, Juara 1 dan 2 pada Lomba Dietetic Contest (DC), serta Juara 1 dan 2 pada Lomba National Nutrition Olympiad (N2O).

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

163


Lakukan Riset Pengoptimalan Konsumsi Energi, Mahasiswa UGM Raih Juara I Lomba Bulan K3 TIM Joss UGM berhasil meraih juara 1 kategori mahasiswa dalam Lomba Inovasi Bulan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) yang diselenggarakan oleh PT. Pertamina (Persero) RU IV Cilacap tanggal 25 Februari 2016. Lomba diikuti oleh 50 tim dari kategori pelajar (SLTA sederajat) dan mahasiswa. Tim Joss UGM beranggotakan Muhammad Hasan Habib, Handika Putra dan Irfan Joyokusumo yang berasal dari Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi (DTETI) Fakultas Teknik UGM. Dalam penyelenggaraan lomba tersebut, tim mahasiswa UGM berhasil menyisihkan 24 tim kategori mahasiswa lainnya dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, seperti: Institut Teknologi Bandung (ITB), Politeknik Negeri Semarang (POLINES), Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Airlangga (UNAIR), Universitas Negeri Malang (UNM), Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED), dan Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya. Pada perlombaan tersebut, tim Joss UGM melakukan riset berjudul, �WiLLC (Wireless Lux lamp Contrioller) sebagai pengatur pencahayaan berbasis natural light sensing�. Riset tersebut menghasilkan suatu model alat pengatur intensitas cahaya lampu bangunan berdasarkan deteksi cahaya alami. Pelaksanaan riset tersebut dilatarbelakangi oleh keprihatinan mereka terhadap minimnya upaya pengoptimalan konsumsi energi sektor pencahayaan untuk beberapa jenis bangunan di Indonesia.

164

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Mahasiswa Fakultas Pertanian UGM Juara I Lomba Cerdas Cermat Pekan Peramalan OPT TIGA Mahasiswa Prodi Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian UGM yang terdiri dari Rahayu Widyastuti, Muhammad Fajar Sidiq, dan Vervita Sela Ragadisa, membawa pulang juara I lomba cerdas cermat (LCC) Pekan Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan. Dalam lomba yang diselenggarakan lima tahun sekali tersebut, tim UGM menduduki posisi pertama dengan skor 3110, disusul oleh tim Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan total skor 2995, dan kemudian tim Universitas Brawijaya (UB) dengan skor 2600. Lomba yang diselenggarakan di Badan Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan (BPOPT) Jatisari tanggal 27 Mei 2016 tersebut diikuti dua tim dari IPB, dua tim Universitas Padjajaran (UNPAD), dan masing-masing satu tim dari UB, UGM, Universitas Garut (UNIGA), dan Universitas Haluoleo (UHO). Tema perlombaan kali ini adalah “Builds A Character of Pest Management”. Pelaksanaan perlombaan terdiri atas dua tahap, yakni babak penyisihan dengan 10 soal wajib dan 15 soal rebutan, kemudian dilanjutkan babak final.

“Pada babak final, terbagi kedalam tiga tahap yakni masing-masing tim mendapat 10 soal wajib, 35 soal rebutan, dan soal praktikum yang berupa studi kasus dan praktik penggunaan alat laboraturium untuk identifikasi preparat pathogen tumbuhan,” terang Rahayu.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

165


Mahasiswa Fakultas Teknik UGM Juara I GEC 2016 GEOTECHNICAL Engineering Competition (GEC) 2016 merupakan salah satu kompetisi dari rangkaian acara Civil Expo (CIVEX) 2016 yang diadakan oleh Jurusan Teknik Sipil, Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Surabaya. Perlombaan ini diadakan pada tanggal 28 Maret-16 April 2016 untuk babak penyisihan dan 12-15 Mei 2016 untuk tahap final. Pada babak penyisihan, peserta diberikan kasus proyek pembangunan kolam renang dengan ketentuan yang diberikan panitia. Peserta diharapkan dapat merancang kolam renang tersebut, menentukan estimasi biaya, metode pelaksanaan konstruksi dan menuangkan ide tersebut dalam bentuk proposal yang disertai dokumen proyek. Pada babak penyisihan ini dipilih 8 tim yang akan masuk ke babak final, salah satu tim yang berhasil lolos adalah tim GAMA

166

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

SOIL yang beranggotakan Della Nashir Pradana (Ketua), Muhammad Ibnu Hakim dan Khoirunisa Ulya Nur Utari dari Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, UGM. Di babak final yang teknis perlombaannya berupa karantina tersebut, tim UGM berhasil membuat proposal mengenai permasalahan konsolidasi pada timbunan dan perkuatan lereng sesuai dengan instruksi panitia. Karya mereka pun diapresiasi oleh juri saat presentasi dan berhasil membawa pulang piala juara I.


Mahasiswa Fisipol UGM Juara I Lomba Esai HIMAPOL LOMBA esai HIMAPOL Indonesia merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam acara Kongres Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik (HIMAPOL) se-Indonesia ke II. Acara ini diselenggrakan pada tanggal 26 – 29 Mei 2016 di kampus UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, dengan tema Quo Vadis Wajah Perpolitikan di 18 Tahun Reformasi. Kegiatan ini diikuti oleh 23 universitas dari berbagai daerah di Indonesia yang diwakili oleh mahasiswa dari jurusan/departemen ilmu politik. Selain lomba essay, kegiatan lainnya adalah seminar nasional dan juga kongres mahasiswa itu sendiri. Rangkaian kegiatan HIMAPOL Indonesia ini dibuka oleh Ketua DPR – RI, Ade Komarudin. Dalam lomba essay ini, perwakilan UGM yang terdiri dari 3 mahasiswa Departemen Politik dan Pemerintahan (DPP) mengajukan esai berjudul “Dinamika Politik Lokal dan Masalah Ketahanan Energi Nasional” untuk kemudian dipresentasikan dan diuji dihadapan juri serta peserta universitas lain. Berkat kerja keras dan persiapan yang matang, akhirnya delegasi UGM berhasil menjadi juara pertama dalam kompetisi tersebut.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

167


Mahasiswa Teknik Kimia UGM Dominasi Juara di Lomba Paper Geosphere TIM mahasiswa Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik UGM berhasil mendominasi juara dalam kompetisi paper Geophysics Atmosphere (Geosphere) 2016. Delegasi UGM meraih juara I dan III dalam lomba yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Geofisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pada 9 – 11 Maret 2016 itu. Dalam kompetisi ini tim UGM yang beranggotakan Salma Mergiana dan Afta Wiranda sukses meraih juara pertama dengan mengusung karya tulis berjudul “Penanggulangan Silica Scalling yang Terjadi di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Menggunakan Silica Scalling Predictor dan Penambahan Ca(OH)2

168

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

pada Geothermal Brine”. Sementara tim kedua, yaitu Adimas Prasetyaaji dan I Made Dananjaya mendapat juara tiga dengan karya tulis berjudul “Implementasi Hybrid Binary Regenerative Rankine Cycle pada Lapangan Geothemal Lahendong dengan Mempertimbangkan Aspek Lingkungan, Ekonomi dan Keberlanjutan”.


Mahasiswa Teknik Kimia UGM Juara I GSC 2016 Mahasiswa dari Teknik Kimia baru saja memenangkan perlombaan Green Scientific Competition (GSC) 2016 yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang bekerja sama dengan Universitas Negeri Semarang pada 27-29 Mei 2016. Lomba ini merupakan lomba karya tulis ilmiah tingkat nasional dengan tema “Inovasi Penyelesaian Permasalahan Kehutanan,

Maritim dan Pertanian di Indonesia”. Ranu Santoso Nugroho (Teknik Kimia UGM 2012) sebagai wakil dari UGM, berhasil memperoleh juara 1 dan dianugerahi piala gubernur dengan mengusung karya tulis “Ekstraksi Lycopene dari Limbah Tomat: Optimasi dan Scale Up Proses dengan Metode Numeris dan Simulasi”. Sebelumnya, Ranu mengatakan terdapat 160 abstrak yang dikirimkan pada lomba karya tulis GSC 2016 dari berbagai macam universitas di Indonesia, UB dan ITS kemudian mendaptakan juara 2 dan 3. Karya tulis yang dihasilkan Ranu berisikan gagasan mengenai pemanfaatan tomat afkir yang saat ini masih dipandang sebatas limbah, menjadi produk herbal lycopene yang bernilai ekonomi tinggi. Menurutnya, project ini akan tetap dilanjutkan karena dari segi ekonomi, hal ini sangat menarik untuk dilakukan. Dan kedepannya, akan diupayakan untuk menambah ketahanan produk setelah proses produksi dengan melapisi produk yang dihasilkan dengan bahan semi permeable.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

169


Mahasiswa UGM Berhasil Borong Tiga Penghargaan Dari Civas menulis esai, pembuatan poster, dan video. Kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat agar dapat meningkatkan peranannya dalam mencegah dan memberantas rabies.

DALAM rangka memperingati ulang tahun yang ke-10, CIVAS (Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies) mengadakan serangkaian kegiatan yang mengangkat tema “Penguatan Peran Masyarakat dan Swasta Sebagai Mitra Pemerintah Menuju Indonesia Bebas Rabies� pada 27 Februari 2016. Kegiatan tersebut terdiri dari seminar, lomba

170

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Dalam tiga perlombaan yang diselenggarakan oleh CIVAS tersebut, Kontingen Fakultas Kedokteran Hewan UGM berhasil memborong beberapa tiga penghargaan sekaligus. Shabrina Riztia (FKH 13) berhasil menyabet dua dari tiga penghargaan yang dibawa pulang kontingen UGM, yakni juara I lomba pembuatan video dan juara III poster. Adapun satu titel juara lainnya disumbangkan oleh Fatah Nugroho (FKH 14), Riya Ulfa Diana (FKH 12), dan Achmad Priya Pamungkas (FKH 14) yang menjadi juara II lomba pembuatan video. Untuk meraih penghargaan tersebut, mereka harus bersaing dengan seluruh mahasiswa kedokteran seluruh Indonesia dan masyarakat umum.


Mahasiswa UGM Juara 1 EFiCn 2016 TIM mahasiswa dari Fakultas Teknik UGM berhasil meraih juara satu dalam kompetisi nasional “Engineering Festival and Competition� (EFiCn) 2016. Kompetisi diadakan pada 9-12 Mei 2016 di Universitas Pelita Harapan (UPH), Tangerang dan diikuti 20 tim dari seluruh Indonesia. Novianda Aditya Istiqomah, ketua tim UGM, bersama Fakhrul Arifin Febriyanto dan Derana Winni Adilia, berjuang menghadapi rangkaian tes semifinal dan final EFiCn 2016. Pada babak semifinal, tim harus melewati 3 tahap. Tahap terakhir di babak semifinal adalah Industrial Exploration, dimana peserta akan menjawab berbagai soal teknik industri dalam pos-pos yang terdiri dari materi gambar teknik, kalkulus, ergonomi, forecasting, sistem produksi, dll.

dengan tema lomba yakni Kill Your Ego, Build Your Eco dan membuat analisis dalam bentuk laporan serta presentasi. Capaian prestasi tersebut tidak lepas dari kerja keras dan kemampuan tim menyelesaikan masalah secara komprehensif dengan cara berpikir yang sistematis dan logis. Dr. Budi Hartono, Sekretaris Prodi Teknik Industri UGM, menambahkan kemenangan ini meneruskan tradisi berprestasi yang terus dibangun.

Setelah melewati tahap semifinal, tim UGM beserta 4 tim lainnya maju ke babak final. Selanjutnya tim diminta menyelesaikan studi kasus, untuk membuat improvement solution sebanyak-banyaknya dari perusahan pendaur ulang plastik (CV Sinar Jaya Plastik) yang terkait

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

171


Mahasiswa UGM Juara I dan II Lomba Cerdas Tepat HAS TIGA mahasiswa program studi Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian UGM, Rahayu Widyastuti (2014), Kezia Defi Raharjeng (2013), dan Tri Retno Widiastuti (2013) berhasil menduduki posisi pertama lomba cerdas tepat Haryono Semangun Award 2016. Dalam kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 26 Agustus 2016 di Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada ini, mereka berhasil mengalahkan tujuh tim lainnya dari Universitas Padjadjaran, Universitas Brawijaya, Universitas Tunas Pembangunan Surakarta, dan Universitas Lambung Mangkurat.

UGM, dan Perhimpunan Fitopatologi Indonesia Komisariat Daerah Yogyakarta, Solo, dan Semarang. Kompetisi ini diselenggarakan

Lomba cerdas cermat terdiri dari tiga babak, penyisihan, semifinal, dan final. Di final, tim tersebut berhasil mengungguli tim lain dari UGM dan UB. Secara keseluruhan, UGM berhsil menjadi juara umum dua berdasarkan akumulasi poin lomba caerdas tepat dan lomba poster. HSA merupakan kompetisi perdana di bidang Fitopatologi yang diselenggarakan atas kerjasama antara Himpunan Mahasiswa Perlindungan Tanaman Indonesia, Ikatan Mahasiswa Hama dan Penyakit Tumbuhan

172

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

bagi mahasiswa S1 yang terdiri dari Lomba Cepat Cermat (LCC) dan Lomba Poster. Tahun ini kompetisi tersebut mengambil tema “Pengendalian Penyakit Tumbuhan Ramah Lingkungan�.


Mahasiswa UGM Juara I PIT HAGI PIT HAGI Convention and Exhibition (Pekan Ilmiah Tahunan Himpunan Geofisika Indonesia) merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh HAGI. Tahun ini, PIT HAGI 2016 adalah PIT HAGI yang ke-41 dengan Bandar Lampung sebagai tuan rumah penyelenggaranya. Salah satu acara Pre Convention PIT HAGI 2016 adalah Student Competition. Student Competition HAGI ini mengambil topik “Seismic Acoustic Impedance Inversion for Reservoir Characterization”. Kompetisi ini dilaksanakan pada tanggal 14 – 16 September 2016 di Kantor Paradigm, Jakarta.

Jogjakarta, Universitas Diponegoro, Universitas Brawijaya, Universitas Mulawarman, Universitas Padjajaran dan Universitas Gadjah Mada. Pada hari pertama lomba, seluruh peserta diberikan sebuah workshop untuk persiapan perlombaan. Pada hari kedua seluruh peserta diberikan waktu selama kurang lebih empat jam untuk mengolah data, menginterpretasi data dan membuat presentasi untuk disajikan di depan dewan juri. Di hari terkahir setiap tim mempresentasikan hasil analisis dan interpretasi data dan tanya jawab dengan dewan juri.

Student Competition ini diikuti oleh 10 team dari 10 universitas di seluruh Indonesia, seperti Universitas Syiah Kuala, Universitas Lampung, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Pembangunan Negara “Veteran”

Setelah dilakukan penjurian, akhirnya terpilihlah team 3 terbaik yaitu Universitas Gadjah Mada sebagai juara 1, Universitas Brawijaya sebagai juara 2 dan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta sebagai juara 3.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

173


Mahasiswa UGM Raih Juara Deloitte Tax Challenge 2016 PRESTASI nasional kembali diraih mahasiswa Akuntansi FEB UGM. Samuel Edwardo, mahasiswa angkatan 2013, meraih 1st Winner Individual Category dan akan mewakili Indonesia ke Kuala Lumpur di ASEAN Deloitte Tax Challenge pada 25-26 Februari 2016. Sementara itu, Tim Jaya Wilaga yang beranggotakan Angela Yona (Akuntansi 2012), Johannes Juan (Akuntansi 2012), Achmad Masyhadul Amin (Akuntansi 2012) dan Karina Paramitha (Akuntansi 2012) berhasil menyabet 2nd Runner-Up Team Category. Ketua Departemen Akuntansi FEB UGM, Mahfud Solihin, Ph.D., mengatakan Deloitte Tax Challenge 2016 adalah kompetisi pajak pertama yang digelar oleh salah satu Kantor Akuntan Publik terbesar, yakni Deloitte Indonesia. Kompetisi ini dibagi menjadi dua kategori, yakni Individual Category dan Team Category.

174

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Mahasiswa-mahasiswa yang berkompetisi, kata Mahfud, datang dari berbagai universitas, seperti Universitas Indonesia, Universitas Bina Nusantara, Universitas Padjajaran, Trisakti School of Management, Universitas Brawijaya, dan, UGM. Para peserta dihadapkan pada kasus-kasus terkait Pajak Indonesia dan Pajak Internasional dan harus dikerjakan dalam 3 jam. Hasil pembahasan kasus itu selanjutnya dituangkan dalam bentuk Powerpoint dan Paper. Setelah itu, peserta harus mempresentasikan analisis mereka di hadapan tiga panelis yang merupakan Partner dan Director dari Deloitte Tax Solutions. Sistem pada babak final pun sama bedanya, mereka hanya memiliki waktu persiapan selama 1,5 jam.


Mahasiswa UGM Raih The Best Paper di 1St GAMA SURF bekerja sama dengan joint committee 1st GAMA ICIED, 1st GAMA ICIAF, dan 1st GAMA ICIBFR. Terdapat tiga kategori paper yang dilombakan, yaitu Islamic Economics, Islamic Accounting and Finance, dan Islamic Business Reserach.

DUA mahasiswa FEB UGM, Haydar Hanif Fatahillah dan Eggi Putranda Dewono, berhasil meraih penghargaan The Best Paper kategori Islamic Accounting and Finance pada ajang 1st Gadjah Mada Shariah Economics and Business Undergraduate Research Festival (1st GAMA SURF). 1st GAMA SURF merupakan festival riset ekonomika dan bisnis Islam tingkat nasional bagi mahasiswa S1 yang diselenggarakan oleh Shariah Economics Forum Universitas Gadjah Mada

1st GAMA SURF diselenggarakan pada 1214 Mei 2016 di Gedung Pascasarjana dan FEB UGM, Yogyakarta, bersamaan dengan konferensi internasional paralel yaitu 1st Gadjah Mada International Conferenceon Islamic Business and Finance Research (Gama ICIBFR), 1st Gadjah Mada International Conferenceon Islamic Accounting and Finance (1st Gama ICIAF), dan 1st Gadjah Mada International Conferenceon Islamic Economics and Development (1st Gama ICIED). Acara ini mengusung tema “Nurturing New Generation of Researchers in Islamic Economics and Business� untuk mendidik peneliti muda dalam bidang Islamic Economics and Finance. Peserta mempresentasikan paper yang sudah ditulis, membuat poster, mengikuti seminar internasional dan workshop metodologi penelitian, dll.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

175


Mahasiswa UGM Rebut Juara Satu di Innovation Contest 2016 PADA tanggal 20 Mei 2016, Universitas Negeri Yogyakarta mengadakan lomba ‘Innovation Contest 2016’. Lomba tersebut mengusung tema “Strategi Pembangunan Ekonomi Nasional Menuju Indonesia Mandiri 2025” dengan sub tema UMKM, Agro-ekonomi, Ekonomi Kependidikan, Teknologi, Pariwisata, dan Budaya. Tiga mahasiswa Teknik Geologi UGM, Galih Zoya Manggala Putra, Sutrisno,

176

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

dan Mohamad Irza Fandi Pradana turut berpartisipasi dalam perlombaan tersebut. Paper yang dibuat oleh ketiganya berjudul “Analisis Geosite dan Geomorphosite Pantai Menganti sebagai Potensi Geowisata Indonesia” di bawah bimbingan Bapak Agus Hendratno, S.T., M.T. Tim UGM melalui beberapa tahapan, mulai dari pengumpulan abstrak, full paper, hingga masuk ke tahap final. Selanjutnya, para finalis mempresentasikan karyanya di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta. Adapun delegasi UGM berkesempatan untuk melakukan presentasi di urutan kedua. Galih dan rekannya berhasil tampil dengan percaya diri dan menjawab pertanyaan para juri dengan tepat. Atas semangat dan keyakinan yang mereka miliki, ketiganya berhasil mengharumkan nama UGM dengan memperoleh juara 1 pada lomba tersebut.


Mahasiswi Fakultas Kedokteran UGM Raih Juara I Lomba Poster Iosh Summit INDONESIAN Occupational Safety and Health Summit 2016 (IOSH Summit) merupakan kegiatan ilmiah yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa D4 Kesehatan dan Keselamatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) yang bertujuan untuk menggali potensi dan menumbuhkan inovasi di bidang K3 melalui kompetisi esai, karya tulis ilmiah dan poster untuk mahasiswa dari segala macam jurusan di seluruh Indonesia. Kegiatan ini berlangsung mulai dari 7 – 9 Oktober 2016 bertempat di Kampus Fakultas Kedokteran, UNS.

presentasi di hadapan tiga dewan juri. Dari proses penjurian Universitas Gadjah Mada yang diwakili oleh Alfi Kurnia Adha (PSIK FK UGM 2013) menyabet penghargaan sebagai juara pertama untuk kategori lomba poster, diikuti oleh Universitas Sebelas Maret dan Universitas Indonesia.

Pada tahun ini, Indonesian Occupational Safety and Health Summit 2016 (IOSH Summit) mengangkat tema “Strategi Perwujudan Konsep Sustainable Development Goals Ditinjau dari Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam Penerapan Masyarakat Ekonomi ASEAN�. Dari puluhan karya yang telah dikirimkan kepada panitia, terpilihlah 30 finalis terbaik dengan rincian 10 finalis karya tulis ilmiah, 10 finalis esai, dan 10 finalis lomba poster. Masing-masing finalis melakukan sesi

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

177


Dua Tim UGM Sabet Dua Gelar Juara Dari MISSION SABTU (6/2) kemarin, empat mahasiswa Fakultas MIPA UGM yang tergabung dalam dua tim berhasil meraih prestasi dalam Mathematics ITS Calculus Competition (MISSION) yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Matematika ITS. Erwin Eko Wahyudi dan rekan setimnya, Garry Ariel, berhasil menjadi yang terbaik dengan mengalahkan empat belas finalis lain dalam final lomba yang digelar di ITS tersebut. Sementara Mu’amar Musa Nurwigantara dan Riky Kurniawan meraih juara III dengan selisih skor 3,5 di bawah juara II. MISSION merupakan lomba matematika pertama untuk jenjang perguruan tinggi yang diadakan oleh Himatika ITS bersamaan dengan Olimpiade Matematika ITS (OMITS) yang ditujukan untuk jenjang SD, SMP, dan SMA. Sebelum memasuki tahap final, dua tim dari UGM tersebut mengikuti tahap seleksi yang dilaksanakan serentak di tujuh region pada tanggal 23 Januari

178

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

2016. Tahap ini diikuti oleh 115 tim yang tersebar di seluruh Indonesia. Tahap seleksi tingkat region berupa pengerjaan 40 soal pilihan ganda dan 10 soal isian singkat. Adapun pada tahap final, para peserta dihadapkan dengan soal presentasi dan rally. Dari lima belas finalis diambil lima tim terbaik yang mendapatkan penghargaan. “Kami berharap lomba MISSON ini ke depannya bisa berjalan lebih baik dan juga lomba seperti ini bisa lebih banyak, karena bisa dimanfaatkan sebagai ajang persiapan untuk menghadapi Olimpiade Nasional Matematika dan IPA,� kata Erwin.


TIM E-Craft UGM Juara 1 Lomba Marketing Nasional “MIST” TIM E-Craft UGM berhasil meraih juara pertama dalam The 12th Marketing Insight Seminar dan Training (MIST) pada 28 Februari hingga 4 Maret lalu. Dalam lomba pemsaran nasional yang diselenggarakan Management Student Society Fakultas Ekonomi UI ini tim UGM sukses menyisihkan sekitar 80 tim dari perguran tinggi lainnya di Indonesia. Tim E-Craft terdiri dari tiga mahasiswa angkatan 2013 Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB). Mereka adalah Dian Amalia Kahfi, Bella Lailatus Saadah, dan Khikmatun Nafi’ah. Ketiganya berhasil juara dengan mengajukan karya tulis berjudul “Market Place E-Commerce Bagi Pelaku Usaha Kecil dan Menengah: Studi Kasus Sentra Kerjinan Gerabah Kasongan, Bantul, DIY”. Mereka melihat pelaku UKM di Kasongan selama ini belum banyak yang menjalankan sistim pemasaran secara online. Padahal dengan sistim ini dapat meningkatkan perdagangan bahkan melakukan ekspor. “Kami mengusung gagasan pengembangan pemasaran secara

online bagi para pelaku usaha kerajinan gerabah di Kasongan,” terang Dian, Selasa (15/3) di FEB UGM. “Belum banyak pengusaha di Kasongan yang melakukan pemasaran online karena belum mampu secara teknis,” jelasnya. Oleh sebab itu ketiganya merancang market place ecommerce untuk memfasilitasi pengusaha gerabah di Kasongan dan konsumen. Karya tulis ini berhasil menghantarkan ketiganya mendapatkan gelar juara dalam MIST 2016.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

179


Hartono Juara I di National Essay Competition (NEON) 2016 NATIONAL Essay Competition Competition atau yang disingkat NEON 2016 merupakan rangkaian lomba paper tingkat nasional yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia Universitas Islam Indonesia (UII) di Yogyakarta. NEON 2016 sendiri mengangkat tema peran teknologi dalam memajukan Indonesia dalam ASEAN Economic Community (AEC) dan diadakan pada 4-6 April 2016. Mewakili UGM, Muhamad Hartono dan Wisnu Murti, mahasiswa Teknik Kimia UGM angkatan 2012 maju ke babak final bersama 9 finalis lainnya setelah berhasil menyisihkan 65 tim dalam seleksi paper. Di babak final, Hartono dan Wisnu maju mempresentasikan paper yang berjudul “Bioleaching dengan Jamur dan Bakteri Lokal Sebagai Teknologi Alternatif Tepat Guna untuk Recovery Logam Litium dari Limbah Baterai LIB.� Gagasan utama yang diajukan oleh Hartono dan Wisnu adalah pemanfaatan bakteri dan jamur yang diisolasi dari kawasan Lava Tour Area, Merapi dan limbah cair industri penyamakan kulit di Piyungan, Bantul sebagai agen bioleaching litium dari baterai LIB bekas. Pemanfaataan bakteri dan jamur lokal ini diharapkan mampu mengganti proses ekstraksi logam konvensional yang sangat tidak ramah lingkungan. Dengan memaparkan ide orisinalnya tersebut, keduanya mampu menarik perhatian juri dan dinobatkan sebagai juara 1 dalam lomba NEON 2016, adapun juara 2 dan 3 diraih oleh tim dari ITS dan UI.

180

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


UGM Raih Juara Umum II Lomba Pencak Silat BRAWIJAYA OPEN CUP UKM Perisai Diri (PD) UGM kembali membawa kabar gembira setelah pulang dari kejuaraan 1st Brawijaya Open Cup di Universitas Brawijaya. Kontingen dari PD UGM berhasil menyabet juara umum II dan juga kontingen terbaik karena kekompakan dan kreativitas kontingen. Kontingen UGM mendapatkan juara umum II dan juga kontingen terbaik setelah bersaing dengan 387 atlet dari 37 kontingen lainnya yang berasal dari unit dan ranting latihan dari berbagai penjuru daerah di Indonesia, seperti Kabupaten Pasuruan, Semen Indonesia, UNDIP, Bali, dan unit-unit latihan lainnya. Persaingan ini berhasil ditutup oleh kontingen dari UGM dengan perolehan 9 Emas 4 Perak dan 5

Perunggu. Perolehan ini membawa UGM menempati juara umum II setelah Bali United yang mendapat juara umum I dan disusul kab.Pasuruan menempati juara umum III. Perolehan ini didapat dari dua kategori tanding, yaitu kategori laga versi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) dan kategori versi Perisai Diri. Medali emas didapat dari 5 kelas yang diikuti pada kategori versi Perisai Diri yaitu regu senjata putra dan putri, serang-hindar, dan solospel senjata. Adapun perak didapat dari kategori versi IPSI, sedangkan perunggu didapat dari kelas-kelas yang dipertandingkan pada kategori versi IPSI dan versi Perisai Diri.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

181


UGM Raih Juara I dan II Kategori Kewirausahaan Sosial dalam PGN INNOVATION CAMP 2016 MAHASISWA UGM berhasil meraih gelar juara I dan II dalam PGN Innovation Camp bidang Kewirausahaan Sosial yang diselenggarakan oleh PT. Perusahaan Gas Negara (PGN) bekerja sama dengan Yayasan Karya Salemba Empat. Kegiatan tersebut diadakan pada tanggal 23-27 Mei 2016 di Adilla Syariah Hotel, Yogyakarta. Pada PGN Innovation Camp 2016 terdapat dua kategori yang dilombakan, yaitu Social Entrepreneur dan Technology For Indonesia. Dari 161 proposal pendaftar project kewirausahaan sosial, 25 kandidat terpilih untuk maju ke putaran final. Tim UGM yang diwakili Okta Riski Suharyadi (Manajemen 2012) dan Abadi Barus (Teknik Pertanian dan Biosistem 2012) meraih juara 1 dengan project berjudul “Baby Bamboo Crackers”. Project ini merupakan sebuah inovasi pengolahan rebung untuk diversifikasi pangan dan peningkatan produktifitas masyarakat di Kulon Progo. Selain itupada kategori yang sama, Winda Kesuma Mahardika (Kimia 2012) berhasil

182

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

meraih juara 2 dengan project bernama “HAY BAMBS”. Project ini berkaitan dengan kerajinan bambu yang unik dan inovatif untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat di Gunung Kidul. Kerajinan yang mereka produksi pun sudah pernah diekspor ke luar negeri. Kompetisi ini diharapkan menjadi wadah bagi anak muda yang memiliki jiwa wirausaha untuk mengaplikasikannya bersamaan dengan pemberdayaan masyarakat.


RAMPOE UGM Juara I Tari Tradisional di NFF UI

RAMPOE UGM, salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas (UKMF) di Fakultas Ilmu Budaya UGM kembali menorehkan prestasi sebagai juara I tari tradisional pada 10th National Folklore Festival yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia pada 8-11 Maret 2016 di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) UI.

lain-lain. Selain kategori tari, pada 10th NFF juga terdapat kompetisi paduan suara. Ketua UKMF Rampoe UGM, Yusuf Qardhawi Latua Silawane, mengatakan bahwa keberhasilan Rampoe UGM di NFF 2016 tidak lepas dari dukungan keluarga besar FIB dan Rampoe UGM yang baru-baru ini menggelar tari Likok Pulo Massal di Grha Sabha Pramana.

Kompetisi tari tingkat nasional tersebut diikuti oleh lebih dari 14 sanggar, 14 SMA, dan 17 universitas se-Indonesia, diantaranya Institut Teknik Bandung, Universitas Padjajaran, Universitas Indonesia, Telkom University, Universitas Pancasila, Sampoerna University dan

“Semoga kedepan Rampoe UGM bisa kembali meraih juara pada kejuaraan nasional dan internasional. Selain itu, semoga dengan prestasi ini banyak mahasiswa yang makin percaya diri untuk menjaga dan melestarikan budayanya,” tutur mahasiswa Prodi Sastra Arab

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

183


‘Rumah Cokro’ Rebut Juara I Debat Bahasa Indonesia dalam International Accounting Week 2016 (Department Manajemen dan Kebijakan Publik FISIPOL), Alfath Bagus Panuntun El Nur Indonesia (Departemen Politik Pemerintahan FISIPOL dan Safira Salsabila (Department Hukum, FH). Predikat Juara I berhasil disandang ‘Rumah Cokro’ setelah dalam babak final dengan mosi ‘Golput Dalam Pemilu sebagai Bukti Rendahnya Jiwa Nasionalisme’ berhasil menundukan Universitas Airlangga dengan selisih poin 100.

Prestasi kembali ditorehkan mahasiswa UGM di tingkat nasional. Kali ini tim Debat Bahasa Indonesia UGM ‘Rumah Cokro’ berhasil meraih juara I dalam Indonesian Debate Competition di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) yang diselenggarakan pada 2 Maret 2016 lalu. Tim ‘Rumah Cokro’ ini diperkuat oleh Joko Susilo

184

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Kompetisi ini adalah rangkaian dari acara International Accounting Week yang mengangkat tema utama Forensic Accounting in Ethnic. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan tahunan Himpunan Mahasiswa Fakultas Ekonomi UMY untuk menyediakan ruang bagi mahasiswa dan masyarakat umum untuk ikut berpartisipasi dalam kemajuan perekonomian Indonesia. Kegiatan ini terdiri dari acara Accounting Olympiad (AO), Call for Essay, Indonesian Debate Competition (IDC), dan Plenary Session, Workshop, and Talkshow (PWT).


Delegasi UGM Sapu Bersih Penghargaan Student Research Poster Competition UNIVERSITAS Gadjah Mada kembali menorehkan prestasi luar biasa pada kompetisi Student Research Poster Competition (SRPC) yang diadakan dalam rangka ulang tahun Masyarakat Geologi Ekonomi Indonesia yang ke-8 di Bandung. Tidak tanggung-tanggung, dalam kompetisi yang dilaksanakan tanggal 5-6 Oktober 2016 ini, tiga

peserta dari UGM menyabet juara I, II, dan III sekaligus. Juara I dipersembahkan oleh Muhammad Fikri Aulia Rahman, juara II diraih oleh Dian Yessy Fatimah, dan juara III diraih oleh Renaldi Suhendra. Ketiganya merupakan mahasiswa Teknik Geologi UGM. “Kami harap dari penelitian ini ada sesuatu yang bisa menjadi kontribusi bagi dunia pertambangan Indonesia, karena menurut kami, ilmu pengetahuan yang baik merupakan ilmu yang bermanfaat langsung bagi masyarakat luas, bangsa dan negara, maupun perusahaan itu sendiri�, ujar Yessy. Peserta SRPC sebanyak 19 mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia seperti UGM, Universitas Padjadjaran, Universitas Trisakti, Universitas Cendrawasih, Universitas Sriwijaya, Universitas Hasanuddin, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya, Sekolah Tinggi Tambang Nasional, Institut Teknologi Bandung, Universitas Jenderal Soedirman, dan UPN Veteran

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

185


Tim Taekwondo UGM Borong Tujuh Medali di Lomba Taekwondo Nasional KEJUARAN Taekwondo yang diadakan pada 16-17 April 2016 di Gor Ciracas ini bertemakan Taekwondo United Yes We Can, serta memperebutkan Piala Gubernur DKI Jakarta. Delapan delegasi UGM turut berpartisipasi dalam kejuaraan ini dalam beberapa kategori lomba, kyorougi maupun poomsae. Pada tanggal 14 April peserta mengikuti technical meeting untuk menentukan jadwal pertandingan masing-masing peserta baik peserta kyourugi maupun poomsae. Pulung Panji Anom P, Firdian Ikhwansyah, Fahrur Rozak Al Firdaus, Luthfiasari Sekar Fatimah, Mahardhika Sekar P, dan Ananta Raid Fadhilla mendapatkan pertandingan pada hari ke-2 yaitu tanggal 16 April 2016. Sedangkan Shinta Dewi M dan Dhea Maharani B 17 April 2016. Pulung, Firdian, dan Luthfiasari masingmasing berhasil mendapatkan medali emas, sedangkan Fahrur dan Mahardhika memperoleh medali perunggu untuk kategori kyourugi. Adapun Ananta mendapatkan medali emas untuk kategori poomsae. Pada hari kedua

186

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

perlombaan, Shinta dan Dhea mengikuti pertandingan dan akhirnya memperolah medali emas untuk Shinta.


Tiga Mahasiswa UGM Juarai Kompetisi Inovasi Kebijakan Publik TIGA mahasiswa FISIPOL UGM, Tauchid Komara Yuda, Dalias, dan Faisal Iqbal Tamsil (Jurusan Manajemen Kebijakan Publik), pada 17 – 21 Mei 2016 lalu berhasil menorehkan prestasinya dalam ajang kompetisi bergengsi tingkat nasional tentang inovasi kebijakan publik, di FISIP Universitas Padjajaran. Kompetisi ini dimulai dari seleksi esai dengan tema “Indonesia Rumah Kita”. Selanjutnya, seluruh tim terpilih ditantang untuk menyusun sebuah paket analisis kebijakan terhadap sebuah kebijakan publik yang telah dibuat oleh Pemerintah RI mengenai tema Pertahanan dan Keamanan Nasional, Toleransi dan Kerukunan Anak Bangsa dan Pendidikan dan Kebudayaan. Tim UGM pada sesi kedua ini masuk dalam kategori Pertahanan dan Keamanan Nasional dengan tema “Rumah Kita Aman”. Ketiganya

mempresentasikan Reinterpretasi Model Implementasi Kebijakan Bela Negara dan Bebas Kunjungan Visa Sebagai Peluang Meningkatkan Pariwisata Berkeadilan. Tim UGM mengusulkan regulasi yang memberikan peran dominan bagi masyarakat lokal untuk menjadi investor sekaligus provider sektor pariwisata, salah satunya dengan mekanisme Public Privat Patnership dalam pengelolaan pariwisata serta memaparkan potensi merebaknya human trafficking, penyalahgunaan visa kunjungan untuk bekerja, dsb. Setelah melewati proses tanya jawab dengan dewan juri berikut sanggahan dari peserta lainnya, akhirnya Tim UGM berhasil mempertahankan argumennya dan terpilih sebagai juara pertama.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

187


Tim Calova UGM Juara 1 Kompetisi IT Nasional TIM Calova UGM berhasil menyabet gelar juara dalam kompetisi teknologi aplikasi nasional “DINACOM” di Universitas Dian Nuswantara, Semarang pada 27-28 Februari kemarin. Dalam kompetisi ini tim Calova meraih juara 1 dalam kategori mahasiswa. Dalam kompetisi ini tim Calova yang terdiri dari empat mahasiswa Departemen Ilmu Komputer FMIPA UGM, yaitu Hanifia Dyani, Lucgu Qolfiera Muhammad, Mochammad Afdal Wahyu, dan Fachran Dhani Achmad mengajukan aplikasi berbasis android yang membantu mengkesplorasi minat anak muda. “Ada 35 pertanyaan berbasis multiple intelligence yang harus dijawab pengguna. Jadi, ada tes psikologi untuk mengetahui minat bakat pengguna,” terang Hanifia, Selasa (1/3) di Kampus UGM.“Calova ini kami kembangkan untuk membantu anak muda menggali lebih

188

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

dalam minatnya melalui event-event yang mampu meningkatkan soft skills mereka,” imbuhnya, Cara penggunaan aplikasi ini tergolong mudah. Saat melakukan login, pengguna akan diberikan sejumlah pertanyaan yang harus dijawab untuk mengetahui minat bakatnya. Setelah mendapatkan hasil tersebut, pengguna akan direkomendasikan mengikuti event-event yang sesuai dengan minat masing-masing. Beberapa kegiatan yang ditawarkan antara lain program internship (magang), workshop, kursus, beasiswa, kompetisi, volunter dan event-event lainnya. Sampai sekarang terdapat sekitar 60 event yang telah ditawarkan pada pengguna. Calova telah dirilis pada 31 Januari 2016 lalu. Hingga kini terdapat 275 user yang telah mengunduh aplikasi ini.


Tim UGM Bawa Pulang Satu Emas Dan Satu Perunggu Dari PDC DI UNRI PLANT Design Competition (PDC) merupakan sebuah lomba prarancangan pabrik kimia (PPK) tingkat nasional yang diadakan oleh himpunan mahasiswa Teknik Kimia Universitas Negeri Riau (UR) dan diikuti oleh beberapa universitas besar di Indonesia. Kompetisi tersebut diadakan pada tanggal 7 – 10 April 2016. Setelah dilakukan seleksi abstrak, akhirnya terpilih 11 tim yang akan melaju ke babak final, yaitu 2 tim dari Universitas Gadjah Mada, 3 tim dari Institut Teknologi Bandung (ITB), 2 tim dari Universitas Diponegoro (UNDIP), 1 tim dari Universitas Negeri Semarang (UNNES), 1 tim dari Universitas Negeri Riau (UNRI),dan 2 tim dari Universitas Brawijaya (UB). Kedua tim dari UGM tidak pulang dengan tangan kosong. Keduanya berhasil meraih masing-masing juara I dan III. Juara I diraih oleh

tim yang beranggotakan Ika Novita Solikhah, Faqih Nurfajrin, dan Muhammad Ridho Kurniadi. Adapun juara III dibawa pulang oleh tim yang terdiri dari Rendy Pradatama (Teknik Kimia 2012), Muhammad Olvianas (Teknik Kimia 2012), dan Muhammad Akif Ghifari (Teknik Kimia 2012) dengan mengangkat judul “Ecofriendly Coal Pyrolysis with Thermal Plasma Technology As a Clean Production Of Acetylene For Supporting Indonesia PVC Industries”.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

189


Tim UGM Rebut Piala Rektor Unimed di 2Nd Annual Biology Exhibition PADA kegiatan 2nd Annual Biology Exhibition yang dilaksanakan pada 26 – 28 April 2016 di Universitas Negeri Medan, Tim Universitas Gadjah Mada yang diwakili oleh Cahaya Prautama dan I Komang Adi Widyastama dari Fakultas Pertanian UGM berhasil meraih juara pertama dan merebut trophy rektor

UNIMED setelah mengalahkan sembilan finalis dari berbagai Universitas di Indonesia yang sebelumnya telah terpilih dari beberapa tahap penyeleksian dari 142 tim menjadi 10 tim. Para finalis kemudian diberi kesempatan mempresentasikan karya ilmiah di kampus Universitas Negeri Medan. Tim UGM berhasil menjadi juara pertama setelah mempresentasikan peluang bakteri patogen penyebab keracunan makanan Clostridium perfringens dijadikan sumber penghasil hidrogen untuk energi terbarukan dengan cara merekayasa jalur metabolisme bakteri tersebut sehingga mampu menghasilkan hidrogen lebih banyak dibandingkan strain wild-type. Hidrogen dipilih dikarenakan emisi karbon rendah, ramah lingkungan dan biaya produksi hidrogen lebih murah dibandingkan energi terbarukan lainnya. Ke depannya, karya ini diharapkan dapat diimplementasikan dengan nyata dan mampu dirasakan oleh masyarakat luas serta bisa mengatasi permasalahan kelangkaan sumber bahan bakar di masa yang akan datang.

190

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


UGM Juara Satu Industrial Engineering On Action 2016 FAKULTAS Teknik Universitas Gadjah Mada kembali mencetak prestasi melalui Tim Delegasi Teknik Industri dan berhasil membawa pulang gelar Juara Pertama dalam Ajang Industrial Engineering on Action 2016 dengan tema “The Acceleration of National Industry by Improving National Logistic Performance�.

untuk meningkatkan efisiensi sistem distribusi PT Semen Padang adalah penentuan jumlah produk yang dikirim dari masing-masing packing plant, serta penentuan berapa biaya variabel maksimal agar suatu packing plant layak untuk dioperasikan. Berdasarkan analisis, tawaran solusi,

Tim Gajah yang beranggotakan Alexander Hantya Mahardhika, Pingky Gita Ayuningtyas, serta Stella Nadya Arvita bersaing dengan berbagai tim dari universitas lain. Dalam acara yang diadakan di Padang tersebut, Tim Gajah mengikuti 3 stages berupa pengerjaan berbagai soal terkait dengan keilmuan teknik industry, Simulation Games yang terkait dengan jaringan rantai pasok. UGM berhasil melaju ke TOP FIVE IDEA 2016 dan selanjutnya melakukan studi kasus di PT Semen Padang untuk menyelesaikan permasalahan terkait distribusi dan transportasi PT Semen Padang. Dengan pendekatan ilmu teknik industri, tim melakukan analisis mengenai lokasi packing plant. Salah satu tawaran solusi yang ditawarkan

dan presentasi yang telah dilakukan, Universitas Gadjah Mada dinobatkan menjadi Juara Pertama di Kompetisi Industrial Engineering on Action 2016.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

191


Mahasiswa UGM Meraih Grand Prize dan Best Paper The 15th SECOND UI PAGELARAN The 15th Shariah Economics Days atau dikenal SECOND UI yang berlangsung selama empat hari usai sudah pada Rabu, 17 Februari 2016 bertempat di Hotel Sofyan Betawi, Jakarta Pusat. UGM berhasil meraih best paper pada Konferensi Nasional kategori Bisnis dan Keuangan Islam menyisihkan 10 kontestan lain pada kategori yang sama. Selain itu, tim UGM juga membawa pulang Grand Prize The 15TH SECOND UI yaitu 1 Paket Umroh. Tim yang terdiri dari M Iqbal Nuriyana (Manajemen 2013), Adhitya Kusuma Z (Ilmu Ekonomi 2014) dan Fakhrurrazi (Akuntansi 2014) mampu memberikan suatu gagasan inovatif dan solutif melalui paper mereka yang berjudul B2B E-Commerce : Aplikasi Web untuk Intergrasi Rantai Pasokan Usaha Industri Halal di ASEAN. Aplikasi web B2B E-Commerce bernama Kafilah Inc. yang terdiri dari Kafilah Trading dan

192

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Kafilah Financing. Adanya aplikasi ini mampu mengintegarsikan dan mengefisiensikan industri halal yang tergabung serta menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh industri halal dalam mengakses pembiayaan usaha mereka.


UKM Renang UGM Raih Tujuh Medali di IRAPTSI IX

IRAPTSI IX yang merupakan salah satu kejuaraan renang skala nasional tingkat perguruan tinggi yang diselenggarakan secara berkala oleh Institut Teknologi Bandung (ITB). IRAPTSI menyelenggarakan dua cabang kejuaraan renang, yaitu Kejuaraan Polo Air dan Kejuaraan renang. IRAPTSI IX dilaksanakan pada 30-31 Januari 2016 di Kolam Renang Mandala Ganesha Sarana Olahraga Institut Teknologi Bandung, Jalan Taman Sari No.73, Bandung.

Pada awal tahun 2016 ini UGM mengirim 14 atlet dan 5 tim official. Persiapan tim renang UGM dapat dikatakan cukup baik, segala persiapan termasuk latihan intensif bersama pelatih dilakukan setiap hari selama 3 minggu. Dari keseluruhan 47 nomor lomba yang diikuti, 41 nomor individu dan 6 nomor estafet, Universitas Gadjah Mada dalam partisipasi IRAPTSI IX memperoleh kemenangan sebagai berikut: a) R.R. Adrianida Irma S. juara 1 50m Gaya Bebas Putri, juara 2 200m Gaya Bebas Putri, dan juara 3 100m Gaya Bebas Putri, b) Dimas Arif Ekananto, juara 2 200m Gaya Dada Putra, c) Jamiah Solehati, juara 3 50m Gaya Dada Putri dan juara 3 100m Gaya Dada Putri, d) R.R Adrianida, Jamiah Solehati, Reyna Afifah Bachri, Dea Vania Putri, juara 2 50mx4 Estafet Gaya Ganti Putri.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

193


Voice for Change, Ide Mulia dari Mahasiswa UGM untuk Tunanetra INDONESIAN Culture and Nationalism (ICN) merupakan acara kepemudaan yang diadakan oleh Student Board S1 Prasetiya Mulya School of Business and Economics. Tahun ini, ICN diadakan pada 25-29 Mei 2016.

Mahasiswa Jurusan Sosiologi, Fakultas ISIPOL UGM angkatan 2014, Abdullah Faqih, terpilih menjadi delegasi perwakilan Provinsi D.I. Yogyakarta. Faqih memiliki ide untuk merealisasikan proyek sosial bernama Voice

194

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

for Change, yaitu sebuah portal website yang berisi audiobooks atau talking yang diperuntukan untuk tunanetra. Harga buku braille sangat mahal dan terbatas, serta tidak efisien waktu. Ia yakin, memanfaatkan audio adalah cara paling tepat karena hampir 84 persen tunanetra dapat mendengar meskipun tidak dapat melihat. Akhirnya, Faqih ingin mengajak semua orang yang memiliki hobi membaca buku untuk merekam suara mereka ketika membaca dan mengirimkannya ke voiceforchange.com. Dengan hanya menyumbangkan suara ketika membaca buku, berarti mereka sudah turut serta merubah hidup tunanetra menjadi lebih indah. Proyek sosial tersebut mendapat apresiasi luar biasa dan dinobatkan sebagai salah satu pemenang dan memperoleh predikat sebagai Proyek Sosial terbaik kategori kepemudaan. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Bapak Anies Baswedan selaku Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia.


Angkat Terong Krispy, Deny Juara I PTTEP Indonesia Competition 2016 Priority Simatupang Hotel and Convention Center, Jakarta, juga menghadirkan seluruh mahasiswa penerima beasiswa dari PTTEP yang akan mempresentasikan ide bisnisnya yang cerdas serta manajemen dan General Manager PTTEP Indonesia.

PTTEP Indonesia Competitions 2016 merupakan kompetisi bergengsi yang diadakan oleh PTTEP Indonesia. PTT Exploration and Production Public Company Limited (PTTEP) bekerja sama dengan Beastudi Indonesia Dompet Dhuafa mengadakan kegiatan PTTEP Indonesia Competition 2016. Pada tahun ini, ajang tersebut turut dihadiri oleh Dirjen Sumber Daya Ristek Dikti, Ali Ghufron Mukti, General Manager PTTEP Indonesia, Titi Thongjen, dan Presiden Direktur Dompet Dhuafa, Ismail A Said. Acara gathering yang diadakan pada 3-4 Agustus 2016 di Aston

Tema Indonesia Economic Downturn dipilih dengan tujuan untuk menstimulus sensitifitas berfikir para mahasiswa dalam membaca situasi ekonomi Indonesia dan diadakan pula kompetisi business plan, invention competition dan english debate. Mengangkat judul “Tripsy; Terong Krispi Asli Jogja”, mahasiswa UGM, Deny Saputra Yusuf berhasil meraih juara 1 dalam kegiatan tersebut. Sementara itu, juara dua diraih oleh Marlina Yanti dari Universitas Hasanuddin, dan kemudian juara 3 diraih oleh Eko Nurwahyudi dari Universitas Syiah Kuala.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

195


English Debating Society Universitas Gadjah Mada Juara Java Overland Varsities English Debate ENGLISH Debating Society Universitas Gadjah Mada (EDS UGM) berhasil meraih prestasi dalam Java Overland Varsities English Debate (JOVED) – kompetisi debat parlementer berbahasa Inggris tingkat universitas yang tertua di Indonesia. Bertemakan “Ignite your spirit in the city of heroes�, JOVED 2016 diselenggarakan di Universitas Airlangga, Surabaya, EDS UGM berhasil meraih juara 1 mengalahkan 43 tim dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia seperti Universitas Indonesia, Universitas Parahyangan,

Universitas Bina Nusantara, dan Institut Teknologi Bandung. Pada kompetisi tersebut EDS UGM mengirimkan 2 tim yaitu UGM A yang beranggotakan Noel Hasintongan (Fisipol), Aryanda Putra Tony (F Hukum), dan Aldila Irsyad (F Hukum); dan UGM B yang beranggotakan Reinaldy Jehezkiel Gultom (FEB), Syagung Gunawan (F Hukum), dan Sandy Sanjaya (F Teknik). Pada babak penyisihan, tim UGM A berhasil memenangkan ke-enam babak tanpa terkalahkan. Sementara itu, tim UGM B berhasil mengumpulkan 4 kemenangan dari babak. Pada babak eliminasi tim UGM B harus menghentikan langkahnya pada babak perempat final sementara tim UGM A melaju sampai babak final. Dalam babak final tim UGM A berhadapan dengan tim Universitas Parahyangan dengan mosi penggunaan weaponized artificial intelligence dalam perang, dan tim UGM berhasil memenangkan debat tersebut.

196

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Mahasiswa Akuntansi UGM Raih Juara I di Pertamina Wow Case Competition marketing terbesar tingkat nasional ini mengalahkan dua tim dari Prasetya Mulya yang menempati posisi runner up dan second runner up.

PERTAMINA WOW Case Competition merupakan kompetisi marketing terbesar di Indonesia yg diprakarsai oleh MarkPlus dan berlangsung bersamaan dengan Jakarta Marketing Week pada bulan Mei lalu di Mall Kota Kasablanka. Tim McLite dari Akuntansi FEB UGM yg terdiri dari Resa Masela Akuntansi FEB UGM 2013, Eringga Irfiana, Indriari Vega Tyassanto berhasil meraih posisi first winner dalam kompetisi

Tahapan yang dilalui tim McLite dalam kompetisi ini cukup panjang. Pertama adalah tahap preliminary awal. Peserta menyerahkan proposal marketing untuk produk Pertamax. Babak itu menghasilkan 16 tim terbaik untuk melanjutkan tahap semifinal lomba di Jakarta selama 5 hari mulai tanggal 12 Mei 2016. Selanjutnya, semifinalis tersebut mempresentasikan ide awal serta presentasi ide video iklan untuk melaju ke tahap final. Di tahap final dipilih 5 besar tim yang harus mempresentasikan kembali ide awalnya dikombinasikan dengan ide solusi dari Mystery Case yang diberikan oleh panitia. Pada tahap final terdapat 5 tim yang lolos final yaitu Tim McLite dari UGM, 3 tim dari Prasetya Mulya Business School dan 1 tim dari Universitas Indonesia.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

197


Mahasiswa Prodi Geofisika UGM Raih Penghargaan Best POSTER PIT HAGI 2016 SALAH satu tim dari Universitas Gadjah Mada berhasil meraih penghargaan dalam acara Pertemuan Ilmiah Tahunan Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (PIT HAGI 2016) yang berlangsung di Bandar Lampung pada 26-29 September 2016 lalu. Tim yang beranggotakan tiga orang mahasiswa Program Studi Geofisika UGM, yakni Muhammad Ali Imran Z, Annisa Rachmi N Khaleiqi, dan Dwi Puspaningrum ini berhasil meraih penghargaan Best Poster Presentation Student Category dari 58 peserta dalam acara tersebut. PIT HAGI 2016 merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI) sejak tahun 1975. Acara yang mengusung tema “Reflection, Challenge, and Innovation” ini merupakan upaya dari organisasi HAGI untuk mewadahi para ahli geofisika dan ilmu kebumian lain agar dapat terus berkarya serta berinovasi sehingga mampu menghadapi tantangan keilmuan yang semakin kompleks. Annisa menyebutkan, penghargaan Best Poster Presentation Student Category yang ia

198

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

raih bersama timnya ini didapatkan setelah timnya melakukan presentasi poster ilmiah dengan judul “Identification of Gold Mineralization Zone Using Magnetic Method on High Sulphidation Envirinment”. Ia berharap dengan pengalaman dan wawasan yang diperolehnya dapat memberikan kontribusikepada masyarakat melalui pengembangan penelitian dan eksplorasi sumber daya alam di Indonesia.


Mahasiswa Teknik Arsitektur UGM Juara I Eco-House Design Cometition 2016 masih kurang tepenuhi. Oleh karena itu, inovasi yang dapat dilakukan yaitu dengan membangun rusun bersirkulasi udara baik untuk menimbulkan rasa sejuk dan nyaman serta ramah lingkungan dengan dilengkapi utilitas bangunan dalam efisiensi penggunaan energi, menjaga kualitas air bersih, dan menjalankan pengelolaan limbah.

SALAH satu solusi dari masalah ketersediaan lahan ini ialah pembangunan rumah susun. Pemerintah sudah sepatutnya bertanggung jawab dalam penyediaan rumah susun tersebut beserta infrastruktur pendukung lainnya untuk mengatasi masalah relokasi ini. Bangunan rumah susun ini haruslah didesain sedemikian sehingga memberikan kenyamanan bagi para penghuninya. Namun, selama ini rumah susun kurang digemari karena aspek kenyamanan tersebut yang dinilai

Dalam hal ini, Tim Archiplan yang beranggotakan 3 orang mahasiswa yang berasal dari Teknik Arsitektur dan Perencanaan Universitas Gadjah Mada berhasil menjadi pemenang terbaik dalam ajang perlombaan desain rumah rusun yang berwawasan lingkungan. Perlombaan ini diadakan oleh Departemen Teknik Sipil UGM dalam kegiatan Civil In Action. Tema yang diusung adalah CoHousing, yaitu konsep desain Rumah Rusun yang mengedepankan penciptaan lebih banyak ruang sosial dalam rusun serta menerapkan prinsip 8 atribut bangunan hijau didalam desain bangunan. Dua konsep ini dirasa penting untuk ada disetiap hunian rusun didalam menyelesaikan permasalahan kenyamanan sosial dan lingkungan.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

199


Mahasiswa UGM Juara I Lomba Social Intervention Padjajaran, Bandung dengan tema Kejahatan Seksual. Lomba skala nasional yang diselenggarakan bersama dengan lomba call for paper dan lomba poster ini diikuti oleh mahasiswa D3/S1 Fakultas Psikologi dari seluruh Indonesia. Cabang perlombaan yang diikuti menggunakan mekanisme seleksi proposal pengajuan gagasan. Peserta yang memenuhi kriteria penilaian sebagai finalis diloloskan untuk mempresentasikan karyanya di depan dua orang juri dan puluhan peserta Rapat Koordinasi Nasional ketua/delegasi BEM Fak. Psikologi seluruh Indonesia.

SOCIAL Intervention merupakan salah satu cabang lomba dalam rangkaian lomba dalam acara Temu Mahasiswa Ilmiah (Temilnas) yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Lembaga Psikologi Indonesia 2016. Acara tahun ini diselenggarakan bersama dengan Universitas

200

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Selanjutnya, presentasi dilakukan di Villa Manggara Giri di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung dan dilakukan selama kurang lebih 20 menit dilanjutkan dengan sesi tanya jawab selama 15 menit. Setelah melakukan presentasi, hasil perlombaan diumumkan dengan menobatkan UGM sebagai juara 1 dan disusul oleh Universitas Brawijaya sebgai juara 2.


Prothinker dari UGM Juarai Samsung Ideaction 2016 TIM ProThinker yang terdiri dari 3 orang mahasiswa UGM berhasil meraih juara satu dalam kompetisi nasional Samsung IdeAction 2016. Ketiga mahasiswa tersebut adalah Bagus Avianto Putra P dan Regina Venska Ardiana dari Teknik Industri serta Kristian Sandratama dari Ilmu Komputer. Kompetisi diadakan 28 Juni 2016 oleh PT. Samsung Electronics Indonesia di Jakarta dan diikuti 7 besar tim yang lolos dari seleksi 718 proposal yang berasal dari 12 universitas di Indonesia. Bagus Avianto, ketua tim ProThinker, mengatakan mereka berhasil menyabet juara satu setelah melalui kompetisi yang ketat serta membutuhkan kemampuan dan ide kreatif. Pada kompetisi final mereka dihadapkan dengan presentasi langsung dari pengembangan proposal di depan 5 juri profesional di bidangnya.

rundown yang berubah dapat langsung disebarkan, fitur free call dapat menggantikan fungsi handy talky, serta fitur track location dapat mengetahui keberadaan pengguna atau panitia event.

ProThinker membuat sebuah aplikasi bernama Taskanizer yang lahir dari permasalahan yang sering dihadapi ketika mereka menghandle sebuah acara kampus. Melalui aplikasi ini, koordinasi antar rekan kerja menjadi lebih mudah,

“Taskanizer kami ciptakan untuk menggabungkan rundown, handy talky dan handphone dalam satu aplikasi jadi tak perlu repot-repot lagi bawa banyak perangkat telekomunikasi,” terang Bagus.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

201


Rancang Treadmill Untuk Difabel, Tim dari UGM Juarai Lomba Rancang Bangun Mesin 2016 LOMBA Rancang Bangun Mesin (LRBM) yang diikuti oleh 10 tim dari 6 perguruan tinggi seIndonesia akhirnya telah memiliki juara baru. Kompetisi yang digelar pada Rabu (5/10/2016) melahirkan Universitas Gadjah Mada yang berhasil mengungguli sembilan peserta lainnya. Tim yang dimotori oleh Yarabisa Yanuar, Levina Ariesta Mayasari dan Muhammad Aulia Rahman berhasil menjadi juara pertama dengan membangun sebuah alat bantu olahraga bagi kaum difabel, khususnya bagi pengguna kursi roda. Seperti tujuan semula dari lomba ini, yaitu menerapkan ilmu teknik mesin menjadi sesuatu yang berguna bagi masyarakat, tim dari UGM dinilai berhasil membangun sebuah alat yang berguna bagi masyarakat. Treadmill for Wheelers yang dirancang tim dari UGM tersebut merupakan sebuah alat bantu olahraga untuk kaum difabel. Perjalanan peserta dalam lomba tersebut cukup panjang sebelum mencapai babak final yang diselenggarakan di ITB. Pada tahap pertama

202

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

yaitu pengumpulan proposal, para peserta harus bersaing dengan 47 proposal lainnya dari seluruh Indonesia. Proposal yang telah terkumpul tersebut dinilai oleh enam juri dari enam perguruan tinggi, yaitu ITB, Universitas Andalas (UA), Universitas Diponegoro (Undip), Institut Teknologi Sepuluh Novemer (ITS), Universitas Petra dan Universitas Lampung (Unila).


Tim dari Fakultas Teknik UGM Borong Empat Trophy dari Ladder Plc Itb 2016 LADDER PLC ITB 2016 adalah lomba pemrograman yang diselenggarakan oleh Teknik Fisika ITB. Acara tersebut diselenggarakan bekerjasama dengan perusahaan SIEMENS untuk pengadaan perangkat PLC yang digunakan. Poin yang dilombakan dalam acara ini adalah kemampuan peserta dalam memmbuat program ladder kemudian mengupload program tersebut ke perangkat PLC sesuai permasalah yang diberikan. Peserta terdaftar dalam bentuk tim yang terdiri dari dua orang. Perlombaan yang diadakan dalam dua tahap ini diikuti oleh peserta dalam bentuk tim yang

terdiri dari dua orang. Tahap pertama adalah tahap penyisihan dan tahap kedua adalah tahap final. Tahap penyisihan diikuti oleh 160-an tim. Dari tahap penyisihan tersebut kemudian diambil 20 tim terbaik untuk masuk ke tahap final. UGM berhasil meloloskan 5 timnya ke dalah tahap final, yaitu 1 tim dari S1 Teknik Fisika, 1 tim dari SV Teknik Mesin, dan 3 tim dari S1 Teknik Elektro. Hasil akhirnya, UGM berhasil merebut empat trophy, yaitu Ranking 1 Penyisihan (S1 T.Elektro), Pemrograman Terbaik (S1 T.Elektro), Juara Harapan 2 (S1 T.Elektro), dan Juara 1 (T.Fisika)

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

203


Tim UGM Raih Juara 1 Lomba Video Layanan Masyarakat

4th Indonesian Medical Students Summit 2016 (IMSS) merupakan program kerja tahunan Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI). Kegiatan ini bertujuan sebagai salah satu kontribusi dalam membawa perubahanperubahan menuju kualitas kesehatan masyarakat Indonesia yang lebih baik dengan memberdayakan potensi institusi dari Sabang hingga Marauke. Pada tahun 2016, tema yang diusung adalah “Sustainable Developmental Goals : Effectively Addressing Prevention and Control of Non Communicable Diseases�.

204

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

IMSS terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan, yaitu pemaparan laporan pertanggungjawaban akhir kepengurusan oleh pengurus ISMKI serta BAPIN (Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional) dan BPN (Badan Pers Nasional) sebagai badan kelengkapan ISMKI, serta pemilihan ketua umum ISMKI, BAPIN, dan BPN, serta pelantikan pengurus-pengurus baru. Selain itu, diadakan pula kejuaraan lomba tingkat nasional yang diikuti oleh seluruh mahasiswa kedokteran se-Indonesia. Finalis perlombaan ini diwajibkan untuk mengikuti seluruh rangkaian acara puncak 4th IMSS 2016 diselenggarakan pada tanggal 4-7 Februari 2016 di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sultan Agung, Semarang. Acara tersebut ditutup dengan gala dinner dan pengumuman kejuaraan dengan hasil tim UGM yang terdiri dari Muhammad Fathi Banna Al Faruqi, Danniswari Fathoya Argez, dan Shofuro Hasana (Pendidikan Dokter 2013 dan 2014) berhasil meraih juara 1 Lomba Video Layanan Kesehatan Masyarakat.


UGM Juara Kompetisi Geosains Tingkat ASEAN MAHASISWA UGM memborong juara dalam 2nd South Asean Geoscinece Student Competition 2016 yang diselenggarakan pada 2-27 Agustus 2-16 lalu di FMIPA UGM. Dalam kompetisi tersebut UGM berhasil meraih 3 penghargaan dalam 3 kategori berbeda.

esai. Kemudian, penghargaan sebagai Best Oral Presentation diperoleh Radhi Muammar dari FMIPA. Tim UGM berhasil meraih juara dalam kategori Geobowl usai menyisihkan puluhan tim dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Beberapa diantaranya ITB, Universitas Brawijaya, Universitas Padjajaran, ITS, serta UPN. Sementara itu, dari kategori penulisan esai, Muhammad Sidqi berhasil meraih juara dengan mengajukan karya tulis berjudul “Geoscience Students Role to Support Sustainable Energy Through Geothermal by Community Empowerment Around Geothermal Field Based on Mulidisciplinary Research and Action�.

Prestasi pertama diraih oleh tim UGM yang beranggotakan Arriqo Fauqi, Andi Nurul Hidayah, dan Afifah Nur Anggraini dari FMIPA sukses menyabet juara 1 kategori Geobowl. Berikutnya, Muhammad Sidqi (Departemen Teknik Geologi) yang berhasil meraih juara 1 kategori

2nd South Asean Geoscinece Student Competition 2016 merupakan kegiatan tahunan yang diadakan oleh Society of Exploration Geophysicsts. Pertama kali diadakan pada 2015 lalu di India. Pada kegiatan kali ini diikuti oleh puluhan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di kawasan ASEAN. Sejumlah kegiatan yang diadakan antara lain pameran, konferensi, kompetisi bagi mahasiswa, serta field trip.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

205


UGM Raih Juara Kompetisi Paper Tingkat Nasional PERSATUAN Himpunan Mahasiswa Geologi Indonesia (PERHIMAGI) mengadakan Kompetisi Paper Nasional pada 8 Maret 2016 lalu. Dalam kompetisi yang diselenggarakan dalam rangka Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) PERHIMAGI 2016, mahasiswa UGM, Ahmad Faizal Amin (Teknik Geologi) berhasil menyisihkan perwakilan dari berbagai institusi Geologi di Indonesia seperti Unpad, Undip, Universitas Trisakti, UPN Veteran, dsb. Paper

berjudul“Aplikasi Citra Digital Elevation Model untuk Pemetaan dan Analisis Struktur Geologi di Daerah Sedan, Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang, Provinsi Jawa Tengah” karyanya meraih Juara pertama setelah meraih poin tertinggi di babak final di antara 10 finalis yang diundang lolos ke babak presentasi final. Kemenangan ini cukup mengejutkan karena Amin mengangkat suatu ide yang sederhana yang berangkat dari tugas kuliah pemetaan geologi yang menjadi tugas wajib di kampus. “Awalnya hanya iseng karena ini merupakan tugas kuliah dan kurikulum wajib di program studi saya. Lalu ada keinginan untuk belajar menulis paper. Berangkat dari fakta bahwa kami mahasiswa geologi memiliki data primer maupun sekunder di area pemetaan masingmasing, saya memberanikan diri untuk menulis. Semoga semakin banyak mahasiswa geologi yang mau menulis. Intinya sama-sama mau belajar,” tandasnya.

206

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


UKM Brigde UGM Raih Prestasi di Beberapa Kejuaraan Bridge

TANGGAL 20 Maret 2016 bisa saja menjadi hari bahagia bagi Muhammad Yunus Amat, Fathan Nahar Azali, dan Hasri Novia Dewi. Mereka berhasil mendapatkan juara pertama dalam Kejuaraan Bridge Tingkat Daerah Antar Kabupaten/Kota se-DIY. Tidak hanya berhenti di situ saja, Unit Bridge UGM juga berhasil meraih juara pada Kejuaraan Bridge Walikota Solo Cup VII pada hari Minggu, 4 September 2016 lalu. Dua pasang dari tujuh pasangan yang dikirim oleh UKM Bridge UGM berhasil meraih juara 2 di kategori umum dan juara 1 di kategori junior/mahasiswa. Hasil ini tentu sangat memuaskan mengingat pada tahun 2015, tim Unit Bridge hanya mampu meraih juara

3 umum dan juara 3 junior pada kejuaraan yang sama di Solo. Terakhir, UKM Bridge UGM juga berhasil mendapatkan juara 3 di kategori beregu mahasiswa dan juara 3 di kategori pasangan mahasiswa di Rektor Cup Bridge UGM XI. Medali di kategori beregu mahasiswa disumbangkan oleh Fathan Nahar Azali, M Yunus Amat, Bram Vicario Zulfikar, Deddy Wirata, dan M. Arif, M Habib Z. Adapun di kategori pasangan mahasiswa berhasil diraih oleh pasangan M. Syahlevi dan Elisabeth Arlina. Kejuaraan yang diselenggarakan tanggal 8-9 Oktober 2016 di UGM ini diikuti oleh 67 pasang pelajar, 46 pasang mahasiswa, dan 52 pasang umum.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

207


Sarah dan Johan Juara I LKTI Civil Week 2016 MAHASISWA UGM kembali berhasil meraih prestasi di lomba karya tulis ilmiah. Kali ini prestasi tersebut diraih oleh Sarah Eden dan Johan Lautan Wijaya Nusantara dari Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan Fakultas Teknik UGM. Keduanya yang tergabung dalam tim JOEY Construction berhasil menjadi juara I LKTI Civil Week 2016 di Universritas Sebelas Maret (UNS) tanggal 26 – 29 Oktober 2016. Keduanya berhasil mengalahkan 21 kontestan lain dari berbagai universitas se-Indonesia. Civil Week 2016 merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh UNS. Tahun ini merupakan tahun kedua penyelenggaraan kompetisi ini. Ada empat kategori yang dilombakan: national paper competition, lomba rancang gambar bangunan, lomba inovasi beton, dan lomba rancang bangun jembatan. Selain itu, ada dua acara pendukung yaitu divine dan seminar nasional tentang pembangunan prasarana transportasi nasional. Tahun ini Civil week mengangkat tema “Create your Vision, Build your Nation�. Total ada 1065 partisipan dalam kompetisi itu di mana 721 diantaranya adalah mahasiswa.

208

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Tim UGM Meraih Juara 1 di Dash-Accounting Paper Competition 2016 diselenggarakan oleh Jurusan Akuntansi Universitas Diponegoro Semarang. Acara ini merupakan acara tingkat nasional yang dapat diikuti seluruh mahasiswa se-Indonesia. Tema APC 2016 adalah “AEC for Indonesian Accountant : Is it a Glory Era ?” Terdapat enam tim dari tiga universitas yang berhasil masuk ke babak final dan melakukan presentasi. 6 tim tersebut terdiri dari 1 Tim Universitas Gadjah Mada, 3 Tim Universitas Indonesia dan 2 Tim Universitas Negeri Semarang.

TIM mahasiswa jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada, Achmad Faizal Azmi, Aprillia Indah Paramita, dan Gadis Wulan Novembrily berhasil meraih penghargaan sebagai juara I di Accounting Paper Competition Diponegoro Accounting’s Harmony (APC DASH) yang diselenggarakan oleh Universitas Diponegoro, pada 11 September 2016. Kompetisi tersebut merupakan salah satu bagian dari rangkaian kegiatan Diponegoro Accounting’s Harmony (DASH 2016) yang

Paper yang diajukan oleh Tim UGM berjudul, Logic Model : Evaluasi Peranan IAI dalam Meningkatkan Kualitas Akuntan Indonesia untuk Menghadapi MEA. Tujuan paper ini adalah untuk mengidentifikasi strategi-strategi IAI dalam mempersiapkan akuntan Indoensia agar siap menghadapi MEA dan mengevaluasi strategi-strategi IAI dalam menyiapkan akuntan Indonesia untuk menghadapi MEA dengan menggunakan program Logic Model.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

209


Dua Mahsiswa Fakultas Hukum UGM Membawa Piala Bergilir Prof. Abdul Mukhtie Fadjar FORUM Kajian dan Penelitian Hukum (FKPH) Fakultas Hukum Universitas Brawijaya bekerjasama dengan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia mengadakan Constitutional Law Festival dengan mengambil tajuk “Quo Vadis Pengakuan Masyarakat Hukum adat dalam Konstitusi Sosial di Era Pluralisme Hukum Indonesia”. Acara tersebut dilaksanakan pada hari Jum’at, 7 Oktober 2016 – Senin, 10 Oktober 2016 lalu, bertempat di Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang. Terdapat tiga kompetisi yang dilaksanakan dalam kegiatan tersebut, yaitu Kompetisi Artikel Ilmiah (KAI) Mahasiswa Piala Bergilir Prof. Abdul Mukhtie Fadjar, Kompetisi Perancangan Undang-Undang (KPUU) Piala Bergilir Prof. Achmad Sodiki dan Legal Case Discussion yang diikuti oleh 10 finalis KAI dan 5 finalis KPUU. Delegasi UGM yang beranggotakan Almonika Cindy Fatika Sari dan I Wayan Robi Suryana berhasil mendapatkan juara 1 pada kategori KAI sekaligus dapat membawa pulang Piala Bergilir Prof. Abdul Mukhtie Fadjar setelah mempresentasikan ide dan gagasannya yang

210

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

berjudul “Free, Prior and Inform Consent (FPIC) sebagai Instrumen untuk Melindungi Hak Masyarakat Hukum Adat atas Wilayah Adat”. Almonika menuturkan bahwa dua delegasi yang dikirim oleh Departemen Hukum Adat FH UGM sejak awal sudah berkomitmen untuk tetap mengembangkan dan mempublikasikan artikel ilmiah masing-masing supaya dapat diketahui dan diimplementasikan oleh seluruh pihak sehingga bermanfaat untuk penguatan Masyarakat Hukum Adat di Indonesia. FPIC dapat dijadikan sebagai cara preventif terjadinya konflik agraria maupun pengabaian terhadap hak-hak Masyarakat Hukum Adat.


EDS UGM Juara I ESP Open Debate Competition English Debating Society Universitas Gadjah Mada (EDS UGM) berhasil meraih prestasi dalam ESP Open Debate Competition (EODC) – kompetisi debat parlementer berbahasa inggris terbuka yang diselenggarakan dalam skala nasional. Karena lomba ini bersifat Open maka dari itu pesertanya bukan hanya berasal dari universitas di seluruh Indonesia, namun juga ada yang sudah lulus dan bekerja. EODC ini diselenggarakan di Universitas Brawijaya, Malang, EDS UGM berhasil meraih juara 1 dan mengalahkan 20 tim lainnya.

kelima. Pada babak eliminasi tim B harus terhenti di semifinal sementara tim A melaju sampai babak final. Di babak final UGM A berhadapan dengan tim gabungan dari Universitas Brawijaya dan Universitas Airlangga. Mereka berdebat mengenai kondisi politik Indonesia khususnya kasus yang sedang dihadapi Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Pada kompetisi tersebut, EDS UGM mengirim 2 tim yaitu Tim A yang beranggotakan Nadhif Aqliandhana (FISIPOL 15), Rizqi Isnurhadi (FISIPOL 14) dan Syagung Gunawan (FH 15) dan Tim B yang beranggotakan Ellyaty Priyanka (FISIPOL 15), Sry Handini Puteri (F Geografi 13) dan Jonathan Kent (FT 2015). Kompetisi ini berlangsung selama 3 hari dengan 4 babak penyisihan dan 3 babak eliminasi. Pada babak penyisihan EDS UGM tim A dan B berhasil mengumpulkan 3 poin kemenangan dan menempatkan diri pada ranking kedua dan

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

211


Fikri Juara Satu Lomba Esai Islamic Psychology Fair 2016 LOMBA essai merupakan salah satu cabang lomba mahasiswa D3/S1 dan siswa/i SMA tingkat nasional dalam rangkaian acara Islamic Psychology Fair 2016 yang diselenggarakan oleh Dewan Mahasiswa (Dema) UIN Sunan Gunung Djati, Bandung. Melihat ada kesempatan, mahasiswa Psikologi UGM, Muhammad Abdul Fikri mencoba untuk turut menunjukkan gagasannya dalam esai. Target tercapi, Fikri berhasil maju ke tahap finalis bersama 6 finalis mahasiswa dan 3 finalis siswa lainnya. Hal ini menunjukkan Fikri berhak mempresentasikan esaynya di Bandung pada tanggal 2 Oktober 2016. Setelah mempresentasikan esainya, juri akhinya menyatakan Fikri berhasil memperoleh juara satu, diikuti oleh UIN Sunan Gunung Djati sebagai juara 2, dan UNAIR sebagai juara tiga.

212

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


UGM Juara Umum ISCO 2016 2nd ISCO adalah salah satu event tingkat nasional yang merupakan agenda rutin tahunan Ikatan Perstatistikaan Indonesia (ISI), yaitu sebuah organisasi yang menaungi para statistikawan di seluruh Indonesia. Event ini adalah sebuah rangkaian kegiatan yang diselenggarakan ISI untuk menyambut hari Statistika Nasional. Tahun ini UGM dan UII terpilih untuk menyelenggarakan kegiatan tahunan ini. Dalam rangkaian acara 2nd ISCO, selain dilakukan acara konfrensi statistika nasional juga dilaksanakan kompetisi tingkat mahasiswa diantara lain: Indonesia Statistics Olympiade (ISO), Indonesia Research Competition (IRC), dan Indonesia Essay Competition (IEC).

Akbar Riano, dan Aziz Ardiansyah. UGM pun keluar menjadi juara umum pada gelaran 2nd ISCO kali ini dan berhak membawa piala bergilir dari ISI yang diterima langsung oleh Kepala Program Studi Statistika UGM yaitu bapak Dr.Abdurakhman, M.Si

Pada kompetisi ISO, UGM menempatkan 4 wakilnya dibabak final dan berhasil menyapu bersih semua medali dalam ajang itu. Adapun para peraih medali dari UGM yaitu Farhan Trunna Mahadika (Emas), Aziz Ardiansyah (Perak), dan Novitasari Linda Christanti (Perunggu). Sementara pada kompetisi IEC, UGM berhasil menempatkan satu wakilnya dibabak final. Adapun di IRC, UGM berhasil menggondol medali perak melalui tim riset yang beranggotakan Ratna Rizkiana, Danang

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

213


Elisabet dan Daffa Raih Juara di Kejurnas Taekwondo Batik Cup I KEJUARAAN Nasional Taekwondo Terbuka Batik Cup 1 2016 merupakan pertandingan taekwondo yang diselenggarakan oleh Bupati Pekalongan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Pekalongan ke 394. Kejuaraan ini dilaksanakan di Atrium IBC tanggal 27-28 Agustus 2016. Beberapa tim dari berbagai daerah di Indonesia turut serta mengantar atletnya bertanding dalam kejuaraan ini. Total atlet yang bertanding ada 445 orang. Pertandingan ini terbagi atas 2 kategori yaitu kelas Kyorugi (fight) dan Poomsae (jurus). Kelas Poomsae sendiri dibagi menjadi dua kategori, individu dan team atau berpasangan.

214

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Pada kejuaraan tersebut, mahasiswa UGM, Elisabeth Sherly yang berpasangan dengan Muhammad Daffa yang turun di kelas Poomsae Team berhasil membawa pulang juara I. Elisabeth yang juga turun di kelas Poomsae individu putri juga berhasil menggondol juara II.


Mahasiswa UGM Raih Juara I dan II Lomba Paper di UINAM DALAM rangka memperingati One Decade PWK, UIN Alauddin Makassar mengadakan call for paper dengan tema “Revolusi Ruang untuk Mewujudkan Kota Layak Huni”. Setelah dilakukan seleksi terhadap tulisan-tulisan yang masuk, terpilih 5 peserta terbaik untuk maju ke babak grand final yang digelar tanggal 11 Oktober 2016. Kelima peserta grand final yang lolos kemudian diundang pada puncak acara peringatan One Decade UIN Alauddin Makassar, di Kampus UINAM II, Gowa, Sulawesi Selatan. Dalam acara puncak tersebut para finalis diharuskan mempresentasikan karyanya di depan para juri dan mahasiswa UINAM.

Di hari yang sama juga diumumkan namanama pemenang lomba karya tulis tersebut. Juara 1 dimenangkan oleh tim Kampung Kauman dari UGM yang beranggotakan Aditya Hidayat, Amalia Nurul Ifa, dan Sukma Aditya Nugraha dengan judul karya “Arahan Rencana Spasial Pengembangan Kampung Kauman sebagai Kampung Wisata yang Bernafaskan Islam Melalui Pemberdayaan Masyarakat”. Juara 2 juga dimenangkan oleh tim dari UGM, Kampung Kompak, dengan judul karya “Konsep Kampung Kompak yang Islami sebagai Pendukung Terciptanya Masyarakat Madani”, dan juara 3 dimenangkan oleh tim Fredy dari UMI.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

215


Mahasiswa Bidikmisi UGM juara National Debate Competition Bidikmisi Award 2016 di UNJ TIM UGM yang terdiri dari Raden Wira Asmara Ganda (Ilmu Politik dan Pemerintahan 2014), Ulil Afidah (Peternakan 2014), dan Muhamad Fathan Mubin (Psikologi 2015), berhasil menjadi juara 1 dalam ajang National Debate Competition Bidik Misi Award UNJ 2016 yang diselenggarakan pada 15 Oktober lalu. Acara yang diselenggarakan oleh Forum Bidikmisi UNJ ini merupakan ajang apresiasi bagi mahasiswa bidikmisi asal UNJ maupun non-UNJ untuk dapat mengembangkan diri dan berprestasi. Dengan mengusung tema Mewujudkan Generasi Cerdas yang Kompeten dalam Pendidikan, Teknologi, dan Budaya, diharapkan dapat mengasah kemampuan mahasiswa/i seluruh Indonesia dalam berargumentasi di depan umum. Terdapat beberapa cabang lomba, mulai dari esai, kisah inspiratif, hingga debat. Wira dan timnya berhasil menjadi jawara dengan mengungguli salah satu tim UNJ di pertandingan final debat. “Saya senang bisa ikut lomba ini. Di samping bisa berkompetisi, juga bisa menambah relasi

216

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

sesama mahasiswa bidikmisi,� ujar Wira ketika ditanya. Semoga ke depannya mahasiswa bidikmisi UGM bisa lebih prestatif dan kontributif di skala nasional bahkan internasional.


Mahasiswa Keperawatan UGM Borong Piala di NSF 2016 PRESTASI gemilang kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM). Kali ini prestasi tersebut diraih oleh mahasiswa dari Prodi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM di Nursing Scientific Festival (NSF) di Universitas Brawijaya tanggal 21 – 23 Oktober 2016. Pada ajang tersebut, delegasi UGM berhasil membawa enam piala dari empat kategori yang dilombakan. Hebatnya, di tiga kategori lomba delegasi UGM berhasil menjadi juara I.

Kategori pertama adalah Lomba Cerdas Tangkas. Pada kategori ini Tim LCT UGM berhasil meraih juara I dan Tim FLORENCE NIGHTINGALE juara III. Pada kategori poster populer, Tim ‘Alhamdulillah Kita Ke Malang’ berhasil menjadi yang terbaik diikuti Tim ICTUS CORDIS di posisi dua. Di kategori video edukasi, tim H.A.I. berhasil meraih medaih juara dua. Adapun di kategori terakhir, karya tulis ilmiah, tim GOTRI GAMA berhasil menjadi juara pertama.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

217


Selain itu, di kategori tersebut tim PB juga berhasil mendapatkan predikat sebagai best oral presentation. Dionita Rani, salah satu delegasi menjelaskan bahwa Prodi Ilmu Keperawatan FK UGM mendelegasikan sebanyak dua belas tim yang terdiri atas 31 mahasiswa. “Tim-tim tersebut tersebar di semua cabang kompetisi, yaitu LCT sebanyak 3 tim, KTI sebanyak 3 tim, poster

populer sebanyak 3 tim, dan video edukasi sebanyak 3 tim,” jelasnya. Nursing Scientific Festival (NSF) merupakan ajang perlombaan ilmiah yang setiap tahun rutin diadakan oleh Himpunan Keperawatan Universitas Brawijaya (HIMKAJAYA) Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Pada tahun 2016, NSF FK UB mengangkat tema tentang “Nursing Care in Emergency Road Traffic Accident”.

PERAIH JUARA NSF 2016 LCT

Poster Populer

Video Edukasi

Karya Tulis

LCT UGM (Juara I)

ALHAMDULILLAH KITA KE MALANG (Juara I)

H.A.I (Juara II)

GOTRI GAMA (Juara I)

- Titi Kurniasih - Devi Septiananingrum - Akhiril Fatiya I. L

- Rasyid Herlambang Wicaksono - Fatimah Ika Puspitasari - Silvi Alifah Hilmida

- Aziz Ar Rafiq - Hanifa Nurul Zahra - Prillyantika Wismawati

- Hersinta Retno M - Ina Laela Abdillah - Oldy Mutiara Dewi

FLORENCE NIGHTINGALE (Juara III)

ICTUS CORDIS (Juara II)

PB (Best Oral Presentation)

- Maryatul Giftiyah - Sri Marga Siwi - Dionita Rani K

- Nazula Fitriana - M. Cahyono Tito Hudoyo

- Adhe Kurnia D - I Putu Athia Alit Artawan

218

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Mahasiswa UGM Berprestasi di CoommuniNation 2016 COMMUNINATION merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Muhamadiyah Malang untuk seluruh mahasiswa Ilmu Komunikasi di seluruh Indonesia. Kegiatan yang pada tahun

ini bertemakan “Sustainable Tourism“ ini terdiri dari dua kategori lomba, yakni PRaction (Public Relations in Action) dan Exotic (Extraordinary of Jurnalistic). Mahasiswa Ilmu Komunikasi UGM yang terdiri dari Harry Cahyono, Esty Nadya Rafyanti, dan Putri Cahyaningtyas turut berpartisipasi di

kategori PRaction. Harry dan timnya membuat program social marketing perusahaan dari subtema yang ada “Promoting good habit for tourism”. Pada tanggal 12 hingga 15 Oktober 2015 ketiga mahasiswa tersebut mengikuti kegiatan CommuNination di Kota Malang. Di sana, mereka berkunjung ke Kampung Warna-warni Jodipan, sebagai kampung yang telah menjadi objek proyek CSR dari Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMM. Kegiatan yang dilakukan bertujuan untuk melihat bagaimana kondisi lingkungan sesudah diadakannya re-branding Kampung Jodipan. Selain itu, kunjungan selanjutnya di Alun – Alun Kota Batu Malang untuk melakukan pemetaan tempat dan target audiens untuk dilakukan kampanye Public Relations (sebagai tahapan seleksi). Dari seleksi yang telah berlangsung selama 3 tahap (Penyisihan, kampanye, dan presentasi) pada 15 Oktober 2016, tim yang digawangi Harry berhasil mendapatkan gelar juara 1, diikuti oleh Tim Injury UMM sebagai juara 2, dan terakhir Tim San Siro sebagai juara 3.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

219


Mahasiswa UGM Raih Empat Medali di Indonesia Statistics Olympiad 2016

IKATAN Perstatistikan Indonesia (ISI) kembali menyelenggarakan Indonesia Statistic Conference and Olympiad (ISCO), sebuah kompetisi statistika (individual) bagi mahasiswa statistika atau yang mendalaminya tingkat Diploma-3 atau Strata-1 dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia. Tahun 2016 ini merupakan tahun kedua terselenggaranya kegiatan ini, dengan topik utama SE2016. Indonesia Statistics Olympiad (ISO) sebagai salah satu rangkaian kegiatan ISCO yang diselenggarakan pada 18-19 September 2016 di Fakultas MIPA UGM dan Auditorium MM UGM. Kompetisi ini tidak hanya memerlukan

220

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

intelektualitas tinggi. Kompetensi lain yang tidak kalah penting adalah kehandalan menganalisis data menggunakan berbagai software, penarikan kesimpulan, berfikir secara statistika dengan cepat dan tepat, serta penyampaian informasi secara lugas dan jelas. Delegasi UGM berhasil mendominasi perolehan pada olimpiade statistika yang diikuti oleh 230 peserta dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia ini. Farhan Trunna Mahadika berhasil meraih juara I, Aziz Ardiansyah mendapatkan juara II. Sedangkan Juara III diraih oleh Novitasari Linda Christanti dan Peringkat V diraih oleh Fariz Budi Arafat.


Mahasiswa UGM Raih Juara I Lomba Psichological Writing Competition NATIONAL Writing Competition merupakan kegiatan tahunan yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Psikologi Universitas Udayana. Kompetisi ini menjadi lomba menulis essay mengenai realitas sosial dalam perspektif psikologi. Mahasiswa D3 dan S1 se-Indonesia menjadi target yang dituju dalam perlombaan. Adapun tema yang diangkat dalam lomba ini adalah “Peran Psikologi dalam Menghadapi Dampak Negatif Media Sosial”. Muhammad Abdul Fikri, mahasiswa Psikologi UGM, berhasil mendapatkan juara 1 dengan essay-nya yang berjudul “Psychoclub: Intervensi Kuratif pada Korban Cyberbullying Melalui Cybertherapy Berkelanjutan”. Dalam essay tersebut, Fikri memaparkan sebuah rancangan program kuratif untuk mereka yang merasa menjadi korban cyberbullying. Fikri

menyadari bahwa cyberbullying terlihat samar, tidak sejelas bullying di dunia nyata. Hal ini menjadi alasan bahwa mereka membutuhkan sebuah wadah yang dapat menjadi tempat berkumpul dan saling berbagi pada mereka yang memiliki perasaan sama. Pembentukan support group berbasis media maya inilah yang diinisiasi oleh Fikri dalam essay tersebut.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

221


Buat Inovasi ‘Satelit’, Tiga Mahasiswi UGM Juara I Lomba Business Plan GEMA Perikanan dan Kelautan 2016 merupakan kegiatan tahunan yang diadakan oleh HMJ Ilmu Perikanan dan Kelautan IPB. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Institut Pertanian Bogor pada tanggal 22-23 Oktober 2016. Salah satu lomba yang diselenggarakan sebagai rangkaian kegiatan tersebut adalah Business Plan Competition. Pelaksanaan lomba tersebut dibagi menjadi dua tahap. Pertama adalah seleksi proposal dimana nantinya dipilih 10 tim terbaik untuk selanjutnya mengikuti babak presentasi,. Pelaksanaan lomba presentasi dilaksanakan tanggal 22 Oktober 2016, dimulai pukul 08.45 WIB di Ruang Serba Guna Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Ada 7 finalis yang hadir dalam lomba ini yaitu 3 tim dari Universitas Brawijaya, dan masingmasing satu tim dari UNPAD, IPB, UGM, dan UNSRI. Tim UGM mempresentasikan rencana bisnis mereka mengenai inovasi makanan,

222

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Sate Lilit (Satelit) DEWATA, yaitu makanan berupa sate lilit khas bali yang dikemas dalam plastik vakum untuk memperpanjang daya simpannya. Selama ini, sate hanya memiliki daya saimpan antara 1-2 hari saja. Namun, dengan divakum bisa tahan hingga 3 bulan. Berkat inovasinya tersebut, tim UGM yang beranggotakan Khariratul Suhaila, I Gusti Ayu Ageng Inten, dan Imelda Dimetri dari Fakultas Pertanian UGM diganjar dengan piala juara I.


Rizaldy Bantu Tim Softball Sulawesi Tenggara Raih Emas di PON XV Muhammad Rizaldy, mahasiswa Ilmu Hukum UGM, kembali mengharumkan nama UGM di bidang olahraga. Tergabung pada Tim Inti Cabang Olahraga Softball Provinsi Sulawesi Tenggara, Rizaldy dan tim berhasil membawa emas untuk Provinsi Sulawesi Tengara di Pekan Olahraga Nasional yang diselenggarakan di Bandung, 17-27 September 2016. Cabang olahraga softball diikuti oleh 8 provinsi yaitu Banten, Sulawesi Selatan, Jawa Barat, Kalimantan Timur, Papua, DKI Jakarta dan Sulawesi Tenggara. Setelah melewati babak penyisihan sebanyak tujuh kali pertandingan tanpa mengalami kekalahan, Rizaldy dan tim berhasil masuk final melawan Jawa Timur. Pada final inilah, Rizaldy dan tim menunjukkan ketangguhan timnya dengan berhasil memenangkan pertandingan di final dan membawa emas untuk Sulawesi Tenggara.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

223


Mahasiswa UGM Raih Juara 1 Tingkat Nasional Cabang Hand Made dalam Sociopreneur Camp 2016 SOCIOPRENEUR Camp (SPC) 2016 merupakan perhelatan akbar yang rutin diadakan setahun sekali oleh Beastudi Indonesia Dompet Dhuafa. Mengambil tema ‘Aksi Nyata Untuk Bangsa’, acara temu nasional ini dihelat selama lima hari di Bogor, dari Jumat (5/8) hingga Selasa (9/8). Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui Beastudi Etos Wilayah Yogyakarta turut

ambil bagian dalam acara yang dihadiri 300-an peserta penerima Beasiswa Dompet Dhuafa Pendidikan dari seluruh Indonesia. Selain UGM, ada 16 Perguruan Tinggi Negeri lainnya yang mengikuti perhelatan ini. Diantaranya adalah Universitas Syah Kuala, Universitas Sumatera Utara, Universitas Andalas, UIN Jakarta, Universitas Indonesia, PPM Manajemen Jakarta, IPB, Unpad, ITB, Undip, UGM, Universitas Brawijaya, ITS, Unair, Unhas, Unmul dan Universitas Pattimura. Selain dari kegiatan pelatihan sociopreneur, ada juga kegiatan olimpiade kontributif yang telah diikuti peserta sebelum pelaksanaan acara. Pada saat malam penganugerahan, delegasi Universitas Gadjah Mada, Muhson Arifin (Prodi Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan) yang diwakilkan oleh Agus Wibowo (Prodi Budidaya Pertanian) ditobatkan sebagai Juara 1 tingkat nasional dalam cabang lomba kerajinan tangan yang dibuat dari barang bekas (hand made).

224

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Tim Mahasiswa Akuntansi FEB UGM Juara XFest Case Competition 2016 MAHASISWA UGM terus mengukir prestasi. Kali ini giliran tiga mahasiswa Akuntansi FEB UGM, yaitu Nisrina Adelia Roselenny (Akuntansi 2013), Resa Masela Khairunnisa (Akuntansi 2013), dan Rahadian Irfan Istiarto (Akuntansi 2014) membawa nama baik UGM dikancah nasional. Ketiganya berhasil menjadi juara pada XFest Case Competition 2016 yang diadakan kerja sama BCA dan Marketeers. XFest 2016 dilaksanakan di dua tempat yakni di Jakarta pada 12-15 Oktober 2016 dan di Malang pada 26-28 Oktober 2016, tim UGM

berhasil masuk hingga tahap final di Malang. Dalam lomba tersebut mereka diminta untuk menyelesaikan dan memberikan solusi untuk produk aplikasi e-wallet BCA yakni Sakuku. Sebelum diundang untuk mengikuti babak final di Malang, peserta XFest 2016 diminta mengirim solusi tertulis untuk produk Sakuku. Dari solusi tertulis tersebut, dipilih 10 tim terbaik untuk mengikuti babak final di Malang. Pada hari pertama putaran final, masing-masing tim diminta untuk mempresentasikan proposal yang telah mereka ajukan sebelumnya.. Pada hari yang sama, tim juga mendapatkan mystery case untuk dipecahkan dan dipresentasikan pada hari kedua putaran final. Dari 10 tim yang lolos ke babak final, lima tim dinyatakan lolos untuk presentasi pada hari ketiga. Akhirnya setelah melalui proses kompetisi yang ketat ketiga mahasiswa FEB UGM tersebut berhasil menjadi juara pertama dalam kompetisi tersebut.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

225


Tulis 150 Artikel Berbahasa Jawa, Teguh Juara I Wiki Mrebawani Capaian Teguh dalam kompetisi ini disebabkan oleh ketekunannya dalam menulis artikel berbahasa Jawa. Dalam waktu tiga bulan, Teguh Budi berhasil menulis artikel berbahasa Jawa sebanyak 150 tulisan pada kompetisi yang diselenggarakan oleh Wikimedia Indonesia, mengalahkan 27 penulis lainnya.

MAHASISWA Kimia Universitas Gadjah Mada, Teguh Budi berhasil menjadi juara I kompetisi yang bernama Wikipedia Mangreksa Basa Jawa lan Mumpuni (Wiki Mrebawani), sebuah kompetisi menulis artikel berbahasa Jawa di situs Wikipedia bahasa Jawa tingkat Nasional.

226

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Tidak hanya jumlah artikel yang menjadi poin penilaian melainkan juga pada tataran substansi.  “Penilaian berdasar jumlah artikel, bahasa, rujukan dan gambar,Âť terang Koordinator proyek Wiki Mrebawani, Cahyo Ramadhani. Melalui wikipedia berbahasa Jawa jv.wikipedia.org, Wikipedia Indonesia berkomitmen melestarikan bahasa Jawa.


Kembangkan Aplikasi untuk Pengembangan UMKM, Mahasiswa UG Juara I ECLASHIP KOMPETISI Economic Call For Paper National Championship 2016 atau dikenal ECLASHIP merupakan perayaan dalam menyambut milad prodi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan (IESP) UIN Jakarta yang ke 10. Acara ECLASHIP 2016 ini mengusung tema Demography and Economic Challenge. Kompetisi tersebut berlangsung selama empat hari dan ditutup pada hari Minggu, 23 Oktober 2016 dengan acara field trip ke museum BI. Dalam kompetisi ini, UGM berhasil meraih Juara 1 yang merupakan hasil akumulasi nilai paper dan nilai presentasi.

tiga aplikasi TI lain yaitu crowdfunding, e-commerce, dan open source website. Aplikasi ini mampu menyelesaikan tiga masalah utama yang dihadapi oeh UMKM Desa yaitu permodalan, pemasaran, dan teknologi produksi. “Ketika ketiga masalah utama ini dapat terpecahkan, maka UMKM Desa dapat meningkatkan pendapatan anggota yang akhirnya akan mengentaskan kemiskinan di pedesaan,” kata Airlangga.

Tim yang terdiri dari Airlangga Surya (Manajemen 2012), Salim Fauzanul (Ilmu Ekonomi 2013) dan Adhitya Kusuma (Ilmu Ekonomi 2014) mampu memberikan suatu gagasan kreatif, inovatif dan aplikatif sesuai dengan jargon ECLASHIP melalui paper mereka yang berjudul “E-Ruralnomy.com: Aplikasi TI untuk Mengembangkan UMKM Desa dan Mengentaskan Kemiskinan Pedesaan.” Aplikasi E-Ruralnomy.com merupakan aplikasi yang menggabungkan

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

227


Abdullah Faqih Juara II Lomba Esai Bulan Peduli Sosial

LOMBA esai “Bulan Peduli Sosial” adalah kompetisi esai nasional yang digagas oleh Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang (FIS UNNES). Lomba esai tersebut digelar untuk menjaring ide atau gagasan yang dituangkan dalam bentuk esai. Lomba esai nasional tersebut dilakukan secara online tanpa sesi presentasi langsung ke lokasi lomba. Peserta cukup mengirimkan gagasannya selama periode lomba berlangsung, kemudian dewan juri akan langsung memutuskan pemenangnya. Periode lomba dimulai pada 18-30 Mei 2016 dengan sekitar 123 naskah yang masuk. Peserta lomba pun datang dari berbagai perguruan tinggi, seperti UI, UGM, ITB, IPB, UB, UNNES, UNS, dsb.

228

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Setelah melewati sesi penilaian dari dewan juri, perwakilan dari Universitas Gadjah Mada, Abdullah Faqih terpilih menjadi juara ke-2. Gagasan yang dituangkan Faqih pada esai tersebut ialah mengenai reformasi kurikulum pendidikan Indonesia yang sesuai dengan perkembangan zaman. Dalam kaitannya menghadapi era globalisasi, dalam hal ini adalah Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), sangat penting melakukan reformasi sistem pendidikan. Hal itu akan berdampak pada terbentuknya sumber daya manusia berkualitas sebab era globalisasi membutuhkan “pemain-pemain” berkualitas untuk dapat bersaing.


Angkat Solusi Pengairan Persawahan, Mahasiswa Ugm Juara 2 Uny Fest 2016 DALAM rangka memperingati Dies Natalis ke-52 UNY (UNY Fest 2016), Bidang Riset dan Kompetisi menaungi Divisi Teknologi Tepat Guna UKM Rekayasa Teknologi UNY mengadakan suatu kompetisi di bidang Teknologi Tepat Guna tingkat Nasional bernama U-NITECH (UNY – National Innovation Technology). Pada tahun 2016 ini, acara tersebut dikemas dengan tema “Peran Generasi Muda Dalam Menciptakan Inovasi Teknologi Tepat Guna Demi Terwujudnya Indonesia Mandiri”. Acara ini dilaksanakan dari bulan maret hingga april untuk tahap pendaftataran dan seleksi finalis. Adapun acara grand final dilaksanakan pada tanggal 14-15 Mei 2016 lalu dengan 10 tim finalis yang berasal dari 7 perguruan tinggi se Indonesia diantaranya UNY , UGM, UNS, UNNES, UB, IPB, dan Universitas Negri Bengkulu. Tim dari UGM diwakili oleh Riza Nurfaisal Al Ikhsan dan Khoerul Anam dari Sekolah Vokasi, serta Novrizal Dwi

Rozaq dari Fakultas Teknik. Dengan inovasi yang berjudul INTERION SMARTURE “Integrated Water Distribution For Smart Agriculture” Sebagai Solusi Pengairan Persawahan Berbasis Mikrokontroler Dan Iot (Internet Of Things), Tim UGM berhasil mendapatkan juara 2 dalam di ajang U-Nitech tersebut. Adapun Universitas Negeri Yogyakarta dan Universitas Brawijaya meraih masing-masing juara 1 dan 3.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

229


TIM FEB UGM Juara II Lomba Essay Nasional Ied Sebi TIM FEB UGM yang terdiri dari Airlangga Surya Kusuma (Manajemen 2012) dan Esa Azali Asyahid (Ilmu Ekonomi 2015) menjadi delegasi dari Kelompok Studi Ekonomi Islam Shariah Economics Forum UGM (KSEI SEF UGM) dan FEB UGM pada Lomba Essay Nasional Islamic Economic Days (IED) yang diselenggarakan oleh Kelompok Studi Ekonomi Islam Islamic Economics Forum Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI (KSEI ISEF STEI SEBI) pada tanggal 5- 6 Maret 2016. Acara yang bertempat di Kampus STEI SEBI di Kota Depok, Jawa Barat diikuti oleh

230

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

10 tim yang berasal dari berbagai perguruan tinggi ternama, seperti Universitas Indonesia, Universitas Padjajaran, Universitas Brawijaya, dan Universitas Gunadarma. Pada acara ini tim FEB UGM mempresentasikan essay yang berjudul “Optimalisasi Peran BMT Dalam Pengembangan Industri Kecil Desa Melalui Pemanfaatan Open Source Website dan E-Commerce�. Essay ini mendapat sambutan yang cukup baik dari dewan juri, mengingat ide yang diajukan cukup segar dan solutif untuk membantu meningkatkan peran BMT sebagai lembaga keuangan mikro dalam membantu meningkatkan perekonomian masyarakat desa. Tim FEB UGM sendiri berhasil mengharumkan nama UGM dengan meraih juara 2 pada lomba tersebut, dan berhasil mengalahkan sejumlah tim dari beberapa perguruan tinggi lainnya.


Ciptakan ‘Notuna’, Tim Surya UGM Sabet Penghargaan di Amikom Ct Award 2016 NOTUNA 1.0 adalah sebuah alat untuk memudahkan tunanetra bermain music yang dikembangkan oleh dua mahasiswa yang menyebut dirinya Tim Surya. Alat tersebut khususnya ialah xylophone. Berdasarkan data WHO pada Agustus 2014 tercatat ada sekitar 39 juta tunanetra diseluruh dunia dan 3,5 juta diantaranya berasal dari Indonesia. Alasan inilah yang mendorong mahasiswa Sekolah Vokasi UGM, Fadil Fajeri dan Essa Faizal dari program studi Diploma Teknik Elektro angkatan 2014 tersebut membuat NOTUNA 1.0.

“Kami memilih alat musik Xylophone kerana alat musik tersebut mudah untuk dipelajari,” ujar Fadil. Fadil menjelaskan bahwa alat ini menggunakan sensor limit switch yang diletakan di sarung tangan dan kemudian diolah oleh mikrokontroler untuk diteruskna di komputer dan dari komputer inilah data akan diproses dan menghasilkan suara musik xylophone. Alat ini juga diikutkan dalam lomba Amikom CT Award 2016 yang diselenggarakan oleh STIMIK AMIKOM Yogyakarta dengan kategori E-Inclusion, yaitu piranti lunak aplikasi, perangkat keras atau kombinasinya untuk mendukung dan mempromosikan hak-hak dan kebutuhan kelompok-kelompok tertentu yang memiliki keterbatasan dalam menggunakan TIK (misalnya komunitas tuna daksa, tuna rungu, dsb, masyarakat terpencil, dll). Dalam ajang perlombaan tersebut Tim Surya berhasil memeperoleh Merit Winner kategori E-Inclusion.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

231


Angkat Inovasi Filter Udara, Untung Juara II di Film UNS SEMAR Paper Competition UNS 2016 adalah salah satu rangkaian acara Festival Ilmiah Mahasiswa (FILM) UNS yang diselenggarakan oleh UKM Studi Ilmiah Mahasiswa (SIM) Universita Sebelas Maret pada 3-6 Maret 2016. Acara ini bertujuan untuk menggali gagasan yang solutif, kreatif,

dan aplikatif dari mahasiswa seluruh Indonesia. Lomba Semar Paper Competition UNS tidak hanya mencari ide dan gagasan yang kreatif, tetapi juga seberapa besar manfaat yang bisa dipetik oleh masyarakat.

232

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Bentuk kegiatan yang dilaksanakan berupa presentasi oleh finalis semar paper competition, city tour, gala diner, dan seminar ilmiah nasional. Untuk mengikuti rangkaian acara presentasi Semar Paper Competition UNS 2016, peserta melalui tahap seleksi abstrak dan seleksi full paper terlebih dahulu yang pada akhirnya diambil 10 besar paper terbaik untuk mempresentasikan hasil karyanya. Pada acara tersebut, delegasi UGM Untung Adi Santosa mempresentasikan hasil penelitiannya yang berjudul «FULPA (Filter Udara Limbah Sekam Padi): Inovasi Teknologi Filter Udara sebagai Alternatif Penghemat Bahan Bakar Minyak Pada Kendaraan Bermotor». Karya yang mengangkat inovasi filter udara untuk menghemat bahan bakar minyak pada kendaraan bermotor dengan memanfaatkan limbah sekam padi tersebut berhasil meraih juara dua di kompetisi itu.


UGM Raih Juara II Research Paper Congress di Hasanuddin Scientific Fair 2016 PRESTASI membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa UGM. Dalam ajang Hasanuddin Scientific Fair 2016 yang telah terselenggara tanggal 24 – 27 Maret 2016 lalu, tim dari Fakultas Kedokteran UGM berhasil menyabet juara II cabang Research Paper Congress. Delegasi UGM yang terdiri dari Nurulita Ainun Alma, Amalia Rani Setyawati, dan Gabriel Septiana Citra Sari mempresentasikan paper yang berjudul “Efek Kombinasi Antibiotik terhadap Isolat Staphylococcus aureus, Klebsiella pneumoniae, dan Pseudomonas aeruginosa dengan Metode Checkerboard�. Karya tersebut merupakan hasil dari penelitian mengenai kombinasi antibiotik gentamisin dan siprofloksasin pada isolat klinis Staphylococcus Aureus, Klebsiella Pneumoniae, dan Pseudomonas Aeruginosa yang memiliki tingkat resistensi yang tinggi.

mudah, beberapa tahap harus dilalui. Pada tahap awal, tim harus melalui tahap penyisihan untuk diambil 7 tim dengan paper terbaik. Kelompok yang dinyatakan lolos tahap penyisihan kemudian harus mempresentasikan paper yang telah dibuat di Universitas Hasanuddin dan dinilai oleh beberapa dewan juri. Tim UGM berhasil mendapatkan juara II, sementara juara I dan juara III direbut oleh tim tuan rumah, Universitas Hasanuddin.

Perjuangan untuk meraih prestasi ini tidak

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

233


Esai “Integrasi Produk Pariwisata Indonesia Berbasis Environmental Supply Chain Management” Karya Putu Arya Wigita Tempati Posisi Kedua KEGIATAN kompetisi esai atau ISD Essay Competition diadakan oleh Indonesian Service Dialogue dengan tema “Services Sectors as Driver of Change”. Kompetisi yang dadakan pada 12 April 2016 ini memiliki beberapa kategori; mahasiswa, public, dan jurnalis. Pengumuman juara kompetisi bertepatan dengan International Service Summit yang juga diselenggarakan oleh Indonesian Service Dialogue dan bertempat di Hotel Borobudur, Jakarta. Kegiatan yang bekerjasama dengan Kementerian Perdagangan APINDO ini menghadirkan Prof. Mari Elka Pangestu, Prof. Ari Kuncoro, Yos Adiguna Sinting, Prof. Christopher Findlay dari Adelaide University sebagai pembicara dalam acara seminar. Untuk kategori mahasiswa, Putu Arya Wigta berhasil merih juara 2 dengan karyanya yang berjudul Integrasi Produk Pariwisata

234

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Indonesia Berbasis Environmental Supply Chain Management. Adapun juara 1 dan 3 diraih oleh masing-masing Harumi Nimas dari Universitas Padjajaran dengan karyanya berjudul Beyond Creativity: The Promising Future of Indonesia’s Animation Service dan Ni Kadek Ariesta Dwijayanthi dari Universitas Udayana dengan karyanya yang berjudul Bank Sampah Elektronik (BASE).


Kembangkan Aplikasi Pembelajaran Huruf Hijaiyah, Mahasiswa UGM Juara Ii Islamic APPS Contest perangkat lunak islami yang diselenggarakan oleh kerohanian islam Al-Fatih Muslim Drenalin, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya. Islamic Apps Contest 2016 mengusung tema “Peran Teknologi dalam Peradaban Islam�. Gelar Juara 2 diraih oleh tim Move Up dari UGM dengan produk aplikasi Chimory Islamic Edition. Chimory Islamic Edition merupakan sebuah aplikasi permainan yang diperuntukkan bagi anak dan remaja sebagai sarana pembelajaran angka dan huruf hijaiyah dengan cara yang menyenangkan. PRESTASI membanggakan kembali didulang oleh mahasiswa UGM dari Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi dalam kompetisi Islamic Apps Contest tingkat nasional pada 25-27 Maret 2016, di Universitas Brawijaya, Malang. Islamic Apps Contest merupakan perlombaan dalam bidang pengembangan

Tim Move Up terdiri dari tiga orang, yaitu Dwi Aji Kurniawan, Rafika Amini, dan Nurrahmat Pradeska. Tim Move Up melalui tahap yang cukup panjang dalam kompetisi Islamic Apps Contest ini sebelum akhirnya meraih juara 2, yaitu babak penyisihan 1, penyisihan 2, dan presentasi babak final di Universitas Brawijaya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

235


Dua Mahasiswa UGM Raih Dua Perak dari Kejuaraan Kempo Se-Asean DUA Mahasiswa UGM, M. Fadli Rozamuri (Teknik Geologi) dan Anindra Guspa (Psikologi) berhasil mengharumkan nama UGM di Kejuaraan Mahasiswa Terbuka Shorinji Kempo tingkat ASEAN di Universitas Brawijaya. Pada kejuaraan yang diselenggarakan tanggal 17 – 20 Maret 2016 itu kedua mahasiswa UGM tersebut masingmasing mendapatkan medali perak.

Turun di nomor Randori kelas 65 Kg, Fadli berhasil menjadi terbaik kedua dan diganjar dengan medali perak. Adapun Anindra juga berhasil meraih perak di nomor randori kelas 75 Kg. Peserta kejuaraan tersebut sebanyak 30 kontingen dari perguruan tinggi di Indonesia, Brunei Darussalam dan Timor Leste. Fadli menjelaskan keberhasilannya tersebut tidak lepas dari latihan keras yang telah dilakukan selama ini. “Penghargaan tersebut didapat berkat adanya latihan intensif yang kami lakukan selama tiga bulan untuk persiapan kejuaraan yang dilatih oleh Sensei Darun serta dukungan dari para kenshi, manajer, pengurus kempo, Ditmawa, dan Alumni Kempo UGM,” tutur Fadli. “Kami berharap ini bukan sebagai akhir dari perjalanan panjang kita, melainkan langkah awal untuk makin sukses ke depannya dan membangkitkan nama Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kempo di UGM pastinya” tambahnya.

236

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Mahasiswa Fakultas Hukum UGM Sabet Juara II National Moot Court Competition NATIONAL Moot Court Competition (NMCC) atau Kompetisi Peradilan Semu Nasional merupakan suatu perlombaan peradilan semu tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Universitas Atma Jaya Jakarta. Tema peradilan semu yang diangkat merupakan Tindak Pidana Siber dan Telematika.

perjuangan kurang lebih selama 6 bulan, delegasi UGM memperoleh Juara 2 dan Paniter terbaik. Dengan mengikuti ajang peradilan semu ini, para delegasi berharap dapat menjadi calon-calon penegak hukum yang memiliki intelektualits tinggi dan integritas tinggi demi mengabdi kepada Negeri tercinta ini. Viva Justicia!

Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada turut mengirimkan delegasi pada perlombaan ini. Para peserta harus melalui tahap presentasi sebelum ke tahap persidangan. Dari tahap presentasi tersebut terpilihlah 4 delegasi yang akan melangkah ke tahap final dan Universitas Gadjah Mada memperoleh nilai tertinggi untuk proses pemberkasan. Selanjutnya, para finalis mempersiapkan tahap persidangan dalam 2 bulan. Setelah menjalani tahap persidangan dengan memperoleh Golden Time, serta

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

237


Mahasiswa Fakultas Kedokteran UGM Raih Juara II Research Abstract Competition KEGIATAN Scientific Atmosphere terdiri dari enam cabang lomba, yaitu Literature Review, Research Abstract Competition, Poster Ilmiah, Poster Edukasi Publik, Video Edukasi Publik, dan Esai Ilmiah. Delegasi FK UGM cabang lomba Research Abstract Competition yang diwakili oleh Nurulita Ainun Alma, Atsarina Fauzan, Muhamad Rendi, Rama Iqbal Mahendra, dan Priscillia Imelda mendapatkan juara 2 dalam kompetisi tersebut. Rangkaian lomba diadakan selama 4 hari, diawali dengan pembukaan dan technical

238

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

meeting, lalu diadakan lomba dari masingmasing cabang pada hari selanjutnya. Pada hari ketiga, panitia mengadakan city tour yang menampilkan kemewahan watersport di Tanjung Benoa, Nusa Dua, Bali, dan dilanjutkan dengan acara Gala Night. Selanjutnya, hari terakhir dari rangkain kegiatan ini diisi dengan seminar nasional terkait tema geriatrik. Scientific Atmosphere ini diikuti oleh 80 peserta yang berasal dari berbagai Universitas di Indonesia.


Mahasiswa UGM Borong Prestasi di Temilnas Emergency Nursing TEMILNAS merupakan akronim dari Temu Ilmiah Nasional, sebuah acara yang diadakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura, Kalimantan Barat. Acara ini diadakan pada 21-23 Mei 2016 di Balai Patih (Kantor Gubernur Kalimantan Barat) dengan tema Emergency Nursing. Selain tema umum, acara ini terdiri dari beberapa subtema, yaitu ‘Peran Perawat dalam Kegawatdaruratan’, ‘Peran Perawat dalam Penanggulangan Bencana’, ‘Kolaborasi Tim Medis Gawat Darurat’, ‘Penanggulangan

Bencana Kawasan Tropis’, serta ‘Inovasi dan Manajemen Teknologi dalam Implementasi Keperawatan Kegawatdaruratan di Kawasan Tropis Aspek Psikososial Perawat dalam Kegawatdaruratan (meliputi: stress yang dihadapi perawat, manajemen koping)’. Pada kegiatan tersebut, tim UGM berhasil mendapatkan juara II dan juara III di lomba video. Juara II diraih oleh Lalitya Paramarta dan M. Cahyono Tito Hudoyo. Sedangkan juara III dipersembahkan oleh Anisah Ramadhani dan Aziz Ar-Rafiq. Adapun di cabang lomba KTI, tim UGM yang beranggotakan Ayuningtyas Satya Lestari, Atsarina Fauzan, dan Wahyu Nitari meraih juara II pada kompetisi tersebut. Juara 1 berasal dari Universitas Brawijaya dan juara 3 berasal dari Universitas Diponegoro. Finalis lomba KTI berjumlah 15 tim dari berbagai universitas di Indonesia.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

239


Mahasiswa UGM Raih Juara 2 GSCC 2016 TIGA mahasiswa dari Departemen Teknik Mesin dan Industri, Fakultas Teknik UGM, yang terbentuk ke dalam satu tim bernama Tim Greenade berhasil meraih juara dua dalam kompetisi nasional Green Supply Chain Competition (GSCC) 2 Mei 2016. Dorothea Dina Safira bersama Fakhrul Arifin Febriyanto dan Amalia Ardiasti menghadapi seleksi proposal, semifinal hingga final GSCC 2016. Pada tahap final, setiap tim diminta untuk mempresentasikan secara lengkap dan jelas mengenai Reverse Logistic Design masingmasing untuk kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya-jawab secara terbuka dengan dewan juri dan peserta Seminar Green Supply Chain yang merupakan salah satu rangkaian acara GSCC ini. “Pada tahap final ini, kami dituntut untuk dapat menyampaikan secara jelas dan lengkap mengenai desain reverse logistic kami terhadap end-of-life dari produk sofa kepada peserta seminar dan juga dewan juri. Kami

240

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

meyakini bahwa desain ini sangat beneficial juga applicable bagi masyarakat dan kami mencoba menyampaikan hal tersebut dengan tepat,” katanya. Dr. Budi Hartono, Sekretaris Prodi Teknik Industri UGM, menambahkan kemenangan ini meneruskan tradisi berprestasi yang terus dibangun. “Kami berharap ke depan akan semakin banyak lagi prestasi yang diraih oleh mahasiswa dari berbagai kompetisi nasional maupun internasional,” harapnya.


Mahasiswa Farmasi Juara II Lomba Esai Ilmiah Nasional 2016 MAHASISWA Fakultas Farmasi UGM berhasil meraih juara dua dalam lomba esai ilmiah mahasiswa pada 18-20 Maret lalu dalam cara Muhammadiyah Jakarta Scientific Competition (Majesty) Nasional 2016 di Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dalam lomba yang mengangkat tema “Get The Ways, Get The Cancer Ends, Get a Better Life”, Mahasiswa farmasi UGM, Imroatus Sholihah, mengirimkan esai berjudul “CAMONA: Potensi Inkorporasi Capsaicin dengan Polimer Nanopartikel Terkonjugasi Antibodi Monoklonal sebagai Agen Kemoterapi Kanker Payudara yang Tertarget”. Esai tersebut berhasil masuk final dan dipresentasikan bersama dengan sembilan delegasi lainnya dari sejumlah universitas di Indonesia.

spesifik hanya menyerang sel kanker saja. Hal ini dikarenakan terapi kanker selama ini aksinya tidak spesifik karena dapat menyerang baik sel kanker maupun sel yang normal. Diharapkan dengan target aksi yang spesifik, terapi kanker yang dihasilkan akan lebih optimal. Selain itu, gagasan ini diharapkan juga dapat segera diimplementasikan secara nyata sehingga manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh pasien yang menderita kanker payudara.

Esai yang diajukan membahas tentang potensi senyawa capsaicin dengan formula nanoteknologi untuk terapi kanker payudara yang

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

241


Terbaik di Penyisihan, Tim Socio Justia Bawa Pulang Juara II Di MDC TIGA mahasiswa UGM yang tergabung dalam Tim Socio Justicia berhasil meraih juara kedua pada Lomba Management Debate Competition (MDC) 2016 tingkat nasional yang diadakan di Prasetiya Mulya Business School, Jakarta pada tanggal 4 – 6 Februari lalu. Ketiga mahasiswa tersebut ialah Aldila Irsyad (Hukum 2013), Dhanny Lazuardi (Ilmu Hubungan Internasional 2014), dan Ellyaty Priyanka (Ilmu Hubungan Internasional 2015). Salah satu anggota tim, Aldila Irsyad, juga berhasil menyabet gelar Pembicara Terbaik. Dalam lomba yang mengasung tema Sociopreneurship ini, peserta harus mendebatkan isu-isu terkini mengenai ekonomi, manajemen, dan kewirausahaan. Lomba ini terdiri dari 3 babak penyisihan dan 3 babak eliminasi. Pada babak penyisihan, setiap tim mendebatkan mosi prepared dengan durasi membangun kasus selama 30 menit dan pada babak eliminasi dengan mosi impromptu dan durasi persiapan selama 45 menit. Meskipun tim Socio Justicia mampu menduduki posisi pertama untuk peserta yang lolos babak penyisihan, mereka harus puas pulang dengan membawa piala juara II.

242

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Tim FEB UGM jadi 2nd Winner dalam National Strategy Case Competition 2016 MAHASISWA Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) yang tergabung dalam tim Doa Mama mengharumkan nama UGM dalam kompetisi kasus strategi bisnis tingkat nasional. Tim yang terdiri dari Adrianus Rio (Manajemen 2012), Ikhsan Brilianto (Akuntansi 2012) dan M.Ghufrani Faza (Manajemen 2012) berhasil menjadi juara 2 (2nd Winner) dalam kompetisi 5th National Strategy

Case Competition (NSCC) 2016. Kompetisi ini diadakan oleh organisasi Studentx CEO chapter Jakarta, bekerjasama dengan salah satu perusahaan konsultasi bisnis Indonesia, yaitu SKHA Consulting. NSCC meminta peserta untuk memberikan saran atas kasus-kasus bisnis layaknya konsultan. Kasus-kasus yang diberikan cenderung up to date dan komprehensif, namun cukup rumit karena peserta tidak sepenuhnya mengetahui jenis perusahaan yang diberikan di dalam kasus. Pada tahap seleksi 15 besar, Tim UGM diminta untuk memberikan saran atas permasalahan yang dialami sebuah perusahaan bank dengan segmentasi pasar PNS dan memiliki channel koperasi. Lalu pada tahap seleksi 5 besar, ketiganya diminta menganalisis dan memberikan business strategy permasalahan yang terjadi di industry properti, sehingga perusahaan dapat bersaing dan berperforma baik. Pada tahap final, peserta diminta untuk mempresentasikan hasil analisis dan saran dihadapan para juri dalam waktu tidak lebih dari 3 menit.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

243


Rancang Festival Fashion dan Batik, Mahasiswa UGM Raih Juara II KPI VII bersama Universitas Pendidikan Indonesia serta Telkom University. Tahun 2016 ini merupakan tahun ke-7 penyelenggaraan kompetisi tersebut dan untuk pertama kalinya didukung langsung oleh Kementrian Pariwisata Indonesia. Kompetisi ini diadakan pada 12-13 Mei 2016 di Pendopo Politeknik Negeri Bandung dan beberapa tempat di kampus UPI dan Telkom University. Teman kompetisi ini adalah “Java’s culture festival wins global tourism”. Salah satu cabang lomba dalam kompetisi khusus KPI tahun ini ialah lomba Event Proposal dengan tema “Creative Event for Java’s Life”. Selanjutnya dalam kompetisi peserta diwajibkan mempresentasikan isi proposal tersebut di hadapan dewan juri.

KOMPETISI Pariwisata Indonesia (KPI) adalah sebuah event perlombaan pariwisata tahunan berskala nasional. KPI diselenggarakan oleh Jurusan Administrasi Niaga, Prodi Usaha Perjalanan Wisata dari Politeknik Negeri Bandung

244

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Tim UGM (Junanto, Kharisma Galida Arafani, dan Riza A. Raafigani, dari Program Studi Pariwisata FIB 2015) merancang sebuah event berjudul “Jogja Fashion & Batik Festival”. Berkat kerja keras dan kekompakan tim, ketiganya berhasil meraih juara 2 dalam kompetisi berskala nasional ini.


Risma Riyandewi Juara 2 Lomba Pidato Bahasa Jepang Umum Se-DIY 2016 ACARA NihonGo no Hi merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Sastra Jepang FIB UGM bekerjasama dengan The Japan Foundation. Tahun 2016 merupakan acara NihonGo no Hi yang ke-11 dan dilaksanakan pada 14 Mei 2016 lalu. Dalam acara NihonGo no Hi ke 11 ini ada berbagai lomba berbahasa Jepang tingkat regional Yogyakarta. Untuk lomba kategori SMA, panitia mengadakan lomba berpidato Bahasa Jepang, lomba membaca teks Bahasa Jepang, lomba kana atau lomba berbahasa Jepang. Adapun untuk tingkat umum, lomba yang diadakan ialah lomba pidato Bahasa Jepang. Salah satu dari 28 partisipan yang berhasil mengharumkan nama UGM ialah Desak Nyoman Risma Riyandewi, mahasiswa Sastra Jepang, Fakultas Ilmu Budaya UGM. Desak berhasil mengamankan kursinya di posisi kedua untuk kategori lomba pidato Bahasa Jepang tingkat umum.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

245


Sabet Tiga Medali, Tim Renang UGM Jadi Yang Terbaik Di KRAS-PT 2016 KRAS-PT merupakan salah satu kejuaraan renang antar sekolah dan perguruan tinggi Se-Jawa Bali yang diadakan oleh perkumpulan renang Dolphin yang bekerjasama dengan PRSI (Persatuan Renang Seluruh Indonesia) Yogyakarta yang dilaksanakan pada tanggal 6-7 Februari 2016 di Kolam Renang Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY. UKM Renang UGM mengirim 11 Atlet dan 5 official. Dari keseluruhan 32 nomor perlombaan yang diikuti, Unversitas Gadjah Mada dalam partisipasinya pada KRAS-PT 2016 memperoleh kemenangan sebagai berikut : a) Dimas Arif Ekananto (Fakultas Geografi), juara 2 di nomor 200m Gaya Dada Putra, b) Lyoni Fransisca Malau (Fakultas Teknik), juara 3 di nomor 100m Gaya Dada Putri, c) Amar Tazaka (FEB), juara 2 masing-

246

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

masing di nomor 50m Gaya Kupu Putra dan 50m Gaya Punggung Putra. Dengan capaian tersebut, Universitas Gadjah Mada juga terpilih menjadi Perguruan Tinggi Terbaik pada perlombaan ini.


ANGKAT POTENSI PENGELOLAAN KAPAL KARAM SEBAGAI DESTINASI WISATA, MAHASISWA ARKEOLOGI UGM JUARA II LKTI NASIONAL Dwi Kurnia Sandi, R.R. Salma Fitri, dan Sandi Maulana Yusuf, tiga mahasiswa Departemen Arkeologi UGM tersebut berhasil menjadi juara II lomba karya tulis ilmiah di Universitas Negeri Malang (UM). Dalam lomba yang diselenggarakan tanggal 25 September 2016 tersebut, mereka mengangkat judul “Pengelolaan Shipwreck Boelongan Sebagai Daya Tarik Wisata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat Dalam Menghadapi MEA”. “Setelah melalui proses seleksi dan diumumkan, karya ilmiah yang kami susun ternyata lolos ke babak final. Karenanya kami harus mengikuti babak tersebut dan berangkat ke Universitas Negeri Malang. Total peserta yang mengikuti lomba ini adalah 22 universitas dan 6 universitas yang lolos ke babak final,” tutur Sandy. Di babak final, karya mereka berhasil menarik perhatian para juri dan mereka

pun diganjar dengan piala juara II. “Pengumuman pemenang LKTI ini dilangsungkan setelah break selama kurang lebih 1 jam. Ketua dewan juri mengumkan urutan pemenang berdasarkan skor dari bawah. Ternyata kami mendapatkan peringkat kedua atau juara kedua, sedangkan juara pertama adalah tim dari Universitas Airlangga,” cetusnya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

247


Tim Cita Sandya Raih Juara Dua Lomba Rancang Kuda-Kuda Nasional VIII LOMBA Rancang Kuda-Kuda Nasional ke VIII diadakan oleh Keluarga Mahasiswa Teknik Sipil (KMTS) UGM sebagai salah satu event tahunan. Lomba ini merupakan salah satu rangkaian acaara dalam Civil in Action ke V yang mengangkat tema Empowering Infrastructure Development toward a Leading Nation. Bertemakan kuda-kuda sistem Knockdown Build It Beyond Limit, tema tersebut dilator belakangi NKRI sebagai negara yang rawan terhadap bencana alam. Oleh sebab itu, NKRI harus sigap dan tanggap dalam upaya

meminimalisir dampak yang disebabkan, salah satunya dengan membangun posko pengungsian yang cepat dan kuat. Sejumlah 15 tim lolos sebagai finalis dalam lomba ini, yaitu 3 tim dari Unversitas Gadjah Mada, 2 tim dari Universitas Mataram, 2 tim dari Institut Teknologi Sepuluh November dan 1 tim masingmasing dari UNY, Universitas Kristen Maranatha, UTY, UNS, UMS, UNM, UI, Undip. Selanjutnya, putaran final berlangsung pada tanggal 14-16 Mei 2016 di Gedung KPFT UGM. Salah satu delegasi UGM, Tim Cita Sandya III UGM yang terdiri dari Hidayat Wisnuaji, M. Ihsan, dan Roja Fuad Rukan N dari Teknik Sipil angkatan 2012 merupakan tim tercepat dalam perakitan yang hanya membutuhkan waktu selama 15 menit dari total 60 menit yang disediakan serta berhasil merebut posisi kedua.

248

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Tim Feb UGM Raih Juara II pada Call For Paper SEW UMY 2016 tim dari berbagai perguruan tinggi di pulau Jawa, seperti Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan Universitas Brawijaya.

DELEGASI Kelompok Studi Ekonomi Islam Shariah Economics Forum UGM (KSEI SEF UGM) dan FEB UGM, yaitu Airlangga Surya Kusuma (Manajemen 2012), dan Ari Setiawan (IlmuEkonomi 2015), menjadi wakil dari UGM pada lomba Call for Paper Antar Universitas se-Pulau Jawa Sharia Economic Week (SEW) IV UMY pada 25 April - 4 Mei 2016. Acara yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Ekonomi dan Perbankan Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (HIMEPI FAI UMY) ini diikuti oleh 20

Pada lomba ini, tim UGM mempresentasikan essay yang berjudul “Mitigasi Tantangan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia di Era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) Melalui Pemanfaatan Online Learning�. Essay ini diangkat dikarenakan adanya keprihatinan oleh delegasi UGM terhadap kesiapan SDM Indonesia dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Essay ini sendiri disambut dengan cukup baik oleh dewan juri dan akhirnya mengharumkan nama UGM dengan meraih juara 2.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

249


Tim SEF UGM Raih Prestasi di Lomba Ekonomi Islam Nasional

FAKHRURAZI, Erlin Meida Ramadhani dari (Akuntansi) dan A. Qodri Susamto (Manajemen), yang tergabung dalam tim SEF (Shariah Economics Forum) dari FEB UGM berhasil meraih juara II dalam lomba debat ekonomi islam di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Kamis (10/3) lalu. Lomba tersebut merupakan salah satu rangkaian acara Temu Ilmiah Mahasiswa Nasional (Temilnas) XV yang diikuti oleh kelompok studi ekonomi islam seluruh Indonesia. Tim tersebut berhasil menjadi juara dua setelah mengugguli 66 tim lainnya dari seluruh Indonesia. Selain berhasil menjadi juara dua dalam lomba debat ekonomi islam di Temilnas XV, tim

250

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

SEF lainnya juga berhasil meraih prestasi lain di ajang Olimpiade Nasional Ekonomi Islam di Universitas Gunadarma. Tim SEF yang terdiri dari Airlangga Surya Kusuma, M. Iqbal Nuriyana, dan M. Abdul Aziz dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM itu berhasil meraih juara tiga pada lomba yang diselenggarakan 29 Maret hingga 2 April itu. “Semua pencapaian dan prestasi dari SEF ini diharapkan dapat terus memotivasi para kader pejuang Ekonomi Islam dalam membumikan Ekonomi Islam. Meskipun demikian, masih banyak cara dan jalan lain yang dapat ditempuh untuk dapat melakukannya selain melalui lomba baik debat ataupun olimpiade,� tutur Erlin.


UGM Juara II Debat Peternakan Nasional TIMPI 2016 TIM Mahasiswa Fakultas Peternakan UGM berhasil meraih juara II kategori debat ilmiah dalam Temu Ilmiah Mahasiswa Peternakan Indonesia (TIMPI) 2016. Kegiatan digelar di Universitas Majalengka pada 22-26 Januari 2016 lalu. Prestasi tersebut dipersembahkan oleh delegasi yang beranggotakan Rahina Muhammad Aji, Elinda Luxitawati, dan Ulil Afidah. Pada acara yang mengangkat tema “Pengaruh MEA Terhadap Pengembangan Sektor Peternakan Indonesia“ ini diikuti puluhan delegasi mahasiswa peternakan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Dalam kesempatan ini, empat tim Fakultas Peternakan UGM berhasil lolos maju dalam debat nasional di Majalengka.

“Dalam debat kali ini kami harus bersaing dengan 11 tim lain dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia,” kata Rahina, Kamis (25/2) di Fakultas Peternakan UGM. “Di final kami berhadapan dengan tim IPB melakukan debat tentang pembentukan Kementerian Peternakan,” Imbuhnya. TIMPI merupakan kegiatan rutin tiga tahunan yang diselenggarakan oleh Ikatan Senat Mahasiswa Peternakan Indonesia (ISMAPETI). Tahun ini kegiatan diikuti 18 perguruan tinggi di Indonesia. Selain lomba debat peternakan nasional, juga digelar lomba karya tulis ilmiah nasional serta seminar nasional peternakan.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

251


Andi Raih Juara II Kompetisi Tugas Akhir 2016 KOMPETISI Nasional Tugas Akhir Mahasiswa Arsitektur adalah sebuah kegiatan yang dilaksanakan oleh Jurusan Arsitektur ITS dalam rangka memberikan wawasan bagi mahasiswa arsitektur tentang perancangan, khususnya pada sebuah Tugas Akhir. Kegiatan ini merupakan sebuah kesempatan bagi mahasiswa untuk mempresentasikan hasil karya rancangannya kepada publik dan penikmat arsitektur. Kegiatan yang dilaksanakan sejak tahun 2004 ini telah diikuti oleh sejumlah perguruan tinggi

252

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

dari beberapa provinsi dari seluruh Indonesia. Pada tahun 2016, Jurusan Arsitektur FTSP ITS berkomitmen untuk melanjutkan konsistensi ini dalam rangka memberikan kontribusi bagi proses belajar mahasiswa arsitektur di Indonesia. KTA XIII 2016 merupakan kegiatan yang mewadahi setiap mahasiswa Arsitektur di seluruh Indonesia untuk bertemu dan bersilaturahmi serta berkompetisi menunjukkan tugas akhir mereka. Salah satu mahasiswa UGM pun turut berpartisipasi dalam acar ini. Dengan karya yang berjudul “ECO PARK MANGROVE IN BEKASI�, delegasi UGM berhasil lolos pada tahapan seleksi final, sehingga berkewajiban untuk menghadiri rangkaian kegiatan presentasi akhir di Institut Teknologi Surabaya (ITS) untuk dinilai oleh para dewan juri yang selanjutnya akan memilih pemenangnya. Hasil akhirnya, delegasi UGM, Andi Setyawan, berhasil meraih juara 2 dan mengharumkan nama UGM.


BLC UGM Juara II Lomba Legal Opinion di UBAYA KOMPETISI Legal Opinion on Corporate Law Mahasiswa Hukum Tingkat Nasional merupakan acara yang diselenggarakan oleh Fakultas Hukum Universitas Surabaya sebagai rangkaian Ubaya Law Fair 2016. Kompetisi tersebut diselenggarakan pada tanggal 9-11 September 2016 di Fakultas Hukum Surabaya dengan mengangkat tema besar “Indonesian Future Leaders for Justice Reinforcement.” Beberapa rangkaian kegiatan lain dalam Ubaya Law Fair 2016 yaitu, Kompetisi Debat Hukum tingkat SMA, Kompetisi Debat Hukum tingkat Universitas, dan Seminar Nasional. Kegiatan tersebut diselenggarakan secara nasional dengan tujuan mengembangkan kesadaran intelektual muda akan realita pentingnya eksistensi penguatan hukum di Indonesia. Lomba Legal Opinion yang mengangkat tema khusus “Perlindungan Hukum dalam Dunia Perbankan sebagai Tonggak Dasar Kemajuan Bangsa” terdiri dari dua babak yaitu babak penyisihan penyusunan berkas Legal Opinion dan babak final presentasi Legal Opinion. Sebelumnya para peserta diberikan sebuah kasus dan diminta

untuk menyusun pendapat dari perspektif hukum (Legal Opinion) berdasarkan kasus tersebut. Kemudian 6 berkas Legal Opinion terbaik mempresentasikan Legal Opinion yang telah dibuat sebelumnya di Fakultas Hukum Universitas Surabaya. Dalam kejuaraan ini, Delegasi dari Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada yang merupakan anggota dari Business Law Community Universitas Gadjah Mada (BLC UGM) berhasil menorah prestasi dengan memperoleh Juara 2 dalam kompetisi tersebut.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

253


Mahasiswa UGM Juara II Lomba Strategi Marketing Agribisnis Nasional THE 5th Agribusiness National Competition (Agrination) merupakan lomba Marketing Strategi tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Profesi Peminat Agribisnis (HIPMA) Institut Pertanian Bogor. Topik yang dijadikan sebagai tema dalam lomba tersebut adalah komoditas kakao, dengan berbagai permasalahan pemasaran dijadikan sebagai case yang harus dipecahkan oleh setiap peserta. Dalam lomba tersebut, tim EmeraldJaya16 yang beranggotakan Emeralda Firdausa, Fatiya Khoirul Izzati, dan Naili Tri Hidayati, membuat inovasi strategi marketing berupa cara pengolahan produk kakao olahan berdasarkan zero waste system. Caranya adalah dengan cara mengolah kakao menjadi minuman nata de kakao asli Indonesia yang merupakan minuman bernutrisi dan mengenyangkan. Final lomba tersebut mengundang 10 peserta terbaik dari berbagai universitas di Indonesia. Pada final yang dilaksanakan tanggal 24 September 2016 tersebut tim EmeraldJaya16 berhasil meraih juara 2.Â

254

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Mahasiswa UGM Raih Juara 2 Lomba Menulis Artikel Kesehatan

PADA tahun 2016 ini, dunia kesehatan Indonesia dihebohkan dengan terbongkarnya kasus vaksin palsu yang ternyata peredarannya sudah dimulai sejak lama. Akibat ulah oknum tersebut, kepercayaan publik terhadap tenaga kesehatan secara umum semakin menurun khususnya terhadap vaksinasi. Hal ini dikhawatirkan menjadi peluang bagi para pegiat antivaksin dalam menggalakkan kampanye. Padahal, pada dasarnya vaksinasi merupakan kebutuhan mendasar yang diperlukan di masa-masa awal kehidupan yang mampu memberikan manfaat menyeluruh, baik di tingkat individu, komunitas, negara, bahkan dunia.

Menyadari kondisi tersebut, Muhammad Fathi Banna Al Faruqi (Pendidikan Dokter 2013) mencoba melakukan terobosan pencerdasan masyarakat melalui tulisan yang dikemas ringan dan menarik dan disarikan dari sumber-sumber berbasis bukti ilmiah (evidence-based). Tulisan tersebut dimuat dalam situs Berani Sehat serta dipublikasikan melalui media sosial berupa akun facebook, twitter, dan line, sekaligus diikutkan dalam lomba menulis artikel kesehatan Signatura 2016. Berjudul “BEKAL Lindungi Sang Buah Hati�, tulisan Fathi membahas secara lengkap informasi-informasi penting seputar vaksinasi, mitos dan fakta terkait, serta langkah-langkah yang diperlukan dalam menyikapi vaksinasi. Tulisan ini kemudian berhasil meraih juara 2 sekaligus juara favorit dalam ajang menulis artikel kesehatan Signatura 2016.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

255


English Debating Society UGM Raih Juara II National English Debating Championship 2016 ENGLISH Debating Society UGM (EDS UGM) berhasil menambah koleksi prestasinya melalui lomba debat Bahasa Inggris National University Debating Championship (NUDC) 2016 yang diadakan oleh KEMENRISTEK DIKTI di Universitas Mercu Buana, Jakarta pada 31 Juli - 5 Agustus 2016. Lomba ini merupakan bagian dari rangkaian seleksi untuk mewakili Indonesia di ajang Worlds University Debating Championship (WUDC) 2017, sebuah lomba debat perguruan tinggi tingkat dunia yang dilaksanakan 24 Desember 2016 – 4 January 2017 di Belanda mendatang. Tahun ini ajang NUDC diikuti oleh 113 tim atau 226 peserta dari seluruh Indonesia. Tim UGM sendiri diwakili oleh Aldila Irsyad dan Aryanda Putra Tony (FH 2013) sebagai debater dan Sandy Sanjaya (FT 2015) sebagai N1 adjudicator. Setelah melewati 7 preliminary dan 3 elimination rounds, pada ronde grand final yang membahas tentang gerakan separatis di Indonesia tim UGM berhadapan dengan

256

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya, dan Universitas Bina Nusantara. Berdebat di posisi closing opposition, pada akhirnya tim UGM berhasil keluar sebagai juara II (first runner up), serta Aldila Irsyad sebagai 3rd best speaker dan Aryanda Putra Tony sebagai 5th best speaker. Selanjutnya, tim UGM bersama 3 tim lain akan mewakili Indonesia di ajang WUDC 2017.


Tim UGM Raih Juara 2 Lomba Video Edukasi Mesenterica 2016 MESENTERICA (Medical Student Fair and Tracing Creativity) 2016 merupakan merupakan kegiatan ilmiah yang diselenggarakan rutin setiap tahun oleh BEM dan Lembaga Ilmiah FK Unila yang bertujuan untuk menciptakan suatu iklim keilmiahan dan berdaya saing di kalangan mahasiswa fakultas kesehatan di seluruh Indonesia. Tingkat kejuaraan lomba ini adalah tingkat nasional yang diikuti oleh seluruh mahasiswa kesehatan se-Indonesia. Cabang perlombaan yang ada yaitu lomba video edukasi, poster publik, poster ilmiah, KTI-GT, esai ilmiah.

17 April 2016 di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung, Bandar Lampung. Paara finalis melakukan presentasi video edukasi dan poster publik selama 10 menit presentasi dan 5 menit tanya jawab dengan disertai pemutaran karya video. Tim UGM atas nama Muhammad Fathi Banna Al Faruqi (Pendidikan Dokter 2013), Danniswari Fathoya Argez (Pendidikan Dokter 2013), Kamila Muyasarah (Pendidikan Dokter 2016) pun berhasil meraih juara 2 dan mengharumkan nama UGM.

Dari seluruh karya yang dikirimkan ke panitia, terpilih 5 tim KTI-GT, 10 peserta individu esai ilmiah, 10 tim video edukasi, 10 tim poster ilmiah, dan 15 tim poster publik dari berbagai universitas di Indonesia. Seluruh finalis perlombaan ini diwajibkan untuk mengikuti seluruh rangkaian acara puncak Mesenterica 2016 yang diselenggarakan pada tanggal 15-

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

257


Tim UGM Raih Juara 2 Lomba Video Metamorfosa 2016 METAMORFOSA merupakan salah satu kegiatan tahunan yang rutin diadakan oleh Sentra Kegiatan Islam Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret. Lomba yang berskala nasional ini terdiri dari 3 cabang lomba, yaitu esai, poster, dan video. Pada tahun ini tema yang diangkat adalah “I’m a Challenger! From Baby Steps to Giant

258

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Strides: Developing Unlimited Potency of Muslim� sebagai sebuah gagasan untuk mewujudkan potensi terpendam dengan menunjukkan jati diri seorang muslim. Setelah nama-nama finalis diumumkan, panitia mengundang para finalis untuk menghadiri seminar nasional Metamorfosa 2016 yang diadakan pada 22 Mei 2016 di Universitas Sebelas Maret, Solo. Seminar diawali dengan pembukaan dan penampilanpenampilan, lalu dilanjutkan dengan sesi materi I (Find Yourself, Achieving Your True Identity of Muslim), sesi materi II (Talkshow Reach The Glory of Islam, A Deep Challenge to Change), dan sesi materi III (Take Action, How Muslim Change The Society). Seminar diakhiri dengan penampilan nasyid, pembagian hadiah, serta pengumuman juara. Dengan mengangkat bahasan langkahlangkah praktis untuk berhijrah menjadi pribadi yang lebih baik, tim UGM berhasil membawa pulang gelar juara 2 lomba video atas nama Muhammad Fathi (Pendidikan Dokter 2013) dan Khoirul Fahmi (Pendidikan Dokter 2013).


Dua Mahasiswi UGM Juara II NAME NAME (National Marine Event) 2016 adalah sebuah kompetisi paper yang diselenggarakan oleh HIMITEKA IPB. Tahun ini NAME mengangkat tema INTEGRASI SEKTOR PERIKANAN DAN KELAUTAN DALAM MEWUJUDKAN INDONESIA POROS MARITIM DUNIA. Lomba ini diikuti lebih dari 500 tim dan diambil 10 finalis. Khariratul Suhaila (Teknologi Hasil Pertanian) dan Kartikasari (Manajemen Sumber Daya Perikanan) berhasil maju sebagai satu dari sepuluh finalis lain dari universitas terkemuka di Indonesia. Keduanya berhasil meraih juara 2 setelah mempresentasikan papernya yang berjudul “ABIOSAPERIN (Abiobriket Sampah Anorganik Pesisir Indonesia) Untuk Mewujudkan Indonesia Swadaya Energi” pada 16 Oktober 2016 di IPB, Bogor. Mereka menyadari banyak sampah anorganik plastik di pesisir. Bahkan National Geographic Indonesia menyatakan bahwa Indonesia merupakan negara terbesar kedua yang menyumbang sampah ke lautan. “Dampak negatif dari sampah banyak

sekali. Sampah mengganggu estetika, transportasi dan mematikan banyak organisme. Sementara itu, energi primer seperti gas dan minyak bumi semakin habis. Padahal, semakin lama jumlah penduduk semakin banyak. Maka dari itu, Indonesia dan dunia sedang membutuhkan banyak energi alternative untuk tetap menjaga ketahanan energy,” jelas Khariratul. Ia menambahkan bahwa ide ini mengangkat penggunaan sampah pe (polyethylene) dan pp (polyprophylene). Sampah tersebut aman untuk dibakar karena tidak mengandung gugus berbahaya seperti cloro. Gugus sampah ini hanya berupa hidrokarbon.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

259


Mahasiswa Geofisika UGM Juara Lomba GWES 2016 TIM mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih juara dua dalam Lomba Geophysics Workshop Explore and Seminar (GWES) 2016 yang diadakan oleh Universitas Lampung (UNILA). Lomba GWES 2016 digelar pada 15 April 2016 dengan tema “With Geophysics, We Explore Indonesia’s Treasure Energy”.

Adalah Afdhal dan Amri Yogi Priambodo yang berhasil mengharumkan nama UGM dalam kompetisi bergengsi ini. Mereka mengajukan karya tulis berjudul “Evaluasi Keefektifan Metode Constrained Least-Square Spectral Analysis (CLSSA) terhadap Sort Time Fourier Transform (STFT) dan Continuous Wavelet Transform (CWT) sebagai Upaya Meningkatkan Resolusi Data Seismik”. Afdhal, salah satu anggota tim mengatakan

260

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

bahwa metode CLSSA merupakan metode baru yang dikembangkan pada dunia geofisika, khususnya interpretasi seismik. Di samping itu, metode ini memiliki tingkat resolusi yang lebih baik dibandingkan metode lainnya seperti STFT dan CWT. “Resolusi data seismik ditentukan oleh metode yang digunakkan, metode CLSSA ini dapat menghasilkan resolusi yang lebih baik pada keberadaan hidrokarbon dan mendeliniasi suatu struktur patahan,” terang Afdhal. Kurva spektral yang dihasilkan oleh metode CLSSA hampir menyerupai kurva real spektral dari Ricker wavelet pada frekuensi 30 Hz, dan memiliki bandwidth frekuensi yang lebih sempit dari kedua metode lainnya, sehingga dapat melokalisir bright spot (indikasi hidrokarbon), patahan dan lapisan tipis. “Sehingga peluang untuk mendapatkan hidrokarbon akan lebih besar dan lebih ekonomis jika resolusi data seismik dapat diatasi dengan baik. Reservoir-reservoir yang sebelumnya tidak terlihat pada data seismik, dengan metode CLSSA ini akan dapat mendelineasi keberadaan hidrokarbon tersebut.” terangnya.


Juara 2 Business Simulation Games AHM Youth Days 2016 BUSINESS Simulation Games (BSG) adalah rangkaian acara AHM Youth Days 2016 yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 23 April 2016. Acara ini diselenggarakan di Kantor Pusat Fakultas Teknik UGM. Tim Pandava beranggotakan lima orang yang terdiri atas Nuraini Alya, M. Izzuddin Abdurrahman, dan Fauzi Ismail dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis serta Fathin Naufal dan Novianda Aditya L. dari Fakultas Teknik UGM. Pelaksananan Grand Final Business Simulation Games terbagi menjadi 2 sesi yaitu games dan presentation. Pada sesi games, finalis berperan sebagai perusahaan AgenTunggal Pemegang Merek (ATPM), manufaktur, perakitan, dan distributor sepeda motor Honda di Indonesia. Setiap tim bersaing untuk memenuhi demand konsumen dalam 12 periode x 5 menit. Keputusan penting yang akan diambil oleh setiap tim di antaranya: lokasi pabrik, jumlah investasi awal, kuantitas produksi, harga jual, dan lokasi pasar. Pada sesi presentasi, finalis menyelesaikan sebuah studi kasus dan mempresentasikan hasil diskusi di hadapan panel juri dari PT Astra Honda Motor. Setelah melalui babak penjurian, Tim Pandava dipastikan berhasil merebut juara dua dengan mengalahkan tiga tim lain yang berasal dari UGM.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

261


Ciptakan Detektor untuk Tanggulangi Longsor, Mahasiswa Ugm Raih Juara Ii Tangguh Award 2016 MAHASISWA UGM kembali mendapatkan prestasi di kancah nasional. Kali ini, prestasi tersebut diraih dalam salah satu rangkaian acara penghargaan dalam lingkup kebencanaan yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), yaitu Tangguh Award 2016 yang diselenggarakan di hotel Grand Kawuna Novotel, Manado. Menjadi nominator termuda di antara 200 nominator lainnya, tim UGM yang terdiri dari Yuniar Rizky, Fathian Hafiz Aulia (Teknik Elektro, 2013), Eka Dhamayanti, Setia Prihatin (Teknik Geologi), dan Suryo Prakoso Putra (Teknologi Informasi, 2013) berhasil meraih juara dua saat malam penghargaan, Rabu (12/10) lalu. “Setelah melalui proses penjurian yang ketat dan bersaing dengan lebih dari 200 karya tulis lainnya, akhirnya tim UGM keluar sebagai juara dua dalam penghargaan Citra Carita Parama kategori karya tulis ilmiah 2016 dengan karya berjudul Dokter Bensor, detektor pergerakan tanah berbasis ekstensiometer dan aplikasi

262

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

android sebagai solusi sistem peringkatan dini bencana longsor,” tutur Suryo Prakoso, salah satu anggota tim. Suryo menambahkan, karya ilmiah tersebut merupakan pengembangan produk hasil Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) mereka yang kemarin telah didanai oleh Dikti. “Kami berhasil hingga didanai Dikti, namun sayangnya kami tidak diundang ke PIMNAS, lalu kami mencoba untuk mengikuti beberapa lomba. Alhamdulillah, kami berhasil meraih penghargaan ini,” tuturnya.


Kupas KKN, Arief Juara Dua LKTI Kearsipan

PADA tahun 2016, Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) kembali menyelenggarakan Lomba Karya Tulis bidang Kearsipan. Lomba yang pada tahun 2016 ini bertemakan “Tertib Arsip, Menjaga Memori Kita” terdiri dua kategori lomba, yaitu Kategori Sumber Daya Manusia bidang Kearsipan dan Kategori Umum.

Tak ingin ketinggalan, Arif Rahman, mahasiswa Kearsipan UGM, turut berpartisipasi dalam lomba ini dengan mengusung judul tulisan “Kuliah Kerja Nyata: Upaya Membangun Harmoni, Persahabatan, dan Solidaritas Kebangsaan”. Tulisan sederhana ini merujuk pada sajian informasi sejarah mengenai KKN yang diperkenalkan pertama kali oleh UGM sebagai universitas tertua di Indonesia sekaligus memperkenalkan Arsip UGM sebagai lembaga kearsipan perguruan tinggi yang telah memperlihatkan eksistensinya sebagai pusat kajian di bidang sejarah dan kearsipan. Keberadaan Arsip UGM tentunya tidak terlepas dari tertib arsip yang dikelolanya. Sebanyak 89 naskah karya tulis diterima ANRI pada lomba tahun ini. Dan pada 9 Agustus 2016, Dewan Juri Lomba Karya Tulis Bidang Kearsipan mengumumkan para pemenang. Arif Rahman berhasil mendapatkan peringkat kedua untuk kategori umum.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

263


Sawah Kita Rebut Juara II Kompetisi Bisnis FIF Group TIM Sawah Kita UGM berhasil meraih juara dua dalam Kompetisi Ide Bisnis FIF Group 2016 yang digelar di Kelapa Gading, Jakarta pada 28 Oktober 2016 lalu. Dalam kompetisi tersebut tim Sawah Kita mengajukan ide bisnis tentang sistem aplikasi yang menyediakan platform untuk menghubungkan investor dengan penerima modal, yakni petani. Tim Sawah Kita beranggotakan tim Suryo Prakoso Putra dan Salahuddin al Ayub dari Prodi Teknologi Informasi Fakultas Teknik UGM. Keduanya berhasil meraih juara dua usai berkompetisi secara ketat dengan 167 tim lain dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Suryo mengatakan dalam kompetisi ini peserta diminta untuk mengajukan ide binis yang berupa proposal yang idenya sendiri dapat diaplikasikan, memberikan profit dalam praktiknya, dan memiliki manfaat bagi masyarakat. Dari 168 tim yang mendaftar, dipilih 25 tim terbaik yang diundang menghadiri rangkaian finaldi Jakarta. Selama tiga hari, para semifinalis dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan terkait praktikekonomi dan

264

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

bisnis melalui seminar dan workshop. Dari 25 semifinalis tersebut selanjutnya dipilih 8 tim terbaik yang berhak melaju ke babak final. Pengembangan sistem aplikasi Sawah Kita bermula dari keprihatinan keduanya terhadap besarnya jumlah impor beras di Indonesia yang semakin meningkat setiap tahunnya. Produksi beras lokal yang dihasilkan petani masih belum mampu memenuhi kebutuhan nasional.


Mahasiswa Teknik UGM Juara Lomba Paper di UNS PADA tanggal 15 Oktober 2016 telah dilaksanakan rangkaian acara puncak kegiatan seminar nasional ‘Pengembangan Riverfront area Sebagai Pusat Pertumbuhan Kota” oleh Universitas Sebelas Maret. Salah satu acara inti dalam rangkaian tersebut adalah call for paper, yang telah dibuka sejak tanggal 10 Juli 2016. Lingkup peserta kompetisi paper ini adalah umum dengan skala nasional. Tema yang harus diacu oleh peserta dalam penulisan paper diantaranya adalah:1) Riverfront sebagai recreational area, dan 2) Penataan riverfornt sebagai kawasan lindung. Setelah dilakukan seleksi abstrak serta seleksi karya-karya yang telah masuk, diperoleh 6 finalis mulai dari mahasiswa pasca sarjana dan mahasiswa sarjana. Keenam peserta grand final yang lolos kemudian diundang pada seminar nasional di Kota Solo. Dalam acara puncak tersebut para finalis diharuskan mempresentasikan karyanya di depan para peserta seminar untuk menentukan juara favorit, sedangkan pemenang paper di tentukan oleh dewan juri yang disiapkan oleh pemerintah.

Setelah presentasi karya dilakukan, acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang dan penghargaan. Tim mahasiswa perencanaan wilayah dan kota UGM berhasil membawa pulang piagam juara 2 untuk karya tulis ilmiah dan juara favorit untuk presentasi pada kompetisi tersebut, dengan judul karya ‘ECO2 (Ecological As Economic Growth) For Code River Tourism Development’ yang juga diwujudkan dalam sebuah buku kompilasi.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

265


Teliti Mikroalga, Juara II Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) dalam “Innovation Science Writing Competition” (INSTINCT) IKATAN Mahasiswa Fisika (IMF) mengadakan Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) dalam event “Innovation Science Writing Competition” (INSTINCT) di tingkat nasional dengan tema “Peran Sains dan Teknologi untuk Mewujudkan Indonesia Maju dan Mandiri”. Acara LKTI yang diselenggarakan tanggal 13 Oktober 2016 ini diadakan guna menumbuhkan daya inovasi dan kreativitas mahasiwa Indonesia untuk berperan dan berkontribusi khususnya dalam hal pengembangan sains dan teknologi melalui karya tulis ilmiah. Tak ingin meloloskan kesempatan, mahasiswa UGM, Sahal dan Wachda, turut berpartisipasi dalam kompetisi ini. Setelah mempresentasikan karya tulisnya yang berjudul “Peningkatan Kandungan Lipid pada Kultur Arthrospira maxima (Setchell & N.L Gardner) sebagai Biodiesel dengan Medium Limbah Cair Tahu”, Sahal dan Wachda berhasil mendapatkan gelar juara 2 dari 15 tim finalis lainnya. Sahal menerangkan bahwa limbah cair tahu memiliki kandungan makro dan mikro nutrien

266

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

yang kurang dimanfaatkan, sehingga perlu usaha mendayagunakannya sebagai medium pertumbuhan mikroalga Arthrospira maxima. Berdasarkan hasil penelitian yang telah mereka lakukan, didapatkan fakta bahwa limbah cair tahu dapat meningkatkan kandungan lipid pada Mikroalga Arthrospira maxima. Adapun peningkatan lipid dipilih sebagai penelitian karena merupakan bahan utama untuk memproduksi biodiesel.


Tim Basket UGM Peringkat Dua Lomba Basket di UI TIM Basket UGM yang merupakan representasi dari UKM Basket UGM berhasil meraih peringkat kedua di Universitas Indonesia Basketball Invitation 2016. Perlombaan ini merupakan kegiatan

turnamen bola basket antar universitas negeri se-Indonesia yang diadakan oleh Universitas Indonesia dan berlangsung pada tanggal 22-29 April 2016 di Gymnasium Universitas Indonesia.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

267


TIM Farmasi UGM Raih Juara 2 dalam LKTI Mesentrica

TIM Farmasi UGM yang terdir dari Ismatul Izzati dan Imroatus Sholihah berhasil memperoleh juara 2 pada Lomba Medical Student Fair and Tracing Creativity (Mesenterica) cabang Karya Tulis Ilmiah Tingkat Mahasiswa yang diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Lampung pada 15-17 April 2016 dengan tema “Pediatric Disease in Daily Life”.

268

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Mengusung karya tulis yang berjudul “Inovasi Sediaan Minyak Ikan Gabus (Channa striata) sebagai Terapi Nutrisi Brain Injury Akibat Kasus Pediatric Post-Cardiopulmonary Arrest” membuat Isma dan Imroatus berhasil menyisihkan 116 peserta lainnya, meski harus terima berada di bawah peringkat Tim UNAIR sebagai juara 1. Karya tulis yang diusung secara garis besar memaparkan potensi minyak ikan gabus yang kaya akan DHA dan EPA dan penting untuk memodulasi perbaikan brain injury akibat kasus henti jantung (cardiac arrest) pada pediatri. Diharapkan gagasan ini dapat segera direalisasikan secara nyata sehingga pemanfaatan ikan gabus yang banyak hidup di perairan tawar dapat optimal dan dapat dimanfaatkan secara luas oleh masyarakat.


Tim Ugm Raih Juara Kedua dan Pembicara Terbaik International Humanitarian Law Debate Championship 2016 TIM Universitas Gadjah Mada kembali meraih penghargaan pada acara tahunan International Humanitarian Law Debate Champhionship (IHLDC) 2016 yang diselenggarakan oleh International Red Cross Committee (ICRC) dan Universitas Wahid Washyim (Unhawas) di Unhawas, Semarang pada 27-29 Mei 2016. Acara ini merupakan lomba debat parlementer bahasa Inggris yang diadakan oleh ICRC setiap tahun khusus mahasiswa jurusan Ilmu Hubungan Internasional dengan menggunakan mosi-mosi bertema Hukum Humaniter Internasional. Lomba ini diikuti oleh mahasiswa hubungan internasional dari seluruh Indonesia. Tim UGM yang terdiri dari Ellyaty Priyanka (Ilmu Hubungan Internasional 2015), Fitri

Handayani (Ilmu Hubungan Internasional 2013), dan Sheila Alifia Wahyuni (Ilmu Hubungan Internasional 2014) di bawah bimbingan Ibu Suci Lestari Yuana, S.I.P., M.I.A., berhasil mendapatkan juara kedua. Ellyaty Priyanka juga berhasil mempertahankan penghargaan sebagai pembicara terbaik setelah 7 tahun berturut-turut penghargaan tersebut jatuh ke tangan delegasi UGM. Sementara itu, juara pertama berhasil diraih delegasi Universitas Parahyangan, juara ketiga diraih delegasi Universitas Brawijaya, dan juara keempat diraih oleh President University. Juara pertama lomba ini akan menjadi representatif Indonesia di tingkat regional di Kuala Lumpur, Malaysia.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

269


Aphrodita Sabet Medali Perunggu di Kejuaraan Bulutangkis USM Cup X SALAH satu mahasiswa FISIPOL UGM, Aphrodta Jenuary Charolina, mengikuti kejuaraan bulutangkis pada 16-22 Mei 2016 di Gor GELORA USM, Semarang. Kejuaraan tersebut membuka pertandingan untuk tiga kelompok, yaitu kelompok mahasiswa, kelompok pelajar SLTA, dan kelompok antar club untuk anak-anak/ remaja. Masing-masing kelompok terdiri dari tunggal putra dan putri, ganda putra, ganda putri serta ganda campuran . Kejuaraan nasional ini terbuka untuk seluruh mahasiswa/pelajar di Indonesia dan harus tercatat aktif dalam institusinya. Sistem pertandingan yang dipergunakan untuk semua nomor adalah “Sistem Gugur” dengan peraturan pertandingan BWF/ PBSI dengan score system menggunakan “Rally Point” prinsip “The Best of Three Games” (3x21) untuk semua nomor. Seeded pemain ditentukan oleh referee yang bertugas

270

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

berdasarkan hasil Kejuaraan USM CUP IX tahun 2015, dan berdasarkan ranking nasional. Mulai dari shuttlecock yang digunakan, pengaturan jadwal pertandingan dan referee serta wasit ditetapkan oleh panita pelaksana. Atas latihan dan kerja kerasnya, Aphrodita berhasil membawa pulang medali perunggu dalam kejuaraan untuk kelompok antar mahasiswa nasional.


Delegasi Feb UGM Raih Juara III Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional NETS UNSOED 2016

DELEGASI FEB UGM yang terdiri dari Erlin Meida Ramadhani (Akuntansi 2014), Airlangga Surya Kusuma (Manajemen 2012), dan Abdul Qodri Susamto (Manajemen 2014), menjadi wakil dari UGM pada lomba National Economics Events (NETS) yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Ekonomi Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jenderal Soedirman (Himesbang FEB Unsoed) pada 31 Mei sampai 2 Juni 2016. Acara yang diselenggarakan di Gedung D Kampus FEB Unsoed, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah ini diikuti oleh 8 tim dari berbagai perguruan tinggi, seperti Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Negeri Semarang

(Unnes), Universitas Diponegoro, dan Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS). Pada lomba ini tim UGM mempresentasikan karya tulis yang berjudul “Strategi Implementasi Crowdfunding, E-Commerce, dan Open Source Website Sebagai Industri Kreatif Untuk Pemberdayaan UMKM Pedesaan Melalui Technology Acceptance Model (TAM)�. Karya tulis ini diangkat dengan tujuan untuk menyumbangkan ide bagi optimalisasi pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) untuk pemberdayaan UMKM pedesaan. Karya tulis ini mendapat sambutan yang cukup baik dari dewan juri dan berhasil meraih juara 3 pada lomba ini.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

271


Delegasi UGM Unjuk Gigi dalam International Accounting Fair PADA 14-16 Maret 2016 lalu, dua mahasiswa UGM, Wikan Karis Basutama dan Rizki Anggraeni (Akuntansi) mengikuti lomba paper di Universitas Indonesia (UI) yang bernama “International Accounting Fair” atau “IAF 17”. Acara ini diselenggarakan oleh himpunan mahasiswa Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI, yaitu SPA FEBUI. Masing-masing tim peserta mengumpulkan sebuah paper sepanjang 10 halaman tentang salah satu dari dua subtema yang ada. Adapun untuk delegasi UGM, tema yang dipilih ialah “Improving Corporate Performance through Integrated Reporting”. Paper yang dikumpulkan berjudul “Kelengkapan Pengungkapan Informasi Material dalam Integrated Reports: Sebuah Kajian Pratktik”, dan diterima sebagai salah satu dari lima finalis yang lolos ke babak berikutnya. Peserta yang lolos tahap seleksi paper diundang ke FEB UI untuk melanjutkan ke ronde berikutnya. Pada tahap final, peserta mempresentasikan paper masing-masing di depan tiga orang juri selama 10 menit, dan kemudian diikuti dengan sesi tanya jawab selama 15 menit. Pada tahap ini, tim UGM dihadapkan pada tiga tim dari Universitas Indonesia, dan satu tim dari Universitas Kristen Petra. Atas dukungan semua pihak, delegasi UGM berhasil meraih posisi ketiga setelah diungguli oleh dua tim dari Universitas Indonesia.

272

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Tim FEB UGM Juara III Olimpiade Nasional Ekonomi Islam GSENT Universitas Gunadarma

di Kampus D Universitas Gunadarma, Depok, Jawa Barat, dan diikuti oleh 15 tim dari sejumlah perguruan tinggi ternama di Indonesia.

DELEGASI UGM yang terdiri dari Airlangga Surya Kusuma (Manajemen 2012), Muhammad Iqbal Nuriyana (Manajemen 2013), dan Muhammad Abdul Aziz (IlmuEkonomi 2013) berpartisipasi dalam Olimpiade Ekonomi Islam Nasional Gunadarma Sharia Economic Event (GSENT) yang diselenggarakan oleh Kelompok Studi Ekonomi Islam Sharia Economic Forum Universitas Gunadarma (KSEI SEF UG) 30 Maret-2 April 2016. Acara diselenggarakan

Sebagaimana pencapaian tim UGM pada tahun 2014 dan 2015, tim UGM kembali berhasil menembus babak final berupa Student Conference, dimana 4 tim yang berhasil masuk final harus mempresentasikan hasil analisis studi kasus mereka kepada dewan juri dan peserta Student Conference. Tim UGM sendiri berhasil meraih juara III pada lomba ini dan mengungguli delegasi dari perguruan tinggi lain, seperti Universitas Indonesia, Universitas Islam Indonesia, Universitas Brawijaya, dan Universitas Jenderal Soedirman.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

273


Mahasiswa Fakultas Hukum UGM Raih Juara III LKTI “SEWINDU” CLDS FH UII 2016 LOMBA Karya Tulis Ilmiah (LKTI) “Sewindu” merupakan acara kompetisi yang diselenggarakan oleh Center for Local Law Development Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (CLDS FH UII). Tanggal 26-28 Januari 2016 merupakan puncak acara dari LKTI “Sewindu” ini di mana para finalis mempresentasikan karya tulis mereka. Peserta sebanyak 188 tim yang kemudian dipilih 10 tim terbaik untuk mengikuti babak final. Tim-tim yang lolos ke finala tersebut berasal dari kampus-kampus besar di Indonesia seperti Institut Teknologi Bandung, Institut Pertanian Bogor, Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Sebelas Nopember, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Sebelas Maret, Universitas Brawijaya, Universitas Pendidikan Ganesha, dan Universitas Jember.

274

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Tim UGM yang beranggotakan Faiz Rahman, Riri Lastiar Situmorang, dan Gabriel Cahya Anugrah mengangkat judul “Palapa Sea and Coast Guard Sebagai Solusi Pertahanan dan Keamanan Maritim oleh Masyarakat Desa Pesisir di Indonesia Berbasis Prinsip Kesatuan Usaha Nusantara” dalam karya tulis mereka. Oleh panitia, ketiga mahasiswa dari Fakultas Hukum UGM tersebut diganjar dengan penghargaan juara III saat closing ceremony di Hotel University, Yogyakarta.


Lunasia Amara Membawa Mahasiswi Farmasi UGM Meraih Juara III LKTIM Nasional DELEGASI Universitas Gadjah Mada berhasil meraih juara 3 pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa (LKTIM) Tingkat Nasional di Universitas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat pada tanggal 19 Maret 2016. Tim UGM terdiri dari 3 orang mahasiswi yaitu Amila Ahsani, Annisafia Rizky Damaskha, dan Primastuti Vidyaningrum. Tahap pertama yang harus dilalui ialah seleksi naskah KTIM via e-mail. Selanjutnya pada tahap final dipilih 8 tim untuk mempresentasikan karyanya. Selain UGM, tim-tim

yang lolos berasal dari Universitas Tanjungpura, Universitas Jenderal Ahmad Yani, dan Universitas Ahmad Dahlan. Kompetisi ini mengusung tema besar “Peningkatan Eksistensi Kearifan Tanaman Lokal Indonesia sebagai Bahan Obat Herbal dalam Penanganan Penyakit Endemik”. Dari kelima subtema yang disediakan oleh panitia, tim UGM memilih subtema “Potensi Kekayaan Sumber Daya Alam Indonesia sebagai Bahan Obat Herbal dalam Upaya Penanganan Penyakit Endemik” dengan judul LKTIM “Lunasia amara: Insektisida Alami Guna Menanggulangi Penyakit Endemik yang disebabkan oleh Vektor Nyamuk Aedes aegypti”. Sanrego (Lunasia amara Blanco) merupakan tumbuhan negara tropis yang kaya akan senyawa alkaloid dan terpen. Dalam penelitian-penelitian sebelumnya telah disebutkan bahwa kandungan alkaloid, tannin, saponin, dan minyak atsiri dapat memberikan efek sebagai insektisida sehingga dapat dimanfaatkan untuk mengurangi prevalensi penyakit endemik yang disebabkan oleh vektor Ae. aegypti.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

275


Mahasiswa Farmasi UGM Raih Juara 3 LKTI Nasional di Universitas Hasanuddin MAHASISWA Fakultas farmasi UGM kembali mengukir prestasi dalam lomba karya tulis ilmiah tingkat nasional sebagai juara 3 pada ajang Prescription yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin, Makassar pada tanggal 29 April- 01 Mei 2016. Bidang kompetisi yang diikuti mahasiswa Fakultas farmasi UGM adalah lomba karya tulis ilmiah yang diketuai Fitriana Hayyu Arifah dengan anggota Zahrotul Ulum yang dibawah bimbingan Prof. Dr. Suwijiyo Pramono, DEA., Apt. Lomba ini mengangkat tema pemanfaatan sumber daya alam dalam pengobatan tradisional. Sebanyak 10 tim finalis dari berbagai perguruan tinggi seperti Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, Universitas Hasanuddin, Universitas Brawijaya, Universitas Andalas, dan Universitas Ahmad Dahlan mempresentasikan karya tulis mereka di Gedung Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin, Makassar. Tim dari Farmasi UGM membawakan karya tulis dengan judul Lata-Tica:

276

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Prospek Formula Nanoenkapsulasi Kombinasi Ekstrak Herba Sambiloto (Andropgrahis paniculata) dan Ekstrak Herba Pegagan (Centella asiatica) sebagai Pilot Project Pengembangan Fitofarmaka Antidiabetes Mellitus Tipe-2 Resisten Insulin.

Selain sebagai ajang penyaluran inovasi dan kreativitas mahasiswa di Indonesia, ajang ini juga akan memperkuat jaringan mahasiswa di Indonesia, serta dapat memacu semangat mahasiswa lainnya untuk berkarya untuk kemajuan bangsa.


Mahasiswa UGM Juara 3 IECOM 2016

MAHASISWA UGM kembali menorehkan prestasi di tingkat internasional. Tim POKAYOKE UGM berhasil meraih juara tiga dalam kompetisi internasional “Industrial Engineering Competition” (IECOM) 2016. Kompetisi diadakan 9-17 Januari 2016 di ITB dan diikuti 78 tim dari sejumlah negara di kawasan ASEAN, seperti Indonesia, Filipina dan Thailand. Mohamad Faiq Hanif bersama dengan anggota tim Pokayoke lainnya, yaitu Hafizha Nabila Absari, Wahyu Anditya Prathama, dan Vivian Prislyane Tjakra, semuanya mahasiswa Teknik Industri, Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik berjuang menghadapi rangkaian tes semifinal IECOM 2016. Dalam babak semifinal mereka diuji untuk menyelesaikan

soal-soal teori dasar keilmuan Teknik Industri dan Manajemen Rekayasa Industri dalam team quiz. Berikutnya dalam amazing race, mereka berlomba meraih pos dengan kuota terbatas agar dapat mengerjakan kasus dengan topik berbeda di tiap posnya. Terakhir, mereka menyelesaikan kasus yang diberikan PT. Rekayasa Industri dan mempresentasikan solusi yang ditawarkan. Pada kompetisi ini lima tim dengan nilai tertinggi dan berhak maju ke final, yaitu tim UGM, UI, ITB, University of Phillippines Dilliman, dan Chulalongkorn University. Di final mereka diberikan kasus berupa masalah riil yang dialami oleh dua perusahaan ternama di Indonesia, yaitu Unilever Indonesia dan Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

277


Mahasiswa UGM Juara III LKTI ‘Metamorfosa’ TIGA mahasiswa Fakultas Teknik UGM, Novrizal Dwi Rozaq, Muhammad Faris Alkodri, dan Dani Natanael yang tergabung dalam tim Perimble berhasil mengukir prestasi di tingkat nasional. Ketiganya berhasil mendapatkan juara 3 dalam lomba karya tulis ilmiah ‘METAMORFOSA 2016’ yang diadakan oleh Fakultas Kedokteran Hewan UGM. Metamorfosa 2016 adalah Lomba Karya Tulis Ilmiah tingkat Nasional yang diadakan oleh Fakultas Kedokteran Hewan UGM. Puncak dari acara tersebut adalah presentasi didepan lima juri dari masing-masing fakultas yang ada di klaster agro UGM. Acara tersebut dilaksanakan pada tanggal 15 Oktober 2016. Dalam lomba ini kami terdiri dari tiga orang, yaitu :

278

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Mahasiswa UGM Juara Lomba Poster “Medical Application of Stem Cell” Dalam lomba essay tersebut, salah satu tim UGM yang beranggotakan Syindi Ariska Fraditya Putri (Biologi), Nilahazra Khoirunnisa (Biologi), dan Ayu Safitri (Biologi) berhasil mengalahkan puluhan tim dari berbagai universitas ternama di Indonesia dan berhasil masuk ke babak final berupa lomba poster. Tema yang diangkat oleh ketiga mahasiswa tersebut berjudul “Stem Cell: Solusi untuk Menghadapi Masalah HIV di Indonesia”.

INSTITUT Pertanian Bogor mengadakan lomba poster dengan tema “Medical Application of Stem Cell”. Lomba tersebut dilaksanakan di Institut Pertanian Bogor pada 29 Mei 2016 kemarin. Tiga subtema yang diangkat untuk lomba essay diantaranya Fakta dan Ekspektasi Stem Cell, Manfaat Stem Cell di Masa Depan, dan Stem Cell dari Sudut Pandang Sosial.

Dalam presentasi posternya, ketiganya menyebutkan bahwa HIV dapat diatasi dengan cara melakukan transplantasi gen CCR5∆32/∆32 yang merupakan hasil mutasi dari reseptor HIV yaitu gen CCR5. Transplantasi gen CCR5∆32/∆32 menyebabkan virus HIV tidak mampu berikatan dengan sel CD4 yang berfungsi dalam imunitas tubuh, sehingga menyebabkan imunitas tubuh kembali normal. Atas kerja keras dan hasil presentasi yang maksimal, poster yang dibuat oleh Syindi dan kawan-kawan berhasil meraih juara 3.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

279


Mahasiswa UGM juarai Poster Nasional Bidang K3 pentingnya K3 (kesehatan dan keselamatan kerja) baik di sektor industri ataupun sektor informal. Dari dua kategori yang diperlombakan, yaitu karya tulis dan poster, Danang Tri Hartanto (Teknik Kimia 2012) berhasil menjadi juara III untuk kategori Poster. Pada poster yang berjudul “Mengenal Hazard pada Industri Kimia�, Danang mengenalkan bahaya dari bahan yang digunakan pada pabrik kimia dan memberi solusi tentang pencegahannya. Ide tersebut terinspirasi dengan rencana pemerintah untuk peningkatan industri non-migas sebanyak 8,5 % pada tahun 2020 yang membutuhkan kesiapan aspek SHE (safety, health, dan environment) yang mumpuni. MAHASISWA Departemen Teknik Kimia, meraih juara pada Kompetisi Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja 2016 yang diadakan oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Jember pada 29 - 31 Januari 2016. Kompetisi ini mengusung tema “Kemandirian Masyarakat Indonesia Berbudaya K3 Tahun 2020�. Hal ini diharapkan mampu mendorong kesadaran masyarakat akan

280

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Pada babak final peserta mempresentasikan posternya dan diikuti sesi tanya jawab. Poster karya Danang unggul dalam pembahasan bahaya bahan kimia dan teknik desain yang menggunakan teknik flat design yang membuat gambar seakan 3D pada bidang 2D sehingga eye-catching untuk dibaca.


Mahasiswa UGM Rebut Juara III di PETROLIDA 2016 TIGA mahasiswa Universitas Gadjah Mada berhasil mengamankan posisi ke-3 dalam kompetisi Case Study, yang diselenggarakan oleh Society of Petroleum Engineers – Institut Teknologi Sepuluh Nopember Student Chapter. Tim SPE-UGM yang terdiri atas Riko Susetia Yuda (Teknik Geologi’13), Fauzy Habibie Akhyar (Teknik Geologi’14), & Akmal Dzulfikar (Geofisika’14) mengawali kompetisi ini dengan menulis sebuah essay yang berjudul ”The Utilization of Coal Bed Methane as the Solution to Secure Indonesia’s Energy Demand”, selanjutnya tim UGM berhasil menuju babak semi-final.

Para peserta diminta utnuk memberi alternatif terbaik terhadap pengembangan Blok Masela yang terletak di Maluku Selatan. Para juri dari SKK Migas kemudian memutuskan peserta final dimana UGM pun mendapat kesempatan pada final Case Study Competition 2016. Pada babak puncak, seluruh finalis harus menyelesaikan sebuah kasus yang diadopsi dari perusahaan minyak nasional dalam 120 menit. Kasus dengan judul “CO2

Mitigation” menuntut para engineer muda untuk menawarkan alternative terbaik terkait permasalahan karbon dioksida yang dihasilkan oleh perusahaan migas pada tahap produksi. Dengan menawarkan sejumlah solusi seperti penggunaan karbon dioksida sebagai bahan injeksi, yang berguna untuk meningkatkan recovery produksi minyak, serta melarutkan karbon dioksida dengan metode penginjeksian hingga air formasi, tim SPE-UGM SC berhasil meraih posisi ke tiga. Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

281


“Mbengkel” Sabet Dua Gelar Juara di TECHNOCORNER PADA tanggal 12-13 Maret 2016 lalu, JTETI (Jurusan Teknik Elektro dan Teknik Industri) UGM mengadakan kompetisi “Technocorner 2016”. Salah satu bidang kompetisi yang diadakan di gedung Grha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada tersebut adalah software development competition (SDC), yakni lomba pengembangan software tingkat nasional antar universitas. SDC dibagi menjadi dua tahapan. Tahap pertama yaitu seleksi proposal yang kemudian akan tersaring 10 tim finalis. Mereka berhak mempresentasikan karyanya pada babak final dan juga diberi kesempatan untuk mengikuti “Technoexpo”, yakni expo startup yang diikuti oleh 20 pengembang startup untuk mengenalkan karyanya kepada masyarakat. Pada Technoexpo tersebut juga dipilih satu

282

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

peserta expo terfavorit dan satu peserta pilihan pengunjung. Pada babak final, dari 10 tim finalis dipilih 3 juara dan satu tim terfavorit. Tiga juara tersebut adalah “Edufi” di peringkat pertama, “Invose” di

peringkat kedua dan “mBengkel” di peringkat ketiga. Sedangkan juara fovorit Technoexpo tahun ini berhasil disabet oleh “mBengkel”, satusatunya wakil UGM yang meraih juara dalam kompetisi ini.


Tim Supernova UGM Raih Juara 3 di Kompetisi Akuntansi ‘Balance’ TIM Supernova yang terdiri dari Winda Aviany Anindya, Cahyani Anisa Dewi, dan Tyas Hayuwati berhasil meraih juara 3 dalam BALANCE (Battle and Lead in Accounting Competition) yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, pada tanggal 30 Maret – 1 April 2016. BALANCE yang merupakan kompetisi dalam bidang akuntansi bagi mahasiswa aktif antar universitas di tingkat Nasional ini diikuti dari berbagai universitas di Indonesia.

akan bersaing untuk menentukan 5 tim dengan skor tertinggi untuk melanjutkan ke tahap Final Battle keesokan harinya. Tim Supernova terpilih menjadi salah satu finalis dan berhasil menggondol juara III.

Kompetisi yang bertema “Compete to Improve Your Competence” ini terdiri dari beberapa tahapan, yaitu Preliminary Battle, Multiple Choice Battle, Teamwork Battle, dan Grand Final Battle yang terdiri dari Cerdas Cermat Akuntansi dan Presentations Battle. Tahap Preliminary Battle diikuti oleh puluhan tim dari berbagai universitas di Indonesia. Masing-masing tim diberi sebuah kasus mengenai fraud untuk dianalisis dalam bentuk esai yang kemudian dipilih 10 esai terbaik untuk melanjutkan ke tahap Multiple Choice Battle dan Teamwork Battle. 10 Tim yang lolos ke tahap Multiple Choice Battle dan Teamwork Battle

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

283


Tim Gama-Beton Juara III Lomba Rancang Bangun

PRALETAK”. Inti dari inovasi yang dibuat adalah untuk memperbaiki performa beton berdasarkan aspek sifat mekanik (dengan tambahan bahan bermodulus elastisitas tinggi) beton dan kualitas pembetonan (dengan metode agregat praletak). Inovasi yang diangkat mampu lolos hingga tahap final. HIMPUNAN Mahasiswa Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Udayana menyelenggarakan acara Kompetisi Rancang Bangun 2016. “Kompetisi Rancang Bangun 2016” ini bertemakan “INNOVATION OF HIGH STRENGTH FIBER CONCRETE COMPETITION” yang melibatkan kalangan mahasiswa seluruh Indonesia. Tim GAMA-BETON 1 mengangkat inovasi beton serat dengan judul “BETON MUTU TINGGI SERAT PAKU ULIR DENGAN METODE AGREGAT

284

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Pada tahap final, penilaian murni dari hasil presentasi para finalis, sehingga nilai di babak penyisihan sebelumnya tidak diakumulasikan. Meskipun inovasi dari tim GAMA-BETON 1 dianggap belum memenuhi syarat ekonomi, namun dalam aspek performa sifat mekanik beton dan kualitas pembetonan inovasi tim UGM dapat dunggulkan. Alhasil, tim UGM berhasil meraih juara 3 setelah diungguli oleh dua tim dari ITS.


Tim SEF UGM Raih Juara III Pada Call For Paper Seed FE UII

DELEGASI Kelompok Studi Ekonomi Islam Shariah Economics Forum (KSEI SEF UGM) dan FEB UGM yang terdiri dari Airlangga Surya Kusuma (Manajemen 2012), Fakhrurrazi (Akuntansi 2014), dan Esa Azali Asyahid (Ilmu Ekonomi 2015), menjadi wakil dari UGM pada lomba Call for Paper Sharia Economics Event Days (SEED) pada 20-22 Mei 2016. Acara yang diselenggarakan di Kampus Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia (FE UII) ini diikuti oleh 10 tim dari berbagai perguruan tinggi, seperti Institut Pertanian

Bogor (IPB), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Airlangga, dan Universitas Brawijaya. Pada lomba ini, tim SEF UGM mempresentasikan paper yang berjudul “Halalcrowd.Com : Solusi Alternatif Pembiayaan Industri Halal�. Paper ini diangkat oleh tim SEF UGM untuk menyumbangkan ide mengenai sumber pembiayaan alternatif bagi industri halal melalui crowd funding. Atas keunikan dan gagasan segar tersebut, dewan juri menyambut baik paper ini hingga berhasil meraih juara 3 dengan mengungguli sejumlah perguruan tinggi, seperti Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Airlangga, dan Universitas Brawijaya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

285


Tim SIX SIGMA Juara III di Green Supply Chain Competition PADA tanggal 2 Mei lalu, Yugo Dwi Haryadi, Riri Kumalasari Eka Pratomo, dan Putri Dewi Nursita Sari, berhasil meraih juara ke-3 pada lomba Green Supply Chain Competition bertemakan Reverse Logistics Design yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Industri, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, sebagai bagian dari rangkaian acara Teknik Industri On The Spot 2016. Ketiga mahasiswa UGM tersebut (atau disebut Tim Six Sigma) berhasil memenangkan juara ketiga melalui ide Penerapan Desain Reverse Logistics Pada End Of Life Produk Ban (Studi Kasus di PT. Utama Karya Techindo). Sekilas mengenai ide penerapan desain reverse logistics pada end of life produk ban yang diusung, sampah ban di Indonesia setiap tahun kian bertambah (data BPS, 2016). Oleh karena itu, Tim Six Sigma melihat sampah ban tersebut menjadi peluang untuk menjadi potensi industri baru. Dengan dana dan lahan yang telah dimiliki, PT. UKT dapat membeli plant pyrolisis yang dapat mendekomposisi

286

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

secara kimiawi bahan organik melalui proses pemanasan tanpa atau sedikit oksigen atau reagen lainnya. Input dari plant pyrolisis ini adalah ban bekas yang sudah tidak dapat digunakan lagi, sedangkan salah satu outputnya adalah minyak sintetis yang dapat dijual ke industri yang membutuhkan minyak sebagai bahan bakar.


Angkat Ide Spray Pembasmi Nyamuk Aedes Aegypti, Fitriana Juara III PRESCRIPTION 2016 PHARMACEUTICAL Science and Research Competition (PRESCRIPTION) 2016 adalah lomba kefarmasian yang dilaksanakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Hassanuddin. PRESCRIPTION 2016 memiliki lima cabang lomba yaitu Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM), Lomba Karya Tulis Siswa (LKTS), Patient Counselling Event (PCE), Cerdas Cermat, dan Poster Ilmiah. Kegiatan ini dilaksanakan di Fakultas Farmasi Universitas Hassanuddin, Makassar pada tanggal 30 April -1 Mei 2016. Lomba ini dihadiri oleh 9 tim Finalis LKTM, 7 tim LKTS, 17 tim Cerdas Cermat, dan 14 peserta PCE. Dari 9 tim Finalis LKTM, 3 tim berasal dari Universitas Gadjah Mada yang salah satunya diketuai oleh Anselma Ivanawati dengan anggota Sekar Danastri dan Arizka Putri Widyaningrum. Tim tersebut dibimbing oleh Prof.Dr..Suwijiyo Pramono, DEA.,Apt.

mengeksplorasi tanaman Indonesia yang dapat dijadikan spray anti nyamuk yang aman. Karya tulis tersebut dipresentasikan pada tanggal 30 April 2016 di Fakultas Farmasi Universitas Hassanuddindalam waktu 20 beserta sesi tanya jawab. Juara 1 diraih oleh Universitas Indonesia (Tim Madelina Melhan), Juara 2 Universitas Gadjah Mada (Tim Anselma Ivanawati), dan Juara 3 Universitas Gadjah Mada (Fitriana Hayyu Arifah).

Karya tulis yang berjudul “Azartin : Spray Kombinasi Mimba (Azadiracta indica) dan brotowali (Tinospora rumphii) sebagai Pembasmi Nyamuk Aedes aegypti” disusun agar dapat

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

287


Delegasi UGM Juara III AMSW 2016

AIRLANGGA Medical Scientific Week (AMSW) merupakan acara ilmiah tahunan yang diadakan oleh Forum Ilmiah Mahasiswa (Forisma) Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Acara ini terdiri 2 kegiatan utama yakni lomba keilmiahan dan seminar. Tahun ini AMSW terdiri dari 3 cabang lomba keilmiahan yaitu lomba literature review, esai ilmiah, dan poster publik. Sementara cabang perlombaan yang saya ikuti adalah esai ilmiah. Final AMSW yang berhasil diikuti 15 perguruan tinggi dari Fakultas Kesehatan seIndonesia berlangsung dari tanggal 16 hingga 18 September 2016.

288

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Pada tanggal 17 September, diadakan seminar yang membahas seputar “Metabolic Syndrome� dan diisi oleh 5 pembicara ahli dimana salah satunya, dr. Postman, berasal dari Jerman. Secara keseluruhan, materi seminar disampaikan secara bilingual, yakni bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Selanjutnya diadakan pula gala dinner sekaligus pegumuman pemenang lomba dari setiap cabang. Bedasarkan hasil keputusan juri, delegasi UGM dinyatakan berhasil meraih juara 3 pada cabang lomba esai ilmiah.


Mahasiswa UGM Juara III Kompetisi GEOSC 2016 GEOSCIENCE Student Competition and Conference adalah perlombaan dan konferensi untuk mahasiswa Geologi dan Geofisika se-Indonesia yang merupakan rangkaian dari GEOSEA XIV and IAGI 54th Convention 2016 oleh FGMI-IAGI. Acara tersebut diadakan di Universitas Indonesia pada tanggal 6 Oktober 2016 dan diikuti oleh 16 tim SM-IAGI seperti Universitas Gadjah Mada, Institut

Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, dsb. Acara ini meliputi beberapa rangkaian lomba yaitu (a) Lomba Wawasan Dasar Ilmu Kebumian, (b) Lomba Riset dan Presentasi Geosains, (c) Lomba tiga bidang yang terdiri dari Lomba Geologi Teknik, Lomba Deskripsi Batu dan Lomba Eksplorasi Mineral, (d) Lomba Desain Survey Geofisika, (e) Lomba Evaluasi Log dan Perhitungan Volumetrik Reservoir. Setelah mengikuti perlombaan tersebut, tim UGM berhasil meraih juara 3 setelah diungguli oleh Institut Teknologi Bandung dan STTNAS Yogyakarta.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

289


UGM Raih 3 Juara pada Ajang DMHSC 2016 FAKULTAS Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang mengadakan acara Diponegoro Medical and Health Scientific Competition (DMHSC) pada 1-4 September 2016. Sebanyak 76 mahasiswa jurusan kesehatan (baik kedokteran umum, kedokteran gigi, keperawatan, gizi, dan farmasi) dari 16 universitas di Indonesia mengikuti DMHSC yang terdiri dari berberapa bidang yaitu Research Paper, KTI-Gagasan Tertulis, Research Proposal, Esai, dan Public Campaign. Universitas Gadjah Mada mengirimkan 1 tim Research Paper (Yasmin, Victa Ryza Catartika, dan Hana Fauzyyah Hanifin) dan 2 tim Public Campaign, tim PC 1 (Annisa Nurul Pratiwi Sudarmadi, Putri Raudina Alifah, dan Anugerahaning Salsabila), serta tim PC 2 (Kamila Muyasarah, Muhammad

290

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Fathi B. A. F., dan Danniswari Fathoya A.). Tim Research Paper mengirimkan karya tentang analisis polimorfisme gen CYP1A1, sedangkan Tim Public Campaign 1 mengirim karya berjudul ‘SOKOBIMO untuk Kenali Keterlambatan Perkembangan pada Anak’ dan tim Public Campaign 2 mengirim karya ‘Anak Penuh Rasa SAYANG’. Selain kompetisi ilmiah, DMHSC juga mengadakan simposium bertema ‘Medical and Health Update on Pediatric Care’. Selanjutnya pada malam pengumuman, UGM memenangkan 3 kejuaraan yaitu juara 2 Research Paper (tim Yasmin, dkk.), juara 2 Public Campaign (tim Kamila Muyasarah, dkk.), dan juara 3 Public Campaign (Annisa Nurul Pratiwi Sudarmadi, dkk.).


Angkat Minyak Sawit Sebagai Antivirus, Wenggi dan Supa Raih Juara Tiga LKTI BIOFEST DUA mahasiswa UGM, yakni Wenggi Lavendi (Kimia) dan Supa (Teknologi Hasil Hutan) berpartisipasi dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional BIOFEST di Universitas Kapuas Sintang, Kalimantan Barat tanggal 2-4 Mei 2016. Mereka harus berkompetisi melawan 9 finalis yang berhak mempresentasikan karya tulisnya di Kalimantan

Barat. Para finalis LKTIN ini berasal dari beberapa universitas di seluruh Indonesia diantaranya Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Makasar, Universitas Sebelas Maret, Universitas Negeri Yogyakarta, dan Universitas Sriwijaya Indralaya. Dengan karya tulis yang berjudul

“Sintesis 2-Monoolein Dari MinyakKelapa Sawit Menggunakan Lipase Rhyzopus Oryzae Sebagai Anti- Influenza�, Wenggi dan Supa berhasil mendapatkan juara tiga. Wenggi dan Supa mempresentasikan ide tentang sintesis senyawa yang diharapkan dapat menjadi kandidat anti-influenza. Indonesia sebagai penghasil minyak kelapa sawit terbesar dunia mendorong mahasiswa untuk meningkatkan nilai guna minyak kelapa sawit. Minyak kelapa sawit mengandung senyawa yang dapat memiliki nilai guna yang lebih dibidang lain seperti bidang kesehatan. Kandungan asam oleat yang tinggi dari minyak kelapa sawit dapat diisolasi dan dimanfaatkan untuk menjawab permasalahan kesehatan seperti influenza. Tim Wenggi memanfaatkan minyak kelapa sawit untuk mensintesis senyawa 2-monoolein yang sudah teruji dapat menjadi antivirus AFS, diharapkan senyawa ini dapat menjadi kandidat antiinfluenza.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

291


Kembangkan Nugget ‘Naruto’, Mahasiswa UGM Raih Juara III LKTI NUTRION EXPO 6 TIGA mahasiswa program studi Gizi dan Kesehatan Fakultas Kedokteran UGM, Atika Nurul Haniyyah, Dewa Baskara Gama, dan Rizka Maulida Sarasati, berhasil meraih juara 3 dalam lomba karya tulis ilmiah Nutrion Expo 6. Pada lomba yang diselenggarakan tanggal 20 Oktober 2016 tersebut, mereka mengangkat judul

“Pengembangan Nugget NARUTO: “Nugget Ikan Patin (Pangasius Hyphothalamus) dan Tepung Garut (Maranta arundinacea L) Tinggi Protein” Untuk Penanggulangan KEP pada Baduta dan Diversifikasi Pangan Lokal”. Untuk mendapatkan penghargaan tersebut, mereka harus bersaing dengan puluhan peserta lain dari 25 universitas seluruh Indonesia. Dari jumlah tersebut kemudian dipilih tujuh finalis yang harus mempresentasikan hasil penelitian mereka di hadapan para juri. Nutrition Expo 6 merupakan acara nasional tahunan terbesar yang diselenggarakan oleh Asosiasi Keluarga Gizi (AKG), Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia. Acara ini berisi berbagi rangkaian perlombaan dan ditutup dengan seminar. Perlombaan yang ditawarkan antara lain lomba karya tulis ilmiah, lomba poster, dan lomba fotografi. Setiap tahun, puluhan universitas selalu mendaftar dalam berbagai cabang perlombaan.

292

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Mahasiswa Hubungan Internasional UGM Raih Juara III LKTI ISNU SAEMAUL Undong (SU) merupakan salah satu gerakan desa baru yang bertujuan untuk mengembangkan dan membangun ekonomi pedesaan, yang digagas Presiden Park Cung Hee. Sebagai suatu gerakan baru, SU dimaksudkan untuk segera membangkitkan lagi semangat kerja dan pembangunan negara pasca-invasi Jepang. Melalui berbagai insentif dan rencana strategis yang jelas dan terimplementasi secara baik, lambat laun program SU mulai menampakkan keberhasilannya. Adalah Andi Triswoyo, mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional UGM itu berhasil menjadi juara III dalam LKTI tingkat nasional setelah mengangkat tema tentang Semaul Undong. Dalam lomba yang diselenggarakan oleh Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Banyumas itu, ia mengangkat judul “Mempertimbangkan Program Saemaul Undong (Gerakan Desa Baru) sebagai Rencana Strategis Basis-massa NU dalam Menghadapi Komunitas ASEAN : Sebuah Analisis Historis dan Strategis.”

“Indonesia sudah seharusnya mengadopsi strategi ataupun prinsip gerakan Saemaul Undong ini, meskipun kemudian, mengatasnamakan salah satu organisasi masyarakat (ormas), yaitu Nahdlatul Ulama (NU),” jelas Andi. “NU sebagai sebuah ormas besar di Indonesia melakukan rencana strategis melalui pengerahan segenap badan otonomnya, termasuk Nahdlatut Tujjar. Melalui lembaga ini, NU dapat memantau bagaimana pendekatan secara bottom-up dapat muncul dan menggerakkan ekonomi nasional,” imbuhnya.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

293


Mahasiswa UGM Juara 3 Kompetisi Menulis Cerita Fantasi Penerbit Indie SEORANG mahasiswa Universitas Gadjah Mada, Faiz Deja Ramadhan (Geofisika) berhasil meraih juara 3 Lomba Menulis Cerita Fantasi Nasional yang diselenggarakan salah Penerbit Sinar Gamedia Utama Surabaya . Lomba yang dipublikasi via facebook ini diikuti 88 orang peserta yang merupakan para penulis muda dan anggota grup penulis Penerbit Sinar Gamedia dari berbagai daerah di Indonesia. Penerbit Sinar Gamedia Utama merupakan sebuah penerbit Indie yang telah banyak menerbitkan buku para penulis muda berbakat dari banyak daerah. Selain itu, ia juga berhasil meraih juara 2 Lomba Menulis Puisi dalam memperingati Hari Ibu

294

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

yang diselenggarakan Penerbit WA Publisher. Penerbit indie yang beralamat di BukittingiSumatera Barat pimpinan Widia Astuti itu telah banyak menerbitkan buku para penulis muda berbakat. Puisi Faiz Deja sendiri berjudul “Ibu” berhasil mengalahkan karya 245 perserta lainnya yang berasal dari seluruh penjuru Indonesia. Adapun pengumpulan puisi dilakukan selama sebulan lebih mulai tanggal 19 desember 2015 hingga 30 Januari 2016. “Menulis adalah cara kita mengungkapkan apa yang dapat kita rasakan dan apa yang bisa kita berikan kepada orang lain, mungkin kita akan mati dan tak terkenang sedikitpun namun tulisan kita dapat menjadi kenangan bagi orang lain.” Pungkas Faiz Deja.


Tim Fakultas Farmasi UGM Juara Tiga Debat Pharfest 2016 PHARMACY Festival Universitas Indonesia (PHARFEST) 2016 adalah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Fakultas Farmasi Universitas Indonesia. Ada beberapa kategori lomba dalam PHARFEST 2016 ini, antara lain lomba cerdas cermat farmasi, patients counseling

competition (PCC), debat nasional kefarmasian, essay competition dan poster competition. Perlombaan diadakan pada tanggal 1-2 Oktober 2016 di UI, Depok. Pada kesempatan kali ini, mahasiswa Farmasi UGM yang terdiri dari Baiq Risma Fatmayanti, Kadek Hendra D, dan Wahyu Adiningsih turut berkompetisi dalam bidang debat dan berhasil maju ke tahap final dengan 14 tim debat unggulan dari fakultas farmasi seluruh Indonesia. Dengan tema debat “Pengembangan Ide guna Menjunjung Tinggi Identitas Farmasis di Indonesia�, delegasi UGM mampu memaparkan argumennya dengan baik dan berhasil mendapatkan peringkat ketiga. Baiq Risma Fatmayanti pun berhasil mendapatkan penghargaan sebagai Best Speaker.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

295


Tim UGM Berhasil Raih Juara Ketiga Jember Law Competition 2016 TIM UGM yang terdiri dari Anselmus Pasilla Gala (Ilmu Hukum 2015), Ellyaty Priyanka (Ilmu Hubungan Internasional 2015), dan Raditya Putranti Darningtyas (Ilmu Hubungan Internasional 2015) berhasil meraih juara 3 dalam Lomba Debat Hukum Nasional Jeber Law Competition 2016 pada tanggal 23-25 September 2016 yang berlangsung di Fakultas Hukum Universitas Jember. Lomba yang terbuka untuk seluruh mahasiswa dari seluruh universitas di Indonesia bertema “Pembangunan Hukum dalam Era Globalisasi, Liberalisasi, dan Privatisasi�.

penghapusan asas kewarganegaraan tunggal, dan keluarnya Indonesia dari International Center for Settlement of Investment Disputes (ICSID). Lomba yang

Lomba ini terdiri dari babak penyisihan dan eliminasi dan menggunakan format debat mahkamah konstitusi. Para peserta berdebat isu-isu hukum dan ekonomi mutakhir, di antaranya legalisasi kebijakan tax haven di Indonesia, ratifikasi Statuta Roma 1998 oleh Indonesia, divestasi perusahaan tambang asing dengan Initial Public Offering,

berlangsung selama tiga hari tersebut dimenangkan oleh Universitas Mulawarman sebagai juara pertama, Universitas Diponegoro sebagai juara kedua, Universitas Gadjah Mada sebagai juara ketiga, dan Universitas Indonesia sebagai semifinalis. Ketiga pemenang berhak mendapatkan trofi, sertifikat, dan uang pembinaan.

296

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


USUNG IDE Teknik Roasting, Mahasiswa UGM Juara III AGRINATION 2016 AGRINATION merupakan kompetisi agribisnis yang diselenggarakan oleh Himpunan Profesi Mahasiswa Peminat Agribisnis, Departemen Agribisnis, Fakultas Ekonomi dan Manajemen,

Gadjah Mada, 2 tim dari Universitas Indonesia, dan masing-masing 1 tim dari Universitas Katolik Parahyangan, President University, Universitas Bina Nusantara, Institut Pertanian Bogor, dan

Institut Pertanian Bogor. Kompetisi skala nasional ini diadakan dengan tujuan mencetak generasi muda bangsa untuk menjadi kader yang peduli dengan kakao Indonesia sesuai dengan komoditas yang diangkat pada Agribusiness Festival 5 tahun ini.

Telkom University. Para finalis diundang untuk mempresentasikan ide di Institut Pertanian Bogor pada 24 – 25 September 2016 dalam acara Grand Final Lomba Strategi Marketing.

Kompetisi ini diikuti 34 tim dengan 29 proposal yang terkumpul. Dari sekian banyak peserta dari berbagai Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta, terpilih 10 tim terbaik dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. 10 tim tersebut terdiri dari 3 tim dari Universitas

Salah satu tim finalis dari UGM, Tim Criollo yang terdiri dari Fahreza Deliar Rachmad, Annisa Aprilya Putri, dan Sela Fitri Andayani, mahasiswa Pertanian, berhasil meraih juara 3. Tim Criollo mengusung ide teknik roasting, yakni pengolahan biji kakao agar memiliki mutu dan kualitas yang dapat bersaing di pasar global.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

297


Tim UGM Raih Juara Favorit dalam Lomba Debat Kementerian Pertahanan

seluruh Indonesia yang sebelumnya sudah memenangkan penyaringan di tingkat provinsi.

MAHASISWA UGM yang terdiri dari Ellyaty Priyanka (Ilmu Hubungan Internasional 2015) dan Raditya Putranti Darningtyas (Ilmu Hubungan Internasional 2015) yang menjadi representatif Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta berhasil meraih juara favorit dalam Lomba Diskusi Parade Cinta Tanah Air (PCTA) 2016 yang diselenggakan setiap tahun oleh Kementerian Pertahanan pada tanggal 5-9 September 2016 di Jakarta. Sebelum mewakili provinsi DIY, Ellyaty dan Raditya berhasil meraih juara pertama di tingkat provinsi. Lomba tersebut diikuti oleh mahasiwa dari 34 provinsi

298

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Lomba yang berlangsung selama 4 hari tersebut terdiri dari rangkaian acara lomba keterampilan, lomba diskusi terkait isu-isu pertahanan dan keaman, ekonomi, bina-bangsa dan bina-negara serta pembekalan untuk menjadi duta setelah kembali ke provinsi masing-masing. Acara puncak PCTA yang diselenggarakan di Kementerian Pertahanan juga dihadiri oleh Menteri Pertahanan Indonesia Ryamizard Ryacudu. Juara pertama lomba tersebut berasal dari Provinsi Bengkulu, juara kedua berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Barat, juara ketiga berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan, dan juara favorit berasal dari DIY. DIY sebagai juara favorit berhak mendapatkan sertifikat dan uang pembinaan sebesar sepuluh juta rupiah.


Mahasiswa UGM Raih Juara III Kompetisi Debat Intelektual Mahasiswa

TIGA mahasiswa UGM, Irwan Harjiyanto, Joko Susilo (Fisipol) dan Safira Salsabila (Fakultas Hukum) berhasil menjadi juara I dalam Kompetisi Debat Intelektual Mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Kompetisi yang dilaksanakan pada tanggal 27 April 2016 tersebut merupakan rangkaian kegiatan Pekan Keilmuan Sosial dan Politik yang diselenggarakan oleh Divisi Pengembangan Wawasan dan Intelektual (PWI) Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Mereka berhasil mengalahkan puluhan tim lainnya yang berasal dari universitas se-DIY dan Jawa tengah. Selain meraih juara I, salah satu anggota tim UGM, Safira Salsabila juga terpilih sebagai best speaker dalam kompetisi yang mengambil tema “Revolusi Mental Menuju Bangsa yang Berdikari� tersebut.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

299


Mahasiswa Ilmu Komputer UGM Dominasi Lomba Competitive Programming Se-DIY PADA hari Minggu, 8 Mei 2016 lalu, tim competitive programming dari Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada berhasil mendominasi podium dalam acara Porsematif 2016 (Pekan Olahraga, Seni, dan Edukasi Mahasiswa Teknik Informatika 2016) yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTF) Universitas Islam Indonesia. Acara Porsematif ini merupakan kegiatan tahunan dengan 4 bidang perlombaan yaitu bidang akademik, olahraga, seni, dan game. Kegiatan ini bertujuan untuk mewadahi potensi dan bakat mahasiswa teknik informatika dalam 4 bidang tersebut, kegiatan ini juga menyediakan lomba untuk regional DIY, diantaranya lomba web development dan lomba competitive programming. Competitive programming dibagi menjadi dua kategori, yaitu kategori junior dan kategori junior. Pada kategori junior, tim Competitive Programming UGM berhasil merebut juara 1 (Krisna Attayendra, Rizky Agung, Rizki Ramadhana) dan juara 2 (Surya Dharma Jaya Santiyuda). Adapun pada kategori

300

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

senior, tim Competitve Programming UGM berhasil menyapu bersih kompetisi dengan menyabet piala 1 (Erwin EkoWahyudi, M. Ridwan Apriansyah, Tri Maya Sari), juara 2 (Josua Aditya Mustiko, Lantang Satriatama, Muhammad Ihsan), dan juara 3 (Ahmad Widardi, Rian Adam Rajagede, Sidiq Tri Pratikto).


Mahasiswa UGM Borong Juara Kontes Programming Bukalapak

MAHASISWA UGM sukses memboyong juara dalam kompetisi Bukalapak Programming Contest season 3 yang berlangsung di University Club UGM pada 4 Juni 2016 lalu. Dalam kompetisi yang diselenggarakan oleh Bukalapak.com ini UGM berhasil merebut posisi juara 1 hingga 5 sekaligus. Juara 1 diraih oleh Erwin Eko Wahyudi, juara 2 diraih Rian Adam R, dan Juara 3 oleh Lantang Satriatama. Berikutnya, posisi 4 dan 5 berturutturut diraih oleh M Rizki Ramadhan dan Sidiq Tri Pratikto. Kelimanya merupakan mahaiswa Ilmu Komputer FMIPA UGM. Erwin menyebutkan kompetisi ini diikuti 87 peserta dari berbagai perguruan tinggi di wilayah Jawa Tengah dan DIY. Selain UGM, kontes ini juga

diikuti mahasiswa dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Universitas Diponegoro, Universitas Kristen Duta Wacana, Universitas Jendral Soedirman, dan Universitas Kristen Satya Wacana. Kompetisi terbagi dalam dua babak yakni penyisihan dan final. Dalam babak penyisihan peserta diminta untuk mengerjakan 3 soal pemrograman. Lalu pada final peserta diminta menyelesaikan 7 soal pemrograman yang disediakan oleh panitia. Erwin mengaku senang dan bangga atas prestasi yang telah diraih. Dengan capaian ini diharapkan dapat menginspirasi dan memotivasi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi dalam berbagai kejuaraan dan mengharumkan nama UGM.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

301


English Debating Society UGM Raih Juara 1 National University Debating Championship Tingkat Kopertis V ENGLISH Debating Society Universitas Gadjah Mada (EDS UGM) berhasil meraih menambah koleksi prestasinya di tahun 2016 melalui ajang lomba debat Bahasa Inggris tingkat Kopertis V yang diadakan langsung oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti). Lomba

ini diadakan di Universitas Islam Indonesia pada tanggal 25 – 27 Mei 2016. Pada kompetisi ini, EDS UGM mengirimkan 1 tim yang terdiri dari 2 mahasiswa yaitu Aldila Irsyad (Hukum 2013) dan Aryanda Putra Tony (Hukum 2013). Tim EDS UGM harus melewati 4 preliminary rounds dan 3 elimination rounds, dari quarter final hingga ke babak grand final dengan topic yang beragam mulai dari isu ekonomi, pendidikan, hukum, dll. Pada ronde grand final yang bertemakan “This House as the government of Indonesia, would include both government’s and activists’ version of 1965 tragedy in curriculum, instead of activists’ version only”, tim UGM berada di posisi pro bersama dengan tim dari Universitas Negeri Yogyakarta dan berhadapan dengan tim kontra yang terdiri dari Universitas Sanata Dharma dan Sekolah Tinggi Ilmu Pariwisata Ambarrukmo. Berkat kerja keras dan doa, TIM UGM meraih juara 1 dan Aldila Irsyad meraih gelar Best speaker pada kompetisi tersebut.

302

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Tim UGM Raih Juara Pertama dalam Lomba debat Fiskom Social Politic Debate Championship 2016 TIM debat bahasa Inggris dari UGM yang terdiri dari Ellyaty Priyanka (Ilmu Hubungan Internasional 2015), Marsa Harisa (Ilmu Kedokteran Umum 2014), dan Syagung Gunawan May (Ilmu Hukum 2015) berhasil meraih juara pertama dalam lomba debat parlementer Fiskom Social Politic Debate Championship 2016 tingkat provinsi DIY dan Jawa Tengah. Marsa Harisa

juga berhasil mendapat predikat pembicara terbaik pertama, Syagung Gunawan May sebagai pembicara terbaik kedua, dan Ellyaty Priyanka sebagai pembicara terbaik keempat. FSPDC 2016 diadakan oleh Universitas Kristen Satya Wacana di Salatiga pada tanggal 11-13 Maret 2016. Lomba ini terbuka untuk semua mahasiswa dari universitas di Daerah Istimewa Yogkakarta dan Jawa Tengah. Sementara itu, juara kedua berasal dari Universitas Sanata Dharma. Sebagai juara pertama, tim UGM berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar 5 juta rupiah dan sebagai pembicara terbaik, Marsa Harisa berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar 1,5 juta rupiah.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

303


Tulis Kisah Inspiratifnya, Abdul Aziz Raih Juara I Lomba Menulis Autobiografi Kamakarya 2016 “… Mimpi itu tidak memiliki ayah dan ibu. Ia bebas dimiliki siapa saja, tanpa terkecuali. Maka dari itu, didiklah mimpi dan arahkan ia agar menjadi sebuah kenyataan....”

“Tidak ada hal yang dapat dibanggakan. Semua serba miris, minim fasilitas. Kalau berbicara masalah prestrasi, maka bisa dibilang bagai pungguk merindukan bulan. Nyaris tidak ada,” kisahnya. Roda kehidupannya berubah seketika manakala ia terpilih untuk mewakili Indonesia di ajang Olimpiade Fisika tingkat Internasional, dengan nama World Physics Olympiad (WoPhO) yang diadakan di Mataram, Indonesia.

Tulisan di atas adalah penggalan kisah Abdul Aziz Pane, mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi dari Fakultas Teknik UGM. Dalam tulisannya, ia banyak menceritakan pengalamannya semasa SD hingga ia berhasil menjadi mahasiswa di UGM.

304

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

“Sungguh banyak hal-hal yang saya impikan, dan itu seperti lelucon yang tidak mungkin terjadi tetapi ketika waktu berbicara, semua hal tersebut akan salah. Apalagi kalau mengingat saya sekarang berkuliah di UGM yang merupakan kampus terbaik di Indonesia,” cetus Aziz. Kisah inspiratifnya itu pun berhasil membawanya juara II di lomba menulis autobiografi KAMAKARYA 2016. Lomba tersebut diadakan oleh Keluarga Mahasiswa Bidikmisi Universitas Gadjah Mada.


Delegasi UGM Juara III Master Taekwondo Poomsae Championship 2016 SE-DIY MASTER Taekwondo Poomsae Championship 2016 Yogyakarta merupakan sebuah kompetisi yang memperlombakan keindahan seni beladiri taekwondo atau yang dalam bahasa korea disebut poomsae. Kompetisi ini diikuti oleh sekitar 400 peserta yang berasal dari berbagai dojang (dojang : tempat/pondokan untuk berlatih taekwondo). Setiap dojang mengirimkan perwakilan dari berbagai macam usia, mulai dari SD, SMP, SMA, mahasiswa, hingga lanjut usia. Kompetisi ini dibagi kelompok berdasarkan usia dan jenis kelamin sehingga tingkat pendidikan tidak mempengaruhi pembagian kelompok. Salah satu mahasiswa UGM pun turut berpartisipasi dalam poomsae ini dan mewakili dojang PPSDMS dalam kelas Under 25 Putri. Penilaian dalam lomba ini berfokus pada keindahan gerakan, ketepatan gerakan, power yang diberikan, dan durasi gerakan. Dalam waktu 10 menit, para peserta diwajibkan menampilkan gerakannya setelah melakukan beberapa persiapan. Dalam ajang ini, delegasi UGM berhasil menempati juara ketiga dan membawa pulang medali perunggu.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

305


Mahasiswa Sastra dan Teknik Nuklir UGM Bawa Pulang Bronze dalam ADUIN 2016 Creative Advertising Festival BAGUS Kurnianto dan Bagus Kharisma Nusantara, mahasiswa Jurusan Sastra Indonesia dan Teknik Nuklir UGM berhasil membawa pulang piala bronze pada kategori Television Comercial (TVC) dalam ADUIN 2016 Creative Advertising Festival. Festival periklanan kreatif mahasiswa tingkat nasional, ADUIN ke-3 kali ini diikuti oleh sekitar 200-an peserta dari berbagai universitas di Indonesia. Tema yang diangkat ialah realtionship, “real” yang berarti “nyata” dan kata “relationship” yang berarti hubungan nyata. Acara yang diselenggarakan oleh Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Kalijaga Yogyakarta ini merupakan acara tahunan dengan kategori lomba Print Ads, TVC dan Integreted Ads.

306

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Dengan mengangkat judul Pause of Happines, duo Bagus ini ingin menyadarkan masyarakat pada realita bahwa gadget yang selama ini dekat dengan kita dapat menjadi penyebab renggangnya hubungan dalam keluarga dengan dikemas dalam iklan yang berdurasi 48 detik dan dengan copy “Bijak Gunakan Gadget, Keluarga Bahagia Tanpa Jeda”. Keduanya menyatakan ketertarikan pada bidang kreatif dan periklanan meski jauh dari bidang akademis mereka. “Setiap orang harus kreatif dan kreatif bisa jadi apa saja dan dimana saja” tandas Bagus Kharisma Nusantara yang saat ini sedang merintis sebuah komunitas broadcasting di UGM dengan nama Campus Channel.


Mahasiswa UGM Juara III Z-Ideas Case Competition marketing di dalam bidang asuransi kerugian. Pada perlombaan ini, peserta diharuskan membuat proposal perencanaan strategi marketing terbaik, terunik dan terinovatif untuk dilombakan per regional kota. Adapun video competition merupakan kompetisi membuat video iklan klien yaitu asuransi astra. Z-Ideas merupakan ajang untuk anak-anak muda untuk menciptakan ide inovatif serta melatih ketajaman analisis anak muda di dalam menghadapi sebuah permasalahan. Kompetisi ini terselenggara atas kerjasama Asuransi Astra dengan Marketeers untuk mewadahi kreativitas anak muda yang semakin meningkat dan dilaksanakan di 3 kota besar di Indonesia yaitu Jakarta, Yogyakarta dan Surabaya. Terdapat dua cabang perlombaan pada kompetisi ini yaitu case competition dan video competition. Case competition merupakan perlombaan mengenai perancangan strategi

Rangkaian perlombaan dilaksanakan di Yogyakarta pada 29 Maret-11 Mei 2016. Pada tanggal 11 Mei 2016, para peserta mempresentasikan ide-ide yang telah dituangkan dalam bentuk proposal. Sistem presentasi dilakukan dengan cara tertutup di dalam Studio CGV Blitz J-walk mall di depan juri dan petinggi Asuransi Astra. Setelah berkompetisi secara sehat, case competition Z-ideas dimenangkan oleh tim Palugadang Universitas Atmajaya sebagai juara pertama, tim Milenials Universitas Diponegoro sebagai juara kedua, dan juara ketiga dimenangkan oleh tim STA Universitas Gadjah Mada.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

307


Tim Basket Fakultas Pertanian UGM Juara 3 Brawijaya Agritech Cup Turnamen Futsal & Basket se Jawa-Bali 2016

BRAWIJAYA Agritech Cup Turnamen Futsal & Basket se Jawa-Bali 2016 diadakan pada tanggal 18 April 2016 – 22 April 2016 di GOR Pertamina Universitas Brawijaya. Tim Basket Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada mewakili Universitas Gadjah Mada mengikuti lomba tersebut dan berhasil meraih juara umum tiga. Hasil tersebut adalah kerja keras dari seluruh tim yang telah melakukan latihan secara intensif jauh sebelum perlombaan dilaksanakan. Latihan diadakan satu minggu dua kali dengan durasi 120 menit per latihan.

308

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

Tim Basket Faperta UGM mendapatkan jadwal bermain melawan Tim Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya (B) dan Tim Fakultas Pertanian Universitas Negeri Surakarta. Tim UGM berhasil meraih kemenangan pada kedua pertandingan tersebut. Namun, pada pertandingan ketiga yang diadakan pada tanggal 21 April 2016 Tim Basket Faperta UGM yang melawan Tim Basket Fakultas Pertanian Universitas Padjajaran gagal meraih kemenangan dengan skor 53-62. Selanjutnya, pada pertandingan keempat melawan Tim Basket Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya, tim UGM memenangkan pertandingan dengan skor 62-60 dan mendapatkan juara tiga. Kekalahan pada pertandingan ketiga tersebut tidak membuat Tim Basket Faperta UGM pesimis dan malah menjadi pengalaman yang berharga untuk pelajaran dan motivasi bagi tim UGM.


PROFIL SUBDIREKTORAT KREATIVITAS MAHASISWA

PADA bulan Mei tahun 2015, UGM membentuk Subdirektorat (subdit) baru di bawah naungan Direktorat Kemahasiswaan UGM yang diberi nama Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa. Ide pembentukan Subdit ini didasarkan pada kebutuhan akan sebuah wadah untuk menampung berbagai bentuk kreativitas mahasiswa. Salah satu tujuan dari Subdit KM adalah untuk mengelola program pengembangan kreativitas mahasiswa. Selain itu Subdit ini juga bertujuan untuk memfasilitasi berbagai bentuk kegiatan pengembangan kreativitas mahasiswa. Langkah konkret yang dilakukan oleh lembaga yang beralamat di Jl. AsemKranji K-8 ini adalah dengan membentuk komunitas-komunitas mahasiswa kreatif di lingkungan UGM yang bertujuan untuk memberikan media pembinaan dan pelatihan untuk berkompetisi di level nasional dan internasional.

Saat ini, Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa memiliki 8 staff di bawah koordinasi Ahmad Agus Setiawan, S.T., M.Sc., Ph.D., selaku kasubdit. Dari jumlah tersebut, tiga diantaranya adalah staff magang dari mahasiswa.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

309



PROFIL

TIM PENYUSUN

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

311


Editor in Chief Ahmad Agus Setiawan, S.T., M.Sc., Ph.D. Pria yang kerap disapa pak AAS ini adalah Kepala Sub Direktorat Kreativitas Mahasiswa, Direktorat Kemahasiswaan UGM sejak Mei 2015. Sebelumnya sempat mengepalai Sub Direktorat Hubungan Alumni DKAUI UGM. Kesehariannya, alumni Curtin University, Australia; KTH, Swedia dan Teknik Elektro UGM ini menjadi dosen di Jurusan Teknik Fisika FT UGM. Pria yang menekuni bidang Sistem Energi Terbarukan ini adalah peraih Habibie Award 2014 bidang Ilmu Rekayasa.

Koordinator Yuswantoro Sidqi, S.AP. Meskipun baru menjabat sebagai Kepala Seksi Bidang Pengelolaan Kreativitas Mahasiswa, Direktorat Kemahasiswaan UGM sejak bulan Mei 2015, pria yang dikenal dengan nama pak Yus ini telah dikenal luas oleh mahasiswa. Kiprahnya di Direktorat Kemahasiswaan sudah dimulai sejak 2012 sebagai sekretaris Direktur Kemahasiswaan. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Sekretaris Wakil Rektor Senior Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat tahun 2007– 2012.

Editor Zaenuddin, A.Md., S.ST.Ars. Pak Zaen, begitu panggilan akrabnya. Saat ini menjabat sebagai Kepala Seksi Pengelolaan Kompetisi Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan. Sebelumnya dia menjabat sebagai arsiparis di Arsip UGM. Pria lulusan D3 Kearsipan UGM dan D4 Kearsipan Universitas Terbuka beberapa kali ini menyabet penghargaan. Tahun 2009, dia meraih penghargaan sebagai arsiparis berprestasi kedua tingkat Depatemen Pendidikan Nasional. Pada tahun 2016 menjadi pemenang pertama Lomba Karya Tulis Bidang Kearsipan yang diselenggarakan Arsip Nasional RI.

312

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


Sri Utari Bu Utari juga merupakan staff di Sub Direktorat Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM bidang administrasi. Sebelumnya, ia sudah pernah bekerja di bidang percetakan dan penerbitan. Tercatat sejak tahun 1983 ia telah aktif di UGM Press.

Peni Purwatiningsih Bu Peni merupakan staff di Sub Direktorat Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM bidang administrasi. Sebelumnya, ia sudah pernah bekerja di bidang percetakan dan penerbitan. Tercatat sejak tahun 1997 ia telah aktif di UGM Press.

Suharyadi Suharyadi sudah akrab dengan mahasiswa sejak bertugas di gelanggang mahasiswa tahun 1999. Lebih dari satu dekade di gelanggang, ia kemudian dipindahtugaskan menjadi staff di Sub Direktorat Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM bidang perlengkapan.

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016

313


Desain M. Ali Imran Z Ali merupakan staff magang bidang desain dan IT di Sub Direktorat Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM. Mahasiswa program studi Geofisika ini dulu pernah aktif di organisasi Himpunan Mahasiswa Geofisika Indonesia sebagai Kepala Divisi Multimedia. Ia juga aktif di Himpunan Mahasiswa Geofisika UGM sebagai staff Departemen Multimedia. Ali sebelumnya juga pernah mengemban amanah sebagai Pimpinan Umum Badan Mandiri Media dan Informasi Keluarga Muslim FMIPA UGM pada tahun 2014.

Penyusun Konten Tohir Mustofa, S.S. Tohir adalah lulusan jurusan Sastra Asia Barat UGM yang direkrut menjadi staff magang bagian media dan publikasi di Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM. Ia pernah aktif di BPPM Balairung pada tahun 2013. Di tahun yang sama ia juga aktif di UKM Gama Cendekia sebagai staff di departemen hubungan masyarakat.

Shifatul Lathiefah, S.Pt. Shifa merupakan staff kontrak bagian Program Coordinator di Sub Direktorat Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM. Lulusan Fakultas Peternakan UGM ini dulunya mengabdi menjadi Asisten Laboratorium di Fakultas Peternakan, selain itu juga pernah aktif di organisasi kampus seperti kelompok studi dan dewan perwakilan mahasiswa Fakultas Peternakan.

314

Kreasi, Inovasi, dan Prestasi Mahasiswa UGM 2016


KREASI, INOVASI, DAN PRESTASI

MAHASISWA UGM 2016



Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.