Buletin nawala 26

Page 1

Nawala

Kreativitas Edisi 26 / 2018

+62 822-2221-6525

/kreativitasugm

@kreativitasugm

Gelia Semanga Mah

@dxr6605p

kreativitas.ugm.ac.id

w

MENYONGSONG UGM JUARA 2018

K

omunitas-komunitas di bawah naungan Subdit Kreativitas UGM mulai menggeliat untuk mempersiapkan diri guna menyambut berbagai kompetisi yang banyak dilakukan di pertengahan tahun ini. Ada beberapa agenda besar yang akan diikuti oleh komunitas-komunitas tersebut, diantaranya Trinity College Fire Fighting Home Robot Contest, ON MIPA, Seleksi Mapres tingkat universitas, Shell Eco Marathon, dan juga visitasi dari ASEAN University Network (AUN). Dalam waktu dekat salah satu kompetisi internasional yang akan diikuti oleh mahasiswa UGM adalah kompetisi Shell Eco Marathon Asia 2018. Kompetisi ini akan dilaksanakan pada tanggal 8-11 Maret 2018 di Changi Exhibition Centre, Singapura dan akan diikuti oleh komunitas Semar UGM, komunitas yang berfokus pada penciptaan kendaraan ramah lingkungan yang hemat energi. Pada ajang kompetisi Shell Eco Marathon kali ini, Semar UGM akan mengirimkan dua tim untuk ikut bertanding, yaitu Tim Semar Urban UGM dan Tim Semar Proto UGM. Persiapan menghadapi kompetisi internasional yang juga tengah giat dilakukan adalah Trinity College Fire

Fighting Home Robot Contest yang akan diikuti oleh komunitas Gadjah Mada Robotic Team (GMRT) pada 78 April 2018 mendatang di Hartford, Connecticut, USA. Sebelumnya GMRT berhasil menjadi Juara Umum pada Kontes Robot Indonesia (KRI) 2017, kemudian melebarkan sayapnya di ajang kompetisi robot internasional. Berdasarkan hasil evaluasi diputuskan hanya satu dari semula dua robot yang akan diikutsertakan dalam lomba ini. Saat ini tim GMRT tengah giat meningkatkan performa robot yang akan dibawa mengikuti ajang kontes robot internasional supaya nantinya dapat tampil maksimal dan kembali dengan membawa kemenangan untuk UGM dan Indonesia. Selain itu, dalam rangka meningkatan kualitas perguruan tinggi di ASEAN tim asesor dari lembaga ASEAN University Network (AUN) mengadakan visitasi di UGM dengan melibatkan 10 komunitas kompetisi mahasiswa yang ada di UGM. Komunitas yang ikut serta dalam visitasi kali ini adalah Gadjah Mada Robotic Team (GMRT), Arjuna, Semar, Chem-E-Car, Bimasakti, G a d j a h M a d a A e r o s p a c e Te a m ( G M A T ) , GAMANTARAY, Yacaranda, Gadjah Mada Building and Bridge (GMBB), dan GAMAFORCE. Kegiatan visitasi

Nawala | 1


memiliki suatu karakter yang mencerminkan karakter mahasiswa UGM,� kata Direktur Kemahasiswaan Dr. R. Suhayadi, M.Sc. dalam sambutan pembukaan seleksi ON MIPA.

ini berlangsung pada 26-28 Februari 2018 bertempat di Balai Senat, Gedung Pusat UGM dengan menunjukkan prestasi capaian yang pernah diterima komunitaskomunitas tersebut selama mengikuti berbagai macam kompetisi baik nasional maupun internasional.

Adapun seleksi Mapres tingkat universitas akan dilaksanakan saat kegiatan Supercamp berlangsung. Supercamp akan diikuti oleh 24 ďŹ nalis mahasiswa berprestasi UGM dari berbagai fakultas. Mahasiswa yang terpilih akan diajukan sebagai mapres di tingkat nasional. Sesuai dengan hasil rapat koordinasi yang dilakukan oleh tim penilai, prestasi jalur kepemimpinan, keikutsertaan mahasiswa di organisasi mahasiswa juga akan ditambahkan sebagai penilaian. Akan tetapi, kendala yang ditemui dalam proses penilaian adalah adanya peraturan mengenai persyaratan mahasiswa yang dapat mengikuti seleksi mapres, yaitu minimal mahasiswa semester IV. Adapun calon mapres yang terdaftar adalah mahasiswa semester VI. Oleh karena itu, tim penilai harus mencari kandidat baru lagi untuk memenuhi syarat yang ada.

Agenda lain yang dilaksanakan di dalam lingkup universitas adalah seleksi ON MIPA dan juga seleksi Mapres tingkat universitas. Seleksi ON MIPA dilaksanakan pada hari Minggu, 25 Februari 2018 di Auditorium Fakultas Kehutanan UGM. Seleksi ini diikuti oleh 82 mahasiswa yang terdiri dari berbagai fakultas di UGM. Nantinya, UGM akan mengirimkan tujuh orang mahasiswa yang lolos dari setiap bidang untuk berkompetisi di tingkat regional mewakili UGM. Setelah itu dikerucutkan kembali menjadi lima mahasiswa dari PTN tingkat regional untuk masing-masing bidang yang akan berkompetisi di tingkat nasional. “Hidup itu sederhana, setiap kegiatan sebaiknya kita niatkan bahwa kita akan do the best. Entah juara atau tidak biar yang di atas yang mengaturnya karna semua itu sudah ada garisnya. Tentunya kita juga berharap menjadi mahasiswa yang tidak sekedar juara tetapi juga

Menyambu UGM Berpr t

2018

SEGERA LAPORKAN PRESTASIMU!

B

tersebut meningkat tajam dalam kurun waktu kurang dari lima tahun saja. Sampai akhir 2017, UGM sudah tercatat mendapat gelar juara 1 sebanyak 863 juara, juara 2 sebanyak 518 juara, dan juara 3 sebanyak 452 juara. Jadi, total gelar juara yang diperoleh UGM selama periode 2013-2017 adalah 1833 juara yang terdiri dari juara 1, 2, dan 3. Jumlah ini belum termasuk prestasi mahasiswa yang mendapat juara umum, juara favorit, dan lain-lain. Peningkatan yang signiďŹ kan ini juga

erdasarkan database prestasi yang diterima oleh Subdit Kreativitas UGM, sejak 2013 UGM telah berhasil melambungkan eksistensinya dalam capaian prestasi yang kian gemilang. Capaian prestasi tersebut didapatkan dari hasil menjuarai berbagai kompetisi baik dari tingkat regional, nasional, maupun internasional. Tercatat pada tahun 2013 UGM mendapat juara 1 sebanyak 21 juara, juara 2 sebanyak 19 juara, dan juara 3 sebanyak 20 juara. Jumlah

update per 08 Maret 2018

1200 975

1000 800

718

600 428

400

324

200 21 19 20 5

0 2013

65

69 38 18 11 2 2014

Juara I

Nawala | 2

52 26 34 2

114

73

26

2015

Juara II

258 216

197171

2016

Juara III

Harapan

2017

Total

11 5 5 1 22 2018


dikarenakan adanya perapihan dalam sistem pencatatan prestasi dalam database Subdit Kreativitas UGM. “Jumlah prestasi kita terlihat sangat sedikit di tahuntahun kemarin karena pencatatan prestasi tidak dilakukan dengan baik. Saat kita rilis data di web ada komplain dari fakultas-fakultas yang merasa mahasiswanya banyak menghasilkan prestasi tapi ketika dilihat di web ternyata jumlahnya berbeda. Oleh karena itu, kami berusaha memperbaikinya dengan lebih giat meminta data prestasi pada mahasiswa yang menjuarai lomba di tahun tersebut kemudian memberikan apresiasi sebagai bentuk penghargaan dari universitas,� kata Ahmad Agus Setiawan, S.T., M.Sc., P.hD. selaku Kasubdit Kreativitas UGM periode 2015-2017 dalam rapat koordinasi bersama dengan jajaran staf Sekolah Vokasi UGM. Upaya peningkatan ini diharapkan dapat mendongkrak semangat mahasiswa untuk terus berprestasi dan juga memberikan manfaat bagi UGM dalam hal akreditasi universitas.

Subdit Kreativitas Mahasiswa UGM kembali mengimbau mahasiswa UGM yang berhasil menjuarai berbagai kompetisi untuk melaporkan capaiannya. Hal ini terkait dengan database prestasi UGM yang menjadi sumber utama penilaian prestasi oleh SIMKATMAWA. Subdit Kreativitas Mahasiswa tidak henti-hentinya memberikan dukungan bagi mahasiswa UGM untuk terus berkembang, berkreasi dan berprestasi dalam mengikuti berbagai macam kompetisi.

Laporkan prestasimu tahun di 2018, klik ugm.id/formprestasi2018

Maka dari itu, terkait pengumpulan data prestasi 2018

Aid Fathi SEMANGAT BERPRESTASI, BUKTIKAN DIRI

P

agi itu, Fakultas Farmasi UGM masih terlihat sepi. Hanya ada beberapa mahasiswa saja yang terlihat berlalu-lalang di sekitar lobby fakultas. Di sana kami bertemu dengan Aida Fathia, mahasiswi Fakultas Farmasi angkatan 2014. Aida adalah salah satu mahasiswi berprestasi yang sudah menyumbangkan medali baik emas, perak, maupun perunggu dari kompetisi PIMNAS di bidang penelitian yang diikutinya sejak tahun 2016. Pengalaman beberapa kali mengikuti kompetisi PIMNAS

memberikan kesan mendalam baginya. Tak hanya itu, ia juga pernah menjadi presenter dalam Wahid Hasyim International Conference of Advance Pharmaceutical Science yang diselenggarakan di Semarang.�Saya mendapat tantangan untuk menyampaikan presentasi data dengan baik menggunakan bahasa asing dan peserta dapat mengerti apa yang saya sampaikan. Dari situlah saya mendapat pelajaran yang sangat berharga,� tutur Aida.

Nawala | 3


Sejak SMA ia sudah beberapa kali mengikuti lomba Karya Ilmiah Remaja yang akhirnya mengantarkannya masuk ke dalam Cancer Chemoprevention Research Centre (CCRC) Farmasi UGM, organisasi penelitian yang dibimbing langsung oleh dosen farmasi saat pertama masuk ke Fakultas Farmasi UGM. “Saya sangat merasa difasilitasi untuk berprestasi di organisasi ini (CCRC Farmasi UGM). Selain itu, lingkungan di sekitar saya juga sangat mendukung untuk terus berkembang menjadi lebih baik,” kata Aida, gadis yang tengah menempuh studi profesi Apoteker.

Namun siapa sangka, dibalik rangkaian prestasi yang dimilikinya, ia juga pernah mengalami beberapa kegagalan dalam hidupnya. Kegagalan yang pernah dialaminya bukan menjadi akhir dunia baginya. Setelah

masuk ke Fakultas Farmasi UGM, ia kembali membangun mimpi-mimpi dan semangatnya untuk terus berkembang sehingga menjadikannya mahasiswa berprestasi. “Saya tidak ingin gagal untuk kedua kalinya. Saya ingin menjadi bintang di sini. Sekarang saya merasa bahwa di farmasi inilah tempat terbaik untuk saya berkembang menjadi lebih baik,” imbuhnya. Ia tidak melupakan kewajibannya sebagai mahasiswa untuk belajar. Ketika ada jadwal kuliah ia tidak ingin kegiatan yang lain mengganggu akademisnya. Baginya kuliah merupakan tugas utamanya sebagai bentuk pertanggungjawaban pada orangtua. Meskipun begitu, ia juga tidak ingin hanya menjadi mahasiswa yang hanya berkutat dalam hal akademis saja. Mengikuti lomba-lomba dan kegiatan sosial adalah salah satu cara yang ia lakukan untuk membuat dirinya berkembang menjadi pribadi yang lebih baik. “Saya ingin mengubah mindset yang selama ini ada di masyarakat bahwa farmasi hanya akan menjadi apoteker yang berjualan obat saja. Saya ingin menunjukkan bahwa apoteker juga dapat memiliki segudang prestasi yang dapat dibanggakan,” kata mahasiswi yang bermimpi memiliki apotek sendiri itu.

Dar Redaks Hai Mahasiswa UGM! Di tengah cuaca yang sedang tidak menentu akhir-akhir ini, senang sekali rasanya kami bisa kembali menyapa Anda di bulan Maret 2018 ini. Nawala kreativitas masih terus menemani Anda di tahun 2018 dengan berbagai berita terkini seputar kegiatan kreativitas mahasiswa dan kemahasiswaan. Melalui Nawala Kreativitas edisi 26 ini kami sajikan persiapan komunitas-komunitas di bawah naungan Subdit Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM dalam menghadapi berbagai kompetisi di tahun ini. Kami berikan juga capaian prestasi sepanjang lima tahun terakhir, tak lupa kami terus mengingatkan pada mahasiswa UGM yang berhasil menjuarai lomba untuk melaporkan prestasinya. Selain itu, di rubrik profil kami hadirkan profil sosok mahasiswa berprestasi dari Fakultas Farmasi. Tak lupa kami mengajak kepada seluruh civitas akademika UGM untuk memberikan kritik dan saran yang membangun untuk Nawala Kreativitas yang lebih baik. Salam Kreativitas! Penanggung Jawab: Dr. R. Suharyadi, M.Sc. Editor in Chief: Agus Hartono, S.E., M.Ec.Dev. Editor: R. Yuswantoro Sidqi, S.AP., Zaenudin, A.Md, S.ST.Ars, Suharyadi, Peni Purwatiningsih, Sri Utari, Gilang Nur Gemilang, S.S., Muhammad Yusya A., Asti Aryudhea U. Penyusun Konten: Haula Wardatul J., S.S. Desain & Tata Letak: Seta Respati Tjahya Indra Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa, Direktorat Kemahasiswaan Universitas Gadjah Mada Jln. Asem Kranji K8, Sekip, Yogyakarta

Nawala | 4


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.