Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Senin, 10 September 2018

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166/0823 7449 4987

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | SENIN, 10 SEPTEMBER 2018

Masih Ada 4 Jaringan Narkoba di Lampung BANDAR LAMPUNG - KEPALA Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung, Brigjen Pol Tagam Sinaga, bercerita tentang sepak terjang BNNP Lampung dalam menangani peredaran narkotika di Lampung. Sejak menjabat akhir tahun 2017 lalu, dia bersama jajarannya sudah memetakan jaringan narkoba di Lampung. Totalnya ada 13 jaringan.

Dari beberapa kali penindakan, BNNP Lampung berhasil membongkar 9 jaringan. Sisanya masih ada 4 jaringan lagi yang beroperasi dan masih terus diburu. Dalam memerangi narkoba, BNNP Lampung juga bertindak tegas. Di bawah kepemimpinan Tagam Sinaga, sedikitnya ada 22 orang bandar yang ditembak.

“Namanya juga sudah perang artinya ada yang terluka. Dari beberapa jaringan yang sudah kami bongkar, sedikitnya 25 orang kami amankan, dan ada 22 orang yang kami tindak tegas,” ujarnya saat sosialisasi bahaya narkoba kepada jajaran redaksi Kupas Tuntas di Hotel Novotel Bandar >> Baca

Masih Hal 8 SOSIALISASI BAHAYA NARKOBA - KEPALA BNN Provinsi Lampung Brigjen Pol Tagam Sinaga memberikan pemaparan terkait bahaya narkoba dalam rapat redaksi Kupas Tuntas di Novotel Lampung, Jumat (7/9). Hadir Dirut Kupas Tuntas Donald Harris Sihotang, Pimprus Kupas Tuntas Suhaili, Pemred Kupas Tuntas Zainal Hidayat, para staf, dan karyawan Kupas Tuntas.

 Pileg 2019

9 Elemen Verifikasi Pemilih Ganda

Foto : Kardo/Kupas Tuntas

Pendaftaran Resmi Buka 19 September 2018

BANDAR LAMPUNG - KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung akan melakukan pemuktahiran kembali data pemilih tetap (DPT) untuk pemilihan umum 2019 mendatang. Hal ini dilakukan mengingat banyaknya temuan data pemilih ganda.

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung menemukan 5.867 pemilih ganda, meninggal dunia 420 orang, TNI/Polri sebanyak 4 orang, pindah memilih 65 orang, yang masuk dalam DPT untuk PeHandi Mulyaningsih milu 2019.

Komisioner KPU Lampung Komisioner KPU ProDivisi Progam dan Data vinsi Lampung Divisi Progam dan Data, Handi Mulyaningsih, me>> Baca

9 Elemen Hal 8

Hari Ini Kuota CPNS Lampung Ditetapkan Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 dipastikan akan dibuka mulai tanggal 19 September 2018 mendatang. Namun, hingga saat ini beberapa pemerintah daerah (pemda) belum ditetapkan kuota formasi CPNS, termasuk Provinsi Lampung.

 OTT Bagian SIM Polres Lamteng

Oknum Pungli Pemain Lama Bandar Lampung (Kupas Tuntas) OKNUM Polri yang bertugas di Bagian Urusan (Baur) Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Lampung Tengah, Brigadir H, diamankan petugas Mabes Polri dan Polda Lampung usai kepergok melakukan pungutan liar (pungli) dalam proses

pembuatan SIM. Ia ditangkap bersama dua orang lainnya yang berasal dari unsur PNS dan warga sipil.

Tak hanya kali ini saja, Brigadir H ternyata adalah pemain lama praktik pungli. Sebab sebelumnya ia sudah diproses oleh pihak Propam Polda Lampung atas kasus yang sama.

Kini, ia bersama dua rekannya tengah menjalani proses pemerik-

Bung Kupas ...

Bandar Lamping (Kupas Tuntas) SEBELUMNYA , Pemprov Lampung dan 15 pemda kabupaten/kuota sudah mengirimkan usulan formasi CPNS ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Namun usulan tersebut masih dibahas di rakor yang sudah berlangsung sejak Kamis (6/9) lalu.

Kabid Pengadaan dan Mutasi

Pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Lampung, Hendri Riduan, mendampingi Plt Kepala BKD Lampung Syofuan Rusli mengatakan, pihaknya hingga kini belum mengetahui informasi pembagian kuota dan formasi CPNS di Lampung.

Namun begitu, ia diminta untuk datang kembali ke kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) pada hari ini, Senin (10/9), seka-

ligus untuk penetapan kuota dan formasi CPNS Lampung.

“Belum ada hasilnya, besok (hari ini) Pak Kaban dan Saya ke KemenPAN-RB, untuk lebih jelas langsung ke Pak Kaban aja ya," kata Hendri, Minggu (9/9).

Ia pun berharap pada hari Senin (10/9) kuota untuk Provinsi Lampung sudah selesai dibahas dan segera diumumkan. Sehingga para pelamar kerja di Lampung bisa segera menen>> Baca

Hari Hal 8

saan di Mapolda Lampung usai terjerat OTT oleh tim gabungan Mabes Polri dan Polda Lampung, Rabu (5/9) lalu.

“Kira-kira dua bulan lalu, pelaku juga sudah ketahuan melakukan pungli SIM dan sudah diberi sanksi administrasi. Tapi kembali mengulah. Sementara dia kami periksa dan kami beri tindakan indisipliner,” kata Kabid Propam Polda Lampung, Kombes Pol Hendra Supriatna, Jumat (7/9).

Modusnya, lanjut Kombes Pol Hendra Supriatna, pelaku meminta biaya lebih setiap ada masyarakat >> Baca

Oknum Hal 8

Ruwa Jurai

Stop Pungli

Daerah Sentra Kopi di Lampung Nyaris Terisolir

PASCA menjadi orang nomor satu di Mapolda Lampung, Irjen Pol Purwadi Arianto langsung membuat gebrakan. Tak mau kalah dengan gerakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang gencar melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT).

Kapolda Lampung Irjen Pol Zainal Hidayat, SH Purwadi Arianto pun melakukan OTT pungutan liar (pungli).

Melalui Tim Sapu Bersih (Saber) Pungutan Liar (Pungli) Direktorat Kriminal Khusus (Dirkimsus), jajaran Polda Lampung mengungkap tiga kasus pungli kurang dari dua minggu.

Kasus pungli pertama terjadi di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pesawaran dengan mengamankan dua orang tersangka dan barang bukti uang tunai Rp30 juta.

Kasus pungli kedua diungkap di lingkungan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Lampung yang mengamankan seorang tersangka dan menyita uang tunai sebesar Rp50 juta. Terakhir, kasus dugaan pungli di bagian SIM Mapolres Lampung Tengah yang mengamankan tiga orang.

Hingga kini kasus dugaan pungli di Polres Lampung >> Baca

Stop Hal 8

Ruas jalan provinsi sepanjang lebih kurang 50 kilometer di Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus, dalam kondisi rusak parah. Padahal, kawasan ini merupakan sentra kopi di Provinsi Lampung, dan pusat pembangkit listrik tenaga panas bumi (geothermal) terbesar di Indonesia dengan kapasitas 2×55 Megawatt (MW).

Tanggamus (Kupas Tuntas) BILA tidak segera mendapat perhatian, wilayah kaya potensi sumber daya alam terutama kopi dan kakao serta panas bumi (geothermal) ini terancam terisolir, akibat rusaknya infrastruktur jalan.

Rusaknya ruas jalan provinsi di Ulubelu ini berdampak pada terganggunya aktifitas dan perekonomian warga. Padahal, wilayah ini perlahan tetapi pasti mulai

menggeliat dan akan menjadi wilayah maju dengan dioperasikannya Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) dengan kapasitas 2×55 Megawatt (MW), yang mampu memenuhi kebutuhan energi listrik provinsi Lampung dan Sumatera.

Kustiwan, Kepala Pekon Sirnagalih, Kecamatan Ulubelu, mengatakan dengan kondisi jalan yang hancur saat ini mengakibatkan terganggunya perekonomian warga di wilayah setempat.

"Jalan saat ini sudah rusak parah. Kami para kepala

Foto: Sayuti/Kupas Tuntas

ANTRIAN PANJANG - HANCURNYA kondisi ruas jalan provinsi di Kecamatan Ulubelu, Kabulaten Tanggamus, mengakibatkan antrian panjang kendaraan karena jalan sulit dilewati, kemarin.

pekon di Ulubelu sudah amat sering diprotes warga dan elemen masyarakat yang menuntut perbaikan jalan.

Kami juga sudah bosan mengusulkan kemana-mana, kabupaten, provinsi, dewan.

Tetapi belum juga ada tanggapan,” ujarnya, Minggu (9/9).

Hal senada disampaikan Suratno, Kepala Pekon Ngarip, jika warganya sudah sangat lama mengharapkan adanya perbaikan jalan mulai dari Pekon Sirnagalih (perbatasan dengan Kabu>> Baca

Daerah Hal 8

2

Senin, 10 September 2018

BANDAR LAMPUNG

Ridho Siap Penuhi Kebutuhan Pol PP Lampung Gubernur Lampung, M Ridho Ficardo memberikan dukungan penuh kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Provinsi Lampung untuk terus meningkatkan pelayannya. Dukungan itu disampaikan Ridho saat melakukan kunjungan kerja ke Markas Komando Satpol PP Provinsi Lampung, Jumat (7/9).

Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Foto : Ist

GELAR KUNKER - GUBERNUR Lampung, M Ridho Ficardo diberi penghormatan oleh anggota Satuan Polisi Pamong Praja saat melakukan kunjungan kerja ke Markas Komando Satpol PP Provinsi Lampung, Jumat (7/9).

Polisi Sita Belasan Botol Miras Bandar Lampung (Kupas Tuntas) BEBERAPA tempat hiburan malam (karaoke) yang berada di kawasan Sukaraja, Bumi Waras, Bandar Lampung, didatangi petugas dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung, Kamis (6/9) malam.

Dari sejumlah tempat karaoke yang didatangi, petugas berhasil menyita belasan botol minuman keras merk Black Royal, lantaran diduga tak berizin atau ilegal. Polisi langsung membawanya miras tersebut ke Kantor Ditres Narkoba Polda Lampung.

Diketahui, puluhan botol miras itu diangkut dari Karaoke New Dwipa (ND) yang berada di

Jalan Ikan Tembakang, Kelurahan Sukaraja, Bumi Waras.

Saat dikonfirmasi, Wadir Reserse Narkoaba Polda Lampung, AKBP Wika Hardianto membenarkan adanya tangkapan miras tersebut. “Ya benar, ada beberapa jenis miras yang kami amankan semalam dari salah satu tempat hiburan malam," kata Wika, Jumat (7/9).

Dikatakan Wika, miras tersebut disita untuk diambil sampelnya, lantaran miras tersebut ada kesamaan dengan minuman yang bermerk aslinya. “Minuman itu kita sita untuk diambil sampelnya, dan selanjutnya akan dikoordinasikan dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Saya lupa nama jenis minumannya, namanya Royal Royal gitu," ujar Wika.

Sebelumnya, Satres Narkoba Polresta Bandar Lampung juga menyita puluhan botol miras jenis bir dari Karaoke Citra yang berada di Jalan Ikan Tembakang, saat razia Kamis (16/8) malam. (Oscar)

“SAYA memberikan dukungan penuh dengan menyiapkan renovasi gedung perkantoran Pol PP, memberikan alat perlengkapan yang dibutuhkan, kendaraan dan keperluan di pos-posnya,” ujar Ridho.

Dengan dipenuhinya fasilitas itu, Pemerintah Provinsi Lampung berharap adanya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) para anggota Pol PP. Ke depan, Ridho berharap Satpol PP dapat membuat katagorisasi anggota. Alasannya seni kepemimpinan Pol. PP mutlak

diperlukan terutama mengenai kedisiplinan dan moril.

Ia menyampaikan, kunjungan kerjanya bertujuan agar keamanan dan ketertiban tetap terjaga. Selain itu dapat menciptakan kondisi yang baik bagi peningkatan ketertiban pemanfaatan aset daerah, terwujudnya kesiapsiagaan linmas, terwujudnya kualitas Satpol PP yang handal. Ridho Ficardo menginginkan marwah kewibawaan Pol PP benarbenar terlaksana sehingga ke depannya kinerja Pol PP Lampung bisa lebih baik lagi.

“Saya menugaskan kalian disini karena saya tahu kalian punya kemampuan, kapasitas dan kualitas. Tujuan kun-

jungan kerja yang dilaksanakan hari ini adalah ingin bertanya apa yang akan menjadi kebutuhan dari kalian dan apapun keperluan serta keutuhan yang kalian minta akan saya berikan. Kalau anggaran kita sangat memungkinkan kalian minta 5 datangnya 7,” canda Gubernur.

Sementara, Kepala Satpol PP Provinsi Lampung, Jayadi menjelaskan kunjungan tersebut merupakan kebanggaan dan kehormatan tersendiri bagi anggotanya.

Karena kunjungan ini mencatat sejarah, sebab baru kali ini Mako Pol PP dikunjungi seorang Gubernur. Pada kunjungan itu, kata dia, Ridho juga mendengar keluhan dan masukan dari anggota Pol PP. “Dalam sejarah, ini kali pertama Gubernur Lampung melakukan kunjungan kerja ke Markas Komando Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Lampung,” ujar Jayadi. (Rls/Erik)

Mahasiswa Itera Dikenalkan Mesin Penarik KA Bandar Lampung (Kupas Tuntas) SEBANYAK 39 mahasiswa Intitute Teknologi Sumatra (Itera) Fakultas Teknik jurusan teknik mesin melakukan kunjungan lapangan/bandmarking ke Kantor PT KAI Divisi Regional (Divre) IV Tanjung Karang, jumat (7/9). Kunjungan para mahasiswa teknik mesin ini dimaksudkan untuk belajar tentang mesin kereta api.

Sekretaris Prodi Teknik Mesin Itera Kardo Rajagukguk mengatakan, kunjungan ini juga dimaksud untuk menjalin tali silahturahmi mahasiswa dengan PT KAI khususnya mahasiswa teknik. “Tentunya untuk mengenal lebih dekat mesinmesin yang digunakan oleh Lokomotif penarik kereta api di Divre IV Tanjung Karang. Kunjungan ini diterima langsung

oleh EVP Divre IV Tanjung Karang, Suryawan Putra Hia beserta jajarannya,” kata dia.

Kadiv PT KAI Tanjung Karang Suryawan Putra Hia mengatakan, tentang transformasi dan inovasi yang telah dilakukan oleh PT. Kereta Api sejak tahun 2009 baik sarananya maupun pelayanannya, teru-

tama di stasiun sebagai pintu gerbang masuk suatu daerah.

“Coba perhatikan sekarang di stasiun tidak ada lagi orang berjualan asongan, toilet sama dengan yang ada di hotel bintang 5, tidak ada orang berjubel di stasiun hanya untuk membeli tiket karena semua bisa dibeli lewat chanel-chanel

Foto : Ist

BELAJAR MESIN – PULUHANmahasiswa Teknik Mesin Itera menggelar kunjungan dan pengenalan mesin-mesin kereta api di stasiun PT KAI Divre Tanjung Karang, Bandar Lampung, Jumat (7/9).

eksternal,” ujar Suryawan.

Selain itu, setiap penumpang dimanjakan di dalam kereta, dengan fasilitas AC dari kelas Ekonomi sampai eksekutif. Dan masih banyak lagi perubahan yang dilakukan PT, KAI (Persero). Lanjut Suryawan, mahasiswa juga diberikan penjelasan tentang visi dan misi Perusahaan yang menerapkan 5 nilai utama yaitu integritas, profesional, keselamatan, inovasi dan plyanan prima.

Suryawan mengharapkan, dengan adanya kunjungan para mahasiswa Itera dapat menambah ilmu tentang kereta api, serta dapat memberikan informasi bahwa saat ini pelayanan Kereta lebih baik dan mengutamakan pelayana yang prima kepada masyarakat. Kunjungan diakhiri dengan melihat perbaikan dan pemeliharaan mesin lokomotif di Dipo Lokomotif Tanjung Karang. (Rls)

Pemprov Sukses Bina 30 Desa Sadar Hukum Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung di bawah kepemimpinan Gubernur Muhammad Ridho Ficardo dinilai berhasil membina 30 Desa/Kelurahan Sadar Hukum di Lampung. 30 Desa/ Kelurahan Sadar Hukum itu tersebar di 21 Kecamatan di

Kabupaten Lampung Utara, Kabupaten Pringsewu, Kota Bandar Lampung dan Kabupaten Lampung Barat.

Demikian disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Lampung, Bambang Haryono usai audiensi dengan Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Hamartoni Ahadis, di Ruang Kerja Sekda Kantor Gubernur Provinsi Lampung, Jumat (7/9).

Atas prestasi itu, Gubernur Ridho rencananya akan menerima penghargaan Anubhawa Sasana dari Kemenkum HAM. Pemberian penghargaan akan dilakukan langsung oleh Menteri Hukum

dan HAM Yasona Laoly bersamaan dengan peresmian 30 Desa Sadar Hukum.

“Pemberian penghargaan akan dilakukan langsung oleh Pak Menteri, bersamaan dengan peresmian 30 Desa sadar hukum yang telah dibina oleh Pemerintah Provinsi Lampung dan KemenkumHAM selama empat tahun ini,” ujar Bambang.

Pembentukan desa/ kelurahan sadar hukum diawali dengan penetapan suatu desa/kelurahan yang telah mempunyai kelompok keluarga sadar hukum (Kadarkum) menjadi desa atau keluarga binaan. Hal ini berdasarkan peraturan Kemenkumham

Nomor: PHN.HN.03.05-73 Tahun 2008 tentang Pembentukan dan Pembinaan Keluarga Sadar Hukum dan Kelurahan/ Desa Sadar Hukum.

Lebih lanjut dia menjelaskan, kehadiran Menkumham selain meresmikan Desa Sadar Hukum juga akan mengukuhkan pelajar-pelajar SMA yang tergabung dalam Organisasi Siwa Intra Sekolah (OSIS) sebagai duta HAM. Rangkaian peresmian Desa Sadar Hukum dan pengangkatan pelajar menjadi duta HAM direncanakan di Hotel Novotel Lampung. Namun terkait waktu pelaksanaannya belum ditentukan. (Erik)

Lampung Sakti Lolos 32 Besar Nasional Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KLUB sepak bola Lampung Sakti FC memastikan diri lolos ke babak 32 besar Liga 3 Nasional 2018 usai mengalahkan Persikabo Bogor dengan skor 30 dalam pertandingan di Stadion Sumpah Pemuda, Way Halim Minggu (9/9) sore. Tiga gol Lampung Sakti dicetak oleh Julian Mancini, Ahmad Ihwan dan Angga Irawan.

Kemenangan tersebut membuat Lampung Sakti tidak menjalani babak play off untuk berlaga di babak 32 besar. Pelatih Kepala Lampung Sakti, M Nasir mengucapkan terima kasihnya atas dukungan dan doa yang diberikan masyarakat Lampung kepada anak asuhnya.

Menurut Nasir, bisa lolos ke 32 besar Liga 3 Nasional 2018 menjadi pembuktian

dirinya setelah tiga minggu lalu secara resmi didapuk sebagai arsitek utama Lampung Sakti. Meski demikian, Nasir mengatakan, masih banyak evaluasi dan pembenahan yang harus dilakukannya.

Stamina dan fisik pemain, terus Nasir, menjadi pekerjaan rumahnya dalam menghadapi babak 32 besar nanti.

“Sejak saya masuk menggantikan pelatih sebelumnya, fisik dan stamina pemain menjadi fokus saya. Karena itu pula, anak-anak belum bisa menerapkan pola permainan yang saya inginkan, yakni tempo tinggi. Waktu tiga minggu, belum cukup bagi saya untuk bisa meningkatkan fisik pemain.

Ke depan itu yang akan kami tingkatkan,” kata Nasir, usai pertandingan.

Pada babak 32 besar nanti, Nasir memastikan, akan melakukan rotasi pemain. Sebab hasil evaluasi melawan Persi-

kabo, sektor tengah menjadi sorotan. Karena salah seorang pemain senior mengalami akumulasi kartu. “Saya akan sampaikan ke manajemen. Setelah ini, para pemain kami kembalikan ke manajemen, selama satu minggu. Setelah itu, kembali berlatih. Dalam waktu itu, kami akan mulai mencari pemainpemain yang bisa mengisi kekurangan di beberapa lini,” ucap Nasir.

Sementara, Pelatih Kepala Persikabo Bogor Wawan Darmawan menerima kekalahan atas Lampung Sakti. Menurut Wawan, kekalahan anak asuhnya sebenarnya di luar prediksi tim pelatih. “Kami memperkirakan bisa mencuri satu poin dari sini (Lampung). Tetapi ternyata, anak-anak bermain di luar jalur. Padahal, selama satu minggu kami latihan, anakanak sudah cukup siap menghadapi pertandingan hari ini,” kata Wawan. (Trb)

Senin, 10 September 2018

BANDAR LAMPUNG

3

Tak Mampu Bayar, Dokter RS BW Diduga Usir Pasien Pelayanan kesehatan Rumah Sakit Bumi Waras (RSBW) disorot. Pasalnya salah satu oknum dokternya berinisial BS diduga menolak pasien saat berobat.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PASIEN tersebut adalah korban kecelakaan bernama Nur Fajri Vanza javier (14), yang membutuhkan tindakan operasi di bagian rahang.

Namun oknum dokter tersebut meminta keluarga korban untuk membayar biaya rumah sakit terlebih dahulu, atau DP minimal 50 persen, baru bisa dilakukan tindakan medis operasi rahang pasien.

"Setelah dokter tersebut memberi penjelasan kami langsung di usir oleh oknum

dokter tersebut," kata Ikhwan wahyudi (38), ayah pasien.

Ikhwan tidak mengerti apa maksud dokter meminta uang DP 50 persen kepada anaknya yang dirawat tersebut. Menurutnya, apakah itu kebijakan RS BW atau alasan dokter yang mengada-ada yang enggan menangani pasien tersebut.

Ayah pasien yang kesal, dan merasa mendapat hinaan dokter tersebut, langsung memindahkan anaknya ke RS Umum Abdul Moeloek Bandar Lampung. Namun Direktur Pelayanan RS BW, Arief Yulizar membantah ada penolakan pasien, menurutnya hal tersebut hanya miss komunikasi saja.

Ia menceritakan, pada saat itu pasien yang mengalami kecelakan lalu lintas saat bersepeda motor itu masuk ke UGD RS BW dengan patah tulang rahang bawah.

Setelah itu, pasien kemudian dirawat di ruang Nuri, dan ditangani oleh dokter gigi

spesialis bedah mulut. "Pada saat dokter spesialis datang, direncanakan operasi, perawat sudah menjelaskan ke dokter bahwa sedang dalam pengurusan Jasa Raharja," kata Arief, Minggu (9/9).

Kemudian disinilah terjadi miskomunikasinya. "Dokter menjelaskan ke pasien, biasanya kalau mau operasi ada DP dulu, tanpa konfirmasi lagi ke manajemen," jelas Arief.

Mendengar pernyataan dokter itu, kata Arief, keluarga pasien diduga marah sehingga terjadi adu mulut dengan dokter. "Keluarga pasiennya keburu marah dengan dokter, sehingga terjadi adu mulut," ungkapnya.

Atas peristiwa itu, dokter menganjurkan dirujuk ke RSUDAM. Keputusan itu bukan tanpa alasan, dokter menilai sudah tidak ada kepercayaan antara keluarga pasien dan dokter. "Karena sudah tidak terjadi keper-

cayaan dokter pasien, maka dokternya menganjurkan rujuk saja ke RSAM. disini letak miskomunikasinya," tandasnya.

Terpisah, Pengabdi Bantuan Hukum LBH Bandar Lampung, Kodri Ubaidillah, mengecam pelayanan kesehatan di Rumah Sakit swasta tersebut. Menurutnya, aksi penolakan pasien itu termasuk dalam tindak pidana sehingga pihak rumah sakit bisa dipenjara dan denda.

Menurut Kodri, pada dasarnya dalam keadaan darurat, fasilitas pelayanan kesehatan, baik pemerintah maupun swasta, wajib memberikan pelayanan kesehatan bagi penyelamatan nyawa pasien dan pencegahan kecacatan terlebih dahulu.

“Fasilitas pelayanan kesehatan, baik pemerintah maupun swasta dilarang menolak pasien dan/atau meminta uang muka. Hal ini ditegaskan

PADATPEMUKIMAN-TERLIHATkawasan padat penduduk di wilayah pisisir Teluk Bandar Lampung, Minggu (9/9).

Foto: Wanda/Kupas Tuntas

Pencinta Burung Kicau Sambut Baik Revisi Permen LHK Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PARA pecinta burung tidak perlu cemas dengan sejumlah spesies yang masuk kategori satwa dilindungi. Revisi Peraturan Menteri Lingkungan Hidup (LHK) Nomor 20 Tahun 2018 sudah mengeluarkan beberapa spesies burung berkicau dari daftar satwa dilindungi.

Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar menuturkan, bentuk revisi yang berujung pada keluarnya sejumlah spesies dari daftar dilindungi itu berupa masa transisi. Untuk sementara baru ada tiga hewan yang dikeluarkan dari daftar satwa dilindungi.

Ketiganya adalah Murai Batu, Jalah Suren, dan Cucak Rowo.

Wacana revisi ini pun disam-

but baik para pecinta burung.

Salah seorang pecinta burung yang mengaku senang dengan kabar tersebut adalah Jhony Pangestu, warga kecamatan Tanjung Seneng.

Jhony yang juga peternak burung murai mengatakan, dirinya senang karena masih bisa berkreativitas,, dan mengembang biakan burung kicau khususnya murai batu. “Ya seneng banget lah mas. Tujuan utama para peternak bukan hanya mencari ke untungan semata tapi mencari kepuasan dalam mengembang biakan murai,”ungkapnya, Minggu (9/9).

Menurutnya, dengan dicabut nya Permen tersebut, mudahmudahan semakin banyak yang mau ternak murai. Dengan banyaknya para peternak secara tidak langsung sudah

membantu pemerintah untuk mengurangi angka pengangguran, dan kemiskinan. “Dengan berkurangnya pengangguran maka angka kejahatan juga makin berkurang,” tandasnya.

Hal senada disampaikan, Beni Setiawan, warga Beringinraya, Kemiling ini nyaris saja menjual burung kesayangannya yang sudah tiga tahun ini dirawatnya. Pasca mendengar kabar tersebut, Beni lantas mengurungkan niatnya itu.

Beni mengutarakan, hendak menjual Murai Batu miliknya lantaran khawatir adanya sweeping dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). Dia pun mengaku sudah sempat menitipkan burung miliknya pada salah satu kios burung. Namun, kini dia memutuskan untuk kembali me-

rawat burungnya tersebut.

“Tadinya burung saya mau saya jual Rp2 juta. Pagi saya masukkan ke kios, sore saya ambil lagi karena dapat kabar murai tidak jadi masuk dalam datar burung dilindungi,” ucapnya.

Kepala Biro Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Djati Witjaksono Hadi menuturkan, untuk sementara baru ada tiga hewan yang dikeluarkan dari daftar satwa dilindungi. Ketiganya adalah Murai Batu, Jalah Suren, dan Cucak Rowo. Namun Djati mengatakan daftar satwa dilindungi sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri LHK 20/ 2018 bersifat fleksibel. Artinya tidak menutup kemungkinan ke depan bakal ada satwa baru yang dikeluarkan dari daftar dilindungi. (Wanda/Jpnn)

Tim Metro Bawa Pulang Piala Walikota Cup IV 2018 Bandar Lampung (Kupas Tuntas) BERTEPATAN dengan Hari Olahraga Nasional tanggal 9 September, kejuaraan tenis lapangan Walikota Cup IV mencapai puncaknya. Partai puncak yang berlangsung di Tenis Indoor Pahoman, Minggu (9/9) ini mempertemukan Tim Bandar Lampung A dengan Tim Kota Metro.

Pertandingan berlangsung sengit, gemuruh teriakan pendukung kedua tim terdengar sampai ke luar gedung olahraga tertutup itu.

Pada dua match pertama, Tim Bandarlampung A berhasil unggul 2-0. Melalui pasangan Khairudin/Fadly yang menang atas pasangan Dedi Juanda/Faried dengan skor 87 di kategori ganda 40 tahun.

Dan pasangan Suroso/Adi Rusman unggul dengan skor 8-6 atas pasangan Metro

Foto: Farhan/Kupas Tuntas

SERAHKAN PIALA - ASISTEN III Pemkot Bandar Lampung sekaligus pembina bapor korpri selaku penyelenggara serahkan piala bergilir Walikota Cup IV 2018 kepada pemenang, kemarin.

Ngadiso/Daryanto di match kategori usia 50 tahun.

Dua match berikutnya, Tim Kota Metro berhasil mengejar ketertinggalannya. Di kategori Ganda Prestasi, pasangan Bandarlampung A Doni R./Rinto tunduk dengan skor 4-8 dari Faisal Risky/Sariman. Begitu juga dengan pasangan Sutiono/ Aliong harus mengakui keung-

gulan pasangan Mulyadi/Agus S, dengan skor 3-8 di kategori usia 55 tahun. Skor sama kuat 22 dan harus memasuki match kelima. Match penentuan ini mempertemukan pasangan Roniansyah/Sukardi dari Tim Bandar Lampung A melawan pasangan Metro Suratno/Suhe di kategori usia 40 tahun.

Setelah melalui perlawanan

yang sengit dan menegangkan, Tim Metro berhasil mengungguli lawannya dengan skor (48). Tim Metro akhirnya berhasil memastikan diri sebagai jawara kejuaraan tenis ini dengan skor akhir 2-3 dan berhak membawa pulang piala bergilir Walikota Cup IV 2018 serta uang pembinaan sebesar Rp10 juta.

Dalam sambutan penutupan acara, Asisten 2 Bandar Lampung, Pola Pardede mengucapkan selamat kepada Tim Kota Metro yang telah memenangkan kejuaraan.

Ia juga mengungkapkan, selain sebagai agenda tahunan, kejuaraan ini juga merupakan ajang pembinaan bagi pemainpemain tenis di Lampung.

"Ke depannya kita akan terus kembangkan, kita tingkatkan sampai ke tingkat nasional. Semoga bisa jadi pendorong semangat kita demi kemajuan olahraga tenis Lampung," ujarnya sekaligus menutup kegiatan ini. (Farhan)

Dalam Pasal 32 ayat 2 UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (UU Kesehatan),” ungkapnya.

Senada dengan pengaturan UU Rumah Sakit, perlu diketahui bahwa kewajiban memberikan pertolongan kepada pasien ini juga berlaku bagi tenaga kesehatan sebagaimana disebutkan dalam Pasal 59 ayat (1) UU No. 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan yang menyebutkan bahwa “Tenaga Kesehatan yang menjalankan praktik pada fasilitas kesehatan wajib memberikan pertolongan pertama pelayanan kesehatan dalam

keadaan gawat darurat dan/ atau pada bencana untuk penyelamatan nyawa dan pencegahan kecacatan,”katanya.

Dia menambahkan jika perbuatan menolak pasien mengakibatkan terjadinya kecacatan atau kematian, pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan dan/atau tenaga kesehatan tersebut dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp 1 miliar.

“Rumah sakit yang menolak pasien berarti melanggar UU Kesehatan UU No. 36 tahun 2009 pasal 32 ayat 2," kata dia. (Wanda)

DPRD Sebut RS BW Sering Tolak Pasien BANDAR LAMPUNG KEJADIAN tolak pasien tak hanya terjadi kepada Nur Fajri Vanza javier saja, namun sebelumnya kasus tersebut sudah sering terjadi.

Hal ini bedasarkan catatan dari DPRD Kota Bandar Lampung. Anggota Komisi IV DPRD Kota Bandar Lampung Imam Santoso, menyayangkan prilaku dokter rumah sakit BW yang mengusir pasien korban kecelakaan.

Anggota Dewan yang juga Ketua Fraksi Gerindra ini mencatat banyak keluhan masyarakat atas pelayanan RS BW yang sering menolak pasien.

“Tidak kapok-kapok RS BW sudah banyak keluhan dari masyarakat bahwa RS ini pelayanannya mendapat komplain masyarakat,” ujar Imam.

Jika benar dokter melakukan tindakan kasar dengan mengusir pasien, maka dokter tersebut telah melanggar sumpah dan janji seorang dokter. “Sebab, dalam sumpah dan janji dokter yang harus diutamakan adalah menyelamatkan jiwa manusia,” tandasnya.

Karena itu, ia menyarankan agar keluarga pasien jika memang dirugikan hendak-

nya melakukan jalur advokasi.

Ini perlu agar dokter dan rumah sakit tidak semenamena memperlakukan pasien.

Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Lampung, Subradayani menyayangkan, sikap dokter tersebut. Ia mengatakan, masalah administrasi bukan urusan dokter tapi pihak rumah sakit.

Dokter tugasnya melayani pasien. Dengan tindakan dokter BS RS BW, maka dia telah melanggar sumpah etika dokter yang pernah mereka ucapkan sebelum melakukan praktik.

“Seorang dokter semestinya mengutamakan keselamatan pasien, bukan malah menyoal uang jaminan,” tegasnya.

Oleh karena itu, ia meminta kepada instansi terkait, organisasi dokter dan Dewan menyikapi masalah ini. Karena pelayanan kesehatan menjadi program prioritas pemerintah.

Tapi anehnya, malah masih ada Rumah Sakit bahkan dokter menolak pasien yang membutuhkan pertolongan.

“Yang perlu diingat dalam sumpah dokter, bahwa menyelamatkan nyawa orang itu prioritas utama dibandingkan dengan uang,” ucapnya. (Wanda)

Foto: Ist

PERBAIKI TRAFO - PETUGAS PLN wilayah Lampung sedang menguprating atau meningkatkan kapasitas trafo pada Gardu Induk (GI), kemarin.

Polisi Temukan Sabu di Celana Dalam Ale Bandar Lampung (Kupas Tuntas) ALE Jeni Hari Wibowo, pria asal jalan Urip Sumoharjo, gang Tangkil, kelurahan Kedaton, Bandar Lampung tak mampu berkutik lagi saat polisi mendapati adanya narkotika jenis sabu yang disembunyikan di dalam celana dalamnya.

Peristiwa itu terjadi saat Tim Operasional Subdit III Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung mendatanginya lalu melakukan penggeledahan pada Rabu (5/9), pukul 03.00 WIB. Petugas menemukan sedikitnya, lima bungkus plastik bening berisikan narkotika jenis shabu. Tak sampai disitu saja, petugas pun menelusuri kediamannya, dan didapati adanya seperangkat alat hisap sabu yang disimpan di dalam lemari.

"Petugas menyita barang haram itu. Dan juga ada satu unit HP merk Nokia yang kita amankan dari pria bernama Ale Jeni," kata Direktur Reser-

se Narkoba Polda Lampung Kombes Pol Shobarmen, Minggu (9/9).

Atas kepemilikan barang bukti tersebut, Ale Jeni pun ditetapkan sebagai tersangka penyalahguna narkotika dengan status sebagai pengedar.

"Informasi yang diterima, bahwa dia memiliki, menyimpan bahkan mengkonsumsi sabu-sabu. Atas dasar itu kami lakukan tindaklanjut. Dia kita tetapkan sebagai tersangka," ungkapnya.

"Kami masih melakukan penelusuran lebih jauh terhadap tersangka. Untuk itu dia saat ini berada di sel tahanan Direktorat Reserse Narkoba untuk pengembangan lebih lanjut," lanjutnya.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Sulistyaningsih menyampaikan, para pelaku penyalahguna narkotika akan dijerat dengan Undang-undang No 35 tahun 2009 tentang narkotika. "Ancaman hukumannya adalah di atas lima tahun penjara," pungkasnya. (Kardo)

4

Senin, 10 September 2018

DirekturUtama: Donald Harris Sihotang.

Direktur: Rospita Uli Sitorus.

PemimpinRedaksi/ Penanggungjawab: Zainal Hidayat.

Pemimpin Perusahaan: Suhaili.

WakilPemimpinPerusahaan: Zainal Hidayat.

Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Lenistan Naenggolan Korwil : RedakturPelaksana: Tampan Fernando Redaktur: Herwanda Pratama Asred: Oscar.

Liputan BandarLampung: Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman, Ricardo.

Metro : Johansyah (Ka. Biro).

LampungTimur: Surya Sanjaya.

LampungSelatan: Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia.

LampungTengah: Sutowo.

Pesawaran: Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama.

Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti.

Pringsewu: TutorManalu.

LampungBarat: Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan.

PesisirBarat: Nova.

LampungUtara: Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi.

TulangBawang: Erwin(Ka.Biro),Edwin.

TulangBawangBarat: Kadarsyah(Ka.Biro),AriIrawan.

WayKanan: Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Indro Wibowo.

Mesuji: Gusti.

Pracetak: DamarSinggihWicaksono(Ka. Pracetak), WidyaFirmadana, Rozaedi,HaykalMN. SekretarisRedaksi: NilaAyuKusumaDewi ManagerKeuangan: LindaRosmalaDewi.

StafKeuangan: Andi,FrimaDayuSiallagan.

ManagerMarketing: Indah Dwi Putri.

Sekretaris Marketing : DesisoniaLiliaHadiputeri.

StafOnline: Mediyansyah(Koordinator), Aprohan,SigitPamungkas, Citra, Mita.

Pemasaran: Marozi,Hendra,Dodi, Sigit Darmaji.

Security: AndreasSyafryanto.

BagianUmum: Yusuf.

DesainMedsos: DianPermana,Citra.

Photographer: YogaAdiPratama.

KupastuntasTV: PrayogoDanuPutra.

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya.

Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593.

Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

PARLEMENTARIA

DPRD: Tindak Tegas Pelaku Cabul PRINGSEWU - DPRD Kabupaten Pringsewu meminta agar pelaku pelecehan seksual terhadap anak ditindak tegas. Sebab, perbuatan biadab ini telah merusak masa depan, karena anak akan merasa tertekan dan trauma dengan peristiwa yang dialaminya.

Penekanan tersebut disampaikan Anggota DPRD Pringsewu dari dapil Pagelaran, Heri Ploretari Dwi Khaz, menanggapi aksi cabul yang terhadi wilayah Pagelaran dengan korban anak dibawah umur, Minggu (9/9).

“Sebagai wakil rakyat, tentu kami ikut prihatin atas sejumlah pencabulan di Pagelaran, apalagi sudah berulang kali terjadi. Untuk itu, kami meminta kepada aparat penegak hukum untuk menindak tegas semua pelaku pencabulan tanpa terkecuali," kata Heri.

Politisi Partai Gerindra ini juga sangat heran karena para pelaku pencabulan sudah berusia tua, ditambah lagi sangat dekat dengan korbannya yang justru seharusnya melindungi.

"Kami juga meminta kepada masyarakat, khususnya para orang tua untuk lebih waspada dan lebih meningkatkan pengawasan pada anak anak," pesannya. (Manalu)

OLAHRAGA

35 Siswa Dikirim ke Ajang DBL 2018

PRINGSEWU - TANGGAMUS - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

Kedisiplinan Guru di Tanggamus Kurang Sejumlah orang tua siswa atau wali murid SMP Negeri 2 dan SMP Negeri 3 Pematangsawa yang berlokasi di Pekon Karangbrak dan Pekon Tampang Muda, Kecamatan Pematangsawa, Kabupaten Tanggamus, mengeluhkan guru jarang masuk, sehingga menghambat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) para siswa di daerah terpencil itu.

Tanggamus (Kupas Tuntas) PADAHAL untuk sampai ke tempat dua sekolah tersebut, para siswa harus menempuh perjalanan berjamjam, melewati perbukitan, semak belukar bahkan menyebrang sungai.

Namun begitu sampai di sekolah, ternyata aktifitas KBM tidak bisa dilaksanakan, karena banyak guru PNS yang tidak masuk kerja

alias bolos. Hal itu menyebabakan para siswa harus pulang sekolah lebih awal.

“Terus terang saja, selama ini kami sering dibuat jengkel oleh ulah para pendidik disini, karena para guru jarang masuk alias bolos,” kata Yadi, salah seorang wali murid di Pedukuhan Umbul Gajah, Pekon Telukbrak yang anaknya sekolah di SMPN 2 Pematangsawa kepada Kupas Tuntas, Minggu (9/9).

Bahkan, kata Yudi, di setiap hari Sabtu, para siswa

SMPN 2 Pematangsawa yang berasal dari Pekon Telukbrak, Karangbrak, Asahan dan Tirom, itu memilih tidak masuk sekolah. Karena pada hari itu (Sabtu) para guru PNS yang merupakan bukan warga setempat, memilih pulang ke rumah masingmasing di kota.

“Kalau hari Sabtu, hampir sebagian besar murid tidak sekolah, karena tidak ada guru. Kalaupun sekolah buat capek saja,” kata seorang murid SMPN 2 Pematangsawa di Pedukuhan Subur Aman, Pekon Karangbrak.

Kondisi serupa juga dikeluhkan para orang tua siswa SMPN 3 Pematangsawa yang berlokasi di Pekon Tampang Muda. Selama ini kebanyakan guru PNS merupakan guru droffing

dari kota, malas mengajar.

Sehingga para siswa lebih banyak menghabiskan waktu disekolah dengan bermain, atau pulang lebih awal.

“Jika kondisi tersebut terus dibiarkan, secara otomatis para siswa akan ketinggalan mata pelajaran.

Padahal dalam waktu dekat akan dilaksanakan ujian,” keluh Toni, salah seorang wali murid SMPN 3 Pematangsawa.

Masyarakat berharap Dinas Pendidikan segera mengambil tindakan tegas, sehingga proses belajar mengajar bisa berjalan dengan normal. "Kami minta kepada Dinas Pendidikan segera mengambil tindakan, atau guru yang bersangkutan diberhentikan, diganti dengan yang rajin," harapnya. (Sayuti)

Kakek 61 Tahun Cabuli Cucu Tirinya Hingga Hamil Pringsewu (Kupas Tuntas) ENTAH apa yang merasuki pikiran kakek berusia 61 tahun, warga Kecamatan Pagelaran Utara, AS, hingga tega mencabuli cucu tirinya yang masih berusia dibawah umur hingga hamil bahkan sampai melahirkan.

Mirisnya lagi, korbanya sebut saja bunga (15), merupakan penyandang disabilitas dengan tiga penyakit sekaligus yakni epilepsi, tunawicara serta tuna rungu. Akibat perbuatan AS, saat ini bunga harus merawat seorang bayi laki-laki berusia satu tahun.

Untuk mengungkap kasus ini, Polsek Pagelaran butuh waktu yang cukup lama mengingat keterbatasan korban untuk memberi keterangan.

Kendati demikian, polisi tidak tinggal diam dan mengambil langkah dengan melakukan tes DNA ke Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri hingga akhirnya terkuak siapa ayah biologis anak yang dilahirkan bunga.

Kapolsek Pagelaran, Iptu Edi Suhendra, menjelaskan, kasus pencabulan itu terjadi sekitar bulan November 2016 silam. Dimana saat itu, AS dan bunga hanya berdua di rumah, sedangkan UN (60), nenek bunga sedang menunggu AN (ibu kandung bunga) yang dirawat di Puskesmas karena sakit.

"Diduga AS menye t u buhi bunga saat epilepsi bunga kambuh," terang Edi, Minggu (9/9).

Kasus pencabulan ini mulai terkuak saat bunga te-

Foto : Manalu/Kupas Tuntas

DIAMANKAN - AS (61), seorang kakek yang menjadi pelaku pencabulan terhadap cucu tirinya berusia 15 tahun, saat diamankan aparat Polsek Pagelaran, Minggu (9/9).

ngah hamil tiga bulan, namun lantaran bunga sulit untuk dimintai keterangan sehingga tidak diketahui siapa orang yang telah mencabulinya hingga akhirnya bunga melahirkan bayi laki laki pada 12 Agustus 2017.

"Ibu korban AN (41) baru melapor ke Polsek Pagelaran tanggal 3 September 2017," ujar Kapolsek.

Dikatakan Kapolsek, berdasarkan keterangan sejumlah saksi, awalnya penyidik mengarah kepada dua orang yang diduga kuat sebagai pelaku pencabulan yakni AS dan anaknya AD. Akan tetapi saat keduanya diperiksa tidak ada yang mau mengaku.

"Akhirnya kami mengam-

bil inisiatif untuk tes DNA pada tanggal 3 Mei 2018 dengan mengambil sampel AS, AD, bunga serta bayinya, dan pada tanggal 3 September 2018, hasil DNA keluar yang menerangkan bahwa AS adalah ayah biologis bayi tersebut," bebernya.

Berbekal alat bukti, keterangan saksi-saksi serta hasil tes DNA, kata Edi, akhirnya AS ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap Kamis (6/9) sekitar pukul 20.00 WIB. Meskipun pelaku terancam dipenjara 15 tahun bukan berarti penderitaan bunga bisa terobati ditambah lagi AN ibu kandung bunga telah meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan yang terjadi bulan April

kemarin.

Berdasarkan catatan Kupas Tuntas, kasus seperti ini bukan kali pertama terjadi di wilayah hukum Polsek Pagelaran. Pada bulan Agustus 2016, SAM (57), seorang oknum guru olahraga di salah satu SD di Pagelaran dilaporkan ke polisi atas tuduhan telah mencabuli 16 siswinya.

Masih dalam kasus serupa, AY (65), warga Pekon Fajarmulya, ditangkap Satreskrim Polsek Pagelaran pada 5 Maret 2018 atas tuduhan telah mencabuli sebanyak lima anak gadis dibawah umur. Para korbannya berusia dari 5 hingga 14 tahun, mirisnya lagi diantara korban masih ada hubungan darah dengan pelaku. (Manalu)

6 Pelaku Narkoba Digulung Polisi Foto : Iwan/Kupas Tuntas

DIKIRIM – SEBANYAK 35 siswa/i SMAN 1 Liwa, Kabupaten Lambar, dikirim untuk mengikuti lomba DBL 2018 tingkat pelajar se-Provinsi Lampung, Minggu (9/9).

LAMPUNG BARAT - SEKOLAH Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Liwa Lampung Barat (Lambar) mengirimkan sejumlah siswa/i, untuk mengikuti perlombaan yang digelar Honda DBL 2018 Basket Ball tingkat pelajar se-Provinsi Lampung.

“Kita (SMAN 1 Liwa ) mengikuti beberapa perlombaan seperti, basket putra dan putri, lomba modern dance dan lomba jurnalis.

Kita baru pertama mengikuti perlombaan tingkat provinsi seperti ini," kata Manager tim, Ahmad Darmawan, Minggu (9/9).

Ahmad menjelaskan, bahwa SMAN 1 Liwa mengutus 35 atlet untuk kategori basket ball, masing-masing 11 orang basket ball putra dan 11 basket ball putri, dan 11 orang lainnya peserta modern dance dan dua orang yang mengikuti lomba jurnalis.

Dalam kegiatan tersebut, selain dirinya, lanjut Ahmad, atlet juga didampingi pelatih JE Putra. Dan untuk ajang itu sendiri sudah berlangsung sejak tanggal 7 hingga 15 September mendatang dengan lokasi di Gedung Olah Raga (GOR) Saburai, Bandar Lampung.

“Kalau melihat semangat dan mental anak-anak, mudah-mudahan kita bisa maju ke babak berikutnya, artinya tidak hanya bermain sekali saja. Apalagi kita juga telah mempersiapkan latihan dari jauhjauh hari sebelumnya. Mohon doanya saja kepada warga masyarakat Lambar," harapnya. (Iwan)

Lampung Barat (Kupas Tuntas) SATUAN Reserse Narkoba Polres Lampung Ba rat (Lambar) menggulung enam orang pelaku tindak pidana Narkoba jenis sabu pada Kamis (6/9) malam lalu, di Lekon Way Batang, Kecamatan Lemong, Ka bupaten Pesisir Barat.

Mereka yakni HEN (37), warga Pekon Way Batang; YUL (42), RON (35), KIR (35) dan DA (35), ke em patnya warga Kecamatan Pesisir Tengah; SUS (35), warga Kecamatan Balik Bukit, Lambar.

Kapolres Lambar, AKBP Tri Suhartanto, menga ta -

Foto : Iwan/Kupas Tuntas

DICIDUK-SATRESNarkobaLambarmencidukenamtersangkatindakpidananarkoba di Lekon Way Batang, Kecamatam Lemong, Kabupaten Pesisir Barat, Minggu (9/9).

kan, penangkapan keenam orang tindak pidana nar koba tersebut berdasarkan informasi dari masyarakat. dari informasi tersebut, Anggota Satnarkoba dan

Reskrim melakukan pe nyelidikan dan berhasil menangkap HEN di Pekon Way Batang.

“Selanjutnya dilakukan pengembangan dan ber -

hasil menangkap lima orang lainnya di berbagai tempat di Pesisir Barat,” kata Kapolres, Minggu (9/ 9). Sedangkan untuk ba rang bukti yang disita dari para pelaku, kata Tri, berupa satu paket kecil sabu dan seperangkat alat isap sabu. “Kami juga mengamankan dua unit sepeda motor dan empat unit HP,” jelasnya.

Saat ini, kata Tri, para pelaku berikut barang buktinya sudah diamankan di Mapolres Lambar guna pemeriksaan lebih lanjut. “ Te rimakasih untuk masyarakat atas informasi, dukungan dan ker jasamanya dalam pemberantasan Narkoba,” tandasnya. (Iwan)

PESAWARAN - METRO - TUBA - TUBABA - WAY KANAN

Polisi Temukan Kejanggalan Pengelolaan DD di 10 Tiyuh Penyidik Unit Tipikor Satreskrim Polres Tulang Bawang (Tuba), masih terus mengkaji pengelolaan dana desa (DD) pada 10 Tiyuh di Kabupaten Tubaba yang dilaporkan masyarakat beberapa bulan lalu.

Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) DARI kajian sementara, penyidik menemukan sejumlah pelanggaran pada realisasi DD, sehingga kasus dugaan penyalahg u naan DD di 10 Tiyuh ter sebut telah ditingkatkan ke tahap penyelidikan (lidik).

Namun sayangnya, penyi dik kesulitan untuk menghadirkan para aparatur tiyuh lantaran mereka ti dak memenuhi panggilan penyidik.

“Sudah (sedang diproses). Ada undangan (panggilan) yang kita sampaikan ke Aparatur tiyuh dalam rangka Lidik, tapi mereka

tidak datang,” kata Kanit Tipikor Polres Tuba, Putu Hartha Jaya, Minggu (9/9).

Dalam rangka penyelidikan atas laporan Forum Wartawan Media Harian Tubaba Bersatu (FW-MHTB) pada bulan April 2018 lalu, kata Putu, pihaknya segera memeriksa aparatur tiyuh dimulai dari satu per satu tiyuh agar proses dapat berjalan maksimal.

“Untuk laporan sudah kita tindak lanjuti. Misalkan, Tiyuh Toto Wonodadi Kecamatan Batu Putih, yang kita anggap ada pe nyimpangan, tapi belum datang,” jelasnya.

Ia menegaskan, 10 tiyuh yang dilaporkan tersebut juga akan di proses secara

hukum jika memang ditemukan pelanggaran, meskipun saat ini baru Tiyuh Toto Wonodadi.

Tak hanya tiyuh yang diperiksa, lanjut Putu, melainkan pihak Inspektorat juga akan dimintai keterangannya. “Untuk tiyuh selain Tiyuh Toto Wonodadi masih kita dalami. Kita dasarnya dari Inspektorat dan akan dilakukan pemanggilan, tunggu saja. Yang pasti, proses terus berjalan," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, tak satu pun aparatur tiyuh yang datang ke Polres Tuba, untuk dimintai keterangannya. Sebab, sejak laporan masuk di Polres, penyidik baru melakukan pengumpulan data dilapangan saja.

“Kita sudah panggil aparatur tiyuh, tapi nggak datang tanpa alasan. Kita akan lakukan panggilan kedua,” tegas Kapolres Tuba, AKBP Raswanto Hadiwibowo, be-

berapa waktu lalu.

Untuk diketahui, DD di 10 Tiyuh tersebut diduga ada ketidaksesuaian dalam pelaksanaannya, sehingga menyebabkan kerugian negara hingga ratusan juta rupiah.

Seperti kegiatan fisik yang diduga telah terjadi penggelembungan volume dan juga terdapat indikasi kegiatan fiktif mulai tahun 2015 hingga 2017.

Dugaan penyalahgunaan DD tersebut, ditemukan di 10 Tiyuh yang diduga merugikan negara dari empat kecamatan di Kabupaten Tubaba, yakni Tiyuh Sumber Rejo, Margo Mulyo, Gunung Menanti, dan Margo Diadi Kecamatan Tumijajar.

Tiyuh Pagar Buana dan I n d r a l o k a J a y a K e c am a t a n Wa y k e n a n g a ; Toto Wonodadi dan Margodadi Kecamatan Batu Putih; serta Mulya Sari dan Suka Jaya Kecamatan Gunung Agung. (Irawan)

Senin, 10 September 2018

Polisi Ciduk Pengedar Sabu di Gedongtataan Pesawaran (Kupas Tuntas) SATUAN narkoba Polres Pesawaran meringkus seorang pengedar narkoba jenis sabu bernama Apri Gunawan (23) di daerah Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran pada Sabtu (8/9).

Selain menciduk Apri, dihari yang sama juga polisi mengamankan seorang pengguna bernama Samsul Komal (43), warga Gedongtataan.

“Ya, pada hari Sabtu (8/9), ada dua orang pelaku tindak pidana penyalahgunaan narkoba yang kita tangkap ditempat yang berbeda," kata Kapolres Pesawaran AKBP Syaiful Wahyudi, Minggu (9/9).

Syaiful menjelaskan, penangkapan pertama dilakukan

TANPA PLANG PROYEK – INILAH salah satu proyek jembatan di Kecamatan Gunung Terang, Kabupaten Tubaba, yang diduga tidak memasang plang papan nama proyek, Minggu (9/9).

Foto : Irawan/ Kupas Tuntas

Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) MASYARAKAT di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menyoroti ada nya proyek tanpa mema sang plang nama. Sebab, dengan adanya pe m asa ngan papan nama di setiap kegiatan (plang proyek) yang dilakukan rekanan, supaya masyarakat tahu besaran dana dan lama masa pengerjaannya serta d a p a t d i a w a s i p e l a k sa naannya.

Seperti yang diungkapkan salah seorang Tokoh Pemuda di Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tubaba, Tri Andika Kur-

niawan, Minggu (9/9). Dikatakan Andika, bahwa ia sempat melakukan kontrol terhadap sejumlah pem bangunan yang dilakukan oleh pemerintah khusus nya di wilayah Utara Ka bupaten setempat.

“Berhubung saya putra asli di Kecamatan Gunung Agung, dan memiliki hak pengawasan terhadap pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah, saya sempat berkeliling ke sejumlah wilayah di Utara ini," kata dia saat berbincang dengan Kupas Tuntas.

Berdasarkan hasil kontrol yang dilakukannya, Andika mengaku sulit untuk menegur pihak-pihak terkait lantaran tidak ada-

nya informasi yang se harusnya dipasang dise kitar proyek yang sedang dalam proses pembangunan, ataupun yang sudah dibangun, serta yang su dah rusak kembali.

“Itulah yang membuat kita sulit untuk melakukan kontrol proyek-proyek pembangunan. Mayoritas ditemukan tidak ada papan nama proyek, apakah itu proyek pusat, atau dari provinsi, atau dari kabupaten, kalau dana desa masih bisa kita tanyakan dengan masyarakat maupun aparatur tiyuh," jelasnya.

Ia pun menyayangkan atas tindakan tersebut lantaran dana yang digelontorkan oleh pemerintah tentunya tidak

sedikit, termasuk juga dana pengawasan terhadap pembangunan tersebut.

“Setidaknya ada teguran dan pembenahan ketika halhal seperti ini dilakukan oleh rekanan. Apalagi diluar anggaran pembangunan, ada juga anggaran pengawasan, peruntukannya ya untuk itulah," urainya.

Andika berharap, pelanggaran seperti de m i kian tidak lagi terjadi di Kabupaten Tubaba khu susnya di wilayah Utara Kabupaten Tubaba. “Kalau hal ini dianggap dibiarkan dan dianggap sepele, ma ka saya yakin potensi Korupsi Kolusi dan Ne po tisme (KKN) akan terjadi," kata dia. (Irawan)

Tegakkan Perda, Satpol PP Kedepankan Persuasif Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) DALAM upaya menegakkan Peraturan Daerah (Perda) di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat, mengedepankan langkah pendekatan persuasif dan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak.

Hal itu guna menghindari terjadinya benturan dan kekerasan fisik, mengingat upaya penegakan perda seperti melalui kegiatan razia, seringkali terjadi keributan.

Kepala Satpol PP Tubaba, Sujatmiko, mengatakan, bahwa mengatasi pelang-

garan Perda tidak harus dengan cara kekerasan, tapi cukup dengan koordinasi dengan berbagai pihak khususnya objek yang bersentuhan langsung dengan perda yang ada.

"Kalau tanpa kekerasan upaya penegakan perda bisa berjalan aman dan lancar, kenapa tidak kita lakukan dengan cara itu. Artinya, langkah persuasif menjadi pilihan utama yang akan kami lakukan dalam penegakan perda di Tubaba," ungkapnya, Minggu (9/9).

Menurutnya, dalam seluruh tatanan kehidupan, kekerasan bukanlah solusi yang baik dalam menyelesaikan sebuah masalah,

begitu juga dengan upaya penegakan perda tersebut.

Lebih dari itu, lanjutnya, kekerasan tidak menjamin terwujudnya penegakan disiplin dan kondusifitas lingkungan. “Saya yakin, langkah persuasif akan lebih mengena dalam penegakan disiplin terhadap para pelanggar dibanding dengan kekerasan," terangnya.

Selain itu, kata dia, dalam hal penindakan tentu ada prosedur yang harus dilalui, ketika misalnya ditemukan pelanggaran terhadap perda terlebih dahulu diberikan teguran atau peringatan baik lisan mauun tertulis.

“Jika langkah persuasif berupa peringatan tetap

tidak dihiraukan, maka terpaksa harus kita lakukan dengan tindakan tegas demi tegaknya Perda. Yang jelas, langkah represif adalah yang terakhir," tegasnya.

Dia menambahkan, melalui langkah persuasif juga bisa dilakukan pembinaan agar pelanggaran Perda dapat diminimalisir. “Melalui pembinaan ini sekaligus mencari solusi terbaik dengan duduk bersama dan berkoordinasi dengan pihak terkait. Diharapkan para pelanggar memahami dan menyadari untuk selanjutnya dapat mematuhi Perda yang berlaku sehingga tercipta ketertiban umum di kabupaten ini," pungkasnya. (Irawan)

terhadap tersangka Apri Gunawan (AG) yang diduga sebagai pengedar sabu. “Kita tangkap AG berikut barang buktinya berupa dua bungkus kecil sabu, satu unit HP dan satu lembar uang pecahan Rp100 ribu diduga hasil penjualan sabu," terang Kapolres.

Masih kata Syaiful, anggotanya kemudian melakukan penangkapan kedua terhadap pelaku Samsul Komar (SK), yang diduga sebagai pengguna narkoba.

“Pelaku kedua berhasil kita bekuk adalah SK berikut barang buktinya seperangkat alat hisap sabu (bong),” tambahnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kata Syaiful, keduanya kini mendekam di sel tahanan Mapolres Pesawaran, guna penyidikan lebih lanjut. (Reza)

Hasil Panen Disiapkan untuk Korban bencana Tulang Bawang (Kupas Tuntas)

Masyarakat Soroti Proyek di Tubaba Tanpa Plang

5

KODIM 0426 berhasil menanam padi seluas 1 hektare di Kampung Medasari, Kecamatan Rawajitu Selatan, Kabupaten Tulang Bawang (Tuba), Minggu (9/9).

Komandan Kodim (Dandim) 0426, Letkol Arm Kus Fiandar Yusuf, yang didampingi Komandan Koramil (Danramil) 426-03 Rawajitu, Mayor Inf Haris Nusantara, saat meninjau sawah, mengatakan, jika hasil panen akan dipersiapkan untuk korban bencana di wilayah

teritorial Kodim di Tuba dan Mesuji.

"Ini adalah tanam pertama di lahan seluas 1 hektare dan dikelola oleh anggota dibawah arahan Danramil. Beras yang dihasilkan akan disimpan di Makodim.

Jika ada korban bencana, beras inilah yang akan kami salurkan," kata Dandim.

Danramil 426-03 Rawajitu, Mayor Inf Haris Nusantara, menambahkan, jika penanaman padi akan kembali diteruskan oleh Koramil 42603. “Program ini akan terus berlanjut, hasilnya untuk masyarakat yang membutuhkan," kata Haris. (LP)

Bintara Remaja Polres Dilatih Pembaretan Way Kanan (Kupas Tuntas) BINTARA Remaja Satuan Sabhara Polres Way Kanan, melaksanakan kegiatan pembinaan tradisi pembaretan, dengan diawali melakukan gerak jalan jauh (longmarch) sekitar 15 Km dari Tugu Simpang Empat Negeri Baru menuju ketempat wisata air terjun Curup Kereta, Blambangan Umpu, Kabupatan Way Kanan, Sabtu (8/9).

Pembinaan tradisi pembaretan tersebut dipimpin Kapolres Way Kanan, AKBP Doni Wahyudi, didampingi Wakapolres Way Kanan, Kompol Vicky Dzulkarnain, berikut Pejabat Utama dan anggota Polres Way Kanan.

AKBP Doni menyampaikan, bahwa kegiatan pembinaan tradisi pembaretan ini dimaksudkan untuk penyambutan dan pengenalan wilayah hukum Polres Way Kanan serta memelihara mental kejuangan, kecintaan terhadap Korps Bhayangkara, memupuk disiplin dan meningkatkan ketrampilan dan kemampuan fisik personel bintara remaja.

Ditengah perjalanan longmarch saat melewati beberapa pos, tepatnya di se-

buah masjid Ba’Abbussalam kilometer 17 Negeri Batin, Kecamatan Blambangan Umpu, kata Doni, ia mengajak 30 bintara remaja peserta pembaretan melaksanakan Bhakti Sosial membersihkan lingkungan masjid.

Kegiatan ini dilakukan untuk beramal ibadah dan merupakan bentuk kepedulian dan kebersamaan Polri sebagai bagian dari komponen masyarakat yang juga memiliki tanggung jawab terhadap kebersihan, kerapian dan keasrian tempat ibadah.

“Saya mengharapkan bintara remaja Polres Way Kanan nantinya dapat terbentuk karakter sosok personil Polri yang tangguh memiliki mental kejuangan yang tinggi, memiliki fisik yang prima, loyal terhadap pelaksanaan tugas, serta siap melaksanakan tugas sebagai insan Bhayangkara pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat," kata dia.

Rangkaian kegiatan pembinaan tradisi diakhiri dengan menyematkan baret secara simbolis oleh Kapolres Way Kanan kepada bintara remaja. Hal tersebut dimaksud untuk memberikan kebanggaan dan kekompakan sebagai anggota Polri dalam menjalankan tugas. (LP)

Foto : Ist

PEMBINAAN - BINTARA Remaja Satuan Sabhara Polres Way Kanan, saat diberi pembinaan tradisi pembaretan, di wisata air terjun Curup Kereta, Blambangan Umpu, Kabupatan Way Kanan, Sabtu (8/9).

6

Senin, 10 September 2018

TP PKK Rutin Gelar Pengajian Lampung Utara (Kupas Tuntas) TIM Pengerak (TP) PKK Kabupaten Lampung Utara (Lampura) rutin menggelar pengajian sebagai langkah untuk memperkokoh mental sumber daya manusia (SDM) di daerah setempat.

Seperti yang dilakukan oleh Ketua TP PKK Lampung Utara Endah Kartika Prajawati dengan mengundang Ustad Yudi Surono untuk mengisi pengajian rutin di Masjid An Nur dilingkup Pemkab Lampung Utara, baru-baru ini.

Menurut Endah Kartika Pra-

jawati Agung, melalui pengajia diharapkan dapat memperkokoh mental SDM. Karena, majunya suatu daerah dapat terlihat bukan saja dari perbaikan dan kemajuan infrastruktur, tetapi dari kemajuan kualitas masyarakatnya.

“Untuk itu, TP PKK Lampung Utara terus berupaya menerapkan program rutin, salah satunya dengan melaksanakan pengajian rutin dengan masyarakat setempat yang dilaksanakan di masjidmasjid dari wilayah kota sampai pedesaan,” jelasnya.

Sementara itu, Ustad Yudi Surono dalam tausiyahnya mengingatkan, membangun Lampung Utara tidak hanya membangun fisik infrastrukturnya saja, tapi juga membangun jiwa raganya dengan membangun kualitas mental SDM. "Kegiatan pengajian rutin ini merupakan bentuk dalam membangun jiwa raga," ujar Ustad Yudi Surono. (Sarnubi)

KRIMINAL

Anak Di Bawah Umur Terlibat Pencurian LAMPUNG UTARA - SELANG dua hari setelah melakukan aksi pencurian notebook dan handphone milik warga Desa Sawojajar, Kecamatan Kotabumi Utara, dua anak di bawah umur ditangkap polisi.

Kapolsek Kotabumi Utara, Iptu Aris Satrio Sujatmiko, mendampingi Kapolres Lampung Utara, AKBP Eka Mulyana, mengatakan jajarannya telah berhasil menggungkap kasus pencurian notebook dan handphone yang dilakukan oleh dua anak di bawah umur yakni DB (16) dan RM (15) yang masih berstatus pelajar.

"Setelah melakukan penyelidikan, pada hari Sabtu (8/9) sekira pukul 22.00 WIB pelaku diamankan oleh anggota Polsek Kotabumi Utara bersama team Opsnal Tekab 308 Satreskrim Polres Lampung Utara," kata Iptu Aris Satrio Sujatmiko, Minggu (9/9).

Tersangka DB (16) diamankan dikediaman orang tuanya di Dusun Kandau, Desa Baru Raharja, Kecamatan Sungkai Utara, sedangkan pelaku RM (15) diamankan di Jalan Tanah Miring, Kelurahan Kota Alam, Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Utara.

Dasar penangkapan, lanjut Aris Satrio Sujatmiko, atas laporan korban Nurfadillah (39) warga Dusun Sawojajar, Kecamatan Kotabumi Utara pada 5 September 2018 lalu. "Atas tindakan yang telah melakukan kasus pencurian, keduanya terancam masuk dalam pelanggaran Pasal 363 KUHPidana," pungkasnya. (Sarnubi)

LAMPUNG UTARA KUNJUNGI KANTOR CAMAT - BUPATI Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara, mengunjungi kantor camat Kotabumi Utara untuk melakukan konsolidasi sekaligus memastikan pelayanan masyarakat tetap berjalan dengan baik dan optimal, Jum’at (7/9).

Foto: Ist

Polres Lampura Sebar Personil di Daerah Rawan Kejahatan Guna mengantisipasi gangguan kamtibmas, Polres Lampung Utara menempatkan sejumlah personil di sejumlah titik jalan rawan dan menggelar razia secara rutin.

Lampung Utara (Kupas Tuntas) POLRES Lampung Utara bersama polsek menempatkan personil di lokasi-lokasi yang dianggap rawan terjadi tindak kejahatan juga pada saat hari libur kerja pegawai dan anak sekolah.

Kapolres Lampung Utara, AKBP Eka Mulyana, mengatakan anggotanya disebar di lapangan dalam rangka mengantisipasi tindak kejahatan di hari libur. Program patroli itu dilakukan guna menekan dan membatasi ruang gerak para pelaku tindak kejahatan di jalan raya khususnya pelaku curas.

"Kami tidak segan-segan akan menindak secara tegas para pelaku curas yang meresahkan masyarakat dan itu akan dilakukan sesuai dengan prosedur," kata Kapolres, Minggu (9/9).

Selain melakukan patroli, lanjutnya, anggota juga melakukan razia di jalan raya khu-

sus di beberapa daerah yang masuk di wilayah hukun Polres Lampung Utara, dan program itu dilaksanakan pada setiap hari Sabtu dan Minggu.

Lebih jauh dikatakan Kapolres, personil yang diterjunkan di lapangan dibekali dengan seragam dan bersenjata lengkap. Ditambah pula dengan anggota yang berpakaian preman (penyamaran).

Personil yang dilibatkan terdiri dari Satuan Sabhara, Satlantas dan Tim Tekab 308 Polres Lampung Utara. "Personil yang diterjukan untuk melakukan patroli ini sudah dilengkapi dengan seragam dan senjata dari pagi sampai siang, dan siang hingga sore

hari. Untuk sore harinya mulai dari pukul 16.00 WIB sampai dengan 24.00 WIB, yang dilakukan secara bergantian," paparnya.

Tidak ketinggalan, personil Polres Lampung Utara juga melakukan pengamanan kebaktian di gereja-gereja pada hari Minggu (9/9).

Sehingga, bisa memberikan rasa aman kepada umat nasrani yang melaksanakan kebaktian rutin. Menurut Kapolres, pengamanan bertujuan supaya jemaat merasa aman dan nyaman dalam pelaksanaan ibadahnya, sehingga para jemaat dapat melaksanakan ibadahnya dengan lebih khikmad. (Sarnubi)

LAMPUNG TIMUR

Bupati Chusnunia Kunjungi Korban Gempa Lombok Lampung Timur (Kupas Tuntas)

TRAUMA HEALING - BUPATI Lamtim, Chusnunia Chalim, melakukan bakti sosial dan trauma healing kepada anakanak di Madrasah Ibtidaiyah di Dusun Beburung, Desa Madayin, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Minggu (9/9).

Foto: Ist

Bupati Lamtim Terima Nugra Jasadarma Pustaloka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Timur kembali menorehkan prestasi di bidang literasi.

Lampung Timur (Kupas Tuntas) SETELAH sebelumnya Kesuma Pustaka Purbolinggo berhasil keluar sebagai juara pertama Pengelolaan Perpustakaan Umum Desa Terbaik Tingkat Provinsi Lampung, kini giliran Bupati Lamtim, Chusnunia Chalim, meraih penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka.

Pada penghargaan terse-

but, Chusnunia masuk pada kategori tokoh masyarakat/ birokrat/ politisi, yang diberikan pada malam penganugrahan Nugra Jasadarma Pustaloka Gemilang Perpustakaan Nasional 2018 yang digelar di Integrity Convention Center Jakarta, Kamis (6/9) lalu.

Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemkab Lamtim, Mujianto, mengatakan penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka merupakan penghargaan tertinggi di bidang perpustakaan yang diberikan pemerintah pusat kepada pihak-pihak yang telah memberikan sumbangsih dan dedikasinya dalam pengembangan perpustakaan dan budaya baca di Indonesia.

“Peranan seorang pustakawan memang sangat penting dalam proses pembangunan suatu bangsa. Oleh sebab itu, adanya penghargaan-penghargaan untuk para pustakawan dan pegiat-pegiat literasi juga menjadi sangat penting keberadaannya,” ujarnya, Minggu (9/9).

Penghargaan tersebut tentunya tidak didapat dengan mudah, melainkan telah melalui beberapa tahapan seleksi dari pusat. Mulai dengan disebarnya informasi pemberitahuan ke setiap provinsi untuk mengajukan penerima penghargaan, kemudian pihak provinsi turun ke tingkat kabupaten/ kota guna mendata nama-nama calon pe-

raih yang sekiranya layak mendapatkan penghargaan untuk diserahkan ke pusat.

Selanjutnya, di tingkat pusat masih harus melalui beberapa tahapan lagi yang dilakukan penilaian langsung oleh Tim Timbang, dimana tim ini terdiri dari internal dan eksternal Perpustakaan Nasional, sebelum akhirnya ditetapkan para penerima penghargaan.

Penghargaan lain yang juga diberikan pada malam penganugrahan tersebut adalah Pelestarian Naskah Kuno. sementara Penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka sendiri diberikan dalam beberapa kategori, yakni kategori birokrat, masyarakat, pers, dan jurnalis/ penulis. (Adv)

BUPATI Lampung Timur, Chusnunia Chalim, melakukan bakti sosial dan trauma healing kepada anak-anak di Madrasah Ibtidaiyah, Dusun Beburung, Desa Madayin, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Minggu (9/9).

Berdasarkan rilis yang diterima Kupas Tuntas, Chusnunia datang bersama tim relawan yang teridiri dari unsur dokter, advokat, dosen, traveler, dan Paguyuban Seniman Muda (PSM) Lampung Timur, serta Fuye Ongko selaku psikolog dari Yayasan Pulih, untuk mengembalikan psikososial bagi anakanak terdampak gempa.

“Kita berduka atas gempa yang terjadi, terlebih banyak korban dan lain sebagainya.

Oleh karena itu, kita hadir di sini untuk bersama-sama merasakan apa yang dirasakan oleh saudara kita. Kita sama-sama berdoa agar seluruh korban diberi tempat terbaik di sisi-Nya dan segera diberikan rizki untuk recovery agar Lombok segera bangkit,” ujar Chusnunia.

Adapun beberapa kegiatan yang akan dilakukan selama di lokasi, antara lain melakukan pemenuhan air bersih, pembagunan sekolah darurat, program pembuatan MCK darurat, gotong royong membersihkan sisa reruntuhan dengan warga, sekaligus melakukan trauma healing atau tindakan yang dilakukan untuk mengurangi dan menghilangkan trauma, serta menghibur masyarakat dengan alat musik.

Sementara itu, Wali Kelas 2 Madrasah Ibtidaiyah Dusun

Beburung, Sundusiah Hikmah Hayati, mengucapkan banyak terimakasih atas kunjungan Bupati Lamtim dan rombongan ke lokasi gempa. Diakuinya, anak-anak korban gempa sangat membutuhkan apa yang disebut trauma healing.

“Alhamdulillah, kegiatan seperti ini sangat menyenangkan bagi anak-anak yang tampak ketakutan dan tertekan pasca gempa. Dengan adanya kegiatan ini, bisa membahagiakan mereka. Mudah-mudahan apa yang diberikan kepada mereka bisa bermanfaat untuk memulihkan kondisi mereka,” ujarnya.

Untuk diketahui, trauma healing merupakan suatu metode untuk membantu memulihkan kejiwaan para korban bencana alam yang biasanya sering mengalami trauma dan ketakutan berlebih ketika mendengar suara-suara menyerupai gaung, getaran, atau semacamnya.

Trauma healing biasanya difokuskan pada anak-anak dan lansia, yang umumnya mengalami trauma paling berat, baik tingkat stres maupun depresi.

Terhadap anak-anak, program trauma healing dapat dilakukan dengan membangun kelompok bermain yang diikutkan ke dalam kelas, atau kegiatankegiatan lainnya seperti bermain, belajar, membaca buku, kegiatan kesenian, bahkan kegiatan beragama.

Di sela-sela kunjungannya ke Lombok, Chusnunia Chalim juga menyempatkan diri turun ke dapur umum untuk membantu memasak bersama para relawan bagi korban gempa. Chusnunia juga mampu menciptakan senyum di wajah anak-anak korban gempa dengan membagikan es krim kepada mereka. (Adv)

Senin, 10 September 2018

LAMPUNG TENGAH

7

Wabup Lamteng Canangkan Program Gertak SMKN 2 Konsisten Cetak Generasi Siap Kerja TURUN SAWAH WABUP Lamteng, Loekman Djoyosoemarto, turun langsung ke sawah saat mencanangkan program Gerakan Tanam Padi Serentak (Gertak) musin gadu di Kecamatan Seputih Raman, Jum’at (7/9).

Foto: Towo/ Kupas Tuntas

Wakil Bupati (Wabup) Lampung Tengah (Lamteng), Loekman Djoyosoemarto, mencanangkan program Gerakan Tanam Padi Serentak (Gertak) musin gadu di Kecamatan Seputih Raman, Jum’at (7/9).

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) LOEKMAN Djoyosoemarto dalam sambutannya mengatakan, program tanam padi serentak dalam rangka untuk kemandirian dan kesejahteraan petani yang merupakan prioritas pemerintah daerah, provinsi dan pusat.

Untuk itu lanjut Loekman, pihaknya akan memaksimalkan lahan pertanian di Lamteng guna mendukung lumbung padi di Provinsi Lampung. Program gerakan tanam padi serentak (Ger-

tak) merupakan salah satu upaya mewujudkan hal itu.

"Pertanian kita sudah mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat, termasuk Dierjen Kementrian Pertanian (Kementan) RI turun langsung untuk melihat usaha pemerintah mewujudkan program Gertak," ujar Loekman Djoyosoemarto.

Sementara itu, Dirjen Kementrian Pertanian (Kemantan) RI, Susanto, menjelaskan Gertak merupakan program dalam upaya pemerintah pusat meningkatkan hasil tanaman padi, jagung dan kedelai. Untuk itu, pihaknya siap memberikan

bantuan untuk kelancaran hasil tanam padi.

"Untuk lahan pertanian di sini (Seputih Raman) kita juga berkoordinasi dengan Balai Besar Pengairan supaya air tidak menjadi kendala di musim tanam. Tak hanya itu, benih padi juga akan langsung kita turunkan ke sini dalam waktu dekat," jelas Susanto.

Ia menjelaskan, Lampung Tengah sebagai lumbung padi di Lampung dianggap mampu menunjang peningkatan hasil pertanian nasional. Dan ternyata Indonesia merupakan pengonsumsi beras tertinggi di dunia dengan per hari melebihi jepang.

Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Holtikultura (DPTH) Lamteng, Rusmadi menambahkan, Gertak dilakukan di luas lahan 25 ribu

hektare untuk siap tanam sampai September di seluruh Lampung Tengah.

"Gertak ini pengolahan lahan. Kemarin semua lahan pertanian di Kampung Ramayana kita lakukan penggalian sendimentasi sepanjang 13 kilometer, dengan mengunakan brigade dari provinsi (Lampung), sehingga tidak menggunakan APBD Lamteng," ujar Rusmadi.

Ia melanjutkan, untuk tanam padi serentak di Kampung Rama Dewa, Kecamatan Seputih Raman, mencapai luas 5559 hektare.

Pihaknya juga memberikan bantuan kepada petani berupa satu unit handtractor, pengering padi dan 10 ton belerang sebagai bahan baku geropyokan untuk mengusir hama tikus yang dilakukan serentak di Seputih Raman. (Towo)

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) SEKOLAH Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng), konsisten untuk menciptakan generasi yang siap kerja, yang memiliki keterampilan dan keahlian dibidangnya masing-masing.

Tidak hanya itu, lulusan sekolah favorit di Lamteng ini juga siap menciptakan lapangan kerja sendiri, yang tidak hanya bergantung dan mengandalkan pekerjaan pada perusahaan. Karenanya, kemandirian para peserta didik di sekolah tersebut sudah ditanamkan sejak awal.

K e p a l a S M K N 2 Te rbang gi Besar, Yos Devera, mengatakan para peserta didik diarahkan pada bi dang pendidikan sesuai dengan pilihannya, sesuai dengan karakter ke mampuan dan kejiwaan masingmasing siswa. Karena ti dak semua siswa, me miliki keahlian dan kemampuan yang sama.

"Ya, para peserta didik di sini kita arahkan pada bidang keahlian, yang sesuai dengan karakter kejiwaan masing-masing. Karena tidak semua siswa memiliki karakter yang sama," jelasnya, Sabtu (8/9).

Menurut Yos Devera,

“

Ya, para peserta didik di sini kita arahkan pada bidang keahlian, yang sesuai dengan karakter kejiwaan masingmasing

”

komposisi tenaga pengajar di sekolahnyacukup lengkap, dimana masing-masing jurusan masih ada guru pembimbingnya. Saat ini jumlah guru sebanyak 148 orang, termasuk staf tata usaha (TU). Jumlah ini terdiri dari guru negeri dan beberapa orang tenaga honorer.

Adapun jumlah siswa dari kelas X, XI dan Xll sebanyak 1.427 siswa. Jumlah peserta didik kelas X untuk tahun ajaran 2018/2019 berjumlah 607 siswa, yang terbagi dalam 19 rombongan belajar (Rombel).

"Jumlah penerimaan peserta didik baru untuk t ah u n a j a r a n 2 0 1 8 / 2 0 1 9 mengalami kenaikan yang cukup signifikan dari tahun sebelumnya, yang hanya 455 siswa terbagi dalam 12 rombel," pungkasnya. (Towo)

LAMPUNG SELATAN

Plt Bupati Lamsel Buka Persagama Lampung Selatan (Kupas Tuntas) Plt Bupati Lampung Selatan (Lamsel), Nanang Ermanto, menjadi pembina upacara pada pembukaan Perkemahan Satu Muharam Penggalang Madrasah (Persagama) III tahun 2018 di lingkungan Yayasan Pendidikan Nurul Huda Kecamatan Way Sulan, Minggu (9/9).

Kegiatan yang dilaksanakan di kompleks MTs Nurul Huda ini diikuti oleh 500-an siswa MTs yang berada dibawah lingkungan kerja KKM 3 Kecaamatan Kalianda, Way Panji, Sidomulyo, Katibung, Candipuro dan Kecamatan Way Sulan.

"Dalam Perkemahan yang dilaksanakan selama 3 hari ini akan diisi dengan berbagai

kegiatan, antara lain bakti sosial, bersih lingkungan, lomba-lomba, baik materi kepramukaan maupun keagamaan," kata Faturahman selaku ketua panitia kegiatan.

Turut hadir dalam acara tersebut para pejabat Pemkab Lampung Selatan seperti Staf Ahli Bidang Ekobang Syahlani, Kakan Kesbangpol Darmawan, Kepala Dinas Pendidikan Thomas Americo. Plt Kadispora Stiawansyah, Perwakilan dari kantor Kemenag Lamsel, camat dan uspika Kecamatan Way Sulan.

“Mari sepakati di sini bahwa pramuka adalah milik kita bersama yang kegiatannya ada di Kwartir dan Gugus Depan," ujarnya.

Nanang juga berpesan kepada adik-adik peserta perkemahan agar menjaga kesehatan selama mengikuti kegiatan. “Setelah kembali ke gugus depan masingmasing, bawalah pengalaman berharga yang diperoleh selama mengikuti kegiatan, tanamkan makna dari berinteraksi dengan masyarakat, dan juga makna berinteraksi dengan teman-teman selama mengikuti kegiatan. (Edu)

Nanang Salurkan Air Bersih di Desa Klawi

PERISTIWA

Pria Anonim Gantung Diri LAMPUNG SELATAN - SESOSOK jasad laki-laki tanpa identitas (Anonim) ditemukan tewas dalam posisi tergantung di pohon lamtoro gong di kebun milik warga Desa Legundi, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, Minggu (9/9) sekitar pukul 10.45 WIB. Jenazah pria paruh baya itu pertama kali ditemukan oleh Gusman dan Saman, saat keduanya hendak mengunduh buah kelapa di kebun Mat Sa'i. Berdasarkan keterangan warga tersebut, leher korban tergantung dengan seutas tali berwarna hijau. Kondisi korban gantung diri tersebut masih menggunakan pakaian berwarna biru dan celana berwarna cream.

"Saat pertama kali ditemukan, posisi korban masih membawa bungkusan kantong plastik berwarna putih, dan sudah dalam keadaan tidak bernyawa," Gusman.

Atas penemuan itu, kedua warga tersebut langsung melaporkan kejadian itu kepada masyarakat setempat. "Tak lama, warga bersama aparat desa langsung mengecek TKP, dan selanjutnya melaporkan kejadian itu ke Polsek Penengahan," katanya. (Dirsah)

Foto: Ist

BANTUAN AIR BERSIH - Plt Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, terjun langasung menyalurkan bantuan air bersih untuk masyarakat di Desa klawi, Kecamatan Bakauheni, Minggu (9/9).

Plt Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, terjun langasung menyalurkan bantuan air bersih untuk masyarakat di Desa klawi, Kecamatan Bakauheni, Minggu (9/9). Bantuan Air bersih ini didistribusikan dengan mobil tangki air berkapasitas 15.000 liter.

Lampung Selatan (Kupas Tuntas) PEMBERIAN air tersebut karena masyarakat di desa

setempat sejak beberapa bulan terakhir mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih.

Kedatangan sang bupati pun langsung disambut gembira oleh masyarakat setempat, karena memang warga setepat membutuhkan air bersih untuk aktivitas sehari-hari.

Mantan anggota DPRD Lampung Selatan dua priode tersebut berencana akan

membantu untuk pembuatan sumur bor, agar masyarakat lebih mudah mendapatkan pasokan air bersih "Insha Allah, besok kita kirim lagi tangki airnya ke sini.

Sehingga masyarakat bisa kecukupan mendapatkan pasokan air bersih," kata Nanang.

Hadir dalam kegiatan itu, Direktur PDAM, Kepala Dinas Sosial Lampung Selatan dan Kabid Damkar. (Dirsah/Rls)

8

Senin, 10 September 2018

Hari ... tukan formasi apa yang akan dipilih.

Diketahui, hingga Jum’at (7/ 9) lalu dari total 525 pemda provinsi dan kabupaten/ kota, baru 85 pemda yang kuota PNS-nya sudah fix. “Kita berharap besok formasinya sudah fix. Tunggu saja informasi lanjutannya, nanti dikabarin,” tutupnya.

Sebelumnya, Pemprov Lampung sudah mengusulkan 505 formasi CPNS. Kemudian Bandar Lampung 3.555 formasi, Metro 700 formasi, Lampung Barat 1.633 formasi, Pringsewu 6 2 1 f o r m a s i , Ta n g g a m u s 1.595 formasi, Tulang Ba wang Barat 1.329 formasi, Tulang Bawang 1.426 formasi dan Lampung Selatan 2.015 formasi.

Kemudian Lampung Timur 932 formasi, Lampung Utara 1.426 formasi, Pesawaran 1.712 formasi, Mesuji 967 formasi, Way Kanan 445 formasi, Pesibar 1.284 formasi dan Lampung Tengah 2.014 formasi.

Sementara itu, Plt Kepala BKD Provinsi Lam pung, Syofuan Rusli, juga belum merespon saat dikonfirmasi terkait penetapan kuota CPNS Lampung. Rusli hanya mengirimkan SMS, menyebutkan bahwa ia juga belum mendapat kepastian penetapan kuota dan formasi CPNS Lampung. “Belum ada, baru

Dari Hal 1

hanya rakor saja," katanya.

Rusli menambahkan, hingga kini baru 85 pemerintah daerah yang sudah mendapat formasi CPNS, dari 85 pemda itu belum termasuk Lampung. “Belum ada disampaikan untuk Lampung.

Sekarang ini baru 85 pemerintah daerah yang sudah mendapatkan formasi,” jelas Rusli.

Diketahui, Kepala BKN, Bima Haria Wibisana, memastikan pendaftaran CPNS akan segera dibuka pada tanggal 19 September 2018. Seluruh proses pendaftaran hanya akan dilakukan melalui portal nasional http://sscn.bkn.go.id.

BKN selaku pelaksana panitia seleksi nasional CPNS 2018 memastikan, alur registrasi tidak lagi melalui laman instansi atau kementerian/lembaga terkait.

“Dengan perubahan mekanisme ini, alur pendaftaran CPNS akan lebih singkat sehingga memudahkan pelamar dalam pendaftaran satu pintu,” ujarnya.

Bima Haria Wibisana selaku Ketua Pelaksana Seleksi Nasional CPNS menyampaikan bahwa sistem pendaftaran dan seleksi CPNS 2018 berbeda dengan tahun 2017 lalu.

Tahun 2018 ini seleksi CPNS akan dilakukan secara terintegrasi melalui portal nasional via http://sscn.bkn.-

9 Elemen ... ngatakan untuk menindaklanjuti temuan atau rekomendasi Bawaslu terkait pemilih ganda yang masih berada dalam DPT, pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi (Rakor) bersama seluruh KPU kabupten/kota divisi pemutahiran data dan admin pada Sabtu (8/9) kemarin.

Dalam rakor tersebut, dibahas terkait dengan adanya perintah dari KPU RI untuk mencermati kemb a l i D P T. Pe n c e r m a t a n tersebut dilakukan karena adanya masukan dari Bawaslu RI dan partai politik p a d a s a a t p l e n o r e k ap i tulasi nasional di Jakarta, t e r k a i t 7 6 s a m p e l k a b upaten/kota atau 131.000 pemilih ganda. Kemudian data dari parpol ada sebanyak 25 juta pemilih ganda. " J a d i a t a s d a s a r t e rsebut dan sesuai Surat Edaran KPU Nomor 1033 memerintahkan kepada KPU provinsi maupun KPU kabupaten/kota untuk melakukan pencermatan ulang terkait pemilih ganda atau pemilih yang tidak memenuhi syarat lainnya

go.id dan tidak ada pendaftaran lain melalui portal mandiri oleh instansi. Namun hingga kini website http:// sscn.bkn.go.id belum bisa diakses hal ini dikarenakan tim SSCN BKN dan admin masing-masing instansi sedang menginput seluruh formasi.

“Dengan demikian web sscn.bkn.go.id akan difungsikan setelah semua K/L/D memasukkan formasi dan persyaratan pelamaran. Proses ini akan memakan waktu sampai dengan 18 September 2018," jelas Bima.

Tahun 2018 ini pe merintah akan membuka 238.015 lowongan CPNS terdiri dari 51.271 formasi instansi pusat di 76 Kementerian/lembaga dan 186.744 di 525 instansi daerah pada Rabu 19 September 2018.

Bima menyampaikan proses seleksi CPNS 2018 akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT BKN) baik untuk pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Untuk lokasi tes, BKN telah menyiapkan 176 tempat tes yang terdiri dari Kantor BKN Pusat, 14 Kantor Regional BKN dan 14 Unit Pelaksana Teknis (UPT) BKN di seluruh wilayah Indonesia, fasilitas mandiri dan kerjasama dengan Pemerintah Daerah. (Erik) Dari Hal 1

seperti meninggal dunia, TNI/Polri, pindah domisili, belum usia 17 tahun, dan karena kesalahan penulisan elemen-elemn tertentu seperti nama, nomor induk kependudukan (NIK), nomor kartu keluarga (NKK), alamat mapun jenis kelamin," jelasnya, Minggu (9/9).

Handi juga menjelaskan, terdapat 9 elemen yang dapat menentukan DPT ganda tersebut bisa langsung dicoret atau tidak.

Calon pemilih akan dicoret dari DPT apabila terdapat kesamaan dari 9 elemen tersebut, diantaranya nama, NIK, NKK, alamat, jenis kelamin, status perkawainan, tempat lahir dan tanggal lahir,. " Jadi apabila ditemukan 6 sampai 9 elemen yang sama maka akan langsung dicoret. Tetapi apabila hanya 4 atau 3 elemen saja harus difaktualkan atau diperiksa melalui disdukcapil atau langsung ke yang bersangkutan, apakah orang tersebut berbeda atau sama," kata dia.

Handi juga menambah-

Daerah ... paten Lampung Barat) sampai Gunungmegang (perbatasan Kecamatan Pulaupanggung, Tanggamus). Hal itu demi mempermudah warga untuk menuju ke kota, terutama untuk menjual hasil perkebunan seperti kopi dan kakao.

“Kami mohon kepada Pemprov Lampung, ini jalan milik provinsi, bapak, ibu.

Tolong dibangun, kami juga mendambakan mobilitas kami lancar seperti saudara kami di bawah. Selama ini kami berkutat soal infrastruktur jalan yang hancur.

Ekonomi kami juga hancur, karena ongkos mahal dan hasil bumi sulit dipasarkan," katanya.

Menurut Suratno, jika tidak segera diperbaiki, warga khawatir jalan ini tidak bisa dialui kendaraan biasa, tetapi harus menggunakan mobil khusus dobel garden, seperti yang dialami beberapa tahun lalu. “Padahal jalan ini adalah pendukung perekonomian masyarakat setempat, karena tidak ada jalan alter-

SAMBUNGAN

kan, yang terpenting dalam p e n c e r m a t a n a t a s m a su kan dari Bawaslu tersebut adalah harus adanya bukti otentik, seperti meninggal dunia harus ada surat kematian, tidak bisa hanya secara lisan.

"Itu penting sekali agar tidak ada kesalahan pencoretan, karena dikha watirkan orang memenuhi syarat tetapi tercoret, jadi harus dipastikan terlebih dahulu," terangnya.

Handi menerangkan, apabila ditemukan NIK atau NKK yang sama tapi alamatnya berbeda, maka data tersebut akan dibe rikan ke PPK dan PPS, dan ketua PPS akan mencari secara detail apakah orang yang sama atau berbeda.

Sehingga, jangan sampai menjadikan orang yang sebenarnya memenuhi syarat menjadi tidak memenuhi syarat, orang yang seharusnya masuk DPT tetapi tidak masuk DPT. "Jadi prinsip kepastian dan kehati-hatian harus diperhatikan dalam pendataan," tandasnya. (Sule) Dari Hal 1

natif," ungkapnya.

Kondisi jalan yang hancur ini sangat menyulitkan warga setempat dalam melakukan aktivitas ekonomi, terutama dalam memasarkan hasil kebunnya seperti yang dikatakan Mardian (45), warga Pekon Ulusemoung, Kecamatan Ulubelu.

“Kami kesulitan untuk menjual hasil panen kami ke luar akibat jalan rusak cukup parah. Kalau dipaksakan, kami harus mengeluarkan ongkos angkut lebaih banyak Kami berharap pemerintah menaruh perhatian atas kondisi ini dengan segera memperbaiki jalan ini,” harapnya.

Hal senada juga diungkapkan Ramin (45), warga Pekon Sirnagalih. Menurutnya, dengan jalan yang berlumpur membuat harga sembako di Ulubelu menjadi naik.

Ini karena mobil yang biasanya membawa kebutuhan sembako tidak bisa masuk ke desa mereka.

"Selama berpuluh tahun, sebagian warga Ulubelu

menjual hasil bumi dan belanja kebutuhan pokok, termasuk beli elektronik, beli kendaraan, lebih banyak ke Kecamatan Sumberjaya (Kabupaten Lampung Barat), melalui jalan khusus di kawasan hutan lindung,” kata dia.

Ia berharap, Pemkab Tanggamus dan Pemprov Lampung segara memperbaiki jalan poros yang penuh lumpur itu. Mereka juga minta pemerintah harus menghentikan aktivitas sepeda motor dan mobil yang melintas di Ulubelu menggunakan rantai.

“Setiap kendaraan baik sepeda motor maupun mobil yang melintas di jalan itu bannya diikat dengan rantai.

Pengikatan rantai itu agar kendaraan bisa melintas di jalan yang penuh lumpur.

Akibatnya, jalanpun rusak.

Jalan yang lumpur itu ketebalannya bisa mencapai 50 sentimeter. Belum lagi mobil besar proyek panas bumi yang juga merusak jalan,” kata Toto, warga lainnya. (Sayuti)

Masih ...

Lampung, Jum’at (7/9) lalu.

Ia mengatakan, yang namanya perang terhadap narkoba harus benar-benar tegas. Artinya, para pelaku jika terus melakukan aksinya harus ditembak. Apalagi para pelaku yang mer u pakan oknum aparat.

“Kalau pelakunya ada lah oknum aparat harus lebih keras lagi hukuman nya. Soalnya mereka kan sudah dibina dan dilatih untuk menghadapi hal itu (narkoba). Kalau aparatnya saja sudah melanggar, gimana warganya,” tegas Tagam.

Selain melakukan tindakan tegas, Tagam juga menyampaikan prestasi BNNP Lampung yang berhasil membongkar jaringan nar kotika di dalam Lapas Ka lianda. Tak hanya para pelaku, kalapasnya pun ikut ditahan dan dijadikan ter sangka. Menurut Tagam, ini merupakan prestasi ter sendiri karena baru BNNP Lampung yang berani me nahan Kepala Lapas.

“Baru BNNP Lampung yang berani menahan Ka lapas. Banyak Kalapas yang ketahuan melakukan pelanggaran memang di proses, tetapi tidak di ta han. Tapi kita (BNNP Lampung) menahan Kalapas itu karena memang terbukti menerima aliran dana dari jaringan narkoba. Bahkan saat kita mau periksa re kaman CCTV di Lapas Ka-

Dari Hal 1

lianda itu sudah dirusak rekamannya dan rendam air, jadi nggak bisa lagi dibuka, tetapi lama-lama kita pelajari alurnya akhirnya terbongkar juga,” paparnya.

Tagam pun meng ingatkan agar para aparat tidak main-main dengan narkoba. Sebab, siapapun yang melakukan tindak kejahatan, kata dia, pasti akan meninggalkan jejak.

“Tidak ada kejahatan yang sempurna. Sebaik-baiknya p e l a k u m e l a k u k a n k ej a hatan pasti ada jejak. Sekalipun itu pelakunya oknum polisi,” tandasnya.

Ia menerangkan, saat ini Provinsi Lampung masih status darurat narkoba.

Dengan urutan ketiga di Pulau Sumatera, dan menjadi urutan ke-8 dari 34 provinsi di Indonesia dalam hal penyalahgunaan narkoba. Hal tersebut sangat meningkat jauh dibanding tahun 2014 lalu.

Saat itu, Provinsi Lampung masih berada di urutan paling rendah yakni urutan ke 10 se-Sumatera, dan urutan ke 33 dari 34 provinsi.

“Peningkatan ini dika renakan pembiayaran kepada bandar-bandar narkoba di Lampung, karena banyak bandar yang selama ini hanya ditahan di dalam lapas, sedangkan di lapas mereka masih bisa beraktifitas," ungkapnya.

Tak melulu soal tindakan

Oknum ... yang ingin membuat SIM. Informasi yang dihimpun Kupas Tuntas, dari OTT ini petugas mengamankan barang bukti uang pungli puluhan juta rupiah.

Sementara, Wakapolda Lampung, Brigjen Pol Angesta Romano Yoyol, mementahkan informasi OTT yang sempat dibantah Kapolres Lampung Tengah AKBP Slamet Wahyudi. Menurut dia, dari hasil OTT tersebut masih akan terus dilakukan penyelidikan lebih jauh. Oknum lain yang berkaitan dengan pungli SIM itu bisa saja bertambah atau berkurang.

“Sementara yang diamankan itu ada tiga. Tapi hingga kini masih dalam proses penyelidikan kepolisian. Bisa saja bertambah jadi empat, atau malah jadi dua saja. Dan informasi OTT di Polres Lamteng itu benar,” tukasnya.

Sebelumnya, Kapolres Lampung Tengah AKBP Slamet Wahyudi membantah adanya OTT dari Mabes Polri

Dari Hal 1

di dalam jajarannya. Slamet menyebut tim Mabes Polri hanya berkunjung ke Polres Lampung Tengah untuk melakukan pemeriksaan rutin, dan bukan OTT. Namun saat ditanya lebih jauh, dirinya mengaku tidak mengetahui secara detail apa hasil dari kunjungan tersebut.

Ia berdalih sibuk dengan penanganan konflik yang terjadi di Bumi Ratu Nuban.

“Tidak ada OTT, kalau ada, pastilah ada yang diamankan. Kunjungan itu dilakukan karena ada kejadian di Jawa Timur. Saya juga belum ada ketemu dengan mereka (tim Mabes). Dari kemarin masih fokus mengamankan konflik di Bumi Ratu Nuban,” kilahnya pada Rabu (5/9) lalu.

Alasan fokus menangani konflik di Bumi Ratu Nuban yang disampaikan Kapolres Lamteng agak rancu, sebab kerusuhan itu sudah diambilalih langsung oleh jajaran Polda Lampung. Hal ini diungkapkan Direktur Reserse

Stop ...

Tengah masih dalam penyelidikan Polda Lampung bersama Mabes Polri.

Acungan jempol patut diberikan kepada Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto yang tidak pandang bulu dalam mengungkap kasus pungli. Bukan hanya pungli di instansi pemerintahan saja yang dibongkar, namun juga di institusi Polri. Ini menjadi indikator jika bersih-bersih pungli dilakukan secara menyeluruh dan merata.

Praktik pungutan liar bukan menjadi barang baru.

Sudah sejak lama praktik haram ini dilakukan. Meskipun sudah banyak yang menjadi tersangka dalam kasus pungli, namun tidak membuat jera pejabat lain untuk melakukan hal serupa.

Tidak heran, jika kini praktik pungli terus marak terjadi.

Sebagai catatan, selama 17 Juli hingga 17 Oktober 2016, tercatat sebanyak 235 kasus praktik pungli berhasil diungkap Polri. Data ini berdasarkan hasil penyelidikan jajaran Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) di seluruh Polda di Indonesia.

Dari 235 praktik pungli

penangkapan, BNNP Lampung juga rutin rutin melakukan pencegahan dan rehabilitasi bagi para pengguna narkoba di rumah.

Ta g a m p u n m e m i n t a agar tetep mendapat dukungan dari pers dalam memerangi narkoba. Menurutnya, pers memiliki peranan penting dalam upa y a pemberantasan narkotika dan memberikan e d u k a s i k e p a d a m a sya rakat tentang bahaya dari penyalahgunaan narkoba.

Menanggapi hal itu, P i mp i n a n u m u m K u p a s Tuntas Donald Harris Si hotang mengimbau sel u ruh jajaran Kupas Tuntas untuk sepakat bersamasama memerangi narkoba.

Menurutnya, apabila wartawan sudah rusak karena narkoba, kinerjanya akan rusak.

“A p a l a g i k a l a u s u d a h terkena narkoba, sekalipun direhabilitasi tidak ada yang akan sembuh total dan kembali pada keadaan semula,” kata dia.

Untuk itu ia menekankan seluruh jajaran Kupas Tuntas untuk siap dites urine.

Meski begitu, Donald sendiri yakin bahwa seluruh staf dan wartawannya bebas narkoba. “Semua harus siap tes urine, meski saya yakin semua di sini b e r s i h . Wa r t a w a n h a r u s sehat supaya berita yang dihasilkan juga sehat," tandasnya. (Kardo/Farhan/Sule)

Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Pol Bobby Marpaung. Menurut dia, konflik yang terjadi itu menjadi akan cerah apabila Karji dan Dion yang terlibat duel dengan Alwi (korban meninggal dunia) dalam kondisi sehat.

“Perkara itu kami tarik ke Polda. Langkah kami ke depan adalah memeriksa Karji dan Dion setelah mereka pulih. Supaya tahu lebih jauh duduk perkaranya seperti apa,” ujarnya.

Diketahui, OTT ini bermula dari informasi masyarakat adanya pembuatan SIM yang melebihi tarif yang telah ditentukan. Sedangkan masyarakat yang hanya sanggup membayar sesuai tarif resmi dan mengikuti tes tidak juga lulus sehingga harus mengulang.

Sementara orang yang punya uang dan membayar lebih hingga dua kali lipat bisa langsung lulus mendapatkan SIM tanpa harus mengikuti tes. (Kardo/Towo) Dari Hal 1

yang ditemukan, sebanyak 160 kasus terjadi di unit lalu lintas, 39 kasus di unit reserse, unit Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) sebanyak 39 kasus, dan unit intelijen 10 kasus.

Sementara, praktik pungli yang dilaporkan paling banyak terjadi di Polda Metro Jaya sebanyak 33 kasus, Polda Jawa Barat 19 kasus, Polda Sumatera Utara 19 kasus, Polda Jawa Tengah 14 kasus dan Polda Lampung 13 kasus.

Ironis memang, pejabat publik dan aparat kepolisian yang tugasnya melayani masyarakat, justru membebani masyarakat. Padahal, mereka sudah diberi gaji dan kesejahteraan oleh negara.

Namun, masih menggadaikan profesinya hanya untuk menerima sejumlah uang.

Harapannya, kegiatan bersih-bersih pungli bisa terus dilakukan secara kontinyu.

Bukan hanya dilakukan sesaat atau hanya membuat gebrakan di awal saja. Kasus pungli ibarat gunung es. Yang terungkap jauh lebih sedikit dibandingkan yang masih tersembunyi dan dilakukan secara diam-diam.

Gebrakan Polda Lampung ini harus diimbangi dengan ketegasan aparat penegak hukum lain seperti jaksa dan hakim, untuk memberikan hukuman yang setimpal saat proses persidangan di pengadilan. Bahkan, dalam vonis pun alangkah bijaknya jika harta yang diperoleh melalui pungli disita untuk negara.

Satu hal yang tak kala penting, kepala daerah juga harus satu kata dengan Polda Lampung dalam memerangi praktik pungli. Baik Gubernur, Bupati dan Walikota harus memberikan sanksi tegas terhadap ASN yang terbukti melakukan pungli. Bila perlu dibebastugaskan dari jabatannya sehingga tidak menjadi virus bagi pegawai lain.

Yang pasti, praktik pungli tidak bisa diselesaikan hanya oleh polisi dan kepala daerah.

Masyarakat yang selama ini selalu menjadi objek pungli pun harus berani bersikap tegas untuk tidak memberikan sejumlah uang kepada pegawai hanya untuk mempercepat urusannya. Mulai sekarang semua pihak harus berani mengatakan 'Stop Pungli'. (**)

Senin, 10 September 2018

IKLAN FURNITURE CV. RAFI JAYA FURNITURE, spesialis kitchen set menyediakan pembuatan kamar set, ruang tamu, atau ruang keluarga, butik dll. harga mulai dari 1,2 jt permeter Hubungi : 081274665305 / 0811 7966609

KOLAM CV. LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105.

JUAL BELI MOBIL MORA Jaya, jual beli logam, besi tua dll. Alamat: jln soekarno hatta, srengsem samping sop janda.

Hubungi : 081379933788

HOTEL HOTEL LUSY Jln. Diponegoro Nomor 186 Bandarlampung 100-200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020 HOTEL GRIYA GATSU 63. 250 rb / malam dan juga terima kost bulanan. AC/Non AC. Jl Gatot Subroto No.63 Pahoman. Depan RM Mbok Wito . Tlp 0721 5600134 SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a.

Pesta pernikahan Adat/Nasional, b.

Resepsi pernikahan, c.Perayaan Ulang Tahun/Khitanan, d. Seminar/Reuni/ Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f.

Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229. Untuk info lengkap hub.

Lim Sriyani 081279165253

KOST-KOSAN KOST-KOSTAN hrian/minggu/ Bln, Fas: AC, TV, Kmr mandi didalam, Parkir Luas & Aman. Hub. 0853 8456 5777.Jln.P.AntasariNo.171B.Lampung, Hrg Mulai 100rb/ Hari.

TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/ W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng”, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu. CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0853 6961 3489.

PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

KOPERASI KOPERASISIMPANPINJAMMAK MURMANDIRI.AndaseorangKarya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap LangsungCair...!!!1.SKKaryawan(Tetap/ Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek3.BukuTabunganGaji+ATM 4.IjazahTerakhir+SlipGaji5.FotoCopy KTPdanKK.Jl.SoekarnoHattaNo.52D SukabumiIndah,Bandarlampung.Telp :0721-709216/081398800360 KOPERASISIMPANPINJAMMAK MURMANDIRI.AndaseorangKarya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap LangsungCair...!!!1.SKKaryawan(Tetap/ Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek3.BukuTabunganGaji+ATM 4.IjazahTerakhir+SlipGaji5.FotoCopy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71 A,BumiWaras,Telukbetung.Telp:(0721) 5605056,HP:081321214893.

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak? Segera hubungi kami!!

Syarat lengkap langsung Cair!! 1.

SK Karyawan (Tetap/Kotrak), 2.

Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek.

3. Buku tabungan gaji+ATM. 4. Ijazah Terakhir+Slip Gaji. 5. Fotocopy KTP dan KK. Jl Raya Hajumena, No.28 Natar, Lamsel (Samping Yamaha).

0721 5613282.

RUMAH KONTRAKAN DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar.

Hub No Tlp Kantor (0721)486313/ Bapak Boy : 085269222797/Bapak Ari : 085208466595.

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. HubungiCV.AbadiKonsultan.Tlp(0725) 42128atauBapakKelik082306533871.

9

MUSIK SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, PestaBonataon, DalamdanLuarKota.Hubunginsegera: 085216105475.Drs.EdisonE.Sinurat.

SANGGAR BUNGA

PENGISIAN RACUN API

TERIMA PESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIAPARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

CVCAHAYAABADI, men jual brbgai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso No.138C (Dpn Budi Wahana Motor) Hub.085107520099/081278001238

10

Senin, 10 September 2018

SELEBRITI

Sule Bantah Selingkuh Dengan Pramugari Di tengah proses cerainya, tersiar kabar tak mengenakkan tentang pelawak ternama Sule Sutisna.

KUPAS TUNTAS JAKARTA - KOMEDIAN berdarah Sunda itu digosipkan menjalin hubungan terlarang dengan seorang Pramugari.

Hubungan tersebut

SO7 Jadi Karakter Game di Soundrenaline 2018

KUPAS TUNTAS BALI - GRUP musik Sheila on 7 tampil memukau di depan ribuan Sheila Gank (sebutan penggemar Sheila On 7) dalam gelaran Soundrenaline 2018 hari pertama di GWK, Bali, Sabtu (8/9) malam.

Area panggung A Stage sudah penuh dipenuhi para penggemar Sheila On 7, bahkan sejak beberapa jam, sebelum Duta Cs manggung.

Tepat pukul 00.00 WITA, seluruh lampu di stage dipadamkan. Dari big screen, diputar sebuah video yang menunjukkan gameplay sebuah permainan yang sedang populer saat ini, Players Unknown's Battleground (PUBG).

Namun, yang muncul satu persatu adalah para personel Sheila On 7, yaitu Brian (drum), Adam (bass), Duta (vokal), dan Eross

(gitar).

Setelah para pemain siap, mereka kemudian terbang menggunakan pesawat, persis di game PUBG. Tak lama, keempat pemain tersebut terjun bersamaan dengan dinyalakannya lampu di stage yang sudah diisi dengan para personel Sheila On 7.

Sheila On 7 menghentak lewat lagu "Pejantan Tangguh" dan "Seberapa Pantas".

"Selamat malam Bali! Di sini masih belum terasa ngantuk ya, saya lihat ada Sheila Gank dari Malaysia, Jawa Timur, dan dimana pun kalian berada nyanyi yang kencang ya," kata Duta menyapa penggemarnya seraya membawakan lagu "Terima Kasih Bijaksana" di panggung A Stage, GWK, Bali, Minggu (9/9) dini hari.

"Film Favorit", "Lapang Dada", dan "Hari Bersamanya" yang dilantunkan Sheila On 7 pun sukses membuat para penggemarnya bernyanyi bersama dari awal lagu hingga akhir.

"Terima kasih sudah menemani Sheila On 7 di larut malam ini. Kalian malam ini jadi pacar Sheila on 7," teriak Duta yang disambut riuh penonton.

Lagu-lagu lain seperti Kita, Dan, Melompat Lebih Tinggi, serta Itu Aku pun dibawakan Sheila On 7 dengan sangat menghibur.

Tak disangka-sangka, kejutan lain dipersembahan Sheila On 7 lewat lagu tambahan di luar setlist yang sudah direncanakan, yaitu "JAP" yang diakui oleh Duta sebagai bentuk ungkapan terima kasih kepada para penggemar yang tak pernah bosan menanti penampilan Sheila On 7 kapanpun dan di manapun. (Lp6)

diduga menjadi salah satu alasan Lina menggugat cerai Sule.

Namun Sule dengan tegas menampik isu tersebut. Sule bahkan siap bersumpah untuk membuktikan kebenarannya. "Cuma untuk klarifikasinya, yang pertama, saya dituduh berselingkuh dengan pramugari, saya berani sumpah Alquran," kata Sule seperti dikutip dari akun Youtube Eminensi, Sabtu (8/9).

"Berani sumpah demi Allah, saya berani. Tidak ada hubungan saya dengan pramugari, tidak ada.

Ibaratnya saya ada petir, saya meninggal (sekarang) saya rela.

Saya tidak bohong," imbuhnya.

Sule malah menyatakan bahwa isu

ini muncul lantaran sang istri ingin berpisah darinya. Dengan kata lain, menurut Sule, isu ini dibuat sengaja untuk menjelekkan namanya.

"Ya karena pengin pisah. Jadi ingin mencari kesalahan saya dan masuk ranah hukum. Sekarang hakim juga sudah tahu mana yang salah, mana yang benar," ungkap Sule.

Sule berharap dengan adanya klarifikasi ini namanya bisa kembali bersih dari tudingan-tudingan miring.

"Di sini saya tidak mencari kebenaran, saya hanya ingin nama saya bersih.

Saya tahu saya manusia, saya pernah melakukan kesalahan. Saya sudah dimaafkan dan sekarang membenahi kesalahan itu," ucap Sule. (Lp6)

Indro Warkop Buat Film Impian Dono KUPAS TUNTAS JAKARTA SEBUAH film bertema komedi satir berjudul 'Gila Lu Ndro!' siap tayang di bioskop Tanah Air. Indro Warkop selaku pemain utama mengungkapkan filmnya itu merupakan idaman mendiang Dono.

"Bukan hasil keinginan, tapi kebetulan film ini adalah film yang diidamidamkan Mas Dono, terus saya bilang ini oke nih film," ujar Indro ditemui di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (9/9).

Indro masih ingat betul cita-cita rekannya di Warkop, Dono dan Kasino, untuk membuat film komedi satir. Tapi sayangnya, impian mereka belum terwujud saat itu.

Warkop DKI ketika itu hanya melalui sebuah kaset yang berisi lagu-lagu kritik sosial. Di zamannya dulu, kata Indro, film masih sangat terbatas segmennya.

"Jadi gini Warkop DKI itu kan dari dulu kritik sosialnya lebih tinggi daripada komedinya kan. Dulu kami sering bikin kaset, kasetnya itu tematis isinya dari awal sampai akhir, isinya misalkan 'Dokter Masuk Desa' kita mau ngomongin kesehatan di sana. Nah kita nggak pernah bikin film seperti itu, karena dulu kan segmen film itu menengah ke bawah," tutur Indro

Warkop.

"Sekarang kan lebih ke anak muda, itu sebabnya kita dulu belum bikin yang seperti itu, karena kita nggak mau membebani.

Dulu pasti orang takut kalau ada film seperti ini, nggak ada yang mau nonton, yang tadinya nggak mau mikir, disuruh mikir," sambung pria berkepala plontos tersebut.

Lewat 'Gila Lu Ndro!', Indro optimis karya terbarunya laku ditonton oleh masyarakat. "Bahkan senang banget lihat jadinya.

Rapi banget. Ini film komedi yang garapnya serius banget," katanya lagi.

Soal penggarapan, Indro Warkop mengaku 'Gila Lu Ndro!' dilakukan secara serius meskipun bertema komedi.

Menurutnya, dalam setiap skenario yang disajikan sangat dipikir matang agar sindirannya tak menyinggung satu pihak tertentu.

"Ini komedi satir. Saya suka banget. Bahkan berpikir bahwa ini hasil dari keseriusan kita. Orang dipikir bikin film komedi cengengesan. Semoga penonton senang. Semoga menghibur. Kita bisa mengkritisi orang tanpa membuat orang merah kupingnya. Kita tadi sebenarnya menyindir diri sendiri," pungkasnya.

'Gila Lu Ndro!' tayang 13 September. Film produksi Falcon Pictures itu juga didukung oleh Tora Sudiro, Mieke Amalia, Bedu, Arafah Rianti, dan masih banyak yang lainnya. (Dtk)

Dari Hal 1 @rekiadiwijaya Nambahin image Lampun tambah jelek aja oknum nya polisi, sdgkan harusnya polisi yg brantas pungli, miris sih.

@berfikalsemudra Pungli dan begal itu marak dilampung, semoga pihak aparat dapat menanganinya. Dan kita sebagai masyarakat juga harus selalu waspada

SETELAH OTT Kepala Sekolah dan Pejabat di Dinas Pendidikan Pesawaran, Kini Polda Lampung OTT oknum pejabat Badan Pertanahan Nasional (BPN) terkait Pungli dalam pengurusan surat tanah gratis dalam proyek Prona.

Guys, kalian pernah melihat orang lain menjadi korban pungli atau menjadi korban pungli tidak?

Demikian pertanyaan yang kami sampaikan kepada warganet pengguna Instagram melalui akun sosial media @kupas_lampung dan grup netizen Kupas Tuntas, pada Jumat (5/9). Berikut beberapa komentar yang dapat kami tampilkan:

@adifth_a Takut om. Ga ada jaminan keamanan pelapor. Semoga aja lah lampung cepet bebas dari pungli.

@deni.saputrajaya Pernah, tapi semoga kedepannya Lampung bebas dengan tindakan2 para pelaku pungli yang merugikan banyak org, sehingga membuat jera org2 yg melakukan dan hendak melakukan.

Senin, 10 September 2018

EKONOMI

11

OJK Temukan 10 Usaha Investasi Bodong Berbahaya

Rumah Tangga Miskin Dapat Bantuan Bibit Ayam

Satgas Waspada Investasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menemukan penawaran produk atau kegiatan usaha dari 10 entitas yang diduga melakukan kegiatan usaha tanpa izin pihak berwenang dan berpotensi merugikan masyarakat.

KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) membantu rumah tangga miskin (RTM) masing-masing dengan 50 ekor ayam bibit unggul. Selain juga bantuan berupa pakan 400 kg, vaksin, dan satu kandang melalui program Bekerja.

Kepala Balai Besar Litbang Sumber Daya Lahan Dedi Nursyamsi mengatakan program tersebut, antara lain, dilaksanakan pada tahun anggaran 2018 untuk 11.852 RTM di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. "Program ini kami sebut Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera atau Bekerja, berbasis pertanian," kata Dedi yang juga penanggung jawab supervisi Kabupaten Tasikmalaya di Jakarta, Minggu (9/9).

Menurut Dedi, Bekerja merupakan program strategis Kementan yang bertujuan menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Di tempat terpisah Bupati Tasikmalaya yang baru dilantik menjadi Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum, menyambut baik dan mendukung program itu untuk kemaslahatan masyarakat Tasikmalaya. "Saya telah perintahkan aparat di Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan dan Dinas Pertanian untuk bersama-sama Kementan segera implementasikan program ini," kata Uu. Program Bekerja di Kabupaten Tasikmalaya meliputi lima kecamatan yaitu Sukahening, Jatiwaras, Salopa, Cikatomas, dan Sodonghilir. Melalui program itu

Jakarta (Kupas Tuntas) KETUA Satgas Waspada Investasi Tongam L Tobing mengatakan, penawaran dari 10 investasi bodong tersebut sangat berbahaya bagi masyarakat dan berpotensi mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap industri jasa keuangan.

“Satgas telah melakukan

analisis terhadap kegiatan usaha entitas tersebut dan berdasarkan aturan hukum yang berlaku menyatakan bahwa entitas tersebut harus menghentikan kegiatannya,” kata Tongam.

Sepuluh entitas investasi bodong tersebut yakni PT Investasi Asia Future (Pialang Berjangka tanpa izin), PT Reksa Visitindo Indonesia (Pialang Berjangka tanpa izin), PT Indotama Future

(Pialang Berjangka tanpa izin), PT Recycle Tronic (Pialang Berjangka tanpa izin), dan MIA Fintech FX (Pialang Berjangka tanpa izin), dan PT Berlian Internasional Teknologi (Penjualan produk secara multilevel marketing (MLM) tanpa izin). Selain itu, PT Dobel Network Internasional (Saverion) (Penjualan produk secara multi level marketing (MLM) tanpa izin), Zain Tour and Travel (Travel Umrah tanpa izin), Undianwhatsapp2018.blogspot/PT.WhatsappIndonesia (Penipuan dengan modus undian berhadiah), dan PT Aurum Karya Indonesia ( Jual beli emas dengan sistem digital).

Tongam meminta masyarakat selalu berhati-hati dalam menggunakan dananya.

"Jangan sampai tergiur dengan iming-iming keuntungan yang tinggi tanpa melihat risiko yang akan diterima," katanya.

Tongam mengimbau kepada masyarakat untuk memastikan pihak yang menawarkan investasi memiliki perizinan dari otoritas yang berwenang sesuai dengan kegiatan usaha yang dijalankan. "Pastikan pihak yang menawarkan produk investasi, memiliki izin dalam menawarkan produk investasi atau tercatat sebagai mitra pemasar," katanya. (Rpk)

CCAI Seleksi Beasiswa di 3 Kota Besar Sumatera Bandar Lampung (Kupas Tuntas) COCA-COLA Amatil Indonesia bekerjasama dengan Karang Taruna Kecamatan Medan Labuhan, dalam rangka meningkatkan kualitas sumberdaya manusia melalui motivasi belajar dan bantuan Pendidikan untuk anak-anak warga zone 1 sekitar wilayah operasional.

Kegiatan yang bertajuk Education Assistance CCAI 2018 dilakukan dalam beberapa tahapan masing-masing pendaftaran yang dimulai pada bulan Agustus 2018. Di Medan, mereka yang berhasil lolos ke tahap - 1 adalah mereka yang memiliki nilai rata-rata minimal 8 untuk SLTP

dan SLTA dan IPK minimal 3,5 untuk tingkat PT/Universitas.

Panitia seleksi yang terdiri pengurus Karang Taruna Kelurahan Besar Martubung Kecamatan Medan Labuhan dan PACS North Sumatera Operation- Coca-Cola Amatil Indonesia telah memilih sebanyak 30 orang SLTP, 28 orang SLTA dan 27 orang PT/Universitas yang dinyatakan lolos untuk mengikuti tes tahap-2.

Tes dilaksanakan pada hari Rabu, 5 September 2018 bertempat di Auditorium Coca-Cola Amatil Indonesia Medan Plant. Kegiatan seleksi Education Assistance CCAI 2018 zone 1 dilakukan di 3 kota besar Sumatera masingmasing di Medan, 5 September 2018, Lampung, 29 Agustus 2018 dan Padang

akan dilaksanakan pada tanggal 19 September 2018.

Kegiatan CSR bidang Pendidikan yang bertajuk Education Assistance 2018 di Sumatera akan memilih masing masing 3 terbaik untuk setiap kategorinya. Setiap peserta tes calon penerima beasiswa akan menerima tantangan yang berbeda dalam setiap soalnya, mulai dari tes mengenai pengetahuan umum, matematika, kemampuan menulis naskah, dan kemampuan presentasi bagi peserta tingkat perguruan tinggi.

Rifan Ketua Karang Taruna Kecamatan Medan Labuhan mengaku bangga atas kepedulian Coca-Cola Amatil Indonesia yang memiliki perhatian untuk meningkatkan kualitas , prestasi pendidikan warga di

sekitar pabriknya.

Sementara Ketua Forum Pendidik Sukanegara Lampung Apendi mengatakan, dengan adanya tes seleksi calon penerima beasiswa Zone 1 siswasiswi warga zone 1 sekitar pabrik Coca-Cola Amatil Indonesia semakin termotivasi untuk terus meningkatkan prestasi pendidikan mereka.

“Hal ini terlihat dari jumlah peserta yang setiap tahunnya lolos tahap verifikasi nilai minimum semakin meningkat dan kami bangga untuk itu” ujarnya.

Yayan Sopian CA Regional Manager West Indonesia mengapresiasi antusias warga sekitar pabrik Coca-Cola Amatil Indonesia Medan Plant dalam kegiatan seleksi calon penerima beasiswa zone 1.(Rls)

Jakarta (Kupas Tuntas)

diharapkan angka kemiskinan di lima kecamatan tersebut menurun secara signifikan.

Kegiatan ini terdiri tigatahap yaitu jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang. Jangka pendek meliputi budi daya sayuran dan buah di pekarangan atau pengembangan kawasan rumah pangan lestari (KRPL).

Sementara jangka menengah berupa pemeliharaan ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB), dan jangka panjang meliputi budidaya tanaman tahunan (kelapa, kakau, pala, lada, mangga, dan manggis). Tercatat, hingga awal September telah dibagikan 90 ribu ekor bibit ayam KUB kepada 1.800 RTM di Salopa, Jatiwaras, dan Sukahening.

Sementara hingga awal September 2018, terdapat 11 ribu ekor ayam KUB didistribusikan di Sodonghilir. Jadi total bibit ayam KUB yang diberikan mencapai 110 ribu ekor kepada 2.020 RTM. Ayam KUB memiliki keunggulan antara lain dapat mulai bertelur pada umur 22 minggu atau 5,5 bulan dengan potensi telur hingga 160180 butir per tahun. Jumlah ini dua kali lipat dibanding hasil ayam petelur lainnya.

Menurut Direktur Indonesia Agroekologi Institut Syahroni, program Bekerja yang memberi bantuan berupa ayam dan bibit merupakan integrasi yang baik.

"Mereka diberi kail, bukan ikan," kata Syahroni.

Aktivitas pertanian seperti peternakan ayam juga menjadi pabrik bahan organik sehingga dapat mengurangi ketergantungan pada pupuk anorganik. (Ant/Rpk)

Bupati Winarti Pimpin Gotong Royong di MPP Gotong Royong Inti Kekuatan Dalam Bekerja dan Membangun Tulangbawang

Bupati Tulangbawang, Hj. Winarti SE MH, beserta jajarannya mengadakan gotong royong di Komplek Perkantoran Pemda Baru, Tiuh Tohow Menggala, Lokasi Mal Pelayanan Publik (MPP) merupakan bukti kerja nyata Bergerak Melayani Warga (BMW) yang digagas oleh Bupati Winarti SE MH, Jum'at (7/9/18).

Tulangbawang (Kupas Tuntas) BUPATI didampingi Sekda Tulangbawang Ir. Anthoni MM dan seluruh Kepala SKPD di lingkup Pemkab Tulangbawang, diantaranya Kadis Kominfo Gunawan, S.Sos.

Suasana gotong royong yang dipimpin langsung Bunda Winarti, sapaan akrab Bupati Tulangbawang terlihat antusias karena melibatkan hampir seluruh Pejabat Eselon III dan Eselon IV. Suasana kian semangat dengan hadirnya personil TNI AU dari Pangkalan Lanud Pangeran M Bunyamin dan dari Kodim 0426 TB.

"Alhamdulillah dan terimakasih atas bantuan teman-teman dari TNI AU dan dari Kodim 0426 TB, yang telah mengirimkan personilnya untuk bergotong royong di komplek Pemda Baru lokasi MPP Tulangbawang, kedepan kami akan minta bantu terus ke Kodim dan Lanud untuk bergotong royong juga ke pak Kapolres Tulangbawang, kita akan minta bantu,” kata Bunda Winarti.

Selanjutnya, Bupati Gotong Royong ini menambahkan, semangat gotong royong sebenarnya merupakan inti kekuatan dalam bekerja dan membangun Tulangbawang. "Bisa saja ini kita membayar tukang bersih-bersih atau tukang babat, tetapi itu tidak menimbulkan rasa memiliki tempat ini oleh kita, lain halnya kalau kita merasa pernah bersih-bersih. Akan lain sikap kita," ujarnya bersemangat.

Dalam kegiatan ini, BPKAD ditunjuk sebagai koordinator kebersihan berikut mengecat gedung Pemda Baru, dimana rencana bangunan MPP Tulangbawang.

"Mas Rustam (Kepada BPKAD) harus bisa bersihin itu gedung, rapih dan dibantu kita semua Dinas Lingkungan hidup, Polo-PP, pokoknya kita semua gotong royong karena apapun tantangannya, MPP harus berjalan karena itu salah satu wujud pengabdian kita pada masyarakat," kata Bupati disambut senyum

Kepala BPKAD Dr. Rustam Effendi SE, MSi, Akt, CA. Tidak lupa Bupati mengajak seluruh masyarakat Tulangbawang untuk bergotong royong karena gotong royong adalah budaya masyarakat Tulangbawang.

"Saya minta nanti tulisan MPP menyala di gerbang (runing text), pintu masuk

gedung MPP, supaya menjadi daya tarik, dan fokus pertama yang kita kerjakan di mulai di APBD Perubahan dan APBD 2019, kita memberdayakan menggunakan aset kita yang sudah ada, jadi tidak terlalu besar anggaran, tinggal kerja keras kita yang harus besar," katanya. (Adv)

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166/0823 7449 4987

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 | SENIN, 10 SEPTEMBER 2018

Tak Menyerahkan LADK, Caleg Akan Dicoret Sebelum masa kampanye, seluruh Partai Politik dan Caleg DPD RI wajib menyerahkan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung paling lambat 23 September mendatang.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KOMISIONER KPU Provinsi Lampung Divisi Hukum, M Tio Aliansyah mengatakan, sebelum tanggal tersebut, Caleg wajib menyerahkan LADK, Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK), serta laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampa-

nye (LPPDK).

Tio menjelaskan, penyerahan LADK oleh calon DPD atau partai politik wajib disampaikan satu hari sebelum masa kampanye, tepatnya 23 September mendatang.

"Jadi yang harus disampaikan berupa nomor rekening khusus dana kampanye dari Partai politik dan calon anggota DPD dan itu sebelum masa kampanyale," ungkapnya.

Tio juga mengungkapkan, saat ini peserta pemilu sudah mulai melakukan sosialisasi menggunakan baner, dan spanduk.

"Baner-baner itu kan pasti menggunakan dana partai.

Jadi kalau ada, harus diserahkan bersamaan dengan LADK,"katanya.

Tio menegaskan, apabila partai politik dan calon anggota DPD tidak menyerahkan LADK, maka KPU akan mem-

batalkannya sebagai peserta pemilu.

"Jadi sesuai dengan tingkatan, kalau parpol Kabupaten maka KPU di kabupaten/kota yang membatalkan Kalau di provinsi, maka KPU provinsi yang membatalkan. Untuk DPD maka tidak diikut sertakan," tegasnya.

Tio juga menambahkan, untuk LPSDK partai politik dan calon anggota DPD RI

harus menyerahkan pada tanggal 2 Januari mendatang.

Sedangkan untuk LPPDK wajib diserahkan peserta pemilu kepada KPU. Jika tidak menyerahkan maka jatah kursi bagi peserta pemilu tidak akan dihitung.

"Tapi kalau tidak menyerahkan LPSDK, tidak apaapa, karena tidak ada sanksi, kalo LPPDK sanksinya pengurangan jatah kursi," tandasnya. (Sule)

PEMERINTAHAN

Rocky Nilai Demokrasi di Lampung Baik BANDAR LAMPUNG - HADIR dalam diskusi cerdas Diskusi Cerdas’ yang digelar di Wisma Haji Lungsir, Komplek Masjid Al Furqon, Bandar Lampung, Sabtu (8/9), Rocky Gerung meminta kepada mahasiswa untuk kembali perduli dengan jalan demokrasi.

Rocky Gerung mengungkapkan, mahasiswa itu selalu di depan saat ada krisis di dalam masyarakat.

Tetapi yang jauh lebih penting, lanjut Rocky, bagi mahasiswa adalah merapihkan pikiranpikiran yang berserakan, dan dijadikan dalil untuk perubahan.

"Jadi lakukan hari ini apa yang menjadi kenhendak mengucapkan pikiran demonstrasi terhadap ketidakadilan, itu yang melekat di dalam kehidupan demokrasi, jadi jangan di cegah kehendak itu hanya karena ketakutan berlebihan terhadap soal-soal yang disebut makar," ungkapnya.

Roky pun menilai demokrasi di Lampung berjalan baik, karena dapat di lihat dar semua elemen bisa berbicara, baik mahasiswa, dosen, dan polisi. “Ini yang saya sebut demokrasi ditingkat mikro, apabila diperluas wilayah ini maka tidak ada lagi orang yang takut untuk berdikusi seperti ini. Jadi suasana keterbukaan di Lampung bisa dieksploitasi untuk jadi suasana demokrasi baru di Indonesia," katanya.(Sule)

“Ini yang saya sebut demokrasi ditingkat mikro, apabila diperluas wilayah ini maka tidak ada lagi orang yang takut untuk berdiskusi seperti ini. Jadi suasana keterbukaan di Lampung bisa dieksploitasi untuk jadi suasana demokrasi baru di Indonesia"

Foto : Ist

BERPELUKAN - MOMEN keakraban dan persahabatan diperlihatkan bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno dan Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Maruf Amin, Erick Thohir. Terlihat mereka berpelukan saat bertemu di acara pernikahan anak Ketua DPR, Bambang Soesatyo,Sabtu (8/9).

Bawaslu Awasi Kampanye Hitam di Medsos Bandar Lampung (Kupas Tuntas) BADAN Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Lampung menyoroti potensi penyebaran berita bohong atau hoax, dan kampanye hitam atau black campaign yang terjadi saat Pemilihan Umum (Pemilu).

Komisioner Bawaslu Lampung Divisi Pencegahan, Iskardo P Panggar mengatakan, kampanye di Media Sosial (Medsos) menjadi sa-

lah satu media kampanye yang akan diawasi secara melekat.

"Bawaslu akan pantau.

Tentunya penegak hukum juga punya rambu-rambu dalam dugaan pelanggaraan ITE," katanya, Minggu (9/9).

Meskipun sejauh ini pihaknya di Lampung belum mendapatkan temuan atau laporan mengenai hoaks dan kampanye hitam Pe milu 2019. Bawaslu tetap melakukan himbauan ter lebih dahulu.

Sesuai dengan PKPU 23

Tahun 2018 tentang Kampanye Pemilihan Umum pelanggaran terhadap larangan ketentuan Pasal 69 Ayat (1) huruf a sampai dengan huruf j dan Ayat (2) merupakan tindak pidana dan dikenai sanksi yang diatur dalam undang-undang mengenai Pemilu.

"Maka dari itu Bawaslu meminta semua pihak dan anak bangsa menjunjung tinggi persaudaraan. Dihimbau untuk tidak melakukan hal tersebut (Hoax dan black champaign)," katanya.

Dia menghimbau, kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak melakukan politik praktis pada pemilu 2019. Kemudian juga ia melarang untuk membagikan atau menshare dan menglike segala postingan bahan kampanye di media sosial.

"ASN dilarang berpolitik.

Bila ada, tentu akan kita beri peringatan bahkan klarifikasi dan bila terbukti dengan kesengajaan akan di rekom ke inspektorat dan KASN untuk diberikan sanksi," tandasnya.(Lp)

SBY Minta Kader All Out di Pemilu 2019 Jakarta (Kupas Tuntas) KETUA Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan akan menyampaikan pidato politiknya di Djakarta Theater, 17 September mendatang.

Ketua DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean mengatakan, pidato tersebut merupakan bagian dari rangkaian kegiatan ulang tahun Partai Demokrat ke-17.

"Jadi nanti Pak SBY akan menyampaikan pidato penutupnya di sana tanggal 17 nanti," kata Ketua Bidang Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.

Selain SBY, Ketua Komandan Tugas Bersama (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga akan menyampaikan pidatonya dalam kesempatan tersebut.

Sebab, AHY dipercaya memimpin tim pemenangan di pemilihan legislatif di 2019 mendatang.

"Pidato mas AHY sendiri sebagai komandan Kogasma atau tim pemenangan PD

juga akan memberikan pidato untuk memotivasi kader kita untuk meraih kemenangan pileg di 2019 nanti dan untuk memenangkan caprescawapres yang kita usung Prabowo- Sandi," ujarnya.

Ferdinand menambahkan, pidato SBY tersebut nantinya akan menjadi 'gong besar' bagi seluruh kader Partai Demokrat di pileg untuk dan untuk memenangkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden

yang resmi didukung Partai Demokrat Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno. "Intinya (pidato) ini gong besar, memukul gong pada seluruh kader demokrat untuk all out bekerja keras untuk memangkan pilpres maupun pileg 2019 nanti," ungkapnya.

Untuk diketahui Partai Demokrat merayakan ulang tahun ke-17 di kediaman Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Mega Kuningan,

Jakarta, Minggu (9/9) siang.

Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan peringatan HUT Partai Demokrat kali ini juga bersamaan dengan perayaan HUT SBY ke-69.

"Perayaan ulang tahun Partai Demokrat hari ini dilakukan secara serentak di derah, baik di DPD dan DPC di seluruh Indonesia, baru nanti tanggal 17 kami bikin di pusat DPP," kata Hinca saat baru tiba di kediaman SBY.(Rpb)

Foto : Ist

DISKUSI - BAKAL calon wakil presiden Indonesia, KH. Ma'ruf Amin menemui Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad di Malaysia, Sabtu (8/9). Pertemuan ini bertujuan untuk mendiskusikan berbagai isu politik, ekonomi, dan sosial antar kedua negara hingga tingkat internasional.