Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Rabu, 5 Desember 2018

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166/0823 7449 4987

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 |

RABU, 5 DESEMBER 2018

16 Pekon di Tanggamus Masih Terisolir ď Ž Stok Kebutuhan Pokok Mulai Langka TANGGAMUS - SEBANYAK 16 pekon di Kecamatan Cukuhbalak, Kabupaten Tanggamus, masih terisolir akibat bencana tanah longsor yang menerjang wilayah setempat pada Jumat (30/11) malam. Pasalnya, hingga Selasa (4/12) sore material longsor masih menutupi sejumlah titik badan jalan.

Sedikitnya ada 10 titik badan jalan yang masih tertutup longsor mulai dari Pekon Badak di Kecamatan Limau menuju ke 16 pekon di Kecamatan Cukuhbalak.

Material longsor terdiri dari tanah bercampur batu dan batang pohon.

Longsor kecil masih kerap terjadi akibat kondisi tanah yang labil terus diguyur hujan deras dalam dalam beberapa hari terakhir.

Tidak tersedianya alat berat di lokasi, mengakibatkan material longsoran belum >> Baca

Foto:Sayuti/Kupas Tuntas

TERISOLIR - SEBANYAK16 pekon di Kecamatan Cukuhbalak masih terisolir akibat sejumlah titik badan jalan masih tertutup material longsoran, Selasa (4/12). Salah satu titik longsor menutupi badan jalan di perbatasan Kecamatan Cukuhbalak dengan Kecamatan Limau. Insert: Satu jembatan di Pekondoh, Kecamatan Cukuhbalak, hanyut sehingga akses transportasi terputus.

16 Pekon Hal 8

Mendagri Terbitkan SE Nomor: 446/10773/SJ

Tenaga Kesehatan di Atas 35 Tahun Diangkat PNS Pemerintah Pusat menginstruksikan pemerintah kabupaten/kota se-Indonesia untuk memproses tenaga kesehatan PTT yang sudah berusia di atas 35 tahun, menjadi PNS. Hal itu tertuang dalam Keppres No.25 Tahun 2018 yang sudah ditindaklanjuti dengan Surat Edaran Mendagri Nomor 446/10773/SJ tanggal 4 Desember 2018.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KABAR gembira menghampiri bagi sekitar empat ribuan tenaga kesehatan (bidan desa, dokter umum, dan dokter gigi) yang kini berusia 35 tahun plus, yang masih punya peluang bisa diangkat menjadi PNS. Hal itu menyusul terbitnya

Keputusan Presiden (Keppres) No. 25/2018 tentang pengangkatan tenaga kesehatan PTT (pegawai tidak tetap) menjadi PNS. Keppres ini juga sudah ditindaklanjuti dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 446/10773/SJ tanggal 4 Desember 2018.

Dalam SE itu, pemerintah kabupaten/kota diminta untuk merealisasikan pengangkatan

tenaga kesehatan PTT di Dinas Kesehatan masing-masing daerah segera diproses pengangkatan CPNS. "Memang benar Keppres No. 25/2018 sudah terbit. Begitu juga SE Mendagri. Alhamdulillah perjuangan kami membawa hasil," kata Ketum Forum Bidan Desa (Forbides) PTT Indonesia, Lilik Dian Ekasari, Selasa (4/12).

Lilik menyebutkan, 4000-an tenaga kesehatan yang berpeluang menjadi PNS itu adalah sisa dari pengangkatan sebelumnya. Awalnya ada 42 ribu tenaga kesehatan PTT. Namun, hanya 39 ribu yang diangkat PNS karena terbentur aturan pembatasan usia maksimal 35 tahun.

"Semua bisa diakomodir dan menjadi PNS daerah. Karena sudah ada payung hukum bagi kami," tuturnya. Dia menambahkan, status PNS sangat dibutuhkan karena selama ini pungli merajalela acapkali kontrak berakhir. Bidan desa PTT harus mengeluarkan modal jutaan rupiah demi mendapatkan SK PTT. "Mudah-mudahan proses pengangkatan ini berjalan lancar karena tanggung jawab bidan desa PTT dalam menyelamatkan ibu dan bayi sangat besar. Kami adalah garda terdepan," tandas Lilik.

Sementara itu, Kepala Dinas >> Baca

Pileg 2019

KPU Ancam Pecat PPK Dukung Caleg BANDAR LAMPUNG - PEMERIKSAAN terhadap Panitia Pemilu Kecamatan (PPK) di Kabupaten Lampung Selatan yang diduga ikut mendukung salah satu calon legislatif terus dilakukan, baik oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung Selatan maupun Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung.

Ketua Bawaslu Kabupaten Lampung Selatan, Hendra Fauzi mengungkapkan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terkait

Tenaga Hal 8

>> Baca

KPU Hal 8

Pembawa Sabu 6 Kg Divonis Seumur Hidup Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DIVONISTERDAKWA Rafi Febrianto divonis seumur hidup dan denda Rp1 miliar karena terbukti membawa dan memiliki sabu 6 Kg pada persidangan di PN Kelas IA Tanjungkarang, Selasa (4/12).

TERDAKWA Rafi Febrianto dan Hendrik, warga Jalan Laksamana Martadinata Lk III, RT 41, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, hanya dapat pasrah setelah Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Kelas IA Tanjung>> Baca

Foto: Ricardo/ Kupas Tuntas

Pembawa Hal 8

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Nasib Tenaga Kesehatan ADA kabar gembira bagi tenaga kesehatan (bidan desa, dokter umum, dan dokter gigi) Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang kini berusia 35 tahun plus. Pasalnya, mereka masih punya peluang untuk bisa diangkat menjadi PNS. Pemerintah Pusat telah menginstruksikan pemerintah kabuZainal Hidayat, SH paten/kota se-Indonesia untuk memproses tenaga kesehatan PTT yang sudah berusia di atas 35 tahun, menjadi PNS. Hal itu tertuang dalam Keppres No.25 Tahun 2018 yang sudah ditindaklanjuti dengan Surat Edaran Mendagri Nomor 446/10773/SJ tanggal 4 Desember 2018.

Dalam SE Mendagri itu, pemerintah kabupaten/kota diminta untuk merealisasikan pengangkatan tenaga kesehatan PTT di Dinas Kesehatan masing-masing daerah segera diproses pengangkatan CPNS. Tentu ini bentuk apresiasi terhadap para tenaga kesehatan yang sudah cukup lama mendarmabaktikan tenaga, pikiran dan keahliannya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Apalagi, diprediksi jumlah tenaga kesehatan PTT berusia di atas 35 tahun saat ini hanya tinggal sekitar 4 >> Baca

Nasib Hal 8

Akhir 2018, Lanudad Gatot Subroto Target Jadi Bandara Komersil Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung terus mengejar kesepakatan perjanjian kerjasama memorandum of understanding (MoU) antara Panglima TNI, Dirjen Perhubungan Udara, Gubernur Lampung, dan Pemkab Way Kanan, terkait upaya menjadikan Pangkalan Udara Angkatan Darat (Lanudad) Gatot Subroto sebagai bandara komersil di akhir tahun 2018.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KEPALA Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Qodratul Ikhwan mengungkapkan, kesepakatan tersebut untuk menentukan tugas dan kewajiban setiap pihak yang melakukan kerjasama. Sedangkan pengoperasian bandara nantinya dipegang oleh Dirjen Perhubungan Udara

Kementerian Perhubungan.

Selain melangsungkan kerjasama, untuk mejadikan bandara komersil, Dirjen Perhubungan Udara juga harus meminta izin kepada Panglima TNI sebagai pemilik Lanudad Gator Subroto, Kementerian Keuangan sebagai jadi pengelola barang milik negara, dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sebagai pengguna.

"Dirjen Perhubungan Uda-

Foto: Ant

KUNJUNGAN KERJA-BUPATI Way Kanan Raden Adipati Surya diterima Gubernur Sumsel Herman Deru, guna membahas percepatan pemanfaatan Bandara Lanudad Gatot Subroto, Selasa (4/12).

ra harus meminta izin kepada Pangdam II Sriwijaya, lalu ke KSAD, selanjutnya ke Panglima TNI, dan juga Kementerian Keuangan. Setelah diizinkan oleh beberapa pihak tersebut baru bisa kita proses. Persoalan administrasi kalau belum ada izin dari

KSAD dan Menteri Keuangan ini akan mengganjal, tetapi akan kita lakukan percepatan," ujar Qodratul, Selasa (4/11).

"Hari ini (4/11) Bupati Way Kanan berkoordinasi dengan Pangdam Sriwijaya dan ke >> Baca

Akhir Hal 8

2

Rabu, 5 Desember 2018

BANDAR LAMPUNG

Rabu, 5 Desember 2018

BANDAR LAMPUNG

3

Pohon Tumbang Timpa Kabel Listrik Bandar Lampung (Kupas Tuntas) HUJAN deras disertai angin kencang yang melanda Bandar Lampung, sejak Selasa (4/12) sore, membuat satu buah pohon besar di Jalan Wolter Monginsidi, tepatnya depan Bank BTN, tumbang.

Akibatnya, kabel listrik di kawasan tersebut tertimpa pohon tumbang tersebut. Di lokasi, petugas dari PLN pun datang untuk mengecek kondisi kabel yang ikut terbawa pohon tumbang.

“Sore ini kita dapat laporan langsung ke lokasi, mengecek kondisi kabel tertimpa batang pohon atau tidak. Tadi langsung diberesin

sama petugas dari BPBD batang pohon yang nutup jalan. Kabel listrik tidak ada yang rusak, itu yang kena batang pohon kabel optik telpon,” jelas petugas PLN yang berada dilokasi.

Sementara itu, Syahrial salah seorang warga setempat yang dijumpai disekitar lokasi, mengatakan, pohon yang tumbang tersebut memang sudah berusia cukup tua, sehingga mudah tumbang begitu terkena angin kencang dan hujan lebat.

“Memang pohon tua yang tumbang, sore tadi pas hujan deras pohonnya tumbang. Alhamdulillah enggak ada orang atau pengendara yang kena. Daerah sini banyak juga pohon-pohon tua,” kata Syahrial. (Farhan)

KEPOLISIAN

KBP Murbani Layak Dapat Penghargaan BANDAR LAMPUNG - POLDA Lampung mendorong Mabes Polri, agar memberikan penghargaan terhadap mantan Kapolresta Bandar Lampung, Kombespol Murbani Budi Pitono.

Karo SDM Polda Lampung, Kombespol Novian Pranata melalui Kabagwatpres Biro SDM, AKBP Tri Suhartanto, menjelaskan, Murbani yang kini menjabat sebagai Karo SDM Polda Gorontalo, dinilai memiliki prestasi dalam melaksanakan tugas di bidang operasional dan pembinaan selama menjabat sebagai Kapolresta Bandar Lampung sejak 28 September 2016 hingga November 2018.

Pelaksanaan rapat rekomendasi pemberian jabatan tersebut dilakukan di ruang rapat lantai 8 gedung Transnational Crime Coordination Center Mabes Polri Jalan Trunojoyo No.3 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (3/12) lalu.

"Dari penilaian Polda Lampung, memang Kombespol Murbani memiliki prestasi, dalam memimpin Polresta Bandar Lampung, berbagai kebijakan, dan prorgamnya telah dirasakan oleh Masyarakat Bandar Lampung," kata Tri Suhartanto, Selasa (4/12).

Pemberian penghargaan tersebut, berdasarkan Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia No.3 Tahun 2011 tentang Pemberian Penghargaan di Lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Surat Kapolda Lampung No: B/2683/X/KEP./2018 tentang Permohonan pemberian penghargaan kepada Kombespol Murbani Budi Pitono.

"Dari upaya kami (Polda Lampung), kita harapkan Pak Murbani bisa dapat (penghargaan), dan saya pastikan iya, walau kita kasih menunggu hasilnya nanti," kata mantan Kapolres Lampung Barat itu.

Beberapa kebijakan Murbani selama memimpin Polresta Bandar Lampung kurun waktu dua tahun, diantaranya meningkatkan keberadaan polisi di masyarakat seperti strong point, menciptakan program serve and protect integration system, dimana masyarakat bisa langsung melapor ke polisi, jika ada hal-hal yang membahayakan.

Selanjutnya hunting reskrim dengan turut langsung memeriksa orang-orang yang ditengarai bakal melakukan tindak pidana, hingga pembinaan internal dan mental kepribadian anggota. (Oscar)

Foto: Farhan/Kupas Tuntas

EVAKUASI POHON TUMBANG - PETUGAS BPBD Bandar Lampung bersamaAnggota Kepolisian, mengevakuasi pohom tumbang di Jalan Wolter Monginsidi, Selasa (4/12).

Banyak Penerima KIS Bukan Warga Miskin Kartu Indonesia Sehat (KIS) sudah dibagikan kepada masyarakat miskin. Namun, di Bandar Lampung, masih saja ada penerima KIS ini, tidak tepat sasaran.

yang belum, kalau sakit, ya terpaksa bayar. Tidak hanya anak saya saja, tetangga-tetangga kami pun tidak kebagian itu (KIS),” ujar Sumarni.

Hal senada juga disampaikan, Yanti. Ia mengakui bahwa hingga saat ini belum mendapatkan KIS. Yanti pun merasa heran, kenapa hanya

dirinya yang belum dapat kartu tersebut, sedangkan tetangganya yang mampu dapat.

“Saya ini belum mendapatkan kartu KIS lho pak, padahal saya ini janda, tetangga saya yang berkecukupan kok malah dapat kartu itu (KIS),” keluhnya.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) HAL itu diketahui saat Wakil Ketua DPRD Bandar Lampung, Naldi Rinara, melakukan reses di Kelurahan Sukamenanti, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung, Selasa (4/12).

Sumarni, warga setempat mengaku bahwa sampai saat ini, anaknya belum mendapatkan KIS dari pemerintah tersebut.

“Kalau saya dan suami sudah dapat, tetapi anak saya

Foto: Wanda/Kupas Tuntas

TERIMA KELUHAN - WAKIL Ketua DPRD Bandar Lampung, Naldi Rinara, menerima keluhan dari warga tentanh KIS yang tidak merata saat resea di Kelurahan Sukamenanti, Bandar Lampung, Selasa (4/12).

Persoalan KIS ini pun direspon oleh Naldi. Politisi Nasdem ini akan menyampaikan hal tersebut kepada Pemkot Bandar Lampung, khususnya Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat.

“Memang program KIS ini dari pemerintah pusat, tetapi kewenangan pendataan dari pemerintah setempat. Oleh karena itu, persoalan warga ini akan saya sampaikan kepada Dinkes,” tegas Naldi.

Naldi mengharapkan, pendataan kedepannya tentang pembagian KIS harus tepat sasaran. Sehingga tidak ada lagi warga miskin yang belum mendapatkan kartu KIS. “Hal ini juga akan saya sampaikan ke Lurah setempat, agar pendataan warga harus subjektif. Sehingga tidak ada lagi warga tidak mampu, belum mendapatkan kartu tersebut,” tandasnya. (Wanda)

Teknisi dan Satpam Kompak Bobol Chamart Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DUA orang pembobol laci kasir berisi Rp80 juta kini ditahan di Mapolsek Kedaton, setelah beraksi pada Senin (26/11) lalu.

Uang puluhan juta tersebut merupakan milik Toko Swalayan Chandra Mart yang berada di Mall Boemi Kedaton (MBK), jalan ZA Pagar Alam, Bandar Lampung.

Kedua pelaku yakni Teguh Purnomo (34) dan Hermanto (35), warga Bandar Lampung.

Kapolsek Kedaton, Kompol Anung Andayanta, menjelaskan, bahwa kedua pelaku merupakan orang dalam. Teguh adalah pekerja teknisi dan Hermanto merupakan petugas keamanan atau satpam.

"Kami ketahui dengan jelas perkara ini setelah melakukan pemeriksaan terhadap rekaman melalui CCTV," ungkapnya saat ekspose di Mapolsek Kedaton, Selasa (4/12).

Dari hasil pemeriksaan awal, kata Anung, diketahui keduanya melakukan tindak pidana pencurian pemberatan tersebut lantaran himpi-

tan ekonomi.

"Namun kita tetap pada ketetapan hukum. Mereka diduga telah melanggar Pasal 363 KUHP. Dan akan dijerat dengan kurungan penjara selama tujuh tahun," ujarnya.

Atas penangkapan itu, petugas juga mengamankan barang bukti berupa, satu tas ransel, lima buah obeng, dua potong kemeja lengan pendek, satu potong celana jeans, satu pasang sandal, dua buah ATM BCA dan satu lembar kwitansi pembayaran DP rumah.

Ketika beraksi, keduanya

berbagi tugas. Teguh sebagai eksekutor, dan Hermanto mengawasi serta pemberi arahan. "Saya masuk tangga darurat untuk mengambil uang dari laci," ungkap Teguh. "Saya hanya memantau. Sekalian memberitahu tempat yang tidak dipasang kamera CCTV, " timpal Hermanto.

Uang puluhan juta hasil curian habis, Teguh menggunakannya untuk bayar biaya berobat kerabatnya.

Dan Hermanto membayar uang down payment (DP) untuk sebuah rumah. (Kardo)

Tes CPNS di Bandar Lampung

191 Peserta Lanjut SKB, 8 Gagal Ikut Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kota Bandar Lampung telah mengumumkan nama-nama peserta yang berhak mengikuti tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) penerimaan CPNS 2018 di lingkungan Pemkot setempat sejak Senin (3/12) malam lalu.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bandar Lampung, Wakhidi, menerangkan, bahwa total sebanyak 911 peserta yang berhak mengikuti tahapan tes selanjutnya, yaitu SKB. “Dari total 911 peserta yang berhak ikut SKB, seharusnya ada 199 orang yang

lulus passing grade Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), Tapi dari 199 itu, hanya 191 yang berhak ikut SKB. Sementara 8 lainnya tidak ikut,” kata Wakhidi, Selasa (4/12).

"Karena dalam satu formasi itu mungkin yang lulus passing grade ada 4 atau 5 orang. Sementara dari SKD ke SKB, apabila formasi hanya 1 orang, diambil 3 kali jumlah formasi, yaitu 3 orang dengan nilai tertinggi," lanjutnya.

Ia melanjutkan, 720 orang lainnya yang berhak ikut SKB itu, mengacu pada Permen PAN-RB No 61 Tahun 2018 tentang Optimalisasi Pemenuhan Kebutuhan/ Formasi PNS dalam Seleksi CPNS 2018.

"Itu yang tidak lulus passing grade, tapi berhak ikut SKB dengan sistem perangkingan," sambungnya.

Dengan sistem perangkingan ini pun, lanjut Wakhidi, formasi CPNS Pemkot setempat belum juga terpenuhi.

Hal ini karena ada beberapa formasi yang pelamarnya tidak mencukupi.

"Saya tidak tahu persis itu formasi apa, tapi sepertinya eks honorer K2 pendidikan.

Karena susah kan, usia dibatasin dan harus S1 pendidikan juga," ujarnya.

Mengenai jadwal pelaksanaan, Wakhidi, mengatakan, berdasarkan informasi yang diperoleh dari Kantor Regional (Kanreg) V BKN, SKB paling cepat dilaksanakan

pada tanggal 7 Desember mendatang. Sementara mengenai lokasi, menurutnya, kemungkinan dilaksanakan di PKOR Way Halim.

"Belum tahu juga apakah nanti semua Pemda di Lampung SKB di sana atau dibagi Zona I, II, III lagi. Karena yang menentukan langsung dari BKN," tandasnya.

"Yang jelas, SKB nanti masih pakai sistem CAT. Lebih bagus seperti itu, transparan, tidak ada curiga. Nilai bisa langsung dipantau, oleh keluarga yang di luar tempat tes. Buktinya seperti SKD kemarin, nilai yang divalidasi itu sama persis dengan hasil SKD. Jadi sama sekali tidak ada kecurangan," pungkas Wakhdi. (Farhan)

4

Rabu, 5 Desember 2018

Direktur Utama : Donald Harris Sihotang.

Direktur: Rospita Uli Sitorus.

Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat.

Pemimpin Perusahaan: Suhaili.

Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat.

Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Lenistan Naenggolan Korwil : Redaktur Pelaksana : Tampan Fernando Redaktur : Herwanda Pratama Asred: Oscar.

Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman, Ricardo.

Metro : Johansyah (Ka. Biro).

Lampung Timur : Surya Sanjaya.

Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia.

Lampung Tengah: Sutowo.

Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama.

Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti.

Pringsewu: Tutor Manalu.

Lampung Barat : Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan.

Pesisir Barat : Nova.

Lampung Utara : Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi.

Tulang Bawang : Erwin (Ka. Biro), Edwin.

Tulang Bawang Barat : Kadarsyah (Ka. Biro), Ari Irawan.

Way Kanan : Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Indro Wibowo.

Mesuji : Gusti.

Pracetak : Damar Singgih Wicaksono(Ka. Pracetak), Widya Firmadana, Rozaedi, Haykal M N. Sekretaris Redaksi : Frima Dayu Siallagan ManagerKeuangan: Linda Rosmala Dewi.

Staf Keuangan : Andi.

Manager Marketing : Indah Dwi Putri.

Sekretaris Marketing : Desisonia Lilia Hadiputeri.

Staf Online : Mitha (Koordinator), Mediyansyah, Sigit Pamungkas, Citra.

Pemasaran : Marozi, Hendra, Dodi, Sigit Darmaji.

Security : Andreas Syafryanto.

BagianUmum: Yusuf.

Desain Medsos: Dian Permana, Citra.

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya.

Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593.

Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

PARLEMENTARIA

Distribusi Pupuk Diharap Tepat Waktu PRINGSEWU - MENJELANG musim tanam, DPRD Pringsewu berharap agar pendistribusian pupuk di wilayah Kabupaten Pringsewu bisa tepat waktu. Harapan tersebut disampaikan anggota DPRD setempat Painto, Selasa (4/12).

"Jangan persoalan klasik (kelangkaan pupuk) terjadi lagi, kasihan para petani," tegasnya.

Dikatakan Painto, peran petani di Pringsewu sangat sentral untuk mendukung ketahanan pangan Nasional, sesuai program pemerintah yakni Lampung penyumbang 1 juta ton padi pertahun.

"Ada beberapa kecamatan di Pringsewu yang penduduknya mayoritas petani seperti Kecamatan Ambarawa, Pardasuka, Pagelaran dan kecamatan lainnya. Oleh karena itu maka ketersediaan pupuk sangat dibutuhkan," ujar Painto (Manalu)

Korban Pencabulan Oknum Kepsek Bertambah Lampung Barat (Kupas Tuntas) KORBAN aksi ke kerasan seksual yang dilakukan MH (47), oknum Kepala Sekolah (Kepsek_ di salah satu Madrasah Tsanawiyah (MTs) Pekon Balak Kecamatan Balik bukit, Lambar terus bertambah.

Hingga kini, berda sarkan hasil penyelidikan tercatat sudah ada 13 anak yang telah menjadi korban pencabulan Kepsek tersebut.

"Saat ini sudah bertambah korban yang melapor, dari hasil penyelidikan ada 13 anak yang sudah jadi korban," ujar Kasat

Reskrim Polres Lambar, AKP Faria Arista mendampingi Kapolres Lam bar AKBP Doni Wahyudi, Selasa (4/12).

Meski tak semua melapor, sambung dia, saat ini Polres Lambar telah mengantongi seluruh identitas korban.

"Dengan bertambahnya jumlah korban pelecehan ini , kan menjadi pertim bangan hakim untuk menjatuhkan hukuman mak simal," jelasnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya akan tetap mengupayakan para kor ban untuk melapor secara tertulis, meski dua laporan korban sebelumnya sudah cukup. (Iwan)

PRINGSEWU - TANGGAMUS - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

LEPAS BANTUAN - WAKIL Bupati Tanggamus, AM Syafi'i saat melepas bantuan logistik ke daerah bencana banjir dan tanah longsor di 4 Kecamatan, Selasa (4/12).

Suami-Istri Kompak Konsumsi Sabu Satuan Reserse Narkoba Polres Tanggamus mengamankan dua terduga penyalahguna narkoba, pria berinisial AF (31) dan wanita SA (24) di Pekon Gumukrejo, Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu, Senin (3/11) malam.

Pringsewu (Kupas Tuntas) DIKETAUI, dari kedua terduga penyalahguna narkoba jenis sabu tersebut, turut diamankan barang bukti sejumlah barang bukti yang disembuyikan didalam plastik warna biru disamping rumahnya.

Kasat Reserse Narkoba (Kasat Narkoba) Polres Tanggamus Iptu Anton Saputra, mengatakan, kedua terduga diamankan di salah satu kontrakan yang berada di Pekon Gumukrejo, Pagelaran.

"Keduanya diamankan sekitar pukul 19.30 WIB," kata Iptu Anton Saputra mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, Selasa (4/12).

Adapun barang bukti yang di amankan berupa satu bungkus kecil narkotika sabu seberat 0,20 gram, dua plastik klip bening sisa pakai, satu pipa kaca bekas pakai, satu bundel plastik klip bening kosong, satu bungkus rokok, lima sedotan, satu sumbu, satu botol pulpy dengan tutup berlubang, dua korek api dan dua unit handphone.

"Saat ini terduga dan barang bukti diamankan di Satresnarkoba Polres Tanggamus," ungkapnya.

Sementara itu AF mengakui semua perbuatannya memakai sabu yang dikenalnya telah dua tahun lamanya, namun itupun jarang, sebab harganya mahal.

"Terakhir pakai pada tiga

Foto : Manalu/Kupas Tuntas

DITANGKAP - POLRES Tanggamus menangkap Pasuntri pengguna Narkotika, di Pekon Gumukrejo, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Senin (3/11) malam.

hari lalu bersama istri (SA) dan rencana akhir bulan ini akan menikah resmi," ujar AF. Dia juga mengaku sabu yang dipakainya terkahir didapatkan dengan membeli dari sesorang berinisial "S" yang juga warga Pagelaran, Pringsewu.

"Tapi saya tidak tau ru-

mahnya, karena berjanjian melalui telepon dan transaksi di kuburan cina, Fajaresuk, Pringsewu," kata dia.

Senada dengan AF, terduga SA mengucapkan pengakuan yang sama, memakai sabu bersama AF. "Iya pak 3 hari lalu bersama dia," ucapnnya. (Manalu)

Parosil Imbau PSSI Tingkatkan Prestasi Olahraga Lampung Barat (Kupas Tuntas) BUPATI Lampung Barat (Lambar) Parosil Mabsus mengajak PSSI setempat untuk meningkatkan prestasi olahraga.

Hal tersebut dikatakannya ketika membuka turnamen sepak bola Bupati Cup 2018, di stadion Bumi Skala Bekhak, kawasan sw-

kuting terpadu, Kecamatan Balik Bukit, Senin (3/12).

Turnamen yang akan dilaksanakan mulai 3-20 Desember 2018 secara resmi dibuka, dan ditandai dengan penendangan bola pertama oleh Bupati Parosil dengan didampingi unsur Forkopimda, sekretaris KONI dan ketua PSSI Lambar.

Dalam sambutannya, Parosil mengatakan, Lambar memiliki sarana dan pra-

sarana penunjang yang sudah cukup memadai, tetapi gelora semangatnya sudah sedikit menurun.

"Kita sudah punya sa rana yang mendukung, sehingga tantangan kita saat ini yaitu meningkatkan olahraga yang ada. Bukan hanya tantangan PSSI saja, maka mari bersama-sama kita berikan suport agar sepakbola dapat terus membumi," kata Parosil.

Sementara, Ketua Pelaksana, Bambang Dwi Saputra menyebutkan, tim yang bertanding berjumlah 38 tim yang berasal dari 15 Kecamatan di Kabupaten Lambar.

Tujuan diselenggarakannya turnamen ini adalah agar masyarakat dapat berprestasi di bidang olahraga khususnya sepak bola yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Lambar.(Iwan)

Pemkab Gandeng Kejari Awasi Dana Desa Tanggamus (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Tanggamus menerima kucuran dana desa dari APBN tahun 2018 sebesar Rp 334 miliar untuk 299 pekon.

Besarnya dana desa ini, membuat Pemkab Tanggamus menggandeng Kejaksaan Negeri Tanggamus, untuk mengawasi penggunaan dana desa ini.

Bupati Tanggamus, Hj Dewi Handajani, mewantiwanti Kepala Pekon didaerahnya untuk menggunakan dana desa yang diterima dengan baik dan benar guna pembangunan Tanggamus.

"Total dana transfer kepekon di Tanggamus tahun 2018 Rp334 miliar yang diperuntukkan bagi 299 pekon, sehingga tidak ada pekon yang menerima gelontoran dana kurang dari Rp1 miliar.

Karena dana yang besar saya imbau kepala dan aparatur pekon untuk mengelola dana dengan sebaik-baiknya guna kemajuan pembangunan pekon khususnya dan

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

BERI PLAKAT - BUPATI Tanggamus, Dewi Handajani saat menyerahkan plakat kepada Kepala Kejaksaan Negeri Tanggamus, David P Duarsa, pada kegiatan sosialisasi Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah di GSG Islamic Center Kotaagung, Selasa (4/12).

kabupaten pada umumnya, ” kata Dewi Handajani saat membuka sosialisasi Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) di GSG Islamic Center Kotaagung, Senin (3/12).

Untuk itu, Dewi mengapresiasi sosialisasi TP4D yang diselenggarakan Kejari Tanggamus dan Bagian Hukum Pemkab Tanggamus ini.

“Ini merupakan bentuk perhatian dari aparat penegak hukum terhadap kondisi

yang kerap terjadi seputar penyelewengan pengelolaan keuangan khususnya dana desa,” katanya.

Sementara, Kepala Kejaksaan Negeri Tanggamus, David P Duarsa, mengatakan sosialisasi ini memiliki arti penting untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman terhadap tupoksi TP4D dalam rangka meningkatkan upaya pencegahan terhadap terjadinya tindak pidan korupsi yang perlu didukung dan dilaksanakan secara te-

rencana dan sungguh-sungguh sehingga pencegahan oleh Kejari dapat berlangsung efektif.

“Adapun mekanisme pelaksanaan kegiatan pengawalan dan pengamanan yang dilakukan oleh TP4D diantaranya memberikan pengawalan dan pendampingan melalui serangkaian kegiatan yaitu penerangan hukum, monitoring, pemberian informasi serta analisis permasalahan,” kata David. (Sayuti)

PESAWARAN - METRO - TUBA - TUBABA - WAY KANAN

Rabu, 5 Desember 2018

5

Polres Pesawaran Tangkap Bandar Narkoba BPBD Siagakan Satgas Bencana Banjir dan Longsor Tulang Bawang (Kupas Tuntas)

Foto : Reza/Kupas Tuntas

TANGKAP BANDAR NARKOBA - KAPOLRES Pesawaran AKBP Popon Ardiyanto Sunggoro saat melakukan ekspose penangkapan Bandar Narkoba, di Mapolres Pesawaran, Selasa (4/12).

Bandar besar narkoba yang dikenal licin dan susah ditangkap, serta telah lama menjadi incaran Dirnarkoba Polda Lampung dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Lampung, berhasil ditangkap Polres Pesawaran.

Pesawaran (Kupas Tuntas) HAL ini diungkapkan Kapolres Pesawaran AKBP Popon Ardianto Sunggoro, saat melakukan konferensi pers hasil penangkapan Bulan November di ha laman Mapolres setempat, Selasa (4/12).

"Bandar narkoba yang berhasil kita amankan ber-

inisial P, dan dirinya ini merupakan salah satu bandar besar yang ada di Kabupaten Pesawaran, serta dirinya ini juga memang sudah pemain lama dan memang sudah di incar oleh Dirnarkoba Polda Lampung dan BNNP Lampung," jelas dia.

Dirinya juga mengatakan, selain P, Polres Pesawaran juga berhasil mengamankan MM yang menjadi kurir untuk mendistribusikan barang

haram tersebut.

"Barang bukti yang berhasil kita amankan dari dua pelaku ini, 3 buah timbangan digital dan 31 gram barang haram jenis sabu sabu dalam 3 bungkus plastik," ujarnya.

Ia juga menjelaskan, untuk di wilayah Kabupaten Pesawaran sabu-sabu masih menjadi idola bagi pemakai maupun pengedar.

"Kondisi di wilayah kita ini masih rentan dengan bahaya narkoba, dan yang saya sayangkan juga ma syarakat terlalu protektif terhadap para pelaku narkoba ini," ujar dia.

"Jadi saat kita melakukan penangkapan kepada ter-

sangka narkoba ini diwilayahnya masing masing, seolah olah polisi ini yang menjadi penjahatnya," terang dia.

Ia juga berpesan, kepada masyarakat kalau ada keluarga, tetangga ataupun kerabat yang terlibat pengedaran barang haram narkoba ini ataupun pengguna, jangan pernah melindungi.

"Ketika mereka ini sudah kecanduan, mereka ini bisa melakukan tindak pidana lainnya, saat ingin membeli narkoba namun tidak ada uang mereka bisa melakukan kejahatan lainnya," tandasnya. (Reza)

Pelaku Pembobol ATM Diringkus Polisi Tulang Bawang (Kupas Tuntas) SATRESKRIM Polres Tulang Bawang menangkap 14 Pelaku Tindak Pidana, 5 Diantaranya Spesialis Pembobol ATM di 16 lokasi.

Kapolres Tulang Bawang, AKBP Syaiful Wahyudi, bersama Wakapolres Kompol Djoni Aripin, Kasat Reskrim AKP Zainul Fachry, dan Kasubbag Humas Iptu Endri Junaidi saat konferensi pers hasil ungkap kasus para pelaku tindak pidana selama November 2018, Selasa (4/12).

“Kasus curas (pencurian dengan kekerasan) dengan 1 orang pelaku, kasus curat (pencurian dengan pemberatan) dengan 5 orang pelaku, kasus penganiayaan dengan 1 orang pelaku, kasus penggelapan dalam jabatan dengan 2 orang pe-

Foto : Irawan/Kupas Tuntas

KONFERENSI PERS - KAPOLRES Tulang Bawang, AKBP Syaiful Wahyudi, bersama Wakapolres Kompol Djoni Aripin, Kasat ReskrimAKP Zainul Fachry, dan Kasubbag Humas Iptu Endri Junaidi saat konferensi pers hasil ungkap kasus para pelaku tindak pidana selama November 2018, Selasa (4/12).

laku, 3 kasus perbuatan cabul terhadap anak dengan 3 orang pelaku dan 2 kasus kepemilikan senpi (senjata api) illegal dengan 2 orang pelaku,” jelas Kapolres.

Pada kasus curat yang berhasil diungkap, mereka merupakan sindikat spesialis pembobol ATM dengan TKP (Tempat Kejadian Perkara) sebanyak 16 yang

berada di Provinsi Lampung.

“Ada 6 TKP berada di wilayah Kabupaten Tulangbawang, 1 TKP berada di wilayah Kabupaten Mesuji, 4 TKP berada di wilayah Kota Metro, 4 TKP berada di wilayah Kodya Bandar Lampung dan 1 TKP berada di wilayah Kabupaten Lampung Tengah,” terang AKBP Syaiful.

Adapun identitas ke 5

pelaku spesialis curat pembobol ATM yaitu BA (41), NA (30) dan ES (35), mereka merupakan warga Kampung BumiJaya, JA (40), warga Kampung Suka Carik, Kecamatan Batang Hari Nuban, serta RE (35), warga Kampung Sukada, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Lampung Timur.

Para pelaku spesialis pembobol ATM ditangkap usai melakukan aksi mereka di mesin ATM BNI yang berada di SPBU unit 8, Kampung Lebuhdalem, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulangbawang, Kamis (29/11) sekira pukul 15.00 WIB. “Untuk 5 pelaku spesialis curat pembobol ATM ini akan dijerat dengan Pasal 363 ayat 1 ke 4 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan. Diancam dengan pidana penjara paling lama 7 tahun,”tandasnya. (Erwin)

Tubaba Gelar Pelantikan Dua Anggota Dewan PAW Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) DPRD Kabupaten Tu langbawang Barat (Tubaba) menggelar Rapat Paripurna Istimewa Pengambilan sumpah janji Pergantian Antar Waktu (PAW) dua orang anggota DPRD periode 2014-2019 yaitu Sudarmi digantikan Wahyudiono dari Partai Keadilan Se jahtera (PKS) dan Supeno digantikan Suparno dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Kedua Anggota Legislatif Tubaba ini dilakukan PAW lantaran maju pada Pemilihan Legislatif (Pileg) melalui partai politik lain (Pindah Partai) yang mana Sudarmi maju melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Supeno melalu Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Bupati Tubaba, Umar Ahmad, mengatakan, Gubernur Lampung telah menerbitkan Surat Keputusan tentang

Foto : Irawan/Kupas Tuntas

PELANTIKAN - KETUA DPRD Tubaba Busroni menyaksikan penandatanganan sumpah dan janji dua anggota dewan yang di PAW, di gedung Paripurna DPRD Setempat, Selasa (4/12).

Peresmian Pengangkatan PAW Anggota DPRD untuk 2 (dua) nama yakni Drs. Akhmad Wahyudiono dan Suparno dalam waktu singkat patut diapresiasi.

“Alhamdulillah, dalam waktu yang relatif singkat, DPRD Tubaba merespon ter-

bitnya SK Gubernur Lampung tersebut, yaitu dengan melaksanakan Pengambilan Sumpah/janji Pengangkatan PAW Anggota DPRD untuk 2 nama tersebut, tentunya hal ini didasari kepentingan untuk memelihara serta meningkatkan kinerja lembaga

DPRD sebagai bagian dari penyelenggara pemerintahan daerah Kabupaten Tubaba,"ungkap Umar.

Selain itu lanjut Umar, P e m k a b Tu b a b a m e r a s a bangga atas kehadiran 2 anggota DPRD ini, karena hal ini akan membawa kebaikan bagi daerah terutama dalam rangka peningkatan tugas-tugas legislasi daerah, serta memperkuat hubungan kemitraan an tara jajaran eksekutif dan legislatif di daerah ini, guna lebih memajukan masyarakat dan daerah.

“Kita tentunya sama-sama berharap agar kiranya para anggota DPRD yang dikukuhkan pada hari ini pun dapat mencurahkan segenap tenaga dan fikirannya dalam memperkuat kinerja jajaran DPRD Tubaba, sekaligus juga mampu menjadi salah satu pilar untuk mewujudkan pembangunan yang makin demokratis dan aspiratif di bumi Ragem Sai Mangi Wawai,”ujar dia. (Irawan/Bas/Lucky).

WILAYAH Tulang Bawang selain rawan bencana banjir, pada tujuh kecamatan di wilayah tersebut juga termasuk daerah rawan longsor.

"Untuk daerah yang terdapat rawan banjir terutama di tujuh kecamatan di Tulangbawang juga terdapat rawan longsor," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tulang Bawang, Noermal beberapa waktu lalu.

Dia mengatakan, BPBD sudah melakukan sosialisasi terhadap antisipasi bencana banjir serta tanah longsor.

"Ada beberapa gejala yang harus diketahui warga untuk mewaspadai terjadinya bencana longsor tersebut seperti air sungai yang secara mendadak mengeruh, terjadinya retak pada tanah yang dapat mengakibatkan tanah longsor," ujar dia.

Untuk mengantisipasi hal tersebut BDBD Tulangbawang telah menyiagakan personel satgas bencana alam selama 24 jam.

Dia menjelaskan, ada sekitar 23 personel satgas penanggulan bencana yang

“

Untuk menghadapi hal tersebut kita sudah siapkan logistik untuk membantu para korban dipersiapkan dan selalu standbye ketika terdapat bencana yang sewaktu-waktu melanda. "Untuk Satgas memang kita siaga terus, karena mereka piket 24 jam secara bergantian untuk mengecek secara langsung debit ketinggian air di way Tulangbawang.

Guna menghadapi musim penghujan ini BPBD Tulangbawang juga telah siap jika nantinya terjadi bencana Banjir diantaranya yakni menyiapkan berbagai logistik penangulangan korban bencana. "Untuk menghadapi hal tersebut kita sudah siapkan logistik untuk membantu para korban, jika sewaktu-waktu terjadi musibah banjir," katanya.

Dia juga mengatakan sejumlah logistik yang sudah disiapkan BPBD diantaranya, perahu karet, tenda pengungsian, serta mobil dapur umum dan tempat tidur portabel. (Lp)

6

Rabu, 5 Desember 2018

LAMPUNG UTARA

Bupati Agung Terima Kupas Tuntas Award Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara menerima penghargaan Kupas Tuntas Award 2018 untuk kategori kepala daerah yang berhasil “Merajut Kebersamaan Antar Umat Beragama”.

Lampung Utara (Kupas Tuntas) PENGHARGAAN diserahkan langsung Direktur Utama Kupas Tuntas Donald Harris Sihotang kepada Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara, pada puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kupas Tuntas ke-12 di Hotel Emersia Bandar Lampung Senin (3/12) malam.

Saat menyampaikan sam-

butannya, Bupati Agung mengatakan, perbedaan bukan lah menjadi jurang pemisah untuk bersatu membangun negeri.

"Pemerintah Kabupaten Lampung Utara sudah sekian puluh kalinya mendapatkan penghargaan. Hari ini penghargaan yang sangat luar biasa, karena ini diberikan Kupas Tuntas dalam rangka merajut kebersamaan antar umat beragama," kata Bupati Agung.

Lebih lanjut Bupati mengatakan, perbedaan umat ber-

agama merupakan anugrah dari Tuhan Yang Maha Esa. Karena setiap orang tidak pernah bisa memilih untuk lahir dari keluarga yang mana, suku yang mana begitu juga dari agama yang mana.

"Tetapi perbedaan bukanlah menjadi jurang pemisah diantara kita, perbedaan adalah kekayaan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia," ujar Bupati Agung.

Ia melanjutkan, penghargaan didedikasikan kepada seluruh pemuka agama di Provinsi Lampung lebih khusus kepada pemuka agama yang ada di Kabupaten Lampung Utara. "Mari bersatu, mari bersama, bersatu untuk

Lampung yang lebih maju," kata Agung.

Bupati Agung juga menyampaikan pantun saat mengakhiri sambutan. "Lampung Utara membawa tas, di dalam tas berisi makanan, selamat hari jadi Kupas Tuntas, semoga menjadi yang terdepan," pungkasnya.

Kehadiran Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara di puncak HUT Kupas Tuntas ke-12 didampingi Asisten II Syahrizal Adhar, Kadis Kominfo Sanny Lumi, Kabag Humas Martahan Samosir, Kabag Sosial Bambang Hadiansyah, dan Sekretaris Kesbangpol Fadly Achmad. (Sarnubi)

TERIMA PENGHARGAAN - DIRUT Kupas Tuntas Donald Harris Sihotang menyerahkan trophy dan piagam penghargaan Kupas TuntasAward kepada Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara, Senin (3/12) malam.

Foto: Sarnubi/Kupas Tuntas

Foto: Sarnubi/Kupas Tuntas

TEKEN MOU - KAPOLRESLampung Utara AKBP Budiman Sulaksono bersama Kepala Dinas Pendidikan Suwandi, menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait pendidikan lalulintas masuk kurikulum tahun 2019, kemarin.

2019, Lalulintas Masuk Kurikulum Pendidikan Lampung Utara (Kupas Tuntas) PADA pada tahun 2019 mendatang, aturan berlalulintas akan masuk dalam kurikulum sekolah. Hal itu sesuai kesepakatan Kepolisian Resor (Polres) Lampung Utara dengan menandatangani nota kesepakatan (MoU) dengan Dinas Pedidikan setempat.

Pendidikan berlalulintas masuk dalam kurikulum sekolah tersebut akan dimasukan dalam mata pelajaran Pendidikan dan Kewarganegaraan (PKn) dari tingkat SD, SMP dan SMA/ SMK. Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Polres Lampung Utara dengan Dinas Pendidikan itu berlangsung di Gedung Korpri, Kotabumi, Selasa (4/12).

Kapolres Lampung Utara, AKBP Budiman Sulaksono mengatakan, tujuan pendidikan berlalulintas itu disekolah agar generasi muda secara sadar mampu mengimplementasikan sistem nilai etika dan budaya berlalulintas yang aman, santun, tertib dan lancar.

“Selain untuk mengubah

prilaku pemakai jalan yang merugikan diri sendiri dan orang lain juga dapat menurunkan pelanggaran dan kecelakaan, serta memberikan informasi lalulintas,” kata Kapolres.

Untuk mendukung tujuan pendidikan itu, lanjutnya, perlu pembelajaran teoritis tentang keselamatan lalulintas. "Karena itu, bentuk implementasi dari kurikulum ini dapat berupa program-program yang berkaitan dengan kegiatan seharihari," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Lampung Utara, Suwandi, menyambut baik adanya pembelajaran lalulintas yang dimuat dalam mata pelajaran PKn. Menurutnya, nanti para guru mata pelajaran PKN akan diberikan pendidikan dan latihan mengenai lalulintas.

“Setelah itu, Dinas Pendidikan akan menganalisa dengan tim, mengenai pokok tertib lalulintas yang masuk dalam pelajaran PKn," ujar Suwandi.

Hadir dalam acara itu, Kajari Lampung Utara Yuliana Sagala, Kepala UPT Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Wilayah Lampung Utara Mat Soleh, dan perwakilan dari Pemkab setempat. (Sarnubi)

LAMPUNG TIMUR

Bupati Lamtim Terima Kupas Tuntas Award Bupati Lampung Timur (Lamtim) Chusnunia Chalim menerima penghargaan Kupas Tuntas Award 2018 untuk katagori kepala daerah berhasil membangun citra daerah melalui pariwisata pada puncak acara HUT Kupas Tuntas ke-12 di Hotel Emersia Bandar Lampung, Senin (3/12) malam.

Lampung Timur (Kupas Tuntas) ACARA pemberian penghargaan sekaligus launching buku “Inspirasi Dari Lampung” tersebut, dihadiri sejumlah kepada daerah seProvinsi Lampung mulai dari gubernur, para bupati para pejabat forkopimda provinsi dan kabupaten/kota serta perwakilan lembaga, instansi dan juga organisasi.

Penghargaan diserahkan Dirut Kupas Tuntas Donald Harris Sihotang kepada Bu-

pati Lampung Timur yang diwakili Asisten Bidang Administrasi Umum Wan Ruslan. Dalam sambutannya, Wan Ruslan mengatakan atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Timur dan masyarakat Lampung Timur mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas penghargaan yang diberikan Kupas Tuntas.

“Untuk diketahui, salah satu indikator pengantar Bupati Lampung Timur, Chusnunia Chalim meraih penghargaan Kupas Tuntas Award tahun ini, adalah keberhasilan

Chusnunia bersama Pemerintah Lampung Timur dan masyarakat menggagas sekaligus menggelar ratusan festival dalam satu tahun dengan semangat gotong royong dan dana yang seminimal mungkin dari APBD dengan tujuan untuk memperkenalkan wajah Lampung Timur sebagai kabupaten yang ramah dan menjadi destinasi wisata,” terangnya.

Menurutnya, penghargaan sangat besar artinya bagi Masyarakat Lampung Timur karena selama ini perjuangan Lampung Timur terkenal dengan event-event wisatanya, sehingga bersama Kupas Tuntas semua event dilaksanakan secara bertahap dan terlihat sudah ada perubahan setigma di Kabupaten Lampung Timur. Yang dulu stigma minusnya luar biasa seka-

rang menjadi sangat positif.

“Semoga Pemerintah Kabupaten Lampung Timur bersama Kupas Tuntas dapat memberikan rahmat serta berkah ini kepada lingkungan yang lebih besar lagi,” ujar

(Kupas Tuntas) SEBANYAK 830 dari 6.335 orang pelamar CPNS formasi Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) dinyatakan lulus tes CAT SKD dan berhak ikut seleksi tahapan selanjutnya yaitu seleksi kompetensi bidang (SKB).

Kelulusan 830 orang peserta tersebut tertuang dalam pengumuman yang diterbitkan oleh Pemkab Lamtim No.810/3211/25-SK/ 2018, tanggal 1 Desember 2018, tentang hasil seleksi SKD CPNS tahun 2018 dengan sistem CAT dari formasi umum dan formasi khusus (cumlaude), disabilitas dan eks tenaga hono-

rer kategori II Pemkab Lamtim 2018.

Pengumuman yang meneruskan hasil dari rekonsiliasi/validasi data hasil test SKD yang dilakukan oleh Badan Kepagawaian Negara (BKN) tersebut, mulai diunggah di website resmi Pemkab Lamtim www.lampungtimurkab.go.id, pada Senin (3/12) malam.

“Ya mulai Senin (3/12) malam pengumuman itu kami unggah ke wbsite resmi Pemkab Lamtim dan sudah bisa diakses oleh para peserta,” kata Plh Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Lamtim, Thabranie Hasyiem, Selasa (4/12).

Dijelaskan oleh Tha-

branie, dalam lampiran pengumuman itu pada kolom keterangan terdapat kode, P1/L adalah peserta kolompok 1 yang memenuhi nilai ambang batas (pasing grade) SKD sesuai Per men PAN RB No.37 tahun 2018 dan dapat mengikuti SKB, kemudian kode P2/L adalah peserta kelompok 2 yang memenuhi nilai kumulatif SKD sesuai Permen PAN RB No.61 tahun 2018 dan dapat mengikuti SKB. Selanjutnya, kode P1 adalah peserta kelompok 1 yang memenuhi nilai pasing grade SKD sesuai Permen PAN RB No.37 tahun 2018 namun tidak dapat mengikuti SKB, lalu kode P2 peserta kelompok 2 yang memenuhi

atif pengembangan pariwisata ini mampu mendongkrak “multi flyer effect” serta kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat sekitar destinasi wisata maupun sektor-sektor lainnya. (Adv)

TERIMA PENGHARGAAN BUPATI Lamtim Chusnunia Chalim diwakili Asisten Bidang Administrasi Umum Wan Ruslan menerima penghargaan Kupas Tuntas Award dari Dirut Kupas Tuntas Donald Harris Sihotang, Senin (3/12) malam.

Foto: Ist

830 Pelamar CPNS Ikuti SKB Lampung Timur

Wan Ruslan.

Wan Ruslan berharap, penghargaan ini menjadi pemicu semakin tinggi dan cepatnya penanganan potensi pariwisata di daerah Lampung Timur, sehingga dari upaya kre-

PEMERINTAHAN nilai kumulatif SKD sesuai Permen PAN RB No.61 tahun 2018 namun tidak dapat mengikuti SKB. Kemudian kode TL adalah peserta yang tidak memenuhi nilai passing grade SKD sesuai Permen PAN RB No.37 tahun 2018 dan nilai kumulatif SKD sesuai Permen PAN RB No.61 tahun 2018, lalu kode TH adalah peserta yang tidak hadir pada saat test CAT SKD. Pada pengumuman tersebut lanjut Thabranie, tercatat jumlah peserta P1/L adalah sejumlah 156 orang, P2/L sejumlah 674 orang, P1 sejumlah 11 orang, P2 sejumlah 2879 orang, TH sejumlah 289 orang dan TL sejumlah 2.326 orang. (LP)

Chusnunia Beri Arahan di IPDN Jatinangor LAMPUNG TIMUR - BUPATI Lampung Timur, Chusnunia Chalim, memberikan arahan pada Upacara Bendera Civitas Akademika Institut Pemerintahan Dalam Negeri di Lapangan Kampus IPDN Jatinangor, Jawa Barat, Senin (3/12). Chununis menjelaskan, tantangan terbesar pemerintah daerah ialah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Pada prinsipnya didalam menjalankan tugas-tugas dan tanggung jawab di pemerintahan daerah, kita berkewajiban memberikan pelayanan terbaik kepada rakyat dan ini tantangan luar biasa yang kami hadapi, di sini kami tidak pernah menganggap ini sebagai suatu persoalan atau problem tetapi tantangan yang harus kita selesaikan dan kita jawab dengan kerja-kerja yang nyata,” katanya.

Chusnunia mengatakan, sebagai abdi negara harus ikut perubahan jika tidak ingin tergilas oleh perubahan itu sendiri.

“Terutama perubahan besar-besaran di bidang komunikasi dengan perubahan besar-besaran di bidang ini semua informasi mengalir begitu deras dengan mudahnya dan inilah yang bisa menjadi malapetaka apabila kita tidak menyesuaikan diri sebagai abdi Negara kita tentu harus ikut perubahan, jika tidak maka kita akan tergilas perubahan itu sendiri,” terangnya.

Selain itu, lanjut Bupati, ASN dituntut lebih sabar, lebih mengerti dan lebih membuka diri. Dikatakan, satu satunya yang bisa membuat pegawai menjalankan tugas dengan lapang adalah menjalankan tugas dengan hati, karena ketika hati diikutsertakan maka tantangan yang ada akan dijawab dengan memberikan pelayanan dengan baik dalam menjawab persoalan yang ada di tengah masyarakat. “Pada dasarnya generasi X atau Generasi Z adalah generasi yang menuntut keterbukaan, nah inilah kita harus memilah dana memilih karena tidak semua hal dalam kita menjadi abdi negara ini harus dibuka seutuhnya kepada publik. Ada hal-hal yang menjadi rahasia negara, ada hal-hal yang menjadi konten kewajiban kita menjalani profesi sebagai pelayanan publik kita berikan seutuhnya. Jangan sampai kita salah menempatkan apa yang menjadi tugas-tugas untuk dibuka sebagai informasi umum dan apa tugas-tugas yang harus ditutup sebagai bagian utuh dari penyelenggara negara,” pesannya. (LP)

Rabu, 5 Desember 2018

LAMPUNG TENGAH

7

Napi Disabilitas Punya Kreatifitas untuk Berkarya Lampung Tengah (Kupas Tuntas)

PANTAI KEGIATAN DD - CAMATSeputih Agung Chandra Sukma memantau kegiatan pembangunan yang bersumber dari dana desa (DD) di Kampung Bumimas, Kecamatan Seputih Agung, Selasa (4/12).

Foto: Towo/Kupas Tuntas

Polres Lamteng Sita 20 Pucuk Senpi Rakitan Jajaran Polres Lampung (Lamteng) Tengah menyita 20 pucuk senjata api rakitan (Senpira) selama Operasi Waspada Krakatau 2018 yang digelar pada 15-28 November lalu.

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) KAPOLRES Lamteng AKBP Selamet Wahyudi, didampingi Kasat Reskrim AKP Firmansyah menjelaskan, belasan senjata api rakitan itu diserahkan secara sukarela oleh warga selama Operasi Waspada Krakatau

berlangsung.

“Kami mengimbau tokoh masyarakat agar meminta warga yang mempunyai senpi ilegal tolong diserahkan. Sehingga dengan kesadaran sendiri para warga menyerahkan senpi tersebut. Sehingga terkumpullah 20 senpi rakitan,” kata Kapolres saat melakukan ekspos di Mapolres setempat,

Selasa (4/12).

Kapolres mengatakan, warga yang telah menyerahkan senpi rakkitan secara sukarela tidak akan dikenakan pidana. Karena mereka sudah beritikat baik untuk menyerahkan senpi ilegal yang dimiliki.

Namu lanjut dia, setelah operasi selesai semua warga yang kedapatan memiliki senpi rakitan akan diproses secara hukum. Pasalnya, mereka seudah melakukan tindakan pelanggaran terhadap UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951.

“Pasca Operasi Waspada Krakatu, maka polisi akan melakukan tindakan tegas terhadap semua warga yang masih memiliki senjata api ilegal. Mereka akan dikenakan pidana sesuai pelanggaran yang dilakukan,” ujarnya.

Menurutnya, polisi sudah melakukan imbauan jauh-jauh hari untuk menyadarkan masyarakat yang masih memiliki senpi rakitan. Namun sambung dia, setela h imbauan se lesai tindakan tegas akan diterapkan. (Towo)

SEBAGAI bentuk penghargaan terhadap warga penyandang disabilitas, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas III Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah memperingati Hari Disabilitas Internasional, Selasa (4/12).

“Melihat semangat dan keadaan mereka yang seperti ini, saya merasa kagum.

Saya ingin selalu bersenda gurau dengan mereka, makan bersama dan melihat lebih dekat tentang arti dari sebuah kesempurnaan. Keterbatasan bukanlah penghalang untuk berkarya,”ujar Kepala Lapas Klas III Gunung Sugih, Syarpani.

Menurut Syarpani, Hari Disabilitas Internasional telah disepakati Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa, peran dan kemampuan para penyandang disabilitas.

Selain itu, sebagai momentum bagi masyarakat internasional, untuk selalu memperhatikan dan menyelesaikan banyak persoalan yang dihadapi para penyandang disabilitas. Pada tahun 2018 ini peringatan Hari Disabilitas Internasional mengambil tema “Indonesia Inklusi dan Ramah Disabilitas”.

“Menyambut peringatan tersebut, Lapas Gunung Sugih menggelar acara ramah tamah dan makan bersama warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang menyandang Disabilitas. Kegiatan ini

berlangsung di dalam lapas, yang dihadiri oleh seluruh pegawai lapas,” ujarnya.

Syarpani juga menyampaikan kekagumannya terhadap WBP penyandang Disabilitas yang terus bersemangat, dalam menjalani banyak kegiatan dan program pembinaan sehari-hari yang ada di dalam Lapas.

Meski mereka memiliki kekurangan dan keterbatasan fisik, namun mereka tetap aktif serta bersemangat.

Tidak lupa, Syarpani juga mengingatkan kepada para pegawai lapas, untuk senantiasa bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan berupa kesempurnaan fisik yang sehat dan normal.

“Kita harus banyak bersyukur kepada Allah SWT, mereka saja bisa semangat melakukan banyak hal, yang kita pikir tidak bisa. Terkadang kita lupa, dengan kesempurnaan tubuh yang kita miliki bukannya semangat, tapi justru malas-malasan dalam bekerja,” pungkasnya.

Warga binaan peny andang disabilitas ARD menganggap, dirinya tidak menyangka kalau kegiatan menyambut Hari Disa b ilitas dilaksanakan meriah.

“Sejak saya masuk lapas ini, saya kagum dengan kepedulian lapas terhadap penyandang disabilitas seperti kami. Nggak pernah terbayang tuh, saya bakal diperlakukan seperti ini di sini. Saya ini kan narapidana, tapi para pegawai sangat peduli, saya berterimakasih banyak atas penghargaan ini,” ungkapnya. (Towo)

LAMPUNG SELATAN

Kantah Bagikan Ratusan Sertipikat PTSL Kantor Pertanahan (Kantah) ATR/BPN Lampung Selatan menyerahkan ratusan sertipikat tanah dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2018 di Desa Bali Nuraga, Kecamatan Waypanji, Selasa (4/12).

Lampug Selatan (Kupas Tuntas) BERDASARKAN data yang dihimpun Kupas Tuntas, usulan program persertipikatan tanah rakyat melalui program PTSL tahun 2018 untuk Desa Bali Nuraga mencapai 1.001 bidang. Namun yang baru tercetak dan diserahkan kepada masyarakat setempat sebanyak 950 bidang.

Kepala Seksi Hubungan Hukum Kantah Lampung Selatan Oki Maradha Pra-

tama MH memastikan, bila proses penyelesaian seluruh sertipikat PTSL untuk desa setempat akan rampung tahun ini.

"950 sudah selesai dan langsung kita diserahkan ke masyarakat. Sisanya, akan kita kejar dan kita serahkan tahun ini juga," terangnya.

Ia pun menambahkan, bila ada kekeliruan dalam penulisan nama pada sertipikat tersebut, penerima masyarakat penerima program PTSL dapat se gera pengajukan pembe nahan ke Kantah Lampung

Selatan, agar dilakukan perbaikan.

Sementara itu Camat Waypanji Isro mengaku bersyukur dengan adanya program PTSL tersebut. Karena sertipikat adalah bukti kepemilikan tanah yang sah bagi masyarakat.

"Di kecamatan Waypanji ini hanya tiga desa yang mengajukan usulan PTSL ini yakni Balinuraga, Sidoharjo dan Sidoreno. Kita patut syukuri adanya program ini," ujarnya.

Ia pun berharap, sertipikat yang telah diterim oleh masyarakat tidak buruburu digadaikan ke bank.

Terlebih itu (gadai) bukan untuk kepentingan yang urgen. "Tolong ini dapat digunakan secara bijak," tandasnya. (Dirsah/Edu)

Foto : Dirsah/kupas Tuntas

BAGIKAN SERTIPIKAT - KANTORPertanahan (Kantah)ATR/BPN Lampung Selatan menyerahkan ratusan sertipikat tanah dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2018 di Desa Bali Nuraga, Kecamatan Waypanji, Selasa (4/12).

Dishub Janji Perbaiki Traffic Light

“

Lampung Selatan (Kupas Tuntas) DINAS Perhubungan Kabupaten Lampung Selatan baru akan memperbaiki traffic light (lampu lalulintas) yang terpasang di persimpangan Hotel Kalianda, yang sempat mengalami kerusakan sejak empat hari terakhir.

Pasalnya, kerusakan rambu-rambu lalulintas itu menyebabkan arus lalulintas menjadi terganggung. Bahkan, sempat ada beberapa pengendara yang beradu mulut karena, telah merasa mengikuti aturan yang ada.

Berdasarkan pantauan, kerusakan traffic light itu hanya dari arah kantor Pemkab Lampung Selatan menuju arah Pasar Inpres Ka-

Kalau memang belum siap menggunakan lampu merah ini, seperti di kota-kota besar, ya tidak usah diaktifin saja. Kalau mau diaktifkan, tolong juga pemerintah perhatiin dong kalau ada yang rusak atau apa. lianda. Sedangkan, di tiga sisi arah jalan lainnya berjalan normal.

Kepala Dinas Perhubungan Anasrullah kepada Kupas Tuntas menyatakan akan mengirimkan tenaga teknis untuk memperbaiki kerusakan trafic light tersebut.

"Saya baru dengar, secepatnya kita kirim orang teknis kesana agar segera diperbaiki," jelasnya melalui sam-

”

bungan telepon, Selasa (4/12).

Pihaknya memperkirakan, kerusakan trafic light atau biasa yang disebut lampu merah itu akibat terkena air hujan, sehingga terjadi konsleting pada jaringan kelistrikan.

"Inikan hitungannya baru aktif lagi. Dulukan lama tidak terpakai dan sekarang dimanfaatkan kembali. Segera diperbaiki dalam rangka kita

mendukung kawasan tertib berlalulintas (KTL) di Kalianda," terangnya.

Sebelumnya, Dewi masyarakat Kalianda menyebutkan bila pemerintah dinilainya lamban dalam memperhatikan keluhan masyarakat, khususnya dalam mendukung sarana dan prasarana masyarakat pengguna jalan.

"Kalau memang belum siap menggunakan lampu merah ini, seperti di kota-kota besar, ya tidak usah diaktifin saja. Kalau mau diaktifkan, tolong juga pemerintah perhatiin dong kalau ada yang rusak atau apa. Jangan sampai ada kejadian (kecelakaan) dulu, baru bertindak, kalau beginikan bahaya loh, disini jalan, disana jalan juga," keluh ibu dua anak ini. (Dirsah/Edu)

PEMBANGUNAN

Usulkan Perbaikan Tanggul LAMPUNG SELATAN - PEMERINTAH Kabupaten Lampung Selatan terus berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji dan Sekampung (BBWSMS) Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) dalam mengantisipasi (Penanganan) bencana banjir di wilayah Kabupaten Lamsel.

"Bencana banjir yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Lampung Selatan penyebabnya intensitas curah hujan sangat tinggi. Selain itu, banjir di Tarahan dan Pasir Putih, Kecamatan Katibung disebabkan saluran air (drainase,red) kurang baik. Maka, kami pun langsung melakukan koordinasi dengan Balai Besar Wilayah Mesuji dan Sekampung (BBWSMS) Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) RI. Bahkan, mereka langsung turun melakukan pengecekan kelokasi banjir,"ujar Sekkab Lamsel Fredy SM, Selasa (4/12).

Menurut Fredy, untuk antisipasi banjir yang tiap tahun melanda wilayah Kabupaten Lampung Selatan, Pemkab Lamsel kerap kali mengusulkan perbaikan tanggul penangkis ditiap sungai yang ada.

Kendati demikian, bantuan perbaikan yang menggelontorkan dari pemerintah pusat terkadang terbentur anggaran yang dimiliki Kementerian PUPR. "Tapi,Alhamdulllah informasinya saluran air di Tarahan dan Ranggai Tritunggal, Kecamatan Katibung akan diperbesar oleh pemerintah pusat.

Kami pun meminta tanggul peangkis di tiap sungai yang ada di Lamsel dapat ditinggikan, guna mengantisipasi bencana banjir," katanya. (LP)

8

Rabu, 5 Desember 2018

SAMBUNGAN

KPU ... adanya dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu di Kecamatan Rajabasa.

"Sampai saat ini masih kita proses, dan sudah ada 12 orang yang dimintai keterangan, baik itu yang dilaporkan maupun yang menjadi saksi dan sudah dimintai keterangan," jelasnya, Selasa (4/12).

Hendra juga mengungkapkan, selain akan memanggil para saksi, pihaknya juga akan memanggil caleg DPR RI dari Partai Demokrat ID pada Rabu (5/12) mendatang. Namun, yang bersangkutan sedang berada di Kupang, Nusa Tenggara Timur, dan baru akan pulang pada 10 Desember mendatang.

"Jadi Kita akan mengatur jadwal ulang untuk memang-

Dari Hal 1

gil caleg tersebut, kalau waktunya cukup akan kita panggil kembali, kalau tidak ya kita tinggalkan," kata dia.

Hendra mengatakan, sejauh ini pihaknya belum dapat menarik kesimpulan, karena masih mendalami dugaan pelanggaran kode etik. Namun untuk pidana pemilu atau tidak masih belum dapat disimpulkan.

"Setelah ini, akan kita serahkan ke Bawaslu Provinsi Lampung, karena ini merupakan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu," ujarnya.

Selain Bawaslu, KPU Provinsi Lampung juga tengah melakukan pemeriksaan terhadap PPK yang sama. Komisioner KPU Lampung Divisi Hukum, M Tio Aliansyah me-

ngatakan, setelah melakukan pemeriksaan terhadap ke 7 PPK tersebut, pihaknya akan melakukan rapat pleno berdasarkan hasil dari keterangan yang diberikan oleh PPK. "Kalau kesimpulannya bagaimana kita belum tahu, nanti kita akan tindaklanjuti melalui rapat pleno," ungkapnya. Tio melanjutkan, jika terbukti memberikan dukungan ke caleg tertentu, PPK tersebut akan dipecat dan dilaporkan ke DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu).

"Kalau terbukti, akan kita rekomendasikan ke DKPP untuk diberhentikan. Termasuk juga, oknum anggota KPU Lampung Selatan, kalau memang ada yang terlibat," tegasnya. (Sule)

Tenaga ...

Kesehatan Kabupaten Pesawaran, Harun Tri Joko, menyambut positif jika benar aturan tersebut sudah keluar.

Dengan demikian bisa memberikan kejelasan terhadap tenaga kesehatan yang sudah berusia di atas 35 tahun.

Apalagi, mereka ini sudah mengabdi cukup lama.

“Kalau saya menyambut positif adanya aturan tersebut, sehingga bisa memberikan kejelasan terhadap masa depan tenaga kesehatan tersebut. Tapi hingga kini kami belum menerima aturan tersebut,” kata Harun, Selasa (4/12) malam.

Harun menjelaskan, saat ini masih ada sekitar 11-13 tenaga kesehatan PTT yang berusia di atas 35 tahun di Bumi Andan Jejama. Mereka didominasi oleh bidan.

“Untuk status PTT itukan SK nya langsung dari Kementerian Kesehatan, yang diperpanjang setiap tiga tahun sekali kalau ngak salah.

Sedangkan untuk tenaga kesehatan PTT berusia di bawah 35 tahun untuk di Pesawaran sudah diangkat menjadi PNS semua,” terangnya.

Harun melanjutkan, pengangkatan tenaga kesehatan PTT menjadi PNS sangat terkait dengan kemampuan anggaran. Apalagi, nanti itu akan menjadi PNS di daerah. Sehingga akan menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. “Jadi memang tergantung kemampuan anggaran juga, jika memang benar akan diangkat menjadi PNS,” ujarnya.

Hal yang sama disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Lampung Utara, Maya Mettisa, yang juga mengapresiasi penerbitan aturan tesebut sebagai bentuk perhatian terhadap tenaga kese-

Dari Hal 1

hatan PTT yang sudah berumur di atas 35 tahun.

“Kalau saya sih sangat mengapresiasi adanya aturan ini, karena memberikan pemerataan kepada tenaga kesehatan yang sudah mengabdi. Karena apa sih bedanya antara tenaga kesehatan yang muda dan tua, karena mereka sudah sama-sama mengabdi,” katanya.

Maya juga menerangkan, jika di Lampung Utara sudah tidak ada lagi tenaga kesehatan PTT yang berusia di atas 35 tahun. Karena semua tenaga kesehatan PTT sudah diangkat menjadi PNS. “Yang ada di Lampung Utara itu hanya tenaga kesehatan untuk katagori II (K2).

Karena kalau tenaga kesehatan PTT itu kan SK nya langsung dari kementerian kesehatan,” ujarnya.

Hal senada dikatakan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bandar Lampung, Wakhidi. Namun, ia belum mengetahui adanya keputusan tersebut.

Meski begitu, apabila pihaknya sudah menerima juklak-juknis (petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis) tentang pengangkatan PNS tersebut, ia sudah siap melaksanakan apapun instruksi Pemerintah Pusat.

"Yang jelas kan tidak semudah itu mengangkat PNS, harus kita lihat dulu, tenaga kontrak yang seperti apa yang akan diangkat, apakah tenaga K2 atau PTT atau lainnya. Sementara kita belum menerima juklak-juknisnya," kata Wakhidi.

Untuk tenaga kesehatan PTT berusia di atas 35 tahun di Bandar Lampung, ia mengaku tidak tahun persis berapa jumlahnya. "Kalau

Akhir ...

KASD sehingga ini bisa cepat, mudah-mudahan akhir Desember sudah bisa difungsikan sebagai bandara komersil," imbuhnya.

Dikatakannya, infrastruktur Lanud Gatot Subroto sudah memadai untuk dimanfaatkan secara umum seperti landasan pacu yang memadai sepanjang 2100 meter.

Hanya tinggal kelengkapan seperti pemasangan x-ray.

Sedangkan fasilitas lainnya seperti ruang tunggu dan ruang keberangkatan rencananya menggunakan tenda darurat terlebih dahulu sembari menunggu pembangunan dari Kementerian Perhubungan tahun 2019.

"Beberapa waktu lalu tim Kemenhub telah verifikasi kelayakan bandara tentang apa saja yang ada disitu dan apa saja yang harus kita lengkapi. Kementerian Perhubungan sangat baik banget, belum dipakai untuk penerbangan komersil saja sudah menganggarkan pembangunan infrastruktur bandara sebesar Rp 10 miliar," ucapnya.

Ia berharap, impian menjadikan Lanudad Gatot Subroto menjadi bandara ko-

data jumlahnya itu ada di OPD masing-masing. Yang jelas kita senang kalau memang benar keputusan itu, bisa membantu tenaga kontrak yang sudah lama mengabdi," pungkasnya.

Di tempat terpisah, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Kepala Seksi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Asih Hendrastuti, saat dikonfirmasi mengaku masih menunggu terbitan SE Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebagai bidang turunannya.

"Karena SE dari Kemendagri itu baru terbit hari ini (4/12). Pada prinsipnya jika terkait dengan tenaga kesehatan walaupun sudah ada SE dari Kemendagri biasanya ada SE dari Kemenkes yang menjadi turunan di bidang kesehatannya. Nah kami menunggu itu," jelas Asih Hendrastuti, semalam.

Asih menerangkan, belum bisa berbicara jauh tentang pengangkatan tenaga kesehatan PTT berusia di atas 35 tahun menjadi PNS, sebab belum adanya ketentuan dari Kemenkes.

"Dari SE tersebut Kemendagri memerintahkan ke pemerintah kabupaten/kota, dan Pemda nantinya bertanya ke dinas teknis yakni Dinas Kesehatan. Makanya kita tunggu dulu bagaimana aturan dari Kemenkes seperti apa," ucapnya.

Ia menjelaskan, sejak tahun 2016 pengangkatan tenaga kesehatan PTT menjadi PNS sudah dihapuskan dan diganti dengan Nusantara Sehat. Namun, jika di kabupaten/kota terdapat PTT maka itu adalah PTT yang pembiayaannya bukan dari pusat melainkan daerah setempat.

(PR/Farhan/Erik/JPNN)

Dari Hal 1

mersil sejak tahun 2006 tersebut bisa terwujud di akhir tahun 2018.

Sementara itu, Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Sumatera Selatan dan diterima Gubernur Sumatra Selatan Herman Deru untuk membahas percepatan penggunaan Bandara Lanudad Gatot Subroto secara komersil.

“Saya melakukan kunjungan kerja ini untuk membahas percepatan pemanfaatan Bandara Lanudad Gatot Subroto Way Tuba, agar dapat terealisasi pada akhir tahun 2018 ini,” kata Raden Adipati Surya, kemarin.

Menurutnya, dengan adanya kunjungan ini diharapkan dapat mempecepat proses pemanfaatan Bandara Lanudad Gatot Subroto menjadi bandara komersil.

Bukan hanya Kabupaten Way Kanan, tetapi terdapat beberapa daerah dari Provinsi Sumatera Selatan ikut dapat merasakan bila penerbangan di Bandara Lanudad Gatot Subroto menjadi penerbangan komersil pada akhir tahun 2018.

“Semoga bisa segera ter-

wujud, karena ini merupakan salah satu bentuk dukungan agar bisa menwujudkan mimpi masyarakat Kabupaten Waykanan dan sekitarnya,” kata Adipati.

Adipati mengatakan, bila benar-benar terwujud, maka akan dapat saling menguntungkan seperti bertambah perputaran uang yang ada di Kabupaten Way Kanan dan Oku Timur serta bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru pun menyambut baik dengan kedatangan Bupati Way Kanan bersama rombongan di Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

“Saya sebagai orang nomor satu di Sumatera selatan, selalu mendukung secara penuh untuk terwujudnya bandara tersebut menjadi komersil,” ujarnya.

Ia mengharapkan, keseriusan ini tidak hanya sampai di sini, setelah bandara ini terwujud, maka akan mempermudah jalur transportasi dan meningkatkan perekonomian, kunjungan turis ke Way Kanan atau Oku Timur, menambah PAD hotel, dan keuntungan lainnya. (Erik/Ant)

DPR: Pembunuhan 31 Pekerja Teror Negara Jakarta (Kupas Tuntas) ANGGOTA Komisi I DPRRI Andreas Hugo Pareira menilai, pembunuhan 31 pekerja pembangunan jalan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua, Minggu (2/12), bukan tindakan kriminal biasa.

Menurut Andreas, peristiwa tersebut merupakan bentuk terhadap teror terhadap negara. "Kejadian

penembakan terhadap 31 warga sipil pekerja PT Istaka Karya adalah tindakan keji sebagai bentuk perlawanan terhadap NKRI," ujar Andreas, Selasa (4/12).

"Ini bukan merupakan tindakan kriminal biasa. Ini adalah teror terhadap negara," ucap politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu. Andreas mengatakan, negara harus dengan kekuatan penuh untuk melindungi warga negaranya. Baik Polri

Pembawa ... karang, Surono, menjatuhi hukuman pidana penjara seumur hidup dan denda Rp1 miliar, Selasa (4/12).

Kedua terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan membawa, memiliki dan menyalahgunakan narkoba jenis sabu seberat 6 kilogram dari Lubuk Linggau, Sumatera Selatan menuju Bandar Lampung.

“Menimbang berdasarkan fakta dan barang bukti yang dihadirkan oleh JPU, kami menjatuhkan hukuman pidana penjara selama seumur hidup terhadap kedua terdakwa,” kata Ketua Majelis Hakim Surono saat membaca kan amar putusan.

Keduanya terbukti melanggar pasal 114 ayat (1) juncto 132 ayat (2) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. "Jika kedua terdakwa tidak bisa membayar denda, diganti kurungan pen-

Dari Hal 1

jara selama enam bulan," kata Surono.

Mendengar putusan majelis hakim, kedua terdakwa yang didampingi Kuasa Hukumnya M Iqbal dan Ahmad Kurniawan langsung menyatakan pikir-pikir.

“Kami pikir-pikir yang mulia dalam waktu satu minggu ini, apakah akan mengajukan banding atau tidak di Pengadilan Tinggi,” kata M Iqbal. Di lokasi persidangan, tampak pula adik dan istri kedua terdakwa yang tak kuasa menahan tangis saat mendengarkan putusan majelis hakim.

Putusan majelis hakim tersebut jauh lebih berat dibandingkan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sabi’in, yang menuntut kedua terdakwa dengan pidana penjara selama 18 tahun serta denda Rp1 miliar.

Perbuatan terdakwa ber-

16 Pekon ... bisa dibersihkan. Dampaknya, hingga saat ini badan jalan belum bisa dilalui kendaraan.

Jika pun ada warga yang nekad melintas, maka harus bersusah payah menggotong sepeda motor untuk melewati material longsor yang ketinggiannya mencapai 3 meter.

Adapun 16 pekon yang masih terisolir, yakni Pekondoh, Putihdoh, Tengor, Wayrilau, Tanjung Raja, Tanjung Jati, Tanjung Betuah, Sukaraja, Pampangan, Kubulangka, Kejadianlom, Kacamarga, Gedung, Banjarnegeri, Banjarmanis dan Sukapadang.

"Sudah empat hari ini ribuan warga di enambelas pekon di Cukuhbalak terisolasi, tidak bisa keluar dari Kecamatan Cukuhbalak, karena jalan poros masih tertimbun longsor. Jalur ke Kelumbayan dan Kelumbayan Barat juga tidak bisa, karena banyak jalan putus, goronggorong hanyut dan longsor," kata Camat Cukuhbalak, Rusdi, Selasa malam.

Akibat terisolasi tersebut, mengakibatkan pasokan logistik berupa kebutuhan pokok dari Pemkab Tanggamus dan donatur tidak bisa masuk ke wilayah Cukuhbalak. Pasokan kebutuhan pokok tertahan di Pekon Badak, Kecamatan Limau. "Boro-boro mau masukin bantuan logistik ke Cukuhbalak, orang lewat saja tidak bisa. Satu-

awal pada 11 April 2018, saat itu terdakwa mendapat telepon dari Tinu (DPO) dan memerintahkan terdakwa untuk menjemput sabu-sabu dari orang tidak dikenal.

Terdakwa mengiyakan, dan Tinu meminta terdakwa untuk menunggu perintah melalui telepon. Tidak lama kemudian, terdakwa Hendrik diminta untuk menunggu di Hajimena, Natar Lampung Selatan.

Selanjutnya terdakwa diarahkan untuk menunggu di Bundaran Raden Intan, dan kemudian terdakwa dihubungi oleh terdakwa Rafi yang akan menyerahkan narkotika seberat 6 Kg tersebut.

Namun saat menunggu, terdakwa Hendrik ditangkap anggota Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Lampung yang sebelumnya terlebih dahulu menangkap terdakwa Rafi. (Ricardo) Dari Hal 1

satunya lewat laut tapi di laut juga rajuh (ombak besar dan angin)," ujar Rusdi.

Saat ini, terang Rusdi, ribuan warga di 16 pekon terdampak banjir dan longsor mulai mengalami krisis kebutuhan pokok. Toko dan warung-warung penyedia kebutuhan pokok tidak lagi bisa disuplai oleh distributor semenjak jalan terputus.

Pemilik toko dan warung juga tak dapat belanja ke pasar karena tak ada akses keluar.

"Bukan cuma kebutuhan pokok yang menipis, LPG dan BBM juga sudah susah didapat. Penjual BBM saat ini menyimpan BBM untuk kebutuhan sendiri. Para nelayan juga banyak yang tidak bisa melaut, karena tak ada BBM," kata dia.

Beruntung dua hari terakhir aliran listrik sudah kembali normal, setelah sebelumnya padam akibat banyak tiang listrik yang roboh.

"Kalau listrik sudah nyala.

Tapi itu bukan dari Kotaagung tapi dari Way Ratai, Pesawaran," kata Erwin, warga Cukuhbalak.

Salurkan Bantuan Logistik Pemerintah Kabuapten (Pemkab) Tanggamus terus berupaya menyalurkan bantuan logistik untuk masyarakat korban banjir bandang di sejumlah kecamatan. Kali ini, Pemkab Tanggamus kembali menyalurkan bantuan logistik berupa 33,2 ton beras.

Nasib ... ribuan. Karena, semua tenaga kesehatan PTT yang berusia di bawah 35 tahun sudah diangkat menjadi PNS. Harapannya, tentu kedua aturan tersebut bisa segera direalisasikan di tingkat daerah. Harus ada petunjuk pelaksana dan teknis yang jelas untuk mengatur hal tersebut, sehingga tidak dimanfaatkan oknum-oknum untuk bermain.

Tidak bisa dipungkiri, keberadaan tenaga kesehatan PTT seperti bidan desa di pelosok-pelosok daerah sangat membantu pemerintah untuk meningkatkan pemerataan pelayanan kesehatan masyarakat. Sehingga, derajat kesehatan masyarakat

maupun TNI, kata Andreas, harus bahu membahu menjaga keamanan wilayah dan melindungi keselamatan warga negara, khususnya yang tengah menjalankan tugas negara di bidang pembangunan.

"Para pekerja tersebut sedang menjalankan misi pembangunan di Papua, mereka adalah anak-anak bangsa yang sedang menjalankan tugas membangun negeri, membangun Papua," tuturnya. (Kps)

Wakil Bupati Tanggamus AM Syafi'i mengatakan, bantuan akan disalurkan untuk masyarakat korban banjir di empat kecamatan, yakni Kelumbayan, Kelumbayan Barat, Limau dan Kecamatan Cukuhbalak.

"Semoga bantuan ini dapat meringakan beban saudara-saudara kita, korban banjir di empat kecamatan," kata Syafi'i saat melepas lima mobil pengangkut bantuan tersebut, kemarin.

Menurut Syafi'i, berdasarkan data yang masuk, jumlah warga korban banjir di empat kecamatan mencapai 5.943 jiwa atau 1,353 kepala keluarga.

"Selain bantuan logistik, kami juga melakukan upaya penangangan pasca bencana. Alat berat (eksavator) sudah kita turunkan ke lokasi untuk membuka akses jalan yang tertimbun longsor akibat banjir. Kemarin juga sudah mengirim 90 orang relawan untuk membantu korban banjir," kata dia.

Wabup Syafi'i juga mengimbau, warga dan seluruh pihak untuk meningkatkan pemeliharaan lingkungan.

"Salah satu penyebab banjir ini adalah rusaknya hutan sebagai sumber resapan udara. Karena itu, saya mengajak semua pihak, untuk meningkatkan pemeliharaan lingkungan, agar musibah ini tidak kembali terulang," ujarnya. (Sayuti) Dari Hal 1

juga bisa terus didongkrak.

Jika bercermin pada data yang dirilis Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2016, tingkat kesehatan penduduk di Indonesia belum begitu menggembirakan.

Secara umum, peringkat 20 besar didominasi oleh negara-negara Eropa, sebaliknya 20 besar terbawah didominasi oleh negara-negara di kawasan Afrika.

Indonesia sendiri berada di peringkat ke-91, jauh di bawah Singapura (2), Brunei (21), dan Malaysia (46). Namun setidaknya Indonesia masih berada di atas Vietnam (94), Thailand (112), Filipina (127), Kamboja (130), Myanmar (135), Laos (136),

termasuk Timor-Leste (122).

Bila garda depan pelayanan kesehatan di tanah air kurang diperhatikan, dikhawatirkan indeks angka kesehatan bisa mengalami penurunan dari yang ada saat ini. Disinilah peran para tenaga kesehatan menjadi salah satu faktor penting untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Di samping, yang paling utama tentu kesadaran dari masyarakat sendiri untuk mulai membiasakan melaksanakan pola hidup sehat. Tidak berlebihan rasanya, jika kini pemerintah pun memperhatikan nasib tenaga kesehatan yang sudah berusia di atas 35 tahun. (**)

Rabu, 5 Desember 2018

ADVERTORIAL

9

Punguan Siraja Oloan Gelar Perayaan Natal Keluarga besar Punguan Siraja Oloan se-Bandar Lampung kembali merayakan hari Natal. Perayaan Natal tahun ini diadakan di Gereja HKBP Kedaton, Selasa (4/12) dan dihadiri ratusan anggota Punguan Siraja Oloan yang terdiri dari enam marga, yaitu Naibaho, Sihotang, Bakkara, Sinambela, Sihite, dan Simanullang Bandar Lampung (Kupas Tuntas) MESKI sempat diguyur hujan pada sore hari, namun antusias para anggota punguan Siraja Oloan tidak surut. Tampak mereka begitu sukacita dalam perayaan tersebut, mulai dari anak-anak, kaum muda bahkan orang tua. Perayaan natal semakin semarak dengan hadirnya sejumlah artis dari Ibukota, yakni Erick Sihotang, Vica Sihotang dan Trio Nauli Sister yang membawakan lagulagu rohani.

Acara Natal Siraja Oloan Bandar Lampung tahun ini mengambil tema dari nats Alkitab Mazmur 133 : 1 yang berbunyi “Sungguh alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun”.

Acara diawali dengan ibadah yang diisi lagu-lagu kebaktian, liturgi, dan persembahan koor dari marga-marga. Lalu penyalaan lilin Natal diiringi lagu Malam Kudus.

Kemudian dilanjutkan khotbah natal yang dibawakan oleh Pendeta CP Simanjuntak. Isi khotbah diambil dari nats yang sama dengan tema Natal, yakni Mazmur 133 : 1.

Foto : Tampan/Kupas Tuntas

PERAYAAN NATAL - PUNGUAN Siraja Oloan se-Bandar Lampung merayakan Natal di Gereja HKBPKedaton Bandar Lampung, Selasa (4/12). Tampak ratusan peserta menyalakan lilin Natal diiringi lagu Malam Kudus.

Dalam khotbahnya, pendeta berpesan agar umat Kristiani terutama Punguan Siraja Oloan agar bisa hidup rukun. Menurutnya, kehadiran umat Kristiani di tengah-tengah masyarakat harus bisa membawa sukacita dan berkat. “Sebab, disaat kita hidup rukun maka di situlah turun berkat dari Tuhan,” kata Pendeta.

Pada perayaan Natal kali ini, Pendeta juga mengingatkan agar para jemaat tidak merayakannya dengan berlebihan. Natal tak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk membeli baju atau barang-barang yang mewah.

Tetapi Natal harus dirayakan dengan penuh kesederhanaan. Seperti kelahiran Yesus Kristus ke dunia yang juga begitu sederhana.

“Kesederhanaan bisa membawa bahagia. Ketika kita berupaya agar terlihat mewah,

tetapi tidak mampu justru akan menghilangkan sukacita. Maka hiduplah di dalam kesederhanaan,” pesannya.

Usai acara, dilanjutkan dengan penyampaian kata sambutan. Ketua Punguan Siraja Oloan Bandar Lampung, Donald Harris Sihotang SE mengatakan, pesta Natal

ini diharapkan bisa semakin mempererat persaudaraan antar marga yang ada di dalam Punguan Siraja Oloan.

Ia berharap di tahun-tahun berikutnya, Natal Siraja Oloan bisa lebih meriah lagi.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada semua yang sudah hadir di malam. Saya

juga sampaikan terimakasih kepada panitia acara dan juga kepada bapak Pendeta yang sudah menyampaikan khotbah. Selamat hari Natal bagi kita semua,” ucap Donald.

Tak lupa ia juga menyampaikan pada bulan Januari 2019 mendatang, Punguan Siraja Oloan Bandar Lam-

pung akan mengadakan pesta Bona Taon. Ia pun meminta agar seluruh anggota hadir pada acara Bona Taon tersebut.

Acara lalu dilanjutkan dengan hiburan dan makan bersama seluruh anggota Punguan Siraja Oloan seBandar Lampung. (Tampan)

10

Rabu, 5 Desember 2018

SELEBRITI

Luna Maya Pamer Kedekatan dengan Pemain Biola Terkenal Aktris Luna Maya kembali jadi pusat perhatian warganet. Setelah putus dari pengusaha tajir Reino Barack, dia dikabarkan menjalin hubungan dengan pemain biola terkenal, Iskandar Widjaja.

KUPAS TUNTAS JAKARTA - KABAR itu diketahui dari foto unggahan Luna Maya di akun Instagram pribadinya.

Di foto itu, Luna Maya terlihat berpose dengan

Luna Maya

Iskandar Widjaya.

Luna Maya juga terlihat begitu akrab hingga merangkul musisi kelahiran Berlin, Jerman itu.

"Good to see you @iskandar.widjaja (emoji

love)," ungkap Luna Maya sebagai keterangan foto, beberapa saat lalu.

Pose kedekatan pemain film Suzzanna: Bernapas Dalam Kubur itu dengan Iskandar Widjaja spontan menuai reaksi warganet.

Sejumlah followers menilai keduanya cocok untuk dipasangkan. Bahkan ada juga fan yang mendoakan Luna Maya

menjalin kasih dengan pria tersebut.

"Cocok," komentar akun Miss Fazura. "Cocok Kak Luna, asal jangan yang sombong itu," ujar akun hannyndolu.

"Wah kalau sama Iskandar setuju banget," tulis akun fannyfay.

"Semoga berjodoh dunia akhirat, amin," komentar akun veradiahirawan. (Jpnn)

Dea Annisa Jadi Korban Tabrak Lari KUPAS TUNTAS JAKARTA - NAHAS menimpa Dea Annisa, yang dulunya dikenal dengan nama Dea Imut. Mobil miliknya ditabrak hingga rusak oleh orang tidak bertanggung jawab.

Kejadian tersebut diceritakan Dea Annisa lewat Insta Story miliknya.

Dia menceritakan kronologi singkat hingga potret kondisi mobilnya usai ditabrak.

"Guys, barusan mobil saya ditabrak sampai rusak berat dengan orang tidak dikenal, setelah turun dari mobil saya ajak bicara baikbaik malah marah-marah

dengan nada tinggi," ungkap Dea, Senin (3/12) malam.

Cewek 22 tahun itu tidak terima atas perlakuan pelaku. Apalagi saat hendak dibawa ke kantor polisi, orang yang menabrak mobilnya itu justru kabur.

"Saya ajak ke kantor polisi, malah kabur, mohon bantuan yang mengenal, menemukan, dan mengetahui xpander nomar plat ini B 2224 mohon hubungi saya," tutur Dea. Atas kejadian ini, Dea Annisa berencana melapor ke Polres Depok. Dia juga dikabarkan telah menyerahkan kasus tersebut ke pengacaranya. (Jpnn)

Akan Menikah untuk Kali Ketiga, Daus Mini Lebih Deg-degan KUPAS TUNTAS JAKARTA - KOMEDIAN Daus Mini siap melangsungkan pernikahan untuk kali ketiga pada 9 Desember 2018 mendatang dengan kekasihnya Selvie Hana Wijaya.

Daus mengatakan, kali ini dia merasa lebih tegang karena pernikahan yang akan di gelar di Depok, Jawa Barat itu nantinya akan disaksikan oleh keluarga dan menggelar resepsi.

"Justru ini lebih deg-degan.

Karena disaksikan oleh keluarga, ya pokoknya beda lah.

Kalau kemarin kan keluarga dan enggak diramein. Sekarang kan diramein gitu," kata Daus, Selasa (4/12).

"Iya lebih banyak yang nyaksiin keluarga besar ya

kan, gitu," sambungnya.

Daus menuturkan, segala persiapan pernikahannya sudah selesai. Daus pun telah menggelar pengajian di kediaman orangtuanya hari ini.

"Alhamdulillah udah siap semua tinggal ready aja. Tadi baru pengajian, selamatan di tempat orangtua (Daus)," tutur Daus.

Daus diketahui telah memiliki seorang putra, bernama Ivander Haykal Firdaus dari pernikahan pertamanya dengan Yunita Lestari. Setelah bercerai dengan Yunita, Daus kemudian menikah siri dengan Rahandini Destia pada awa tahun 2018.

Sebulan kemudian keduanya bercerai. (Kps)

Dea Annisa

Desy Ratnasari Beber Sosok Kekasih Baru KUPAS TUNTAS JAKARTA - AKTRIS sekaligus politisi Desy Ratnasari diam-diam sudah memiliki tambatan hati. Dia sudah membutikan dirinya sudah bisa move on dari mantan kekasih, Irwan Mussry.

Tak heran, saat menjadi bintang tamu program acara Brownies, Desy Ratnasari enggan mengomentari pernikahan mantan kekasihnya itu. "Alhamdulillah. Allah sudah mempertemukan saya pada seseorang yang sabar, baik, dan menyayangi saya dan Nashwa," kata Desy Ratnasari,Selasa (4/12).

Ruben Onsu yang membawakan acara tersebut penasaran, dan berusaha me-

Desy Ratnasari

ngorek identitas kekasih baru Desy Ratnasari. "Teh, satu lagi dong, orang Indonesia atau luar negeri?" tanya Ruben.

Mendapat pertanyaan itu, pelantun Tenda Biru itu pun menjawabnya dengan semringah. "Orang Indonesia. Kebetulan dia lagi ada sekarang, tadi baru landing dari Doha," ujarnya.

Sayang, saat ditanya lebih jauh mengenai sosok sang kekasih, ibu satu anak itu

menolak membeberkannya.

Diketahui, sejak berpisah dari Irwan Mussry, dia memang tidak terlihat menggandeng pria lain.

Hubungan Dessy Ratnasari dan Irwan Mussry memang sempat menghebohkan jagad hiburan tanah air.

Mereka diketahui menjalin hubungan asmara selama delapan tahun. Bahkan, keduanya sempat dikabarkan telah menikah siri. (Jpnn)

Rabu, 5 Desember 2018

EKONOMI

11

 Bupati Dewi Handajani dan Wakilnya AM Syafi’i

Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Tanggamus Pemerintah Kabupaten Tanggamus dibawah nakhoda Bupati Hj. Dewi Handajani, SE dan Wakil Bupati, Hi. AM Syafi’i terus berupaya mewujudkan program pembangunan yang merupakan janji politik Bupati dan Wakil Bupati, demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bumi Begawi Jejama.

Tanggamus (Kupas Tuntas) “KAMI tetap konsisten melakukan sekaligus merealisasikan program yang menjadi janji politik saat pemilihan kepala daerah lalu, dalam rangka kepentingan masyarakat Tanggamus,” kata Bupati Tanggamus, Dewi Handajani.

Ia menyatakan, pihaknya telah melaksanakan beberapa program yang menjadi janji politik saat pemilihan kepala daerah lalu. Diantaranya merea-

lisasikan janji kampanye Sapta Prapta (7 kegiatan yang akan dicapai) dalam program 100 kerja kepemimpinan, untuk mempercepat pembangunan kabupaten Tanggamus.

Dan dalam merealisasikan program itu secara bertahap, tidak sekaligus dalam satu tahun. Itu dilakukan karena menyesuaikan kekuatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaen Tanggamus setiap tahun, sehingga ada skala prioritas program.

“Kami berkomitmen mewujudkan semua program atau aspirasi masyarakat

yang dilandasi pemerdayaan masyaraakat, bertahap atas kemapuan pemda bersinergi dengan kemampuan pemda dengan pemprov,” kata Dewi yang diamin wakilnya, Am Syafii.

Dikatakan, pihaknya juga membangun komitmen dengan kepala pekon untuk merumuskan sinergitas pro-

gram pekon serta meningkatkan komunikasi dan kerjasama dengan Pemprov, Kementerian/Lembaga Pemerintah oleh OPD. “Kami tentunya tidak dapat bekerja sendiri tanpa dukungan dari masyarakat tidak mungkin program dapat berjalan dengan baik,” ujar Dewi Handajani. (Adv)

Visi Misi Hj. DEWI HANDAJANI, SE., MM dan Hi. AM. SYAFI’I, S.Ag tahun 2018-2023 VISI ; Tangguh, Agamis, Mandiri, Unggul, dan Sejahtera “Pekon Sebagai Basis untuk Kemandirian, Keunggulan, dan Kesejahteraan” MISI ; 1. Melaksanakan Tata Kelola Pemerintahan Yang Efektif Dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.

2. Mewujudkan Sumber Daya Manusia Yang Sehat, Cerdas, Unggul Berkarakter Dan Berdaya Saing.

3. Pekon Sebagai Titik Berat Pembangunan Bagi Kehidupan Sosial Dan Ekonomi Kerakyatan Yang Berlandaskan Pemberdayaan Masyarakat, Kemitraan Dan Gotong Royong.

4. Pengembangan Inovatif Sektor Pertanian Dan Kelautan Dengan Dukungan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi.

5. Menyediakan Sarana Dan Infrastruktur Secara Berkelanjutan Dan Berkualitas Yang Berkeadilan Dan Merata.

6. Pembangunan Dan Pengelolaan Sektor Pariwisata Berbasis Kemasyarakatan Dan Potensi Lokal.

55 AKSI PEMBANGUNAN ; 1. Pemberantasan Buta Aksara AL-Qur’an (Sertifikasi lancar baca Al-Qur’an, MTQ Tingkat Sekolah Gebyar TPQ).

2. Peningkatan insentif guru ngaji, bantuan operasionanal penggiat keagamaan, bantuang Majelis Taklim dan organisasi keagamaan lainnya 3. Beasiswa Santri dan Santriwati berprestasi kedalam maupun keluar negeri.

4. Peningkatan Wisata Religi untuk semua agama.

5. Peningkatan bantuan tempat ibadah.

6. Peningkatan bantuan Pondok Pesantren dan TPA. 7. Memberikan penghargaan Santri dan Santriwati, Siswa dan Siswi, berprestasi termasuk pembiyaan untuk kompetisi tingkat Provinsi hingga nasional.

8. Peningkatan infrastruktur jalan, drainase, irigasi, kesehatan, pendidikan, dan pariwisata serta fasilitas umum.

9.Membuka akses jalan daerah terpencil dalam kegiatan TMMD/Karya Bhakti TNI dengan pioritas seperti wilayah kecamatan Pematang Sawa.

10. Peningkatan Kegiatan atau Bantuan untuk Ketahanan Pangan dan UMKM/SAI PEKON SAI PRODUK melalui pelatihan pelaku UMKM, KWT,Anggota Majelis Taklim dan Penyandang Disabilitas.

11. Mengembangkan Koperasi dibidang Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Nelayan, UMKM dan Pedagang Pasar.

12. Mendirikan Pegadaian Syari’ah.

13. Percepatan pembangunan Kawasan Industri Maritim/KIM untuk membuka lapangan pekerjaan.

14. Mendorong pembangunan SMK PERTANIAN TERPADU (Menciptakan generasi petani yang handal, sebagai pusatpersilangan bibit-bibit unggul dan menciptakan tenaga-tenaga penyuluh).

15. Peningkatan SDM Petani melalui Sekolah Lapangan Pertanian.

16. Membangun Balai Latihan Kerja/BLK. 17. KegiatanJumatBedahRumahTidakLayakHunisetiaptahunnyadengantarget500rumah.

18. Revitalisasi BUMD. 19. Penerbitan PERDA Tentang Perlindungan Produk Lokal.

20. Mendorong berkembangnya industri manufaktur (mesin pengubah bahan mentah menjadi produk ekonomis) berbasis produk lokal.

21. Penambahan Dokter Spesialis di RSUD. 22. Meningkatkan insentif bagi tenaga Non ASN bidang pendidikan dan kesehatan.

23.Peningkatan Bantuan Operasional dan Insentif Tendik PAUD dan Tenaga Kependidikan.

24. Peningkatan Bantuan Operasional Posyandu dan Kader Posyandu serta meningkatkan pembinaan/pelatihan KADER POSYANDU BALITA dan KADER LANSIA. 25. Reformasi Birokrasi (Bupati berkantor di Kecamatan, Membentuk Tim Sapu Bersih Pelayanan Mengecewakan (SABER PEKAN), Peningkatan kesejahteraan Aparatur yang terukur, memangkas birokrasi perijinan yang tidak efektif dan efisien, peningkatan SDM Aparatur.

26. Bantuan Operasional RT 27. Akte Kelahiran dapat diterima masyarakat di Klinik Bersalin, Puskesmas Rawat Inap dan Rumah Sakit.

28. Penambahan Mobil E-KTP Keliling.

29. Pengadaan Mobil PAUD/TPA Keliling.

30. Pengadaan USG (Ultrasonography) di setiap Puskesmas Rawat Inap untuk pemeriksaan ibu hamil.

31. Program Mobil Ambulance disetiap Pekon.

32. Menambah Armada Mobil Puskesmas Keliling di Kecamatan.

33. Peningkatan Layanan Home Care dan Kartu Lansia (mendatangi melakukan pemerikasaan rutin melalui Motor Reaksi Cepat Pelayanan Kesehatan (MRCYANKES).

34. Pengembangan serta promosi pariwisata yang bebasiskan SDA dan Agrowisata termasuk promosi produk UMKM berbasiskan Teknologi Informasi.

35. Penambahan Unit Sekolah Baru di daerah terpencil dan rumah dinas guru.

36. Pengembangan/Pelestarian seni budaya, pengembangan Museum Adat Lampung, Penerbitan Buku Sejarah dan adat istiadat Lampung serta di bagi gratis kepada siswa/siswi 37. Pengadaan Mobil Patroli Sampah dan pembenahan sistem pengolahan sampah.

38. Perluasan jaringan komunikasi HP di daerah terpencil.

39. Penambahan Bis Sekolah Gratis.

40. MendorongdibangunnyaGreenTerminalTipeBolehPemerintahProvinsi(AngkutanBus).

41. Program peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan.

42. Program Beasiswa masyarakat tidak mampu berprestasi keperguruan tinggi negeri.

43. Program penanggulangan banjir di wilayah Tanggamus bagian Barat (Embung untuk irigasi dan pariwisata).

44. Pembangunan Rest Area dan Gapura perbatasan.

45. Pembangunan STADION GELORA TANGGAMUS. 46. Pemberdayaan atau pembangunan RUMAH KAMTIBMAS di titik rawan kriminalitas.

47. Penambahan kendaraan Patroli TNI/POLRI. 48. Hibah Anggaran Peningkatan SDM/Profesional bagi penegak hukum.

49. Menciptakan Aparatur Profesional , Membudayakan Aparatur yang jujur, ramah dan resposif, Program SMS CENTRE BUPATI Menjawab keluhan masyarakat.

50. Membentuk Forum Komunikasi BHINNEKA TUNGGAL IKA, beranggotakan masyarakat lintas suku dan etnis.

51. Membentuk Dewan Pertimbangan Pemerintah Daerah (Beranggotakan Mantan Bupati dan Tokoh Masyarakat Tanggamus).

52. Pemberdayaan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) dalam perencanaan program Bupati.

53. Program SAI PETANI HKM merupakan SAI DUTA PELESTARIAN HUTAN (SPSD), adalah upaya meningkatkan partisipasi masyarakat untuk melestarikan hutan dan pencegahan banjir serta kering mata air di musim kemarau.

54. Peningkatan Program PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial).

55. Pembinaan dan Pengembangan kreatifitas generasi muda, Membentuk kader kebangsaaan satu orang disetiap Pekon, Pembinaan Karang Taruna dan Pembinaan Risma.

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166/0823 7449 4987

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 |

RABU, 5 DESEMBER 2018