Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Senin, 10 Desember 2018

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166/0823 7449 4987

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | SENIN, 10 DESEMBER 2018

Jelang Natal dan Tahun Baru

Maskapai Dilarang Naikkan Harga Terlalu Tinggi Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meminta maskapai penerbangan untuk tidak memanfaatkan moment libur natal dan tahun Baru, untuk menaikkan tarif atau harga tiket terlalu tinggi.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DIREKTUR Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Polana B. Pramesti menga>> Baca

Maskapai Hal 8

Gubernur Ridho Ramaikan Pawai dan Seni Budaya Lampung Bersama Ribuan Warga Bandar Lampung (Kupas Tuntas) GUBERNUR Lampung M Ridho Ficardo berbaur dengan ribuan masyarakat Lampung dalam Pawai Seni dan Budaya Lampung yang diikuti perwakilan dari 15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung, Minggu (9/12) siang.

Ridho mengelilingi jalan protokol

Kota Bandar Lampung menggunakan Kereta kencana yang ditarik oleh mobil jeep willys dan diikuti oleh sekitar 3500 peserta.

Kegiatan yang disambut antusias oleh ribuan masyarakat Lampung ini diprakarsai oleh DPP Lampung Sai dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung dalam rangka memperingati >> Baca

Gubernur Hal 8

Pileg 2019

3.894 Warga Register Belum Masuk DPT BANDAR LAMPUNG - PENYAMARATAAN hak pilih bagi seluruh warga Indonesia untuk memilih pada pemilu 2019 mendatang terus diupayakan, baik oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung maupun KPU kabupaten/kota.

Sampai saat ini, KPU masih melakukan pendataan secara teliti dimulai dari rumah sakit, Lapas sampai pada wilayah Register 44 yang berada di Kabupaten Way Kanan dan Mesuji.

Dari hasil pleno Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan (DPTHP) tahap 2 yang dilakukan KPU >> Baca

Januari, Bandara Radin Inten II Dikelola Bersama Swasta Jakarta (Kupas Tuntas) KEMENTERIAN Perhubungan rencananya bakal mengumumkan daftar pelabuhan dan bandara yang siap untuk dikelola bersama swasta pada 1 Januari 2019. Ini merupakan bagian dari Kerja Sama Pengelolaan atau KSP antara pe-

merintah dan swasta yang masuk dalam skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha alias KPBU. Secara total sebenarnya ada 15 bandara, 20 pelabuhan, 5 terminal yang siap dikelola swasta dan bekerja sama dengan pemerintah.

Tapi untuk tahun 2019, jumlah awalnya yaitu 10 pelabuhan dan 10 bandara. "Kami sudah tetapkan, jadi 1 Januari 2019 sudah mulai proses,"

kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Minggu (9/12).

Budi menyebut beberapa di antara pelabuhan dan bandara yang bakal dikelola swasta dan pemerintah tersebar di Lampung, Bangka Belitung, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah hingga Papua. Dengan skema ini, Budi menyebut akan semakin bagus alokasi anggaran ke depannya. "Jadi anggaran untuk pelabuhan besar bisa kita cabut, alihkan untuk pelabuhan rakyat, dan makin banyak juga yang bisa dibangun," ujarnya. >> Baca

Januari Hal 8

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Jurnalis: Jujur-Menulis

Zainal Hidayat, SH

3.894 Hal 8

PADA masa kampanye Pemilu 2019 ini, profesi jurnalis/wartawan menjadi salah satu subyek yang banyak menuai sorotan, khususnya dari kontestan pemilihan presiden (Pilpres). Jurnalis dan media dalam menginformasikan peristiwa yang terjadi, tidak sedikit menui pro-kontra dari mereka yang kini bersaing secara lang-

sung di Pilpres.

Aksi boikot media pun mulai muncul. Alasanya, media dinilai selama ini selalu tendensius dalam mempublikasikan salah satu calon pasangan Pilpres 2019. Bukan hanya media, belakangan kuli tinta pun dituding mencaricari kesalahan pasangan calon Pilpres. Padahal, apa yang ditulis dan dipublish pekerja media massa mengacu pada statemen narasumber maupun peristiwa yang terjadi.

Aksi boikot media maupun menyudutkan pekerja pers tentu bukan sebuah perbuatan yang etis dan elok. UU Pers Nomor 40 Tahun 1999, secara tertulis sudah mengatur hak-hak pihak lain yang merasa tersudutkan dengan sebuah pemberitaan. Dalam Pasal 5 ayat 2 dan 3 secara tegas disebutkan, pers wajib melayani hak jawab dan hak koreksi dari pihak-pihak yang merasa dirugikan oleh >> Baca

Jurnalis Hal 8

Kopi Robusta Lampung Berpeluang Tembus Pasar Eropa Timur Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo terus berupaya memperluas pemasaran kopi robusta Lampung ke luar negeri. Salah satunya ke wilayah Eropa khususnya Kroasia. Terobosan ini dilakukan mengingat masyarakat Kroasia merupakan pengonsumsi kopi.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) RENCANA ekspansi kopi robusta Lampung ke Kroasia

dilakukan Gubernur Ridho dengan menggandeng Duta Besar RI untuk Kroasia Sjachroedin ZP. Sjahroedin ZP diharapkan bisa membantu promosi kopi robusta Lampung ke Kroasia dan Zagreb.

Gubernur Ridho menerangkan, Provinsi Lampung memiliki banyak potensi produk yang mampu diekspor ke Eropa, khususnya Kroasia.

Seperti kopi, sawit, nanas, karet, dan produk unggulan lainnya.

"Berbagai upaya terus dilakukan dalam peningkatan pembangunan di Provinsi Lampung, dengan cara mendukung peluang potensi ekspor produk Lampung, termasuk ekspor produk dari Lampung ke Eropa khususnya Kroasia. Hal itu sebagai

Foto: Ist

CICIPI KOPI ROBUSTA - GUBERNURLampung M Ridho Ficardo mendampingi Dubes RI untuk Kroasia Sjachroedin mencicipi kopi robusta saat pertemuan di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Lampung, Jumat (7/12).

upaya meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan warga Lampung," kata Ridho saat bertemu Sjachroedin membahas penjajakan peluang peningkatan perdagangan komoditi ekspor Provinsi Lampung ke Kroasia dan negara Eropa Timur di

Ruang Rapat Utama Gubernur, Jumat (7/12).

Sementara Dubes RI untuk Kroasia Sjachroedin ZP mengatakan, kopi robusta memiliki kesempatan dan peluang besar beredar di >> Baca

Kopi Hal 8

2

Senin, 10 Desember 2018

BANDAR LAMPUNG

Wapres JK: Industri Masih Banyak Tertinggal

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Indonesia belum sepenuhnya menerapkan Revolusi Industri 4.0 karena masih ada industri yang menggunakan teknologi revolusi pertama, kedua, dan ketiga.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) MENURUT JK, memasuki era revolusi industri ke empat bukan berarti Indonesia telah selesai dengan perkembangan industri sebelumnya.

Pada beberapa bidang industri di Tanah Air masih menerapkan teknologi lama, seperti penggunaan mesin uap, pengerjaan manufaktur dengan listrik dan komputerisasi.

“Dalam praktiknya, kita ini masih ada bagian yang masih di Revolusi Industri Pertama, Kedua, dan Ketiga.

Semua orang bermimpi untuk 4.0, padahal masih ada yang pertama, masih ada petani kita yang menggunakan cangkul," kata Wapres Jusuf Kalla saat menghadiri penutupan Silaknas dan Milad ke-28 Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), di Kampus UBL, Sabtu (8/12).

“Kita ini seakan-akan dunia akan dikuasai 4.0. Kita masih pertama ada, banyak industri yang serupa dengan bengkel.

Revolusi ketiga dengan ditemukannya komputer, kita masih banyak orang tidak menguasai itu," imbuhnya.

Untuk itu, Wapres berpesan pentingnya kehadiran ICMI di tengah masyarakat untuk mengokohkan ilmu pengetahuan dan kewirausahan.Wapres meminta ICMI memperkuat ilmu pengetahuan, teknologi, ekonomi, dan kewirausahaan.

Menurut Jusuf Kalla, penguasaan ilmu pengetahuan harus menjadi bagian utama dampak pembicaraan Silaknas ICMI. “ICMI menjadi sumber cendekiawan yang menghasilkan kemakmuran bukan menghasilkan jabatan. Jika kita membicarakan makro saja kegiatan ini akan menjadi pertemuan politik. Akibatnya, ekonomi terlupakan," kata JK. Wapres juga menekankan hasil pertemuan ini hendaknya dapat dirasakan secara nyata bagi kemajuan masyarakat. Tidak sekedar kegiatan seremonial ICMI sebagai

PENDIDIKAN

Beasiswa untuk Penghafal Quran BANDAR LAMPUNG - LEMBAGA Amil Zakat Nasional Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Provinsi Lampung memberikan bantuan beasiswa kepada enam mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) yang merupakan penghafal Quran. Beasiswa diserahkan secara simbolis oleh Kabid Edukasi dan Kemitraan Zakat IZI Lampung Haslinda Yusuf dan Adriansyaf selaku Staf Pendayagunaan IZI Lampung kepada Rektor Itera Ofyar Z Tamin, pekan lalu.

Menurut Haslinda Yusuf, bantuan yang diberikan ini diharapkan dapat sedikit mengurangi beban biaya para penghafal Quran yang berkuliah di Itera. “Ke depannya, jumlah beasiswa akan terus ditingkatkan, dan tidak menutup kemungkinan akan diberikan bantuanbantuan lainnya guna mendukung mahasiswa untuk menyelesaikan perkuliahan tanpa harus terkendala keterbatasan biaya,” jelas Haslinda.

Sementara, Rektor itera berterima kasih atas bantuan yang diberikan.

Beasiswa ini menurutnya sangat berarti bagi mahasiswa yang membutuhkan. “Terima kasih atas bantuan ini, semoga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh mahasiswa yang menerima,” ujar Rektor. (Tampan)

Foto : Ist

BERI KETERANGAN - WAKIL Presiden Jusuf Kalla memberikan keterangan kepada awak media usai menutup Silaknas dan Milad ke-28 ICMI di Kampus UBL, Sabtu (8/12).

tempat bersatunya para cendekiawan se-Indonesia. ICMI hendaknya menjadi pelopor menyiapkan sumber daya manusia guna menghadapai kemajuan teknologi yang emakin pesat.

“Ke depan, pertemuan ini di samping membicarakan politik, ekonomi, dan sosial harus

juga ada yang mempresentasikan keilmuan. Jangan setiap tahun Silaknas ke Silaknas, rapat ke rapat tapi harus ada bagian dari laboratorium ke laboratorium, percobaan satu ke percobaan yang lain sehingga waktu kita tidak terbuang,” tandasnya.

Ketua Umum ICMI Jimly

Asshiddiqie mengatakan, Silaknas berjalan sukses sejak dibuka Presiden RI Joko Widodo pada 6 Desember 2018. Jimly mengungkapkan kegiatan ini membangkitkan semangat dan antusiasme baru khususnya di daerah untuk menyebarluaskan semangat ICMI. “Silaknas menekankan

pentingnya peningkatan kualitas iman dan takwa (imtak) serta sumber daya insani untuk menggerakan roda ekonomi mandiri yang dipelopori kaum cendikiawan.

Kemudian, menyebarluaskan kesadaran hidup rukun beragama dan bernegara," kata Jimly. (Erik)

Lampung Salah Satu Penyumbang Ekspor Nanas Terbesar Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KOMODITAS unggulan subsektor hortikultura salah satunya nanas. Komoditas ini memiliki nilai ekonomi yang tinggi, sehingga tidak hanya dikonsumsi masyarakat dalam negeri, tetapi juga ekspor baik dalam bentuk segar maupun olahan.

Berangkat dari ini, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Hortikultura menggerakkan sentra nanas. Dirjen Hortikultura, Suwandi menjelaskan

sentra nanas di Indonesia tersebar di berbagai daerah, seperti di Lampung Tengah, Subang, Pemalang, Muaro Jambi, hingga Karimun.

“Produksi nanas di tahun 2016 sebesar 1,39 juta ton naik 22,3 persen tahun 2017 menjadi 1,79 juta ton. Ini pencapaian yang bagus kerja keras petani, pemerintah dan para pelaku usaha. Semuanya bersinergi dengan baik," jelasnya, kemarin (9/12).

Sesuai data BPS, Indonesia ekspor nanas segar 2017 sebesar 9.586 ton, naik 17,5 persen dan periode JanuariOktober 2018 ekspor menjadi

11.247 ton. Negara tujuan ekspor ke Uni Emirat Arab, Jepang, Hongkong, Singapura, Saudi Arabia, Oman, Canada, Kuwait, Korea. “Sebanyak 95 persen ekspor nanas dalam bentuk olahan dan sisanya dalam bentuk segar. Pangsa ekspor nanas ini 85 persen dari total ekspor buah," ungkap Suwandi.

Diketahui, ekspor nanas Lampung berasal dari PT Great Giant Pineapple di Lampung Tengah. PT GGP merupakan perusahaan penghasil produk nanas dalam kaleng ketiga terbesar di dunia. Bahkan, menjadi terbesar di dunia da-

lam hal produksi yang terintegrasi dengan lahan pertanian nanas milik sendiri.

PT GGP saat ini memiliki kapasitas produksi nanas dalam kaleng sebesar 200.000 ton per tahun, dengan nilai investasi sudah mencapai Rp 500 miliar dan menyerap tenaga kerja sebanyak 20.000 orang. Produk yang dihasilkan PT GGP meliputi nanas dalam kaleng, jus serta konsentrat nanas yang telah dipasarkan ke lebih dari 60 negara tujuan ekspor. Ekspor buah segar PT. GGP jumlah total sekitar 4.000 kontainer tiap tahunnya. (Dtk)

Unila Optimalkan Pengelolaan Rusunawa Bandar Lampung (Kupas Tuntas) REKTOR Universitas Lampung Prof. Dr. Ir. Hasriadi Mat Akin, M.P meminta jajarannya untuk mengoptimalkan pengelolaan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) mahasiswa yang ada di kampus tersebut.

Unit kerja yang mengelola rusunawa sebaiknya mem buat regulasi standar.

Misalnya, kata dia, calon penghuni diperbolehkan menempati hunian tersebut apabila menguasai bahasa Inggris. Sehingga mahasiswa berprestasi khusus dapat juga menempati rusunawa selama setahun.

Hal ini disampaikan Hasriadi saat memimpin rapat koordinasi pengelolaan Rusunawa, di Ruang Sidang Senat Unila belum lama ini. Beberapa poin yang dibahas mulai dari fasilitas, kebersihan, keamanan, perawatan, hingga peraturan yang akan diberlakukan bagi para penghuni baru.

“Seluruh penghuni rusunawa harus bersama-sama merawat dengan cara menjaga kebersihan dan keinda-

Foto : Ist

PIMPIN RAKOR - REKTOR Unila Hasriadi Mat Akin memimpin rapat koordinasi pengelolaan Rusunawa, di Ruang Sidang Senat Unila belum lama ini.

han tempat masing-masing.

Rusunawa itu jangan sampai kumuh, apalagi buang sampah sembarangan. Rusunawa ini kan ada sewanya,” tegasnya.

Ia menjelaskan, di tahun 2018 sudah dibangun satu gedung Rusunawa. Di tahun

depan akan dibangun dua lagi dengan sumber pendanaan dari pusat. Unila juga akan melanjutkan pembangunan secara besar-besaran. Yaitu membangun 4 embung senilai Rp37 miliar.

Juga akan dibangun pusat pengelolahan sampah.

“Unila tahun depan berencana membangun empat embung. Jadi Universitas Lampung tak lagi berjargon kampus hijau, tapi kampus greenmetric karena sudah mulai menanamkan hemat energi dan sebagainya,” ujarnya. (Tampan)

Senin, 10 Desember 2018

BANDAR LAMPUNG

3

Dugaan Penggelapan Uang Ganti Rugi

Oknum PNS PN Tanggamus Dipolisikan Seorang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) staf keuangan di Pengadilan Negeri (PN) Kabupaten Tanggamus, berinisial KS, dilaporkan ke Mapolda Lampung pada Jumat (7/12) sore.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KS dilaporkan oleh korban Suparman (60), warga Bumi Ratu, Kecamatan Pagelaran, Pringsewu, dengan nomor

laporan LP/B-863/XII/2018/ LPG/SPKT Polda Lampung, atas dugaan penggelapan, yang merugikan korban sebesar Rp600 juta.

Suparman melalui kuasa hukumnya, Erik Subarkah, menjelaskan, terlapor diduga

Tahun Depan KIA Mulai Berlaku Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PIHAK Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandar Lampung, baru akan mulai memberlakukan Kartu Identitas Anak (KIA) sebagai KTP elektronik bagi anak-anak yang belum berusia 17 tahun pada awal Tahun 2019 mendatang.

Kepala Disdukcapil Bandar Lampung, A. Zainuddin, menjelaskan, pemberlakuan KIA ini berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No.2 Tahun 2016.

Meski begitu, pada awal 2019 mendatang, akan diterbitkan KIA model baru.

"Fungsi dari KIA ini sama seperti KTP, yaitu sebagai identitas dan kelengkapan dokumen kependudukan.

Berlaku bagi anak sejak lahir sampai berusia 17 tahun kurang 1 hari. Kalau sudah 17 tahun, buat KTP," kata Zainuddin, Minggu (9/12).

Untuk prosedur pembuatan KIA ini, kata Zainuddin, proses pertama adalah memasukkan si anak ke dalam Kartu Keluarga (KK), kemudian membuatkan akte kelahiran, baru membuat KIA.

"Bentuk dan ukurannya pun sama seperti KTP, warnanya merah muda. Di situ juga tercantum nomor KK, nama orangtuanya, dan nomor akte kelahiran, jadi datanya lengkap," terangnya.

Ia meneruskan, untuk Kota Bandar Lampung, pada Tahun 2016, pihaknya sudah menerbitkan sebanyak 16 ribu lembar KIA, dan Tahun 2017 sebanyak 18 ribu lembar, dan di 2018 sampai akhir bulan November, menerbitkan 24 ribu lembar KIA. "Sementara yang lama kita biarkan dulu sampai habis masa berlakunya. Kita layani yang pembuatan baru dulu," lanjutnya.

Mengenai manfaat dari KIA ini, menurut Zainuddin, bahwa nantinya, ketika hendak mengurus suatu keperluan, seperti berobat, mendaftar sekolah, membuat paspor, dan sebagainya, tidak perlu lagi membawa KK, akte kelahiran, dan KTP orangtua lagi. Karena, katanya, semua data sudah tercantum lengkap di KIA. "Kalau bicara wajib tidaknya, kita sebagai warga negara ya sudah seharusnya melengkapi dokumen kependudukan," tandasnya. (Farhan)

Kabur ke Merak, Pengedar Sabu Dijemput Polda

“

Dia itu di sana kayak orang linglung, Karena memang kebanyakan make Kombespol Shobarmen Direktur Narkoba Polda Lampung

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) TIM Opsnal Subdit I Ditresnarkoba Polda Lampung, menangkap dua pengedar sabu bernama Suryanto (31) di Kampung Sawah Raya, Negeri Olok Gading, Telukbetung Barat, pada Selasa (4/12) lalu, dan Sutardi (35), warga jalan Re Martadinata, Keteguhan, Telukbetung Timur.

Direktur Narkoba Polda Lampung, Kombespol Shobarmen, mengatakan, awalnya anggotanya mendapatkan informasi, bahwa ada pengedar yang biasa beraksi di sekitar teluk Betung.

Usai dilakukan penyelidikan, Suryanto berhasil dibekuk di kediamannya pada Selasa (4/12) pagi, tanpa perlawanan, dengan barang bukti beberapa paket sedang sabu. “Awalnya kita tangkap dulu pelaku pertama," kata Shobarmen, Minggu (9/12).

Kemudian, dari pengakuan Suryanto, bisnis haramnya tersebut dilakukan bersama sang rekan yakni, Sutardi. "Selanjutnya dilakukan pengembangan ke pelaku Sutardi. Kita cari rumahnya.

Namun, ketika hendak dibe-

kuk, ternyata Sutardi sudah kabur ke Pulau Jawa, hendak bersembunyi di rumah keluarganya di Jakarta. Dia kabur nyebrang dari Bakauheni ke Merak," terangnya.

Namun, ketika berada di Pelabuhan Merak, Banten, pelaku Sutardi terlihat kebingungan dan gerak-geriknya mencurigakan, sehingga petugas Polsek KSKP Merak, mengamankan Sutardi, beserta barang bukti beberapa paket sabu yang ia bawa.

"Dia itu di sana kayak orang linglung, Karena memang kebanyakan make, syarafnya itu sudah mulai enggak beres, jadi tingkah lakunya kayak gangguan jiwa, atau sering bengong," jelas Shobarmen.

Mengetahui bahwa Sutardi dalam pengejaran Ditresnarkoba Polda Lampung, kemudian Anggota Subdit I melakukan penjemputan di KSKP Merak.

“Dari tangan para pelaku diamankan barang bukti berupa 6 paket sedang sabu, 14 paket kecil, 2 unit HP, dan 2 buah pipa kaca pirek. Pelaku dijerat Pasal 114 sub 112 UU No.35 Tahun2009 tentang Narkotkka dengan ancaman maksimal seumur hidup," tegasnya. (Oscar)

melakukan penggelapan, dan pemalsuan tandatangan, terkait uang konsinyasi (ganti rugi persidangan), tentang pembebasan tanah untuk pembuatan Bendungan Way Sekampung.

“Ada 11 warga yang lahannya terkena pembebasan, kemudian digugat di persidangan, dan dititipkan uangnya dititipkan ke PN Tanggamus. Total awal Rp2 miliar," kata Erik.

Lantas, pasca putusan

inkrah, warga hendak mencairkan uang ganti rugi tersebut dari PN Tanggamus yang dititipkan tim aprasial bendungan Way Sekampung, sekitar bulan April 2017.

“Nah, pas warga mau cairin di bank BRI Kota Agung, kata pihak bank, uangnya sudah nggak ada," jelasnya.

Ternyata, kata Erik, uang tersebut sudah dicairkan terlebih dahulu oleh KS sekitar bulan April 2017, dan KS

sudah mengakui hal tersebut ke para warga.

“Warga juga bingung bagaimana caranya dia (KS) bisa mencairkan uang itu dari bank, terlapor sempat mengaku ke warga kalau tanda tangan pejabat PN Tanggamus diduga dipalsukan sama dia, sehingga dananya bisa cair," bebernya.

Sebenarnya, KS sudah mengembalikan uang warga sebesar Rp1,4 miliar. Namun,

Suparman dan dua rekannya, hingga saat ini belum menerima uang yang berhak menjadi milik mereka. “Total ada Rp600juta yang belum dibayarkan. Ini kan ada dugaan pemalsuan tanda tangan, kok bisa uang itu dicairkan sama dia," herannya.

Karena tidak ada itikad baik dari KS, tambah Erik, akhirnya kliennya pun melaporkan perbuatan KS ke Mapolda Lampung. (Oscar)

TES SKB CPNS - PARA peserta yang mengikuti tes SKB CPNS 2018 Pemkot Bandar Lampung di Gedung HOC Hall C kompleks PKOR Way Halim, terpaksa harus menunggu selama 3 jam, akibat gangguan teknis korsleting listrik, Sabtu (8/12).

Foto: Farhan/Kupas Tuntas

 Tes SKB CPNS

PLN Pastikan Tak Ada Gangguan Listrik Bandar Lampung (Kupas Tuntas) TERJADINYA korsleting listrik saat pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Provinsi Lampung di Hall C PKOR Way Halim Bandar Lampung pada Sabtu (8/12) ditanggapi oleh pihak PLN Distribusi Lampung.

Humas Supervisor PLN Distribusi Lampung, Rizky Ferdiansyah, memastikan bahwa di wilayah tersebut tidak terjadi gangguan kelistrikan. Ia mengungkapkan, jika pemakaian daya listrik lebih besar dari yang sudah ditentukan, seharusnya panitia pelaksana seleksi CPNS terlebih dahulu mendaftarkan multiguna daya listrik ke PLN. “Seharusnya pihak Badan Kepegawaian Daerah (BKD) melakukan pendaftaran multiguna kalau daya listrik memang tidak kuat. Tapi sampai saat ini tidak ada pendaftaran tersebut ke PLN," ujar Rizky saat dihubungi, Sabtu (8/12).

Lebih lanjut Rizky juga

memastikan di area PKOR dan sekitarnya saat pelaksanaan tes tidak terjadi pemadaman listrik. “Maaf untuk daerah PKOR itu tidak ada pemadaman seperti yang banyak diberitakan itu, karena daya listrik yang tidak kuat.

Tapi pihak BKD sudah melapor ke kami terkait korsleting listrik tersebut," katanya.

Sempat Molor 3 Jam

Meski sempat molor selama 3 jam akibat gangguan teknis, pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS 2018 di Pemkot Bandar Lampung, hari pertama yang dilaksanakan di Gedung HOC Hall C kompleks PKOR Way Halim, Sabtu (8/12), tetap berjalan 3 sesi sesuai yang dijadwalkan.

Tes SKB sesi pertama seharusnya dijadwalkan dimulai pukul 8.00 WIB, namun berdasarkan pantauan Kupas Tuntas di lokasi, tampak para peserta baru memasuki ruang tes pada pukul 11.00 WIB. Penyebab molornya pelaksanaan tes SKB ini disebabkan korsleting listrik. Sebagian besar peserta pun sempat

mengeluhkan molornya jadwal pelaksanaan SKB ini.

Meski demikian, salah satu peserta, Alam, mengaku cukup dapat memaklumi hal tersebut. "Ya maklum lah, gangguan teknis seperti ini kan di luar keinginan kita semua. Ini juga kan masih hari pertama. Asalkan nggak diundur di hari lain aja tesnya, kayak pas tes SKD beberapa waktu lalu," ujar warga Sukabumi, Bandar Lampung ini.

Kepala BKD Bandar Lampung, Wakhidi, menerangkan bahwa sebenarnya sejak semalam persiapan di lokasi sudah matang. Namun saat pemasangan pendingin ruangan (AC) pada pukul 7 pagi, terjadi korsleting listrik.

"Kebetulan saya juga mendampingi tim Panselnas semalam, sampai jam 12 malam tadi sudah ready semua.

Ternyata setelah penambahan AC pagi tadi, bermasalah listriknya," kata dia.

Wakhidi menjelaskan, dalam pelaksanaan SKB ini, panitia penyelenggara belajar dari kesalahan saat SKD lalu.

Namun masalah yang terjadi

justru di luar dari prediksi.

Karena pada SKD lalu terjadi masalah jaringan, sedangkan saat ini, terjadi masalah listrik.

Kemudian, dirinya memastikan bahwa tes SKB tetap berjalan 3 sesi sesuai yang telah dijadwalkan meski jadwal sempat molor. “Kalau untuk Bandar Lampung ada 902 peserta, jadi kita ada 4 sesi, Sabtu 3 sesi, Minggu satu sesi lagi," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Regional (Kanreg) V BKN, Istati Atidah, menyebutkan, bahwa pihak panitia penyelenggara akhirnya menggunakan genset untuk mengatasi masalah korsleting listrik.

"Semua kita sudah koordinasi dengan pihak-pihak terkait.

PC dan jaringan semalam sudah oke semua. Tapi sampai jam 11 malam tadi saya koordinasi dengan yang masang AC karena belum datang, jadi baru dipasang jam 7 pagi tadi. Saat dipasang AC itu listriknya bermasalah," ujarnya. "Akhirnya pakai genset. Jadi AC kita kurangi daripada nanti drop lagi.

Sekarang untungnya tidak panas," sambungnya. (Erik/Farhan)

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Pengoplos Gas di Metro Bandar Lampung (Kupas Tuntas) SATUAN Reskrim Polres Metro menangkap tiga orang yang diduga memindahkan (oplos) isi tabung gas subsidi ke tabung gas non subsidi, untuk dijual kembali.

Penangkapan tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Lampung, Kombespol Sulistiyaningsih, Jumat (7/12) lalu. Dikatakan Sulistyaningsih, ketiga orang tersebut berinisial RA (23) dan MA (21), keduanya warga Lampung Timur serta serta MS (37) warga Ciputat, Tangerang Selatan.

Ketiganya diamankan pada Kamis (6/12), di sebuah rumah di jalan Mulya 2, Iring Mulyo, Metro Timur, Kota Metro. “Dapat informasi dari warga langsung diteruskan ke Polres, dan dilidik, tiga orang diamankan oleh Polres Metro," kata Sulistyaningsih.

Foto: Ist

DIAMANKAN - TIGA pengoplos gas elpiji berikut barang bukti tabung gas diamankan Aparat Satreskrim Polres Metro, Jumat (7/12).

Ia melanjutkan, bahwa Polda Lampung melalui Direktorat Reserse Kriminal Khusus, dan jajaran Satreskrim, akan terus meningkatkan patroli, pemantauan, dan lidik untuk mencari adanya para pengoplos tabung gas

elpiji lainnya.

Sementara Kapolres Metro AKBP Ganda Saragih, mengatakan, dari tiga orang yang diamankan, baru satu yang ditetapkan sebagai tersangka, yakni MS yang merupakan pemilik usaha tersebut. "Pemi-

lik pasti tersangka, cuma karyawannya masih kita periksa dan dalami keterlibatannya.

Karena, mereka hanya disuruh dan diupah," ujarnya.

Modusnya, yakni MS dan dua karyawannya memindahkan gas dari tabung elpiji 3 kg (subsidi) ke tabung 12 kg menggunakan alat khusus, yakni selang yang telah dimodifikasi. Selain itu, pelaku ternyata tidak memiliki izin usaha penjualan tabung gas.

"Motifnya supaya nanti bisa dijual ke tabung 12 kg, dan untungnya lebih banyak," terangnya. Perkara ini juga masih didalami, karena diduga ada pelaku lainnya yang terlibat.

Dari para pelaku diamankan barang bukti berupa 99 tabung kecil yang berisi, 136 tabung kecil kosong, 10 tabung besar yang sudah diisi, 45 tabung besar kosong, 11 tabung gas ukuran sedang (6 kg), 10 unit selang untuk memindahkan gas, dan 1 unit mobil grand max B 9075 H. (LP)

4

Senin, 10 Desember 2018

Direktur Utama : Donald Harris Sihotang.

Direktur: Rospita Uli Sitorus.

Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat.

Pemimpin Perusahaan: Suhaili.

Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat.

Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Lenistan Naenggolan Korwil : Redaktur Pelaksana : Tampan Fernando Redaktur : Herwanda Pratama Asred: Oscar.

Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman, Ricardo.

Metro : Johansyah (Ka. Biro).

Lampung Timur : Surya Sanjaya.

Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia.

Lampung Tengah: Sutowo.

Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama.

Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti.

Pringsewu: Tutor Manalu.

Lampung Barat : Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan.

Pesisir Barat : Nova.

Lampung Utara : Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi.

Tulang Bawang : Erwin (Ka. Biro), Edwin.

Tulang Bawang Barat : Kadarsyah (Ka. Biro), Ari Irawan.

Way Kanan : Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Indro Wibowo.

Mesuji : Gusti.

Pracetak : Damar Singgih Wicaksono(Ka. Pracetak), Widya Firmadana, Rozaedi, Haykal M N. Sekretaris Redaksi : Frima Dayu Siallagan ManagerKeuangan: Linda Rosmala Dewi.

Staf Keuangan : Andi.

Manager Marketing : Indah Dwi Putri.

Sekretaris Marketing : Desisonia Lilia Hadiputeri.

Staf Online : Mitha (Koordinator), Mediyansyah, Sigit Pamungkas, Citra.

Pemasaran : Marozi, Hendra, Dodi, Sigit Darmaji.

Security : Andreas Syafryanto.

BagianUmum: Yusuf.

Desain Medsos: Dian Permana, Citra.

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya.

PRINGSEWU - TANGGAMUS - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

Jarang Dilayani Istri, Kakek Cabuli Anak Tetangga Mengaku jarang dilayani sang istri, JS (54), warga Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus, nekat mencabuli DS (10), yang tak lain anak dari tetangganya.

Tanggamus (Kupas Tuntas) AKSI cabul kakek tersebut, dilaporkan pihak keluarga korban ke Polsek setempat.

JS pun ditangkap polisi tanpa perlawanan pada Rabu (5/12).

Kapolsek Pulau Panggung, AKP Budi Harto, mengatakan, perbuatan JS ini lakukan di kediaman anaknya, pada hari Minggu (16/ 11) sekitar pukul 15.30.

Saat itu korban, disuruh ibunya membelikan amplop di warung anak tersangka, dan sore itu tersangkalah yang menjaga warung.

"Situasi saat itu sedang

sepi. Tersangka menyuruh korban mengambil sendiri amplop didalam. Secara tiba-tiba tersangka, memegang tangan korban, lalu menyeretnya kedalam kamar. Selanjutnya tersangka menindih korban, kemudian menciumi bibir dan kemaluan korban," ujar Budi.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami trauma dan gangguan psikologi. "Sejak kejadian tersebut, si anak mengalami trauma dan gangguan psikologi," ungkapnya.

Sementara tersangka JS mengaku khilaf, sehingga tidak dapat menahan nafsu ketika melihat korban, hal ini dikarenakan istrinya jarang

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

DITANGKAP POLISI - TERSANGKA JS warga Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus saat digelandang ke Mapolsek Pulaupanggung.

mau melayaninya.

"Saya mengakui ini ke khilafan saya. Karena istri menolak terus untuk melayani saya,”katanya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya itu, ia pun dijerat dengan pasal 76D Jo Pasal 81 ayat (1), ayat (2),

Korban Banjir Terisolir, Pemkab Kirim Bantuan

Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593.

Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

Pemkab Beri Sanksi Tegas ASN Terlibat Narkoba yakni Pangku Hazaroni (52), Warga Pekon (Desa) Pagar Dewa, kecamatan Sukau, Kabupaten setempat.

"Kami akan memberikan sanksi tegas. Namun kita menunggu keputusan hukuman dan vonis dari pihak penegak hukum," kata Sekertaris Daerah (Sekda) Lambar, Akmal Abedul Nasir, Minggu (9/12).

Ia mengimbau, ASN khususnya yang berdinas di lingkungan Pemkab Lambar, untuk tidak meniru perbuatan tersebut, dan bila hal ini terjadi kembali, akan diberikan sanksi tegas. (Iwan)

Lampung Barat (Kupas Tuntas) TERKAIT adanya penangkapan terhadap lima orang pelaku penyalahguna narkoba jenis sabu oleh Jajaran Satuan Narkoba Polres Lampung Barat (Lambar), pada kamis (6/12) lalu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lambar akan memberikan sanksi berat.

Pasalnya dari 5 tersangka ternyata ada salah satu pelaku yang berprofesi sabagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas Koperindag Lambar

Parosil: Warga Lambar Bisa Belajar di Sekolah Kopi Lampung Barat (Kupas Tuntas) TERKAIT akan di bangunnya sekolah Kopi di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) di tahun mendatang, Bupati Lambar Parosil Mabsus memastikan bahwa seluruh masyarakat bisa belajar di sekolah kopi tersebut.

Hal tersebut di sampaikannya ketika mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengembangan Vokasi sesuai dengan potensi daerah, di Jakarta Pusat, Jum'at (7/ 12) lalu.

"Lambar merupakan daerah penghasil kopi terbesar di Lampung, dan untuk meningkatkan produktivitas dan turunan kopi yang kita hasilkan, maka di tahun 2019, Lambar mendirikan sekolah

“

kopi, “ kata Parosil ketika menjelaskan diacara Rakor tersebut.

Dijelaskannya, tahap awal sekolah kopi tersebut sifatnya tidak formal. Jadi seluruh lapisan masyarakat bisa belajar di sekolah kopi yang akan dipusatkan di kebun percontohan milik Pemkab di Pekon (Desa) Sukajaya, Kecamatan Sumberjaya.

Dalam Rakor tersebut, Parosil merupakan satu-satu nya Bupati yang di undang.

Ia pun berharap, adanya peran serta Pemerintah Pusat dalam pendirian sekolah kopi ini, sebab anggaran yang dikeluarkan cukup besar.

“Karena kebetulan konsepnya agrowisaata, maka sekolah kopi ini pembuatannya bisa sampai Rp 12 miliar, ucapnya. (Iwan)

Lambar merupakan daerah penghasil kopi terbesar di Lampung, dan untuk meningkatkan produktivitas dan turunan kopi yang kita hasilkan, maka di tahun 2019, Lambar mendirikan sekolah kopi

”

UU No. 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU No 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

"Atau ancaman kekerasan, memaksa anak melakukan atau dengan orang lain, ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. (Sayuti)

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

BERI BANTUAN - PJ Sekdakab Tanggamus, Hamid H Lubis saat menyerahkan bantuan kebutuhan pokok dan uang korban banjir di Kecamatan Kelumbayan, Sabtu (8/12).

Tanggamus (Kupas Tuntas) PENJABAT Sekdakab Tanggamus, Hamid Heriansyah Lubis turun ke lokasi bencana untuk meninjau dan membawa bantuan bagi para korban banjir dan tanah longsor di Kecamatan Kelumbayan, Sabtu (8/12).

Namun ada yang berbeda

dengan lokasi yang ditinjau Hamid kali ini. Karena lokasi ini merupakan lokasi yang terisolasi selama beberapa hari belakangan ini, yaitu di Pedukuhan Pematang Ne bak, Lebung Sari dan Salong, di Pekon Penyandingan, Kecamatan Kelumbayan.

Lokasi tersebut selain jauh dan terpencil, juga terkendala dengan jembatan putus dan arus sungai yang

masih sangat besar dan deras, serta sejumlah titik jalan yang tertimbun longsoran tebing.

"Apabila jalan sudah selesai dibuka, sedikit banyaknya bantuan kemanusiaan akan terus kita kirim," kata Hamid kepada warga setempat.

Lubis juga berpesan agar warga tetap bersemangat dan sabar dalam menghadapi musibah.

"Terima musibah ini dengan kesabaran, mudah mudahan akan mendapatkan yang terbaik," ucapnya.

Ia juga menyampaikan, jalan penghubung yang rusak tersebut, akan diperbaiki pada tahun depan. Pembangunannya akan dilakukan secara bertahap mulai dari Sukajaya, Pematang Nebak, Salong sampai ke Pedukuhan Lebung Sari.

Selanjutnya Pj Sekdakab menyerahkan bantuan secara simbolis kepada para korban bencana, berupa mie instan, beras, sarung, dan pakaian layak pakai.

Sementara, Kepala Bidang Dinas Kesehatan Barryanto mengatakan, kondisi warga yang sakit masih relatif ringan dan dapat ditangani ditempat, seperti flu, batuk, rematik, dan hipertensi.

"Selain pengobatan dan pemeriksaan di Posko Kesehatan. Tim Kesehatan juga melakukan pengobatan dan pemeriksaan ibu hamil, bayi, balita dan lansia dengan melakukan kunjungan ke lokasi pedukuhan yang belum terjangkau,"katanya. (Sayuti)

Sering Pesta Sabu, Warga Pardasuka Ditangkap Polisi Pringsewu (Kupas Tuntas) SATUAN Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Pol res Tanggamus me nang kap seorang wanita ber inisial FE (36), warga Pekon Pardasuka Kecamatan Pardasuka Kabupaten Pringsewu.

Ia dilaporkan warga sering menyalahgunakan Narkoba jenis sabu bersama pasangannya di salah satu kontrakan yang berada

di Pekon Fajar Agung, Kecamatan Pringsewu.

Kasatresnarkoba Polres Ta n g g a m u s , I p t u A n t o n Saputra mengatakan, pe laku ditangkap berdasar kan informasi masyarakat yang resah karena pelaku bersama pasangannya se ring berpesta Narkoba di kontrakan yang telah me reka huni sejak beberapa bulan lalu.

"Setelah dilakukan penyelidikan, kemudian pa da Jum'at (7/12) sekitar pukul 14.00 WIB, pelaku

diamankan bersama barang bukti diatas," kata Anton, Sabtu (8/12).

Menurutnya, penangkapan tersebut berselang tidak lama setelah pelaku memakai sabu, namun sayang penyedia barang haram yang merupakan pasangan pelaku telah pergi dari TKP. "Dia pakai sabu belum lama dari penangkapan, sebab barang bukti masih berada di meja, namun pria penyedia sabu berinisial S telah kabur," ucapnya.

Sementara itu saat di-

mintai keterangan, FE mengakui perbuatannya dan dia juga mengaku telah mengenal sabu sudah se jak lama bahkan dia ter catat merupakan resedivis tahun 2010 dengan kasus yang sama.

Saat petugas pengambil dokumen, tubuh pelaku sempat linglung, kakinya terlihat lemah tak sanggup menopang tubuhnya. Beruntung Polwan yang mendampinginya dengan sigap memapahnya ke dalam sel tahanan. (Rls/Manalu)

Wabup Apresiasi Drama ‘Kyai Bambu Seribu’ Pringsewu (Kupas Tuntas) KISAH kehidupan dan perjuangan KH.Ghalib dipentaskan dalam bentuk drama kolosal di lapangan indoor futsal SMK Islam KH.Ghalib Pringsewu, Sabtu (8/11) malam.

Drama bertajuk 'Kyai Bambu Seribu' yang dimainkan oleh seniman-seniman muda Negeri Bersahaja ini juga disaksikan oleh Wakil Bupati (Wabup) Pringsewu Fauzi beserta jajaran pemerintah setempat.

KH.Ghalib adalah tokoh ulama besar sekaligus pejuang kemerdekaan RI di

Foto : Manalu/Kupas Tuntas

PENTAS DRAMA - SALAH satu adegan dalam drama kolosal bertajuk Kyai Bambu Seribu, Sabtu (8/12) malam.

wilayah Pringsewu. Selain sebagai seorang kyai yang memimpin pondok pesantren dan para santri, lelaki kelahiran Mojosantren, Kri-

an, Jawa Timur tahun 1899 dari pasangan K. Rohani bin Nursihan dan Muksiti ini juga seorang komandan pasukan tempur yang gagah berani

yang sangat disegani oleh tentara Belanda.

Wilayah perjuangan KH.Ghalib bukan saja daerah Pringsewu atau Lampung, tetapi juga wilayah Sumatera Bagian Selatan lainnya.

KH.Ghalib gugur sebagai syuhada di tangan pasukan Belanda di Pringsewu.

Setelah acara selesai, Fauzi menyambut baik pementasan kisah KH.Ghalib dalam bentuk drama kolosal.

"Diharapkan melalui kisah perjuangan beliau, dapat lebih menumbuhkan rasa cinta tanah air serta semangat patriotisme dan nasionalisme terutama bagi kalangan muda," harap Fauzi. (Manalu)

PESAWARAN - METRO - TUBA - TUBABA - WAY KANAN

Cegah Banjir, Warga Dua Desa Bersihkan Sungai

Senin, 10 Desember 2018

5

Tekan Penyakit DBD, Diskes Turun Tangan Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) DIMUSIM penghujan, Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) mengimbau warga untuk mengantisipasi serangan nyamuk Aedes Aegypti yang menyebabkan Demam Berdarah Dengue (DBD).

Sebab mendengar informasi beberapa warga Tiyuh Panaragan Kecamatan Tulangbaw ang Tengah yang telah terjangkit DBD, Dinas Kesehatan (Diskes) Tubaba bergerak cepat untuk melakukan peninjauan.

Kabid Pencegahan dan

Pengendalian Penyakit Diskes Tubaba, Eka Riyana, menegaskan, pihaknya sudah mempersiapkan pengobatan serta peralatan untuk mengatasi bagi warga yang sudah didiagnosa DBD. "Tim langsung dilakukan penanggulangan sesuai dengan bagaimana menanggulangi DBD ini,"tegasnya.

Eka juga mengajak agar sebagai masyarakat, ketika musim penghujan, harus lebih waspada terhadap wabah nyamuk Aedes Aegypti, yakni harus lebih memperhatikan dimana tempat genangan air yang menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk. (Irawan/Bas/Lucky)

Polres Way Kanan Ringkus Pencuri Motor Way Kanan Foto : Reza/Kupas Tuntas

BERSIHKAN SUNGAI - PULUHAN masyarakat Desa Wiyono dan Desa Kebagusan, saat bergotong-royong membersihkan aliran sungai, Minggu (9/12).

Puluhan warga masyarakat Desa Wiyono dan Desa Kebagusan, Kecamatan Gedong Tataan membersihkan sungai yang melintasi kedua desa tersebut.

Pesawaran (Kupas Tuntas) HAL ini diungkapkan oleh Kepala Desa Kebagusan Tohir, Minggu (9/12).

"Ya tadi masyarakat Desa Kebagusan dan Desa Wiyono bersama-sama mem-

bersihkan aliran sungai yang melintasi dua desa yaitu Wiyono dan Kebagusan," ungkapnya.

Menurutnya, kegiatan tersebut dilakukan karena kondisi aliran sungai dirasa perlu mendapatkan perhatian.

"Saat ini kan sudah masuk musim penghujan, tentunya kita bersihkan aliran sungai agar air bisa mengalir tidak ada hambatan, sebab kita juga takut terjadi musibah banjir jika hujan turun dengan intensitas tinggi," ujarnya.

Ia pun mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bisa bersama-sama menjaga lingkungan sungai.

"Saya juga ingin agar masyarakat sadar untuk tidak membuang sampah di sungai, karena dampak yang bisa ditimbulkan bisa cukup merugikan kita semua apalagi jika sampai terjadi banjir," imbaunya.

Sementara itu, ketua Karang Taruna Desa, Wiyono Edwin Subekti menuturkan bahwa, ia sangat mendukung kegiatan tersebut.

"Pastinya kami sangat mendukung adanya kegiatan ini, apalagi jika dikerjakan bersama-sama, dan kami juga ingin agar masyarakat lainnya bisa ikut bersamasama memperhatikan dan menjaga lingkungan sekitar

untuk menghindari dampak negatif yang bisa ditimbulkan akibat kita jika tidak menjaga lingkungan," tuturnya.

Ia pun menerangkan bahwa, pada kegiatan tersebut semua lapisan masyarakat dapat bersinergi dengan baik. "Alhamdullilah tadi semua masyarakat baik tua dan muda dari Desa Wiyono dan Kebagusan dapat bersinergi dengan bekerja sama membersihkan aliran sungai tanpa adanya batasan, semua bekerja sama bergotong royong," terangnya.

Ia pun berharap, ke giatan ini dapat dijadikan sebuah kegiatan rutin ke depannya. (Reza)

Polwan Pesawaran Beri Bantuan Kaum Lansia Pesawaran (Kupas Tuntas) JAJARAN Polisi Wanita (Polwan) Polres Pesawaran memberikan bantuan kepada warga Lanjut Usia (Lansia) yang ada di Kecamatan Kedondong.

Hal ini diungkapkan oleh Kapolsek Kedondong Iptu Ibut Putranto mewakili Kapolres Pesawaran AKBP Popon Ardianto Sunggoro.

"Ya, ini merupakan program Polres Pesawaran yaitu Polwan Jelema Ghamik, dimana pada kegiatan itu jajaran Polwan memberikan

bantuan kepada masyarakat Lansia maupun orang yang tidak mampu," ungkapnya.

Menurutnya, pada kegiatan kali ini, jajaran anggota Polwan Polres Pesawaran mengunjungi dua Desa di Kecamatan Kedondong.

"Tadi kita mengunjungi dan memberikan bantuan kepada warga Lansia dan Kurang mampu yaitu Ibu Halimah (80) dan Ibu Rijah (45) warga Desa Kedondong dan Desa Pesawaran Kecamatan Kedondong," ujarnya.

Ditambahkannya, rombongan Polwa Jelema Ghamik itu turut memberikan bantuan dan semangat ke-

pada masyarakat Lansia dan kurang mampu.

"Dalam kunjunganya Polwan Polres Pesawaran (Polwan Jelema Ghamik) beserta rombongan lainnya memberikan santunan serta meberi dorongan dan motivasi kepada warga yang kurang mampu agar tetap sabar dalam menjalani hidup dan tidak cepat putus asa," tambahnya.

Selain itu, anggota Polres Pesawaran juga turut melakukan kegiatan Bhakti sosial. "Kita juga disana tadi melakukan bakti kesehatan yaitu Polisi peduli kesehatan berupa pengecekan tensi, pembagian masker dan vita-

min gratis kepada para warga setempat," ucapnya Ia pun berharap kedepannya, warga mampu lainnya bisa ikut membantu sesama, terutama warga yang kurang mampu.

"Kami pun berharap bantuan tersebut bisa sedikit mengurangi beban mereka, semoga bukan hanya Kami tapi nantinya akan ada kepedulian dari masyarakat bahkan para kaum dermawan agar sekiranya bisa menyalurkan atau memberikan sedikit Rizkinya kepada beliau agar mereka bisa menyambung kebutuhan hidup," tutupnya. (Reza)

Kemensos Rehab 80 Unit Rutilahu di Tubaba Tulangbawang Barat (Kupas tuntas) KEMENTERIAN Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) telah menyalurkan bantuan Program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) untuk masyarakat di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) tahun ini.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tubaba melalui Dinas Sosial (Dissos) Kabupaten setempat telah dua kali mengkawal program ini.

Pada tahun ini sebanyak 80 unit rumah warga direnovasi yang mana dari jumlah tersebut atas usulan Dissos Kabupaten Tubaba sebanyak 1000 unit. Sehingga, dengan jumlah yang direalisasikan oleh Kemensos RI tersebut tersebar di seluruh wilayah Bumi Ragem Sai Mangi Wawai.

"Program bedah rumah (Rutilahu) tesebut merupakan salah satu program pemerintah pusat yang di usulkan melalui daerah untuk membantu masyarakat miskin yang tidak mampu,"kata M. Rasidi, Kepala

Dissos Kabupaten Tubaba, Minggu (9/12).

Sebelumnya, kata Rasidi, program yang sama tersebut sudah pernah dilakukan 2 tahun yang lalu tepatnya di tahun 2016, namun program bedah rumah tersebut yaitu bedah rumah perkotaan sebanyak 50 unit rumah meliputi Kelurahan Panaragan Jaya, Kelurahan Daya Murni dan Kelurahan Mulya Asri.

Rasidi menambahkan, prosesnya nanti akan dibentuk kelompok menjadi 8 kelompok dan masing-masing kelompok terdiri 10 orang penerima bedah rumah, jadi 8 kelompok masingmasing 10 rumah totalnya 80 rumah.dalam hal ini pihak Dinas sosial hanya sebatas pendampingan serta pengawasan saja.

"Mengenai syarat untuk

menerima bedah rumah yang mendapatkan bantuan itu diantaranya adalah masyarakat yang tidak mampu, rumah tidak layak huni, rumah dan tanah milik sendiri, anggota pene rima PKH, KIS dan masuk Basis data kemiskinan rekomendasi dari tiyuh bahwa warga tersebut warga miskin yang tidak mampu,"ucapanya. (Irawan/Bas/Lucky)

Foto : Irawan/Kupas Tuntas

GELAR DIALOG - PIMPINAN Cabang Muhammadiyah Kecamatan Tulangbawang Tengah menggelar Dialog Ideologi Politik dan Organisasi, di gedung dakwah Mulyo Asri, Sabtu (8/12).

(Kupas Tuntas) TIM Tekab 308 Polres Way Kanan mengamankan seorang pelaku pencurian sepeda motor, Sabtu (8/12).

Kasat Reskrim Polres Way Kanan, AKP Yuda Wiranegara mengatakan, HR (36), warga Dusun Tanjung Agung, Kecamatan Lengkiti, Sumatera Selatan diamankan pihaknya karena diduga melakukan prncurian motor honda revo warna merah hitam milik korban misno warga kampung Tanjungsari, Blambangan Umpu, Minggu (18/11) lalu.

"Kejadian saat korban mengantarkan kakaknya berobat ke Klinik Ramik Ragom di Kampung Bumi Baru Kecamatan Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan. Korban mengetahui motornya hilang setelah

Senin (19/11) pagi. Saat itu motor yang di parkirkan ditempatnya semula sudah tidak ada,"tuturnya.

Kasat menambahkan, tersangka akhirnya berhasil diamanakan saat tim sudah mengantongi identitas pelaku yang mengarah pada tersangka.

"Petugas yang mendapatkan laporan melakukan penyelidikan dan mendapatakan informasi dari masyarakat pada Rabu (5/12) sekitar pukul 17.30 WIB, bahwa TSK berada di Kampung Gunung Sangkaran Kecamatan Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan langsung diamankan," tambahnya.

Kasat melanjutkan, kini tersangka sudah diamankan. "Tersangka dijerat pasal 363 KUHP tentang prncurian motor yang ancaman hukumanya 7 tahun penjara,"pungkasnya. (Indro)

Foto : Indro/Kupas Tuntas

RAPAT PLENO - KPUD Kabupaten Way Kanan menggelar rapat pleno terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan ke-2 Tingkat Kabupaten untuk Pemilu 2019, Sabtu (8/12).

Tuba Juara Pertama Menu Balita Gemar Ikan Nasional Tulang Bawang (Kupas Tuntas) KABUPATEN Tulang Bawang mewakili Provinsi Lampung mengikuti perlombaan masak serba ikan tingkat nasional Ke-16 Tahun 2018 dan berhasil meraih juara pertama, dengan menu masakan balita gemar makan ikan, yang dilaksanakan di Jakarta Convention Center, Senayan, Jumat (7/12).

Bupati Tulang Bawang Winarti didampingi Kepala Dinas Perikanan M. Puncak Stiawan mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Kelautan Perikanan yang telah berhasil meningkatkan konsumsi ikan secara nasional melalui penggeraknya, yakni Ibu Menteri Susi Pudjiastuti.

"Dihari ini Lampung berhasil mendapat juara pertama, karena gotong royong bersama, saya berterimakasih kepada masyarakat Lampung khususnya Tulangbawang karena tetap semangat makan ikan, sebab kata Ibu Susi, kalau tidak makan

ikan akan ditenggelamkan," ujarnya, sesaat setelah menerima penghargaan sebagai juara pertama.

Lebih lanjut, ini bentuk komitmen dan keseriusan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang terhadap nelayan dan potensi perikanan yang ada di Kabupaten berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur.

Bupati menyampaikan bahwa salah satu upaya menekan stanting atau kekurangan gizi, seluruh masyarakat diharapkan harus makan ikan, apalagi khusus kepada ibu hamil dan anakanak yang sedang dalam masa pertumbuhan.

"Kita harus gemar makan ikan, maka dengan diraihnya lomba masak ikan tingkat nasional ini oleh Provinsi Lampung yang diwakili Kabupaten Tulangbawang, diharapkan kepada masyarakat khususnya di Tulangbawang dapat makin gemar makan ikan," katanya.

Kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan KKP RI dalam rangka memperingati hari ikan nasional.(Lp)

6

Senin, 10 Desember 2018

LAMPUNG UTARA

Poktan Usulkan Bantuan Pengering Jagung Lampung Utara (Kupas Tuntas)

Foto : Ist

DIPERIKSA - KASAT Narkoba Polres Lampung Utara, Iptu Andri Gustami memantau anggotanya memeriksa AS (33) tersangka kuris sabu, kemarin.

Polres Ringkus Dua Kurir Sabu Satreskrim Narkoba Polres Lampung Utara meringkus dua orang pengguna narkotika jenis sabu di wilayah Kotabumi. Penangkapan dilakukan di TKP Jalan Inpres Kelurahan Kelapa Tujuh, Kecamatan Kotabumi Selatan dan Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Kotabumi Selatan.

Lampung Utara (Kupas Tuntas) MENURUT Kasat Narkoba Polres Lampung Utara Iptu Andri Gustami, mewakili Kapolres AKBP Budiman Sulaksono, di TKP Jalan Inpres, anggotanya mengamankan tersangka AS (33) dengan barang bukti 2 paket sabu dan

1 plastik klip bening. Di TKP Jalan Soekarno Hatta diamankan tersangka TM (56) dengan barang bukti 1 paket sabu, 1 kertas timah rokok dan 1 unit sepeda motor.

"Saat ini para tersangka berikut barang bukti sudah diamankan di Satresnarkoba Polres Lampung Utara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Kasat, Sabtu (8/12).

Dijelaskannya, penangkapan berdasarkan informasi yang diperoleh jajarannya dari masyarakat, lalu dilakukan penggerebekan dikediaman tersangka AS, dan didapati tersangka berikut barang bukti sabu 2 paket yang disimpan dalam kan-

tong celana tersangka.

Sementara tersangka TM, diamankan saat akan melakukan transaksi dengan pembeli.

Pada saat diamankan tersangka sempat membuang barang bukti sabu yang dibungkus dengan kertas timah rokok.

Dari keterangan tersangka, dirinya mengambil sabu tersebut dari rekannya, kemudian anggota langsung melakukan pengembangan ke rumah terduga rekan pelaku.

Namun sudah dalam keadaan kosong. Dengan disaksikan RT dan warga setempat, dilakukan penggeledahan namun hasilnya nihil. "Tersangka ini diduga sebagai kurir," pungkasnya. (Sarnubi)

PETANI jagung yang terhimpun dalam kelompok tani (Poktan) di delapan desa wilayah administrasi Kecamatan Sungkai Tengah mengharapkan bantuan alat pengering jagung.

Camat Sungkai Tengah, Idris mengatakan, petani jagung yang terhimpun dalam Poktan di delapan desa yang mengusulkan bantuan yakni Desa Batu Nangkop, Mekar Asri, Negara Bumi, Mlungun Ratu, Negri GalihRejo, Negri CampangJaya, Pampam Tangguk Jaya dan Ratu Jaya.

“Desa-desa ini mengharapkan bantuan alat pengering jagung. Sebab, dengan adanya alat pengering selain daya simpan hasil panen jagung dapat lebih awet,

harga jual jagung dengan kadar air rendah dapat lebih mahal jika dibanding dengan harga jual jagung kering yang panen di pohon,” jelasnya, baru-baru ini.

Dijelaskan, jagung menjadi salah satu komoditas unggulan Kecamatan Sungkai Tengah, yang terbagi menjadi delapan desa wilayah administrasi kecamatan.

Sejumlah Poktan di kecamatan setempat berharap dari instansi terkait agar mendapat bantuan alat pengering jagung. Sehingga, jagung yang dipanen bisa memperpanjang masa simpan.

“Selain itu, dengan adanya alat pengering harga jual jagung juga dapat lebih tinggi dari harga panen jagung kering di pohon yang berkisar Rp1.200/Kg menjadi sekitar Rp2.000/Kg bila telah dikeringkan" ujarnya. (LP)

PEMERINTAHAN

92 Tenaga Fungsional Diambil Sumpah LAMPUNG UTARA - SEBANYAK 92 tenaga fungsional di lingkungan Pemkab Lampung Utara (Lampura) diambil sumpah jabatannya di aula Siger Setdakab setempat, Jumat (7/ 12).

Sumpah dan janji Calon Pegawai Negeri Sipil yang diangkat melalui jalur kategori dua itu langsung dipimpin Plh Sekdakab Lampura Sofian mewakili Bupati Agung Ilmu Mangkunegara.

"Yang dilantik hari ini berjumlah 92 orang, terdiri dari 25 orang tenaga pendidikan dan auditor. Ditambah dengan 42 orang dari kesehatan," jelas Sofyan.

Dikatakan, prosesi pelantikan itu sesuai Surat Menteri Dalam Negeri Nomor: 821/9345/ Otda pertanggal 26 November 2018.

Perihal persetujuan pengangkatan dan pelantikan PNS dalam jabatan Fungsional tertentu dilingkungan Pemkab setempat.

Ia berharap, dengan pelantikan tersebut dapat meningkatkan kinerja jajarannya. "Saya berharap kepada mereka dilantik hari ini dapat benar-benar menjalankan tugas sesuai dengan tupoksi dan fungsinya masing-masing. Dalam mendukung pemerintah meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ungkapnya. (LP)

LAMPUNG TIMUR

Bupati Lamtim Tampil di Music MOB 2018 Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim bersama Forkompimda dan para musisi dari berbagai daerah serta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tampil membawakan beberapa tembang lagu pada ajang Lampung Timur Music MOB 2018 yang digelar di Pelataran Halaman Kantor Bupati Lampung Timur, Minggu (9/12).

Lampung Timur (Kupas Tuntas) WAKIL Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur Syahrudin Putera, Kepala BPD Cabang Lampung Timur Awang Hilmi Christanto dan dr. Jihan Nurlela Calon DPD RI Provinsi Lampung 2019 – 2024, sederetan musisi papan atas seperti Andikamahesa Ka-

ngen Band, Jun Bintang, Irvan Borneo serta Sandy Pas Band pun, turut memberikan dukungan untuk suksesnya acara tersebut.

Sejatinya Music MOB sendiri dapat diartikan sebagai upaya mengumpulkan para musisi atau para pencinta seni untuk berkumpul dalam suatu tempat yang telah ditentukan, guna melakukan aksi berkesenian secara bersama-sama. Sehingga mendatangkan sejumlah massa

guna mengembangkan dan membangkitkan potensi bermusik.

“Merajut Keberagaman Dengan Gebyar Seni Kolaborasi” adalah merupakan tema acara yang digagas oleh Paguyuban Seniman Muda (PSM) Lampung Timur dan Gen A tersebut.

“Acara terdiri dari sembilan panggung dengan menerjunkan kurang lebih 20 drummer, 70 guitarist, 30 bassist, 20 keyboardist, 40 orang paduan suara, serta ditambah lagi dengan 50 penari kreasi yang mencerminkan keragaman budaya di Lampung Timur,” kata Erdy Yuliandi selaku Divisi Humas dan Dokumentasi Lampung Timur Music MOB 2018. Selain itu, dalam acara ini juga dilakukan pe-

Wabup Ajak Warga Jaga Kekompakan Lampung Timur (Kupas Tuntas) WAKIL Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari buka acara Kaccah Bebalah yang diselenggarakan di Balai Desa Tulung Balak, Kecamatan Batanghari Nuban, Jumat (7/12).

Kaccah Bebalah sendiri terdiri dari dua kata yakni Kaccah dan Bebalah. Kaccah dalam Bahasa Lampung memiliki arti sebagai wadah, sedangkan bebalah memiliki arti berbicara/membicarakan. Sehingga Kaccah Bebalah memiliki makna sebagai tempat atau wadah bagi masyarakat untuk me nyampaikan aspirasi ataupun pendapat sehingga roda pemerintahan dapat berjalan dengan baik.

Untuk diketahui, kegiatan

serupa juga telah dilaunching pada bulan November 2018 lalu di Kecamatan Jabung yang diberi nama Manjau Debingei. Dengan adanya kegiatan semacam ini diharapkan dapat dijadikan sebagai sarana silaturahmi antara Pemerintah Kabupaten Lampung Timur, aparatur kecamatan, berbagai instansi serta masyarakat di Batanghari Nuban.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari menyampaikan, kegiatan ini adalah salah satu wadah dan tempat warga untuk bermusyawarah, bermufakat menyampaikan aspirasi.

“Saya atas nama pribadi dan Pemeritah Kabupaten Lampung Timur menyambut baik diadakannya kegiatankegaiatan seperti ini,” kata Zaiful.

Lebih lanjut Zaiful berharap, kedepan Kabupaten Lampung Timur khususnya Kecamatan Batanghari Nuban bisa lebih mapan dan maju.

“Oleh karena itu kalau ada usulan atau masukanmasukan silahkan disampaikan, yang paling penting saya meminta kepada kita semua untuk tetap menjaga kekompakan, karena jika kita kompak apapun masalahnya pasti bisa kita selesaikan,” ungkapnya.

Selain Zaiful, pada acara yang mengangkat tema "Wadah Silaturahmi, Sosialisasi, dan Diskusi Publik Sebagai Wadah Pemecahan Masalah Bagi Masyarakat" itu hadir pula Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Tarmizi dan Camat Batanghari Nuban Mohammad Ridwan. (Adv)

Foto: Ist

nandatanganan nota kesepahaman kerukunan umat beragama. (Adv)

IKUT BERNYANYI - BUPATI Lampung Timur Chusnunia Chalim tampil membawakan lagu pada ajang Lampung Timur Music MOB 2018 yang digelar di Pelataran Halaman Kantor Bupati Lampung Timur, Minggu (9/12).

Sekdakab Tutup Diklat Pim Lampung Timur (Kupas Tuntas) SEKRETARIS Daerah Kabupaten (Sekdakab) Lampung Timur Syahrudin Putera secara resmi menutup acara Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklat Pim) IV di Aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Daerah Provinsi Lampung di Natar, Jumat (7/12).

Acara Diklat yang diikuti 40 peserta dari Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Lampung Timur tersebut, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dan sikap profesional ASN sehingga menjadi aparatur yang profesional.

Syahrudin mengatakan, Diklat Pim merupakan salah satu instrumen pembinaan bagi aparatur, dalam sebuah bingkai

manajemen kepegawaian untuk meningkatkan kompetensi aparatur, sehingga mampu menjadi pemimpin perubahan di instansinya, dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat serta mengimplementasikan prinsip-prinsip good governance, terutama aspek transparansi, akuntabilitas, anti korupsi dan disiplin.

Selain itu, juga untuk mengembangkan kepribadian, wawasan, pengetahuan dan meningkatkan kualitas pelayanan melalui operasionalisasi kegiatan yang efektif dan efisien serta menciptakan kesamaan visi dan dinamika pola pikir dalam melaksanakan tugas pemerintahan demi terwujudnya kepemerintahan yang baik.

“Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Lampung Timur dalam mengimplementasikan amanat undang-undang

1945. Secara simultan saya lihat Lampung Timur melaksanakan kegiatan pelatihan ini secara bertingkat dari pejabat struktural III dan IV. Sehingga ASN memiliki kompetensi dan profesionalitas dalam upaya inovasi pelayanan terhadap masyarakat,” jelasnya.

Syahrudin berharap, dengan berakhirnya kegiatan ini peserta dapat mengimplementasikan wawasan yang diperoleh dikemudian hari.

“Terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan Diklatpim Tingkat 4 Kabupaten Lampung Timur dan kepada peserta saya berharap dapat mengaplikasikan dan mengimplementasikan wawasanwawasan yang diperoleh selama diklat berlangsung paling tidak diruang lingkup SKPD nya masing-masing,” ujarnya. (Rls)

Senin, 10 Desember 2018

LAMPUNG TENGAH

Loekman Minta ASN Tingkatkan Wawasan

FOTO BERSAMA - BUPATI Lamteng Loekman Djoyosoemarto foto bersama peserta usai menutup Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklat Pim) Tingkat IV Angkatan XX , Jumat (7/12).

Foto: Towo/Kupas Tuntas

Bupati Lampung Tengah (Lamteng) Loekman Djoyosoemarto berpesan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah mengikuti Diklat Pim IV angkatan XX agar dapat mengaplikasikan pengetahuan yang telah didapat dan terus meningkatkan wawasan serta profesionalisme, terkait tugas dan kewajibannya baik dilingkungan kerja maupun di lingkungan tempat tinggal.

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) HAL itu disampaikan Loekman saat menutup Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklat Pim) Tingkat IV Angkatan XX , Jumat (7/12).

Loekman mengatakan,

untuk ASN yang berprestasi dalam Diklat Pim tersebut agar jangan ber bagga hati. Hal ini justru beban berat atas prestasi yang dicapai, karena akan menjadi tolak ukur dari peserta yang lain sampai sejauh mana prestasi da pat diterapkan dalam melaksanakan tugas.

Sementara Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lamteng, Candra Puasati melaporkan, peserta yang ikut dalam Diklat PIM IV berasal dari seluruh OPD dan perangkat kampung dengan jumlah 40 orang.

Candra menjelaskan, Diklat Pim dilaksanakan selama 101 hari. Ia ber harap, peserta yang lulus untuk bisa mengembang kan ilmunya di OPD nya masing masing, dan bagi yang tidak lulus diserahkan kepada bupati untuk pe nempatan tugasnya.

Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Menejerial BPSDM Provinsi

Lampung, Sri Wahyuni mengatakan, menghadapi persaiangan di era globalisasi, dibutuhkan SDM yang benarbenar mumpuni di bidangnya masing-masing.

Dikatakan, kegiatan Diklat Pim IV dalam rangka membentuk kompetensi kepimpinan profesional dan pemimpin perubahan bagi pejabat pengawas yang berperan melaksanakan tugas dan fungsi pemerintahan di instansinya masing-masing.

“Dari hasil penilaian BPSDM Provinsi Lampung, seluruh peserta Diklat PIM IV dilingkungan Pemkab Lampung Tengah dinyatakan lulus 100 persen, dan ada 8 peserta yang memiliki prestasi,” terangnya.

Pengajar Diklat Pim Widia Swara menambahkan, salah satu tujuan diadakannya Diklat dalam rangka peningkatan kemampuan, pengetahuan, wawasan, sikap dan moral Aparatur Sipil Negara (ASN) agar ke depannya mampu mengemban tugas dan jabatannya dengan baik.

“Saya berharap, dengan dibekali sebuah pembelajaran ini mampu terjalin serta menguatkan antara teman-teman yang ada dikomunitas ini,” ucapnya.

Ia menambahkan, begitu banyak perubahan yang sudah terjadi, maka ASN harus meresponya dengan cepat. Karena ada banyak kompetensi yang harus persiapkan untuk menunjang karir ASN. (Towo)

7

Gandeng Paramedik Veteriner Jadi Agen Perisai Lampung Tengah (Kupas Tuntas) BADAN Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJSTK) Cabang Lampung Tengah (Lamteng) memperluas penjaringan kepesertaan dengan menggandeng Paramedik Veteriner Lampung Tengah menjadi agen Penggerak Jaminan Sosial Nasional (Perisai).

Pihak BPJSTK juga melakukan penyerahan tanda kepesertaan kepada paramedik veteriner. "Dengan menjadi peserta BPJSTK, paramedik veteriner atau mantri hewan ini akan mendapatkan perlindungan jaminan sosial dari BPJSTK," kata Kacab BPJSTK Lamteng, Widodo, baru-baru ini.

Selain itu, lanjut Widodo, dengan adanya kerja sama keagenan Perisai, para mantri hewan ini merupakan perpanjangan tangan dari BPJSTK yang dapat menjaring peserta khususnya

para peternak yang ada di Lampung Tengah.

"Untuk sasaran dari agen Perisai ini yaitu untuk memudahkan para peternak dalam melakukan pendaftaran BPJS Ketenagakerjaan," ujar dia.

Dia mengatakan, pendaftaran melalui agen perisai bisa dilakukan untuk pendaftaran calon peserta penerima upah (PU) atau karyawan maupun bukan penerima upah (BPU).

"Untuk sistem pembayaran iuran program pun mudah, pertama bisa lewat agen Perisai dan untuk pembayaran selanjutnya bebas, bisa melalui bank atau Indomaret," terangnya.

Widodo menambahkan, untuk pendaftaran melalui agen Perisai, peserta juga dapat memilih semua program jaminan sosial yang di cover oleh BPJSTK seperti Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), dan Jaminan Pensiun (JP). (LP)

Foto: Towo/Kupas Tuntas

GOTONG ROYONG - WARGAKampung Jaya Sakti, Kecamatan Anak Tuha, Lampung Tengah, bergotong royong memperbaiki jalan akses utama di kampung setempat, Minggu (9/12).

LAMPUNG SELATAN

Bahas Penyerapan APBD Rendah

Nanang Kumpulkan Kepala OPD-Camat Plt Bupati Kabupaten Lampung Selatan Nanang Ermanto mengumpulkan seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan camat di rumah dinas bupati, Jumat (7/12).

Lampung Selatan (Kupas Tuntas)

Foto: Ist

KUMPULKAN KEPALA OPD - Plt Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto mengumpulkan seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan camat membahas serapan anggaran di rumah dinas bupati, Jumat (7/12).

PAD Uji KIR Dishub Stagnan Lampung Selatan (Kupas Tuntas) SEJAK dihentikan sementara pada Oktober 2018 lalu, secara otomatis realisasi pendapatan asli daerah (PAD) dari uji laik kendaraan bermotor (KIR) Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung Selatan pun ikut terhenti (Stagnan).

Kepala Dinas Perhubungan Lampung Selatan (Lamsel), Anasrullah mengatakan, penghentian sementara aktivitas uji KIR berdampak pada penghentian realisasi PAD di OPD nya.

"Iya benar, untuk penerimaan (PAD) KIR saja, karena pertanggal 1 Oktober

kita tutup sementara. Jadi, untuk sementara tidak ada penambahan PAD-nya dari sana," jelasnya, Jumat (7/12).

Ia menyebutkan, target PAD dari uji KIR itu pada tahun 2018 mencapai Rp180 juta. Sementara capaian realisasi yang telah masuk hingga awal Oktober tembus Rp112, 018 juta."Ya, sama hitungannya tidak bisa sampai target dan stagnan diangka itu," cetusnya.

Anas menyampaikan, pihaknya telah mengusulkan untuk melengkapi sejumlah sarana dan prasaranan pendukung agar layanan uji KIR itu dapat kembali di laksanakan tahun 2019, karena layanan itu menghasilkan PAD buat Lampung Selatan.

"Sudah kita usulkan pe-

ngadaan alat-alatnya melalui APBD 2019. Setelah lengkap, langsung dikalibrasikan agar langsung dapat beraktivitas untuk merealisasikan PAD-nya," jelasnya.

Beberapa alat yang diusulkan antara lain 1 unit smoke tester (alat uji emisi gas buang diesel), 1 unit gas analyzer (alat uji emisi gas buang bensin ), 1 unit sound level meter (alat uji kebisingan suara knalpot dan klakson), 1 unit side slip tester (alat uji kincup roda depan), tint level meter (alat uji daya tembus cahaya pada kaca), alat ukur kedalaman alur ban. "Intinya, agar status kita bisa menjadi tipe B dan bisa melayani uji KIR," tandasnya. (Dirsah/Edu)

NANANG Ermanto menyoroti kinerja para kepala OPD, terutama terkait OPD yang memiliki pendapatan asli daerah (PAD) serta serapan anggaran APBD di beberapa OPD yang masih rendah.

Mantan anggota DPRD Lampung Selatan itu meminta, seluruh pihak terkait untuk memaksimalkan sisa waktu yang masih tersisa,

agar baik realisasi PAD maupun penyerapan APBD dapat sesuai target.

"Terutama untuk pada camat, agar dapat memaksimalkan waktu yang ada terkait PAD kita. Tolong sosialisasikan kepada para kades dan kadus karena waktu efektif kita berkerja tinggal 15 hari lagi ini," kata Nanang.

Politisi PDI-P itu sempat dibuat kesal akibat ada beberapa OPD yang angka serapan anggaranya jauh dari target. "Nah kalau begini

bagaimana, karena bahkan masih ada yang dibawah 80 persen," tegasnya.

Nanang pun membicarakan beberapa pengharg a a n y a n g d i r a i h K ab u paten Lampung Selatan, baik penghargaan dari Pemerintah Provinsi Lampung maupun pemerintah pusat. Nanang berharap, penghargaan yang did apat semestinya diimbangi dengan kinerja jajaran yang baik.

"Untuk apa kita dapat penghargaan tapi kegiatan kita hanya sebatas seremoni. Saya mau kita ini kerja dan kerja agar Kabupaten Lampung Selatan dapat lebih baik lagi," tegas Nanang. (Dirsah/Rls)

Target PAD Disparbud Naik 8 Persen Lampung Selatan (Kupas Tuntas) REALISASI Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Lampung Selatan tahun 2018, dimungkinkan tidak akan mencapai target.

Pasalnya, hingga saat ini dua objek yang menjadi sumber PAD dari dinas terkait yakni kotage di Pulau Sebesi dan wisata healty pemandian belerang, masing-masing belum mencapai angka realisasi 70 persen.

Sekretaris Disparbud Lampung Selatan, Ike menyampaikan, untuk capaian PAD kotage Pulau Sebesi dari target Rp33 juta baru

terealisasi 17,9 juta atau terealisasi 54 persen. Sedangkan target PAD wisata healty way belerang dari target Rp177 juta baru terealisasi Rp122,7 juta atau terealisasi 69,35 persen.

"Kita masih terus berupaya mengejar target ini, meskipun memang agak sulit," jelasnya, Jumat (7/12). Menurutnya, ada beberapa hal yang menyebabkan capaian itu menjadi tersendat, yakni kondisi dua objek wisata yang menjadi aset pemerintah saat ini kondisinya masih dalam tahap perbaikan untuk peningkatan sarana.

"Untuk kotage sejak Oktober-Desember itu off, karena sedang masa rehabilitasi untuk penambahan kamar.

Dan untuk lokasi wisata healty, hanya satu kolam yang

digunakan, karena masih perbaikan juga," terang Ike. Selain itu, penyebab rendahnya capaian PAD di dinas terkait dikarenakan faktor cuaca. "Kalau ombaknya sedang tinggi, wisatawan takut untuk pergi ke Pulau Sebesi. Begitu juga dengan pemandian Way Belerang, kalau hujan siapa yang mau kesana," ujarnya.

Ia pun menargetkan, untuk realisasi PAD tahun 2019 secara global akan dinaikan menjadi total Rp230 juta atau naik 8 persen. Hal ini berkenaan pada tahun depan, dua objek pajak sudah selesai diperbaiki.

"2019 sudah bisa digunakan secara normal. Waybelerang bisa maksimal dan kotage di Pulau Sebesi jumlahnya pun bertambah," tandasnya. (Dirsah/Edu)

8

Senin, 10 Desember 2018

Januari ...

Pada pertengahan tahun 2018 ini, Budi sebenarnya telah menyampaikan bahwa bandara yang siap untuk dikelola swasta adalah Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Sembilan itu, ada lagi bandara lain seperti Bandara Radin Inten II di Lampung, Bandara HAS Hanandjoeddin di Bangka Belitung, hingga Bandara Sentani di Jayapura.

Salah satu bandara yang telah memiliki progres KPBU yang cukup baik yaitu Bandara Komodo, Labuan Bajo.

Hingga September 2018, Bandara Komodo masih ditetapkan sebagai salah satu program awal pemerintah yang dibangun melalui skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha atau KPBU. Sementara total investasi di lokasi ini yaitu sekitar Rp 3 triliun.

Di sisi lain, Budi juga mengingatkan bahwa skema KPBU ini bukan menjual proyek melainkan melakukan kerja sama konsesi dalam jangka waktu tertentu. Penerima konsesi akan menanggung seluruh biaya baik capital expenditure (capex) maupun operating expenditure (opex).

“Tolong dicatat KPBU itu bukan menjual, tetapi kerja sama konsesi dalam waktu tertentu, biasanya 20-30 tahun. Otomatis si penerima

Dari Hal 1

konsesi, harus menanggung biaya-biaya baik itu capex (capital expenditure) maupun opex (operational expenditure)" kata Budi.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo ( Jokowi) memerintahkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi agar segera menetapkan Bandara Radin Inten II Lampung, sebagai bandara internasional. Hal itu disampaikan Jokowi usai meninjau fasilitas yang ada di Bandara Radin Inten II pada 24 November 2018.

“Baik terminalnya yang sudah sangat memadai dan siap, juga runaway-nya, juga apron untuk parkir pesawatnya sudah sangat siap,” kata Jokowi.

Jokowi juga meminta agar segera dibuka rute penerbangan langsung, baik dari Singapura ke Lampung, maupun dari Malaysia ke Lampung. Menurut Jokowi, dengan adanya rute penerbangan langsung itu dapat meningkatkan turisme maupun investasi.

“Kita harapkan dengan pembukaan Bandara Radin Inten II ini menjadi bandara internasional pertumbuhan ekonomi kemudian pariwisata akan meningkat di provinsi Lampung ini,” tutur dia.

Saat ini Kementerian Perhubungan atau Kemenhub telah menyerahkan penge-

Kopi ...

Eropa, khususnya Kroasia.

Sebab kopi merupakan konsumsi masyarakat Kroasia setiap hari.

Sjachroedin menjelas kan, sebagai perwakilan Indonesia untuk Kroasia, dia akan berjuang untuk Lampung. Termasuk menjajakkan kopi robusta Lampung di Kroasia melalui festival dan pameran.

"Kopi memiliki peluang besar masuk Kroasia. Tidak hanya kopi, kita juga akan menjajakkan produk Lampung lainnya, seperti kripik pisang, sawit, karet, dan produk lainnya. Selain itu, kami juga akan menawarkan berbagai bidang lain seperti

pariwisata, dan pertanian," kata mantan Gubernur Lampung dua periode ini.

Ia mengharapkan, satker terkait dan para pelaku usaha dapat langsung mengikuti pameran dan festival yang digelar. Sehingga, dapat bertemu langsung dengan para pelaku usaha Kroasia.

Menurut Bagian Perekonomian KBRI Kroasia, Elbanita Ruru, produk Lampung memiliki potensi besar untuk dapat masuk ke Kroasia, khususnya kopi. "Masyarakat Kroasia merupakan pecinta kopi, karena setiap hari mereka mengonsumsi kopi. Robusta Lampung memiliki peluang besar untuk

masuk ke Kroasia," jelas Elbanita.

Tidak hanya Kopi, lanjut Elbanita, KBRI Kroasia juga akan menjajakkan berbagai produk Lampung melalui pameran dan festival. "Untuk itu para pelaku usaha dan satker terkait diharapkan dapat langsung ke Kroasia dalam mengikuti kegiatan festival seperti pameran Place2Go dan Pameran Kopi Zagreb. Melalui kegiatan tersebut, nanti akan diadakan bisnis forum dengan mengundang pengusaha dari Kroasia, dengan harapan adanya kerja sama perdagangan Lampung-Kroasia," terangnya. (Erik) Dari Hal 1

yang belum masuk ke dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT)," jelasnya, Minggu (9/12).

Refki menerangakan, belum masuknya 3.894 warga ke dalam DPT, dikarenakan elemen data yang dimiliki oleh warga tidak lengkap, seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan juga Nomor Kartu Keluarga (NKK) "Namun hal tersebut sudah kami kordinasikan dengan Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat. Pihak disdukcapil juga telah siap melakukan perekema nan selama penduduk register sesuai dengan pro-

Jurnalis ... sebuah pemberitaan.

Jika masih belum puas dengan hak jawab dan dan hak koreksi yang disediakan, pihak-pihak tersebut bisa melaporkan masalah yang dihadapi ke Dewan Pers.

Artinya, berbagai saluran disediakan oleh UU untuk menjaga dan melindungi hakhak warga negara yang sudah dipublikasikan oleh media massa.

Aksi pemboikotan tentu bukan sikap yang bijak, apalagi dilakukan oleh seorang calon pemimpin bangsa. Jangan sampai era Orde Baru yang sangat sensitif dengan pemberitaan pers, terulang kembali pada era yang sudah masuk kebebasan berpendapat dan bersuara seperti saat ini.

Yakinlah, jika sebuah media massa sudah tidak men-

lolaan Bandara Radin Inten II Lampung dan Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu ke PT Angkasa Pura II pada 27 Agustus 2018. "Kami harapkan kedua bandara tersebut (Bandara Radin Inten II dan Bandara Fatmawati) setelah manajemennya dialihkan ke PT Angkasa Pura bisa lebih bagus, masih perlu ada perbaikan-perbaikan dari segi fasilitas udara," kata Plt Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Pramintohadi Sukarno saat penandatangan nota kesepahaman antara Kementerian Perhubungan dan Angkasa Pura II. Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengatakan perusahaannya menyiapkan dana sebesar Rp 300-500 miliar per bandara untuk alokasi pengembangan bandara pasca pengalihan.

Hingga saat ini pengembangan masih akan difokuskan pada pembangunan sarana dan prasarana bandara seperti perluasan gedung terminal serta pembangunan dan perawatan landasan pacu.

Awaluddin mencontohkan pengelolaan Bandara Banyuwangi yang resmi dikelola PT Angkasa Pura II sejak 2017. Bandara tersebut kini sudah memiliki lahan parkir pesawat yang lebih luas. (Tmp) Dari Hal 1

3.894 ...

Provinsi Lampung pada November 2018 lalu, pemilih yang berada di kawasan register Kabupaten Way Kanan mencapai 5.109 pemilih. Namun, hingga kini masih sekitar 3.894 orang yang belum masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Komisioner KPU Kabupaten Way Kanan, Refki Dharmawan mengungkapkan, pihaknya telah be rupaya terus mendata seluruh penduduk yang berada di wilayah regiter 44.

"Jadi dari data yang berjumlah 5.109 yang kami dapat dari kepala bukaan daerah register, terdapat 3.894 orang

SAMBUNGAN

sedur yang ada. Dan kedepannya seperti apa, kami serahkan ke KPU provinsi," ungkapnya.

Refki menambahkan, dari jumlah 5.109 pemilih yang ada di wilayah register, masih banyak pemilih yang dinyatakan Tidak Me menuhi Syarat (TMS) karena masih berusia di bawah 17 tahun. "Nah untuk yang TMS karena masih berumur di bawah 17 tahun itu berjumlah 1.102, tetapi ada 113 orang yang telah masuk pada data DP4. Jadi nanti kedepannya kita serahkan ke KPU bagaimana so l usinya," tandasnya. (Sule) Dari Hal 1

dapat kepercayaan (trust) dari masyarakat, maka dengan sendirinya akan mati.

Karena, kepercayaan masyarakat khususnya pembaca, merupakan roh dari sebuah media massa agar bisa tetap eksis dan menjadi referensi masyarakat. Membunuh sebuah media massa saat ini, tidak perlu dengan upaya-upaya kekerasan maupun sikap yang frontal.

Cukup dengan tidak mempercayainya lagi, lambat-laut sebuah media massa akan mati untuk selamanya. Apalagi, ditengah-tengah persaingan media massa saat ini yang demikian kompetitif.

Berbagai kritikan terhadap kinerja pekerja maupun perusahaan pers yang gencar muncul saat ini, pun menjadi warning/peringatan agar pelaku pers bisa bekerja

sesuai norma-norma aturan yang sudah ditetapkan serta hati nurani. Seorang jurnalis dituntut untuk bisa menulis atau menyiarkan sebuah peristiwa secara jujur, tanpa ditumpangi kepentingan tertentu. Sehingga tidak terjadi konflik kepentingan (conflict on interest).

Sudah saatnya pers kembali ke kittahnya yakni UU No.40 Tahun 1999. Dalam Pasal 1 UU tersebut disebutkan, bahwa pers adalah lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik baik dalam bentuk tulisan, suara, gambar, suara dan gambar, serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya dengan menggunakan media cetak, media elektronik dan segala jenis saluran yang tersedia. (**)

Maskapai ... takan, pada masa libur natal dan tahun baru (Nataru) 2019 tarif angkutan udara dengan kecenderungan mendekati dan telah mencapai batas atas. Pemerintah pun telah mengatur ketentuan tarif angkutan udara dalam negeri, kelas ekonomi dengan batasan tarif batas atas dan tarif batas bawah.

"Kami mengimbau maskapai menjual tiket dengan tarif yang wajar dan tidak memberatkan masyarakat," kata Polana, Minggu (9/12).

Imbauan terkait tarif angkutan udara jelang Nataru juga disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Dia berharap, agar maskapai tidak mematok tarif hingga batas atas, agar para pengguna angkutan udara terutama untuk yang merayakan natal yang didominasi masyarakat di daerah Indonesia Timur tidak terbebani harga tiket yang tinggi.

"Saudara-saudara kita yang merayakan natal di Indonesia Timur jangan sampai terbebani tiket mahal," tuturnya.

Ketentuan mengenai tarif batas atas dan tarif batas bawah penerbangan dituangkan dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 14 Tahun 2016, tentang Mekanisme Formula Perhitungan dan Penetapan Tarif Batas Atas dan Batas Bawah Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri.

Di dalam PM itu disebutkan rentang ambang batas tarif adalah antara 30 sampai 100 persen dari tarif batas atas yang ditetapkan pemerintah. PM tersebut memuat antara lain formulasi tarif dan besaran tarif jarak (basic fare) setiap rute domestik kelas ekonomi. Tarif yang harus dibayar penumpang masih ditambah pajak, asuransi, biaya pelayanan penumpang di bandara dan bisa terdapat biaya tambahan (penumpang dapat memilih secara opsional).

Besaran tarif yang dibayar juga berbeda menurut kategori pelayanan maskapai (full services; medium services dan no frill). Peraturan Menteri Perhubungan tersebut tidak mengatur tarif kelas bisnis.

Jika maskapai melanggar ketentuan tersebut, sanksi yang akan dikenakan berjenjang mulai dari peringatan, pengurangan frekuensi

Dari Hal 1

penerbangan, penundaan pemberian izin rute, denda administratif hingga pembekuan rute penerbangan.

Polana menjelaskan, telah membuat edaran kepada seluruh UPBU dan OBU untuk melakukan pengawasan terhadap tarif maskapai sesuai wilayah kerja maaing-masing. Di juga telah menugaskan jajarannya itu untuk memberikan informasi tentang tarif dari dan ke bandara masing-masing.

"Kalau melebihi TBA ataupun di bawah TBB pasti tidak ada maskapai yg melakukannya, namun yang sering terjadi hampir sebagian besar kapasitas seat dijual di subclass tertinggi karena memang permintaan sedang tinggi dan kapasitas terbatas.

Untuk mengimbangi permintaan tinggi tersebut tentu akan diimbangi dengan penambahan jumlah kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan termasuk melalui penambahan penerbangan berupa extra flight," pungkas Polana.

Sementara Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Nur Isnin menerangkan, biasanya saat Nataru para maskapai penerbangan akan menaikan tarifnya. Menurut dia, kenaikan harga tiket itu pun sah-sah saja. Namun, kenaikan tersebut harus mengikuti Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 14 Tahun 2016 tentang Mekanisme Formula Perhitungan dan Penetapan Tarif Batas Atas dan Batas Bawah Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri.

"Jadi perubahan sangat mungkin. Tapi pada saat Nataru, tarif yang ada mesti diakomodasi. Mungkin itu saja. Karena tarif itu kan range, atas bawah. Selama tidak melebihi yang atas itu adalah sah. Tapi pemerintah mengimbau agar tidak dimentokin di atas," kata Nur. Kementerian Perhubungan memprediksi sebanyak 6.537.119 penumpang akan menggunakan alat transportasi udara saat libur natal dan tahun baru 2019. Angka ini naik diprediksi naik 8,76 persen dibanding tahum lalu yang berada diangka 6.010.529 penumpang.

Di bagian lain, Pengamat Transportasi Universitas Lampung, Dwi Harianto, mengakui bahwa saat ini kenaikan tarif maskapai penerbangan sudah terjadi meskipun tidak terlalu besar.

Gubernur ...

Hari Guru Nasional.

Mengusung tema “Merajut Kebersamaan untuk Melestarikan Kebudayaan dan Kebhinekaan”, kegia tan ini melibatkan peserta dari DPP Lampung Sai, para guru, serta para siswa SMA/SMK negeri dan swasta dari 15 Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung.

Pada kesempatan itu, M Ridho Ficardo meminta seluruh masyarakat Lampung menghargai dan menjaga kelestarian Budaya Lampung. Menurut Gubernur, di tengah kemajuan teknologi budaya Lampung tidak boleh ditinggalkan tapi harus menjadi fundamental kemajuan Lampung.

“Kemajuan suatu bangsa terbentuk dari landasan akar budaya masing-masing. Itu yang diharapkan terjadi. Jangan sampai Lampung maju tetapi jati diri masyarakat memudar," kata Ridho di depan ribuan warga.

Ridho menjelaskan, ko la borasi dengan Lampung Sai ini sebagai upaya ber sama mengajak, mengge rakkan, dan merajut ke bhinekaan seluruh kebu dayaan di Provinsi Lam pung. Ridho memberikan apresiasi atas kehadiran

Menurutnya, kenaikan tarif pesawat menjelang akhir tahun adalah hal yang biasa terjadi. "Saya kemarin pesan tiket pesawat untuk tanggal 28 Desember 2018 sampai 2 Januari 2019, memang sudah ada sedikit kenaikan. Tapi itu masih wajar lah,” jelasnya, semalam.

Ia menambahkan, pihak maskapai memanfaatkan momen akhir tahun untuk mengambil keuntungan sudah menjadi hal yang umum.

Namun lanjut dia, sebaiknya kenaikan tarif pesawat jangan terlalu tinggi sehingga tidak membebani konsumen.

ASDP Tambah Kapal-Loket PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry cabang Bakauheni menyiapkan 71 kapal roll on roll off (ro-ro) dengan tujuh dermaga sandar untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang diprediksi mengalami peningkatan sekitar 10-20 % pada libur natal 2018 dan tahun baru 2019 ini.

“Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada libur Nataru tahun ini, kita akan operasikan setiap hari 30 sampai 34 unit dari 71 jumlah kapal yang beroperasi di lintasan Bakauheni-Merak, dengan pelayanan 7 dermaga sandar. Salah satunya adalah dermaga premium yang direncanakan akan soft launching pada Minggu ke 3 bulan Desember ini,” kata General Manager PT ASDP Indonesia Ferry cabang Bakauheni, Hasan Lessy didampingi Humas PT ASDP cabang Bakauheni Saifulalil Muslal Harahap, kemarin.

Selain jumlah kapal dan dermaga, ASDP juga akan menambah jumlah loket tiket penumpang pejalan kaki dari 5 ditambah menjadi 10 loket untuk mengantisipasi lonjakan pengguna jasa yang mencapai 10-20 persen dibanding Nataru tahun lalu.

Untuk diketahui, pada 18 Desember 2017 hingga 8 Januari 2018, PT ASDP mencatat sebanyak 737.503 penumpang melintasi Pelabuhan Bakauheni dan Merak, roda dua 94.198 unit dan roda empat 193.944 unit.

Untuk itu, loket kendaraan roda empat ke atas yang semula berjumlah 9 loket akan ditambah sesuai dengan kebutuhan pada Nataru tahun ini. Penambahan loket kendaraan menggunakan loket porttable sehingga mudah dipindahkan. (Farhan/Kps/Lp) Dari Hal 1

Duta Besar RI untuk Kroasia Sjachroedin ZP. Menurut Ridho, mantan Gubernur Lampung dua periode dan Ketua Umum DPP Lampung Sai itu memberikan pengabdian yang tulus demi kemajuan Lampung.

“Acara ini prakarsa Bapak Sjachroedin sebagai Ketua Umum Lampung Sai yang bertugas di tempat lain bahkan jauh dari Indonesia. Tetapi Beliau masih ingat Lampung Sang Bumi Ruwa Jurai yang dulu beliau pernah berkarya dan berdarma bhakti di sini. Walaupun penugasan dan pengabdian selesai, darma bhakti tidak pernah surut," ujar Ridho.

Sementara Ketua Harian DPP Lampung Sai, Rycko Menoza SZP, selaku Ketua Panitia Pelaksana melaporkan pagelaran Pawai Seni dan Budaya tersebut dipersembahkan untuk seluruh guru dan siswa di Provinsi Lampung. “Tujuannya memberikan ke sempatan dan menghibur guru dan siswa yang khususnya baru saja melaksanakan ujian tengah semester," kata Rycko.

Selain itu, untuk memberikan hiburan kepada

masyarakat Lampung sekaligus melestarikan nilai seni dan budaya warisan leluhur. "Acara ini diharapkan mampu menghargai dan mengelola serta melestarikan kesenian dae r a h . P a w a i m e n g h a dirkan seluruh adat dan budaya Lampung yang terdiri dari Sai Batin dan Pepadun.

Kami juga menampilkan seluruh budaya yang ada di tiap provinsi," jelas Rycko.

Setelah pembukaan berakhir, pagelaran seni dan budaya tersebut berlanjut dengan pawai keliling Bandar Lampung. Rute pawai dimulai dari Tugu Adipura dan berakhir di Taman Gajah Bandar Lampung. Kemudian, dilakukan pemberian berbagai penghargaan dan hadiah bagi pemenang pawai.

Di akhir acara Ridho berpesan kepada seluruh generasi muda Lampung untuk tetap ingat bahwa kemajuan semua dan kema juan daerah dilandasi dan berakar dari Budaya Lampung yang merupakan nilai-nilai luhur masyarakat Lampung. "Jangan sampai kemajuan menghilangkan identitas masyarakat Lampung," kata Gubernur Ridho. (Tampan/Rls)

Senin, 10 Desember 2018

IKLAN PENGISIAN RACUN API CVCAHAYAABADI, men jual brbgai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso No.138C (Dpn Budi Wahana Motor) Hub.085107520099/081278001238

KOLAM CV. LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105.

RUMAH KONTRAKAN DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar.

Hub No Tlp Kantor (0721)486313/ Bapak Boy : 085269222797/Bapak Ari : 085208466595.

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. Hubungi CV. A b a d i Konsultan. Tlp (0725) 42128 atau Bapak Kelik 0823 06533871.

SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a. Pesta pernikahan Adat/ Nasional, b. Resepsi pernikahan, c . Peraya a n Ulang Ta h u n / Khitanan, d. Seminar/Reuni/Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f.

Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229. Untuk info lengkap hub.

Lim Sriyani 081279165253

KOST-KOSAN KOST-KOSTAN hrian/minggu/ Bln, Fas: AC, TV, Kmr mandi didalam, Parkir Luas & Aman. Hub. 0853 8456 5777.Jln.P.AntasariNo.171B.Lampung, Hrg Mulai 100rb/ Hari.

TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/ W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng”, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu. CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0853 6961 3489.

PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

KOPERASI KOPERASISIMPANPINJAMMAK MURMANDIRI.AndaseorangKarya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap LangsungCair...!!!1.SKKaryawan(Tetap/ Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek3.BukuTabunganGaji+ATM 4.IjazahTerakhir+SlipGaji5.FotoCopy KTPdanKK.Jl.SoekarnoHattaNo.52D SukabumiIndah,Bandarlampung.Telp :0721-709216/081398800360 KOPERASISIMPANPINJAMMAK MURMANDIRI.AndaseorangKarya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap LangsungCair...!!!1.SKKaryawan(Tetap/ Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek3.BukuTabunganGaji+ATM 4.IjazahTerakhir+SlipGaji5.FotoCopy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71 A,BumiWaras,Telukbetung.Telp:(0721) 5605056,HP:081321214893.

KOPERASI KOPERASISIMPANPINJAMMAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak?

Segera hubungi kami!! Syarat lengkap langsung Cair!! 1. SK Karyawan (Tetap/ Kotrak), 2. Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek.3.Bukutabungangaji+ATM.4.

IjazahTerakhir+SlipGaji.5.FotocopyKTP danKK.JlRayaHajumena,No.28Natar, Lamsel(SampingYamaha).07215613282.

SANGGAR BUNGA TERIMA PESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIAPARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

MUSIK SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, PestaBonataon, DalamdanLuarKota.Hubunginsegera: 085216105475. Drs. Edison E. Sinurat.

HOTEL HOTEL LUSY Jln. Diponegoro Nomor 186 Bandarlampung 100-200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020

9

JUAL BELI LOGAM MORA Jaya,jualbelilogam,besituadll.

Alamat: jln soekarno hatta, srengsem sampingsopjanda.Hubungi:081379933788

10

Senin, 10 Desember 2018

SELEBRITI

Daus Mini Menangis Usai Ijab Kabul

Siti Badriah

Daus Mini menikah untuk yang ketiga kalinya. Ia telah mempersunting wanita pilihan hatinya, Selviana Hana Wijaya, Minggu (9/12) di Gedung Aisiah Beji, Depok, pukul 09.00 WIB. KUPAS TUNTAS JAKARTA - DAUS Mini dan Selviana Hana Wijaya menikah dengan maskawin berupa emas seberat 11 gram dan seperangkat alat salat.

"Saya terima nikah dan kawinnya Selviana Hana Wijaya binti Cecep Wijaya dengan maskawinnya yang disebut, tunai," ucap Daus Mini dengan lantang.

Sesaat kemudian para saksi menyatakan bahwa pernikahan mereka telah sah.

Lantaran terharu, Daus Mini tak bisa tangis, air mata penuh kebahagiaann pun mengalir di pipinya.

Pria bertubuh mungil itu juga merasakan syok tak menyangka saat istri yang

2019, Sibad Berharap Naik Pelaminan KUPAS TUNTAS JAKARTA - PEDANGDUT Siti Badriah (Sibad) mengaku serius menjalin asmara dengan model ganteng Krisjiana Baharudin. Mereka bahkan berencana membawa hubungannnya ke jenjang pernikahan.

Siti Badriah tak menampik bahwa orang tua sudah mendesaknya untuk segera berumah tangga.

"Keluarga sudah mendesak sih (menikah), namanya orang tua kan mau yang terbaik buat anaknya," ujar Siti Badriah, di kawasan Lebak bulus, Jakarta Selatan, Minggu (9/12).

Perempuan yang akrab disapa Sibad ini pun berharap Krisjiana Baharudin menjadi cinta terakhirnya sampai nanti menikah.

Meski begitu, pelantun

Acara ijab kabul daus mini & Selviana Hana Wijaya

Titi Kamal Selektif Terima Tawaran Endorsement Kosmetik KUPAS TUNTAS JAKARTA - AKTRIS Titi Kamal turut mengomentari munculnya nama artis beken yang ketahuan diendorse produk kosmetik ilegal. Beberapa di antaranya adalah Via Vallen, Nella Kharisma dan Nia Ramadhani.

Selama ini, kata Titi Kamal, dia selalu selektif dalam menerima endorsement, khususnya kosmetik. Dia mengaku punya kriteria khusus bagi

setiap produk yang ingin memakai jasanya.

"Aku tuh pasti (menerima endorsement) yang amanaman aja," kata Titi Kamal, Minggu (9/12).

Terkait endorsement kosmetik ilegal yang menyeret nama Nia Ramadhani cs, istri Christian Sugiono ini enggan ikut campur.

"Kalau itu beda urusan.

Aku enggak berani bahas itu," tukas ibu dua anak ini.

Sebelumnya, Polda Jawa

Timur membongkar produksi kosmetik ilegal bermerek Derma Skin Care (DSC) Beauty. Kosmetik tersebut diproduksi di rumah tersangka KIL di Kediri dengan merek yang tidak terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Dari pengakuan tersangka, ada sederet artis yang ikut mempromosikan produknya itu. Di antaranya ada Nella Kharisma, Via Vallen, dan Nia Ramadhani. (Jpnn)

Iwan Fals Bisa Push-up 500 Kali Sehari

Arie Untung

Ditipu, Arie Untung Polisikan Suami Artis KUPAS TUNTAS JAKARTA - PRESENTER Arie Untung akhirnya angkat bicara soal kedatangannya ke Polda Metro Jaya, beberapa waktu lalu.

Menurut Arie Untung, dia memang melaporkan suami seorang artis karena diduga telah melakukan penipuan.

Arie Untung mengaku telah ditipu ratusan juta rupiah oleh pria tersebut.

Sayang, dia masih enggan mengungkap identitas pelaku penipuan itu.

"Ada usaha bareng sama dia, dan kerugiannya itu hampir Rp 600 juta," kata Arie Untung ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, baru-baru

Lagi Syantiek itu menyerahkan urusan jodoh pada Sang Khalik. "Semoga (berjodoh). Kami maunya kan gitu, tapi semua Alla yang menentukan. Sekarang ya dijalanin aja, semoga Allah kasih yang terbaik," katanya.

Disinggung kapan akan meresmikan hubungan, Sibad belum mau membahasnya dengan detail.

"Doain aja yang terbaik buat kami," tukasnya. (Jpnn)

baru dinikahinya minta cerai.

Sebelum akad nikah dimulai, Daus Mini sempat mengurai perasaannya. Ia mengaku sangat grogi mengingat pernikahan adalah momen yang sangat sakral.

"Persiapan mental aja ya ngilangin rada grogi. Lebih baik Daus melawak di depan ribuan penonton ketimbang begini," papar Daus Mini kepada media sebelum melangsungkan ijab kabul.

Saking groginya, artis berusia 31 tahun tersebut bahkan sampai tak bisa tidur semalam suntuk. "Enggak bisa tidur makanya sampai minum obat tidur," tandas Daus Mini. (Lp6)

ini. "Sudah ada 20 orang yang siap bersaksi juga.

Karena kalau saya yang buka semua malah akan memberatkan dia," sambung Arie. Suami Fernita Arie ini mengetahui kerugian kantornya itu saat sedang bersih-bersih jelang akhir tahun.

Ketika diperiksa ternyata ada beberapa tagihan yang belum ditagih oleh pria tersebut. "Teknis penagihannya juga enggak memaksa dan enggak dadakan," jelasnya.

Sebelum melapor ke polisi, Arie mengaku sudah mengingatkan suami artis itu terkait tagihannya itu.

Tapi rupanya si pria tersebut membandel. (Jpnn)

KUPAS TUNTAS JAKARTA - MESKI telah memasuki usia ke-57, musisi senior Iwan Fals tetap terlihat bugar dengan sederet kegiatan menanti.

Ia merasa kesehatannya tetap terjaga karena rutin berolahraga. Iwan mengatakan salah satu olahraga yang sering ia lakukan adalah push-up. Ia melakukan push-up pada hampir setiap kesempatan.

"Saya paling senang pushup. Habis shalat push-up, sehari bisa 500 kali itu," ucap Iwan beberapa waktu lalu.

Namun saat ini Iwan terpaksa tidak bisa lagi melakukan push-up karena cedera yang dialaminya.

"Kalau sekarang sudah enggak, sama dokter sudah enggak boleh, kemarin habis putus ini tendon saya, suruh istirahat dulu setahun, dokter bilang jangan push-up dulu,"

Iwan Fals

ungkap Iwan.

Iwan mengakui bahwa kondisi itu tak menghalanginya untuk tetap berolahraga, meski

dalam porsi yang terbatas.

"Tapi kalau karate tetap, kalau sentakan pukul tangan kanan itu enggak bisa, jadi sekarang

gerakannya lebih kayak taichi, pelan-pelan. Yang tangan kiri bisa nyentak, tapi yang kanan lagi enggak bisa," tandasnya. (Kps)

Senin, 10 Desember 2018

EKONOMI

Transmigran Dapat Gaji UMP Selama 18 Bulan “ Pemerintah mengubah sistem transmigrasi dengan bisnis model baru. Transmigran tidak hanya diberi tanah dan ditanggung biaya hidupnya, tetapi juga dikaitkan dengan Produk Unggulan Kawasan Pedesaan (Prukades).

Jakarta (Kupas Tuntas) MASYARAKAT yang mengikuti program transmigrasi akan mendapatkan lahan dan rumah yang me madai. Bukan hanya itu, para transmigran juga akan diberikan biaya hidup selama 18 bulan, dengan nominal sesuai upah minimum provinsi (UMP) setempat.

“Kita sudah mengubah bisnis model transmigrasi kita. Kalau dulu kita menyediakan tanah, mengirim orang. Di model transmigrasi saat ini, selain kita kirim orang, disediakan tanah, ki ta mix dengan masyarakat lokal disana, dan kita kaitkan dengan program Prukades (Produk Unggulan Kawasan Pedesaan),” kata Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes) Eko Putro Sandjojo seusai Pembinaan dan Pengawasan Pembangunan Transmigrasi di kantor Ke-

menterian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes), Jakarta, kemarin.

Dia menjelaskan bahwa melalui Prukades maka juga akan terlibat para pihak dan kementerian dan lembaga terkait serta badan usaha untuk menyediakan sarana pascapanen.

Hal ini un tuk memberikan kepastian pa sar bagi masyarakat yang meng olah lahan transmigrasi. “Kita pastikan mereka (trans migran) sudah tidak pusing lagi memikirkan market lagi. Jadi added value -nya (nilai tambah) juga men jadi lebih tinggi,” ujarnya.

Acara kemarin juga menandai perhatian pemerintah daerah yang menyediakan anggaran untuk penempatan transmigran senilai Rp23 miliar melalui sharing APBD. Lima provinsi dan enam kabupaten/kota yang melakukan sharing adalah daerah asal transmigran, yakni Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul, Kota Yogyakarta, dan Kabupaten Gunungkidul.

Sementara itu, daerah tujuan transmigrasi ada lah Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kabupaten Bulungan, dan Ka bupaten Lamandau. Mendes menyam paikan, sha ring anggaran ne gara yang dikelola daerah tersebut akan digunakan untuk membantu proses pe-

Kita sudah mengubah bisnis model transmigrasi kita. Kalau dulu kita menyediakan tanah, mengirim orang. Di model transmigrasi saat ini, selain kita kirim orang, disediakan tanah, ki ta mix dengan masyarakat lokal disana, dan kita kaitkan dengan program Prukades (Produk Unggulan Kawasan Pedesaan)

”

nyiapan kawasan hing ga pengiriman para trans migran.

Dia mengaku bangga dengan komitmen para pemerin tah daerah yang mendukung transmigrasi. “Perhatian para gubernur dan bupati harus di apre siasi. Mereka tidak hanya menyiapkan calon trans mi gran, tetapi juga ikut meng ang garkan APBD-nya.

Ini bentuk partisipasi dan komitmen yang membanggakan,” katanya. Gubernur Da erah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan HB X mengatakan, sharing anggaran tersebut memiliki prinsip saling menanggung. Menurutnya, hal tersebut adalah bentuk tanggung jawab pemerintah daerah terhadap warganya yang mengikuti program transmigrasi.

Sri Sultan menyampaikan bahwa adanya pengeluaran anggaran dari pemerintah daerah dan tidak hanya mengandalkan dana dari pusat memberikan dampak positif,

yakni calon transmigran yang akan dikirim benar-benar hasil seleksi yang bagus.

Dengan begitu, para transmigran pun akan menemui hidup baru dan tidak kembali lagi ke daerah asal. Lebih lanjut Raja Keraton Yogyakarta ini mengatakan, adanya kerja sama antara pemerintah daerah asal transmigran dan pemerintah daerah tujuan trans migrasi adalah hal positif, guna memastikan keamanan dan kenyamanan para trans migran.

Dengan adanya kerja sama tersebut, menurutnya, pemerintah daerah dapat memasti kan kawasan transmigrasi telah memenuhi syarat. “Kalau seleksi calon transmigran kita sesuaikan dengan SOP (standar operasional). Mereka harus siap secara mental di wilayah baru yang dia kenal. Tapi dengan adanya kerja sama dengan penerima, itu menjadi sesuatu yang positif,” ujarnya. (Okz)

11

Bidik Kredit Digital, Bank Mulai Transformasi ke Teknologi JAKARTA - PERBANKAN mulai membidik kredit digital untuk mendorong efisiensi penyaluran. Menurut Pengamat Ekonomi Digital, Heru Sutadi, hal ini merupakan upaya perbankan untuk dapat menyaingi kompetitor di layanan teknologi finansial.

"Perbankan Harus mentransformasi diri ke digital untuk transformasi kredit dan pembayaran," ujar Heru Sutadi kepada Republika.co.id, akhir pekan lalu.

Menurut Heru, ke depannya industri perbankan dan industri teknologi finansial (tekfin/fintech) akan saling melengkapi. Hal ini karena masing-masing industri memiliki kelemahan dalam menjangkau masyarakatunbankable.

Untuk mempertahankan diri di tengah revitalisasi, perbankan membutuhkan waktu dan teknologi baru. Sementara fintech memerlukan permodalan dan sistem yang tepat untuk menyalurkan dana dalam jumlah besar. Salah satu cara yang bisa dilakukan bank adalah bekerja sama dengan perusahaan fintech yang sudah memiliki teknologi tersebut.

"Perbankan ke fintech membutuhkan waktu dan teknologi baru, yang mudah dengan kerja sama. Bank konvensional dengan peer to peer (P2P)lending syariah, atau bank syariah dengan P2P syariah," jelasnya.

Sementara itu bekerja sama dengan bank akan membuat fintech dapat mengadopsi sistem perbankan yang lebih matang. Ia menyoroti banyaknya kasus macetnya kredit nasabah P2P, dan kesulitan mereka akibat penagih utang yang disebut kasar.

"Mereka masih mencari pola di mana layanan yg baik. Di 2020 kita akan lihat lagi, mana yang mungkin bisa lebih kuat atau bisa berdampingan," kata Heru.

Beberapa bank telah melakukan transformasi digital sejalan dengan perkembangan teknologi. Sebut saja PT Bank Mandiri (Persero) Tbk yang akan menggandeng situs perbelanjaan dalam jaringan (e-commerce) untuk menyalurkan kredit digital pada semester I 2019.

Wakil Senior Presiden Bidang Perbankan Digital Bank Mandiri, Sunarto Xie di Semarang, Jawa Tengah, Jumat, mengatakan aplikasi kredit digital yang mirip dengan layanan fintech ini direncanakan berplafon hingga Rp 30 juta. Namun, perseroan masih enggan mengungkapkan identitas e-commerce tersebut.

"Kami sedang mengerjakan itu (pinjaman online) dengan mitra e-commerce. Nama mitranya belum bisa disebutkan," katanya.

Sementara itu Bank BTPN menawarkan kredit digital melalui aplikasi Jenius yang menyasar kepada segmen milenial. Digital Banking Balue Proposition and Product Head BTPN Irwan Sutjipto Tisnabudi mengatakan, salah satu penyaluran kredit digital di BTPN yakni fitur Flexi Cash. Flexi Cash merupakan dana siaga (standby loan) hingga Rp 50 juta yang diberikan ke pengguna aplikasi Jenius sebagai dana tambahan.

Untuk sementara, nasabah aktif Jenius yang terpilih yang akan ditawarkan bank untuk dapat menggunakan fitur pinjaman ini. Dia pun optimistis dengan berbagai fitur yang ditawarkan, pengguna Jenius akan terus meningkat setiap tahunnya.

"Pengguna Jenius mencapai 900 ribu, dari jumlah tersebut, pengguna aktifnya mencapai 700 ribu lebih. Itu meningkat 2,5 kali pada tahun ini," kata Irwan. (Rpk)

DPRD Tangggamus Setujui APBD 2019 DPRD Tanggamus menggelar rapat Paripurna Penyampaian Laporan hasil Pembahasan, Persetujuan DPRD dan Pendapat Akhir Bupati terhadap APBD Kabupaten Tanggamus TA. 2019, Kamis (29/11) lalu.

Tanggamus (Kupas Tuntas) RAPAT Paripurna yang terbuka untuk umum ini dihadiri Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, SE, MM, Wakil Bupati Hi. AM. Syafi’i, S.Ag, Ketua DPRD Tanggamus Heri Agus Setiawan, S.Sos, Wakil Ketua I, Wakil Ketua II, Wakil Ketua III, Sekretaris Daerah Kab. Tanggamus Drs. Hamid Heriansyah Lubis M.Si, Para Kepala Badan, Kepala Dinas dan Camat di Kab. Tanggamus dan dihadiri 38 anggota DPRD dari total 45 Anggota DPRD Kab. Tanggamus, Sidang dinyatakan Kuorum.

Dalam agenda rapat yang pertama dilaksanakan rapat internal DPRD tentang penetapan dan persetujuan tentang Rencana Kerja DPRD Kab. Tanggamus tahun 2019.

Rapat dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Tanggamus Drs. H. Rusli Shoheh, MM. Rapat dilanjutkan pada Paripurna Penyampaian Laporan hasil Pembahasan, Persetujuan DPRD dan Pendapat Akhir Bupati terhadap APBD Kabupaten Tanggamus TA. 2019 Dalam laporannya juru bicara badan anggaran DPRD Tanggamus, Pahlawan Usman menjelaskan, berdasarkan surat yang disampaikan Bupati Tanggamus, No 050/ 8574/43/2018 tgl 5 November 2018 perihal penyampaian rancangan peraturan daerah tentang APBD tahun anggaran 2019 kepada Ketua DPRD Tanggamus untuk dibahas bersama DPRD Tanggamus.

Rancangan APBD Kabupaten Tanggamus TA 2019 merupakan kelanjutan perencanaan pembangunan sebelumnya dan juga merupakan upaya penajaman perluasan dan penyempurnaan strategi pembangunan sebagai landasan bagi rancangan penyusunan program pembangunan kabupaten Tanggamus dengan mengedepankan asas efisiensi sehingga APBD Kabupaten Tahun Anggaran 2019 ini lebih mengedepankan asas manfaat yang dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Tanggamus.

Pahlawan Usman menerangkan, sebelumnya telah dilaksanakan pembahasan oleh Badan anggaran DPRD Kabupaten tanggamus dan tim anggaran eksekutif, dimana pada tanggal 7 November 2018 Banggar DPRD Tanggamus melaksanakan rapat internal guna menetapkan waktu dan mekanisme pembahasan, pada tanggal 14 November 2018 tim Banggar DPRD melakukan pembahasan dengan tim Banggar Pemerintah Daerah, pada tanggal 15 November 2018 Komisi-komisi DPRD Tanggamus dengan mitra kerjanya melakukan pembahasan asumsi dasar dan usulan program, dalam rangka meningkatkan fungsi anggaran pada Tanggal 6-27 November 2018 Banggar DPRD melaksanakan pembahasan RKA SKPD yang dihadiri seluruh organisasi perangkat daerah dan tim anggaran pemerintah daerah kabupaten Tanggamus, penyelarasan dan sinkronisasi APBD dilaksanakan oleh badan anggaran DPRD dan tim Banggar Pemerintah Daerah pada tanggal 28 November 2018.

Berdasarkan hasil pemba-

hasan atas materi rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten Tanggamus maka didapatkan hasil 1. Pendapatan, sebesar Rp 1.806.751.906.678, 2. Belanja sebesar Rp 1.803.551.906.678, 3. Surplus, sebesar Rp 3.200.000.000, 4. Pembiayaan Netto R p 3.200.000.000, sisa lebih pembiayaan anggaran berjalan Rp 0.

Banggar DPRD memberikan catatan-catatatan dan saran kepada Pemerintah Daerah diantaranya memberikan catatan mengenai jumlah TKS yang tersebar di sekolah-sekolah, puskesmas-puskesmas dan kecamatan-kecamatan dan Analisa Beban Kerja bagi TKS oleh karena itu Pemerintah Daerah harus memberikan perhatian yang serius terkait data dan analisa Beban Kerja TKS. “Kita berharap Rancangan Anggaran Belanja Daerah tahun 2019 dapat memberikan manfaat kepada semua pihak,”” harapnya.

Ditempat yang sama Melalui Sekretaris DPRD Kab. Tanggamus menyampaikan persetujuan DPRD tentang Anggaran Pendapatan Belanja Daerah TA 2019 Dalam rancangan keputusan dewan yang dibacakan oleh sekretaris DPRD Kab. Tanggamus, M. Suratman, SP. MM, DPRD Tanggamus.

Menyetujui rancangan peraturan daerah tentang anggaran pendapatan belanja daerah kab. Tanggamus Ta 2019 menjadi Peraturan Daerah, menyetujui anggaran pendapatan belanja daerah kab. Tanggamus Ta 2019 adalah 1. Pendapatan, sebesar Rp 1.806.751.906.678, 2.

Belanja, Sebesar Rp 1.803.551.906.678, 3. Surplus, sebesar Rp 3.200.000.000, 4. Pembiayaan Netto Rp 3.200.000.000, sisa lebih pembiayaan anggaran berjalan Rp 0.

“Menyerahkan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kab. Tanggamus TA 2019 untuk diproses menjadi Peraturan Daerah,” kata dia..

Menanggapi hasil keputusan

Foto : Ist

PENANDATANGAN - SAAT penandatanganan nota kesepakatan tentang rencana perdana anggaran pendapatan belanja Daerah Kabupaten Tanggamus tahun 2019. INSERT : ANGGOTA DPRD Tanggamus saat menyanyikan Lagu Indonesia Raya dalam acara pembukaan Paripurna pengesahan Anggaran Tahun 2019.

DPRD persetujuan DPRD terhadap Rancangan APBD Kab. Tanggamus TA 2019, Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani, SE, MM menjelaskan, rancangan APBD Kab. Tanggamus TA 2019 tetap dalam kondisi anggaran berimbang antara pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah.

“Terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya terhadap pimpinan dan anggota DPRD yang terhormat karena telah melaksanakan proses pembahasan secara bersamasama, semoga apa yang kita setujui dapat bermanfaat dan meninngkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tanggamus, Kepada seluruh jajaran OPD agar dapat memperhatikan menindak lanjuti apa yang telah disarankan baik dalam sumbang saran rekomendasi yang terserap baik dalam rapat badan anggaran, rapat komisi, rapat fraksi semoga kesolidan dan kebersamaan ini dapat meningkatkan kualitas dalam pelaksanaan pembangunan di

Kab. Tanggamus,” ucap Bupati.

Adapun delapan rancangan peraturan daerah yang baru dan tiga ranperda perubahan serta satu ranperda ketetapan yaitu 1. perlindungan produk lokal, 2. pengelolaan pasar pekon, 3. pengembangan terpadu kepariwisataan, 4. penyelenggaraan fasilitas kesehatan tingkat pertama, 5. penyelenggaraan peternakan dan kesehatan hewan, 6. penataan toko swalayan dan minimarket, 7. ranperda perencanaan pembangunan industri kab. Tanggamus tahun 2018-2038.

Kemudian, 8. ranperda tentang pajak parker, 9. ranperda tentang perubahan atas peraturan daerah kab. Tanggamus No. 5 tahun 2019 tentang retribusi parkir ditepi jalan umum, 10. ranperda tentang perubahan atas peraturan daerah No.5 Tahun 2015 tentang tata cara pemilihan, pengangkatan dan pelantikan dan pemberhentian kepala pekon, 11. Ranperda tentang perubahan atas peraturan daerah Kab. Tang-

gamus No.10 tahun 2012 tentang retribusi izin usaha perikanan, 12. Ranperda Tentang pemberian nama Rumah sakit umum daerah Kotaagung.

Selanjutnya, 6 Ranperda yang belum dapat diselesaikan adalah 1. Ranperda penyelenggaraan peternakan dan kesehatan hewan, 2.

Ranperda penataan toko swalayan dan minimarket, 3.

Ranperda ranperda perencanaan pembangunan industri kab. Tanggamus tahun 20182038, 4. Ranperda ranperda tentang perubahan atas peraturan daerah kab. Tanggamus No. 5 tahun 2019 tentang retribusi parkir ditepi jalan umum, 5. Ranperda tentang perubahan atas peraturan daerah No.5 Tahun 2015 tentang tata cara pemilihan, pengangkatan dan pelantikan dan pemberhentian kepala pekon, 6. Ranperda tentang perubahan atas peraturan daerah Kab. Tanggamus No.10 tahun 2012 tentang retribusi izin usaha perikanan. (Adv)

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166/0823 7449 4987

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | SENIN, 10 DESEMBER 2018

Pemilu 2019

KPU: Kenali Visi Misi Calon Sebelum Nyoblos Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung, mengimbau kepada masyarakat, saat ingin menjatuhkan pilihan pada Pemilu 17 April 2019 mendatang, terlebih dahulu mengenali visi dan misi serta program kerja calon peserta pemilu, sebelum memilih.

Komisioner KPU Lampung Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat, Antoniyus, mengatakan, memilih calon memiliki program kerja terarah serta miliki rekam jejak baik pada pemilu mendatang memberikan harapan kepada masyarakat bila terpilih nantinya.

“Peserta pemilu nasional yang akan mengikuti kontestasi berjumlah 16 partai politik. Setiap partai akan mengikutsertakan sejumlah calon mulai dari tingkat ka-

bupaten/kota, provinsi, pusat pada DPR, ditambah DPD dan Presiden dan Wakil Presiden, tentunya masyarakat harus jeli sebelum memilih,” ujar Antoniyus saat sosialisasi pemilu serentak, di Politeknik Negeri Lampung, Sabtu (8/12).

Pada sosialisasi ini diikuti sekitar 500 mahasiswa dari sejumlah program studi dari berbagai fakultas di sana.

Sebelum sosialisasi dilakukan, kegiatan tersebut dibuka oleh Direktur Polinela Sarono.

Sarono mengatakan, m e n g hadirkan KPU Lampung pada sosialisasi untuk pemilu serentak pada tahun depan agar mahasiswa mengetahui secara pasti langkah dalam mengenali sosok yang akan dipilih nantinya.

Menurut dia, pendidikan politik perlu diketahui generasi muda khususnya mahasiswa sejak dini, karena politik merupakan kebijakan dalam menentukan perubahan suatu bangsa di masa mendatang. (LP)

“

Peserta pemilu nasional yang akan mengikuti kontestasi berjumlah 16 partai politik. Setiap partai akan mengikutsertakan sejumlah calon mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, pusat pada DPR, ditambah DPD dan Presiden dan Wakil Presiden, tentunya masyarakat harus jeli sebelum memilih

”

Foto : Ist

SOSIALISASI - KOMISIONERKPU Lampung Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat, Antoniyus (depan), saat sosialisasi pemilu serentak 2019, di Polinela, Sabtu (8/12).

Jumlah DPT Menurun, TPS Bertambah Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2019 mendatang mengalami perubahan. Berdasarkan data yang dihimpun Kupas Tuntas dari KPU kabupaten/kota, terjadi penurunan jumlah pemilih, namun Tempat Pemungutan Suara (TPS) bertambah.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DENGAN demikian, KPU Provinsi Lampung akan kembali menggelar pleno Daftar Pemilih Tetap Hasil Perubahan (DPTHP) besok (hari ini).

Pada DPTHP tahap 1, pemilih di Provinsi Lampung berjumlah 5.879.850. Hasil itu telah diplenokan pada Sep-

tember 2018 lalu, namun pada pleno DPTHP tahap 2 yang dilakukan pada bulan Novemeber 2018, pemilih mengalami peningkatan mencapai 6.101.544. Dari hasil tersebut, KPU Provinsi Lampung akhirnya menambah jumlah TPS sebanyak 28 TPS. Namun berdasarkan hasil pleno yang dilakukan setiap KPU kabupaten/kota, justru data pemilih yang mengalami

penurunan yakni mencapai 6.074.150. dan data tersebut belum diplenokan oleh KPU Provinsi Lampung.

Komisioner KPU Provinsi Lampung, Handi Mulyaningsih, mengaku, bahwa pada 7 Desember 2018 lalu, setiap KPU di 15 kabupaten/kota melakukan pleno penyempurnaan DPTHP tahap 2.

"Jadi hasil pleno yang dilakukan oleh KPU kabupaten/ kota pada 7 Desember lalu, memang menghasilkan perubahan dan perbedaan dengan hasil data DPTHP tahap 2 yang lalu. Dan kita akan melakukan pleno di tingkat provinsi, besok (Senin, 10/ 12)," kata dia, Minggu (9/12).

Tetapi, lanjut Handi, pada dasarnya dari hasil pleno tingkat Nasional yang dilakukan oleh KPU RI pada 15 November 2018 lalu, Provinsi Lampung tidak memiliki permasalahan terkait DPT, hanya saja semua KPU seIndonesia diberikan perpanjangan waktu untuk melakukan penyempurnaan DPTHPT tahap 2.

"Nah, saat perpanjangan ini, KPU kabupaten/kota diminta untuk menyelesaikan data-data yang berada di wilayah register, lapas, dan pemilih ganda apabila masih ditemukan pemilih ganda pada DPTHP tahap 2 kemarin," pungkasnya. (Sule)

KPU Bandar Lampung Tambah 12 TPS Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Bandar Lampung akan melakukan penambahan Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 12.

Hal ini merupakan hasil dari rapat pleno penyempurnaan Daftar Pempilih Tetap Hasil Perbaikan (DPTHP) tahap 2 yang di laksanakan pada Sabtu (8/12) lalu.

Komisioner KPU Bandar Lampung, Feri Triatmojo, mengatakan, ada penambahan 12 TPS. Hal ini sesuai

dengan surat edaran terbaru terkait penambahan atau pembentukan TPS. "Penambahan 12 TPS ini, kan kita tempatkan di Rumah sakit, Rutan, dan juga Lapas," ungkapnya saat dihubungi melalui telponnya, Minggu (9/12).

Feri menerangkan, penambahan TPS di beberapa lokasi ini mengingat akan banyaknya potensi pemilih dilokasi-lokasi tersebut, seperti di Lapas Rajabasa.

"Jadi untuk lapas kita akan menempatkan sedikitnya 4 TPS, kemudian 8 TPS akan kita tempatkan di rumah sakit besar yang ada di Bandar

Lampung, seperti RSUD Abdul Moeloek, kita pasang 3 TPS, RSUD Dadi Tjokrodipo, RS Urip Sumoharjo, Immanuel, Advent, Bumi Waras, Graha Medika, RS DKT, dan RS Bintang Amin, mereka akan kita fasilitasi hak pilihnya masing-masing ada 1 TPS,” ungkapnya.

Feri mengungkapkan, pleno ini merupakan tindak lanjut dari pleno nasional pada 15 November lalu. Pada pleno tersebut belum menetapkan DPTHP 2 secara nasional, sedangkan untuk pemilih di Bandar Lampung turun, dikarenakan ada ku-

rang lebih 8000 pemilih ganda, meninggal dunia, dan yang dinyatakan TMS, sehingga langsung dihapus dari DPTHP tahap 2.

"Jadi saat pleno tingkat nasional, belum menyampaikan keputusan terkait DPTHP tahap, melainkan Bawaslu RI kembali memberikan rekomendasi penambahan waktu 30 hari hingga 15 Desember nanti untuk penyempurnaan DPTHP 2 kepada KPU RI, jadi kita melakukan pleno lagi di tingkat KPU kabupaten/kota, sedangkan untuk KPU provinsi akan melakukan pleno pada Senin (10/12)," tandasnya. (Sule)

DPTHP 2 Tubaba Capai 196.475 Orang Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) KOMISI Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menetapkan Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan (DPTHP 2) se-Kabupaten Tubaba berjumlah 196.475 orang dengan rincian, lakilaki sebanyak 100.613 orang dan pemilih perempuan sebanyak 95.862 orang.

Keputusan ini diputuskan dalam Rapat Pleno Terbuka Rekapituiasi Penyempurnaan DPTHP 2 dalam penyelerggaraan Pemilihan Umum Tahun 2019, yang berlang-

sung di Aula Penginapan Wisma Tirta Makmur,Tiyuh Tirta Makmur, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Minggu (9/12).

Ketua KPUD setempat, Ismanto Ahmad, menjelaskan, rapat DPTHP 2 ini sesuai dengan perintah KPU RI dengan maksud dan tujuan memperbaiki DPT Pemilu tahun 2019.

"Penyempurnaan ini terkait juga nama dan NIK yang harus valid apabila terdapat kesamaan nama ataupun NIK, maka harus segera diperbaiki, beberapa waktu yang lalu antara KPU dan Bawaslu telah melakukan sinkronisasi data pemilih untuk

"Penyempurnaan ini terkait juga nama dan NIK yang harus valid apabila terdapat kesamaan nama ataupun NIK, maka harus segera diperbaiki, beberapa waktu yang lalu antara KPU dan Bawaslu telah melakukan sinkronisasi data pemilih untuk mematenkan data pemilih agar sempurna" mematenkan data pemilih agar sempurna," ujarnya.

Disisi lain, KPUD Tubaba, kembali menerima kiriman logistik Pemilu 2019, Sabtu (8/12) pagi. Serahterima dilakukan oleh pihak expedisi dengan KPU Tubaba, di kantor sekretariat KPU

setempat.

Staf Keuangan Umum dan Logistik KPUD Tubaba, Andriyanto, mengatakan jumlah total yang logistik yang diterima hari ini sebanyak 42.074 item meliputi 5 kardus utuh ditambah 9 kardus ecer. (LP)