CMYK
Iklan: (0721) 774111 SMS: 0815 4098 5000 Redaksi (0721) 773888 SMS: 0812 7200 999
Terbit Sejak 1974 Harga Eceran Rp3.000/Eks Sirkulasi: (0721) 788999 Layanan Umum: (0721) 783693
CMYK
Hlm. 2
Hlm. 16
Hlm. 17
Sebanyak 1.559 peserta gagal dalam UML Universitas Lampung.
Sandra Dewi sangat antusias menyambut bulan Ramadan.
Kaus Wayne Rooney paling populer musim kompetisi lalu.
www.lampungpost.com
SENIN, 25 JULI 2011 | NO.12153 | TAHUN XXXVI | 24 HALAMAN
DINAMIKA MASYARAKAT LAMPUNG
BURAS H. BAMBANG EKA WIJAYA
Di Malaysia, 102 TKI Terancam Hukuman Mati!
PENELUSURAN Satgas Perlindungan TKI̶yang aktif setelah Ruyati dipancung di Arab Saudi̶menemukan 102 TKI terancam hukuman mati di Malaysia! ujar Umar. Menurut Humphtry Djemat, anggota Satgas lewat rilisnya Sabtu (23-7), di Penjara Sungai Buloh, Selangor, ditemukan 60 WNI terancam hukuman mati! Di Penjara Bentong, Pahang, 10 orang, dan di Penjara Tapah, Perak, 9 orang! Tugas Satgas memastikan pendampingan dalam proses hukum para TKI tersebut! Kehadiran Satgas Perlindungan TKI di Malaysia sejak 21 Juli 2011 itu sedikit melegakan! Paling tidak, ada badan atau lembaga atas nama bangsa yang peduli pada penderitaan warga bangsa yang terjerat hukum di negeri jiran itu! sambut Amir. Itu dibanding selama ini,TKI yang mengalami masalah informasinya sukar diperoleh! Padahal, setiap TKI saat penempatan melunasi asuransi perlindungan tenaga kerja Rp400 ribu per orang! Hitung sendiri betapa besar dana itu, jika jumlah TKI di Malaysia saja lebih satu juta orang! Jadi, kehadiran Satgas itu merupakan pemenuhan hak TKI atas perlindungan tenaga kerja dalam arti luas, diharapkan bisa meringankan penderitaan TKI dalam menghadapi perlakuan kurang pada tempatnya baik dari majikan maupun dari aparat Malaysia! tegas Umar. Namun, personalia Satgas diharapkan bisa menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi Malaysia, karena sistem dan praktek hukum di negeri itu berbeda dengan Indonesia! Maksudnya, gaya advokasi seperti yang lazim di Indonesia, bisa dinilai konyol jadi tidak efektif! Keharusan penyesuaikan itu bukan hanya pada advokasi hukum, tapi juga dalam penanganan TKI secara umum! timpal Amir. Pendekatan legal formal semata seperti selama ini justru lebih efektif memosisikan TKI di Malaysia berkedudukan rendah sebagai kuli dengan keharusan berhamba pada majikannya! Padahal dalam hubungan kerja modern, pekerja dan pemberi kerja berposisi setara, kedua pihak terikat pada perjanjian kerja yang sama-sama wajib dipenuhi! Untuk mengajak pihak Malaysia bersikap humanis dalam hubungan dengan TKI, tentu harus dimulai dengan pendekatan yang humanistik dari pihak kita! tegas Umar. Bukannya legal formal tak perlu, tetap perlu tapi bukan satu-satunya, apalagi terlalu ditonjolkan! Yang harus ditonjolkan justru pendekatan emosional sebagai sesama warga serumpun, seperti dikembangkan Sjachroedin Z.P. dengan berbagai pihak di Malaysia belakangan ini! Kita punya model alternatif mencairkan hubungan secara humanistik menuju hubungan kerja modern, kesetaraan pekerja̶pemberi kerja! ***
OASIS
Garpu dan Porsi Makan
PORSI besar yang disediakan di restoran biasanya membuat kita cenderung makan lebih banyak. Namun, ada siasat untuk membatasi makanan, yakni dengan gigitan yang lebih besar. Kami meneliti pengaruh ukuran gigitan kecil jika dibandingkan dengan gigitan besar pada jumlah keseluruhan makanan yang dikonsumsi, tulis peneliti Arul Mishra, Himanshu Mishra dan M. Tamara Master dari University of Utah, Salt Lake City. Dalam penelitian di sebuah restoran Italia, ditemukan pengunjung yang menggunakan garpu ukuran besar, makan lebih sedikit jika dibandingkan dengan garpu kecil. Ukuran garpu yang lebih besar ternyata membuat porsi makan menjadi lebih sedikit, kata salah satu peneliti. Para peneliti pun menguji kesimpulan ini dengan memvariasikan jumlah makanan. Mereka menemukan bahwa pengunjung yang makan menggunakan garpu kecil akan makan lebih sedikit. Ketika pelanggan disajikan dalam porsi kecil, ukuran garpu tidak memengaruhi porsi makanan. (MI/U-1)
MI/M. IRFAN
TUTUP RAKORNAS. Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menutup Rapat Koordinasi Nasional Demokrat di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Minggu (24-7).
Demokrat Masih Terus Bergolak JAKARTA (Lampost): Rapat Koordinasi Nasional Partai Demokrat diprediksi tidak mampu meredam gejolak internal. Imbauan petinggi partai penguasa itu dianggap hanya wacana oleh kader-kadernya. Gonjang-ganjing diperkirakan terus berlanjut karena Ketua Dewan Pembina Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak secara tegas akan menindak kader-kader bermasalah. “Masih akan gonjang-ganjing karena isinya hanya imbauan-imbauan. Tidak ada instruksi yang tegas dari SBY. Dia hanya mengimbau kaderkader yang bermasalah mengundurkan diri,” ujar pengamat politik LIPI Indria Samego, Minggu (24-7). Menurut Indria, imbauan SBY untuk para menteri pun banyak yang tidak diindahkan, apalagi untuk di internal partainya. “Sudahlah, jangan wacana. Rakornas tidak lebih dari perhelatan formal,” ujarnya. Jauh hari sebelumnya, para elite Demokrat berkoar-koar menjadikan Rakornas yang menelan biaya Rp5 miliar itu sebagai ajang pembersihan. Serangan masif yang dilancarkan mantan Bendahara Umum Demokrat Muhammad Nazaruddin terhadap Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum, juga tidak dibahas. Saat menutup rakornas, Anas hanya berkata, “Burung yang terlalu banyak berkicau tidak berkesempatan membikin sarang.” Serangan Nazar tidak main-main.
Anas dituding menerima aliran duit ilegal yang bersumber dari proyekproyek yang didanai APBN untuk memenangi kongres. Dari proyek wisma atlet di Palembang, Anas kebagian Rp7 mi liar. Anas juga menerima Rp100 miliar dari proyek Kementerian Pemuda dan Olahraga di Hambalang, Bogor.
Sejauh ini kita hanya menerima. Tidak boleh berbicara. Padahal banyak yang ingin kami sampaikan. Pembungkaman Peserta rakornas pun tidak diberi kesempatan untuk bicara. “Sejauh ini kita (peserta) hanya menerima. Tidak boleh berbicara. Padahal banyak yang ingin kami sampaikan. Ini kan sama seperti rapat pembekalan bukan rakornas,” kata Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Tengah Dani Sriyanto. Adalah Dani yang menuntut Anas harus dinonatifkan. Menurut Dani, ada upaya mem-
bungkam arus bawah sehingga rakornas tidak membahas kicauan Nazar dan masalah surat palsu Mahkamah Konstitusi yang diduga melibatkan Andi Nurpati, petinggi Demokrat. Rakornas menghasilkan 10 komitmen yang dibacakan Wakil Ketua Umum Jhony Allen Marbun. Jhony pernah disebut oleh mantan anggota DPR dari Fraksi PAN, Abdul Hadi Djamal, terlibat kasus korupsi pembangunan dermaga di kawasan Indonesia timur. Djamal sudah lebih dulu dihukum dalam kasus itu. Sebagian dari 5.300 peserta rakornas kemarin lebih memilih jalan-jalan di sekitar arena kongres. Tidak sedikit juga yang berbelanja berbagai suvenir partai daripada mengikuti pembekalan. Mobil-mobil berplat merah berseliweran di lokasi kongres, Sentul International Convention Center. Yudhoyono pun langsung kembali menuju ke kediamannya di Puri Cikeas, Bogor, usai memberi pembekalan. Ia batal menutup rakornas yang dimajukan pukul 17.00 dari jadwal semula pukul 19.00. Wakil Ketua Dewan Pembina Marzuki Alie juga tidak tampak saat penutupan. Sementara Sekretaris Dewan Pembina Andi Mallarangeng datang terlambat ke lokasi penutupan. Marzuki dan Andi adalah pesaing Anas dalam perebutan kursi ketua umum pada kongres di Bandung, Mei 2010. (MI/U-1) DPP TEGUR...Hlm. 6 KLAIM DEMOKRAT...Hlm.8
INFRASTRUKTUR JALAN
Pemerintah Siapkan Dana Rp28 Triliun JAKARTA (Lampost): Kementerian Pekerjaan Umum mengalokasikan dana Rp28 triliun untuk rekonstruksi dan rehabilitasi jalan raya selama 2011. Jumlah itu termasuk dana rehabilitasi jalan terkait mudik Lebaran tahun ini, sepanjang 9.000 km di Sumatera ke Jawa. “Jadi tidak ada dana khusus menjelang hari Lebaran, semuanya termasuk dalam proyek rehabilitasi dan rekonstruksi selama 2011 ini,” kata Wakil Menteri PU Hermanto Dardak, Minggu (24-7). Hermanto menjelaskan jalan sepanjang 9.000 km tersebut merupakan jalur utama yang melintasi Jambi, Lampung, Merak, lintas utara Jawa, lintas tengah Jawa hingga ke Surabaya. Juga 3.000 jalur alternatif yang menghubungkan antarprovinsi. Jalur lintas utara merupakan jalur favorit sehingga sering jalur ini mengalami kelebihan beban. “Ada yang kapasitasnya ditambah dengan menambah jembatan atau dilebarkan. Prioritas kami Lebaran ini dari 9.000 km itu ada pelebaran dari Jakarta sampai Kudus dengan membuat empat jalur serta median,” ujarnya. Keberadaan empat jalur ini akan menguntungkan pemudik yang melewati jalur ini. Dengan adanya median di antara jalur jalan demi keselamatan pengendara kendaraan. “Selain itu kapasitasnya juga meningkat dibanding 1 jalan dengan 2 jalur bolak-balik. Bahkan kapasitasnya meningkat 3 kali lipat,” kata Hermanto. Terkait seringnya perbaikan jalan yang dilakukan menjelang Lebaran, menurut Hermanto, merupakan bagian dari rehabilitasi dan rekonstruksi rutin yang dilakukan Kementerian PU. (MI/U-1)
AEROBIK LAMPOST -SOPHIE MARTIN
Gerakan Vicky Burky Hipnosis Peserta BANDAR LAMPUNG (Lampost): Lomba aerobik yang digelar Lampung Post-Sophie Martin mampu menyedot sekitar 2.000-an peserta dan umum. Mereka dengan semangat mengikuti setiap gerakan yang dilakukan instruktur aerobik ternama Vicky Burky. Sejak Minggu (24-7), halaman GOR Saburai sudah dipenuhi peserta yang akan mengikuti kegiatan lomba. Tidak hanya kaum muda, orang tua baik lakilaki maupun perempuan, turut menyemarakkan kegiatan dalam rangka HUT ke-37 harian terbesar di Lampung itu. Peserta antusias mengikuti lomba aerobik yang baru pertama kali digelar Lampung Post dan Sophie Martin. Untuk sesi pemanasan awal, peserta yang mengenakan kaus Sophie Martin dipandu instruktur senam Lampung Yurike.
CMYK
LAMPUNG POST/ZAINUDDIN
AKSI VICKY BURKY. Instruktur senam aerobik Vicky Burky (kiri) memimpin ribuan peserta lomba senam aerobik Lampung Post-Sophie Martin di lapangan parkir GOR Saburai, Bandar Lampung, Minggu (24-7). Ratu Aerobik Asia 1988 itu mampu menghipnosis peserta mengikuti setiap gerakannya dengan penuh semangat.
Berselang 15 menit, peserta langsung diajak senam inti yang dipandu instruktur ternama Vicky Burky. Jingle Sophie Martin yang berirama dangdut menambah keceriaan dan semangat peserta. Mereka tampil atraktif mengikuti setiap gerakan Ratu Aerobik se-Asia 1988. “Keluarkan aura, karismanya dengan membawakan gerakan yang elegan. Agar selalu sehat. Pose harus berani,” ujar Vicky berkali-kali untuk memompa semangat peserta lomba. Para peserta juga mendapat hiburan dari artis ibu kota Mita “Mamamia” Paramita yang disambut hangat peserta terutama para wanita. Selain itu juga, peserta disuguhi penampilan model-model Lampung yang memeragakan pakaian keluaran Sophie-Martin. (VER/O-1) FUN AEROBIC... Hlm. 18
CMYK