:: LAMPUNG POST :: Senin, 16 Maret 2015

Page 1

±

±

CMYK

± facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. sENIN 16 MARET 2015

TERUJI TEPERCAYA

i TAHUN XL Terbit Sejak 1974 i Rp3.000 No. 13430

www.lampost.co

±

±

TAJUK

Gedung Baru Pesawaran

EVAKUASI HARIMAU. Danramil Sumberjaya Kapten Armet Sahabuddin (topi depan) bersama anggota dan petugas TNBBS serta warga mengevakuasi harimau sumatera di Pekon Sukamenanti, Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat, Minggu (15/3).

n LAMPUNG POST/ARIPSAH

Aparat Keamanan Evakuasi Harimau Sumatera

±

APARAT Koramil dan Polsek Sumberjaya bersama petugas Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) serta Dinas Kehutanan Lampung Barat meng­evakuasi seekor harimau sumatera dalam kondisi lemah, tidak jauh dari kandang kam­bing milik warga Pekon Sukamenanti, Kecamatan Way Tenong, Minggu (15/3). Hewan berkulit belang sepanjang 1,5 meter itu di­ temukan dalam kondisi sakit,

jantan itu,” kata dia. Untuk mengantisipasi terjadinya konflik antara harimau dan warga, pihaknya bersama petugas TNBBS, Dinas Kehutanan, dan mantri hewan melokalisasi tempat dan menangkap harimau untuk dirawat. “Untuk menghindarkan warga memburu harimau dan harimau memangsa ternak. Harimau itu kami evakuasi untuk diperiksa kesehatannya,” kata Sahabuddin.

Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae)

Bobot normal betina: 90 kg

Bobot normal Jantan: 140 kg Kemampuan: berenang dan memanjat Kawasan jelajah: +- 100 km Masa hidup: 15 tahun Populasi: 400—500 ekor Betina melahirkan 2—3 anak harimau Terancam punah akibat penebangan hutan dan perburuan liar

Setiap orang dilarang untuk memperniagakan, menyimpan, atau memiliki kulit, tubuh, atau bagian lain satwa yang dilindungi."

Harimau sumatera dilindungi berdasarkan Pasal 21 Undang-Undang No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem.

±

diduga akibat kelaparan. “Saya dikasih tahu warga ada harimau. Setelah saya lihat dari talang, ternyata memang ada seekor harimau sumatera yang tidur seperti sakit,” kata Dandim 0422/Lambar Letkol (Inf.) Slamet Riadi, didam­ pingi Danramil Sumberjaya Kapten Armet Sahabuddin, melalui ponselnya, kemarin. Dia juga mengatakan harimau yang sesekali mera­ ung itu ditemukan di antara semak belukar tidak jauh dari kandang kambing milik Wagimin. Menurut dia, beberapa hari terakhir warga setempat memang resah karena beberapa ternak kambing mereka dimangsa harimau. “Sudah lebih tiga hari harimau berada di sekitar talang. Sekalipun terlihat sakit, tidak ada warga yang berani mendekati harimau

Rencananya, kata dia, sete­ lah dicek petugas kesehatan, harimau itu akan dipelihara sementara di dekat rumah Kepala Resort TNBBS di Lambar. “Nanti, setelah dicek dan dinyatakan sehat, harimau itu akan dilepasliarkan kembali. Tapi, itu sudah kewenangan petugas TNBBS,” kata Danramil. Sahabuddin meminta kepada warga yang selama ini resah akibat ternaknya ke r a p d i m a n g s a h e wa n dilindungi, baik harimau maupun beruang , t i d a k melakukan tindakan yang bisa mencelakainya. “Warga tidak boleh mencelakai atau membunuh binatang dilindungi itu. Kalau pun ada ternak yang dimangsa, agar hewan liar itu dihalau saja supaya kembali masuk hutan.” (RIP/D1)

Tiga Partai Lamban Sambut Pemilukada Pemilukada dijadwalkan dimulai pada pekan kedua April 2015, dengan pembentukan panitia ad hoc di kecamatan dan desa/kelurahan. EKA SETIAWAN

T

IGA partai politik lamban menyambut pemilukada serentak 2015 di delapan kabupaten/ kota se-Lampung. Ketiganya, Demokrat, PPP, dan Gerindra, belum juga membuka pendaftaran dan penjari­ngan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah, padahal tujuh partai lainnya telah memasuki tahapan kedua dan akhir. Tim di PDI Perjuangan, Hanura, Golkar, PKB, dan PAN telah menyerahkan hasil penjaringannya ke pengurus partai tingkat provinsi untuk diajukan ke pengurus pusat. PKS, yang tidak membuka penjaringan, telah merekomendasikan sejumlah calon untuk ditetapkan. Bahkan, di Partai NasDem, hasil penjaringannya telah diserahkan ke pengurus pusatnya untuk ditetapkan calon yang diusung. Sabtu (14/3), DPW NasDem Lampung telah mengajukan 44 calon kepala daerah dan wakil kepala da­e­ rah ke DPP. “Ke -44 nama yang kami usulkan ke DPP ini hasil penja­ ringan DPD dan usulan DPW,” kata Ketua DPW NasDem Lampung Zamzani Yasin, kemarin (15/3). Namun, hingga kini ketiga partai itu tidak juga bergerak untuk mebuka pendaftaran bagi tokoh yang ingin ikut

kontestasi di Pemilukada 2015. Banyak alasan yang diungkapkan partai-partai politik itu. Misalnya, Partai Gerindra, menurut Ketua DPD-nya Gunadi Ibrahim, memang tidak membuka penjaringan untuk penetapan calon kepala dae­ rah dan wakil kepala daerah yang akan diusung. Mereka cukup melakukan pengamat­ an dan pencermatan dalam menentukan calon yang akan diusung. “Gerindra enggak ada penjaringan,” kata dia, saat dihubungi kemarin. Akan tetapi, untuk sejumlah kabupaten/kota, Gunadi mene­ rangkan pihaknya cenderung mengusung petahana, tetapi mereka menginginkan kader sebagai pasangannya, seperti Bandar Lampung, Way Kanan, dan Lampung Selatan.

Utamakan Kader Sementara itu, Gerindra

dan Demokrat mengutamakan kader yang akan diusung dalam pemilukada mendatang. Gerindra di Lampung Tengah sangat berpotensi merestui kadernya, Musa Ahmad. Selain bersih dari kasus korupsi, dia juga memperoleh suara terbanyak sebagai calon legislatif (caleg) tingkat kabupaten dan kota se-Indonesia. Ketua DPP Bidang Perburuh­ an Arif Puyono, dihubungi via ponsel, mengatakan DPP Gerindra belum mengeluarkan rekomondasi untuk siapa pun dalam pencalonan kepala daerah di Lampung. “Gerindra lebih mementingkan kadernya dan tidak mau dikhianati seperti Ahok. Kader mesti mumpuni, baik elektabilitas maupun pupularitas, dan mempunyai basis yang riil,” ujar dia via ponsel. Demokrat pun juga meng­ utamakan kadernya sesuai arahan Ketua Umum DPP Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kader itu pun akan diukur akuntabilitas, integri­ tas, dan loyalitasnya. “Kepastian penjaringan itu setelah PKPU pemilukada ditetapkan KPU dan DPR,” kata Ketua DPC Demokrat Kota Metro Sudarsono, kemarin. (DRA/OGI/U1) ekasetiawan@lampungpost.co.id

KETERSEDIAAN prasarana seharusnya berkorelasi langsung dengan kinerja. Jika dimanfaatkan dengan optimal, prasarana yang memadai akan memberikan hasil kerja yang baik. Di bidang otonomi daerah, tolok ukur kinerja pemerintah sudah sangat jelas, yakni meningkatnya kesejahteraan masyarakat dan mampu memberikan pelayanan prima kepada publik. Itulah yang menjadi harapan utama masyarakat saat Pemkab Pesawaran merampungkan pembangunan gedung perkantoran di Desa Way Layap, Kecamatan Gedongtataan. Gedung yang dibangun di atas lahan 5 hektare itu diresmikan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, pekan lalu. Pada prosesi peresmian itu, Mendagri memberikan pesan yang jelas agar Pemkab Pesawaran melayani masyarakat secara prima dan tidak berbelit-belit. Tugas pokok aparatur pemerintah hanya satu, yakni melayani kepentingan masyarakat tanpa memandang status sosial dan sekat-sekat perbedaan lain. Pesan Mendagri itu perlu kembali dikemukakan mengingat ada kecenderungan birokrasi pemerintah di beberapa daerah mulai meninggalkan rakyat. Bukti paling nyata dapat dilihat dari banyaknya ruas jalan yang rusak dan tak kunjung diperbaiki. Pelayanan dalam penerbitan berbagai perizinan dan surat-surat penting juga sering diulur-ulur tanpa kepastian kapan akan selesai. Untuk Pesawaran, selesainya pembangunan kompleks perkantoran Pemkab diharapkan dapat menjadi momentum penting perbaikan pelayanan publik. Tidak mudah memang mengelola Pesawaran yang memiliki karakteristik wilayah yang unik. Kabupaten yang terbentuk sejak delapan tahun lalu itu memiliki 37 pulau dan tiga terbesar adalah Pulau Legundi, Pulau Pahawang, dan Pulau Kelagian. Tidak mudah juga menyejajarkan pelayanan di Pesawaran daratan di kepulauan. Kendala utama kabupaten yang memiliki sembilan kecamatan itu adalah kemampuan pemerintah daerah mengatasi jarak dan jangkauan dengan pulau-pulau tersebut. Meskipun demikian, pada masa ‘80-an, pulau-pulau kecil itu justru akan menjadi keunggulan Pesawaran diban­ dingkan daerah lain. Pesawaran juga memiliki garis pantai yang cocok untuk dikembangkan sebagai lokasi wisata. Tantangan lain Pemkab Pesawaran adalah mencegah pe­r ambahan hutan dan pencemaran lingkungan, juga menciptakan beberapa kawasan perdagangan baru untuk mendukung geliat bisnis Gedongtataan sebagai ibu kota kabupaten. Selesainya pembangunan kompleks gedung Pemkab Pesawaran harus dimaknai sebagai titik awal untuk mengejar kabupaten/kota lain yang lebih dulu terbentuk. Masih banyak yang harus dikerjakan seperti pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan. Pembangunan bendungan juga perlu mendapat prioritas untuk menggenjot produksi pangan mengingat kabupaten itu memiliki sembilan sungai besar. Pesawaran masih memiliki 105 ribu hektare lahan yang bisa dijadikan lahan produktif. Gedung baru kompleks Pemkab Pesawaran hendaknya tidak menjadi menara gading yang sulit dijangkau masyarakat, sebaliknya menjadi pusat interaksi pemerintah dan masyarakat. n

oasis

Hidup Bermakna dan Jantung HIDUP yang bermakna akan membuat jantung Anda lebih sehat. Menurut sebuah studi, orang yang memiliki tujuan hidup jelas, lebih kecil kemungkinannya menderita penyakit jantung dan stroke. Para peneliti studi ini mendefinisikan kehidupan yang bermakna sebagai perasaan seperti layak hidup yang memiliki makna dan arah tujuan. Setelah memeriksa data dari lebih dari 137 ribu orang, peneliti dari Mount Sinai St Luke dan Mount Sinai Roosevelt mengatakan memiliki makna dan tujuan hidup mengurangi risiko kematian dari semua penyebab hingga 23 persen. Risiko serangan jantung dan stroke juga berkurang 19 persen. Studi diklaim mampu menunjukkan hubungan yang kuat antara memiliki tujuan dalam hidup dan kesehatan. Studi ini dipresentasikan dalam sesi ilmiah di American Heart Association. (MI/R6)

Monica Belluci Gadis Bond Tertua... Hlm. 16

kolom pakar

Golkar: Konflik dan Pemilukada DESEMBER 2015, Lampung akan menyelenggarakan delapan pemilihan umum kepala daerah. Tidak kalah menarik, menurut saya, menyimak kontestasi Partai Golkar yang sedang berpolemik dan mengalami konflik internal yang panjang setelah Pemilihan Presiden 2014 pada beberapa pemilukada di Lampung kali ini. Sebagai sebuah partai lama dan katakanlah sudah well es-

±

tablished, baik dari sisi manajemen konflik maupun kontestasi politik internal, merupakan ciri khas partai ini. Pada konteks lain, keunggulan Partai Golkar dan dinamikanya juga menghasilkan banyak faksi atau kubu di tubuh partai ini. Semua juga memahami bahwa sebelum konflik Partai Golkar mencuat, setidaknya ada tiga kubu yang dominan di partai

CMYK

Arizka Warganegara Dosen FISIP Unila, Mahasiswa S-3 University of Leeds, Inggris

tersebut; faksi saudagar Aburi­ zal Bakrie (sang ketua umum), faksi ideologis Akbar Tandjung, dan faksi ormas di bawah komando Agung Laksono. Walaupun ketiga faksi tersebut bukanlah pattern yang kaku, sebagai bukti selain tiga faksi besar tersebut, Golkar mempunyai faksi-faksi yang lebih kecil dan berafiliasi de­ ngan ketiga faksi besar terse-

±

±

but, tetapi menurut saya kon­ flik internal kali ini sudah out of control. Tidak seperti biasanya setelah kekalahan Jusuf KallaWiranto pada Pemilu 2009, Partai Golkar di bawah Aburizal Bakrie kala itu cepat berkonsolidasi dan menjadi bagian dari Pemerintahan SBY di berbagai momentum politik. n

n BERSAMBUNG ke Hlm. 4

±

±


politik

SENIN, 16 MARET 2015

LAMPUNG POST

2

Perindo Seleksi Calon Pengurus Partai PARTAI Perindo menyeleksi sejumlah tokoh untuk menjadi calon pengurus partai se-Indo­ nesia. Salah satunya dilakukan Perindo Sumatera Utara yang menunjuk lima tokoh dan pro­ fesional lintas profesi untuk menyeleksi calon pimpinan partai di 33 kabupaten/kota di provinsi itu. Informasi yang didapatkan di kantor Partai Perindo Sumut di Medan, Minggu (15/3), kelima tokoh itu adalah mantan Penja­ bat Wali Kota Medan Afifuddin Lubis yang juga Ketua Nahdlatul Ulama Sumut dan mantan Ketua KPU Kota Tebingtinggi Hatta Rido yang juga dosen Univeritas Su­ matera Utara (USU). Kemudian, Manajer Sindo Radio Medan Iskandar, Kepala Biro TV One di Medan Linova, dan Sekretaris Partai Pe­rindo Sumut Binsar Si­ matupang. Binsar Simatupang meng­ isyaratkan kebenaran lima nama yang akan menjadi tim penilai dari uji kelayakan dan kepatutan yang dilaksanakan pada 16—17 Maret dan 20—21 Maret itu. Menurutnya, seluruh calon ketua Partai Perindo di 33 kabupaten/kota di Sumut terse­ but akan menjalani sejumlah pengujian untuk mengetahui

kualitas dan kapasitasnya. Sebagai salah satu anggota tim independen, ia akan menguji tentang ideologi, pemahaman tentang visi dan misi Partai Perindo, penguasaan tentang po­ tensi di daerah masing-masing, serta infrastuktur dan pengua­ tan internal. Pada 16 Maret, pihaknya akan menguji calon ketua dari sembilan kabupaten/ kota dan dilanjutkan pada 17 Maret dengan menguji calon dari 12 kabupaten/kota. “Seda­ ngkan sisanya akan diuji pada 20—21 Maret,” katanya. Uji kelayakan dan kepatutan itu akan disaksikan tim dari pusat, yakni Ketua DPP Partai Perindo Bidang Organisasi Syafril Nasution, Ketua DPP Bidang Kaderisasi, Anggota, dan Seleksi Armin Gultom, dan Wasekjen Bidang Politik Effendi Syahputra. Kedatangan tim dari DPP Partai Perindo tersebut meru­ pakan bentuk apresiasi karena kegiatan itu baru pertama kali dilakukan di lingkungan par­ pol yang mengedepankan visi kemandirian dan kesejahte­ raan. “Proses yang dijalankan di Sumut ini akan menjadi re­ komendasi bagi provinsi lain,” ujar Binsar. (ANT/U1)

Pairin Sapa Pedagang Pasar Templek Purwosari CALON wali kota Metro, Ahmad Pairin, menyapa pedagang pasar templek sekaligus menghadiri gotong royong warga Kelurahan Puwosari, Kota Metro, Minggu (15/3). Pairin yang juga bupati Lampung Tengah itu mengaku kegiatan menyapa pedagang pasar templek tersebut dilaku­ kan secara spontanitas. Menurutnya, tujuan utama­ nya akan menghadiri undangan warga Kelurahan Purwoasri, yang sedang melakukan kegia­ tan gotong royong. “Kebetulan saya mau menghadiri unda­ ngan warga dalam acara gotong royong dan kebetulan lewat sini (pasar templek), sekalian saya mampir dan bersilaturahmi de­ ngan para pedagang pasar dan alhamdulillah mereka sudah mengenal saya,” kata Pairin. Di pasar tersebut, Pairin me­

nyalami para pedagang pasar sekaligus membeli jajajan pasar yang dijajakan para pedagang yang didominasi ibu-ibu. “Ini Pak Pairin, ya? Saya sudah de­ ngar namanya, tapi baru seka­ rang melihat orangnya. Nanti kalau jadi wali kota Metro, to­ long perhatikan kami ini peda­ gang kecil ya, Pak,” kata salah seorang pedagang. Dengan penuh kebapakan, Pairin mengatakan berusaha mewujudkan apa yang men­ jadi keinginan para pedagang. Dalam dialog singkat terse­ but, Pairin juga meminta agar para pedagang bisa berdagang dengan nyaman dan menda­ pat rezeki yang berkah. Ke­ pada para pedagang, Pairin juga mengutarakan niatnya untuk maju menjadi wali kota Metro bersama Djohan. (OGI/U1)

Politikus Tangguh itu Kini Telah Tiada n LAMPUNG POST/WAHYU PAMUNGKAS

REVOLUSI MENTAL. Wakil Bupati Lampung Tengah Mustafa berbincang dengan siswa SMA Kotagajah saat seminar jurnalistik bertema Revolusi mental di SMA Kotagajah, Lampung Tengah, Kamis (12/3).

Aparat Mundur jika Mencalonkan Diri Hingga kini belum ada aturan pemberian sanksi bagi PNS yang tidak mundur setelah mencalonkan diri. JUWANTORO

S

ETIAP aparat pegawai negeri sipil (PNS) yang ingin terjun ke dunia politik praktis diminta mun­ dur dari jabatannya sekaligus harus berhenti atau pensiun. Pasalnya, hal itu telah diatur dalam regulasi baru yang mengatur tentang aparatur sipil negara (ASN). Kepala Badan Kepegawai­ an, Pendidikan, dan Latihan (BKPL) Lampung Selatan Akar Wibowo mengatakan dalam UU No. 5/2014 tentang ASN, terutama pada Pasal 119 dan 123, mengisyaratkan hal itu. Kedua poin pasal itu berbu­ nyi seorang PNS yang men­ calonkan diri sebagai calon gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati, wali kota/wakil wali kota, dan anggota DPR harus mengun­ durkan diri. Menurutnya, pengunduran diri yang dijelaskan UU itu adalah mundur dari jaba­ tannya. Kemudian, pensiun dini bagi PNS yang telah berusia 50 tahun dan untuk yang berusia di bawah 50 ta­

hun harus berhenti. “Selain itu, apabila PNS telah me­ ngundurkan diri, tidak boleh ditarik kembali,” kata dia, dihubungi melalui telepon selulernya, Minggu (15/3).

Ini aturan masih baru dalam penerapannya, sehingga penjelasan perincinya belum ada. Namun, pada bagian pen­ jelasan UU itu, tidak dipe­ rinci tentang sanksi PNS yang mencalonkan diri dan tidak mengundurkan diri. Bahkan, Peraturan Pemerintah (PP) atas UU itu pun belum ada. “Memang ini aturan masih baru dalam penerapannya, sehingga penjelasan perinci belum ada,” katanya.

Tunggu PKPU Pada bagian lain, KPU Lam­ pung Selatan masih menung­ gu Peraturan Komisi Pemi­ lihan Umum (PKPU) terkait pejabat stuktural yang men­

calonkan diri sebagai calon kepala daerah dan wakil kepala daerah pada Pemi­ lihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2015. Ketua KPU Lampung Selatan M Abdul Hafidz mengatakan hingga kini belum jelas PKPUnya. Sebab, KPU Lampung Selatan baru melihat drafnya. “Jadi, mekanismenya seperti apa kami belum tahu. Tapi, kami memprediksi aturannya adalah seorang pejabat struk­ tural yang setelah secara resmi mendaftar di KPU yang harus berhenti dari jabatanya,” kata Hafidz, saat dihubungi, ke­ marin. Lebih lanjut Hafidz men­ jelaskan mengenai seorang pejabat struktural yang telah mendaftarkan diri ke partai politik (parpol) belum bisa dinyatakan harus berhenti dari jabatannya. “Kalau memang di parpol dinyatakan harus berhenti dari jabatannya, itu urusan parpol. Sebab, yang diatur undang-undang itu waktu seorang pejabat struktural mendaftar di KPU memang harus berhenti dari jabatan­ nya,” kata Hafidz. (U1) juwantoro@lampungpost.co.id

KABAR duka menyelimuti dunia perpolitikan Indonesia. Salah satu tokoh politik yang tangguh melawan kekuasaan Orde Baru, Haryanto Taslam, meninggal dunia pada usia 61 tahun, Sabtu (14/3), pukul 20.55, di Rumah Sakit Medistra, Jakarta. Almarhum dimakam­ kan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Menteng Pulo, Jakarta, kemarin, pukul 11.32. Kondisi kesehatan tokoh senior sekaligus anggota De­ wan Pembina Partai Gerin­ dra tersebut sudah menurun semenjak Juli 2014 lalu. Al­ marhum harus menjalani cuci darah seminggu tiga kali dikarenakan fungsi ginjalnya yang semakin turun. “Berdasarkan pemerik­ saan dokter, Bapak ternyata juga mengidap myasthenia gravis (penyakit pelemahan otot-otot saraf ), sejak Jumat sore Bapak sudah koma dan semalam meninggal du­ nia, kami (keluarga) sudah ikhlas,” ujar anak Haryanto Taslam, Ragil Parikesit, usai pemakaman. Kiprah politik Haryanto Taslam mencuat saat men­ jadi aktivis dan bergabung membela PDI pro-Megawati yang saat ini menjadi PDI Perjuangan. Ia pernah men­

jadi Wakil Sekjen DPP PDI versi Munas 1993, yang saat itu memutuskan untuk men­ jadikan Megawati sebagai ketua umum. Sebagai aktivis pro ­ demokrasi, Haryanto Taslam pernah aktif di tabloid Detik bersama dengan Eros Djarot sebelum tabloid tersebut diberedel pada 21 Juni 1994. Perjuangan politiknya yang menjunjung tinggi demokrasi mencapai puncaknya pada 1998, saat itu dia menjadi salah satu aktivis yang dicu­ lik selama 40 hari karena menentang kekuasaan Orde Baru yang otoriter. Anggota Wantimpres yang juga politikus senior PDIP, Sidharto Danusubroto, me­ ngatakan Haryanto merupa­kan seorang pejuang demokrasi dengan semangat yang luar biasa melawan otoritarian. “Beliau teman sejak era ‘98, seorang pejuang, nasionalis, ideolog, semangat perjuangan­ nya luar biasa, semangatnya berhasil mengubah bangsa pada era itu dari otoriter ke era demokrasi,” kata dia. Sekjen Gerindra Ahmad Mu­ zani melihat sosok Haryanto adalah politikus yang konsisten dengan ideologinya tentang demokrasi. “Beliau sangat kon­ sisten dengan cita-cita, kami yang muda selalu diingatkan antara niat dan perbuatan harus sama. Beliau seorang patriotik dan selalu berpikir untuk bangsa dan negara.” Kini, politikus tangguh terse­ but telah tiada, tetapi semangat serta cita-cita demokrasinya harus tetap hidup pada genera­ si-generasi masa depan. Sela­ mat jalan pejuang demokrasi, Hariyanto Taslam! (U1)


OPINI Konsistensi Perizinan Tebu

LAMPUNG POST

senin, 16 MARET 2015

Antonius Adi Mahasiswa Pascasarjana ITS, Surabaya

L

AMPUNG salah satu lumbung gula nasional, sekaligus surga bagi pemain gula rafinasi. Fenomena yang tidak laz­ im saat ini di beberapa wilayah bermunculan beberapa kebun tebu baru. Beberapa wilayah yang sebelumnya sentra kelapa sawit disulap menjadi kebun tebu, sep­ erti di Tulangbawang, Way Kanan, dan Lampung Tengah, tetapi tidak diikuti pendirian pabrik gula baru. Menyoal keberadaan tebu terse­ but, ketika membaca rubrik opini Lampung Post, 9 Maret 2015, yang berjudul Efek Domino Rembesan Gula Rafinasi disebutkan bahwa keberadaan kebun tebu baru seba­ gai sebuah pengaminan terhadap kebijakan pemerintah, bahwa setiap pembangunan industri gula rafinasi harus diikuti dengan pembangunan perkebunan tebu (kebijakan ini ter­ tuang dalam Perpres No. 36 Tahun 2010).

Inkonsistensi Kebijakan Melahirkan sebuah pernyataan bahwa pemerintah memberikan fasilitas dan kemudahan untuk pengembangan gula rafinasi, seolah mengesampingkan jeri­ tan para petani tebu dan pengusaha gula kristal putih. Bagaikan patgulipat antara pengusaha gula rafinasi dan pemerin­ tah. Di satu sisi seolah memperketat ke­ beradaan gula rafinasi, di sisi lain memacu pengembangan kebun bahan baku gula rafinasi, yang pada kenyataannya hanya sebagai kamuflase untuk kepentingan sesaat segelintir orang. Sebagaimana dilaporkan Detik.com (2/3), Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan selama ini industri gula rafinasi masuk daftar negatif investasi (DNI), pemerintah tidak memberikan izin ada industri baru di sektor ini. Namun pada kenyataanya, pemerintah daerah masih memberikan izin untuk investasi tersebut. Konsistensi pemerintah dalam pembe­ rian izin dipertanyakan. Izin yang meru­ pakan instrumen pengendali terhadap

keberadaan gula rafinasi, cenderung disalahgunakan guna kepentingan sesaat dalam rangka pencapaian swasembada gula, tanpa mengindahkan dampak yang akan dirasakan oleh masyarakat, teru­ tama petani sebagai akibat penurunan harga gula.

inan dan pelaksanaan kegiatan usaha perkebunan dengan tujuan memberikan perlindungan, pemberdayaan pelaku usaha perkebunan secara berkeadilan, dan memberikan kepastian dalam usaha perkebunan Baru-baru ini, sekitar akhir Februari 2015, pada acara Indonesian Sugar Outlook 2015, Senior Advisor Asosiasi Gula Indonesia (AGI) Yadi Yusriyadi di Gedung Gula negara mengatakan pada akhir 2014 harga gula lelang jatuh kembali di bawah 8.000/kg, sebagai dampak keluarnya izin im­ por raw sugar sebesar 2,8 juta ton. Harga ini kemungkinan akan makin merosot pada saat mulainya musim giling 2015.

Menyengsarakan Petani Tebu

Di sisi lain terdapat sebuah asumsi pertanyaan, adakah kepentingan lain di balik kemudahan perizinan yang diberi­ kan oleh pemerintah daerah. Pemberian kemudahan perizinan bagi perusahaan rafinasi, baik dalam pendirian industri pengolahan maupun pembangunan ke­ bunnya, merupakan sebuah keberpiha­ kan pemerintah kepada para pengusaha, tanpa memperhatikan nasib para petani gula dan perusahaan gula kristal putih yang menggunakan tenaga padat karya dengan pelibatan ribuan buruh tenaga kerja. Apabila kita perhatikan berbagai regu­ lasi perundang-undangan perkebunan yang ada, hampir semua perizinan di bidang perkebunan bersifat protektif dan antisipatif terhadap keberlangsungan usaha perkebunan masyarakat. Dalam Undang-Undang No. 39 2014, bahwa pe­ nyelenggaraan perkebunan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Peraturan Menteri Pertanian No. 38 Tahun 2013 menyata­ kan bahwa pemberian pelayanan periz­

Hal ini mengindikasikan makin adanya kemudahan yang diberikan kepada perusahaan rafinasi, akan makin me­nyengsarakan petani tebu dan perusahaan gula kristal putih, ini ditunjukkan adanya dampak masuknya raw sugar sebagai bahan baku gula rafinasi terhadap penurunan harga gula lelang yang notabenenya se­ bagian besar merupakan gula produksi tebu petani. Untuk diketahui areal pengusahaan tebu saat ini mencapai 450 ribu hektare, dengan luasan ini dapat diupayakan untuk pemenuhan kebutuhan gula, baik konsumsi langsung maupun agrofood, asalkan produktivitasnya dapat dinai­ kan menjadi sekitar 10 ton per hektare. Jika diproyeksikan kebutuhan gula konsumsi dalam lima tahun mendatang 2,9 juta ton dan agrofood memerlukan 1,6 juta ton, keberhasilan optimalisasi produksi dapat memenuhinya secara optimal. Namun, demikian harus dii­ kuti oleh tata kelola dan sinkronisasi kebijakan pengelolaan tebu, sehingga berbagai upaya pemanfaatan kebun tebu untuk dijadikan kamuflase terh­ adap keberadaan gula rafinasi dapat dihindarkan sedini mungkin. Dengan demikian, perlindungan terhadap petani tebu dan pengusaha gula kristal putih dapat berjalan dengan baik. n

Subsidi Parpol dan Korupsi Politik Laode Ida Wakil Ketua DPD 2004—2014

W

ACANA perlunya dana parpol tiba-tiba kembali dimuncul­ kan Mendagri Tjahjo Kumolo sebagai bagian jalan keluar mencegah terjadinya korupsi yang selama ini di­ lakukan politikus. Jumlahnya pun tak tanggung-tanggung, yakni Rp1 triliun per parpol/tahun. Spontan, ide itu direspons “setuju” oleh seluruh elite parpol dan diminta untuk segera direalisasikan. Perilaku korup para pejabat politik (dan para pihak relasinya) memang sudah pada tingkat “memuak­ kan”, suatu kejahatan yang merampas hak rakyat atas anggaran, merusak profesion­ alisme birokrasi, dan bahkan pada tingkat tertentu merusak moralitas rakyat yang memperoleh sentuhan uang dari politikus atau pejabat busuk itu. Anggaran dari APBN yang hanya ber­ dasarkan perolehan suara (pascapemilu) jelas terlalu kecil, hanya sekitar Rp100-an per suara. Fakta minimnya kontribusi masyarakat untuk pendanaan parpol memang bagian dari kegagalan parpol dalam memperkuat akar dan fanatisme ideologis di tingkat rakyat, yang kemudian diperkuat dengan merosotnya kepercayaan publik sebagai dampak dari perilaku buruk politisinya (termasuk korupsi), apalagi pertumbuhan parpol demikian subur tanpa basis massa ideologis. Padahal, di Amerika Serikat, misalnya, sumber pendanaan parpol yang utama ialah sumbangan dari para anggota yang

Member of Media Group

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Sudarmono, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

dengan mudah dilokalisasi karena yang eksis hanya dua parpol. Partai Demokrat menghimpun dana dari kalangan buruh (melalui organisasi buruh) sebagai basis ideologis utamanya, sedangkan Partai Republik menghimpun dananya dari para usahawan. Tentu saja sumber dari angga­ ran negara diberikan secara proporsional rutin. Kegagalan parpol dalam memecahkan masalah dalam dirinya seperti itulah agaknya kini hendak dimintakan solusi dengan memperoleh uang dari negara (APBN). Jika usulan itu hendak diwu­ judkan, niscaya tak akan sulit. Soalnya itu diangkat pejabat politik dari parpol pe­nguasa dan agaknya sangat dinantinantikan seluruh petinggi parpol di negeri ini. Akan tetapi, jangan sampai kita berang­ gapan bahwa dengan akan adanya subsidi parpol itu sudah akan menghilangkan praktik korupsi politik atau perilaku ko­ rup politikus. Tentu tak semudah seperti dibayangkan itu. Soalnya, korupsi politik bukan saja produk parpol atau politikus, melainkan lebih merupakan interelasi para oknum stakeholder penyelenggara negara, ter­ masuk para pebisnis yang kemudian dianggap sebagai kewajaran. Saya mencermati setidaknya dua faktor yang saling terkait akan terus menjadikan korupsi politik akan tetap eksis. Pertama, biaya politik yang tinggi khususnya dalam proses-proses kampanye telah menjadi­ kan jabatan politik (dengan segala ke­ wenangan yang melekat) bukan sebagai tempat pengabdian kepada rakyat dan

Redaktur: Hesma Eryani, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an Basran, Rinda Mulyani, Sri Agustina, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Iyar Jarkasih, Fathul Mu’in, Rizki Elinda Sary, Sri Wahyuni, Soni Elwina Asrap, Susilowati, Vera Aglisa. Liputan Bandar Lampung: Ahmad Amri, Ricky P. Marly, Meza Swastika, Wandi Barboy, Eka Setiawan. Liputan Jakarta: Inge Olivia Beatrix Mangkoe. Radio-LAMPOST.CO. Redaktur: Fadli Ramdan. Asisten Redaktur: Delima Napitupulu, Sulaiman, Gesa Vitara. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta. Foto: Hendrivan Gumay (Asisten Redaktur), Ikhsan Dwi Satrio, Zainuddin. Dokumentasi, Perpustakaan, Publishing, dan Riset: Kristianto (Redaktur). Desain Grafis redaktur: DP. Raharjo. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono. Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator). Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat

atau perbaikan negara, melainkan lebih sebagai “arena dagang”. Kedua, politikus dan pejabat politik (termasuk di eksekutif) sudah demikian larut dalam orientasi materi dengan gaya hidup yang cenderung hedonistis. Fenomena ini sejalan dengan salah satu karakter masyarakat kita seperti yang dikatakan (almarhum) budayawan Mochtar Lubis, yakni mentalitas men­ erabas. Para aktor di barisan eksekutif yang berinteraksi dengan (apalagi berada dalam kendali) pejabat politik sangat me­ mahami harapan politikus itu. Apalagi para aktor di jajaran eksekutif pun memi­ liki mimpi gaya hidup yang sama, ingin nikmati kemewahan. Para pebisnis yang berkepentingan dengan kedua pihak itu menganggapnya sebagai peluang karena prinsip pebisnis ialah “berbagi untung” sehingga kalau memberi suap kepada kedua pihak atau salah satu di antara mereka, itu dianggap sebagai bagian dari sharing profit. Apa yang mau dikatakan di sini ialah subsidi parpol baru bisa efektif bila ada komitmen serius dari dua pihak utama. Pertama, penguasa parpol mampu men­ gendalikan seluruh anggotanya untuk tidak korupsi, mulai dengan merekrut figur-figur yang bersih untuk hanya bekerja menjalankan mandat parpol bagi kepentingan rakyat dan perbaikan negara. Kedua, presiden harus bersikap antisi­ patif dengan mampu menjadi pengendali jajaran eksekutif untuk menghindari kebi­ jakan, proses penganggaran, dan eksekusi anggaran yang transaksional. n

Saleh (Kabiro), Aripsah, Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, M. Wahyuning Pamungkas, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarly, Mif Sulaiman, Sudiono, Heru Zulkarnain. Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Mana­ger Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Ma­nager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Mana­ger Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap.

4

Golkar: Konflik dan Pemilukada Sambungan hLM. 1

K

ONFLIK internal kali ini ada­ lah konflik yang terparah dan terdalam melibatkan se­mua faksi yang ada dalam tubuh Partai Golkar. Sejujurnya, setelah keme­nangan Aburizal Bakrie pada Munas Pekanbaru 2009, sebenarnya ada secercah harapan bahwa partai ini akan kembali membesar se­ tidaknya memenangi Pemilu 2014, me­l ihat kapasitas Aburizal yang mum­puni sebagai CEO, setidaknya ha­rapan itu muncul ketika saya ber­ dialog dengan beberapa kader muda Golkar kala itu. Ketika Partai Gokar di bawah be­ sutan Aburizal mengalami kekala­ han beruntun di calon gubernur pa­ da berbagai perhelatan pemilukada dan seolah terus berlanjut, dimulai da­ri Sulawesi Selatan, Jawa Barat, Su­­matera Utara, Jawa Tengah, NTB, Ba­l i, Jawa Timur, dan Lampung. Ana­lis memperkirakan kekala­han be­r untun itu disinyalir sebagai tan­­da kegagalan Partai Golkar da­ lam memasarkan calon-calon gu­ bernurnya. Ada beberapa faktor penyebab stagnasi Golkar lima tahun terakhir. Dimulai dari kekalahan beruntun calon gubernur, wali kota, atau bupati yang diusung oleh partai ini dalam beberapa kegiatan pemilihan kepala daerah, kemudian dalam Pemilihan Legislatif 2009 partai ini hanya menempati urutan kedua dengan memperoleh 14,45%, diband­ ingkan dengan Pemilihan Legislatif 2004 yang memperoleh 21,58%, berkurang lebih dari 6% (sebanding dengan 20 kursi di parlemen). Angka itu kemudian hanya naik 0,30% di

Dalam konteks Lampung, kejayaan Golkar dalam pemilukada 2015 bergantung kemampuan mengelola konflik dan konsisten menjalankan strategi partai dengan cerdas. Pemilu 2014 menjadi 14,75% (dan itu tidak begitu signifikan). Juga fenomena di atas kemudian diperparah dengan jatuhnya suara pasangan yang diusung Golkar da­ lam Pilpres 2009 dan kembali juga menderita kekalahan pada Pilpres 2014, kendati kala itu Golkar agak keluar dari pattern politik men­ gusung nonkader (menjadi sejarah tersendiri Partai Golkar) dalam pemilihan presiden.

Pemilukada 2015 Dalam pandangan kami setidaknya dua hal mendasar yang berkontri­ busi terhadap kekalahan partai ini dalam beberapa ajang pemilihan kepala daerah, kedua hal tersebut yaitu, pertama kurang konsistennya Partai Golkar dalam memunculkan logika konvensi internal (penjarin­ gan, red), model penjaringan based on survey tidak dijalankan dengan serius, terdapat kecenderungan persoalan popularitas, dan elekta­ bilitas calon dinafikan begitu saja ketika dibenturkan dengan kekua­ tan modal dan intervensi kekuasaan internal. Akbar Tandjung dalam bukunya, The Golkar Way mengenai kekuatan politik saudagar dan modal peda­

Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kota­agung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/ SIUPP/A.7/1986 15 April 1986.

gang yang telah sedikit menggangu stabilitas logika fairness dalam tubuh partai ini. Dalam kata pen­ gantar buku The Golkar Way, Akbar Tandjung menyoroti bahwa pola kepemimpinan saudagar yang san­ gatlah berorientasi jangka pendek, mengedepankan spekulasi bisnis, serta cenderung tidak menghargai proses, tetapi hasil pola seperti ini akan mengabaikan penguatan kelembagaan. Apakah hal di atas menjadi poin utama yang menjadi penyebab banyaknya kekalahan Par­ tai Golkar di arena pemilukada. Pasca-Golkar kepemimpinan Ak­ bar Tandjung memang terdapat perubahan mendasar pola rekrut­ men kepemimpinan politik di tubuh partai, awalnya logika konvensi ada­ lah sebuah terobosan mutakhir yang perlu untuk diteruskan, tetapi ketika Golkar di bawah kepemimpinan Jusuf Kalla, logika konvensi diting­ galkan dan digantikan dengan pola survei. Meski kemudian terdapat tanda tanya besar apakah hasil sur­ vei yang dilakukan tersebut dipakai sebagai satu bahan penting dalam memutuskan calon yang diusung. Kedua, sikap bijak sebagai bagian dari kebijakan internal dengan men­ dahulukan kader untuk dijadikan pemimpin daerah adalah sesuatu hal yang patut kita acungi jempol, tetapi ada kalanya jika kader inter­ nal tidak populer dan electable dan tidak memungkinkan untuk dapat menang dalam pemilukada kenapa harus dipaksakan? Ada baiknya Par­ tai Golkar di daerah-daerah mulai berani untuk membuka ruang bagi orang-orang nonkader (terutama calon yang tidak berafiliasi ke salah satu partai politik, tetapi po­puler dan electable) untuk dapat ikut serta dalam penjaringan internal, termasuk juga jika nantinya men­ calonkan nonkader karena dianggap lebih menjual secara politik diband­ ingkan dengan kader internal. Mulai realistis, terbuka dan beradaptasi dengan kondisi kekinian politik hari ini mungkin kalimat yang tepat itu dipakai oleh Partai Golkar. Dalam konteks Lampung, ke­ jayaan Partai Golkar menjelang pemilukada akhir 2015 ini juga san­ gat bergantung pada kemampuan partai ini mengelola konflik internal dan konsisten menjalankan strategi berpartai dengan cerdas. Konflik dua faksi ARB vs Agung Laksono akan memperparah situasi Golkar Lampung. Konsolidasi internal antara kedua kubu serta memilih dan memilah calon yang tebaik di setiap pemilukada di semua wilayah akan dapat berjalan dengan baik jika kondisi internal partai sehat dan kondusif. Masih ada waktu untuk Partai Golkar Lampung berkonsolidasi satu sama lain. Perlu menjadi catatan, pelemahan dengan berbagai konf­ lik internal Partai Golkar tentunya menjadi penyemangat politik bagi partai-partai kompetitor. Jangan sampai konflik internal menyebab­ kan pelemahan Golkar dalam kon­ testasi politik, baik di level nasional maupun lokal. Mungkin lebih baik jika Partai Gol­ kar belajar dari Thai Rak Thai Party, Thailand. Thaksin Sinawatra telah hilang dari peredaran politik Thai­ land. Thai Rak Thai sempat dilarang ikut pemilihan umum, tetapi sosok Thaksin dan Thai Rak Thai tetaplah memenangkan hati rakyat Thailand. Bagaimana Partai Golkar? belajar dari kesalahan dan saling membuka hati mungkin lebih baik dari pada berdiam diri dalam kubangan konf­ lik internal. Tabik pun. n

Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

Partisipasi Opini Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, ­WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU M ­ EMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN.


OPINI

SENIN, 16 MARET 2015 nuansa

S n LAMPOST/hendrivan Wartawan Lampung Post

5

PAK DE PAK HO

Mobilnya Gede-Gede

Chairuddin

LAMPUNG POST

EPOTONG sore, aku membawa kedua bocahku mengitari ruas jalur lintas pantai timur (Jalinpantim) Suma­ tera. Padatnya kendaraan pada ruas jalan milik negara membuatku harus ekstra hati-hati mengemudikan sedan tuaku. Sepanjang jalan itu pula, bocah lakilaki ku, empat tahun bertanya apa yang ia lihat. Sedang putri keduaku yang siswa SMP lebih banyak diam. Tanpa terasa, laju mobil pun hingga kecamatan tetangga. Saat berpapasan dengan sejumlah truk yang sarat muatan, putra kecilku kembali nyerocos. “Mobilnya gede-gede ya, Pa. Kayak mobil adek. Bawa pasir ya, Pa,” teriak bocahku membandingkan truk-truk itu dengan truk mainannya di rumah. “Ya, Dek, mobilnya gede-gede. Karena itu, Adek jangan main-main ke jalan,” ja­ wab putriku yang duduk di jok belakang. “Sepulang dari jalan-jalan sore itu, sang bocah langsung cerita kepada istriku. “Mobilnya gede-gede, Ma. Kayak mobil

Adek. Bawa pasir,” ujar bocah kecilku mengulangi celotehannya. Mendengar celotehan itu, sang istri hanya tertawa geli. Ya, sejak ruas Jalinpantim menjadi jalur alternatif Jalinsum dari Sumatera menuju Pulau Jawa atau sebaliknya, kepadatan alur lalu lintas telah diambang batas. Celakanya, dengan angkutan yang tidak jarang melebihi tonase, jalan pun kian rusak parah. Akibat kerusakan jalan yang kian parah, hubungan antarwilayah pun nyaris terputus. Lebih miris lagi, akibat kecelakaan yang kerap terjadi pada ruas jalan rusak itu, korban pun harus berjatuhan. Selain itu, rakyat pun harus menanggung beban dan kerugian materi tidak sedikit. Betapa tidak, tidak jarang hasil bumi rakyat tak mampu diangkut atau terlambat sampai di tujuan. Ironis memang, sebagai provinsi yang kaya akan berbagai bahan tambang, seperti batu, pasir, dan tenaga kerja, kerusakan jalan di Negeri Sai Bumi Ruwa

Jurai kian memilukan. Tidak dimungkiri, untuk membangun atau memperbaiki infrastruktur utama itu memang perlu perencanaan dan anggaran besar. Namun, di balik semua itu, toh pemerintah baik kabupaten, provinsi, maupun pusat sepanjang tahun telah merencanakan dan menganggarkan lewat APBN atau APBD. Namun, pertanyannya, kenapa kerusakan jalan ini belum juga mampu teratasi? “Pemerintah kita belum serius mengatasi kerusakan jalan yang hampir merata seantero negeri. Mereka masih terus ribut soal politik demi kepentingan kelompok,” ujar teman. Hampir semua jalan di provinsi ini kian memprihatinkan, mungkin tidak berlebihan jika negeri ini tidak hanya mendapat julukan negeri yang darurat narkoba atau darurat korupsi. Namun, mungkin juga sebagai sebuah negeri yang darurat jalan rusak. Mau bukti jika hampir semua ruas jalan di negeri ini rusak parah, silakan melintas. Jangan pula lewat atas. Tabik. n

SURAT PEMBACA

Film India Menjamur di Indonesia SAYA heran dengan salah satu stasiun televisi swasta yang tak henti-hentinya menayangkan filmfilm India dari pagi hingga pagi lagi. Apa tak ada film Indonesia yang layak ditayangkan? Semua itu membuat serbuan budaya pop India, terutama film, di Indonesia akhir-akhir ini semakin marak. Kita seperti kembali ke masa-masa 1970-an dan 1980-an, dengan film-film India sangat digemari masyarakat Indonesia. Sebagaimana fenomena budaya pop Korea, kehadiran budaya pop India harus dikritisi sekaligus disikapi dengan kreatif sehingga akan turut mendorong terciptanya atmosfer pergaulan kreatif lintas bangsa. Senimanseniman Indonesia turut menjadi pelaku utama dari dinamika tersebut. Festival film India di Indonesia menghadirkan pula berbagai pertunjukan dan pergelaran aneka bidang seni. Festival yang berlangsung selama Januari—Mei 2015. Ke­ giatan selain berlangsung di Bali, juga digelar di Jakarta, Bogor, Bandung, Serang, Purwakarta, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Makassar, Padang, Samarinda, Balikpapan, Banda Aceh, Medan, dan Palembang. Kegiatan itu sebagai rangkaian Festival of India in Indonesia 2015 dengan tema Sahabat India. Sejumlah film India yang diputar merupakan karya terpilih peraih berbagai penghargaan internasional, serta pernah diputar di festival bergengsi, seperti Berlin International Film Festival, Sundance Film Festival, dan Beijing International Film Festival. Agenda ini tentu membuat film-film Tanah Air menyingkir dari rumahnya. Dengan tidak

menghormati dunia kreativitas, saya kira Indonesia cukup mampu membuat film-film andal, bukan hanya menghibur, melainkan juga penuh makna. Selamat berkreasi. Mutia Sari Kemiling, Bandar Lampung

Bijak Menggunakan Media Sosial HARUS diakui media sosial sudah menjadi kekuatan tersen­ diri dalam masyarakat. Kalau sebelumnya dikenal pers sebagai kekuatan keempat dalam kehidupan demokrasi, kini mau tidak mau media sosial bisa menjadi kekuatan kelima. Pengaruh yang dahsyat media sosial bisa dimanfaatkan untuk berbagai hal, mulai dari dukung-mendukung, caci-mencaci, hingga jualan produk. Namun, dari semua itu, penggunaannya haruslah bijak bila tidak ingin terkena kasus hukum. Sudah banyak contoh bagaimana akhirnya ungkapan pikiran, perasaan, dan harapan malah berujung pada tindak pidana pencemaran nama baik. Berhati-hatilah dalam menuliskan berbagai hal di media sosial. Di sinilah sebuah tulisan menemukan esensinya, yaitu lebih dahsyat dampaknya jika dibandingkan dengan peluru senapan. Anang Purnama Depok

Pro-Kontra Reklamasi Pantai Utara Jakarta RENCANA reklamasi Pantai Utara Jakarta sebenarnya sudah lama diharapkan Pemerintah Pusat. Hal itu terbukti dengan dikeluar-

Cadangan benih padi di Lamsel tidak mencukupi.

Kok daerah enggak antisipatif begitu ya, Pak Ho.

n FERIAL

POJOK Konsumsi ikan di Lampung rendah. Mahal sih... n Penyelesaian pemilukada di daerah. Pasarannya bisa lebih kecil dong?

SMS Interaktif kannya Keputusan Presiden No. 52 Tahun 1995 tentang Reklamasi Pantai Utara Jakarta. Alasan dikeluarkannya Keppres tersebut ialah pemerintah pada waktu itu menilai kawasan Pantai Utara Jakarta termasuk kategori kawasan andalan yang mempunyai nilai strategis jika dipandang dari sudut ekonomi dan perkembangan kota. Oleh karena itu, pemerintah merasa perlu untuk melakukan penataan dan pengembangan kawasan Pantai Utara melalui reklamasi dan sekaligus menata ruang daratan pantai yang ada secara terarah dan terpadu. Namun, wacana reklamasi tersebut akhir-akhir ini muncul kembali di tengah-tengah masyarakat dan menimbulkan pro-kontra. Bagi mereka yang kontra, reklamasi dikhawatirkan mengganggu profesi nelayan pesisir yang berada pantai utara Jakarta yang secara langsung akan mati. Selain mematikan profesi nelayan, reklamasi mereka anggap memiliki dampak yang bisa menyebabkan banjir. Pengerukan dalam proyek reklamasi membuat air laut naik sehingga aliran sungai terhambat. Bagi mereka yang setuju, reklamasi dianggap memiliki dampak positif untuk kemajuan kota. Hal itu disebabkan sudah banyak contoh reklamasi di dunia yang justru memberikan manfaat terhadap lingkungan di sekitarnya, misalnya Singapura dan Tiongkok yang mampu menyelamatkan daratan yang dimilikinya dari kerusakan dan banjir. Selain itu, reklamasi memiliki tiga dampak positif yang bisa dipetik. Pertama, dengan adanya reklamasi biota akan terselamatkan. Kedua, menjaga garis pantai. Ketiga, reklamasi mampu mengalirkan air sungai ke laut sehingga dapat mencegah banjir.

Ada juga yang beranggapan bahwa reklamasi bukanlah hal yang harus disikapi masyarakat secara apriori karena reklamasi di banyak negara tidak akan mungkin dilaksanakan jika memang membawa dampak buruk terhadap masyarakat dan lingkungan. Seperti Belanda, reklamasi sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu di bibir pantai dan sungai, serta terbukti mampu memberikan dampak positif. Begitu juga dengan Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Filipina, Hong Kong, dan Singapura. Oleh karena itu, sebaiknya masyarakat jangan langsung serta-merta menolak dan bersikap apriori terhadap reklamasi, tanpa adanya pemahaman yang mendalam. Terbukti banyak hal positif yang dapat dilahirkan dari reklamasi. Semoga saja kesuksesan reklamasi yang telah dilakukan di belahan dunia dapat terwujud dengan baik di Indonesia. Paling tidak, dua argumentasi dalam melihat reklamasi ini dapat dijadikan pegangan sebagai kritik membangun untuk melaksanakan kegiatan reklamasi di negeri tercinta ini. Sudah sepantasnyalah kita melihat segala sesuatu dengan lebih objektif agar kita tidak terjebak dalam pandangan yang salah. Terima kasih. Imron Mahrus Desa Kedungbondo, Bojonegoro, Jawa Timur

Jalan Berlubang Jalan Pagaralam, Gang Putra, berlubang. 085768829xxx

Teliti Data Bina Lingkungan Untuk Kadisdik Pringsewu. Kami calon wali murid SMA di luar lingkungan mohon diteliti data bina lingkungan. Sebab, yang masuk bina lingkungan mencapai 27 orang, apa benar. 082180707xxx

Lampu Jalan Tidak Fungsi Kepada Kepala PLN Lamsel. Coba lampu-lampu jalan yang ada di Kecamatan Sragi, Lamsel, dibenahi. Itu sudah bertahun-tahun tidak berfungsi, padahal diperlukan untuk penerangan waktu malam hari. 08991769xxx

Perhatikan Penjaga Sekolah Yth. Bupati Lampung Timur. Tolong usulkan kami K2 penjaga sekolah jadi CPNS karena sudah puluhan tahun mengabdi. Semoga bapak menjadi malaikat penolong atas derita nasib kami. Amin. 085664296xxx

Sampah Dibiarkan Yth. Bapak Wali Kota. Saya benar-benar tidak habis pikir dengan sistem kerja Dinas Kebersihan Kota Bandar Lampung. Mereka susah-susah membersihkan selokan, misalnya di Jalan Pulau Morotai, mungkin maksudnya supaya drainase lancar, tidak tersumbat sampah-sampah. Masalahnya, kenapa sampahsampah di selokan tidak langsung diangkut, tetapi beberapa hari dibiarkan teronggok di pinggir selokan. Bila hujan turun, sudah pasti sampah-sampah itu masuk lagi ke selokan. Sungguh sistem kerja yang sangat ajaib. 0811725xxx


senin, 16 maret 2015

BANDAR LAMPUNG

Siswi SD Tewas Terseret Arus KAKAK beradik, Radit Elga Claudia (11) dan Gladis Cantika (7), terseret arus saat bermain di parit belakang rumahnya di Jalan Pramuka, Kepahyang, Perumahan Ragom Gawi Block Q No.32, Kemiling, sekitar pu­ kul 11.30. Gadis yang masih duduk di kelas I SD itu ditemukan warga tak bernyawa. Ia tersangkut bebatuan di ujung parit, dekat sawah Perum Ragom Gawi, sekitar 1 km dari belakang rumahnya. Kondisinya me­ ngenaskan dengan kepala ter­ luka parah. Sedangkan kakak perempuannya, Radit, ditemu­ kan dalam kondisi pingsan dan tersangkut di parit blok X. Kakak beradik putri pasangan Zainal Ibrahim dan Ismayani tersebut kemudian dievakuasi warga dan dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lam­ pung, di Jalan Pramuka, Rajabasa. Dari keterangan yang dihimpun Lampung Post, sekitar pukul 11.00, Radit dan adiknya bermain di selokan depan rumah. Keduanya ditegur warga agar tidak bermain air di selo­ kan yang dalam. Rupanya ke­ dua anak itu justru bermain air di parit belakang rumahnya. Diduga, kedua anak itu terpele­ set hingga terbawa arus. Kemarin, rumah orangtua korban ramai dikunjungi pihak keluarga besar karena mem­ persiapkan hantaran untuk saudara yang akan menikah. Sementara Zainal Ismail, se­ bagai sopir, sedang mengantar buah-buahan yang hendak dibawa ke Jakarta. (RIS/*14/K3)

LAMPUNG POST

7

Usai Pesta Duren, Siswa SMK Tewas

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

POTENSI WISATA. Pantai Teluk Lampung yang membentang di Kota Bandar Lampung menyajikan pemandangan yang indah . Foto dibidik dari bukit depan Tempat Pelelangan Ikan Lempasing , beberapa waktu lalu.

Pasien RSUDAM Bunuh Diri Diduga, pasien putus asa dengan penyakit TB paru yang dideritanya. FEBI HERUMANIKA

P

ASIEN di Ruang Melati Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM), Suharto (48), nekat bunuh diri, Minggu (15/3), menggunakan pecahan gelas kaca dengan merobek perut­ nya sendiri. Sekitar pukul 13.00, perawat yang bertugas di ruangan ter­ sebut, Ferry, melihat korban memegang luka di bagian perut­ nya menggunakan tangan kiri, sementara tangan kanan korban memegang pecahan gelas.

“Saya ambil gelasnya ka­ rena mau membersihkan luka itu, terus saya letakkan di sini,” ujar Ferry, saat dimintai keterangan oleh Tim Inafis Polresta Bandar Lampung. Namun, pihak medis tidak ber­ hasil menyelamatkan nyawa korban. Warga Rajabasa Raya, Raja­ basa, yang menderita TB paru itu memang dirawat di ruang terpisah sendirian. Hari itu tidak ada anggota keluarga yang menemaninya. Salah satu keluarga pasien di Ruang Melati, Isti (42), mengatakan

sekitar pukul 13.00, dia men­ dengar suara gelas pecah. Namun, dia tidak menduga pecahan gelas itu akan digu­ nakan pasien untuk menusuk dirinya sendiri. Menurut Isti, sehari sebe­ lumnya korban dijaga oleh istrinya. Namun, sekitar pukul 11.00, istrinya meminta izin pulang, tetapi tidak diizinkan oleh korban. “Istrinya itu ngeluh mau cari makan. Kalau dia di sini terus, siapa yang mau mencari makan,” kata Isti. Hingga sore, puluhan aparat Pol. PP masih berjaga di loka­ si kejadian. Bagian Umum RSUDAM, Oki, mengatakan pihaknya sudah meyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada

pihak berwajib. “Tanyakan ke pihak yang berwajib. Mereka tahu semua dan sudah olah TKP,” kata Oki. Sementara itu, Kapolsek Kedaton Kompol Sukandar mengatakan petugasnya su­ dah melakukan oleh TKP dan melakukan visum terhadap korban. Menurut Sukandar, diduga tiga hari sebelumnya pasien juga mencoba melaku­ kan upaya bunuh diri. “Pasien sempat meminta gunting kepada perawat, tetapi tidak diberikan. Di­ duga, ­korban putus asa karena ­p enyakit yang dideritanya,” kata Sukandar. (K1) febiherumanika@lampungpost.co.id

SISWA SMK asal Tulang­ bawang Barat Ahmad Muhlisin (18), yang tengah mengikuti praktik kerja lapangan, tewas di indekos­ nya di Kelurahan Sukada­ naham, Kecamatan Tan­ jungkarang Barat, Bandar Lampung, sekitar pukul 11.00, Minggu (15/3). Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kom­ pol Derry Agung Wijaya mengatakan kemungkinan besar korban tewas usai makan duren berlebihan pada Minggu (14/3) malam. Setelah itu, dia mengon­ sumsi obat yang dibeli di toko. “Penyebab kematiannya belum dapat disimpulkan, tetapi kemungkinan korban meninggal setelah makan duren bersamaan dengan

minum obat yang dibelinya di toko,” kata Derry. Dia mengatakan untuk ke­ pentingan penyelidikan ang­ gota sudah menyita sisa obat yang dikonsusmsi. “Kami sudah meminta keterangan beberapa saksi mata dan me­ nyita obat yang dikonsumsi korban.” Saat ditemukan, kondisi jenazah mulai kaku, dari mu­ lut dan hidung mengeluarkan darah segar, serta kedua matanya merah. Di bagaian tubuh korban terdapat ber­ cak merah. Tim Polsek Telukbetung Barat sudah melakukan olah tempat kejadian perkara di. “Hasil pemeriksaan, tim ­Inafis bersama petugas Forensik RSUDAM tidak menemukan luka bekas penganiayaan,” kata Derry. (*14/K3)

Kasus Anggota DPRD Pesawaran Dilimpahkan PENYIDIK Ditkrimum Pol­ da Lampung melimpah­ kan kasus penipuan yang melibatkan anggota DPRD ­P esawaran, Johny Corne, ke Kejati Lampung, hari ini (16/3). Dirkrimum Polda Lam­ pung Kombes Purwo Cahyoko mengatakan pihaknya segera mengirimkan berkas tahap dua berupa penyera­ han barang bukti dan ter­ sangka ke jaksa pe­nyidik di Kejati. “Berkas sudah P-21, Senin tinggal penyerahan berkas dan tersangka ke Kejati,” ujar Purwo Cahyoko, Jumat (13/3). Terkait surat penangguhan

penahanan tersangka dari kuasa hukumnya, terdapat kesalahan redaksional, yakni pengajuan penangguhan pe­ nahanan ditulis pengalihan penahanan. “Kami minta diperbaiki ­suratnya. Tapi, sampai seka­ rang belum dikirim juga. Beda itu penangguhan pe­ nahanan dan pengalihan penahanan,” katanya. Kuasa hukum tersangka Johny Corne, A Rahman, mengatakan pihaknya segera memperbaiki ke ­ salahan redaksional su­ rat penangguhan kliennya ­sesuai petunjuk dari Polda. (BOY/K1)


±

±

CMYK

±

RAGAM

senin, 16 maret 2015

LAMPUNG POST

Chelsea Buang Kans Jauhi City ±

±

CHELSEA membuang peluang memperlebar selisih poin de­ ngan Manchester City. Menjamu Southampton di Stamford Bridge, semalam, The Blues harus puas bermain imbang 1-1. Dengan tambahan satu poin, tim besutan Jose Mourinho masih nyaman di puncak klasemen dengan 64 poin dari 28 laga, unggul enam angka dari City yang di laga sebelum­ nya secara mengejutkan di­ taklukkan tuan rumah Burnley melalui gol tunggal George Boyd menit ke-61. Sementara Soton untuk sementara menggeser Tottenham Hotspur dari posisi enam unggul selisih gol dengan 50 angka. Dengan tertinggal enam poin dan Chelsea memiliki satu laga di tangan, peluang The Citizens mempertahankan gelar kian menipis. Ditambah lagi posisi mereka juga terancam Arsenal yang kini hanya tertinggal satu poin berkat kemenangan 3-0 atas West Ham United. Namun, arsitek Manuel Pellegrini belum mau menyerah dalam perburuan gelar juara. Dengan sembilan laga menuju akhir musim, masih ada 27 poin lagi yang diperebutkan se­hingga mereka secara matematis masih mungkin juara. “Karena kami masih memiliki peluang secara matematis, kami harus terus optimistis. Namun, kami tak boleh lagi membuang poin. Makin banyak poin yang kami buang, makin jauh kami dari puncak klasemen,” kata pria asal Cile ini. Tampil meyakinkan pada menit awal, Chelsea langsung membuka keunggulan saat laga berjalan 11 menit. Diego Costa membawa tuan rumah unggul menuntaskan umpan Branislav Ivanovic dengan sundulan. Namun, setelah unggul, Chelsea justru banyak tertekan dan mendapat hukuman penalti se­ telah Nemanja Matic melanggar Sadio Mane di kotak terlarang. Dusan Tadic yang maju sebagai eksekutor menuntaskan tugasnya dengan baik untuk menyamakan skor menit ke-19. Usai jeda, Chelsea meningkatkan tekanan ke lini pertahanan Soton. Setelah satu peluang ha­ nya membentur tiang gawang, kans tuan rumah mencetak gol mampu dimentahkan kiper Fraser Foster. (LUG/MI/U1)

BURAS

Bencana Energi akibat Bancakan!

n AP/MATT DUNHAM

AKROBATIK. Striker Chelsea, Diego Costa, melakukan aksi menendang bola sambil membalikkan badan yang coba ditahan bek Southampton, Toby Alderweireld, pada lanjutan Liga Primer di Stamford Bridge, Minggu (15/3) malam. Chelsea harus puas dengan hasil imbang 1-1.

Oknum TNI AL

Ditangkap Bawa Narkoba Berdalih untuk menahan rasa sakit karena akan operasi mencabut pen pada bekas operasi, oknum anggota TNI AL tertangkap menyimpan 80 butir pil ekstasi di kamar indekos. FEBI HERUMANIKA

P

RATU MK, oknum anggota TNI AL yang bertugas di Armada Bagian Barat (Armabar), Jakarta, ditangkap aparat Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung, Sabtu (14/3), sekitar pukul 14.00. Saat ditangkap di satu rumah di Jalan Perintis Kemerdekaan, Bandar Lampung, prajurit TNI itu kedapatan membawa narkoba, yakni 80 butir pil ekstasi dan 3,7 gram sabu-sabu. Selain MK, polisi juga menangkap satu warga sipil ber­ inisial F. Kini keduanya masih mendekam di sel tahanan Ditnarkoba Polda Lampung. “Iya benar, kami mengamankan MK, seorang oknum anggota TNI AL yang bertugas di Ar­ mabar, Jakarta, dan satu lagi

F, warga sipil,” kata Kasubdit I Ditnarkoba Polda Lampung AKBP Raswanto, saat dihubu­ ngi, Minggu (15/3).

Dari kamar apartemen, petugas menyita 44 bungkus sabu-sabu seberat 49.351 gram. Dia menjelaskan penangkap­ an tersebut setelah pihaknya mendapatkan informasi bahwa di sebuah indekos sering dijadikan tempat transaksi narkoba. “Saat kami selidiki, ternyata informasi itu benar. Dua orang berhasil ditangkap,” kata Raswanto. Pengakuan dari keduanya, menurut Ruswanto, barang bukti pil ekstasi dan 0,5 gram

sabu-sabu milik MK. “Sedang­ kan 3,2 gram sabu itu milik tersangka F.” Tersangka MK mengakui jika barang tersebut dibawanya dari Jakarta ke Lampung. Namun, MK berdalih jika pil ekstasi dibawa­ nya untuk berobat menahan rasa sakit saat mencabut pen tulang dadanya yang patah. “Pengakuan MK, barang haram itu buat obat. Rencana­ nya besok (hari ini) akan kami serahkan ke Pomal Lampung. Sedangkan tersangka F kami yang memprosesnya,” kata dia.

BNN Sita Sabu 49 Kg Sementara itu, Badan Narkotika Nasional menyita 49,351 kg sabu-sabu dan menangkap empat tersangka. Sabu-sabu dibawa melalui jalur laut dari Hong Kong ke Jakarta. Kabag Humas BNN Komisaris Besar Slamet Pribadi me­ ngatakan pengungkapan kasus berawal dari penyelidikan petugas perihal adanya transaksi narkoba di Jakarta Pusat. Satu tersangka WNI adalah

LPG alias AN (52). Sedangkan tiga lainnya, KCY (58), YWB (52), dan KFH (33), warga negara Hong Kong. Setelah menginterogasi para tersangka, penyidik lalu ber­ gerak ke tempat tinggal tiga WNA tersebut. Penggeledahan dilakukan di sebuah apartemen di wilayah Jalan Gajah Mada, Jakarta Barat. “Dari kamar yang mereka tempati, petugas menyita 44 bungkus sabu. Setelah ditimbang dengan sabu sebe­ lumnya, total sabu yang disita dari jaringan ini adalah 49.351 gram,” ujar Slamet. LPG mengaku sudah lima kali menjalankan misi sebagai kurir sabu-sabu. Ia mendapat upah Rp30 ribu untuk setiap gram sabu-sabu yang berhasil dijual. Misi pertama sebanyak 200 gram, berikutnya 500 gram, 500 gram, 500 gram, dan terakhir 3 kilogram. Untuk misi terakhir LPG dijanjikan upah Rp90 juta. (*14/MI/R6) febiherumanika@lampungpost.co.id

Kubu Agung Tegaskan Tidak Ada Pemecatan

±

SEJUMLAH pengurus DPP Partai Golkar yang diketuai Agung Laksono akan menggelar rapat pleno di kantor DPP Golkar, Senin (16/3). Rapat dalam rangka finalisasi terkait perombakan alat kelengkapan Dewan (AKD) dan Fraksi Golkar di DPR. Wakil Ketua Umum Golkar Agus Gumiwang mengatakan susunan kepengurusan DPP Partai Golkar dan Fraksi Partai Golkar sudah hampir selesai, kendati belum final. Agus mengaku memang ada pergantian beberapa pimpinan AKD . Namun, untuk pergantian pimpinan DPR sama sekali belum dibahas secara resmi di DPP. “Memang banyak pandang­a n, ada yang ingin mempertahan­kan atau mempertahankan dengan syarat dan ada yang ingin mengganti. Yang pasti semua belum final, belum sama sekali dibahas,” ujarnya ketika dihubungi Media Indonesia (grup Lampung Post), Minggu (15/3). Sebelumnya, berhembus kabar bahwa ketua Fraksi Golkar, sekretaris fraksi, dan ketua komisi akan diganti. Namun, Agus menampik adanya kabar pemecatan kader Golkar loyalis kubu Aburizal Bakrie. “Kepengurusan kami akan selalu menghindari pemecatan, karena

±

8

kami percaya nilai dari seorang kader itu besar sekali,” ujarnya. Ketua DPP Partai Golkar Agun Gunanjar mengatakan hal senada. Pergantian pimpinan DPR yang diisi Golkar, kata dia, masih perlu dirapatkan. Berkaca dari kepemimpinan Golkar saat dipegang Ical, Golkar ingin me­ revolusi diri dan tidak gegabah memecat kadernya. “Soal pimpinan DPR, itu akan dirapatkan di DPP. Kami kan ingin menjadi partai yang demokratis, tidak oligarkis lagi,” kata dia. Sementara itu, Sekretaris Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo menyatakan tidak takut posisinya digantikan. Bahkan, ia siap dipecat bila sudah ada keputusan final yang berkekuatan hukum dari pengadilan mengenai kepengurusan yang sah. “Saya siap kapan saja kalau mereka sudah sah berdasarkan putusan pengadilan yang berkekuatan hukum,” kata Bambang. Bambang menambahkan masih ada proses hukum yang harus dilalui, seperti menunggu keputusan pengadilan dan laporan ke Bareskrim ter­hadap kubu Agung atas dugaan pemalsuan dokumen yang dilayangkan kubu Ical. (MI/R6)

CMYK

n ANTARA/SIGID KURNIAWAN

PESAWAT TIM JUPITER. Tim Jupiter bersiap menerbangkan pesawatnya di Lapangan Udara Adisutjipto, Yogyakarta, Rabu (11/3), sebelum ke Malaysia. Dua pesawat Jupiter Aerobatic Team jatuh setelah tabrakan saat latihan akrobat di udara untuk persiapan acara Langkawi International Maritime & Aerospace di Malaysia, Minggu (15/3). Tidak korban jiwa dalam peristiwa tersebut karena pilot berhasil keluar melalui kursi pelontar.

Dolar Tinggi, TDL Naik Mulai April TARIF dasar listrik (TDL) diperkirakan akan kembali mengalami penyesuaian pada April mendatang. Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jarman mengatakan TDL bisa berubah setiap bulan mengikuti harga minyak (ICP), kurs dolar, dan inflasi. “Tahun 2015 diterapkan tarif adjusment, bisa naik bisa turun terhadap tiga hal, ICP, kurs dolar, dan inflasi,” ujarnya di Jakarta, Minggu (15/3). Jarman menjelaskan tarif listrik yang sudah mengikuti tarif adjustment dan diterapkan untuk pemakaian listrik pada

Maret 2015 masih mengalami penurunan. Tarif untuk golong­ an R2, R3, B2, P1 pada Maret turun menjadi Rp1.427 per kWh dari bulan sebelumnya sebesar Rp1.468 per kWh. Sementara untuk tarif pada Maret 2015 untuk golongan B3, I3, P2 turun menjadi Rp1.105 per kWh dari sebelumnya sebesar Rp1.138 per kWh. Kemudian untuk tarif golongan I4 pada Maret turun menjadi Rp965 per kWh dari sebelumnya Rp 993 per kWh. Sementara itu, pemerintah masih menunda kenaikan tarif dasar listrik untuk rumah tangga

±

menengah berkapasitas 1.300 volt ampere (va) dan 2.200 va. “Penundaan ini karena dua golongan ini masih mendapatkan subsidi sebesar Rp1,3 triliun.” Jarman mengatakan dua golongan tersebut diberikan subsidi sebesar Rp1,3 triliun pada awal 2015. “Kalau 1.300 dan 2.200 itu dikasih subsidi Rp1,3 triliun untuk ditunda kenaikannya. Kalau subsidi habis itu baru kita naikkan,” ujarnya. Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IERS) Fabby Tumiwa mengatakan tiga acuan tarif listrik itu menunjukkan naik pada akhir bulan ini. (MI/R6)

DALAM diskusi kedekatan dengan ulang tahun ke-70 partai politik. KonArifin Panigoro, traktor yang dapat pendiri Medco proyek bukan yang ­Energi itu menyatakapasitasnya baik, kan yang di­hadapi tapi yang punya Indonesia bukan kedekatan de­ngan partai politik. Kecuma krisis energi, t i k a p roye k nya melainkan juga bencana ­e nergi. mangkrak , saat H. Bambang Eka Wijaya PLN mau meneProduksi minyak bumi nasional kita gur atau memberi pada 2014 hanya 794 ribu barel sanksi, yang ditegur (kontrakper hari, dan diperkirakan tor) justru lebih galak! 2025 tinggal 453 ribu barel per Bahkan di subsektor gas, hari. (detikFinance, 14/3) industri-industri kekurangan Gambaran bencana itu bisa gas, akibat perusahaan yang dilihat pada konsumsi BBM mendapat kontrak hanya nasional yang saat ini 1,5 juta bermodal kertas, tak punya barel per hari, dengan penam- infrastruktur! bahan kendaraan bermotor 2 Bayangkan sepanjang 15 juta unit per tahun dan akan tahun terakhir sektor energi berlipat tambahnya! yang strategis bagi negara“Penurunan produksi ini bangsa dijadikan bancakan karena banyak hal, salah politik, dibagi-bagi sebagai kue satunya cadangan minyak kekuatan politik! Bukan keterbukti yang tersedia saat ini mampuan teknis yang menenhanya 3,7 miliar barel,” tegas tukan perolehan proyek dan Arifin. “Celakanya, upaya pelaksanaan segala kewajiban menambah cadangan minyak negara melayani rakyat, tapi melalui eksplorasi sedang surat sakti kekuatan politik, menurun akibat harga mi­ jelas maslahat yang diharap, nyak dunia sedang anjlok!” bencana yang didapat! Menteri Energi dan SumPembenahan di sektor energi ber Daya Mineral (ESDM) pun menjadi penentu untuk Sudirman Said sebagai nara- keluar dari situasi bencana sumber diskusi itu menyata- cengkeraman berbagai jaring­ kan krisis energi di Indonesia an mafia—yang menguasai kini terjadi karena sektor en- setiap sendinya! Di migas sudah ergi menjadi bancakan poli- dibentuk tim khusus menata tik. “Masalah energi nasional kembali pengelolaannya di­ dalam 15 tahun ini terjadi, pimpin ekonom Faisal Basri. Tapi bagaimana dengan batu karena bagi-bagi kue kekuatan politik. Di situlah masalah bara, yang dikuras secara nyaris tanpa aturan dari setiap lokasi besarnya,” tegasnya. Sudirman memberi contoh depositnya? Dan berbagai sumyang di depan mata, krisis ber energi lainnya, yang tampak listrik. Proyek pembangkit perlu pengaturan lagi dengan listrik tak terselesaikan ka­ menyetop bancakan yang masih rena kontraktor listrik punya terus berlanjut! ***

Add on: facebook.com/buraslampost

±

Follow on: @buraslampost

±

SIAPA MENGAPA

Sesuai Amal Perbuatan HUMOR bagi Gino Vanolie bukan sekadar pengunduh tawa. Dalam setiap kesempatan, joke dan spontanitas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Way Kanan ini selalu dimuati de­ngan hikmah. Meskipun disampaikan de­n gan g aya ya n g c a i r tanpa tabir. Saat menjamu tamunya dengan m e ny u g u h k a n durian di rumahnya, Minggu n DOK. LAMPUNG POST (15/3), misalnya, dia menjawab pertanyaan soal bagaimana memilih durian yang enak dengan nada guyon. “Memilih durian itu sesuai amal perbuatannya,” kata dia dengan mimik serius. Alasan dia, karena durian itu buah yang fenomenal. Selain karena posisi dagingnya di dalam, kulitnya juga berduri. Lebih dari itu, aroma wangi tak menjamin isinya. “Baunya wangi, tapi apa betul rasanya manis dan isinya utuh. Okelah manis, tebal, dan legit, tapi apakah perut kita bisa terima. Jangan-jangan malah jadi penyakit karena darah tinggi, misalnya, hahaha...” kata dia sambil terbahak. Mengimani falsafah itu, ia mengaku selalu berhati-hati dalam setiap langkah hidup. Ketika dihadapkan kepada suatu pilihan atau keharusan untuk mengambil kebijakan, misalnya, ia mengaku harus menimbang secara arif. “Paling tidak, niat kita harus lurus.” (UNI/R6)

±

WAT WAT GAWOH

Kualat PEMERKOSAAN jelas ganjarannya adalah pidana penjara, juga secara agama mendapat dosa. Namun, pemerkosaan yang terjadi di India ini bertambah ganjarannya dengan kualat. Sebab, enam pelaku memerkosa guru agama perempuan yang berumur 70 tahun. “Kuk bebay tuha bang tipaksa ni, luwangan do tian no (Peremn DP. RAHARJO puan renta pun diperkosa mereka, gila memang mereka itu),” begitu cerita seorang petugas polisi usai memeriksa kamera pengawas di sekolah itu setelah kejadian. Seperti dilansir kantor berita BBC, kejadian itu terjadi di sekolah keagamaan kawasan Bengal Barat, India. Kamera sempat merekam aksi keenam pria itu, bahkan wajah mereka pun terlihat jelas. Polisi masih memburu para pelaku. “Ini adalah kejadian ngeleliom do (sangat memalukan). Api bang bay tuha sai jadi korban (kok perempuan yang jadi sasaran),” kata Dominic, pengurus sekolah itu. Wat-wat gawoh (Ada-ada saja). (U1)

±


±

±

±

EKONOMI BISNIS

Senin, 16 MARET 2015

±

±

CMYK

Bandara Radin Inten II Butuh ILS KEPALA Bandar Udara Radin Inten II Lampung Norman Dani mengatakan sudah saatnya Bandara Radin Inten dileng­ kapi instrument landing system (ILS). Sistem pemandu pen­ daratan pesawat udara meng­ gunakan instrumen elektronik dibutuhkan untuk menjamin keselamatan penumpang dan awak pesawat. Menurut Norman, faktor keselamatan menjadi alasan utama sehingga ILS seharus­ nya sudah terpasang. ILS ber­ fungsi untuk menentukan distance (jarak) antara lan­ dasan dengan pesawat. Lalu, menentukan sudut kemiring­ an pesawat saat landing dan menentukan center line yang mempermudah pesawat saat akan mendarat. “ILS harus segera dipasang karena bandara perlu pening­ katan pelayanan keselamatan penerbangan dan pelayan­ an penumpang. Namun la­ han bandara masih terbatas,” ujarnya, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (13/3). Dia mengungkapkan Ban­ dara Radin Inten II telah masuk kategori kelas satu karena arus permintaan penerbangan yang tinggi. Bandara seluas 200 hektare dirasa masih belum cukup. Sebab, seharusnya ban­ dara kelas satu memiliki lahan 400 hektare. “Pembebasan lahan yang su­ lit ini menjadi masalah untuk menambah fasilitas. Karena itu, agar Bandara bisa berkem­ bang, kepala daerah juga harus berjuang bersama,” kata lelaki yang baru menjabat sebagai kepala bandara setempat tiga bulan lalu. Di sisi lain, dia mengung­ kapkan mulai 1 Maret 2015 sudah tidak ada lagi aktivitas pembayaran di loket maskapai penerbangan. Maskapai pener­ bangan hanya diberikan tem­ pat pelayanan boarding pass. Sementara untuk pemesanan hotel dan menunjang penum­ pang masih diperbolehkan di Bandara. “Namun, untuk Ga­ ruda Indonesia masih melayani jasa tiketing, belum berpindah,” ujar Norman. (IAN/E2)

LAMPUNG POST

10

Selintas

2015, Kebangkitan Properti Indonesia CEO Indonesia Property Watch Ali Tranghanda optimistis 2015 dapat menjadi kebangkitan properti di Indonesia. Hal itu berdasarkan sejumlah faktor ekonomi yang akan mendorong daya beli masyarakat. “Faktor ekonomi itu di antaranya BI rate turun dari level 7,75% menjadi 7%, sehingga membuat bunga KPR juga turun,” kata Ali, di Tangerang, Minggu (15/3), dalam seminar Indonesia Property Outlook 2015. Kemudian, kebijakan pemerintah untuk mengalihkan subsidi BBM kepada pembangunan infrastruktur juga akan memberikan keuntungan bagi pembangunan properti. Kon­ disi demikian juga didukung stabilitas ekonomi di 2015 yang dilihat dari perkembangan inflasi yang masih dalam kendali pemerintah. Seminar Indonesia Property Outlook 2015 merupakan rangkai­ an kegiatan yang akan diselenggarakan di 10 kota besar, yaitu Padang, Pekanbaru, Jakarta, Tangerang, Bandung, Bali, Sura­ baya, Medan, Makassar, dan Balikpapan. Seminar menghadirkan pembicara Ali Tranghanda dan Managing Director Paramount Land Andreas Nawawi, yang bertujuan meyakinkan pelaku di sektor properti bahwa investasi properti masih menjadi pilihan yang menguntungkan pada 2015.(ANT/E2)

±

Pemerintah Optimalkan Penyerapan Gas n MI/ATET DWI PRAMADIA

KENAIKAN HARGA BBM. Petugas mengisi bahan bakar pertamax di stasiun pengisian bahan bakar umum Jalan Abdul Muis, Jakarta, Minggu (15/3). Mulai 15 Maret 2015, Pertamina menaikkan harga Pertamax Plus 95 di level Rp9.850 per liter, Pertamax 92 naik menjadi Rp 8.600 per liter, dan Pertamina Dex ada di level Rp11.600 per liter.

Advan S5j+ Lebih Nyaman Advan pun menyematkan ke­ mampuan RAM 1 Gb. Memori internal 8 Gb dengan kapasitas baterai sebesar 1.700 mAh. Untuk sisi hiburan, Advan Sebagai smartphone-nya S5J+ ini menyematkan kamera Miss Indonesia 2015, Advan berukuran 8 megapiksel untuk S5J+ hadir dengan bodi su­ kamera belakang dan 2 mega­ pertipis 7,6 mm dengan berat piksel untuk kamera depan. 120 gram. Hal itu membuat Yakobus menjelaskan True ponsel terse­ Picture sebagai but handy dan fitur Camera ringan untuk With Flash­ menunjang light dengan mobilitas Miss kemampuan Dengan ukurannya Indonesia 2015 kamera bela­ yang tipis, Advan menjadi duta kang 8 mega­ S5J+ diciptakan Indonesia di piksel dan mata dunia. kamera depan untuk mendukung Tak itu saja, 2 megapiksel suasana traveling smartphone berkualitas menjadi lebih anyar dengan high definibentang layar tion resolution menyenangkan. berukuran 5 (HDR), mem­ inci ini juga dilengkapi fitur berikan hasil foto yang lebih desain bodi yang true stylish. jelas dan berwarna tajam. Lalu sisi bodi berdesain nar- Didukung oleh kemampuan row bezel. layar IPS berukuran 5 inci Pada dapur pacu, Advan memberikan kenyamanan S5J+ ini berjalan dengan ketika menikmati momensistem ope­rasi Android Kit-Kat momen terbaik melalui foto 1.4 yang didukung prosesor maupun video. Quadcore 1.3 Ghz. Selain itu, Dalam pengaplikasiannya, untuk mendukung akselerasi, fitur kamera Advan S5J+ telah

Advan S5J+ hadir memenuhi tuntutan konsumen atas smartphone yang mampu mempermudah mereka untuk tetap nyaman selama perjalanan. Hesma Eryani

T

ERINSPIRASI dari pesona Miss Indonesia 2015, Advan kembali menghadirkan produk ter­ baru Advan S5J+ Super Thin Power Touch. Smartphone berteknologi tinggi ini mampu memberikan kenyamanan dan kepuasan penggunanya. Advan S5J+ sudah beredar di pasar gadget sejak diluncur­ kan pada Kamis (5/3). Ponsel pintar itu didesain supertipis dan akan menunjang mobili­ tas dari Miss Indonesia 2015. Yakobus, product manager Advan, mengatakan Advan S5J+ hadir karena tingginya tuntutan konsumen atas keha­ diran smartphone yang mampu mempermudah mereka untuk tetap nyaman selama per­ jalanan. “Ukurannya yang tipis, Advan S5J+ diciptakan untuk mendukung suasana traveling menjadi lebih menyenangkan,” katanya, Minggu (15/3).

dilengkapi oleh berbagai auto camera berupa voice camera dan smile detection. Sedang­ kan berbagi keseruan untuk menikmati foto bersamaan bisa digunakan fitur wireless display untuk menampilkan tayangan yang ada di layar S5J+ ke layar kaca televisi.

Akselerasi Praktis Berdasarkan mesin dalam­an yang ditanamkan, Advan S5J+ diklaim memiliki akse­lerasi yang cukup praktis dan mudah. Hal itu disebabkan adanya tiga fitur akselerasi berupa Double Knock to Wake Up, Letter Ges­ ture, dan Draw The Screen. Sedangkan fitur lainnya yang juga tak kalah penting, ter­ utama untuk para gamers ada­ lah True Responsive dengan menggunakan teknologi screen One Glass Solution. Fitur itu memberikan tingkat akurasi tinggi untuk bermain games. Untuk harga, smartphone anyar besutan Advan ini dibanderol Rp1.399 ribu dengan tiga pi­ lihan warna, yakni dark blue, gold, dan silver. (E2) hesmaeryani@lampungpost.co.id

PEMERINTAH akan terus mengoptimalkan penyerapan gas yang dihasilkan dari sumber domestik atau dalam negeri, antara lain dengan membangun dan mengembangkan fasilitas terminal penerimaan LNG di sejumlah daerah. “Jika kita mau memanfaatkan LNG (gas alam cair) yang banyak, harus banyak pula punya terminal penerimaan,” kata Wakil Presiden Jusuf Kalla, kepada wartawan setelah mengunjungi pabrik terminal LNG Sodegaura milik perusahaan Tokyo Gas, Jepang, Minggu (15/3). Wapres mengingatkan Indonesia yang memiliki banyak sumber gas ternyata belum maksimal dalam memanfaatkan LNG yang sebenarnya merupakan sumber energi yang ramah lingkungan. Jusuf Kalla mengungkapkan Indonesia telah banyak melakukan pengiriman atau pendistribusian. Namun, masih minim dalam melakukan penerimaan LNG, antara lain karena fasilitas infrastruktur yang belum menunjang. Sejumlah kendala yang dihadapi, ujar dia, antara lain adalah besarnya investasi yang diperlukan yaitu sekitar 1 miliar dolar atau setara dengan lebih dari Rp10 triliun. “Terminal peneri­ maan LNG harus di pelabuhan yang berjenis deep sea port,” kata dia.(ANT/E2)

Rupiah Bukan Penyebab Penaikan Beras DEPRESIASI rupiah terhadap dolar bukan penyebab penaik­ an harga kebutuhan pokok beras di Provinsi Sulawesi Utara. Pasalnya, daerah setempat tidak melakukan impor kebutuhan tersebut.“Jika kita melakukan impor beras, pasti akan me­ nerima imbas pelemahan rupiah terhadap dolar, tetapi sejauh ini tidak,” kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut, Hanny Wajong, di Manado, Sabtu (14/3). Penaikan harga beras di Sulut, katanya, karena isu na­ sional yang berdampak ke daerah sehingga harga ikut naik padahal stok beras di Sulut cukup memenuhi permintaan konsumen. “Dikarenakan harga naik sehingga pedagang takut membeli stok beras dalam jumlah yang banyak,” kata Hanny. Namun, dia memastikan stok beras tetap aman bahkan dis­ tribusinya tetap dipantau sehingga tidak terjadi kelangkaan. Dia berharap harga beras akan mengalami penurunan karena Bulog terus melakukan operasi pasar beras juga penyaluran beras masyarakat miskin mulai jalan. Sementara itu, Kepala Perum Bulog Divre Sulut Yayan Su­ paryan mengatakan stok beras di gudang Bulog Sulawesi Utara mampu memenuhi permintaan masyarakat di daerah tersebut hingga tujuh bulan ke depan.(ANT/E2)

±

Perpres Larangan Impor Barang Bekas segera Terbit PERATURAN presiden (perpres) mengenai larangan impor ba­ rang bekas ditargetkan terbit tahun ini. Aturan itu menjadi penahan laju masuknya ba­ rang impor bekas yang mema­ tikan produksi dalam negeri. Perpres tidak hanya melarang impor barang bekas, tetapi juga memperdagang­ kannya kepada konsumen. Perpres merupakan turunan

dari Undang-Undang (UU) No.7/2014 tentang Perdagan­ gan yang mewajibkan semua barang impor harus dalam kondisi baru. “Di dalam Per­ pres, barang bekas impor tidak diperbolehkan diperdagang­ kan,” kata Direktur Jenderal Standardisasi dan Perlindun­ gan Konsumen Kementerian Perdagangan Widodo, di Ja­ karta, Minggu (15/3).

Widodo mengatakan pemer­ intah menargetkan perpres itu terbit pada tahun ini. Semen­ tara untuk implementasi akan diberikan jangka waktu tertentu sebagai masa peralihan. Per­ pres itu melarang barang impor bekas hingga aktivitas transaksi. Meski ada pengecualian un­ tuk impor barang modal yang sudah mendapat persetujuan dari kementerian teknis, setelah

diajukan pelaku usaha. Saat ini pemerintah sedang menginventarisasi barang be­ kas yang dilarang impor mau­ pun diperdagangkan, seperti bahan berbahaya dan beracun serta senjata. Dia mengung­ kapkan masuknya barang im­ por bekas berdampak negatif pada persaingan usaha di Ta­ nah Air, apalagi bagi produksi dalam negeri. (MI/E2)

Honda Lampung Luncurkan Family Card ±

HONDA Lampung Raya me­ luncurkan Honda Lampung Family Card tipe Gold. Tidak hanya mendapatkan beragam kemudahan dan diskon, mela­ lui kartu itu Honda Lampung Raya berupaya semakin dekat dengan konsumennya. Supervisor Sales Honda Lampung Raya, Arief Taneko, mengatakan penjualan Honda semakin meningkat setiap ta­ hun. Untuk itu, pihaknya kini tidak hanya menjual dan men­ genalkan Honda. Pihaknya mengajak masyarakat men­ jadikan aktivitas berkendara dengan Honda suatu gaya hidup. “Dengan adanya Honda Lampung Family Card, pemi­ lik mobil Honda akan dapat menikmati berkendara bukan hanya sekadar naik mobil, melainkan telah menjadi gaya hidup,” ujarnya di Honda Lam­ pung Raya, Jalan Raden Intan

±

CMYK

±

No. 168, Tanjungkarang, Ban­ dar Lampung, Sabtu (14/3). Arief menjelaskan den­ gan Honda Lampung Family Card, pemilik kendaraan akan masuk keluarga besar Hon­ da. Pihaknya akan memberi­ kan berbagai kemudahan, di antaranya kemudahan diskon jasa dan diskon sparepart di Honda Lampung Raya. Kartu tersebut juga berfungsi sebagai kartu diskon untuk beberapa gerai. Antara lain Bangi Kopi Tiam, Otosan Suki, Indah Jaya Ban, Water Castel, Auto Sound, Hotel Marcopolo, dan Make Over Salon. Pemilik Honda Lampung Family Card juga akan menda­ patkan berbagai informasi melalui media sosial Honda, seperti Facebook dan Instagram. Khusus untuk Honda Lampung Family Card dapat di-update siapa saja yang telah melakukan kerja sama melalui

website sehingga tidak perlu datang ke Honda, pelanggan cukup membuka website Hon­ da Family Card akan terlihat manfaat dan dapat digunakan di mana saja. Untuk mendaftar, lanjut Arief, masyarakat cukup memiliki mo­

bil Honda dan membayar biaya pendaftaran yang telah ditetap­ kan. Kemudian mengisi biodata, seperti nama lengkap dan jenis kendaraan pada formulir yang ada. Program ini merupakan program khusus dari Honda Lampung Raya.(*12/E2)

n LAMPUNG POST/EZED QYOKO

PENYERAHAN KARTU. Sales Supervisor Honda Lampung Raya, Arief Taneko, berfoto bersama undangan setelah membagikan Honda Lampung Family Card di diler Honda Lampung Raya, Bandar Lampung, Sabtu (14/3).

±

±


±

±

CMYK

Senin, 16 MARET 2015

CMYK

perspektiF

LAMPUNG POST

±

11

Dari Pramuniaga Minimarket hingga Jadi Bos Travel S

ULITNYA ekonomi pernah dirasakan Andika Surachman. Pria kelahiran Bogor, 29 Desember 1985, ini pun sempat mengalami jatuh bangun untuk bertahan hidup. Sindiran, cemoohan, umpatan, cacian, dan hinaan kerap diterimanya. Dulu, Andika hanya bekerja sebagai pramuniaga di minimarket yang dibayar Rp50 ribu per hari. Kini, bersama sang istri, Anniesa Desvitasari Hasibuan, Andika sukses membangun bisnis travel berskala besar dengan omzet miliaran rupiah; First Travel. Berikut petikan wawancara wartawan Lampung Post Inge Mangkoe dengan Presiden Direktur PT First Anugerah Karya Wisata itu di sela-sela peluncuran logo baru First Travel di Jakarta, akhir pekan lalu.

Apa yang membuat Anda memutuskan untuk merintis usaha sendiri? Awal saya memutuskan untuk berusaha itu hanya untuk survive, boro-boro punya mimpi menjadi pengusaha sukses. Di 2004, selepas SMA, saya bekerja sebagai pramuniaga sambil meneruskan pendidikan di STIE TAMA Jagakarsa, Jakarta Selatan. Setahun kemudian saya memutuskan untuk menikah muda dengan wanita pujaan yang kini menjadi istri saya. Saat itu, istri juga masih kuliah di Universitas Indonesia. Untuk membiayai keluarga baru, saya pindah bekerja dengan status magang di kantor Pusat Bank Bukopin. Dengan status magang, saya bekerja serabutan dari mulai urusan administrasi sampai beberes kantor pakai masker. Bayarannya Rp50 ribu sehari, lumayanlah buat berdua sampai anak lahir di 2006. Pada 2008, ayah mertua saya, yang seorang pengusaha batu bara dan menjadi tulang punggung keluarga istri, meninggal dunia. Kalau hanya kerja untuk menafkahi saya dan anak sih, cukuplah. Namun, kan masih ada ibu dan adik yang kecil-kecil. Apalagi sebagai anak tertua, kami diberi amanat untuk menjaga adikadik. Akhirnya, dengan berat hati kami memutuskan untuk mengakhiri kuliah dan fokus mencari nafkah untuk keluarga dengan banting setir membuka usaha kecil-kecilan.

Apa usaha pertama Anda yang dirintis? Saya gadaikan motor butut untuk

memperoleh modal sebesar Rp2 juta. Uang tersebut saya gunakan untuk menyewa toko kecil di pinggir jalan di kawasan Cimanggis, Depok. Namun, dagangan kami enggak laku-laku, malah sering disirikin orang kalau ramai sedikit saja. Usaha pun hanya bertahan beberapa bulan, modal habis. Saya dan istri memutuskan untuk membuat izin CV dengan nama First Karya Utama. First itu diambil karena ini kami anggap pertama, sedangkan Karya Utama itu bagian dari nama PT ayah. Untuk memodali usaha ini, keluarga sepakat menggadaikan rumah satu-satunya peninggalan ayah ke bank. Tanpa pengalaman yang cukup dan bermodal nekat, kami memberanikan diri memutar Rp50 juta uang pinjaman tersebut. Di bulan keenam, pinjaman di bank pun sulit terbayar. Akhirnya rumah disita bank, listrik pun diputus. Semua tetangga mencemooh. Momen ini menjadi titik balik untuk semangat membuktikan kepada orang-orang yang merendahkan keluarganya.

Lalu, bagaimana strategi Anda mengenalkan First Travel? Kami menawarkan jasa travel secara door to door. Hampir semua area di Jabotabek sudah disambangi. Cara menawarkan jasa lewat e-mail pun dicoba. Dalam kurun waktu 2009—2010, kami hanya mendapat lima konsumen. Sampai di suatu momen, kami mendapat kesempatan ikut pameran travel gratis dan memutuskan menawarkan paket umrah. Dari situlah usaha kami mulai menyebar dari mulut ke mulut. Sampai suatu ketika ia mendapat permintaan umrah dari 127 pegawai Bank Indonesia dan 50 pegawai Pertamina. Hanya berbekal baca-baca sejumlah literatur soal umrah, kami beranikan diri presentasi, ternyata malah bisa menyisihkan pesaing yang sudah berpengalaman dalam tender. Di 2013, jumlah pelanggan pun makin bertambah mencapai 3.800 orang yang berangkat umrah. Di tahun ini, kami memberanikan diri untuk benar-benar profesional dengan mengajukan izin penyelenggara umrah ke Kemenag. Jadi kami tidak perlu lagi mencari partner. Tahun ini kami makin dikenal sebagai penyelenggara umrah dengan memberangkatkan 15 ribu orang. (L1)

n LAMPUNG POST/INGE MANGKOE

Presdir PT First Anugerah Karya Wisata (First Travel) Andika Surachman, didampingi istri, Anniesa Desvitasari Hasibuan.

Pertahankan XL Jadi Operator Unggulan

Lampung merupakan daerah dengan pertumbuhan bisnis yang sangat baik. Saat ini pengguna kartu XL sudah mencapai lebih dari satu juta pelanggan. Hal itu memperlihatkan jaringan XL terkuat dan merata di seluruh pelosok daerah.

memperkuat bisnis layanan data dan digital guna memenuhi tuntutan para pelanggan yang makin tinggi terhadap kedua layanan tersebut. Fokus XL dalam menyediakan akses layanan mobile internet yang mudah nyaman. Satu langkah yang dilakukan adalah melalui promosi paket Internet HotRod 3G+ Premium, diskon 70%. Paket ini menawarkan kuota internet yang lebih besar dengan akses supercepat, khususnya di jaringan 3G. Pelanggan bisa menikmati paket HotRod 3G+ Premium dengan kuota 6 Gb dan 14 Gb untuk 30 hari, dengan harga promosi Rp110 ribu dan Rp150 ribu yang bisa dibeli di outletoutlet terdekat.

Apa yang membuat XL bisa ter­ baik sebagai operator seluler?

Kemudian apa saja target yang ingin dicapai di 2015?

XL selalu menghadirkan inovasiinovasi layanan, fitur, serta program baru demi mendukung kenyamanan dan kebutuhan akan pengguna jasa telekomunikasi. Selain itu, XL juga mementingkan layanan kepada konsumen atau pelanggannya. Bila berbicara komunikasi, saat ini masyarakat kota sampai di pelosok sudah pasti menggunakan XL sebagai operator seluler dengan jaringan kuatnya.

Tentu saja XL akan selalu menjadi operator terdepan dan pilihan utama pelanggan di Indonesia. Kami akan memperbarui layanan dan produk terbaik untuk bangsa Indonesia. Selain itu, akan menambah kemudah­ an akses layanan serta meningkatkan jaring­an ke seluruh pelosok Tanah Air. (E2) n

XL merupakan satu perusahaan telekomunikasi terkemuka di Indonesia. Beroperasi secara komersial sejak 8 Oktober 1996 hingga saat ini masih menjadi operator unggulan pelanggan. Demikian klaim sekaligus tekad Ge­ neral Manager Sales Operations XL Region Sumatera Bagian Selatan Moch Sofyan Rambe. Menurutnya, walaupun pada 2012 banyak operator bermuncul­ an dan menawarkan beragam layanan komunikasi, pihaknya optimistis XL tetap nomor satu. Untuk mengetahui keberhasilan sekaligus target XL sebagai operator terdepan dan terbaik di bidang telekomunikasi, wartawan Lampung Post telah mewawancarai Moch Sofyah Rambe di Rumah Kayu, Bandar Lampung, Jumat (3/3). Berikut petikan wawancaranya.

solusi bagi pelanggan korporat (business solutions). XL satu-satunya operator seluler yang memiliki jaringan serat optik yang luas. XL telah meluncurkan XL 3G pada 21 September 2006, layanan telekomunikasi seluler berbasis 3G pertama yang tercepat dan terluas di Indonesia.

Apa yang membuat Anda meng­ geluti pekerjaan di bidang telekomunikasi hingga saat ini? Saya ingin mengembangkan ilmu teknologi, khususnya bidang telekomunikasi. Saya sangat ingin memajukan wilayah pelosok Tanah Air yang belum tersentuh atau awam dengan telekomunikasi. Hal itu yang membuat saya ingin berkecimpung di dunia telekomunikasi.

Saat ini banyak sekali operator seluler sebagai penyedia jasa telekomunikasi di Indonesia. Bagaimana dengan XL, apa saja yang sudah dicapai selama ini?

Bagaimana dengan pertumbuh­ an XL sebagai operator seluler di Lampung?

Lalu program dan layanan apa saja yang akan diberikan ke para pelanggan pengguna XL di 2015 ini?

XL merupakan operator seluler yang Pada 2015 ini, XL terus konsisten sudah memenuhi kebutuhan pelanggan. Jaringan BIODATA komunikasi XL dapat menjangkau ke seluruh pelosok Nama : Moch Sofyan Rambe Tanah Air. Saat ini XL buJabatan : General Manager Sales Operations XL kan hanya sebatas penye Region Sumbangsel Pendidikan : S1 Ekonomi Universitas Pasundan, dia layanan telekomunikasi Bandung di tingkat nasional, mauIstri : Lesti Awidyawati pun regional, melainkan Anak : Dianka Putri Fadillah Rambe XL sudah di tingkat inter Muhammad Raihan Dwiputra Rambe nasional. Kelahiran: Jambi, 4 Juli 1971 Alur jabatan di PT XL Axiata: Apa saja keunggulan General Manager Sales Operations XL Region XL? Sumbangsel, 2012—sekarang XL ialah penyedia layanManager Promosi XL Regional Banten dan Kalimantan an seluler dengan jaringan (Pontianak), 2010 yang luas dan berkualitas Manager Promosi XL Regional Sumbangsel, 2008 Supervisor XL Jawa Barat, 1999 di seluruh Indonesia, baik Account Executive Dealer XL wilayah Bandung, Jawa bagi pelanggan ritel (conBarat, 1997 sumer solutions) maupun

Adi Sunaryo


Senin, 16 MARET 2015

12 EKONOMI UKM Tidak Terpengaruh Pelemahan Rupiah LAMPUNG POST

UKM memiliki kreativitas tinggi untuk menghasilkan produk-produk berkualitas dengan basis sumber daya dan budaya yang kreatif. Usaha itu bahkan mampu masuk pasar global dan bertahan saat krisis. INGE MANGKOE

n ANTARA/ZABUR KARURU

IKAN ASAP SURABAYA. Pekerja mendorong gerobak berisi ikan yang akan diasapi di sebuah industri ikan asap rumahan di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (15/3). Pakar kelautan dan perikanan, Rokhmin Dahuri, memprediksi pada 2025 Indonesia akan menjadi poros maritim dunia yakni salah satunya dengan cara meningkatkan usaha subtitusi, seperti usaha perikanan budi daya, pariwisata bahari, dan industri rumah tangga.

Lampung Minim Sosialisasi Jasa Konstruksi SOSIALISASI kebijakan dan peraturan pada usaha jasa konstruksi di Lampung dinilai masih minim. Kondisi ini berpotensi menyebabkan ke­ rancuan dalam pelaksanaan proyek pembangunan. Ketua DPD Asosiasi Pelaksana Konstruksi Nasional (Aspeknas) Lampung Aprozi Alam mengatakan pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) No.4/2015 tentang Perubahan keempat Perpres No.54/2010 tentang Pengadaan Barang dan Jasa sejak Februari 2015. “Namun,

hingga kini belum ada sosialisasi dari pemerintah daerah menyangkut peraturan baru tersebut,” kata Aprozi, di kantor DPD Aspeknas Lampung, Sabtu (14/3). Menurut Aprozi banyak poin-poin penting dalam Perpres teranyar tersebut yang menyangkut kinerja dan tatanan administratif dalam pelaksanaan proyek pembangunan. Diantaranya, rekanan tidak perlu lagi memasukkan kualifikasi perusahaan, cukup memasukkan penawaran dari rencana anggaran biaya (RAB).

Kemudian, perusahaan rekan­ an cukup melampirkan pajak tahunan dan bukan lagi pajak dalam tiga bulan terakhir. Selain itu, kata dia, dukung­ an pendanaan tidak harus dari perbankan tetapi bisa dilakukan lewat nonbank atau lembaga keuangan lainnya, seperti asuransi. Ia menambahkan dalam Perpres itu juga disebutkan untuk proyek maksimal Rp50 juta dilakukan penunjukan langsung kepada perusahaan atau perorangan yang memiliki NPWP. (YAR/E2)

N

ILAI tukar rupiah terhadap dolar terus melemah. Meski demikian pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) berbasis bahan lokal tidak terpengaruh kondisi itu. Karena itu, pemerintah mendorong mereka meningkatkan usahanya. Menurut Deputi Pemasaran dan Jaringan Usaha Kementerian Koperasi dan UKM Emilia Suhaimi, terdapat beberapa alasan yang menjadikan UKM perlu masuk pasar global. Dia menilai UKM lebih safety jika terjadi krisis. Hal itu tidak lepas dari bahan baku produksi yang bukan berasal dari impor. “Berbahan baku lokal menjadi sebuah keuntungan tersendiri karena di pasar global transaksi menggunakan dolar,” ujar dia, di Jakarta, Jumat (13/3). Alasan lainnya, ujar Emilia, UKM memiliki kreativitas tinggi untuk menghasilkan

produk-produk berkualitas. Khususnya berbasis sumber daya dan budaya yang kreatif, serta mampu masuk pasar global. Pada saat krisis, mereka lebih mampu bertahan diban­ dingkan dengan UKM yang tidak masuk pasar global. Pada saat krisis, peranan UKM terlihat cukup signifikan ditunjukkan oleh pertambah­ an PDB terbesar berasal dari pengusaha kecil. Kemudian, diikuti oleh pengusaha mene­ ngah dan besar. Sebagian besar UKM juga menggunakan modal sendiri dan tidak banyak meminjam modal dari bank. Implikasinya adalah keterpurukan sektor perbankan dan naiknya suku bunga pada saat krisis tidak banyak berpengaruh terhadap UKM. “Alasan-alasan itu yang menjadikan optimistis pelaku UKM meski dalam keadaan krisis yang terjadi saat ini,” ujarnya. Dia mengatakan Indonesia memang cenderung meng­

alami defisit perdagangan sejak 2012. Akibatnya, semua pihak didorong untuk mencapai surplus perdagangan. Total perdagangan Indonesia mengalami penurunan selama dua tahun terakhir.

Berbahan baku lokal menjadi sebuah keuntungan tersendiri karena di pasar global transaksi menggunakan dolar. Pada 2013, total perdagang­ an turun 3,28% dibandingkan tahun sebelumnya, sedangkan pada 2014 turun 3,98% dari 2013. Hal ini juga diikuti oleh turunnya nilai ekspor nonmigas Indonesia, yaitu turun 3,93% pada 2013 dan 3,43% pada 2014.

Investasi Di sisi lain, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Franky Sibarani memastikan kecen­ derungan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS belum

memengaruhi minat investasi ke Indonesia. “Rencana investasi yang sudah masuk ke BKPM periode Januari—Februari 2015 masih lebih tinggi dibandingkan periode yang sama di 2014,” kata Franky, melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Sabtu (14/3). Berdasar catatan BKPM, pada periode Januari—12 Maret 2015, rencana investasi untuk penanaman modal dalam negeri yang sudah masuk sebanyak 1.138 proyek dengan nilai investasi Rp59 triliun. Jumlah itu naik dibandingkan periode yang sama pada 2014, sebanyak 689 proyek senilai Rp40,16 triliun. Sementara untuk penanam­ an modal asing, rencana investasi yang sudah masuk di periode tersebut sebanyak 596 proyek senilai 16,1 miliar dolar AS. Jumlah itu naik dibandingkan periode yang sama pada 2014, sebanyak 698 proyek senilai 6,3 miliar dolar AS. “Seperti yang saya nyatakan sebelumnya, tren pelemah­ an nilai tukar rupiah belum berdampak terhadap minat investasi,” katanya. (ANT/E2) ingemangkoe@lampungpost.co.id

Petani Cabai Rawit Butuh Pendampingan Pemerintah ASOSIASI Agrobisnis Cabai Indonesia (AACI) Jawa Timur meminta pemerintah setempat memberikan pendampingan kepada petani cabai rawit. Hal itu dilakukan untuk me­ ningkatkan teknik budi daya tanam­a m cabai rawit agar menjadi lebih intensif. Hal ini mendesak dilakukan karena sejauh ini teknik budi daya yang mereka lakukan sangat tradisional. Dampaknya, produksi sangat rendah dan cabai rawit rentan rusak akibat hujan dan hama. Ketua AACI Jatim Sukoco m e n g u n g k a p k a n p ro d u ktivitas cabai rawit di Jatim rata-rata 5 ton/ha. Padahal, produktivitas bisa ditingkatkan menjadi sekitar 10 ton hingga 12 ton/ha. Hal itu dapat terjadi jika diolah menggunakan teknik budi daya yang lebih intensif dengan pemilihan bibit unggul yang disesuaikan dengan musim. Kerusakan akibat hujan juga bisa diminimalisasi karena budi daya sudah meng-

gunakan mulsa atau plastik penutup tanah yang bisa menahan penguapan. “Hampir seluruh petani cabai rawit masih tradisional, mereka belum mengenal penggunaan mulsa. Pemilihan benih juga tidak dilakukan secara selektif yang disesuaikan dengan musim. Padahal, saat musim hujan, harusnya petani memilih benih cabai yang tahan hujan,” kata Sukoco, di Surabaya, Rabu (5/3). Ia menjelaskan sebenarnya produksi cabai rawit di Jawa Timur sudah mencukupi kebutuhan masyarakat. Di Jatim, lahan cabai rawit mencapai sekitar 5.000 hingga 6.000 ha/bulan dengan tingkat produktivitas sebesar 5 ton/ha. Namun, saat musim hujan, produksi menjadi turun karena banyak yang rusak akibat hujan di malam hari. Di Jatim, seluruh kabupaten kota menjadi penghasil cabai rawit, sementara daerah yang penjadi sentra produksi cabai rawit yaitu Kediri, Malang,

n ANTARA/SAHLAN KURNIAWAN

CABAI RAWIT. Seorang petani memanen cabai rawit di Srikaton, Ngantru, Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (15/3). Akibat curah hujan yang tinggi membuat tanaman cabai di daerah itu rusak dan membusuk sehingga hasil panen menurun. Blitar, Jember, Banyuwangi, Probolinggo, Trenggalek, Mojokerto, dan Nganjuk. Saat ini bertanam cabai hibrida diarahkan pada penanaman menggunakan sistem mulsa plastik hitam perak (MPHP). Melalui sistem MPHP, biaya untuk pemeliharaan gulma sangat rendah.

Hal ini disebabkan MPHP mampu menekan pertumbuh­ an gulma sehingga petani tidak perlu menambahkan biaya pemeliharaan, baik untuk tenaga kerja maupun biaya pestisida. Selain itu, MPHP juga mampu menekan serangan hama dan penyakit pada penanaman cabai. (ANT/MI/E2)


SENIN, 16 MARET 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

13


SENIN, 16 MARET 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

14


senin, 16 MARET 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

15


±

±

CMYK

±

HIBURAN

Senin, 16 MARET 2015

LAMPUNG POST

16

inspirasi

Bapak Program Lampung Anti-Nganggur

±

Mochtar Sany tidak henti-hentinya membuka peluang usaha bidang ekonomi agar warga bisa bekerja sehingga mampu mengurangi angka pengangguran. WIWIK HASTUTI

G

ESIT, tegas, dan supel kepada siapa saja yang menjadi lawan bicaranya. Itulah sosok pembisnis gaek Mochtar Sany. Pria yang telah malang melintang pada berbagai megaproyek ini juga dikenal piawai dalam menggerakkan ekonomi masyarakat perdesaan. Sebagai tokoh penggerak ekonomi kerakyatan, Mochtar Sany

n DOKUMUTASI/LAMPUNG POST

DAMPINGI GUBERNUR LEMHANNAS. Kunjungan Gubernur Lemhannas Muladi dan Kasal Tedjo Edhi, saat ini menjabat Menko Polhukam, ke Laboratorium MS di Campangraya, Sukarame, Bandar Lampung. tidak henti-hentinya membuka peluang usaha bidang ekonomi agar warga bisa bekerja sehingga mampu mengurangi angka pengangguran. Untuk mengatasi pengangguran dan kemiskinan, pria kelahiran Kotabumi, 28 Desember 1950 ini meluncurkan program Lampung an­ti-nganggur lewat pen­dirian Institut Satmaku­ra Insan Sejahtera dan Laboratorium MS Corporation. Dua institusi ini dijadikan sebagai pusat pengembangan usaha rakyat menyusul melimpahnya sumber daya alam yang ada di Provinsi Lampung, pelatihan sumber daya manusia (SDM), dan lain-lain. Laboratorium

Gadis Bond Tertua Sepanjang Sejarah

±

Monica Belluci

n MI

pengembangan masyarakat yang terletak di Jalan Campangraya, Sukarame, Bandar Lampung, seluas 200 ha ini menjadi pusat mengembangkan industri kecil dan embrio usaha yang dapat ditumbuhkembangkan di masyarakat luas. Menurut dia, Institut Satmakura yang didirikannya sejak 2000 merupakan konsep lain dari sebuah sekolah unggulan untuk membangun kemandirian dan menanamkan jiwa entrepreneurship. Satmakura berkeinginan menolong dan membantu kalangan miskin dan lain-lain, dengan cara membuka usaha ekonomi untuk membantu mengurangi angka pengangguran di Sai

±

Bumi Ruwa Jurai ini. Sebagian program tersebut sudah, sedang, dan terus dijalankan MS Corporation, antara lain minimarket Asgross Satmakura sebagai embrio usaha rakyat di bidang perdagangan ritel untuk mempertahankan keberadaan warung-warung tradisional milik masyarakat. Kemudian, peternakan sapi dan kambing, produksi pupuk, serta industri keripik. Kemudian, mengembangkan usaha produksi batu bata rakyat di Desa Sumberagung, Seputihma­taram, Lampung Tengah, yang telah dijadikan andalan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat desa dan mengubah kehidupan masyarakat miskin menjadi produktif dan sejahtera. Sementara untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat nelayan pesisir dan pantai, ia membuka budi daya ikan kerapu dengan sistem jaring apung dan hatcery di Kalianda, Lampung Selatan, dan di Tanjungputus, Pesawaran. Bahkan, ia juga membuat program pemberdayaan dan pembinaan terpadu kelompok tunanetra dan kelompok terbelakang serta kaum duafa yang dilaksanakan Yayasan Mochtar Sany Insan Sejahtera. Tidak hanya itu, Mochtar Sany juga membuka lapangan kerja bagi warga tidak mampu dengan membuat tusuk satai di Sidomulyo, Lamsel. Kegiatan ini dilakukan oleh kakek-nenek serta anak-anak yang dengan segala keterbatasan yang dimiliki dapat menjadi produktif dan berpenghasilan. Selain itu, ia juga mengembangkan usaha skala rumah tangga dengan memanfaatkan batok kelapa yang selama

ini merupakan limbah men- jadi produk yang berorientasi ekspor. Selain dilatih, kemudian mendapat sertifikat, mereka juga mendapat bantuan peluang untuk memperoleh kesempatan berusaha dan akses permodalan. “Kami juga siap mendampingi dan mencarikan akses ke pasar,” ujarnya. Apalagi pihaknya kini telah mengandeng Turkish Indonesian Trade Association (TITA) yang memiliki akses sangat luar di pasar internasional. Sebagai perwakilan TITA di Lampung, pihaknya bertindak sebagai apoteker untuk menampung hasil produk unggulan yang ada maupun hasil kegiatan ekonomi kreatif lainnya. Hasilnya luar biasa, lewat program ini mampu mengubah masyarakat yang awalnya tidak berpenghasilan tetap bahkan ada yang pengangguran, menjadi produktif, mandiri, dan berpenghasilan jauh lebih baik. Mereka mampu mengumpulkan pundi-pundi rupiah dari wirausaha tersebut sehingga tidak hanya mampu mendongkrak ekonomi keluarga, tetapi juga membiayai sekolah bagi putra-putri mereka hingga di bangku perguruan tinggi. (S2) wiwikhastuti@lampungpost.co.id

info film

±

Supergirl Siap Terbang Lagi

MONICA Belluci didapuk menjadi gadis Bond dalam film James Bond terbaru. Aktris Hollywood yang masih tampak cantik dan seksi meski sudah berusia 50 tahun ini akan menjadi gadis Bond tertua sepanjang sejarah film spionase tersebut. Sebelumnya, Monica Belluci mengira kalau ia akan di-casting untuk memerankan tokoh M, kepala biro intelijen Inggris, MI6. “Aku bertanya-tanya kenapa mereka ingin aku ada di film tersebut. Apakah mereka ingin aku menggantikan Judi Dench (pemeran M),” ujar dia, seperti dilansir TV3, Sabtu (14/3). “Namun, sutradara Sam Mendes bilang kalau Bond akan akan memiliki hubungan dengan wanita yang lebih tua,” kata dia. Meski terbilang tua untuk memerankan seorang gadis Bond, Monica Bellucci tidak merasa minder. Bahkan, menurutnya, wanita seumuran dirinya sama menariknya dengan wanita berumur 30 tahun. “Wanita yang lebih tua berhak mendapat perhatian yang sama karena menarik dan sensual, sama dengan yang diterima wanita yang lebih muda. Keseksian sejati ada di dalam pikiran, bukan di tubuh atau umur.” (S1)

n MI

FILM layar lebar Supergirl pertama kali dirilis pada 1984. Sayangnya, film yang dibintangi Helen Slater itu gagal di pasaran. Sejak itu, tidak ada produsen film yang berusaha mengangkat lagi karakter itu ke layar lebar. Supergirl yang memiliki nama asli Kara Zor-El itu hanya sempat tampil di beberapa episode Smallville. Seperti dilansir Coming Soon setelah melalui pro­ ses yang panjang, CBS siap memproduksi serial Supergirl. Bintang Glee, Melissa Benoist, pun telah ditunjuk untuk memerankan karakter supergirl. CBS melibatkan peraih Oscar, Colleen Atwood, untuk merancang kostum su-

pergirl. Sebelumnya, Colleen telah merancang kostum untuk superhero Arrow dan The Flash. “Dalam merancang Supergirl, aku tidak akan melupakan desain lamanya, tetapi aku akan tetap membuatnya lebih modern dan kekinian seperti superhero lainnya,” ujar Colleen. Selain Melissa Benoist, Supergirl juga akan dibintangi oleh Mechad Brooks, Laura Benanti, dan Jeremy Jordan. Kabarnnya bintang layar lebar Supergirl, Helen Slater dan bintang Lois & Clark, Dean Cain, juga bakal terlibat di serial itu. Namun, hingga saat ini belum ada informasi kapan tepatnya Supergirl akan mengudara. (S1)

Program Siaran (Senin)

2 Petani di Lamteng Keluhkan

±

3 Burnley Sukses Bungkam

Hasil Panen dan Harga

1 Dua Pesawat Militer Jatuh di Malaysia

DUA pesawat milik tim Jupiter TNI Angkatan Udara terjatuh dalam sesi latihan acara Langkawi International Maritime and Aerospace (Lima) 2015 di dekat Bandara Internasional Langkawi, Malaysia, Minggu (15/3). Dalam insiden yang terjadi sekitar pukul 14.00 siang itu, dua pesawat KAI KT-1B dilaporkan saling menyerempet sebelum akhirnya terjatuh. (INTERNASIONAL)

±

CMYK

±

Manchester City

MUSIM panen tahun ini menjadi musim yang menyedihkan bagi banyak petani di Kecamatan Se­ putihmataram, Lampung Tengah, dan sekitarnya. Pasalnya, tidak hanya jumlah hasil panen yang turun, harga gabah mereka juga merosot tajam. Wasiran (55), petani pemilik sawah di Kampung Bumisetia, Seputihmataram, Minggu (15/3), mengatakan sudah panen sehari sebelumnya, Sabtu (14/3). Hasil panen itu sekarang sedang dalam proses pengeringan dengan cara dijemur. (DAERAH)

M A N C H E S T ER C it y h a r u s m e n e l a n pil pahit ketika takluk dari tim papan bawah Burnley FC. Tim polesan Manuel Pellegrini takluk dengan skor tipis 1-0. Burnley yang tampil dengan dukungan penuh fan mampu tampil lepas. Dengan kekalahan ini, City masih tertahan di peringkat dua dengan raihan 58 poin. (SEPAK BOLA)

±

±


sepak bola

senin, 16 maret 2015

Gol Morata Buat Juve kian Nyaman di Puncak JUVENTUS makin nyaman berada di puncak klasemen se­ mentara Seri A. Meski sempat mendapat perlawanan ketat, Juve akhirnya mengalahkan tuan rumah Palermo di Renzo Barbera, Minggu (15/3) dini hari, berkat gol tunggal Alvaro Morata. Juve mendapatkan peluang pada menit ke-29. Fernando Llorente yang satu lawan satu dengan kiper Palermo, Stefano Sorrentino, gagal membuah­ kan gol. Posisi Llorente diang­ gap offside terlebih dahulu. Sementara Palermo hanya mampu memberikan sekali serangan balasan pada menit ke-35 melalui aksi individu Andrea Rispoli. Ia langsung melepaskan tendangan keras­ nya di dalam area kotak pe­ nalti. Sayang, arah bola masih melesat di atas gawang Juve. Memasuki babak kedua, Si Nyonya Tua terus mene­ kan pertahanan tuan rumah. Gempuran bertubi-tubi pun berbuah hasil. Pada menit ke70, Morata mengubah angka Juve menjadi 1-0 setelah me­ manfaatkan umpan Claudio Marchisio. Kedudukan pun bertahan hingga laga usai. Berkat hasil ini, Juventus makin bertahan di urutan pertama klasemen sementara dengan memperoleh hasil 64 poin. Sementara Palermo ha­ rus puas bertahan di peringkat 11 dengan 35 poin. Pelatih Juve Massimilliano Allegri memberikan pujian atas hasil positif yang diraih anak asuhnya itu. Ia mengaku kemenangan laga ini sangat penting mengingat tinggal beberapa laga yang harus di­ selesaikan di Seri A. “Laga malam ini tidak mu­ dah. Namun, ini adalah keme­ nangan yang sangat penting dan para pemain sudah menunjuk­ kan perkembangannya melalui hasil ini,” kata Allegri. “Kami sempat tidak bisa memberikan perlawanan sengit bahkan hanya bisa memberikan sekali serangan balasan di ba­ bak pertama. Kami semestinya bisa bermain lebih baik lagi se­ telah unggul 1-0. Pemain sudah terlalu kelelahan,” katanya. Pujian pun diberikan juru taktik Palermo, Giuseppe La­ chini, yang terkesan dengan kecerdikan Allegri. “Saya se­ lalu meminta para pemain agar selalu menutup ruang gerak. Namun, ketika Andel­ kovic menutup ruang di kanan, Morata langsung dipindahkan ke kiri. Saya pikir dengan diha­ langi pemain bertubuh besar, kemungkinan untuk mencari celah itu sedikit,” ujar La­ chini. (MTVN/O1)

17

LAMPUNG POST

selintas

Mancini Terus Rayu Toure ARSITEK Inter Milan Roberto Mancini terus memberikan kode agar Yaya Toure mau bergabung dengan I Nerazzurri. Terbaru, ia menyebut gelandang asal Pantai Gading itu seperti anaknya sendiri. Mancini yang pernah bekerja sama dengan Toure sewaktu masih membesut Manchester City tampak terus memberikan pernyataan tertarik merekrut mantan gelandang Barcelona itu. Ia percaya kapten Timnas Pantai Gading itu hanya mau bergabung dengan Inter jika suatu saat ia memilih hijrah ke Italia. “Yaya Toure seperti anak saya sendiri. Jika ada kesempatan kami memboyongnya, kami akan tertarik dengan ide itu,” ujar dia. Sewaktu masih melatih City, Mancini membeli Yaya Toure dari Barca pada 2010 dengan mahar 25 juta poundsterling. Adik dari Kolo Toure ini menjadi salah satu andalan pelatih berusia 50 tahun tersebut sebelum keduanya berpisah pada 2013. (MTVN/O1)

Dortmund Diimbangi Koln

n AFP/ANDER GILLENEA

BINTANG. Striker Barcelona Lionel Messi (kanan) menahan bola dari gangguan bek Eibar, Manuel Castellano, dalam lanjutan La Liga di Estadio Minicipal de Ipurua, Eibar, Minggu (15/3) dini hari. Messi menjadi bintang kemenangan Barca dengan memborong dua gol kemenangan timnya.

Modal Penting Barca

Jelang Dua Laga Besar Dua laga besar harus dijalani Barcelona saat menjamu Manchester City, tengah pekan ini, dan Real Madrid di akhir pekan. MUHARRAM CANDRA LUGINA

M

ODAL berharga di­ petik Barcelona dari markas Eibar dalam lanjutan La liga, Minggu (15/3) dini hari WIB. Dua gol Lionel Messi dari Estadio Minicipal de Ipurua sekaligus meningkat­ kan motivasi rekan-rekannya jelang pekan akbar. Dalam kurun seminggu ke de­ pan, Stadion Nou Camp akan ke­ datangan Manchester City dan Real Madrid. The Citizens akan bertarung demi tiket perempat final Liga Champions, sedan­ gkan El Real akan ber­usaha merebut kembali puncak klase­ men dari Blaugrana. Sempat kesulitan menembus

lini

belakang Eibar yang bermain solid, Barca memecah kebun­ tuan lewat titik putih. Ber­awal dari handsball bek Ekiza Imaz, Messi menjadi eksekutor yang sempurna di menit ke-31. Tepat 10 menit memasuki paruh kedua, El Messiah kem­ bali menghukum tuan rumah lewat golnya yang memanfaat­ kan tendangan sudut. Dengan tambahan dua bola ini, striker kelahiran Argentina itu untuk sementara memimpin daftar pemain tersubur dengan 32 gol. Pelatih Luis Enrique bisa ber­ napas lega atas hasil itu jelang pekan akbar ini. Ia pun me­minta anak-anak asuhnya leb­ ih dulu berkonsen­ trasi atas City yang mereka tekuk 2-1 di leg pertama 16 besar lalu, baru putar otak ke El Clasico. “Ini akan menjadi dua laga penting di depan publik sendiri. Kami akan menjalaninya dengan

performa baik seperti malam ini,” kata mantan pelatih AS Roma itu se­perti dilansir situs resmi klub. Dengan tambahan tiga ang­ ka, Barca dipastikan memper­

Atletico Madrid hanya menargetkan tiga besar mengingat sulit untuk menumbangkan dominasi Barcelona dan Real Madrid. tahankan puncak klasemen dengan nilai 65, terlepas dari apa pun hasil Madrid yang menjamu Levante di Santiago Bernabeu, dini hari tadi. Di laga ini, Enrique juga melakukan sejumlah rotasi dengan mengistirahatkan bek Jeremy Mathieu dan gelandang Javier Mascherano. Selain di­ persiapkan untuk Liga Cham­ pions, keduanya juga terancam absen di El Clasico jika dini hari kemarin terkena kartu kuning. Bagi Eibar, hasil ini merugikan karena membuat mereka teran­ cam kembali ke zona merah. Kini pasukan Gaizka Garitano itu mengumpulkan 27 poin,

hanya selisih tiga dari peringkat 18 sementara Almeria.

Tiga Besar Atletico Madrid gagal meraih kemenangan saat bertandang ke markas Espanyol, kemarin dini hari. Pasukan Diego Simeone hanya bermain imbang 0-0. Tidak ayal, hasil itu mem­ buat posisi Atletico turun ke peringkat empat klasemen. Pasalnya, Valencia mampu meraih kemenangan 2-0 atas Deportivo la Coruna dan me­ rangsek ke peringkat tiga. Menanggapi hasil itu, Si­ meone tetap santai. Ia seka­ li lagi menegaskan Atletico hanya mengincar posisi ketiga klasemen. “Saya sudah kata­ kan pada pramusim Atletico hanya mengincar posisi ketiga klasemen. Anda bisa lihat ba­ gaimana penampilan Sevilla dan Valencia. Mereka adalah tim terbaik selain Real Madrid dan Barcelona,” ujar Simeone. “Dengan fakta Valencia be­ lum bermain di Eropa, adalah logis bagi mereka bersaing seperti yang mereka lakukan. Namun, ini belum berakhir, jadi kami tidak akan kehilan­ gan tempat ketiga,” ujar pria Argentina itu. (MI/MTVN/U1) lulu@lampungpost.co.id

Tantangan Liverpool Taklukkan Liberty Stadium LAGA yang tidak mudah harus di­ lakoni Liver­ pool saat mela­ wat ke markas Swansea City di Liberty Stadium di pekan ke-29 Liga Primer, dini hari nanti. Butuh keme­ nangan untuk terus merangsek ke posisi empat besar, statistik The Reds kurang bagus kala bertandang ke Liberty Stadium. Dalam dua lawatan terakhir, pasukan Brendan Rodgers hanya menuai hasil imbang. Namun, statistik dalam lima pertemuan, Anfield Ganks unggul dengan merebut empat kemenangan dan sekali imbang. Rodgers tidak kesulitan dengan kon­ disi para pemainnya menghadapi laga ini. Bek Mamadou Sakho dan kapten Steven Gerrard yang mulai pulih dari cedera. Namun, Rodgers kemungkinan masih akan mengandalkan duet Jordan Henderson dan Joe Allen untuk meng­ awal lini tengah.

Siaran langsung beIN Sport 3, Selasa (17/3) Pukul 03.00 WIB

Jonjo Shelvey n AFP/PLI SCARFF

Di depan, Rodgers juga tidak mau ambil risiko dengan menurunkan trio Raheem Sterling, Daniel Sturridge, dan Philippe Coutinho dalam formasi 3-4-3. Namun, mental bertanding para pemain harus segera dibenahi setelah di ajang Piala FA lalu mereka diimbangi tamunya Blackburn Rovers. Sebaliknya, Swansea mengalami kondisi yang berbeda karena sedang berada dalam performa yang kurang konsisten. Di laga terakhir, Jonjo Shelvey dkk. menyerah 2-3 dari tuan rumah Tottenham Hotspurs. Namun, The Swans selalu tampil bagus jika bermain di depan publik sendiri. Salah satu hasil yang cukup apik ditoreh­ kan dengan mengalahkan Manchester United 2-1, tengah bulan lalu. Satu kabar bagus menghampiri skuat besutan Gary Monk dengan pulihnya striker Bafetimbi Gomis yang sempat pingsan saat berlatih jelang laga mela­ wan Tottenham. Kehadiran pemain Prancis itu diharapkan bisa menambah daya gedor di lini depan. (LUG/U1)

BORUSSIA Dortmund harus puas berbagi angka dengan Koln setelah keduanya bermain imbang 0-0 di Signal Iduna Park, Minggu (15/3) dini hari WIB. Kedua tim sudah berusaha men­ cetak gol tetapi masih gagal. Dortmund langsung memberikan kejutan pada menit pertama melalui serangan mematikan Marco Reus dari posisi sudut gawang. Namun, tendangannya masih bisa diantisipasi kiper FC Koln, Timo Horn. Tidak berapa lama, Koln memberikan serangan balasan. Deyverson yang berada di dalam kotak penalti itu langsung melepaskan tendangan kerasnya ke arah gawang. Namun, salah satu pemain Dortmund masih bisa menahan laju bola tersebut. Memasuki babak kedua, Dortmund masih kesulitan untuk menggedor pertahanan Cologne. Berkali-kali serangan dilancarkan, tetapi hasilnya nihil. Tak ayal, sang pelatih Dortmund Jurgen Klopp mengganti sejumlah pemain untuk melakukan tahap penyegaran. Dengan hasil itu, Dortmund terpaksa hanya mendapat satu poin. Alhasil, Mereka tetap bertengger di urutan 10 dengan mengemas 30 poin. (MTVN/O1)

Verratti Tidak Ingin ke Turin GELANDANG Paris Saint-Germain Marco Verratti menegaskan ia tidak memiliki keinginan bergabung Juventus meskipun spekulasi terus meng­ hubungkannya dengan La Vecchia Signora. Ia mengaku itu ha­nya isapan jempol belaka dan akan mengabaikan gosip transfer dirinya. Pemain berusia 22 tahun itu bergabung dengan P SG pada 2012 dari Pescara. Hampir tiga musim bergabung de­ngan Les Parisiens, ia sekarang menjelma menjadi bagian pen­t ing skuat asuhan Laurent Blanc. Namun, dalam bebera­ pa pekan terakhir ada rumor yang beredar ia mungkin akan dijadikan salah satu paket transfer agar Paul Pogba mau gabung PSG. Mendengar n AFP/OLI SCARFF hal itu, ia meng­aku tidak akan memikirkan hal ini. “Ketika saya menandatangani kontrak bersama PSG, orang bilang saya akan melarikan diri setelah dua bulan. Sebaliknya, setelah tiga tahun, saya masih di sini dan anak saya lahir di Paris. Ini rumah kedua saya. Karena itu, saya masih berakhir hanya makan di restoran Italia di sini, “ kata Verratti. “Saya biasanya tidak suka pertukaran. Jika klub benar-benar menginginkan saya, mereka akan mengontrak saya, itu saja. Jika PSG memaksa saya meninggalkan Turin untuk membuat ruang bagi Pogba, itu berbeda,” ujarnya. (MTVN/O1)

Benitez Calon Suksesor Pellegrini PELATIH Manchester City, Manuel Pellegrini, dikabarkan bakal dipecat pada akhir musim. Sebagai gantinya, sejumlah media Inggris memprediksi manajemen The Citizens bakal menunjuk pelatih Napoli, Rafael Benitez, sebagai pengganti Pellegrini kelak. Nasib Pellegrini memang sedang tidak baik akhir-akhir ini. Ancaman pemecatan didapat eks pelatih Villarreal itu usai City secara mengejutkan kalah 0-1 dari Burnley dalam lanjut­ an Liga Primer, Minggu (15/3) dini hari WIB. Nasib Pellegrini bisa jadi makin tertekan andai Sergio Aguero dkk. kalah dari Barcelona pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions tengah pekan ini. Menurut Daily Star, Benitez bersama Pep Guardiola dan Diego Simeone dijadikan target utama Direktur Olahraga City, Txiki Begiristain, jika Pellegrini terdepak pada akhir musim ini. Kans Benitez lebih besar ketimbang Guardiola dan Simeone. Pasalnya, mantan pelatih Liverpool itu sudah berulang-ulang menolak membicarakan perpanjangan kontrak dengan I Partenopei. Kontrak Benitez dengan Napoli akan berakhir ketika kompetisi Liga Italia 2014—2015 usai. Sejauh ini hanya berjanji akan membuat keputusan terkait kontraknya pada April. (MTVN/O1)

Hasil lengkap liga-liga top Eropa Liga Primer Crystal Palace

Arsenal Leicester City Sunderland WBA Burnley

3-1 3-0 0-0 0-4 1-0 1-0

QPR West Ham Hull Aston Villa Stoke Man City

Seri A Palermo Cagliari

0-1 1-1

Juventus Empoli

La Liga Espanyol Eibar Vallecano Celta Vigo

0-0 0-2 3-1 1-2

Atl Madrid Barcelona Granada Ath Bilbao

Bundesliga Augsburg 0-2 Hoffenheim 3-0 Hertha Berlin 2-2

Mainz Hamburg Schalke


±

±

CMYK

±

OLAHRAGA

senin, 16 MARET 2015

Sucofindo Juara Tenis HUT PT BA ±

TIM Sucofindo menjuarai turnamen tenis PT Bukit Asam (PT BA) di lapangan tenis indoor Pahoman. Pada final Minggu (15/3), tim Sucofindo mengalahkan BNI 3-0. Di partai pertama kategori prestasi, tim Sucofindo yang diperkuat pemain pra-PON tenis Lampung, Avaldo Tantra Alfio, yang berpasangan de­ngan Yosef mengalahkan wakil BNI, Hairudin dan Suratno. Permainan reli panjang yang diperagakan Aldo/ Yosef membuat Hairudin dan Suratno kelelahan. Aldo dan Yosef menang 8-3. Di partai kedua kategori 50 tahun ke atas, petenis Sucofindo, Mulyadi dan Ngadiro, mengalahkan Yamin dan Heridarso de­ ngan skor 8-3. Partai penentuan yang mempertan­dingkan ganda campuran, Endi Hasibuan/Rita, memastikan kemenangan Sucofindo dengan menang 8-3 atas Yamin Jimin/Nyonya Heri. Hasil itu membuat dua laga sisa tidak memainkan dua partai sisa, yakni kategori 50 tahun ke atas dan 45 tahun ke atas. Berdasar jadwal di kategori 50 tahun ke atas, Sucofindo menurunkan pasangan Riski/Tecky kontra Leo/Yadi, sedangkan di kategori 45 tahun ke atas Surwayanto/Suhardi (Sucofindo) melawan Suroto/Bambang. Perebutan tempat ketiga antara Bank Mandiri dan Pemkot urung dimainkan sehingga menjadi juara tiga bersama. Kedua tim berhak atas trofi dan uang pembinaan masingmasing Rp2 juta. Sementara juara I, Sucofindo, berhak atas trofi dan uang pembinaan Rp6 juta dan BNI Rp5 juta.(*9/O1)

LAMPUNG POST

18

selintas

S-One Futsal Cup Diikuti 31 Tim KLUB sepak bola dan futsal S-Onemenggelar turnamen futsal bekerja sama dengan Efektif Sports Lampung Angels Organizer pada 17—20 Maret 2015 di GOR Saburai. Turnamen mempertandingkan dua kategori. Ketua pelaksana turnamen Cornellius AN mengatakan sudah 31 tim yang mendaftar. “Ada dua kategori yang dipertan­ dingkan, yaitu SMA putra dan fan klub sepak bola Eropa. Pada saat technical meeting, Sabtu lalu, peserta untuk SMA putra 18 sekolah se-Lampung, sedangkan kategori fan klub diikuti 13 tim dari sembilan suporter klub yang ada di Bandar Lampung. Unntuk kategori SMA dipakai sistem gugur, sedangkan fan klub memakai sistem setengah kompetisi bertanding dua kali melawan tim di atas dan di bawahnya, berdasar hasil undian,” ujar pria yang akrab disapa Cornel ini, Minggu (15/3). Selain memperebutkan trofi bagi juara I, II, dan III juga disediakan trofi bagi top skor, pemain terbaik, dan suporter terbaik dengan total hadiah Rp9,5 juta. (*9/O1) n AFP/WILLIAM WEST

AWAL MANIS. Pembalap tim Mercedes AMG Petronas Lewis Hamilton (tengah) mengangkat trofi usai menjuarai seri perdana Formula 1 musim 2015, GP Australia, di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu (15/3). Posisi kedua ditempati rekan setimnya, Nico Rosberg (kiri), dan ketiga Sebastian Vettel (kanan) dari Ferrari.

Awal Positif bagi Mercedes Kemenangan di seri pembuka menjadi modal bagus bagi Lewis Hamilton menatap seri-seri berikutnya. MUHARRAM CANDRA LUGINA

D

OMINASI tim Mercedes di lintasan balap Formula 1 (F1) yang sangat kentara musim 2014 berlanjut di awal musim 2015. Dua pembalapnya, Lewis Hamilton dan Nico Rosberg, meraih dua podium teratas pada Grand Prix Australia yang menjadi seri pembuka F1 2015 di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu (15/3). Hamilton, sang juara dunia tahun lalu, meraih podium utama dengan waktu 1 jam 31 menit 54,067 detik dari 58 putaran lomba di sirkuit sepanjang 5,303 km itu. Rosberg yang menguntitnya sejak awal lomba finis

1,3 detik di belakang Hamilton. Hasil akhir bagi dua pembalap itu tidak ubahnya posisi saat keduanya mengawali lomba. Setelah keduanya melintasi garis finis, penonton harus menunggu lebih dari setengah menit untuk melihat peraih podium ketiga. Posisi itu diraih empat kali juara dunia Sebastian Vettel yang musim ini memulai debut dengan menunggangi mobil Ferrari. Pembalap Jerman itu finis dengan selisih 34,5 detik di belakang Ha­milton. Bagi Hamilton, kemenangan ini menjadi penuntas kekecewaannya karena gagal finis di Albert Park tahun lalu lantaran masalah teknis. Kala itu, Rosberglah yang menjadi kampiun.

Pada balapan kali ini, Hamil­ ton yang mengawali lomba dari posisi terdepan mengaku tidak merasakan ancaman apa pun dari Rosberg maupun pembalap

Meski hanya finis ketiga, Sebatian Vettel mengancam musim ini takkan berjalan mudah bagi duo Mercedes. lainnya saat memacu mobil W06-nya. “Saat saya membuat selisih jarak menjadi 2 detik, saya mencoba tidak menyianyia­kan waktu. Untungnya, saat Rosberg mencoba mendahului, saya bisa melakukan reaksi yang bagus,” kata Hamilton.

Cukup Bagus

Rosberg mengatakan finis ke­ dua sudah merupakan awal yang bagus baginya. Ia menegaskan telah mencoba berbagai cara untuk bisa menekan Ha­milton dan berusaha mendahului pembalap asal Inggris itu. Namun, kelihaian Hamilton mengendarai jet darat membuat ia tidak menemukan celah sedikit pun untuk bisa mendahului. Perasaan senang juga dirasakan Vettel yang menuntaskan GP Australia setelah tahun lalu, saat masih membela Red Bull, gagal menyelesaikan lomba. “Kami memang kehilangan banyak waktu dibandingkan duo Mercedes. Saya mau memastikan tahun ini tidak akan berjalan mudah bagi duo Mercedes.” (MI/U1) lulu@lampungpost.co.id

±

AFD Ajukan Kursus Kepelatihan April ASOSIASI Futsal Daerah (AFD) Lampung mengajukan waktu pelaksanaan kursus kepelatihan kepada Asosiasi Futsal Indonesia (AFI). Namun, keputusan tetap berada di tangan AFI. Sekretaris AFD Lampung Edi Purwanto, selaku penanggung jawab pelatihan itu, mengaku sudah mengajukan tanggal pelaksanaan kegiatan tersebut. ”Kami sudah mengajukan waktu kursus pada 9—12 April mendatang, tetapi ini baru pengajuan, masih menunggu persetujuan dari AFI, kesempatan untuk mendaftar untuk teman-teman dari kabupaten dan kota juga masih terbuka untuk pengambilan lisensi level 1 nasional ini,” ujar pria yang akrab disapa Don Peci ini, Minggu (15/3). Don Peci berharap dengan kursus ini dapat memberikan pemahaman yang sama tentang futsal di Indonesia dan akan memberikan dampak positif pada perkembangan cabang olahraga ini di Lampung. (*9/O1)

Liga Kota Metro Digelar 28 Maret SEDIKITNYA tujuh belas kesebelasan memastikan diri mengikuti ajang Liga Kota Metro 2015, yang akan digelar pada 28 Maret mendatang. Liga Kota Metro 2015 yang merupakan agenda rutin Asosiasi PSSI Kota Metro akan memperebutkan piala ketua Umum Asosiasi PSSI Kota Metro. Hal itu berdasarkan hasil rapat pengurus Asosiasi PSSI Kota Metro, pengurus Persikomet, dan para pemilik klub yang tergabung dalam Persatuan Sepak Bola Kota Metro. “Sesuai ke­ sepakatan bersama yang diambil dari suara pemilik klub, ajang Liga Kota Metro akan digelar 28 Maret mendatang,” kata Hendri, ketua harian Asosiasi PSSI Kota Metro, Sabtu (14/3). Dia menjelaskan ajang Liga Kota Metro merupakan pijakan mencari pemain yang nantinya akan diterjunkan dalam Liga Nusantara, yang segera digelar. Pelaksanaan liga kali ini, kata Hendri, berbeda dibandingkan tahun lalu karena dibagi lima grup dan digelar di lima kecamatan se-Kota Metro. (OGI/O1)

±

±

±

±

±

CMYK

±

±


PARIWARA

senin, 16 MARET 2015

AHLI GIGI RAMA DENTAL. pasang gigi palsu, pasang kawat gigi jl. Antasari dpn bioskop sinar bdl hub: 08127945122

AQIQAH Trima catering,kambing aqiqah, dekorasi pelaminan/puade,tarub,foto & video shoting, undangan, sofenir (pkt pelaminan+salon & alat2 dll hny 8jt) kambing untk aqiqah dr 1,1jt, bs lgsng masak (gulai,sate,sop) bs diantar ke tmpt tujuan (gratis) Hub.08527319-3465/08578305-7270

AIRLINES TIKET-2 Tiket murah Garuda, Sriwijaya, Merpati, Lion, Air Asia, Sky Aviation tiket diantar hub.GEMA TNT (0721) 486100, 7467967 SMS booking 081274777959

BENGKEL LAS PELANGI JAYA menerima pesanan tralis, pagar, pintu, tangga putar, tower, canopi, kontruksi baja dll, jl. Arif Rahman Hakim perempatan Lampu Merah Urip. Hub. 0812.7978413. BINA USAHA menerima pesanan pintu GOLDING GATE dan ROLLING DOOR. Hub: 0813.7950.7962.

bibit tanaman BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong gajah potensi hasil 100 ton/ha. Hub. 0812.7913.2723 (Tidak Melayani SMS)

BIBIT CENGKEH Jual Bibit Cengkeh Zanzibar, pala, karet dan bibit pepaya california. Kel.tani MARGA JAYA,Gedong Tataan Hp.0812.7246.259 pin BB.528f6069

BUS WISATA SEWA BUS WISATA, kes-

elamatan penumpang tujuan kami, driver pengalaman,seat 33 yang baru 2014. www.busdarmaduta.com. Call me 0815.4019.822

CCTV 1 Paket CCTV 4 channel BERGARANSI (2 indoor & 2 outdoor), DVR Support modem 3G+instalasi. Hub. 0815.4005.5060/0896.6401.2228.

DICARI AGEN Dicari Reseller makanan Beku (nuget, ayam, sosis ayam, udang, tempura, otak-2, bakso ikan, ayam pentul, sayap isi) penghasilan 1,8 Jt/bln. Hub. 0813.7976.2224 Pin BB 27F0D0AF

INDEKOST R umah pahoman ,untk ko st2an prbln/thn/harian.kmr mndi dlm,ac,parkir luas. Hub.0813-17169999/0721-7589-378. Jl. Way Ngison 10 pahoman, B.Lampung Rmh kost bambu kuning Jl. Imam Bonjol No.1 Ex.Htl Cimalaya smpng bank Danamon/BRI, fas.AC,TV,Kps angin,Brsh,KM dlm, 150rb/hri, 1jt/bln Hub.0812.7929.7555/0812.7225479 Kost baru Jl. Gajah Mada Gg. Elang samping KPU, km dalam, parkir luas, AC, TV. Hub. 0812.7994.5472, 07217464.149.

INFORMASI SAHAM Dapatkan informasi tentang saham, obligasi, sukuk, reksadana di BEI Lampung Jl. Jend. Sudirman no.5 D Enggal tanjung karang pusat.

JUAL MADU Madu Hutan Sekincau (ASLI) Hp. 0812.7246.259/0813.6916.5286 Bb 528F6069

KATERING LELA CATERING & WEDDING ORGANIZER mnrima psnan catring

& alat2 pesta prasmanan, tenda & kursi lngkp, music & tari pelaminan, baju/rias pengantin dll.disc 10%. Hub.0812-7920.2812

KEHILANGAN STNK BE 1065 NA, Noka. BVPURBFY31A00296, Nosin. TO27577745, an. Ngadimo. STNK BE 3414 PR, Noka. MH8BF45SADJ-177273, Nosin. F4A1ID-240932, an. Januriyanto. STNK BE 3635 SL, Noka. MH1MC21168K095539, Nosin. MC21E1095978, an. A. Burhanudin. STNK BE 4290 EQ, Tiger G,L Noka. MH1MC2317CK050583, Nosin. MC23E-1049789, an. Suparno. STNK BE 7656 EN, Vega R, Noka. MH33P90016K002940, Nosin. 3P9003201, an. Suparno.

KESEHATAN ARIL terima panggilan pijat tradisional, refleksi, dll. Hub. 0896.8735.7221

REFLEKSI Ken Hermawan Reflexologi melayani refleksi pijat,totok wajah, refleksi seluurh badan, kop angin,back terapi. Jl.Hayam Wuruk No. 17-18 (depan Perum Kedamaian Indah) T.Krg Timur 0721-7404.888.

KOLAM RENANG Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0721-7444567

KURSUS-KURSUS KURSUS MENJAHIT Ilmu di tgn uang dtng seumur hIdUp, lbh 25 cab, JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode dftr skrg byr 50% Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5 Hub.0721-1701677

KURSUS TEHNISI HP NVU PONSEL service & kursus hp Jln.ZA Pagar Alam No.2 Gdg meneng, bk kls mahir psti bs smua merk hp, grnsi uang kembali Hub.0896.7496.2976

MESIN FOTO COPY C V. Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898/ 0851.0880.5050

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80sd,pa300,pa 600,pa800,psr3000, 710,750,910,95 0,kn14,24,26,exr5,e96,e86,wk1800,b lazer,cora,beta3,huper,dbx,alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 081369139529, 0813-79464256

PELUANG USAHA PROFIT PASTI Perhari 6% via bank anda selama 99x (tanpa kerja) modal suka suka. Hub. PT.EIT +6221-5614-9016/ SMS 0816889344 & 0818-0694-1828

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PENGRAJIN JILBAB Menerima jasa pembuatan jilbab untuk perorangan, butik, group pengajian, sekolah dll. Hub. Elpin. 0813.7945.3480.

PERCETAKAN WILDY CARD. Wedding Luvetation mnrima pesanan undangan, brosur & jenis cetakan lainnya Jl. Jend. Suprapto No.30 (d/h jl baru). Hb. 0821.7680.7778. Cetak Brosur, Poster, Baner, Baliho, Buku Tahunan, Souvenir, Nota, Stiker/apa sj tnp mnml order dlyani dtmpt anda Hub. Lin-

tas Kreasi Jl. Teuku Umar 30 Bdl. 815.4133.9354/0821.7715.8234/BB 7ED60A011 (24) jam JAPPRINT SOLUTION prcetakan majalah, melayani jsa design/lay out & cetak majalah, album sekolah, buku lulusan, souvenir flashdisk ID card, dll. Hub.0856-5899.2222 (WA) / BB 7CAFA959

PETS SHOP RUMI PETS SHOP salon hewan gwowming&mnjual prlengkapan, makanan hewan, dll. Jl. Arief Rahman Hakim Hub.0896.3824.2777

PLAFON PLAFON MART menyediakan aneka motif Pve & melayani jasa pasang & (mencari agen luar kota) keunggulan plafon pve adl anti rayap/air, ringan & aman. Hub. 0721.263586 /0853.7855.7168 www.plafonmartworren-Lampung.blogspot.com

TOKO PLAFON TOKO JAYA PERKASA PLAFON jual bhn plafon upvc & pemasangannya/ lantai vinyl merk kang-bang yg trksn mewah, anti rayap/air & tdk merambat api (mencari agen luar kota). Hub. 0721.787.526/0811.795.928.

PRIVATE Private proFESI guru dtng krmh, Smua pljrn TK, SD, SMP, SMA, Umum, Mengaji, Sempoa Hub. 07217503131/0856-58957909/081369152541

RUMAH MAKAN RM. AMBALI mnyjkn mskn has Bali trdsnl,modrn&halal. Mnu utm Aym betutu&free dlvery ordr min.100rb,pkt mkn siang dr jm 12 s/d 02 siang hrg mulai 20rb,grts es teh mns Hub. 0878.9959.7557/0821.7892.9622 Jl. Way Sabu no.2c Pahoman

PROPERTY FURNITURE CV SIGER JATI, menerima pesanan segala macam meubel ukir Jepara & menyediakan acsesories ukir Jepara dgn kualitas terbaik. Hub. 0821.8640.2266-0821.8640.2277, Jl. May.Jend raycudu Perum Korpri Blok B6

JASA BANGUNAN Jasa rancang bangunan/renovasi,dll. Harga murah Hub.0812-7198-0518

KEBUN DIJUAL Dijual kebun Ls 12 Ha, cck utk investasi berisi pohon sengon 7000 batang, laben 3500 btg, cocok utk bangun kolam, pgr jln dkt obyek wisata bendungan batu tegi. Hub. 0821.8310.2666.

KONTRAKAN Terima sewa/kontrak rmh bln/thn list msng 2 parkir luas n aman km/jmrn di dlm lokasi Jl. Untung Suropati/Gg. Raja Ratu Blp. Hub. 0853.8019.4555/0822.8031.6456.

MEBEL SALSABILLA JAYA MEUBEL menerima brbagai meubel ukir Jepara, melayani tukar tambah, pesanan gambar, permintaan, arisan dll, Jl. Pulau Legundi No. Sukarame telp. 0721-3534448.

PERUMAHAN Perumahan subsidi & non subsidi (type cluster) 100% murah, angs. 800rb (subsidi) & 1,6 Jt-an (non subsidi) lks tengah kota, bonus TV LED 32”, AC, kulkas, kursi minimalis. Hub. Enggi 0852.6904.9222 Pin 292AC7AE

Perumahan subsidi lok. Kemiling tipe 36/Lt 60 Hrg. 110,5 Jt DP 10,5 Jt angs. 800rban (flat) tenor 15 th Hub. 0812.7222.0234 P erumahan subsidi angs. 800rban (flat) tenor 15 th Hub. 0823.8071.8383/PIN 53632880 TAMAN SUROPATI ESTATE menawarkan bbrp type 120/170, 90/150, 60/150 m2 Jl. Untung Suropati Labuhan Ratu B.Lampung. minat hub. Hendra, 0813.7330.9035 Pin 705EDF2F. Perumahan bersubsidi, angsuran dibawah 1 juta, lokasi B. Lampung. Hub. 0812.2472.6488. Perumahan bersubsidi di lksi Sukabumi, Panjang, Natar, angs. di bawah 1 jt an. Hub. 0853.6789.0940 Pin. 75203995. Perumahan subsidi type 36/72, lok. P. Tirtayasa bdl, hrg. 125jt Dp 25jt angs. 900rb flat/15 thn. Hub. 0812.7222.0234 Semua bisa punya rumah. Dibuka Perumahan Subsidi Wilyah Lampung bisa tanpa DP. Hub. Trian 0823.7253.3321 Pin BB 51D3B2D6 www.sigerproperty.com. Perumahan bersubsidi di lksi Sukabumi, Panjang, Natar, angs. di bawah 1 jt an. Hub. 0812.2472.6488 Pin. 73F34217 Perumahan bersubsidi di lksi Sukabumi, Panjang, Natar, angs. di bawah 1 jt an. Hub. 0878.9907.3708 Pin. 7565B48D.

RumaH dijual

Rumah Luas Tnh 1.730 m2, Ls bngnn 600 m2, 6 KT, 4.400w, 2 Smr Bor dgn prabot, K. Renang, 9 K. Ikan, 5 mnt dr bndra, Hub. 0813.6972.1968/0853.6925.6866

RM. BEBEK & AYAM GORENG SARI RASA pak ndut lampung 2 menyediakan: bebek/ayam sangan, bebek/ ayam ijo, bebek/ayam original, sop goreng dll terima pesanan nasi kotak hub: 0721.8013.027 (delivery order)

RUPA - RUPA alat alat Jual alat, jual bensin pertamina praktis, tidak repot telp. 0812.7913.2723 NO SMS

RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 07217520099, 081278001238

Telat Bulan Telat bUlAn ? Solusi cpt & tpt utk mlncrkn haid dlm jngka 3 hari djmin lncr 100% Grnsi tnp efek smpng Hub. 0813.3379.4444/0823.3397.699

SALON PARIS SALON, khusus wanita, join mmbr grts creambath seumur hdp Jl. Sultan Agung No. 07 Way Halim T.Karang tlp. 0815.4047.1110/BB 52208FBF

SUMUR BOR “Bejo Boor ”. Anda membutuhkan pengeboran sumur, service jetpom/sumarsibel.hub. kami pak bejo 0823.7295.7312

20

BORPLUS pembuatan sumur bor, jetpump, dan submersible, murah bergaransi. Dedi 0812.7922.964, Emuh 0812.7131.1045, 7E63AB36

TEKNISI HP Servis & Kursus bka kls mahir bljr BB & Android hrg 1Jt psti bs & siap krj Jl. Z.A. Pagar Alam No.2A Gdung Mneng Hp. 0896.7496.2976

TOUR & TRAVEL LAMPUNG STAR pkt tour trmurah di B.Lampung mlyni Tkt Pswat,Pkt Tour Wisata,Loket Damri Wayhalim dll Hub. 0811.7244.224/0721-7129244 PT. CITRA KEDATON ABADI, reservasi tkt pswat 24jm full srvice bs diantar ke almt & pkt klt brng/dokumen Jl. Teuku Umar no. 95A Kedaton Tlp. 0721.786555/0823.73966192/ BB 21CEC6EA AMERTA SUCI TOUR & TRAVEL, reservasi tiket pesawat,hotel,bus pr wsta,rntl mbl, Hub. 0721254883/0823.7825.5555 jl. Wolter Monginsidi no.202 Durian Payung

WISATA LAMPUNG SAMANIA TOUR, pkt tour Kiluan/ Pahawang/Way Kambas Rp. 350rb/ Pax, Pasir timbul Rp. 150rb/pax,Water sport tangkil Rp. 300rb/pax,Rntl mbl,Taxi bndara,bus wsta,pick up dll Hub. 0896.9798.9798/BB 7DC8AA33

ZAKAT S ampaikan zakat, infaq, sedekah, wakaf,CSR & dana kemanusian anda@PKPU LAMPUNG Jl.Zainal Abidin P.A No.4 Rajabasa Hub.0721-8013400 Rek.Muamalat 357.000.1899

LOWONGAN Membutuhkan utk bag 1. Sals cntr 2.Sals koordntr, P/W min.1725th, SMA/Sdrjt,snggp bkrj dlm tim&pnmpln mnrik, krm srt lmrn ke THE BEST MOTOR Jl. P.Senopati Jati Mulyo Hub. ADI 0821.3917.4695

Dbthkn sopir SIM B1 umum mx 35th pnddkn smp, Mtc pria mx 25th pnddkn smk finance p&w pnddkn smk akntsi. Lmrn lngkp dtng lgsng ke jl. Tembesu no.8 campang raya bdl

Dibthkn Sgr Min.SMU/Sdrjt u/ diddk & Dijdkn Guru TK&PAUD 0857.6832.2244/ 0823.7857.1751

LOWONGAN KERJA KESEMPATAN BERKARIER

Tambling Wildlife Nature Conservation (TWNC) yang merupakan Group Artha Graha membutuhkan karyawan-karyawan handal untuk posisi : 1. Dokter umum 2. Mekanik Mobil / Teknisi 3. Mekanik Listrik / Teknisi (Mechanical Electrical) 4. Tukang Las Ketok 5. Security SYARAT & KUALIFIKASI : - Pengalaman dibidangnya - Berdomisili di Lampung - Bersedia ditempatkan di Tambling (Lampung Barat) Lamaran lengkap dengan mencantumkan kode lamaran : TWNC pada amplop bagian atas lamaran dan dikirimkan ke alamat : BAGIAN SDM GEDUNG ARTHA GRAHA Jln. LAKSAMANA MALAHAYATI NO.32A/51 TELUK BETUNG – BANDAR LAMPUNG 35224 (PALING LAMBAT 1 MINGGU DARI IKLAN INI TERBIT)

RESTU IBU BOR menerima pembuatan sumur bor rumah tangga, pabrik. Hub. 0821.7832.8328.

OTOMOTIF Jl Rmh LT/LB 1530/480m, 2LT, PAM, BOR, 3500watt, 4KT bsr, 2R.Ktr, 4R.Satpam, 4KM, Jl.S.Badaruddin Dpn SMP N 7 Gdg. Air Hb. 0811721322/ 081219756458 Jual rmh tpe 42, 2 KT + kost2an 7 kmr, LT 279m2 lok. Jl. H. Somad (Untung Suropati L.Ratu) Serius Hub. 0817.0795.563 Djl rmh cck utk investasi & hunian, brda di lngkungan pnddkn, LT.131 m2, LB.75 m2, SHM Lok. Perum BPK blok H6 Rjbsa, BDL Hp 0813.6976.7296 Hrg. 450 Jt nego

Ruko Dijual Ruko di Bukit Kencana, Hrg. 1,5 M, 35 jt/thn, Ls. 5x16, 3 Lt, S.Bor, dkt Giant,Indomrt,Alfa Hub. 0811.1777.192/0878.8810.0080

RUKO DIKONTRAKKAN DISEWAKAN RUKO JL. MAYOR SALIM BATUBARA BDL, DKT KTR KELURAHAN KUPANG TEBA. HUB: 0812.7946.669

TANAH dijual Jual Tnh Uk.10x9, Jl.Ms.Batubara Gg.Asparagus Kupang Teba TBU, Hrg. 65Jt Ng Hub.0823.07703096 Tanah SHm luas 2145 m2 dkt perumahan Way Kandis, harga nego. Hub. 0821.7737.3740, 0821.7643.3505. Tanah dijual Ls 280 m2 SHM Susunan Baru TKB B.Lampung, n e g o. H u b. 0 8 1 3 . 1 6 8 8 . 3 1 3 4 , 0857.6672.0419.

Jual tnh luas 4.429 m2, SHM, dkt SPN (Sekolah Polisi Negara) Kemiling, Hub. 0812.7929.518 tnp perantara Djl Tnh, 30.000m2, di pntai laut, Pd.Cermin Punduh, cck utk Perikanan,Tambak/Pariwisata Hub. 0815.4088.5590 Jual tanah Ls 9600 m2 Jl. Raya Pekalongan, lok cucup strategis, cck utk apa saja dkt pom bensin & 500 m dri Psr Pekalongan, 6km dr Metro @ 600rb/m. hub. 0811.2531.708-0813 .6910.3963-0822.2598.8387. Dijual tanah luas 200m2, Shm, PEMANGGILAN NATAR Hub. 0853.7889.2048 Tnh Ls. + 3.000m, AJB, Lok. Jl. Surami Tegalsari-Sidodadi Asri, 200m dr PT. Sugar Labinta Hub. 0813.7950.1725

TANAH KAVLING Dijual kavling villa 400 m2 view laut & pegunungan, cash 200 Jt, bisa diangsur DP 50% sisa bisa 3 th, terima SHM. Hub. 0812.7222.0234. Jual tanah kavling siap bangun hanya 19 Jt, angsuran 650rb,strategis, hanya 10 menit dr Psr Natar di jln penghubung Natar Pesawaran Desa Solenudin Negeri Sakti kec. Gedong Tataan. Hub.0813.7777.5925/0813 .7777.2177.

Jual Tanah Ls (8 x 45,5 m) Jl. Raya Pekalongan No. 19 pgr jln hanya 200 m dr Pasar Pekalongan. Hub. 08 11.2531.708/0813.6910.3963/082 2.2598.8387 DISEWAKAN Rmh kost Eksklusif, fas. Lngkp, tmpt Strtgis Jl. Anggrek No.19 Rawalaut Pahoman Hub. 0821.84890502/0818.03602455

Djl Rmh cck utk Investasi & siap huni, brd dlngkngan pnddkn LT 131m2 LB 75m2 di Perum BPK Blok H6 Rjabsa Bdl, Hub. 0813.6976.7296

RM SS “Sensasi Sambal” menyediakan berbagai mcm masakan steak daging ayam & sapi, yg super lezat & masakan tradisional & 27 aneka sambal, Jl. P.Damar Way Dadi/ sblm lap.bola Way Dadi Sukarame telp.0721.801.3852.

LAMPUNG POST

Dijual rumah SHM LT460 M2, lb 172 M2, bangunan baru, 5KT, 3KM, s.bor, Jl. Airan Raya Way Hui JT Agung (60 m dr jln raya). Hub. 0815.4001.9018/0812.7976.9014

Tnh kav ktr gubernur kota baru, jlang finishing, jln utama 14 km aspal mlus, saatnya mliki tnh kav tanpa dp, angs. 260 rb. hp.0899.4264 333(sms aja).

KEBUN DIJUAL Dijual Kebun kelapa sawit Ls.9 Ha, SHM, Lok. Desa Sukapura kec. Sragi-Lamsel Hub. 0813.7950.1725.

EDHOTSIGN STICKER Edhotsign Sticker. Vehicle wraps and graphic design melindungi cat kendaraan anda dgn varian warna, Jl. Sultan agung jalur 2 wayhalim hub: 081369574234 bpk. Edi prayitno.

mobil DIJUAL CHEVROLET CHE VROLET C aptiva, 2009, Bensin, Hitam, Terawat, KM Rendah, BE, Hub. 08127201768

DAIHATSU Daihatsu Terios TX Elegant,2007 Silver, BE Kodya an. Sendiri Hp. 0813.6941.3322 Daihatsu Granmax Pick Up, Hitam,2012,1500cc, BE Pringsewu 0812.7305.4516/0813.6914.3322 Daihatsu Xenia Xi, 1300cc, Deluxe, 2011 Silver, BE Kodya Hp. 0812.7305.4516

HONDA CITY Z’01, Abu2 Met, Sound System, Dp 35 jt angs. 20 x 2.474 rb. Hb. 0812.7902.9666 Sedan HONDA ACCORD Th’95 Ungu Metalik, Plat B, 39 Jt. Hub. 0811.791877. Sedan Honda Accord Th’95, Ungu Metalik, Plat B, 45 Jt nego. Hub. 0811.791.877

ISUZU PANTHER HI GRADE’1999, Hijau, pajak bulan 2, terawat, Rp 85 Jt. Hub. 0821.8368.7738.

SUZUKI Suzuki Futura Pick Up, thn 2007, BE kodya, pjk pnjng baru , Hub. 0812.7305.4516/0813.6914.3322

Hrg. 110Jt Ng Hub. 082184044401 (Melisa) TOYOTA Toyota Rush S a/t 2008, B, Siver dan Honda New City idsi, Manual, 04, B, Gold Hub. 0812.7221250 Dijual InNova Diesel type G , 2006, Silver, Plat B Hub. 0812.7210.7543 AVANZA 2010, Pjk Br, B, 1998 Ufs, Htm, Type S, 40rb Km, T.pertama Hub. 0813.79208888

MOTOR Dijual motor SUPRA FIT tahun 2004, Hubungan. 0823.7889.2048 New Tiger 07 jrng dipakai,KM 14rb, spr ti baru/mulus, sms 0877.2238.5983/ BB 76B8785E

POWER STEERING

Jual Cpt Suzuki Swift’08, BU, Matic, Htm, TP, B, Int l/d,Ban Br,

AWING MOTOR. Service/pasang

Jual mbl Suzuki Baleno, thn 2005, Silver, pjk baru, kondisi OK, Ban baru, Hub. 0822.8025.2828/0896.3415.279

Grand Livina, 2008, Silver, Pjk bru, BE, Mls & Gres, Ban bru & knds OK, Hub. 0852.8388.0507/0813.6969.3800

Granmax PU DP 8,5jt-an angs. 2.885rb, cocok utk usaha. Ayla DP 20jt-an angs. 2.040rb berminat hub. 0812.791.4672

AVANZA VELOZ matic, pth, 2013 akhir, BE cntik, pjk hdp, tgn prtma, mulus & gress, Hub. 0813.6972.1968/0853.6925.6866

power stering semua jenis mobil, Jl. Sultan Agung jalur 2 Way Halim. Hub. 0896.3163.3102, 0852.6956.6067 ISTANA MOTOR, ahli power steering, sparepart lengkap tenaga ahli berpengalaman, bergaransi, murah. Hub: 0821.7746.0825, 0821.8650.2226

SARUNG JOK BJM spesialis jok & interior mobil, kami siap mempercantik mobil anda dgn tng profesional, bahan berkualitas, hrg bersaing, Jl.Imam Bonjol pal 12 Kemiling hub. 0813.79557449, 0819671000 pin 7f5b17af.

SPARE PART UD. GRIYA MOTOR, melayani grosir & eceran sparpart mtor, ban,oli,dll. Hub. 0813.6993.1921/ 0817.0083.055 jl. Antasari (smping ktr pos Antasari) di jmin murh & brsaing.


SENIN, 16 MARET 2015

HUMANIORA

LAMPUNG POST

21

84% Anak Alami

Kekerasan di Sekolah Kekerasan anak di sekolah tersebut seperti di-bully, penganiayaan, kekerasan fisik, kekerasan seksual, dan pengeroyokan. INSAN ARES

K

n

DOKUMENTASI TEKNOKRAT

MENYAKSIKAN KONTES ROBOT. Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Teknokrat Mahathir Muhammad menyaksikan demo robot dalam Kontes Robot Line Follower dan Roket Air 2015 tingkat SMA/SMK/MA se-Provinsi Lampung, yang digelar Perguruan Tinggi Teknokrat Lampung, Sabtu (14/3).

Poltekkes Buka PMB Jalur PMDP

Adu Cepat di Kontes Robot Teknokrat

POLITEKNIK Kesehatan (Pol­ tekkes) Tanjungkarang mem­ buka pendaftaran seleksi penerimaan mahasiswa baru (PMB) melalui jalur pene­ lusuran minat dan prestasi (PMDP) untuk program ahli madya (D3) dan program sarjana terapan (D4) tahun akademik 2015—2016. Direktur Poltekkes Tanjung­ karang Warjidin Aliyanto me­ ngatakan seleksi melalui jalur PMDP ini akan menerima mahasiswa sebesar 25% dari alokasi peserta didik masingmasing program studi. Jumlah itu setara dengan 70 kursi. Jurusan yang dibuka adalah Program Studi D3 Keperawat­ an Kotabumi, D4 Kesehatan Lingkungan, D3 Kesehatan Lingkungan, D3 Keperawat­ an Gigi, dan D3 Teknik Gigi. “Tahun sebelumnya, jurusanjurusan itu sangat diminati masyarakat, terlihat dari banyaknya pendaftar,” kata Warjidin, pada rapat kerja penyusunan renstra, barubaru ini, di ruang rapat Pol­ tekkes Tanjungkarang. Penerimaan mahasiswa baru jalur tersebut berasal dari siswa SMA/SMK/MA, baik

BEBERAPA siswa asik meng­ otak-atik robot line follower yang akan mengikuti Kon­ tes Robot Line Follower dan Roket Air 2015 tingkat SMA/ SMK/MA se-Provinsi Lam­ pung yang digelar Perguruan Tinggi Teknokrat Lampung. Satu per satu tim robotika berupaya menampilkan kar­ yanya yang terbaik dalam ajang adu cepat robot yang dirancang untuk melewati lin­ tasan garis hitam melalui sen­ sor yang dipasang pada robot, yang baru pertama kali digelar Teknokrat dengan mengusung tema Membangun kreativitas tanpa batas menuju sang juara yang berkualitas. Acara tersebut berlangsung selama dua hari, Sabtu—Ming­ gu (14—15/3). Dalam kontes ini menampilkan 22 tim robotika dari 14 sekolah, antara lain dari SMAN 2 Bandar Lampung, SMA YP Unila, SMAN 1 Kotagajah, SMK YPI Tanjungbintang, SMK Pelita Gedongtataan, SMK PGRI 2 Bandar Lampung, SMKN 2 Bandar Lampung, SMK Gajah Mada Metro, dan SMK 2 Mei Bandar Lampung. Tim robotika dari SMAN 2 Bandar Lampung, yang diwa­kili

negeri maupun swasta. Ia me­ ngatakan ada syarat khusus bagi siswa yang berasal dari satuan pendidikan swasta, yak­ ni terakreditasi minimal B. Pendaftaran dibuka pada 16 Maret—9 April 2015 mela­ lui pihak sekolah. “Kami sudah menyurati sekolah agar memberikan informasi kepada siswa yang berminat mendaftar melalui jalur itu,” ujar dia. Selain menyurati, Poltekkes juga memberikan informasi lengkap mengenai pendaftaran di situs web http://poltekkes-tjk.ac.id. Seleksi jalur PMDP dilaksana­ kan melalui dua tahap. Tahap I adalah seleksi persyaratan administrasi dan nilai rapor. Tahap II merupakan seleksi pemeriksaan kesehatan bagi yang lulus tahap I. “Harapan­ nya, selain cerdas, siswa yang mendaftar melalui jalur ini sehat jasmani sehingga bisa mengikuti kegiatan perkuliah­ an dengan baik,” kata dia. Warjidin menambahkan, Poltekkes berusaha mence­ tak lulusan tenaga kesehatan yang siap bekerja sesuai de­n gan kompetensi yang diharapkan. (IMA/S2)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

SEKOLAH BANTUAN AGP. Anak-anak belajar mengaji di SD Negeri Satu Atap 1, Pengekahan, Wai Haru, Bengkunat Belimbing, Pesisir Barat, yang berdekatan dengan Kawasan Konservasi Flora dan Fauna Tambling Wildlife Nature Conservation (TWNC), Lampung Selatan, Senin (2/3). Sekolah tersebut merupakan salah satu sekolah yang mendapatkan bantuan dari program Artha Graha Peduli (AGP).

OTOMOTIF

M Rizky Fadhila dan Ahmad Harits A, misalnya, menampil­ kan robot line follower (ro­ bot yang dibuat sensor untuk mengikuti garis) yang menyeru­ pai mainan mobil Tamiya ini berjalan berkelok-kelok mengi­ kuti jalur di line tracker. Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Teknokrat Mahathir Muhammad menjelaskan kon­ tes robot ini bertujuan me­ masyarakatkan teknologi robot, khususnya bagi siswa SMA sede­rajat di Lampung yang masih jauh tertinggal diban­ ding di Pulau Jawa. Guna me­ masyarakatkan teknologi robot tersebut, Teknokrat membuka diri untuk memberikan pem­ belajaran mulai dari tenaga pendidik hingga fasilitas ruang­ an. “Jika ada yang mau belajar merakit robot silakan. Kami siap membantu,” ujarnya. Adapun juara kontes robot line follower yakni SMK YPI Tanjungbintang (I), SMAN 1 Kotagajah (II), dan SMAN 2 Bandar Lampung (III). Se­ dangkan juara kontes Roket Air, yakni SMK Pelita Gedong­ tataan (I), SMK Pelita Gedong­ tataan (II), dan SMAN 2 Bandar Lampung (III). (AST/S1)

EKERASAN anak di sekolah sudah me ­ masuki tahap mem­ prihatinkan. Terbukti sebuah riset yang dilakukan LSM Plan International dan International Center for Research on Women (ICRW) mendapati bahwa 84 persen anak di Indonesia meng­ alami kekerasan di sekolah. Angka ini lebih tinggi dari tren di kawasan Asia, yaitu 70 persen. Data ini menunjukkan kekerasan di Indonesia lebih sering dialami anak perem­ puan. Kekerasan tersebut se­ perti di-bully, penganiayaan, kekerasan fisik, kekerasan seksual, dan pengeroyokan. Menurut Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indone­ sia (FSGI) Retno Listyarti, cukup banyak siswa yang mengang­ gap bahwa kekerasan yang dialami atau yang dilakukan sebagai tindakan wajar. Banyak guru dan orang tua siswa yang cenderung tidak mengadukan kekerasan di sekolah karena khawatir akan menjadi pihak yang disalahkan. “Mirisnya dari angka itu aksi kekerasan lebih banyak di­ lakukan di sekolah dan banyak dijumpai pada anak-anak di

sekolah tingkat dasar (PAUD, TK, dan SD). Dengan kian banyaknya kasus kekerasan terhadap anak yang masih memprihatinkan, tentu harus diambil langkah mulai dari analisis hingga pence­ gahannya,” ujar Retno yang dihubungi, Minggu (15/3). Retno menambahkan sema­ kin tingginya angka tingkat ke­kerasan pada anak, permasa­ lahannya ada pada anak-anak

Cukup banyak siswa yang menganggap bahwa kekerasan yang dialami atau yang dilakukan sebagai tindakan wajar. tak mengetahui tempat atau saluran mereka bisa melapor­ kan kejahatan tersebut. Sementara itu, Dewan Pertim­ bangan Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Doni Koe­sema mengatakan guru harus punya peran penting dalam mena­ ngani kasus kekerasan anak di sekolah. Mereka juga harus

berani memberi sanksi tegas pada siswa yang melanggar atau melakukan tindak kekerasan maupun bullying. “Guru tidak boleh takut mem­ beri sanksi pada siswanya jika berbuat salah. Kalau ada satu anak melakukan kekerasan atau bullying tidak diberi sank­ si, besok akan ditiru banyak temannya,” ujar Doni dalam diskusi bertema Stop kekerasan dan ciptakan sekolah ramah anak di Jakarta. Di samping itu, guru juga harus mendapat edukasi ten­ tang kekerasan anak. Guru harus tahu bentuk-bentuk kekerasan anak, ciri-ciri, dan bagaimana menindak. Hal senada disampaikan Ketua Yayasan Sejiwa Diena Haryana. Ia mengatakan salah satu penyebab kekerasan anak marak terjadi di lembaga pen­ didikan adalah lantaran pihak terkait membiarkan kekerasan sebagai proses kewajaran. Selain itu, kurangnya rasa memiliki pada masalah di an­tara pemangku negeri juga menjadi problem utama. “Salah satunya pendidik membiarkan dan menganggap kekerasan sebagai proses yang wajar dan biasa. Pemerintah juga tidak bekerja sama dan cenderung bekerja sendirisendiri,” kata Diena. (ANT/S1) insanares@lampungpost.co.id


OTOMOTIF


± SENIN, 16 MARET 2015

CMYK

±

CMYK LAMPUNG POST

±

22


±

±

±

DAERAH

Senin, 16 maret 2015

±

±

CMYK

Dua Bulan Masyarakat Tak Terima Raskin MASYARAKAT Desa Bumidaya, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, mempertanyakan bantuan beras bersubsidi atau beras untuk keluarga miskin (raskin) di desa itu yang belum disalurkan. Padahal, untuk periode Januari—Februari 2015, me­ reka telah membayar lunas. Sarmi (31), warga Dusun Wonogiri, Desa Bumidaya, mengatakan warga setempat sejak Januari hingga Februari belum mendapatkan raskin. “Yang jelas, saat raskin dibagikan ke masyarakat untuk bulan seterusnya langsung dibayarkan. Soalnya, kami tidak mau ambil pusing dan agar cepat dibagikan. Kalau tidak percaya tanya warga lainnya,” kata dia, Minggu (15/3). Menurut dia, untuk pembagian raskin di desa itu warga mendapat­kan rata-rata 4 kilogram beras dengan harga Rp2.000 per kilogram. “Jadi, setiap penebusan raskin kami bayar Rp8.000 per bulan. Kalau persoalan bayar kami selalu lancar. Kami sangat membutuhkan raskin itu,” kata ibu dua anak tersebut. Katina (52), warga setempat, mengaku di desanya sering mengalami keterlambatan penyaluran raskin. Padahal, masyarakat tidak pernah meng­a lami keterlambatan pembayaran. “Memang benar, untuk Januari dan Februari kami sudah membayar, tapi belum menerima beras raskin. Kami berharap aparat desa dapat segera menyalurkan karena saat ini harga beras juga sedang naik,” ujarnya. Kepala Desa Bumidaya Hariyono mengatakan raskin seba­ nyak 6.120 kilogram itu belum ditebus di Bulog Kalianda se­ hingga belum dapat disalurkan kepada masyarakat. “Iya, memang belum kami tebus di Bulog. Insya Allah, beras bersubsidi akan kami tebus hari ini (16/3).” Kepala Kantor Seksi Logistik Bulog Kalianda, Lamsel, Hamid Ali mengatakan untuk Desa Bumidaya pada Januari—Fe­ bruari belum ditebus. Pihaknya mengimbau aparat desa dapat segera menebus raskin. (*2/D1)

±

±

23

Program Tidak Jalan, Khamamik Blusukan

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

BERHARAP BANTUAN BENIH. Petani sedang memupuk tanaman padi di lahan sawah Desa Pulautengah, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Minggu (15/3). Meskipun petani telah menyemai padi, bantuan benih masih diharapkan petani untuk musim gaduh mendatang.

Bocah Ditemukan Tewas Mengambang di Kolam Jasad korban ditemukan mengambang di air kolam dengan posisi telentang. Dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan. PERDHANA WIBYSONO

B

OCAH perempuan berusia tujuh tahun, Kartika Nur Apriani, ditemukan tewas di kolam ikan milik warga di Dusun II, Desa Sinarpasemah, Candipuro, Lampung Selatan, Sabtu (14/3), sekitar pukul 09.00. Putri pertama pasangan Amar Subagyo (26) dan Nur (24) yang masih duduk di kelas I SD itu sebelumnya hilang sejak Jumat (13/3). Berdasarkan informasi yang didapat Lampung Post, korban awalnya diajak ibunya mengikuti pengajian di salah satu masjid tidak jauh dari tempat tinggal mereka, di Desa Beringinkencana, Jumat (13/3), sekitar pukul 14.00. Ketika pengajian masih ber-

langsung, korban tiba-tiba meminta izin kepada ibunya untuk pergi ke rumah mbahnya yang tidak jauh dari masjid tempat acara itu berlangsung, sekitar pukul 15.00. Sejak saat itu, korban kemudian menghilang dan ditemukan tewas mengambang di kolam ikan. Pemilik kolam yang pertama kali menemukan jasad korban, Johan Simbolon (60), mengatakan kolam sedalam 1 meter tersebut berada di belakang rumahnya dan berisi nila. Menurut Johan, dia menemukan jasad korban mengambang di air kolam dengan posisi telentang. Saat itu dia hendak menolong kucing bertengkar yang tercebur di kolam. “Awalnya ada kucing bertengkar masuk ke kolam. Saat hendak mengang-

kat kucing itu, saya melihat se­ perti ada boneka mengambang di kolam. Setelah saya amati, ternyata jasad korban,” ujar Johan, Minggu (15/3). Setelah mengetahui itu jasad korban, Johan kemudian langsung melaporkan hal tersebut ke kepala desa dan polisi.

Saya melihat seperti ada boneka mengambang di kolam, ternyata jasad korban. Kepala Desa Sinarpasemah Puji Purwantoro Junaidi me­ ngatakan orang tua korban melaporkan kehilangan anaknya, Jumat (13/3), sekitar pukul 17.30. Saat itu korban bersama ibunya ke pengajian di masjid yang berjarak kurang lebih 500 meter dari tempat kejadian.

Diduga Terpeleset Kapolsek Candipuro AKP Arief Sembiring, mendam­ pingi Kapolres Lampung Selatan AKBP Hengki, mengatakan petugas kesehatan telah melakukan pemeriksaan medis terhadap korban. Hasilnya, korban mengalami luka lecet di pelipis, telinga, dan hidungnya mengeluarkan darah. Diduga, korban terpeleset saat berjalan di pinggir kolam. “Dugaan korban terpeleset dan terjatuh ke kolam,” kata Arief, di Mapolsek Candipuro, kemarin. Ia menjelaskan dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiyaan. Tewasnya korban diduga kuat murni kecelakaan. “Keluarga korban juga sudah menerima musibah itu dan mereka menolak untuk dilakukan autopsi terhadap korban,” ujarnya. (D2) perdhana@lampungpost.co.id

APBD 2015 Lampura Akhirnya Disahkan S E T E L A H m e l a l u i p ro s e s panjang, akhirnya Anggar­ an Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2015 Kabupaten Lampung Utara disahkan DPRD setempat, Jumat (13/3), sekitar pukul 22.00. Beberapa bulan menggantung, pengesahan APBD Lampura disahkan 41 dari 45 anggota Dewan. Paripurna pengesahan APBD dipimpin Wakil Ketua II DPRD M Yusrizal, Wakil Ketua I Amir Yumeri, dan Wakil Ketua III Arnold Alam. M Yusrizal mengatakan untuk menyatukan persepsi dibutuhkan proses. Untuk itu, pihaknya tidak gegabah dalam mengambil keputusan, apalagi masalah kepentingan rakyat Lampung Utara semua harus melalui tahapan dan meka­ nisme yang benar. “Ini adalah produk hukum yang mengikat. Untuk itu, kami harus memberikan pelajaran yang benar pada rakyat. Kelak, masyarakat itu sendiri yang akan menerjemahkannya di lapangan, karena ini semua untuk mereka,” kata dia. Mantan Ketua DPRD Lampura ini berharap dengan terjalinnya komunikasi antara kedua belah pihak pemerintahan, masyarakat dapat menikmati hasil pembangunan secara maksimal. Dengan disahkannya Perda APBD 2015 oleh wakil

LAMPUNG POST

rakyat, perbup tidak lagi berlaku sehingga capaian pemba­ ngunan bisa dirasakan seluruh lapisan masyarakat Lampura. “Kami berharap masyarakat bisa memakluminya, jangan sampai terjebak dengan stigma negatif adanya keterburu-buruan mengesahkan anggaran untuk rakyat. Padahal itu menyalahi. Kami akan mengawal RAPBD Lampura 2015 dalam evaluasi yang akan dilakukan Pemprov Lampung. Mudah-mudahan, tidak memakan waktu panjang sehingga dapat segera direa­ lisasikan,” kata M Yusrizal. B u p at i L a mp u n g Ut a r a Agung Ilmu Mangkunegara, didampingi Wakil Bupati Sri Widodo dan Sekkab Samsir, menyatakan rasa syukurnya karena APBD 2015 telah disetujui bersama anggota Dewan. Pihaknya berharap de­ngan disahkannya anggaran program kemasyarakatan itu tidak ada lagi permasalahan di antara kedua unsur pemerintahan di Lampura. “Sehingga, pembangunan di lapangan bisa diwujudkan demi perubah­an ke arah lebih baik.” Diberitakan sebelumnya, Dewan diminta memikirkan nasib konstituennya. Sebab, apabila APBD 2015 Lampung Utara sampai tidak dibahas, yang dirugikan adalah masyarakat setempat. (CK5/D1)

CMYK

BUPATI Mesuji Khamamik secara langsung melakukan sosialisasi program peme­ rintah dari desa ke desa. Hal itu dilakukan Khamamik agar masyarakat mendapatkan penjelasan yang benar dari program pemerintah yang akan dijalankan. Menurut Khamamik, banyak sekali program pemerintah yang masyarakat belum mengetahui. Sebab, sosialiasi di tingkat desa dan kecamatan masih sangat lemah. “Saya berkali-kali mengingatkan camat dan kepala desa untuk sosia­ lisasikan program pemerintah kepada masyarakat. Toh, nyatanya ketika saya terjun langsung ke masyarakat, banyak dari mereka yang tidak tahu akan program k a mi, ” k at a K ha ma mik , saat blusukan ke Kecamatan Rawajitu Utara. Program yang harus di­ ketahui masyarakat, lanjut Khamamik, adalah perbaik­ an rumah tidak layak huni. Pemkab Mesuji secara gratis membagikan pasir dan meminjamkan alat cetak

batako serta mesin pen­ campur pasir dan semen. “Program pembangunan rumah layak huni serius kami lakukan. Masyarakat diberikan kemudahan untuk membuat batako untuk mereka sendiri. Kami berharap pada 2016 mendatang sudah tidak ada rumah papan atau rumah reyot di Mesuji,” kata dia. Khamamik melakukan sosialisasi seorang diri ke desa- desa hampir setiap h a r i t a np a p e n g awa l a n ketat. Saat blusukan, dia hanya ditemani dua ajudan. Kegiatan itu akan dilakukan sampai masyarakat yang belum memiliki rumah tak layak huni mengetahui program yang menjadi unggulannya. Khamamik ingin dalam waktu dua tahun semua warganya sudah memiliki rumah layak huni dan sehat. “Saya berharap, dengan bantuan pasir dan semen gratis serta alat cetak ba­ tako, warga semangat membangun rumahnya sendiri,” kata dia. (CK6/D1)

±

selintas

Anggaran Pembangunan Rp15 Miliar TAHUN ini anggaran pembangunan infrastruktur untuk Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat, dialokasikan sebesar Rp15 miliar lebih. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lampung Barat Okmal, Minggu (15/3), menjelaskan anggaran itu berasal dari APBD dan sebagian besar untuk infrastruktur jalan. Berdasarkan data yang ada, kata dia, pembangunan infrastruktur jalan di Way Tenong terdiri dari 19 item, satu di antaranya pemasangan guadril sepanjang 128 meter dan pemasangan 4 unit cermin tikungan. Sedangkan 18 item lainnya, yaitu pembangunan dan peningkatan badan jalan. Pembangunan jalan yang akan dilaksanakan di kecamatan itu, antara lain pembangunan peningkatan jalan Pekon Gunungterang—Mutar Alam senilai Rp1,5 miliar, peningkatan jalan Karangagung—Rungau Rp1,1 miliar, kemudian pembangunan jalan Airserut--Tambakasri Rp950 juta dan lain-lain. (ELI/D1)

±

Jembatan Timbang Merugikan ANGGOTA DPRD Kabupaten Lampung Selatan, Hipni, menilai keberadaan jembatan timbang Way Urang di Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, telah merugikan masyarakat sekaligus pemerintah setempat. Dia mengatakan kerugian itu karena pengusaha dan sopir truk lokal harus memutarkan laju kendaraannya untuk menghindari jembatan timbang. Parahnya, kata dia, jalan yang dilalui para sopir lokal itu merupakan jalan poros milik pemerintah setempat yang kondisinya saat sudah baik dan mulus. “Justru, pengoperasian jembatan timbang ini merugikan masyarakat sekaligus pemerintah. Ka­ rena tidak mau melintasi jembatan timbang, sopir mencari jalan lain sehingga jalan yang baru dibangun itu diperkirakan akan cepat rusak kembali,” kata dia, Minggu (15/3). Hipni mengatakan sopir harus memutar dengan melintasi jalan poros Kecamatan Palas yang tembus ke jalan poros di Kecamatan Sidomulyo, kembali melaju ke jalan lintas Sumatera (Jalinsum). “Jika tidak sesuai fungsinya, lebih baik jembatan timbang di­ tutup,” kata Ketua Komisi C DPRD Lamsel itu. (ANT/D1)

Kelengkapan Museum Mini Diinventarisasi

n LAMPUNG POST/YUDHI HARDIYANTO

MUSEUM MINI. Ketua TP-PKK Lampung Utara Endah Kartika Prajawati Agung (jilbab ungu) bersama rombongan melihat alat musik Lampung koleksi Museum Mini Kotabumi, saat mengunjungi museum itu, Jumat (13/3).

Lampura Target Surplus Beras Tahun ini PRODUKSI beras di Lampung Utara diproyeksikan pada 2015 mencapai 167.776 ton gabah kering giling (GKG) dari luas tanam padi 25.168 hektare. Dengan asumsi ter­dapat dua kali masa tanam pada tiap tahunnya, yakni sekitar Maret—April (rendeng) dan September—Oktober (gaduh). Untuk masa panen bulan 3—4 ini terdapat 18.297 hektare luas lahan padi sawah dengan produksi 106.480 ton dan 6.871 hektare gogo dihasilkan 26.659 ton GKG. Secara implisit Lampura pada dasarnya surplus bahan pokok, khususnya masalah ket-

ersediaan beras. Bahkan, dapat dikatakan berlebih dalam memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat setiap tahunnya. “Per hektarenya menghasilkan 6 ton gabah kering giling untuk padi yang ditanam di sawah dan 4 ton di lahan tanpa air. Terdapat dua kali panen setiap tahunnya karena ada dua musim tanam,” kata Kepala Dinas Pertanian Lampura Hidayat, melalui Sekretarisnya Sofian, di ruang kerjanya, Jumat (13/3). Sofian menambahkan pada 2014 total tanaman padi di Lampura seluas 39.371 hektare untuk dua tipe lahan, yakni persawah­

±

an seluas 33.612 hektare dan jenis padi gogo yang di­tanam di lahan kering 5.759 hektare. Dengan sasaran produksi mencapai 210.752 ton GKG dan beras dihasilkan 132.773 ton. “Antara musim gaduh dan rendeng terdapat perbedaan hasil produksinya. Meng­ingat, situasi ketersediaan pada ga­ duh lebih sempit karena ter­ kendala ketersediaan air di jalur irigasi,“ kata Sofian. Untuk itu, pihaknya berharap perlu adanya kesadaran bersama dari dinas atau ­instansi guna meningkatkan hasil produksi pertanian, khususnya beras. (CK5/D1)

GUNA memperkenalkan kekayaan dan keragaman seni budaya di Lampung Utara, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporbudpar) setempat menginventarisasi kelengkapan koleksi Museum Mini Kotabumi. Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Lampura Endah Kartika Prajawati Agung, dalam kunjungannya ke Museum Mini Kotabumi, Jumat (13/3), me­ ngatakan hal itu dilakukan guna menambah koleksi dan kelengkapan barang seni dan budaya yang dipertontonkan di museum. “Dengan menginventarisasi kelengkapan Museum Mini Kotabumi, pihak Disporbudpar dapat menilai kekurangan barang seni budaya Lampung Utara yang dipajang di museum itu,” kata dia. Dengan bertambahnya koleksi diharapkan dapat menaikkan jumlah kunjungan masyarakat ke Museum Mini dan juga akan menciptakan kepedulian masyarakat bagi museum. Selain itu, museum akan menjadi sarana promosi

wisata untuk memperkenalkan produk kerajinan lokal yang ada di daerah. “Bertambahnya jumlah kunjungan ke museum membuat ruko-ruko di sekitar museum yang tidak terpakai dapat dimanfaatkan untuk menjual dan memperkenalkan berbagai produk kerajin­ an seni ciri khas Lampung Utara yang diproduksi di kecamatan,” kata Endah. Kepala Disporbudpar Lampura Karim mengatakan inventarisasi koleksi museum segera dilakukan. Khususnya, kelengkapan aksesori yang dipakai masyarakat daerah untuk pesta adat Lampung Pepadun yang menjadi ciri masyarakat Lampura. Dengan kelengkapan koleksi itu diharapkan keberadaan Museum Mini juga akan menambah wawasan dan pengetahuan seni budaya sekaligus sejarah peradaban masyarakat. “Inventarisasi koleksi bagi museum mini segera dilakukan sehingga keberadaan museum bukan hanya sebagai lokasi wisata di daerah, melainkan juga sebagai cagar budaya.” (YUD/D1)

±

±


Senin, 16 maret 2015

DAERAH

Dirjen PSP Minta Petani Tiga Kali

Penyuluhan

Kecamatan Palas dengan tiga kali panen dalam setahun, Gatot meminta kepada anggota TNI, baik dari Kodam II/Sriwijaya maupun Kodim 0421/Lamsel, untuk menerjunkan personelnya menjadi penyuluh dan bahu-membahu membantu petani. “Jadi, teman-teman dari TNI ini kami dorong untuk terus dapat memotivasi petani agar segera bergerak setelah panen padi musim rendeng dan gaduh tercapai, langsung masuk lagi pada program tanam jagung atau kedelai. Sebab, lompatan percepatan ketahanan pa­ ngan tersebut bermain dengan waktu tanam,” kata dia. Syaiful Anwar mengatakan kini dukungan dari TNI bukan sekadar pendamping bagi petani, melainkan di depan yang menggiring petani bersama Dinas Pertanian setempat. Namun, pihaknya juga terus memberikan pembinaan-pembinaan kepada para petani. “Petani kalau tidak ada yang memimpin dan membawahinya, mereka akan menggunakan model gaya lama, seperti masih menunggu hujan atau menunda menanam padi. Untuk itu, di sini perlu tentara dalam mendampinginya,” ujar dia. Ujuk Kusnadi menilai irigasi ferrocement itu merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan program percepatan ketahanan pangan. Dari bangunan ferrocement sepanjang 500 meter itu mampu mengairi lahan sawah sekitar 200 ha. “Ferrocement di Kecamatan Palas ini sudah ada di dua desa, yakni Mekarmulya sepanjang 1.200 meter dan Pulau Tengah 500 meter. Sementara di Desa Bandanhurip kini masih dalam proses pengerjaan. Mudahmudahan untuk mewujudkan harapan petani mampu panen tiga kali dalam setahun.” (D1)

Agar bisa mewujudkan kesejahteraan para petani di

armansyah@lampungpost.co.id

ARMANSYAH

P

ETANI diminta melakukan panen tiga kali dalam setahun. Terlebih, kini sudah dibangun irigasi ferrocement sepanjang 500 meter di Desa Pulau Tengah, Kecamatan Palas, Lampung Selatan. Hal itu dikatakan Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian Sumardjo Gatot Irianto, saat meninjau irigasi ferrocement, Sabtu (14/3). Kunjungan itu untuk memantau petani setempat dalam memaksimalkan percepatan ketahanan pangan. Pada kesempatan itu, Gatot didampingi Asisten Teritorial Kodam II/Sriwijaya Kolonel (Inf.) Syaiful Anwar, Dandim 0421/Lamsel Letkol (Inf.) I Ketut Marta Gunarda, Danramil 18-421/Kecamatan Palas Kapten (Inf.) Sukamdi, dan Kepala UPTD DPTPH Kecamatan Palas Ujuk Kusnadi, serta rombongan. Menurut Gatot, dengan adanya irigasi itu, pihaknya menekankan kepada petani untuk dapat meningkatkan hasil produksi padi dengan cara tiga kali panen dalam setahun. Dua kali panen tanaman padi dan satu kali panen palawija, seperti jagung atau kedelai. “Kami ingin memastikan saat panen pada musim ga­ duh nanti petani harus bisa memaksimalkan hasil produksinya dengan target minimal 8 ton/ha. Sebab, musim gaduh ini kan potensinya bagus de­ ngan adanya ferrocement air tercukupi,” kata dia.

Retribusi Parkir di Pendopo Dikeluhkan MASYARAKAT mengeluhkan penarikan retribusi parkir oleh sejumlah oknum juru parkir bagi setiap kendaraan di pendopo, alun-alun Kota Pringsewu. Masyarakat merasa tidak nyaman karena adanya pungutan retribusi parkir itu. Yudi alias Tambun (30), warga yang tengah mengajak anaknya bermain di alunalun, mengatakan penarikan retribusi parkir seharusnya sesuai lokasi peruntukannya, misalnya, di pertokoan, mal, perkantoran, dan ruko. “Ini kan alun-alun kota, tempat umum, ruang publik. Masa iya ada retribusi parkirnya segala?” kata dia, Sabtu (14/3). Anitha (35), pengunjung lainnya, mengatakan selain memberatkan penarikan retribusi parkir dinilai hanya akal-akalan sejumlah oknum yang memanfaatkan keramaian di Taman Kota Pringsewu itu. Dia mengaku sering nyore di kawasan itu. “Kadang dimintai uang parkir, kadang enggak. Bahkan, beberapa hari yang lalu ada karcisnya segala. Dikasih Rp1.000 diambil. Dikasih

Rp2.000, kalau enggak ditungguin enggak dikasih kembaliannya. Ini parkir resmi atau bukan,” kata dia. Kalaupun ada retribusi parkir, lebih kepada tiket masuk ke pendopo saja, daripada setiap kedai kopi atau arena bermain ada juru parkirnya. “Mau ke sana bayar parkir. Pindah ke tempat lainnya, walau masih di seputaran alun-alun harus bayar parkir lagi. Uang abis buat parkir saja,” ujar dia. Sementara itu, para pedagang ataupun penyewa mainan anak-anak yang memasang tenda di area pendopo pun terkena imbas. Juru parkir juga meminta retribusi parkir kendaraan yang singgah di lapak dagangannya. Salah satu pemilik kedai kopi di area pendopo yang tidak mau disebutkan namanya mengaku sejak adanya para juru parkir di pendopo, pengunjung yang mampir di kedai kopi miliknya jadi sepi. “Pengunjung lebih memilih pindah tempat nongkrong yang tidak ada retribusi parkirnya.” (CK8/D1)

24

Pelaku PNPM Bentuk Lembaga Kasat Mata

Panen Setahun Dengan adanya irigasi itu, petani dapat dua kali panen padi dan satu kali panen palawija.

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

TINJAU FERROCEMENT. Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian Sumardjo Gatot Irianto (kaus biru), didampingi Aster Kodam II/Sriwijaya Kolonel (Inf.) Syaiful Anwar (dua kiri) dan Dandim 0421/Lampung Selatan Letkol (Inf.) I Ketut Marta Gunarda (kiri), saat meninjau saluran itu, Sabtu (14/3).

GUNA mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan warga, melalui pengembangan usaha dan kegiatan sosial berbasis pemberdayaan masyarakat, para pelaku PNPM di Lampung Selatan membentuk lembaga Kajian Strategis dan Pengembangan Masyarakat Transparan (Kasat Mata). Ketua Lembaga Kasat Mata, Nasrullah, me­ ngatakan lembaga itu dibentuk untuk mendorong tumbuhnya kegiatan ekonomi kreatif masyarakat berbasis potensi lokal dan pemberdayaan masyarakat. Selain itu, mengembangkan nilai-nilai masyarakat yang informatif, edukatif, dan transparan. Kemudian, mendorong tata kelola pemerintahan lokal yang baik dan bersih dari korupsi. Tujuan lain, kata dia, meningkatkan kualitas masyarakat yang berkesadaran hukum, mendorong pembangunan, dan pemeliharaan infrastruktur publik yang berkualitas. Melakukan advokasi dan mendukung pelestarian lingkungan berbasis pemberdayaan masyarakat, mendorong kawasan wisata

lokal yang prospektif, terke­ lola baik, dan profesional berbasis pemberdayaan masyarakat. Nantinya, kata Nasrullah, akan melakukan penguatan dan peningkatan kapasitas usaha mikro berbasis pemberdayaan masyarakat. Me­ nguatkan dan meningkatkan kapasitas pelaku-pelaku pembangunan partisipatif di pemerintahan dan masyarakat serta menciptakan pola-pola kemitraan. “Selain itu, kerja sama antarpemangku kepen­ tingan yang prokepentingan publik,” kata dia, Sabtu (14/3). Sekretaris Kasat Mata, Zakaria, mengatakan negara yang demokratis menjadi kewajiban pemerintah di seluruh tingkatan dan hak seluruh warga negara untuk hidup dalam lingkungan sosial yang menjamin kesejahteraan dan terpenuhi segala kebutuhan dasarnya. “Mengenai hak-hak konstitusional warga negara tersebut, bebas di bidang sosial, ekonomi, dan politik sebagaimana terjamin dalam UUD 1945 dan peraturan perundang-undangan lain yang mencirikan negara hukum.” (*2/D1)

Ratusan Tong Lukis akan Disebarkan RATUSAN tong sampah bergambar bakal menghiasi fasilitas umum, seperti jalan protokol, pusat perbelanjaan, dan di kantor-kantor satker Pemkab Pringsewu. Penempatan tong-tong sampah bergambar tersebut bertujuan mempercantik tata keindahan wajah Kabupaten Pringsewu. Kepala Dinas Pasar, Kebersihan, dan Pertamanan Pringsewu Nur Kuncaraningsih mengatakan tong-tong sampah bergambar itu hasil kreativitas para pelajar di Pringsewu. Tujuannya, menumbuhkembangkan minat bagi masyarakat dan anak-anak yang mempunyai kreasi dan bakat melukis untuk dapat langsung

menyampaikan pesan tentang kesadaran hidup bersih dan semangat mencintai kebersihan lingkungan sekitarnya. “Tujuan kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang kesadaran betapa pentingnya pe­ ngurangan dan penangangan sampah dalam rangka menjaga kebersihan dan lingkungan sekitar tempat tinggalnya,” kata Nur Kencana, saat lomba melukis dan mewarnai di rest area Pekon Wates, Kecamatan Gadingrejo, Minggu (15/3). Kegiatan itu terselenggara atas kerja sama Himpunan Pendidikan dan Tenaga Kependidik­ an Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Pringsewu dengan

Pemkab setempat. Kegiatan lomba melukis tong sampah dalam rangka menyambut peringatan HUT VI Kabupaten Pringsewu 2015 dan dibuka Bupati Pringsewu Sujadi Saddat. Hadir dalam kegiatan itu, Bunda PAUD Pringsewu Nurrohmah Sujadi, dan diikuti 100 peserta yang terdiri dari pelajar dan masyarakat umum. Sementara untuk peserta lomba mewarnai tong sampah diikuti 1.050 siswa-siswi dari perwakil­ an PAUD dan TK yang ada di Bumi Jejama Scancanan. Sujadi mengatakan lomba melukis dan mewarnai ini sebagai tolok ukur melatih, mendukung, mengembangkan, serta mengasah bakat anak. (CK8/D1)

n

LAMPUNG POST/MUSSANNIF EFENDY

TONG SAMPAH LUKIS. Bupati Pringsewu Sujadi Saddat, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Nurrohmah, Ketua DPRD H Ilyasa, dan Kadis Pasar, Kebersihan, dan Pertamanan Nur Kuncoro Ningsih, meninjau lomba melukis tong sampah, kemarin.

Pemkab Lamsel Prioritaskan 7 Program Pembangunan P E M E R I N TA H Ka b u p ate n (Pemkab) Lampung Selatan memprioritaskan tujuh program pembangunan pada 2016. Ketujuh prioritas pembangunan di Kabupaten Serambi Sumatera itu akan disampaikan dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) yang digelar mulai hari ini (16/3), di Aula Rajabasa, kantor Bupati Lamsel. Hal itu dikatakan Sekretaris Badan Perencanaan Pemba­

ngunan Daerah Lamsel Teopan Pangabean, Minggu (15/3). Menurut dia, ketujuh prioritas pembangunan di 2016 itu, antara lain memantapkan data dukung infrastruktur wilayah dan pemerataan pembangun­ an antarkawasan. Selain itu, memperluas ke­ sempatan kerja, pelayanan pendidikan dan kesehatan, revitalisasi pembangunan pertanian, kehutanan, perikan­an, kelautan, serta swasembada

dan kedaulatan pangan. Kemudian, peningkatan efektivitas penanggulangan kemiskin­ an melalui pembedaaan masyarakat berbasis ekonomi kerakyatan. Selain itu, kata Teopan, pengembangan sektor industri, perdagangan, usaha mikro kecil menengah (UMKM), dan kepariwisataan melalui pe­ ningkatan investasi daerah dalam mendukung pendapat­ an asli daerah (PAD). Pening-

katan efektivitas pengelolaan sumber daya alam, penataan ruang, dan lingkungan hidup yang berkelanjutan, serta antisipasi penanggulangan bencana alam. “Kemudian, peningkatan kinerja pelayanan pemerintah reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang baik. Selanjutnya, pengembangan iklim yang kondusif bagi kehidupan umat beragama, sosial, budaya, hukum, dan politik.”

R e n c a n a n ya , k a t a d i a , musrenbang dibuka Bupati Lamsel Rycko Menoza SZP. Seb­lumnya, Rycko telah membuka musrenbang di 17 kecamatan di di Lamsel. Masing-masing kecamatan telah diprioritaskan pembangunannya sesuai dengan program unggulan wilayah. Misalnya, di Kecamatan Palas, diprioritaskan pembangunan dengan sektor unggulan budi daya air tawar. (TOR/D1)

Hasil Panen Menurun akibat Kekurangan Air

n LAMPUNG POST/WAHYU PAMUNGKAS

PRODUKSI TURUN. Petani di Kecamatan Seputihmataram dan sekitarnya mulai panen walau produksinya turun. Dua petani di Kampung Bumisetia, Seputihmataram, menjemur gabah hasil panen mereka, Minggu (15/3). MUSIM panen tahun ini menjadi musim yang menyedihkan bagi petani di Kecamatan Se­ putihmataram dan sekitarnya.

Sebab, tidak hanya hasil panen yang turun, harga gabah me­ reka juga merosot tajam. Wasiran (55), petani di Kam-

pung Bumisetia, Seputihma­ taram, Minggu (15/3), mengatakan dia sudah panen pada Sabtu (14/3). Hasil panen saat

ini, kata dia, sedang dalam proses pe­n geringan dengan cara dijemur. Menurut Wasiran, sejak mulai berisi (bunting), tanam­an padi miliknya sudah kekurang­ an air. Sawah yang seharusnya mendapat pasokan air mema­ dai dari irigasi justru kering. Akhirnya sawah bergantung pada hujan. Dampaknya, hasil panen tahun ini turun hingga 10 sak. Dia juga menjelaskan setiap kali panen dalam kondisi normal, sawahnya yang hanya setengah hektare menghasilkan 65 sampai 70 sak, dengan berat per sak antara 60 sampai 75 kilogram. Namun, pada panen tahun ini, sawahnya hanya menghasilkan 55 sak gabah basah. “Turunnya sampai 10 sak. Soalnya dari bunting sampai panen hanya bergantung pada hujan,” kata dia. Menurut Wasiran, dia dan petani lain serasa sudah jatuh tertimpa tangga. Sebab, di saat hasil panen menurun, harga gabah juga ikut turun.

Biasanya, harga gabah baru panen mencapai Rp4.000/kg. Bahkan hasil tanam gaduh tahun lalu masih berkisar Rp3.800—Rp3.900. namun, tahun ini turun sampai Rp3.400/ kg. “Kalau dihitung modal b e r u p a b i aya t a n a m d a n tenaga, kami hanya impas,” kata Wasiran, yang diamini sejumlah petani lain. Kartono (50), warga Kampung Subingkarya, mengatakan hasil panennya juga turun antara 10 smpai 15 sak/ha. Hal ini karena air irigasi tidak lancar seperti tahun-tahun sebe­ lumnya. “Sebagian sawah bisa kami bantu dengan menyedot sumber air terdekat. Namun, kebanyakan hanya menunggu hujan,” kata dia. Hal senada disampaikan petani Wirataagung dan Banjaragung, Seputihmataram. Para petani yang mengandalkan air irigasi, mulai dari Terbanggibesar, Seputihagung, mereka harus menerima kenyataan kekurangan air di musim hujan. (WAH/D1)


senin, 16 MARET 2015

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

6

Transformasi UIN Raden Intan Hampir Final REKTOR IAIN Raden Intan Lampung Mohammad Mukri mengatakan transformasi menjadi universitas Islam negeri (UIN) hampir final. Ada sejumlah perbaikan, salah satunya membuat aturan yang le­ bih ketat terkiat SOP tiap pro­ gram agar lebih transparan. Ditemui usai pelantikan Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi di aula Rektorat, Jumat (13/3), Mukri mengatakan transforma­ si paling cepat dilakukan pertengahan 2015 dan pa­ ling lambat 2015. Saat ini pihaknya sedang memper­ cepat transformasi dengan terbentuknya fakultas hingga prodi baru. Salah satunya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) yang sudah di­ setujui Kemenpan RB. “Transformasi kami mulai dari bangun tingkat fakul­ tas (baru) dulu. FEBI sudah n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

SINDIR MASYARAKAT. Tulisan terpampang di samping pintu masuk Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas Satelit, Tanjungkarang Timur. Banyaknya warga mampu yang menggunakan fasilitas orang miskin membuat Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung mengingatkan mereka agar fasilitas warga miskin tersebut optimal.

Lampung 5 Besar Pengirim PRT Anak Jangan hanya di-copy paste kebijakan nasional. Tapi, pemerintah daerah harus dapat mengisi kesenjangan kebijakan nasional yang akan diterapkan di daerah. Wandi Barboy

L

AMPUNG masuk lima besar daerah pengirim pembantu rumah tangga (PRT) anak ke berbagai wilayah di Indonesia, termasuk ke luar negeri. Oleh karena itu, hakhak PRT mesti lebih terjamin di masa yang akan datang, ter­ masuk PRT anak di Lampung. Capacity Building Officer ILO (Organisasi Buruh Internasio­ nal) di Jakarta, Muhamad Nour, menjelaskan pihaknya selalu berupaya menyosia­ lisasikan hak-hak PRT dan PRT anak seperti yang dilakukan­ nya di kantor Disnakertrans Lampung, Kamis (12/3) lalu.

“Kami sudah menyosialisasi­ kannya kepada semua stakeholder dari pemerintah, NGO, dan lainnya agar Lampung bisa mengurangi pengiriman PRT anak ke luar. Sejauh ini pemda menyatakan bersedia membuat kebijakan yang bisa menampung hak-hak PRT anak sesuai lokalitasnya,” kata Nour, melalui telepon, Minggu (15/3). Dia menerangkan secara nasional, ada sekitar 200 ribu anak di Indonesia yang men­ jadi PRT. Lampung menjadi lima besar daerah pengiriman anak bersama provinsi lain, yakni Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Sulawesi Selatan. Karena itu, sosialisasi

hak PRT dan PRT anak akan di­ galakkan kembali di Lampung akhir bulan ini. Muhamad Nour mengung­ kapkan untuk PRT migran

Salah satu upaya, misalnya merevitalisasi BLK, proses pemberdayaan keluarga PRT. dari data BNP2TKI sebanyak 12 ribu orang dari Lampung menjadi PRT migran ke luar negeri, dan 80% di antaranya adalah PRT perempuan. Ke depan, kata Nour, Peme­ rintah Provinsi Lampung akan menyetop kebijakan pengirim­ an PRT ke luar negeri. Namun,

dia berharap ada langkahlangkah yang dilakukan pemda setempat untuk mengantisipasi para PRT yang tidak bekerja dan keluarga mereka. “Salah satu upaya, misalnya merevitalisasi BLK, proses pemberdayaan keluarga PRT. Karena rata-rata kan masalah­ nya adalah kemiskinan se­ hingga mereka bekerja sebagai PRT,” kata dia. Menurut Muhamad Nour, Pemprov Lampung bersedia dan mendukung pembuatan sinkronisasi kebijakan terkait PRT. Pemerintah setempat juga harus kreatif dalam mengim­ plementasikan kebijakan na­ sional. “Jangan hanya di-copy paste kebijakan nasional. Tapi, pemerintah daerah harus dapat mengisi kesenjangan ke­ bijakan nasional yang akan di­ terapkan di daerah,” ujarnya.

NAPAS KOTA

Sukses Muhidin dari Sayur Keliling GEROBAK yang dipenuhi ane­ ka sayuran, daging, ikan, tahu, tempe, serta bumbu dapur itu menyusuri tepian Jalan Dr Susilo, Bandar Lampung, awal pekan lalu. Muhidin (52) mendorong ge ro b a k s ay u r a n nya i t u penuh semangat. Walaupun peluh membasahi wajahnya dan matahari sudah berada di atas kepala, senyum tetap terukir di wajahnya. Harap­ an sayurannya akan terjual banyak dan mendapatkan keutungan yang melimpah tergambar jelas di wajahnya. Lelaki paruh baya itu ting­ gal di Sumurputri, Teluk­ betung, bersama kedua orang tuannya, sedangkan istri dan ketiga anaknya berada di Tangerang, Banten. Muhidin sejak 1982 bekerja sebagai tukang jual sayuran keliling. “Sayang kalau di­ tinggalkan kerjaan ini, sudah bertahun-tahun saya merintis. Dengan berjualan seperti ini, saya dapat membeli ta­

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

JUAL SAYUR KELILING. Muhidin menjajakan sayur keliling ke berbagai perumahan di Bandar Lampung. Dia menjajakan dagangannya di Jalan Dr Susilo, Selasa (10/3). Dari hasil dagangnya, Muhidin bisa membeli tanah, membangun rumah, dan menyekolahkan anak-anaknya. nah, membuat rumah, dan meyekolahkan anak saya. Insya Allah, akan saya kuliah­ kan semua anak saya. Semoga saya selalu diberi kesehatan,” kata dia saat ditemui di Jalan Dr Susilo, Selasa (10/3). Muhidin sudah terbiasa bekerja gesit dan cekatan. Saat semua orang tengah terlelap

tidur di kasur yang empuk pada pukul 02.00, Muhidin sudah keluar dari rumahnya mendorong gerobak dan ber­ belanja sayuran di pasar. Sekali belanja, dia me ­ ngeluarkan modal sebanyak Rp1,5 juta yang dia belanjakan berbagai jenis sayuran, da­ ging, ikan, tahu, tempe, dan

bumbu dapur lainnya. “Saya dari bujangan terbiasa kerja keras, bangun tengah malam berbelanja sayuran ke pasar dan menjualnya keliling mu­ lai jam lima pagi,” kata dia. Muhidin mengatakan pekerjaannya sebagai penjual sayuran memberikan berkah tersendiri kepadanya. Pelang­ gannya yang sudah banyak membuatnya tak bingung lagi harus menjajakan kemana. Setiap hari Muhidin menyu­ suri wilayah Kedamaian, Bumi Asri, dan Tanjung Damai Lestari. Dalam satu hari dia dapat mem­ peroleh keuntungan sebesar Rp150 ribu. Saat ramai pelang­ gan, dia dapat mengumpulkan keuntungan hingga Rp300 ribu. “Keutungan jualan saya gunakan untuk menafkahi orang tua saya dan keluarga saya di Tangerang. Setiap tiga bulan sekali saya pulang ke Tangerang membawa hasil kerja saya untuk istri dan anak saya,” kata dia. (K3) n Adi Sunaryo

Terpisah, Direktur Eksekutif Lembaga Advokasi Perempuan Damar Lampung Sely Fitriani menjelaskan segera menghapus­ kan PRT anak di Lampung. Dari segi kebijakan dan program, baik di tingkat pusat maupun daerah, isu PRT anak belum dimasuk­ kan sebagai salah satu isu yang ditangani secara spesifik. Karena itu, kata Sely, Damar mendorong pemerintah melahir­ kan kebijakan yang spesifik dan memberikan perlindungan ke­ pada PRT anak. “Khususnya hak untuk tumbuh kembang, pen­ didikan, kesehatan, keselamat­an, upah, jam kerja, dan lainnya. Anak-anak usia di bawah 15 ta­ hun harus ditarik dari pekerjaan terburuk bagi anak, termasuk PRT anak,” kata Sely melalui te­ leponnya, Minggu (15/3). (K3) wandibarboy@lampungpost.co.id

disetujui pusat, tinggal buat regulasi pelaksanaan (aka­ demik) maupun gedung ba­ runya. Insya Allah tahun ini formatur fakultas baru ini kami siapkan. Angkatan per­ tama kami buka 4—5 kelas dengan kuota 40 mahasiswa/ kelas,” kata dia. Setelah FEBI segera me­ nyusul prodi sains teknologi, seni budaya Islam, termasuk seni budaya dan aksara Lampung. Sedangkan untuk Fakultas Psikologi dan Fakul­ tas Komunikasi yang akan dipisah dari Fakultas Dakwah dan Komunikasi, dan Fakul­ tas Hukum yang dipisah dari Fakultas Syariah. Mukri memastikan Fakul­ tas Agama Islam akan lebih dominan dengan umum yang memiliki persentase 70% dan 30%. Hal itu harus disesuai­ kan dengan jumlah prodi yang ada. Saat ini ada 28 prodi di empat fakultas. (INS/K3)

UII Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru di SMAN 2 UNIVERSITAS Islam Indone­ sia (UII) kembali menggelar acara sosialisasi penerimaan mahasiswa baru (PMB) di SMAN 2 Bandar Lampung, Sabtu (14/3). Acara yang rutin digelar setiap tahun ini guna menjaring siswa yang ingin melanjutkan pen­ didikan di perguruan tinggi swasta (PTS) tertua di Indo­ nesia itu. Acara juga turut dihadiri Rektor UII Harsoyo, Wa­ kil Rektor II Nur Feriyanto, Wakil Rektor III Abdul Jamil, Direktur Keuangan dan Ang­ garan UII Fitra Roman Caha­ ya, serta para guru SMAN 2 Bandar Lampung. Beberapa alumnus UII, seperti Bupati Lampung Timur Erwin Ari­ fin, juga turut hadir dalam acara tersebut. Nur Feriyanto, tim sosia­ lisasi UII, dalam acara ter­ sebut menjelaskan menge­ nai pola seleksi penerimaan mahasiswa yang dapat di­ ikuti para pendaftar. Ada

tiga pola seleksi penerimaan mahasiswa UII yang ter­ diri dari computer based test (CBT), paper based test (PBT), dan penelusuran siswa ber­ prestasi (PSB). Pola seleksi dengan sistem CBT bisa dilakukan di kam­ pus UII di Yogyakarta atau di luar kampus UII, termasuk di SMAN 2 Bandar Lampung. Pola seleksi CBT dilaksana­ kan di kampus UII pada 29 Desember 2014—8 Agustus 2015. Sedangkan CBT di luar kampus UII dilaksanakan 12 Januari—30 Juni 2015. Melalui pola seleksi CBT ini, para pendaftar dari be­ berapa daerah di luar Yogya­ karta tidak perlu datang ke kampus UII untuk mengikuti tes. Hasil CBT juga langsung bisa diketahui setelah tes selesai. “Pendaftar dapat memilih semua program studi yang ada di UII melalui CBT, kecua­ li Program Studi Pendidikan Dokter,” kata dia. (*7/S2)


BISNIS KORPORASI

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

DOLLAR KANADA (CAD)

KURS JUAL 10.210,54

KURS JUAL 10.435,30

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR) KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

10.921,90

10.811,37

13.257,00

13.125,00

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

10.326,51

9.591,93

9.495,04

1.707,50

1.690,45

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD)

KOMODITAS

EURO (EUR)

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.807,53

9.702,00

14.063,03

13.920,38

19.722,44

19.520,81

KOMODITAS

per Jumat, 13 Maret 2015 n Sumber Bank Indonesia

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD)

Anda penikmat wine? Coba yang KURS JUAL KURS BELI satu ini! The Media Hotel6.438,21 & To­ 7.236,27 wers kini menghadirkan Wine Bazaar Corner yang berlokasi di The Deli Cake Shop, di lantai Lo­ wer Lobby dan di Media Lounge yang terletak di lantai III. Peluncuraan Wine Bazaar Corner, menurut Direktur Food & Beverages The Media Hotel & Towers Indra L Natawisastra, merupakan salah satu upa­ ya pihak manajemen dalam memenuhi kebutuhan para pencinta dan penikmat wine, utamanya bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Untuk mengenalkan fasilitas terbarunya itu, pihaknya meng­ undang masyarakat dalam Wine Bazaar Old & New Taste of The World di Lobby & Oasis Lounge, Jumat (13/3) malam. ”Wine Ba­ zaar kami didukung sepenuhnya oleh PT Universal Wine dengan menghadirkan free flow Wine Tasting. Selain itu, executive chef kami juga menyiapkan menu terbaik sebagai hidangan pen­ damping,” kata Indra. Dalam kesempatan yang sama, Direktur PT Universal Wine Suryadi Jaya menjelas­ kan pihaknya menghadirkan beragam jenis wine, yakni Old World Wine dari Prancis, Italia, dan Spanyol. Sedangkan New World Wine berasal dari Cile, Kanada, dan Amerika. Ibnu Iqbal, selaku F&B En­ tertaiment and Sponsorship, mengatakan untuk penyajian tidak menggunakan wine cellar, tetapi oak. ”Kami juga mengundang wine expert, wine lovers community, hotelier, in house guest, serta pleasure seekers,” kata dia. (INX/L1)

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Jagung (kering) Olein Emas (gr)

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Jakarta Jakarta

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR) KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

HARGA (Rp/Kg) 8.236 13.922 30.947 47.733 20.181 16.941 1.716 9.305 493.400

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

Casio Luncurkan G-Shock Dash Berlin DJ asal Belanda, yaitu Dash Berlin,” katanya di sela-sela peluncuran produk tersebut di Jakarta, Sabtu (14/3). Dia menjelaskan edisi GA400 sangat spesial ka­r ena produk yang dikeluarkan menggandeng grup musik Dash Berlin. “Dengan ha­ dirnya GA-400 edisi terbatas ini, semoga bisa direspons dengan baik, terutama bagi pencinta jam dan penggemar musik Dash Berlin yang men­ jadi ikon produk kali ini,” ujarnya. Ketika ditanya alasannya menggandeng Dash Berlin, kata dia, tema produknya sesuai dengan EDM atau electronic dance music yang sudah

sangat populer di Indone­ sia. Selain itu, Dash Berlin grup musik asal Belanda ini juga terkenal. Ia mengklaim produknya lebih banyak di­ respons positif anak muda Indonesia, terutama yang menggemari Dash Berlin. “Kami percaya kerja sama ini akan lebih meningkat­ kan dan memperluas posisi brand Casio dalam pasar jam, khususnya untuk kategori digital, baik secara global maupun di pasar Indonesia,” katanya. Pentolan grup musik Dash Berlin, DJ Jeffrey Sutorius, yang ikut hadir dalam acara peluncuran tersebut, me ­ ngatakan ia mengaku tidak

9

8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

ANTUSIASME PESERTA. Sebanyak 239 peserta antusias mengikuti lomba mewarnai di Superstore Chandra Tanjungkarang, Bandar Lampung, Minggu (15/3).

KHUSUS untuk anak muda Indonesia, Casio meluncurkan produk terbarunya, G-Shock Dash Berlin (GA-400). Tampil dengan desain besar dan wajah yang menonjol, jam tangan ini hadir dengan war­ na-warna mencolok, seperti kuning dan oranye. Warna yang begitu identik dengan gaya pop culture Jepang, yakni anime dan street fashion. Menurut Chief Represen­ tatif Officer Casio Singapura, Kazunori Yamagishi, tampil­ an funky dari jam tangan ini mengusung spirit anak muda yang kreatif, hype, dan aktif. “Desainnya mampu mere­ presentasikan semangat dari musik trance, salah satunya

LAMPUNG POST

HARGA (Rp/Kg)

per Jumat, 13 Maret 2015 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

Indeks KOMODITAS

The Media Hotel Gelar Wine Bazaar Corner

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

DOLLAR AMERIKA (USD)

10.103,63

DOLLAR KANADA (CAD)

YEN JEPANG (JPY) 100

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks KOMODITAS

Senin, 16 MARET 2015

percaya jika menjadi ikon Casio pada edisi kali ini, ter­ utama untuk dipasarkan di Indonesia. Dia mengaku sangat me­ nyukai desain jam dari Casio khususnya G-Shock yang ta­han goncangan dan lebih cocok untuk orang yang sangat aktif atau pekerja yang lebih banyak di lapangan. “Selain jam tan­ gan, kami juga menggunakan produk lain dari Casio seperti keyboard,” kata dia. Kehadiran produk terba­ runya itu bagian dari komit­ men Casio untuk senantiasa menampilkan inovasi produk yang mengusung keunggulan dan konsep speed and intelligence. (INX/L1)

Yamaha Beri Diskon hingga Rp2 Juta Selain mendapatkan voucer potongan harga, pembeli juga akan mendapatkan perlengkapan berkendara, seperti helm dan jaket. Adi Sunaryo

Y

AMAHA memberi­ kan potongan harga Superspesial Maret atau Supersemar. Promosi ini berlaku untuk semua jenis sepeda motor pabrikan Jepang itu. “Pilih tipe motornya dan dapatkan potongan harga langsung,” kata Sales Counter Yamaha, Rezza Evana, saat ditemui di Lautan Teduh, di­ ler utama Yamaha Lampung, Jalan Ikan Tenggiri, Bandar Lampung, Kamis (12/3). M e n u r u t nya , p rog r a m tersebut merupakan bentuk kepedulian Yamaha kepada para konsumennya untuk memiliki sepeda motor baru. Promosi ini berlaku hingga 31 Maret 2015 untuk pembelian secara kredit maupun tunai. Rezza menjelaskan besaran diskon yang diberikan berbe­ da-beda bergantung pada tipe sepeda motor. Untuk tipe Vega mendapatkan voucer diskon hingga Rp1,8 juta, dengan harga mulai dari Rp13 jutaan dan minimal angsuran mulai dari Rp420 ribuan. Untuk pembelian sepeda motor Mio mendapatkan voucer diskon hingga Rp2 juta, dengan harga mulai dari Rp13,5 jutaan dan minimal angsuran mulai dari Rp450 ribuan. Pembelian sepeda motor tipe Jupiter mendapatkan voucer diskon hingga Rp1,6 juta, dengan harga mulai dari Rp15 jutaan dan mini­ mal angsuran mulai dari Rp510 ribuan. Untuk tipe Vixion mendapatkan voucer

diskon hingga Rp1,8 juta, de­ ngan harga mulai dari Rp22,8 jutaan dan minimal angsuran mulai dari Rp820 ribuan. Tipe Soul mendapatkan voucer diskon hingga Rp1,6 juta, de­ ngan harga mulai dari Rp15,5 jutaan dan minimal angsuran mulai dari Rp560 ribuan. Jenis lain yang juga menda­ pat voucer diskon adalah Ya­ maha Fino dengan potongan harga hingga Rp1,6 juta. Jenis ini dijual dengan harga mulai dari Rp15,4 jutaan dan mini­ mal angsuran Rp490 ribuan. Untuk tipe Scorpio menda­ patkan voucer diskon hingga Rp1,8 juta, dengan harga mulai dari Rp25,9 jutaan dan minimal angsuran mulai dari Rp980 ribuan. Pembelian Yamaha Xeon mendapatkan voucer diskon hingga Rp1,6 juta, dengan har­ ga mulai dari Rp15,5 jutaan dan minimal angsuran mulai dari Rp500 ribuan. Untuk tipe X-Ride mendapatkan voucer diskon hingga Rp1,6 juta, de­ ngan harga mulai dari Rp15,8 jutaan dan minimal angsuran mulai dari Rp520 ribuan. Rezza menambahkan un­ tuk setiap pembelian sepeda motor Yamaha tipe apa saja akan mendapatkan paket kelengkap­an berkendara, se­ perti helm dan jaket, ber­ dasarkan jenis dan tipe sepeda motor. “Ayo buruan kunjungi diler-diler Yamaha terdekat, dapatkan sepeda motor Yama­ ha impian Anda, mumpung diskon potongan harganya super,” kata dia. (L1) adisunaryo@lampungpost.co.id

Pelajar SMAN 4 Juara Indosat Big Talent

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

PENJURIAN. Para peserta kontes model anak-anak menunjukkan performanya di hadapan dewan juri, Minggu (15/3), di Hotel Grand Praba.

DALAM rangkaian roadshow Campus to Campus, Indosat menggelar acara Indosat Big Talent di Mal Boemi Keda­ ton, Bandar Lampung, Sabtu (14/3). Acara pencarian bakat ini dimenangkan Rafli dari SMAN 4 Bandar Lampung. Acara Indosat Big Talent diikuti 31 peserta yang berasal dari 10 sekolah, di antaranya SMAN 7 Bandar Lampung, SMA YP Unila, SMAN 12 Ban­

dar Lampung, SMAN 4 Bandar Lampung, SMAN 15 Bandar Lampung, SMK SMTI, SMA Perintis 1, SMA Al-Azhar 3, SMA Muhammadiyah 2, dan SMKN 3 Bandar Lampung. Juara I diraih Rafli dari SMAN 4 Bandar Lampung, juara II diraih Band Profes­ sor dari SMAN 15 Bandar Lampung, dan juara III dire­ but Bella dari SMA Perintis 1. Ada juga juara favorit yang

diraih Reno dari SMAN 12 Bandar Lampung. Masingmasing pemenang menda­ patkan pocket money dari Indosat sebesar Rp2,5 juta untuk juara I, juara II Rp1,5 juta, juara III Rp1 juta, dan merchandise spesial untuk juara favorit. Sales Area Manager In­ dosat Bandar Lampung Budi­ ono mengatakan Indosat Big Ta­lent merupakan kegiatan

kedua setelah sebelumnya digelar di kampus Darmajaya, 7 Januari lalu. Acara meng­ hadirkan pertunjukan dari berbagai sekolah. Dia menjelaskan para pe­ serta tidak dibatasi jenis ke­ terampilan yang akan diper­ tontonkan di depan pengun­ jung mal. Beberapa peserta menampilkan pembacaan puisi, beatbox, magic, solo song, duet, band, stand up

comedy, cover dance flashmob, alat musik cetik, dan modern dance. Menurutnya, Indosat juga memperkenalkan jaringan barunya, yakni superinternet cepat dengan memberikan penawaran menarik kuota 3 Gb hanya dibanderol Rp20 ribu dari harga normal Rp49 ribu. Pengunjung dapat mera­ sakan sensasi dari Indosat superinternet cepat. (*12/L1)


±

±

CMYK

3

LAMPUNG POST

SENIN, 16 MARET 2015

Bang Zul Sosialisasi Empat Pilar dan Jaring Asmara di Pesawaran ANGGOTA DPR asal Lampung, Zulkifli Anwar, terus mengisi masa resesnya dengan mengunjungi konstituennya. Setelah Lampung Selatan dan Bandar Lampung, Rabu (11/3), ia berkunjung ke Kabupaten Pesawaran, tepatnya di Desa Gunungsari, Kecamatan Way Khilau. Selain menjaring aspirasi masyarakat (jaring asmara), Bang Zul—begitu sapaan akrab Zulkifli— sekaligus menyosialisasikan Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara kepada masyarakat. Mantan Bupati Lampung Selatan itu pun seperti reuni dengan warganya yang dulu dipimpinnya sebelum pemekaran. “Saya berharap masyarakat bisa memberi masukan tentang pembangunan di Pesawaran dan Lampung pada umumnya. Dari masukan itu, akan saya ajukan ke DPR untuk dibahas pada setiap penyusunan program pembangunan pada APBN,” kata politikus Demokrat itu di hadapan konstituennya. Ia berharap ke depan Pesawaran dan semua kabupaten di Lampung bisa melesat kemajuannya. Terutama pembangunan sumber daya manusia, terutama pendidikan, kesehatan, ekonomi kerakyatan, dan tentunya juga disokong dengan infrastruktur yang baik. “Pada musyawarah anggota DPR asal Lampung, kami sepakat mendorong percepatan pembangunan Lampung, termasuk Pesawaran,” kata dia. Pada bagian lain, Zulkifli me­ ngatakan keempat pilar itu adalah pertama Pancasila sebagai ideologi

±

CMYK

Anggota DPR, Zulkifli Anwar, saat sosialisasi 4 pilar kebangsaan dan silaturahmi dengan masyarakat Way Khilau, Kabupaten Pesawaran.

Tanya jawab dengan warga mengenai sosialisasi 4 pilar kebangsaan. sebagai dasar negara dan kedua UUD 1945 sebagai konstitusinya. “Keduanya menjadi patokan dasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara agar dapat berjalan baik dan rakyat sejahtera,” kata anggota kehormatan Keluarga Besar Brigif

Marinir Piabung itu. Pilar ketiga adalah Negara Kesa­ tuan Republik Indonesia sebagai bentuk negara. Sebagai negara kesatuan, seluruh wilayah dan takyat yang berada di dalamnya adalah satu, yakni Indonesia. Keempat ialah Bhi­ nneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara yang berarti bahwa rakyat yang beragam budaya, tradisinya tetaplah satu dan terangkum dalam Indonesia. “Budaya, tradisi, dan bahasa daerah sebagai bagian dari elemen nasional, sesuai cita-cita pendiri bangsa. Semua satu, yakni Indonesia,” kata dia. Usai sosialisasi, Bang Zul juga berkesempatan membagikan buku materi empat pilar kepada warga setempat. “Saya harap dengan buku ini masyarakat bisa mendapat pemahaman tentang kebangsaan dan nasionalisme,” kata dia. (U10)

Sudarsono

Orang Metro Siap M’bangun Metro WALAU berwilayah administrasi kecil, Kota Metro menjadi perlintasan sejumlah kabupaten di sekitarnya, bahkan menjadi tujuan investasi beragam sektor, terutama pendidikan, perdagangan, industri kreatif, hingga perbankan. Untuk itulah pemimpin yang mampu memajukannya adalah warga Metro yang siap membangun daerahnya. Tokoh Metro, R Sudarsono, siap untuk membawa daerahnya agar berdaya saing dengan keterbatasan sumber daya alam yang ada. Apalagi, kini arus masyarakat Kota Metro yang mendorongnya untuk maju dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2015. “Masyarakat meminta untuk maju, saya siap untuk membangun Metro. Sebab, memang orang Metro mbangun Metro itu yang diharapkan sekarang,” kata Sudarsono yang juga wakil ketua DPRD Kota Metro itu. Kemudian, politikus Partai Demokrat itu juga menjelaskan apalagi kini ada sinyal partainya jika yang diusung dalam pemilukada diutamakan kader internal dengan syarat yang telah ditentukan partainya. Hal itu diisyaratkan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam rapat kerja di Batam, bahkan harus mengutamakan kader internal partai. “Sebagai kader, tentunya saya siap untuk mengamankan perintah pimpinan sekaligus memenangkannya,” kata Sudarsono, yang juga ketua DPC Partai Demokrat Kota Metro itu. Partainya, ujar Ketua Forum Warga Kolonisasi itu, memang memberikan sejumlah prasyarat bagi calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang akan diusungnya. Prasyarat itu adalah akuntabilitas, integritas, dan loyalitas terhadap partai juga kepada masyarakat, bangsa, dan negara. “Agar tidak terjerat masalah hukum, memang ketiga syarat itu diutamakan. Sebab, sebagai seorang pemimpin mesti akuntabel dan berintegritas dalam pengelolaan negara. Sebenarnya, bukan hanya calon, setiap politikus Demokrat mesti memiliki syarat itu,” kata tokoh beradok Pengiran Nyinang yang diangken Keluarga Besar Buminabung itu. Namun, hingga kini Partai Demokrat termasuk di DPC Metro belum membuka penjaringan calon. Pihaknya masih menunggu petunjuk pelaksanaan dan teknis dari DPD yang berdasarkan peraturan organisasi. “PO itu pun masih menunggu kepastian PKPU disahkan,” kata dia.

Jaring Laba-laba Anggota DPR, Zulkifli Anwar (kanan), memberikan buku kepada anggota TNI dan polisi serta masyarakat.

Anggota DPR, Zulkifli Anwar (tengah), bersama tokoh masyarakat setempat.

Terkait visi untuk menjadi calon wali kota, Sudarsono mengungkapkan ekonomi kreatif tetap menjadi bagian dari visi yang bakal diusungnya, selain

tentunya yang utama adalah mewujudkan Metro kota pendidikan. “Daya dukung dari semuanya de­ ngan strategi jaring laba-laba, sehingga di Metro tidak ada daerah pinggiran. S e m u a n ya a k s e s merata, aman, dan nyaman

n DOkUMENTASI PRIBADI

BIODATA Nama Kelahiran Alamat Agama Istri Anak Pendidikan Organisasi Pekerjaan Telepon

: Drs. H. Sudarsono : Gantiwarno, 4 Desember 1963 : Kelurahan Karangrejo, Metro Utara : Islam : Dra. Hj. Suratin, M.Pd. : 1. Dyah Ayu Wijaya Lakmi 2. Panji Gagah Wijaya Ndaru 3. Nawang Galih Wijaya Ndari 4. Aryo Bagas Wijaya Nanda : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Metro (UMM) : 1. Ketua Umum Margoliwo (Putra-Putri Kolonisasi Metro) 2. Ketua Partai Demokrat 3. Ketua Ikatan Alumni UMM 4. Wakil Ketua HKTI Metro : 1. Guru SMPN Blambangan Umpu, Way Kanan 2. Guru SMAN 1 Metro 3. Lurah Kelurahan Karangrejo, Metro : 0811790780

bagi investasi,” kata dia. Maka itu, pemimpin ke depan nanti harus pandai membaca peluang yang tujuannya untuk kesejahteraan rakyatnya. Gambarannya, bagaimana masyarakat berpenghasilan rendah bisa me­ ningkat dan yang malas bisa giat bekerja. “Inilah salah satu tujuan ekonomi kreatif yang akan saya galakkan nanti.” (OGI/U1)

PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang Gelar Field Trip 2015 Bertajuk Aku Cinta Maritim PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang terus menunjukkan komitmennya pada salah satu program CSR (corporate social responsibility), khususnya di bidang pendidikan.

H

Rombongan peserta field trip dan manajemen PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang menyusuri kolam seputar pelabuhan. maritim. “Program ini sangat cocok untuk anakanak. Pemberian materi diikuti dengan meninjau lokasi akan dapat terserap sempurna pelajaran yang diberikan,” kata dia.

Sangat Senang General Manajer PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang Agung Fitrianto tanda tangan bersama rombongan manajemen Pelindo II, Guru SD, dan murid peserta field trip. hingga anak-anak akan tahu dari sedini mungkin dan dapat menjadi cinta dengan kelautan atau kemaritiman dari wilayahnya dan dapat mengembangkan wilayah maritim itu kelak,” kata dia di sela-sela acara. Sementara itu, General Manager PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang Agung Fitrianto mengatakan field trip ini merupakan salah satu dari program bakti sosial PT Pelabuhan Indonesia II. Kegiatan ini bertujuan mengarahkan siswa-siswi SD sekitar wilayah Pelabuhan Panjang agar mengetahui akan fungsi pelabuhan sebagai poros ekonomi, sehingga para siswa SD mencintai

General Manajer PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang Agung Fitrianto berikan kepada wali murid.

wilayah maritimnya. Menurutnya, program ini merupakan sosialisasi PT Pelabuhan Indonesia II kepada masyarakat sekitar, khususnya anakanak. Selain itu, guru SD Negeri 1 Karangmaritim, Sri Wahyuni, mengemukakan sangat terbantu dengan adanya program field trip dari Pelindo II yang disertai dengan meninjau ke lokasi langsung. Pihaknya merekomendasikan agar program tersebut dilaksanakan rutin. Menurutnya, selain mengetahui lebih dalam mengenai pelabuhan, kegiatan itu juga menjadi motivasi anak untuk bisa lebih mencintai wilayah

Foto bersama Manajemen PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang dengan para peserta field trip.

Tiara Novita Sari, siswi kelas V SD Negeri Panjang Selatan, mengaku senang dan baru pertama kali mengikuti perjalanan mengelilingi pelabuhan dengan KRI Beladau. Sebagai anak seorang nelayan, dia bangga dengan dunia kelautan dan ingin mengembangkan potensi kelautan. “Saya senang sekali. Kegiatan di Pelabuhan Panjang ini sangat berkesan. Terima kasih Pelindo II,” kata dia. Sama halnya yang diungkapkan Rahmat Jailani, siswa kelas VI SD Negeri 2 Panjang Utara, yang mengakui senang dapat mengikuti field trip ini karena dapat belajar mengenai pelabuhan bersama teman-teman. “Saya senang sekali bisa tahu apa itu pelabuhan, tahu kegiatan bongkar muat di pelabuhan, dan keliling naik kapal perang milik Angkatan Laut Indonesia,” ujarnya. (*6/U10)

Foto bersama rombongan field trip PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang.

n FOTO: HUMAS PELINDO II

ari Jumat (13/3), PT Pelabuhan Indonesia II Cabang Panjang memberikan edukasi tentang kepelabuhanan dan kemaritiman kepada anak-anak SD di lingkungan Pelabuhan Panjang. Sebanyak 60 siswa dan siswi kelas V dan VI dari SD Negeri 1 Panjang Selatan, SD Negeri 2 Panjang Utara, dan SD Negeri 1 Karang Maritim antusias mengikuti program tersebut. Dalam kegiatan itu, seluruh siswa dan siswi diberikan materi mengenai dunia kepelabuhan, termasuk seluk-beluk pelabuhan, aktivitas bongkar muat barang, proses ekspor-impor barang, serta pemahaman mengenai fungsi dari pelabuhan itu sendiri. Seluruh materi disampaikan dalam bentuk video presentasi yang ekspresif sesuai dengan karakter anak-anak sehingga menggugah imajinasi dan pola pikir anak. Usai diberikan materi, para siswa selanjutnya mengikuti perjalanan (field trip) menggunakan bus untuk melihat langsung dermaga-dermaga yang ada di Pelabuhan Panjang yang menjadi tempat bersandar kapal sekaligus melakukan ke­ giatan bongkar muat barang, termasuk menerima penjelasan mengenai beberapa fasilitas serta peralatan bongkar muat yang dimiliki PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang, seperti container crane, gantry jib crane, gantry luffing crane, lapangan penumpukan (stacking yard), dan gudang laut (tansito) sebagai tempat penyimpanan sementara muatan dari kapal. Setelah berkeliling dermaga, kegiatan dilanjutkan dengan mengelilingi wilayah kolam perairan Pelabuhan Panjang menggunakan kapal perang milik TNI AL KRI 643 Beladau yang di komandani Mayor Laut Sulton Firdaus. Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Bandar Lampung Pola Pardede, sebagai pembuka acara Field Trip 2015 di Pelabuhan Panjang, mengatakan pihak Pemerintahan Kota Bandar Lampung mendukung program tersebut. Dia berharap dengan adanya pendidikan tentang kepelabuhan, anak-anak dapat diperkenalkan seluk-beluk dan fungsi dari pelabuhan. “Semoga PT Pelindo II dapat terus konsisten mengembangkan program pendidikan ini, se­


±

±

CMYK

3

LAMPUNG POST

SENIN, 16 MARET 2015

Bang Zul Sosialisasi Empat Pilar dan Jaring Asmara di Pesawaran ANGGOTA DPR asal Lampung, Zulkifli Anwar, terus mengisi masa resesnya dengan mengunjungi konstituennya. Setelah Lampung Selatan dan Bandar Lampung, Rabu (11/3), ia berkunjung ke Kabupaten Pesawaran, tepatnya di Desa Gunungsari, Kecamatan Way Khilau. Selain menjaring aspirasi masyarakat (jaring asmara), Bang Zul—begitu sapaan akrab Zulkifli— sekaligus menyosialisasikan Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara kepada masyarakat. Mantan Bupati Lampung Selatan itu pun seperti reuni dengan warganya yang dulu dipimpinnya sebelum pemekaran. “Saya berharap masyarakat bisa memberi masukan tentang pembangunan di Pesawaran dan Lampung pada umumnya. Dari masukan itu, akan saya ajukan ke DPR untuk dibahas pada setiap penyusunan program pembangunan pada APBN,” kata politikus Demokrat itu di hadapan konstituennya. Ia berharap ke depan Pesawaran dan semua kabupaten di Lampung bisa melesat kemajuannya. Terutama pembangunan sumber daya manusia, terutama pendidikan, kesehatan, ekonomi kerakyatan, dan tentunya juga disokong dengan infrastruktur yang baik. “Pada musyawarah anggota DPR asal Lampung, kami sepakat mendorong percepatan pembangunan Lampung, termasuk Pesawaran,” kata dia. Pada bagian lain, Zulkifli me­ ngatakan keempat pilar itu adalah pertama Pancasila sebagai ideologi

±

CMYK

Anggota DPR, Zulkifli Anwar, saat sosialisasi 4 pilar kebangsaan dan silaturahmi dengan masyarakat Way Khilau, Kabupaten Pesawaran.

Tanya jawab dengan warga mengenai sosialisasi 4 pilar kebangsaan. sebagai dasar negara dan kedua UUD 1945 sebagai konstitusinya. “Keduanya menjadi patokan dasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara agar dapat berjalan baik dan rakyat sejahtera,” kata anggota kehormatan Keluarga Besar Brigif

Marinir Piabung itu. Pilar ketiga adalah Negara Kesa­ tuan Republik Indonesia sebagai bentuk negara. Sebagai negara kesatuan, seluruh wilayah dan takyat yang berada di dalamnya adalah satu, yakni Indonesia. Keempat ialah Bhi­ nneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara yang berarti bahwa rakyat yang beragam budaya, tradisinya tetaplah satu dan terangkum dalam Indonesia. “Budaya, tradisi, dan bahasa daerah sebagai bagian dari elemen nasional, sesuai cita-cita pendiri bangsa. Semua satu, yakni Indonesia,” kata dia. Usai sosialisasi, Bang Zul juga berkesempatan membagikan buku materi empat pilar kepada warga setempat. “Saya harap dengan buku ini masyarakat bisa mendapat pemahaman tentang kebangsaan dan nasionalisme,” kata dia. (U10)

Sudarsono

Orang Metro Siap M’bangun Metro WALAU berwilayah administrasi kecil, Kota Metro menjadi perlintasan sejumlah kabupaten di sekitarnya, bahkan menjadi tujuan investasi beragam sektor, terutama pendidikan, perdagangan, industri kreatif, hingga perbankan. Untuk itulah pemimpin yang mampu memajukannya adalah warga Metro yang siap membangun daerahnya. Tokoh Metro, R Sudarsono, siap untuk membawa daerahnya agar berdaya saing dengan keterbatasan sumber daya alam yang ada. Apalagi, kini arus masyarakat Kota Metro yang mendorongnya untuk maju dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2015. “Masyarakat meminta untuk maju, saya siap untuk membangun Metro. Sebab, memang orang Metro mbangun Metro itu yang diharapkan sekarang,” kata Sudarsono yang juga wakil ketua DPRD Kota Metro itu. Kemudian, politikus Partai Demokrat itu juga menjelaskan apalagi kini ada sinyal partainya jika yang diusung dalam pemilukada diutamakan kader internal dengan syarat yang telah ditentukan partainya. Hal itu diisyaratkan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam rapat kerja di Batam, bahkan harus mengutamakan kader internal partai. “Sebagai kader, tentunya saya siap untuk mengamankan perintah pimpinan sekaligus memenangkannya,” kata Sudarsono, yang juga ketua DPC Partai Demokrat Kota Metro itu. Partainya, ujar Ketua Forum Warga Kolonisasi itu, memang memberikan sejumlah prasyarat bagi calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang akan diusungnya. Prasyarat itu adalah akuntabilitas, integritas, dan loyalitas terhadap partai juga kepada masyarakat, bangsa, dan negara. “Agar tidak terjerat masalah hukum, memang ketiga syarat itu diutamakan. Sebab, sebagai seorang pemimpin mesti akuntabel dan berintegritas dalam pengelolaan negara. Sebenarnya, bukan hanya calon, setiap politikus Demokrat mesti memiliki syarat itu,” kata tokoh beradok Pengiran Nyinang yang diangken Keluarga Besar Buminabung itu. Namun, hingga kini Partai Demokrat termasuk di DPC Metro belum membuka penjaringan calon. Pihaknya masih menunggu petunjuk pelaksanaan dan teknis dari DPD yang berdasarkan peraturan organisasi. “PO itu pun masih menunggu kepastian PKPU disahkan,” kata dia.

Jaring Laba-laba Anggota DPR, Zulkifli Anwar (kanan), memberikan buku kepada anggota TNI dan polisi serta masyarakat.

Anggota DPR, Zulkifli Anwar (tengah), bersama tokoh masyarakat setempat.

Terkait visi untuk menjadi calon wali kota, Sudarsono mengungkapkan ekonomi kreatif tetap menjadi bagian dari visi yang bakal diusungnya, selain

tentunya yang utama adalah mewujudkan Metro kota pendidikan. “Daya dukung dari semuanya de­ ngan strategi jaring laba-laba, sehingga di Metro tidak ada daerah pinggiran. S e m u a n ya a k s e s merata, aman, dan nyaman

n DOkUMENTASI PRIBADI

BIODATA Nama Kelahiran Alamat Agama Istri Anak Pendidikan Organisasi Pekerjaan Telepon

: Drs. H. Sudarsono : Gantiwarno, 4 Desember 1963 : Kelurahan Karangrejo, Metro Utara : Islam : Dra. Hj. Suratin, M.Pd. : 1. Dyah Ayu Wijaya Lakmi 2. Panji Gagah Wijaya Ndaru 3. Nawang Galih Wijaya Ndari 4. Aryo Bagas Wijaya Nanda : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Metro (UMM) : 1. Ketua Umum Margoliwo (Putra-Putri Kolonisasi Metro) 2. Ketua Partai Demokrat 3. Ketua Ikatan Alumni UMM 4. Wakil Ketua HKTI Metro : 1. Guru SMPN Blambangan Umpu, Way Kanan 2. Guru SMAN 1 Metro 3. Lurah Kelurahan Karangrejo, Metro : 0811790780

bagi investasi,” kata dia. Maka itu, pemimpin ke depan nanti harus pandai membaca peluang yang tujuannya untuk kesejahteraan rakyatnya. Gambarannya, bagaimana masyarakat berpenghasilan rendah bisa me­ ningkat dan yang malas bisa giat bekerja. “Inilah salah satu tujuan ekonomi kreatif yang akan saya galakkan nanti.” (OGI/U1)

PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang Gelar Field Trip 2015 Bertajuk Aku Cinta Maritim PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang terus menunjukkan komitmennya pada salah satu program CSR (corporate social responsibility), khususnya di bidang pendidikan.

H

Rombongan peserta field trip dan manajemen PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang menyusuri kolam seputar pelabuhan. maritim. “Program ini sangat cocok untuk anakanak. Pemberian materi diikuti dengan meninjau lokasi akan dapat terserap sempurna pelajaran yang diberikan,” kata dia.

Sangat Senang General Manajer PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang Agung Fitrianto tanda tangan bersama rombongan manajemen Pelindo II, Guru SD, dan murid peserta field trip. hingga anak-anak akan tahu dari sedini mungkin dan dapat menjadi cinta dengan kelautan atau kemaritiman dari wilayahnya dan dapat mengembangkan wilayah maritim itu kelak,” kata dia di sela-sela acara. Sementara itu, General Manager PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang Agung Fitrianto mengatakan field trip ini merupakan salah satu dari program bakti sosial PT Pelabuhan Indonesia II. Kegiatan ini bertujuan mengarahkan siswa-siswi SD sekitar wilayah Pelabuhan Panjang agar mengetahui akan fungsi pelabuhan sebagai poros ekonomi, sehingga para siswa SD mencintai

General Manajer Pelindo II Cabang Panjang Agung Fitrianto berikan penghargaan kepada wali murid peserta field trip.

wilayah maritimnya. Menurutnya, program ini merupakan sosialisasi PT Pelabuhan Indonesia II kepada masyarakat sekitar, khususnya anakanak. Selain itu, guru SD Negeri 1 Karangmaritim, Sri Wahyuni, mengemukakan sangat terbantu dengan adanya program field trip dari Pelindo II yang disertai dengan meninjau ke lokasi langsung. Pihaknya merekomendasikan agar program tersebut dilaksanakan rutin. Menurutnya, selain mengetahui lebih dalam mengenai pelabuhan, kegiatan itu juga menjadi motivasi anak untuk bisa lebih mencintai wilayah

Foto bersama Manajemen PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang dengan para peserta field trip.

Tiara Novita Sari, siswi kelas V SD Negeri Panjang Selatan, mengaku senang dan baru pertama kali mengikuti perjalanan mengelilingi pelabuhan dengan KRI Beladau. Sebagai anak seorang nelayan, dia bangga dengan dunia kelautan dan ingin mengembangkan potensi kelautan. “Saya senang sekali. Kegiatan di Pelabuhan Panjang ini sangat berkesan. Terima kasih Pelindo II,” kata dia. Sama halnya yang diungkapkan Rahmat Jailani, siswa kelas VI SD Negeri 2 Panjang Utara, yang mengakui senang dapat mengikuti field trip ini karena dapat belajar mengenai pelabuhan bersama teman-teman. “Saya senang sekali bisa tahu apa itu pelabuhan, tahu kegiatan bongkar muat di pelabuhan, dan keliling naik kapal perang milik Angkatan Laut Indonesia,” ujarnya. (*6/U10)

Foto bersama rombongan field trip PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang.

n FOTO: HUMAS PELINDO II

ari Jumat (13/3), PT Pelabuhan Indonesia II Cabang Panjang memberikan edukasi tentang kepelabuhanan dan kemaritiman kepada anak-anak SD di lingkungan Pelabuhan Panjang. Sebanyak 60 siswa dan siswi kelas V dan VI dari SD Negeri 1 Panjang Selatan, SD Negeri 2 Panjang Utara, dan SD Negeri 1 Karang Maritim antusias mengikuti program tersebut. Dalam kegiatan itu, seluruh siswa dan siswi diberikan materi mengenai dunia kepelabuhan, termasuk seluk-beluk pelabuhan, aktivitas bongkar muat barang, proses ekspor-impor barang, serta pemahaman mengenai fungsi dari pelabuhan itu sendiri. Seluruh materi disampaikan dalam bentuk video presentasi yang ekspresif sesuai dengan karakter anak-anak sehingga menggugah imajinasi dan pola pikir anak. Usai diberikan materi, para siswa selanjutnya mengikuti perjalanan (field trip) menggunakan bus untuk melihat langsung dermaga-dermaga yang ada di Pelabuhan Panjang yang menjadi tempat bersandar kapal sekaligus melakukan ke­ giatan bongkar muat barang, termasuk menerima penjelasan mengenai beberapa fasilitas serta peralatan bongkar muat yang dimiliki PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang, seperti container crane, gantry jib crane, gantry luffing crane, lapangan penumpukan (stacking yard), dan gudang laut (tansito) sebagai tempat penyimpanan sementara muatan dari kapal. Setelah berkeliling dermaga, kegiatan dilanjutkan dengan mengelilingi wilayah kolam perairan Pelabuhan Panjang menggunakan kapal perang milik TNI AL KRI 643 Beladau yang di komandani Mayor Laut Sulton Firdaus. Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Bandar Lampung Pola Pardede, sebagai pembuka acara Field Trip 2015 di Pelabuhan Panjang, mengatakan pihak Pemerintahan Kota Bandar Lampung mendukung program tersebut. Dia berharap dengan adanya pendidikan tentang kepelabuhan, anak-anak dapat diperkenalkan seluk-beluk dan fungsi dari pelabuhan. “Semoga PT Pelindo II dapat terus konsisten mengembangkan program pendidikan ini, se­


±

±

CMYK

SENIN, 16 MARET 2015

CMYK

FOKUS Pesisir Barat Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Pesisir Barat merupakan salah satu daerah yang berpotensi besar menjadi penopang kemajuan Provinsi Lampung. Daerah ini memiliki potensi sumber daya alam yang berlimpah seperti pertanian, perkebunan, kehutanan, pariwisata, perikanan, kelautan, migas, dan bahan tambang. YON FISOMA

P

ENJABAT Bupati Pesisir Barat Kherlani mengatakan tahun ini pihaknya akan memfokuskan pembangunan di sektor infrastruktur. Pembukaan dan peningkatan jalan menuju permukimam-permukiman penduduk yang masih terisolasi atau terpencil segera dilakukan. Kherlani menegaskan infrastruktur merupakan salah satu faktor penting dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Dengan kondisi infrastruktur yang baik, diharapkan kegiatan perekonomian masyarakat dapat berjalan maksimal. “Untuk tahun ini, infrastruktur juga masih menjadi fokus pembangunan, selain juga pembangunan di sektor-sektor lainnya,” kata Kherlani, pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), di Gedung Serbaguna (GSG) Pantai Labuhanjukung, Pesisir Tengah. Musrenbang yang berlangsung selama dua hari, yakni 12—13 Maret 2015, itu diikuti seluruh satker di Pesisir Barat, DPRD Pesisir

BUKA MUSRENBANG. Ketua DPRD Pesisir Barat Piddinuri, disaksikan Penjabat Bupati Kherlani, memukul gong petanda dibukanya Musrenbang 2015, di GSG Labuhanjukung, Pesisir Tengah, Kamis (12/3).

Barat, perwakilan masyarakat, dan perwaki­ l­an Bappeda Provinsi Lampung. Menurut Kherlani, musrenbang merupakan kegiatan penting dan strategis guna merencanankan pembangunan. “Musrenbang merupakan siklus perencanaan pembangunan. Muaranya jelas, kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan daya saing masyarakat Pesisir Barat,” ujarnya. Ia mengatakan usia Kabupaten Pesisir Barat belum genap dua tahun masih banyak membutuhkan pembangunan di berbagai

MUSRENBANG. (Dari kanan) Kepala Bappeda Pesisir Barat Armand Yuni, Ketua DPRD Piddinuri, Pj. Bupati Kherlani, dan Kabid Pendanaan Bappeda Lampung Indra saat musrenbang.

bidang. Pada 2014, Pemkab telah melaksanakan prioritas pembangunan, di antaranya infrastruktur jalan dan jembatan seperti di Kecamatan Pesisir Tengah yang merupakan pusat kota. “Pembangunan yang jelas harus prorakyat, sehingga keberadaannya benar-benar bisa berdampak positif dalam meningkatkan ke­ sejahteraan dan kemakmuran masyarakat. Ke depan, Pesisir Barat diharapkan menjadi kota modern yang berbasis lingkungan,” ujar mantan Kadispora Provinsi Lampung tersebut.

PESERTA MUSRENBANG. Para peserta antusias mengikuti Musrenbang 2015 Pesisir Barat, di GSG Labuhanjukung, Pesisir Tengah, Kamis (12/3).

Kherlani mengaku Pemkab Pesisir Barat juga telah memiliki rancangan tata ruang wilayah (RTRW) sehingga diharapkan dapat sejalan dengan perencanaan pembangunan yang akan dilakukan. Ia menilai Pesisir Barat merupakan salah satu daerah yang berpotensi besar menjadi penopang kemajuan Provinsi Lampung. Daerah ini memiliki potensi sumber daya alam yang berlimpah seperti pertanian, perkebunan, kehutanan, pariwisata, perikan­an, kelautan, migas, dan bahan tambang. Di sektor wisata, kata Kherlani, ribuan turis mancanegara datang mengunjungi Pesisir Barat setiap tahunnya. Daerah ini juga terkenal sebagai penghasil getah damar mata kucing dengan kualitas terbaik di dunia. “Pesisir Barat juga banyak memiliki kuliner yang khas, salah satunya satai ikan tuhuk (blue marlin).” Untuk memaksimalkan potensi yang ada demi peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat, kata Kherlani, pembangunan mesti terus dilakukan secara berkesinambungan. Selain itu, kualitas SDM harus lebih ditingkatkan. “Tidak kalah pen­ tingnya yaitu peran aktif masyarakat dalam menyukseskannya pembangunan seperti tetap menjaga suasana yang kondusif,” ujar Kherlani.

LAMPUNG POST

±

19

Sinkronisasi Program

lakukan untuk penyempurnaan rancangan awal rencana kerja perangkat daerah (RKPD) tentang prioritas pembangunan daerah. Selain itu, juga untuk menghasilkan sin­ kronisasi dan sinergitas serta keterpaduan program antarsatker. “Di samping itu, juga untuk mendapat masukan dari stakeholder untuk kegiatan pembangunan pada 2016.” Menurut Armand, pada musrenbang itu juga dibahas tentang usulan prioritas pembangunan, di antaranya dari 11 kecamatan di Pesisir Barat, renja SKPD dari forum SKPD, dan rancangan RKPD yang disusun Bappeda. “Kegiatan ini juga untuk menjaring aspirasi masyarakat, memadukan kebijakan perencanaan pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten sebagai unsur top-down dengan aspirasi masyarakat di tingkat pekon dan kecamatan sebagai unsur bottom-up,” kata dia. Melalui msurenbang tersebut, kata Armand, diharapkan dapat menghasilkan prioritas program pembangunan yang tepat sasaran dan berdaya guna untuk pening­ katan dan percepatan pembangunan di wilayah Kabupaten Pesisir Barat. Ia menjelaskan Pesisir Barat memiliki potensi yang lengkap. Diharapkan pengembangan potensi-potensi yang ada dapat lebih maksimal sehingga dapat bermanfaat secara masif untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat. (D10)

Kepala Bappeda Pesisir Barat Armand Achyuni menambahkan musrenbang di-

yonfisoma@lampungpost.co.id

MENYANYIKAN LAGU. Peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya pada pembukaan musrenbang, di GSG Labuhanjukung, Pesisir Tengah, Kamis (12/3).

PAPARKAN MATERI. Kepala Bappeda Pesisir Barat Armand Achyuni memaparkan materi pada Musrenbang 2015, di GSG Labuhanjukung, Pesisir Tengah, Kamis (12/3).


senin, 16 maret 2015

BANDAR LAMPUNG

Siswi SD Tewas Terseret Arus KAKAK beradik, Radit Elga Claudia (11) dan Gladis Cantika (7), terseret arus saat bermain di parit belakang rumahnya di Jalan Pramuka, Kepahyang, Perumahan Ragom Gawi Block Q No.32, Kemiling, sekitar pu­ kul 11.30. Gadis yang masih duduk di kelas I SD itu ditemukan warga tak bernyawa. Ia tersangkut bebatuan di ujung parit, dekat sawah Perum Ragom Gawi, sekitar 1 km dari belakang rumahnya. Kondisinya me­ ngenaskan dengan kepala ter­ luka parah. Sedangkan kakak perempuannya, Radit, ditemu­ kan dalam kondisi pingsan dan tersangkut di parit blok X. Kakak beradik putri pasangan Zainal Ibrahim dan Ismayani tersebut kemudian dievakuasi warga dan dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lam­ pung, di Jalan Pramuka, Rajabasa. Dari keterangan yang dihimpun Lampung Post, sekitar pukul 11.00, Radit dan adiknya bermain di selokan depan rumah. Keduanya ditegur warga agar tidak bermain air di selo­ kan yang dalam. Rupanya ke­ dua anak itu justru bermain air di parit belakang rumahnya. Diduga, kedua anak itu terpele­ set hingga terbawa arus. Kemarin, rumah orangtua korban ramai dikunjungi pihak keluarga besar karena mem­ persiapkan hantaran untuk saudara yang akan menikah. Sementara Zainal Ismail, se­ bagai sopir, sedang mengantar buah-buahan yang hendak dibawa ke Jakarta. (RIS/*14/K3)

LAMPUNG POST

7

Usai Pesta Duren, Siswa SMK Tewas

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

POTENSI WISATA. Pantai Teluk Lampung yang membentang di Kota Bandar Lampung menyajikan pemandangan yang indah . Foto dibidik dari bukit depan Tempat Pelelangan Ikan Lempasing , beberapa waktu lalu.

Pasien RSUDAM Bunuh Diri Diduga, pasien putus asa dengan penyakit TB paru yang dideritanya. FEBI HERUMANIKA

P

ASIEN di Ruang Melati Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM), Suharto (48), nekat bunuh diri, Minggu (15/3), menggunakan pecahan gelas kaca dengan merobek perut­ nya sendiri. Sekitar pukul 13.00, perawat yang bertugas di ruangan ter­ sebut, Ferry, melihat korban memegang luka di bagian perut­ nya menggunakan tangan kiri, sementara tangan kanan korban memegang pecahan gelas.

“Saya ambil gelasnya ka­ rena mau membersihkan luka itu, terus saya letakkan di sini,” ujar Ferry, saat dimintai keterangan oleh Tim Inafis Polresta Bandar Lampung. Namun, pihak medis tidak ber­ hasil menyelamatkan nyawa korban. Warga Rajabasa Raya, Raja­ basa, yang menderita TB paru itu memang dirawat di ruang terpisah sendirian. Hari itu tidak ada anggota keluarga yang menemaninya. Salah satu keluarga pasien di Ruang Melati, Isti (42), mengatakan

sekitar pukul 13.00, dia men­ dengar suara gelas pecah. Namun, dia tidak menduga pecahan gelas itu akan digu­ nakan pasien untuk menusuk dirinya sendiri. Menurut Isti, sehari sebe­ lumnya korban dijaga oleh istrinya. Namun, sekitar pukul 11.00, istrinya meminta izin pulang, tetapi tidak diizinkan oleh korban. “Istrinya itu ngeluh mau cari makan. Kalau dia di sini terus, siapa yang mau mencari makan,” kata Isti. Hingga sore, puluhan aparat Pol. PP masih berjaga di loka­ si kejadian. Bagian Umum RSUDAM, Oki, mengatakan pihaknya sudah meyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada

pihak berwajib. “Tanyakan ke pihak yang berwajib. Mereka tahu semua dan sudah olah TKP,” kata Oki. Sementara itu, Kapolsek Kedaton Kompol Sukandar mengatakan petugasnya su­ dah melakukan oleh TKP dan melakukan visum terhadap korban. Menurut Sukandar, diduga tiga hari sebelumnya pasien juga mencoba melaku­ kan upaya bunuh diri. “Pasien sempat meminta gunting kepada perawat, tetapi tidak diberikan. Di­ duga, ­korban putus asa karena ­p enyakit yang dideritanya,” kata Sukandar. (K1) febiherumanika@lampungpost.co.id

SISWA SMK asal Tulang­ bawang Barat Ahmad Muhlisin (18), yang tengah mengikuti praktik kerja lapangan, tewas di indekos­ nya di Kelurahan Sukada­ naham, Kecamatan Tan­ jungkarang Barat, Bandar Lampung, sekitar pukul 11.00, Minggu (15/3). Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kom­ pol Derry Agung Wijaya mengatakan kemungkinan besar korban tewas usai makan duren berlebihan pada Minggu (14/3) malam. Setelah itu, dia mengon­ sumsi obat yang dibeli di toko. “Penyebab kematiannya belum dapat disimpulkan, tetapi kemungkinan korban meninggal setelah makan duren bersamaan dengan

minum obat yang dibelinya di toko,” kata Derry. Dia mengatakan untuk ke­ pentingan penyelidikan ang­ gota sudah menyita sisa obat yang dikonsusmsi. “Kami sudah meminta keterangan beberapa saksi mata dan me­ nyita obat yang dikonsumsi korban.” Saat ditemukan, kondisi jenazah mulai kaku, dari mu­ lut dan hidung mengeluarkan darah segar, serta kedua matanya merah. Di bagaian tubuh korban terdapat ber­ cak merah. Tim Polsek Telukbetung Barat sudah melakukan olah tempat kejadian perkara di. “Hasil pemeriksaan, tim ­Inafis bersama petugas Forensik RSUDAM tidak menemukan luka bekas penganiayaan,” kata Derry. (*14/K3)

Kasus Anggota DPRD Pesawaran Dilimpahkan PENYIDIK Ditkrimum Pol­ da Lampung melimpah­ kan kasus penipuan yang melibatkan anggota DPRD ­P esawaran, Johny Corne, ke Kejati Lampung, hari ini (16/3). Dirkrimum Polda Lam­ pung Kombes Purwo Cahyoko mengatakan pihaknya segera mengirimkan berkas tahap dua berupa penyera­ han barang bukti dan ter­ sangka ke jaksa pe­nyidik di Kejati. “Berkas sudah P-21, Senin tinggal penyerahan berkas dan tersangka ke Kejati,” ujar Purwo Cahyoko, Jumat (13/3). Terkait surat penangguhan

penahanan tersangka dari kuasa hukumnya, terdapat kesalahan redaksional, yakni pengajuan penangguhan pe­ nahanan ditulis pengalihan penahanan. “Kami minta diperbaiki ­suratnya. Tapi, sampai seka­ rang belum dikirim juga. Beda itu penangguhan pe­ nahanan dan pengalihan penahanan,” katanya. Kuasa hukum tersangka Johny Corne, A Rahman, mengatakan pihaknya segera memperbaiki ke ­ salahan redaksional su­ rat penangguhan kliennya ­sesuai petunjuk dari Polda. (BOY/K1)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.