lampungpost edisi, 26 juli 2012

Page 1

±

±

CMYK

±

Terbit Sejak 1974 Sirkulasi: (0721) 788999 Layanan Umum: (0721) 783693 Iklan: (0721) 774111 SMS: 0815 4098 5000 Redaksi (0721) 773888 SMS: 0812 7200 999

www.lampungpostncom

kamis, 26 juli 2012

Imsakiah 1433 H Bandar Lampung dan Sekitarnya

±

l No. 12507 l TAHUN XXXVII 26 Juli 2012

DINAMIKA MASYARAKAT LAMPUNG

Terbit 24 Halaman

i HARGA ECERAN : Rp3.000 KURS

27 Juli 2012

Imsak

04.40

Imsak

04.40

Subuh

04.50

Subuh

04.50

Zuhur

12.07

Zuhur

12.07

Asar

15.30

Asar

15.30

Magrib

18.03

Magrib

18.04

Isya

19.16

Isya

19.16

Terminal bayangan ganggu arus mudik... HLM. 3

Data pemilih dari Pemkab Lambar kelebihan 20% ... HLM. 7

1 US$ Rp9.490 rabu, 25 juli 2012 SUMBER BI

n ELIYAH

n ikhsan

±

DUGAAN KORUPSI

Emir Moeis Akui Tahu Proyek PLTU Tarahan

BURAS H. BAMBANG EKA WIJAYA

Selain yang Tersurat, Ada yang Tersirat!

±

“LELUHUR pendahulu kita mewariskan cara berpikir bijaksana lewat ungkapan peribahasa dan kosokbali—kata majemuk berlawanan makna—agar tak terkelabui oleh selubung pseudomatika (seolah-olah)—terutama bahasa. Semisal jika mendapat opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) seolah-olah bebas korupsi, kolusi, dan nepotisme—KKN!” ujar Umar. “Padahal WTP itu, demikian pula tender online yang bertujuan mencegah KKN, hanyalah yang tersurat! Di balik itu selalu ada kosokbalinya, yang tersirat—hal-hal yang ditutupi hingga tak mudah dilihat secara kasatmata!” “Namun, ungkapan leluhur selain yang tersurat selalu ada yang tersirat itu bukan untuk mendorong kita berpra­ sangka buruk!” timpal Amir. “Tapi untuk mengingatkan siapa pun yang memegang peranan bahwa sing becik ketitik sing olo ketoro—setiap yang baik pasti dikenali sedang yang buruk ketahuan! Yang tersirat itu juga bisa seperti benda busuk, akhirnya tercium juga!” “Soal itu banyak contoh, setelah purnabakti hingga tak bisa lagi mengendalikan jalannya permainan, barulah tercium kebusukan seorang pejabat untuk selanjutnya masuk penjara!” tegas Umar. “Jadi, tak mudah bagi banyak pejabat menutupi yang tersirat itu setelah purnabakti! Betapa memilukan nasib malang pejabat itu, di ujung era kejayaannya harus menghabiskan masa pensiun dalam bui! Maka itu jangan sembunyikan yang busuk karena semakin lama disimpan bau busuknya akan semakin menyengat!” “Sebab itu, jangan berlebihan mendaulat kebenaran tersurat hasil proses cara dan alat karena pada akhirnya ter­gantung pada moral dan mentalitas manusia dengan ke­penting­an terselubungnya di balik cara dan alat tersebut—dengan kata lain kebenaran hakikinya selalu tak terle­ pas dari yang tersirat!” tukas Amir. “Dalam hal ini secara dialektis yang tersurat sebagai tesis sedang yang tersirat antitesisnya, maka sintesisnya keselarasan antara tesis dan antitesisnya—keselarasan yang tersurat dan yang tersirat!” “Keselarasan yang tersurat dan yang tersirat berarti tak ada penyimpangan, kebenaran pada yang tersurat sejalan dan didukung oleh yang tersirat!” timpal Umar. “Keselarasan itu bisa tercapai jika tak ada konflik kepentingan di dalamnya sehingga praksisnya benar-benar dilakukan sesuai dengan sistem dan prosedur aturan mainnya dengan pengawasan efektif tahap demi tahap prosesnya! Tapi justru faktor kepen­ tingan itu belum bisa dipisahkan dari yang tersirat!” *** Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

Oasis

Pejamkan Mata Tingkatkan Memori

±

MENURUT para ilmuwan, memejamkan mata dalam keadaan terjaga setelah mendapat informasi baru dapat membantu otak mudah menyimpan informasi tersebut. “Pembentukan memori baru pada otak tidak dapat diselesaikan dalam hitungan detik. Aktivitas yang Anda lakukan beberapa menit pertama se­ telah mendapatkan informasi baru benar-benar memengaruhi seberapa baik mengingat informasi tersebut setelah seminggu,” kata Michaela Dewar, psikolog di University of Edinburgh, Skotlandia, seperti dilansir MNN, Rabu (25-7). Peneliti menduga selama seseorang beristirahat dalam keadaan terjaga selama 10 menit setelah mendapatkan informasi, otak lebih mudah mengonsolidasikan memori yang baru masuk menjadi memori jangka panjang. Tanpa konsolidasi memori, seseorang bisa melupakan informasi yang baru didapat. (U-1)

JAKARTA (Lampost): Meskipun sebelumnya menga ku t ida k tahu proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tarahan, Desa Tritunggal, Katibung, Lampung Selatan, Ketua Komisi XI Izederik Emir Moeis akhirnya mengaku mengetahui proyek tersebut. Dia mengetahuinya lantaran pernah menjadi anggota Komisi Energi di DPR. “Saya tahu saja ada proyek itu. Saya di Komisi Energi dulu, jadi cukup tahu tentang itu,” kata Emir dalam keterangan pers di ruang Fraksi PDI Perjuangan di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (25-7). Namun, Emir membantah ada penyimpangan dalam proyek tersebut. Emir menguraikan dia duduk di Komisi Energi periode 1999—2004. Proyek PLTU tersebut ada sejak 2003. Pada periode 2004—2009 dia berpindah menjadi anggota Komisi Keuangan. Hingga kemarin, Komisi Pem-

berantasan Korupsi (KPK) belum resmi mengumumkan status Emir. Menurut penelusuran Media Indonesia (grup Lampung Post), Emir diduga menerima aliran uang dana dalam proyek tersebut. Pria yang menjabat anggota Badan Anggaran (Banang) DPR periode 2004—2009 itu dise­ but-sebut mengatur kemenangan satu perusahaan pemenang le­ lang proyek PLTU Tarahan. Atas penelusuran itu, politikus PDIP itu tidak membantah disebut mengenal pengusaha Zuliansyah Putra dari PT Artha Nusantara Utama. Namun, Emir mengenalnya bukan sebagai pengusaha, melainkan sebagai tenaga ahli. Emir juga membantah menerima dana miliaran rupiah dari pengusaha tersebut. Terkait status tersangka, Emir Moeis menyayangkan penetap­ annya disampaikan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana. (U-1)

PLTU Tarahan Seret Emir Anggota DPR dari Fraksi PDIP Emir Moeis menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi PLTU Tarahan di Desa Tritunggal, Katibung, Lampung Selatan, periode 2004. Pengusutan ini pengembangan kasus korupsi pengadaan outsourcing Roll Out Customer Information Service Rencana Induk Sistem Informasi (CIS-RISI) di PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang (Disjaya).

“Konsumen juga memahami harga naik. Apalagi yang menikmati tahu dan tempe ini se­ mua kalang­a n. Pasti tetap laku walau harga naik,” kata Wagub. Dia berharap Pemerinta h Pusat mengelola penjualan kedelai seperti beras. Dengan demikian, jika kondisi seperti seka ra ng , penyelesa ia n nya lebih mudah. Selain itu, pusat mendorong produksi kedelai lokal sehingga tidak tergantung impor. “Dulu bisa kok. Tapi harus ada bantuan pemerintah karena tanaman kedelai agak sulit. Harganya harus dijamin se­ hingga petani mau menanam ke­d elai,” kata mantan Kadis Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Provinsi Lampung itu. Terkait kenaikan harga kedelai, Menko Perekonomian Hatta Rajasa menegaskan pemerintah akan membebaskan bea impor kedelai 5% yang berlaku hingga

Peresmian dilakukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dari Istana Negara pada 20 Agustus 2007. PLTU Tarahan 4 beroperasi penuh (commercial operation) pada 26 Oktober 2007 dan Tarahan 3 pada 26 Desember 2007. Luas lahan PLTU Konsumsi batu bara

1.000.800 ton/tahun Nilai kontrak

Rp595,1 miliar

(154,2 juta dolar AS) Kontraktor: PT PLN (Persero) Pikitring SBS

Sumber: Kementerian ESDM Foto: Antara, Dokumentasi

Pengusaha Tempe Naikkan Harga Menur ut Wa k i l Guber nur (Wagub) Lampung M.S. Joko Umar Said, jika ada subsidi untuk pengusaha tahu dan tempe, biasanya diberikan pusat. “Ya tunggu Pemerintah Pusat dulu. Kami hanya bisa minta Dinas Koperindag memastikan pasokan kedelai ke Lampung cukup dan tidak ada hambatan. Dengan demik ian, lonjakan harga bisa ditekan,” kata Wagub di gedung DPR D Lampung , Rabu (25-7). Seperti diberitakan Lampung Post, Rabu (25-7), pengusaha tahu dan tempe mengeluhkan mahalnya harga kedelai yang mencapai Rp8.000—Rp8.500/ kg. Dampak nya, peng usaha tahu dan tempe di Lampung terancam guling tikar, bahkan sebagian mengurangi pekerja. Wag ub meng imbau peng­ usaha tidak mogok dan terus berproduksi. Kalau biaya produksi naik, pedagang bisa menaikkan harga atau memperkecil ukuran.

2 x 100 megawatt (Mw)

62,84 ha.

Pemprov Sarankan

BANDAR LAMPUNG (Lampost): Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung tidak berdaya mengatasi kenaikan harga kedelai. Pemprov menyarankan pengusaha menaikkan harga atau memperkecil ukuran tahu dan tempe.

Pembangunan PLTU Tarahan 3 dan Tarahan 4 mulai dilaksanakan 26 Juli 2004 dengan daya

akhir tahun ini. “Tim tarif akan rapat dan minggu ini sudah bisa diterapkan,” ujarnya. Dengan pembebasan bea itu harga kedelai akan turun sekitar Rp400 per kg. Menurut Hatta, kebutuhan kedelai Indonesia mencapai 2,2 juta ton, sedangkan produksi dalam negeri sekitar 700 ribu ton. Untuk memenuhi kebutuhan itu harus impor sekitar 1 juta ton. Dana Terbatas

Keterbatasan dana juga membuat Pemerintah Kota Bandar Lampung tak mempunyai rencana memberi subsidi pengadaan kedelai. Menurut Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N., pihaknya masih fokus pada pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. “Bukan tidak mau bantu pedagang tahu tempe itu, tapi dana belum ada,” ujar Herman, Rabu (25-7), di DPRD Bandar Lampung kemarin. Pengiriman kedelai impor ke Lampung, menurut GM PT Pelindo II Cabang Panjang Doso Agung, sebanyak 40 ribu—50 ribu ton. “Pelabuhan Panjang merupakan salah satu tujuan kedelai impor,” kata Doso. (LIN/VER/UMB/U-1)

TAFSIR AL-MISHBAH (7)

Kewajiban Orang Beriman dalam Berjuang

n METRO TV

Quraish Shihab KUPASAN Tafsir Al-Mishbah ketujuh ini adalah Ayat 42—49 Surah Al Anfaal (Harta Rampasan Perang). Kelompok ayat ini menjelaskan tentang petunjuk Allah dan kewajiban orang beriman dalam berperang. Ayat 42 surah ini menuliskan Allah mengatur ketetapan-Nya se­hingga Perang Badar terjadi dan kemenangan umat Islam ter­c apai. Allah menurunkan ma­l aikat saat Perang Badar. Ha­sil peperangan itu, de­ngan kuasa-Nya merupakan hari pem­ be­d a antara kebenaran dan ke­batilan. Ayat ini mengisyaratkan Allah merancang dan mengatur perincian Perang Badar untuk membuktikan kuasa-Nya dan mewujudkan kehendak-Nya menyebarkan Islam. Berikutnya, disampaikan mimpi adalah satu cara Allah memberi informasi kepada para nabi dan hamba-hamba pilihan-Nya. Dengan demikian, mimpi bukan hanya disebabkan cermin keinginan mendesak dari yang bermimpi atau keadaan yang dialami saat tidur yang

mendorong bawah sadar. Namun, ada juga mimpi yang benar dan bersumber dari Allah, sebagaimana ada mimpi yang bersumber dari setan. Berkaitan dengan mimpi, keinginan atau semangat dan kepercayaan yang kuat dapat memengaruhi fisik, termasuk pa nca i nd ra seh i ng ga menampilkan sesuatu yang bukan kenyataan sebenarnya. Menyebut dan mengingat Allah swt. dalam kesulitan, termasuk perang menghadapi musuh, bukan saja menghasilkan ketenangan hati, semangat, dan keberanian, tetapi juga meng­ udang datangnya pertolongan Allah. Allah melarang ke­angkuh­ an, kebanggaan dengan materi, hiasan duniawi atau peralatan, dan senjata yang tidak sejalan dengan tuntunan Allah. Lebih-lebih dilarang dalam perang karena hal tersebut mengudang pelecehan dan menganggap enteng musuh. Hal-hal itu juga bertolak belakang dengan ketakwaan dan memadamkan cahaya iman. Ayat ini menyiratkan enam kewajiban atas orang-orang beriman. Pertama, bersikap konsisten, mantap, dan tidak ragu. Kedua, banyak berzikir. Ketiga, taat kepada Allah dan Rasul . Keempat, bersatu, tidak terpecah. Kelima, Tidak angkuh dan mencari muka, dan keenam tidak membendung jalan Allah. (*) n GEMA RAMADAN...Hlm.15-16

IBADAH HAJI

BPIH 2012 Tahap Pertama Bisa Dilunasi BANDAR LAMPUNG (Lampost): Jemaah calon haji kuota keberangkatan 2012 bisa melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) mulai Kamis (26-7). Besaran BPIH yang harus dibayar 3.638 dolar AS atau sekitar Rp33,469 juta jika kurs dolar Rp9.200. Menurut Kepala Kanwil Kementerian Agama Lampung Abdurrahman, masa pelunasan BPIH tahap pertama dimulai pada 26 Juli—16 Agustus 2012. Pelunasan kembali dibuka sete­ lah libur Idulfitri, yakni pada 27—31 Agustus 2012. Pelunasan bisa dilakukan di bank penerima

±

CMYK

setoran awal masing-masing jemaah calon haji. “Jika jemaah kuota 2012 tidak bisa melunasi sampai 31 Agustus 2012, dianggap mundur dan masuk kuota 2013,” kata Abdurrahman, Rabu (25-7). Sebagai gantinya, ujar dia, jemaah daftar tunggu haji 2013 bisa naik menjadi jemaah calon haji tahun ini. Jemaah pada kategori ini bisa melunasi BPIH pada 3—7 September 2012. Mengena i ong kos t ra n sit daerah (OTD), menurut Asisten III Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekprov Lampung Relliyani Rusdi, sama seperti tahun

±

lalu, yakni Rp2,165 juta/orang. Na mu n, OT D ya ng d ibaya r jemaah calon haji Rp915 ribu karena ada subsidi dari Pemprov Rp500 ribu/orang, dan da r i kabupaten/kota Rp750 ribu/orang. “Beban OTD jemaah turun karena Pemprov menambah subsid i. Ta hu n la lu subsid i hanya Rp250 ribu per orang. Sela i n mena mba h subsid i, tahun ini prov insi memberi ma ka n jemaa h dua ka l i sehari selama 23 hari di Mekah. Semoga ini bisa meringankan beban jemaah di Tanah Suci,” kata Relliyani. (LIN/U-1)

±

±

±


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.