Sirkulasi: (0721) 788999 Layanan Umum: (0721) 783693 Iklan: (0721) 774111 SMS: 0815 4098 5000 Redaksi (0721) 773888 SMS: 0812 7200 999
www.lampost.co
@lampostonline, @buraslampost
T E R U J I T E PERC AYA
selasa, 30 september 2014 facebook.com/lampungpost
Masuk PNS Bagai Lolos Lubang Jarum P
ELAMAR calon pega wai negeri sipil (PNS) di Pemprov Lampung membeludak. Jumlah yang tercatat di situs resmi panitia seleksi nasional mencapai 8.897 orang dan masih akan terus bertambah. Sebagian besar pelamar memilih dua formasi untuk semua jurusan, yakni peng gerak swadaya masyarakat dan analis kebijakan. Pelamar formasi penggerak swadaya masyarakat mencapai 4.097 orang memperebutkan lima kursi. Sementara pelamar analis kebijakan sebanyak 3.628 orang memperebutkan tiga kursi.
P
ersaingan masuk sangat ketat. Ini seperti adu peruntungan, siapa tahu bisa lolos dari lubang jarum. “Dua formasi itu paling banyak diperebutkan karena terbuka untuk sarjana semua jurusan nonpendidikan,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah Lampung Sudarno Eddi di Aula BKD Pemprov Lampung, Senin (29/9). Meskipun persaingan sa ngat ketat, para pelamar tetap berharap lolos tes. Mereka juga berharap pelaksanaan tes tahun ini bersih dari berbagai penyimpangan. “Saya paha mi persaingan masuk sangat ketat. Ini seperti adu perun tungan, siapa tahu bisa lolos dari lubang jarum,” ujar Nurul, yang melamar di formasi peng gerak swadaya masyarakat. Diskualifikasi Berbeda dengan dua for masi itu, formasi tenaga kese hatan dokter spesialis radio logi dan spesialis anestesi justru nihil pelamar. Sedang untuk spesialis forensik dan spesialis jantung masingmasing hanya diminati satu pelamar. “Kalau pelamarnya hanya satu peluang diteri manya sangat besar, asalkan
melampaui passing grade,” kata Sudarno. Sudarno menjelaskan panitia masih terus mengirimkan surat balasan kepada pelamar yang berisi nomor peserta. Dari 8.897 pelamar online, baru 7.857 ber kas lamaran yang masuk via pos. Ia menambahkan banyak berkas lamaran yang masuk tetapi tidak melengkapi syarat. “Panitia langsung mendiskuali fikasi dan tidak memberikan waktu perbaikan,” kata dia. Sampai kemarin, waktu pe laksanaan tes penerimaan CPNSD Pemprov Lampung belum jelas. Namun, Sudarno memastikan tes akan digelar di Universitas Lampung menggu nakan sistem computer assis ted test (CAT). Pemprov telah membentuk panitia yang ter diri dari Badan Kepegawaian Daerah, Badan Kepegawaian Negara, dan Unila. “Kami siap kan 200 komputer,” ujarnya. Jumlah pelamar formasi lain hingga kemarin, analis anggar an 768 pelamar, analis data dan informasi (719), analis hukum (553), analis pelaporan dan transaksi keuangan (557), analis penanaman modal (602), analis pengolah hasil pertanian (568), bidan pelaksana (625), serta pengawas farmasi dan makan an (1.130). Tahun ini Pemprov Lampung mendapat 162 for masi dengan 44 jabatan. Pekan lalu, Unila bersama BKN dan BKD Lampung melaku kan simulasi program CAT. Uni la menyiapkan 200 komputer dengan empat ruangan yang terkoneksi jaringan internet. Se lain itu, Unila memasang kame ra sirkuit pendek (CCTV) untuk mengantisipasi kecurangan selama tes, seperti perjokian. “Pencegahan kecurangan CPNSD menjadi tanggung jawab penyelenggara. Kami hanya membantu menjadi saksi oleh tim penyidik jika ada kecurang an,” kata Kepala Unit Pelaksana Teknis Teknologi Informasi dan Komunikasi (UPT TIK) Unila Mu hammad Komaruddin. (R4)
veraaglisa@lampungpost.co.id
Agnes Tidak Sungkan Manggung di Sekolah
Hlm. 16
atlet sebagai tersangka,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi, saat jumpa pers di gedung KPK, Jakarta, kemarin (29/9). Menurut Johan, jika nanti nya ada kaitan dengan Gu bernur Sumsel Alex Noerdin, KPK pasti meminta keterangan sebagai bentuk pengembangan dan pendalaman kasus. “Tentu (Alex Noerdin) akan dipanggil jika dibutuhkan,” ujarnya. Surat perintah penyidikan (sprindik) telah diterbitkan KPK terkait hal ini pada 11 September 2014. Hal itu mem
i TAHUN XL
Rp3.000
Berharap pada Bulu Tangkis
n ANTARA/SAPTONO
LOMPATAN EMAS. Atlet Indonesia, Maria Londa, melakukan lompatan pada nomor lompat jauh Asian Games XVII di Incheon Asiad Main Stadium, Incheon, Senin (29/9). Maria meraih emas dengan lompatan 6,55 meter.
Maria Persembahkan Emas Ketiga KEJUTAN besar dibuat atlet lompat jauh Indonesia, Maria Natalia Londa. Di luar dugaan atlet asal Bali itu menyum bangkan emas. Pada lomba di Incheon Asiad Main Stadium, Incheon, Senin (29/9), Maria yang melakukan lompatan sejauh 6,55 meter mengungguli para pesaingnya, Bui Thi Thu Thao asal Vietnam dengan torehan 6,44 meter dan Jiang Yanfei asal Tiongkok dengan jarak 6,34 meter. Lompatan yang ditoreh kan Maria menyamai rekor nasional yang dicetaknya di Taiwan 2012. Jarak tersebut terpaut 0,36 meter dari rekor Asian Games yang dipegang
atlet Tiongkok, Yao Weili, sejak diciptakan pada Asian Games 1994 di Hiroshima, Jepang. Prestasi Maria di nomor ini melebihi target yang diberikan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas. Maria hanya ditargetkan perak. Bahkan, pelatih Maria, I Ketut Pageh, sempat menyebutkan peluang Maria adalah perunggu meng ingat hasil lompatannya hanya berada di peringkat 5 Asia. Emas dari cabang atletik setidaknya mengobati kekece waan di cabang bulu tangkis. Harapan kontingen Indonesia mendapat tambahan emas dari ganda campuran sirna setelah Tontowi Ahmad/Liliya
na Natsir dikalahkan pasangan Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei, 16-21 dan 14-21. Emas Zhang/Zhao pun me mantapkan Tiongkok sebagai penguasa di cabang bulu tang kis perorangan, setelah sebe lumnya juga menjadi juara di sektor tunggal putra dan putri. Sementara Indonesia hanya kebagian dua emas dari ganda putri dan ganda putra. Sayang, tambahan satu emas dan satu perak belum mampu mendongkrak posisi Indonesia. Hingga sekitar pukul 20.00, posisi kontingen Merah Putih masih ter tahan di urutan 16 klasemen se mentara dengan 3 emas, 4 perak, dan 7 perunggu. (MTVN/MI/O1)
LSM Imbau Reformasi Jilid II SEJUMLAH lembaga swadaya masyarakat (LSM) prodemokra si menolak pilkada melalui DPRD. Mereka berencana menggelar aksi dan menggu gat Undang-Undang Pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK). “Langkah kami dengan be berapa LSM prodemokrasi akan mengajukan judicial review ke MK, di samping aksi turun ke jalan, ini untuk menunjukkan kalau rakyat tidak ingin hak konstitusinya dikangkangi DPR,” ujar Ketua LSM Peduli Rakyat Lampung Lamsihar Sinaga, saat dihubungi, Senin (29/9).
Bahkan, Lamsihar menegas kan jika tetap pilkada oleh DPRD harus ada reformasi jilid II lantaran keputusan DPR telah mencederai reformasi. “Kami menilai perlu refor masi jilid II. Saatnya rakyat menggunakan haknya. Ayo semua elemen menyatu un tuk melakukan uji materi UU Pilkada DPRD,” kata dia. Sikap penolakan juga dilon tarkan Ketua Gerakan Muda Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia Provinsi Lampung Bayu Noviandi. Menurut dia, pihaknya akan bergabung da
lam gerakan nasional menolak pilkada DPRD. “Kami akan melakukan aksi dan mengga lang dukungan dari elemen-ele men masyarakat untuk menolak dan turut serta turun ke jalan dan mengajukan uji materi UU Pilkada ke MK,” kata dia. Bayu menilai pemilihan oleh DPRD ini telah menghilangkan hak konstitusional rakyat yang diatur dalam konstitusi. Serta menghilangkan hak-hak poli tik rakyat sebagai manusia yang tertuang dalam deklarasi hak asasi manusia. (CR11/U1) POLLING...Hlm. 13
KPK Dalami Keterlibatan Alex Noerdin KOMISI Pemberantasan Ko rupsi (KPK) mendalami keter libatan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin terkait kasus korupsi pemba ngunan wisma atlet Jakabaring, Palembang. Hal itu dilakukan pascapenetapan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumatera Selatan Rizal Abdullah (RA) sebagai tersangka pada kasus dugaan penggelembungan ang garan yang merugikan negara Rp25 miliar pada proyek itu. “Penyidik KPK menetapkan RA selaku ketua komite wisma
No. 13272
Terbit Sejak 1974
TA JUK
Meskipun persaingan sangat ketat, para pelamar tetap berharap lolos tes. Mereka juga berharap pelaksanaan tes tahun ini bersih dari berbagai penyimpangan. Vera Aglisa
24 Hal.
Alex Noerdin Gubernur Sumatera Selatan
buahkan hasil, yaitu KPK me nemukan dua alat bukti yang
cukup untuk menetapkan RA. “Dalam proses penyidikan, tersangka RA diduga telah mel akukan penggelembun gan proyek tersebut dengan merugikan negara Rp25 miliar. Kemudian RA disangka me langgar Pasal 2 Ayat (1) atau Pasal 3 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberan tasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) kesatu KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana),” kata Johan. Perkara yang menyeret mantan Bendahara Partai
Demokrat M. Nazaruddin, Se kretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Wafid Muharam, anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat Angelina Sondakh, dan orang dekat M. Nazaruddin, Mindo Rosalina Manulang, berlanjut diselidiki KPK. “Penyidikan masih berlang sung. Kemudian akan dikem bangkan dan didalami jika ada pihak lain yang terlibat di dalamnya. Itu akan dilakukan jika ada bukti-bukti baru,” ujarnya. (MI/U1)
BULU TANGKIS pernah membawa kejayaan Indonesia di kancah olahraga dunia. Sejak pertama kali mem boyong Piala Thomas pada 1958, atlet-atlet IKUTI BEDAH TAJUK bulu tangkis kita merajai P U K U L 0 8.0 0 W I B kompetisi dunia. Hingga terakhir kali pada 2002, Indonesia tercatat telah 13 kali memboyong Piala Thomas. Kita juga pernah tiga kali membawa pulang Piala Uber. Di nomor tunggal putra, sulit menyaingi prestasi Rudi Hartono. Pebulu tangkis kelahiran Surabaya, 18 Agustus 1949 itu mencetak rekor delapan kali juara All England dan tujuh di antaranya diraih berturut-turut sejak 1968—1974. Prestasi tersebut hingga kini belum terpecahkan. Nama Rudi Hartono masuk Guinnes Book of Record atas prestasi yang tidak hanya membuatnya terkenal, tetapi juga meng harumkan nama Indonesia. Ketika cabang bulu tangkis dipertandingkan pertama kali di Olimpiade Barcelona 1992, atlet kita langsung berjaya. Dua medali emas direbut dari nomor tunggal putra Alan Budi Kusuma dan tunggal putri Susi Susanti. Itulah emas pertama Indonesia di ajang Olimpiade. Tak cukup dua emas, atlet Indonesia ketika itu juga menyum bangkan dua perak melalui Ardy B. Wiranata dan pemain ganda Eddy Hartono/Rudy Gunawan. Medali perunggu juga dipersembahkan pemain tunggal putra, Hermawan Susanto. Kedigdayaan Indonesia di cabang bulu tangkis bisa dibuk tikan dalam sepanjang sejarah keikutsertaan di Olimpiade. Indonesia pertama kali menjadi peserta di Olimpiade 1952 Helsinki, Finlandia. Selama keikutsertaan itu, Indonesia telah meraih 27 medali, terdiri dari 6 emas, 10 perak, dan 11 perunggu. Dari 27 medali itu, 18 medali disumbangkan dari cabang bulu tangkis. Enam emas juga semuanya disumbangkan bulu tangkis. Sedangkan yang lain, 8 medali dari cabang angkat besi dan panahan 1 medali. Prestasi olahraga Indonesia, terutama bulu tangkis, mulai menunjukkan masa suram pascareformasi 1998. Jangankan di ajang Olimpiade, di Asian Games dan SEA Games pun prestasi kita melorot tajam. Kita sudah lama dahaga prestasi dan juara. Perolehan dua emas yang dipersembahkan pemain ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dan pemain ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, bagai memuaskan dahaga itu. Tadi malam, tim Merah Putih menambah lagi satu perak dari ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Masih ada harapan untuk membangkitkan kejayaan Indone sia di pentas dunia. Tentu yang menjadi andalan adalah bulu tangkis. Capaian emas di Asian Games XVII tentu tidak lantas membuat kita berpuas diri. Perolehan medali ini haruslah membuat kita menata kembali sistem pembinaan atlet. Kita punya Kementerian Pemuda dan Olahraga. Kita punya banyak bibit atlet yang baik serta pelatih yang kenyang makan asam garam di kompetisi internasional. Pembinaan atlet junior harus terus digalakkan di semua daerah. Tidak menutup ke mungkinan kelak Lampung bisa berperan serta melahirkan atlet baru. Provinsi ini harus mulai menciptakan iklim yang baik bagi munculnya pebulu tangkis muda berprestasi. n
oasis
Kunyit dan Otak MASYARAKAT Indonesia umumnya hampir tidak pernah lepas dari kunyit atau kunir, baik sebagai pelengkap bumbu masakan ataupun untuk ramuan kesehatan. Sebuah studi awal pada tikus menunjukkan bumbu kunyit dapat mem bantu meningkatkan kemampuan otak memperbaiki dan meregenerasi diri. Para peneliti dari Institute of Neuros cience and Medicine di Julich, Jerman, menganalisis efek aromatic-turmerone, yaitu senyawa yang ditemukan secara alami pada kunyit. Tim menyuntikkan senyawa tersebut pada tikus yang dijadikan sampel, kemudian otaknya dipindai. Tim menemukan bagian-bagian tertentu dari otak tikus menjadi lebih aktif. Senyawa di dalam kunyit itu mendorong pertumbuhan sel-sel saraf yang ikut andil dalam perbaikan struktur otak. Studi itu dipublikasikan dalam jurnal Stem Cell Research and Therapy. (MI/U1)