:: LAMPUNG POST :: Senin, 13 Oktober 2014

Page 1

Sirkulasi: (0721) 788999 Layanan Umum: (0721) 783693 Iklan: (0721) 774111 SMS: 0815 4098 5000 Redaksi (0721) 773888 SMS: 0812 7200 999

@lampostonline, @buraslampost

www.lampost.co

senin, 13 OKTOber 2014

T E R U J I T E PERC AYA

facebook.com/lampungpost

Anggaran Ujian SD Dikorupsi K

EPALA sekolah dasar (SD) mengeluhkan be­ sarnya anggaran yang wajib dikeluarkan untuk peng­ gandaan soal ujian bersama tengah semester (mid semes­ ter) tingkat SD di Kota Bandar Lampung. Pihak sekolah diwajibkan mengeluarkan anggaran ban­ tuan operasional sekolah (BOS) sebesar Rp14 ribu—Rp16 ribu per siswa untuk penggandaan soal mid semester itu. Padahal, jika dihitung dari biaya fotokopi, anggaran yang dibutuhkan un­ tuk penggandaan soal lima mata pelajaran mid semester diper­ kirakan kurang dari Rp3.000. Jika kelebihan biaya peng­ gandaan soal itu Rp11 ribu, ne­ gara dirugikan sebesar Rp1 miliar lebih. Kerugian itu berdasarkan hasil penghitungan Rp11 ribu

T

erkait dana cetak soal yang diduga mark-up, dia membenarkan dana yang dikeluarkan terlalu besar.

dikalikan jumlah siswa SD di Bandar Lampung yang mengikuti mid semester, yakni sebanyak 99 ribu orang. Seorang kepala SD di Bandar Lampung yang tak mau namanya disebut mengaku terpaksa menga­ dakan ujian bersama di sekolah­ nya karena mengikuti program yang dikoordinasi kelompok kerja kepala sekolah (K3S). Secara ter­ buka, kepala sekolah di pinggiran Kota Bandar Lampung itu menga­ takan anggaran pembuatan soal tidak sesuai dan kemungkinan besar digelembungkan. “Sangat mahal, padahal ker­ tasnya bukan HVS. Kalau difo­ tokopi sendiri, mungkin biaya yang dikeluarkan maksimal Rp2.000 atau Rp3.000 per siswa. Enggak tahu dikemanakan si­ sanya,” kata dia, sambil menun­ jukkan contoh soal mid semester dengan kop Dinas Pendidikan

Terlalu Besar

rudiyansyah@lampungpost.co.id

Sipir Narkoba Diringkus BADAN Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) menangkap sipir Lembaga Pemasyarakatan (LP) Way Huwi, AD, Jumat (10/10) dini hari, karena diduga kuat terlibat dalam kasus penyelundupan sabu-sabu 1 kg ke LP Narkotika Way Huwi, Lampung Selatan. Petugas Intel BNN yang tidak bersedia disebutkan namanya mengatakan keterlibatan sipir Way Huwi ini berasal dari in­ formasi tiga tersangka bandar narkoba yang sudah ditangkap BNNP, yaitu Tedy Sudrajat (33), Ujang Ardiansyah (34), dan Amat (33). Dari keterangan ke­ tiga tersangka, AD diduga kuat menjadi jalan masuk narkotika senilai Rp1 miliar itu ke LP. “Malam itu AD tugas piket dan ketiga tersangka mengaku sebagian barang haram itu di­ serahkan ke AD,” kata Intel BNNP tersebut, Minggu (12/10). Petugas

membekuk AD di Jalan Karimun Jawa, Sukarame, saat keluar dari kompleks perumahannya. Menu­ rut dia, dari hasil tes urine AD dinyatakan positif mengandung amfetamina dan zat THC. Hingga tadi malam, AD masih diperiksa di BNNP untuk meng­ ungkap lebih jauh jaringan narkoba dalam penjara. “Di­ duga, jaringan narkoba di LP ini sudah jamak. Ini yang berbaha­ ya dan sedang kami dalami,” ka­ tanya. Menurut dia, pihak BNNP sudah berkoordinasi dengan pihak LP untuk penangkapan AD, tetapi surat resminya baru dikirim hari ini (13/10). Sementara itu, Kepala LP Narko­ tika Way Huwi Edy Prayitno me­ nyerahkan sepenuhnya perkara itu kepada BNNP. Jika terbukti pe­ gawainya terlibat jaringan narko­ ba, pihaknya akan mengusulkan untuk dipecat. (BOY/K1)

i TAHUN XL

Rp3.000

Perda Macan Kertas

Kota Bandar Lampung, Sabtu (11/10), di ruang kerjanya.

Kepala SD itu berharap mid semester yang sejak dua tahun terakhir diadakan dalam format ujian bersama tidak lagi dilaku­ kan. Sebab, hal itu hanya meng­ habiskan dana BOS yang terlalu besar. Untuk sekali membayar penggandaan soal mid semester, sekolahnya yang memiliki siswa hampir 700 orang itu dapat me­ nguras dana hingga Rp10 juta. Mid semester bersama di­ adakan hampir di seluruh SD di Bandar Lampung pada 6—8 Oktober lalu. Banyaknya soal dalam mid semester beragam bergantung jenjang kelas. Untuk kelas I dan II, jum­ lah yang diujikan lima mata pelajar­an, yaitu Agama, PKN, Bahasa Indonesia, Matematika, dan Bahasa Lampung. Lima lembar soal itu oleh percetakan dihargai Rp14 ribu. Sementara untuk kelas III dan IV dengan tambahan mata pelajaran IPA dan IPS dihargai Rp16 ribu. Ketua I K3S Kota Bandar Lam­ pung Arsyad mengaku pelaksa­ naan ujian bersama tengah se­ mester merupakan kesepakatan kepala sekolah yang tergabung di K3S kecamatan. “Tidak diwa­ jibkan. Itu kesepakatan K3S ke­ camatan saja. K3S kota tidak bisa intervensi, termasuk penentuan harga hingga tempat percetakan soalnya,” katanya, saat dihubungi Lampost, kemarin. Terkait anggaran cetak soal yang diduga di-mark-up, Arsyad mem­ benarkan dana yang dikeluarkan terlalu besar. Seharusnya, menurut perhitungan Arsyad, dana cetak soal mid semester masih di bawah angka Rp10 ribu. Arsyad yang menjelaskan dalam pengadaan soal bi­ asanya memang ada biaya lain seperti biaya tim penyu­ sun, pengevaluasi, hingga tim monitoring dan pengawas dari UPTD. “Ya, mungkin maksimal Rp8.000,” ujarnya. (CD13/D1)

No. 13284

Terbit Sejak 1974

TA JUK

Pihak sekolah terpaksa mengeluarkan BOS sebesar itu karena sudah dikoordinasi K3S masing-masing kecamatan di Bandar Lampung. Rudiyansyah

24 Hal.

n AFP/TOSHIFUMI KITAMURA

PERTAHANKAN GELAR. Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mempertahankan gelar juara dunia meski hanya finis kedua di belakang Jorge Lorenzo di MotoGP Jepang, di Sirkuit Motegi, Minggu (12/10).

Prestasi dan Rekor Marc Marquez di MotoGP 1. Pembalap termuda yang mempertahankan juara dunia MotoGP dalam usia 21 tahun.

2. Pembalap termuda peraih gelar juara dunia MotoGP dalam usia 20 tahun 266 hari.

3. Pembalap termuda yang naik podium di MotoGP saat menjuarai seri pembuka MotoGP Qatar pada 2013.

4. Pembalap termuda yang memenangi balap MotoGP saat juara di MotoGP AS pada usia 20 tahun 63 hari.

5. Pembalap termuda yang memenangi balapan di tiga kelas.

Marquez Pertahankan Gelar Juara Dunia FINIS kedua pada balapan Mo­ toGP Jepang di Sirkuit Motegi, Minggu (12/10), sudah cukup mengantarkan Marc Marquez untuk mengunci gelar juara dunia kedua pada tahun kedua pembalap berusia 21 tahun itu berkompetisi dalam ajang ­balap motor kelas premier itu. Tambahan 20 poin mem­ buat pembalap Repsol Honda tersebut memperlebar selisih poin dengan rekan satu tim sekaligus pesaing utamanya dalam perebutan gelar juara dunia, Dani Pedrosa, menjadi 82 poin. Artinya, tiga seri ter­ sisa, perolehan poin Marquez tidak akan mampu disaingi Pedrosa yang finis di urutan keempat di Motegi. “Ini sangat spesial. Khalayak selalu berpikir kejuaraan ini mudah dan saya membalas­ nya dengan senyuman. Na­

mun, faktanya ini sulit dilalui, selalu ada tekanan di lintasan. Saya membuat kesalahan di beberapa balapan terakhir dan saya senang bisa memasti­ kan gelar di kandang Honda,” kata Marquez. Gelar juara ini menjadikan Marquez sebagai pembalap ter­ muda yang memenangi MotoGP secara berturut-turut. Ia me­ mecahkan rekor Mike Hailwood yang pada 1963 mendapatkan gelar juara dunia kedua secara beruntun pada usia 23 tahun.

Marquez kini menyamai toreh­ an 11 pembalap MotoGP lain yang mampu menjadi juara dunia secara beruntun. Pembalap Spanyol itu finis di belakang pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo, yang memenangi balapan 24 putaran itu dengan mencatatkan waktu 42 menit 21,259 detik. Marquez yang memulai balapan dari posisi ke­ empat menyusul dengan selisih 1,638 detik. Sementara podium ketiga menjadi milik pembalap Yamaha lainnya, Valentino Ros­ si, dengan selisih 2,602 detik dari Lorenzo. (MI/O1)

Angelina Jolie Bertemu Ratu Elizabeth II

Hlm. 16

KOLOM PAKAR

Gugurnya Hak Menguji RANCANGAN Undang-Undang tentang Pemilihan Kepala Dae­ rah (RUU Pilkada) yang sudah sejak 2010 disiapkan Kementeri­ an Dalam Negeri (Kemendagri) berakhir dengan drama walk out Partai Demokrat. Para pe­ nonton terkesima, sambil meng­ usap-usap mata seakan tidak percaya, apakah ini sinetron? Ya, tontonan dramatis seperti itu memang senang diperton­ tonkan televisi kita. Pendukung pilkada langsung langsung terduduk, pucat, ber­ keringat, dan tidak percaya akan kenyataan bahwa mereka tidak bisa lagi langsung memilih calon kepala daerah idola me­ reka. Di sisi lain, anggota DPRD yang sebagian telah menggadai­

Rudy Pengajar Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Lampung

kan SK mereka seakan menda­ pat durian runtuh, tapi masih malu-malu bergembira karena mereka dimandatkan UU untuk memilih kepala daerah, me­ wakili masyarakat di daerah mereka masing-masing. Esoknya, tanpa didahului hujan badai, banjir bandang e-mail dan SMS terjadi di Indonesia. Lebih

dari 100 elemen masyarakat sipil, termasuk para penggiat demokra­ si, mengajak publik melakukan penolakan UU Pilkada. Alasan para pengirim e-mail dan SMS tersebut banyak tapi berbeda rasa, seperti Nano-Nano. Ada yang menyebut kondisi ini menggambarkan kemunduran demokrasi, ada yang beralasan karena pilkada langsung meru­ pakah wujud demokrasi yang sesungguhnya dan pilkada mela­ lui DPRD bertentangan dengan kedaulatan rakyat, serta banyak lagi. E-mail dan SMS berlanjut pada penandatanganan petisi, aksi damai, diskusi-diskusi, bahkan pengambilan sikap banyak elemen mahasiswa dan masyarakat.

BERSAMBUNG Ke Hlm. 4

MENJAMURNYA angkutan travel gelap di Lampung dewasa ini merupakan fenom­ ena dengan dua wajah berbeda. Ia dibenci, tetapi disukai. Dibenci pengelola angkutan IKUTI BEDAH TAJUK umum resmi, tetapi S E T I A P P U K U L 0 8 . 0 0 W I B disu­kai masyarakat pengguna jasa transpor­ tasi karena lebih murah, praktis, dan nyaman. Dalam hal regulasi, travel gelap melanggar Undang-Un­ dang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, juga melanggar Peraturan Daerah No. 4/2012 tentang Pengendalian dan Pengawasan Mobil Angkutan Penum­ pang dan Angkutan Barang untuk Umum tanpa Izin. Atas dasar pelanggaran undang-undang itulah, setidaknya sejak lima tahun silam petugas melancarkan razia travel gelap. Beberapa kali petugas menangkap belasan travel ge­ lap yang terbukti menaikkan penumpang. Sanksi terberat mobil dikandangkan sebulan sebelum dikembalikan lagi kepada pemiliknya. Tujuannya, sekadar memberi efek jera agar kelak tidak lagi masuk ke bisnis tranportasi gelap. Namun, sanksi tersebut tidak membuat jera. Bukannya berkurang, jumlah kendaraan yang tidak memiliki izin angkutan itu terus bertambah. Tidak ada data pasti jumlah travel gelap yang beroperasi di Lampung saat ini. Namun, diperkirakan sekitar 150-an travel gelap setiap hari menjelajahi provinsi ini. Jumlah terbesar untuk trayek Bandar Lampung—Bakauheni, yang ditaksir sekitar 120-an unit. Sisanya tersebar di Bandara Radin Inten II serta be­ berapa jurusan lain di Lampung. Dari sisi pendapatan daerah, travel gelap merugikan pe­ merintah karena tidak membayar pajak dan kewajiban lain kepada negara. Dari aspek bisnis, jika dibiarkan menjamur, travel gelap akan mematikan perusahaan transportasi. Sopir bus jurusan Bandar Lampung—Bakauheni dan pemilik travel resmi mengeluh jumlah penumpang semakin sepi. Pengu­ saha transportasi pun tak lelah menyerukan agar travel gelap segera dihabisi, tetapi seruan itu seperti membentur tembok. Maraknya travel gelap tidak lepas dari tradisi tahu sama tahu yang sudah berakar urat di sebagian masyarakat kita. Ada du­ gaan oknum petugas Dinas Perhubungan yang sering merazia travel gelap malah mendapat keuntungan dari bisnis ilegal itu. Jika sopir travel resmi hanya membayar retribusi Rp500, sopir travel gelap berani membayar 30 kali lipat lebih tinggi hingga nominal Rp15 ribu kepada oknum petugas di Pelabuhan Bakauheni. Jika dua pihak saling mendapat manfaat, semua akan berjalan mulus meskipun ada unsur pelanggaran di dalamnya. Tahu sama tahu, cincai. Persoalan seputar menjamurnya travel gelap sekaligus mencerminkan kondisi transportasi umum kita saat ini. Se­ harusnya, hal ini juga menjadi bahan evaluasi pengusaha angkutan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelang­ gan. Pelayanan sopir travel gelap sering lebih ramah dan bersahabat dibandingkan sopir travel resmi atau awak bus. Mereka menjalankan usaha sambil tetap menjaga hubung­ an kekeluargaan dengan pelanggan. Meskipun demikian, operasional travel gelap tetap melang­ gar peraturan dan wajib dijatuhi sanksi sesuai ketentuan. Ujung tombak penindakan berada di tangan petugas Dinas Perhubung­ an dan aparat keamanan. Jika ujung tombak itu tumpul, semua undang-undang dan perda hanya menjadi macan kertas. n

oasis

Kebugaran dan Tidur SEBUAH studi baru yang dilakukan University of Geor­ gia, AS, menemukan keterkaitan antara tingkat aktivitas fisik se­ seorang dan kemampuan tidur. Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Medicine & Science in Sports & Exercises itu meng­ ungkap bahwa penurunan kebu­ garan fisik dapat mengganggu kualitas tidur. Untuk keperluan studi, tim menganalisis data yang di­ kumpulkan oleh Aerobics Centers Longitudinal Study. Studi itu melacak lebih dari 8.000 peserta antara tahun 1971 dan 2006, berusia 20 sampai 85 tahun. Para peneliti mengukur kebugaran kardiorespirasi peserta setiap dua tahun. Pada partisipan berusia 51—56 tahun yang mengalami penurunan daya tahan tiap menitnya menunjukkan pening­ katan keluhan tidur sebesar 1,7% (pria) dan 1,3% (perem­ puan). Studi itu menyatakan bahwa orang-orang biasanya mulai kehilangan kebugaran mereka pada usia 45 tahun jika mereka berhenti berolahraga secara teratur. (MI/U1)


POLITIK senin, 13 oktober 2014 LAMPUNG POST

Nazarudin (Anggota Bawaslu Lampung) Seharusnya Oktober ini sudah mulai rekrutmen Panwaslu tujuh kabupaten/kota. Namun, karena aturannya belum jelas, rekrutmen itu kami tunda.

2 SE LINTA S Airlangga Minta Dukungan 27 DPD Golkar AIRLANGGA Hartarto terus mencari dukungan untuk maju sebagai calon ketua umum Golkar, menggantikan Aburrizal Bakrie. Dia mengklaim 27 DPD II Golkar Jawa Barat sudah menyatakan siap mendukungnya. Dalam pernyataan resminya yang disampaikan di Jakarta, Minggu (12/10), pihaknya terus melakukan silaturahmi de­ ngan pengurus Partai Golkar di daerah. Setelah melakukan silaturahmi dengan pengurus DPD I Partai Golkar Yogyakarta dan Jawa Tengah di Bandung, Ketua DPP Partai Golkar Bidang UKM dan Koperasi itu bersilaturahmi dengan 27 pengurus DPD II Jawa Barat, kemarin. “Kehadiran Airlangga di Bandung ini dalam rangka silaturahmi dengan pengurus DPD I dan 27 DPD II Partai Golkar Jawa Barat,” kata Sekretaris DPD I Golkar Jawa Barat Muhammad Qodrat. (ANT/U4)

Demokrat Minta Program BDF Dilanjutkan

n ANTARA/SAHRUL MANDA TIKUPADANG

PERUSAKAN KANTOR GOLKAR MAKASSAR. Sejumlah simpatisan Golkar merusak fasilitas kantor Golkar Makassar, Sulsel, Minggu (12/10). Mereka memprotes atas reshuffle 198 anggota dan 50 pengurus harian DPD Kota Makassar melalui rapat pleno tanpa evaluasi kinerja kepengurusan.

Bawaslu Tunda Rekrutmen Panwaslu Seharusnya rekrutmen panwaslu di tujuh daerah sudah dilakukan pada Oktober ini. Namun, karena belum ada instruksi pusat, Bawaslu Lampung khawatir hasil rekrutmennya tidak dilantik. Dian Wahyu Kusuma

B

ADAN Pengawas Pemi­ lu (Bawaslu) Lampung a k h i r n ya m e n u n d a proses rekrutmen anggota Panitia Pengawas Pemilu (Pan­ waslu) di tujuh kabupaten/kota di Lampung. Mereka khawatir hasil seleksinya tidak diakui pascakeluarnya UU Pilkada. A n g go t a B awa s l u L a m ­ pung, Nazarudin, mengata­ kan seharus­nya Oktober ini pihaknya sudah melakukan

proses seleksi calon anggota Panwaslu di tujuh daerah yang akan menggelar pemilihan kepala daerah pada 2015. Namun, setelah pengesahan UU Pilkada, seluruh proses yang sudah berjalan dibatalkan. “Seharusnya Oktober ini sudah mulai rekrutmen Panwaslu tujuh kabupaten/kota. Namun, karena aturannya belum jelas, rekrutmen itu kami tunda,” kata Nazarudin, Minggu (12/10). Padahal, kata dia, anggaran untuk rekrutmen Panwaslu

Bandar Lampung, Lampung Se­ latan, Pesawaran, Metro, Lam­ pung Timur, Lampung Tengah, dan Way Kanan tersebut sudah tersedia. Akan tetapi, karena

M

emang perppu sudah berlaku, tetapi jika kami tetap melaksanakan rekrutmen Panwaslu sekarang, kami khawatir nanti mereka tidak dilantik.

belum ada instruksi dan pe­ tunjuk dari Bawaslu Pusat, pihaknya tidak melanjutkan proses rekrutmen tersebut. “Sekarang kami masih menunggu intruksi dari pusat. Kalau sudah ada perintah, kami

akan melanjutkan tahapan re­ krutmen ini,” ujarnya. Nazarudin mengakui Per­ aturan Pemerintah Pengganti Undang (Perppu) Pilkada me­ mang sudah berlaku. Namun, hingga kini lembaganya belum mendapat petunjuk dari pusat mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan oleh lembaga pengawas pemilu di daerah, ter­ masuk rekrutmen Panwaslu. “Memang perppu sudah ber­ laku, tetapi jika kami tetap melak­ sanakan rekrutmen Panwaslu sekarang, kami khawatir nanti mereka tidak dilantik,” kata dia. Lanjutkan Sementara itu, KPU Lampung melanjutkan tahapan pemilihan umum kepala daerah di tujuh kabupaten/kota yang sempat ter­ tunda. Mereka mengaku sudah

mendapat instruksi KPU Pusat pascaterbitnya Perppu Pilkada. “KPU Pusat sudah rapat pleno menyikapi terbitnya Perppu No. 1/2014 tentang Pilkada. Nah, karena kami ini hierarki, kami juga mengikuti langkah pusat. Kami akan melaksanakan Pemi­ lukada 2015,” kata Ketua KPU Lampung Nanang Trenggono. KPU Lampung, kata Nanang, juga sudah memerintahkan kepa­ da KPU di tujuh daerah kembali melakukan koordinasi dengan pemerintah daerahnya masingmasing untuk kepentingan pe­ nyiapan anggaran. “Komunikasi harus dilakukan dengan intensif agar pemda tetap menyiapkan anggaran Pemilukada 2015.” ujarnya. (UIN/U4)

dianwahyukusuma @lampungpost.co.id

kip rah

Memperjuangkan Pemerataan Pendidikan

Toyo Siswanto

n ANTARA/WIDODO S. JUSUF

TOLAK UU PILKADA. Aktivis prodemokrasi melakukan aksi unjuk rasa di kawasan Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (12/10). Mereka menolak dan menggugat UU Pilkada karena dinilai akan merampas hak rakyat untuk memilih langsung kepala daerah.

KPU Belum Juga Umumkan 5 Komisioner MASA jabatan komisioner KPU se-Lampung berakhir pada pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada Senin (20/10) pekan depan. Namun, hingga hari ini belum juga ada keputusan siapa saja yang lolos lima besar. Dalam Surat Keputusan KPU No. 455/Kpts/KPU/Tahun 2014 tentang Perpanjangan Masa Ja­ batan Keanggotaan KPU Lam­ pung dari KPU Pusat tertanggal 2 Juni. Surat tersebut juga men­ jadi dasar dalam perpanjangan jabatan KPU kabupaten/kota di Lampung untuk menjalankan tahapan Pemilihan Presiden 9 Juli 2014. Pelaksanaan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) yang dilakukan komi­

sioner KPU Pusat Feri Kurnia Rizkiansyah dan Ida Budiarti di Hotel Novotel sudah ham­ pir sebulan, yakni pada Senin (15/9) lalu. Informasi awal, KPU Pusat akan menggelar pleno penetapan lima besar pada 17 September lalu, baru diumumkan pada 27 Septem­ ber. “Kami peserta ini kan menunggu keputusan KPU Pusat. Kalau kami nanya me­ reka, tidak etis dong karena kami peserta,” kata anggota KPU Lampung, Sholihin, saat dihubungi, Minggu (12/10). Saat ini, kata Solihin, yang dapat dilakukannya hanya berdoa agar bisa masuk kem­ bali. Sebab, semua tahapan tes telah dilaluinya. “Saya

ikhtiar berdoa saja, kan semua tahapan sudah kami laksana­ kan. Pertanyaan juga sudah saya jawab dan keputusan akhir diserahkan pada KPU Pusat,” ujarnya. Disinggung mengenai masa jabatan KPU se-Lampung yang habis setelah tahapan pilpres berakhir, yaitu pelantikan presiden dan wakil presiden Jokowi-JK, Coing (panggilan akrabnya) tidak dapat men­ jelaskan. “Ya kan tahapan pre­ siden belum berkahir. Kami ini kan bawahan,” kata dia. Sayangnya, komisio ­ ner KPU Pusat, Feri Rizki Kurniansyah dan Ida Bu­ diati, sebagai tim seleksi KPU Lampung, belum juga ber­ hasil dikonfirmasi. (CR11/U4)

MELIHAT kondisi masyarakat yang berada di sekitar tempat tinggalnya masih sulit meraih pendidikan layak membuat Toyo siswanto memberanikan diri maju sebagai calon ang­ gota legislatif pada Pemilu 9 April 2014. Setelah dilantik, ia berkomitmen untuk memper­ juangkan pemerataan pendidi­ kan di Lampung Utara. Politikus Partai Amanat Na­ sional (PAN) Toyo Siswanto maju dari daerah pemilihan IV yang meliputi tujuh keca­ matan, yakni Bukitkemuning, Abungtinggi, Tanjungraja, Abung Barat, Abung Tengah, Abungkunang, dan Abung­ pekurun. Dengan kerja keras­ nya, dia akhirnya mendapat kepercayaan dari masyarakat untuk duduk di DPRD Lampung Utara periode 2014—2019. Sebagai seseorang yang te­ lah lama bergelut di bidang pendidikan, dia mengaku baru pertama kali terjun ke dunia politik. Alasan utamanya nyaleg melalui PAN ia ingin berbuat untuk rakyat meskipun sedikit. Sebab, legislatif memiliki peran yang sangat strategis untuk memperjuangkan pendidikan dan program penting lainnya.

“Masyarakat di perdesaan kurang mendapat kesempatan memperoleh pendidikan. Mereka tidak memiliki uang yang cukup untuk melanjutkan pendidikan. Kesenjangan antara orang kaya dan orang miskin juga terjadi dalam dunia pendidikan. Untuk itulah, fokus saya di DPRD ingin memperjuangkan dan memaju­ kan pendidikan,” kata dia. Untuk mengurangi kesenjang­ an antara masyarakat mampu dan kurang mampu dalam memperoleh pendidikan, kata dia, dapat dilakukan mela­ lui kebijakan politik. Dengan duduk sebagai anggota Dewan Lampung Utara, dia berharap dapat mengawasi kebijakankebijakan pemerintah daerah. Dia terus menekan agar pemda menetapkan program pro­ rakyat, seperti penerapan program pendidikan gratis bagi masyarakat miskin. “Dengan menjadi anggota De­ wan, saya berharap dapat me­ ngontrol kebijakan pemerintah. Agar program-program yang dijalankan bisa langsung meny­ entuh masyarakat khususnya akses pendidikan terbuka bagi warga yang kurang mampu,” kata mantan kepala SMAN 1 Abung Barat ini. Bapak empat anak ini meng­ ungkapkan keprihatinannya terhadap dunia pendidikan di Indonesia, khususnya di daerah. Terkadang masih ada beberapa tenaga pendidik kurang memahami tugasnya. “Seharusnya tenaga pendidik itu memberikan semangat pada anak didiknya,” ujarnya. (CK5/YUD/U4)

PARTAI Demokrat mendukung bila presiden terpilih Joko Widodo melanjutkan program pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono yang dinilai meningkatkan citra Indonesia di dunia internasional, salah satunya Bali Democracy Forum (BDF). “Tidak ada salahnya bila Pak Jokowi meneruskan Bali Democracy Forum. Sebab, berdasar pengalaman selama ini, kehadiran tokoh berpengaruh di forum itu menunjukkan bahwa iklim demokrasi yang berjalan di Indonesia di era Pak SBY mendapat pengakuan. Kami mendukung program ini dilanjutkan,” ujar politikus Partai Demokrat, Michael Wattimena, di Jakarta, Minggu (12/10). BDF digelar sejak 2008 yang diinisiasi dan dibanggakan Presi­ den SBY. Menurut dia, Presiden SBY mengkreasi BDF sekaligus mengampanyekan proses demokratisasi di Indonesia berjalan dengan baik. Forum itu untuk bertukar pikiran dan pengalam­ an, termasuk tentunya memaparkan penerapan demokrasi di Indonesia yang bisa ditiru di negara lain. (ANT/U4)

85 Persen Santri Dukung Pilkada Langsung SEBANYAK 85,4 persen dari 240 santri yang mondok di 24 pesan­ tren di Jawa Timur mendukung pemilihan kepala daerah (pilkada) langsung. “Hanya 10,7 persen yang menghendaki pilkada lewat DPRD dan 3,9 persen sisanya mengaku tidak tahu,” kata Direktur LSM Santri Politika, Abdul Hady J.M., di Surabaya, Sabtu (12/10). Dalam survei yang dilakukan LSM Santri Politika pada 30 Sep­ tember hingga 7 Oktober 2014 dengan responden 240 santri dari 24 pesantren itu, ia mengatakan hasil survei itu menunjukkan mayoritas santri kecewa dengan sikap para politikus. “Mayoritas santri meyakini bahwa pilkada langsung oleh rakyat adalah model demokrasi yang terbaik,” katanya, didampingi tim peneliti , Faqih Zamany, Imam Hambali, dan Syaiful Amin. (ANT/U4)

KMP Usul Pembentukan Wadah Komunikasi PARTAI Amanat Nasional (PAN) mengusulkan pem­ bentukan sebuah wadah ko­ munikasi yang netral untuk memfasilitasi interaksi antara Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) agar perpolitikan Indonesia membaik dan tak menimbul­ kan gejolak pada sektor lain. “Lebih baik ada tempat yang menjembatani dua koalisi ini untuk bersosialisasi tanpa sa­ ling menjatuhkan,” kata Wakil Ketua Umum PAN Dradjad Wi­ bowo, dalam diskusi terbatas di Jakarta, Sabtu (11/10). Dradjad mengatakan wadah itu menjadi tempat berkoordinasi di antara dua koalisi terkait rencana kerja mereka. Wadah tersebut, kata Dradjad, dibuat berlandaskan sikap netral, saling menghor­ mati, serta mengutamakan koordinasi program, sehingga nilai-nilai keberpihakan dari masing-masing koalisi harus diminimalisasi. Kekuatan politik dalam negeri yang kini terbagi da­

lam dua poros besar, dengan kekuasaan eksekutif berada pada Koalisi Indonesia He­ bat dan kekuasaan legis­ latif dipegang oleh Koalisi Merah Putih, menimbulkan kekhawatiran pada sektor ekonomi. Ketidakstabilan perpolitikan dalam negeri memunculkan keraguan para investor untuk mena­ namkan modalnya. Sementara itu, pengamat ekonomi, Fauzi Ichsan, men­ jelaskan saat ini ada tiga hal yang sedang dipantau oleh investor sebagai bahan per­ timbangan untuk mengambil keputusan berbisnisnya. Per­ tama adalah seberapa mulus proses pelantikan presiden terpilih Joko Widodo serta seberapa mulus pelantikan kabinet baru nanti, kedua adanya perwakilan Koalisi Merah Putih (KMP) dalam kabinet baru tersebut, dan ketiga adalah seberapa be­ rani pemerintahan Jokowi nanti menaikkan harga BBM bersubsidi. (MI/U4)


NASIONAL SENIN, 13 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

Bejoe Dewangga (Direktur Eksekutif Walhi Lampung) Biasanya matahari terlihat di ufuk timur dan sinarnya dapat membakar kulit, tetapi saat ini yang terlihat kemerah-merahan matahari seperti bola api karena tertutup kabut asap tebal.

3 selin tas Waspadai Serbuan Dosen Asing pada MEA MUHAMMADIYAH meminta jajaran pendidikan di ling­ kung­a nnya mewaspadai dan mengantisipasi terhadap serbuan guru dan dosen asing. Ketua Majelis Pendidikan Tinggi Pimpinan Pusat Muhammadiyah Chairil Anwar mengatakan hal itu terkait pemberlakukan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015. “Jelang MEA 2015, sudah mulai dilakukan orang-orang India yang bersedia dibayar dengan standar Indonesia,” kata Chairil Anwar, di sela seminar Teachers Professional Development for Global Competitiveness in University di Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka) di Jakarta, pekan lalu. Dia menegaskan Muhammadiyah sangat mendorong perguruan tinggi meningkatkan kualitasnya dengan berupaya menjalin kerja sama berbagai universitas di luar negeri. (MI/U1)

PAMERAN OKKPD. Gubernur Lampung meninjau stan pameran OKKPD Lampung di Gedung F Kementerian Pertanian Jakarta, Jumat (10/10).

PKL Sambut Positif Retribusi melalui ATM

n LAMPUNG POST/DOK. HUMAS PEMPROV LAMPUNG

Bikin Jera Pengusaha Suap Keseriusan pemberantasan korupsi itu mulai dari moratorium dan membenahi aparat hukum. Eka Setiawan

P

EMERINTAHAN presi­ den dan wakil presiden terpilih, Joko WidodoJusuf Kalla (Jokowi-JK), diminta membuat jera pengusaha pelaku suap. Pasalnya, selama ini peng­ usaha yang tertangkap KPK hanya berpikir mereka sedang sial, tidak sadar jika yang diper­ buatnya merugikan bangsa. Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bibit Sa­ mad Riyanto menuturkan salah satu pengalaman menarik saat menjadi pimpinan KPK. Pengala­

man itu terkait pendapat pelaku usaha memandang suap. “Pendapat manajer kalau ketangkep KPK itu miss-mana­ gement, salah manajemen saja,” kata Bibit, dalam diskusi mengawal agenda antikorup­si pemerintahan Jokowi-JK di Restoran Bumbu Desa, Jakarta, Minggu (12/10). Saat dia menjabat, diketahui sejumlah kasus suap yang di­ lakukan pengusaha terungkap. Salah satunya kasus suap sistem komunikasi radio terpadu (SKRT) di Kementerian Kehutanan yang berujung kasus cicak-buaya.

Lantaran berpandangan seperti itu, kata dia, banyak pengusaha tidak jera dengan suap. Pelaku usaha terus me­ nyuap hingga terakhir peng­ usaha daerah sekelas Gulat Manurung yang menyuap An­ nas Maamun. “Orang enggak jera, korupsi terus. (Dianggap) hanya nasib sial,” kata dia.

U

rusan kawalmengawal sebuah keharusan. Sipil society enggak bisa tidur. Untuk itu, lanjut Bibit, ke depan pemerintahan JokowiJK segera dibentuk usai pelan­ tikan pada 20 Oktober men­ datang melakukan sejumlah

upaya menuntaskan agenda pemberantasan korupsi. “Jangan melihat ke belakang, karena dulu semua korupsi dibe­ narkan. Semoga bos kita berani membuat kebijakan moratorium dan rekonsiliasi masa lalu. Kalau orang sadar enggak usah diadili. Ke depan, siapa yang korupsi se­ telah hari ini, langsung dibabat,” kata Bibit. Kemudian, kata Bibit, harus ada pembangunan moral dan mentalitas bangsa. Moral kita su­ dah keterlaluan. Semua diitung pakai duit karena pragmatis. Ketiga, harus ada pemban­ gunan sistem kehidupan bang­ sa. Hal ini dilakukan dengan melarang adanya money politics, uang siluman, mafia kasus. “Keempat, pembersihan aparat

Asap Pembakaran Hutan Selimuti Sumsel KABUT asap masih menye­ limuti kawasan Sumatera Selatan dan sekitarnya. Hal itu membuat aktivitas serta kesehatan warga setempat terganggu. “Biasanya matahari terlihat di ufuk timur dan sinarnya dapat membakar kulit, tetapi saat ini yang terlihat keme­ rah-merahan matahari seper­ ti bola api karena tertutup ka­ but asap tebal,” kata Direktur Eksekutif Wahana Lingkung­ an Hidup Indonesia (Walhi) Lampung Bejoe Dewangga, kemarin (12/10). Menurutnya, kabut asap

tebal menyelimuti sejumlah daerah di Sumatera Selatan, seperti Kota Palembang dan Banyuasin, yang tidak baik un­ tuk kesehatan. Asap-asap ini, menurut Bejoe, akibat adanya pembakaran lahan secara besar-besaran sehingga asap yang naik ke udara menye­ bar ke seluruh penjuru Kota Palembang dan Banyuasin. “Namun, sampai kini tidak terlihat adanya gerakan satu pun untuk menghentikan titik-titik api. Jika dilihat dari satelit merupakan wilayah konsesi perusahaan-perusa­ haan yang ada di Sumatera

Selatan. Saya selaku aktivis gerakan lingkungan hidup yang tinggal di Banyuasin adalah masyarakat korban akibat ulah perusahaan,” kata dia. Akibat asap itu, menurut­ nya, beberapa warga terkena penyakit, sepeti batuk, sesak napas, dan radang tenggoro­ kan. “Saya pun mengharap­ kan kepada kawan-kawan Walhi nasional menyuarakan untuk mendorong pemerin­ tah memperhatikan kabut asap tersebut untuk masa depan generasi yang sehat,” ujarnya. (ANT/U1)

n ANTARA/NYOMAN BUDHIANA

DUA BELAS TAHUN BOM BALI. Kerabat korban bom Bali meletakkan bunga di atas bendera Australia mengenang 12 tahun tragedi bom Bali I di Monumen Bom Bali, Legian, Kuta, Bali, Minggu (12/10). Musibah serangan teroris yang menewaskan 202 orang dari 20 negara itu diperingati dengan doa-doa dan tabur bunga di bekas lokasi kejadian.

Keluarga Korban Kenang Tragedi Bom Bali JARUM jam terus berputar, dari detik dan menit terus bergerak hingga tidak terasa duka dan jeritan derita tra­ gedi kemanusiaan bom Bali yang merenggut 202 korban tewas dari 20 negara telah berlalu 12 tahun silam. Meskipun peristiwa tragis itu tidak lagi diperingati se­ cara khusus seperti tahuntahun sebelumnya, keluarga korban dan wisatawan man­ canegara mengenang peris­ tiwa itu dengan doa dan tabur bunga di depan altar monu­

men tragedi kemanusiaan di Legian, Minggu (12/10). Perwakilan keluarga kor­ ban yang diiringi Gubernur Bali Made Mangku Pastika dan Konsul Konsulat Jen­ deral Australia Majell Hind, Wakil Bupati Badung I Made Sudiana, dan salah seorang sukarelawan Bom Bali, Haji Agus Bambang Priyanto, ber­ doa sejenak di altar dan me­ letakkan karangan bunga. Kawasan Legian yang se­ hari-hari ramai dengan hilirmudik wisatawan, sejenak

hening dalam kesunyian untuk mengenang kepergian ratusan orang tidak berdosa dalam tragedi kemanusiaan tersebut. M a d e M a n g k u Pa s t i k a mengajak semua pihak ter­ masuk keluarga korban un­ tuk memaafkan dan tidak memendam dendam dan amarah. Peringatan kali ini bukan untuk membangkit­ kan amarah, tetapi untuk memaafkan, meskipun per­ istiwa itu memang ini sangat sulit dilupakan. (ANT/U1)

P

penegak hukum. Amputasi yang busuk dan perkuat yang bersih. Jangan lupa libatkan masyarakat dalam pemberan­ tasan korupsi,” kata dia. Jangan Tidur Pada bagian lain, pengamat psikologi politik Universitas Indonesia, Hamdi Muluk, me­ nilai masyarakat tak boleh tidur dalam memantau kerja pemerintahan Jokowi-JK, ter­ utama tentang agenda pem­ berantasan korupsi. “Urusan kawal-mengawal ini sebuah keharusan. Sipil society enggak bisa tidur. Demokrasi meminta keterlibatan aktif oleh warga,” kata dia. (MI/U1)

ekasetiawan@lampungpost.go.id

RENCANA Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlaku­ kan sistem retribusi melalui anjungan tunai mandiri (ATM) disambut positif pedagang kaki lima di wilayah Jakarta Selatan. Salah satunya PKL di kawasan Blok S Jaksel. Salah satu PKL di kawasan tersebut, Imam (35), mengung­ kapkan sistem pembayaran retribusi yang akan dicanang­ kan Pemprov DKI Jakarta akan sangat membantu para PKL dari sistem retribusi tidak resmi yang selama ini juga dikeluhkan para pedangang. Menurutnya, sistem pemba­ yaran melalui ATM ini juga memberikan kejelasan aliran retrebusi yang mereka bayarkan selama ini. “Kalau pakai ATM, lebih jelas masuknya ke mana. Selama ini kan kurang jelas juga retribusi yang kita bayarkan mengalir ke mana saja. Ini bisa juga menghindari punglipungli,” ujarnya. (MI/U1)

Pejabat Depok Diduga Manipulasi Pajak MILIARAN hasil retribusi parkir di Kota Depok menguap setiap tahunnya. Menguapnya anggaran parkir didiga aki­ bat pejabat pemerintah kota dan juru parkir kongkalikong memanipulasi dana parkir. Menguapnya uang parkir di jalanan Kota Depok diakui Ubay, salah seorang juru parkir di kawasan pertokoan di Jalan Tole Iskandar, Sukma Jaya. Menurut Ubay, setiap harinya mengutip uang parkir untuk sepeda motor Rp1.000 per unit. Untuk mobil Rp2.000 per unit dengan rata-rata Rp500 ribu—Rp750 ribu per harinya. “Ketika uang saya setorkan, saya tidak diberi kuitansi tanda penerimaan uang,” kata Ubay, yang ditemui di lokasi parkir, Jalan Tole Iskandar, kemarin. (MI/U1)

Kantor Pos Bandar Lampung Serahkan Hadiah Undian Luber

T Pos Indonesia Cabang Bandar Lampung menyerahkan hadiah kepada dua pemenang undian Luber periode pertama 2014, Sabtu (11/10). Keduanya, Deni Rohman dan Hengki Ariawan, yang masing-masing memenangkan Rp10 juta dan Rp2,5 juta. Sementara untuk wilayah Kantor Regional III Sumbagsel dan Babel, total pemenang mencapai 31 orang dengan total hadiah Rp152,5 juta. Deni Rohman, salah satu pemenang, mengaku kaget bisa memenangkan undian Luber Hadiah Kantor Pos sebesar Rp10 juta. Dia mengaku kerap menggunakan jasa Kantor Pos untuk pembayaran listrik, kredit motor, dan pengiriman wesel. Deputy Bisnis Jasa Keuangan Ritel dan Property PT Pos Indonesia Regional III Sumarta Fery mengatakan undian Luber berhadiah total Rp3,5 miliar merupakan apresiasi terhadap para pelanggan sekaligus bentuk promosi layanan jasa keuangan Kantor Pos, yaitu PosPay dan Weselpos Instan. “Ini adalah tahun kedua penyeleggaraan undian Luber,” ujar Sumarta. Program Luber Weselpos Ins tan dan Pospay 2014 ini terbagi menjadi

. dua periode undian dengan total hadiah uang tunai senilai Rp3,5 miliar. Periode I untuk transaksi 1 Maret 2014— 30 Juli 2014 dan periode II untuk transaksi 1 Agustus 2014—30 November 2014. Sementara itu, Kepala Kantor Pos Bandar Lampung Dadang Budi Ganjaran mengatakan PT Pos Indonesia terus mencari dan memahami kebutuhan

masyarakat. Ia menjelaskan dalam waktu dekat masyarakat Bandar Lampung dapat menggunakan jasa kantor pos untuk pembayaran PBB. “Kami terus berupaya menjangkau setiap kebutuhan transaksi masyarakat,” kata Dadang, kemarin. PT Pos Indonesia juga kini telah menyediakan kartu pelanggan. Kartu yang akan dicetak sebanyak 2 juta tersebut akan didistribusikan ke Kantor Pos seluruh Indonesia. Setiap pemilik kartu pelanggan berhak ikut dalam undian grand prize Luber berhadiah Rp150 juta yang akan diundi Desember 2014. Keuntungan lain yang diperoleh pemegang kartu adalah transkasi lebih cepat dan akan memperoleh potongan harga pada waktu-waktu tertentu. (*8/S10)


Partisipasi Opini

OPINI SENIN, 13 OKTOBER 2014 LAMPUNG POST

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id atau redaksilampost@yahoo.com. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

4

Menata Pasar Tradisional Karina Lin Pemerhati sosial-budaya, alumnus Sejarah FKIP Unila

S

AYA yakin, tidak ada warga Kota Bandar Lampung yang tidak mengetahui Pasar SMEP. Salah satu pasar tradisional yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol, Tanjungkarang, ini tergolong salah satu pasar tertua di Kota Bandar Lampung bersama Pasar Bambu Kuning dan Pasar Gudang Lelang, di Telukbetung. Proses transaksi melalui tawar-menawar hingga mencapai harga yang disepakati dan jangan lupa di pasar itulah berbaur beragam budaya daerah nusantara—yang sejatinya kalau kita jeli—bisa kita amati melalui proses tawar-menawar atau jual beli tersebut. Singkat kata, pasar tradi­ sional merupakan tempat yang unik. Tidak jarang sebuah pasar tradisional menjadi ikon bagi daerahnya masing-masing karena kekhasan yang dimilikinya. Bermula dari Ide Renovasi Saya mencoba menelusuri pangkal penyebab terancamnya eksitensi Pasar SMEP. Mengutip pemberitaan di sejumlah media cetak ataupun cetak versi online lokal (salah satunya ialah Lampung Post dan Lampost. co), ide merenovasi Pasar SMEP dimulai sejak awal Agustus 2013. Bangunan pasar lama dirobohkan kemudian digali dengan alat berat untuk basemen. Para pedagang tradisional dipindahkan ke tempat penampungan sementara. Proyek itu ditargetkan selesai dalam waktu satu bulan. Dalam perjalanannya, baru tiga bulan berjalan, renovasi pasar terhenti (November 2013). Konon pengembang yang mengurusi renovasi pasar ini tidak mempunyai dana dan gagal mendapat kredit dari bank. Rencana renovasi terus mundur dan mengalami tarik ulur. Dinas Pengelolaan Pasar sempat memutus kerja sama dengan pengembang renovasi Pasar SMEP. Namun, tidak lama, kerja sama itu dilanjutkan lagi (oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung) dengan dalih menyelamatkan uang muka yang telah disetor pedagang ke pengembang pasar.

Jangan Melihat Satu Sisi Sebenarnya juga bisa diajukan beberapa pemikiran berkaitan dengan proses pembangunan Pasar SMEP yang meng ga nt u ng i n i. Per ta ma, meny imak kronologis dari digelontorkan ide renovasi sampai proses tender—muncul per tanyaan mengenai t ransparansi proses tender tersebut. Sesungguhnya b a g a i m a n a k a h me k a n i s me te nde r yang dilakukan oleh pihak-pihak yang berkepentingan berhubungan dengan renovasi Pasar SMEP ini?

Jika kita merujuk kepada catatan hitam dari pengembang yang memenangi proses tender—yang sudah jelas-jelas menunjukkan bukan pengembang yang kredibel dan kompeten. Sebagaimana dipaparkan dalam tajuk Lampung Post, 3 Oktober 2014, perusahaan pemenang tender Pasar SMEP (PT Prabu Artha) terkenal memi li k i sejumlah catatan buruk di beberapa proyek pasar, antara lain di Pasar 16 Ilir di Sumatera Selatan, Pasar Terong di Makassar, Pasar Unit II di Tulangbawang, dan Pasar Tugu di Bandar Lampung. Kedua, seandainya pihak yang berkepentingan mengurusi tender mengaku tidak tahu catatan hitam dari pengembang pemenang tender pembanguan Pasar SMEP, saya kira ini lebih aneh lagi. Mengapa? Sebab, jauh sebelum ide renovasi Pasar SMEP digulirkan, bukankah pihak Pemkot juga telah menggunakan pengembang yang sama untuk merenovasi Pasar Tugu yang berlokasi di Jalan Hayam Wuruk?

Murni Kebijakan atau Demi Gengsi Kemudian, menukik kepada pemba­ ngunan Pasar SMEP yang katanya bermaksud direnovasi. Patut dipertanyakan pula kepada pihak yang mencetuskan ide tersebut? Sebab sepengamatan saya, seri ng langkah yang d itempuh oleh pihak pemerintah daerah setempat sebenarnya lebih didasarkan pada keinginan penguasa setempat. Atau dalam terminologi, sesungguhnya bukan sesuatu yang urgen-urgen sekali (baca prioritas). Namun, demi gengsi yang dibalut dalih istilah kebijakan, jadilah dilaksanakan pula keinginan tersebut. Beberapa contoh kebijakan yang belum urgen-urgen banget itu, misalnya, pembangunan flyover yang menghubungkan beberapa ruas jalan. Ji ka ditujukan meng­u rai kemacetan, cara yang lebih efektif ditempuh ialah dengan mengurangi jumlah kendaraan yang melintas atau dengan kata lain membatasi penjualan kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat. Membangun jalan layang mungkin bisa menjad i solusi, tepatnya solusi sementara waktu. Sebab, selama tiada pembatasan atau pengurangan penjualan kendaraan bermotor, yakinlah bahwa kendaraan yang melintas di jalan pastilah bertambah dan apa mungkin kita menambah ruas jalan lagi? Terakhir, kalau mencermati blueprint renovasi Pasar SMEP yang baru, ternyata Pemkot send iri yang sebenarnya telah memat i kan keberadaan pasar tersebut. Kabarnya, Pasar SMEP yang baru direncanakan (nantinya) akan dibangun delapan lantai serta dilengkapi mal, karaoke, tempat penjualan elektronik dan hotel. Ide bagus jika dipandang dari sisi kreativitas. Namun, mari kita timbang. Saat ini kita berjuang mempertahankan eksistensi pasar tradisional dan salah satu penyebab terge­ rusnya eksistensi itu ialah maraknya pusat perbelanjaan modern. Lah, ini kok malah menyisipkan mal dalam konsep renovasi pembangunan Pasar SMEP yang baru? Sungguh terlalu! n

Politik para Barbar Demokrasi Umbu T.W. Pariangu Dosen Fisipol, Undana, Kupang

U

SAI pelantikan paket pimpinan MPR 2014—2019, yang dimenangi Koalisi Merah Putih (KMP), atmosfer politik masih dipenuhi aura rivalitas. Berbagai kekhawatiran terus memanasi suhu politik jelang pelantikan presiden-wakil presiden terpilih Jokowi-JK pada 20 Oktober mendatang. Salah satunya soal pernyataan provokatif Hashim Djojohadikusumo, adik pendiri Partai Gerindra Prabowo Subianto, yang mengatakan akan menggunakan kekuatan KMP untuk menginvestigasi dan menghambat Jokowi dalam memimpin Indonesia. Hal tersebut disampaikannya dalam wawancaranya dengan kantor berita Reuters, Kamis (8/10). Entah apa yang dimaksud Hashim dengan istilah menghambat kalau memang bukan sebuah pernyataan bernada insinuatif. Untung saja hal itu ditanggapi biasa oleh Jokowi. “Wajah aku wajah khawatir? Enggak kan? Jadi, antisipasi untuk menghadapi jegalmenjegal tidak ada. Saya hanya mau dengar rakyat dan dekat rakyat,” kata Jokowi, di Balai Kota, Jakarta, (9/10). Jusuf Kalla menyebut Hashim tidak paham demokrasi (Metronews, 9/10) atau dipertegas bahasa pengamat bahwa statement Hashim bukan statement negarawan. Lucunya, Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie malah balik menyalahkan wartawan asing yang dianggap salah mengutip pernyataan Hashim. Dendam tidak berujung bagi penulis, ungkapan Hashim bukanlah bahasa topeng (Benn Anderson, 1966), yang di depan berkata lain, di belakang lain pula.

Member of Media Group

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Me­ dia Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo, Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti, Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Umar Bakti, Sekretaris Redaksi: M. Natsir.

±

Rupanya ada dendam politik tidak berujung atau belum muncul keikhlasan politik untuk memberikan karpet merah bagi pemimpin yang telah dipilih dan dipercayai rakyat, mes­ kipun keputusan Mahkamah Konstitusi telah memperkuat keabsahan pemimpin terpilih. Buktinya, hingga beberapa hari menjelang pelantikan Jokowi-JK, Prabowo Subianto belum juga memberikan selamat atas kemenangan Jokowi-JK. Padahal, ucapan selamat atas kemenangan politik rival merupakan indikasi awal berseminya kedewasaan politik dalam diri seseorang. Kalaupun kemudian pernyataan Hashim tersebut dikatakan mewakili bahasa kebenaran dan kepentingan rakyat, lantas rakyat yang mana lagi? Padahal, kita pun sama tahu, dalam beberapa bulan belakangan, istilah rakyat sudah mengalami inf lasi sekaligus pengeroposan makna sehingga seakan sulit dicari kemurniannya lagi. Kita menyaksikan bagaimana suara rakyat dikapitalisasi para elitenya di Senayan untuk melegitimasi pembunuhan napas demokrasi langsung secara terstruktur, sistematis, dan masif. Atas nama rakyat, di DPR (rumah rakyat) mereka dengan barbar menyoraki penyaliban pilkada langsung di tengah malam, saat 250-an juta rakyat sedang tertidur lelap. Atas nama rakyat pula, mereka mengutak-atik mekanisme dan tata tertib (tatib) persidang­a n demi melayani libido kepentingan diri/kelompok. Penulis khawatir jangan-jangan inilah yang dinamakan sebagai penjelmaan dari kekuatan patogenik sebuah tirani demokrasi simbolis atau angka (Inkeles, 1991).

Redaktur: Hesma Eryani, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an Basran, Rinda Mulyani, Sri Agustina, Sudarmono, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Adian Saputra, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Iyar Jarkasih, Fadli Ramdan, Rizki Elinda Sary, Sri Wahyuni, Sony Elwina Asrap, Susilowati, Vera Aglisa. Liputan Ban­ dar Lampung: Ahmad Amri, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Meza Swastika, Wandi Barboy. Liputan Jakarta: Inge Olivia Beatrix Mangkoe. LAMPOST.CO. Redaktur: Kristianto. Asisten Redaktur: Delima Napitupulu, Sulaiman. Content enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta. Foto: Hendrivan Gumay (Asisten Redaktur), Ikhsan Dwi Satrio, Zainuddin.0 Dokumentasi dan Perpustakaan: Syaifulloh (Asisten Redaktur), Yuli Apriyanti. Desain Grafis redaktur: DP. Raharjo. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono. Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro),

CMYK

Jika ini yang terjadi, bisa saja arah demokrasi kita memang sedang digerakkan kekuatankekuatan politik liar yang tercabut dari suara akar rumput yang menjadi predator imajinasi serta perasaan publik untuk membangun hegemoni kekuasaannya dengan cara-cara yang lembut dan berwajah dingin. Terkait dengan ini, penulis teringat akan ungkapan kolumnis Washington Post, Michael R. LeGault, “Orangorang barbar tidak lagi menggempur gerbang kota kita, tetapi mereka sedang makan malam bersama kita”. Jelas, kita tidak ingin demokrasi yang sudah dibeli dengan pengorbanan hebat rakyat dalam pemilu pada 16 tahun terakhir ini harus dibuat berdarah-darah dan jatuh di dekapan najis politikus oligarki yang rakus dan narsisistik. Lagi pula rakyat, menurut survei Lingkaran Survei Indonesia (9/10), menginginkan konflik elite politik pascapemilihan pimpinan DPR dan MPR segera usai agar pemerintah dan DPR bisa bekerja sama sehingga kondisi politik bangsa tidak gaduh terus. Kepada Jokowi-JK, jangan pernah gentar dengan ha l i l i ntar pol it i k jega l-menjega l. Selagi rakyat masih bersama, tidak ada tembok hegemoni yang tak bisa diruntuhkan. Malahan sikap agresif oposisi KMP ini justru diharapkan bisa menambah keberanian politik Jokowi-JK untuk merekrut menterimenteri yang profesional dan berintegritas agar mendapat sam butan dan du k u ngan yang masif dari rakyat. Jika itu bisa dilakukan, penulis yakin para penjegal kekuasaan akan mati suri karena kehilangan logika dan stamina Machiavellian-nya. n

Aripsah, Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, M. Wahyuning Pamungkas, Suprayogi. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarly, Mif Sulaiman, Sudiono, Heru Zulkarnain. Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Bussines Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Mana­ger Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Ma­nager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap.

±

Gugurnya Hak Menguji Sambungan Hlm. 1

P

RESIDEN SBY terusik, terlebih ketika para pasukan dunia maya bersama dengan para tweeps lainnya berhasil mengumandangkan #ShameOnYouSBY di dunia internasional, menjadi trending topic dunia. SBY gemetar, sedih, getir, bahkan tersiksa dengan citranya yang menghitam di dunia internasional. Keputusan telah diambilnya, perppu dipilihnya menjadi senjata pemutih citranya, yang sudah telanjur hitam. Perppu telah ditanda tangani, pegiat demokrasi berteriak gembira, YA, tiang pancang tirani eksekutif telah dihunjamkan ke jantung tertib hukum peraturan perundang-undang­ an di Tanah Air kita, dan semua bersorak gembira. Perppu dan Tirani Eksekutif Peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu), dalam hierark i peraturan perundangundangan, kedudukannya berada sejajar dengan undang-undang. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 mengatur materi muatan perppu sama dengan undang-undang. Pertanyaannya adalah apakah kedudukan sejajar ini memberikan kekuatan kepada perppu untuk membatal kan undang-undang? Sampai titik ini sebenarnya tidak masalah karena dalam kedudukan sejajar, asas universal peraturan perundang-undangan lex posterior derogat legi priori berlaku. Lex posterior derogat legi priori merupakan asas yang menyatakan bahwa peraturan yang baru mengesampingkan peraturan yang terdahulu. Dengan asas ini, perppu secara hukum mengesampingkan atau membatalkan UU Pilkada.

M

ati suri karena UU ini dimungkinkan hidup kembali jika DPR menganggap perppu bertentangan dengan kehendak rakyat. Ini menggelisah.

Permasalahan perppu memang bukan pada masalah kedudukan dalam hierarki peraturan perundangundangan sebagaimana telah saya ungkapkan. Namun, permasalahannya terletak pada penggunaan kewenangan eksekutif pada pembentukan norma mengikat umum. Sebagaimana umum diketahui oleh mahasiswa hukum maupun sarjana hukum, norma mengikat umum memerlukan syarat adanya persetujuan rakyat dalam pembentukannya. Persetujuan rakyat ini untuk menjamin bahwa hak-hak rakyat tidak terpasung dan tidak terjadi kesewenang-wenangan. J.J. Rosseau dalam konteks ini menyatakan: In the ideal social collectivity, the opinions, interests, and preferences of individuals are amalgamated into the “general will,” which is the only legitimate sovereign authority-legitimate because it contains, and transcends, the wills of the individual members. In such a regime, laws that are in accordance with the general will are not coercive, and they are never unjust, for no one can coerce or be unjust to one self. Dem i k ian lah, bahwa pr i nsip utama konstitusionalisme yang diturunkan sejak zaman klasik, me n g i n g i n k a n p e m b e n t u k a n

Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Kantor Pembantu Sirkulasi dan Iklan: Gedung PWI: Jl. A.Yani No.7 Bandar Lampung, Telp: (0721) 255149, 264074. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kota­ agung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Menggala: Jl. Gunung Sakti No.271 Telp/Fax: (0726) 21305. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl.

norma hukum yang menjamin, bahwa hukum harus dibentuk oleh masyarakat yang akan diikat oleh hukum itu sendiri. Di sinilah letak permasalahan perppu mengenai “pilkadasung”. Konstitusi telah membagi-bagi kewenangan kepada lembaga-lembaga negara, memberikan tingkat keseimbangan antarlembaga negara tersebut melalui prinsip check and balances. Konstitusi memberikan kewenangan pembentukan norma mengikat umum kepada legislatif dan eksekutif bersama-sama, dalam pengertian harus ada persetujuan kedua cabang kekuasaan nega­ ra tersebut dalam pembentukan norma mengikat umum. Ca bang kek uasaan ek sek ut i f secara tersend i r i, d i batasi ke wenangannya dalam pelaksanaan undang-undang yang telah disetujui terlebih dahulu oleh general will tersebut. Jadi secara filosofis, perppu yang memuat materi muatan mengikat umum mempunyai syarat-syarat yang ketat. Syaratsyarat yang ketat ini bertujuan mencegah tirani eksekutif terhadap rakyat. Keti ka per ppu d i bentuk oleh Presiden SBY, tidak banyak ahli hukum yang menolak dan mengecam, bahkan seingat saya tidak ada. Semua terlena dengan bahagia, hak politiknya dalam memilih kepala daerah dikembalikan oleh sang presiden yang baik hati, pegiat demokrasi berpesta, dan semua pihak yang berkepentingan dengan pildasung bergembira. Saya terhenyak dan gelisah, pemakluman tirani eksekutif oleh masyarakat bahkan oleh ahli-ahli hukum sa­ ngat berbahaya bagi kelanjutan demokrasi konstitusional. Sangat berbahaya karena pemaklumanpemak lu man terhadap pelanggaran tertib konstitusional akan berpotensi melemahkan demokrasi dan menjadi pelicin kembalinya rezim otoriter. Gugurnya Hak Menguji Sebagaimana telah saya ungkapkan sebelumnya, asas lex posterior derogat legi priori menyebabkan batalnya UU Pilkada. Dengan kons­ truksi hukum seperti ini, UU Pilkada saat ini bisa dikatakan mati suri. Mati suri karena UU ini dimungkinkan hidup kembali jika DPR menganggap perppu bertentangan dengan kehendak rakyat. Apakah kita bergembira dengan ini? Sebagian besar bergembira. Namun, saya gelisah. Kegelisahan ini didasarkan pada konstruksi hukum bahwa matinya UU Pilkada sangat berkorelasi dengan hak menguji di Mahkamah Konstitusi. Dengan matinya UU Pilkada, secara langsung objek peng ujian juga menjadi tidak ada. Padahal, kekuatan hukum peng­ ujian konstitusional adalah final and bi nd i ng, sehi ngga ji ka U U tersebut dinyatakan inkonstitusional, DPR tidak akan bisa berbuat apa-apa. Sementara itu, kekuatan perppu hanyalah sementara kare­ na akan diuji kembali oleh DPR, dan memungkinkan kebangkitan kembal i U U tersebut dari mati surinya. Inilah kesalahan pegiat demokrasi dan ahli hukum pendukung pildasung. Mereka, kita, dikelabui oleh Presiden SBY, untuk mengulur waktu dan memanfaatkannya demi kepentingan politik. Kita terlena, Ya, kita semua. n

Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/ SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, ­WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPER­ KENANKAN MENERIMA ATAU ­M EMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN.

CMYK

±


SENIN, 13 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

OPINI

Ruang Publik Kirimkan keluhan dan komentar Anda tentang pelayanan publik ke e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com, short message service (SMS) 0815-405-9000, www.facebook.com/lampungpost. interaktif. Setiap surat harus disertai identitas yang jelas.

5

NU ANSA

PAK D E PAK HO

Industri Kreatif

D

n LAMPOST/HENDRIVAN

Zulkarnain Zubairi Wartawan Lampung Post

I Lampung walaupun tak begitu kentara terlihat geliat musik, film, penerbitan, mode, tapis, seni pertunjukan, seni lain, dan kerajinan tangan, selain sastra dan teater. Yah, itulah kreativitas. Rupanya, diamdiam dunia anak muda Lampung kini memang sedang panen kreativitas. Setelah kepenyairan dan kesusastraan, kini dunia musik. Dan, sebenarnya tidak hanya di dua bidang itu saja. Kalau pemerintah gembar-gembor tentang industri kreatif, kini Lampung sebenarnya sudah mulai masuk ke sana. Sebuah situasi yang hampir-hampir tidak kita sadari. Se­ but saja prestasi siswa SMKN 5 Bandar Lampung yang acap menang dalam lomba film independen. Kreativitas adalah proses mental yang melibatkan pemunculan gagasan atau konsep

baru atau hubungan baru antara gagasan dan konsep yang sudah ada. Sebenarnya, kreativitas dimiliki setiap orang dan merupakan hal penting untuk dapat memperoleh hasil kerja yang lebih baik. Setiap orang dengan taraf kecerdasan normal mampu berkreasi, melakukan pekerjaan secara kreatif. Kreativitas ditentukan dari banyak hal, seperti pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan teknis, serta kemampuan untuk berpikir dengan cara-cara baru. Boleh jadi uang merupakan motivator bagi munculnya kreativitas. Uang terkadang memang dapat memacu seseorang untuk bekerja lebih giat. Namun, tidak ada kaitan di antara keduanya. Malah orang-orang yang bekerja dengan begitu mengharapkan komisi atau bonus sering memiliki tingkat kreativitas yang lebih rendah. Kreativitas akan semakin tumbuh jika lingkungan memberikan dorongan, serta menghargai ide-ide baru yang dihasilkan.

Seseorang pun menjadi lebih kreatif bila ia menyenangi pekerjaannya, serta berupaya mengembangkan keterampilan yang dimiliki. Dengan lapangan kerja semakin banyak tantangannya, seseorang dituntut untuk dapat bertahan dalam perubahan yang kompleks, multitransisi, sehingga untuk dapat bekerja. Sebab itu, seseorang dituntut bekerja secara profesional dan kreatif. Untuk dapat profesional, seseorang harus menyadari dengan penuh bahwa Islam mendorong umat berlatih untuk bekerja dengan profesional dan kreatif. Industri kreatif di beberapa negara telah menjadi idola dan menyumbangkan pendapatan negara secara signifikan. Begitu pula di Indonesia. Sejak 2007, industri kreatif menjadi perhatian serius pemerintah. Bertepatan dengan Hari Ibu tahun lalu, pada 2009 dicanangkan sebagai Tahun Industri Kreatif dengan becermin pada kontribusi yang mencapai Rp104 triliun dan terus meningkat. n

Trans-Sumatera mulai direalisasikan, Pak De.

Kapan lagi jalan raya kita bagus ya, Pak Ho?

n FERIAL

P OJOK Pemda membiarkan travel gelap beroperasi. Namanya juga gelap, enggak keliatan. n Seluruh dana pendidikan rawan dikorupsi. Koruptornya doyan makan duit anaknya sendiri!

SU RAT PE MB A CA

Prihatin Korupsi Dana Pendidikan SAYA tertegun membaca betapa besarnya dana pendidikan yang dikorupsi di Lampung. Berdasarkan data Indonesian Corruption Watch (ICW) hingga Oktober 2014, Provinsi Lampung menduduki peringkat 10 tingkat nasional korupsi dana pendidikan. Koordinator Divisi Monitoring Pelayanan Publik ICW Febri Hendri mengatakan, kerugian negara dari korupsi pendidikan Lampung sebesar Rp13,8 miliar. Temuan lainnya, sebagai provinsi diujung pintu masuk pulau Sumatera itu Lampung memiliki jumlah kasus korupsi terbesar sebanyak 12 kasus. ICW mendapatkan data dan fakta selain Provinsi Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur dan Sumatera Utara yang paling besar dari kerugian negara dari korupsi pendidikan juga terjadi di provinsi penghubung antar pulau Sumatera dan Jawa (Lampung) itu. Sekjen Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Retno Listyarti menilai pendasaran peringkat Lampung kedalam propinsi zona merah terjadinya kasus korupsi pendidikan terbesar sehingga merugikan keuangan negara karena banyak hal. Itu bisa jadi dari maraknya dugaan penyimpangan dalam pengelolaan keuangan sekolah, baik yang bersumber dari Dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah), BOP (Bantuan Operasional Pendidikan) maupun dana masyarakat melalui komite sekolah menimbulkan banyak pertanyaan dan ketidakpercayaan dari masyarakat terhadap pemerintah dan sekolah. Lebih celaka lagi karena ternyata menurut Direktur Komita Antikorupsi (KOAK), hampir seluruh sumber dana pendidikan rawan dikorupsi. Mulai dari dana alokasi khusus (DAK) dan dana dekonsentrasi (dakon) yang memang tidak mendapat pengawasan langsung dari DPRD, hingga bantuan operasional sekolah (BOS) sarat penggelembungan dana (mark up). Kalau kita lihat lagi, praktik korupsi di dunia pendidikan kita, berdasarkan survei Indonesia Corruption Watch (ICW), dilakukan secara berjamaah dan sistemik. Korupsi terjadi di semua tingkatan. Mulai dari pusat hingga sekolah. Namun, laku korupsi yang paling parah terjadi di tingkat Disdik. Ini menyedihkan. Besaran anggaran pendidikan yang dari tahun ke tahun naik terus tidak berdampak signifikan terhadap indikator pendidikan. Semakin besar anggaran, bertambah besar pula kebocorannya. Semakin luas desentralisasi pendidikan, kian banyak bermunculan koruptor-koruptor baru di sektor yang seharusnya dijunjung tinggi semua stakeholder ini. Sampai kapankah kebobrokan seperti ini bisa dibiarkan? Cukup sudah. Sudah saatnya bagi masyarakat untuk berpartisipasi lebih aktif dalam mengawasi pengelolaan anggaran pendidikan. Kenapa harus masyarakat? Karena kita tak tahu lagi harus berha­ rap kepada siapa. Barangkali kita boleh melirik instansi penegak hukum, dalam hal ini Kejaksaan dan Kepolisian. Sayangnya, tren penindakan oleh kedua instansi tersebut malah menurun. Atau kepada para wakil rakyat? Mungkin boleh-boleh saja. Tapi, sesungguhnya, merajalelanya korupsi di tingkat Disdik terjadi karena lemahnya fungsi pengawasan yang dilakukan DPRD. Bukan saja lemah, dalam beberapa kasus, korupsi di sektor pendidikan malah melibatkan para wakil rakyat. Masyarakat punya hak untuk melakukan pengawasan, sebagaimana diatur dalam UU Keterbukaan Informasi Publik. Sedangkan Disdik, berdasarkan Surat Edaran Nomor 1/2011 tentang Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA/L) serta Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), punya kewajiban menyediakan informasi secukupnya bagi publik. Masyarakat adalah penerima manfaat langsung dari setiap ren­c a­n a kerja anggaran. Masyarakat juga penerima dampak langsung dari setiap korupsi anggaran.Yakinlah, tata kelola di sektor pendidikan, terutama yang menyangkut duit, tidak akan pernah membaik tanpa ada partisipasi publik seluas-luasnya dalam hal pengawasan. Patut kita pahami bahwa sesungguhnya koruptor lebih bahaya daripada para perakit bom. Teroris bisa mati sebelum bomnya membunuh orang lain. Tapi, koruptor masih saja bisa hidup nyaman gemah ripah loh jinawi walaupun sudah menghancurkan masa depan jutaan orang. Korupsi, apalagi di bidang pendidikan, adalah kejahatan mahadahsyat. Andri Saputra Gedongmeneng, Bandar Lampung

Bahaya Rangkap Jabatan Menteri-Parpol SAYA setuju dengan gagasan agar menteri tidak boleh merangkap jabatan dengan pengurus partai politik. Ini bukan tanpa alasan. Mengutip Syamsuddin Haris, ada beberapa bahaya yang bisa terjadi saat seorang menteri juga merangkap menjadi pimpinan partai politik. Pertama, seorang menteri yang juga menjadi pimpinan parpol rentan melakukan penyalahgunaan kekuasaan. Loyalitas mereka juga berpotensi mendua, yakni kepada pemerintahan dan partai. Kondisi ini bisa memicu terjadinya konflik kepentingan. Kedua, bahaya lainnya adalah seorang politisi bisa menjadikan

jabatan politiknya di eksekutif sebagai ‘ATM’ atau sumber dana haram alias tidak resmi. Partai butuh jabatan politik, butuh ATM karena selama ini partai tidak mempunyai sumber pendanaan yang mencukupi. Jika menteri yang ditunjuk Jokowi mau melepaskan jabatannya di partai politik praktik korupsi di pemerintahan bisa dikurangi. Kita berharap Joko Widodo tetap tegas akan gagasannya yang tidak memperbolehkan menterinya rangkap jabatan. Besar bahayanya jika gagasan tersebut justru hanya sekedar wacana saja. Banyak pihak mendukung atas gagasan Jokowi bahwa menteri dalam kabinetnya nanti harus melepas jabatan di parpol. Namun jika dilanggar, hal itu dinilai berbahaya baginya. Mengingat ada pihak yang menolak akan gagasan Jokowi tersebut. Tak lain adalah PKB yang juga merupakan partai koalisi yang mendukung pencalonan Jokowi sebagai presiden, justru keberatan akan gagasan Jokowi agar menterinya melepas jabatan di parpol. Jokowi harus memberikan warning bagi PKB kalau mau ikut di pemerintahan. Ini penting agar sikap PKB itu tidak diikuti partaipartai lain yang berkoalisi. Caranya, ya dengan meniadakan rangkap jabatan itu. Gagasan Jokowi meniadakan rangkap jabatan dalam kabinetnya nanti sebagai langkah positif. Ia meyakini cara itu akan lebih optimal dalam memajukan Indonesia. Kalau terjadi, tentu ini jadi tradisi baru dalam kabinet kita di mana para menteri fokus di jabatannya, lebih serius bekerja untuk rakyat tanpa dibebani tugas-tugas partai yang juga pastinya cukup banyak. Anita Haryanti Sumurbatu, Bandar Lampung

Rakyat Balas Dendam Politik BALAS dendam politik. Apa lagi ya ini? Rupanya, masyarakat melakukan aksi membalas ketidakpuasannya terhadap mantan calon “pujaannya” yang telah duduk di kursi empuk DRP/DPRD, Bupati, Gubernur, bahkan Presiden. Ini akibat umbar janji kotestan dalam suatu kampanye. Janji-janji berupa jabatan, fasilitas, uang, bahkan janji sebuah perubahan. Politikus memang hebat. Mereka bisa “merampok” aspirasi masyarakat lewat orasinya. Tapi setelah berhasil mendapatkannya, semua bisa jadi omong kosong. Rakyat seolah jadi sapi perahan yg selalu menjadi obyek eksploitasi dalam pemilu. Justru yang mengalami perubahan bukan nasib rakyat tapi diri pribadinya sendiri. Bahkan lupa apa yang telah dijanjikan kepada konstituennya. Hal ini lebih diperparah lagi dengan ulah para politisi yg menjelma jadi koruptor. Semakin menambah ketidak kepercayaan masyarakat. Akibatnya apa? Rakyat menjadi dendam. Pelampiasan dendam ini diwujudkan saat-saat musim kampanye seperti saat ini. Dalam setiap kesempatan berinteraksi dengan Parpol, caleg, konotasinya selalu uang dan uang. Oleh opo aku? Dikasih apa saya? Hancurlah negara ini, jika penyelenggara pemilu, pemerintah, bahkan masyarakat menyikapi semua ini hanyalah suatu hal biasa dalam berdemokrasi. Karena panggung politik akan diisi oleh orang-orang yang bermodal tinggi. Politik dijadikan lahan investasi yg sangat menguntungkan yg nantinya bisa mengeruk untung sebesar-besarnya. Semua orang akhirnya berlomba-lomba menjadi politikus. Bukan bermodal kemampuan berpolitik tapi bermodalkan uang. Rachmat Budiman Rajabasa, Bandar Lampung

S MS IN TERAKTIF

Cek Perbaikan Jalan Yth. Ketua DPR dan anggota. Mohon dicek kembali perbaikan jalan di Pematangsawa soalnya banyak lubanglubang yang tidak diperbaiki, terutama jalan yang dekatdekat jembatan banyak yang tidak diperbaiki. Padahal di tempat itu yang sering terjadi kecelakaan. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih. 085269648xxx

Penganiaya Kembali Berulah Yth. Kapolda Lampung. Perlu Bapak tahu pelaku peng­ aniayaan terhadap kami para korban Muarasungkai, kemarin, kembali berbuat ulah. Dia mendatangi saudara kami Junaidi dan mengancam mau membunuh pakai senjata api. Tolong Pak, masak pelaku penganiayaan bisa berkeliaran bebas mengancam, tolong warga kampung sangat resah. Terima kasih. 085366997xxx

Misi Utama Gubernur Terpilih Janji Gubernur waktu kampanye dalam misi utamanya adalah perbaikan infrastruktur (jalan) dan pertanian, dan pernyataan itu telah dikuatkan dengan sumpah dan janji di hadapan Tuhan dan rakyat Lampung. Masyarakat harapharap menunggu sudah beberapa bulan tak ada tandatanda terlaksana. Hanya rencana dan ungkapan. Dulroni, Kotagajah, Lamteng. 082181055xxx

Sering Pemadaman Listrik Tolong sampaikan kepada bos PLN. Kami warga Kelurahan Langkapura mengeluh selalu terjadi pemadaman listrik. Saat ini pun listrik sedang padam. 085768829xxx

Kabar K2 Untuk pemerintah setempat kenapa untuk K2 belum juga ada kabarnya? 082186275xxx

UU Pilkada Tentang UU Pilkada melalui DPR jangan hanya berpikir kalau hak rakyat dirampas. Namun, lihat pula dari sisi negatip pilihan langsung, seperti bagi oknum birokrat yang sering nonjob, menjadi korban dampak pilkada. Ketika petahana pun kembali menjadi kandidat kepala daerah. Kemudian, dari sisi pembiayaan prosesi pemilukada itu sendiri yang menghabiskan dana begitu besar, sedangkan negara kita dalam keadaan defisit yang sangat membutuhkan ekonomi kerakyatan. Saya sepakat sekali dengan pilkada melalui DPR yang lebih praktis dan ekonomis. Nudien Ketong. 082176611xxx


BANDAR

SENIN, 13 Oktober 2014 LAMPUNG POST

Friandi Indrawan (Sekretaris DPD PHRI Lampung)

LAMPUNG

Hotel itu kan usaha pokoknya hotel, jadi harus memiliki lahan parkir, cuma ada pertanyaan hotel identik dengan penginapan. Tapi, produk hotelkan macam-macam, ada renang, spa, dan lainnya. Itu menurut perda tidak termasuk pajak parkir, karena itu kami menolak.

6

Tarian Lampung Pentas di Amerika DOSEN Program Studi Seni Tari FKIP Universitas Lampung (Unila), I Wayan Mustika, bersama 24 mahasiswanya berhasil mendapatkan dana muhibah dari Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) senilai Rp800 juta. I Wayan dan para mahasiswa bidang seni itu akan menampilkan tarian Lampung di Kentucky, Amerika Serikat, pada 14—15 Oktober mendatang. “Tim kami terbang ke Amerika Sabtu (11/10),” kata I Wayan saat ditemui di rumahnya di Perumahan Rajabasa Permai, Jumat (10/10) malam. Menurut Wayan, timnya sudah melewati seleksi tingkat nasional yang diikuti ratusan perguruan tinggi se-Indonesia. “Seleksinya padat, sampai bolakbalik mengurus keperluan iniitu, hehe,” kata dia. Menurut dia, ini pertama kalinya Unila mengirimkan wakilnya untuk memperkenalkan seni Lampung di kancah internasional. Beberapa tarian yang akan ditampilkan yaitu tari sigeuh pengunten, muli siger, kembang melinting, serta pentas musik gamolan Lampung. Selain itu, beberapa tari dari daerah lain seperti tari oleg, kebyar duduk, cenderawasih, gambyong, dan soyong juga akan dipentaskan. Pada akhir segmen, me­reka akan menampilkan drama bertajuk Nemui Nyimah yang diambil dari falsafah hidup suku Lampung. Tim dari Unila ini juga akan mengenalkan lagu daerah Lampung serta batik dan kain tapis Lampung pada publik Amerika. Menurut I Wayan, untuk program muhibah seni tahun ini ada empat perguruan tinggi yang akan tampil di kancah internasional yaitu Universitas Tanjungpura (Kalimantan Barat), Universitas Ganesha (Bali), Universitas Negeri Yogyakarta (Yogyakarta), dan Univesritas Lampung. (*7/K1)

se linta s Maba Polinela Mendapat Pelatihan Motivasi MENYAMBUT tahun ajaran 2014/2015, para mahasiswa baru (maba) Bidik Misi angkatan V Politeknik Negeri Lampung (Polinela) mengikuti sosialisasi motivasi belajar yang diselenggarakan Forum Peduli Pendidikan Pelatihan Menengah Kejuruan Indonesia (FP3MKI). Ketua Pelaksana Kegiatan Teguh Budi Trisnanto, yang juga dosen Jurusan Ekonomi dan Bisnis Polinela, mengatakan kegiat­ an ini untuk meng-up-grade mental dan kemampuan akademik mahasiswa dalam menghadapi kegiatan belajar-mengajar di kampus. “Sebagai mahasiswa yang dibiayai oleh negara tentu ada beban untuk menyelesaikan studinya, agar tidak sia-sia kami kelola dan bimbing, metodenya lewat motivasi ini,” ujar Teguh, di Gedung Sakura Polinela, Sabtu (11/10). Menurut dia, tidak semua mahasiswa Bidik Misi menyadari pentingnya keistimewaan bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang tinggi. Untuk itu, sedini mungkin pihaknya memberi motivasi dan pencerahan para mahasiswa baru ini agar matang sejak awal perkuliahan. (CR13/K1)

IJTI Lampung Ikuti Konferensi Asia Pasifik

n

LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PILAH TANGKAPAN IKAN. Dua nelayan memilah ikan hasil tangkapan mereka di Pantai Teluk Lampung, Sukaraja, Telukbetung Selatan, Minggu (12/10). Ombak tinggi dan angin kencang menyebabkan hasil tangkapan ikan nelayan menurun.

PHRI Hanya Bayar Retribusi Parkir Pemilik hotel dan restoran yang tergabung dalam PHRI Lampung menolak membayar pajak parkir karena tidak sesuai perda. Eka Setiawan

S

EKRETARIS Umum DPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Republik Indonesia (PHRI) Lampung Friandi Indrawan mengatakan pihak hotel dan restoran di Bandar Lampung hanya mematuhi pembayaran retribusi parkir, bukan pajak parkir. Sebab, lanjutnya, penarik­ an pajak parkir tidak se­ suai Peraturan Daerah No. 1 Tahun 2011 tentang Pajak Parkir. Pada Pasal 27 Ayat (2) poin D disebutkan pe-

nyelenggaraan parkir yang semata-mata dipergunakan untuk dan kepentingan usaha pokoknya tidak termasuk objek pajak parkir. “Itu yang kami pertahan­ kan. Hotel itu kan usaha pokoknya hotel, jadi harus memiliki lahan parkir, cuma ada pertanyaan hotel identik dengan penginapan. Tapi, produk hotelkan macammacam, ada renang, spa, dan lainnya. Itu menurut perda tidak termasuk pajak parkir, karena itu kami menolak,” ujar Friandi, kemarin (12/10). Menurut dia, penolakan ini

bukanlah bentuk pembangkangan. “Ini bukan arogansi kami, buktinya pajak-pajak lain yang sesuai perda kami bayar.” Friandi menjelaskan kini ada empat hotel yang menggunakan jasa outsourcing untuk menarik uang parkir yaitu Novotel, Marcopolo, Inna Eight, dan Emersia. Sebab itu, keempat hotel ini mempunyai kewajiban menyetor retribusi parkir kepada Pemerintah Kota. “Empat hotel ini kena kewajiban retribusi parkir karena mereka melakukan pungutan parkir, jadi wajib menyetor ke Pemkor sesuai formula yang disepakati, tapi saya tidak tahu persis berapa persentasenya,” katanya. Menurut Friandi, jika Pemkot ingin mendapatkan PAD

dalam bentuk pajak, harus ada imbauan resmi kepada seluruh pengusaha hotel dan rumah makan untuk menggunakan pelayanan parkir outsourcing. Diberitakan sebelumnya, DPRD Bandar Lampung mencurigai terjadi kebocoran pendapatan di sektor pajak dan retribusi parkir karena hingga September pencapaian pajak dan retribusi parkir Pemkot jauh dari target. Target pajak parkir Rp5,369 miliar, tetapi realisasinya per September kemarin hanya Rp2,143 miliar (39,93%), sedangkan restribusi parkir tepi jalan yang ditargetkan Rp6,6 miliar, per September ini baru tercapai Rp3,546 ­miliar (53,74%). (K1)

ekasetiawan@lampungpost.co.id

PENGURUS Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Lampung mengikuti konferensi jurnalis televisi Asia Pasifik yang diselenggarakan di Manado, Sulawesi Utara. Acara ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarudajang, Jumat(10/10) malam. Hajat jurnalis televisi itu ditandai dengan pemukulan gong oleh Gubernur yang didampingi oleh Ketua Umum Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jakarta Yadi Hendriyana dan Ketua Pelaksana Acara Ratna Komala. Demikian rilis dari IJTI Lampung kepada Lampung Post, Sabtu (11/10). Dalam sambutanya, Gubernur Sulut sangat mengapresiasi konferensi jurnalis televisi Asia Pasifik ini. Dia mengatakan jurnalis memiliki kekuatan besar untuk perdamaian dunia dan berdampak kesejahteraan masyarakat. Sementara itu, Yadi Hendriyana mengatakan jurnalis merupakan pilar keempat yang turut menentukan keutuhan negeri ini. Kebebasan pers menjadi tonggak utama keutuhan negeri yang trasparan dan tidak ada kebohongan. Selain ratusan jurnalis televisi di Indonesia, acara ini juga dihadiri oleh para jurnalis dari 12 negara tetangga, seperti Australia, Thailand, Timor Leste, Tiongkok, Filipina, Malaysia, dan lainnya. (K1)

n

LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

BELI PAKAN. Saili (56) bersama sejumlah peternak lainnya terpaksa membeli daun jagung yang masih hijau seharga Rp15 ribu per ikat untuk pakan ternak mereka. Kemarau panjang menyebabkan peternak kesulitan mencari pakan ternak.


BANDAR

SENIN, 13 oktober 2014 LAMPUNG POST

LAMPUNG

Juniardi (Ketua KI Lampung) Empat tahun perjalanan UU Keterbukaan Publik ini masih banyak badan publik baik eksekutif, legislatif, yudikatif, maupun BUMN dan BUMD yang tidak transparan dalam mengelola pelayanan publik.

7

Aktivis Tuntut Badan Publik Transparan SEKITAR 100 aktivis Lampung yang terdiri dari penggiat LBH Bandar Lampung, HMI Cabang Lampung, PMII, Koak, IJTI, LSM Perempuan Damar, Humanika, AJI, BEM Universitas Lampung, IAIN Raden Intan, dan Darmajaya melakukan aksi di Bundaran Tugu Adipura, Minggu (12/10), memperingati Hari Hak untuk Tahu (Right to Know Day). Aksi ini digagas bersama Komisi Informasi (KI) Provinsi Lampung, Kominfo Provinsi Lampung, dan para aktivis. Hari Hak untuk Tahu yang diperingati setiap 28 September ini mengusung tema Transparansi cegah korupsi. Para peserta aksi menggunakan seragam hitam yang bertulis ‘Hak untuk Tahu’ s e r t a p e s a n - p e s a n u nt u k badan publik. Aksi dimulai pada pukul 10.00, diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan penglepasan sepasang merpati putih dan balon udara. Dalam orasinya, Ketua KI Lampung Juniardi mengatakan Indonesia merupakan negara kelima di Asia yang memberlakukan undang-undang yang secara spesifik mengatur hak atas informasi publik, yaitu melalui UU Keterbukaan Publik yang mulai berlaku pada 1 Mei 2010. Namun, ujarnya, empat tahun perjalanan UU Keterbukaan Publik ini masih banyak badan publik baik eksekutif, legislatif, yudikatif, maupun BUMN dan BUMD yang tidak transparan dalam mengelola pelayanan publik. “Terbukti, pengangkatan pejabat pengelola informasi dan dokumentasi (PPID) belum dimaksimalkan, serta standard operating procedure (SOP) tentang layanan informasi publik juga belum dibuat,” kata Juniardi. Aksi ditutup dengan membacakan pernyataan sikap bersama yang ditandatangani para peserta aksi. Empat pernyataan sikap tersebut, salah satunya memerintahkan kepada seluruh badan publik di Lampung untuk mengimplementasikan UU Keterbukaan Informasi Pu­ blik dengan segera membentuk PPID dan merancang SOP serta daftar informasi publik yang dimilikinya. (RIN/K2)

Polisi Kembangkan Kasus Pencurian Laptop

n

DOK. KI LAMPUNG

AKSI HAK UNTUK TAHU. Sekitar 100 aktivis Lampung memperingati Hari Hak untuk Tahu (Right to Know Day) di Bundaran Tugu Adipura, Minggu (12/10). Mereka menuntut badan-badan publik untuk tranparan demi mencegah perilaku koruptif.

Kejati Hentikan Kasus Deposito Lamtim Perkara deposito Lamtim resmi dihentikan. Penyidik sudah memeriksa pihak-pihak yang diduga mengetahui perkara deposito Lamtim, tapi sejauh ini belum cukup bukti untuk ditingkatkan ke tahapan penyidikan. Wandi Barboy

K

EJAKSAAN Tinggi (Kejati) Lampung menghentikan sementara kasus dugaan korupsi deposito APBD Lampung Timur (Lamtim) 2011—2013 senilai Rp300 miliar. Sebelumnya, tim penyidik di bawah kepemimpinan Momock sebagai kepala Kejati telah menetapkan Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DP2KD) Lampung Timur Junaidi sebagai tersangka kasus deposito ini. Namun, kini di era Kajati Sri Harijati, tim penyidik menyatakan penyelidikan perkara dugaan korupsi deposito ini dihentikan sementara karena

BPKP Masih Verifikasi Data Penerima Bansos PROSES verifikasi data warga yang menerima bantuan kematian 2012 di Kota Bandar Lampung masih terus diproses oleh tim auditor Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Lampung. Dana santunan kematian senilai Rp2,5 miliar ini diduga dikorupsi dengan modus memasukkan data warga yang meninggal di tahun sebelumnya dan beberapa data warga diindikasikan fiktif. Humas BPKP Lampung Yudhi Adriansyah mengatakan saat ini mereka masih mengaudit 5.000 berkas warga yang menerima santuan kematian itu. Namun, dia enggan untuk menjelaskan berapa jumlah data warga yang sudah berhasil diverifikasi. “Kami masih terus memverifikasi data ini. Mudah-mudahan, jika seluruh data telah lengkap, dalam waktu tidak terlalu lama akan selesai,” ujar Yudhi, beberapa hari lalu. Verifikasi data ini dibutuhkan untuk menghitung kerugian

SETELAH menangkap Risal Andi Putra atau Ris (17), warga Desa Sidosari, Natar, Lampung Selatan, ditangkap petugas pada Jumat (10/10) atas duga­a n pencurian laptop dan ponsel milik mahasiswa FISIP Universitas Lampung (Unila), aparat mengembangkan kasus ini. “Kasus ini masih dikembangkan untuk mengungkap keterlibatan tersangka de­ ngan kasus tindak kriminal lain, khususnya di wilayah hukum Polsek Kedaton. Tersangka dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan ancam­a n 7 tahun panjara,” ujar Kapolsek Kedaton Kompol Hepi Hasasi, kemarin (12/10). Tersangka dibekuk petugas di wilayah Bataranila, Rajabasa. Hepi Hasasi me­ ngatakan tersangka ditangkap petugasnya berdasarkan laporan polisi Lp/1386/ X/2014/LPG/KDT tertanggal 10 Oktober 2014. “Hasil pemeriksaan petugas, modus pelaku yaitu mencongkel jendela kaca nako, masuk, lalu mengambil barang-barang berharga milik korban di dalam rua­ ngan saat para korban ter­

negara atas dugaan korupsi dalam program santuan kematian itu. Mantan Kepala Subbagian Program dan Laporan BPKP Aceh ini mengatakan pihaknya selalu berkoordinasi dengan penyidik Kejari. “Kami akan minta penyidik untuk melengkapi dan jika sudah lengkap, progresnya juga kami sampaikan ke jaksa penyidik,” kata Yudhi. Sementara itu, Kepala Kejari Bandar Lampung Widiantoro mengatakan data warga di 20 kecamatan di Kota Bandar Lampung sudah dikumpulkan oleh tim Kejari dan diserahkan kepada tim auditor BPKP. “Itu sudah ranahnya BPKP yang menentukan mana yang sudah terverifikasi atau belum. Yang pasti, kami sudah mengumpulkan berkas di 20 kecamatan se-Bandar Lampung. Pihak BPKP mengatakan ke saya bahwa 5.000 jiwa bukan jumlah yang kecil sehingga memerlukan waktu yang agak lama. (BOY/K1)

belum cukup bukti untuk naik ke tahap penyidikan. Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Lampung Yadi Rachmat Sunaryadi mengatakan tim penyidik sudah memeriksa beberapa saksi dan pihakpihak yang diduga mengetahui perkara deposito Lamtim ini. Namun, lanjutnya, belum ada bukti kuat untuk ditingkatkan ke arah penyidikan. “Perkara ini sudah resmi dihentikan. Penyidik sudah memeriksa pihak-pihak yang diduga mengetahui perkara deposito Lamtim, tapi sejauh ini belum cukup bukti untuk ditingkatkan ke tahapan penyidikan,” kata dia, beberapa hari lalu. Yadi menepis anggapan ten-

tang perbedaan pendapat antara Kajati Momock dan Kajati Sri Harijati. Menurut mantan Kasi Pidsus Kejari Garut, Jawa Barat, ini, perkara deposito Lamtim itu sebenarnya sudah dihentikan sejak masa Kajati Momock.

K

ami sudah melalui tahapan proses penyelidikan dari awal sampai hasil ekspos di OJK beberapa waktu lalu. Ya d i j u g a m e n g a t a k a n pihaknya hanya meneruskan perkara deposito Lamtim yang sebelumnya ditangani Jaksa Ali Rasab Lubis. “Kami sudah melalui tahapan proses penyelidikan dari awal sampai hasil ekspos di OJK beberapa waktu lalu. Saat berkoordinasi dengan OJK pun hasilnya memang belum cukup bukti ditingkatkan ke tahap penyidikan.” Dia menjelaskan penghentian sementara ini berbeda

dengan surat perintah penghentikan penyidikan (SP3). Dalam kasus deposito Lamtim, jika memang ada bukti kuat untuk dilanjutkan ke tahap penyidikan, Kejati Lampung siap melanjutkan perkara tersebut. “Kami menghentikan kasus ini karena sejauh ini belum ada cukup bukti yang kuat dilanjutkan ke tahap penyidikan,” ujar Yadi. Sebelumnya, Kejati Lampung menetapkan Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah ( D P 2 K D ) L a mt i m Ju n a i d i sebagai tersangka perkara deposito 2011—2013 pada 5 Mei lalu. Junaidi merupakan salah satu dari tiga nama yang direkomendasikan penyidik Kejati, karena dianggap memiliki peran dan tanggung jawab penting dalam proses penempatan deposito APBD Lamtim Rp300 miliar tiga tahun anggaran berturut-turut yakni 2011—2013. (K1)

tidur pulas,” kata Hepi, Sabtu (11/10). Menurut dia, dari Risal disita 1 unit laptop, iPad, iPhone, dan 5 unit ponsel milik korban bernama Aditiya Dera Saputra (19), warga Perum Villa Mutiara, Kampungbaru, Kedaton. Sebelumnya, laptop dan ponsel milik beberapa mahasiswa raib di kampus FISIP Universitas Lampung (Unila), Jumat (10/10), sekitar pukul 03.00. Pelaku pencurian berhasil membawa kabur Ipad milik mahasiswa FISIP, Duta (21), yang saat itu tertidur lelap di kampus. Beberapa mahasiswa lain juga mengaku kehi­l angan ponsel milik me­reka. “Saya kehilangan Ipad seharga Rp7 juta. Selain saya, ada juga teman yang hilang laptop dan enam unit handphone,” kata Duta saat diwawancarai melalui sambungan ponsel, Jumat (10/10). Duta menjelaskan kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polsek Kedaton. Petugas sudah meminta keterang­ an kepada mereka dan beberapa mahasiwa lain yang menjadi saksi saat menginap bersama di kampus. (AMR/K1)

Aparat Tangkap Pencuri Rumah Kosong D UA te r s a n g k a p e n c u r i rumah kosong milik Eka Ridhowati (41), warga A. Cik Tunggal, Gang Musala, Sumurputri, Telukbetung Utara, berhasil dibekuk aparat Polsek Telukbetung Utara. Kedua tersangka, yaitu Apit (21), warga Jalan Sudiro Husodo, Sukamandi, P e n g a j a r a n , d a n Su g i to (21), warga Jalan Lantana, Gang Damai, Enggal. D a r i te r s a n g k a d i s i t a 1 unit sepeda motor Honda Scoopy BE-8832-CO, 1 unit TV LED LG 32 inci, 2 unit ponsel dengan kerugian Rp13 juta. Kapolsek Telukbetung Utara Kompol Hermansyah Gumay mengatakan kedua tersangka berhasil ditangkap atas kerja sama dengan petugas Polsek Tanjung-

wandibarboy@lampungpost.co.id

karang Barat. “Salah satu tersangka berhasil ditangkap di wilayah Palapa,” kata dia, Jumat (10/10). Hermansyah Gumay mengatakan timnya melakukan pengembangan atas kasus tersebut karena tersangka mengaku pernah mencuri rumah kosong di wilayah Polsek Kedaton, Tanjungkarang Barat, dan Telukbetung Utara. “Kami juga masih melakukan pengejaran terhadap tersangka lain, ABD yang ikut dalam komplotan pencurian rumah kosong ini,” ujarnya. A k i b a t p e r b u a t a n n ya tersebut, kedua tersangka mendekam di sel tahana n P o l s e k Te l u k b e t u n g Utara, Bandar Lampung, dan dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara. (AMR/K1)

EDISI KHUSUS

LAMPUNG POST MASUK SENAYAN SENIN

20

OKTOBER 2014

an memberik gsa dan a enap ban ertahanan negar g se i g n p du dengan tuk melin an pembangunan n n u se a ab ar d permbali neg intah tidak rpercaya adirkan ke nasional yang te . Membuat pemer a memulihkan ke a 1. Mengh upay t m. 2 mbag anan a a iti le b ad am ar p e an m ke d s H , , a ar aktif riorita emilu bagai neg donesia eri bebas berikan p em kepartaian, p an. 4. Menolak erintaha, mInelalui politik luar negmemperkuat jati dirrpi ersecaya, dengan muem asi sist m a kesatu e rm alitas ar P fo eg re a n i rj an ke elal katkan ku ngka an te al d egar Prograanmpada seluruh wargdaasni kepentingan nashio,nefektif, demokratisko, dnsolidasi demokrasih mdan desa dalam keanraterpercaya. 5.Menintagn kesejahteraan si ka ra ,d rasa am rpadu yang dilan yang ber elanjutkan kuat daerah-dae psi, bermartabat tar”; serta pening kan tanah seluas te erintahan okrasi dengan m ru ili per Pin ko em em ia p em p as es m la ke eb lo Tri Matra on b an d m ke g eningkatdem ra ng “In gun tata -institusi dan prog tahun 2019. 6. M ggiran den egakan hukum ya dengan program si in rm p itu i fo st ar re memban in d a d i gsa Asia n d en ia an ad p la an p ih at es g at -b an ky on lik d el on d b sa ra p u g In k dor asi sistem s pendidikan dan cayaan p 3. Membangun gan men minan sosial untu gkit bersama ban volusi karakter rm en fo d re ” n ra . n te an re ja uka alita perwakila yang aju dan b elakukan sidi serta esia Sejah gan melak ui peningkatan ku egaraan, mah den an “Indon murah yang disub Indonesia bisa m i domestik. 8. M al kewargan cinta Tanah negara le sia Indonesia mel donesia Kerja” d om n sa g an on su ik an ek su id b d is a n g u “I gg mah pen dan tor strate hidup man dengan program ng deret atau ru ternasional sehin n aspek riotisme orasi sektor-sek edepanka in pu kuat rest i-nilai pat kat gerakkan al dengan meng kan bangsa, nila aan dan memper mah kam a saing di pasar masyara g ru en m m ra g n tu io gan pro day nek onomi den m pendidikan nas sejarah pemben perteguh kebhin ga. 9 hektar, ivitas rakyat dan dirian ek antarwar an lu ukt n keman n kembali kuriku pengajar Indonesia. 9. Mem g-ruang dialog ti ka kan prod d er p ju u se an , ew aa an ru M an at ik . n ik 7 id id en ka d . d p ta ya en 4666 lainn ijakan lum p pek pen mencip elalui keb aan dan sional as am kuriku 13 7394 92 4141 8 0 : bangsa m n secara propor udi pekerti di dal idikan kebhinnek IK R 86 3E b end atka menemp at bela negara dan n memperkuat p Y : 0821 701 637 g ka : 0821 7 984 8128 MERR Y D Air, seman esia melalui kebija D E 7 : on sosial Ind H : 0821 10 018 UBUNGI 2 4400

N IKLAN

NGA PEMASA

H

2 84 400 FATIMA NIK : 081 8 SYARIF : 0815 A M A D 4 1 7 PINTA 1 2 0852 79 PRAST :


RAGAM senin, 13 oktober 2014 LAMPUNG POST

Romahurmiziy Termasuk memberikan ruang berhentinya ketua umum beserta seluruh jajaran pengurus harian DPP partai secara terhormat dalam forum muktamar.

8

Ribuan Partisipan Gugat UU Pilkada RIBUAN orang mendaftarkan diri dalam penandatanganan petisi yang berisi gugatan terhadap Undang-Undang Pilkada dalam acara Parade Para Penggugat yang digelar di Bundaran HI Jakarta, kemarin. Kesiapan mereka itu untuk mengantisipasi jika Peraturan Presiden Pengganti Undang-Undang (Perppu) Pilkada terjegal oleh parlemen.

Petisi ini digalang Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) dan Perhimpunan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem). “Alasan mereka ikut terlibat dalam penandatanganan ini karena masyarakat kini sudah peduli dengan politik. Mereka melihat haknya diambil sehingga tidak bisa menyalurkan

aspirasi dengan maksimal. Belum tentu kepala daerah yang dipilih oleh DPRD itu sesuai dengan pilihan masyarakat,” kata Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggaraini, kemarin. Titi melihat keadaan di parlemen belakangan ini, rakyat merasa khawatir atas keputusan politik oleh para elite terkait Perppu Pilkada langsung yang

b ur a s tengah dibahas. Perppu tersebut masih harus mendapatkan persetujuan oleh DPR. “Tapi kami tidak pernah mengetahui apa yang akan terjadi dengan Perppu Pilkada. Kami tidak ingin lengah,” ujarnya. Pada kesempatan berbeda, Koordinator Kontras Haris Azwar mengatakan hingga saat ini pendaftar yang ada

pada data Kontras sudah melebihi 5.000 pendaftar dalam waktu dua pekan, ditambah dengan petisi yang digalang oleh Perludem jumlahnya sekitar 9.000 orang yang juga akan melakukan gugatan. “Kami lihat pemilu kemarin semua orang senang berpatisipasi dan terlibat dalam proses demokrasi.” (MI/U1)

SAMBUT PELANTIKAN JOKOWI. Aktivis membawa poster bergambar presiden-wakil presiden terpilih dalam Pilpres 2014, Joko Widodo-Jusuf Kalla, saat aksi di Jalan Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah, Minggu (12/10). Aksi tersebut merupakan wujud dukungan terhadap pemerintahan Jokowi-JK yang akan dilantik pada Senin (20/10) mendatang.

n ANTARA/MAULANA SURYA

Misi Berat Belanda Jaga Tren Positif MELAWAT ke kan- Siaran langsung pan. Sayang, ketajaman dang Islandia pada RCTI, Selasa (14/10) lini depan masih perlu k u a l i f i k a s i P i a l a Pukul 1.45 WIB dibenahi, begitu juga Eropa 2016 Grup A, dini hari para gelandang yang minim nanti, menjadi tantangan berat dalam memberikan umpanBelanda untuk meneruskan umpan memanjakan. hasil positif. Pada laga kedua Kehadiran Arjen Robben grup akhir pakan kemarin, yang memiliki kecepatan dan Tim Oranye mengalahkan Ka- kemampuan menyisir sisi zakstan dengan skor 3-1. lapangan bakal menjadi kartu Disebut berat karena Islandia as bagi Hiddink. Namun, janbukanlah lawan yang mudah gan sampai pemain Bayern untuk ditundukkan, apalagi Muenchen itu terlalu asyik bermain di kandang dengan melakukan show sendiri. dukungan suporter fanatiknya. Sebab, tuan rumah juga Pada dua laga grup, tim besutan diperkuat sejumlah pemain Lars Lagerback itu menyuda- yang berkiprah di kompetisihinya dengan kemenangan, kompetisi elite Eropa. Sebut masing-masing 3-0 atas tuan saja Gylfi Sigurdsson yang rumah Latvia dan Turki. membela Tottenham Hotspur di Kondisi itu berbeda dengan Liga Primer, yang bisa memberyang dialami pasukan Guus ikan ancaman serius bagi lini Hiddink. Kalah 2-1 di kandang belakang Belanda. Lagerback Republik Ceko, Robin van Per- tentunya bakal memaksimalsie dkk. harus bersusah payah kan kemampuan menggalang untuk mengalahkan Kazakstan permainan di lini di depan publik sendiri. tengah. (LUG/U1) Memang jika menilik dua rekor pertemuan sebelumnya yang juga terjadi di ajang kualifikasi Piala Eropa, Belanda unggul dengan memenangkan keduanya. Namun, itu bukan jaminan jika tidak ada perbaikan yang dilakukan Hiddink. Padahal, Belanda memiliki materi pemain mumpuni di setiap lini mulai dari belakang hingga de -

Arjen Robben n AFP/EMMANUEL DUNAND

5 Nama Masuk Bursa Ketum PPP Muktamar PPP mengundang seluruh fungsionaris yang tertarik berminat atau merasa pantas dicalonkan sebagai ketua umum. Mustaan Basran

L

IMA nama muncul dalam bursa suksesi ketua umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Muktamar VIII partai itu pada 15—18 Oktober, di Surabaya. Muktamar ini menguatkan putusan final mahkamah partai atas perkara internal yang selama ini terjadi di tubuh PPP. Kelimanya muncul kendati belum ada pembahasan terkait calon pengganti Suryadharma Ali sebagai ketua umum. Mereka adalah Wakil Ketua PPP Emron Pangkapi, Menteri Agama saat ini Lukman Hakim Saifuddin, Hazrul Azwar, Suharso Monoarfa, dan Djan Faridz. Sekretaris Jenderal PPP Romahurmiziy mengatakan muktamar yang bertajuk Meneguhkan Kittah Perjuangan dan Ketaatan Berkonstitusi ini membahas ada-tidaknya perubahan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) partai, memilih ketua umum, menetapkan arah politik PPP selama lima tahun ke depan, juga pertanggungjawa-

ban Dewan Pengurus Pusat PPP masa bakti 2011—2015. “Termasuk memberikan ruang berhentinya ketua umum beserta seluruh jajaran pengurus harian DPP partai secara terhormat dalam forum muktamar,” kata dia dalam konferensi pers DPP dan DPD PPP tentang muktamar, di Hotel Century Atlet Senayan, Jakarta, Kemarin (12/10).

Y

ang bisa menjadi jalan tengah adalah Lukman Hakim sebagai pengganti SDA. Jika dilihat, lanjut dia, Lukman diterima semua pihak, tetapi peluangnya kecil untuk meneruskan jabatan menteri agama sehingga Lukman otomatis tersingkir. Namun, muktamar mengundang seluruh fungsionaris termasuk Suryadharma Ali dan siapa pun yang tertarik berminat atau merasa pantas untuk dicalonkan sebagai ketua umum DPP Partai pasca-kepemimpinan Suryadharma Ali.

“Muktamar ini adalah mukatamar kita semua, sah secara konstitusional digelar sesuai perintah mahkamah partai didahului rapat pengurus harian dan melibatkan komponen DPP partai hasil Muktamar VII di Bandung,” ujarnya. Peluang Sama Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya, mengatakan semua punya peluang yang sama. Akan tetapi, Djan Faridz berada pada posisi paling sulit, mengingat dia satu-satunya yang ada di kubu Prabowo, padahal PPP mulai membuka hubungan dengan Koalisi Indonesia Hebat. Sementara empat lainnya cenderung bisa diterima. “Melihat empat nama lain, apabila islah dikedepankan, yang bisa menjadi jalan tengah adalah Lukman Hakim sebagai pengganti SDA. Dia cenderung tidak terlalu konfrontatif dalam konflik PPP,” ujarnya. Di sisi lain, dalam pembagian peran partai, Emron Pangkapi yang sepertinya bisa memegang jabatan ketua umum. “Untuk Suharso Monoarfa, pertentangan dia dengan Suryadharma Ali begitu keras sehingga islah sulit dijalankan,” katanya. (MI/U4)

mustaan@lampungpost.co.id

Wacana Pemekaran Komisi Tidak Relevan WACANA pemekaran atau penambahan jumlah komisi di DPR dinilai tidak relevan. Sebab, hal itu bukannya cenderung untuk efektivitas fungsi lembaga, melainkan hanya bagi-bagi jatah kursi pimpinan di parlemen. Pengamat Puskapol Universitas Indonesia (UI), Ani Soetjipto. Menurutnya, tidak ada relevansinya penambahan komisi dengan efektivitas fungsi pengawasan anggota Dewan. Menurut wanita yang sempat mendapat pengalaman berkunjung ke parlemen di Amerika Serikat selama setahun itu, masalahnya bukan

pada jumlah komisi. “Itu karena parlemen tidak terlalu otonom, sangat dikendalikan oleh partai,” ujar Ani, saat berbincang dengan Media Indonesia (grup Lampung Post), Minggu (12/10). Dia menilai fungsi pengawasan selama ini gagal dilakukan DPR karena selama ini anggota Dewan selalu tersandra fraksinya. Banyak hal seperti hak angket soal impor beras dan kenaikan BBM tidak pernah efektif dilakukan. “Tiap kali ada situasi seperti ini, fraksi kemudian menghitung bagaimana konfigurasinya di

parlemen. Itu sebabnya mengapa selalu kandas,” katanya. Secara terpisah, anggota DPR dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Marwan Jafar, mengatakan DPR akan menggelar rapat konsultasi lanjutan untuk membahas jumlah komisi serta format pengisian pimpinan komisi dan alat kelengkapan DPR hari ini (13/10). “Pimpinan DPR akan menyelenggarakan rapat konsultasi yang agendanya akan membuat kesepakatan perihal jumlah komisi di DPR, apakah tetap 11 atau akan dimekarkan,” ujar Marwan. (MI/U1)

TSM, Korupsi Dana Pendidikan! “ICW—Indone karena menolak sian Corruption setor ke atasan! Wa t c h — d a l a m Walau gugatan itu laporan terakhditolak pengadiirnya menyebut lan, tetap memProvinsi Lampung buktikan semua tahun ini peringkepala sekolah kat 10 terbesar yang mau setor korupsi dana tidak dicopot! pendidikan. PerH. Bambang Eka Wijaya Fakta kualitatifnya ingkat itu didapat pun, korupsi dana berdasar jumlah kerugian pendidikan terjadi secara negara dalam 12 kasus koru- terstruktur, sistemik, dan psi yang diputus pengadilan masif (TSM). Itu membuat sukar dibuktikan secara legal sebesar Rp13,8 miliar. M e n a n g g a p i l a p o r a n formal! Karena, semua berICW itu, Direktur Eksekutif proses dalam struktur secara Komite Antikorupsi (Koak) sistematis dalam arti tahu Lampung Muhamad Yunus sama tahu (TST), sukar dicari menduga kebocoran dana bukti fisis yang memenuhi pendidikan di daerahnya syarat secara hukum! Jelas, bukan tugas seorang jauh lebih besar dari yang disebut ICW. Ia berpijak pada kepala sekolah yang teraniaya kasus korupsi sertifikasi di itu untuk membuktikan adanLampung Utara saja Rp1,3 ya jaringan korupsi TSM pada miliar. Belum lagi ditambah dana pendidikan! Bahkan, kasus korupsi dana biaya lembaga secanggih Komisi operasional sekolah—BOS Pemberantasan Korupsi pun tak mudah melakukannya! (Lampost, 10/10). Oleh karena itu, tindaBahkan, hasil survei (studi kasus) Koak di 10 sekolah kan terpenting dari kepala daerah ini tahun lalu men- daerah, dalam hal ini gucatat kebocoran dana pen- bernur, adalah membuat didikan secara keseluruhan sistem pencegahannya! Dan mencapai 40% dari angga- itu dilakukan dengan tidak ran pendapatan dan belanja alergi pada data survei sepsekolah—APBS! Seberapa erti dari Koak—sejak proses besar korupsi dana pen- hingga hasilnya—agar seludidikan di Lampung bisa ruh celah korupsi yang mendikuantifikasi 40% dari Rp1 capai 40% dari APBS itu bisa triliun dana pendidikan ditutup serapat-rapatnya! Kenapa harus gubernur pada APBD provinsi, ditambah 40% dari 20% APBD 15 yang membuat stelsel pencekabupaten/kota, ditambah gahan korupsi dana penlagi dana partisipasi orang didikan? Karena berdasar tua murid yang masuk APBS gugatan kepala sekolah yang dicopot akibat menolak ikut semua sekolah! Hasil studi kasus Koak ke- irama gendang korupsi, bocoran 40% dari APBS itu penabuhnya justru berada conform dengan gugatan dekat kepala daerah—yang kepala sekolah yang dicopot ia gugat!” ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

sia pa menga pa

Revolusi Mental AGENDA revolusi mental yang diusung presiden terpilih, Jokowi, dipastikan dapat mengatasi permasalahan bangsa Indonesia agar lebih maju. Hal itu harus didorong dengan berbagai cara agar terwujud. Hal itu menjadi prinsip Ketua Umum Federasi Guru Independen Indonen LAMPUNG POST/DOK sia (FGII) yang juga Kepala Dinas Pendidikan Way Kanan, Gino Vanolie. Revolusi mental menukik jantung permasalahan yang ada selama ini di Indonesia. “Harus sama-sama mendorong terwujudnya revolusi mental itu,” katanya. Sayangnya, tema yang begitu strategis kok tidak banyak menghiasi diskusi di perguruan tinggi dan di masyarakat. Mungkin karena dulunya tema ini agenda politik saat capres lalu. “Selain dimulai dari diri sendiri, revolusi mental dimulai dari sektor pendidikan yang lebih masif dan menyeluruh,” ujar ayah tiga anak itu. (UMB/U1)

wat wat gawo h

Dokter Jadi Sales KALAU seseorang berprofesi menjadi sales produk dan bercita-cita menjadi dokter, sangat wajar. Tapi, kalau seorang dokter kemudian juga ingin menjadi sales produk, ada apa ini? Payu kidah, dang tiakuk unyin guwaian no! Ajo tian makkung beguwai (Ayo, jangan diambil semua pekerjaan! Itu masih banyak pengangguran). n DP. RAHARJO Di Autralia, digelar demonstrasi agar dokter tidak juga merangkap menjadi sales obat. Maksudnya, kini banyak dokter lebih mementingkan bertemu sales obat ketimbang mengobati pasiennya. Dilansir kantor berita dan radio ABC, demo justru dari sekelompok dokter mendesak kalangan seprofesinya berhenti menemui sales obat. Pendemo juga meluncurkan kampanye bertajuk No Advertising Please (Tolong Jangan Beriklan). Iya muneh ana, pak dukter. Kuk ganta goh duitmu adu melamon. Duitno mak tiusung mati. Wat-wat gawoh (Iya juga. Jadi dokter pun kalian kaya. Harta tidak dibawa mati. Ada-ada saja). (U1)


RAGAM senin, 13 oktober 2014 LAMPUNG POST

Romahurmiziy Termasuk memberikan ruang berhentinya ketua umum beserta seluruh jajaran pengurus harian DPP partai secara terhormat dalam forum muktamar.

8

Ribuan Partisipan Gugat UU Pilkada RIBUAN orang mendaftarkan diri dalam penandatanganan petisi yang berisi gugatan terhadap Undang-Undang Pilkada dalam acara Parade Para Penggugat yang digelar di Bundaran HI Jakarta, kemarin. Kesiapan mereka itu untuk mengantisipasi jika Peraturan Presiden Pengganti Undang-Undang (Perppu) Pilkada terjegal oleh parlemen.

Petisi ini digalang Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) dan Perhimpunan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem). “Alasan mereka ikut terlibat dalam penandatanganan ini karena masyarakat kini sudah peduli dengan politik. Mereka melihat haknya diambil sehingga tidak bisa menyalurkan

aspirasi dengan maksimal. Belum tentu kepala daerah yang dipilih oleh DPRD itu sesuai dengan pilihan masyarakat,” kata Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggaraini, kemarin. Titi melihat keadaan di parlemen belakangan ini, rakyat merasa khawatir atas keputusan politik oleh para elite terkait Perppu Pilkada langsung yang

b ur a s tengah dibahas. Perppu tersebut masih harus mendapatkan persetujuan oleh DPR. “Tapi kami tidak pernah mengetahui apa yang akan terjadi dengan Perppu Pilkada. Kami tidak ingin lengah,” ujarnya. Pada kesempatan berbeda, Koordinator Kontras Haris Azwar mengatakan hingga saat ini pendaftar yang ada

pada data Kontras sudah melebihi 5.000 pendaftar dalam waktu dua pekan, ditambah dengan petisi yang digalang oleh Perludem jumlahnya sekitar 9.000 orang yang juga akan melakukan gugatan. “Kami lihat pemilu kemarin semua orang senang berpatisipasi dan terlibat dalam proses demokrasi.” (MI/U1)

KORUPSI HAMBALANG. Tersangka kasus dugaan korupsi pembangunan proyek Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Bukit Hambalang yang juga Dirut PT Dutasari Citralaras, Mahfud Suroso, meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, Jumat (3/10).

n ANTARA/WAHYU PUTRO A

Misi Berat Belanda Jaga Tren Positif MELAWAT ke kan- Siaran langsung pan. Sayang, ketajaman dang Islandia pada RCTI, Selasa (14/10) lini depan masih perlu k u a l i f i k a s i P i a l a Pukul 1.45 WIB dibenahi, begitu juga Eropa 2016 Grup A, dini hari para gelandang yang minim nanti, menjadi tantangan berat dalam memberikan umpanBelanda untuk meneruskan umpan memanjakan. hasil positif. Pada laga kedua Kehadiran Arjen Robben grup akhir pakan kemarin, yang memiliki kecepatan dan Tim Oranye mengalahkan Ka- kemampuan menyisir sisi zakstan dengan skor 3-1. lapangan bakal menjadi kartu Disebut berat karena Islandia as bagi Hiddink. Namun, janbukanlah lawan yang mudah gan sampai pemain Bayern untuk ditundukkan, apalagi Muenchen itu terlalu asyik bermain di kandang dengan melakukan show sendiri. dukungan suporter fanatiknya. Sebab, tuan rumah juga Pada dua laga grup, tim besutan diperkuat sejumlah pemain Lars Lagerback itu menyuda- yang berkiprah di kompetisihinya dengan kemenangan, kompetisi elite Eropa. Sebut masing-masing 3-0 atas tuan saja Gylfi Sigurdsson yang rumah Latvia dan Turki. membela Tottenham Hotspur di Kondisi itu berbeda dengan Liga Primer, yang bisa memberyang dialami pasukan Guus ikan ancaman serius bagi lini Hiddink. Kalah 2-1 di kandang belakang Belanda. Lagerback Republik Ceko, Robin van Per- tentunya bakal memaksimalsie dkk. harus bersusah payah kan kemampuan menggalang untuk mengalahkan Kazakstan permainan di lini di depan publik sendiri. tengah. (LUG/U1) Memang jika menilik dua rekor pertemuan sebelumnya yang juga terjadi di ajang kualifikasi Piala Eropa, Belanda unggul dengan memenangkan keduanya. Namun, itu bukan jaminan jika tidak ada perbaikan yang dilakukan Hiddink. Padahal, Belanda memiliki materi pemain mumpuni di setiap lini mulai dari belakang hingga de -

Arjen Robben n AFP/EMMANUEL DUNAND

5 Nama Masuk Bursa Ketum PPP Muktamar PPP mengundang seluruh fungsionaris yang tertarik berminat atau merasa pantas dicalonkan sebagai ketua umum. Mustaan Basran

L

IMA nama muncul dalam bursa suksesi ketua umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Muktamar VIII partai itu pada 15—18 Oktober, di Surabaya. Muktamar ini menguatkan putusan final mahkamah partai atas perkara internal yang selama ini terjadi di tubuh PPP. Kelimanya muncul kendati belum ada pembahasan terkait calon pengganti Suryadharma Ali sebagai ketua umum. Mereka adalah Wakil Ketua PPP Emron Pangkapi, Menteri Agama saat ini Lukman Hakim Saifuddin, Hazrul Azwar, Suharso Monoarfa, dan Djan Faridz. Sekretaris Jenderal PPP Romahurmiziy mengatakan muktamar yang bertajuk Meneguhkan Kittah Perjuangan dan Ketaatan Berkonstitusi ini membahas ada-tidaknya perubahan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) partai, memilih ketua umum, menetapkan arah politik PPP selama lima tahun ke depan, juga pertanggungjawa-

ban Dewan Pengurus Pusat PPP masa bakti 2011—2015. “Termasuk memberikan ruang berhentinya ketua umum beserta seluruh jajaran pengurus harian DPP partai secara terhormat dalam forum muktamar,” kata dia dalam konferensi pers DPP dan DPD PPP tentang muktamar, di Hotel Century Atlet Senayan, Jakarta, Kemarin (12/10).

Y

ang bisa menjadi jalan tengah adalah Lukman Hakim sebagai pengganti SDA. Jika dilihat, lanjut dia, Lukman diterima semua pihak, tetapi peluangnya kecil untuk meneruskan jabatan menteri agama sehingga Lukman otomatis tersingkir. Namun, muktamar mengundang seluruh fungsionaris termasuk Suryadharma Ali dan siapa pun yang tertarik berminat atau merasa pantas untuk dicalonkan sebagai ketua umum DPP Partai pasca-kepemimpinan Suryadharma Ali.

“Muktamar ini adalah mukatamar kita semua, sah secara konstitusional digelar sesuai perintah mahkamah partai didahului rapat pengurus harian dan melibatkan komponen DPP partai hasil Muktamar VII di Bandung,” ujarnya. Peluang Sama Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya, mengatakan semua punya peluang yang sama. Akan tetapi, Djan Faridz berada pada posisi paling sulit, mengingat dia satu-satunya yang ada di kubu Prabowo, padahal PPP mulai membuka hubungan dengan Koalisi Indonesia Hebat. Sementara empat lainnya cenderung bisa diterima. “Melihat empat nama lain, apabila islah dikedepankan, yang bisa menjadi jalan tengah adalah Lukman Hakim sebagai pengganti SDA. Dia cenderung tidak terlalu konfrontatif dalam konflik PPP,” ujarnya. Di sisi lain, dalam pembagian peran partai, Emron Pangkapi yang sepertinya bisa memegang jabatan ketua umum. “Untuk Suharso Monoarfa, pertentangan dia dengan Suryadharma Ali begitu keras sehingga islah sulit dijalankan,” katanya. (MI/U4)

mustaan@lampungpost.co.id

Wacana Pemekaran Komisi Tidak Relevan WACANA pemekaran atau penambahan jumlah komisi di DPR dinilai tidak relevan. Sebab, hal itu bukannya cenderung untuk efektivitas fungsi lembaga, melainkan hanya bagi-bagi jatah kursi pimpinan di parlemen. Pengamat Puskapol Universitas Indonesia (UI), Ani Soetjipto. Menurutnya, tidak ada relevansinya penambahan komisi dengan efektivitas fungsi pengawasan anggota Dewan. Menurut wanita yang sempat mendapat pengalaman berkunjung ke parlemen di Amerika Serikat selama setahun itu, masalahnya bukan

pada jumlah komisi. “Itu karena parlemen tidak terlalu otonom, sangat dikendalikan oleh partai,” ujar Ani, saat berbincang dengan Media Indonesia (grup Lampung Post), Minggu (12/10). Dia menilai fungsi pengawasan selama ini gagal dilakukan DPR karena selama ini anggota Dewan selalu tersandra fraksinya. Banyak hal seperti hak angket soal impor beras dan kenaikan BBM tidak pernah efektif dilakukan. “Tiap kali ada situasi seperti ini, fraksi kemudian menghitung bagaimana konfigurasinya di

parlemen. Itu sebabnya mengapa selalu kandas,” katanya. Secara terpisah, anggota DPR dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Marwan Jafar, mengatakan DPR akan menggelar rapat konsultasi lanjutan untuk membahas jumlah komisi serta format pengisian pimpinan komisi dan alat kelengkapan DPR hari ini (13/10). “Pimpinan DPR akan menyelenggarakan rapat konsultasi yang agendanya akan membuat kesepakatan perihal jumlah komisi di DPR, apakah tetap 11 atau akan dimekarkan,” ujar Marwan. (MI/U1)

TSM, Korupsi Dana Pendidikan! “ICW—Indone karena menolak sian Corruption setor ke atasan! Wa t c h — d a l a m Walau gugatan itu laporan terakhditolak pengadiirnya menyebut lan, tetap memProvinsi Lampung buktikan semua tahun ini peringkepala sekolah kat 10 terbesar yang mau setor korupsi dana tidak dicopot! pendidikan. PerH. Bambang Eka Wijaya Fakta kualitatifnya ingkat itu didapat pun, korupsi dana berdasar jumlah kerugian pendidikan terjadi secara negara dalam 12 kasus koru- terstruktur, sistemik, dan psi yang diputus pengadilan masif (TSM). Itu membuat sukar dibuktikan secara legal sebesar Rp13,8 miliar. M e n a n g g a p i l a p o r a n formal! Karena, semua berICW itu, Direktur Eksekutif proses dalam struktur secara Komite Antikorupsi (Koak) sistematis dalam arti tahu Lampung Muhamad Yunus sama tahu (TST), sukar dicari menduga kebocoran dana bukti fisis yang memenuhi pendidikan di daerahnya syarat secara hukum! Jelas, bukan tugas seorang jauh lebih besar dari yang disebut ICW. Ia berpijak pada kepala sekolah yang teraniaya kasus korupsi sertifikasi di itu untuk membuktikan adanLampung Utara saja Rp1,3 ya jaringan korupsi TSM pada miliar. Belum lagi ditambah dana pendidikan! Bahkan, kasus korupsi dana biaya lembaga secanggih Komisi operasional sekolah—BOS Pemberantasan Korupsi pun tak mudah melakukannya! (Lampost, 10/10). Oleh karena itu, tindaBahkan, hasil survei (studi kasus) Koak di 10 sekolah kan terpenting dari kepala daerah ini tahun lalu men- daerah, dalam hal ini gucatat kebocoran dana pen- bernur, adalah membuat didikan secara keseluruhan sistem pencegahannya! Dan mencapai 40% dari angga- itu dilakukan dengan tidak ran pendapatan dan belanja alergi pada data survei sepsekolah—APBS! Seberapa erti dari Koak—sejak proses besar korupsi dana pen- hingga hasilnya—agar seludidikan di Lampung bisa ruh celah korupsi yang mendikuantifikasi 40% dari Rp1 capai 40% dari APBS itu bisa triliun dana pendidikan ditutup serapat-rapatnya! Kenapa harus gubernur pada APBD provinsi, ditambah 40% dari 20% APBD 15 yang membuat stelsel pencekabupaten/kota, ditambah gahan korupsi dana penlagi dana partisipasi orang didikan? Karena berdasar tua murid yang masuk APBS gugatan kepala sekolah yang dicopot akibat menolak ikut semua sekolah! Hasil studi kasus Koak ke- irama gendang korupsi, bocoran 40% dari APBS itu penabuhnya justru berada conform dengan gugatan dekat kepala daerah—yang kepala sekolah yang dicopot ia gugat!” ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

sia pa menga pa

Revolusi Mental AGENDA revolusi mental yang diusung presiden terpilih, Jokowi, dipastikan dapat mengatasi permasalahan bangsa Indonesia agar lebih maju. Hal itu harus didorong dengan berbagai cara agar terwujud. Hal itu menjadi prinsip Ketua Umum Federasi Guru Independen Indonen LAMPUNG POST/DOK sia (FGII) yang juga Kepala Dinas Pendidikan Way Kanan, Gino Vanolie. Revolusi mental menukik jantung permasalahan yang ada selama ini di Indonesia. “Harus sama-sama mendorong terwujudnya revolusi mental itu,” katanya. Sayangnya, tema yang begitu strategis kok tidak banyak menghiasi diskusi di perguruan tinggi dan di masyarakat. Mungkin karena dulunya tema ini agenda politik saat capres lalu. “Selain dimulai dari diri sendiri, revolusi mental dimulai dari sektor pendidikan yang lebih masif dan menyeluruh,” ujar ayah tiga anak itu. (UMB/U1)

wat wat gawo h

Dokter Jadi Sales KALAU seseorang berprofesi menjadi sales produk dan bercita-cita menjadi dokter, sangat wajar. Tapi, kalau seorang dokter kemudian juga ingin menjadi sales produk, ada apa ini? Payu kidah, dang tiakuk unyin guwaian no! Ajo tian makkung beguwai (Ayo, jangan diambil semua pekerjaan! Itu masih banyak pengangguran). n DP. RAHARJO Di Autralia, digelar demonstrasi agar dokter tidak juga merangkap menjadi sales obat. Maksudnya, kini banyak dokter lebih mementingkan bertemu sales obat ketimbang mengobati pasiennya. Dilansir kantor berita dan radio ABC, demo justru dari sekelompok dokter mendesak kalangan seprofesinya berhenti menemui sales obat. Pendemo juga meluncurkan kampanye bertajuk No Advertising Please (Tolong Jangan Beriklan). Iya muneh ana, pak dukter. Kuk ganta goh duitmu adu melamon. Duitno mak tiusung mati. Wat-wat gawoh (Iya juga. Jadi dokter pun kalian kaya. Harta tidak dibawa mati. Ada-ada saja). (U1)


YEN JEPANG (JPY) 100

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR SINGAPURA (SGD) KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

D

KURS BELI 6.438,21

KURS JUAL 13.224,82

KURS JUAL 14.907,70

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang digunakan untuk Lampung

8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

Rizal Ramli (Pengamat Ekonomi)

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

HARGA (Rp/Kg)

KURS BELIBBM 13.276,31angkot, dan

bisa motor, nelayan. Namun, untuk mobil mewah akan cepat rusak.

biaya ekspektasi inflasi dan suku bunga bank sentral da­ lam negeri yang dipengaruhi normalisasi The Fed. Subsidi Silang Pengamat ekonomi yang juga mantan Menteri Koordina­ tor Perekonomian, Rizal Ramli, mengatakan kalau tidak ber­ hati-hati dan BBM naik hingga Rp3.500, harga premium bisa mencapai Rp10 ribu/liter dan berpotensi akan lebih tinggi dari harga keekonomian. Ia menilai masih banyak cara lain untuk mengurangi de­ fisit neraca perdagangan selain menaikan harga BBM bersub­ sidi. Pertama, pemerintahan yang baru bisa melakukan sub­ sidi silang dengan menaikkan harga BBM nonsubsidi, seperti Pertamax dan Pertamax Plus, sedangkan harga premium masih tetap tetapi kandungan oktan diturunkan. Premium di Indonesia, kata Ramli, kualitasnya terlalu mewah karena kandungan oktan mencapai 88 atau jauh lebih tinggi dibandingkan jenis serupa di Amerika Se­ rikat yang oktannya hanya 86. Ia yakin cara tersebut bisa menurunkan konsumsi BBM subsidi sekitar 40% karena pemilik mobil mewah yang biasa ikut menyedot barang subsidi itu khawatir ken­ daraannya rusak. (MI/E2)

iyar@lampungpost.co.id

KURS JUAL 10.761,49

KURS BELI 10.650,83

KURS JUAL 11.382,45

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

10.960,42 KURS JUAL 9.658,60

KURS BELI 11.264,03

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

10.845,61

9.658,32

9.560,77

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD)

DOLLAR AMERIKA (USD)

EURO (EUR)

KURS BELI 9.561,33

KURS JUAL 12.268,00

KURS BELI 12.146,00

DOLLAR HONGKONG (HKD) KURS JUAL

KURS BELI

1.581,68

1.565,83

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 15.588,95

KURS BELI 15.431,49

KURS JUAL 19.788,28

KURS BELI 19.586,64

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

YEN JEPANG (JPY) 100

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Lada hitam Lada putih Jagung (kering)

LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

8.022 13.377 31.179 68.974 26.610 15.864 79.794 129.688 1.472

per Jumat, 10 Oktober 2014 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

per Jumat, 10 Oktober 2014 n Sumber Bank Indonesia

sekila s DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR)

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS

LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

Impor Sapi Gunakan Zone Based

CPO Medan 8.705 Minyak Kelapa Bitung 17.976 MENTERI Perdagangan Muhammad Lutfi optimistis fleksibili­ Kakao sapi dari skema Makassar 20.868 tas impor country based ke zone based bisa Kopi Arabika 46.495 menciptakan segmentasiMedan harga yang dapat menyesuaikan Kopi Robusta Lampung 17.301 dengan daya beli konsumen. Karet TSR 20 Palembang 44.051 Lutfi mencontohkan untuk konsumsi pelaku usaha kecil me­ Lada Hitam Lampung 38.666 nengah (UKM) atau industri, bisa membeli dari wilayah bebas Lada Putih Pangkalpinang 63.293 penyakit mulut dan kuku (PMK) di negara, seperti India, Pakistan, Jagung (kering) Lampung 1.948

Indeks KOMODITAS

Premium di Indonesia, kandungan oktan mencapai 88 atau lebih tinggi dibandingkan jenis serupa di Amerika Serikat yang oktannya hanya 86.

eputi Gubernur Senior Bank In­ donesia Mirza Adityaswara me­ nyarankan agar harga bahan bakar minyak (BBM) ber­ subsidi dinaikkan sebelum normalisasi suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed. Menurutnya, makin lama kepastian normalisasi The Fed, bakal makin besar biaya persiapan yang harus di­ hadapi. Apalagi, kondisi seka­ rang pengeluaran anggaran banyak yang tidak produktif, seperti subsidi BBM. “Dengan subsidi yang ter­ lalu besar, diversifikasi tidak akan terjadi. Sebaiknya harga BBM subsidi naik sebelum The Fed,” kata Mirza, usai aca­r a International Work­ shop and Conference on Growth Strategies for a Rising Indonesia, di Grand Nikko, Bali, Sabtu (11/10). Ia menjelaskan pembia­ yaan negara saat ini masih bertumpu pada utang asing yang telah mencapai 37% dan diprediksi akan makin besar. Mirza menjelaskan pada 1999 utang asing Indonesia hanya 70 miliar dolar AS. Namun, saat ini jumlahnya sudah men­ capai 135 miliar dolar. Dalam kondisi seperti ini, pengeluar­ an negara akan digenjot oleh

KURS JUAL 7.236,27

EURO (EUR)

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

BI Sarankan Harga BBM segera Naik Iyar Jarkasih

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Putih rakyat Lada ini masih tetap Jagung (kering)

LOKASI SENTRA

9

Indeks VALUTA ASING

LAMPUNG POST

KOMODITAS

KURS JUAL

EKONOMI sENIN, 13 OKTOber 2014

DOLLAR AMERIKA (USD)

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

atau Afrika. Sementara untuk daging premium bisa membeli dari Amerika atau Jepang. Dengan demikian, harga bisa tersegmentasi sesuai kebutuhan. “Misalnya, di Malaysia, harga daging sapi untuk UKM, untuk industri, sekitar Rp60 ribu/kg, sedangkan untuk ke­ pentingan hotel dan lain-lain yang dari Australia harganya Rp90 ribu,” kata Lutfi, di Jakarta, akhir pekan lalu. (MI/K3)

Produk Herbal Diminati Pasar Dunia

n ANTARA/ANIS EFIZUDIN

FESTIVAL HORTIKULTURA. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memotret buah alpukat menggunakan ponselnya di arena Festival Hortikultura di Pusat Pelayanan Agrobisnis Petani, Temanggung, Minggu (12/10). Festival tahun ini mengangkat tema membangun hortikultura yang berdaya saing untuk mendukung kedaulatan pangan.

Komoditas Cabai Melonjak Rp50 Ribu/Kg HARGA cabai di sejumlah pasar tradisional di Lampung Selatan makin mahal. Kenaikan harga komoditas tersebut sejak awal Oktober 2014 berkisar Rp13 ribu-Rp15 ribu/kg. Pedagang bumbu dapur di Pasar Inpres Kalianda, Arman, mengatakan saat ini harga cabai rawit dijual Rp38 ribu/ kg dari sebelumnya hanya Rp25 ribu/kg. Sementara cabai merah meroket dari Rp35 ribu/ kg menjadi Rp50 ribu/kg. “Lonjakan harganya cukup dratis sejak Lebaran haji pe­ kan lalu. Kami tidak tahu apa sebabnya, padahal sebelum Iduladha harga cabai rawit masih Rp15 ribu/kg dan cabai merah besar Rp20 ribu/kg,”

kata Arman, saat ditemui di tempatnya berdagang, Minggu (12/10). Arman mengaku khawatir kenaikan harga komoditas tersebut makin tidak terken­ dali dan kondisi dua tahun lalu kambali terulang. “Kalau harganya terus naik dan makin mahal tentu saja penjualan kami akan berkurang. Kami berharap harganya bisa se­ cepatnya diatasi dan kembali normal,” ujarnya. Hal senada juga diungkap­ kan pedagang bumbu dapur di pasar tradisional Desa Pematangpasir, Kecamatan Ketapang, Karwiyem. “Harg­ anya terus naik. Kalau begini terus, keuntungan kami bisa

berkurang karena pembeli mengurangi belanjaannya,” kata dia. Pembeli cabai merah di pasar tradisonal Desa Pematang­ pasir, Sri Purwati, mengaku kaget karena saat membeli komoditas tersebut harganya melambung menjadi Rp50 ribu/kg. “Kaget saya. Naiknya tinggi sekali. Padahal, sebelum Iduladha masih Rp18 ribu— Rp20 ribu/kg,” ujar dia. Ia meminta pemerintah daerah segera turun tangan mengatasi tingginya harga cabai. Jika terus dibiarkan, masyarakat akan makin ke­ sulitan mengonsumsi salah satu bahan utama pembuat masakan tersebut. (KRI/K3)

Berbagai hasil produk herbal dan kuliner usaha mikro kecil menengah (UMKM) Indonesia diminati pasar dunia karena memiliki cita rasa yang khas dan menyehatkan. Direktur Mutigo Indonesia Fatmi Woro Dwimartanti mengatakan saat ini ekspor berbagai produk herbal sudah menembus pasar Eropa, Tiongkok, Singapura, Belgia, Amerika Serikat, Afrika, Kamerun, dan Nigeria. Ia menjelaskan berbagai produk herbal dan makanan ri­ ngan yang diminati pasar dunia tersebut, antara lain keripik singkong, kentang, ikan olahan, cokelat, jeli, cabai olahan, teh, sari temulawak, dan jamu herbal. Berbagai produk itu dimi­ nati karena dibubuhi rempah-rempah alami yang berkualitas sehingga menghasilkan cita rasa yang khas. “Ekspor produk herbal dan kuliner tradisional ini mencapai 2 kontainer/bu­ lan,” kata Fatmi, di Jakarta, Minggu (12/10). (ANT/K3)

n ANTARA/DEDHEZ ANGGARA

TAMBAK KERING. Seorang warga menggembalakan kambing di sekitar areal tambak ikan yang kering di Desa Tambak, Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (11/10). Sejak sebulan terakhir, ratusan hektare lahan tambak ikan mulai kering, sedangkan petambak tidak berani mengolah tambak dengan air dari sungai karena kualitas air sungai berkadar garam tinggi yang berisiko membuat ikan mati.

Indonesia Miliki UU Perdagangan INDONESIA akhirnya mem­ punyai Undang-Undang (UU) Perdagangan. Keberadaan UU ini menggantikan peraturan soal perdagangan warisan Pemerintah Hindia Belanda yang berlaku sejak 1934 atau 80 tahun silam. UU Perdagangan yang baru telah disahkan dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada 11 Februari 2014. UU Perdagangan ini akan menggantikan Bedrijfsregle­ menterings Ordonnantie (BO) yang diterapkan sejak 1934. Rancangan UU Perdagangan sudah mulai digagas sejak 1972 dan diajukan ke presiden pada saat itu. Selain UU Perda­ gangan, Indonesia juga kini akhirnya memiliki UU baru yang pen­ting sebagai negara kepulauan dan kelautan, yaitu UU Kelautan. UU Kelautan disahkan DPR dalam sidang paripurna 29 September 2014. UU ini pen­ ting karena Indonesia punya potensi kelautan per tahun yang mencapai 1,2 triliun dolar AS atau Rp12 ribu triliun. Menteri Kelautan dan Perikan­ an Sharif C. Sutardjo, kemarin memaparkan UU Kelautan ini merupakan yang pertama kal­ inya di Indonesia. Menurutnya, disahkannya UU tentang kelaut­ an merupakan langkah maju bangsa Indonesia. (K3)

±

CMYK

±

CMYK

±


BISNIS

Senin, 13 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

KORPORASI

Andry Huzain (SVP Marketing and Business Development Lazada Indonesia) Pasar e-commerce di Indonesia dinilai sangat berpotensi karena sekitar 10% pengeluaran konsumen dihabiskan untuk belanja online.

10

BCA Luncurkan Layanan Interactive Video Banking PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) menciptakan terobo­ san teknologi layanan terbaik bagi nasabah dengan mem­ perkenalkan myBCA, yakni gerai layanan perbankan digital yang mengusung tema my bank, my way. Layanan ini bisa diakses dengan meng­ gunakan teknologi interaktif video banking untuk layanan lengkap berbagai transaksi perbankan. Kepala Divisi Strategi dan Pengembangan Operasi Layanan BCA Lilik Winarni Soedarso mengatakan my­ BCA dibuat dengan konsep memberikan kemudahan dan fleksibilitas dalam memenuhi kebutuhan kegiatan per­ bankan nasabah, khususnya bagi nasabah yang sibuk dan hidup di kota metropolitan. “Kami tahu sekarang orangorang yang sibuk bekerja Senin sampai Jumat tidak pu­ nya waktu ke bank. Saat weekend mereka libur, banknya tutup. Nah, kami buka layan­ an ini untuk memudahkan me­reka melakukan layanan,”

kata Lilik, saat memperkenal­ kan nama baru dan konsep ge­ rai perbankan digital myBCA di Mal Gandaria City, Jakarta Selatan, Sabtu (11/10). Lilik menuturkan myBCA merupakan pengembang­ kan dari ATM Centre, ditam­ bah dan dilengkapi dengan layanan customer service berbasis teknologi yang easy to use sehingga dapat diakses secara self service, di antara­ nya interactive touchscreen dan video conference. “Jadi, nasabah bisa menggunakan teknologi interaktif visual dan audio yang memung­ kinkan mereka berbicara dan tatap muka dengan customer service Halo BCA untuk membuka rekening Tahapan Xpresi,” ujarnya. S e l u r u h p ro s e s mu l a i peng­isian data, scan KTP dan NPWP, setoran awal, hingga cek kartu paspor Xpresi de­ ngan banyak pilihan desain kartu dilakukan one stop service di mesin dengan dipandu customer service melalui video conference. (MI/E2)

n LAMPUNG POST/IYAR JARKASIH

SOFT OPENING ROTI’O. Pengunjung memesan Roti’O di outlet yang baru soft opening di lantai dasar Mal Kartini, Bandar Lampung, Sabtu (11/10). Selama masa promosi, konsumen bisa mendapatkan Roti’O dengan harga spesial, yakni Rp8.000.

Outlet Roti’O Hadir di Mal Kartini PEMASARAN Roti’O kini merambah pasar Lampung. Ekspansi pertamanya di Sai Bumi Ruwa Jurai telah soft opening di lantai dasar Mal Kartini, Sabtu (11/10). Regional Area Pemasaran Roti’O Wilayah Sumatera Sa­ trio mengatakan selama masa promosi hingga Senin (13/10), konsumen bisa mendapatkan produk Roti’O dengan harga sepesial, yakni Rp8.000. Ia men­ jelaskan Roti’O dibuat secara higienis tanpa menggunakan bahan pengawet. Konsumen bisa menikmati Roti’O selalu dalam kondisi fresh open. “Kami hanya membuat single product yakni Roti’O. Selama masa soft opening, kami memberikan special price bagi konsumen,” kata Satrio, didam­ pingi Supervisor Area Chris­ tine, di sela-sela soft opening. I a m e n g at a k a n Ro t i ’ O dibuat secara lokal dengan menggunakan bahan-bahan pilihan yang berkualitas. Roti dengan topping kopi krim di atasnya dan butter di dalam­ nya memiliki tekstur yang lembut dan bisa dinikmati

semua kalangan. Selain menawarkan Roti’O, pada outlet yang berada di Mal Kartini, pihaknya juga menyediakan aneka pilih­ an minuman berjenis kopi, se­p erti Americano Coffee, Cappucino, dan Coffee Latte. Harga minuman yang dita­ warkan bervariasi, mulai dari Rp16 ribu—Rp25 ribu. “Konsumen yang datang tidak hanya sekadar bisa menikmati Roti’O, tetapi juga bisa bersantai minum kopi. Harga yang kami tawarkan cukup terjangkau,” ujarnya. Keberadaan outlet Roti’O di Lampung rencananya bakal ditambah di sejumlah lokasi, seperti bandara, stasiun, dan pusat perbelanjaan lainnya. “Kemungkinan bulan depan outlet kami sudah ada di Stasi­ un Tanjungkarang,” kata dia. Satrio menjelaskan jaringan pemasaran Roti’O sudah hadir hampir di seluruh kota di Indo­ nesia, seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Suraba­ ya, Medan, Pekanbaru, Batam, Bali, Balikpapan, Makassar, dan Ambon. (YAR/E2)

Remajakan Armada, Garuda Ganti Boeing Baru PT Garuda Indonesia Tbk. mengganti pesawat B737-800­ NG dengan pesawat narrow body tipe terbaru Boeing 737 MAX 8 (B737 MAX 8). “Hal ini dilakukan dalam rangka menjaga kualitas layanan dan kenyamanan penump­ ang melalui pengoperasian pesawat berusia rata-rata lima tahun,” ujar VP Corpo­ rate Communications Garuda Indonesia Pujobroto, dalam laporannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indone­ sia (BEI), Sabtu (11/10). Dia menambahkan kondisi ini juga sejalan dengan akan berakhirnya masa sewa se­ jumlah pesawat jenis narrow body (Boeing 737-800NG) yang telah berusia 12 tahun. Pesawat B737 MAX 8 yang merupakan pengembangan dari B737-800NG memiliki keunggulan teknologi ter­ baru yang lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar dan biaya operasional, serta

memiliki tingkat kebisingan dan emisi yang lebih ren­ dah. Adapun program perema­ jaan armada tersebut di­ lakukan melalui penggantian (natural replacement) seba­ nyak 50 pesawat B737-800NG dengan pesawat B737 MAX 8, sesuai perjanjian yang ditan­ datangani antara Garuda Indonesia dan Boeing pada September 2014. “Pesawat pengganti tersebut akan tiba secara bertahap mulai 2017 hingga 2023, sesuai dengan berakhirnya masa sewa pesa­ wat B737-800NG,” kata dia. Menurut Pujobroto, peng­ gantian armada tersebut sejalan dengan program perusahaan untuk menganti­ sipasi pasar angkutan udara di Indonesia dan regional yang terus meningkat serta menjaga kesinambungan bisnis dan market share Garuda di pasar full service carrier. (MI/E2)

Member TVS Dapat Banyak Keuntungan Pelanggan TVS bisa memesan onderdil atau sparepart TVS di seluruh Indonesia secara online. Dian Wahyu Kusuma

P

T TVS Motor Company Indonesia meluncur­ kan kartu Member Senyum untuk pe ­ langgannya di Lampung dan Jakarta mulai 1 Oktober lalu. Dengan kartu member ini, pe­ langgan bisa mendapat banyak keuntungan. Teritori Service Manajer TVS Motor Company Wilayah Lampung Slamet Haryanto mengatakan kartu member ini diluncurkan untuk melayani pelanggan setia TVS, khusus­ nya di Lampung dan Jakarta. “Kedua daerah ini dipilih ka­ rena penjualan cukup tinggi. Pasar kami di Lampung men­ capai 20 ribu pelanggan dan di Jakarta 18 ribu,” kata Slamet, saat bertemu dengan puluhan bengkel kemitraan TVS di Ta­ man Wisata Tabek Indah, Haji­ mena, Natar, Sabtu (11/10). Tiga Tipe Pengguna motor TVS lama dan baru bisa menjadi Mem­

ber Senyum TVS dengan me­ ngirim SMS ke 0811-540-1887 ketik TVS diikuti nomor rang­ ka motor. Setiap pelanggan yang menjadi member, akan mendapat pulsa Rp5.000 se­ tiap kali melakukan servis di bengkel resmi TVS. Selain itu, member juga diberi fasili­ tas pengingat jadwal servis berikutnya dan SMS undian berhadiah.

M

eski market share di Lampung baru 3%, pelayanan tetap nomor satu.

Pelanggan, ujar Slamet, bisa mendapat poin dari pem­ belian motor kesatu, kedua, dan ketiga. Poin dan hadiah langsung juga bisa didapat saat pengguna merekomendasikan kerabatnya agar membeli TVS. Slamet menjelaskan kartu Member Senyum TVS terdiri dari tiga tipe, yakni blue, silver, dan gold. Pelanggan lama akan mendapat kartu blue. Se­

mentara untuk mendapatkan kartu silver, perlu menambah 65 ribu poin, dan gold dengan menambah 200 ribu poin. Pengguna kartu silver bisa mendapat diskon 5% sparepart dan kartu gold diskon 10%. Bukan itu saja, pengguna kartu silver mendapat asuransi ke­ celakaan satu tahun Rp25 juta dan gold Rp50 juta. “Ditambah lagi voucer belanja Rp100 ribu untuk pemegang kartu gold,” kata Slamet. Dia menambahkan seluruh pelanggan TVS juga bisa meme­ san onderdil atau sparepart TVS di seluruh Indonesia se­ cara online. Pembelian suku cadang di situs TVS online ini sudah berlaku sejak April lalu, khususnya untuk pelanggan yang jauh dari akses bengkel resmi. Sementara yang tidak memi­ liki akses internet disediakan line telepon bebas pulsa 08001-900-700 untuk pemesanan. Cara ini untuk kebutuhan pelanggan jangka panjang. “Meski market share di Lam­ pung baru 3%, pelayanan tetap nomor satu, kami gratiskan biaya ongkos kirim dan tanpa minimum order, harapannya market share terus naik.” (E2)

dianwahyu@lampungpost.co.id

n ANTARA/HO/SARWAN

GARDA MEDIKA ASURANSI ASTRA. Chief Marketing Officer Retail & Health Business Asuransi Astra, Gunawan Salim (kanan), berbincang dengan salah seorang yang diperiksa di mobil Garda Medika Asuransi Astra pada acara Jakarta Goes Pink di halaman Balai Kota Jakarta, Minggu (12/10).

16 E-Commerce Beri Diskon pada Simpati Market Week UNTUK memberikan apresiasi kepada pelanggan, Telkomsel menggelar Simpati Market Week dengan menggandeng 16 situs e-commerce terdepan di Indonesia. Sebanyak 16 ecommerce itu, yakni Lazada, Blanja.com, ZALORA, PinkEmma, Berrybenka, Hijabenka, Bilna, Traveloka, Harga Hot, Lojai, Hotel Quickly, Kukuruyuk, Ezy Travel, Shoot Your Dream, Uber, dan Food Panda. General Manager Loyalty and Merchant Partnership Telkomsel Kristin T. Rosa mengatakan pada program Simpati Market Week kali ini, sebanyak 16 e-commerce itu akan memberikan beragam promosi belanja untuk pe­ langgan hingga 20 Oktober 2014. “Caranya hanya de­ngan penukaran 10 Telkomsel Poin, pelanggan Simpati akan mendapatkan sensasi kemu­

dahan belanja online dengan diskon spesial sampai dengan 90%,” kata Kristin, di sela-sela peluncuran program ini di Jakarta, Jumat (10/10). Promosi Simpati Market Week ini, kata dia, sejalan dengan promosi terbaru Sim­ pati yakni your everyday discoveries yang memberikan pengalaman seru berbelanja online dengan Simpati. Pe­ langgan dapat mengakses *700*10# untuk mendapatkan diskon di toko online favorit. Dia menambahkan saat ini penggunaan mobile data serta pengguna mobile app di Indo­ nesia terus meningkat. Hal ini salah satunya disebabkan aktivitas belanja online yang juga kian tinggi. Selain praktis dan nyaman, belanja online juga dapat menghemat waktu serta bisa diakses di mana saja dan kapan saja. (INX/E2)


PERSPEKTIF BISNIS senin, 13 Oktober 2014 LAMPUNG POST

11

Pikat Konsumen dengan Keunggulan Produk P Berry Wijaya Kelahiran : Jabatan : Pendidikan : Istri : Anak :

Palembang, 1 Februari 1981 Branch Manajer LG Lampung, 2011—sampai sekarang Manajemen STIE Musi, Palembang Visia Vilbert

ERSAINGAN pasar elektronik saat ini makin ketat seiring bermunculannya merek baru yang melakukan penetrasi produk hingga ke pelosok daerah. Salah satu perusahaan elektronik asal Korea, LG Electronic, misalnya, terus berupaya meningkatkan kualitas berbagai produknya agar sukses merebut perhatian pelanggan. Untuk mengetahui bagaimana cara LG Electronik Lampung tetap eksis di tengah persaingan pasar, berikut wawancara dengan Branch Manager LG Electronics Lampung Berry Wijaya, di kantornya, Jalan Cut Nyak Dien, No. 64, Kelurahan Palapa, Bandar Lampung, Kamis (9/10).

Sejak kapan LG Lampung beroperasi dan bagaimana cara melayani agar pelanggan puas dengan produk LG? Produk LG sudah lama ada di Lampung. Namun, kantor pe masaran dan servis baru ada sejak 2011. Kami selalu berusaha meningkatkan kepuasan pelanggan, baik saat penjualan maupun setelahnya, dengan memberikan jasa servis jika ada keluhan pelanggan. Bahkan, setiap tahunnya kami sediakan bus servis selama seminggu di pusat kota. Pelanggan bisa servis dan membeli sparepart dengan harga khusus.

Halim, dan di Mal Boemi Kedaton.

Bagaimana cara LG Lampung bersaing dan mengungguli produk sejenis? Keunggulan suatu produk terlihat saat konsumen merasa puas dengan produk tersebut. Kepuasan konsumen itu nomor satu. Oleh karena itu, kami selalu berupaya memberi kepuasan dan memikat konsumen dengan produk-produk yang unggul, menjamin mesin pada produk itu tangguh, dan lainnya. Salah satu pelayanan yang kami berikan untuk memuaskan konsumen, misalnya, pembelian salah satu jenis kulkas dua pintu mendapat garansi kompresor selama 10 tahun, dengan syarat dan ketentuan khusus. Hal-hal seperti ini kan bisa memikat konsumen. Tidak perlu khawatir dengan produk LG karena produk kami buatan Korea, di atas produk Tiongkok, dan setara buatan Jepang.

Apa produk terbaru LG yang diyakini mampu mendongkrak penjualan? Kami memang selalu berinovasi dalam produk. Dalam waktu dekat, kami memperkenalkan produk terbaru, yaitu ultra high devinition television (Ultra HD TV) 42 inci. Pada Ultra HD TV ini, gambar jadi bisa lebih jernih. Baru LG yang punya Ultra HD TV ukuran 42 inchi ini.

Market share LG di Lampung seperti apa kondisinya? Tahun ini market share di Lampung sudah mencapai 40%, naik signifikan dibanding tahun lalu sebesar 35%. Umum­nya penjualan meningkat sebulan sebelum Lebaran. Kenaikannya bisa dua kali lipat. LG juga kini hadir di pusat belanja di Lampung. Selain di Bandar Lampung, kami juga hadir di Pringsewu, Way Kanan, Bandarjaya, Metro, dan Unit II. Saat ini kami memiliki 50 karyawan SPM dan SPG di beberapa titik pusat perbelanjaan. Paling lengkap displai produk kami ada di branch shop LG ILUVA di Jalan Sultan Agung, Way

Bagaimana cara LG berpromosi untuk menggaet pelanggan? Kami sering menggelar pameran produk. Sebentar lagi kami akan pamerkan produk LG di Mal Kartini dan Plaza Central selama dua pekan. Pada pameran ini, pelanggan akan mendapat harga khusus semua produk LG. Di antaranya selama masa promosi, kami memberikan harga khusus Ultra HD TV 42 inci hanya Rp7.999.000, dari harga normalnya Rp12.799.000. Harga itu khusus Oktober. Menjelang akhir tahun ini kami fokus di penjualan televisi. Ba­nyak lagi promosi pada produk elektronik kami lainnya. (E2) n Dian Wahyu Kusuma

Produk-produk apa saja yang ditawarkan LG kepada masyarakat Lampung? Di Lampung, LG Electronics menyajikan kebutuhan berbagai peralatan rumah tangga, seperti TV LED, mesin cuci, lemari es, smartphone, audio dan video, serta AC. Dari total penjualan, TV LED menyumbang 60% lebih banyak dibanding produk lain.


HUMANIORA SENIN, 13 OKTOBER 2014 LAMPUNG POST

Ali Gufron Mukti (Wamenkes) Luar biasa, Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin terus-menerus melakukan terobosan untuk memberikan pelayanannya.

12

Hilo Green Community Peduli Lingkungan SUKARELAWAN (volunteer) dari komunitas Hilo Green Community Lampung peduli terhadap terumbu karang de­ ngan melakukan aksi menan­ am tanaman tersebut di Pantai Katapang, Pesawaran. Cristian Natalie Co-founder Greeneration Indonesia me­ ngatakan di Lampung program menanam terumbu karang dan menerapkan kepedulian ling­ kungan tersebut di SMP Negeri 10 Bandar Lampung. “Tiap bulan akan ada agenda yang membahas tentang lingkung­ an,” kata dia, saat mendam­ pingi Hilo Green Ambassador 2013 Arya Ondrio dan Ririn Prameswari, runner up 3 Hillo Green Ambassador 2013, saat berkunjung ke kantor harian Lampung Post, Minggu (12/10). Kunjungan tersebut diterima Redaktur Humaniora Wiwik Hastuti dan Senior Account Manager Lampung Syarifudin. Arya Ondrio menjelaskan sebagai duta Hilo Green 2013, pihaknya telah menyeleng­ garakan kegiatan-kegiatan de­ ngan mengajak kawula muda untuk peduli tentang ling­ kungan untuk menghijaukan Indonesia. Mereka juga terus menjalin komunikasi yang intens dengan pemerintah daerah setempat untuk men­ dukung kegiatan ini. Selain itu, mereka juga turut menggandeng berbagai komu­ nitas yang berada di berbagai daerah untuk mengampanyekan gaya hidup sehat. “Kami akan terus mengampanyekan ling­ kungan hijau kepada masyarakat Indonesia,” kata dia. Ia menjelaskan kunjungan­ nya ke Lampung merupakan program yang diadakan seren­ tak di 16 kota besar di Indone­ sia. Setelah mengunjungi 15 kota besar di Indonesia, Lam­ pung menjadi kota terakhir dalam program lawatan peme­ nang Hilo Green Ambassador untuk tingkat nasional. Berbagai kegiatan telah mereka lakukan, salah sa­ tunya membuat komunitas yang tersebar di 16 kota besar di Indonesia. Mereka terus mengampanyekan lingkungan hijau untuk kemajuan Indone­ sia di masa mendatang. Di Lampung komunitas ini baru dirintis satu tahun. Da­ lam selama sepekan di Lam­ pung, ia bersama komunitas Hilo Green Community Lam­ pung mengadakan aksi dan seminar tentang lingkungan. Ia mengaku Lampung menjadi kota terakhir dalam kegiatan weekend bareng Hilo. Ia menjelaskan Hilo Green Community Lampung terus mengajak kaum muda di Lam­ pung untuk peduli dengan lingkungan. (CR6/*7/S1)

Mahakarya Indonesia Gelar Gemah Rempah

n LAMPUNG POST/DIAN WAHYU KUSUMA

KAMPANYEKAN LINGKUNGAN. Hilo Green Ambasador 2013 Arya Ondrio dan Runner Up Hilo Green Ambasador 2013 Ririn Prameswari (kedua dari kiri) serta Komunitas Hilo Green Community Lampung saat mengunjungi kantor harian umum Lampung Post, Minggu (11/10). Komunitas ini mengajak muda-mudi khususnya di Lampung untuk peduli dan mengampanyekan tentang lingkungan bersih dan sehat.

Pariwisata Belum Peduli Fasilitas Difabel Selama ini aturan untuk industri pariwisata tentang fasilitas umum difabel di Indonesia sudah ada dan jelas. Abdul Gafur

M

ENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kre­ atif (Menparekraf ) Marie Elka Pangestu menu­ turkan pelaku pariwisata di Indonesia masih banyak yang belum peduli terhadap keberadaan fasilitas umum untuk difabel atau penyan­ dang cacat. “Di dunia internasional ada kode etik wisata, salah satunya adalah dunia pariwisata harus menghormati semua kon­ sumennya. Termasuk untuk kaum disabilitas atau difabel,” kata Marie Elka Pangestu, pada

acara diskusi Implementasi Regulasi Fasilitas Infrastruk­ tur Publik yang Ramah bagi Penyandang Disabilitas, di Jakarta, Sabtu. Ia menuturkan salah satu contoh dunia pariwisata masih belum peduli terhadap difabel adalah masih banyak kamar hotel yang pintunya tidak muat jika dihuni oleh difabel yang menggunakan kursi roda. “Ke­ mudian, kadang teman-teman difabel itu mengeluhkan su­ litnya akses ke kamar mandi bagi mereka ketika berada di hotel,” kata dia. Padahal, kata Menparekraf, selama ini aturan untuk in­

dustri pariwisata tentang fasilitas umum untuk difabel di Indonesia sudah ada dan jelas, yakni setiap sektor pari­ wisata harus menyediakan fasilitas penunjang bagi pe­ nyandang cacat. Di dunia internasional ada kode etik wisata, salah satu­ nya adalah dunia pariwisata harus menghormati semua ko n su m e n nya . Te r m a su k untuk kaum disabilitas atau difabel. “Aturan mengenai ini sudah cukup menurut saya, cuma yang jadi masalah sekarang adalah implementasinya. Stan­ dardisasi sudah ada, tetapi mungkin harus diperkuat.” Kendala Fasilitas Sementara itu, Sri Lestari, penderita paraplegi asal Klaten, Jawa Tengah, yang

telah melakukan perjalanan Aceh—Jakarta menggunakan sepeda motor khusus meng­ akui kesulitan untuk fasilitas umum yang terbentang di pulau tersebut. “ S aya k i r a , d u n i a p a r i ­ wisata belum ramah bagi penyandang disabilitas. Con­ tohnya adalah saya masih kesulitan menemukan toilet umum di pompa bensin yang bisa dengan mudah diakses oleh kursi roda, mayoritas jalanan pun masih bergelom­ bang,” ujarnya. Menurut dia, hotel dan berbagai destinasi pariwisa­ ta lainnya yang ia kunjungi selama perjalan tersebut tidak memberikan kenya­ manan bagi perempuan difabel. (ANT/S3)

gofur@lampungpost.co.id

Jurnalis Harus Wartakan Lingkungan secara Utuh SEORANG jurnalis diharapkan bisa memberitakan persoalan lingkungan dalam bentuk yang lebih utuh, kata mantan anggota Dewan Pers, Agus Sudibyo. “Jadi tidak sekadar melontarkan suatu persoalan lingkungan tanpa bisa mem­ berikan solusi,” katanya, pada diskusi bertema Prinsip etis jurnalisme lingkungan, di Yog­ yakarta, Sabtu. Menurut penulis buku 34 Prinsip Etis Jurnalisme Lingkungan tersebut, semua itu akan bisa terwujud jika se­ orang jurnalis memiliki ke­

sadaran untuk menulis berita yang mampu mengawal keles­ tarian lingkungan.

J

adi tidak sekadar melontarkan suatu persoalan lingkungan tanpa bisa memberikan solusi.

“Adanya anggapan per­ soalan lingkungan kurang seksi daripada berita politik, kemiskin­an, atau pendidikan dan terbatasnya jumlah jur­ nalis yang benar-benar me­ mahami isu lingkungan sering

menjadi kendala utama dalam persoalan itu,” katanya. External Communications Manager PT Tirta Investama Rony Rusdiansyah menga­ takan persoalan lingkungan yang ada di masyarakat tidak akan bisa diselesaikan secara tuntas, tanpa adanya siner­ gisitas dari berbagai pihak. “Oleh karena itu, kami selalu berkomitmen dan terlibat ak­ tif dalam usaha pelestarian lingkungan melalui berbagai kegiatan corporate social responsibility (CSR),” ujar dia. Meskipun demikian,

pihaknya siap menerima kri­ tik dan saran dari masyarakat yang bersifat membangun agar program yang dibuat benar-benar tepat sasaran. Menurut dia, pihaknya setiap tahun menyumbang sebanyak 600 tangki di daerah yang di­ landa kekeringan. “Namun, kami menyadari upaya yang dilakukan be ­ lum bisa mengatasi perso­ alan lingkungan, termasuk keke­ringan. Untuk itu, kami terbuka terhadap berbagai masukan dari masyarakat,” katanya. (ANT/S3)

UNTUK menggali dan meles­ tarikan mahakarya rempahrempah Indonesia, Mahakarya Indonesia bersama Dji Sam Soe kembali hadir dengan tema Gemah rempah mahakarya Indonesia. Melalui kegiatan ini, masyarakat Indonesia diajak untuk menghidupkan kembali sejarah rempah-rempah yang legendaris di Indonesia. Sejarawan Indonesia, J.J. Rizal, dalam acara gathering Gemah Rempah Mahakarya Indonesia, di Jakarta, Jumat (10/10) malam, mengung­ kapkan sejak dulu rempahrempah banyak digunakan oleh masyarakat untuk bahan pengobatan, pengawet, perasa makanan, dan sebagainya. Memiliki banyak manfaat, kemasyhuran rempah-rempah Indonesia akhirnya mendunia dan membuat bangsa asing datang ke Indonesia timur serta menjadikannya sebagai barang dagangan yang paling berharga pada zaman prakolo­ nial. Kemashyuran kekayaan rempah-rempah Indonesia ini bisa disebut sebagai maha­ karya Indonesia. Sayangnya, sekarang tidak banyak orang mengetahui manfaat dari rempah-rempah. “Karena itu, saya sangat mengapresiasi kegiatan Ge-

mah Rempah Mahakarya Indonesia ini yang didukung oleh Dji Sam Soe terhadap rempahrempah sebagai salah satu kekayaan alam terbesar di Indonesia,” ujar JJ Rizal. Sebagai bentuk apresiasi, Mahakarya Indonesia meng­ ajak para penulis usia 18 tahun ke atas, khususnya jurnalis dan blogger, untuk memberikan apresiasi ter­ hadap kekayaan rempah Indonesia yang berkualitas melalui Writing Competition dengan tema Gemah rempah mahakarya Indonesia yang akan berlangsung dari 10 Ok­ tober—14 November 2014. Untuk kategori blogger, setiap minggu akan dipilih satu pemenang untuk menda­ patkan hadiah gadget. Karya tulisan terbaik dari kompetisi ini akan dipilih dari peme­ nang mingguan untuk meme­ nangkan best blogger. Sebagai hadiah utama, akan dipilih tiga pemenang jurnalis dengan total hadiah Rp19 juta dan dua pemenang best blogger. Masing-masing pemenang juga akan mendapatkan hadiah cultural trip eksklusif ke Indonesia timur (Ternate) untuk menjela­ jahi lebih dalam mengenai seja­ rah rempah-rempah bermutu tinggi di Indonesia. (HES/S3)

n LAMPUNG POST/HESMA ERYANI

ULAS REMPAH-REMPAH. Sejarawan Indonesia, J.J. Rizal, mengulas perjalanan rempah-rempah Indonesia dalam Gemah Rempah Mahakarya Indonesia, di FX Jakarta, Jumat (10/10) malam. Melalui kegiatan ini, masyarakat Indonesia diajak untuk menghidupkan kembali sejarah rempahrempah yang legendaris di Indonesia.

Dosen FH Unila Mengajar di Jepang SATU lagi akademisi Fakultas Hukum Universitas Lampung (Unila) yang mengharumkan Unila di internasional. Rudy, dosen FH Unila bergelar dok­ tor, mendapatkan kesempat­ an istimewa untuk mengajar di Kobe University, Jepang. Kegiatan ini akan berlang­ sung bersamaan dengan pertemuan peneliti se-Asia. “Saya mendapatkan undang­ an mengajar dalam acara Special Lecture of Institution­ al Building, Law and Develop­ ment in Asia, 14—24 Oktober mendatang,” ujar Rudy, yang juga pengisi kolom pakar di Lampost ini, kemarin. Doktor muda lulusan Kobe University ini menuturkan di­ rinya mendapatkan undang­ an dari Yuka Kaneko untuk bisa bergabung mengajar da­

lam kursus intensif tersebut. “Saya kira ini hal yang positif, ketika dosen-dosen FH Unila juga bisa mengajar dan juga meneliti di luar negeri.” Kesempatan yang menu­ rutnya bisa menjadi media belajar bagaimana universi­ tas-universitas di luar negeri mengapresiasi para alumni­ nya. Sebelumnya, Rudy ber­ sama dosen FH unila, H.S. Tisnanta, dan penggiat di PKKPHAM Unila, Oki Haji­ ansyah, juga sempat mem­ berikan kuliah di Universitas Paul Cezane, Aix Marseille, Perancis, pada April lalu. Rudy berharap akan makin banyak lagi akademisi FH Unila yang memiliki kesem­ patan dan undangan untuk berkiprah di forum-forum ilmiah di luar negeri. (*1/S3)

Wamenkes Puji Fasilitas RSPBA

n LAMPUNG POST/INSAN ARES

TANDA TANGANI PRASASTI. Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Ali Gufron Mukti didampingi Ketua Yayasan Alih Teknologi Bandar Lampung Rusli Bintang menandatangani prasasti saat meresmikan peralatan canggih untuk jantung cath lab, alat rontgen canggih CT Scan 128 Slice serta ruang VIP di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin (RSPBA) Lampung, Sabtu (11/10). Kedua peralatan canggih ini merupakan yang pertama di Lampung.

WAKIL Menteri Kesehatan (Wa­ menkes) Ali Gufron Mukti memu­ ji kelengkapan fasilitas pelayanan dan peralatan yang ada di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin (RSPBA) Lampung. Ia menilai sebagai RS tipe dan RS pendidikan sangat represen­ tatif dan memadai dalam mem­ berikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Ia mengaku pada dua tahun lalu sempat men­ gunjungi RSPBA tapi fasilitasnya belum selengkap sekarang ini. “Luar biasa, Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin terusmenerus melakukan terobosan untuk memberikan pelayanan­ nya,” kata Ali Gufron, saat meresmikan peralatan cang­ gih untuk jantung cath lab,

alat rontgen canggih CT Scan 128 Slice pertama di Lampung serta ruang VIP di RSPBA Lam­ pung pada Sabtu (11/10). Peresmian ini dihadiri Asis­ ten III Gubernur Lampung Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Ellya Muchtar, Kepala Dinas Kesehatan Lampung Reihana, Direktur Pengemban­ gan PT Pertamina Bina Medika (Pertamedika) Fajar Wicaksono, Ketua Yayasan Alih Teknologi Bandar Lampung Rusli Bintang, dan Ketua Dewan Pengawas Kerja Sama Operasional (KSO) RSPBA R. Agung Efriyo Hadi. Ia menilai kedua alat ini cang­ gih baik, cath lab misalnya selalu mampu mendiognasis juga terapi jantung yang sangat

cepat dan tepat. Demikian pula dengan CT Can 128 Slide yang mampu memotret dan mende­ teksi terhadap kelainan organ tubuh dengan baik dan akurat. Ia mengharapkan masya­ rakat bisa memanfaatkan fasilitas tersebut. Apalagi bisa mengggunakan kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) sehingga akan mening­ katkan derajat kesehatan ma­ syarakat Lampung. “Dengan di-launcing-nya alat canggih ini, masyarakat tidak perlu lagi pergi ke Jakarta atau ke luar negeri, cukup di Lampung saja, karena sudah ada di RS Per­ tamina Bintang Amin,” ujarnya, pada acara yang juga dihadiri Direktur RSPBA Juliani, Wakil

Rektor I Universitas Malahayati Marsal Usman, dan Wakil Rektor II Wahyu Dani Purwanto. Ali menceritakan sebelum meresmikan fasilitas baru terse­ but, ia menyempatkan mengun­ jungi pasien-pasien. “Ada pasien yang mengaku telah berobat ke mana-mana baru di sini, maksudnya di RSPBA, ini yang memuaskan,” kata dia, meniru­ kan ucapan pasien. Kepala Dinas Kesehatan Lam­ pung Reihana, “Saya sangat berterima kasih sekali karena RSPBA sebagai rumah sakit swasta terus melengkapi fasili­ tasnya, dan ini sangat memban­ tu untuk meningkatkan derajat kesehatan bagi masyarakat Lampung,” kata dia. CR13/S1)


senin, 13 OKTOBER 2014 LAMPUNG POST

13

PARIWARA


TER Senin, 13 oktober 2014 LAMPUNG POST

PONG

agrobisnis

14

Pasang Surut Bisnis Kerapu Di Lampung, sentra budi daya ikan kerapu berada di sekitar teluk Lampung yang mencakup Pantai Ringgung, Tanjung Putus, Desa Tegalarum, Pahawang, Legundi, hingga Ketapang. Iyar Jarkasih

P

ERKEMBANGAN budi daya kerapu bebek makin menunjukkan peningkat­ an yang signifikan seiring dengan tingginya permintaan pasar (ekspor) yang cukup tinggi, seperti permintaan dari Hong Kong yang mencapai 20—30 ton/bulan. Namun sayangnya, konsistensi pemasaran komoditas ini masih sering meng­ alami pasang surut. Balai Budi Daya Laut Lombok Dirjen Perikanan dan Budi Daya Ke­ menterian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengusung komoditas kera­ pu, khususnya kerapu bebek, men­ jadi salah satu komoditas unggulan ekspor. Sepanjang 2013, KKP bahkan menargetkan ekspor kerapu hingga 15 ribu ton dengan negara tujuan utama Tiongkok dan Hong Kong. Pe­ merintah juga giat membudidayakan komoditas kerapu di seluruh Tanah Air untuk memenuhi permintaan. Nusa Tenggara Barat menjadi pe­ masok terbesar dengan mengekspor langsung kerapu tidak kurang dari 490 ton/tahun, terutama untuk jenis kerapu macan dan kerapu bebek. Di Lampung, sentra budi daya ke­ rapu berada di sekitar teluk Lampung yang mencakup Pantai Ringgung, Tanjungputus, Desa Tegalarum, Pa­

hawang, Legundi, hingga Ketapang. Di Pantai Ringgung, Hanura, Pe­ sawaran, misalnya, jumlah karamba jaring apung (KJA) pembudidayan yang pada 2011 berkisar 1.300 petak sudah bertambah menjadi 2.200 lubang pada 2012. Meskipun demikian, potensi budi daya kerapu ini masih belum ter­ manfaatkan maksimal. Berdasar data dari DKP Lampung, pada 2010, potensi luasan kerapu mencapai 215 hektare, sedangkan yang terman­ faatkan baru 23 hektare atau 10,7%. Nelayan kerapu di Tanjungputus, Pesawaran, Rohman pernah menga­ takan dalam setiap tahun, rata-rata hasil budi daya kerapu yang dikelo­ lanya bisa menghasilkan sekitar 3 kuintal. Terdapat beragam varian yang dibudi daya, seperti kerapu macan, kerapu bebek, hingga kakap merah. Umumnya, hasil budi daya kerapu Lampung diekspor ke Tiong­ kok dan Hong Kong. Namun, ia me­ nyayangkan sejak akhir 2012, pen­ jualan komoditas ini terhambat dan membuat petani merugi. “Serangan penyakit di kerapu ini sifatnya tahunan, bahkan lima ta­ hun sekali sudah pasti terkena vi­ rus. Jika yang sudah siap jual tidak ada pembeli, pasti kami menjadi rugi,” ujarnya. Harga kerapu bebek Indonesia

n ANTARA/AMPELSA

KERAPU MERAH. Nelayan memasarkan kerapu merah di dermaga Desa Ulee Patah, Aceh, beberapa waktu lalu. Kerapu merah termasuk jenis ikan karang kualitas ekspor dan dijual berkisar Rp80 ribu—Rp120 ribu/ekor.

juga rentan dari pengaruh kondisi global. Tidak tanggung-tanggung, pada April 2014, ekspor komoditas bahkan sempat anjlok hingga 40% akibat kebijakan pemerintah Tiong­ kok. Sebelum ada kebijakan terse­ but, harga kerapu sekitar Rp500 ribu/kg, tetapi harganya saat ini ter­ puruk menjadi Rp300 ribu/kg. Meksipun demikian, budi daya kerapu bebek masih cukup menjan­ jikan. Peluang pasarnya lebih ter­ buka meskipun harga jualnya tinggi lantaran komoditas ini banyak dimi­ nati konsumen.

Teknik Pembesaran Kerapu DALAM proses pembesaran kerapu, ada beberapa hal yang perlu menjadi perha­ tian agar hasilnya bisa maksimal.

jaring, menggunakan ukuran 3 x 3 x 3 meter messize 1 inci dengan kepadatan 250—300 ekor/jaring.

1. Syarat lokasi budi daya Lokasi budi daya hendaknya terlin­dung dari gelombang dan angin kencang sepa­ njang tahun pada kedalaman perairan lebih dari 9 meter pada saat surut ter­ endah. Dasar perairan pasir berkarang, jauh dari muara sungai, tidak menggang­ gu jalur pelayaran, dekat dengan sarana, prasarana, serta sumber pakan.

4. Pakan dan pemberian pakan Pakan yang digunakan yaitu berupa pelet tenggelam dengan kadar protein 48%. Kemudian, untuk meningkatkan nafsu makan dan daya tahan tubuh ikan kerapu terhadap serangan penya­ kit, tambahkan multivitamin berupa vitamin C dan gayemi dengan dosis 2 gram/kg pakan.

2. Sistem budi daya Sistem budi daya menggunakan ke­ ramba jaring apung (KJA) yang terdiri dari 4—8 unit/petak. Sementara untuk konstruksi terbuat dari kayu poliethylene atau bahan lainnya.

5. Panen dan transportasi Panen dilakukan apabila ikan sudah mencapai ukuran di atas 250—300 gram/ekor dengan SR 75—80 serta lama pemeliharaan 16—18 bulan. Sementara untuk transportasi, hendaknya dengan menggunakan bak tertutup di lengkapi 3. Penebaran benih aerasi atau dengan kapal yang dileng­ Benih yang ditebar sebaiknya menca­ kapi sistem sirkulasi air. pai ukuran 8—10 sentimeter dengan ciriSementara untuk pemeliharaan larva ciri benih berkualitas, antara lain secara kerapu bebek dilakukan pada bak beton morfologis bentuk tubuhnya tidak cacat. volume 10 ton pada ruangan tertutup Kemudian, gerakan lincah serta respons (indoor) dengan kepadatan larva 4—5 terhadap pakan dan ukuran yang dite­ ekor/liter. Pakan yang diberikan adalah bar seragam atau rata. Sementara untuk Rotifera mulai dari D.2 sebanyak 1-3 ind/ml. Setelah pada tahap D.5 ditingkatkan dengan ke­ padatan 3—5 ind/ml. Semen­ tara untuk pakan buatan dan naupli artemia diberikan mu­ lai D.17 sampai panen. Sementara itu, untuk panen larva, dilakukan setelah benih berumur D40—45 atau mencapai ukuran 1,5—2 sen­ timeter. Sementara untuk waktu panen sebaiknya di­ lakukan pagi hari dan dipin­ dahkan ke bak pendederan agar benih tidak stres. Kegiatan persiapan sebe­ lum benih di tebar di bak pen­ dederan adalah pengaturan (seting) aerasi, ste­rilisasi bak maupun peralatan dan pengisian air pemeliharaan. Benih yang berasal dari bak larva kemudian dipindah­ kan pada pagi hari dengan n ANTARA/GATOT ARIFIANTO kepadatan benih awal tebar BUDI DAYA KERAPU BEBEK. Pekerja mencuci kerapu bebek dengan 200—250/meter kubik dan air tawar di perairan Ketapang, Padangcermin, Pesawaran, Lampung, makin menurun kepadatan­ beberapa waktu lalu. Kerapu bebek dipelihara dalam jaring keramba apung itu biasa dipanen setahun sekali dan dijual dengan harga 50 dolar AS/kg nya sesuai dengan ukuran­ nya. (K3) oleh pembeli dan dipasarkan ke Hong Kong dan Tiongkok.

Budi Daya Dalam proses budi daya kerapu, untuk memenuhi kebutuhan benih maupun ukuran konsumsi secara berkelanjutan sangat tidak memung­ kinkan untuk selalu mengandalkan penangkapan dari alam. Sebab, diper­ lukan benih yang unggul dari kegiatan pembenihan. Dengan adanya suplai benih yang cukup dan berkelanjut­ an, tentu dampak positifnya akan mampu mendukung perkembangan budi daya kerapu. Dalam proses budi daya kerapu, hal utama yang perlu diperhatikan adalah mengenai pem­

benihan. Untuk pembenihan kerapu bebek, hendaknya dipelihara pada bak beton berbentuk bulat dengan volume 15—50 ton dan kepadatan 1—2 ekor/meter kubik melalui sistem air mengalir serta dilengkapi bak per­ manen telur ukuran 1 x 1 x 1 meter. Dalam pembenihan, pakan yang diberikan berupa ikan segar, seperti cumi kemudian ditambahkan vita­ min E serta multivitamin secara ter­ atur untuk mempercepat pematang­ an gonad dengan dosis 2%—3%. (E2)

iyar@lampungpost.co.id


senin, 13 OKTOBER 2014 LAMPUNG POST

15

PARIWARA


±

sENIN, 13 Oktober 2014 LAMPUNG POST

±

CMYK

Nico Siahaan (Presenter dan Anggota DPR)

INSPIRASI

Ini akan full time job. Dari awal memang bukan bicara soal uang, melainkan apa yang bisa saya berikan, yaitu dengan pengabdian saya ke negara dan juga ke masyarakat. Berat memang, ini tidak bisa disambi-sambi.

16

Nico Siahaan akan Totalitas Ia bertekad mendorong Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk banyak membangun sekolah menengah kejuruan (SMK).

P

n MI

Vongfong Landa Jepang, 1 Topan 28 Orang Terluka SEBUAH topan kuat melanda Pulau Okinawa dan bergerak menuju Kyushu, Jepang, Minggu (12/10). Sedikitnya 28 orang dari dua daerah tersebut dilaporkan terluka. Topan Vongfong, dengan kecepatan putaran angin hingga 178 km/jam, memicu terjadinya hujan lebat. Sebanyak 150 ribu orang di kawasan berbahaya diminta mengungsi. (JAGAT)

Polisi Terus Selidiki Unsur Pidana BBM Mentah PENYIDIK Polresta Bandar terus melakukan penyelidikan terhadap bahan bakar minyak (BBM) mentah jenis solar diduga ilegal yang digerebek petugasnya di Kelurahan Kangkung, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, Selasa (19/8). BBM mentah yang sempat disita petugas tersebut sebanyak 64 ribu liter dari unit mobil tangki B-9087-CFU dan B-9084-CFU. Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya mengatakan petugasnya terus melakukan penyelidikan terhadap BBM mentah tersebut guna mengungkap pelanggaran hukumnya. (LAMPUNG)

3

Kemenangan Lorenzo Antar Marquez Juara PEMBALAP Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, sukses merebut gelar juara MotoGP Jepang, Minggu 12 Oktober siang WIB. Raihan ini membuat kecewa pembalap lainnya, tetapi tidak sang juara karena Marc Marquez malah mengunci kemenangannya sebagai juara musim. Adapun waktu yang diperlukan Lorenzo ketika menyelesaikan balapan ini adalah 42 menit 21.259 detik. Berselisih 1.638 detik saja dengan Marquez yang finis sebagai runner-up. Sementara Valentino Rossi hanya finis di urutan ketiga dengan selisih waktu 2.602 detik dari Lorenzo. (OLAHRAGA)

±

RESENTER Nico Siahaan kini menyandang status baru sebagai anggota DPR 2014— 2019. Usai pelantikan di Gedung Nusantara Paripurna, Nico me­ ngaku bertekad menjalankan amanah sebagai wakil rakyat secara totalitas. “Ini akan full time job. Dari awal memang bukan bicara soal uang, melainkan apa yang bisa saya berikan, yaitu dengan pengabdian saya ke ne­ gara dan juga ke masyarakat. Berat memang, ini tidak bisa disambi-sambi,” ujar Nico, saat ditemui bebrapa waktu lalu. Nico terpilih sebagai anggota le­ gislatif dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dari DP I Jawa Barat dengan meraih 64.980 suara. Meski merasa siap ditempatkan di komisi mana saja, Nico punya keinginan berada di Komisi X. Dengan berada di komisi yang membidangi pendidikan, ia bertekad mendorong Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk banyak membangun sekolah menengah kejuruan (SMK). Misalnya, kata dia, di satu daerah bisa ditempatkan 1 atau 2 SMK. Menurutnya, sistem pendidikan saat ini belum memiliki road map yang jelas karena sering berganti kurikulum. Di sisi lain, tingkat penganggur­ an di Indonesia cukup tinggi. Pria kelahiran 13 Juni 1969, ini merasa ada yang salah dalam sistem pendidikan di Tanah Air karena lulus­ an yang diciptakan tidak siap kerja. Karena itu, ia menetapkan target di seluruh Indonesia ada 500 SMK. “Itu target pribadi saya, mudah-mudahan ya. SMK harus mempersiapkan lulusan yang siap pakai. Di DP saya saja contohnya, pengangguran cukup

tinggi. Saya rasa dengan banyak SMK di suatu daerah bisa menjadi jalan keluarnya mempersiapkan tenaga yang siap kerja,” ujar suami dari Gabriella Vincy Caroline. Menyerap aspirasi ini merupakan periode pertamanya menjadi anggota DPR dan ia mengaku bertekad memberikan yang terbaik. “Saya akan mengupayakan maksimal pengabdian yang sebaik-baiknya,” kata sarjana ekonomi lulusan Universitas Padja­ djaran. Selain Komisi Pendidikan, pemilik nama lengkap Junico Bisuk Partahi Siahaan ini juga mengincar komisi penyiaran yang berada di Komisi I. Ia menilai bidang itu sesuai dengan profesi yang digelutinya. Meski menjadi anggota Dewan, ia berharap komunikasinya dengan masyarakat tetap terjalin, khususnya dalam menyerap aspirasi-aspirasi mereka. “Dalam tujuh hari, kan be­ kerja dari Senin sampai Jumat. Sabtu dan Minggu bisa dijadwalkan untuk bertemu mereka (konstituen).” Ia mengaku memiliki tanggung jawab untuk mengubah persepsi rakyat tentang DPR yang selama ini meninggalkan kesan yang buruk. Termasuk, dalam hal ini soal korupsi yang kerap dilekatkan pada jabatan anggota DPR. “Tugas kami mencoba menepis itu. Yang penting kerja baik hindari korupsi dan buktikan ke konstituen bahwa kami benar-benar bekerja dan tidak mengecewakan mereka. Itu saja cara membuktikannya, idealisme. Sebetulnya kalau memang niatnya baik tidak ada yang perlu ditakutkan. Jabatan akan menjadi mengerikan ketika niatnya memang buruk, seperti niat mau menggerogoti uang negara,” kata dia. (MI/S3)

Gwyneth Paltrow Kagumi Barack Obama GWYNETH Paltrow ternyata tergila-gila kepada Barack Obama. Mantan istri Chris Martin ini bahkan tidak mampu berbicara seperti biasanya saat ber­ hadapan dengan Presiden Amerika Serikat tersebut. Dilansir Femalefirst, Minggu (12/10), bukan hanya ketegasan seorang Obama, wajahnya pun menarik perhatian Paltrow. Ibu dua anak ini sempat menggoda Obama di depan 200 hadirin Democratic Fundraiser pada Kamis lalu. Waktu itu, Paltrow mengatakan Obama sangat tampan. “Anda begitu tampan, saya bahkan tidak bisa berbicara dengan baik,” kata Paltrow. “Saya adalah salah satu penggemar berat Anda.” Obama mengucapkan terima kasih kepada Paltrow dan kedua anaknya, Moses dan Apple, karena telah menyambutnya dengan keramahan. Obama sempat menggoda Paltrow dengan menyinggung perpisahannya dengan Chris Martin. “Terima kasih telah memberitahu kami ihwal keretakan rumah tangga Anda,” kata Obama. Paltrow hanya bisa tersenyum. Keduanya terlibat pembicaraan yang panjang. Presiden Obama membahas krisis ebola dan krisis kemanusiaan yang terjadi di Afrika Barat. Banyak anak yang lebih kecil daripada Moses dan Apple yang sekarat di jalanan Afrika. (S3)

n MI

Angelina Jolie

ONLINE HARI INI

2

±

CMYK

CMYK

Bertemu Ratu Elizabeth II NAMA Angelina Jolie kian harum. Sampai-sampai pe­ nguasa Inggris Ratu Elizabeth II menemuinya di Istana Buckingham, London pada Jumat pekan lalu, untuk memberikan gelar kehormatan. Seperti diwartakan UsWeekly, suami Jolie, Brad Pitt, beserta enam anak mereka turut hadir. Angelina Jolie, seorang aktris yang juga aktivis kemanusian serta duta luar biasa PBB, ditemui sang ratu di ruang 1844 di dalam istana. Di tempat itu Ratu Elizabeth II menganugerahi Jolie gelar kehormatan Dame Grand Cross. Gelar kehormatan dame adalah untuk wanita, setara dengan kesatria yang merupakan gelar kehormatan tertinggi bagi warga Inggris. “Anak-anak sangat senang saat mengunjungi Istana Buckingham,” kata sebuah sumber tentang enam anak Jolie dan Pitt (Maddox, Pax, Zahara,

Shiloh, dan si kembar; Vivienne dan Knox) yang ikut datang ke istana. “Mereka berdandan menawan.” Di acara penganugerahan gelar kehormatan itu, angelina Jolie terlihat menawan dengan baju resmi abu-abu serta rok pensil warna senada. Jolie juga memakai sepatu hak tinggi Salvatore Ferragamo berwarna abu-abu. Angelina Jolie menata rambutnya dengan mengikatnya ke belakang dalam tatanan klasik. Perhiasan yang dikenakannya juga minim, hanya anting permata kecil dan cincin kawinnya. Angelina Jolie bukan warga Inggris maupun negara persemakmuran, gelar yang diterimanya adalah Hono­rary Dame Grand Commander. Jolie berhak membubuhkan singkatan D.C.M.G. di depan namanya. (S3)

±

n MI

CMYK

±


OLAHRAGA senin, 13 Oktober 2014 LAMPUNG POST

Joachim Loew Tugas kami saat ini adalah menemukan penyelesaian akhir kami dan mencetak gol. Saya harus berbicara dengan pemain dan menganalisis pertandingan ini.

17 s elin tas Januzaj seperti Rooney Muda MANTAN pelatih Manchester United, David Moyes, baru-baru ini memberikan komentar soal pemain muda potensial, Adnan Januzaj. Menurutnya, performa Januzaj mengingatkannya kepada Wayne Rooney saat di Everton. Sebelum membela MU, Rooney sempat berkarier di Everton. Saat di usia yang masih belia, Moyes sudah sadar Rooney akan berkembang sebagai pemain yan bisa bersinar. “Januzaj merupakan pemain muda yang berbakat bersama dengan Rooney. Anda dapat melihat apa yang akan terjadi de­ ngan dia (Januzaj) pada masa mendatang. Ketika kami memiliki Rooney, kami bisa melihat potensi besar pada Rooney,” ujar Moyes. “Januzaj memiliki usia yang sama dengan Rooney kala itu. Dia salah satu talenta terbaik di Eropa dan dia akan menjadi salah satu pemain terbaik.” (MTVN/O1)

Tim Putri Voli Pantai Dikirim ke Hong Kong

n AP/ALIK KEPLICZ

GOL SUNDULAN. Penyerang Polandia, Arkadiusz Milik (kanan), memenangi duel udara dengan bek Jerman, Jerome Boateng, dan melepaskan sundulan yang menggetarkan gawang Manuel Neuer pada laga kedua Grup D Kualifikasi Piala Eropa 2016 di Stadion Narodowy Warsawa, Minggu (12/10) dini hari WIB. Polandia mengukir sejarah dengan memenangkan laga dua gol tanpa balas.

Polandia Akhiri Kutukan

Kemenangan atas Jerman sekaligus memutus kutukan 81 tahun yang tidak pernah bisa mengalahkan negara tetangganya itu. Muharram Candra Lugina

P

ESTA gelar juara Piala Du­ nia 2014 tampaknya masih membuai anak asuhan Joachim Loew. Terbukti, dalam pertandingan Grup D kualifikasi Piala Eropa 2016, secara mengejutkan Jerman harus tunduk dari tuan rumah Polandia dengan dua gol tanpa balas. Pemain muda Arkadiuz Milik dan Sebastian Mila menjadi penentu kemenangan Polandia setelah mencetak masing-ma­ sing satu gol dalam laga yang digelar di Stadion Narodowy Warsawa, Minggu (12/10). Kekalahan ini menjadi yang kedua bagi Jerman setelah menjadi juara dunia pada Juli silam. Sebelumnya, Thomas Mueller dkk. menyerah dari Argentina dalam laga uji coba dua bulan setelah ajang sepak

bola terbesar di dunia itu. Di lain pihak, Polandia akhir­ nya meruntuhkan kutukan 81 tahun tidak pernah menang atas tetangganya itu. Elang Putih—julukan Polandia—tidak pernah menang atas Jerman dalam 18 kali laga sejak pertemuan pertama pada 1933. Meski meraih kemenangan bersejarah, pelatih Timnas Polandia, Adam Nawalka, tidak ingin larut dalam euforia. Pelatih yang baru menangani timnas pada 2013 ini memilih fokus kontra Skotlandia, esok hari. “Kami telah menciptakan satu langkah kecil, tetapi mari jangan terlalu larut euforia. Kami akan bermain melawan Skotlandia pada Selasa dan itulah yang menjadi fokus kami saat ini,” ujar Nawalka. Dari kubu Der Panzer, buruknya penyelesaian akhir di­

sebut menjadi biang keladi kekalahan. Sejumlah peluang emas terbuang sia-sia sepanjang laga, termasuk dari penyerang Thomas Mueller maupun debutan ­anyar, Karim Bellarabi. “Saya tidak dapat berkata banyak tentang tim, hanya mungkin kami sedikit buruk dengan kesempatan yang kami dapatkan,” ujar Loew. Usai mundurnya Miroslav Klose dan cederanya Marion Gotze, praktis Jerman tidak memiliki banyak pilihan di posisi penyerang murni. Penggawa Borussia Moenchengladbach, Max Kruse, yang dipanggil untuk mengisi kekosongan tersebut tidak diberi kesempatan dan hanya duduk di bangku cadangan. Mandulnya lini depan menjadi ajang evaluasi bagi Loew yang segera membicarakan masalah ini dengan para pemainnya untuk mendapat solusi yang tepat. “Tugas kami saat ini adalah menemukan penyelesaian akhir dan mencetak gol. Saya harus berbicara de­ ngan pemain dan menganalisis pertandingan ini,” kata Loew.

Lorenzo Segel Trofi MotoGP Jepang PEMBALAP Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, tampil prima untuk merebut gelar juara MotoGP Jepang. Kemenangan ini merupakan yang kedua b e r u nt u n b a g i p e m b a l a p Spanyol itu. Sebelumnya, juara dunia 2012 itu menjadi jawara di depan publik sendiri Mo to G P A r a go n , d u a p e k a n lalu. Sayang kemenangan Lorenzo itu membuat ke cewa pembalap karena Marc Marquez malah mengunci kemenangannya sebagai juara musim. Lorenzo menyelesaikan balapan di Sirkuit Twin Ring Motegi, Minggu (12/10), de­ ngan waktu 42 menit 21,259 detik. Berselisih 1,638 detik saja dengan Marquez yang finis sebagai runner-up. Sedang­k an Valentino Rossi hanya finis di urutan ketiga dengan selisih waktu 2,602 detik dari Lorenzo. Lorenzo, yang meng­awali start pada posisi kelima, mulai mendominasi ketika menginjak lap keempat. Sejak itu, antara Rossi dan Marquez mulai saling sengit salip-menyalip untuk berebut posisi kedua. Memasuki lap 14 balapan tambah mendebarkan. Upaya keras Marquez menyalip Rossi mulai membuahkan hasil dan posisi itu tetap bertahan

hingga finis. Dengan raihan ini, meski­ pun hanya finis sebagai runner up, koleksi poin yang telah dikumpulkan Marquez tidak akan terkejar para pembalap lainnya. Marquez memiliki total poin 312, sedangkan Rossi dan Pedrosa yang ber­ ada tepat bawahnya samasama baru mengumpulkan 230 poin. Selepas Marquez menjadi juara dunia, kini persaingan ketat ialah memperebutkan peringkat kedua. Kini tiga pembalap, Pedrosa, Rossi, dan Lorenzo, berpeluang untuk mengklaimnya dari tiga seri tesisa. Pedrosa dan Rossi memiliki poin sama 230 poin, sementara Lorenzo 227 poin.

“Sangat memalukan saya ­ alah cepat dari Mark quez dan Lorenzo. Saya rasa ini me­ rupakan balapan level tinggi akhir pekan ini. Saya cukup khawatir karena Lorenzo hanya berselisih 3 poin di bawah saya. Ini akan menjadi sisa mu s i m y a n g berat, sekaligus menyenangkan,” kata Rossi. (MTVN/O1)

Solusi cepat memang diperlukan Jerman sebelum bersua Irlandia di laga selanjutnya pada Rabu (15/10). Hal ini harus dilakukan jika tidak ingin menuai kejutan untuk kedua kalinya. Pesta Gol Irlandia melanjutkan tren kemenangan mereka dengan mencukur tim gurem Gibraltar 7-0 dilanjutan kualifikasi Euro 2016 Grup D. Pada laga tersebut, mantan striker Tottenham Hotspur Robbie Keane mencetak hattrick, disusul dua gol dari James McClean, Wesley Hoolahan, dan gol bunuh diri Jordan Perez. Dengan hasil ini, Irlandia

untuk sementara berada di posisi puncak klasemen Grup D. Pada laga lain, Skotlandia berhasil meraih kemenangan pertama mereka saat menjamu Georgia dengan skor 1-0. Satusatunya gol yang tercipta di laga ini terjadi lewat gol bunuh diri Akaki Khubutia menit ke-28. Sementara itu, di Grup F, Rumania bermain imbang 1-1 de­ ngan tamunya Hungaria. Rumania sudah unggul sejak menit 45 lewat kaki Raul Andrei Rusescu. Hungaria baru bisa membalas lewat gol Balazs Dzsudzsak menit ke-82. (MI/MTVN/O1)

lulu@lampungpost.co.id

Hasil Kualifikasi Piala Eropa 2016 Grup D Rep. Irlandia 7-0 Gibralatar Skotlandia 1-0 Georgia Polandia 2-0 Jerman Grup F Rumania 1-1 Hungaria Finlandia 1-1 Yunani Irlandia Utara 2-0 Kep. Faroe Grup I Armenia 1-1 Serbia Albania 1-1 Denmark

Jadwal Selasa (14/10) Grup B 01.45 Andorra vs Israel Grup B 01.45 Bosnia-Herzegovina vs Belgia Grup A 01.45 Islandia vs Belanda Grup H 01.45 Kroasia vs Azerbaijan Grup A 01.45 Latvia vs Turki Grup H 01.45 Malta vs Italia Grup H 01.45 Norwegia vs Bulgaria Grup B 01.45 Wales vs Siprus

Prancis Tekuk Portugal di Laga Uji Coba PRANCIS menorehkan hasil manis dalam laga uji coba. Kemenangan dipetik dengan menundukkan Portugal 2-1. Bermain di Stade de France, Minggu (12/10) dini hari WIB, pelatih Didier Deschamps menurukan Karim Benzema, Mathieu Valbuena, dan Antonie Griezmann di lini serang. Sementara tim tamu juga memainkan megabintang Cristiano Ronaldo sejak awal. Mengambil inisiatif serangan lebih dulu, Prancis langsung unggul pada menit ketiga lewat kaki Benzema. Striker Real Madrid itu menceploskan bola ke gawang Portugal setelah memanfaatkan kemelut yang terjadi di kotak penalti. Prancis makin di atas angin setelah terus membongkar pertahanan Portugal dengan mengandalkan kecepatan Griezmann, Valbuena, dan Paul Pogba. Sayang, tidak ada satu pun yang mampu menambah keungulan Les Bleus. Prancis menggandakan keunggulan pada menit ke-69. Sepakan Paul Pogba ke pojok gawang tidak mampu dihalau kiper Rui Patricio. Tidak ingin dipermalukan, Portugal kemudian menarik Nani yang tidak efektif di babak kedua dan digantikan Ricardo Quaresma. Pergantian itu ternyata berbuah positif, pada menit ke-77 Portugal mendapat ha­ diah penalti setelah Pogba melanggar Joao Mario di kotak terlarang. Quaresma yang menjadi eksekutor mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Skor 2-1 pun tetap bertahan hingga wasit meniup pluit panjang. (MTVN/O1)

Karim Benzema n AFP/FRANCK FIFE

TIM putri voli pantai yang diperkuat Ni Putu Dini/Dita Yuliana dijadwalkan mengikuti Hong Kong Terbuka, 23—26 Oktober 2014, untuk uji coba sebelum tampil pada Asian Beach Games di Thailand, pertengahan November mendatang. “Pertandingan uji coba ini sangat dibutuhkan Dini dan Dita karena selama kurang lebih satu tahun hanya berlatih di Mataram, Nusa Tenggara Barat, sama sekali tidak ada pertanding­an level Asia yang diikuti,” ujar pelatih nasional, Agus Salim, yang dihubungi dari Jakarta, Minggu (13/10). Ia mengemukan kedua atlet kekurangan jam terbang setelah SEA Games Myanmar 2013 tidak mempertandingkan voli pantai dan Pengurus Besar Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia memutuskan hanya mengirimkan tim putra ke Asian Games 2014. (ANT/O1)

Beringinraya Juara Umum POK Kemiling KELURAHAN Beringinraya tampil sebagai juara umum pada Pekan Olahraga Kecamatan (POK) Kemiling yang berakhir Minggu (12/10). Dari empat tangkai cabang olahraga yang dipertandingkan, Kelurahan Beringinraya merebut tiga gelar. Tiga gelar yang direbut Kelurahan Beringinraya berasal dari cabang futsal dan dua dari bulu tangkis kategori putra-putri. Posisi kedua ditempati Kelurahan Sumberrejo yang merebut satu gelar, unggul perunggu dari Kelurahan Beringinjaya. Pada futsal, Be­ringinraya menundukkan Kelurahan Kemilingraya di final. Sementara di bulu tangkis putra, Kelurahan Beringinraya menundukkan Beringinjaya, sedangkan di putri menumbangkan wakil Kelurahan Sumberrejo. Tiga gelar yang terlepas dari Kelurahan Beringinraya yakni di cabang voli putra dan putri serta sepak bola. Di voli putra gelar juara

diraih Sumberrejo yang mengalahkan Pinangjaya di final. Di putri gelar juara menjadi milik Sumberrejo Sejahtera yang menundukkan Beringin­raya. Sementara cabang bergengsi diraih Kecamatan Beringinjaya. Pada final yang berlangsung di lapangan Kalpataru, Beringinjaya menundukkan Kelurahan Pinangjaya dua gol tanpa balas. Camat Kemiling Thomas Amirico sangat puas dengan apa yang ditampilkan para atlet yang mampu tampil dengan kemampuan terbaik dan penuh semangat. Mereka menjadi potensi besar bagi Kecamatan Kemiling dalam menyumbang atlet penuh ta­lenta untuk memperkuat Kota Bandar Lampung di berbagai ajang olahraga. “Potensi atlet potensial yang kami miliki sangat ba­ nyak. Kondisi itu juga didukung sarana lapangan yang banyak tersebar sehingga potensi atlet bakal terjaga,” ujar Thomas. (LUG/U1)

Mimpi Timnas U-19 ke Piala Dunia Kandas AMBISI Timnas Indonesia U-19 untuk lolos masuk empat besar Asia dan lolos ke Piala Dunia U-20 kandas. Garuda Jaya kembali me­ nuai hasil negatif saat takluk 0-1 dari Australia pada laga kedua penyisihan Grup B Piala Asia 2014 di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar, Minggu (12/10). Kekalahan itu merupakan yang kedua dialami Evan Dimas dkk. Pada laga perdana saat menghadapi Uzbekistan, mereka dipaksa menyerah 1-3. Evan Dimas yang merupakan kapten tim meminta maaf kepada masyarakat Indonesia terkait hasil buruk yang diraih. “Beribu-ribu maaf kepada masyarakat Indonesia, ada tangis dan senang bahagia, tapi ini adalah sepak bola, kadang kita tertawa dan kita mena­ ngis. Sekali lagi saya mewakili teman-teman meminta beriburibu maaf kepada masyarakat Indonesia belum bisa lolos ke Piala Dunia,” kata Evan Dimas. Meskipun sempat menjalani laga uji coba meng­ hadapi tim raksasa Spanyol. Gelandang berusia 19 tahun tersebut menambahkan ala-

san dari kekalahan ini tak lain karena faktor mental. “Yang saya rasakan tadi para pemain sedikit gugup, itu yang tadi saya rasakan,” ujarnya. Laga kedua tim tampak imbang sejak peluit kick off babak pertama dibunyikan. Baik The Young Socceroos maupun Ga­ ruda Jaya sama-sama bermain disiplin dan tidak menampilkan permainan terbuka. Sejumlah peluang pun tercipta bagi kedua tim, sayang hingga tambahan waktu dua menit di babak pertama belum membuahkan gol. Serangan demi serangan kembali tersaji usai jeda. Namun, keberuntungan lebih berpihak kepada kubu Australia. Petaka datang pada menit ke-66. Jaushua Sotirio membobol gawang Ravi Murdianto setelah menerima umpan terobosan Gligor dan 1-0 Australia memimpin hingga laga usai. Dengan hasil ini artinya musnah sudah mimpi Garuda Jaya meraih tiket Piala Dunia U-20 di Selandia Baru tahun depan. Yang tersisa hanya laga formalitas kontra Uni Emirat Arab, Selasa 14 Oktober mendatang, pukul 18.30 WIB. (MTVN/O1)


±

±

CMYK

±

CMYK

OPEN TOURNAMENT GOLF senin, 13 oktober 2014 LAMPUNG POST

18 1

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

TURNAMEN GOLF. Kapolda Lampung berpose bersama peraih best gross overall Roby Syaferri (kiri) dan best gross overall Insan Wijaya (kanan) pada turnamen golf dalam rangka HUT ke-40 Lampung Post dan HUT ke-18 Polda Lampung.

Roby dan Insan

Tampil sebagai yang Terbaik Selain mengasah kemampuan para pegolf, turnamen juga bisa menjadi ajang silaturahmi para peserta. Dian Wahyu Kusuma

T

URNAMEN golf dalam rangka memperingati HUT ke -40 Lampung Post dan HUT ke-18 Polda Lampung yang digelar di Padang Golf Sukarame, Minggu (12/10), berlangsung sukses. Dari 104 pegolf yang ikut, Roby Syaferri dan Insan Wijaya tampil sebagai yang terbaik. Pembukaan ditandai pemukulan bola pertama yang dilakukan Kapolda Lampung Brigjen Heru Winarko, didampingi Ketua Panitia HUT ke-40 Lampung Post Iskandar Zulkarnain dan sejumlah tamu undangan. Iskandar mengatakan turnamen golf yang digelar merupakan yang kelima

kalinya. Dia berharap dari turnamen golf itu bisa menjadi ajang untuk mempererat silaturahmi di antara seluruh peserta. “Kegiatan ini kami gelar salah satunya agar terus terjalin silaturahmi di antara peserta. Apalagi, pada kegiatan tahun ini jumlah pesertanya jauh lebih banyak dari tahun sebelumnya,” ujar dia. Dia menambahkan panitia menyediakan sejumlah hadiah menarik, se­ perti mobil untuk pegolf yang mampu melakukan hole in one di hole 7 dan 16. Selain itu, juga hadiah hole in one umrah dan uang tunai Rp25 juta di hole 4. “Dalam turnamen golf ini kami menyediakan sejumlah hadiah menarik bagi peserta, mulai dari mobil, sepeda motor, dan uang tunai. Kami akan

terus berkomitmen untuk menggelar kegiatan serupa pada tahun-tahun mendatang,” kata Pemimpin Redaksi Lampung Post itu. Ketua panitia dari Polda Lampung, Sahimin Zainuddin, mengungkapkan pelaksanaan turnamen bertepatan dengan peringatan HUT Polda Lampung. Hal itu dilakukan sebagai rasa kepedulian terhadap olahraga, khususnya golf di Lampung. “ Ke g i at a n i n i s e b a g a i b e nt u k kepeduli­an kami terhadap dunia olahraga, khususnya di golf. Kami berharap ajang ini bisa menelurkan bibit-bibit pegolf yang bisa membawa Lampung ke tingkat yang lebih tinggi,” ujarnya. Salgio, salah satu pegolf senior Lampung, mengatakan turnamen yang digelar sebulan atau dua bulan sekali akan membantu para pegolf dalam mengasah kemampuan dan jam terbang. “Kini Lampung memiliki delapan atlet dan mereka sangat membutuhkan

banyak turnamen. Ke depan turnamen harus lebih digalakkan lagi agar me­ reka bisa lebih eksis dalam menambah kemampuannya.” Terbaik Pegolf Roby Saferri menjadi yang terbaik di turnamen dengan meraih best gross overall, sementara untuk kategori best nett overall menjadi milik pegolf Insan Wijaya. Untuk ketegori A flight men nett gelar juara diraih Ansori dari Pusri. Posisi kedua menjadi milik Digdo serta ketiga diduduku Eri Hermawan. Di kategori B flight man nett, pegolf dari kejaksaan Teguh menjadi yang terbaik. Suharto harus puas di tempat kedua dan Mashudi di posisi ketiga. Di kategori C flight man nett dikuasai Aang diikuti Asan Sungkono. Pegolf Erik S. Candra harus puas berada di urutan ketiga. (CR6/O1)

dianwahyu@lampungpost.co.id

3

7

6

4

8 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.

9

Anisa Utami berpose sambil menunggu giliran memukul. Peserta berkonsentarsi untuk memasukkan bola di hole ke-6. Anisa Utami, pegolf kategori ladies, menunjukkan ekpresinya saat gagal memasukkan bola. Dua pegolf wanita berusaha mengeluarkan bola, pada Turnamen Golf HUT ke-40 Lampung Post. dan HUT ke-18 Polda Lampung. Salah seorang peserta melakukan pukulan. Kapolda Lampung Brigjen Heru Winarko melakukan pemukulan pertama sebagai tanda dimulainya Turnamen Golf HUT ke-40 Lampung Post dan HUT ke-18 Polda Lampung. Pemimpin Redaksi Lampung Post Iskandar Zulkarnain (kedua kiri)berfoto bersama para juara. Pegolf mendapatkan selamat setelah mendapatkan sepeda motor. Pembina Padang Golf Sukarame, Sauki Harun, (ketiga kanan)memberikan piala kepada para pemenang untuk kategori ladies. Kapolda Lampung Brigjen Heru Winarko (tengah) berfoto bersama peserta sebelum membuka turnamen. Para panitia berfoto bersama.

10

2

5 11


±

±

CMYK

F KUS senin, 13 oktober 2014 LAMPUNG POST

±

CMYK

JEMBATAN TIMBANG KEMBALI BEROPERASI

19

Jembatan Timbang Dibuka untuk Dongkrak PAD

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

SAWAH KEKERINGAN. Sawah di Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, mengalami kekeringan dan dijadikan tempat mengembalakan ternak, beberapa waktu lalu. n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

HANYA FORMALITAS. Jembatan timbang Kalianda, yang mestinya untuk menimbang kelebihan muatan truk, tetapi kendaraan yang masuk hanya formalitas, yang terpenting bayar retribusi, Kamis (9/10).

Jumlahnya fluktuatif. Jika ingin mengetahui lebih jauh, langsung saja tanya ke pimpinan saya, kepala Dishub Provinsi Lampung. Perdhana Wibysono

M

EMENUHI target pendapatan asli daerah (PAD), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Dinas Perhubungan Lampung kembali mengoperasikan jembatan tim­ bang di Kelurahan Way Urang, Kecamat­ an Kalianda, Lampung Selatan. Jembatan timbang di jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Kelurahan Way Urang kembali beroperasi pada Rabu (8/10), sejak pukul 10.00. Sebelumnya, jembatan timbang ditutup pada Selasa (26/8) malam. Penutupan selama kurang lebih dua bulan itu disambut gembira sopir truk lintas Sumatera—Jawa. Pasalnya, setiap truk bermuatan yang masuk timbangan harus membayar Rp150 ribu dengan dalih kelebihan muatan. Jembatan timbang dioperasikan kem­ bali oleh Dinas Perhubungan Provinsi Lampung untuk meningkatkan penda­ patan asli daerah (PAD) berdasarkan Peraturan Gubernur No. 32/2012 dan

Perda No. 5/2011. Pengoperasian jem­ batan timbang dikeluhan sopir truk bermuatan barang. Sebab, mereka harus membayar denda jika masuk jembatan timbang tersebut. Permasalahannya, uang jalan para sopir pas-pasan karena tidak mengetahui jembatan timbang Way Urang kembali beroperasi. Umumnya mereka kaget de­ ngan beroperasinya kembali jembatan tersebut. “Saya terpaksa harus sedikit hemat ka­rena bos tidak tahu jika jembatan tim­ bang sudah beroperasi, sedangkan uang jalan tidak ditambah,” kata Hasbullah (43), sopir truk, saat ditemui di tambal ban di Desa Kedaton, Kalianda. Kepala Jembatan Timbang Way Urang Roswandi mengatakan ditutupnya jem­ batan timbang sejak beberapa bulan lalu karena perbaikan alat timbang dan pengecoran jalan masuk dan keluar. Set­ elah selesai diperbaiki, jembatan timbang mulai dioperasikan pada Rabu (8/10). “Ditutup kemarin karena sedang per­ baiki jalan masuk dan keluar serta alat timbangnya,” kata dia. Ditanya mengenai berapa banyak truk yang masuk jembatan timbang per hari­ nya, ia mengatakan jumlah kendaraan fluktuatif karena setiap harinya tidak sama kendaraan yang masuk jembatan. “Jumlahnya fluktuatif. Jika ingin menge­ tahui lebih jauh, langsung saja tanya ke

pimpinan saya (kepala Dishub provinsi, red),” ujarnya. Gembira Ditutup Sebelumnya, diberitakan jembatan timbang untuk kendaraan barang di Ja­ linsum Way Urang, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, ditutup pada Selasa (26/8) malam. Penutupan jembatan tim­ bang tersebut disambut baik para sopir truk lintas Jawa—Sumatera. “Alhamdulillah tutup, Mas. Sebab, bagaimanapun juga keberadaan jem­ batan timbang di jalan raya membebani keuangan para sopir,” ujar Sarlan (41), sopir Fuso, saat ditemui di Rumah Makan Taniran III, Jalinsum Desa Gayam, Keca­ matan Penengahan, Lampung Selatan, beberapa waktu lalu. Menurutnya, saat membawa muatan keramik dari Jakarta ke Tulangbawang pekan lalu, ia masih membayar Rp150 ribu kepada petugas timbangan di Ja­ linsum tersebut. Namun, kemarin siang, truknya yang membawa pakan ternak dari Lampung ke Jawa tidak dipungut petugas di pos jembatan timbang. “Uang yang seharusnya untuk bayar timbangan bisa kami gunakan untuk makan dan minum selama di perjalanan. Alhamdulillah, Mas,” kata warga Tan­ jungbintang, Lampung Selatan, itu. (D2)

perdhana@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

KONDISI JEMBATAN TIMBANG. Kondisi jalan keluar jembatan timbang Kalianda, Lampung Selatan. Truk yang keluar tidak ada yang mengatur, sedangkan petugas hanya duduk di pos. Padahal, pengguna Jalinsum tidak hanya kendaraan truk sehingga bisa menimbulkan kecelakaan, Kamis (9/10).

n LAMPUNG

POST/HENDR

IVAN GUMAY

i Dispenda Provins di depan kantor si ra ro be n o ra to em s se Pend TAN TIMBANG. lanjutan dari kasu dikorupsi. KORUPSI JEMBA 7). Demonstran menanyakan ke diduga ng ya an lat 5/ (1 Se ng Lampung, Senin esuji dan Lampu ng yang ada di M jembatan timba

Warga Khawatir Terjadi Kecelakaan DIBUKANYA kembali jembatan timbang di Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Lampung Sela­ tan, menyebabkan kemacetan parah pada jam-jam tertentu. Pengopera­ sian jembatan timbang yang tidak dilengkapi dengan petugas lalu lintas dikhawatirkan menyebabkan kecelakaan. Di depan pintu keluar-masuk jem­ batan timbang sering terjadi kemac­ etan sehingga pengguna jalan harus berhati-hati. Pada jam-jam tertentu, seperti pada saat jam masuk kantor dan keluar kantor, kemacetan ber­ tambah parah. Pemantauan Lampung Post, di depan pintu keluar dan masuk jem­ batan timbang terdapat pos petugas lalu lintas, tetapi mereka hanya duduk santai dan sesekali meniup peluit. Jika hal ini terus berlang­ sung, tidak menutup kemungkinan kecelakaan lalu lintas terjadi dan bisa merenggut nyawa. Idan (16), siswa SMKN 2 Kalianda, mengatakan pada Rabu (8/10) rekan­ nya menjadi korban kecelakaan di depan pintu masuk jembatan tim­ bang tersebut. Dia mengisahkan saat pulang sekolah mereka beriringan meng­ gunakan sepeda motor, tiba-tiba truk di depan diberhentikan petugas agar masuk ke timbangan. Akibat­ nya, rem sepeda motor tidak mampu menahan laju kendaraan sehingga menyenggol mobil lain dan saha­ batnya terpental ke seberang jalan.

“Tiba-tiba truk diberhentikan, mobil pribadi di depan menghin­ dar ke kanan, teman saya akhirnya menyenggol mobil tersebut hingga terpental ke seberang jalan. Un­ tungnya dari arah berlawanan tidak ada kendaraan sehingga teman saya hanya luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit,” kata Idan, Kamis (9/10). Kepala Jembatan Timbang di Jalinsum, Kelurahan Way Urang, Kalianda, Lampung Selatan, Ro­ swandi mengatakan pihaknya men­ empatkan dua petugas di pos pintu keluar-masuk. Petugas yang berjaga di pos masuk dan keluar jembatan timbang itu berasal dari Dinas Per­ hubungan (Dishub) Lamsel. Roswandi, kepada Lampung Post, Jumat (10/10), mengatakan setiap harinya pos dijaga satu petugas, jadi jumlah seluruh petugas yang jaga di dua pos tersebut berjumlah dua orang. Kepala Dishub Lamsel Syukur Ker­ sana mengatakan pihaknya diminta membantu kelancaran lalu lintas di jembatan timbang. “Saya tempatkan dua petugas setiap harinya untuk menjaga kelancaran lalu lintas,” kata Syukur Kersana. Dia mengatakan permintaan ban­ tuan petugas oleh pihak jembatan timbang dilakukan sejak Jumat (10/10). “Niat kami semua demi kelancaran pengguna jalan raya karena mereka kurang personel,” ujarnya. (*3/D2)


PARIWARA

senin, 13 OKTOBER 2014

20

LAMPUNG POST

PARIWARA DEKORASI

ac TUNAS MUDA TEKHNIK. Servis AC, cuci AC, pasang baru & second mesin cuci, bongkar pasang dll. Hub. 0823.7376.1021. Sriwijaya Tekhnik. Service AC, cuci AC, bongkar & pasang AC baru & second dll. Hub. 0812.7310.7311, 0857.6991.3515. Rental C & Mustocool. Jual beli C baru sekend, servis, cuci ac, mesin cuci, kulkas, dispenser. WINDA AC 0721-7174866, 0812.7921648, 0852.79542465 Ppin 25C9BDCE Minggu Buka. Sarana sejuk AC, ada untuk melayani penjualan & perbaikan unit AC drmh ataupun dikantor anda tlp.07217333700, 7469411 HP:08117223700 Agen AC RESMI PABRIK LANGSUNG. TERMURAH !!! Jika lebih mahal diganti selisihnya. Panasonic, LG, Sharp. Terima cuci, repair (Agen resmi) TIMMY ELECTRINDO Tlp 242222, 7444470.

AIRLINES TIKET-2 mur ah Tiket murah Garuda, Sriwijaya, Merpati, Lion, Air Asia, Sky Aviation tiket diantar hub.GEMA TNT (0721) 486100, 7467967 SMS booking 081274777959

AYAM BANGKOK Jual Ayam Bangkok kelas juara, berbagai ukuran & type. Hub. 0812.7966.9595

BARANG BEKAS Terima kardus-2 single wall bekas (bersih tdk sobek tdk basah) botol-2, gelas-2 plastik bekas air mineral. Hub. DEDE 0813.6938.8384

BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong ga jah super potensi hasil 100 ton/ha. Hub. 0812.7913.2723 cocok u usaha & investasi. (No SMS).

BUS WISATA Sewa buswisata, keselamatan penumpang tujuan kami, driver pengalaman,seat 33 yang baru 2014. www.busdarmaduta.com. Call me 0815.4019.822

Yogi Dekorasi. Melayani dekorasi pernikahan, music entertiment, mc dll, Jl. Raya Bukit Kemiling Blok Q No.177. hub. 0812.7204.8888, 0815.4124.6913

ELEKTRONIK DIGITAL PARABOLA Spesialis parabola, sistem distribusi & CCTV sedia indovision, tov TV, dll hub: 0811722855

HANDPHONE PHONE PLUS CELL. Mall Kartini Lt Dasar Blok E1 T.Karang menjual/beli HP baru/second semua merk+aksesories, service, dengan harga eceran. Hub.0821.4099.9222 LEO CELL. Mall Kartini Lt Dasar Blok A No.2 Tanjung Karang menjual beli HP baru/second semua merk+service (tukar tambah) dgn harga memuaskan. Hub. 0899.7685.0000. 888 SHOP. Mall Kartini Lt Dasar Blok F No. 3 T.Karang. Jual produk Samsung terlengkap + acesories, harga grosir & eceran. Hub. 0821.8366.8888. TELEMITRA. Mall Kartini Lt Dasar F 2 T.Karang. jual beli HP baru: Samsung, Oppo, Nokia, Evercross dan acseories dgn hrg grosir dan eceran. Hub.0721242342, 08237755555 HALO MEDIA SELL. Mall Kartini Lt Dasar Blok E No.34 B.Lampung. menjual handphone baru & acesories + servis segala merk harga bersahabat. Hub. 0721-242341 ROMA CELL. Jual beli HP baru & second + terima service, sofware, hardware, acsesories harga bersahabat telp.0721-7438000. Mall Karitni Lt Dasar Blok G No.6 T.Karang Lampung WAWA CELL. Mall Kartini Lt Dasar 1 Blok G No.42 T.Karang. jual beli HP baru/second semua merk+accessories & service telp. 0721-241715. SUPER CELL. Mall Kartini Lt Dasar Blok G 6 B.Lampung, jual beli HP baru/second + service & aksesoris telp.0813.2141.2662

YOSHI CELL. Jual beli Hp baru/second “harga bersahabat” Mall Kartini Lt Dasar Blok G.10 telp.0721-7417727 JORDAN SMARTPHONE. Jual beli HP baru/second, terima visa & master card, cicilan 0% telp/fax. 0721242512. Jordan.bengkel@yahoo.com LAMPUNG COMMUNITY CELL. Mall Kartini Lt Dasar Blok F 6-7 B.Lampung, jual beli HP baru/second + service & aksesoris, harga bersaing, telp. 0852.794.88444 KENJOS CELL. Pusat accessories handphone terlengkap, harga grosir, Mall Kartini Lt Dasar 1 Blok F No.11-20. TJK. 0813.6999.9979 FREE MEDIA CELL Mall Kartini Lt Dsr. Jual beli HP baru, second: Oppo, samsung, Iphone, Blackberry dll. Service HP & acsesories. Hub. 0721-251369. HOLLY CELULAR. Mall Kartini Lt Dsr Blok E/50 B.Lampung. Jual beli HP baru/second + service & acsesoris, harga bersahabat. HP.0812.7200.3377 HAND’S CELL. Jula beli & tukar tambah HP baru/second: Oppo, samsung, Nokia. Iphone, Blakcberry dll service hp & acseosris. Hub.0721-7430229082307447999.

foto cop y LAMPUNG FC, jilid hard cover/soft cover, spiral kawat, Jl. Wr. Monginsidi 23 B T.Karang, Bandar Lampung telp. 0721-256053, 08127272602, email :lampung_fotocopy@yahoo.co.id

INDEKOST Kost Exct “Hammi Griya” Ac, tv, cctv, wifi, km/park, Kelapa 3 Asri Blok D1 SA JL. Sisingamangaraja blkg mall kartini 0721-7629453, 08127964871

KEHILANGAN STNK BE 5573 AI, Nomor Rangka. MH32S60028K351642, Nosin. 2S6351512, an. Kasnadi. STNK B E 5 6 5 3 F P , Noka. MH1JB9127AK448352, Nosin. JB91E2439393, an. Joko Trisulo

KESEHATAN SPA & pijat tradisional asli Solo 3 in 1 80 rb/p/w buka setiap hari pk 09.00 – 20.00 WIB. Hub.0823.7717.7377 Jl Raden Saleh No. 25 Durian Payung blk RS Bumi Waras. Cek kesehatan 29 organ tubuh manusia setara general check up, hanya 100rb saja dgn metode quantum 3D, human disease, predictiion system. Hub. LUNG 0821.79970210.

BEKAM QUANTUM Tarif seikhlasnya pengobatan penyakit ejakulasi dini, stroke, darah tinggi, asam urat, ginjal, jantung dll hub: bekam quantum 0813.6762.6621.

OBAT MAAG Jual obat maag kronis murah alami, tanpa efek samping, sudah terbukti hub: 081279132723, 085768707499 (No SMS)

PIJAT TRADISIONAL Ahli pijat, urat bujan, dukun,, bener-2 uratnya dibenerin Pangat Sawah Berebes Gg. Waru 21, Sabtu tutup. Hub. 0857.6915.3424/0823.76229770. Nisa Massage urat, terapi, perawatan, pengobatan, bisa dipanggil. Hub. 0821.8182.3301 Ninda Massage. Terima massage/lulur, bisa dipanggil. Hub. 0852.6969.0554 Vivi Massage urut, terapi, perawatan, pengobatan, bisa dipanggil. Hub. 085267904681

kursus-KURSUS kursus TEHNISI HP Nvu ponsel service & kursus hp Jln. ZA Pagar Alam No.2 gdg meneng, bk kls mahir psti bs smua merk hp grnsi uang kembali Hub.0896.7496.2976

kursus STIR MOBIL Bersama A n i ta setir 10 jam bisa nyetir hanya 650 ribu. Hub. 0812.7952.9333, 0823.73289695

mesin-mesi n MESIN JAHIT Singer Mesin Jahit serba guna, promo khusus Lampung di pintu 1

Hypermart Lt Dsr Central Plaza Kantor Raden Intan 85 telp.0721-3650014 (samp Hotel Andalas )

musik peralatan musik ADI Musik: jl/tkr tmb: i5(4) i4(5) i3(5,5) Pa50(7) Pa80 Pa500, PSR900, KN1400, 2400,2600,X50,CORA,Blazer,Beta 3 ,PV16ch,8ch,CS800,AD3600,Behr.2 0 ch, a/esis,DOD, AXL. Ph.268983, 081369139529.

PELATIHAN Jual beli pelatihan barang bekas harga dan timbangan ok. Tk Al Quran/Paud/ Penitipan anak jam 08 – 16.00 c, CCTV. Hub. 0821.8104.9676

PELUANG USAHA DANA TUNAI Pinjaman, kerjasama,Talangan utk Pengusaha All Usaha Tnp Jmn siap dana s/d 500M, Trm agen. Se Indonesia PT.SINERGY 081290006187, 081212690325, 081219190807, 082110353065, 081283794934

PENDIDIKAN Privat Profesi guru ke rumah semua pelajaran: TK, SD, SMP, SMA, ngaji, sempoa. 0721-7503131, 0856.5895.7909, 0813.6915.2541 profesional, sabar, siap UN.

PRIVAT Rising education guru dtg ke rumah, semua pelajaran TK, SD, SMP, SMA & ngaji. Hub: 082375907893 profesional, integritas siap UN

PENGEMBANGAN DIRI HOUSE OF SUCCESS. PUSAT PELATIHAN / PRIVAT PROFESIONAL MASTER HIPNOTIS, HYPNO THERAPI, HYPNO SELLING, ANALISA SIDIK JARI, KONSULTASI KEPRIBADIAN & EPNGEMBANGAN DIRI LAMPUNG TELP.0721-712029, 0811.727150

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, HARGA MULAI DARI 95.000/hari, DI PUSAT KOTA, FAS : AC, TV, KM PRIBADI, BREAKFAST, PARKIR

LUAS, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

RUPA - RUPA RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 07217520099, 081278001238

SEDOT WC

Margi D’e Jasa Perenc Pelaks dan borongan konsul, gratis hub: 081369531315 Pin: 7D04B4A4 Eksmanag Teknik Bukit Kencana G-ARSITEK 3D. Jasa arsitek, pemborong rab, market, pembangunan, pembuatan taman, kitchen set dll. Hub.0823.1091.9901.

KEBUN DIJUAL Jual kebun murah isi jati 20 Ha (bisa jual per Ha) cocok invest, sawit, karet, jati dll di Kedondong Pesawaran. Hub. 0812.78922257

KIOS DIKONTRAKAN Dikontrakan 1 bh kios di Jl. Pulau Legundi Sukarame, cocok u/ butik/rumah makan hrg nego. Hub. 0812.7966.9595

PERUMAHAN DIBUKA PERUMAHAN TANPA DP. HUBUNGI. 0857.6811.7586, 0823.7176.4365

RumaH dijual Rumah dijual Bukit Kencana Blok II No. 7, LT/LB 90/72, SHM. Hub. Ruby 0852.8325.6236 PERUM BTN 3 WHP T36 LT 90 m2 SHM, 2KT, 2KM, garasi, List 1300, smr bor,hrg 300Jt ng. Hub. 081279029666 Rmh Jl. Bougenvile No. 16 Labuhan Dalam Bdl (blk SM Yadika), 2KT, KM,sumur bor, L.keramik, hrg nego. Hub. 0821.83126456, 0898.8812188 (tanpa perantara)

RUKO dijual Ruko 3 lantai uk 13,5x3 m, tmpt strategis, 700Jt, HGB, ngeo. Jl.Pemuda No.94 TKP BDL. Hub.0721-3153779. Dijual 4 unit ruko ukuran 4 x 15 m, 3 LT ada lbh tnh 3x4 m diblkg d/a JL. Raya Lintas Timur-Sumatra unit II Tuba hub: 081908618500, 082176421246, 0811720395

DIKONTRAKAN Disewakan ruko 2 LT, JL. Raya Natar depan bank lampung lingkungan bank cocok untuk leasing, finance hub: 0812.7911.703, 7690290

TANAH dijual Tanah 750 m2, SHM, Jl. Hendro Suratmin Gang Pantura 20 m dari jl. As dekat IAIN Sukarame, Innova Dsl V’2010 Hitam manual mls. hub.0812.7906.3126 TP Tanah 356 m2, SHM, Jl. Purnawirawan D/H Gg. Ratu (Swadaya 7) Gn Terang 100 m dr sekolah Ar Raihan pgr jln, siap bangun, strategis. Hub. 0878.9933.7676 tdk sms. Maaf tanpa peratara. Jual tnh SHM, 444 m2 digerbang SMA N 13 di Lingsuh Rajabasa lok. Strategis Hub: 082185201767 Jual tanah JL. Cendana LS 2090 m, di panjang atas LS 1,6 Hekter & dibelakang unila 1400 m hub: 0823.7551.7761 Tnh 400 m, hrg 65 jt, dkt kota br Sukarame terletak didaerah Saba Balau SHM hb: 08127924958, 085379940177 Dijual tanah di Jl. Purnawirawan Raya, sblah Masjid An-Nur Claster 1,2 Ha hrg ng. Hub. 0812.7984.788, 0721-7420730 Tanah dijual di Pringsewu Jl. Melati 2 UK 20 X 50 M (1.000 M2) shm HRG 1,5 Jt/m ada jln di depan & belakng. Hub. 0813.6992.6677 Dijual tanah 4.429 M2, SHM, dkt SPN Kemiling HP: 08127929518 (TanpaPerantara) Tanah Jl. Imam Bonjol Gg. Sukses, SHM, 419 m2, hrg nego & tanah kav di Itera & Kota Baru. Hub. 0823.80572116, 0852.6908.5345

Tanah 1.400m2, Jl. Imam BonjolLampung, msuk gg sedikit, sertifikat, 585rb/m (nego), Hub 082181824463

KAOS OTOMOTIF PUSAT KAOS & MERCANDHISE OTO-

Dijl tnh luas 400 M2,pnda keliling, strategis,almt Gg. Jejama arah Kurungan Nyawa 250 rb/m Hub: 081272363090

MOTIF FB: MINxs Otomotif, PIN BB

TANAH KAVLING dijual

Mobil pengantin/wedding elegant

DJL SBDG TNH, SHM, brkt bngnan/ ex kosan LS 436 m2, JL.Basuki Rahmat gg kaswari no.39 brdmpngn dg RSUD A dadi Cokrodipo hb: 08127953091,0 8127945581,082182144634 Jual tanah ukr 225 m2 hrg 75 Jt s/d 45 Jt kawasan Kota Baru & Institut Teknologi Sumatera, investasi besar siap buat RS, kios, ruko dll dll hub. 0822.8037.3737. Kav dijual di Sidodadi Asri Jati Agung dekat kntr gub yng bru luas 180 m2 hrg 22 Jt bsa cash/kredit dpt JB dr notaris. Hub. 0813.6992.6677. Tanah kavling dkt ITERA Lampung ukr 10x15=150m2 hrg 40 Jt trima SHM cash/tempo, Kec.Jati Agung Hub. 0823.9863.3343/0821.8554.0500

74A66667 www.kaosmobil.com.

MOBIL PENGANTIN

nyaman harga terjangkau Mercy E 200, Camry, Honda accord, Alphard. HUB. 0813.6969.5051 Disewakan mobil pengantin khusus dalam kota. Hub. 0811.7988.57, 0821.8377.7755.

mobil DIsewaKAN “Puteri Sion” Rent Car. Hari/ minggu/bulanan, Innova, Avanza, APV, Xenia. Hub. 0812.7288.9192, 08127415.7400. ***** ALFAN RENTCAR ***** Avanza, Innova, Xenia, Sedan Pengantin. Hub. 0852.67268999, 0853.6690.8998.

Jual tanah kavling belakang pom bensin Jatimulyo, hook, Ls 212 m2, nego. Hub. 0812.7263384.

KAVLING RUKO DIJUAL Dijual kav ruko 5 x 20, kav 10 x 15 @ 35 Jt Kota Baru (Jati Agung), kav ruko 5 x 20 @ 65 Jt, kav rmh 10 X 15 @ 50 Jt. Lok. 150 m dari jalur Itera. Minat hub. Nirwana 0812.7953.0133.

TANAH DIJUAL

Jual Ruko Jl. P Antasari, Mekar Sari SHM L 10 x 12 = 120 m2 Hub. 0853.7889.2048.

Hub. 0813.6931.5709 harga 300 rb/m bisa nego.

DIJUAL CEPAT

dijual cepat

dijual cepat

dijual cepat

TANAH + 26.000 M2 (Ada Bangunan ex Tambak ) Ds Blebu Kec. Bakauheni Lam-Sel (Rp150 rb/m2)

Tanah villa pinggir laut + 9000 m2, Desa Suka Jaya, depan view gunung Krakatau belakang gunung Rajabasa TP.

Tanah nempel Komplek Pemda Lam-Sel Kalianda 2 Ha, cocok untuk perumahan, sangat strategis TP. (Rp150 rb/m2)

Tanah +1568 m2 (ada bangunan 110 m2) Jl. AH. Nasution, samping Kejari Metro , sangat strategis TP.

Hub.0811. 797.321 tanah dijual DIJUAL CEPAT TANAH + 1200 M2 (Ada Bangunan 100 m2 ) Jl.AH. Nasution Samping FIF Metro, Sangat Strategis Hub. 0811. 797.321

Hub:

0811. 797.321

dijual TANAH KAVLING Tersedia kav kota baru untuk investasi letak dkt Balai Adat Kantor Gubernur, RSUD, DPRD & pusat rekreasi. Minat hub. Awan 0821.3394.7417

Tirta Jaya Bor menerima pembuatan sumur bor, dikerjakan dengan bor mesin dan tenaga professional. Hub: 08127936428.

SEDOT WC & ATASI WC MAMPET SALURAN AIR, WASHTAFEL DLL, MELAYANI DLM & LUAR KOTA BY 24 JAM. HUB.0721-7905.006, 0853.7766.9976.

SALON Salon & SPA ternama butuh segera kapster wnta max 30 th, pnglmn min 1 th, kerja dalam team, kirim lamaran ke JL. Gatot Subroto No.34 pahoman bdl 35213 telp.0721-241393

SERVICE PANGGIL SERVIS AIR SOFT GUN Menerima service & upgrade airsoftgun, terima jasa pembutan KT Garuda Sakti Ready Costum Grib Kayu/ minat hub: Priahanata olshop Pin 265442E6/082306553888.

BUTUH kain KEBAYA KELUARGA, BELI di toko textile SENTAUSA JAYA JlL.Batu Sangkar ruko Bambu Kuning telp.263523

TOKO TOKO BUNDA MUSLINAH menjual aneka jilbab, aneka manset, cepol, antem, kaos kaki, baju muslim & acsesoris. Pasar Mangga Dua Teluk Betung, Simpur Center Lt 2, Center Plaza dpn Hypermart Lt 1, Center Plaza Lt 3 T.Karang. hub. 0813.7969.8987

ID NEW DESIGN Tempat layanan jasa resmi pembuatan website untuk lebih lanjut kunjungi situs resmi kami di :

www.id-new.co.id

LOWONGAN Dibutuhkan Karyawan Wanita untuk Marketing Hotel Syariah, usia max 27 th, pengalaman minimal 1 tahun dibidangnya, belum menikah, berpenampilan menarik, memakai ai hijab, pass photo 4 x 6, menguasai microsoft office. Lamaran dikirim ke Harion Hotel Syariah Jl. P. Batam 8 No. 5 Way Halim Permai, paling lambat tgl.19 Okt 2014. M embutuhk a n k a r yawa n administrasi & Analisis Bisnis, diutamakan lulusan Manajemen Bisnis S1/D3, wanita, max 27 th, smart, creatif & inovatif. Krm ke CV Eyang Uti Indonesia Jl. Ulangan No.7 T.Karang Barat B.Lampung

Agen snack bth Sales, baru lls SMK & SMP sdrjt, blm pengalaman, mtr sndri, gaji + komisi + harian. Lmrn ke UD Tribuana Jaya hub.082182134666 (Alex) Dibthkn Marketing & Sales Counter: Laki-2/Perempuan min. SMA, umur min. 20 th punya kendaraan. Krm ke PT Best Motor Dealer Honda Jl. P.Senopati (samping pom bensin Jatimulyo Lamsel) GALERI BUSANA butuh: SPG, OB, Penjahit, pasang payet, Pria & Wanita. Lamaran antar langsung ke Jl. P.Kemerdekaan No. 5 Kota Baru Bdl tlp.0721-252805, 0852.7327.9571.

PELUANG USAHA / KERJA Menjadi sponsor tenaga kerja Asisten Rumah Tangga Rp. 1.000.000 / orang yang direkrut. Lowongan untuk tenaga kerja rumah tangga, pembantu kerja hanya untuk dibatam. Wanita, 25-40 tahun bisa pekerjaan rumah tangga. PT. HAN JAYA BATAM

0811.701.9968, 0811.701.9969

SERVIS ELEKTRONIK Teknik Jaya Elektronik servis & jual beli AC, kulkas, mesin cuci, pompa air, dispenser, water heater dll terima servis panggil, Jl. Imam Bonjol No.335 hub. 0812.7249.646, 0878.99255309.

SERVIS KOMPOR GAS INDOGAS, SERVICE KOMPOR GAS, POMPA AIR, MSN CUCI, KULKAS, DISPENSER DLL BRGARANSI HUB: HP.082184972555, 081541528444

SNORKLING SNORKLING melihat karang dan NEEMO abadikan dengan Kamera dalam air bersama temen-teman hub: 087899610599

otomotif

Dijual tanah di tembusan BLPP Bundaran Raden Intan Rajabasa ke jln Raya Negeri Sakti (jalan baru) + 10.000,-, cocok buat Perumahan & Gudang.

Jual Sewaan Lt.223 m2 SHM, Jl. P. Antasari Gg Mulya Raya Hub. 0853.7889.2048

“Bejo Boor ”. Anda membutuhkan pengeboran sumur, service jetpom/ sumarsibel.hub. kami pak bejo 0823.7295.7312

TOKO TEKTILE

MOBIL SEDOT WC & ATASI WC MAMPET LUAR DAN DLM KOTA 24 JAM, BSA KURAS SUMUR GARANSI TLP.0821.117 1.0000/0821.8080.3233.

PROPERTI ARSITEKTUR

SUMUR BOR

Hub:

0811. 797.321

Jual tanah

SHM luas 3.798 m2 Desa Batang Hari Ogan Tegineneng Kab. Pesawaran 3 km dari simpang Tegineneng Kec. Metro, harga nego.

Hub. 0813.6993.1333

Hub:

0811. 797.321

dijual TANAH KAVLING Kavling istimewa dkat istimewa dekat dua jalur Kota Baru & 800 m dari lokasi 350 Ha kawasn pengembangan ITERA (Kampus Teknologi Kaliber Internasional terbesar di luar Jawa, minat hub: 0821.3394.7417

mobil DIJUAL DAIHATSU Daihatsu Taruna F 500 th 2000,biru met, manual, kodya, Ex wanita, Nego Hub : 081373635667 Grandmax mini’08, hitam, BE mulus siap pakai hub.081379986809

HONDA Honda Civic 2008 Vtec 1,8 Jok kulit,plat B, abu-abu,mls, nego 081366395588 / 087876550232

ISUZU Panther PU’ 2010, BE, AC, hitam, bak cargo, nego HP: 081271975305.

MITSUBISHI Kuda GLS 2.5 Th’99 Diesel, kndsi bagus, ban baru, BE, ngo. Hb. 0823.73050414.

TIMOR Mobil TIMOR DOHC hrg 32 jt hub: 089674962976 Dijual TIMOR SOHC, thn 98, warna hijau metalik kondisi ( gaul ) hub: 081272284922, 08117233314

SUZUKI Dijual Baleno Th’97, warna hijau, orisinil, 60 jt nego, pajak baru hub: 0811792067 (tanpa perantara)

TOYOTA Kijang Innova 2004 G, An.sendiri, silver, mobil orisinil, bagus hub: 0811791028

SARUNG JOK BJM spesialis jok & interior mobil, kami siap mempercantik mobil anda dgn tng profesional, bahan berkualitas, hrg bersaing, Jl.Imam Bonjol pal 12 Kemiling hub. 0813.79557449, 0819671000 pin 7f5b17af

SHOWROOM MOBIL SHOWROOM ISTANA MOTOR. Kompleks Tirtayasa Center No.10 Sukarame Tanjung Karang Timur. Menjual: Honda Jazz’04, Terios TX10, Grand Livina’09, Fortuner’10. Hub. 0858.4073.7333.

POWER STERING ISTANA MOTOR, ahli power stering, spare part lengkap tenaga ahli berpengalaman, bergaransi, murah. Hub:0721 7512104 HP:0821 77460825.


INTERNASIONAL senin, 13 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

Nadja Kadric (Pustakawan Bosnia) Saya tidak akan memilih penguasa yang petahana. Mereka tidak memperbaiki apa-apa.

21

Pemimpin Rusia-Ukraina Kembali Berunding PRESIDEN Ukraina Petro Poros­ henko menyebutkan pihaknya akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pekan depan di Kiev. Pertemuan tersebut untuk menyelamatkan gencatan senjata dalam konflik enam bulan itu. Pemberontak pro-Rusia dan militer Ukraina di wilayah Donetsk mengatakan mereka sepakat bagi satu periode tanpa penembakan dan militer meng­ umumkan kemajuan dalam perundingan dan kesediaan untuk menarik pasukan. Kiev menuduh Moskwa memanasi pemberontakan di Donetsk dan Lugansk, termasuk mengirim kontingen-kontingen reguler melintasi perbatasan yang tidak lagi dikuasai pemerintah. Putin dan Poroshenko akan bertemu Jumat, untuk pertama kali sejak Agustus, ketika menghadiri KTT Pertemuan Asia-Eropa (ASEM) di Milan, kata Poroshenko, dalam satu kunjungan ke Kharkiv. “Saya mengharapkan ini bukanlah perundingan-perundingan yang mudah,” katanya, dan menambahkan perundingan-perun­ dingan itu juga akan melibatkan perdana-perdana menteri Italia dan Inggris serta Kanselir Jerman Anglea Merkel. Poroshenko mengatakan akan membicarakan dengan Putin rencana perdamaian, gencatan senjata, dan masalah mengawasi penataan perjanjian itu serta sengketa gas dengan Moskwa yang mengancam Ukrania dalam musim yang sangat dingin ini. “Kami sangat dekat untuk mencapai kesepakatan mengenai sengketa gas dengan Rusia sekarang,” katanya. Putin dan Poroshenko ter­ akhir bertemu Agustus lalu di ibu kota Belarusia, Minsk, setelah itu Kiev mengumumkan satu perjajian gencatan senjata dengan separatis pro-Rusia, yang terbukti sebagian besar tidak efektif.(ANT/U4)

selinta s Tentara PBB di Republik Afrika Diserang ENAM tentara PBB cedera akibat diserang oleh orang-orang tidak dikenal yang menembaki saat patroli di timur laut ibu kota negeri itu, Bangui. Intensitas serangan terhadap tentara PBB meningkat dalam beberapa hari terakhir. Pasukan pemelihara perdamaian PBB MINUSCA dalam satu pernyataannya mengutuk serangan pada Jumat yang terjadi sehari setelah seorang tentara PBB lainnya tewas dekat Ba­ngui. Serangan terbaru itu dilakukan oleh kelompok bersenjata yang menembaki satu patroli polisi MINUSCA mencederai empat anggota pasukan baret biru itu. “Serangan-serangan seperti itu harus segera dihentikan,” kata juru bicara PBB, dalam pernyataannya, Sabtu (11/10). (ANT/U4)

Presiden Mesir Desak Israel Akhiri Sengketa n AFP/JIJI PRESS JAPAN OUT

TOPAN DI JEPANG. Pepohonan di pinggir jalan tertiup angin kencang di Miyazaki, pulau selatan Jepang Kyushu, Minggu (12/10). Topan Vongfong sedang berputar menuju pulau utama Jepang ini telah mencederai 23 orang.

Sekutu Latih Tentara Kurdi Tentara Inggris melatih pasukan Kurdi tentang menggunakan senjata untuk melawan kelompok ISIS yang masih terus menggempur Irak. Mustaan Basran

D

ALAM upaya memperkuat keahlian pejuang dalam melawan kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), tentara Inggris yang saat ini berada di Irak melatih tentara Peshmerga Kurdi. Sebuah tim spesialis kecil yang beroperasi di Arbil, ibu kota wilayah otonomi Kurdi Irak, melatih cara menggunakan senjata yang disuplai Inggris pada September lalu. “Tentara Inggris berada di Irak untuk melatih pasukan Peshmerga Kurdi cara menggunakan senjata berat agar mampu memerangi kelompok garis keras ISIS,” kata Departemen Pertahanan, di London, Sabtu (11/10) waktu setempat. Ia menyatakan pemerintah sebelumnya telah memperjelas niatnya untuk memberikan pelatihan kepada Peshmerga. Program pelatihan itu bagian

dari upaya lanjutan untuk membantu memerangi ISIS. Penerjunan personel militer ke Irak telah disetujui Menteri Pertahanan Michael Fallon. “Menteri Pertahanan telah menyetujui pengerahan kecil tim pelatih spesialis tentara nontempur yang sekarang berada di wilayah Arbil untuk membuat instruksi pada operasi, mempekerjakan, dan mempertahankan senapan mesin berat yang diberikan Inggris bulan lalu,” tulis surat kabar Sunday Times. Masih berkaitan dengan kampanye anti-ISIS, jet-jet Tornado Angkatan Udara Kerajaan Inggris telah mengambil bagian dalam serangan udara dengan target ISIS di Irak. Perdana Menteri Inggris David Cameron sejauh ini memang telah mengesam­ pingkan mengerahkan kekuatan darat dalam kampanye melumpuhkan kelompok garis keras. Pasukan Inggris telah men-

jadi bagian dari invasi pimpinan AS ke Irak pada 2003, yang ber­akhir dengan tumbangnya rezim Saddam Hussein. Sekutu Inggris di Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), Jerman, juga telah menyuplai senapan serbu dan peluncur roket anti­ tank portabel untuk pasukan Kurdi. Personel militer Jerman juga telah berada di wilayah Arbil untuk melatih mereka menggunakan persenjataan baru. Para pemimpin militer dari 21 negara yang tergabung da­lam koali­si global anti-ISIS sudah berkomitmen untuk bertemu di Washington pekan ini guna membahas strategi lanjutan melumpuhkan kelompok militan itu. Rencana pertemuan itu dibenarkan oleh para pejabat di Pentagon. Pertahankan Kobane Pejuang Kurdi berjuang keras menghalau pergerakan milisi kelompok ekstrem ISIS yang terus bergerak maju agar tidak sampai menguasai jantung Kobane, kota perbatasan di utara Suriah. Upaya mati-matian meng­ amankan Kobane datang menyusul pernyataan Perseri­ katan Bangsa-Bangsa (PBB)

yang memperingatkan ribuan warga sipil di perbatasan bisa menjadi korban pembantaian jika kota itu sampai jatuh sepe­ nuhnya ke tangan ISIS. Serangan fajar yang dilancarkan pejuang Kurdi, setelah militan ISIS menduduki markas pertahanan, ini memicu kekhawatiran mereka akan memotong rute jalan keluar terakhir ke wilayah tetangga Turki. Sementara saat semua berfokus pada Kobane, pejabat Amerika Seri­ kat (AS) memperingatkan para jihadis saat ini telah melumpuhkan kekuatan di Irak. “Pejuang Kurdi Suriah telah memukul mundur upaya ISIS yang berusaha menyerbu pusat kota, memicu 90 menit bentrokan keras,” kata Lembaga Pemantau Hak Asasi Manusia Suriah (SOHR) yang berbasis di Inggris, dalam sebuah pernyataan. Dengan dipertahankannya Kobane, berarti bisa membuyarkan upaya milisi ISIS meng­ hubungkan Ar-Raqqa, yang diumumkan sebagai ibu kota provinsi, dengan Kobane. ISIS tengah mencoba membangun rute gerakan ke daerah yang berbatasan dengan Turki. (MI/U4)

mustaan@lampungpst.co.id

Bosnia Gelar Pemilu Jemaah Ziarah ke Situs Islam di Tanah Arab di Tengah Isu Perpecahan BOSNIA menggelar pemilihan umum (Pemilu) untuk memilih pemimpin baru dan parlemen, Minggu (11/10) waktu setempat. Pemilihan itu di tengah meningkatnya ketidakpuasan sosial di nega­ ra itu akibat praktik korupsi dan perselisihan etnis yang menghambat merapat ke Uni Eropa. H a mp i r 2 0 t a h u n s e j a k perang yang menghancurkan, Bosnia telah menjadi salah satu negara Eropa termiskin dan dilanda perpecahan etnis. Konflik 1992—1995, yang menewaskan 100 ribu orang, menyebabkan bekas wilayah Republik Yugoslavia terbagi menjadi dua entitas semiotonom, yaitu etnis Republik Serbia Srpska dan muslim Fede­ rasi Kroasia. Kedua entitas dihubungkan oleh lembaga pusat yang lemah. Sekitar 3,3 juta lebih pemilih yang berhak memberikan su a r a a k a n m e m i l i h t i g a anggota kepresidenan, yaitu satu dari kalangan Kroasia, seorang dari entitas muslim, dan satu dari Serbia. Jabatan presiden di negara itu dijabat secara bergilir oleh tiga kelompok masyarakat, yaitu Kroasia, muslim, dan Serbia. Pemilih juga memilih anggota parlemen pusat dan majelis bagi dua daerah

otonomi, yakni Republika Srpska yang diperintah etnik Serbia dan Federasi BosniaKroasia. Republika Srpska juga mengadakan pemilihan untuk presiden mereka sendiri. “Saya tidak akan memilih penguasa yang incumbent. Sebab, mereka tidak pernah memperbaiki apa-apa,” kata Nadja Kadric, pustakawan berusia 50-an, kepada AFP, di Sarajevo. P e m i mp i n b a r u B o s n i a nanti memang memiliki pekerjaan rumah yang besar, yaitu menunjukkan apakah mereka lebih peduli tentang tingkat pengangguran 44% atau masih terperosok di nasionalis sektarian masa perang. S i a p a p u n ya n g m e m e nangkan pertarungan akan memerintah empat tahun ke depan dan menghadapi tantangan untuk menciptakan lapangan kerja di negara dengan kalangan birokrasi paling kompleks di dunia. Presiden Serbia-Bosnia Milorad Dodik, yang kembali mencalonkan diri, kembali mengancam entitasnya mungkin memisahkan diri. “Tujuan dari kebijakan saya adalah kami lebih dari sekadar entitas, tetapi lebih dari itu yakni negara,” katanya, kepada kerumunan peserta kampanye. (MI/U4)

PASCAPELAKSANAAN prose­si manasik haji membuat sukacita jemaah. Selain terus menambah ibadah di Masjidil Haram yang penuh berkah, jemaah Indonesia juga menyempatkan diri melakukan ziarah dan tamasya. Seperti dilaporkan wartawan Lampung Post, Sudarmono, tujuan ziarah dan wisata belanja yang favorit adalah Kota Jeddah. Kota dengan pesona Laut Merah ini menjadi tujuan karena banyak objek wisata religi yang patut diziarahi, antara lain makam Ibu Siti Hawa, Masjid Qisos,

dan berbagai peninggalan sejarah Islam yang pernah masyhur. Di sini, pengunjung juga disuguhi pemandangan indah dari taman-taman yang ditata luas dan rapi. Pada malam hari, gemerlap permainan tata lampu membuat kawasan ini seperti siang hari. “Ada masjid yang diba­ngun menjorok ke laut. Orang Indonesia mengenalnya dengan sebutan masjid terapung walaupun dia tetap berfondasi ke tanah. Cuma posisinya yang di laut membuat masjid itu terlihat seperti terapung. Sangat

nyaman untuk beribadah,” kata Adi R., jemaah asal Kemiling, Bandar Lampung. Selain itu, jemaah juga diajak wisata belanja di Jeddah. Di salah satu sudut pasar, terdapat toko-toko yang dikenal pengunjung asal Indonesia. Mereka menjual barang-barang dengan harga kompetitif dan disukai pengunjung dari Indonesia karena pelayanannya rata-rata paham dengan kalimat-kalimat transaksi dalam bahasa Indonesia. Demikian juga dengan aneka kuliner khas Indonesia yang juga banyak dijual di pasar ini. (U1)

n AFP/LLUIS GENE

DEMO CATALONIA. Para pendemo anti-independentist Catalonia saat demonstrasi di Catalunya Persegi di Barcelona, Minggu (12/10), pada Hari Nasional Spanyol. Mereka meminta agar Catalonia tetap menjadi bagian dari Spanyol.

PRESIDEN Mesir Abdel Fattah al-Sisi mendesak Israel mencapai perjanjian perdamaian dengan Palestina. Sebab, konflik berkepanjangan sudah merusak insfrastruktur dan menelan banyak korban jiwa. “Saya menyeru rakyat Israel dan pemerintah baru Palestina mengakhiri konflik agar kesejahteraan dapat terwujud, sehingga kita semua dapat hidup damai dan aman,” kata Sisi, dalam pidato pembukaannya, kemarin. Menurutnya, perdamaian antara Israel dan Palestina harus terus dilakukan. Sebab, sudah banyak sekali korban yang berjatuhan, baik di kubu Israel maupun Palestina. (MI/U4)

Uni Eropa Dukung Pembangunan Afghanistan KOMISI Eropa Sabtu mengumumkan dukungannya terhadap pembangunan baru senilai 1,4 miliar euro kepada Afghanis­ tan untuk periode 2014—2020. Dana akan difokuskan pada sektor-sektor penting seperti pembangunan perdesaan dan pertanian, kesehatan, dan memperkuat demokrasi di negeri itu. Penandatanganan atas program pembangunan antara Komisaris Uni Eropa untuk Pembangunan, Andris Piebalgs, dan Penasihat Ekonomi Nasional Presiden Afghanistan Ghani, Hazrat Omar Zakhilwal, berlangsung pada Jumat di Washington, di sela-sela pertemuan tahunan Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional. “Perjanjian ini merupakan bukti Uni Eropa terus komitmen dalam jangka panjang terhadap Afghanistan. Kami berharap dana tersebut dimanfaatkan untuk menciptakan kondisi yang diperlukan bagi meningkatkan mata pencaharian warga Afganistan,” kata Piebalgs. (ANT/U4)

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Mundur PRESIDEN Rusia Vladimir Putin memerintahkan pasukan Rusia mundur ke pangkalan tetap mereka setelah pelatihan militer di daerah Rostov di dekat perbatasan dengan Ukraina, kata kantor berita Rusia, Sabtu malam. Penarikan pasukan itu dilakukan sebelum pertemuan Putin dengan sejawatnya dari Ukraina, Petro Poroshenko, di Milan pekan depan. Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengatakan presiden Rusia itu telah bertemu dengan menteri pertahanannya Sergei Shoigu. “Menteri itu melaporkan kepada Komandan Tertinggi tentang telah selesainya pelatihan penembakan pada musim panas di distrik militer selatan negara itu,” kata Peskov. Setelah laporan itu, Putin memerintahkan penarikan pasukan ke pangkalan-pangkalan permanen mereka. Jumlah tentara yang ditarik sebanyak 17.600 tentara yang sebelumnya berlatih di daerah Rostov pada musim panas. (ANT/U4)

Srilanka Larang WNA Kunjungi Daerah Perang MILITER Srilanka melarang warga asing mengunjungi bekas daerah perang dalam lawatan Presiden Mahinda Rajapakse ke daerah itu. Para warga asing dikembalikan ke Omanthai, pintu masuk yang diawasi militer-ke Provinsi Utara, tempat presiden itu berkunjung. Pejabat militer mengatakan larangan kunjungan itu telah diberlakukan sejak Jumat dan itu adalah untuk kepentingan nasional. Polisi mengatakan mereka tidak punya peran untuk mengembalikan para warga asing ke Omanthai. Di antara mereka yang terkena larangan itu adalah para warga pribumi Srilanka dalam perjalanan mereka untuk menghadiri acara-acara perkawinan, pemakaman, dan ritual agama di Jaffna, ibu kota etnik Tamil, kata surat kabar swasta Sunday Times. Sumber-sumber diplomatik mengatakan para ahli asing yang bekerja pada proyek-proyek pembangun­ an di bekas zona perang itu juga dikembalikan, kendatipun mereka memiliki izin untuk bekerja di sana.

Rajapakse mengunjungi Provinsi Utara itu Senin untuk membuka kembali satu jalur kereta api ke ibu kota provinsi itu, Jaffna. Ia juga akan memimpin satu pertemuan untuk menin­ jau kembali pekerjaan kons­ truksi di daerah, yang porak poranda akibat perang itu, dengan pasukan menumpas kelompok separatis Tamil Mei 2009 dan mengumumkan penghentian 37 tahun pertumpahan darah etnik. Srilanka berulang-ulang memperingatkan bahwa ke­ lompok-kelompok minoritas Tamil di luar negeri mungkin berusaha menghidupkan kembali pemberontak Macan Tamil, yang kalah dalam perang bagi kemerdekaan minoritas etnik Tamil pulau itu. Namun, sejak berakhir­ nya perang pada 2009 tidak ada serangan dilakukan pemberontak Tamil, yang pada saat era puncak kekuasaannya menguasai sep ertiga wilayah negara itu. PBB memperkirakan sekitar 100 ribu orang tewas dalam konflk separatis antara 1972 dan 2009. (ANT/U4)


DAERAH Senin, 13 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

Goodwil Zubir (Ketua PP Muhammadiyah Bidang Wakaf dan Kehartabendaan) Tidak ada lagi aset yang dikelola secara individu. Seluruh aset harus atas nama Muhammadiyah dan persyarikatan Muhammadiyah.

22

Resi Gudang Diresmikan Besok

DPKK Lamsel Tanam 1.000 Bugenvil MEMPERCANTIK Kota Ka­ lianda, Dinas Pasar, Kebersih­ an, dan Keindahan (DPKK) Lampung Selatan menanam bunga bugenvil 1.000 batang di median Jalan Z.A. Pagar­ alam dan Jalan Raden Intan, Kalianda. Kepala DPKK Lamsel Zubai­ di, di perkantoran Pemkab Lamsel, Jumat (10/10), menga­ takan penanaman bugenvil di jalan protokol Kota Kalianda itu merupakan hasil studi banding ke Singapura bebera­ pa waktu lalu. “Penanaman bugenvil men­ contoh Singapura, dengan di dalam Kota Singapura tiap lahan kosong ditanami bu­ nga bugenvil. Untuk itu, kami ke Singapura bukan sekadar jalan-jalan,” ujarnya. Zubaidi mengatakan pena­ naman bunga bugenvil yang saat ini sedang berlangsung baru sebagian dilaksanakan. Sebab, saat ini musim ke ­ marau dan memengaruhi petumbuhan bunga yang be­ warna ungu dan merah jambu tersebut. Zubaidi mengimbau kepa­ da masyarakat sekitar untuk bersama-sama merawat dan menjaga bunga bugenvil yang telah ditanam di sepanjang jalan protokol Kota Kalianda tersebut. “Bugenvil bisa menambah keindahan Kota Kalianda. Jadi, mari bersama-sama kita jaga bunga ini, terutama bagi masyarakat di Kalianda,” kata dia. Dengan penanaman 1.000 bunga bugenvil, diharapkan menambah keindahan dan mempercantik Kota Kalianda sehingga mendukung penilai­ an dalam meraih Piala Adi­pura tahun depan. “Perlu diketahui Adipura yang diberikan presiden itu merupakan corong yang men­ cirikan keindahan, kerapian, kebersihan suatu tatanan kota. Mengingat, pada 2014 ini Lam­ pung Selatan gagal memper­ tahankan piala yang cukup bergengsi itu,” kata dia. (*2/D2)

n LAMPUNG POST/ISTIMEWA

ANTRE AIR BERSIH. Warga RW 03, Kelurahan Yosomulyo, Kecamatan Metro Pusat, antre mendapatkan air bersih dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Metro, Jumat (10/10). Kemarau membuat warga setempat kesulitan mendapatkan air bersih.

Warga Lamsel Khawatir Kebakaran akibat Sampah Kami khawatir terjadi kebakaran di lahan kebun kami. Jika hal ini terjadi, dipastikan akan merusak kebun. Perdhana Wibysono

K

EMARAU panjang yang melanda ham­ pir semua wilayah di Lampung selain menyebabkan kekeringan juga menimbulkan kekhawa­ tiran terjadi kebakaran. War­ ga di sekitar Pasar Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, khawatir sampah berserakan menyebabkan kebakaran. Sementara warga di Ke­ camatan Katibung, Lamsel, mengatakan sebagian tanam­ an di kebun mereka merang­ gas dan daunnya berguguran. Jika terjilat api, daun kering ini akan mudah terbakar. “Kami khawatir terjadi keba­ karan di lahan kebun kami.

Jika hal ini terjadi, dipasti­ kan akan merusak kebun kami,” ujar Yuli, pemilik kebun kakao. Dia mengatakan kakao me­ rupakan tanaman yang ren­ tan terhadap panas api. Jika terkena panas, pohon lang­ sung mati dan tidak bertunas lagi. Menurutnya, tanam­an kakao merupakan tanam­ an perkebunan yang paling lebar di wilayah Kecamatan Katibung, Merbaumataram, dan Kecamatan Way Sulan, Lamsel, dan menjadi sumber pendapatan warga. Di Pasar Sidomulyo, daerah yang banyak terdapat sampah plastik berada di belakang pasar. Di situlah tempat pem­ buangan sementara sampah sebelum dibuang ke tempat

pembuang akhir (TPA) di Desa Rantauminyak, Kecamatan Candipuro. Selain petugas dari Dinas Pasar dan Keber­ sihan Sidomulyo, masyarakat sekitar memanfaatkan lokasi tersebut untuk membuang sampah. Hendri (32), warga sekitar, mengatakan di lokasi tersebut bebas membuang sampah bagi siapa saja karena setiap sore diangkut petugas. Na­ mun, sampah bekas kantong plastik beterbangan dan me­ menuhi lokasi seluas sekitar setengah lapangan sepak bola tersebut. Menurut Hendri, sampah bekas kantong plastik beter­ bangan sehingga memenuhi tanah kosong. Saat kema­ rau dikhawatirkan terjadi kebakaran, karena bekas kantung plastik tersebut mudah terbakar ditambah lagi rumput di sekitar lokasi mengering. “Jika kemarau, khawatir ter­

bakar. Jika kami warga sekitar harus membersihkan, seper­ tinya tidak mungkin karena sangat luas,” kata dia. Hal senada di katakan Wan­ to (63). Menurutnya, setiap ke­ marau dia khawatir sampah plastik terbakar, sedangkan jika musim hujan bau busuk sangat menyengat hidung. “Kami akui memang sudah risiko tinggal di belakang pasar, tetapi jika sampah dikelola dengan baik kami tidak khawatir lagi.” Menurutnya, apabila di­ minta untuk bergotong royong dengan dikomandoi dinas atau instansi terkait, warga sekitar tidak keberatan, karena hal tersebut untuk kepentingan bersama. “Jika diajak gotong royong, kami siap lakukan asal dikomandoi, karena lebih baik mencegah terjadinya kebakaran,” kata dia. (USD/D2)

perdhana@lampungpost.co.id

Proyek Jalan di Palas tanpa Plang Informasi PERBAIKAN jalan lapisan penetrasi (lapen) dan hotmix di beberapa daerah di Ke­ camatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan, tidak di­ lengkapi plang informasi. Tanpa keterbukaan informa­ si, dikhawatirkan perbaikan jalan dilakukan asal-asalan. Pantauan Lampung Post, perbaikan jalan lapen yang tidak dilengkapi plang in­ formasi, yakni di Desa Tan­ jungsari sepanjang 1.150 meter, Desa Bangunan (670 m), serta Desa Bumidaya dan Tanjungjaya (1 km). Pening­ katan jalan hotmix di Desa Bumirestu (3,3 km). Ketua PAC Lembaga Swa­ daya Masyarakat (LSM) Sapu Jagad Kecamatan Palas, Agus (45), mengatakan dengan tidak dipasangnya plang informasi tersebut, masyarakat tidak mengetahui dan tidak bisa mengontrol perbaikan jalan itu. Sebab, setiap proyek pem­ bangunan tersebut, baik itu perbaikan jalan maupun per­ baikan lainnya, harus trans­ paran. “Setiap proyek itu harus dilengkapi dengan papan atau plang informasi yang jelas.” Hal itu mengacu pada Per­ aturan Presiden (Perpres) No. 53/2010 tentang Pen­ gadaan Barang dan Jasa serta

Undang-Undang No. 25/2009 tentang Transparansi dan Ke­ terbukaan Informasi Publik (KIP). “Dengan tidak adanya plang tersebut, berarti pihak rekanan menyalahi aturan,” kata dia, Minggu (12/10). Mutri (47), warga Desa Tan­ jungsari, mengatakan warga setempat mengetahui dan mendapat informasi perbaik­ an jalan tersebut. Namun, dia mengaku informasi yang diterima oleh warga hanya berupa informasi umum saja. Kepala Desa Tanjungsa­ ri, Kecamatan Palas, Sobri me­ngatakan pihaknya akan menegur rekanan agar me­ masang plang informasi pem­ bangunan dan sekaligus mem­ perbaiki beberapa jalan yang sudah mulai terkelupas. “Kami akan menegur pihak rekanan untuk dapat me­ masangnya. Saya juga akan meminta perbaikan jalan yang mulai terkelupas itu. Sebab, jalan mulus di desa kami sa­ ngat dibutuhkan untuk meng­ angkut hasil bumi,” kata dia. Pengawas dari Unit Pelak­ sana Teknis Dinas Pekerjaan Umum (UPT-PU) Kecamatan Palas-Sragi, Ali Wardana, mengatakan dirinya tidak mengetahui keberadaan plang informasi tersebut. (*2/D2)

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

SAMPAH PLASTIK BERSERAKAN. Warga Sekitar Pasar Sidomulyo, Lampung Selatan, khawatir terjadi kebakaran karena banyaknya sampah kantong plastik di daerah tersebut, Minggu (12/10).

PEMERINTAH Provinsi Lam­ pung, Selasa (14/10), meres­ mikan tempat penyimpanan hasil panen tunda jual (resi gudang) di Desa Titiwangi, Kecamatan Candipuro, Lam­ pung Selatan. Kegiatan ini dalam rangka puncak per­ ingatan HUT ke-67 koperasi. Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan, dan Usaha Kecil Menengah (Diskoperindag dan UKM) Lamsel R. Sri Hartati, Ming­ gu (12/10), melalui telepon genggamnya, mengatakan peresmian resi gudang akan dilakukan Wakil Menteri Per­ tanian Bayu Krisna Mukti. Puncak HUT ke -67 ko ­ perasi ini akan dihadiri Gu­ bernur Lampung M. Ridho Ficardo. “Peresmian resi gudang di­selenggarakan Pe­ merintah Provinsi Lampung, Pemkab Lampung Selatan hanya ketempatan,” ujar dia,

kemarin. Sri Hartati menjelaskan kedua kegiatan itu dipusat­ kan di resi gudang di Desa Titiwangi, Kecamatan Can­ dipuro, Lamsel. “Dalam rangkaian HUT ke-67 ko­ perasi digelar pameran hasil produksi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di lapangan Kecamatan Sido­ mulyo, Lamsel,” kata dia. Diskoperindag UMKM Lam­ sel telah melakukan uji coba resi gudang di Desa Titiwangi, Kecamatan Candipuro, Lam­ pung Selatan, Selasa (7/10). Resi gudang dikelola PT Ban­ dha Geraha Reksa (BGR) be­ kerja sama Badan Pengawas Pangan Berjangka Komuniti (Bapti), Diskoperindag, dan UKM Lamsel. Uji coba tempat penyim­ panan hasil panen tunda jual tersebut dilakukan selama tiga bulan ke depan. (TOR/D2)

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

HARGA CABAI MEROKET. Pedagang bumbu dapur di Pasar Desa Pematang Pasir, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan, menunggu pembeli di lapak dagangannya, Minggu (12/10). Akhir bulan lalu, harga cabai Rp18 ribu—Rp20 ribu/ kg, tapi sejak pekan lalu yang bertepatan dengan Iduladha 1435 H harga cabai merah besar melejit dari Rp38 ribu/kg, mencapai Rp50 ribu/kg. BERITA TERKAIT Hlm. 9

Aset Muhammadiyah Harus Diselamatkan PIMPINAN Pusat Muham­ madiyah Go o dwil Zubir menegaskan seluruh aset atas tanah dan wakaf milik Muhammadiyah harus di­ selamatkan kepemilikannya. Pasalnya, itu merupakan amanat yang harus diperta­ ngungjawabkan. “Tidak ada lagi aset yang dikelola secara individu. Se­ luruh aset harus atas nama Muhammadiyah dan per­ syarikatan Muhammadiyah,” ujar Goodwil Zubir, yang kini menjabat Ketua PP Muham­ madiyah yang membidangi Wakaf dan Kehartabendaan Muhammadiyah Pusat. Goodwil menyampaikan hal itu saat membuka Loka­ karya Pemantapan Kepastian Hak atas Tanah Wakaf Per­ syarikatan Muhammadiyah, Sabtu (11/9), di Gedung E, Kampus UM Metro. Menurutnya, saat ini jum­ lah aset dan wakaf milik Muhammadiyah di Indone­ sia, termasuk di Lampung

cukup banyak, di antaranya ada 180 lebih perguruan tinggi dan 448 rumah sakit milik Persyarikatan Muham­ madiyah. Goodwil Zubir meng­ harapkan agar lokakarya pertanahan dan wakaf yang di­selenggarakan dapat mem­ beri solusi bagi permasalah­ an tanah yang ada. Misalnya, bagaimana cara agar upaya sertifikasi tanah dapat di­ lakukan dengan mudah. Ke­ mudian, bagaimana agar Mu­ hammadiyah dapat meman­ faatkan potensi aset tanah dan wakaf agar lebih optimal. Dengan digelarnya lokakarya diharapkan mampu memi­ nimalisasi permasalahan yang ada. Hal senada diutarakan Pimpinan Muhammadiyah Lampung Mansyur. Ia me­ ngatakan aset tanah dan wakaf milik Muhammadiyah di Lampung cukup banyak. Karena itu, harus diselamat­ kan kepemilikannya. (CAN/D2)

Tari Putri Bambu Pringsewu Tampil di Menara Siger DINAS Pendidikan, Kebu­ dayaan, dan Pariwisata (Dis­ dikbudpar) Kabupaten Pring­ sewu menampilkan dua pentas tari di Menara Siger Kalianda, Lampung Selatan, Sabtu (11/10) malam. Keduanya berasal dari Sang­ gar Saraswati binaan Disdik­ budpar Pringsewu dengan tema Putri Bambu Pringsewu dan tari topeng bambu. Kegiat­ an ini dihadiri jajaran pejabat Unit Pelaksana Teknis (UPT) Menara Siger dan disaksikan masyarakat sekitar Lampung

Selatan. Kabid Pariwisata Jahron, mewakili kepala Disdikbudpar Kabupaten Pringsewu Heri Iswahyudi, mengatakan Pring­ sewu mendapatkan kesempat­ an untuk menampilkan po­ tensi kesenian tari dan budaya di Menara Siger, Kalianda. “Provinsi Lampung mem­ buat program, setiap kabu­ paten/kota secara bergiliran mempromosikan seni dan budaya masing-masing untuk mengisi kegiatan di Menara Siger. Kami dari Pringsewu

sudah empat kali menampil­ kan potensi keseniaan tari di Menara Siger,” kata dia, Ming­ gu (11/10). Sanggar Saraswati Pring­ sewu dengan jumlah 50 per­ sonel dikirim untuk menampil­ kan dua pentas seni tari di Menara Siger, Kalianda. “Jauh hari sebelum pentas seni di Menara Siger kami sudah lakukan persiapan dengan latihan selama satu bulan,” kata Jahron. Menurutnya, program dari Provinsi Lampung sangat

penting karena sebagai me­ dia untuk mempromosikan potensi kesenian dan budaya yang dimiliki setiap sanggar di kabupaten/kota. “Ketika pentas seni tari jeda, kami mempromosikan segala po­ tensi yang dimiliki Pringsewu, seperti objek wisatanya,” ujarnya. Dia menjelaskan pentas tari yang ditampilkan di Menara Siger, bertema Putri Bambu menceritakan putri cantik di Pringsewu yang memiliki sifat angkuh dan sombong terkena

kutuk, wajahnya berubah menjadi jelek. “Bahkan putri itu berusaha ke mana-mana untuk mengobati sakit tidak kunjung sembuh. Akhirnya suatu hari orang tuanya ber­ mimpi untuk menyembuhkan anak yang sakit agar mandi di sebuah telaga air jernih di bawah rerumpunan bambu,” ujarnya. Kemudian, orang tua sang putri menyarankan putrinya untuk mandi di telaga untuk menyembuhkan penyakit­ nya. (CK8/D2)


Khamamik (Bupati Mesuji)

DAERAH SENIN, 13 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

Selain biayanya yang cukup mahal, dengan kayu gelam tidak dapat mengatasi abrasi secara permanen.

23

Festival Budaya Sumbang PAD BERBAGAI kegiatan festival digelar hampir di setiap ka­ bupaten di Provinsi Lampung. Baru-baru ini, setidaknya ada satu festival yang cukup banyak menyedot perhatian, yakni Fes­ tival Skala Brak I. Bulan sebelumnya, Festival Teluk Stabas diadakan di Pesisir Barat. Bulan depan rencananya Festival Teluk Semaka akan diselenggarakan di Tanggamus. Tujuan diadakan berbagai festi­ val ini tentunya untuk mening­ katkan kunjungan wisatawan dari berbagai daerah. Puncak acara Festival Skala Brak dilaksanakan pada 1—2 Oktober lalu. Festival ini juga menyajikan berbagai atraksi budaya dan bentang alam yang memesona dengan adanya lomba arung jeram. Puncak acara dilaksanakan di Liwa dengan digelarnya pawai budaya Lampung Barat. Selu­ ruh kecamatan yang berada di Lampung Barat menyajikan keunggulannya masing-masing, mulai dari atraksi budaya Lam­ pung, Jawa, Palembang, Mi­ nang, Semendo, hingga Bali. Menurut Gita Levina, salah satu pengunjung yang berasal dari Bandar Lampung, menga­ takan Festival Skala Brak layak dijual untuk para wisatawan. Selain menyajikan seni buda­ ya, Liwa juga merupakan kota yang penuh dengan bentang wisata. “Festival Skala Brak keren dan harus dilaksanakan setiap tahun,” kata dia. Menurut Kepala Dinas Pari­ wisata Lampung Herlina War­ ganegara, Lampung meru­ pakan daerah yang potensial untuk dijadikan sebagai tujuan wisata. Berbagai objek wisata mulai dari bentang alam hing­ ga pesona budaya siap meman­ jakan para wisatawan. Lampung juga memiliki ba­ nyak festival, mulai dari Festi­ val Krakatau yang telah men­ jadi bagian dari festival bu­ daya nusantara juga ditunjang ­d engan festival di berbagai kabupaten. Kegiatan ini juga selain promosi wisata bisa men­ jadi ajang untuk menambah pendapatan asli daerah (PAD). “Berbagai festival di Lampung harus dikemas dengan apik agar menjadi penyumbang (PAD),” kata dia. (*7/D1)

Lambar Sayembarakan Lambang-Himne Daerah

n LAMPUNG POST/TRI SUJARWO

TAMPIL MEMUKAU. SMP Negeri 1 Belalau tampil memukau dalam Festival Skala Brak I beberapa waktu lalu dengan mengusung tema Peghagahan. Sebuah tradisi mengantar makanan untuk sesama saudara yang tengah menggelar nayuh (pesta adat).

Program Man Care+

Buat Hidup Lebih Indah Dari program Men Care+ ini masyarakat banyak mendapat pengalaman. Eliyah

S

EJAK adanya program Men Care+ masuk Pekon Sedampahindah, Keca­ matan Balikbukit, Lampung Barat, sejak 2013, kini hidup dalam keluarga menjadi lebih indah. Muhafiddin, kader kelompok remaja Men Care+, di Pekon Sedampahindah, mengatakan karena program itu warga mendapat banyak pengeta­ huan, baik seputar kehidu­ pan dalam rumah tangga, kesehatan remaja, kesehatan reproduksi, maupun lainnya. Bahkan, melalui program itu juga, warga sudah mengetahui bagaimana teknik manaje­ men marah dan mengelo ­ lah rasa stres jika suatu saat menghadapinya, sehingga terhindar dari kasus kekerasan pada masa berpacaran hingga

KDRT. “Kami juga diberikan penge­ tahuan tentang perencanaan berkeluarga dan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja, infeksi menular sek­ sual (IMS), dan HIV/AIDS,” kata dia. Sementara Suratal, kelom­ pok ayah program Men Care+, mengaku program ini sangat bermanfaat baginya sebagai warga. Dia yang juga Peratin Pekon Sedampahindah itu menjelaskan melalui Men Care+ ini pihaknya bersa­ ma masyarakat lain banyak mendapat pengalaman. Hasilnya, perubahan yang sudah terjadi, mulai dari sikap maupun perilaku di kalangan laki-laki terkait kesehatan reproduksi dan kesetaraan gender. Kaum laki-laki di Pekon Sedampahindah ini telah

ikut berperan serta dalam pengasuh­an anak. Melalui pro­ gram ini, kaum laki-laki makin sadar akan pentingnya penge­ tahuan tentang seksualitas, kesehatan reproduksi, serta kesehatan ibu dan anak. Ad a n ya p e n g h o r m a t a n terhadap hak seksual dan reproduksi bagi kelompok

M

asyarakat Pekon Sedampahindah antusias menyambut baik program ini.

perempuan, kaum laki-laki menjadi ikut serta dalam berKB pria. Hal ini terbukti, sejak masuknya program Men Care+, kesertaan KB pria di Pekon Sedampahindah mengalami peningkatan signifikan. Menekan Kasus KDRT Sementara itu, Sekretaris Badan KB dan Pemberdayaan Perempuan (KBPP) Lampung Barat Sandarsyah menjelaskan

program Man Care+ meru­ pakan upaya menekan kasus KDRT, meningkatkan kesehat­ an reproduksi, menurunkan angka kematian ibu dan anak, serta lainnya. Dia juga menjelaskan di Lam­ bar program ini dilaksanakan di empat pekon, yaitu Pekon Sedampahindah dan Pekon Bahway di Kecamatan Balik­ bukit. Kemudian, Pekon Buay Nyerupa dan Pekon Tanjung­ raya di Kecamatan Sukau. Dipilihnya Pekon Sedampa­ hindah menjadi pekon mo­ del/percontohan Men Care+ nasional dan internasional, kata dia, lebih kepada keber­ hasilan yang sudah didapat. “Masyarakat Pekon Sedampa­ hindah sangat antusias me­ nyambut baik adanya program ini. Hal itu diiringi adanya perubahan secara signifikan dibanding sebelum ada pro­ gram ini,” kata Sekretaris PKBI Lambar itu. (D1)

eliyah@lampungpost.co.id

TAMBLING TWNC (Bagian 1 dari 3 tulisan)

Kami Menjaga Paru Dunia WILAYAH konservasi Ta­ man Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Tambling Wildlife Nature Conversation (TWNC) di Belimbing, Keca­ matan Bengkunatbelimbing, Pesisir Barat, yang dikelola PT Artha Graha Group, terli­ hat asri dan alami. Jauh dari kesan seram sebagaimana informasi yang beredar se­ lama ini. Menjaga kelestarian alam dan margasatwa di dalamnya merupakan tujuan utama pihak perusahaan, tidak ada nilai ekonomis yang dikelola. Bahkan, di wilayah konser­ vasi itu, puntung rokok pun tidak dibuang sembarangan. Namun, harus dimasukkan ke kotak-kotak sampah yang telah disediakan. “Ini upaya kami bersama pihak balai TNBBS, BKSDA, dan pihak-pihak lain untuk tetap menjaga kelestarian hutan. Bahkan, hal-hal kecil menyangkut pelestarian kami perhatikan, sesuai aturan yang ada,” ujar perwakilan manajemen Artha Graha Group, William, kepada Lampung Post, Jumat (10/10).

Dia menjelaskan ke ­ beradaan TWNC, selain men­ jaga kelestarian alam sumber oksigen yang menjadi paru dunia, pihaknya juga meles­ tarikan hewan langka seperti harimau dari kepunahan. Se­ lain itu, masih banyak spesies binatang dan tumbuhan yang ada di kawasan TNBBS seluas 45 ribu hektare tersebut. Hal ini perlu dilakukan, mengingat telah terjadi degra­ dasi hutan dari tahun 1972— 2006. Sejak 2007, TWNC ada di tempat itu mengatongi izin usaha penyediaan sarana wisata alam dengan Surat Keputusan (SK) Menteri Ke­ hutanan Nomor 294/MenhutII/2007. Jangka waktu selama 30 tahun (1992—2022) untuk mengelola 45 ribu hektare TNBBS dan 14.089 hektare Cagar Alam Laut (CAL) di tempat itu, bekerja sama ­d engan Balai TNBBS dan BKSDA Lampung. “Pada saatnya nanti habis izin yang ada ini semua akan dikembalikan ke pemerin­ tah. Masyarakat di sinilah yang mengelola. ,” kata Wil­ liam. (D1) n Yon Fisoma

n LAMPUNG POST/M. RIDWAN ANAS

ATASI ABRASI. Penanganan abrasi di Desa Sidang Isomukti dan Sidang Sidorahayu, Kecamatan Rawajitu Utara, Kabupaten Mesuji, mulai dilakukan, Minggu (12/10).

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat akan menggelar sayembara pembuatan lambang dan himne daerah. Lomba ter­ buka untuk umum, baik per­ orangan maupun lembaga. Asisten I Pemkab Lam­ bar Adi Utama mengatakan digelarnya sayembara lam­ bang dan himne daerah merupakan langkah yang diambil setelah pemekaran 11 kecamatan di wilayah pe­ sisir menjadi daerah otonomi baru (DOB) Pesisir Barat. Mengingat, logo dan himne daerah yang digunakan saat ini dianggap tidak pas lagi karena kecamatan di Lam­ bar telah berkurang dari sebelumnya. “Bertitik tolak dari kondisi itu, dirasa cu­ kup mendesak untuk dilaku­ kan membuat lambang dan himne Lampung Barat yang baru,” kata Adi, kemarin. D i a j u g a m e n g at a k a n

sayembara berlaku untuk umum, baik perorangan m au p u n l e m b a g a , ya n g berkeinginan menelurkan ide dan gagasan. Garis be­ sarnya, kata dia, lambang daerah mengandung unsur nilai budaya, sejarah, kondisi alam, kondisi masyarakat, serta menggambarkan po­ tensi daerah. Selain itu, melambangkan harapan masyarakat dan semboyan untuk mewujud­ kan harapan dan ajakan membangun daerah. “secara filosofi logo dan himne terse­ but mampu membangkitkan semangat kebangsaan, ke­ beruntungan, dan kemeriah­ an,” ujar dia. Digelarnya sayembara, kata Adi, adalah bagian dari upaya Pemkab Lambar menggali ide dan gagasan dari masyarakat untuk me­ nentukan logo dan himne daerah. (RIP/D1)

Pendekatan Emosional

Tangkal Aksi Kekerasan GUNA mengantisipasi kasus kekerasan yang belakangan sering terjadi di lingkungan sekolah, ke depan harus ada upaya pendekatan persuasif atau pendekaran emosional, baik antara guru terhadap siswa, siswa dengan siswa, maupun siswa terhadap guru. “Selain itu, pihak sekolah perlu memperbanyak ke­ giatan ekstrakurikuler seba­ gai upaya pembinaan. Jika ada masalah yang dihadapi, perlu adanya keterlibatan komite selaku wakil wali siswa dalam menyelesaikan masalah itu,” kata anggota DPRD Lampung Barat Dadin Ahmadin, kemarin. Anggota Dewan dari PDIP itu mengatakan pihaknya m e n i l a i h a n ya d e n g a n pendekatan persuasif untuk

menghadapi dan menyele­ saikan permasalahan yang terjadi di sekolah. Sementara itu, anggota De­ wan lainnya, Parosil Mabsus, mengaku sangat menyayang­ kan kasus kekerasan di lingkungan sekolah yang dilakukan guru ­t erhadap siswa. Menurut dia, men­ didik siswa dengan ke­kerasan akan menim­bulkan dampak psikologis tidak baik bagi anak didik. Untuk itu, harus ada keteladanan dan kesabaran dari guru dalam mendidik, membina, dan membimbing siswa yang bermasalah. Di sekolah, kata Paro ­ sil, tugas guru bimbingan konseling bisa melibatkan komite jika adanya kenakal­ an siswa. “Bukan meng­ hadapi sendiri atau main kekerasan.” (ELI/D1)

Abrasi di Mesuji Mulai Ditangani PENANGANAN abrasi di Desa Sidangiso Mukti dan Sidang Sidorahayu, Kecamatan Rawajitu Utara, Kabupaten Mesuji, mulai dilakukan. Tahap awal penanganan di­ lakukan dengan menancap­ kan batang kayu gelam dan batang kelapa di sepanjang bibir sungai yang menga­ lami abrasi. Sejauh ini, kayu gelam yang tertancap sudah membentang hingga 1 km. Kasi Peralatan Dinas PU Mesuji Wawan Suhen­ dra menjelaskan dalam penangan­an abrasi di dua desa itu, Pemkab Mesuji mengandalkan dua ekska­ vator milik Pemkab. “Satu ekskavator Long Arm kami tempatkan di Desa Sidang Sidorahayu dan ekskavator biasa kami tempatkan di Desa Sidang Isomukti. Alat berat berfungsi untuk meng­ gali parit serta menancapkan kayu gelam dan batang ke­

lapa untuk dijadikan tang­ gul sementara penanganan abrasi,” kata dia, saat ditemui di Desa Sidang Isomukti, Minggu (12/10). Di tempat terpisah, Bupati Mesuji Khamamik menga­ takan penanganan abrasi dengan kayu gelam hanya sebatas penanganan awal. Selanjutnya, akan dilakukan pemagaran dengan panel beton di sepanjang bibir sungai. “Selain biayanya yang cukup mahal, dengan kayu gelam tidak dapat menga­ tasi abrasi secara permanen. Kami akan mengguna­ kan panel beton sebagai penangan­a n jangka pan­ jang. Namun, saat ini, priori­ tas kami adalah bagaimana caranya masyarakat bisa menggunakan akses jalan dan dampak abrasi tidak me­ luas,” kata Khamamik, saat dihubungi, kemarin. (CK6/D1)

Raperda RPJMD akan Diajukan ke Dewan BAGIAN Hukum Pemkab Lam­ pung Utara segera mengajukan rancangan rencana pembangun­ an jangka menengah daerah (RPJMD) ke DPRD setempat untuk ditetapkan menjadi pera­ turan daerah (perda) oleh Ba­ dan Legislasi (Banleg). Seluruh materi yang disampaikan dinilai sudah cukup dan lengkap. Kabag Hukum Pemkab Lam­

pura Hendri mengatakan sece­ patnya raperda RPJKM akan diajukan ke Dewan. “Secepat­ nya akan kami ajukan. Semua materi yang kami terima sudah lengkap,” kata dia. Dia juga menjelaskan raper­ da RPJMD merupakan payung hukum untuk menentukan pembangunan jangka menen­ gah 2014—2019. Sementara

di dalam raperda itu, kata dia, berisikan salah satu materi penting, yakni visi dan misi bupati sesuai dengan janjijanji politik pada masa berkam­ panye. ”Selain itu, tentunya terdapat pula program kerja pembangunan infrastruktur dan kesehatan,” kata dia. Masih berkaitan dengan raperda RPJMD, pihaknya juga

akan melakukan konsultasi ke provinsi sebelum disampai­ kan kepada DPRD. ”Bahkan, pihaknya juga sudah menyiap­ kan akademisi hukum untuk melakukan kajian. Setelah itu baru akan kami sampaikan ke Dewan,” ujarnya. Selama ini, banyak ra­ perda yang tidak diketahui masyarakat karena kurangnya

sosialisasi yang dilakukan pihak terkait. Pihaknya juga sudah menganggarkan dana khusus untuk sosialisasi. ”Ya, kami sudah anggarkan, tetapi tidak semua dapat ter­ akomodasi dalam anggaran itu. Ada raperda yang sangat penting untuk disosialisasikan dan sudah dapat kami laksana­ kan,” kata dia. (YUD/HAR/D1)


RUWA

SENIN, 13 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

Bambang Kurniawan (Bupati Tanggamus)

JURAI

Tidak ada keinginan pengelola hutan untuk melarang warga melintasi tapal batas, tetapi tetap harus ikuti persyaratan yang ditentukan.

24

PESISIR BARAT (09.00 WIB)

PANIANGAN (10.00 WIB)

PESISIR Barat terus berbenah dan mengembangkan kuli­ nernya agar semakin dikenal wisatawan. Sebagai salah satu daerah tujuan wisata utama di Lampung, Pesisir Barat terus mengembangkan wisata kuli­ ner. Salah satu yang dicari para wisatawan yakni kuliner. Salah satu kuliner khas Krui, Pesisir Barat, yaitu pandap. Masyarakat daerah lainnya mungkin menyebut jenis makanan ini dengan nama dan proses pengolahan yang berbeda. Kuliner yang kental dengan aroma rempahnya ini begitu nikmat dan siap menggoyang lidah Anda. Makanan yang satu ini juga bisa kita temukan di pasarpasar tradisional di Krui, salah satunya Pasar Terminal Way Batu. Pandap memang lebih tepat disantap sebagai lauk penambah selera makan. Kuliner pandap yang cukup

KEMARAU hampir melanda di semua wilayah di Lampung. Masyarakat mulai mengantisipasinya dengan melakukan penghematan air. Namun, ada juga sebagian masyarakat yang telah memanfaatkan air hujan sebagai sumber alternatif memenuhi kebutuhan air saat kemarau tiba. Salah satu masyarakat yang memanfaatkan air hujan menjadi sumber kehidupan adalah masyarakat Desa Peniangan, Kecamatan Sekampung, Kabupaten Lampung Timur. Mereka membuat sumur buatan yang berbeda dengan sumur-sumur pada umumnya yang biasanya kita jumpai. Teknologi yang mereka terapkan rupanya telah berlangsung puluhan tahun. Salah satu warga yang memanfaatkannya adalah Sunardi. Menurut pria paruh baya itu, teknologi yang diterapkan ­sangat sederhana dan sangat bergantung dengan air hujan.

Warga Kembangkan Sumur Penampungan

Pandap, Kuliner Andalan Pesisir Barat terkenal di Krui adalah Pandap Mak Mai yang dibuat langsung Ermaini, yang bermukim tak jauh dari pasar Krui. Ibu empat anak ini merupakan generasi kelima pengolah pandap yang diturunkan dari keluarganya. Istri dari Barlian ini menjual pandap sejak 1995. Harga satu bungkus pandap yang dijual Mak Mai yakni Rp10 ribu. “Kini pandap tengah naik daun di Krui, banyak wisatawan yang memburunya,” kata dia. Kuliner lainnya yang kini menjadi buruan wisatawan yakni bagakh hiu. Menu khas Krui ini berbahan dasar hiu (ikan cucut dengan ukuran besar). Sebagai daerah pesisir, tak heran jika Krui banyak menghasilkan ikan. Bagakh hiu menjadi buruan banyak wisatawan yang berkunjung ke Krui karena rasanya yang begitu lezat dengan citarasa yang sangat pedas. (*7/D1)

KELAPATUJUH (01.00 WIB)

Tersangka Pencurian Rumah Kosong Ditembak APARAT Polres Lampung Utara menembak Marwan (33), residivis kasus pencurian rumah kosong, saat hendak berkunjung ke rumah temannya, di Jalan Teratai, Kelurahan Kelapatujuh, Kotabumi Selatan, Minggu (12/10), sekitar pukul 01.00. Sementara itu, dua rekan tersangka lainnya telah teridentifikasi dan kini masuk daftar pencarian orang (DPO) masih dalam pengejaran petugas. Tersangka yang juga warga Kelurahan Kotaalam, Kotabumi Selatan, itu tampak tidak berdaya setelah menderita luka tembak pada betis kanan. Saat ini, dia masih menjalani proses penyidikan di Polres Lampura. “Tersangka kami tembak karena tidak mengindahkan tembakan peringatan petugas dan berusaha kabur saat akan ditangkap,” kata Kasat Reskrim Polres Lampura, melalui Kanit Resmob Ipda Andri Gustami, Minggu (12/10). Pengkapan tersangka dilakukan setelah aparat Pol-

res Lampura bersama anggota Polsek Sungkai Selatan melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap para pelaku pencurian rumah kosong milik Barnas (45), warga Cempaka, Kecamatan Sungkaijaya, Sabtu (6/9). Akibat peristiwa itu, para tersangka yang berjumlah tiga orang, salah satunya Marwan, berhasil membawa kabur barang berupa 1 unit sepeda motor Honda Supra Fit, ponsel Nokia, dan 2 unit gergaji mesin merek Yues. “Mengetahui keberadaan salah seorang dari mereka berada di Kotabumi, kami langsung melakukan penang­ kapan terhadap Marwan, yang ternyata juga seorang residivis,” kata dia. Pa r a t e r s a n g k a , d a l a m melakukan aksinya mempunyai perannya masing-masing. Saat melakukan aksi pencurian di rumah korban, Marwan diketahui bertugas sebagai penghubung dengan pembeli hasil curian. (HAR/D1)

TANGGAMUS (14.00 WIB)

Pemkab Fasilitasi Damai Warga-TWNC PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Tanggamus memfasilitasi kesepakatan damai antara warga masyarakat yang berasal dari lima pekon di Kecamatan Pematangsawa dan pihak Tambling Wildlife Nature Conservation (TWNC) milik konglomerat Tomy Winata. Kesepakatan damai ini sesuai instruksi Kapolda Lampung Brigjen Heru Winarko untuk meredakan kemarahan warga Pematangsawa ter­hadap aparat keamanan Group Artha yang dianggap melarang warga melintas. Ke-5 pekon itu yakni Pekon Tampangtua, Tampangmuda, Tirom, Kaurgading, dan Pekon Martanda. Ada lima poin kesepakatan yang ditandatangani kedua pihak. Perdamaian itu disaksikan langsung Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan, kapolres Tanggamus, dan dirpam Obvit Polda Lampung. Salah satu isi kesepakatan adalah warga boleh melintas di kawasan TWNC pada Senin dan Kamis, pukul 10.00 sampai pukul 16.00, dengan melapor di pos jaga yang tersedia. Apabila

di luar hari itu, karena sesuatu yang mendesak, masyarakat yang melintas harus mengantongi rekomendasi dari kepala pekon. Bambang Kurniawan mengatakan peristiwa yang terjadi di Dusun Tanjungmas, Pekon Tampangtua, terkait pembakaran pos keamanan oleh warga hanyalah kesalahpahaman. Dia berharap agar tidak ada lagi konflik antara warga dan pihak Tambling. Kemudian, diminta kedua pihak agar sama-sama menyelesaikan se­ tiap persoalan yang timbul. “Tidak ada keinginan penge­ lola hutan untuk melarang warga melintasi tapal batas, tetapi tetap harus ikuti persyaratan yang ditentukan,” kata Bambang, Jumat (10/10). Sementara itu, pihak Artha Graha sendiri membantah melarang warga melintasi hutan yang dikelola TWNC. Wisesa, dari pihak Artha Graha, mengatakan selama ini masyarakat tetap boleh melintas. Namun, harus sesuai waktu dan hari yang ditentukan. (ABU/D1)

H a m p i r s e m u a wa r g a Peniangan dan sekitarnya membuat sumur buatan untuk mengantisipasi kemarau. Masyarakat di sini kini tak kesulitan lagi untuk mendapatkan air bersih saat kemarau tiba. “Saat air hujan melimpah, bisa dipastikan sumur buatan sedalam 2,5—3 meter miliknya bisa penuh,” kata petani itu, di rumahnya, pada Minggu (12/10). Menurut ayah dua anak itu, sistem teknologi yang diterapkan hampir di semua wilayah Peniangan yakni teknologi sederhana. Awalnya, air yang berasal dari talang kemudian masuk ke sumur penampung air. Namun, ada alat penya­ ring kotoran dan sampah yang digunakan untuk menahan laju sampah agar tidak turut masuk ke dalam bak penampungan. Alat penyaring itu memenuhi lubang seluas lubang sumur yang dibuat. Biasanya alat penyaring ini menggunakan kain kelambu maupun sejenisnya. (*2/D3)

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

BENDUNGAN MENGERING. Ibu dan anaknya mencuci pakaian di Bendungan Indah Desa Sukaraja, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan, yang mulai mengering, Minggu (12/10). Warga setempat memanfaatkan bendungan tersebut untuk keperluan rumah tangga saat kemarau seperti saat ini.

Nelayan Menangkap Ikan Gunakan Bom Pengeboman ikan itu dilakukan orang dari luar wilayah itu. Sekali ngebom, hasil mereka itu bisa 2—3 ton. Yon Fisoma

M

ESKI pemerintah tegas melarang, pengeboman ikan di laut antara Pelabuhan Kutajawa dan ngkunatbelimbing, lokasi konservasi Tambling Wildlife Nature Conservation (TNWC), masih terjadi. Padahal, pemerintah dan aparat akan memberikan hukuman berat bagi nelayan atau sekelompok orang yang menangkap ikan menggunakan bom. Saat melakukan perjalanan ke lokasi, Jumat (10/10), Lampung Post melihat langsung aksi pengeboman ikan, yang dilakukan kapal motor berkapasitas 30 GT dengan lima awaknya. Lokasi pengeboman ikan itu di lepas pantai yang berjarak sekitar 4 km dari pantai terdekat. Sekalipun kapal motor yang ditumpangi Lampung Post hanya berjarak sekitar 70 sampai 100 meter, akibat tingginya gelombang laut dan kencangnya angin, aktivitas ilegal itu sulit diabadikan. Ratusan bahkan ribuan simba terlihat mengapung

di permukaan. Menggunakan perahu kecil (sekoci), ­dengan sigap dua awak kapal itu mengambil ikan-ikan yang mengambang di sekeliling kapal, sementara tiga awak kapal lainnya mempersiapkan

M

enggunakan perahu kecil dengan sigap dua awak kapal itu mengambil ikan-ikan yang mengambang di sekeliling kapal. segala sesuatu di atas kapal utama agar aksi terlarang itu berjalan mulus. “Pelakunya bukan nelayan di sini, biasanya nelayan dari luar, kemungkinan nelayan dari Pulau Jawa,” kata Ipung, warga Kecamatan Bengkunatbelim­ bing, yang mengantar Lampung Post menggunakan perahu motor menuju TWNC. Menurut dia, hal ini pertama kali terjadi di tempat itu. Biasanya, nelayan setempat hanya menjaring dan memancing

ikan di laut tersebut. Nelayan setempat, kata Ipung, lebih taat aturan. “Kalau sampai ketahuan Marinir atau petugas di laut ada aktivitas seperti itu, sudah ditangkap semua mereka.”

Penertiban Hal senada disampaikan Badri, nelayan lainnya. Menurut dia, pihaknya segera melaporkan aktivitas ilegal di sepanjang perairan di tempat itu, yaitu menangkap para pelaku pengeboman ikan. Sebab, kata dia, aktivitas yang diduga dilakukan para nelayan dari luar wilayah Pesisir Barat itu sangat merugikan. Selain itu, merusak ekosistem laut seperti terumbu karang serta merusak nama baik nelayan setempat. Bisa saja saat wilayah itu tidak aman, tudingan pengeboman ikan dan pembuat kerusakan adalah nelayan setempat. Padahal, ucap Badri, nelayan setempat tidak melakukan hal tersebut. “Pengeboman ikan itu dilakukan orang dari luar wilayah. Sekali ngebom hasil mereka bisa 2—3 ton. Kalau seperti yang tadi, ikan jenis simba harganya mencapai Rp20 ribu/kg. Memang untungnya sangat menggiurkan, tetapi dampaknya sangat merugikan alam,” kata dia. (D1)

yonfisoma@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

LOMBA BURUNG KICAU. Seratusan pencinta burung kicau dari Lampung Timur, Lampung Selatan, mengikuti lomba burung yang diselenggarakan Bangunrejo BC di lapangan kantor Kecamatan amat Ketapang, Lamsel, Minggu (12/10).

AMBARAWA (18.30 WIB)

Rumah di Ambarawa Hangus Dilalap Api KOBARAN api dengan cepat membakar rumah Subagio (43), warga RT 01/RW 02, Pekon Ambarawa, Kecamat­ an Ambarawa, Pringsewu, sekitar pukul 18.30, Sabtu (11/10). Kebakaran itu terjadi saat pemilik rumah menunai­ kan salat magrib di musala tak jauh dari rumahnya. Endriyono, saksi mata yang juga tetangga korban, menga­ takan sebelum kejadian, di Pekon Ambarawa sedang terjadi pemadaman listrik bergilir. Pemadamam listrik sejak pukul 14.00 membuat pemilik rumah menghidupkan genset, kemudian ditinggal untuk salat ke musala. Saat pulang dari musala, Endriyono dan Subagio dikejutkan adanya api yang menjulang tinggi membakar rumah Subagio. “Tanpa pikir panjang, kami berteriak minta tolong melalui pengeras suara di musala yang kebetulan dekat dengan rumah. Saat itu juga warga sekitar berhamburan ke luar rumah untuk

mema­damkan api yang sudah membesar,” kata dia. Kapolsek Pringsewu Kompol Sukandar mengatakan kebakaran diduga kondisi kabel pada genset yang tidak memenuhi standar. Akibatnya, kabel tidak kuat menampung arus listrik dari genset. “Diduga, kebakaran akibat hubungan arus pendek dari genset yang dihidupkan pemilik rumah.” Dalam kejadian itu, dua mobil pemadam kebakaran milik BPBD Kabupaten Pringsewu diterjukan ke lokasi. Nahas, api telah menganguskan separuh rumah milik Subagio. “Hanya bagian belakang rumah yang tidak sempat terbakar, sedang­ kan bagian depan rumah korban sudah habis terbakar,” kata Sukandar. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Namun, seluruh perabot rumah tangga dan dua sepeda motor milik Subagio yang turut terbakar ditaksir kerugian mencapai Rp100 juta. (CK8/D1)

SUMBEREJO (16.00 WIB)

Mayat Wanita tanpa Busana Ditemukan BERSELANG satu minggu, se­ telah penemuan mayat di Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus, kali ini warga Kecamatan Sumberejo digegerkan dengan penemuan mayat wanita tanpa busana di bantaran sungai Pekon Sumberejo, Sabtu (11/10), sekitar pukul 16.00. Belakangan diketahui jasad wanita itu bernama Tesa Zeliana (18), warga Pekon Wonoharjo, Kecamatan Sumberejo. Menurut Kasubbag Humas Polres Tanggamus AKP M. Daud, berdasar keterangan keluarga, korban meninggalkan rumah sejak Kamis (9/10), sekitar Pukul 08.00. Selain itu, korban sudah satu tahun terakhir mengalami gangguan jiwa. “Kemarin, jenazah korban oleh anggota kepolisian dibawa ke Rumah Sakit Umum Kotaagung untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, guna mengetahui pe-

nyebab kematiannya,” kata Daud, Minggu (12/10). Berdasar hasil pemeriksaan medis dokter RS Umum Kotaagung, Yudi, pada jena­ zah tidak ditemukan tandatanda kekerasan. Serta pada alat kelamin korban tidak ada bekas kekerasan seksual. Saat ini jenazah telah dibawa pulang pihak keluarga untuk dimakamkan. Sebelumnya, Barmalisi (32), warga Pekon Way Kamal, Kecamatan Kotaagung, Kabupaten Tanggamus, ditemukan warga tewas di perkebunan Dusun Tegalsari, Pekon Kutodalom, Kecamatan Gisting, dengan kondisi kepala lebam serta di hidung dan mulutnya terdapat bercak darah. Kepala Pekon Kutodalom Nurul Fihri mengatakan, sekitar pukul 08.00, dia mendapat laporan dari warganya, Hastori, yang menemukan mayat laki-laki. (ABU/D1)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.