ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
PUTUSAN Nomor 168 K/TUN/2017
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ng
MAHKAMAH AGUNG
Memeriksa perkara tata usaha negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan
gu
sebagai berikut dalam perkara:
A
1. dr. DARWIN DAHSYAT TJAKRADIDJAJA, kewarganegaraan Indonesia, tempat tinggal di Jalan Raya Bogor KM 24, RT 01, RW
01, Kelurahan Susukan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, pekerjaan dokter;
ub lik
ah
2. AANG SETIAWAN, kewarganegaraan Indonesia, tempat tinggal di Kp. Pos RT 01, RW 11, Desa Pabuaran, Kecamatan Cibinong,
am
Kabupaten Bogor, pekerjaan wiraswasta;
3. DJOE ALEX RAMLI, kewarganegaraan Indonesia, tempat tinggal di Jalan Bungur Besar Dalam I RT 001, RW 001, Kelurahan
ah k
ep
Gunung Sahari Selatan, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, pekerjaan wiraswasta;
In do ne si
R
Selanjutnya memberi kuasa kepada: 1. Lava Sembada, S.H.;
A gu ng
2. Angga Perdana, S.H.,M.H.;
Keduanya kewarganegaraan Indonesia, pekerjaan Advokat dari
Kantor Advokat Lava Sembada, S.H., & Rekan, beralamat kantor di Jalan Pandega Nomor 35 Kedung Halang Bogor 16710, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 17 November 2016;
Para Pemohon Kasasi dahulu sebagai Terbanding/Para
melawan:
lik
ah
Penggugat;
1. KEPALA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN BOGOR,
m
tempat kedudukan di Jalan Tegar Beriman Cibinong Kabupaten
ub
Bogor;
ka
Selanjutnya memberi kuasa kepada:
ep
1. Ispriyadi Nurhantara, S.H., Kepala Seksi Sengketa, Konflik dan Perkara Pertanahan;
R
ah
2. Sopiyan, A, Ptnh, Kepala Sub Seksi Perkara Pertanahan;
es
3. Ate Sarah, S.H., Kepala Sub Seksi Sengketa dan Konflik
on
Halaman 1 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
Pertanahan;
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 1
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
4. Jakpar, S.H., Kepala Sub Seksi Landreform dan Konsolidasi Tanah;
ng
5. Upi Surasti, S.H., Penerima Layanan Pengaduan; 6. Liskiman, S.H., Mediator Pertanahan; 7. Sarminto, Mediator Pertanahan;
gu
Kesemuanya
kewarganegaraan
Indonesia,
pekerjaan
Pegawai Negeri Sipil pada Kantor Pertanahan Kabupaten
A
Bogor,
beralamat
di
Jalan
Tegar
Beriman
Cibinong
Kabupaten Bogor, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor
ub lik
ah
3679/ SK-600/XI/2015, tanggal 10 November 2015;
Termohon Kasasi I dahulu sebagai Pembanding/Tergugat; 2. PT SENTUL CITY, Tbk, diwakili oleh Keith Steven Muljadi dan
am
Ricky Kinanto Teh, selaku Presiden Direktur dan Direktur PT Sentul City Tbk, tempat kedudukan di Jalan M.H. Thamrin Kav 8,
ep
Sentul City, Bogor 16810;
ah k
Selanjutnya memberi kuasa kepada:
R
2. Eva Fitriani, S.H.;
3. Maria Elska Liliasari;
In do ne si
1. Azis Ganda Sucipta, S.H.,M.H.;
A gu ng
Semuanya kewarganegaraan Indonesia, pekerjaan Advokat/ Asisten Advokat, beralamat di Gedung Marketing Galery, Jalan M.H. Thamrin Kav 8, Sentul City Bogor 16810, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 25 November 2016;
Termohon Kasasi II dahulu sebagai Pembanding/Tergugat II Intervensi;
lik
Membaca surat-surat yang bersangkutan;
Menimbang, bahwa dari surat-surat yang bersangkutan ternyata bahwa
ub
sekarang Para Pemohon Kasasi dahulu sebagai Terbanding/Para Penggugat telah menggugat sekarang Termohon Kasasi I, II, dahulu sebagai Pembanding/ Tergugat/Tergugat II Intervensi di muka persidangan Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung pada pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut:
ep
ka
m
ah
Mahkamah Agung tersebut;
Formil Gugatan:
R
1. Objek Sengketa adalah Keputusan Tata Usaha Negara, telah memenuhi
es
ketentuan Pasal 1 angka 9 ayat Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009;
on
Halaman 2 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
Kutipan Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009:
ik
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 2
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
“Keputusan Tata Usaha Negara adalah suatu penetapan tertulis yang dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang berisi tindakan
ng
hukum tata usaha negara berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yang bersifat konkret, individual, dan final, yang menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau badan hukum perdata“;
gu
Keputusan Tata Usaha Negara adalah suatu penetapan tertulis, bahwa
“Keputusan Tergugat” a quo adalah suatu penetapan tertulis (beschiking)
A
berupa penerbitan sertipikat hak guna bangunan, yang dikeluarkan oleh
Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara, bahwa, Keputusan Tergugat
ub lik
ah
dikeluarkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor, dimana Tergugat dalam melaksanakan urusan pemerintahan berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku sehingga telah memenuhi ketentuan
am
Pasal 1 angka 8 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009, berisi tindakan hukum tata usaha negara, bahwa isi dari keputusan Tergugat adalah telah
ep
memberikan hak atas tanah berupa penerbitan Sertipikat Hak Guna
ah k
Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah, tanggal penerbitan sertipikat 19 Agustus 2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei
In do ne si
R
2014, luas 55.963 m2 atas nama PT Sentul City Tbk., yang terletak di Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Provinsi
A gu ng
Jawa Barat, berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, bahwa keputusan Tergugat dalam mengeluarkan keputusan bertentangan
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 juncto Keputusan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN
Nomor 3 Tahun 1997 yang bersifat
konkret keputusan Tergugat tersebut berwujud dan tidak abstrak, individual bahwa keputusan tergugat dalam menerbitkan objek sengketa ditujukan
lik
Tergugat tidak lagi memerlukan persetujuan dari pejabat/instansi lain karena sudah berlaku definitive dengan diberlakukannya Sertipikat Hak Guna
Agustus 2014, Surat Ukur Nomor
ub
Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah, tanggal penerbitan Sertipikat 19 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei
2014, luas 55.963 m² atas nama PT Sentul City Tbk. menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau badan hukum, bahwa dengan terbitnya sertipikat
ep
ka
m
ah
kepada badan hukum yaitu PT Sentul City Tbk, dan final, bahwa keputusan
a quo mengakibatkan kerugian bagi Para Penggugat yang tidak dapat
Berdasarkan apa yang kami sampaikan tersebut di atas, maka rumusan Pasal
ng
1 angka 9 Undang-Undang Nomor
51 Tahun 2009, tentang
perubahan
on
Halaman 3 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
kedua atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 telah terpenuhi;
es
R
memproses sertipikat atas tanah miliknya;
ik
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 3
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
2. Gugatan diajukan masih dalam tenggang waktu sebagaimana diatur dalam Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986;
ng
Kutipan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 sebagai berikut:
“Gugatan dapat diajukan hanya dalam tenggang waktu sembilan puluh hari
terhitung sejak saat diterimanya atau diumumkannya keputusan badan atau
gu
Pejabat Tata Usaha Negara“;
Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Tahun 1993 Putusan Mahkamah Agung
A
Tanggal 21 Januari 1993 Nomor 5K/TUN/1992 berbunyi sebagai berikut:
“Jangka waktu untuk mengajukan gugatan termaksud dalam Pasal 55
ah
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986, harus dihitung sejak Penggugat
ub lik
mengetahui adanya keputusan yang merugikan“;
Bahwa, Para Penggugat mengetahui adanya Keputusan Tergugat yang telah
am
mengeluarkan objek sengketa adalah sebagai berikut:
1) Penggugat I, mengetahui bahwa adanya keputusan Tergugat yang telah keputusan
berupa
penerbitan
dan
pemberian
hak
ep
mengeluarkan
ah k
sebagaimana objek sengketa tepatnya pada hari tanggal tidak ingat masih
R
diberitahu oleh Penggugat II;
In do ne si
pada bulan Oktober tahun 2015, dimana Penggugat I mengetahui setelah
2) Penggugat II, mengetahui bahwa adanya keputusan Tergugat yang telah keputusan
A gu ng
mengeluarkan
berupa
penerbitan
dan
pemberian
hak
sebagaimana objek sengketa tepatnya pada hari Selasa tanggal 22 Bulan
September tahun 2015, dimana Penggugat II mengetahui berdasarkan
adanya SP2HP Nomor Polisi B/960/IX/2015/RESKRIM tanggal 22 September 2015 dari Penyidik Polres Bogor, yang menangani perkara atas laporan tindak pidana perusakan yang dilaporkan oleh Penggugat II;
keputusan
berupa
penerbitan
dan
pemberian
lik
mengeluarkan
hak
sebagaimana objek sengketa tepatnya pada hari tanggal tidak ingat masih pada bulan Oktober Tahun 2015, dimana Penggugat III mengetahui
ub
m
ah
3) Penggugat III, mengetahui bahwa adanya keputusan Tergugat yang telah
setelah diberitahu oleh Penggugat II;
ka
Bahwa gugatan a quo diajukan/didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan 3
ep
Tata Usaha Negara Bandung oleh Para Penggugat pada tanggal
ah
November 2015. Oleh karenanya gugatan a quo sah untuk diperiksa dan
belum melewati tenggang waktu 90 (sembilan puluh) hari sejak Keputusan
ng
M
Tata Usaha Negara objek sengketa yang dikeluarkan oleh Tergugat
on
Halaman 4 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
diketahui oleh Para Penggugat, sesuai dengan ketentuan Pasal 55
es
R
diputus oleh Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung, karena masih
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 4
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 juncto SEMA Nomor 2 Tahun 1991 bagian V angka 3 juncto Jurisprudence Mahkamah Agung Republik
ng
Indonesia Tahun 1993 Putusan Mahkamah Agung tanggal 21 Januari 1993 Nomor 5K/TUN/1992; 3. Kepentingan Penggugat untuk mengajukan gugatan;
gu
Bahwa sebagaimana ketentuan Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
A
sebagaimana kutipannya sebagai berikut:
“Orang atau badan hukum perdata yang merasa kepentingannya dirugikan,
ub lik
ah
oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat mengajukan gugatan tertulis
kepada Pengadilan yang berwenang yang berisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara yang disengketakan dinyatakan batal atau tidak sah,
am
dengan atau tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan/atau rehabilitasi“; Bahwa, Para Penggugat selaku pemilik tanah yang tanahnya ditunjuk oleh
ep
sertipikat a quo merasa kepentingannya terganggu dengan adanya
ah k
Keputusan Tergugat yang telah menerbitan Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah, tanggal penerbitan sertipikat 19 Agustus
In do ne si
R
2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014, luas 55.963 M2 atas nama PT Sentul City Tbk., terletak di Desa Karang Tengah
A gu ng
Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat kepada Para Penggugat, mengingat Penggugat I dan Penggugat III telah terlebih
dahulu mengajukan permohonan proses penerbitan sertipikat sehingga
dengan adanya keputusan Tergugat yang telah menerbitkan sertipikat a quo dengan sendirinya pengajuan penerbitan sertipikat yang telah diajukan oleh
Penggugat I dan Penggugat III tidak dapat diproses, begitu pula dengan tanah
lik
untuk bisa diterbitkan sertipikatnya, mengingat di atas tanah yang sudah bersertipikat tidak boleh diterbitkan kembali sertipikat yang menunjuk pada
ub
lokasi tanah yang sama;
Bahwa, dengan adanya sertipikat a quo yang diterbitkan oleh Tergugat maka Para Penggugat tidak dapat mengajukan proses pembuatan sertipikat; Bahwa, terhadap Sertipikat Hak Milik Nomor 516 tanggal penerbitan sertipikat
ep
ka
m
ah
milik Penggugat II yang belum diajukan proses pembuatan sertipikat tertutup
18 Juli 2006, Surat Ukur Nomor 02/Karang Tengah/2006, tanggal 30-05-2006,
hukumnya menjadi tidak jelas;
ng
Bahwa Para Penggugat adalah subjek hukum yang kepentingannya dirugikan
on
Halaman 5 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
akibat terbitnya sertipikat a quo sehingga mengajukan gugatan ke Pengadilan
es
R
luas 2685 m2 atas nama DR. Darwin Dahsyat T. (Penggugat I) kepastian
ik
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 5
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
Tata Usaha Negara Bandung agar Keputusan Tata Usaha Negara berupa sertipikat a quo dinyatakan batal atau tidak sah;
ng
Substansi Gugatan:
4. Kronologis pemilikan tanah oleh Para Penggugat sampai dengan terbitnya sertipikat a quo;
gu
- Bahwa, Para Penggugat adalah selaku pemilik atas tanah yang terletak di
Kp Ciburial Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang,
tanah oleh Tergugat sebagaimana Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah, tanggal penerbitan sertipikat 19 Agustus 2014,
ub lik
ah
A
Kabupaten Bogor yang mana di atas tanah milik telah dikeluarkan hak atas
Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014, luas 55.963 m² atas nama PT Sentul City Tbk., yang terletak di Desa Karang Tengah
am
Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat;
- Bahwa, tanah-tanah yang ditunjuk oleh sertipikat a quo adalah tanah-tanah
ep
yang dikuasai langsung oleh Para Penggugat sejak tahun 2002 sampai
ah k
dengan diterbitkan sertipikat a quo;
- Bahwa, tanah-tanah yang dikuasai oleh Para Penggugat hingga saat ini
In do ne si
Tahun 2015;
R
Pajak Bumi dan Bangunan atas tanah tersebut telah dibayar hingga SPPT
A gu ng
- Bahwa, Penggugat I yang telah memiliki tanah sejak tahun 2004 berdasarkan hasil pembelian dari pemilik tanah sebelumnya dan salah
satunya telah terbit Sertipikat Hak Milik Nomor 516 Tanggal penerbitan
sertipikat 18 Juli 2006, Surat Ukur tanggal 30 -05-2006, Nomor 02/Karang Tengah/2006, luas 2685 m2 (dua ribu enam ratus delapan puluh lima meter persegi) atas nama pemegang hak DR. Darwin Dahsyat T;
lik
masih memiliki tanah-tanah di lokasi yang sama atas dasar peralihan hak berupa jual beli dari para pemilik sebelumnya sebagai data-data peralihan hak sebagai berikut :
ub
m
ah
- Bahwa, selain tanah yang sudah bersertipikat tersebut di atas, Penggugat I
1) Bahwa, Penggugat I telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu saudara
ep
ka
Otib Bin Sukari, sebagaimana terdaftar dalam Buku C Desa Nomor C 703 P 27 D II luas 5000 m², atas pembelian tersebut telah dibuatkan
ah
Akta Jual yang dibuat dan ditandatangani dihadapan PPAT Drs. Panji
M
2) Bahwa, Penggugat I telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu saudara
ng
Padmi Bin Sukari, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C
on
Halaman 6 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
703 P 27 D II luas 2000 m², atas pembelian tersebut telah dibuatkan
es
R
Ksyatriadi, Nomor 314/2004, tertanggal 28 Desember 2004;
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 6
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
Akta Jual Beli yang dibuat dan ditandatangani dihadapan PPAT Drs. Hilman Hasyim, M.M., Nomor
ng
2004;
21/V//2005, tertanggal 28 Desember
3) Bahwa, Penggugat I telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu saudara
Syahrin Pulungan, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C
gu
2056 P 27 D I luas 475 m², atas pembelian tersebut telah dibuatkan
Akta Jual Beli yang dibuat dan ditandatangani dihadapan PPAT H.
4) Bahwa, Penggugat I telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu
Saudara Marpu Bin H. Indris, sebagaimana terdaftar dalam buku C
ub lik
ah
A
Azzhahir, S.H., M.M., Nomor 115/12/2006, tertanggal 4 Desember 2006;
Desa Nomor C. 1955 P 27 D I luas 100 m², atas pembelian tersebut telah dibuatkan Akta Jual Beli yang dibuat dan ditandatangani
am
dihadapan PPAT H. Azzhahir, S.H., M.M., Nomor 02/I/2007, tertanggal 5 Januari 2007;
ep
5) Bahwa, Penggugat I telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu
ah k
Saudara Tajudin Bin H. Dulatif, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C 2012 P 27 D I luas 1000 m², atas pembelian tersebut
In do ne si
R
telah dibuatkan Akta Jual Beli yang dibuat dan ditandatangani
dihadapan PPAT H. Azzhahir, S.H., M.M., Nomor 05/I/2007, tertanggal
A gu ng
10 Januari 2007;
6) Bahwa, Penggugat I telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu Saudara Ajum, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C.
1825 P 27 D I luas 700 m², atas pembelian tersebut telah dibuatkan
Akta Jual Beli yang dibuat dan ditandatangani dihadapan PPAT Ny. Yatni Sudiyatni, S.H., Nomor 1620/2008, tertanggal 3 November 2008;
lik
Saudara Otib Bin Saaman, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C 1660a P 27 D I luas 400 m, atas pembelian tersebut telah dibuatkan Akta Jual Beli yang dibuat dan ditandatangani dihadapan
ub
m
ah
7) Bahwa, Penggugat I telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu
PPAT Ny. Yatni Sudiyatni, S.H., Nomor 13/2010, tertanggal 6 Januari
ka
2010;
ep
- Bahwa jumlah tanah milik Penggugat I terdiri dari:
ah
1) Tanah yang sudah bersertipikat seluas 2.685 m²;
3) Total seluruh luas tanah milik Penggugat yang masuk pada lokasi
on
Halaman 7 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
sertipikat a quo 12.360 m²;
es
R
2) Tanah yang belum bersertipikat seluas 9.675 m³;
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 7
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
- Bahwa, Penggugat I hingga saat ini melunasi pajak secara terus
menerus atas tanah berupa pembayaran atas Pajak Bumi dan
ng
Bangunan hingga tahun 2015;
- Bahwa Penggugat I hingga saat ini menguasai tanah dengan cara berkebun dan mendirikan bangunan;
gu
- Bahwa, Penggugat I telah mengajukan pembuatan sertipikat dan telah diproses sebagaimana Bukti Tanda Terima Permohonan Sertipikat
untuk luas tanah 5000 m² yang terletak di Kp. Ciburial Desa Karang
Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor Provinsi
ub lik
ah
A
Nomor Register 3319-3320/PH/2002 tertanggal 02 Oktober 2002,
Jawa Barat, akan tetapi hingga saat ini tidak selesai dan diketahui ternyata sekarang ini atas tanah miliknya telah keluar sertipikat a quo;
am
- Bahwa, Penggugat II adalah selaku pemilik atas tanah yang terletak di Kp Ciburial Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang,
ah k
ep
Kabupaten Bogor hasil peralihan hak berdasarkan akta jual beli dari pemilik asal sejak tahun 2002 hingga saat ini, sebagaimana dasar
R
perincian perolehan hak sebagai berikut:
In do ne si
1) Bahwa, Penggugat II telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu Saudara Marpu Bin H. Idris, sebagaimana terdaftar dalam buku C
A gu ng
Desa Nomor C. 1955 P 27 D I luas 283 m², atas pembelian tersebut telah dibuatkan Akta Jual Bali dihadapan PPAT Miranti
Tresnaning Timur, S.H., Nomor 853/2002, tertanggal 19 Maret 2002; dan telah dilunasi PBB sebagaimana STTS tertanggal 08 Oktober 2015;
2) Bahwa, Penggugat II telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu
Saudara Miskandi Bin Ali, sebagaimana terdaftar dalam buku C
tersebut telah dibuatkan
lik
ah
Desa Nomor C. 1896 P 27 D I luas 1.950 m², atas pembelian akta jual beli
yang dibuat dan
ub
m
ditandatangani dihadapan PPAT Miranti Tresnaning Timur, S.H., Nomor 1007/2002, tertanggal 2 April 2002, dan telah dilunasi PBB
ep
ka
sebagaimana STTS tertanggal 08 Oktober 2015; 3) Bahwa, Penggugat II telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu
R
buku C Desa Nomor
C 1994
P 28 D II luas 380 m², atas
M
pembelian tersebut telah dibuatkan Akta Jual Beli yang dibuat
on
Halaman 8 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
dan ditandatangani dihadapan PPAT Miranti Tresnaning Timur,
es
ah
Saudara Mis’ah Binti Juhadi Ahi, sebagaimana terdaftar dalam
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 8
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
S.H., Nomor 950 Tahun 2002, tertanggal 18 April 2002, dan telah dilunasi sebagaimana STTS tertanggal 08 Oktober 2015;
ng
4) Bahwa, Penggugat II telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu Saudara H. Uwan Bin Husen, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C 1969 P 27 D I luas 1.145 m², atas pembelian
gu
tersebut telah dibuatkan
Akta Jual Beli yang dibuat dan
ditandatangani dihadapan PPAT Miranti Tresnaning Timur, S.H.,
A
Nomor 2440 Tahun 2002, tertanggal 3 Agustus 2002, dan telah dilunasi PBB sebagaimana STTS tertanggal 08 Oktober 2015;
ub lik
ah
5) Bahwa, Penggugat II telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu
Saudara Marfu Bin H. Idris, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C 1787
P 27 D II luas 85
am
tersebut telah dibuatkan
m², atas pembelian
Akta Jual Beli yang dibuat dan
ditandatangani dihadapan PPAT Miranti Tresnaning Timur, S.H.,
ep
Nomor 3209 Tahun 2002, tertanggal 21 Oktober 2002, dan telah
ah k
dilunasi PBB sebagaimana STTS tertanggal 08 Oktober 2015; 6) Bahwa, Penggugat II telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu
In do ne si
R
Saudara Marfu Bin H. Idris, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C 1787 P 27 D II luas 300 m2, atas pembelian
A gu ng
tersebut telah dibuatkan
Akta Jual Beli yang dibuat dan
ditandatangani dihadapan PPAT Miranti Tresnaning Timur, S.H.,
Nomor 3638 Tahun 2002, tertanggal 15 November 2002, dan telah dilunasi PBB sebagaimana STTS tertanggal 08 Oktober 2015;
7) Bahwa, Penggugat II telah membeli tanah dari pemilik asal yaitu Saudara Marfu Bin H. Idris, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C. 1787 P 27 D II luas 450 m², atas pembelian
Akta Jual Beli yang dibuat dan
lik
ah
tersebut telah dibuatkan
ditandatangani dihadapan PAT Miranti Tresnaning Timur, S.H., 3638/Tahun 2002, tertanggal 15 November 2002, dan
ub
m
Nomor
telah dilunasi PBB
sebagaimana STTS tertanggal 08 Oktober
ka
2015;
ep
- Bahwa, jumlah luas tanah milik Penggugat II yang berasal dari pemilik
awal
sebagaimana
R
ah
hasil pembelian dengan bukti awal letter C Desa atas nama tersebut
di
atas
seluruhnya
2
es on
Halaman 9 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
berjumlah 4.693 m ;
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 9
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
- Bahwa, tanah-tanah milik Penggugat II hingga saat ini dikuasai
oleh Penggugat II dengan cara berkebun dan mendirikan
ng
bangunan;
- Bahwa, Penggugat III adalah selaku pemilik atas tanah yang
A
gu
terletak di Kp Ciburial Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor hasil peralihan hak
berdasarkan akta jual beli dari pemilik asal sejak tahun 2002 hingga saat ini, sebagaimana dasar perincian perolehan hak sebagai berikut:
ub lik
ah
1) Bahwa, Penggugat III telah membeli tanah dari pemilik asal
yaitu Saudara Marfu Bin H. Idris, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C 1661 P 27 D II luas 6.000 m2,
am
atas pembelian tersebut telah dibuatkan Akta Jual Beli yang dibuat
dan
ditandatangani
dihadapan
Miranti
1194 Tahun 2002,
ep
Tresnaning Timur, S.H., Nomor
PPAT
ah k
Tertanggal 18 April 2002; 2) Bahwa, Penggugat III telah membeli tanah dari pemilik asal
In do ne si
R
yaitu Saudara Marfu Bin H. Idris, sebagaimana terdaftar dalam buku C Desa Nomor C 1661 P 27 D II luas 6.000 m2,
A gu ng
atas pembelian tersebut telah dibuatkan Akta Jual Beli yang dibuat
dan
ditandatangani
dihadapan
PPAT
Miranti
Tresnaning Timur, S.H., Nomor 1198 Tahun 2002, tertanggal 19 April 2002;
- Bahwa, terhadap tanah-tanah tersebut telah dilunasi PBB hingga tahun terakhir sebagaimana STTS tertanggal 08 Oktober 2015;
lik
ah
- Bahwa, tanah-tanah tersebut hingga saat ini dikuasi oleh Penggugat III dengan cara berkebun dan mendirikan bangunan;
ub
m
- Bahwa, jumlah luas tanah milik Penggugat III yang masuk pada sertipikat a quo adalah seluas 12.835 m2;
dan
telah
ep
ka
- Bahwa, Penggugat III telah mengajukan pembuatan sertipikat diproses
sebagaimana
Bukti
Tanda
Terima
ah
Permohonan Sertipikat Nomor Register 3319-3320/PH/2002
M
Ciburial Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang,
on
Halaman 10 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat akan tetapi hingga saat
es
R
tertanggal 02 Oktober 2002, 12.000 m 2 yang terletak di Kp.
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 10
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
ini tidak selesai dan diketahui sekarang ini ternyata atas tanah miliknya telah keluar sertipikat a quo;
ng
- Bahwa jumlah luas tanah yang masuk pada sertipikat a quo
milik Para Penggugat keseluruhannya adalah seluas 29.788 m 2
A
gu
terdiri dari : 1) Tanah Milik Penggugat I seluas
: 12.360 m2;
2) Tanah Milik Penggugat II seluas
: 4.593 m2;
3) Tanah Milik Penggugat III seluas : 12.835 m²;
yang berlaku, Pasal 53 ayat (2) huruf a Undang-Undang Nomor 9 Tahun
ub lik
ah
5. Keputusan Tergugat bertentangan dengan peraturan perundang-undangan
2004, tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986; Bahwa, Keputusan Tergugat yang telah menerbitkan objek sengketa,
am
keputusannya telah bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku yaitu:
ep
1.1 Pasal 18 (1) PP Nomor 24 Tahun 1997;
ah k
Kutipan Pasal 18 PP Nomor 24 Tahun 1997 sebagai berikut: (1) Penetapan batas bidang tanah yang sudah dipunyai dengan suatu
In do ne si
R
hak yang belum terdaftar atau yang sudah terdaftar tetapi belum ada
surat ukur/gambar situasinya atau surat ukur/gambar situasi yang ada
A gu ng
tidak sesuai lagi dengan keadaan yang sebenarnya, dilakukan oleh
Panitia Ajudikasi dalam pendaftaran tanah secara sistematik atau oleh Kepala Kantor Pertanahan dalam pendaftaran tanah secara sporadik,
berdasarkan penunjukan batas oleh pemegang hak atas tanah yang bersangkutan dan sedapat mungkin disetujui oleh para pemegang hak atas tanah yang berbatasan;
(4) Persetujuan yang dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dituangkan
lik
ah
dalam suatu berita acara yang ditandatangani oleh mereka yang memberikan persetujuan;
ub
m
- Bahwa, merujuk pada ketentuan Pasal 18 (1) PP Nomor 24 Tahun 1997 pada ayat (1) dan (4) maka sangat jelas bahwa selaku pemilik
ka
tanah yang berbatasan dengan tanah yang dimohon diwajibkan
ep
untuk memberikan persetujuan dalam bentuk berita acara;
ah
- Bahwa, yang dimaksud sebagai pemilik tanah yang berbatasan hingga sekarang ini tidak pernah memberikan persetujuan pada
on
Halaman 11 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
gambar ukur/gambar situasi untuk terbitnya sertipikat a quo;
es
R
adalah Para Penggugat yang telah memiliki tanah sejak tahun 2002
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 11
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
- Bahwa, dengan tidak adanya persetujuan dari Para Penggugat
sebagai pemilik tanah yang berbatasan akan tetapi malah
ng
memasukkan tanah Para Penggugat ke dalam gambar ukur/gambar
situasi yang ada pada sertipikat a quo adalah merupakan perbuatan melawan hukum terhadap ketentuan Pasal 18 PP 24 Tahun 1997;
gu
- Bahwa,
Tergugat
tidak
melaksanakan
pengukuran
untuk
menentukan batas-batas tanah yang ada dalam surat ukur/gambar
A
situasi sebagaimana yang terdapat dalam sertipikat a quo mengingat tanggal 08 Mei 2014 atau sejak terbitnya SK Kepala
ub lik
ah
BPN RI Nomor 11/HGB/BPN RI/2014 tanggal 20-Februari 2014 pihak Tergugat tidak pernah melakukan pengukuran di lapangan;
- Bahwa, berdasarkan fakta tersebut di atas Tergugat telah
am
memasukkan data dan gambar yang tidak benar kedalam sertipikat a quo, sehingga demi hukum sertipikat a quo harus dicabut atau
ep
dibatalkan dan atau dinyatakan tidak sah dan tidak berlaku;
ah k
1.2 Pasal 19 (1) PP Nomor 24 Tahun 1997: Kutipan Pasal 19 PP Nomor 24 Tahun 1997 sebagai berikut:
dalam Pasal 18
In do ne si
R
(1) Jika dalam penetapan batas bidang tanah sebagaimana dimaksud
ayat (1) tidak diperoleh kesepakatan antara
A gu ng
pemegang hak atas tanah yang bersangkutan dengan pemegang hak atas
tanah
yang
berbatasan,
pengukuran
bidang
tanahnya
diupayakan untuk sementara dilakukan berdasarkan batas-batas yang menurut kenyataannya merupakan batas-batas bidang tanah yang bersangkutan;
(2) Jika pada waktu yang telah ditentukan pemegang hak atas tanah yang bersangkutan atau para pemegang
hak atas tanah yang
lik
ah
berbatasan tidak hadir setelah dilakukan pemanggilan, pengukuran bidang tanahnya untuk sementara dilakukan sesuai dengan ketentuan
ub
m
sebagaimana dimaksud pada ayat (1):
- Bahwa, sebagaimana ketentuan Pasal 19 ayat (1) dan ayat (2)
ep
ka
sangat jelas bahwa pemilik tanah yang berbatasan dengan tanah yang diukur untuk dimohon penerbitan sertipikat merupakan
ah
kewajiban, hal ini yang tidak dilakukan oleh Tergugat;
M
pemilik tanah yang berbatasan oleh Tergugat sampai dengan
ng
terbitnya sertipikat a quo, maka jelas Tergugat telah mengeluarkan
on
Halaman 12 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
surat keputusan yang bertentangan dengan peraturan perundang-
es
R
- Bahwa, dengan tidak dilakukannya permohonan persetujuan dari
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 12
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Bahwa,
R
undangan sesuai dengan ketentuan Pasal 19 PP 24 Tahun 1997;
diduga tidak dimintakannya persetujuan dari pemegang
ng
hak atas tanah yang bersangkutan karena Tergugat tidak
melakukan pengukuran sehingga sangat jelas bahwa gambar ukur/gambar situasi yang dijahitkan dalam buku tanah sehingga
gu
menjadi sertipikat a quo adalah bukan produk Tergugat;
1.3 Pasal 32 (1) PP Nomor 24 Tahun 1997;
(1) Sertipikat merupakan surat tanda bukti hak yang berlaku sebagai
ub lik
alat pembuktian yang kuat mengenai data fisik dan data yuridis yang
ah
A
Kutipan pasal 32 PP Nomor 24 tahun 1997;
termuat di dalamnya, sepanjang data fisik dan data yuridis tersebut sesuai dengan data yang ada dalam surat ukur dan buku tanah hak
am
yang bersangkutan;
(2) Dalam hal suatu bidang tanah sudah diterbitkan sertipikat secara sah
ep
atas nama orang atau badan hukum yang memperoleh tanah
ah k
tersebut dengan itikad baik dan secara nyata menguasainya, maka pihak lain yang merasa mempunyai hak atas tanah itu tidak dapat
In do ne si
R
lagi menuntut pelaksanaan hak tersebut apabila dalam waktu 5
(lima) tahun sejak diterbitkannya sertipikat itu telah tidak mengajukan ke
A gu ng
gugatan
Pengadilan
mengenai
penguasaan
penerbitan sertipikat tersebut;
-
tanah
atau
Bahwa, Penggugat I telah memiliki Sertipikat Hak Milik Nomor 516/ Desa Karang Tengah, tanggal Penerbitan Sertipikat 18 Juli 2006, Surat Ukur Nomor 02/Karang Tengah/2006, Luas 2685 M2, Tanggal 30 Mei 2006, atas nama DR. Darwin Dahsyat T., dimana lokasi
Bahwa, sertipikat milik Penggugat I
tersebut di atas, yang terbit
lik
-
tanggal 18 Juli 2006 sampai dengan tanggal 18 Juli 2011 dan hingga saat ini tidak pernah ada yang mengajukan gugatan, sehingga
ub
m
ah
tanahnya masuk ke lokasi tanah sebagaimana sertipikat a quo;
keberadaan Sertipikat Hak Milik Nomor 516/Desa Karang Tengah,
ka
Tanggal Penerbitan Sertipikat 18 Juli 2006, Surat Ukur Nomor 02/
ep
Karang Tengah/2006, Luas 2685 m², tanggal 30 Mei 2006, atas
ah
nama DR. Darwin Dahsyat T. adalah sah dan memiliki kekuatan
Bahwa, dengan diterbitkannya sertipikat a quo yang menjadi Objek
A
Karang Tengah, Tanggal Penerbitan
on
Nomor 516/Desa
gu
Milik
Halaman 13 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
ng
Sengketa di atas sertipikat milik Penggugat I yaitu Sertipikat Hak
es
M
-
R
pembuktian yang kuat;
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 13
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
Sertipikat 18 Juli 2006, Surat Ukur Nomor 02/Karang Tengah/2006, Luas 2.685 m2, Tanggal 30 Mei 2006, atas nama DR. Darwin
ng
Dahsyat T. adalah perbuatan Tergugat yang bertentangan dengan Pasal 32 PP 27 Tahun 1997;
1.4 Pasal 63 (2) Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN Nomor 3
gu
Tahun 1997, Kutipannya sebagai berikut:
“Untuk memberi kesempatan bagi yang berkepentingan mengajukan
oleh Panitia Ajudikasi, maka daftar Data Yuridis dan data fisik Bidang Tanah (daftar isian
201 C), yang merupakan daftar isian yang
ub lik
ah
A
keberatan mengenai data fisik dan data yuridis yang sudah dikumpulkan
dimaksud dalam ayat (1) dan peta bidang-bidang tanah diumumkan dengan menggunakan daftar isian 201B selama 30 (tiga puluh) hari di
am
Kantor Panitia Ajudikasi dan Kantor Kepala Desa:
- Bahwa, Tergugat yang seolah-olah telah melakukan pengukuran dan Data
Yuriidis
dan
Data
Fisik
sengaja
tidak
ep
pengumpulan
ah k
mengumumkakannya di Kantor Kepala Desa;
- Bahwa, Tergugat tidak melakukan pengumuman tersebut diduga
In do ne si
R
Tergugat mengetahui bahwa pemilik atau pemegang hak atas tanah
sebagaimana sertipikat a quo sedang dilaporkan dalam perkara
A gu ng
perusakan atas lokasi tanah milik Penggugat II;
- Bahwa, tidak diumumkannya Data Yuridis dan Data Fisik oleh
Tergugat dengan maksud untuk memudahkan terbitnya sertipikat a quo sehingga jelas bahwa Tergugat telah melanggar ketentuan
peraturan perundang-undangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 63 (2) Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN Nomor 3 Tahun
Tahun 1997, kutipannya sebagai berikut:
lik
1.5 Pasal 86 (2) Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN Nomor 3 “Untuk memberi kesempatan bagi yang berkepentingan mengajukan
ub
m
ah
1997;
keberatan atas data fisik dan data yuridis mengenai Bidang Tanah yang
ka
dimohon pendaftarannya, maka daftar Data Yuridis dan Data Fisik 201 C), sebagaimana dimaksud pada ayat
ep
Bidang Tanah (daftar isian
ah
(1) dan peta bidang tanah yang bersangkutan diumumkan dengan
R
menggunakan daftar isian 201 B
di Kantor Pertanahan dan Kantor
es on
Halaman 14 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
Kepala Desa selama 60 (enam puluh) hari;
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 14
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
- Bahwa, Tergugat yang seolah-olah telah melakukan pengukuran dan pengumpulan Data Yuridis dan Data Fisik yang dimohon sengaja tidak
ng
mengumumkakannya di Kantor Kepala Desa;
- Bahwa, Tergugat tidak melakukan pengumuman tersebut diduga
Tergugat mengetahui bahwa pemilik atau pemegang hak atas tanah
gu
sebagaimana sertipikat a quo sedang dilaporkan dalam perkara perusakan atas lokasi tanah milik Penggugat II;
dengan maksud untuk memudahkan terbitnya sertipikat a quo sehingga jelas bahwa Tergugat telah melanggar ketentuan Peraturan
ub lik
ah
A
- Bahwa, tidak diumumkannya Data Yuridis dan Data Fisik oleh Tergugat
perundang-undangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 86 (2) Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN Nomor 3 Tahun 1997;
am
6. Keputusan Tergugat bertentangan dengan Asas-asas umum pemerintahan yang baik (AAUPB), Pasal 53 ayat (2) huruf b Undang-Undang Nomor 9 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun
ep
Tahun 2004
ah k
1986: a.
Azas kepastian hukum:
In do ne si
R
Sesuai dengan ketentuan Pasal 3 ayat(1) Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelengaraan Negara yang bersih dan bebas
A gu ng
dari korupsi, kolusi dan nepotisme;
“Bahwa, yang dimaksud dengan asas kepastian hukum adalah asas
dalam negara hukum yang mengutamakan landasan peraturan
perundang-undangan, kepatutan dan keadilan dalam setiap kebijakan pemerintahan negara�;
Bahwa, sebagaimana landasan peraturan perundang-undangan yang
lik
ketentuan Pasal 32 PP Nomor 24 Tahun 1997, yang menyebutkan bahwa:
(1) Sertipikat merupakan surat tanda bukti hak yang berlaku sebagai
ub
m
ah
mengatur tentang Pendaftaran Hak Atas Tanah sebagaimana dalam
alat pembuktian yang kuat mengenai data fisik dan data yuridis
ka
tersebut sesuai dengan data yang ada dalam surat ukur dan buku
ep
tanah hak yang berangkutan;
ah
(2) Dalam hal atas suatu bidang tanah sudah diterbitkan sertipikat
M
tanah tersebut dengan itikad baik dan secara nyata menguasainya,
ng
maka pihak lain yang merasa mempunyai hak atas tanah itu tidak
on
Halaman 15 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
dapat lagi menuntut pelaksanaan hak tersebut apabila dalam waktu
es
R
secara sah atas nama orang atau badan hukum yang memperoleh
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 15
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
5 (lima) tahun sejak diterbitkannya sertipikat itu tidak mengajukan keberatan secara tertulis kepada pemegang sertipikat dan Kepala
ng
Kantor Pertanahan yang bersangkutan ataupun tidak mengajukan gugatan
ke
Pengadilan
mengenai
penguasaan
penerbitan sertipikat tersebut;
tanah
atau
gu
- Bahwa Tergugat telah menerbitkan Sertipikat Hak Milik Nomor 516/Desa Karang Tengah, Tanggal Penerbitan Sertipikat 18 Juli
A
2006, Surat Ukur Nomor 02/Karang Tengah/2006, Luas 2.685 M 2, Tanggal 30 Mei 2006, atas nama DR. Darwin Dahsyat T.
ub lik
ah
(Penggugat I), dimana pihak PT Sentul City Tbk. tidak pernah mengajukan keberatan atas terbitnya sertipikat dimaksud baik kepada Penggugat I maupun kepada Tergugat selama dalam
am
kurun waktu 5 (lima) tahun lebih;
- Bahwa, dengan tidak adanya keberatan dari pihak lain atas
ep
terbitnya Sertipikat Hak Milik Nomor 516/Desa Karang Tengah,
ah k
Tanggal Penerbitan Sertipikat 18 Juli 2006, Surat Ukur Nomor 02/Karang Tengah/2006, Luas 2.685 m2, tanggal 30 Mei 2006,
In do ne si
R
atas nama DR. Darwin Dahsyat T. (Penggugat I), sehingga seharusnya berdasarkan kepatutan Tergugat untuk menolak
A gu ng
menerbitkan sertipikat a quo mengingat di atas tanah yang akan diterbitkan ada tanah milik orang lain bukan milik PT Sentul City Tbk;
- Bahwa, Tergugat tidak bertindak adil dalam menerbitkan sertipikat
a quo, padahal sebelum terbitnya sertipikat a quo Penggugat I dan Penggugat III telah terlebih dahulu mengajukan permohonan
sertipikat namun Tergugat tidak cepat memprosesnya, akan tetapi
sebagaimana
diatur
dalam
lik
ah
malah memproses sertipikat a quo walaupun melanggar ketentuan peraturan
perundang-undangan
ub
m
sebagaimana diatur dalam PP Nomor 24 Tahun 1997;
- Bahwa, Tergugat dalam menerbitkan sertipikat a quo tidak
ka
mengacu kepada peraturan Perundang-undangan sebagaimana
ep
ketentuan Pasal 18 juncto Pasal 19 juncto Pasal 32 PP Nomor 24
ah
Tahun 1997, kepatutan Tergugat yang seharusnya menolak
M
quo, merupakan bentuk ketidakadilan yang dilakukan oleh dalam
ng
Tergugat
melaksanakan
kebijakan
penyelenggaraan
on
Halaman 16 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
Negara yang telah menerbitkan sertipikat a quo;
es
R
memasukkan tanah milik Para Penggugat ke dalam sertipikat a
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 16
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
- Bahwa, berdasarkan fakta-fakta yang kami sampaikan tersebut di atas, jelas bahwa Tergugat telah melanggar Asas Kepastian
ng
Hukum;
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Para Penggugat mohon kepada Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung agar memberikan putusan
gu
sebagai berikut:
1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;
diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor (Tergugat)
berupa Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah,
ub lik
ah
A
2. Menyatakan batal atau tidak sah Surat Keputusan Tata Usaha Negara yang
tanggal penerbitan sertipikat 19 Agustus 2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014, seluas 55.963 m 2 atas nama PT Sentul
am
City Tbk, terletak di Desa Karang Tengah Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat, sebatas tanah milik Para Penggugat
ep
seluas + 29.798 m2;
ah k
3. Mewajibkan kepada Tergugat untuk mencabut Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah, tanggal penerbitan 19 Agustus
In do ne si
R
2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014,seluas 55.963 m2 atas nama PT Sentul City Tbk, terletak di Desa Karang Tengah
A gu ng
Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat, sebatas tanah milik Para Penggugat seluas + 29.798 m2;
4. Mewajibkan Kepada Tergugat untuk memproses permohonan penerbitan
sertipikat hak milik atas nama Penggugat I dan Penggugat III, setelah
Penggugat I dan Penggugat III memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan
dalam
peraturan
perundang-undangan,
sebagaimana
Permohonan Penggugat I Nomor Register 3319-3320/PH/2002 tertanggal
lik
ah
02 Oktober 2002, untuk luas tanah 5000 m² yang terletak di Kp. Ciburial Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat, dan Permohonan Penggugat III Nomor Register 3319-
ub
m
3320/PH/2002 tertanggal 02 Oktober 2002, untuk luas tanah 12.000 m² yang terletak di Kp. Ciburial Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat;
ep
ka
5. Menghukum Tergugat untuk membayar seluruh biaya perkara;
berikut:
ng
Intervensi mengajukan eksepsi yang pada pokoknya
atas dalil-dalil sebagai
on
Halaman 17 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
Eksepsi Tergugat:
es
R
Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat dan Tergugat II
ik
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 17
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Tentang Kewenangan Mengadili (Absolute Competentie):
R
a.
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Bahwa, tanpa mengurangi rasa keadilan/upaya untuk mencari keadilan,
ng
Penggugat telah salah dalam mengajukan gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara karena yang dipermasalahkan tuntutan pokok objek gugatan
berisi tuntutan kepemilikan atas suatu bidang tanah (Hak Kebendaan)/
gu
Keperdataan, hal ini nampak jelas dalam gugatan Penggugat pada butir 4
halaman 5 sampai dengan 8, yang pada intinya menyatakan bahwa Para
Penggugat I seluas 12.360 m2, tanah milik Penggugat II seluas 4.593 m 2 dan tanah milik Penggugat III seluas 12.835 m 2, yang masing-masing
ub lik
ah
A
Penggugat sebagai pemilik tanah seluas 29.788 m 2 terdiri dari Tanah Milik
diperoleh berdasarkan jual beli dari pemilik asal yang telah diterbitkan Akta Jual Beli yang dibuat dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah;
am
Sementara itu dilain pihak, Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/ Karang Tengah, Surat Ukur tanggal 08-05-2014 Nomor 54/Karang
ep
Tengah/2014, Luas 55.963 m² terdaftar atas nama PT Sentul CiTY Tbk.,
ah k
berkedudukan di Jakarta diterbitkan oleh Tergugat pada tanggal 19 Agustus 2014 asal hak dari pemberian hak guna bangunan berdasarkan Surat
In do ne si
2014,
R
Keputusan Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia tanggal 20-02Nomor 11/HGB/BPN RI/2014 tentang Pemberian Hak Guna
A gu ng
Bangunan atas nama PT Sentul City TBK., atas tanah di Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat,
dimana Surat Keputusan Pemberian Hak Guna
Bangunan tersebut diterbitkan atas permohonan dari PT Sentul City Tbk.
yang perolehan tanahnya berdasarkan surat pernyataan pelepasan hak dengan pemberian ganti kerugian;
Berdasarkan hal tersebut di atas, nampak jelas adanya masalah
lik
harus melalui Peradilan Umum/Perdata;
Sehingga dengan demikian, lebih tepat Penggugat mengajukan gugatannya ke Pengadilan Negeri, sehingga dapat memenuhi kompetensi peradilan
ub
m
ah
keperdataan terkait bukti kepemilikan hak atas tanah, yang pengujiannya
yang berlaku dan dapat memenuhi harapan Para Penggugat, sebagaimana
ka
diatur dalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan
ep
Kehakiman Pasal 4 ayat (1) dan ayat (2) serta Pasal 5 dan Undang-Undang
ah
Nomor 5 Tahun 1985 Pasal 4, Pasal 62 ayat (1) huruf a juncto Undang-
Republik Indonesia Urusan Lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara
ng
M
tanggal 14-10-1993 Nomor 224/Td.TUN/X/1993 perihal Juklak yang
on
Halaman 18 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
dirumuskan dalam Pelatihan Keterampilan Hakim Peradilan Tata Usaha
es
R
Undang Nomor 9 Tahun 2004 serta Surat Ketua Muda Mahkamah Agung
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 18
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
Negara Tahap II Tahun 1993 yang ditujukan kepada Para Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara dan Para Ketua Pengadilan Tata
ng
Usaha Negara di Seluruh Indonesia, pada angka V butir 1 menegaskan:
“Bahwa yang menjadi wewenang Peradilan Tata Usaha Negara hanya
mengenai sertipikat tanahnya, apakah prosedur penerbitannya sudah
gu
sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, sedangkan mengenai soal kepemilikan adalah wewenang dari Peradilan Umum;
Penggugat dalam gugatannya adalah mempermasalahkan mengenai kepemilikan atas tanah terperkara yang diperoleh Penggugat, selaku
ub lik
ah
A
Oleh karena pokok permasalahan/duduk perkara yang diajukan oleh
demikian permasalahan a quo adalah murni merupakan masalah kepemilikan/keperdataan, yang kewenangan pengujiannya sebagaimana
am
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1970 juncto Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 juncto Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 adalah menjadi
ep
kewenangan dari Peradilan Umum/Perdata, oleh karena gugatan a quo
ah k
yang diajukan melalui Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung adalah telah menyalahi kewenangan mengadili secara absolut, sehingga gugatan a
Tentang Gugatan Kabur:
A gu ng
b.
In do ne si
verklaard);
R
quo patut untuk dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijk
Bahwa Para Penggugat mendalilkan sebagai pemilik tanah seluas 29.788
m2 terdiri dari tanah milik Penggugat I seluas 12.360 m², tanah milik
Penggugat II seluas 4.593 m2 dan tanah milik Penggugat III seluas 12.835
m2, dimana diatas tanah milik Para Penggugat tersebut telah diterbitkan Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Karang Tengah, Surat Ukur
lik
nama PT Sentul City, Tbk.;
Bahwa namun demikian, dalam surat gugatannya Para Penggugat tidak menyebutkan batas-batas dari masing-masing bidang tanah yang dimiliki
ub
m
ah
tanggal 08-05-2014 Nomor 54/Karang Tengah/2014, Luas 55.963 m² atas
oleh Para Penggugat;
ka
Bahwa
dengan
tidak
disebutkannya
batas-batas
bidang
tanah,
ep
menyebabkan tidak jelasnya letak bidang tanah yang dimiliki oleh Para
ah
Penggugat. Hal tersebut tentunya mengakibatkan gugatan Para Penggugat
memeriksa perkara a quo untuk menolak gugatan Para Penggugat atau
ng
M
setidak-tidaknya menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet
on
Halaman 19 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ontvankelijk verklaard);
es
R
menjadi kabur (obscuur libeli), maka sudah sepatutnya Majelis Hakim yang
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 19
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Eksepsi Tergugat II Intervensi:
In do ne si a
R
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
1. Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung tidak berwenang mutlak (Absolut) untuk memeriksa dan mengadili masalah tersengketa: 1).
Bahwa di dalam butir 4 gugatannya, pada intinya Para Penggugat
gu
menyatakan sebagai pemilik atas tanah yang terletak di Kp. Ciburial,
Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten
diterbitkan Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah atas nama Tergugat II Intervensi; 2).
ub lik
ah
A
Bogor, dimana di atas tanah-tanah tersebut oleh Tergugat telah
Bahwa dalil dan keterangan Para Penggugat tersebut di atas adalah tidak benar dan tidak berdasar, oleh karena tanah-tanah yang
am
termasuk di dalam Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah keseluruhannya merupakan milik sah Tergugat II
ah k
3).
ep
Intervensi;
Bahwa Tergugat II Intervensi memperoleh hak atas tanah-tanah yang
R
Tanah (SPH), terdiri dari:
In do ne si
diklaim oleh Para Penggugat berdasarkan Surat Pelepasan Hak atas
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 128/PHT/BS/V/
A gu ng
2000, atas nama, Abdul Salam, seluas 26,087 m 2;
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 212/PHT/SC/II/ 2008, atas nama: Mumu b Ma’mun/Ma’mun b Arsa, seluas 655 m 2;
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor
43/PHT/BS/V/
2000, atas nama: Khoerudin b Saoed/Ara B Sahoed/Ipit b Ara Surat, seluas 235 m2;
lik
2008, atas nama: Mumu B Ma’mun, seluas 301 m 2;
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 127/PHT/BS/IX/ 2000, atas nama: Abdul Salam, seluas 1.453 m 2;
ub
m
ah
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 211/PHT/SC/II/
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor
44/PHT/BS/V/
ka
2000, atas nama: Hindun Bt Jahaman, seluas 1.428 m 2;
ep
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 116/PHT/BS/IV/
ah
2002, atas nama: Saepuloh b Adhar, seluas 2,241 m 2;
R
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor
45/PHT/BS/V/
es on
Halaman 20 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
2000 atas nama: Idin Dohir/Kodir, seluas 120 m 2;
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 20
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 131/PHT/BS/IX/ 2000, atas nama: Idin Dohir/Sakri b Hari, seluas 87 m2;
ng
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 175/PHT/BS/IX/ 2000, atas nama: Kadir b Emad/Medi b Sawa, seluas 188 m 2;
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 132/PHT/BS/IX/
gu
2000, atas nama: Misnandi Ali, seluas 881 m2;
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 214/PHT/SC/
A
II/2008, atas nama: Udin b Toha/Emuh B Saaman, seluas 276 m²;
- Surat
Pelepasan
Hak
atas
Tanah
(SPH),
Nomor
Karsim, seluas 333 m2;
ub lik
ah
;176/PHT/BS/IX/2000, atas nama: Nada b H.Sugandi/Djaijah B
am
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor
80/PHT/BS/V/
2000, atas nama: Khalil B H. Samsudin/Acih B Karsin, seluas 271 m2;
ah k
ep
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 78/PHT/BS/IV/ 2000, atas nama: Nada B Ugan/Misnandi B Ali, seluas 235 m2; V/2000, atas nama: Abdul Salam, seluas 507 m2;
In do ne si
R
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 128/PHT/BS/
A gu ng
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 44/PHT/BS/V/2000, atas nama: Kadir B Emad/Medi B Sawa, seluas 1,428 m2;
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 174/PHT/BS/ IV/2000, atas nama: Idin Dohir/Juhadi B Ahi, seluas 252 m 2;
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 230/PHT/BS/IX/ 2000, atas nama: Madtawi B Misan/Icah, seluas 226 m 2;
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 129/PHT/BS/
lik
ah
IX/2000, atas nama: H. Kodir B Ahi (Joehadi B Ahi), seluas 1,396 m2;
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 213/PHT/SC/II/
ub
m
2008, atas nama: H. Abdul Kodir/Idin Dohir, seluas 1,797 m 2;
ka
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor 158/PHT/BS/
ep
IX/2000, atas nama: H. Turmuji B H. Kamil/Said B Saip, seluas 426 m2;
ah
- Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH), Nomor
73/PHT/BS/V/
Bahwa berdasarkan hal tersebut di atas, di satu sisi Para Penggugat
on
Halaman 21 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
mendalikan sebagai pemilik sah atas tanah seluas Âą 29.798 m 2 yang
es
M
4).
R
2000, atas nama: Ajum B Tohi (Ajum B Mudin), seluas 1,292 m 2;
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 21
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
terdapat dalam Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah, dan di sisi lain Tergugat II Intervensi menyatakan
ng
sebagai pihak yang berhak atas tanah-tanah a quo berdasarkan dimaksud berdasarkan: Surat Pelepasan Hak atas Tanah (SPH) sebagaimana yang tersebut dalam butir 3 di atas; Bahwa hingga
saat ini tidak ada suatu Penetapan/Keputusan
gu
5).
Pengadilan yang menyatakan bahwa Para Penggugat adalah sebagai
Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah tersebut ; 6).
ub lik
ah
A
pemilik sah atas tanah seluas Âą 29.798 m 2 yang terdapat dalam
Bahwa berdasarkan hal tersebut di atas maka saat ini masih terjadi sengketa atas kepemilikan tanah seluas Âą 29.798 m 2 yang terdapat
am
dalam Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah;
Bahwa oleh karena itu seharusnya Para Penggugat terlebih dahulu
ep
7).
ah k
mengajukan gugatan melalui Pengadilan Umum/Pengadilan Negeri tentang sengketa atas kepemilikan tanah; dengan diajukannya perkara a quo pada Pengadilan Tata
In do ne si
Bahwa
R
8).
Usaha Negara Bandung, maka telah bertentangan dengan Pasal 53
A gu ng
ayat 1 Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara;
9).
Bahwa oleh karenanya maka sudah selayaknya apabila Mejelis Hakim
Yang Terhormat memberikan putusan yang menolak atau setidaktidaknya tidak menerima gugatan Para Penggugat dalam perkara a
1).
lik
2. Gugatan Para Penggugat Kabur:
Para Penggugat menyatakan sebagai pemilik atas tanah seluas Âą 29.798 m2 yang terletak di Kp. Ciburial, Desa Karang Tengah,
ub
m
ah
quo;
Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, dimana di atas
ka
tanah-tanah tersebut; oleh Tergugat telah diterbitkan Sertipikat Hak
Bahwa akan tetapi di dalam surat gugatannya Para Penggugat tidak menyebutkan batas-batas atas tanah yang dimaksud; Bahwa berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ng
M
3).
on
Halaman 22 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
Nomor 1149.K/Sip/1975, tanggal 17 April 1979, menyatakan karena
es
2).
R
ah
Tergugat II Intervensi;
ep
Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah atas nama
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 22
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
surat gugatan tidak disebutkan dengan jelas letak/batas-batas tanah sengketa, gugatan tidak dapat diterima;
ng
Selain itu bedasarkan Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1159 K/PDT/1983 tanggal 23 Oktober 1984 yang menyatakan
“gugatan yang tidak menyebutkan batas-batas tanah sengketa
gu
dinyatakan obscure libel dan gugatan tidak dapat diterima�;
4).
Bahwa berdasarkan uraian dan alasan-alasan tersebut di atas, maka
Penggugat di dalam surat gugatannya, maka gugatan yang diajukan oleh Para Penggugat menjadi kabur dan tidak jelas/obscure libel;
ub lik
ah
A
dengan tidak menyebutkan batas-batas tanah yang diakui oleh Para
Bahwa terhadap gugatan tersebut, Pengadilan Tata Usaha Negara
am
Bandung telah mengambil putusan, yaitu Putusan Nomor 158/G/2015/PTUNBDG, Tanggal 2 Mei 2016 yang amarnya sebagai berikut: Dalam Eksepsi:
ep
ah k
- Menyatakan eksepsi Tergugat dan Tergugat II Intervensi tidak diterima; Dalam Pokok Perkara:
R
1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk sebagian;
In do ne si
2. Menyatakan batal Surat Keputusan Tata Usaha Negara yang diterbitkan
A gu ng
oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor (Tergugat) berupa
Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah, tanggal
penerbitan sertipikat 19 Agustus 2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014, seluas 55.963 m 2 atas nama PT Sentul City Tbk, terletak di Desa Karang Tengah Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat, sebatas tanah milik Para Penggugat seluas + 26.130 m2;
Bangunan Nomor
Agustus 2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei
ub
m
2014, seluas 55.963 m2 atas nama PT Sentul City Tbk, terletak di Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor Provinsi
ep
Jawa Barat, sebatas tanah milik Para Penggugat seluas + 26.130 m2; 4. Mewajibkan kepada Tergugat untuk memproses permohonan penerbitan sertipikat hak milik atas nama Para Penggugat, setelah Para Penggugat
ah
ka
305/Desa Karang Tengah, tanggal penerbitan 19
lik
ah
3. Mewajibkan kepada Tergugat untuk mencabut Sertipikat Hak Guna
M
undangan, sebagaimana Permohonan Penggugat I Nomor Register 49752/
ng
2007 tertanggal 16 November 2007, dan Nomor Register 1843/PH/2002 dan
on
Halaman 23 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
1844/PH/2002 tertanggal 3 Juni 2002 yang masing-masing terletak di Kp.
es
R
memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan dalam peraturan perundang-
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 23
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
Ciburial Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat;
ng
5. Menolak gugatan Para Penggugat selebihnya;
6. Menghukum Tergugat dan Tergugat II Intervensi untuk membayar seluruh
biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp11.255.000,00 (Sebelas juta
gu
dua ratus lima puluh lima ribu rupiah); Menimbang,
bahwa
dalam
tingkat
banding
atas
permohonan
A
Pembanding/Tergugat, Tergugat II Intervensi, Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara tersebut telah dibatalkan oleh Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara
ub lik
ah
Jakarta dengan Putusan Nomor 218/B/2016/PT.TUN.JKT., Tanggal 19 September 2016 yang amarnya sebagai berikut:
am
MENGADILI
- Menerima permohonan banding dari Tergugat/Pembanding;
- Membatalkan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung Nomor 158/
ep
ah k
G/2015/PTUN-BDG tanggal 2 Mei 2016 yang dimohonkan banding; MENGADILI SENDIRI
R
Dalam Eksepsi:
In do ne si
- Menerima Eksepsi Tergugat/Pembanding dan Tergugat II Intervensi/
A gu ng
Pembanding tentang kewenangan absolut Peradilan Tata Usaha Negara dan penyusunan gugatan yang kabur;
- Menyatakan gugatan Penggugat/Terbanding tidak diterima;
- Menghukum Penggugat/Terbanding membayar biaya perkara pada kedua tingkat pengadilan yang untuk di tingkat
banding ditetapkan sebesar
Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah);
Menimbang, bahwa sesudah putusan terakhir ini diberitahukan kepada
lik
terhadapnya oleh Terbanding/Para Penggugat dengan perantaraan kuasanya berdasarkan Surat Kuasa Khusus pada tanggal 17 November 2016 diajukan kasasi
secara
lisan
pada
tanggal
17
ub
permohonan
November
2016,
sebagaimana ternyata dari Akta Permohonan Kasasi Nomor 158/G/2015/
ep
PTUN-BDG juncto Nomor 218/B/2016/PT.TUN.JKT. yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung. Permohonan tersebut diikuti Memori Kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung
R
ka
m
ah
Terbanding/Para Penggugat pada tanggal 11 November 2016, kemudian
Bahwa setelah itu, oleh Termohon Kasasi I dan II yang masing-masing
on
Halaman 24 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
pada tanggal 21 November 2016 telah diberitahu tentang Memori Kasasi dari
es
tersebut pada tanggal 17 November 2016;
ik
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 24
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
Pemohon Kasasi, diajukan Jawaban Memori Kasasi (Kontra Memori Kasasi) dari Termohon Kasasi II yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha
ng
Negara Bandung pada tanggal 2 Desember 2016, sedangkan Termohon Kasasi I tidak mengajukan Jawaban Memori Kasasi (Kontra Memori Kasasi) berdasarkan Surat Keterangan Tidak/Belum Mengajukan Kontra Memori Kasasi
gu
Perkara Nomor 158/G/2015/PTUN-BDG, Tanggal 30 Januari 2017;
Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasan-
A
alasannya telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan saksama, diajukan
dalam tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan oleh Undang-Undang
ub lik
ah
Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan
am
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009, maka secara formal dapat diterima; ALASAN KASASI
Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi
ah k
ep
dalam Memori Kasasi pada pokoknya sebagai berikut:
1. Bahwa Judex Facti tidak berwenang atau melampaui batas kewenangan;
In do ne si
R
Pemohon Kasasi sangat tidak sependapat dengan pertimbangan hukum Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta sebagaimana
A gu ng
tertuang dalam Putusan Nomor 218/B/2016/PT.TUN.JKT, tanggal 19
September 2016 pada halaman 10 paragraf 3 dan halaman 11 paragraf 1 dan 2;
Halaman 10 paragraf 3 berbunyi sebagai berikut:
"Menimbang, bahwa Pihak Penggugat/Terbanding juga mendalilkan bahwa tanah yang terurai dalam alas hak tersebut di atas masuk di dalam tanah
yang tersebut di dalam Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305 yang
lik
atas (terdiri dari 16 Akta Jual Beli terhadap tanah yang terdaftar dalam Buku C Desa serta 1 (satu) buah sertipikat hak milik), ternyata Penggugat tidak menguraikan secara jelas tentang letak tanah yang didalilkannya berada di
ub
m
ah
menjadi objek gugatan. Namun demikian dari keseluruhan alas hak terurai di
ka
atas tanah dalam sertipikat yang menjadi objek gugatan. Oleh karena itu
ep
Pengadilan Tingkat Banding berpendapat surat gugatan yang demikian itu menyulitkan untuk mengetahui secara pasti tentang letak dan batas-batas
R
ah
dari masing-masing tanah yang diakui oleh pihak Penggugat, maka surat
on
Halaman 25 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
kabur�;
es
gugatan harus dianggap telah disusun dalam keadaan membingungkan atau
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 25
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
Bahwa Pemohon Kasasi/Terbanding/Penggugat berpendapat Judex Facti telah melakukan kekeliruan dalam pertimbangan hukumnya sehingga
ng
sampai menyebabkan lahirnya putusan yang membatalkan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung. sehingga akhirnya merugikan Pemohon Kasasi;
gu
Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung selama proses
persidangan telah melakukan pemeriksaan terhadap bukti-bukti dan saksi-
dan telah pula melakukan sidang Pemeriksaan Setempat yang dihadiri baik
oleh Pemohon Kasasi maupun Termohon Kasasi yang mana tujuannya dari
ub lik
ah
A
saksi yang diajukan baik oleh Pemohon Kasasi maupun Termohon Kasasi
sidang pemeriksaan setempat tersebut untuk mengetahui dengan jelas letak dan batas tanah baik yang dimiliki oleh Pemohon Kasasi maupun Termohon
am
Kasasi;
Bahwa dari hasil Sidang Pemeriksaan Setempat diketahui terdapat tanah
ep
milik Pemohon Kasasi II (Aang Setiawan) yang berada di luar tanah yang
ah k
diklaim milik Termohon Kasasi sebagaimana Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305. Hal tersebut diakui pula oleh Termohon Kasasi dan dituangkan
perkara;
In do ne si
R
dalam berita acara pemeriksaan setempat yang berada dalam berkas
A gu ng
Bahwa oleh karena itu Pemohon Kasasi sangat keberatan dan tidak
sependapat dengan pertimbangan Hukum Judex Facti (Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta) pada halaman 10 paragraf 3 tersebut di atas;
2. Bahwa Judex Facti Salah menerapkan atau melanggar hukum yang berlaku;
Bahwa Pemohon Kasasi juga sangat keberatan dan tidak sependapat dengan pertimbangan hukum pada halaman 11 paragraf 1 dan 2 berbunyi
lik
"Menimbang, bahwa selain dari pertimbangan hukum tentang pembuatan surat gugatan yang membingungkan di atas akan berakibat menyulitkan bagi pengadilan dalam melakukan pemeriksaan serta pembuktiannya juga harus
ub
m
ah
sebagai berikut:
dilakukan atas dasar pembuktian secara perdata dan tunduk pada hukum
ka
perdata maka seharusnya sengketa yang demikian harus diselesaikan tidak
ep
melalui forum Pengadilan Tata Usaha Negara, yang menyelesaikan
R
publik";
"Menimbang bahwa berdasarkan rangkaian pertimbangan hukum dan tentang
eksepsi
ng
M
pendapat
yang
menyangkut
kewenangan
absolute
on
Halaman 26 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
pengadilan serta cara menyusun surat gugatan yang membingungkan yang
es
ah
sengketa atas dasar pada hukum acara dan hukum materiil yang bersifat
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 26
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
materi
eksepsi
R
terurai di atas, dimana pada intinya pengadilan banding sependapat dengan pihak
Tergugat/Pembanding
dan
pihak
Intervensi/
ng
Pembanding, maka seharusnya eksepsi harus dibenarkan dan gugatan harus dinyatakan tidak diterima serta pokok perkaranya tidak perlu dipertimbangkan dan diputus lagi";
gu
Bahwa sebelum gugatan yang diajukan oleh Penggugat dilakukan pemeriksaan persidangan, gugatan tersebut telah melewati proses penelitian
dan telah pula melewati proses rapat permusyawaratan berdasarkan
ketentuan Pasal 62 Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 1986 serta proses
ub lik
ah
A
teknis administrasi terhadap gugatan tersebut mengenai syarat-syarat formal
pemeriksaan persiapan berdasarkan ketentuan Pasal 63 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986;
am
Bahwa
mengenai
kewenangan
absolut
Pemohon
Kasasi
telah
menyampaikan dengan jelas dalam gugatan yaitu mengenai Keputusan Tata
ep
Usaha Negara yang bersifat konkrit, individual dan final yaitu tentang
ah k
penerbitan Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305
atas nama PT
Sentul City Tbk yang diterbitkan oleh Termohon Kasasi, sesuai dengan
In do ne si
R
ketentuan Pasal 1 angka 3 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986, sehingga Pemohon Kasasi sependapat dengan Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha
A gu ng
Negara Bandung; Bahwa
untuk
menanggapi
keberatan-keberatan
Pembanding
atas
pertimbangan hukum yang berkaitan dengan eksepsi, kiranya sudah sangat
jelas bahwa Pemohon Kasasi mengajukan gugatan terhadap Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor yang merupakan Pejabat Tata Usaha Negara
dengan objek gugatan berupa Keputusan Tata Usaha Negara yang
lik
Karang Tengah, tanggal Penerbitan Sertipikat 19 Agustus 2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014, seluas 55.963 m² atas nama PT Sentul City Tbk;
ub
m
ah
dikeluarkan olehnya yaitu Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa
Bahwa semestinya Judex Facti juga mempertimbangkan keseluruhan bukti
ka
bukti baik yang diajukan oleh Pemohon Kasasi maupun Termohon Kasasi
ep
terutama mengenai bukti-bukti atas terbitnya Sertipikat Hak Guna Bangunan
R
berikut:
a. Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 127/PHT/BS/IX/2000 atas nama
on
Halaman 27 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
Abdul Salam seluas 1.453 m2, Persil 28 DI;
es
ah
Nomor 305 yang berasal dari beberapa Surat Pelepasan Hak (SPH) sebagai
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 27
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
Penjelasan: setelah diadakannya penelitian di lapangan bahwa lokasi yang dimaksud adalah di luar HGB 305, lokasi HGB 305 adalah Persil 27
ng
DI;
b. Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 212/PHT/SC/II/2008 atas nama Mumu B. Ma’mun seluas 655 m2, Persil: 27 DI;
gu
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (Mumu B.
Ma’mun) Sdr Mumu B. Ma’mun tidak memiliki tanah di lokasi HGB 305;
c. Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 211/PHT/SC/IX/2000 atas nama Mumu B. Ma’mun seluasa 301 m2, Persil: 27 DI;
ub lik
ah
A
dan tidak pernah menjual tanah kepada PT. Sentul City, Tbk;
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (Mumu B. Ma’mun) Sdr Mumu B. Ma’mun tidak memiliki tanah di lokasi HGB 305,
am
dan tidak pernah menjual tanah kepada PT Sentul City, Tbk; d. Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 43/PHT/SC/V/2000 atas nama
ep
Khoerudin B. Saoed/Ara Saoed/Ipit B. Ara seluas 235 m 2;
ah k
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (Khoerudin
R
306;
e. Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor
In do ne si
B. Saoed) dan penelitian di lapangan bahwa lokasi tanah di luar HGB
116/PHT/BS/IV/2002 atas nama
2
A gu ng
Saepuloh B. Adhar seluas 1.428 m ;
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (Saepuloh
B. Adhar) dan penelitian di lapangan serta ditunjuk batas-batasnya oleh Saepuloh B. Adhar bahwa lokasi tanah di luar HGB 305;
f. Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 213/PHT/SC/V/2008 atas nama H. Abdul Kodir seluas 1.797 m2;
lik
H. Abdul Kodir) dan penelitian di lapangan serta ditunjuk batas-batasnya oleh Ahli Waris H. Abdul Kodir, lokasi tanah tersebut pada saat ini adalah di miliki oleh Firdaus/H. Oman;
ub
m
ah
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (ahli waris
g. Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 175/PHT/BS/IX/2000 atas nama
ka
Kadir B, Emad seluas: 188 m2;
ep
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (Kadir B.
ah
Emad) dan penelitian di lapangan serta ditunjuk batas-batasnya oleh
h. Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 44/PHT/BS/IX/2000 atas nama Kadir
on
Halaman 28 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
B, Emad seluas: 1.428 m2;
es
R
Kadir B. Emad lokasi tanah tersebut adalah diluar HGB 305;
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 28
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (Kadir B.
Emad) dan penelitian di lapangan serta ditunjuk batas-batasnya oleh
i.
ng
Kadir B. Emad lokasi tanah tersebut adalah di luar HGB 305;
Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 132/PHT/BS/IX/2000 atas nama Misnandi Ali seluas: 881 m2;
gu
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (Misnandi
Ali) dan penelitian di lapangan serta ditunjuk batas-batasnya oleh Ahli
j.
Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 214/PHT/BS/II/2008 atas nama Udin
ub lik
B. Toha seluas 276 m2;
ah
A
Waris Misnandi Ali lokasi tanah tersebut adalah diluar HGB 305;
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (Udin B, Toha) dan penelitian di lapangan serta ditunjuk batas-batasnya oleh Udin
am
B. Toha lokasi tanah tersebut adalah di luar HGB 305;
k. Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 230/PHT/BS/IX/2000 atas nama
ep
Madtawi seluas 266 m2;
ah k
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (Madtawi) dan penelitian di lapangan serta ditunjuk batas-batasnya oleh Madtawi
In do ne si
l.
R
lokasi tanah tersebut adalah di luar HGB 305;
Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 129/PHT/BS/IX/2000 atas nama H.
A gu ng
Abdul Kodir seluas 1.396 m2;
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (ahli waris
H. Abdul Kodir) dan penelitian di lapangan serta ditunjuk batas-batasnya oleh Ahli Waris H. Abdul Kodir, lokasi tanah tersebut pada saat ini adalah di miliki oleh Firdaus/H. Oman;
m. Surat Pelepasan Hak (SPH) Nomor 73/PHT/BS/V/2000 atas nama Ajum
lik
Penjelasan: setelah dikonfirmasi kepada yang bersangkutan (Ajum B. Tohi) dan penelitian di lapangan serta ditunjuk batas-batasnya oleh Ajum B. Tohi bahwa benar Ajum B. Tohi menjual seluas 120 m² bukan luasan
ub
m
ah
B. Tohi seluas 1.292 m2;
di atas;
ka
(Mohon diperiksa kembali bukti P-58 dan bukti P-59 yang berbunyi sebagai
ep
berikut:
ah
1) Bahwa penerbitan Sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) tersebut telah
Karang Tengah dan juga tanpa adanya pengumuman yang disampaikan
ng
M
ke Kantor Desa Karang Tengah oleh pihak Kantor Pertanahan
on
Halaman 29 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
Kabupaten Bogor;
es
R
dilakukan tanpa adanya pengukuran yang melibatkan Pemerintah Desa
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 29
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
2) Bahwa Kepala Desa Karang Tengah tidak pernah mengeluarkan dan
menandatangani surat apapun berkaitan dengan permohonan sertipikat
ng
tersebut sejak adanya surat permohonan pemblokiran dari Polres Bogor tanggal 15 April 2014 Nomor B/349/IV/2014/Reskrim);
Bahwa Termohon Kasasi memperoleh tanah sebagaimana dimaksud dalam
gu
Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah, tanggal Penerbitan Sertipikat 19 Agustus 2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang
City Tbk., terletak di Desa Karang Tengah Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat berdasarkan Surat Pelepasan Hak dari masyarakat sebagai berikut:
ub lik
ah
A
Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014, seluas 55.963 m² atas nama PT Sentul
1) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 116/PHT/BS/IV/2002,
am
atas nama Saepuloh B Adhar;
2) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 45/PHT/BS/BS/V/2000
ep
atas nama Idin Dohir/ Kodir, seluasa 120 m²
ah k
3) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 131/PHT/BS/IX/2000, atas nama Idin Dohir/Sakri b Hari, seluas 87 m²
atas nama Kadir B Emad/Medi B Sawa, seluas 188 m²;
In do ne si
R
4) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 175/PHT/BS/IX/2000
A gu ng
5) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 123/PHT/BS/IX/2000, atas nama Misnandi Ali, seluas 881 m²;
6) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 214/PHT/SC/II/2008, atas nama Udin B Toha/Emuh B Saaman, seluas 276 m²;
7) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 176/PHT/BS/IX/2000, atas nama Nada B H. Sugandi/Djaija B Karsim, seluas 333 m²;
8) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 80/PHT/BS/VC/2000 atas nama Khailil B H. Samsudin/Acib B Karsin, seluas 271 m²;
lik
ah
9) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 78/PHT/BS//IV/2000 atas
ub
nama Nada B Ugan/Misnandi b Ali, seluas 235 m²;
10) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 127/PHT/BS/IX/2000, atas nama Abdul Salam, seluas 1.453 m²;
11) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 212/PHT/SC/II/2008,
ep
m ka
atas nama Mumu B Ma’mun/Ma’mun B Arsa, seluas 655 m²; atas nama Mumu B Ma’mun, seluas 301 m²;
ng
13) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 128/PHT/BS/V/2000 atas
on
Halaman 30 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
nama Abdul Salam, seluas 507 m²;
es
R
12) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 211/PHT/SC/II/2008,
ik
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 30
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
14) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor. 44/PHT/BS/V/2000. Atas nama Hindun B Jahaman, seluas 1.428 m²;
ng
15) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 174/PHT/BS/IV/2000 atas nama Idin DohirJuhadi B Ahi, seluas 252 m²;
16) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 230/PHT/BS/IX/2000
gu
atas nama Madtawi B Misan/Icah seluas 226 m²;
17) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 129/PHT/BS/IX/2000
A
atas nama H. Kohir B Ahi (Joehadi b Ahi), seluas 1.396 m²;
atas nama H. Abdul Kodir/Idin Dohir, seluas 1.797 m²;
ub lik
ah
18) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 213/PHT/SC/II/2008,
19) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 158/PHT/BS/IX/2000 atas nama H. Turmuji H. Kamil /Said N Saip, seluas 426 m²;
am
20) Surat Pelepasan Hak Atas Tanah (SPH) Nomor 73/PHT/BS/V2000 atas nama Ajum B Tohi (Ajum N Tohi (Ajum b Tohi (Ajum B Mudin) seluas
ep
1.292 m²;
ah k
Jumlah luas keseluruhan adalah + 41.423 m²; Hal tersebut berdasarkan bukti-bukti yang diajukan oleh Termohon
In do ne si
R
Kasasi/Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor (Daftar Bukti Tambahan
Tergugat tanggal 7 Maret 2016), sehingga ada selisih kelebihan luas
A gu ng
+14.540 m²;
Dengan demikian penerbitan Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor
305/Desa Karang Tengah, tanggal penerbitan sertipikat 19 Agustus 2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014, seluas 55.963 m² atas nama PT Sentul City Tbk., terletak di Desa Karang Tengah
Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor Provinsi Jawa, apabila
lik
masyarakat yang menjadi dasar terbitnya Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah, tanggal penerbitan sertipikat 19 Agustus 2014, Surat Ukur Nomor
54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014,
ub
m
ah
dikaitkan dengan Surat Pelepasan Hak-Surat Pelepasan Hak oleh
seluas 55.963 m² atas nama PT Sentul City Tbk., terletak di Desa Karang
ka
Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor Provinsi Jawa, ada
ep
perbedaan luas yang tentunya perbedaan luas tersebut menjadi penyebab
ah
tumpang tindihnya tanah milik Pemohon Kasasi dengan tanah milik
Bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa
ng
M
penerbitan Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah,
on
Halaman 31 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
tanggal penerbitan sertipikat 19 Agustus 2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang
es
R
Termohon Kasasi/Tergugat II Intervensi;
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 31
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014, seluas 55.963 m² atas nama PT Sentul City Tbk., terletak di Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang
ng
Kabupaten Bogor Provinsi Jawa bertentangan dengan: a. Pasal 18 ayat (1) PP Nomor 24 Tahun 1997;
Kutipan Pasal 18 ayat (1) PP Nomor 24 Tahun 1997 sebagai berikut:
gu
(1) Penetapan batas bidang tanah yang sudah dipunyai dengan suatu
hak yang belum terdaftar atau yang sudah terdaftar tetapi belum ada
A
surat ukur/gambar situasi yang ada tidak sesuai lagi dengan keadaan yang sebenarnya, dilakukan oleh panitia ajudikasi dalam pendaftaran
ub lik
ah
tanah secara sistematik atau oleh Kepala Kantor Pertanahan dalam
pendaftaran tanah secara sporadic, berdasarkan penunjukan batas oleh pemegang hak atas tanah yang bersangkutan dan sedapat
am
mungkin disetujui oleh para pemegang hak atas tanah yang berbatasan;
ep
(2) Persetujuan yang dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dituangkan
ah k
dalam suatu berita acara yang ditandatangani oleh mereka yang memberikan persetujuan:
Tahun 1997 pada ayat (1) dan (4)
In do ne si
Bahwa merujuk pada ketentuan Pasal 18 ayat (1) PP Nomor 24
R
maka sangat jelas bahwa
A gu ng
selaku pemilik tanah yang berbatasan dengan tanah yang
dimohon diwajibkan untuk memberikan persetujuan dalam bentuk berita acara;
Bahwa yang dimaksud sebagai pemilik tanah yang berbatasan
adalah Pemohon Kasasi yang telah memiliki tanah sejak tahun
2002 hingga sekarang ini tidak pernah memberikan persetujuan pada gambar ukur/gambar situasi untuk terbitnya sertipikat a quo;
Bahwa dengan tidak adanya persetujuan dari Pemohon Kasasi
lik
ah
sebagai pemilik tanah yang berbatasan akan tetapi malah
ub
m
memasukkan tanah Pemohon Kasasi kedalam gambar ukur/ gambar situasi yang ada pada sertipikat a quo adalah merupakan
Bahwa Termohon Kasasi tidak melaksanakan pengukuran untuk menentukan
batas-batas
R
ah
ep
Nomor 24 Tahun 1997;
tanah
yang
ada
dalam
gambar
M
ukur/gambar situasi sebagaimana yang terdapat dalam sertipikat a
ng
quo mengingat tanggal 8 Mei 2014 atau sejak terbitnya SK Kepala
on
Halaman 32 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
BPN RI Nomor 11/HGB/BPN RI/2014 tanggal 20 Februari 2014
es
ka
perbuatan melawan hukum terhadap ketentuan Pasal 18 PP
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 32
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia tidak pernah melakukan pengukuran
R
pihak Turut Terbanding
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
dilapangan;
Bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas Termohon Kasasi telah
ng

memasukkan data dan gambar yang tidak benar kedalam
sertipikat a quo, sehingga demi hukum sertipikat a quo harus
gu
dicabut atau dibatalkan dan atau dinyatakan tidak sah dan tidak berlaku;
Kutipan Pasal 19 PP Nomor 24 Tahun 1997 sebagai berikut: (1)
Jika dalam penetapan batas bidang tanah sebagaimana dimaksud
ub lik
ah
A
b. Pasal 19 ayat (1) PP Nomor 24 Tahun 1997;
dalam Pasal 18 ayat (1) tidak diperoleh kesepakatan antara pemegang hak atas tanah yang bersangkutan dengan pemegang
am
hak atas tanah yang berbatasan, pengukuran bidang tanahnya diupayakan untuk sementara dilakukan berdasarkan batas-batas
ep
yang menurut kenyataannya merupakan batas-batas bidang tanah
ah k
yang bersangkutan; (2)
Jika pada waktu yang telah ditentukan pemegang hak atas tanah
berbatasan
tidak
hadir
setelah
In do ne si
R
yang bersangkutan atau para pemegang hak atas tanah yang dilakukan
pemanggilan,
A gu ng
Pengukuran bidang tanahnya untuk sementara dilakukan sesuai dengan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1):

Bahwa sebagaimana ketentuan Pasal 19 ayat (1) dan ayat (2) sangat jelas bahwa pemilik tanah yang berbatasan dengan
tanah yang diukur untuk dimohon penerbitan sertipikat merupakan kewajiban, hal ini yang tidak dilakukan oleh Termohon Kasasi;
Bahwa dengan tidak dilakukan permohonan persetujuan dari
lik
ah

pemilik tanah yang berbatasan oleh Termohon Kasasi sampai
ub
m
dengan terbitnya sertipikat a quo, maka jelas Termohon Kasasi telah mengeluarkan surat keputusan yang bertentangan
ka
dengan
peraturan
perundang-undangan
sesuai
dengan
ah

ep
ketentuan Pasal 19 PP 24 Tahun 1997;
Bahwa diduga tidak dimintakannya persetujuan dari pemegang
M
tidak melakukan pengukuran sehingga sangat jelas bahwa
on
Halaman 33 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
gambar ukur/gambar situasi yang dijahitkan dalam buku tanah
es
R
hak atas tanah yang bersangkutan karena Termohon Kasasi
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 33
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
sehingga menjadi sertipikat a quo adalah bukan produk Termohon Kasasi;
ng
c. Pasal 32 ayat (1) PP Nomor 24 Tahun 1997; Kutipan Pasal 32 PP Nomor 24 Tahun 1997; (1)
Sertipikat merupakan surat tanda bukti hak yang berlaku sebagai
gu
alat pembuktian yang kuat mengenai data fisik dan data yuridis yang termuat di dalamnya, sepanjang data fisik dan data yuridis
tanah hak yang bersangkutan; (2)
Dalam hal suatu bidang tanah sudah diterbitkan sertipikat secara
ub lik
ah
A
tersebut sesuai dengan data yang ada dalam surat ukur dan buku
sah atas nama orang atau badan hukum yang memperoleh tanah tersebut dengan itikad baik dan secara nyata menguasainya,
am
maka pihak lain yang merasa mempunyai hak atas tanah itu tidak dapat lagi menuntut pelaksanaan hak tersebut apabila dalam
ep
waktu 5 (lima) tahun sejak diterbitkannya sertipikat itu telah tidak
ah k
mengajukan gugatan ke Pengadilan mengenai penguasaan tanah atau penerbitan sertipikat tersebut:
In do ne si
R
 Bahwa Pemohon Kasasi I telah memiliki Sertipikat Hak Milik
Nomor 516/Desa karang Tengah, tanggal penerbitan sertipikat
A gu ng
18 Juli 2006 Surat Ukur Nomor 02/Karang Tengah/2006, luas 2685 m2, tanggal 30 Mei 2006 atas nama DR. Darwin Dahsyat
T, dimana lokasi tanahnya masuk ke lokasi tanah sebagaimana sertipikat a quo;
 Bahwa sertipikat milik Pemohon Kasasi I tersebut di atas, yang terbit tanggal 18 Juli 2006 sampai dengan tanggal 18 Juli 2011
dan hingga saat ini tidak pernah ada yang mengajukan gugatan,
lik
ah
sehingga Keberadaan Hak Milik Nomor 516/Desa karang Tengah, tanggal penerbitan Sertipikat 18 Juli 2006 Surat Ukur
ub
m
Nomor 02/Karang Tengah/2006, luas 2685 m 2, tanggal 30 Mei 2006 atas nama DR. Darwin Dahsyat T., adalah sah dan
ka
memiliki kekuatan pembuktian yang kuat;
ep
 Bahwa dengan diterbitkannya sertipikat a quo yang menjadi
ah
objek sengketa di atas sertipikat milik Pemohon Kasasi I yaitu
penerbitan sertipikat 18 Juli 2006 Surat Ukur Nomor 02/Karang
on
Halaman 34 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
Tengah/2006, luas 2685 m2, tanggal 30 Mei 2006 atas nama
es
R
Sertipikat Hak Milik Nomor 516/Desa Karang Tengah, tanggal
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 34
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
DR. Darwin Dahsyat T, adalah perbuatan Termohon Kasasi yang bertentangan dengan Pasal 32 PP 27 Tahun 1997;
ng
d. Pasal 63 ayat (2) Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN No.3 Tahun 1997, kutipan sebagai berikut:
“untuk memberi kesempatan bagi yang berkepentingan mengajukan
gu
keberatan mengenai data fisik dan data yuridis yang sudah dikumpulkan
oleh Panitia Ajudikasi, maka daftar data yuridis dan data fisik bidang
ah
A
tanah (daftar isian 201 C), yang merupakan daftar isian yang dimaksud
dalam ayat (1) dan peta bidang-bidang tanah diumumkan dengan menggunakan daftar isian 201 B selama 30 (tiga puluh) hari di Kantor
Bahwa
Termohon
ub lik
Panitia Ajudikasi dan Kantor Kepala Desa”: Kasasi
yang
seolah-olah
telah
melakukan
am
pengukuran dan pengumpulan data yuridis dan data fisik sengaja tidak mengumumkannya di Kantor Kepala Desa;
Bahwa Termohon Kasasi tidak melakukan pengumuman tersebut
ep
ah k
diduga Turut Terbanding mengetahui bahwa pemilik atau pemegang hak atas tanah sebagaimana sertipikat a quo sedang dilaporkan
In do ne si
R
dalam perkara perusakan atas lokasi tanah milik Pemohon Kasasi II;
Bahwa tidak diumumkannya data yuridis dan data fisik oleh Termohon
A gu ng
Kasasi dengan maksud untuk memudahkan terbitnya sertipikat a quo sehingga jelas bahwa Termohon Kasasi telah melanggar ketentuan
peraturan perundang-undangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 63 ayat (2) Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN Nomor 3 Tahun 1997;
e. Pasal 86 ayat (2) Peraturan Menteri Agraria/Kepala BPN Nomor 3 Tahun
lik
“untuk memberi kesempatan bagi yang berkepantingan mengajukan keberatan atas data fisik dan data yuridis mengenai Bidang Tanah yang dimohon pendaftarannya, maka daftar Data Yuridis dan Data Fisik bidang
ub
m
ah
1997, kutipannya sebagai berikut:
tanah (daftar isian 201 C) sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan peta
ka
bidang tanah yang bersangkutan diumumkan dengan menggunakan
Bahwa
Termohon
Kasasi
yang
seolah-olah
telah
melakukan
M
pengukuran dan pengumpulan data Yuridis dan data Fisik yang
on
Halaman 35 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
dimohonkan sengaja tidak mengumumkannya di Kantor Kepala Desa.
es
R
ah
60 (enam puluh) hari:
ep
daftar isian 201 B di Kantor Pertanahan dan Kantor Kepala Desa selama
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 35
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
Bahwa Termohon Kasasi tidak melakukan pengumuman tersebut
diduga Termohon Kasasi mengetahui bahwa pemilik atau pemegang
ng
hak atas tanah sebagaimana sertipikat a quo sedang dilaporkan dalam perkara perusakan atas lokasi tanah milik Pemohon Kasasi II;
Bahwa tidak diumumkannya Data Yuridis dan data Fisik oleh
gu
Termohon Kasasi dengan tujuan untuk memudahkan terbitnya
sertipikat a quo sehingga jelas bahwa Termohon Kasasi telah
dimaksud dalam Pasal 86 ayat (2) Peraturan Menteri Agraria /Kepala BPN Nomor 3 Tahun 1997;
ub lik
ah
A
melanggar ketentuan Peraturan Perundang-Undangan sebagaimana
f. Keputusan Termohon Kasasi bertentangan dengan Asas-asas umum pemerintahan yang baik (AAUPB), Pasal 53 ayat (2) huruf b Undang-
am
Undang Nomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986: Asas kepastian hukum:
ep
ah k
Sesuai dengan ketentuan Pasal 3 ayat (1) Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan
In do ne si
R
Bebas Dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme;
“Bahwa, yang dimaksud dengan asas kepastian hukum adalah asas
A gu ng
dalam Negara hukum yang mengutamakan landasan peraturan
perundang-undangan, kepatutan dan keadilan dalam setiap kebijakan Pemerintah Negara”;
Bahwa dengan demikian Mejelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara
yang memeriksa dan mengadili perkara ini sudah tepat dalam memberikan pertimbangannya. Hal tersebut sesuai dengan Putusan Nomor 620 K/Pdt/ 1999 tanggal 29 Desember 1999 yang berbunyi :
lik
ah
“Apabila yang digugat adalah Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara dan obyek gugatan menyangkut perbuatan yang menjadi wewenang pejabat tersebut, maka yang berwenang untuk mengadili perkara tersebut adalah
ub
m
peradilan Tata Usaha Negara bukan wewenang Pengadilan Negeri”;
ep
PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan kasasi tersebut Mahkamah Agung berpendapat:
R
ka
on
Halaman 36 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
Judex Facti Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta yang membatalkan
es
Bahwa alasan-alasan Para Pemohon Kasasi dapat dibenarkan, karena
ik
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 36
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
Putusan Judex Facti Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung telah keliru dan salah dalam menerapkan hukum dengan pertimbangan sebagai berikut:
ng
Bahwa Tergugat menerbitkan keputusan tata usaha negara objek
sengketa di atas tanah hak orang lain yaitu Penggugat 1 Penggugat 2, dan Penggugat 3, yang dikuasainya. Oleh karena itu penerbitan
keputusan tata
gu
usaha negara objek sengketa bertentangan dengan hukum dan asas-asas umum pemerintahan yang baik (AAUPB);
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, menurut
pendapat Mahkamah Agung terdapat cukup alasan untuk mengabulkan
ub lik
ah
permohonan kasasi dari Para Pemohon Kasasi: 1. dr. DARWIN DAHSYAT TJAKRADIDJAJA, 2. AANG SETIAWAN, 3. DJOE ALEX RAMLI; Menimbang, bahwa oleh sebab itu Putusan Pengadilan
Tinggi Tata
am
Usaha Negara Jakarta 218/B/2016/PT.TUN.JKT., Tanggal 19 September 2016 yang membatalkan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung Nomor
ep
158/G/2015/PTUN-BDG., Tanggal 2 Mei 2016 tidak dapat dipertahankan dan
ah k
harus dibatalkan. Selanjutnya Mahkamah Agung mengadili sendiri perkara ini sebagaimana disebut dalam amar putusan di bawah ini;
In do ne si
R
Menimbang, bahwa dengan dikabulkannya permohonan kasasi, maka
Termohon Kasasi I dan II dinyatakan sebagai pihak yang kalah, dan karenanya
A gu ng
dihukum untuk membayar biaya perkara dalam semua tingkat pengadilan;
Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009
tentang Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985
tentang Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009,
Undang-Undang Nomor
5 Tahun 1986 tentang Peradilan
2009, serta peraturan perundang-undangan lain yang terkait; MENGADILI,
ub
Mengabulkan permohonan kasasi dari Para Pemohon Kasasi: 1. dr.
ep
DARWIN DAHSYAT TJAKRADIDJAJA, 2. AANG SETIAWAN, 3. DJOE ALEX RAMLI tersebut;
Membatalkan Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta
R
ka
lik
9 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun
m
ah
Tata Usaha Negara sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor
Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung Nomor 158/G/2015/PTUN-
on
Halaman 37 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
BDG., Tanggal 2 Mei 2016;
es
218/B/2016/PT.TUN.JKT., Tanggal 19 September 2016 yang membatalkan
ik
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 37
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Dalam Eksepsi:
R
MENGADILI SENDIRI,
Menyatakan eksepsi Tergugat dan Tergugat II Intervensi tidak diterima;
ng
-
Dalam Pokok Perkara:
1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk sebagian;
gu
2. Menyatakan batal Surat Keputusan Tata Usaha Negara yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor (Tergugat) berupa
penerbitan sertipikat 19 Agustus 2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014, seluas 55.963 m 2 atas nama PT Sentul
ub lik
ah
A
Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 305/Desa Karang Tengah, tanggal
City Tbk, terletak di Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, sebatas tanah milik Para Penggugat
am
seluas + 26.130 m2;
3. Mewajibkan kepada Tergugat untuk mencabut Sertipikat Hak Guna 305/Desa Karang Tengah, tanggal penerbitan 19
ep
Bangunan Nomor
ah k
Agustus 2014, Surat Ukur Nomor 54/Karang Tengah/2014 tanggal 8 Mei 2014, seluas 55.963 m2 atas nama PT Sentul City Tbk, terletak di Desa
In do ne si
R
Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, sebatas tanah milik Para Penggugat seluas + 26.130 m2;
A gu ng
4. Mewajibkan kepada Tergugat untuk memproses permohonan penerbitan
sertipikat hak milik atas nama Para Penggugat, setelah Para Penggugat
memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan dalam peraturan perundangundangan, sebagaimana Permohonan Penggugat I Nomor Register 49752/
2007 tertanggal 16 November 2007, dan Nomor Register 1843/PH/2002 dan
1844/PH/2002 tertanggal 3 Juni 2002 yang masing-masing terletak di Kp.
5. Menolak gugatan Para Penggugat selebihnya;
lik
Bogor, Provinsi Jawa Barat;
ub
Menghukum Termohon Kasasi I dan Termohon Kasasi II untuk membayar biaya perkara dalam semua tingkat pengadilan, yang dalam tingkat kasasi ini
ep
ditetapkan sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah); Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah Agung pada hari Kamis, tanggal 8 Juni 2017, oleh Dr. H. Supandi, S.H.,
R
ka
m
ah
Ciburial Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten
ng
Usaha Negara yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua
on
Halaman 38 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
Majelis, Is Sudaryono, S.H., M.H., dan Dr. H. M. Hary Djatmiko, S.H., M.S.,
es
M.Hum., Ketua Muda Mahkamah Agung Urusan Lingkungan Peradilan Tata
ik
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 38
ep u
b
hk am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In do ne si a
putusan.mahkamahagung.go.id
R
Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota Majelis, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh
Ketua Majelis beserta Hakim-
ng
Hakim Anggota Majelis tersebut dan dibantu oleh Dewi Eliza Kusumaningrum,
gu
S.H., M.H., Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak.
Anggota Majelis:
Ketua Majelis,
ttd/ Is Sudaryono, S.H., M.H.
ttd/Dr. H. Supandi, S.H., M.Hum.
ub lik
ah
A
ttd/ Dr. H. M. Hary Djatmiko, S.H., M.S.
Panitera Pengganti,
Biaya-biaya :
ep
Rp 6.000,00 Rp 5.000,00 Rp 489.000,00 Rp 500.000,00
R
ah k
1. M e t e r a i……….. 2. R e d a k s i………. 3. Administrasi .......... Jumlah :
A gu ng
MAHKAMAH AGUNG RI a.n. Panitera Panitera Muda Tata Usaha Negara,
es on
Halaman 39 dari 39 Halaman. Putusan Nomor 168 K/TUN/2017
In d
A
gu
ng
M
R
ah
ep
ka
ub
m
lik
ah
H. ASHADI, S.H. NIP : 19540924 198403 1 001
In do ne si
am
ttd/ Dewi Eliza Kusumaningrum, S.H., M.H.
ik
h
Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 39