AUTOMOTIVE: The AMB 001 by Aston Martin and Brough Superior
The Inflight Magazine of Lion Air
DESEMBER 2019
Warna Nirwana
Mbawana
ii
LIONMAG DESEMBER 2019
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
1
Contents
Desember 2019
foto: Zaky Arsy
147.14
20
Special Destinasi Wisata Favorit
Pesona alam Indonesia sudah diakui dunia. Selain pesona alam – aneka ragam budaya yang dimiliki Indonesia menjadi daya tarik sendiri. Semuanya memiliki daya tarik dan cerita sendiri-sendiri. Destinasi wisata dengan objek wisata alam seperti pantai dan gunung – termasuk wisata budaya dan sejarah setiap tahun selalu menjadi pembicaraan para turis.
10
26
50
Travelling Sumba
Traveling Sijunjung
Destination Museum BI
Nun di barat daya pulau Sumba, berpuluh-puluh kilometer jalanan lengang adalah gambaran muktamad. Jelang penghujung musim kemarau, sapuan angin pada kerontang rumput yang menyembunyikan serangga-serangga bercapit mencetuskan himne nan garib, didengarkan saban pagi hingga malam tanpa jemu.
Sejak Silokek diresmikan sebagai kawasan geopark nasional pada 2018, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat semakin cergas dalam mengembangkan sektor wisatanya. Berkah alam yang menjadikan Sijunjung memiliki ciri khas berpadu dengan budayanya yang difokuskan dalam sebuah desa adat.
Pusat Dokumentasi Arsitektur bekerjasama dengan Museum Bank Indonesia melaksanakan pameran bertajuk Segar Bugar: Kisah Konservasi di Jakarta 1920’an-Sekarang, berlangsung dari 24 Oktober 2019 hingga 24 November 2019 di ruang tata pamer temporer Museum BI.
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
3
Contents
Contents
60.
16
Travel Sketch Gereja Tua Jakarta
42.
32
Special Kuliner Indonesia
36
Lion Air Section
70
Aircraft Fleet
71
Automotive Aston Martin
42
Welcome Aboard
46
News Around
56
Info
72
Destination M Bloc Space
76
Destination Bukit Doa Tomohon
80
Culinary Kukis Natal
KidZone
Regular
86
Route Map
58
Inside
60
Hot Stuff
64
Postcard
46.
Cockpit’s Note
Lion Air Turut Meningkatkan Kunjungan Wisata Pelanggan yang budiman, Rasa syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya hingga dipenghujung tahun 2019 ini. Sebagai penyedia jasa transportasi udara kami menyadari bahwa penumpang sekalian menginginkan pelayanan penerbangan yang aman dan nyaman. Kami terus berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan kami di tahuntahun mendatang. Lion Air terus mendukung program pemerintah dalam bidang pariwisata. Dalam hal ini Lion Air turut mendongkrak kunjungan wisatawan asing masuk ke Indonesia dengan membuka beberapa rute luar negeri. Bulan lalu kami mulai melayani penerbangan carter rute Manado-Fuzhou, China. Dan bulan ini kami membuka rute ManadoNanjing, China. Kedepannya, rute-rute baru akan terus bertambah. Dengan koneksi penerbangan yang luas, kami berharap wisatawan asing yang masuk ke Indonesia dapat dengan mudah berkunjung dan menikmati atraksi wisata yang ada di seluruh wilayah Indonesia. Kami selalu mengutamakan perjalanan udara yang aman dan nyaman, selain itu faktor keselamatan juga menjadi prioritas utama kami. Untuk itu kami selalu menggunakan pesawat baru yang dikirim langsung dari pabriknya. Seluruh pesawat Lion Air secara berkala juga menjalani perawatan rutin di Batam Aero Technic (BAT). Dengan perawatan secara berkala ini akan menjamin seluruh pesawat yang beroperasi dalam kondisi prima. Akhir kata, keluarga besar Lion Air mengucapkan “Selamat Hari Natal dan Tahun Baru� kepada seluruh penumpang sekalian yang merayakannya. Kiranya damai dari Kristus beserta kita semua. Terimakasih atas kepercayaan penumpang sekalian, selamat menikmati penerbangan Anda.
Salam,
Rudy Lumingkewas President Director Lion Air
Beragam informasi tentang dunia traveling dan lifestyle di Lionmag ini bisa dibaca di www.lionmag.net
www.issuu.com/lionmagazine
6
LIONMAG INFLIGHT MAG
LIONMAG DESEMBER 2019
President Director Rudy Lumingkewas Director of Safety and Security Capt. Eduard Kallisto Pardede Director of Operation Capt. I Putu Wijaya Director of Technics Muhammad Rusli Director of Commerce Achmad Hasan Director of General Affairs & Finance Edward Sirait General Manager Service Ari Azhari Corporate Legal Dr. Harris Arthur Hedar, S.H., M.H.
Publisher & Editor In Chief Makhfud Sappe Editor Ristiyono, Faisyal, Dody Wiraseto, Priyanto Sismadi Art Director Gerald Manuel Wangsasaputra Marketing Fransiska Ririn Tri Astuti, Sahman Ahmad Tjambolong, Fernandito Haka (Bali) Illustrator & Designer Richard Archie F. Mandagie, M. Saleh Hanif Finance & Administration Ade Kristanti, M. Zaky, M. Solichin
Advertising Hotline Lionmag: 0821 10 88 22 00 Fax.: +62 (21) 3151668 Email: edlionmag@gmail.com
Issn: 1979-4185
KEMBALI COOL TANPA BATUK BERDAHAK
URUSAN BATUK, INGAT KONIDIN INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
7
foto: Valentino Luis
EDITOR’S NOTE Edisi kali ini kami menyajikan beragam informasi tentang destinasi wisata yang berada di Indonesia Timur, yakni Pantai Mbawana. Sebuah pantai eksotik yang berada di Nusa Tenggara Timur. Pesonanya tidak kalah menawan saat matahari terbenam. Belum lagi kesahajaan masyarakatnya yang membuat destinasi ini menarik untuk dikunjungi. Sebelum melangkah lebih jauh, kami mengajak Anda menyusuri beberapa gereja tua sarat sejarah di Jakarta. Bangunan-bangunan bersejarah ini terlihat indah saat disajikan dalam bentuk sketsa. Setelah mengarungi pesona alam Pantai Mbawana dan gereja-gereja tua di Jakarta, kami mengajak Anda mengenal lebih dekat dengan restoran-restoran fine dining yang menyajikan menu Indonesia. Ada beragam jenis dengan ciri khas unik menu nusantara yang disajikan dengan presentasi yang menarik dan cita rasa yang unik. Dari wisata yang sarat dengan keindahan alam dan kuliner menarik, berlanjut dengan wisata di Sumatera
Barat yang sedang naik daun. Adalah Sijunjung, salah satu kota di Sumatera Barat yang memiliki geopark nasional eksotik yakni Silokek. Berpadu dengan harmonisnya budaya di Kampung Budaya Nagari Sijunjung yang ikonik. Tidak hanya wisata kuliner dan alam, kami juga memberi informasi tentang pesona alam Bukit Doa Tomohon. Bentang kota Tomohon dengan pemandangan Gunung Lokon yang megah berpadu dengan wisata religi berupa kapel indah di puncak bukit ini. Selain itu di bagian automotif, kami menginformasikan tentang The AMB 001 by Aston Martin and Brough Superior, motor tangguh nan mewah yang juga sarat dengan teknologi mutakhir. Masih banyak informasi menarik dan terkini dalam edisi kali ini yang kami berikan untuk menemani perjalanan Anda bersama Lion Air.
Makhfud Sappe
Traveling Sumba
Ratenggaro berada pada lokasi yang fotogenik.
10
LIONMAG DESEMBER 2019
Warna Nirwana Mbawana
Pesisir Barat Daya Sumba dengan Keajaiban nan Garib TekS & FOTO Valentino Luis
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
11
N
un di barat daya pulau Sumba, berpuluh-puluh kilometer jalanan lengang adalah gambaran muktamad. Jelang penghujung musim kemarau, sapuan angin pada kerontang rumput yang menyembunyikan serangga-serangga bercapit mencetuskan himne nan garib, didengarkan saban pagi hingga malam tanpa jemu. Hanya bila kita bertandang ke kampung-kampung tradisional, himne itu kadang dijedahi oleh melodi Jungga, alat musik petik khas pulau itu. “Memetik dawai-dawainya tidaklah sulit, yang sulit adalah bercerita secara spontan lewat syair-syairnya,“
12
LIONMAG DESEMBER 2019
terang Marten Kondo, supir yang mengantar saya. Kata pria itu, lagulagu dalam petikan Jungga tercipta secara spontan dari permenungan pribadi, dengan kalimat-kalimat metafor berbahasa Sumba. Di kampung Ratenggaro, seorang pria paru baya menunjukkan kepiawaiannya memainkan Jungga sampai saya lupa waktu. “Lagu-lagu dalam Jungga sulit dinyanyikan kembali dengan isi yang persis sama karena umumnya tidak dituliskan teksnya atau tidak direkam. Belakangan ini dengan meluasnya teknologi, mulailah orang merekam dan mencatatkan lirik lagunya,” urai lelaki itu. Ratenggaro menjadi salah satu persinggahan utama saya dalam
ekskursi Sumba Barat Daya, wilayah pecahan dari Kabupaten Sumba Barat yang resmi otonom tahun 2007 lalu. Di antara sabana dan datarannya yang sepi, ia bersama sejumlah kampung-kampung tradisional berdiri kukuh sejak berabad silam. Tidak berlebihan bila Ratenggaro dibilang amat artistik, lantaran memiliki bumbungan rumah-rumah yang tinggi jangkung seakan hendak menjangkau langit, belum lagi ratusan kubur batu yang berserak begitu banyak di sisinya, pun hamparan pasir putih pada kaki selatan kampung. “Kunjungan ke sini adalah sebuah keharusan bila ke Sumba,” demikian tertulis dalam brosur wisata. Saya mengiyakannya.
(kiri ke kanan) Halaman depan kampung adat Ratenggaro. • Jungga, alat musik petik seperti Ukulele khas Sumba bersenar dua hingga enam. • Patung batu sosok seorang Rato atau pimpinan adat Sumba. • Seekor kuda merumput di sekitar kubur-kubur batu kuno.
Menuju Mbawana Meneruskan perjalanan ke timur, jalanan tetap lengang dan kerikil bebatuan berketai-ketai dilindas ban mobil. “Kita memasuki kecamatan Kodi Bangedo. Sebagian besar wilayah ini belum dialiri listrik. Penduduk masih menggunakan pelita, sedikit rumah yang memakai panel surya. Perjalanan malam hari agak berbahaya, karena rata-rata sepeda motor warga tidak dilengkapi lampu. Beberapa kali saya melewati rute ini saat gelap, sepanjang jalan saya berdoa terus,” cerita Marten dipungkasi jenaka, kendati sebenarnya miris. Ya, diamati sepintas pun kita lekas menyadari bahwa perubahan terjadi amat lambat di Sumba Barat
Daya, seakan-akan Indonesia pada era 70an terperangkap di sini. Kehidupan begitu ugahari. “Pariwisata bisa jadi pendobrak, pembuka pintu perubahan, jika para pemimpin wilayah kami sedikit berjiwa sosialis, memikirkan kelayakan hidup yang setara,” gumam Marten lagi. Saya menangkap selaksa asa dalam ujarannya. Marten mengemudi dengan lihai dan kami mengatur waktu agar tiba di
lokasi berikutnya pada jam yang tepat. Jelang sore yang hangat, mobil kami satu-satunya yang melintasi padang datar Kahale. Mbawana, persinggahan saya berikutnya, merupakan pantai yang dua tahun belakangan ini mencuri perhatian banyak orang. Foto-fotonya berseliweran terunggah di media sosial, dan berdaya menerbangkan khayalan. Yang tidak orang bayangkan INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
13
(kiri ke kanan) Goagoa kecil tercipta di kaki tebing akibat erosi maupun hempasan ombak. • Pelintas menyusuri Mbawana sendirian. • Kemuning langit menjelang matahari terbenam.
adalah perjalanan menuju pantai ini yang membenamkan siapa pun dalam lengang. Kekuatan media sosial saat ini telah berhasil menghela orang untuk rela datang jauh-jauh demi mengindra langsung tempat yang mereka lihat dalam foto maupun video. Kata Marten, untuk menikmati Mbawana, ada dua opsi; menuruni tebing curam agar menjejaki pantainya, atau berputar ke Tanjung Radar lalu memandangi panorama Mbawana dari atas tebing. “Jika memilih opsi pertama, pengunjung musti membayar dua kali. Yakni parkir dan seorang guide untuk menemani ke pantai. Opsi kedua, hanya membayar parkir saja.� Tentu saya memilih opsi pertama, bukan lantaran memiliki kecukupan uang tapi buat apa datang jauh-jauh lalu cuma memandangi pantai ini dari kejauhan? Hampir jam lima sore, mobil kami akhirnya sampai di lokasi parkir.
14
LIONMAG DESEMBER 2019
Waktu yang pas sesuai perhitungan kami. Marten menunggu saya di situ, sementara seorang warga lokal mengajukan dirinya sebagai guide. Awalnya saya mengira akan menjumpai tebing yang menakutkan untuk dituruni. Nyatanya, tidak securam yang diceritakan. Tapi
mungkin bisa bikin gemetaran bagi mereka yang tidak terbiasa mendaki gunung atau bukit.
Senja Yang Enigmatik Dari tebing yang saya turuni itu, tatapan mata langsung terpukau pada hamparan pasir putih di bawahnya.
Lautnya sedang surut, sehingga area pasir menjadi luas. Antusiasme bertambah manakala sampai ke pantainya dan mendapati bahwa cuma saya satu-satunya pengunjung Mbawana sore ini. Oh, saya bebas mengeksplor tiap inci pantai tanpa perlu sungkansungkanan dengan pengunjung lain. Di bagian timur tebing langsung menyembul ikon Mbawana. Sebuah tebing karang yang menjorok ke selatan dan membentuk lempengan pipih dengan lubang raksasa menembusi dua sisi pantai. Matahari dari barat menyorot sinar sayu menimpa tebing berlubang. Warna biru laut beradu pasir putih berubah keemasan dan tebing yang cerah. Saya serasa di nirwana.
Bentang pasir putih Mbawana amat panjang dan begitu bersih. Barisan tebing karang yang mengapit pantai menambah kesyahduan tersendiri. Beberapa batuan karang terpisah dari tebing membentuk struktur unik. Ini sedikit mirip pesisir Algarve, di selatan Portugal. Yang membedakannya adalah suasana Mbawana yang lebih hening, natural, dan jauh dari hiruk pikuk. Hingga matahari terbenam dan langit berubah violet sebam, saya masih enggan beranjak. Seorang teman yang pernah ke Mbawana berkisah bahwa ia tidak bisa benar-benar mengeksplor pantai ini karena datang tengah hari saat laut sedang pasang dan ombak berdebur kencang. Memang, memahami situasi
maupun fenomena setiap destinasi sebelum mengunjunginya adalah penting. Kapan serta jam berapa sebaiknya kita berada di tempat itu harus selalu diperhitungkan. “Each place has its own best moment�. Setiap tempat memiliki momen terbaiknya sendiri. Saya selalu memegang kredo itu. Apalagi kegemaran fotografi, membuat saya musti memperhitungkan arah cahaya, letak obyek, dan sejumlah kriteria tambahan demi mendapatkan suasana permai sebuah tempat senatural mungkin. Bukan hanya untuk hasil foto tapi juga pengalaman personal bahwa saya datang ke tempat yang tepat pada waktu yang tepat pula. Mbawana contohnya. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
15
Travel Sketch Gereja Tua Jakarta
Gereja Katedral Jakarta
16
LIONMAG DESEMBER 2019
Gereja Tua di Ibu Kota
Sentuhan Neo-Gotik Eropa
Kehadiran gereja-gereja tua di bumi Indonesia menunjukkan negeri ini dibangun atas dasar kebersamaan. Bukan oleh satu golongan. Pluralisme pun menjadi nilai yang harus terus dilestarikan. Teks Faisyal ILUSTRASI Archie Mandagie
Nama resmi Gereja Katedral Jakarta adalah Santa Maria Pelindung Diangkat ke Surga (De Kerk van Onze Lieve Vrouwe ten Hemelopneming). Arsitektur gereja tertua di Batavia ini mengusung konsep neo-gotik Eropa, yakni arsitektur beberapa abad silam yang sangat lazim digunakan untuk membangun gedung gereja. Bangunan Gereja Katedral dilengkapi daun pintu yang menjulang tinggi dan banyak jendela. Jendela-jendela dihiasi lukisan yang mengisahkan Peristiwa Jalan Salib yang pernah dialami Yesus Kristus. Di bawah lukisan, pada bagian kanan dan kiri gereja terdapat bilikbilik untuk pengakuan dosa. Sementara pada bagian depan berdiri altar suci pemberian Komisaris Jenderal Du Bus de Gisignies. Meski usianya telah uzur, meja altar masih digunakan sebagai altar utama di berbagai misa. Bentuk dasar gereja itu terdiri atas salib sepanjang 60 meter dan lebar bagian utama 10 meter ditambah 5 meter di setiap sisi. Pada pintu masuk utama terdapat patung Santa Maria dengan tulisan bahasa Latin ‘’Beatam Me Dicentes Omnes Generations (Segala Keturunan Menyebut Aku Bahagia)’’. Gereja Katedral memiliki tiga menara. Pertama, Menara Anggelus Dei yang terletak di atap bagian tengah dengan ketinggian 45 meter dari dasar bangunan gereja. Kedua, Menara Benteng Daud yang terletak di sisi kanan-kiri pintu masuk utama dengan ketinggian 60 meter. Ketiga, Menara Gading yang berada di sisi kanan pintu masuk utama setinggi 60 meter. Di antara menara Benteng Daud dan Benteng Gading terdapat jendela kaca bundar yang dikenal dengan sebutan ‘’Rozeta’’. Pada tembok sebelah selatan terdapat pualam putih yang menjelaskan gedung ini digambar INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
17
dipentaskan pada berbagai tempat dan kesempatan, seperti pesta perkawinan, ulang tahun, peresmian, jamuan makan, menyambut tamu asing, serta Perayaan Natal dan Tahun Baru. Konon keroncong itu telah dimainkan sejak tahun 1661.
Berdasarkan Kesepakatan Umat
Gereja Tugu
oleh Antonius Dijkmans. Pada sisi kiri terdapat Monumen ‘’Du Bus’’ sebagai persembahan umat Katolik yang dibuat di Belgia.
Sisa-sisa Jejak Potugis
Gereja Tugu berada di Kampung Tugu, tepatnya di Jalan Cakung Cilincing, Jakarta Utara. Gereja Tugu merupakan salah satu gereja tertua di Indonesia. Selain sebagai tempat ibadah, gereja itu juga pernah digunakan sebagai sekolah rakyat. Tidak diketahui pasti kapan gereja itu didirikan, tetapi para ahli sejarah sepakat gereja bangsa Portugis itu dibangun pada 1676-1678 oleh Pendeta Melchior Leydecker. Nama Gereja Tugu merujuk pada lokasi keberadaannya. Sementara Kampung Tugu diyakini sebagai kampung tertua di Jakarta. Disebut Kampung Tugu karena pada masa silam di tempat itu ditemukan prasasti peninggalan Raja Purnawarman (Kerajaan Tarumanegara) yang bentuknya seperti Tugu. Versi lain menjelaskan kata ‘’Tugu’’ berasal dari penggalan kata Portugis, yaitu Por-tugu-ese, sebutan untuk orang Portugis yang menempati Kampung Tugu. Orang-orang Portugis yang menempati Kampung Tugu
18
LIONMAG DESEMBER 2019
disebut mardijkers, yaitu para tawanan dan budak Portugis yang diboyong Belanda ke Batavia. Rata-rata mereka beragama Katolik dan berbahasa Portugis untuk percakapan. Sebagian besar penduduk Kampung Tugu merupakan keturunan Portugis. Faktor sejarah membuat kampung itu selalu menjadi incaran kunjungan turis asing. Berbagai warisan, peninggalan bersejarah, serta karya seni dan jejaknya masih tersimpan dan dilestarikan dengan baik. Salah satunya musik Keroncong Tugu. Kesenian itu kerap
Pada awalnya Gereja Immanuel Jakarta merupakan gereja yang dibangun atas dasar kesepakatan antara umat Reformis dan Lutheran di Batavia. Pembangunannya dimulai pada 1834 mengikuti hasil rancangan JH Horst. Pada 24 Agustus 1835 dilakukan peletakan batu pertama. Empat tahun kemudian, tepatnya pada 24 Agustus 1839, pembangunan pun selesai. Bersamaan dengan itu, gedung tersebut diresmikan menjadi gereja untuk menghormati Willem I, Raja Belanda (1813—1840). Pada gedung gereja pun dicantumkan nama Willemskerk. Gereja bergaya klasisisme itu bercorak bundar di atas fondasi 3 meter. Bagian depan menghadap Stasiun Gambir. Pada bagian ini terlihat jelas serambi persegi empat
Gereja Immanuel Jakarta
Gereja Santa Maria de Fatima
dengan pilar-pilar paladian yang menopang balok mendatar. Paladinisme merupakan gaya klasisisme abad ke-18 di Inggris yang menekan simetri dan perbandingan harmonis. Serambi-serambi pada bagian utara dan selatan mengikuti bentuk bundar gereja dengan membentuk dua bundaran konsentrik, yang mengelilingi ruang ibadah. Lewat konstruksi kubah yang cermat, sinar matahari dapat menerangi seluruh ruangan secara merata. Menara bundar atau lantern yang pendek di atas kubah dihiasi plesteran bunga teratai dengan enam helai daun – simbol Mesir untuk Dewi Cahaya. Kiranya paling menarik ketika sampai di ruang utama kala didapati pipa-pipa orgel cantik berukuran panjang dan besar di ujung ruangan. Orgel yang masih berfungsi mengiringi acara kebaktian gereja itu dibuat pada 1843 oleh Jonathan Batz di Utrecht, Belanda. Balkon tempat duduk jemaat membelah dinding melingkar hingga
menjadi dua bagian yang sama besar. Pada puncak tengah kubah terdapat menara bundar dengan pilar-pilar kecil. Dari sela-sela pilar-pilar itu sinar masuk menerangi ruangan. Sementara di tengah menara terdapat hiasan bunga teratai dengan enam helai kelopak.
Gereja Kaum Hoakiau
Gereja Santa Maria de Fatima adalah Gereja Katolik bergaya arsitektur Tionghoa. Terletak di Jalan Kemenangan III (Toosebiostraat) No 47, Kelurahan Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat, gereja itu didirikan ketika ada tugas pelayanan dan pewartaan dari Vikaris Apostolik Jakarta Adrianus Djajasepoetra, SJ kepada Pater Wilhelmus Krause Van Eeden, SJ. Tujuan awal pendirian gereja adalah sebagai tempat ibadah, sekolah, dan asrama bagi orangorang Hoakiau (China Perantau) di sekitar Glodok. Langkah awal, Pater Antonius Loew, SJ dari Austria dipilih
sebagai kepala paroki, sementara Pater Leitenbauer sebagai pengelola sekolah yang pertama. Pada 1953, sebidang tanah seluas 1 hektare dibeli untuk kompleks gereja dan sekolah dari seorang kapitan (sebutan untuk lurah keturunan Tionghoa di zaman Belanda) bermarga Tjioe. Di atas tanah itu selanjutnya berdiri sebuah bangunan utama serta dua bangunan yang mengapit bangunan utama. Bangunan utama diapit dua buah patung singa yang melambangkan kemegahan. Nuansa arsitektur China sangat kental di tempat ibadah bangsa China Perantau ini. Seiring perjalanan waktu, sekitar 1970 dilakukan renovasi besarbesaran. Lantai dan langit-langit diganti. Begitu pula penataan tempat untuk Patung Maria De Fatima yang berasal dari Ortisei, Italia Utara, serta Hati Kudus Yesus. Lalu dipasang pula ukiran kayu Yesus yang disalib bersama dua penjahat yang dikirim dari Italia pada zaman Pater Liliano. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
19
Special Destinasi Wisata Favorit
Menelusuri Keelokan Nusantara Keindahan alam Nusantara membentang dari Sabang sampai Merauke. Semuanya mempunyai daya tarik. Didalamnya banyak kisah yang sulit dilupakan. Itulah kekuatan wisata Indonesia. TekS Faisyal Foto Dody Wiraseto
20
LIONMAG DESEMBER 2019
Pantai Kelingking, Nusa Penida - foto: Dody Wiraseto INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
21
(kiri ke kanan) Angel’s Billabong, Nusa Penida - foto: Dody Wiraseto • Candi Borobudur, Magelang - foto: Dody Wiraseto • Pulau Cinta, Gorontalo - foto: Zaky Arsy
P
esona alam Indonesia sudah diakui dunia. Selain pesona alam – aneka ragam budaya yang dimiliki Indonesia menjadi daya tarik sendiri. Dari Sabang sampai Merauke membentang berbagai tempat wisata. Semuanya memiliki daya tarik sendiri, dan mempunyai cerita sendiri-sendiri. Keberagaman objek dan kegiatan wisata, serta kemudahan akses membuat suatu destinasi wisata menjadi ramai didatangi. Setiap tahun, ada banyak destinasi yang membenahi dua sektor ini, sehingga semakin banyak turis yang membicarakannya. Destinasi wisata dengan objek wisata alam seperti pantai dan gunung – termasuk wisata budaya dan sejarah setiap tahun selalu menjadi pembicaraan para turis. Berikut ini sejumlah destinasi wisata favorit tahun 2019.
22
LIONMAG DESEMBER 2019
Rayuan Pasir Putih dari Nusa Penida Nusa Penida termasuk objek wisata favorit 2019. Setiap tahun tempat ini selalu ramai dikunjungi turis. Nusa Penida merupakan sebuah pulau yang terletak di sebelah tenggara Bali yang dipisahkan oleh Selat Badung. Ingin melihat tebing-tebing tinggi di tengah birunya laut, pantai berpasir putih yang cantik, hingga
berfoto di rumah pohon dengan latar batuan karst. Itu bisa Anda temukan di Nusa Penida. Di dekat pulau ini terdapat juga pulau-pulau kecil lainnya yaitu Nusa Ceningan dan Nusa Lembongan. Perairan Nusa Penida terkenal dengan kawasan selamnya – salah satunya Pasih Uug atau sering juga disebut broken beach merupakan salah satu destinasi wajib dikunjungi di Nusa Penida. Pantai yang memiliki
jembatan yang berlubang di tengah ini begitu indah dengan hamparan pemandangan laut di sekitarnya. Berlokasi tidak jauh dari Pasih Uug, ada Angel’s Billabong juga memiliki keindahan sendiri. Kolam ini merupakan kolam alami tempat air sungai yang bermuara sebelum berakhir di lautan.
Objek Menarik di Sekitar Borobudur Candi Borobudur adalah candi Buddha yang terletak di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Candi berbentuk stupa ini didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar tahun 800-an Masehi pada masa pemerintahan wangsa Syailendra. Borobudur adalah candi Buddha terbesar di dunia.
Selain candi, cukup banyak tempat wisata di sekitar Candi Borobudur, diantaranya Gereja Ayam Dusun Gombong, Desa Kembanglimus, Magelang. Jarak Rumah Doa ini dengan Candi Borobudur sekitar 4 Km. Wisata lain ada Bukit Punthuk Setumbu. Keindahan mentari pagi di Bukit Punthuk Setumbu menjadi magnet bagi wisatawan. Wajar jika tempat-tempat wisata yang menyajikan pemandangan sunrise selalu ramai dikunjungi. Bukit Punthuk Setumbu juga menjadi tempat terbaik untuk menyaksikan Candi Borobudur di kejauhan. Sinar mentari pagi mengusap kabut yang menyelimuti Candi Borobudur menjadikan pemandangan semakin indah.
Merajut Asmara di Pulau Cinta Bentuk Pulau Cinta, Gorontalo sangat unik. Di sekelilingnya sangat indah dan eksotis, tak heran bila pulau tersebut dijuluki Maldives Island Indonesia. Bagi yang sedang menjalin asmara atau bulan madu pulau ini bisa menjadi alternatif wisata romantis. Sebelum menjadi objek wisata, Pulau Cinta merupakan pulau yang tak berpenghuni. Berkat potensi keindahan yang dimilikinya, pemerintah mengembangkannya menjadi destinasi - yang dilengkapi fasilitas resort atau cottage. Setiap cottage atau penginapan berada di tengah pantai serta dihubungkan oleh jembatan-jembatan kayu. Keunikan utama pulau ini terletak pada infrastruktur. Rangkaian cottage INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
23
(atas) Pantai Pink, Labuan Bajo foto: Makhfud Sappe (bawah) Bukit Silvia, Labuan Bajo foto: Ristiyono.
yang dilihat dari bentuknya berupa rangkaian yang mengelilingi pulau dengan membentuk simbol cinta. Saat dilihat dari atas, nampak sangat cantik bagaikan surga cinta. Wajar jika tempat ini diidentikan sebagai lokasi wisata bulan madu bagi pasangan yang baru menikah.
Bukan Hanya Komodo Keindahan alamnya yang tak terbantahkan, membuat nama Labuan Bajo mendunia. Berlokasi di bagian barat Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Labuan Bajo memiliki tujuan ikonik yaitu Taman Nasional Komodo. Wisatawan datang ke Labuan Bajo umumnya ingin melihat komodo. Tetapi komodo bukan satu-satunya andalan Labuan Bajo. Daerah ini memiliki pantai-pantai yang luar biasa indah. Pantai Pink misalnya, tak banyak pantai di dunia ini yang memiliki pasir berwarna merah muda atau pink, dan salah satunya ada di Labuan Bajo. Warna pink itu terbentuk dari kumpulan kerang, cangkang, dan
24
LIONMAG DESEMBER 2019
beragam biota laut lain yang berwarna merah muda dan menjadi satu. Bukan hanya warna pasirnya yang mengagumkan, pantai ini pun memiliki pemandangan biota laut yang tak kalah keren. Pantai ini bisa menjadi surga bagi sobat wisata yang suka snorkeling atau diving. Ada pula Pantai Pede. Pulau ini menjadi salah satu spot terbaik untuk
menyaksikan matahari terbenam. Posisinya ada di Desa Gorontalo. Pemandangan alam di Pantai Pede sangat mengagumkan. Ada dua perbukitan yang membentang mengapit pantai ini, yaitu Bukit Pramuka dan Bukit Gorontalo. Pengunjung bisa menyaksikan keindahan Pantai Pede dari atas bukit-bukit tersebut.
Batiqa Yes! Celebrate YEAR END with our SALE Enjoy up to 40% discount for minimum 2-night stay
Breakfast for 2 persons
Free late check-out*
Free airport transfer**
Government tax & service charge
*Subject to hotel availability **Only at BATIQA Hotel Pekanbaru NOW OPEN: KARAWANG • CIREBON • JABABEKA • PALEMBANG • PEKANBARU • LAMPUNG • SURABAYA UPCOMING: JAKARTA • BOGOR
www.batiqa.com
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
25
Traveling Sijunjung
26
LIONMAG DESEMBER 2019
Misbah Wisata Sijunjung Teks & FOTO Dody Wiraseto
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
27
S
ejak Silokek diresmikan sebagai kawasan geopark nasional pada 2018, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat semakin cergas dalam mengembangkan sektor wisatanya. Berkah alam yang menjadikan Sijunjung memiliki ciri khas berpadu dengan budayanya yang difokuskan dalam sebuah desa adat. Akhirnya, jarak sekitar 145 km dari pusat kota Padang tidak akan terasa saat memasuki kabupaten ini. Suasana sejuk dan masyarakat yang bersahaja, menjadikan perjalanan ke Sijunjung terasa berkesan. Merapah Padang menuju Sijunjung memang membutuhkan waktu yang cukup lama. Sekitar 4 jam perjalanan dengan menembus Bukit Barisan yang memanjang dari arah barat laut tenggara. Bentang khas perbukitan dan jalan yang kadang menanjak
28
LIONMAG DESEMBER 2019
curam menjadi cerita tersendiri di sepanjang perjalanan. Kawasan Geopark Nasional Silokek adalah tujuan utama saya datang ke kabupaten ini. Dari pusat kota Sijunjung, menuju Geopark Nasional Silokek tidak membutuhkan waktu yang lama, hanya sekitar 45 menit, dan saya sudah tiba di pintu gerbangnya yang berupa gapura dan masih tampak sederhana. Di kawasan Geopark Nasional Silokek ini, seakan berada di tempat yang jauh dari jangkauan dunia luar dan jadi tempat tepat jika ingin rehat sejenak dari hiruk pikuk aktivitas sehari-hari. Ditambah lagi jangkauan sinyal provider telekomunikasi yang minim, membuat saya bisa lebih fokus menikmati setiap sudut kontur Silokek ini. Desir arus Sungai Batang Kuantan menjadi peneman selama menyusuri kawasan yang didominasi tebing-tebing tinggi ini.
Dari Tebing Ratusan Juta Tahun Hingga Gua Ikonik Sijunjung nyatanya memberikan kejutan-kejutan istimewa di destinasi utamanya ini. Daya tarik utama di Geopark Nasional Silokek ini adalah keberadaan tebing menjulang yang jadi salah satu alasan mengapa kawasan ini layak sebagai Geopark Nasional. Di sini, terdapat bebatuan tua yang berumur 359 juta tahun lalu yang terdiri dari kelompok batu gamping (karst), batuan sedimen, batuan metamorf, dan instrusi granit. Bebatuan ratusan juta tahun lalu ini bisa ditemui di sepanjang jalan kawasan Geopark Nasional Silokek. Sebarannya beragam dan terbelah oleh Sungai Batang Kuantan. Yang tidak kalah menariknya adalah megahnya tebing-tebing vertikal karst setinggi kurang lebih 70 meter. Tebing ini merupakan hasil dari geologi patahan (Tectonic Fault) sehingga
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
29
Lestari Budaya Di Kampung Adat Bersahaja
cocok untuk sekadar bersantai atau untuk penelitian para ahli tentang ilmu kebumian. Tidak hanya tebing-tebing yang menjulang dan Sungai Batang Kuantan yang tenang, di kawasan Geopark Nasional Silokek ini juga terdapat gua-gua historis. Gua atau oleh masyarakat setempat disebut ngalau, jadi penambah atraksi yang tidak kalah menarik. Salah satu yang wajib dikunjungi adalah Ngalau Basurek. Di ngalau ini, sudah dilengkapi fasilitas gazebo untuk tempat bersantai. Hawa dingin dan gelap disertai lalu lalang
30
LIONMAG DESEMBER 2019
kelelawar cukup membuat adrenalin saya meninggi. Memasuki Ngalau Basurek harus membawa senter atau alat penerangan lainnya. Di dalam ngalau ini stalaktitstalaktit beragam bentuk menjadi daya tarik khas yang membuat ngalau ini selalu ramai dikunjungi wisatawan yang ke Geopark Nasional Silokek. Ngalau Basurek jadi penutup perjalanan saya selama di Geopark Nasional Silokek, dan dilanjutkan untuk melihat langsung bagaimana budaya di Sijunjung ini tetap lestari dalam bentuk Perkampungan Adat Nagari Sijunjung.
Perkampungan Adat Nagari Sijunjung yang tepatnya berada di Jorong Koto Padang Ranah dan Tanah Bato merupakan dua wilayah yang masih utuh sepanjang perjalanan historis Kerajaan Pagaruyung yang dimulai dari abad ke-14. Keaslian dari perkampungan ini ditunjukan oleh pola pemukimannya. Semua rumah gadang suku (yang dianggap pemukim awal) berada di pinggir jalan (labuah). Perkampungan Adat Nagari Sijunjung diisi sekumpulan rumah gadang sebanyak 76 buah sebagai simbol kaum berbasis matrilineal yang masih berfungsi dan dibangun tertata rapi dalam satu kawasan. Rumah gadang sendiri adalah tanda dari status seseorang. Menurut ajaran adatnya, seseorang dapat dikatakan orang Minangkabau apabila orang itu mempunyai rumah gadang. Selain itu, keterkaitan rumah gadang dengan lingkungan sekitarnya merupakan simbol keseimbangan ekologis dan kelestarian lingkungan yang terlihat dari tata pekarangan serta jenis tanaman yang ditanam di sekitaran rumah gadang yang kaya akan makna dan fungsi. Selain itu, di salah satu pekarangan salah satu rumah gadang juga kerap dijadikan sebagai tempat menenun dan hasil tenunannya bisa menjadi oleh-oleh. Sijunjung mulai mengeluarkan pesonanya, misbah wisata yang kian terang untuk dikunjungi.
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
31
Special Kuliner Indonesia
Langkah Baru Kuliner Indonesia Teks Dody Wiraseto Foto Ristiyono
K
uliner Indonesia nikmat di rasa tapi kurang di mata menjadi isu umum yang terus berkembang. Tidak ada yang meragukan cita rasa kuliner Indonesia, dengan bumbu-bumbu lengkap, beragam proses pemasakan dan variasi adalah alasan mengapa kuliner Indonesia begitu melekat di hati. Namun, sebaliknya dalam hal presentasi, kuliner Indonesia dicap memiliki tampilan yang biasa dan sulit untuk dikreasikan. Itu pula yang menjadi salah satu penghalang kuliner Nusantara untuk tampil lebih premium dalam balutan konsep fine dining. Namun, semakin meningkatnya tren kuliner saat ini, sedikit demi sedikit pemikiran bahwa kuliner Indonesia sulit dikreasikan presentasinya itu mulai terpatahkan. Di Jakarta mulai banyak bermunculan restoran yang mengandalkan konsep fine dining dengan sajian utama menu Indonesia. “Saat ini memang banyak sekali bermunculan restoran-restoran yang mengusung menu Indonesia tapi lebih eksklusif,” ujar Sara Mandagie, Marketing Communication Eastern Opulence, salah satu restoran casual fine dining dengan ragam menu
32
LIONMAG DESEMBER 2019
Indonesia yang berlokasi di kawasan Cipaku, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan ini. Semakin banyaknya bermunculan konsep menu Indonesia yang lebih eksklusif pun dirasa turut membawa pengaruh besar terhadap kemajuan kuliner Nusantara. Sebuah pertanda bagus karena akan mempercepat kuliner Indonesia menjadi tuan rumah di negaranya sendiri. “Daripada orang berdiskusi panjang lebar tentang bagaimana mengenalkan kuliner Indonesia ke mancanegara, sebelum kuliner Indonesia belum menjadi tuan rumah di negaranya sendiri, jangan harap bisa dikenal luas. Kuliner Indonesia harus dihargai terlebih dahulu oleh masyarakatnya sendiri,” ungkap Chef Ragil Imam Wibowo, Pendiri Nusa Indonesian Gastronomy yang ditemui di restorannya di kawasan Kemang Jakarta Selatan. Langkah itu dirasa wajar bila ingin membuat kuliner Indonesia bisa dikembangkan ke tingkat yang lebih luas. Negara dengan kuliner yang terkenal di dunia, sebelum mengenalkan ke dunia, mereka biasanya kuatkan dulu di dalam negerinya. Setelah bagus di dalam negeri baru mengenalkan ke luar negeri dan itu membuat proses membawa ke level dunia semakin mudah. “Semua negara yang menjadikan
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
33
kuliner sebagai salah satu bentuk diplomasinya, mayoritas akan menyumbangkan devisa negara yang besar,� ujar Chef Ragil.
Kembangkan Diferesiasi Sajian Indonesia Dari segi rasa, Indonesia memang unggul maka presentasinya juga harus diperhatikan. Chef Ragil pun sempat mendapat keraguan akan mengangkat tampilan menu Indonesia di Nusa Indonesian Gastronomy. Mereka tidak ragu tentang rasa, tapi penasaran seperti apa tampilan yang akan dibawa. Hingga akhirnya mereka datang dan melihat sendiri, barulah mereka tahu bahwa urusan presentasi, tergantung kreativitas chef itu sendiri. “Tidak mungkin menu Prancis itu sejak awal sudah dalam presentasi yang seperti kita lihat selama ini. Ada
34
LIONMAG DESEMBER 2019
yang namanya proses dan kreativitas. Buktinya di sini bisa kok kita sajikan dalam tampilan eksklusif,� ujar Chef Ragil. Memang membutuhkan waktu yang cukup intensif dan membutuhkan dedikasi tinggi. Namun, setidaknya Chef Ragil sudah membuktikan bahwa presentasi pun bisa dibuat lebih premium. Sekarang di tengah tren yang semakin bagus, ada baiknya juga dibarengi dengan sajian menu Indonesia yang semakin beragam. Alangkah lebih bagusnya jika semakin banyak restoran yang tampilkan kuliner berbeda-beda dari tiap daerah. Harus ada yang berbeda untuk menu yang ditampilkan, tidak hanya menu yang itu lagi-itu lagi. Contohnya, semakin banyak restoran khusus yang sajikan menu Maluku atau bagian Indonesia lainnya.
Indonesia dari Sabang sampai Merauke memiliki menu yang beragam, tidak hanya rendang, soto atau sate saja. Ada banyak kuliner bagus namun belum pernah terekspos. Sisi inilah yang bisa dikembangkan oleh para pelaku usaha di bidang restoran.
Rekomendasi Restoran Fine Dining Indonesia Nusa Indonesian Gastronomy adalah salah satu tempat tepat untuk menikmati sajian makanan Indonesia berkelas. Misi utama restoran ini adalah membuat tamu yang datang tidak hanya dapat pengalaman berkesan, tetapi mendapatkan pengetahuan lebih tentang bahan baku dan cerita-cerita yang melatarbelakangi menu yang disajikan. Proses penyajiannya pun dalam bentuk dinner set menu.
Chef Ragil pun tidak ragu untuk terjun langsung ke daerah-daerah asal kuliner tersebut. Tidak hanya sekadar belajar, tetapi juga mencari bahan baku asli yang akan dibawa ke Nusa Indonesian Gastronomy. “Saya mencari makanan yang tidak komersil. Kadang bila saya mencari dari internet biasanya hanya dapat makanan yang umum saja, namun kalau turun langsung saya bisa dapat makanan yang memang belum dikenal secara luas di suatu daerah. Saya juga lebih suka langsung datang ke pasar untuk dapatkan bahan baku yang jarang ditemui dan benar-benar baru,” ujar Chef Ragil. Dan hasilnya, lahirlah menu-menu yang jarang dikenal tetapi punya cita rasa khas. Sebagai contoh, menu Lodeh Kulat Pelawan yang menjadi menu sup. Lodeh tersebut disajikan
dengan jamur Kulat Pelawan yang hanya muncul saat hujan deras disertai petir. Ada lagi menu utama Ikan Asap Kuah Pindang. Menunya disajikan dalam bentuk unik dengan ikan gindara yang didatangkan langsung dari Kendari. Sebelum disajikan, kuahnya masih dalam bentuk jelly. Saat dihidangkan, kuah tersebut dibakar terlebih dahulu baru ditambahkan topping kulit ikan. Menikmati sajian menu di Nusa Indonesian Gastronomy adalah perjalanan kuliner dari barat hingga timur Indonesia dalam satu waktu. Selain Nusa Indonesian Gastronomy, Eastern Opulence juga bisa jadi pilihan tepat untuk aneka hidangan Indonesia. Restoran ini menghadirkan pengalaman menikmati rangkaian menu
Nusantara dengan atmosfir lintas budaya. “Indonesia adalah negeri yang sangat kaya, tidak hanya kaya dengan budaya asli, tapi juga budaya asing yang sudah berpadu menjadi satu sejak ratusan tahun lalu. Oleh karena itu, nama Eastern Opulence sendiri memiliki makna “Treasure from the East” atau Kekayaan dari Timur Dunia, yang tertuang juga dalam budaya dan pengalaman kuliner yang sangat beragam,” ungkap Sara. Di restoran ini bisa memesan dengan cara dinner set menu ataupun ala carte. Beberapa menu andalannya antara lain Tahu Udang Berontak untuk menu pembuka, Garang Asam, Bebek Lodeh Medok, Gurame Ubud sebagai pilihan menu utama dan Es Cendol Nangka yang akan jadi penutup luar biasa. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
35
Automotive
The AMB 001 by Aston Martin and Brough Superior
Motor Sport Futuristik
36
LIONMAG DESEMBER 2019
Sepeda motor keren besutan Aston Martin dan Brough Superior ini mulai debutnya di seluruh dunia di EICMA, Pameran Sepeda Motor Milan, Italia. Ini menjadi babak pertama dari kemitraan baru yang menarik antara Aston Martin dan Brough Superior. Teks Ristiyono Foto Dok. Aston Martin
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
37
K
etika Aston Martin bertemu Brough Superior maka lahirlah AMB 001. Sepeda motor dengan desain futuristik ini menandai babak pertama kemitraan dua merek dari Inggris yang ikonik tersebut. Motor ini diproduksi sangat terbatas, hanya 100 unit contoh. AMB 001 mewakili perpaduan desain Aston Martin yang ikonik dan rekayasa Brough Superior yang canggih untuk menciptakan karya seni otomotif bagi penikmat sepeda motor.
38
LIONMAG DESEMBER 2019
Menurut Aston Martin Executive Vice President and Chief Creative Officer, Marek Reichman, AMB 001 ini diyakini sebagai sepeda motor yang mutakhir dan menjadi kebanggaan karena untuk pertama kalinya sayap Aston Martin ditorehkan pada sebuah sepeda motor. Ini adalah sebuah karya seni yang benar-benar indah. Aston Martin dan Brough Superior menghadirkan konsep sepeda motor yang unik, modern, ringan dan kuat, fitur teknis eksklusif, termasuk
konfigurasi sasis dengan garpu depan wishbone ganda dan bodi serat karbon. Terinspirasi dari dari seri baru mobil Aston Martin bermesin tengah, tim Desain Aston Martin bekerja dengan prinsip-prinsip bentuk dan fungsi yang jelas, di mana desain dan teknik harus bekerja bersama, menghasilkan sebuah sepeda motor yang merupakan karya seni tinggi. Pada bagian warna, AMB 001 ini dirilis dalam warna Aston Martin
Racing tradisional Stirling Green dan Lime Essence dengan roda Matte Black, garpu dan rakitan rem. Motor ini menampilkan kombinasi cat dan serat karbon polos yang menonjolkan garis-garis item kolektor ini. Seperti layaknya merek Aston Martin dan Brough, semua komponen telah dirancang khusus menggunakan proses dan bahan terbaik, termasuk serat karbon, titanium, dan aluminium billet. Motor ini menawarkan bentuk bodi pahatan yang kuat, beraksen
indah dengan sirip serat karbon desain yang berasal dari tali samping pada mobil Aston Martin - yang membentang di sepanjang tangki Stirling Green, melewati bawah sadel dan keluar ke belakang, menciptakan bentuk yang mengalir di sepanjang bagian atas sepeda motor. Saat sirip melintas di bawah sadel, ia dapat dilihat melalui celah pada bantalan kulit Tan Oxford dari sadel yang dijahit tangan, yang menggabungkan teknik-teknik lama dan teknologi modern dalam satu area yang sangat cocok untuk bentuk tubuh manusia. AMB 001 telah dirancang untuk menampilkan tingkat keanggunan yang biasanya tidak ditemukan pada sepeda motor balap. Sayap aerodinamis yang melekat pada penutup di bagian depan mengambil arah dari S-Curve di bagian depan Aston Martin, memberikan gaya aerodinamis. AMB 001 menawarkan output turbo 134 kW (180 hp) dengan berat kering hanya 180 kilo. Konfigurasi turbo ini menghadirkan respon mesin luar biasa dengan torsi besar di berbagai putaran mesin. Ini juga
pertama kalinya model Brough Superior disajikan dengan mesin V-twin turbo. Sesuai dengan silsilahnya, AMB 001 dihadirkan dengan sayap Aston Martin yang sangat ringan, yang berada di bawah lacquer bodywork pada bagian hidung dan tangki. Ini adalah sayap baja stainless sembilan mikron yang sama yang menghiasi Aston Martin Valkyrie. Â Lebih lanjut Reichman menjelaskan, bahwa orang yang sama yang mengerjakan desain mobil Aston Martin juga bekerja di AMB 001. Orang-orang ini adalah pakar dan telah menghasilkan banyak mobil proyek khusus yang telah dirancang Aston Martin. Desainer Aston Martin memiliki pengalaman luas dan ditampilkan dalam motor aspirasional ini. AMB 001 sedang dibangun dan dirakit dengan tangan di pabrik Brough Superior di Toulouse, Prancis. Hanya 100 contoh yang akan dibuat, dan pengiriman pertama akan dimulai dari Q4 2020. (Sumber: www.media. astonmartin.com) INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
39
40
LIONMAG DESEMBER 2019
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
41
Destination M Bloc Space
M Bloc Space
Transisi Histori ke Masa Kini Teks & FOTO Dody Wiraseto
42
LIONMAG DESEMBER 2019
H
ilir mudik mudamudi di depan gedung seni bergaya Amerika mulai mendominasi. Sesekali mereka berhenti dan mengabadikan diri dengan berswafoto. Kemudian melanjutkan lagi aktivitasnya sembari melihat-lihat sudut-sudut bangunan yang masih kentara nuansa tempo dulunya. Dari mulai sekadar rendezvous, hingga jadi tempat nongkrong anak muda, M Bloc Space di kawasan Blok M, Jakarta Selatan kini bertransformasi tanpa meninggalkan wujud aslinya. Mengilas balik era 1980-an dan 1990-an, kawasan Blok M memang jadi salah satu kawasan hit. Kawasan ini tidak sebagai pusat menongkrong tetapi juga sebagai tempat ekspresi berkesenian. Di kawasan ini dulunya dikenal dengan Jakarta Blok M Jazz dan juga Gedung Teater Bulungan. Seiring waktu berjalan, kawasan ini mulai ditinggalkan dan hanya menyisakan kenangan akan kejayaan Blok M tempo dulu. Beberapa bangunan bahkan terbengkalai seakan tidak tahu mau diapakan lagi. Salah satu bangunan di salah satu sudut Blok M yang terbengkalai adalah kawasan bekas rumah dinas Perum Peruri. Lahan seluas 7000 meter persegi ini, selain menjadi rumah karyawan Peruri, juga merupakan gudang produksi uang yang kini sudah tidak beroperasi. Akhirnya usaha menghidupkan kembali kawasan ini terwujud dan dimulai pada medio
Februari 2019 lalu. Perum Peruri bekerja sama dengan PT Ruang Riang Milenial menyulap kawasan yang 25 tahun terbengkalai ini jadi wadah baru untuk milenial berinteraksi.
Konsep Ruang Kreatif Publik Dari sebuah bangunan tua tidak terpakai dengan dominasi semak belukar yang terkesan menyeramkan, pada 26 September 2019, M Bloc Space tampil dengan wajah baru yang lebih segar dan kekinian dengan
balutan nuansa retro. Wujud barunya ini tentu bukan lagi sebagai tempat tinggal karyawan tapi dialihfungsikan sebagai ruang kreatif publik. Tepat 26 September 2019, M Bloc Space sudah mulai bisa dinikmati oleh kalangan milenial Jakarta dan kini kian ramai dikunjungi baik di hari biasa maupun di akhir pekan. Jiwa muda dan gaul kawasan Blok M di era dulu kembali menggelora. Lokasinya pun strategis di mana bersisian dengan terminal bus INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
43
Blok M dan berada di antara dua Stasiun MRT yakni Stasiun Blok M dan Stasiun ASEAN. Apalagi media sosial pun turut berperan dalam mengenalkan kawasan ini ke masyarakat luas. Unggahan di Instagram hingga perbincangan di Twitter yang viral langsung mengundang perhatian banyak orang untuk datang. Tidak hanya kawula muda, bahkan kalangan dewasa yang pernah merasakan suasana Blok M dahulu turut penasaran. Sebagai ruang kreatif publik baru, M Bloc Space saat ini menjadi rendezvous mewakili generasi dulu yang ingin bernostalgia dan milenial yang selalu penasaran dengan tempat baru berkonsep kuat yang bisa dijadikan konten di media sosialnya. Nuansa retro dengan dominasi lampu warna-warni di depannya jadi salah satu spot foto favorit.
44
LIONMAG DESEMBER 2019
Di sini menjadi wadah anak muda untuk berkreasi dengan aneka topik mulai dari musik hingga bisnis kreatif. Tidak hanya itu, banyak pula yang datang untuk sekadar berwisata kuliner sembari bertemu dengan temantemannya maupun mencari barangbarang bergaya tempo dulu mulai dari kaos hingga piringan hitam. Di M Bloc Space juga kerap menghadirkan musisimusisi ternama untuk mengadakan konser di Live House salah satu bagian yang memang dijadikan sebagai ruang pertunjukan musik.
Alih Fungsi Bangunan Konser musik musisi ternama adalah salah satu cara untuk membuat suasana di M Bloc Space tetap hidup. Saat ini sudah ada beberapa musisi ternama di Indonesia yang akan mengadakan konser di Live House M Bloc Space. Bahkan saat awal pembukaannya dulu, musisi lintas generasi seperti Glenn
Fredly, Tompi, Mocca Hingga St Loco sudah tampil di panggung ini. Seiring perkembangannya kini, Live House sudah menampung 109 grup musik atau band dari seluruh Indonesia untuk rutin pentas di bangunan yang mampu menampung sekitar 400-an orang ini. Live House hanyalah satu dari keseluruhan bangunan yang dialihfungsikan. Selain Live House, bangunan lain yang berganti fungsi adalah bekas gudang percetakan uang yang berada di bagian belakang. Gudang percetakan uang itu kini berganti menjadi cafĂŠ bertema retro bernama Oeang Restaurant and Bar. Bangunan-bangunan tua dan kontruksinya tetap dipertahankan dengan menambahkan sedikit ornamen yang memperkuat konsep restorannya. Di ruang utama restorannya, selain diisi oleh meja-meja yang ditata rapi
Bagian belakang M Bloc Space juga diisi dengan mural-mural menarik. Bagian ini menjadi daya tarik tersendiri, pengunjung akan mengabadikan momen dengan latar mural ini yang kemudian diunggah di media sosialnya. dan memudahkan akses orang berlalu lalang juga ditambahkan bar untuk sekadar menikmati minuman segar. Di bagian belakangnya, terdapat cafĂŠ dengan mesin kopi terkini. Semakin lengkap pula dengan satu ruang khusus untuk me-roasting biji kopi yang akan disajikan ke para tamu. Suasana pun kian romantis dengan penerangan sedikit temaram. Rumah-rumah dinas karyawan Peruri tempo dulu pun tidak luput menjadi sasaran perubahan. Dengan mengandalkan bentuk bangunan aslinya, 16 petak rumah karyawan
Peruri yang dibangun pada masa 1950-an itu kini menjadi rumah berbagai merek lokal. Mereka menyajikan aneka produk kreatif, mulai dari makanan hingga CD dan piringan hitam musisi-musisi lawas. Melengkapi wadah ekspresi kawula muda, di bagian belakang M Bloc Space juga diisi dengan mural-mural menarik. Bagian ini menjadi daya tarik tersendiri, di mana biasanya
pengunjung yang datang pasti akan mengabadikan momen dengan latar mural ini yang kemudian diunggah di media sosialnya. Selain mural, bagian tembok yang dibiarkan hancur dan rangkaian batu bata menyembul di bagian tengahnya semakin perkuat kesan tempo dulunya. M Bloc Space jadi sebuah titik temu berbagai kalangan masyarakat yang kreatif dan ekspresif. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
45
Destination Bukit Doa Tomohon
Anjangsana Bukit Doa Tomohon Tidak lengkap bila ke Tomohon, Sulawesi Utara tanpa mengunjungi Bukit Doa Tomohon. Bentang Kota Tomohon serta sebuah gereja di puncaknya jadi tempat berwisata religi sembari menikmati keindahan alam kota berjuluk Kota Bunga ini. Teks & FOTO Dody Wiraseto
46
LIONMAG DESEMBER 2019
M
atahari belum meninggi dari posisi terbitnya di balik Gunung Mahawu. Seturut kemudian dengan suasana sejuk yang masih merasuk, perjalanan menanjak dan berkelok seakan tidak berkesudahan. Dari pusat kota Tomohon, perjalanan pagi menuju Bukit Doa Tomohon serasa mendaki gunung untuk mencari ketenangan. Di puncaknya, menurut masyarakat Tomohon ada sebuah gereja tempat mereka beribadah rutin, dengan latar kota Tomohon dan Gunung Lokon. Tidak lengkap rasanya ke Tomohon, Sulawesi Utara bila tidak mengunjungi Bukit Doa Tomohon. Bukit ini adalah salah satu destinasi wisata religi yang juga tempat bersantai dengan pemandangan alam yang khas. Bukit Doa Tomohon yang berada di ketinggian 900 hingga 1200 meter di atas permukaan laut (dpl) ini terletak di kaki Gunung Mahawu. Udara yang sejuk dan serta lingkungan yang masih asri membuat Bukit Doa Tomohon kerap dikunjungi wisatawan dan beragam kalangan dan latar belakang agama. Sejak dibangun pada tahun 2006, di atas tanah seluas 4 ha yang berkontur berbukit–bukit, Bukit Doa Tomohon semakin dikenal masyarakat luas. Banyak wisatawan yang datang untuk sekadar berfoto-foto atau memang aktivitas rohani. Indah dan sejuknya alam, membuat tempat ini sering pula dijadikan tempat berlangsungnya pemberkatan nikah yang kudus, sampai tempat menggelar pesta pernikahan yang bertemakan taman. Sebenarnya ada dua akses untuk menuju Bukit Doa Tomohon ini, yakni trekking menyusuri jalan yang disebut Jalan Salib dari kaki bukit, atau bisa juga menggunakan kendaraan dan langsung menuju puncak bukit ini. Di puncaknya terdapat Chapel of Mother INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
47
Mary atau Kapel Maria. Bentuknya yang tak seperti gereja-gereja biasa, membuat gereja ini menjadi spot favorit untuk berfoto. Bentuk Kapel Maria ini cukup unik mirip kapal Nabi Nuh terbalik dengan 9 kerangka bak tulung rusuk. Selain itu di Bukit Doa ini juga dapat menjumpai Amphiteater yang berbentuk setengah lingkaran yang sekilas tampak seperti Colloseum di Yunani. Tempat ini biasa digunakan untuk pertunjukan seni dan budaya, tapi bisa juga digunakan sebagai altar untuk peribadatan. Bahkan seringkali dijadikan tempat untuk foto prewedding.
48
LIONMAG DESEMBER 2019
Selain itu, ada juga Grotto of Mother Marry, di sini wisatawan bisa memanjatkan doa. Indahnya bangunan-bangunan tersebut semakin menambah pesona Bukit Doa Tomohon ini. Hijaunya perkebunan yang terpapar di depan mata sungguh memanjakan mata kita. Pemandangan kota Tomohon, pegunungan sekitar dan Gunung Lokon nampak terlihat dengan jelas. Salah satu gunung paling aktif di dunia ini serasa begitu dekat jika dipandang dari Bukit Doa ini. Belum lengkap rasanya bila tidak mengelilingi bukit ini sembari menikmati sejuknya udara pagi. Tidak hanya kapel dan amphitheater, di
Bukit Doa Tomohon ini juga dilengkapi berbagai bangunan yang bisa difungsikan sebagai ruang meeting maupun penginapan untuk keluarga. Sehingga tidak hanya bisa menjadi tempat berlibur yang menyenangkan, tetapi juga bisa jadi lokasi untuk para wisatawan MICE kala memilih tempat di Sulawesi Utara. Beberapa restoran pun juga melengkapi wisatawan. Menyajikan aneka menu khas Manado serta kopi-kopi dari Sulawesi Utara, kian lengkap dengan pemandangan Gunung Lokon yang terlihat begitu dekat. Gunung Lokon memang jadi pemandangan utama dari bukit ini. Megahnya gunung yang masih aktif ini melengkapi momen bersantai di restorannya dengan makanan yang juga nikmat. Tidak hanya Gunung Lokon, di beberapa bukit juga wisatawan bisa melihat bentang alam Gunung Manado Tua. Serta Pulau Bunaken yang terkenal sebagai salah satu spot menyelam dan snorkeling terbaik. Perjalanan wisata di Bukit Doa Tomohon terasa menyenangkan, bentang alam serta perbukitan dengan pemandangan yang beragam membuat wisatawan betah untuk bersantai dan berlama-lama di sini. Belum lagi akses yang sangat mudah, dari pusat kota Manado, menuju Bukit Doa Tomohon ini hanya membutuhkan waktu kurang lebih dua jam dengan jalan menanjak dan kontur beraspal halus. Tomohon kota yang dikenal sebagai Kota Bunga berkat Tomohon International Flower Festival yang rutin diadakan tiap tahun ini menyimpan ragam pesona yang menarik untuk ditelusuri. Lokasinya di dataran tinggi, membuat wisatawan akan mendapatkan pengalaman wisata yang tidak akan terlupakan.
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
49
Destination Museum Bank Indonesia Special Destinasi Instagramable
Menelusuri Lorong Waktu Batavia Pameran Segar Bugar mengajak pengunjung untuk masuk ke lorong waktu. Menikmati nuansa dan sejarah Batavia dari zaman kolonial. TekS Faisyal Foto Dody Wiraseto
50
LIONMAG DESEMBER 2019
P
usat Dokumentasi Arsitektur bekerjasama dengan Museum Bank Indonesia melaksanakan pameran bertajuk Segar Bugar: Kisah Konservasi di Jakarta 1920’anSekarang, berlangsung dari 24 Oktober 2019 hingga 24 November 2019 di ruang tata pamer temporer Museum BI. Pameran ini berupaya untuk menelusuri kembali gagasan atas usaha konservasi, dan menyisir hubungan tipis antara cagar budaya dengan kekuasaan yang terjadi di republik ini. Menghadirkan refleksi atas kerjakerja konservasi yang telah dilakukan oleh pelbagai institusi atau individu di Jakarta yang dapat ditarik mundur hingga permulaan abad ke-20.
Mulai dari bangunan kolonial hingga peninggalan leluhur, dari fasilitas publik hingga bangunan pribadi. Para aktor yang terlibat pun berasal dari berbagai latar, termasuk lembaga pemerintah, perusahaan swasta, inisiatif individu atau organisasi non-pemerintah. Hal tersebut membuat objek dan strategi konservasi tidak dapat dilihat sebagai narasi tunggal. Pada titik tertentu, upaya konservasi bangunan cagar budaya tak ubahnya seperti memberikan segelas jamu kepada orang tua. Mengembalikan kebugaran bangunan cagar budaya demi menyegarkan ingatan kolektif warga atas kota yang ditinggalinya. Kurator Ayos Purwoaji menjelaskan, pemahaman tentang warisan budaya dan konservasi Indonesia atau Hindia Belanda pada masa lalu tak dapat dipisahkan dari perubahan rezim. Di setiap era, setiap kekuasaan memiliki pandangan sendiri apa yang perlu diingat dan apa yang perlu dilupakan. Termasuk apa yang perlu dijaga dan apa yang perlu ditinggalkan. “Dalam kontek yang lebih luas, hal ini membentuk kembali pandangan masyarakat tentang warisan budaya. Perspektif tersebut menjadi pintu masuk bagi pameran ini untuk menampilkan, dan menguji kembali jejak sejarah konservasi di Jakarta,� ujar Ayos Purwoaji . Untuk pameran ini, dalam pengembangan proses konservasi, jamu beserta fenomenanya diangkat sebagai metafora. Sebab, pada titik tertentu upaya konservasi layaknya minum jamu. Jamu diusung sebagai simbol pameran Segar Bugar, karena minuman herbal ini tergolong menyegarkan. Kesan tersebut kemudian diibaratkan sama dengan
Menghadirkan refleksi atas kerja-kerja konservasi yang telah dilakukan oleh pelbagai institusi atau individu di Jakarta yang dapat ditarik mundur hingga permulaan abad ke-20.
sejarah yang harus selalu disegarkan kembali agar ingatan tentang perjuangan tidak hilang. Ayos menuturkan, ikon jamu dipilih buat menampilkan dua macam cara kerja konservasi. Pertama secara formal, sebagian beranggapan bahwa konservasi sebagai paket formula standar seperti sebungkus jamu instan, lengkap dengan aturan yang ditetapkan pemerintah atau lembaga warisan dunia. Kedua secara informal, masyarakat turun langsung dalam melakukan konservasi di kehidupan sehari-hari, sebagaimana jamu buatan sendiri yang dapat diracik sendiri untuk melestarikan bangunan sejarah. Melalui paparan sejarah dengan memajang arsip dari berbagai institusi,
kita bisa melihat perubahan berlapislapis pada gagasan pelestarian yang dirancang dan dieksekusi untuk membuat bangunan atau monumen yang cocok untuk setiap rezim. Pameran ini juga melibatkan beberapa seniman yang memiliki minat pada masalah-masalah tentang memori, arsitektur, dan sejarah perkotaan untuk merespon narasi yang ditampilkan. Pameran sendiri terdiri dari pajangan foto-foto zaman Belanda, mulai potret proses pembangunan Jakarta, monumen-monumen, miniatur monumen bersejarah, bukubuku pengetahuan perkembangan kota Jakarta, dan terdapat ruang gelap yang dijadikan studio untuk memutarkan film-film dokumenter. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
51
52
LIONMAG DESEMBER 2019
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
53
54
LIONMAG DESEMBER 2019
A UMR OH
AR KB
TAUS IYA H
BERSAMA: K .H . M UA M M A R Z . A , ( QOR I I N T E R N A S I O N A L )
HABIB HAMID BIN S H O L EH B A’ AG I L ( S EM A R A N G )
225
JAKARTA
11 JANUARI
SOLO
11 JANUARI
45
PADANG
12 JANUARI
45
90
25 JAKARTA
25
13 JANUARI
20 SURABAYA
6 JANUARI
SURABAYA
13 JANUARI
MAKASAR
45
(13 hari)
225 90
13 JANUARI
SAIF CAMP DI
HA B IB IB A AH HMAD BIN ABU BAK KA AR ASSEGAF (TUBA (TUB A N )
70
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
20.000.000 22.000.000 23.500.000 24.000.000 25.500.000 29.900.000 32.950.000 28.000.000 20.500.000 22.750.000 23.500.000
D SOL OUT D SOL7 2 D SOL OUT D SOL OUT
D SOL OUT
D SOL 137 D SOL3 2 D SOL4 5
Halo Madani
PT. MADANI PRABU JAYA (PUSAT) Jl Dewi Sartika No 134D Cawang, Jakarta Timur, Indonesia Telp. (021) 8088 8670 INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
55
Culinary
Warna-Warni Pesta Natal Perayaan Natal menjadi momen yang sangat penting bagi umat Kristiani seluruh dunia. Kelahiran Yesus Kristus itu diperingati setiap 25 Desember. Lagu-lagu Natal berkumandang tidak hanya di gereja-gereja, tapi juga di pusat perbelanjaan hingga rumah-rumah orang Kristen. Biasanya, di bulan Desember ini masing-masing keluarga Kristen menyediakan berbagai macam hidangan dan camilan khas untuk menjamu teman maupun kerabat yang berkunjung merayakan Natal. Dari berbagai macam kue kering dengan ornamen khas Natal hingga warna-warni permen dapat kita jumpai menjadi pendamping secangkir kopi nan nikmat. Teks & Foto Ristiyono
56
LIONMAG DESEMBER 2019
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
57
Inside Manado
Kisah Perjalanan Di Ujung Jazirah Utara Sulawesi
Kota Manado yang terletak di bagian utara Pulau Sulawesi ini punya sejuta pesona dan panaroma alam yang menakjubkan. 58
LIONMAG DESEMBER 2019
K
ota Manado adalah ibu kota provinsi Sulawesi Utara. Kota ini terletak di Teluk Manado, dan dikelilingi oleh daerah pegunungan. Kota Manado terletak di ujung jazirah utara pulau Sulawesi. Manado merupakan pintu masuk sekaligus kawasan penting bagi banyak orang yang berkepentingan. Entah itu warga setempat maupun wisatawan. Asal mula Kota Manado menurut legenda berasal dari Wanua Wenang sebutan penduduk asli Minahasa. Wanua Wenang telah ada sekitar abad XIII dan didirikan oleh Ruru Ares yang bergelar Dotulolong Lasut, yang saat itu menjabat sebagai Kepala Walak Ares. Dan dikenal sebagai Tokoh pendiri Wanua Wenang yang menetap bersama keturunannya.
Transportasi
Menggunakan maskapai Lion Air ketika berkunjung ke Manado merupakan pilihan yang tepat. Selain terbang dengan Lion Air, ke Manado juga bisa menggunakan Batik Air. Fasilitas yang diberikan Lion Air sangat memuaskan. Pesawat Lion Air dan Batik Air peduli akan hal tersebut. Sampai di Manado, perjalanan menuju lokasi yang dituju bisa dilanjutkan dengan angkutan umum – sesuai dengan rute. Jika mau lebih praktis, bisa menggunakan mobil travel.
bisa menjadi pilihan lain. Four Points berada di kawasan bisnis Manado, dilengkapi dengan restoran yang elegan dan menghadap ke laut.
Objek Wisata
Monumen Yesus Memberkati yang berada di Kota Manado kerap disamakan dengan Patung Cristo Redentor, Patung Yesus yang berada di Rio de Janeiro, Brasil. Monumen Yesus Memberkati terletak di dalam perumahan mewah Citraland, 15 menit dari pusat kota. Tujuan pembangunan Monumen Yesus Memberkati tidak hanya ditujukan kepada umat nasrani yang menjadi penduduk mayoritas di Kota Manado. Namun juga mempunyai makna sebagai simbol kerukunan umat beragama. Objek wisata lain ada Taman Nasional Bunaken merupakan tempat wisata yang berada di Teluk Manado. Di sini terdapat sebuah Taman Laut yang sangat indah di sekitar Pulau Manado Tua. Untuk menikmati suasana bawah laut Bunaken Anda harus menyelam kedalam dan bergerak mengikuti irama ombak yang mengalir.
Ada pula Danau Linow termasuk destinasi unggulan Manado. Danau cantik ini memancarkan keindahan tiga warna. Datanglah pada pagi hari saat udara masih bersih. Karena diwaktu itu saat paling tepat untuk menikmati keindahan Danau Linow. Yang tak kalah memukau adalah Pasar Tomohon. Pasar ini menjual segala macam daging. Untuk bisa mencapai tempat ini, tidaklah begitu sulit. Karena lokasinya tak jauh dari terminal Tomohon.
Belanja & Kuliner
Untuk urusan belanja dan menikmati berbagai macam hidangan kita dapat berkunjung ke Window of Indonesia yang berada di Jl. Pierre Tendean, Sario Tumpaan. Di sini kita bisa membeli souvenir hasil kerajinan UMKM dari seluruh Indonesia. Untuk makanan jangan lupa mencicipi bubur Manado. Bubur Manado merupakan campuran berbagai macam sayuran, tidak mengandung daging. Biasanya disajikan untuk sarapan pagi. Masih banyak makanan khas lainnya yang siap memuaskan selera kita.
Penginapan
Sebagai daerah pariwisata di Manado cukup banyak penginapan. Hotel atau resor yang berkelas siap menyambut. Salah satunya Lion Hotel & Plaza, Jalan Piere Tendean No.19, Boulevard, Manado. Kamar-kamarnya mewah, semuanya memiliki jendela besar menghadap ke laut atau kota. Penginapan Four Points by Sheraton Manado Jalan Piere Tendean Boulevard, Wenang, Manado – pun INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
59
Hot Stuff
Dirt eBike Motor Off Road Ramah Lingkungan Olahraga yang memacu adrenalin cukup banyak digemari. Selain menyenangkan – olahraga ini menantang keberanian untuk beraksi. Olahraga yang memicu adrenalin adalah membelah alam dengan motor trail. Segway memproduksi motor buat penggemar off road yang ramah lingkungan, yaitu Dirt eBike. Meski eBike ketangguhan motor trail ini tak kalah jika dibandingkan dengan motor manual. Motor ini bisa menjadi pilihan bagi penggemar off road. Dirt eBike mempunyai torsi 23,6 ft lb, dengan maksimum 5400 rpm hingga beroperasi 356 ° F. Dengan kecepatan 0 hingga 31 mph hanya dalam 4,02 detik. Motor trail ini tahan air, mampu menempuh jarak jauh – sebab baterainya bisa tahan hingga 74,5 mil, dan diisi ulang selama 4 jam. (Foto: store.segway.com)
Consina
Merek Andalan Para Traveller Consina mengeluarkan beberapa produk baru yang sangat cocok bagi para traveller dan pencinta aktivitas outdoor. Produk tersebut antara lain, tas Badlands yang cocok untuk hiking, camping, dan traveling. Berbahan 400D Twotone WR PU, dobby 840D, Liningnta 420D, dan frame aluminium akan menyempurnakan petualangan Anda. Produk lainnya adalah Tas jaring Rupea yang cocok untuk kegiatan harian, sekolah, hingga traveling. Tas ini memiliki tiga kompartemen, dua kantong samping, travel pouch dan coverbag. Selain tas, tersedia pula sendal Nihiwatu yang bisa digunakan untuk harian, wisata, camping, dan light trekking. Sendal ini terbuat dari bahan berkualitas tinggi, sangat ringan dan kuat. Dengan desain dan warna menarik akan menjadikan pengalaman wisata Anda semakin berkesan. Untuk info lebih lengkap bisa dilihat di www.consina-adventure.com dan instagram @consinaofficial.
60
LIONMAG DESEMBER 2019
omas n a K & ream
Group
A S I V R E D I V O PR DUNIA D
I D R A S E TERB Group.
dan juga
Vice Pr
PAKET UMRAH
EXCLUSIVE 09 Days | Direct Flight to Medinah
Hotel Frontel Al Harithia *5 - Madinah Hotel Makkah and Towers *5 - Madinah
25,000,000
PTA un
a an pelay emberik
nan yang
PAKET UMRAH
SIGNATURE
PAKET UMRAH
PLUS TURKEY 14 Days | Direct Flight to Medinah Hotel Fairmont *5 - Makkah Hotel Frontel Al Haritia *5 - Madinah Hotel Pullman *5 - Istanbul Hotel Almira *5 - Bursa Hotel MDC Cave - Cappadocia
09 Days | Direct Flight to Medinah Hotel Shaza Kempinski *5 - Madinah Hotel Fairmont *5 - Madinah
from | Rp
28,000,000
PAKET UMRAH
from | Rp
PAKET UMRAH
PROMO
09 Days | Direct Flight to Medinah
Hotel Nokhba Royal Inn*5 - Madinah Hotel Makkah and Towers *5 - Madinah
09 Days | Direct Flight to Medinah
30,500,000
Hotel Frontel Al Harithia *5 - Madinah Hotel Movenpick *5 - Madinah
from | Rp
Kantor Pusat : Gedung Dream House Jl. Matraman No.7 , Kebon Manggis Jakarta Timur 13150
call 021 - 2138 1090
Group of
GROUP
38,500,000
BUY 4 GET 1 FREE
AKHIR TAHUN from | Rp
anah.
, dan Am
yaman Aman, N
baya ung, Sura rta, Band rwakilan a k Ja r sa e t Kota Be ng dan p ik, Empa tor caba Kami m rga terba i, diluar dari kan a h n a g n mroh de atan kam Pilihan U ar menjadi keku r di Indonesia ss sa a e k B a M ta dan 30 Ko bih dari kami di le
Bakadam ad Umar Muhammesident Dream Group
from | Rp
Air apai Lion tuk Mask
30,500,000
Kantor Cabang Makassar : Jl. Sultan Alauddin No.105G, Mannuruki, Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90221
Kantor Cabang Bandung : Gedung Dream Tour Jl. Lengkong Kecil No.7 , Paledang Lengkong, Bandung Jawa Barat 40261
Kantor Cabang Pekanbaru : Jl. Ariin Ahmad No.90 C Tangkerang Tengah Marpoyan Damai, Pekanbaru, Riau
call 0411 - 368 1116
call 022 - 2054 6868
call 0761 -
670 535
Sponsored by
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
61
Mi Surface 34
Produk Perdana Yang Menggoda Xiaomi menyingkap produk monitor pertamanya. Produk ini dilengkapi sejumlah fitur pendukung gaming. Mi Surface 34 menyuguhkan panel beresolusi 3440x1440p dengan tingkat kelengkungan 1500R dan aspek rasio 21:9. Perangkat dibekali refresh rate 144Hz, tingkat kecerahan 300nit, waktu respons 4-milidetik, dan menyimpan teknologi AMD FreeSync untuk meminimalkan efek stuttering serta tearing ketika game tengah dijalankan. Fitur ini hanya bekerja jika Anda menggunakan kartu grafis AMD Radeon. Detail lainnya ada rasio kontras dan seperti apa kelengkapan konektivitas dari Mi Surface 34. Dari laporan PC Gamer, monitor ini mengusung jenis panel LED VA (vertical alignment) buatan Samsung. (Foto: www.mi.com)
Olympus Om-D E-M5 Mark Iii Menguji Performa Sikecil
Olympus meluncurkan OM-D E-M5 Mark III, kamera mirrorless terkecilnya saat ini. Meski ukurannya lebih kecil dari milik E-M5 Mark II, kinerjanya justru sedikit lebih efektif, sanggup mengompensasi guncangan hingga 5,5 stop exposure, atau sampai 6,5 stop dengan bantuan lensa yang kompatibel. Meski baterainya kecil, tapi daya tahannya sama persis seperti yang terdapat di pendahulunya (hingga 310 kali jepret). Secara fisik, E-M5 Mark III masih mempertahankan rancangan yang cukup identik terlepas dari dimensinya yang mengecil. Aspek weather-sealing-nya turut disempurnakan, sehingga E-M5 Mark III layak memperoleh sertifikasi IPX-1. Satu lagi yang disusutkan ukurannya adalah viewfinder elektronik (EVF), yang pada kamera ini hanya memiliki tingkat perbesaran 0,68x (turun dari 0,74x). (Foto: www.olympus-global.com)
Razer Hammerhead True Wireless Audio Selalu Sinkron
Perangkat ini hadir membawa konektivitas Bluetooth 5.0 yang telah dimodifikasi. Dipadukan dengan fitur bernama Gaming Mode, Hammerhead True Wireless sanggup menyuguhkan latency sekecil 60 milidetik, sehingga audio tidak akan terdengar terlambat dari apa yang tampak di layar. Bukan cuma untuk bermain game, Gaming Mode juga berguna ketika pengguna sedang menonton film. Singkat cerita, latency yang tergolong sangat minim ini akan selalu memastikan audio berjalan sinkron dengan video. Secara desain, Hammerhead True Wireless punya banyak kemiripan dengan AirPods versi standar – kebetulan Apple juga baru saja merilis AirPods Pro. Namun ia sedikit lebih unggul, karena telah mengantongi sertifikasi ketahanan air IPX4. Di dalamnya bernaung driver 13 mm dengan respon frekuensi 20 – 20.000 Hz. (Foto: www.razer.com)
62
LIONMAG DESEMBER 2019
Natgeo Caldera Backpack Praktis Saat Travelling
Natgeo Caldera Backpack dan Natgeo Coast Shirt dari National Geographic terinspirasi oleh teknologi baru untuk menyerdehanakan hidup Anda saat berpergian, mengambil foto di luar ruangan, mendaki gunung, dan aktivitas outdoor lainnya. Natgeo Caldera Backpack adalah urban-modern backpack 30 L. Memiliki kompartemen hydro, dua kantong botol air yang meregang, sabuk pinggul dilengkapi kantong untuk meletakkan barang elektronik yang kecil, bahan dan restleting yang tahan air, Â tali depan yang dapat disesuaikan sangat cocok untuk topi, helm sepeda, atau tripod serta sistem punggung yang membuat sirkulasi udara lebih cepat bernapas sehingga Anda nyaman. Natgeo Coast Shirt menampilkan kancing yang eksklusif, kantong depan yang fungsional, serta bahan yang ringan dan cepat kering menjadikannya kemeja yang mudah digunakan kemana saja dan kapan saja. Segera miliki Backpack dan Apparel National Geographic di National Geographic Store Kota Kasablanka Lt. 1 Jakarta dan National Geographic Store Tunjungan Plaza 6 Lt. 2 Surabaya.
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
63
Postcard
64
LIONMAG DESEMBER 2019
zburg sal 01.12.2019
AU
ST RI A
Salzburg
Sejuknya Kaprun Kaprun kota kecil di Salzburg Austria yang hanya dapat ditempuh dengan perjalanan darat. Udara segar dan pemandangan gunung bersalju sepanjang tahun menjadi daya tarik orang berkunjung serta entry point menuju destinasi ski terkenal Kitzstenhorn menjadikan wilayah ini selalu ramai pada musim dingin di Eropa Anggi Septia Irawan MAGELANG
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
65
ja
Postcard
timur wa
01.12.2019
Jember
Sunset Dramatis di Pantai Payangan Gugusan karang diterjang ombak saat mentari tenggelam di ufuk barat menyiratkan kesan dramatis. Momen ini begitu memesona saat diabadikan dalam bidikan kamera dengan teknik slow speed. Inilah salah satu spot memukau di Pantai Payangan, Jember, Jawa Timur. cahyo priyo purnomo BANDUNG
66
LIONMAG DESEMBER 2019
DO
I
A
I
N
N ES
Nelpon lama ke 12 negara, tarif tetap
Rp
Tekan
007
+ kode negara + nomor tujuan Contoh ke Malaysia : 007 60 12345XXXX SLI 007 promo berlaku pukul 22.00 - 06.59 WIB
Info lengkap: www.telkomsel.com/sli
NO.
NEGARA
KODE NEGARA
NO.
NEGARA
KODE NEGARA
1
AMERIKA SERIKAT
[1]
7
JEPANG
[ 81 ]
2
BANGLADESH
[ 880 ]
8
KANADA
[1]
3
BRUNAI DARUSSALAM [ 673 ]
9
KOREA SELATAN
[ 82 ]
4
CHINA
[ 86 ]
10
MALAYSIA
[ 60 ]
5
HONGKONG
[ 852 ]
11
SINGAPORE
[ 65 ]
6
INDIA
[ 91 ]
12
THAILAND
[ 66 ]
Syarat & ketentuan berlaku.
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
67
68
LIONMAG DESEMBER 2019
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
69
LION GROUP FLEET
SEMUA PESAWAT BARU, DIKIRIM LANGSUNG DARI PABRIK
2 UNITS AIRBUS A330-900 NEO 436 SEATS ECONOMY
3 UNITs AIRBUS A330-300 440 SEATS ECONOMY
67 UNITS Boeing 737 - 900 ER 215 SEATS ECONOMY
37 UNITS BOEING 737 - 800 NG 189 SEATS ECONOMY
11 UNITS Boeing 737 MAX 8 180 seats economy
LION AIR: TOTAL 120 UNITS
1 Unit AIRBUS A 330-300 Total 392 Seats : 374 Seats Economy - 18 Seats Business
6 UNITS Boeing 737 - 900 ER TOTAL 180 SEATS : 168 seats economy - 12 seats business
7 UNITS Boeing 737 - 800 NG
TOTAL 162 SEATS : 150 seats economy - 12 seats business
44 UNITS AIRBUS A 320-200 CEO TOTAL 156 SEATS : 144 seats economy - 12 seats business
BATIK AIR: TOTAL 58 UNITS 6 UNITS Boeing 737 - 900 ER TOTAL 180 SEATS : 168 seats economy - 12 seats business
23 UNITS Boeing 737 - 800 NG
TOTAL 162 : 150 seats economy - 12 seats business
13 UNITS ATR 72-600 MALINDO AIR: TOTAL 42 UNITS
3 UNITs AIRBUS A330-300 440 SEATS ECONOMY
17 UNITS Boeing 737 - 900 ER 215 SEATS ECONOMY
11 UNITS Boeing 737 - 800 NG TOTAL 162 SEATS : 150 seats economy - 12 seats business
3 UNITS Boeing 737 MAX 9 180 seats economy
THAI LION AIR: TOTAL 34 UNITS
19 UNITS ATR 72-500 72 seats economy.
45 UNITS ATR 72-600 72 seats economy.
WINGS AIR: TOTAL 64 UNITS 2 UNITS HAWKER 900XP
WELCOME ABOARD
Selamat Datang
Apa yang harus Anda ketahui tentang keamanan, kenyamanan dan keselamatan Anda di dalam pesawat. What you need to know about the security, comfort and safety in the aircraft.
PERALATAN ELEKTRONIK Electronic devices Untuk penggunaan laptop dan PDA boleh dipergunakan setelah fasten seat belt “OFF” dengan menggunakan flight mode. Setelah fasten seat belt “ON” untuk persiapan mendarat makan penumpang harus mematikan penggunaan laptop dan PDA tersebut. Laptops and PDAs may be used after the fasten seat belt off and using flight mode. After the fasten seat belt is on in preparation for landing, passengers have to turn off the laptops and PDAs. BARANG-BARANG BERBAHAYA LAINNYA Dangerous goods Barang-barang yang mudah terbakar (seperti korek api), meledak (petasan), material yang mengandung magnet, baterai, tabung gas, tidak diperbolehkan untuk dibawa. Flammable goods (such as matches), explosives (firecrackers), material containing magnets, battery, gas cylinders, are not allowed to be brought on board. MEROKOK SmokING Peraturan Pemerintah melarang kegiatan merokok selama dalam penerbangan. Terdapat detektor asap di semua toilet dan akan dikenai sanksi bagi yang melanggar aturan. Government regulations prohibit smoking during flight. There are smoke detectors in all toilets and those who break the rules will be subject to penalties. BAJU PELAMPUNG LiFe vest Jaket/Baju Pelampung merupakan salah satu peralatan keselamatan di pesawat untuk kondisi darurat di atas air, jangan keluarkan jaket/baju pelampung dari tempat dalam kondisi normal dan tidak untuk dibawa pulang. Penumpang akan mendapatkan hukuman bagi yang mencuri jaket/ baju pelampung berdasarkan Peraturan Pemerintah Pasal 54 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009.
Life vest is one of safety equipment in the aircraft for emergency landing on water. Please do not remove live vest from the aircraft. Passengers who steal the life vest will be punished based on Government regulations. Article 54 of Law No. 1 of 2009 (Pasal 54 undangundangnomer 1tahun 2009). MINUMAN BERALKOHOL AlcoholiC beverage Lion Air tidak menyediakan minuman beralkohol di seluruh penerbangannya, dan seluruh penumpang Lion Air dilarang mengonsumsi minuman beralkohol selama penerbangan berlangsung. LionAir does not provide alcohol on Lion Air flight service. Passengers are prohibited from consuming alcohol during the flight. WANITA HAMIL PREGNANT WOMEN Usia kehamilan di atas 28 minggu diwajibkan menyertakan surat keterangan medis yang menyatakan penumpang sehat secara medis untuk ikut dalam penerbangan. Dan mengisi formulir pertanggungan risiko Form of Indemnity (FOI). Over 28 weeks women pregnant are required to include a medical certificate stating that passengers are medically fit to fly. And fill out the form of risk called Form of Indemnity (FOI). PERJALANAN DENGAN ANAK-ANAK Travelling with kids Lion Air tidak menyediakan makanan bayi untuk rute domestik dan popok tidak disediakan di pesawat. Lion Air hanya menyediakan air panas untuk susu bayi. Lion Air does not provide baby food for domestic service, diapers are also not provided on the plane. Lion Air only provides hot water for baby milk. UTAMAKAN KESELAMATAN Safety Priority • Sabuk pengaman harus selalu terpasang sewaktu take-off dan landing. Dianjurkan untuk selalu memasang seat belt selama penerbangan. Seat belts should always be fastened during take-off and landing. It is recommended to always put the seat belt during flight. • Barang bawaan harus diletakkan di atas kepala atau di bawah kursi di depan Anda. Luggage must be placed in the overhead lockers or under the seat in front of you.
• Silahkan membaca kartu instruksi keselamatan yang terdapat di dalam kantong kursi. Di kartu tersebut Anda bisa mengetahui pintu darurat dan letak jaket pelampung. Please read the safety instruction card that is present in the seat pocket. In the card you can determine the location of the emergency exit and a life jacket. • Perhatikan baik-baik demo keselamatan dan instruksi yang diberikan oleh cabin crew. Look carefully the safety demonstration and instructions which is given by the cabin crew. BAGASI Baggage Barang atau benda tajam harus dipak dalam bagasi dan tidak diperkenankan untuk dibawa ke dalam bagasi kabin. Bawalah benda berharga dalam tas yang Anda bawa sendiri. Goods or sharp objects should be placed in the check in bags and not allowed to be brought into the cabin. Bring precious objects in the bag you carry yourself. Perhatikan berat bagasi Anda. Note the weight of your luggage : - Carry on baggage (Bagasi Kabin) tidak lebih dari 7 kg Carry-on baggage not more than 7KG
40 cm
PONSEL Mobile phoneS Semua ponsel dan peralatan elektronik yang menggunakan pemancaran radio tidak diperbolehkan selama berada di dalam pesawat, hal ini sangat mengganggu sistem navigasi dan komunikasi dengan menara pengawas setempat. All mobile phones and electronic devices that use radio transmission are not allowed during the flight, as they can disturb system navigation and communication with local control tower.
30 cm
20 cm
Lion Air Group News
Batik Air
Terbang Perdana Nanning-Jakarta Batik Air meresmikan penerbangan perdana internasional dari Nanning, Tiongkok ke Jakarta pada 17 November 2019. Rute baru ini dilayani tanpa henti. Dengan demikian, menempatkan Nanning sebagai kota ketiga yang dilayani Batik Air di Tiongkok setelah Guilin dan Kunming. Dalam momen terbaik ini, sekaligus menjadikan Batik Air sebagai satu-satunya maskapai yang melayani dengan frekuensi di tahap awal dua kali seminggu. Penerbangan bernomor ID-7623 setiap Selasa dan Sabtu akan lepas landas melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten (CGK) pukul 17.55 WIB (Waktu Indonesia Barat, GMT+7) dan dijadwalkan tiba di Bandar Udara Internasional Nanning Wuxu, pada 23.30 waktu setempat (Waktu Standar Tiongkok, GMT+8). Khusus inaugural flight dari Soekarno-Hatta dilakukan oleh
72
LIONMAG DESEMBER 2019
Senior Manager Terminal 2 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Erwin Revianto dan perwakilan manajemen Batik Air oleh Chief Pilot, Capt. Agus Wicaksono. Untuk rute kembali, dilayani pada hari berikutnya setiap Rabu dan Minggu. Batik Air terbang dari Nanning pada 00.30 waktu setempat, menggunakan nomor ID-7622 dan memiliki jadwal kedatangan di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pukul 04.20 WIB. Penyambutan tamu pertama dari Nanning ditandai dengan pengalungan kain khas oleh tim Kementerian Pariwisata dan Batik Air. Batik Air bangga memperkenalkan jaringan baru di daratan Tiongkok yang optimistis mampu mendukung berbagai sektor salah satunya pariwisata sejalan program pemerintah khususnya Kementerian Pariwisata untuk mencapai target kunjungan 20 juta wisatawan asing.
Batik Air Buka Rute ke Bangkok Maskapai Batik Air mulai 20 Desember 2019 akan resmi membuka penerbangan langsung JakartaBangkok melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng. Penerbangan tersebut sebagai bagian dari pengembangan bisnis rute internasional. Corporate Communication Strategic of Lion Air Group Danang Mandala mengatakan, hingga tahun depan Batik Air akan terus mengembangkan rute penerbangan internasional. Bangkok salah satu target pencapaiannya karena memiliki potensi pasar besar untuk meningkatkan pariwisata nasional. Menurut Danang, penerbangan perdana Batik Air ke Bangkok akan menggunakan pesawat Boeing 737900ER. Pesawat dengan nomor penerbangan ID7631 akan lepas landas pukul 17.40 WIB dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Seluruh penumpang diperkirakan mendarat
di Bandara Internasional Don Mueang Bangkok pukul 21.00 waktu setempat. Sebaliknya, pesawat dari Bangkok akan mengudara dengan nomor penerbangan ID7630 pukul 22.00 waktu setempat. Pesawat diperkirakan tiba di Jakarta pukul 01.25 WIB. Danang mengatakan, dengan menempuh 3 jam 20 menit, penumpang bisa menjelajah Kota Bangkok dengan Batik Air. Selama penerbangan, penumpang akan dimanjakan dengan layanan penuh berupa makanan dan minuman serta layanan in-flight entertainment (IFE).
Lion Air Buka Rute ManadoFuzhou Lion Air membuka penerbangan carter dari Fuzhou, China ke Manado tiga kali sepekan. Rute tersebut bekerja sama dengan agen perjalanan China. Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala mengatakan, penerbangan dari Manado ke sejumlah kota di China semakin memperkuat komitmen Lion Air dalam mengakomodasi lonjakan permintaan perjalanan udara dari wisman. Manado menjadi salah satu tujuan paling diminati karena keindahan alam laut dan pantai yang memukau. Pembukaan rute baru ini juga mewujudkan mimpi wisatawan nasional mengeksplorasi tujuan wisata di China. Perjalanan bisnis dan kunjungan keluarga juga menjadi sasaran.
Indonesia memiliki potensi ekonomi besar bagi investor asing. Menurut Danang, pengembangan jaringan internasional tersebut telah menjadikan Lion Air menghubungkan nonstop Manado ke China pergi pulang. Rute baru tersebut telah dibuka Lion Air sejak Kamis, 2 November 2019. Pesawat menerbangkan 177 penumpang dari China ke Manado. Rute tersebut dibuka tiap Selasa, Kamis, dan Sabtu. Pesawat mengudara pukul 00.15 waktu setempat dari Bandara Internasional Fuzhou, China. Para penumpang tiba di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado pukul 05.45 WITA. Penerbangan dari Manado tiap Senin, Rabu, dan Jumat. Pesawat akan mengudara dari Manado pukul 19.00 WITA, tiba di Fuzhou pukul 23.15 waktu setempat. Dalam layanan ini, penumpang akan menggunakan pesawat Boeing 737800NG berkapasitas 189 kelas ekonomi dan Boeing 737-900ER dengan 215 kursi kelas ekonomi. Keduanya armada generasi terbaru Lion Air. Lion Air pada Maret 2019 telah membuka penerbangan Manado-Xian. Dengan lonjakan penumpang tersebut, Lion Air optimistis rute Manado-Fuzhou bisa mendongkrak jumlah wisman ke Indonesia. Destinasi baru Xian kelanjutan dari kesuksesan rute Lion Air tujuan Manado dan China. Lion Air telah
melayani penerbangan dari Manado menuju Tianjin, Zhengzhou, Changzhou, Changsha, Guangzhou, Shanghai, dan Shenzhen. Selain Manado, wisatawan China juga bisa melanjutkan penerbangan ke Bali sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia. Lion Air memiliki 12 penerbangan langsung dari 12 kota di China ke Bali.
Thai Lion Air Raih Penghargaan Maskapai Terbaik Asia Maskapai Thai Lion Air kembali meraih penghargaan Top Budget Airlines Asia 2019-2020 dari Now Travel Asia Awards di Taiwan. Thai Lion Air menerima penghargaan tersebut dua tahun berturut-turut. Anugrah tersebut berkat pemilihan yang diikuti 750 ribu pembaca media Now Travel Asia Awards. Acara ini diadakan di Dermaga Nelayan Grand Ballroom Fullon Hotel Tamsui di Taiwan, Minggu, 17 November 2019. Perwakilan manajemen Thai Lion Air Cabang Taiwan Mike Weng menerima penghargaan yang diraih Thai Lion Air tersebut. Maskapai naungan Lion Air Group ini terpilih sebagai Top Budget Airline Awards karena ekspansi pesat dan mengoperasikan banyak rute di Asia. Chairman and Board of Director Thai Lion Air Capt Darsito Hendro Seputro mengatakan, strategi bisnis maskapai yang dipimpinnya dianggap berhasil. Bahkan bisnis penerbangan anak usaha Lion Air Group tersebut terus berkembang dan tumbuh pesat di usia ke-6 tahun. Thai Lion Air pantas mendapat penghargaan tersebut. Enam tahun mengudara di Thailand, maskapai ini telah mencatat 184 penerbangan per hari. Maskapai ini memiliki 14 rute penerbangan domestik dan 39 penerbangan internasional. Thai Lion Air juga telah menerima penghargaan maskapai penerbangan murah terbaik 2018 versi CAPA Asia Pasifik. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
73
News Around
Wings Air Tambah Frekuensi Terbang
Malindo Air Raih Penghargaan Khusus Maskapai Malindo Air mendapatkan penghargaan ASEAN-India Achievement & Excellence di ajang Summit dan Business Excellence 2019 Awards ke-4 ASEAN-India. Ini acara mewah di Manila yang diadakan kali pertama di luar Malaysia. Pemenang dipilih setelah konsultasi dengan komisi tinggi India dan Kedutaan besar wilayah tersebut. Penghargaan diberikan sebagai pengakuan prestasi individu dan korporasi yang telah berkontribusi besar terhadap hubungan ekonomi antara ASEAN dan India. Penghargaan tersebut dipersembahkan Presiden ke-14 India Ram Nath Kovind. CEO Malindo Air Capt Mushafiz bin Mustafa Bakri mengatakan, kehormatan besar mendapatkan anugerah penghargaan Excellence ASEAN-India tahun ini. Penghargaan diberikan sebagai pengakuan atas kontribusi yang dibuat Malindo Air dalam memperkuat hubungan ekonomi bilateral antara ASEAN dan India. Lebih lanjut Capt Mushafiz mengatakan, penghargaan ini jelas mencerminkan suara kepercayaan dan dukungan Malindo Air terhadap konektivitas dari Kuala Lumpur ke kota besar di India, yaitu Amritsar, New Delhi, Kochi, Mumbai, Tiruchirappalli, Trivandrum, Bengaluru, Kolkata dan Varanasi. Sepanjang operasional, Malindo Air telah memenangkan Airline Passenger Experience Association (APEX) 2019 dan The Exquisite Pic Award oleh Best International Flight Ad of “The Exquisite Pic Award” oleh Thomas Edison Advertisement (TEA) Awards. Malindo Air juga memperoleh Four Star Major Regional Airline Recognition oleh Airline Passenger Experience Association (APEX) 2018, Malaysia Best Employer Brand Awards 2018, Asia Pacific Regional Airline of the Year versi CAPA 2016, New Comer of the Year di Australia 2016/17 oleh Expedia.com, TOP Recognition Malaysia SME Preferred Airline Partner, Airline of the Year (Passenger) di KLIA Awards 2014 dan Top Performing Airline 2015 oleh Travelport.
74
LIONMAG DESEMBER 2019
Wings Air akan terus ekspansi tahun ini. Pekan lalu, maskapai penerbangan perintis ini menambah frekuensi penerbangan dari Bandung menuju Semarang dan Surabaya. Penerbangan Bandung-Surabaya dilayani setiap hari dengan jadwal berangkat pukul 15.40 WIB, tiba pukul 17.15 WIB. Penerbangan sebaliknya, berangkat dari Surabaya pukul 17.40 WIB, tiba di Bandung pukul 19.25 WIB. Penerbangan Bandung-Semarang dilayani pukul 12.10 WIB, tiba pukul 13.10 WIB. Penerbangan sebaliknya, berangkat dari Semarang pukul 13.30 WIB, tiba di Bandung pukul 14.20 WIB. Dengan penambahan masing-masing satu penerbangan, Wings Air memiliki frekuensi rute Bandung-Semarang menjadi empat kali dan Bandung-Surabaya menjadi 10 kali pergi pulang (PP). Secara keseluruhan, Wings Air beroperasi di Bandara Husein Sastranegara sebanyak 44 frekuensi PP.
Optik Melawai
Tampil Modern dan Masa Kini Koleksi Boss Hugo Boss Eyewear terbaru untuk Fall/Winter 2019 masih menghadirkan kacamata, serta sunglasses dengan tampilan modern dan dengan sentuhan artistik. Kacamata dengan bingkai kotak tampil beda dengan sudut, yakni sudut lengkung, dan kombinasi warna black and gold yang mewah. Terbuat dalam material stainless steel dan acetate, frame yang juga dikenakan oleh Henry Cavill dalam kampanye Boss Hugo Boss Fall/Winter 2019 ini akan menjadi pelengkap sempurna, yakni F HB 1109F 0NZ 51. Siluet desain bingkai yang sama ditampilkan untuk koleksi sunglasses terbaru musim ini. Kombinasi warna yang dinamis dihadirkan pada bagian bingkai dengan warna hitam di sisi atas dan matte silver di bagian bawah bingkai – ada pada S HB 1107/FS R81 IR. Sunglasses Boss Hugo Boss terbaru lainnya menghadirkan sunglasses dengan bingkai berbentuk unik, paduan oval shape yang sudut bawahnya tampil lurus – ada pada S HB 1090 SVK 70 57. Sementara nuansa dinamis dan berjiwa muda – bisa ditemukan pada F HB 1101F 003 50.
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
75
SSQ
Awak Kabin Kami Ada Untuk Memastikan Keselamatan dan Kenyamanan Anda Kami mengutamakan Keselamatan Anda
Our Flight Attendants are Here to Ensure Your Safety and Well Being
Keselamatan penumpang adalah hal terpenting bagi operasional Lion Air Group. Baik kebijakan internal kami maupun tuntutan regulasi mengharuskan adanya perhatian tertinggi terhadap keselamatan penumpang dan operasi penerbangan. Awak kabin kami telah terlatih dengan baik dan bertanggungjawab untuk memastikan keselamatan seluruh penumpang ketika terbang bersama kami. Mungkin ada saatnya dimana awak kabin mengingatkan penumpang untuk menaati peraturan yang berlaku, oleh karena itu kami meminta kerjasama dari semua pihak untuk memastikan tingkat keselamatan tertinggi tetap terjaga di penerbangan kami. Keadaan Darurat
We look after Your Safety Passengers’ safety is of outmost importance to Lion Air Group’s operations. Both our Internal Policies and Regulatory requirements demands the highest level of attention paid to safety for our passengers and our flight operations. Our flight attendants are well trained and are responsible to ensure each and every passenger’s safety while they are on-board our planes. There may be occasions that our flight attendants will remind passengers on compliance to strict regulatory requirements and we seek everyone’s cooperation to ensure that the highest level of safety is maintained on our flights. Emergencies In all cases of emergencies, please strictly follow the instructions of your Captain and Flight Attendants. In the event of any passenger requiring medical attention, please do not hesitate to approach our Flight attendants for assistance. Our Flight Attendants are trained to assist in all emergencies during flight. Administrative Duties and Passenger Comfort In Lion Group of airlines, we take huge pride in ensuring that our passengers’ travel needs and comfort are well taken care of, reflecting our special Indonesian hospitality and service. Our Flight Attendants are responsible to ensure that all on-board safety and cabin operational processes are fully complied with in a timely manner. We ask for your understanding in the rare occasion when a request is not immediately responded to.
Dalam setiap keadaan darurat, mohon agar mendengarkan dan mematuhi instruksi dari Kapten Pilot serta awak kabin. Apabila ada penumpang yang membutuhkan bantuan medis, mohon jangan ragu meminta bantuan kepada awak kabin kami. Awak kabin kami telah terlatih untuk membantu Anda di setiap keadaan darurat selama penerbangan. Tugas Administratif dan Kenyamanan Penumpang
Di setiap maskapai anggota Lion Air Group, kami merasa bangga dapat memenuhi kebutuhan dan kenyamanan penumpang, sebagai cerminan keunikan karakter keramahan Indonesia dan pelayanan yang kami miliki. Awak kabin kami bertugas memastikan kenyamanan dan proses operasional di kabin pesawat telah terpenuhi dan diselesaikan tepat waktu. Kami memohon pengertian Anda apabila, walaupun jarang terjadi, kami tidak segera dapat memenuhi permintaan Anda ketika saat bertugas. Awak kabin kami juga akan membantu apabila Anda ingin membeli barang yang ada di katalog penjualan kami. Mohon diberitahukan terlebih dahulu kepada awak kabin kami barang yang Anda butuhkan agar kami dapat sediakan. Selamat menikmati penerbangan bersama kami.
For inflight Sales, our Flights Attendants will assist you if you require any inflight sales items. Please do inform our Flight Attendants in advance of your needs. Have a pleasant flight with us.
Capt. Aric Oh Director of Corporate Safety & Quality Lion Air Group
13
78
LIONMAG DESEMBER 2019
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
79
KIDZONE
80
LIONMAG DESEMBER 2019
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
81
82
LIONMAG DESEMBER 2019
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
83
84
LIONMAG DESEMBER 2019
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
85
LION AIR ROUTE MAP
LION AIR GROUP INTERNATIONAL ROUTE MAP
88
LIONMAG DESEMBER 2019
INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR
89
90
LIONMAG DESEMBER 2019