LIONMAG JANUARI 2015 by Bentang Media Nusantara

AUTOMOTIVE BMW R 1200 R - Pure On-Roader

The Inflight Magazine of Lion Air

JANUARI 2015

Kisah Pagi di Jaipur Belitung Cinta Saja Tak Cukup Pisa Bukan Sekadar Menara Miring Travel Sketch Kutai Kartanegara

JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR TIDAK DIBAWA PULANG

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

where food is seasoned with panoramic ingredients

GARUDA WISNU KENCANA CULTURAL PARK Jl. Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Badung 80364 - Bali Ph. (0361) 700 808 / Fax. (0361) 703 626 / E. marketing@gwk-culturalpark.com Garuda Wisnu Kencana Cultural @gwk_bali / #gwkbali / www.gwkbali.com LIONMAG JANUARI 2015 Park /

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Cockpit’s Note

President Director Rudy Lumingkewas Director of Commerce Achmad Hasan Director of Operation Capt. Theodore Henry Mudigdo

Optimistis di Tahun Baru

Director of Technics Imam Fajri

Penumpang yang budiman, kami mengucapkan “Selamat Tahun Baru”, kiranya di tahun yang baru ini kita semua memperoleh rahmat dan perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa. Semangat tahun baru ini mendorong kami untuk terus memberi yang terbaik kepada seluruh penumpang sekalian. Kami selalu berupaya meningkatkan kualitas sumber daya yang ada agar para penumpang merasa nyaman terbang bersama kami. Selain itu, kami juga terus menerima kiriman pesawat baru dari pabrik Boeing maupun Airbus untuk memperkuat armada yang sudah ada. Saat ini kami telah mengoperasikan 103 unit pesawat dengan tipe yaitu, Boeing 747-400, Boeing 737900ER, Boeing 737-800 NG, dan Airbus untuk Batik Air. Rata-rata usia pesawat tersebut adalah 3 tahun 6 bulan.

Director of General Affairs & Finance Edward Sirait Director of Safety & Security Capt. Dwiyanto Ambarhidayat GM Service Ari Azhari Corporate Legal Dr. Harris Arthur Hedar, Sh, Mh

Dengan terus bertambahnya armada pesawat, membuka rute baru, dan menambah frekuensi terbang pada rute yang sudah ada, kami optimistis dapat menjangkau dan melayani penumpang sekalian hingga ke daerah terpencil di Nusantara.

Publisher & Editor In Chief Makhfudz Sappe Editor Ristiyono, Faisyal, Riman Saputra N, Dody Wiraseto, Priyanto Sismadi

Sekali lagi, terima kasih atas kepercayaan Anda terbang bersama Lion Air. Selamat menikmati penerbangan Anda.

Marketing Fransiska Ririn Tri Astuti, G. Hardianto, Sahman At, Fernandito Haka (Bali), Yurison Suryantara (Bali)

Salam, Rudy Lumingkewas President Director Lion Air

Art Director Gerald Manuel Illustrator & Designer Richard Archie F.M., M. Saleh Hanif, Dian Permatasari Finance & Administration Ade Kristanti, M. Zaky, Titah Taroniarta, M. Solichin Published By PT. Bentang Media Nusantara Advertising Tel.: +62 (21) 98494404 Fax.: +62 (21) 3151668 Email: edlionmag@gmail.com Hotline Lionmag: 0821 10 88 22 00 Issn: 1979-4185

LIONMAG INFLIGHT MAG

LIONMAG JANUARI 2015

www.issuu.com/lionmagazine

MAJALAH INDONESIA

Printed by PT. Mega Indah

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Contents

Januari 2015 96.10

32. 24

Contents

46.

98. 58

Traveling Belitung

Destination Kotagede

Traveling Pisa

Traveling Nganjuk

Automotive BMW R 120R

LIONMAG JANUARI 2015

Photo Gallery India

24.

Lady in The Air

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Contents

Regular

Lion Air Section

News Around

Aircraft Fleet

12 18

Leisure

74.

Welcome Aboard

Wisdom in The Air Hot Stuff Dine In

18.

Route Map SSQ

KidZone

78.

Postcard

Contributors Valentino Luis

Paul I. Zacharia

Pria kelahiran Maumere, Flores ini menyelesaikan studi di Fakultas Sastra Universitas Udayana Denpasar dan Institut fĂźr Sprache & Komunikation Hannover, Jerman. Mulai berkelana ke berbagai negara sejak tahun 2007 dan menjadi kontributor untuk majalah wisata dalam dan luar negeri (Natureâ&#x20AC;&#x2122;s Best Photography, Merian Germany, National Geographic Traveler, Travelxpose, dll).

Penggemar foto dan travel ini belajar memotret sejak usia 10 tahun, dan acap menjadi juri lomba foto lokal dan nasional sejak 1987. Sebagai fellow perdana di Indonesia dari lembaga fotografi Royal Photographic Society, Inggris, ia kerap menulis di media nasional.

Fabiola Lawalata

Tujuh tahun yang lalu meninggalkan tanah air untuk hidup di negara sang suami. Saat ini Fabiola telah menjejakkan kaki di 65 negara, walaupun traveling bukan untuk mengitung jumlah negara namun rasanya menyenangkan mencoret daftar impian yang telah dilakukan. Cerita perjalanannya bisa diikuti lewat akun Twitter @ jalan2liburan.

LIONMAG JANUARI 2015

Arief Priyono

Lahir di Pati, Jawa Tengah pada 1982. Belajar fotografi jurnalistik di Lembaga Pendidikan Jurnalistik Antara (LPJA) pada 2006, kemudian berkarir sebagai kontributor foto Kantor Berita Antara sejak 2007 â&#x20AC;&#x201C; 2012. Sekarang ia memilih sebagai fotografer lepas dan karya-karyanya dimuat disejumlah publikasi internasional diantaranya Daily Mail, The Sun, dll.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

News Around

Transformasi Choice Plus Indonesia

Menjadi Azana Hotel Management Choice Plus Indonesia salah satu operator hotel yang sudah berusia hampir sepuluh tahun, September 2014 melakukan rebranding, menjadi Azana Hotel Management. Dengan brand baru ini, diharapkan kian inovatif dan kreatif dalam mengembangkan hotel yang berada di grup Azana Hotels. Salah satu tujuan rebranding adalah mengembangkan, dan memperkuat organisasi dalam rangka menghadapi persaingan yang semakin ketat. Ini merupakan sebuah langkah besar untuk memenuhi ambisi dari Azana Hotel Management dalam melihat peluang bisnis, mengatur strategi baru dan membangun taktik marketing di tahun 2015.

Favehotel Hadir di Jababeka Grup Archipelago International membuka Favehotel pertamanya di kawasan industri Jababeka – Cikarang dan menjadi Favehotel ke 30 di Indonesia. Hotel yang memiliki 155 kamar ini terletak di kawasan strategis dan cocok untuk wisatawan yang melakukan kegiatan bisnis. “Jababeka dikenal karena industri perdagangannya yang berkembang pesat. Oleh karena itu kami percaya bahwa favehotel Jababeka Cikarang akan menjadi tambahan yang luar biasa bagi pusat perekonomian Jawa Barat, dan menjadi pilihan bagi wisatawan bisnis di daerah tersebut,” ucap John Flood, Presiden & CEO Archipelago International, di Cikarang, Jumat 12 Desember 2014.

Mega aliansi antara Accor dan Huazhu Accor dan Huazhu Hotels Group (juga dikenal sebagai China Lodging Group) pada 14 Desember 2014 di Paris, sepakat melakukan aliansi jangka panjang untuk membentuk perusahaan perhotelan terbesar dengan lebih dari 2000 hotel dan rencana pengembangan jaringan hotel terbesar di Tiongkok. Dengan aliansi ini kedua grup memiliki rencana pengembangan jaringan untuk menambah lebih dari 500 hotel di Tiongkok. Di dalam aliansi ini, Huazhu menjadi pemegang master-franchisee eksklusif Accor, mengoperasikan dan mengembangkan jaringan Accor di Tiongkok, Taiwan dan Mongolia untuk hotel-hotel kategori ekonomi (ibis, ibis Styles) dan segmen skala menengah (Novotel dan Mercure), serta untuk kelas upscale, Grand Mercure.

Bianca Rosetta meraih Juara 2 Favorit Public Relations Simpatik Tri Hita Karana 2014 Yayasan Tri Hita Karana (THK) Bali, kembali mengadakan pemilihan Public Relations Simpatik THK 2014. Setelah menjalani tes tertulis dan tes wawancara, dan pengetahuan tentang public relations, serta mengimplementasikan konsep Tri Hita Karana di lingkungan manajemen hotel masing-masing. Panitia memutuskan, Bianca Rosetta, Sales and Marketing Manager Grand Istana Rama Hotel meraih juara dua Favorit Public Relations Simpatik THK 2014. Penyerahan hadiah diberikan langsung istri Gubernur Bali Ayu Pastika, dan Ketua yayasan THK Bali, I.G.N. Wisnu Wardana, pada malam penganugerahan Tri Hita Karana Awards 2014.

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

News Around

Grand Opening Mercure Bandung Setiabudi

JPP Skin Laser Clinic Terus Mengembangkan Sayap JPP Skin Laser Clinic yang telah membuka enam cabang di Jakarta, kini membuka cabang ketujuh di Bandung, tepatnya di Trans Studio Mall, Lantai 2 #B-202, akhir Oktober 2014. JPP Skin Laser Clinic menawarkan perawatan kombinasi laser dan sinar, yang merupakan teknik terbaru untuk mengatasi jerawat, pori-pori besar dan flek, dengan perawatan nyaman dan cepat. Dengan durasi 10-15 menit, perawatan ini dapat membantu membunuh bakteri jerawat, menghancurkan melanin gelap, mengontrol minyak, membersihkan pori-pori, rambut, serta komedo tanpa meninggalkan luka, merah berkelanjutan, maupun pengelupasan. Selain itu, juga dapat membantu merangsang produksi kolagen untuk peremajaan kulit, pengencangan, serta mengurangi kerut dan garis pada kulit.

Citra Bordir Jawa Barat Bring a New Lifestyle Di usianya ke-4 Yayasan Bordir Jawa Barat menggelar acara bertajuk “Citra Bordir Jawa Barat” dengan tema Bring a new lifestyle. Tujuannya sebagai wadah aspirasi dan promosi serta pengembangan ekonomi kreatif di bidang perbordiran. Acara ini dimulai Lomba Desain Motif Bordir khas Jawa Barat dengan 45 peserta yang dibagi dalam dua kategori, yaitu Kategori A (24 peserta pelajar) dan Kategori B (21 peserta umum). Dilanjutkan Pameran Bordir yang berlangsung pada 4-7 Desember 2014 di Trans Studio Mall, Bandung dan dibuka oleh Ibu Netty Prasetiyani Heryawan selaku Pembina Yayasan Bordir Jawa Barat. Acara ditutup dengan rangkaian kegiatan Galadinner dan Peragaan Busana Bordir karya 20 desainer terkemuka di kota Bandung yang bertempat di Trans Luxury Hotel, Bandung.

LIONMAG JANUARI 2015

Accor, operator hotel internasional, resmi membuka Mercure Bandung Setiabudi, brand pertama Mercure di Provinsi Jawa Barat. Pembukaan hotel baru dengan 205 kamar yang dirancang modern mencerminkan komitmen Accor untuk memperkuat jaringan hotel di Bandung, Jawa Barat. Mercure Bandung Setiabudi berada di Jalan Setiabudi, sebuah kawasan bisnis di pusat Kota Bandung, dan dikelilingi tempat wisata, kuliner serta gerai perbelanjaan. Hotel ini berjarak hanya 30 menit dari Bandara Husein Sastranegara, wisata Gunung Tangkuban Perahu, sumber mata air panas Ciater dan daerah sejuk di sekitar Lembang. “Dengan dibukanya Mercure Bandung Setiabudi, Accor akan memenuhi permintaan akomodasi hotel di Bandung,” ungkap Gerard Guillouet, Chief Operating Officer of Accor Malaysia, Indonesia and Singapore.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

News Around

Indonesia Tourism Investment Day Hasilkan Kesepakatan Baru Event Indonesia Tourism Investment Day (ITID) yang diselenggarakan dua tahun sekali menjadi media untuk pengembangan sektor pariwisata Indonesia. Tahun ini, kegiatan yang mengupayakan kerja sama investasi pariwisata kembali digelar dan dihadiri oleh CEO, direktur pengembangan dalam dan luar negeri, developer umum, pengusaha dan operator hotel, pengembang marina dan Pemerintah Daerah. “Penyelenggaraan ITID 2014 menghasilkan enam kerjasama dari 19 proyek investasi pariwisata berupa kontrak bisnis hotelan, serta Letter of Intent dengan jenis usaha yang melingkupi resor, hotel dan convention centre, Marina hingga pemanfaatan bersama Pelabuhan Tawun,” ujar Arief Yahya, Menteri Pariwisata Republik Indonesia dalam acara Indonesia Tourism Investment Day (ITID) di Segarra Ballroom, Hotel Dharmawangsa, Rabu, 10 Desember 2014.

Grand Zuri Pekanbaru Mendapatkan “Gold Circle Award 2014” 19 November 2014, Agoda sebagai online travel agent yang menjangkau seluruh hotel internasional, memberikan 70 Gold Circle Award kepada unit hotel di dunia. Pada kesempatan tersebut, Hotel Grand Zuri Pekanbaru mendapatkan Gold Circle Award 2014. Pihak Agoda yang diwakili Hadi Johannes Widjaya, Senior Market Manager – Hotel Indonesia, menyerahkan plakat award kepada Diaz Kurniawan, Executive Director ZHM, di Hotel Zuri Express Mangga Dua Jakarta. Penghargaan tersebut membuat nama hotel yang berada di bawah naungan Zuri Hospitality Management (ZHM) ini semakin terkenal.

LIONMAG JANUARI 2015

Parador Hotels & Resorts Hadir Mewarnai Kota Pelajar Parador Hotels & Resorts memperlebar sayap ke Yogyakarta. Kali ini PT. Citra Parama Karya memberikan kepercayaan kepada Parador untuk membangun dan mengelola Fame Hotel Yogyakarta. Prosesi peletakan batu pertama telah dilaksanakan, 29 November 2014. Fame Hotel Yogyakarta berada di Jalan Menteri Supeno, Umbulharjo, Yogyakarta. Pembangunan direncanakan selesai di pertengahan tahun 2016. Ricky Theodores, Chief Operating Officer Parador Hotels & Resorts mengungkapkan, Parador sangat antusias menyambut kehadiran Fame Hotel Yogyakarta, karena kota ini memiliki potensi bisnis yang sangat besar terutama dalam hal pariwisata. Parador yakin, kehadiran Fame Hotel Yogyakarta mampu menjadi sarana akomodasi terbaik untuk para wisatawan di Yogyakarta.

Sarinah Peduli “Sunday Market” CSR (Corporate Social Responsibility) Sarinah sudah dimulai sejak 1992. Kegiatan tersebut cukup beragam, mulai dari pemberian bantuan modal kepada UKM, memberikan pelatihan dan memasarkan produk UKM, beasiswa kepada siswa berprestasi di lingkungan sekitar outlet Sarinah, bantuan kepada korban bencana, bantuan prasana umum, ibadah, peningkatan kesehatan, dan bazaar murah sembako. Minggu, 30 November 2014 bersamaan dengan car free day, Sarinah menyelenggarakan “Sunday Market”, yaitu bazaar murah yang menjual berbagai macam produk, mulai dari daging, peralatan elektronik, bunga-bunga segar, produk olahan daging sapi, seperti bakso sapi, sosis, ikan kalengan, sembako, hingga beragam kuliner yang dapat dinikmati para pengunjung.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Leisure

Citarasa Padang Otentik di Sheraton Bandara

Blackball Citarasa Dessert dan Kuliner Taiwan Menjelang usia dua tahun hadir di Indonesia, penyedia sajian dessert serta kudapan ringan asal Taiwan, Blackball, menawarkan konsep terbarunya. Perubahan konsep yang dihadirkan Blackball terwujud dalam penambahan menu serta pembaruan konsep desain. Blackball memiliki beragam kategori jenis sajian yang ditawarkan, yakni kategori Grass Jelly, Ai Yu Jelly, ToHua Series, Hot/Cold Dessert, Shaved Ice Dessert, Fruit Series, Snow Ice Series, Qffle, QQ Cake, beragam jenis minuman: Signature, Milky, Yogo Series, Smoothies, dan Float Series. Di sajian makanannya, Blackball memiliki, Taiwan Cold Noodle, Grilled Shredded Squid with Mayo Dip, Sticky Rice Charkwe with Beef Floss, Tea Egg, Qffle with Beef Floss and Mayo. Beragam menu makanan yang baru ini disajikan dalam dua pilihan ukuran, yakni medium dan large.

Intro Jazz Bistro Kombinasi Musik dan Kuliner Mengombinasikan menu yang variatif dan restoran bernuansa jazz menarik menjadi sebuah warna baru dunia kuliner di BSD City. Adalah Intro Jazz Bistro, desain ruangan yang luas dan nyaman dilengkapi dengan tata letak piano yang dapat menjadi view point tamu. Intro Jazz Bistro melengkapi jajaran menunya dengan menumenu internasional yang populer. Selain itu juga memiliki menu unggulan yang merupakan perpaduan antara Western Foods & Indonesian Foods seperti Fat Man Burger (burger dengan 750 gram daging), Tenderloin Steak, Ribs Steak, Sop Buntut, Nasi Goreng Kampoeng. Tidak hanya mengedepankan dalam hal pelepas lapar, untuk bersantai sambil berbincang dengan kerabat ataupun keluarga, Intro Jazz Bistro juga memiliki produk kopi yang menarik. Mengandalkan kopi asal Wamena, tamu bebas memilih kopi mulai dari espresso, cappucinno dan latte.

LIONMAG JANUARI 2015

Siapa yang tidak mengenal rendang, ataupun pedasnya sambal balado. Atau jika ingin yang lebih gurih lagi masakan Padang punya gulai yang tidak kalah lezatnya dengan masakan Indonesia lainnya. Masakan Padang adalah pusaka kuliner Indonesia yang kini coba disajikan oleh Sheraton Bandara ke seluruh tamunya. Tidak tanggung-tanggung masakan Padang disajikan otentik. Pedasnya sambal balado berpadu pas dengan renyahnya paru yang digoreng kering. Ataupun gurih lembutnya ayam bakar dan ayam pop khas Padang. Puncaknya adalah gulai ikan kakap dan rendang yang sudah menjadi ikon masakan Padang di Indonesia. Semua tersaji dengan citarasa asli dari kurang lebih 10 rempah-rempah yang berbeda. Sheraton Bandara mempersembahkan hidangan Padang ini sepanjang bulan Januari 2015 di Linjani Restaurant.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Wisdom in The Air

Hadiah yang

Terindah Teks Jemy V. Confido

eorang petani miskin dan seorang saudagar kaya mempersembahkan hadiah di hadapan sang raja. Si petani membawa seekor ayam sedangkan sang saudagar mempersembahkan lima ekor ayam. Setelah ayamayam tersebut dipersembahkan kehadapan sang raja, maka sang raja pun bertanya, ”Mengapa kalian mempersembahkan ayam-ayam ini kepada ku?” Sang saudagar menjawab dengan lantang, ”Hamba mempersembahkan lima ekor ayam ini karena hamba telah mendapatkan keuntungan yang besar dalam usaha hamba.” Sang raja nampak tidak terkesan dengan jawaban sang saudagar. Lalu ia pun bertanya kepada si petani, ”Dan kamu, mengapa kamu mempersembahkan seekor ayam kepada ku?” ”Hamba mempersembahkan hanya satu ekor ayam karena hamba berdoa agar Baginda dan kerajaan yang Baginda pimpin ini tetap utuh sebagai satu kesatuan.” Jelas sang petani. ”Oh, begitu.” Baginda pun termanggut-manggut. ”Sekarang, coba jelaskan bagaimana Aku dan keluargaku sebaiknya menyantap ayam persembahanmu ini?” ”Begini Baginda, sebagai seorang raja yang memimpin negeri ini, Baginda merupakan kepala negara. Karena itu, Baginda sebaiknya menyantap kepala ayam ini sebagai simbol kepemimpinan Baginda.” Sang petani mulai menjelaskan. ”Tuanku Ratu, yang mendampingi Baginda dalam menjalankan roda pemerintahan, merupakan pendamping setia yang ikut menentukan arah Sang Pemimpin, karena itu, Tuanku Ratu ibarat leher dari ayam ini sehingga sebaiknya Tuanku Ratu menyantap leher dari ayam ini.” Sang raja tertegun mendengar penjelasan si petani. ”Lalu bagaimana dengan anak-anak kami?” Tanya sang ratu yang duduk persis di sebelah kanan sang raja. ”Untuk kedua pangeran, mereka merupakan tiang-tiang pancang yang kokoh bagi ketahanan kerajaan ini. Kekokohan

LIONMAG JANUARI 2015

”Yesterday is history, tomorrow is a mystery, but today is a gift. That is why it is calledt the present.” Master Oogway in Kungfu Panda

mereka sama ibaratnya dengan kedua kaki dari ayam ini. Karenanya, kedua pangeran sebaiknya menyantap kakikaki ayam ini.” Kata si petani dengan tenang. ”Sedangkan untuk kedua puteri, karena mereka akan menikah dengan pangeran-pangeran dari negeri seberang, maka mereka ibarat sepasang sayap ayam ini yang memberikan bimbingan terhadap perjalanan mereka. Sehingga, hamba menyarankan agar kedua puteri menyantap sayap-sayap ini.” Demikian si petani mengakhiri penjelasannya. Raja dan ratu tampak senang dengan penjelasan si petani. ”Kau sangat bijak rakyatku. Tapi bagaimana dengan badan ayam ini? Bukankah dari tadi kau belum menyinggungnya sama sekali?” Sang raja yang kali ini bertanya. ”Baginda,” si petani menahan nafas, ”Hamba sangat peduli dengan kesehatan Baginda yang sudah sering menikmati hidangan lezat dari koki istana. Menyantap terlalu banyak hidangan lezat kurang baik untuk kesehatan Baginda tentunya.” Begitu penjelasan si petani. Lalu, ia pun melanjutkan kalimatnya, ”Karena itu, perkenankanlah hamba membawa kembali badan ayam ini agar dapat hamba bagikan kepada keluarga hamba dan tetangga-tetangga hamba yang akan sangat gembira sekali mendapatkan badan ayam ini untuk disantap bersama-sama.” Raja dan ratu pun tertawa geli namun sambil manggutmanggut, raja membenarkan ucapan sang petani. Di tengah tawanya, tiba-tiba sang ratu bertanya, ”Lalu bagaimana dengan lima ekor ayam yang diberikan oleh sang saudagar?” Sang saudagar kebingungan sehingga tidak bisa menjawab. Ia pun hanya terdiam seribu bahasa. Si petani kemudian memberanikan diri menjawab, ”Baginda ratu, perkenankanlah hamba menjawab.” Ratu pun kemudian mempersilahkan. ”Ayam-ayam pemberian saudagar ini sebaiknya tidak disantap melainkan dipelihara saja.” Si petani mengawali

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

penjelasannya. ”Tuanku Raja dan Ratu memelihara satu ekor Tulus Sebuah hadiah dinilai bukan dari nilai mutlaknya ayam, tuanku kedua pangeran memelihara satu ekor ayam dan namun dari nilai relatifnya. Satu ekor ayam bagi si petani tuanku kedua puteri memelihara satu ekor ayam.” Demikian mungkin sama artinya dengan satu-satunya ternak yang lanjut si petani. ”Sedangkan sisa dua ekor ayam, biarlah hamba ia miliki. Sementara lima ekor ayam bagi sang saudagar yang memelihara.” mungkin hanya sebagian kecil saja dari penghasilannya Dengan keheranan ratu pun bertanya, ”Mengapa engkau dalam satu hari. Suatu hadiah yang merupakan membaginya seperti itu Petani?” bagian penting dari orang yang memberikannya akan ”Tuanku raja dan ratu beserta satu ekor ayam jumlahnya memancarkan ketulusan yang akan selalu dikenang oleh menjadi tiga. Demikian pula dengan tuanku kedua pangeran orang yang menerimanya. dan tuanku kedua puteri.” Si petani pun menjelaskan. ”Begitu pun hamba dan kedua ekor ayam ini jumlahnya menjadi tiga.” Waktu Hadiah juga akan diartikan berbeda bila diberikan Raja dan ratu pun sangat senang dengan cara si petani pada saat yang berbeda. Di sini hukum momentum berlaku. membagi-bagikan kelima ekor ayam tersebut. Maka si petani Memberikan hadiah terlalu terlambat akan mengurangi pun diperkenankan pulang membawa dua ekor ayam dan sisa kegairahan sedangkan memberikan hadiah terlalu cepat juga badan ayam miliknya yang sudah dipersembahkan kepada raja. bisa memberikan tekanan. Bila Anda terpaksa terlambat Ia yang hanya mempersembahkan tidak memberikan hadiah, usahakan untuk sampai satu ekor ayam mendapatkan menghubungi terlebih dahulu orang pujian dari raja dan ratu. Di pihak lain, yang akan menerima hadiah tersebut Kehadiran Anda pada saat sang saudagar pulang dengan tidak pada saat kapan seharusnya hadiah yang tepat (saat ini) serta mendapatkan pujian dari raja dan ratu itu diberikan. Katakan padanya dukungan dan doa yang padahal ia mempersembahkan lebih bahwa Anda telah menyiapkan Anda berikan selama ini banyak ayam. hadiah baginya namun belum bisa sudah merupakan hadiah Kisah di atas mungkin cukup memberikannya saat ini. Bisa juga yang terindah. Itulah menggelikan bagi sebagian para Anda terlambat memberikan hadiah sebabnya dalam bahasa pembaca. Namun di balik itu, kisah di karena Anda kelupaan atau terlambat Inggris, ”kehadiran”, atas juga mengingatkan kita tentang mendapatkan informasi. Dalan situasi ”saat ini” dan ”hadiah” satu hal: kebahagiaan dari suatu hadiah seperti itu, pastikan Anda meminta dirujuk dengan yang diterima seseorang tidak selalu maaf untuk keterlambatan Anda. menggunakan kata yang ditentukan oleh nilai materialnya. Ada Usahakan untuk tidak memberikan sama yaitu present. hal-hal lain yang juga memberikan hadiah terlalu cepat khususnya bila kegembiraan dari suatu hadiah. Salah hadiah tersebut berkaitan dengan satu yang paling penting adalah pencapaian. Bila hasil yang dicapai bagaimana hadiah tersebut dimaknai baik oleh orang yang orang tersebut ternyata tidak sesuai harapan, maka orang memberikan maupun orang yang menerimanya. Agar sebuah yang menerima hadiah tersebut bisa merasa kurang nyaman. hadiah bisa memberikan makna yang mengesankan bagi pihak Disamping ketiga hal di atas, sebuah hadiah seharusnya yang menerima, ada tiga hal yang perlu diperhatikan. menjadi anugerah baik bagi yang menerima dan terutama bagi yang memberikannya. Pihak yang menerima akan merasakan kebahagiaan karena ia mendapatkan perhatian Alasan Dalam kisah di atas, si petani memiliki alasan yang diharapkannya. Sebaliknya, pihak yang memberikan yang lebih baik dibandingkan sang saudagar dalam hadiah akan merasakan kebahagiaan karena bisa mempersembahkan ayamnya bagi sang raja. Alasan membahagiakan orang tersebut. Yang harus diperhatikan merupakan unsur yang mewarnai sebuah hadiah. Hadiah yang adalah bahwa kebahagiaan itu muncul karena adanya mahal akan terasa hambar ketika tidak disertai dengan alasan perhatian dan bukan karena hadiah. Oleh sebab itu, yang kuat. karena itu sebelum memutuskan untuk memberikan bila Anda merasa kebingungan dalam memilih hadiah, hadiah kepada seseorang, temukan alasan mengapa Anda hilangkanlah seluruh kekhawatiran Anda. Kehadiran Anda memberikan hadiah tersebut. Alasan-alasan seperti ulang pada saat yang tepat (saat ini) serta dukungan dan doa tahun atau hari istimewa tertentu merupakan alasan yang yang Anda berikan selama ini sudah merupakan hadiah yang wajar namun sedikit standar. Anda bisa menemukan alasan terindah. Itulah sebabnya dalam bahasa Inggris, ”kehadiran”, yang lebih esensial seperti karena ia telah berusaha keras atau ”saat ini” dan ”hadiah” dirujuk dengan menggunakan kata karena ia telah memperlihatkan banyak kemajuan dalam suatu yang sama yaitu present. hal tertentu. Alasan-alasan seperti ini bisa jadi memberikan motivasi yang kuat bagi orang yang menerimanya. www.jemyconfido.com

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Traveling Belitung

Belitung Cinta Saja Tak Cukup Sebuah monumen aneh berdiri di tengah jantung kota, tepat di seberang Hotel Billiton tempat saya bermalam. Bagian utama monumen tersebut menopang satu kepalan batu besar, berwarna legam mengkilap dan berkeriput mirip jeruk purut. Teks & Foto Valentino Luis

Sebuah monumen aneh berdiri di tengah jantung kota, tepat di seberang Hotel Billiton tempat saya bermalam. Bagian utama monumen tersebut menopang satu kepalan batu besar berwarna legam mengkilap dan berkeriput mirip jeruk purut. ‘’Itu Batu Satam, hanya ada di Belitung,” jawab Bang Yunus, staf hotel, menjawabi tanya saya. ‘’Asalnya dari butiran meteor yang jatuh ratusan tahun lalu. Batu Satam tidak bisa dihancurkan atau dipotong dengan alat apa pun. Ia punya kekuatan, dipakai untuk melindungi tubuh dari unsur negatif maupun tenung,” lanjutnya lagi.

LIONMAG JANUARI 2015

Ihwal Batu Satam yang ‘’magis’’ kedengarannya itu benar-benar hal baru untuk saya. Maklum, citra Belitung di benak para pejalan telanjur dimonopoli oleh gambaran pantaipantai indah semata. Saya baru tiba di Tanjung Pandan, Ibu Kota Belitung, setelah terbang selama 45 menit dari Jakarta. Ditilik dari jendela pesawat, permukaan pulau seluas 4,800 km persegi ini datar saja, tanpa gunung atau bukit menjulang sebagaimana umumnya tampilan pulau-pulau seukurannya di Indonesia Timur sana. Bagian paling tinggi dari Belitung diwakili Gunung Tajam, dengan titik atasnya hanya setinggi 500 meter. Yang agak mencuri perhatian adalah

kolam-kolam bekas penambangan timah tersebar di banyak tempat. Beberapa dari mereka berair hijau kebiruan tak ubahnya danau belerang. Kesan tua mengambang di Tanjung Pandan. Dari jejeran pertokoan milik saudagar Tionghoa, klenteng, hingga gedung-gedung lapuk peninggalan Belanda. Kilasan cerita Bang Yunus tentang Batu Satam dan wajah kota yang masih bernuansa ‘’sephia’’ ini menerbitkan rasa penasaran akan sejarah Belitung. ‘’Di dekat sini ada museum yang didirikan oleh orang Belgia. Cobalah tengok isinya, kau akan tahu banyak tentang masa lalu negeri kami,” saran pria berwajah teduh itu.

Dari Tanjung Pandan, saya beralih ke pesisir utara. Tujuannya mudah ditebak: ke pantai-pantai indah berhias bebatuan granit. Nama Belitung meroket saat penulis Andrea Hirata mengurai sudut-sudut pulau kelahirannya itu melalui buku seri â&#x20AC;&#x2DC;Laskar Pelangiâ&#x20AC;&#x2122;.

Bebatuan gigantis di Tanjung Tinggi, pesisir utara Belitung

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Mercusuar putih, landmark Belitung.

Kuburan Harta Karun Sudah lazim sebelum mengeksplor tempat baru, saya mendatangi kantor Dinas Pariwisata lokal untuk menghimpun data objek. Di Belitung, buku panduan serta peta wisata dibuat lumayan rinci, diberikan cuma-cuma saat saya bertandang. Tidak banyak sebetulnya dinas pariwisata daerah di Indonesia yang memberi pelayanan informasi secara profesional. Banyak yang ogah-ogahan, bahkan buta soal denah wisata daerah sendiri. Saya segera menuju Museum Belitung yang berhadapan dengan rumah sakit. Bangunannya bergaya antik Eropa. Museum yang didirikan ahli geologi asal Belgia, DR Osberger, ini menjadi tempat penyimpanan berbagai benda bersejarah milik kerajaan setempat serta bermacam properti penambangan timah zaman dahulu. Interior museum tertata dengan baik, display-nya pun rapi. Sewaktu menelisik satu per satu barang pajangan, mata saya tertuju pada

LIONMAG JANUARI 2015

sebuah model ikan yang telah diawetkan. Ukurannya sangat besar, mirip ular anaconda. Ikan arapaima namanya, tapi oleh penduduk Belitung disebut ikan ampong. Hewan air tawar langka dan ganas ini dibilang masih ada di Sungai Lenggang Gantung, Belitung Timur. Daya tarik utama museum ini sebetulnya pada koleksi porselen yang tak lain merupakan harta karun perairan Belitung yang sempat menghebohkan para arkeolog dunia pada akhir tahun 1990an. Ceritanya, pada 1998 nelayan setempat menemukan porselen tua di Laut Belitung. Sebuah tim ekspedisi Jerman tertarik menelitinya. Betapa mengejutkan, dalam waktu singkat ditemukan lebih dari 60 ribu porselen tergeletak bergerombol di Laut Belitung. Dari hasil penelitian diketahui porselen tersebut berasal dari Dinasti Tang di China (abad ke-9) yang diangkut pelaut Arab dan tenggelam

oleh badai. Sebagian besar harta karun itu dijual oleh pemerintah ke berbagai museum dunia serta kolektor barang antik. Hanya ratusan yang tersisa disimpan di Belitung. Saya menyempurnakan penelusuran historis Belitung dengan mendatangi areal pinggir dermaga yang terisi oleh jejeran bangunan tua dari masa Onderafdeling kompeni. Pamor pulau berpenduduk 300 ribu jiwa ini sudah lama melambung ke pasar dunia oleh timah, biji besi, dan pasir silica. Gedung Billiton Maatschappij serta Handel Maatschappij berumur hampir dua abad hanya dua contoh Belitung sejatinya punya banyak harta.

Jejeran Pantai Dan Pulau Molek Cara paling menyenangkan untuk berpelesir di Belitung adalah dengan mengendarai sepeda motor. Kondisi jalan rayanya mulus dan lebar. Kendaraan tidak banyak berseliweran. Hal lain yang saya kagumi adalah kebersihannya. Tak ada tumpukan sampah. Lebatnya hutan pun masih menghiasi kirikanan jalan, memberi kesejukan perjalanan. Belum lagi penduduk yang tak segan menyapa ramah. Dari Tanjung Pandan, saya beralih ke pesisir utara. Tujuannya mudah ditebak: ke pantai-pantai indah berhias bebatuan granit. Nama Belitung meroket saat penulis Andrea Hirata mengurai sudut-sudut pulau kelahirannya itu melalui buku seri Laskar Pelangi. Sukses buku disusul oleh film yang semakin nyata mempertontonkan kemolekan pantai-pantainya.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Pilar-pilar batu granit di Pulau Batu Berlayar.

Mula-mula saya ke Pantai Tanjung Binga. Di sini hidup komunitas nelayan dengan pola unik. Mereka membangun tempat penjemuran di atas pantai setinggi 5 meter dari bilah-bilah kayu berbaris lebar. Beralih kemudian ke Pantai Tanjung Kelayang, terpisah sekitar 6 km. Serakan bebatuan granitnya membentuk formasi-formasi unik, termasuk Batu Burung Garuda. Pulau-pulau mungil yang dilingkari pasir putih amat menggoda untuk disinggahi. Pemandangan agak lain ketika saya tiba di Pantai Tanjung Tinggi. Dibanding pantai-pantai lain, di sini kerumunan orang tak pernah sepi. Alasannya, pengambilan gambar film Laskar Pelangi berlangsung di Pantai Tanjung Tinggi ini. Gelondongan bebatuan granitnya sangat masif. Saking besarnya, pengunjung yang tidur-tiduran di atas batu terlihat sekecil semut.

LIONMAG JANUARI 2015

Saya bermalam di Tanjung Kelayang. Banyak penduduk menyewakan kamarnya bagi tetamu. Rupanya konsep homestay yang dicanangkan pemerintah setempat cukup sukses. Keluarga Pak Eron, misalnya, ikut program ini dan merasa lebih peka terhadap isu-isu lingkungan. Soal kebersihan, sikap, dan fasilitas. Mereka membantu saya mencarikan kapal untuk trip ke pulau-pulau impian. Bahkan sang istri pagi-pagi sudah menyiapkan bekal makanan untuk saya bawa sebab trip dimulai jam 8 pagi. Saat kapal mulai melaju menuju Pulau Lengkuas, suami-istri itu melambaikan tangan diiringi senyum. Saya tersadar, inilah bentuk pariwisata yang lebih mengena. Bahwasanya keikutsertaan warga dalam kepemilikan sebuah usaha wisata atau pengelolaan areal pelesiran akan mendorong tourism

responsibility yang lebih kuat karena, bagaimanapun, warga lokal merupakan pemain utama berhasiltidaknya pariwisata daerah. Terkadang kita berpikir perubahan baru terjadi jika investorinvestor besar turun tangan, lalu kita lupa bahwa nyatanya mereka tidak hidup di tempat itu, tapi malahan meraup lebih banyak keuntungan ketimbang penduduk lokal. Mercusuar Pulau Lengkuas samar-samar mulai tampak. Di siang hari ia dilabuh penikmat keindahan, di waktu malam cahayanya meyakinkan nelayan mencari nafkah. Saya percaya pembangunan dan wisata Belitung akan tumbuh seperti mercusuar ini. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Semua orang mencintai tanah airnya. Tapi cinta saja tak cukup, harus juga ambil bagian dalam pengembangannya. Semampu kita.â&#x20AC;? terngiang kata-kata Pak Eron.

Where Value Meets Comfort

Strategically located in front of Jakarta International Expo (JIExpo) The hotel is right on Gateaway Highway with easy access to Jakarta International Airport, and in Springhill Golf Course Opening Rates start from

Rp 525,000 net/night

Includes Buffet Breakfast for 2 persons Valid until 31 January 2015 Subject to room availibility

Facilities: • 156 Rooms • BaReLo (Bar, Restaurant and Lounge) • 6 Meeting Rooms for up to 677 guests • Swimming Pool, Fitness Centre and Spa • 24 hour in-room dining • Wi-Fi Internet access • Laundry and dry-cleaning services

Complex Springhill Residences, Jl. Benyamin Sueb Ruas D7 Blok D6, Jakarta Pusat 14410 Telp: (62-21) 2907 0707 | Fax: (62-21) 2907 0708 | E-mail: jakarta-sike@swiss-belhotel.com

CHINA • VIETNAM • PHILIPPINES • MALAYSIA • INDONESIA • AUSTRALIA • NEW ZEALAND • GEORGIA KUWAIT • OMAN • QATAR • SAUDI ARABIA • UNITED ARAB EMIRATES

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Traveling Pisa

Menara Miring Pisa yang menjadi salah satu daya tarik wisata kota Pisa

LIONMAG JANUARI 2015

Hal pertama yang ada di pikiran wisatawan ketika mendengar nama Kota Pisa adalah si menara miring atau Torre Pendente dalam bahasa lokal. Padahal Pisa lebih dari sekadar menara miring itu. Kota berjarak sekitar 83 km dari Florence serta mudah terhubungkan oleh kereta api ini juga menawarkan atraksi lain yang menarik.

Pisa

Bukan Sekadar

Menara Miring Teks & Foto Fabiola Lawalata

omeo, pemilik guest house yang rumahnya saya tempati selama tinggal di Pisa, memberikan selembar peta kepada saya sekaligus memberikan beberapa tips atas restoran lokal favoritnya. Nah, inilah enaknya tinggal bersama orang lokal. Banyak hidden gem yang kadang terlewat jika mereka tidak berbagi tips. Berbekal selembar peta itu, saya susuri jalan menuju menara kebanggaan Pisa ini melewati Piazza Vittorio Emanuele II, areal alun-alun yang baru saja selesai direnovasi dan menjadi salah satu tempat kumpulkumpul segala usia. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Pisa tidak melulu mengenai menara miring, tetapi juga alun-alun yang banyak didapati di pusat kota. Salah satunya Piazza dei Cavalieri, alun-alun mungil yang dikelilingi bangunan-bangunan bersejarah sejak Zaman Pertengahan dan Renaisans. Udara hangat Italia memang menyenangkan. Yang kerap merasakan betapa mencekam cuaca saat musim dingin tiba, saat udara menghangat tentu tidak akan disiasiakan. Hampir dipastikan isi dalam restoran kosong melompong karena semua pengunjung memilih duduk santai di teras resto. Setelah melahap sepotong pizza yang saya beli sambil memerhatikan orang yang lalu lalang di AlunAlun Vittorio Emanuele II, kembali saya ayuhkan kaki mencari menara yang dibangun sejak tahun 1173 itu. Dari kejauhan sosok putihnya telah terlihat dan, sesuai namanya, memang miring adanya. Ternyata Menara Pisa tidak terlalu tinggi seperti bayangan saya lewat gambar yang lihat di kalender, majalah, maupun buku. Ah, satu lagi bangunan sohor di dunia telah saya lihat dengan mata dan kepala sendiri. Sama perasaan kala saya menatap megah Taj Mahal di Agra serta misteriusnya The Treasury di Petra. Beruntung saya berada di Pisa bukan pada 2001 atau tahun-tahun sebelumnya karena menara ini sempat ditutup pada kurun 1990-2001 akibat ketidakstabilan bangunannya yang dirasa tidak aman. Harga tiket masuk untuk bisa naik sampai bagian atas Menara Pisa adalah â&#x201A;Ź 18 (18 euro) per orang, dengan menaiki 294 anak tangga. Masing-masing tingkat memiliki galeri dan arcade, kecuali yang terakhir dengan tujuh lonceng. Pisa tidak melulu mengenai menara miring, tetapi juga alun-alun

LIONMAG JANUARI 2015

yang banyak didapati di pusat kota. Salah satunya Piazza dei Cavalieri, alun-alun mungil yang dikelilingi bangunan-bangunan bersejarah sejak Zaman Pertengahan dan Renaisans seperti Palazzo della Carovana, Chiesa di Santo Stegano, serta Palazzo dellâ&#x20AC;&#x2122;Orologio. Sayang, beberapa dari bangunan itu tidak dibuka untuk umum.

Clock tower of Pisa

Memiliki suami yang mencintai berbagai jenis tanaman, pasti ia tidak akan melewatkan mengunjungi The Orto Botanico. Kami berdua termangu mendapati kenyataan botanical garden merupakan salah satu yang tertua di dunia, dibangun pada 1500-an. Tidak mengherankan jika koleksi tanamannya pun banyak yang berusia sama dengan usia taman ini.

(atas) Ponte di Mezzo, jembatan yang membelah sungai Arno (kanan) Gereja Santa Apollonia dengan nuansa pink salmonnya (bawah) Shopping street, lokasi pencari cinderamata khas Italy

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Letak Orto Botanico tidak jauh dari Menara Pisa. Bagai oasis di tengah kota, tempat ini layak dikunjungi jika Anda ingin mengetahui lebih dalam mengenai asal-usul beragam tanaman khas Mediterania. Berbelanja oleh-oleh untuk kerabat dan keluarga di Tanah Air kadang menjadi kewajiban seorang pelancong. Yang terpenting bukan harga barang, namun lebih karena alasan ‘’I care and think of you’’. Yang saya suka dari Italia adalah banyak pilihan oleh-oleh untuk dibawa pulang. Tidak selalu harus dibeli di toko suvenir, tapi di Vintage Art Market atau ‘’pasar kaget’’ yang bisa dilihat hampir di setiap alun-alun Kota Pisa. Banyak sekali penjaja kaki lima menjual sabun dan lotion dengan harum lavender hingga keramik perabotan dapur yang dibuat secara handmade. Siapa pun pasti setuju jika saya katakan bahwa Italia merupakan

LIONMAG JANUARI 2015

negara yang romantis. Berjalan di pinggiran Sungai Arno yang membingkai Kota Pisa sambil menikmati hampir tenggelamnya sang surya, how does it sound?

The Culinary Menu kuliner di Italia pada umumnya tidak terbatas hanya pada pizza dan pasta. Kuliner Italia kaya akan rasa dan ragam. Pendapat saya, masakan asli Italia memiliki

rating tinggi, salah satu masakan khas terbaik di Eropa. Kekayaan kuliner khas Italia berasal dari bahan makanan yang didapat dari tanah subur dan udara yang tepat untuk bercocok tanam, a bunch of fresh tomatoes and olives oil will create a marvelous salad, so simple as that, atau daging domba muda yang dimasak di dalam oven dengan potongan daun rosemary yang disajikan dengan kentang rebus... buono!

Kuliner Italia kaya akan rasa dan ragam, pendapat saya masakan asli Italia memiliki rating tinggi, salah satu masakan khas terbaik di Eropa. (searah jarum jam dari kiri) Roman Catholic Church dan menara loncengnya • Peralatan rumah tangga terbuat dari tembikar • Pengrajin lokal yang menjual hasil karyanya sebagai suvenir di pasar loak Pisa • Teras kedai kopi yang ramai dikunjungi baik lokal maupun wisatawan • Piazza Vittorio Emanuele II, tempat berkumpul dari segala usia.

Ungkapan “When in Italy, eat like Italian do!” layaknya dipraktikkan saat kita berkunjung ke suatu kota. Makanlah seperti yang rakyat lokal makan. Focaccia merupakan semacam roti yang sangat populer di Italia, biasanya dibumbui dengan minyak zaitun, garam, bumbu-bumbu, dan atasnya ditaburi dengan bawang, keju dan daging, atau dibumbui dengan sejumlah sayuran. Adonan Focaccia memiliki tekstur yang hampir sama

adonan pizza, yang terdiri dari tepung gluten tinggi, minyak, air, garam dan ragi, kemudian dipanggang di tungku oven batu yang menggunakan kayu. Drink a Shot of Limoncello. Kata orang Italia, ‘’When life gives Italian Lemons, they make Limoncello’’. Pepatah lucu ini ada benernya juga ya karena liquor kebanggaan orang Italia ini memang rasanya pahit, namun segar.

Ketika sebuah restoran dipenuhi para pendatang, bisa dipastikan makanan yang disajikan sudah diadaptasi untuk lidah konsumen internasionalnya. Maka kunjungilah restoran yang kebanyakan pengunjungnya merupakan orang lokal. Untuk resto macam ini rasa pasti dijamin lezat dengan cita rasa asli. Harganya pun bukan untuk turis. The bonus will be: good taste of foods and good price. Double bonus! INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Traveling Nganjuk

Ritual “Siraman Sedudo” Terletak di lereng Gunung Wilis berketinggian mencapai 105 meter, Air Terjun Sedudo menawarkan tidak hanya bentang keindahan alami, tetapi juga mitos pada keberkahan airnya. Tiap tahun masyarakat setempat menggelar ritual ‘’Siraman Sedudo’’. Teks & Foto Arief Priyono

Sejumlah penari mengambil air kedalam wadah dari tanah liat yang disebut “kendil” dalam prosesi Bedhayan Amek Tirta (tari mengambil air – Bahasa Indonesia).

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

ir Terjun Sedudo masuk di wilayah Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Terletak 1.438 meter di atas permukaan laut (dpl), air terjun ini menyodorkan tidak hanya kecantikan alam dalam balutan kesejukan udaranya yang segar, tapi juga mitos yang kuat tertanam dalam benak masyarakat tempatan dan sekitarnya. Kepercayaan masyarakat setempat, siapa pun yang mandi di bawah air terjun bisa mendapatkan berkah keselamatan, awet muda, cantik, disembuhkan dari sakit yang diderita, naik pangkat dan jabatan, serta beragam kemujuran lainnya. Tiap bulan Sura dalam penanggalan (kalender) Jawa, ribuan warga dari Nganjuk dan sekitarnya, bahkan dari luar daerah nun jauh, berdatangan dan mandi di bawah Air Terjun Sedudo. Acara mandi bersama itu dikemas dalam ritual ‘’Siraman Sedudo’’ yang digelar sekali setahun. Tahun ini ritual itu dihelat pada 4 November 2014. Tahun ini ritual ‘’Siraman Sedudo’’ berlangsung meriah dan sakral, dihadiri tidak hanya pejabat pemerintah daerah, tetapi juga Duta Wisata Jawa Timur. Kemasan Tari Bedhayan Amek Tirta kian menambah kesakralan prosesi. Tari yang dibawakan 10 penari perempuan itu menggambarkan perwujudan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Di belakang para penari itu sudah siap pula 10 gadis berambut panjang siap dengan klenting-nya serta lima pemuda yang siap mengambil air dari grojogan Air Terjun Sedudo. Sebelum pertunjukan tari dimulai, seorang penunjuk jalan (cucuk lampah) memandu perjalanan menuju Air Terjun Sedudo. Di belakangnya

LIONMAG JANUARI 2015

(atas) Sejumlah tokoh masyarakat membawa berbagai sesaji menuju grujukan air terjun Sedudo. (bawah) Ratusan warga ramai-ramai mandi dibawah grojokan Air Terjun Sedudo, Nganjuk dalam rangkaian ritual tahunan Siraman Sedudo.

berderet lima sesepuh membawa dupa dan sesaji, disusul para putri domas, 10 penari Bedhayan, serta 10 gadis berambut panjang dan lima pemuda berkostum ksatria tadi di barisan paling belakang.

Objek Wisata Potensial Berpotensi sebagai objek wisata air dan wisata ritual yang sudah berlangsung turun-temurun, Pemerintah Kabupaten Nganjuk menempatkan Air Terjun Sedudo sebagai ikon dan primadona. Air terjun ini merupakan objek wisata andalan daerah yang memberi pemasukan siginifikan bagi pendapatan asli daerah (PAD).

Selain itu, banyak masyarakat sekitar Sedudo juga mengambil manfaat ekonomi dengan menjadi pedagang makanan, souvenir, maupun tukang ojek. Untuk menuju air terjun, wisatawan bisa menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Dari Alun-Alun Kota Nganjuk, jarak tempuh menuju lokasi air terjun sekitar 30 km arah selatan. Tawaran menikmati dinginnya air terjun Sedudo, diselingi tiupan angin pegunungan menyejukkan, pasti membuat pengunjung betah berlamalama mengakrabi suasana di sekitar lereng Gunung Wilis.

You Tube

JAKARTA

STARTS FROM

SABANG

PALEMBANG

IDR 525.000 /NETT

STARTS FROM

VIVO

BALI

IDR 450.000 /NETT

+62 812 7330 7788

+62 82 113 268 090

SUKABUMI

IDR 400.000 /NETT

STARTS FROM

BOUNTY

BALI

IDR 450.000 /NETT

STARTS FROM

SIMPLY SMS TO BOOK A ROOM

LEGIAN

IDR 450.000 /NETT

+62 81 910 200 999

+62 89 695 155 600

+62 82 145 195 888

SIMPLY SMS TO BOOK A ROOM

JIMBARAN

STARTS FROM

2014

S O E K A R N O H AT TA

MALANG

B E L S TA R B E L I T U N G

BANDUNG

MALANG

BELITUNG

SOEKARNO HATTA

Starts

JAKSA AGUNG SUPRAPTO Starts

RATE STARTS FROM

IDR 400.000 /NETT OPENING 2015 OPENING 2016

Starts

BELSTAR

TIDAR

SURABAYA Starts

TIDAR

+62 21 390 3545

CENTRAL RESERVATION

Seminyak - Bali Resort Delia - Makassar Pemuda - Jakarta Glodok - Jakarta Tuban Kuta - Bali Dharmahusada - Surabaya Kramat - Jakarta Grand 95 - Bekasi Pandawa Ubud - Bali Bangka Hayam Wuruk - Jakarta Puri Mansion - Jakarta Muara Enim - South Sumatra Malioboro City - Jogyakarta Yes Plaza - Jakarta Teuku Umar Denpasar - Bali Balikpapan - East Kalimantan

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Air dikumpulkan kedalam wadah yang lebih besar untuk kemudian diberikan doa oleh sesepuh.

Mereka berendam atau sekedar mandi di bawah guyuran air terjun Sedudo untuk berharap berkah pergantian tahun. Ritual itu juga bermakna membersihkan kotorankotoran rohani setahun terakhir untuk kembali suci pada tahun baru Hijriah. Mengingat lokasi air terjun di lereng gunung, wisatawan diminta tetap berhati-hati, khususnya saat kondisi cuaca buruk. Jika musim hujan tiba, apalagi hujan deras kerap disertai angin kencang, bisa menyebabkan longsor di jalanan menuju lokasi air terjun yang diapit tebing dan jurang curam di kiri-kanan itu. Objek wisata Air Terjun Sedudo memiliki kisah panjang. Menurut cerita yang berkembang di masyarakat, pada masa Kerajaan Majapahit air terjun ini sering digunakan untuk mencuci senjata dan patung milik para raja dalam upacara Prana Prasthista. Konon, Mahapatih Gadjah Mada juga

LIONMAG JANUARI 2015

menggunakan lokasi air terjun ini untuk menggembleng para prajurit andalannya. Berakhirnya era Majapahit ke masa pemerintahan Islam di Demak Bintoro, Air Terjun Sedudo pun dikenal sebagai kawasan pertapaan Ki Ageng Ngaliman, penyebar agama Islam di wilayah Nganjuk. Maka dalam perkembangannya setiap bulan Sura selalu diadakan ritual â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Siraman Sedudoâ&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; yang diawali dengan prosesi tarian oleh penari berambut panjang yang masih perawan alias dalam keadaan suci. Setiap malam Tahun Baru 1 Hijriyah, 1 Muharram atau malam

1 Sura, kawasan Air Terjun Sedudo dipadati ribuan orang. Wisatawan yang datang tidak hanya dari Nganjuk dan sekitarnya, tapi juga lintas provinsi alias dari luar Pulau Jawa. Mereka berendam atau sekedar mandi di bawah guyuran air terjun sembari berharap berkah di malam pergantian tahun. Ritual ini juga bermakna membersihkan kotorankotoran rohani selama setahun terakhir untuk kembali suci pada tahun baru Hijriyah. Untuk menyambut wisatawan, pemerintah daerah setempat telah membangun Kawasan Objek Wisata Air Terjun Sedudo dengan fasilitas yang relatif memadai. Di lokasi ini tersedia areal parkir, warung makan, arena permainan, serta kios yang menjual aneka cinderamata, khususnya kaus bergambar Air Terjun Sedudo. Kuliner khas juga tersedia. Di antaranya, pengunjung bisa menikmati nasi jagung dengan lauk urap-urap sayur serta ikan asin dibalut daun pisang.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Automotive

BMW R 1200 R

Pure On-Roader

LIONMAG JANUARI 2015

Intermot, Cologne, Jerman, dan EICMA, Milan menjadi ajang bagi BMW Motorrad untuk menampilkan model terbaru R 1200 R. Concept Roadster tetap dipertahankan namun dengan tampilan yang lebih agresif. Tradisi akan kenyamanan, dinamis, dan kemampuan touring tetap dimiliki R 1200 R. Teks Riman Saputra N Foto Dok. BMW Motorrad

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LIONMAG JANUARI 2015

oadbike BMW Motorrad memunculkan versi all new R 1200 R berkapasitas 1200 cc. Platform mesinnya serupa dengan BMW 1200 cc lainnya, yaitu mesin boxer 2 silinder. Setelah merilis motor versi GSâ&#x20AC;&#x201C;RT, muncul versi R. BMW R 1200 R menggunakan konsep on-roader murni, sehingga motor ini berada di tengah-tengah naked bike BMW mulai dari F 800 R (street bike), S 1000 R (street fighter), K 1300 R (muscle), dan RnineT (Cafe Racer). BMW Motorrad menjadikan R 1200 R sebagai gabungan dari kemampuan urban F 800 R, kelincahan S 1000 R, dan K 1300 R untuk touring, dengan tampilan sedikit klasik milik RhineT. Faktor kenyamanan menjadi salah satu yang paling diperhatikan mengingat konsepnya yang murni on-roader serta untuk penggunaan dalam kota, seperti low seat dan buritan belakang serupa seri K 1300 R/ S. Prinsipnya, jok rendah dapat memudahkan biker bermanuver di jalan raya. Sementara buritan kecil memudahkan naik-turun motor di tempat sempit. Buat penyuka touring, BMW R 1200 R sangat bisa diandalkan. Segala fitur, khususnya mesin, sama persis dengan si raja heavy enduro R 1200 GS. Yang tidak dimiliki motor ini hanya kemampuan off-road.

Buat penyuka touring, BMW R 1200 R sangat bisa diandalkan. Segala fitur, khususnya mesin, sama persis dengan si raja heavy enduro R 1200 GS. Yang tidak dimiliki motor ini hanya kemampuan off-road. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Untuk memaksimalkan kebutuhan pengendara, R 1200 R dibekali dua mode riding, yaitu ‘’rain’’ dan ‘’road’’. Selain itu, ABS yang menjadi spesifikasi standar memiliki Automatic Stability Control (ASC) untuk meningkatkan keamanan saat menungganginya.

PERFORMA Sepeda motor ini lebih ringan 10 kg dibandingkan model lain yang menggunakan mesin sama, R 1200 GS dan R 1200 RT. Keseluruhan, motor ini memiliki bobot 227 kg dengan kondisi tangki bensin terisi penuh. Motor klasik roadster dengan mesin boxer sudah menjadi tradisi BMW Motorrad yang dimulai sejak 1923 dengan model BMW R 32. Tidak ada produsen motor lain yang memiliki tradisi mesin boxer selama BMW Motorrad. Kini setelah 91 tahun tetap pada tradisinya, BMW Motorrad merilis mesin roadster boxer pada R 1200 R. BMW R 1200 R menggunakan mesin sama dengan BMW R 1200 RS yang sudah terbukti keandalannya pada

LIONMAG JANUARI 2015

R 1200 GS (heavy enduro), R 1200 GS Adventure, dan R 1200 RT (sport touring). Mesin ini memiliki tenaga 125 hp pada 7.750 rpm dan torsi 125 Nm pada 6.500 rpm. Namun R 1200 R memiliki airbox yang sudah dimodifikasi dan silencer belakang baru yang menghasilkan torsi lebih besar pada putaran lambat dibandingkan R 1200 GS, GS Adventure, dan RT. Sehingga kemampuan sprint dan power-nya pun menjadi lebih baik. Untuk memaksimalkan kebutuhan pengendara, R 1200 R dibekali dua mode riding, yaitu ‘’rain’’ dan ‘’road’’. Selain itu, ABS yang menjadi spesifikasi standar memiliki Automatic Stability Control (ASC) untuk meningkatkan keamanan saat menungganginya. Mode “Road” memberikan sistem kontrol untuk keseimbangan optimal dalam performanya dan kenyamanan diberbagai kondisi jalan. Pada mode “Rain”, motor di-setting untuk kondisi jalan yang mengharuskan menggunakan grip rendah. Respon throttle-nya juga menjadi lembut dengan mengaktifkan mode ini. Tersedia juga mode riding ‘’pro’’ yang menambahkan Dynamic Traction Control (DTC) dengan banking detection, termasuk dua mode riding tambahan ‘’dynamic” dan ‘’user’’. Sisi sporty BMW R 1200 R dapat dirasakan pada mode

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Tampilan terbaru BMW R 1200 R tetap memertahankan Concept Roadster, namun tampak berbeda dengan pendahulunya.

“Dynamic”. Respon throttle instan dan intervensi terkendali oleh DTC yang membuat motor melepaskan potensi performanya secara maksimal. Pada mode “User” memungkinkan pengendara untuk mengkonfigurasi R 1200 R sesuai keinginan mereka. Selain respon throttle, karakteristik kontrol DTC juga dapat diatur sesuai kebutuhan pribadi. Mode DTC “Road”, “Rain”, dan “Dynamic” dapat dikombinasikan untuk menghasilkan respon throttle yang diinginkan. Suspensi depan R1200R menggunakan model upsidedown telescopic fork. Sedangkan frame tubular bersinergi dengan EVO paralever berlengan ayun tunggal di bagian belakang. Selain itu, generasi terbaru kontrol suspensi elektronik Dynamic ESA (Electronic Suspension Adjustment) memberikan pengalaman berkendara yang dinamis dalam bermanuver. Knalpotnya diposisikan rendah untuk reliability. Sementara teknologi teranyar yang juga diaplikasi berupa Gear Shift Assistant Pro dan Keyless Ride.

LIONMAG JANUARI 2015

TAMPILAN

BMW Motorrad boxer roadster selalu enjoy dengan reputasinya untuk tampil sempurna dalam penggunaan sehari-harinya. Tampilan terbaru BMW R 1200 R tetap memertahankan Concept Roadster, namun tampak berbeda dengan pendahulunya. Kini motor beraliran roadster ini memiliki karakter agresif dengan desainnya yang tampak seperti merunduk dan siap menerkam mangsanya. Proporsinya dinamis dengan menempatkan lampu depan lebih rendah, buritan ramping, serta memberikan tampilan sporty. Airbox yang dimodifikasi, bentuk air intake snorkel, dan penempatan radiator menjadikan R 1200 R tampil ramping seperti model-model roadster lainnya. Speedometer-nya menggunakan analog yang memberikan kesan traditional fashion. BMW Motorrad menyediakan tiga varian warna BMW R 1200 R edisi 2015, yaitu tampilan basic Cordoba Blue doff, White doff dipadu frame merah, serta Thunder Grey Metallic dipadu frame Agate Grey Metallic Matt.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Destination Kotagede

Kotagede Silverware Kotagede, adik Kota Wisata Yogyakarta, merupakan pusat kerajinan perak yang sangat penting. Terletak sekitar 5 km arah tenggara dari Kota Yogyakarta, Kotagede yang cantik nan permai pernah menjadi Ibu Kota kerajaan Mataram Islam pada abad ke-16 dan ke-17. Teks & Foto Paul I. Zacharia

LIONMAG JANUARI 2015

Warga Kotagede mewarisi keterampilan membuat kerajinan perak yang telah berlangsung selama berabad-abad. Pada zamannya, mereka melayani pembuatan perhiasan serta perabotan khusus dengan cita rasa seni tinggi untuk kepentingan Keraton.

Salah satu rumah pedagang sejak jaman Belanda yang sekarang menjadi gerai produk dan lokasi pembuatan kerajinan perak. Bukan saja terpelihara, tapi makin menambah suasana perburuan kerajinan ini.

ilayah Mataram bisa dibilang sebagai cikal bakal Yogyakarta, kota yang juga sohor oleh keramahtamahan penduduknya. Kotagede terasa sebagai sebuah kota tua yang tenang dengan kerajinan perak sebagai komoditas utama dan dihasilkan oleh jemari terampil perajinnya. Perkembangan perusahaan perak Kotagede mengalami masa

keemasan antara 1930 hingga 1940-an yang ditandai oleh munculnya perusahaan-perusahaan baru, peningkatan kualitas, serta penciptaan berbagai motif baru. Warga Kotagede mewarisi keterampilan membuat kerajinan perak yang telah berlangsung selama berabad-abad. Pada zamannya, mereka melayani pembuatan perhiasan serta perabotan khusus dengan cita rasa seni tinggi untuk kepentingan Keraton.

Industri perak mulai berkembang serta memasuki pasaran dunia ketika Kotagede kedatangan para pedagang bangsa Belanda. Mereka memesan barang-barang berbahan perak untuk keperluan rumah tangganya di Eropa. Barang-barang yang dibeli berupa tempat lilin, perabotan makan-minum, piala, asbak, tempat serbet, dan perhiasan dengan gaya Eropa bermotif khas Yogyakarta yang didominasi bentuk dedaunan, bunga, dan sulur. Ternyata barang-barang pesanan itu sangat diminati orang-orang Eropa. Sejak saat itu banyak order diterima perajin di Kotagede dalam jumlah yang terus meningkat. Bahkan pasang surut zaman tidak membuat industri perak Kotagede lapuk oleh hujan maupun lekang oleh panas. Proses produksi kerajinan perak diawali dengan peleburan perak murni berbentuk kristal dicampur tembaga, Perak standar 92,5 persen yang dilebur dan berbentuk cair kemudian dicetak guna mendapatkan bentuk sesuai yang diinginkan, misalnya bakalan bentuk teko maupun cincin. Proses kedua ini disebut singen atau di-singekake (dicetak). INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Saat ini memasuki Kotagede berarti kita siap disambut puluhan art shop perak di kanan-kiri jalan. Di sini wisatawan tidak sekadar bisa memilih serta membeli souvenir, namun juga menyaksikan proses pembuatannya.

Proses berikutnya adalah mengondel, yaitu memukul-mukul hasil cetakan untuk mendapatkan bentuk yang sesuai. Proses mengondel ini memerlukan tingkat keterampilan tersendiri. Setelah bentuk bagus didapat, kemudian diukir untuk

LIONMAG JANUARI 2015

(searah jarum jam) Seorang perajin sedang membakar perak untuk menyiapkan bahan yang dipakai membangun artikel perak â&#x20AC;˘ Sebuah suvenir berupa kereta kencana kerajinan perak yang membutuhkan ketelatenan para pengrajin membangun komponen-komponen yang menyita waktu dan ketelitian. Dapat ditawarkan dengan harga jutaan rupiah â&#x20AC;˘ Ornamen perhiasan untuk wanita adalah salah satu produk unggulan yang tidak pernah cukup dalam gerai-gerai kriya perak â&#x20AC;˘ Desain dekorasi pintu jaman Belanda yang bercampur budaya Jawa mewarnai suasana artistik rumah kuno yang menjadi gerai showroom perak.

mendapatkan motif yang diinginkan. Rangkaian proses ini menuntut tingkat keahlian yang sangat tinggi. Setelah diukir, baru bahan perak ini dirakit guna menyatukan komponen elemenelemennya. Proses terakhir ialah finishing, yaitu membuat hasil akhir menjadi mengkilap dan menampakkan pamornya. Saat ini memasuki Kotagede berarti kita siap disambut puluhan art shop perak di kanan-kiri jalan. Di sini wisatawan tidak sekadar bisa memilih serta membeli souvenir, namun juga menyaksikan proses pembuatannya.

Menikmati Kotagede sangat menarik jika dilakukan dengan berjalan kaki, menyusuri jalan-jalan sempit, toko-toko tradisional, serta rumah berubin mosaik berjajar di tepi jalan. Dulu rumah-rumah ini merupakan tempat tinggal para bangsawan dan pedagang kerajaan. Yang ingin berbelanja, shopping barang kerajinan merupakan kegiatan nan menarik. Kita juga bisa berkeliling di sekitar bangunan kuno, rumah para pedagang Arab dan Belanda. Jadi, di Kotagede, bersiaplah berpetualang membayangkan hidup pada masa lalu.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Photo Gallery India

Kisah Pagi di Jaipur TEKS & Foto Makhfudz Sappe

LIONMAG JANUARI 2015

Supir rickshaw menunggu penumpang. Rickshaw adalah moda angkutan yang praktis untuk menikmati kota Jaipur. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Jaipur di pagi hari bukan sekadar lansekap menawan, tetapi juga menawarkan cerita kehidupan yang khas. Menyisir jalanan di pagi hari, adalah kelaziman menyaksikan orang-orang bergerombol menikmati teh.

LIONMAG JANUARI 2015

ebuah pagi pada akhir November lalu. Mentari mulai menebar terang. Sebentar lagi hiruk-pikuk kesibukan di Jaipur, Ibu Kota Negara Bagian Rajashtan, India, dimulai. Sepoi angin dingin mulai bisa dirasakan seisi kota terbesar sekaligus pusat budaya dan perdagangan di Rajashtan ini. Jaipur di pagi hari bukan sekadar lansekap menawan, tetapi juga

menawarkan cerita kehidupan yang khas. Menyisir jalanan di pagi hari, adalah kelaziman menyaksikan orang-orang bergerombol menikmati teh. Kesibukan gerobak-gerobak teh menjadi sejenis prolog warga setempat memulai hari. Hampir seluruh sudut jalan dihiasi gerobak penjual teh. Padahal, yang ditawarkan bisa dikata sejenis, teh susu atau teh tarik.

(kiri) Minum teh sambil ngobrol menghabiskan pagi. (atas) Warung teh di salah satu pojokan jalan. (bawah) Antri untuk mendapatkan teh gratis.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LIONMAG JANUARI 2015

Menikmati teh di pagi hari.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Berbalut surban maupun pakaian tebal penghalau udara dingin, masyarakat dari berbagai kalangan berhimpun membentuk koloni-koloni peminum teh diselingi obrolan santai atau menyantap sajian koran pagi. Dalam terpaan dingin udara pagi, badan-badan sosial pun ikut memanaskan semangat dengan

LIONMAG JANUARI 2015

membagikan teh gratis bagi para homeless maupun pencari kerja yang datang dari berbagai daerah di sekitar Jaipur. Sebagai kota terbesar di Rajasthan, Jaipur merupakan magnet bagi para pencari kerja dari daerahdaerah sekitar. Berpenduduk lebih dari 3 juta jiwa, kota yang didirikan pada 18

November 1727 oleh Maharaja Sawai Jai Singh II, penguasa Amber, ini karib pula disebut â&#x20AC;&#x153;The Pink Cityâ&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; karena hampir semua bangunan di kota ini dicat dengan warna pink. Mentari beranjak meninggi, pertanda siang menjelang. Gairah perniagaan mulai menyapu mata. Semakin siang, kesibukan beradu dengan kebisingan oleh aktivitas

Berpenduduk lebih dari 3 juta jiwa, kota yang didirikan pada 18 November 1727 oleh Maharaja Sawai Jai Singh II, penguasa Amber, ini karib pula disebut â&#x20AC;&#x153;The Pink Cityâ&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122;.

deretan toko dan gelombang warga dalam balutan pakaian aneka warna khas India. Ribuan ekor merpati nan terbang bebas berperan pula menjadi penanda kekhasan Jaipur. Menyusuri jalanan Jaipur dengan rickshaw (becak lokal) merupakan salah satu cara jitu menikmati kekhasan kota ini.

(kiri) Menikmati sebatang rokok, sambil menunggu penumpang. (atas) Menikmati berita pagi. (bawah) Berharap rejeki dari pejalan kaki atau wisatawan. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Hot Stuff

Superyacht Xhibitionist Supercar of The Sea

â&#x20AC;&#x153;Supercar of the seaâ&#x20AC;? menjadi sebutan resmi bagi Superyacht Xhibitionist. Gray Design, tim asal Swedia lah yang membuat supercar untuk di lautan ini. Superyacht yang pas bagi para superhero memerangi kejahatan di perairan terbuka. Xhibitionist memiliki panjang 75 meter, delapan kamar yang dilengkapi furnitur monokrom mengkilap, rooftop jacuzzi, built-in solar panel yang juga dapat menjadi helipad (untuk tiga helikopter) atau untuk konser. Selain itu ada juga showroom mobil sport lengkap dengan supercar Xhibit G, untuk perjalanan darat. Kemewahan ini dibanderol US$ 25 juta.

Relio

Pencahayaan Fotografi Berbentuk Dadu Relio yang dirancang Marco Bozzola ini merupakan sebuah lampu yang khusus dibuat menjadi sumber penerangan saat memotret. Desainnya berbentuk dadu dengan dimensi sekitar 35mm, sehingga mudah dibawa. Relio mampu memancarkan cahaya hingga 200 Lumens lewat rangkaian lampu LED yang dimilikinya. Untuk menyalakannya tinggal ditancapkan ke port USB kamera atau smartphone. Relio memiliki 3 pilihan temperatur warna lampu yaitu 3000K, 3500K, dan 4500K. Ketiganya telah mendukung Color Rendering Index (CRI) dengan rentang 92 hingga 96 CRI. Artinya, cahaya yang dihasilkan akan tampak natural dan akurat. Relio telah tersedia dengan harga US$108.

Carbon Flyer

Drone Tahan Banting Carbon Flyer, drone pertama yang dibuat menggunakan serat karbon. Bentuknya unik, seperti pesawat kertas yang sering dibuat semasa kecil. Karbon fiber sepuluh kali lebih kuat dibanding aluminium dan seratus kali lebih ringan dari baja. Ketika material ini diaplikasikan pada drone dengan kendali Bluetooth menghasilkan RC plane yang tidak bisa dihancurkan. Drone ini telah diuji dengan menghantamkannya ke tembok dan beton berkali-kali pada kecepatan tinggi. Carbon Flyer dilengkapi twin motor, LED, dan kamera on-board yang langsung streaming ke perangkat Android atau iOS hingga 240 meter. Drone ini dibanderol sekitar US$ 149.

LIONMAG JANUARI 2015

GateKeeper

Pengunci Otomatis PC/ Mac GateKeeper adalah keyfob kecil yang secara otomatis mengunci komputer ketika meninggalkannya dan membuka saat kembali. USB GK Lock dihubungkan ke port PC atau Mac, kunci dibawa pengguna, dan dua komponen dihubungkan melalui Bluetooth. USB GK Lock dapat diatur untuk jarak antara 0 hingga 100 meter. Gatekeeper dirancang untuk melindungi data penting. Keyfob GateKeeper menghapus kerumitan mengetik password. GateKeeper sangat ideal untuk menjaga informasi pribadi di lingkungan sensitif seperti firma hukum dan rumah sakit, serta asrama perguruan tinggi. Aplikasi GateKeeper untuk iOS dan Android juga menambahkan fungsi pelacakan ke GK-Chain. GateKeeper kompatibel dengan Windows 7, 8, dan 8,1, dan Mac OS X.

Qrio Smart Lock Terkecil Sony menggandeng World Innovation Lab menawarkan gadget terbarunya, Qrio, sebuah sistem pengunci pintu elektronik terkecil di dunia yang bisa dikontrol menggunakan smartphone. Bahannya menggunakan alumunium dengan desain modern yang minimalis, dan diklaim kompatibel dengan seluruh desain pintu yang ada. Dengan mengusung konsep DIY (Do It Yourself), Qrio bisa dipasang dengan mudah ke pintu tanpa perlu bantuan alat apapun. Qrio mengandalkan empat buah baterai lithium tipe CR123A sebagai tenaga yang tahan hingga 1000 hari. Untuk membuka dan mengunci pintu, Qrio dikendalikan aplikasi di smartphone dengan fitur pengaturan canggih yang dapat memberikan akses bagi orang yang diinginkan dan bisa dibagikan lewat jejaring sosial. Harga jual Qrio sekitar US$130. INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Hot Stuff

Hasselblad Stellar II

Kamera Saku Prosumer Mewah Hasselblad kembali menggandeng Sony merilis generasi kedua kamera Hasselbald Stellar, versi premium kamera saku prosumer Sony RX100 Mark II. Tampilannya mewah dengan material bodi alumunium dan handgrip dalam beberapa varian material premium seperti kayu olive, walnut, padouk atau seratkarbon. Hasselblad Stellar II dilengkapi hot shoe untukmenyisipkan flash eksternal dan aksesoris lain. Layarnya fleksibel yang bisa diputar 84°ke atas dan 45° kebawah. Hasseblad Stellar II dibekali sensor BSI-CMOS Exmor R 20.2 megapixel berdimensi 1 inci, dan lensa Carl Zeiss Vario-Sonnar T* 28–100 mm (3,6x zoom optical) f/1.8-4.9. Hasselblad Stellar II dibanderol sekitar US$2.395.

Girard-Perregaux Cat’s Eye Tourbillon

Paduan Craftsmanship dan Femininity

Lamborghini 88 Tauri

Smartphone Premium 1947 Unit Lamborghini merilis smartphone premium keduanya, Lamborghini 88 Tauri, yang tampil garang sesuai logo bantengnya. Garis desainnya terinspirasi dari desain mobil-mobil Lamborghini yang tampil sporty dan agresif. Seluruh bodi Lamborghini 88 Tauri terbuat dari material baja dalam pilihan warna hitam, emas atau baja yang dipadukan dengan material kulit asli berwarna hitam, biru, merah, oranye dan cokelat. Tauri dipersenjatai layar 5 inci Full HD, SoC Qualcomm Snapdragon 801 berkecepatan 2.3GHz, RAM 3GB, memori internalnya 64GB, kamera utama 20 megapixel, kamera depan 8 megapixel, 2 kartu SIM, dan koneksi 4G LTE. Lamborghini 88 Tauri akan dijual seharga US$6000 yang hanya tersedia eksklusif sebanyak 1947 unit saja, sesuai tahun kelahiran founder Lamborghini, Tonino Lamborghini.

LIONMAG JANUARI 2015

Girard-Perregaux Cat’s Eye Tourbillon menampilkan set hiasan berlian dan bagian muka terbuat dari mother of pearl dengan ukiran motif bunga yang kelopaknya membuka di pusat tourbillon. Bulat untuk menggambarkan siluet daun dengan casing kristal safir. Aperture pada jam enam menampilkan Girard Perregaux-Tourbillon dalam balutan kuning emas di bawah jembatan ikonik Girard Perregaux yang diukir desain bunga. Jam ini terdiri dari 174 bagian dengan strap kulit buaya hitam dan merah, serta gesper emas dan berlian.

Thrustmaster Ferrari F1 Wheel Simulator Balap dari Ferrari

Kini ada cara untuk mendapatkan pengalaman mengendarai Ferrari. Thrustmaster X Ferrari F1 Wheel adalah replika yang hampir identik dari Ferrari F1 Racing Steering Wheel 2011 untuk Ferrari 150 Italia, dan menjanjikan untuk mengubah pengalaman gaming (PC, PS4, PS4, Xbox One) menjadi salah satu simulator menakjubkan. Produk ini merupakan built in equipment dengan pegangan putar, tombol switch dan action dengan kualitas sangat baik. Ada dua encoder switch rotary untuk optimasi on the track pada pengaturan balap mobil, delapan tombol, 3 4,5 N switch logam dengan 3 posisi dan fitur centering otomatis, dua 2,5 N 8 directional D-Pads, dan dua up/ down shifter. Ada juga fitur umpan balik melalui motor listrik 65 watt sehingga akan benar-benar tahu ketika kehilangan kontrol. Ini juga satu-satunya kemudi F1 dan pedalnya yang resmi diluncurkan oleh Ferrari.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Dine In Oopen Restaurant

Oopen Restaurant

Hadir dengan Spesialisasi Pasta & Grill Menu khas yang bernuansa merah-hitam, ada Iga Menara Bakar. Iga yang disajikan oleh chef handal, dengan saus rahasia dan khusus diracik untuk makanan dengan presentasi unik.

agi pecinta makanan Nusantara, Asia, Italia, dan makanan Barat lainnya, restoran ini merupakan pilihan yang paling tepat. Tak hanya itu, dengan konsep dapur terbuka, modern, minimalis, dan simpel, Oopen Restaurant juga hadir dengan spesialisasi pasta dan grill. Anda dapat memilih aneka pasta dan grill yang dapat disesuaikan selera masing-masing. Kehadiran menu Pasta Frenzy dan Meat Lover Dish memudahkan tamu memilih aneka pasta, seperti canneloni, penne, spaghetti, fettucini, ravioli, dan lasagna. Begitu pula ketika mau memilih saus, yakni aglio oâ&#x20AC;&#x2122;lio, napolitan, marinara, mare e monte, alfredo, bolognaise, carbonara, dan lain-lainya. Kehadiran menu grill, memudahkan para meat lover. Pilihan berupa chicken breast, lamb chop, salmon tazmania, sirloin, tenderloin, tiger prawn, gindara fillet dengan pilihan saus black, green pepper, bernaise, green chimicuri, lemon butter, mushroom, red and white whine taste, dan rosemary memberikan kesan tersendiri. Sementara side dish yang disiapkan, berupa baked potato, mousseline potato, garlic parsley potato, steam vegetables, dan lainnya. Tidak hanya itu, menu khas yang bernuansa merah-hitam, ada Iga Menara Bakar. Iga itu disajikan oleh

LIONMAG JANUARI 2015

chef handal, dengan saus rahasia dan khusus diracik untuk makanan dengan presentasi unik. Banyak menu khas lain yang dapat dinikmati pada saat makan siang, malam, atau pun sekedar cemilan. Hidangan dari berbagai penjuru dunia juga ditawarkan. Bar Oopen Restaurant juga menyediakan berbagai variasi cocktail. Kehadiran Oopen Restaurant akan melengkapi akomodasi Anda selama di Kota Bandung.

Oopen Restaurant â&#x20AC;˘ ibis Bandung Trans Studio Jl. Jendral Gatot Subroto No. 289 Bandung- Jawa Barat T. 022 87345555

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Dine In Cacaote

Cacaote

Perpaduan Konsep & Menu Elegan

Cake beralaskan sable cake renyah, arna emas â&#x20AC;&#x153;Cacaoteâ&#x20AC;? Tidak hanya pada berpadu chewy caramelized nuts memberikan ekspektasi cake. Cacaote juga dan kelembutan 60% dark chocolate di benak, tentang apa memiliki menu yang mousse serta milk chocolate cremeu. yang akan didapat. cocok untuk dijadikan Semakin lengkap dengan lapisan Emas erat kaitannya dengan kemewahan main course, seperti chocolate sponge dan chocolate glaze. dan elegan. Ditambah megah dan menu Wagyu Short Maka tidak heran bila cake cokelat kokohnya bangunan ala Eropa, Rib Bone-In. yang juga bernama Cacaote ini sehingga wajar bila berharap mendapat ditasbihkan sebagai ikon restoran ini. pengalaman berbeda di tempat ini. Tidak Tetapi bila melihat lebih lengkap perlu buang waktu, langsung saja masuk lagi daftar menu yang disajikan, ternyata tidak hanya pada menuju ruang utama di lantai satu restoran ini. cake. Cacaote juga memiliki menu yang cocok untuk dijadikan Cacaote memiliki dua lantai dan keduanya bagai dua main course, seperti menu Wagyu Short Rib Bone-In. sisi mata uang. Lantai satu dengan konsep mewah namun Potongan-potongan daging wagyu yang dibuat well-done lebih feminim. Kesan ini didapat dari penempatan showcase serasi dengan Onion tempura, shallot and ginger glaze. Untuk cake cantik tepat setelah membuka pintu, ditambah warna menambah rasa, dua pilihan saus bordelaise sauce dan sweet pink yang dominan. Kesan mewah semakin terasa dengan and sour sauce. Sebuah kombinasi mengesankan, kelembutan Chandelier dan motif floral yang kentara di sofa dan tempat daging wagyu yang tetap terjaga, ditunjang saus sesuai duduknya. keinginan. Pun begitu di menu Pan Fried Barramundi. Bagian Sisi berbeda didapat ketika memasuki lantai dua. Kesannya atas ikan Barramundi yang renyah, namun tidak banyak lebih elegan berkelas dengan warna dominan hitam. Aksen merubah kelembutan keseluruhan tekstur ikannya. Semakin emas semakin memperkuat eksklusifitas lantai yang juga royal dengan cumi-cumi, tomato vierge, potato scales dan berfungsi sebagai smoking room ini. Berbeda dengan lantai french beans. Bagi penyuka hidangan laut, menu ini adalah satu, di sini kesan dewasa lebih terasa dengan keberadaan bar pilihan tepat. Mewah! dan jejeran minuman sebagai bahan utama membuat cocktail. Teks & FOTO Dody Wiraseto Cukuplah sejenak terpuaskan dengan konsep yang sangat Cacaote detail ini. Kini berlanjut ke hidangan yang disajikan. Bila melihat Jl. Senopati Raya No.80 Kebayoran Lama - Jakarta Selatan hasil pencarian di google, Cacaote terkenal dengan cake-nya.

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Dine In Crystal Jade

Crystal Jade Restaurant & Steamboat

Kebersamaan Dalam Semangkuk Steamboat

epulan asap dan wanginya kuah sup steamboat, dihadirkan Crystal Jade di kawasan Selatan Jakarta. Berlokasi di lantai 2 Street Gallery, Pondok Indah Mall, Crystal Jade menyajikan menu steamboat dengan teknologi modern. Tidak terlihat kompor kecil yang biasa untuk memasak steamboat, yang ada hanya meja dengan lingkaran kecil di beberapa bagian yang menyatu dengan meja makan. Pemanas untuk steamboat dengan sistem induksi ini memberikan kenyamanan yang lebih saat proses masak memasak. Tidak hanya itu, menu steamboat yang disajikan pun dibuat fresh terdiri dari jenis seafood, daging ikan, ayam, sayur dan jamur. Sajian ini melengkapi aneka hidangan klasik Kanton dari Crystal Jade Restaurant & Steamboat yang dikemas dalam balutan konsep casual family dining. Mengedepankan steamboat sebagai hidangan andalannya, Crystal

LIONMAG JANUARI 2015

Jade memiliki menu yang termasuk lengkap. Di restoran ini disajikan menu set steamboat seperti, daging sapi premium, ayam herbal, daging kambing ala Sinchuan, aneka jamur dan sayur, steamboat campur dan seafood. Semakin melengkapi pilihan kuah yang bervariasi, seperti Kuah Sup Telur Pitan Wan Sui, Kuah Sup Pedas ala Sinchuan, Kuah Sup dengan ayam Herbal, Kuah Sup ala Vietnam, Kuah Bubur Rasa Ayam dan Kuah Sup Bumbu Superior. Beragam variasi kuah sup tersebut dibuat seotentik mungkin dengan proses perebusan yang memakan waktu berjam-jam. Proses memasak steamboat juga sangat erat dengan nuansa kebersamaan dan keakraban. Ditambah lagi, Crystal Jade memastikan bahwa semua menu yang diusung â&#x20AC;&#x153;No Pork, No Lardâ&#x20AC;? sehingga ritual memasak cocok untuk dimakan bersama keluarga atau teman, relasi bisnis dan kerabat tercinta. Teks Dody Wiraseto Foto Dok. Crystal Jade

Mengedepankan steamboat sebagai hidangan andalannya, Crystal Jade memiliki menu yang termasuk lengkap Di restoran ini disajikan menu set steamboat seperti, daging sapi premium, ayam herbal, daging kambing ala Sinchuan, aneka jamur dan sayur, steamboat campur dan seafood.

Crystal Jade Restaurant & Steamboat Street Gallery, Pondok Indah Mal Lantai 2. Jakarta Selatan.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Postcard Florence

Deretan Butik Menuju Basilica di Santa Maria del Fiore Basilica di Santa Maria del Fiore adalah gereja utama yang berada di Florence, Italy. Secara umum sering disebut juga Il Duomo di Firenze. Komplek gereja ini berada di Piazza del Duomo, bangunan ini masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO. Jalan jalan menuju Il duomo ini berjejer butik-butik dari rumah mode terkenal. Florence bisa dijangkau dengan kereta cepat sekitar satu jam perjalanan dari Roma. MAKHFUDZ SAPPE JAKARTA

LIONMAG JANUARI 2015

enc flor e 01.01.2015

I T A LY

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

Postcard

Agam

Danau Tarusan Kamang tera barat ma

sua

Danau Tarusan Kamang terletak di Jorong Halalang, Nagari Kamang Mudiak, Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Danau ini terbilang unik karena hanya berisi air pada musim-musim tertentu. suatu waktu terlihat bagitu luas, tetapi dalam waktu yang tidak bisa diperkirakan, danau ini bisa berubah manjadi hamparan padang rumput hijau. Saat menjadi danau, di bagian tengah nya ada semacam tumpukan tanah yang tidak di benami air, yang oleh masyarakat setempat disebut Padang Doto.

01.01.2015

D O NE

RAHMADI IKHSAN HARZA PADANG

Banyuwangi

Sunset Pulau Merah

a timur aw

01.01.2015

S NE

Pulau Merah yang berada di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran merupakan pesona baru kota Banyuwangi. Dengan ciri khas bukit kecil, terletak tak jauh dari bibir pantai Pulau Merah bisa menjadi ikon baru Banyuwangi. Tidak hanya ombaknya yang menjadi incaran para surfer dunia, sunset di pulau ini pun benarbenar juara.

DODY WIRASETO JAKARTA

Kirimkan foto Anda beserta cerita di balik foto tersebut ke email : postcard.lionmag@gmail.com LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LION GROUP FLEET

2 UNITS Boeing 747 - 400 506 seats ECONOMY

71 UNITS Boeing 737 - 900 ER 215 SEATS ECONOMY

30 UNITS BOEING 737 - 800 NG 189 SEATS ECONOMY Rata-Rata usia pesawat : 3 Tahun 6 Bulan

6 UNITS Boeing 737 - 900 ER 168 seats economy - 12 seats business

5 UNITS Boeing 737 - 800 NG

168 seats economy - 12 seats business

6 UNITS AIRBUS A 320 168 seats economy - 12 seats business Rata-Rata usia pesawat : 7 Bulan

6 UNITS Boeing 737 - 900 ER 168 seats economy - 12 seats business

2 UNITS Boeing 737 - 800 NG

168 seats economy - 12 seats business

11 UNITS ATR 72-600 Rata-Rata usia pesawat : 1 Tahun

8 UNITS Boeing 737 - 900 ER 215 SEATS ECONOMY Rata-Rata usia pesawat : 7 Bulan

20 UNITS ATR 72-500 72 seats economy.

15 UNITS ATR 72-600 72 seats economy. Rata-Rata usia pesawat : 2 Tahun 6 Bulan

2 UNITS HAWKER 900XP Rata-Rata usia pesawat : 2 Tahun 5 Bulan

LIONMAG JANUARI 2015

WELCOME ABOARD

Apa yang harus Anda ketahui tentang keamanan, kenyamanan dan keselamatan Anda di dalam pesawat

Selamat Datang UTAMAKAN KESELAMATAN

Semua ponsel dan peralatan elektronik yang menggunakan pemancaran radio tidak diperbolehkan selama berada didalam pesawat, hal ini sangat mengganggu sistem navigasi dan komunikasi dengan menara pengawas setempat.

Sabuk pengaman harus selalu terpasang sewaktu take-off dan landing. Dianjurkan untuk selalu memasang seat belt selama penerbangan. Barang bawaan harus diletakan di atas kepala atau dibawah kursi di depan Anda. Silakan membaca kartu instruksi keselamatan yang terdapat di dalam kantung kursi. Di kartu tersebut anda bisa mengetahui pintu darurat dan letak jaket pelampung.Perhatikan baik-baik demo keselamatan dan instruksi yang diberikan oleh cabin crew.

PERALATAN ELEKTRONIK

Untuk penggunaan Laptop dan PDA boleh dipergunakan setelah fasten seatbelt “OFF” dengan menggunakan flight mode. Setelah fasten seatbelt “ON” untuk persiapan mendarat maka penumpang harus mematikan pengguna laptop dan PDA tersebut. BARANG -BARANG BERBAHAYA LAINNYA

Barang- barang yang mudah terbakar (seperti korek api), meledak (petasan), material yang mengandung magnet, baterai, tabung gas, tidak diperbolehkan untuk dibawa. MEROKOK

Peraturan Pemerintah melarang kegiatan merokok selama dalam penerbangan, Terdapat detektor asap di semua toilet dan akan dikenai sanksi bagi yang melanggar peraturan. PERJALANAN DENGAN ANAK-ANAK

Lion Air tidak menyediakan makanan bayi untuk rute domestik dan popok tidak disediakan dipesawat. Lion Air hanya menyediakan air panas untuk susu bayi.

BAGASI

Barang atau benda tajam harus di pak dalam bagasi dan tidak diperkenankan untuk dibawa kedalam bagasi kabin. Bawalah benda berharga dalam tas yang anda bawa sendiri. Perhatikan berat bagasi Anda. - Carry on baggage (Bagasi Kabin) Tidak lebih dari 7 kg

40 cm

Ponsel

30 cm

20 cm

LAGs

Sesuai standar keamanan penerbangan, jumlah barang-barang liquid, aerosol dan gel, parfum, hairspray, deodorant, pasta gigi, dan sebagainya di dalam kabin sangat dibatasi. Jumlah yang boleh dibawa untuk masing-masing item maksimal 100 ml dan total untuk seluruh item maksimal 1 liter. Barang barang tersebut harus dimasukkan ke dalam kantong plastik transparan. Aturan ini berlaku sejak 31 Maret 2007 untuk seluruh penerbangan rute internasional, ke dan dari seluruh negara.

- Bagasi untuk Rute Domestik Kelas Ekonomi : 15 kg Kelas Bisnis : 30 kg - Bagasi untuk Rute Internasional Kelas Ekonomi : 15 kg Kelas Bisnis : 30 kg

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LION GROUP ROUTE MAP

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LION GROUP ROUTE MAP

LIONMAG JANUARI 2015

INFO SSQ

Bolehkah Naik Pesawat Saat Masa Kehamilan? Dalam rangka memperingati Hari Ibu Nasional yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2014, kami dari SS (Safety and Security) Publication Team Lion Air menyampaikan sebuah artikel yang dikhususkan untuk para ibu di Indonesia. Sesuai judul di atas, kami akan membahas yang perlu diketahui oleh penumpang wanita yang sedang hamil dalam melakukan penerbangan, beserta tips untuk menunjang keamanan dan kenyamanan. Mungkin Anda pernah mendengar mitos bahwa wanita yang tengah hamil tidak boleh bepergian menggunakan pesawat terbang. Karena radiasi yang ditimbulkan dari x-ray scanner dan metal detector (perangkat keamanan bandara) dapat membahayakan janin dalam kandungan. Atau radiasi dalam kabin pesawat yang sedang terbang pada ketinggian tertentu dapat membahayakan calon bayi. Memang tidak salah untuk berjaga-jaga demi keamanan dan keselamatan janin. Namun jangan sampai informasi yang keliru menghambat kegiatan yang mengharuskan Anda bepergian menggunakan pesawat terbang dikala hamil. Hasil penelusuran kami, pendapat dari para ahli dibidang kesehatan kandungan dan kebidanan relatif sama dan saling melengkapi satu sama lain. Berikut beberapa kutipan pendapat para ahli kebidanan dan kandungan yang memperbolehkan melakukan perjalanan dengan pesawat terbang dikala hamil. Nancy Chescheir, seorang ahli kandungan dari University of North Carolina, membantah mitos tersebut. Menurutnya, radiasi yang dipancarkan peralatan keamanan bandara maupun radiasi yang diterima saat ibu hamil berada pada ketinggian tertentu berjumlah sangat kecil. Jumlahnya masih pada batas aman dan tidak membahayakan janin. Pernyataan Chescheir juga dibenarkan oleh National Institute for Standards and Technology dan Johns Hopkins University Applied Physics Laboratory. Penelitian yang dilakukan institusi-institusi ini menyebutkan,radiasi yang dipancarkan oleh body scanner bandara tidak akan berefek buruk pada kondisi janin. American College of Obstetrician and Gynecologist (ACOG), sebuah organisasi para dokter spesialis kebidanan dan kandungan di Amerika Serikat, juga memperbolehkan perjalanan sesekali menggunakan pesawat terbang. Dengan syarat usia kehamilan maksimal 36 minggu dan tidak memiliki komplikasi saat hamil atau penyakit penyerta lainnya. Hal ini untuk menghindari ada kesalahan dalam perhitungan hari perkiraan kelahiran atau persalinan prematur. Dalam Regulasi Internasional yang diterbitkan International Air Transports Association (IATA), kriteria wanita hamil yang diperbolehkan terbang dipertimbangkan dari riwayat kesehatan dan kehamilan sebelumnya, jumlah janin yang dikandung, serta umur kehamilan. Wanita dengan hamil tunggal (hanya 1 janin yang dikandung) tanpa komplikasi diperbolehkan terbang hingga usia kehamilan 36-38 minggu, dengan waktu penerbangan tidak lebih dari 4 jam. Komplikasi yang dimaksud dalam peraturan di atas adalah yang berhubungan dengan kehamilan tersebut maupun keadaan kesehatan calon ibu yang berisiko tinggi sehingga disarankan untuk tidak melakukan perjalanan dengan pesawat terbang. Komplikasi yang dimaksud antara lain :

• Tekanan darah tinggi akibat kehamilan (Pregnancy Induced Hypertension) • Kadar gula darah yang sulit dikontrol saat masa kehamilan • Penyakit jantung • Kelainan plasenta • Risiko kelahiran prematur Demi terciptanya keamanan dan kenyamanan bersama khususnya untuk penumpang wanita yang tengah hamil, Lion Air menetapkan peraturan sebagai berikut :

1. Kehamilan Pertama

• Untuk penerbangan rute pendek (kurang dari 2 jam), tidak ada batasan usia kandungan. • Untuk penerbangan rute panjang (lebih dari 2 jam), usia kandungan yang diperbolehkan maksimal 36 minggu.

2. Kehamilan Kedua Atau Lebih

• Untuk penerbangan rute pendek (kurang dari 2 jam), usia kandungan yang diperbolehkan maksimal 36 minggu. • Untuk penerbangan rute panjang (lebih dari 2 jam), usia kandungan yang diperbolehkan maksimal 32 minggu. Bagi wanita hamil dengan usia kandungan 1 sampai 7 bulan (4 sampai 28 minggu), tidak perlu menunjukan surat keterangan medis kecuali memiliki komplikasi pada kehamilannya. Sedangkan untuk usia kehamilan di atas 7 bulan (28 minggu) harus menyertakan surat keterangan medis dari dokter kandungan yang memperbolehkan penumpang bersangkutan untuk terbang, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu, semua penumpang wanita yang tengah hamil diwajibkan mengisi Form of Indemnity (surat jaminan) yang disediakan oleh pihak Lion Air. Surat keterangan medis berlaku 3 hari sejak diterbitkan.

Tips untuk para wanita hamil yang hendak bepergian menggunakan pesawat terbang

• Gunakan pakaian yang longgar agar Anda leluasa bergerak. • Jika memungkinkan, gunakan stocking untuk membantu aliran darah dari tumit ke jantung dan paru-paru. • Minum air secukupnya karena perjalanan udara dapat menyebabkan dehidrasi yang bisa mengentalkan darah. • Olahraga ringan seperti berjalan di lorong kabin atau sekedar melakukan stretching di kursi Anda untuk membantu peredaran darah agar lebih lancar. • Hindari makanan yang dapat membentuk gas seperti kacang-kacangan, brokoli, sawi, tapai, dan minuman bersoda karena tekanan udara di dalam kabin yang berubah-ubah dapat menyebabkan usus membentuk gas lebih cepat dari biasanya.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

KIDZONE

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LADY IN THE AIR

Miranti Amalia

Cokelat Pemenang

edari kecil profesi pramugari sudah diidamkannya. Begitu waktu menakdirkan jalan hidup Miranti Amalia bergabung Lion Air batch 149, sepenggal asa masa kecil itu terpenuhi sudah. Namun, seturut waktu pula ia menyadari menjadi pramugari bukan pekerjaan mudah. Dibutuhkan komitmen profesionalisme dan kerja keras.

Keteguhan bersikap jelas tertangkap dari pernyataan putri dari pasutri Maulana Hidayat-Tri Kendy ini. Meski demikian, sesi pemotretan yang berlangsung di DoubleTree by Hilton Hotel Jakarta-Diponegoro sama sekali tidak berbalut suasana kaku, seolah Mia —demikian ia karib disapa— sosok yang superserius. Selain obrolan lancar mengalir diselingi canda tawa renyah, rona memerah pipi Mia yang tersaput makeup tipis mengubur kesan ia sosok kaku yang cenderung menilai hidup ini penuh beban. Mia mengakui, meski sekeras mungkin berusaha memegang komitmen dan bersikap profesional, ia bukan tipe orang yang disiplin menjaga pola makan. Padahal sebagai pramugari, ia sadar betul menjaga kebugaran serta bentuk tubuh merupakan salah satu prioritas yang menyokong vital pekerjaannya. Namun, Mia memiliki jurus yang dinilainya jitu untuk menyiasati jadwal pola makan itu. Kala kondisi tubuhnya penat, letih, dan tidak sempat makan, cokelat pun menjadi sasaran. ‘’Bagi saya cokelat itu menenangkan, seakan mampu melenyapkan suasana batin yang emosional maupun rasa letih yang ada di pikiran,” tutur dara kelahiran 2 Februari ini. Di sisi lain, Mia juga menyadari dampak cokelat untuk tubuhnya. Oleh karena itu, ia memandang olahraga sebagai keharusan. Setiap kali tiba jadwal Remain Overnight (RON) ia selalu menyempatkan diri berenang. Selain bermanfaat bagi kebugaran tubuh, renang juga membantu Mia menjaga bentuk tubuh. Dengan tubuh bugar serta pikiran fresh, pramugari pun bisa terbantu menjaga sikapnya kepada penumpang. Terpenting, ujarnya, ‘’Always smile whatever you feel because smile is worship.’’ Benar juga, dengan tubuh bugar dan pikiran segar, senyum pun tidak lagi mahal.

LIONMAG JANUARI 2015

Teks Dody Wiraseto Foto Riman Saputra LOKASI Double Tree by Hilton Jakarta-Diponegoro

“Profesionalisme dan komitmen saling berhubungan. Saya menilai komitmen merupakan janji dalam diri untuk memahami tujuan awal yang sudah ditetapkan. Profesional lebih ke sikap yang harus saya jaga sebagai wujud komitmen terhadap pekerjaan ini,” ujar gadis berpostur 168 cm ini.

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LIONMAG JANUARI 2015

INFLIGHT MAGAZINE OF LION AIR

LIONMAG JANUARI 2015